Riau Pos

Page 1

SENIN

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

10 AGUSTUS 2015 | 25 SYAWAL 1436 | 44 HALAMAN

Pemeriksaan BUMN dan BHMN di Mata MK MUNGKIN kisah ini bisa sedikit membantu keluar dari kesulitan ekonomi sekarang. Setidaknya belanja modal BUMN yang lebih dari Rp300 triliun bisa terwujud. Tidak ada yang merasa ketakutan. Ini tidak hanya tentang BUMN. Tapi juga BHMN dan mungkin juga perusda yang

bentuknya sudah perseroan terbatas (PT). Yang secara hukum harus tunduk pada UU PT. “Tolong bikinkan tafsir atas putusan Mahkamah Konstitusi (MK) ini,” kata saya kepada Hambra. Waktu itu saya masih Menteri BUMN. Hambra SH, alumnus

Universitas Pattimura itu, menjabat Kepala Biro Hukum Kementerian BUMN. “Putusan ini kan menggunakan bahasa hukum. Mungkin sulit dimengerti orang di lapangan,” kata saya. Masa jabatan saya sebagai Menteri BUMN, ketika itu, tinggal beberapa hari. MK baru saja

menjatuhkan putusan mengenai status keuangan BUMN. Yang intinya sama dengan status keuangan perguruan tinggi BHMN. Putusan itu bagus sekali. Terutama di bagian pertimbangan-pertimbangannya. Orang-orang BUMN (dan Baca Pemeriksaan Halaman 2

Oleh DAHLAN ISKAN (31)

DEFIZAL/RIAU POS

SIDANG PARI-PURNA: Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman disaksikan Ketua DPRD Riau Suparman dan pimpinan dewan lainnya memberikan sambutan saat sidang paripurna istimewa memperingati HUT ke58 Provinsi Riau di Gedung DRPD Riau, Ahad (9/8/2015).

Pertegas Komitmen The Homeland of Melayu Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

AHAD (9/8) pagi, langit Pekanbaru begitu cerah. Semakin terasa ketika balon merah, kuning dan hijau perlambang warna kebesaran Melayu dilepas dan menghiasi angkasa Kota Bertuah. Sebelum itu, para penari dengan liuk gemulai nan indah sebagai penBaca Menuju Halaman 11 yambutan sakral makan bajambau dari

Kurs Rupiah 9 Agustus 2015 13.518,00

14.827,21

9.763,46

3.445,66 SUMBER: YAHOO!FINANCE

SUBUH 04.55

ZUHUR 12.19

ASAR 15.40

MAGRIB 18.25

ISYA 19.35

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Presiden Diminta Realistis JAKARTA (RP) - Empat hari lagi, Presiden Joko Widodo akan menyampaikan nota keuangan berisi postur RAPBN 2016 di depan parlemen. APBN pertama yang murni disusun semenjak dilantik sebagai Presiden pada Oktober 2014 lalu. “Situasi perekonomian, terutama global yang sedang tidak bersahabat, sepatutnya jadi judgment (pertimbangan, red) dalam penyusunan nota keuangan nantinya,” kata Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan, saat dihubungi, Ahad (9/8). Baca Presiden Halaman 2

Disdik Bolehkan Sekolah Jual Seragam Makin ponenglah orang tue murid... Anggaran Tak Terpakai Rp810 M Patutlah Silpa setiap tahun belimpah... Menuju Riau Maju

Tahniah untuk Negeri Lancang Kuneng!

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Penguasa Jangan Salah Gunakan

KEKUASAAN JAKARTA (RP) - Munculnya pasal penghinaan terhadap presiden dalam usul revisi UU KUHP memantik reaksi mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pasal tersebut dihapus oleh Mahkamah Konstitusi (MK) pada era kepemimpinan dia tahun 2006. SBY pun sepakat bahwa pasal penghinaan terhadap presiden sangat subjektif. Dalam keterangan persnya kemarin, SBY menyatakan bahwa tindakan menghina dan mecemarkan nama baik orang lain, termasuk presiden, merupakan perbuatan yang tidak baik. Namun, di sisi lain, tidak baik juga seseorang menggunakan kekuasaan untuk memperkarakan orang yang dinilai menghina, termasuk presiden sekalipun. Dia menuturkan, selama 10 tahun menjabat sebagai presiden, ada ratusan perkatan dan tindakan yang menghina dan mencemarkan nama baiknya. “Foto resmi presiden dibakar dan diinjak-injak, mengarak kerbau yang pantatnya ditulisi “SBY”, maupun katakata kasar lain di ruang publik,” kenangnya. Namun, apabila semua penghinaan itu dia perkarakan satu persatu, maka akan ada ratusan orang yang ditersangkakan. Selain itu, dia sendiri tidak akan konsentrasi bekerja karena sibuk me-

DOK RP

SUSILO BAMBANG YUDHOYONO Presiden Ke-6 RI

Demokrasi perlu tertib, tapi negara tidak perlu represif. ngadu ke polisi. Rakyat pun tidak akan berani mengkritik dan berbicara keras karena takut dipidanakan. Karena itu, dia mengingatkan agar semua pihak berhatihati menyikapi pasal penghi-

naan terhadap presiden. “Pasal penghinaan, pencemaran nama baik, dan tindakan tidak menyenangkan tetap ada “karetnya”, artinya ada unsur subjektivitas,” ucap mantan Menkopolhukam itu. SBY meminta para pemegang kekuasaan tidak menyalahgunakan kekuasaannya. Baik presiden, penegak hukum, pers, maupun rakyat. Demokrasi dan kebebasan penting, namun jangan melampaui batas. “Demokrasi juga perlu tertib, tapi negara tidak perlu represif,” tambahnya. Sementara itu anggota komisi III, Arsul Sani menjelaskan DPR belum membahas pasal penghinaan presiden tersebut. Sebab sampai saat ini anggota DPR masih menjalani masa reses dan baru masuk pada tanggal 14 Agustus 2015. “Kami belum membahasnya,” ucapnya. Namun dia menegaskan, meski belum memeriksa pasal tersebut, Arsul memastikan akan mencermati betul usulan itu. Jika pasal yang diajukan ternyata sama dengan tahun 2006 lalu, maka politisi PPP kubu Romahurmuziy itu akan tegas menolaknya. “Kami akan tolak jika sama karena pada tahun 2006 MK sudah menyatakan inkonstitusional,” terangnya. Baca Penguasa Halaman 2

JPNN

BACA KORAN: Menteri LHK Siti Nurbaya (kiri) bersama Afni Zulkifli membaca koran Riau Pos edisi Ahad.

Diskusi ”Hati ke Hati’’ dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Saat Rakyat Selalu Jadi Korban, Tak Ada Kompromi Laporan AFNI ZULKIFLI, Jakarta SEBUAH pesan masuk ke handphone. Tertulis pengirimnya Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Menteri LHK), Siti Nurbaya Bakar. ‘’Apakah saya bisa mengundang ke Jakarta? Untuk kita berdiskusi dari hati ke hati tentang Riau?” Pesan itu akhirnya terwujud tengah pekan lalu. Ditemui di kediamannya di kawasan Kun-

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

ingan, Jakarta, Bu Siti (begitu biasa ia akrab disapa), tampak penuh semangat. Padahal dia sudah seharian bertugas dan baru saja tiba usai menghadiri rapat kabinet di Istana Negara. Jam menunjukan pukul 21.25 WIB. Pertemuan itu, sebagaimana undangannya, Baca Saat Halaman 3

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Pemeriksaan BUMN dan BHMN di Mata MK Sambungan dari hal. 1 BHMN) seharusnya tahu dan berpegang pada putusan tersebut. Demikian juga para pejabat hukum yang tugasnya memeriksa BUMN dan BHMN. Tafsir bikinan biro hukum mengenai putusan MK itu saya bawa ke Prof Hamdan Zoelva, ketua MK. Saya mengajak semua deputi menteri untuk ikut serta. Saya ingin melakukan konfirmasi: apakah putusan tersebut boleh kami tafsirkan dengan bahasa yang bisa dimengerti umum seperti yang dibuat biro hukum kami itu. Ketua MK waktu itu didampingi Sekjen. Beliau menerima kami dan mengerti maksud kedatangan kami. Lalu kepala biro hukum menyerahkan map berisi tafsir putusan MK tersebut. Saya mengira beliau akan menerima naskah itu dengan ucapan yang biasa-biasa saja.

Misalnya, “Baik, nanti saya pelajari.” Ternyata tidak. Prof Hamdan langsung minta pembicaraan dihentikan dulu. Beliau ingin membaca tafsir tersebut secara teliti saat itu juga. Ruang pertemuan pun hening beberapa menit. Beliau membaca tafsir itu sampai selesai. “Sudah betul,” katanya. “Ya begini yang dimaksudkan,” tambahnya. Intinya adalah: BUMN itu posisinya sama dengan perguruan tinggi BHMN yang juga mengajukan gugatan dengan substansi yang sama. Yakni bagaimana mengelola kekayaan negara yang dipisahkan dari keuangan negara itu. Ini sama sekali bukan “boleh diperiksa atau tidak”, melainkan “bagaimana cara memeriksanya”. Penegak hukum yang mana pun boleh memeriksa keuangan BUMN. Lembaga pemeriksa mana pun berhak memeriksa keuangan

BUMN. Yang dipersoalkan waktu itu adalah bagaimana perlakuan pemeriksaannya. Menurut ketua MK saat itu, dalam memeriksa masalah keuangan BUMN, tidak boleh menggunakan pendekatan keuangan negara. Tapi harus menggunakan pendekatan bisnis perusahaan. Istilah yang dipergunakan MK adalah dalam proses pemeriksaannya, karena entitasnya beda, yang satu adalah entitas birokrasi dan yang satu adalah entitas bisnis korporasi, maka cara pemeriksaannya juga harus beda. Cara pemeriksaan terhadap BUMN dan BHMN itu, kata beliau, tidak bisa dengan pemeriksaan government judgement rule, tapi harus dengan cara business judgement rule. “Memang harus begitu memaknainya,” ujar ketua MK saat itu. Jadi, kata dia, tidak bisa cara

pemeriksaan untuk kementerian disamakan dengan cara pemeriksaan untuk BUMN. Jadi, intinya begitu, katanya. Secara substansinya harus dipisahkan dan harus dibedakan. Setelah mendengar itu, saya pun mengajukan satu permohonan: bolehkah kami menghadap ke lembaga-lembaga hukum untuk menjelaskan tafsir putusan MK ini? Sekjen MK minta bicara. Dia mengatakan, dirinya sudah menerima instruksi untuk mengomunikasikan putusan itu dengan lembaga-lembaga pemeriksa. “Kalau BUMN yang mengomunikasikan, nanti bisa salah paham,” ujarnya. Prof Hamdan berpikir sejenak. Lalu katanya, “Jangan BUMN yang melakukan. MK yang akan melakukan.” Saya pun lega. Beberapa hari kemudian saya berhenti dari jabatan saya sebagai menteri. Saya tidak tahu sempatkah

MK mengomunikasikan putusan itu kepada kejaksaan, kepolisian, BPK, BPKP, dan sebagainya. Saya pun mendengar Prof Hamdan Zoelva juga berhenti sebagai ketua MK tidak lama kemudian. Putra ulama khos Sumbawa tersebut ingin mendampingi ayahandanya yang lagi sakit di sana. Putusan itu sangat mendasar. Bisa membuat BUMN tidak merasa ragu-ragu dalam membuat keputusan. Perusahaan itu, kalau mau maju, harus memperhatikan faktor speed. Jangan seperti birokrasi. Putusan MK tersebut bisa jadi landasan yang kuat untuk membuat BUMN tidak seperti birokrasi. Bisa lebih lincah untuk bersaing dengan perusahaan global. Keragu-raguan hanya membuat pejabatnya ibarat makan gaji buta. Terima uangnya, tidak mau ambil risikonya.***

Penguasa Jangan Sambungan dari hal. 1 Kemungkinan, pemerintah akan mengajukan pasal penghinaan yang sama seperti tahun 2006. Hanya saja diganti deliknya. Yang dulu deliknya umum kini berganti delik aduan. Sehingga orang yang menghina presiden bisa diproses hukum jika ada laporan dari presiden. Pria yang kini menjabat wasekjen PPP itu mengatakan, meskipun menjadi delik aduan, belum tentu pasal itu akan bermanfaat. Sebab, bisa jadi pasal itu digunakan untuk menjatuhkan kelompok yang memang mengkritisi presiden. “Kami akan periksa lagi,” paparnya.(byu/aph/ kim/jpnn)

Presiden Diminta Realistis Sambungan dari hal. 1 Karena hal itulah, menurut dia, penyampaian nota keuangan yang realistis namun potensial untuk dilaksanakan, akan jauh lebih baik ketimbang merencanakan sesuatu yang nantinya justru sulit direalisasikan. “Kita percaya para menteri telah bekerja keras untuk menyusun nota keuangan yang realistis, hasilnya bagaimana, kita lihat saja nanti,” ujarnya. Sebagaimana tradisi sebelumsebelumnya, penyampaian nota keuangan yang berisi gambaran umum RAPBN tersebut dilaksanakan sebelum peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus. Biasanya, pidato Presiden dilaksanakan pada 16 Agustus, bersamaan dengan pembukaan masa sidang I DPR. Namun, karena pada tanggal tersebut bukan

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

bertepatan dengan hari kerja, pelaksanaannya kemudian dimajukan pada Jumat (14/8). Di luar nota keuangan yang nantinya disampaikan, Taufik mengingatkan kalau ada hal penting yang juga perlu diperhatikan pemerintah. Bahwa, perlu ada koordinasi antarkementerian yang jauh lebih baik ke depan. Khususnya, tim ekonomi yang tentu bakal bersentuhan langsung dengan dengan kondisi ekonomi global terkini. “Hanya dengan koordinasi yang baik, inovasi-inovasi akan bisa jalan, program-program kerakyatan bisa jalan, dan roda perekonomian juga tidak stagnan,” imbuh politisi PAN tersebut. Dia menunjuk salah satunya peran BUMN yang seharusnya bisa dioptimalkan ketika APBN menghadapi situasi sulit. Dengan aset besar senilai sekitar Rp4.600 triliun

yang dimiliki, BUMN sepatutnya bisa ikut mendorong perekonomian negara. “Bukan justru ikut stagnan, apalagi merugi. Di sini letak koordinasi itu menjadi sangat penting,” bebernya. Terpisah, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto menyatakan, kalau istana kini sedang memfinalisasi draf pidato-pidato Presiden yang nantinya akan disampaikan di depan parlemen, pada 14 Agustus. Namun demikian, ia enggan merinci poin-poin apa saja yang akan disinggung Presiden dalam tiga pidato kenegaraan nantinya. “Yang pasti sekarang sedang finalisasi,” elaknya. Dia hanya menyatakan kalau Presiden akan menyampaikan sejumlah perubahan fundamental yang diambil pemerintah saat ini. Sekaligus, program-program utama yang akan dilaksanakan pemerintah ke depan.(dyn/jpnn)

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

3

Dokter Membayar hingga Rp5 Juta Tarif Ujian Kompetensi Rp1 Juta Laporan JPNN, Jakarta

POLEMIK penerbitan ijazah dokter merembet ke mana-mana. Di antaranya terkait besaran biaya uji

kompetensi mahasiswa program profesi dokter (UKMPPD) yang bervariasi. Padahal aturan pemerintah biaya uji kompetensi itu hanya Rp1 juta per orang.

Merujuk pada SK Dirjen Dikti No.28/DIKTI/Kep./2014 tentang penetapan biaya penyelenggaraan UKMPPD, diatur bahwa biaya yang dibebankan kepada peserta ujian hanya Rp1 juta. Rinciannya adalah Rp400 ribu untuk ujian CBT (computer based test) dan Rp600 ribu untuk ujian OSCE (objective struc-

tured clinical examination). Koordinator Pergerakan Dokter Muda Indonesia (PDMI) dr Dede Iskandar mengatakan UKMPPD me-rupakan program nasional. “Harusnya ketentuan biasanya juga merujuk pada ketetapan yang dibuat pemerintah,” katanya, Ahad (9/8). Namun pada praktiknya biaya untuk

uji kompetensi itu berbeda-beda. Bahkan untuk wilayah Jakarta, besaran biaya UKMPPD itu bervariasi. Menurut Dede rekan sejawatnya ada yang dikenai biaya ikut ujian itu sampai Rp5 juta bahkan ada yang Rp7 juta. Alasan yang disampaikan kampus dan penyelenggara ujian adalah, kelebihan biaya untuk me-nutup ong-

kos operasional ujian. “Kemenristekdiktiharustegasmenjalankan regulasi biaya uji kompetensi itu,” pintanya. Dede juga mengatakan uji kompetensi itu di beberapa lokasi justru seperti wajib. Jika ada dokter muda yang tidak mau ikut ujian, panitia ujian langsung mengontak orangtuanya supaya ikut ujian. (wan/mar)

Saat Rakyat Selalu Jadi Korban, Tak Ada Kompromi Sambungan dari hal. 1 hanya berlangsung terbatas. Hanya ada Pekanbaru Pos (Riau Pos Group), Jawa Pos National Network (JPNN) dan Bu Siti (Men-LHK). Diskusi mengalir cair. Bu Siti lebih banyak mendengarkan daripada bertanya. Sesekali dilakukan wawancara. Sebuah gadget canggih tidak lepas dari tangannya. Pada bahasan tertentu, dia aktif melihat data di perangkat itu, bahkan mengirim pesan langsung ke bawahannya meminta penjelasan. Katanya, biar tidak ada data yang salah tersampaikan. Berikut petikan wawancaranya. Bagaimana laporan terakhir dari Riau ke Anda? Ini saya baru dapat kabar, ada pegawai Tesso Nilo yang disandera masyarakat di Pelalawan. Kemungkinan dampak dari arahan saya di sana soal sawit. Jadi, saya meminta pihak perusahaan tidak boleh lagi menerima sawit dari kawasan Tesso Nilo. Karena kalau ada sawit yang datang dari kawasan itu, pasti ilegal. Kawasan itu kan dilindungi. Perkembangannya bagaimana? Pegawai kami sudah dibebaskan. Ada Direktur Jenderal saya di sana ikut memantau kondisinya. Perihal membuka lahan di Tesso Nilo ini, sebenarnya semua sudah jelas. Sudah ada batas-batasnya. Saya harus tegas, agar kesalahan yang sama tidak terus berulang di kawasan itu. Perihal kebakaran hutan dan lahan (karhutla) bagaimana? Saya minta Dirjen Penegakan Hukum berkantor di Riau selama satu bulan dan lakukan observasi menyeluruh. Saya perintahkan, sudah kamu di sana saja. Gak usah pakai publikasi, yang penting kerja dan kawal semuanya. Tindak tegas pelaku pembakar lahan, siapapun dia. Mau masyarakat atau pun perusahaan, jika terbukti membakar dengan sengaja, segel saja lahannya. Biar tidak, terus saja terulang masalah ini. Saya sering sedih melihat asap kembali dirasakan rakyat Riau. Di Pekanbaru sudah ada 100 hektare lahan disegel di Air Hitam. Lalu ada PT HSL di Pelalawan, PT RGMS di Kampar dan satu konsesi di Siak. Tim Pak Dirjen akan terus menyusuri lahan-lahan itu. Nanti dari sana akan terlacak siapa yang membakar. Masyarakat sempat ada harapan dengan kedatangan Presiden Jokowi ke Riau, akan ada kebijakan khusus menangani karhutla dan asap. Tapi ternyata karhutla dan asap kembali dirasakan rakyat. Bagaimana penanganan pemerintah? Nah, inilah yang bikin saya kecewa berat. Kalau saja pemdanya mau menurut dengan arahan kami, mungkin tidak begini jadinya. Sebenarnya saya sudah minta kepada Pemprov Riau, sejak bulan Mei, mulai membuat 1.000 sekat kanal di lahan-lahan rawan. Ini langkah konkret. Anggarannya sudah ada dari BNPB (Badan Nasional Penanganan Bencana, red) dan sudah sudah siap cair sebesar Rp15 miliar. Tapi ternyata tidak dibangun kanal-kanal itu. Masalahnya di mana? Tidak ada masalah. Dana sudah ada. Perintah kami ke daerah sudah jelas. Tapi Pemdanya tidak mau jalankan. Makanya saya kecewa sekali. Mereka tidak mau bangun kanal, hanya karena alasan administratif, menunggu petunjuk teknis. Padahal inikan sifatnya bencana, jadi harusnya pemda sigap dan tidak perlu menunggu surat. Saya ini pernah menjadi staf gubernur selama 20 tahun. Tugas staf gubernur dalam fungsi birokrasi itu ada yang namanya advice kebijakan, memberi masukan pada gubernur. Kalau justru menunggu administratif, sementara masalah rakyat tak berani ambil keputusan, kan malah jadi masalah. Mungkin ada kekhawatiran berimplikasi hukum? Khawatir itu wajar. Tapi jangan takut tanpa alasan. Apalagi ini untuk mengambil keputusan bagi kepentingan rakyat banyak. Dalam birokrasi tak selamanya harus menunggu juknis. Hasil-hasil rapat dan arahan menteri itu sudah bisa dijadikan landasan. Saya kan sudah jelas memberi arahan, segera bangun sekat kanal dengan melibatkan masyarakat, Polri dan TNI. Ini kan masalah bencana besar, mengapa harus menunggu hal-hal bersifat administratif yang kecil. Kalau kanal dibuat dari bulan Juni, mungkin JuliAgustus tidak ada itu asap. Tapi pemprov tak berani buat dengan melibatkan masyarakat. Saya menyayangkan sekali dan itu sudah saya sampaikan langsung ke Plt Gubernur Riau. Nah, saat bencana karhutla dan asap terbukti kembali datang, baru menyesal tak buat kanal, rasanya ya buat apa? Kalau Pemda Riau tidak cepat tanggap dan terlalu takut mengambil kebijakan, kasihan nanti rakyatnya yang justru jadi korban. Riau ini kan sangat strategis sekali. Masyarakatnya sangat terbuka. Bahkan Riau termasuk provinsi dengan tingkat investasi tertinggi di Indonesia. Kalau sudah bagus begitu, masa mau mundur hanya gara-gara asap. Tidak hanya Riau yang rugi, tapi juga Indonesia. Berapa kerugian karena karhutla dan asap? Saya berikan beberapa contoh saja ya. Di Kecamatan Rupat, misalnya tahun 2013, tercatat kerugian akibat karhutla senilai Rp388 miliar. Lalu di Kecamatan Bukit Batu, Rp578 miliar. Keduanya di Bengkalis. Kok sekarang mau diulangi? Contoh lain di tahun 2014, di Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, kerugian mencapai Rp839 miliar. Kemudian di Bukitbatu terulang lagi dan kerugiannya mencapai Rp352 miliar. Angka-angka ini kami dapat dari kajian ilmuwan. Ini baru gambaran kecil saja. Jadi bisa dilihat betapa ruginya rakyat, daerah dan negara. Apakah Anda punya target kerja untuk Riau? Kok target saya? Soal Riau inikan malah target dan perintah langsung Presiden RI. Beliau memberi arahan langsung, bahwa tidak boleh ada lagi rakyat yang jadi korban karhutla dan asap. Maka sumber masalahnya harus dibuang, kebijakannya dikelola dengan baik, masyarakat dan perusahaan dilibatkan. Terutama menjaga lahan gambut dan menekan kebiasaan masyarakat membakar lahan. Kita harus mengedepankan juga kearifan lokal. Lagi pula kalau bicara provinsi dan wilayah, itu REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

wilayah dan masyarakat ada penanggung jawabnya juga yaitu gubernur dan para bupati/wali kota. Mengapa kita tidak bisa melihatnya sebagai satu kesatuan sistem, di mana seluruh wilayah dan masyarakat itu, merupakan tanggung jawab bersama pemerintah pusat dan daerah. Langkah-langkah konkretnya seperti apa? Harus dilakukan kontrol menyeluruh terutama pada lahan-lahan kritis. Regulasi lahannya juga harus disempurnakan, untuk mengantisipasi kerawanan karhutla. Contohnya, soal dibolehkan membakar dua hektare lahan. Kebijakan ini harus disempurnakan biar tidak disalahgunakan. Selain itu harus ada insentif ekonomi bagi masyarakat, apabila ia membuka lahan tanpa membakar. Dan yang terpenting adalah penegakan hukum. Ini lebih ditujukan pada perusahaan-perusahaan yang merugikan rakyat. Jangan sampai perusahaan dibiarkan memanfaatkan rakyat dan menjadikan rakyat korban. Makanya Pak Dirjen Penegakan Hukum Kementerian LHK, yang baru saja dilantik, saya minta berkantor lama di Riau. Perusahaan di Riau ini mayoritas berskala besar. Kalau ada oknum perusahaan nakal, apakah Anda tidak takut? Terutama dalam hal penegakan hukum? Saat rakyat terus berulang jadi korban, negara tidak ada lagi kompromi. Perusahaan nakal pasti akan kami tindak dan seret ke meja hukum. Apakah pernah mendapat ancaman selama menjadi Menteri LHK? Ancaman langsung tidak ada. Tapi kalau yang menelepon bilang ‘lahan ini dijaga belasan jenderal’, itu pernah. Tapi tidak ada alasan saya takut perangi mafia di Riau, yang sengaja membakar lahan dan menyebabkan bencana asap. Karena saya sangat sedih sekali, sudah banyak rakyat menjadi korban. Arahan Anda pada perusahaan-perusahaan di Riau seperti apa? Sudah sering disampaikan, terutama pada perusahaan-perusahaan grup, yang mungkin kurang hatihati mengelola lahan grupnya. Perusahaan itu sudah bekerja baik, tapi salah satu grupnya tidak baik, ya bakal tidak baik juga. Jadi mohonlah perhatiannya perusahaan besar ini menjaga grupnya juga. Saya juga berterimakasih sekali, pada perusahaan-perusahaan yang sudah turut terlibat langsung pemadaman karhutla di Riau. Sekaligus saya ingatkan pada perusahaan-perusahaan, waspada bilamana ada yang mengatasna-

makan saya untuk melakukan pendekatan atau pun kompromi. Saya tidak pernah mengutus siapapun menemui perusahaan. Jika memang baik, maka pasti baik. Tapi jika tidak baik, saya dan Kementerian LHK tidak akan ada kompromi. Saya tegas soal itu. Ada permintaan dari negara Singapura, untuk bisa menghukum pembakar lahan di Riau dengan hukum internasional. Benarkah? Ya benar, malah sampai sekarang Singapura masih ngotot ingin menghukum pembakar lahan di Indonesia, tidak hanya Riau, dengan hukum mereka. Jelas permintaan itu kami tolak. Karena negara harus melindungi segenap bangsa dan tumpah darah. Apa kita biarkan kalau anak bangsa kita diadili di negara lain? Maka yang saya minta adalah channel antar negara, bukan melalui ruang publik dengan alasan transparansi. Singapura pasti berkepentingan tentang hal tersebut, karena mereka pada Agustus tahun lalu sudah mengeluarkan UU-nya yang dapat memberikan sanksi kepada pembakar hutan meskipun itu orang Indonesia, bukan warga negara Singapura. Tapi saya kira ini harus kita luruskan. Kedaulatan bangsa harus kita jaga. Melindungi anak bangsa harus kita lakukan. Meskipun soal polusi lintas batas terus dibicarakan di tingkat ASEAN. Apakah hal itu yang dibahas pada pertemuan Menteri Lingkungan Hidup se-ASEAN, akhir Juli lalu? Benar. Jadi dalam pertemuan itu, Menteri LH Singapura masih menyampaikan keinginan mereka, untuk mendapatkan data nama perusahaan, pemilik, luas areal lahan yang dikelola di Indonesia serta informasi lainnya. Sehingga nantinya UU Singapura bisa menghukum warga negaranya atau bahkan warga dari negara mana saja, yang terbukti menjadi pelaku pembakar lahan, bilamana mereka ke Singapura. Bagaimana sikap Indonesia dengan permintaan ini? Saya jawab, bahwa Indonesia punya UU sendiri. Terutama UU soal keterbukaan informasi publik. Tidak semua informasi bisa dibuka, apalagi bila harus diserahkan kepada negara lain. Saya sampaikan dalam forum resmi tersebut, bahwa proses hukum atau hal-hal lain yang berkaitan dengan konsensus antar negara, maka harus diproses antar negara itu sendiri. Usulan ini didukung oleh Menteri LH Malaysia. Sementara keinginan Singapu-

ra didukung oleh Brunei. Thailand abstain. Jadi posisinya hampir sama kuat. Saya bersyukur, sekretaris ASEAN dalam kesimpulannya memberi apresiasi langkah-langkah yang telah Indonesia lakukan, untuk menangani serius masalah karhutla ini. Mereka juga sangat mengerti dengan posisi Indonesia dan Malaysia. Penegakkan hukum menurutnya harus sesuai dengan regulasi di negara masing-masing. Kami akan terus perjuangkan itu, karena kalau tidak, warga kita bisa dihukum di negara orang. Kan bahaya. Makanya, ini harus jadi peringatan bagi pelaku pembakar lahan, betapa banyak rakyat lintas negara yang juga dirugikan akibat asap. Mereka marah. Perihal polusi lintas batas ini sudah disepakati sejak 12 tahun lalu. Bagaimana posisi Indonesia di ASEAN? Kami sedang mengusulkan agar ASEAN Centre for Trans Boundary Haze Pollution (pusat kegiatan asap lintas negara ASEAN), itu ditempatkan di Indonesia. Tujuannya, agar kita bisa mendapatkan database secara utuh dan menjadi tempat penelitian dan pendidikan soal asap lintas negara. Tapi yang paling terpenting adalah, menegaskan tentang posisi Indonesia sebagai negara terbesar di antara lima negara yang punya masalah asap. Lima negara itu Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam dan Thailand. Usul ini akan kami bawa nanti bulan September, saat ada workshop tentang polusi lintas negara tingkat ASEAN. Beralih ke masalah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau yang tak kunjung selesai. Apa masalah sebenarnya? Untuk Riau, RTRW-nya sudah tidak ada masalah. Asalkan berpegangan pada SK yang kami keluarkan September 2014. SK ini sudah bisa dijadikan sebagai dasar. Saya melihat, masih molornya RTRW ini sebenarnya justru masalah di daerah yang masih belum puas dengan hasilnya. Jadi daerah-daerah di Riau, masih terus mengajukan revisi dari SK yang sudah dikeluarkan Menteri LHK. Posisinya sama, yakni kekhawatiran dan ketakutan pemda untuk memakai dokumen status hutan yang mana. Atau ya karena belum puas itu. Soal tata ruang yang terkait dengan Kementerian LHK, terutama soal status kawasan hutan, harus-

nya bisa saja diterima dulu. Kalau pemda tidak puas, bisa direvisi nantinya. Dalam catatan kami, seingat saya, untuk tata ruang Provinsi Riau, tidak ada bahan yang harus diputuskan oleh DPR. Jadi harusnya tidak ada masalah lagi. Kami ingin menunjukkan komitmen dari Riau Pos Group terhadap lingkungan. Salah satunya dengan menerbitkan halaman For Us setiap akhir pekan di koran Riau Pos. Wah, halaman ini sangat bagus sekali (Bu Siti antusias membaca halaman For Us Riau Pos). Seperti dalam harapan saya selama ini. Persoalan lingkungan tidak hanya kerjaan pemerintah saja, tapi juga segenap elemen masyarakat termasuk media massa. Saya menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya pada Riau Pos Group, pada wartawan-wartawan baik, yang masih memiliki komitmen tinggi samasama menjaga lingkungan. Semoga halaman ini terus dipertahankan, karena pasti sangat bermanfaat bagi masyarakat. Saya juga pernah menjadi bagian dari grup besar ini, saat pernah ditunjuk sebagai Steering Committee reformasi birokrasi di Jawa Pos dari 2006-2011. Sekali lagi saya ucapkan terimakasih pada komitmen Riau Pos Group terhadap lingkungan. Korannya ditinggal saja ya, saya ingin membacanya. Meski waktu kian larut dan berkali-kali menguap, Bu Siti masih terus semangat berdiskusi tentang Riau. Pembicaraan kemudian benar-benar diakhiri, sekitar pukul 23.50 WIB. Kami pun meninggalkan kompleks perumahan menteri, melewati jalan Ibukota yang mulai sepi. Terimakasih diskusi hati ke hatinya Bu Menteri. Akan Dianggarkan di APBD-P Di sisi lain Plt Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman menanggapi kekecewaan Menteri LHK Siti Nurbaya, perihal sekat kanal yang tak jadi dibangun. Menurutnya kanal itu memang tidak bisa dikerjakan, meski pemerintah pusat telah siap mencairkan anggaran sebesar Rp15 miliar. ‘’Kami memang tak bisa bangun kanal itu. Tidak ada petunjuknya,’’ kata Andi, sapaan Plt Gubri pada RPG, akhir pekan lalu. Namun begitu, kata Andi, pihaknya tetap akan menjadikan pembangunan sekat kanal di kawasan rawan kebakaran, sebagai prioritas. ‘’Kami sudah siapkan nanti di APBD-P. Tetap akan kami bangun,’’ tegasnya. (rpg/ted)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


OPINI

4

TAJUK

Riau Pos

SENIN, 10 AGUSTUS 2015

R E N C A N

A

Harapan di Momentum Hari Jadi Provinsi Riau KEMARIN, bertepatan Ahad (9/8), Provinsi Riau yang kita cintai ini genap berusia 58 tahun. Tahniah kita sampaikan atas segala pencapaian pembangunan yang hasilnya hari ini sudah kita nikmati dan rasakan manfaatnya. Momentum peringatan hari jadi ini juga digunakan untuk melihat lagi bagian dari rangkaian pembangunan yang kerap diberi catatan khusus. Apalagi kita sudah memiliki acuan dalam melaksanakan pembangunan di

Bumi Lancang Kuning ini, seperti tertuang dalam Perda Visi Riau 2020 yang mentereng yakni terwujudnya Provinsi Riau sebagai pusat perekonomian dan kebudayaan Melayu dalam lingkungan masyarakat yang agamis, sejahtera lahir dan batin di Asia Tenggara tahun 2020, yang tak sampai lima tahun lagi. Belum lagi konsep yang terangkum dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah, yang di-

manfatkan lagi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Juga, hampir setiap tahun ada lagi skenario besar, masterplan, dan program lagi yang dicanangkan. Kesemua itu didukung anggaran yang memadai, di mana untuk tahun 2015 ini saja total APBD seluruh Riau mencapai Rp36,630 triliun. Sekiranya semua skenario besar itu terlaksana, tentulah menyenangkan dan hal sebaliknya bila semua program

bertabur istilah mentereng itu, begitu seret realisasinya di lapangan. Sebab, yang kerap terjadi, APBD yang begitu besar tidak secara maksimal terserap. Artinya, rencana ada, anggaran tersedia, namun terkesan tak berani menggunakannya. Inilah salah satu masalah serius yang kerap terjadi dan jelas mengganggu pencapaian maksimal dari rencana besar membangun negeri ini. Kita tak bosan-bosannya mengingat-

kan agar selalu ada upaya untuk terus memperkuat kapasitas sumber daya manusia (SDM) hingga tingkat kabupaten/kota. Agar tersedia pegawai dalam jumlah yang cukup dan benarbenar piawai menyusun anggaran berbasis kinerja. Dari mereka inilah diharapkan proses perencanaan dan kalkulasi program bisa dilakukan lebih matang dan mampu mereduksi hambatan. Artinya, draft APBD yang kemudian tersusun dapat digulirkan

tepat waktu dan termanfaatkan sepenuhnya hingga di akhir tahun anggaran. Terpenting lagi, rakyat mendambakan program praktis dengan sasaran kerja konkret dan terukur dengan batas waktu secepatnya. Tidak harus yang serba mentereng, namun sungguh itu yang ditunggu rakyat. Sederhana memang, namun perlu kesungguhan semua pihak untuk bersama merealisasikannya.***

Thoha Menggugah Semangat Riau Kado HUT Riau MENARA Graha Pena Riau tak ada sangkut pautnya dengan penyertaan modal yang berasal dari APBD Riau. Tapi berdirinya menara megah tersebut secara tak langsung mengangkat citra daerah dan membanggakan Riau. Chairman Riau Pos, Rida K Liamsi tak ragu menyebut, Graha Pena Riau ini adalah kado istimewa HUT ke-58 Provinsi Riau. “Graha Pena ini merupakan kado Riau Pos buat negeri ini, tempat di mana kami hidup, berusaha, tumbuh dan berkembang”, ungkap Rida K Liamsi (Riau Pos, Sabtu, 8/8). Untunglah ada menara Graha Pena Riau. Menara ini diresmikan persis sehari sebelum HUT Riau, sehingga bisa disebut sebagai kado. Bila tidak, maka HUT Riau tahun ini akan terasa ibarat sayur asam kurang garam, hambar. Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyebut, “secara bisnis tentu ada prospek ke depan, sehingga membangun gedung demikian. Graha Pena Riau juga sebagai bukti trust investasi di provinsi ini.” Sebagai orang bisnis, Plt Gubri pasti menyadari, pembangunan gedung seperti itu yang dilakukan oleh swasta tentu akan menumbuhkan kepercayaan dari dunia swasta. Iklim investasi yang kondusif memang sangat diperlukan agar investasi swasta yang porsinya mencapai kurang lebih 80 persen per tahun, tidak memilih “wait and see”. Tanpa investasi swasta dan pemerintah, maka kesejahteraan rakyat yang dijanjikan, hanyalah pepesan posong. Bayangkan bila The Peak Hotel and Apartement di Jalan A Yani dan Menara BRK di Jalan Sudirman diresmikan, tentu Pekanbaru khususnya dan Riau pada umumnya akan sungguh-sungguh menjadi magnet yang luar biasa bagi investasi. Foto-foto megah menara Graha Pena Riau sangat “eye catching” (menarik mata) di tengah potret buram daerah ini. Melihat foto-foto tersebut, sejenak kita terpana, lupa terhadap masalah yang mendera. Kendati asap berkurang dalam beberapa hari terakhir ini karena hujan, tapi akar masalah asap sesungguhnya masih tetap gelap dan laten, tahun berganti tahun tak terjamah dan tak terjawab. Sehingga setiap tahun kita sibuk bangga bertempur memadamkan titik api dengan mengerahkan sumber daya yang tak sedikit. Anjloknya harga tandan buah segar (TBS) sawit dari Rp1.600 per kg beberapa bulan lalu menjadi tinggal Rp 600-700 per kg sangat memukul petani sawit. Demikian pula harga karet alam yang berkisar Rp4.000 per kg sangat jatuh dibanding Rp12.000 tahun lalu. Bagi petani-petani di daerah lain yang tidak hidup dari perkebunan sawit dan karet, tak ada masalah. Tapi bagi masyarakat Riau? Petani kita hoyong mau pingsan, tak bisa lagi menjerit minta tolong karena tercekik. Minta tolong kepada siapa? Maka isu tak sedap pun bergulir. Rumor yang berkembang di akar rumput, harga TBS dan karet alam jatuh karena pengusaha sawit dan karet (kolektor dan pabrik) harus memberikan sumbangan dana siluman untuk pilkada. Lihatlah, setiap kali pilkada, setiap kali pula harga sawit dan karet jatuh. Mana mau pengusaha menanggung sendiri dana siluman itu? Akhirnya dana itu dibebankan kepada petani. Rumor ini tentu tak bisa dibuktikan. Rumor tinggal rumor. Rumor yang agak masuk akal adalah cerita tentang besarnya cukai ekspor untuk crude palm oil (CPO —minyak sawit mentah). Pemerintah memiliki target penerimaan yang besar dalam sektor pajak. Tapi pemerintah yang pro rakyat itu tidak menyadari, yang menanggung beban pajak itu adalah petani, rakyat kecil yang sebenarnya harus dilindungi. Tuan, itu juga kado HUT Riau. Kalau rumor tersebut tak betul, jelaskanlah kepada petani, jangan diam seribu bahasa.***

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

R

IAU juara tunggal putra bulutangkis? Tanya beberapa penonton dari berb agai provinsi di tanah air. Pertanyaan mereka yang seolah ragu itu benar, karena di cabang bulutangkis, selama ini Riau hampir tak pernah diperhitungkan nasional karena belum ada pemain Riau yang menjadi pemain nasional kecuali Jeffer Rosobin yang pernah menjadi juara Asia. Setelah Jeffer, pebulutangkis Riau seolah sembunyi. Siapa bilang Riau tak bisa juara bulutangkis Nasional? Siapa cakap anak jati Riau tak bisa menumbangkan pemain-pemain terbaik di Pulau Jawa, dan berkiprah di kancah nasional dan internasional? Siang Kamis, (6/8/2015) lalu, Thoha Almuchtarim membuktikannya. Putra Zulkafli yang lahir di Pekanbaru pada 27 Juli 2000, merupakan binaan Club Silva Pekanbaru ini mampu mematahkan perlawanan dari Bagus Trengginas, binaan Club Djarum Kudus Jawa Tengah di final bulutangkis Tingkat MTs Aksioma (Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah) 2015 di Stadion Bulutangkis Dempo, Jakabaring, Palembang Sumatera Selatan. Kemenangan Thoha pun dengan angka cukup fantastis, yaitu 21-15 dan 21-17. Di luar dugaan semua atlit, penonton dan official secara nasional, Thoha Almuchtarim, pelajar MTs Nurul Yaqin Pekanbaru Provinsi Riau mampu tampil di final setelah mengalahkan banyak pebulutangkis muda unggulan tanah air lainnya. Di penyisihan grup, secara mengejutkan, Thoha men-

Griven H Putera Pengurus KONI Provinsi Riau

jungkalkan Hatta pemain asal DKI Jakarta dengan dua set langsung. Hatta kabarnya dari Club Tangkas dan merupakan binaan salah seorang pemain nasional yang pernah mengharumkan nama Indonesia di kancah bulutangkis dunia. Saat Thoha mengalahkan Hatta dari DKI Jakarta, para pengamat di stadion bulutangkis Dempo mulai memprediksi kalau Thoha bakal menjadi raja (the king). Dan benar, di semifinal, Thoha pun mematahkan perlawanan unggulan lainnya, yaitu Fajar dari Provinsi Banten dengan rubber-set. Mulai awal main sampai partai final, di semifinal inilah baru sedikit ada perlawanan dari lawan Thoha. Thoha harus bermain tiga set baru memastikan melaju ke final. Memang, sejak awal Thoha bertanding, semua mata terbelalak karena mampu menjadi raja (the king) dan membuat kejutan di setiap pertandingan. Bahkan di partai final, pemain muda berbakat ini secara mengejutkan lagi menghempaskan pemain unggulan

asal Provinsi Jawa Tengah dengan dua set langsung tanpa perlawanan. Pemain muda binaan Djarum Kudus tersebut jatuh bangun di tengah lapangan mengambil bolabola sulit dari Toha. “Sangat menyulitkan mengambil bola-bola Toha,” kata Bagus Trengginas ketika bedialog dengan saya di sela-sela closing ceremony Aksioma di Main Dining Hall Jakabaring, Palembang. “Kita kasih ke kiri, eh malah dicocornya,” kata Bagus sambil tertawa. Sebagai calon pemain masa depan, Bagus malah merasa tersanjung bermain dengan Toha. Sebenarnya sebelum kejuaraan ini Thoha Almuchtarim telah memiliki banyak prestasi, di antaranya, pertama juara I ganda putra pada Lining Bandar Baru Batam kategori kelompok umur pemula yang diikuti tiga negara, yaitu Indonesia, Malaysia dan Singapura (2014). Kedua, Juara I ganda putra dan juara II tunggal putra kategori kelompok umur pemula Kejurwil se-Sumatera (2014). Ketiga, juara I ganda putra pada Popda Riau di GOR Angkasa Pekanbaru (2014). Keberhasilan Thoha Almuktarim ini menjadi momentum bagus untuk memacakkan azam dan langkah keseriusan organisasi bulutangkis (PBSI) Riau serta pengurus KONI Riau untuk membina cabang ini dengan sebaik-baiknya. Ke depan, perhatian amat serius dari pemerintah bagi cabang bulutangkis di Provinsi Riau ini perlu ditingkatkan. Pencarian bibit muda berbakat di setiap daerah amat mangkus untuk melahirkan pemain bertalenta di masa depan.

