RABU
ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
30 SEPTEMBER 2015 | 16 ZULHIJAH 1436 | 40 HALAMAN
Buku Curhat Menantu Konglomerat (1) INILAH buku baru yang begitu diluncurkan minggu lalu langsung menjadi bahan bisik-bisik di kalangan konglomerat Indonesia. Sebagian isinya memang sexy. Bagus untuk jadi bahan gosip: curhat
Oleh DAHLAN ISKAN
habis-habisan seorang menantu tentang mertuanya. Menariknya, sang mertua adalah konglomerat yang begitu besar: Dr Mochtar Riyadi. Dan sang menantu adalah juga konglomerat yang merasa tertekan:
89 Jamaah Masih Raib, 46 Meninggal
Dr Tahir. Maka, kalau membaca buku ini, sebaiknya jangan hanya di bagian yang sexy itu saja. Bisa salah paham. Bisa mendapat kesan yang mengganggu pikiran: Begitu bu-
rukkah hubungan mertua dan menantu ini? Begitu negatifkah seorang menantu menilai mertuanya? Buku ini berjudul Dato Sri Prof. Dr. Tahir, Living Sacrifice diterbitkan Gramedia. Ini memang
MAKKAH (RP)- Proses penyelesaian identifikasi dan penelusuran korban tragedi Mina tampaknya masih berlangsung lama. Karena hingga kini ada 89 jamaah Indonesia yang belum ditemukan keberadaannya. Menurut Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Abdul Djamil, pihaknya tidak akan berhenti sampai Baca 89 Jamaah Halaman 11
buku biografi Dr Tahir, pengusaha kelahiran Surabaya itu. Penulisnya seorang wartawati dan novelis yang sangat produktif: Alberthein Endah. Baca Buku Halaman 11
SUJUD SYUKUR: Jamaah haji Indonesia kloter 1 Debarkasi Jakarta sujud syukur saat tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Selasa malam (29/ 9/2015). Pemulangan jamaah ke Tanah Air mengalami keterlambatan 10 jam.
IMAM HUSEIN/JAWA POS/JPG
DPR Tuding Pusat Tak Serius PEKANBARU Panam Pekanbaru Kota Rumbai
BERBAHAYA 555 698 419
KAMPAR Petapahan
SANGAT TIDAK SEHAT 229
SIAK Siak Minas
BERBAHAYA 500 364
DUMAI
376
BENGKALIS Duri Camp Duri Field
BERBAHAYA 370 382
JAMBI Kota Jambi Kab Muaro Jambi
BERBAHAYA 315 731
SUMSEL
SANGAT TIDAK SEHAT
213
Udara Masih Berbahaya Laporan TIM RIAU POS, Jakarta dan Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id
KEBAKARAN hutan dan lahan (karhutla) di Sumatera dan Kalimantan belum juga teratasi. Kabut asap masih setia menyelimuti dua pulau terbesar di Indonesia itu. Alhasil kualitas udara di dua pulau tersebut mayoritas berbahaya. Kondisi ini membuat Wakil KeDEFIZAL/RIAU POS tua DPR RI Agus Hermanto angkat LEPAS TIM KESEHATAN: Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman didampingi Forkopimda
BERBAHAYA
ROHIL
SANGAT TIDAK SEHAT 203 258
Bangko Libo
SUMBER: KEMENTERIAN LHK REGION SUMATERA
Kurs Rupiah 29 Sept 2015 14.802,00
16.658,17
10.334,43
3.315,86
SUBUH 04.53
ZUHUR 12.14
ASAR 15.27
MAGRIB 18.19
ISYA 19.26
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
Bayi-bayi Segera Dievakuasi
Bebas jerebu tak?
Pemadaman Bergilir 2 Hari Sekali
Betambah-tambah penderitaan, Wak! DPR Tuding Pusat Tak Serius
Cam mane lagi, dah tehutang budi ke cukong...
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
Provinsi Riau melepas tim kesehatan dan mobil patroli pelayanan kesehatan keliling di halaman Baca DPR Halaman 11 Kantor Gubernur Riau, Selasa (29/9/2015).
Izin Investasi 3 Jam, Pajak Bunga Deposito Dolar AS Turun
Pilkada Calon Tunggal Pakai Referendum
JAKARTA (RP) - Paket kebijakan ekonomi jilid II akhirnya diluncurkan. Fokusnya masih seputar deregulasi perizinan investasi. Sayangnya, isu penting seperti penurunan pajak perusahaan, formula upah tenaga kerja, maupun harga BBM yang sempat dibahas, belum masuk dalam paket kali ini. Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution me-
KPU Siapkan Desain Surat Suara JAKARTA (RP) - Untuk kali pertama, pilkada di Indonesia bakal dilaksanakan dengan cara referendum. Kemarin, Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan pilkada tetap bisa digelar meski hanya dengan calon tunggal. Teknis pelaksanaannya dengan cara referendum karena dianggap memenuhi hak konstitusional pemilih. MK mengabulkan gugatan Guru Besar Komunikasi Politik Universitas Indonesia Effendi Gazali atas aturan calon tunggal dalam U nomor 8 Tahun 2015 tentang Pilkada. Kini, pilkada dengan calon tunggal tetap bisa dilaksanakan dengan sejumlah syarat. Dalam putusan tersebut, MK menyatakan empat pasal dalam UU Pilkada inkonstitusional bersyarat. Di antaranya, Baca Pilkada Halaman 2
ngatakan, perbaikan layanan investasi memang masih menjadi fokus karena Presiden sudah menginstruksikan peningkatan daya saing Indonesia. “Kali ini, paket kebijakannya sedikit, tapi diharapkan nendang (terasa di dunia usaha, red),� ujarnya setelah rapat terbatas Baca Izin Halaman 8
SUMBER: MK/KPU/DIOLAH/GRAFIS:AIDIL ADRI
website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co
TATA LETAK: MEGA
NASIONAL
2
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Presiden Perintahkan Kapolri Usut Tuntas Kasus Pembunuhan Aktivis di Lumajang Laporan JPG, Jakarta
KASUS pembunuhan sadis aktivis penolak tambang di Lumajang, Jawa Timur, ikut menyedot perhatian Presiden Joko Widodo. Presiden sudah meminta Kapolri untuk turut memastikan pelaku diusut tuntas. Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Teten Masduki mengungkapkan, kalau Presiden termasuk yang sangat menyay-
angkan peristiwa itu bisa sampai terjadi. ‘’Kami di kantor KSP juga akan ikut memantau terus penyelesaiannya,’’ tutur Teten di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (29/9). Lebih jauh, ia menambahkan, kalau insiden berdarah di Lumajang diharapkan bisa menjadi guidance bagi kekerasan yang jamaknya muncul pada persoalanpersoalan berlatar konflik agraria lainnya. ‘’Dan, rata-rata konflik-
konflik sudah berlangsung lama. Ini yang Presiden sudah memberikan perhatian supaya ada penyelesaianpenyelesaian yang cukup fair,’’ imbuhnya. Saat itu, Teten berkesempatan menerima sejumlah perwakilan petani yang melakukan demonstrasi di depan istana. Isu utama yang diusung adalah perlunya segera direalisasikan reformasi agraria dengan redistribusi 9 juta hektare lahan, sebagaiman yang telah dijanjikan pemerintah. Komitmen penanganan konflikkonflik agraria di berbagai daerah
termasuk pula yang diusung. Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan juga ikut bersuara menyikapi kasus pembunuhan dan penganiayaan terkait pertambangan di Lumajang. Menurut dia, persoalan tersebut tidak cukup hanya diselesaikan melalui ranah pidana. ‘’Bagi saya sebenarnya kewenangan pemda juga harus dihold, selain kriminalnya (diteruskan, red),’’ kata Ferry, yang ikut bersama Teten menemui perwakilan petani. Perlunya pembekuan hak penggalian oleh
pemda setempat penting untuk memberikan peringatan. Menurut dia, semua pihak harus memahami bahwa tidak boleh dengan atas nama apapun, termasuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) kemudian ada masyarakat atau kelompok masyarakat yang dikorbankan. Apalagi, hingga berujung pada penghilangan nyawa. ‘’Itu nggak boleh, jadi perlu di-hold proses penggaliannya. Kalau cuma penyelesaian kriminal, itu hanya akan menyentuh akibatnya,’’ ujarnya.
Langkah tersebut, lanjut dia, mirip dengan sikap pemerintah dalam mengatasi kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sumatera dan Kalimantan, saat ini. Bahwa, tidak cukup hanya menangkap para pelaku pembakaran di lapangan yang notabene masyarakat biasa. Namun, perlu pula dicari dan diberi sanksi para perusahaan yang terkait dengan terjadinya kebakaran. ‘’Karena itu, menurut saya, nggak usah ragu-ragu untuk menutup, setidaknya di-hold dulu saja,’’ katanya, lagi.(dyn/ted)
Pilkada Calon Tunggal Pakai Referendum Sambungan dari hal.1 pasal 49 ayat (9), 50 ayat (9), 51 ayat (2), dan 52 ayat (2). Pada pasal 49 ayat (9) misalnya, MK menyatakan pasal tersebut bertentangan dengan UUD 1945 sepanjang tidak dimaknai sesuai putusan MK. “Termasuk menetapkan satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur peserta pemilihan, dalam hal setelah jangka waktu tiga hari dimaksud terlampaui tetap hanya ada satu pasangan calon,” ucap Ketua MK Arief Hidayat dalam amar putusannya. Begitu pula dengan pasal-pasal lainnya, MK menambahkan makna baru untuk menyambung kalimat aturan dalam UU tersebut. Dalam amar, MK tidak menyebutkan bahwa putusan itu tidak berlaku surut. Putusan itu pun ditafsirkan sebagai lampu hijau bagi tiga daerah yang terlanjur ditunda pilkadanya ke 2017. Yakni, Kabupaten Blitar, Tasikmalaya, dan Timor Tengah Utara. Ditambah lagi satu daerah yang baru-baru ini bakal ditunda, yakni Kabupaten Buru Selatan, Provinsi Maluku. Sebab, salah satu calon bupatinya meninggal sehingga menyisakan satu pasang calon. Partai pengusungnya pun tidak mengajukan calon pengganti. Dalam pertimbangannya, MK memandang pembentuk UU sama sekali tidak memberikan jalan keluar seandainya syarat minimum dua pasangan calon tidak terpenuhi. “Dengan demikian, akan ada kekosongan hukum yang berakibat pada tidak dapat diselenggarakannya pemilihan kepala daerah,” terang hakim konstitusi Suhartoyo. Berdasarkan hal tersebut, MK memandang penundaan pilkada bertentangan dengan semangat UUD 1945 karena merugikan hak konstitusional warga negara. Namun, MK tidak sepakat dengan solusi kotak kosong di kertas suara yang diajukan para pemohon. MK memberi solusi berupa pemilihan dengan cara referendum. Meski tidak disebutkan secara eksplisit dalam pertimbangan, namun teknisnya sama. Apabila suara rakyat lebih bany-
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
ak memilih setuju, maka, pasangan calon tunggal itu bisa ditetapkan sebagai kepala daerah terpilih. “Sebaliknya, apabila lebih banyak memilih tidak setuju, pemilihan ditunda sampai pemilihan kepala daerah serentak berikutnya,” lanjut mantan Hakim Pengadilan Tinggi Denpasar itu. Mekanisme tersebut dianggap lebih demokratis daripada menyatakan menang secara aklamasi tanpa meminta pendapat rakyat apabila calon tidak memiliki pesaing. Sebab, dengan pemilihan ala referendum itu rakyat bisa menggunakan haknya untuk memilih. Penggunaan cara tersebut menjadi sejarah baru bagi sistem kepemiluan di Indonesia. Sebelumnya, sistem referendum tidak pernah digunakan karena selalu ada minimal dua pasang calon, baik di pilpres maupun pilkada, yang saling berkompetisi. Sementara itu, KPU kemarin sore langsung mengadakan rapat pleno untuk membahas putusan MK. “Kesimpulannya tidak bisa selesai malam ini, karena banyak yang harus dibahas,” terang Komisioner KPU arief Hidayat kemarin. Yang jelas, pihaknya akan membedah terlebih dahulu putu-
san MK beserta pertimbangannya. Hasil bedah putusan itu akan dibahas untuk menentukan tindak lanjut atas putusan tersebut. Setidaknya, akan ada dua peraturan KPU yang harus direvisi. Yakni, PKPU nomor 6 Tahun 2015 tentang Logistik da PKPU nmor 12 Tahun 2015 tentang pencalonan. “Kami harus membuat desain surat suara untuk calon tunggal yang sesuai dengan putusan MK,” lanjut mantan angota KPU Surabaya itu. Kemudian, daerah-daerah yang terlanjur mengalami penundaan akan dikaji ulang beberapa hal. Di antaranya, kondisi keuangan. KPU harus mengecek apakah anggaran pilkada yang sudah diberikan kepada KPU di daerah itu sudah dikembalikan atau belum. Juga, apakah anggaran yang dicairkan dua tahap masih bisa dicairkan atau tidak. Di Blitar misalnya, dari total anggaran pilkada sebesar Rp35 miliar, sudah cair Rp26 miliar. Sedangkan, di Tasikmalaya, dari sekitar Rp40 miliar anggaran pilkada, baru terpakai sekitar Rp17 miliar. Anggaran tersebut masih bisa digunakan kembali andai belum dikembalikan ke kas daerah. Kemudian, KPU juga harus mempelajari dampak apa saja yang
bisa ditimbulkan dari putusan MK tersebut. Bupati Tasikmalaya UU Ruzhanul Ulum yang juga calon tunggal petahana menyatakan, dengan putusan tersebut maka KPU tinggal meneruskan tahapan yang sudah berjalan. “Harapan, kami, KPU bisa segera menyosialisasikan putusan MK ini,” ujarnya saat ditemui di gedung MK, kemarin. Wakil Ketua Komisi II DPR Lukman Edy menilai keputusan MK tidak serta merta bisa dijalankan. Keputusan digelarnya referendum untuk pilkada dengan pencalonan tunggal memerlukan pembahasan Undang-Undang terlebih dahulu. “Ini juga tidak bisa berlaku surut, karena pilkada sekarang sudah memasuki tahapan lain, sudah ada penetapan calon. Ini berlaku 2017,” kata Lukman. Menurut Lukman Edy, Komisi II secara prinsip menerima putusan itu. Nantinya akan dilakukan revisi UU Pilkada, untuk disahkan sebelum pelaksanaan pilkada serentak di 2017. “Komisi II pasti akan melakukan revisi, karena banyak hal yang perlu diubah, termasuk mengakomodasi putusan MK,” ujarnya.(byu/bay/aph/jpg)
TATA LETAK: MEGA
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
NASIONAL
3
Peraturan Daerah Belum Ramah Investasi Laporan JPG, Jakarta
KEMENTERIAN ESDM punya keinginan untuk menarik lebih banyak investor di sektor mineral dan batubara. Salah satu usaha pemerintah adalah memberi janji kemudahan dalam pengurusan izin. Namun, iming-iming itu bisa jadi diacuhkan investor karena rumitnya peraturan di daerah. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Minerba) ESDM Bambang Gatot men-
jelaskan, semangat otonomi daerah mempermudah izin tidak berjalan baik. Padahal, dulu ada harapan izin cukup diselesaikan di daerah tanpa perlu ke Jakarta. ‘’Kenyataannya tidak demikian, contohnya saja penerbitan Izin Usaha Penambangan (IUP),’’ katanya, Selasa (29/9). Lebih lanjut dia menjelaskan, pemerintah pusat sebenarnya ingin daerah punya aturan yang lebih ramah terhadap investor. Se-
bab, selama ini ran sendiri. Mesyang dikeluhki demikian, atukan investor ran yang dibuat adalah rumit harusnya tetap dan panjangnya ramah investor. proses perizinBambang mean dari daerah. ngatakan, pihakSelain itu, manya mencoba kin bikin pusing menata kembali karena tiap atuproses di daerah ran punya atuitu. Perbaikan ran berbeda. diperlukan kareBAMBANG GATOT Sebenarnya na sebagus apaitu tidak salah, dalam artian pun aturan, kalau pelaksanotonomi daerah memboleh- aannya tidak tepat akan perkan tiap pemda punya atu- cuma.
‘’Penataan dilakukan agar kegiatan kembali pada undang-undang,’’ jelasnya. Menurutnya, UU membolehkan adanya penghapusan perda yang tidak sesuai dengan peraturan perundangan. Bahkan, ada langka ekstrem pencabutan otonomi daerah kalau pemda kelewat nyeleneh dalam menerapkan aturan. Ramah terhadap investor memang diperlukan Indonesia. Apalagi, realisasi investasi sektor energi sam-
pai saat ini baru mencapai 20,87 miliar dolar AS atau Rp306 triliun. Padahal, target yang dibebankan pada 2015 mencapai 45,59 miliar dolar AS atau sekitar Rp670 triliun. Sekjen ESDM Teguh Pamudji menambahkan, target tersebut sulit untuk direalisasi pada 2015. Apalagi, kondisi ekonomi global yang tidak kunjung membaik. Itulah kenapa, pihaknya memilih untuk realistis terhadap capaian hingga akhir
tahun nanti. ‘’Mungkin sekitar 30-35 miliar dolar AS yang akan tercapai,’’ terangnya. Menteri ESDM Sudirman Said menyebut capaian itu sebenarnya tidak buruk-buruk amat. Apalagi, kalau berkaca pada kondisi ekonomi yang melemah. Dia juga merini investasi yang sudah ada masih didominasi sektor migas senilai 9,6 miliar dolar AS. Disusul sektor ketenagalistrikan yang menembus 6,8 miliar dolar AS.(dim/jpg/mar)
HUKUM___ Jaksa Tolak Eksepsi Jero Wacik ___
JAKARTA (RP) - Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menolak semua eksepsi Jero Wacik atas dakwaan yang dituntutnya. Jaksa menolak anggapan mantan Menteri ESDM itu yang menyebut kasusnya sebagai kesalahan administratif. JPU KPK Yadyn mengatakan, Jero terbukti dengan sadar dan sengaja melakukan tindak pidana korupsi. “Bukan terkait kesalahan administratif,” ujarnya di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kuningan Jakarta Selatan, Selasa (29/9). Jaksa menjelaskan, hukum pidana dan hukum administrasi negara merupakan disiplin hukum yang berbeda. Di mana masing-masing memiliki kaidah hukum yang berbeda. Dalam kerangka hukum administrasi negara, parameter yang digunakan adalah gerak bebas aparatur negara merupakan penyalahgunaan kewenangan dan sewenang-wenang. Sedangkan dalam hukum pidana memiliki kriteria sendiri yang membatasi gerakan aparatur negara berupa pembatasan kewenangan dan penyahagunaan kewenangan. “Sehingga Jero Wacik tidak bisa mengatakan itu tindakannya sebagai Menbudpar dan Menteri ESDM merupakan tindakan administrasi,” imbuhnya. Dalam eksepsi sebelumnya, Jero mengklaim jika kasus yang menjeratnya adalah kasus administrasi. JPU KPK meyakini, semua yang dakwaan yang terhadap Jero sudah sesuai dengan ketentuan hukum acara pidana. Hal itu kemudian diperkuat dengan putusan hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dalam gugatan praperadilan yang diajukan Jero. “Sehingga penetapan tersangka adalah sah dan bersesuaian secara hukum,” kata JPU KPK. Untuk itu, Jaksa meminta majelis hakim untuk melanjutkan proses persidangan politisi Partai Demokrat tersebut. Sementara terkait prestasi-prestasi semasa menjabat sebagai menteri yang dipamerkan Jero, Jaksa menilai tak berkaitan dengan materi pidana. Sehingga, semua prestasi yang dipamerkan Jero dalam eksepsinya harus dikesampingkan. “Tidak termasuk dalam materi keberatan atau eksepsi sebagaimana pasal 156 ayat 1 UU 8/ 1981,” imbuhnya. Tak hanya itu, terkait keberatan Jero mengenai penambahan pasal, Jaksa menegaskan hal itu sudah sesuai ketentuan. Sebab, penuntut umum sudah memeriksa, mempelajari dan meneliti berkas perkara. Di mana ditemukan perbuatan yang dipandang menyalahi. “Pencantuman pasal 18 UU Tipikor adalah instrumen hukum yang wajib diterapkan oleh penuntut umum dalam kepentingan penuntutan mengenai pengenaan uang pengganti,” kata Yadyn. Prosedur yang sama juga telah dilakukan dalam penambahan pasal 65 KUHP.(far/jpg)
PERSIAPAN: Anggota TNI melakukan berbagai persiapan untuk menyukseskan pelaksanaan HUT ke-70 TNI 5 Oktober mendatang, di Pelabuhan Barang Indah Kiat, Cilegon, Selasa (29/9/ 2015).
RONALD SIAGIAN/BANTEN POS/JPG
Ditelantarkan, Penumpang Protes Maskapai JAKARTA (RP) - Maskapai Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-176 rute Jakarta-Pekanbaru diduga menelantarkan ratusan penumpang di Bandara Kualanamu, Sumut, Senin (28/9). Salah seorang penumpang Garuda, Munasir menyebutkan, seharusnya mereka sudah berada di Pekanbaru, Senin (28/9) sore. Namun karena kelamaan delay, pesawat tidak mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru karena terburu diselimuti asap. Akhirnya, sang pilot mendarat di Kualanamu. “Kami di Medan terkatungkatung ditelantarkan Maskapai Garuda,” kata Munasir melalui sambungan telepon.
Munasir menjelaskan, sejak awal keberangkatan sudah terjadi beberapa kali delay. Seharusnya sudah take off dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 14.05 WIB, tapi diundur pada pukul 15.00 WIB. Kemudian diundur pukul 15.20 WIB, diundur kembali pukul 15.50 WIB dan baru diberangkatkan pukul 16.10 WIB. “Karena tak bisa mendarat, kami di pindahkan ke Kualanamu. Memang ada bencana asap, tapi kenapa ditundatunda. Kalau berangkat on time kami seharusnya sudah bisa mendarat karena sore bandara sudah dioperasikan,” keluhnya. Para penumpang sudah protes dan meminta pertanggungjawaban Garuda Indo-
nesia di Bandara Kualanamu. Tapi jawabannya mengecewakan. “Dia mau menerbangkan kami ke Padang, Batam atau Jakarta, tapi tiket kami ini hangus. Artinya harus beli lagi,” paparnya. Yang membuat penumpang kesal adalah karena maskapai menerbangkan ke Kualanamu, bukan ke Padang, Batam atau kembali ke Jakarta. Padahal kalau di Padang atau Batam, mereka bisa ke Pekanbaru melalui jalur darat atau laut. Selain itu, perwakilan Garuda Indonesia di Medan juga tidak bisa memutuskan permintaan penumpang dan menyarankan melapor ke kantor pusat di Jakarta. Manajemen Garuda Indo-
nesia Jakarta yang dikonfirmasi terpisah, membantah telah menelantarkan penumpangnya itu. Humas Senior PT Garuda Indonesia, Ikhsan Rosan dengan tegas menyatakan tidak ada penumpang yang ditelantarkan maskapai pelat merah tersebut. “Penumpang tidak ditelantarkan. Akibat bandara Pekanbaru (SSK II, red) tidak dapat didarati karena asap maka pesawat GA-176 28 September terpaksa harus divert di Medan dan kemudian kembali ke Jakarta,” kata Ikhsan, Selasa (29/9). Dijelaskannya bahwa ketika pendaratan di Bandara Kualanamu, penumpang telah diberikan pilihan apakah akan mengakhiri perjalanan
di Medan dan berangkat ke Pekanbaru jalan darat dengan biaya sendiri, atau kembali ke Jakarta dan baru diterbangkan lagi ke Pekanbaru pada hari Selasa ini. “Ada 56 penumpang yang memilih ikut kembali ke Jakarta dan ada sekitar 80 penumpang memilih mengakhiri perjalanan di Medan dengan sukarela,” pungkas Ikhsan. Sedangkan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan saat diminta tanggapan soal kejadian ini usai rapat di DPR, Selasa siang, menegaskan bencana asap itu mengganggu penerbangan. Namun maskapai menurutnya tidak bisa diklaim ganti-rugi akibat penundaan maupun perubahan jalur penerbangan.(fat)
DPD RI Jaring Aspirasi dari Daerah Riau PEKANBARU (RP) - Untuk dapat mewujudkan percepatan pembangunan daerah, DPD RI secara kontinu melakukan penyerapan aspirasi daerah yang menjadi daerah pemilihannya. Salah satu wadah yang digunakan dengan melakukan rapat koordinasi sinkronisasi aspirasi daerah (Rakor SAD) bersama Pemerintah Provinsi Riau dengan Pemangku Kepentingan di Hotel Swiss-Bell, Rabu (30/9) hari ini. Rakor SAD tersebut merupakan kegiatan kelembagaan yang dilaksanakan anggota DPD RI di daerah pemilihan untuk menjaring informasi berupa aspirasi daerah dan masyarakat, dan kegiatan ini adalah bentuk aktualisasi fungsi representasi DPD RI.
REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT
Rencananya, hadir Ketua berkenaan dengan pembanDPD RI, Irman Gusman ber- gunan, baik fisik maupun nonsama keemfisik, sebagai bahpat anggota an masukan untuk DPD RI dari Musrenbang. Provinsi Riau “DPD RI melauntuk bersalui setiap anggotma-sama anya di provinsi menyerap asakan selalu menpirasi daerah gawal percepatan di Provinsi Ripembangunan au. Abdul Gadaerah, salah safar Usman, Intunya adalah dentsiawati Ayus, gan menyelengMaimanah garakan rapat koUmar, dan IRMAN GUSMAN ordinasi sinkroniRosti Uli Pursasi dengan peba. Menurut Irman Gusman, merintah daerah. Dengan dalam Rakor SAD ini, setiap adanya kegiatan ini diharapanggota DPD RI berkewajiban kan aspirasi daerah dapat dismenampung dan menindak- erap, dan selanjutnya dapat lanjuti aspirasi masyarakat diteruskan ke pusat agar dadan daerah, terutama yang pat ditindaklanjuti,” ujar Ir-
man Gusman. Menurutnya, untuk dapat mewujudkan percepatan pembangunan, pemda harus selalu menjalin komunikasi yang intens dengan DPD RI melalui setiap anggota DPD di setiap provinsi, agar berbagai aspirasi dan permasalahan dapat segera ditemukan solusi. Rakor SAD ini dilakukan selain sebagai media penyerapan aspirasi daerah, juga sebagai media bagi anggota DPD di Provinsi untuk menyampaikan pertanggungjawaban moral dan politik atas pelaksanaan tugas dan kewajibannya kepada rakyat pemilih. Mulai tahun ini, DPD RI akan memformulasikan mekanisme pertanggungjawaban yang disampai-
kan melalui forum rapat koordinasi seperti ini. Melalui Rakor SAD ini, diharapkan dapat memberikan hasil berupa adanya informasi tentang hasil kinerja DPD RI, realisasi pelaksanaan program pembangunan tahun 2015, termasuk berbagai kendala yang dialami, berbagai informasi menyangkut pengaduan masyarakat, informasi yang berupa aspirasi daerah sebagai modal untuk pembangunan daerah. Karena itu, dalam Rakor SAD ini rencananya juga akan mengundang Gubernur Riau, Sekda, Ketua Komisi IV DPD RI, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang.(dac)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
OPINI
4
TAJUK
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
R E N C A N
A
Menutup Musim Haji 1436 H SEIRING dengan takbir Ashar 13 Zulhijah 1436 H atau bertepatan 27 September 2015 lalu maka jamaah haji telah menyelesaikan syarat dan rukun haji. Thawaf wadha (tawaf perpisahan) menjadi penanda bahwa tak lama lagi mereka akan meninggalkan Tanah Haram, meninggalkan kota kelahiran Nabi dan Kota Nabi dengan segenap kenangan, dengan sepenuh kerinduan untuk kembali berjumpa. Allah jua yang mengatur perjumpaan itu, telaksana atau tidak. Kini jamaah haji asal Indonesia bersiapsiap untuk kembali ke tanah air. Kloter pertama Indonesia JKG 01 (asal Jakarta Utara) sesuai jadwal yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama, telah pula diterbangkan ke tanah air menggunakan pesawat Garuda 7461 pukul 18.40 waktu setempat Senin (28/9) lalu. Jadwal akhirnya mundur
10 jam menjadi Selasa (29/9) pukul 04.40 akibat insiden kru yang terbang dengan pesawat GA 980 yang mendarat darurat (divert) di Colombo, Sri Lanka. Dari sekian catatan, musim haji tahun ini terasa lebih berat dibanding musim haji sebelumnya. Jamaah asal Indonesia, seperti halnya juga jamaah asal negara lain mengalami cobaan yang cukup berat sebagai akibat musibah patahnya crane di Masjid Haram pada 11 September lalu dan tragedi Mina. 107 jamaah meninggal pada musibah crane yang patah dalam proyek perluasan Masjidil Haram agar mampu menampung 2,2 juta jamaah itu. Sementara pada tragedi Mina, dari total 1.107 jamaah meninggal dan lainnya luka-luka, ada puluhan jamaah asal Indonesia yang meninggal, saat ini masih diidentifikasi.
