Riau Pos

Page 1

SENIN

31 AGUSTUS 2015 | 16 ZULKAIDAH 1436 | 40 HALAMAN



SENIN

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

31 AGUSTUS 2015 | 16 ZULKAIDAH 1436 | 40 HALAMAN

Mahathir: Najib Harus Pergi Laporan JPNN, Kualalumpur

AKSI demonstrasi warga Malaysia untuk menuntut mundur Perdana Menteri Najib Razak atas skandal keuangan yang menimpanya memang berakhir, Ahad (30/8). Namun, bukan berarti Najib tidak diganggu lagi oleh para demonstran. Sebab, aksi warga yang menamakan Bersih dipastikan berlanjut. Baca Mahathir Halaman 2

Tujuan kami menyingkirkan Najib saja. Kalau (BN) mau pilih orang lain, pilihlah.

REUTERS / ATHIT PERAWONGMETHA

LAMBAIKAN TANGAN: Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad melambaikan tangan dalam demonstrasi menggulingkan Perdana Menteri Najib Razak di Kuala Lumpur, Ahad (30/8/2015).

MAHATHIR MOHAMAD Mantan Perdana Menteri Malaysia

Mungkin 20 ribu orang demonstrasi, seperti yang saya baca di beberapa media. Namun saya yakin 20 ribu orang itu hanya kekecewaan kecil saja.” OLIVIA HARRIS/REUTERS

SELFIE: Pengunjuk rasa mengambil foto selfie saat demonstrasi kelompok pro-demokrasi ”Bersih” menuntut mundurnya Perdana Menteri Najib Razak di Kuala Lumpur, Ahad (30/8/2015).

NAJIB RAZAK Perdana Menteri Malaysia

EDGAR SU/REUTERS

PIDATO: Ekspresi Perdana Menteri Malaysia Najib Razak saat pidato Hari Nasional di Kuala Lumpur, Ahad (30/8/ 2015).

Kurs Rupiah 30 Agustus 2015 14.110,50

15.775,53

10.015,66

3.382,19

Batal, Jamaah Haji Cadangan Disiapkan PEKANBARU (RP) – Sudah 27 jamaah calon haji (JCH) Riau yang batal berangkat sejak penetapan kuota. Sementara setelah keberangkatan gelombang pertama ini, sudah dua JCH batal. Sehingga ditotal terdapat 29 jamaah Riau yang batal berangkat hingga Ahad (30/8). Dengan keberangkatan kloter 6 kemarin, didominasi asal Indragiri Hilir (Inhil) dan sebagian dari Pekanbaru. Sekitar separuh lebih atau 2.200 JCH Riau sudah tiba di Madinah. Terdiri dari kloter 2 hingga kloter 6. Keseluruhan jamaah, menurut informasi tim dokter, dalam keadaan sehat.

SUMBER: YAHOO!FINANCE

SUBUH 04.54

ZUHUR 12.17

ASAR 15.34

MAGRIB 18.22

ISYA 19.31

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Buruh Minta UMP 2016 Naik 25 Persen

Baca Batal Halaman 9

JAKARTA (RP) - Pergerakan serikat buruh di tengah pergolakan ekonomi rupanya tak ikut menurun. Gerakan Buruh Indonesia (GBI) bakal melakukan aksi pada 1 September 2015 nanti. Salah satu yang menjadi tuntutan adalah kenaikan upah minimum pekerja (UMP) 2016 sebanyak 25 persen. Ketua Serikat Pekerja Nasional (SPN) Iwan Kusumawan menyatakan, pihaknya sengaja Baca Buruh Halaman 9

DEFIZAL/RIAU POS

HIBUR PENONTON: Personel CJR Kiki, Iqbal, dan Aldi sukses menghibur ratusan Comatesebutan fans CJR- pada konser Newest Album CJR di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Ahad (30/ 8/2015).

Ribuan Comate Lahan di Pinggir Jalan Yos Sudarso Terbakar Di depan mate aje tebaka, apelagi di hutan... Perampok Sikat 300 Gram Emas

Mase susah ni, behati-hati Wak! Buruh Minta UMP 2016 Naik 25 Persen

Tak Di-PHK aje lah syukur Ncek!

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

HISTERIS ke atas panggung. Balairung Hotel Pangeran tempat konser ini digelar pun bergemuruh. Teriakan para fans, memanggil-manggil nama tiga remaja ganteng Iqbal, Aldi dan Kiki itu pun

JIMLY ASSHIDDIQIE

Bukan Johan atau Jimly Capim KPK Tersangka

mampu mengalahkan suara MC yang dipandu Deriansyah. Hits “Terus Berlari” menjadi lagu pembuka konser Iqbal dan

JAKARTA (RP) - Nama calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berstatus tersangka masih disimpan rapat pihak kepolisian. Namun, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti sudah memastikan, sosok tersangka bukan Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi ataupun mantan Wakil Ketua MK Jimly Asshiddiqie. Dia menyatakan, kalau sejumlah isu yang berkembang menyangkut kedua nama capim KPK tersebut perlu diluruskan. “Itu salah semua,” tegas Badrodin Haiti, saat dihubungi, Ahad (30/8).

Baca Ribuan Halaman 9

Baca Bukan Halaman 2

Konser CJR Berlangsung Meriah

PEKANBARU (RP) - ‘’CJR...CJR...CJR....,’’ teriak ribuan para Comate (sebutan fans CJR) saat konser boy band remaja tersebut akan dimulai. Mereka seperti tidak sabar menanti idolanya naik

JOHAN BUDI

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2 Mahathir: Najib Harus Pergi Sambungan dari hal.1 ’’Saya menyaksikan sendiri ada presiden yang jatuh setelah didemo beberapa kali. Jadi, jangan lari dari small battle ini,’’ ujarnya, kemarin. Ia yang datang bersama istrinya, Siti Hasmah, lantas menyebut sudah menjadi tugas rakyat untuk meyakinkan bahwa Malaysia tidak pantas dipimpin koruptor. Jadi, ia meminta rakyat untuk tidak lagi mendukung Najib di pemerintahan saat ini. Sebagai tokoh senior, Mahathir tampak tenang saat menyampaikan permintaan itu. Termasuk, ketika menjelaskan kepada media bahwa perjuangan rakyat masih panjang karena Najib tidak akan menyerah begitu saja. ’’Saya rasa dia tidak akan turun, karena kalau sudah tidak ada kekuatan dia bisa mudah masuk ke penjara,’’ katanya. Politisi Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO) itu memastikan demonstrasi tetap menjadi pilihan setelah ini. Sebab, sudah tidak ada artinya lagi mengharapkan pada polisi. ’’Dulu, kami bikin laporan, polisi cepat ambil tindakan. Sekarang, bikin laporan, polisi tak boleh ambil tindakan. Karena itu, saya terpaksa mengadakan demonstrasi. Ini cara terakhir,’’ tegasnya. Selain itu, Mahathir juga menjawab dengan gamblang pertanyaan kenapa ia tidak mendukung Najib saja. Padahal, ia dan Najib sama-sama berada dari satu partai. Alasan yang disampaikan Mahathir, apa yang dilakukan oleh Najib sudah keterlaluan. Apalagi, ia meyakini kalau skandal keuangan itu benar adanya. Mahathir yang selama press conference mengenakan topi bundar berwarna cokelat muda

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

itu ingat betul, bagaimana dia terkejut dengan fakta yang dilihatnya. Semuanya berawal ketika dua tahun yang lalu, saat delegasi dari orang Melayu, Tionghoa, dan India datang kepada dirinya. ’’Meminta saya untuk berbuat sesuatu karena tidak suka dengan gaya kepemimpinan Najib,’’ terangnya. Fakta yang dibuka adalah, dugaan skandal keuangan dana 1Malaysia Development Berhad (1MDB). Total ada dana 700 juta dolar AS di rekening pribadinya. Mahathir menyebut tracking telah dilakukan secara komperehensif. Ia juga tidak melihat lengsernya Najib menjadi hal yang buruk bagi koalisi Barisan Nasional (BN). Sebab, sebagai mayoritas di parlemen membuat pemerintahan tetap berada di tangan BN. ’’Tujuan kami menyingkirkan Najib saja. Kalau (BN) mau pilih orang lain, pilihlah,’’ tambahnya. Meski demikian, Mahathir tidak sampai melakukan orasi seperti yang dilakukannya pada Sabtu (29/8). Dia hanya melihat, lantas menuju rumah makan untuk press conference. ’’Aku datang ke sini untuk menunjukan solidaritas dengan masyarakat. Kami sepakat, Najib harus pergi,’’ tutur tokoh kelahiran Alor Star, Malaysia, 20 Desember 1925 tersebut. Di tempat yang sama, Siti Hasmah meminta agar rakyat Malaysia bersatu. Mereka tidak boleh dikotakkan oleh perbedaan sikap politik yang berujung pada gagalnya rencana penggulingan Najib. Jadi, bukan soal gerakan saat ini diinisiasi oleh Bersih, Partai Keadilan Rakyat (PKR), atau Partai Islam Se-Malaysia (PAS).

’’Tapi, atas dasar kita orang Malaysia. Seperti saat mendorong kemerdekaan, itu bisa diraih saat kita semua bersatu,’’ ujarnya. Perempuan kelahiran 12 Juli 1926 yang lebih banyak diam saat suaminya menjawab berbagai pertanyaan itu, meminta agar tidak ada kekerasan sedikit pun. Sementara, di luar restoran itu massa yang menggunakan kaos kuning bertuliskan Bersih terus berdatangan. Rata-rata, mereka tidak datang sendirisendiri. Tetapi, berkelompok, bersama pacar, bahkan keluarga. Namun, tidak ada demonstran Bersih 4.0 yang membawa anak kecil di bawah umur. Walau hujan deras sempat mengguyur pada siang sampai menjelang sore hari, para demostran tidak kehilangan semangat. Dengan kaos yang basah mereka berkumpul memenuhi kawasan Dataran Merdeka seperti di bawah rel LRT Masjid Jamek, sampai ke Central Market. ’’Hidup rakyat, bersih… bersih…,’’ teriak para demonstran setiap saat. Sementara Najib Razak angkat bicara terkait aksi unjuk rasa besar-besaran di Kuala Lumpur yang memintanya mundur. Menurut Najib, aksi itu terlalu kecil untuk dianggap sebagai kekecewaan masyarakat umum. “Mungkin 20 ribu orang di demonstrasi, seperti yang saya baca di beberapa media. Namun saya yakin 20 ribu orang itu hanya kekecewaan kecil saja,” ujar Najib sebelum meluncurkan Felda Settlers Day, di Kuala Trengganu, seperti dilansir The Star, Ahad (30/ 8).(dim/ted)

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Bukan Johan atau Jimly Sambungan dari hal.1 Dia berharap, tidak perlu ada upaya untuk menduga-duga siapa figur capim KPK yang mendapat status tersangka oleh kepolisian. “Dholim, itu nanti kalau salah,” imbuhnya. Secara prinsip, lanjut dia, polisi telah menyampaikan track record para capim sebagaimana permintaan pansel. Soal kelanjutannya, tegas dia, segalanya kemudian diserahkan pada pansel untuk mempertimbangkan. Karena hal itu pula lah, polisi juga merasa belum perlu merilis sosok tersangka yang ada di salah satu dari daftar 19 nama capim yang mengikuti seleksi tahap akhir. Status yang bersangkutan baru akan dibuka sampai proses kegiatan pansel selesai. “Karena nanti kalau kami rilis sekarang, kami dituduh interven-

si. Yang penting, kami sudah sampaikan ke pansel (siapa tersangkanya, red),” jelas Badrodin. Sebelumnya, pihak polisi hanya memastikan kalau capim yang berstatus tersangka adalah terkait dengan kasus dugaan korupsi. Kasusnya, melibatkan pejabat atau mantan penjabat negara. Hampir bersamaan dengan mencuatnya status hukum terhadap salah satu capim KPK, kabar mundur jadwal penyerahan delapan nama capim pilihan dari pansel juga muncul. Pansel berasalan, padatnya jadwal Presiden yang menjadi dasar pengunduran waktu penyerahan. Pengunduran jadwal penyerahan nama capim KPK tersebut diamani pihak istana. Alasan kesibukan Presiden yang disampaikan Pansel Capim KPK, juga kompak dibenarkan.

“Besok (hari ini, red) agenda memang penuh sekali, dari pagi sampai malam,” kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung, saat dihubungi, kemarin. Ahad (30/8), Presiden berada di Bali untuk melakukan sejumlah rangkaian kegiatan. Namun, hari ini, Presiden sudah melakukan aktivitasnya lagi di Jakarta. Meski demikian, dia belum membeber apa saja agenda Presiden dari pagi sampai malam tersebut. “Yang pasti, tidak ada kaitannya dengan persoalan Bareskrim. Agenda yang penuh itu lah kenapa ditunda,” jelas Pram, kembali. Sementara itu, peneliti Transparency International Indonesia (TII) Agus Sarwono menilai langkah Bareskrim yang mengumumkan capim bermasalah menjelang pengumuman delapan besar mengganggu kinerja pansel. ‘’Saya rasa sejak awal harusn-

ya Kabareskrim menjelaskan siapa yang mereka jadikan tersangka itu,’’ ujar Agus, kemarin. Jika memang capim yang akan dijadikan tersangka itu mereka yang punya transaksi mencurigakan dan track record buruk dari sisi integritas, maka dia sangat mendukung. Tapi jika ada faktor lain dalam penetapan tersangka itu, Agus menyayangkannya. ‘’Tak hanya yang dijadikan tersangka, kami juga meminta Bareskrim mempublikasikan siapa itu yang mereka beri stabilo,’’ terangnya. Dia berharap pansel tetap independen, begitu pula dengan presiden yang akan menerima delapan nama hasil seleksi. ‘’Jangan takut dengan pernyataan Bareskrim. Sebelum mereka berani mengumumkan, saya menilai ini bentuk intimidasi saja,’’ katanya.(idr/dyn/ gun/kim/jpnn)

TATA LETAK: MEGA


Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

NASIONAL

3

Segera Dibentuk Badan Penyelenggara Haji Laporan JPNN, Jakarta

TAHUN ini bisa menjadi yang terakhir bagi Kementerian Agama (Kemenag) menyelenggarakan ibadah haji. Selanjutnya penyelenggara rukun Islam kelima ini dilimpahkan ke Badan Penyelenggara Haji Indonesia (BPHI). Pembentukan badan ini tertuang dalam RUU Pengelolaan Ibadah Haji dan Umrah. RUU tentang Pengelolaan Ibadah Haji dan Umrah itu rencananya akan disahkan tahun ini juga. Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenag Mochammad Jasin mengatakan menghargai usulan pembentukan BPHI dalam RUU itu. ‘’Saya yakin usulan itu disertai naskah akademis. Sebelum benar-benar ditetapkan, nanti pasti akan dibahas juga dengan pemerintah,’’ katanya di Jakarta kemarin. Sebagai pengawas internal Kemenag, Jasin menuturkan segala perbaikan pengelolaan haji harus didasari dengan keinginan untuk kebaikan masyarakat jamaah calon haji. ’’Saya tidak mengedepankan ego sektoral. Terus berhitung legawa atau tidak legawa,’’ katanya. Jika nanti masyarakat menganggap BPHI itu bakal lebih cakap menjalankan penyelenggaraan haji, Jasin mengatakan oke-oke saja dibentuk. Kemenag selanjutnya cukup sebagai regulator saja. Namun BPHI nanti secara teknis memiliki tantangan besar yakni harus mempunya tim yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Peneliti haji dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Dadi

Darmadi mengatakan, rencana pembentukan badan haji, terlepas dari RUU yang ada, selalu muncul setiap ada masalah haji. Begitu juga sekarang, muncul lagi setelah ada kisruh penerbitan visa haji yang terlambat. Sehingga mengakibatkan tertundanya pemberangkatan sejumlah jamaah haji. Menurutnya bagus sekali jika pemerintah dan DPR nantinya menyepakati pembentukan BPHI. Sebab menurut Dadi, selama ini kewenangan Kemenag sangat luas sekali. Kemenag bertindak sebagai regulator, operator, dan monitor haji. Dalam hal pengawasan haji, Kemenag mengawasi kinerja mereka sendiri. ‘’Dengan kewenangan besar ini, sulit untuk lebih transparan dan akuntabel,’’ ujarnya. Ketua Komisi VIII (Bidang Agama, Sosial, dan Pemberdayaan Perempuan) DPR Saleh Partaonan Daulay mengatakan RUU Pengelolaan Ibadah Haji dan Umrah itu sudah dibahas Komisi VIII Periode 2009-2014. Namun tidak selesai. ‘’Sekarang kita kebut lagi pembahasannya. Target kami tahun ini bisa disahkan,’’ jelasnya. Politisi PAN itu mengatakan banyak sekali manfaat ketika urusan penyelenggaraan haji dilepaskan dari Kemenag. Di antaranya adalah tidak ada lagi tumpang tindi fungsi Kemenag dalam urusan haji. Sebab saat ini fungsi Kemenag dinilai tumpang tindih antara regulator dan operator haji. ‘’Jika nanti ada badan khusus haji, Kemenag berperan maksimal sebagai regulator dan evaluator,’’ pungkasnya.(wan/fia)

Mutasi Pejabat Eselon III dan IV Pemprov Riau Dijadwalkan Pagi Ini PEKANBARU (RP) - Sekitar 60-an pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dijadwalkan akan dilantik Senin pagi (31/8) ini. Pada jadwal dalam undangan yang telah disebar kemarin, pelantikan akan dilaksanakan di Gedung Daerah Provinsi Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru. Meski demikian, hingga malam tadi, belum ada pihak terkait yang bisa dikonfirmasi terkait jumlah pasti pejabat yang akan dilantik. “Mungkin sekitar 60-an pejabat akan dilantik. Eselon III dan IV saja,” kata salah seorang pejabat di lingkungan Pemprov Riau yang enggan dikutip namanya. Memang jika melihat kekosongan jabatan, akan ada pergeseran 60-an pejabat setingkat kepala bidang/kepala bagian dan kepala seksi atau kepala sub bagian. Karena pascapelantikan pejabat tinggi pratama atau eselon II pada akhir April lalu, ada sekitar 30-an pejabat eselon III yang naik jabatan ke eselon II. Hingga kini, jabatam yang ditinggal tersebut masih lowong. Semula, Plt Gubernur Ir H Arsyadjuliandi Rachman memang mengemukakan pelantikan memang akan dilakukan. Ini guna mengisi kekosongan jabatan pejabat eselon III tersebut. “Tentu diisi. Sekarang sedang dipersiapkan inventarisir karena dengan pengisian akan

menggeser jabatan di bawahnya,” kata Plt Gubri awal Agustus lalu. Namun mengenai pelantikan pagi ini, ketika coba dikonfirmasi Riau Pos malam tadi, Plt Gubri belum memberikan komentar. Demikian pula Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Riau Asrizal setelah beberapa kali dikonfirmasi melalui sambungan telepon juga belum memberikan jawaban. Sementara berdasarkan pantauan Riau Pos saat acara Gebyar PAUD di halaman Kantor Gubernur kemarin pagi, tampak kepala BKPPD Riau sedang berbincang hangat sengan Asisten III Setdaprov Riau Bidang Administrasi Kepegawaian Eddy Kusdarwanto. Namun ketika ditanya Riau Pos apakah itu terkait, ia masih enggan berkomentar. Demikian pula saat dikonfirmasi ulang perihal pelantikan hingga malam tadi, Pj Bupati Meranti tersebut juga belum memberikan komentar. Ini setelah dihubungi beberapa kali melalui sambungan telepon dan dikirim pesan singkat. Namun begitu, Kepala Biro Humas Setdaprov Riau Darusman mengakui memang pelantikan khusus pejabat eselon III dan IV akan dilakukan pagi ini. “Undangan sudah disebar, besok pagi pukul 08.00 Wib. Informasi sementara untuk eselon III dan IV,” ujar Karo Humas singkat.(egp)

ADVERTORIAL BNNK PEKANBARU

Rehabilitasi Korban untuk Indonesia Bebas Narkoba SIFAT narkoba seperti penyakit menular. Jika ada seseorang pengguna atau kurir dan pengedar dibiarkan tanpa dibasmi, dalam beberapa waktu, jumlah mereka akan terus bertambah dan bertambah. Tidak hanya sampai di situ, bagi pengguna, dosis pemakaian akan terus bertambah sampai akhirnya akan over dosis. Hal itu diuraikan Kepala BNNK Pekanbaru AKBP Sukito di ruang kerjanya, kemarin. Lebih jauh dikatakannya, perlu kepedulian semua pihak dalam memberantas peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba, tanpa kerja sama semua pihak, mustahil Indonesia bebas narkoba akan tercapai. Sebab hal ini tidak hanya tugas pihak penegak hukum seperti kepolisian dan BNN, BNNP dan BNNK tapi tugas semua elemen, mulai dari pemerintah, lingkungan masyarakat dan para orangtua sampai individu-individu. Upaya pencegahan tidak hanya sampai di situ, bagi pengguna harus dilakukan rehabilitasi dengan cara membawanya ke institusi penerima wajib lapor (IPWL). Di Pekanbaru, IPWL ada di lima tempat, Rumah Sakit Petala Bumi, Puskesmas Senapelan, Rumah Sakit Jiwa Tampan, Badan Narkotika Na-

sional Provinsi (BNNP) serta RS Bhayangkara. Indonesia dadurat narkoba perlu disikapi dengan serius dengan program Penyalahgunaan, Pencegahan, Pemberantasan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), sebagaimana dikatakan Presiden RI Joko Widodo. Presiden juga sudah menegaskan bahwa 100 ribu pecandu yang menjadi korban penyalahgunaan narkoba harus direhabilitasi. Yang perlu digarisbawahi adalah pecandu karena pecandu adalah korban dan korban harus direhabilitasi agar sehat dan bisa beraktivitas kembali di masyarakat. Atas dasar itu pula, BNNK bersama BNNP dan lima IPWL saling mendukung program pemerintah itu, agar para korban dapat secepatnya direhabilitasi. Jika selama ini BNNk fokus terhadap penyuluhan, diskusi, pengkaderan serta mengajak agar para korban mau direhabilitasi, kini BNNK lebih fokus dalam hal ini dengan menjemput bola atau melakukan penjangkauan, untuk menjangkau tentunya perlu banyak tangan dan BNNK telah menyiapkan itu. Tanpa dijangkau, para pecandu tidak akan pernah datang sendiri menyerahkan diri dan mengakui bahwa dirinya adalah pecandu. Dengan penjangkauan, Sukito yakin, para pecandu memahami bahwa masih banyak orang yang peduli memerlu-

SALAM KOMANDO: Kepala BNNK Pekanbaru AKBP Sukito salam komando dengan Kepala Dinas Sosial Pekanbaru Chairani, baru-baru ini.

kannya dan masa depannya masih panjang, sehingga keinginan untuk direhabilitasi akan lahir dari dirinya sendiri. Jika selama ini, perasaan malu, harga diri akan jatuh jika orang lain tahu sebagai pecandu, membelenggu para pecandu dan keluarganya. Sukito meyakinkan bahwa semua berlangsung dengan baik karena segala idetitas korban dirahasiakan, tidak pernah diekspos jika tidak menginginkannya karena hal itu bersifat pribadi dan bukan konsumsi publik. Kecuali jika pihak keluarga menginginkannya agar menjadi contoh dan pelajaran bagi orang lain. Agar keluarga dapat lebih waspada kalau-kalau di lingkungan keluarganya ada yang menjadi korban penyelah-

gunaan narkoba, mengingat penyalahgunaan narkoba bisa dilakukan siapa saja, adapun ciri-ciri yang mudah diketahui pada pecandu narkoba adalah, untuk pecandu daun ganja, cenderung lusuh, mata merah, kelopak mata mengatup terus, suka makan karena perut merasa lapar terus dan suka tertawa jika terlibat pembicaraan lucu. Pecandu putauw, Sering menyendiri di tempat gelap sambil dengar musik, malas mandi karena kondisi badan selalu kedinginan, badan kurus, layu serta selalu apatis terhadap lawan jenis. Pecandu ineks atau ekstasi, suka keluar rumah, selalu riang jika mendengar musik house, wajah terlihat lelah, bibir suka pecah-pecah dan badan suka keringatan, sering minder set-

elah pengaruh ineks hilang. Pecandu sabu-sabu, gampang gelisah dan serba salah melakukan apa saja, jarang mau menatap mata jika diajak bicara, mata sering jelalatan, karakternya dominan curiga, apalagi pada orang yang baru dikenal, badan berkeringat meski berada di dalam ruangan ber-AC, suka marah dan sensitif. Hal itu hanya sebagian kecil saja dari ciri-ciri pengguna narkoba, ada hal lainnya yang sangat mencolok yaitu, suka berbohong. ‘’Jika ada dari ciriciri tersebut pada keluarga, hendaknya mengkonsultasikan ke IPWL atau BNNK yang berada di Jalan Sutomo, sehingga bisa dilakukan rehabilitasi secepatnya,’’ ungkap Sukito.(adv)

FOTO DENGAN PANITIA: Peserta sosialisasi P4GN tentang pola hidup sehat bagi kelompok marjinal dan anak jalanan di Dinas Sosial Kota Pekanbaru foto bersama dengan panitia, belum lama ini.

FOTO BERSAMA: Peserta kegiatan pembentukan satgas antinarkoba di lingkungan pekerja foto bersama di Hotel Dafam, baru-baru ini.

KKN Kebangsaan Ditutup Dialog Strategi Pencegahan Karhutla PEKANBARU (RP) - Ribuan mahasiswa dari berbagai kampus di tanah air mengakhiri Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan 2015 selama satu bulan di Riau. Penutupan ditandai dengan dialog kebangsaan dengan tema ‘’Optimalisasi Strategi Pencegahan Karhutla di Provinsi Riau’’ di SKA Co-Ex, Pekanbaru, Ahad malam (30/8). Hadir dalam kesempatan tersebut Plt Gubri diwakili Kepala Disdikbud Riau Dr Kamsol, Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi, Kapolda Riau diwakili Direktur Binmas Polda Riau Kombes Pol Sugiyono, Rektor Unri Prof Aras Mulyadi serta perwakilan dari salah satu perusahaan swasta di Riau yang concern dalam pencegahan Karhutla, PT RAPP. Sekitar seribuan mahasiswa tampak mengisi ratusan meja bundar yang disediakan. Unri sebagai tuan ru-

NYANYIKAN INDONESIA RAYA: Forkopimda Riau dan mahasiswa KKN Kebangsaan menyanyikan lagu Indonesia Raya saat Dialog Kebangsaan 2015 di SKA CoEx, Pekanbaru, malam tadi. MG1/MIRSHAL/RIAU POS

mah pada KKN Kebangsaan 2015 ini membagi para peserta yang terdiri dari mahasiswa menyebar mereka di berbagai daerah di Riau. “Program ini diharapkan membawa hasil optimal bagi pengetahuan dan pengalaman mahasiswa. Terutama dalam pencegahan karhutla yang sedang serius dilakukan Provinsi Riau,” kata Kadisdikbud Riau Dr Kamsol. Pada kegiatan dialog ke-

bangsaan malam tadi, bertindak sebagai nara sumber Kamsol, Danrem dan perwakilan Polda. Ketiganya memaparkan tentang upaya dan langkah strategis yang sudah dilakukan Riau. “Upaya tersebut berhasil, di mana kondisi karhutla di Riau jauh menurun dibanding tahun sebelumnya. Jadi tentu bagi peserta KKN Kebangsaan akan bermanfaat untuk dibawa ke daerahnya,”

lanjut Kamsol. Sementara itu Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi MSi dalam paparannya mengungkapkan langkah-langkah pencegahan karhutla di Riau boleh dibilang sudah optimal. “Mulai pemerintah pusat,

provinsi, kabupaten/kota sampai masyarakat dan pihak swasta semua terlibat. Dengan pencegahan sosialisasi dan larangan membuka lahan dengan membakar sampai penanggulangan darat dan udara sudah dilakukan,” cerita Insiden Komandan Siaga Darurat Penanggulangan Karhutla Provinsi Riau itu Sementara Direktur Binmas Polda Riau Kombes Pol Sugiyono mengungkapkan, Polda sudah melakukan berbagai upaya dari sisi penegakan hukum. “Ini salah satu bentuk keseriusan kami dari sisi penegakan hukum,” tuturnya. Selain pemaparan dari tiga narasumber, juga dilakukan dialog dua arah. Acara juga diisi hiburan dari mahasiswa.(egp)

Kebakaran Hutan Meluas, BNPB Kerahkan 13 Helikopter JAKARTA (RP) - Kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sumatera dan Kalimantan kian menghawatirkan. Berdasarkan data Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), kobaran api semakin meluas. Hal itu terlihat dari jumlah titik panas atau hot spot yang terdeteksi saat ini. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyampaikan, dari pantauan satelit Modis (Terra dan Aqua) jumlah hot spot di Sumatera mencapai 291 titik. Jumlah tersebut tersebar di beberapa wilayah, meliputi REDAKTUR: FIRMAN AGUS

Bengkulu 7 titik, Jambi 87 titik, Sumatera Selatan 130 titik, Riau 47 titik, Lampung 16 titik, Sumatera Utara 3 titik, dan Sumatera Barat 1 titik. Sementara, di Kalimantan terdeteksi 231 hot spot. Akibatnya, hampir seluruh wilayah Sumatera tertutup kabut asap. Jarak pandang pun otomatis berkurang. Di Pekanbaru, jarak pandang hanya mencapai 1.500 meter sama seperti Jambi. Sedangkan wilayah Rengan dan Pelalawan, masing-masing hanya sejauh 3 Km dan 2 Km. Ketebalan kabut asap pun berdampak pada kualitas udara di wilayah tersebut. Menurut Sutopo, kualitas

udara sudah dinyatakan tidak sehat. ‘’Pada Jumat-Sabtu (28-29/8) sebanyak 218 SD dan 170 SMP-SMA di Kota Jambi diliburkan karena kualitas udara memburuk,’’ keluhnya. Untuk mengatasi meluasnya kebarakan, Sutopo mengatakan, telah mengerahkan 3 pesawat untuk membuat hujan buatan. Sementara itu, upaya lainnya, BNPB mengoperasikan 13 helikopter untuk pemboman air di wilayah hot spot. Helikopter tersebut tersebar di Riau 3 unit, Sumatera Selatan 2 unit, Kalimantan Barat 2 unit, Kalimantan Tengah 2 unit, Jambi 2 unit dan Kalimantan Selatan 1 unit.(mia/jpnn)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


OPINI

4

TAJUK

Riau Pos

SENIN, 31 AGUSTUS 2015

R E N C A N

A

Jangan Takut Membelanjakan Anggaran ITULAH inti pesan yang tersirat dari kehadiran tiga petinggi penegakan hukum Indonesia di Riau awal pekan lalu, yakni Ketua KPK Taufiequrrachman Ruki, Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti dan Jaksa Agung HM Prasetyo. Bahwa, asal benar dan tidak menyalahi aturan, jangan takut membelanjakan anggaran. Pesan itu sebagai respon dari munculnya anggapan bahwa rendahnya serapan anggaran antara

lain disebabkan terlalu berhati-hatinya para kepala daerah dan pejabat pengguna anggaran untuk membelanjakan APBD. Takut tersandung masalah hukum, sehingga diperkirakan total dana APBD yang me ngendap di BPD seluruh Indonesia begitu besar, sekitar Rp270 triliun. Padahal, jika serapan anggaran berjalan lancar, perekonomian di masyarakat akan meningkat. Karenanya kepada kepala daerah dan pejabat publik lainnya, diajak bekerja

dengan baik, gunakan anggaran yang ada supaya peredaran uang di tengah masyarakat berjalan lancar. Terlebih di saat perekonomian sedang suram ini, ditandai terpuruknya nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS dan harga-harga komoditas yang melambung tinggi. Di sini, sepatutnya kita berkaca dengan apa yang dilakukan oleh ibu-ibu rumah tangga yang merasakan betul dampaknya. Bahwa di saat uang belanjanya berpotensi menurun

sementara harga-harga naik, mereka harus memutar otak, bagaimana menutupi defisit anggaran belanja rumah tangga. Hebatnya, justru pada ibu-ibu itulah kemampuan survive dari lesunya ekonomi global bermula. Ibu-ibu menjadi pengambil keputusan untuk belanja atau tidak dalam sebuah keluarga. Keputusan untuk terus belanja itulah yang akan membuat roda ekonomi mikro masyarakat terus berjalan. Dalam si-

tuasi sulit seperti ini, yang paling diperlukan adalah pelumas agar mesin ekonomi tetap bergerak. Ibuibu dengan segala aktivitas belanja sudah menjadi penyangga kegiatan bisnis riil. Membuat kita lebih optimistis menatap situasi ekonomi sulit sekarang ini. Harapan kita terhadap penggunaan anggaran daerah juga begitu. Memang betul, bahwa pemaksimalan pemanfaatan uang yang kini ”menganggur’’ itu memang terben-

tur prosedur anggaran yang tak bisa dengan mudah memindahkan pospos belanja. Sebenarnya prosedur ketat itu dibuat agar anggaran efektif dan mengurangi kebocoran. Namun, kepala daerah bisa menggunakan diskresi, yakni mengambil kebijakan di setiap situasi yang dihadapi. Untuk kebijakan itu nanti, kita titip pesan, tetaplah diprioritaskan untuk belanja di sektor produktif. Jangan tuntasnya itu, hanya untuk belanja pegawai saja.***

Keseimbangan Pembangunan Virus Chao Pho PEMIMPIN zaman kuno memiliki ciri sebagai berikut: orang yang paling kuat dan besar badannya, orang yang paling cerdik, dan orang yang paling berani. Orang tersebut tentulah orang yang paling berani berperang atau berkelahi, dan tak terkalahkan, baik antar sesama manusia maupun melawan binatang buas. Tapi sekarang kita tak lagi hidup di zaman kuda makan besi atau di zaman nenek makan keluang. Zaman sudah berganti zaman berzaman. Kita hidup di era modern, sebuah masyarakat pembelajaran (learning community) yang secara sederhana ditandai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan kecanggihan teknologi informasi. Maka pemimpin yang akan kita pilih dalam pilkada serentak pada 9 Desember 2015 nanti, tidak lagi pemimpin seperti di zaman kuno itu. Secara ideal kita tentu ingin memilih seorang pemimpin yang memiliki ciri: good competency (kompetensi yang baik), best character (perangai terbaik) dan great commitment (komitmen yang hebat). Ketiga ciri inilah yang menjadi garansi bagi kesejahteraan rakyat. Apakah dari seluruh kandidat yang diumumkan KPU Daerah ada yang memiliki ciri demikian? Tentu ada. Sebab, setiap kandidat sesungguhnya memiliki sifat baik dan buruk dalam dirinya. Tapi bila pemilih merasa tidak ada yang ideal demikian, pilihlah yang paling mendekati ciri-ciri tersebut, habis perkara. Sesederhana itukah? Tidak. Thailand memberi pelajaran dengan munculnya fenomena politik chao pho di negeri Gajah Putih tersebut. Istilah chao pho berarti “bapak pelindung”. Sebuah realitas dalam kehidupan politik di Thailand, terutama pascademokratisasi tahun 1973, sangat menarik untuk dicermati. Chao pho alias bapak pelindung adalah mereka-mereka yang disebut bos lokal dan local strongmen (orang kuat lokal). Para chao pho dapat dikenali melalui sifat monopolistik mereka dalam hampir semua kegiatan ekonomi di daerah mulai dari pertambangan, transportasi, kehutanan, pertanian, penggilingan, saham bank, dan sebagainya. Selain itu chao pho juga terlibat aktif dalam usaha ilegal seperti perdagangan narkotika, pejudian dan penyelundupan. Bapak pelindung ini juga dikenal sebagai broker ekonomi dan politik. Para chao pho bukanlah pejabat formal di daerah, mereka adalah pemain di luar sistem pemerintahan, tapi memiliki pengaruh luas dan pengikut militan. Karena pengaruh dan kekuatan ekonominya, tidak jarang kroninya minta dicarikan ”suara” dalam setiap pemilu nasional maupun lokal. Bila kekuasaan formal diperoleh, para chao pho tinggal memungut upeti dari sang pejabat atau sang politisi. Dalam kasus Thailand beberapa chao pho kelas kakap maju bersaing dan terpilih untuk menduduki kursi parlemen. Para chao pho selalu memiliki siasat bahkan dapat menghalalkan segala cara untuk memastikan agar para pejabat dan politisi lokal bergantung pada bantuan sokongannya (baik untuk merebut kekuasaan maupun untuk mempertahankannya), dengan demikian kebijakan resmi pembangunan dan perekonomian di daerah tetap menguntungkan bisnis dan pengaruh para chao pho ini. Saling ketergantungan antara chao pho dengan pejabat dan politisi lokal secara langsung ataupun tidak langsung berhasil membatasi kapasitas lembaga dan aparatur negara sehingga memperlemah posisi pemerintahan di daerah. Praktik chao pho itu memang di Thailand. Tapi para pakar ilmu pemerintahan kita khawatir virus chao pho itu telah menular ke Indonesia dan akan merusak pilkada serentak kita. Alamak.***

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

S

EPERTI halnya tubuh manusia yang me merlukan keseimbangan dalam hidupn ya (material dan spritual, dunia dan akhirat) agar senantiasa terwujud kesehatan hakiki yang akan menciptakan kebahagian hidup yang didambakan setiap insan. Demikian juga halnya dalam pembangunan kota yang memerlukan adanya keseimbangan antara berbagai elemen pokok agar terciptanya kota yang sehat dan berkualitas. Elemen pokok tersebut adalah ekonomi, sosial-budaya dan ekologi, dan sebagian pakar menambahkan lagi yaitu institusi (kelembagaan). Pembangunan keseluruhan elemen pokok tersebut harus dilakukan secara proporsional dan berkeadilan, agar dapat menghadirkan kesejahteraan kehidupan warga kota dan penghuni yang lainnya. Kini, di tengah genderang dan hiruk-pikuk pembangunan kota di Tanah Air, termasuk kota-kota yang ada di Bumi Lancang Kuning, telah mengindikasikan adanya ketidakseimbangan di dalam pembangunan kota, sehingga menimbulkan berbagai kepincangan yang berujung kepada menurunnya kualitas kesehatan kota. Seterusnya, kota yang kurang sehat akan berimplikasi kepada merosotnya kualitas hidup warga kota. Sebagai contoh adalah pembangunan Kota Pekanbaru, di mana pembangunan dan geliat ekonomi kota yang begitu pesat dalam lima tahun belakangan dengan rata-rata pertumbuhan melebihi 9 persen pertahun. Namun tidak linear dengan pembangunan sosial dan lingkungan. Di tengah kemajuan pembangunan ekonomi, juga terjadi peningkatan angka

Apriyan D Rakhmat Dosen Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik UIR

kriminalitas dan gejala sosial di dalam kehidupan masyarakat. Termasuk juga dengan semakin merosotnya kualitas lingkungan kota (asap, banjir dan kemacetan lalu lintas). Proporsional dan Harmonis Persoalannya, bagaimana caranya untk menyeimbangkan ketiga atu empat elemen pokok di atas? Apa kriteria untuk mengukurnya, sehingga dapat dikatakan seimbang dan harmonis? Secara sederhana dapat dijelaskan bahwa ketiga atau keempat elemen utama pembangunan tersebut harus direncanakan dan dilaksanakan secara bersama-sama dan sesuai dengan proporsinya masing-masing. Kesemua ini juga sangat dipengaruhi oleh keadaan masyarakat dan tahap pembangunan suatu kota. Dapat diibaratkan di sini seperti orang tua dalam memberikan perhatian dan uang saku (jajan) yang proporsional dan berkeadilan kepada anak-anaknya, yang tidak harus sama rata jumlahnya, namun disesuaikan dengan keperluan dan umur masing-masing anak. Tahap keadaan ekonomi orang tua akan mempengaruhi distribusi uang saku (jajan) kepa-

da anak-anaknya serta prioritas di dalam perencanaan keluarga. Ini, yang saya maksudkan dengan keadaan masyarakat dan tahap pembangunan sesuatu kota, yang berbeda antara satu kota dengan yang lainnya. Secara garis besar, pembangunan ekonomi kota terus ditingkatkan pertumbuhannya sehingga dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan kemudahan usaha yang selanjutnya akan membantu peningkatan pendapatan warga kota. Intinya dari aspek ekonomi, warga kota dapat untuk memperolehnya secara optimal dan berkeadilan. Tetapi, tidak berhenti sampai di sana. Apakah warga kota dapat hidup bahagia dengan hanya terpenuhinya materi? Untuk itu perlu ditopang dengan pembangunan sosial-budaya yang memadai sehingga dapat mewujudkan ikatan sosial yang mantap antara sesama warga kota, dan juga antar warga kota dan para pendatang. Apakah cukup itu saja? Rasanya, perlu juga menghadirkan suasana lingkungan alam yang sejuk, asri,nyaman, indah dan cantik, dan terbebas dari berbagai bentuk pencemaran lingkungan (air, udara, tanah, sampah) dan juga terhindar dari segala bentuk kemacetan lalu lintas. Yang ketiga elemen di atas dapat terwujud dengan ditopang oleh adanya suatu instuisi (kelembagaan) pemerintahan yang mantap. Selain itu, keseimbangan tersebut juga tidak hanya untuk generasi sekarang saja, tetapi juga harus dapat dirasakan oleh generasi masa yang akan datang secara berkeadilan (inter-generation equity). Seterusnya, bagaimana untuk mengukurnya? Ini adalah persoalan berikutnya yang harus

diselesaikan. Supaya kesemua teori dan penjabaran di atas dapat dihadirkan dalam kehidupan riil, dan bukan hanya cerita dan bualan akademik saja, perlu langkah seterusnya yaitu menciptakan indikator yang terukur (measurable) untuk setiap elemen pokok tersebut. Indikator yang bisa diukur dan diberikan penilaian secara objektif oleh stakeholder pembangunan. Sebagai gambaran, telah ada panduan (guideline) yang dibuat secara global seperti tertuang dalam Agenda 21. Dan juga, telah banyak negara dan kota di berbagai belahan dunia yang telah membuat indikator untuk setiap elemen pokok tersebut. Tetapi semuanya mesti disesuaikan dengan keadaan dan tahap pembangunan suatu kota, tidak bisa hanya sekadar copy paste saja. Intinya, perlu suatu kajian sistematis untuk merumuskan indikator setiap elemen pokok tersebut. Sebagai contoh, di dalam penetapan kota layak huni (liveable city) versi Indonesia, telah ditetapkan beberapa indikator untuk menilainya, yang sudah beberapa tahun belakangan dilaksanakan. Begitu juga dengan kategori kota hijau (green city). Termasuk, penilaian kategori kota cerdas (smart city) yang belakangan ini banyak dibicarakan. Sayangnya, sosialisasi dari berbagai hal tersebut di atas belum lagi mantap, sehingga masyarakat luas banyak yang tidak mengetahuinya. Selain itu, pemerintah sebagai agent utama pembangunan, terkesan kurang sungguh-sungguh untuk merealisasikannnya, dengan berbagai dalih dan alasan klasik yang sudah sering kita dengar.***