Melihat sepak terjang Thoha,ternyata tak ada yang tak bisa jika kita mau. Tak ada yang mustahil jika keinginan, semangat dan kerja keras dipadukan dengan kepasrahan dan harapan kepada Tuhan untuk mencapai suatu tujuan. Hemat saya, pengurus PBSI Riau perlu secepatnya dan seserius mungkin melakukan cungkil bakat pemain muda di berbagai daerah di Provinsi Riau untuk dikirim berlatih di grup besar di tanah Jawa, seperti di Djarum Kudus, Jaya Raya dan klub-klub besar lainnya agar mereka bisa mewakili Indonesia di pentas internasional. Kalau perlu, mereka disekolahkan di Pulau Jawa sambil menimba ilmu bulutangkis dari klub-klub ternama. Selain itu, para pemain muda seperti Thoha, Adrian, Wahyu, Nurul Shabillah dan Riska Narijum serta pemain muda berbakat lainnya perlu juga sering diikutkan di event-event nasional agar jam tandingnya semakin banyak sehingga tidak gagap ketika dihadapkan kepada event-event besar seperti Kejurnas, PON dan lain sebagainya. Tahniah Thoha, tahun ini sejarah bulutangkis Riau dan Indonesia telah engkau tulis dengan tinta emas. Berprestasilah terus! Kembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia. Tegakkan muka Riau di kancah nasional. Naiklah prestasi bulutangkis Riau dan Indonesia di masa depan. Kemenangan ini merupakan kado hari ulang tahun ke-58 Provinsi Riau, yakni Ahad, 9 Agustus 2015.***

Menghargai Veteran

D

ALAM kalender sejarah Negara Ke satuan Republik Indonesia, bulan Agustus adalah salah satu bulan yang paling bersejarah. Karena bulan Agustus tepatnya, tanggal 17 Agustus 1945, bangsa ini merayakan kemerdekaan. Setiap tahun, tanggal 17 Agustus diperingati sebagai Hari Kemerdekaan Indonesia. Sebelum Hari Kemerdekaan RI, setiap tanggal 10 Agustus juga diperingati sebagai Hari Veteran Nasional. Namun mungkin, masih banyak masyarakat kita yang belum me ngetahuinya. Tulisan sederhana ini merupakan salah satu bentuk penghargaan terhadap jasa besar yang tak terbalaskan kepada para veteran Indonesia di manapun dan kapanpun mereka berada. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, veteran pengertiaanya adalah mantan prajurit (pasukan perang, pejuang). Indonesia yang pernah disebut Bung Karno (Bapak Proklamator) sebagai Taman Sari dunia karena berbagai keindahan dan kekayaan alam yang hanya dimiliki oleh Indonesia, banyak memiliki cerita sejarah legendaris terkait perjuangan panjang para veteran sebagai pahlawan. Pahlawan dapat diartikan sebagai orang yang menonjol karena keberanian. Lebih dari pada itu semua, pengorbanan nyawa yang dikorbankan demi membela kebenaran untuk menegakkan Sang Saka Merah Putih. Kebenaran identik dengan keberanian dan keberanian identik dengan kepahlawanan. Para veteran dari Sabang sampai dengan Merauke, sinar keberaniannya serta nilai kepahlawanannya selalu menerangi generasi muda yang usianya jauh di bawah mereka. Negara mempunyai peranan penting untuk memberikan penghargaan yang tinggi kepada para veteran baik yang sudah gugur sebagai bunga bangsa maupun yang masih hidup untuk selalu melihat tegaknya Merah Putih berkibar dengan gagahnya. Beberapa upaya yang dapat dilakukan. Pertama, memberikan pemakaman yang layak kepada para veteran yang meninggal dunia mengingat perjuangan panjang Indonesia bukanlah hal mudah. Bagi penulis pribadi, ada hal yang membuat merind-

Jimmy F Kudo Guru Sejarah SMA Darma Yudha Pekanbaru

ing ketika melihat veteran Indonesia dimakamkan dengan upacara pemakaman militer. Apalagi ketika Merah Putih juga ikut dikibarkan di atas jenazah veteran tersebut. Kedua, mendirikan monumen, museum, tugu atau yang sejenisnya untuk mengingatkan dengan tegas dan nyata bagi khalayak luas bahwa didirikannya bermacammacam monumen tersebut agar kita dapat mengingat, mengenang, dan terutama sekali melanjutkan perjuangan para veteran dalam membebaskan Indonesia dari cengkeraman penjajah. Peran Patriot Muda Indonesia Indonesia memiliki generasi muda yang sudah pasti memegang peran maha penting untuk terus dan terus melanjutkan perjuangan serta keringat para veteran. Tentunya perjuangan dalam bentuk lain. Bentuk lain perjuangan generasi muda Indonesia yang tergabung dalam patriot muda ini antara lain dengan mengunjungi Taman Makam Pahlawan yang ada di setiap ibukota provinsi masing-masing. Propinsi Riau memiliki Taman Makam Pahlawan dengan nama yang menggetarkan relung jiwa generasi muda dan patriot muda dengan nama Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Dharma. Dengan mengunjungi serta melakukan ziarah ke TMP Kusuma Dharma, patriot muda Riau umumnya dan Kota Pekanbaru khususnya, dapat menghormati dan menghargai perjuangan tanpa kenal lelah pahlawan Riau. Di mana di TMP Kusuma Dharma ini juga terdapat makam mantan Gubernur Riau HR Soebrantas, mantan Wali Kota Pekanbaru, Radja Roesli dan veteran Riau yang mesti. Ya sekali lagi mesti kita hormati dalam berbagai keadaan

apapun juga. Penulis pribadi menyebut tempat ini sebagai tempat yang memberikan kedamaian dan ketenangan bagi jiwa serta batin kita sehingga bagi mereka yang merasakannya dapat membuat air mata ini berlinang betapa ikhlas dan tulusnya mereka memberikan hidup dan nyawa untuk Provinsi Riau dan ibu pertiwi Indonesia. Dengan sadar dari lubuk hati paling dalam, patriot muda Indonesia secara moral bertanggung jawab untuk mengunjungi berbagai monumen dan situs kepahlawanan yang sejatinya sangat banyak di bumi Indonesia ini. Dan Brown, pengarang sensasional The Da Vinci Code dan Inferno serta The Lost Symbol pernah mengatakan bahwa gambar dan simbol berbicara lebih banyak dibandingkan dengan kata-kata itu sendiri. Jika dikaitkan kalimat magis Dan Brown itu dengan situs dan monumen kepahlawanan yang sarat makna mendalam sejarah veteran Indonesia, jelas kiranya mempunyai relasi erat yang tidak dapat dipisahkan. Mengapa? Dari berbagai gambar dan simbol yang terdapat dengan damainya di tiap-tiap situs dan monumen yang kita kunjungi maka dapat didalami dan diteladani perlawanan tanpa mengenal kata takut dan rasa cemas para pahlawan dan para veteran pemberani sejati ini. Sejatinya, Provinsi Riau di berbagai kota dan kabupaten menyimpan berbagai jenis situs sejarah yang kaya dan monumen kepahlawanan yang dahsyat. Kombinasi jenius antara kekayaan dan kedahsyatan ini mesti selalu kita jaga, kita pelihara dan kita rawat yang salah satunya adalah melalui kesadaran sejarah dari diri kita masingmasing yang berangkat dari jiwa raga kita sebagai anak Indonesia, penerus sah dan meyakinkan Ibu Pertiwi Indonesia ini. Pengetahuan sejarah dapat datang dan pergi sedangkan kesadaran sejarah selalu ada sepanjang hayat dikandung badan karena kesadaran sejarah kekal abadi sebagai bekal maha penting untuk melanjutkan cita-cita panjang para pendiri Republik Indonesia ini demi mewujudkan masyarakat adil dan makmur. Penghargaan terhadap para veteran adalah salah satu bentuk kesadaran sejarah patriot muda In-

donesia. Satu hal yang dapat penulis pelajari dari para veteran ini adalah agar kita semua ini bersatu padu untuk melanjutkan perjuangan tanpa kenal kata lelah dan tidak pernah menyerah para veteran. Kemerdekaan Indonesia ini diraih dengan pengorbanan air mata dan darah sehingga kita semua terutama generasi muda dalam konteks dan kerangka Bhinneka Tunggal Ika ini adalah pewaris sah dan meyakinkan dari apa yang telah para veteran ini perjuangkan. Kombinasi dari keberanian tingkat tinggi dan pengorbanan secara tulus para veteran menghasilkan para pahlawan sejati yang selalu ada dalam ingatan serta sanubari generasi penerus negeri ini. Mengutip perkataan Jenderal Douglas MacArthur, “Old soldier never die, they just fade away.” Pengorbanan besar ini selalu kami ingat dan kami lanjutkan bersama demi tetap tegaknya Indonesia Raya. Jasa-jasamu tak akan dapat terbalaskan oleh apapun juga! Terima kasih para Veteran Republik Indonesia.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna, nomor rekening dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: FEBR JAMIL


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

PRO-BISNIS

5

Ekonomi Indonesia Lima Tertinggi di Dunia Laporan JPNN, Jakarta

PERTUMBUHAN ekonomi Indonesia pada semester I 2015 hanya mencapai 4,7 persen. Hal tersebut menandakan perlambatan ekonomi yang tengah terjadi. Rupiah pun terus tertekan di level Rp13 ribu. Meski begitu, pemerintah tampaknya masih optimistis dengan kondisi ekonomi Indonesia. Bahkan, pemerintah mengklaim pertumbuhan ekonomi Indonesia masuk lima tertinggi di dunia. Menurut Menkeu Bambang Brodjonegoro, pertumbuhan Indonesia di kuartal II ini yang hanya 4,6 persen tergolong tinggi dibandingkan negara-negara lain. "Fenomena perlambatan ini terjadi di hampir semua negara di dunia. Kalau melihat pertumbuhan absolute tanpa membela diri, pertumbuhan ekonomi kuartal II Indonesia merupakan ke lima tertinggi di dunia. Jadi dengan 4,7 relatif tinggi," jelas Bambang di gedung Ditjen Bea dan Cukai, kemarin (9/8). Bambang menambahkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II, cukup melegakan. Karena banyak pihak memprediksi triwulan kedua

Kalau melihat pertumbuhan absolute tanpa membela diri, pertumbuhan ekonomi kuartal II Indonesia merupakan kelima tertinggi di dunia. Jadi dengan 4,7 relatif tinggi. BAMBANG BRODJONEGORO Menteri Keuangan RI

ini bakal lebih rendah dibanding triwulan sebelumnya. Meski begitu, dia menekankan bahwa pemerintah akan memaksimalkan semua sumber pertumbuhan di semester II, khususnya belanja pemerintah."Semester II kita ingin belanja modal mulai cepat naiknya.

Meskipun yang tidak terhindarkan adanya penumpukan di triwulan IV. Tapi yang paling penting kita optimalkan," tuturnya. Mantan Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) tersebut berharap pada semester II, pengeluaran belanja pemerintah bisa lebih baik, begitu juga dengan belanja modal. Saat ini, belanja modal baru terserap 15 persen dari APBN. Sementara potensi yang bisa diserap dalam kisaran 65 sampai 70 persen lagi. "Plus juga ada investasi swasta dan BUMN yang lebih banyak di semester II," katanya. Di samping belanja pemerintah, kata Bambang, pihaknya juga akan mengoptimalkan peningkatan daya beli masyarakat. Karena itu, pemerintah mewaspadai adanya el nino karena diprediksi bakal berdampak pada inflasi. Bambang pun meyakini, ekonomi Indonesia bisa tumbuh hingga level lima persen. Karena ada sejumlah peluang yang bisa menjadi sumber pertumbuhan ekonomi di semester II 2015. "Jadi sumber pertumbuhan di semester II itu masih banyak, untuk bisa membuat ekonomi kita sama atau lebih baik dibandingkan 2014," kata dia.(ken/tia/rio)

Varian Baru Pelumas untuk Naikkan Sales SURABAYA (RP) -Penurunan penjualan otomotif tahun ini tidak mempengaruhi pelaku industri pelumas. Meski angka penjualan cenderung stagnan, namun masih prospektif. Dipaparkan Brand Manager Helix and Advance PT Shell Indonesia, Edward Satrio, tren penjualan pelumas selalu mengalami pertumbuhan. "Pelumas Shell sendiri berada di peringkat lima besar penjual oli di Indonesia. Untuk semester pertama 2015 pun masih sesuai target," ungkapnya di sela-sela acara Shell Advance Ultra Zone, di Surabaya, akhir pekan lalu. Edward berharap di semester kedua nanti penjualan pelumas bisa terus menyamai capaian di semester pertama ini. Untuk itu pihaknya aktif mengenalkan produk pelumas terbarunya di Surabaya, Shell Advance Ultra with PurePlus Technology. Inovasi terbaru dari pelumas asal Belanda itu menggunakan gas alam sebagai bahan uta-

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

ma. Dengan prosia, distribusi oli duk baru yang dibaru Top One Clasluncurkan Shell sic sudah mencapai tersebut, Edward 58 persen. Nantinya berharap penjualan di akhir tahun perupelumas akan sesahaan oli asal makin terdorong. Amerika ini menarTak hanya Shell, getkan sudah mendPT Topindo Atlas istribusikan 85 persAsia distributor oli en oli klasik ke seluTop One di Indo- EDWARD ruh Indonesia. "Senesia, juga menge- SATRIO karang lagi zaman luarkan varian terkrisis. Orang biasanbaru guna mendongkrak ya menunda pergantian oli, pasar pelumas di Indone- makanya kami buat oli motor sia. Menurut President and non-sintetik biar jangka peCEO PT Topindo Atlas Asia makaiannya lebih lama," kata Arief Goenadibrata, di se- Arief. mester kedua ini Top One Arief menambahkan, saat akan banyak mengeluarkan ini PT Topindo Atlas Asia sevarian jenis oli terbaru. dang menderita penurunan "Untuk kendaraan roda dua margin karena nilai tukar rukita sudah masuk ke pasar piah yang sedang anjlok. Tapi non sintetik dengan oli penjualan stagnan seperti klasik, nanti di semester tahun lalu dengan nilai total kedua akan banyak oli penjualan 500 miliar di sebaru," ungkapnya. mester pertama ini. "PenjuaArief mengatakan penjua- lan semester pertama kita 50 lan oli klasik sendiri sudah persen dari capaian tahun lalu lumayan. Tercatat dari selu- Rp1 triliun, kami tetap optiruh total ritel dan mitra mistis target Rp1,2 triliun akan bengkel di seluruh Indone- tercapai," ungkapnya.(mir/ tia/jpnn)

BRK FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Dirut Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari (empat dari kanan) berfoto bersama mahasiswa pascasarjana program studi Magister Manajemen Universitas Pancasila, Jakarta, belum lama ini.

Mahasiswa Pascasarjana Belajar ke BRK PEKANBARU (RP) - Mahasiswa pascasarjana program studi Magister Manajemen Universitas Pancasila, Jakarta melakukan kujungan ke Bank Riau Kepri (BRK) di Pekanbaru. Kunjungan dimaksut untuk menambah materi tentang manajemen perusahaan yang dinilai bisa memberikan wawasan bagi mahasiswa. “Kenapa kita memilih Bank Riau Kepri? Bagi kami Bank Riau Kepri merupakan bank yang besar dan sukses di banding dengan BUMD lainya. Bank Riau Kepri masuk dalam kriteria penilaian kami untuk dikunjungi,” jelas Pembantu Dekan Bidang Akademik Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasila Dr Sri Widyastuti SE MM MSi yang datang mendampingi. Sri Widyastuti mencontohkan, dalam materi kulaiah umum yang disampaikan Dirut Bank Riau Kepri DR Irvandi Gustari dapat memberikan motivasi kepada ma-

hasiswa. Sehingga mahasiswa mendapat pejaran baru dari kunjungan tersebut, yang menurutnya lain dari kunjungan ke perusahaan lain. “Saat ini Bank Riau Kepri sedang melakukan change management, yang pelaksanaanya ini bisa kita tiru. Dalam kuliah yang disampaikan tadi, bagaimana perusahaan yakni Bank Riau Kepri melakukan perubahan manajemen menjadi perusahaan ke arah konvensional atau full bisnis,” terangnya. Selama ini, terang Sri Widyastuti, BUMD identik dengan penggunaan kas daerah atau pengumpulan uang daerah. Sebaliknya, Bank Riau Kepri menurut mereka lebih terfokus menjadi bank besar yang tidak tergantung kepada uang daerah atau pemerintah. Dari kunjungan tersebut, Sri Widyastuti berharap ada kelanjutan kerjasama antara Universitas Pancasila dengan Bank Riau Ke-

pri. Dengan adanya memorandum of understanding (MoU) diharapkan bisa memberikan keuntungan kedua belah pihak. Menyambut kunjungan Pelajar Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen Universitas Pancasila, Dirut Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari mengaku bangga dapat menularkan pengetahuan kepada mahasiswa. Sebab dengan demikian, menurutnya dapat menumbuhkembangkan kader bangsa yang sedang berproses di perguruan tinggi. Ditambahkanya, bersamaan saat ini Bank Riau Kepri juga sedang melakukan perubahan manajemen untuk menjadi sebuah bank besar. Dengan kunjugan tersebut, menurutnya dapat menjadi motifasi juga kepada perusahaan yang dinilai berhasil dalam melakukan perubahan tersebut. “Saat ini kita sedang men-

erapkan ilmu manajemen perubahan. Memang tidak semuanya dari teori yang saya dapat saya implementasikan. Di Riau ternyata berbeda, untuk melakukan perubahan kita harus bersinergi dengan yang lain dan harus menggandeng semua pihak,” terangnya. Selanjutnya Irvandi Gustari menyebutkan lima pilar yang akan diwujudkan Bank Riau Kepri untuk melakukan perubahan. Yakni peningkatan lending terutama untuk UMKM, peningkatan funding dengan menyetarakan antara dana pemda dan non pemda, peningkatan SDM budaya kerja serta kompetensi, peningkatan internal kontrol dan peningkatan operasional. “Kita mengubah yang sudah ada. Mengubah pola pikir karyawan yang sudah merasa nyaman untuk meningkatkan serfis kepada konsumen. Bukan meningkatkan pelayanan,” jelasnya.(ksm)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

BRK Launching KPE di Lingga Serahkan 2 Unit Ambulans Laporan ABU KASIM, Pekanbaru abukasim@riaupos.co.id

PARA Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Lingga telah bisa memanfaatkan Kartu Pegawai Elektronik (KPE), setelah Bank Riau Kepri melaksanakan launching KPE yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lingga pada Kamis (6/8). Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Lingga H Daria, Wakil Bupati Lingga Abu Kasim, Sekda Lingga M Aini, Ketua DPRD Lingga M Nizar, Kepala BKD Syamsudi dan beberapa SKPD lingkup Pemerintahan Kabupaten Lingga, Direktur Dana dan Jasa Bank Riau Kepri Nizam, Pemimpin Divisi Produk dan Jasa Syamsul Bakri. Sebanyak 2.742 KPE untuk PNS di lingkungan Kabupaten Lingga telah dilakukan personalisasi dengan sisa sebanyak 422 KPE lainnya akan diterbitkan. Sedangkan secara keseluruhan Bank Riau Kepi telah mengelola sebanyak lebih dari 117.00 KPE dari total seluruh

PNS Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau. KPE yang merupakan identitas PNS memuat data PNS dan keluarga secara elektronik yaitu data kepegawaian, data kesehatan, data pensiun, bantuan perumahan dan transaksi perbankan dan kemudahan dari KPE bagi PNS. Antara lain mempermudah layaan pembayaan gaji dan kepastian Jamsostek. Dalam laporan Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Syamsudi mengatakan arahan program Kartu Pegawai Elektronik (KPE) ini realisasi instruksi BKN (Badan Kepegawaian Nasional) untuk perekaman Kartu Pegawai Elektronik. “Pemda dan Bank Riau Kepri telah melakukann kerja sama dalam pelaksanaan KPE dan hari ini sudah dibagikan kepada Pegawai Negeri Sipil,”ujarnya Syamsudi. Sementara itu, dalam sambutanya Direktur Dana dan Jasa Bank Riau Kepri Nizam menyampaikan, Lingga merupakan penutup pelak-

BRK FOR RIAU POS

TANDA TANGAN: Direktur Dana dan Jasa Bank Riau Kepri Nizam bersama Bupati Lingga H Daria menandatangani kerja sama KPE Bank Riau Kepri dan Pemerintah Kabupaten Lingga, Kamis (6/8/2015).

sanaan KPE yang merupakan daerah yang ke 19 dalam launching KPE di Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau. Selain launching KPE, Bank Riau Kepri juga menyerahkan 2 unit ambulans kepada Kabupaten Lingga yang merupakan program kemitraan Bank Riau Kepri. Program Kemitraan merupakan program bantuan bagi setiap kabupaten/kota/Provinsi di Riau dan Ke-

pri sebesar Rp1 miliar setiap tahunnya guna mendukung program pemerintah daerah yang berguna bagi masyarakat banyak. “KPE ini merupakan perubahan yang baik terutama bagi PNS,” ujar Bupati H Daria dalam arahannya. Penggunaan teknologi di KPE semakin memudahkan PNS dalam mengecek data pegawai, data kesehatan, data pensiun, bantuan perumahan dan transaksi perban-

kan. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Bank Riau Kepri atas bantuan program kemitraan dalam bentuk 2 unit ambulans dan berharap masyarakat di Ligga dapat menggunakan dengan sebaikbaiknya. Setelah sambutan Bupati H Daria menerima dummy KPE yang diserahkan oleh Direktur Dana dan Jasa Nizam dan selanjutnya H Daria menyerahkan KPE pertama kali

kepada Plt Sekda Lingga M Aini. KPE tersebut langsung digunakan bertransaksi di mesin merchant Bank Riau Kepri secara langsung untuk membeli pulsa handphone dan berhasil. Penerapan KPE sendiri bagi PNS telah sesuai dengan amanah PP BKN nomor 22 tahun 2007. nomor 43 tahun 2007. Serta nomor 7 tahun 2008 tentang kartu pegawai elektronik.(rio)

KPR Jadi Andalan Kredit Konsumer BNI PEKANBARU (RP) - Layanan KPR BNI Griya kini menjadi andalan kredit konsumer BNI. Laporan teralkhir BNI pada kuartal I 2015, penyaluran KPR BNI Griya mencapai Rp33,09 triliun atau naik sebesar 2,9 persen dibanding periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp32,15 triliun. CEO BNI Wilayah Riau, Sumbar dan Kepri M Gunawan Putra mengatakan, penyaluran KPR BNI Griya ini masih mendominasi penyaluran kredit konsumer BNI. Komposisinya, sebut Gunawan, mencapai 63 persen dari total penyaluran kredit konsumer di kuartal I 2015 sebesar Rp52,52 triliun. ‘’Saat ini, BNI telah menjalin kerja sama dengan 674 pengembang di seluruh Indonesia. Sementara untuk wilayah kerja BNI Wilayah Padang yang terdiri dari Provinsi

Riau, Sumatera Barat dan Kepulauan Riau serta Kabupaten Kerinci Jambi, nilai kredit yang diberikan pada segmen griya ataupun KPR tersebut hingga akhir Juli 2015 mencapai Rp1,96 triliun,’’ terang Gunawan akhir pekan kemarin. Sebagai fasilitas pembiayaan, KPR BNI Griya kegunaannya sangat fleksibel dan terbilang cukup lengkap. Fasilitas kredit ini bisa dimanfaatkan untuk pembelian rumah tinggal, apartemen, rumah susun, ruko atau rukan, rumah peristirahatan (villa) dan pembelian kavling atau tanah matang di real estate yang konstruksinya dibiayai BNI. Selain itu, KPR Griya BNI juga dapat digunakan untuk pembangunan atau renovasi, refinancing dan juga take over. Pelonggaran aturan uang muka Loan to Value (LTV) bagi Kredit

Pemilikan Rumah (KPR) yang dilakukan Bank Indonesia (BI), sangat membantu pertumbuhan bisnis perumahandi tengah lesunya permintaan kredit akibat pelemahan ekonomi. ‘’BNI secara umum ataupun khusus siap untuk melayani berbagai bentuk kredit perumahan ataupun griya, baik dalam pola FLPP ataupun bentuk lainnya,’’ lanjut Gunawan. Berbagai program menarik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan fasilitas pembiayaan perumahan diberikan BNI. Mulai dari persyaratan yang mudah sampai cicilan ringan disediakan BNI pada 2015 ini. Beberapa di antara program tersebut ada BNI Griya Bebas, BNI Griya Instan Approval Secondary Market Tahun 2015, BNI Griya Property Agent PKS, BNI Griya 2015 dan masih banyak program lainnya

Daging rendang di harga Rp9.290.

yang menarik. Selain itu, BNI juga menghadirkan program yang memberikan reward kepada nasabah yang permohonan KPR-nya disetujui pada periode program tersebt. Ini sebut Gunawan, sebagai hiburan bagi para konsumen yang memanfaatkan jasa layanan KPR BNI. BNI Griya Bebas merupakan program BNI Griya dengan benefit bebas biaya-biaya KPR serta angsuran ringan di tahun pertama masa kredit dengan menggunakan angsuran suka-suka. BNI Griya Instan Approval Secondary Market Tahun 2015 merupakan program persetujuan kredit cepat dengan simplifikasi dokumen bagi calon Debitur untuk tujuan pembelian properti seken. BNI Griya Properti Agent PKS merupakan program BNI Griya yang memberikan pric-

M GUNAWAN PUTRA

ing khusus bagi debitur yang membeli property seken baik rumah, apartemen, ruko maupun rukan. Ini melalui property agent yang telah kerja sama dengan BNI yang tersebar di seluruh Indonesia. Fa-

silitas ini bisa dilayani di setiap Kantor Cabang BNI dan Sentra Pemroses Kredit BNI yang tersebar dan dapat diakses dengan mudah di Wilayah Riau, Sumbar dan Kepri.(end)

Minyak goreng Tropical di harga Rp21.900.

Panthene diskon 20 persen di harga Rp15.800.

PUSAT perbelanjaan Hypermart Pekanbaru dan juga Kota Duri masih konsisten memberikan penawaran belanja yang diklaim super murah Produk yang ditawarkan juga masih lengkap, hampir semua produk dapat program belanja murah. Dari berbagai penawaran tersebut, sejumlah produk yang paling laris dapat penawaran belanja lebih hemat. Promo itu mulai dari produk kebutuhan harian dari kelompok bahan makanan. Termasuk dalam kelompok ini adalah kelompok laukpauk, sayur-mayur dan buah-buahan. Untuk kelompok makanan penawaran terbaik diberikan kepada daging rendang yang ditawarkan Rp9290 100 gram, udang yang ditawarkan Rp7.690 cuma 100 gram. Dua jenis lauk-pauk ini akan dite-

mani dengan penawaran belanja hemat untuk minya goreng Tropical ukuran 2 liter kemasan isi ulang ditawarkan paling murah cuma Rp21.900. Kelompok yang paling laris di Hypermart, kelompok pasar segar juga sedang promo. Berbagai produk pasar segar seperti dari jenis buah-buahan. Salah satu penawaran terbaik adalah buah lengkeng bangkok super yang ditawarkan Rp3.490 per 100 gram. Lalu ada Anggur Red Globe yang dijual Rp5.490 per 100 gram. Sejumlah produk elektronik juga masuk dalam promo Hypermart kali ini. Salah satu kategori elek-

tronik yang promo pada akhir pekan ini adalah TV. TV dari sejumlah top brand seperti LG, Samsung, Sharp dan lainnya juga mendapatkan promo pada akhir pekan ini. AC juga dapat diskon sebesar 15 persen, sementara kulkas berbagai merek dapat juga diskon sampai 26 persen. Beberapa produk juga mendapatkan penawaran khusus, berbagai macam produk. Sebut saja Shampoo Pantene diskon 20 persen, Rinso diskon 20 persen dan yang lainnya. Kalau konsumen lebih jeli, ada lebih banyak promo lagi di Hypermart pada akhir pekan ini.(end/bon)

Mie Sedaap diskon 8 persen di harga Rp67.460 per kardus.

Top Brand Led TV 40 Inch di hargaRp4.599.000.

Rinso diskon 20 persen di harga Rp12.790.

Belanja Tetap

Murah

MG1/MIRSHAL/RIAU POS

Anggur Red Globe Super di harga Rp5.490.

ZTE Blade G diskon 27 persen di harga Rp579.000. REDAKTUR: MARRIO KISAZ

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

EKONOMI-BISNIS

7 FOTO BERSAMA: Manajemen Honda dan para saksi foto bersama usai pencabutan Gebyar Hadiah Capella Honda di dekat grand prize mobil Xenia, baru-baru ini.

HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS

Erlinda Raih Grand Prize Xenia Hadiah Mobil Ketiga dari Gebyar Honda Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawankariman@riaupos.co.id

ERLINDA (40), konsumen Honda asal Pekanbaru menjadi yang paling beruntung, Sabtu (8/8). Dirinya keluar sebagai penerima hadiah grand prize program Gebyar Honda priode III yang dicabut undiannya di Main Dealer Honda Wilayah Riau PT Capella Dinamik Nusantara hari itu. 1 unit mobil Xenia baru yang dimenangkan Erlinda tersebut, merupakan hadiah ketiga yang diberikan Honda dalam tiga bolan terakhir pada konsumennya. Sales Dept Head Honda Capella Sie Ceng usai pencabutan undian mengatakan, pencabutan hadiah utama itu merupakan pencabutan terakhir Gebyar Honda. Program ini berlangsung MeiJuli 2015. Selama periode tersebut,

konsumen yang membeli sepeda motor Honda jenis apa saja berkesempatan mendapatkan berbagai hadiah. Pencabutan dilakukan setiap bulan sekali. ‘’Program ini merupakan penghargaan kepada konsumen yang telah mempercayakan transportasinya sehari-hari pada sepeda motor Honda. Selama program ini, penjualan Honda di Wilayah Riau juga meningkat tajam hingga naik 25 persen. Pada pencabutan ini, ada 14.676 kupon undian yang menggambarkan banyaknya unit penjualan kami pada priode terakhir Gebyar Honda ini,’’ sebut Sie Ceng. Dari total kupon undian yang dicabut hari itu, tiga daerah penyumbang terbesar adalah Pekanbaru 3.151 kupon, Kampar sebanyak 1743 dan Bengkalis sebanyak 1719 kupon. Sementara itu, begitu pencabutan undian yang disaksikan kepolisian, notaris dan Perwakilan Dinas Sosial usai, pihak Capella Honda langsung menelepon Erlinda yang menjadi pemenang hadiah utama. Awalnya Erlinda tidak percaya begitu saja dan terkesan hati-hati ketika ditanya perihal undian ini.

Erlinda sedikit curiga karena maraknya kasus penipuan berkedok undian berhadiah. Namun ketika dikonfirmasi kebenaran tersebut langsung dari Honda, warga Jalan Jalan Nuri 5 Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai ini begitu senang. ‘’Alhamdulillah, terima kasih pak, terima kasih banyak. Terima kasih Honda,’’ hanya kata-kata itu yang keluar dari mulut Erlinda saat pertama kali diyakinkan.

Tidak selang beberapa usai menutup telepon, Erlinda wanita yang sehari-sehari berdagang kain ini langsung muncul di showroom Capella Honda di Jalan Soekarno-Hatta. Disana terbukalah cerita bahwa dirinya membeli motor Honda Beat pada Juli lalu. Ketika ditanya mengapa kurang percaya ketika pertama kali dikonfirmasi, dia hati-hati saja karena tidak mau terbuai informasi penipuan.

‘’Saya bersama suami dan anak sudah memiliki sepeda motor Honda sejak 2004, Honda memang bagus, irit bahan bakar, harga spare part-pun lebih murah dan pelayanan sangat mudah didapat. Sekarang saya sudah punya tiga Honda di rumah. Ada Revo, Kharisma dan Beat. Hadiah mobil ini rencananya mau saya pakai buat jualan kain,’’ komentar ibu tiga anak ini dengan wajah sumringah.(rio)

MIRSHAL/RIAU POS

CEK KESEHATAN: Karyawan RS Awal Bros mengecek kesehatan masyarakat dalam rangkaian peresmian gedung Graha Pena Riau, Sabtu (8/8/2015).

Gerobak Cokelat Hadir di Pekanbaru HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS

PERDANA: Sop Duren Lodaya Pekanbaru secara perdana melayani konsumen, Jumat (7/8/2015).

Sop Duren Lodaya Diskon 50 Persen PEKANBARU (RP) - Satu lagi kuliner baru muncul di Kota Bertuah. Mulai beroperasi 7 Agustus 2015 di Pekanbaru, makanan yang membawa salah satu buah khas Riau ini, durian, menghadirkan sop durian dari bahan buah durian alami. Kuliner ini benar-benar menantang selera, betapa tidak, saat grand opening, dalam tiga jam saja, Sop Duren Lodaya sudah habis diborong para kawula muda Pekanbaru yang kebetulan hadir membludak hari itu. Sop Duren Lodaya memang baru hadir di kota ini, namun bukanlah pemain baru. Pasalnya, cabang Pekanbaru ini saja merupakan cabang ke-24. Sebelumnya, makanan ini sudah jauh lebih dulu hadir di Kota Bogor, Jakarta, Depok, Tanggerang, Bekasi, Sukabumi, Bandung dan Yogyakarta. Di semua daerah, Sop Duren Lodaya selalu mendapat sambutan hangat bagi konsumen. Perwakilan Sop Duren Lodaya Ihsan mengatakan, kelebihan kuliner ini terletak pada bahan bakunya. Karena dibuat dari durian pilihan serta memakai bahan premium pada setiap penyajiannya. Kuliner ini mengusung konsep restaurant, non pengawet, tanpa penguat rasa dan mengutamakan bahan baku lokal. Sop Duren Lodaya ini juga bisa menjaga kualitas dari hulu sampai hilir. Selain itu, menu hariannya juga banyak pilihan. Sop Duren Lodaya juga memiliki bagian research dan development sendiri sejak mulai buka pada tahun 2013. Setelah mendapat nama yang cukup bagus, kini Sop Duren Lodaya memiliki Brand Ambassador chef papan atas, Farah Queen. Sempena pembukaan cabang baru ini, Sop Duren Lodaya memberikan penawaran spesial bagi kosumen barunya di kota ini. ‘’Kami buka mulai buka REDAKTUR: MARRIO KISAZ

pukul 12.00 WIB siang hingga pukul 24.00 WIB malam. Menu yang jadi favorit banyak konsumen kami di daerah lain yang bisa dicoba masyarakat Pekanbaru adalah Sop Duren Lodaya spesial yang kami bagi jadi dua porsi, Pas dan Menu Mabok. Pas artinya cukup, sementara prosi Mabok lebih banyak 30 persen dari porsi pas. Selama promo grand ppening ini kami memberikan diskon sebesar 50 persen,’’ sebut Ihsan. Bagi yang penasaran, sop durian ini bisa dicoba di outletnya di Jalan HR Soebrantas No 53 Panam, Pekanbaru.(end)

PEKANBARU (RP) - Gerobak cokelat milik pengusaha muda asal Solo hadir di kota Pekanbaru. Usaha frenchise Gerobak Cokelat menawarkan tempat nongkrong anak-anak muda dengan konsep tradisional-modern. Gerobak Cokelat mempunyai menu utama cokelat. Founder Gerobak Cokelat Fatra Satria Devara, menyebutkan dengan hadirnya gerobak cokelat di Pekanbaru menjadikan outlet ke 18 yang dimilikinya di Indonesia. Ia juga menyakini gerobak cokelat memiliki potensi pasar yang bagus karena di Pekanbaru belum ada tempat nongkrong anak muda yang menyajikan menu-menu spesial dengan harga murah. “Kita menghadirkan 70 menu makanan maupun minuman baik cokelat maupun non cokelat. namun pemilihan menu utama cokelat agar berbeda dari yang lain. Semua menu sangat recomended untuk dicoba teruta-

MG4/RIAU POS

MENU: Salah satu menu andalan gerobak cokelat di Jalan Nangka Ujung yakni pancake Choco Flava Crunch dan Choco Freeze, Ahad (9/8/2015).

ma menu andalannya pancake Choco Flava Crunch dan Choco Freeze,” kata pengusaha muda ini. Bagi yang sedang ingin menghangatkan suasana hati bisa mencoba Hot Supreme Chocolate. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp5 ribu sampai Rp35 ribu. Gerobak Cokelat juga memiliki twister cokelat, roti ko-

mpeni, dan bola cokelat sebagai hidangan yang akan menggugah selera anda dengan lelehan cokelatnya. Se-

lain makanan dan minuman berbahan dasar cokelat, Gerobak Cokelat juga menyediakan mie rempah, spagheti, green tea float, dan nasi goreng ijo, dan menu-menu lainnya. “Pekanbaru merupakan cabang ke-18 di seluruh Indonesia,” ujarnya. Gerobak Cokelat sendiri berdiri sejak tahun 2012 dan berpusat di Solo dan saat ini sudah mempunyai 18 cabang di antaranya Tanggerang, Jakarta, Bekasi Sumarekon, Bekasi-Harapan Indah, Bandung, Denpasar, Aceh, dan Palembang. Bagi warga kota Pekanbaru yang menyukai cokelat, katanya dapat hadir di jalan Nangka Ujung sebelum jalan Srikandi kini.

