Riau Pos

Page 1

RABU

26 AGUSTUS 2015 | 11 ZULKAIDAH 1436 | 40 HALAMAN

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

”Wujud Utang Budi Kami” Peresmian Shelter Taman Digital Riau Pos di Kampus Unri MG2/MIRSHAL/RIAU POS

POTONG PITA : Chairman Riau Pos Group (RPG) H Rida K Liamsi dan Rektor Unri Prof Dr H Aras Mulyadi DEA menggunting pita didampingi CEO RPG H Makmur Kasim SE MM Ak (empat kanan), GM Riau Pos H Zulmansyah Sekedang (lima kanan), Kepala Perpustakaan Unri Agus Sutikno SP MSi (dua kanan), Wakil Rektor IV Prof Dr Mashadi MSi (kiri) dan lainnya saat acara serah terima Shelter Taman Digital Riau Pos di Kampus Unri, Selasa (25/8/2015).

PEKANBARU (RP) - Shelter Taman Digital Riau Pos di kampus Universitas Riau (Unri) menjadi bukti eratnya jalinan kemitraan antara kedua lembaga tersebut. Bahkan bagi Riau Pos, kerja sama ini ini sekaligus balas budi bagi universitas negeri pertama di Bumi Lancang Kuning ini. Baca Wujud Halaman 8

Masyarakat Diajak Tetap Optimistis

DEFIZAL/RIAU POS

BERI PENJELASAN: Plt Ketua KPK Taufiequrrachman Ruki (dua kanan) bersama Jaksa Agung HM Prasetyo (dua kiri) dan Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti (kiri) memberikan penjelasan kepada wartawan saat konferensi pers Pelatihan Bersama Peningkatan Kapasitas Penegak Hukum dan Penanganan Tindak Pidana Korupsi di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Selasa (25/8/2015).

SURABAYA (RP) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap agar Majelis Ulama Indonesia (MUI) ikut membantu meningkatkan optimisme masyarakat. Sebab, kondisi perekonomian yang kian memburuk sempat membuat ekspektasi serta tindakan ekonomi masyarakat irasional. Dimulai dari pertumbuhan ekonomi di kuartal II 2015 yang melambat, Indeks Baca Masyarakat Halaman 11

Jangan Takut Dikriminalisasi Laporan DIDIK HERWANTO dan M ALI NURMAN, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

KEPALA daerah atau pejabat publik harus berani mengambil kebijakan di setiap situasi yang dihadapi atau diskresi. Ini agar serapan anggaran berjalan lancar dan perekonomian bisa menggeliat. Hal ini terungkap dalam obrolan hangat antara wartawan dengan Kapolri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti, Jaksa Agung HM

Prasetyo, dan Plt Ketua KPK Taufiequrrachman Ruki di ruang press conference Hotel Pangeran Pekanbaru ketika panel diskusi dibuka. Serapan anggaran adalah topik yang paling banyak ditanya. Ini mengingat masih rendahnya serapan anggaran di beberapa daerah termasuk Riau. Salah satu penyebabnya soal kepastian hukum bagi para pengambil kebijakan. Selain membahas masalah anggaran, para petinggi penegak hukum tersebut juga membahas masalah kabut asap di Riau. Menjawab itu,

mereka bertiga satu suara. Bahwa selama kepala daerah maupun pengambil kebijakan tidak punya niat menyelewengkan, tidak perlu takut. “Saya pikir terlalu berlebihan jika alasannya takut dikriminalisasi. Memangnya semudah itu mentersangkakan seseorang,” kata HM Prasetyo. Sementara itu Taufiequrrcahman Ruki mengakui bahwa gebrakan hukum yang dilaku-

kan Polri, Kejaksaan dan KPK membuat banyak pejabat ketar-ketir. Terutama soal pengambilan Baca Jangan Halaman 2

JOKO WIDODO

Kurs Rupiah 25 Agustus 2015 14.137,00

16.315,51

10.057,63

3.334,20

SUBUH 04.54

ZUHUR 12.17

ASAR 15.34

MAGRIB 18.22

ISYA 19.31

Sekolah Boleh Liburkan Peserta Didik

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Wako Larang Pungutan Masuk Toilet Pungutan yang laen yang makin banyak Wak! Rp1,6 Triliun Kontrak Belum Ambil Uang Muka

4 bulan lagi, bise tak tu?

Jangan Takut Dikriminalisasi

Kalau tak salah, pasti tak takot...

SUMBER:KPU KABUPATEN/KOTA/GRAFIS:AIDIL ADRI

Semua Merasa Dapat Nomor Keberuntungan PEKANBARU (RP)- Genderang pesta demokrasi di Riau yang melaksanakan pilkada serentak, semakin terasa gaungnya. Pasalnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten/kota melakukan pen-

cabutan nomor urut pasangan calon. Dari sembilan daerah, enam kabupaten/kota merampungkan pencabutan Baca Semua Halaman 8

PEKANBARU (RP) gkapnya kepada Riau Kualitas udara Kota Pos. Pekanbaru semakin Kategori sedang parah akibat bencana yang terpajang merukabut asap akibat karpakan kondisi udara hutla. Bahkan Selasa di Senin sore (24/8) 25/8), jarak pandang lalu. Yakni, PM10 masempat hanya sekitar sih di bawah angka 90. 500 meter dari pukul Melihat kondisi terse06.00-07.30 WIB. but, wajar saja maMemang, Indeks syarakat merasa khaStandar Pencemaran watir dengan kesehaUdara (ISPU) yang tertan mereka. Selain pajang di Jalan SuNamun, hingga hari kesehatannya dirman dan Jalan Tuini aktivitas masyadiperhatikan, anku Tambusai merakat masih normal. pendidikannya Kegiatan sekolah juga nunjukkan indikator jangan sampai masih seperti biasa. sedang, kemarin pagi. tertinggal. Namun Kepala Badan Belum ada pengumuLingkungan Hidup man libur sekolah. DR KAMSOL Kota Pekanbaru ZulMenurut Zulfikri, saat Kadisdikbud Riau fikri mengungkapkan PM10 di atas 100 atau bahwa ISPU tersebut kategori tidak sehat. tak update. Siswa sebenarnya sudah pantas “Data terbaru menunjukkan diliburkan. bahwa saat ini kondisi udara “Kami dari BLH tak punya kedalam kategori tidak sehat. Yakni wenangan meliburkan sekolah. dengan PM10 di angka 107,” unBaca Sekolah Halaman 2

Hari Ini, JCH Riau Diterbangkan ke Madinah PEKANBARU (RP) - Sebanyak 444 jamaah calon haji (JCH) Riau tiba di Asrama Haji Batam, Selasa (25/8). JCH yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) II Embarkasi Batam ini berasal dari Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dan Bengkalis. Rencananya hari ini (26/8), mereka diterbangkan ke Madinah menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines. ENGKI PRIMA PUTRA/RIAUPOS TIBA DI BATAM: JCH asal Kabupaten Rokan Hulu tiba di Bandara Hang Namun hingga malam tadi, masih ada visa enam jamaah Nadim, Batam menggunakan pesawat Wing Air, Selasa (25/8/2015). REDAKTUR: EDWAR YAMAN

yang belum tuntas. Bila tidak selesai hingga pagi ini, kemungkinan keberangkatan enam JCH tersebut bakal tertunda. Karena JCH kloter ini akan dilepas di Asrama Haji Batam, Rabu (26/8) pukul 06.00 WIB. “Ada enam visa paspor lagi yang belum selesai. Kami masih menunggu sampai besok pagi (pagi ini, red). Jadi apakah ada Baca Hari Halaman 11

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2 Jangan Takut Dikriminalisasi Sambungan dari hal.1 kebijakan dalam penggunaan anggaran. Sehingga muncul fenomena seperti saat ini, di mana banyak dana yang mengendap di Bank Pembangunan Daerah (BPD). Totalnya, kata Ruki hingga Rp270 triliun. Sebetulnya kata Ruki, anggaran itu sudah jelas aturannya. Jadi tidak perlu ada kebijakan dalam mengalokasikanya. Kecuali pada kasus-kasus tertentu. “Misalnya, ada satu daerah tertimpa bencana. Sehingga jembatan yang menjadi akses menuju daerah tersebut putus. Karena situasinya darurat lalu pemerintah mengalihkan anggaran untuk membangun jembatan itu. Sebab kalau menunggu dianggarkan bisa memakan waktu lama. Apakah itu boleh? Boleh, kenapa tidak. Tujuannya kan baik. Yang tidak boleh itu, kalau anggaran dana pembangunan jembatan diselewengkan,” tegasnya. Tidak semua diskresi itu,

kata Ruki, merupakan perbuatan kriminal. Untuk menjadi kriminal ada syaratnya. Tidak serta merta pejabat maupun kepala daerah yang membuat diskresi langsung otomatis bisa ditersangkakan. “Inilah penafsiran keliru namanya. Saya pikir ini clear. Tidak perlu ditakutkan lagi. Mari kita kerja dengan sebaik mungkin. Gunakan anggaran yang ada, supaya peredaran uang di tengah masyarakat terjadi. Jangan takut. Kasihan, ekomoni kita sedang tidak baik soalnya,” imbuh Ruki. Sementara itu menyinggung kepala daerah yang tersangkut kasus hukum apakah boleh mengikuti pilkada. Ruki menegaskan bahwa selama keputusan yang dijatuhkan pengadilan tidak mencabut hak politik orang tersebut, maka dia tetap boleh ikut. Tetapi Ruki kembali bertanya, apakah masyarakat Riau masih mau dipimpin oleh orang yang sudah terlibat kasus korupsi. “Jangan sampai lho ya, yang keempat kalinya pemimpinya tersangkut hukum,” kelakar Ruki disambut gelak tawa. Kemudian, dia juga menepis

anggapan bahwa diselenggarakannya acara sinergi penyidikan kasus korupsi di Riau karena dianggap Riau sebagai sarang koruptor. Menurutnya, acara semacam ini memang digilir setiap tahun di tiga titik berbeda. Tahun ini Riau dan Kepulauan Riau mendapat giliran lebih dulu. Kemudian ada Gorontalo, Sulawesi Utara, dan Bali serta NTB. Sementara itu adanya temuan pansus DPRD Riau terkait dugaan pengemplangan pajak yang dilakukan sejumlah perusahaan hingga Rp13 triliun, sejauh ini laporan terkait itu diakui pensiunan jendral polisi ini belum sampai ke lembaganya. Ia juga menjabarkan bahwa tidak semua pidana perpajakan itu adalah pidana korupsi. Kalau uangnya masih di luar, belum masuk ke kas negara, itu masih menjadi domain Dirjen Pajak untuk menindaknya. Kecuali ada permainan yang dilakukan oleh oknum pejabat perpajakan, atau uang tersebut sudah disetorkan ke kas negara lalu diselewengkan, itu baru menurut Ruki menjadi tindak pidana korupsi. Lain dengan Ruki, HM

Prasetyo memiliki jawaban berbeda. Meski mengaku samasama belum mendapatkan laporan, namun dia berjanji akan menelusuri kasus dugaan pengemplangan pajak tersebut. “Nanti akan saya telusuri kebenaranya. Jika benar, buktinya cukup akan kami tindak. Seperti pada kasus Asian Agri. Toh kan akhirnya selesai,” ucapnya. Menyoal takutnya para kepala daerah dan pejabat dalam menggunaan anggaran, Deputi Bidang Pengawasan Keuangan Daerah BPKP Dadang Kurnia mempersilakan kepada kepala daerah untuk melakukan konsultasi kepada lembaganya. “Kami membuka pintu diskusi selebar-lebarnya. Silahkan datang ke kami, sekiranya ada keraguan. Setiap persoalan bukan tidak ada jalan keluarnya,” ucap Dadang. Terkait adanya dugaan tindak pidana korupsi pada program Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) Kabupaten Kampar, Jaksa Agung HM Prasetyo memastikan kasus tersebut masih terus diselidiki Kejaksaan Agung.

Sampai saat ini penyelidikannya belum dihentikan. “Kami masih kumpulkan bukti-bukti. Memang agak panjang, karena kami tidak mau kalah di praperadilan,’’ ucapnya. Kejaksaan Agung, kata Prasetyo, tidak akan pernah menghentikan kasus jika kemungkinan adanya tindak pidana korupsi. “Kami sih maunya cepat, karena kerjaan banyak. Tapi ya itu, bukti-bukti perlu kami perkuat. Agar tidak ada celah para koruptor itu menang di praperadilan,” sambungnya lagi. Terkait korupsi di Bengkalis, mantan Politikus Nasdem itu memastikan bahwa kasusnya jalan terus. Dalam waktu dekat akan dilakukan penuntutan terhadap dua tersangka. Menyinggung soal penanganan karhutla di Riau, Prasetyo sudah mendapat laporan bahwa dalam waktu dekat akan ada dua tersangka yang akan diusut tuntas. “Tentang siapa mereka, jangan tanya saya. Saya hanya dapat cerita tadi (kemarin, red) dari Kapolda,” ungkapnya.

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015 Perusahaan Terduga Pembakar Diproses Mabes Polri memberi sinyal ada satu perusahaan di Riau yang bertangungjawab atas terjadinya karhutla. Meski enggan mengungkap nama, disebut perusahaan ini sudah dalam proses penyelidikan kepolisian. Adanya tudingan perusahaan bertanggungjawab terkait karhutla yang setiap tahun muncul di Riau memang mengemuka. Karena, dari jumlah luasan lahan yang terbakar menunjukkan karhutla bukan hanya perbuatan orang per orang pemilik lahan. Kepastian adanya satu perusahaan yang kini dalam proses diungkapkan Kapolri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti kepada wartawan, Selasa (25/8). ‘’Bahkan ada satu perusahaan yang sedang diproses hukum masih dalam tahan penyelidikan, belum ditetapkan tersangka,’’ kata Badrodin. Ia melanjutkan, pihaknya selalu memantau dan mengevaluasi perkembangan penanganan karhutla di Riau. ‘’Dari laporan saat saya sampai tadi (kemarin, red) titik api justru menurun. Tapi paginya

asap tampak banyak. Tidak ada spot-nya di sini. Informasinya ini kiriman dari Jambi,’’ kata Kapolri. Sementara itu, untuk penanganan karhutla, Jaksa Agung HM Prasetyo mengingatkan pentingnya dalam penanganan kasus untuk mengungkap aktor intelektual. ‘’Saya pesan agar jangan yang membakar saja. Cari aktor intelektualnya. Siapa yang menyuruh,’’ sebutnya. Karhutla, sambung Jaksa Agung, menjadi prioritas diselesaikan. Karena selama ini Indonesia sudah dicap negatif sebagai negara pengirim asap oleh negara tetangga. ‘’Karena sudah menjadi stigma kita pengekspor asap ke negara tetangga,’’ paparnya. Ia menegaskan, kejaksan akan memantau dan mengawal penanganan kasus karhutla hingga pada siapa yang bertanggungjawab. ‘’Saya pesankan pada Kajati untuk memantau sejak awal. Kita tunjukkan tidak ada disparitas dalam penegakan hukum,’’ pungkasnya.(ted)

tetangga. “Kemungkinan besar asap ini kiriman dari Jambi dan Sumsel, dan Riau juga terdapat titik panas sebelumnya,” jelas Slamet. Disebutkan Slamet, kondisi berkabut pekat ini terjadi sejak pukul 06.00 WIB. “Itu kabut asap tebal sudah turun, dan sampai pukul 07.30 WIB baru mulai naik di atas 1.000 meter,” tambah Slamet. Untuk kondisi angin dikatakan Slamet bergerak dari tenggara hingga barat daya.

“Dengan kecepatan 5-15 knot,” tambahnya. Berdasarkan update satelit Terra dan Aqua jarak pandang terbatas juga terjadi di Pelalawan. Secara umum cuaca wilayah Provinsi Riau cerah berawan. Peluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang disertai petir tidak merata pada sore atau malam hari terjadi di Wilayah Riau bagian Utara, Timur dan Tengah.(egp/gus/ mg3/mg4)

Sekolah Boleh Liburkan Peserta Didik Sambungan dari hal.1 Kami hanya memberi data kepada Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan bahwa saat ini kondisi udara dalam kategori tidak sehat,” tuturnya. Data tersebut dikatakanya sudah otomatis ter-update kepada masing-masing dinas yang disebutkannya. Nantinya, Dinas Pendidikan yang mengumumkan ke kepala sekolah untuk meliburkan murid. Di bagian lain, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Riau meminta kepada seluruh pihak terkait yang berwenang dalam dunia pendidikan supaya dapat mempersiapkan diri dengan kondisi cuaca. Salah satunya dengan berkoordinasi bersama Dinas Kesehatan tentang kelayakan status cuaca di berbagai daerah di Riau. Kepala Disdikbud Riau Dr Kamsol mengatakan, dengan kondisi cuaca sekarang, di mana asap tebal semakin pekat di wilayah Pekanbaru dan daerah lainnya. Memang harus memperhatikan kepentingan masyarakat luas. “Coba koordinasi dengan Diskes kab/kota. Kalau memang merugikan peserta didik, silakan bersama sekolah mengambil kebijakan untuk meliburkan anak-anak,” imbau Kamsol. Karena memang secara keseluruhan kondisi cuaca di Riau tidak merata sepenuhnya. Di mana ada yang kabut asap pekat dan ada juga yang tidak terlalu pekat. Namun demiki-

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

an, bagi yang ingin mengambil kebijakan meliburkan, dipersilakan dengan mempertimbangkan berbagai kepentingan dalam pendidikan. “Jadi dalam mengambil kebijakan harus mempertimbangkan secara menyeluruh. Selain masalah kesehatannya diperhatikan, juga tentu pendidikannya jangan sampai tertinggal,” lanjutnya. Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Prof Zulfadil menyebutkan, meski kemarin pagi kondisi kabut asap tebal, namun belum ada instruksi untuk meliburkan sekolah. “Belum ada kebijakan untuk meliburkan sekolah,” kata Zulfadil. Untuk meliburkan sekolah itu, disebutkan Zulfadil, menunggu hasil kajian dari instansi terkait seperti BLH, BMKG dan yang terkait. “Jika sudah ada sekolah yang mengambil kebijakan untuk meliburkan diri, kami tidak mempermasalahkannya,” tambahnya. Yang jelas Zulfadil mengimbau kepada seluruh pelajar untuk dapat menggunakan masker. “Selama berada di luar ruangan,” tutupnya. Sementara itu Insiden Komandan status siaga darurat Karhutla Provinsi Riau, Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) dalam perbincangan dengan Riau Pos kemarin mengemukakan kemarin, titik api di Riau nol. Di mana kondisi asap yang terjadi diakibatkan karhutla hebat di

perbatasan Jambi dan Sumsel. “Bahkan sempat sampai 300-an titik api disana. Untuk asap yang terjadi sekarang, di Riau adalah asap kiriman. Karena memang tidak ada teknologi yang bisa menghadang asap dan udara,” katanya. Pekatnya asap di Riau, karena adanya peredaran angin dari selatan ke utara. Karena pihaknya mengaku sudah mengecek ke lapangan dengan berpatroli di wilayah-wilayah, di mana belum menemukan adanya titik api. Karenanya Danrem meyakini kondisi asap pekat yang terjadi karena adanya asap kiriman. Lebih lanjut diceritakan Danrem dengan akan berakhirnya status siaga darurat Karhutla Provinsi Riau pada 31 Agustus ini, pihak pusat dari BNPB sudah menarik beberapa helikopter dan pesawat. Sehingga operasi udara hanya menyisakan satu uni helikopter untuk pengeboman air. “Pesawat sudah dikirim ke Jawa karena diperlukan di sana untuk mengantisipasi bencana kekeringan. Sekarang kita minta kesadaran masyarakat untuk dapat menyadari arti penting membuka lahan dengan tidak membakar,” harapnya. Ganggu Penerbangan Selain itu, terbatasnya jarak pandang Kota Pekanbaru kemarin pagi menjadikan satu pesawat tujuan Jakarta-Pekanbaru Citilink terpaksa holding di udara Pekanbaru selama lebih kurang 30 menit. Seharusnya pesawat ini mendar-

at pukul 06.55 WIB. “Kabut asapnya cukup pekat, dan mengganggu aktifitas penerbangan, khususnya kedatangan,” kata Airport Duty Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Hasnan, Selasa (25/8) pagi. Dijelaskannya, gangguan akibat dari terbatasnya jarak pandang ini hanya berdampak pada penerbangan untuk kedatangan saja, sementara untuk keberangkatan dari Pekanbaru aman. “Karena sekitar

pukul 7.30 WIB jarak pandang sudah diatas 1000 meter,” jelas Hasnan. Mengenai kondisi berkabut asap tebal pada pagi hari ini, disebutkan Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru , Slamet Riyadi menyebutkan, asap yang menutupi Kota Pekanbaru dan sekitar ini selain sebelumnya di Riau juga terdapat seratusan titik panas beberapa waktu lalu, juga merupakan kiriman asap dari provinsi

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

KRIMINAL___ Dirampok Empat Orang, lalu Korban Dibuang ___

BAGANSIAPI-API (RP) - Aksi pencurian dengan kekerasan (curas) di Jalan Lintas Sinaboi kembali terjadi. Selasa (25/8) sekitar pukul 19.30 WIB, Untal, warga Sinaboi diikat oleh empat pelaku, lalu korban dibuang ke dalam semak. Beruntung korban berhasil selamat setelah dibuang sekitar 10 jam sejak kejadian. Korban mengalami memar di sekujur tubuh dan harus mendapatkan perawatan di RSUD Pratomo Bagansiapi-api. Untal menyebutkan waktu kejadian, dirinya yang tinggal di Sinaboi berencana mau ke Bagansiapi-api sekitar pukul 07.00 WIB. Setiba di tikungan kantor Camat Sinaboi, dia dicegat. “Empat orang, dengan muka ditutup pas di tikungan sekitar kantor camat,” katanya. Ia sempat berusaha melarikan diri namun jatuh tersungkur dan langsung dianiaya pelaku tanpa ampun. “Bahkan ada yang menebas pakai parang,” ujarnya. Meski begitu korban tak mengalami luka hanya memar dan lebam. Usai dianiaya Untal kemudian diikat di bagian tangan, kaki serta mulut disumpal dan dicampakkan ke semak-semak, uang yang dibawa diambil pelaku tapi sepeda motor ditinggalkan begitu saja. Menurut Radiman, adik korban, dia tidak mengetahui, apakah abangnya kebal atau tida yang jelas pihaknya bersyukur Untal selamat. Sejak kejadian itu, Untal baru diketahui keberadaannya sekitar pukul 17.00 WIB, di mana berhasil meloloskan diri dari ikatan dan menjerit minta tolong kebetulan ada warga yang sedang menebas di ladang mendengarkan teriakan korban dan memberikan pertolongan. “Sempat dibawa ke Puskesmas Sinaboi berobat, lalu dibawa ke RSUD Bagansiapi-api,” kata Radiman.(fad)

3

Bolos, Tunjangan Dipotong Kemenbuddikdasmen Siapkan Regulasi Baru Laporan JPNN, Jakarta

GURU yang suka bolos atau mangkir mengajar, bakal menanggung risiko pemotongan tunjangan. Kementerian Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemenbuddikdasmen) sedang menggodok regulasi baru supaya pemberian tunjangan dikaitkan dengan kinerja atau performa guru dalam mengajar. Regulasi baru ini berangkat dari laporan hasil penelitian Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). Tim di bawah koor-

dinasi Sekretariat Wakil Persiden ini menyajikan data bahwa tingkat kemangkiran guru dalam mengajar masih tinggi. ”Sekitar 31,5 persen guru yang mendapatkan tunjangan khusus mangkir dalam mengajar,’’ kata Sekretaris Eksekutif TNP2K Bambang Widianto di kantor Kemenbuddikdasmen, Selasa (25/8). Bambang mengatakan, tunjangan khusus itu adalah tunjangan bagi guru yang diberikan oleh pemerintah daerah setempat. Di sejumlah daerah tunjangan khusus

ini bernama tunjangan kinerja. Menurutnya tingkat kemangkiran guru di daerahdaerah terpencil, bisa bertambah hingga lipat dua. Dalam paparanya Bambang menuturkan banyak alasan yang menyebabkan para guru itu mangkir. Diantaranya adalah beratnya medan yang harus dilalui guru menuju sekolahan terpencil. Di slide paparannya, ada guru yang harus naik perahu untuk sampai ke sekolah. Selain itu ada yang harus melewati jalan berkubang lumpur. Namun bagaimanapun in-

frastruktur yang harus dilalui, Bambang mengatakan kinerja guru harus dijaga. Tidak boleh sarana yang minim itu menjadi alasan mereka mangkir dari mengajar. ‘’Sebab siswa nanti yang dirugikan,’’ katanya. Untuk itu dia mendorong supaya Kemendikbud membuat semacam regulasi baru pencairan tunjangan yang dikaitkan dengan kinerja. Mendikbud Anies yang baru mendarat dari kunjungan di Medan tampak antusias mengikuti paparan dari TNP2K itu. Di podium dia sempat melontarkan sentilan-sentilan segar. Seperti ke-

tika perkara kemangkiran guru di daerah terpencil sudah ketemu solusinya, belum tentu cocok untuk diterapkan di Jakarta atau kota besar lainnya. Usai memberi arahan sekaligus menutup pertemuan bersama TNP2K, Anies menuturkan sepakat bahwa insentif atau tunjangan bagi guru harus dikatikan dengan kinerja. ‘’PNS di kantor instansi pusat kalau terlambat lima menit itu sudah dipotong tunjangan kinerjanya. PNS guru juga harus demikian untuk menjaga kinerjanya tetap prima,’’ kata Anies.(wan/mar)

HUKUM___ Panitera PTUN Medan Akui Terima Uang Kaligis _

JAKARTA (RP) - Panitera PTUN Medan Syamsir Yusfan yang kini menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku pernah menerima uang dari pengacara senior OC Kaligis dan anak buahnya, Yagari Bhastara alias Gerry. Totalnya 2.000 dolar AS. Penasihat hukum Syamsir, John Ely Tumanggor mengatakan, kliennya menerima uang sebanyak dua kali. Masing-masing 1.000 dolar AS. “Pertama dari OCK, kedua dari Gerry. Pertama seribu dolar Amerika, kedua juga sama,” kata John di Gedung KPK, Selasa (25/ 8). Hanya saja, kata John, kliennya tidak mengetahui soal uang dari Kaligis ke Ketua PTUN Medan Tripeni Irianto Putro. Sebab, kata Syamsir hanya mengantarkan Kaligis untuk bertemu dengan Tripeni. “Untuk hakim dia tidak pernah tahu. Bagaimana pembicaraannya bahkan saat itu tidak tahu,” ujarnya. Seperti diketahui, Syamsir Yusfan merupakan panitera PTUN Medan yang ikut terjaring operasi tangkap tangan (OTT) bersama tiga majelis hakim pada 9 Juli 2015. Dia diduga ikut menerima suap dari Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho dan istrinya, Evy Susanti, serta pengacara kondang OC Kaligis dan Gerry.(put/jpnn)

Jumpa Evi, Gatot Berangkulan dan Saling Tersenyum JAKARTA (RP) - Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho akhirnya diperiksa Kejaksaan Agung di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi kasus dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sumatera Utara Tahun 20112013. Meski pemeriksaan berlangsung cukup lama, namun tidak membuat hasil pemeriksaan pertama mengantarkannya sebagai tersangka. “Sampai sekarang belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Tony Tubagus Spontana di Jakarta, Selasa (25/8). Dihubungi terpisah, Kepala Sub Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Kasubdit Tipikor) Kejagung, Sardjono Turin mengatakan penyidik masih harus terlebih dahulu mendalami berkas hasil pemeriksaan dan mengevaluasi menyeluruh proses yang ada, sebelum akhirnya mengumumkan tersangka dalam kasus yang diduga telah merugikan negara hingga Rp380 miliar tersebut. “Belum (ada) yang ditetapkan sebagai tersangka,” ujarnya. Gatot diketahui mulai diperiksa sejumlah penyidik Kejagung di Gedung KPK, sekitar pukul 10.00 WIB. Sayangnya, sama seperti saat tiba, Gatot yang dibawa kembali ke Rumah Tahanan Cipinang sekitar Pukul 17.15 WIB usai menjalani pemeriksaan, juga enggan menanggapi sejumlah pertanyaan yang diajukan wartawan. Ia hanya menebar senyuman sembari terus melangkah menuju mobil tahanan yang menanti di depan lobi depan gedung KPK. Meski enggan memberi keterangan, namun Gatot tidak bisa menutupi kegembiraan yang terpancar. Pasalnya, saat ia selesai diperiksa, pada saat bersamaan istrinya Evi Susanti juga tiba di gedung KPK. Evi dibawa keluar dari Rutan KPK yang berada di lantai basement gedung yang berada di bilangan Rasuna Said tersebut, untuk menandatangani perpanjangan masa penahanan. Melihat kehadiran Evi, tanpa menunggu waktu lama Gatot langsung menghampiri dan merangkul mesra wanita yang begitu ia cintai. Keduanya lantas saling tersenyum.(gir/jpnn)

MIFTAHULHAYAT/JAWA POS/JPG

KONFERENSI PERS: Menko Kemaritiman, Rizal Ramli (kiri) dan Menteri Perdagangan Thomas Lembong (dua kiri) melakukan konferensi pers usai mengikuti rapat koordinasi bidang maritim di Kemenko Maritim, Jakarta, Selasa (25/8/2015). Rapat tersebut di antaranya membahas dweling time, illegal fishing dan impor garam.

Rizal Ramli: Pelindo II Raup Rp1 Triliun JAKARTA (RP) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli menggelar rapat untuk membahas mengenai dwelling time, Selasa (25/8). Salah satu yang disoroti dalam rapat tersebut ialah biaya penyimpanan kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Rizal mengatakan, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II ikut mengambil keuntungan dari tarif penyimpanan kontainer yang diterapkan perseroan secara murah. Tak tanggung-tanggung, nominalnya bisa mencapai triliunan. “Biaya penyimpanan kon-

tainer di Tanjung Priok itu murah banget dibanding simpan kontainer di luar di gudang-gudang swasta. Nah, Pelindo memang senang juga kalau kontainernya tetap di situ, karena bayar kan. Walaupun murah, tapi itungitungan dari tim kami, Pelindo dapat Rp1 triliun itu kalau lama,” papar Rizal di kantornya, Jakarta, Selasa (25/8). Karena itu, pihaknya telah memutuskan untuk mengubah sistem tarif yang ditetapkan Pelindo. Hal itu bertujuan supaya kontainer yang berada di Pelabuhan Tanjung Priok tidak menaruh barang da-

lam tempo lama. “Jadi kami akan ubah sistem biayanya, (tarif ) kami naikkan sehingga importir punya insentif. Jangan terlalu lama di Tanjung Priok, akan keluarkan secepatnya daripada biayanya mahal banget. Jadi kami gunakan pricing policy untuk ubah behaviour,” tegas mantan Menko Perekonomian ini. Janji Pangkas Dwelling Time Rizal Ramli optimistis bisa mencapai target yang diinginkan Presiden Joko Widodo. Dia akan memangkas waktu tunggu bongkar muat atau dwelling time di Pelabu-

han Tanjung Priok, Jakarta menjadi 3-4 hari. “Tugas kami bagaimana dwelling time-nya berkurang, sehingga eksportir dan importir bisa lebih efisien, bisa lebih murah biayanya dan keadaan ekonomi bisa lebih kompetitif,” ujar Rizal. Untuk memangkas waktu tunggu bongkar muat, pihaknya akan kembali mengembangkan sistem jalur hijau dan jalur merah. Nantinya, untuk eksportir dan importir yang kredibel, akan dimasukkan ke jalur hijau, yang nyaris tanpa melalui proses pemeriksaan lagi. “Jadi untuk ek-

sportir dan importir yang teratur, misalnya buat sparepart mobil dan industri yang nggak neko-neko kami masukkan jalur hijau. Nanti nyaris tidak diperiksa, cepat sekali,” tutur mantan menko perekonomian ini. Sedangkan untuk importir yang memiliki reputasi buruk dan mencurigakan, bakal masuk di jalur merah. Meski selama ini para importir dan eksportir bandel hanya ada sekitar 6 persen. Namun, keberadaan mereka kata Rizal cukup berpengaruh membuat arus bongkar muat barang di pelabuhan menjadi lama.(chi/jpnn)

Hendardji Dicecar Aset, Jimly Ditanya Bantuan Newmont JAKARTA (RP) - Hari kedua wawancara calon pimpinan (capim) KPK diikuti sejumlah kandidat yang selama ini kerap menjadi newsmaker. Mereka antara lain Hendardji Soepandji, Johan Budi dan Jimly Asshiddiqie. Para calon yang diprediksi menjadi kandidat kuat komisioner KPK itu dicecar berbagai temuan pansel saat proses tracking profil capim. Hendardji Soepandji menjadi capim kedua yang menjalani wawancara, Selasa (26/ 8). Meski berupaya tampil tenang, namun gestur Hendrardji sesekali masih terlihat gugup. Apalagi saat anggota pansel menanyakan kekayaannya. Hendardji tampak tak lugas menjawab asetnya yang

tembus hingga Rp32,2 miliar dan 4.600 dolas AS itu. Salah satu anggota pansel, Betti Alisjahbana menanyakan apakah harta sebanyak itu wajar dimiliki pensiunan anggota TNI. ‘’Saya rasa itu wajar. Sebab harta itu berasal dari dua sumber, saya dan istri,’’ jawab Hendardji. Dia mengaku selama berkarir di TNI dia banyak ditugaskan ke luar negeri dengan uang perjalanan dinas dolar Amerika. ‘’Saya sering ke luar negeri untuk koordinasi dengan atase pertahanan kita di luar negeri,’’ jawabnya. Selain itu dia juga sudah dua tahun ini menjadi komisaris independen sebuah perusahaan. ‘’Istri saya juga PNS dengan jabatan terakhir Sekjen di Ke-

menterian Kesehatan,’’ imbuh pria yang pernah maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta pada 2012 itu. Hendardji mengaku asetnya meningkat lebih karena kenaikan nilai jual obyek pajak (NJOP) dua rumah yang dimilikinya. Dia mengaku memiliki rumah yang dulu dibeli seharga Rp1,2 miliar. Kini, NJOP rumah tersebut sudah diangka Rp20 miliar. Usai Hendardji, pansel ganti mewawancarai Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshiddiqie. Ada yang menarik saat proses wawancara Jimly berlangsung. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini tak mau menjawab pertanyaan tentang bagaim-

ana jika dia tak terpilih sebagai Ketua KPK. Pertanyaan itu diajukan karena berdasarkan track record-nya, Jimly seolah tak mau jika tak menjabat posisi ketua lembaga. Itu terbukti saat dia pernah mundur dari MK hanya gara-gara tak terpilih sebagai ketua. Dengan pede-nya, seolah bakal lolos seleksi wawancara, Jimly mengatakan pertanyaan pansel itu baru akan dijawab saat fit and proper test di DPR. Pada kesempatan itu, pansel mengkonfirmasi sejumlah temuan selama melakukan tracking profil Jimly. Ternyata, Jimly pernah meminta dikontrakan rumah mewah di Pondok Indah ketika menjabat Ketua MK.

Padahal saat itu MK telah menyediakan rumah dinas bagi Ketua MK. Dia menyebut dirinya memang tak sempurna. ‘’Jadi kalau cari kesalahan saya pasti ada. Bagi saya yang penting, makin tua harus makin baik karena belajar dari kesalahan-kesalahan itu,’’ ujarnya. Dalam kesempatan itu juga terungkap kalau Jimly pernah menerima bantuan dari Newmont. Bantuan itu diberikan lewat lembaga pengajaran miliknya, Jimly School of Law and Goverment yang berlokasi di Gedung Sarinah. ‘’Bantuan itu merupakan proyek kerja sama saja. Sudah selesai dua tahun lalu,’’ jawabnya.(gun/ lus/jpnn)

Penimbun Sapi Harus Diadili JAKARTA (RP) - Sudah sepekan ini Bareskrim menyelidiki tindak pidana dalam kasus penimbunan sapi siap potong di Tangerang yang digerebek beberapa waktu lalu. Sayangnya, kasus ini belum juga naik ke tahap penyidikan yang diikuti penetapan tersangkanya. Meski demikian, Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso menyatakan bahwa anak buahnya sangat serius mengusut kasus itu. Menurutnya, kasus penimbunan sapi siap potong yang berimbas pada lonjakan harga daging di pasaran itu merupakan kejahatan luar biasa alias extraordinary crime. “Ini kan menyangkut kepentingan orang banyak seREDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

Ini kan menyangkut kepentingan orang banyak sehingga harus serius. Tidak ada lagi negara diatur oleh sejumlah kelompok tertentu. KOMJEN BUDI WASESO Kepala Bareskrim Polri

hingga harus serius. Tidak ada lagi negara diatur oleh sejumlah kelompok tertentu,” ujarnya kepada awak media di

Bareskrim Polri, Selasa (25/8). Buwas —sapaannya— menegaskan bahwa motif penimbunan sapi itu sudah jelas. Yakni mengatur harga daging sapi di pasaran. Namun demikian petinggi Polri itu tak mau gegabah dalam menjerat tersangka. Ia harus hati-hati sehingga perlu mengantongi pendapat ahli. “Pidananya ada kok sudah. Tapi kami hanya ingin memastikan saja dengan dikuatkan keterangan ahli agar di persidangan nanti kasusnya tidak lemah,” tegasnya. Untuk itu, Bareskrim sudah memeriksa ahli dari unsur independen. “Saksi ahli dari independen saat ini sedang menjalani pemeriksaan di dua kementrian, kalau selesai baru ditetapkan tersangka,” tegasnya.(elf/jpnn) TATA LETAK: WAN SARUDIN


OPINI

4

TAJUK

Riau Pos

RABU, 26 AGUSTUS 2015

R E N C A N

A

Siap-siap, Rupiah Semakin Melemah NILAI tukar rupiah terhadap dolar yang anjlok sejak Senin (24/8) lalu, belum juga terdongkrak. Senin lalu nilai tukar berada pada Rp14.050 per dolar AS, namun Selasa (25/8) siang, (25/8) tak kunjung membaik, malah turun ke Rp14.100 per dolar AS. Sebagaimana ramai diwartakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar yang melemah ini memang tak lepas dari fenomena ekonomi global dan devaluasi mata uang yuan. Pemerintah Cina melakukan devaluasi sebagai akibat menyusutnya jumlah angkatan kerja serta melonjaknya upah tenaga kerja sejak 2008. Sementara dari luar, sejumlah negara yang tingkat upahnya lebih rendah dari Cina melakukan pembenahan infrastruktur besar-besaran. Negara-negara tersebut juga melakukan reformasi di sektor industri untuk meningkatkan daya saing produknya secara global. Sebagai negara

besar, tentu saja Cina khawatir dengan perkembangan tersebut. Menurut ekonom Asian Development Bank/ADB) Shang Jin Wei, dua faktor itulah yang menjadi pemicu penting keputusan Beijing melakukan devaluasi mata uangnya. Jelang pengaruh besar-besaran Senin lalu, Cina telah tiga kali melakukan devaluasi atas nilai tukar mata uangnya terhadap dolar AS. Dimulai Selasa (11/8), Bank Rakyat Cina (People’s Bank of Cina/PBOC) mendevaluasi yuan 2 persen. Lalu esok harinya, Rabu (12/8), devaluasi yuan lanjutan dilakukan dengan penurunan 1,6 persen. Pada Kamis (13/8), Cina kembali mendevaluasi yuan 1,1persen. Dan sebagaimana dirasakan, nilai tukar sejumlah mata uang di luar dolar AS, ikut melorot, tidak terkecuali rupiah. Sejenak kita mungkin akan berang-

gapan bahwa nilai tukar rupiah yang terus melemah ini akan mendongkrak komoditi Indonesia ke luar negeri. Industri yang berorientasi ekspor akan menuai pendapatan signifikan akibat terdongkraknya dolar AS sebagai nilai tukar. Namun, cerita itu tidak berhenti di sana saja. Bagaimana dengan komponen industri, bagaimana dengan komoditas pangan karyawan yang masih impor, bagaimana dengan onderdil mesin-mesin industrinya, bagaimana menggunakan jasa transportasinya, fasilitas telekomunikasi, dan lain-lain. Itu adalah poin-poin yang berantai, saling berhubungan dalam sebuah proses pengiriman produk ke luar negeri. Belum lagi kalau sebagian produk kita dikirim dalam bentuk bahan setengah jadi? Terus melemahnya nilai tukar rupiah ini sebaiknya menjadi perhatian kita bersama.