Negarawan versus Politikus

U

NTUK pertama kalinya, pilkada ser entak untuk pemilihan kepala daer ah di beberapa wilayah di negeri ini akan dilakukan. Hanya saja, sebelum pelaksanaannya, menyimpan persoalan yang rumit terutama bagi KPU. Sebab, ada dua partai politik yang sampai saat ini belum jelas status kepengurusannya PPP dan Golkar. Perbedaan bukan hanya milik kedua partai tersebut, akan tetapi juga sangat berpotensi terjadi pada partai politik lainnya. Terlepas dari berbagai dinamika high politic yang mewarnai iklim perpolitikan Tanah Air. Pilkada, pemilu, atau pilpres sesungguhnya merupakan wujud demokrasi yang hidup di negeri ini. Tujuannya adalah memilih seorang pemimpin, baik dalam ruang lingkup kabupaten, provinsi, wakil rakyat, presiden, atau bahkan pemimpin-pemimpin lain di suatu lembaga. Namun, setiap pelaksanaan dan pascapesta demokrasi digelar, masih menyimpan persoalan substansi yang jarang mengemuka. Persoalannya adalah, apakah pesta demokrasi yang dilakukan mampu memilih dan menempatkan sosok negarawan atau politikus yang akan memimpin negeri ini. Suatu pertanyaan yang urgen untuk dijawab. Sebab, pertanyaan ini akan mengantarkan pada suatu suatu jawaban yang berkorelasi secara signifikan terhadap hasil kepemimpinan yang diamanahkan. Secara substansi, tipikal sosok pemimpin yang negarawan dan politikus akan memiliki dampak yang berbeda. Tipikal sosok pemimpin yang berkarakter negarawan memiliki sifat mengayomi dan memikirkan masa depan bangsa untuk menitipkan kecemerlangan pada generasi yang akan datang. Sosok negarawan memiliki idealisme yang kokoh dengan harga diri yang terjaga. Kehadirannya bagai seorang “ayah” yang mengayomi dan menyayangi anak-anaknya. Sikap pribadi seorang “ayah” mengantarkannya menjadi sosok yang bijaksana dan berpikir visioner untuk membangun masa depan peradaban yang elegan kepada anak cucunya. Untuk mencapai visi ini, kehadiran sosok pemimpin negarawan senantiasa merangkul seluruh kekuatan (tanpa melihat perbedaan)

Samsul Nizar Guru Besar FTK UIN Suska Riau, Ketua STAIN Bengkalis

untuk mencapai maksud yang dicita-citakan, yaitu kebahagiaan bagi seluruh umat. Seluruh tindakan dan kebijakannya berasal dari sebuah pemikiran dan pertimbangan yang matang. Kematangan pemikirannya terlihat dari pandangannya yang jauh ke depan untuk membangun kecemerlangan peradaban yang akan dititipkan pada generasi yang akan datang. Sosok negarawan yang teruji oleh zaman adalah seperti Rasulullah, khalifaturrasyidin, atau Umar bin Abdul Aziz. Seorang negarawan akan lebih meletakkan profesionalitas dan moral sebagai standar utama. Kebijakannya berangkat dari kepentingan kolektif rakyat dan meminimalkan dominasi kepentingan kolegial yang bersumber kepentingan dan dorongan kelompok. Sosok negarawan tak pernah berjanji pepesan kosong. Jika berjanji, janjinya adalah utang yang akan dipertanggungjawabkan secara vertikal dan horizontal. Baginya, amanah sebagai seorang pemimpin harus membawa kesejahteraan dan kedamaian bagi umat manusia dan makhluk ciptaan-Nya yang lain. Berbeda dengan tipikal sosok pemimpin politikus yang hanya memikirkan kepentingan sesaat demi tercapainya tujuan pribadi dan komunitas yang terbatas. Apatahlagi, meminjam istilah A Syafie Ma’arif, sosok “politikus rabun ayam” yang hanya melihat sesuatu yang berada di depan mata dengan jarak pendek, tapi tak mampu melihat sesuatu yang jauh ke depan. Pandangan tipikal pemimpin berkarakter politikus hanya mengedepankan diri dan kolegial primordial. Programnya hanya mampu menjadi lipstik yang memperindah tapi tak menyehatkan,

janjinya adalah buayan kata mutiara yang sulit diartikan dan direalisasikan, aktualisasi kerja yang dirumuskan hanya menguntungkan segelitir orang yang manfaatnya tak mampu menyeruak lebih luas, senyumnya merupakan bagian tebaran penderitaan bagi umat, kebijakannya hanya untuk membuai mimpi yang tak pernah terwujud dalam alam realita, politik yang diterapkan lebih mengedepankan “politik belah bambu”, dan penegakan supremasi hukum hanya menganut filosofi pisau bermata tunggal. Secara ideal, partai politik sesungguhnya bukan menciptakan politikus, akan tetapi menciptakan negarawan melalui didikan kepartaian. Meski sosok negarawan tak mampu diciptakan secara instan. Eksistensinya hadir dalam proses dan waktu yang panjang. Dinamika melahirkan sosok pemimpin yang instan hanya akan menghadirkan pemimpin politikus yang berpikir instan dan dangkal. Dengan berbagai persoalan yang mendera dan membelit wajah negeri ini, sosok pemimpin yang berkarakter negarawan sangat diperlukan guna mengobati luka yang menganga dan kronis. Meski sosok negarawan tak bisa dilahirkan melalui proses instan, namun bukan berarti negeri ini kehilangan sosok “pemimpin negarawan”. Hanya saja persoalannya adalah, pertama, apakah sistem yang diterapkan dalam pesta demokrasi yang bertujuan “menghadirkan” sosok pemimpin yang negarawan mampu memberi peluang untuk negara ini dipimpin oleh sosok negarawan? Kedua, apakah sosok pemimpin negarawan mampu muncul kepermukaan di tengah kuatnya arus yang menekan munculnya sosok negarawan? Ketiga, apakah umat kehilangan mimpi dan akal sehat sehingga lebih suka dipimpin oleh pemimpin yang berkarakter politkus yang menjanjikan “pepesan kosong” penuh warna dan buayan mimpi indah yang tak pernah wujud di alam realita, daripada sosok pemimpin negarawan yang berpikir keumatan dengan moral yang terjaga? Agaknya sulit untuk melihat kecerdasan umat saat ini yang semakin labil dan serba instan dalam melihat dan ketidakmampuan

membedakan antara sosok pemimpin berkarakter negarawan atau berkrakter politikus. Benang kusut ini akan terurai tatkala seluruh elemen negeri ini manjadi makhluk cerdas dan bijak dalam memilih sosok pemimpin yang akan menakhodai perahu yang membawa umat ke mahligai, serta kesadaran calon pemimpin atas kualitas kepemimpinannya dan tipikal mana yang dominan pada dirinya. Apakah tipikal pemimpin negarawan masih ada yang akan meneruskan estafet kepemimpinan negeri ini, ataukah keberadaannya masih emberio yang belum mamdu dilahirkan oleh perut bumi negeri ini, ataukah sosoknya tak akan pernah lahir lagi karena tertelan oleh kuatnya gen tipikal politikus. Sungguh sangat sulit, bahkan mungkin lebih sulit dibanding mencari jarum ditumpukan jerami.Wa Allahua’lam bi alShawwab.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-BISNIS

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

5

Rupiah Lemah, Ekspor Ikan Menurun Laporan JPNN, Jakarta

NILAI rupiah yang sudah berada diatas Rp14.000 mulai berimbas pada beberapa sektor lainnya. Seperti pengaruh pada nilai ekspor sektor perikanan pada bulan Agustus 2015. Meski demikian, Kementerian Kelautan dan Perikanan optimis ini hanya sementara. ”Produk perikanan beku dan olahan mempengaruhi

permintaan dari pasar-pasar internasional,” jelas Direktur Pengolahan dan Pemasaran Perikanan, Saut P Hutagalung, (30/8). Yakni, pasar Amerika Serikat, Uni Eropa dan Jepang. Komoditi yang paling berpengaruh adalah tuna segar. Selain ketiga pasar tersebut, komoditi ini juga sangat diminati oleh pasar negara tetangga. Yakni, Singapura dan Malaysia. Pihaknya pun, be-

lum bisa menafsir penurunan jumlah ekspor yang diakibatkan melemahnya ekonomi di dunia ini. Menurut Saut, melemahnya rupiah mempengaruhi komoditi ekspor lainnya. Yakni, ikan tenggiri, kakap putih, octopus, cakalang, dan kakap merah. ”Udang pun mengalami pengaruh. Kebanyakan meminta dengan size yang lebih kecil (70 ps/kg),” imbuhnya.

Di samping itu, sektor perikanan juga terkendala karena belum pada musim pendaratan. ”Setelah selesai hari raya, ada musim gelombang menyebabkan nelayan tidak dapat langsung melaut,” ungkapnya. Namun, hal ini hanya bersifat sementara saja. Sekitar 10-14 hari yang akan datang, nelayan yang masih di laut akan mendaratkan ikan. Sebagai informasi, ber-

dasarkan trend pada tahun 2014, ekspor akan meningkat pada bulan Agustus dampai dengan awal November. KKP pun optimis bahwa pada semester II/2015 ini akan naik. Terutama pada akhir tahun nanti. Yakni, liburan Natal dan tahun baru. Sehingga, KKP pun perlu mempersiapkan terkait timing produksi dengan peningkatan volume perikanan di dalam negeri.(lus/rio)

Produk perikanan beku dan olahan mempengaruhi permintaan dari pasarpasar internasional. SAUD HUTAGALUNG Direktur Pengolahan dan Pemasaran Perikanan

Importir Mobil Keluhkan Kenaikan Bea Masuk

INTERNET

PAMERKAN PRODUK: Model memamerkan produk mobil Honda di Surabaya, belum lama ini.

SURABAYA (RP) Kebijakan pemerintah menaikkan bea masuk (BM) mobil impor 10 persen berpengaruh terhadap importer mobil completely built-up (CBU). Belum lagi keadaan ekonomi global yang juga sedang bergejolak. Salah satunya, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang kian lemah juga memengaruhi. Salah satu agen tunggal pemegang merek (ATPM) mobil mewah, PT Mega Performa Indonesia (MPI), yang membawa merek McLaren ke Indonesia, mengeluhkan gejolak ekonomi yang sedang terjadi di Indonesia saat ini. Sebab, daya beli masyarakat sangat berpengaruh terhadap pembelian mobil mahal di Indonesia. Menurut General Manager of Sales at McLaren Jakarta Chrispin Ngadiman, kenaikan BM mobil impor CBU itu sangat berpengaruh terhadap importer. Pasalnya, mobil McLaren

sudah pasti dikenai kenaikan pajak karena semua produknya 100 persen impor CBU. Belum lagi, pembelian unit McLaren harus menggunakan kurs dolar AS sehingga membuat penjualan McLaren anjlok pada semester pertama ini. "Penjualan pada semester pertama ini menurun 30 sampai 40 persen dibanding tahun lalu," ungkapnya di sela-sela peluncuran McLaren 570S di Surabaya kemarin. Chrispin mengatakan, salah satu cara yang dilakukan untuk menggairahkan pasar mobil eksotis adalah me-launching varian terbaru. Sebab, tambah dia, tidak seperti volume car, jika sudah suka dengan brand McLaren, orang tentu akan membeli mobil dengan teknologi yang paling mendekati F1 tersebut. Untuk penjualan 570S itu, pihaknya tidak memasang target. Sebab, umur mobil McLaren di Indonesia baru empat tahun sehingga menyaingi penjualan mobil eksotis lainnya masih sulit. Pasalnya, Indonesia sendiri masih awam dengan brand McLaren. "Di Indonesia

banyak yang hanya mengetahui McLaren cuma mobil F1. Untuk itu, kami lagi meningkatkan brand awareness dulu," kata Chrispin. Selain itu, menurut General Manager of Marketing and Communication Achmad Hussein, mayoritas pembeli unit McLaren tersebut adalah kelas atas yang mengapresiasi produk dari segi kualitas. Namun, kondisi ekonomi seperti sekarang membuat penjualan McLaren kerap menurun. "Salah satu cara untuk meningkatkan minat beli pencinta mobil premium adalah menghadirkan varian terbaru," ucapnya. Pria yang akrab disapa Mamit itu optimistis pada semester kedua ini akan ada peningkatan penjualan. Pasalnya, terang dia, McLaren memasang harga yang cukup kompetitif, yaitu 530 ribu dolar AS atau sekitar Rp4 miliar. "Kami open price dengan dolar AS. Nanti kalau ada yang mau beli, tinggal dikonversikan dengan nilai rupiah pada saat itu," kata Mamit.(mir/ c9/agm/jpnn)

Harga BBM Tidak Turun JAKARTA (RP) - Pemerintah memutuskan untuk tidak menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium maupun Solar, walaupun ada beberapa kalangan yang meminta harga BBM harus dievalusi untuk diturunkan, ditengah anjloknya harga minyak dunia. Harga tersebut akan tetap sama yang akan berlaku pada 1 September 2015. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan, dengan tidak diturunkannya harga BBM, jika ada selisih keuntungan akan dibayarkan kerugian kepada PT Pertamina (Persero) dalam menjual BBM yang di bawah harga keekonomian beberapa waktu lalu. "Kalau ada kelebihan selisih harga keekonomian dengan harga jual sekarang, maka pertama-pertama kita punya utang kepada Pertamina untuk dibayar, mereka pernah menjual harga BBM lebih rendah daripada harga keekonomian," papar Sudir-

SUDIRMAN SAID

man di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Ahad (30/8). Namun, Sudirman belum mengetahui berapa total kerugian Pertamina dalam menjual harga BBM di bawah harga keekonomian. Selain membayar utang, lanjut Sudirman menjelaskan, kelebihan selisih ini akan digunakan menjadi dana tekanan energi, antara lain digunakan untuk membangun listrik-listrik di daerah terpencil, mem-

bangun storage atau penimbunan-penimbunan BBM di tempat-tempat sulit. "Itu menjadi tugas negara," kata Sudirman. Menurut Sudirman, saat ini harga BBM Premium yang dijual dengan harga keekonomian masih memiliki selisih sedikit, namun belum dapat menutup kerugian yang ditanggung Pertamina."Harga jualnya iya, sedikit, beberapa ratus Rupiah, enggak sampai Rp500 per liter," imbuhnya. Diakui Sudirman, masalah harga BBM memang harus dijaga stabilitasnya agar tidak menggangu roda perekonomian dalam negeri, khususnya masyarakat golongan menengah ke bawah. "Harga BBM itu mesti dijaga stabilitasnya kemudian kita punya program bagaimana caranya mempercepat program energi kita, bahkan anggota DPR mempertanyakan, apakah kita masih perlu subsidi, memang sebaiknya kita menjaga itu," tukasnya.(int)

Inflasi Agustus Terkendali JAKARTA (RP) - Bank Indonesia (BI) memprediksi inflasi Agustus 2015 berada di level rendah. Gubernur BI Agus D W Martowardojo mengungkapkan, Agustus ini inflasi diprediksi berada di kisaran 0,3 persen. "Angka tersebut terendah dalam lima tahun terakhir pada periode yang sama," ujarnya di Jakarta kemarin. Angka itu, lanjut dia, lebih rendah daripada inflasi Agustus tahun lalu yang tercatat 0,47 persen serta bulan lalu yang sebesar 0,93 persen. Apabila hasil survei BI benar, level inflasi tahun ke tahun (year on year/yoy) untuk Agustus diperkirakan 7,08 persen. Angka itu lebih rendah jika dibandingkan dengan inflasi Juli 2015 (yoy) yang berada di angka 7,26 persen. "Dari 7,26 persen lalu terus turun menjadi 7,08 persen itu adalah satu capaian yang baik. Kami harapkan akan terus mengarah di bawah 4,5 persen pada akhir 2015," ujarnya. Adapun komoditas yang dianggap memberikan tekanan pada inflasi adalah ayam REDAKTUR: MARRIO KISAZ

AGUS DW MARTOWARDOJO

ras, telur ayam ras, dan beras. Sedangkan yang memberikan tekanan deflasi adalah bawang merah dan jasa angkutan antar daerah.“ Laju inflasi yang rendah merupakan salah satu indikator fundamental ekonomi yang penting. Sepanjang tahun ini, bank sentral menargetkan capaian inflasi di angka 4 persen plus minus 1 persen. "Jadi, kami sambut baik seandainya inflasi bisa 0,3 persen. Angka tersebut merupakan yang terendah selama lima tahun terakhir," tutur dia.“

Sementara itu, pada akhir pekan gejolak di pasar saham mulai reda. Indeks harga saham gabungan (IHSG) mampu positif setelah sempat tergerus signifikan pada pekan sebelumnya. Ada harapan bahwa paket kebijakan ekonomi baru pemerintah berdampak signifikan.“ Sepanjang pekan ini, IHSG berhasil menguat 2,54 persen dan indeks LQ45 melesat 4,10 persen. Khusus pada penutupan perdagangan kemarin, IHSG naik 15,569 poin (0,351 persen) ke level 4.446,2. Sedangkan indeks kelompok 45 saham unggulan (LQ45) melaju 2,24 poin (0,30 persen) ke posisi 757,07. Meski begitu, investor asing masih melepas saham dengan mencatatkan penjualan bersih (foreign net sell) Rp140,5 miliar. Sepanjang pekan ini, aksi jual bersih investor asing tercatat Rp 1,88 triliun dan secara kumulatif sejak awal tahun sampai kemarin investor asing sudah mencatatkan penjualan bersih Rp6,26 triliun.(dee/gen/c11/ oki/jpnn) TATA LETAK: WAN SARUDIN


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

CIMB Niaga Boyong Dua Penghargaan Laporan ABU KASIM, Pekanbaru abu-kasim@riaupos.co.id

PRODUK kredit pemilikan rumah (KPR) PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) berhasil meraih dua penghargaan yaitu dari majalah Properti Indonesia dan Indonesia Property Watch yang bekerja sama dengan majalah Property and The City. Penghargaan ini semakin mengukuhkan CIMB Niaga sebagai bank yang senantiasa berinovasi menghadirkan produk KPR yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Tahun ini, majalah Properti Indonesia menobatkan KPR CIMB Niaga sebagai “The Innovative Home Loan Bank”. Sedangkan Indonesia Property Watch bekerja sama dengan majalah Property and The City menganugerahkan

KPR CIMB Niaga sebagai Best Supporting Bank in Property for Excellence Service and Innovative. Head of Consumer Lending CIMB Niaga Tony Tardjo menyampaikan terima kasih dan apresiasinya atas kedua penghargaan ini. “Tentunya kepercayaan ini menjadi inspirasi bagi seluruh insan di CIMB Niaga untuk terus berkarya dengan semangat penuh inovasi, integritas, dan profesionalisme,” ungkapnya. Menurut Tony, CIMB Niaga tercatat sebagai penyalur KPR terbesar ke 5 di Indonesia yang mengusung produk dan layanan inovatif dengan dukungan teknologi terdepan sebagai keunggulannya. Beragam produk ditawarkan CIMB Niaga untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat memiliki rumah impi-

an, di antaranya KPR X-Tra Manfaat. Produk ini adalah gabungan antara KPR dan tabungan yang memberikan peluang bagi nasabah untuk mendapatkan cicilan relatif ringan bahkan dapat menikmati bunga hingga 0 persen. Yang terbaru, CIMB Niaga meluncurkan pembiayaan kepemilikan rumah (PKR) iB Flexi, yaitu produk pembiayaan properti berbasis syariah dengan akad musyarakah mutanaqisah yang menawarkan sejumlah keunggulan antara lain uang muka dan cicilan ringan dengan jangka waktu hingga 20 tahun. Adapun produk lainnya, lanjut Tony, yaitu KPR Transparan yang menawarkan bunga floating sejak awal masa pinjaman sehingga nasabah dapat menikmati bunga KPR yang sesuai dengan

kondisi pasar. Selain berinovasi dalam hal produk, KPR CIMB Niaga juga telah melakukan inovasi untuk mempercepat proses persetujuan pembiayaan KPR dengan menghadirkan layanan tablet banking, yaitu sales tools yang didukung oleh teknologi terkini. Dengan tablet banking ini nasabah tidak hanya dapat melakukan simulasi KPR dan mengisi aplikasi KPR secara online. Namun juga memperoleh persetujuan prinsip seketika yang langsung dikirim ke email nasabah. “Dengan semangat “Inovasi dari Hati”, kami berkomitmen untuk selalu menempatkan nasabah dan seluruh stakeholders sebagai fokus dalam memberikan produk, layanan, dan proses terbaik,” tutup Tony.(rio)

CIMB NIAGA FOR RIAU POS

BERI PENJELASAN: Pegawai CIMB Niaga memberikan penjelasan kepada masyarakat di Jakarta, belum lama ini.

Wedding Expo Mal Pekanbaru Diramaikan 16 Lembaga

AHMAD YULIAR FOR RIAU POS

PUKUL BEDUK: Staf Ahli Pemkab Meranti, Rismawardi DJ memukul beduk pada acara Pesta Rakyat BRI di Taman Cikpuan Selatpanjang, Sabtu (29/8/2015).

Pesta Rakyat Simpedes BRI Selatpanjang Semarak SELATPANJANG (RP) – Pesta Rakyat Simpedes Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Kota Selatpanjang sabtu (29/8) berlangsung semarak dengan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan dan penampilan. Mulai dari Pawai hadiah, penampilan berbagai kreasi dari anak-anak Selatpanjang sampai dengan jual sembako murah kepada masyarakat. Kegiatan tahunan tersebut dipusatkan di Taman Cikpuan Selatpanjang. Kegiatan yang dilaksanakan seharian itu mendapatkan perhatian dari masyarakat di Kota Selatpanjang. Baik yang merupakan nasabah BRI sendiri, maupun masyarakat calon nasabah. Wakil Pimpinan BRI Wilayah Riau, Budi Novianto didampingi Pimpinan BRI Cabang Selatpanjang, Syahril di sela-sela kegiatan bahwa Program Pesta Rakyat Sim-

pedes tersebut merupakan kegiatan rutin setiap tahun yang diselenggarakan BRI. “Program ini sengaja dipersembahkan kepada masyarakat Kepulauan Meranti khususnya para nasabah sekaligus promosi kepada calon nasabah BRI. Sehingga lebih giat menabung. Karena dengan menabung akan membantu pemerintah meningkatkan multiplier efek perekonomian bagi daerah,” sebutnya Novianto menjelaskan, dalam Program Pesta Rakyat Simpedes tahun 2015 ini, BRI Cabang Selatpanjang akan melakukan pengundian Simpedes dengan waktu terpisah. Pencabutan undian direncanakan dilaksanakan pada Oktober 2015 mendatang. Apalagi hadiah Simpedes setiap tahunnya mengalami peningkatan. Hal itu untuk memberikan penghargaan

Inovasi Facet Block Diperkenalkan PEKANBARU (RP) -Mungkin masih terasa asing bagi awam untuk mengetahui kemajuan teknologi kedokteran yang satu ini, yakni suntikan facet block untuk solusi mengobati sakit punggung. Inovasi ini dinilai akan menarik perhatian pub lik, karena nyeri merupakan suatu perasaan yang mengakibatkan ketidaknyamanan sehingga membuat pasien menderita dan kehilangan produktivitas dan tidak mandiri saat menjelang usia senja. Dokter spesialis Saraf Rumah Sakit Awal Bros dr Maria Arasen SpS, kasus dan keluhan pasien nyeri di RS Awal Bros Panam semakin hari semakin meningkat. Ia menyebutkan ada beberapa jenis penyakit persendian di antaranya Facet Joint adalah persendian kecil yang menghubungkan tulang vertebra dengan yang lainnya. Persambungan ini dapat mengalami stres selama pergerakan yang tiba-tiba dan keras. “Pasien dengan masalah facet joint pada leher akan merasakan nyeri pada leher dan bahu. Semakin tinggi letak dari facet joint penyebab nyeri, semakin luas daerah pada leher yang akan mengalami nyeri.Nyeri yang disebabkanoleh facet joint akan bertambah dengan fleksi dan ektensi serta sedikit/beberapa derajat perputaran persendian,”ungkapnya. “Meningkat dan pelayanan klinik nyeri dan facet blok ini sangat membantu pasien sehingga rasa nyeri jauh berkurang bahkan hilang, sehingga masyarakat perlu memahami bahwa nyeri tidak perlu ditahantahan lagi atau konsumsi obat antinyeri yang memiliki efek samping, terutama bila dikonsumsi oleh geriatric (usia lanjut) obat minum untuk antinyeri sebaiknya dihindari,” tuturnya. Sementara itu, menurut dr Rumatha yang kerap dipanggil dr Cha cha selaku Manager Bussines and Development, Saat ini RS Awal Bros Panam, sudahmemiliki fasilitas dan tenaga medis yang handal, dan merupakan salah satu dari layanan RS Unggulan.(mg4) REDAKTUR: MARRIO KISAZ

yang setinggi-tingginya kepada nasabah Simpedes BRI. “Kami berharap, dengan ditingkatkannya hadiah bagi nasabah Simpedes, akan menarik minat masyarakat membuka tabungan Simpedes BRI,” terangnya. Hadir juga dalam kegiatan tersebut, Kapolres, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, sejumlah pejabat dan ratusan nasabah BRI Cabang Selatpanjang. Tampak hadir juga Staf Ahli Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, Rismawardi DJ. “Dengan kegiatan ini diharapkan dapat membantu Pemerintah dalam meningkatkan perekonomian daerah. Tentunya dengan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang membutuhkan pinjaman dalam meningkatkan usaha dan menengah,” harapnya.(amy)

PEKANBARU (RP) - Mal Pekanbaru (MP) mengkonfirmasi diri siap melaksanakan Wedding Expo 2015 1-6 September 2015. Panitia juga memastikan sudah ada 16 lembaga memastikan ambil bagian dalam pameran ini. Kendati tidak ke semuanya merupakan vendor yang berkaitan dengan pesta pernikahan, namun yang meramaikan ini cuma produk menarik yang ditawarkan. ‘’Kami siap melaksakan Wedding Expo. Kami berharap mampu melanjutkan kesuksesan Wedding Expo yang diadakan pada Maret 2015 lalu. Hingga hari ini (kemarin, red), sudah ada enam lembaga memastikan ambil bagian. Kami yakin, dengan dukungan perusahaan dari berbagai bidang ini mampu menghad-

irkan meriahnya acara,’’ sebut Reza Budi, Manager Promotion MP, Ahad (30/8). Mereka yang sudah memastikan ambil bagian ada yang dari perhotelan sebagai menyedia jasa lokasi pesta ideal, rumah dekorasi pesta, vendor perhiasan hingga perusahaan otomotif. Reza mengkomfirmasi dari pihak hotel ada Grand Jatra, Grand Central, Grand Zuri, The Premiere , SKA Co Ex, Swissbel Inn dan Hotel Alpha. Lalu juga memastikan hadir Biuphotography, Bel Decoration, Harvest House Wedding Decoration, Sophia Bridal, Klapper Pie, Ratu Paksi Jewelry dan Mahacasa Living. Dua dealer mobil terkemuka di Riau, juga ambil bagian. Mereka adalah dealer Honda Soekarno-Hatta dan Suzuki Buana Pekanbaru. Selain diisi peserta pameran dari Hotel dan pelaku industry wedding

lainnya, Wedding Expo yang akan digelar di Atrium Utama Mal Pekanbaru ini juga akan dimeriahkan sejumlah kompetisi. Reza menyebutkan, beberapa lomba masuk andalan sebagai kegiatan penyerta acara ini. ‘’Kami juga menggelar Little Bride and Groom Fashion Show untuk kategori 4– 8 tahun. Ada juga Bridal Fashion Show untuk Kategori 15 – 25 tahun. Kami juga menghadirkan Bridal Photo Contest untuk kategori umum,’’ sebut Reza. Iven pameran MP ini juga akan memberikan suasana dekorasi khas perayaan hari pernikahan di area Wedding Expo. Pameran juga akan diisi Acoustic Band, Bridal Show by Queen Modelling School, Hijab Wedding dan Henna Art by Nidhya Edward. MP juga menyediakan doorprize bagi pengunjung setia MP yang bertransaksi di Wedding Expo.(end)

INTERNET

TAMPAK DEPAN: Mal Pekanbaru terlihat mewah tampak dari depan. Mal Pekanbaru sedang mempersiapkan pelaksanaan Wedding Expo 2015 dari tanggal 1 hingga 6 September 2015.

Indosat Dorong Lahirnya Developer Cilik JAKARTA (RP) - Perusahaan telekomunikasi anggota Grup Ooredoo, Indosat menggelar acara Indosat Wireless Innovation Contest (IWIC). Kegiatan ini bertujuan mendorong terciptanya ekosistem digital Indonesia yang dibesarkan oleh anak bangsa sendiri. Dalam rangkaian kompetisi yang sudah digelar ke-9 kali ini melombakan Kids and Teens Hackathon, berupa coding competition yang pesertanya berusia 7 hingga 15 tahun. “Indosat menyadari bahwa teknologi kini sudah diperkenalkan kepada anak sejak usia dini sebagai alat yang mendidik serta sebagai sumber informasi. Dengan dilakukannya coding competition ini, kami berharap bakal lahir para developer aplikasi mobile cilik di Indonesia,” ujar Trisula Dewantara selaku Group Head Corporate Communications Indosat dalam keterangan resminya, Ahad (30/8). Trisula menjelaskan, dalam kegiatan IWIC tersebut terpilih 3 jawara dari masing-masing kategori, yakni Pro dan Rokie. Untuk kategori Pro, sebagai juara pertama adalah Andika dengan karya bertajuk “Zombie Invasion”. Kemudian berturut-turut juara kedua dan ketiga adalah Alif (Quiz

JPNN

LIHAT PESERTA: Group Head Corporate Communications Indosat Trisula Dewantara melihat peserta dalam "Kids and Teens Hackathon" yakni coding competition di Bintaro Entertainment Centre, Jakarta, Sabtu (29/8/2015).

sejarah Indonesia), dan Matthew (Perjuangan untuk Merdeka). Sedangkan untuk kategori Rokie, didaulat sebagai juara pertama adalah Angel Anle dengan karya “Kartu Ucapan Hari Merdeka. Selanjutnya, arian Almerridho (Melawan Penjajah) sebagai juara kedua dan juara ketiga diraih oleh Hermawan Setiawan dengan karya Lomba Panjat Tiang Listrik.

"Kita berharap mereka yang mengikuti ajang kompetisi coding ini akan mampu menjadi pengembang profesional yang menciptakan segudang inovasi solutif," sambungnya. Dikatakan Trisula, kedua kategori tersebut merupakan konsep terbaru pada pelaksanaan Kids and Teens Hackathon tahun 2015 yang mengusung tema Hari Kemerde-

kaan Republik Indonesia ke70. Kali ini, Kids Coding Competition dibagi dalam dua kategori. Pertama adalah kategori "Umum atau Rokie", di mana partisipannya merupakan anak-anak yang belum pernah belajar pemrograman. Sedangkan yang kedua adalah kategori "Pro". Yakni berisi anak-anak yang sudah pernah belajar coding sebelumnya.

Para pemenang mendapatkan hadiah berupa laptop, smartphone, dan voucher untuk kursus di Cody’s App Academy. Sedangkan juara pertama juga mendapatkan piala dari Walikota Tangerang Selatan. "Belajar coding akan membuat anak kreatif, percaya diri, dan merasa berharga. Jika ingin sifat itu dibawa sampai dewasa, coding harus diperkenalkan kepada anakanak kita sejak dini," ujarnya. Trisula memaparkan, dalam kegiatan yang digelar di Bintaro Entertainment Centre kali ini ada sekitar 70 peserta yang berasal dari Jabotabek. Sebelum ikut lomba, para peserta dari kategori "Umum" akan dibimbing langsung oleh trainer profesional terlebih dahulu. Mereka bakal dibekali dengan pengetahuan dasar tentang algoritma pemrograman, transformasi dasar dan pembuatan animasi. "Kelak anak-anak dan remaja Indonesia tidak lagi hanya menjadi konsumen, tetapi juga membuat dunia digital sebagai wadah baru untuk berkarya. Pada akhirnya semua upaya tersebut akan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong kemajuan bangsa kita,” tegasnya.(rl/jpnn) TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

INTERNASIONAL

7

Pelaku Bom Bangkok Bukan Anggota Teroris Internasional

INTERNET

PARADE: Ribuan perempuan muda berparade di depan Raja Swaziland Mswati III untuk dipilih menjadi istri selanjutnya sang raja, baru-baru ini.

BANGKOK (RP) - Kepolisian Thailand menangkap seorang pria bernama Adem Karadag. Lelaki asal Turki itu ditangkap karena diduga sebagai pelaku pengeboman salah satu kuil di Bangkok, 17 Agustus lalu. Dilansir dari AFP, Ahad (30/8, Adem disinyalir bukan bagian dari organisasi teroris internasional. Diduga Adem hanya bergerak sendirian. "Saya rasa tidak mungkin dia termasuk salah satu

anggota teroris internasional," ujar Kepala Polisi Thailand, Somyot Poompanmoung. Somyot juga menduga motif pengeboman itu atas dasar masalah pribadi Adem. Tetapi Somyot enggan merinci apa maksud dari motif pribadi tersebut. "Intinya dia marah terkait nama teman dan keluarganya," ucap Somyot tanpa mau menjelaskan maksud ucapannya.(int)

ADEM KARADAG

65 Gadis Tewas Kecelakaan Hadiri Festival Tari Laporan JPNN, Lobamba

TABRAKAN beruntun menelan nyawa 65 orang gadis yang akan menghadiri festival tahunan yang digunakan Raja Swaziland untuk mencari istri. Gadis-gadis itu tewas setelah truk terbuka yang mere-

ka tumpangi menabrak van dan ditabrak lagi oleh truk lainnya yang melaju dari belakang. “Kami dapat mengonfirmasi bahwa 65 gadis muda meninggal dalam kecelakaan itu, termasuk yang sebelumnya dibawa ke rumah sakit karena luka parah. Kami ingin mengucapkan duka cita yang mendalam kepada keluarga mereka,” demikian laporan Swaziland Social Network,

yang dilansir Russia Today, Ahad (30/8). Festival Tari Reed yang akan dihadiri gadis-gadis itu adalah acara tahunan yang diselenggarakan untuk merayakan Queen Mother di Swaziland. Sekitar 40 ribu orang gadis dan perempuan lajang akan berkumpul di Desa Kerajaan, menyanyi dan menari selama delapan hari. Dalam acara tersebut, Raja Swaziland Mswati III

yang diketahui telah memiliki lebih dari selusin istri akan memilih istri baru dari para perempuan yang hadir. Raja Mswati III langsung menyatakan rasa belasungkawanya, dan mengatakan akan memberi kompensasi kepada keluarga para korban. Kejadian ini sedang diselidiki oleh pihak berwenang dari negara berpenduduk 1,4 juta jiwa itu.(int/mng)

Foto Penjual Pena dan Putrinya Menggugah Dermawan WASHINGTON (RP) - Gissur Simonarson, aktivis dari Oslo, Norwegia, memposting foto seorang ayah dan putrinya di jalanan Beirut, Libanon. Foto pria penjual pena tersebut telah menggugah hati banyak dermawan yang menyumbangkan uang untuk pengungsi Suriah itu. “Itu foto yang sangat emosional,” ujar Simonarson kepada CNN, Sabtu (29/8). “Anda melihat raut wajah-

REDAKTUR: MONANG LUBIS

nya dan cara dia memegang pena-pena itu, seakan pena itu segalanya yang dia punya di dunia,” tutur aktivis tersebut. Foto tersebut memperlihatkan seorang pria penjual pulpen sedang menawarkan dagangannya sembari menggendong putrinya yang tertidur. Saat foto tersebut diposting pekan lalu, hanya dalam beberapa jam banyak yang menyerukan untuk memban-

tu penjual pulpen dalam foto tersebut. Namun, Simonarson tidak tahu siapa pria itu ataupun siapa yang mengambil foto tersebut. Namun kemudian lewat media sosial, khususnya Twitter, muncul gerakan untuk menemukan penjual pulpen tersebut dengan tagar #BuyPens. Setelah dua hari pencarian dan dibantu banyak orang, Simonarson menemukan

pria bernama Abdul itu. ”Akhirnya menemukan dia,” kicau Simonarson di Twitter. “Benar-benar kerja keras, namun ini setimpal! Sekarang mari kita bantu mereka!” demikian postingan Simonarson. “Saya pikir kampanye ini membuktikan bahwa kemanusiaan belum hilang,” demikian postingan Simonarson di Twitter.(int)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


SUMBAGUT-KEPRI

8

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Tiga KRI Latihan Bersama 16 Negara TANJUNGPINANG (RP) - Tiga kapal perang Republik Indonesia (KRI) TNI AL diuji dengan mengikuti latihan multilateral tindakan perlawanan ranjau (TPR) Western Pacific Mine Counter Measure Exercise (WP MCMEX). Pelatihan ini, melibatkan 16 negara kawasan Pasifik Barat yang tergabung dalam Western Pacific Naval Symposium (WPNS) di sekitar Perairan Timur Pulau Bintan dan Selat Singapura, Jumat (28/8). Tiga kapal perang TNI AL, satu kapal perang jenis penyapu ranjau (PR) KRI Pulau Rengat-711 dari Satuan Kapal Ranjau (Satran) Koarmatim, satu kapal perang penyapu ranjau (PR) KRI Pulau Rangsang-727 dari Satran Koarmabar serta satu kapal perang jenis landing ship tank (LST) KRI Teluk Cirebon-543 dari Kolinlamil. Selain mengerahkan tiga kapal perang, TNI AL juga melibatkan satu heli bell, tim penjinak ranjau explosive ordnance disposal (EOD), penyelam tempur dan pasukan katak serta paramedis. ”Lautan Indonesia yang sangat luas dan terbuka, sehingga kesigapan KRI mengamankan perairan Indonesia yang luas tersebut harus terus ditingkatkan. Itulah sebabnya, tiga KRI dikirim mengikuti pelatihan tersebut,” ujar Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) IV, Laksamana Pertama Sulistiyanto melalui Kadisnpen Lantamal IV Mayor Josdy Damopolii, kemarin. Latihan Multilateral 6th WP MCMEX 2015 ini dilaksanakan tujuh hari mulai 25 sampai 31 Agustus 2015. Daerah latihan meliputi Perairan Timur Pulau Bintan Indonesia dan Changi Naval Base Singapura. Latihan multilateral ini diikuti oleh 16 negara peserta, di mana TNI AL dan RSN bertindak sebagai co-host. Tahap pelaksanaan latihan, Satuan Tugas Latma Multilateral 6th MCMEX 2015, melaksanakan rangkaian latihan TPR menggunakan tiga unsur KRI, yang terdiri dari KRI Pulau Rengat-711, KRI Pulau Rangsang-727, KRI Teluk Cirebon-543 dan 1 Helly BO-105 sebagai unsur bantu dalam pelaksanaan Photoex dan serach and rescue (SAR). Total jumlah prajurit TNI AL yang terlibat latihan 231 personel. Pada kesempatan tersebut KRI Pulau Rengat memimpin formasi unsur kapal perang negara-negara WPNS di garis terdepan, diikuti KRI Pulau Rangsang di baris kedua, kemudian barisan kapal perang negara-negara WPNS, kemudian KRI Teluk Cirebon sebagai unsur bantu berada di formasi paling belakang. Unsur kapal perang asing yang terlibat antara lain dari negara Singapura RSS Bedok, RSS Punggol, RSS Kallang dan MV Swift Rescue. Thailand HTMS Bangrachan dan HTMS Nongsaray. Jepang JS Bungo, JS Aishima dan JMDS Shishijima. Sedangkan Malaysia hanya mengerahkan satu kapal perang yaitu KD Ledang. Diharapkan tercipta pemahaman yang sama dalam melaksanakan latihan TPR oleh negara kawasan Pasifik Barat secara multinasional, sehingga kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman bahaya.(ash/rpg)

RPG

KELOK SEMBILAN: Istri Kapolri Tejaningsih Badrodin Haiti (dua kanan), didampingi Kapolres Limapuluh Kota AKBP Tri Wahyudi, Ny Wulan Tri Wahyudi dan Kasatlantas AKP Riko Syahputra mengunjungi jembatan layang Kelok Sembilan di Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, Ahad (30/8/2015).