Tragedi beruntun pada satu musim haji ini tentu saja cukup memilukan. Wajar kalau lembaran duka tersebut telah mengundang kecewa dari sejumlah negara terhadap Arab Saudi sebagai penjaga dua tempat suci tersebut. Tak kurang dari Iran yang kehilangan lebih dari 100 warganya pada tragedi Mina yang memprotes kebijakan Arab Saudi dalam memberikan pelayanan kepada Jamaah haji. Bagaimana sikap kita? Karena ini adalah kecelakaan yang merenggut nyawa dan terkait dengan pelayanan, sewajarnyalah kita meminta kepada Arab Saudi untuk melakukan penyelidikan menyeluruh atas tragedi yang terjadi pada musim haji ini. Kalau ini adalah akibat dari kelalaian manusia, maka harus ada tindakan tegas dari pemerintah Saudi terhadap pihak-pihak
terkait. Indonesia, sebagai negara dengan jamaah haji terbesar, sudah sepantasnya meminta penjelasan dari pemerintah Saudi, termasuk langkah-langkah yang diambil negara tersebut untuk mencegah agar tragedi serupa tidak akan terulang. Di luar semua itu, sabar dan tawakal adalah sikap yang semestinya kita pegang, baik kepada keluarga jamaah haji yang tertimpa musibah, maupun kita semua. Bagaimanapun kita harus menyadari bahwa kuasa Allah di atas segala-galanya. Allah Maha Berkehendak. Dia lah Yang Maha Tahu apa yang terbaik untuk umat-Nya. Mungkin musibah ini salah satu cara Allah menguji kita untuk melihat siapa di antara hamba-hamba-Nya yang lebih ahsan dan ikhlas amalnya. Khusus untuk jamaah asal Riau dan beberapa daerah yang dilanda asap tentu ada
catatan tambahan. Alhamdulillah yang selamat dari dua musibah tersebut. Namun, untuk segera berkumpul bersama keluarga di rumah mungkin akan mengalami penundaan. Kabut asap yang begitu pekat telah membuat Bandara SSK II dan beberapa bandara yang berhubungan langsung dengan bandara embarkasi tidak beroperasi. Kita akan menunggu kebijakan yang diambil oleh pihak penyelenggara haji apakah menunggu sinyal dari perusahaan penerbangan untuk berangkat menunggu cuaca laik terbang, atau ada kebijakan lain dengan menggunakan bandara terdekat, lalu dilanjutkan dengan transportasi darat. Semoga ibadah haji ini membuat kita semua menjadi lebih sabar. Selamat datang kembali jamaah haji. Semoga mendapat haji yang mabrur.***
Galau Mengeksekusi Hibah Barang P
ENGATURAN penganggaran hibah dalam APBD bermula dari penjelasan pasal 16 ayat 4 Undang-undang Nomor 17 tahun 2003 yang menyebutkan bahwa belanja daerah menurut jenis belanja antara lain terdiri dari belanja pegawai, belanja barang, belanja modal, hibah dan bantuan sosial. Pengaturan lebih lanjut dalam penjelasan pasal 27 ayat 7 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah bahwa belanja hibah digunakan untuk menganggarakan pemberian uang/barang atau jasa kepada pemerintah atau pemerintah daerah lainnya, perusahaan daerah, masyarakat dan organisasi kemasyarakatan yang secara spesifik telah ditetapkan peruntukannya, bersifat tidak wajib dan tidak mengikat serta tidak secara terus menerus. Pengaturan hibah daerah secara khusus diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2012 tentang Hibah Daerah dan secara teknis diatur dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 tahun 2011 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2012. Seiring dengan lahirnya Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, pengaturan hibah lebih diperketat di mana pada pasal 298 ayat 4 dan 5 diatur bahwa belanja hibah dianggarakan dalam APBD sesuai dengan kemampuan keuangan daerah, setelah memprioritaskan pemenuhan belanja urusan wajib dan urusan pilihan kecuali ditentukan lain dalam ketentu-
an peraturan perundang-undangan dan dapat diberikan kepada pemerintah pusat, pemerintah daerah lain, BUMN atau BUMD dan/atau badan, lembaga dan organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum Indonesia. Penerima hibah sebagaimana diuraikan dalam Undang-undang tersebut sesungguhnya telah lebih dahulu diatur dalam pasal 8 ayat 1 Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2012. Menteri Dalam Negeri pada tanggal 18 Agustus 2015 menerbitkan surat edaran Nomor 900/4627/SJ guna mempertajam apa yang dimaksud badan, lembaga dan organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum Indonesia. Yaitu, badan dan lembaga kemasyarakatan yang bersifat nirlaba, sukarela dan sosial yang dibentuk berdasarkan peraturan perundang-undangan, badan dan lembaga yang bersifat nirlaba, sukarela dan sosial yang telah memiliki surat keterangan terdaftar (SKT) yang diterbitkan oleh Menteri Dalam Negeri, gubernur atau bupati/wali kota dan organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum yayasan atau perkumpulan yang telah mendapatkan pengesahan badan hukum dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Pada awal tulisan disebutkan bahwa hibah dapat berbentuk uang, barang dan atau jasa. Definisi hibah secara jelas dalam PP 2 Tahun 2012 disebutkan bahwa hibah daerah adalah pemberian dengan pengalihan hak atas sesuatu dari pemerintah atau pihak lain kepada
Rustam Kepala Bidang Akuntabilitas Pemerintah Daerah pada Perwakilan BPKP Provinsi Riau
pemerintah daerah atau sebaliknya yang secara spesifik telah ditetapkan peruntukannya dan dilakukan melalui perjanjian. Penyerahan barang kepada masyarakat atau kelompok masyarakat dalam rangka melaksanakan program dan kegiatan yang ada dalam APBD dan telah digariskan dalam RKPD dan RPJMD bahkan program nasional apakah penganggarannya harus menggunakan mekanisme hibah? Sebagai contoh penyerahan sarana produksi padi (saprodi) dari dinas pertanian (hasil proses pengadaan dalam DPA) kepada kelompok tani dalam rangka mencapai swasembada pangan secara nasional dalam tahun 2017, apakah penyerahan saprodi tersebut harus menggunakan mekanis hibah? Jika penyerahan saprodi tersebut harus menggunakan mekanisme hibah maka kelompok tani tersebut harus berbadan hukum Indonesia, membuat proposal disampaikan kepada kepala daerah untuk selanjutnya diverifikasi oleh SKPD teknis, dimasukan dalam PPAS oleh TAPD dan dicantumkan dalam lampiran 3 penjabaran APBD serta pe-
nyalurannya terlebih dahulu dibuatkan NPHD. Kecil kemungkinan syarat-syarat tersebut bisa terpenuhi lalu apakah inisitif dan target swasembada pangan adanya dari penerima barang? Adakah kelompok tani yang berbadan hukum di Indonesia ini? Siapakah yang berkepentingan dengan penyerahan saprodi tersebut? Permendagri 52 tahun 2015 tentang pedoman penyusunan APBD Tahun Anggaran 2016 pada poin pembahasan anggaran belanja barang dan jasa mengatur bahwa penganggaran uang (diterjemahkan termasuk barang) untuk diberikan kepada pihak ketiga/masyarakat hanya diperkenankan dalam rangka pemberian hadiah pada kegiatan yang bersifat perlombaan atau penghargaan atas suatu prestasi. Pada contoh penyerahan saprodi kepada kelompok tani, prestasi tersebut belum dicapai justru dalam rangka mencapai prestasi yaitu swasembada pangan. Hal inilah yang membuat galau para pengguna anggaran dalam menjalankan kegiatan terkait dengan eksekusi DPA yang di dalamnya mencantumkan kode rekening barang yang akan diserahkan kepada masyarakat di mana pada contoh kasus di atas syarat penyerahan saprodi tersebut harus ada prestasi yang diraih oleh calon penerima saprodi. Sedangkan penyerahan barang tersebut justru dimaksudkan untuk meraih prestasi (swasembada pangan). Kegalauan tersebut tentunya dapat dihilangkan dengan membuat diskresi
tafsiran prestasi di atas bahwa bagaimana supaya prestasi (swasembada pangan) dari kinerja kelompok tani tersebut dapat dicapai yaitu dengan cara menetapkan prestasi yang lebih kecil terlebih dahulu berupa prestasi dari proses seleksi kepada kelompok tani. Hanya kelompok tani yang lulus seleksi yang diberikan bantuan saprodi dan kelulusan seleksi tersebut sebagai prestasi, sehingga tidak semua kelompok tani dapat diberikan saprodi. Proses seleksi dan penyalurannya dilakukan secara transparan dan akuntabel. Setiap tahapan pelaksanaan kegiatan (termasuk kriteria calon dan seleksi) dituangkan dalam petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) yang jelas, didokumentasikan dengan tertib sehingga auditable, hindari kepentingan pribadi ataupun golongan serta hindari terjadinya tindak pidana korupsi. Dapat disimpulkan bahwa perlu dibedakan antara hibah barang yang penganggarannya harus menggunakan mekanisme hibah dengan penyerahan barang kepada pihak ketiga dalam rangka menjalankan program dan kegiatan yang tercantum dalam RKPD dan RPJMD. Hibah barang sejatinya inisiatif dari calon penerima hibah (berbadan hukum Indonesia) sehingga diperlukan proposal sedangkan penyerahan barang dalam rangka melaksanakan RKPD inisiatifnya dari pemerintah daerah sehingga diperlukan juklak dan juknis yang jelas. Keduanya memiliki kesamaan yaitu adanya proses pengadaan barang yang dilakukan oleh pemerintah daerah dan adanya pengalihan atas barang tersebut dari pemda kepada penerima barang.***
Asap Membuat Keterbelakangan dan Terisolir
A
SAP akibat dari adanya pembaka ran hutan dan lahan sekarang ini sudah semangkin menjadi-jadi, menyelimuti seluruh wilayah Riau dan telah menyebar ke provinsi lain. Bahkan sampai ke negara tetangga Malaysia dan Singapura. Sungguh prihatin sekali rasanya melihat keadaan ini karena sudah pada tingkat sangat membayahakan dari kepekatan asap, banyak masyarakat Riau menderita diakibatkan adanya asap ini. Yang jelas masyarakat Riau cukup banyak menjadi penderita penyakit ISPA dari mulai anak-anak hingga orang tua. Begitu juga pada kegiatan pelayanan kepada masyarakat oleh pemerintah malah ada kepala daerah di Riau ini terlambat masuk bekerja setelah melaksanakan dinas luar daerah karena pesawat terbang membatalkan penerbangan ke Riau. Sudah banyak penerbangan dibatalkan. Jika memang cuaca dari salah satunya adalah informasi jarak pandang (visibility) sudah melewati ambang batas yang dipersyaratkan dalam prosedur penerbangan maka pilot akan lebih memilih untuk membatalkan demi mengutamakan keselamatan penerbangan dari pada untuk mengejar keuntungan maskapai penerbangan dimana tempat bekerjanya. Tindakan ini harus kita hargai. Walaupun sekarang ini Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II sudah bertaraf internasional dan memiliki alat pemandu pendaratan yang cukup canggih
REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT
yang dapat menuntun pesawat sampai mendekati landasan hingga berjarak 600 meter yaitu yang disebut instrument landing system (ILS) berkategori dua tetapi tetap saja pesawat tidak bisa mendarat karena sangking tebalnya asap. Hanya bisa memandang ke depan berjarak 50 meter dan sangat berbahaya untuk pendaratan pesawat. Kejadian pembatalan penerbangan tentu ini akan menjadi hambatan untuk perkembangan peradaban masyarakat modern di Pekanbaru karena sebagai tolok ukurnya yang mudah untuk dilihat, apakah sebuah daerah itu maju dan sejahtera atau tidak. Yaitu dengan melihat penyelenggaraan sistem transportasi publiknya, apakah sudah teratur, nyaman, aman, dan tepat waktu dalam penyelenggaraannya. Karena jika sebaliknya semangkin lumpuhnya sistem transportasi publik maka akan tergolong menjadi kota terbelakang dan tertinggal dibanding ibu kota provinsi lainnya. Sekarang pertanyaannya adalah apakah wilayah Riau ini akan menjadi daerah yang tertinggal dan terisolir karena masyarakatnya berpenyakitan hanya gara-gara asap menyelimuti Riau di setiap tahunnya? Masalah asap ini kelihatannya sudah menjadi ketradisian tahunan di wilayah Riau karena sudah hampir 18 tahun masalah asap tidak pernah kunjung selesai sampai tuntas. Mengapa hutan dan lah-
Tri Leksono PNS Kabupaten Bengkalis
an ini sampai terbakar padahal bukan diakibatkan akan adanya faktor alam tetapi jelas sekali lebih banyak disengaja oleh manusia. Hingga sekarang belum satupun siapa biang kerok pembakar hutan dan lahan pembawa bencana. Menurut peraturan perundang-undangan sebenarnya secara jelas melanggar hukum dan harus ditangkap juga diadili. Ini malah pemerintah pusat dan daerah saling menyalahkan karena data kebakaran simpang siur seakan ada yang dilindunginya. Sudah banyak pihak tersentak dan menyadari dengan kondisi asap di Riau ini yang sudah mengganggu kesehatan masyarakat dan lumpuhnya transportasi publik dan biasanya semuanya akan berkomentar mulai dari masyarakat awam sampai petinggi negeri ini. Mengomentari langkah-langkah yang perlu diambil agar hal ini tidak terus terulang kembali Tetapi semua itu hanya sesaat saja, ketika asap hilang sendirinya ditiup angin maka semua akan lupa dan seolah hal itu
sudah biasa terjadi. Hal ini terus berlangsung bertahun-tahun lamanya. Selama 18 tahun. Masyarakat selalu dihibur dengan kata-kata, “memang begitulah tanah bergambut kalau musim kemarau mudah terbakar dan tahun depan kita sudah mempersiapkan langkah-langkah penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, berikut anggarannya�. Untuk itu sudah saatnya seluruh masyarakat Riau harus bangkit dan nyatakan bahwa membakar hutan dan lahan ini adalah sebuah kejahatan serius serta perlu untuk mengawal di dalam penegakan hukum. Biang kerok pembakar hutan dan lahan harus ditindak tegas karena sudah membuat masyarakat menderita ISPA. Mungkin saja orang di luar Riau menganggap wilayah Riau tidak layak untuk dikunjungi. Sudah mempunyai masyarakat tidak sehat dan juga daerahnya tidak layak dihuni. Untuk itu kepada pemerintah pusat dan daerah untuk dapat segera membentuk tim untuk menghitung kerugian yang diderita oleh wilayah Riau dari akibat kebakaran hutan dan lahan dan segera memulihkan kembali hutan dan lahan yang terbakar. Dan yang paling utama adalah mempetakan kesehatan masyarakat yang terkena dampak bencana ini serta memulihkan kembali kesehatan masyarakat Riau serta mengingatkan kepada pengelola Bandar Udara SSK II untuk selalu menjaga keandalan peralatan dan fasilitas ban-
dar udara agar tidak terjadi yang tidak diinginkan dalam penerbangan. Mudah-mudahan saja wilayah Riau ini tidak menjadi terbelakang dan terlarang hanya gara-gara asap. Tentunya diperlukan pemerintah Riau untuk bertekad yang kuat dalam melaksanakan komitmennya. Tekad yang berorientasi pada kepentingan masyarakat Riau, tidak perlu ditutup-tutupi korban dan kerugian dari dampak ini. Tekat yang perlu dijaga secara disiplin dan dibarengi dengan pengawasan yang dilandaskan pada penegakan hukum.***
Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:
OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.
SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
PRO-BISNIS
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
5
Naik 58 Poin, IHSG Menguat 1,41 Persen Amerika Serikat (AS). Analis Bahana Securities I Gede Suhendra menjelaskan, sebanyak 7 sektor hari ini mengalami kenaikan yang dipimpin oleh sektor consumer dan miscindustry, sementara sektor basic industry dan agri mengalami penurunan. Sedangkan, sebanyak 109 saham mengalami kenaikan, 166 saham mengalami penurunan, 81 saham tidak
Laporan JPNN, Jakarta
PADA perdagangan hari ini, Selasa (29/9) IHSG naik 58 poin (+1,41 persen) ke level 4.178,40 dengan nilai transaksi di pasar reguler sebesar Rp3,7 triliun didorong ekspektasi keluarnya paket kebijakan September. Kondisi ini mempengaruhi pada tren penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar ___
BURSA ___
Sepuluh Saham Paling Aktif Kode
Harga
KIJA BBRI BBNI SMRA TLKM
160 8.350 4.070 1.130 2.605
Selisih Persentase KLBF - 4 15.896 UNTR + 50 10.249 ASII + 130 7.512 KREN + 95 7.480 BMRI +5 7.417
1.395 16.900 5.300 2.090 7.775
+ + + +
80 325 125 5 250
7.260 7.183 6.839 5.839 5.500
SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA
Indeks Pasar 29 September 2015 Data Terakhir 4.178,41 696,71 554,43 1.613,95 904,46 336,82 956,99 2.017,27 433,39 851,87 592,94 814,80 1.064,30
IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur
Perubahan 57,91 16,40 12,43 - 8,02 1,88 - 1,72 17,51 94,10 4,08 1,05 9,51 0,21 31,46
Persentase 1,41% 2,41% 2,29% - 0,49% 0,21% - 0,51% 1,86% 4,89% 0,95% 0,12% 1,63% 0,03% 3,05%
mengalami perubahan dan 237 saham tidak diperdagangkan. Adapun saham-saham yang menjadi pendorong bursa hari ini di antaranya ICBP, KLBF, GGRM, UNVR dan BBCA. Di mana asing tercatat melakukan net sell di pasar reguler sebesar Rp536 miliar dengan saham-saham yang banyak dijual asing antara lain BBRI, TLKM, UNTR, SMGR dan ASII. Secara teknikal, indeks rebound disertai volume dengan piercing candle dan mencoba test resist MA5nya. Stochastic goldencross sementara RSI dan MACD flat. “Hari ini rupiah ditutup menguat ke level Rp14.680,� ujar Suhendra dalam keterangan tertulisnya kepada jpnn, Selasa (29/9) petang.(chi/rio)
INTERNET
LIHAT SAHAM: Pegawai Bursa Efek Indonesia melihat saham di layar monitor, baru-baru ini.
Oktober, Harga BBM Premium Tidak Turun
Kurs Transaksi Bank Indonesia per 29 September 2015 Mata Uang USD SGD GBP AUD
Jual (Rp) 14.802,00 10.334,43 22.445,75 10.308,11
Beli (Rp) 14.654,00 10.228,95 22.214,00 10.196,25
JPY EUR CNY MYR HKD SAR
123,63 16.658,17 2.232,38 3.315,86 1.910,01 3.947,20
122,35 16,485,75 2.209,72 3.279,03 1.890,67 3.907,21
Harga Produk Mulia per 29 September 2015 Jenis (gram) 5 10 25
Harga dasar (Rp) 2.760.000 5.470.000 13.600.000
REDAKTUR: MARRIO KISAZ
50 100
27.150.000 54.250.000 SUMBER: PEGADAIAN
INTERNET
ISI BBM: Pegawai SPBU memperlihatkan proses pengisian BBM di Jakarta, belum lama ini.
JAKARTA (RP) - Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) IGN Wiratmaja Puja mengatakan, pada 1 Oktober mendatang harga bahan bakar minyak (BBM) premium tidak turun. "Kalau dari migas kan simulasi saja. Simulasi satu bulan, tiga bulan, dan enam bulan. Kalau satu bulan untuk Oktober solar turun, premium tidak," ujar Wiratmaja, di Gedung Direktorat Jenderal Kelistrikan, Kuningan, Jakarta, Selasa (29/9). Sementara untuk simulasi tiga bulan, harga BBM solar turun sedikit sekira Rp150-Rp200 dan harga premium naik sedikit. Wiratmaja mengatakan, untuk simulasi enam bulan, harga solar turun sedikit dan harga premium naik. "Sebulan pun premium tidak turun, karena harga MOPS masih tinggi. Sekarang 60-an dolar AS sekian, April kemarin USD50 seki-
an. Cuma dolar saat itu Rp12.900, saat ini Rp14.000 sekian. Kita akan lihat polanya sekarang," ucapnya. "Ini kan tidak sesuatu yang spektakuler, ini tidak menarik lagi. Artinya, kalau turun tidak setengahnya. Walaupun untuk industri, tetap tidak spektakuler. Kalau premium naik dan solar turun kan tidak spektakuler," ungkapnya. Menurutnya, dari sisi solar pertamina tidak rugi, namun dari sisi harga premium masih mengalami kerugian karena kurs dolar AS yang sedikit berbeda dengan April. "Jika masih rugi, tergantung deltanya, kan ada satu bulan, tiga bulan, dan enam bulan," katanya. Kalau sebulan pas-pasan, kalau enam bulan delta negatif cukup banyak, kan rata-rata sempat tinggi dulu. Kalau per bulan bedanya sudah lumayan, tapi tidak sampai Rp1.000, Rp500 sampai. Tapi kalau enam bulan bedanya Rp100 sampai Rp150, nah besok diputuskan per berapa bulan," paparnya.(int)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
KOMUNIKASI-BISNIS
6
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
OCBC NISP FOR RIAU POS
MENINJAU: Kepala Unit Usaha Syariah Bank OCBC NISP Koko T Rachmadi (tegak sebelah kanan) beserta Kepala Sekolah SMKN 50 Jakarta Timur meninjau dan bercengkrama dengan para siswa di sela-sela games Smart Financial Planning yang digelar Bank OCBC NISP di Pekanbaru, Selasa (29/9/2015).
OCBC NSIP Beri Edukasi Keuangan Smart Financial Planning Diperkenalkan Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawankariman@riaupos.co.id
MENJALANKAN fungsinya sebagai pengelola keuangan masyarakat, Bank OCBC NISP
turut memberikan pemahaman pengelolaan keuangan kepada masyarakat sejak dini. Program ini diwujudkan dalam kegiatan Corporate Social Responsiblity (CSR) pendidikan Bank OCBC NISP bertajuk Smart Financial Planning.
Program ini ditujukan untuk mendukung pengembangan bisnis melalui edukasi siswa tingkat SMA. Kegiatan ini sekaligus merupakan upaya Bank OCBC NISP dalam mendukung program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di bi-
dang literasi keuangan. Edukasi literasi keuangan kali ini dikemas secara apik dalam bentuk permainan dan games menarik. Mengangkat tema ‘’Ayo Kelola Uangmu Dengan Bijak,’’ kegiatan dimulai di ibu kota. Bank memilih SMKN 50 Jakarta Timur ini yang diikuti 60 orang peserta yang terdiri dari para sekolah tersebut.
Pembukaan kegiatan ini dibuka langsung Kepala Unit Usaha Syariah Bank OCBC NISP Koko T Rachmadi. ‘’Kegiatan ini merupakan bukti komitmen Bank OCBC NISP untuk selalu bertumbuh kembang bersama masyarakat. Edukasi keuangan yang dikemas dalam bentuk games yang menyenangkan dan mu-
dah diingat ini diharapkan dapat membantu para siswa untuk mulai mengatur keuangannya sejak dini,’’ ujar pria yang akrab disapa Koko ini. Secara keseluruhan, jelas Koko, program ini menyasar para siswa dan siswi tingkat SMA sederajat. Periode pelaksanaan program berlangsung bulan September hingga Okto-
ber 2015. Kepedulian Bank OCBC NISP dalam dunia pendidikan merupakan fokus utama Bank OCBC NISP dalam menjalankan aksi CSR sejak beberapa tahun terakhir. Bank OCBC NISP juga terus berupaya memberikan kontribusi optimal dalam bidang lainnya seperti kesehatan dan lingkungan hidup.(rio)
Teruci Riau Menggelar Bagi-bagi Masker
JPG
LUNCURKAN LAYANAN: Direksi BCA menunjukkan produk dalam kegiatan peluncuran layanan Sakuku di Jakarta, baru-baru ini.
Sakuku BCA, Belanja lewat Ponsel JAKARTA (RP) - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) meluncurkan produk terbaru, layanan Sakuku namanya. Aplikasi ini mempermudah transaksi nasabah. Jika ingin belanja bisa lewat handphone. Direktur BCA Suwigyo Budiman mengatakan Sakuku bisa diakses melalui aplikasi smartphone. Dengan aplikasi ini, maka nasabah bisa berbelanja, isi pulsa, dan transaksi lainnya. "Fiturnya akan kita lengkapi lagi agar lebih banyak. Kami harap cocok untuk anak muda," kata dia, saat launching Sakuku, di Menara BCA, Jakarta, kemarin. BCA, kata dia, andalkan kecanggihan handphone agar mudah menggunakan uang secara elektronik. Untuk download bisa di AppStore atau Google Play. Nanti, tinggal registrasi. Setelah itu, para nasabah bisa menikmati berbagai fitur Sakuku. Misal melakukan transaksi bayar belanja dengan scan QR code di merchant rekanan BCA," jelasnya. Ditambahkan Kepala Divisi Pengembangan Dana dan Jasa BCA Ina Suwandi produk baru ini menyasar kaum muda. Sebab, banyak nasabah BCA yang muda. "Atau untuk mereka yang berjiwa muda," kata dia. "Sakuku juga menjadi salah satu sarana BCA untuk semakin dekat dengan nasabah," pungkasnya.(hyt/jpg)
Naik 10 Persen, Penjualan Handphone Menurun PEKANBARU (RP) - Sejak kabut asap melanda kota Pekanbaru ditambah lagi pelemahan nilai tukar rupiah yang tembus Rp14 ribu per dolar AS. Para pedagang elektronik terpaksa harus menanggung kerugian akibat sepinya pembeli. Ditambah lagi kenaikan handphone hingga 10 persen. Berdasarkan pantauan Riau Pos di Mal Pekanbaru yang menjadi pusat penjualan barang ekeltronik seperti telepon genggam, laptop dan komputer, Selasa (29/9), terlihat sepi. Rahmi, salah seorang penjual telepon genggam yang terletak di lantai I mengaku, sejak melemahnya nilai tukar rupiah dalam beberapa bulan terakhir, penjualan di tokonya sedikit-sedikit mulai menurun. “Bahkan sejak kabut asap, membuat masyarakat malas keluar sebulan belakangan ini. Pembeli ditokonya terus mengalami penurunan,” katanya Dia mengatakan, penurunan pembeli mulai terjadi sejak nilai tukar rupiah di level Rp13 ribu. “Kalau sebelum Lebaran sama rupiah melemah ini biasanya kita sehari itu bisa jual 15 sampai 20 handphone. Tapi dalam sepekan terakhir ini antara lima pembelinya,” kata Rahmi. Apalagi ada kenaikan harga handphone mencapai 10 persen membuat dirinya kebingungan melihat kondisi rupiah yang terus melemah. Rahmi mengatakan, tokonya terpaksa harus mengurangi kuota impor ponsel lantaran tidak kuat lagi jika harus menanggung kerugian yang lebih besar. “Kalau ngambil banyak-banyak nanti enggak laku. Karena kan kita impor gini bayarnya mahal. Udah mahal, terus menjual susah,” ungkapnya.(mg4) REDAKTUR: MARRIO KISAZ
PEKANBARU (RP) - Makin banyak saja yang menaruh bimbang pada kabut asap yang menimpa Riau hampir sebulan penuh belakangan. Tidak hanya kalangan dunia usaha dan pebisnis, namun kini juga para komunitas dari berbagai bidang. Terakhir dari dunia otomotif, Terios Rush Club Indonesia (Teruci) Riau yang menggelar aksi bagi-bagi masker bagi pengguna jalan. Apa yang dibuat Teruci Riau ini layak diacungi jempol. Pasalnya komunias ini baru saja berdiri lima bulan lalu, yang efektif berdiri pada 1 April 2015 lalu. Komunitas yang menyebut namanya dengan Teruci Chapter Lancang Kunung ini berjanji konsisten menjalankan program tahunannya, termasuk kegiatan bakti sosial. Demikian disampaikan Komandan Teruci Chapter Lancang Kuning Didi Herlambang. ‘’Organisasi ini punya empat kegiatan rutin yang tiap tahun dilaksanakan secara konsisten, touring tahunan, program mengembangkan hobi anggota, Kompar dan juga Bakti Sosial. Kegiatan ini bagian dari program bakti sosial kami, yang kebetulan saat ini memangnya memang kabut asap. Sebagai bentuk kepedulian, kami membagi-bagikan masker secara gratis,’’ sebut Didi, Selasa (29/9). Sambil menjalin silaturah-
TERUCI FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Anggota Teruci Chapter Lancang Kuning berfoto bersama di sela-sela kegiatan membagi seribu masker kepada pengguna jalan, Selasa (29/9/2015).
mi dan persaudaraan dengan sesama pecinta pecinta otomotif, khususnya Rush dan Terios, komunitas ini bagi-bagi masker pada Ahad (29/9) lalu. Teruci Lancang Kuning sendiri juga terus menjalankan agenda perekrutan anggota, gathering dan kopdar. Belum
lama ini, para anggota Teruci menggelar Gathering di Air Terjun Batu Dinding. ‘’Kegiatan sosial peduli asap ini, kami membagikan lebih dari seribu masker dibeberapa spot padat jalan raya di Pekanbaru. Di antaranya di Simpang SKA, Simpang Pan-
am dan sejumlah tempat. Kegiatan bakti sosial ini ke depannya akan rutin kami laksanakan, mungkin nanti dalam bentuk dan kerangka yang akan menyesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat,’’ sebut Didi. Didi menyebutkan, saat ini
komunitasnya terus membuka diri untuk par anggota baru. Untuk pemilik mobil Toyota Terios mauun Rush yang berminat bergabung, Didi menyebutkan bisa menghubungi Andi pada nomor 0812 751 4410 atau Gusti di nomor 0813 7148 8848.(end)
Swadaya Ummah Distribusikan Kurban di Delapan Kabupaten PEKANBARU (RP) - Hari raya Idul Adha yang jatuh pada hari Kamis 24 September 2015 kemarin, sekaligus sebagai penanda dimulainya pemotongan hewan kurban yang di amanahkan oleh masyarakat melalui Program Sinergi Kurban 1436 H LAZ Swadaya Ummah. Pada 1436 H ini, LAZ Swadaya Ummah menyalurkan hewan kurban amanah para donatur sebanyak 15 ekor sapi dan 20 ekor kambing. Hewan kurban tersebut di salurkan di 8 Kabupaten Provinsi Riau, yaitu Kota Pekanbaru, Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Kampar, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Indragiri Hilir. Manager Kurban 1436 H LAZ Swadaya Ummah, Nofriadi SSi mengatakan, kurban tahun ini merupakan tahun ke 11 pihaknya melaksanakan program kurban dengan penerima manfaat telah
SWADAYA UMMAH FOR RIAU POS
POTONG KURBAN: Manajemen Swadaya Ummah menyaksikan pemotongan hewan kurban di Pekanbaru, baru-baru ini.
mencapai 15.000 keluarga dhuafa. “Pelaksanaan kurban yang di laksanakan LAZ Swaaya Ummah pada tahun ini sudah masuk tahun ke – 11 dengan peneriman man-
faat kurban mencapai 15.000 keluarga dhuafa yang tersebar di Provinsi Riau”, ucapnya Ia juga mengatakan, pequrban tahun ini terjadi pen-
ingkatan sehingga jumlah daerah penyaluran hewan kurban juga meningkat. “Alhamdulillah tahun ini terjadi peningkatan peserta kurban, di mana pada tahun
1435 H yang lalu jumlah peserta qurban 96 orang dan pada tahun 1436 H ini jumlah peserta qurban 119 orang. Selain itu, jumlah daerah yang menerima manfaat kurban bertambah dari 6 kabupaten/kota pada tahun lalu, menjadi 8 kabupaten/ kota pada tahun ini”, ujarnya. Bagi masyarakat yang ingin berkurban tahun depan bisa mengikuti Program Tabungan Kurban 1437 H LAZ Swadaya Ummah. Pendaftarannya sangat mudah, hanya mengisi formulir calon peserta kurban di kantor LAZ Swadaya Ummah jalan Soekarno Hatta No 70 A atau kami antar ke rumah dan kantor dengan menghubungi 0761 – 565663. ‘’Terima kasih kami haturkan kepada pihak yang telah kurban denganmengamanahkan ibadah kurban tahun ini melalui program sinergi kurban LAZ Swadaya Ummah. Semoga Allah membalasnya dengan sebaik-baiknya balasan. Amiin,” imbuhnya.(dac) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
EKONOMI-BISNIS
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
7
HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS
POTONG TUMPENG: General Manager Hotel Grand Central memotong tumpeng dalam perayaan hari jadi ke-3 Hotel Grand Central, Selasa (29/9/2015).
Grand Central Catat Reservasi
90 PERSEN Didongkrak Promo HUT Ke-3 Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawankariman@riaupos.co.id
INTERNET
HITUNG UANG: Teller Bank Mandiri menghitung uang dalam salah satu transaksi perbankan di Jakarta, barubaru ini.
Bank Mandiri Apresiasi Kebijakan Diskon Pajak Deposit JAKARTA (RP) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam paket kebijakan tahap II atau September II memberikan insentif menggiurkan bagi para eksportir yang memarkir devisa hasil ekspor (DHE) nya di sistem perbankan dalam negeri. Dijelaskan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, insentif yang diberikan untuk para eksportir adalah berupa pengurangan pajak bunga deposito bagi mereka yang dananya 'parkir' di Indonesia. Pasalnya, selama ini, para ek-
sportir lebih memilih menyimpan dananya di luar negeri dibandingkan perbankan dalam negeri. Menanggapi aturan tersebut, Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin menilai, kebijakan ini bisa menambah likuiditas dolar dalam negeri yang selama ini terbilang minim. "Itu insentif agar para eksportir menaruh uangnya di deposito. Jadi akan menambah usd di negara ini," kata Budi di Gedung DPR, Selasa (29/9). Dengan kebijakan itu, ek-
sportir yang menyimpan DHE nya di dalam negeri selama ini berlaku pajak bunga deposito 20 persen. Sementara dalam paket September II ini tarifnya akan lebih bervariasi, tergantung seberapa lama mereka memarkirkan dananya di dalam bank. Sementara untuk DHE yang disimpan di dalam negeri selama satu bulan dalam bentuk dolar Amerika Serikat (AS), maka tarif pajak depositonya diturunkan menjadi 10 persen. Jika dananya disimpan dalam tiga bulan pajaknya turun lagi
jadi 7,5 persen, dan enam bulan turun menjadi 2,5 persen. Kemudian kalau di atas enam bulan 0 persen alias tidak kena pajak bunga deposito. Itu kalau menyimpannya tetap dalam mata uang dolar, tapi di deposito perbankan Indonesia. Sementara jika DHE nya dikonversi menggunakan mata uang Rupiah, makan akan diberikan insentif lebih menarik yaitu dalam satu bulan yakni dapat langsung memperoleh tarif bunga deposito sebesar 7,5 persen.(int)
PROMO Hari Ulang Tahun (HUT) ke-3 Hotel Grand Central Pekanbaru menuai sukses. Berkat promo kamar murah untuk tipe Deluxe dan Superior yang ditawarkan cuma Rp290 ribuan permalam, hotel mencatat reservasi mencapai 90 persen, Selasa (29/ 9). Hal ini sangat membantu di tengah-tengah menurunnya okupansi hotel-hotel di Pekanbaru yang diperparah dengan kondisi kabut asap yang tebal. Pada HUT ke-3 bertema Excellent, kegiatan donor darah Share a Blood, Give A Life juga menuai sukses. Digelar dalam suasana yang tidak bermewahmewah dan besar-besaran, kegiatan sosial ini mampu menyedot pendonor. Tidak hanya kalanga karyawan,
namun juga masyarakat umum yang ada di sekitar hotel yag beralat di Jalan Jendral Sudirman nomor 1 Pekanbaru itu. ‘’Tahun ini kami memang menggelar kegiatan HUT ke-3 dengan suasana sederhana. Ini juga sebagai bentuk keprihatin manajemen bencana asap. Acara lebih banyak diisi dengan kegiatan sosial. Hari ini kami sukses mengumpulkan sebanyak 50 kantong darah,’’ sebut General Manager Hotel Grand Central Pekanbaru, Bregas Yekti. Untuk menandai masuk usia ke-3 tahun kiprahnya di Riau, manajemen juga melakukan potong tumpeng. Potong tumpeng ini, seperti disebutkan Bregas Yekti, tertuang harapan hotel ini ke depannya makin jaya dan makin diterima di tengahtengah masyarakat Riau. Manajemen kata dia, juga
konsisten melakukan program kepedulian terhadap lingkungan sekitar. ‘’Sesuai dengan dengan visi misi, kami berharap agar Hotel Grand Central Pekanbaru lebih jaya, dan menjadi hotel bintang 4 pilihan yang utama dan terunggul di kota Pekanbaru,’’ sebut Bregas. Seharian kemarin, selain reservasi kamar hotel yang naik mencapai 90 persen, karaoke dan promo gym and spa juga mencatat 90 persen penjualan. Hal ini juga tidak lepas karena harga promo sangat tergolong murah sekali bagi para tamu. Hotel Grand Central Hotel Pekanbaru yang merupakan kategori bintang 4 total memiliki 161 kamar dan fasilitas yang modern dan amanities yang unik dengan lokasi yang strategis. Lewat ‘’Feel Different Experience’’ Hotel ini menjanjikan pengalaman berbeda bagi para tamunya.(rio)
Jepang Batal Ikut Proyek Kereta Cepat
INTERNET
LIHAT MINIATUR: Model melihat miniatur kereta api cepat buatan Cina dalam pameran di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta, baru-baru ini. REDAKTUR MARRIO KIZAZ
JAKARTA (RP) - Pihak istana membenarkan bahwa Jepang telah gugur dalam proyek kereta cepat (High Speed Train) rute JakartaBandung. Hal ini disampaikan oleh Kepala Staf Presiden Teten Masduki. "Sudah diputuskan bahwa kereta Jakarta-Bandung itu dilimpahkan jadi urusan bisnisnya BUMN, dan mungkin dalam hal ini pemerintah Jepang enggak ikut. Biasanya, Jepang lebih ke pemerintah ke pemerintah (government to government)," kata Teten di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (29/9/2015). Kendati demikian, Teten menyebut belum ada keputusan pasti perihal tersebut. Namun, dirinya menyerahkan hal tersebut kepada pihak Kementerian BUMN karena dalam rapat sudah diputuskan bahwa proyek tersebut bukan program pemerintah dan diserahkan ke BUMN agar dilakukan secara b to b. "Kalau Jepang kan memang dari awal maunya g to g tapi jadinya b to b, di situ Jepang enggak bisa ikut da-
lam pengadaan kereta Jakarta-Bandung. Tapi itu akan disampaikan pada BUMN yang kerjakan ini. Saya kira itu akan diumumkan oleh BUMN, bukan oleh istana," sambung Teten. Sementera itu, Teten menyebut arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengutus Menteri PPN/Kepala Bappenas Sofyan Djalil ke Jepang tidak hanya membahas soal kereta api cepat, tetapi pembicaraan infrastruktur lainnya. Selama ini, pihak Jepang juga cukup banyak mengerjakan proyek infrastruktur di Indonesia seperti MRT. "Ya kan, banyak proyekproyek pembangunan infrastruktur ini bukan hanya kereta aja. Selain Jakarta-Bandung, Jakarta-Surabaya, kereta Kalimantan, Sulawesi dan ke depan saya kira akan ada di pulau-pulau lainnya, termasuk juga Palembang yang LRT, lalu pembangunan pelabuhan, jalan tol banyak opportunity pemerintah Jepang untuk ikut membangun infrastruktur di Indonesia," paparnya.(int) TATA LETAK: FEBRI JAMIL
INTERNASIONAL
8
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Putin-Obama Bersitegang Bahas Suriah dan ISIS Laporan JPG, New York
INTERNET
AIR: NASA temukan air di Mars diduga sebagai tanda ada kehidupan di planet tersebut. Foto diambil belum lama ini.