Pemerintah sudah diingatkan oleh para pakar ekonomi agar segera mengambil langkah-langkah untuk menstabilkan rupiah. Salah satu jalan keluar itu adalah melakukan intervensi kurs dengan menggelontorkan cadangan devisa. Sementara untuk rakyat, devaluasi ini diprediksi akan menambah goncangan yang sudah ada. Kekuatan ekonomi rakyat yang belum pulih sebagai akibat kenaikan harga BBM akan membuat keadaan semakin sulit. Perusahaan perusahaan pun bakal dipaksa menghadapi pilihan sulit antara meningkatkan produktivitas berbiaya tinggi atau melakukan efisiensi dengan merumahkan tenaga kerjanya. Lagi-lagi, rakyat juga yang akan didera. Belum ada yang berani menjamin bahwa rupiah tidak akan terjun bebas lagi. Dan selama keadaan seperti itu rakyat bakal

menghadapi kondisi perekonomian yang semakin jelas, kecuali harga-harga yang akan semakin membubung, biaya-biaya akan meroket, deretan pengangguran angkatan kerja yang semakin panjang, dan rasa aman yang semakin rendah. Terlepas dari adanya pengaruh spekulan, kondisi ini patut menjadi pelajaran bagi bangsa ini. Harus ada sebuah perencanaan yang masif dan urgent untuk mengembangkan produk-produk sendiri, menggunakan bahan baku dalam negeri, termasuk meyakinkan pasar domestik bahwa produk-produk negeri ini dapat diandalkan dan dibanggakan seperti halnya produk-produk luar. Yang tidak boleh ditinggalkan dalam perencanaan itu tentu saja perbaikan infrastruktur, iklim usaha yang sehat, dan proses perizinan yang tidak berbelit-belit.***

Potret Buram Harga TBS dan Kartel Harga H

AMPIR setiap tahun di Riau, terjadi fluktuasi penurunan harga TBS di tingkat petani/ pekebun. Biasanya, dimulai beberapa bulan menjelang Ramadan atau sesudahnya. Pergerakan harga tersebut sepertinya terkoordinir dan dikendalikan oleh pihak tertentu dengan deviasi yang signifikan layaknya seperti kartel harga (cartel). Penjelasan para pakar biasanya terkait dengan harga CPO/kernel seperti perdagangan CPO belum aktif, nilai tukar (kurs dolar Amerika terhadap rupiah atau RM), harga minyak dunia atau komoditas kompetitor/komplementer (minyak nabati lain seperti jagung, kedelai, minyak rapeseed dan lain-lain). Kampanye negatif RSPO, promosi label makanan “no palm oil” (Belgia dan Jerman), stok CPO dalam negeri, supply–demand terkait musim (permintaan dari India, Uni Eropa dan Cina atau pasar baru CPO seperti negara-negara Afrika). Faktor di atas ditengarai memberi tekanan sentimen negatif kuat terhadap pergerakan (menurun) harga CPO atau secara teknikal menyebabkan harga CPO memang wajar turun. Namun pada intinya, produk akhir yang paling menentukan gejolak harga dalam indutri kelapa sawit pada saat ini adalah harga minyak goreng. Harga minyak goreng merupakan acuan utama bagi harga CPO, selanjutnya harga CPO merupakan acuan utama bagi harga TBS. Berdasarkan beberapa sumber data dan hasil analisis bahwa selama lima tahun terakhir harga CPO cenderung bergerak mendatar. Sejak menembus level terendahnya di kisaran 2.100-an ringgit Malaysia (1 RM=Rp3,386) harga CPO memang sulit bangkit sampai sekarang. Di tahun 2015, harga jual rata-rata dari sejumlah emiten perkebunan sepanjang semester satu diperkirakan mengalami penurunan lebih dari 10 persen dibandingkan kondisi tahun lalu. Dan harga CPO pada kuartal dua diprediksi cenderung tidak berbeda dengan kuartal satu tahun ini sehingga jika diasumsikan harga jual cenderung flat (tetap) maka harga jual perseroan pun mengalami penurunan. Di tahun 2011 (Oktober), harga CPO sudah menembus support 2.800 ringgit Malaysia. Namun sejak saat itu sudah tidak pernah berada di atas itu. Sehingga harga support menjadi harga resistance, sampai sekarang harga hanya bermain di kisaran 2.100- 2.300 ringgit Malaysia. Bahkan pada pekan ketiga Agustus di-release sudah di level di atas 2.000 ringgit Malaysia. Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia membukukan peningkatan dan pelemahan yang terbatas pada perdagangan dengan harga CPO berjangka di Indonesia yang masih berada dalam pola pelemahan karena permintaan sedang lesu (Cina merupakan importir terbe-

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

sar di dunia). Namun Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) memperkirakan harga CPO di 2015 akan membaik dibandingkan dengan harga rata-rata CPO di 2014. Fluktuasi harga CPO tersebut berdampak global pada menurunnya harga TBS sebagaimana ketetapan harga TBS di masing-masing daerah (Sumatera, Kalimantan dan lainnya). Di Riau, penurunan harga CPO tersebut telah menekan harga TBS untuk periode Agustus 2015 (Tim Penetapan Harga) sekitar Rp62,68 dengan harga rata-rata TBS sebesar Rp1.238 per kg (untuk semua tahun tanam). Berdasarkan kalkulasi rumusan harga TBS perhitungan penurunan harga tersebut masih rasional bila dibandingkan dengan pergerakan menurun harga CPO. Sayangnya ketetapan harga TBS ini antagonis bila dibandingkan dengan harga rill di tingkat petani/pekebun. Harga CPO kurun waktu 2009-2012, masih merepresentasi pergerakan harga TBS di tingkat petani/pekebun yang secara umum mengalami penurunan pada semester dua (Juni-Desember). Namun pada tahun 2013 dan 2014 masih lebih baik walaupun pada bulan tertentu (Juli-Oktober) harga turun rasional karena selisih harga tersebut tidak jauh berbeda dari harga kesepakatan oleh Tim Penetapan Harga dan masih wajar bila mengacu pada pergerakan harga CPO di pasaran dunia. Demikian pula selama periode Januari-awal Juni 2015 harga TBS di tingkat petani masih di atas Rp1.150 per Kg akan tetapi sejak akhir JuniAgustus terjadi penurunan yang tidak rasional. Fluktuasi menurun harga TBS terjadi sangat ekstrim hingga mencapai 70 persen (secara bervariasi) dari harga kesepakatan atau secara pukul rata. Untuk tanaman umur 1020 tahun berkisar Rp400–Rp700 per kg (tergantung pertimbangan kondisi infrastruktur seperti jalan, jarak tempuh dan lain sebagainya). Harga TBS terbukti makin terpuruk sebagaimana berita yang di lansir oleh Riau Pos (Sabtu, 15 Agustus 2015), bahwa pada pekan kedua Agustus di daerah tertentu seperti kecamatan se-Rohil ratarata Rp400 per kg. Bahkan di wilayah pesisir seperti Kepenghuluan Pasir Limau Kapas, Kecamatan Palika harga TBS sudah merosot sangat tajam dan menyentuh level harga Rp200 per Kg. Harga TBS ini diduga menjadi harga terendah sepanjang tahun 2015 dan sudah hampir menyamai kondisi harga di tahun 2008. Namun demikian, yang terjadi bagi petani plasma atau PIR Bun (Perkebunan Inti Rakyat) dan kebun KKPA (Kredit Koperasi Primer untuk Anggota) justru sebaliknya. Sebab harga TBS selama periode tersebut masih mendekati atau sama dengan harga yang ditetapkan oleh team karena di atas Rp1.200 per Kg. Bahkan untuk umur

Bangun Hutapea Auditor dan Pekebun Kelapa Sawit

Dengan terjadinya deviasi yang sangat tajam bila dibandingkan harga TBS plasma maka kuat dugaan bahwa anjloknya harga adalah akibat permainan PKS dengan/ atau agen/tauke serta kolaborasi keduanya. Kedua pihak terbukti melakukan kamuflase dengan saling melemparkan alasan klasik yakni harga ditentukan oleh PKS tujuan (oleh agen/tauke) dan pihak PKS memberikan alasan yang sebaliknya. Konfigurasi harga sudah menjadi aksioma layaknya seperti dilegalkan dengan cara yang beretika.

tanaman 10-20 tahun masih di atas Rp1,300 per Kg. Hal ini tidaklah sulit dijelaskan sebab untuk perlindungan harga dan masih berjalan sampai sekarang ini (menjamin perolehan harga yang wajar TBS produksi petani dan mencegah persaingan tidak sehat antar PKS), telah dikeluarkan keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan Nomor 627/Kpts-II/1998 tertanggal 11 Agustus 1998 tentang Ketentuan penetapan harga pembelian TBS Kelapa Sawit Produksi Petani. Ketentuan dimaksud merupakan penyempurnaan dari Keputusan Menteri Pertanian Nomor 839/kpts/KB.320/8/97 tertanggal 22 Agustus 1997 dan peraturan pelaksanaannya, dan memuat aspek-aspek. Antara lain, sortasi, pengangkutan dan penetapan berat TBS, sanksi dan insentif pengiriman TBS ke pabrik, serta tata cara pembelian dan pembayaran. Perusahaan yang memiliki plasma diwajibkan dan harus tunduk pada harga kesepakatan tim karena adanya keterikatan atau perjanjian (agreement). Perkembangan harga ini selalu dimonitor sebab salah satu tugas dari Tim Penetapan Harga adalah memantau pelaksanaan ketentuan

dan penetapan harga pembelian TBS serta menyampaikan harga rata-rata penjualan minyak CPO/kernel kepada perusahaan dan petani/kelembagaan petani secara periodik. Sebaliknya di tingkat petani non plasma (petani/pekebun) tidak ada yang mengatur dan mengawasi secara khusus tata niaga TBS (mudah-mudahan keliru). Sebab eksekusi harga TBS secara periodik tergantung deklarasi harga dari para tauke/agen (monopoli/monopsoni) sehingga selalu ada kesenjangan harga (price gap) antara petani plasma dan non plasma serta ketidakpastian (uncertaintly). Bagi pekebun yang lokasinya berdekatan dengan Pir Bun/KKPA beban merosotnya harga tidak seberat penderitaan petani non plasma karena masih bisa menumpangkan TBS-nya kepada anggota plasma. Sedangkan lokasi yang jauh dari lingkungan tersebut tidak ada alternatif selain melakukan pemasaran tunggal yakni menjual TBS ke agen/tauke (walaupun merugi) sebab konsekwensi biaya yang timbul dengan membiarkan buah dipokok tidak terpanen adalah langkah terakhir yang seharusnya tidak perlu dilakukan. Sulit dimengerti apa yang menjadi penyebab utama (bottle neck) abnormalnya harga tersebut karena pergerakan harga TBS sepatutnya mengikuti pergerakan harga CPO. Sebab secara empirik harga TBS ditentukan oleh variabel harga dan ekstraksi CPO/kernel yang nyata ditemukan pada harga di petani plasma. Timbul pertanyaan apakah regulasi, definisi petani serta implementasi perundangan oleh Tim Penetapan Harga secara khusus hanya dimaksudkan sebagai acuan harga (referensi) kepada petani plasma? Jadi regulasi apa dan siapa yang mengontrol harga di tingkat petani/pekebun? Perundangan tersebut tidakkah berlaku kepada petani secara universal? Dengan terjadinya deviasi yang sangat tajam bila dibandingkan harga TBS plasma maka kuat dugaan bahwa anjloknya harga adalah akibat permainan PKS dengan/atau agen/tauke serta kolaborasi keduanya. Kedua pihak terbukti melakukan kamuflase dengan saling melemparkan alasan klasik yakni harga ditentukan oleh PKS tujuan (oleh agen/tauke) dan pihak PKS memberikan alasan yang sebaliknya. Konfigurasi harga sudah menjadi aksioma (axioma) layaknya seperti dilegalkan dengan cara yang beretika. Jika benar bahwa harga beli TBS merupakan otoritas PKS maka kartel harga tersebut adalah keuntungan besar bagi perusahaan pemilik PKS bila melakukan spekulasi penjualan CPO di waktu mendatang. Jika ternyata adalah permainan di tingkat agen/ tauke bisa dibayangkan dengan selisih harga tersebut (minus Rp600–Rp800 per kg dari harga sebelumnya) telah menyengsarakan petani/pekebun.

Ranah ini sudah semenjak lama sulit dijangkau dan telah menjadi wilayah ekskusif yang dikuasai oleh orang tertentu yang memainkan harga di tingkat petani. Kendati demikian, pemerintah (Dinas Perkebunan, Pemprov dan seterusnya) sekarang ini nampaknya hanya piawai berbicara di atas kertas serta mengulas panjang lebar logika pembenaran perdagangan seputar komoditi bursa berjangka CPO sampai rekomendasi harga TBS periodik. Namun tanpa feed back atau melakukan konfirmasi kongklusif hingga ke stake holder atau petani non plasma. Bila trend harga TBS sekarang ini tidak naik mengikuti pola pergerakan harga CPO/kernel dan diprediksi akan berkepanjangan maka para petani/ pekebun perlu satu hati untuk melakukan upaya pengembangan posisi tawar (bargaining position) yang seimbang. Untuk mengubah keadaan mungkin inilah saatnya harus melakukan langkah proteksi dan aksi (self determination) dengan cara “memperpanjang rotasi panen” atau melakukan eskalasi hingga “mogok panen/jual TBS”. Sebab intervensi dan peran semua kelembagaan/asosisasi terkait sudah negatif serta tidak bisa diandalkan. Pemerintah (Dinas Perkebunan, Pemprov, dan seterusnya) sudah tidak bisa diharapkan. Andaikan saja pemerintah cukup sensitif maka benang kusut pergerakan harga ini sepatutnya dapat diurai satu persatu karena pihak yang bermain sudah jelas dan memiliki mandatori untuk itu. Refleksi ini diharapkan menjadi referensi bagi pihak yang terkait dengan tata niaga TBS untuk berani menentukan harga TBS terendah (melakukan price reform FFB) sehingga kondisi tidak lagi melanggengkan pledoi bahwa “pemerintah tidak peduli terhadap nasib petani”.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


PRO-BISNIS

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

5

Ekonomi Bergolak, RAPBN 2016 Berubah Laporan JPNN, Jakarta

PEMERINTAH telah melakukan serangkaian antisipasi untuk menyikapi pergolakan perekonomian dunia selama dua tahun terakhir ini. Namun, pemerintah luput mengantisipasi adanya kebijakan RRT untuk mendevaluasi yuan karena itu di luar prediksi. Kondisi pasar keuangan Indonesia pun ikut terguncang dan mengakibatkan rupiah anjlok di level Rp14 ribu. Terkait dengan hal tersebut, pemerintah menyatakan akan menyelaraskan asumsi makro yang telah ditetapkan da___

lam RAPBN 2016 sesuai dengan perkembangan ekonomi terkini. Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro memastikan pemerintah akan responsif dalam melihat perkembangan perekonomian aktual dan akomodatif dalam menampung proses pembahasan dengan DPR. ”Asumsi pertumbuhan ekonomi (harus) tetap dapat merefleksikan kondisi yang realistis,’’ ujar Menkeu Bambang Brodjonegoro dalam rapat paripurna dengan agenda Jawaban Pemerintah atas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPR

Harga

SRIL BMRI BBNI NIKL TLKM

327 8.500 4.350 58 2.705

Selisih + + + +

18 325 225 3 45

Persentase BBCA 16.804 BBRI 10.348 PGAS 10.038 PTPP 9.223 INDF 8.918

11.625 9.500 2.845 3.145 4.680

+ + -

325 350 35 145 275

8.373 8.316 7.991 7.627 6.960

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 25 Agustus 2015 Data Terakhir 4.228,50 708,26 554,87 1.537,93 866,12 314,14 978,48 1.982,53 435,87 893,71 617,30 828,60 1.045,10

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan 64,77 16,06 10,48 - 17,23 10,74 5,99 - 12,37 69,56 - 0,17 9,80 17,74 - 0,40 - 21,29

Persentase 1,56% 2,32% 1,93% - 1,11% 1,26% 1,94% - 1,25% 3,64% - 0,04% 1,11% 2,96% - 0,05% - 2,08%

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 25 Agustus 2015 Mata Uang

Jual (Rp)

USD SGD GBP AUD

14.137,00 10.057,63 22.289,81 10.197,02

Beli (Rp) 13.997,00 9.95,61 22.063,47 10.089,04

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

117,81 16.315,51 2.209,36 3.334,20 1.823,89 3.769,26

116,60 16,151,14 2.187,48 3.295,74 1.805,69 3.731,24

Harga Produk Mulia per 25 Agustus 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 2.675.000 5.300.000 13.175.000

50 100

Asumsi pertumbuhan ekonomi (harus) tetap dapat merefleksikan kondisi yang realistis BAMBANG BRODJONEGORO Menteri Keuangan

gan dikaitkan kondisi ekonomi terkini. ”Kita akan membahas lebih dalam RAPBN 2016 di Komisi XI dan Badan Anggaran DPR sampai dengan Oktober 2015 sebagai batas akhir penetapan UU

APBN 2016,’’ katanya. Selain kondisi aktual tersebut, tutur dia, penetapan asumsi nilai tukar rupiah pada 2016 juga akan memperhitungkan langkah-langkah antisipatif dan perbaikan yang

telah dan akan dilakukan BI serta pemerintah untuk memperkuat fundamental pasar uang nasional. Sementara itu, dalam rapat paripurna tersebut, sejumlah anggota DPR saling melontarkan interupsi. Mereka menyampaikan tanggapannya terkait dengan kondisi ekonomi Indonesia yang tengah mengalami tekanan, khususnya pada nilai tukar rupiah. Salah satu interupsi datang dari politikus PDIP Maruarar Sirait. Dia mengungkapkan bahwa kondisi perekonomian Indonesia belum mencapai krisis. Sebab,

cadangan devisa Indonesia masih cukup kuat. Di samping itu, koordinasi antara BI, OJK, dan pemerintah juga cukup baik. Namun, Maruarar menekankan bahwa pembahasan beberapa RUU mengenai upaya pengamanan ekonomi harus menjadi prioritas. Salah satunya, RUU Jaring Pengamanan Sistem Keuangan (JPSK). ‘’Kami usulkan agar RUU JPSK jadi prioritas saat ini. Jangan lagi terulang, kalau ada problem, tidak ada protokol legal yang akurat dan cepat. Sampai saat ini kita belum punya protokol yang legal,’’ jelasnya.(ken/c20/agm/rio)

Pengembangan Ekonomi KAT Jadi Prioritas

BURSA___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode

terhadap RAPBN 2016 di gedung DPR, Rabu (25/8). Mengenai nilai tukar rupiah yang anjlok, Bambang menekankan bahwa pemerintah dan Bank Indonesia (BI) tidak berdiam diri. Pemerintah dan BI akan menjaga stabilitas rupiah sehingga itu tidak berdampak lebih luas terhadap aspek perekonomian nasional. Mantan kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) tersebut juga menyinggung kondisi terkini di pasar mata uang nasional dan global. Menurut dia, pemerintah dan BI serta DPR akan membahas lebih mendalam RAPBN 2016 den-

26.300.000 52.550.000 SUMBER: PEGADAIAN

PEKANBARU (RP) - Pemerintah pusat memberikan perhatian serius dalam peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat di pedesaan. Salah satu yang menjadi perhatian adalah pengembangan kesejahteraan ekonomi Komunitas Adat Terpencil (KAT). Komitmen pemerintah pusat tersebut juga akan tereliasasi di Riau. Ini terlihat dengan kedatangan Menteri Sosial Republik Indonesia Khofifah Indar Parawansa di Bumi Lancang Kuning Provinsi, akhir pekan lalu. Dalam kesempatan tersebut, Menteri Sosial menekankan beberapa poin penting. Salah satunya, mengenai kesejahteraan sosial sampai ke tingkat pedesaan dan realisasi program Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN) di daerah. Menanggapi kondisi ekonomi saat ini, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial mendesak daerah sesuai dengan instansi terkait agar program-program prioritas harus digesa pelaksanaannya. Khususnya program-program APBN, antara lain asistensi lanjut usia, pemberdayaan keluarga dan kelembagaan sosial serta program keluarga harapan yang

HUMAS DINAS SOSIAL FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (empat dari kanan) berfoto bersama Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau Drs H Syarifuddin AR MS beserta instansi terkait saat kunjungannya ke Riau, baru-baru ini.

dilaksanakan di Provinsi Riau. Sementara itu Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau Drs H Syarifuddin AR MS juga mengucapkan terima kasih kepada Menteri Sosial atas dukungannya di daerah. Seperti dengan alokasi kegiatan Kemensos melalui APBN di Provinsi Riau, terutama ban-

tuan langsung kepada Komunitas Adat Terpencil di Kabupaten Kepulauan Meranti senilai Rp1,7 miliar yang telah diserahkan Kemensos kepada Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir beberapa waktu yang lalu. ‘’Ini merupakan suatu penghargaan bagi kita atas

perhatian menteri sosial. Diharapkan, sinergitas dan dukungan pusat dapat terus dilanjutkan dalam mendukung peningkatan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat,’’ imbuhnya. Momen tersebut juga dijadikan ajang melakukan komunikasi secara lang-

sung dalam menggaet APBN untuk Riau. Sehingga, porsi program pusat untuk peningkatan kesejahteraan sosial yang berperan dalam mendongkrak kehidupan sosial ekonomi masyarakat dapat terimplementasi secara maksimal.(rio)

PERBAIKI TRANSMISI: Petugas PLN memperbaiki transmisi listrik di Jakarta, belum lama ini.

INTERNET

Transmisi Listrik 46 Ribu Km Dimulai September JAKARTA (RP) - Upaya menstimulasi perekonomian berusaha disentuh lewat pembangunan infrastruktur kelistrikan. Proyek transmisi listrik 46 ribu kilometer yang merupakan penunjang proyek pembangkit listrik 35 ribu Mega Watt, bakal didahulukan. Proyek yang diharapkan bisa tuntas pada 2008 itu, sudah rencana akan dimulai pada September 2015 nanti. ‘’Intinya, menurut Pak Jusuf Kalla, pembangunan transmisi ini sudah harus segera jalan,’’ kata Juru Bicara Wapres, Husain Abdullah, usai rapat tentang kelistrikan, di Kantor Wapres, Jakarta, Rabu (25/8). Rapat tersebut dihadiri Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said, Menteri Perindustrian Saleh Husin, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani. Direktur Utama PLN Sofyan Basir dan Ketua Tim Ahli Wapres Sofjan Wanandi juga turut serta. Dia memaparkan, kalau wapres memiliki keyakinan kuat proyek tersebut akan bisa menstimulasi perekonomian. Pasalnya, transmisi akan dibangun secara massal dengan melibatkan berbagai pihak industri dalam negeri. Termasuk, para pengusaha menengah di daerah. ‘’Untuk hal tersebut, wapres menginginkan dibuat semacam pelatihan, sehingga pengusaha lokal bisa ikut membantu pembangunan transmisi,’’ beber Husain. REDAKTUR: MARRIO KISAZ

Kesegeraan melaksanakan proyek transmisi itu juga karena harga bahan baku sedang murah di pasaran saat ini. Melemahnya rupiah atas dolar Amerika Serikat, belum ikut mengerek harga besi atau sejumlah komponen utama pembangunan transmisi lainnya. ”Karena itu, harus cepat, sekarang waktu yang tepat untuk belanja. Biaya bisa ditekan hingga 50 persen kalau segera,’’ imbuhnya. Pembangunan transmisi itu diharapkan menjadi satu paket dengan agenda membangun pembangkit listrik 35 ribu Mega Watt yang sudah dicanangkan pemerintah. Hingga saat ini, pembangunan pembangkit itu masih harus menghadapi sejumlah kendala mendasar. Terutama,

terkait persoalan pembebasan lahan dan perizinan. Meski demikian, wapres menganggap kondisi tersebut tidak harus mempengaruhi rencana pembangunan transmisi. Menurut Husain, wapres justru menganggap pembangunan transmisi bagi sebuah pembangkit listrik justru bisa menjadi pendorong. ”Ibarat bangun perumahan, jalannya harus siap, jangan rumahnya selesai tetapi jalanannya enggak ada, nanti menganggur pembangkitpembangkit itu,’’ ulas Husein. Ditemui usai rapat, Menteri ESDM Sudrman Said menambahkan kalau pemerintah kini sedang menyiapkan payung hukum agar sebagian proses pengadaan proyek strategis, dapat dilakukan tanpa melalui tender.(dyn/jpg)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Capella Kenalkan Honda Sonic Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawankariman@riaupos.co.id

BANYAK cara memperkenalkan produk baru kepada calon konsumen. Salah satu cara unik yang dilakukan Main Dealer Honda Wilayah Aceh, Riau dan Kepulauan Riau PT Capella Dinamik Nusantara. Capella Honda menggelar ‘’Ketupat Futsal Community Cup 2015'’. Kegiatan ini diikuti komunitas sepeda motor Honda yang ada di Riau, Selasa (25/8). Peserta yang merupakan konsumennya, memudahkan Capella Honda untuk mengumpulkan mereka. Tidak kurang dari 84 peserta meramaikan pertandingan Futsal ini. Dengan tagline ‘’Bikers Laki siap Jadi Generasi Juara’’, kegiatan ini tidak sekedar silaturahmi, tapi juga ajang promosi Honda New Sonic 150 R. Tidak semua orang bisa mencoba motor sport terbaru Honda ini, maka para anggota komunitas dapat kesempatan spe-

sial. Kompetisi futsal ini meriah. Bisa dilihat dari ramainya komunitas yang hadir. Tercatat hadir, Riau CBR Club (RCC) Honda Vario Club (HVC), Pekanbaru Riders Streetfire (Perisai), Riau Scoopy Club (Riscoc), Pekanbaru Tiger Club (Petic), Honda CB Pekanbaru (HCB). Selain itu, komunitas seperti Triple-C dan Honda City Sport Team dan ASB atau lebih dikenal sebagai Absolute Suzuki Brothers juga ambil bagian. Uniknya, sebelum kompetisi berlangsung anggota komunitas Honda berkumpul di lapangan dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Kegiatan yang berlangsung di Aras Futsal Pekanbaru ini dibuka Honda Customer Care Dept Head Darwis Marpaung. ‘’Kegiatan ini merupakan kompetisi futsal pertama yang kami selenggarakan. Kami senang, pada kegiatan ini terlihat bahwa antusiasme para bikers dalam kompetisi ini sangat tinggi. Kami juga mengadakan pertandingan persahabatan antara komu-

nitas Honda (Hobiku) dengan klub ASB (Absolute Suzuki Brothers),’’ ujar Donni. Kompetisi Ketupat Futsal Community Cup 2015 ini, sebut Donni, diikuti 8 klub yang bertanding. Mereka berlomba menjadi yang terbaik. Pada akhir kompetisi ini, keluar sebagai pemenang RCC. Sebagai Juara I komunitas ini berhak membawa piala bergilir, tropi dan uang tunai senilai Rp1 juta. Adapun Juara II pada kompetisi ini diraih Petic dan berhak membawa pulang tropi dan uang tunai senilai Rp750 ribu. Sementara dan Juara III diraih Honda City Sport Team berhak atas tropi dan uang tunai senilai Rp500 ribu. Saat kompetisi ini para peserta Ketupat Futsal Community Cup 2015 ini juga berkesempatan untuk mencoba New Sonic 150 R di arena riding test yang telah disediakan. Donni menyebutkan, kesempatan ini merupakan kesempatan yang sangat pas memperkenal para bikers pada produk terbaru Capella Honda di Wilayah Riau.(end)

Grand Marina Ancol, Apartemen Ekslusif di Tepi Pantai

Harga Perdana Angsuran 60 x tanpa Bunga 1. Lokasi yang Luar Biasa Jika ingin mendapatkan keuntungan yang luar biasa, pilih lokasi yang luar biasa. Grand Marina Ancol mempunyai lokasi yang luar biasa berada di perumahan mewah Ancol barat yang harga rumahnya puluhan miliar, dikelilingi hotel bertaraf internasional seperti Hotel Aston, Mercure dan Discovery Hotel. Mempunyai 2 akses tol Ancol barat dan Ancol timur , selangkah ke Taman Impian Jaya Ancol dan selangkah ke pusat bisnis Mangga Dua.

HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS

RIDING TEST: Di sela-sela kompetisi futsal, Capella Honda juga menggelar Riding Test New Sonic 150R yang digelar di halaman depan lapangan Futsal Aras, Selasa (25/8/2015).

Program Magang Garansindo Latih Mahasiswa Pasarkan Produk PEKANBARU (RP) - Agen pemegang merek premium kendaraan roda dua, Garansindo Technologies, merekrut 40 mahasiswa dan mahasiswi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk berkesempatan mendapat pelatihan serta pengetahuan dan pengalaman memasarkan produk kelas dunia. Seperti Peugeot Scooters, Italjet dan Zero Motorcycles yang diluncurkan dalam pameran otomotif terbesar di Indonesia, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2015, di JIEXPO Kemayoran 19-30 Agustus 2015. ”Program apprentice (magang, red) ini merupakan komitmen kami untuk turut serta mendidik caloncalon profesional Indonesia dan mengembangkan keahlian mereka. Pada kesempatan ini, para apprentice diberikan kesempatan untuk menjadi brand ambassador kendaraan roda dua keluaran Garansindo seperti Peugeot Scooters, dan Zero Electric Motorcycles, serta Italjet e-bike,’’ ungkap Dhani Yahya, Managing director PT Garansindo Technologies dalam rilisnya. Mahasiswa yang lolos seleksi berasal dari berbagai jurusan dari Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, The London School of Public Relations Jakarta, Universitas Bina Nusantara, Universitas Tarumanegara, Prasetya Mulya, dan Universitas Sahid. Melalui program ini, para apprentice mendapatkan kesempatan untuk mengetahui brand kelas dunia beserta sejarah perkembangan dari masing-masing brand tersebut. Hal ini diperlukan agar para apprentice dapat memiliki pemahaman yang baik dan dapat menjelaskan ke konsumen dengan sempurna. ”Tujuan jangka panjang rekrutmen ini adalah untuk meningkatkan kompetensi para mahasiswa dalam pengetahuan produk, public speaking, dan juga teknik pemasaran sehingga dapat melanjutkan karirnya di industri otomotif,’’ tutup Dhani.(sar) REDAKTUR: MARRIO KISAZ

2. Konsep yang Luar Biasa Konsep hotel bintang empat Best Western Hotel, hunian modern dan berkelas di mana kita tinggal di satu tower apartemen yang sebelahnya hotel bintang empat Best Western Hotel operator terbesar di dunia dari Amerika yang sudah memiliki lebih dari 4.100 hotel di lebih dari 100 negara di dunia. Lokasi ditambah konsep hotel bintang empat akan mendongkrak nilai investasi dari apartemen tersebut,

karena tinggal di apartemen yang sebelahnya hotel bintang empat akan menjadikan apartemen tersebut lebih modern dan berkelas dibanding apartemen lainnya. 3. Perhatikan Tingkat Okupansi atau Tingkat Hunian Apartemen di Kawasan Tersebut Jika tingkat okupansi/hunian tinggi akan menghasilkan nilai sewa dan nilai jual yang tinggi pula. Tingkat okupansi/hunian apartemen di kawasan Ancol di atas 85 persen yang menjadikan bisnis sewa apartemen di kawasan tersebut semakin menjanjikan 4. Perhatikan Pengembangan Kawasan Sekelilingnya Jika kita berinvestasi di apartemen yang mempunyai pengembangan kawasan di sekelilingnya akan menjadikan investasi apartemen kita ke depannya menjadi investasi yang bernilai tinggi. Seperti Grand Marina Ancol. Dekat dengan pengembangan kawasan reklamasi pantai utara Jakarta

dan pengembangan kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol. ”Kami pasarkan apartemen Grand Marina Ancol di harga perdana Rp20 jutaan per m2 sedangkan apartemen yang dibangun di atas reklamasi pantai utara Jakarta dipasarkan di harga perdana Rp30 juta hingga Rp35 juta per m2. Ini yang akan menjadikan investasi apartemen Grand Marina Ancol menjadi investasi bernilai tinggi ke depannya,’’ kata Ratdi Gunawan, GM Marketing Grand Marina Ancol, Selasa (25/8). Grand Marina Ancol dipasarkan di harga perdana Rp700 jutaan dengan angsuran 60 x tanpa bunga. Unit terbatas, hanya dengan angsuran Rp11 jutaan per bulan sudah dapat memiliki apartemen ekslusif di tepi pantai dengan fasilitas hotel bintang empat Best Western Hotel. ‘’Kunjungi pameran Grand Marina Ancol di Mal SKA Pekanbaru pada 26-30 Agustus 2015. Untuk informasi dapat menghubungi : Gunawan di nomor 08179808288.(adv)

Indosat Luncurkan Layanan Aplikasi Buku Digital PEKANBARU (RP) - Indosat, anggota dari Grup Ooredoo menghadirkan inovasi layanan aplikasi buku digital dengan nama Cipikabookmate yang memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para pencinta buku di Indonesia. Cipikabookmate merupakan layanan aplikasi buku digital pertama di Indonesia yang menyajikan konsep berlangganan layaknya perpustakaan dengan membayar satu kali dan bisa membaca sepuasnya. ''Masyarakat Indonesia sangat terbuka untuk segala hal yang berkaitan dengan penggunaan ponsel dan Indosat sangat bersemangat untuk memperkenalkan inovasi mobile reading. Para pencinta buku di Indonesia kini dapat menikmati pengalaman membaca yang menyenangkan via mobile menggunakan Cipikabookmate,'' ucap Chief Digital

Services Officer, Prashant Gokarn, dalam rilisnya, kemarin. Pelanggan bebas membaca buku apa saja yang tersedia di dalam Cipikabookmate dengan total 500 ribu judul internasional dan 4 ribu judul lokal, melalui ponsel maupun desktop meskipun tanpa koneksi internet. Tersedia pilihan paket berlanggan Cipikabookmate dengan harga yang sangat terjangkau bagi para pelanggan yang mengunduh melalui cipika.co.id/books, yakni paket standar dengan harga Rp39.000 per bulan dan paket premium dengan harga Rp59.000 per bulan. Dalam penyelenggaraan layanan Digital Book, Cipika berkolaborasi dengan platform international yang dikelola oleh Bookmate. Aplikasi Bookmate sudah digunakan di beberapa negara di dunia dan lebih dari 9 bahasa.(sar)

INDOSAT FOR RIAU POS

LUNCURKAN: Indosat menghadirkan inovasi layanan aplikasi buku digital dengan nama Cipikabookmate di Jakarta, baru-baru ini.

Polygon Bikes Ramaikan Eurobike Show PEKANBARU (RP) - Polygon Bikes kembali hadir pada pameran industri sepeda terbesar di dunia, 2015 Eurobike Show. Pameran internasional ini akan diadakan di Friedrichshafen, Jerman mulai hari ini, Rabu (26/8) hingga 29 Agustus mendatang. Keikutsertaan Polygon Bikes di 2015 Eurobike Show merupakan upaya Polygon Bikes untuk terus memperluas distribusi produk dalam skala global serta sarana untuk membuktikan pada para antusias sepeda dunia bahwa kualitas dan desain karya anak bangsa ini memiliki keunggulan yang mumpuni dan telah bersaing di pasar global. “Sejak tahun 2011, Polygon Bikes merupakan satu-satunya produsen sepeda tanah air yang selalu berpartisipasi dalam pameran internasional yang dihadiri oleh ratusan ribu pengunjung yang terdiri dari pihak media, dealer, atlet dan para antusias sepeda dari seluruh penjuru dunia ini. 2015 Eurobike Show merupakan momentum yang dipilih Polygon Bikes untuk

POLYGON COLLOSUS T6

merilis produk-produk andalan dari rangkaian sepeda baru untuk seri 2016, “ jelas Fendi Widhiatmoko selaku Head of Marketing Communications Polygon Bikes, Selasa (25/8). Pada 2015 Eurobike Show, Collosus DH9 merupakan mod-

el terbaru andalan Polygon Bikes tahun 2016 untuk seri Downhill. Collosus DH9 adalah sepeda downhill terbaru Polygon yang lahir dari project Ripple Coalition yang melibatkan tim desain global Polygon asal Jerman, Perancis, Amerika Ut-

ara, dan Asia serta masukan dari dengan para atlet kelas internasional seperti Polygon UR Team, distributor internasional, dan para komunitas bersepeda. Sepeda yang telah diuji pada setiap sirkuit UCI World Cup Downhill selama 2 musim terakhir serta berhasil membawa Polygon UR Team meraih beberapa podium pada kompetisi downhill kelas dunia ini, dilengkapi dengan sistem suspensi terbaru dengan travel 203mm untuk peningkatan kualitas handling, kontrol sepeda dan responsifitas sepeda dalam menaklukan setiap rintangan, hantaman, dan lompatan besar. Untuk kategori sepeda MTB yang lain Collosus N6 dan Collosus T6, merupakan produk terbaru Polygon yang turut ditawarkan sebagai alternatif pilihan bagi para rider yang mencari sepeda andalan enduro dan trail baru di tahun 2016. Dengan frame gabungan segitiga depan ALX alumunium dan segitiga belakang ACX advanced car-

bon, serta dilengkapi dengan roda ukuran 27,5, varian terbaru Collosus seri N dan T dari Polygon Bikes ini siap dan layak untuk meluncur pada setiap medan yang akan dilewati oleh para pesepeda yang gemar menguji adrenalin dan ketahanan tubuh mereka. ‘’Hingga saat ini, sepeda Polygon Bikes telah diekspor ke 30 negara di dunia. Sejak tahun 1989, Polygon Bikes terus menjaga konsistensi jumlah and kualitas produksi, pengembangan varian produk, desain serta pemilihan teknologi terdepan bagi setiap produknya. Komitmen tersebut merupakan bentuk aksi nyata keseriusan Polygon Bikes untuk menghasilkan sepeda berstandar dan berkualitas internasional bagi gaya hidup masyarakat global. Apapun gaya bersepeda yang menjadi passion anda dan apapun tujuan bersepeda anda, Polygon Bikes memiliki beragam pilihan sepeda berkualitas dunia yang didukung dengan teknologi terkini dan terhandal pada setiap kelasnya,’’ tutup Fendi.(hen) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

EKONOMI-BISNIS

7

KHAIRUL AMRI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Manajemen PT Faber Castell International Indonesia berfoto bersama orangtua dan pemenang lomba gambar nasional Faber Castell di Jakarta, Selasa (25/8/2015).

Pemenang Dilepas ke Beijing Lomba Gambar Nasional Faber Castell Laporan RPG, Jakarta redaksi@riaupos.co.id

LANTAI 4 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Selasa (25/8) tak sep-

erti biasanya. Kemarin, selain para pegawai di kantor ini, juga ramai anak-anak murid TK dan SD mengenakan kaos putih bertuliskan Faber Castell. Anakanak ini ditemani para orang tua mereka. Selain itu, juga ada anakanak muda berseragam kemeja merah-merah berlogo sama. Para murid TK dan SD ini berjumlah 12 orang (6 murid TK, 6 murid SD). Mereka ini adalah wakil dari seluruh Indonesia, pemenang lomba gambar

Nasional Faber Castell yang diadakan beberapa bulan lalu. Sebanyak 62.256 peserta dari 93 kota se-Indonesia yang ikut serta, dan para pemenang akan diajak berwisata ke Kota Beijing, Republik Rakyat Cina. Ada dua wakil dari Sumatera bagian Utara (Sumbagut), Nabila dari TK Perwad, Padang dan Sydney C dari Singapore International School, Medan. Dalam rangka itulah, murid TK dan SD beserta para orang tuanya ini hadir di Kemdikbud. Keberangkatan rombongan tersebut ke Beijing dilepas oleh Kemdikbud RI, Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) yang kemarin diwakili oleh Dirjen Kebudayaan Prof Kacung Marijan PhD. Acara pelepasan ini berlangsung dalam suasana akrab, penuh canda tawa, di ru-

ang E lantai 4 Kemdikbud RI. Dari Faber Castell, langsung hadir Managing Director PT Faber Castell International Indonesia Yandramin Halim. Juga hadir Product Manager Richard Panelewen dan Brand Manager Fransisca Remilla beserta para staf dan manajer di perusahaan tersebut. ‘’Lomba gambar nasional seperti ini sudah kita adakan sejak 2000 lalu, dan sejak 2011 kita beri hadiah bagi pemenangnya jalan-jalan ke luar negeri. Bukan hanya anaknya, tapi satu orang tua pendamping juga kita ikutsertakan. Tahun ini kesempatannya pemenang jalan-jalan ke Beijing, Cina,’’ kata Halim, sapaan akrab Yandriman Halim. Menurutnya, selama ini dunia seni termasuk menggambar atau melukis selalu dianggap

kurang menjanjikan. Padahal orang sukses itu banyak juga yang tidak saja hebat di pendidikan formal tapi juga penyuka seni. Lewat seni mereka bisa menyampaikan sesuatu hal secara lebih baik. Makanya, Faber Castell ingin memberikan apresiasi kepada murid TK dan SD se Indonesia, agar mereka punya semangat dan keyakinan, kalau lewat seni menggambar itu juga bisa diraih masa depan yang lebih baik. ‘’Ini sudah menjadi komitmen kami tiap tahun. Lomba ini kami adakan dari Sabang di Aceh sampai ke Merauke di Timor sana. Tujuannya, agar semua anak Indonesia punya kesempatan yang sama. Tahun 2015 kita ajak ke Beijing, dan tahun depan kita akan adakan di 100 kota seIndonesia dengan hadiah jalan-

jalan ke Jerman,’’ ujarnya. Dirjen Kebudayaan Kemdikbud Prof Kacung Marijan PhD sangat menyambut baik dan support terhadap program dari Faber Castell tersebut. Menurutnya, langkah ini perlu dicontoh oleh pihak swasta dan pengusaha lain di Indonesia. ‘’Kalau pengusaha pastilah mencari untung, ya. Tapi, lewat lomba ini Faber Castell bisa berbagi dengan anak-anak Indonesia. Mereka yang menang diajak jalan-jalan ke luar negeri. Ini, kan sangat bagus. Sebagai bentuk berbagi untung usaha juga, dan teruslah diadakan lomba ini,’’ kata dia. Ia juga mengajak para anakanak pemenang untuk selalu hormat kepada kedua orang tua. Karena doa orang tua akan membantu anak-anak menjadi

sukses. ‘’Sukses paripurna itu ditentukan atau baru bisa diperoleh dengan menguasai tiga hal, pengetahuan/logika, etika dan sopan santun termasuk orang tua, dan estetika/keindahan. Nah, anak-anak ini sudah membanggakan orang tua dan Indonesia. Lewat seni menggambar, kan anak-anak sudah bisa mengekspresikan kamampuan estetika,’’ jelasnya. Di akhir acara, seluruh peserta menerima medali yang dikalungkan oleh Dirjen Kacung Marijan, dan bingkisan dari Faber Castell oleh Yan Halim. Kemdikbud dan Faber Castel juga salingbertukarcenderamata.Kacung Marijan sangat senang, karena kemarin diberi hadiah berupa lukisan karikatur wajahnya, yang digambar menggunakan produk Faber Castell.(uli/rio)

Dongkrak Penjualan, Ibis Perluas Kemitraan PEKANBARU (RP) - Persaingan bisnis terutama di bidang perhotelan di Pekanbaru dari waktu ke waktu semakin ketat. Hal ini memotivasi para pelaku bisnis ini untuk terus berinovasi dalam pilihan produk yang ditawarkan dan strategi penjualan. Hotel Ibis Pekanbaru juga memandang urgensi ini penting untuk tetap di jalur persaiangan. Ibis berinisiatif melakukan perluasan kemitraan dan penambahan variasi produk. Hal ini dinilai manajemen sebagai langkah jitu untuk mendongkrak penjualan. Tidak hanya menguntungkan hotel, langkah ini juga mampu memberikan tambahan kemudahan bagi para tamu mereka. Sales Marketing Manager Syandra Debbie menyebutkan, Ibis ingin mengulang suksesnya kerja sama dengan beberapa bank pemerintah, bank swasta dan perusahaan telekomunikasi pada periode sebelumnya. Kali ini Hotel Ibis Pekanbaru menggandeng Bank International Indonesia (BII) dan Mal Ciputra Seraya Pekanbaru sebagai mitra baru.

Dalam kesepakatan dengan lembaga tersebut, Ibis sebut Syandra, memberikan penawaran istimewa. Pihaknya memberikan diskon harga kamar sampai dengan 53 persen. Ibis juga memberikan diskon tambahan diskon 10 persen untuk pemesanan makanan dan minuman di La Table Restaurant dan The Purple Bar. ‘’Kerja sama ini tentu sangat menguntungkan para tamu, mengingat syarat untuk mendapatkan diskon ini juga sangat mudah. Jadi tamu hanya perlu menunjukkan kartu member Mal Ciputra Seraya sebelum check in dan saat melakukan pemesanan makanan dan minuman atau dengan melakukan pembayaran dengan Kartu Kredit BII,’’ terangnya, Selasa (25/8). Dengan cara yang dinilai sangat mudah itu, para tamu dari dua bisnis berbeda ini sudah bisa mendapatkan keuntungan. Selain itu, sebagai tambahan varian produk yang ditawarkan, Hotel Ibis Pekanbaru juga meluncurkan PrePaid Voucher untuk paket menginap dengan harga yang san-

DEFIZAL/RIAU POS

TAMPAK DEPAN: Hotel Ibis Pekanbaru terlihat mewah tampak dari depan. Hotel Ibis juga berupaya memperluas kemitraan dalam rangka mendongkrak penjualan.

gat terjangkau. ‘’Untuk yang satu ini, cukup dengan membayar Rp400 ribuan untuk kamar tipe standar atau Rp500 ribuan untuk kamar tipe Deluxe. Untuk kamar

tipe suite cuma Rp800 ribuan. Voucher ini dapat digunakan kapan saja, dengan masa berlaku selama 3 bulan. Voucher ini juga bisa diperuntukkan sebagai kado ulang tahun, perni-

kahan dan lainnya untuk keluarga dan kolega,’’ katanya. Untuk informasi dan reservasi mengenai promo di atas, Syandra mempersilahkan tamu bisa datang langsung.(end)

Teras BRI dan BRILink Pacu Bisnis Mikro PEKANBARU (RP) - Sektor usaha mikro mempunyai peran yang strategis dalam pembangunan ekonomi nasional. Selain berperan dalam pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja, sektor usaha mikro juga berperan dalam pengembangan kegiatan ekonomi lokal serta pemberdayaan masyarakat. Dalam kondisi krisis dan perlambatan perekonomian nasional, sektor usaha mikro juga terbukti lebih tangguh dalam menghadapi krisis tersebut dibanding sektor usaha yang berskala besar. Mengingat peranan dan potensinya yang begitu besar, tak salah jika PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus memfokuskan diri pada sektor usaha mikro. ''Porsi pinjaman BRI di sektor usaha mikro selalu terjaga di atas 30 persen,'' tutur Corporate Secretary PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Budi Satria, dalam rilisnya. Hingga akhir Juni 2015, total pinjaman di segmen mikro tercatat tumbuh sebesar 15,0 persen yoy menjadi Rp165,8 triliun, dengan jumlah nasabah pinjaman mencapai 7,5 juta serta tingkat Non Performing Loan (NPL) yang hanya sebesar 1,6 persen (gross). ''Sedangkan pertumbuhan micro funREDAKTUR: MARRIO KISAZ

INTERNET

BERI PENJELASAN: Pegawai BRI memberikan pen jelasan mengenai layanan perbankan di Jakarta, belum lama ini.

ding tercatat 12,2 persen yoy menjadi Rp164,3 triliun, dengan komposisi 85,3 persen merupakan Current Account Saving Account (CASA) atau dana murah,'' urai Budi. Budi menambahkan, BRI optimis penyaluran pinjaman di sektor usaha mikro bisa tumbuh di kisaran 17-18 persen di tahun ini. Selain pertumbuhan pinjaman dan simpanan, fokus lainnya adalah menjaga kualitas kredit atau level Non Performing Loan (NPL) di segmen mikro. Menurut Budi, untuk mencapai pertumbuhan di kisaran 17-18 persen tersebut, salah satu

upaya BRI adalah dengan meningkatkan jangkauan jasa layanan perbankan di sektor usaha mikro hingga ke wilayahwilayah terpencil. ''Dua ujung tombak BRI untuk meningkatkan jangkauan jasa layanan perbankan hingga ke wilayah-wilayah terpencil adalah Teras BRI dan Agen BRILink,'' tutur Budi. Sepanjang kurun waktu Januari sampai dengan Juni 2015, Teras BRI dan Teras BRI Keliling telah membukukan pertumbuhan penyaluran pinjaman sebesar 28,9 persen yoy atau menjadi Rp15,6 triliun, dari Rp12,1 triliun pada tahun sebelumnya. Sementara nilai

simpanan tercatat sebesar Rp6,8 triliun atau tumbuh sebesar 41,7 persen yoy. Jumlah unit juga bertambah dari 2.907 pada tahun lalu, menjadi 3.141 unit. Sedangkan untuk agen BRILink, tercatat sebanyak 32.483 jumlah agen yang tersebar hingga seluruh pelosok Indonesia, dengan lebih dari 4,3 juta transaksi selama semester I 2015. BRILink adalah layanan keagenan BRI di mana BRI bekerja sama dengan pihak ketiga (agen) untuk melayani berbagai layanan perbankan bagi masyarakat, baik nasabah BRI mapun non-nasabah BRI, khususnya masyarakat yang belum terlayani oleh bank secara administratif (unbanked atau unbankable). Lebih lanjut Budi menjelaskan, pengembangan sektor usaha mikro harus dilakukan secara menyeluruh. Selain memberikan bantuan permodalan berupa pinjaman serta jasa layanan perbankan lainnya, BRI juga turut berperan mulai dari pelatihan dan pendampingan usaha sampai dengan penciptaan peluang bisnis, diantaranya dengan memfasilitasi pemasaran melalui optimalisasi jaringan bisnis di dalam dan di luar negeri.(sar) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


INTERNASIONAL

8

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Yunani Bergeliat di Musim Panas Laporan JPNN, Athena

INTERNET

KUCING KEPALA STASIUN: Tama (kiri) dan Nitama (kanan) kucing yang menjabat sebagai kepala stasiun, baru-baru ini.