Kemarau, PLTA Tak Beroperasi Laporan RPG, Solok Selatan

SEJAK lima bulan terakhir, ribuan warga di pelosok daerah di Solok Selatan (Solsel) dihadapkan dengan kondisi tanpa aliran listrik. Ini disebabkan Pembangkit Listrik Tenga Air (PLTA) Sungai Tandaiketek dan Sungai Batangberangin tidak bisa beroperasi akibat aliran sungai yang mulai kering. PLTA ini biasanya menyediakan listrik di empat kejorongan di Kenagarian Lubukgadang Timur, Kecamatan Sangir, Solok Selatan. Yakni di Jorong Tandai, Tandaisimpang Tigo, Tandai Bukuikbulek, dan Tandai Ateh. Kini sekitar 2,3 ribu orang warga setempat tak lagi meni-

kmati arus listrik yang bersumber dari PLTA tersebut. Turbin PLTA yang digagas warga pada 2003 lalu, dan dioperasikan 2009 tak lagi menghasilkan 100 kilowatt arus listrik. Kini, ratusan rumah warga daerah pelosok itu sudah gelap. Apalagi bendungan-bendungan yang dibangun warga sudah terlihat kering kerontang. Sumber air Sungai Batang Tandaiketek, dan Batang Barangin hanya tinggal sejengkal. Listrik pun pudur diretas kekeringan dan beralih kepada lampu tradisional. PLTA tersebut dibangun dengan anggaran dan PNPMMandiri senilai Rp100 juta tahun 2009. Pembangunan tur-

bin PLTA senilai Rp80 juta, Rp20 juta bendungan air dan 73 anak jenjang menuju turbin. Operator PLTA Tandai, Epi Hadi Putra (37), harus turun Bukit Tandaiketek sekitar 20 kilometer dari pemukiman warga Tandai. Dia sendirian menuju hutan lokasi turbin PLTA. Namun, sejak lima bulan terakhir tugas berat dan menatang nyawa itu, sudah berkurang ditekuninya. Kondisi saat ini, air di bendungan hanya tinggal sejengkal, biasanya terisi capai 2,5 meter. “Sejak Sungai Tandaiketek kering, ribuan rumah warga kembali gelap. Anak sekolah belajar diterangi lampu tradis-

ional, tapi entah kapan kampung kami yang dikelilingi hutan ini, terang kembali,” kata Epi Hadi Putra operator PLTA. Biasanya, Epi Hadi harus siaga 24 jam untuk masyarakat kampung. Akibat PLTA kering, sumber ekonomi warga yang bertumpu di sektor listrik, harus terhenti menjelang bendungan PLTA terisi air. Begitupun keperluan anak sekolah yang memerlukan arus listrik, juga tergangganggu. Operator itu pun mengeluhkan kerusakan mesin PLTA, perlu anggaran perbaikan minimal Rp20 juta tiap tahun. Seperti alat penyaring mesin. Untuk perbaikan kerusakan ringan dan berat tidaklah mudah,

kalau ceroboh bisa saja turbin meledak. Risiko yang tinggi itu, adalah tugas yang sangat berat dilakukannya setiap hari di daerah itu. Sementara dana perbaikan sesuai musyawarah masyarakat setempat, satu unit rumah bayar dari Rp5 ribu hingga 20 ribu sebulan. Sesuai keperluan arus yang dimanfaatkan warga. Biaya tersebut digunakan untuk biaya perawatan dan kerusakan mesin PLTA. “Sering keringnya sumber air, tanda perlu pembangunan turbin baru. Pihaknya sudah menyurvei lokasi di Sungai Batangiku. Namun, anggaran pembangunan tersebut sangat tinggi,” ujarnya.(at/jpnn)

BPK Diminta Audit Wali Nanggroe BANDA ACEH (RP) – Anggota DPD-RI asal Aceh Ghazali Abbas Adan meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Aceh melakukan audit terhadap keuangan lembawa Wali Nanggroe (WN). Menurutnya lembaga tersebut belum memiliki legalitas sebagai penerima anggaran negara karena hingga kini Menteri Dalam Negeri (Mendagri) masih mempersoalkan Qanun Wali Nanggroe yang disahkan DPRA 2013 lalu. “Qanun Wali Nanggroe belum disahkan Kemendagri. Kalau belum disahkan berarti itu ilegal jika dijalankan,” ujar Wakil Ketua Komite IV DPD RI pada kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan bekerja sama dengan Akademi Dakwah Indonesia (ADI) Aceh di aula Kesbangpol Aceh, Jumat (28/8). Untuk itu, dirinya meminta BPK secepatnya mengaudit lembaga tersebut. Bagaimana bisa mendapatkan dukungan anggaran miliaran rupiah dan bagaimana dana itu dikelola.(slm/rpg)

Dikecam, Penjualan Gadis Minang SOLOK SELATAN - Sejumlah tokoh dan niniak mamak di Solok Selatan sangat kecewa dengan krisis moral yang dialami putra daerah tersebut. Hal itu diungkapkan atas terungkapnya aksi mucikari memperdagangkan lima perempuan di Solok Selatan sejak dua tahun belakangan. Lima perempuan telah dijual ke sejumlah pelanggan hidung belangdengan tarif Rp500 ribu hingga Rp1,5 juta. Tokoh masyarakat meminta orangtua betul-betul memberikan pembinaan kepada anak di rumah, mulai dari usia dini hingga tumbuh dewasa. Pendidikan tersebut tidak sekadar pendidikan ilmu pengetahuan di sekolah, tapi pendidikan agama sangat penting diberikan. Agar ada keseimbangan pemikiran tentang pengetahuan alam dan agama, ini dalam meracik moralitas putra daerah Solok Selatan dari mirisnya etika. “Saya terkejut saat membaca informasi di media, bahwa human trafficking (perdagangan manusia) sudah melanda Solsel. Ini perlu menjadi perhatian bersama. Tak sekadar pemuka agama, seperti ustaz, majelis ulama, tapi perlu adanya penekanan pendidikan agama bagi orangtua. Sehingga anak tidak mencederai nama baik keluarga dan daerah ini,” tegas Mahyunar Khatib, Ahad (30/8).(at/rpg) REDAKTUR MONANG LUBIS

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


NASIONAL

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Batal, Jamaah Haji Cadangan Sambungan dari hal.1 Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Pelayanan Haji Kanwil Kemenag Riau HM Aziz kepada Riau Pos malam tadi. Menurutnya, seluruh jamaah yang berangkat dari embarkasi Batam sudah berada di Madinah. Mereka sudah berada di pondok jamaah haji Indonesia. “Dari informasi yang diterima dari petugas haji di Arab, seluruh JCH Riau dalam keadaan sehat. Terakhir berangkat tadi 67 JCH Pekanbaru dan 378 JCH Inhil yang tergabung di kloter 6,” ungkapnya. Walaupun seluruh jamaah dalam kondisi sehat, namun juga diakui Aziz ada juga yang pegalpegal dan demam biasa. Hal tersebut karena adanya perubahan cuaca, dan suhu udara yang berubah mengakibatkan perlu dilakukan penyesuaian bagi seseorang. Selebihnya, ungkap Aziz, tidak ada masalah. Sementara 29 JCH Riau yang gagal berangkat. Dikarenakan hamil dan ada yang meninggal serta sakit. Kemenag Riau sesuai arahan Kemenag RI melakukan langkah pergantian di mana setiap jamaah yang batal berangkat akan langsung digantikan dengan jamaah cadangan. “Hingga kini sudah 29 yang batal berangkat dari Riau. Di mana kemarin ada jamaah asal Pekanbaru yang batal berangkat karena sakit. Dan ada juga jamaah cadangan yang akan menggantikan juga sakit. Tapi tetap digantikan dengan cadangan,” ungkapnya. Disinggung mengenai visa dan paspor JCH Riau yang belum selesai, Aziz menjelaskan seluruh visa dan paspor sudah selesai. Di mana hanya tinggal satu visa jamaah cadangan dan akan seg-

era diselesaikan dikarenakan baru disiapkan setelah dipastikan menggantikan jamaah lain. Jamaah tersebut dikatakan Azis berasal dari Rokan Hulu. Seluruh jamaah cadangan yang tercatat di Kemenag Riau akan diberangkatkan sesuai dengan jadwal. Tepatnya pasa gelombang kedua nanti. “Gelombang kedua nanti berangkat 12 September untuk jamaah cadangan,” singkatnya. Sementara itu, JCH Riau yang akan diberangkatkan hari ini melalui embarkasi haji Hang Nadin Batam. Berasal dari Kabupaten Bengkalis sebanyak 238 jamaah dan dari Kabupaten Kuansing sebanyak 205 jamaah. Kampar Tambah 6 JCH Kepala Kantor Kementerian Agama Kampar Drs H Fairus MA, melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah H Dirhamsyah MSy SAg menjelaskan, JCH Kampar mendapatkan tambahan 6 orang. Mereka sebelumnya terdaftar dalam kuota cadangan, dan akan masuk dalam gelombang kedua, kloter 20. “Mereka akan diberangkatkan dari embarkasi Batam menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah pada 12 September 2015,” ujar Dirhamsyah. Keenam JCH tersebut adalah Jasma Sarif bin Sarif, Abdul Hakim bin Abdul Karim, Lili Triani binti Sutisno, Sujak Suwarko bin Sajid Raharjo, Rusda bin Maksum Siahat, dan Zaini bin Kasim Siahat. Dengan demikian, jumlah JCH Kampar dari semula 444 orang menjadi 450 orang. Pihaknya berharap mudahmudahan seluruh JCH Kampar tahun ini dalam pemberangkatan nanti bisa berjalan lancar dan aman. Untuk itu ia juga berharap seluruh petugas haji dapat me-

layani seluruh jamaah dengan baik. Begitu juga dengan jamaah dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan ibadah haji di Tanah Suci dan pulangnya mendapatkan haji mabrur. Sementara itu JCH Kabupaten Bengkalis, yang sebelumnya sempat tertunda keberangkatannya, yakni dua pasangan suami istri, Saharisir dan Azizah, akhirnya dipastikan bisa terbangkan ke Madinah tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 6 embarkasi Batam pada Ahad (30/8). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkalis, Jumari, mengatakan, selama berada di Madinah kedua JCH yang sebelumnya masuk dalam kloter 2 ini akan tetap bergabung dengan jamaah asal Pekanbaru dan Indargiri Hilir, untuk melaksanakan ibadah arbain di Masjid Nawabi di Madinah. Selanjutnya setelah delapan hari di Madinah, pasangan Sahariris dan Azizah akan diberangkatkan ke Makkah. Disinggung apakah ke depan pasangan Saharisir dan Azizah bisa bergabung dengan jamaah kloter 2 asal Kabupaten Bengkalis? Terkait dengan persoalan ini, Jumari menegaskan, pihaknya akan mengusahakan agar kedua JCH ini bisa bergabung dengan jamaah asal Bengkalis, namun tergantung keputusan petugas haji di Makkah. “Nanti akan menyangkut fasilitas akomodasi di sana, tentu tergantung pada keputusan petugas di Makkah. Meskipun demikian kami tetap berusaha agar bisa bergabung,’’ ungkapnya. Ribuan Jamaah Berangkat setelah Miqat Sekitar 4.363 JCH sejak kemarin sudah mulai meninggalkan Madinah. Hingga pukul 10.00 WAS, JCH yang sudah selelesai ihram sebanyak 5 kloter. Mereka

sejak pukul 07.00 dari penginapan menuju Bir Ali, tempat miqat imrah dari Madinah. Salah seorang jamaah dari Samarinda, Eggy (55), menjelaskan semua jamah yang masuk satu bus. Sekitar 55 jamaah. “Ini kami masih menunggu yang lain. Ada beberapa yang belum masuk bus. Lainnya sudah salat sunat dua rakaat dan niat ihram umrah,” ujarnya. Menurut dia, anggota kloternya semua sudah menyelesaikan ibadah arbain 40 waktu. “Sudah semua. Insya Allah semua sudah siap berangkat. Barang-barang juga sudah masuk bagasi bus,” tuturnya. Memang sekitar 10 menit setelah beberapa jamaah masuk bus, lalu berangkat. Ketua sektor Bir Ali Kamalul Iman yang stand by di Bir Alu sejak dua hari lalu menjelskan salah satu kesulitan adalah banyaknya jamaah yang berebut suvenir tas dan payung dari pembagian kartu telepon seluler Arab. Sehingga menimbulkan macet. Ada yang sudah masuk bus balik lagi, karena temannya dapat tas dan payung. Karena itu, jadi ruwet. Tapi nggak lama kok,” ujarnya. Yang memprihatinkan, kata Kamalul, banyak jamaah yang tidak tahu salat sunat dua rakaat. Banyak yang menanyakan salat sunat apa. Ini berarti bimbingan kepada jamaah masih kurang. “Yang ribut ya ibu-ibu itu. Mungkin sudah lansia tadi lupa salat sunat apa. Tapi sudah kami jelasan ini adalah salat sunat ihram (niat umrah/haji, red),” ujarnya. Hal-hal seperti itu harusnya sudah dipahami JCH. Karena ini masuk rukun dan wajib haji ataupun umrah. “Pembimbing haji kloter harus lebih proaktif menjelaskan kepada jamaahnya,” tuturnya. Sementara itu, Kadaker Madi-

nah Nasrullah Jasam yang memantau langsung di Bir Ali menjelaskan hari ini harus ada 12 kloter yang berangkat ke Makkah. Setiap jam ada 3 ribu jamah di berbagai negara yang boleh masuk Makkah. Ini tadi baru ada jamaah India yang masuk Bir Ali, semoga jamaah kita bisa diberangkatkan ke Makkah lebih banyak,” katanya. Menurut Nasrullah, pihaknya sesuai aturan diberi waktu dari pukul 7 pagi hingga pujul 6 sore WAS untuk memberangkatkan jamaah ke Makkah. “Sampai di sana paling cepat pukul 14.00 dan terakhir pukul 00.00 dini hari WAS atau mungkin lebih,” tuturnya. Dia menjelaskan setelah sampai di terminal Makkah terakhir, bus bus tersebut ditangkap oleh tim buser petugas untuk di-split dan diarahkan ke daerah pemondokan masing-masing. Misalnya di Mahbas Jin, Aziziah, Raudhah, Syisyah, dan lainnya. “Kalau langsung masuk Makkah bisa kesulitan bus jamaah. Bisa bisa putar-putar semalaman,” katanya. Tim buser tersebut bersifat mobile dan standby di Zumum, sekitar 60 km dari Makkah atau masih satu jam perjalanan lagi ke Makkah. “Kalau sopirnya masih baru ya terpaksa dikawal oleh tim

9 buser biar nggak kesasar. Kasihan jamaah kalau harus putar-putar,” tuturnya. Setelah mengamati keadaan di Bir Ali, Nasrullah melihat kesulitan jamaah adalah saat mencari busnya. Sebab busnya kebetulan hari ini sama jenis, nama, warna ungu, dan bentuknya. Yang membedakan hanya ditempeli stiker nomor bus. Karena itu, harus ada petugas yang menunggu di kamar mandi dan masjid untuk mengarahkan jamaah ke bus yang benar. “Kita tahun ini pas dapat undian busnya standar. Karena general service fee-nya ndak di-upgrade. Padaal kalau bayar lagi misalnya 70 riyal per jamaah, pelayanan baik makan, akomodasi, dan bus bisa ditingkatkan. Kalau jamaah nyaman kan kami juga ikut nyaman,” tuturnya. Namun, dia menambahkan soal kebijakan upgrade layanan bukan wewenangnya, dia hanya pelaksana. “Itu tadi pendapat pribadi saya,” tuturnya. Masjid Bir Ali, Tempat Miqat Jamaah Haji Dahulu di zaman Rasulullah SAW, lembah itu disebut Lembah Aqiq. Lokasi masjid tempat mengambil miqat ini agak turun ke bawah, menuju lembah yang menghijau. Di belakangnya sebuah bukit berbatu cadas men-

jadi pemandangan lain yang juga menakjubkan mata. Bangunan Masjid Bir Ali seperti bangunan kotak. Sang arsitek Abdul Wahid El Wakil terinspirasi oleh masyarakat di sekitar lembah ini dalam rancangannya. Masjid Bir Ali dikenal dengan banyak nama. Disebut Bir Ali (bir berarti kata jamak untuk sumur), karena pada zaman dahulu Sayyidina Ali bin Abi Thalib Ra menggali banyak sumur di tempat ini. Sekarang, bekas sumur-sumur buatan Sayyidina Ali bin Abi Thalib tidak tampak lagi. Masjid ini juga dikenal dengan sebutan Masjid Syajarah (yang berarti pohon), karena sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya masjid yang cantik ini dibangun di tempat mana Nabi Muhammad SAW pernah berteduh di bawah sebuah pohon (sejenis akasia). Kemudian, beberapa orang mungkin juga menyebut masjid ini dengan sebutan Masjid Dzul Hulaifah, karena letaknya berada di Distrik Dzul Hulaifah. Jarak dari Masjid Bir Ali ke Kota Makkah sebenarnya masih cukup jauh. Perlu waktu 4 sampai 6 jam naik bus untuk tiba di Makkah karena jaraknya masih lebih kurang 450 km.(end/jpnn/egp/why/evi)

Buruh Minta UMP 2016 Naik 25 Persen Sambungan dari hal.1 menuntut adanya kenaikan UMP tahun depan sebanyak 25 persen. Kenaikan tersebut berdasarkan perhitungan komponen hidup layak (KHL) baru yang bakal diusulkan pihak buruh. Dalam usulan KHL itu, pihak buruh menambahkan 24 komponen baru pada 60 komponen yang sudah disepakati sebelumnya. “Kami menuntut agar KHL ditambah menjadi 84. Sebab, kami menilai masih banyak komponen yang diperlukan oleh pekerja dalam kehidupan seharihari yang belum masuk dalam KHL,” ungkapnya di Jakarta, Ahad (30/8).

Tambahan komponen tersebut, lanjut dia, menyangkut lima aspek : perumahan, sandang, kesehatan, pendidikan, dan kemasyarakatan. Contohnya, komponen korden, kipas angin, dan mesin cuci dalam aspek perumahan. Atau komponen ponsel dan pulsa pada aspek kemasyarakatan. “Masih banyak hal yang harus diperhatikan pemerintah. Misalnya, kaos lengan pendek, jaket, televisi, kosmetik, sampai dompet. Saya rasa tuntutan masih rasional,” imbuhnya. Dia menegaskan, tuntutan kenaikan gaji dan KHL tersebut juga menjadi kesimpulan dari beberapa sikap buruh. Pertama,

sikap pekerja yang menolak adanya rencana penetapan UMP selama beberapa tahun sekali. Kedua, pemerintah dan pengusaha yang menggunakan kondisi ekonomi sebagai alasan untuk meningkatkan kesejahteraan buruh atau bahkan melakukan PHK. Selain soal UMK, Iwan mengaku pihak buruh juga bakal meminta poin-poin lain dengan total 10 tuntutan. Mulai dari jaminan kesehatan, pengesahan undang-undang pembantu rumah tangga, hingga fasilitas kesejahteraan buruh. “Kami akan menyampaikan tuntutan ini pada 1 September ke Istana Presiden,” tegasnya. Lalu bagaimana dengan tang-

gapan pengusaha? Direktur PT Indofood Franciscus Welirang mengaku tak habis pikir dengan cara pikir serikat buruh. Menurutnya, dunia usaha di Indonesia perlu dukungan semua pihak untuk melewati kondisi ekonomi yang lesu. Namun, serikat buruh malah mengambil sikap yang malah menyulitkan dunia usaha. “Semua orang sudah tahu ekonomi dunia sedang susah. Harusnya semua bersatu daripada hanya memikirkan kepentingan sendiri. Kalau sudah melewati barulah bisa dibahas hal-hal seperti ini,” terang pria yang menjabat Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) itu.(dim/jpnn)

Ribuan Comate Histeris Sambungan dari hal.1 kawan-kawan di Pekanbaru, Ahad sore (30/8) sore. Para Comate yang sudah lama menantikan kehadiran idolanya ini semakin histeris tatkala Iqbal sambil bernyanyi menyapa mereka. “Iqbal, Iqbal, Iqbal, sini, sini, sini,” teriak salah seorang remaja putri yang duduk di barisan paling depan. Seperti tak ingin mengecewakan fansnya, Iqbal pun membalas dengan lambaian tangan dan kedipan mata. “Kami bertiga sudah berkali-kali datang ke Pekanbaru. Tapi sumpah, Comate Pekanbaru memang paling keren,” sebut Kiki saat obrolan di tengah jeda lagu. Ucapaan Kiki ini disambut para Comate yang didominasi remaja putri ini dengan teriakan histeris. Tidak hanya mahir bernyanyi, para personel CJR memang pandai berinteraksi dengan para penggemarnya. Di setiap jeda lagu, ketiganya secara bergantian mampu menghidupkan suasana. Beragam cara dilakukan. Mulai mengajak para Comate tebaktebakan hingga gombalan-gombalan khas remaja mereka lemparkan kepada para fansnya. “Karena yang hadir di sini cantikcantik. Kami bertiga akan nyanyikan lagu spesial buat kalian, judulnya ‘Cantik Genit’. Lagu ini perdana kami bawakan di sebuah live concert. Spesial untuk kalian yang di Pekanbaru,” sebut Iqbal yang disambut teriakan para Comate . Seperti terhipnotis, tidak hanya para Comet, orangtua yang ikut mendampingi anak-anaknya juga larut dalam lantunan lagu demi lagu. Ribuan kamera dari telepon genggam pun mengarah ke atas panggung. Merekam tingkah polah CJR. Shinta Dewi, promotor dan owner Putri Rida Organizer yang ditemui usai konser seperti tidak dapat menyembunyikan rasa bahagianya. Karena untuk kali keduanya, dia sukses menggelar konser CJR. “Alhamdulillah, konser hari ini (kemarin, red) berjalan lancar. Meriah. Di luar dugaan, sambutan para Comate luar biasa,” ucap Shinta. Didampingi Arnest, selaku REDAKTUR: EDWAR YAMAN

pimpro konser tersebut, Shinta mengucapkan ribuan terimakasih kepada para fans, Mall Ciputera, Hotel Pangeran, crew, Polda Riau, Polresta Pekanbaru , dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu. “Tanpa kerja sama yang baik dengan mereka, saya tidak yakin konser akan sesukses ini. Tidak ada kendala apapun. Meski jumlah penonton membeludak ,” sebutnya. Sebelumnya, para Comate yang memegang tiket platinum dan gold menghadiri meet and greet dengan CJR di Mall Ciputera Pekanbaru. Acara yang dimulai sejak pukul 10.00 WIB itu disesaki ribuan fans. Meski tidak semuanya dapat masuk, namun para Comate sangat puas meny-

aksikan idolanya dari luar pagar pembatas. Bahkan kejar-kejaran antara Comate dan CJR tidak dapat dielakkan. Petugas keamanan sampai bekerja keras mengawal personel CJR masuk dan keluar panggung meet and greet. Mereka yang memiliki tiket platinum bahkan bisa berada tanpa jarak dengan Iqbal dan kawan-kawan. Tidak hanya sekadar foto-foto, mereka juga mendapatkan kesempatan makan bareng dengan sang idola. “Sejak pagi animo para Comate memang luar biasa. Dan para pemegang tiket platinum dan gold memang memiliki kesempatan spesial untuk bisa berada dekat idolanya,” ucap Ar-

nest yang ditemui di sela sela acara. Total ada 12 lagu yang dibawakan CJR. Lagu “Tante Linda” yang menjadi lagu paling hits di album baru mereka ini, menjadi lagu yang paling ditunggu para Comate . Tepat pukul 17.30 WIB CJR menyudahi konsernya di Pekanbaru. Tangis histeris para Comate pun pecah saat Kiki, Aldi dan Iqbal pamitan. “Kalian semua jangan bersedih, kami semua sih pengennya nyanyi terus di hadapan kalian. Tapi percayalah kita akan ketemu lagi,” ucap Iqbal menenangkan para fansnya. Akhirnya lagu “ Terhebat” menutup konser tersebut dengan manis.(dik)

TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

10

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD

PDIP Bahas Strategi Pemenangan Pilkada Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru soleh-saputra@riaupos.co.id

MENGHADAPI Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di Riau pada Desember 2015 mendatang. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar rapat koordinasi daerah (Rakorda), membahas strategi pemenangan pilkada yang dilaksanakan di sembilan kabupaten/kota, di Hotel Arya Duta, Ahad (30/8). Dalam Rakorda yang digelar oleh Dewan Pimpinan Daerah PDIP Riau tersebut, mengangkat tema ”Strategi memenangi hati rakyat’. Acara tersebut langsung dibuka

Ketua DPP Bidang Pemuda PDIP, Sukur Nababan yang juga bertindak sebagai narasumber. Turut hadir sebagai narasumber lain Ketua dan Komisioner KPU Riau, Nurhamin dan Sri Rukmini, anggota Bawaslu, Rusidi Rusdan dan perwakilan Polda Riau. Rakorda yang dimulai sekitar pukul 13.00 WIB tersebut dihadiri calon kepala dan wakil kepala daerah yang akan diusung PDIP yang akan bertarung dalam pilkada serentak tersebut. Di antaranya yakni calon Bupati Rohul, Syafruddin Poti, calon Bupati Kuansing Mursini, calon Wakil Bupati Rohil Jamiludin, calon Bupati Pelalawan, Zukri Misran, calon Bupati Siak,

Syahrul, calon Bupati kan hati rakyat. Bengkalis Sulaiman Za“Jangan hanya berkaria dan calon Wali Kosandar pada keyakinan, ta Dumai Agus Widayat. rebut hati rakyat dan Seluruh anggota dewan peduli dengan rakyat. dari PDIP Riau dan penSelamat kepada calon gurus DPD dan DPC kepala dan wakil kepaPDIP Riau. la daerah yang bertaKetua DPD PDI Perrung dalam pilkada serjuangan Riau, Kordias entak Desember menPasaribu saat ditemui di SUKUR datang. Dalam Pilkada sela-sela kegiatan me- NABABAN serentak kali ini, kami ngatakan, ia mengucapkan sela- menargetkan menang di lima daermat kepada calon kepala dan wak- ah atau sekitar 50 persen,” ujarnya. il kepala daerah yang diusung PDIP Sementara itu, Ketua DPP dalam pilkada serentak. Ia meng- Bidang Pemuda PDIP, Sukur Nabaingatkan, kepada calon kepala dan ban mengungkapkan, rakorda wakil daerah yang diusung PDIP yang digelar untuk memenangkan untuk berjuang untuk memenang- pilkada serentak ini, bukanlah ben-

tuk dari kampanye namun acara internal partai untuk memenangkan pilkada serentak. Disebutkannya, dalam memenangkan pilkada dan menggaungkan ideologi partai sesuai dengan ideologi Pancasila dan NKRI sebagai harga mati. “Kita harus memenangkan hati rakyat. Pengurus PDIP harus bersatu padu dari tingkat bawah sampai tingkat pusat DPP PDIP, satu suara satu langkah bagi seluruh calon kepala daerah. Dalam proses pilkada semua kekuatan harus bersatu padu untuk kita menang dalam pilkada serentak,” ajak Sukur. Sukur juga mengingkatkan, untuk memenangkan pilkada seren-

tak tidak cukup hanya dengan keyakinan dan keinginan. Namun, ada satu lagi yang sangat penting harus diiringi yakni kinerja yang total serta doa. Selain itu, terkait adanya beberapa peraturan baru pihaknya juga mendatangkan narasumber dari KPU Riau. “Dengan adanya banyak perubahan peraturan sekarang ini, tentunya para kader harus mengetahuinya. Jangan sampai nantinya kader berjalan berdasarkan asumsi, melainkan harus sesuai dengan koridor yang ada. Untuk itu sengaj dihadirkan narasumber dari penyelenggara yakni KPU, sebagai pengawasan dari Bawaslu dan pengamanan dari Polda Riau,” tutupnya.(jrr)

JUPRISON/ RIAU POS

KUKUHKAN TIM: Pemuka masyarakat Jawa, KH Abdul Salam menyampaikan sambutan usai pengukuhan tim pasangan Indra Putra-Komperensi (IKO) di Desa Muara Langsat, Kecamatan Sentajo Raya, Ahad (30/8/2015).

KPU __ Jadwal Kampanye Harus Dilaporkan ___

BAGANSIAPI-API (RP) - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Rokan Hilir masih belum menerima pemberitahuan dari pasangan calon bupati dan wabup Rohil maupun tim pemenangan soal kegiatan kampanye yang bakal dilaksanakan, Ahad (30/8). Namun meskipun begitu KPUD mengingatkan bahwa pemberitahuan tersebut merupakan suatu keharusan agar seluruh penyelenggara pemilu bisa saling bekerja sama dan koordinasi. Terkait dengan adanya kampanya yang dilaksanakan paslon Syafrudin-Ridwan (Syafari) pada Sabtu (29/8) di daerah kecamatan Sinaboi, ketua KPUD Rohil Agus Salim melalui pokja Kampanye, Taufik mengatakan pihaknya memang telah menerima pemberitahuan dari tim tapi hanya melalui telepon. “Mereka menyampaikan untuk kampanye dan saya katakan bahwa pemberitahuan harus disampaikan ke polres dimana tembusannya ke panwas dan KPUD, namun apakah ada surat tanda terima pemberitahuan tersebut sampai ke kantor KPUD saya belum bisa pastikan,” kata Taufik, Ahad (30/8). Tapi menurut Taufik memang saat ini masa kampanye sudah berjalan terhitung 27 Agustus hingga 5 Desember nanti. Dengan sistem yang ada, di mana untuk rapat terbatas dan kampanye yang sifatnya temu warga tidak harus terjadwal membuat sulit pemantauan kegiatan kampanya keseluruhan. Padahal sebelumnya pihak kepolisian meminta agar tiga hari sebelum kampanye dilaporkan dari tim pemenangan.(fad)

KPU Buka Lagi Pendaftaran di Surabaya JAKARTA (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akhirnya kembali membuka pendaftaran untuk kota Surabaya. Sebab, satu dari dua pasangan di Kota Pahlawan itu, yakni Rasiyo dan Dhimam Abror dinyatakan tidak menenuhi syarat. Keduanya terganjal masalah administrasi. Komisioner KPU, Hadar Nafis Gumay mengatakan, pasangan Rasiyo dan Abror kemarin (30/8) dinyatakan tidak memenuhi persyaratan oleh KPU Surabaya. Pasalnya, ada dua syarat administrasi HADAR NAFIS yang tidak bisa dipenuhi oleh pasaGUMAY ngan itu. Yang pertama yaitu surat rekomendasi dari DPP yang mengusung Rasiyo dan Abror. Sebelumnya DPP PAN mengajukan surat rekomendasi berbentuk scan pada tanggal 11 Agustus 2015. Nah, pada tanggal 19 Agustus 2015, surat rekomendasi yang asli diberikan ke KPU Surabaya. “Ternyata ada yang beda. Di bagian nomor surat, tanggal surat dan nomo seri materai,” jelasnya. Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan sebelumnya pernah mengatakan bahwa surat rekomendasi yang dikirim pada proses verivikasi itu asli. Perbedaan nomor materai disebabkan surat rekomendasi yang dikirim pertama hilang.(aph/jpnn) REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

TIMSES BERKAH FOR RIAUPOS ALFIALDI/ RIAU POS

TINJAU JEMBATAN: Calon Bupati Siak Syamsuar meninjau jembatan rusak di RT 009 RW 006 Jalan Indah Kasih, Kelurahan Perawang, Kecamatan Tualang, Ahad (30/8/2015).

BERSAMA KETUA TIM: Calon Bupati Siak H Suhartono didampingi ketua tim koalisi Berkah, serta tokoh masyarakat Kabupaten Siak Wan Abdurrahman turun ke Sirkuit Eben Ezer Km 15 Perawang Barat, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Ahad (30/8/2015).

Paslon di Kuansing dan Siak Temui Warga PEKANBARU (RP) - Hari keempat pilkada, Ahad (30/8), belum semua pasangan calon yang melakukan kampanye terbuka. Misalnya di Kuansing pasangan nomor urut 1 Indra Putra-Komperensi (IKO) mengukuhkan tim, pasangan nomor 3, Mardjan Ustha-Muslim (MM) blusukan ke beberapa kecamatan, Mursini-Halim menunggu tim yang telah dibentuknya. Sementara di Kabupaten Siak, Pasangan Syamsuar-Alfedri kampanye di Tualang dan Minas dan pasangan Suhartono-Syahrul turun ke Sirkuit Eben ezer KM 15 Perawang Barat Kecamatan Tualang. IKO Kukuhkan Tim di Muara Langsat Pasangan nomor urut 1 Indra Putra-Komperensi (IKO) terus bergerak cepat guna menyolidkan barisan untuk bertarung di Pilkada Kuansing. Sebanyak 250 orang yang telah disiapkannya untuk menjadi tim pasangan yang didukung H Sukarmis ini untuk Desa Muara Langsat, Kecamatan Sentajo Raya. Calon Bupati Indra Putra yang langsung mengukuhkan mereka, Ahad (30/8). Selain Indra Putra dan Komperensi, hadir pula para pimpinan partai koalisi, seperti Nasdem, PAN, Demokrat, Hanura, dan PKS. Turut menyambut kedatangan pasan-

gan IKO adalah pemuka masyarakat Suku Jawa, KH Abdul Salam. “Alhamdulillah, sebanyak 250 orang yang kita tunjuk menjadi tim IKO di Muara Langsat sangat antusias dan siap bersama melanjutkan pembangunan yang ada did Kuansing,” ujar Indra Putra. Namun sebelum pengukuhan tim di Muara Langsat, pasangan IKO bersilaturrahmi dengan ratusan masyarakat yang ada di Desa Sungai Sirih, Kecamatan Singingi, Sabtu (29/8) dan Jumat sebelumnya, IKO bersilaturrahmi dengan masyarakat di Desa Rawang Oguang, Kecamatan Kuantan Hilir Seberang. Mursini-Halim Masih Menunggu Sedangkan pasangan nomor urut 2, Mursini dan Halim (MH) masih menunggu dari tim yang telah dibentuknya di setiap kecamatan. Mengawali masa kampanye, Kamis (26/8) calon Wakil Bupati Kuansing H Halim bersilaturrahmi dengan masyarakat di Desa Sukaping Pangean. “Kita masih menunggu. Masih menyusun strategi? Ya, begitulah,” kata calon Wakil Bupati Halim kepada Riau Pos, yang mengaku tengah ada acara di Pekanbaru. Sementara itu, pasangan nomor 3, Mardjan UsthaMuslim (MM) juga terus bergerak. Pasangan ini terus melakukan blusukan di wilayah

hilir, seperti di Cerenti, Inuman dan Logas Tanah Darat. “Kita kemarin bersilaturrahmi dengan masyarakat di Giri Sako. Sebelumnya kita blusukan atau berssilaturrahmi dengan masyarakat di Cerenti pada malam hari dan Inuman di siang harinya,” kata Calon Bupati Mardjan Ustha. Syamsuar Kampanye di Tualang Calon Bupati Siak Syamsuar MSi melakukan silaturahmi dengan masyarakat Tualang, Ahad (30/8). Sedangkan calon Wakil Bupati Siak Alfedri MSi melakukan kampanye dialogis kampanye di Sabak Auh. Di Kecematan Tualang Syamsuar dalam kampanye dialogis di dua tempat berbeda.pimpinan merakyat ini disambut dengan antusia masyarakat. Kunjungan pertama di Jalan Indah Kasih Kelurahan Perawang, Syamsuar silaturahmi sekaligus melakukan peletakan batu pertama Masjid Abu Bakar As Siddiq RT 009 dan RW 006 dan peninjauan jembatan yang rusak parah. Ketua RT 009 Ardianto mengatakan sejumlah jalan yang belum disemenisasi dapat dibangun. Begitu juga jembatan yang rusak parah yang dilewati jalan. Sementara Syamsuar berharap selesai pembangunan masjid agar warga sekitarnya dapat memakmurkan masjid,

juga dapat dimanfaatkan untuk wirid dan mengaji anakanak. Sedangkan jembatan yang rusak sementara dibangun menggunakan kayu yang kokoh agar anak-anak dan warga bisa lewat. Namun ke depannya akan dibangun permanen. Kemudian pasangan nomor 1 ini melakukan kampanye dialogis di Dusun Madura Kampung Maredan Barat dan silaturahmi dengan ratusan warga. Syamsuar mengunjungi warga yang mengalami musibah ditembak beberapa tahun yang lalu, Satimo dan Sakit Satori. Satimo mengaku senang dengan kedatangan Syamsuar yang mengunjungi dirinya.”Terimakasih Pak,” ungkapnya. Di tempat terpisah calon wakil Bupati Siak Alfedri MSi melakukan kampanye dialogis melakukan silaturahmi bersama masyarakat. Selain itu Syamsuar-Alfedri juga melakukan kampanye dialogis di Kecamatan Minas, persisnya di GOR badminton Kampung Minas Jaya, Ahad (30/8). Program yang dilakukan pemerintah, tak sedikit mengundang para pendatang. Mereka datang ke Siak, karena programnya prorakyat. Di kampung Bandar Sungai, calon wakil bupati Siak Alfedri mengatakan, pemerintah telah membuat kebijakan kemudahan masyarakat. Ma-

syarakat kini tak perlu repotrepot dalam pengajuan perizinan. Semuanya sudah ditata lewat satu pintu dan dilimpahkan ke kecamatan. Suhartono-Syahrul Dukung Pengembangan Motor Cross Memasuki masa kempanye hari ke empat, pasangan calon Bupati Siak H Suhartono didampingi ketua tim koalisi Berkah Sutarno serta tokoh masyarakat Kabupaten Siak Wan Abdurrahman turun ke Sirkuit Eben ezer KM 15 Perawang Barat Kecamatan Tualang, Ahad (30/8). Terlihat ratusan masyarakat hadir menyaksikan kejuaraan motor cross dan grasstrack. Pada kesempatan itu juga Calon Bupati Siak H Suhartono bersama tim koalisi Berkah dan tokoh masyarakat Siak, H Wan Abdurrahman langsung tamu ramah dengan masyarakat dan penonton yang menyaksikan kejuaraan motor cross dan grasstrack tersebut. Terlihat masyarakat antusias menyambut kedatangan mereka. “Kita langsung turun ke Sirkuit Eben Ezer untuk menyaksikan kejuaraan motor dan grasstrack dan sekaligus tamu ramah dengan masyarakat dan penonton motor cross,” ungkap H Suhartono pasangan di nomor urut 2 pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Siak Ahad (30/ 8).(jps/aal/ksm/wik)

Nama Dicatut, Mukhlisin Belum Tentukan Pilihan PEKANBARU (RP) - Bakal calon bupati dan wakil bupati Kuansing H Mukhlisin sebagai wakil dan Imran sebagai calon bupati tergnjal di KPU Kuansing dan saat ini sedang menunggu proses sidang di Mahkamah Konstitusi yang akan akan berlangsung pekan ini, mengaku namanya dicatut oleh orang yang tidak bertanggung jawab. ‘’Nama saya dicatut oleh orang yang tidak bertanggung jawab. mengatas namakan

saya, mereka datang ke pendukung saya bahwa saya sudah bergabung dengan mereka, padahal hingga saat ini, saya belum bergabung dengan kandidat mana pun, karena saya masih menunggu proses hukum di MA,’’ jelas Mukhlisin yang meminta kepada pendukungnya untuk bersabar menunggu hingga proses gugatan ke MA berakhir, sehingga jelas hitam putihnya. Jika pun nanti harus kalah

di MA, Mukhlisin mengaku akan memberikan kebebasan kepada pendukungnya untuk memilih kandidat terbaik versi pendukung Mukhlisin setelah sebelumnya dilakukan pengambilan suara terbanyak. Sehingga proses demokrasi berjalan dengan baik dan Mukhlisin yakin, masyarakat sudah tahu apa yang terbaik untuk kemajuan Kuansing. Selagi maish berjuang, Mukhlisin berharap para pendukungnya agar bersabar

dan yakin bahwa dirinya tidak akan mengambil keputusan apapun sebelum putus gugatan di MA. Jika gugatan di MA memenangkan dirinya dengan Imran, sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Kuansing, Mukhlisin tidak akan menyia-nyiakan harapan dan keinginan masyarakat, sebaliknya jika tidak menang di MA, Mukhlisin menyerahkan kepada massa pendukungnya untuk memilih sendiri siapa yang terbaik

menurut mereka sebagai bupati dan wakil bupati Kuansing tanpa intervensi dari dirinya. Sekali lagi saya katakan, saya abelum menentukan pilihan, jika pun harus menentukan pilihan, saya akan menentukan pilihan bersamasama dengan pendukung, ungkap Mukhlisin dengan harapan orang-orang yang mencatut namanya agar tahu bahwa dirinya memang belum menentukan pilihan.(mng) TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos

SENIN, 31 AGUSTUS 2015

HALAMAN 11

Stadion: Santiago Bernabeu Penonton: 70.876 Wasit: Alejandro Hernandez

Real Madrid

5

0

Real Betis

Gol: 1-0 (Bale, 2), 2-0 (James, 39), 3-0 (Benzema, 47), 4-0 (James, 50), 5-0 (Bale, 89) 1 Tendangan melebar 11 7 Tendangan ke arah gawang 10 14 Pelanggaran 12 4 Tendangan sudut 11 0 Offside 3 31% Penguasaan bola 69% 3 Kartu kuning 3 0 Kartu merah 0 6 Penyelamatan 1

INTERNET

AMANKAN BOLA: Penjaga gawang Real Madrid Keylor Navas mengamankan bola dari rebutan pemain Real Betis Ruben Castro (kiri) dalam laga di Santiago Bernabeu, Ahad (30/8/2015).

Navas Memikat MADRID (RP) - Santiago Bernabeu seakan sudah menemukan cinta barunya setelah mencampakkan Iker Casillas. Nama Keylor Navas yang menggema di laga menjamu Real Betis Ahad (30/8) menjadi indikasinya. Artinya, status sebagai pemilik nomor 1 tinggal sedikit lagi diamankan pemain Kosta Rika tersebut. Kenyamanan itu terusik dengan rumor bakal merapatnya David De Gea dari Manchester United dalam deadline bursa transfer musim panas hari ini. Apa Real tega memisahkan kembali cinta Madridista dengan calon nomor satu itu dengan mendatangkan merogoh kocek besar untuk De Gea? Florentino Perez dan kroni-kroninya harus memutar kembali tayangan laga yang tuntas dengan skor 5-0 itu. Statistik Squawka mencatat sembilan kali pemain berusia 28 tahun itu memblok tendangan pemain Betis. Termasuk menggagalkan eksekusi penalti Betis yang diambil Ruben Castro pada menit ke-61. Dibandingkan laga pertama melawan Sporting Gijon (23/8), penampilan Navas jauh lebih baik di laga kemarin. Melawan Gijon, dia hanya melakukan dua kali tepisan dan satu kali clearance. ‘’Saya senang dengan penampilan Keylor (Navas) hari ini (kemarin, red), tapi akan lebih baik jika pemain di lini depan bisa memanfaatkan keunggulan ini,’’ ujar pelatih Rafael Benitez.(ren/jpnn)

Laporan JPNN, Madrid

REAL Madrid berada dalam tekanan saat menjamu Real Betis di Santiago Bernabeu dinihari kemarin. Lini depan Los Blancos dituding tengah mengalami krisis menyusul hasil imbang 0-0 pada laga perdana La Liga kontra Sporting Gijon. Tetapi dinihari kemarin, hanya perlu 94 detik bagi Gareth Bale untuk membantah tudingan itu. Ya, hasil imbang tanpa gol melawan Gijon pada pekan pertama semakin menguatkan keraguan fans Los Blancos atas ketajaman tim kesayangan mereka. Pasalnya, sebelum hasil imbang tersebut, barisan depan Madrid sudah memperlihatkan trend negatif, yakni dengan hanya mencetak tiga gol saja dalam empat laga pramusim terakhir. Sebelum laga melawan Betis, pelatih Rafa Benitez sebenarnya sudah menegaskan bahwa tidak ada krisis di barisan depan timnya. Alasannya, kata Rafa, di laga perdana itu Madrid tercatat sebagai tim yang melesakkan shot on goal terbanyak ketimbang tim lain. Namun publik Bernabeu baru mempercayai itu saat Bale melesakkan gol pertama ketika laga baru berjalan 94 detik. Gol itu menjadi awal dari pesta gol Los Blancos ke gawang Betis. Madrid menang 5-0. ”Saya senang dengan kinerja tim . Ada sejumlah hal yang harus diperbaiki , tapi seperti sudah saya katakan bahwa gol akan tercipta seiring waktu, dan laga ini menjadi bukti. Saya mengambil banyak hal positif api ada juga beberapa hal yang perlu ditingkatkan,” ujar Rafa seperti dilansir MARCA. Ya, dalam laga itu Cristiano Ronaldo memang tidak menyumbang gol. Kebintangannya tertutup oleh performa gemilang Gareth Bale dan James Rodriguez yang masing-masing membukukan dua gol. Satu gol lainnya dilesakkan oleh Karim Benzema. Namun Rafa tak sedikitpun cemas. ”Di antara pemain lain dalam tim ini, Cristiano paling banyak melepaskan tendangan ke gawang. Jika tim terus menciptakan peluang, Ronaldo pasti akan segera mencetak gol,” kata Rafa. James juga menjadi sorotan utama. Gelandang asal Kolombia ini tak hanya melesakkan dua gol indah, juga memberikan satu assist kepada Bale. Padahal, pada laga perdana, James hanya turun sebagai pemain pengganti. Rafa pun menjelaskan alasannya menurunkan James sebagai pemain pengganti.(ish/ das) PIERRE-PHILIPPE MARCOU/AFP

MELOMPAT: Striker Real Madrid, Gareth Bale melompat untuk merayakan gol ke gawang Real Betis di Santiago Bernabeu, Ahad (30/8/2015).