NASA Temukan Air di Mars dan Misteri Kehidupan Lain NEW YORK (RP) – NASA menemukan tanda-tanda keberadaan air di Mars. Dengan temuan ini, misi selanjutnya adalah membawa manusia ke planet merah tersebut untuk menjawab kemungkinan adanya kehidupan lain di luar bumi. Saat jumpa pers, Senin (28/9) malam, para peneliti NASA membeberkan soal hasil penelitian tentang air tersebut setelah mereka mempublikasikannya di jurnal ilmiah Nature Geoscience. Dengan bantuan teknologi kamera beresolusi tinggi, akhirnya salah satu misteri kehidupan di Mars bisa diungkap. “Pencarian kita di Mars untuk mengikuti air, dalam pencarian kehidupan di alam semesta, dan sekarang kami memiliki ilmu yang meyakinkan untuk memvalidasi apa yang kita sudah lama dicurigai,” kata seorang astronot dan Asosiasi Administrator Sains NASA, John Grunsfeld. “Ini adalah perkembangan yang signifikan, seperti muncul untuk mengkonfirmasi adanya air meskipun asin. Mengalir saat ini di permukaan Mars,” sambungnya.(int)
PERTEMUAN Majelis Umum PBB pada Senin (28/9) dijadikan Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai ajang untuk mengkritik kebijakan Amerika Serikat (AS) di Suriah. Putin menilai AS telah gagal dalam berbagai strategi untuk menumpas militan Islamic State (IS) atau yang lebih dikenal dengan sebutan ISIS. Bukan hanya itu, dalam pidatonya, Putin juga mengkritik kegagalan AS untuk melatih dan mempersenjatai pemberontak Suriah demi menumpas ISIS. Program senilai 500 juta dolar Amerika atau Rp7,3 triliun tersebut diharapkan bisa diterapkan untuk melatih 5 ribu pemberon-
tak. Namun, hingga saat ini, hanya beberapa puluh pemberontak yang dilatih. Sebagian malah menyerahkan persenjataan dari AS kepada kelompok-kelompok binaan Al Qaeda. Kritikan Putin itu senada dengan pernyataan kelompok pro pemerintah Suriah Al Thawrah. Mereka menegaskan bahwa kedatangan pasukan Rusia membuat segalanya benar setelah negaranegara Barat menimbulkan kekacauan. Rusia tengah mempertimbangkan untuk mengikuti jejak AS dan sekutu. Yaitu, melakukan serangan udara ke pangkalan-pangkalan ISIS di Suriah. Pasukan koalisi tersebut telah melancarkan lebih dari 5 ribu serangan udara di Irak dan Suriah. ‘’Kami berpikir tentang hal itu (melakukan serangan udara, red) dan tidak membuat pengecualian untuk apa pun,’’ ujar Putin.
Rusia tidak akan bergabung dengan pasukan koalisi. Mereka bakal melakukannya sendiri. Putin menuturkan bahwa mereka akan melancarkan serangan udara hanya jika PBB mengizinkan dan semua disesuaikan dengan hukum internasional yang berlaku. Putin mengecam pasukan koalisi di bawah pimpinan AS yang menyerang tanpa permisi dulu kepada PBB. Padahal, Negeri Beruang Merah tersebut telah melakukan serangan darat tanpa seizin PBB. Ada sekitar 1.700 personel pasukan Rusia di Suriah untuk membantu Assad saat ini. Sementara itu, pertemuan Presiden AS Barack Obama dengan Vladimir Putin pada Senin lalu soal konflik Suriah tidak membuahkan hasil. Dalam pembicaraan selama 90 menit pada sela-sela sidang Majelis Umum PBB di New
York tersebut, kedua negara tetap bersikukuh dengan pendapat mereka semula. AS ingin Presiden Suriah Bashar Al Assad lengser. Sebaliknya, Rusia memilih mendukung. ‘’Mereka bukanlah penduduk Suriah dan seharusnya tidak terlibat dalam memilih pemimpin negara lain,’’ jelas Putin yang baru bertemu dengan Obama secara langsung setelah hampir 2 tahun. Menurut dia, tidak melibatkan Assad dalam serangan ke militan Islamic State (IS) atau ISIS di Suriah adalah sebuah kesalahan besar. Sebab, Assad memiliki pasukan dan mengetahui medan. Meski masih tegang dan belum sepakat soal Assad dan kebijakan Negeri Paman Sam mengenai Suriah, AS dan Rusia sama-sama tertarik terhadap masa depan Damaskus dan mengakhiri konflik selama 4,5 tahun di negara
tersebut. Konflik di Suriah itu telah mengakibatkan 250 ribu orang tewas dan mayoritas adalah penduduk sipil. ‘’Dalam pertemuan dengan Obama tersebut, ada perbedaan pendapat yang kami sepakat untuk bekerja sama menyelesaikannya. Saya berharap kerja sama ini nanti berguna,’’ kata Putin. Obama dalam pidato menyatakan telah bersiap untuk bekerja sama dengan berbagai negara dalam mengatasi konflik di Suriah. Termasuk di antaranya dengan Rusia dan Iran yang mendukung Assad. Namun, Obama menggarisbawahi bahwa semua tidak bisa kembali seperti semula. ‘’Setelah begitu banyak pertumpahan darah, begitu banyak pembantaian, kita harus mengakui bahwa tidak mungkin untuk kembali pada status quo seperti sebelum terjadinya perang,’’ tegas Obama.(sha/c14/ami/mng)
Ibu Lemparkan Anaknya ke Tenda saat Tragedi Mina RIYADH (RP) - Kekuatan kasih ibu memang tiada bandingannya. Seperti seorang jamaah yang berhasil menyelamatkan anaknya di tengah gencetan jamaah lainnya di Mina. Beruntung, jamaah ini juga selamat. Seperti dilansir media setempat, Arab News, Selasa (29/9), jamaah yang tidak disebut identitasnya dan tidak diketahui asalnya ini melemparkan anaknya ke deretan tenda yang ada di samping jalur menuju Jamarat, saat tragedi Mina terjadi pada Kamis (24/9) lalu. Di dekat deretan tenda itu sudah menunggu sejumlah jamaah asal Mesir yang kemudian menyelamatkan bocah tersebut. Jamaah Mesir ini sebenarnya ingin membantu secara langsung, namun terhalang jarak yang terlalu jauh. “Dia (jamaah wanita) jauh dan kemudian melemparkan anaknya ke arah kami. Nama anak ini adalah Ibrahim. Dia selamat,” tutur sejumlah jamaah asal Mesir kepada surat kabar setempat. Tidak disebut lebih lanjut usia bocah yang diselamatkan itu. Namun, jamaah asal Mesir ini memberi anak ini makanan dan baju yang pantas. “Kemudian, kami mencari ibunda anak ini ataupun kerabatnya, tapi tidak berhasil,” terang mereka.(int)
KEVIN LAMARQUE/REUTERS/JPG
ULURKAN TANGAN: Presiden AS Barack Obama mengulurkan tangan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pertemuan mereka di Majelis Umum PBB di New York, Senin (28/9/2015).
Izin Investasi 3 Jam, Pajak Bunga Deposito Dolar AS Turun Sambungan dari hal.1 di Kantor Presiden, Selasa (29/9). Salah satu kebijakan yang disebut Darmin nendang adalah deregulasi dalam sistem perizinan investasi di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) dan Dirjen Pajak itu menyebut segera berlakunya Layanan Cepat Investasi. “Selama ini perlu 8 hari untuk izin investasi, nanti cukup 3 jam selesai,” katanya. Darmin menyebut, layanan itu khusus berlaku untuk investor yang akan membangun pabrik di kawasan industri. Pemangkasan izin, misalnya, dilakukan pada izin analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) yang tidak lagi diperlukan. Sebab, izin lingkungan itu sebenarnya sudah dimiliki oleh kawasan industri. Meskipun investor nantinya tetap diharuskan membangun fasilitas pengolahan limbah. “Kalau itu kan sudah standarnya,” ucapnya. Kepala BKPM Franky Sibarani menambahkan, program Layanan Cepat Investasi tersebut diperuntukkan bagi industri manufaktur, dengan syarat investasi minimal Rp100 miliar atau menyerap minimal 1.000 tenaga kerja Indonesia. Menurut mantan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) tersebut, dalam 3 jam, calon investor yang datang ke BKPM sudah bisa mendapatkan izin prinsip, akta pendirian perusahaan, pengesahan badan hukum, hingga nomor pokok wajib pajak (NPWP). Karena itu, BKPM pun akan menerapkan sistem in house notaris, sehingga calon investor tidak harus bolak-balik ke kantor notaris dan kantor BKPM. “Ibaratnya, datang ke kantor kami jam 9 pagi, jam 12 siang sudah mengantongi izin,” katanya. Franky mengatakan, setelah mengantongi izin tersebut, calon investor bisa langsung datang ke kawasan industri untuk memilih lokasi pabrik. Bahkan, saat itu juga bisa memulai proses desain dan secepatnya memulai konREDAKTUR: MONANG LUBIS
struksi karena syarat Amdal sudah tidak diperlukan lagi. “Kecepatan seperti ini yang diidamkan investor, terutama PMA (penanaman modal asing, red),” ucapnya. Percepatan perizinan juga dilakukan di sektor kehutanan. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar mengatakan, dirinya mendapat instruksi penyederhanaan perizinan karena selama ini sektornya menjadi salah satu titik terlama dalam perizinan investasi. “Ada 14 izin yang kami ringkas jadi 6 izin saja,” ujarnya. Siti mencontohkan, izin pinjam pakai kawasan hutan untuk eksplorasi dan eksploitasi (produksi) usaha pertambangan yang biasanya memakan waktu hingga 4 tahun, kini bisa dipercepat menjadi 3-5 hari untuk izin eksplorasi dan 12 hari untuk izin produksi. “Sebab, sebelum produksi, kami harus cek ke lapangan dulu,” katanya. Bagaimana dengan perizinan yang terkait dengan pemerintah daerah? Siti mengakui, selama ini ada beberapa izin di sektor kehutanan yang membutuhkan surat rekomendasi gubernur. Karena itu, pemerintah pusat pun bakal menerapkan syarat agar izin investasi tidak lagi tersandera oleh pemerintah daerah. “Gubernur kami kasih waktu paling lama 4 hari. Kalau rekomendasi belum keluar, kami ambil posisi,” jelasnya. Dari sektor fiskal, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan jika dalam paket kebijakan ekonomi jilid 2 ini, Kementerian Keuangan punya 4 langkah. Namun, 3 di antaranya adalah perkembangan dari program yang sudah masuk dalam paket kebijakan ekonomi jilid 1, yakni standar persetujuan insentif tax allowance maksimal 25 hari dan tax holiday maksimal 45 hari. Selain itu, ada pula pembebasan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) impor alat angkut kapal, alat penyeberangan, kereta api, dan pesawat. Bambang menyebut, insentif ini akan menggairahkan industri galangan kapal di dalam negeri. Berikutnya adalah aturan ter-
kait pengembangan kawasan logistik berikat. “Kami sampaikan update-nya bahwa Peraturan Pemerintah sudah dikeluarkan sehingga bisa langsung dimanfaatkan,” ujarnya. Satu-satunya poin baru yang disampaikan Bambang adalah upaya pemerintah membantu Bank Indonesia (BI) dalam stabilisasi nilai tukar rupiah. Caranya, dengan memancing para eksporter agar lebih lama menempatkan dolarnya di perbankan Indonesia. “Karena itu, kita akan kurangi pajak bunga deposito dolar,” katanya. Menurut Bambang, selama ini para eksporter memang hanya wajib melaporkan perolehan devisa hasil ekspor (DHE)-nya kepada BI. Namun setelah masuk ke perbankan Indonesia, eksporter langsung memindahkannya ke rekening di luar negeri, terutama Singapura karena pajak di sana lebih rendah. “Kita ingin dolarnya itu disimpan lebih lama di perbankan Indonesia untuk menambah suplai valas,” ucapnya. Bambang menyebut, selama ini pemerintah mematok pajak atas bunga deposito sebesar 20 persen. Dengan insentif yang baru, jika eksporter menyimpan dolarnya dalam deposito valas 1 bulan, maka pajaknya turun menjadi 10 persen. Jika disimpan dalam deposito 3 bulan, pajaknya turun lagi menjadi 7,5 persen. Lalu, jika disimpan dalam deposito 6 bulan, turun menjadi hanya 2,5 persen. “Kalau deposito di atas 6 bulan, pajak nol persen,” ujarnya. Namun jika dolar milik eksporter itu langsung dikonversi atau disimpan dalam deposito berdenominasi rupiah, pemerintah memberi insentif lebih. Misalnya, jika disimpan dalam deposito 1 bulan, pajak bunga langsung turun menjadi 7,5 persen. Sedangkan untuk deposito 3 bulan menjadi 5 persen. “Kalau deposito 6 bulan atau lebih, langsung nol persen,” katanya. Bambang menyatakan, dengan insentif ini, pemerintah berharap jika para eksporter akan betah menempatkan DHE-nya di perbankan Indonesia, agar
cadangan devisa naik dan BI lebih leluasa menjalankan kebijakam moneter untuk menstabilkan rupiah. Sebab kalau dilakukan simulasi, dengan insentif ini, eksporter bisa mendapat return (imbal hasil) bunga deposito lebih tinggi sekitar 1-2 persen dibanding jika disimpan di Singapura. “Jadi seharusnya lebih menarik menyimpan dolarnya di sini,” jelasnya. Terkait beberapa isu penting yang sempat dibahas dan diminta pelaku usaha seperti rencana penurunan Pajak Penghasilan (PPh) Badan perusahaan dari 25 persen menjadi 18 persen, lalu formula penentuan upah tenaga kerja, maupun penurunan harga BBM untuk mendorong daya beli masyarakat, Kepala BKPM Franky mengakui jika hal itu sempat dibahas dalam beberapa kali rapat. Namun hingga kemarin belum ada keputusan terkait poin-poin itu. “Masih dibahas di kementerian teknis dulu,” ucapnya. Sementara itu, saat membuka rapat terbatas di Kantor Presiden kemarin, Presiden Jokowi kembali menegaskan pentingnya perbaikan iklim investasi. Ia menyebut, Indonesia masih tertinggal jauh dibanding Malaysia dan Singapura. Misalnya, dalam memulai usaha, calon investor di Indonesia harus menyelesaikan 10 prosedur. Sedangkan di Singapura dan Malaysia cukup 3 prosedur. “Jadi kita harus pangkas 70 persen lagi,” ujarnya. Demikian pula waktu yang dibutuhkan untuk memulai usaha di Indonesia yang mencapai 52,5 hari, sedangkan di Malaysia hanya butuh 5,5 hari, dan Singapura bahkan cukup 2,5 hari. “Ini saya bandingkan dengan negara tetangga terdekat kita saja,” katanya. Karena itu, lanjut Jokowi, dia meminta semua menteri untuk terus menginventarisir aturanaturan penghambat investasi. Jokowi juga meminta para menterinya agar bisa menggerakkan seluruh birokrasi di bawahnya untuk kompak melakukan deregulasi. Ia juga mengultimatum menteri yang tidak bisa mengendalikan pejabat eselon I dan es-
elon II-nya. “Kalau tidak kuat mengendalikan, apalagi terbawa arus (birokrasi di bawahnya), lupakan, lupakan, karena kita ini sangat ruwet sekali,” ujarnya dengan nada tinggi. Pengamat ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listianto menilai paket kebijakan September II, jauh lebih fokus dan terarah dibanding yang pertama. Dia pun meyakini paket kebijakan tersebut akan lebih mudah direspons para pelaku usaha atau investor. Apalagi yang ditawarkan pemerintah cukup menarik. Salah satunya proses perizinan investasi yang dijanjikan rampung hanya dalam waktu tiga jam. “Yang kedua ini lebih fokus dan lebih mudah ditangkap para pelaku ekonomi. Dan sudah dipastikan arahnya adalah untuk memberbaiki investasi. Cara mengkomunikasikan dengan publik, khususnya pelaku usaha juga lebih baik,” papar Eko saat dihubungi, kemarin. Namun, Eko menuturkan, respon bagi paket kebijakan jilid II tidak dalam waktu dekat. Dia memprediksi, respon dari para pelaku ekonomi akan mulai terlihat beberapa bulan ke depan. Begitu juga dengan dampak dari paket kebijakan tersebut. “Karena fokusnya investasi terhadap kawasan industri, ya berarti targetnya jangka menengah yang dikejar. Paket kebijakan jilid II ini pasti punya impact, tapi tidak dalam waktu dekat,”paparnya. Eko melanjutkan, pemerintah juga harus menggiatkan sosialisasi paket kebijakan jilid II ini, sehingga bisa direspon dengan cepat oleh para pelaku usaha. Dia juga mengimbau bagi para pelaku industri agar segera memanfaatkan segala insentif yang diberikan pemerintah tersebut, tanpa menunggu nilai tukar rupiah menguat atau kepastian kenaikan suku bunga The Fed. Menurut Eko, satu-satunya kebijakan dari paket jilid II tersebut, yang bisa memberikan dampak dalam jangka pendek adalah pengurangan pajak bunga deposito dolar. Sebab, kebijakan tersebut diprediksi bakal menda-
patkan respon lebih cepat, serta mampu bisa mendatangkan valas dalam waktu dekat. “Kalau jumlah valas meningkat, nilai tukar rupiah pun akan menguat. Tapi untuk yang tiga lainnya, arahnya lebih untuk stability bagi ekonomi ke depan,”imbuhnya. Di tempat terpisah, Dirut Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin meyambut baik aturan soal diskon pajak deposito tersebut. ‘’Itu kan insentif supaya para eksportir naruh uangnya di deposito. Itubagus ya.Kami menyambut baik,’’ ujarnya di Gedung DPR/ MPR RI, Jakarta, Selasa (29/9). Budi mengungkapkan bahwa langkah tersebut akan memberikan tambahan suplai dolar bagi Indonesia yang hingga kini dirasa masih minim. ‘’Jadi akan menambah suplai US dolar di Indonesia ya. Jadi lebih baik begitu daripada dolarnya ditaruh ke luar ya,’’ tambahnya. Sementara, sektor energi tidak masuk dalam paket kebijakan ekonomi jilid II. Menteri ESDM Sudirman Said menyebut paket yang berlaku untuk kementeriannya masih mengikuti paket kebijakan yang ada di jilid I. ‘’Bagian saya nggak ada yang baru. Nunggu yang kemarin diselesaikan,’’ ujarnya di kantor Ditjen Ketenagalistrikan. Tidak adanya tambahan kebijakan, sebenarnya sangat disayangkan. Apalagi, ada beberapa sektor yang sebelumnya tidak tersentuh paket pertama. Misalnya, terkait dengan usaha pertambangan batubara. Padahal, Deputi Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Batubara Indonesia (APBI) Hendra Sinadia menyebut bisnis itu perlu entuhan negara supaya bergairah. Saat dihubungi semalam, ia mempertanyakan komitmen pemerintah. Apakah benar-benar ingin mengandalkan batubara. Seperti diketahui, harga komoditas itu terus anjlok dari 103,41 dolar AS per ton pada Desember 2010 menjadi 59,14 dolar AS per ton di Agustus. ‘’Kami kembalikan ke pemerintah, serius apa tidak terhadap batubara,’’ ujarnya. Sementara Direktur Eksekutif Indonesia Mining Association
(IMA) Syahrier Abubakar menyebut kebijakan paket jilid II, yang menyinggung soal percepatan izin pinjam pakai hutan jadi 1517 hari sangat luar biasa. Dia sudah mengalami proses yang lama dari 4 tahun, lantas menjadi 120 hari, dan sekarang bisa setengah bulan. ‘’Luar biasa, akan sangat membantu. Cuma belum menyelesaikan masalah karena tata ruang masih bersifat horizontal. Kalau mau komprehensif, sistem (tata ruang) harus diubah secara vertikal,’’ jelas Syahrir. Misalnya, dari izin 100 ha ternyata ada 20 ha yang masuk dalam kawasan hutan lindung. Hal seperti itu, membuat percepatan izin bisa jadi tidak ada efeknya. Sebab, proses pertambangan masih bisa digagalkan. Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri (HKI) Sanny Iskandar mengapresiasi langkah pemerintah yang mempercepat perizinan kawasan industri di BKPM. Namun, menurutnya hal itu tidak cukup membantu memancing investor membangun kawasan industri. “Percuma kalau cuma izin BKPM yang cepat, sementara izin lain masih lambat. Tapi kami nilai ini sudah cukup nendang,” ujarnya. Sekjen Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Toto Dirgantoro juga menyambut positif terutama terkait rencana pemangkasan pajak bunga deposito dolar. Selain untuk menarik devisa hasil ekspor (DHE) dari perusahaan, hasilnya diharapkan bisa turut menjaga nilai tukar rupiah. Meski begitu, kata Toto, perlu diketahui seperti apa detil dari kebijakannya, terutama dari pihak perbankan. Pasar saham berbalik menguat merespon paket kebijakan ekonomi jilid dua setelah tergerus cukup dalam mencapai sekitar 2,5 persen di sesi pertama. Pada penutupan perdagangan kemarin Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 57,905 poin (1,405 persen) ke level 4.178,408 dan kumpulan 45 saham paling likuid dalam indeks LQ45 melesat 16,40 poin (2,41 persen) ke level 696,71.(owi/ken/ dim/wir/gen/dee/kim/jpg) TATA LETAK: WAN SARUDIN
SUMBAGUT
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
___
SUMBAR ___
Wacanakan Usir Asap Pakai Pawang Laporan RPG, Padang
RPG
TERDAKWA: Terdakwa penari striptis di Pengadilan Negeri Padang bersiap-siap menja-lani proses persidangan, Selasa (29/9/2015).
Penari Striptis dan Penonton Jalani Sidang PADANG (RP) - Terdakwa kasus striptis (tarian telanjang) Putri Ayumsi (22) yang ditangkap di ruangan karaoke Tee Box menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Padang, Selasa (29/9). Dalam dakwaannya, JPU Afliandi menyebutkan bahwa terdakwa ditangkap pada kamis (21/5) di room 213 Karaoke Tee Box di Jalan Diponegoro pukul 00.30 WIB. Pada saat itu terdakwa diduga sedang melakukan tarian erotis tanpa mengenakan pakaian di hadapan lima pria yang saat ini juga dijadikan terdakwa dalam berkas berbeda. Dalam dakwaan yang dibacakan JPU disebutkan, bahwa sebelum mereka tertangkap di Tee Box. Awalnya terdakwa bersama temannya Dian Ade Shella sedang karaoke di salah satu room karaoke Happy Family yang letaknya tak berapa jauh dari tempat hiburan malam Tee Box. Saat sedang karaoke di ruang tersebut datanglah Doni Osman dan Rico Defmalianto (terdakwa dalam berkas terpisah). Sesuai kesepakatan kedua pria ini dengan teman lainnya, yakni Heri, Zico, dan Ruli bahwa mereka akan mengajak terdakwa untuk menemani karaoke di Tee Box. Setelah negosiasi, terdakwa pun menyanggupi ajakan tersebut dan mengatakan kepada Doni bahwa biaya per jam untuk menemani karaoke sebesar Rp150 ribu, tanpa pikir panjang Doni pun menyetujuinya dan merekapun menuju Tee Box. Di situ telah menunggu terdakwa Heri, Ruli dan Zico. Di dalam ruang karaoke tersebut mereka bersama-sama menyanyikan beberapa lagu. Lalu pada saat terdakwa duduk di samping Heri, mulailah Heri merayu supaya terdakwa mau menari atau berjoget dengan membuka pakaian (stripstease). Pada saat itu Heri berjanji akan memberikan bayaran sebesar Rp500 ribu. Mendengar tawaran tersebut terdakwa pun menyetujui. Setelah uang terkumpul terdakwa pun mulai menari, terdakwa pun membuka satu per satu pakaiannya yang tinggal hanya celana dalam dan bra. “Setelah itu, pihak Tee Box langsung menyerahkan terdakwa dan saksi Hery, Doni, Rico, Ziko, Putra dan Rully ke Polresta Padang untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar JPU. JPU menilai perbuatan terdakwa ini sebagaimana diatur dan diancam dengan pasal 34 UU RI Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.(v/rpg)
SUMUT___ Pj Kepala Daerah Komit Sukseskan Pilkada ___
MEDAN (RP) - Enam penjabat (Pj) bupati/wali kota di Sumatera Utara yang baru dilantik, Senin (28/9), menegaskan komitmen turut menyukseskan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang akan dihelat 9 Desember 2015 mendatang. Selain itu mereka juga menekankan pentingnya netralitas di kalangan pegawai negeri sipil (PNS) dalam suksesi pesta demokrasi tersebut. Pj Bupati Tapanuliselatan Sarmadan Hasibuan mengatakan, dirinya siap berkoordinasi dengan pemangku kepentingan lain di daerah itu guna menyukseskan pilkada yang berkualitas dan bersih. Dia menegaskan, sebagai penjabat bupati, dirinya memiliki tugas, pokok dan fungsi menyelenggarakan pilkada. “Kita berkomitmen untuk itu. Oleh karenanya semua pihak termasuk stakeholder di Tapanuliselatan kita harap dapat bekerjasama menyukseskan pilkada serentak ini,” ujarnya kepada Sumut Pos, kemarin, usai pelantikan enam Pj bupati/wali kota di Aula Martabe Kantor Gubernur Sumut. Kepala Badan Pelayanan dan Perizinan Terpadu Provsu ini mengatakan, meski penjabat merupakan tugas tambahan yang harus ia emban, namun prioritas menyukseskan pilkada dan menjaga netralitas tetap menjadi perhatian. “Sesuai amanat Plt Gubsu kepada kita, tentu sebagai bagian dari penyelenggara, kita siap fasilitasi pelaksanaan pilkada ini,” ucapnya.(prn/rpg)
NAD ___ Diduga Mesum, Pasangan Sejenis Diamankan ___
BANDA ACEH (RP) - Pasangan sesama jenis di Kota Banda Aceh diamankan polisi Syariat Islam Kota Banda Aceh, Senin (28/9) sekitar pukul 21.00 WIB, di kawasan wisata kuliner Ule Lheu Banda Aceh. Kedua perempuan ini diamankan oleh polisi syariat karena diduga ada hubungan sesama jenis (lesbian). Penangkapan itu dilakukan karena mereka duduk bersamaan dan juga saling bermesraan pada satu tempat, seperti halnya orang pacaran. Selain itu, mereka diyakini sebagai lesbian, karena satu di antara mereka pun berpenampilan seperti laki-laki, nama pangilannya pun seperti cowok padahal nama aslinya yang tertera di kartu tanda pengenal nama perempuan Dua wanita itu masing-masing berinisial N (19) warga Gampong Landom, Kecamatan Lueng Bata, Banda Aceh dan AS (18) berasal dari Makasar, mengaku baru dua hari tiba di Banda Aceh serta mengaku beragama Protestan, namun tidak mengantongi kartu identitas. Kepala Seksi Penegakan Peraturan Undang-undang dan Syariat Islam, Polisi Syariat Kota Banda Aceh, Evendi A Latif menjelaskan, keduanya ditangkap saat petugas sedang patroli di kawasan Ulee Lheue, Banda Aceh. Saat itu, petugas melihat keduanya mencurigakan. “Karena duduk berangkulan dan berpelukan pada satu meja, petugas langsung memeriksa. Karena gerak gerik mereka sangat mencurigakan seperti pasangan sejenis,” kata Evendi A Latif, Selasa (29/9) di ruang kerjanya. Untuk menindaklanjuti kasus ini, penyidik polisi Syariat Kota Banda Aceh saat ini sedang melakukan pemeriksaan kepada keduanya.(ibi/rpg) REDAKTUR MONANG LUBIS
9
SEPERTI sudah kehabisan langkah pemerintah dalam menangani kekeringan dan kabut asap di sejumlah daerah di Sumbar. Berbagai upaya telah dilakukan untuk menangani bencana ini, tapi tidak juga berhasil. Akhirnya, muncul wacana Pemprov Sumbar untuk menggunakan jasa dukun, pawang hujan. Di sisi lain, Pemprov Sumbar juga bingung bagaimana teknis penggunaan jasa pawang ini. Karena, hingga saat ini belum ada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang bisa membawahi serta melaksanakan tugas tersebut. Begitu juga dengan anggarannya, saat ini belum ada pos anggaran untuk membayar jasa pawang hujan. “Kalau pemerintah itu ber-
posisi untuk hal-hal yang nor- hujan tersebut, muncul dari matif dan yang normal saja. Kepala Badan PenanggulanKita kira tidak ada SKPD yang gan Bencana Daerah (BPBD) mengurus tentang Sumbar, Zulfiatno. pawang hujan Hal itu diakui atau juru langit akan mampu unini,” ujar Sekda tuk menangani Provinsi Sumbar, kesulitan air di Ali Asmar saat sejumlah wilayah ditemui di Kantor di Sumbar. Gubernur Sumbar, “Pada UndangSenin (28/9). undang Nomor 24 Meski demikitahun 2007 dikaan, dia juga tidak ALI ASMAR t a k a n , bisa melarang jika penanggulangan ada masyarakat yang berini- bencana ini tak hanya mensiatif untuk melakukan hal jadi tanggung jawab pemerintersebut. “Kalau ada inisiatif, tah, tapi juga masyarakat. kita tidak akan menghambat. Pawang hujan itu kan bagian Itu boleh, asalkan tidak sala- dari masyarakat, tentunya hi aturan. Tapi kalau dari mereka juga berkewajiban pemprov, juga bingung. Pen- membantu masyarakat lain dekatan formalnya ke mana,” yang sedang mengalami bensebutnya. cana kekeringan tersebut,” Sebelumnya, ide untuk sebut Zulfiatno. menggunakan jasa pawang Menurutnya, keberadaan
pawang hujan tentunya sudah menjadi hal yang biasa ditemui. Misalnya pada saat suatu acara, pawang hujan sering kali melakukan pengalihan hujan dari satu tempat ke tempat lain dengan ilmu kebatinannya. “Kalau perlu kita undang mereka ke sini untuk mengatasi kekeringan yang terjadi saat ini, seperti di Kabupaten Dharmasraya. Ini tentunya juga solusi untuk mendatangkan hujan ke sana,” jelasnya. Lebih lanjut, Zulfiatno mengungkapkan, jika dalam mengatasi kekeringan ini dengan melibatkan pawang hujan ini sukses, maka ini bakal menjadi percontohan bagi provinsi lain. “Ini juga sebagai bentuk perbuatan sosial dari pawang hujan untuk bahumembahu mengalihkan hu-
jan. Kalau mereka mampu membantu mengatasi masalah kekeringan, tak ada salahnya mereka diberdayakan,” jelasnya. Seperti diketahui, beberapa waktu lalu, Kabupaten Dharmasraya juga menyatakan status darurat. Di mana, kekeringan telah berlangsung selama 14 hari, terhitung sejak Senin (14/9) hingga Senin (28/9). Selama keadaan darurat dilaksanakan operasi penyediaan air bersih dan pembagian masker sebagai langkah untuk menanggulangi dampak kekeringan dan kabut asap. ‘’Selain bagikan masker, setidaknya 3 tangki air bersih didistribusikan kepada masyarakat setiap hari. BPBD Provinsi juga turut menurunkan 1 unit mobil tanki air bersih kesana,” pungkasnya.(da/ mng)
DANIL SIREGAR/RPG
BERPELUKAN: Salah seorang jamaah haji berpelukan dengan keluarganya di Asrama Haji Medan, Selasa (29/9/2015). Sebanyak 382 jamaah haji kloter I asal Labuhan Batu dan Medan telah tiba di Debarkasi Medan.