Jadi Kepala Stasiun KA, Kucing Nitama Gantikan Tama TOKYO (RP) - Berakhir sudah masa berkabung penduduk Kota Kinokawa, Prefektur Wakayama, Jepang. Selasa (25/8), genap 50 hari setelah kematian Tama, Stasiun Kereta Api Kishi punya pemimpin anyar. Seperti kepala stasiun sebelumnya yang berkaki empat, pengganti Tama pun seekor kucing. Namanya, Nitama. ‘’Alasan utama saya menunjuk Nitama sebagai pengganti Tama adalah ia telah banyak mendapat pelajaran langsung dari Tama,’’ ujar Presiden Wakayama Electric Railway Mitsunobu Kojima. Sebelumnya, Nitama adalah asisten Tama. Karena itu, wajar jika kucing betina tersebut sangat memahami sifat dan ‘gaya kepemimpinan’ pendahulunya. Ia juga hafal kebiasaan-kebiasaan Tama. ‘’Tama sangat kalem dan jarang marah. Tetapi, ia juga tegas kepada Nitama yang waktu itu masih menjadi asistennya,’’ papar Kojima dalam pidatonya. Kemarin sejumlah warga Kinokawa berkumpul di stasiun yang nyaris ditutup pada 2004 karena masalah keuangan itu. Mereka memperingati akhir masa berkabung bagi Tama. Sesuai dengan keyakinan Shinto Jepang, masa berkabung berakhir pada hari ke-50. Dalam kesempatan itu, Kojima memperkenalkan Nitama kepada publik melalui pidato yang sangat menyentuh. Kucing yang berasal dari Kota Okayama itu pun resmi menjadi kepala stasiun. Kemarin ia langsung mengenakan topi yang biasa dipakai Tama saat bertugas. ‘’Nitama terpilih di antara beberapa kandidat yang lain. Saya sengaja menunggu pengumumannya sampai masa berkabung berakhir hari ini,” katanya. (hep/c4/ami/jpnn)

MUSIM panas tahun ini sepertinya membawa berkah bagi Yunani. Selain kucuran dana bailout 86 miliar euro atau sekitar Rp1.330 triliun, dengan kurs Rp15.500 per euro, Negeri Dewa Dewi juga kebanjiran turis asing. Tahun ini, jumlah kunjungan turis asing ke Yunani diperkirakan bakal menembus angka 25 juta orang atau 2,5 kali lipat jumlah penduduk Yunani yang hanya 10 juta orang. Pendapatan dari sektor turisme pun diproyeksi bakal melonjak dibandingkan pendapatan tahun lalu yang mencapai 15,2 miliar euro atau sekitar Rp235 triliun saat berhasil menyedot 21 juta turis asing. Musim panas pada Juli dan Agustus memang merupakan puncak kunjungan turis asing

ke Yunani. Karena itu, tak mengherankan jika pusat-pusat wisata selalu dipadati pengunjung. Di Syntagma yang merupakan pusat Kota Athena, ribuan pengunjung selalu berjubel di puluhan toko fashion yang sedang menggelar program sale atau diskon besar-besaran. Demikian pula restoran dan bar yang tak pernah sepi pengunjung. ‘’Kalau melihat kondisi seperti ini, seperti tidak ada krisis saja di Yunani,’’ ujar Duta Besar Republik Indonesia untuk Yunani Benny Bahanadewa, saat menemani JPNN berkeliling pusat Kota Athena, akhir pekan lalu. Tak hanya di Syntagma, ratusan turis asing juga tampak berjubel di belasan travel agent di seputar Karaiskaki Square, antre menunggu busbus yang akan membawa me-

reka ke Pelabuhan Marina untuk selanjutnya berlayar ke Mykonos dan Santorini, dua pulau di Yunani yang termasyhur dengan keindahan alam dan arsitektur bangunannya. Di Acropolis yang merupakan ikon Kota Athena, ribuan turis asing juga seolah mengalir tiada henti untuk mengagumi kemegahan Parthenon, kuil yang dibangun sebagai persembahan bagi Dewi Athena pada 2.500 tahun silam. ‘’Sempat ada rasa khawatir saat akan berlibur ke Yunani karena krisis, tapi sepertinya baik-baik saja,’’ ucap Lisa Meyer, seorang turis asal Jerman yang datang bersama dua temannya. Beberapa negara di Eropa memang sempat mengeluarkan peringatan kepada warganya yang ingin berkunjung ke Yunani. Hal itu terkait den-

gan masih adanya pembatasan pengambilan uang tunai dari mesin ATM maksimal 60 euro per hari. Namun, kebijakan Pemerintah Yunani yang memberikan pengecualian bagi turis asing pemegang kartu debit dari negara masing-masing, membuat kekhawatiran itu mereda. Di tengah limbungnya ekonomi di Yunani, turisme kini memang menjadi tulang punggung dan motor utama penggerak roda perekonomian. Data Kementerian Pariwisata Yunani menunjukkan, sektor pariwisata mampu menyerap 750 ribu tenaga kerja langsung dan 1,5 juta tenaga kerja tak langsung yang masih ada kaitannya dengan pariwisata. Constantine Zikakou, seorang penjual souvenir di kawasan Acropolis mengatakan,

Jaksa Agung Bantah Ada Tim Baru Selidiki Korupsi 1MDB KUALALUMPUR (RP) - Jaksa Agung Malaysia membantah laporan soal adanya satuan tugas gabungan yang baru untuk menyelidiki skandal korupsi perusahaan investasi negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB). Jaksa Agung hanya memperkuat tim yang sudah ada, yang fokus pada pidana pengemplangan pajak dan aliran dana ilegal. 1MDB yang dewan penasihatnya dipimpin oleh Perdana Menteri Najib Razak, menuai kontroversi terkait

atas utang 11 miliar dolar Amerika. Perusahaan negara ini telah menjadi fokus penyelidikan berbagai pihak di Malaysia, terkait tudingan penyelewengan keuangan dan gratifikasi. Pekan lalu, seperti dilansir Reuters, Selasa (25/8), mediamedia lokal Malaysia memberitakan soal pembentukan satuan tugas gabungan baru yang akan menyelidiki skandal korupsi 1MDB. Satuan tugas ini dilaporkan tidak melibatkan Komisi Antikorupsi Malaysia (MACC) di dalamn-

ya. Namun, dalam pernyataannya, kantor Jaksa Agung Malaysia menegaskan pihaknya hanya memberi nama baru pada Tim Penegak Hukum Pengembalian Penerimaan Negara. Tim yang sudah ada ini, menurut kantor Jaksa Agung, juga terdiri atas staf MACC. “Tidak terlibat dalam penyelidikan terkait 1MDB dan perusahaan-perusahaan terkait,” tegas kantor Jaksa Agung Malaysia soal tugas tim ini.

Padahal dalam wawancara dengan surat kabar lokal, Sin Chew Daily, pekan lalu, Wakil Komisioner MACC, Mohd Shukri Abdul menyebut adanya pembentukan satuan tugas yang baru untuk menyelidiki 1MDB. Satuan tugas yang baru ini disebut terdiri atas Bank Sentral Malaysia, Dewan Jaksa Agung, Kepolisian Malaysia, Departemen Bea Cukai dan Badan Pendapatan Negara. Dalam wawancara itu, Shukri juga memberi tanggapan santai soal tidak diserta-

kannya MACC dalam satuan tugas gabungan yang baru. “Bukan masalah,” ucap Shukri saat itu. Penyelidikan kasus 1MDB kian memanas setelah media ternama AS, Wall Street Journal (WSJ) pada Juli lalu, menyebut adanya aliran dana 700 juta dolar Amerika a atau sekitar Rp9,3 triliun ke rekening pribadi PM Najib. Laporan WSJ ini belum bisa dikonfirmasi. Namun, beberapa waktu lalu, MACC mengumumkan bahwa aliran dana ke rekening pribadi PM Najib itu merupakan donasi dari Timur Tengah.(int)

dah, belum meninggal dunia, tak terjadi kasus hukum dan lainnya. Rohul Begitu pula dengan KPU Rohul, sudah menuntaskan penetapan nomor urut pasangan calon. Sesuai hasil Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Rokan Hulu tentang penetapan nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Selasa (25/8) di Hotel Sapadia Pasirpengaraian. Pasangan Ir H Hafith Syukri MM dan Nasrul Hadi ST MT mendapat nomor urut 1, sementara pasangan H Suparman SSos MSi dan H Sukiman mendapat nomor urut 2, sedangkan pasangan nomor urut 3 adalah H Syafaruddin Poti SH dan H Erizal ST. Masing-masing pasangan calon mengaku bangga dengan perolehan nomor urut dan optimis bisa memenangkan pilkada. Hafith Syukri misalnya, dia bangga bisa memperoleh nomor urut 1. Baginya nomor urut 1 adalah lambang sebuah keagungan Tuhan . “Kami puas dan bangga bisa dapat nomor urut 1. Karena nomor 1 adalah bukti keangungan Allah,” katanya. Sedangkan Suparman mengatakan kalau nomor urut dua adalah posisi aman dan di tengah. “Kami aman di tengah. Kiri kanan akan jatuh dan tengah akan bertahan,” katanya sembari tersenyum dan mengatakan optimis menang. Selanjutnya Syafaruddin Potti menilai nomor urut 3 adalah yang terbanyak dan terbesar.

“Nomor tiga itu banyak dan besar. Kami yakin dan optimis akan dipilih banyak masyarakat,” katanya. Hari Ini, Tiga Daerah Hari ini, Rabu (26/8), tiga daerah di Riau yang juga melaksanakan Pilkada serentak 9 Desember 2015, Inhu, Bengkalis dan Kabupaten Kepulauan Meranti, melakukan pencabutan dan penetapan nomor pasangan calon. Pelaksanaan pencabutan nomor urut itu akan diikuti oleh dua pasangan yakni Drs H Tengku Mukhtaruddin berpasangan dengan Hj Aminah SE dan pasangan H Yopi Arianto SE dengan Khairizal SE Msi yang dipusatkan di Gedung Olargara Rengat. “Persiapan untuk prosesi pencabutan nomor urut yang diawali dengan arak-arakan sudah tidak ada kendala. Bahkan, proses gladi yang dilaksanakan sebelum acara berlangsung dengan lancar,” ujar Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE, Selasa (25/8). Sementara pencabutan nomor urut bagi pasangan calon Kepala Daerah Kepulauan Meranti dijadwalkan pagi ini di Ttaman Cikpuan, Jalan Merdeka Selatpanjang. Sementara KPU Bengkalis melakukanpencabutannomorurut di Gedung Cik Puan Bengkalis.“Persiapannya biasa saja. Tak ada persiapan khusus maupun pengamanan khusus.Insya Allah Bengkalisamanaman saja,” jelas ketua KPU Bengkalis Defitri Akbar.(afr/fad/jps/amn/ aal/har/kas/amy/evi)

Semua Merasa Dapat Nomor Keberuntungan Sambungan dari hal.1 nomor urut pasangan calon, Selasa (25/8). Dengan begitu, maka sah sudah masing-masing pasangan calon untuk maju memperebutkan kursi nomor satu di masing-masing kabupaten/kota. Dengan segala upaya dan daya, masing-masing pasangan calon dan tim pemenangan, akan berusaha merebut hati masyarakat untuk mendapatkan suara terbanyak. Sebagian di antara pasangan calon, memaknai nomor urut sebagai sebuah simbol peruntungan. Namun sebagian pasangan calon menganggapnya sebagai hal biasa saja. Enam daerah yang sudah menuntaskan pencabutan nomor urut itu adalah Kota Dumai, Rokan Hilir (Rohil), Rokan Huku (Rohul), Kuantan Singingi (Kuansing), Siak dan Pelalawan. Sementara tiga daerah lainnya, yakni Bengkalis, Inhu dan Kepulauan Meranti, melakukan pencabutan nomor urut pasangan calon, hari ini (26/8). Dumai Di Dumai, pengundian nomor urut diramaikan ratusan pendukung, pengurus partai. Semua pasangan calon juga hadir saat pengundian di Hotel Comfort Dumai. Dari pengundian yang dipandu pihak KPU, pasangan Muhammad Ihksan dan Yanti Komala Sari yang mendapat nomor urut satu. Pasangan ini diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Golongan Karya. Nomor urut dua diperoleh pasangan Zulkifli As-Eko Suharjo. Pasangan mantan Wako Dumai dan anggota DPRD Riau ini diusung Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Demokrat, serta Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Sementara pasangan perorangan Amris dan Sakti (ASA) mendapatkan nomor urut tiga. Pasangan independen ini maju dengan membawa sebanyak 22.658 dukungan. Nomor urut empat didapat pasangan Abdul Kasim-Nuraini. Pasangan Aksi Nurani ini diusung Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Keadilahan Persatuan Indonesia (PKPI). Dan terakhir, nomor urut lima diperoleh pasangan Agus Widayat-Maman Sufriadi. Pasangan AgusMan maju dengan dukungan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). “Alhamdulillah hajatan besar kita terlaksana dengan baik, aman, tertib dan lancar,” ujar Ketua KPU Dumai, Darwis. Rohil KPU Rohil menggelar pengundian nomor urut pasangan calon di GOR Batu Enam, Bagansiapiapi, Selasa (25/8). Hadir wabup Erianda, ketua DPRD Nasrudin Hasan, kapolres Rohil AKBP Subiantoro SH Sik, plt sekdakab Surya Arfan, sekwan DPRD Syamsuri Achmad, mewakili Dandim 0303/ Bengkalis mayor Ediyanto, ketua KPUD Rohil Agus REDAKTUR: MONANG LUBIS

Salim dan jajaran komisi, ketua Panwaslu Jaka Abdillah dan jajaran, Komisioner KPU Riau Syahril, pasangan calon-, para kepala dinas kantor dan badan selingkungan Pemkab Rohil, serta partai pendukung dan tim pemenangan. Ketua KPUD Agus Salim mengatakan kegiatan pengundian ini adalah tahap akhir dari pencalonan. Dia mengingatkan terkait nomor undi, bahwa nomor bukanlah segala-galanya dan bukan hal yang menyiratkan adanya kekeramatan. “Tak ada perbedaan, sama saja tak ada yang membedakan,” katanya. Pasangan Suyatno-Jamiluddin mendapat nomor urut 2, sedangkan Wan Syamsir Yus-Helmi mendapatkan nomor urut satu. Sementara Syafrudin-Ridwan nomor tiga dan Herman SaniTaem nomor empat. Suyatno mengatakan angka dua sebagai angka keberuntungan yang identik dengan kemenangan. Di sisi lain dia menegaskan tak akan melakukan intervensi pribadi ataupun dengan latar belakang jabatan bupati untuk mempengaruhi penghulu camat atau pegawai di lingkungan pemkab Rohil. “Pokoknya jual program lima tahun ke depan untuk ambil simpati masyarakat,” katanya. Sementara Syafrudin mengatakan nomor tiga sebagai angka baik yang berada di pertengahtengahan dan keberuntungan juga. “Karena di kiri kanan ada angka lain yang mendampingi,” katanya. Sedangkan Wan Syamsir Yus menyebutkan nomor satu merupakan keberuntungan baginya, karena merupakan angka yang pertama. “Jadi angka yang pertama, mudah-mudahan nomor satu juga yang dicintai masyarakat,” katanya. Herman Sani yang mendapat nomor urut empat, mengaku bersyukur dan nomor tersebut dianggap mantap. “Karena nomor yang lengkap,” katanya. Kuansing Di Kuansing, sebanyak tiga pasang calon telah memperoleh nomor urut. Ketiga pasang calon itu pun optimis menjadi yang terbaik dengan nomor yang diperolehnya, sesuai hasil pencabutan nomor urut yang dilaksanakan di Kantor KPU Kuansing. Dari hasil pencabutan nomor antrean, tidak ada perubahan. Pasangan Mardjan-Muslim (MM) didaulat untuk pertama mengambil nomor urut, disusul pasangan Mursini dan Halim (Mudha) dan pasangan Indra Putra-Komperensi (IKO). Ketiga pasang calon ini membuka bersamaan nomor urut yang telah diambilnya. Hasilnya, pasangan IKO mendapat nomor urut 1. Pasangan Mudha mendapat nomor urut 2. Sedangkan pasangan MM mendapat nomor urut 3. Ketiga pasangan calon ini optimis menjadi yang terbaik dengan no-

omzet penjualannya pada musim panas tahun ini naik sekitar 20 persen dibanding tahun lalu. ‘’Sepertinya jumlah pengunjung di Acropolis memang lebih ramai,’’ katanya. Namun, membanjirnya turis asing ke Yunani pada musim panas ini tak lantas memupus kegetiran warga lokal. Angin surga yang berhembus di Athena saat ini, sepertinya tak akan bertahan lama. ‘’Kalau musim panas berlalu, tak ada lagi turis asing, kami bakal menderita lagi,’’ ucap Spyros Michalos, seorang sopir taksi yang biasa mangkal di Bandara Athena. Pria berusia 64 tahun yang sudah berprofesi sebagai sopir taksi selama 28 tahun itu mengakui, pendapatan para pekerja yang terkait dengan sektor pariwisata seperti dirinya memang sangat tergantung pada turis asing.(owi/mng)

mor urut yang diperolehnya. Indra Putra menilai, nomor urut 1 yang diperolehnya merupakan pilihan-Nya. “Ini satu adalah pilihan Allah, semoga dengan nomor satu kita menjadi nomor satu,” ujar Indra Putra dengan bersemangat. Sementara itu, Mursini menganggap nomor 2 adalah nomor keberuntungan yang memang diharapkannya. “Mudah-mudahan dengan nomor 2 kita meraih keberuntungan besok,” harapnya. Selanjutnya, Mardjan Ustha merasa suprise dengan nomor urut 3 ini. Ia menilai, nomor 3 sudah mewakili 3 wilayah Kuansing, Singingi, Hulu dan Hilir. Dan begitupula dengan tatanan kehidupan masyarakatnya, ada tungku tigo sajorangan. “Jadi, surprise dapat nomor 3 ini,” katanya. Pelalawan Di Pelalawan, KPU Pelalawan menggelar rapat pleno terbuka pencabutan dan penetapan nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan periode 2016-2021. Rapat pleno yang digelar di Gedung Daerah Laksamana Mangku Diraja dipimpin oleh Ketua KPU Pelalawan Nasaruddin US SH didampingi jajaran komisioner lainnya. Dalam pencabutan nomor urut, pasangan HM Harris- Drs H Zardewan (HaZa) mendapat nomor urut 1. Sementara pasangan H Zukri Misran-H Abdul Annas Barun (ZA) mendapat nomor urut 2. HM Harris merasa senang bisa mendapatkan nomor urut satu. Nomor tersebut disebutnya sebuah angka yang sangat mudah diingat dan disebutkan. “Angka satu akan menjadi kartu keberuntungan untuk kemenangan Haza di Pilkada Pelalawan 9 Desember 2015 mendatang. Jadi, kami tak perlu angka lain. Sama halnya pada 5 tahun lalu saat saya berpasangan dengan Marwan Ibrahim. Kami mendapat nomor urut 1 dan melenggang menang. Mudah-mudahan, untuk pilkada nanti, kami menang,” paparnya. Sementara Zukri Misran menyampaikan, bahwa dirinya sangat optimis bisa memenangi pilkada Pelalawan 9 Desember mendatang. Di mana tim koalisi Pelalawan Hebat sudah bergerak hingga ke bawah dalam mensosialisasikan pasangan H Zukri Misran-H Abdul Anas Badrun (ZA). Nomor urut 2 merupakan angka lebih dingin serta angka perubahan Pelalawan. “Hidup ini akan indah bila berpasangan, makanya nomor urut 2 memang menjadi incaran kami. Angka 2 ada keberuntungannya dan saya bersama Anas Badrun siap mewujudkan keinginan masyarakat kabupaten Pelalawan,” tutupnya. Ketua KPU Pelalawan Nasaruddin mengatakan, hari ini pihaknya kembali akan menggelar acara tepuk tawar bekerja sama dengan Lembaga Kerapatan Adat Melayu (LKAM) Pelalawan. Pada kesempatan itu, pi-

haknya juga akan mengundang Sultan Pelalawan HT Kamaruddin, Ketua LKAM Pelalawan Edy Sabli dan tokoh-tokoh adat lainnya. “Kamiperkirakan yang hadir juga sekitar 400 orang dan acara akan digelar di gedung Daerah Laksamana Mangkudiraja, sekitar jam 09.00 WIB,” katanya. Siak Di Siak, sorak-sorai suara kedua tim koalisi dan relawan pemenangan dua pasangan calon pilkada Siak berkumandang. Mereka meneriakkan yel-yel terhadap pasangannya masingmasing disaat pencabutan undian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam pemilihan bupati dan wakil bupati siak tahun 2015 yang diselenggarakan oleh KPU Siak, di gedung Mahratu. Kedua pasangan calon Suharatono-Syahrul dan SyamsuarAlfedri hadir. Mereka duduk terpisah berada di posisi paling depan bersama timnya. Hasil pencabutan nomor urut, Syamsuar-Alfedri mendapat nomor satu dan Suhartono-Syahrul nomor dua. Tepukan dan terikan diiring yel-yel kedua tim langsung berkoar. Syamsuar mengaku senang mendapat nomor satu. Ini adalah angka hoki kemenangan. “Insya Allah angka satu ada juara. Setiap orang pasti ingin jadi nomor satu,” kata dia. Bahkan, filosofi angka satu ini, adalah satukan hati, satukan

suara coblos nomor satu. Sementara, Alfedri menilai, angka satu adalah angka terbaik. “Is the best,” ujar dia. Sementara, Suhartono menilai, angka dua merupakan petunjukan Allah SWT dan pilihan terbaik. “Nomor dua salam dua jari,” sebut dia. Nomor dua ini, menurutnya memiliki filosofi yang unik dan membawa keberkahan. Apapun bentuknya. Ketua tim koalisi SuhartonoSyahrul, Sutarno menambahkan, sudah kehendak Tuhan nomor dua ini. Banyaknya contoh bahwa nomor dua merupakan angka berkah. Persiapan PAW Untuk Pergantian Antar Waktu (PAW) bagi pasangan Suhartono-Syahrul, pihaknya sendiri segera persiapkan melakukan. Pihaknya sendiri menunggu surat pengajuan PAW dari pertai yang bersangkutan. Barulah di proses nantinya. Secara tak langsung, ketika sudah ditetapkan, mereka otomatis mundur. Namun status keanggotaan, itu bukan ranah KPU. “KPU hanya menjalankan tugas dna fungsinya,” ujar dia. Dari data KPU Siak, PAW pengganti Suhartono adalah Hariono dan Syahrul adalah Muhammad Toha. Namun, sebelum ini diputuskan, pihaknya melakukan verifikasi kembali persyaratan bagi pengganti apakah memenuhi peryaratan, apakah masih aktif di parpol yang sama atu sudah pin-

“Wujud Utang Budi Kami” Sambungan dari hal.1 ‘’Sebetulnya kerja sama Riau Pos dan Unri (Universitas Riau, red) di bidang IT sudah sangat lama. Riau Pos memang ingin dekat dan bermitra. Alasan pertama, Riau Pos berutang budi. Karena SDM pertama Riau Pos merupakan mahasiswa dan alumni Unri dan embrionya adalah koran kampus,’’ ujar Chairman Riau Pos Group (RPG) H Rida K Liamsi memulai sambutan pada acara serah terima dan peresmian Shelter Taman Digital Riau Pos di kampus Bina Widya Unri, Panam, pekanbaru, Selasa pagi (25/8). Rasa terima kasih ini juga, sebut Rida, nantinya akan dikembangkan lagi. Sehingga shelter yang baru dibangun empat unit bisa ditambah lagi. Di samping itu hibah buku terbitan RPG dan Jawa Pos Group yang selama ini diberikan ke perpustakaan Unri juga akan dilanjutkan. ‘’Saya ingin nantinya taman digital tersebut memicu semangat civitas akademika Unri dalam mengembangkan IT. Apalagi dunia digital ini adalah masa depan. Media cetak juga harus bertransformasi ke dunia digital karena keterbatasan penggunaan kertas. Di samping itu rektor dan yang lainnya jangan segan, apapun yang bisa Riau Pos lakukan un-

tuk mengembangkan Unri dan Riau akan kami dukung,’’ ujar Rida. Usai memberi sambutan, Rida dan Rektor Unri Prof Dr Aras Mulyadi DEA menandatangi Memorandum of Understanding (MoU). Diikuti juga dengan serah terima cenderamata serta pengguntingan pita. Turut hadir dalam peresmian ini, CEO RPG H Makmur Kasim SE MM Ak, General Manager Riau Pos Zulmansyah Sekedang dan Wakil GM Riau Pos Nazir Fahmi. Sedangkan dari Unri hadir Wakil Rektor III Dr Syafrial MPd, Wakil Rektor IV Prof Dr Mashadi MSi, Direktur Pasca Sarjana Prof Dr Zulkarnain SE MM dan Kepala Perpustakaan Unri Agus Sutikno SP MSi serta civitas akademika lainnya. Sementara Aras Mulyadi mengatakan MoU yang ditandatangani kedua belah pihak intinya bagaimana informasi dan edukasi yang ada di Unri bisa dipublikasikan di media RPG terutama Riau Pos. ‘’Apalagi RPG telah membangun taman digital yang bisa dinikmati civitas akademika. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih atas MoU dan serah terima taman digital ini, ‘’ ujarnya. Aras juga mengakui kerja sama antara Riau Pos dan Unri sebenarnya sudah terjalin sejak lama. Namun kerja sama yang ada han-

ya berupa kerja sama informal sehingga harus diformalkan. Menurutnya, Riau Pos dan Unri merupakan dua pilar untuk mendukung pencerdasan masyarakat baik melalui infomasi yang disajikan maupun edukasi. ‘’Tentunya harapan kami dunia pendidikan di Riau menjadi lebih baik dan berkembang di masa mendatang. Kami juga berbangga hati, taman digital ini sudah bisa kami manfaatkan. Dan mudah-mudahan ini juga bermanfaat bagi masyarakat yang berkunjung ke sini,’’ tambahnya. CEO RPG Makmur berharap kampus sebagai pusat pendidikan yang bisa dikembangkan. Hal ini juga untuk ilmu pengetahuan dan teknologi yang praktis. Makanya, Riau Pos menjalin kerja sama dengan Unri dalam bentuk taman digital ini agar semua pengunjung bisa mengakses ilmu pengetahuan, informasi berita E-paper Riau Pos dan Riaupos.co serta media online lainnya. Di samping itu marwah suatu wilayah ditentukan oleh SDM. RPG sebagai institusi media, berharap ke depannya bisa mengembangkan ilmu pengetahuan dan pencetusan ide untuk pengembangkan Riau. Dan di Graha Pena Riau juga menyediakan tempat untuk forum diskusi bagi pengembangan

kedua belah pihak dengan fasilitas bintang 5. Di sini kerja sama digital dan seminar-seminar kami fasilitasi serta didukung publikasi melalui RPG. ‘’Marwah suatu daerah salah satunya juga dilihat dari universitasnya. Sehingga sumber daya manusia menjadi lebih baik dan ini tentunya mengangkat nama Riau. Kalau Unri semakin baik dan akhirnya bisa masuk 10 besar kampus terbaik di Indonesia tentu ini akan mengangkat nama Riau. Kami juga mengimbau dosen Unri untuk berpartisipasi mempublikasikan tulisanya di Riau Pos dan menjadi nara sumber media RPG lainnya,’’ harap Makmur. Di sisi lain Kepala Perpustakaan Unri Agus Sutikno SP MSi mengatakan, saat ini wifi di perpustakaan didukung dengan kecepatan hingga 10 Mbps. Fasilitas wifi tersebut dibuka hingga pukul 22.00 WIB. Bahkan juga dibuka hari Ahad, dari pagi hingga sore hari. ‘’Ke depannya tentu kami tingkatkan hingga 24 jam, sesuai dengan perkembangan dan keperluan. Sehingga mahasiswa dan pengunjung perpustakaan Unri bisa mengakses informasi di bidang ilmu pengetahuan dan informasi media online seperti riaupos.co dan lainnya,’’ tutur Agus.(luk) TATA LETAK: WAN SARUDIN


SUMBAGUT

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015 ___

POTRET ___

9

Penerima Bansos Serahkan LPj Laporan RPG, Medan

RPG

MASJID RAYA: Pembangunan pelataran Masjid Raya Sumbar, di Jalan Khatib Sulaiman Padang terus dikebut, apalagi Wakil Presiden Jusuf Kalla, Senin (24/8/2015) lalu singgah ke masjid ini.

SUMBAR ___ Irwan Nomor Urut I, Indra 2 ___

PENERIMA hibah dan bansos Tahun Anggaran 20112013 terus menyerahkan laporan pertanggungjawaban (LPj) ke Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Diprediksi jumlah lembaga penerima dana bantuan tersebut terus bertambah setiap hari. “Untuk pertanggungjawaban melejit terus. Artinya setiap hari para penerima hibah bansos menyerahkan laporan ke Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait selaku pengelola dana bansos,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara Hasban Ritonga, di Kantor Gubsu, Selasa (25/8) sore. Bahkan dari amatannya, Sekda Hasban mengakui bahwa LPj

para penerima hibah bansos ini terus berdatangan pada hari itu. “Tadi saya ke lantai 3 Kantor Binsos, di situ saya lihat banyak laporan yang sudah masuk. Begitu juga di SKPD lain, saya pikir sudah ada progres dalam hal pertanggungjawaban,” sebutnya. Menurut Hasban, jika pada pekan lalu persentase lembaga yang sudah menyerahkan LPj hibah bansos sekitar 10 persen lagi, kini jumlah tersebut sudah jauh menurun. “Mungkin sudah 7 persen ke bawah untuk saat ini,” bebernya. Disinggung soal adanya temuan penyelewengan atas pemberiaan dana bantuan tersebut, di mana Kejagung beberapa waktu lalu pernah menyatakan terdapat pem-

berian Rp200 juta dari penerima kepada setiap SKPD penyalur, Hasban mengakui belum menerima informasi dan laporan tersebut. “Saya belum dapat informasi atau laporan resmi dari SKPD terkait. Baik seperti apa fiktifnya, maupun siapa oknum yang melakukan. Apakah ada kerja sama di sana atau memang permainan penerima. Yang pasti pertanggungjawaban dana hibah dan bansos itu, ada di pihak penerima,” ungkapnya. Jika terbukti benar temuan itu ada? Hasban menegaskan akan mendukung adanya upaya hukum terhadap hal tersebut. Termasuk ada oknum SKPD yang terlibat atas dugaan temuan itu, Hasban mempersilakan

penegak hukum untuk memprosesnya. “Dan yang jelas, kalaupun ada penyelewengan maupun peruntukan atas penggunaan dana hibah dan bansos ini tidak tepat sasaran, sejatinya uang tersebut harus dikembalikan. Tetapi inikan sekarang sudah terputus. Artinya pembayaran juga sudah ditransfer. Kalaupun mungkin terjadi, bisa saja saat pencairan di bank ataupun setelah itu. Intinya kami dukung agar itu diproses secara hukum,” tukasnya. Di sisi lain, ketika disinggung ihwal bantuan hukum Pemprovsu terhadap Gubsu Gatot Pujo Nugroho yang kini telah memiliki kuasa hukum baru, Hasban mengaku kalau hal tersebut belum ada diba-

has oleh pihaknya. Begitu juga soal pergantian pengacara tersebut, Hasban mengaku tidak ada koordinasi ke pihaknya. Dan pihaknya mengetahui informasi tersebut juga dari media massa. “Saat ini belum ada arah ke sana. Tapi begitupun, kita lihat situasi ke depanlah. Pergantian pengacara saya tahunya dari media,” sebutnya. Hasban mengungkapkan bahwa selain dirinya, sudah ada yang menjeguk Gatot sejak mendekam di penjara sebagai tahanan KPK. Namun, Hasban enggan membeberkan siapa-siapa saja orang yang sudah melihat politikus Partai Keadilan Sejahtera tersebut. “Secara fisik dia sehat. Pesannya bekerja baikbaik,” tutur Hasban saat ditanya.(prn/mng)

AGAM (RP) - KPU Agam menentukan nomor urut calon kepala daerah, dengan menetapkan Indra CatriTrinda Farhan Satria yang mendapatkan nomor urut 2 dan pasangan Irwan Fikri-Chairunnas mendapatakan nomor urut 1. “Nomor urut calon ini merupakan bagian dari tahapan pasangan calon yang akan mengikuti Pilkada Agam, 9 Desember mendatang,” ujar Ketua KPU Agam, Al hadi, Selasa (25/8). Dikatakan Alhadi, pengambilan nomor dilakukan masing-masing calon bupati. Hasilnya, Irwan FikriChairunnas mendapat nomor urut 1, Sedangkan Indra Catri-Trinda Farhan Satria mendapat nomor urut 2. Pengundian nomor urut paslon digelar dalam rapat pleno terbuka di aula Kantor Bupati Agam, Selasa (8/25). Selain pasangan calon, pengundian nomor urut ini juga dihadiri partai pengusung, tokoh masyarakat dan unsur muspida. “Karena bersifat rapat pleno terbuka maka KPU Agam mengundang tokoh masyarakat, muspida, partai pengusung dan tentu saja pasangan calon,“ kata Alhadi. Dia menambahkan, pengundian nomor urut ini dibagi dalam dua sesi. Pada sesi pertama, dilakukan pengambilan nomor urut pengundian. Pada sesi ini, masing-masing pasangan calon diwakili calon wakil bupati. Saat ditanya apakah nomor satu ini nomor keberuntungan, dia menjawab dalam agama Islam, tidak ada nomor baik atau jelek. “Menurut kita sama saja, karena menurut Rasulullah, semua nomor baik. Kita tidak pakai dukun, apalagi sampai merekomendasi nomor. Kalau yang pakai dukun bisa jadi minta nomor satu dan dua, bagi kita semua nomor sama saja, ”ujarnya. Dikatakan, berapapun nomor urut yang berhasil didapatkan masing-masing calon hari ini tentu keyakinannya bisa memenangkan pertarungan 9 Desember mendatang.(i/rpg)

NAD ___ Aceh Jadi Contoh Kerukunan Umat Beragama ___

BANDA ACEH (RP) - Provinsi Aceh diklaim sebagai daerah yang selalu menjaga kerukunan antarumat beragama. Kerukunan yang sudah terjaga di bumi Serambi Makkah supaya tidak terusik dengan kepentingan dan kelompok yang tidak bertanggung jawab. Pernyataan ini disampaikan Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama Kementerian Agama RI, H Mubarok SH MSc, pada sambutanya saat evaluasi dan koordinasi tugas dan fungsi kerukunan umat beragama, Selasa (25/8) di sebuah hotel di Banda Aceh. “Kami menjadikan Aceh sebagai tuan rumah dengan kesuksesan menjaga kerukunan umat antarberagama,” ungkapnya. Kata dia, terciptanya kerukunan antarumat beragama harus ditiru di provinsi lain yang hidup berdampingan tanpa ada gesekan. Dengan demikian, Aceh salah satu daerah yang menerapkan syariat Islam nonmuslim bisa hidup dengan tenang dan aman. “Saya rasa setiap agama selalu mengajak toleransi dan juga menghormati agama lain, sehingga tidak ada perpecahan antarumat beragama,” kata dia. Ia mengatakan, pertemuan ini diharapkan dari evaluasi dan koordinasi dapat memberikan solusi bila ada permasalahan di tengah masyarakat tentang perbedaan dan kerukunan umat beragama. Menurutnya, kerukunan antarumat beragama yang sudah diatur negara harus senantiasa dijaga. Apa lagi, Indonesia dengan wilayah yang begitu luas yang terdiri dari ribuan pulau, suku, agama dan bahasa. Untuk itu, lanjutnya, para tokoh dan pemangku agama selalu menjaga prilaku demi terciptanya kerukunan umat beragama dibawah NKRI. Dikatakannya, peserta berasal kabag TU dan kasubag hukum dan KUB Kanwil Kementerian Agama seluruh Indonesia yang ada di 33 provinsi.(adi/rpg)

DANIL SIREGAR/RPG

MEDAN PLAZA: Pemilik kios melihat kondisi Medan Plaza yang hangus terbakar, Senin (24/8/2015) lalu. Para pedagang mengalami kerugian besar, barang dagangan mereka ikut terbakar dalam insiden tersebut.

Visa 564 JCH Aceh Masih Diproses BANDA ACEH (RP) – Sebanyak 564 visa jamaah calon haji Aceh hingga saat ini masih mengambang prosesnya. Namun, Kantor Kementerian Agama Provinsi Aceh terus bekerja keras untuk merampungkan sisa visa CJH diperoleh masih dalam proses dibuat di Jakarta. Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs HM Daud Pakeh, mengungkapkan optimis semua visa calon JCH rampung dan tidak ada kendala nantinya. “Insya Allah, kita masih ada waktu, Aceh masuk gelombang kedua, ketika berada di asrama semoga visa sudah bisa diambil,” tegasnya, Selasa (25/8). Diakuinya, di embarkasi

lain ada JCH yang sudah berangkat, namun untuk Aceh kepada JCH jangan khawatir dan tetap bisa diselesaikan visa bagi yang bersangkutan. “Kita harus optimis visa bisa diselesaikan, supaya JCH tetap berangkat dan tidak ada kendala,” ungkapnya. Ia berharap, JCH yang berangkat belum mengantongi visa memasuki embarkasi asrama jaji Banda Aceh, sudah dapat mengambilnya. “Untuk Kloter I masuk asrama haji 8 September dan berangkat 9 September,” harap mantan Kakankemenag Aceh Jaya ini. Mantan Kabid Haji dan

Umrah ini juga menyampaikan, aturan baru yang diterapkan pemerintah pusat dan Pemerintah Arab Saudi, demi penyempurnaan JCH selama menunaikan ibadah haji. “Secara teknis kita tidak tahu, namun ini mengenai visa ada kebijakan di pemerintah pusat dan Arab Saudi dengan sistem baru,” jelasnya. Ia mengatakan, bila visa belum selesai maka calon jamaah haji belum bisa berangkat. Akan tetapi, kita menginginkan dalam waktu dekat bisa selesai. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kuota Aceh untuk Haji berjumlah 3.111 or-

ang tidak jauh beda dengan Tahun 2014. Persoalan seputar keberangkatan calon jamaah haji (CJH) kembali terjadi menyusul keterlambatan penyelesaian visa. Penyebabnya, ada perubahan pengurusan visa dengan diberlakukannya e-haj bagi semua negara. Perubahan tersebut membuat pengurusan visa menjadi lebih lama. Terkait ini Menteri Agama (Menang) Lukman Hakim Saifuddin telah meminta maaf kepada para calon jamaah haji. ”Kami minta maaf dan merasa empati terhadap jamaah dengan adanya keterlambatan ini,” ujar Menteri Agama (Menang) Lukman Hakim Saifuddin. Lukman mengatakan

bahwa jamaah yang tertunda keberangkatannya tidak berarti tidak memperoleh visa. Mereka pasti diberangkatkan pada kloter berikutnya. Pemerintah terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Arab Saudi untuk penyelesaian visa yang tersisa. ”Kami harap dalam hitungan hari selesai,” ujarnya. Lukman mengungkapkan bahwa penyelesaian visa merupakan kewenangan pemerintah Arab Saudi. Sejumlah jamaah haji kloter pertama tidak bisa berangkat karena visa mereka belum selesai. Penyebabkan, ada perubahan pengurusan visa dengan penerapan sistem e-haj yang diberlakukan untuk semua negara.(adi/rpg)

SUMUT___ Kabut Asap Belum Ganggu Penerbangan ___

KUALANAMU (RP) - Terkait kabut asap di Provinsi Riau, penerbangan di Kualanamu Internasional Airport (KNIA) masih berjalan normal. Kepala Seksi (Kasi) Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) KNIA, Mega Sirait mengatakan, penerbangan masih belum terganggu karena jarak pandang saat ini 5.000 meter. Menurut dia, sejauh ini kabut asap belum ada di KNIA. “Sejauh ini belum ada kabut asap, tidak ada terdeteksi asap. Ini diselimuti kabut pengaruh awan turun, jadi memang agak turun dari hari kemarin. Untuk jarak pandang masih normal, 5.000 meter hari ini dan kemarin 7 km,” ungkap Mega. Begitupun, kabut asap dari Riau, tetap ada berpotensi menyebar hingga ke Sumut. Menurut Mega, karena arah angin saat ini bergerak dari arah Tenggara mengarah ke Barat Laut dengan kecepatan berkisar di 15 knot atau 30 km per jam. “Kalau 5 ribu, untuk penerbangan masih aman. Potensi tetap ada untuk penyebaran ke Sumut, ke Medan juga ada potensinya,” jelasnya. Pengelola KNIA, PT Angkasa Pura (AP) II juga menyebut penerbangan belum ada terganggu. “Untuk kabut asap belum ada, masih aman-aman saja. Mudahmudahan tidak ada kendala,” kata Manager Humas dan Protokoler PT AP II, Dewandono Prasetyo.(ted/adz/rpg) REDAKTUR MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN


10

KEPULAUAN RIAU

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

TANJUNGPINANG ___ Kasubag Keuangan Pemkab Anambas Jadi Saksi ___

TANJUNGPINANG (RP) - Kasubag Keuangan Kabupaten Anambas, Salmiah mengatakan, sisa dana percepatan pembangunan infrastruktur daerah (PPID) Kabupaten Anambas senilai Rp4,8 miliar yang dititipkan ke simpanan sementara BNI Cabang Tarempa merupakan rekomendasi tertulis dari Sekda Anambas, Raja Tjelak Nurjalal. Hal itu terungkap saat ia menjadi saksi persidangan terdakwa mantan Direktur BNI Cabang Tarempa, Handa Rizki di Pengadilan Negeri Tipikor Tanjungpinang, Selasa (25/8). Saat itu, Salmiah bersaksi sebagai Kuasa Bendahara Umum Daerah Anambas. Sebelumnya Salmiah sempat mengaku tak memahami adanya aliran dana tersebut. Namun, setelah ditanya lebih mendalam oleh Ketua Majelis Hakim, Jupriyadi, ia pun mengakui turut andil dalam pengalihan dana di simpanan sementara di BNI Cabang Tarempa. ”Awalnya saat itu saya tidak di sana. Setelah kasus ini, jadi tahu. Saya tak tahu kalau ada dana itu,” aku Salmiah di awal persidangan. Akan tetapi, Jupriyadi yang masih kurang puas terhadap kesaksian Salmiah kembali mencecar sejumlah pertanyaan berkaitan dengan tupoksinya sebagai Kasubag Perbendaharaan Kabupaten Anambas.(ika/rpg)

Tambang Bauksit Kembali Beroperasi TANJUNGPINANG (RP) - Aktivitas tambang bauksit disinyalir kembali beroperasi di Kota Tanjungpinang. Menurut salah satu sumber di lapangan, aktivitas penambangan mulai sejak beberapa pekan belakangan ini. Alat berat dan truk bertonase besar kerap lalu lalang melakukan kegiatan pengerukan di kawasan Senggarang. ”Akhir-akhir ini truk muatan besar selalu bolakbalik di Senggarang. Dan banyak juga alat berat yang mengeruk di lahan bekas bauksit,” ujar Ridwan, warga sekitar, Senin (24/8). Dari pemantauannya sejak sejak beberapa hari belakangan ini, alat berat dan truk tersebut secara nyata melakukan aktivitas penambangan bauksit di Senggarang. ”Setelah kami perhatikan ternyata bukan aktivitas untuk pembangunan. Tapi penambangan bauksit,” tuturnya. Namun, lanjutnya, belum diketahui pasti di mana lokasi tempat loading bijih bauksit tersebut. Lelaki ini menduga, bauksit yang dikeruk itu disimpan sementara di salah satu smelter yang ada di Pulau Bintan. Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Alam (SDA) Dinas Kelautan Perikanan Pertanian Kehutanan dan Energi (KP2KE) Kota Tanjungpinang, Zul Hidayat menyebutkan, sesuai dengan aturan yang berlaku, saat ini tidak ada larangan untuk melakukan penambangan bauksit. ”Sepengetahuan saya, tidak ada larangan untuk melakukan penambangan. Asal yang melakukan penambangan itu punya izin untuk penambangan,” ujarnya.(cr23/rpg)

ZULFIKAR/RPG

ANTRE: Proses pendaftaran berlangganan air berlangsung dengan sistem antre, Senin (24/8/2015). Calon pelanggan yang mendaftar ini berasal dari ekonomi menengah ke atas.

Warga Antre Berlangganan Air Laporan RPG, Tanjungpinang

HARGA tak masalah. Meski mahal yang penting bersih dan lancar. Itulah harapan warga, calon pelanggan PDAM yang rumahnya akan dialiri air minum dari Instalasi Pengelolaan Air (IPA) Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) SWRO yang menjadi pilot project untuk Indonesia itu dalam waktu dekat akan dioperasikan. Saat ini, PDAM mulai membuka pendaftaran bagi masyarakat yang mau menjadi pelanggan air laut yang kini jadi air tawar tersebut. Konsekuensinya tentu ada. Harganya Rp19.500 per meter kubik dan biaya abodemen Rp50 ribu sebulan. Jika menghabiskan 10 meter kubik sebulan, maka pembayarannya sekitar Rp195 ribu ditambah abodemen Rp50

Ria dan Rudi Bersaing di Batam BATAM (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam akhirnya menetapkan kedua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota, Ria Saptarika-Sulistyana dan Rudi-Amsakar Achmad sebagai duet pasangan yang akan bertarung pada pelaksanaan pilwako RIA SAPTARIKA RUDI Desember nanti. “Setelah menjalani rapat atasan di masing-masing inpleno, KPU Batam menetap- stansi terhitung mulai tanggal kan dua pasangan calon wali penetapan, Senin (24/8). “Pakota dan wakil wali kota lolos ling lambat ditunggu 60 hari verifikasi pendaftaran sesuai setelah penetapan, yakni 22 dengan PKPU Nomor 2 Ta- Oktober,” imbuh Agus. hun 2015. Ke depannya kedAgus juga meminta agar ua pasangan akan melaksan- tim penghubung yang mengakan tahapan-tahapan beri- hadiri acara penetapan pasakutnya,” kata Ketua KPU Ba- ngan untuk menertibkan sentam, Agus Setiawan, Senin diri baliho bergambar jagoan (24/8). masing-masing. KPU hanya tinggal me“Paling lambat 27 Agustus nunggu surat pengunduran harus sudah beres, sehingga diri Ria Saptarika sebagai KPU bisa menempatkan balianggota DPD dan Amsakar ho para petarung pilwako nanti Achmad sebagai aparatur sip- di titik yang telah ditentukan il negara yang disetujui oleh oleh Pemko,” ungkapnya.