Rossi Juara, Marquez Jatuh,Petrucci Jadi Bintang SILVERSTONE (RP) - Balapan seri ke-12 MotoGP yang digeber di Silverstone, Inggris, Ahad (30/ 8) malam WIB berlangsung seru, menegangkan. MotoGP Inggris ini bahkan sempat ditunda startnya karena gerimis dan trek masih basah tak memungkinkan untuk dimulai balapan. Lepas start, pole position yang dipegang Marquez langsung hilang, Jorge Lorenzo dengan mudah menelikung Marquez saat start. Namun itu juga hanya sesaat. Pelan dan pasti, Marquez dan juga Valentino Rossi sudah ada di depan Lorenzo. Pertarungan sesungguhnya kemudian terjadi antara Rossi di posisi pertama, dan Marquez di posisi kedua. Marquez terus menempel laju Kuda Besi tunggangan Rossi. Saat balapan tinggal tersisa 7-8 lap

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

lagi, Marquez sepertinya bakal Lorenzo. menelikung Rossi. Motor sang Namun akhirnya, balapan drajuara bertahan tampak lebih siap matis di Silverstone menjadi mildi kondisi trek yang masih basah. ik Rossi.(adk/jpnn) Namun sial, di lap ke-12, Marquez malah kehilangan keseimbangan usai melakukan tikungan panjang. Si Bayi Alien itu terjatuh dan keluar dari trek. Namun balapan ternyata belum usai, bahkan buat Rossi. Pelan-pelan, pembalap terdekat dengan Ros1. Valentino ROSSI (Yamaha) 46m 15.617s si yakni Danilo Petrucci 2. Danilo PETRUCCI (Ducati) + 3.010 (Ducati/Octo Pramac Rac3. Andrea DOVIZIOSO (Ducati) + 4.117 4. Jorge LORENZO (Yamaha) +5.726 ing) malah membuat timn5. Dani PEDROSA (Honda) + 11.132 ya Rossi khawatir. 6. Scott REDDING (Honda) + 25.467 Petrucci yang start bah7. Bradley SMITH (Yamaha) + 26.717 kan di luar 10 besar itu pel8. Andrea IANNONE (Ducati) +29.393 an dan pasti mendahului 9. Aleix ESPARGARO (Suzuki) + 38.815 rider demi rider termasuk 10. Alvaro BAUTISTA (Aprilia) +41.712 VALENTINO ROSSI Dani Pedrosa dan Joreg

AFP

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


12

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015


TOTAL SPORT

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

13

Menang tapi Tak Tenang Laporan JPNN, Milan

TIDAK ada kegembiraan di wajah Sinisa Mihajlovic d a l a m konferensi pers selepas laga kedua Serie A antara AC Milan dan Empoli di San Siro dini hari kemarin (30/8). Padahal, timnya baru saja meraih kemenangan perdana setelah membekap tamunya dengan skor 2-1. Gol-gol yang dicetak oleh dua rekrutan baru Carlos Bacca (16) dan Luiz Adriano (69) memang menjadi hasil positif setelah pada giornata perdana mereka dibekap oleh Fiorentina 0-2. Namun, nyatanya pelatih yang akrab disapa Miha itu malah mengatakan hal yang mengejutkan. ‘’Kami tidak layak untuk menang,’’ ujarnya dalam konferensi pers seperti

dilansir Football Italia. ‘’Aku merasa aku kalah. Jadi, tidak ada yang membuatku senang. Mungkin satu-satunya hal itu adalah hasil,’’ tambah Miha. Jika menilik dari apa yang terjadi, maka keluhan utama allenatore asal Serbia itu terletak pada koordinasi antar lini yang dianggap masih berantakan. Acuannya sudah jelas; gol balasan Empoli yang dicetak oleh Riccardo Saponara pada menit 20. Gol itu tentu saja tidak akan lahir jika amunisi anyar Rossoneri lainnya, Andrea Bertolacci, tidak melakukan backpass blunder yang berujung bola diserobot oleh Massimo Maccarone dan kemudian memberikan backheel pass kepada Saponara yang tidak terjaga. ‘’Kami memulai laga dengan baik hingga akhirnya kami kebobolan. Setelah itu, penampilan kami pun kolaps,’’ keluh Miha. ‘’Hal ini sama saja dengan musim lalu. Selepas kebobolan, kami masih takut untuk membalas skor. Akibatnya, distribusi bola kami macet,’’ paparnya.

Imbas lain yang dirasakan oleh Nigel de Jong yang masih dirasakan pasca Saponara mencetak gol penyeimbang itu, menurut Miha, adalah pertahanan mereka yang menjadi sangat berantakan. Rapuhnya Milan membuat Empoli leluasa dalam melakukan tembakan ke gawang Diego Lopez. Statistik menunjukkan bahwa tim tamu membukukan 18 tembakan. Hampir tiga kali lipat daripada yang dilakukan oleh Milan. Lebih lanjut, pemain yang semasa bermain dikenal sebagai ikon Lazio dan Sampdoria itu mengatakan bahwa dirinya tidak mengerti dengan ketakutan yang membekap

dalam hati setiap anak asuhnya. Padahal, mereka di kandang sendiri yang notabene, seharusnya, menjadi ‘’area bersahabat’’. ‘’Aku harus memastikan setiap pemain menghilangkan ketakutannya dan menemukan kesenangan dalam bermain sepakbola. Jelas ada sesuatu yang salah di kepala mereka. Berarti, tugasku adalah bagaimana membenahi sisi psikologis mereka,’’ tambah pelatih 46 tahun tersebut. Pesimisme Miha dengan performa klub ibukota mode itu juga sejalan dengan keyakinan gelandang Empoli Piotr Zielinski yang mengatakan bahwa permainan timnya berjalan dengan solid dan sesuai dengan yang mereka harapkan.(apu/io/das)

INTERNET

SELEBRASI: Carlos Bacca melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Empoli, Ahad (30/8/2015).

REDAKTUR: ELVY CHANDRA REDAKTUR:ELVY CHANDRA

TATA LETAK: FEBRI ANDRE JAMIL TATA LETAK:


Riau Pos

SOCIETY

14

SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Sambutan Rektor Unilak yang diwakili Wakil Rektor I Unilak Dr Hj Hasnati SH MH.

Dekan Fakultas Hukum Unilak Dr H Iriansyah SH MH menepungtawari peserta PAMABA Fakultas Hukum.

FH Unilak Gelar PAMABA 300 Mahasiswa Baru FAKULTAS Hukum Universitas Lancang Kuning (Unilak) menggelar kegiatan Pengenalan Akademik Mahasiswa Baru (PAMABA) selama dua hari, Sabtu-Ahad (29,30/8). Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Perpustakaan Universitas Lancang Kuning ini untuk mengenalkan lingkungan kampus, kepada mahasiswa baru Tahun Akademik 2015/2016. Ketua Panitia Penyelenggara Dr Fahmi SH MH mengatakan, jumlah mahasiswa baru yang mengikuti kegiatan PAMUBA 300 orang. Selama dua hari tersebut mahasiswa baru akan dikenalkan dengan lingkungan kampus sebelum memasuki perkuliahan pada awal September mendatang. ‘’Kegiatan PAMABA Fakultas Hukum ini kita laksanakan selama dua hari berturut-turut. Pada hari pertama diisi dengan pengenalan mahasiswa

Dr H Supandi SH MHum didampingi Dekan Fakultas Hukum Dr H Iriansyah menyampaikan kuliah umum.

dengan unsur dan sistem perkuliahan di fakultas. Seperti pengenalan dengan pimpinan fakultas mulai dari Dekan dan wakil-wakil dekan, ketua/ kepala badan dan lembaga, serta dosen, karyawan yang ada di lingkungan Fakultas Hukum,’’ ungkapnya.

Ketua Panitia Pelaksana Dr Fahmi SH MHum melakukan penanaman pohon di Fakultas Hukum.

Sedangkan untuk hari kedua lanjut Fahmi diisi dengan penghijauan di Fakultas Hukum dan dilanjutkan dengan kuliah umum yang diisi Hakim Agung Mahkamah Agung RI Dr H Supandi SH MHum. Hal senada juga disampaikankan

Dekan Fakultas Hukum Unilak Dr H Iriansyah SH MH. Menurutnya, ada dua substansi dasar pengenalan akademis bagi mahasiswa baru. Pertama, pengenalan mahasiswa kepada lingkungan dan sistiem perkuliahan di Fakultas seperti sistem administrasi

Dekan Fakultas Hukum Unilak Dr H Iriansyah SH MH memberi sambutan.

dan keuangan serta sistem kemahasiswaan. Kedua, pengenalan mahasiswa dengan unsur di Fakultas Hukum, mulai dari Pimpinan Fakultas, dosen-dosen dan mahasiswa serta karyawan. Diharapkan melalui kegiatan ini antara mahasiswa dan dosendosen dapat lebih saling mengenal sehingga dapat saling bertegur sapa bila bertemu. Sementara itu mewakili Rektor Unilak, Wakil Rektor I Unilak Dr Hj Hasnati SH MH mengapresiasi kegiatan ini. Dia menilai cara Fakultas Hukum dalam memberikan pengenalan kepada mahasiswa baru sudah benar, karena kegiatan ini syarat dengan nilai-nilai akademik dan jauh dari praktik perpeloncoan seperti yang dicantumkan dalam surat Menristek Dikti yang melarang adanya praktik perpeloancoan selama masa orientasi bagi ma-

hasiswa baru. Salah satu unsur akademik yang terdapat dalam PAMABA Fakultas Hukum ini adalah Kuliah Umum yang disampaikan Hakim Agung Mahkamah Agung RI Dr H Supandi SH MHum. Dalam kuliah umum ini Supandi menjelaskan tentang Undang-undang Nomor 30 Tahun 2014, tentang Administrasi Pemerintahan dan relevansinya terhadap Disiplin Penegakan Hukum Administrasi Negara dan Penegakan Hukum Pidana.(lim/adv) Narasi : MUSLIM NURDIN Foto-foto : Humas Unilak FOR RIAU POS

Wakil Dekan II FH Dr Indra Afrita SH MH, Wakil Dekan I FH Dr Suhendro SH MHum, Dekan FH Dr H Iriansyah SH MH, dan Wakil Dekan III FH Bahrun Azmi SH.

TOTAL SPORT

Lewat Sterling, City Cetak Rekor Laporan JPNN, Manchester

REKOR baru kembali tercipta di klub berwarna biru langit ini, 10 kemenangan beruntun di arena EPL ditorehkan saat berhasil mengalahkan Watford 20 di Etihad Stadium, Ahad (30/8). Manchester City sukses mengemas empat kemenangan tanpa putus, plus nir kebobolan dari empat laga awal musim 2015/16. The Citizens kini meraup poin sempurna (12) sekaligus terus memimpin puncak klasemen sementara. The Hornets tahu betapa menakutkannya lini serang tuan rumah dan memilih bertahan sangat dalam di daerahnya sendiri. Tercatat City menguasai penguasaan bola 66 persen berbanding 34 persen untuk tim tamu. Setelah babak pertama yang berjalan alot 0-0, Pellegrini memutuskan melakukan pergantian di babak pertama, Samir Nasri masuk menggantikan Jesus Navas yang bermain kurang efektif. Keputusan yang terbukti jitu, laga babak kedua baru berjalan satu menit Sterling langsung mencetak gol memanfaatkan umpan crossing dari sayap kanan. Sore yang indah pemain termahal City itu akhirnya membuka keran golnya di EPL. Coach Manuel Pellegrini lantas menarik Sterling jadi second striker, menempatkan Nasri di kiri dan menggeser Silva di kanan. Hal ini membuat konsentrasi bek Watford jadi terpecah dan kebobolan gol cepat membuat mereka panik. Strategi bertahan tak bisa lagi dipertahankan Watford, keluar menyerang membuat lini belakang mereka semakin terbuka. Diawali dari tendangan bebas Yaya Toure REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

yang membentur pagar hidup, Silva menyelundupkan bola muntah ke sisi kanan dan langsung dieksekusi tendangan keras Fernandinho. City akhirnya menang 2-0 dan terus mengejar rekor kemenangan beruntun terbanyak di EPL milik Arsenal (14 kali). Lawan selanjutnya ialah sang pembunuh raksasa, Crystal Palace di Selhurst Park, Sabtu (12/9) pasca jeda internasional. ”Saya pikir kami memainkan laga ini sama persis seperti tiga laga sebelumnya, sebagai tim yang konsisten. Kami memiliki empat lawan yang berbeda tetapi kami selalu menemukan solusi di setiap laga tersebut. Watford bertahan sangat baik di babak pertama sehingga kami tak menciptakan banyak peluang. Saya berpikir harus melakukan perubahan di babak kedua. Kami menguasai bola di babak pertama tapi kurang membuat peluang,” ulas Pellegrini seperti dilansir MEN. Di hari yang sama Chelsea dan Liverpool kehilangan poin, City memperbesar jarak dengan terus memuncaki klasemen. ”Saya pikir bermain dengan pemain kreatif seperti Yaya, Nasri, Aguero dan Raheem, Anda pasti akan mencetak gol. Dia (Raheem) tak hanya pemain yang bisa mencetak gol, tapi juga bekerja keras untuk tim dan selalu hebat dalam situasi satu lawan satu. Dia memperlihatkan bahwa dia bukanlah pemain mahal, tetapi pemain yang bagus,” ujar El Ingeniro (julukan Pellegrini).(sbn/eca)

INTERNET

RAYAKAN GOL: Pemain Manchester City Raheem Sterling merayakan gol dengan rekan-rekannya usai mencetak gol ke gawang Watford di Etihad Stadium, Ahad (30/8/2015).

Bayer Munchen Hajar Leverkusen

THOMAS MULLER

INTERNET

MUNCHEN (RP) - Pertarungan dua tim yang belum terkalahkan dalam dua laga awal Bundesliga Jerman musim ini akhirnya dimenangi tuan rumah Bayern Munchen atas tamunya Bayer 04 Leverkusen dengan skor 3-0. Dalam pertandingan di Stadion Allianz Arena di Munchen pada Ahad (30/8) dini hari, dua dari tiga gol tuan rumah dikontribusi Thomas Muller. Pemain Timnas Jerman itu menghasilkan golnya pada menit ke-26 dengan assist Douglas Costa dan pada menit 60 melalui titik penalti. Penalti diberikan wasit Florian Meyer, karena pemain Leverkusen

Roberto Hilbert melanggar penyerang Bayern Munchen Arturo Vidal di dalam area kotak terlarang. Satu gol tuan rumah lainnya dicetak oleh penyerang sayap Timnas Belanda Arjen Robben pada menit ke-71, juga lewat eksekusi penalti. Penalti kedua diberikan wasit lagilagi karena kesalahan Hilbert, kalini ini dia handsball di kotak terlarang. Khusus bagi Muller, tambahan dua gol ini menjadikannya telah memberi 76 gol dalam 200 penampilannya untuk Bayern Munchen di pentas Bundesliga.(int/eca)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


SOCIETY

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat Kemendikbud RI Dr Ella Yulaelawati PhD memberi sambutan.

15

Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman dan Plt Bunda PAUD Hj Sisilita Arsyadjuliandi foto bersama dengan Forkopimda.

Gebyar PAUD Tingkat Provinsi Riau 2015 Meriah

Berkualitas untuk Generasi Emas DILAKSANAKAN di seluruh daerah di Tanah Air, Gebyar PAUD 2015 berlangsung meriah di Provinsi Riau. Kegiatan yang dipusatkan di halaman Kantor Gubernur Riau, Ahad (30/8) berikut memperingati Hari Jadi ke-10 Himpaudi digelar berbagai kegiatan dan perlombaan serta peng-

hargaan diberikan kepada para penerima dalam suasana suka cita. Dihadiri langsung Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA, Plt Bunda PAUD Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi, Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat Kemendikbud RI Dr Ella Yulaelawati PhD, Kepala Disdikbud Riau Dr Ka-

Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman dan Plt Bunda PAUD Hj Sisilita Arsyadjuliandi foto bersama peserta Gebyar PAUD.

Kepala Disdikbud Riau Dr Kamsol memberi sambutan.

msol serta seluruh bunda PAUD kabupaten/kota di Provinsi Riau, juga tampak hadir beberapa pejabat tinggi pratama lingkungan Pemprov Riau dan ribuan anakanak PAUD di Pekanbaru. Pada gerakan nasional PAUD berkualitas kemarin mengangkat tema ‘’Aku Cinta Maritim, Masa Emasku adalah Masa Depanku’’. Menurut Kepala Disdikbud Provinsi Riau, perlu disiapkan sebuah sistem pendidikan yang optimal untuk meningkatkan PAUD yang berkualitas di Provinsi Riau. ‘’Tentunya juga bergantung pada tenaga pendidik PAUD yang ada di Provinsi Riau. Sesuai instruksi Plt Guberri, tentunya kita akan terus meningkatkan tenaga PAUD Riau supaya lebih berkualitas. Dengan demikian anak- anak Riau juga akan berkualitas ke depannya,” ujar Kamsol.

Plt Bunda PAUD Hj Sisilita Arsyadjuliandi menyerahkan trofi kepada pemenang.

Untuk itu dilanjutkannya memang perlu upaya bersama dalam mewujudkan hal tersebut. Disdikbud Riau ditambahkan Kamsol akan terus berupaya berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten/kota sehingga dapat mewujudkan PAUD Riau yang berkualitas. Dalam kesempatan kemarin, juga menyajikan penampilan dua ribu anak-anak PAUD dari Pekanbaru yang membawakan tarian payung. Sehingga menambah kemeriahan kegiatan. Selain itu juga diberikan penghargaan kepada juara pertama apresiasi bunda PAUD kecamatan berprestasi diraih Hj Sri Bintang dari Inhil. Kemudian juara I gugus PAUD berprestasi diraih gugus Anggrek dari Rohul. Juara I apresiasi lembaga PAUD berprestasi diraih Rini

Septiani Mukti dari Meranti, juara I apresiasi paduan suara diraih Pekanbaru, serta berbagai juara perlombaan lainnya. Disamping itu penghargaan juga diberikan kepada penerima anugrah gerakan paudnisasi kabupaten/kota se-

Riau yang diperoleh Dumai pada peringkat pertama, Pekanbaru peringkat dua dan Bengkalis peringkat tiga.*** Narasi: EKA GUSMADI PUTRA FOTO: EKA GUSMADI PUTRA dan HUMAS PEMPROV RIAU

Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman dan Plt Bunda PAUD Hj Sisilita Arsyadjuliandi foto bersama anak-anak saat menghadiri Gebyar PAUD Provinsi Riau 2015 di halaman Kantor Gubernur Riau.

Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman dan Plt Bunda PAUD Hj Sisilita Arsyadjuliandi saat menghadiri Gebyar PAUD Provinsi Riau 2015.

Peserta sedang membawakan tari payung.

Smart Fast Global Education

Fokus Cetak Karakter Generasi Unggul SEKITAR 300 mahasiswa baru Smart Fast Global Education berkumpul di Siak Ballroom SKA CO Ex, Sabtu (29/8). Dengan wajah antusias mereka menyimak kata

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Pekanbaru Ir H Johny S memberi sambutan.

demi kata yang disampaikan oleh motivator nasional, Irwan Wiseful Berutu. Pria yang juga penulis buku dan pengusaha itu, tampak bersemangat berdiri di depan mahasiswa baru tersebut. Hari itu, pihak Smart Fast Global Education mengadakan Seminar Karakter Building dan Revolition Mindset dengan mendatangkan motivator nasional tersebut. Melalui kegiatan tersebut, pihak kampus ingin membangun karakter dan mengubah mindset mahasiswa baru tersebut mengenai arti kesuksesan. Direktur Smart Fast Global Educatio Amiruddin Tumanggor SE mengatakan, mahasiswa baru tersebut masih belum sepenuhnya melepaskan kebiasaan dan pemikiran mere-

ka selama SMA. “Dengan karakter building dan revolution mindset ini, mahasiswa baru kita ajak untuk menatap masa depan dengan pikiran positif. Atmosfir SMA yang masih terbawa perlahan berganti dengan peningkatakan potensi. Sebab, tantangan dan persaingan mereka ke depannya sangat kompetitif,” ujarnya. Hal senada juga diungkapkan oleh sang motivator, Irwan Wiseful Berutu. “Melalui seminar, paradigma dan stigma mahasiswa tentang sukses yang sebenarnya bisa kita luruskan. Kita juga membuka pemikiran mereka tentang leadership dan entrepreneurship sebagai bekal mereka untuk menggapai cita-cita nanti,” jelasnya.

Ditambahkannya, antusias mahasiswa perlu diacungi jempol. Ini terlihat dari jumlah mahasiswa yang bertanya melebihi angka 80 orang. Hal tersebut bahkan mengalahkan antusias saat Irwan menjadi motivator di salah satu perguruan tinggi ternama di Jakarta. Usai seminar, kegiatan Table Manner dilangsungkan. Executive Asisstant Manager SKA Co-Ex Swiss-Bellinn Subhan H Sahbana langsung memimpin kegiatan tersebut. Dikatakannya, untuk mahasiswa pariwisata, table manner sangat penting guna melatih personality dan attitude mahasiswa dalam menghadapi tuntutan perkembangan zaman. Sebelumnya, Smart Fast Global Education juga melakukan kegiatan

Mahasiswa baru Smart Fast Global Education 2015/2016 foto bersama di Yonif 132 Bima Sakti, Salo Bangkinang.

Mahasiswa baru Smart Fast Global Education 2015/2016 mendengarkan ceramah.

orientasi di YONIF 132 Bima Sakti, Salo Bangkinang. Dengan target sasaran orientasi untuk menciptakan kedisiplinan, membangun karakter dan kepribadian generasi yang unggul. Bukan hanya itu, beberapa waktu lalu Smart Fast Global Education juga telah mewisuda ratusan mahasiswanya yang berasal dari angkatan keempat di Hotal Pangeran Pekanbaru. Rangkaian kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen nyata Smart Fast Global Education dalam meningkatkan pelayanan dan kemampuan hard skill dan soft skill mahasiswa. Sehingga nantinya mereka mampu bersaing dan menjawab kebutuhan dunia kerja. Smart Fast Global Education akan terus meningkat-

kan pelayananya agar mahasiswa dapat terserap maksimal oleh stakeholders.(mg3/adv) Narasi dan FOTO : MG3/MIRSHAL/RIAU POS

General Manager PT Gapura Angkasa Cabang Batam Jerry Widjanarko memberi sambutan.

Mahasiswa baru Smart Fast Global Education 2015/2016 mendengarkan ceramah dari motivator nasional Irwan Wiseful Berutu SS.

Mahasiswa baru Smart Fast Global Education 2015/2016 melakukan orientasi.

Wisudawan dengan manajemen dan dewan pelantik foto bersama. REDAKTUR: ELVY CHANDRA REDAKTUR:ELVY CHANDRA

TATALETAK: LETAK:ANDRE EFAN TATA


ARENA

16

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

DEFIZAL/RIAU POS

JUARA: Ketua Umum Perbasi Kota Pekanbaru H Zulmansyah Sekedang menyerahkan trofi kepada tim basket putra Rajawali usai menjuarai Wali Kota Pekanbaru Basketball League (PBL) 2015 di GOR Senapelan, Sabtu (29/8/2015).

FOTO BERSAMA: Tim basket putra SMA Dharma Loka Pekanbaru foto bersama dengan Ketua Umum Perbasi Kota Pekanbaru H Zulmansyah Sekedang usai menjuarai Wali Kota Pekanbaru Basketball League (PBL) 2015.

Rajawali dan SMA Dharma Loka Juara Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukmanprayitno@riaupos.co.id

LAGA final Kejuaraan Wali Kota Pekanbaru Basket League (PBL) 2015 berhasil dimenangkan Rajawali usai mengalahkan Hangtuah dengan skor 66-54, Sabtu (29/8) malam. Diawal pertandingan, kedua tim tampil seimbang sehingga kuater pertama hanya berbuah skor 15-14. Namun Rajawali tampil dominan di kuarter kedua dengan skor 32-25, disusul kuarter ketiga 47-39 dan kuarter keempat dengan skor 66-54. Kemenangan tersebut juga menjadi catatan rekor bagi Rajawali. Mereka sukses mengawinkan gelar

juara Metropolis Basket League (MBL) yang digelar beberapa bulan lalu dan juga mempertahankan gelar juara Wali Kota Pekanbaru Basket League (PBL) yang diperoleh tahun lalu. ‘’Ini kemenanan pantastis. Kami bisa mempertahankan rekor tahun lalu. Selain itu anak-anak saya lihat bermain baik dan sesuai dengan instruksi, sehingga kami bisa mempertahankan gelar juara secara beruntun,’’ ujar Pelatih Tim Basket Rajawali Juaris Firdaus. SMA Dharma Loka Champions Junior Sementara itu laga junior, SMA Dharma Loka berhasil menjadi juara. Tim asuhan pelatih Dewit tersebut tidak mengalami kesulitan berarti saat

berhadapan dengan SMA Negeri 1 Pekanbaru. Di kuarter pertama, Dharma Loka langsung unggul 12-8, disusul kuarter kedua dengan skor 29-19. Di kuarter ketiga SMAN 1 Pekanbaru sempat dominan, sayangnya mereka masih kalah tipis 37-39 untuk kemenangan Dharma Loka. Tidak mau kecolongan, di kuarter keempat Dewit langsung mengubah strategi hingga berbuah kemenangan dengan skor akhir 49-41. Ketua Perbasi Pekanbaru Zulmansyah Sekedang mengucapkan selamat kepada para pemenangan sembari memberikan piala bersama Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI Pekanbaru, Syamsir. ‘’Selamat kepada para

pemenang, dan tim yang belum menang agar terus semangat untuk merebut kemenangan di kompetisi mendatang. Untuk Wali Kota PBL Junior, ini akan menjadi andalan Pekanbaru di Pekan Olahara Provinsi (Porprov) pada 2017 mendatang, karena umurnya memang kami batasi,’’ ujar Zulmansyah. Hal ini diaminkan oleh Kabid Binpres KONI Pekanbaru, Syamsir. Ia juga sangat yakin, Pekanbaru akan menjadi juara umum di Cabor Basket serta cabor lainnya di Porprov 2017. ‘’Dilihat dari penampilan, bibit-bibit atlet basket kita sangat bagus, dan saya optimis bisa juara di Porprov, begitu juga dengan cabor lainnya,’’ sebut Syamsir.(eca)

Hari Ini, Atlet Luar Negeri Tiba di Pekanbaru PEKANBARU (RP) - Hari ini, Senin (31/8) siang, sekitar 300 atlet dan ofisial kontingen taekwondo dari 21 negara mulai tiba di Pekanbaru. Hal ini diungkapkan Ketua Umum Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Riau A Tambi didamipingi Sekretaris Misbah kepada Riau Pos, Ahad (30/8) siang. Dijelaskannya, untuk menyambut tamu dari luar negeri

tersebut, pihaknya juga telah melakukan gladi untuk panitia yang akan melakukan penyembutan atlet dan ofisial. Mulai dari pintu kedatangan hingga diantar ke Hotel Pangeran yang menjadi tempat penginapan atlet luar negeri. ‘’Ya, besok dipastikan sudah ada beberapa kontin-

gen yang datang. Makanya Sabtu (29/8), kami lakukan gladi bersih agar pelayanan yang kita berikan terhadap tamu bisa maksimal,’’ ujarnya. Setiap harinya hingga Rabu (2/9), atlet dari berbagai negara akan tiba di Pekanbaru. Begitu juga dengan seluruh atlet dan ofisial dari selu-

ruh provinsi di Indonesia. ‘’Untuk penyambutan atlet dari seluruh provinsi juga sudah kita sesuai dengan jadwal kedatangannya. Semoga proses penyambutan berjalan lancar hingga pelaksanaan Indonesia Open Taekwondo Championship selesai digelar. Untuk itu dukungan dari seluruh pihak sangat kami harapkan,’’ harap Tambi.(luk)

ManisLaris

kecantikan kesehatan

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos

17

SENIN, 31 AGUSTUS 2015

AURELIE HERMANSYAH

Gara-gara Raul Lemos INTERNET

CRISTIAN dan TITI KAMAL

Bobok Bareng di Padang Rumput AKTOR Christian Sugiono belum lama ini baru saja melakukan perjalanan panjang bersama keluarga keliling Eropa. Meski buah hati, Juna, turut diboyong, suami Titi Kamal ini punya alasan khusus. “Saya sama Titi memang suka travelling. Jadi, setiap saya travelling bareng dia (Titi), judulnya pasti bulan madu atau honeymoon kesekian,” ungkap Christian kepada wartawan di FX Senayan, Jakarta Pusat.

Konteks bulan madu sendiri bagi Tian, sapaan Christian, memang untuk hubungan suami-istri bersama si cantik Titi. Apalagi, saat ini mereka masih dikaruniai satu putra. Keinginan memiliki anak kedua ternyata masih malu-malu diungkapkan Tian. “Saya enggak mau bilang mau nambah (anak). Tapi, kami juga selalu mencoba terus kan. Jadi, doain saja ya. Kalau dikasih, masa kami tolak,” katanya.(mg3/jpnn)

I HAMID

Karyanya Diapresiasi TAK banyak penyanyi lagu Melayu di Singapura. Satu di antara yang sedikit itu adalah I Hamid, yang telah gemar melantunkan lagu sejak masih kanak-kanak. Hingga kini setidaknya sudah belasan lagu I Hamid yang dirilis di Negeri Singa itu. Lagu yang dibawakannya tersebut merupakan ciptaannya sendiri. Boleh jadi kini memang akan sulit mencari album lagu yang dirilis pada 1969, 1971 dan 1972 itu. Namun lagulagu Melayu bernuansa Bollywood ini masih dapat didengarkan di media sosial semacam Youtube. Meskipun sepenuhnya menggunakan lirik Melayu, namun irama lagu-lagu yang dibawakan I Hamid sangat kental dengan nuansa Hindustan atau yang kini dikenal dengan irama Bollywood itu. Hal ini membuat lagu-lagu gembira maupun sendu yang di-

lantunkannya menjadi semakin enak didengar. Seorang pendengar di Youtube bernamaTajkamal,misalnya,memberikan komentar untuk lagu ‘’Sinaran Ku’’: “Lagu ini benar-benar menyentuh ...” I Hamid yang kini berprofesi sebagai interpreter Bahasa Indonesia untuk masalah kriminal dan sipil di Singapura, memang terasa cukup baik menyusun kata-kata dalam syair lagu yang dibawakannya.Dalam lagu ‘’Sinaran Ku’’ itu, Hamid menceritakan tentang kenestapaan anaknya yang ditinggalkan sang ibu. Ia mengajak si anak bermain seraya merasa meyakinkan anaknya bahwa isterinya akan datang kembali menemui mereka. Bakat menyanyi Hamid menular dari pamannya di pihak ibu dan ibunya sendiri yang terkenal sebagai musisi dan penyanyi semasih tinggal di Indonesia.(ksm)

ARTIS cantik, Aurel mengaku lelah terus di-bully dan mendapat cap buruk sebagai anak durhaka. Pemilik nama lengkap Titania Aurelie Hermansyah akhirnya menumpahkan unek-uneknya di media sosial Instagram. Di akunnya @aurelie.hermansyah, Minggu (30/8), pelantun lagu ‘’Dimarahin Tuhan’’ itu menegaskan, dirinya tetap mengakui bahwa Mimi — sebutan Aurel untuk Krisdayanti adalah perempuan berjasa yang telah melahirkannya ke dunia. “Mimi adalah ibu yang melahirkan aku dan aku enggak mungkin mau menjadi anak durhaka walau apapun keadaannya,” tulis Aurel. Gadis kelahiran 10 Juli 1998 itu mengakui sudah lima bulan ini sulit bertemu Krisdayanti. Itulah sebabnya di akun media sosialnya, Aurel hanya memposting foto dirinya bersama ibu tirinya Ashanty. “Jadi gimana aku bisa posting foto sama mimi, dari sebelum lebaran kita enggak bisa ketemu,” keluhnya. Dari curhatannya itu, Aurel menyampaikan keluhan yang menyebabkan ia sulit menemui ibu kandungannya. Aurel menyebut tiga kali kata “om”. Panggilan om biasanya ditujukan Aurel untuk ayah tirinya atau suami Krisdayanti, Raul Lemos. “Gimana mau lebaran ke sana atau gimana mau ke rumah mimi, kalau tiap mau ke sana mimi selalu ajak ketemu di luar supaya om enggak tau,” kata Aurel. “Aku minta maaf kalau aku ada salah sama om, tapi om pun kan pernah ada salah sama kita, baiknya kita saling memaafkan karena apa pun yang buat mimi bahagia walapun harus membuat kami seperti ini aku akan mendukung karena aku sayang mimi,” tulisnya lagi. Apakah curhatan itu menunjukkan bahwa suami Krisdayanti yang menyebabkan Aurel dicap sebagai anak durhaka? Jawaban pastinya tentu hanya Aurel yang tahu. Yang pasti, Aurel juga balik bertanya kepada haters yang telah membully dan menudingnya sebagai anak durhaka. “Aku bahagia sekarang punya bunda dan pipi dan keluarga kecil kami yang bahagia, apa aku salahhh? Tapi bagaimana pun aku juga ingin bertemu sama mimi,” tandasnya.(ris/jpnn) KAPANLAGI.COM

REDAKTUR:EDWIR

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos

18

SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Laga Wajib Menang MAKASSAR (RP) - Pusamania Borneo FC (PBFC) akan menghadapi Persipasi Bandung Raya (PBR) Bekasi dalam laga perdana di Grup D Piala Presiden 2015 di Stadion Andi Mattalata Makassar. Laga ini rencananya ditayangkan secara live Indosiar, Senin (31/8) malam ini pukul 15.00 Wita. Pelatih sekaligus manajer Pesut Etam julukan PBFC Iwan Setiawan mengingatkan kepada Hamka Hamzah dan kawan-kawan agar tetap fokus selama 90 menit. Sebab, menurut Iwan, PBR adalah tim yang tidak bisa dianggap ringan. Permainan PBFC memang dinilai masih di atas, namun PBR yang dimotori Gaston Castano dapat memberikan shock therapy jika PBFC tidak waspada. “PBR diperkuat oleh pemain-pemain ISL, sehingga mereka akan memberikan tekanan yang dapat menyulitkan barisan belakang Pesut Etam,” ujar Iwan. Selain itu Iwan mengingatkan kepada pemainnya agar dapat mengaplikasikan hasil latihan yang telah dilakukan selama ini. Ia berharap, PBFC mampu meraih kemenangan guna memudahkan langkah lolos dari fase grup. “Saya berharap semua pemain bisa menjawab kepercayaan manajemen dengan tampil maksimal dan meraih kemenangan,” katanya. Sementara itu, General Manager PBFC Aidil Fitri menegaskan, dalam laga ini PBFC harus menang. Sebab, kemenangan adalah menjadikan kepercayaan positif di laga berikutnya, peluang lolos penyisihan grup makin besar. “Wajib menang jika ingin lolos,” ungkap Aidil.(*/don/is/k18/ jpnn)

PBFC V PBR

JPNN

DRIBEL BOLA: Kapten Pusamania Borneo FC, Hamka Hamzah mendribel bola saat latihan jelang menghadapi Persipasi Bandung Raya (PBR) Bekasi di Stadion Andi Mattalata Makassar, Ahad (30/8/2015).

Dapat Dua Pemain Siak Sepakbola Pra-PON Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id

PERBURUNAN tim pelatih sepakbola Riau yang mempersiapkan skuad menghadapi Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera 2015 untuk mencari pemain berbakat di daerah berhasil. Saat melakukan uji coba ke Siak, Sabtu (29/8), pelatih Philep Hansen Maramis mendapatkan dua pemain sekaligus untuk posisi striker dan gelandang. Kedua pemain tersebut adalah Riki Dwi Saputro dan Wakid Andrianto. Kedua pemain ini diminta segera bergabung latihan di Pekanbaru mulai Selasa (1/9) besok. Dengan masuknya kedua pemain ini maka saat ini skuad tim yang akan ikut kualifikasi PON Jawa Barat tersebut berjumlah 22 orang. Jadi, akan ada dua pemain yang akan dicoret nantinya. Ya, sesuai dengan kouta yang diberikan KONI Riau, tim sepak-

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

bola Riau hanya bisa mendaftarkan 20 pemain ke Porwil di Bangka Belitung, 13-21 November mendatang. ‘’Mudah-mudahan saja, dari dua pemain Siak ini, satu di antaranya bisa masuk skuad inti sehingga tim ini merupakan penggabungan pemain terbaik di Riau,’’ ujar Philep. Saat uji coba di Stadion Kampung Rempak Siak, tim Pra PON Riau ini menang telak 6-0 atas tim sepakbola Siak yang dipersiapkan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau di Kampar. ‘’Sambutan masyarakat sangat luar biasa dan anak-anak juga bermain bagus di laga uji coba ini. Tapi, kekurangan tetap ada dan harus dievaluasi,’’ tegas mantan pelatih PSPS ini. Setelah melakukan uji coba ke Siak, selanjutnya tim Pra PON Riau ini rencananya blusukan ke Tembilahan Indragiri Hulu dan Kepulauan Meranti. ‘’Kami berharap di Tembilahan dan Meranti nanti ada penjaga gawang dan striker bagus karen tim ini sangat perlu pemain yang bagus di kedua posisi tersebut,’’ tegas Philep.(wws)

Persija Kalah Telak

Wartawan Polresta Juara Liga Futsal PWI Pekanbaru PEKANBARU (RP) - Tim Futsal wartawan yang berposko di Polresta Pekanbaru berhasil menjuarai Liga Futsal Antar Posko Wartawan yang digelar PWI Kota Pekanbaru, Sabtu-Ahad (29-30/8) di Gajah Mada Futsal. Wartawan Polresta memuncaki klasemen dengan enam kemenangan dan satu kali seri dengan nilai 19 poin. Sedangkan urutan kedua liga futsal yang diikuti delapan klub tersebut ditempati Wartawan Pemprov Riau dengan tiga kali menang, tiga kali imbang dan satu kekalahan dengan 12 poin. Urutan ketiga disusul Wartawan Pemko Pekanbaru dengan dengan 12 poin namun kalah jumlah gol. Urutan keempat ditempati oleh Wartawan Olahraga dengan tiga kemenangan, dua kali imbang dan dua kali kalah dengan 11 poin. Sementara urutan kelima ditempati Wartawan DPRD Kota Pekanbaru dengan 8 poin, diikuti Pewarta Foto dengan 8 poin. Sedangkan urutan ketujuh dan kedelapan diktempati Wartawan Polda Riau dengan 3 poin dan Koresponden dengan 1 poin. Ketua PWI Kota Pekanbaru Hendri Agustira usai menyerah-

DEFIZAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Pemain Wartawan Polresta Pekanbaru foto bersama Ketua PWI Kota Pekanbaru Hendri Agustira usai meraih gelar juara Liga Futsal PWI Pekanbaru, Ahad (30/ 8/2015).

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8

Klasemen Liga Futsal PWI Kota Pekanbaru

Wartawan Polresta Wartawan Pemprov Wartawan Pemko Wartawan Olahraga Wartawan DPRD Kota Pewarta Foto Wartawan Polda Riau Koresponden

kan piala kepada manajer Wartawan Polresta, Kompol Iwan Lesmana Riza mengapresiasi pelaksanaan turnamen berjalan lancar tanpa ada kerusuhan. ‘’Alhamdulillah berjalan sukses dan lancar, saya harap ini menjadi agenda rutin ke depannya antar posko wartawan,’’

7 7 7 7 7 7 7 7

6 3 3 3 3 2 1 0

1 3 3 2 2 2 0 1

0 1 1 2 2 3 6 6

19 12 12 11 11 8 3 1

ujarnya. Sementara itu Iwan Lesmana Riza yang sehari-hari menjabat Kasat Res Narkoba Polresta Kota Pekanbaru berharap penyelenggaran liga futsal tersebut menjadi ajang silaturahmi dan keakraban antara sesama wartawan.(luk)

GIANYAR (RP) - Kalah tiga gol tanpa balas dari Bali United Pusam diakui pelatih Persija Rahmad Darmawan karena timnya memang kalah kelas. Sang lawan disebut unggul segalanya dari Macan Kemayoran di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Bali, Ahad (30/8) sore. “Selamat untuk Bali United Pusam, mereka pantas menang karena unggul segalanya, dari fisik, kecepatan, motiviasi dan agresifitas,” katanya, saat dihubungi usai laga. Rahmad menyebut sempat mencoba strategi berbeda di babak kedua. Namun, perubahan itu tak ada artinya karena Bali United mampu meredam permainan Persija. “Strategi baru saya coba, tapi tidak mampu membalas. Kecepatan yang dibangun Bali United sangat bagus,” puji Rahmad. Dengan materi pemain yang tak maksimal karena Mbida Messi tak bisa ditampilkan, Rahmad menilai cukup memengaruhi permainan tim. Karena itu, lini tengah Persija tak bisa mengimbangi permainan dari Bali United. Selanjutnya, dia akan melakukan evaluasi bersam tim pelatih sebelum menghadapi laga selanjutnya. Dia yakin, dengan dua laga tersisa masih ada kesempatan bagi Persija untuk lolos dari fase grup.(dkk/ jpnn)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

SENIN, 31 AGUSTUS 2015

HALAMAN 19

Perampok Sikat 300 Gram Emas Korban Terkapar Ditembak Laporan ALFIADI, Kandis alfiadi@riaupos.co.id

TERAS OTONOMI ___ Malik Siregar Gantikan Mursini

___

PEKANBARU (RP) - Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), anggota DPRD yang akan mencalon sebagai kepala daerah harus mundur terlebih dahulu. Hal itu terjadi di DPRD Riau. Di mana majunya anggota DPRD Riau, Mursini menjadi calon kepala daerah di Kabupaten Kuantan Singingi membuatnya secara otomatis harus mundur dari kursi legislatif. Atas hal itu, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Pesatuan Pembangunan (PPP) yang mengusung Mursini akan melakukan Pergantian Antar waktu (PAW). Dari perolehan suara pada pemilihan legislatif tahun 2014 lalu, nama Malik Siregar akan menjadi PAW Mursini. Pasalnya pada memilihan tersebut, Malik memperoleh suara nomor dua terbanyak di bawah Mursini. Malik Siregar saat itu memperoleh dua ribu lebih suara dan mendapat posisi nomor dua. ‘’Untuk PAW-nya, itu nomor urutnya di PPP yaitu Malik Siregar. Setelah dilakukan pengecekan data, memang Malik Siregar yang memperoleh suara terbanyak nomor dua dengan perolehan suara mencapai dua ribu suara,’’ kata Sekretaris Bidang Pemenangan Pemilu PPP Riau, Isyadul Ibad. Saat ditanyakan terkait adanya dualisme kepengurusan di tubuh partai, apakah hal itu akan mempengaruhi PAW, pihaknya mengaku belum Baca Malik Halaman 30

PEKANBARU (RP) - Sekitar dua ribuan anak PAUD se-Kota Pekanbaru berlarian menuju halaman Kantor Gubernur Riau. Mereka diiringi guru pendamping, mencari posisi masingmasing di lapangan tersebut di hadapan Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman dan istri Hj Sisilita Ar-

syadjuliandi. Seluruh anak-anak tersebut membawa payung berwarna-warni. Berukuran kecil dan corak lucu-lucu, sehingga tampak menggemaskan. Mengikuti iringan lagu, para murid mencoba untuk menghibur Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat Kemendikbud RI Dr Ella Yulaelawati PhD, Kadisdik Riau Dr Kamsol, beber-

apa pejabat tinggi pratama Pemprov Riau serta bunda PAUD dan hadirin. Penampilan menggemaskan tersebut mengisi acara Gerakan Nasional PAUD Berkualitas, bertema ‘’aku cinta maritim masa emasku adalah masa depanku’’. Dilaksanakan Ahad (30/8) di halaman Kantor Gubernur Riau berikut memperingati hari jadi ke-10 Baca Ribuan Halaman 30

ARSYADJULIANDI RACHMAN

Riau Raih 4 Emas FLS2N PEKANBARU (RP) - Secara perlahan, dunia pendidikan Riau terus berbenah di berbagai sektor. Salah satunya dengan menorehkan prestasi sangat membanggakan pada ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2015 di Palembang, MG1/MIRSHAL RIAU POS

TARIAN PAYUNG: Anak-anak PAUD memadati halaman Kantor Gubernur Riau dengan menampilkan Tarian Payung, Ahad (30/8/2015).

HUMAS BPK FOR RIAU POS

Rohil 2, BKP Riau Terbaik 3 Pameran Pangan Nasional di Palembang

REDAKTUR: RINALDI

Baca Perampok Halaman 30

Ribuan Anak Bawa Payung Warna-warni

TERIMA TROFI: Sekretaris Badan Ketahanan Pangan Riau Agus Priyanto (kiri), menerima trofi dan penghargaan terbaik 3, pameran nasional produk khas daerah yang berlangsung di Palembang, Ahad (30/8/ 2015).