Pemko Medan Akan Surati Mendagri Terkait Belum Dilantiknya Pj Wako Medan MEDAN (RP) - Tantangan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Permprovsu) serta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengenai status Syaiful Bahri ternyata membuat Pemerintah Kota (Pemko) Medan jengah. Asisten Umum Setda Kota Medan, Ikhwan Habibi Daulay mengatakan persoalan ataupun roda pemerintahan selama dipegang oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Medan, Syaiful Bahri selaku Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan sama sekali tidak menghadapi hambatan. Menurutnya kebijakan Pemko Medan yang ditentang oleh Kemendagri dan Pemprovsu yakni pengesahan Peraturan Daerah (Perda) Penanggulangan Kemiskinan, Perda Persampahan ser-
ta Perda Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (P-APBD) tahun anggaran 2015. “Kebijakan-kebijakan di Pemko Medan menjadi terkendala seperti pengesahan APBD-P juga untuk pengeluaran Perda dan SK Wali Kota Medan. Kalau persoalan Plh dan Plt ini tidak dipertentangkan oleh Pemprovsu, sebenarnya tidak ada masalah dan hambatan terhadap roda pemerintahan di Medan,“ kata Ikhwan di Balai Kota, Selasa (29/9). Selama ini, kata dia, Pemko Medan sudah pasrah menerima apapun segala kebijakan tentang penunjukan Pj Wali Kota Medan. Namun, hal itu juga tidak mambuahkan hasil.Maka dari itu, dia mengaku Pemko Medan bersama DPRD Medan akan melakukan desakan agar penunjukan Pj Wali Kota dilakukan sesegera mungkin, mengingat kepala daerah yang paling
awal habis masa jabatannya yakni Wali Kota Medan. Kata dia, saat ini Plt Wali Kota Medan sedang berada di luar kota dan baru akan pulang esok hari (hari ini, red). “Nanti coba kita diskusikan, kalau memang memungkinkan Pemko Medan akan melayangkan surat resmi ke Mendagri perihal permohonan penunjukan Pj Wali Kota Medan dengan segera,“ lanjutnya. Dijelaskan Ikhwan, lambatnya penetapan Pj Wali Kota Medan ini disebabkan karena sosok yang diusulkan dari Pemprovsu bermasalah. Dijelaskan Ikhwan, lambatnya penetapan Pj Wali Kota Medan ini disebabkan karena sosok yang diusulkan dari Pemprovsu bermasalah. “Mau bagaimana lagi, Pj Medan yang diusulkan sebelumnya pula bermasalah, padahal Medan merupakan kota pertama dibanding daerah lain yang sudah lebih dulu
habis masa jabatan pimpinannya. Makanya, karena yang diusulkan untuk menjadi Pj sebelumnya bermasalah, kondisinya pun berlarutlarut sekarang,” tukasnya. Anggota DPRD Medan Fraksi Golkar, Sabar Syamsurya Sitepu mendesak agar Plt Gubsu untuk mengajukan nama Sekda Kota Medan Syaiful Bahri sebagai Pj Wali kota Medan. Menurutnya, Syaiful Bahri merupakan sosok yang berpengalaman mulai dari sisi pangkat, kemampuan, pengetahuan tentang Kota Medan. Selain itu, sebelum diangkat menjadi Sekda Medan, Syaiful Bahri pernah menjabat Kepala Bappeda Kota Medan. “Kalau lihat track record, pasti sudah sangat paham mengenai Kota Medan, jadi tidak ada masalah,“katanya. Sabar meyakini bahwa Syaiful Bahri akan memberikan terobosan-terobosan baru apabila diberikan waktu
lebih serta kekuatan penuh untuk memimpin Kota Medan.“Semua urusan lancar, tidak ada masalah.Bahkan, Syaiful berani menandatangani persetujuan beberapa ranperda, termasuk APBD-P Kota Medan 2015,“sanjungnya. Dia menambahkan, dari peraturan tidak ada masalah bila seorang Sekda Kota Medan menduduki jabatan tersebut. Apabila alasan takut tidak netral di dalam Pilkada Kota Medan, menurut Sabar, bukan satu persoalan yang harus diperdebatkan. Sebab, banyak pengawasan, pemantau yang melihat di lapangan. Tentunya tidak akan membuatnya berani mengeluarkan untuk kebijakan mengarah dukungan kepada seseorang. “Saya yakin Medan akan nampak berubah beberapa bulan ke depan bila jabatan itu diserahkan kepadanya,” tukasnya.(dik/rpg)
DPRD Kecewa, KPU Hanya Utus Kabag Hukum PADANG (RP) - Komisi I DPRD Sumbar merasa kecewa terhadap komisioner KPU Sumbar. Pasalnya, undangan hearing yang dikirim DPRD Sumbar hanya dihadiri Kabag Hukum KPU Sumbar Agus Catur Rianto bersama seorang stafnya. Padahal, yang diinginkan Komisi I adalah ketua KPU atau komisioner. Pertemuan sempat dibuka sekitar pukul 09.30 WIB, Selasa (29/9). Setengah jam berikutnya, Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Marlis menutup pertemuan tersebut. Selama 30 menit itu, sejumlah anggota komisi I menyampaikan kekecewaan pada Agus Catur Rianto, karena tak ada komisioner KPU Sumbar yang hadir. “Hearing ini tak bisa dilanjutkan. Kami merasa kecewa dan tak dihargai,” ujar Marlis. Pada pertemuan tersebut
juga dihadiri sejumlah anggota komisi I lainnya seperti Novi Yuliasni, Amora Lubis, Risnaldi, dan Darman Sahladi. Pada agenda hearing itu, diagendakan tentang adanya laporan dari salah satu LSM ke Bawaslu Sumbar terkait pelanggaran pasanga calon. Pelanggaran yang dimaksudkan seperti perbedaan nama orantua pada ijazah salah satu pasangan calon. Selain itu, terkait adanya rekening yang dibuat pasangan calon atas nama tim pemenangan. Selain itu, DPRD juga meminta laporan tahapan kampanye yang sesuai dengan UU 8 tahun 2015 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan
Wali Kota menjadi undangundang. Marlis menyebutkan, sampai saat ini, tak ada laporan yang disampaikan KPU sebagaimana amanat pasal 6 undang-undang tersebut. “Kami minta penuhi amanat undang-undang itu. Sampai sekarang tak ada laporan tahapan yang disampaikan ke DPRD,” katanya. Dalam Pasal 6, ayat 1, berbunyi KPU Provinsi menyampaikan laporan kegiatan setiap tahapan penyelenggaraan pemilihan gubernur dan wakil gubernur kepada DPRD provinsi dan KPU dengan tembusan kepada Presiden melalui menteri. Amora Lubis menyebutkan, selayaknya yang hadir adalah komisioner bukan staf. Pasalnya, yang dibahas ini soal kebijakan. “Banyak yang ingin kita ketahui, apala-
gi adanya tembusan yang diterima Komisi I terkait dugaan pelanggaran pasangan calon dalan tahapan pilkada,” kata Amora. Risnaldi juga menyampaikan, jika tidak dihadiri komisioner, hearing ini tak bisa dilanjutkan. Pendapat ini didukung oleh Darman Sahladi. Kabag Hukum KPU Sumbar Agus Catur Rianto menjelaskan, kalau komisoner KPU memiliki kegiatan yang tak bisa ditinggalkan. Seperti kunjungan ke daerah terkait tahapan pelaksanaan Pilkada. Ada juga komisioner yang menghadiri sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP) di Bawaslu Sumbar. “Saya diutus mewakili KPU Sumbar. Komisoner yang lain punya agenda,” katanya. Terpisah, Ketua KPU Sumbar Amnasmen membantah
ketidak hadiran komisioner bukan berarti tak menghargai. Dia menyebutkan jauh sebelum jadwal hearing, telah disusun agenda komisioner. Salah satunya kunjungan ke daerah untuk mengawasi tahapan pilkada. “Saya di Solok Selatan, tengah melakukan pengawasan terhadap data pemilih dan pelaksanaan tahapan Pilkada,” ujarnya. DIa mengaku baru mengetahui ada undangan pada Senin (28/9). Lalu, direncanakan yang akan menghadiri adalah Komisioner Devisi Hukum bersama Kabag Hukum KPU. Ternyata, ada jadwal DKPP yang mesti dihadiri komisioner devisi hukum. Makanya yang diutus adalah Kabag Hukum KPU SUmbar. “Saya harap tak ada pandangan KPU tak menghargai DPRD. Apalagi, yang ada di komisi I adalah bapak-bapak TATA LETAK: WAN SARUDIN saya,” ujarnya.(eko/rpg)
KEPULAUAN RIAU
10 ___
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
TANJUNGPINANG ___
Moeldoko Tunda Kedatangan ke Kampus UMRAH TANJUNGPINANG (RP) - Mantan Panglima TNI, Jenderal TNI (Purnawirawan) Dr Moeldoko gagal memberi materi kuliah umum di hadapan mahasiswa jurusan Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IAN FISIP) Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang, Selasa (29/9). Moeldoko terpaksa harus membatalkan keberangkatannya karena maskapai penerbangan Garuda, pesawat yang akan membawanya ke Tanjungpinang, tiba-tiba menunda MOELDOKO jadwal penerbangan dari Jakarta. Hal ini dikarenakan otoritas bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang belum mengizinkan pesawat untuk mendarat di bandara karena kabut asap menyelimuti udara Ibu Kota Provinsi Kepri ini. Ketua Pelaksana kegiatan kuliah umum dari pihak UMRAH, Alfiandri, mengatakan, bahwa pihaknya menerima pembatalan dari Moeldoko via telepon, pukul 13.15 WIB. Bahkan sebelumnya pihak maskapai sudah 4 kali mengumumkan delay, hingga akhirnya memutuskan untuk tidak menerbangkan pesawatnya karena cuaca tak kunjung membaik. ”Dengan tegas, Moeldoko barusan menyampaikan permohonan maafnya karena terpaksa harus mengurungkan keberangkatannya ke Tanjungpinang. Namun, dia meminta kami panitia untuk menjadwalkan ulang pada hari lain,” kata Alfiandri. Menurut Alfiandri, pihaknya akan menjadwal ulang menyesuaikan jadwal kegiatan Moeldoko. Namun, belum dapat dipastikan tanggal penggantinya, mengingat kondisi kabut asap yang sulit diprediksi. ”Saya kira kalau cuaca ekstrem bisa diprediksi, tapi kalau soal kabut asap sulit diperkirakan kapan akan mereda. Tapi insya Allah kegiatan ini akan tetap kami laksanakan menunggu waktu dan kondisi yang memungkinkan,” ucap Alfiandri yang juga dosen IAN FISIP UMRAH ini. Civitas akademika UMRAH sangat berharap mantan Panglima TNI dan juga lulusan pendidikan formal strata 3 di Universitas Indonesia, Moeldoko dapat berbagi ilmu dan pengalaman militernya kepada mahasiswa. Terlebih Moeldoko telah melakukan penelitian ilmiah tentang perbatasan. Tujuan kuliah umum ini akan melahirkan diskusi dengan tema yang telah disiapkan panitia yakni, Peranan utama administrasi publik di dalam mengelola daerah-daerah perbatasan dalam konteks pembangunan maritim di Indonesia.(dlp/rpg)
Nam Air Tunda Terbang selama Empat Jam TANJUNGPINANG (RP) - Akibat kabut asap yang cukup tebal membuat penerbangan sejumlah masakai penerbangan ke Tanjungpinang tertunda. Salah satunya Nam Air yang tertunda terbang hingga empat jam. Pesawat tersebut terpaksa menunda keberangkatan lantaran jarak pandang hanya 900 meter berdasarkan pantauan Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang, Selasa (29/9). Prakirawan Stasiun BMKG Tanjungpinang, Arditho B Putra mengatakan, dengan ketebalan kabut asap seperti ini sudah sangat mengganggu jarak pandang pengguna alat transportasi. ”Seperti Nam Air yang seharusnya berangkat pukul 07.00 WIB sampai sekarang belum juga berangkat,” kata Arditho B Putra. Jarak pandang yang tidak mengganggu aktivitas penerbangan, harus mencapai 3.000 meter atau 3 kilometer. ”Saat ini jarak pandang sekitar 900 meter dan sudah parah sekali,” tegasnya. Ia mengaku, sudah sering terjadi penundaan keberangkatan pesawat penumpang dari Tanjungpinang menuju Jakarta akibat kabut asap tebal. ”Saya tidak ingat pula. Intinya sudah berulang kali,” singkatnya. Prakirawan lainnya, Bhakti Wira Kusuma menambahkan, jarak pandang sudah mencapai 2.200 meter atau 2,2 kilometer pada pukul 12.00 WIB. Sehingga, pesawat sudah bisa berangkat. Pesawat baru bisa berangkat sekitar pukul 11.05 WIB dari Bandara RHF Tanjungpinang. Biasanya, pesawat sudah berangkat pukul 07.00 WIB. Misnaneli, penumpang Nam Air mengaku, tertundanya keberangkatan dari Tanjungpinang menuju Jakarta menurutnya tidak jadi masalah. ”Kita bersyukur ditunda dengan adanya seperti ini. Ini kan faktor alam,” singkat Misnaneli. Informasi yang dihimpun, ada empat jam tertunda keberangkatan Nam Air membawa penumpang dari Tanjungpinang menuju ke Jakarta.(dri/rpg)
BNN Ringkus Tiga Pengguna Narkoba TANJUNGPINANG (RP) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tanjungpinang berhasil menangkap tiga pengguna narkoba di Gang Tumu I depan SMPN 10, Kelurahan Tanjungunggat, Ahad (27/9) sekitar pukul 17.45 WIB. Informasi yang dihimpun RPG, saat penangkapan itu, satu orang yang diduga kurir berhasil kabur. Salah seorang warga Tanjungunggat saat ditemui, Selasa (29/9) menceritakan, saat proses penangkapan tersebut sempat terdengar bunyi suara tembakan dua kali. Saat ia keluar dari rumahnya, anggota BNN sudah membawa tiga orang tersebut dan salah satunya anak muda setempat berinisial IW. ”IW anak sini (Tanjungunggat, red). Dia juga diringkus BNN,” beber Deni. Dihubungi terpisah, Kepala BNN Kota Tanjungpinang, AKBP H Ahmad Yani membenarkan ada tiga pelaku yang berhasil ditangkap anggotanya Ahad sore tersebut. Hingga Selasa kemarin, pihaknya masih melakukan pengembangan untuk memburu satu orang yang diduga kurir dan berhasil kabur saat proses penggerebekan. ”Tiga yang berhasil kita tangkap. Sedangkan satunya masih dilakukan pengembangan malam ini,” tegasnya singkat. Ahmad Yani belum merincikan berapa banyak barang bukti yang mereka amankan saat proses penangkapan Minggu sore itu. ”Besok kita ekspos,” jelasnya.(ais/rpg) REDAKTUR MONANG LUBIS
INDRA KELANA/RPG
TUNDA BERANGKAT: Penundaan keberangkatan feri akibat kabut asap menyebabkan di Pelabuhan SBP Tanjungpinang terjadi penumpukan calon penumpang, Selasa (29/9/2015).
Asap, Sekolah Diliburkan Laporan RPG, Tanjungpinang
KABUT asap yang cukup tebal, Selasa (29/9) akhirnya mengganggu proses belajar mengajar. Jadinya, 134 sekolah di Tanjungpinang diliburkan yakni TK 32 sekolah, SD 75 sekolah, dan SMP 27 sekolah. Ini pertama kalinya keputusan meliburkan pelajar yang dilakukan Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang setelah dikepung kabut asap kiriman beberapa pekan lalu. Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang Dadang AG mengatakan, akibat kabut asap kiriman yang cukup tebal membuat jarak pandang sekitar 500 meter saja. Namun, libur sekolah ini sifatnya tentatif dan biasa berubah-ubah tergantung situasi. Hari ini, Rabu (30/1) siswa sudah masuk kembali. Namun, jika situasinya ma-
sih parah, akan diliburkan kembali. Jika situasinya makin baik, maka belajar seperti biasa. Dijelaskan Dadang, sesuai hasil koordinasinya dengan Dinas Kesehatan, Badan Lingkungan Hidup (BLH) yang menyebutkan kabut asap sudah mengganggu, barulah dia menginstruksikan 134 sekolah diliburkan. ”Karena menurut laporan Dinkes, BLH, kondisi cuaca mulai hari ini (kemarin, red) memang tidak sehat,” terang Dadang. Sedangkan siswa SMA sederajat tidak diliburkan. Mereka tetap mengikuti proses belajar mengajar di sekolah. Namun, jika kondisi cuaca kabut asap tidakberubah hari ini, Rabu (30/9) atau malah makin parah, tak tertutup kemungkinan siswa SMA sederajat juga akan diliburkan. ”Sementara SMA sederajat
masih tetap belajar seperti biasa. Sangat mungkin akan diliburkan juga jika kondisi kabut asap ini semakin parah besoknya,” jelas pria yang juga menjabat sebagai Ketua PGRI Provinsi Kepri ini. Di tempat terpisah nelayan Tanjungberakit, Kecamatan Teluk Sebong, Bintan juga mengeluhkan kabut asap yang semakin tebal. Laporan yang diterima wartawan RPG, jarak pandang saat ini hanya berkisar 200 meter saja di laut. Aktivitas melaut para nelayan juga terhenti karena dikhawatirkan akan tertimpa musibah jika dilanjutkan. ”Jarak pandang hanya berkisar 200 meter saja. Sejak pagi hingga siang ini,” beber Syafii. Sedangkan, GM Angkasa Pura II Bandara Internasional Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang Surachmat menjelaskan, kabut asap di
Tanjungpinang, Selasa (29/9), sangat menganggu aktivitas penerbangan maskapai yang melalui jalur penerbangan bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF). Dijelaskannya, karena kabut asap semakin tebal dan jarak pandang makin pendek membuat tiga maskapai penerbangan mengalami penundaan kedatangan maupun keberangkatan. Tiga maskapai tersebut yakni Nam Air, Lion Air dan Garuda Indonesia. ”Nam air berangkat ke Jakarta sekitar pukul 10.00 WIB, seharusnya pukul 07.00 WIB. Sedangkan, Lion Air dan Garuda seharusnya sudah tiba sejak pukul 12.00 WIB, sampai kini sudah pukul 03.00 WIB belum juga mendarat di sini,” ujarnya. Begitu juga dengan aktivitas keberangkatan kapal domestik di pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpi-
nang, sempat ditunda mulai pukul 07.00 WIB hingga 13.30 WIB. Penundaan ini juga karena terkendala kabut asap yang cukup membahayakan bagi kapten kapal yang membawa para penumpang tujuan Tanjungpinang-Punggur, Batam, serta tujuan antar pulau lainnya. Danpos Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang, Syafril menjelaskan, sempat dihentikan semua aktivitas keberangkatan karena terkendala jarak pandang asap kiriman yang cukup tebal. Menurut Syafril tutupnya sementara, akses angkutan domestik di Pelabuhan SBP, dimulai pukul 07.00 WIB hingga 13.30 WIB. ”Siang ini kami baru buka kembali, karena kondisi sudah mulai membaik,” tegasnya.(ais/mng)
DPR Minta Kasus Pembunuhan Terungkap TANJUNGPINANG (RP) Anggota Komisi III DPR RI Dwi Ria Latifa mendadak mendatangi Kantor Komisi Pengawasan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kepri, Selasa (29/9) pagi. Kedatangannya ke KPPAD untuk ikut mengawasi dan mengawal proses hukum atas tindak kriminalitas pembunuhan yang dialami tiga warga Batam dalam dua hari. Kepada RPG, wanita berkerudung yang pernah berprofesi sebagai pengacara itu menilai kejahatan ini sudah sangat luar biasa, karena satu hari bisa tiga nyawa melayang. ”Saya datang ke sini, meminta KPPAD mengawal terus proses hukum. Dan meminta kepolisian yang mengusut agar segera mengungkap kasusnya, dan pelakunya bisa dihukum seberat-beratnya,” tegas Dwi Ria Latifa di Kantor
KPPAD Kepri, Jalan Basuki Rahmat, Tanjungpinang. Dwi sendiri terlihat sangat gerah melihat ulah tindakan pelaku kriminalitas pembunuhan yang marak terjadi di akhir ini. Sebagai pejabat yang fokus dengan bidang Hukum dan HAM di DPR RI, ia belum bisa menjelaskan apakah motif pembunuhan remaja ini dikendalikan kelompok atau individu. Namun, inilah tugas dan fungsi tim inteligen polisi untuk melacak siapa dalang di balik kasus kriminal ini. ”Apakah ini individu atau kelompok, kita masih terus memantau informasinya. Namun, perlu saya tekankan inilah tugas dari tim khusus inteligen polisi untuk berusaha melacak dan mengungkap kasus tersebut,” jelasnya. Di tempat yang sama, ternyata ada kasus lain yang juga
menjadi titik konsen politisi PDIP tersebut. Kasus yang juga melibatkan anak di Kota Tanjungpinang yang saat ini
mental dalam proses penyelidikan hukum Polres Tanjungpinang. Kasus dugaan tindakan asusila yang dilakukan
oleh oknum guru SDLB terhadap muridnya sendiri saat mengikuti OSN di Kota Jogjakarta, Mei lalu.(ais/rpg)
RPG
TURUNKAN MOBIL PEMADAM: Mengatasi kebakaran ruko di Jalan Adi Sucipto, Barelang, tim pemadam kebakaran menurunkan mobil pemadam, Senin (28/9/2015).
Festival Moon Cake di Langit Rimba Jaya
Siapa Saja Bisa Lepaskan Lampion Doa Festival Moon Cake menjadi tradisi yang indah bagi warga Tionghoa. Biasanya, festival ini dimeriahkan dengan pelepasan lampion doa. Laporan M INDRA KELANA, Tanjungpinang
INILAH yang dilakukan masyarakat Tionghoa di Lapangan Rimba Jaya, Jalan Gudang Minyak, Ahad (27/9) malam lalu. Ratusan lampion dengan cahaya sendu dilepas malam itu. Lampion ini pun menjadi pemandangan tersendiri malam itu. Langit terasa terang dengan lampion yang seperti bintang beterbangan. Suasana lapangan tepi laut Rimba Jaya penuh dengan kendaraan yang terparkir. Mulai dari kendaraan roda dua hingga kendaraan roda empat memadati lokasi yang gelap itu. Bulan purnama sangat indah merah merona
kala tertutup kabut asap yang mulai meredup. Lapangan tempat orang memadu kasih itu tak seperti biasanya saat waktu pasangan muda-mudi apel Sabtu malam. Meski malam itu adalah malam menyambut hari Senin atau hari kerja, warga dari segala golongan ramairamai menikmati keindahan malam. Sampah bertaburan di segala penjuru lapangan. Sebagian besar adalah sampah lampu lampion yang gagal terbang. Ketika kita melihat ke langit, akan terlihat seolah ada bintang terbang. Yah, itulah lampion doa yang berhasil menuju langit. Warga Tionghoa yang membakar api di lampion itu berharap agar segala tulisan yang ada di lampionnya bisa sampai ke bulan. Menurut salah satu penjual lampion yang berada di lokasi, itu adalah ritual doa dari kepercayaan mereka. Lampion yang terbang paling jauh ke atas lan-
git dipercaya dapat mengabulkan doa-doa mereka. ”Nanti kita bisa tulis di kertas lampionnya. Terbangkan lampionnya tinggi-tinggi. Caranya bakar lilin di tengah ini. Letakan di tanah, sampai dia terbang sendiri,” kata Apek penjual lampion mengajarkan cara manual terbangkan lampion. Di lokasi, tak hanya warga Tionghoa saja yang meramaikan situasi. Banyak juga warga pribumi yang penasaran ingin menerbangkan lampion yang bercorak warna-warni. Untuk satu lampionnya, warga yang ingin mencoba bisa langsung membeli seharga Rp10 ribu per lampion. Bila membeli 10 lampion bisa lebih murah. Penjual lampion menawarkan harga sekitar Rp80 ribu untuk 10 lampion. Ketua Ikatan Tionghoa Muda Provinsi Kepri, Edyanto Ong mengatakan, perayaan itu memang merupakan budaya dari warga Tionghoa. Untuk meramaikannya, war-
ga pribumi boleh saja ikut membakar lampion tersebut dalam perayaan tersebut. Festival Moon Cake yang sudah dilakukan kelima kali itu untuk memperingati Moon Cake yang biasa dirayakan setiap, tanggal 15 bulan 8 yang merupakan kalender penanggalan Imlek. Bulan purnama penuh yang sangat dekat dengan bumi menjadi tradisi perayaan untuk memanjatkan doa ke langit. Ritual itu sudah dipercaya secara turun temurun oleh warga Tionghoa sebagai cara mempermudah pengabulan doa dan harapan. ”Selain warga Tionghoa, siapa pun boleh menerbangkan lampionnya. Tapi kalau hanya untuk meramaikan. Sebenarnya itu kepercayaan dari Cina dulu. Kalau ada lampion dibuat dari kain. Tulislah doanya di kain. Terbangkan biar sampai ke Dewi Bulan,” terang Edyanto. Di hari sebelumnya, berbagai budaya Nusantara me-
meriahkan Festival Moon Cake yang digelar ITM Kota Tanjungpinang, Sabtu (26/9) sekitar pukul 19.30 WIB. Kegiatan yang disaksikan ratusan masyarakat Tionghoa dan masyarakat umum Tanjungpinang itu berjalan sukses. Kegiatan diawali dengan melakukan pawai lampion yang bergerak dari depan Kantor PLNdi Bakar Batu dengan melintasi berbagai jalan utama Kota Tanjungpinang. Dalam kesempatan perayaan Festival Moon Cake itu, Edyanto juga berharap ajang ini bisa menjadi acara tahunan untuk meningkatkan seni budaya, ekonomi kreatif dan pariwisata Kota Tanjungpinang. Tahun ini Edyanto mengaku berhasil mengajak suku Melayu dan Jawa untuk berbaur dalam festival ini. Ia berharap pada tahun depan lebih banyak warga Tanjungpinang dari segala suku yang berkontribusi memeriahkan perayaan tersebut.*** TATA LETAK: WAN SARUDIN
NASIONAL
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
89 Jamaah Masih Raib, 46 Meninggal Sambungan dari hal.1 menemukan kejelasan keberadaan 89 jamaah haji Indonesia yang menjadi korban Mina. “Kami mengerahkan 12 petugas untuk menelusuri mereka di RS, pemondokan, dan tempat lain yang memungkinkan mereka ditemukan,” ujar Djamil. Menurut dia, malam tadi ada seorang jamaah yang hilang sudah kembali ke maktabnya di JKS 61, yaitu Farida Kartobi Arbai yang hilang lima hari sejak kejadian Mina, (24/9). Tidak diperoleh informasi ke mana Farida selama ini dan bagaimana keadaannya. Yang memprihatinkan 89 jamaah yang hilang itu, berasal tidak hanya dari embarkasi yang selama ini dirilis, tetapi ada embarkasi baru yang melaporkan jamaahnya hilang setelah kejadian Mina. Yaitu embarkasi Batam kloter 14 (14 orang), Surabaya 48 (12 orang), Jakarta-Bekasi 61 (46 orang), Makassar 10 (5 orang), Solo 62 (6 orang), Surabaya 28 (4 orang), Balikpapan 5 (1 orang), Jakarta-Pondok Gede 33 (1 orang), Jakarta-Bekasi 21 (2 orang), Lombok 9 (1 orang), dan Surabaya 34 (1 orang). “Memang bertambah jumlah embarkasi yang melaporkan jamaah hilang,” tambah Kadaker Makkah Arsyad Hidayat. Sedangkan jamaah korban Mina yang dirawat di RS baru ada dua yang kembali ke pemondokan, sementara lima lainnya masih dalam perawatan. Dengan demikian hari ini, jamaah haji yang wafat ada 46 orang, 42 jamaah Indonesia, dan empat orang WNI yang bekerja di Arab Saudi atau mukimin. Seorang jamaah wafat yang baru diidentifikasi adalah Dahlia Sulaiman Hamdan dari embarkasi Batam 14. Dahlia dikenali oleh suaminya
sendiri Suparno. Suparno yang tinggal di maktab 1 Mina Jadid berhari-hari mencari istrinya di Muaishim. Dia mengaku lega dan ikhlas setelah tahu foto istrinya terpasang sebagai korban Mina. “Ini istri saya, saat berangkat dia pakai mukena bordir ini,” katanya yang juga melihat syal kuning berbunga merah sebagai tanda rombongan Batam. Suparno mengaku pergi bersama sang istri untuk melempar jumrah pada pagi itu. Keduanya bersama jamaah lainnya dibelokkan ke Jalan Arab 204. Saat kejadian itu, Suparno hanya mendengar suara istrinya memanggil papa. Suparno terbangun dengan tumpukan es di dadanya, bibirnya pecahpecah, beberapa bagian tubuhnya lebam. Pria berusia 59 tahun itu berusaha mencari Dahlia. Tak hanya istri, tiga rekannya satu pondokan juga tidak kembali. Hingga hari kelima ibu enam anak berusia 46 tahun itu baru ditemukan. “Paling ingat senyumnya. Orangnya tidak pernah marah,” kata Suparno perlahan, mencoba untuk tegar dan ikhlas menerima kenyataan ini. Sementara itu, Dirjen PHU menjelaskan hingga hari ini sudah ada 6 ribu jamaah yang telah dipulangkan ke Indonesia. Mereka tergabung dalam 12 kloter. Sesuai protap, mereka menjalani proses sebelum terbang selama enam jam. “Memang saat ini adalah pemulangan jamaah gelombang pertama ke Tanah Air melalui Bandara King Abdul Aziz, Jeddah. Sehingga, bisa dimaklumi. Sehingga, aktivitas bandara sangat padat. Delay masih terjadi, mungkin seminggu lagi baru normal,” kata Abdul Djamil. Selain itu, jamaah gelombang kedua yang lusa akan arbain di Madinah sudah dipersiapkan bus baru. Bus yang telah di-upgrade tersebut akan menga-
ntarkan jamaah dari Makkah ke Madinah. Juga dari Makkah ke Jeddah untuk jamaah yang pulang. “Diharapkan tidak ada lagi mogok atau terbakar. Kami sudah mengganti dengan bus baru yang ber-AC, bagasi dalam bus, dan ada toiletnya,” tuturnya. Di lain pihak, Garuda Indonesia yang membawa jamaah pulang menegaskan, jamaah haji dilarang membawa air zamzam ke bagasi tas. Air zamzam yang terdapat dalam tas jamaah dipastikan terdeteksi pada mesin pemindai (x-ray) saat pemeriksaan barang bawaan jamaah haji di Madinatul Hujjaj Jeddah, Arab Saudi. “Kalau sudah terdeteksi di layar monitor, pasti kami bongkar tasnya dan kami keluarkan,” kata petugas operator x-ray Garuda Indonesia Primastyo Suhadi Wibowo, Selasa (29/9). Menurut Primastyo, mesin pemindai x-ray tidak bisa dikelabui. Setiap cairan yang terdapat dalam tas bawaan jamaah haji akan terlihat kendati jamaah melapisi atau mengemas cairan tersebut dengan beragam cara. Petugas pun tidak akan mengambil risiko meloloskan air zamzam yang dibawa jamaah lantaran ada sanksi yang mengancam maskapai. Garuda Indonesia sebagai salah satu maskapai pelaksana pengangkutan jamaah haji Tanah Air, kata Primastyo, akan terkena denda sebesar 10 ribu riyal Arab Saudi per botol air zamzam yang masuk ke dalam pesawat. “Ya, inilah aturan baru tahun ini. Kami nggak mau ambil risiko walaupun dalam hati kasihan juga karena jamaah tentu punya niat baik membawa zamzam dari sini,” ujar Primastyo. Koordinator Madinatul Hujjaj City Check-in Garuda Indonesia di Jeddah Ericsando menambahkan, sejak gelombang kepulangan jamaah haji Indonesia berlangsung pada Senin (28/
9), masih banyak jamaah yang mencoba-coba meloloskan air zamzam ke dalam tas mereka. Padahal, sesuai aturan General Authority of Civil Aviation (Gaca) Arab Saudi, mulai tahun ini air zamzam tidak diperkenankan lagi dibawa ke dalam pesawat. Tas barang bawaan jamaah haji, baik yang masuk ke dalam bagasi ataupun dibawa ke atas kabin, harus bebas dari air zamzam. “Sebenarnya bukan hanya zamzam, tapi segala bentuk cairan di atas 100 mililiter,” kata Ericsando. Menurut Ericsando, jamaah tidak perlu khawatir tidak mendapatkan air zamzam karena Garuda sudah menyiapkan air khas Tanah Suci tersebut di debarkasi masing-masing. Garuda sudah lebih dulu membawa 84 ribu liter air zamzam untuk masing-masing jamaah saat tiba di Tanah Air. “Tiap jamaah akan dapat 5 liter air zamzam,” ujar Ericsando. 4 Oktober Jamaah Riau Tiba di Batam Seluruh jamaah haji Riau sudah berkumpul di Makkah. Jelang keberangkatan ke Tanah Air pada 3 Oktober mendatang, mereka melaksanakan ibadah sunat dan ziarah di Kota Suci tersebut. Jamaah haji Riau yang tergabung dalam kloter 2 embarkasi Batam, akan tiba di Batam pada 4 Oktober mendatang. Pada 5 Oktober mereka sudah tiba di kampung halaman masing-masing. Diawali oleh jamaah haji asal Bengkalis dan Rokan Hulu. Demikian disampaikan pihak Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, Selasa (29/ 9) kepada Riau Pos. “Jamaah semua di Makkah, ibadah rutin biasa, dan ziarah-ziarah. Jelang menunggu kepulangan ke Tanah Air,” ungkap Kasi Pembinaan Ibadah Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Riau H Asril. Ditambahkannya dengan waktu kurang sepekan di Makkah, seluruh