REDAKTUR MONANG LUBIS

ribu, totalnya menjadi Rp245 ribu sebulan. Itu kalau pemakaian 10 meter kubik sebulan. Kalau pemakaiannya lebih, tinggal menambahkan harga per kubik saja. Jika di bawah itu, tinggal mengurangkan harga per kubik saja. Jadi, yang mau berlangganan tentu harus mempertimbangkan ketebalan kantongnya agar tidak ada masalah di kemudian hari. Jika dilihat dari antusias warga yang mendaftar di hari pertama, Senin (24/8) lalu, sepertinya mereka tak begitu peduli masalah harga itu. Karena mereka rela antre berjam-jam demi air itu. Air itu memang diperuntukkan untuk golongan menengah ke atas. Sebab, dari awal sudah diketahui kalau harganya jauh beda dari harga air yang disalurkan PDAM Tirta Kepri saat ini.

Untuk pelanggan rumah tangga, dari PDAM harga air per meter kubik sekitar Rp2.600 saja. Terpaut harga Rp16.900 dibandingkan harga SWRO. Sehingga, yang mendaftar Senin lalu merupakan orang-orang dengan ekonomi kelas menengah ke atas. Pendaftaran untuk calon pelanggan SWRO tahap I dilakukan di Kantor Ikatan Tionghoa Muda (ITM) Provinsi Kepri, Jalan Potong Lembu No33 sejak Senin (24/ 8) sekitar pukul 09.00 WIB. Ratusan warga rela antre berjam-jam demi mengambil lembar permohonan langganan SWRO itu di lokasi pendaftaran. Saat itu, warga berlomba-lomba demi mendapatkan kesempatan gratis mendaftar bagi 1.800 pelanggan. Untuk pelanggan awal akan gratis pemakaian 2 meter

kubik atau sama dengan 2.000 liter air. Sementara ini, PT Tirta Kepri telah menetapkan harga air Rp19.500 per meter kubik atau Rp19,5 per liter. Pendaftaran tahap pertama itu memang terlihat sangat khusus. Sebab, hanya warga dalam lingkup Kelurahan Kamboja dan Kelurahan Tanjungpinang Kota saja yang bisa untuk melakukan pendaftaran. Lokasi ini paling banyak ditempati masyarakat kalangan usaha. Warga yang mengantre mulai dari pasangan muda hingga masyarakat lanjut usia. Pantauan RPG sampai pukul 12.00 saja, telah tercatat sekitar 362 orang calon pelanggan yang mendaftar ke panitia. Ketua ITM Provinsi Kepri, Edyanto Ong yang ditemui di lokasi mengatakan, pihaknya sangat senang bisa menjadi bagian dalam kepanitiaan

pendaftaran calon pelanggan SWRO itu. Ia mengisahkan, begitu ada kesempatan untuk bekerjasama dengan PT Tirta Kepri, organisasinya pun langsung memfasilitasi tempat pendaftaran bagi warga. ”Kami diminta membantu oleh pihak PDAM. Kami fasilitator dan pinjamkan sewa tempat saja,” ungkap Edy. Menurut Edy, warga selain yang masuk dalam daftar daerah yang dilayani memang tidak bisa mendaftar di sana. Hal itu dilakukan agar panitia bisa mengatur para pendaftar yang dimungkinkan akan sangat banyak. ”Kita sudah sepakat. Kalau tak masuk dalam daftar jalan yang bisa dilayani untuk tahap I, tak bisa daftar di sini. Hanya titik-titik yang sudah ditetapkan itulah yang bisa mendaftar,” terangnya.(mng)

Agus mengatakan mereka telah bekerja sama dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Batamdan Satpol PP untuk menertibkan selurh baliho yang ada di jalan yang memiliki unsur politik termasuk iklan komersial yang memiliki pesan politik terselubung, ”Supaya masyarakat hanya mengenal kedua calon pasangan ini saja nantinya, sehingga tidak bingung lagi,” katanya. Hal ini juga ditegaskan oleh Ketua Panwaslu Batam, Suryadi Prabu. “Baliho para petarung pilkada juga nanti bakalan dibereskan, tak ada yang tersisa,” katanya. Tahapan berikutnya yang akan dilalui para calon pasangan adalah pengundian nomor urut Pilwako yang akan dilaksanakan di Hotel Harmoni One, Batamcentre, Selasa (25/8). KPU membatasi hanya 200 orang dari masing-masing pasangan yang berpartisipasi.(leo/rpg)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

NASIONAL

11

Masyarakat Diajak Tetap Optimistis Sambungan dari hal.1 Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terus merosot, hingga melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS (USD) yang telah menyentuh level Rp14 ribu. “MUI punya basis masyarakat yang kuat. Dalam hal ini MUI dan pemerintah semestinya bisa bekerja sama membangun optimisme saat kondisi ekonomi melemah,” kata Jokowi saat Pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) MUI ke-IX di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (25/8). Berdasarkan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah kemarin ditutup Rp14.067. Melemah 69 poin dibanding hari sebelumnya, Senin (24/8) yang masih berada di level Rp13.998. Sejak dua tahun terakhir, mulai 2013 hingga pertengahan 2015, rupiah sudah melemah sekitar 35 persen. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, pemerintah berusaha menghindari arus psikologis dalam mengikuti tren perlambatan pertumbuhan ekonomi dan depresiasi nilai tukar. Pemerintah akan berupaya mendorong aksi mempermudah dan menghilangkan aturan-aturan yang menghambat atau deregulasi. Deregulasi ini misalnya

terkait peraturan presiden, peraturan pemerintah, keputusan menteri dan lain-lain. Semua peraturan yang menghambat kinerja ekonomi bakal dipangkas. Deregulasi itu juga diharapkan mampu mengatasi masalah serapan anggaran yang lambat. “Harus segera berani meloncat, membuat terobosan agar bisa cepat (serapan anggarannya, red). Apa yang bisa kita sederhanakan, ya disederhanakan,” lanjutnya. Ia mengakui, ada sekitar Rp460 triliun dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), Rp273 trilun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Rp130 triliun dana Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengendap di bank. Deregulasi pun dilakukan agar bisa mempercepat pembelanjaan, baik di sektor pemerintahan maupun swasta. Di samping itu, Jokowi juga mengingatkana bahwa Bank Indonesia sudah mengeluarkan instrumen-instrumen khusus untuk mengatasi pelemahan rupiah. Instrumen-instrumen tersebut yakni memperkuat pengelolaan likuiditas rupiah di pasar uang, memperkuat pengelolaan supply and demand valas, serta memperkuat kecukupan cadan-

gan devisa. “Jadi harusnya tetap optimistis. Kan faktor eksternal lebih banyak berpengaruh, mulai masalah Yunani, suku bunga The Fed, yuan di Cina, dan negara lain yang tidak bisa saya sebutkan semuanya,” jelas dia. Setelah selesai membuka Munas MUI pada pukul 11.45 WIB, Jokowi langsung beranjak ke Pendapa Kabupaten Sidoarjo untuk melakukan dialog dengan masyarakat korban Lumpur Lapindo. Ketika ditanya wartawan soal berapa level toleransi pelemahan rupiah yang ia tetapkan secara pribadi, Presiden tidak berani menjawab. “Yang penting optimistis saja supaya rupiah kembali menguat. Pokoknya harus berharap yang bagus-bagus,” jelasnya. Maskapai Tertekan Sekjen Asosiasi Angkutan Udara Nasional Indonesia (Indonesia National Air Carrier Association/INACA), Tengku Burhanudin menilai melemahnya rupiah hingga tembus Rp14.000 per dolar AS semakin membuat maskapai tertekan. Pasalnya, maskapai memakai patokan nilai tukar rupiah Rp13.000 per dolar AS dalam operasional. “Dalam kondisi seperti ini maskapai kadang harus nom-

bok,” ujarnya. Kondisi itu terjadi karena pendapatan maskapai di Indonesia mayoritas diterima dalam bentuk rupiah. Hanya sedikit yang diterima dalam bentuk dolar khusus untuk penerbangan di luar negeri. “Pendapatan kami rupiah, sementara pengeluaran hampir 50 persen dalam mata uang dolar. Jadi kalau dolar menguat kami harus bayar lebih besar dari biasanya, sementara pendapatan tetap,” ujarnya. Menurut Tengku, biaya operasional yang dibayarkan dalam bentuk dolar seperti biaya sewa pesawat, biaya asuransi, biaya perawatan, biaya pelatihan pilot hingga biaya penanganan darat (ground handling) saat mendarat di negara lain. “Harga avtur dunia sebenarnya turun tapi karena Pertamina belinya pakai dolar tentu harga yang kami beli pakai rupiah juga naik,” ungkapnya. Dari sejumlah item itu, biaya perbaikan pesawat merupakan ongkos terbesar yang harus ditanggung maskapai. Sejauh ini terdapat sekitar 300 komponen yang masih harus diimpor dari Amerika Serikat dan Eropa. Porsi untuk penggantian komponen mencapai 25 persen dari total pengeluaran maskapai.

“Mau tidak mau kita harus selalu ganti suku cadang walaupun harganya naik,” tuturnya. Dia meminta pemerintah mengkaji ulang tarif batas atas (TBA) dan tarif batas bawah (TBB) tiket pesawat yang saat itu dibuat dengan asumsi nilai tukar Rp13.000 per dolar AS. Apabila batas harga itu tidak direvisi dikhawatirkan banyak maskapai yang merugi. “Pemerintah jangan hanya minta maskapai untung, tapi pikirkan juga kondisi berat yang kami hadapi,” ungkapnya. Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Sudirman MR mengatakan, pelemahan rupiah bisa semakin memperparah kondisi pasar otomotif yang saat ini sedang menurun. “Pemerintah harus bisa menjaga nilai tukar rupiah supaya stabil, jangan sampai naik terus. Kalau tidak harga mobil terpaksa harus disesuaikan, bisa jadi naik sedikit,” katanya. Kenaikan harga bukan saja untuk mobil yang diimpor utuh (completely built up/CBU) tapi juga mobil yang diproduksi di dalam negeri. Pasalnya beberapa bahan baku masih ada yang 95 persen harus diimpor seperti baja dan plastik.

“Kandungan lokal mobil produksi dalam negeri sudah ada yang 90 persen, tapi 10 persennya kan masih ada yang harus diimpor pakai dolar,” tuturnya. Untuk mengantisipasi kenaikan kurs, produsen otomotif memiliki strategi berbeda. Seperti yang dilakukan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dengan melakukan evaluasi harga setiap tiga bulan sekali. Untuk periode MeiJuni-Juli kurs masih dianggap aman sehingga belum perlu menaikkan harga. “Kami sedang evaluasi Agustus-September-Oktober, apakah (harga) perlu direvisi,” jelasnya. Marketing Director and Aftersales Services PT Honda Prospect Motor (HPM), Jonfis Fandy, mengatakan pelemahan nilai tukar rupiah semakin hari semakin terasa ke industri otomotif. “Maka kalau ditanya apakah akan naikkan harga, jawabannya pasti,” ujarnya, kemarin. Dalam enam bulan ini, kata dia, akan dilakukan penyesuaian harga secara bertahap. Industri kendaraan merupakan salah satu sektor yang paling lambat dalam melakukan penyesuaian harga akibat berbagai situasi, terutama kurs. “Sebab tidak gampang naikkan harga jual mobil. Perlu proses,” ucapnya.

Memang, kata Jonfis, penyesuaian harga di awal sudah dilakukan meski tidak signifikan. Sebab nilai tukar rupiah sampai saat itu saja sudah terdepresiasi lebih dari 20 persen. Di HPM saja, penyesuaian harga di awal tahun sudah dilakukan dua kali di kisaran Rp1 juta sampai Rp5 juta per unit, tergantung model mobilnya. Kenaikan harga jual otomotif sebenarnya dirasa berat bagi produsen. Sebab, kata Jonfis, akan berpengaruh pada daya beli konsumen padahal secara umum pasarnya tahun ini sedang mengalami penurunan. “Tapi ditahan terus, lama-lama kita tidak kuat juga. Semua bermasalah. Bukan hanya produksi (biaya jadi naik, red). Supplier juga naik, transportasi pengiriman barang juga naik. Bahan baku jadi mahal,”tuturnya. Meski begitu Jonfis memastikan kenaikan harga tidak akan sebesar persentase depresiasi nilai tukar rupiah. Terkait prospek ke depan, menurutnya, ada dua pandangan yaitu akan tetap sama situasinya sampai awal tahun depan dan pandangan lebih optimistis bahwa situasi segera membaik. Maka pihaknya menyiapkan dua rencana atas opini itu.(fim/dim/jpnn)

padu (Siskohat), dan alhamdulillah jamaah untuk kloter III dan IV sudah aman,” terang Zulkifli kepada Riau Pos, Selasa (25/8). “Persiapan keberangkatan JCH Pelalawan juga sudah final, tinggal menunggu keberangkatan. Besok (hari ini, red) kloter III Pelalawan yang pertama berangkat sudah berkumpul di Masjid Ulul Azmi untuk melaksanakan Salat Subuh bersama dulu. Diagendakan pukul 08.00 WIB sudah berada di bandara SSK II untuk bertolak ke Batam. Sebelumnya, dari Pangkalankerinci jamaah akan berkumpul di Masjid Agung An-Nur Pekanbaru,” ujarnya. Dikatakannya, untuk 109 JCH Pelalawan yang masuk kloter IV, akan meninggalkan Pelalawan pada Kamis (27/8). Dan pelepasannya dilaksanakan di Masjid Al Falah, Sorek Kecamatan

Pangkalankerinci. Dua JCH Meninggal Dua JCH mengawali rentetan tamu yang meninggal dunia di Tanah Suci. Keduanya berasal dari daerah dan kloter yang berbeda. Satu orang berasal dari Pacitan yang berangkat dengan kloter empat, sedangkan satu orang lainnya adalah jamaah haji asal Surabaya yang berangkat melalui kloter lima. Kasie Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Kota Surabaya Farmadi Hasyim menjelaskan kabar duka tersebut. Berdasarkan informasi yang diterima, jamaah asal Surabaya meninggal sesaat sebelum pesawat mendarat di bandara Prince Mohammad Bin Abdul Aziz Madinah. Yaitu sekitar pukul 06.05 waktu setempat.(jpnn/epp/ egp/evi/sah/evi/amn)

Hari Ini, JCH Riau Diterbangkan ke Madinah Sambungan dari hal.1 yang tidak bisa berangkat dari kloter II ini, besok (hari ini, red) hubungi saya lagi jam 08.00 WIB,” kata Kepala Bidang Pelayanan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Riau HM Aziz ketika dikonfirmasi Riau Pos, Selasa malam (25/8). Karena ketika disinggung dari 444 JCH Riau yang siap berangkat hari ini, apakah ada yang tidak bisa berangkat, Aziz mengaku belum bisa memastikan hingga waktu keberangkatan nantinya. “Kalau ada yang tidak bisa berangkat nanti akan disampaikan nama lengkap dan asalnya. Sekarang kami sekarang mengupayakan supaya semua visa dan paspor tuntas. Sebelumnya, keberangkatan JCH dari daerah masing-masing ke Batam kemarin menggunakan jalur laut dan udara. Seperti 227 JCH asal Rohul yang diberangkatkan dari Bandara Tuanku Tambusai Pasirpengaraian ke Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Selasa petang (25/8). Begitu juga JCH asal Bengkalis sudah tiba di embarkasi menggunakan jalur laut melalui Pelabuhan Sekupang Batam. Bagi JCH Rohul agak istimewa karena para jamaah diberangkatkan langsung dari Bandara Pasirpengaraian. Mereka diangkut menggunakan pesawat Wing Air Jenis ATR sebanyak dua unit, dengan empat kali penerbangan. Sebelum diberangkatkan ke Batam, jamaah berkumpul di Masjid Agung Madani Islamic Center (MAMIC) Pasirpengaraian. Usai Salat Subuh berjamaah, JCH dilepas secara resmi oleh Bupati Drs H Achmad MSi, Sekda Rohul Ir Damri Harun, Ketua Tim Penggerak PKK Rohul Hj Magdalisni Achmad, Ketua Dharma Wanita Persatuan Rohul Ny Radias Damri, kepala dinas, badan dan kantor di lingkungan Pemkab Rohul.‘’Pelepasan dan penyambutan JCH Rohul rutin

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

digelar setiap tahun. Ini sebagai bentuk perhatian, penghomatan dan kepedulian Pemkab Rohul kepada masyarakat. Terutama para tamu-tamu Allah, yang menunaikan rukun Islam kelima ke Tanah Suci,’’ ungkap Bupati Achmad setibanya di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, kemarin. Dijelaskan Achmad, JCH Rohul selamat tiba di Batam, dari sisi adminstrasi seperti visa tidak ada permasalahan. Mereka juga dalam kondisi sehat. Achmad mengimbau JCH tetap menjaga kesehatan, dengan istirahat yang cukup. Selain itu menjaga makanan, karena ini sangat perlu menjaga kesehatan yang baik. Mengingat rangkaian pelaksanaan ibadah haji lebih banyak mengggunakan fisik. Tentu memerlukan kesehatan yang prima. Warga Penuhi Pelabuhan Keberangkatan JCH Bengkalis dilepas dengan tangis haru dari keluarga yang ditinggalkan. Ribuan warga dari Kecamatan Bengkalis dan Bantan sejak pagi sekitar pukul 06.00 WIB memadati pelataran Pelabuhan Bandar Sri Laksamana (BSL). Mereka mengantar JCH Bengkalis yang akan berangkat ke Batam. Mengenakan busana muslim yang didominasi warna putih, sebagian besar sanak famili JCH rela berdesak-desakan di pelabuhan BSL. Suasana semakin haru, ketika satu-satu persatu JCH secara teratur masuk ke dalam pelabuhan sambil menyalami para pengantar. Tak sedikit di antara mereka menetaskan air mata, karena terharu. Sementara itu, panitia secara kontinyu membacakan kalimat talbiah. ‘’Labbaik, allahumma labbaik. Labbaik, laa syariika laka labbaik innal hamda wan ni’mata laka wal mulk laa syariika laka’’. Turut mengantar JCH asal Kecamatan Bengkalis, Bantan, Rupat, Rupat Utara ini adalah Sekda Burhanuddin, Ketua DPRD Heru Wahyudi, Ketua LPTQ H

Ariyanto dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Bengkalis. Sekitar pukul 07.00 WIB MV Dumai Line armada pengangkut lepas tali dari pelabuhan BSL untuk menuju ke pelabuhan Sungai Pakning guna menjemput JCH asal Kecamatan Bukit Batu (37) dan Siak Kecil (8). Begitu tiba di pelabuhan Sungai Pakning, sekitar pukul 07.30 WIB, satu persatu JCH dari kedua kecamatan tersebut masuk ke dalam MV Dumai Line. Dari keramaian JCH, tampak Camat Bukit Batu, M Fadlul yang ikut mengantar ke Batam. Selama perjalanan, sebagian besar para JCH membaca buku pedoman haji, maupun membaca ayat-ayat suci Alquran. Sementara itu, panitia melalui alat pengeras suara di MV Dumai Line, memberikan pengarahan tentang kondisi di tanah suci maupun tata cara ibadah haji. JCH Rohil dan Pelalawan Sementara JCH Riau untuk kloter III embarkasi Batam akan diberangkatkan hari ini. Meskipun belum diberangkatkan ke Batam, namun JCH asal Rokan Hilir (Rohil) sudah meninggalkan kampung halaman menuju Pekanbaru. Sebab keberangkatan JCH asal Rohil tahun ini diberangkatkan menggunakan pesawat menuju embarkasi. Selasa (25/8) kemarin sekitar pukul 06.00 WIB, suasana di Jalan Gedung Nasional persisnya di depan Masjid Agung Al-Ikhlas Bagansiapi-api, Kecamatan Bangko, kondisinya sangat berbeda dengan hari biasanya. Jalan itu dipenuhi warga dari berbagai kalangan untuk mengantarkan iringan bus yang membawa JCH Rohil dari rayon A. Dua unit bus yang membawa JCH Rohil dari Kecamatan Bangko, Kecamatan Sinaboi, Kecamatan Pasirlimau Kapas, Kecamatan Batuhampar disertai kendaraan pribadi disambut dengan lambaian tangan. Seiring dengan itu, suatu azan berkumandang dari Masjid Agung Al-Ikhlas untuk mengiringi keberangkatan

JCH Rohil dari kampung halaman menuju ke tanah suci. Keramaiam di Jalan Gedung Nasional itu, seakan larut dalam suasana haru. Salah seorang warga Bagansiapi-api, Usman (44) yang ikut mengantar kerabatnya sempat meneteskan air mata. ‘’Saya mencoba untuk bersikap tegar. Tapi, setelah menyalami kerabat, air mata tanpa disadari mengalir membasahi pipi,’’ kata Usman. Namun, suasana haru kondisinya tidak berlangsung lama. Suara sirine dari kendaraan Patwal Lantas Polres Rohil memecah suasana haru. Dua bus membawa rombongan JCH sekitar pukul 06.30 WIB, bergerak perlahan meninggalkan Bagansiapi-api menuju Ujungtanjung. Di Ujungtanjung, sejumlah bus yang membawa JCH dari semua kecamatan di wilayah Kabu-

paten Rohil sudah berkumpul. Tetap dipandu Patwal, rombongan JCH Rohil terus bergerak menuju ke Pekanbaru. ‘’Untuk keberangkatan JCH Rohil ini, kami sudah berkoordinasi dengan instansi terkait yang ada di daerah-daerah lain,’’ kata Kepala Dinas Perhubungan dan Infokom Rohil, H Mukhtar Lutvie yang ditemui Riau Pos di Bagansiapi-api, kemarin. Di sisi lain Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pelalawan Drs H Zulkifli SAg memastikan dokumen visa JCH kloter III dan IV yang akan berangkat dari Embarkasi Batam telah aman. Sehingga seluruh JCH yang berjumlah 247 akan berangkat sesuai jadwalnya. “Ya, tadi pagi (kemarin, red) saya konfirmasi ke bidang haji Sistem Komputerasi Haji Ter-

TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

12

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD

Rohil

Siak ALFIADI/RIAU POS

ZULFADLI/RIAU POS

Kuansing

Rohul JUPRISON/RIAU POS

Pelalawan

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

Dumai M AMIN AMRAN/RIAU POS

AFRIMEN/RIAU POS

TUNJUKKAN NOMOR: Pasangan calon Bupati/Wakil Bupati Rohil, Siak, Kuansing, Rohul, Pelalawan dan Wali Kota/Wakil Wali Kota Dumai menunjukkan nomor urut usai pencabutan undian, Selasa (25/8/2015). Berita terkait di halaman 1.

KUANSING ___ KPU dan Panwaslu Harus Netral ___

TELUKKUANTAN (RP) – Pemilihan kepala daerah (pilkada) memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memilih pemimpin yang terbaik dari yang baikbaik. Oleh karena itu dalam penyelanggaraannya, Bupati H Sukarmis menginginkan KPU dan Panwaslu harus bersikap netral. “Saya minta KPU dan panwaslu selalu tegak lurus, netral,” ujar Bupati Sukarmis saat menyampaikan sambutan usai pencabutan nomor urut peserta Pilkada Kuansing di kantor KPU Kuansing, Selasa (25/8). SUKARMIS KPU dan panwaslu, kata orang nomor satu di negeri ini jangan memberi harapan kepada calon. Penyelenggaraan pilkada ini tetap berjalan aman dan lancar. “Saya minta bagaimana penyelenggaraan pilkada ini berjalan aman dan lancar. Selalu tegak lurus netral. Jangan ada harapan yang diberikan kepada calon. Apa yang ada dikelola. Apa yang salah dirapatkan,” ujarnya mengingatkan. Oleh karena yang akan dituntut adalah panwaslu. Maka dari itu, dirinya meminta seluruh panwaslu dari kabupaten, kecamatan hingga desa untuk merapatkan barisan. “Kerjakan dengan amanah,” katanya.(jps)

ROHUL ___ Tim Pemenangan Hafith-Nasrul Turunkan Baliho ___

PASIRPENGARAIAN (RP)- Sehari setelah ditetapkan sebagai pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hulu (Rohul), Hafith Syukri-Nasrul Hadi langsung mengerahkan tim guna menurunkan dan menetapkan alat peraga kampanye (APK). Selasa (25/8) petang, tim pemenang Hafith-Nasrul menurunkan baliho besar di Dusun Nogori Desa Babussalam Kecamatan Rambah. ‘’Tim Pemenangan menargetkan hingga Kamis (26/ 7), seluruh baliho, spanduk dan bener sudah ditertibkan dan diturunkan.’’ujar Calon Wabup Rohul Nasrul Hadi ST MT kepada wartawan, Selasa (25/8) di selasela menyaksikan Tim pemenangan Hafith-Nasrul menertibkan APK di depan Kantor DPC Partai Demokrat Rohul di Pasirpengarain. Dia mengharapkan, tim pasangan lainnya juga dapat menertibkan APK yang terpasang sesuai dengan PKPU nomor 7 tahun 2015.Sehingga, tahapan kampanye Pilkada serentak 9 Desember 2015 berjalan lancar dan sukses.(epp) REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

Bawaslu Percepat Proses Sengketa Calon Didiskualifikasi Bertambah Jadi 62 Pasangan Laporan JPNN, Jakarta

IMBAS banyaknya bakal calon kepala daerah yang gugur, gugatan sengketa mulai bermunculan ke pengawas pemilu. Bahkan, sebagian peserta juga mengajukan sengketa lewat Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Bawaslu menjanjikan proses penyelesaian sengketa bakal dipercepat begitu gugatannya lengkap. Selasa (25/8), Ketua Bawaslu Muhammad dan anggota Bawaslu Nelson Simanjuntak bertemu dengan Ketua KPU Husni Kamil Manik membahas sengketa pilkada. Usai pertemuan tertutup, Muhammad menyatakan pihaknya menginstruksikan ja-

Kami sepakat memberi prioritas agar tidak sampai 12 hari bisa selesai. Dengan demikian, baik penggugat maupun KPU bisa lebih cepat pula menindaklanjuti putusan panwaslu. MUHAMMAD I Ketua Bawaslu

jarannya agar tidak berpatokan pada tenggat waktu penyelesaian sengketa. Dalam Peraturan KPU tentang Tahapan, sengketa dijadwalkan berlangsung selama 15 hari. Terdiri dari tiga hari perbaikan gugatan dan 12 hari penyelesaian sengketa. ‘’Kami sepakat memberi prioritas agar tidak sampai 12

hari bisa selesai. Dengan demikian, baik penggugat maupun KPU bisa lebih cepat pula menindaklanjuti putusan panwaslu’’ terangnya. Disinggung berapa jumlah gugatan yang sudah masuk, Muhammad menyatakan belum memiliki data terbaru. ‘’Sampai siang ini sudah lebih dari 10 gugatan yang ma-

suk,’’ lanjutnya. Hampir seluruhnya berasal dari panwaslu kabupaten/kota. Para bakal calon itu menggugat pendiskualifikasian mereka dari kompetisi pilkada. Muhammadmenjelaskan,pihaknya sudah membagiseluruh pimpinan bawaslu dan membentuk tim supervisi untuk lima wilayah regional. Tim itu nanti sewaktu-waktu akan ditugaskan ke daeerah untuk membantu penanganan kasus yang dinilai rumit. ‘’Kalau kasusnya tidak rumit, kami cukup supervisi by phone saja,’’ tuturnya. Hingga semalam, bawaslu belum mampu memastikan berapa jumlah gugatan yang masuk. anggota Bawaslu Daniel Zuchron beralasan pihaknya masih berupaya me-

nagih data dari panwaslu dan bawaslu di daerah. ‘’Jadi, untuk saat ini belum ada,’’ tuturnya. Sementara itu, gugatan serupa juga dilayangkan ke DKPP. Para calon melaporkan anggota KPU yang tidak meloloskan mereka ke kompetisi. Padahal, DKPP sejak awal menyatakan tidak akan mencampuri urusan tahapan pilkada. DKPP baru bergerak apabila ada pegaduan tentang perilaku penyelenggara pilkada yang melanggar kode etik. Berdasarkan data DKPP, pengaduan yang berkaitan dengan tahapan pilkada serentak 2015 sudah mulai masuk sejak Juni lalu. Hingga kemarin, total sudah ada 40 pengaduan terkait tahapan pilkada.(byu/mar)

Titik Pemasangan Alat Peraga Kampanye Belum Ditetapkan BAGANSIAPI-API (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rokan Hilir (Rohil) hingga kini belum menetapkan titik penempatan atau pemasangan alat peraga kampanye (APK) calon Bupati dan Wakil Bupati Rohil. Termasuk apakah seluruh APK akan dipasang sendiri oleh pihak KPU Rohil atau diberikan kewenangan ke pihak tim kampanye pasangan calon. “Hingga saat ini kami belum putuskan bagaimana sistemnya, yang jelas seluruh APK dibuatkan oleh KPUD dan pihak tim pemenangan atau paslon tidak berhak membuat APK,” kata Ketua KPU Rohil

Agus Salim, Selaegis pemasangan sa (25/8) di BaAPK. gansiapi-api. Menyusul denPartai pemenagan kegiatan penngan calon berbecabutan nomor da pendapat. Tim undian para calon Suyatno-Jamiluddan penetapan nodin (Sudin) memor urut serta denginginkan agar klarasi damai maseluruh APK dika menurut Agus pasang oleh KP- AGUS SALIM untuk tahapan UD. Hal ini disampaikan Yo- pencalonan telah dianggap hanis yang hadir pada saat selesai. Selanjutnya akan meitu. Namun yang lain ber- masuki tahapan kampanye, pendapat agar sebagian APK sesuai dengan jadwal yang tediserahkan kepada tim kare- lah ditentukan dimulai sejak na mereka yang lebih tahu di 27 Agustus hingga 5 Demana diletakkan dengan ala- sember 2015 dengan durasi san mengetahui di mana ba- sekitar 101 hari (tiga bulan). sis massa dan posisi yang strat‘’Kami mengharapkan agar

masa itu diisi dengan cara berkampanye yang baik, tidak saling menjatuhkan,’’ ujarnya. Kapolres Rohil AKBP Subiantoro SH SIK mengatakan pihaknya siap mendukung pelaksanaan pilkada yang kondusif. Dengan mendukung berbagai tahapan yang dilaksanakan dalam proses pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Rohil. Seperti, pengamanan kegiatan pencabutan nomor urut kemarin, pihaknya mengerahkan 225 personil yang dibantukan dari unsur Brimob sebanyak satu pleton. “Mari bersama mendukung agar proses demokrasi yang dilaksanakan berjalan

dengan damai sehingga nantinya masyarakat mendapatkan bupati dan wabup masa bakti 2015-2010,” katanya. Dia mengingatkan bagaimana budaya Melayu dalam mencari pemimpin sangat baik dengan mengedepankan sikap yang santun, berbudaya penuh dengan kebijakan. Pemimpin adalah seseorang yang dimuliakan dan ditinggikan karena itu harus menjadi sumber dari keteladanan bagi masyarakat. Tak kalah penting terangnya untuk menjaga kepentingan bangsa diatas kepetningan pribadi atau pun golongan sehingga diperolehpemimpinyangbertuah, andal bermarwah.(fad) TATA LETAK: WAN SARUDIN


RABU, 26 AGUSTUS 2015

HALAMAN 13

Laporan JPNN, Brugge

merasa kasihan pada diri kami sendiri. Kami kecewa tentang laga lawan Newcastle itu. Namun hal bagusnya adalah sekarang kami akan melakoni laga terbesar kami pada musim ini,” seru Smalling seperti dilansir Manchester Evening News. “Kami akan mengalihkan perhatian kami pada laga itu dan kami akan mengambil banyak hal positif dari laga pertama lalu ketika kami menjamu Brugge di sini,” tegasnya. Sementara itu, Brugge juga kehilangan sejumlah pemain andalan mereka. Timmy Simons diragukan main karena mengalami cedera yang cukup serius saat melakoni leg pertama di Old Trafford. Setali tiga uang, Brandon Mechele juga tak bisa diturunkan akibat akumulasi kartu. Leg kedua adalah penentuan bagi kedua tim. Disinyalir keduanya akan tampil habis-habisan demi menjaga asa untuk berlaga di kompetisi paling elit di eropa tersebut.(das/bnc/int)

BERBEKAL kemenangan 3-1 di Old Trafford di leg pertama pekan lalu, bukan berarti Manchester United bermain santai di di Jan Breydel Stadium menjalani leg kedua play-off Liga Champions melawan Club Brugge, Kamis (27/8). Pasalnya, Brugge kerap menjadi lawan yang menakutkan jika bermain di kandang. Terbukti, dari 10 pertandingan home di ajang Eropa, klub asal Belgia tersebut belum pernah terkalahkan (6 kali menang, 4 kali imbang). Apalagi melihat bagaimana buruknya lini depan MU di laga melawan Newcastle United akhir pekan lalu. Bahkan, lini serang MU yang dihuni oleh Wayne Rooney atau Javier Hernandez tak mampu mencetak gol. Namun, bek MU Chris Smalling berharap rekan-rekannya tak terus melihat kembali ke hasil laga tersebut. “Kami tak memiliki waktu seminggu penuh untuk

Man United

C Brugge

De Bock Duarte Bolingoli Mbombo Bruzzese Mechele Cools

Vormer

B R U G GE

Pelatih:

Rooney

Victor Vazquez Vanaken

4 3 3

Michel Preud

Darmian Smalling Romero Carrick Blind Januzaj Shaw Schneiderlin Depay CHEST

1 4 2 3

Pelatih:

Louis van Gaal

AN

UN

E R

CL

UB

KV

1891

WAYNE ROONEY

Simons

Diaby

Mata

M

Riau Pos

IT E D

INTERNET

Badai Cedera Hantui Biancocelesti LEVERKUSEN (RP) – Kemenangan Lazio atas Bayer Leverkusen 1–0 pada leg pertama play-off Liga Champions, tidak bisa menjamin langkah mulus tim berjuluk Biancocelesti lolos ke fase grup. Bahkan, Lazio diprediksi akan semakin sulit menunjukan performanya lantaran badai cedera yang menghantam Lucas Biglia, Miroslav Klose dan Federico Marchetti. Tentu saja, tanpa mereka, Lazio bakal pontang panting untuk mempertahankan keunggulan ketika menghadapi Leverkusen pada leg kedua di BayArena, dinihari nanti. Biglia dan Klose sendiri dikabarkan mengalami cedera otot. Sedangkan Marchetti masih berkutat dengan cedera rusuk yang mengharuskanya istirahat untuk beberapa pertandingan. Ketiganya dipastikan tidak bakal dibawa pelatih Stefano Pioli dalam lawatan ke BayArena. Tentu saja, kondisi ini menjadi pukulan sangat telak bagi Pioli. Meskipun Lazio sendiri memang masih memiliki pemain lain yang tak kalah berkualitas seperti Felipe Anderson, Senad Lulic, Antonio Candreva dan Dusan

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

Basta. Tapi itu tak akan mampu menutup peran vital Biglia, Marchetti dan Klose. Tanpa Biglia yang mencetak gol pada laga awal Serie A pekan lalu, karena Lazio dipastikan kehilangan seorang pengatur serangan penting di lini tengah. Tidak hanya itu, tanpa peran Marchetti di lapangan hijau, pertahanan tim yang memiliki fans fanatik ini juga rentan kebobolan. Sementara Klose merupakan striker alternatif yang bisa mengakhiri kebuntuan tim. Di lain pihak, pelatih Leverkusen Roger Schmidt harus bisa mengeksploitasi kelemahan Lazio itu. Tapi Schmidt sendiri bukannya tanpa masalah. Dia belum bisa menurunkan gelandang anyar Charles Aranguiz yang diprediksi absen selama enam bulan. Belum lagi persoalan bek tengah Omer Oprak juga belum bisa tampil akibat cedera yang dia alami sejak pramusim. Namun, Leverkusen masih menjadi tim dengan barisan gelandang yang cukup baik, setidaknya di pentas Bundesliga. Tanpa Aranguiz, misalnya, Schmidt masih

memiliki Karim Bellarabi, Son Heung-min dan Hakan Çalhanolu. Ketiganya hanya perlu diminta untuk lebih aktif lagi Stefan Kiessling di lini depan. Tapi pengaruh yang lebih besar akan dirasakan akibat cedera yang dialami Oprak. Pasalnya, Oprak merupakan pilar utama Leverkusen di lini belakang dalam kurun empat musim terakhir.(ish/ jpnn)

AGENDA

Liga Champions 27 Agustus 2015 Club Brugge v Manchester United (beIN Sport 1 pukul 01.45 WIB) Bayer Leverkusen v Lazio (beIN Sport 2 pukul 01.45 WIB) APOEL Nicosia v FC Astana CSKA Moscow v Sporting CP Partizan Beograd v BATE Borisov

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


14

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

TOTAL SPORT

15 Gilardino Bakal Gabung Palermo

INTERNET

AMANKAN BOLA: Bomber Arsenal Aaron Ramsey berusaha mengamankan bola dari kejaran pemain Liverpool James Milner pada lanjutan Liga Inggris di Stadion Emirates, Selasa (25/8/2015).

Puas Berbagi Angka Laporan JPNN, London

DUA klub tradisional liga Inggris, Arsenal dan Liverpool harus puas berbagi angka usai bermain imbang di Emirates Stadium, Selasa (25/8) dini hari. Tak sebiji gol pun tercipta. Dua sisi gawang di markasnya Tim Gudang Peluru (salah satu sebutan Arsenal) itu resmi tetap perawan selama 90 menit. Memang Arsenal sempat menceploskan bola di menit ke-7 lewat sepakan terukur Aaron Ramsey. Namun

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

gol tersebut dianulir wasit Michael Oliver, karena Ramsey tertangkap offside. Membaca statistik dari ESPN, secara keseluruhan Arsenal mampu menguasai time of possession. Pasukan arahan Arsene Wenger itu unggul 66 persen dibanding 34 persen milik armada besutan Brendan Rodgers. Arsenal juga unggul dalam urusan shots (on goal). Dari 19 kali tembakan Meriam Lon-

don, setidaknya ada 5 yang mengarah ke benteng terakhir Liverpool. Skuad tamu juga tak kalah garang. Bahkan untuk urusan tembakan mengarah ke gawang, The Reds lebih baik yakni 8 kali on goal dari total 15 kali percobaan. Kiper Arsenal, Petr Cech juga lebih sibuk dibanding penjaga gawang Liverpool, Simon Mignolet. Berkat kepiawaiannya, Cech mampu mementahkan 8 kali peluang gol

Liverpool. Sementara, Mignolet membukukan 5 kali saves. Dengan skor kacamata ini, Arsenal masih berkutat di papan tengah klasemen sementara Premier League. Dari 3 kali bertanding, Santi Cazorla dkk baru sekali menang. Sisanya, sekali kalah dan sekali seri. Mereka berada di peringkat 9. Sementara Liverpool, dengan 3 laga yang sudah dilakoni mereka berhak atas posisi ketiga. James Milner dkk kini masih belum terkalahkan dan sudah menabung 7 poin.(adk/ eca)

PALERMO (RP) - Transfer striker Guangzhou Evergrande Alberto Gilardino ke Palermo dikabarkan telah rampung. Striker Timnas Italia itu akan mendapat kontrak selama tiga tahun bersama Palermo. Meski demikian belum ada keterangan resmi dan kemungkinan pindah itu bisa saja batal. Presiden Palermo Maurizio Zamparini pekan lalu mengungkapkan Gilardino telah sepakat pindah ke klub Sisilia itu. Namun hari ini Inter dikabarkan mencoba membajak striker pemenang Piala Dunia itu. Meski begitu, dilansir dari laman Football Italia, Guangzhou telah sepakat menjual penyerang 33 tahun itu yang bakal mendapat kontrak senilai 1,1 juta euro per musim. Gilardino kini dalam penerbangan ke Italia sebelum secara resmi bergabung dengan Palermo. Musim lalu Gilardino menghabiskan paruh kedua musim di Fiorentina sebagai pemain pinjaman. Ia mencetak satu gol dalam 14 ALBERTO pertandingan di Liga Italia.(ray/jpnn) GILARDINO INTERNET

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


16|

Riau Pos |

RABU, 26 AGUSTUS 2015


Riau Pos |

RABU, 26 AGUSTUS 2015

|17


ARENA

18

JADWAL PBL RABU, 26 AGUSTUS 2015 16.30 WIB SMA Dharma Loka v SMAN 5 Pekanbaru 17.30 WIB SMAN 7 Pekanbaru v SMKN 1 Pekanbaru 18.30 WIB (semifinal) Rajawali v Seiko Seiki

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Ajang Balas Dendam Seiko Seiki Tantang Rajawali Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru USAI menumbangkan Bina Muda, A. Sedangkan Seiko Seiki menyusul lukman-prayitno@riaupos.co.id

Seiko Seiki bakal menantang Rajawali pada babak semifinal Wali Kota Pekanbaru Basket League 2015, Rabu (26/8) malam. Laga ini dipastikan berlangsung sengit. Pasalnya, Rajawali merupakan juara di babak penyisihan grup

di urutan kedua setelah kalah tipis dari Rajawali 40-42. ‘’Ini akan menjadi ajang balas dendam bagi Seiko Seiki setelah kekalahan tipis di babak penyisihan. Untuk itu saya kira Rajawali mesti berhati-hati agar bisa mem-

pertahan kemenangan,’’ ujar Ketua Panitia Penyelenggara Wali Kota PBL 2015 Irjon Suera. Sementara itu, di laga playoff perempatfinal, Rajawali meraih kemenangan mudah atas Sanjaya 5333. Sedangkan Seiko Seiki juga sukses menundukkan Bina Muda 7243. Hangtuah vs Chick n Soup Seru Di sisi lain laga perempatfinal

yang mempertemukan Hangtuah melawan Chick n Soup berlangsung sengit, Selasa (25/8) malam. Chick n Soup unggul satu poin di kuarter pertama dengan skor 10-9. Bahkan, tim asuhan Manajer Deri tersebut sukses menambah keunggulan di kuarter kedua dengan skor 25-17. Namun di kuarter ketiga dengan perubahan strategi dan pergantian

pemain, Hangtuah berhasil memperkecil jarak 30-31 untuk kemenangan Chick n Soup. Bahkan di kuarter akhir tim asuhan pelatih Niko tersebut berhasil membalikkan skor dengan kemenangan tipis 51-48.(eca)

200 Atlet Akan Berlaga di Riau PEKANBARU (RP) - Sebanyak 200-an atlet manca negara ditambah puluhan ofisial turut berlaga pada Kejuaraan Internasional Taekwondo Indonesia Open Championship (IOC) di Pekanbaru mulai 3-6 September 2015. Atlet asing tersebut akan menjadi lawan tanding bagi atlet Indonesia yang sebentar lagi akan mengikuti Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional Ketua Umum Pengprov TI Riau Ahmad Tambi didampingi Sekretaris Misbah mengatakan, iven yang mempertandingkan nomor kyorugi dan pomsae tersebut juga akan diikuti 400 atlet taekwondo Indonesia.