Menu-menu Gerobak Cokelat sangat cocok untuk menghilangkan stres dan menjadi mood booster semua kalangan. Bagi yang ingin mencoba kenikmatan lelehan cokelat, tempat ini menjadi salah satu rekomendasi bagi pecinta cokelat. “Coklatnya bener-bener kental dan terasa di lidah,” ungkap Arizka, salah satu pengunjung pertama Gerobak Cokelat. Gerobak Cokelat juga membandrol harga yang relatif murah dan pas di kantong semua kalangan. Untuk kamu yang berdomisili di Pekanbaru dan ingin mampir di Gerobak Cokelat yang buka pada pukul 12.00 WIB.(mg4)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


RIAU MEMBANGUN

8

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

ADVERTORIAL

Peringatan Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau

The Homeland of MELAYU DITABALKAN Bersama Bangun Tanah Tumpah Darah Melayu untuk Riau Lebih Maju

P

EMERINTAH Provinsi Riau menyampaikan salam tak zim kepada tokoh-tokoh yang telah berjasa dalam mendirikan dan membangun yang terbaik untuk Provinsi Riau. Apresiasi tinggi diberikan, sehingga pada Ahad, 9 Agustus 2015 ini seluruh pihak di tanah Melayu Negeri Lancang Kuning, dapat merayakan peringatan hari jadi ke- 58. Momen menyatukan langkah dan bergenggaman tangan dalam memajukan Riau yang lebih baik lagi tentunya ke depan. Menyatukan gerak langkah, bersatu padu, seiring sejalan dalam mencapai tujuan yang mulia. Tak bisa dipungkiri bahwa sebanyak yang telah dicapai, masih banyak harapan dan karya yang harus diperjuangkan, demi kemajuan Provinsi Riau di masa depan. Peringatan hari jadi, pada hakikatnya adalah ruang jeda untuk bertafakkur, evaluasi dan instrospeksi. Sehingga bukan saja sekadar aktivitas seremonial, bukanlah semata mengenang sebuah peristiwa sejarah yang dilakukan pada setiap tahun, tanpa mampu mengambil hikmah dan makna serta melakukan tindakan pembaharuan. Hari Jadi sejatinya merupakan waktu yang patut dan tepat untuk mensyukuri semua karunia yang telah diberikan penguasa alam semesta. Menjadi momentum untuk tapak dan azam menuju tahapan yang lebih baik dan lebih maju. “Apa yang kita capai hari ini merupakan buah dari keikhlasan, kebersamaan, tekad yang tiada batas untuk menjadikan tanah Melayu Riau sebagai negeri yang makmur dan sejahtera, sebagaimana dicita-citakan pejuang dan pendiri Provinsi Riau,” kata Plt Gubri dalam pidatonya yang penuh motivasi pada peringatan hari jadi Provinsi Riau di halaman kantor gubernur kemarin. Berbagai komitmen dan usaha bersama di segenap sektor yang menyentuh dengan masyarakat terus digaungkan Pemprov Riau. Karenanya seluruh SKPD dituntut mampu membangun keran komunikasi dengan pemerintah pusat. Serta merangkul seluruh kabupaten/kota di Provinsi Riau. Sehingga dapat bersama-sama dalam mempersiapkan diri menyambut tantangan zaman yang semakin beragam. Hari jadi Provinsi Riau 2015 ini, bagi Plt Gubri memiliki makna yang khusus. Sejak 7 Oktober 2014 menerima surat penugasan Mendagri dan diperkuat keputusan Presiden pada 9 April 2015, dia diamanahkan sebagai Plt Gubernur Riau. Satu azam yang dipancangkannya terhadap amanah tersebut adalah berdaya upaya menegakkan kewibawaan pemerintah dan membangun kepercayaan rakyat pada pemerintahan. Di mulai dengan upaya mengurai kusut masai kompleksitas permasalahan yang ada, baik di internal birokrasi maupun yang dihadapi oleh rakyat. Dia menyadari memang, tak banyak capaian yang didapat dalam kurun waktu tersebut, tapi setidaknya pancang-pancang sudah mulai dibuat. “Kami mohon maaf kepada rakyat, satu setengah tahun ini kita telah kehilangan waktu dan kesempatan untuk mengisi pembangunan secara optimal. Kesalahan ini biarlah menjadi dosa politik dan tanggung jawab moral

kami untuk melunasinya dalam tiga merintah Provinsi Riau untuk pertama tahun kedepan,” janji Plt Gubri. kalinya melaksanakan assesment untuk Lebih lanjut secara rinci diakuinya, memilih jabatan pimpinan tinggi (JPT) memang realisasi APBD tahun 2014 pratama. Hal ini sesuai dengan mekanrendah dan tak banyak menyentuh isme dan penerapan Undang-undang langsung pada kepentingan rakyat, na- Aparatur Sipil Negara (UU-ASN) Nomun setidaknya Pemprov terus beru- mor 5 Tahun 2014 dan Permen-PAN paya mengawal penggunaan dana Nomor 13 Tahun 2014 tentang Tata rakyat sesuai dengan koridor hukum Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tingyang berlaku, sebagai kebijakan yang gi. tak bisa ditawar. Sehingga Pemprov Di tahun 2015 ini, terang Plt Gubri, Riau dapat mempertanggunggjawab- mekanisme assesment juga akan diterkan laporan keuangan tahun 2014, yang apkan untuk pemetaan pejabat eselon ditandai dengan pemberian Opini 3 di Pemerintah Provinsi WTP oleh BPK-RI. Riau. Di Predikat WTP sendiri pada hakikat- lanjutkan pada 2016, nya bukanlah akhir suatu pencapaian, akan dilakukan bukan juga suatu prestasi yang patut assesment dibanggakan. WTP merupakan anak untuk tangga pertama dan langkah awal un- pengisian tuk mewujudkan penyelenggaraan pe- jabatan merintahan yang bersih dan bertanggung jawab. Di sisi lain, bebernya, Provinsi Riau akan melaksanakan pemilihan kepala daerah yakni bupati/wali kota serentak pada 2015 di sembilan kabupaten/kota. Yaitu Kabupaten Kepulauan Meranti, Bengkalis, Indragiri Hulu, Siak, Pelalawan, Kuantansingingi, Rokan Hulu, Rokan Hilir, dan Kota Dumai. Terkait hal tersebut, dia mengharapkan dukungan semua pihak untuk menyukseskan pemilihan kepala daerah dengan bersama-sama menjaga suasana yang kondusif, menghindari berbagai potensi konflik, dan senantiasa berpedoman kepada ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku. Melalui persiapan yang baik dan komitmen semua komponen masyarakat, pilkada serentak mendatang diharapkan berlangsung lancar dan sukses. Indikator kesuksesan pilkada serentak tahun 2015 tersebut, paparnya adalah melahirkan kepemimpinan daerah yang konstitusional dan kredibel, sesuai dengan aspirasi masyarakat. Pemerintah akan memberikan support kepada Komisi Pemilihan Umum agar pilkada serentak berjalan dengan lan- ARSYADJULIANDI RACHMAN car dan sukses. Lebih lanjut dari sisi perspektif pem- eselon 3 dan 4. Dan Insya Allah telah bangunan Provinsi Riau, akan ditekan- pula diterapkan oleh pemerintah kabukan kepada beberapa isu sentral yang paten/kota. Dengan mekanisme assesmemerlukan penanganan khusus dan ment diharapkan dapat ditempatkan kebijakan yang cepat dan tepat. Perta- personalia yang berkompeten, kapabel ma, reformasi birokrasi melalui pen- dan profesional. Selain itu, mekanisme ciptaan transparansi dan peningkatan ini dapat memberikan ruang keadilan pelayanan publik serta implementasi dan kepastian karir bagi semua aparazona integritas. Kedua percepatan tur sipil negara. pembangunan infrastruktur dan “Sehingga penempatan dan penunkonektivitas antar-wilayah Kabupaten/ jukan pejabat struktural tidak lagi berKota. dasarkan kedekatan, koneksi, like and Kemudian yang ketiga, bagaimana dis-like maupun praktik yang tak prosesupaya peningkatan kualitas sumber dural bahkan bertentangan dengan daya manusia dapat terwujud. Dilan- peraturan yang berlaku,” harapnya. jutkan keempat dengan pengembanLebih lanjut, Kebijakan pengembangan industri hilir di masing-masing gan sumber daya manusia, yang merusentra produksi, khususnya pengem- pakan komitmen dan konsen utama, bangan industri manufaktur berbasis khususnya bagi aparatur potensi lokal. Lalu yang kelima, birokrasi di Riau, tahun pengembangan potensi sektor unggu- depan akan semakin ditlan masing-masing wilayah dan ingkatkan dan lebih fokus keenam, penyelesaian permasalahan lagi, dengan rencana pembatas wilayah, tata ruang, dan penyele- bentukan Badan saian masalah sosial. D i k l a t Dalam mewujudkan Good Governance dan Clean Government Pemerintah Provinsi Riau melakukan pembenahan kinerja aparatur pemerintah dalam lingkup satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Provinsi Riau. Pe-

Provinsi Riau di tahun 2016. Keberadaan Badan Diklat ini juga akan diarahkan sebagai institusi yang bertanggung jawab terhadap pengembangan standar kompetensi dan pembangunan kapasitas (capacity building) aparatur sipil negara maupun tenaga kerja di Riau. Hal ini juga dimaksudkan sebagai bentuk nyata upaya Riau memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) di sektor daya saing sumber daya manusia. Terhadap penerapan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Inpres Nomor 3 tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan e-Government. Pemprov Riau telah mengembangkan e-Government sebagai upaya meningkatkan efisiensi, efektivitas, transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan. Penerapan e-Government di-

tujukan untuk memberikan kemudahan dan keterbukaan bagi masyarakat dalam mengakses informasi terkait dengan kebijakan pemerintah dan program pembangunan yang dijalankan. Selain sebagai aplikasi yang membantu percepatan aktivitas penyelenggaraan pemerintahan. Sehingga manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat. “Pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, peningkatan hubungan antara pemerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat umum, serta pelaksanaan pemerintahan yang lebih efisien,” katanya. Dilanjutkannya, kebersamaan antara pemerintah kabupaten/kota dan Pemerintah Provinsi Riau akan direspon dengan membuat kebijakankebijakan strategis. Mengedepankan prorakyat seperti pembangunan dan pengembangan pelabuhan laut utama (Dumai, Tanjung Buton dan Kuala Enok). Juga pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Kawasan Strategis Nasional, serta pembangunan infrastruktur lainnya. Menjawab tantangan AFTA dan MEA ini, maka pembangunan wilayah terpadu akan menjadi pilar dan konsep pembangunan ke depan. Keperluann atas infrastruktur kota, pelayanan umum, pemberdayaan masyarakat akan menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Riau. Hal ini dilatarbelakangi karena masih terjadi ketimpangan pembangunan infrastruktur antara pusat perkotaan dengan kawasan peripheral di pinggiran kota. Serta antara daratan dan pesisir. Oleh sebab itu sinergi Pemerintah Provinsi Riau dan pemerintah kab/kota perlu dijaga. Maka konsep pembangunan kawasan terpadu, seperti Pekansikawan (Pekanbaru, Siak, Kampar dan Pelalawan), Kawasan Riau Pesisir (Bengkalis, Siak, Dumai, Kepulauan Meranti, Rokan Hilir dan Pelalawan), dan Kawasan Indragiri (Inhu, Inhil, Kuansing) diharapkan dapat didukung bersama. Dengan konsep pengembangan kawasan melalui sinergi kabupaten/kota, diharapkan perekonomian daerah diprediksi akan naik, yang tentunya akan berimplikasi terhadap kesejahteraan masyarakat. Plt Gubri berharap kerja sama antar-kabupaten/kota diikuti oleh kabupaten lainnya dapat terjalin, sehingga geliat ekonomi daerah semakin tinggi. Dalam kaitan pelaksanaan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, pengalihan kewenangan kabupaten/kota ke pemerintah provinsi, tentunya tidak hanya memiliki konsekuensi yang besar, namun juga akan memiliki dampak yang luas. Pemerintah Provinsi Riau setidaknya harus menyiapkan personalia, sarana prasarana dan pendanaan. Untuk efektivitas pelaksanaannya, Pemprov Riau merencanakan akan membentuk Kantor Perwakilan Pemerintah Provinsi Riau di kabupaten/ kota. Untuk menggerakkan sektor ekonomi di

tanah Melayu, Pemprov Riau meminta dukungan semua pihak, sehingga pada tahun ini pembebasan lahan pembangunan railway (jalur kereta api) dapat diselesaikan dan awal tahun 2016 akan dilakukan ground breaking, demikian juga pembangunan jalan tol Sumatera, pelabuhan industri di daerah pesisir Riau, akan segera dimulai. Di samping itu, dengan ditunjuknya Riau sebagai pusat pengatur beban dan transmisi listrik Sumatera serta pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di kawasan Tenayan Raya dan pengembangan energi baru terbarukan dengan mengoptimalkan limbah kelapa sawit, akan menjadikan Riau sebagai lumbung energi listrik untuk wilayah Sumatera. Plt Gubri mengajak seluruh pihak agar optimis mewujudkan Visi Riau 2020 sebagai pusat ekonomi dan budaya Melayu di rantau Asia. Tersebab, dari sisi perkembangan perekonomian, indikator makro ekonomi Riau sudah mengarah pada perwujudan visi tersebut. Hal ini didasari karena Provinsi Riau memiliki akses perdagangan paling strategis dan didukung dengan potensi sumber daya alam, potensi pertanian, perkebunan, kehutanan, pariwisata, pertambangan, kelautan dan perikanan. Pada saat ini kontribusi pembangunan Provinsi Riau untuk Pulau Sumatera sebesar 20 persen, sementara untuk Indonesia 6 persen. Berdasarkan penilaian Badan Koordinasi Pengembangan Modal Pusat, Provinsi Riau beber Andi sapaan akrab Plt Gubri merupakan daerah investasi terbaik dan menduduki peringkat pertama di wilayah Sumatera dan peringkat ke-7 di skala nasional. Seiring dengan membaiknya investasi di Provinsi Riau, jumlah angkatan kerja di Riau naik 6,17 persen dibandingkan tahun lalu, jumlah penduduk yang bekerja di Riau bertambah 4,2 persen dibandingkan dengan keadaan pada 2014. Di mana pertanian masih merupakan sektor yang paling dominan dalam penyerapan tenaga kerja di Provinsi Riau yakni sebesar 46,09 persen, meningkat 3,68 persen dibandingkan tahun 2014. Untuk mendukung perwujudan dan optimalisasi potensi serta prospek perekonomian Riau tersebut, dia meminta dan mengharapkan Balitbang Provinsi maupun kabupaten/kota serta institusi riset yang ada di perguruan tinggi maupun dunia swasta, dapat saling berkolaborasi dalam bingkai Spirit Riau Inkorporasi, melakukan sinergi Academic, Bussiness, Government (ABG). Dengan model kebersamaan dalam membangun negeri, tentunya pembangunan Riau akan lebih baik dan memiliki jiwa yang berkualitas. “Jadi perekonomian cukup menjanjikan, untuk itu mari kita mulai perwujudan Riau sebagai pusat kebudayaan Melayu sesuai visi Riau 2020,” sambungnya. Karenanya pada hari jadi ke-58 Provinsi Riau harus dijadikan momentum yang bersejarah, dengan suka cita menasbihkan dan perkenalkan semboyan (motto) yang akan menjadi ruh dalam membangun negeri Melayu ini yakni Riau, The Homeland of Melayu, Tanah Tumpah Darah Melayu, Takkan Melayu Hilang di Bumi. Mengangkat tema hari jadi tahun ini, Dengan semangat Hari Jadi Provinsi Riau 2015, Membangun Pariwisata Berbasis Budaya menuju Riau sebagai The Homeland of Melayu. Selanjutnya di tahun 2015 ini juga, sedang mempersiapkan pembentukan Dinas Kebudayaan. Dan telah diterbitkan pula Peraturan Gubernur tentang kurikulum muatan lokal budaya melayu. “Mari kita bangun semangat kebersamaan dalam kesatuan dan persatuan demi satu tujuan. Insya Allah akan dapat tercapai, selagi kita saling bahu-membahu,” ajaknya.***

DEFIZAL/RIAU POS

PUSAT SENI: Anak-anak muda Pekanbaru memanfaatkan pelataran depan Anjung Seni Idrus Tintin untuk beraktivitas akhir pekan seperti bermain skate board, belum lama ini. Anjung Seni Idrus Tintin salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi Riau di bidang seni dan budaya dalam rangka mencapai visi menjadi pusat kebudayaan Melayu di Asia Tenggara 2020. REDAKTUR: MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

SUMBAGUT

9

Bom Meledak di Pos Ronda, Delapan Luka-luka LHOKSEUMAWE (RP) – Bom rakitan meledak di sebuah pos kamling di Desa Ujong Pacum Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, Sabtu (8/8) sekitar pukul 22.20 WIB yang mengakibatkan delapan orang lukaluka. Kejadian ini diduga terkait kegiatan warga yang gencar perang melawan narkoba. Hal itu dikatakan Kapolres Lhokseumawe AKBP Anang Triarsono, kemarin. “Itu bukan bom sisa konflik, kemungkinan ada sekelompok orang merasa terusik dengan kegiatan warga di desa tersebut yang gencar perang narkoba,” terangnya. Namun demikian, pihaknya masih mendalami kasus tersebut dan tim sedang bekerja di lapangan. “ Saya sedang berada di luar daerah,” pungkasnya singkat. Sebelum dua bom rakitan diledakkan, aparatur Desa Didesa tersebut pernah diancam oleh bandar sabu yang merupakan warga setempat

REDAKTUR MONANG LUBIS

NAUVAL/RIAU POS

DIRAWAT: Salah seorang korban meledaknya bom rakitan di pos kamling Desa Ujong Pacum Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe mendapatkan perawatan intensif, Sabtu (8/8/2015).

diketahui bernama, Hari Maulana. “ Sebelumnya Hari Maulana, salah satu yang merasa terusik dengan kegiatan ronda mencegah peredaran narkoba oleh warga Desa dan aparatur desa, pernah

mengancam akan meledakkan bom bila aparatur masih mengelar razia pemberantasan narkoba. Ancaman itu disampaikan di depan aparatur desa, Nuriman Daud di pos jaga yang diledakkan itu,” un-

gkap Kepala Desa Abubakar, Ahad (9/8). Meskipun pihaknya tidak gentar terhadap ancaman tersebut, beberapa waktu lalu desa mereka juga pernah dikejutkan dengan ledakan bom di pinggiran pos jaga tempat mereka lakukan Penjagaan yakni terjadi pada (22/7) lalu. Walaupun tidak memakan korban dentuman keras sempat menghebohkan warga kala itu. “Di desa kami ada 12 pengedar. Kami telah laporkan perkara ini ke Muspida dan Polres hingga ke Polda. Tapi hingga saat ini pihak berwajib seakan acuh tak acuh menangani peredaran narkoba di desa kami,” tutur Abu Bakar. Anehnya lagi, satu diantara 12 pengedar sabu–sabu tersebut, diduga masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Hal itu dikarenakan, sebelum kejadian itu warga pernah menangkap tiga warga yang diduga terlibat peredaran sabu-sabu di kawasan ini.(val/rpg)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


10

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Menuju Riau Maju Sambungan dari hal. 1 Kampar juga tampil di halaman Kantor Gubernur dengan membawa spanduk. Lalu disesuaikan dengan bingkai yang sudah ditegakkan tepat di bawah bendera yang bertuliskan Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau, The Homeland of Melayu. Plt Gubernur Ir H Arsyadjuliandi Rachman bersama Ketua DPRD Riau Suparman dan Ketua DPH LAM Riau Al azhar maju ke tempat spanduk tersebut berdiri tegak di bingkainya. Lalu menabur beras kuning sebagai tanda dicanangkannya tagline yang berarti Riau adalah tumpah darah Melayu tersebut. Riau The Homeland of Melayu, mulai dicanangkan sejak Ahad (9/8), di puncak peringatan Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau. Pada peringatan tahun ini seperti sebelumnya dilaksanakan secara sederhana. Dengan pelaksanaan apel pagi dan upacara bendera berikut me-launching tagline baru tersebut. “Melalui SKPD yang ada, kita terjemahkan bersama untuk mulai berbenah dan bekerja. Misalnya masalah pariwisata dilaksanakan Dinas Pariwisata,” kata Andi Racman (sapaan akrab Plt Gubernur) usai upacara puncak peringatan Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau kemarin. Dilanjutkannya, dengan mengangkat tema ‘’Melalui semangat Hari Jadi Provinsi Riau 2015, membangun pariwisata berbasis budaya menuju Riau sebagai The Homeland of Melayu’’, maka bisa dipertegas komitmen yang menyatakan bahwa Riau ini adalah tumpah darah Melayu. “Jadi visi yang ada disinergikan dengan tagline tahun ini, supaya bisa mencapai visi 2020 khususnya menjadi pusat kebudayaan Melayu di Asia Tenggara,” tambahnya. Peringatan HUT Riau tahun ini yang masih berada di bulan Syawal, lanjut Plt Gubri, menjadi motivasi tersendiri bagi pemerintah untuk terus mengoptimalkan seluruh potensi. Dengan bersama-sama provinsi dan seluruh kabupaten/kota dalam melaksanakan pembangunan demi

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

kesejahteraan rakyat. “Alhamdulillah ramai pada peringatan tahun ini. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah turut bersama membangun. Jangan berhenti dan harus terus membangun di segala bidang,” ajaknya. Pada kegiatan yang juga dihadiri ratusan pelajar tersebut, hadir seluruh unsur dan lapisan masyarakat serta pejabat lainnya. Seperti unsur Forkompimda Riau, bupati/wali kota se-Riau, tokoh masyarakat Riau, perwakilan dan unsur pimpinan dari lembaga, badan dan instansi kementerian yang berkantor di Riau serta unsur 62 SKPD lingkungan Pemprov Riau dan unsur DPRD Riau. Pada apel pagi peringatan puncak Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau kemarin diawali dengan upacara bendera. Kemudian ada penampilan marching band dari Satpol PP Provinsi dan paduan suara dari pelajar menambah kemeriahan acara. Setelah tagline di-launching langsung diisi dengan tarian penutup dan kegiatan puncak peringatan hari jadi di halaman kantor gubernur usai. Seluruh hadirin kemarin, dengan dipimpin Plt Gubri langsung melanjutkan kegiatan ke gedung DPRD Riau. Guna mengikuti sidang paripurna istimewa sempena hari jadi Provinsi Riau. Diceritakan Plt Gubri, selama 58 tahun Provinsi Riau berdiri tegap. Dirinya yang baru menjabat sejak Oktober 2014 silam, atau sekitar kurang 10 bulan mengakui ada makna tersendiri yang dirasakan. Di mana makna khusus yang diembannya adalah berdaya upaya menegakkan kewibawaan pemerintah dan membangun kepercayaan rakyat kepada pemerintah. “Dimulai dengan mengurai benang kusut internal pemerintah. Saya mulai menambatkan pancang dengan menyisip berbagai pembenahan, demi Riau yang lebih baik, lebih maju dan lebih sejahtera dengan berpegang pada kebudayaan Melayu,” tuturnya. Memang, diakui Plt Gubri, realisasi APBD masih rendah hingga semester pertama 2015 ini. Sehingga bany-

NASIONAL ak tidak bersentuhan langsung dengan masyarakat. Tapi menurutnya, dalam sebuah penyesuaian administrasi, memang tidak bisa dilakukan segampang membalikkan telapak tangan. Alhasil, terbukti dengan perolehan opini WTP yang diraih dalam mempertanggungjawabkan laporan keuangan 2014. “Ini tentunya sebagai langkah awal, untuk menumbuhkan rasa berbenah. Tidak saja sektor keuangan dan anggaran, namun juga infrastruktur, kesehatan, pendidikan dalam menciptakan SDM yang berkompetensi ke depan,” terangnya. Di sisi lain, pengamanan ketat diberlakukan saat pelaksanaan sidang paripurna istimewa. Di mana di depan pintu masuk, tampak sekitar 10 personel Brimob berjaga dan memeriksa setiap orang masuk ke ruangan. Bak menanti tamu, mereka menjamu dengan safety door untuk mengecek barang bawaan hadirin. Sementara sidang paripurna yang juga dihadiri seluruh elemen dan kalangan pemerintah, masyarakat dan pihak legislatif tersebut setelah menghadiri apel di halaman kantor gubernur. Berlangsung hampir dua jam dan berjalan lancar tanpa kendala apapun. Harus Lebih Baik Setiap kali diperingati HUT Riau hingga sampai ke usia ke-58, para wakil rakyat dari Provinsi Riau ini selalu memberikan masukan dan kritikan terhadap roda pemerintahan agar lebih baik dari sebelumnya. Termasuk soal penggunaan anggaran setiap SKPD diminta untuk bisa maksimal, dan juga soal pembangunan daerah diharapkan ada pemerataan. Harapan juga datang dari Ketua DPRD Riau Suparman. Kondisi saat ini diminta untuk dapat membenahi infrastruktur pemerintahan dalam memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat.‘’Infrastruktur yang kami maksud adalah kualitas aparatur yang benar-benar berkompeten di bidangnya dan betul-betul mengerti dengan tupoksinya dalam memberikan pelayanan itu,’’ ujarnya. Ditegaskannya, setiap program

yang lahir dari usulan dan visi-misi gubernur itu harus dapatkan dijabarkan oleh aparaturnya secara baik sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku untuk sebuah program itu. ‘’Supaya ke depan tidak ada kendala yang berkaitan tentang kegiatan yang tidak bisa dilaksanakan,’’ jelasnya. Tekait dengan peringatan HUT Riau ini sendiri, ditegaskan Suparman, maksud dan tujuan dari pelaksanaan paripurna HUT ke-58 Riau ini, untuk memenuhi kewajiban dewan terhadap ketentuan yang tercantum pada pasal 71 huruf (b) bab IX peraturan tatib DPRD Riau Nomor 30/KPTS/DPRD/2014 tentang persidangan dan rapat DPRD. Selain itu juga, sebagai upaya untuk mewujudkan visi dan misi Riau 2020, melalui keteladanan dan tekad

para tokoh pejuang pembentukan Provinsi Riau. Dan juga untuk mengenang dan memberikan penghargaan dan rasa terima kasih generasi penerus, terhadap jasa pejuang pembentukan Provinsi Riau. Saatnya Riau Berbenah Sementara Ketua LAM Riau, Al azhar menyebut sudah saatnya Riau berbenah. Menurutnya, contoh yang paling dekat adalah bencana kabut asap yang masih menyelimuti bumi Riau. ‘’Tahun ini adalah tahun yang gundah bagi Riau dalam pandangan saya. Kita tahun ini masih dikejar asap, beberapa kawan-kawan masih tersandung kasus hukum dan beberapa hal lainnya,’’ papar Al azhar. Kendati demikian, Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau mengucapkan tahniah atas Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau. Hanya saja, masih ada bebera-

11 pa ‘’pekerjaan rumah’’ yang diharapkan tuntas di tahun ini. Faktor lainnya yang dinilai perlu dibenahi Provinsi Riau adalah masih rendahnya daya serap anggaran. Ia menilai, saat ini belum terlihat satu strategi untuk menjawab kegundahan tersebut. ‘’Kami kemarin berharap, dengan assesment adanya akselesari untuk pembangunan yang menyentuh rakyat. Saat ini sudah hampir tiga bulan, belum, sehingga ada rasa gundah di sana,’’ sambungnya. Kendati demikian, ia berharap Provinsi Riau dapat menjawab kerikil-kerikil kecil yang selama ini menyelimuti Riau. Momen milad ke58 ini juga diharapkan jadi ajang berbenah untuk kemajuan Riau ke depan. ‘’Kita bersyukur ulang tahun Riau memasuki usia ke-58. Kita berharap

semoga Allah menolong untuk menjadi Riau berjaya ke depan dan keluar dari keterpurukan ini,’’ harapnya. Minim Kehadiran Bupati/Wali Kota Banyak kepala daerah yang masih menjabat tidak menghadiri Paripurna Istimewa DPRD Riau dalam rangka hari jadi ke-58 Provinsi Riau di DPRD Provinsi Riau, Ahad (9/8). Pantauan Riau Pos di ruang rapat paripurna DPRD Provinsi Riau, hanya terlihat Bupati Indragiri Hilir HM Wardan dan Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi. Menanggapi minimnya kehadiran kepala daerah, Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman saat ditanyakan mengapa banyak kepala daerah yang tidak hadir, ia mengatakan ada perayaan di daerah juga. “Iya, karena banyak yang ikut merayakan di daerah masing-masing juga,’’ kata Andi Rachman.(egp/rio/gus/rul/ ted)

TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

12

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD

KPU Siak Bahas Aturan Kampanye

MG3/MIRSAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi dan pengurus foto bersama dengan bakal calon kepala daerah yang diusung Partai Demokrat pada pilkada serentak di Ballroom Hotel Pangeran Pekanbaru, Sabtu (8/8/2015).

Balon Dihadiahi Batu Akik Laporan MUSLIM NURDIN, Pekanbaru muslim-nurdin@riaupos.co.id

DEMOKRAT Jaya! Pilkada Menang! Dengan penuh semangat Yel-yel itu terdengar mengema di Ballroom Hotel Pangeran Pekanbaru, Sabtu (8/8). Suara yel-yel ini berasal dari penggurus DPD Partai Demokrat Riau serta bakal calon (balon) bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota yang diusung Partai Demokrat pada pilkada serentak, Desember mendatang. Pagi itu, DPD Partai Demokrat Riau mengadakan pembekalan khusus bagi balon kepala daerah dan balon wakil kepala daerah yang mendapat

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

dukungan partai berlambang mercy tersebut. Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau, Drs H Achmad MSi mengungkapkan, kegiatan ini perdana dilakukan di Indonesia. ‘’Dari 34 DPD Partai Demokrat se-Indonesia, baru Riau yang mengadakan pembekalan seperti ini. Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan penuh Partai Demokrat terhadap bakal calon yang maju,’’ ungkapnya. Dikatakannya, Partai Demokrat tak akan membiarkan anggotanya berjalan sendiri. Seluruh fraksi Demokrat bertanggung jawab kepada balon yang diusung. Adapun materi yang diberikan kepada sembilan pasang balon, mengenai

mekanisme penyelesaian sengketa pilkada yang diberikan langsung Ketua Dewan Kehormatan dan Mahkamah Partai Demokrat, Amir Syamsudin. Materitersebut telah dipersiapkannya. Selain itu, dua narasumber lain, yakni Siti Zuhro dan Jayadi Hanan juga memberi materi penting dalam pembekalan tersebut. Yakni terkait menjadi pamong yang baik dan analisa strategi pemenangan. Seluruh peserta tampak serius mendengarkan materi yang disampaikan narasumber. Beberapa balon tampak mencatat poin penting yang disampaikan oleh narasumber. ‘’Pembahasan tentang sen-

gketa pilkada ini sangat penting, agar nantinya balon yang ada di bawah bendera Demokrat tahu tindakan apa yang harus diambil,’’ ungkapnya. Ada yang menarik dari kegiatan pembekalan tersebut. Para balondannarasumberdiberikan masing-masing batu akik solar yang berasal dari Rokan Hulu. Drs H Achmad MSi memasangi langsungcincintersebut.Pemberianinimerupakanwujuddukungan kepada anggota yang diusung. Setelah kegiatantersebut, diharapkan para balon bisa mendapatkan energi baru dan semakin bersemangat. Tentunya, kemenangan diharapkan bisa dicapai oleh partai yang mengurung warna biru pekat tersebut.(mg3/mar)

SIAK (RP) - KPU Kabupaten Siak mengelar rapat koordinasi (rakor) dengan pasangan bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati, panwaslu dan pihak kepolisian, di Hotel Yasmin, Siak Sri Indrapura,Sabtu (8/8). Kegiatan ini dilaksanakan mengingat tahapan kampanye pada pilkada serempak akan dimulai pada 27 Agustus mendatang. Untuk menyukseskannya, semua pihak diajak saling bersinergikan, memahami aturan kampanye dan dana kampanye. Ketua Devisi Kampanye KPU Siak, Ahmad Rizal SH mengatakan, semakin dekatnya tahapan kampanye pilkada Kabupaten Siak 2015, KPU Siak perlu melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak. “Cukup banyak perubahan jika dibandingkan dengan kampanye pada pemilihan sebelumnya,” ujar Rizal. Pada rakor dijelaskan juga aturan tentang alat peraga kampanye, bahan kampanye, kampanye di media massa cetak maupun elektronik akan difasilitasi oleh KPU Siak dan dibiayai di APBD. Pasangan calon serta partai pengusung sudah tidak boleh lagi membuat alat peraga kampanye dan berkampanye di media massa. “Namun untuk bahan kampanye yang disebarkan kepada masyarakat, pasangan calon hanya boleh membuat yang biaya pembuatan bahan kampanye maksimal Rp25 ribu,” ungkapnya. Untuk kampanye rapat

umum, pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka/dialog masih dilakukan dan dibiayai oleh pasangan calon. Oleh karena itu, KPU Siak meng-

harapkan, kegiatan yang sedang dan akan dilakukan oleh KPU merupakan hal penting untuk diketahui pasangan calon maupun partai pengusung.(wik)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos

SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Laporan JPNN, West Bromwich

SETELAH gagal total tanpa gelar selama 2014/15. Salah satu ambisi Manchester City di kompetisi domestik ialah mengambil alih takhta English Premier League (EPL) dari tangan Chelsea. Tapi selama pramusim 2015/16, The Citizens tak kunjung cemerlang. Namun jelang menyambangi markas West Bromwich pada laga pembuka, Senin (10/8), tim tamu dimodali perpanjangan kontrak coach Manuel Pellgrini. (Siaran langsung beIN Sports3, pukul

West Brom Brunt Lescott Myhill Olsson Fletcher Gamboa

Morrison

4 1 4 1

DARREN FLETCHER

02:00 dinihari WIB) Ya, media massa di Inggris, khususnya Manchester Evening News. Mengatakan jika penambahan masa kerja Pellegrini selama setahun di Etihad Stadium, dari sebelumnya habis di akhir musim ini menjadi pada musim panas 2016/17. Bakal menjadi dorongan moril berharga bagi skuad City pada laga pembuka EPL 2015/16 kontra West Brom di Stadion The Hawthorns. Ada kemungkinan para petinggi City, sedikit khawatir ketika melihat Baca Wajib Halaman 19

Man. City

McClean Sterling Sessegnon Bony Berahino Gardner

Pelatih:

Tony Pulis

HALAMAN 13

Kolarov Mangala Hart Fernandinho Toure Kompany Silva Navas

RAHEEM STERLING

Zabaleta

1 4 2 3

Pelatih:

Manuel Pellegrini

INTERNET

INTERNET

Aguero Ganti Nomor Demi Rekor LONDON (RP) - Penambahan masa kontrak Manuel Pellegrini disebut bakal mendongrak performa Manchester City mengambil kembali tahta EPL yang dirampas Chelsea musim lalu. Namun ada satu suntikan ekstra lainnya yang akan menambah daya dobrak mereka musim ini. Dia adalah Sergio Aguero yang kini memakai nomor punggung 10 dan diambang jadi bomber paling produktif di kompetisi ini. Ya, Sergio ‘Kun’ Aguero diprediksi Manchester Evening News bakal segera merebut gelar bomber paling produktif di kompetisi English Premier League (EPL). Pemecahan rekor teratas level ini atas nama Thierry Henry (0,69 gol/laga). Diyakini akan dilakukan Ague-

SERGIO AGUERO

ro pada akhir musim 2015/16. Tapi syaratnya, dia setidaknya mampu mengulang pencapaian musim lalu. Musim lalu Aguero menceploskan 26 gol dari 33 penampilan di EPL buat mencatat rasio gol per pertandingan 0,79 gol/laga. Striker berusia 27 tahun itu harus mengulang pencapaian itu atau bahkan melebihinya menjadi 27

gol dari 33 laga. Jika itu terjadi, maka nama Aguero sebagai bomber paling produktif nomor dua dalam sejarah EPL (rasio gol 0,68/laga) akan melewati raihan Henry. Kini, striker Argentina itu berada di atas Ruud van Nistelrooy dan Luis Suarez (0,63), Alan Shearer (0,59), Ian Wright (0,53), Jurgen Klinsmann (0,52), Anthony Yeboah (0,51) dan Harry Kane (0,5). Pemakaian nomor punggung baru yakni 10 diyakini bakal jadi pelecut performa Aguero musim ini. Karena sebelumnya dia mengenakan itu ketika berkostum Atletico Madrid dan Independiente. Tapi di City, nomor tersebut dikuasai Edin Dzeko saat Kun bergabung bersama City pada tahun 2011. Kini, Dzeko telah hijrah ke AS Roma. Sebelum Dzeko, beberapa pe-

main terkenal The Citizens yang mengenakan nomor 10 adalah Shaun Goater, Asa Hartford, Garry Flitcroft, Robinho dan Georgi Kinkladze. ”Nomor punggung 10 memiliki arti dalam untuk saya, karena saya mengenakannya di awal karir saya di Independiente. Saat tiba di City, Edin mengenakannya dengan baik dan tentu saya menghormatinya,” beber Aguero. ”Itulah kenapa saya memilih nomor 16. Saya harus akui, saya terus menginginkannya selama beberapa tahun belakangan, karena nomor 10 sangat spesial untuk saya. Saya selalu merasa terikat dengan nomor itu, terlebih sekarang, karena pemain terhebat dunia Lionel Messi juga mengenakannya,” imbuhnya. Adapun Wilfried Bony juga mengganti nomor punggungnya menjadi nomor 9.(sbn/jpnn)

Kenapa Harus Kami SUMATERANET terpilih karena memiliki keunggulan dalam produk dan layanan yang ditawarkan kepada para pelanggan Terutama dalam Kehandalan dan Kestabilan Layanan, Kecepatan Akses (Speed), Staff yang Profesional, One-stop Solution, Fleksibel dan Terjangkau.


14

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

OTOMOTIF

15


SOCIETY

16

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman, Ketua DPRD Riau Suparman saat menghadiri Rapat Paripurna Istimewa peringatan Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau.

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman memberi sambutan pada Paripurna Istimewa Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau.

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman memberi sambutan.

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman dan Ketua PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi Rachman foto bersama dengan Forkopimda.

Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau

The Homeland of Melayu

R

IAU, Tanah Tumpah Darah Melayu (The Homeland of Melayu), begitulah azam yang di nukilkan pada perhelatan Hari

Jadi ke-58 Provinsi Riau 2015. Seluruh derap langkah perencanaan dan implementasi pembangunan akan di warnai dengan nilai-nilai luhur tamaddun Melayu. “Di Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau 2015 ini, saatnya kita menyatukan gerak langkah, bersatu padu, seiring sejalan dalam melaksanakan pembangunan untuk kemajuan Provinsi Riau yang kita cintai ini,” ujar Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman pada upacara peringatan Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau di Halaman Kantor Gubernur Riau, Ahad (9/8). Peringatan Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau diawali dengan upacara di halaman Kantor Gubernur Riau, dengan Inspektur Upacara Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dan Komandan Upacara Penjabat Bupati Kepulauan

Meranti Edy Kusdarwanto serta Perwira Upacara Kepala Biro Humas Darusman, kemudian dilanjutkan dengan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi Riau. Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau dihadiri Menteri Dalam Negeri yang diwakili Sekretaris Kementerian Dalam Negeri DR Ir Yuswandi A Temenggung MSc MA, Forum Komunikasi Pimpinan Kepala Daerah (Forkompida) Provinsi Riau, perwakilan gubernur provinsi se- Sumatera, bupati/wali kota se-Provinsi Riau, Ketua LAMR Al Azhar, mantan Guberur Riau H Saleh Djasit, Wan Abubakar, mantan Wakil Gubernur Riau Riva’i Rachman, HR Mambang Mit, Ketua PKK Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi Rachman, Konsul Malaysia dan Singapura, para pejuang pendiri Provinsi Riau, tokoh masyarakat dan para Rektor perguruan tinggi di Riau. Untuk menggerakan sektor ekonomi di tanah Melayu, Plt Gubri mengharapkan dukungan segenap masyarakat Riau, pada tahun ini dilaksanakan pembebasan lahan

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman menyampaikan amanat pada upacara Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau.

pembangunan Railwai (jalur kareta api), pembangunan jalan tol Sumatera akan dimulai, pelabuhan industri di daerah Pesisir Riau, selain itu Riau juga ditunjuk sebagai pusat pengatur beban dan transmisi listrik sumatera dan Pembangunan PLTU di Tenayan Raya Di usia ke- 58, Provinsi Riau sudah menjadi tujuan utama investasi nasional. Di Sumatera, berdasarkan data Badan Koordinasi Pengembangan Modal Pusat Provinsi Riau menduduki peringkat pertama investasi terbaik dan peringkat ketujuh di skala nasional. Seiring membaiknya investasi di Provinsi Riau, Andi Rachman - begitu Plt Gubri akrab disapa – mengharapkan Balitbang provinsi maupun kabupaten/kota serta institusi riset berkolaborasi dalam bingkai Spirit Riau Inkorporasi melakukan sinergi ABG (Academic, Bussiness, Government). “Mari kita Bangun Semangat kebersamaan dalam kesatuan dan persatuan untuk mencapai citacita besar Provinsi Riau, Tahniah Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau, Tanah Tumpah Darah Melayu, Takkan Melayu Hilang di Bumi,” ujar Andi Rachman Plt Gubernur Riau.(egp/adc/10)

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman menerima laporan dari Kepala Biro Humas Darusman yang bertindak sebagai perwira upacara pada Peringatan Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau.

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman foto bersama dengan Forkopimda pada Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau.