PEKANBARU (RP) - Badan Ketahanan Pangan (BKP) Provinsi Riau kembali meraih stan terbaik tiga, pada pameran nasional produk unggulan khas daerah, Ahad (30/8) di Palembang, Sumatra Selatan. Acara diselenggarakan atas kerja sama Kementerian Koperasi dan UKM, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Pemerintah Kota Palembang dengan Pelaksana PT Panca Wira Kreasindo. Sebelumnya BKP Riau juga meraih predikat terbaik tiga Pameran Nasional Pangan Nusantara yang diselenggarakan di Semarang, Juni 2015 lalu. Sedangkan stan terbaik dua di raih oleh Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau, terbaik Satu

SAPRI Koto dan Agus Tamar terkejut setengah mati. Empat kawanan laki-laki tak dikenal menghadangnya, saat pulang berjualan di Pasar Garut, Kecamatan Kandis,

oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur dan juara harapan dari instansi lainnya di Indonesia. Pameran nasional produk unggulan khas daerah diselenggarakan di Palembang Indah Mal, Sumatera Selatan, berlangsung 27-30 Agustus 2015. Jadwal semula diikuti sekitar 120 stand dari berbagai instansi pemerintah dan swasta di Indonesia. Namun akibat faktor ekonomi yang sedang menurun serta kabut asap yang menyelimuti sebagian wilayah di Sumatera, sehinga pameran ini diikuti sekitar 65 stan. Pameran ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin diwakili Kepala Dinas dan

UKM Provinsi Sumatera Selatan. Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau Ir Darmansyah yang diwakili Sekretaris BKP Riau Agus Priyanto, mengatakan Riau menampilkan materi pameran berbagai produk olahan pangan sagu. Tingkat konsumsi masyarakat Provinsi Sumatera Selatan, khususnya masyarakat Kota Palembang tehadap pangan sagu cukup tinggi. Hal ini terlihat dari mi sagu goreng yang ditampilkan oleh Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau sangat diminati oleh masyarakat setempat. Begitu juga tehadap berbagai produk pangan olahan sagu lainnya yang ditambilkan pada pameran ini. Sedangkan Gubernur Sumatera Selatan Baca Rohil Halaman 30

Baca Riau Halaman 30

LPDP ini merupakan mitra dari komisi XI dan saya lihat programnya sangat bagus sekali. Ini merupakan dorongan kita untuk mengejar ketertinggalan pendidikan dari masyarakat luar sana. H JON ERIZAL Anggota DPR RI asal Riau

DPR Dorong Mahasiswa Ikut Beasiswa LPDP PEKANBARU (RP) - Untuk menyosialisasikan empat pilar bernegara, anggota DPR RI asal Riau H Jon Erizal, berkunjung ke Kampus Fakultas Hukum Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru, Ahad (30/8). Kunjungan Wakil Ketua Komisi XI DPR RI ini disambut hangat Presiden Mahasiswa UIR Pikra Maulana dan peserta seminar. Baca DPR Halaman 30

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-SIAK

20

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Belum Lengkap jika Tak Singgah di Istana PESONA daya tarik istana melekat pda setiap wisatawan yang berkunjung ke Siak. Bahkan yang belum pernah berkunjungpun, selalu berkeinginan berkunjung. Rasanya belum lengkap jika ke Siak, tak singgah di istana. ‘’Istana ini, peninggalan Kesultanan Siak. Sampai sekarang masih terjaga dan dilestarikan,’’ kata FAUZI ASNI Asisten I Setdakab Siak Dr Fauzi Asni MSi saat menerima titian muhibah dan wisata sejarah pertemuan Forum Biro/Kabag Auk Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) se-Indonesia di ruang Datuk Empat Suku, Sabtu (29/8). Menurutnya, pengembangan obyek wisata Siak ini selain dari sejarah, budaya juga alam. Sektor wisata ini dipersiapkan jadi andalan. Adanya kunjungan ini secara tak langsung bagian dari promosi sekaligus pengayaan wawasan akan perguruan tinggi. Apalagi di sini secara lengkap tersaji semuanya. ‘’Saudara dapat lihat langsung. Peninggalan istana masih terjaga,’’ ujar dia.(adv/a)

Kecamatan Kandis Tingkatkan Pelayanan Online PEMERINTAH Kecamatan Kandis terus berupaya memberikan pelayanan yang prima bagi masyarakat. Selain memberikan pelayanan secara manual, juga melakukan pelayanan secara online. Hal ini dilakukan sebagai upaya memudahkan pelayanan bagi masyarakat yang tidak bisa langsung datang ke Kantor Camat Kandis. Camat Kandis Indra Atmaja menyatakan, INDRA ATMAJA sejak diresmikannya Kantor Camat Kandis ini, selain melakukan pelayanan secara manual pelayanan juga melayani online. ‘’Pelayanan yang diberikan tersebut bertujuan untuk memudahkan pelayanan terhadap masyarakat,’’ paparnya. Di zaman era globalisasi dan sistem komputerisasi ini lanjut camat, media online mengambil peranan penting. Masyarakat mau mengurus apa sekarang, semuanya telah tersedia. Mulai dari syarat hingga mekanisme kepengurusannya.(adv/b)

Pengendara Diminta Gunakan Masker PEKERJAAN pembangunan sejumlah jalan riqid saat ini seperti di Kecamatan Tualang dan Kandis menimbulkan debu tebal. Kondisi jalanan berdebu tidak baik bagi kesehatan. Makanya pengendara kendaraan roda dua dan pejalan kaki dianjurkan agar menggunakan masker. Kepala UPTD Kesehatan Kandis dr H Armen mengimbau kepada masyarakat agar menggunakan masker saat keluar rumah. ‘’Debu inikan partikel kecil. Kalau masuk pun tidak kelihatan. Apalagi kondisi jalan kita sedang dilakukan pembangunan, debu adalah hal yang kita hadapi,’’ ungkapnya. Untuk itu, kepada masyarakat Kandis yang berjalan kaki atau berkendara diminta untuk menggunakan masker. Saat ini lanjut Armen, penyakit yang selalu dikeluhkan masyarakat adalah sakit pernafasan. Namun yang sakit memang belum ada sampai dirawat. Kalau terganggu karena pernafasan memang sudah ada yang mengeluhkan. ‘’Jadi untuk itu sekali lagi saya harapkan agar masyarakat bisa menggunakan masker,’’ pesannya.(adv/b)

Senin, Sekolah Kembali Aktif SETELAH diliburkan selama 3 hari akibat kabut asap, Senin (31/8), sekolah kembali beraktivitas seperti biasanya. Sebelumnya, Pemkab Siak berdasarkan instruksi Bupati Siak meliburkan sekolah selama 3 hari, mengingat kondisi udara yang tidak sehat. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kadri Yafis MPd menyampaikan bahwa aktivitas KADRI YAFIS proses belajar mengajar kembali seperti biasa kembali. ‘’Tidak ada guru maupun siswa yang tidak masuk atau libur. Kembali masuk seperti biasa hari Senin ini,’’ tegas Kadri Yafis. Dikatakan Kadri, pihaknya tetap akan memantau dan sekolah diharapkan mengawasi siswanya. Jika kondisi asap terasa menganggu agar jangan dulu beraktivitas di luar ruangan atau kelas.(adv/b)

REDAKTUR: RINALDI

HUMAS SETDA SIAK

BUAT PIZZA: Bupati dan Wakil Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi-Drs H Alfedri MSi serta anggota DPR RI Asman Abnur menyaksikan demonstrasi membuat pizza oleh dosen asal Italia di Kampus Batam Tourism Politeknik (BTP), baru-baru ini.

Pariwisata Jadi Sektor Andalan 9 Anak Siak Dikirim BTP

K

EDUA tangan pen gajar kampus juru san kuliner Batam Tourism Politeknik (BTP) begitu cekatan. Ia begitu piawai dalam meracik bahan-bahan makanan membuat pizza di sebuah pantry (dapur) di labor jurusan. Demonstrasi pembuatan pizza ini spesial dilakukannya di hadapan Bupati dan Wakil Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dan Drs H Alfedri MSi, saat mengunjungi Kampus BTP sekaligus mengantarkan 9 anak Siak belajar, akhir pekan lalu. Di labor ini, mahasiswa jurusan menimba ilmu. Tak

hanya pembuatan pizza, namun berbagai kuliner lainnya dari berbagai negara diajarkan di sini. Selain itu, jurusan lainnya yaitu manajemen kamar dan penataan menu makanan juga memiliki daya tarik sendiri. Sejak tiga tahun berdiri, politeknik ini sudah diminati mahasiswa, tak hanya di Provinsi Kepulauan Riau, tapi juga di luarnya. Dalam kunjungan itu, Syamsuar-Alfedri bersama rombongan dibawa keliling kampus yang dipandu oleh si pemilik kampus Asman Abnur. Kompleks politeknik tersebut berada dalam satu hamparan, mulai ruang perkuliahan, dosen, labor dan lainnya. ‘’Saya sengaja kirim anakanak Siak belajar di sini. Agar jadi tenaga pariwisata yang handal,’’ ujar Syamsuar di-

dampingi Ketua DPRD Siak Indra Gunawan. Di Siak saat ini telah ada SMK Pariwisata, namun perguruan tinggi belum. Ke depan hal ini bukan mustahil didirikan, mengingat Kabupaten Siak merupakan destinasi wisatawan. Tren pariwisata ke depan jadi sektor unggulan. Sebab, saat ini masing-masing negara dibelahan dunia menjadikan pariwisata sebagai sektor unggulan. Merujuk hasil kajian dari akademisi dan profesional, saat ini sektor andalan masih bertumpu pada energi yang pertama, disusul pertanian dan perkebunan serta pariwisata. Ke depan, pariwisata jadi utama, disusul pertanian dan perkebunan serta energi. ‘’Pariwisata miliki multyplier efek yang besar,’’ kata Syamsuar.

Kenapa begitu? Bayangkan saja jika pariwisata itu maju, berapa banyak peluang tenaga kerja terserap, peredaran uang, pengembangan UMKM, infrastruktur dan lainnya. Sebagai daerah destinasi wisata, hal ini jadi peluang emas untuk dikembangkan. Obyek telah dimiliki, iven juga telah dilakukan. Tinggal mendulang keberhasilan lagi. Wakil Bupati Alfedri menambahakan, pariwisata Siak ini memiliki karakteristik yang berbeda. Semua unsur masuk di dalamnya. Potensi, sejarah, budaya, alam dan buatan, jadi keunggulan tersendiri. Apalagi Pemkab melakukan penataan dan juga penambahan di beberapa bagian. Saat ini, tak hanya istana, melainkan ada plaza turap, dan air mancur menari yang disiapkan oleh Pemkab.

‘’Semuanya ini, untuk menarik wisatawan dan memanjakan masyarakat Siak akan fasilitas yang disiapkan,’’ kata dia. Anak-anak yang dikirim belajar ke sini, tentunya dapat menguasai ilmu pariwisata. Setelah selesai kelak, mereka dapat mencari pengalaman di luar negeri atau kota besar. Dari situ nanti mereka dapat mengembangkan diri, membawa wisatawan ke Siak. Pemilik kampus Asman Abnur menambahkan, pendirian kampus ini, untuk melahirkan SDM yang handal di bidang pariwisata. Mereka yang telah studi di sini dapat bekerja di hotel terkemuka baik dalam dan luar negeri. Selain itu mereka juga miliki kemampuan skill yang dimiliki. ‘’Kalau tak bekerja mereka dapat membuka usaha sendiri,’’ kata dia.(adv/a)

Promosi Wisata, TdS Dijadikan Sport Tourism HELAT balap sepeda bertaraf Internasional Tour de Siak (TdS) yang jadi agenda tahunan Pemkab mendapat repon positif dari PB ISSI. Iven ini akan diselenggarakan 1420 September mendatang. Makanya, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersama Pengkab ISSI dan Disparpora melakukan pertemuan terkait kesiapan di hadapan PB ISSI, di Kemang Palace, Jakarta, akhir pekan lalu. Di hadapan Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari bersama pengurus lainnya, bupati menyampaikan progres dari persiapan TdS 2015. Selain itu, rangkaian pendukung dalam helat tersebut juga dipaparkan. Tak hanya pertandingan, namun juga diisi dengan rangkaian pendukung, seperti lomba fotografi, bazar UMKM, dan pertunjukan atraksi seni budaya. ‘’Kami mempromosikan pariwisata dari iven TdS ini,’’ ujar Syamsuar. Hadir dalam pertemuan itu, Ketua Pengkab ISSI Siak Drs H Yan Prana MSi, Hetua Harian Ir Irving Kahar MEng dan Kadisparpora Hendrisan SSos MSi. Sementara dari PB ISSI diikuti Erwin Anwar dan Fahruddin.

HUMAS SETDA SIAK

FOTO BERSAMA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari (empat dari kanan), Ketua Pengkab ISSI Siak Yan Prana, Ketua Harian Irving Kahar dan Kadisparpora Hendrisan foto bersama usai menyampaikan kesiapan Tour de Siak dalam pertemuan di Jakarta, akhir pekan lalu.

Jelang perhelatan dalam hitungan hari ini, ia minta dukungan dari PB ISSI terhadap pelaksanaannya. ‘’Ini tahun ketiga penyelenggarannya. Alhamdulillah, antusias dan minat peserta selalu meningkat,’’ ujar dia. Di samping TdS, Pemkab juga telah mengagendakan kejuaraan BMX Asia. Sejak ditunjuk tuan rumah kejuaraan BMX Asia tahun kemarin, kini Pengkab melakukan kejuaraan serupa yang dijadwalkan

November mendatang. Di Riau, cuma di Siak yang memiliki venue balap sepeda BMX. Bahkan, sejak PON XII tahun 2012, Siak dipercayakan untuk penyelenggaraan tiga cabang olahraga yang dipertandingkan yaitu, balap sepeda, kempo dan sepatu roda. ‘’Venue yang dibangun, telah dimanfaatkan,’’ kata dia. Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari menyambut baik penyelenggaraan iven yang dilakukan oleh Pemkab

bekerja sama dengan PB ISSI. Apalagi konsiten pelaksanaanya yang telah memasuki tahun ketiga. ‘’Saya pesan, mantapkan persiapan dan juga peserta yang megikuti,’’ kata dia. Pihaknya juga berjanji hadir menyaksikan pertandingan tersebut. Apa yang dilakukan oleh Pemkab dalam meggemas kejuaraan balap sepeda yang dikemas dalam sport toursm sangat berdampak posoitif. Olahraga tak hanya

kejuaraan atau pertandingan, tapi dikombinasikan dalam pariwisata. ‘’Ini jadi tren saat ini,’’ kata dia. Ketua Pengkab ISSI Siak Drs H Yan Prana MSi menambahkan, kesiapan pelaksanaan TdS untuk tahun ini sudah dinantikan peserta. Saat ini tercatat 10 tim dari sembilan negara ditambah delapan tim lokal telah ambil bagian. ‘’Tak menutup kemungkinan peserta terus bertambah,’’ kata Yan Prana.(adv/a)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-KAMPAR

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

21

Negeri Serambi Mekah

Safari Dakwah Kembali Diaktifkan Jefry Paparkan Pembangunan dan RTMPE

P

ASCA-Idul Fitri 1436 Hijriyah, Safari Dakwah Pembangunan (SDP) yang merupakan salah satu ciri khas dalam masa kepemimpinan Bupati Kampar H Jefry Noer SH, kembali digelar. Rombongan SDP tergabung dalam tiga tim untuk tiga kecamatan yang dikunjungi setiap pekannya. Bupati Kampar selaku Amir I SDP Pemkab Kampar, memimpin pelaksanaan SDP ke Masjid Al Ikhlas Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu, Jumat (28/8) hingga Ahad (30/8). Jefry Noer mengatakan, bahwa Pemkab Kampar kembali melaksanakan SDP dalam rangka melihat langsung pembangunan yang dilakukan Pemkab Kampar selama ini. SDP dilaksanakan juga untuk menampung aspirasi masyarakat, serta menginformasikan berbagai kegiatan dan kebijakan yang dilakukan dalam mengisi pembangunan dan menyejahterakan masyarakat. Dijelaskannya, bahwa pada SDP ini, tim melihat langsung sejauh mana pembangunan yang sudah dilaksanakan dan apakah sudah sesuai dengan aspirasi atau kebutuhan masyarakat di desa yang merupakan usulan prioritas bagi masyarakat setempat. Jefry juga memaparkan berbagai kebijakan pembangunan yang dilakukan Pemda Kampar dalam membangunan masyarakat yang sejahtera .’’Kabupaten Kampar pada awal saya menjabat sebagai bupati telah menyusun program pembangunan melalui lima pilar pembangunan,’’ ucapnya. Pilar pertama, meningkatkan Akhlak dan Moral. Membangun Kabupaten Kampar harus diawali dengan akhlak dan moral terlebih dahulu. Kedua, pengembangan ekonomi rakyat, melalui pelatihanpelatihan pertanian, perikanan dan peternakan (P4S). Pemkab memberikan dana bergulir sebagai modal usaha bagi peserta pelatihan yang sudah menyelasaikan pelatihannya serta memberikan pelatihan jahit menjahit bagi ibu-ibu rumah tangga diharapkan dapat membantu meningkatkan ekonomi rakyat. ‘’Meningkatkan ekonomi masyarakat harus diawali dari diri sendiri dan hal ini menyangkut dengan kemauan serta niat dari masyarakat. Jika masyarakat se-

HUMAS PEMKAB KAMPAR

BERIKAN TAUSIAH: Bupati Kampar H Jefry Noer SH memberikan tausiah saat Safari dakwah Pembangunan Kabupaten Kampar di Masjid Al-Ikhlas Desa Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Sabtu (29/8/2015).

cara bersama-sama mempunyai kemauan yang kuat dan niat yang baik hal tersebut akan cepat tercapai.’’ tutur Jefry. Ketiga, peningkatan sumber daya manusia. Menyangkut dengan pendidikan saat ini Kampar telah membebaskan uang pendidikan bagi murid mulai SD hingga SLTA dan membantu siswa yang kurang mampu dengan memberikan bantuan pakaian sekolah 2 stel, tas sekolah dan sepatu. ‘’Bila ada guru atau kepala sekolah yang nakal dengan meminta uang pendidikan dalam bentuk apapun juga tolong laporkan kepada saya, nantinya akan kita berikan sanksi atau kami copot saja jabatannya karena sudah menyusahkan orangtua dan wali muridnya,’’ tegas Jefry. Keempat peningkatan pelayanan kesehatan. Semenjak 2014 Pemkab membuat satu gebrakan kebijakan yang saat ini menjadi barometer bagi kebijakan Provinsi Riau yakni puskesmas buka 24 jam termasuk pada hari Sabtu dan Ahad. Puskesmas buka 24 jam dilengkapi siap dengan dokter jaganya dan ambulan gratis buat pasien yang dirujuk RSUD. Selain itu juga seluruh puskesmas telah melaksanakan pengobatan gratis masyarakat. Terakhir yang kelima, meningkatkan Infrastruktur. ‘’Pembangunan infrastruktur di bidang pendidikan ini diharapkan mampu memotivasi bagi guru dalam memberikan materi pelajarannya kepada siswa sehingga Kampar mempunyai generasi-generasi penerus yang mampu bersaing di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi,’’ kata Jefry.

Selain itu juga pembangunan jalan dan jembatan juga tak luput dari perhatian Pemkab Kampar. Karena jika akses jalan dan jembatan sangat baik nantinya dapat membantu peningkatan ekonomi desa, pendidikan, dan mempermudah dan mempercepat membangun desa. Dari 5 pilar tersebut dikerucutkan menjadi 3 zero, yakni zero kemiskinan, pengangguran dan rumah-rumah kumuh. Zero berarti terhapus dari kemiskinan, pengangguran dan rumah-rumah kumuh. Hal ini jika masyarakat mempunyai kemauan besar untuk bangkit dari keterpurukan ekonominya serta mempunyai niat yang bisa memberikan motivasi bagi dirinya sehingga tercapai kesejahteraan. Seperti biasa orang nomor 1 di Kabupaten Kampar ini tidak segan-segan untuk ke dapur memasakkan para peserta sarapan pagi, santap siang serta malam dibantu oleh ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana SE. Safari Dakwah Pembangunan ini diikuti oleh pejabat eselon II, III, dan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar serta dihadiri oleh seluruh kades seKecamatan Siak Hulu, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda serta remaja masjid dan masyarakat Desa Pandau Jaya. Dalam SDP di Pandau tersebut, Bupati Kampar H Jefry Noer SH juga memaparkan tentang program terbaru yakni Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) dan tentang pelaksanaan PKBM jahit menjahit. “PKBM jahit menjahit saya lihat sangat cocok diterapkan di wilayah Pan-

dau ini. Pelatihan menjahit yang kami berikan kepada ibu-ibu untuk menambah penghasilan keluarga. Selesai pelatihan, pemkab memberikan mesin jahit untuk modal usaha para ibu-ibu. Untuk RTMPE dapat saya lihat dapat diterapkan di daerah pinggir perumahan Pandau Jaya ini,” ujar Jefry. Khusus untuk pelatihan jahit menjahit, lanjut Jefry, dapat dilaksanakan dengan perkelompok. Satu kelompok ada 6 orang, ini dikarenakan mempunyai sistem konveksi. ‘’Jadi kami tidak perlu membeli pakaian sekolah dari luar Kampar karena selain kualitasnya bagus serta murah juga dapat menambah ekonomi bagi ibuibu rumah tangga dan remaja putri yang putus sekolah dengan membantu keluarga,’’ ucap Jefry. Dijelaskan Jefry, dalam satu bulan dapat menghasilkan Rp1,5 juta hingga Rp2 juta perorang. Selain mereka dilatih nantinya jika sudah selesai akan diberikan mesin jahit sebagai modal dalam menjalankan usaha mereka. Tentang RTMPE, Jefry menjelaskan bahwa tahun ini akan dibangun 1.200 KK RTMPE di desa-desa di Kabupaten Kampar. Untuk itu camat dan kades yang sudah mendata dan melaporkan lokasi pembangunannya diharapkan memperhatikan bahwa program RTMPE ini hanya ditujukan untuk masyarakat miskin. RTMPE nantinya dapat meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat miskin. Magrib Mengaji Pada Kesempatan bertemu dengan masyarakat memang dimanfaatkan oleh Bupati untuk

memaparkan panjang lebar tentang program-program Pemkab Kampar. Bupati Kampar H Jefry Noer SH mengatakan Peraturan Daerah (Perda) Magrib mengaji berjalan harus ditindak lanjuti dengan Peraturan Desa (Perdes). “Pemkab Kampar membuat Perda Magrib mengaji itu merupakan payung hukum untuk ditindak lanjuti dengan perdes jadi kades diharapkan dapat menindak lanjutinya. Memang dalam Perda tersebut tidak ada sanksi hukumnya namun kades dapat menerapkan sanksi sosial saja bagi yang tidak melaksanakannya karena tujuannya kan baik agar para orangtua lebih memperhatikan anak-anak, apalagi dengan membaca Alquran,” ucapnya. Tinjau Lapangan Dari hasil penerimaan aspirasi masyarakat, pada Ahad (30/8) Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Nasrul Zein langsung meninjau sekolahsekolah yang bermasalah di antaranya lokasi perencanaan pembangunan SMAN 3 Pandau Jaya. Selain Kadis P dan K, Kadis Bina Marga Kabupaten Kampar yang diwakili oleh Kabid Jalan dan Jembatan Amga mengatakan, berdasarkan hasil aspirasi masyarakat pada Safari Dakwah Pembangunan Pemkab Kampar malam tadi tim Dinas Bina Marga langsung mengecek dan survei ke lapangan. Beberapa desa yang sangat membutuhkan perbaikan ataupun pembangunan jalan di antaranya, ruas jalan di Masjid Al Ikhlas di Desa Pandau Jaya yang masih berupa jalan tanah, pembangunan turab pencegah banjir,

jalan Desa Baru menuju Pangkalan Baru, Pangkalan Baru menuju Seikijang Mati. ‘’Pembangunan akan di anggarkan pada APBD 2016, yang tentunya ini secepatnya akan kita proses agar dapat dilaksanakan pembangunannya,’’ ujar Amga. SDP di Salo dan Bangkinang Pada Jumat (28/8), tim tiga berkunjung ke Kecamatan Salo. Staf ahli Bupati Kampar Bidang Pemerintahan Ir H Syahrizal MM selaku amir rombongan tim SDP di Masjid Al-Muawaanah Koto Air Manis Kecamatan Salo. Dalam sambutannya, Syahrizal mengatakan, bahwa dalam upaya membangkitkan kembali nilainilai keagamaan sekaligus ajang menampung aspirasi pembangunan di tiap kecamatan, Pemkab Kampar kembali melaksanakan SDP. ‘’Kami ingin meninjau infrastruktur seperti pembangunaan jalan, pelaksanaan puskesmas 24 jam, sekaligus menyerap aspirasi tentang permasalahan yang dihadapi di kecamatan untuk dicarikan solusinya,’’ ungkapnya. SDP di Bangkinang Kota Sementara itu, Tim SDP Pemkab Kampar yang dipimpin oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Ir Nurahmi melaksanakan kegiatan di Masjid Ar-Rahman Kelurahan Langgini Kecamatan Bangkinang Kota, Jumat (28/8). Nurahmi mengatakan, bahwa SDP juga sebagai ajang masyarakat bertatap langsung dan menyampaikan aspirasi. Pada Jumat (28/8) malam, tim SDP mendengarkan aspirasi masyarakat.(adv/a)

Eva: Tingkatkan Kualitas SDM Mulai Usia Dini

HUMAS PEMKAB KAMPAR

TERIMA KUNJUNGAN: Bupati Kampar H Jefry Noer SH menerima kunjungan Kepala Bank Riaukepri cabang Bangkinang beserta kepala Bank Riaukepri cabang pembantu yang ada di wilayah kerja cabang Bangkinang, Ahad (30/8/2015).

Bank Riau Kepri Siap Bersinergi Sukseskan Progress RTMPE BUPATI Kampar H Jefry Noer menerima kunjungan Kepala Bank Riaukepri cabang Bangkinang beserta Kepala Cabang Pembantu yang ada di wilayah kerja Bank Riaukepri Cabang Bangkinang. Rombongan datang untuk menyampaikan tata cara proses dalam melakukan pinjaman melalui Dana KKPE yang ada di Bank Riaukepri. Kunjungan tersebut dilaksanakan pada Ahad (30/8), Rombongan disambut antusias oleh Bupati Kampar dan para peserta pelatihan Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya (P4S) Karya Nyata Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu. Di hadapan para peserta pelatihan, Jefry meminta pihak Bank Riaukepri untuk tanggap dalam membantu masyarakat yang benar-benar ingin merubah kehiduREDAKTUR: M. ERIZAL

pannya. Di hadapan Kepala Bank Riaukepri Bangkinang Restu dan rombongan, Jefry menjelaskan manfaat program RTMPE untuk memperbaiki taraf hidup masyarakat. ‘’Saya minta Bank Riaukepri cepat tanggap dalam membantu masyarakat. Saat ini tolong berikan juga contohnya cara mendapatkan pinjaman melalui dana KKPE, sehingga masyarakat mengerti tahapan proses untuk mendapatkan pinjaman KKPE,’’ ujar Jefry. Jefry menjelaskan bahwa modal yang dibutuhkan untuk membuat RTMPE sebanyak Rp120 Juta, dari sapi bergulir dan CSR Perusahaan sudah ada Rp70 Juta, tinggal yang Rp50 Juta dipinjam dana KKP-E di Bank Riaukepri. ‘’Rincian pinjaman dana KKP-E pun bunganya rendah cuma 5 persen

ditambah lagi oleh lembaga penjamin 1 persen makanya 6 persen. Jadi bulan pertama sampai bulan ke enam hanya bayar bunganya saja, perbulannya pun hanya membayar Rp250 ribu, Bulan ketujuh baru bayar pokok dengan perbulannya Rp1,6 juta selama 3 tahun selesai,’’ imbuh Jefry. Bupati Kampar meminta membuat kampung percontohan RTMPE di wilayah Kabupaten Kampar serta mengecek langsung ke lapangan apa saja yang menjadi permasalahan dalam pengajuan pinjaman RTMPE. Sementara itu, Fajar Restu selaku Kepala Bank Riaukepri Kabupaten Kampar menjelaskan, bahwa dirinya membawa langsung para staf melihat program terbarukan Bupati Kampar yang diprogramkan untuk masyarakat miskin melalui RTMPE.(adv/a)

MENDUKUNG Gerakan Nasional Berkualitas, perlu dilakukan percepatan pencapaiannya melalui peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui mulai dari usia dini. Hal tersebut disampaikan Bunda PAUD Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana SE usai mengikuti Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau di halaman Kantor Gubernur Riau Pekanbaru, Ahad (30/8). Menurut Eva, peningkatan SDM sesuai dengan lima pilar pembangunan Kabupaten Kampar pilar ke tiga yakni Penigkatan Sumber Daya Manusia. Untuk menggesa tersebut, dalam pendidikan usia dini tersebut Kampar sudah menciptakan satu desa satu PAUD, bahkan sekarang bukan satu desa satu PAUD lagi di Kampar, sebab sampai saat ini sudah lebih kurang 1.300 PAUD se-Kampar bisa jadi saat ini 1 desa sudah 6 PAUD. Untuk itu, dengan banyaknya PAUD dan serta PAUD yang berkualitas insyaAllah nantinya para anak-anak PAUD ke depan Kampar bisa menjadi kader-kader terbaik dan kader emas. Para generasi penerus yang berkualitas diharapkan kelak menjadi pemimpin serta memajukan daerah dan negeri ini. Selain itu, lanjut anggota DPRD Riau tersebut agar dapat menghasilkan SDM yang berkualitas mulai usia dini, diharapkan para guru pendidik memiliki pendidikan yang berkualitas. Jangan sampai pendidik tak berkualitas kita berharap anak-anak nantinya bisa berkualitas. ‘’Untuk itu penting juga para

HUMAS PEMKAB KAMPAR

FOTO BERSAMA: Bunda PAUD Kampar Hj Eva Yuliana SE foto bersama Plt Gubernur Ir H Asyadjuliandi Racman dan Bunda PAUD Riau Hj Sisilita Asyadjuliandi pada acara Gebyar PAUD Provinsi Riau di Kantor Gubernur Riau, Ahad (30/8/2015).

pendidik memiliki jenjang pendidikan yang baik, sebab generasi muda anak Paud adalah masa generasi emas mau kemana akan kita arahkan nantinya,’’ ucapnya. Di samping itu, lanjutnya, perlu juga semua mejaga kelembagaan PAUD dengan terus memperbarui pmbelajaran sesuai perkembangan termasuk juga persiapan yang baik di segi sara-

na dan prasarana. Kampar komit dengan brsama-sama untuk meningkatkan kelembagaan, kualitas, sarana prasarana serta alat pembelajaran yang lengkap. Memang, tambah Eva, sebenarnya menuntut ilmu itu dimulai dari sejak janin menuju pendidikan dan pembelajaran sampai akhir hayat menuju pendidikan formal bermutu 12 tahun dan bebas biaya tahun 2030.(adv/a) TATA LETAK: EKO FAIZIN


22

PRO-BENGKALIS Negeri Junjungan

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Selamatkan Generasi dari Bahaya Narkoba

D

HUMAS PEMKAB BENGKALIS FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie (tiga kiri), Ketua DPRD Heru Wahyudi (dua kiri) foto bersama mantan Bupati Bengkalis Syamsurizal dan pemuka masyarakat saat halalbihalal di Hotel The Premiere, Pekanbaru, Sabtu (29/8/2015).

Stan BPMP2T Bengkalis Terbaik I Surabaya Investrade Expo 2015 STAN Kabupaten Bengkalis yang diwakili Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) terpilih sebagai stan terbaik pertama dari 121 stan yang ikut dalam Surabaya Investrade Expo 2015 di Grand City Convex Surabaya, Jawa Timur. Adapun kriteria pemilihan stan terbaik adalah penampilan keindahan design stand baik interior maupun eksterior, penampilan materi informasi yang ditampilkan dan penampilan serta ketrampilan petugas pramustan. Dari ketiga kriteria tersebut, stan Bengkalis memperoleh nilai tertinggi. Sedangkan terbaik kedua dan ketiga pada expo yang telah berlangsung 27-30 Agustus lalu diraih Provinsi Jawa Tengah dan Kota

Samarinda. Dengan penghargaan ini menambah prestasi gemilang yang diraih oleh BPMP2T Kabupaten Bengkalis dan semakin mengharumkan nama kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini. Kepala BPMP2T Kabupaten Bengkalis H Hermizon mengatakan, pihaknya tidak menyangka sama sekali akan memperoleh penghargaan tertinggi dalam iven tersebut. Karena sebagaimana pameran dan expo lainnya yang telah diikuti BPMP2T Bengkalis, tujuan utamanya memang bukan untuk itu. Tetapi untuk semakin memperkenalkan berbagai peluang investasi dan usaha yang dimiliki Kabupaten Bengkalis kepada investor atau pelaku dunia usaha.

“Keikutsertaan Kabupaten Bengkalis dalam Pameran Surabaya Investrade Expo 2015 merupakan bentuk upaya nyata bagi Pemkab dalam melakukan promosi dan publikasi terhadap potensi, peluang investasi serta produk-produk unggulan. Untuk meningkatkan daya saing daerah di dalam mendorong perekonomian daerah yang dihadapkan dengan ketatnya persaingan di era globalisasi. Itulah tujuan utama ikuti pameran ini “ ujar Hermizon. Kepala Bidang Kerjasama dan Promosi Penanaman Modal BPMP2T, H M Syafie yang langsung menerima penghargaan tersebut mengatakan, seluruh staf dan petugas pramustan yang bertugas tidak dibebani target apa-

Diduga Tampar Murid, Guru SD Dilaporkan ke Polisi PINGGIR (RP) - Oknum guru berstatus PNS di salah satu SD Negeri di Kelurahan Balai Raja Kecamatan Pinggir, PH (38) dilaporkan ke polisi. Dia dilaporkan karena diduga telah melakukan penamparan terhadap murid kelas dua berinisial C (8), Kamis (27/8) lalu. Karena tak bisa menerima perlakuan terhadap anaknya, orangtua murid pun mendatangi Polsek Pinggir untuk melapor tak berapa lama setelah kejadian. Kapolsek Pinggir Kompol Afrizal Asri SIK melalui Kanit Reskrim Ipda

REDAKTUR: KAMARUDDIN

Afrinaldi SH, Sabtu (29/8) membenarkan adanya laporan terkait kasus yang diduga sebagai penamparan terhadap murid SD tersebut. “Memang ada laporan dugaan penamparan terhadap anak sekolah. Kami akan segera memanggil saksi-saksi yang melihat kejadian itu,” kata Afrinaldi. Menurutnya, murid tersebut dilaporkan ditampar guru karena diduga telah mencoret-coret meja guru lain. PH marah lalu menampar pipi murid itu. Katanya ada bekas memar. Ke-

pala SD bersangkutan juga mengakui adanya dugaan penamparan oleh guru terhadap murid itu. Namun dia tak mau bicara banyak. Karena kasusnya sudah dilaporkan orangtua murid ke Mapolsek Pinggir, dia minta wartawan bertanya langsung ke polisi. Orangtua dari murid yang diduga ditampar gurunya itu pun tak mau bicara banyak. Dia juga kaget ketika wartawan mengetahui hal itu. “Sudah dilaporkan ke polisi. Langsung tanya ke mereka saja,” kata orangtua korban.(sda)

apa. Selain harus memberikan informasi dan penjelasan yang sebaik-baiknya tentang peluang investasi dan usaha yang ada di Kabupaten Bengkalis kepada setiap pengunjung yang datang ke stan BPMP2T Bengkalis. “Kami tidak memasang target harus keluar sebagai juara, tetapi kami mewajibkan semua petugas yang ada di stan harus menguasai informasi mengenai Kabupaten Bengkalis khususnya peluang investasi yang ditampilkan melalui video cakrawala Bengkalis, buku dan leaflet” jelas Syafie. Ia merasa bangga khususnya kepada staf BPMP2T, Humas dan Dekranasda Kabupaten Bengkalis yang telah bertugas dengan baik dan maksimal.(adv/a)

AERAH pesisir menjadi sasaran empuk pereda ran narkoba di Riau. Bahkan di wilayah pesisir Riau seperti Bengkalis, Dumai, Kepulauan Meranti menjadi daerah lintas penyeludupan narkoba. Makanya untuk mencegah peredaran dan penggunaan narkoba di kalangan negerasi muda, peran tokoh masyarakat Bengkalis di Pekanbaru maupun di Bengkalis sendiri sangat diharapkan. Demikian disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie saat memberikan sambutan silaturrahim dan halalbihalal masyarakat Bengkalis di Pekanbaru, Sabtu malam (29/8) di Ballroom Hotel The Premiere Pekanbaru, yang dihadiri mantan Bupati Bengkalis H Imron Saheman, H Fadlah Sulaiman, dan H Syamsurizal. Hadir juga dalam helat tersebut mantan camat Rupat yang saat ini diamanahkan menjadi Pj Wali Kota Dumai H Arlizman Agus, mantan Sekretaris Daerah H Tengku Lukman Jaafar dan H Abdul Hamid Ahmad. Begitu pula sejumlah mantan pejabat yang pernah bertugas di Kabupaten Bengkalis, seperti mantan Kepala Bagian Humas dan Bagian Hukum yang pernah menjadi orang nomor satu di Kabupaten Pelalawan H Tengku Azmun Jaafar. Ketua dan anggota DPRD dan sejumlah pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Bengkalis hadir, sejumlah seluruh politisi anak tempatan yang berkiprah di tingkat provinsi maupun nasional juga hadir. Di antaranya Abdul Fattah (anggota DPRD Provinsi Riau) dan Hj Dinawati (anggota DPD RI) serta Hj Azlaini Agus (mantan anggota DPR RI). Pada kesempatan itu, Pj Bupati juga menyampaikan agar seluruh warga masyarakat Pekanbaru yang berasal dari Kabupaten Bengkalis, harus dapat memberikan kontribusi bagi keberhasilan pembangunan. Bukan saja di Negeri Junjungan sebagai tanah kelahiran, tetapi juga bagi Pekanbaru sebagai tempat berdomisili saat ini. “Agar dapat menjalankan fungsi keduanya yang sama-sama baik, maka seluruh seluruh warga masyarakat Pekanbaru yang

berasal dari Kabupaten Bengkalis, harus solid dan kompak. Senantiasa menjaga semangat kebersamaan, persatuan dan kesatuan,” ujar Pj Bupati. Pada kesempatan itu, Pj Bupati juga menyebutkan, seperti mengutip tunjuk ajar Melayu, agar kepada sesama makhluk berbaik budi. Kalau ada yang hilang sama dicari, yang kurang sama diberi, yang kosong sama diisi, yang salah sama dibaiki, yang bengkok sama dilurusi dan yang semak sama dikemasi. Kemudian, yang tua sama dihormati, yang muda sama dikasihi, yang sebaya sama disayangi. Pj Bupati juga menyampaikan perkembangan terkini dengan Kabupaten Bengkalis, khususnya yang sedang menghelat Pilkada. Di mana para calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis yang akan berkompetisi pada Pilkada serentak 9 Desember 2015 mendatang hanya Muhammad yang merupakan pasangan calon Bupati Amril Mukminin yang terlihat hadir. Tokoh-tokoh seperti H Imron Saheman (Bupati Bengkalis periode 1974-1979) dan H Fadlah Sulaiman (1995-2000) adalah suluh dan guru. Pengalaman, buah pikiran dan sumbang saran mereka tetap dan sangat diperlukan untuk mempercepat keberhasilan pembangunan di kabupaten Bengkalis “Sabtu siang dalam rangka menjemput mereka agar hadir di acara ini, kami sempat bertukar pikiran dengan orangtua kita H Imron Saheman dan H Fadlah Sulaiman di kediamannya. Selain kecintaan mereka tidak pernah berkurang, dari keduanya juga pikiran-pikiran bernas yang implementatif bagi kemajuan Kabupaten Bengkalis,” jelas Pj Bupati Bengkalis Ahmad Syah. Salah satunya, kata Ahmad Syah saran dari mantan Walikota Dumai agar karya tulis, baik itu makalah, skripsi, tesis maupun desertasi mahasiswa yang mendapat bantuan beasiswa ataupun bantuan penyelesaian tugas akhir dari Pemkab Bengkalis dikumpulkan. Kemudian karya ilmiah itu diarsipkan di perpustakaan sehingga dapat dijadikan refrensi pembangunan.(adv/a)

SMPN 1 Bukit Batu Torehkan Berbagai Prestasi BUKIT BATU (RP)-Rasa haru dan gembira menghiasi wajak kepela sekolah (kasek) SMPN 1 Bukti Batu, Hj Siti Arbi SPd. Betapa tidak, sekolah yang dipimpin itu meraih prestasi demi prestasi yang mengembirakan. Baru-baru ini, sekollahnya itu raih juara III kategori sekolah bersih tingkat Kabupaten Bengkalis. Selain itu, penghargaan prestasi lainnya adalah mendapat penghargaan penghargaan dari Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menen-

gah Bengkalis untuk hasil penilaian kesehatan simpan pinjam dan unit usaha simpan pinjam. Bahkan, SMPN 1 Bukit Batu juga pada 2015 ini lolos sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Riau dan oleh Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Riau, sekaigus ditetapkan sebagai calon sekolah Adiwiyata Nasional 2015. “Syukur alhamdulilah, berkat dukungan majelis guru, komite dan anak-anak,” kata Siti Arbi akhir pekan lalu.

Ia menyebutkan, SMPN 1 Bukit Batu berusaha mempersiapkan berbagai hal yang menjadi aspek yang diperlukan sebagai sekolah yang berbudaya lingkungan atau sekolah Adiwiyata. Ini merupakan tujuan dalam waktu dekat menjadi sekolah Adiwiyata tingkat Nasional di 2015 ini. Dalam persiapan ini, ia bersama mejalis guru, komite dan pelajar melakukan pembenahan dengan menghijaukan sekolah.(aal)

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

PRO-ROKAN HULU

23

Negeri Seribu Suluk

Pemkab Dukung Sekolah Berbasis Agama

P

EMERINTAH Kabupat en Rokan Hulu menya takan komitmennya dalam mendukung pengembangan sekolah berbasis keagamaan seperti madrasah dan pondok pesantren (ponpes) di daerah yang dikenal dengan Negeri Seribu Suluk. Selain dinilai cocok dengan julukan dan karakter daerah, pengembangan sekolah madrasah dan ponpes diperlukan

untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang cerdas, beriman dan bertaqwa serta berakhlakul karimah. Komitmen pengembangan madrasah dan ponpes telah dibuktikan dalam beberapa tahun terakhir, berbagai bantuan mulai dari pembangunan fisik, bantuan kesejahteraan guru serta bantuan lainnya telah dikucurkan Pemkab Rohul. ’’Tahun ini, pemerintah daer-

ah menghibahkan ini, dapat berbanding lurus dengan mendana sekitar Rp6 miliar untuk keseingkatkan kualitas lulujahteraan para guru san madrasah dan ponagama baik yang bedok pesantren. Tenturada di ponpes maunya ke depan perhatian pun madrasah-materhadap sekolah agadrasah di Rohul,’’ unma dapat ditingkatkan. gkap Bupati Rohul ‘’Kita akan menjadikan Drs H Achmad MSi. ACHMAD ponpes dan madrasah Bupati dua perisebagai basis pembenode itu itu berharap bantuan tukan karakter anak generasi yang dikucurkan Pemkab Rohul muda religius, tapi mempunyai

sains dan teknologi,’’ sebutnya. Dia mengatakan, kepercayaan masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di pesantren atau madrasah masih tinggi. Karena ponpes berbasis ilmu agama dan tetap berkembang dengan pesat. ‘’Jadi tak heran, kalau Rohul ini banyak mencetak para ulama atau mubaligh dalam mensiarkan agama Islam. Seiring berkembangnya ponpes, merupakan bagian terdepan untuk pembi-

naan karakter dan moral anak di bidang keagamaan,’’ jelasnya. Dengan berkembangnya ponpes di Rokan Hulu, lanjutnya, anak-anak di daerah ini tidak perlu jauh-jauh mencari pesantren yang selama ini bersekolah di luar Rohul. Cukup menuntut ilmu pesantren di Rokan Hulu yang mempunyai mutu dan kualitas, tidak kalah saing dengan pensatren di luar Rohul,’’ terangnya.(adv/a)

Perpustakaan Desa Tingkatkan Minat Baca Masyarakat

HUMAS PEMKAB

SERAHKAN BUKU: Wabup Rohul Ir H Hafith Syukri MM menyerahkan secara simbolis 1.000 buku untuk perpustakaan desa kepada Kades Rambah Utama Eko Rudi Harmoko SE saat menghadiri acara resepsi puncak peringatan HUT ke70 RI di Pendopo Rambah Utama, Kecamatan Rambah Samo. Foto diambil Jumat (28/8/2015) malam.