bicara. Dia menuding pemerintahan Presiden Joko WidodoJusuf Kalla (Jokowi-JK) tak serius menanggulangi bencana asap akibat karhutla. Pasalnya, darurat asap belum juga ditetapkan sebagai bencana nasional. “Pemerintah harus sigap dan tegas. Ini sudah patut dijadikan bencana nasional. Apa pun ini dijadikan secara nasional. Anggarannya juga ditangani secara nasional,” kata Agus di gedung DPR Jakarta, Selasa (29/9). Politikus Partai Demokrat ini menilai berlarut-larutnya bencana asap di Sumatera dan Kalimantan terjadi karena ketidakseriusan pemerintah melakukan penanganannya. Akibatnya, masyarakat yang harus menanggung deritanya. “Ini ada ketidakseriusan pemerintah dalam mengatasi kebakaran hutan ini. Saya minta pemerintah tegas dan trengginas menetapkan bencana nasional, karena merugikan rakyat,” tegasnya. Kirim Surat Lemahnya penanganan bencana kabut asap di Riau, membuat pemerintah pusat dihujani berbagai kritik. Salah satunya datang dari siswa SMPN 1 Siak Hulu, Kabupaten Kampar Andre Anugrah. Remaja berusia 14 tahun itu menulis surat untuk Presiden Jokowi dengan judul “Surat Riau Untuk Indonesia’’. ‘’Yang terhormat Bapak Presiden RI, Bapak Joko Widodo. Kabut asap pekat kami bukanlah simbol kemarahan ALLAH, tetapi keserakahan dan bukti ketidakpedulian negara terhadap daerah. Bapak mau ke sini sekarang? Bandara ditutup Pak. Lagi pun tak ada anak sekolah yang menyambut bapak, sekolah diliburkan Pak,’’ begitu penggalan surat yang ditulis Andre. Surat untuk orang nomor satu di Indonesia itu diperlihatkan Andre ketika mendatangi Kantor PWI Kota di Jalan Sumatera, Selasa (29/ 9) pagi. Menurut Andre, surat itu ditulisnya terkait kabut asap yang menyelimuti Riau sudah cukup lama. Dalam surat yang mengatasnamakan rakyat Riau itu, meminta kepada Presiden untuk serius memperhatikan permasalahan kabut asap karhutla yang telah menyebabkan ribuan warga Riau terkena ISPA. Anak-anak tidak dapat bersekolah akibat kabut asap. Hot Spot Meningkat Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), jumlah hot spot di Sumatera dan Kalimantan kembali meningkat. Kemarin saja dilaporkan hot spot pantauan satelit Terra & Aqua di Sumatera 239 titik dan Kalimantan 341 titik. Hal itu didasari data Satuan Tugas Operasi Harian Penanganan Karhutla pada Selasa (29/9) pukul 09.00 WIB. Di Sumatera, hot spot tersebar di Jambi 14 titik, Kepulauan Bangka Belitung 2, Sumatera Selatan 223. Sementara di Riau nihil titik api. Di Kalimantan terpantau di Kalbar 38, Kalsel 62, Kalteng 107, Kaltim 133, Kaltara 1. Jarak pandang di Bandara SSK II Pekanbaru 300 m, Jambi 400 m, Palembang 800 m, Sampit 400 m. REDAKTUR: EDWAR YAMAN
Bahkan di Palangkaraya jarak pandangan hanya 100 m. Hal itu menyebabkan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) mayoritas berbahaya. Terlebih di Riau. Berdasarkan data yang dirilis Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Region Sumatera, ISPU di Pekanbaru berbahaya. Di Rumbai misalnya ISPU mencapai 419 PSI. Demikian pula di Panam yang menembus angka 555 PSI. Bahkan di Pekanbaru Kota mencapai 698 PSI. Hal serupa terjadi di Kabupaten Siak, di mana ISPU mencapai 500 PSI di Kota Siak dan 364 PSI di Minas. Hal yang sama terjadi di Bengkalis dan Dumai. Di Bengkalis ISPU mencapai 370 PSI di Duri Camp dan 382 PSI di Duri Field. Di Dumai ISPU tercatat 376 PSI. Sementara di Kabupaten Kampar dan Rokan Hilir kualitas udara sangat tidak sehat. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan upaya pemadaman masih terus dilakukan dengan kekuatan penuh. “Pemadaman darat, sebanyak 20.837 petugas darat melanjutkan pemadaman di beberapa titik api. Luas lahan yang telah dipadamkan di Riau 4.782,25 hektare, Kalteng 10,5 hektare,” ujarnya. Sedangkan pemadaman udara juga dilanjutkan melalui upaya water bombing dengan mengerahkan semua peralatan yang ada. Hanya saja dengan kondisi asap pekat, membuat upaya penyemaian garam dan aktivitas satgas udara di Riau menjadi terhambat. Karena selain tidak ada awan hujan yang berpotensi untuk disemai garam dalam melakukan aktivitas Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC), juga menimbang visibility
(jarak pandang) yang minim sekali, pada angka 100-700 sepanjang, Selasa (29/9). Di sisi lain Kepala BMKG Pekanbaru Sugarin mengatakan prediksi elnino baru akan berakhir di November mendatang. Artinya cuaca kemarau panjang masih akan berlangsung sampai Oktober. Ditambah dengan siklus angin yang menuju utara dari selatan. “Baru berubah arah pada November kalau berdasarkan prediksi kami. Jadi posisi sekarang, dari wilayah selatan, dalam posisi Riau yang di tengah Sumatera membuat angin menjadi kalem,” ungkapnya. Kalem dimaksud Sugarin, dimana siklus cuaca dari wilayah selatan, mulai dari bawah Pulau Sumatera, naik ke utara. Dan dari wilayah Kalimantan, juga perputarannya melewati tengah Pulau Sumatera. Sehingga Riau sebagai tikungan, membuat posisi angin menjadi lama beredar. “Seperti tikungan berkendara, pasti kita melambat. Jadi kondisi arah angin juga demikian di wilayah Riau sekarang,” tuturnya. Plt Gubri-Menkopolhukam Bahas Asap Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman tetap hadir ke posko bencana di markas TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, kemarin. Dia melihat pergerakan pasukan yang masih stand by berjaga di seluruh wilayah Riau. Baik tim satgas darat yang disiapkan TNI, Polri dan Pemprov Riau serta Manggala Agni dan dari tim satgas nasional. Plt Gubernur sendiri malam tadi langsung bertolak ke Padang, karena dirinya harus menghadiri pertemuan dengan gubernur pima provinsi lainnya yang juga terkena
jamaah diminta tetap bersatu bersama rombongan. Supaya dapat melakukan ibadah dengan baik dan tertib serta tetap menjaga keselamatan. Selain itu juga diharapkan tidak terlalu banyak berkeliaran. Apalagi sendiri-sendiri. Semua informasi dan pesan-pesan tersebut, lanjutnya sudah disampaikan tim pendamping haji seluruh jamaah Tanah Air. Termasuk jamaah Riau yang mendampingi jamaah selama di Tanah Suci. Sementara disinggung adanya jamaah Riau asal Pekanbaru yang wafat dan dikabarkan karena kejadian atas tragedi di Mina. Asril menyebut memang ada jamaah asal Pekanbaru wafat sebelum kejadian di Mina. Namun bukan karena tragedi tersebut. “Kami sudah tinjau ke rumah duka, Kemenag Kota dan Kanwil Provinsi di rumahnya di Rumbai Pesisir. Dia bukan korban Mina, hanya memang setelah melontar jumrah kecapean dan tensinya naik sehingga wafat setelah dirawat di rumah sakit,” ungkapnya menceritakan tentang jamaah yang wafat itu bernama Warnita Habib Basa. Jadwal kepulangan haji ini juga dibenarkan Kabid Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Riau, HM Aziz. ‘’Setiba di Batam jamaah langsung menuju asrama haji Debarkasi Batam. Jadi jamaah kita istirahat semalam di asrama haji,’’ jelas Aziz. Kepulangan Kloter Pertama Jadwal kepulangan perdana jamaah haji di bandara Halim Perdanakusuma meleset dari perkiraan semua. Seharusnya jamaah dari embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) mendarat lebih dahulu. Tetapi nyatanya mereka disalip jamaah haji dari embarkasi Jakarta Bekasi (JKS). Kloter 1 JKS sendiri tiba pada pukul 10.30 WIB di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur dengan menggunakan pesawat Saudi Airlines. Begi-
tu menginjak tanah air, mereka serentak sujud sebagai bentuk syukur telah kembali ke Indonesia dengan selamat. Masuk ke area bandara, para jamaah langsung mendapat sejumlah pemeriksaan kesehatan. Antara lain, pemeriksaan melalui thermal scanner. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi suhu badan dari para jamaah. Pemerinksaan suhu ini menjadi penting guna mendeteksi gejala awal penyakit Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS CoV) dan Ebola. Seperti diketahui, dua penyakit yang hingga kini belum ada obatnya itu tengah mewabah di Timur Tengah, termasuk Saudi. Direktur Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang, Ditrektorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL), Kementerian Kesehatan R. Vensya Sitohang menuturkan, pemeriksaan kesehatan sejatinya telah dilakukan semenjak jamaah masih di pesawat. ‘’Kurang lebih tiga jam sebelum landing, petugas mulai mengecek satu persatu kondisi jamaah,’’ tuturnya. Pemeriksaan lebih awal itu, lanjut dia, bertujuan agar mereka yang dicurigai sakit bisa langsung dipisahkan saat tiba di bandara. Dengan begitu, mereka dapat memperoleh pemeriksaan lebih lanjut. Bila ternyata menunjukkan gejala MERS CoV atau Ebola, yang bersangkutan bisa langsung diisolasi. Sehingga, kemungkinan penularan dapat dipersempit. ‘’Selain itu, kita bisa cepat mengetahui siapa saja yang duduk berdekatan dengan jamaah. Untuk kemudian diperiksa,’’ ujarnya. (end/wan/mia/jpg/egp/esi) Sayangnya, kloter 1 JKS tidak kembali dengan komposisi lengkap seperti ketika berangkat ke tanah suci. Menurut
Buku Curhat Menantu Konglomerat (1)
DPR Tuding Pusat Tak Serius Sambungan dari hal.1
11
bencana asap. “Menkopolhukam mengajak dilaksanakan rapat lanjutan. Jadi nanti saya harus berangkat lewat Padang,” ujar Plt Gubernur kepada Riau Pos, petang kemarin. Sebelum bertolak ke Jakarta, kemarin Plt Gubernur sempat menggelar rapat singkat bersama tiga jenderal bintang satu di Riau. Yakni Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Wirawan, Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi, Danlanud TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin Marsma Henri Alfiandi bersama Plt Gubernur siang kemarin di halaman kantor Gubernur melepas rombongan pelayanan kesehatan keliling. Andi berharap dalam mengoptimalkan penanggulangan kabut asap di masyarakat diharapkan peran pelayanan kesehatan keliling bisa lebih optimal. Kemarin ditandai dengan penyerahan logistik kesehatan oleh Plt Gubri kepada Dansatgas yakni Danrem 031/WB. “Dicoba daerah pinggiran dulu, kabupaten/kota kami imbau untuk mempersiapkan juga, sehingga bisa menjangkau masyarakat luas,” kata Plt Gubernur. Kepala Diskes Riau Andra Sjafril menambahkan, untuk operasi pelayanan kesehatan keliling tersebut disebar di lima titik di Pekanbaru. Mulai Kecamatan Marpoyan Damai, Tenayan, Tampan, Rumbai Pesisir, dan Rumbai. “Untuk menjangkau kelompok rentan, ibu hamil, akan terus dilakukan pelayanan ini sampai akhir Oktober. Disiapkan dokter, perawat, akan datang ke rumah-rumah akan mengunjungi berkunjung setiap Sabtu,” ujarnya.(fat/egp/mg1/dac/ted)
Sambungan dari hal.1 Mochtar Riyadi. Yakni, ketika Ta- begitu banyak memuji sang merAlberthein inilah yang juga banyak menulis buku biografi tokoh Indonesia, termasuk Ibu Ani Yudhoyono. Mungkin, pada intinya, Dr Tahir ingin sekadar klarifikasi: bahwa kejayaannya saat ini bukanlah karena uang dari mertua. Tahir, rupanya, sangat risi dengan omongan seperti ini: Enak ya jadi menantu konglomerat, pasti diberi banyak modal dari mertua. Tahir, menurut buku itu, perlu klarifikasi demi kehormatan dan martabat dirinya, keluarganya, dan terutama anak-anaknya. Tahir merasa tidak sepeser pun diberi modal oleh mertua. “Dari segi materi nol,” katanya. Bahkan, sang mertualah yang masih punya utang kepadanya. Sebesar 2,5 juta dolar. Dalam buku ini, tersurat betapa Tahir merasa begitu tertekan di tengah keluarga mertuanya. Tidak ada kehangatan berada dalam keluarga konglomerat itu. Yang ada adalah jarak. Tahir pun merumuskan kalimat yang menarik yang menggambarkan keluarga Mochtar Riyadi: Seorang konglomerat yang telah mempercayai saya menjadi menantunya, sekaligus tidak mengizinkan saya merapat pada bisnisnya. Padahal, Tahir merasa telah menempatkan diri sebagai menantu yang baik. Bahkan, Tahir merasa telah mempertaruhkan nyawanya untuk menjadi benteng keluarga
hir harus menghadapi mafia internasional yang mengancam keselamatan keluarga mertua. Tahir secara khusus menguraikan episode ini di dalam bukunya itu. Berpuluh-puluh halaman dari buku ini dipergunakan Tahir untuk menguraikan perasaannya: tertekan, tersisih, terabaikan, dan bahkan merasa sengaja disisihkan. Banyak contoh dia kemukakan di buku ini. Terlalu panjang dan terlalu terbuka kalau saya uraikan di sini. Saya, sebagai pengusaha yang akrab dengan lingkungan Tahir maupun Mochtar Riyadi, memang pernah mendengar gosip hubungan yang kurang mesra di antara keduanya, tapi saya tidak mengira kalau hubungan itu sedramatis ini. Lebih tidak mengira lagi hal tersebut diungkapkan secara terbuka, blak-blakan, dalam sebuah buku tebal yang dijual secara bebas ini. Merinding membaca bagian-bagian tertentu di buku itu. Rasanya, belum pernah ada seorang menantu menilai mertuanya seterbuka ini. Termasuk bagaimana seorang menantu memberikan nasihat kepada mertuanya secara terbuka mengenai apa sebaiknya yang harus dilakukan Mochtar Riyadi di hari tuanya sekarang ini. Saya pun yang semula hanya membaca bagian-bagian yang sexy itu tidak mau terpengaruh. Saya menyisihkan waktu untuk membaca buku ini sejak dari permulaan. Saya tidak ingin terjebak pada penilaian dari satu segi. Dan ternyata benar. Pada bagian-bagian lain buku ini, Tahir
tua. Mulai kecerdasan, kecerdikan, kepandaian, kewibawaan, kebijaksanaan, keberhasilan, sampai ke kemampuan filsafat sang mertua. Hanya, di tengah pujian itu masih juga dia selipkan curhat-curhatnya. Tahir juga mengakui bahwa suasana tertekan itulah yang justru mendorong dirinya untuk menjadi orang sukses. Harga diri, terpojok, tertekan, terhina, dan sakit hati telah meneguhkan tekadnya untuk harus berhasil. Dalam berusaha maupun dalam membina keluarga. Dan Tahir telah membuktikan dirinya berhasil. “Bahkan, saya bisa melebihi mertua saya,” katanya. “Di usia 62 tahun ini, saya telah mencapai lebih dari yang dicapai mertua saya saat beliau berumur 62 tahun.” Rasanya, setelah saya renung-renungkan, Tahir tidak memiliki sentimen negatif kepada pribadi sang mertua. Tersirat di buku itu bahwa Tahir lebih curhat mengenai iparipar lelakinya, James dan Stephen Riyadi. Bahkan, sakit hati pertamanya sebagai menantu Mochtar Riyadi dia rasakan datang dari menantu Mochtar yang lain. Dia ceritakan secara detail peristiwa di Bali itu di dalam buku ini. Sampai-sampai, Tahir menuntut diadakan pertemuan keluarga besar Mochtar Riyadi untuk mengklarifikasi peristiwa itu. Pertemuan keluarga besar tersebut akhirnya benar-benar dilakukan. Dua kali: di Singapura dan di atas kapal pesiar di lautan Pasifik menuju Korea.***
TATA LETAK: MEGA
POLITIKA
12
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD
KPU RIAU___ Sepuluh Nama Daftar Calon Sekretaris KPU ___
PEKANBARU (RP) - Perpanjangan pendaftaran calon Sekretaris KPU Riau, Selasa (29/9) resmi berakhir pukul 16:00 WIB. Sembilan nama pendaftar sudah dipastikan sebagai calon yang akan diseleksi administrasi oleh tim panitia Seleksi (pansel) yang diketuai Hj Ellydar Chaidir. Sembilan nama tersebut terdiri dari tujuh PNS Pemprov Riau dan dua daerah kabupaten. Informasi tersebut disampaikan Sekretaris Pansel H Ahmad Syah Harrofie, kemarin. Menurutnya dari sembilan AHMAD SYAH pendaftar tersebut maka seleksi HARROFIE administrasi sudah melebihi kuota yang diharapkan. “Malam ini rapat pansel, untuk menetapkan reschedule ulang tahapan-tahapan. Karena pendaftaran sempat diperpanjang,” ujarnya. Adapun nama-nama pendaftar calon sekretaris KPU tersebut adalah R Zulkarnain, Suhendri, Aslimuddin, Suhaimi Amsal, Teguh Budi P, Ardi, Yusfar dan M Yakub. Delapan orang tersebut merupakan pejabat PNS Pemprov Riau. Sementara dua lagi, adalah Eduar dari Bengkalis yang kini menjabat Kadispar Bengkalis dan Rudinal dari Siak yang menjabat Sekretaris DPRD Siak. Lebih lanjut dikatakan Pj Bupati Bengkalis tersebut, langsung memverifikasi persyaratan administrasi bersama tim pansel . Untuk kemudian besok diumumkan siapa saja yang lulus administrasi. “Tahapan berikutnya, setelah administrasi, lalu tes kompetensi, psikologi, dari situ kami akan dapatkan tiga nama diusulkan ke KPU pusat,” lanjutnya.(egp)
Hasil TPS Langsung ke Laman KPU Laporan JPNN, Jakarta
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) menyediakan sebuah amplop C1 pada setiap tempat pemungutan suara pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2015. Amplop nantinya digunakan untuk memuat satu paket formulir C1 atau data hasil pemilihan dan lampirannya. Untuk kemudian segera dikirimkan ke KPU kabupaten/ kota. “Jadi nanti satu paket C1 dan lampirannya dimasuk-
kan ke dalam amplop C1 untuk kemudian segera dikirimkan ke kabupaten/kota, tanpa harus menungu rekapitulasi di tingkat kecamatan,” ujar Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay, Selasa (29/9). Dengan langkah ini, KPU kata Hadar dapat dengan cepat mengetahui perolehan sementara hasil penghitungan suara di tiap-tiap daerah. Untuk kemudian dapat secepatnya dipublikasikan kepada masyarakat. “Jadi hasil pemilihan dalam formulir C1 cepat dikirimkan
karena kami ingin cepat mempublikasikan. Kan kami harus mengabarkan kepada masyarakat. Bahwa apa yang kami publikasikan itu apa yang ada di TPS,” ujar Hadar. Namun Hadar menegaskan, hasil dari informasi tersebut dapat saja dikoreksi, ketika nantinya ditemukan ada kekeliruan. Karena pada hakikatnya, penyelenggara pemilu ingin mempublikasikan hasil penghitungan yang betul-betul berdasarkan hitungan yang benar. “Ngapain kami memper-
tahankan hitungan yang salah. Jadi bisa dikoreksi, nggak apa-apa,” ujarnya. Saat ditanya keabsahan hasil perolehan pilkada akan mengacu ke mana, Hadar menegaskan hasil total pada pilkada bukan hasil dari satu TPS semata. Namun total perolehan dari masing-masing TPS yang harus diikuti dengan rekapitulasi ke atasnya. “Itulah hasil pilkada terakhirnya. Kemudian bagaimana dengan yang salah itu, ya akan dikoreksi. Di mana? Ya
misalnya di kecamatan. Kalau di kecamatan masih belum terkoreksi, ya harus di tingkat di kabupaten/kota. Orang yang mau meributkan ini kan, yang enggak paham. Karena itu kami harus memberi pemahaman, bahwa yang kami publikasikan itu adalah hasil di TPS apa adanya. Tapi itu belum tentu adalah hasil yang benar. Kalau KPPS (kelompok panitia pemungutan suara, red) di sana ramai-ramai main curang, ya kekacauan itu kan harus kita koreksi. Jadi nggak ada masalah,” ujar Hadar.(gir/ mar) KOTAK SUARA: Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Inhu Muhammad Amin SE (kanan) dan Divisi Perencanaan Keuangan dan Logistik Priyono disaksikan Waka Polres Inhu Kompol Ferly Rosa Putra SIK dan pihak panwas memperlihatkan isi kotak suara, Selasa (29/9/2015).
SENAYAN ___ MKD Masih Dalami Pelanggaran Ketua MPR ___
JAKARTA (RP) - Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR, Junimart Girsang mengatakan masih akan mendalami laporan dugaan pelanggaran etika yang dilakukan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, sebagaimana dilaporkan Kaukus Indonesia Hebat (KIH), Senin (28/9) lalu. Hal itu dilakukan karena MKD sendiri belum mengetahui apa sebenarnya substansi dari laporan tersebut karena belum dibahas dalam rapat internal MKD. “Kemarin (Senin, red) dari kaukus datang ke MKD saat kami rapat, kami terima. Tetapi kami belum tahu apa isinya itu. Belum dirapatkan,” kata Junimart di gedung DPR Jakarta, Selasa (29/9). Dalam kasus ini, lanjut politikus PDI Perjuangan itu, pihaknya juga masih akan melihat dulu apakah kegiatan Ketua MPR ketika berkunjung ke Cina sesuai jadwal atau tidak. Bila unsur-unsur pelanggaran tidak memenuhi, MKD tidak bisa menindaklanjutinya. “Kalau tidak memenuhi unsur ya tentu tidak kami lanjutkan. Laporan harus ditindaklanjuti, semua harus didalami dulu,” pungkasnya. (fat/jpnn)
KASMEDI/RIAU POS
KPU Inhu Kosongkan 852 Kotak Suara RENGAT (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) mengosongkan 852 kotak suara, Selasa (29/9). Sebelumnya kotak suara yang akan dipergunakan pada pemugutan suara pilkada Bupati dan Wakil Bupati Inhu, 9 Desember ini masih terisi data pemilihan presiden (pilres). Pengosongan kotak suara itu, langsung disaksikan Waka Polres Inhu Kompol
Ferly Rosa Putra SIK dan pihak Panwas Kabupaten Inhu. “Pengosongan kotak suara ini mengacu kepada surat edaran KPU nomor 471/KPU/ VIII/2015 tentang Pengosongan Kotak Suara Pemilu 2014 di tingkat KPU,” ujar Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE di sela-sela acara pengosongan kotak suara. Menurutnya, pengosongan kotak suara sebagai persiapan pilkada Bupati dan
Wakil Bupati Inhu, Desember 2015 mendatang. Dalam penyelenggaraan pilkada tahun ini berdasarkan daftar pemilih sementara (DPS) diperlukan kotak suara sebanyak 852 kotak. Sementara itu, devisi perencanaan keuangan dan logistik Friono mengatakan, sesuai target pengosongan kotak suara itu akan berlangsung selama tiga hari kedepan. “Proses pengosongannya
dengan memasukkan berkas surat suara yang ada dalam kotak ke dalam kantong plastik serta diberi label alamat TPS sesuai dengan alamat tertera pada kotak sebelumnya,” ujarnya. Untuk pilkada sebutnya, disiapkan satu tempat pemungutan suara (TPS) disiapkan tiga bilik dan satu kotak suara. “Pendistribusian kotak suara bersama logistik lainnya, dijadwalkan sejak 5 Oktober
hingga 8 Desember mendatang atau minimal satu hari sebelum hari H, logistik sudah tiba di TPS,” ungkapnya. Hanya saja sebutnya, dari data yang ada terdapat dua TPS yang sulit dijangkau yakni Sungai Bomban dan Datai di Kecamatan Batang Gangsal. Selain itu juga beberapa wilayah jauh seperti beberapa desa di Kecamatan Batang Peranap dan Kecamatan Rakit Kulim.(kas)
Suara Kampanye di Bungaraya, Berkah Fokus di Tualang SIAK (RP) – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak nomor urut 1 Syamsuar-Alfedri (Suara), Selasa (29/9) melaksanakan kampanye dialogis di dua kampung di Kecamatan Bungaraya. Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 Suhartono-Syahrul (Berkah) akan fokus menggelar kampanye di Kecamatan Tualang, mulai Rabu (30/9) hingga (7/10) mendatang. Kampanye Suara dihadiri mantan Bupati Siak H Arwin SH yang juga menjadi tim pasangan ini. Dua kampung yang dikunjungi adalah Kampung Buantan Lestari dan Kampung Tuah Indra Pura Kecamatan Bungaraya. Dalam kesempatan itu mantan pemimpin Siak dua periode itu mengajak masyakat di Kecamatan Bungaraya agar lebih cerdas dalam memilih pemimpin.
‘’Syamsuar-Alfedri dengan program-programnya akan terus melanjutkan pembangunan yang merata untuk seluruh lapisan masyarakat Siak. Masyarakat tentu sudah merasakannya dan keberhasilan ini mari samasama kita dukung dan dilanjutkan ke depannya,’’ ujar Arwin. Arwin mengatakan, seorang pemimpin harus mengerti keperluan dan harapan masyarakatnya. Sosok Syamsuar-Alfedri yang secara kompak memimpin Siak dinilainya masih diperlukan masyarakat Siak. Sedangkan, Ketua Tim Koalisi Berkah Sutarno, Selasa (29/9) di Posko Pemenangan Pasangan H Suhartono-H Syahrul, menyebutkan dalam sepekan ke depan, Koalisi Berkah telah mengagenda-
kan kampanye terfokus di Kecamatan Tualang. Yakni mulai Rabu (30/9) hingga 7 Oktober mendatang. “Kami sudah kampanye terbatas, baik dialogis dan tatap muka sebanyak 88 titik. Dan untuk di Tualang, yang merupakan satu dapil, ada 23 titik kampanye yang sudah kami jadwalkan,” urai Sutarno. Salah satu tujuan kampanye dialogis yang dilakukan Koalisi Berkah adalah memperkenalkan calon terlebih dahulu. Pada umumnya, kegiatan dialogis ini, sudah hampir merata di setiap keca-matan dan desa-desa. “Kami melihat, kegiatan Kampanye ini, cukup efektif. Meskipun tidak menjadi ukuran utama, apakah yang had-
ir benar pendukung misi perubahan sebagaimana semangat yang diusung Berkah, perubahan Siak yang lebih baik dengan program pro rakyat dan sesuai keperluan masyarakat ke depannya,” ujar Sutarno. Selain mengenalkan calon, tentu visi misi dan program kerja dalam lima tahun yang bakal dilaksanakan diperkenalkan ke masyarakat pula. Karena pembangunan merupakan kegiatan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Selain program pemberian pelayanan kepada masyarakat, dapat dilakukan sebaik mungkin, karena ke depan diharapkan seluruh jajaran pemerintahan, baik PNS maupun honorer, dapat memahami tugasnya dengan baik, dan bekerja dengan hati dalam memberikan pelayanan kepada rakyat.(ksm/mar)
Hari Ini, Rekapitulasi DPS Tingkat Kecamatan BAGANSIAPI-API (RP) – Menjelang pleno terbuka penetapan daftar pemilih tetap (DPT) Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir (Rohil) periode 2015-2020, 15 kecamatan se-Rohil menyelenggarakan pleno daftar pemilih sementara (DPS), 29-30 September. “Berapa angka DPS yang diperbaiki dengan pencocokan di lapangan atau adanya informasi, masukan dari pemerintahan tingkat kepenghuluan, kelurahan, kecamatan maupun dari masyarakat akan divalidkan lagi untuk masuk dalam DPS tingkat kecamatan. Datanya diperbaiki, direkap nantinya disampaikan pada pleno penetapan REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT
DPT tingkat kabumaksimal. paten,” kata Ketua Meskipun nanKomisi Pemilihan tinya DPT telah Umum Daerah ada bukan berarti (KPUD) Rohil warga yang tidak Agus Salim melamasuk dalam daflui Ketua Pokja tar pemilih tidak Kampanye, Taudiperbolehkan fik, Selasa (29/9). mengunakan hak Proses rekapitusuara, asalkan lasi tingkat keca- AGUS SALIM syarat yang dimilimatan diperkirakan rampung ki terpenuhi. Memang, ujar dalam waktu dua hari terse- Taufik, tak tertutup kemubut, menyusul jadwal pene- ngkinan ada pemilih yang tapan DPT tingkat kabupat- masih belum terdaftar seen pada 1 atau 2 Oktober. bagai pemilih. Bagi pemilih KPUD Rohil memperkira- ini dimungkinkan untuk kan pelaksanaan penetapan mencoblos asalkan memiliDPT pada 2 Oktober dengan ki dokumen kependudukan pertimbangan agar persia- yang jelas. pan yang dilakukan lebih Sementara itu durasi un-
tuk kegiatan kampanye masih berlangsung sesuai dengan zona dan waktu yang telah ditetapkan. Kampanye mengacu pada jadwal baru berakhir pada 5 Desember. Namun umumnya paslon bupati dan wakil bupati belum diketahui ada yang me laksanakan kampanye dialogis. Beberapa tim pemenangan paslon yang dihubungi Riau Pos mengaku memilih untuk tidak mengelar kampanye dengan alasan masih dekat dengan suasana Idul Adha serta menunggu pleno penetapan DPT terlebih dahulu baru kembali melaksanakan kampanye. (fad) TATA LETAK: WAN SARUDIN
Riau Pos
RABU, 30 SEPTEMBER 2015
UN
T NE ER
Depay
IT E D
4 2 3 1
Pelatih:
Traesch Naldo Caligiuri Benaglio Guilavogui Dost Dante Draxler Rodriguez Arnold Schuerrle
1 4 2 3 Pelatih:
Louis Van Gaal
Laporan JPG, Manchester
INT
Wolfsburg
Man United
De Gea Schneiderlin Martial Smalling Rooney Valencia Schweinsteiger CHESTE Mata AN R
M
Darmian Blind
HALAMAN 13
SEGALANYA berjalan positif bagi Manchester United. Setelah kalah dari PSV Eindhoven pada laga perdana Liga Champions, MU langsung bangkit dengan mengukir dua kemenangan beruntun di Premier League dan satu kemenangan di ajang League
Dieter Hecking
Cup. Tetapi catatan positif itu tidak membuat MU jemawa saat menjamu Wolfsburg pada laga kedua Liga Champions di Stadion Old Trafford, dinihari nanti. Wolfsburg kini menduduki peringkat empat di klasemen sementara Bundesliga. Mereka memang baru saja diper-
malukan Bayern Munchen dengan skor 5-1 dan ditahan imbang Hannover 1-1. Namun Wolfsburg memiliki materi pemain yang bisa mendatangkan mimpi buruk bagi tuan rumah. Baca Tetap Halaman 14
INTERNET
ANTHONY MARTIAL
JULIAN DRAXLER
Kemenangan Harga Mati untuk City AGENDA
MUNCHENGLADBACH (RP) – Skuad Manchester City dan pelatih Manuel Pellegrini tengah dalam tekanan kuat setelah timnya menelan tiga kekalahan dalam empat laga terakhir di Eropa dan Premier League. Yang paling menyakitkan tentu saja kekalahan dari Juventus di Etihad Stadium pada laga perdana Grup D Liga Champions. Dengan kondisi itu, maka tak ada pilihan lain bagi The Citizens selain meraih kemenangan atas wakil Jerman Borussia Monchengladbach, dinihari nanti. Kekalahan dari Juventus di Liga Champions langsung diikuti dengan kekalahan dari West Ham United dan Tottenham Hotspurs di ajang Premier League. Akibatnya, posisi Manchester City
LIGA CHAMPIONS Kamis, 1 Oktober 2015 Man United v Wolfsburg (RCTI pukul 01.45 WIB) Juventus v Sevilla (beIN Sports 2 pukul 01.45 WIB) EUROPA LEAGUE Jumat, 2 Oktober 2015
INTERNET
Baca Kemenangan Halaman 14
REDAKTUR:DENNI ANDRIAN
RAYAKAN GOL: Yaya Toure merayakan gol bersama rekanrekannya dalam pertandingan baru-baru ini.