‘’Makanya, selain keberhasilan sebagai tuan rumah yang ingin kami capai. Keberhasilan prestasi atlet juga menjadi target kami. Sehingga kami menurunkan full atlet pada kejuaraan tersebut,’’ ujar A Tambi, Selasa (25/8). Sebanyak 16 atlet senior yang terdiri dari delapan atlet putra dan delapan atlet putri saat ini sedang mengikuti pemusatan latihan. Be-

gitu juga dengan 20 atlet junior yang terdiri dari 10 atlet junior putra dan 10 atlet junior putri. Namun yang A Tambi tidak akan menurunkan atlet yang kurang siap. Karena dikhawatirkan resiko cidera terjadi terhadap atlet yang juga akan bertanding di Pra PON. Sehingga pemusatan latihan atlet terus dimantapan. ‘’Iven ini juga sebagai ajang untuk mengukur kemampuan atlet kita untuk menghadapi kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) pada Oktober nanti. Makanya ini juga sebagai tryout untuk meningkatkan kemampuan atlet,’’ jelasnya.(luk)

PASANGKAN TOPI: Kadispora Riau Eddie Yusti memasangkan topi kepada atlet yang mengikuti pemusatan latihan Popnas, Senin (24/8/ 2015). LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

TC Popnas Diresmikan Kadispora PEKANBARU (RP) - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau mulai menggelar pemusatan latihan (TC) persiapan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) di seluruh cabang olahraga (cabor) yang diikuti. TC yang dimulai sejak Ahad (23/8) hingga 6 September 2015 di tempat latihan masingmasing cabor tersebut diresmikan Kadispora Riau Eddie Yusti, Senin (24/8) malam. Eddie Yusti mengatakan, secara umum para atlet telah mengikuti latihan. Hanya saja perlu ditingkat-

kan, terutama kekompakan sesama atlet, antara atlet dan pelatih dan sesama pelatih. Sehingga target lima besar seperti Popnas sebelumnya bisa tercapai. ‘’Kemudian yang perlu ditingkatkan juga kedisiplinan dalam melakukan latihan. Saat bertanding bisa lebih sportif. Dengan sisa waktu dua pekan menjelang Popnas ini, saya berharap para atlet dan pelatih benar-benar bisa mempersiapkannya,’’ ujarnya. Para atlet pelajar tersebut, sebut Eddie harus lebih terpacu seman-

gatnya untuk bisa berprestasi di Popnas. Apalagi, mereka masih berstatus pelajar SMP dan SMA. Sehingga ke depannya akan menjadi atlet yang bisa diandalkan Riau. Sementara itu, Ketua Kontingen Popnas Riau Sanusi Anwar berharap mental para atlet lebih terasah. Apalagi banyak atlet baru yang belum pernah pindah asrama. Di samping itu beberapa Sanusi juga optimis beberapa cabor andalan akan menyumbang emas bagi Riau. Seperti renang, atletik, dayung, gulat dan tinju.(luk)

ManisLaris

kecantikan kesehatan

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos

19

RABU, 26 AGUSTUS 2015

Segarnya Es Jeruk Kasturi UNTUK menghindari dehidrasi akibat cuaca panas solusinya adalah dengan memperbanyak mengonsumsi air minum. Apalagi saat ini di Kota Pekanbaru asap sangat pekat, sehingga menyebabkan warga yang beraktivitas di luar ruangan rentan terpapar penyakit ISPA jika kebutuhan akan cairan tubuh tidak dijaga. Untuk memenuhi akan kebutuhan air minum, sebagian orang kemudian memanfaatkan musim kemarau untuk berbisnis dengan menjual beragam minuman segar. Bahkan saat ini lapak pedagang minuman dingin di beberapa ruas pinggir jalan sangat mudah dijumpai. Seperti jajanan jus buah, es tebu ijo, es kelapa muda dan es jeruk. Semua es yang berasal dari buah-buahan itu memiliki pangsa pasar dan pelanggan tersendiri. Salah satu jajanan yang saat ini banyak dilirik pembeli adalah es jeruk Kasturi. Selain rasanya yang menyegarkan, penyanjiannya pun sangat mudah dan yang pasti sangat menguntungkan. Dari sekian banyak lapak es jeruk kasturi, salah satunya milik Pak Fendri yang biasa mangkal di depan kampus UIN Susqa yang terletak di Jalan Balam Kecamatan Sukajadi. Fendri mengaku sudah beberapa bulan terakhir ini berjualan es jeruk kasturi. Ia juga mendatangkan buah jeruk kasturi ini bukan dari luar kota. “Lumayan hasilnya mas, seharinya saya bisa menghabiskan 50 kg jeruk kasturi,� ungkapnya. Ia juga merincikan hasil dagangannya dalam sehari Rp1 juta secara kotor. Ia juga menjelaskan Jeruk Kasturi bisa bertahan hing-

REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN

Sayur Lodeh Kikil Lezat Bahan-bahan: 400 gram kikil, direbus 200 gram nangka, dipotong-potong, direbus 2 lembar daun salam 2 cm lengkuas, dimemarkan 3 lembar daun jeruk, dibuang tulangnya 1.750 ml santan dari 1 butir kelapa Bumbu Halus: 5 butir bawang merah 3 siung bawang putih 1 buah cabai merah besar 1 buah cabai merah keriting 3 butir kemiri, disangrai 1 sendok teh ketumbar 5 cm kunyit, dibakar 3 1/4 sendok teh garam 1 sendok makan gula pasir Cara Pengolahan : Rebus bumbu halus, santan, daun salam, lengkuas, dan daun jeruk sambil diaduk sampai harum. Masukkan kikil dan nangka. Masak sampai matang. Masakan siap disantap.(int/wws)

MG4/MIRSHAL/RIAUPOS

TUNGGU PELANGGAN: Fendri salah seorang pedagang es jeruk kasturi di Jalan Balam Sukajadi menunggu pelanggan, Selasa (25/8/2015).

ga 20 hari. Namun setelah 20 hari biasanya kandungan airnya berkurang karena jeruk semakin keriput. Cara berjualan es jeruk Kasturi ini sangat mudah. Buah jeruk dipotong jadi dua lalu diperas dengan alat khusus. Untuk satu gelas membutuhkan beberapa buah jeruk. ia berjualan mulai jam 09.00 sampai 17.00 WIB. Untuk segelas es jeruk Kasturi ia hargai Rp5000. Es jeruk Kasturi memang pas menjadi pelepas dahaga terutama di saat kemarau seperti sekarang ini. Prospek bisnisnya juga lumayan menguntungkan.(mg4)

INTERNET

HARRY STYLES

Makan Pisang sebelum Manggung DI depan para penggemarnya, personel One Direction punya daya tarik masing-masing. Mulai dari alasan tampang yang rupawan hingga suara merdu saat melantunkan lagu. Namun siapa sangka jika empat pria tampan ini ternyata punya hobi dan kebiasaan berbeda. Termasuk salah satunya dalam hal mengonsumsi makanan. Harry Styles misalnya yang punya kegemaran mengonsumsi banyak jenis makanan. Dilansir dari Thenational, Selasa (25/8) pria berambut pirang ini kerap

mengonsumsi berbagai jenis makanan sebelum tampil di panggung. Makanan yang dikonsumsi cukup simpel, yakni pisang yang menjadi pilihan utama. Saking sukanya pada buah berkulit kuning ini, Harry pernah berpakaian seperti buah pisang pada suatu pesta kostum di Amerika. Selain buah pisang, Harry juga beberapa kali kedapatan tengah mengonsumsi permen karet, burger, nachos dan sandwich di belakang panggung.

Kebiasaannya makan di belakang panggung, kadang menjadi perhatian bagi para fans yang tak jarang mengabadikan kegiatan ini dalam bentuk foto. Dari sekian banyak makanan, ternyata faktanya Harry lebih memfavoritkan jagung manis dan tacos.(int/wws) INTERNET

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos

20

RABU, 26 AGUSTUS 2015

Pantau Pemain ke Daerah Sepakbola Pra-PON Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id

HUMAS BOB PT BSP PERTAMINA HULU

FOTO BERSAMA: Senior Operation Manager BOB PT BSP Pertamina Hulu, Novi Sugiyanto (enam kanan), External Affair Manager Iskandar (lima kanan), General Manager (GM) Riau Pos Zulmansyah Sekedang (empat kanan), General Manager (GM) Riaupos.co Raja Isyam Azwar (empat kiri) dan Pemimpin Redaksi Riaupos.co Hary B Koriun (tujuh kiri) foto bersama pemain sebelum pertandingan, Selasa (25/8/2015).

Riau Pos dan BOB Silaturahmi lewat Futsal PEKANBARU (RP) - Riau Pos dan BOB PT BSP Pertamina Hulu melakukan pertandingan uji coba futsal di Viva Futsal Jalan Delima Pekanbaru, Selasa (25/8). Uji coba ini digelar dalam rangka menjalin silaturahmi karyawan Riau Pos dengan BOB PT BSP Pertamina Hulu, sekaligus memperkenalkan External Affairs Manager BOB PT BSP Pertamina Hulu baru, Iskandar yang menggantikan Nasaruddin. Laga uji coba ini disaksikan

langsung General Manager (GM) Riau Pos Zulmansyah Sekedang, General Manager (GM) Riaupos.co Raja Isyam Azwar, Pemimpin Redaksi Riaupos.co Hary B Koriun, Senior Operation Manager BOB PT BSP Pertamina Hulu, Novi Sugiyanto dan External Affair Manager Iskandar. Bahkan, Raja Isyam Azwar, Hary B Koriun dan Novi Sugiyanto ikut bermain di laga uji coba tersebut. ‘’Riau Pos punya banyak cara untuk menjalin silatur-

ahmi dengan relasi, salah satunya lewat olahraga seperti pertandingan futsal ini,’’ ujar General Manager (GM) Riau Pos Zulmansyah Sekedang sebelum pertandingan dimulai, Selasa (25/8). ‘’Semoga lewat uji coba ini, kami semakin dekat dengan keluarga besar Riau Pos,’’ timpal Senior Operation Manager BOB PT BSP Pertamina Hulu, Novi Sugiyanto. Pertandingan kemarin berakhir dengan skor 13-11 untuk kemenangan Riau Pos.

Raja Isyam Azwar, Hary B Koriun dan Novi Sugiyanto ikut mencetak gol dalam pertandingan kemarin. External Affairs Manager BOB PT BSP Pertamina Hulu, Iskandar menyebutkan angka 13 yang tercantum di papan skor sesuai dengan hari ulang tahun BOB PT BSP Pertamina Hulu tahun ini. ‘’Uji coba ini selain untuk silaturahmi, juga untuk merayakan ulang tahun BOB PT BSP Pertamina Hulu yang ke13. Sebenarnya banyak kegia-

tan lain dilakukan seperti pertandingan bulutangkis dan lainnya,’’ ujar Iskandar usai pertandingan. Ke depan, BOB PT BSP Pertamina Hulu berencana tak hanya menggelar pertandingan uji coba dengan Riau Pos tapi juga menggelar pertandingan futsal secara resmi. ‘’Ide ini bisa dipertimbangkan ke depannya. Bisa saja kami jadi host untuk pertandingan futsal antar media saat ulang tahun kami selanjutnya,’’ ujar Iskandar.(das)

PEKAN olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera yang dijadikan ajang kualifikasi PON Jawa Barat akan digelar 13-21 November mendatang. Jadi, waktu yang tersedia untuk masing-masing cabang olahraga mempersiapkan diri hanya sekitar dua bulan lebih. Dengan waktu yang terbilang singkat, tim sepakbola Riau belum juga terbentuk. Bahkan, seleksi masuk dilakukan tim pelatih. Saat ini, tim asuhan Philep Hansen Maramis dihuni 26 pemain yang ikut latihan sejak awal bulan ini. Rencananya, Kamis (27/8) besok, pencoretan pemain akan dilakukan. ‘’Enam pemain akan kami coret karena tak mengalami perkembangan. Tapi, Kamis (27/8) baru akan kami umumkan nama mereka,’’ ujar Philep Hansen Maramis, Selasa (25/8). Setelah melakukan pencoretan, ke-20 pemain tersebut akan diboyong untuk

melakukan uji coba ke beberapa daerah luar Pekanbaru yakni ke Siak, Tembilahan dan Meranti. Philep mengatakan daerah yang pertama dikunjungi adalah Siak. ‘’Sabtu (29/8) kami melakukan uji coba ke Siak. Selanjutnya ke Tembilahan dan Meranti,’’ jelas mantan pelatih PON Riau ini. Uji coba ke daerah tersebut selain untuk mengukur kemampuan pemain yang ada, juga akan dijadikan ajang memantau pemain yang ada di daerah. ‘’Kami berharap tiga daerah yang akan kami kunjungi nanti, muncul pemain bagus yang tak terpantau oleh kami selama melakukan seleksi di Pekanbaru. Kalau ada yang lebih baik dari 20 pemain yang akan maka akan kami rekrut. Imbasnya, pemain yang tak berkembang akan tersingkir nanti,’’ tegas Philep. Untuk tampil di Popwil mendatang, sepakbola diberi KONI Riau kuota pemain sebanyak 20 orang, sudah termasuk dua penjaga gawang. ‘’Kami masih mencari pemain di posisi bek, sayap dan penjaga gawang. Mudahmudahan saja ada di daerah yang kami kunjungi nanti,’’ harap mantan pemain Medan Jaya ini.(wws)

Tim Transisi Pastikan Tak Ada Match Fixing JAKARTA (RP) - Tim Transisi Sepakbola Nasional telah melakukan investigasi pada pertandingan-pertandingan lanjutan Turnamen Piala Kemerdekaan 2015. Dari hasil investigasi tersebut, tidak ada indikasi match fixing. Menurut Zuhairi Misrawi, anggota tim transisi, untuk match fixing sebelumnya telah diantisipasi dengan melakukan penandatanganan pakta integritas. Selain itu, saat dilakukan investigasi ke daerah, hasilnya nihil. "Kami telah melakukan Investigasi. Sebelumnya kami juga lakukan penandatangan pakta integritas bersama manajer klub, wasit dan perangkat pertandingan. Kami yakin semua sangat berkomitmen dengan pakta tersebut," katanya di kantor Kemenpora, Selasa (25/8). Selain pakta integritas, seluruh nomor pemain, pelatih, dan manajer klub di Piala Kemerdekaan juga sudah diserahkan ke KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) dan juga kepolisian. "Kami yakin itu tidak ada. Kami sudah antisipasi dengan pakta dan juga kerja sama dengan kepolisian dan KPK," tegas dia.(dkk/jpnn)

Klasemen Grup A 1. PSMS Medan 2. Kalteng Putra 3. PS Kwarta 4. Lampung FC 5. Persitara 6. Persires Rengat

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

4 4 4 4 4 4

2 1 1 1 1 0

2 0 3 0 3 0 2 1 1 2 1 3

9-3 5-2 2-1 6-6 3-7 6-12

8 6 6 5 4 1

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

RABU, 26 AGUSTUS 2015

HALAMAN 21

Pajak Perkebunan Capai Rp17 T Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru soleh-saputra@riaupos.co.id

BESARNYA potensi pajak dari sektor perusahaan perkebunan di Provinsi Riau dan belum tergali

menjadi temuan tersendiri oleh tim Pansus monitoring lahan DPRD Riau. Untuk menyatukan data tersebut, tim Pansus mendatangi Kanwil DJP Riau-Kepri bersama dengan pihak Dispenda Riau bersama instansi terkait lain-

nya, Selasa (25/8). Ketua Pansus Monitoring Lahan DPRD Riau Suhardiman Amby, kepada wartawan mengatakan, pihaknya berharap ada korelasi data tentang potensi pajak tersebut. Sehingga nantinya dimiliki

TERAS OTONOMI ___ Rp1,6 Triliun Kontrak Belum Ambil Uang Muka ___

Baca Rp1,6 Triliun Halaman 32

HUMAS SETDA PROVINSI RIAU FOR RIAU POS

AMBIL SUMPAH: Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman mengambil sumpah Kepala Perwakilan BPKP Riau Sueb Cahyadi di Gedung Daerah Provinsi Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru, Selasa (25/8/2015).

Alumni PSIL Berperan dalam Kemajuan Prodi PEKANBARU (RP) - Musyawarah besar II Ikatan Keluarga Alumni Pascasarjana Ilmu Lingkungan (PSIL) Universitas Riau yang diselenggarakan di Hotel Pangeran akhir pekan lalu, memilih H Yusman Hakim SP MSi sebagai ketua. Ketua Program Studi (Prodi) Magister Ilmu Lingkungan Unri Prof Dr Ir Zulkarnaini MSi Baca Alumni Halaman 32

Baca Pajak Halaman 32

Riau Urutan 7 Peredaran Narkoba

PEKANBARU (RP) - Usai menghadiri rapat dengan Presiden Joko Widodo dan Wapres HM Jusuf Kalla di Bogor, 24 Agustus, Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA langsung memimpin rapat Selasa (25/8) di kediaman dinasnya Jalan Sisingamangaraja Pekanbaru. Rapat tertutup tersebut sebagai tindaklanjut atas arahan presiden karena minimnya serapan anggaran. Di mana Provinsi Riau masuk peringkat lima besar terendah secara nasional, dengan angka

ZULKARNAINI

data final dari tiga instansi yakni Pansus DPRD, Kawil DJP RiauKepri dan Dispenda Riau. Jika data dari ketiganya digabungkan, maka akan lebih berkekuatan.

PEKANBARU (RP) - Dharma Wanita Provinsi Riau, Selasa (25/8) melakukan pertemuan bulanan di Gedung Daerah Provinsi Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru. Salah satunya dengan mendatangkan pemateri dari BNN Provinsi Riau, guna membahas dan mengetahui serta memperdalam pengetahuan tentang maraknya peredaran dan bahaya penggunaan narkoba. Karena menurut data yang dipaparkan Kepala BNNP Riau Kombes Ali Pranaka dalam pertemuan berbentuk Forum Grup Discusion (FGD) sebagai upaya menyusun kebijakan P4GN pada Baca Riau Halaman 32

Sueb Cahyadi Lanjutkan Estafet Pengawasan Panijo PEKANBARU (RP) - Pendampingan terhadap seluruh bidang dalam pembangunan dan penggunaan keuangan di Provinsi Riau dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), diharapkan terus berlangsung. Walaupun Kepala Perwakilan (Kaper)

BPKP Riau Panijo diganti oleh Sueb Cahyadi, Selasa (25/8) siang di Gedung Daerah Provinsi Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru. Koordinasi dan sinergi yang tercipta antara Pemprov Baca Sueb Halaman 32

Merampok di Rohul, Ditangkap di Pelalawan

Mereka ini selalu melukai korbannya dengan senjata api. KOMBES POL RIVAI SINAMBELA Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau

REDAKTUR: RINALDI

PEKANBARU (RP) - Satu dari tiga kawanan rampok yang beraksi di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) berhasil dibekuk unit Jatanras Polda Riau, Selasa (25/8) dinihari. Pelaku dengan inisial, MR alias Kunting, ditangkap di tempat persembunyianya di Desa Merica, Bandar Sekijang, Kabupaten Pelalawan. Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau Kombes Pol Rivai Sinambela, pelaku dan kawanannya tergolong sadis di setiap kali beraksi. ‘’Mereka ini selalu melukai korbannya dengan senjata api,’’ ucap Rivai. Korban yang sering dijadikan sasaran oleh mereka adalah para tauke sawit. Umumnya mereka yang habis mengambil uang di bank dengan jumlah banyak dan tanpa pengawalan polisi.

‘’Menurut penuturan pelaku, di Rohul saja mereka sudah beraksi sebanyak empat kali. Modusnya dengan mencegat, melukai korban dengan senjata api mirip FN lalu merampas uang yang dibawa korban,’’ urainya. Sampai saat ini ditambahkan Rivai, ketiga rekan korban masih terus diburu aparat kepolisian. Ketiganya juga sudah ditetapkan statusnya menjadi DPO. Ketiganya terindikasi sebagai penjahat lintas provinsi yang kerap beraksi secara berpindah-pindah. Dalam penangkapan yang dilakukan pada pukul 00.30 WIB tersebut selain tersangka, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya, handphone dan satu unit sepeda motor merek Yamaha Vixion.(dik)

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-SIAK

22 Amankan Pilkada, Polres Turunkan 600 Personel GUNA mengawasi dan pengamankan tahapan pelaksanaan Pilkada Kabupaten Siak, Polres menurunkan anggota lebih kurang 600 personel. Selama tahapan pelaksanaan Pilkada, empat tahapan yang dilakukan KPU, telah dikawal oleh Polres Siak. Kapolres Siak AKBP Ino Harianto mengatakan, dari tahapan awal dan sampai sekarang masih bisa di-cover oleh Polres Siak. Namun untuk selanINO HARIANTO jutnya pada tahap pencoblosan nanti 9 Desember mendatang, Polres akan minta bantuan kepada Polda Riau. ‘’Jika melihat jumlah TPS tahun lalu, ada sekitar 749 TPS se-Kabupaten Siak. Artinya, masih kurang jumlah personel kita. Personel Polres Siak berjumlah kurang lebih 600 orang, jadi kita meminta dukungan ke Polda Riau,’’ jelas Kapolres Siak saat memimpin pengamanan pada tahap pencabutan undian nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak, Selasa (25/8). Dikatakan Ino Harianto, tahapan awal dan sampai tahap empat ini masih bisa di-cover. Namun untuk selanjutnya pada tahap pencoblosan nanti, pihaknya meminta bantuan dari Polda Riau. Saat ini pihaknya menunggu dari pihak KPU berapa jumlah TPS pada tahun ini, sehingga pas pencoblosan nanti bisa menyesuaikan. ‘’Kita masih menunggu berapa jumlah TPS pada Pilkada Siak tahun ini dan akan kita sesuaikan,’’ jelas Kapolres Siak.(adv/b)

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Tiada Bulan tanpa Prestasi

K

EBOLEHAN dan ketangguhan anakanak Siak layak dia cungkan dua jempol. Betapa tidak, perwakilan forum anak Siak yang bernama Toni, jadi peserta terbaik satu, dalam ajang Jambore Generasi Hijau, kategori

Green Generation Award 2015 di Balik Papan, Provinsi Kaltim, Selasa (25/8). Sementara, Sanggar Zapin Sungaiapit meraih juara tiga pada Festival Zapin Nusantara di Kuala Lumpur. Atas prestasi ini, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi merasa senang

dan bangga. Anak-anak Siak dan warga Siak mampu menorehkan prestasi di tingkat nasional dan luar negeri. ‘’Tiada bulan tanpa prestasi,’’ ujar Syamsuar. Pemkab sendiri, selalu mendorong setiap anak-anak dan warga untuk berkreatif

dalam segala hal. Dukungan selalu diberikan, agar mereka termotivasi untuk jadi yang terbaik. Saat ini dapat dilihat prestasi yang diraih anakanak Siak terus berdatangan. Mereka tak disadari melakukan inovasi dan juga kreativ-

itas dalam segala hal. Apa yang diraih anak-anak ini, tentunya jadi motivasi bagi anak-anak lainnya. Karena itu ruang dan wadah disiapkan. Silahkan kreativitas dan salurkan kemampuan minat dan bakat serta jauhi narkoba.(adv/a)

Juprianto Raih Suara Terbanyak di Tualang PROSES penghitungan suara Pemilihan Kepala Kampung (Pilkampung) berlangsung hingga larut malam di Kecamatan Tualang. Dari enam calon penghulu di Kecamatan Tualang, Penghulu Kampung Tualang Juprianto meraih suara terbanyak mencapai 75 persen. Kampung yang ikut serta dalam Pilkampung yakni Perawang Barat terpilih Faisal SHi, Maredan Barat H Aljupri. Herman dari PiJUPRIANTO nang Sebatang Barat, Pinang Sebatang terpilih Bambang Saputra dan Kampung Maredan Sunani. Di Kecamatan Sungaimandau ada lima kampung yang ikut Pikampung yakni Muara Kelantan terpilih Amir Mahmud, Muara Bungkal Asril Amran, Bencah Umbai Supriadi, dari Olak Amrin dan Lubuk Umbut Kanriyanto. Juprianto, salah satu Penghulu Kampung Tualang terpilih menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh dukungan yang diberikan serta kepada panitia baik kampung, kecamatan dan kabupaten serta kepolisian. ‘’Amanah yang diberikan akan saya jalankan dengan baik. Diharapkan masyarakat bersamasama membangun Kampung Tualang,’’ ungkapnya. Di tempat terpisah, Camat Sungai Mandau Irwan Kurniawan berharap bagi penghulu terpilih untuk menjalankan amanah yang diberikan kepada masyarakat selama 6 tahun kepemimpinanan dalam membangun daerahnya. ‘’Penghulu dan kepala desa untuk bersama-sama bahu-membahu membangun kampungnya,’’ pesan camat. Sementara Camat Tualang Zulkifli mengatakan Pilkampung di Kecamatan Tualang berjalan lancar dan aman. ‘’Allhamdulillah, Pilkampung di Kecamatan Tualang berlangsung lancar dan aman sampai selesai penghitungan suara,’’ jelas Camat Tualang Zulkifli di dampingi Kasi Pemerintah Musri MM.(adv/b)

HUMAS SETDA SIAK

BERSALAMAN: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersalaman dengan mantan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Riau Panijo usai pelantikan Kepala Perwakilan BPKP yang baru, Selasa (25/8/2015). Panijo yang pindah ke Provinsi Kepri digantikan oleh Sueb Cahyadi.

Kabut Asap Kiriman dari Luar Provinsi Riau KABUT asap kembali melanda Kabupaten Siak. Sejak dua hari ini, kabut menyelimuti sebagian wilayah Siak. Walau jarak pandang masih normal, namun kondisi ini sudah mengganggu. ‘’Kabut ini kiriman dari Jambi,’’ kata Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, menanggapi kabut asap yang terjadi, Selasa (25/8). Selain kiriman, di beberapa tempat juga terjadi kebakaran lahan dan hutan. Karhutla yang terjadi ini, terus dilakukan pemadaman, agar jangan menyebar luas. Tiga hari sebelumnya kondisi masih aman dan tidak berkabut. Karena diguyur hujan. Akan tetapi, selang beberapa hari berikutnya, terjadi kabut. Setelah ditelusuri, berasal dari

KADRI YAFIZ

kiriman daerah tetangga, juga terjadi Karhutla di wilayah Siak. ‘’Saya telah instruksikan tim Satgas Karhutla untuk memadamkan. Alhamdulillah sudah padam,’’ kata dia. Selain itu, orang nomor satu di Siak ini, juga melakukan

monitoring langsung terhadap tim Satgas di kampung, kecamatan dan juga kabupaten. Diakui dia, Karhutla khususnya di Siak, memang tergolong rawan. Sebab, lahan sebagiannya gambut. Jika musim kemarau dan cuaca panas tinggi, maka tak menutup kemungkinan terjadi hotspot. Ditambah lagi, banyak terdapat areal perkebunan dan hutan. Dalam rapat koordinasi bersama perusahaan, aparat keamanan, tim Satgas sendiri, Karhula ini merupakan solusi bersama yang harus dicegah. ‘’Kita lihat, walau terjadi Karhutla, langsung dipadamkan,’’ kata dia. Petugas Karhutla sendiri, siaga dan siap terhadap penanggulangan ke-

bakaran lahan dan hutan yang terjadi di wilayah Siak. Kurangi Aktivitas di Luar Guna mengantisipasi dampak dari kabut asap terhadap kesehatan terutama pada pelajar, Dinas Pendidiikan dan Kebudayaan (Disdik) Siak mengimbau agar pelajar mengurangi aktivitas di luar ruangan kelas. ‘’Melihat kabut asap saat ini, kita mengimbau agar pelajar tidak melakukan aktivitas di luar ruangan atau kelas,’’ imbau Kepala Disdik Siak Kadri Yafis MPd, Selasa (25/8). Untuk meliburkan sekolah terkait kabut asap, Kadri Yafis menyatakan pihaknya menunggu petunjuk dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). ‘’Untuk me-

liburkan sekolah, kita menunggu kabar dari BNPB,’’ katanya. Dia mengimbau agar UPTD pendidikan di masingmasing kecamatan untuk mengawasi. Jika kabut asap mengganggu, agar mengintruksikan sekolah untuk tidak melakukan aktivitas sementara di luar kelas. Namun untuk mengantisipasi dampak kabut asap, selain mengurangi kegiatan di luar ruangan, juga pihaknya meminta para pelajar untuk menggunakan masker selama beraktivitas di luar kelas atau di luar rumah. ‘’Kita meminta kepada sekolah untuk mengawasi siswa-siswi dan kurangi aktivitas di luar,’’ pesannya.(adv/a/b)

Miswanto Sukses Budidayakan Pepaya Madu di Perawang Barat

PERIKSA PEPAYA: Miswanto memeriksa buah pepaya madunya di Kampung Perawang Barat, Kecamatan Tualang, barubaru ini.

PERAWANG (RP) - Dengan tangan cekatan, Miswanto memetik satu per satu buah pepaya madu yang telah menguning. Di atas lahan 1 hektare, Miswanto membudidayakan pepaya madu. Tanaman ini selain mudah perawatanya, juga secara ekonomispun menjanjikan. Miswanto warga Perawang Barat, Kecamatan Tualang dapat dikatakan sebagai petani sukses budidaya pepaya madu yang berbentuk lonjok ini. Dalam

satu pekan saja, dia bisa panen dari 150-200 buah. Hasil panen buah pepaya madu yang rasanya manis ini, langsung dikirim ke pasar-pasar yang ada di Kabupaten Siak dan beberapa daerah lainnya. ‘’Budidaya tanaman pepaya madu ini sangat menjanjikan. Rasanya lebih manis dari pepaya lain,’’ ujarnya. Dia menuturkan untuk perawatan, pepaya madu sendiri sangat mudah yaitu dengan memberikan pupuk

secara rutin setiap harinya dan menyiramnya secara rutin juga, maka tanaman tersebut dapat berkembang dan berbuah dengan baik. ‘’Dengan hasil kebunnya, Miswanto dapat menyekolahkan anak-anaknya. Dapat membantu keuangan dalam keluarganya. Selain menanam pepaya madu, Miswanto juga menanam tanaman lainnya di antaranya buah naga, jambu serta tanaman lainnya.(wik)

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

REDAKTUR: RINALDI

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-KAMPAR

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

23

Negeri Serambi Mekah

Berikan Pelayanan Terbaik kepada JCH DALAM rangka menyukseskan pemberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH) Kampar 2015 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar mengadakan rapat persiapan. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Asisten II Setda Kampar H Nukman Hakim SH pada Selasa (25/8) di ruang rapat Asisten II Kantor Bupati Kampar. Turut hadir Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kampar Drs H Fairus MA, Kabag Kesra Al-Kautsar SSTP, Kepala Subbag Tata Usaha H Muhammad Hakam MAg. Dalam rapat tersebut, Nukman mengimbau kepada seluruh panitia untuk bisa bekerja dengan semaksimal mungkin, dengan memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh JCH. Bagi JCH yang masuk katagori risiko tingggi atau lanjut usia (lansia) untuk memberikan pelayanan khusus. Hal ini perlu menjadi perhatian bersama, mengingat membantu JCH ini merupakan salah satu ibadah yang sangat mulia sekaligus juga merupakan tugas selaku panitia. ‘’Untuk itu, mari sama-sama bekerja, saling berkoordinasi satu sama yang lainnya, agar pemberangkatan JCH tahun ini berjalan dengan sukses, lancar, aman dan kondusif,’’ tegas Nukman. Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kampar Drs H Fairus MA dalam rapat tersebut mengatakan, pemberangkatan JCH ini akan dilaksanakan melalui 3 titik. Titik pertama di Bangkinang, titik kedua di Pekanbaru dan titik ketiga di Batam. Jadwal pemberangkatan untuk Kloter 8 adalah pada tanggal 31 Agustus 2015, yang dibagi menjadi 2 gelombang atau pemberangkatan. Pemberangkatan pertama dari Bangkinang ke Pekanbaru pukul 3.30 WIB (mulai berkumpul pukul 02.00 WIB) dan dari Pekanbaru ke Batam pukul 08.30 WIB dengan menggunakan Pesawat Lion ER 900 sebanyak 211 JCH. Untuk Pemberangkatan kedua, dari Bangkinang ke Pekanbaru pukul 07.30 WIB (mulai berkumpul pukul 05.30 WIB) dan dari Pekanbaru ke Batam pukul 11.30 WIB dengan menggunakan Pesawat Lion ER 900 sebanyak 69 JCH. Sedangkan Jadwal pemberangkatan untuk Kloter 10 pada tanggal 2 September 2015 hanya satu penerbangan. Penerbangan ini berangkat dari Bangkinang ke Pekanbaru pukul 07.30 WIB (mulai berkumpul pukul 05.30 WIB).(adv/a)

Oktober, Tahapan Pilkades Serentak PEMILIHAN kepala desa secara serentak di Kabupaten Kampar akan dimulai pada Oktober mendatang, jadwal ini sudah disusun oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kampar. “Seluruh tahapan dimulai Oktober 2015 nanti,’’ ujar Kepala BPMPD Kampar Basrun di Bangkinang, Selasa (25/8). Dijelaskan Basrun, tahapan dimulai dengan pembentukan panitia pilkades di tiap desa. Dimana, pembentukan panitia itu merupakan tanggung jawab pemerintahan desa masing-masing. Setelah pembentukan panitia, dilanjutkan dengan penjaringan calon kepala desa. Sedangkan untuk pemungutan suara akan dilaksanakan pada akhir November 2015. ‘’Sekitar 28 November, sedangkan pelantikannya dilaksanakan Desember,’’ ujarnya. Ditambahkan Basrun, pihaknya sangat berharap pelaksanan pilkades nanti bisa berjalan lancar dan tak ada masalah yang mendasar yang bisa mengganggu kelancaran pilkades. ‘’Ada persoalan diselesaikan dengan baik-baik dan jalan kekeluargaan bukan anarkis,’’ ujarnya.(adv/b)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

FOTO BERSAMA: Bupati Kampar Jefry Noer foto bersama dengan peserta pelatihan biosiklos farming Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang di Kubang Jaya, Selasa (25/8/2015).

Program RTMPE Bisa Ditularkan

P

ROGRAM Rumah Tangga Mandiri Pan gan dan Energi (RT MPE) sangat singkron dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah dan Transmigrasi. Program tersebut bisa ditularkan kepada masyarakat di seluruh Indonesia. Hal ini disampaikan Ketua Penyuluh Kementerian Desa Pembangunan Daerah dan Transmigrasi, UPTP Balai Latihan Masyarakat Pekanbaru Joni Sitorus di lahan Percontohan RTMPE Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Selasa (25/8). Joni mengatakan kunjungan ke lapangan peserta pelatihan Biosiklos Farming di Desa Rumbio Panjang Kecamatan Tambang merupakan program yang sangat kompak dengan program RTMPE Kabupaten Kampar. Sebab, keduanya sama-sama memanfaatkan limbah pertanian yang selama ini terbuang dapat dimanfaatkan untuk biogas dan biourine seperti yang telah dijalankan Pemkab Ka-

mpar. Diterangkannya, pelatihan biosiklo farming ini meninjau ke lahan RTMPE dalam rangka menginspirasi peserta untuk mengaplikasikan program RTMPE di daerah domisili masing-masing. Suyatno salah seorang penyuluh Kementerian Desa Pembangunan Daerah dan Transmigrasi Pekanbaru mengatakan, biosiklos farming adalah pemanfaatan limbah pertanian dimanfaatkan biogas, dan pupuk. Karena biosiklos farming sangat berhungan erat dengan program RTMPE. ‘’Diharapkan peserta ini mampu menyampaikan program ke masing-masing lokasi, sebab mereka berasal dari pemuka masyarakat, PKK dan warga tempatan di Desa Rimbo Panjang,’’ ujarnya. Suyatno juga menambahkan peserta pelatihan biosiklos farming yang berjumlah 30 orang ini berasal dari Kepala Desa, Kepala dusun, tokoh masyarakat, pemuka masyarakat, ibu-ibu PKK dan masyarakat.

Bupati Kampar Jefry Noer dalam sambutannya mengatakan, bahwa program RTMPE adalah program sederhana yang menghasilkan 15 hingga 25 juta perbulan, di samping tabungan anak sapi 6 ekor pertahun. Di atas lahan seribu meter persegi, setiap rumah tangga bisa memelihara empat ekor sapi bila sapinya merupakan sapi brahmana. Namun, bila yang dipelihara adalah sapi bali, jumlahnya bisa enam ekor. Untuk lahan 1.500 meter persegi, jumlah sapi bisa lebih banyak. Kemudian, dibangun pula lokasi untuk pemeliharaan 100 ekor ayam petelur dengan hasil lebih dari 50 hingga 60 butir per hari. Ada pula kolam untuk ikan lele. Untuk tanaman, rumah tangga mandiri dapat menanam berbagai jenis sayuran yang menjadi kebutuhan pokok mulai bawang, jamur dan cabai. Sapi yang dipelihara akan menghasilkan lebih dari 40 liter urine per hari yang akan diolah menjadi biourine yang

harganya bisa mencapai Rp25 ribu per liter. Biourine dapat digunakan sebagai pupuk berkualitas tinggi. Begitu juga, kotoran padat sapi-sapi tersebut bisa menghasilkan biogas sebagai alternatif bahan bakar. Jefry mengungkapkan, jika program tersebut serius dilaksanakan, masyarakat akan benar-benar sejahtera. Sebab, hasilnya tidak main-main. Masyarakat yang sebelumnya miskin akan menjadi jutawan dan tidak bingung memenuhi kebutuhan sehari-hari. ‘’Mau masak, tinggal beli garam dan bumbu. Mau bawang, cabai, dan sayuran, tinggal dipanen di halaman rumah. Untuk masak, sudah ada biogas dan ikan yang dipelihara sendiri,’’ ungkapnya. Jefry memerinci, jika program itu dijalankan dengan baik dan serius, hasilnya akan lebih dari memuaskan. Misalnya, dari biourine hasil kotoran cair sapi, per bulan bisa dihasilkan lebih dari seribu liter. Program RTMPE juga akan

diterapkan di seluruh desa di Kabupaten Kampar secara bertahap. Setelah semua itu berjalan, baru kemudian setiap kecamatan harus melakukan hal yang sama. ‘’Kami mencoba untuk mengurangi pengeluaran masyarakat, namun disegi pendapatan mereka mampu untuk meningkatkan berlipat ganda sehingga masyarakat sedikit-demi sedikit mampu menyimpan atau menabung,’’ jelas Jefry. Bahkan, lanjutnya, ditargetkan tiap desa memiliki lahan percontohan kemandirian pangan dan energi agar masyarakat kemudian melakukannya secara sadar. Untuk percontohan di tiap kecamatan dan desa, Pemkab Kampar akan menganggarkannya dalam APBD Perubahan 2015 ini. ‘’Pada dasarnya Kampar mempunyai sasaran dalam pembangunan yakni membangun desa, menata kota, jadi dua sasaran tersebut dijalankan secara beriringan, desa kami bangun, kota juga nantinya akan kita tata dengan baik,’’ jelasnya.(adv/a)

Ardo: Pembangunan untuk Rakyat Api Membara di Rumah dan Dua Tempat Usaha SALO (RP) - Masih dalam rangkaiannya turun ke daerah pemilihan (reses), anggota DPRD Kampar Rahmad Jevary Juniardo berkunjung ke Desa Siabu Kecamatan Salo Kabupaten Kampar. Di sana, Ardo berdialog dengan masyarakat terutama tentang pembangunan. Kunjungan ke Desa Siabu dilaksanakannya pada Ahad (23/8). Turut pula hadir sejumlah pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Ka-

Kampar mendengarkan keluhan masyarakat serta menyerap aspirasi masyarakat. “Pembangunan tidak akan berjalan maksimal jika tidak melibatkan masyarakat secara langsung. Sebab, sejatinya pembangunan itu sematamata diperuntukkan bagi masyarakat,” ungkap Ardo yang juga Wakil Ketua KomiRAHMAD JEVARY JUNIARDO si III DDRD Kabupaten Kammpar. par. Dalam agenda reses masa Oleh karena pembangunan sidang II tahun 2015 di Siabu, semata-mata diperuntukkan Ardo yang juga merupakan bagi masyarakat, maka sudah Ketua DPD KNPI Kabupaten barang tentu masyarakat juga

proaktif menyampaikan usulan-usulan pembangunan di desanya. “Pembangunan yang baik itu adalah sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masyarakat, bagaimana kita tau apa yang diinginkan masyarakat, jika masyarakat tidak proaktif dalam membangun komunikasi dengan pemerintah,” terangnya. Selaku anggota DPRD Kampar dan Ketua DPD KNPI Kabupaten Kampar, Ardo merasa bertanggung jawab membantu masyarakat dalam mewujudkan cita-cita bersama membangun.(why)

Guru PDTA Adukan Nasib ke DPRD BANGKINANG (RP) - Masih rendahnya honor yang diterima oleh para guru Pendidikan Diniyah Takmiliyah Awaliyah (PDTA), membuat para guru ini menemui Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri di gedung DPRD Kampar, Selasa (25/8). Para perwakilan

REDAKTUR: M. ERIZAL

guru yang tergabung dalam Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kabupaten Kampar, diwakili oleh pengurus dari 21 kecamatan menyampaikan keluhan mereka akan masih rendahnya honor yang mereka terima. Juru bicara FKDT Kampar

Samsul Hidayat SPd dalam pertemuan itu menjelaskan, saat ini 2.764 orang guru MDA yang mengajar di seluruh PDTA di kampar ini hanya dibayar Rp317 ribu/bulan. “Untuk itu kami berharap, pada 2016 mendatang Pemerintah Kampar bisa

menaikkan honor para guru ini menjadi Rp500 ribu/bulan,’’ ucapnya. Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri menyatakan, keinginan guru agama adalah keinginan yang wajar, karena mereka memang sudah bekerja.(rdh)

BANGKINANG (RP) - Baru beberapa hari yang lalu masyarakat dikejutkan oleh kebakaran dua unit toko di Desa Rumbio Kecamatan Kampar. Kehebohan kembali terjadi pada Senin malam (24/8) sekitar pukul 20.15 WIB, dimana satu unit rumah beserta dua tempat usaha dikuasai si jago merah. Berdasarkan pantauan Riau Pos, api membara di rumah huni, rumah makan Sampode Tapa dan tempat pencucian mobil yang terletak di Jalan Sisingamangaraja Bangkinang Kota. Sebagian besar barang-barang luluh lantak dilalap api, hanya beberapa meja makan saja yang sempat dibawa ke seberang jalan. Terjadinya kebakaran menyedot perhatian warga Bangkinang Kota, sehingga

MOLLYWAHYUNI/RIAUPOS

TERBAKAR: Warga menyaksikan bangunan tempat usaha dan rumah yang terbakar di Kecamatan Kampar Senin (24/8/2015).

ratusan warga berhamburan keluar rumah dan datang ke lokasi kejadian. Tampak tiga unit pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian. Berhubung api begitu cepat membumbung tinggi dan menguasai seluruh sisi ban-

gunan, maka pemadaman difokuskan untuk melokalisir api agar tidak menjalar ke tempat yang lain. Hengki Irawan (38) selaku pemilik warung makan mengatakan bahwa saat kejadian ia tengah berada di rumah.(why)

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-BENGKALIS

24

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Negeri Junjungan

Percepat Serapan APBD, Sejumlah SKPD Dipanggil SEJUMLAH Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD),Senin (24/3) malam, dikumpulkan Penjabat (Pj) Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie di ruang rapat samping kediaman resmi bupati Wisma Daerah Sri Mahkota. Para kepala SKPD yang dipanggil secara khusus tersebut adalah pimpinan unit kerja yang alokasi anggaran belanja langsung pada tahun 2015 ini relatif besar. Kehadiran mereka dalam rapat terbatas yang digelar secara khusus oleh Ahmad Syah itu, ber-

tujuan untuk mencari langkahlangkah konkrit guna mempercepat serapan dana APBD di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini. Kepala Bagian Humas Johansyah Syafri melaporkan dalam rapat tersebut, selain meminta perkembangan realisasi fisik dan keuangan di masing-masing SKPD. Ahmad Syah kembali menegaskan kepada kepala SKPD, terutama yang memiliki anggaran belanja langsung besar untuk mempercepat serapan dana. Harus

fokus pada realisasi anggaran. Meskipun demikian, kata Johan, Pj Bupati tetap mengingatkan dan menekankan agar upayaupaya tersebut tetap dilakukan berada pada rel yang benar. Tidak melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan. “Apapun upaya yang dilakukan untuk percepatan serapan anggaran tersebut tidak boleh menimbulkan persoalan hukum,” pesan Ahmad Syah. Ia mengingatkan masing-masing SKPD untuk mempercepat

proses lelang, lebih-lebih proyek dengan nilai anggaran besar. Johan membenarkan rapat tersebut sebagai tindaklanjut masih besarnya dana menganggur sebagaimana dirilis Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Jumat (21/8) lalu. Berdasarkan keterangan menteri yang pernah berkunjung ke Kabupaten Bengkalis, Selasa (16/ 6) lalu ini, Bengkalis termasuk lima besar kabupaten yang mempunyai dana nganggur terbesar di Indonesia.

Lima kabupaten tersebut adalah Kutai Kertanegara (Provinsi Kalimantan Timur), Malang (Jawa Timur), Bengkalis (Riau), Cimahi (Jabar), Tangerang (Banten) dan Semarang (Jawa Tengah). Di bagian lain, Johan mengatakan, sampai akhir Juli lalu, untuk belanja langsung ini, realisasi fisiknya baru sekitar 40 persen. Sedangkan untuk realisasi keuangan sekitar 20 persen. Meskipun realisasi fisik dan keuangan pada kondisi Juli lalu baik realisasi fisik dan keuangan

belanja langsung masih di bawah 50 persen. Berdasarkan target atau prediksi yang disampaikan masing-masing SKPD, pada akhir tahun anggaran 2015, rata-rata optimis tercapai di atas 90 persen. Agar prediksi itu tercapai, imbuh Johan, kepada Asisten Perekonomian dan Pembangunan dalam rapat yang berakhir pukul 21.55 WIB itu, Pj Bupati memberikan instruksi khusus agar terus memantau, mengkordinasikan dan mengevaluasi perkembangannya setiap saat.(adv/a)

Bantan Juara Festival Zapin Tradisional KECAMATAN Bantan meraih gelar juara pada perhelatan festival zapin tradisional yang digelar oleh Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora), Senin malam (24/8). Festival zapin tradisional dibuka secara resmi oleh Pj Bupati Bengkalis, H Ahmad Syah Harrofie diwakili Sekda H Burhanuddin ditandai dengan pemukulan gong di Lapangan Tugu Bengkalis. Selain membuka festival zapin tradisional, pada malam itu Sekda Bengkalis juga membuka lomba berbalas pantun yang digelar pada pagi harinya. Untuk posisi kedua pemenang festival zapin tradisional diraih Kecamatan Bengkalis dan diikuti Kecamatan Siak Kecil. Sedangkan untuk posisi juara harapan I merupakan utusan umum dari Kecamatan Bukit Batu. Harapan kedua dari kecamatan Rupat, harapan tiga Kecamatan Mandau. Pada perhelatan festival zapin tradisional tersebut, Kecamatan Bantan juga dinobatkan peraih gambus dan marwas terbaik. Sedangkan tata rias terbaik diraih Kecamatan Mandau. “Festival zapin dan lomba berbalas pantun diharapkan dapat memelihara keberadaan seni budaya di daerah ini. Dapat menjadi filter terhadap masuknya budaya luar yang memiliki dampak negatif bagi perkembangan kesenian tradisional kita. Upaya ini dilakukan juga untuk lebih memperkuat jati diri budaya bangsa,” ujar Sekda saat memberikan sambutannya. Disampaikan Sekda, festival zapin dan lomba lomba berbalas pantun memberikan motivasi kepada seluruh pelaku dan penggiat seni budaya Melayu untuk lebih berkreasi, dan inovasi dalam mempertahankan dan menjaga khasanah budaya Melayu di Kabupaten Bengkalis. Apalagi saat ini ada kecenderungan generasi muda lebih menyukai kesenian modern dan cenderung meninggalkan seni budaya tradisi melayu yang kita miliki.(adv/a)

BERBINCANG: Pj Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie berbincangbincang dengan Asisten II Setdakab H Heri Indra Putra dan Ketua Harian LPTQ Bengkalis H Arianto usai melakukan pertemuan di ruang rapat Wisma Sri Mahkota Bengkalis, Senin (24/8/2015).