SALAH satu upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di Rokan Hulu dengan mendirikan perpustakaan desa. Sehingga dengan ada perpustakaan desa itu, dapat meningkatkan minat baca masyarakat dan pelajar. Sebab dengan gemar membaca, dapat menambah wawasan, pengetahuan, dan akan mengangkat harkat dan martabat manusia. Pernyataan itu diungkapkan Wakil Bupati Rokan Hulu Ir H Hafith Syukri MM, Jumat (27/8) malam, usai menyerahkan secara simbolis bantuan 1.000 buku dari UPTD Pendidikan Kecamatan Rambah Samo untuk perpustakaan desa kepada Kades Rambah Utama Eko Rudi Harmoko SE di Pondopo dalam acara resepsi puncak peringatan HUT ke-70 RI. Dia mengaku, pemerintah daerah berupaya mencarikan solusi dalam memotivasi masyarakatnya untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan melalui membaca. Dengan adanya puluhan perpustakaan desa yang tersebar di Rohul saat ini, dapat menunjang masyarakat gemar membaca beragam buku-buku pengetahuan dan sejenisnya di perpustakaan desa. Pemerintah Kabupaten Rohul melaui Kantor Perpustakaan dan Arsip (KPA) akan membantu desa-desa yang aktif mendorong dan menjaga

serta memasyarakatkan perpustakaan desa dengan menyediakan buku bacaan baik pelajaran sekolah dan untuk masyarakat. ‘’Perpustakaan desa diharapkan dapat menjadi sarana belajar dan meningkatkan minat baca masyarakat dalam meningkatkan ilmu pengetahuan. Peranan desa lewat perpustakaan desa akan sangat membantu masyarakat dalam menambah ilmu pengetahuan,’’ jelasnya. Bantuan buku yang diberikan pemerintah daerah tersebut merupakan bagian dari upaya untuk ikut serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memasyarakatkan minat baca bagi warga masyarakat Rambah Utama. Dengan membaiknya minat baca masyarakat, lanjut Hafith secara tak langsung akan semakin menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat dan pada akhirnya memberikan kontribusi untuk mendorong meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Rokan Hulu secara keseluruhan. Dia mengimbau desa dan kelurahan di Rohul ikut aktif dalam mendukung program peningkatan minat baca tersebut dengan menyediakan perpustakaan di desa masing-masing. ‘’Ke depan kita akan terus berupaya menyediakan buku lebih bervariatif lagi untuk terus menambah minat baca pelajar dan masyarakat di perpustakaan desa,’’ tambahnya.(adv/a)

Perusahaan Tak Ikut BPJS Ketenagakerjaan Didenda Rp1 Miliar Puluhan Mahasiswa Gelar Aksi Damai di Taman Kota

PASIRPENGARAIAN (RP) - Bagi perusahaan yang tidak mendaftarkan seluruh pekerjanya (karyawan atau buruh harian lepas maupun tenaga kontrak) sebagai peserta Badan Pelaksana Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, akan dikenakan sanksi administratif dan pidana dengan kurungan penjara 8 (delapan)tahunataudendaRp1miliar. Penegasan itu disampaikan Kepala Kantor Cabang Perintis BPJS Ketenagakerjaaan Rohul H Sawir Achmadi SSos kepada Riau Pos,

REDAKTUR: HENNY ELYATI

Ahad, (30/8) di Pasirpenprogram jaminan garaian. kecelakaan kerja, jamiSesuai Undang-unnan hari tua dan jaminan dang No 40 tahun 2004 kematian. tentang Sistem Jaminan ‘’Pemberi kerja setelah Sosial Nasional (SJSN) tanggal 1 Juli2015,mereka wajibmendaftarkanpekerdan UU No 24 Tahun 2011 tentang BPJS dan janya untuk program dan Peraturan Pemerinjaminan pensiun. Perutah Nomor 86 tahun SAWIR ACHMADI sahaan wajib mengikuti 2013 tentang Penyelenggaraan program jaminanBPJSKetenagakerProgram Jaminan Sosial Tenaga jaan, bila tidak mengikuti program Kerja, pemberi kerja bukan itu, perusahaan akan dikenakan penyelenggara negara wajib sanksi administratif hingga pidana,’ mendaftarkan pekerjanya untuk jelasnya.

Diakuinya, BPJS Ketenagakerjaan telah melakukansosialisasidanedukasi di sejumlah perusahaan perkebunan di Rokan Hulu. Bagi perusahaan yang tidak mendaftarkan para pekerjanya, diberitegurantertulis. Pengenaan sanksiteguran tertulis, lanjut Syawir yang diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan paling sebanyak 2 kali masing-masing dalam jangka 10 hari kerja. Pengenaan sanksi denda diberikan dalam jangka waktu paling lama 30 hari sejak berakhirnya pengenaan sanksi teguran tertulis kedua.(epp)

PASIRPANGARAIAN (RP) - Puluhan mahasiswa dari berbagai perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Provinsi Riau menggelar aksi damai di Simpang Lampu Merah Taman Kota Pasirpangaraian, Jumat (28/8) sore. Mahasiswa pertanyakan tentang pencerdasan memilih pemimpin. Aksi itu dikoordinatori oleh Presiden BEM Universi-

tas Pasirpangaraian (UPP) Rohul, Afrizal dan Gubernur Fekon UPP Wikki Yuliandra serta perwakilan BEM di Provinsi Riau. “Sehubungan dengan semakin dekatnyapemimpindiRohul,makakami terpanggiluntukmenyuarakan pencerdasan masyarakat untuk memilih pemimpin yang harus berpihak kepada rakyat,” seru pendemo. Para pendemo juga menyatakan, pemimpin yang akan dipilih yakni peduli dengan nasib rakyat.(har)

TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HULU

24

Negeri Bersejarah

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Kapolres Jamin Netralitas Polisi di Pilkada Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

ARI WIBOWO

KEPALA Kepolisian Resort (Kapolres) Indragiri Hulu (Inhu) AKBP Ari Wibowo SIK memastikan instutusinya bersikap netral pada pemilihan bupati dan wakil bupati daerah itu. Bahkan, pihaknya siap menindak tegas jika diketahui anggotanya ada keberpiha-

kan kepada salah satu calon. “Saya pastikan, Polres Inhu netral dalam Pilkada ini. Karena aturan terhadap Polri tentang Pilkada jelas dan ada sanksinya,” ujar Ari Wibowo SIK didampingi sejumlah Kasat saat coffee morning, Sabtu (29/8). Menurutnya, bagi siapa yang mengetahui anggotanya mendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati, silahkan lapor. Sehingga apabi-

la terbukti, sejumlah sanksi tegas akan mengancam salah satunya penundaan kenaikan pangkat hingga hukuman disiplin lainnya. Pihaknya dalam pelaksanaan Pilkada jelas sebagai pengaman dan ikut serta mensukseskannya. Bahkan, untuk menyukseskan Pilkada itu telah dianggarkan dana sebesar Rp4,2 miliar. Dana tersebut sebagai bi-

aya pengamanan selama penyelenggaran Pilkada. Sebagai bentuk pengamanan Pilkada tersebut, sudah dikerahkan sebanyak 364 personel. “Pengamanan Pilkada ini sudah dilaksanakan gelar pasukan melalui upacara apel pasukan Operasi Mantap Praja Siak 2015 di halaman Mapolres Inhu di Rengat pekan kemarin,” ungkapnya. Pasukan yang ada sebut-

nya, terdiri dari 250 personel dari Polri, TNI sebanyak 30 personel, Dishubkominfo 25 personel, Senkom sebanyak 25 personel, dan Satpol PP Pemkab Inhu sebanyak 34 personel. Bahkan, personel yang ada juga dibantu 90 personel BKO Polda Riau dan 30 personel dari Brimob Polda Riau dan 1.700 personel Perlindungan Masyarakat (Linmas). Untuk itu imbaunya, ke-

pada semua pihak hendaknya tetap dapat mempertahan situasi aman dan kondusif. Sehingga pelaksanaan Pilkada dapat berjalan lancar dan aman untuk dapat memilih pemimpin daerah ini masa jabatan lima tahun ke depan. “Pengamanan itu tidak saja semata-mata tanggung jawab polisi tetapi semua pihak ikut serta untuk mengamankan,” tegasnya.(kom)

RENGAT___ Kejari Tuntas Periksa Sejumlah Saksi ___

RENGAT (RP) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Rengat menyatakan sudah menyelesaikan meminta keterangan sejumlah saksi atas dugaan korupsi senilai Rp2,8 miliar yang menjerat mantan Sekdakab Inhu Drs H R Erisman MSi. Bahkan, Kejari Rengat menargetkan pada awal Sepetember ini berkas perkara tersebut sudah dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor di Pekanbaru. “Sesuai target awal, akhir Agustus 2015 tuntas untuk pemberkasan perkara dugaan korupsi yang sudah menetapkan mantan Sekda Inhu sebagai tersangka. Akibat sejumlah jaksa mengikuti pendidikan, menjadi terkendala dan setidaknya awal September ini sudah dapat dilimpahkan,” ujar Kajari Rengat Teuku Rahman SH MH, akhir pekan kemarin. Menurutnya, keterangan terakhir diminta kepada Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) di lingkungan Setdakab Inhu yang menjabat pada 2011-2012 lalu. Karena dugaan korupsi yang sudah menjerat dua bendahara pembantu yang sudah divonis Pengadilan Tipikor, terjadi pada tahun anggaran 2011 hingga tahun anggaran 2012 lalu. Melalui permintaan keterangan dari sejumlah saksi, memperkuat dugaan korupsi terhadap APBD Kabupaten Inhu senilai lebih kurang Rp 2,8 miliar. “Mantan Sekdakab Inhu merupakan tersangka ketiga setelah sebelumnya dua bendahara lebih awal ditetapkan sebagai tersangka,” ungkapnya. Dalam mengungkap dugaan korupsi itu, pihaknya sempat menggeledah kantor Inspektorat. Karena selama pengumpulan sejumlah bukti-bukti, pihak Inspektorat dinilai mempersulit dan seakan tertutup atas dugaan korupsi tersebut. Untuk itu sebutnya, dugaan sejumlah korupsi yang menyebabkan kerugian negera hendaknya mendapat dukungan dari semua pihak. Sehingga, pengungkapan sebagai efek jera terhadap pelaku dapat berjalan dengan baik dan lancar. Disampaikannya, pihaknya dalam penuntasan dugaan korupsi senilai Rp2,8 miliar menarget cepat tuntas, namun masih terkendala dengan minimnya Jaksa di Kejari Rengat. “Tidak hanya penuntasan dugaan korupsi APBD Inhu yang menjadi terkendala. Pengungkapan dugaan korupsi di BRI cabang Pematang Reba juga terkendala akibat sejumlah Jaksa pengikuti pendidikan,” terangnya.(kas)

KASMEDI/RIAUPOS

FOTO BERSAMA: Mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Riau foto bersama dengan peserta seminar dan narasumber usai acara di aula Kantor Camat Pasir Penyu, akhir pekan lalu.

Penjabat Bupati Wisuda Ratusan Santri TKQ dan TPQ RENGAT (RP) – Penjabat (Pj) Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H Kasiaruddin SH resmi mewisuda ratusan santri Taman Kanak-kanak Alquran (TKQ) dan Taman Pendidikan Alquran (TPQ) se Kecamatan Rengat, Kecamatan Rengat Barat dan Kecamatan Kuala Cenaku. Bahkan, Penjabat Bupati Inhu mengaku terkagum saat melihat penampilan-penampilan pada prosesi wisuda mulai dari penampilan tarian hingga tausiah yang disampaikan dai cilik Muhammad Iqbal Septiraj. “Ini menunjukkan potensi yang luar biasa yang dimiliki

oleh para generasi penerus di Kabupaten Inhu,” ujar Kasiaruddin akhir pekan kemarin. Untuk itu sebutnya, atas nama pemerintah akan terus memberikan perhatian terhadap peningkatan kesejahteraan, khususnya bagi para tenaga pengajar yang terus bersemangat dalam membagikan ilmunya. Namun demikian tentunya menuntut perhatian dari para orang tua agar menganggap penting pendidikan bagi anakanak khususnya pendidikan keagamaan. Ke depan harapnya, melalui kegiatan ini hendaknya

menjadi momentum bagi seluruh elemen untuk memberikan kontribusi yang positif dalam mengisi pembangunan di Kabupaten Inhu. “Mari bersama-sama untuk bergandeng tangan mewujudkan pembangunan di bidang pendidikan,” harapnya. Ketua Panitia Pelaksana Jahlelawati Spd I mengatakan, bahwa pelaksanaan wisuda sebagai bentuk apresiasi yang diberikan kepada anak-anak didik demi menumbuhkan semangat para santri untuk membaca, mempelajari, serta mengamalkan Alquran. Jumlah peserta yang had-

ir pada acara diwisuda sebanyak 826 anak. Kemudian di antaranya sebanyak 528 orang tercatat sebagai peserta yang mengikuti wisuda, sedangkan untuk khatam Alquran diikuti sebanyak 298 anak. “Peserta yang ada tergabung dalam 17 lembaga TKQ dan TPQ di tiga kecamatan,” ujarnya. Kepala Kantor Kementrian Agama Inhu diwakili Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Marjoni SAg MA mengungkapkan, kegiatan ini merupakan hasil dari perjuangan para orangtua bersama para tenaga pendidik dalam

usahanya memberantas buta aksara di Kabupaten Inhu. “Sesuai data yang ada, tercatat sebanyak 2.882 para tenaga pendidik tersebar di hampir seluruh wilayah Inhu dengan total peserta didik sebanyak 21 ribu santriwan/ti,” ujarnya. Kegiatan tersebut, sejak 2010 lalu Pemkab Inhu bersama DPRD telah menetapkan keberadaan lembaga pendidikan TKQ dan TPQ dalam Perda Nomor 4/2010. “Sehingga kesejahteraan para tenaga pendidik mendapatkan perhatian,” terangnya.(kas)

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp 921,60

4 tahun Rp1.029,47

5 tahun Rp1.101,75

6 tahun Rp1.133,86

7 tahun 8 tahun Rp1.177,23 Rp1.213,91

9 tahun Rp1.252,70

10 tahun Rp1.287,78

Harga TBS Masih Anjlok, Utang Petani Menumpuk pada Tauke Sawit KOTO GASIB (RP) - Masih anjloknya harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit membuat petani menjerit dan enggan memanen sawit yang dalam kondisi

REDAKTUR: KAMARUDDIN

sudah wajib panen. Harga TBS di tingkat petani ladang tidak mengalami kenaikan, malah cendrung turun ke harga Rp400 per kilogram seperti di Desa Bua-

tan, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak. “Kami sudah mulai malas panen. Karena panen pun kita rugi, banyak biaya yang dikeluarkan,” keluh salah

satu petani Desa Buatan, Yadi. Dia mengeluhkan kondisi ini sangat memberatkan bagi sejumlah petani ladang. Karena untuk mema-

nen saja biaya yang keluarkan tidak bisa menutupi. Keluhan yang sama juga disampaikan petani lainnya Sutino. Dirinya menuturkan harga sawit saat ini sangat

merugikan petani ladang.Untuk memenuhi keperluan keluarga, mereka mengutang. “Kami terpaksa mengutang. Utang sudah menumpuk pada tauke sawit

dan warung,” katanya. Dia berharap harga sawit kembali normal. Karena sudah berapa lama harga anjlok, sementara petani hanya mengandalkan sawit.(wik)

TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

PRO-KEPULAUAN MERANTI

25

Merangkai Pulau Membangun Negeri

DAK Tak Boleh Dicoret Rasionalisasi Anggaran Capai 40 Persen Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

AHMAD YULIAR/RIAU POS

ANGKAT TANGKAPAN: Para nelayan gumbang di Desa Tanjung Bunga, Kecamatan Pulau Merbau mengangkat hasil tangkapan beberapa waktu lalu.

52 JCH Bakal Diantar Pakai Beca ke Pelabuhan SELATPANJANG (RP) - Sebanyak 52 Jamaah Calon Haji (JCH) Kepulauan Meranti, pagi ini, Senin (31/8) akan diantar ke Batam oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti menggunakan kapal fery. Namun sebelum keberangkatan akan dilakukan pelepasan dan tepuk tepung tawar kepada 52 JCH tersebut di halaman Masjid Agung Dahrul Ulum Selatpanjang. Usai dilepas, nantinya 52 JCH tersebut akan diantar ke Pelabuhan Tanjung Harapan Selatpanjang menggunakan beca sepeda motor. Dalam pengantaran tersebut seluruh JCH akan diiringi oleh petugas keamanan dari kepolisian dan perhubungan. “Pelepasan dan tepung tawar di Masjid Agung Dahrul Ulum dijadwalkan pada pukul 07.00 WIB. Setelah itu dengan beca seluruh JCH akan diantar ke pelabuhan. Kemudian dengan kapal fery yang sudah kita carter akan membawa seluruh JCH menuju Batam,” sebut Rosdaner, Ahad (30/8). Setelah tiba di Batam seluruh JCH akan diinapkan selama semalam di Asrama Haji. Kemudian pada Selasa (1/9) besok 52 JCH akan diterbangkan dari Embarkasi Batam menuju Tanah Suci. JCH Meranti tergabung dalam kloter 8 bersama JCH Kampar. “Seluruh biaya domestik JCH ditanggung oleh Pemkab Meranti. Hal itu untuk meringankan beban JCH Meranti,” ujar Kabag Kesra Setdakab Meranti itu.(amy)

REDAKTUR: HENNY ELYATI

RASIONALISASI anggaran Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti akibat pemotongan anggaran oleh pusat terus meningkat. Jika sebelumnya rasionalisasi hanya sebesar 25 persen saja, kini ditingkatkan hingga mencapai 40 persen. Seperti yang ditegaskan oleh Sekdakab Drs H Iqaruddin MSi kepada Riau Pos, Ahad (20/8). Dia menyebutkan rasionalisasi tersebut meningkat akibat makin turunnya harga minyak dunia. “Masing-masing SKPD pemotongannya kita sesuaikan dengan kondisi SKPD tersebut. Jadi tidak bisa dipukul rata. Namun rasionalisasi mencapai maksimal 40 persen dari total APBD 2015 sebesar

Lagi, DPPKP Terima 25 Alsintan dari Pusat SELATPANJANG (RP) - Setelah tahun lalu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti mendapatkan 25 alat mesin pertanian (Alsintan) dari pemerintah pusat, kini bantuan serupa kembali didapatkan. Melalui Dinas Pertanian, Peternakan dan Ketahanan Pangan (DPPKP) bantuan tersebut akan disalurkan ke para petani yang memerlukannya. Kepala Dinas Pertanian Perternakan dan Ketahanan Pangan (DPPKP) Kepulauan Meranti, Yulian Norwis SE MM

saat dikonfirmasi mengungkapkan bantuan tersebut merupakan alokasi dari pemerintahan pusat melalui Kementerian Pertanian. Bantuan tersebut bertujuan untuk memudahkan para petani dalam mengolah lahan sehingga memaksimalkan hasil produksi. “Benar. Alsintan tersebut saat ini sudah berada di Selatpanjang,” katanya, Ahad (30/ 8). Meski begitu, pihaknya belum menerima secara resmi alat pembajak sawah itu dikarenakan belum dalam kon-

disi siap pakai. “Nanti akan dirakit dulu oleh pihak rekanan pusat. Setelah itu baru kita lakukan serah terima dan secepatnya dibagikan kepada kelompok tani,” ucapnya. Menurut Kadis yang akrab disapa Icut tersebut, bantuan dari APBN itu akan disalurkan ke daerah-daerah yang menjadi kosentrasi pertanian oleh Pemkab Kepulauan Meranti. Seperti lahan pertanian padi, jagung dan kedelai di beberapa kecamatan.(amy)

DPD PAN Gelar Festival Layang-layang RANGSANG BARAT (RP) Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Partai Amanat Nasional (PAN), Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kepulauan Meranti menggelar festival layanglayang di Desa Anak Setatah, Kecamatan Rangsang Barat. Festival layang-layang yang diikuti lebih dari 300 peserta itu dilaksanakan mulai Sabtu (29/ 8) sampai Rabu (2/9). Ketua DPD PAN Kepulauan Meranti Fauzi Hasan SE, Ahad (30/8) mengungkapkan HUT PAN tepat pada 23 Agustus. Dengan kegiatan tersebut diharapkan menjadikan PAN menjadi partai teratas di Kep-

FAUZI HASAN

ulauan Meranti. “Pada pileg lalu kita menjadi partai pemenang yang menempatkan 5 orang legislator di parlemen. Makanya kita menginginkan PAN bisa terus menjadi partai teratas di Meranti,” ungkapnya. Lebih jauh kegiatan tersebut dilaksanakan sekaligus menyosialisasikan dan untuk me-

rebut simpati masyarakat terhadap DPD PAN Kepulauan Meranti. “Kita berharap simpatisan terus bertambah. Sehingga partai bisa terus berkembang menjadi partai terbaik di Kepulauan Meranti,” optimisnya. Untuk diketahui festival layang-layang tersebut tidak hanya diikuti oleh peserta dari dalam wilayah Kecamatan Rangsang Barat saja, tapi juga dari wilayah lainnya di Kepulauan Meranti. Bentuk layang-layang peserta terdiri dari berbagai macam, termasuk bermotif lambang PAN.(amy)

Rp1,6 triliun,” ungkapnya. Dia menerangkan bahwa ril rasionalisasi akan tergambar pada APBD Perubahan 2015 nantinya. Namun yang jelas ditegaskan Sekda, tidak ada penambahan anggaran untuk masing-masing SKPD. “Penambahan hanya untuk anggaran pilkada bagi KPU dan Panwaslu. Selain itu tidak ada penambahan anggaran bagi setiap SKPD,” sebutnya. Walaupun melakukan rasionalisasi, kewajiban dari komposisi anggaran tetap harus dijaga seperti anggaran untuk pendidikan sebesar 20 persen, anggaran untuk kesehatan sebesar 10 persen dan anggaran infrastruktur sebesar 10 persen. Lebih jauh ditegaskan Sekda, bahwa dalam rasionalisasi yang dilakukan dana alokasi khusus (DAK) tidak boleh dimasukkan. Sebab DAK tersebut merupakan program pusat yang harus dilaksanakan. “Anggaran DAK tidak boleh diusulkan dalam rasionalisasi anggaran. Karena kita akan terancam tidak mendapatkan DAK dalam beberapa tahun jika itu dilakukan,” ingat Iqaruddin.(hen)

Meranti Raih JKN Award SELATPANJANG (RP) – Perhatian besar Pemkab Kepulauan Meranti terhadap sektor kesehatan masyarakat mendapat apresiasi pemerintah pusat. Melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes), pemerintah pusat akan memberikan penghargaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Award kepada Bupati Kepulauan Meranti, yang dijadwalkan besok malam, Selasa (1/9) di Gedung Kemenkes RI Jalan Rasuna Said, Jakarta. Pemberian penghargaan JKN Award ini rencananya akan diberikan oleh Menteri Kesehatan Nilla Djuwita F Moeloek. Sementara penerima penghargaan akan diwakilkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Meranti dr Irwan Suwandi. Penghargaan ini atas partisipasi aktif pemkab melalui Dinas Kesehatan mendaftarkan warga miskin yang menjadi peserta Jamkesda ke BPJS. “Kepala Dinas Kesehatan yang akan menerima penghargaan ini. Karena Pj Bupati berhalangan,” ungkap Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Setdakab, Eri Suheri SSos, Ahad (30/8). Sementara itu Kepala Dinas

ERI SUHERI

Kesehatan Irwan Suwandi menjelaskan pemberian JKN Award ini dalam rangka ulang tahun ke-47 BPJS Kesehatan. Pemkab Meranti memperoleh penghargaan ini katanya atas partisipasi mengintegrasikan 40 persen peserta Jamkesda ke BPJS dalam waktu tiga bulan terakhir. “Sesuai target pemerintah, seluruh peserta Jamkesda harus sudah terintegrasi ke BPJS pada 2016. Mengintegrasikan peserta Jamkesda ke BPJS ini juga sudah menjadi program prioritas kita. Untuk Provinsi Riau, hanya Meranti, Dumai, dan Siak yang mendapatkan penghargaan ini,” kata Kadiskes dr Irwan Suwandi menambahkan, Ahad (30/8). Menurutnya, peserta yang didaftarkan ke BPJS akan mendapatkan kartu Indonesia sehat (KIS).(amy)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


26 PANGKALANKERINCI___ Disdik Segera Bangun SMA Bernas

___

PANGKALANKERINCI (RP) - Sekolah Binaan Khusus (Binsus) Bernas merupakan yayasan yang telah dinegerikan dan sampai saat ini masih menjadi sekolah unggulan di Kabupaten Pelalawan. Namun demikian, hingga saat ini kondisi sekolah tersebut masih berada dalam satu atap dari jenjang SD, SMP hingga SMA. Kondisi ini banyak disorot dan dinilai dapat mempengaruhi perkembangan para pelajar. Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan H Syafruddin Kamal MM kepada Riau Pos, Ahad (30/8) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa dengan kondisi tersebut, maka Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan berencana akan menyediakan lahan seluas 5 hektar untuk mendirikan bangunan untuk SMA Bernas. “Ya, Bernas masih merupakan sekolah unggulan di Kabupaten Pelalawan dan sekarang fasilitasnya sudah sama dengan sekolah lain. Dan untuk mempertahankan status sekolah unggulan serta meningkatkan kualitas pendidikan di Bernas, maka kami berencana menyiapkan lahan 5 hektar untuk pembangunan SMA Bernas. Artinya, untuk tingkat SMA ini akan kami pisahkan bangunan sekolahnya, sehingga tidak mempengaruhi perkembangan para pelajar tingkat SD dan SMP,” terangnya.(amn)

RAPP dan Warga Gotong Royong di Desa Padang Luas LANGGAM (RP) - Puluhan karyawan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) di Estate Langgam berbaur dengan warga melakukan kegiatan gotongroyong atau Employee Volunteering (EV) di Desa Padang Luas Kecamatan Langgam, Sabtu (29/8). Kegiatan rutin ini dihadiri langsung oleh Direktur RAPP Rudi Fajar beserta sejumlah jajaran manajemen PT RAPP. Kegiatan EV ini dihadiri juga oleh Corporate Communication Manager RAPP Djarot Handoko, Estate Manager Langgam Sumardi Harahap, Tim CD dan SGR, serta karyawan RAPP di Estate Langgam. Terlihat para karyawan dan warga setempat serta dibantu anggota BKO TNI bahu membahu dalam membersihkan dan memperbaiki sejumlah fasilitas umum di lingkungan desa. Direktur RAPP Rudi Fajar kepada Riau Pos, Ahad (30/8) mengatakan, bahwa melalui program EV ini dapat semakin mendekatkan karyawan perusahaan dengan masyarakat. “Program ini penting untuk memperat kebersamaan antara semua pihak, yakni perusahaan dengan aparat desa dan masyarakat,” terangnya.(amn)

REDAKTUR: M ERIZAL

PRO-PELALAWAN Tuah Negeri Seiya Sekata

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

ST2P Tunggu Hasil Visitasi Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

SAAT ini, izin operasional Kampus Sekolah Tinggi Tekhnologi Pelalawan (ST2P) Kabupaten Pelalawan hanya tinggal menunggu hasil visitasi. Pasalnya, Direktur Direktorat Kelembagaan dan Kerjasama Dikti Prof Ir HermawanKresno Dipojono MSEE PhD bersama 8 jajarannya, Sabtu (29/8) sore lalu telah meninjau kesiapan Kam-

pus Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan (ST2P) di Desa Simpang Beringin Kecamatan Bandar Sikijang. Pada kesempatan tersebut, Hermawan menyambut baik niat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan mendirikan kampus tersebut, karena sejalan dengan tujuan pemerintah Pusat dalam hal Technopark. Di sisi lain, ada beberapa hal yang menjadi rekomendasi agar segera dipenuhi, demi kesempurnaan jalannya kampus yang digadang-gada-

ngkan Pemkab Pelalawan ini. Kedatangan rombongan Dikti ini disambut langsung oleh Bupati Pelalawan HM Harris, Sekdakab Pelalawan Tengku Mukhlis, Kepala Bappeda Pelalawan Ir M Syahrul Syarif MSi dan beberapa pejabat lainnya. “Ya, Dikti memberikan beberapa rekomendasi yang berkaitan dengan kelengkapan kampus ST2P. Dan rekomendasi ini harus kami selesaikan dalam satu pekan ini,” terang Kepala Bappeda Pelalawan Ir

M Syahrul Syarif MSi kepada Riau Pos, Ahad (30/8) di Pangkalankerinci. Dijelaskan mantan Sekretaris Bappeda Pelalawan ini, bahwa dalam proses visitasi tersebut, Hermawan Kresno Dipojono menilai keberadaan ST2P sangat mendukung dengan Teknopolitan yang diprogramkan Pemkab Pelalawan dan sejalan dengan program pemerintah pusat Technopark. “Untuk itu, maka Direktur Direktorat Kelembagaan dan

Kerjasama Dikti berharap keseriusan pemerintah daerah dalam mewujudkan pendirian kampus ST2P ini dibawah naugan Yayasan Amanah Pelalawan yang diketuai Prof DR Tengku Dahril,” ujar Syahrul. Diungkapkannya, dalam kunjungan tersebut, Direktur Direktorat Kelembagaan dan Kerjasama Dikti meminta agar Pemkab Pelalawan dapat segera melengkapi fasilitas seperti fasilitas ruang belajar, fasilitas AC di ruang praktikum dan kantor.(izl)

Tiang Tower Wifi Patah, Teknisi Tewas Terjatuh PANGKALANKERINCI (RP) - Areal kantor Bupati Pelalawan mendadak dipadati kerumunan masyarakat. Pasalnya, seorang pekerja atau teknisi yang melakukan perawatan tower jaringan wifi atau internet milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan ditemukan meregang nyawa dengan kondisi mengenaskan di Jalan Tengku Said Jaafar tepatnya di depan kantor Camat Pangkalankerinci, Jumat (29/ 8) sore lalu sekitar pukul 15.30 WIB. Korban yang diketahui bernama Odon Robert (35) warga Jalan Seminai Pangkalankerinci ini, meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) setelah tertimpa tiang tower jaringan wifi milik Pemkab Pelalawan dengan ketinggian 100 meter yang mengalami patah. Akibatnya, M AMIN AMRAN/RIAUPOS EVAKUASI: Jenazah teknisi jaringan wifi yang tewas selain mengalami luka berat terjatuh dan tertimpa tiang tower dievakuasi warga, Sabtu pada bagian kepala belakang, bagian kaki dan tangan se(29/8/2015).

belah kiri korban juga mengalami patah. Informasi yang berhasil dirangkum Riau Pos dari pihak kepolisian dan saksi mata di lapangan menyebutkan, bahwa kejadian tersebut bermula saat korban Odon Robert hendak melakukan perbaikan tower jaringan wifi di areal Kantor Bupati Pelalawan dengan ketinggian 100 meter, Jumat (29/8) sore lalu sekitar pukul 15.30 WIB. Dengan menggunakan seutas tali (safety belt), maka korban yang ditemani seorang rekannya bernama Wilson (33) warga SP 6 Kecamatan Pangkalankerinci, langsung memanjat tower tersebut untuk melakukan perbaikan. Namun naas, saat sampai ke puncak tower, tiba-tiba tiang bagian tengah tower tersebut patah hingga menyebabkan korban terjatuh dan meninggal dunia di tempat. “Ya, saat itu saya baru pu-

lang dari tempat keluarga di Desa Tanjung Putus mengunakan sepeda motor, Jumat (29/8) sore sekitar pukul 15.30 WIB. Karena capek, maka saya berhenti sejenak untuk beristirahat di Jalan Tengku Said Jaafar tepatnya di depan kantor Camat Pangkalankerinci dan samping Kantor Bupati Pelalawan. Saat saya duduk di tepi bahu jalan, saya melihat ada seorang laki-laki dengan menggunakan seutas tali, memanjat tower dengan ketinggian 100 meter yang berada di dalam Kantor Bupati Pelalawan ditemani seorang rekannya yang menunggu di bawah. Saat sampai dipuncak tower, tiba-tiba tower tersebut patah pada bagian tengah. Korban tidak mampu menyelamatkan diri atau melompat karena badannya terikat dengan safety belt di tiang tower itu. Alhasil, korban pun jatuh terhempas ke badan jalan dan ditimpa besi tower tersebut.(amn)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

PRO-INDRAGIRI HILIR

27

Bumi Sri Gemilang

Bupati Lepas JCH dari Embarkasi Batam

B

HUMAS PEMKAB

SERAHKAN SURAT: Bupati Inhil HM Wardan menyerahkan surat kepercayaan kepada perwakilan petugas yang tergabung dalam Kloter 6 di Embarkasi Batam, Ahad (30/8/2015).

UPATI Indragiri Hilir (In hil) HM Wardan melepas keberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH) ke Tanah Suci Makkah, dari Embarkasi Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Ahad (30/8). 380 JCH Inhil tersebut tergabung dengan kelompok terbang (kloter) 6 bersama JCH asal Kota Pekanbaru. Pada kesempatan itu Bupati, berpesan agar pada JCH dapat memanfaatkan waktu sebaik-baik mungkin dengan mengisinya dengan segala amal ibadah wajib dan sunah. Yang tidak kalah pentingnya, kata Bupati, laksanakanlah segala ibadah dengan niat dan sematamata hanya mencari rido Allah. Serta mengerjakan segala rangkaian ibadah dengan hati yang bersih dan ikhlas, sehingga dapat meraih predikat haji mabrur. “Semua harapan kita yang menunaikan ibadah ini, ingin mendapat predikat haji mabrur,” ujar Bupati Inhil, HM Wardan. Menunaikan ibadah haji juga memerlukan fisik yang ekstra. Oleh karenanya JCH harus bisa menjaga kondisi kesehatan dan tetap waspada serta menjaga keamanan diri masing-masing agar tidak mengganggu aktivitas yang akan dilaksanakan. “Petik pelajaran

yang bisa diambil selama melaksanakan ibadah di Tanah Suci. Jangan lupa jaga nama baik, daerah, bangsa dan negara dengan selalu bersikap santun sebagaimana ajaran Islam,” paparnya. Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil, Bupati mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota (Pemko) Batam, dan pihak terkait lainnya serta tim medis yang sudah menjalankan tugas mulai dari proses pemberangkatan maupun pemulangan nanti. Sehari sebelum itu, orang nomor satu di Negeri Sri Gemilang ini menghadiri proses pelepasan JCH asal Inhil menuju Embarkasi Batam. Prosesi pelepasan dipusatkan di halaman Masjid Agung Alhuda, Tembilahan. Proses itu diawali dengan tepuk tepung tawar kepada JCH tertua dan termuda. Imran (84) JCH asal Kecamatan Tempuling dan Lena Marlina (23) Keritang, mendapat kesempatan pertama untuk menerima tepuk tepung tawar oleh Bupati Inhil. Proses pelepasan dari Tembilahan berjalan lancar dan aman, meski diwarnai dengan desak-desakan khususnya sanak keluarga yang mengantarnya. Sebab, bagi para keluarga tahapan pelepasan merupakan momen sakral yang sayang untuk dilewatkan. Oleh karenanya mereka rela untuk berdesakdesakan.(adv/b)

Pustu Bayas Jaya Berikan Masker Gratis PUSAT Kesehatan Pembantu (Pustu) Bayas Jaya, Kecamatan Kempas, membagikan masker gratis kepada pengguna jalan yang melintas di Jalan Provinsi Lintas Tembilahan-Rengat, Sabtu (29/8) pagi. Kepala Pustu Bayas Jaya, Yeni Sriyanti, yang ikut turun ke jalan dalam membagi-bagikan masker gratis tersebut mengatakan kegiatan tersebut merupakan aksi sosial dalam rangka mengantisipasi berbagai

penyakit akibat kabut asap yang terjadi belakangan ini. Ratusan masker gratis yang merupakan bantuan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Selain kepada pengguna jalan masker tersebut juga dibagi-bagikan kepada pelajar, TK, SD, SMP, dan lain sebagainya. “Pemberian masker gratis kepada masyarakat dan pelajar ini, sebagai bentuk kepedulian Pemkab Inhil, dalam mencegah penyakit

infeksi saluran pernafasan akut (ISPA),”kata Kepala Pustu Bayas Jaya, Yeni Sriyati, didampingi Marnila. Dia menyebutkan, 250 lembar bantuan masker yang didistribusikan Puskesmas Kempas Jaya masih kurang. Oleh karenanya mereka meminta agar ada tambahan masker yang nantinya akan dibagi-bagikan kembali kepada masyarakat yang belum mendapatkan “Kabut asap masih terlihat tebal dari kejauhan.Dengan

BAGIKAN MASKER: Kepala Pustu Bayas Jaya, Yeni Sriyanti memberikan masker gratis kepada pengguna jalan, Sabtu (29/8/2015).

adanya pembagian masker ini, bermanfaat bagi masyarakat dan dapat mencegah terjadinya kasus ISPA,” jelasnya Yeni mengaku, selain membagikan masker, juga menyosialisikan kepada guru dan pelajar, dampak penyakit yang ditimbulkan akibat terhirup kabut asap. Dari itu masyarakat diimbau untuk mengurangi kegiatan di luar rumah. Jika keluar rumah sebaiknya mengenakan masker.(adv/b) HUMAS PEMKAB

Zulaikhah Hadiri Gebyar Bunda PAUD Transaksi Narkoba, 3 Pria Dibekuk Polisi di Wisma TEMBILAHAN (RP) – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Hj Zulaikhah Wardan menghadiri gebyar PAUD yang disejalankan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-10 Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Riau di Pekanbaru. Hadir pada kesempatan itu, Plt Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman, Direktur PAUD Pusat R Ella Yulaelawati, Bunda PAUD Riau Sisilita, serta Bundabunda PAUD kabupaten/kota lainnya. Diumumkan bahwa Bunda PAUD Inhil, sebagai pemenang lomba Gebyar PUAD 2015. Ditetapkannya Inhil se-

REDAKTUR: HENNY ELYATI

HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS

DUDUK BERSAMA: Bunda PAUD Inhil Hj Zulaikhah Wardan duduk bersama beberapa Bunda PAUD kabupaten/kota se-Riau saat menghadiri Gebyar Bunda PAUD di Pekanbaru, Ahad (30/8/2015).

bagai pemenang 2 Gebyar PAUD setelah Kota Pekanbaru, karena PAUD Inhil

berhasil meraih juara 1 cabang Bunda PAUD kecamatan, juara 1 cabang peny-

usunan geometri, juara 2 cabang alat peraga edukatif (APE), juara 3 cabang big book, harapan 1 cabang permaian anak daerah dan harapan 2 cabang PAUD terpadu berprestasi. Secara poin, PAUD Inhil berhasil mengumpulkan nilai terbaik 2 setelah PADU Kota Pekanbaru. Hal itu menurut Bunda PAUD Inhil, HJ Zulaikhah Wardan, merupakan prestasi yang meningkat bila dibandingkan dengan tahuntahun sebelumnya. Prestasi itu kata Zulaikhah, mesti ditingkatkan di masa mendatang. “Dengan ini kita berharap agar lembaga PAUD kita bisa lebih berkualitas, serta mengharapkan adanya bantuan sertifikasi bagi guru PAUD,’’ sebutnya.(ind)

KATEMAN (RP) - Sedang asyik melakukan transaksi narkoba, 3 pria akhirnya dibekuk petugas kepolisian yang sedang melakukan Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) di salah satu wisma di Sungai Guntung, Kateman, Sabtu (19/8) sekitar pukul 20.30 WIB. Adapun ketiga pria tersebut, masing-masing berinisial Zul (37) warga Parit 3, Desa Makmur Jaya, Ar (29) warga Jalan Beringin, Kelurahan Tagaraja dan Jum (29) warga Jalan Perintis, Kelurahan Tagaraja, Kecamatan Kateman. Menurut Kapolres Inhil, AKBP Hadi Wicaksono SIP

melalui Kapolsek Kateman, Kompol Asmar, sebelum ke tahap penangkapan, pihaknya mendapat informasi bahwa ketiga pelaku akan melakukan transaksi narkoba di lokasi tersebut. “Saat kita gerebek kami berhasil menemukan 1 paket narkoba jenis sabu dari tangan Zul,” ungkap Asmar, Ahad (30/8). Tidak sampai di situ, petugas langsung bergerak melakukan pengembangan hingga mendapat keterangan bahwa dalam aktivitas tersebut, pelaku bekerja sama dengan beberapa orang temannya tersebut. Kemudian petugas meng-

geledah tersangka Jum yang kebetulan saat itu sedang berada di rumah Ar di Jalan Beringin Sungai Guntung. Di sana petugas berhasil menemukan barang bukti berupa 12 paket sabu siap edar yang tersimpan pada saku celana Jum. “Selain barang haram tersebut, kami juga berhasil mengamankan uang tunai senilai Rp1 juta serta 4 unit HP, 1 unit alat timbangan berikut alat hisap lengkap dengan tabungnya,” papar Asmar. Saat ini ketiga pelaku sudah diamankan di Mapolsek Kateman dan menjalani proses pemeriksaan intensif.(ind)

TATA LETAK:SYUKRI


28

PRO-ROKAN HILIR

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Membangun Bersama Masyarakat

Suyatno Belum Ajukan Cuti Kampanye

B

UPATI Rokan Hilir H Suyatno menegaskan be lum mengajukan cuti un tuk kampanye karena masih fokus dengan aktifitasnya sebagai kepala daerah. Hal ini diungkapkannya Ahad (30/8) di Bagansiapiapi. Menurutnya memang telah dipastikan sebagai salah satu ca-

lon bupati Rohil yang akan maju pada 9 Desember mendatang namun dirinya belum berniat untuk cuti. “Saya masih belum mengajukan cuti kampanye, karena jadwalnya masih lama dan sedang dilakukan penyusunan. Saya lebih fokus dengan kerja rutin seharihari sebagai bupati. Karena saat

ini masih banyak tugas pokok yang menumpuk terutama membahas dan menunggu Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Rohil disahkan oleh DPRD, “ kata Suyatno. Bupati, mengatakan Jika APBDP SUDAH disahkan, maka dirinya akan mengajukan cuti kampanye secepatnya. “Pilkada kan

jadwalnya masih lama dan masih banyak waktu untuk Melakukan kampanye untuk menyerap aspirasi masyrakat. yang terpenting saat ini bagaimana APBD-P rohil bisa dibahas dan disahkan secepatnya, karena itu banyak manfaatnya bagi masyarakat dan pembangunan Rohil, “katanya menjelaskan.