NARASI: EKA GUSMADI PUTRA FOTO: HUMAS PEMPROV RIAU

Penjabat Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto bertindak sebagai komandan upacara.

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman melaunching Riau The Homeland of Melayu.

Ketua Dharma Wanita Lizayanti Zaini dan anggota DPRD Riau Septina Primawati menghadiri Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau. Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman, Ketua DPRD Riau Suparman dan Ketua PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi Rachman menghadiri upacara Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau.

Pembacaan visi dan misi Provinsi Riau yang dibacakan perwakilan kabupaten/kota se-Provinsi Riau. REDAKTUR:ELVY CHANDRA

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman bertindak sebagai Inspektur Upacara Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau.

Sekdaprov Riau Zaini Ismail berbincang dengan Wali Kota Pekanbaru Firdaus ST MT di sela-sela upacara Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau. TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

TOTAL SPORT

Seiko-Seiki Tekuk Rajawali PEKANBARU (RP) - Seiko-Seiki berhasil menekuk Rajawali dengan satu bola 42-40 di laga ketiga grup A Kejuaraan Wali Kota Pekanbaru Basket League (PBL) 2015, Sabtu (8/8) malam. Bahkan, meski berhasil meraih kemenangan, Seiko-Seiki sempat tertinggal di kuarter ketiga dengan 25-30 poin. Sejak awal pertandingan, Seiko Seiki selalu tertinggal. Pada kuarter pertama, Rajawali unggul 13-8. Kemenangan ini terus berlanjut di kuarter kedua dengan kemenangan 21-18, disusul kuarter ketiga 30-25. Namun pergantian strategi

yang dilakukan Seiko-Seiki di kuarter keempat berhasil membalikkan keadaan hingga akhirnya unggul 4240 atas Rajawali. Dipertandingan group A lainnya Chick n Soup juga sukses menambah kemenangan usai mengalahkan Family dengan skor 58-46. Dengan hasil tersebut, Seiko-Seiki masih menempati klasemen pertama dengan nilai 6 poin disusul Chick n Soup dan Rajawali yang menempati urutan kedua dan ketiga dengan nilai masing-masing lima poin. Sedangkan Angkasa yang baru menjalani dua laga, masih terpuruk di urutan keli-

ma dengan nilai 2 poin. Sementara itu di grup B, Bina Muda harus mengakui keunggulan Hangtuah 44-65. Begitu juga dengan Sanjaya yang kalahdari Bank Riau Kepri 3558. ‘’Klasemen di grup B masih menempatkan Bank Riau Kepri di urutan teratas dengan nilai 6 poin, disusul Hangtuah dengan nilai lima. Sedangkan Sanjaya dan Binamuda menempati urutan ketiga dan keempat dengan sama-sama skor empat. Urutan terakhir ditempati Patimura dengan 2 poin hasil dari dua pertandingan,’’ ujar Ketua Pelaksana PBL, Irjon Suera.(luk)

17

Aikido, Bela Diri yang Mengutamakan Harmonisasi Diperkenalkan PEKANBARU (RP) - Menguasai ilmu bela diri tanpa harus mematikan lawan dan mengutamakan harmonisasi perlu dimiliki setiap orang dalam sewaktu-waktu mengantisipasi bahaya serangan dari orang lain. Pemahaman itu menjadi salah satu bentuk yang diajarkan di dalam seni bela diri aikido. Berbeda dengan olahraga bela diri lainnya yang mengutamakan latihan kekuatan fisik dan stamina, aikido mendasarkan latihannya lebih pada pengusaan diri dan kesempurnaan teknik. Teknik yang ada di aikido kebanyakan berbentuk elakan, lemparan, bantingan dan kuncian. ‘’Bela diri dan olahraga aikido berasal dari Jepang dan ma-

FOPIN A SINAGA/RPG

FOTO BERSAMA: Kepala sekolah, instruktur, siswa dan sebagian peserta foto bersama usai seminar dan demonstrasi gerakan-gerakan bela diri aikido, Ahad (9/8/2015).

suk ke Indonesia tahun 1970. Bela diri yang tidak dipertandingkan ini masuk ke Pekanbaru baru tahun 2009. Waktu itu jumlah pesertanya tidak banyak. Namun seiring pertambahan tahun, saat ini jumlahnya men-

ingkat. Bukan saja dari sisi murid atau siswa, tetapi juga instrukturnya juga sudah bertambah. Saat ini sekolah aikido Takoshi Nagare Budokan Riau memiliki empat tempat latihan atau dojo yaitu di Hotel Grand

Eiite, Jalan Lobak, Jalan Bakti Arifin Achmad dan di Jalan Kapling. Mudah-mudahan akhir Agustus mendatang bertambah satu dojo lagi di Rumbai,” kata Kepala Sekolah/Kepala Instruktur Sensei (guru) Misnan.(fas/ rpg)

Porseni Warga Lapas Semarakkan HUT RI PEKANBARU (RP) - Menyemarakkan peringatan HUT RI Ke-70, Lapas Kelas IIA Pekanbaru menggelar Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) yang diikuti oleh ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) beserta pegawai Lapas Kelas IIA Pekanbaru. Porseni yang diresmikan Kakanwil Kemenkum HAM Riau diwakili Kalapas Kelas IIA Pekanbaru H Dadi Mulyadi, Bc IP, SH, MH, Jumat (7/8), di Lapangan Serbaguna Lapas Pekanbaru, mempertandingkan tujuh cabang olahraga dan seni seperti Futsal, Volly, Bulutangkis, Tenis Meja, Sepak Takraw, Domino, dan Karaoke. Ketua Panitia Porseni Fajar Kusnaldi, Amd IP pada kesempatan itu menyebutkan, penyelenggaraan Porseni dimaksudkan untuk memupuk minatbakat olahraga dan membangun solidaritas antara sesama warga binaan maupun antara warga binaan dengan petugas Lapas. “Semangat membangun kerja sama itu sangat diperlukan dalam pelaksanaan tugas di Lapas,’’ katanya.(lim)

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

18

SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Selai Kacang Madu Lezat

Bahan: 500 gram kacang 2 sdt minyak 2 sdt madu 2 sdt bubuk cokelat 1/2 sdt kayu manis bubuk 2 sdt chocochips garam secukupnya

Cara Membuat: Dalam penggorengan panggang kacang dengan api sedang selama 5 menit sampai kacang berminyak. Angkat dan haluskan kacang sampai benar-benar hancur. Tambahkan minyak dan

garam serta bahan lain dan aduk terus dalam blender sampai semua tercampur rata dan tidak ada yang menggumpal. Masukkan selai dalam wadah kecil, tutup rapat dan simpan di tempat sejuk.(int/wws)

INTERNET

Rujak Serut Pencuci Mulut VARIAN rujak yang beragam membuat penikmatnya tak pernah merasa bosan. Salah satu variasi rujak adalah rujak serut yang segarnya tak terkalahkan. Dikutip dari buku 60 Resep Dessert dan Minuman Anti Gagal karya Fatmah Bahalwan, berikut resep lengkap rujak serut untuk hidangan pencuci mulut. Bahan: 250 gr nanas, iris korek api 250 gr bengkuang 250 gr mangga muda 250 gr kedondong 250 gr ketimun 2 liter air 300 gr gula pasir Bumbu rujak : 7 buah cabai rawit merah INTERNET 1/2 sdt terasi goreng haluskan lagi. 250 gr gula merah 3. Didihkan air, masukkan 5 sdm asam jawa bumbu rujak dan gula pasir, 1 sdt garam didihkan kembali. Setelah 2 sdm air jeruk nipis mendidih, masukkan buah, Cara membuat : masak sebentar, angkat. 1. Serut semua buah kecuali Tambahkan air jeruk nipis. nanas, sisihkan; Biarkan dingin. 2. Haluskan cabai rawit, terasi, 4. Simpan dalam lemari es dan garam. Tambahkan gula hingga dingin, sajikan.(int/ merah dan asam jawa, wws)

REDAKTUR: EDWIR

SARAH ”IDOL”

Ketagihan Lotek

INTERNET

KESUKAANNYA pada sayuran membuat Sarah ‘Idol’ gemar menyantap makanan yang terbuat dari berbagai sayuran. Salah satunya lotek yang memang berbahan dasar sayuran. Sarah yang ditemui ketika berkunjung ke Kantor Redaksi Okezone mengatakan, tak pernah bosan menyantap lotek. “Aku suka sekali makan sayuran ya, dan salah satu favoritku lotek,” kata dara cantik berhijab ini. Sarah yang dikenal memiliki suara merdu ini mengatakan punya langganan sendiri ketika hendak menyantap lotek. “Aku asli Bandung, lahir dan besar di sana, ada satu lotek yang enak banget di Bandung namanya lotek kalipah apo. Aku langganan di sana,” tutur Sarah ‘Idol’. Sejak kecil Sarah sering menyantap lotek kalipah apo sehingga tak heran jika hingga saat ini dirinya ketagihan dengan rasanya. “Sama keluarga atau teman masih sering ke sana, biasanya kalau weekend,” tutup Sarah.(int/wws)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos

19

SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Sepakbola Pra-PON Riau Kembali Latihan Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id

PHILEP HANSEN MARAMIS

TIM sepakbola Riau yang dipersiapkan menghadapi Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) lewat Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Se-Sumatera, 1321 November mendatang, resmi kembali latihan di

Lapangan Unri Panam, Ahad (9/8). Latihan perdana usai libur Ramadan dan Idul Fitri ini diikuti 22 pemain. Latihan kemarin langsung dipimpin pelatih Philep Hansen Maramis. ‘’Anak-anak menikmati latihan perdana tadi (kemarin, red). Anak-anak terlihat enjoy, apalagi

porsi latihan belum begitu berat. Namun, latihan hanya diikuti 22 pemain karena ada yang izin,’’ ujar pelatih Pra-PON Riau, Philep Hansen Maramis, Ahad (9/8). Lebih lanjut Philep mengatakan pemain yang izin tersebut di antaranya adalah Darmawan dan Firdaus yang sedang

menjalani Kuliah Kerja Nyata (Kukerta). ‘’Kami berharap muncul pemain dari daerah untuk ikut latihan karena kami terus menjalani seleksi berjalan menjelang pendaftaran pemain berakhir,’’ ujar mantan pelatih PON Riau ini. Dari hasil seleksi tiga bulan lalu dan TC berjalan

hingga Ramadan lalu, skuad Pra PON Riau berjumlah 26 pemain. Philep mengaku dari jumlah tersebut, beberapa pemain sudah bisa masuk kerangka tim. ‘’Tapi, kami masih mencari pemain lagi untuk menutupi kekurangan yang ada,’’ tutur mantan pemain Medan Jaya ini.

Pra PON atau Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Se-Sumatera akan digelar pada 13-21 November 2015 di Bangka Belitung. Dengana waktu yang tersedia, Philep terus memaksimalkan persiapan. ‘’Rencananya Selasa (11/8) pagi kembali latihan di Stadion Unri,’’ tutur Philep.(wws)

Piala Menpora U-14 Zona Riau Dimulai PEKANBARU (RP) – Liga Sepakbola Piala Menpora U-14 Zona Riau resmi dimulai Ahad (9/8) petang. Iven ini dibuka secara resmi Camat Kecamatan Tampan Syamsuir SSos yang mewakili Wali Kota Pekanbaru Firdaus ST MT dengan ditandai tendangan pertama sebelum laga antara Kampar Junior Dumai FC menghadapi Mandiri Tualang FC. Dalam laga pembuka kemarin, Kampar Junior Dumai FC yang dilatih Robi Sugara sukses menang telak dengan skor 3-0. Tiga gol tim merjer Kampar Junior dengan Dumai FC ini dicetak Doni (dua gol) dan Muhammad Rohid. ‘’Alham-

dulillah, kami menang akhirnya dibagi menjameyakinkan di laga di dua grup,’’ ujar Syafperdana ini,’’ ujar Direkrizal Buya. tur Teknik Kampar JunGrup A dihuni ASSB ior Dumai FC, Yulnedi Pekanbaru, Respa Tanjung, Ahad (9/8). Muda Kampar Kiri, Koordinator Wilayah Mandiri Tualang FC (Korwil) Liga SepakboSiak, Kampar Junior la Piala Menpora U-14 Dumai FC dan SSB BinZona Riau, Syafrizal tang Muda Sorek. SeBuya mengatakan je- SYAFRIZAL BUYA dangkan Grup B bersalang pembukaan dua ing lima tim yakni SSB tim menarik diri yakni SSB Teratak Galaxy Duri, SSB RBC Duri, Al IhBuluh dan SSB Bina Utama Siak. san, PSPK Kubang, dan Alfa PekanAlhasil, kompetisi ini diikuti 10 tim baru. ‘’Juara Grup dan runner up karena ada tim lain yang men- berhak melaju ke semifinal,’’ ujar daftarkan diri. ‘’Kompetisi ini pun Syafrizal Buya.(das)

Wajib Bayar Kepercayaan Sambungan dari hal. 13 hasil kerja El Ingeniero (Sang Insiyur), julukan Pellegrini selama pramusim 2015/16. Ambisi mengambil alih tahta EPL dari Chelsea, agak tidak tampak dari hasil dua kemenangan (1 adu penalti, 1 di 90 menit waktu normal), plus dua kekalahan yang didapat David Silva dkk. Kemenangan dipramusim ini pada waktu normal, cuma didapat dari Tim Nasional Vietnam dengan skor 8-1. Tapi ketika berhadapan dengan tim-tim kuat Eropa, macam AS Roma dan Real Madrid. Tim Manchester Biru tak mampu menang. Roma sempat menahan mereka 2-2 dan takluk 4-5 dalam tos-tosan. Sedang El Real menghukum Joe Hart dkk 4-1. Bahkan menghadapi tim kelas medioker macam VfB Stuttgart, Man. City takluk 2-4. Dampak kehadiran tiga awak anyar yang kemungkinan masuk tim utama musim ini, yaitu Raheem Sterling, Fabian Delph dan Patrick Roberts belum terasa.

REDAKTUR:EDWIR REDAKTUR:FEDLI

Karena hanya Sterling yang rajin diturunkan selama pramusim oleh Pellegrini. Sedang Delph malah diragukan sang pelatih bakal fit 100 persen kala tandang ke markas West Brom. Banyak pengamat sepakbola di Inggris bilang, Patrick Roberts, dan tampaknya juga Delph. Cuma didatangkan guna melengkapi jumlah minimal pemain lokal pada setiap kontestan, yang terpampang dalam aturan wajib penyelenggara EPL. Pecinta The Citizens pun mulai meragukan Yaya Toure dkk dapat berprestasi lebih baik ketimbang musim lalu. Para petinggi City pun berusaha meredakan ketegangan. Pellegrini yang masa baktinya di Etihad Stadium bakal habis akhir musim ini, diperpanjang hingga musim berikutnya. Ini demi meredam rumor Josep Guardiola bakal jadi pelatih The Citizens usai kontraknya di Bayern Munchen berujung pada musim panas 2016, tepat dengan kadaluarsanya kontrak Pellgrini. Situasi aman bagi masa depan Pellegrini diharap manajemen

Man. City dapat mendorong moril tim guna merebut poin penuh dari markas The Baggies. Hal itu tampak dari gaya bicara pelatih asal Cili tersebut yang berapi-api dalam jumpa pers jelang pertarungan. Walau Delph dan Gael Clichy diragukan tampil. Lalu para pemain yang dapat libur ekstra paska Copa America 2015 belum fit 100 persen. Eks pelatih Real Madrid itu yakin armadanya bakal meraup hasil absolut di The Hawthorns. Tapi satu hal lainnya yang tak kalah penting. Ada kans City terus mengupayakan kehadiran Kevin De Bruyne dari Wolsfburg sebagai pelengkap puzzle Pellegrini. The Star membebebkan, akhir pekan ini proses transfer De Bruyne senilai 45 juta pounds bakal beres dan langsung melakukan debut kontra Chelsea pada Ahad (16/8). De Bruyne akan dapat enam tahun kontrak dengan gaji 140 ribu poundsterling tiap pekan. Namun sang pelatih justru menekankan timnya ingin lebih memperkuat pertahanan, meski telah kehilangan Edin Dzeko.(sbn/das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO TATA LETAK: EKO FAIZIN


20 ACHA SEPTRIASA

Berharap Dapat Peran Antagonis WAJAH Acha Septriasa di dunia perfilman tanah air sudah tidak asing lagi. Beberapa judul film menjadikannya bintang utama. Semua karakter yang dimainkan wanita kelahiran Jakarta, 1 September itu berperan sebagai gadis baik dan manis. Acha pun mengaku belum puas dengan pencapaiannya saat ini di dunia akting. Wanita lajang itu berharap bisa menemukan peran yang lebih menantang ke depannya. Salah satunya, peran antagonis. Pemilik nama lengkap Jelita Septriasa INTERNET itu berharap bisa memerankan tokoh jahat. ‘’Saya sebenarnya ingin main film sebagai tokoh antagonis. Tapi, nggak ada yang percaya. Jadinya nggak pernah dapat peran tersebut,” akunya saat ditemui di Plaza Indonesia, Jakarta. Karakter antagonis yang diinginkan pun tidak tanggung-tanggung. ”Saya ingin banget meranin yang jahat-jahat. Jadi pembunuh, misalnya," kata Acha. Demi bisa mendapat karakter idaman itu, Acha pun rela tidak menjadi pemeran utama dalam film. Acha bahkan rela mendapatkan peran kecil asal bisa menjadi antagonis. ”Tapi, belum juga kesampaian sampai sekarang,” sesalnya. Acha mengaku terinspirasi dari sosok kartun idolanya, Maleficent. Bagi pemain Nada untuk Asa ini, karakter bak putri Disney sudah terlalu umum. Dia malahan kepincut karakter jahat Maleficent yang sempat diangkat versi live-action dengan Angelina Jolie sebagai sang nenek sihir penuh dengki. ”Seru banget itu. Nggak hanya karakter, tetapi hampir semua berubah,” jelasnya. Dia berharap tawaran tersebut segera datang kepadanya. Namun sebelum keinginanya tersebut kesampaian Acha menyelesaikan film terbarunya bertemakan superhero. Hanya saja, dia belum mau membeberkan detail film yang masih dalam tahap produksi. Keinginannya untuk keluar dari karakter protagonis semakin bulat karena banyak orang yang meragukan kemampuannya berakting di luar kebiasaan. Menurut dia, banyak orang yang menyatakan bahwa dirinya sudah cocok memerankan tokoh protagonis. ’’Nah, karena itu, saya jadi makin ingin memerankan karakter antagonis,’’ tegasnya.(ash/jpnn)

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

RAISA

Tak Pernah

Puas

USAI menggelar konser tunggalnya beberapa waktu lalu, kini Raisa memulai kembali menjalankan project-project-nya yang sempat tertunda. Salah satunya bekerja sama dengan beberapa para musisi ternama Tanah Air. Raisa juga memberi bocoran target-target apa saja yang ingin dicapainya untuk tahun ini. "Targetnya saya sih sebenarnya abis konser kemarin. (Itu) hal terbesar yang saya capai dalam karir saya. Sekarang lagi mencari mau apalagi. Sebenarnya lagi banyak project. Ada juga kolaborasi dengan musisi-musisi lain yang sudah direncanakan lama," ujar Raisa di Rolling Stone Cafe, Kemang. Pelantun LDR itu pun tengah sibuk menyiapkan album ketiganya. Agar terlihat berbeda dari dua album sebelumnya, banyak perubahan yang dilakukan kekasih Keenan Pearce ini. Salah satunya lirik-liriknya yang makin dewasa, namun masih mempertahankan ciri khasnya.

KAPANLAGI.COM

YUKI KATO

Berkepribadian Ganda ARTIS muda dan cantik Yuki Kato kembali ke layar lebar. Berbeda dengan film sebelumnya, kali ini dia bermain dalam film bergenre thriller, Kembar 5. Terlibat sebagai pemeran utama, Yuki mengaku ”tertekan” dengan perannya kali ini. Kenapa? Dalam film Kembar 5, Yuki berperan sebagai Gendis, seorang gadis muda yang memiliki kepribadian ganda. Artis berusia 20 tahun itu pun memiliki cara khusus untuk mendalami karakter yang dibawakannya. "Aku sempat menonton beberapa referensi film Hollywood dan acara talkshow yang membahas soal kepribadian ganda," kata artis yang sempat digosipkan dengan Verrel Bramasta itu, KAPANLAGI.COM

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

‘’Yang pasti sekarang lagi bikin album ketiga. Udah hampir lima tahun dari album pertama saya. Jadi di album ketiga ini harus kedengaran kalau saya sudah belajar banyak dan nambah ilmunya," kata kelahiran 6 Juni 1990 ini. ‘’Tambah dewasa otomatis, karena di album pertama saya masih (usia) 20 sekarang sudah 25, tulisantulisan saya lebih dewasa, supaya teman-teman dengar. 'Oh ini Raisa'. Itu aja juga udah menyita waktu," sambungnya. Di album ketiganya nanti Raisa juga memimpikan punya tur sendiri. Ia pun sudah merencanakan membuat konser tunggal lagi. "Pengen ada konser lagi, terus masuk album ketiga nanti pengen punya tur sendiri," pungkasnya. Good luck, Raisa!(int/ eca)

Ahad (9/8). Menurutnya, tidak mudah memerankan diri sebagai orang dengan Dissosiative Identity Disorder (DID). "Untung ada Kak Joe yang membantu peranku. Aku pikir kepribadian ganda sama seperti orang sakit jiwa, tapi ternyata beda," jelasnya. Usai syuting, Yuki mengaku diajak sang ibu untuk menemui seorang psikolog. Ia tidak tahu pasti alasan pasti ajakan ibunya. "Kelar syuting aku diajak sama nyokap ketemu sama temennya. Ternyata beliau seorang psikolog. Aku nggak tahu kenapa nyokap ngajak ke sana," ungkapnya. Kendati demikian, Yuki mengaku jika

dirinya memang mengalami perubahan emosi seusai syuting. "Aku sampai kayak gila. Bahkan asistenku bilang kalau setiap mau tidur aku kayak blank dan suka ngelindur. Jadi memang kayak agak kebawa karakter sih," akunya. Sementara itu, Kembar 5 bercerita tentang seorang gadis bernama Gendis yang bahagia setelah dilamar sang kekasih. Namun kebahagiaan tersebut pupus ketika satu per satu sahabat Gendis mati dengan cara yang mengenaskan. Film ini dibintangi oleh sederet aktor dan aktris seperti Ilyas Bachtiar, Lidya Damai Affaren, Aditya Warman dan lainnya. Film tersebut sudah mulai tayang di bioskop sejak 6 Agustus lalu.(ash/ jpnn)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

SENIN, 10 AGUSTUS 2015

HALAMAN 21

Unri Siapkan Peneliti Kembangkan Riset PEKANBARU (RP) - Pemerintah Provinsi Riau dan pihak perguruan tinggi (PT) sudah sepakat untuk terus melakukan pengembangan riset dan teknologi di berbagai sektor dan bidang. Sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara menyeluruh bagi masyarakat. Salah satunya komitmen Universitas Riau (Unri) dengan menyiapkan para peneliti.

TERAS OTONOMI ___ Rabu, Pelantikan Pj Wako Dumai ___

PEKANBARU (RP) - Rabu (12/ 8), masa jabatan Bupati Dumai Khairul Anwar dan wakilnya Agus Widayat berakhir. Pelantikan Penjabat (Pj) Wako juga langsung dilaksanakan lusa. Sehingga tidak terjadi kekosongan jabatan satu hari pun sesuai aturan perundang-undangan. Dikabarkan Baca Rabu Halaman 32

Demikian disampaikan Rektor Unri Prof Aras Mulyadi saat berbincang dengan Riau Pos, akhir pekan lalu. Menurutnya, di beberapa sektor, Unri terus mendukung dalam pengembangan riset dan teknologi di Provinsi Riau. ‘’Seperti sektor pertanian, perikanan, matematika dan IPA serta teknik,’’ ujarnya. Sekarang pihak Unri diakui rektor

sedang menyiapkan road map untuk beberapa bidang ilmu terkait. Sesuai permintaan Pemprov Riau melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Riau. Dengan demikian dapat berkontribusi dalam Pusat Riset Pengembangan Teknologi (Puribantek) Provinsi Riau yang Baca Unri Halaman 32

ARAS MULYADI

Anggaran Tak Terpakai Rp810 M Sekarang realisasi kita sudah 23,6 persen untuk keuangan, dan fisik baru 6 persen. Ini yang terus digesa, dan kami optimis bisa mencapai target serapan hingga akhir tahun anggaran. SYAFRIL TAMUN Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Riau.

RAHIMA ERNA

Untuk Fisik Bina Marga Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

MEMASUKI semester dua tahun anggaran 2015 ini, Dinas Bina Marga Provinsi Riau terus mengoptimalkan kinerja. Karena baru mampu melaksanakan kegiatan fisik se-

besar 6 persen dengan serapan keuangan pada angka 23,6 persen. Angka serapan tersebut dari total anggaran yang diplot untuk pengembangan infrastruktur di Satker tersebut sebesar Rp2,29 triliun. Sayangnya, total anggaran Bina Marga Provinsi Riau

yang tertuang dalam pagu anggaran APBD 2015 tersebut, sebesar Rp810 miliar di antaranya tidak bisa terpakai. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Riau Syafril Tamun saat berbincang dengan Riau Pos, akhir pekan lalu. ‘’Sekarang realisasi kita sudah 23,6 untuk keuangan, Baca Anggaran Halaman 32

Kantor

Diskes Riau Terbakar PEKANBARU (RP) - Kebakaran terjadi di Kantor Dinas Kesehatan (Diskes) Riau Jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru. Kebakaran itu menghanguskan ruang Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan (P4l) di lantai 3. Kebakaran terjadi Sabtu (8/8) sekitar pukul 01.40 WIB menghabiskan delapan unit AC, 20 unit computer plus printer, tiga unit Tv, 60 unit meja kerja, lima kipas angin, berkas LPj dengan total kerugian ditaksir Rp200 juta. Kejadian kebakaran diketahui pertama kali oleh Yandriyadi (30), sekuriti Kantor Disker. Saat itu Yandri hendak melaksanakan Salat Tahajud, namun tiba-tiba ia terlihat api dan asap tebal dari ventilasi belakang lantai III. Selanjutnya saksi menghubungi pihak Damkar. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 02.30 WIB, setelah 6 unit mobil Damkar memadamkan api, sehingga tidak menjalar ke ruangan dan lantai lainnya. Kapolsek Sukajadi, Kompol Jasamen Manurung mengatakan pihaknya akan melakukan penyelidikan dengam memanggil saksi termasuk saksi pertama kali. ‘’Akan berkoordinasi dengan pihaknya Diskes, serta akan memanggil Tim Labfor Medan,’’ terangnya. Baca Kantor Halaman 32

REDAKTUR: RINALDI

DEFIZAL/RIAU POS

LEPAS BALON: Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman didampingi Ketua DPRD Suparman melepas balon sempena HUT Riau dengan spanduk yang bertuliskan Riau The Homeland of Melayu di Halaman Kantor Gubernur Riau, Ahad (9/8/2015).

Penyambungan Siak IV Harus Tuntas PEKANBARU (RP) - Proses penyambungan Jembatan Siak IV yang kini terbengkalai nampaknya segera direalisasikan Pemerintah Provinsi Riau pada anggaran perubahan 2015 ini. Hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi D DPRD Riau Hardianto SE kepada Riau Pos, kemarin. Dia menjelaskan, Dinas Bina Marga sudah mengusulkan anggaran sebesar Rp100 miliar untuk penyelesaiannya.

‘’Penyelesaiannya itu masuk dalam anggaran Provinsi Riau. Usulan dari Dinas Bina Marga Rp100 miliar, namun untuk anggaran perubahan 2015 ini mereka mengajukan sekitar Rp20 miliar,’’ kata Hardianto kepada Riau Pos, Ahad (9/8). Artinya, dengan kondisi ini disebutkan politisi Gerindra, Pemerintah Provinsi Riau dan juga DPRD Riau berkomitmen untuk menyelesaikan pekerjaan yang tinggal sedikit itu.

‘’Kami hanya ingin dalam proses penganggarannya ke depan tidak terjadi persoalan, maka harus dikaji semua dasar-dasar hukumnya. Intinya harus tuntas tanpa ada persoalan di kemudian hari,’’ harap Hardianto. Jika ini cepat selesai kata Hardianto, tentu dapat segera di manfaatkan masyarakat. ‘’Persoalan saat ini, tentut Baca Penyambungan Halaman 32

HARDIANTO

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-SIAK

22

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

PERAWANG ___ SD YPPI Ikut Seleksi IMSO ___

PERAWANG (RP) - Murid SD YPPI Perawang Kecamatan Tualang kembali menuai prestasi menggembirakan diajang International Mathematics and Science Olympiad (IMSO) 2015. Dua murid SD YPPI akan mengikuti seleksi IMSO yakni Fairuz Azizah Nurfayza di bidang Matematika dan Sonia Arieza di bidang IPA di Jakarta. Untuk seleksi tahap pertama 11-17 Agustus di Jakarta. Seleksi IMSO akan dilaksanakan sebanyak 4 tahap dengan sistem gugur. Bagi murid yang berhasil melewati seleksi tahap 4 akan menjadi duta Indonesia ke tingkat internasional. Kepala SD YPPI Perawang Dra Nurbaiti Nasution mengatakan, dua murid SD YPPI akan mengikuti seleksi IMSO. Untuk tahap 1 akan dilaksanakan 11 Agustus 2015 di Jakarta. ‘’Kita berharap, kedua murid kita ini dapat meraih prestasi tertinggi di ajang IMSO,’’ ujar Nurbaiti, Sabtu (8/8). Untuk persiapan tersebut lanjut Nurbaiti, jauh hari pihak sekolah telah memberikan pelatihan dan bimbingan terhadap ke dua murid yang bersangkutan. Nurbaiti menyampaikan sejumlah prestasi juga telah berhasil diraih oleh anak didiknya. Di antaraya di Olimpiade Sais Nasional (OSN). Dalam ajang tersebut, Mei lalu murid SD YPPI juga menjadi duta Riau di Yogyakarta 13-18 Mei 2015 atas nama Ahmad Dani dengan mempersembahkan medali perunggu. Dikatakan Nurbaiti, prestasi demi prestasi yang diraih murid SD YPPI Perawang sangat membanggakan pihak sekolah terutama dewan majelis guru yang telah membimbing para murid selama ini. ‘’Kami ucapkan terima kasih pihak sekolah kepada UPTD Tualang dan Dinas Pendidikan Siak yang telah memberikan dukungan kepada pihak sekolah, sehingga kegiatan baik OSN maupun IMSO berjalan dengan baik,’’ ungkapnya.(wik)

SMPN 1 Suak Lanjut Raih Adiwiyata Provinsi SIAK (RP) - Usaha dan kerja keras yang dilakukan majelis guru dan komite sekolah dalam menjadkan sekolah berwawasan lingkungan, membuah prestasi meraih Adiwiyata tingkat Provinsi Riau. Dalam persiapan tersebut, sekolah ini dibina oleh BLH Siak, dan terpilih mewakili Siak bersama sekolah lainnya di Siak. ‘’Alhamdulillah, sekolah kami meraih Adiwiyata provinsi,’’ ujar kepala SMPN 1 Suak Lanjut Arniza, dengan nada gembira, Ahad (9/8). Sekolahnya tersebut, bersama sekolah lainnya di kabupaten/kota di Riau, diikutsertakan di tingkat nasional, bersiang ketat dengan sekolah lainnya yang ada di kabupaten/kota dan provinsi di luar Riau. Atas prestasi tesebut, Arniza mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh majelis guru, pelajar, komite sekolah yang telah mendukung penuh, dan memberikan andil terhadap kemajuan sekolah. Namun, satu hal bagi wanita berkerudung ini, menjadikan sekolah berwawasan lingkungan jadi tujuannya. Sebab, sekolah berwawasan lingkungan ini, akan menjadikan sekolah yang sehat, bersih, aman dan nyaman. Ini semua untuk menunjang proses belajar mengajar, sekaligus menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas polusi di sekolah.(aal)

Siak Juara PSM Riau SIAK (RP) - Kabupaten Siak kembali mewakili Provinsi Riau di tingkat nasional. Kali ini dalam lomba penilaian Pekerja Sosial Masyarakat (PSM). Mashadi dari PSM Kecamatan Tualang berhasil keluar sebagai juara pertama setelah mengikuti penilaian di tingkat Provinsi Riau. Dengan demikian, Mashadi berhak untuk mengikuti lomba yang sama di tingkat nasional di Jakarta pertengahan Agustus ini. Bapak dua anak ini juga akan mempresentasikan program unggulan pemberdayaan ekonomi penyandang cacat dan koperasi Program Keluarga Harapan (PKH) yang berada di Kecamatan Tualang. ‘’Alhamdulillah, saya bersama utusan PSM kabupaten kota se-Riau telah menjalani berbagai seleksi dan berhasil keluar sebagai juara 1,’’ ujar Mashadi, Sabtu (8/8). Dikatakannya, sesuai dengan informasi yang diterima, dirinya akan diberangkatkan ke Jakarta pada 15 Agustus nanti untuk mengikuti lomba yang sama tingkat nasional. Tahun sebelumnya, Kabupaten Siak juga keluar sebagai juara satu dan juga mengikuti lomba yang sama di tingkat nasional.(wik)

BERSALAMAN: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersalaman dengan mantan Menteri BUMN yang juga pendiri Jawa Pos Group Dahlan Iskan didampingi Chairman Riau Pos Group Rida K Liamsi di Gedung Graha Pena Riau, Sabtu (8/8/2015).

HUMAS SETDA SIAK

Spirit Baru Industri Media K

EBERADAAN Gedung Graha Pena Riau Pos memberikan andil besar terhadap kemajuan industri media, baik itu cetak, elektronik dan online. Apalagi keberadaan kantor tersebut, berada dalam satu kawasan yang saling terintegrasi satu sama lainnya. Riau Pos merupakan media masyarakat Riau. Usianya sudah mumpuni, dan berkembang pesat melahirkan industri media, tersebar di belahan wilayah Sumatera. Sejak awal, Riau Pos bergerak perlahan dan menujukkan kepastian akan kemajuan. Ini dapat dili-

hat dari perjalanan Riau Pos sendiri, dan tangan dingin Rida K Liamsi bersama rekanrekannya yang merintis dari awal. ‘’Saya paham dan tahu betul perjalanan Riau Pos ini,’’ ujar Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi di sela-sela menghadiri peresmian kantor baru Riau Pos Group Graha Pena, Sabtu (8/8). Sebagai media yang jadi pusat referensi dan rujukan bagi pembaca di Riau, Riau Pos telah melekat di hati pembaca. Rasa akan belum lengkat membaca Riau Pos selalu tersemat di dalam hati, walaupun media saat ini tumbuh bak cendawan di musim hujan.

‘’Riau Pos selalu jadi pilihan utama. Tak membaca Riau Pos, pasti ada yang kurang,’’ aku dia. Khusus bagi pemerintah daerah, Riau Pos dinilai orang nomor satu di Siak ini sebagai sarana yang efektif dalam menyosialisasikan program pembangunan daerah pada publik. Media ini tersebar luas sampai pelosok kampung dengan oplah yang besar juga. Di manamana selau Riau Pos di baca dan dijadikan panutan. Tentunya tak dipungkiri, sebagai pengawas sosial, media ini menjankan tugas dan fungsinya. Hal ini dinilai wajar, dalam membangun negeri dan

bijakkan bangsa, sesuai dengan mottonya. Kabupaten/kota di Riau sangat terbantu, adanya halaman tersendiri lewat kerja sama yang dibangun. Di halaman itu, pemerintah, dan semua elemen masyarakat bisa mengetahui apa-apa saja yang dilakukan oleh pemerintah dalam program pembangunan. Begitu juga, kritik, saran dan masukan serta pengawasan sosial yang disampaikan. Semuanya jadi satu kesatuan yang tak terpisahkan. Sehingga jadi catatan penting bagi pemerintah dalam menjalankan amanah yang diberikan.

Di balik pencapaian yang di raih Riau Pos kini, tentunya harus jadi spirit baru bagi industri media. Apalagi Riau Pos sudah berkembang maju dalam menggerakkan industri media, tak hanya di Riau, tapi merambah ke Kepri, Sumut, Sumbar, Aceh dan lainnya. Semakin tinggi tentu tantangan dan cobaan semakin besar, apalagi telah bernaung di kapal induk. Riau Pos menjadi media kebanggaan masyarakat Riau yang turut memajukan daerah dalam semua sektor, dengan didukung SDM yang profesional cakap dalam bidangnya.(adv/a)

Pesta Rakyat BRI Dukung Promosi Wisata RATUSAN nasabah tabungan Simpedes BRI memadati pasar seni Siak. Kedatangan mereka untuk mengikuti pesta rakyat Simpedes yang ditaja oleh Kantor Cabang BRI Siak, Ahad (8/8) pagi. Pesta rakyat ini dilakukan seharian penuh. Dengan berbagai kegiatan. Diawali jalan santai, lomba lawak, rebana, gitar akustik dan lainnya. Menariknya, selain dihibur dengan reog dan barongsai, peserta juga disediakan doorprize. Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi yang membuka pesta rakyat tersebut, mengaku sangat mendukung penuh. Apalagi pesta rakyat ini untuk rakyat. ‘’Ini menunjukkan bahwa BRI masih eksis berada di tengah-tengah masyarakat,’’ ujar Alfedri. Hadir dalam kesempatan itu, Kabag Mikro Kanwil BRI Pekanbaru Badren, Kepala Cabang BRI Siak Adri Wiryawan Hasan SH, Kadisperindagkop dan UMKM Wan Bukhori, anggota DPRD Sujarwo, nasabah dan warga Siak. Walau ekonomi dunia agak lesu dan menurun akibat pengaruh turunnya harga minyak dunia, namun BRI tetap dalam kondisi stabil, bahkan omsetnya naik, tak secepat dan setinggi tahun sebelumnyanya. Penyelenggaraan pesta ini, tentunya jadi bagian yang tak terpishakan perekonomian masyarakat. Apalagi, dalam pesta tersebut, BRI melakukan pengembangan seni budaya. Ada reog,

barosngsai. Pemkab terus berupaya, jadikan promosi pada bagian prioritas. Peran BRI menambah kegiatan, secara tak langsung ikut mempromosi pariwisata. Karena, pembangunan destinasi wisata tak lepas dari kebudayaan. ‘’Bagian tak terpisahkan dalam keikutsertaan bersama BRI majukan seni dan budaya,’’ kata Ketua Umum BAZ Siak ini. Selain itu, tugas pokok tak dilupakan, dalam membantu peekonomian masyarakat. BRI hadir di tengah-tengah masyarakat sampai ke pelosok kampung dalam menggerakkan roda perekonomian masyarakat dalam usaha produktif, mikro dan kreatif. ‘’Masyaakat semakin dimudahkan,’’ ujar Ketua Kwacab Pramuka Siak ini. Kabag Mikro Kanwil BRI Pekanbaru Badren menambahkan, pesta Simpedes untuk wilayah Riau, ranking pertama kali digelar adalah Kabupaten Siak untuk diselenggarakan. Sementara kabupaten/kota lain menyusul. Keberadaan BRI sendiri di Pekanbaru, sudah berdiri sendiri, tak lagi bergabung dengan wilayah Sumbar. Pemisahan Kanwil BRI sendiri, disebabkan, karena faktor peluang dan juga potensi dalam pengembangan sektor perbankan. Faktor tersebut, jadi pertimbangan manajemen untuk menjadikan wilayah sendiri. ‘’Potensi itu dibuat unit kerja, apakah itu cabang, ataupun wilayah,’’ jelas Badren.(adv/a)

HUMAS SETDA SIAK

PUKUL GONG: Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi didampingi Kabag Mikro BRI Kanwil Pekanbaru Badren dan Kepala Cabang BRI Siak Adri Wiryawan Hasan memukul gong tanda dibukanya Pesta Rakyat Simpedes yang ditaja oleh Kantor Cabang BRI Siak, Ahad (8/8/2015).