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

Pj Bupati Apresiasi Laporan Pengurus LPTQ KETUA Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Bengkalis, H Arianto mengatakan, qari dan qariah Kabupaten Bengkalis semuanya murni putra-putri Bengklis. Terkait hal tersebut, Penjabat Bupati Bengkalis, H Ahmad Syah Harrofie memberikan apresiasi yang cukup tinggi. Hal ini disampaikan Penjabat Bupati Bengkalis saat menerima kunjungan Pengurus LPTQ di ruang pertemuan

Wisma Daerah Sri Mahkota Bengklalis, Senin (24/8). “Meskipun Bengkalis pada MTQ tingkat Provinsi Riau, tahun lalu mendapat peringkat 10, namun saya sangat bangga mendengarkan pernyataan yang disampaikan Ketua Harian LPTQ. Karena semua peserta yang dari Bengkalis merupakan putraputri asli tempatan,” ujar Pj Bupati yang merupakan Ketua Umum LPTQ Provinsi Riau ini. Diakui Ahmad Syah, me-

mang di setiap perhelatan MTQ, selalu diharapkan agar qari-qariah yang mewakili kabupaten/kota berasal dari daerah masing-masing. Dalam perjanjian itu semuanya juga selalu menyetujui hal tersebut. “Tapi meski demikian, terkadang pada pelaksanaannya masih ada juga yang menyewa atau mengambil qari dan qariah dari daerah-daerah luar. Perbuatan semacam ini tentunya sangat kami sayangkan. Tetapi, Alhmadulillah saya sangat

senang mendengarkan kalau Kabupaten Bengkalis tidak melakukan hal seperti itu,” tambah Ahmad Syah. Kendati hanya mendapat peringkat 10 pada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Riau di Inhil 2014 lalu, sebagai pimpinan daerah saat ini, Pj Bupati mengharapkan prestasi yang lebih baik di perhelatan MTQ tahun ini. “Kalau tahun sebelumnya kita mendapat peringkat 10, kita harapkan tahun ini naik

peringkat. Tak perlu ambisi untuk mendapat juara satu, peringkat tujuh saja sudah bagus,’’ jelasnya. ‘’Artinya kita bertahap saja dengan baik. Langkah tidak mengambil qari dari luar daerah itu sudah tepat sekali, tinggal lagi bagaimana membina para qari dan qariah lebih baik lagi dari tahun ke tahun,” ucap Pj Bupati memberikan penjelasan kepada pengurus LPTQ yang hadir saat pertemuan itu.(adv/a)

Kota Duri Diselimuti Kabut Asap Gunawan Tewas setelah Menabrak Truk CPO DURI (RP) - Dua hari belakangan, Kota Duri dan kawasan sekitarnya tampak buram karena diselimuti kabut asap. Meski konsentrasinya belum begitu tebal, kabut asap tersebut mulai mengganggu pernapasan. Warga berharap, kabut asap yang diduga kiriman dari kebakaran di daerah lain ini segera berakhir. “Mudah-mudahan hujan akan segera turun untuk mengusir kabut asap ini,” ujar Supriandi Al-Rasyid (48), warga Sebanga, Selasa (25/8).

REDAKTUR: KAMARUDDIN

Karyawan salah satu perusahaan kontraktor Migas di Duri ini mengaku, kabut asap tersebut juga tampak cukup tebal di ladang minyak Duri. Meski demikian, jarak pandang masih cukup normal. “Kami perkirakan jarak pandang di kawasan Duri Steamflood mencapai sekitar 500 meter. Hingga hari ini, aktivitas kerja masih berjalan normal seperti biasa. Belum ada kewajiban pakai masker bagi karyawan gara-gara kabut asap ini,” katanya.

Ditambahkan warga yang akrab disapa Andi alias Inyiak ini, kabut asap tersebut sudah menjadi tamu rutin setiap tahun di Riau. Meski selalu ribut dengan musibah tahunan ini, dia tak melihat ada perubahan serius dari perilaku warga maupun perusahaan yang diduga terlibat dalam aksi main bakar saat membuka lahan perkebunan. “Ancaman hukuman berat dari pemerintah pun ternyata tidak ampuh,” ujarnya.(sda)

DURI (RP) - Kecelakaan maut terjadi di jalan lintas Duri-Dumai persis di depan pabrik kelapa sawit (PKS) PT PAA di Simpang Bangko, Kecamatan Mandau, Selasa (25/8) pagi sekitar jam 09.00 WIB. Dalam insiden itu, Gunawan (68), warga Jalan Sukajadi Desa Kesumbo Ampai yang mengendarai sepeda motor Supra Fit BM 5471 EC tewas setelah menabrak bagian belakang truk tanki CPO BM 8469 RG yang disopiri Joni Panjaitan (47).

Kasat Lantas Polres Bengkalis AKP Alex Shandy Siregar melalui Kanit Laka Aiptu M Subhan membenarkan adanya kecelakaan maut tersebut. Menurutnya, kasus lakalantas maut itu kini sedang ditangani intensif petugas Satlantas. Sementara itu, barang bukti berupa dua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan nahas itu sudah diamankan untuk proses lebih lanjut. Dikatakan Kanit Laka Aiptu M Subhan, kecelakaan maut ini berawal ketika truk tanki CPO BM

8469 RG datang dari Dumai menuju Duri. Sesampainya di TKP, truk CPO hendak bergerak ke arah kiri. Tiba-tiba dari belakang truk melaju pula korban Gunawan yang mengendarai sepeda motor Supra Fit BM 5471 EC. Karena jarak sudah sangat dekat dan korban tak bisa lagi mengendalikan kendaraannya, sepeda motor korban langsung menabrak bagian belakang truk. “Akibatnya korban mengalami luka serius dan akhirnya meninggal,” kata M Subhan.(sda)

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

PRO-ROKAN HULU

25

Negeri Seribu Suluk

Pemkab Carikan Solusi Anjloknya Harga TBS

A

Sejumlah SKPD Telah Serahkan Perizinan ke BPTP2M

NJLOKNYA harga jual tandan buah segar (TBS) kelapa sawit, sangat dirasakan oleh petani yang mengelola kebun sawitnya dengan pola non Pir. Jeritan petani kelapa sawit itu disikapi oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, dengan mencarikan solusi agar harga jual TBS kelapa sawit naik dan tetap stabil. Komitmen pemerintah daerah dalam memperhatikan petani kelapa sawit, Senin (24/8) petang, mengundang rapat koordinasi dengan 43 pabrik kelapa sawit (PKS) yang beroperasi di Rokan Hulu, di aula lantai III Kantor Bupati. Rapat dalam rangka mencari akar masalah anjloknya harga jual TBS petani non PIR itu, dipimpin langsung Bupati Rohul Drs H Achmad MSi didampingi Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan H T Raflie Armien SSos, Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Ir H Sri Hardono MM. Bupati menyebutkan, pemerintah daerah merasakan keluhan para petani kelapa sawit terhadap rendahnya harga jual TBS yang terus merosot. Akar masalah turunnya harga jual TBS kelapa sawit non plasma, ada beberapa hal di antaranya, kebun masyarakat dinilai kurang terawat dengan baik, masalah pupuk, menyebab-

SEJUMLAH satuan kerja pemerintah daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu telah melimpahkan perizinan ke Badan Pelayanan Terpadu Perizinan Penanaman Modal (BPTP2M). Dari 36 pelayanan perizinan dan dua non perizinan yang kini dilayani BPTP2M di bidang kesehatan dan penanaman modal. Namun, masih ada sekitar 40 jenis perizinan lainnya yang kini masih dilayani SKPD Rohul. Karena 14 perizinan yang telah diserahkan sejumlah SKPD, saat ini masih menunggu Peraturan Bupati Rohul dan kesiapan tenaga teknis SKPD untuk ditempatkan sebagai tim teknis di

PIMPIN RAPAT: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi didampingi Kadiskoperindag H T Raflie Armien SSos (kiri) dan Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Ir H Sri Hardono MM (kanan) memimpin rapat koordinasi dengan seluruh pimpinan PKS menyikapi anjloknya harga jual TBS kelapa sawit petani di aula lantai 3 Kantor Bupati, Selasa (25/8/2015).

HUMAS PEMKAB

BUKA PAPAN SELUBUNG: Wakil Bupati Rohul, Ir H Hafith Syukri MM membuka papan selubung SLTP AlYusro di Desa Lubuk Soting, Kecamatan Tambusai, baru-baru ini.

BPTP2M. Kepala BPTP2M Rohul Ridarmanto SIP kepada Riau Pos, Rabu (25/8) menyebutkan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan SKPD membahas secara teknis perizinan yang ada di Rokan Hulu. Dalam artian, puluhan perizinan yang kini masih berada di sejumlah SKPD seperti Badan Lingkungan Hidup (BLH), Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun), Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika sudah siap untuk diserahkan ke BPTP2M. ‘’Sekarang ini masih ada puluhan perizinan lagi yang sudah siap untuk diserahkan SKPD ke BPTP2M Rohul. Pelimpahan perizinan

SKPD ke BPTP2M Rohul ini, sesuai dengan aturan perundang-undangan yang ada, untuk mempercepat terlaksana sistim pelayanan terpadu satu pintu yang baik. Rokan Hulu, tetap menargetkan menjadi penyelenggara PTPSP terbaik di Indonesia, karena tiga tahun berturut-turut ditetapkan sebagai pelayanan terbaik dari pemerintah,’’ jelas mantan Camat Ujungbatu itu. Apalagi, lanjutnya, bupati telah menginstruksikan seluruh perizinan SKPD sudah diserahkan ke BPTP2M. ’’Kendalanya kesiapan dari tenaga teknis SKPD untuk ditempatkan sebagai tim teknis PTSP di BPTP2M. Karena untuk tenaga teknis di SKPD itu sendiri

masih minim. Sekarang lagi dalam pembahasan, karena SKPD sudah siap untuk menyerahkan perizinannya,’’ jelasnya. Dia mengatakan, dengan telah diserahkannya perizinan ke BTP2M, maka setiap permohonan perizinan yang masuk dilayani BP2TPM tetapi untuk teknisnya tetap dilakukan oleh tenaga teknis dari SKPD terkait. Ridarmanto berharap dengan telah diserahkannya seluruhnya perizinan ke BPTP2M, maka pelayanan terpadu satu pintu berjalan sesuai dengan yang diamanatkan perundangundangan yang berlaku. Selain dapat memudahkan pelayanan perizinan baik untuk masyarakat, pelaku usaha dan investor.(adv/a)

kan produksi dan kualitasnya rendah. Selain kebun sawit petani rendemennya masih di bawah standar sehingga mempengaruhi harga jual TBS. Kemudian rantai penjualan TBS dari petani hingga dijual ke PKS terlalu banyak. Ada pengumpul pertama, kedua dan ketiga. Sehingga terdapat pemotongan harga jual TBS. Tentunya kondisi itu merugikan petani, yang diperkirakan per kilogramnya Rp200. ’’Kita akan putus mata rantai penjualan TBS kelapa sawit petani hingga ke PKS. Karena ini salah satu faktor, rendahnya harga jual TBS kelapa sawit. Solusinya, penjualan TBS petani dikoordinir oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), lalu BUMDes yang menjual ke PKS, seperti yang telah diterapkan oleh PKS PT RSI yang bekerja sama dengan BUMDes di desa itu,’’ jelasnya. Dia mengaku, untuk penerapan penjualan TBS kelapa sawit melalui BUMDes, pemerintah daerah akan menggelar rapat lanjutan, 7 September mendatang dengan mengundang kembali PKS serta BUMDes di Rohul sehingga dengan diterapkan sistim penjualan TBS itu, harga jual TBS naik di tingkat petani. Karena dari petani yang dikoordinir langsung BUMDes, lalu BUMDes ke PKS, sehingga bisa

menaikkan harga jual TBS minimal Rp200. Disinggung terkait sulitnya petani mendapatkan pupuk dan penggunaan pupuk palsu, Achmad mengaku, pihak PKS se-Rohul bersedia mensubsidi dalam bentuk pemberian limbah cair PKS kepada petani, yang dapat dijadikan pupuk untuk kebun sawit petani. Karena rata-rata 1 PKS yang beroperasi dengan kapasitas 45 ton per jam, bisa menghasilkan 30-40 ton limbah cair kelapa sawit. Kalau sepertiga limbah cair ini diserahkan ke petani dalam bentuk subsidi, tentu mengatasi permasalahan petani dalam mendapatkan pupuk. ‘’Sekarang petani banyak membeli pupuk palsu. Tentu ini merusak tanaman dan menurunnya produksi TBS. Ini salah satu persoalan bagi petani. Dengan adanya limbah cair menjadi pupuk sangat membantu petani dan itu bisa menaikkan produksi 30 persen dan rendemen TBS petani meningkat,’’ sebutnya. Dia menambahkan, rendahnya harga jual TBS kelapa sawit dipengaruhi dengan adanya kebijakan pemerintah melalaui Kementerian Perdagangan RI yang menetapkan pajak eksportir 15 persen, sehingga berpengaruh pada harga jual TBS petani oleh pengusaha atau PKS.(adv/a)

HUMAS PEMKAB

Camat Ujungbatu Pesan Siswa Giat Belajar Warga Rokan Minta Pemkab UJUNGBATU (RP) - Camat Ujungbatu, El Bizri SSTP MSi meminta agar para siswa dan siswi SMAN 2 Ujungbatu tetap belajar sebagai generasi penerus bangsa. Selain itu agar bisa menghindari narkoba dan memusuhinya. “Jangan pernah berteman dengan narkoba serta menghindari pergaulan bebas,” ujarnya saat bertindak sebagai pembina upacara di

REDAKTUR: HENNY ELYATI

halaman SMAN 2 Ujungbatu Desa Pematang Tebih, Kecamatan Ujungbatu, Senin (24/ 8). Peserta upacara diikuti seluruh siswa dan siswi SMAN 2 Ujungbatu sebanyak 681 orang, Kepala Sekolah Drs H A Hamid MPd dan majelis guru, staf kantor karyawan dan karyawati, Kepala Desa Pematang Tebih, Juraidi dan Ketua Komite, Ilham.

Camat juga menyampaikan sehubungan dengan agenda pemilukada serentak pada 9 Desember mendatang, agar siswa dan guru tetap menjaga keamanan yang kondusif. “Pilkada bukan menjadi sebuah perpecahan di antara masyarakat, maupun antara keluarga. Justru itu agar bisa menjaga silaturahmi di antara sesama dan mengikat silaturahmi yang erat,” ujar El

Bizri. Sementara Kepala SMAN 2 Ujungbatu, Drs H A Hamid MPd mengucapkan terima kasih pada Camat Ujungbatu yang telah meluangkan waktu dapat hadir melaksanakan upacara penaikan bendera di sekolah tersebut. “Kita berharap, apa yang disampaikan Camat bisa diserap oleh siswa dan bisa dilaksanakan dengan baik dan benar,” harapnya.(har)

Bangun Jembatan Sungai Pinang ROKAN IV KOTO (RP) Warga Kecamatan Rokan IV Koto berharap Pemkab Rokan Hulu dan khususnya kepada Dinas Bina Marga dan Pengaraian (DBMP) Rohul untuk membangun jembatan Sungai Pinang. Menurut salah seorang warga Kecamatan Rokan, Masdi (45) kepada Riau Pos, Selasa (25/8) saat ini kondisi

jembatan Sungai Pinang sudah membahayakan. Bila tidak segera diperbaiki, kemungkinan besar akan membahayakan warga yang melewati. Menurutnya, kondisi lantai kayu jembatan sudah lapuk. Bagian papan juga sudah banyak yang bolong. “Kita khawatir bila dalam waktu dekat jembatan tidak segara

diperbaiki, maka akan memakan korban,” katanya. Ia juga mengatakan, masyarakat sangat berharap agar pemkab bisa membangunnya, minimal memperbaikinya sehingga masyarakat tidak menjadi korban jika melintas di jembatan tersebut. “Panjang jembatan mencapai 30 meter dan lebarnya sekitar 4 meter,’’ terangnya.(har)

TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Negeri Bersejarah

Diknas Panggil UPT Bahas Penjualan Buku Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

DINAS Pendidikan (Disdik) Kabupaten Indragiri (Inhu) memanggil unit pelayanan teknis (UPT) Dinas Pendidikan Kecamatan Rengat dan sejumlah kepala sekolah dasar (SD), Selasa (25/8). Pemanggilan tersebut untuk membahas tentang informasi yang

beredar adanya penjualan buku dan pengutan lainnya. “Dalam pertemuan tersebut belum ada pengakuan dari pihak kepala sekolah tentang adanya penjualan buku atau pungutan lainnya terhadap murid,” ujar Sekretaris Diknas Ir Winaldi Msi didampingi Kabid Pendidikan Dasar Bahtiar usai pertemuan, Selasa (25/8). Menurutnya, Diknas selama ini

sudah sering menyampaikan surat edaran kepada sejumlah sekolah agar tidak melakukan penjualan buku dan pungutan. Hal itu dilakukan sebagai peringatan dan larangan tegas yang ditujukan kepada pihak sekolah. Apabila masih ada sekolah yang menjual buku pelajaran kepada murid, bukan instruksi dari Diknas. “Surat edaran tersebut masih

berlaku dan penjualan buku dan pengutan tetap dilarang,” tegasnya. Melalui pertemuan tersebut, kepada kepala sekolah juga diminta untuk menempel surat edaran tentang larangan menjual buku pelajaran dan pungutan tersebut. Sehingga orangtua murid dapat mengetahui disetiap sekolah, tidak diperbolehkan jual buku dan pungu-

tan. Sebab, untuk buku pelajaran bisa memanfaatkan dana BOS. Sedangkan pungutan dengan alasan untuk pembangunan ruang belajar atau perpustakaan, sudah menjadi tanggung jawab pemerintah. Di tempat terpisah, salah seorang wali murid berinisial Oni mengatakan, anaknya yang sekolah di SDN 002 Rengat masih tetap mem-

beli buku di sekolah. “Ada membeli buku untuk satu paketnya sebanyak 8 unit dengan harga Rp80 ribu. Sementara dibelakang buku pelajaran tersebut tertulis harganya sebesar Rp 6 ribu,” ujarnya. Masing-masing murid sambungnya, diwajibkan membeli buku tersebut. Bahkan, guru kelasnya sering mengumumkan nama-nama murid yang belum membeli dan melunasi buku pelajaran tersebut. “Mau tak mua, ya diambil,” terangnya.(kom)

RENGAT___ Diskes Belum Rekomendasi Libur Sekolah ___

RENGAT (RP) – Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) belum mengeluarkan rekomendasi belum mengeluarkan rekomendasi libur sekolah kepada Dinas Pendidikan (Disdik). Sementara kabut asap hingga Selasa (25/8) sudah semakin tebal dari hari-hari sebelumnya. “Kami mencoba melibat perkembangan untuk beberapa hari ke depan. Apabila kabut asap semakin tepal dari sebelumnya, baru akan mengeluarkan rekomendasi,” ujar Kadiskes Inhu H Suhardi SE MSi, Selasa (25/8). Kadiskes membenarkan kabut asap yang terjadi kemarin lebih tebal dari sebelumnya. Hanya saja, terakhir kondisi kabut asap untuk wilayah Kabupaten Inhu masih tergolong sedang. Namun apabila sudah di atas angka 200, kabut asat yang ada sudah tergolong membahayakan. “Makanya kondisi yang ada dilihat perkembangan menjelang beberapa hari ini. Setidak untuk sementara ini, kepada orangtua diharapkan dapat melarang atau mengurangi aktivitas di luar rumah terhadap anaknya,” harapnya. Sebagai antisipasi terhadap dampak kabut asap, pihaknya sejak beberapa hari lalu di sejumlah titik sudah membagikan masker gratis kepada masyarakat. Diharapkan ketika berada d iluar rumah hendaknya tetap menggunakan masker. Kepala Kantor Penanggulangan Bencara Daerah (PBD) Kabupaten Inhu Areifwan SSos mengatakan, jumlah titik api dan titik panas hingga Selasa sudah berkurang dari sebelumnya. “Pemadaman terhadap sejumlah titik api bersama instansi terkait masih terus dilakukan dan sudah berhasil dipadamkan,” ujarnya. Kabut asap yang terjadi sepanjang Selasa selain berasal dari daerah sendiri juga berasal dari kabupaten tetangga dan Provinsi Jambi.(kas)

KASMEDI/RIAU POS

PENYULUHAN: Mahasiswa KKN FMIPA Unri Selvina A Muis dan Surya Astriani memberikan penyuluhan dan pelatihan pembuatan pupuk organik serta pestisida kepada warga Desa Setako Raya, Kecamatan Peranap, Kabupaten Inhu, belum lama ini.

Pemkab Turunkan Satpol PP ke Lahan PT Palma Satu RENGAT (RP) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hulu (Inhu) melakukan inklaf lahan seluas 3 ribu hektare yang dikuasai oleh PT Palma Satu. Bahkan sejak Senin (24/ 8) hingga Selasa (25/8), sejumlah personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) sudah mulai turun ke lokasi. Inkaf tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut atas aksi unjuk rasa yang dilakukan warga Desa Penyaguhan, Kecamatan Batang Gansal.

Warga Desa Penyaguhan yang tergabung dalam KUD Gansal Sejahtera membukti hak kepemilikan atas lahan tersebut. Camat Batang Gansal Suhardi ketika dihubungi membenarkan aksi adanya sejumlah personel dari Satpol PP Kabupaten Inhu sejak dua hari tengah melakukan turun lapangan. “Pada hari pertama Senin jumlah personel Satpol PP mencapai 25 orang,” ujarnya. Kemudian pada Selasa

kembali sekitar delapan personel Satpol PP masih melakukan turun melakukan peninjauan. Turun ke lapangan tersebut dalam rangka untuk mengetahui titik luasan 3 ribu hektare tersebut. Hanya saja beberapa kali turun lapangan tersebut, Satpol PP belum berhasil memasuki areal PT Palma Satu. Sebab, jalan masuk menuju lokasi perkebunan kelapa sawit tersebut ditutup oleh pihak PT Palma Satu menggunakan alat berat dan

mobil berat. Berbagai upaya dan koordinasi telah dilakukan oleh Camat Batang Gansal sudah dilakukan. Termasuk berkoordinasi dengan Satpam yang bertugas menjaga pintu masuk. “Pihak Satpam PT Palma Satu hanya beralasan menjalankan tugas. Sementara saya sampaikan, Satpol PP yang turun ke lapangan menjalan tugas dari bupati Inhu,” ungkap camat. Untuk itu sebutnya, Satpol

Harga TBS Sawit Periode 26 Agustus- 1 Sept 2015

3 tahun Rp 896,80

4 tahun Rp1.002,22

5 tahun Rp1.102,75

6 tahun Rp1.103,86

7 tahun Rp1.145,96

8 tahun Rp1.181,64

9 tahun Rp1.219,15

10 tahun Rp1.253.51

PP masih terus akan melakukan turun lapangan melakukan inklaf. Sebab, turun lapangan berdasarkan surat perintah tugas nomor 883/UM/ VIII/2015 tentang penghentian aktivitas PT Palma Satu. Bahkan surat perintah tersebut sudah merupakan surat ketiga. Humas PT Palma Satu Riki Damanik ketika dikonfirmasi belum berhasil. Bahkan konfirmasi melalui SMS, hingga berita ini diturunkan tidak kunjung dibalas.(kas)

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp 921,60

4 tahun Rp1.029,47

5 tahun Rp1.101,75

6 tahun Rp1.133,86

7 tahun 8 tahun Rp1.177,23 Rp1.213,91

9 tahun Rp1.252,70

10 tahun Rp1.287,78

Rupiah Melemah, Harga TBS Kelapa Sawit Justru Turun

MG1/MIRSHAL RIAU POS

SUSUN SAWIT: Pekerja menyusun buah sawit di salah satu tempat penampungan di Jalan Gunung Salak, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Senin (24/8/2015). Harga tandan buah segar sawit kini mengalami penurunan justru saat dolar semakin tinggi.

REDAKTUR: KAMARUDDIN

PEKANBARU (RP) - Kabar buruk masih menghantui para petani sawit di Riau, pasalnya harga tandan buah segar (TBS) kelapa Sawit di Provinsi Riau masih rendah. Jika dibandingkan pekan lalu penururan ini tidak lebih besar. Untuk TBS sawit umur 10 tahun keatas mengalami penurunan sebesar Rp34,27 per kilogram. Sekretaris Tim TBS Sawit Riau, Ir Rusdi mengatakan, terpuruknya harga CPO karena masih melemahnya harga rupiah terhadap dolar. ‘’Perekonomian semakin lesu juga membuat harga TBS masih rendah,’’ terangnya. Ia menjelaskan, selain itu, juga masih disebabkan apabila hal ini dapat direalisasikan, akan mengurangi pasokan CPO di pasar internasional yang pada akhirnya akan meningkatkan daya saing CPO. Pengurangan suplai ini juga harus di-

imbangi dengan keseimbangan pasokan minyak nabati lainnya seperti minyak kedelai, bunga matahari, rapeseed dan jagung. ‘’Faktor lainnya yang juga menetukan keseimbangan pasar adalah harga minyak mentah dunia sebagai komoditi substitusi,’’ tambahnya. Secara keseluruhan harga TBS sawit untuk periode 26-Agustus-1 September 2015 yakni harga sawit umur 3 tahun Rp896,80 per kilogram, umur 4 tahun Rp1.002,22 per kilogram, umur 5 tahun Rp1.102,75 per kilogram, umur 6 tahun Rp1.103,86 per kilogram, umur 7 tahun Rp1.145,96 per kilogram, umur 8 tahun Rp1.181,64 per kilogram, umur 9 tahun Rp1.219,15 per kilogram, umur. 10 tahun keatas Rp1.253.51 per kilogram. ‘’Indeks K : 84,88 persen, harga CPO Rp6.026,95 per kilogram, kernel Rp3.112,43 per kilogram, turun sebesar Rp 34,27 per kilogram,’’ tutupnya.(hsb)

TATA LETAK: ANDRE


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

PRO-KEPULAUAN MERANTI

27

Merangkai Pulau Membangun Negeri

PAUD Memupuk Kreativitas Anak Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS

FORUM PAUD: Pj Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto didampingi Kadisparpora M Arif MN MPDI dan Ketua MUI H Nizam Munadi membuka forum PAUD, Selasa (25/8/2015).

Dapat DAK untuk Pembangunan Pasar Lagi SELATPANJANG (RP) - Setelah Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perdagangan membangun pasar modern di Jalan Pelabuhan Selatpanjang pada tahun 2012 dan 2013 lalu, tahun ini satu unit gedung lagi akan dibangun kembali bersebelahan dengan pasar tersebut. Alokasi anggaran yang berasal dari dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp15 miliar. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM), Syamsuar Ramli SE, Selasa (25/8) mengungkapkan pembangunan gedung tersebut nantinya juga menjadi bagian dari pasar modern yang memang belum dioperasikan tersebut.

“Proyeknya disersaja,” tambahahkan pusat ke nya. daerah. Saat ini seDisebutkandang proses lelang nya pasar terdi Unit Layanan Pesebut nantinya ngadaan (ULP),” kaberlantai 1 dan tanya. akan lebih beMenurutnya prosar dari banguyek pembangunan nan induk papasar tersebut disar modern laksanakan tahun yang berlantai ini. Gedung tersedua. Di dalam but nantinya tam- SYAMSUAR RAMLI bangunan itu bah Syamsuar akan sendiri akan menjadi kesatuan terdiri dari kiosdari pasar modern yang berada di kios yang bisa dibongkar pasang. Jalan Pelabuhan Selatpanjang itu. Sehingga pasar tersebut multi“Yang jelas dibangun tahun ini. fungsi nantinya. Karena saat ini belum ada koordin“Kita juga belum menerima si terkait teknis pembangunan data berapa jumlah kios di dalam proyek tersebut. Kita juga hanya bangunan gedung pasar ini,” baru diberikan gambar pasar itu pungkasnya.(amy)

KEBERADAAN Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dipercaya dapat membentuk kreativitas dan kecerdasan anak. Sehingga dapat menumbuhkan dan menciptakan generasi yang lebih baik ke depannya. “Cipta, rasa dan karsa anak harus dikembangkan secara serentak, karena bila kreativitas tanpa dibarengi kecerdasan maka cenderung tidak terkendali dan menimbulkan sifat yang negatif,” kata Pj Bupati Kepulauan Meranti H Edy Kusdarwanto pada pembukaan Festival dan Kreativitas Anak PAUD di Taman Cik Puan, Selatpanjang, Selasa (25/8). Salah satu media tempat mengasah kreativitas dan kecerdasan anak adalah melalui Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Sementara keberadaan 3 Taman Kanakkanak (TK) negeri, 27 TK swasta, serta 130 tempat bermain di Kepulauan Meranti diharapkan bisa

memainkan perannya. Selain itu didukung juga oleh 900an orang tenaga pengajar diharapkan dapat melaksanakan perannya dengan baik dalam membimbing, membina, mendidik keterampilan maupun kreativitas 5.000-an anak. Baik secara moral maupun spiritual. Sehingga melahirkan generasi penerus yang mampu membawa Kabupaten Meranti sesuai yang dicita-citakan. Salah satu yang menjadi perhatian Pj Bupati yakni kesenian dan budaya yang menonjolkan kearifan lokal. Menurutnya keterampilan yang bernuansa tradisional lebih memacu kreativitas anak dibandingkan dengan permainan modern saat ini. “Karena kesenian maupun permainan tradisional mampu mengeksplorasi otak anak untuk berfikir cerdas. Contohnya membentuk sesuatu dari pasir atau lumpur lebih kreatif dibandingkan bermain gadget yang hanya tinggal menekan-nekan saja,” sebutnya. Selain itu untuk menumbuhkan kecintaan anak terhadap budaya dan kesenian tradional, para guru

PAUD diminta dapat mengajarkan anak berbagai tarian, keterampilan maupun kerajinan tradisional. “Menumbuhkan kecintaan terhadap budaya dan seni daerah kepada anak itu sangat penting, sehingga kearifan lokal yang ada dapat terus lestari di masa depan,” harapnya. Bupati juga mengingatkan peran orangtua dalam memberikan halhal yang baik kepada anak dengan tidak hanya menggantungkan kepada lembaga formal. “Keluarga merupakan yang paling dekat dengan anak, jadi mari mengisi hari-hari anak dengan hal yang baik,” sebut Edy Kusdarwanto. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Meranti, Drs M Arif MN MPdi, menjelaskan mendidik anak tidak hanya tugas orangtua dan guru saja, tetapi seluruh lapisan masyarakat di lingkungan sekitarnya. Maka dari itu dalam masa emas usia anak ini ia berharap anak diberikan pendidikan, dan keterampilan yang baik agar anak dapat survive.(hen)

Perbaiki Kapal, Seorang Pria Tewas Tersentrum SELATPANJANG (RP) - Kapal kargo tanpa nama bersandar di Pelabuhan Sungai Juling, Selatpanjang, Kecamatan Tebingtinggi, Selasa (25/8). Di dalam kapal tersebut Ahmad Junaedi alias Edi (37) bersama teman lainnya sedang memperbaiki lambung kapal yang lapuk sejak pagi. Namun tiba-tiba sekitar pukul 10.30 WIB, Ahmad Junaidi yang telah menyambungkan kabel bor ke trafo, korban terpeleset dan terjatuh ke laut saat berjalan di pinggiran badan kapal untuk menuju lambung kapal. Pada saat itu, bor tersebut sudah teraliri listrik. Karena masuk ke air,

sehingga membuat korban yang masih memegang bor tersentrum hingga tewas. Saksi mata yang juga rekan korban, Amid (55) mengakui kejadian itu begitu cepat terjadi. Dirinya yang juga bekerja di kapal tersebut begitu terkejut ketika temannya tewas di tempat. Dia mengaku sempat melihat korban menggelepar di laut dengan bor masih dalam genggaman tangannya. Hamid sempat berniat terjun ke laut untuk menolong korban, namun Hamid takut akan ikut kesentrum seperti korban. “Dalam keadaan panik, saya langsung mematikan mesin kapal.

Begitu aliran listrik padam saya dan tiga pekerja lainnya langsung mengangkat korban ke daratan,” katanya. Lantas teman korban tetap membawa temannya yang sudah tidak bernyawa itu ke RSUD. Namun karena sudah tidak bernyawa, teman korban akhirnya melepaskan kepergian temannya dengan ikhlas. Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Pandra Arsyad SH MSi melalui Kapolsek Tebingtinggi AKP Ade Rukmayadi SH saat dikonfirmasi, Selasa (25/8) membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya juga mengaku sudah mendapat laporan mengenai warga yang tewas tersengat listrik.(amy)

TEBINGTINGGI BARAT 14 Desa Ikuti Pacu Sampan Campang TEBINGTINGGI BARAT (RP) - Sebanyak 14 tim dari 14 desa di wilayah Kecamatan Tebingtinggi Barat mengikuti pacu sampan campang di Desa Alai, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Selasa (25/8). Dalam perlombaan yang dilaksanakan di laut Desa Alai itu meriah, karena dapat menghibur ratusan masyarakat yang menyaksikan dengan antusias. Kepala Desa (Kades) Alai yang juga merupakan panitia penyelenggara, Ruslan mengatakan, lomba sampan campang ini sudah tiga tahun berturut-turut dilaksanakan. “Kita ingin mengangkat potensi kegiatan masyarakat yang sudah ada sejak dulunya di wilayah ini. Kegiatan ini kita jadikan iven tahunan,”

REDAKTUR: HENNY ELYATI

ujarnya, Selasa (25/8). Camat Tebingtinggi Barat, Rizky Hidayat SSTP MSi mengatakan bahwa kegiatan tersebut gagasan dari sejumlah kades. “Alhamdulillah, kita mengadakan kegiatan luar biasa. Dan ini menjadi potensi yang akan kita kembangkan,” kata Camat. Mantan Kabid PBB itu, juga mengharapkan kegiatan tersebut akan menjadi iven tahunan, meski saat ini masih banyak kekurangan yang harus dibenahi. Ke depannya diharapkan kegiatan tersebut akan berlangsung dengan skala yang lebih besar. Sehingga tidak menjadi potensi di Kecamatan Tebingtinggi Barat saja, tapi juga Kabupaten Kepulauan Meranti.

‘’Kita akan mengundang peserta pacu sampan campang ini dari kecamatan lainnya, dalam upaya mengembangkan kegiatan ini. Bahkan jika perlu nantinya bisa dikembangkan dengan mengundang kabupaten/kota lainnya di Meranti.” harapnya. Selain itu tambahnya dengan kegiatan tersebut dapat memicu peningkatan kualitas pendayung di Kepulauan Meranti. Sehingga dapat mendukung inventarisasi atlet dayung di Kepulauan Meranti. “Apalagi kita daerah pulau. Tentunya olahraga dayung menjadi ciri khas. Makanya kita akan terus mengembangkan kegiatan ini dan dapat menjadi potensi daerah nantinya,” sebutnya.(amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

PACU SAMPAN: Sampan campang saat berpacu di Desa Alai, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Selasa (25/8/2015).

TATA LETAK: ANDRE


PRO-PELALAWAN

28

RABU, 26 AGUSTUS 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

___

BUNUT___

Mahasiswa KKN Unri Taja Pengobatan Gratis BUNUT (RP) - Melaksanakan salah satu tridarma perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat, sebanyak 15 mahasiswa dari berbagai jurusan dan fakultas dari Universitas Riau (Unri) yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) gelombang II 2015, melaksanakan serangkaian kegiatan sosial dengan menggelar pengobatan gratis pada masyarakat. Kegiatan yang dilaksanakan di Kantor Kepala Desa Bagan Laguh, Kecamatan Bunut ini, di antaranya cek gula darah, tekanan darah, cek golongan darah, Selasa (25/8). Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan fokus untuk warga yang sudah lanjut usia (lansia). Demikian disampaikan koordinator desa pengobatan gratis Simon Rio kepada Riau Pos, Selasa (25/ 8) via selulernya. Dikatakannya, bahwa kegiatan yang digelar mahasiswa Unri sangat positif. Pasalnya, dengan adanya pengobatan gratis dapat membantu meringankan beban masyarakat untuk mengecek kesehatannya. ‘’Dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan,” terangnya. Sementara itu, mahasiswa Unri Program Studi Ilmu Keperawatan (PSIK) Zulfa Fitri mengatakan, bahwa kegiatan ini dilakukan bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan sejak awal dengan melakukan pemeriksaan yang rutin setiap bulannya. Selain itu, juga untuk meningkatkan kebugaran jasmani bagi para lansia melalui pemeriksaan golongan darah, cek gula darah, tekanan darah, sebagai penyaring awal untuk pendeteksian penyakit diabetes mellitus. Dirinya sangat bangat bangga, dimana mendapat antusias yang besar dari warga setempat. “Kegiatan ini bentuk kepedulian kami kepada masyarakat kecil yang hidup desa, selama ini dengan kehidupan ekonomi pas-pasan membuat mereka (warga) kurang memperhatikan kesehatan sendiri. Untuk itu, sebagai wujud dari tri Dharma perguruan tinggi Universitas Riau yakni pengabdian kepada masyarakat, maka kegiatan ini digelar,” ujarnya.(amn)

Warga Sotol Alami Krisis Air Bersih Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

MESKI hujan sudah beberapa kali turun, namun krisis air bersih masih juga dialami warga Desa Sotol Kecamatan Langgam. Dengan kondisi krisis air bersih tersebut, maka masyarakat terpaksa mandi, cuci, kakus (MCK) menggunakan air sungai di Hulu Sungai Kampar. Sementara untuk keperluan

dapur serta minum, masyarakat menggunakan air galon yang tentunya menambah biaya pengeluaran. Pantauan Riau Pos di lapangan, terlihat miris dengan kehidupan masyarakat Desa Sotol, sudah 70 tahun merdeka masih juga masyarakat kesusahan mendapatkan air bersih sebagai kebutuhan vital kehidupan. Dengan adanya kejadian tersebut, terpaksa warga memenuhi kebutuhan hidup se-

hari-hari untuk MCK menggunakan air sungai. Padahal, ada program air bersih yang dibuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dengan membuat sumur bor, dimana dengan adanya bantuan sumur bor sebanyak 3 unit belum juga teratasi, su mur bor tersebut cuma berfungsi satu buah, dua lagi sudah tidak berfungsi lagi. Saat ditemui Riau Pos, Selasa (25/8), salah seorang warga Desa Sotol Junaidi (36) men-

gatakan, bahwa sebelum Ramadan warga setempat kesulitan air bersih, karena adanya krisis air tersebut tidak ada pilihan lain masyarakat pergi ke sungai untuk melakukan MCK. “Untuk mandi, cuci dan kakus (MCK), kami pergi ke Hulu Sungai Kampar, terpaksa mandi air keruh. Sungainya dekat, pakai sepeda motor tak sampai 5 menit,” terangnya. Saat ditanya sumber air bersih yang disediakan pemerin-

tah, Junaidi mengatakan, bahwa hanya ada satu sumur bor umum yang bisa beroperasi. Dua sumur lagi sudah tidak bisa digunakan lagi, dengan rusaknya mesin tersebut, membuat dirinya bersama dengan masyarakat lain terpaksa menggunakan air sungai. “Sumur bor ada tiga, yang dua rusak, satu lagi yang hidup. Tentu tidak cukup. Untuk masak kami pakai air galon,” ujarnya.(izl)

FOTO BERSAMA: Bupati Pelalawan HM Harris didampingi Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian (BKPPP) Pelalawan Raja Alkap SH foto bersama usai menghadiri pelaksanaan Rembug Madya Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) di Kantor BKPPP Pelalawan baru-baru ini. M AMIN AMRAN/RIAUPOS

Disnaker Kirim 16 Orang Ikuti Pelatihan di BLK Riau

NASRI FISDA

REDAKTUR: M ERIZAL

Riau Pos

PANGKALANKERINCI (RP) Meningkatkan lapangan kerja di Kabupaten Pelalawan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pelalawan akan kembali mengirimkan putra dan putri terbaik yang ada di 12 kecamatan untuk mengikuti kegiatan pengembangan

kelembagaan produktivitas dan pelatihan kewirausahaan bagi pencari kerja yang digelar oleh Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau di Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Riau. ‘’Kami akan mengirimkan putra-putri terbaik sebanyak 16 orang dari 12 kecamatan se-

Kabupaten Pelalawan. Untuk pelatihan tersebut digelar oleh Disnaker Provinsi Riau di BLK. Sedangkan untuk masalah biaya pelatihan para peserta, biaya akan ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan selama dua bulan nantinya. Untuk para peserta nantinya akan

kami pilih, mana yang serius mau ikut pelatihan itu yang terpilih untuk ikut serta. Mereka akan diberi pelatihan dan perbengkelan,” terang Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertans) Kabupaten Pelalawan Drs Nasri Fisda Eli MSi kepada Riau Pos, Selasa (25/8) di Pangkalankerinci.(amn)

TATA LETAK: ANDRE


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

PRO-INDRAGIRI HILIR

29

Bumi Sri Gemilang

Kepala Satker Banyak Tak Hadiri Paripurna

B

HUMAS PEMKAB

DUDUK BERSAMA: Bupati Inhil HM Wardan duduk bersama Ketua DPRD Dani M Nursalam sebelum menghadiri sidang paripurna pandangan umum fraksi DPRD, Senin (24/8/2015) pagi.

UPATI Indragiri Hilir (Inhi) HM Wardan men gaku kecewa terhadap sejumlah kepala satuan kerja (satker) yang sebagian besar tidak hadir dalam sidang paripurna, Senin (24/8) malam. Padahal menurut Bupati, rapat paripurna jawaban bupati atas pandangan umum fraksi sangat penting. Apalagi menyangkut pekerjaan teknis yang diketahui oleh masing-masing satker pelaksana kegiatan. “Namun yang kita sayangkan kenapa banyak pimpinan satker tidak hadir. Saya lihat hanya perwakilan, seperti kabid dan lainnya. Seharusnya tak demikian,”kata Bupati dengan nada kecewa. Ia berharap ke depan hal demikian tak sampai terjadi lagi. Artinya pimpinan satker wajib hadir dalam setiap agenda paripurna. Kecuali sifatnya mendesak, yang bersangkutan memang benar-benar berhalangan. Bupati menilai bahwa rapat setiap agenda paripurna tidak hanya habis sebatas sidang itu berakhir. Tetapi banyak tugas-tugas

Namun yang kita sayangkan kenapa banyak pimpinan satker tidak hadir. Saya lihat hanya perwakilan, seperti kabid dan lainnya. Seharusnya tak demikian. HM WARDAN Bupati Indragiri Hilir

yang harus dikerjakan oleh satker. Terlebih lagi jika menyangkut pandangan umum fraksi-fraksi di DPRD. Di ujung pembicaraan Bupati berjanji akan memberikan sanksi kepada anak buahnya yang tidak hadir dalam sidang paripurna maupun agenda-agensa lainnya. Sebab, apa yang ia sarankan itu demi kebaikan pembangunan daerah.(adv/b)

Disdik Akan Bangun RKB SD di Tanjung Melayu DALAM rangka meningkatkan sarana pendidikan, Dinas Pendidikan ( Disdik) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) akan segera membangun ruang kelas baru (RKB) Sekolah Dasar (SD) di Desa Tanjung Melayu, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra). “Pembangunannya kita usulkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni 2016 mendatang,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Inhil, H Helmi D, kemarin. Jumlah yang akan dibangun sedikitnya 2 RKB. FasilItas ini nantinya akan dipergunakan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dari sektor pendidikan. Di mana saat ini sarana pendidikan tingkat SD di Desa Tanjung Melayu masih sangat minim. “Kami baru mendapat informasi bahwa di daerah itu masih kekuran-

Kami baru mendapat informasi bahwa di daerah itu masih kekurangan RKB. Maka itu kita usulkan pada APBD murni 2016 mendatang. Hal ini memang sudah menjadi kewajiban kita. H HELMI D Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Inhil,

gan RKB. Maka itu kita usulkan pada APBD murni 2016 mendatang. Hal ini memang sudah menjadi kewajiban kita,” papar Helmi. Secara undang-undang pemerintah diwajibkan memenuhi segala bentuk kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan. Pasalnya hal ini akan berpengaruh terhadap kualitas pendidikan. Melalui pen-

didikan dapat membentuk sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. “Tidak saja di Tanjung Melayu, kita juga akan membangun RKBRKB yang diperlukan di daerah lainnya. Selagi kita memiliki anggaran itu tetap dilakukan secara berkesinambungan,” jelas Helmi lagi.(adv/b)

HUMAS PEMKAB

SAMPAN LEPER: Seorang peserta pacu sampan leper terlihat bersemangat mengayuh sampannya, beberapa waktu lalu.