AS Monaco v Tottenham (beIN Sports 1 pukul 00.00 WIB) Lazio v Saint-Etienne (beIN Sports 2 pukul 00.00 WIB) Liverpool v FC Sion (beIN Sports 1 pukul 02.05 WIB) Celtic v Fenerbahce (beIN Sports 2 pukul 02.05 WIB)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
TOTAL SPORT
14 Kemenangan Harga Mati untuk City Sambungan hal 13 di puncak klasemen diambil alih oleh rival sekota mereka, Manchester United. Di Grup D Liga Champions, Sergio Aguero dan kawankawan hanya berada di peringkat tiga di bawah Juventus dan Sevilla. Pelatih Manuel Pellegrini adalah sosok yang paling disorot atas rangkaian hasil negatif ini. Posisinya kembali rentan. Satu-satunya cara untuk kembali mengamankan posisinya adalah dengan kembali ke trek kemenangan saat menghadapi Monchengladbach. Namun cedera yang dialami sejumlah pemain sedikit banyak akan menyulitkan City untuk meraih kemenangan dari tuan rumah. Di antara pemain yang cedera itu adalah
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
kapten Vincent Kompany, Eliaquim Mangala, Gael Clichy, dan striker Wilfried Bony. Beruntung, dua pilar di sektor gelandang, Yaya Toure dan David Silva, sudah kembali berlatih bersama dan dalam kondisi yang relatif bugar. Kembalinya Silva, yang tidak bermain saat City dipermalukan Juventus, akan memberikan keuntungan teknis yang sangat penting bagi barisan depan tim. Tapi bukan hanya City yang berambisi meraih kemenangan. Ambisi serupa juga diusung oleh Monchengladbach menyusul kekalahan pada laga perdana dari Sevilla. Kekalahan dari Sevilla yang diikuti oleh kekalahan dari Koln di Bundesliga, langsung memakan tumbal dengan dipecatnya pelatih Lucien Favre.(ish/jpg)
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Tetap Membumi Sambungan hal 13 MU tetap membumi.Pelatih Louis van Gaal bahkan meminta anak asuhnya untuk mewaspadai pergerakan gelandang muda Wolfsburg, Julian Draxler. Pemain yang diboyong dari Schalke pada musim panas ini, sengaja didatangkan untuk menggantikan Kevin de Bruyne yang pindah ke Manchester City. ”Draxleradalah pemain yang sangat muda dan berbakat ketika saya melatih Bayern Munchen. Jadi saya cukup mengenalnya. Draxler pemain yang sangat bagus,” kata Van Gaal seperti dilansir Manchester Evening News.
Pujian kepada Draxler juga keluar dari mulut Juan Mata. Mata yakin, Wolfsburg telah melakukan aktivitas transfer yang tepat dalam merespon kepergian playmaker Kevin De Bruyne. ”Setelah Kevin De Bruyne pergi, Wolfsburg melakukan transfer yang sangat penting dengan mendatangkan Draxler. Dengan itu mereka terus bermain kompetitif,” kata Mata. ”Tim-tim asal Jerman juga bermain sangat baik di Liga Champions musim lalu, dan musim ini Wolfsburg memulai dengan baik. Saya juga sudah menyaksikan sejumlah pertandingan mereka. Wolfsburg adalah tim berbahaya dengan pemain-pemain berbakat yang saya ke-
nal seperti Andre Schurrle,” tambah Mata. Draxler memang belum mencetak satu gol pun di Bundesliga musim ini. Tapi dia adalah penentu kemenangan Wolfsburg saat menjinakkan raksasa Rusia, CSKA Moskwa. Selain Draxler, Wolfsburg juga memiliki pemain berkualitas pada sosok Max Kruse, Luiz Guztavo dan Andre Schurrle. Adapun striker Bas Dost yang sudah melesakkan lima gol di Bundesliga, sangat mungkin merepotkan barisan pertahanan MU di Old Trafford. MU sendiri masih akan mengandal-
kan Anthony Martial yang belakangan semakin menyatu dengan irama permainan Van Gaal. Nama Martial melesat setelah dirinya berhasil melesakkan tiga gol dalam tiga laga bersama MU di Premier League. Jumlah itu mengalahkan jumlah gol Wayne Rooney yang baru melesakkan satu gol saja dari enam pertandingan. Tak ada yang tahu apakah Van Gaal lebih memilih Martial atau Rooney untuk mengisi posisi penyerang tunggal di lini depan. Yang pasti, akibat kekalahan dari PSV pada laga perdana, MU wajib meraih tiga poin dari Wolfsburg agar bisa kembali bersaing di papan atas klasemen Grup B.(ish/das)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Riau Pos
TOTAL SPORT
RABU, 30 SEPTEMBER 2015
15
Madrid Melawan Hantu Akurasi Laporan JPG, Madrid
INTERNET
KECEWA: Cristiano Ronaldo kecewa setelah gagal memaksimalkan peluang mencetak gol dalam pertandingan barubaru ini.
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
KALAUPUN sedang panik, Rafael Benitez begitu pintar menyembunyikan emosinya. Dalam konferensi pers sebelum melakoni matchday kedua Liga Champions melawan Malmo kemarin, dia masih tampak percaya diri. Benitez masih ngotot bahwa Cristiano Ronaldo dkk bermain bagus. Buktinya, mereka mampu menciptakan banyak peluang. Padahal, seluruh dunia sedang menyoroti ketidakmampuan skuadnya mencetak gol. Bagi klub sebesar Real, main bagus tidak cukup. Hasil akhir adalah yang terpenting. Dan, tiga gol dalam tiga laga, termasuk hasil imbang tanpa gol saat melawan Malaga, bukan hasil yang diharapkan dari tim yang semua pemainnya ber-
status bintang tersebut. ’’Fans tentu ingin melihat tim ini menang. Tapi, mereka pasti juga ingin melihat kami berjuang dan menciptakan peluangpeluang,’’ kata Benitez pede. ’’Kami hanya harus lebih akurat,’’ imbuhnya. Ya, akurasi menjadi pekerjaan rumah terbesar Cristiano Ronaldo dkk dalam kunjungan ke Malmo dini hari nanti. Malmo adalah lawan yang mirip dengan Malaga. Tanpa rekor apa pun di Liga Champions, mereka sangat mungkin disepelekan penggawa Real. Dibandingkan pemilik la decima (sebutan 10 gelar Liga Champions Real), mereka jelas tidak ada apaapanya. Namun, jangan lupa. Sama halnya saat melawan Malaga, Real sangat mungkin terpe-
leset. Kemenangan 4-0 atas Shakhtar Donetsk pada matchday pertama dua pekan lalu benar-benar mengubah segalanya. Kehilangan Gareth Bale dan Sergio Ramos ternyata sangat berpengaruh terhadap produktivitas gol Real. Weekend lalu giliran Jese yang mengalami cedera. Benitez harus mengakui bahwa Real sedang krisis. ’’Kita sedang berbicara soal tim besar yang harus menjalani dua pertandingan setiap pekan. Dan, menjaga permainan dengan intensitas tinggi seperti itu sungguh tak mudah,’’ kilah Benitez. Sayang, tidak banyak yang bisa dilakukan Benitez saat ini. Sebab, memang tak ada yang salah dengan formasi maupun strategi yang dia terapkan. Tapi, ketika melawan Malaga, produktivitas gol Cristano Ronaldo dkk tetap macet.(apu/c17/na/das)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
TOTAL SPORT
16
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
klasemen sementara 1 Manchester United 2 Manchester City 3 West Ham United 4 Arsenal 5 Tottenham Hotspur 6 Crystal Palace 7 Leicester City 8 Liverpool 9 Everton 10 Southampton 11 Swansea City 12 Norwich City 13 Watford 14 West Bromwich Albion 15 Chelsea 16 AFC Bournemouth 17 Stoke City 18 Aston Villa 19 Newcastle United 20 Sunderland
7 7 7 7 7 7 7 7 6 7 7 7 7 6 7 7 7 7 7 7
5 5 4 4 3 4 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 0 0
1 0 1 1 3 0 3 2 3 3 3 3 3 2 2 1 3 1 3 2
1 2 2 2 1 3 1 2 1 2 2 2 2 2 3 4 3 5 4 5
12-5 16 13-6 15 15-9 13 10-7 13 9-5 12 9-7 12 15-14 12 7-9 11 8-5 9 10-9 9 8-8 9 11-12 9 5-6 9 4-6 8 11-14 8 9-11 7 7-10 6 8-12 4 5-11 3 6-16 2
6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6
5 5 4 4 4 3 2 2 3 2 2 1 2 1 1 1 1 0 0 1
1 0 2 2 0 2 3 3 0 2 1 3 0 2 2 2 1 3 3 0
0 1 0 0 2 1 1 1 3 2 3 2 4 3 3 3 4 3 3 5
12-4 11-7 14-1 15-7 9-3 11-6 8-6 3-2 6-14 5-9 6-10 5-4 6-8 6-7 5-7 5-10 5-9 0-3 5-12 4-12
LFP
1 Villarreal 2 Barcelona 3 Real Madrid 4 Celta de Vigo 5 Atlético Madrid 6 Deportivo La Coruña 7 Eibar 8 Valencia 9 Espanyol 10 Real Betis 11 Rayo Vallecano 12 Real Sociedad 13 Getafe 14 Las Palmas 15 Sporting Gijón 16 Sevilla 17 Athletic Club 18 Málaga 19 Levante 20 Granada
16 15 14 14 12 11 9 9 9 8 7 6 6 5 5 5 4 3 3 3
BUNDESLIGA
1 Bayern München 2 Borussia Dortmund 3 Schalke 04 4 Wolfsburg 5 Bayer Leverkusen 6 Hertha BSC 7 Köln 8 Ingolstadt 9 Darmstadt 98 10 Hamburger SV 11 Eintracht Frankfurt 12 Mainz 05 13 Werder Bremen 14 Borussia M'gladbach 15 Hoffenheim 16 Augsburg 17 Stuttgart 18 Hannover 96
7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7
7 5 5 3 4 3 3 3 2 3 2 3 2 2 1 1 1 0
0 2 1 3 0 2 2 2 4 1 3 0 1 0 2 1 0 2
0 0 1 1 3 2 2 2 1 3 2 4 4 5 4 5 6 5
23-3 21 21-6 17 10-5 16 10-8 12 7-8 12 8-8 11 10-12 11 4-6 11 8-9 10 8-10 10 13-9 9 9-9 9 7-12 7 9-15 6 8-12 5 7-12 4 9-17 3 6-16 2
1 Fiorentina 2 Internazionale 3 Torino 4 Sassuolo 5 Lazio 6 Roma 7 Chievo 8 Sampdoria 9 Napoli 10 Milan 11 Atalanta 12 Palermo 13 Udinese 14 Genoa 15 Juventus 16 Empoli 17 Hellas Verona 18 Bologna 19 Carpi 20 Frosinone
6 6 6 6 6 6 6 5 6 6 5 6 6 6 6 5 6 6 6 5
5 5 4 3 4 3 3 3 2 3 2 2 2 2 1 1 0 1 0 0
0 0 1 3 0 2 2 1 3 0 2 1 0 0 2 1 3 0 2 1
1 1 1 0 2 1 1 1 1 3 1 3 4 4 3 3 3 5 4 4
11-4 7-5 11-6 9-6 8-11 13-7 10-4 11-7 12-7 8-9 6-4 7-8 6-9 3-6 6-7 6-9 5-9 3-9 6-15 2-8
15 15 13 12 12 11 11 10 9 9 8 7 6 6 5 4 3 3 2 1
Evra Chiellini
Buffon Bonucci
Lichtsteiner Pelatih:
Sevilla
Juventus
Pereyra
Hernanes Pogba Lemina
4 4 2
Morata Dybala
N Zonzi Krychowiak Gameiro
Coke Andreolli Sergio Rico Kolodziejczak Tremoulinas
Iborra Krohn-Dehli Reyes
4 5 1
Massimiliano Allegri
Pelatih:
Unai Emery
INTERNET
GIANLUIGI BUFFON
Nyonya Tua Solid Laporan JPG, Turin
CATATAN negatif di ajang Serie A tidak mempengaruhi mental dan kepercayaan diri para pemain Juventus dalam menyambut laga kontra Sevilla di Liga Champions, dinihari nanti. Gianluigi Buffon dan kawan-kawan justru semakin termotivasi untuk bangkit sekaligus melanjutkan trend positif mereka di Liga Champions. Juve menikmati musim yang membanggakan pada 2014/2015 lalu. I Bianconeri memenangkan scudetto keempat secara beruntun, mengangkat Coppa Italia dan melaju hingga partai final Liga Champions dimana mereka kalah dari Barcelona. Namun segalanya berubah drastis pada awal musim ini. Juve menelan tiga kekalahan dalam enam laga awal Serie A dan terpuruk di peringkat 15 klasemen sementara Serie A. Skuad arahan Massimiliano Allegri hanya mengemas lima poin saja, tertinggal 10 poin dari peringkat satu Fiorentina dan peringkat dua FC Internaziole. Di sisi lain, Juve memulai laga perdana Liga Champions dengan impresif.
Menghadapi raksasa Inggris Manchester City di Etihad Stadium, 16 September lalu, Juve yang sempat tertinggal 0-1, sukses membalikkan skor menjadi 2-1. Performa tersebut ikut menjaga mentalitas para pemain dalam menghadapi Sevilla dinihari nanti. Selain itu, Buffon juga berharap rekan-rekannya menjadikan laga kontra Sevilla sebagai momen untuk bangkit menyusul kekalahan terakhir dari Napoli di Serie A. ”Turnamen ini memberikan kami kesempatan yang sangat baik untuk menemukan lagi kepercayaan diri tim. Kami harus menghadapi Sevilla dengan keganasan, tekad dan hasrat untuk mengejutkan mereka,” kata Buffon seperti dilansir Four Four Two. Sevilla memang bukan lawan mudah. Namun Allegri bisa sedikit bernafas lega karena dua pemain seniornya, gelandang Sami Khedira dan full back Stephan Lichtsteiner sudah kembali ke tim inti dan siap bermain. Keberadaan dua pemain senior itu menjadi kebutuhan vital untuk menanamkan kepercayaan diri
dan ketenangan di dalam tim yang banyak dihuni para pemain muda. Satu-satunya pemain kunci yang masih absen adalah gelandang Claudio Marchisio. Kondisi Sevilla tidak sebaik Juventus. Pasalnya, sejumlah pemain kunci seperti Ever Banega dan Gael Kakuta masih diragukan kondisinya. Namun, Sevilla datang dengan menyandang juara Liga Europa selama dua musim beruntun. Dengan status itu, Sevilla optimis bisa menjadi lawan sepadan bagi Juventus. ”Menghadapi Juve menjadi kesempatan terbaik untuk menunjukkan kepada semua klub di Eropa tentang kekuatan kami sesungguhnya. Kami menghadapi runner up Liga Champions musim lalu, satu tim besar dan satu-satunya target kami adalah melakukan yang terbaik untuk diri sendiri,” kata Pelatih Sevilla Unai Emery. Sevilla juga memulai perjalanannya di Liga Champions dengan sangat meyakinkan. Mereka membuktikan kualitasnya dengan menghajar Borussia Monchengladbach tiga gol tanpa balas. Berkat kemenangan itu, Sevilla memuncaki klasemen sementara Grup D, unggul produktivitas gol dari Juventus.(ish/eca)
INTERNET
EDINSON CAVANI
Cavani Kirim Pesan untuk Arsenal PARIS (RP) - Edinson Cavani menegaskan ia tengah merasa bahagia di PSG. Striker Uruguay sempat dikaitkan dengan Manchester United dan Arsenal di beberapa pekan belakangan. ‘’Saya merasa amat baik. Saya menjalani musim yang bagus di Paris, kami punya ambisi memenangkan trofi, seperti musim lalu. "Saya harap bisa terus seperti ini,,’’ katanya. ‘’Paris selalu menunjukkan hasratnya mempertahankan saya dan membuat saya merasa menjadi bagian dari masa depan. Selama tiga tahun, ada banyak omong kosong beredar. Keinginan saya hanyalah bertahan di Paris dan meraih target klub,’’ ujarnya.(int/eca)
TERANCAM: Para pemain Barcelona terancam tak berlaga lagi di La Liga dampak pemisahan dari Spanyol.
INTERNET
Separatis Menang, Barca Gamang BARCELONA (RP) - Sulit membayangkan Primera Division Spanyol tanpa Barcelona ikut berkompetisi. Masalahnya, itu bisa saja terjadi. Kemenangan koalisi separatis Catalunya dalam Pemilu, Ahad (27/9) berpotensi memberikan dampak pemisahan dari Spanyol. Hingga kemarin, koalisi Junts pel Si atau Bersama untuk Ya mendapatkan suara mayoritas. Hingga kemarin sudah lebih dari 99 persen suara yang dihitung, dan koalisi Junts pel Si masih yang terbanyak. Koalisi yang terdiri dari empat partai pro kemerdekaan Catalunya itu sudah mendapat 48 persen suara atau 62 dari total 135 kursi di parlemen regional. Apabila keunggulan ini terus bertahan hingga akhir, maka Junts pel Si akan membawa Catalunya melepaskan diri dari Spanyol, dan mengirim Barca keluar dari Primera Division. Bukan hanya Barca, Espanyol sebagai klub wakil Catalan lainnya pun REDAKTUR:ELVY CHANDRA
juga harus bersiap untuk membuat kompetisi sendiri dan tidak berlaga lagi di Primera Division. Paling cepat pada musim 2017 mendatang. Itu mengacu dari pernyataan Artur Mas, pemimpin tertinggi di Catalunya. Ancaman bakal tercabutnya sejarah Barca di persepakbolaan Spanyol itu mengundang keprihatinan mantan pelatihnya, Josep Guardiola. Sebagaimana dilansir dari ESPN, Pep menyayangkan jika keinginan publik Catalunya untuk lepas dari kekuasaan Spanyol ini digeneralisasi dan harus mengorbankan Barca. Walaupun, sampai saat ini Perdana Menteri (PM) Spanyol Mariana Rajoy bersikukuh tidak membiarkan Catalunya melepaskan diri. ‘’Para pemilih datang ke Pemilu untuk alasan pribadi dan ekonominya, bukan kemudian memikirkan bisa atau tidaknya Barca tetap berlaga di Primera Division,’’ ujarnya. Setuju atau tidak, ungkap Pep, tidak adanya Barca bisa berdampak
besar dengan pamor Primera Division. Sejak kompetisi papan atas Spanyol bergulir 1929, Barca mampu bersaing dengan Real Madrid. Bahkan 11 musim terakhir, Barca bersaing ketat dengan dua wakil Madrid yang notebene pihak pemerintahan. Dari 11 musim, tujuh musim di antaranya milik penghuni Camp Nou itu. Dua musim lainnya dibagi dua wakil ibukota, Real dengan tiga trofi, sedangkan Atletico meraih satu gelar juara musim 2013-2014. ‘’Tidak baik bagi Barca, tidak bagi juga untuk Primera Division. Nah, kini saatnya menunggu bagaimana respon politisi,’’ cetusnya. Sekalipun berstatus sebagai pemain dari luar Spanyol, terdepaknya Barca dari salah satu kompetisi terbaik di Eropa itu bisa berdampak dengan masa depan Ivan Rakitic. Meski demikian, dikutip dari AS, pemain Kroasia itu tidak mau memikirkan ancaman itu. ‘’Saya di sini hanya untuk bermain sepakbola,’’ tegasnya.(ren/ham/jpg) TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
TOTAL SPORT
17
JPG
COBA LAPANGAN: Para pemain Arema Cronus melakukan pemanasan saat mencoba Lapangan Stadion Kapten Dipta, Gianyar, beberapa waktu lalu.
Arema Siapkan Materi dan Taktik Laporan JPG, Malang
PELATIH Arema Cronus Joko Susilo tidak mempedulikan siapa lawan yang akan dihadapi dalam babak semifinal nanti. Siapapun lawannya, adalah tim hebat dan patut mendapat perhatian. Ketika Singo Edan lengah, maka peluang untuk lolos ke babak final akan kandas. "Siapapun lawannya pada babak semifinal, adalah tim bagus dan berat. Arema tidak boleh menganggap remeh tim lawan. Termasuk menghadapi Sriwijaya FC. Kami akan fokus pada tim sendiri, tidak memikirkan tim lawan," ujar Joko. Karenanya, dengan jeda waktu yang mepet ini, pelatih akan mempersiapkan tim sebaik mungkin. Kesalahan yang terjadi padapertandingansebelumnya, akan segera diperbaiki. Cristian Gonzales dkk akan tampil lebih bagus,untukmemenuhitarget menjadi juara Piala Presiden. "Hari ini (kemarin, red), pemain kami liburkan latihan. Anakanak (Hendro Siswanto dkk, red) akan kembali menjalani latihan besok sore (hari ini, red) di Stadion Gajayana Ma-
lang. Program latihan, untuk mempersiapkan tim menghadapi babak semifinal," tuturnya. Kondisi fisik, akan menjadi menu latihan Dendi Santoso dkk dalam program latihan. Pelatih akan memperbaiki dan mengembalikan fisik pemain sampai ke titik performance. Selain itu, materi dan taktik per-
mainan juga akan diberikan oleh tim pelatih. "Setiap pertandingan teknik dan taktik permainan pasti selalu berbeda. Karenanya kami akan memberikan materi teknik dan taktik yang berbeda kepada pemain, untuk persiapan menghadapi babak semifinal nanti," jelasnya. Disinggung soal laga home
dan away seperti babak delapan besar, Joko mengaku tidak menjadi masalah. Karena bermain home atau away terlebih dahulu tidak ada bedanya. Semua tergantung dari kesiapan tim. Jika Arema siap, maka bisa mencuri kemenangan di dua pertandingan. "Kami akan menyiapkan komposisi pemain yang ter-
baik dan memang siap untuk diturunkan. Siapapun pemain yang nanti diturunkan sebagai stater, adalah pemain yang siap. Meskipun ada kendala bahwa ada banyak pemain yang absen, seperti Samsul Arif dan Ferri Aman Saraghi karena akumulasi kartu kuning," paparnya.(agp/eca)
Bendol: Kami Tidak Takut dengan Singo Edan PALEMBANG (RP) - Sriwijaya FC sepertinya kurang beruntung pada partai semifinal Piala Presiden 2015. Laskar Wong Kito (julukan Sriwijaya FC) akan
BENNY DOLLO
bertemu Arema Cronus pada Sabtu (3/10) di kandang Singo Edan, sebutan Arema Cronus, stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang. Dengan demikian, pertandingan ini menjadi dejavu bagi kedua tim. Pasalnya, kedua tim raksasa bumi pertiwi ini pernah bertemu dibabak penyisihan grup di Malang. Namun hasil pertandingan tidak begitu baik bagi tim ber-home base di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. Titus Bonai dan kawan-kawan dicukur tim yang identik dengan kostum biru ini 3-1. Karenannya, perjuangan tim peraih gelar double winner musim 2007/2008 lalu itu untuk meraih tiket final Piala Presiden 2015 dipastikan tidak mudah. Hal tersebut diamini pelatih ke-
pala Sriwijaya FC, Benny Dollo. ”Tidak masalah bertemu tim mana pun saat semifinal, termasuk arema,” katanya. Bahkan, sambung pelatih akrab disapa Bendol itu, tim sudah siap dan mempersiapkan diri untuk bertanding. Meski pada babak penyisihan grup timnya kalah dari mantan tim yang pernah ditunggainya musim 2004-2006 lalu itu. ”Kami tidak takut dengan Arema,” ucap mantan juru racik Persija Jakarta dan Mitra Kukar itu. Kendati begitu, Bendol, tidak anggap remeh bahkan Sriwijaya FC harus kerja keras untuk amankan tiket final. Sebab bagi pelatih kelahiran Manado, Sulawesi Utara itu, Arema merupakan tim yang bagus dengan materi pemain yang sangat mempuni ham-
pir di setiap lini. Selain itu, lanjut aristek berusia 65 tahun itu, tim yang punya basis suporter bernama Aremania itu melengeng ke empat besar dengan sangat meyakinkan setelah mampu menyingkirkan salah satu tim favorit juara turnamen besutan Mahaka Sport and Entertaiment, Bali United Pusam pada leg kedua di Stadion Dipta, Minggu (27/9) dengan skor 3-2 dan itu membuat Arema unggul agregat 5-3. Terlepas dari itu, Bendol tetap optimis anak asuhnya bisa menang. ”Apapun itu, saya yakin kami menang. Yang penting anakanak mau kerja keras dan semangant,” sebutnya. Terkait persiapan tim, Bendol menambahkan, saat ini timnya terus latihan jelang hadapi laga semifinal.(jpg)
”Tiga Bulan Pertama Saya Tinggal Bersama Ryuji” JAKARTA (RP) - Andai sesuai rencana, gelandang serang Adam Alis Setyano akan bertolak ke Kota Al-Manama akhir pekan ini. Mantan pemain Persija Jakarta yang sudah resmi berseragam East Riffa, salah satu klub papan atas Bahrain Premier League (PRL), akan tinggal sementara bersamanya rekannya Ryuji Utomo Prabowo. "Tiga bulan pertama saya tinggal sama Ryuji. Nanti mungkin saya tanya-tanya tentang sepakbola di sana. Kan dia sudah lebih duluan bermain di liga Bahrain," kata Adam Alis. Adam pun menjelaskan, Ryuji akan menjadi teman
REDAKTUR:ELVY CHANDRA
pertamanya di negara yang memiliki musim panas dan dingin itu. Sekaligus belajar Bahasa Inggris untuk mempermudah komunikasi dengan tim elit di negara berjuluk Mutiara Teluk Persia tersebut. Sebelum berangkat, mantan pemainTimnas Indonesia itu pun sudah menyisihkan uangnya untuk berkurban satu ekor kambing Rp8 jutaan. Daging kurban itu dibagikannya di tempat tinggalnya di daerah Gandaria, Cimanggis, Jakarta Timur. Hal ini selain tuntutan agamanya, juga dimaksudkan agar bisa memuluskan karir keprofesionalitasan.
Makanya, tahun ini menjadi salah satu momen yang penting di kehidupan Adam. Soalnya saat ini ia sudah bisa berkurban sebagai wujud syukur atas nikmat dan karunia yang diberikan kepadanya. Terlebih tidak semua pemain bisa menjalankan kurban karena tidak ada penghasilan dari kompetisi yang masih mati suri. Meskipun ketika penandatanganan kontrak tidak disebutkan target khusus oleh manajemen East Riffa, ia sudah menyatakan komitmen 100 persen untuk memberikan kontribusi terbaik. Apalagi upah kerja di sana jauh lebih besar ketimbang
INTERNET
ADAM ALIS SETYANO
bermain di Macan Kemayoran. Bahkan jaminan kesehatan midfielder asli Betawi itu sudah ditanggung oleh klub. Artinya Adam akan semakin mantap dari segi tunjangan untuk mengembangkan kemampuan. Bukan
tidak mungkin eks Perserang Serang tersebut bakal ditarik oleh Timnas Bahrain kelak nanti. Lagipula performa permainannya sudah banyak diketahui karena penampilan impresif yang ditunjukkan kala membela Garuda Muda di ajang SEA Games 2015.(jpg)
Persib Andalkan Lapis Kedua, Naga Mekes Kekuatan Penuh JAKARTA (RP) - Persib Bandung belum sepenuhnya keluar dari tekanan setelah lolos dramatis ke babak semifinal Turnamen Piala Presiden 2015. Bagaimana tidak, dengan kekuatan seadanya, tim dengan julukan Maung Bandung ini harus melawat ke markas Mitra Kutai Kartanegara dalam leg pertama babak semifinal Piala Presiden 4 Oktober mendatang. Kondisi tersebut terpaksa harus mereka lalui, setelah lima pemain pilar mereka tidak bisa tampil di leg pertama setelah tersandera akumulasi kartu kuning. Masing-masing adalah Vladimir Vujovic, Achmad Jufriyanto, Hariono, Zulham Zamrun, kemudian DJAJANG Ilija Spasojevic yang terkeNURJAMAN na kartu merah di laga terakhir melawan Pusamania Borneo FC. Kondisi tersebut kian diperparah dengan winger senior mereka M Ridwan yang harus absen hingga akhir turnamen lantaran cedera telapak kaki kanan. Meski begitu, pelatih Persib Djajang Nurjaman tetap percaya diri dengan kekuatan Maung Bandung yang tersisa. Di mata Djajang, kualitas pemain pelapis Persib juga sangat luar biasa dan tidak jauh berbeda dengan pada starter. ‘’Saat genting seperti inilah yang menuntut seorang pelatih harus bekerja lebih keras untuk meramu strategi terbaik bagi tim, dan kami siap bikin kejutan di Kutai Kartanegara,’’ kata Djanur (sapaan akrab Djajang Nurjaman), Selasa (29/9). ‘’Saya percaya dengan kualitas yang ada pada mereka, meski bukan starter, mereka juga memiliki skill yang luar biasa,’’ ucapnya. Pria kelahiran Majalengka, Jawa Barat 50 tahun ini menambahkan, tuan rumah Mitra Kukar termasuk salah satu tim terbaik dalam turnamen tersebut. Buktinya, tim dengan julukan Naga Mekes itu sukses mengkandaskan juara grup D PSM Makassar di babak delapan besar lalu. ‘’Intinya, kami sudah sama-sama tahu kekuatan lawan. Mereka kuat, tapi Persib punya pengalaman,’’ tegas Djanur. Sementara itu, Suwanto manajer Mitra Kukar menyatakan, tidak ada target lain selain poin penuh yang harus mereka genggam dalam pertandingan leg pertama nanti. Dengan alasan, hasil positif di laga tersebut akan membuat mereka lebih rileks di leg kedua nanti. ‘’Kami akan memanfaatkan kesempatan di leg pertama nanti setotal mungkin untuk menang,’’ ucapnya. Ambisi target tinggi yang diusung Suwanto tersebut cukup beralasan. Selain berstatus tuan rumah, mereka juga bakal tampil dengan kekuatan penuh dalam leg pertama tersebut karena tidak satupun pemain mereka yang mengalami akumulasi kartu kuning.(dik/jpg)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
ARENA
18
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Binaraga Hanya Lolos 1 INTERNET
Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id
MARIA SHARAPOVA
Sharapova Cedera Lagi, Mundur Lagi WUHAN (RP) - Maria Sharapova harus lebih sabar untuk kembali on fire di atas lapangan. Senin malam kemarin (28/9) pada babak kedua WTA Premier Wuhan Open, di Optics Valley International Tennis Center, Wuhan, Cina, petenis ranking 3 dunia ini harus kembali mengundurkan diri dari lapangan di pertandingan pertamanya. Lagi-lagi karena cedera. Berbeda dengan yang dia alami sebelumnya, yakni cedera otot pada kaki kanan, cedera Sharapova kali ini terjadi pada lengan kiri. Petenis 28 tahun itu menyerah di pertandingan set ketiga melawan petenis Republik Ceko Barbora Strycova dalam kedudukan 7-6(1), 6-7(4), 2-1. Rasa nyeri itu sejatinya sudah dia tahan sepanjang pertandingan. Dua set sudah berhasil dia lewati. Namun, akhirnya Sharapova memilih tidak memaksakan diri dan mundur di awal set ketiga. ‘’Ada rasa sakit di lengan kiri saya. Saat berusaha meneruskan pertandingan, sakitnya semakin buruk dan buruk’’ ucap pemilik lima gelar grand slam tersebut. ‘’Tidak smart kalau saya tetap meneruskan pertandingan dengan mencoba memukul bola forehand menjadi backhand (untuk menghindari nyeri),’’ tambahnya. Pertandingan melawan Strycova sejatinya menjadi comeback kali pertama Sharapova sejak tampil di semifinal Wimbledon (11/7). Saat itu dia ditumbangkan Serena Williams 2-6, 4-6. Cedera kaki yang dialaminya saat itu membuat petenis Rusia ini absen di grand slam terakhir musim ini Amerika Serikat (AS) Terbuka.“ Jika dihitung, total Sharapova sudah absen bertanding selama 81 hari. ‘’Saya tidak turun di banyak pertandingan beberapa bulan ini. Saya rasa, nyeri ini adalah konsekuensi dari itu. Saya akan berusaha punya kondisi lebih baik setelah ini,’’ ucap Sharapova dikutip BBC. Petenis kelahiran Nyagan, Rusia ini berharap kondisinya segera membaik sebelum WTA Final dan final Fed Cup tiba. WTA Final akan berlangsung 25 Oktober sampai dengan 1 November mendatang di Singapura.(jpg)
KONI Seragamkan Laporan Keuangan Pengprov Cabor PEKANBARU (RP) - Meskipun tidak seketat laporan keuangan yang berlaku di Satuan Kerja perangkat Daerah (SKPD), namun pengelolaan keuangan di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau tetap menjadi perhatian. Apalagi anggaran KONI berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Sehingga KONI Riau bekerja sama Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) wilayah Riau melaksanakan sosialisasi Pengelolaan Keuangan dan Standar Operasional Prosedur (SOP) di lingkungan KONI Riau. Kegiatan yang diikuti pengurus provinsi 48 cabang olahraga dan 12 KONI kabupaten/kota se-Riau digelar di Hotel Dafam, Selasa (29/9) siang. Menurut Wakil Ketua Umum I KONI Riau Zulkifli Saleh, usai membuka kegiatan sosialisasi yang digelar selama dua hari tersebut, sebenarnya sosialisasi ini adalah penyempurnaan dari ketentuan yang telah dilaksanakan selama ini. Hanya saja selama ini, masih banyak cabor yang tidak sabar menunggu pencairan. Tetapi selalu terlambat saat memberikan laporan keuangan kepada KONI Riau. ‘’Kita gelar sosialisasi ini agar nantinya ada persamaan persepsi pengelolaan keuangan antara KONI Riau dan pengprov cabor. Kemudian harapan kita bisa tercipta penglolaan keuangan yang tertib dan akuntabel,’’ ujarnya. Pengelolaan keuangan yang akuntabel ini juga menjadi dasar utama dalam laporan keuangan. Sehingga pengprov juga diharapkan tidak hanya sukses dibidang prestasi atlet. tetapi juga sukses mempertanggungjawabkan pengelolaan keuangan sesuai ketentuan yang berlaku.(luk)
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
ATLET binaraga andalan Riau, Asrelawandi yang turun di kelas 60 kg putra, berhasil lolos menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016. Asrelawandi meraih peringkat keempat pada Pra- PON yang digelar di Bandung, 26 September- 3 Oktober tersebut. Hal ini diungkapkan Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Binaraga, Angkat Berat dan Angkat Besi Seluruh Indonesia (pengprov PABBSI) Riau Sanusi Anwar kepada Riau Pos, Selasa
(29/9). ‘’Ya hanya satu yang lolos dari delapan nomor yang kita ikuti. Asrelawandi lolos setelah menempati urutan keempat,’’ ujarnya. Faktor kelelahan selama dalam perjalanan akibat bandara ditutup dan para atlet harus menaiki kapal hingga 10 jam menuju Batam dan baru melanjutkan perjalanan ke Bandung, dinilai Sanusi juga menjadi salah satu sebab. Menurutnya, bagaimana mungkin para atlet bisa tampil maksimal, jika tiba di Bandung saat malam hari dan siangnya langsung bertanding. ‘’Kalau tibanya tengah malam dan pagi sudah harus bertanding, tentu atlet tidak
DOK RP
ASRELAWANDI
maksimal karena kelelahan,’’ tambahnya. Sebelumnya, Pengprov PABBSI Riau menurunkan delapan atlet untuk bertanding di delapan nomor. Di antara delapan atlet tersebut, empat di antaranya sempat diharapkan bisa lolos menuju PON meskipun tidak ditar-
getkan medali. Empat atlet yang ditargetkan mendapat tiket PON 2016 Jabar adalah Asrelawandi di kelas 60 kg putra, Kuswanto di kelas 65 kg putra, Bunadi di kelas 70 kg putra dan Irwandi di kelas 80 kg putra. Namun hanya Asrelawandi yang berhasil lolos menempati urutan keempat.(eca)
JADWAL BOLAVOLI Rabu, 30 September 2015 09.00 WIB Bengkalis v Kampar (putri) 11.00 WIB Rohul v Inhu (putri) 13.00 WIB Siak v Pelalawan (putri) 15.00 WIB Inhil v Pekanbaru (putri) 17.00 WIB Meranti v Pekanbaru (putra) 19.00 WIB Kampar v Siak (putra) HUMAS PANITIA FOR RIAU POS
SMASH: Pemain putra Siak melakukan smash saat berhadapan dengan Bengkalis di Sport Hall Siak, Selasa (29/9/ 2015).