Menghargai Pejuang Bagian dari Ibadah MASYARAKAT harus menghormati dan menghargai para pejuang. Karena menghargai pejuang adalah bagian dari ibadah. ‘’Saat ini kita berhasil dan bisa menikmati pembangunan adalah hasil perjuangan para pejuang dulu,’’ ujar Bupati Siak H Syamsuar MSi pada halalbihalal di Masjid Nurul Hikmah, Muara Kelantan, Kecamatan Sungai Mandau, Ahad (9/8). Dikatakan Syamsuar, ada dua momen penting saat ini

sedang di laksanakan yakni memperingati HUT RI 17 Agustus dan 9 Agustus HUT Provinsi Riau. Oleh karena itu lanjut bupati, hasil dari perjuangan adalah bagaimana bisa melaksanakan pembangunan yang merupakan bagian dari melestarikan hasil perjuangan para pejuang. ‘’Dengan adanya dana di Kabupaten Siak yang kita miliki, harus dapat melaksanakan pembangunan secara merata tentunya dengan melihat secara propor-

sional,’’ ungkapnya. Salah satunya dari 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Siak, seperti Kecamatan Sungai Mandau, yang masih harus mendapatkan masukan anggaran dalam pembangunan, agar bisa beriringan dengan kecamatan lain. Kecamatan Sungai Mandau saat ini jika dilihat dari segi pembangunan telah menunjukkan pembangunan yang maju dan ini telah dibuktikan.(adv/b)

Kecamatan Siak Gelar Pertandingan dan Pesta Rakyat SEMARAK perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-70 yang berlangsung 17 Agustus mendatang disambut antusias warga kecamatan. Mereka menggelar lomba permainan rakyat, pertandingan olahaga antar kampung dan lainnya. Di Kecamatan Siak sendiri, semarak perlombaan dan permainan rakyat sudah disiapkan dengan menggelar pertandingan sepak bola, bola voli, futsal, badminton, pacu sampan dan pemainan rakyat. REDAKTUR: RINALDI

Dalam pembukaan sela pembukaan pertandingan, pertandingan di StaSekdakab Drs H Tedion Kampung ngku Said Hamzah Rempak, Kecamamengatakan, tan Siak. Hadir dapertandingan ini unlam kesempatan itu, tuk menjalin silaturAsisten I Setdakab ahmi dan memerDr Fauzi Asni MSi, iahkan semarak hari Camat Siak Wan kemerdekaan RI. SAID HAMZAH Syaiful Efendi, lurah, Tentunya dalam Upika dan penghulu pertandingan ini, di Kecamatan Siak. sportivitas, kekompakan harus Pelaksanaan lomba ini, sediutamakan. ‘’Jangan sampai lain menyalurkan hobi dan pertandingan ini jadi pemicu menguji kemampuan, juga pertikaian,’’ kata Sekda di sela- memasyarakat hidup sehat

dengan berolahraga. Manfaat olahraga, sangat baik bagi tubuh sendiri, selain menyehatkan juga melatih otot-otot ini berkontraksi secara baik. Bagi warga silahkan menyaksikan dan mendukung timnya bertanding, namun tetap dengan cara-cara yang santun dan sopan. Jangan sampai memicu pertikaian antar pendukung. Camat Siak Wan Syaiful Efendi menambahkan, lomba ini berangsung 9-1 Agustus.

Lomba ini juga diikuti antar kampung dan kecamatan. Bagi warga, silahkan ikut dan berpartisipasi dalam lomba ini. ‘’Ada hadiah yang disediakan,’’ kata dia. Selain olahraga, nantinnya juga digelar lomba permainan rakyat, terdiri dari panjat pinang, tarik tambang dan lainnya. Semarak kegiatan ini, untuk mengajak warga Siak bersama-sama menyemarakkan perayaan hari kemerdekaan RI dengan aktivitas yang positif.(adv/a) TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-KAMPAR

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

23

Negeri Serambi Mekah

HUMAS PEMKAB KAMPAR HUMAS PEMKAB KAMPAR

BIOURINE: Bupati Kampar H Jefry Noer bersama Prof Dr Bambang Subiyanto dan rombongan dari LIPI melihat secara langsung produk biourine dan kotoran sapi di RTMPE Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Sabtu (8/8/2015).

DIKLAT MENJAHIT: Bupati Kampar H Jefry Noer menjelaskan kepada mahasiswa pascasarjana Universitas Pancasila Jakarta yang dipimpin ketua rombongan Dr Sri Widiastuti SE MM MSi saat meninjau diklat jahit-menjahit PKBM Insan Mandiri di Kubang Jaya, Siak Hulu, Jumat (7/8/2015).

RTMPE Makin Sering Dikunjungi Biourine pun Segera Dipatenkan

P

ROGRAM Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) semakin menjadi pusat perhatian, mulai dari berbagai pihak di daerah hingga ke para pengambil kebijakan di tingkat pusat. Program terbaru dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar yang dimotori oleh Bupati Kampar H Jefry Noer SH telah menjadi magnet baru. Pada Jumat (7/8) yang lalu, rombongan Fakultas Ekonomi (Fekon) dan Bisnis Universitas Pancasila Jakarta datang ke Kabupaten Kampar untuk belajar tentang pola masa depan ekonomi dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Para mahasiswa didampingi oleh Pembantu Dekan Bidang Akademik Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasila Dr Sri Widyastuti. Dr Sri Widyastuti datang bersama rombongan Pasca Sarjana Program Studi Magister Manajemen Universitas Pancasila disambut oleh Bupati Kampar Jefry Noer dan Direktur Bank Riaukepri Irvandi Gustari. “Program peningkatan perekonomian kerakyatan yang dijalankan Pemkab Kampar sungguh memperi inspirasi bagi kami dan ini layak dikembangkan dan dicontoh daerahdaerah lainnya di Indonesia,” kata Sri menanggapi Program Rumah Tangga Mandiri Pangan Energi (RTMPE) yang dijalankan Pemkab Kampar. RTMPE merupakan program unggulan Pemkab Kampar untuk memberantas kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh.

Caranya dengan mengelola lahan cukup seribu meter persegi per rumah tangga namun sudah bisa menghasilkan energi biogas, biourine, tanaman cabai dan bawang serta beternak sapi dan ayam petelur. Bupati Jefry Noer mengatakan, hasil dari Program RTMPE tersebut mencapai Rp15 juta hingga Rp25 juta per bulan per rumah tangga yang menjalankannya. Maka RTMPE sebenarnya adalah jalan ke luar untuk menuju kesuksesan. Tidak hanya bagi masyarakat, namun pemerintah dalam menekan angka kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh. Ia mengatakan, selama ini pihaknya memang pernah melihat program yang nyaris sama di Bogor, namun sepertinya itu hanya sebatas proyek dan tidak dikembangkan langsung ke masyarakat. “Namun di Kampar berbeda, program ini benar-benar dijalankan ke masyarakat sehingga saya yakin, ke depan Kampar akan bebas dari kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh seperti yang diinginkan bupatinya,” kata dia. Jefry Noer menargetkan pada 2016 akhir Kabupaten Kampar akan terbebas dari masalah kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh. Syaratnya Program RTMPE benar-benar dilaksanakan dan didukung semua pihak, terutama berbagai lapisan masyarakat. Tahun ini saja, ditargetkan akan ada 2.500 rumah tangga yang menjalankan RTMPE sehingga Kampar tidak hanya menjadi zero kemiskinan, namun juga mampu mandiri dalam memenuhi kebutuhan mendasar. “Kampar ke depan tidak perlu impor sapi, impor bawang serta tidak perlu mendatangkan cabai serta telur dan ayam dari luar daerah. Karena tiap rumah tangga akan meng-

hasilkan sendiri, bahkan untuk dipasarkan,” katanya. Dalam menerima kunjungan rombongan dari Universitas Pancasila Jakarta, Bupati Kampar H Jefry Noer SH menyempatkan diri memberikan kuliah umum tentang managemen stratejik tentang strategi kelola kebijakan dalam menciptakan kemandirian ekonomi daerah pada Desa Mandiri Kabupaten Kampar. Rebut Dana KKPE PT Bank Riaukepri (BRK) telah menyiapkan dana Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKPE) senilai Rp50 miliar untuk mendukung program ketahanan pangan energi di Kabupaten Kampar. “Saat ini untuk dana KKPE telah langsung dimulai, disalurkan ke masyarakat yang benar-benar menjalankan program ketahanan pangan dan energi. Kalau di Kampar aplikasinya melalui Rumah Tangga Mandiri Pangan Energi (RTMPE),” kata Direktur BRK Irvandi Gustari kepada pers di Kubang Jaya, Siak Hulu, Kampar, Sabtu. Irvandi menjelaskan, untuk mendapatkan dana KKPE sangat mudah, salah satunya adalah bagi masyarakat yang benar-benar menjalankan Program RTMPE di Kampar. “Jika sudah menjalankan RTMPE dengan baik dan menghasilkan, maka akan langsung mendapatkan dana KKP-Eyang sangat menguntungkan karena sebagian bunganya disubsidi pemerintah,” kata dia. Ia mengatakan, saat ini Pemkab Kampar juga akan menyalurkan dana melalui kas APBD yang akan digulirkan dalam program RTMPE. Masyarakat yang menjalankannya dengan baik akan mudah untuk mendapatkan KKPE. Untuk saat ini, menurut Irvandi, per orang atau per keluarga

HUMAS PEMKAB KAMPAR

PANEN BAWANG: Bupati Kampar H Jefry Noer bersama pimpinan Bank Riau Kepri melakukan panen bawang di Kubang Jaya Siak Hulu, Jumat (7/8/2015).

Hari Jadi Riau Mengingatkan kepada Ajaran Kebaikan PERINGATAN HUT ke-58 Provinsi Riau, mengingatkan untuk memupuk kepada ajaran-ajaran kebaikan, nilai keikhlasan, makna perjuangan dan pengabdian. Melalui peringatan hari jadi, merupakan momen untuk memupuk semangat kebersamaan, persatuan karena walaupun sudah banyak kemajuan dan prestasi yang diraih, namun masih ada pekerjaan besar untuk memajukan negeri ini. Demikian dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kampar Drs H Zulfan Hamid pada peringatan HUT ke-58 Provinsi Riau di Lapangan Pelajar Bangkinang Kota, Ahad (9/8). Peserta upacara yang REDAKTUR: M. ERIZAL

hadir antara lain bersama unsur forkopinda dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) serta kalangan TNI, Polri dan pelajar. Sekda yang membacakan sambutan Plt Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman yang mengajak seluruh komponen masyarakat Kampar untuk menanamkan tekat dalam hati agar membina, menjaga dan meningkatkan rasa kebersamaan, kekompakan, seraya bersebati, untuk meraih kemajuan dan kesejahteran masyarakat di Bumi Lancang Kuning. Zulfan melanjutkan, setinggi apapun gelombang, penghalang yang menghadang akan tetap

melangkah untuk meraih cita mewujudkan masyarkat yang sejahtera. ‘’Berkaca pada sejarah masa lalu serta melihat berbagai potensi yang dimiliki, dengan keyakinan bersama, negeri Melayu ini akan menjadi lokomotif perekonomian untuk wilayah Indonesia bagian barat,’’ ujarnya. Selain itu, kata Zulfan yang tak kalah penting pada peringatan HUT Riau merupakan peristiwa bersejarah bagi seluruh masyarakat Riau, ‘’Bercermin dari sejarah, kita mengenang kembali jasa para pejuang sehingga masyarakat Riau dapat merasakan kemerdekaan,’’ ucapnya.(adv/a)

RTMPE akan mendapatkan pinjaman KKPE sebesar Rp50 juta. “Sekarang masih Kampar, ke depan akan berlanjut ke daerahdaerah lainnya di Riau dan Kepri. Program ini adalah untuk menyukseskan penguatan ketahanan pangan dan energi,” kata Irvandi. Irvandi melanjutkan, petani dalam mengusahakan tanaman pangan bertujuan untuk mendapatkan keuntungan, sehingga perlu menerapkan efisiensi, sementara efisiensi dapat diterapkan melalui teknologi, yang dalam menerapkan teknologi membutuhkan modal. Produk RTMPE Dipatenkan Petani RTMPE tidak usah khawatir lagi kemana hasil biourine dan biogas dipasarkan. Selama ini banyak pertanyaan dari masyarakat tentang pemasaran pupuk cair, padat dan biogas yang dihasilkan, sekarang sudah terjawab, dengan datangnya Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk diambil sampel dan diteliti untuk diberikan hak paten, perusahaan sawit sekala besar dan kecil tidak punya alasan lagi untuk tidak memakai produk RTMPE. Hak paten dan uji laboratorium tentang kadar nutrisi yang dimiliki dari hasil kotoran sapi sudah teruji dan layak untuk diaplikasikan di lahan sawit. Hal tersebut di ketahui saat kedatangan tim dari LIPI saat melakuakn penelitian dan pengambilan sampel di Areal RTMPE di Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu pada Sabtu (8/8). Dikatakan pimpinan rombongan LIPI DR. Bambang Subiyanto, dirinya mengatakan “Kami disini langsung melihat apa yang dihasilkan oleh RTMPE, hasil dari kotoran sapi dan menjadi pupuk ini kita bawa ke LIPI untuk diteliti dan dikeluarkan hak patennya, ini berguna agar produk khususnya yang dihasilkan oleh Biourine dan pupuk padat kotoran sapi memiliki sertifikat Hak paten yang disahkan Pemerintah Republik Indonesia melalui LIPI. Prof Dr Bambang Subiyanto deputy bidang jasa ilmiah mengatakan status LIPI adalah lembaga pemerintah non-kementerian (LPNK) berada dalam lingkungan Kementerian Negara Riset dan Teknologi yang bertanggungjawab kepada Presiden. LIPI mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang penelitian ilmu pengetahuan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Di akhir pemaparannya Prof Dr Bambang menyampaikan LIPI mendukung program prioritas penelitian nasional, pangan dan kesehatan molecular farming pasca genomik, obat berbasis keanekaragaman hayati, serta Bioteknologi, seperti Biourine berupa pupuk padat dan cair yang dihasilkan Kabupaten Kampar melalui RTMPE ini. ‘’Selain bio urine dan kotoran padat, kami akan mengukur secara pasti semua yang ada di RTMPE untuk mendapatkan standar mulai dari luasan lahan, jumlah ternak, jumlah tanaman baik cabai, bawang maupun sayuran sehingga kami dapat nilai ekonomis dan efektifnya,’’ ungkapnya. Sementara itu, Prof Dr Mego Pinandito dari bidang pusat Penelitian dan metrologi LIPI menyampaikan, bahwa aktivitas LIPI juga mencakup, penelitian, kalibrasi, informasi ilmiah, identifika-

HUMAS PEMKAB KAMPAR

DAMPINGI ROMBONGAN: Ketua KNPI Kabupaten Kampar Rahmat Jevary Juniardo mendampingi rombongan para pemuda asal Desa Salo Kecamatan Salo dan SMK 3P Kampar Timur di lokasi RTMPE, Sabtu (8/8/2015).

si, konsultasi, analisa, survey, pelatihan dan bimbingan teknis, pengembangan produk, prototype dan proses, publikasi, seminar, dan berbagai upaya pemasyarakatan ilmu pengetahuan dan teknologi, otoritas ilmiah, rekomendasi dan pertimbangan ilmiah, pembinaan ilmiah masyarakat. LIPI juga berhubungan erat dengan konservasi lingkungan hidup, Lembaga ini juga berwenang untuk memberikan rekomendasi kepada pemerintah RI tentang penetapan daftar klasifikasi, kuota penangkapan dan perdagangan termasuk ekspor, reekspor, impor, introduksi dari laut, semua spesimen tumbuhan dan satwa liar, memonitor izin perdagangan dan realisasi perdagangan, serta memberikan rekomendasi kepada pemerintah tentang pembatasan pemberian izin perdagangan tumbuhan dan satwa liar berdasarkan evaluasi secara biologis; dan bertindak sebagai pihak yang independen memberikan rekomendasi terhadap konvensi internasional di bidang konservasi tumbuhan dan satwa liar. Sebelumnya, Jefry Noer ketika menyambut kedatangan rombongan LIPI di lahan percontohan RTMPE di Desa Kubang Kecamatan Siak Hulu mengatakan, bahwa Kabupaten Kampar sangat serius untuk mendapatkan hak paten hasil pupuk padat dan cair serta biogas. “Ini penting, kalau tidak ada itu, produk unggul ini mudah untuk dipalsukan dan disalahgunakan oleh pihak lain,’’ ujar Jefry. Menarik dan Luar Biasa Di tengah sebagian daerah di Indonesia mengalami masalah dengan swasembada Pangan, Kabupaten Kampar telah Berhasil memecah kebuntuan pangan. “Ini Menarik dan luar biasa, selain swasembada pangan, Kabupaten Kampar telah berhasil temukan masalah Sumber daya energi, selama ini kotoran ternak, khususnya sapi, dibuang, Kampar memanfaatkannya menjadi sumber energi baru,’’ ungkap Dr Sarjio Antonius yang akrab disapa dengan Dr Anton. Prof DR Anton mengatakan, program RTMPE adalah ide yang sangat baik dan bagus, memang hasil dari bio urine yang berasal dari RTMPE belum terindentifikasi secara ilmiah. “Kami di sini ingin langsung melihat apa yang dihasilkan oleh RTMPE, hasil biourine, pupuk padat serta cair ini kita bawa ke LIPI untuk diteliti dan dikeluarkan hak patennya. Ini berguna agar produk yang dihasilkan memiliki sertifikat,’’ ujarnya.

Disebutkannya, petani harus berkreasi, petani harus mampu berinisiatif bagaimana melihat peluang. Sebab setiap daerah berbeda kontur tanahnya, pemimpin daerah hanya mengarahkan, petani dan pelaku agrobisnis lah yang mengetahui potensi daerahnya. Sementara itu, Dr Ragil yang membidangi pematenan produk mengatakan petani merupakan salah satu tecnopreneur, karena dengan menjadi petani RTMPE telah menghidupi keluarga. Makna tekhnopreneur adalah mampu menghidupi manusia di sekitarnya. Produk biourine yang dihasilkan petani RTMPE harus memiliki hak paten, untuk melindungi petani penghasil dari pemalsuan dan pengambilan keuntungan dari pihak lain. Jefry Noer mengatakan, Dr Anton beserta rombongan datang untuk melihat kandungan dari pupuk biourine, baik padat dan cair yang dihasilkan program ini, mereka datang untuk mematenkan, hal ini penting, karena dengan adanya hak paten dari LIPI, maka hal ini mampu menghasilkan kepercayaan pihak yang menggunakan hasil bio urine ini, terutama untuk perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang kebun sawit. Kunjungan Pemuda Salo Selain kunjungan dari Jakarta, lokasi percontohan RTMPE juga dikunjungi oleh masyarakat Kampar. Pada Sabtu (8/8), Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kampar Rahmat Jevary Juniardo mendampingi rombongan para pemuda asal Desa Salo Kecamatan Salo dan SMK 3P Kampar Timur ke lokasi RTMPE. Rombongan yang berjumlah lebih kurang 50 orang tersebut diharapkan dapat membantu peningkatan maupun sebagai pelopor ekonomi dalam meningkatkan ekonomi keluarga. Ardo mengatakan, bahwa untuk memajukan pemuda Kampar pada berbagai lini dan bidang, KNPI Kampar berupaya agar para pemuda Kampar maju secara ekonomi maupun dalam rangka peningkatan sumber daya manusia (SDM). ‘’Melihat kondisi pemuda saat ini, sangat merisaukan bagi kami semua sehingga perlu bagi kami untuk mencarikan kesibukan yang positif, selain itu untuk membuka cakrawala dalam meningkatakan sumber daya dan ekonominya,’’ ucapnya. Pada kesempatan tersebut Ketua KNPI Kampar didampingi oleh wakil ketua organisasi Rajunal Jasra.(adv/a) TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-BENGKALIS

24

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Negeri Junjungan

Bangga dengan Keberhasilan Febri Yanti PENJABAT Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie, baik atas nama pribadi maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, mengucapkan tahniah dan sukses atas keberhasilan yang diraih Febri Yanti siswi kelas VIII SMP Negeri 3 Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis. Febri meraih prestasi gemilang pada ajang Anak Sabang Merauke (ASM) Batch 3. Berkat prestasi yang dicapai, dara asal Desa Kadur yang berada di salah satu pulau terluar di Indonesia tersebut mampu mengharumkan sekolah, desa, kecamatan dan daerah. Tak hanya itu, dia juga menjadi duta untuk mewakili Provinsi Riau di level nasional. “Alhamdulillah, kami sangat sangat bersyukur. Betapa tidak, dari 933 anak dari seluruh Indonesia, Febri bisa menjadi salah satu dari 15 anak yang lolos seleksi menjadi peserta ajang ASM Bacth 3,” ujar Ahmad Syah, Jumat (7/8). Dikatakan Amad Syah, keberhasilan Febri ini merupakan sebuah kebanggaan. Bukan saja bagi masyarakat Desa Kadur, Kecamatan Rupat Utara ataupun Kabupaten Bengkalis. “Tetapi juga masyarakat Riau, karena Febri merupakan satu-satunya wakil dari Provinsi Riau. Mudah-mudahan keberhasilannya ini dapat menginspirasi dan bisa diikuti oleh anakanak Kabupaten Bengkalis atau daerah yang lainnya di Riau,” harap Ahmad Syah. Sebagaimama dikutip dan disampaikan Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis Johansyah Syafri kepada wartawan, Penjabat Bupati Bengkalis ini memperoleh informasi tentang keberhasilan Febri ini dari Camat Rupat H Syafruddin. Atas keberhasilan tersebut, kata Johan, Penjabat Bupati Bengkalis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, sehingga Febri dapat mewakili Riau pada ajang ASM Bacth 3. Ucapan terima kasih dimaksud, kata Johan, juga disampaikan Ahmad Syah kepada Miftahussururi. Sebab, Pengajar Muda Indonesia yang saat ini mengabdi di Desa Kadur ini turut dan memberikan andil besar terhadap apa yang diraih Febri tersebut. Miftahussururi menjelaskan, Febri telah berangkat ke Jakarta tanggal 6 Agustus lalu. Selanjutnya, dara yang memendam keinginan untuk bisa mendapatkan beasiswa sekolah keluar negeri ini akan beraktivitas bersama Kakak dan Famili Sabang Merauke mulai tanggal 7-23 Agustus 2015.(adv/a)

UCAPAN SELAMAT: Penjabat Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie menerima ucapan selamat dari mantan Bupati Bengkalis H Syamsurizal saat pelantikan di Gedung Daerah Riau, Pekanbaru, belum lama ini.

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

Progres Proyek di Atas 50 Persen LIMA paket proyek multiyears yang sedang dalam pengerjaan saat ini progresnya sudah di atas 50 persen. Hanya jalan Duri-Pakning yang masih nol persen progresnya, karena Dinas PU dan rekanan PT Citra Gading Asritama saling gugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). “Sejauh ini tidak ada masalah menyangkut kelima pro-

yek multiyears tersebut. Progresnya juga sudah di atas 50 persen untuk kelima proyek tersebut. Sampai sekarang rekanan pelaksana masih bekerja di lapangan,”ujar kepala Dinas PU Bengkalis melalui Sekretaris Tarmizi, Ahad (9/8/2015). Ditanya akhir masa kontrak, ia menyebutkan, Desember, namun tanggal pastinya ia tidak ingat. Pada masa akhir

kontrak semua pekerjaan akan dihitung volumenya untuk 2015, sudah berapa bobot yang dikerjakan dan akan dibayarkan termin sesuai hasil tim VHO di lapangan. “Akhir masa kontrak adalah Desember tahun ini. Begitu masa kontrak berakhir, pekerjaan proyek tentu tidak dilanjutkan dahulu 2016, karena menunggu kebijakan kepala

daerah baru,” jelas Tarmizi. Keenam paket yang sudah dilelang 2012 lalu adalah peningkatan jalan Pangkalan Nyirih-Batu Panjang di Pulau Rupat dengan OE Rp528,1 miliar dimenangkan PT Mawatindo, peningkatan jalan lingkar timur Duri OE Rp235,8 miliar oleh PT Nindya Karya. Peningkatan jalan lingkar barat Duri OE Rp369,8 PT

Widya Sapta Colas, peningkatan jalan lingkar Bukitbatu-Siak Kecil OE Rp378,4 miliar pemenang PT.Artha Niaga. Peningkatan jalan lingkar Pulau Bengkalis OE Rp430 miliar PTWijaya Karya dan peningkatan jalan DuriSungai Pakning OE Rp537,3 miliar PT Citra Gasing Aritama.(adv/a)

Selektif Rekom Pendirian Lembaga Pendidikan BENGKALIS (RP) - DPRD Kabupaten Bengkalis meminta Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis serta UPT-UPT Disdik yang ada kecamatan tidak mudah memberikan rekomendasi pendirian sejumlah lembaga pendidikan. Pendirian lembaga pendidikan, seperti Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD, Taman Kanak-Kanak (TK) dan lainnya, semakin menjadi tren pasca dilakukan pemekaran desa dan kelurahan beberapa tahun terakhir. “Memang tidak semua desa pemekaran seperti itu, tapi hasil pantauan kami memang

ada desa-desa di Kecamatan Bantan melakukan kegiatan itu. Setelah desa dimekarkan, mereka lalu mendirikan PAUD atau TK baru. Banyak hal-hal yang mestinya menjadi persyaratan tidak diindahkan,” sebut anggota DPRD Dapil Bengkalis-Bantan, Sofyan, Ahad (9/8). Pedirian sejumlah lembaga pendidikan itu juga karena berharap dukungan anggaran dari dana desa (ADD). Kondisi itu didukung dengan mudahnya memperoleh rekomendasi dari SKPD terkait. “Bukan hanya soal dana operasional lembaga pendidikan

yang harus dipikirkan, tapi juga perkembangan lembaga pendidikan itu sendiri. Ramai tidak muridnya, pendidiknya berkompeten atau tidak, dan hal-hal lain yag tidak bisa diabaikan begitu saja,” sebut Sofyan lagi. Tidak hanya itu kata Sofyan, lembaga atau sekolah lama yang ditinggalkan juga harus menjadi bahan pertimbangkan. Bisa jadi dengan mendirikan lembaga pendidikan yang baru sekolah yang lama akan mati karena kekurangan siswa. Makanya kata Sofyan, dirinya berharap UPT yang ada di

kecamatan dan Disdik Kabupaten Bengkalis untuk selektif, jangan terlalu mudah memberikan rekomendasi. Jika memang layak dan patut tidak jadi soal. “Tapi kalau jumlah muridnya saja hanya 10 orang atau belasan, ya kan tidak layak itu, apalagi tenaga pendidiknya juga seadanya. Atau okelah, tenaga pendidiknya sarjana semua, tapi muridnya sedikit juga tidak efektif,” sebutnya lagi. Tidak hanya pendirian lembaga pendidikan, izin pendirian rumah ibadah (masjid) juga harus dikaji dari berbagai as-

pek. Jangan hanya karena desa mekar, lalu desa pemekaran mau buat masjid yang baru, padahal bila dikaji dari berbagai sisi hal tersebut belum memungkinkan. “Pememekaran desa atau kelurahan itu jangan dimaknai sebagai putusnya hubungan dengan desa Induk. Pemekaran desa itu hanya soal administrasi, segala sesuatu menyangkut pendidikan, kesehatan dan kehidupan beragama tidak ada yang berubah. Kecuali memang sangat diperluan dan dinilai layak untuk diadakan,” jelas Sofyan.(evi)

DURI - BENGKALIS Maling Rokok, Babak Belur Dipukul Warga DURI (RP)- Seorang ABG babak beluk dihajar massa karena ketahuan mencuri satu tim rokok Sampoerna di depan gelanggang permainan EZone Jalan Jendral Sudirman Duri, Ahad (9/8) siang sekitar pukul 12.00 WIB. Usai dihadiahi bogem mentah, remaja tersebut diserahkan warga ke polisi. Menurut Jon R, salah seorang warga, peristiwa hajaran massa berawal ketika agen rokok Sampoerna memarkir sepeda motornya di depan eZone. Satu tim rokok yang dipesan E-Zone dia bawa masuk ke Gelper tersebut. Yang satu lagi masih di motor. Saat itulah sang ABG beraksi. Begitu turun dari motor temannya, dia langsung mengambil satu tim rokok di sepeda motor korban. Malang baginya, rokok itu terjatuh. Kontan saja dia diteriaki maling oleh satpam EZone. Mendengar teriakan itu, temannya yang bawa motor kabur duluan. Karena ditinggal sendiri, sang ABG pun panik. Tak kehilangan akal, dia pun melompat ke atas sepeda motor warga yang tengah melintas. Malang baginya, ABG itu pun terjatuh untuk kedua kalinya dari motor yang dia lompati secara ilegal itu. Takut diamuk massa, dia terus lari ke Wisma Bunda dekat kantor pos. Jaraknya hanya beberapa puluh meter dari EZone. Di tempat itu dia tak bisa lari lagi. Tak ayal lagi massa memukulnya. Malah ada yang memukul pakai helm. Selepas bonyok, dia diserahkan ke polisi.(sda)

REDAKTUR: KAMARUDDIN

Sakit Hati karena SMS, Remaja Bacok Siswi SMA

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

AMANKAN MOTOR: Jajaran Polsek Mandau dibantu personel Polres mengamankan puluhan sepeda motor saat operasi penertiban balap liar di Duri, Sabtu malam (8/8/2015).

80 Personel Dikerahkan, 49 Sepeda Motor Balap Liar Terjaring Operasi DURI (RP) - Polsek Mandau dibantu Polres Bengkalis mengerahkan 80 personel polisi untuk memberangus aksi balapan liar di Duri Sabtu (8/8) malam hingga Ahad (9/8) dinihari. Operasi tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Mandau Kompol Taufiq Hidayat Thayeb SH SIK. Sebanyak 49 kendaraan bermotor roda dua berhasil dijaring dalam operasi penertiban balapan liar itu. Proses tilangnya diserahkan ke jajaran Satlantas Polres Bengkalis. Untuk menimbulkan efek jera bagi para pembalap liar yang may-

oritas dari kalangan remaja, kendaraan mereka akan ditahan petugas selama tiga bulan. Sebelum melancarkan aksi penertiban malam itu, Tim Khusus Pemburu Pembalap Liar bentukan Kapolsek Mandau terlebih dulu diapelkan di halaman Mapolsek setempat. Sekitar jam 23.00 WIB Sabtu malam, mereka langsung diterjunkan ke lapangan. Tim pertama menyisir Jalan Jendral Sudirman. Sedang tim kedua menelisik Jalan Hang Tuah. “Khusus untuk operasi penertiban balapan liar malam ini, kendaraan yang terjaring sebanyak 49 unit. (Operasi seperti) ini akan ter-

us kami laksanakan. Jangan harap pembalap liar akan bebas menggeber kendaraannya di jalan raya,“ tegas Kompol Taufiq di sela-sela aksi penertiban. Sebelumnya, saat apel pasukan di Mapolsek Mandau, Kompol Taufiq Hidayat menyampaikan komitmen untuk menertibkan balapan liar di Duri sampai tuntas. “Balapan liar ini akan kami tertibkan sampai selesai. Keresahan masyarakat terkait balapan liar ini harus kami jawab. Kami harus tunjukkan ke masyarakat bahwa polisi ada di tengah-tengah mereka,” ucapnya.(sda)

DURI (RP) - Siswi salah satu SMA di Mandau, Melia Widyastuti dibacok temannya sendiri, seorang remaja lelaki berusia 14 tahun. Peristiwa berdarah itu terjadi, Sabtu (8/8) sore di jalan lintas Duri-Dumai KM 4 Kulim, Kecamatan Mandau. Akibat tindakan itu, kepala korban mengalami luka lantaran diparang tersangka. Usai melakukan tindakannya, tersangka pulang ke rumah dan mengganti pakaiannya yang berlumuran darah. Sementara korban yang terluka dibawa warga ke RSUD Mandau untuk mendapatkan perawatan. Kapolsek Mandau Kompol Taufiq Hidayat Thayeb SH SIK, Ahad (9/8) membenarkan adanya peristiwa main bacok itu. Menurutnya, tersangka masih berusia 14 tahun dan hanya sekolah sampai kelas dua SMP. “Dia ditangkap tak lama setelah pulang ke rumah mengganti bajunya yang berlumuran darah korban,” kata Taufiq. Dikatakan Kapolsek, tersangka mengaku sakit hati lantaran sms kasar dari korban yang merupakan teman dekatnya sendiri. Sebelum aksi pembacokan berlangsung, keduanya sempat jalan-jalan naik sepeda motor. Dari Simpang Geroga mereka meluncur ke arah Kulim. Sesampai di KM 4, pelaku berhenti lalu mengambil parang di semak. Dan terjadilah pembacokan itu. “Tersangka TH diamankan di rumah orang tuanya satu jam setelah kejadian. Karena usianya masih 14 tahun, kami menggunakan Undang-undang Perlindungan Anak dalam penanganan kasus ini,” jelas Kapolsek.(sda)

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

PRO-ROKAN HULU

25

Negeri Seribu Suluk

Pusat Janjikan Program Gas Rumah Tangga Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Pasirpengaraian engkiprimaputra@riaupos.co.id

KEBERHASILAN Kabupaten Rokan Hulu dalam menjalankan pilot project Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBG) di Rantau Sakti, Kecamatan Tambusai Utara, ternyata memberikan peluang baru bagi daerah yang dijuluki Negeri Seribu Suluk ini untuk

mendapatkan kembali program pengembangan energi baru terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) dari Kementerian ESDM Republik Indonesia. Setelah pengembangan biogas untuk pembangkit listrik, Kementerian ESDM menjanjikan kepada Pemerintah Kabupaten Rohul untuk mengembangan gas rumah tangga dengan menggunakan bahan baku kotoran sapi serta Pem-

bangkit Listrik Tenaga Hydro (PLTH) di daerah. Informasi itu disampaikan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Rohul Drs Yusmar MSi didampingi Kasi EBTK Distamben Agus Salim SSos kepada Riau Pos, Jumat (7/8) di ruang kerjanya. Pemerintah Pusat saat ini fokus dalam pengembangan energi baru terbarukan untuk mengatasi

menipisnya energi tak terbarukan seperti minyak bumi, batubara dan gas alam. Salah satu, program yang dinilai sukses oleh Kementerian ESDM adalah program PLTGB di Desa Rantau Sakti. Dulunya dari limbah yang berbahaya diubah menjadi cahaya yang menjadi sumber energi listrik bagi masyarakat. ‘’Alhamdulillah, keseriusan dan komitmen pemkab untuk mengem-

bangkan energi terbarukan, Kementrian ESDM berjanji akan membantu 1.000 kepala keluarga (KK) gas rumah tangga dari kotoran sapi serta PLTBH di Rokan Hulu tahun 2016 mendatang,’’ jelasnya. Yusmar mengaku pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian ESDM terkait program tersebut. Bahkan Distamben Rohul tengah menyusun proposal untuk pengajuan usulan program 1.000

KK gas rumah tangga tersebut untuk diusulkan dalam waktu dekat sesuai dengan permintaan pusat. Program tersebut dilaksanakan di tujuh titik yaitu di Desa Bono Tapung, Kecamatan Tandun dua titik, Desa Dayo satu titik, Pasir Jaya Kecamatan Bangun Purba 1 titik, Rambah Jaya, Rambah Muda Kecamatan Rambah Hilir, dan Desa Rambah Baru Kecamatan Rambah Samo satu titik.(hen)

PASIRPENGARAIAN___ Pasang Travo, PLN Pemadaman Bergilir

___

PASIRPANGARAIAN (RP) - PT PLN Rayon Pasirpengaraian melakukan pemadaman bergilir selama 4 jam pada hari Sabtu (8/8). Pemadaman dilakukan karena ada pemasangan travo baru milik Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu di tujuh lokasi, sekaligus mengkoneksikan dengan Jaringan Tinggi Menengah (JTM). “Ini (pemadaman listrik) sesuai permintaan pemkab, karena ada pemasangan travo baru milik pemkab di tujuh lokasi,” kata Manager PLN Rayon Pasirpengaraian, Juloko Saragih kepada wartawan, Sabtu (8/8). Juloko Saragih menjelaskan, estimasi pemadaman 2 jam sekali, yaitu mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB berlaku bagi wilayah Pasirpangaraian dan sekitarnya. Karena ada pemasangan travo di 6 titik, yaitu di kilometer 4, Simpang Tangun dekat RSUD Pasirpengaraian, dekat Kantor DPRD Rohul, Pasar Modern, Jalan Gaharu Pasir Putih, dan di Desa Menaming Kecamatan Rambah. Kemudian berlanjut, mulai pukul 14.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB, karena ada pengkoneksian satu travo baru di Simpang D Desa Tambah Jaya, Kecamatan Rambah Hilir. Dampak kegiatan ini, listrik padam di wilayah Dalu-dalu Kecamatan Tambusai, Rambah Hilir, dan Kecamatan Kepenuhan. “Pemasangan travo baru sudah dilakukan lama oleh pemkab. Namun sejak kemarin dilakukan tahap koneksi,” jelasnya. Terlepas dari kegiatan itu, Juloko Saragih mengatakan, bahwa PT PLN Rayon Pasirpangaraian telah memberitahukan adanya pemadaman listrik ini ke sejumlah instansi, seperti ke Polres Rohul dan instansi lain yang tidak libur pada hari itu.(har) ___ ___

ROKAN IV KOTO Rumput Pinggir Jalan Rokan Ganggu Pengendara

ROKAN IV KOTO (RP) - Meski kondisi jalan lintas Kecamatan Rokan IV Koto-Kecamatan Ujungbatu banyak yang sudah diperbaiki, namun masih banyak yang sulit dilalui. Hal tersebut disebabkan rumput d ipinggir jalan tidak pernah dibersihkan. Pantauan Riau Pos, Ahad (9/8), jalan lintas Kecamatan Rokan IV Koto dari Desa Lubuk Bendahara hingga ke Kecamatan Rokan IV Kota masih terlihat banyak rumput jalan yang menganggu aktivitas pengandara. Banyak ditemukan rumput dengan ketinggian 2 hingga 3 meter yang miring ke badan jalan. Rumput jenis keras tersebut, tidak hanya membahayakan pengandera, tapi juga bisa membuat kendaraan (mobil) tergores. “Diameter jalan lintas Kecamatan Rokan IV Koto masih banyak yang kecil, namun diperparah lagi dengan ping-ping (rumput,red) sehingga membahayakan pengguna jalan,” kata Ausyikarni kepada Riau Pos, Sabtu (8/8). Ausyikarni mengaku memang ada beberapa titik jalan yang diperbaiki dengan cara aspal ulang dan bahkan ada yang diperlebar. Namun masih banyak jalan aspal yang sempit dan diperparah dengan rumput bagian kiri dan kanan jalan. Ausyikarni mengakui kalau rumput jalan tersebut tidak pernah dibersihkan oleh dinas terkait dengan cara pemeliharaan rutin tahunan. Padahal menurutnya, ada dana dan anggaran untuk pekerjaan perawatan jalan tersebut. Hal yang sama juga disampaikan Mursal. Menurut warga Kecamatan Rokan Koto IV Koto ini, rumput jalan tersebut tidak hanya menyebabkan kendaraan tergores, tapi juga bisa membahayakan pengandara dan menyebabkan kecelakaan. “Sudahlah jalan sempit karena diameter aspal cukup kecil, kemudian diperparah dengan rumput jalan yang membuat jalan semakin sempit,” katanya. Ia berharap kepada pemerintah, agar bisa melakukan perawatan rutin minimal setahun sekali demi keselamatan pengandara. Karena menurutnya, pemerintah memiliki anggaran rutin tahunan untuk perawatan jalan tersebut.(har)

HUMAS PEMKAB

BERI ARAHAN: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi memberikan arahan saat membuka pusdiklat Paskibraka Rokan Hulu di Hotel Gelora Bhakti Pasirpengaraian, baru-baru ini.

Achmad Sebut Daerah Alami Perubahan Besar KABUPATEN Rokan Hulu yang dikenal dengan julukan Negeri Seribu Suluk dalam 10 tahun terakhir tepatnya di masa kepemimpinan Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi sejak April 2006 hingga saat ini, telah menunjukkan perubahan dan kemajuan daerah yang luar biasa di sejumlah sektor pembangunan. Namun baginya, perubahan

terhadap geliat pembangunan yang telah dicapai saat ini bukanlah semata hasil kerja kerasnya secara pribadi, tapi berkat kekuatan dan kebersamaan semua elemen masyarakat dan jajaran aparat pemerintah daerah yang secara padu bekerja sama membangun Rokan Hulu kearah yang lebih baik. Sesuai dengan visi menjadikan Rokan Hulu sebagai kabu-

paten terbaik di Provinsi Riau tahun 2016 mendatang. Namun diakuinya, kelemahan dan kekurangan yang masih belum terakomodir di dalam pembangunan, kiranya dapat dilanjutkan dan dituntaskan oleh calon kepala daerah terpilih lima tahun mendatang. Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi saat menghadi-

ri undangan halalbihalal dengan ratusan warga Desa Bangun Jaya, Kecamatan Tambusai Utara, Jumat (7/8) petang. Bupati dua periode itu sempat menyinggung, isu-isu perubahan yang disuarakan dalam suksesi pemilukada serentak di Rokan Hulu. Seolah-olah capaian pembangunan yang telah dirintisnya lebih kurang 10 tahun terakhir tidak ada

menunjukkan perubahan. ‘’Apa yang sudah dicapai sekarang bukanlah untuk diubah, tetapi seharusnya dilanjutkan, dituntaskan dan ditingkatkan ke arah yang lebih baik lagi. Kalau yang telah dicapai selama ini diubah lagi, tentunya akan membuang waktu, tenaga dan dana daerah,’’ sebutnya.(adv/a)

Laga Kambing, Siswa SMKN 1 Rambah Tewas di Tempat

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

TEBAR BIBIT: Wabup Rohul Ir H Hafith Syukri MM menebarkan bibit ikan di Sungai Larangan di Desa Rokan Timur, Kecamatan Rokan IV Koto, baru-baru ini.