Kesiapan Qari dan Qariah Dimantapkan Ruang Wakil Kepala SMAN 1 Tembilahan Hulu Dibobol Maling TEMBILAHAN (RP) – Agar mampu memperoleh hasil maksimal seperti yang diharapkan pada MTQ ke-34 Provinsi Riau, November mendatang, kesiapan qari dan qariah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terus dimantapkan. Lembaga Pelatihan Tilawatil Quran (LPTQ) Inhil telah menyusun jadwal pelatihan hingga 2 bulan ke depan. Kemudian LPTQ juga akan mendatangkan pelatih yang profesional untuk menggembleng para kafilah

REDAKTUR: HENNY ELYATI

tersebut. LPTQ akan memanfaatkan waktu yang tersisa sekitar 2 bulan untuk memaksimalkan potensi qori dan qoriah. Mereka akan dibina dengan baik sesuai dengan ketentuan. Setidaknya pada MTQ Riau nanti bisa meraih hasil yang baik. “Pembinaan ini sangat tepat dalam rangka mempertajam kemampuan mereka. Apalagi kita tahu anak-anak kita cukup berbakat,” kata Sekretaris LPTQ Inhil, HM Arifin, Ahad (23/8).

LPTQ tetap berkomitmen untuk memberdayakan anakanak asli Inhil. Karena hal itu sudah mereka lakukan sejak dahulu. Oleh sebab itu Arifin berharap kepada qori dan qoriah benar-benar mempersiapkan diri dengan maksimal. “Pantang bagi kita memakai anak-anak luar hanya sekadar ingin mencari nama atau popularitas. Kita optimis kita bisa menjadi yang terbaik selagi anak-anak kita fokus dan serius dalam pelatihan,” cetusnya.(ind)

TEMBILAHAN (RP) - Ruang Wakil Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Tembilahan Hulu dibobol maling, Selasa (25) sekitar pukul 07.00 WIB. Akibat itu sejumlah alat musik, mesin printer dan monitor komputer yang ikut raib. Akibatnya pihak sekolah mengalami kerugian hingga mencapai puluhan juta rupiah. Menurut informasi dari petugas kepolisian, pada hari Selasa (25/8), seorang guru ber-

nama Hamdi, dapintu ruang tersebut tang ke sekolah undalam keadaan rutuk melakukan aksak pada bagian tivitas rutin seperti engselnya. Bahkan biasanya. Namun sebagian barangsebelum itu, Hambarang yang ada di di mendapat laposana sudah dalam ran adanya pemkeadaan tidak ada di bobolan ruang posisi semula. wakil kepala “Selasa sekitar sekolah. pukul 10.30 WIB kaUntuk memasti- WARNO AKMAN mi menerima lakan masalah itu, poran tentang tinHamdi mendatangi ruang wak- dak pidana pencurian dan il kepala sekolah. Ia melihat pemberatan (curat) dari seor-

ang guru SMAN 1 Tembilahan Hulu,” ungkap Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksoni SIK melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, Selasa (25/8). Untuk dapat mengungkap kasus tindak pidana curat tersebut, petugas kepolisian telah memeriksa beberapa orang saksi. Dugaan sementara pelaku berjumlah lebih dari satu orang. Sebelum melakukan aksinya para pelaku terlebih dahulu menggambar kondisi tempat kejadian perkara.(ind)

TATA LETAK: ANDRE


30

PRO-ROKAN HILIR

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Membangun Bersama Masyarakat

Pemkab Tak Akan Intervensi Bawahan

U

HUMAS PEMKAB ROHIL

TERIMA SIRIH: Wakil Bupati Rohil Erianda menerima sirih yang diserahkan penari saat menyambut tamu kehormatan dalam acara penetapan nomor urut calon Bupati dan Wakil Bupati di GOR Batu Enam, Bagansiapi-api, Selasa (25/8/2015).

Surya Arfan Ingatkan Peserta Ikuti Bimtek dengan Serius

Sinaboi Kekurangan Mesin Penggiling Padi KECAMATAN Sinaboi yang berada di daerah pesisir pantai di wilayah Kabupaten Rohil berusaha untuk berkembang melalui semua potensi yang ada khususnya di sektor pertanian. Kendati demikian, ketersediaan sarana untuk mendukung sektor pertanian ini dinilai masih sangat terbatas. Camat Sinaboi, Abdul Hamid tidak menafikan hal tersebut. Salah satu diantaranya yakni terhadap jumlah ketersediaan mesin penggilingan padi. ‘’Untuk mesin penggilingan padi di daerah kita masih sedikit,’’ kata Hamid. Keterbatasan sarana lainnya, tambah Hamid, yakni di bidang

infrastruktur khususnya di sektor pengairan dan irigasi. Dengan keterbatasan pengairan dan irigasi tersebut, maka potensi di sektor pertanian belum dapat dioptimalkan secara penuh. Padahal, lanjut Hamid, Kecamatan Sinaboi memiliki beberapa daerah sentra di sektor pertanian. Diantaranya seperti di Kepenghuluan Rajabejamu, Kepenghuluan Sungainyamuk, Kepenghuluan Sungaibakau dan Kepenghuluan Darussalam. ‘’Kalau sarana penunjang sudah tersedia, potensi pertanian di daerah ini bisa meningkat,’’ kata Hamid.(adv/a)

NSUR pimpinan dari Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir tidak akan melakukan tindakan in tervensi terhadap bawahan dari berbagai kalan gan pegawai dalam menghadapi pemilihan bupati dan wabup yang akan digelar 9 Desember nanti. Wakil Bupati Rohil Erianda menegaskan, komitmennya menjamin tidak ada intervensi kepada pegawai dalam hal menyukseskan terselenggaranya proses demokrasi yang baik. “Kami tidak akan intervensi, seluruh pegawai punya hak dan kewajiban masing-masing untuk bekerja, silakan pilih masing-masing sesuai pilihannya,” kata Erianda, disampaikan pada memberikan kata sambutan dalam acara penetapan nomor urut calon di GOR Batu Enam, Bagansiapiapi, Selasa (25/8). Erianda tak menafikan banyak mendapatkan pertanyaan dari masyarakat soal ke mana dukungannya untuk calon bupati dan wabup, terhadap pertanyaan seperti itu dia hanya menjawab silakan bagi masyarakat memilih sesuai keinginan masing-masing saja. “Silakan masing-masing, saya harap kita tetap menjaga hubungan persaudaraan yang ada walaupun berbeda dalam hal calon tapi tetap merupakan warga Rohil. Kalau duduk di kedai kopi dalam mencari simpati massa silakan jangan sampai saling menjatuhkan sudah tidak zamannya lagi, sekarang itu bagaimana baik-baik saja,” kata Erianda. Menurutnya dalam hal yang mendukung pelaksanaan pilkada yang baik pemkab pun tidak akan memaksa bawahan seperti perangkat kepala dinas, camat hingga perangkat kepenghuluan untuk mengarahkan dukungan ke salah satu calon. Baru-baru ini terangnya, mendapatkan SMS yang berisi fitnah telah masuk dalam tim kampanye calon tertentu. Terhadap hal ini dia menegaskan tidak benar sama sekali. “Itu fitnah, tidak ada saya mendukung calon mana,” katanya. Dia mengajak seluruh pihak untuk mendukung proses yang ada sehingga tujuan utamanya adalah bagaimana memajukan Rohil.(adv/b)

SUARA kursi plastik yang diangkat dan bergeser di barisan belakang yang dilakukan oleh peserta yang terlambat datang mengikuti pembukaan Bimtek implementasi paket regulasi pengelolaan keuangan daerah lumayan keras. Nada dering ponsel genggam dari para peserta turut terdengar bersahutan ketika Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi menyampaikan sambutan membuka Bimtek tersebut. ‘’Saya minta semua peserta ikuti Bimtek ini dengan sek-

sama,’’ kata Surya sambil memandangi para peserta yang duduk di kursi berada di hadapannya. Peserta yang mengikuti Bimtek berjumlah sebanyak seratus lebih yang berasal dari semua satuan kerja perangkat daerah di Lingkungan Pemkab Rohil. Mengingat pentingnya kegiatan ini, Surya mengintruksikan kepada panitia untuk mengabsen peserta dari pagi dan sore hari. Hasil absen tersebut diminta untuk segera diserahkan kepadanya. ”Selesai diabsen, serahkan kepada saya,’’ tegas

SURYA ARFAN

Surya Keseriusan ini sangat diharap-

kan mengingat kegiatan yang sangat penting. Dimana, usai mengikuti Bimtek, para peserta bisa memiliki pengetahuan dan wawasan berkaitan soal pengelolaan keuangan daerah. Apalagi Bimtek tersebut berlangsung selama dua hari. ‘’Intinya, bisa tertib administrasi,’’ kata Surya. Gilirannya, tambah Surya, dalam rangka melakukan pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan dapat segera dilakukan dengan tetap mengikuti ketentuan yang berlaku. ‘’Melalui Bimtek ini, para peserta bisa menjadi handal dan berkualitas,’’ kata Surya.(adv/a)

Mengaku Pusing dan Menabrak Pintu Usai Mengisap Ganja BAGANSIAPI-API (RP) - Legimin (27) terdakwa kasus kepemilikan ganja sebanyak 34 paket membuat suasana persidangan yang biasanya serius menjadi penuh tawa. Majelis hakim serta pengunjung sidang tidak kuasa menahan

REDAKTUR: KAMARUDDIN

gelak saat mendengarkan kesaksiannya di pengadilan Negeri Ujung Tanjung, di kelurahan Banjar XII, Tanah Putih, Senin (24/8) sore sekitar pukul 16.30 WIB. Terdakwa yang merupakan buruh kebun ini sehari-hari tinggal bersama tiga

anaknya dan istri di daerah Simpang Kanan. Sebelum ditangkap polisi dengan BB ganja tersebut dia mengaku pernah menghisap dan memakan biji ganja yang disimpan di rumahnya. “Pernah saya isap dan makan bijinya pak, waktu itu

saya merasa pening dan mabuk. Dunia ini terasa berputar bahkan saya menabrak pintu,” ujarnya dengan polos. Keterangan ini membuat hadirin tertawa apalagi Legimin bercerita dengan polosnya.(fad)

TATA LETAK: ANDRE


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

PRO-KUANTAN SINGINGI Bersatu Nogori Maju

31

Jangan Janjikan Program Berlebihan BUPATI H Sukarmis berpesan kepada para calon pemimpin Kabupaten Kuantan Singingi agar tidak menyampaikan janji politik yang berlebihan dan mengada-ngada, sehingga tidak menjadi beban pada saat menjalankan diberi amanah untuk memimpin negeri ini. Apalagi menurut Sukarmis, Kabupaten Kuantan Singingi merupakan daerah yang paling kecil APBD-nya di Riau. Oleh karenanya, jika para calon berjanji mengada-ngada, tentu masyarakat akan menagih janji tersebut. “Saya berharap dalam pilkada ini calon-calon itu menyampaikan program. Saya minta programnya tidak mengada-ngada, karena kabupaten kami ini APBD nya yang paling kecil,” kata Sukarmis saat menyampaikan usai pencabutan nomor urut calon di KPU Kuansing, Selasa (25/8). “Kalau mengada-ngada, nanti menang, tentu akan dituntut oleh masyarakat. Karena APBD kecil, tentu program ini akan jadi beban,” sambung Sukarmis. Bupati Sukarmis menyadari, bahwa masyarakat Kuansing be-

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

SAMPAIKAN SAMBUTAN: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis menyampaikan sambutan pada acara rapat pleno pencabutan nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing di Kantor KPU Kuansing, Selasa (25/8/2015).

Calon Jangan Memprovokasi

T

IGA pasang calon, mas ing-masing Indra PutraKomperensi, MursiniHalim dan Mardjan Ustha-Muslim, akan bertarung untuk menjadi pemimpin di Kabupaten Kuantan Singingi periode 20162021. Dalam merebut kursi kepemimpinan di negeri jalur ini, Bupati Sukarmis mengajak para calon jangan memprovokasi masyarakat, sehingga tidak terjadi gesekan dan perbuatan melawan hukum.

“Dan sekarang pemerintahan dan masyarakat kami dalam kondisi aman dan tentram. Alhamdulillah normal, dan jangan diadudomba,” kata Bupati Sukarmis mengingatkan usai pencabutan nomor urut undian, di KPU Kuansing, Selasa (25/8). Sejak Kuansing ini berdiri, sudah tiga kali dilaksanakan pemilihan kepala daerah secara langsung oleh masyarakat. Tentunya ini menambah pengalaman bagi semua pihak menghadapi pilkada ini.

“Karena kami punya pengalaman dalam pilkada ini, bahwa ada calon yang tidak siap menerima kekalahan. Ini jangan terjadi lagi lah, karena semuanya sudah pengalaman,” ujarnya mengingatkan. Oleh karena seorang calon tidak menerima kekalahan, hingga akhirnya melakukan aksi pembakaran, seperti membakar rumah warga, aset-aset pemerintah. Bupati berulang kali menyampaikan, bahwa dirinya tidak menginginkan lagi kondisi itu terulang. Aksi merusak seperti membakar

ini menurutnya, bisa saja terjadi lagi, apabila diprovokatori dan diadu-domba. “Jangan terulang lagi ini, dan jangan diadu-domba masyarakat,” diingatkannya lagi. Aksi merusak rumah warga, membakar aset pemda dan tempat umum, katanya, bukan cara berpolitik yang baik. Dan ini dipastikannya sudah termasuk kejahatan yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab. “Saya tekankan jangan sampai seperti itu lagi,” ingatnya kembali.(adv/a)

lum seberapa matang dalam memahami politik, dan menurutnya masih percaya terhadap janji-janji. “Janji-janji ini akan dituntutnya,” ujarnya terus mengingatkan. Apabila dibandingkan daerah lain di Riau, Sukarmis menilai, situasi politik di Kuansing ini yang paling panas dan yang paling tinggi tensi politiknya. “Jadi, mari kami ciptakan pilkada ini aman, damai dan berpolitik secara santun,” katanya. Bupati Sukarmis terus menyampaikan pesannya kepada calon pemimpin di negeri ini. Pada periode pertama dirinya memimpin, ia memprioritaskan pembangunan ekonomi, kesehatan dan pendidikan. Kendati sudah baik, Ia menilai, program di sektor ini perlu ditingkatkan dan dilanjutkan. “Silahkan sampaikan programprogram sesuai dengan APBD yang tersedia, jangan mengadangada, dan jangan menyampaikan program yang berlebihan. Silahkan lanjutkan, seperti melanjutkan program di bidang kesehatan, ekonomi dan pendidikan. Mana yang prioritas, silahkan dibolak-balik,” sarannya.(adv/a)

Gesa Kegiatan agar Masyarakat Nikmati Pembangunan SEKRETARIS Daerah (Sekda) Kuansing Drs H Muharman MPd mengajak seluruh seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk menggesa pelaksanaan kegiatan agar masyarakat segera menikmati pembangunan yang dilaksanakan tahun ini. Hal ini menurutnya, agar serapan APBD Kuansing 2015 sesuai yang diharapkan. “Kami minta mereka untuk menggesa kegiatan di masing-masing satker,” ajak Sekda Muharman, belum lama ini. Diakuinya, Agustus banyak kegiatan, seperti acara dalam rangka memeriahkan HUT RI. Oleh karena itu, semua pihak harus kembali fokus melaksanakan serapan kegiatan sebesar-besarnya. Dan dirinya meminta agar pengguna anggaran, kuasa peng-

guna anggara, pejabat pembuat komitmen dan pejabat pelaksana teknis kegiatan untuk terjun langsung ke lapangan guna memantau pelaksanaan kegiatan. Dan bagi kegiatan yang belum terlaksana dirinya minta direncanakan dengan sebaik-baiknya, dan tetap mengacu kepada aturan yang berlaku. “Memang harus turun agar masalah yang ada bisa dicarikan solusinya,” katanya. Program-program yang direncanakan tahun ini, katanya, merupakan aspirasi masyarakat, baik infrastruktur, kegiatan pemberdayaan ekonomi masyarakat dan sosial budaya. “Kalau cepat terlaksana dengan baik, maka masyarakat juga cepat menikmati program pembangunan,” ujarnya mengingatkan.(adv/a)

Sanggar Marawang Banggakan Nama Daerah SETELAH sukses di tingkat provinsi, Sanggar Merawang dari SMAN 1 Kuantan Mudik berhasil membuat bangga Kabupaten Kuantan Singingi, bahkan Provinsi Riau. Pasalnya, sanggar ini berhasil mengukir prestasi di tingkat nasional tahun ini. Sanggar Marawang ini keluar sebagai juara dua pada parade tari nusantara tingkat Nasional, yang dihelat di Taman Mini Indonesia Indah (TMMI), Jakarta, belum lama ini. Dari lima kategori yang dilombakan, Sanggar Merawang berhasil mendapatkan empat trofi juaram dan berhasil mengalah-

REDAKTUR: M ERIZAL

kan sanggar-sanggar tari lain dari sejumlah provinsi di Indonesia. Sanggar tari binaan SMAN 1 Kuantan Mudik ini juga memecahkan rekor baru pada parade tari nusantara tahun ini. Sebelumnya, pada 1997 lalu, Riau juga berhasil keluar sebagai juara parade tari nusantara. Pada 2015, giliran Sanggar Merawang yang kembali mengharumkan nama Riau di pentas nasional setelah belasan tahun tidak pernah masuk nominasi parade tari nusantara. Atas prestasi ini, Camat Kuantan Mudik Budi Asrianto mengapresiasi prestasi sanggar Marawang binaan SMAN 1

Kuantan Mudik ini. “Patut kami apresiasi, karena telah berhasil mengharumkan nama dearah di pusat,” katanya, Senin (24/8). Disampaikan, dari 5 kategori yang dilombakan, sanggar Merawang berhasil mendapatkan empat trofi, di antaranya penyaji terbaik pertama kelompok seSumatera, penata tari terbaik se-Indonesia, penata rias dan kostum terbaik se-Indonesia dan 13 penyaji terbaik se-Indonesia. “Atas empat dominasi tersebut Sanggar Merawang SMAN 1 Kuantan Mudik yang mewakili Riau ke tingkat nasional menyandang juara dua nasional,” ujar Budi.(adv/a)

JUPRISON/RIAUPOS

SERAHKAN PIALA: Sekda H Muharman menyerahkan piala bergilir Menteri Pariwisata RI kepada pengurus jalur Tuah Kalajengking Muda Indragiri dari Inhu, baru-baru ini.

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-RIAU

32

Riau Pos

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

RABU, 26 AGUSTUS 2015

FOKUS RIAU ___ IKM Dua Daerah Dilatih Wirausaha dan Teknis Produksi ___

PEKANBARU (RP) - Kelompok Industri Kecil Menengah (IKM) perlu mendapatkan pelatihan dan pembinaan, sehingga mampu mandiri dalam pengembangan usahanya. Senin (24/8), sebanyak 90 orang pelaku IKM dari dua daerah, Kampar dan Pelalawan, mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan mereka. Mereka dilatih dalam dalam pengembangan kewirausahaan dan teknis produksi. Kegiatan ini dibuka anggota Komisi VI DPR RI Nurzahedi, di Hotel Pangeran Pekanbaru bersama dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI. Pria yang akrab disapa Eddy Tanjung mengatakan, pelatihan ini merupakan program usulannya ke Kemenperin yang bertujuan meningkatkan keterampilan dan perekonomian warga Riau. ‘’Setelah mengikuti pelatihan selama lima hari, nanti peserta melalui kelompok akan mendapat bantuan peralatan produksi sesuai bidang masing-masing,’’ katanya kemaren usai pembukaan. Kegiatan pelatihan dibagi tiga kelompok IKM. Kelompok IKM pupuk organik atau kompos berbasis kelapa sawit di Kabupaten Kampar, IKM Pandai Besi di Kabupaten Kampar dan IKM Pangan atau Makanan Ringan dari Kabupaten Pelalawan. ‘’Untuk saat ini masih untuk dua kabupaten dulu dan masing-masing kelompok IKM tersebut terdiri dari 30 orang,’’ jelasnya. Dia berpesan agar semua peserta mengikuti pelatihan ini dengan serius, sehingga ilmu yang diberikan instruktur benar-benar dipahami dan diterapkan. ‘’Bantuan peralatan diperkirakan datang sekitar dua bulan lagi. Mohon dimanfaatkan dan jangan berpikir sesaat misalnya mengalihkan barang tersebut atau bahkan menjualnya seperti pernah terjadi di daerah lain,’’ kata anggota DPRD dari Partai Gerindra ini. Eddy Tanjung yang juga sekaligus narasumber pelatihan ini memberikan motivasi kepada peserta kalau semua orang punya kesempatan sukses menjadi wirausahaan. Dia memberikan rahasia sukses tersebut, antara lain, menjalin komunikasi, punya kemauan dan selalu gigih. ‘’Selanjutnya jeli menangkap peluang, hargai waktu, komitmen dengan janji, serta selalu berpikiran positif dan kuatkan iman,’’ paparnya. Kemenperin RI yang diwakili Kasubdit Pangan, Kimia dan Bahan Bangunan Direktorat Industri Kecil dan Menengah Nurhayati Gobel, menjelaskan berdasarkan pengalaman lima tahun terakhir, metode pelatihan disertai pemberian bantuan alat produksi mempunyai tingkat keberhasilan di atas 60 persen. ‘’Kami berterima kasih atas peran Eddy Tanjung sehingga program pelatihan ini bisa terlaksana,’’ katanya.(dac)

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

SIRAM SAYUR: Susandi, petani Jalan Kartama Pekanbaru menyiram sayuran yang berada di kebunnya, Selasa (25/8/2015).

Humas Cerminan Citra Pemerintah Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru marrio-kisaz@riaupos.co.id

HUBUNGAN Masyarakat (Humas) memiliki peranan substansi sebagai cerminan citra pemerintah. Untuk itu, diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas dalam menerjemahkan tugas, pokok dan fungsi kehumasan. Hal itu disampaikan Kepala Kepala Biro Humas Setda Provinsi Riau Darusman melalui Kepala Bagian Penyajian In-

formasi Ari Sofyan kepada Riau Pos, di Pekanbaru, kemarin. Menurutnya, dengan optimalisasi peran Humas, citra pemerintah yang pro rakyat dan pembangunan dapat diimpementasikan secara maksimal. ‘’Apalagi di zaman keterbukaan informasi publik, peran Humas harus bisa sebagai corong positif dari pemerintah. Ini yang perlu didukung oleh tenaga-tenaga yang profesional di bidangnya,’’ ulas

DARUSMAN

dia. Ia juga menerangkan, fungsi paling dasar dalam peran Humas adalah mem-

Riau Urutan 7 Peredaran Narkoba Sambungan dari hal. 21 organisasi masyarakat, Provinsi Riau berada pada urutan ke tujuh peredaran narkoba di tanah air. ‘’Jadi ibu-ibu, kalau

punya keluarga, tetangga, ketahuan pemakai silahkan lapor, kita akan masukkan rehab secara gratis. Karena memang sudah sangat berbahaya peredaran dan penggunaan narko-

ba di Riau ini,’’ katanya dihadapan Dharma Wanita Provinsi Riau. Dalam kesempatan kemarin juga hadir Wadir Narkoba Polda Riau Yandri Simarmata, Kabid Humas BNNP Riau

dan Pemkab/Pemko seProvinsi Riau bersama Kepala Perwakilan BPKP Riau Panijo diharapkan terus berlanjut. Sueb dilantik langsung Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA, disaksikan Kepala BPKP Ardan Adi Perdana diwakili Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Dadang Kurnia. Sueb Cahyadi yang lahir di Jakarta 8 Mei 1964, sebelumnya bertugas sebagai Kaper BPKP NTT dan dipindahtugaskan ke Provinsi Riau. ‘’Tentunya saya akan memetakan terlebih dahulu permasalahan di Riau. Sehingga apa yang perlu dilakukan perbaikan dapat kita laksanakan,’’ kata Sueb kepada Riau

Pos, usai pelantikan didampingi istri. Dengan kehadirannya sebagai Kaper BPKP Riau, diharapkan juga bisa mempercepat pembangunan serta mengawasi pengelolaan keuangan daerah. Dengan demikian tugas-tugas tidak hanya untuk pengawasan keuangan, tapi juga pembangunan. ‘’Termasuk pengelolaan aset serta mendampingi SKPD dalam pengelolaan keuangan dan menjalankan pembangunan akan kita lakukan,’’ sambungnya. Plt Gubri mengaku berterimakasih kepada Panijo atas dukungan dan bantuan selama ini di Provinsi Riau. Kepada Kaper BPKP yang baru, ia berharap kerja sama yang bagus selama ini bisa terus

ditingkatkan. Sehingga salah satunya opini WTP yang diraih Pemprov Riau bisa dipertahankan. ‘’Dengan reposisi ini sebagai pengawas diharapkan dapat bersama-sama dan langsung mengawal perjalanan APBD. Juga bisa terus mendampingi dalam pembangunan demi kesejahteraan,’’ harapnya. Selain itu sesuai catatan BPK atas opini WTP yang diraih Pemprov Riau, seperti permasalahan aset, diharapkan Plt Gubri juga dapat didampingi Sueb Cahyadi melalui BPKP terkait aset, sehingga bisa diperbaiki dalam hal ihwal administrasi ke depannya. Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daer-

Dengan pertimbangan itu, Biro Humas Setdaprov Riau akan melakukan update pengetahuan dan kemampuan tenaga peliputan. Hal ini juga dilakukan sebagai tindaklanjut dari berbagai pembinaan, seperti pelatihan MMTC di Jogjakarta, baru-baru ini. ‘’Diharapkan kegiatan pengembangan kemampuan dan keterampilan tenaga Humas dapat ditingkatkan. Sehingga terjalin komunikasi positif antara pemerintah dan publik,’’ imbuh Ari.(rnl)

Pajak Perkebunan Capai Rp17 T Pinandang Poltak Tobing. Mereka juga mengajak Dharma Wanita Provinsi Riau supaya dapat berperan aktif dan terlibat dalam pencegahan di keluar dan lingkungan.(egp)

Sueb Cahyadi Lanjutkan Estafet Pengawasan Panijo Sambungan dari hal. 21

bantu menjabarkan dan mencapai tujuan program pemerintahan. Serta meningkatkan sikap responsif pemerintah, serta memberi publik informasi yang proporsional. Hal itu disinergikan dengan peran dalam menulis, mengedit, mengambil foto, video dan kegiatan publikasi lainnya. Dalam hal ini, tenaga peliputan harus dibekali kemampuan teknis agar maksimal dalam bertugas memberikan informasi ke publik.

ah Dadang Kurnia yang pernah bertugas pada 2010 di Riau, menceritakan kehadiran BPKP sebagai amanat presiden lebih kepada mengawal jalannya pembangunan nasional. Tentu dalam upaya peningkatan kesejahteraan rakyat. Di mana empat fokus strategis harus dimulai, yakni pengawalan pembangunan nasional yang prioritas seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, kedaulatan pangan, dan kedaulatan energi. Kemudian mengawasi kebijakan fiskal, berikut pengamanan aset negara ke daerah. ‘’Juga mendorong perbaikan government system dalam tata kelola mitra kerja yang baik dengan berbasis akrual, sudah harus dimulai sekarang,’’ ujarnya.(egp)

Sambungan dari hal. 21 ‘’Nantinya jika tim Pansus telah selesai menghimpun data, maka akan diserahkan ke pimpinan DPRD Riau. Kemudian akan diserahkan lagi ke Kanwil Pajak, karena yang akan melakukan eksekusi pihak Kanwil,’’ katanya. Lebih lanjut dikatakannya, Pansus akan menggali secepat mungkin asumsi penerimaan negara yang belum tergali. Pihaknya menilai ada oknumoknum seperti Gayus di beberapa perusahaan. Untuk itu Pansus berusaha mencari di mana sumber penyakitnya, kemudian nanti yang melakukan diagnosa dan penyembuhan adalah pihak Kanwil dan Dispenda. ‘’Penyakit yang ditelusuri seperti pelanggaran pajak, pelanggaran perizinan dan pelangaran pidanannya. Jika masih bisa dilakukan pengampunan, maka diampuni kalau tidak ya dilakukan tindak pidana,’’ jelasnya. Saat ditanyakan potensi

pajak yang bisa diterima, politisi partai Hanura tersebut menjelaskan, dari sekitar 450 lebih perusahaan perkebunan yang ada, jika dihitung dengan dengan kapasitas pabrik, maka dapat diasumsikan dari PPN ada potensi pajak sekitar Rp17 triluin. Namun hal itu akan disamakan lagi dengan pihak lainnya dan ditelusuri di mana tersendatnya. ‘’Angka Rp17 triliun masih asumsi, kami akan berupaya untuk menyamakan lagi. Kami akan melakukan pemeriksaan sampai ke pabriknya, artinya Pansus akan bekerja secepat mungkin dan diusahakan pada bulan Oktober semua data telah selesai,’’ jelasnya. Sementara itu, Kakanwil DJP Riau Kepri Jatnika, mengatakan pertemuan tersebut juga dimaksudkan untuk pertukaran data guna peningkatan penerimaan pajak, baik pajak pusat maupun pajak daerah. Pihaknya mengakui memang terjadi perbedaan

data antara Pansus dan Kanwil, namun hal itu akan dibahas dan dibicarakan lagi secara bersama-sama. ‘’Kalau sudah seragam nantinya akan dilakukan penindakan secara bersamasama kepada wajib pajak yang mempunyai tunggakan. Nantinya kami juga akan membentuk tim untuk menelusuri hal itu. Kami akan bergerak bersama-sama, sehingga wajib pajak tidak bisa mengelak lagi,’’ tegasnya. Ketika ditanyakan berapa kerugian negara akibat belum tergalinya potensi tersebut, Kakanwil mengaku belum punya data resmi namun jumlahnya mencapai triliunan rupiah. Sedangkan disinggung soal sanksi, ia mengatakan tahun ini masuk dalam tahun pembinaan. Di mana wajib pajak tidak dikenakan denda dan hanya membayar pajak pokok. ‘’Namun kalau tahun depan tidak dilunasi juga, akan dilakukan sanksi penindakan hukum oleh pihak kepolisian,’’ tutupnya.(rnl)

Rp1,6 Triliun Kontrak Belum Ambil Uang Muka Sambungan dari hal. 21 serapan sampai semester pertama kemarin hanya berkisar di angka 18-20 persen saja. Sementara sampai pada penghujung Agustus ini sudah meningkat sedikit menjadi 26 persen. Hal itu diungkapkan Plt Gubri kepada Riau Pos saat ditemui di Gedung Daerah Provinsi Riau. ‘’Sekarang sudah 26 persen. Sebenarnya lebih, karena ada kontrak-kontrak sampai Rp1,6 triliun yang belum

mengambil uang muka. Ini yang terus didorong sekarang,’’ katanya. Disinggung mengenai tindaklanjut atas arahan presiden dalam serapan anggaran, di mana di kediaman dinasnya kemarin dipanggil beberapa pejabat terkait dari unsur Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Riau, Andi sapaan akrabnya masih belum memaparkan rencana pemerintah dalam menggesa serapan anggaran.

‘’Yang jelas, seluruh SKPD dengan dikawal TAPD dapat menggesa serapan. Sehingga realisasi anggaran dan kegiatan kita dapat terus meningkat,’’ lanjutnya. Sementara itu di sisi lain, Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Dadang Kurnia, ketika disinggung rendahnya serapan APBD Riau mengatakan sebenarnya terjadi bukan saja di Riau, namun di hampir seluruh daerah. Namun khusus

Riau, sebenarnya minim serapan bukan kendala di serapan itu, tapi memang pengaruh proses sistem sehingga memperlambat. ‘’Saya cermati, di pusat pun ada perubahan nomenklatur, itu bisa menghambat. Resikonya penyerapan agak tertunda, kami juga menawarkan pendampingan supaya kesesuaian administrasi dapat terjadi,’’ katanya berkomentar di sela pelantikan Kepala Perwakilan BPBP Riau.(egp)

Alumni PSIL Berperan dalam Kemajuan Prodi Sambungan dari hal. 21 kepada Riau Pos, Selasa (25/ 8) mengatakan, para alumni memiliki peranan cukup besar dalam memajukan Prodi. Untuk itu diharapkan para alumni dapat memberikan masukan-masukan dan berkiprah, sehingga apa yang diharapkan dapat terlaksana. ‘’Kita harapkan ada keterlibatan dari para alumni yang berasal dari berbagai bidang. Kita tahu, alumni itu memiliki peran dalam kemajuan prodi,’’ ujar Zulkarnaini. Dikatakannya, sebagai satu-satunya universitas yang memiliki program S3 lingREDAKTUR: RINALDI

kungan di Sumatera sudah selayaknya para alumni dapat berbuat untuk kemajuan Provinsi Riau, terutama dalam bidang lingkungan. Di mana setiap tahunnya bencana kabut asap selalu terjadi dan merupakan momok yang sulit ditanggulangi. Oleh karena itu, jika alumni, mahasiswa, pemerintah dan stakeholder bekerja sama, masalah ini tidak menjadi bencana rutin yang harus ditangani dengan anggaran hingga puluhan miliar rupiah. ‘’Saya sangat mengapresiasi adanya ikatan alumni ini. Kami harapkan para alumni tetap punya rasa memiliki

terhadap kampus ini, sehingga ada perbaikan-perbaikan tidak saja dalam program studi, tetapi juga kegiatankegiatan yang berkaitan dengan lingkungan,’’ sebutnya. Saat ini PSIL Unri sudah memiliki ratusan alumni. Di mana lulusan S2 berjumlah 250 orang, sedangkan S3 berjumlah 9 orang. ‘’Ini suatu bukti, PSIL sudah menelurkan para ahli di bidang lingkungan yang diharapkan dapat memberikan perubahan terhadap perbaikan lingkungan,’’ tambahnya. Dalam waktu dekat ini, PSIL Unri bersama BLH Riau akan melakukan penanaman

pohon mangrove di Pulau Rangsang, Kabupaten Kepulauan Meranti. Untuk itu, para alumni diharapkan dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut apalagi di PSIL juga ada dokter dan tim medis, sehingga tidak saja untuk lingkungan tetapi keesehatan masyarakat juga menjadi perhatian. Sementara itu, Ketua Ikatan Alumni PSIL Unri H Yusman Hakim SPi MSi mengatakan akan menginventarisasi seluruh alumni, mengumpulkan apa keinginan alumni dan memberikan sumbangsih pemikiran terhadap pemerintah daerah.(hen) TATA LETAK: SYUKRI


085363264599

Riau Pos

RABU, 26 AGUSTUS 2015

HALAMAN 33

Warga Tanyakan Rumah Kos Elite Sasaran BNNP KOTA (RP) - Lagi-lagi, rumah kos yang tergolong elite menjadi sasaran razia Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau, Selasa (25/8). Kerapnya BNNP melakukan razia di lokasi itu bukan tanpa alasan. Kos elite di Pekanbaru ratarata tidak begitu menerapkan peraturan layaknya rumah kos lain. Hal itu yang disinyalir menjadi salah satu lokasi penyalahgunaan narkoba. Seperti yang ada di salah satu rumah kos elite di Jalan Mulyorejo, Kecamatan Sail. Di dalam kamar rumah kos itu,

pasangan muda mudi tanpa ikatan pernikahan tampak bebas berduaan. Di dalam kamar berukuran sekitar 5x5 meter tersebut, terdapat fasilitas seperti tempat tidur, kulkas, televisi, kamar mandi bahkan pendingin ruangan. Ketika petugas mengetuk satu per satu kamar, didapati beberapa penghuni kamar yang sedang asyik berduaan berbeda jenis kalamin. Mereka kemudian langsung diarahkan untuk melakukan tes urine.

Izin Tower

Laporan M ALI NURMAN, Kota ali-nurman@riaupos.co.id

PEMBANGUNAN sejumlah tower di pinggir jalan di Kota Pekanbaru menuai kritik. Sejumlah warga mempertanyakan izin mendirikan bangunan (IMB) tower di lingkungan mereka tersebut. Seperti yang dikeluhkan warga Ke-

lurahan Limbungan Baru, Kecamatan Rumbai Pesisir. Sekitar 20 warga mencoba mempertanyakan pembangunan tower di Jalan Pembangunan ke pihak Pemko Pekanbaru, Selasa (25/8). Baca Warga Halaman 39

Penghentian Sementara Kasus Bansos Pemko KOTA (RP) - Penyelidikan dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) Kota Pekanbaru sempat disebut Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru dihentikan sementara. Namun, hal ini dibantah Jaksa Agung HM Prasetyo. Ia menegaskan tidak ada namanya penghentian sementara dalam penanganan kasus. PRASETYO Sebelumnya setelah sempat diproses beberapa waktu, Kejari Pekanbaru di bawah pimpinan Soemarsono menghentikan sementara penyelidikan dugaan penyelewengan dana bansos Kota Pekanbaru yang diduga merugikan negara Rp11 Baca Prasetyo Halaman 39

Dua Tersangka C3 Ditembak

Baca Rumah Halaman 39

Wako Larang Pungutan Masuk Toilet KOTA (RP) - Pada belanjaan harusnya beberapa pusat permemang menyediabelanjaan di Kota kan layanan toilet Pekanbaru, layanan bagi pengunjung. penggunaan toilet Karena keperluan yang harusnya mamenggunakan toilet suk dalam servis adalah hal dasar yatempat, malah meng harus dipenuhi makan biaya bagi pengelola. pengunjung karena Namun pada bedikenakan tarif. Hal FIRDAUS berapa pusat perbeini dipertanyakan lanjaan, toilet bukan Wali Kota (Wako) Pekanbaru layanan gratis. Pengunjung diH Firdaus ST MT. Ia pun meng- kutip bayaran jika menginstruksikan jajarannya untuk gunakan toilet dengan biaya melakukan pengecekan lang- bervariasi mulai dari Rp1.000 sung ke semua pusat-pusat - Rp2.000. perbelanjaan. Terkait fenomena ini, Wako Dijelaskan Wako, sebagai satu lokasi terpadu, pusat perBaca Wako Halaman 39

Prasetyo: Tak Ada

KOTA (RP) - Polresta Pekanbaru beserta jajarannya melakukan tindakan serius terhadap para tersangka kasus curat, curanmor, dan curas (C3) di Kota Bertuah. Jika melawan, petugas tak segan-segan melepaskan tembakan. Awal pekan keempat Agustus ini, polisi berhasil menangkap tiga tersangka pelaku C3. Dua di antaranya di tembak pada bagian kaki karena melakukan perlawanan. Penangkapan pertama dilakukan tim Opsnal Polresta Pekanbaru terhadap tersangka curanmor berinisial SS (35). Tersangka ini harus ditembak di bagian kaki kanan karena pada saat penangkapan melakukan perlawanan. Baca Dua Halaman 39 DEFIZAL/RIAU POS

PANJAT TOWER: Pekerja memanjat tower di median Jalan Sudirman, beberapa waktu lalu. Pembangunan tower serupa dilakukan di beberapa titik di Kota Pekanbaru dan dipertanyakan warga perihal izin mendirikan bangunan.

Jenazah Rustam Panjaitan Dilepas di Kantor DPRD Pekanbaru

Disalami Ibu-ibu Dewan, Tangis Ernita Pecah Rustam Panjaitan, salah seorang pimpinan DPRD Pekanbaru meninggal dunia, Ahad (23/8). Upacara penglepasan jenazahnyaberlangsung di Kantor DPRD Pekanbaru, Selasa (25/8) berlangsung penuh tangis . Laporan AGUSTIAR, Kota agustiar@riaupos.co.id AGUSTIAR/RIAU POS

PELEPASAN JENAZAH: Upacara pelepasan jenazah anggota DPRD Pekanbaru Rustam Panjaitan dilaksanakan di Kantor DPRD Pekanbaru, Selasa (25/8/2015).

REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

SATU persatu anggota DPRD Kota Pekanbaru menyalami istri

almarhum Rustam Panjaitan, Ernita Pandiangan yang duduk di kursi tamu yang sudah disiapkan panitia penyelenggara penglepasan jenazah suaminya dari DPRD ke keluarga duka. Ernita duduk sejajar dengan empat orang buah hatinya. Awalnya Ernita hanya terlihat diam dan pasrah ditinggal pergi untuk selamanya oleh almarhum suami tercinta. Namun saat disalami ibu-ibu dewan, tangisnya Baca Disalami Halaman 39

TATAFEBRI LETAK:JAMIL YAYA TATA LETAK:


34

METROPOLIS

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Pelita Indonesia Wisuda 255 Sarjana Laporan, ERWAN SANI, Kota erwan-sani@riaupos.co.id BNNK FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Narasumber, BNNK dan peserta foto bersama usai pembentukan satgas di Hotel Dafam, Selasa (25/8/2015).

BNNK Bentuk Satgas Tiga Perusahaan BADAN Narkotika Nasional Kota (BNNK) Pekanbaru mengadakan kegiatan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Anti Narkoba di lingkungan pekerja Kota Pekanbaru. Kegiatan ini dilaksanakan dua hari, Senin hingga Selasa (24-25/8) di Hotel Dafam, Jalan Sultan Sarif Kasim, Pekanbaru. Kegiatan tersebut dibuka Kepala BNNK Pekanbaru, AKBP Sukito SH MH, dengan 20 peserta dari tiga perusahaan yang telah mengikuti Focus Group Discussion beberapa waktu lalu di perusahaan masing-masing. Dikatakan Sukito, keberadaan peserta dalam kesempatan ini, tidak hanya sebagai pendengar tapi mereka diberi bekal bagaimana cara merespon orang yang bercerita bahwa dia telah menjadi korban dan mencarikan solusi dengan berkoordinasi dengan pihak BNNK. karena menurut Sukito, menggu-

na adalah korban dan harus direhabilitasi. ‘’Jangan pernah takut untuk mengakui sebagai pengguna, sehingga dapat secepatnya diselamatkan dengan cara direhabilitasi’’, terangnya. Keberadaan karyawan perusahaan dalam mengikuti kegiatan pembentukan satgas diharapkan dapat menjadi perpanjangan tangan BNNK dalam memberantas penyalahgunaan narkoba dan masyarakat bisa mengetakan tidak untuk narkoba termasuk teman pengguna narkoba. Narasumber Bobby Erwin dan Ratna Wilis benar-benar mampu memberikan nuansa berbeda kepada para peserta sehingga diharapkan setelah mengikuti kegiatan tersebut, para peserta benar-benar mampu memberikan solusi bagi pekerja atau karyawan di perusahaan di tempat kerja masing-masing maupun di lingkunagn tempat tinggal dna keluarga.(adv)

SEMATKAN TANDA PESERTA: Kepala BNNK Pekanbaru AKBP Sukito menyematkan tanda peserta saat pembentukan satgas antinarkoba di Hotel Dafam, Pekanbaru, Senin (24/8/2015).

PRAKTIK: Peserta melakukan praktik bagaimana merespon orang yang menjadi korban narkoba saat pembentukan satgas di Hotel Dafam Pekanbaru dipandu narasumber Bobby Erwin, Selasa (25/8/2015).