Skor Telak Warnai Hari Ketiga Kejurda Bolavoli 2015 PEKANBARU (RP) - Pertandingan Kejurda Bolavoli Junior se-Riau, yang berlangsung di Siak Sport Hall, Selasa (29/ 9) diwarnai kemenangan telak. Enam laga yang berlangsung semuanya berakhir dengan skor 3-0. Laga pertama kemarin, putra Dumai mengalahkan Kepulauan Meranti dengan skor 3-0. Selanjutnya, di laga kedua tim putri
Inhil juga menang telak 3-0 atas Inhu. Di laga lainnya putra Bengkalis mengalahkan Siak juga dengan skor 3-0. Tak hanya itu, di bagian putri Bengkalis juga menang dengan skor 3-0 atas Pelalawan. Selain itu, putri Rohul ditekuk Pekanbaru juga dengan tiga set langsung. Saat berita ini diturunkan pertandingan putra Inhu melawan Dumai sedang berlangsung. Tim tuan rumah, di bagian putri sudah dua kali berhasil menang yakni
mengalahkan Bengkalis dan Kampar juga dengan skor masing-masing 30.Sayang di bagian putra, Siak harus akui keunggulan Bengkalis. Ketua Pengkab PBVSI Siak Syamsurizal mengatakan atlet voli rata-rata menunjukkan peningkatan, baik dari segi permainan dan juga teknis lapangan. “Kami yakin tuan rumah bisa bermain prima,” kata Syamsurizal. Ia tak menampik tim lawan seperti Kampar dan Pekanbaru, yang tampil lebih baik.Menurutnya dalam Kejurda ini semuanya miliki peluang yang sama. Sejak digelarnya pertandingan, sampai saat ini, masing-masing tim terus beru-
saha keras. Mereka ada yang kalah sekali juga menang dua kali. “Besok (hari ini, red) kita akan mengtahui tim mana yang lolos semifinal,” ujarnya. Senada, Ketua pelaksana Kejurda Mulyadhi menambahkan selama berlangsungnya kejuaraan kegiatan berjalan aman dan lancar. ‘’Hanya saja sedikit gangguan yang menyertai yakni listrik PLN yang sering hidup mati,’’ ujarnya. Bagaimana dengan kualitas tim bertanding? ‘’Tim yang berlaga ini memiliki talenta yang mumpuni. Mereka semua adalah hasil seleksi.Untuk tim Siak, saya optimis bisa menaklukkan lawan-lawannya,’’ ujarnya.(das)
Atlet Diminta Giat Latihan PEKANBARU (RP) - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau, Eddie Yusti secara resmi membubarkan Kontingen Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Riau, Selasa (29/9) siang. Pembubaran yang digelar di Hotel Resti Menara ditandai dengan pelepasan jaket dan pemberian piagam kepada para atlet. Dalam acara tersebut, Eddie Yusti juga meminta kepada atlet yang telah berprestasi untuk lebih giat latihan. Sehingga ketika mengikuti iven-iven olahraga berikutnya bisa meningkatkan prestasi yang sudah diraih. ‘’Kemudian kepada atlet yang belum berprestasi, saya minta agar lebih keras LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS lagi dalam berlatih. Sehingga ke depanBERI PENGHARGAAN: Kepala Dispora Riau Eddie Yusti memberikan nya bisa juga berprestrasi,’’ ujarnya. penghargaan kepada atlet berprestasi, Karolina saat pembubaran Eddie pun menyadari, gagalnya tarkontingen Popnas Riau secara resmi di Hotel Resti Menara, Selasa (29/ get lima besar dengan hanya menem9/2015). pati urutan ketujuh dengan delapan
medali emas, juga terjadi akibat pemusatan latihan yang dilakukan tidak maksimal. Sebab saat TC dilakukan, Riau justru diselimuti kabut asap dengan level berbahaya. Bahkan cabor tarung derajat juga gagal berangkat akibat pesawat tidak bisa mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim II. Sementara itu, Ketua Kontingen Popnas Riau Eddie Yusti memberi apresiasi kepada dua cabor yang tidak dibebankan untuk meraih medali. Seperti yang diraih sepakbola dan bulutangkis yang justru sukses meraih medali pertama sepanjang penyelenggaraan Popnas. ‘’Dua cabor tersebut, selama ini tidak pernah meraih medali. Namun Alhamdulillah mereka bisa turut mennyumbangkan medali,’’ tuturnya.(luk)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
Riau Pos
19
RABU, 30 SEPTEMBER 2015
KIA POETRI
Tak Mau Ribet soal Rambut BIASA perempuan selebritis memberikan perhatian ekstra untuk urusan rambut. Namun, Kia Poetri, aktris dan pemain FTV yang hobi menunggangi motor gede, tidak melakukan perawatan khusus terhadap rambutnya. Perempuan kelahiran 4 Desember 1994 tersebut sangat jarang ke salon. Rambut panjangnya lebih sering dikepang. Selain itu, rambutnya kadang diwarnai untuk keperluan syuting. Meski begitu, perawatannya tergolong simpel. Yakni, cukup dicuci setiap hari. “Pakai sampo doang udah cukup,” ucap si cantik berdarah Sunda dan Belgia tersebut. Sudah hampir enam tahun pemeran film Garuda Superhero (2015), Demona (2015), dan Kampung Zombie (2015) tersebut setia berambut panjang. Perawatan untuk motor, tampaknya, lebih menjadi prioritas Kia dibandingkan dengan rambut. Saking sayangnya, urusan mencuci motor dilakukan sendiri oleh Kia. Lantas, setiap tiga bulan sekali lampu, kopling, ban, hingga perangkat lainnya dicek. Sebab, dia ingin memastikan keselamatannya saat berkendara. “Motor rutin dibawa ke bengkel. Yang punya malah jarang ke salon,” katanya. (jpnn)
Steven Rumangkang
3 Bulan Angel Tinggalkan Rumah RUMAH tangga Steven Rumangkang dan Angel Karamoy tengah dilanda kegamangan. Mereka, sementara ini pisah rumah untuk menenangkan diri. Di tengah kegamangan itu,Steven menegaskan tidak ingin menceraikan Angel. “Saya belum kepikiran sampai sana (cerai). Yang penting sekarang bagi saya, anak-anak itu sehat,” ucap Steven. Daripada memusingkan tingkah Angel, Steven lebih baik mengurusi anaknya. Anak menjadi prioritas utama agar tak menjadi korban dalam kekisruhan ini. “Ada kepedihan memang walaupun anak-anak tak pernah bertanya ke saya. Saya selalu memberikan hiburan ke mereka. Saya selalu berusaha ada di samping anak-anak,” tutupnya. Steven dan Angel menikah pada 26 Januari 2008. Dari pernikahan ini, mereka Lovely Maria Rumangkang dan Junio McKenzie Rumangkang. Saat ini mereka telah pisah rumah selama tiga bulan. Meskipun selama ini menghindar, Steven Rumangkang akhirnya menceritakan kisruh rumah tangganya dengan Angel Karamoy. Menurutnya, keterbukaannya kali ini karena ia ingin meluruskan pemberitaan yang beredar selama ini. “Jujur, belakangan ini kan saya selalu menghindar dari media. Cuma saya pikir saya bisa menghindar, ya sudah lah daripada simpang siur beritanya lebh baik luruskan yang benar,” kata Steven. Steven menjelaskan jika Angel sudah meninggalkan rumahnya sejak tiga bulan lalu. Namun, Steven masih enggan menceritakan penyebab Angel meninggalkan rumah yang biasa mereka tinggali itu. “Iya, begitu lah (sudah tiga bulan meinggalkan rumah),” singkat Steven.(int/wws)
Balada Rumah Tangga Stuart Collin dan Risty Tagor
Pegang Perut, Tak Ucapkan Ultah MEADOW WALKER
Gugat Porsche MEADOW Walker, putri aktor Paul Walker, dilaporkan menggugat produsen mobil Porsche berkaitan dengan kecelakaan maut yang dialami sang ayah, November 2013. Menurut TMZ, Meadow mengajukan gugatan, Senin (28/9). Dalam gugatannya, gadis berusia 16 tahun itu menyatakan bahwa fitur-fitur tertentu pada mobil Porsche, termasuk sabuk pengaman dan sistem stabilisasinya, turut berkontribusi sebagai penyebab kecelakaan tragis, yang bukan hanya menewaskan ayahnya tetapi juga pengemudi Roger Rodas. Meadow, melalui sejumlah pengacaranya, mengklaim Porsche tahu sejarah masalah ketidakstabilan dan pengendalian pada Porsche Carrera GT. Paul sesungguhnya dapat selamat dari kecelakaan itu jika tidak terbakar. Secara khusus, para pengacara Meadow juga menuding bahwa Carrera GT tidak memiliki Porsche Stability Management System (PSM), yang berguna mencegah banting setir. Mereka meyakini Porsche dengan sengaja tidak memasang PSM pada Carrera GT, meskipun itu standar pada banyak model lainnya. “Intinya adalah bahwa Porsche Carerra GT merupakan mobil yang berbahaya. Mobil itu tidak seharusnya ada di jalanan. Kami tidak seharusnya kehilangan Paul Walker atau temannya, Roger Rodas,” kata Jeff Milam, salah seorang pengacara Meadow, menyimpulkan.(int/wws)
REDAKTUR:EDWIR
PESINETRON Stuart Collin yang berulang tahun ke-25 kemarin memang ditemani sang istri, Risty Tagor, 26. Sayang, mereka bersanding bukan di acara pesta, melainkan ruang sidang. Keduanya menjalani sidang perdana perceraian di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Datang bersama dua kuasa hukumnya, pesinetron kelahiran Inggris tersebut beberapa kali berusaha tersenyum kecil di depan kamera awak media. Dia mengaku tidak terlalu memikirkan soal ultahnya. “Ya nggak apa-apa lah. Ulang tahun sama sidang ini, sama saja lah semuanya,” katanya. Ibunya adalah orang pertama yang mengucapkan selamat. “Risty belum ngucapin. Mungkin nanti setelah sidang,” tuturnya berharap. Tidak lama kemudian, Risty datang ke pengadilan bersama kuasa hukum dan ibunya, Tjut Mutia. Saat bertemu, Risty dan Stu sempat berbincang beberapa saat. Sebelum sidang dimulai, Stu mencium tangan ibu mertuanya.
Keduanya menjalani mediasi sekitar satu jam. Sekitar pukul 12.30 WIB, mereka keluar dari ruang sidang. Dimintai komentar tentang persoalannya dengan Risty, Stu tidak mau berterus terang. “Saya nggak mau membuka aib siapa pun juga, karena ini masalah rumah tangga,” jawabnya.
Tentang tudingan bahwa dirinya berbuat kasar kepada Arsen, anak Risty dari pernikahan sebelumnya, Stu juga mengelak. “Itu kan menurut Risty,” ucapnya. Dia menyayangkan bisa duduk bersama istrinya tetapi untuk mengurus perceraian. “Siapa sih yang mau perceraian? Kandungan Risty juga sudah lima bulan. Doakan saja
yang terbaik,” lanjutnya. Meski bertatap muka dan berbicara dengan perempuan yang dinikahinya pada 19 April lalu, kata Stu, Risty tak memberikan ucapan selamat. “Belum tuh, mungkin dia sendiri nggak tahu tanggal ulang tahun saya,” kata Stu sambil mohon pamit untuk memeriksakan cedera di lengan kanannya setelah mengalami kecelakaan beberapa waktu lalu. Di tempat yang sama, Risty menegaskan bahwa keputusannya belum berubah. “Insya Allah seperti di awal. Aku cuma bisa bilang, doakan saja yang terbaik,” ucapnya. Di ruang mediasi, bintang sinetron ‘’Anak-anak Manusia’’ tersebut menceritakan obrolannya bersama Stu. Suaminya itu menanyakan kondisi kandungannya yang masuk bulan kelima.”Dia bilang mau pegang (perut, Red). Aku bilang, boleh, nggak masalah,” ucap Risty. (jpnn)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
Riau Pos
20
RABU, 30 SEPTEMBER 2015
SELEBRASI: Pemain Persib Zulham Zamrun, Atep dan Makan Konate melakukan selebrasi usai membawa timnya lolos ke semifinal Piala Presiden 2015. JPG
SFC Jumpa Arema, Mitra Hadapi Persib Laporan JPNN, Jakarta
DRAWING semifinal Piala Presiden telah selesai digelar pada Selasa (29/9) sore di Hotel Century, Senayan, Jakarta. Hasilnya, laga final kepagian terhindar di semifinal. Nama klub yang muncul pertama kali adalah klub Sriwijaya FC diikuti Arema Cronus, Mitra Kukar dan Persib Bandung terakhir. Laga leg pertama akan mempertemukan klub Sriwijaya FC melawan klub Arema Cronus pada 3 Oktober. Tapi, leg pertama akan
digelar di kandang Arema Cronus karena terkendala asap. Sementara itu, laga pada 4 Oktober akan mempertemukan Mitra Kukar melawan Persib Bandung di Stadion Aji Imbut Tenggarong. Kapten tim Maung Bandung Atep menegaskan, menyambut positif hasil drawing yang telah dilakukan. Sebelumnya, Atep mengakui memang dia berharap Persib untuk bermain di partai tandang terlebih dulu.Menurutnya, dengan bermain di kandang lawan di putaran pertama, memberikan keuntungan tersendiri
untuk timnya yang tak akan diperkuat lima pemain lantaran terkena akumulasi kartu. “Lebih baik tandang terlebih dulu karena otomatis kita bisa mempergunakan pemain yang terkena akumulasi untuk mendobrak di pertandingan kandang,” terang Atep saat dijumpai di Mess Persib, Selasa (29/9). “Kami akan habiskan di kandang nanti. Tapi yang jelas saya siap bermain dimanapun,” tambahnya. Sementara itu Makan Konate menyatakan kesiapannya untuk melawan tim manapun di semifinal. “Kamifokus ke semifinal melawan
siapapun juga dan Persib sudah siap melawan tim manapun,” tegas Konate. Sementara itu, keinginan Persib untuk melakukan banding atas hukuman akumulasi kartu yang diterima para pemainnya dipastikan tak tercapai. Itu setelah pihak promotor menyebut enggan menerima permintaan tersebut. Pemutihan kartu seperti yang dilontarkan manajer Persib Umuh Muchtar, hanya bisa dilakukan saat laga final. Karena itu, pada leg pertama semifinal, berbahagialah mereka yang bertemu Persib karena lima pemain intinya
PROTES: Pemain dan ofisial Bonek FC melakukan protes terhadap wasit saat laga leg kedua perempatfinal Piala Presiden di Stadion Jakabaring Palembang, Ahad (27/9/2015).
JPG
Akhirnya Bonek FC Didenda Rp200 Juta JAKARTA (RP) - Bonek FC Surabaya kena batunya. Putusan meninggalkan lapangan pertandingan sebelum laga selesai ketika dijamu Sriwijaya FC dalam leg kedua Babak Delapan Besar Piala Presiden 2015, Ahad (27/9) lalu, berujung sanksi dari Mahaka Sport & Entertainment. Penggagas turnamen tersebut menjatuhkan denda Rp200 juta kepada klub eks Persebaya United
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
tersebut. “Melihat banyaknya kerugian yang ditimbulkan, Mahaka menjatuhkan hukuman denda Rp200 juta. Saya kira sanksi ini sangat mengena di tengah kondisi sepak bola yang tidak kondusif,” tukas CEO Mahaka Hasani Abdul Gani di Jakarta, Selasa (29/9). Hukuman ini menjadi pukulan telak bagi Evan Dimas dkk karena sebelumnya dinyatakan
kalah WO alias walk out oleh wasit Jerry Elly. Putusan ini langsung membuat kemenangan 1-0 sejak menit awal pertandingan leg kedua lalu menjadi gak berarti. Demikian juga dengan kemenangan 1-0 pada leg pertama di Surabaya. Sebab, mereka akhirnya dinyatakan kalah dengan agregat 2-3. Secara otomatis menjadi jalanSriwijaya FC menuju semifinal.
Hasani menjelaskan, jika melihat regulasi kelakuan Bonek FC ini bisa dihukum berlapis. Tidak hanya denda tapi juga hukuman ke tim. Namun, dengan pertimbangan humanis, pihaknya menjatuhkan hukuman denda saja. Ini setelah bos Bonek FC sudah meminta maaf usai menyadari tingkah laku mereka merugikan semuanya. Tidak hanya penonton di stadion, penonton dari la-
yar televisi tapi juga penyelenggara sendiri. Hasani mengakui, kelakuan Bonek FC keluar lapangan sebelum waktunya menimbulkan siaran terhenti dua jam. Cost yang ditumbulkan pun besar. Sebab, selama itu juga iklan yang seharusnya diputar batal. Jika diuangkan, kerugian penyelenggara atas tindakan Bonek FC mencapai puluhan miliar.(kmd/jpg)
dipastikan tak turun. “Pasti, tidak ada pemutihan, sesuai dengan aturan. Untuk pemutihan baru ada di final. Tapi mereka tidak apa-apa kalau tetap ingin mengajukan banding secara formal, nanti kami jawabnya pakai regulasi,” tegas CEO Promotor Piala Presiden, Hasani Abdul Gani, Selasa (29/ 9). Dengan ketegasan itu, maka Vladimir Vujovic, Zulham Zamrun, Ilija Spasojevic, Ahmad Jufriyanto, dan Hariono, dipastikan tak bisa tampil.(dik/das)
Borneo FC Resmi Dibubarkan SAMARINDA (RP) - Tim yang “Perjanjian kami adalah baru saja dibungkam Persib sampai kiprah Borneo FC di Bandung di perempat final Pi- Piala Presiden selesai. Ini ala Presiden, Pusamania sudah usai, jadi kami sudah Borneo FC, resselesaikan kontrak mi dibubarkan dengan pemain,” pada Senin (28/ terangnya. 9) malam. Masetelah itu, Bornajemen belum neo FC menurut mau berspekuNabil akan fokus lasi dan menyuntuk melakukan iapkan tim sepembinaan pemain mentara kommuda. Mereka ingin petisi di Tanah mendapatkan peAir belum jelas. main berkualitas Presiden asal Samarinda unklub Borneo FC NABIL HUSEIN tuk turut menyumNabil Husein bangkan pemain menyebut, kelanjutan tim nantinya ke tim utama. Metersebut bergantung kepada mang, selama ini mayoritas kelanjutan kompetisi. Dia tak pemain Borneo FC berasal ingin menggantung nasib pe- dari luar daerah. main sehingga pembubaran, “Kami akan melakukan berarti pemutusan kontrak ter- pembinaan, kami ingin perhadap mereka yang telah ber- siapkan pemain muda unjuang sampai ke perempat fi- tuk tim ini ke depan,” ujarnal. nya.(dkk/jpnn)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Serikat Perusahaan Pers
Riau Pos
RABU, 30 SEPTEMBER 2015
HALAMAN 21
Tujuh Cita-cita dalam
KAPSUL WAKTU PEKANBARU (RP) - Tokoh masyarakat Riau memasukkan tujuh harapan pada kapsul waktu 2085 gerakan ayo kerja 70 Indonesia. Kapsul waktu ini akan dibuka
pada tahun 2085 yang ditanam di Merauke, Papua. Provinsi Riau mendapatkan giliran memasukkan kapsul waktu, Selasa (29/9) yang digelar di Purna MTQ Pekanbaru.
Langsung dimasukkan Plt Gubernur H Arsyadjuliandi Rachman didampingi Ketua LAM Riau Al azhar, mantan Gubri Saleh Djasit, mantan Wali Kota Pekanbaru Herman Abdullah dan Budayawan Riau Fachrunnas MA Jabba. Sebelumnya Provinsi Aceh dan Sumatera Utara juga telah meletakkan harapan mereka pada masing masing kapsul yang disimpan dalam tabung logam. Kemarin tokoh masyarakat
Riau yang berkesempatan menandatangani 7 harapan masyarakat dari seluruh Riau tersebut untuk kemudian di antarkan ke daerah lain. ‘’Kita akan wujudkan melalui RPJMD di Riau ini. Mudah-mudahan kapsul waktu di Riau benar-benar memotivasi kita semua dalam menggapai cita-cita bangsa,’’ kata Plt Gubernur Riau. Baca Tujuh Halaman 32
Hari Ini, Pengukuhan Pengurus Ikmi Korwil Riau PEKANBARU (RP) menghadirkan UsJika tidak ada aral tadz Mawardi dan melintang, Rabu (30/ lainnya. Dilaksana9) ini akan dilakukan kan di Kantor Ikmi pengukuhan penguKorwil Riau, Jalan rus Ikatan Masjid InTodak, Pekanbaru,’’ donesia (Ikmi) Korjelas H Ismardi Ilyas wil Riau. Selain itu, MA kepada Riau Pos, akan digelar tablig Selasa (29/9). akbar menghadirkan Selain itu hadir penceramah Dr H ISMARDI juga Pembina Ikmi Mawardi MA, H AbKorwil Riau H Firdul Somad MA dan daus MT, Ketua Ikmi Dr H Saidul Amin MA. Pekanbaru H Zulfikar Abdul ‘’Pengukuhan dilakukan bersama dengan tablik akbar yang Baca Hari Ini Halaman 32
400 Bidan PTT Riau Tersebar di Daerah PEKANBARU (RP) - Di Provinsi Riau, terdapat sekitar 400-an bidan PTT yang bertugas dan disebar di seluruh kabupaten/ kota. Bagaimana status mereka? Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau Andra Sjafril saat berbincang dengan Riau Pos, Selasa (29/9) mengatakan terkait rencana pengangkatan bidan PTT oleh KemenPAN-RB pasca aksi di Jakarta, hingga kini belum ada instruksi resmi dari pihak Kementrian PAN-RB RI. ‘’Belum dapat imbauan maupun surat resminya. Tentu kita memerlukan regulasinya. Jadi kita tunggu mengenai bidan
PTT ini,’’ ujar Andra. Ditambahkan Kadiskes Riau, dengan belum berjalannya APBD-P, selain itu belum ada aturan jelas dari kementerian, tentunya juga harus menunggu izin gubernur. Sekarang lanjutnya, di Riau terdapat sebaran bidan PTT di 11 kabupaten/ kota, yang disebar di desa-desa. ‘’400an orang bertugas di desa-desa, bisa jadi di Puskesmas pembantu, tergantung kebijakan Kadis kabupaten/kota penempatannya. Memang sampai sekarang ada permintaan mereka meminta diangkat jadi PNS,’’ tuturnya.(egp)
MG2/MIRSHAL/RIAU POS
KAPSUL WAKTU: Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman didampingi Forkopimda memasukkan harapan Riau ke kapsul waktu di Purna MTQ, Selasa (29/9/2015).
Pemadaman Bergilir 2 Hari Sekali Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Pekanbaru syahrul-mukhlis@riaupos.co.id
PEMADAMAN listrik bergiliran di Riau terjadi karena berkurangnya debit air di PLTA dan gangguan pembangkit PLTD akibat partikel asap. Akibatnya, sejak 2 September lalu, PLN Wilayah Riau mulai menerapkan pemadaman bergilir. Tahap awal hanya 20 MW yang harus dipadamkan bergilir di sub sistem kelistrikan Riau. Namun karena kondisi kekeringan terus berlanjut, maka pemadaman sampai 40 MW harus diberlakukan di sistem Riau. General Manager PLN Wilayah Baca Pemadaman Halaman 32
MG2/MIRSHAL/RIAU POS
DIALOG: General Manager PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau Febi Joko bersama stafnya berdialog dengan GM Riau Pos Zulmansyah Sekedang dan Wakil GM Nazir Fahmi serta Pemred Asmawi Ibrahim di ruang rapat redaksi Riau Pos, Selasa (29/9/2015).
Perampok Gasak Uang Bank Rp1,5 Miliar Di Bagan Batu, 6 Security Dianiaya LUBUKDALAM (RP) - Sugianto (26) terkejut setengah mati. Security PT Cakra Satya Internusa yang ditugaskan oleh salah satu bank mitra usaha, sedang asyik makan dan tiba-tiba didatangi oleh orang tak dikenal masuk dari pintu depan kantor, Selasa (29/9) siang se-
REDAKTUR: RINALDI
kitar pukul 12.15 WIB di Kecamatan Lubukdalam, Kabupaten Siak. Orang tak dikenal itu memakai masker, kaca mata dan jaket warna hitam memegang tangannya. Tak lama berselang kemudian datang satu orang lagi rekannya dengan pakaian yang sama berperawakan gempal dengan membawa senjata berbentuk air soft gun dan lansung menodongkan senjata. ‘’Jangan bergerak,’’ kata salah seorang pelaku sambil menodong-
kan senjata. Kemudian, pelaku meminta kunci. Setelah kunci diambil, pelaku yang membawa senjata langsung memukul pipi Sugianto sebanyak empat kali. Setelah itu, pelaku mengambil kunci pintu dan telepon genggam milik Sugiyanto. Tangan dan kaki Sugiyanto diikat oleh pelaku dengan tali nilon plastik, dan mata ditutup lakban. Usai mengikat korban, kemudi-
an pelaku yang lainnya membuka ruangan dan membuka brankas tempat penyimpanan uang. Lalu, mengambil uang di dalam brankas tersebut. Celakanya, berdasarkan hasil interogarasi singkat, pada saat kejadian itu, diketahui kepala cabang dan karyawan lainnya tidak ada di dalam ruangan. Mereka istirahat makan siang, Baca Perampok Halaman 32
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
PRO-SIAK
22
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Merangkai Negeri Dengan Syarak Amzar Terpilih Jadi Ketua KONI
MANTAN Sekdakab Siak Drs H Amzar kembali dipercayakan sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Siak periode 2015-2019. Amzar terpilih secara aklamasi, dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten (Muorkab) KONI, 28-29 September yang berlangsung di Hotel Grand Mempura, Kecamatan Mempura, Selasa (29/9) siang. Terpilihnya Amzar untuk menakhodai organisasi AMZAR olahraga ini, sudah diprediksi sejak awal. Di mana saat sesi sidang pleno masing-masing pengurus Pengkab yang hadir menyerahkan dan mempercayakan mandat kepadanya untuk memimpin KONI. ‘’Dari 26 Pengkab cabang olahraga yang diundang, empat tak hadir. Sementara 22 Pengkab menunjuknya kembali,’’ kata Ketua Pelaksana Musorkab KONI Siak Wan Idris. Amzar yang ditemui usai Musorkab tak dapat meluapkan rasa suka citanya. ‘’Ini amanah dari pengurus cabang olahraga,’’ kata dia singkat. Pasca dipercayakan kembali memimpin KONI, diberi kesempatan satu bulan membentuk kepengurusan untuk kemudian diajukan pada KONI provinsi dan di-SK-kan. Ia berazam, bersama pengurus Pengkab, memajukan olahraga dan pembinaan terhadap atlet Siak. Sejak memimpin KONI, tak sedikit keberhasilan atlet Siak dalam berbagai kejuaraan. Pembinaan dan keberlangsungan organisasi Pengkab berjalan baik dan maju. ‘’Ke depan pembinaan ini ditingkatkan terus. Apalagi Kabupaten Siak telah mengajukan dua cabang olahraga andalan yaitu sepatu roda dan balap sepeda,’’ kata dia. Meski begitu, cabang olahraga lain juga terus didukung demi kemjuan olahraga di Siak. ‘’Jayalah Siak, jayalah olahraga Siak,’’ kata dia bersemangat.(adv/a)
Lahan yang Terbakar Diawasi
K
ERJA keras petugas kebakaran hutan dan lahan mendap at atensi dari Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi. Dalam pertemuan bersama Tim Satgas Karhutla, orang nomor satu di Siak ini menyampaikan sekaligus mengevaluasi tindakan Karhutla yang dilakukan.