PASIRPENGARAIAN (RP) Kecelakaan lalulintas yang merenggut nyawa di jalan raya kembali terjadi di Rokan Hulu, Sabtu (8/8) pukul 06.30 WIB. Salah seorang siswa SMKN 1 Rambah bernama Tamsir (16) saat mengendarai sepeda motor Honda Revo dengan nomor polisi (Nopol) BM 2933 UE mengalami tabrakan dengan mobil Ford Ranger pick up BM 8141 MD yang dikemudikan Mulkan Daulay, warga Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah. Peristiwa lakalantas terjadi di jalan umum KM 189/190 Tanjung Berani Desa Bangun Purba Timur Jaya, Kecamatan Bangun Purba itu, mengakibatkan pengendara sepeda motor Tamsir yang berpakaian baju olahraga SMKN 1 Rambah meninggal dunia di tempat kejadian peristiwa (TKP), dengan kondisi kepalanya yang mengeluarkan darah segar di jalan aspal. Kejadian lakalantas terse-

but menjadi perhatian warga sekitar. Korban yang merupakan warga Desa Bangun Purba, tergeletak dengan kepala yang masih menggunakan helm. Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda P Simatupang kepada Riau Pos, Sabtu (8/8) petang menyebutkan, peristiwa kecelakaan lalulintas yang terjadi di jalan umum di Dusun Tanjung Berani Desa Bangun Purba Timur Jaya, berawal mobil Ford Ranger pick up BM 8141 MD yang dikemudikan Mulkan Daulay bergerak dari arah Simpang Tangun menuju Desa Tangun. Setibanya di KM 189/190 Dusun Tanjung Berani, mobil Ford Ranger tersebut bergerak ke kanan jalan, pada saat bersamaan datang sepeda motor Revo BM 2933 UE yang dikendarai Tamsir (16), sehingga mengakibatkan korban tewas dengan kondisi kendaraannya hancur.(epp)

Jasa Raharja Pastikan Santunan Kecelakaan Truk Tangki vs Pick up PEKANBARU (RP) - PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Riau membayarkan santunan bagi korban kecelakaan lalu lintas truk tangki BM 8644 VO dengan pick up L300 Mitsubishi terjadi di Desa Pauh Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu, Jumat (7/ 8). Santunan untuk korban meninggal dunia dan korban yang mengalami luka-luka akibat kecelakaan lalu lintas tersebut. “Kami sangat prihatin dan turut berduka cita atas kejadian ini. Semoga keluarga korban diberi ketabahan dan untuk korban yang luka-luka diberikan kesembuhan,” ujar Kepala Jasa Raharja Cabang Riau Kun Wahyu Wardana kepada Riau Pos, Ahad (10/8). Kun menyebutkan, sebagai langkah nyata pelayanan prima, Jasa Raharja melalui petugas di Rokan Hulu, Fahmi Habib dan petugas Jasa RahaREDAKTUR: HENNY ELYATI

JASA RAHARA FOR RIAU POS

TANDA TANGANI BERKAS: Orangtua korban kecelakaan lalu lintas menandatangani berkas persyaratan administrasi klaim yang disaksikan petugas Jasa Raharja, Sabtu (8/8/2015).

rja Kandis, Teguh Widodo, Sabtu (8/8) pagi langsung mendatangi kediaman tiga korban meninggal dunia guna menyampaikan informasi mengenai santunan Jasa Raharja dan memberikan bantuan atas kelengkapan berkas santunan. Korban meninggal dunia masing-masing M Yuda

Asmara (12), Muhammad Munthella (14) dan Joel Panjaitan (13). “Ahli warisnya yang merupakan orangtua korban berhak mendapatkan santunan meninggal dunia masingmasing Rp25 juta. Dana santunan seharusnya dibayarkan pada hari Sabtu (8/8) namun

dikarenakan bank tidak beroperasional maka santunan akan ditransfer ke rekening ahli waris korban Senin (10/8),” jelasnya. Selain itu Kun Wahyu Wardana juga menyampaikan atas korban luka-luka Jasa Raharja telah menerbitkan jaminan di beberapa rumah sakit

dan klinik tempat korban dirawat. Jaminan penggantian biaya perawatan diberikan maksimal Rp10 juta untuk masingmasing korban luka-luka. Robinson Panjaitan yang merupakan ahli waris dari korban atas nama Joel Panjaitan memberikan apresiasi dan mengucapkan berterima kasih atas pelayanan yang diberikan Jasa Raharja yang dalam waktu yang relatif cepat sudah bisa memberikan kepastian atas pembayaran santunan. Seperti diberitakan sebelumnya, Jumat (7/8) terjadi kecelakaan lalu lintas antara truk tangki BK 8644 VO bertabrakan dengan pick up BM 9374 SF di Jalan Umum Kilometer 29 Desa Pauh, Kecamatan Bonai Darussalam. Kecelakaan ini menyebabkan tiga tewas, dan sejumlah penumpang lainnya mengalami lukaluka.(mar) TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HULU

26

Negeri Bersejarah

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

TAPD Dijadwalkan Sampaikan RAPBD 2016 Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

PENJABAT Bupati Indragiri Hulu (Inhu) bersama Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) dalam pekan ini dijadwalkan penyampaian kesepakatan RAPBD 2016. Bersamaan dengan itu, juga disepakati Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Plafon Anggaran

Sementara (PPAS) APBD Perubahan 2015. Hal itu terungkap dalam rapat bersama yang dipimpin Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin SH bersama Tim TAPD di ruang rapat bupati akhir pekan kemarin. Kemudian, rapat tersebut merupakan sebagai tindaklanjut dan menyikapi pengembalian berkas KUA

PPAS APBD-P 2015 dan KUA PPAS APBD 2016 oleh legislatif kepada eksekutif. Kerena sebelumnya, eksekutif pada tanggal 23 Juni 2015 sudah menyampaikan KUA PPAS APBD-P 2015 dan KUA PPAS APBD 2016 kepada legislatif. Namun pada tanggal 31 Juli 2015, legislatif mengembalikan KUA PPAS APBD-P 2015 dan KUA

PPAS APBD 2016 untuk dilakukan perbaikan. “Kepada Tim TAPD diharapkan dalam waktu dekat menyiapkan berkas KUA PPAS APBD-P 2015 dan KUA-PPAS APBD 2016. Sehingga saat pertemuan dengan pimpinan DPRD Kabupaten Inhu sudah disepakati jumlah anggaran pada APBD-P 2015 dan RAPBD 2016,” ujar Penja-

bat Bupati Inhu H Kasiarudin SH, akhir pekan, kemarin. Dalam rapat tersebut, Pj Kasiaruddin juga meminta penjelasan dari Tim TAPD tentang KUA PPAS APBD-P 2015 dan KUA PPAS APBD 2016. Karena dalam rapat tersebut. Tim TAPD hadir lengkap Plt Sekdakab Inhu H Agus

RENGAT___ Timsus Polres Amankan Tersangka Curanmor ___

Rianto SH serta sejumlah kepala badan dan kepala dinas serta kepala bagian di lingkungan Pemkab Inhu. Dari jumlah APBD Inhu 2015, sebelumnya mencapai Rp2,1 triliun lebih berkurang menjadi sekitar Rp1,7 triliun. Hal itu disebabkan adanya pengurangan penerimaan dana bagi hasil (DBH)

migas. Sehingga, sejumlah kegiatan 2015 ini terpaksa dilakukan penundaan. Kondisi itu tentunya juga berdampak pada penganggaran APBD Perubahan 2015. “Kebijakan pengurangan penerimaan DBH merupakan kebijakan pusat, dan hampir seluruh kabupaten/kota di Riau mengalami hal yang sama,” terangnya.(kom)

Dua Atlet Tinju Inhu Berhasil Raih Medali Emas di Kejurda

RENGAT (RP) – Tim Khusus (Timsus) Polres Indragiri Hulu (Inhu) untuk pengungkap kejahatan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) mulai membuahkan hasil. Buktinya, satu orang tersangka bersama empat unit sepeda motor hasil curian berhasil diamankan. Satu tersangka itu berinisial, AR (27) warga Km 10 Sari Agung RT 02/RW 05 Desa Petalongan Kecamatan Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). “Penangkapan tersangka berdasarkan hasil pengembangan dari tersangka berinisial Tr atas kasus curas dan curanmor di Peranap pada Rabu (5/8) lalu,” ujar Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo Sik melalui Kasubag Humas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak, Ahad (9/8). Menurutnya, dari pengakuan tersangka AR yang ditangkap, Jumat (7/8) lalu sekitar pukul 16.00 WIB, di Desa Penyaguhan Kecamatan Batang Gansal, telah melakukan curanmor di wilayah Kecamatan Peranap sebanyak dua kali. Sepeda motor hasil curian tersebut dijual tersangka ke sejumlah daerah di Kabupaten Inhil. Seperti saat pengungkapan barang bukti (BB) dari hasil pencurian itu dapat diamankan sebanyak empat unit kendaraan bermotor di antaranya, Honda Revo nomor mesin JBE2E1292892, Honda Supra X 125 nomor mesin JB91E2031554. Yamaha Mio nomor messin 2BJ-036663 dan Honda Beat nomor mesin JFD2E1857095. Bahkan untuk mengungkap BB tersebut, Timsus melibatkan dua ketua RT di km 10 Dusun Sari Agung Desa Petalongan, Kecamatan Keritang, Kabupaten Inhil. Selama ini tersangka AR juga sekaligus berperan sebagai penyalur dan memasarkan hasil curanmor roda dua yang diperkirakan mencapai 30 unit.(kas)

KASMEDI/RIAU POS

MEDALI EMAS: Dua atlet tinju Kabupaten Indragiri Hulu Cindy Cinora kelas 48 kilogram dan Topas Siregar kelas 60 kilogram foto bersama Manajer Tim Ipda N Syamsiar usai dikalungi medali emas pada Kejurda tinju amatir elite se-Riau di Kabupaten Pelalawan, Sabtu (8/8/2015).

RENGAT (RP) – Atlet tinju Kabupaten Idragiri Hulu (Inhu) Cindy Cinora (16) warga Desa Tambak, Kecamatan Rengat berhasil medali emas setelah berhasil menang angka atas lahannya Herlina asal Inhil pada kelas 48 kilogram di Kejuaraan Daerah (Kejurda) tinju Amatir Elite se-Riau di Kabupaten Pelalawan. Herlina merupakan musuh bebunyutan Cindy Cinora yang sebelumnya pernah bertemu pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau tahun lalu. Di Porprov tersebut, Herlina berhasil menang angka melawan Cindy Cinora. Kejurda Tinju Amatir Elite se Riau ini merupakan ajang seleksi pra PON yang dilaksanakan tahun 2016 mendatang. Hanya, saja Cindy tidak dapat mewakili Provinsi Riau pada PON mendatang. Sebab, usia atlet untuk mengikuti PON tersebut harus di atas 18 tahun. “Alhamdulillah, atlet tinju Kabupaten Inhu berhasil menang angka dan dinobatkan medali emas, Sabtu (8/8) malam,” ujar Manager Tim Ipda N Syamsiar, Ahad (9/8). Menurutnya, meski gagal mengikuti PON

Harga TBS Sawit Periode 5 - 11 Agustus 2015

3 tahun Rp1.044,84

4 tahun Rp1.167,08

5 tahun Rp1.249,00

6 tahun Rp1.285,45

7 tahun Rp1.334,60

8 tahun Rp1.376,19

9 tahun Rp1.420,20

10 tahun Rp1.459.95

dipastikan mengikuti pekan olahraga pelajar nasional (Popnas) yang akan dilaksanakan pada Sepetember 2015 mendatang di Jawa Barat. “Cindy hanya terganjal usia saja untuk mengikuti PON. Mudah-mudahan pada iven lain tetap dapat meraih medali,” harapnya. Meski demikian, selain Cindy Cinora juga ada atlet Inhu yang berhasil medali emas yakni Topas Siregar pada kelas 60 kilogram. Topas berhasil menang TKO di ronde pertama setelah berhasil menumbangkan lawannya Arjuna Sianturi dari Kota Pekanbaru diparai final yang dilaksanakan, Sabtu (8/8) lalu. Untuk Topas sambungnya, dipastikan dapat mengikuti TC pra PON di Batam pada bulan September mendatang. Karena pada 2016 mendatang, Topas akan mengikuti PON di Bandung. Disampaikannya, medali yang berhasil diraih Cindy Cinora dan Topas Siregar menambahkan daftar perolehan medali yang pernah diraihnya. “Hendaknya dua atlet asal Inhu ini dapat mengharumkan nama Provinsi Riau di tingkat nasional,” harapnya.(kas)

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp1.096,81

4 tahun Rp1.225,24

5 tahun Rp1.311,29

6 tahun Rp1.349,45

7 tahun Rp1.401,08

8 tahun Rp1.444,73

9 tahun Rp1.490,88

10 tahun Rp1.532.65

Perincit, Benayah dan Teluk Masjid Pendataan CPCL

CF4/MIRSHAL/RIAU POS

BERSIHKAN DAHAN: Petani membersihkan dahan yang sudah mulai tua di kebun sawit Jalan Cendana Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, belum lama ini.

REDAKTUR: KAMARUDDIN

SIAK (RP) - Penyelesaian pembagian Calon Petani Calon Lahan (CPCL) kebun sawit Siak I dan II sudah diselesaikan oleh Pemkab bersama PT Permodalan Siak. Penyelesaian tersebut, terutama bagi nama petani peserta dalam program pembangunan perkebunan kelapa sawit masyarakat Siak, di Kampung Pebadaran, Kecamatan Pusako. “SK Bupati terhadap nama-nama CPCL sudah dikeluarkan 2014 kemarin,” ujar Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, Ahad (9/8) di Siak. Selain itu, penetapan nama peserta program pembangunan kelapa sawit di kampung Sungai Limau kecamatan juga sudah diselesaikan. Begitu juga dengan CPCL Kampung Perincit, Banayah, Teluk Masjid. Saat ini dalam proses verifkasi yang dimuai tingkat kampung. Terkait nama peserta nantinya, nama-

SK Bupati terhadap namanama CPCL sudah dikeluarkan 2014 kemarin. DRS H ALFEDRI MSI Wakil Bupati Siak

nama petani tersebut akan didudukkan dan dibahas kembali. “Seteah selesai baru dikeluarkan SK bupati,’’ jelasnya.(aal)

TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

PRO-KEPULAUAN MERANTI

27

Merangkai Pulau Membangun Negeri

___

SELATPANJANG___

1.000 Bibit Sapi untuk 500 Peternak SELATPANJANG (RP) - Dinas Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan (DPPKP) Kepulauan Meranti saat ini sedang melakukan inventarisir peternak yang akan mendapatkan bantuan ternak dari pemerintah pusat. Bantuan tersebut berupa 1.000 bibit sapi untuk 500 orang peternak sekaligus bantuan kandang. Kepala DPPKP Kepulauan Meranti, Yulian Norwis SE MM, Ahad (9/8), menuturkan ada tiga kecamatan yang masuk dalam program tersebut. Yakni Kecamatan Tebingtinggi Barat, Tebingtinggi Timur, dan Kecamatan Merbau. “Tapi tahun 2016 ini kita fokuskan dulu untuk Tebingtinggi Barat. Karena di sini sudah mendukung untuk terlaksananya program 1.000 bibit ini,” katanya. Lelaki yang akrab disapa Icut itu juga mengatakan 500 peternak yang saat ini sedang diinventasrisir adalah peternak lama, bukan para peternak yang baru akan memulai beternak. Hal itu bertujuan untuk mengembangkan potensi peternakan yang sudah dirintis oleh para peternak tersebut. “Tentunya kita berharap ada dampak positif bagi daerah ini. Selain meningkatkan kesejahteraan peternak, diharapkan Meranti bisa swasembada daging ke depannya,” kata Icut.(amy)

Pemkab Akan Gelar Pisah Sambut Bupati SELATPANJANG (RP) – Untuk menandakan berakhirnya masa jabatan Irwan Nasir dan Masrul Kasmy sebagai Bupati Kepulauan Meranti dan Wakil Bupati yang kemudian digantikan oleh Edy Kusdarwanto sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Meranti, pemkab akan menggelar malam pisah sambut. Kegiatan yang akan dilaksanakan pada Selasa (11/8) malam itu bakal digelar di aula Kantor Bupati. “Malam pisah sambut ini sebagai penanda bahwa ada ERY SUHAIRI yang pergi dan ada yang datang. Kebetulan kan Irwan dan Masrul berakhir masa jabatannya dan saat ini Edy Kusdarwanto sudah ditetapkan sebagai Pj Bupati. Selain untuk mempererat silaturahmi juga untuk jadi perkenalan bagi pejabat di lingkungan pemkab bersama Pj Bupati,” jelas Kepala Bagian Humas Ery Suhairi, Ahad (9/8). Menurutnya, malam pisah sambut itu akan mengundang mantan Bupati Irwan MSi dan mantan Wakil Bupati Drs H Masrul Kasmy MSi. Ery berharap kedua tokoh tersebut dapat hadir. “Malam itu sekaligus diharapkan ada pesan-pesan dari para pemimpin kita terutama bagaimana untuk terus bekerja membangun daerah ini,” tambah Ery.(amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

UJIAN DINAS: Para PNS menjalani ujian dinas tingkat I dan II serta penyesuaian ijazah dengan serius, Jumat (7/8/2015).

60 PNS Ikuti Ujian Dinas Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

SEBANYAK 60 orang pegawai negeri sipil (PNS) di wilayah Pemkab Kepulauan Meranti mengikuti ujian dinas untuk tingkat I dan II serta penyesuaian ijazah. Ujian yang telah

Nomor 12 Tahun 2002 Tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 99 tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat PNS. “Semoga ujian ini bisa memicu kemampuan dan profesional para PNS di Kepulauan Meranti,’’ ungkap Sekda, Jumat (7/8). Kepala Badan Kepegawaian

Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kepulauan Meranti, Revirianto, menerangkan 60 peserta ujian yang dilaksanakan pihaknya tersebut terdiri dari 9 orang peserta, untuk tingkat I, 7 orang peserta tingkat II, dan 44 peserta penyesuaian ijazah. “Ini sebagai syarat untuk kenaikan pangkat para PNS.

Selain itu juga untuk mengukur kualitas dan kompetensi masing-masing pegawai sesuai ijazah yang dimiliki,” ungkapnya. Ujian kenaikan pangkat ini dilaksanakan selama dua hari yakni pada Jumat (78/) dan Sabtu (8/8). Kegiatan tersebut juga melibatkan tim fasilitasi BKP2D Provinsi Riau.(hen)

IQARUDDIN BAN TRUK TERBAKAR: Ban truk yang dikemudikan Erifni terbakar di Jalan Perjuangan akibat tersengat aliran listrik tegangan tinggi, Jumat (7/8/ 2015).

AHMAD YULIAR/RIAU POS

Warga Pekanbaru Tewas Tersengat Listrik di Selatpanjang Jenazah Diantar ke Keluarga SELATPANJANG (RP) - Erifni (42) warga Jalan Taman Karya, Gang Semen RT 001, RW 006 Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan, Pekanbaru tewas tersengat listrik, Jumat (7/ 8) lalu. Dia meninggal saat bekerja menimbun Jalan Perjuangan, Desa Alah Air, Kecamatan Tebingtinggi. Kejadian itu terjadi begitu saja. Pria yang biasa dipanggil Eri itu seperti biasanya berusa-

REDAKTUR: HENNY ELYATI

diamanatkan undang-undang itu sebagai syarat untuk kenaikan pangkat para PNS tersebut. Sekretasi Daerah (Sekda) Kepulauan Meranti, Iqaruddin, menjelaskan kegiatan yang dilaksanakan di Ballroom Afifa, Jumat (7/8), lalu itu merupakan amanat Peraturan Pemerintah

ha memastikan bahwa damp truk yang telah dibawanya bekerja selama seharian tersebut bersih dari sisa-sisa tanah. Untuk diketahui Eri bekerja di proyek pengerjaan penimbunan jalan di Jalan Perjuangan. Sekitar pukul 17.30 WIB di mess pekerja di Jalan Perjuangan dia menaikan bak belakang truk dengan sistem hidrolik. Tak sadar ternyata ujung bak mengenai kabel listrik bertegangan tinggi. Sontak membuat mobil yang hampir seluruhnya terbuat dari besi itu tersengat listrik.

Eri yang berada di dalam mobil, secara otomatis terkena sengatan listrik yang kekuatan besar itu. Akibat dari korslet itu menyebabkan material karet di mobil tersebut menjadi terbakar. Warga sekitar yang berada lokasi kejadian langsung membantu menyiram api yang membakar ban mobil. Sementara Eri yang tersengat listrik langsung tak sadarkan diri. Setelah dilarikan ke RSUD Selatpanjang, nyawa Eri tak tertolong. Dia meninggal dunia sebelum sampai ke RSUD. Kapolres Kepulauan Meran-

ti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi melalui Kapolsek Tebingtinggi AKP Ade Rukmayadi, Ahad (9/8) menyebutkan jenazah korban malam itu itu juga langsung diantar ke kerabat korban di Pekanbaru. Sementara itu penanganan kasus tersebut langsung diambil alih oleh Polres Kepulauan Meranti. Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kepulauan Meranti, AKP Antoni L Gaol SH MH saat dikonfirmasi mengaku masih memeriksa sejumlah saksi.(amy)

Jadikan Riau Homeland Melayu SELATPANJANG (RP) – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti merayakan HUT ke-58 Provinsi Riau dengan melaksanakan apel pagi di halaman Kantor Bupati Jalan Dorak, Ahad (9/8). Apel yang dipimpin oleh Sekda Drs H Iqaruddin MSi itu diikuti seluruh pejabat di lingkungan pemkab, instansi vertikal, anggota DPRD, sejumlah tokoh masyarakat dan anak sekolah. Dalam apel itu, Sekda mengajak untuk bertekat menjadikan Riau sebagai the homeland of Melayu, tanah tumpah darah Melayu. “Pada Hari Jadi ke-58 tahun ini, mari kita berazam menjadikan tamadun Melayu menjadi jati diri Riau. Atas azam tersebut, dengan suka cita kami menasbihkan dan perkenalkan semboyan (motto) yang akan menjadi ruh kita dalam membangun negeri Melayu ini yakni “Riau, The Homeland of Melayu”,tanah tumpah darah Melayu,” sebut Sekda.(amy)

TATA LETAK: YAYA


PRO-PELALAWAN

28

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

TELUK MERANTI___ Poktan Binaan RAPP Sukses Panen Cabai ___

TELUK MERANTI (RP) - Kelompok Tani Sekoyan Desa Teluk Binjai berhasil memanen sekitar 250 kilogram cabai merah keriting dari hasil budidaya tanaman yang dilakukan bersama PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) melalui program lahan tanpa bakar di Desa Teluk Binjai selama satu musim tanam cabai. Hasil panen budidaya cabai ini merupakan binaan dari community development RAPP dalam program pemberdayaan sekolah lapang cabai merah keriting yang berlangsung sejak Maret 2015 hingga Agustus 2015. CD Program Coordinator RAPP Hartjahjo Ariawan mengemukakan, berdasarkan hasil panen sementara, luasan 0,2 hektare telah menghasilkan 250 kilogram dan memiliki potensi mendapatkan hasil 1 ton dengan harga cabai merah keriting di tingkat petani berkisar Rp30.000 sampai dengan Rp40.000 per kilogram. ‘’Luas lahan yang dikelola untuk menanam cabai merah keriting adalah 2.000 meter persegi dengan jumlah tanaman cabai merah keriting sebanyak 1.500 batang,’’ kata Hartjahjo di lokasi, Sabtu (8/8). Hartjahjo mengemukakan, sekolah lapang cabai merah keriting yang dilakukan RAPP tersebut bertujuan agar para kelompok tani mampu mengoptimalkan lahan yang mereka miliki dan mengolahnya tanpa melakukan tindakan pembakaran sehingga kondisi lingkungan tetap terjaga dengan baik. ‘’Melalui sekolah lapang tersebut membuktikan jika olah lahan tanpa bakar dan penggunaan pupuk kompos pada budidaya tanaman cabai merah keriting mampu mendorong tanaman tumbuh dengan baik meskipun dihantam hujan lebat dan musim panas berkepanjangan,’’ ungkapnya.(amn)

PT RAPP FOR RIAU POS

PANEN: Kelompok Tani Sekoyan Desa Teluk Binjai bersama dengan CD Program Coordinator RAPP, Hartjahjo Ariawan melakukan pemanenan cabai di Desa Teluk Binjai, Teluk Meranti, Pelalawan, Sabtu (8/8/2015).

PANGKALAN KURAS___ Bhabinkamtibmas Gelar Penyuluhan Narkoba ___

PANGKALANKURAS (RP) - Babinkamtibmas Desa Talau Kecamatan Pangkalan Kuras menggelar pembinaan dan penyuluhan pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) kepada puluhan masyarakat Desa Talau Kecamatan Pangkalan Kuras, Ahad (9/8). “Ya, pembinaan dan penyuluhan ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan tentang dampak negatif narkoba, sehingga mesyarakat mendapatkan gambaran dalam upaya mencegah diri dan keluarga dari pengaruh bahaya Narkoba. Sedangkan pembinaan, penyuluhan dan sosialisasi ini merupakan Tupoksi dari Unit Babinkamtibmas yang ada di tiap-tiap polsek,” terang Babinkamtibmas Desa Talau Kecamatan Pangkalan Kuras Brigadir Alamsyah kepada Riau Pos, Ahad (9/8). Dijelaskan Brigadir Alamsyah yang merupakan anggota Polsek Pangkalan Kuras ini, bahwa penyalahgunaan narkoba saat ini menjadi masalah yang sangat memprihatinkan dan cenderung semakin meningkat serta merupakan masalah bersama, sehingga memerlukan suatu strategi yang melibatkan seluruh komponen masyarakat, termasuk Bhabinkamtibmas untuk mencegahnya. “Narkoba ini merupakan musuh negara dan perlu dicegah seluruh unsur lapisan masyarakat, karena merusak tatanan kehidupan khususnya masa depan para generasi muda penerus Bangsa dan Negara. Untuk itu, kita berharap seluruh masyarakat di wilayah hukum Pelalawan khususnya warga desa Talau, tidak menggunakan dan terjerat bahaya narkoba,” paparnya.(amn)

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

LANTIK KADES: Bupati Pelalawan HM Harris mengambil sumpah 23 kepala desa dari 6 kecamatan yang digelar di Desa Sidomukti Kecamatan Pangkalan Kuras, baru-baru ini.

Tertibkan Waria dan Anak Punk Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

ANGGOTA Komisi I DPRD Kabupaten Pelalawan Baharuddin SH, meminta agar petugas Satpol PP dan Dinas Sosial Kabupaten Pelalawan segera menertibkan wanitapria (waria) yang marak berkeliaran dan mengganggu kenyamanan masyarakat di ibukota Kabupaten Pelalawan yakni Kecamatan Pangkalankerinci “Ya, masyarakat sudah banyak resah dengan keberadaan para banci atau manusia setengah wanita setengah lakilaki ini. Pasalnya, pada saat malam hari mereka berkeliaran di sepanjang jalan seperti di simpang Lampu merah jalan Lintas Timur, KM 2 Acces RA-

PP, Perum BTN Lama, untuk melakukan kegiatan yang mengganggu kenyamanan masyarakat di Ibukota kabupaten,” terang anggota Komisi I DPRD Kabupaten Pelalawan Baharuddin SH kepada Riau Pos, Ahad (9/8) di Pangkalankerinci. Diungkapkan Bahar yang menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar ini, bahwa keberadaan para waria ini jelas sangat meresahkan masyarakat. Pasalnya, aktifitas waria tersebut juga kerap melakukan tindak kejahatan terhadap pengguna jalan. “Dari laporan masyarakat, para waria ini kerap melakukan tindak kejahatan terhadap pengguna jalan seperti meneriaki dan melempari kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat yang dikendarai masyarakat pada ma-

lam hari. Untuk itu, kami minta Pemkab Pelalawan melalui instansi terkait yakni Satpol PP harus segera menertibkan para waria ini dengan melakukan razia setiap hari, sehingga tidak ada lagi yang berkeliaran. Dan ini juga sebagai bukti pemerintah tidak tutup mata dengan kondisi ini,” paparnya. Selain menertibkan keberadaan para waria, sambung Bahar, dirinya juga meminta agar Satpol PP juga segera menertibkan keberadaan komunitas anak Punk yang semakin hari semakin bertambah jumlahnya. “Anak punk ini ibaratnya penyakit menular, makin lama jumlahnya makin ramai saja. Selain penampilan yang sudah tidak senonoh dan badan yang penuh tato, keberadaan anak punk ini jelas

sangat jauh dari agama. Dan bahkan, saya juga mendapat laporan dari masyarakat, aktivitas anak-anak punk di Pangkalankerinci yakni mengamen di traffic light dan terkesan memaksa. ‘’Bermain gitar dan bernyanyi, menenggak miras, tinggal bersama laki-laki dan perempuan, sehingga jika dibiarkan hidup bebas ala anak punk ini, tentunya kita khawatir makin banyak remaja yang meniru prilaku mereka. Untuk itu, maka sekali kami minta dengan tegas agar Satpol PP dan Diskessos Pelalawan dapat segera menerbitkan keberadaan mereka yang jelas telah mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya. Di tempat terpisah, Ketua Front Pembela Islam (FPI)

Kabupaten Pelalawan Ir H Syaugi Syahab mengatakan, bahwa FPI siap membantu pihak terkait untuk menertibkan dan memberantas keberadaan para waria dan anak punk tersebut. “Ya, warga sudah banyak melapor kembali ke FPI terkait makin ramainya keberadaa komunitas waria dan anak punk ini di Pangkalan Kerinci. Untuk itu, maka kita tentunya sangat merespon keluhan masyarakat dan siap membantu instansi terkait untuk menertibkannya. Namun demikian, tidak hanya keberadaan para waria dan anak punk ini saja, tapi penyakit masyarakat lainnya juga menjadi prioritas kita untuk segera ditertibkan dan diberantas. Sehingga, tidak hanya dapat menciptakan sitkamtibmas saja.(izl)

Guru Honorer Diminta Profesional PA N G K A L A N K E R I N C I (RP) - Perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan terhadap guru honor dari tahun ke tahun semakin meningkat. Tidak hanya peningkatan status dari guru honor komite menjadi honor daerah, tapi juga dari segi insentif para guru juga semakin besar. “Alhamdulillah dari 2013, pendapatan guru honor meningkat drastis seiring dengan peningkatan status dari guru komite menjadi guru honor daerah. Kami tentunya memberikan apresiasi terhadap kepedulian pemerintah ini kepada nasib para guru khususnya guru komite,” terang Ketua Komisi I DPRD Pelalawan Eka Putra SSos kepada Riau Pos, Ahad (9/8) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa seiring peningkatan status dari honor komite menjadi honor

yang ditanggung APBD Pelalawan, gaji para guru juga ikut bertambah. Pasalnya, semula pendapatan dari guru komite sebesar Rp200400 ribu, telah menjadi Rp1,5 juta. “Dan pada 2015 ini, gaji guru honor juga kembali mengalami kenaikkan menjadi sebesar Rp1.750.000,” paparnya. Peningkatkan tersebut, sambung politisi besutan Partai Golkar ini, membuktikan bahwa sektor pendidikan menjadi sangat prioritas oleh Pemkab Pelalawan. Dan hal ini dibuktikan, dimana penganggaran dalam APBD mencapai 23 persen melebihi yang dianjurkan oleh Undang-undang. “Untuk itu, dengan semakin besarnya perhatian pemerintah terhadap para guru, maka saya berharap hendaknya tidak bertepuk sebelah tangan. Disatu sisi

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

FOTO BERSAMA: Sekdakab Pelalawan Drs H Tengku Mukhlis MSi foto bersama atlet tinju kontingen Kabupaten Kampar yang keluar sebagai juara umum usai menutup Kejurda Tinju Amatir Elite Se-Provinsi Riau, Sabtu (8/8/2015) di Pangkalankerinci.

pemerintah terus meningkatkan perhatian dengan terus menambah honor dalam APBD misalnya, tentu pula diharapkan para guru juga semakin profesional dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya,” ujarnya.

Selain pemerintah, lanjut Eka, dirinya juga mengharapkan agar pihak swasta juga hendaknya tidak berpangku tangan terhadap pembangunan dibidang pendidikan di Kabupaten Pelalawan. “Kami akui sejauh ini

sudah ada sejumlah perusahaan yang ikut memajukan pendidikan kita. Tapi tidak dipungkiri pula jumlahnya sangat minus. Ya mudahmudahan seiring waktu berjalan perusahaan juga semakin peduli dengan pendidikan,” tutupnya.(amn)

PANGKALANKERINCI Perusahaan Diharap Berperan Bantu Warga PANGKALANKERINCI (RP) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas Peternakan mengharapkan per usahaan-per usah aan swasta yang memiliki areal usahanya di wilayah Kabupaten Pelalawan untuk membantu masyarakat dalam usaha pengembangan sistem integrasi kelapa sawit dan sapi (Siska). Sedangkan pembinaan tersebut bisa melalui CD serta program lain yang dijalankan perusahaan. Demikian disampaikan Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Pelalawan Ir H Tengku Mukhtaruddin MSi kepada Riau Pos, Ahad (9/8) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa saat ini BPPT tengah melakukan kajian masalah pupuk dan pakan ternak yang bagus untuk dikembangkan di Pelalawan melalui sistem integrasi kelapa sawit dan sapi. Dan saat ini BPPT tengah REDAKTUR: M ERIZAL

melakukan kajian di Kerumutan terkait kompisisi pakan ternak. Hal ini disebabkan potensi yang dimiliki daerah ini yang sangat potensial untuk dikembangkan budidaya ternak sapi. Hanya saja, sejauh ini potensi tersebut belum dimanfaatkan sepenuhnya. Untuk itu, guna memanfaatkan potensi tersebut, maka perusahaan diharapkan terlibat secara langsung. ‘’Sistem integrasi kelapa sawit dan sapi sangat tepat dikembang di daerah ini, maka dari itu diperlukan keikutsertaan pihak ke tiga yakni perusahaan swasta dalam membantu masyarakat, sehingga kuota daging daerah ini dapat terasi. Sejauh ini kepedulian pihak perusahaan dirasakan sangat kurang sekali, khususnya perusahaan yang bergerak dalam bidang perkebunan kelapa sawit, apalagi dengan pola

Kredit Koperasi Primer untuk Anggota (KKPA). Dan jika hal ini terlaksana, maka tentunya ekonomi masyarakat bisa terangkat,” terangnya seraya menyebutkan bahwa kabupaten Pelalawan merupakan salah satu sentral pengembangan peternakan rakyat nasional. Diungkapkan mantan Kepala Dinas Perkebunan Pelalawan ini, bahwa sistem KKPA yang selama ini diterapkan, merupakan sistem unggulan perusahaan perkebunan kelapa sawit dengan masyarakat. Dan sistem yang menjalin kerja sama dengan masyarakat tersebut sejauh ini telah berjalan dengan baik. Namun demikian, pola KKPA juga diharapkan dapat melakukan pengembangan sistem integrasi kepala sawit dan sapi. “Jadi, perlu pengembangan

dari sistem tersebut, seperti memberikan bantuan ternak sapi kepada peserta KKPA. Pasalnya, dari segi pengontrolan, sistem integrasi kelapa sawit dan sapi ini akan berjalan mudah kesinambungan, sehingga ekonomi masyarakat juga akan semakin meningkat. Hanya saja, sejauh ini sistem integrasi kelapa sawit dan sapi ini masih belum dilirik dan dilakukan secara maksimal oleh perusahaan melalui KKPA ini. Dan tentunya jika sistem integrasi kelapa sawit dan sapi ini dilakukan, maka tentunya kabupaten Pelalawan bisa menjadi penyuplay danging sapi,” ujar mantan Kepala Distamben Pelalawan ini. Ditambahkan mantan Kepala BPMP2T ini, bahwa usaha meningkatkan ekonomi masyarakat, tidak serta merta menjadi tanggungjawab pemkab saja. Namun dalam hal ini perusahaan juga harus

memberikan andil cukup besar terhadap kemajuan dan peningkatan perekonomian masyarakat di Negeri Amanah ini. “Ya, kalau hanya menunggu pemkab saja, saya pikir hal itu akan lambat terealisasi, sebab kami memiliki keterbatasan anggaran. Untuk itu, maka sekali lagi saya mengimbau dan mengharapkan perusahaan dapat terlibat lebih dalam lagi membantu ekonomi masyarakat,’’ ucapmya. Menurutnya, hal yang sangat wajar jika masyarakat juga mengaharapkan perusahaan memberikan kontribusi melalui program community development. Dan ini juga sebagai bukti bahwa pihak perusahaan mendukung program yang telah dicanangkan Pemkab Pelalawan yakni program Pelalawan Makmur.(amn) TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

PRO-INDRAGIRI HILIR

29

Bumi Sri Gemilang

Bupati Hadiri Peresmian Graha Pena Riau BUPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, menghadiri peresmian gedung Graha Pena Riau Pos di Pekanbaru, Sabtu (8/8). Graha Pena Riau Pos, kata Bupati merupakan icon baru Provinsi Riau. Kehadirannya dapat memberikan warna bagi pembangunan yang sedang berjalan. Di mana sejak berdirinya Riau Pos, 25 tahun telah banyak memberikan andil bagi pembangunan. Bahkan anak perusahaannya sudah tersebar di Pulau Sumatera sehingga dikatakan memiliki jaringan terluas. Selain sebagai media bisnis, Riau Pos kata Wardan juga sebagai media pembelajaran di kalangan masyarakat. Berita-berita yang disajikannya selalu berimbang dan memberikan pencerdasan bagi setiap pembaca.

“Riau Pos sudah kita kenal sejak lama. Kehadirannya bermanfaat menyampaikan informasi, program dan rencana pembangunan bagi pemerintah,” katanya. Hadirnya Riau Pos, memberikan pencerahan terhadap dinamika pembangunan di Riau, khususnya Kabupaten Inhil. Maka itu kehadirannya selalu ditunggutunggu. Karena pada sekmen koran terdapat wajah kabupaten/kota seRiau. “Bahkan halaman lainnya, yang tidak kalah menarik sehingga baik untuk dibaca,” jelas mantan Kepala Dinas Pendidikan Riau ini. Di samping koran tertua yang sarat dengan berbagai pengalaman, Riau Pos selalu terdepan dari lainnya. Semua itu berkat sumber daya manusia (SDM) yang mempuni dalam penyajian berita-berita aktual, tajam dan terpecaya.(adv/b)

Putra Tempatan Lebih Diutamakan

HUMAS PEMKAB

BERSALAMAN: Bupati Inhil HM Wardan bersalaman dengan Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman saat peresmian gedung Graha Pena Riau di Pekanbaru, Sabtu (8/8/2015).

TEMBILAHAN___ Masyarakat Diimbau Tertib Berlalu Lintas ___

TEMBILAHAN (RP) - Pihak Kepolisian Resor (Polres) Indragiri Hilir (Inhil) mengimbau kepada seluruh masyarakat pengguna jalan untuk lebih tertib dalam berlalulintas di jalan raya. Terutama menggunakan perlengkapan atribut seperti helm dan sebagainya. Kemudian tak lupa melengkapi kendaraan dengan surat-suAHMAD SALMI rat, mulai dari Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Surat Izin Mengemudi (SIM). Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Kasat Lantas, AKP Ahmad Salmi, mengakui sampai saa ini masih banyak ditemukan pengendara yang tidak mematuhi tata tertib berlalulintas, padahal hal itu demi keselamatan dan kenyamanan bersama. “Terutama banyak kita dapati pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm standar. Kondisi ini jelas tidak baik bagi pengendara, terutama saat terjadi kecelakaan,” jelasnya. Sepertinya kebiasaan masyarakat di daerah itu tertib berlalu lintas hanya pagi hari ketika petugas melakukan patroli. Tetapi kondisi sudah berbeda jika siang menjelang petang, apalagi malam hari. Umumnya pengendara tak menggunakan pelindung kepala (helm). Dalam salah satu operasi beberapa hari lalu, Salmi mengatakan pihaknya mendapati 94 pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm. Oleh sebab itu Satlantas Polres Inhil mengambil tindakan tegas dengan memberikan surat tilang. “Ke depan supaya jangan sampai ditilang lagi, kita mohon masyarakat mematuhi ketentuan dan peraturan yang ada, serta tidak lupa membawa surat-surat dan kelengkapan kendaraan lainnya,” tukas Salmi. Tak hanya itu dia juga mengingatkan agar orangtua berperan serta dalam mengingatkan dan mengawasi anak-anaknya dalam berkendaraan.(ind)

BADAN Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengutamakan putra daerah setempat untuk diterima menjadi pendamping desa. Hal itu disampaikan Kepala BPMPD Inhil H Yulizal dalam salah satu kegiatan baru-baru ini ketika dikonfirmasi terkait isu keinginan sejumlah pendamping desa yang ingin mengundurkan diri dari jabatan tersebut. Ditegaskannya, BPMPD siap mencari dan menggantikan orang-orang tersebut, dengan catatan penggantinya adalah putra daerah. Setidaknya putra daerah lebih menguasai medan sehingga beban tugas semakin ringan. “Kalau ada yang berhenti akan kami gantikan dengan orang tempatan,” ungkap Yulizal. Ada beberapa kemungkinan membuat pendamping desa merasa berat.