Terkait dengan kunjungan sejumlah tokoh dan suku dari Kecamatan Pujud ke kediamannya pada Ahad (30/8) pagi, Suyatno menyampaikan hal itu sebagai silaturahmi. Di samping itu bupati berterus terang bahwa pihak suku di Kecamatan Pujud akan menganugerahkan gelar kehormatan kepada dirinya

namun belum diputuskan apa gelar dimaksud. “Jadi saya menyampaikan terimakasih atas penghargaan yang akan diberikan, memang para pucuk suku selain silaturahmi juga berkenan akan menganugerahi gelar yang diberikan kepada bupati selaku pemimpin di daerah,” ujar Suyatno. (adv/b)

Tempuh Jalan Berdebu di Pekaitan JALANAN yang berdebu mulai dari ujung jembatan Pedamaran II hingga lewat areal kantor Camat Pekaitan tak menyurutkan niat Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno untuk bertemu dengan masyarakat di kepenghuluan Teluk Bano II, Pekaitan, akhir pekan kemarin. Dengan diboncengi naik sepeda motor, bersama dengan rombongan sejumlah kepala dinas, bupati sampai di lokasi acara dan disambut dengan antusias. Warga duduk di dalam tenda halaman dan teras untuk melihat lebih sosok Suyatno dan mendengarkan sambutan yang disampaikan. “Saya memang prihatin dengan kondisi jalan, waktu saya lewat tadi berdebu. Warga sekitarpun saya kira hari-harinya sarapan debu,’’ jelas Suyatno. ‘’Tapi jangan khawatir tahun ini informasi yang saya peroleh setelah berkomunikasi dengan Dinas Cipta Karya Riau akan ada pekerjaan penimbunan jalan tersebut dengan nilai anggaran Rp8,1 miliar,” ujar Suyatno yang disambut dengan tepuk tangan masyarakat. Dia menegaskan, menerima kepastian usai menelepon pihak Dinas CK, di mana panjang jalan dimaksud sekitar 4 kilometer. Di kesempatan yang sama bupati mengingatkan agar masyarakat sudah harus memiliki data identitas diri sesuai dengan ketentuan dari pemerintah. Mengingat bahwa di Kecamatan Pekaitan masih banyak warga eks transmigrasi, maka warga tersebut pun harus sewajarnya

memiliki identitas diri jangan sampai tidak tercatat atau terdata oleh pemerintahan setempat. “Kalau ada warga eks transmigrasi yang masih belum punya KTP, KK ini harus dibantu oleh pemerintah baik kepenghuluan maupun kecamatan,’’ jelasnya. ‘’Jangan sampai ada perbedaan antara warga eks transmigrasi dengan yang bukan, dan bagi yang pengurusan untuk identitas dokumen kependudukan ini janganlah sampai masyarakat disusah-susahkan melainkan harus dibantu dan dipermudah,” ujar Suyatno, dengan tegas. Suyatno juga mengaku prihatin dengan kenyataan masih tingginya kejadian gagal panen tanaman kedelai di kecamatan yang sempat terkenal sebagai penghasil kedelai tingkat nasional. “Gagal panen terjadi karena banjir yang melanda 828 hektare lahan kedelai sehingga gagal panen, tapi saya kira ke depan harus diperhatikan agar bisa membaik lagi. Apalagi ada proyek penanaman kedelai yang merupakan bantuan pusat dengan luasan areal tanam sekitar 1300 hektare,” katanya menambahkan. Dengan perhatian yang diberikan pemerintah baik pusat maupun kabupaten itu, Suyatno optimisis ke depannya Kecamatan Pekaitan bisa kembali mengulangi kejayaannya sebagai sentra kedelai.(adv/b)

Bersembunyi Dua Hari, Tersangka Penganiayaan Serahkan Diri BAGANSIAPIAPI (RP) - Perlu waktu sekitar dua hari bagi dua tersangka pelaku penganiayaan yang mengakibatkan korban Ali Bahar bin Bungsu tewas akhirnya memu-

REDAKTUR: KAMARUDDIN

tuskan untuk menyerahkan diri ke tangan polisi. Tersangka Fir dan Eko merupakan warga Jalan Karya kelurahan Bagan Barat, Bangko.

SUAPI ANAK PAUD: Bupati Rohil H Suyatno menyuapi anak PAUD yang mengikuti puncak HUT Himpaudi, Ahad (30/8/2015).

HUMAS PEMKAB ROHIL

Bupati Disambut Atraksi Pencak Silat di HUT Himpaudi Ke10 MENGENAKAN busana motif batik warna biru bercelana gelap, Bupati Rohil H Suyatno didampingi Plt Sekda Drs H Surya Arfan sekitar pukul 09.30 WIB, Ahad (30/8) menghadiri puncak Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) ke-10 menyuapi anak PAUD yang mengikuti puncak HUT Himpaudi Wajahnya terlihat sumringah ketika melihat bocah kecil memperagakan silat dan tarian persembahan. ‘’Iya..... iya.... iya,’’ teriak Suyatno menyaksikan dua pendekar cilik yang memperagakan gerakan silat.

Sambil tepuk tangan, Suyatno terus memberikan semangat kepada dua pendekar yang tampil secara agresif. ‘’Lumayan bagus gerakan. Hebat sekali,’’ kata Suyatno sambil melangkah kaki memasuki lokasi puncak HUT Himpaudi ke-10 di Pujasera. Langkah kakinya turut dibarengi oleh grup rebana yang dimainkan sejumlah bocah cilik. Setibanya di pusat kegiatan puncak HUT Himpaudi, suasana benar-benar cair dan larut dalam kegembiraan. Terlebih setelah melihat tampilnya sejumlah anak PAUD memperagakan gerakan tarian persembahan. Saat tampil, para penari menarikan gerakannya masing-masing yang mampu menimbulkan

Dalam kondisi berusaha bersembunyi keberadaan keduanya akhirnya diketahui berada di rumah salah satu warga di daerah tersebut. Polisi akhirnya membujuk agar tersangka menyerahkan diri dengan baik guna diproses secara hukum. Setelah mendengarkan penjelasan dan konsekuensi yang ada

akibat perbuatannya, akhirnya keduanya pasrah ditangkap polisi. Dari pemeriksaan yang dilakukan Polsek Bangko diketahui kejadian penganiayaan terjadi, karena sebelumnya salah satu tersangka sempat mengalami pembacokan oleh korban. “Pelaku Fir sebelumnya sempat kena bacok oleh korban Ali Bahar

rasa tawa. Sang pembawa tepak berisikan sirih, hanya terdiam terpaku melihat rekan-rekannya menari. Konsentrasi menarinya buyar ketika Suyatno menawarkan buah rambutan maupun anggur kepadanya. ‘’Ini. Ambillah,’’ kata Suyatno menawarinya buah rambutan dan anggur. Namun sang anak tetap saja diam terpaku melihat barisan dengan yang dipenuhi para undangan pejabat Rohil. Suyatno merasa senang dan sangat menyambut baik terhadap kegiatan yang dilaksanakan Himpaudi yang melibatkan anak PAUD dan TK yang berada di wilayah Kabupaten Rohil. Kegiatan yang dilaksanakan ini mampu menciptakan anak lebih

berkreativitas sehingga mampu menjadi generasi yang berkualitas. ‘’Anak di usia dini ini bisa menari. Walaupun yang yang satu ke sana dan yang satu ke sini, namun mereka sudah berani tampil,’’ kata Suyatno. Tema yang diambil Himpaudi berupa cinta maritim dan suka makan ikan ini, tambah Suyatno, dinilai sangat tepat. Karena, sangat sesuai dengan historis yang pernah diraih oleh Kota Bagansiapi-api. ‘’Tema ini sudah tepat. Yang penting, banyak makan ikan, kita bisa pintar,’’ kata Suyatno Keberadaan PAUD, lanjut Suyatno, merupakan suatu hal yang tepat. Terutama dalam membentuk dan menempa kader yang berkualitas sehingga mampu menjadi generasi penerus. ‘’Guru yang mengajar di PAUD ini memitugas yang mulia,’’ jelas sebelumnya, lalu pada saat liki tergeletak di parit gang Hidayah, malam kejadian itu korban men- Suyatno.(adv/a) Jalan Karya Ujung, Pelabuhan Baru datangi rumah Fir dan mengan- Kelurahan Bagan Barat. cam bahwa pembacokan itu beKondisi korban terdapat bekas lum seberapa,” ujar Kapolres Ro- penganiayaan dengan senjata hil AKBP Subiantoro SH Sik mela- tajam, dan luka di bagian dada, lui Kapolsek Bangko Kompol paha kiri dan lengan kanan. KorNurhadi, Ahad (30/8). ban sempat dilarikan ke rumah saKorban Ali Bahar ditemukan kit namun korban diperkirakan warga tewas pada Jumat (28/8) sudah tewas di tempat kejadian. malam sekitar pukul 20.00 WIB, (fad)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

PRO-KUANTAN SINGINGI

29

Bersatu Nogori Maju

Pelaksanaan MTQ Kabupaten Siap Dihelat PELAKSANAAN Musabaqah Tilawatil Qu’an (MTQ) ke-14 dijadwalkan akan dihelat 4 September mendatang. Kecamatan Kuantan Hilir Seberang yang dipercaya menggelar helat tahunan tersebut siap untuk menghelatnya. Pemerintah Kecamatan Kuantan Hilir Seberang bersama masyarakat terus memaksimalkan persiapan, seperti pembuatan astaka yang tengah finishing dan pemondokan yang sudah tidak ada kendala. “Alhamdulillah, kami siap untuk melaksanakannya. Rencana hari Senin ini kami melaksanakan rapat terakhir dengan seluruh komponen masyarakat,” ujar Camat Kuantan Hilir Seberang, Jon Hendri L SSos kepada wartawan, Ahad (30/8) kemarin. Dan saat ini pihaknya terus mematangkan persiapan. Ia berharap dukungan dari semua elemen masyarakat untuk mensukseskan MTQ kabupaten ini. “Semuanya sudah siap. Alhamdulillah, untuk astaka tinggal finishing, pemon-

dokan sudah oke. Tempat kegiatan lomba sejumlah cabang juga sudah oke,” katanya. Selain dukungan semua elemen masyarakat di KHS, Camat Jon Hendri juga berharap dukungan dari para kafilah untuk bersama-sama mensukseskan MTQ ini. “Dan mari sama-sama kita sukseskan,” ajak Camat. Kemudian soal pemondokan yang disanksikan kurangnya air bersih, pihaknya telah melakukan antisipasi. “Memang ada di pemondokan empat kecamatan yang kondisi sumurnya agak kurang, tapi akan kita antisipasi dengan mobil tangko dari PDAM di Telukkuantan, dan sudah kami surati untuk ini,” kata Jon Hendri. Sesuai rencana, MTQ ini akan dibuka secara resmi oleh Bupati H Sukarmis dan dihadiri muspida dan seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Kuansing. “Iya, rencananya Pak Bupati yang akan membukanya secara langsung,” ujar camat.(adv/a)

Kesehatan Hewan Kurban Harus Diperiksa HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

LEPAS JCH: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis menyampaikan sambutan saat melepas keberangkatan 204 JCH di Masjid Agung Kuansing, Sabtu (29/8/2015).

Bupati Lepas JCH B

upati H Sukarmis telah melepas keberangkatan 204 jamaah calon haji (JCH) untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci, Makkah Al Mukarromah. Isak tangis mewarnai keberangkatan para jamaah calon haji ini. Bupati berharap, para jamaah ini selamat pergi dan selamat pulang ke tanah air dan semoga menjadi haji yang mabrur. “Semoga menjadi haji yang mabrur, dan selamat pulang ke

kampung halaman,” kata Bupati Sukarmis dalam sambutannya saat melepas keberangkatan JCH Kuansing, di Masjid Agung Kuansing, Sabtu (29/8). Sukarmis berharap para jamaah mendoakan agar Kabupaten Kuantan Singingi aman, damai dan tentram. “Semoga seluruh jamaah selamat pergi dan pulang. Kami mendo’akan,” ucapnya. Kekompakkan dalam men-

jalankan ibadah harus dijaga antar sesama. Kemudian, Bupati juga berpesan agar para jamaah menjaga kesehatan dan keselamatan selama menunaikan rangkaian ibadah haji tersebut. “Saling tolong-menolong dan jaga kesehatan selama beribadah,” diingatkannya. Sementara itu, Kabag Kessos Setda Drs Suhardi, usai pelepasan menyampaikan, bahwa tidak ada kendala yang dihadapi

SMKN 2 Penyaji Terbaik Nasional TELUKKUANTAN (RP) Satu lagi prestasi membanggakan diukir siswa-siswi SMKN 2 Telukkuantan dengan meraih juara I seIndonesia pada festival dan lomba seni siswa nasional (FLS2N) di Palembang, yang berakhir 29 Agustus kemarin. Mengusung musik rampak dayung yang merupakan ciri khas budaya Kuantan Singingi, yaitu pacu jalur, SMKN 2 Teluk Kuantan berhasil memenangkan

REDAKTUR: M ERIZAL

perlombaan, sebagai penyaji terbaik nasional musik kerawitan. “Terus terang, dengan prestasi ini, saya merasa apa yang didapatkan anak-anak sudah luar biasa. Sebab, pesaing dari daerah lain memang banyak berasal dari SMK seni,” kata M Novi SSn, guru pendamping SMKN 2 Telukkuantan kepada wartawan, Ahad (30/8) kemarin. Ditambahkannya, predikat penyaji musik terbaik diraih

dalam ajang FLS2N. Para pemain yang terdiri dari tujuh siswa yaitu Dio Puja Sukma, Royyan Nashari, Abdul Aziz, Yoga Arianto, Ilham A. Ramadhan, Mustika Utari dan Juli Teti menampilkan pertunjukan memukau yang berhasil menarik perhatian juri. “Kami perform dengan gerak, dengan joget. Yang biasanya main itu tenang, kemarin dibikin seperti kontemporer dan eksplorasi,” kata M Novi.(jps)

oleh para jamaah untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci. “Masalah visa tidak ada kendala semua berjalan lancar tanpa ada masalah, dan begitupula dengan kesehatan, semuanya Alhamdulillah sehat,” tambah Suhardi. Ia juga mendoakan agar para jamaah selamat pergi dan pulang. “Selamat menunaikan ibadah haji. Semoga selamat sampai tujuan dan selamat pulang semoga menjadi haji yang mabrur,” ujarnya.(adv/a)

SEBELUM disembelih, hewan kurban yang ada di Kabupaten Kuantan Singingi harus diperiksa kesehatannya, terutama hewan ternak yang diragukan kesehatannya untuk dikonsumsi. “Jelang Idul Adha ini, kami menurunkan petugas untuk mengecek kesehatan hewan kurban,” kata Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Kuansing, Masri AS SP di Telukkuantan, akhir pekan lalu. Menurutnya, pemeriksaan kesehatan hewan-hewan kurban yang akan dilaksanakan, terutama untuk hewan kurban yang diindikasi tidak sehat. “Itu yang kami utamakan, karena ada yang kita lihat tidak sehat,” kata Masri. Menurutnya lagi, kondisi kesehatan hewan kurban yang tidak sehat akan tampak secara kasat mata. “Sebelum dikurban-

kan tentu sebaiknya diperiksa, tetapi perlu dukungan panitia untuk memberi tahu kepada petugas Disnak,” ujarnya. Masri mengakui, bahwa tidak mungkin seluruhnya terpantau dan teratasi oleh petugas yang jumlahnya terbatas. Pemeriksaan hewan kurban ini untuk menghindari masyarakat terkena penyakit hewan yang berbahaya, baik mulut, kuku dan yang lainnya. “Kami berupaya jangan sampai ada hewan kurban terkena penyakit ternak yang berbahaya dan merugikan kesehatan yang mengkonsumsinya,” tutup Masri. Masri berharap kepada masyarakat, terutama pengurus mesjid agar melaporkan kepada petugasnya di lapangan, sehingga hewan ternak yang diragukan kesehatannya bisa diperiksa.(adv/a)

Sejahterakan Anggota Melalui Koperasi

IKKM FOR RIAU POS

BERSALAMAN: Anggota Ikatan Keluarga Kuantan Mudik saling bersalaman pada silaturahmi di aula Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Ahad (30/8/2015).

PEKANBARU (RP) - Pengurus Ikatan Keluarga Kuantan Mudik (IKKM) Kabupaten Kuantan Singingi Pekanbaru, berupaya menyejahterakan anggotanya melalui koperasi. Hal itu dikatakan Ketua IKKM Raja Bastian Roesli pada Silaturahmi Keluarga Besar Kuantan Mudik Pekanbaru, Ahad (30/8) di Aula Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau. Bastian mengatakan, koperasi IKKM tersebut diberi nama Koperasi Merah Mandiri. Empat tahun terakhir ini ko-

perasi tersebut mendapatkan penghargaan terbaik dari Kementerian Koperasi RI sebagai koperasi yang melaksanakan RAT tepat waktu dan mendapatkan dana hibah sebesar Rp50 juta ditambah satu unit komputer. Ia menyebutkan, silaturahmi ini adalah kegiatan memupuk kebersamaan. Senada dengan itu, Wakil Ketua IKKM Drs H Muklis MR juga mengatakan, menghadapi kondisi ekonomi dunia saat ini, sangat perlu dibangun kebersamaan.(nto)

TATA LETAK: YAYA


PRO-RIAU

30

Riau Pos

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

SENIN, 31 AGUSTUS 2015

PCR Lantik 611 Mahasiswa Baru PEKANBARU (RP) - Politeknik Caltex Riau (PCR) kembali melantik mahasiswa baru pada tahun ajaran baru 2015/2016. Ada 611 mahasiswa baru yang dilantik pada Sabtu (29/8) di auditorium PCR. Direktur PCR Dr Hendriko, dalam sambutannya mengatakan, tiap tahun jumlah mahasiwa yang mendaftar di PCR meningkat, tahun ini mencapai 2.000 lebih, naik 22 persen dari tahun lalu. ‘’Jumlah mahasiswa yang kami terima tahun ini meningkat 12 persen dibanding tahun lalu yakni menjadi 611 orang,’’ ungkapnya. Menurut Hendriko, minat warga Riau dan luar Riau yang akan kuliah di PCR terus meningkat seiring semakin berkualitasnnya para alumni dan meningkatnya permintaan lulusan untuk bekerja pada perusahaan lokal maupun industri luar negeri. ‘’Kami bersyukur untuk tahun ini beberapa program studi kami tambah kuotanya dan diiringi dengan pertambahan minat masyarakat terhadap PCR,’’ bebernya. Berbicara proses penerimaan, dia mengku pihaknya sudah mulai melakukan proses sejak tahun lalu tepatnya bulan Oktober. Selain lewat jalur undangan, juga dilakukan lewat proses tes. ‘’Seluruh mahasiswa yang lulus sudah mengikuti proses perkuliahan matrikulasi dan pengenalan kampus atau Informasion Study Orientation (ISO),’’ tuturnya. Hendriko juga berharap, para orangtua yang sudah mempercayakan anak mereka kuliah di PCR agar ikut memantau perkuliahan anak mereka. ‘’Aktivitas akademis mahasiswa bisa dicek di-website resmi PCR,’’ tuturnya. Selama 14 angkatan PCR sudah meluluskan 1.949 orang. ‘’Pada angkatan ke-14 PCR sudah meluluskan 339 Diploma tiga (D3) dan 272 D4,’’ bebernya. Ketua Panitia Sidang Terbuka Senat Politeknik Caltex Riau, sekaligus pelantikan mahaiswa baru tahun akademi 2015/2016, Sugeng Purwantoro, menjelaskan, ada tiga jalur seleksi yang dilakukan PCR. Pertama, PSUD atau lewat undangan ke sekolah terjaring 313 mahasiswa dari 1.060 pendaftar. Kedua, lewat UMPCR yang dilakukan dua kali, ada di Medan, Padang Sidempuan dan lain-lain. Di sini ada 308 mahasiswa yang terjaring dari 2.500-an. Ketiga, proses komputer base test yang dilakukan tiap hari jam kerja, di mana ada 120 orang dari 230 pendaftar.(hen)

HUMAS SETDA PROVINSI RIAU FOR RIAU POS

SERAHKAN PIALA: Ketua TP PKK Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi menyerahkan piala kepada pemenang lomba masak serba ikan tingkat Provinsi Riau, baru-baru ini.

BK3S Solid Bantu Masyarakat Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

PENGURUS Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Provinsi Riau yang baru periode 2015-2020, diharapkan dapat membangun kerja sama tim yang solid dengan menjaga kekompakan, kebersamaan, saling asah, asih dan asuh untuk maju dan terus bersemangat dalam membantu masyarakat yang kurang beruntung. Ini supaya masyarakat mampu mandiri hidup selayaknya warga negara Indonesia lainnya.

Demikian disampaikan Ketua Umum BK3S Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi dalam arahannya pada rapat perdana pengurus BK3S Provinsi Riau periode 20152020 yang dihadiri oleh seluruh pengurus, bertempat di Kantor BK3S Provinsi Riau, Jalan Sudirman Pekanbaru, Sabtu (29/8). Dikatakannya, BK3S mempunyai tugas pokok membantu Gubernur Riau untuk mengembangkan dan mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan Organisasi Sosial (Orsos)/ LSM dalam menyelesaikan permasalahan Penyandang

Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang ada di Provinsi Riau. Hal-hal yang perlu menjadi perhatian dalam menyusun tindak lanjut dari program kerja rekomendasi hasil Musda VI BK3S Provinsi Riau jelasnya, adalah program kerja harus berpedoman pada kebijakan, arah dan sasaran pembangunan kesejahteraan sosial dan dikoordinasikan dengan program serta kebijakan pemerintah daerah. Baik itu program jangka panjang maupun program jangka pendek. Untuk menyusun program kerja dan rencana kegiatan, ha-

Ribuan Anak Bawa Payung Warna-warni Sambungan dari hal. 19 Himpaudi yang diperingati serentak di tanah air. ‘’Perlu menaja kelembagaan PAUD ini melalui edaran gubernur nantinya. Sehingga kualitas

bisa dicapai harus dengan peningkatan kualitas pendamping. Pengetahuan kualitas bahan pengajaran bagi anak usia dini harus disiapkan dengan optimal, dan Pemprov Riau akan berko-

mitmen,’’ kata Dr Kamsol kepada Riau Pos, usai kegiatan. Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman secara ringkas berharap Disdikbud Riau dapat terus memperkuat peranan PAUD. Karena

Sambungan dari hal. 19 Kabupaten Siak, Ahad (30/8) sekitar pukul 13.00 WIB siang. Kedatangan empat orang ini secara tiba-tiba. Saat menghadang, bukan langsung berkomunikasi. Justru langsung mengeluarkan senjata api dan menembak. ‘’Arahanya ke saya. Tapi saya mengelak, yang kena Sapri,’’ kata Agus menceritakan kejadian itu. Warga jalan lintas Pekanbaru-Duri Km 73 Kelurahan Belutu, Kecamatan Kandis ini menceritakan kejadian naas yang menimpanya, tanpa ada firasat sedikit-

melalui pendidikan di usia dini yang berkualitas, ke depan anak-anak Riau akan menjadi generasi tangguh dan hebat dalam menyambut kemajuan zaman di dunia global.(egp)

emas tersebut sudah raib. Empat kawanan perampok itu langsung meninggalkan korban dalam keadaan berlumur darah. Kawanan perampok berjumlah empat orang itu melarikan diri menuju arah Pekanbaru. Korban sendiri, langsung dilarikan ke Rumah Sakit Santa Maria, Pekanbaru. Kondisi korban selamat, hanya saja peluru masih bersarang di tubuhnya. Aksi tersebut mendapat perhatian warga. Namun sayangnya kejadian begitu cepat. Saat korban di tembak, belum diketahui waga. Diketahui setelah korban terbar-

DPR Dorong Mahasiswa Ikut Beasiswa Sambungan dari hal. 19 Jon Erizal yang mengenakan kemeja warna biru menjelaskan tentang empat pilar berbangsa bernegara yang berkaitan dengan Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhineka Tunggal Ika. Ia juga menjelaskan masyarakat Riau sangat minim mengetahui informasi tentang beasiswa pendidikan magister dan doktor yang ditaja pemerintah pusat, seper-

ti Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk tahun anggaran 2016. Oleh sebab itu, dirinya mendorong mahasiswa Riau yang ingin melanjutkan program studi magister dan doktor di dalam ataupun luar negeri. ‘’LPDP ini merupakan mitra dari komisi XI dan saya lihat programnya sangat bagus sekali. Ini merupakan dorongan kita untuk mengejar ketertinggalan pendidikan dari masyarakat luar sana,’’ kata Jon kepada Riau Pos,

ing di jalan dengan berlumur darah. Kapolres Siak AKBP Ino Harianto SIK melalui Kapolsek Kandis Kompol Budi Setiawan mengatakan, kasus ini dalam penyelidikan. Keterangan saksi dan pelapor telah dikantongi. Anggota telah turun untuk olah TKP. ‘’Kami telah berkoordinasi dengan polisi setempat terhadap ciri-ciri orang yang melakukan perampokan,’’ ujar Budi. Pihaknya sendiri telah megingatkan warga agar terus waspada, apalagi membawa uang dalam jumlah besar dan barang berharga. ‘’Kami siap membantu LPDP mengawalnya,’’ kata dia.(rnl)

saat memberikan seminar 4 pilar berbangsa dan bernegara di Kampus Fakultas Hukum Universitas Islam Riau (UIR), Ahad (30/8). Dilanjutkan, pihaknya bersama LPDP tengah gencar menyosialisasikan ke masyarakat Riau untuk mengikuti program Beasiswa LPDP ini. ‘’Kita juga menyarankan adik-adik mahasiswa ikut kegiatan LPDP ini,’’ imbuhnya Saat ini, kata Jon, LPDP sudah ada list universitas mana saja, baik di dalam

ikan serta SKPD terkait. ‘’Di bisang kesehatan, BK3S bisa menjembatani dalam pemberian pengobatan dan pengurusan BPJS kesehatan, mengupayakan pendataan PMKS untuk mendapatkan bantuan iuran dari pemerintah/asuransi kesejahteraan sosial (Askesos),’’ sambungnya. BK3S ke depan diharapkan dapat berperan aktif dalam berkoordinasi dengan organisasi sosial/LSM untuk bersama-sama dalam pelaksanaan bhakti sosial, seperti dengan PMI, IDI, yayasan-yayasan yang bergerak di bidang sosial, baik yang bersifat nasional maupun internasional.(rnl)

Riau Raih 4 Emas FLS2N

Perampok Sikat 300 Gram Emas pun. Pedagang emas ini bersama korban pulang berjualan menggunakan sepeda motor roda dua. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) Pondok 6 Sam-sam, Kampung Bekalar, langsung dihadang empat orang laki-laki tak dikenal. ‘’Setelah korban terkena tembakan, saya lari menyelamatkan diri,’’ kata Agus. Namun sayangnya, emas dagangannya itu tak berhasil diselematkan. Tertinggal saat melarikan diri dengan jumlah 300 gram emas dengan nilai Rp150 juta. Saat ia kembali bersama rekannya Tamsil Hendri,

rus senantiasa mengacu pada kedudukan, tugas pokok dan fungsi BK3S sebagai organisasi sosial koordinatif. Juga sebaiknya mengacu pada upaya penggalian potensi, sumber daya dan dana dengan melibatkan partisipasi masyarakat dalam melaksanakan usaha kese jahteraan sosial. Lebih lanjut istri Plt Gubernur Riau ini berharap, BK3S dapat berkontribusi lebih nyata dan dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS). Seperti beasiswa bagi anakanak panti yang berprestasi, bekerja sama dengan Dinas Pendid-

Sambungan dari hal. 19 Sumsel. Siswa/siswi Riau yang bertarung di sana pada 23-29 Agustus, mampu menyabet empat medali emas. Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Riau Dr Kamsol kepada Riau Pos, Ahad (30/8). Menurutnya, para pelajar Riau yang tiba di Pekanbaru pada Sabtu (29/8), disambut pejabat Disdikbud Riau di Bandara SSK II dan pada malam harinya langsung disambut Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA dalam makan malam bersama. ‘’Tidak itu saja, Plt Gubernur Riau juga menyerahkan bonus kepada siswa yang mengharumkan nama Riau tersebut. Dengan empat medali emas ini adalah prestasi yang sangat membanggakan dan harus dipertahankan bahkan harus kita tingkat-

kan,’’ kata Kamsol bangga. Prestasi yang diraih siswa Riau tersebut adalah medali emas di jenis lomba seni musik daerah tingkat SMK. Tujuh siswa SMKN 2 Taluk Kuantan berhasil menjadi yang terbaik dalam lomba tersebut. Adalah Ilham Awaliah Ramadan, Dio Puja Kusuma, Royyan Nashari, Yoga Ardiyanto, Mustika Utari Agustin, Juli Teti Rahwawati dan Abdul Azis Kamil. Kemudian dilanjutkan Kamsol, medali emas lainnya diperoleh Ildiansyah dari SMKN 1 Pangkalan Kerinci pada lomba seni musik gitar klasik tunggal tingkat SMK. ‘’Anak kita dari Pelalawan lainnya, Lailatul Musyarrofah juga merebut medali emas dari lomba seni kriya tingkat SMA,’’ katanya. Lailatul sendiri merupakan siswa SMAN 2 Pangkalan Kerinci. Kemudian satu medali emas lainnya diraih dari seni musik tradisional tingkat SMP masih dari pelajar Pela-

lawan yakni SMPN Bernas. Terdiri dari lima orang yakni Andrian Maulana, Ridho, Raja Riski, Syarifah Syahira dan Syafrandi Almanafi. Selain empat medali emas yang diraih juara satu di lomba yang diikuti, siswa Riau lainnya juga mampu meraih peringkat harapan I untuk jenis lomba desain poster tingkat SMA kategori putri oleh Airin Balqis Nst dari SMAN 8 Pekanbaru, dan desain poster tingkat SMA putra oleh Arfan Ikhsanul Amal. ‘’Peraih emas mendapatkan bonus sebesar Rp6 juta dan peraih harapan I memperoleh bonus Rp3,5 juta yang diserahkan Plt Gubernur Riau dalam jamuan makan malam,’’ tambah Kamsol. Dengan adanya hadiah itu diharapkan Disdikbud ke depan siswa Riau dapat terpacu semangatnya untuk terus mengharumkan nama Riau dikancah nasional maupun tingkat internasional.(egp)

maupun di luar bisa diikuti oleh mahasiswa Riau. ‘’Melalui sosialisasi ini, warga Riau mulai mendaftar beasiswa magister maupun doktor,’’ tegasnya. Sementara itu, Pikar Maulana Presiden Mahasiswa BEM UIR menyebutkan, minimnya sosialisasi LPDP ini diharapkan ditingkatkan lagi untuk program beasiswa dari segi informasi. ‘’Jika ada luang waktu, berikanlan informasinya kepada kami untuk bisa ikut program beasiawa ini,’’ ulasnya.(mg4)

Rohil 2, BKP Riau Terbaik 3 Sambungan dari hal. 19 Alex Noerdin menyambut baik kegiatan itu dan Pemprov Sumatera Selatan sangat konsen dalam meningkatpan produk khas daerah dengan memanfaatkan potensi daerah dan meningkatkan perekonomian masyarakat di Sumatera Selatan. Saat ini berbagai iven lain juga dise-

lenggarakan seperti seni budaya melalui Pentas Tari Daerah, Lomba Band Kemerdekaan dalam memeriahkan HUT RI ke-70, diikuti pelajar dan mahasiswa serta rood sow untuk menyonsong Sigame Tahun 2018. Agus mengatakan, Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau di masa datang akan meningkatkan keikutsertaan

pada iven-iven nasional dalam mempromosikan pangan pagu sebagai salah satu pangan khas daerah dari Riau. Menurutnya, memperkenalkan produk khas daerah, khususnya panganan berbahan sagu bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam diversifikasi pangan. Apalagi tingkat produksi beras di Provinsi

Riau belum mampu memenuhi tingkat konsumsi masyarakat yang terus bertambah, sehingga hampir 50 persen Riau harus mendatangkan beras dari provinsi tetangga dan dari Pulau Jawa. ‘’Kami mengharapkan pangan sagu dapat dijadikan pangan alternatif pengganti beras di masa mendatang,’’ harapnya.(ksm)

Malik Siregar Gantikan Mursini Sambungan dari hal. 19 melakukan rapat internal. Namun secara informal, hal tersebut sudah dibicarakan kepada pimpinan partai untuk merapatkan PAW anggoREDAKTUR: RINALDI

ta DPRD Provinsi Riau yang akan maju di Pilkada serentak. ‘’Kami belum rapat secara formal, namun hanya rapat internal di partai. Akan tetapi dalan partai kami sudah

bicarakan dengan ketua dan secepatnya akan membahas proses PAW tersebut,’’ paparnya. Lebih lanjut dikatakannya, untuk saat ini, mengenai dualisme kepengurusan, akan

menunggu kepastian dari PPP. ‘’Kalau untuk itu kami menunggu dari partai dan memang surat sudah masuk dan meminta kepada kami memproses,’’ tutupnya.(sol) TATA LETAK: SYUKRI


085363264599

Riau Pos

SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Kekeringan Melanda

22 Positif Narkoba, Pasangan Mesum Terjaring KOTA (RP) - Tak mau kalah dengan Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Riau,

BNNK Pekanbaru bersama Satpol PP Pekanbaru juga merazia tempat kos-kosan dan homestay. Hasilnya, tak hanya mengamankan 22 orang positif

Laporan MUSLIM NURDIN, Rumbai muslim-nurdin@riaupos.co.id

Baca 22 Positif Halaman 37

MG1/MIRSHAL /RIAU POS

TES URINE: Petugas BNN Kota Pekanbaru melakukan tes urine kepada penghuni kos-kosan di Jalan Selamat, Kelurahan Labuhbaru Timur, Ahad dini hari (30/8/2015).

Lahan di Pinggir Jalan Yos Sudarso Terbakar RUMBAI (RP) - Ahad (30/8) siang, lahan semak belukar di di pinggir Jalan Yos Sudarso, Rumbai terbakar. Kebakaran lahan ini menyebabkan udara di sekitar jalan tersebut diselimuti kabut asap pekat. Dari pantauan Riau Pos di lapangan, terdapat tiga titik api yang masih hidup. Tidak tampak ada upaya pemadaman yang dilakukan instansi terkait. Meski kebakaran terjadi tepat di pinggir jalan lintas, kendaraan warga tetap melintas. Ardi (28), salah seorang warga menyebutkan, api mulai terlihat sejak pukul 11.00 WIB Ia pun tidak mengetahui dari mana api tersebut berasal. ”Sudah dari tadi, tidak ada tampak petugas pemadam kebakaran,” sebutnya, kemarin. Ia menyebutkan, lahan di daerah

REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

SATU per satu warga RW 01, Kelurahan Palas, Kecamatan Rumbai datang silih berganti ke Masjid Jamiatul Anshor di Jalan Sri Kurnia. Sambil membawa gerobak bermuatan jeriken, warga mengambil air sumur yang ada di masjid tersebut. Sudah sejak beberapa bulan terakhir warga di sini mulai dilanda kekeringan. Pasokan air untuk keperluan harian makin sulit didapat. Kemarau panjang telah menyebabkan sumur-sumur

Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTP MSi menyebutkan, kebakaran lahan di wilayahnya memang menimbulkan asap yang cukup Baca Lahan Halaman 37

Baca Damri Halaman 37

MG5/MIRSHAL/RIAU POS

warga kering. Sehingga untuk saat ini warga mengandalkan air yang ada di sumur Masjid Jamiatul Anshor. ”Kurang lebih sudah tujuh bulan kami mengalami kekeringan,” sebut Ketua RW 10 Awaldi saat dijumpai Riau Pos di Masjid Jamiatul Anshor, Ahad (30/8). Awaldi menyebutkan, jika harus membeli, harga air saat ini sudah mengalami kenaikan. Warga yang membeli air harus merogoh kocek sebesar Rp75 ribu untuk 220 liter air. Harga ini dirasakan cukup berat bagi warga yang rata-rata Baca Kekeringan Halaman 37

Damri Jadi Operator TMP Pekan Sikawan KOTA (RP) - Pelayanan Sarana Angkutan Umum Massal (SAUM) Trans Metro Pekanbaru (TMP) saat ini baru dioperasikan oleh dua pihak. Yaitu PD Pembangunan dan Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika (Dishubkominfo) Kota PeDEDI kanbaru. Ke deGUSRIADI pan, satu operator lagi akan diberi kesempatan untuk masuk, yakni PT Damri.

TERBAKAR: Lahan semak belukar di pinggir Jalan Yos Sudarso terbakar, Ahad siang (30/8/2015).

tersebut memang kerap terbakar di musim kemarau seperti saat ini. ”Bahkan, beberapa waktu lalu warga sempat panik karenakan api yang yang membakar lahan sukup besar,” sebutnya.

HALAMAN 31

TATALETAK: LETAK: YAYA YAYA TATA


32

METROPOLIS

10 Pengurus Koperasi Dikukuhkan RUMBAI (RP) - Sejalan dengan program strategis, Pemerintah Kota Pekanbaru mencanangkan pembentukan pemberdayaan masyarakat berbasiskan rukun warga (PMBRW). Hal tersebut dinilai dapat membantu menopang kesejahteraan masyarakat melalui pembentukan koperasi di tingkat RW. Ahad (30/8), Dinas Koperasi Kota Pekanbaru kembali membina dan mengukuhkan 10 koperasi di 10 RW yang berada di Kelurahan Muara Fajar, Rumbai. Kegiatan tersebut dihadiri puluhan warga dari perwakilan RW masing-masing. Hal tersebut sangat diantusiasi warga, karena saat ini koperasi dinilai dapat berperan sebagai solusi sulitnya perekonomian saat ini. Agus Rahman (39), salah seorang warga yang menghadiri kegiatan tersebut menyebutkan, fungsi

REDAKTUR: ADE CHANDRA

koperasi sebagai senran koperasi di mastra pembangunan peing-masing rukun rekonomian di tingkat warga. RW. ”Tadi kami juga “Melalui koperasi mendengar penyulukita bisa menunjang han dari Dinas Kopbeberapa program erasi, dan kami merayang kita sebut sesa hal tersebut bisa bagai tridaya 3 arah. setidaknya menjadi Yakni peningkatan alat bantu masyarakat SDM kependudukan, mengenai persoalan peningkatan infrastrukperekonomian,” sebut- INGOT AHMAD tur, dan terakir penguanya. tan ekonomi kerakyaHUTASUHUT Sementara itu, Ketan,”sebut Ingot. Sejauh pala Dinas Koperasi Kota Pekanba- pelaksanaannya, sudah hampir seru Ingot Ahmad Hutasuhut yang luruh RW di Kota Pekanbaru sepamendampingi kegiatan pembentu- kat untuk membentuk koperasi. kan PMBRW tersebut menuturkan, “Kami sangat gembira melihat hal ini merupakan salah satu pro- antusias warga,” sebutnya. Dengan gram andalan pemko dalam rang- hal tersebut, ia merasa sangat opka peningkatan perekonomian timis bahwasanya koperasi tingkat tingkat dasar. Untuk itu pemko RW dapat menjadi salah satu soluberusaha meningkatkan imple- si penunjang perekonomian mamentasi dan mengoptimalkan pe- syarakat.(mg5)

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

300 Mahasiswa Baru Unilak Ikuti Kuliah Hakim Agung RUMBAI (RP) - Hari kedua kuliah pengenalan mahasiswa baru Fakultas Hukum Universitas Lancang Kuning berjalan lancar. Sebanyak 300 lebih mahasiswa baru itu mengikuti kuliah pengenalan yang berlokasi di Aula Rektorat Unilak, Ahad (30/8). Kuliah pengenalan yang berlangsung selama dua hari tersebut, diikuti para mahasiswa dengan serius dan antusias. Sejumlah narasumber profesional di bidang hukum pun dihadirkan untuk memberikan kuliah. Kuliah yang dibuka oleh Dekan Fakultas Hukum Unilak Dr H Iriansyah SH MH tersebut, merupakan program khusus bagi mahasiswa baru, guna mengenali dunia kuliah hukum. Kegiatan tersebut juga dihadiri Wakil Rektor I

Unilak Dr HJ Asnati SH MH. ”Ya kegiatan ini merupakan pengenalan bagi mahasiswa baru Fakultas Hukum Unilak periode 2015 dan 2016,” sebut Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Dr Fahmi SH MH. Selama perkuliah- SUPANDI an tersebut, berbagai macam plmu pengantar hukum disosialisasikan, guna menambah pemahaman para mahasiswa. Salah satu pembicara pada kuliah umum tersebut yakni Hakim Agung Dr Supandi SH MHum yang mengusung tema perkuliahan dengan judul ”Pelak-

sanaan UU No 30/2014 tentang Administrasi Pemerintahan, dan Relevansi dengan Penegakan Hukum Pidana”. “Saat ini banyak kekhawatiran kepala daerah yang mencairkan dana tapi takut dikriminalisasi penegak hukum. Ini merupakan ilmu yang bermanfaat. Agar dapat diserap sebagai pengantar perkuliahan yang baik ke depannya,” sebut Fahmi. Ia berharap, dua hari pengenalan kuliah mahasiswa dapat memanfaatkan kegiatan tersebut sebagai basis ilmu yang akan dipelajari lebih dalam ke depannya.(mg5)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

METROPOLIS

33

Wisata Cagar Budaya Limapuluh Menarik Minat Turis Jiran LIMAPULUH (RP)- Rumahrumah tua khas Melayu bertengger di tepian Sungai Siak, Kecamatan Limapuluh. Kehidupan penduduknya yang sederhana memiliki kesan tersendiri di tengah kemajuan perkembangan zaman seperti sekarang ini. Melihat kondisi tersebut, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) tergerak untuk melestarikan potensi wisata tersebut. Menurut Ketua Pokdarwis Kelurahan Pesisir, Kecamatan Limapuluh, Sugeng, daerah tersebut merupakan asal muasal dari masyarakat asli Pekanbaru. “Dahulunya, Kecamatan Limapuluh ini merupakan asal dari penduduk Pekanbaru. Bisa dibuktikan dari rumah penduduknya yang masih ada hingga saat ini,”ungkapnya. Namun, sayangnya kondisi 42 rumah tersebut tidak tertata dengan baik. Oleh karena itu, beberapa waktu lalu Pokdarwis bersama Camat Limapuluh Hadiyanto membahas masalah potensi tersebut. Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Dinas Pariwisata Kota Pekanbaru.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

RUMAH MELAYU: Salah satu rumah khas Melayu berada di pinggir Sungai Siak, Kecamatan Limapuluh. Foto diambil baru-baru ini. DEFISAL/RIAU POS

Dikatakan camat, untuk merevitalisasi bangunan bersejarah tersebut, pihaknya perlu sentuhan dari pemerintah. Pasalnya, rata-rata pemilik rumah tua kondisi ekonominya sangat pas-pasan. “Mereka ingin rumah mereka dipercantik, namun terkendala masalah biaya. Padahal, jika dibenahi, kami sangat optimis wilayah tersebut bisa menjadi salah satu lokasi wisata cagar budaya. Kerena potensi sudah

nyata terlihat,’’jelas Hadiyanto kepada Riau Pos, kemarin. Dirinya dan Pokdarwis ingin ada pembinaan dari Dinas Pariwisata terkait potensi tersebut. Bahkan, potensi tersebut dilirik oleh negara tetangga. Ini terbukti beberapa waktu lalu, satu rombongan turis dari Malaysia menyambangi lokasi tersebut karena dinilai memiliki sejarah Melayu yang masih kental. Menanggapi hal tersebut,

Kepala Dinas Pariwisata Kota Pekanbaru Hermanius meminta Kecamatan untuk menginventaris rumah-rumah tua yang ada di wilayah Kecamatan Limapuluh. Setelah data diterima oleh Dinas Pariwisata, baru nantinya akan ditindak lanjuti secara serius. Mengingat sebelumnya Dinas Pariwisata juga telah menetapkan Kecamatan Limapuluh sebagai Wisata Cagar Budaya.(mg3)

TATA LETAK: YAYA


SOCIETY

34

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Sirkuit Kawasaki Greentech

Pimpinan Kawasaki Greentech Hendri (tengah) memberikan potongan nasi kunyit kepada Mentor Motocross Kawasaki Greentech, Rudi.