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

HARI ini, Rabu (26/8) Perguruan Tinggi Pelita Indonesia kembali menggelar perhelatan wisuda untuk para sarjana yang lulus hingga pertengahan tahun 2015 ini. Upacara yang dilakukan kali ini merupakan wisuda ke XIV bagi Pelita Indonesia. Hal ini menandai semakin matangnya perguruan tinggi yang memiliki lima program studi ini pada ranah pendidikan. Sebagaimana lulusan-lulusan terdahulu, Pelita Indonesia tetap berkonsentrasi pada pembangunan karakter mahasiswa, disamping kemampuan kognitif. Sebagai Perguruan Tinggi yang mengusung institution value ‘’Komitmen Kita Juara’’, Pelita Indonesia dengan bangga melepaskan alumnusalumnus berkarakter dan siap untuk berkiprah dalam kehidupan sosial masyarakat. Sebagai tanggung jawab yang diemban oleh institusi kepada seluruh stakeholders, Perguruan Tinggi Pelita Indonesia terus berupaya untuk meningkatkan kualitas proses pendidikan dan Tridarma Perguruan Tinggi di lingkungan kampus. Hingga saat ini Program Studi S1 Manajemen, S1 Akuntansi dan D3 Akuntansi telah berhasil meraih akreditasi B yang dikeluarkan oleh BAN-PT. ‘’Sedangkan Program Studi S1 Teknik Informatika dan S1 Sistem Informasi tengah melakukan proses re-akreditasi yang dijadwalkan akan selesai akhir tahun 2015,’’ kata Dr Asmara kepada Riau Pos, Selasa (25/8). Pencapaianini,katanyamerefleksikan cita-cita STIE Pelita In-

donesia untuk terus mengmbangkan kegiatan proses pembelajaran yang akan dilakukan. Tahun 2015 ini, Perguruan Tinggi di bawah naungan Yayasan Pendidikan Pelita Indonesia ini mempersiapkan pembukaan

Program Strata 2 (S2) Magister Manajemen. Pada saat dikonfirmasi kepada pejabat Struktural Pelita Indonesia, Dr Asmara menjelaskan, “Insya Allah jika tidak ada kendala, izin akan kita terimapalinglambatakhirtahun

2015 ini. Kita menunggu visitasi akhir dari Kementerian Ristekdikti. Saat izin di tangan, kita akan langsung go karena sarana, prasarana dan seluruh persiapan teknis telah matang kita persiapkan,’’ tutupnya.(eko)

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

METROPOLIS

35

Rumah Potong Hewan Siapkan Perda Pemeriksaan Ulang Daging

TITO REZA

KOTA (RP)- Saat ini, Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Pekanbaru tengah mempersiapkan rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) pemeriksaan ulang daging sapi masuk ke Kota Pekanbaru. Hal ini mengingat daging di Kota Pekanbaru banyak dipasok dari daerah perbatasan dengan Kota Pekanbaru seperti Kampar, Siak dan

Pelalawan. Informasi tersebut diungkapkan Kepala RPH Kota Pekanbaru, drh Tito Reza MSi MH kepada Riau Pos, Senin (24/8). “Perda ini akan kami siapkan dan akan kami ajukan drafnya, karena mengingat Kota Pekanbaru memiliki perbatasan dengan sejumlah daerah yang juga memiliki RPH. Sehingga da-

ging sapi banyak dipasok dari daerah perbatasan sehingga kami memerlukan pemeriksaan ulang daging tersebut,” kata drh Tito. Apalagi peredaran daging di pasar tradisional Kota Pekanbaru banyak dari daerah perbatasan sehingga pihaknya kesulitan mengawasi pemotongan ternak di luar RPH. Sehingga daging yang dijual di

pasar tradisional atau pusat perbelanjaan kualitasnya tidak dijamin. “Masalah ini yang menjadi kendala kami dalam

pengawasan pemotongan hewan di luar RPH terutama menyangkut kualitas daging yang dijual pemilik, sehingga

kami tengah menyusun draf perda terkait pemeriksaan daging dari daerah perbatasan,” bebernya.(mg4)

Batik Pekanbaru Bisa Bersaing KOTA (RP)- Kelompok Usaha Masyarakat Bersama d’Kreasi Batik Pekanbaru berupaya kembangkan produksi batik Pekanbaru. Kelompok yang beralamat di Jalan Pemuda, Gang Burok, Kelurahan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki akan kembangkan batik seperti batik tulis, batik cap dan printing. Untuk kembangkan batik ini, kelompok ini mendatangkan ahli batik. Ia adalah H Darmein, kelahiran Sumatera Barat yang memiliki usaha batik di Bogor. Karena kesuksesannya maka ditunjuk oleh LPM sebagai pembimbing membuat batik untuk kaum ibu-ibu. H Darmein sendiri menceritakan, pada 2008 mulai belajar menelusuri lika-liku membuat batik. Semua dipelajarinya tepatnya di daerah Cibinong, Bogor, setelah sukses belajar, ia juga sukses mengembangkan usaha Batik yang dinamakan Batik Jaya Tri. Di Bogor ia mengangkat

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

semua komponen budaya, masalah motif, flora fauna, dan komponen budaya kujang, leuit atau lumbung padi, anggrek Bogor, tereb, teratai, manuk hurang. ”Karena ada dasar itulah ingin kami terapkan di Batik Pekanbaru Riau, agar bisa bersaing dengan daerah lainnya,’’ katanya. Lanjutnya, sebenarnya Riau kaya akan budaya yang bisa dijadikan motif seperti pucuk rebung saja bisa jadi 30-an itu baru pucuk rebung. “Di sini kami ingin mengembangkan bermacammacam Motif Batik Pekanbaru Riau, seperti Motif Pucuk Rebung kami akan coba angkat, untuk floranya kita coba blimbing wuluh, atau lebih dikenal asam telunjuk, bunga bulan-bulan, pucuk pakis resam,” sebutnya. Sementara dari faunanya, dijelaskannya pula ia ingin mengembangkan motif ikan selais, dan semut beriring, lebah begayut. “Makannya

saya tertarik mengembangkan batik di Pekanbaru, kami punya latar belakang, kami punya beground,”tambahnya. Untuk mengembangkan ia sangat berharap ada dukungan dari pemerintah daerah. Karena menurutnya di Bogor masalah pasarnya sudah terlihat. Di sana banyak pihak yang mendukung untuk pengrajin batik. Potensi di Pekanbaru untuk saat ini menurutnyaa memang masih belum terbaca. “Tapi kami yakin kami mampu karena kami dapat dukungan dari Dekranasda, Diskop dan UMKM. Selain itu unsur promosi, unsur market, juga perlu, kalau tidak ada dukungan dari Pemko Pekanbaru maka batik kita selamanya akan seperti ini. Jadi besar harapan kami kepada Pemko masalah pengembangan batik ini. Kami siap membuat ibu-ibu ini menjadi mahir kami siap membuat

seragam batik siswa, atau organisasi dan membuat program pelatihan,” urainya. Sementara itu, Ketua LPM Kelurahan Tampan, Khairul Pulungan mengatakan d’Kreasi Batik Pekanbaru dididirikan pada 2014 lalu. “Ide kami di sini, karena saya melihat yang ada saat ini batik Riau tidak ada Batik Pekanbaru, kemudian kami juga ingin melestarikan warisan budaya kami ini. Jadi usaha ini saya dirikan dan merekrut warga sekitar,” terang Pulungan. Lanjutnya, bersama warga tempatan, ia mengaku tengah bersemangat mengembangkan Batik Pekanbaru ini. Selain itu juga siap membimbing masyarakat yang ingin menjadi pembatik, terutama anak-anak muda. “Karena banyak nilai positif bagi mereka, karena pada batik tulis itu kami dilatih teliti, sabar, jeli dan bagi orang stres, susah tidur maka membatik bisa jadi solusinya,” tambahnya.(mg4)

TATA LETAK: SYUKRI


SOCIETY

36

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Syamsuar-Alfredi Tetap Nomor Satu

Deklarasi pasangan Syamsuar-Alfedri bersama koalisi partai dan relawan serta mantan Bupati Siak Arwin As.

Satukan Hati, Satukan Suara Suara didadaku ....... Suara kebanggaanku .... Ku yakin akan menang .... Suara ku .........

Y

EL-YEL tersebut diku mandangkan oleh ratu san tim koalisi dan rela wan pasangan Syamsuar-Alfedri disela-sela syukuran usai pencabutan nomor urut

pasangan calon di posko Suara di jalan Sapta Taruna, Selasa (28/8) siang. Sambil mengepalkan dan megacungkan tangan satu, ratusan relawan ini dengan semangatnya, meneriakkan megumandangkan ‘’Suara.....lanjutkan’’ diringi sorak sorai. Dihadapan ratusan relawan dan pendukunganya dari berbagai etnis, seperti Jawa, Tionghwa, Minang, Batak, Melayu dan lainnya, calon bupati Syamsuar men-

gatakan, nomor urut satu adalah angka hoki. “Makna angka satu adalah; satukan hati, satukan suara coblos nomor satu,” kata Syamsuar yang disambut aplus meriah. Syamsuar mengatakan, ia ditanya wartawan, apakah mendapatkan nomor satu? Dijelaskannya,

nomor satu adalah juara. Siapapun pasti ingin jadi nomor satu apapun bentuk dan jenisnya. Nomor satu menunjukkan keunggulan dan kelanjutan yang utama. Angka ini menunjukkan dan mencerminkan bahwa keunggu-

lan kita semua.”Insyallah angka satu ada juara. Setiap orang pasti ingin jadi nomor satu,” kata dia. Bahkan, filosofi angka satu ini, adalah satukan hati, satukan suara. Sementara, Alfedri menilai, angka satu adalah angka terbaik. “Is the best,” ujar dia. Dimanamana orang ingin jadi nomor satu, karena unggul dalam apapun. Angka satu ini merupakan angka utama, jadi satu ini juara. Begitu juga Allah itu kan Esa, berarti satu dalam konteks agama.

Dalam syukuran itu, ratusan relawan betekad memangkan pasangan Suara. Mereka sudah teruji dan terbukti dalam membangun Siak. “Mereka pantas dipercayakan lagi memimpin Siak kedepan,” ujar ketua DPC PAN Siak Fairus Ramli. Semua relawan baik yang tergabung dalam koalisi partai dan masyarakat lainnya sudah menyebar diseluruh kampung untuk memenangkan Syamsuar-Alfedri pada Pikada nanti. (adv/aal/10) Narasi :ALFIADI Foto : ALFIADI

Pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Siak Drs H Syamsuar-Alfedri membuka amplop penggambilan nomor urut calon Pilkada.

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak Drs H Syamsuar-Alfedri mendapatkan nomor urut satu.

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak Drs H Syamsuar-Alfedri, Kapolres Siak AKBP Ino Harianto SIK menghadiri rapat pencabutan nomor urut pasangan calon.

Calon Bupati Syamsuar ziarah ke makam Sultan Syarif Qasyim II dan keluarganya.

Pasangan Syamsuar-Alfedri mendaftarkan diri di kantor KPU Siak.

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak Drs H Syamsuar-Alfedri menghadiri penetapan calon peserta Pilkada di kantor KPU.

Tim dan relawan Syamsuar-Alfedri menampilkan urutan 1.

Calon bupati Syamsuar berorasi dihadapan ratusan simapatisan dan pendukungnya di posko pemengan.

Relawan dan simpatisan SyamsuarAlfedri bersemenagat meneriakkan yel-yel kemenangan.

Deklarasi pasangan calon peserta Pilkada Siak 2015 REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

Tim relawan dari seluruh kecamatan dan berlatar belakang etnis meneeriakkan yel-yel kemenangan Syamsuar-Alfedri. TATA LETAK: EFAN


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

METROKRIMINAL

37

Ditawari Kerja, Gadis Malah Diperkosa KOTA(RP) - JS (19), warga Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai tak menyangka dirinya menjadi korban pemerkosaan pria berinsial ER, Senin (24/8)sekitar pukul 14.00 WIB. Padahal niat awalnya hanya ingin mendapatkan pekerjaan di salah satu hotel di Jalan Tuanku Tambusai. Kejadian berawal ketika korban mendapat informasi adanya lowongan pekerjaan disalah satu hotel tersebut. Disana dicantumkan nomor kontak pria yang berinisial ER. Korban yang memerlukan pekerjaan langsung menghubungi dan mengirim lamaran ke alamat tersebut. Setelah mengirim lamaran, Senin (24/8) siang, korban diminta ER datang ke hotel untuk wawancara. Sesampai di hotel, korban dibawa ER di hotel lain dengan alasan karena bos yang akan melakukan wawancara kerja berada di sana. Sampai di TKP, ER justru mengajak korban untuk kembali ke hotel awal. Korban diminta untuk menunggu di lobi hotel. ER mengajak korban masuk ke dalam kamar nomor 212 dengan alasan bos sudah menunggu di dalam kamar. Namun sampai dalam kamar, orang yang dijanjikan tidak ada. Korban malah mendapat ancaman untuk tidak melawan. Tangan korban diikat dengan tali plastik yang sudah disiapkan pelaku. Merasa terancam, korban hanya pasrah. Melihat korban sudah pasrah, pelaku melepaskan ikatan tali. Puas melampias nafsu bejat, korban ditinggalkan di dalam hotel. Dengan kekuatan yang tersisa, korban keluar kamar dan meminta pertolongan dan melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Pekanbaru. Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, AKP Bimo Aryanto melalui Wakasatreskrim AKP Bambang Dewanto membenarkan kejadian tersebut. Saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan. ”Begitu mendapat laporan anggota langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengumpulkan beberapa bukti,’’ terang mantan Kanireskrim Polsek Sukajadi ini. Pihak kepolisian juga sudah meminta rekaman CCTv yang berada di hotel.(hsb)

MG1/MIRSHAL RIAU POS

AMANKAN TERSANGKA: Petugas kepolisian menggiring terduga pelaku curas dan pengedar narkoba usai menjalani perawatan di RS Bhayangkara, Pekanbaru, Selasa (25/8/2015). Selain mengamankan tersangka, polisi juga menyita barang bukti satu pucuk senjata api dan puluhan butir narkoba jenis ekstasi.

Tersangka Todongkan Senpi ke Kepala Pelaku Bawa 70 Butir Ekstasi Laporan,HASNAL BULKIAH, Tampan hasanalbulkiah@riaupos.co.id

IA terus meringis kesakitan saat petugas RS Bhayangkara melakukan perawatan terhadap empat luka tembak yang didapatnya, Selasa (25/8). Tersangka narkoba jenis ekstasi ini terpaksa ditembak karena melawan. Bahkan sempat menodongkan senjata kepada anggota saat dilakukan penangkapan oleh Polsek Tam-

pan. Penangkapan tersangka bandar narkoba berumur 35 tahun ini, hampir saja mencelakai salah satu anggota AIPDA Samuri yang menyamar sebagai pembeli. Dia sempat ditodong dengan senjata api. Awalnya kepolisian mendapatkan informasi jika tersangka menyediakan narkoba jenis ekstasi. Dalam penyamarannya, polisi yang menyamar dan tersangka menyepakati tempat pembe-

lian di depan Hotel Sabrina Jalan HR Soebrantas. Anggota yang menyamar tersebut menemui tersangka untuk melakukan transaksi di dalam mobil. Setelah melihat narkoba yang akan diperjual-belikan tersebut, anggota yang menyamar langsung mengambil kunci kontak mobil pelaku. Namun pelaku, tidak tinggal diam, merasa jika dirinya bakal ditangkap langsung melakukan perlawanan dengan menodongkan senjata api ke kepala anggota. Akan tetapi beruntung polisi berhasil menjatuhkan senjata api yang

ditodongkan di kepala. Petugas tersebut, berusaha melumpuhkan pelaku, namun pelaku memberikan perlawanan, sehingga menggigit bahu polisi. Beruntung petugas lain sedang berjaga langsung memberikan pertolongan. Melihat tersangka melakukan perlawanan anggota terpaksa melumpuhkannya dengan empat kali tembakan di bagian kaki. Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono membenarkan kejadian tersebut. Tersangka juga sudah mendapat perawatan di RS Bhayangkara. ‘’Polisi juga

mengamankan barang bukti satu senjata api jenis FN beserta pelurunya dan juga 70 butir ekstasi berbagai merek,’’ terangnya. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pengembangan terhadap pelaku. Kuat dugaan pelaku terlibat aksi kejahatan lainnya. ‘’Masih dilakukan pengembangan, baik terhadap pelaku yang kabur, termasuk dari mana senjata tersebut didapat. Apakah kejahatan atau tidak, tapi kuat dugaan tersangka menggunakan senjata api itu untuk kejahatan,’’ tutupnya.(eko)

Dimarahi Orangtua, Anak Nekat Bakar Rumah DALIZON

10 Bulan Jual Ekstasi, Dua Pengedar Ditangkap LIMAPULUH (RP) - Kinerja kepolisian Polsek Limapuluh patut diacungkan jempol. Tidak hanya berhasil menungkap pelaku curat, curas, dan curanmor (C3), Polsek yang dipimpin Kompol Dalizon ini juga berhasil menangkap dua pengedar narkoba jenis ektasi yang sudah 10 bulan mengedarkan barang haram tersebut di wilayah Kecamatan Limapuluh. Dua pengedar sabu tersebut yakni HN (21) dan DN (23). Keduanya adalah warga Jalan Pangeran Hidayat. Kedua pria ini, ditangkap Ahad (23/8) sekitar pukul 23.30 WIB di Jalan Tengku Zaenal Abidin, Kecamatan Sekip, Kecamatan Limapuluh. Dari kedua tangan tersangka ditemukan 24 butir diduga jenis ekstasi warna biru muda. Penangkapan kedua tersangka ini berdasarkan informasi didapat dari. Masyarakat terkait dengan adanya pelaku pengedar narkotika jenis ekstasi selanjutnya dilakukan pengembangan dan penjebakan terhadap pelaku. Selanjutnya dilakukan penangkapan terhadap dua orang pengedar diduga jenis ekstasi. ”Pengakuan dari kedua tersangka, mereka telah 10 bulan menjual narkotika jenis ekestasi ini. Per butirnya dijual seharga Rp180 ribu,’’ terang Kapolsek Limapuluh Kompol Dalizon melalaui Kanitreskrim AKP Arry Prasetyo, Selasa (25/8). Dikatakannya, barang haram tersebut didapat dari tersangka AS yang saat ini ditetapkan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).(hsb)

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

KEBAKARAN: Warga melihat rumah petak yang terbakar di Jalan Cipta Karya, Gang Selamat, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan, Selasa (25/8/2015).

MARPOYAN DAMAI(RP) Entah apa yang ada di pikiran AAP (17), warga Jalan Inpres RT 01 RW 16, Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai ini. Pasalnya, ia nekat melakukan aksi bakar rumah hanya gara-gara ditegur oleh orangtuanya. AAP nekad membakar rumah orangtuanya Wira (48), Senin (24/8) sekitar pukul 13.30 WIB. Sebelum peristiwa itu terjadi, menurut Wira, anaknya sempat ia marahi karena diduga menggunakan narkoba. Bahkan, Wira mengancam akan menjual sepeda motor Yamaha MX yang baru dibeli beberapa waktu lalu. ”Tadi malam memang sempat ribut karena saya menyebut dia menggunakan narkoba, set-

elah itu dia mengamuk. Karena itu, saya ancam jual sepeda motornya,’’ jelasnya. Entah apa yang ada di pikiran AAP, Senin (24/8) siang itu, ia mengambil satu buah jerigen yang berisikan bensin dan menyiramkan ke pakain jahitan di dalam rumah dan langsung membakarnya. Kapolsek Bukit Raya Kompol KH Bhoci saat dikonfirmasi Riau Pos melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi mengatakan, AAP sudah diamankan dan dalam proses penyelidikan. ”Tersangka adalah pelajar di sebuah pesantrendi Pekanbaru, tidak jauh dari rumahnya. Polisi kini masih melakukan penyelidikan terkait motif sebenarnya.’’ jelasnya.

Karya Terbakar

Peristiwa kebakaran juga terjadi di Jalan Cipta Karya, Gang Selamat, Kelurahan Tuah Karya Kecamatan Tampan. Berdasarkan pengakuan saksi, Dendi (12), sebelum kebakaran, dia mendengar ada yang sedang adu mulut di salah satu rumah. Lalu tiba-tiba, api membesar dari dalam rumah tersebut. ”Waktu itu mereka bertengkar, setelah terbakar suaminya langsung lari bersama temannya memakai motor matic. Istrinya juga pergi memakai motor lainnya,’’ jelas Rendi. Akibat kejadian tersebut, empat unit rumah petak terbakar dan kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Beruntung dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa. (mg6)

4 Rumah di Jalan Cipta

Curi Kloset, Residivis Kembali ke Bui BUKIT RAYA(RP)- Baru enam bulan menghirup udara bebas, Hen (28) jusru kembali menjadi pencuri. Dia kedapatan mencuri kloset WC di sebuah rumah kosong Jalan Mutiara Sari Kelurahan Labuai Kecamatan Bukit Raya. Kamis (20/8) lalu, hanya karena kurang uang rokok. Hal tersebut diakui tersangka yang merupakan warga Jalan Riau, Kelurahan Kampung Bandar, Kecamatan Payung Sekaki. Padahal

bekerja sebagai kuli bangunan perharinya mendapatkan Rp60 ribu rupiah tidak mencukupinya. ”Itu tidak cukup,” jelasnya. Ketika diwawancarai Riau Pos, pemuda kelahiran 1987 ini, menjelaskan jika dia baru keluar dari tahanan Polsek Senapelan. Pasalnya, ia diduga mencuri kabel milik salah satu provider beberapa waktu lalu. Sekarang, dia kembali harus merasakan dinginnya lantai

tahanan Polsek Bukit Raya. ”Barang bukti yang kami amankan dari tangan tersangka berupa kloset merek American Standard, pahat, obeng, tang serta sepeda motor milik tersangka. Atas perbuatan pelaku kami kenakan pasal 363 KUHP dengan ancaman minimal tujuh tahun penjara,” jelas Kapolsek Bukit Raya Kompol KH Bhoci melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH kepada Riau Pos.(mg6)

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

TERSANGKA: Tersangka pencurian kloset Hen didampingi petugas Murli VSP di Polsek Bukit Raya, Jalan Unggas, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, Selasa (25/8/2015).

TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

38

Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

Atasi Macet, Jalan Riau Segera Dilebarkan Laporan ERWAN SANI, Kota erwan-sani@riaupos.co.id

PERKEMBANGAN kota yang semakin meluas dan tingginya aktivitas pengendara di Jalan

Riau, mengharuskan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk melebarkan jalan tersebut. Pasalnya, Jalan Riau saat ini sudah termasuk ke dalam

kategori jalan utama Kota Pekanbaru. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Dinas PU Bina Marga Sumber Daya Air Erizal, saat melakukan sosialisasi pelebaran

Jalan Riau di Kantor Lurah Kampung Bandar, Senin (24/8). Ia menjelaskan, saat ini perkembangan Kota Pekanbaru kian hari kian bertambah sehingga perlu dilebarkan.

Jalan Riau merupakan jalan nasional, ditambah lagi bangunan mall, hotel sehingga perlu diantisipasi sebelum over,” sebut Erizal. Ia menambahkan, keperluan

jalan yang direncanakan saat ini ialah sekitar 23 meter, jika dibanding dengan luas jalan saat ini yang hanya 14 meter termasuk Parit, hal tersebut dinilai terlalu kecil.(mg5/nto)

Drainase Jalan Lobak Dikerjakan KOTA (RP)- Musim kemarau yang berlangsung saat ini sangat dirasakan dampaknya oleh kalangan petani. Namun dibalik itu, musim kemarau menjadi momen yang tepat bagi Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk menggenjot perbaikan drainase. Terutama daerah rawan banjir. Pantauan Riau Pos saat ini di beberapa titik di Kota Pekanbaru sedang dilak-

sanakan perbaikan drainase. Seperti di Jalan Lobak Kelurahan Delima. Terlihat jelas ada plang bertuliskan ada pengerjaan drainase terpampang saat melewati pengkolan di Jalan Lobak tersebut. Salain itu tampak beberapa pekerja tampak bekerja menggali kembali drainase yang sudah sepekan dikerjakan. Sementara itu, pengawas perbaikan Drainase dari Di-

nas Cipta Karya Kota Pekanbaru, Andre menyebutkan, perbaikan drainase ini merupakan kegiatan rutin tiap tahunnya bagi drainase yang mengalami kerusakan. “Saat ini yang kami kerjakan ada 400 meter panjang drainase yang kami kerjakan dan satu box culvert,” kata Andre kepada Riau Pos, Selasa (25/8). Terkait pekerjaan tersebut, para pengguna jalan

berharap pengerjaan pembangunan drainase di wilayah Kota Pekanbaru bisa dipacu. “Ini momen yang bagus untuk menata kembali drainase di Kota Pekanbaru. Mumpung cuaca panas, air di saluran tidak terlalu banyak. Sehingga pekerjaan lebih mudah dibandingkan ketika musim hujan,”ungkap Jefri, salah seorang pengguna jalan.(mg4)

HENNY ELYATI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 8 Pekanbaru Dra Hj Hasnidar MM foto bersama siswa dan majelis guru usai menerima penghargaan, Senin (24/8/2015).

SMAN 8 Juara SBL Award dan KSPL Award 2015 Nasional FOTO BERSAMA: Ester Nataliana berfoto bersama Kepala SMAN 7 Pekanbaru Dra Hj Adrias beserta guru pembimbing di sekolah, Selasa (25/8/ 2015).

KHAIRUL AMRI/RIAU POS

Anugerah Ki Hajar 2015

Siswa SMAN 7 Wakili Riau KOTA (RP)- Siswa SMAN 7 Pekanbaru berhasil mewakili Riau diajang Anugerah Kihajar 2015 tingkat nasional di Jakarta pada November 2015. Siswa terbaik yang telah mengharumkan nama sekolah tersebut adalah Ester Nataliana kelas XII IPS 4 SMAN 7 Pekanbaru. Hal tersebut dikatakan Kepala SMAN 7 Pekanbaru Dra Hj Adrias kepada Riau Pos, Selasa (25/8) di ruang kerjanya. “Alhamdulillah anak

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

kami yang taliana berhasil bernama Ester menyingkirkan Nataliana siswa perwakilan dari kelas XII IPS 4, siswa-siswi mewakili Provinsi tingkat SLTA Riau diajang sederajat tingkat Anugerah Kihajar provinsi. bulan November Seluruh pihak ADRIAS 2015 nanti,”ujar sekolah, yang Adrias. beralamatkan di Jalan Sebelumnya, di iven Kapur Kecamatan yang ditaja oleh KeSenapelan Pekanbaru ini menterian Pendidikan berharap nantinya siswa dan Kebudayaan (Keterbaiknya tersebut dapat mendikbud) tersebut, mengharumkan nama Riau siswa terbaik SMAN 7 dan sekolah tentunya di Pekanbaru Ester Natingkat nasional.

Dukungan penuh dari pihak sekolah juga memotivasi Ester Nataliana untuk bisa memberikan yang terbaik buat sekolah. “Amin, minta doa semuanya semoga aku bisa memberikan yang terbaik buat Riau dan SMAN 7 Pekanbaru tentunya. Terima kasih buat sekolah yang sudah mendukung penuh dan memotivasi aku untuk terus bersemangat memberikan yang terbaik dari semua kegiatan yang diikuti,”ujar Ester.(uli)

KOTA (RP) - SMAN 8 Pekanbaru meraih nominasi sebagai Sekolah Berwawasan Lingkungan (SBL) 2015 dan Kepala Sekolah Peduli Lingkungan (KSPL) 2015 dari International Human Resorces Development Program (IHRDP) Foundation. Kepala SMAN 8 Pekanbaru Dra Hj Hasnidar MM mengatakan, sekolahnya mendapatkan penghargaan ini sepekan lalu dari IHRDP Foundation. ‘’IHRDP adalah lembaga pemantau, peneliti dan pengembang sumber daya manusia, litbang SDM, lembaga non politik, non profit (nirlaba). Lembaga ini telah menyeleksi 285 sekolah dan kepala sekolah se-Indonesia. Adapun penilaian lingkungan tersebut telah dilakukan secara indenpenden dalam kurun waktu 1 tahun yang lalu secara diam-diam dan terus menerus tanpa diketahui oleh pihak sekolah itu sendiri,’’ ujar Hasnidar kepada Riau Pos, Selasa (25/ 8). Dikatakan Hasnidar, menurut tim IHRDP kriteria penilaian dan kategori yang dilakukan untuk SBL Award 2015 adalah penerapan sekolah yang berwawasan lingkungan yang mendiri, sekolah yang mampu memelihara lingkungan yang bersih, sekolah yang mampu memelihara lingkungan yang sehat, mampu meningkatkan kualitas dan produktivitas sumber daya manusia, khususnya dalam penerapan sekolah berwawasan ling-

kungan, sekolah yang hijau, mampu menumbuhkan kemampuan para guru, siswa dan sekolah untuk mengamalkan nilai-nilai budaya yang luhur dan beradab, kepala sekolah yang kreatif, inovatif yang mampu menumbuhkan kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan. ‘’IHRDP juga membuat kriteria dan kategori penilaian untuk peduli lingkungan (KSPL) Award 2015 yang berprestasi yakni dapat dijadikan contoh dan baik lingkungan yang dipimpinnya, dalam keluarga dan dalam masyarakat, telah mengabdi dalam bidang

pendidikan minimal 10 tahun, figur yang kreatif dan inovatif, figur yang berdedikasi dan panutan, memilki kompetensi dalam meningkatkan kualitas pendidikan, memilki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan, memiliki visi dan misi dalam peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas maju dan mandiri dibidang pendidikan,’’terang Hasnidar. Disebutkan Hasnidar, pada 22 Agustus lalu, SMAN 8 Pekanbaru berhasil sebagai penerima penghargaan Education Award 2015 di Jakarta dari IHRDP.(hen)

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos RABU, 26 AGUSTUS 2015

METROPOLIS

39

Dua Tersangka C3 Ditembak

Prasetyo: Tak Sambungan dari hal. 39

Sambungan dari hal. 39 AF (17) warga Jalan Kereta Api Gang Madrasah Pekanbaru. Dari hasil pemeriksaan terhadap kedua tersangka mereka telah melakukan curanmor di dua kali yakni Curanmor milik korban jenis Honda Vario Techno warna hitam merah yang berada di Jalan Tengku Zaenal Abidin, Kecamatan Limapuluh dan curanmor jenis Honda Beat warna biru putih sekitar 5 hari yang lalu di Jalan Bukit Barisan, KeM ALI NURMAN/RIAU POS camatan Tenayan Raya. MENGADU: Warga Kelurahan Limbungan Baru, Rumbai Pesisir mendatangi rumah dinas Wali Kota Pekanbaru di PN juga mengakui telah Jalan Ahmad Yani, Selasa (25/8/2015). Warga mengadukan masalah pembangunan tower di lingkungan mereka. melakukan aksi jambret antara lain di Jalan Bukit Barisan Warga Tanyakan Izin Tower dengan hasil jambret berupa 1 unit HP merek Oppo warna Sambungan dari hal. 39 kota,’’ sebutnya. yang membangun tak tam- pasang plang pemberitahuan putih, Jalan Hang Tuah dekat Disebutkan Suroto, un- pak. Pembongkaran sendiri proyek. Jalan Wates dengan hasil jam- ”Pada awal Juni 2015, ada pe- tuk menenangkan warga, tak pernah dilakukannya. ‘’Warga merasa diberlakubret tas berisi uang Rp300 kerjaan pengeboran di jalan. lurah kala itu menerangkan Warga kemudian kembali kan tidak adil. Karena giliran ribu dan surat-surat penting, Pekerjanya saat didatangi pada tower akan dipasang menemui Distarubang. Ka- warga membangun tanpa dan di JalanLokomotif den- masyarakat mengatakan akan lampu p enera ngan d a n distarubang pada warga IMB, itu Satpol PP turun. Kagan hasil jambret satu buah membangun sumur. Warga juga CCTv. malah menyebut akan me- lau perusahaan pemko tutup saat itu tidak mempertas berisi surat penting. Warga kemudian mengaju- manggil kembali pihak peru- mata, ada pilih kasih. Tower Wakapolresta Pekanbaru, masalahkan. Tahunya besok kan keberatan pada pada wali sahaan. itu tidak ada manfaatnya bagi AKBP Sugeng Putut Wicak- sudah berdiri tower,’’ kata kota dan didisposisikan pada ‘’Itu kan langkah mundur masyarakat,’’ keluhnya. sono mengatakan pen- Suroto, salah seorang perwak- Asisten I Setko Pekanbaru M namanya. Kadis juga tidak Untuk memperjelas pergungkapan kasus C3 memang ilan warga kepada Riau Pos, Noer MBS atas pembangunan pernah memberikan surat masalahan, Selasa kemarin menjadi fokus Polresta Pe- kemarin. tower tanpa izin mendirikan pada Satpol PP untuk perwakilan warga ini kemudiWarga pun protes ke Lurah bangunan ini. kanbaru. Bahkan pihaknya melakukan pembongkaran. an mendatangi rumah dinas telah menargetkan Sa- Limbungan Baru Asparida. ”Kami sampaikan juga ke- Ada apa ini tidak dikeluarkan Wako Pekanbaru di Jalan Ahtreskrim dan Polsek untuk ter- ”Awalnya lurah pernah mene- beratan pada Distarubang. surat?’’ katanya heran. mad Yani. Namun, tidak berus melakukan penangkapan. gur pekerja, sempat berhenti Dari pengaduan itu, DisSikap pemko yang tidak te- hasil. ”Satreskirim ditargetkan sekitar sepekan. Tapi setelah tarubang memanggil perusa- gas ini jelas mengecewakan ”Kami ingin bertemu Wako, dalam satu pekan harus men- itu kembali bekerja. Kemudi- haan. Karena berkali-kali tak warga. Karena akibat ke- karena tidak ada yang bisa gungkap dua kasus, sementa- an lurah menerangkan ini datang, Distarubang kemudi- beradaan tower di Jalan Pem- menyelesaikan selain dia. ra Polsek satu kasus C3,’’ (pembangunan tower, red) an memasang plang larangan bangunan itu, jalan yang bisa Dari pagi sampai siang kami adalah program Pemko Pe- bekerja,’’ lanjut Suroto. katanya.(hsb) dilalui warga menjadi lebih mau ketemu Wako tak bisa. kanbaru. Lurah dan camat biTapi setelah dua pekan ber- sempit. Saat dibangun, pada Mereka tidak mau meneriPungutan Masuk Toilet lang ini persetujuan wali lalu, itikad baik kontraktor tower juga tidak pernah di- ma,’’ sebut Suroto.(yls)

Penangkapan dilakukan Senin (24/8) sekitar pukul 14.00 WIB di Jalan Arifin Achmad, Kecamatan Marpoyan Damai. SS juga diketahui merupakan residivis curanmor 2013 lalu. Dari tangannya, polisi mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Mio Sporty, satu unit sepeda motor Jupiter MX, dan kunci letter “T”. ”Pelaku mengaku telah beraksi dua kali dan saat ini barang bukti yang telah diamankan dua unit sepeda motor hasil pencurian di Mako Polresta Pekanbaru,’’ terang Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, AKP Bimo Aryanto kepada Riau Pos, Selasa (25/8). Penangkapan kedua dilakukan Polsek Limapuluh. Dua tersangka curanmor sekaligus jambret ditangkap. Salah satu tersangka berinisial PN (26) harus dilumpuhkan karena melawan saat penangkapan. Penangkapan yang dipimpin langsung oleh Kanitreskrim Polsek Lima Puluh AKP Arry Prasetyo pada Selasa (25/ 8) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari di Jalan Tengku Zaenal Abidin Kelurahan Sekip Kecamatan Limapuluh Pekanbaru. Dua tersangka tersebut yakni PN (26) warga jalan Lintas Timur KM 15 Pekanbaru dan

Wako Larang

negara Rp11 miliar. Tidak adanya cukup bukti menjadi alasan. Penyelidikan awal dugaan korupsi ini didasari atas audit investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Dalam penyelidikan pula, beberapa pejabat Pemko Pekanbaru sudah pernah dimintai keterangan. Dalam dugaan korupsi ini, diperkirakan ada sekitar 100-an lebih penerima fiktif. Penghentian sementara ini, ternyata tak pernah ada. Jika suatu kasus diselidiki, maka penyelidikan diminta untuk tuntas dilakukan. ”Tidak ada itu penghentian sementara,’’ kata Jaksa Agung Republik Indonesia Prasetyo kepada wartawan, Selasa (25/8) kemarin di Hotel Pangeran. Ia menegaskan dalam menangani kasus terutama korupsi, memang penyelidikan mendalam harus dilakukan. ‘’Kondisinya saat ini kami memang harus memperdalam penyelidikan. Sebagai antisipasi jika nantinya dalam penetapan tersangka dan tersangka melakukan praperadilan,’’ tegasnya. Terkait dana bansos dan hibah pula, selain bansos 2012, saat ini Kejari Pekanbaru juga menangani dugaan korupsi dana hibah Pemerintah Kota Pekanbaru 2013. Penanganan dana hibah ini dalam tahap pengumpulan bahan dan keterangan.(ali)

Sambungan dari hal. 39 ‘’Nanti saya suruh cek Kadis mengimbau kepada seluruh pusat-pusat perbelanjaan yang ada di Pekanbaru untuk tidak melakukan pungutan kepada pengunjung yang hendak ke toilet. ‘’Ini tidak dibenarkan. Masa di pusat perbelanjaan saja memungut tarif masuk ke toilet ? Sebaiknya digratiskan saja,’’ kata Wako kepada wartawan, Selasa (25/8). Untuk menyikapi kondisi tersebut, Wako mengatakan akan menginstruksikan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait mengecek.

Pasar. Itukan servis, kok ada pungutan tarif ? Apa ada aturan yang membolehkannya,’’ sebutnya. Pungutan pada layanan toilet hanya bisa diterapkan jika didasari oleh alasan yang kuat. Pusat perbelanjaan sebaiknya memperbaiki pelayanan agar tidak ditinggalkan pelanggan. ‘’Untung rugi sama dia sendiri. Kalau memberi pelayanan seperti itu, banyak bersaing. Kalau tidak bisa beri pelayanan yang baik, konsumen tidak mau datang lagi,’’ pungkasnya.(ali)

Rumah Kos Elite Sasaran BNNP Sambungan dari hal. 39 Hasilnya dari beberapa orang yang dicurigai, didapati tiga wanita yang positif menggunakan narkoba. Salah seorang warga Ella di dekat rumah kos kepada Riau Pos mengatakan, ia kerap melihat muda-mudi kerap masuk kedalam kawasan rumah kos tersebut. Ketika ditanyakan apakah ia mengenal para penghuni kosnya, ibu rumah tangga itu mengaku tidak pernah berkomunikasi. “Orangnya ganti-ganti terus, kadang mereka ini kalau masuk kos tengah malam dan juga pagi,” jelas-

nya. Ppetugas juga menyisir rumah kos di kawasan Jalan Imam Munandar. Juga di Jalan Meranti dan Jalan Selamat, Kecamatan Payung Sekaki. Total ada 18 positif menggunakan narkoba. Kepala BNNP Riau Kombes Pol Ali Pranaka saat dikonfirmasi melalui Kabid Pemberantasan AKBP Haldun mengatakan, rumah kos elite memang menjadi sasaran mereka. ‘’Kami mendapat informasi itu dari intelijen dilapangan. Untuk itu kami terus melakukan razia dilokasi rumah kos elite,” ujarnya.(sol)

TES URINE: Petugas BNNP Riau melakukan tes urine terhadap penghuni salah satu rumah kos di Jalan Pemasyarakatan, Kelurahan Cinta Raja, Kecamatan Sail, Selasa (25/8/2015). MG1/MIRSHAL/RIAU POS

Disalami Ibu-ibu Dewan, Tangis Ernita Pecah Sambungan dari hal. 39 bersama kami. Karena pecah. Ditambah lagi para ibi-ibu yang menyalaminya larut dalam kesedihan. Seakan ikut merasakan apa yang dirasakan oleh Ernita. ”Terima kasih ya, Bu,” katanya lirih sambil memeluk erat setiap ibu yang menyalaminya. Upacara penglepasan jenazah ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Pekanbaru Sahril didampingi dua wakil pimpinan lainnya yang tinggal, Sigit Yuwono dan Sondia Warman, Selasa (25/ 8). Almarhum meninggal dunia karena terkena serangan jantung. Dari Pemerintah Kota Pekanbaru, hadir Sekko Syukri Harto mewakili wali kota yang tak bisa mengikuti prosesi penglapasan dengan alasan sakit. ”Tadi wali kota sudah

REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

kondisi kesehatannya ngedrop, beliau minta izin ke rumah sakit,” ujar Sahril. Namun demikian, meski tanpa Wali Kota Pekanbaru, proses tetap berjalan khidmat. Tampak hadir pimpinan DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau, Kordias Pasaribu, dan juga dihadiri Anggota DPRD Provinsi Riau Ade Hartati. Serta Muspida dan undangan lainnya. ”Semoga apa yang menjadi harapan almarhum dapat kita lanjutkan untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Sahril. Jenazah almarhum Rustam tiba di DPRD Kota Pekanbaru sekira pukul 14.15 WIB dan langsung diangkat dan ditempatkan di depan ruangan paripurna. Selama prosesi sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada Almarhum Rustam, anak-anak dan

istri dan seluruh para tamu undangan tertuju ke peti mati almarhum. Ruangan paripurna pun penuh sesak, dengan kehadiran para sahabat, dan orang-orang yang merasa kehilangan. Termasuk hampir semua anggota DPRD Kota hadir pada acara ini. ”Jumat saya masih ketemu beliau, dan masih sempat minum-minum kopi bersama. Tak menyangka secepat itu,” kata Sondia Warman yang juga merasa kehilangan atas kepergian sahabat dan rekan kerjanya itu di parlemen itu. Usai acara penglepasan di DPRD, jenazah dibawa ke gereja dekat kediamannya di Jalan Sumber Sari, Kecamatan Limapuluh. Dan selanjutnya akan disemayamkan di TPU Jalan Uka, Garuda Sakti, Tampan.***

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


RABU, 26 AGUSTUS 2015

HALAMAN 40

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

440303

Kabut Asap Tebal, BPBD Bagikan Masker Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

SEPEKAN belakangan, udara Kota Dumai kembali diselimuti kabut asap. Asap ini diduga kiriman dari daerah lain. Sebab, di Dumai sendiri tidak terpantau adanya titik api. Kabut asap tampak menebal di pagi hari. Kabut asap itu merata di semua wilayah. Meski belum sampai mengganggu aktivitas warga, namun asap ini mulai berdampak pada kesehatan. Terbukti, banyak warga yang mengeluhkan tebalnnya kabut asap dalam beberapa hari belakangan. Tebalnya kabut asap ini juga disebabkan tidak turunnya hujan. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dumai, Tengku Ismet menyebutkan, sejauh ini pihaknya belum menerima laporan adanya titik api. “Belum ada laporan tentang titik api atau kebakaran lahan. Paling tidak semenjak hujan turun, tidak ada lagi titik api,”ujarnya, Selasa (25/8). Ia menduga kabut asap yang menebal di Dumai me-

terganggu dengan kabut asap menerima dengan senang

hati masker yang dibagikan. Para penggguna jalan, teru-

tama penggendara sepeda motor langsung menggunakan masker tersebut.(nto)

BAGIKAN MASKER: Petugas BPBD membagikan masker kepada setiap pengendera yang lewat di Dumai, Selasa (25/8/ 2015).

RPG

rupakan kiriman dari daerah tetangga. Di Bengkalis dan Rokan Hilir diketahui ada sejumlah titik api. “Barangkali kiriman dari daerah tetangga. Karena di Dumai sendiri tidak ada titik api,” jelas Ismet. Karena tidak ada aktivitas pemadaman, Selasa kemarin para personel BPPD Dumai melakukan aksi bagi masker.

Sejumlah anggota BPBD turun ke jalan membagikan masker kepada pengguna jalan yang lewat. Sedikitnya 800 masker dibagikan. Masker ini bantuan pemerintah pusat. “Kami harapkan warga terbantu dengan adanya masker yang kami bagikan secara gratis ini,” kata Ismet yang membagikan masker di perempatan Jalan Sudirman-

Jalan Sultan Syarif Kasim. Pihak BPBD Dumai juga membagikan sekitar 600 masker kepada siswa SD Binaan Khusus Dumai. Rencananya masker akan dibagikan ke sejumlah sekolah. Menurut Ismet, para siswa sangat penting mengenakan masker saat kondisi kabut asap. Warga mulai merasa

Kereta Api Lintas Sumatera Sangat Positif DUMAI (RP)- Terkait rencana pemerintah pusat membangun jalur kereta api Lintas Sumatera yang jalurnya melalui Dumai, diminta kepada warga untuk mendukungnya. Proyek nasional tersebut akan segera dimulai pembangunannya. “Kami warga Dumai tentu harus mendukung proyek kereta api. Apalagi jalurnya melalui Kota Dumai,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Dumai, Bambang Sumantri, Selasa (25/8). Menurut Bambang, jalur kereta api ini nantinya akan berdampak sangat positif bagi Dumai. Selain akan memperlancar jalur transportasi

barang dan orang, juga akan mendukung pertumbuhan investasi. Disebutkan Bambang, bersama sejumlah Kepala Dishub se Sumatera, ia turut diundang untuk menghadiri rapat koordinasi bersama Kementerian Perhubungan di Pekanbaru dalam membahas rencana pembangunan rel yang melintas dari Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Jambi sampai Sumatera Selatan. “Dalam rakor tersebut disampaikan bahwa jalur kereta api Lintas Sumatera itu akan beroperasi 2019 mendatang,” jelas Bambang. Proyek pembangunan jalur kereta api lintas Su-

matera akan digesa dalam lima tahun ini. Pembangunan jalur angkutan massal itu akan menghubungkan Pe-

kanbaru, Dumai dan Sumut pembangunannya akan dimulai September 2015 mendatang.(afr)

Turnamen Dandim Cup Dijuarai SMK 2 Dumai DUMAI (RP) - SMKN 2 Dumai berhasil meraih juara pada turnamen Dandim 0320 Dumai Cup. Di final SMKN 2 Dumai mengalahkan MAN Dumai. Partai final berlangsung Kamis (20/8) petang di lapangan sepakbola PT Pertamina RU II di Bukit Datuk. Pertandingan final ini disaksikan Dandim 0320 Dumai Letkol Kav Afkar Mulya bersama sejumlah perwira bersama ratusan penonton dan pendukung kedua kesebelasan. Sebelum partai final, digelar pertandingan memperebutkan tempat ketiga dan keempat. Yakni antara kesebelasan SMKN 3 melawan SMAN 5 Dumai. Partai ini dimenangkan SMAN 3 Dumai.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Dengan demikian, juara I SMKN 2 Dumai, juara dua MAN Dumai, juara tiga SMAN 3 Dumai dan tempat keempat adalah SMAN 5 Dumai. Usai pertandingan, Dandim menyerahkan tropi kepada masing-masing juara. Selain itu juga diserahkan uang pembinaan yang masing-masing sebesar Rp2,5 juta, Rp 2 juta, Rp1,5 juta dan Rp 1 juta untuk juara I, II, III dan IV. Dandim mengaku bangga dengan permainan yang ditunjukkan masing-masing kesebelasan. Ia yakin, bila sepakbola itu ditekuni akan mampu menghasilkan prestasi. “Untuk itu jangan lupa terus berlatih usai sekolah. Belajar penting, tetapi prestasi dalam olahraga juga perlu,” ujarnya.(afr)

TATA LETAK: EFAN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.