Antara lain pendamping desa merasa kurang cocok dengan wilayah kerjanya. Atau mungkin ada persoalan lain yang menurut mereka menjadi satu hambatan sehingga pendaping desa ingin berhenti. Apapun alasannya BPMPD akan mencarikan pengganti orang yang memiliki kemampuan. Yulizal juga mengakui saat ini masih ada sebagian pendamping desa yang bukan berasal dari desa tempat mereka ditempatkan. Tapi ke depan berdasarkan pengalaman tersebut BPMPD akan selalu mengevaluasinya. “Kita minta kepada pendamping desa yang ada agar bisa bersinergi dengan pejabat desa. Koordinasikan jika ada masalah supaya program-program Pemerintah kabupaten (Pemkab) Inhil dapat dirasakan masyarakat,” imbuhnya.(adv/b)

JCH Diangkut Menggunakan Feri ke Batam TEMBILAHAN (RP) - Sama seperti tahun sebelumnya, kali ini Jamaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) juga akan dibawa dari Tembilahan-Batam dengan menggunakan feri. Dipilihnya sarana transportasi haji Tembilahan menuju Embarkasi Batam dengan menggunakan sarana transportasi laut merupakan kebijakan tepat yang diambil Pemkab Inhil, dalam upaya efisien biaya termasuk waktu.

“JCH akan kita bawa melalui jalur laut,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Inhil, H Tantawi Jauhari, Ahad (9/8) kemarin. Saat ditanya jenis armada yang akan menbawa ratusan JCH tersebut, dijelaskan Tantawi seperti jenis feri. Namun pihaknya belum dapat memastikan apa nama perusahaannya. Pasalnya sampai saat ini sarana penentuan pe-

menang masih ini. dalam tahap leDalam melakulang. kan proses lelang, “Sedang dilePemkab Inhil lang. Kita dengar sendiri telah mensudah ada bebeetapkan indeks berapa perusaharga angkutan. haan yang Angka tersebut menawar. Kita diperoleh melalui tunggu aja prossurvei biaya transesnya selesai,” portasi lokal Temkata mantan Ke- TANTOWI bilahan-Batam. pala Badan Pen- JAUHARI Nilai yang didapat anggulangan dijadikan acuan Bencana Daerah (BPBD) Inhil untuk menetapkan besar bi-

aya angkutan “Berdasarkan peraturan daerah (perda) yang mengatur tentang pelaksanaan ibadah haji, untuk biaya lokal haji sepenuhnya ditanggung Pemkab Inhil,” papar Tantawi. Jumlah seat yang diajukan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Inhil untuk angkutan haji sebanyak 380. Artinya jumlah itulah yang akan ditanggung pemerintah untuk biaya lokal haji musim haji tahun ini.(ind)

10 Madrasah Belum Terima Dana BOS TEMBILAHAN (RP) - Dari sekian banyak sekolah madrasah tingkat MI, MTs dan MA di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terdapat sekitar 1O sekolah belum menerima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Hal itu diakui Kepala Kantor Kementerian Agama Tembilahan, Azhari Syukur melalui Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasyah, Jisman Arif, setelah menerima laporan dari pihak sekolah. Padahal menurut Jisman, dana itu telah dikucurkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau beberapa hari lalu. Menurut Jisman, ada beberapa faktor sehingga sekolah tersebut belum menerima dana BOS. “Mungkin ada di antara mereka (sekolah, red) yang terlambat mengirimkan Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) ke Kanwil Kemenang Provinsi Riau dan mungkin kesalahan dalam menyusun rekap pencairan,” jelas Jisman. Ia berjanji akan berupaya semaksimal mungkin untuk mencarikan solusi dengan cara mengidentifikasi seluruh persoalan. Dengan begitu pihaknya bisa mengambil tindakan kongrit. “Kami akan berkoordinasi dengan Kanwil, atas apa sebenarnya yang terjadi. Untuk itu, bagi sekolah yang belum menerima silakan laporkan kepada kami,” sebutnya. Kepada seluruh sekolah madrasyah yang sedang memproses pencairan diminta sesegera mungkin menyelesaikan proses itu. Supaya bisa kegiatan-kegiatan lainnya berjalan. Salah seorang Kepala MI Pahrurrazi mengaku kecewa karena pihaknya belum menerima dana tersebut. Padahal menurut yang bersangkutan dana itu sangat diharapkan. Ia juga mengaku rekap pencairan BOS selalu diselesaikan tepat waktu.(ind)

INDRA EFENDI/RIAU POS

SANDAR: Perahu nelayan bersandar di salah satu pelabuhan sesaat pulang dari melaut di Kecamatan Concong, beberapa hari lalu.

TEMBILAHAN Pendopo Rumah Dinas Bupati untuk Kegiatan Agama

HM ARIFIN REDAKTUR: HENNY ELYATI

TEMBILAHAN (RP) - Selain keperluan lain, pendopo rumah dinas Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dimanfaatkan untuk pelaksanaan Magrib Mengaji bagi kalangan siswa Sekolah Dasar (SD). Secara bergiliran, tiga kali dalam satu pekan kalangan siswa dan siswi mendatangi Pendopo Rudin Bupati di Jalan Kesehatan Tembilahan dengan dikoordinir Dinas Pendidikan (Disdik) setempat.

“Hari Senin, Rabu dan Sabtu malam pelaksanaan Magrib Mengaji dan pembacaan ayatayat suci lainnya kita laksanakan di sana,” ungkap Kabag Kesra Setdakab Inhil HM Arifin, Ahad (9/8). Pelaksanaan itu, dibuat tidak lain untuk menyukseskan dan menyemarakkan sistem pembelajaran Alquran dengan metode yang baik. Di mana tenaga pendidiknya juga orang-orang yang berkompe-

ten. Upaya untuk menjadikan generasi agamis serta generasi yang handal dalam membaca Alquran sudah terbukti. Terlihat dari beberapa kali, santri Magrib Mengaji diutus menjadi qori dan qoriah pada beberapa kesempatan. “Sudah ada di antara mereka yang menjadi qori, qoriah dan hafiz serta hafitzah,” papar mantan Camat Tembilahan itu.

Saat proses belajar dan mengajar berlangsung para orangtua diperbolehkan untuk melihat metode pembelajaran yang diterapkan. Metode itu bisa disampaikan kepada siswa lain agar mudah dan cepat dalam membaca Alquran. “Di samping itu kami sangat membutuhkan kritik yang bersifat membangun agar program itu dapat berjalan dengan baik,” imbuhnya.(ind) TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-ROKAN HILIR

30

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Membangun Bersama Masyarakat

HUT RI Tampilkan Permainan Rakyat MEMERIAHKAN peringatan tujuhbelasan berbagai agenda kegiatan telah disiapkan Pemkab Rohil. Salah satunya yakni menampilkan sejumlah permainan rakyat yang semua kegiatan dipusatkan di lapangan KONI Bagansiapi-api. ‘’Permainan rakyat yang bakal dilaksanakan itu terbagi dalam empat cabang. Diantaranya panjat batang pinang, tarik tambang, pacu engrang dan pacu goni,’’ kata Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Rohil, Drs H Zulkarnaen, Sabtu (8/8) di Bagansiapi-api. Semua permainan rakyat ini, lanjut Zulkarnaen, dipusatkan di Lapangan KONI di Jalan Pulau Baru yang kapasitasnya terbuka untuk umum. ‘’Khusus untuk kegiatan panjang batang pinang, pihak panitia telah menyiapkan sebanyak 15 batang. Pendaftarannya nanti dilaksanakan di lokasi kegiatan,’’ kata Zulkarnaen. Pelaksanaan permainan rakyat ini, tambah Zulkarnaen, direncanakan dilaksanakan Jumat (14/8) mendatang. ‘’Rencananya seperti itu. Kita harapkan melalui kegiatan permainan rakyat ini benar-benar dapat dinikmati masyarakat. Untuk di Kecamatan, kegiatan permainan rakyat diakomodir langsung oleh pihak kecamatan masing-masing,’’ kata Zulkarnaen.(adv/a) ___

Gedung Lantai 8 Difungsikan GEDUNG berlantai delapan yang berdiri megah di areal Kawasan Batuenam yang sengaja disiapkan untuk kantor Bupati Rohil, direncanakan bakal segera difungsikan tahun ini. Seiring dengan itu, berbagai fasilitas sarana dan prasarana yang dinilai masih kurang agar segera dilengkapi secepatnya. Hal ini disampaikan Bupati Rohil, H Suyatno di Bagansiapi-api. ‘’Saya minta tahun ini

juga gedung baru di Kawasan Batuenam itu harus difungsikan. Gedung itu memang berlantai delapan. Tapi, untuk tahap awal kita pergunakan sampai tiga lantai saja,’’ kata Suyatno, Ahad (9/8) Berkaitan dengan itu, lanjut Suyatno, semua instansi terkait untuk dapat segera melengkapi semua fasilitas sarana dan prasarana yang diperlukan di gedung baru tersebut. Salah satu di antaranya

yakni menyangkut soal ketersediaan listrik. ‘’Begitu gedung itu difungsikan, maka ketersediaan arus listrik harus cukup. Saya minta pastikan arus listrik tersedia di gedung itu,’’ kata Suyatno. Di samping itu, tambah Suyatno, ketersediaan sarana air bersih mulai sekarang harus segera dipersiapkan. ‘’Intinya, semua fasilitas sarana dan prasarana sudah harus dipersiapkan dari sekarang.

Karena, ini semua sangat menyangkut dengan kelancaran operasional gedung itu sendiri,’’ kata Suyatno. Untuk tahap awal, lanjut Suyatno, gedung baru yang bakal difungsikan tersebut hanya sampai tingkat tiga. Pertimbangannya, fasilitas sarana dan prasarana yang baru disediakan baru sampai di lantai tiga. ”Itu untuk tahap awal. Kalau semua fasilitas sarana dan prasarana telah lengkap, maka gedung

berlantai delapan ini bisa segera difungsikan semuanya,’’ kata Suyatno. Sedangkan untuk mobiler, tambah Suyatno, dianjurkan menggunakan yang lama. ”Artinya, saat pindah kantor, maka mobiler itu ikut dibawa. Karena, sebagian besar mobiler yang dimiliki masih bisa dipergunakan. Jadi, untuk sementara waktu kita pergunakan peralatan yang sudah ada itu,’’ kata Suyatno.(adv/a)

POTRET___

HUMAS PEMKAB ROHIL

KALUNGKAN TANDA: Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi mengalungkan tanda pengenal ketika membuka lomba pidato tingkat anak dan remaja se-Kabupaten Rohil di Bagansiapi-api, belum lama ini.

HUMAS PEMKAB ROHIL

LIHAT KOLEKSI: Bupati Rokan Hilir H Suyatno didampingi Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) melihat-lihat salah satu koleksi yang tersimpan di museum sejarah Rohil di kawasan Batu Enam, Bagansiapi-api, beberapa waktu lalu.

Bina Keluarga Lansia Bintang Kejora Raih Juara III Tingkat Nasional KEBERADAAN Bina Keluarga Lansia (BKL) Bintang Kejora di Kepenghuluan Baganjawa, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rohil ternyata telah mampu mengukir prestasi yakni meraih juara III tingkat nasional. Seiring dengan itu, prestasi yang telah dicapai tersebut diharapkan dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan. ‘’Harus kita akui, bahwa BKL Bintang Kejora yang menangani

soal Lansia ini sudah banyak mengukir prestasi. Yakni meraih juara pertama tingkat Provinsi Riau dan mendapatkan juara III tingkat nasional,’’ kata Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi di Bagansiapi-api, Ahad (9/8). Atas keberhasilan itu, lanjut Surya, diharapkan dapat menjadi motivasi dari kecamatan-kecamatan lain yang berada di Kabupaten Rohil. Sehingga, keberadaan masyarakat khususnya

yang sudah masuk dalam kategori Lansia dapat lebih terperhatikan dan diberdayakan sesuai potensi dan kemampuan yang dimilikinya masing-masing. Selain itu, tambah Surya, atas keberhasilan meraih juara III tingkat nasional, muncul pemikiran dari Bupati Rohil untuk melakukan lomba khusus bagi Lansia. Lomba untuk Lansia tersebut terdiri dari gerak jalan beregu dan senam kesegaran jas-

mani. ”Dalam rapat koordinasi, kami juga membahas masalah ini. Di tujuhbelasan ini, untuk pertama kali kami melaksanakan lomba bagi Lansia,’’ kata Surya. Lomba gerak jalan beregu, lanjut Surya, rutenya tidak jauh. Yakni mengelilingi Gedung Sekretariat Pemkab Rohil yang melintasi Jalan Mardeka, Jalan Protomo, Jalan Tugu dan finish di Jalan Perwira. ‘’Usai gerak jalan dilanjutkan

senam kesegaran jasmani. Lomba Lansia ini nantinya bakal diikuti oleh semua kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Rohil,’’ kata Surya. Berkaitan dengan pelaksanaan tersebut, berbagai persiapan turut dilakukan. Di antaranya seperti menyiagakan sejumlah tenaga medis yang ditempat di beberapa lokasi yang menjadi rute kegiatan gerak jalan maupun senam kesegaran jasmani.

”Dalam rapat koordinasi kemarin juga membahas masalah ini. Intinya, persiapan sudah matang dan hanya tinggal pelaksanaannya saja lagi,” kata Surya. Sementara, dalam kegiatan tersebut, setiap kecamatan mengirimkan sebanyak 25 Lansia. Terdiri dari 11 untuk jalan santai dan 14 buat senam kesegaran jasmani. ”Peserta yang dikirim boleh campuran yakni laki-laki dan perempuan,’’ kata Surya.(adv/a)

BAGANSIAPI-API Adakan Apel Hari Jadi Provinsi Riau

Erianda Ajak Jaga Toleransi

BAGANSIAPI-API (RP) — Pemkab Rohil direncanakan hari ini, Senin (10/8) menggelar apel hari jadi Provinsi Riau yang ke 58 tahun. Apel peringatan hari jadi Provinsi Riau tersebut dipusatkan di halaman sekretariat Pemkab Rohil yang berada di Jalan Mardeka Bagansiapi-api. ‘’Seyogyanya, apel peringatan hari jadi Provinsi Riau itu dilaksanakan, Ahad (9/8). Mengingat hari libur, maka apel peringatan hari jadi Provinsi Riau di Kabupaten Rohil, diundurkan dan dilaksanakan Senin (10/8) ini,’’ kata Asisten Administrasi Bidang Kesra Pemkab Rohil, H Ali Asfar SSos MSi , Ahad (9/8) di Bagansiapi-api. Sementara, berbagai persiapan jelang dilaksanakannya apel peringatan hari jadi Provinsi Riau tersebut terus dilakukan. Diantaranya, beberapa tenda yang bakal dipergunakan untuk sejumlah undang dan pejabat Pemkab Rohil telah didirikan. Selain itu, sejumlah baliho maupun umbul-umbul telah terpasang. ”Dalam apel bersama itu nanti, direncanakan bakal dihadiri langsung oleh bupati dan wakil bupati serta plt sekda Rohil. Selain itu, juga semua pimpinan satuan kerja perangkat daerah serta para pegawai di lingkungan Pemkab Rohil,’’ kata Ali.(sah)

BAGANSIAPIAPI (RP) - Wakil Bupati Kabupaten Rokan Hilir Erianda kembali mengajak masyarakat untuk bisa bersama-sama mendukung pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan berupa pemilihan bupati dan wakil bupati ERIANDA yang akan digelar Desember mendatang. Erianda mengingatkan bahwa pelaksanaan pemilukada telah semakin dekat, dengan perhitungan sekitar empat bulan lagi. “Untuk itu kami mengajak masyarakat agar bisa bersama-sama menyukseskan digelarnya pemilihan kepala daerah,” ujarnya di Bagansiapiapi, Ahad (9/8). Ia mengingatkan, kesuksesan Pilkada bukan hanya terletak ditangan penyelenggara saja tapi semua pihak tak terkecuali masyarakat. Semua kalangan lanjutnya agar dapat bersama menciptakan pelaksanaan pilkada yang aman, tertib dan terkendali. Sebab menurutnya, dengan amannya pelaksanaan Pilkada tersebut menjadi cerminan sendiri bagi daerah itu dan tentunya menjadi contoh bagi daerah lain. Pemilihan kepala daerah terangnya, merupaka hal yang penting dalam menentukan arah pembangunan yang ada di daerah, di samping itu sebagai suksesi pemimpin yang diharapkan dapat memberikan pembangunan yang lebih baik lagi di masa mendatang. Seluruh kalangan lanjutnya, agar bisa menumbuhkan sikap toleransi dan sikap saling menghormati jika nantinya calon yang diusung mengalami kekalahan, karena biasa dalam Pilkada akan ada yang menjadi pemenang dan kalah. Dia mengingatkan dengan toleransi yang baik maka situasi yang kondusif dan aman dapat terus tercipta dan pada gilirannya untuk berbagai program pembangunan dapat dicapai.(fad)

ZULFADLI/RIAU

RUMAH BERTIANG: Salah satu pemandangan di Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas, rumah penduduk memiliki tongkat tinggi, belum lama ini. Rumah bertiang tinggi menjadi ciri khas karena perumahan yang berdekatan dengan pantai atau laut, sehingga dijangkau pasang surut.

DPRD Minta Ketegasan soal Pengunduran Diri Calon BAGANSIAPI-API (RP) - Anggota DPRD Rokan Hilir (Rohil) Maston mengharapkan semua pihak bisa bisa bersama-sama menyukseskan pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati terutama kepada penyelenggara seperti Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) untuk dapat bekerja dengan transparan dan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Bendahara DPC PDI Perjuangan Kabupaten Rohil ini mempertanyakan penerapan dari UU Nomor 8 Pasal 7 yang mengharuskan calon dari latar belakang TNI/Polri, Anggota DPRD ataupun PNS untuk mundur diri.

REDAKTUR: KAMARUDDIN

“Seluruh penyelenggara pemilu harus independen dalam menerapkan aturan ini, apakah sejak pengunduran diri itu sifatnya sejak pendaftaran, verifikasi faktual atau sampai sejauh mana,” kata Maston. Penegasan soal ini sangat penting karena menimbulkan banyak pertanyaan di tengah masyarakat, dirinya selaku anggota dewan kerap mendapatkan pertanyaan terkait ketentuan bakal calon yang harus mengundurkan diri itu. “Kita ingin pelaksanaan demokrasi dalam pilkada berjalan dengan aman, damai karena itu penyelenggahara harus independen sehingga kerukunan yang ada tetap terjaga. Peraturan yang sudah ditentukan harus diterapkan,” ujarnya.

Menurutnya soal pelaksanaan ketentuan tersebut sejauh ini belum dipahami banyak pihak dikhawatirkan dapat menimbulkan banyak pertanyaan bagi masyarakat awam. Ini diperkirakan dapat membuat situasi yang tidak baik apalagi jika ada yang memanfaatkan soal tersebut untuk kepentingan politik. “Padahal kita mau seluruh proses pemilukada ini berjalan dengan baik, tercipta pemilu sesuai dengan yang diharapkan bersama-sama. Jangan sampai ada perpecahan apalagi ini kan sifatnya hanya sementara. Kami minta penyelenggara seperti KPUD, Panwaslu dapat mempertegas soal penerapan uu 8 pasal 7,” katanya.(fad)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

31

Bersatu Nogori Maju

PANGEAN ___ Warga Usul Aspal Jalan 2 Kilometer ___

PANGEAN (RP) - Kepala Desa Padang Kunyit Pangean, Fitrianto memanfaatkan pertemuan antara warganya dengan Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi dan anggota DPRD Riau serta sejumlah anggota DPRD Kuansing untuk menyampaikan aspirasi. Mewakili warga Padang Kunyit, Fitrianto mengusulkan pengaspalan jalan sepanjang 2 kilometer yang ada di tengah pemukiman. Apalagi desa yang dipimpinnya merupakan salahsatu desa di Pangean yang belum diaspal. “Maka dari itu, kami mengusulkan kepada pemerintah supaya jalan sepanjang 2 kilometer dilakukan pengaspalan, karena memang sangat kami dambakan,” kata Fitrianto dalam sambutannya, pada acara peresmian Mesjid Alfalah di Desa Padang Kunyit Pangean, Jumat (8/8). Di hadapan Sekretarisa Daerah (Sekda) Kuansing Drs H Muharman MPd, anggota DPRD Riau Indra Putra ST dan sejumlah anggota DPRD Kuansing, seperti Komperensi SP MSi, Adam SH, Sastra Febriawan SP MSi, Kepala Desa Padang Kunyit begitu semangat menyampaikan aspirasinya itu. Jalan sepanjang 2 kilometer itu menghubungkan Desa Padang Kunyit dengan desa-desa lain yang ada di Pangean seberang, seperti Desa Pembatang dan Teluk Pauh Pangean. “Ini untuk mempermudah akses masyarakat guna menunjang perekonomian mereka,” katanya.(jps)

Kejurda Motocross Semarak B

upati H Sukarmis mem buka secara resmi Ke juaraan Daerah (Kejurda) Motocross untuk pertamakalinya dilaksanakan di Provinsi Riau, yang dilangsungkan di Sirkuit Pulau Pondok, Desa Kebun Lado, Kecamatan Singingi. Kejurda motocross yang memperebutkan piala Bupati Kuansing Cup I ini, dimulai Sabtu hingga Ahad (8-9/8) ini diikuti oleh pembalap nasional, Sumatera dan sejumlah pembalap di Riau dan pem-

balap lokal di Kuantan Singingi. Kejurda Motocross yang pertama kalinya digelar di Riau ini berlangsung meriah dan semarak. Selain Bupati Sukarmis yang hadir membuka kejurda tersebut, hadir pula anggota DPRD Riau Indra Putra ST, dan sejumlah anggota DPRD Kuansing, seperti Komperensi SP MSi. Tidak hanya itu, kejurda ini juga diikuti oleh para pejabat di lingkungan Pemkab Kuansing. Kegiatan yang dita-

ja Trail Adventure Community Kuantan Singingi (TRACKS) bekerja sama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Riau ini juga melibatkan para pemuda Kebun Lado yang diikuti ratusan pembalap. “Ini pertama kalinya di Riau, dan hanya kita yang memiliki sirkuit dengan standar nasional. Ini tidak lagi dinamakan kejurda, tapi ini sudah menjadi kejuaraan nasional,” ujar Bupati Sukarmis, dalam sambutannya.

Percaya diri dalam membalap menjadi modal, Mursal Dius (32) untuk bersaing dengan rider-rider lainnya. Tidak peduli siapa yang dihadapinya, meskipun pebalap sekelas Agi Agasi, pembalap nasional. Membalap dengan sepeda motor rakitannya, Mursal, yang memiliki hobi membalap ini mengikuti kejurda ini dengan antusias. Selanjutnya, Ketua Panitia Kejurda Motocross, Hendra AP MSi mengapresiasi be-

sarnya minat anak-anak muda Kuansing untuk mengikuti kejurda ini. Antusiasme ini menurutnya tidak terlepas dari dukungan yang diberikan oleh Bupati Sukarmis untuk perhelatan kejurda. Sejumlah kelas diperlombakan dalam kejurda ini. Mulai dari sport trail, bebek 4 tak senior, bebek 4 tak senior 110/ 130 cc, bebek 4 dan 2 tak junior Riau, bebek standar pemula, campuran junior Riau, campuran lokal Kuansing, campuran lokal Singingi dan Singingi Hilir, campuran lokal Kebun Lado, OMR Kawasaki KLX, SE 250 cc, eksekutif dengan JU 2 unit Sepeda Motor.(adv/a)

PEKANBARU___ IKKB Gelar Halalbihalal ___

PEKANBARU (RP) - Ikatan Keluarga Besar Baserah (IKKB) Pekanbaru mengadakan halalbihalal pada Sabtu (8/8) di auditorium Wan Ghalib Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Provinsi Riau. Dalam acara yang ditaja dari pagi hingga sore itu, mengusung tema menghulu jalur menghilir tamaddun Rantau Kuantan. Menurut seniman yang memiliki darah keturunan di Rantau Kuantan, Yoserizal Zen, suatu jalur, sama sekali akan jauh dari kemenangan apabila menghindari rute menghilir dan menghulu. Jalur harus menghilir, tetapi juga harus menghulu. ‘Tak ada hulu tanpa hilir, tiada hilir tanpa hulu. Kedua-duanya harus dikenalakrabi dalam ayun yang sama dan perasaan serupa. Jika dibawa dalam kehidupan maka menghulu dan menghilir dalam pacu jalur tidak lain kecuali sebagai upaya mengenal diri. Artinya, mari mengenal Baserah sepertihalnya kita harus mengnal hulu dan hilir,’’ ujar Yoserizal dalam pidatonya. Sementara itu, menurut Ketua IKKB Prof Jimmi Copriadi, halalbihalal ditaja dalam rangka untuk saling mempererat tali silaturahim warga Baserah yang ada di Pekanbaru. Selain itu juga, di momen seperti ini, diharapkan pula adanya upaya-upaya bersama untuk memajukan Baserah ke depannya.(*6)

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

BUKA KEJURDA: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis membuka kejurda motocross di Sirkuit Pulau Pondok, di Desa Kebun Lado, Singingi, Sabtu (8/8/2015).

Hobi Balap, Manfaatkan Sirkuit Pulau Pondok ANAK-anak muda di Kabupaten Kuantan Singingi begitu antusias mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) Motocross di Sirkuit Pulau Pondok, Desa Kebun Lado, Kecamatan Singingi, Sabtu (8/8). Oleh karena sudah ada sirkuit balapan dan cross, Bupati Sukarmis mengajak semua anak muda yang ada di

Kuantan Singingi, terutama yang hobi membalap agar memanfaatkan sirkuit ini. Sukarmis yang mengaku hobi membalap ini, menginginkan lahirnya para pebalap handal dan berprestasi dari Kuansing. “Untuk itu, dengan adanya sirkuit ini, generasi muda Kuansing harus memanfaatkannya,” kata

Sukarmis saat meresmikan sirkuit tersebut, Sabtu kemarin. Hobi membalap sejak kecil dari sang pemimpin di negeri jalur ini tidak bisa disalurkannya. Hal ini karena tidak adanya sirkuit untuk mengembangkan hobi itu. “Saya hobi balap ini sejak kecil. Namun, tidak bisa mewujudkan,” kat-

anya. Apalagi, kejurda motocross yang dilangsungkan di Sirkuit Pulau Pondok ini diikuti pembalap nasional. Untuk itu, para anak muda harus belajar soal teknik membalap yang sesungguhnya. “Dengan hadirnya para pembalap ini, orang Kuansing harus belajar tekhnik-tekhni-

knya. Sehingga, pembalap nasional harus lahir dari Kuansing,” kata Sukarmis. Sirkuit yang dibangun di Desa Kebun Lado Singingi ini merupakan sirkuit yang dibangun berstandar nasional. Sudah seharusnya anak-anak muda di Kuansing memanfaatkannya untuk mengembangkan hobi balap.(adv/a)

Peserta Pacu Jalur Rayon IV Terbanyak *6/MIRSHAL/RIAUPOS

BERJALAN: Sejumlah remaja putri dan putra berjalan menuju lokasi kegiatan halalbihalal IKKB, Sabtu (8/8/2015).

TELUKKUANTAN___ Remaja Tewas di Tepian Narosa

___

TELUKKUANTAN (RP) - Jelang pelaksanaan pacu jalur iven nasional 2015, Tepian Narosa Telukkuantan menjadi arena pacu jalur yang terbilang menakutkan bagi warga di sepanjang Sungai Kuantan. Pasalnya, setiap tahun arena pacu jalur ini selalu merenggut nyawa. Kali ini, seorang remaja berusia 14 tahun ditemukan tewas di Tepian Narosa Telukkuantan, Sabtu (8/ 8). Pria yang diketahui bernama Dendi ini merupakan warga Dusun Ciberlin, Desa Pulau Godang Kenegrian Kari, Kecamatan Kuantan Tengah. Sekitar pukul 08.00 WIB, jasad Dendi ditemukan mengapung di sekitaran lokasi pembangunan tribun penonton di arena pacu jalur even nasional itu, yang diketahui setelah pihak kepolisian menerima informasi tersebut. Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi Priadinata SIK melalui Kasubag Humas Polres, Iptu Musabi dalam keterangan resminya, Sabtu kemarin, mengakui, bahwa ada seorang pemuda ditemukan tewas di Sungai Kuantan, tepatnya di Tepian Narosa Telukkuantan. “Iya, awalnya Polsek Kuantan Tengah menerima laporan dari masyarakat atas penemuan mayat tanpa identitas di sungai Kuantan tepatnya di arena pacu jalur tepian narosa,” kata Musabi.(jps)

RANGKAIAN pelaksanaan pacu jalur rayon di Kabupaten Kuantan Singingi segera berakhir. Setelah pacu jalur even rayon I, II dan III tuntas dihelat. Terakhir, Kecamatan Sentajo Raya yang dipercaya untuk menghelat even pacu jalur rayon IV di negeri jalur ini. Dari tiga rayon yang telah dilalui, peserta pacu jalur rayon IV yang terbanyak. Sebanyak 86 jalur berpartisipasi pada pacu jalur rayon IV yang dihelat di Tepian Datuak Simambang Nan Putiah, Desa Pulau Komang, Sentajo Raya, 10 hingga 12 Agustus. Selain jumlah jalur yang terbanyak pada pacu jalur rayon IV, mayoritas kecamatan yang mengutus jalur juga terbanyak. Ada 13 kecamatan yang mengutus jalurnya untuk berpartisipasi pada pacu jalur rayon IV di Sentajo Raya ini. Dari 86 jalur itu, Kecamatan Kuantan Tengah yang terbanyak mengutus jalurnya, yakni

20 jalur. Kemudian, disusul Benai yang mengutus 14 jalur. Selanjutnya, Pangean dan Gunung Toar sama-sama mengutus 12 jalur. Sedangkan tuan rumah, Kecamatan Sentajo hanya mengikutkan sebanyak 8 jalur, dan begitu pula dengan Kuantan Hilir yang juga mengirimkan 8 jalur. Dan seterusnya Kuantan Mudik mengutus sebanyak 5 jalur. Kemudian, Cerenti, Inuman, Kuantan Hilir Seberang, Hulu Kuantan, Singingi Hilir dan Logas Tanah Darat masing-masing mengutus satu jalur. Terakhir, organisasi pemuda KNPI Kuansing juga mengikutsertakan satu jalur di rayon IV. Jika dibandingkan dengan rayon I yang hanya diikuti 50 jalur, rayon II diikuti 44 jalur, dan rayon III diikuti 72 jalur, tentu peserta pacu jalur rayon IV di Sentajo Raya yang terbanyak, yaitu sebanyak 86 jalur.

DISAMBUT SILAT: Sekda H Muharman beserta para pejabat lainnya disambut silat pangean pada peresmian masjid di Desa Padang Kunyit Pangean, belum lama ini. HUMAS PEMKAB KAMPAR

“Dan mari kita sukseskan pacu jalur rayon IV di Sentajo Raya ini. Kalau sudah sepakat, mari kita jaga sportivitas, kedepankan persaudaraan dan rajutlah silaturrahim karena hakikat pacu jalur adalah silaturrahmi,” kata Camat Sentajo Raya, Hazrianto SSos,

usai techninal meeting, Ahad (9/8) kemarin. Sementara itu, koordinator seksi gelanggang, H Syafrianto menyampaikan, agar peserta pacu jalur di rayon IV Sentajo Raya tidak menghilangkan tradisi di jalur, seperti tukang tari di haluan dan di

tukang tari di kemudi. “Saya lihat ada jalur yang ikut di rayon-rayon lain yang tidak pakai tukang tari. Itu tidak kami benarkan di Sentajo Raya. Kalau ada, kami akan tindak tegas,” kata Syafrianto.(adv/ a)

TELUKKUANTAN Masyarakat Bantu 9 Jalur Se-Kenegerian Telukkuantan

JUPRISON/RIAUPOS

SALURKAN BANTUAN: Ketua panitia Emmerson menyalurkan bantuan dana kepada perwakilan jalur-jalur yang ada di Kenegerian Telukkuantan, Sabtu (8/8/2015). REDAKTUR: M ERIZAL

TELUKKUANTAN (RP) - Perhelatan pacu jalur tradisional telah dimulai. Masyarakat Kenegerian Telukkuantan pun merapatkan barisan untuk menghadapinya. Masyarakat Telukkuantan, melalui panitia kegiatan masyarakat Kenegerian Telukkuantan membantu sebanyak 9 jalur yang ada di Kenegerian Telukkuantan. Diawali dengan latihan bersama, masyarakat memberikan bantuan berupa uang untuk pembinaan. “Kami ingin memberikan motivasi kepada jalur-jalur yang ada di Telukkuantan agar bisa meraih prestasi di setiap

even. Makanya, sebagai bentuk kepedulian, kami membantu jalur-jalur yang ada,” kata ketua panitia kegiatan masyarakat Kenegerian Telukkuantan, Ir Emmerson kepada wartawan, Ahad (9/8). Diawali dengan latihan bersama, Sabtu (8/8), para atlet dari 9 jalur itu antusias menerima dukungan dana tersebut. Setiap jalur dibantu uang pembinaan sebesar Rp500 ribu. Selain Emmerson, para pemangku adat Kenegerian Telukkuantan ikut mendampingi dan menyaksikan latihan bersama tersebut. Tampak hadir Koordinator

Pangulu Nen Barompek Kenegerian Telukkuantan, Amrizal Datuak Simarajo. “Atas nama masyarakat Kenegerian Telukkuantan, kami mengucapkan terimakasih banyak kepada semua pihak yang telah mendukung secara moril dan materil penyelenggaraan seluruh kegiatan dimaksud,” katanya. Dalam kesempatan itu, Emmerson juga mendukung para atlet dari 9 jalur yang ada di Kenegerian Telukkuantan ini. “Dengan kekompakkan, rajin latihan, mudah-mudahan jalur kami mengukir prestasi di setiap iven,” harapnya.(jps) TATA LETAK: YAYA


PRO-RIAU

32

Riau Pos

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur Anggaran Tak Terpakai Rp810 M

Sambungan dari hal. 21 dan fisik baru 6 persen. Ini yang terus digesa, dan kami optimis bisa mencapai target serapan hingga akhir tahun anggaran,’’ kata Syafril Tamun. Diceritakannya, minimnya serapan fisik di instansi yang dipimpinnya dikarenakan tahapan lelang baru mulai sebelum Idul Fitri. Di mana proses kontrak baru diteken sebelum Idul Fitri, dan selama bulan Ramadan memang diakuinya kontraktor susah mencari tena-

ga-tenaga atau pekerja. Sehingga sekarang baru dimulai dengan sudah ditekennya kontrak. Karenanya jika tidak ada kendala hingga akhir tahun anggaran, maka target 90 persen serapan dari total APBD yang disiapkan untuk infrastruktur akan tercapai. ‘’Yang kita lakukan untuk program infrastruktur tahun ini lebih kepada peningkatan. Di mana banyak di pekerjaan rigid (beton),’’ tuturnya. Disinggung mengenai kendala yang dihadapi, masih dikatakan Syafril Tamun

sebenarnya tidak ada masalah secara keseluruhan. Karena semua mulai berjalan dan relatif baik. Hanya saja memang diakuinya dari total Rp2,29 triliun anggaran yang disiapkan, sekitar Rp810 miliar di antaranya tak bisa digunakan. ‘’Karena bukan Tupoksi provinsi. Seperti kegiatan prioritas yang tidak ada DED-nya. Jadi kita tunda dulu dengan menyiapkan DED pada perubahan, baru kemudian dilaksanakan fisiknya pada 2016,’’ lanjutnya.(rnl)

SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Dinas Kebudayaan Tunggu Revisi PP 41/2007 PEKANBARU (RP) - Wacana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menggesa terbentuknya Dinas Kebudayaan sebagai wadah mewujudkan visi Riau 2020 sebagai pusat kebudayaan Melayu masih terkendala. Sebab berdasarkan konsultasi dengan DPR RI, perlunya dilakukan perubahan atas aturan yang tertuang dalam PP 41/2007 tentang pembentukan organisasi pemerintahan. Namun demikian seluruh pihak terkait optimis pembentukan Dinas Kebudayaan tersebut dapat seg-

era terealisasi. Salah satunya disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan Pendidikan Dasar dan Menengah (Disbuddikdasmen) Provinsi Riau Dr Kamsol. Saat berbincang dengan Riau Pos akhir pekan lalu, dikatakannya, tahapan untuk melepaskan Dinas Kebudayaan dari Disbuddikdasmen Provinsi Riau yang dipimpinnya, sudah dilaksanakan. ‘’Draf organisasi sudah di Biro Hukum, dibahas di internal dulu, kalau tidak salah sudah masuk Prolegda, baru setelah itu diajukan ke DP-

RD,’’ kata Kamsol. Beberapa hal yang sudah dilaksanakan seperti konsep SOTK baru tersebut maupun uraian tugas masing-masing, kemudian kajian akademis juga sudah dilakukan. ‘’PP 41 tentang perombakan SOTK sedang direvisi, kita diharapkan sebaiknya menunggu peraturan pemerintah tersebut direvisi,’’ katanya. Karena lanjut Kamsol, jika tetap berharap dibahas dengan DPRD, maka ada kekhawatiran nantinya pusat tidak mau menyetujui. Karena

menunggu revisi atas regulasi yang sudah ada tersebut. Ditambahkan Kepala Biro Hukum Setdaprov Riau Ikhwan Ridwan memang revisi atas PP 41/2007 perlu ditunggu. Untuk kemudian baru bisa dilakukan penggabungan dan pemisahan beberapa SKPD. Pemecahan dinas kebudayaan dan dinas pendidikan, juga sembari menunggu penggabungan Badan Pelayanan dan Perizinan Terpadu (BP2T) dan Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Riau.(egp)

Unri Siapkan Peneliti Kembangkan Riset Sambungan dari hal. 21 terletak di Pasir Putih, Siak Hulu, Kampar. Dijelaskan Prof Aras, memang mengenai pengembangan tersebut menjadi kesepakatan bersama, setelah Menristek bersama Pemprov Riau dan Unri meneken

MoU dalam segi riset dan teknologi pada April lalu. ‘’Sehingga Pemprov dan PT di Riau dapat bersama-sama bersinergi dalam menggandeng pihak swasta. Karena tiga elemen penting ini harus mampu melakukan koordinasi yang baik dalam pengem-

bangan riset dan teknologi di Riau,’’ lanjutnya. Sementara itu Kepala Balitbang Provinsi Riau Arbaini menyebutkan memang sekarang pihaknya terus mengoptimalkan pengembangan Puribantek. Di mana sesuai arahan Kemenristek, akan disiapkan menjadi Science

Techno Park (STP). ‘’Jadi lahan yang ada akan dioptimalkan untuk pengembangan dan penelitian riset dan teknologi. Supaya kita bisa memanfaatkan hasil-hasil penelitian bagi seluruh pihak, terutama perusahaan swasta dan masyarakat,’’ katanya.(egp)

Penyambungan Siak IV Harus Tuntas Sambungan dari hal. 21 kami berharap ketika sudah dianggarkan dan dikerjakan

nanti tidak muncul persoalan baru,’’ sebutnya. Disebutkannya, sudah ada beberapa rekomendasi-reko-

mendasi. Maka dinas harus mematuhi rekomendasi itu. Karena penyelesaiannya itu sudah ditunggu masyarakat

Pekanbaru dan Riau secara keseluruhan untuk akses, dan juga pembangunan.(gus)

Kantor Diskes Riau Terbakar Sambungan dari hal. 21 Ia mengatkan pada Senin (10/8) pihaknya akan segera melakukan pemeriksaan

penyebab terjadi kebakaran. ‘’Masih diselidiki, karena Sabtu dan Ahad kantor libur, makanya Senin akan mulai penyelidikan,’’ tuturnya.