Suasana santai menjelang peresmian Sirkuit Kawasaki Greentech.

Trek Dalam Kota Jadi Tempat Latihan sang Juara

S

ARANA tempat latihan motocross kembali bertambah setelah Kawasaki Greentech memfungsikan kembali Sirkuit Kawasaki Greentech di Jalan Air Hitam, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Sabtu (29/8). Peresmian ini dihadiri oleh Pimpinan Kawasaki Greentech Hendri, Mentor Motocros Rudi,

para orangtua Crosser Junior Kelas 65 cc dan kelas 85 cc, Rizwan, Dicky, Dimas dan Zidan. Peresmian sirkuit ini digelar secara sederhana dan penuh kekeluargaan. Usai tausiah, pembacaan doa yang dipimpin oleh ustaz H Yurnalis SAg, dilanjutkan dengan pemotongan nasi kunyit dan makan bersama. Mentor Motocross Kawasaki

Greentech Rudi mengatakan, peresmian sirkuit tersebut akan menambah tempat latihan bagi One Seven Racing Akademik, di bawah bendera Kawasaki Greentech. ‘’Dengan begitu hobi dan bakat anak-anak jadi tersalurkan dan mereka bisa berprestasi hingga tingkat nasional. Selain itu kepada anak-anak muda silakan bergabung, sirkuit ini

terbuka untuk umum. Syaratnya segala per-

lengkapannya lengkap ya silakan latihan dan menjajal trek-trek yang ada di Sirkuit Kawasaki Greentech,’’ ujarnya. Sementara itu, Nuzulramzidan yang akrab disapa Zidan sempat melakukan aksi jumping yang membuat penonton berdecak kagum. Remaja yang belum genap berusia 11 tahun tersebut merupakan langganan juara di kejuaraan nasional motocros

junior kelas 85 cc di berbagai kota. ‘’Saya sangat senang adanya sirkuit baru, namun tentunya ada beberapa yang mesti harus disempurnakan lagi. Tetapi secara umum sirkuitnya bagus dan kami senang latihan di sini,’’ ujar anak kandung Rudi yang menggunakan sepeda motor nomor 17 tersebut.(adv) Narasi:

LUKMAN PRAYITNO

Foto-foto: DEFIZAL DAN LUKMAN PRAYITNO/ RIAU POS

Zidan (nomor 17) melakukan aksi jumping saat menjajal Sirkuit Kawasaki Greentech.

Zidan unjuk kebolehan saat menikung di depan warga yang menonton di lokasi sirkuit.

Rizwan mencoba trek tikungan di Sirkuit Kawasaki Greentech.

Ustaz H Yurnalis SAg ditemani empat crosser junior memotong nasi kunyit.

Ustaz H Yurnalis SAg memimpin doa saat acara peresmian Sirkuit Kawasaki Greentech.

Empat crosser junior dan para orangtua mendengarkan tausiah dari Ustaz H Yurnalis SAg.

Dari kiri ke kanan Rizwan, Dicky, Tristan Avicenna, Dimas dan Zidan foto bersama sebelum menjajal Sirkuit Kawasaki Greentech di Jalan Air Hitam, Kecamatan Tampan, Pekanbaru.

Rizwan (depan, nomor 23) sedang menjajal trek sirkuit Kawasaki Greentech diikuti Dicky (nomor 292).

Zidan menjajal trek Sirkuit Kawasaki Greentech. REDAKTUR: ADE CHANDRA

Rizwan mencoba trek tikungan di Sirkuit Kawasaki Greentech.

Warga menyaksikan aksi Crosser Junior kelas 65 cc dan 85 cc di Sirkuit Kawasaki Greentech. TATA LETAK: EFAN


Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

METRO KRIMINAL

35

Pelaku Curat Diringkus KOTA (RP) - GS (25) harus merasakan dinginnya lantai sel tahanan Polsek Bukit Raya. Warga Perumahan Perwodadi, Kecamatan Tampan ini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya yang telah melakukan pencurian dengan pemberatan (curat). Pria yang sehari-hari berjualan buah ini ditangkap di rumahnya, akhir pekan lalu. Penangkapan pelaku berawal dari penangkapan curat perabot dengan inisial JN di Jalan Terubuk pada awal peBAHARI ABDI kan lalu. Setelah itu dilakukan pengembangan dari tersangka JN diketahui mereka juga melakukan pencurian di Kompleks Ruko Taman Mella, Blok G 5-6, Kecamatan. Di sana dapat keterangan bahwa ada keterlibatan GS dalam pencurian. Kemudian Tim Opsnal mendatangi pelaku ke rumahnya dan membawa pelaku tanpa perlawanan. Dari hasil introgasi pelaku mengakui perbuatannya tersebut dengan dibantu oleh JN dengan peran sebagai mengawasi, menyediakan mobil untuk mengangkat hasil curian dan mengantar atau menjual hasil curian tersebut. Selain tersangka, Tim Opsnal juga melakukan penyitaan terhadap mobil Daihatsu Grand Max warna putih BM 8817 TE dan membawanya ke Mapolsek Bukit Raya guna proses penyidikan dan pengembangan lebih lanjut. Menurut pengakuan pelaku, ia telah melakukan pencurian dengan curat di lima tempat kejadian perkara (TKP). Namun dari lima TKP hanya satu berhasil. ‘’Saat ini pelaku masih diamankan di Mapolsek untuk dimintai keterangan lebih lanjut,’’tutur Kapolsek Bukit Raya Kompol Bochy melalui Kanit Reskrim Ipda Bahari Abdi, Ahad (30/8).(hsb)

Bawa Sabu, Seorang Pria Diamankan KOTA (RP) - Wi (56) tidak menyangka jika dirinya akan ditangkap pihak berwajib. Pasalnya di saat razia gabungan yang dilakukan Polsek Rumbai Pesisir, Polsek Rumbai serta Polsek Senapelan, tersangka sedang mengantongi dua paket sabu kecil di saku celananya. Kejadian itu, Kamis (27/8) tepatnya di Tugu Hero, Jalan Yos Sudarso sekitar pukul 22.00 WIB. Sebelum peristiwa itu terjadi menurut laporan pihak kepolisian, awalnya tersangka mau diantarkan oleh seorang temannya dengan mengendarai mobil Toyota Yaris BM 1700 MA. Secara tiba-tiba saja mobil membelok ke arah kiri. Entah karena kaget melihat polisi melakukan pemeriksaan sehingga rekannya langsung membelok. Padahal tempat yang dikelokkannya adalah tempat jurang, sehingga rekannya tersebut langsung mengemudikannya ke arah belakang. Melihat kejadian tersebut petugas gabungan setempat kaget dan menghampiri mereka. Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata penumpangnya Wi yang merupakan warga Rumbai Pesisir ini mengantongi dua paket sabu kecil sehingga pelaku langsung diamankan di Polsek Rumbai Pesisir. Saat diintrogasi petugas, dari pengakuan tersangka ia mengakui barang haram tersebut untuk dikonsumsinya sendiri. Barang tersebut ia dapatkan dari temannya inisial Ra yang masih DPO. Kapolsek Rumbai Pesisir Kompol Irmadison saat dikonfirmasi, Ahad (30/8) melalui Kanit Reskrim AKP Sihol Sitinjak mengatakan, sopirnya tidak terlibat. Ia tidak tahu waktu itu tersangka minta tolong diantarkan ke rumahnya.(mg6)

Ditinggal Salat, Sepeda Motor Raib KOTA (RP) - Syarifuddin (27) tidak menyangka dirinya akan menjadi korban maling, pasalnya warga Jalan Pahlawan Kerja, Kecamatan Marpoyan Damai itu, kehilangan sepeda motor miliknya yang diparkirkan di depan rumah, Sabtu (29/8) sekitar pukul 05.00 WIB. Menurut pihak kepolisian, awalnya korban berangkat menunaikan Salat Subuh masih melihat sepeda motornya merek Yamaha Mio warna putih BM 6819 YU masih di tempat parkiran depan rumahnya. Sepulangnya dari salat, korban kaget di saat melihat sepeda motor miliknya sudah tidak ada. Ia lalu memeriksa di sekitar rumah namun itu tidak membuahkan hasil. Pagi harinya korban langsung mendatangi Polsek Bukit Raya melaporkan kejadian tersebut. Kapolsek Bukit Raya Kompol KH Bhoci saat dikonfirmasi, Ahad (30/8) melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH membenarkan kejadian tersebut. “Kejadian ini benar, kita imbau masyarakat agar selalu berhati-hati dalam menjaga harta, apabila kita lengah sedikitpun akan berakibat fatal, kasus ini masih kami selidiki,” jelasnya.(mg6)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

RAZIA BALAP LIAR: Aparat gabungan dari Satlantas Polresta Pekanbaru, POM AD dan POM AU Lanud Roesmin Nurjadin mengamankan sepeda motor saat razia balap liar di Simpang Tiga arah Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II, Ahad (30/8/2015) dini hari.

32 Sepeda Motor Diamankan Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

PULUHAN kendaraan roda dua yang kendarai para remaja tunggang-langgang saat melihat aparat gabungan dari Satlantas Polresta Pekanbaru, POM AD dan POM AU Lanud Roesmin Nurjadin, menggelar razia balap liar, di Simpang Tiga arah Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II, Sabtu (29/8) hingga Ahad (30/8) dini

hari. Akan tetapi usaha para remaja itu untuk kabur sia-sia saja, pasalnya aparat gabungan sudah mengepung semua lokasi. Sebelum bergerak aparat gabungan tersebut berkumpul di Lanud untuk menyusun rencana dan membagi kekuatan sebelum dilakukan penertiban. Kemudian aparat mengepung lokasi sasaran penertiban balap liar jalan menuju Bandara SSK II, mulai dari persimpangan traffic light

bandara (Tugu Payung) hingga ke jalan menuju Bandara SSK II. Hasil dari razia balap liar gabungan tersebut, pihak kepolisian menilang 32 kendaraan roda dua dan dibawa ke Mapolresta Pekanbaru untuk diproses lebih lanjut. Begitu juga dengan para pengendara diberi pengarahan untuk tidak melakukan perbuatan yang sama ke depannya. Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Zulanda SIK

mengatakan, penertiban ini dilakukan karena aksi dari para pembalap liar tersebut sudah banyak mengganggu ketenangan warga, baik warga yang melintas maupun yang tinggal di sekitar lokasi. ‘’Sebelumnya kami menerima surat permintaan bantuan personel Lalu lintas dari POM AU untuk melakukan operasi penegakan ketertiban. Untuk itu kami sangat berterima kasih kepada rekan kita dari TNI khususnya POM TNI

AD dan POM TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin, di mana mereka sangat mendukung penertiban aksi balap liar ini,’’ tutur Zulanda. Diharapkan ke depannya, kerja sama seperti ini bisa terus dilakukan guna menjaga kamtibmas dan mencegah pelaku kejahatan pada malam hari. ‘’Ini perlu terus digalakkan agar masyarakat ke depannya akan semakin merasa aman dan nyaman saat bepergian,’’ sebutnya.(ade)

Kasus Curanmor Masih Marak Menunggu Antrean, KOTA (RP) - Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Pekanbaru masih marak. Buktinya saja dalam sepekan ini tercatat sebanyak 10 kasus curamor terjadi di beberapa kecamatan di Pekanbaru. Berdasarkan cacatan yang dirangkum Riau Pos selama sepekan sejak Senin(24/8) hingga Sabtu (29/8) hampir setiap hari ada pencurian. Pada Senin (24/8) pencurian sepada motor terjadi di Jalan Mulia Ujung / Masjid Al Makmum, Kecamatan Marpoyan Damai dengan korban Delvi Yandara. Ia mengalami kehilangan sepeda motor Yamaha Jupiter BM 5846. Sehari kemudiannya, Selasa(25/8) di jalan Nenas, Gang Jawa, Kelurahan Kampung. Tengah, Kecamatan Sukajadi. Korban Tri Yoga kehilangan Honda Supra X 125 BK 4055 ZB putih merah. Rabu (26/8) di halaman Kantor Lurah Padang Bulan, Jalan Cempaka, korban Budi Herianto. Ke-

hilangan Honda Beat BM 4732 TX biru putih. Kamis (27/8) terjadi di Kampus UIN Suska Riau, Kecamatan Tampan. Korban Khamim, kehilangan Honda Beat 2011 BM 2060 YG pink. Jumat (28/8) dua kejadian curanmor Jalan Karya I Mess Asrama Putri UIR, Kelurahan Simpang Tiga Bukit Raya. Yamaha Jupiter Z 110 cc merah hitam BM 5631 ZE hilang. Kejadian kedua, Jumat di Jalan Siak II Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki. Korban Welman Sihombing, kehilangan Yamaha Vega BM 2208 YH. Kejadian terbanyak terjadi, Sabtu (29/8) empat kejadian pencurian sepada motor. Di Tuanku Tambusai di parkiran Hawai Departemen Store, Kelurahan Jadirejo, Sukajadi. Korban Sabda Zikra. Ia kehilangan kendaraan Supra X dengan BM BM 6937 OO. Kemudian di Jalan Pahlawan Kerja, Marpoyan Damai. Korban Syarifudin, kehilang-

anYamaha Mio BM 6819 YU di parkiran. Setelah itu di Jalan Ahmad Yani dekat halte bus depan Suzuya Central, Senapelan. Korban Fandio Achmad, kehilangan Yamaha BM 3716 JO. Terakhir di Jalan Dagang / cucian sepeda motor Budi, Kecamatan Sukajadi. Korban Peter Rizky, kehilangan Kawasaki Ninja saat dicuci. Dengan beragam kejadian tersebut polisi diminta bertindak agar mengungkap curanmor yang terjadi. ‘’Kami berharap kepolisian bertindak, jangan biarkan masyarakat resah,’’ harap salah seorang masyarakat, Wandi. Sementara itu Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono mengatakan pihak juga sangat fokus dalam penanganan kasuskasus kejahatan khususnya curanmor. ‘’Selain itu kami juga berharap masyarakat agar berhati-hati, jika motor diparkirkan pakai kunci ganda,’’ sebutnya.(hsb)

Pemuda Nekat Menjambret KOTA (RP) - Aksi pencurian dengan pemberatan yang dilakukan YS (33) terhenti sudah. Ia tidak bisa berkutik setelah Tim Opsnal Rumbai Pesisir menangkapnya, Sabtu (29/8) sekitar pukul 11.00 WIB. Sebelum peristiwa itu terjadi menurut laporan dari pihak kepolisian, awalnya tersangka warga Jalan Perkasa Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir ini, bersama korbannya Hesti Hastari (22) samasama menunggu untuk melakukan servis sepeda motor di salah satu dealer motor di Jalan Kayangan, Kecamatan Rumbai Pesisir. Entah kenapa pelaku langsung merampas handphone merek Asus milik korban yang sedang dimainkannya. Melihat kejadian ini korban langsung berteriak minta tolong. Kebetulan seorang petugas kepolisian

SIHOL SITINJAK

lewat dan langsung mengejar tersangka dan mengamankannya. Kapolsek Rumbai Pesisir Kompol Irmadison saat dikonfirmasi, Ahad (30/8) melalui Kanit Reskrim AKP Sihol Sitinjak mengatakan tersangka dan barang bukti sudah diamankan. “Sepeda motor pelaku juga kami amankan, kasus ini masih kami selidiki,” jelasnya.(mg6)

Dijanjikan Dapat Uang, Ternyata Tertipu KOTA (RP) - Wajah Fitri Ayu (24) terlihat geram. Warga Jalan Puyuh Mas, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai ini, ditipu oleh seseorang yang tidak dikenalinya mengatas namakan undian salah satu operator telepon seluler, Jumat (28/8) sekitar pukul 16.30 WIB. Sebelum peristiwa itu terjadi, diceritakan korban, awalnya ia diminta pelaku yang mengatasnamakan undian

salah satu operator telepon seluler yang berada di Jakarta dengan mengatakan bahwa korban memenangkan undian dan berhak mendapat pulsa Rp100 ribu serta uang tunai Rp5 juta. Mendengar hal tersebut korban mengaku senang sehingga pelaku langsung menyuruh korban untuk memeriksa pulsa terlebih dahulu dan ternyata pulsa itu benar setelah diperiksanya. “Pulsanya benar,” jelas korban dengan

keadaan geram. Sementara itu untuk uang tunai, korban diarahkan pelaku terlebih dahulu mencari ATM terdekat untuk cek saldo rekeningnya. Kemudian korban bergegas ke ATM dan dibimbing pelaku dengan arahanannya. Setelah menuruti perintah pelaku korban kaget setelah memeriksa saldonya telah berkurang. Kemudian korban langsung mengakhiri mengikuti petunjuk pelaku

dan berusaha menelpon supaya uangnya dikembalikan. Namun pelaku tidak mau mengembalikannya. Atas kejadian tersebut korban mendatangi Polsek Bukit Raya untuk melaporkan kasus ini. Kapolsek Bukit Raya Kompol KH Bhoci saat dikonfirmasi, Ahad (30/8) melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH mengatakan, waktu itu korban tidak menyangka dirinya menjadi korban pe-

niapuan. “Saat itu korban diarahkan pelaku untuk memeriksa saldo ATM miliknya di Jalan HR Soebrantas, Tampan. Setelah diperiksa ternyata uangnya sebanyak Rp4.591.234 telah terkirim ke rekening pelaku. Kasus ini masih kami selidiki. Kami imbau masyarakat agar jangan mudah tertipu kepada seseorang yang belum dikenali, karena akan berakibat fatal seperti kejadian ini,” jelasnya.(mg6)

TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

36

Riau Pos SENIN, 31 AGUSTUS 2015

Tim Penilaian Berwawasan Gender Kunjungi SMAN 4 KOTA (RP)- SMAN 4 Pekanbaru dikunjungi tim penilai sekolah berwawasan gender, Jumat (28/8). Kegiatan ini disambut antusias oleh warga sekolah dengan diiringi kompang dan kalung bunga hasil karya siswa SMAN 4 Pekanbaru. Penilaian sekolah berwawasan gender juga disambut langsung Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd. Ia tampak gembira sekolahnya dikunjungi tim penilaian gender tersebut. Kepala SMAN 4 Pekan-

FOGGING: Warga melakukan fogging (pengasapan) agar tidak diserang nyamuk penyebab DBD, Ahad (30/8/2015).

baru Hj Nurhafni MPd menjelaskan, kegiatan ini ada 10 standar penilaian dan sudah di persiapkan sekolah. Menurut tim, penilai ada 24 sekolah se-Provinsi Riau dan akan dipilih 2 sekolah terbaik, yang siap dan berkomitmen serta sudah melaksanakan program sekolah berwawasan gender.

Ia sangat menyambut baik kegiatan penilaian sekolah berwawasan gender. ‘’Kami mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau yang telah memberikan kepercayaan kepada SMAN 4 Pekanbaru. SMAN 4 akan berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan. Program ini memang baru awal Agustus yang lalu mendapat pelatihan selama 4 hari,”kata Nurhafni.(fiz)

MG4/MIRSHAL/RIAU POS

Berharap Fogging Basmi DBD Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id

AHAD (30/8) siang suara bising mesin fogging dan kepulan asap menyeruak di antara rumah-rumah warga RT04/ RW02 Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai. Yah, siang itu, RT04 melakukan fogging bersama PT Rentokil Cabang Pekanbaru untuk memberantas nyamuk demam berdarah yang tengah menghantuai warga RT04. Ketua RT04 Kelurahan

Wonorejo Rion menyebutkan, kegiatan fogging ini dilakukan karena nyamuk mulai bermunculan di pemukiman. “Untuk mengantisipasi demam berdarah kami melakukan fogging rutin yang melibatkan sebuah perusahaan pembasmi hama di lingkungan yakni PT Rentokil,” kata Rion kepada Riau Pos saat mengawasi pelaksanaan fogging di pemukiman warganya, Ahad (30/8). Ia juga mengingatkan warga untuk tetap mewaspadai

Meriahkan HUT RI dengan Senam Bersama KOTA (RP)- Meskipun 17 Agustus sudah berlalu, akan tetapi warga RW01, Kelurahan Labuhbaru Barat, Kecamatan Payung Sekaki masih tampak menyemarakkan HUT RI, Ahad (30/8). Khususnya ibu-ibu dan anak-anak tampak bersemangat mengikuti senam yang juga sekaligus menyemarakkan Dirgahayu Kemerdekaan ke-70 RI. Lurah Labuhbaru Barat, H Lukman Hakim SP pada sambutannya mengatakan bangga dengan kegiatan senam ini, karena menurut dia bisa dijadikan ajang mengakrabkan diri antar warga. Dengan kegiatan ini seluruh warga bisa bertemu bersilaturahmi. ”Kegiatan ini sebagai bentuk olahraga percontohan di setiap RT/RW di lingkungan Kelurahan Labuh Baru Barat. Untuk itu, kami mengajak seluruh masyarakat untuk giat berolahraga dan cinta terhadap kelestarian lingkungan,”kata Lukman. Dengan ditajanya senam sehat warga Kota Pekanbaru khususnya Kelurahan Labuh Baru Barat dapat hidup sehat, kuat, produktif dan sejahtera. ”Saya berharap kepada seluruh masyarakat di lingkungan RW01 untuk dapat memaknai Hari Kemerdekaan ke-70 RI ini sebagai upaya menjalin rasa persaudaraan dan kebersamaan serta dapat menjadi masyarakat yang madani . Ketua RW01 H Samsi pada kesempatan itu mengatakan, acara ini juga untuk mengingatkan jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur di medan perang. Dengan memeriahkannya para generasi muda akan lebih mencintai negara Indonesia. ”Kami berharap pada tahun-tahun yang akan datang acara bisa lebih meriah lagi. Apalagi, dalam pelaksanaan ini warga selalu ikut dan mendukung bersama-sama, sehingga berjalan aman dan lancar. ‘’Semoga acara tahun depan lebih antusias dan meriah lagi,” kata H Samsi.(mg4)

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

penyakit demam berdarah dengue (DBD) selama musim kemarau selain infeksi saluran pernapasan akut. “Dengan melakukan fogging dapat mengurangi sarang nyamuk yang ada,” katanya. Pihaknya juga berterimakasih dengan PT Rentokil yang telah memberikan fooging di masyarakat RT04. Selain itu, ia juga mengajak kebersihan lingkungan rumah masing-masing dan juga kebersihan lingkungan RT. Dengan kegiatan ini kami

dapat terbebas dari berbagai penyakit termasuk di dalamnya DBD,” urainya. Sementara itu, Brand Manager PT Rentokil yang juga bergerak di bidang pembasmi hama, Made Arya menjelaskan, fogging ini merupakan salah satu kegiatan CSR atau sosial. “Perusahaan kami juga berada di kawasan ini, ke depannya kami harapkan kerja sama juga membantu masyarakat ini bisa berkelanjutan untuk membasmi nyamuk,”ujarnya.(mg4/nto)

HELFIZON/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 4 Pekanbaru Dra Hj Nurhafni foto bersama Tim Penilai Sekolah Berwawasan Gender, Jumat (28/8/2015).

Empat Lokasi di Labuhbaru Timur Akan Disemenisasi KOTA (RP)- Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) Kota Pekanbaru terus menggesa pembangunan di kecamatan setempat. Hal ini juga dilakukan oleh OMS Kecamatan Payung Sekaki, di Kelurahan Labuhbaru Timur. Ketua OMS Payung Sekaki, Eka Saputra menjelaskan, ada 4 titik semenisasi yang akan dilakukan di Kelurahan Labuhbaru Timur salah satunya di Jalan Mufakat dengan total

panjang jalan 110 meter. Ini merupakan perdana untuk kegiatan OMS Payung Sekaki membangun pada 2015 ini. ‘’Kami turun langsung untuk memantau pelaksanaan pengerjaan perbaikan jalan yang diajukan oleh masyarakat ini. Kami sangat berharap pembangunan nantinya berjalan lancar,” terang Eka, Ahad (30/ 8). Dilanjutkannya, di Kelurahan Labuhbaru Timur selain 4

titik yang disemenisasi, ada satu saluran air (parit berdiameter kecil) dibangun. ‘’Warga Jalan Musyawarah, Gang Mufakat, Kelurahan Labuhbaru Timur, nantinya akan senang karena jalan tersebut telah disemenisasi oleh Pemerintah Kota Pekanbaru melalui OMS Kecamatan Payung Sekaki,’’ ungkap Ketua RT06/RW12 yang juga tokoh masyarakat Zulbahri. Dikatakannya, jalan ini dulunya berdebu dan ber-

lumpur sehingga mengganggu pengguna jalan dan warga sekitar. “Ya selama ini belum pernah sama sekali disemen. Masalah pengusulan sudah berapa kali diajukan kemanamana tapi baru ini terlaksana, yang langsung diukur langsung dicor sama pak Eka (Ketua OMS) ini,” katanya. Mewakili masyarakat setempat, ia mengaku merasa senang dengan perbaikan jalan

yang telah dilakukan oleh OMS tersebut. Diakuinnya warga telah lama menanti perbaikan ini. ”Senang kami sebagai masyarakat terima kasih kepada ibu lurah, pak camat, pak wali, karena dengan adanya bantuan OMS ini sangat membantu kami mewujudkan perbaikan jalan ini,” tambahnya. Pengerjaan jalan tersebut langsung dikerjakan oleh warga setempat dengan bergotongroyong.(mg4)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos

METROPOLIS

SENIN, 31 AGUSTUS 2015

37

Izin SPBU Bisa Dievaluasi

Usaha Penganan Olahan Ubi Kayu Dilirik

KOTA (RP) - Pengoperasian Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Paus Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai disebut-sebut sudah memiliki izin. Namun izin bisa dievaluasi jika ada alasan yang tepat. Hal ini disampaikanKepala Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPT-PM) Kota Pekanbaru M Jamil kepada Riau Pos akhir pekan lalu. Ia menjelaskan, pihaknya tak memiliki alasan untuk menunda keluarnya perizinan. ”Kalau lengkap (persyaratan, red) akan diproses,’’ katanya. Terkait kemungkinan evaluasi atas izin SPBU tersebut karena adanya protes warga sekitar, Jamil mengatakan hal itu bisa saja terjadi. ’’Kalau bermasalah bisa dievaluasi. Tapi sampai sekarang belum ada alasan untuk itu (evaluasi, red),’’

KOTA (RP) - Sejak disarankan Presiden RI Joko Widodo agar setiap kegiatan pemerintah menyajikan makanan khas Indonesia seperti ubi kayu, produk olahan ubi kayu makin diminati. Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) olahan penganan dari ubi kayu pun terus berkembang. Melihat potensi ini, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kota Pekanbaru juga akan ikut mengembangkan produk olahan berbasis ubi kayu. Sebagai salah satu hasil pertanian, selain menjadi tepung, ubi memang bisa diolah men-

M JAMIL

tambahnya. Terkait adanya dugaan penyalahan pemberian rekomendasi, Jamil Ia menyebut, pihak yang terkait dengan pemberian rekomendasi bisa melakukan evaluasi. ’’Apabila itu terjadi kemacetan, Dishub yang evaluasi. Jika terjadi kebocoran pipa, itu BLH termasuk UKL dan UPL,’’ tutupnya. Sebelumnya diberitakan, SPBU di Jalan Paus diprotes warga sekitar. Kelurahan Tangkerang Tengah pernah memberikan catatan penting

atas pengajuan izin SPBU ke Camat Marpoyan Damai. Isinya, pertama berdasarkan rekomendasi dari Dinas Perhubungan, serta rekomendasi UPL dan UKL dari BLH, tangki SPBU harus diletak di belakang. Namun, ternyata di lapangan, tangki diletak di dekat pintu masuk dekat pemukiman. Kedua, pembangunan masih menyisakan masalah dengan warga, terutama warga RW 12 yang bersempadan langsung dengan SPBU. Ketiga, hingga surat dikirimkan belum dicabut Surat Dinas Tata Ruang dan Bangunan (Distarubang) Kota Pekanbaru tertanggal 12 Mei 2014. Surat ini berisi tentang penghentian kembali pembangunan SPBU sampai permasalahan dengan warga selesai.(ali)

Kekeringan Melanda Sambungan dari hal. 31 berprofesi sebagai petani. ”Seluruh sumur kering. Kalau dibikin sumur baru, bisa memakan biaya yang besar karena di sini dataran tinggi,” sambungnya lagi. Ia berharap, pemerintah dapat memberikan bantuan kepada warganya, karena saat ini warga tidak bisa berbuat banyak selain hanya menunggu hujan turun. Hanifah (41), warga RW 01 menyebutkan, ia setiap harinya mengambil dua jeriken air dari sumur Masjid Jamiatul Anshor. Dengan menggunakan gerobak dorong, ia harus berjalan kaki sejauh lebih kurang 1 km dari rumahnya untuk mencari air. ”Ya harus bagaimana lagi? Kalau tak ada air, kami tak minum. Saat ini untuk mandi ndak bisa dua kali sehari,” ujarnya. Terlebih saat ini, kolam di samping rumahnya juga sudah mengering dan tidak ada air sama sekali. ”Sumur kering, kolam kering. Kami bisa berbuat apa?” sebutnya dengan nada sedih. Petani Terpaksa Menganggur Kekeringan tak hanya terjadi di Kelurahan Palas. Di Kelurahan Muara Fajar, Kecamatan Rumbai juga mengalami musibah. Para petani di wilayah ini pun terpaksa me-

EL SYABRINA

jadi berbagai jenis makanan seperti kerupuk sanjai. Namun, bukan hanya itu, berbagai produk turunan sedianya juga bisa dihasilkan. Kepala Distanak Kota Pekanbaru El Syabrina kepada wartawan Ahad (30/8) kemarin mengungkapkan, pihaknya siap mengembangkan produk

olahan ubi kayu menjadi produk beragam lainnya. Untuk itu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) akan digandeng. ‘’Ini untuk memperluas pangsa pasar,’’ sebutnya. Untuk pengembangan olahan berbasis ubi kayu, Syabrina mengatakan saat ini pengrajin baru bisa memenuhi permintaan lokal. ‘’Karena produk turunannya masih sanjai belum berkembang dengan beragam kreasi. Sementara peluang pengembangan kripik ubi menjadi penganan yang tidak hanya sanjai bisa dikembangkan,’’

urainya. Ia mencontohkan negara tetangga, Malaysia. Dengan penanganan yang baik, ubi kayu diolah lebih bergengsi menjadi panganan ringan yang bisa menembus kalangan menengah ke atas. ‘’Karena itu digandeng Disperindag,’’ imbuhnya. El Syabrina mengklaim, jika kemitraan termasuk menggandeng Disperindag nantinya berhasil, maka muaranya akan bisa meningkatkan ekonomi kreatif di masyarakat. ‘’Beberapa hal seperti kemasan masih perlu pembenahan agar menarik, sehat dan terjamin kandungannya,’’ pungkasnya.(ali)

Lahan di Pinggir Jalan Yos Sudarso Terbakar Sambungan dari hal. 31 menyelipkan agar masyara- pembakaran di area lahan,” tebal. Menurutnya, kasus tersebut merupakan tanggung jawab bersama.”Kita bersama seharusnya memperhatikan hal tersebut,”ucapnya. Ia mengungkapkan, upayanya sebagai pemerintah kecamatan untuk mensosialisasikan permasalahan karhutla tersebut sudah sangat sering dilakukan. Dalam setiap agenda pertemuan dengan masyarakat, Ia selalu

kat tidak melakukan aktifitas pembakaran pada musim kemarau ini. Bahkan, Ia menyebutkan ke masyarakat bagi pelaku pembakaran lahan yang kedapatan sengaja atau tidak disengaja, akan dimasukan ke ranah hukum. ”Jadi saya minta ke masyarakat, kalau memang peduli, silahkan laporkan jika ada yang merasa melihat seseorang melakukan

ucapnya. Kabut asap ini juga terlihat cukup tebal di wilayah perbatasan Pekanbaru-Bangkinang, Jalan HR Soebrantas Ujung. Pada saat malam dan pagi hari, saat melewati jalan ini, napas terasa sesak. Titik api ini diduga berasal dari sejumlah lahan kosong yang terbakar di wilayah Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Ibrahim, salah seorang

warga yang tinggal di wilayah perbatasan Kampar ini mengaku sangat tersiksa dengan kabut asap tersebut. Namun dia tidak bisa berbuat apaapa. Dia hanya berharap pemerintah bisa segera memadamkan api yang membakar lahan di wilayah Kecamatan Tambang tersebut. ”Kalau malam dan pagi hari kabut asapnya sangat tebal di daerah sini. Asapnya pun sampai masuk ke dalam rumah,’’ ucapnya.(mg5)

22 Positif Narkoba, Pasangan Mesum Terjaring Sambungan dari hal. 31 melakukan tes urine,’’ ujar Ka- bersama pacarnya berinisial ya menamatkan sekolah dasar

MG5/MIRSHAL/RIAU POS

KERING: Warga Kelurahan Palas, Rumbai menunjukkan kolam di samping rumahnya yang sudah kering, Ahad (30/8/2015).

nganggur. Tidak satupun tanaman yang dapat ditanam di musim kemarau ini. Beberapa petani ada yang nekat untuk mencoba, namun mereka harus berkecil hati karena tanaman yang ditanam mati. Pantauan Riau Pos di dua Kelurahan di Rumbai, hampir seluruh petani saat ini tidak melaksanakan kegiatan bercocok tanam. Di Kelurahan Muara Fajar misalnya. Petani sudah kehabisan akal untuk dapat mengairi lahan pertanian mereka. Bahkan, tanaman ubi yang dikenal sangat gampang tumbuh, kini tidak

dapat mengakar lagi. Arif (34), salah seorang petani di Keluraha Muara Fajar kepada Riau Pos menyebutkan, seluruh tanaman yang ditanamnya sudah mati. ”Dari empat bulan sebelum Ramadan kami sudah kekeringan. Saya coba tanam ti_mun, habis. Sudah remuk redam semuanya,” keluh Arif. Saat ini sejumlah petani meganggur, dikarenakan menunggu hujan yang hanya turun sesekali. ”Kami petani tadah hujan, ya kalau ndak turun hujan, melongo dibuatnya,”imbuhanya. (mg5/yls)

narkoba, petugas juga menjaring pasangan mesum. Razia dilakukan, Sabtu (29/8) malam hingga Ahad (30/8) dini hari. Ada enam lokasi yang menjadi sasaran. Yakni kos-kosan di Jalan Tiung ujung, Jalan Kampar, Jalan Selamat, warnet di Jalan Soetomo ujung, wisma and homestay di Jalan Lokomotif, dan homestay di Jalan Thamrin. ”Selain penegakan perda, karena sudah banyak laporan dari masyarakat mengenai adanya perbuatan mesum, ini juga untuk menekan peredaran narkoba di Pekanbaru, makanya kami membawa BNN untuk

banpol PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian kepada Riau Pos, kemarin. Zulfahmi mengatakan 22 yang positif narkoba diserahkan ke BNN Kota Pekanbaru. Sementara 24 warga yang melanggar perda seperti mesum dibuat perjanjian dan memanggil orangtua atau keluarga sebagai penjamin. ‘’Kami akan terus melakukan razia serupa,’’ tegasnya. Saat razia, petugas menemukan seorang anak baru gede (ABG) perempuan berumur 14 tahun berada di salah satu kamar wisma di Jalan Lokomotif dengan dua pria. Gadis berinisial SR ini mengaku datang

FQ (25) dan dik pacarnya UJ (23). Saat dites urine, ketiganya positif narkoba. SR diketahui sebagai warga Kulim. ‘’Sama cowok saya, Bang. Dia yang mengajak. Tapi dalam kamar, ada adiknya UJ,’’ aku SR kepada Riau Pos saat ditemui di Kantor Satpol PP Pekanbaru usai razia. SR mengaku saat dalam kamar, tidak melakukan apa-apa. Ia mengatakan terpaksa menginap karena mau pulang, rumahnya jauh. Ia juga mengaku sudah meminta izin dari orangtuanya. ”Pacar saya sudah minta izin sama orangtua saya kalau bawa saya pergi,’’ aku ABG yang han-

ini. Sementara FQ sendiri mengaku akan menikahi SR. Namun orangtua SR meminta untuk menunggu hingga umur SR cukup untuk dinikahi. ”Belum ada saya apa-apa kan, Bang. Tak mungkinlah orang yang akan saya nikahi saya ‘bantai’ bersama-sama adek saya,’’ ujar FQ. Entah benar atau tidak apa yang disebutkan keduanya, namun petugas Satpol PP tetap melakukan pendataan, bahkan memanggil orangtua SR untuk mendapatkan keterangan. ”Bisa saja kena UU Perlindungan Anak,’’ sebut Zulfahmi.(hsb)

Damri Jadi Operator TMP Pekan Sikawan Sambungan dari hal. 31 Ahad (30/8). ‘’Ketiga operator dipercaya menjadi pihak operDua pihak yang sudah mengelola angkutan massal milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, PD Pembangunan dan Dishub Kota Pekanbaru selama ini bertanggung jawab untuk mengelola TMP di dalam kota. Kehadiran Damri nantinya ditunjuk sebagai penanggung jawab transportasi daerah penyangga daerah Pekan Sikawan (Pekanbaru, Siak, Kampar, Pelalawan). Demikian diungkapkan Asisten II Setko Pekanbaru Dedi Gusriadi kepada wartawan,

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

tersebut sudah oke. Tinggal melakukan operasional saja. Mungkin tahun ini atau tahun depan bisa disegerakan untuk rute luar Pekanbaru,’’ ungkap Dedi. Adanya pemisahan operator dalam kota dan daerah penyangga ini dijelaskan Dedi berdasarkan keperluan rute dan peruntukan koridor bus yang dimiliki. ‘’Bus TMP yang dikelola oleh operator PD Pembangunan saat ini ada 50 unit melayani rute dalam kota. Sistemnya kontrak sewa,’’ imbuhnya. Sementara, Damri nantinya

ator oleh Kementerian Perhubungan untuk mengelola 60 unit bus bantuan sebagai transportasi mengisi empat slot di Provinsi Riau. Salah satunya penghubung Pekan Sikawan. Untuk Dishub, UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah)-nya sudah dibentuk. Lembaga ini akan mengoperasikan 20 unit bus bantuan Kementerian Perhubungan ke Pekanbaru tahun 2012 lalu yang kini masih rusak dan dalam proses perbaikan. ”ni ada koridor sendiri. Sebagai feeder antara TMP dan Damri,’’ paparnya.(ali)

TATA LETAK: YAYA


SENIN, 31 AGUSTUS 2015

HALAMAN 38

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

LANGGANAN & PENGADUAN (0765) 440303

Komisi III: KLH Harus Tegas pada Perusahaan Empat Pemalak Truk CPO Ditangkap DUMAI (RP)- Empat orang pria yang diduga kerap melakukan pungutan liar atau pemalak di Purnama ditahan petugas Polsek Dumai Barat. Mereka ditengarai sering melakukan pungutan terhadap truk pembawa CPO yang melintas di kawasan tersebut. Aktivitas para pemalak ini sudah berjalan lama. Hanya saja, selama ini keberadaan mereka sulit dilacak. Sebab, mereka beroperasi tidak tentu waktunya. Bila ada petugas polisi yang lewat mereka cepat menghindar lalu menghilang di balik truk. Tetapi pelaku pungli yang beroperasi belakangan ini, sepertinya cukup berani juga. Mereka membangun pondok khusus di pinggir jalan tempat mangkal. Pungutan sering dilakukan di perempatan jalan sebelum Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Purnama. Petugas Polsek Dumai Barat yang rutin patroli di kawasan Jalan Wan Amir itu sepekan belakangan berhasil mengamankan empat orang. Terakhir diamankan Sabtu akhir pekan lalu, sebanyak dua orang. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, seorang diantara mereka sudah ditetapkan sebagai tersangka. Yakni yang berinisial KA (40). Sementara dua lainnya hanya dijadikan sebagai saksi. Dan seorang masih mendapat-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

kan pembinaan dari petugas. “Kami masih mendalami peran mereka dalam melakukan pengutan,”jelas Kapolsek Dumai Barat, Kompol Sasli Rais, Ahad (30/8). Modus operandi yang dilakukan menjalankan aksinya dalam pungutan liar di persimpangan lampu merah TPI Purnama tersebut adalah dengan menggunakan fotokopian karcis retribusi parkir yang dikeluarkan oleh Dinas Perhubungan Kota Dumai. Setiap mobil yang melintas di sekitar persimpangan, mereka meminta uang retribusi sebesar Rp7.000. Pengakuan mereka, Rp5.000 merupakan retribusi resmi yang akan diserahkan kepada pemerintah. Sementara yang Rp2.000 merupakan uang lelah mereka dalam mengatur truk di perempatan tersebut. Dari pria KA yang diamankan Sabtu lalu, petugas menyita barang bukti uang tunai Rp97.000. Selain memproses tersangkanya, petugas Polsek Dumai Barat juga merobohkan pondok sebagai tempat mangkal mereka saat melakukan aksi pungli. “Pondok mereka juga kami robohkan,”jelas Sasli. Mengantisipasi adanya pelaku lain yang melakukan pungli, menurut Sasli, anggotanya rutin melakukan patroli di sekitar Jalan Wan Amir hingga perempatan dekat TPI Purnama.(afr)

DUMAI (RP)- Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Dumai diminta untuk tegas dan memberikan sanksi terhadap perusahaan yang abai dengan keselamatan lingkungan. Pihak perusahaan yang tidak patuh dengan standar operasional perusahaan (SOP) yang mengakibatkan terjadinya pencemaran harus bertanggung jawab dengan kerusakan lingkungan yang terjadi. Penegasan itu disampaikan Sekretaris Komisi III DPRD Dumai, H Johannes Tetelepta, saat dimintai tanggapannya terkait masih seringnya terjadi kelalaian pihak peru-

sahaan dengan terjadinya tumpahan minyak dan CPO. Terbaru, terjadi tumpahan puluhan crude palm kernel oil (CPKO) salah satu perusahaan, Jumat (28/8). “Dalam hal ini, kantor KLH Dumai harus tegas. Langsung berikan sanksi terhadap mereka yang ketahuan lalai,” ujar Johannes, Ahad (30/8). Disebutkan Johannes, pihaknya menanggapi serius atas kembali tercemarnya lingkungan perairan laut akibat tumpahan minyak CPKO milik salah satu perusahaan di Lubuk Gaung. “Harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak KLH.

Bila kemudian ada unsur kelalaian, maka pihak perusahaan harus mendapatkan sanksi. Pihak KLH harus tanggap dalam hal ini,” tegasnya. Senada dengan itu, Wakil Ketua Komisi III, Suprianto mengingatkan agar seluruh perusahaan yang berada di pesisir pantai Dumai untuk segera melakukan penanggulangan terhadap pencemaran yang bakal terjadi akibat terjadinya tumpahan minyak tersebut. “Aturan terhadap pencegahan dan penanggulangan pencemaran mestinya sudah menjadi bagian dari SOP di perusahaan-perusahaan CPO

yang ada di Dumai. Nah itu yang harus segera dilakukan,”sebut Suprianto. Pihak Komisi III DPRD Dumai mengagendakan segera turun di kawasan pabrik CPO yang berada di Lubuk Gaung itu. Pada belasan pabrik CPO yang di sepanjang bibir pantai Lubuk Gaung itu sering sekali terjadi kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan akibat terjadi tumpahan minyak.“Kami dari Komisi III akan segera turun melakukan pengecekan langsung berkaitan dengan SOP perusahaan-perusahaan tersebut,”tambahnya.(afr)

TATA LETAK: EFAN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.