Dugaan sementara kebakaran terjadi disebabkan konseling listrik, namun penyebab pastinya akan ditentukan setelah dilakukan pe-

nyelidikan dan pemeriksaan dari Tim Labfor. ‘’Pasti akan kami kabari, penyebabnya kepada rekan-rekan,’’ tutupnya.(hsb)

Rabu, Pelantikan Pj Wako Dumai Sambungan dari hal. 21 posisi tersebut bakal diisi oleh Staf Ahli Gubernur Riau Arlizman Agus. ‘’Rabu nanti pelantikan, semua persiapan sudah dilaksanakan. Tinggal sekarang menunggu SK Mendagri,’’ ungkap Kepala Biro Tata Pemerintahan Setdaprov Riau Rahima Erna, Ahad (9/8). Disinggung apakah benar

REDAKTUR: RINALDI

dijabat oleh Staf Ahli Gubernur Riau Arlizman Agus, Rahima mengaku belum bisa memastikan. Hingga SK resmi diterima. Sebelumnya tiga pejabat tinggi pratama sudah dilantik sebagai Pj Bupati. Nantinya seperti pelantikan sebelumnya, juga akan dilaksanakan oleh Plt Gubernur Ir H Arsyadjuliandi Rachman bertempat di Gedung

Daerah Provinsi Riau. ‘’Satu hari sebelum acara juga akan dilaksanakan gladi untuk memastikan pelantikan berjalan lancar. Insya Allah akan berjalan baik dan lancar,’’ sambungnya. Secara keseluruhan, pelantikan Pj bupati/Wako di Provinsi Riau hanya untuk empat daerah. Karena masa jabatannya akan berakhir sebelum pelaksanaan Pilkada

serentak. Sehingga agar tidak terjadi kekosongan jabatan serta memastikan pemerintahan berjalan lancar, dan pelaksanaan Pilkada berjalan aman, maka Mendagri menyiapkan Pj Bupati. Sementara lima daerah lainnya, tetap dipimpin oleh bupati definitif, karena baru berakhir masa jabatannya pada medio 2016 mendatang.(egp)

TATA LETAK: SYUKRI


085363264599

Riau Pos

SENIN, 10 AGUSTUS 2015

HALAMAN 33

Jalan Satu Arah Mulai Diberlakukan Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id

JIKA Anda ingin melintasi ruas jalan di kawasan Masjid Agung An-Nur, perhatikan rambu-rambu lalu lintas yang baru dipasang. Mulai hari ini, empat ruas jalan di dekat masjid tersebut diubah menjadi satu arah. Keempat ruas jalan itu adalah Jalan Hang Tuah, Jalan M Dahlan, Jalan Sisingamangaraja, dan Jalan Sultan Sya-

rif Kasim (SSK). Dengan alasan mengantisipasi kemacetan yang kerap terjadi di kawasan tersebut, kebijakan jalan satu arah diberlakukan. Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Pekanbaru Arifin. Dijelaskannya, setiap kendaraan yang datang dari arah Jalan Jenderal Sudirman yang mengarah ke Jalan Hang Tuah, tidak dibenarkan untuk

Pengunjung Mal Ikut Baca Puisi

Baca Jalan Halaman 43

Jangan Tak Datang Manasik KOTA (RP) - Para Jamaah Calon Haji (JCH) Pekanbaru diingatkan untuk datang pada kegiatan manasik haji, besok (11/8). Dalam kegiatan itu banyak hal penting yang akan disampaikan Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Pekanbaru. �Setiap calon jamaah harus datang mengikuti manasik haji. Jangan sampai tidak datang. Karena banyak pembelajaran rangkaian ibadah haji yang penting diperhatikan setiap jamaah,� ujar Ke-

REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

DEFIZAL/RIAU POS

PAKAI SERAGAM: Murid-murid SDN 003 Pekanbaru Jalan Kesehatan memakai seragam merah putih, beberapa hari lalu.

Disdik Bolehkan Sekolah Jual Seragam pala Kemenag Kota Pekanbaru, H Edwar S Umar melalui Kasi Haji dan Umrah, Defizon Noer kepada Riau Pos, Ahad (8/8). Defizon menambahkan, kegiatan manasik haji tingkat Baca Jangan Halaman 40

KOTA (RP) - Sebelumnya, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru melarang sekolah menjual seragam ke peserta diri baru jika memberatkan para orangtua. Namun, larangan itu kini berubah. Disdik mempersilakan sekolah

menjual seragam ke siswanya. Sekretaris Disdik Kota Pekanbaru, Nurfaisal berdalih jika pengadaan seragam yang dilakukan pihak sekolah bertujuan positif yakni sebagai keseragaman. Padahal

sebelumnya, Nurfaisal berkomentar berbeda. Di mana dia secara tegas melarang sekolah menjual seragam. Walimurid boleh membeli seragam sendiri. Baca Disdik Halaman 43

KOTA (RP) - Kampanye Hari Puisi Indonesia (HPI) terus dilakukan oleh berbagai komunitas yang tergabung dalam Komunitas Sayang Puisi Riau (KSPR). Kali ini di Mal SKA, Ahad (9/ 8). Pembacaan puisi tak hanya oleh penyair Riau dan anggota komunitas, tapi juga oleh pengunjung mal. Dessy (45), misalnya. Ia adalah guru di salah SMK negeri di Padang yang datang bersama saudaranya ke Pekanbaru. Saat ke Mal SKA sore kemarin dan menemui ada kegiatan perayaan Hari Puisi Indonesia, ia langsung Baca Pengunjung Halaman 40

TATALETAK: LETAK: YAYA YAYA TATA


METROPOLIS

34

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Mayat tanpa Kepala Masih Misterius TENAYAN RAYA (RP) Polsek Tenayan Raya kesulitan mengungkap identitas mayat yang ditemukan mengapung di Sungai Batak, Kelurahan Rejosari, Jumat (7/8) lalu. Mayat ditemukan dalam kondisi tanpa kepala, tangan, kaki, dan beberapa organ tubuh lainnya. Selain itu, kondisi mayat juga sudah membusuk dan berulat. Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Indra Rusdi melalui Kanitreskrim Ipda Sulaiman mengatakan, hinggaa saat ini pihaknya belum dapat informasi tambahan mengenai mayat yang ditemukan tersebut. ”Kami bersama pihak rumah sakit baru melaksanakan pemeriksaan luar , sehingga belum menentukan apa yang penyebab terjadi kematian mayat tersebut,’’ terangnya. Kesulitan ditemukan, karena tidak adanya identitas yang ada di tempat kejadian perkara (TKP). Petugas hanya menemukan beberapa barang seperti celana dan bra yang tidak bisa menunjukkan identitas mayat. ”Jadi saat ini belum bisa diprediksi siapa mayat tersebut,’’ tuturnya. Ia mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian mayat . ”Belum dapat diprediksi penyebabkan,

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

karena dengan kondisi mayat yang sudah cukup parah, itu sangat sulit menentukan apakah ada tindak kekerasan atau tidak,’’ ujranya. Diakuinya, pihaknya benar-benar buta akan identitas korban. Malah anggota yang berusaha menyisir lokasi kejadian dengan jarak 2 km juga tidak menemukan satu bendapun yang diduga milik barang pribadi korban. Saat ditanyakan apa ciri-ciri atau identitas yang ada melekat dari tubuh korban, Ipda Sulaiman mengatakan bahwa barang yang melekat dengan korban saat ditemukan adalah celana jins biru dengan motif bunga-bunga serta ikat pinggang warna hitam. Sedangkan celana dalam korban warna hitam motif garis-garis. ”Tindak lanjut, kami masing menunggu jika ada keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarga agar dapat menghubungi pihak kepolisian,’’ terangnya. Seperti yang diberitakan sebelumnya,sempat membuat gempar Warga Jalan Akasia Ujung RT 03 RW 03 Kelurahan Rejosari atas temuan sesosok mayat perempuan tanpa berkepala, tangan serta kaki, Jumat (7/8) sekitar pukul 16.00 WIB.Kuat dugaan mayat tanpa identitas tersebut telah mengambang di perairan Sungai Batak lebih dari 10 hari.(hsb)

TATA LETAK: YAYA


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

METROPOLIS

35

HALALBIHALAL: Bupati Agam Ir H Indra Catri MSp (kaca mata) beserta istri Vita Indra Catri (kiri) disambut oleh tamu undangan di area Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Jalan Ahmad Yani, Ahad (9/8/2015). Indra menghadiri Halalbihalal Ikatan Keluarga Sri Antokan dan Sekitarnya Lubuk Basung Kabupaten Agam, Sumbar. MG2/MIRSHAL/RIAU POS

Satu per Satu Kepala Dinas Diperkenalkan ke IKSAS PEKANBARU (RP) -Bupati Agam, Ir H Indra Catri MSP memperkenalkan seluruh Kepala Dinas di Kabupaten Agam yang ikut dalam rombongan. Satu persatu dipanggil dan diperkenalkan kepada IKSAS. Hal ini dilakukan Indra sebagai respon atas masukan yang disampaikan oleh warganya di Pekanbaru. ‘’Saat ini kami sudah berbenah. Jika sebelumnya banyak jalan yang kurang bagus, saat ini silakan pulang ke kempung dan lihat

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

perkembangannya. Pembangunan, terutama jalan di Lubuk Basung sudah cukup baik,’’ paparnya pada halalbihalal Ikatan Keluarga Seri Antokan Sekitarnya (IKSAS) Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Ahad (9/8) di Aula Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Kehadiran bupati sedikit disayangkan karena tidak hadirnya Wali Kota Pekanbaru H Ir Firdaus ST MR. Padahal nama dan foto Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT turut

dipajang panitia bersama dengan Bupati Agam tersebut, tidak satupun terlihat perwakilan pejabat dari Pemko Pekanbaru. Sehingga meskipun tidak diutarakan secara langsung, hal ini sangat disesalkan oleh beberapa tokoh masyarakat asal Agam tersebut. Dalam sambutannya di hadapan ratusan keluarga yang hadir, Ketua IKSAS Pekanbaru Yal Marizul mengatakan, pelaksanaan kegiatan halalbihalal tersebut juga merupakan yang pertama kali-

nya dihadiri oleh bupati dan seluruh Satuan Perangkat Kerja Daerah Kabupaten Agam. ‘’Saya sangat berbangga hati, karena kegiatan silaturahmi ini juga dihadiri oleh bupati. Semoga dengan kehadiran beliau silaturahmi kami tetap terjalin dan bisa untuk turut terlibat dalam pembangunan Kabupaten Agam, khususnya Lubuk Basung,’’ ujarnya didampingi Ketua Panitia Kompol Amril SSos SH MH.(luk)

TATA LETAK: SYUKRI


36

SOCIETY

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Pj Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie, Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman, mantan Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh dan mantan Wakil Bupati Bengkalis H Suayatno.

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman melantik Pj Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie.

Pj Bupati Bengkalis dan Ketua TP PKK Dilantik

Pj Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie bersama Kabag Humas Bengkalis Johansyah Syafri (kanan).

Herliyan menyerahkan memori kerja kepada Ahmad Syah.

BERTEMPAT di Balai Serindit Gubernuran, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Pelaksana Tugas Gubernur Riau (Plt Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman, Rabu (5/8), melantik H Ahmad Syah Harrofie sebagai Penjabat (Pj) Bupati Bengkalis. Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi Riau ini dilantik Plt Gubri karena jabatan H Herliyan Saleh dan H Suayatno sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis 2010-2015 yang dilantik 5 Agustus 2010 itu, berakhir pada hari yang sama. Selanjutnya, mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provin-

ta sejumlah tokoh masyarakat Bengkalis, juga ikut menyaksikan pelantikan suami Embung Megasari Zam tersebut. Hadir juga sejumlah mantan Bupati Bengkalis. Di antaranya H Himron Saheman, H Azaly Djohan, H Fadlah Sulaiman dan H Syamsurizal. Pelantikan ayah M Gilang Perdana Ahemsa yang dimulai sekitar pukul 10.10 WIB itu, berlangsung dalam suasana hidmad. Usai menyanyikan lagu Indonesia Raya, selanjutnya Arsyadjuliandi Rachman memimpin upacara pengucapan sumpah/janji jabatan serta melantik Pjt Bupati Bengkalis tersebut. Setelah itu dilakukan pemasangan tan-

da jabatan. Kemudian dilakukan penyerahan Buku Memori Jabatan Bupati Bengkalis 2010-2015 dari Herliyan yang kala itu mengenakan jas warna hitam kepada Penjabat Bupati Bengkalis yang mengenakan pakaian dinas upacara dengan warna putih-putih. Setelah itu Herliyan menyerahkan buku yang sama kepada Plt Gubri. Usai pelantikan Pj Bupati Bengkalis, dilakukan pula serahterima jabatan ketua TP PKK Bengkalis dari Hj Romaini Herliyan kepada Hj Embung Megasari Zam.(adv/evi) NARASI: EVI SURYATI FOTO: HUMAS PEMKAB BENGKALIS

Ketua DPRD Bengkalis H Heru Wahyudi memberikan ucapan selamat.

Mantan Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh dan mantan Wabup Bengkalis H Suayatno foto bersama dengan Forkopimda Bengkalis.

Pj Bupati Ahmad Syah Harofie menandatangani memori pelantikan.

si Riau kelahiran Bagansiapi-api 15 Agustus 1960 itu akan menjadi orang nomor satu di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini sampai dengan dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis definitif hasil pemilihan umum serentak yang dilaksanakan 9 Desember 2015 mendatang. Atau paling lama setahun menjabat. Selain Herliyan Saleh, Suayatno dan Sekretaris Daerah H Burhanuddin, ketua serta sejumlah anggota DPRD Provinsi Riau dan DPRD Bengkalis, anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Riau dan Bengkalis, para pejabat di Provinsi Riau dan Bengkalis ser-

Ahmad Syah menerima ucapan selamat dari mantan Bupati Bengkalis H Syamsurizal.

Mantan Ketua TP PKK Bengkalis Hj Romaini menyerahkan memori kerja kepada ketua TP PKK Bengkalis yang baru Embung Megasari Zam.

Ahmad Syah Harrofie menerima ucapan selamat.

Pj Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie dan istri Embung Megasari Zam.

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman menyematkan tanda jabatan.

Tamu undangan yang menghadiri pelantikan. REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

TATA LETAK: EKO FAIZIN


METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

RUMBAI

37

1.514 Peserta PMB Unilak Ikuti Ujian RUMBAI (RP) - Setelah pelaksanaan ujian penerimaan mahasiswa baru (PMB) gelombang pertama pada 8 Juni lalu, hari ini, Senin (10/ 8) Universitas Lancang Kuning (Unilak) kembali melaksanakan ujian PMB gelombang II. Jumlah peserta pada gelombang II ini jauh lebih banyak dibanding PMB gelombang pertama. Jika pada gelomang pertama peserta PMB hanya berjumlah 1.130 orang, gelombang kedua jumlah peserta melonjak menjadi 1.514 peserta dengan rincian peserta kelompok IPS 1.007 orang dan IPA 507 orang. Hal ini

menandakan bahwa peminat Unilak setiap tahunnya bertambah karena berdasarkan data dari Biro Akademis Unilak jumlah peserta PMB selalu meningkat setiap tahunnya. Melalui rapat persiapan PMB yang dilaksanakan, Jumat (7/8) lalu, Wakil Rektor I Unilak Dr Hj Hasnati SH MH mengungkapkan, persiapan PMB gelombang II ini sudah 90 persen, yang 10 persen tinggal pelaksanaannya saja pada hari H. ”Semoga semuanya berjalan sesuai dengan harapan dan tidak ada masalah yang berarti,’’ ungkapnya kemarin.

Hasnati mengingatkan kepada calon mahasiswa yang akan mengikuti tes PMB agar dapat mengikuti peraturan yang telah ditetapkan panitia. Karena setiap pelaksanaan PMB, selalu saja ada pelanggaran terutama kecurangan dengan menggunakan joki ujian. “Kami sudah mengingatkan kepada setiap pengawas ujian agar teliti dalam memeriksa kartu peserta ujian karena setiap tahun selalu ada peserta yang mencoba mengikuti ujian dengan menggunakan jasa joki ujian. Hal ini tidak kami benarkan dan bila ada peserta yang ke-

tahuan menggunakan joki maka akan langsung kami diskualifikasi dan tidak diizinkan untuk mengikuti ujian PMB pada gelombang selanjutnya,” tutur Hasnati. Sementara itu Kepala Biro Akademis Unilak Azwin SP MSi menyampaikan, mengingat masih banyaknya peminat yang tidak tertampung pada gelombang I dan II, panitia membuka kesempatan bagi calon mahasiswa untuk dapat bergabung dengan Unilak melalui ujian PMB gelombang ke III yang dibuka mulai 10-22 Agustus 2015 dan pelaksanaan tesnya pada 24 Agustus 2015.(lim)

Pemko Lebarkan Sungai di Kawasan Rawan Banjir RUMBAI (RP) - Mengantisipasi masuknya musim penghujan, Pemko Pekanbaru, membuat sejumlah kanal di beberapa titik rawan banjir. Untuk Kecamatan. Rumbai, pemko mulai menggali dan melebarkan anak Sungai Umban Sari yang berfungsi untuk menampung debit air ketika hujan, Ahad (9/8). Pantauan Riau Pos, semenjak pagi hari, para pekerja dari Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air, sudah mulai bekerja dengan menurunkan sejumlah alat berat. Lurah Rumbai Bukit, Tengku Refli kepada Riau Pos menyebutkan, pelebaran sungai tersebut memang merupakan usulan dari Kelurahan Rumbai Bukit yang dimasukan ke dalam Musrenbang 2015. Perencanaan pelebaran sungai tersebut bertujuan untuk mengantisipasi banjir yang kerap terjadi di kawasan dataran rendah yang ada di Rumbai, ”Pelebaran anak sungai tersebut memang merupakan upaya untuk pencegahan banjir. Hal ini telah direncanakan dari tahun sebelumnya,” tutur Refli.(mg5)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

TATA LETAK: EKO FAIZIN


38

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015


METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

PANAM-PAYUNG SEKAKI

39

Lampu Jalan Padam, Hubungi 085374505000 Laporan MUSLIM NURDIN, Tampan muslim-nurdin@riaupos.co.id

WARGA yang melintasi Jalan SM Amin dan Jalan HR Soebrantas mengeluhkan banyak lampu penerangan jalan umum (PJU) yang mati. Karena gelapnya jalan, sangat rawan akan terjadi tindak kriminalitas terhadap masyarakat yang beraktivitas di malam hari. Pantauan Riau Pos, Kamis malam (6/8) hampir semua lampu PJU tidak menyala di

Silakan masyarakat menghubungi 085374505000 jika ada lampu jalan yang mati, sampah yang tidak terangkut, serta pohon yang tumbang. EDWIN SUPRADANA Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kota Pekanbaru

sepanjang Jalan Soebrantas dan SM Amin. Lampu yang terlihat menyala hanya di sudut Jalan Soebrantas menuju Pasar Pagi Arengka dan pertengahan Jalan di kawasan Giant, Panam. Hal itu diungkapkan Mir-

da salah seorang karyawan yang bekerja di salah satu pusat perbelanjaan. Ia mengeluhkan lampu penerangan jalan yang banyak mati, sehingga ia tidak berani pulang malam, ”Dijemput sama

abang kalau pulang malam, banyak penjambret, lagian banyak sekelompok pemuda nongkrong di tepi jalan sampai larut malam,’’ ungkapnya kemarin. Ditambahkannya, de-

ngan kondisi Jalan Soebrantas yang sering gelap, seseorang yang semula tidak berniat berbuat jahat jadi berniat lihat kondisi mendukung seperti itu. Ia berharap dinas terkait segera memperbaiki lampu PJU yang padam, sehingga memberikan kenyamanan dan ketentraman bagi warga. Sementara itu, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru Edwin Supradana menanggapi banyaknya keluhan dari masyarakat tersebut,

DKP telah menyiapkan layanan call center. Nomor tersebut dapat dihubungi sejak pukul 08.00 WIB hingga 21.00 WIB. “Silakan masyarakat menghubungi 085374505000 jika ada lampu jalan yang mati, sampah yang tidak terangkut,

serta pohon yang tumbang,” kata Edwin. Edwin mengakui ada beberapa titik lampu PJU yang rusak. Untuk itu, ia meminta masyarakat aktif memberitahukan titik-titik yang mengalami masalah agar segera bisa ditangani.(mg4/ade)

15 Tahun, Bangunan Serbaguna Belum Dilanjutkan TAMPAN (RP) - Sudah hampir 15 tahun pondasi bangunan gedung serba guna yang terletak di Jalan Taman Karya, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan berdiri, namun hingga kini belum ada tampak tanda-tanda kelanjutan pembangunannya. Pondasi bangunan tampak berlumut. Tanah bangunan ditumbuhi rumput. Bangunan itu merupakan bantuan aspirasi salah seorang calon legislatif di masa itu yang tidak duduk lagi. Dan pembangunan ini pun

REDAKTUR: ADE CHANDRA

tidak dilanjutkan. Warga setempat mengharapkan respon pemerintah setempat untuk pembangunan tersebut dilanjutkan. Karena pembangunan tersebut sangat berguna bagi masyarakat. “Pondasi bangunan ini sudah 15 tahun berdiri, namun belum ada respon dari pihak pemerintah maupun swasta untuk melanjutkan. Karena kami juga sudah berapa kali mengusulkan pembangunan tersebut namun belum juga ada realisasinya,”

kata Ketua RW 5 Kelurahan Tuah Karya, Suawardi kepada Riau Pos, Ahad (9/8). Ia juga menyebutkan Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT sudah beberapa kali turun melihat kondisi bangunan dan meminta agar segera diusulkan ke pemko. “Kami juga suda mengusulkan tetapi belum direspon sama sekali,” ungkap Suawardi. Bangunan ini sebutnya, berdiri di atas tanah milik perumnas, jika bangunan ini dilanjutkan tentunya sangat

membantu. “Masyarakat Kecamatan Tampan menantikan gedung serba guna dapat difungsikan sebagai tempat pertemuan masyarakat dan kegiatan lainnya yang berkaitan dengan pembangunan di sana,” sebutnya Pembangunan tersebut, kata Suwardi merupakan aspirasi anggota dewan yang tidak duduk lagi pada 2000 namun sampai saat ini belum juga siap, keadaan bangunan tampak terbengkalai dan ditumbuhi rumput liar.

Ia ingin Pemko melanjutkan pembangunan gedung tersebut, karena sudah 15 tahun berjalan tidak ada juga tanda tanda akan dilanjutkan penyelesaian. “Tak jelas lagi kelanjutan pembangunan gedung serbaguna kami ini,” ujarnya. Kendati demikian sebagai bentuk permintaan sebagai masyarakat saat ini untuk segera dilaksanakan pembangunan terutama diperuntukkan untuk pembangunan dan peningkatan ekonomi masyarakat.(mg4)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


40 Pengunjung Mal Ikut Sambungan dari hal. 33 berhenti. Tidak hanya menikmati suasana taman puisi yang meriah, Dessy juga turut membaca puisi. Puisi berjudul ”Berdarah” karya Sutardji Calzoum Bachri’ ia bacakan dengan gegap gempita.

REDAKTUR: DESLINA

Riau Pos

METROPOLIS Bukan hanya Dessy, penyair Riau TM Sum juga hadir dan turut membacakan puisinya. Gayanya yang khas, letup suara yang menyeruak, mengundang pengunjung lainnya untuk mendekat. TM Sum mengaku gembira bisa hadir dalam kegiatan tersebut. ”Saya berharap kegiatan seperti ini, mengampanyekan HPI terus dilakukan.

Ini sangat menggembirakan karena dilaksanakan berbagai komunitas. Ada juga pameran puisi karya-karya penyair Riau. Ini sangat menggairahkan,’’ katanya. Kegiatan itu juga dihadiri anggota komunitas Teater Rumah Tedung, Padang Panjang. Kartika dan Abrile dari komunitas tersebut juga tak kalah hebat membacakan puisi-pui-

si. Kooordinator perayaan HPI Riau, Kunni Masrohanti, sore itu lebih menceritakan tentang perjalanan HPI dan sejarah lahirnya HPI. Sedangkan ketua pelaksana acara di Mal SKA, Rizki Kurniawan berterimakasih kepada pengelola Mal SKA. ”Semoga tahun berikutanya bisa dilaksanakan di sini lagi,’’ kata Rizki.(ksm)

SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Jangan Tak Datang Manasik Sambungan dari hal. 33 Kota Pekanbaru diselenggarakan di area Masjid Agung An-Nur. Setiap ketua kelompok haji juga sudah dikonfirmasi Kemenag Pekanbaru soal manasik ini.

Selain itu, ketua kelompok ibadah haji setiap kecamatan akan ikut memantau pelaksanaan manasik. Sehingga akan diketahui JCH yang sudah memahami rangkaian ibadah haji dan yang belum benarbenar memahaminya.(ilo)

TATA LETAK: YAYA


SOCIETY

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

41

Demokrat Kumpulkan Seluruh Balon Kepala Daerah

Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi memberikan sambutan motivasi dan spirit serta pembekalan kepada para balon kepala daerah dan wakil kepala daerah bersama tim pemenangan pilkada 9 kabupaten/kota di Provinsi Riau.

Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Dr Amir Syamsuddin SH MH didampingi Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi foto bersama dengan para balon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang diusung oleh Partai Demokrat pada pilkada serentak di Riau.

Upaya Memenangkan Pemilukada Serentak PENGURUS Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Riau bertekad memenangkan bakal calon (Balon) kepala daerah dan wakil kepala daerah yang telah ditetapkan DPP Partai Demokrat pada pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) serentak di 9 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Sebagai bentuk dukungan dan keseriusan dari partai berlambang Mersi itu, Sabtu (8/8) diberikan pembekalan kepada bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dan tim pemenangan Pemilukada serentak di 9 kabupaten/kota, di Hotel Pangeran Pekanbaru. Dalam acara itu, DPD Demokrat Riau menghadirkan narasumberdariJakartayakni,penelitisenior bidang politik dari Lembaga Ilmu PengetahuanIndonesia(LIPI),Prof Dr R Siti Zuhro MA, Peneliti Senior Syaiful Mujani Riset dan Konsultan Jayadi, Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Amir Syamsuddin SH, MH. Selain dihadiri Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi, Sekretaris DPD Partai Demokrat Koko Iskandar, pengurus DPD, DPC, anggota DPRD kabupaten/kota se-Riau serta

suatu kemenangan bersama bagi seluruh kader Partai Demokrat Riau. ‘’Ini merupakan antisipasi, dengan adanya pembekalan tumbuh kepercayaan diri dan spirit mereka bertambah.Kebersamaan kita menjadi solid dan bertambah kuat.Kita maju untuk menang, Ratusan kader, pengurus Partai Demokrat kabupaten/kota se-Riau bersama para balon kepala bukan untuk kalah.Diperlukan daerah, wakil kepala daerah dan tim pemenangan pilkada di 9 kabupaten/kota di Riau sedang kebersamaan, jangan sampai tujuan dari pembekalan menyanyikan Mars Partai Demokrat. ratusan kader Partai Demokrat, hadir balon kepala daerah dan wakil kepala daerah serta tim pemenangan Pilkada 9 kabupaten/kota Provinsi Riau seperti balon Bupati dan Wabup Rohul Ir H Hafith Syukri MM-Nasrul Hadi ST MT, balon Wabup Pelalawan H Abdul Anas Badrun, balon Wabup Rokan Hilir Drs M Ridwan SIp. Balon Bupati Bengkalis Drs Sulaiman Zakaria, balon Wako dan Wawako Dumai Zulkifli AS dan Eko Suharjo. Balon Bupati dan Wabup Kepulauan Meranti Drs Irwan Nasir dan Said Hasyim, balon Bupati dan Wabup Siak Suhartono dan Sahrul SIp, balon Bupati Kuansing Indra Putra SP dan balon Wabup Indragiri Hulu Aminah Susilo.

Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Dr Amir Syamsuddin SH MH didampingi Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi foto bersama dengan Ketua DPC Partai Demokrat kabupaten/kota se-Riau

Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Riau terlihat serius dalam acara pembekalan balon kepala daerah dan wakil kepala daerah dan tim pemenangan pilkada di 9 kabupaten/kota di Riau.

Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Dr Amir Syamsuddin SH MH memberikan sambutan dalam acara pembekalan kepada para balon

Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Amir Syamsuddin diacara pembekalan mengharapkan para kader yang diusung oleh partai Demokrat mampu meraih target pemenangan yang dicanangkan oleh DPD Partai Demokrat Riau dan berharap pemilukada Riau berjalan dengan tertib, lancar dan aman. ‘’Saya optimis Insya Allah sukses pemilukada Riau. Tentunya kesuksesan pemilukada itu juga memberikan kesuksesan kepada Partai Demokrat,’’jelasnya. Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi menyebutkan, pembekalan yang diberikan balon kepala daerah

Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Dr Amir Syamsuddin SH MH salam komando dengan Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi di sela-sela pembekalan.

Para balon kepala daerah dan wakil kepala daerah bersama tim pemenangan pilkada 9 kabupaten/kota di Riau sedang berdoa.

NARASI: ENGKI PRIMA PUTRA FOTO: HUMAS PEMKAB ROHUL

Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi memberikan sambutan motivasi.

Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi didampingi Sekretaris Koko Iskandar bersama para balon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang diusung Demokrat menunjukkan cincin batu akik khas Rohul.

Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi memberikan cenderamata batu akik khas Rokan Hulu kepada Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Dr Amir Syamsuddin SH MH

Kader bersama pengurus DPC Partai Demokrat kabupaten/kota se-Riau menghadiri acara pembekalan para balon kepala daerah dan wakil kepala daerah dan tim pemenangan pilkada di 9 kabupaten/kota di Provinsi Riau.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

dan wakil kepala daerah yang diusung Partai Demokrat serta tim pemenangan Pemilukada 9 kabupaten/kota di Riau, dalam rangka memberikan wawasan pengetahuan kepada para balon tentang masalah-masalah kepamongprajaan, pemerintahan, strategi serta analisa terhadap perundang-undangan. Disamping wawasan hukum yang dihadapi, mereka bila terdapat penyimpangan, penyelewengan baik oleh lawan politik maupun dari mereka sendiri. Pembekalan ini merupakan amanah dan tanggung jawab dirinya selaku Ketua DPD dan ingin menjadikan kemenangan tersebut sebagai

ini tidak membangun ikatan emosional antara kader partai Demokrat dengan para kandidat. Jika telah terbangun ikatan emosional tentu kerja berat akan menjadi ringan dan r i n g a n menjadi enteng,” ujar Bupati Rokan Hulu itu.(adv/ epp)

Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi memberikan cenderamata batu akik khas Rokan Hulu kepada balon Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir.

Balon Bupati Bengkalis Sulaiman Zakaria yang diusung Partai Demokrat melakukan tanya jawab dengan narasumber.

Ratusan kader, pengurus DPC, DPD Partai Demokrat Riau menghadiri acara pembekalan para balon kepala daerah dan wakil kepala daerah dan tim pemenangan pilkada di 9 kabupaten/kota di Provinsi Riau.

TATA LETAK: YAYA


SOCIETY

42

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

Graha Pena Riau Diresmikan

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menandatangani prasasti peresmian Graha Pena Riau, disaksikan Dahlan Iskan dan istri Nafsiah Sabri, Chairman RPG Rida K Liamsi (kanan), CEO RPG Makmur Kasim (tengah) dan Ketua DPRD Riau Suparman (paling kiri).

Dari kiri, Dahlan Iskan bersama istri Nafsiah Sabri, Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dan Chairman Riau Pos Group Rida K Liamsi berjalan menuju Graha Pena Riau.

Dahlan Iskan menandatangani prasasti peresmian Graha Pena Riau disaksikan istri Nafsiah Sabri, Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman (dua dari kanan), Chairman RPG Rida K Liamsi (kanan), CEO RPG Makmur Kasim (tengah), Komisaris Riau Pos Alwi Hamu (dua dari kiri), dan Ketua DPRD Riau Suparman (kiri).

Wujudkan Mimpi, Beri Ikon bagi Riau

T

ONGGAK sejarah di tancapkan, Sabtu (8/8) saat Riau Pos Group (RPG) meresmikan ge dung perkantoran Graha Pena Riau. Mewujudkan mimpi untuk memberi ikon bagi Riau. Graha Pena adalah persembahan RPG bagi daerah tempatnya tumbuh, besar dan berkembang. Peresmian Graha Pena Riau di Jalan HR Soebrantas menjadi momen prestisius. Chairman RPG H Rida K Liamsi, memberi bukti bahwa bisnis media massa memberi masa depan yang cerah. Ia menyebutkan, menjadi nyatanya Graha Pena Riau ini berkat inspirasi dari Dahlan Iskan, pendiri Jawa Pos Group. Rida dalam sambutannya mencoba mengenang beberapa poin penting atas perjuangan bersama Dahlan Iskan dalam mengembangkan dan memajukan bisnis media di Riau hingga tumbuh bersama jaringannya di Provinsi Kepri, Sumbar, Sumut dan Aceh. ’’8 Agustus dipilih sebagai kado bagi hari jadi Provinsi Riau. Karena di sini kami makan dan mencari nafkah, makanya kami siapkan ikon ini. Lama kami bermimpi membuat gedung, mudah-mudahan bisa menjadi ikon daerah tercinta ini,’’ sebutnya.

Angan agar Graha Pena Riau menjadi ikon mendapat sambutan yang sangat baik dari masyarakat. Dalam peresmian itu, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau hadir, seperti Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Ketua DPRD

Riau Suparman, Danrem 031/ Wirabima Brigjen TNI Nurendi dan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Riau Tarmizi Tohor serta perwakilan beberapa instansi lainnya. Turut hadir Bupati Siak Syamsuar, Bupati Inhil HM Wardan, Wali Kota Pekanbaru Firdaus ST MT, Pj Bupati Inhu Ka-

siaruddin, Wakil Wako Dumai, Agus Widayat dan mitra bisnis serta iklan Riau Pos. Kehormatan peresmian Graha Pena Riau semakin terasa lengkap dengan kehadiran Dahlan Iskan didampingi sang istri tercinta Nafsiah Sabri, dan anaknya Azrul Ananda yang kini menjadi pimpinan di Jawa

Nafsiah Sabri bersama Komisaris Riau Pos Alwi Hamu dan Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, menggunting pita peresmian Graha Pena Riau disaksikan Dahlan Iskan dan Chairman RPG Rida K Liamsi.

Chairman Riau Pos Group Rida K Liamsi memberikan kata sambutan.

Chairman Riau Pos Group Rida K Liamsi (kanan) menjelaskan gedunggedung Graha Pena yang dimiliki Jawa Pos Group kepada Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman (tiga dari kanan) dan Wali Kota Pekanbaru Firdaus ST MT (dua dari kanan).

Dirut Jawa Pos Azrul Ananda, Dahlan Iskan dan istri Nafsiah Sabri.

Narasi: M ALI NURMAN Foto-foto: DEFIZAL

Dahlan Iskan, Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, dan Ketua DPRD Riau Suparman. Dari kanan, istri CEO RPG Novita Yenny, Asnida Syukur, Nafsiah Sabri, Dorothea Samola, Ratna Dewi Wonoatmojo, dan Nurdinah.

Dua dari kiri, COO RPG Divre Padang Marah Suryanto, Komisaris Riau Pos Asparaini Rasyad, Komisaris Riau Pos Dorothea Samola, Wakil Presiden Komisaris Riau Pos Ratna Dewi Wonoatmojo, Nafsiah Sabri, Dahlan Iskan, CEO Riau Pos Group Makmur Kasim dan istri Novita Yenny, Komisaris Riau Pos Alwi Hamu, dan Komisaris Riau Pos Amril Noor.

Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi (tengah), Pj Bupati Inhu Kasiaruddin SH berdoa bersama para tamu undangan.

cipta lakon, budayawan. Dengan seniman dan budayawan yang melekat didirinya, ia juga memiliki kemampuan manajerial yang sempurna,’’ kata mantan Menteri BUMN ini. Sosok Rida disebutnya adalah manajer perusahaan yang tertib, maju, solid. Hingga mampu melahirkan ikon-ikon di wilayah operasional perusahaan media yang dipimpinnya sehingga berkembang pesat.’’Ini persembahan bagi masyarakat Riau,’’ imbuhnya. Seremoni peresmian gedung dimulai pukul 10.15 WIB. Setelah sambutan Rida K Liamsi dan Dahlan Iskan, ditutup dengan sambutan Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman. Kemudian dilakukan penandatanganan prasasti oleh Plt Gubri, dilanjutkan dengan pemotongan pita oleh Nafsiah Sabri, didampingi unsur pimpinan yang hadir. Sementara itu, Plt Gubri mengomentari peresmian ini menyebutkan Riau Pos memiliki posisi penting dalam perkembangan Riau.’’Pemprov Riau mengucapkan selamat kepada seluruhnya atas peresmian ini. Riau Pos sudah menancapkan pertumbuhan baru di ibu kota Provinsi Riau,’’ pujinya.(adv/bon)

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman memberikan kata sambutan.

Tiga dari kanan, GM Riau Pos Zulmansyah Sekedang, istri CEO RPG Novita Yenny, Pemimpin Perusahaan Riau Pos Asnida Syukur, karyawan RPG bersama Dahlan Iskan dan istri Nafsiah Sabri.

REDAKTUR: ADE CHANDRA

Pos Group, serta Staf Khusus Presiden Joko Widodo Alwi Hamu. Dahlan Iskan dalam sambutannya mengungkapkan kebanggaan pada Rida K Liamsi.’’Saya bangga sekali dengan Pak Rida. Tokoh Melayu yang betul-betul bersejarah. Seorang penulis puisi, pen-

Dua dari kiri, CEO RPG Makmur Kasim dan istri Novita Yenny, Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han), Kakanwil Kemenag Riau Tarmizi Tohor, Chairman RPG Rida K Liamsi, Bupati Inhil HM Wardan, Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Danlanud Rsn Kol Pnb Henri Alfiandi, Dahlan Iskan dan istri Nafsiah Sabri, Wali Kota Pekanbaru Firdaus ST MT, Ketua REI Riau A Tambi, dan tamu lainnya.

Dahlan Iskan menari bersama para karyawan Riau Pos Group.

Dahlan Iskan dan istri Nafsiah Sabri bernyanyi bersama karyawati Riau Pos Group. TATA LETAK: EFAN


Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015

METROPOLIS

Jalan Satu Arah Mulai Diberlakukan Sambungan dari hal. 33 lurus. Para pengendara diwajibkan untuk belok kiri masuk ke Jalan M Dahlan dan belok ke Jalan Sisingamangaraja dan kemudian berbelok ke Jalan Sultan Syarif Kasim (SSK). ”Untuk memudahkan masyarakat, di persimpangan Jalan M Dahlan ini sudah dipasang rambu-rambu dilarang lurus,” kata Arifin. Sebaliknya, setiap pengendara yang datang dari arah Jalan Diponegoro dan ingin menuju ke Jalan SSK juga tidak dibenarkan untuk belok kanan setibanya di bundaran tugu bambu

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

kuning. Akan tetapi para pengendara harus belok kiri dan kemudian berbelok ke Jalan M Dahlan, selanjutnya masuk ke Jalan Sisingamangaraja dan Jalan SSK. Untuk memudahkan masyarakat, petugas juga akan memasang water barriel di seputaran Tugu Bundaran Bambu Kuning. Kawasan ini akan dibuat menjadi dua jalur. Jalur pertama akan digunakan untuk kendaraan yang datang dari arah Jalan SSK dan jalur kedua digunakan untuk kendaraan yang datang dari arah Jalan Hang Tuah dan juga Jalan Diponegoro.

Selain empat titik jalan ini, jalan yang ditetapkan menjadi satu arah adalah Jalan Dr Sutomo dan Jalan Kini Balu. Setiap pengendara yang datang dari Jalan Jenderal Sudirman dan menuju ke Jalan Sisinga Mangaraja tidak dibenarkan untuk belok kanan ke Jalan Dr Sutomo. Pengendara diwajibkan untuk lurus dan memutar di Jalan Kinibalu, jika ingin ke Jalan Hang Tuah. Untuk mempermudah masyarakat, petugas dari Dinas Perhubungan juga sudah memasang rambu larangan untuk belok kanan di persimpangan Jalan Sisinga Mangaraja-Dr Sutomo.

43

Disdik Bolehkan Sekolah Jual Seragam Sebaliknya, pengendara yang datang dari arah Kulim yang melewati Jalan Hang Tuah juga tidak dibenarkan untuk belok kanan setibanya di Jalan Kinibalu jika ingin ke Jalan Sisinga Mangaraja. Pengendara diharuskan untuk lurus dan belok kanan setelah sampai di Jalan Dr Sutomo. Arifin juga mengatakan, untuk menerapkan pengalihan arus lalu lintas ini, tim sudah melakukan sosialisasi ke sekolah yang ada di kawasan tersebut, seperti SMAN 1, SMPN 1, SMPN 5, SDN 01 dan SMKN 1 Pekanbaru beberapa waktu yang lalu.(yls)

Sambungan dari hal. 33 Pasalnya, ada banyak kewa”Lebih baik biar sekolah saja yang mengadakan baju seragam. Tujuannya agar ada keseragaman khususnya bagi anak baru,” ujar Nurfaisal kepada Riau Pos, Sabtu (8/8) di SMAN 6 Pekanbaru. Tahun ajaran baru masih menjadi persoalan bagi beberapa orangtua wali murid.

jiban yang harus dibayar seperti membeli segaram dan buku. Tingginya harga yang dipatok pihak sekolah cukup merasahkan orangtua. ”Anak saya masuk SD negeri tahun ini. Saya harus bayar Rp900 ribu untuk seragam dan Rp250 ribu untuk buku,’’ ujar Anto, warga Jalan Fajar Ujung, kemarin.

Kerisauan walimurid seperti itu masih menjadi perhatian Nurfaisal. Untuk itu setiap kebijakan sekolah terkait seragam sekolah harus ditetapkan melalui rapat komite sekolah. ”Melalui rapat komite penetapan segalanya, jadi rapat itu juga harus dihadiri perwakilan walimuridnya. Kalau tidak setuju ya tidak bisa dilanjutkan,”terangnya.(ilo)

TATA LETAK: YAYA


44

Riau Pos SENIN, 10 AGUSTUS 2015


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.