‘’Memang kondisi saat ini, masih ada yang tebakar. Namun jumlahnya tak banyak,’’ kata Syamsuar. Lahan yang terbakar ini, telah dilakukan inventarisir dan dilakukan pemadaman oleh petugas. Namun, di balik upaya tersebut masih ada titik api. Parahnya lagi, imbas dari Karhutla ini adalah kabut asap
pekat. Dari evaluasi petugas di lapangan, pemadaman telah tuntas dilakukan. Tinggal kabut asap saja lagi. Jika dibandingkan, kabut asap ini, lebih dominan kiriman dari provinsi tetangga. Lahan-lahan yang terbakar ini, kata dia, agar disiaga terus. Jangan sampai yang sudah dipadamkan ter-
bakar kembali. Menyangkut dengan kendala yang dihadapi, berupa kesulitan akses dan sumber air, hal ini telah disiapkan langkah-langkah jitu mengatasinya, dengan membuat sumber air. Selain itu, keterlibatan perusahaan dalam Karhutla ini harus terus disertakan. Agar bersama-sama
melakukan pencegahan terhadap Karhutla. Di balik usaha yang dilakukan, tentunya kita berdoa. Agar Allah SWT menurunkan hujan. ‘’Kepada petugas, dari lintas sektor saya mengucapkan terima kasih telah bekerja keras melakukan pemadaman,’’ ujar dia.(adv/a)
TANAM JAMBU: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menanam jambu madu pada peringatan BBGRM XII dan HKG PKK ke-43 di Kampung Maredan Barat, Kecamatan Tualang, Selasa (29/9/2015).
PKL Marak, Jembatan SSH Rawan Lakalantas PEDAGANG Kaki Lima (PKL) menggunakan kendaraan marak berjualan di atas Jembatan Sultan Syarif Hasim (SSH) Kecamatan Tualang. Pengguna jalan mengelu akan hal ini. ‘’Saat melalui jembatan, kita harus hati-hati, karena banyak PKL berada di sana dan pembeli yang berhenti, sehingga rawan Lakalantas,’’ ujar salah satu warga Perawang, Ibrahim, Selasa (29/9). Terkait banyaknya pedagang berjualan di jembatan, Penghulu Kampung Tualang Juprianto mengakui pedagang yang berjualan adalah pedagang baru. Dia menjelaskan pedagang yang lama telah dialihkan ke bawah jembatan dan telah dibuat lapak atau warung dengan perjanjian. Karena lahan yang digunakan milik pemerintah. ‘’Kita akan melakukan pertemuan dan koordinasi kepada pedagang yang berjualan di atas jembatan. Karena rawan Lakalantas,’’ paparnya. Di sisi lain Kepala UPTD Perhubungan Kecamatan Tualang M Arkan menyampaikan, penertiban telah dilakukan, namun pedagang kembali berjualan.(adv/b)
HUMAS SETDA SIAK
Tingkatkan Kualitas Kehidupan Keluarga PERINGATAN Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XII dan HKG PKK ke-43 tingkat Kabupaten Siak dilaksanakan secara bersamaan 29 September 2015. Disatukannya kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas kehidupan keluarga, sehingga melalui keluarga yang berkualitas akan menghadirkan kehidupan masyarakat yang lebih berkualitas. Karena keluarga merupakan dasar kehidupan masyarakat. Demikian pernyataan ini
disampaikan Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi saat membuka peringatan BBGRM XII dan HKG PKK ke-43 tingkat Kabupaten Siak tahun 2015, di Kampung Maredan Barat Kecamatan Tualang, Selasa (29/9). ‘’Kegiatan ini bukan seremonial, namun merupakan semangat dan gelora gotong-royong di masyarakat,’’ ujar bupati. Hadir dalam kegiatan BBGRM, unsur Forkopimda, Ketua PKK Siak Misnarni Syamsuar, Kadis, camat se-Kabupaten Siak, PPK Kecamatan
Tualang, penghulu/lurah dan tokoh masyarakat. Syamsuar menyampaikan tema BBGRM dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-43 adalah ‘’Kita gelorakan kerja gotong-royong menuju kemandirian dan kesejahteraan masyarakat’’. Maka dalam satu bulan ada swadaya gotongroyong di tengah masyarakat. Ini merupakan program nasional. Bulan ini bisa digunakan komponen masyarakat. Semangat gotong-royong harus ada di masyarakat. ‘’Gelora gotong-royong te-
lah ada sejak nenek moyong. Warga harus ambil bagian sekecil apapun dalam kegiatan gotong-royong,’’ jelasnya. Untuk itu, bupati mengajak seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Siak dan kecamatan serta seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa menggelorakan semangat kegotong-royongan dan keswadayaan. Di samping itu, Pemerintah Kabupaten Siak juga mengajak seluruh komponen yang ada di Kabupaten Siak. Sementara Camat Tualang
Zulkifli mengaku bahagia bahwa Kecamatan Tualang tepatnya Maredan Barat sebagai tuan rumah BBGRM tahun 2015. Dipilihnya Kampung Maredan Barat sebagai tuan rumah karena tingkat swadaya gotong-royong masyarakat cukup tinggi dan telah banyak pretasi yang diperoleh. ‘’Dipilihnya Kecamatan Tualang sebagai tuan rumah merupakan kebahagian kami tersendiri yang dipercaya berlangsungnya BBGRM XII Kabupaten Siak,’’ ungkap camat.(adv/b)
Dua Pelaku Curanmor Dibekuk
HUMAS DPRD SIAK
PARIPURNA: Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi mengikuti sidang paripurna jawaban pemerintah terhadap pandangan fraksi DPRD tentang Ranperda berbusana dan berbahasa Melayu, di Kantor DPRD Siak, baru-baru ini.
PT KTU Ikut Padamkan Api dan Bagikan Masker KOTOGASIB (RP) - Bencana kabut asap yang melanda Riau mendapatkan perhatian serius banyak pihak. Salah satunya, PT Kimia Tirta Utama (KTU) Pangkalan Pisang, Kotogasib. Perusahaan turut serta memadamkan api, sekaligus membagikan masker gratis kepada masyarakat. ‘’Sebagai perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Siak, kami turut berpartisipasi memadamkan api dan membagikan masker gratis kepada masyarakat,’’ ujar Manajer CD PT KTU Drs Syahr-
REDAKTUR: RINALDI
ul, Selasa (29/9). Dia menyampaikan perusahaan turut prihatin atas musibah asap yang melanda Provinsi Riau. Syahrul menegaskan setakad ini tidak ditemukan kebakaran lahan di kawasan HGU PT KTU. Perusahaan memaksimalkan kinerja pemadam kebakaran dan MPA sudah terbentuk. ‘’Sampai saat ini kawasan HGU perusahaan aman dari kebakaran lahan. Namun, mulai bulan puasa sampai sekarang, pihaknya disibukkan memadamkan api sekitar
HGU perusahaan,’’ ujar Syahrul. Perusahaan bersama MPA tidak hanya konsentrasi memadamkan api di sekitar operasional perusahaan, tetapi juga daerah lain juga. ‘’Kita turut serta memadamkan api di Kecamatan Dayun,’’ tambahnya. Terkait musibah kabut asap yang berdampak kepada kesehatan, PT KTU bekerja sama dengan Gabungan Pengusaha Kebun Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) membagikan masker gratis kepada masyarakat.(wik)
SIAK (RP) - Dua pelaku pencurian sepedamotor dibekuk Polsek Kandis. Kedua pelaku Riz (25) dan Ali (44) diamankan di Kulim, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis. Pelaku Ali sebagai penadah barang curian ditembak di bagian betis kanan. Sedangkan satu orang pelaku masih dalam pengejaran polisi. Demikian disampaikan Kapolres Siak AKBP Ino Harianto melalui Kanit Reskrim Ipda INO HARIANTO Hermanto saat konferensi pers di Polres Siak, Selasa (29/9). Pelaku diamankan setelah melakukan pencurian sepedamotor Mio milik korban Sandra Elin, warga Kecamatan Kandis. ‘’Tersangka diamankan setelah korban Sandra Elin melaporkan kejadian ke Polsek Kandis,’’ papar Hermanto. Polisi melakukan pengembangkan dan diketahui dua pelaku berada di Kulim, Duri. Kemudian dua tersangka Riz dan Ali ditangkap tanggal 9 September 2015 dan dilakukan pengembangan. Saat dilakukan pengeledahan di rumah tersangka Ali ditemukan sepedamotor korban dan sabu-sabu. Dijelaskan Kanit, Riz bersama Her melakukan pencurian kemudian sepedamotor itu dijual pada Ali seharga Rp600 ribu. Pelaku Riz dikenai Pasal 363 dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. Sedangkan Ali sebagai penadah dikenakan Pasal 480 dengan ancaman hukuman 3 tahun penjara.(wik)
TATA LETAK: ANDRE
PRO-KAMPAR
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
23
Negeri Serambi Mekah
HUMAS PEMKAB KAMPAR
FOTO BERSAMA: Bupati Kampar H Jefry Noer SH foto bersama dengan peserta seminar di Hotel Tiga Dara Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Selasa (29/9/2015).
Jefry: Industri untuk Warga BERBICARA kawasan industri di Riau khususnya Kabupaten Kampar, sejauh ini memang begitu dominan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar membuat kawasan industri yang merupakan industri untuk masyarakat miskin. Hal tersebut disampaikan Bupati Kampar H Jefry Noer SH saat memberikan materi pada seminar nasional “Perencanaan Industri dan Mengukur Kemajuan Kawasan Industri” di Hotel Tiga Dara Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Selasa, (29/9). Lebih lanjut Jefry menjelaskan, bahwa setiap daerah apalagi di pedesaaan, masyarakat pasti banyak yang hidup di bawah kemiskinan. Makanya, berbicara kawasan industri di Provinsi Riau saja, saat ini baru terlihat dua kawasan industri. Untuk itu yang utama didirikan dan dibuat pasti industri langsung untuk masyarakat sendiri. Sebab program yang utama dibuat pemerintah mesti
mengacu kepada kesejahteraan masyarakat, makanya yang utama adalah membangun pedesaan. Seorang pemimpin, baik gubernur maupun bupati dan wali kota, konsep utamanya harus bertujuan untuk memajukan ekonomi masyarakat. Untuk itu khususnya Kabupaten Kampar sedang membuat program untuk kesejahteraan masyarakat tersebut yang dinamankan Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE). Jefry menerangkan, bahwa sebelum membuat RTMPE, masyarakat miskin tersebut dididik dulu di Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya Masyarakat (P4S) Kubang Jaya. Dimana pelatihan ini pesertanya dari sebanyak 120 orang per angkatan selama dua pekan. Dalam pelatihan, peserta belajar tentang ilmu pertanian, perikanan dan peternakan, dengan pola 30 persen teori dan 70 persen praktek. Usai
latihan peserta akan diberi pinjaman dana bergulir untuk usaha RTMPE nantinya. ‘’Selalu saya berpikir apa yang dibuat mesti tujuan utamanya adalah untuk masyarakat. Pelatihan bagi orang miskin di Kampar bukan untuk para bapak-bapak saja, tetapi buat para ibu-ibu rumah tangga produktif atau anak-anak yang putus sekolah diberikan pelatihan jahit menjahit PKBM Bina Insan sebanyak 180 per gelombang selama 24 hari,’’ ungkapnya. Dijelaskannya, RTMPE yang akan dibuat para alumni P4S Kubang Jaya tersebut, akan mendatangkan penghasilan Rp10 juta sampai Rp25 juta per bulan. Hanya degan modal Rp120 juta dengan mengolah lahan 1.000 meter persegi. Sebab di RTMPE masyakat akan dihadapkan dengan pekerjaan sederhana tapi untuk mendapatkan penghasilan besar. ‘’Bagaimana tidak, enam ekor sapi yang terdapat di dalamnnya
akan menghasilkan pendapatan hingga jutaan rupiah melalui kotoran saja. Semua itu belum lagi hasil dari ayam petelor sebanyak 100 ekor di dalamnya, ikan lele, kebun bawang, cabai, jamur tiram serta tabungan anak sapi enam ekor per tahunnya yang bisa membawa mereka minimal umroh setiap tahunnya,’’ ucap Jefry. Sementara itu ketua panitia pelaksanan Dr Dahliyusmanto Skom MSc dalam laporannya menyampaikan, bahwa seminar dilaksanakan guna mengenal konsep potensi sumber daya industri daerah, mengaplikasikan konsep di atas model perencanaan industri daerah. Adapun peserta seminar tersebut diikuti sebanyak lebih kurang 40 orang yang diambil dari Bappeda, Disperindag daerah, Dinas Koperasi dan UKM daerah, Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD), serta dari dosen dan mahasiswa.(adv/a)
Bidan Ujung Tombak Pelayanan Kesehatan BIDAN merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan terutama pelayanan ibu dan anak. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar telah menempatkan bidan sampai ke pelosok desa agar dapat memberikan pelayanan pada masyarakat desa. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H Jefry Noer SH melalui Sekdakab Kampar Drs H Zulfan Hamid pada acara pengukuhan Ikatan Bidan Indonsia (IBI) Cabang Kampar periode 2013-2018, Selasa (29/9). ‘’Keberadaan bidan dalam melayani masyarakat diharapkan dapat mempercepat tercapainya tujuan MDGS tahun 2015. Tujuan tersebut yaitu menurunkan angka kematian ibu menjadi 102 per seratus ribu kelahiran hidup serta menurunkan angka kematian bayi menjadi 23 perseribu kelahiran hidup,’’ kata Sekda. Untuk itu, kepada para bidan, Sekda berharap agar dapat meningkatkkan pengetahuan dengan pendidikan formal dan non formal seperti pelatihan atau melalui seminar yang dilaksanakan saat ini. IBI Diminta Berperan Bersempena dengan usia Ika-
HUMAS PEMKAB KAMPAR
HUT IBI: Sekdakab Kampar H Zulfan Hamid bersama Ketua TP PKK Kampar Hj Eva Yuliana saat menghadiri HUT ke-64 IBI di Bangkinang, Selasa (29/9/2015).
tan Bidan Indonesia (IBI) ke-64, penasehat organisasi wanita Kabupaten Kampar yang juga Ketua TP PKK Kampar Eva Yuliana mengharapkan agar IBI lebih menunjukkan jati diri dan lebih berperan. Demikian disampaikan oleh Eva Yuliana pada acara pengukuhan ketua dan pengurus IBI Kampar periode 2013-2018, Selasa (29/ 9) di Aula Kantor Bupati Kampar. Acara juga dirangkai dengan seminar tentang kebidanan dan anak yang mengusung tema mengawal 1000 hari pertama kehidupan mewujudkan generasi berkualitas. ‘’Kiranya diusia ke-64 ini, IBI
Warga Ungsikan Keluarga ke Sumbar BANGKINANG (RP) - Bencana asap yang terjadi di Kampar membuat siswa sekolah diliburkan, ini membuat banyak warga memboyong keluarganya ke luar daerah untuk menghindari keluarga terutama anak-anak dari menghirup udara yang kurang sehat. Tujuan utama dari warga ini adalah wilayah Sumatera Barat yaitu Kota Bukittinggi dan Padang. Zulkifli ST, salah satu pejabat di Pemkab Kampar kepada Riau Pos, Selasa (29/9) menyatakan, dirinya memboyong anak-anaknya ke Sumatera Barat, karena cuaca di sana dinilainya bersih dan lebih sehat. Apalagi dengan libur sekolah, maka semua anak-anak bisa diboyong tanpa khawatir akan mengganggu sekolah mereka. “Karena kalau tetap di Kampar anak-anak tidak mempunyai kegiatan dan sulit melarang mereka ke luar rumah, ini membuat kami khawatir,” ujarnya. Hal yang sama juga disampaikan H Istakapi SPd MM. Kasek salah satu SMA ini mengaku bahkan sudah lebih sepekan mengungsikan keluarganya ke Sumatera barat, terutama cucunya yang masih balita. “Karena kami khawatir kondisi kesehatan mereka nanti lama kelamaan menghisap asap yang berbahaya. Diakuinya kegiatan ini memakan biaya yang cukup besar namun itu lebih baik daripada harus di Kampar dengan situasi yang tidak baik bagi kesehatan. Dari pantauan Riau Pos sejak Senin (28/9), memang banyak kendaraan pribadi dari Kampar yang menuju ke Sumatera Barat. Sumatera Barat sendiri memang mempunyai tujuan wisata yang menarik.(rdh) REDAKTUR: M. ERIZAL
dapat mendukung peningkatan kinerja bidan, karena kalau hanya 1.000 hari itu waktu yang singkat untuk perkembangan anak,’’ ujarnya. Dikatakannya, bidan sudah punya tanggung jawab kepada para ibu hamil mulai dari kandungan, persalinan sampai usia dua tahun perkembangan bayi. Oleh karena itu masyarakat membutuhkan bidan yang terampil dalam pelayanan kebidanan dan anak. Dengan demikian, pengetahuan dan keterampilan bidan harus selalu ditingkatkan. Melihat usia yang sudah memasuki 64 tahun, IBI dapat lebih menunjukkan jati diri. Ibarat or-
ang saja diusia 64 tentu sudah uzur dengan banyak pengalamannya, karena itu harus banyak pula berbuat dan pengabdian pada masyarakat. Khusus bagi bidan yang ada di pedesaan, Eva mengingatkan untuk tidak melihat ke arah pemasukan atau menilai dengan uang dalam memberikan pelayanan pada masyarakat. ‘’Apalagi kalau lagi menolong pasien yang memerlukan segera untuk melahirkan, bekerja tentunya harus dengan dasar ikhlas apalagi nilai sosialnya dalam membantu melahirkan,’’ ungkapnya. Namun begitu juga, menurutnya perlu diikuti peningkatan insentif bidan.(adv/a)
Ketua LPPM Unri: Terobosan Bupati Luar Biasa PROF Dr Almasdi Syahza SE MP selaku Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) Universtas Riau, memberikan apresiasi atas terobosan yang dilakukan oleh Bupati Kampar H Jefry Noer dalam upaya mengangkat perekonomian masyarakat. Bahkan, Almasdi Syahza menyatakan bahwa terobosan tersebut luar biasa. Hal itu disampaikannya saat meninjau lokasi program Rumah Tangga Mandiri Pangandan Energi (RTMPE) Kubang Jaya, usai membuka seminar nasional “Perencanaan Industri dan Mengukur Kemajuan Kawasan Industri” di Hotel Tiga Dara Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Selasa (29/9). Peninjauan dilaksanakan Prof Almasdi bersama Bupati Kampar H Jefry Noer SH dan rombongan. Usai memberi materi seminar tersebut, Jefry Noer mengajak rombongan yang hadir untuk melihat langsung program terbaru Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar yang selama hanya diketahui melalui media cetak dan elektronik. Setelah melihat langsung, seorang profesor pun salut dengan program terbaru Bupati Kampar.
Sambil berdiskusi saat meninjau, Almasdi mengatakan bahwa ternyata Kabupaten Kampar memiliki program yang luar biasa untuk rakyatnya, ‘’Sejauh ini kita hanya terpaku pada Pulau Jawa, Kalimantan dan Sumatra Barat sebagai daerah penghasil pertanian terbanyak. Akan tetapi Riau khususnya Kampar ternyata juga bisa luarbiasa yang nantinya juga akan bisa swasembada daging, bawang serta cabai dengan program RTMPE yang dilaksanakan,’’ ucapnya. Setelah dilihat langsung dan mendengar penjelasan dari Jefry Noer saat meninjau, rombongan lebih memahami bahwa ternyata RTMPE luar biasa. Apabila RTMPE bisa berkembang di Kampar, apa yang dicita-citakan Kampar untuk kesejahteraan masyarakatnya akan terwujud. Dahli menilai program RTMPE sangat pas untuk seleuruh masyarakat. RTMPE sangat sederhana tapi hasilnya luar biasa. Dahli berharap hendaknya program ini jangan ada di Kampar saja, akan tetapi program ini perlu dikembangkan juga di daerah lain. ‘’Sebab saat ini harga karet dan sawit yang menjadi andalan harganya sedang rendah sekali. Semoga dengan program RTMPE ini masyarakat bisa terus meningkatkan ekonomi keluarganya,’’ ucapnya.(adv/a)
Asap Lemahkan Daya Intelektualitas BENCANA kabut asap yang kini dirasakan warga, tidak hanya akan menimbulkan penyakit bagi masyarakat seperti ISPA, diare dan penyakit kulit, namun juga dikhawatirkan akan menimbulkan penurunan kualitas daya intelektual dimasa depan bagi generasi muda. “Karena asap ini pengaruhnya bukan hanya saat ini, namun lima atau sepuluh tahun yang akan datang,” ujar Plt Kadis Kesehatan Kampar dr Harris di Bangkinang, Selasa (29/9). Dijelaskanya, kondisi cuaca saat ini memang sudah sangat tidak sehat dan menimbulkan penyakit, apalagi kondisi ini terjadi dalam waktu yang cukup
lama. Menurutnya, dengan menghisap asap yang dalam jangka waktu yang lama bisa memberikan pengaruh kepada kondisi otak manusia terutama anakanak, sehingga mereka nantinya mengalami penurunan daya ingat, bahkan menjurus ke arah idiot. “Saat ini yang tampak memang hanya pada ISPA, diare namun akibat yang jauh lebih besar sudah menunggu sepuluh tahun lagi,” ujarnya. Untuk itu Haris berharap para orangtua menjaga anakanaknya agar jangan banyak beraktifitas di luar rumah. ‘’Biarlah anak-anak di rumah dan libur sekolah daripada harus berisiko sakit.’’ ucapnya.(adv/b)
Ketua PGRI Harus Majukan Pendidikan KAMPAR UTARA (RP) - Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) harus mempunyai komitmen yang tinggi dalam memajukan pendidikan dan organisasi, terutama anggota dan pengurus dalam meningkatkan kesejahteraan. Demikian disampaikan oleh Dewan Penasehat PGRI Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana SE saat membuka konferensi PGRI Cabang Kecamatan Kampar Utara serta meresmikan pembangunan sekolah menengah atas (SMA) Negeri 2 Rumbio Jaya, Selasa (29/9). Turut hadir Wakil Ketua PGRI Kabupaten Kampar Jon Haril oleh Safruddin MPd, Sekjen PGRI Kabupaten Kampar Syarifuddin MPd MSi, Pembina PGRI Kecamatan Kampar Utara Darwin SPd MSi, Camat Kampar Utara Drs Iskandar MSi, pengurus PGRI, guru dan aparatur kecamatan Kampar Utara di halaman Kantor Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kampar Utara. Dalam pemilihan, Eva mengharapkan agar usulan pencalonan tersebut dapat dilakukan sebanyak mungkin, sehingga nantinya betul-betul mendapatkan calon-calon yang memberikan kualitas yang baik dalam memajukan organisasi PGRI. ‘’Saya harapkan seleksi pencalonan ketua PGRI dilakukan sebanyak mungkin dan berikan kesempatan kepada nama-nama baru untuk ikut dalam pencalonan. Saya yakin jika diberikan kesempatan kepada kepada mereka akan dapat memajukan organisasi dan memiliki berkualitas serta punya komitmen yang cukup tinggi dalam meningkat pendidikan Kampar,’’ ujarnya. Selain itu juga Eva meminta agar jangan ada permainan dalam pemilihan ketua. ‘’Saya ingatkan, jangan ada permainan dalam pemilihan ini dan pilih orang-orang yang betulbetul komit dalam memaju-
MOLLYWAHYUNI/RIAUPOS
BUKA SELUBUNG: Dewan Penasehat PGRI Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana SE membuka kain selubung peresmian pembangunan SMAN 2 Rumbio Jaya, Selasa (29/9/ 2015).
kan organisasi dan pendidikan,’’ tegasnya. Kepada SMAN 2 Rumbio Jaya, Eva mengucapkan selamat atas dibangunnya sekolah tersebut karena dalam pengusulan untuk mendirikan sekolah tersebut cukup berat. ‘’Perjuangan kami cukup berat dalam pengusulan pembangunan sekolah ini, sebab mulai dari peninjauan lahan, pengusulan serta pembahasan dilaksanakan sangat alot. Hal yang patut dicontoh yaitu lahan pembangunan sekolah tersebut merupakan hibah
dari masyarakat setempat. Demikian besar keinginan masyarakat dalam memajukan pendidikan,’’ tutur Eva Yuliana yang juga Ketua TP PKK Kabupaten Kampar dan anggota DPRD Provinsi Riau ini. Eva menjelaskan, organisasi PGRI ini tentu saja banyak sekali unsur-unsur pendidikan didalamnya hal ini sangat berkaitan dengan 5 pilar pembangunan Pemkab Kampar. Baik pilar pertama hingga pilar terakhir karena semua pilar pembangunan tersebut berkaitan dengan pendidikan.
‘’Lima pilar pembangunan Kabupaten Kampar selalu ada di setiap kehidupan kita, peningkatan akhlak dan moral bisa diterapkan kepada anakanak,’’ ucapnya. Sebelumnya, Camat Kampar Utara Drs Iskandar MSi dalam sambutan mengajak seluruh pengurus dan anggota PGRI Kecamatan Kampar Utara untuk menyukseskan program 5 pilar pembangunan yang dikerucutkan menjadi 3 zero yakni zero kemiskinan, pengangguran dan rumah-rumah kumuh.(why) TATA LETAK: EKOFAIZIN
PRO-BENGKALIS
24
Negeri Junjungan
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Pemkab-Chevron Bahas Percepatan Pembangunan
B
ERTEMPAT di Sakai Guest House I-116 kompleks PT Chev ron Pasific Indonesia (PT CPI) Rumbai, Pekanbaru, Senin (28/9) siang, Penjabat (Pj) Bupati H Ahmad Syah Harrofie mengadakan kunjungan muhibah dengan Senior Vice President Sumatera Operations Harris Djauhari. Dalam pertemuan silaturahmi yang berlangsung sekitar satu setengah jam itu, pada intinya Ahmad Syah berharap, komitmen PT Chevron Pacific Indonesia
(PT CPI) untuk meningkatkan kondisi sosial dan ekonomi, yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup. Berkelanjutan dan menciptakan lapangan kerja untuk mendorong kemandirian masyarakat di wilayah kerjanya, ke depan dapat terus di tingkatkan. “Begitu dukungan terhadap percepatan pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemkab Bengkalis yang penyelesaiannya perlu dukungan PT CPI,” harap Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Pemerintah
Provinsi Riau ini. Selain Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Heri Indra Putra, turut mendampingi Ahmad Syah dalam pertemuan yang berlangsung penuh rasa kekeluargaan itu Kadis Pekerjaan Umum HM Nasir, Kadis Pertambangan dan Energi H TS Ilyas, dan Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi H A Ridwan Yazid, Kepala Bagian Humas Johansyah Syafri dan Kasubbag Peliputan dan Dokumentasi Bagian Humas Adi Sutrisno. Sedangkan dari manaje-
men PT CPI hadir dalam pertemuan tersebut Sainur Arif (GM PGPA Sumatera Operations), Ferry Martin (Manager HES), Adi Nugraha (Manager HRD), Rizal Harun (Manager Security), Deswandi Muzwar (Manager PGPA RTH), dan Sudarman Umar (Specialist Hubungan Pemerintah) Di bagian lain, agar berbagai persoalan yang terjadi di Kabupaten Bengkalis, baik itu yang langsung maupun tidak langsung melibatkan PT CPI dan Pemkab Bengkalis dapat diselesaikan den-
gan baik dan cepat, Ahmad Syah berharap, koordinasi dan komunikasi antara kedua belah pihak terus terbina dengan baik. “Untuk membahas isuisu terkini dan saling tukar informasi, sebaiknya dilakukan pertemuan secara berkala. Semacam coffee morning. Bukan hanya dengan Pemkab, termasuk juga bersama dengan pemerintah daerah lainnya di Riau yang termasuk dalam di wilayah kerja PT CPI,” harap Ahmad Syah. Harris Djauhari menga-
takan, pada prinsipnya PT CPI siap dan akan mendukung setiap kebijakan pembangunan Pemkab Bengkalis. Namun dalam prosesnya dukungan itu terkadang memang perlu waktu, karena harus melalui mekanisme dan prosedur yang berlaku. “Karena tidak semua keputusan serta merta dapat diambil PT CPI. Sebab untuk halhal tertentu harus atas persetujuan pihak lain. Misalnya harus dikoordinasikan dahulu dengan atau keputusannya ada pada Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha
Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan kementerian terkait,” ujarnya. Harris Djauhari juga menyambut baik usulan Ahmad Syah untuk diadakan pertemuan rutin antara kedua belah pihak. Dia juga mengatakan, jika memang diperlukan, pihaknya siap membantu Pemkab menjembatani koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat pembangunan di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini. Misalnya dengan SKK Migas.(adv/a)
Diklat Pencaker Jurusan Sepeda Motor Ditutup
TERIMA PIALA: Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie menerima penyerahan piala Perpustakaan Khusus Terbaik I Provinsi Riau 2015 dari Kepala Balitbang Sopyan Hadi, Selasa (29/9/ 2015).
DIKLAT pencari kerja jurusan sepeda motor tajaan Disnakertrans Kabupaten Bengkalis di Balai Latihan Kerja Disnaker di Jalan Pipa Air Bersih Duri selama 45 hari dari tanggal 14 Agustus 2015 lalu berakhir sudah, Selasa (29/9). Diklat yang diikuti 16 peserta dari Mandau dan Pinggir itu ditutup secara resmi oleh Kadisnakertrans HA Ridwan Yazid SSos diwakili Kabid Transmigrasi H Syamsul. Kala itu juga hadir PPTK, Syahril, instruktur Basmara Ayuna ST, serta staf Disnakertrans setempat H Anharizal SE MSi dan sejumlah pegawai. Dalam sambutannya mewakili Kadisnakertrans H Syamsul mengucapkan selamat kepada para peserta Diklat. Dia berharap, mereka tak hanya menggantungkan harapan kepada perusahaan yang ada di daerah ini. “Berusahalah membuka lapangan pekerjaan. Bentuk kelompok usaha bersama. Buat program lalu buka bengkel kendaraan roda dua,” sarannya. H Syamsul minta peserta yang telah menamatkan Diklat ini giat berikhtiar dilandasi keikhlasan dalam upaya mengais rezeki yang telah diserakkan Allah di muka bumi.(adv/b)
HUMAS PEMKAB BENGKALIS
Kabut Asap Semakin Pekat
Balitbang Juara I Perpustakaan Khusus Riau
MESKIPUN sempat turun hujan lebat, Senin (28/9) sore sekitar 40 menit, namun sejak Selasa (29/9) pagi kondisi udara di sebahagian besar wilayah Kabupaten Bengkalis justru diselimuti kabut asap yang tebal dan pekat. Diperkirakan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) sudah berada di angka 600. Mayoritas sekolah mulai dari PAUD, TK, SD, SLTP dan SLTA diliburkan, meski ada beberapa sekolah yang bandel tetap melaksanakan aktivitas belajar mengajar ditengah kabut asap. Informasi dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bengkalis menyebutkan kalau ISPU hari ini diperkirakan sudah mencapai angka 600-an, artinya kondisi udara Bengkalis sudah masuk kategori berbahaya buat kesehatan. Disampaikan Kepala BLH Arman AA, dengan semakin pekatnya kabut asap harus diwaspadai seluruh elemen masyarakat, dengan menjaga kesehatan serta melindungi anak-anaknya dari bahaya kabut asap. “Udara yang kita hirup sekarang kandungan oksigennya sudah jauh berkurang. Ditambah lagi dengan kabut asap tebal yang menutupi udara Bengkalis sudah mengandung partikel-partikel yang membahayakan kesehatan. Bau asapnya-pun sudah terasa ketika kita bernafas,”terang Arman.(adv/a)
PRESTASI kembali diraih Kabupaten Bengkalis di tingkat Provinsi Riau. Kali ini dari ajang lomba Perpustakaan Khusus 2015 yang ditaja diadakan Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi (BPAD) Provinsi Riau. Betapa tidak, meskipun baru kali pertama mengikutinya, Perpustakaan Khusus Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kabupaten Bengkalis dinobatkan sebagai Perpustakaan Khusus Terbaik I tingkat Provinsi Riau 2015. Sedangkan untuk terbaik II dan III, masing-masing direbut Perpustakaan Khusus Bank Indonesia Pekanbaru dan Bappeda Rokan Hilir. Tak hanya itu, pada lomba yang ditaja Senin (28/9),
Perpustakan Khusus Balitbang Bengkalis ini bukan saja berhasil menyingkirkan 12 Perpustakaan Khusus lainnya di Bumi Lancang Kuning ini yang ikut lomba. Tetapi juga berhak mewakili Provinsi Riau di ajang serupa di tingkat nasional yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Usai menerima menerima piala dari Kepala Balibang Sopyan Hadi, Penjabat (Pj) Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie memberikan apresiasi atas keberhasilan tersebut. Asisten I Pemprov Riau ini berharap, prestasi yang diraih tersebut benar-benar dapat dijadikan motivasi agar ke depan semakin dan bertambah baik lagi.
“Tingkatkan terus kuantitas dan kualitas pelayanan, sehingga minat baca masyarakat, khususnya terhadap bahan bacaan yang dimiliki Perpustakaan Khusus Balitbang ini, semakin meningkat. Kemudian, persiapan sejak sekarang, agar amanah menjadi duta Provinsi Riau dalam lomba serupa di tingkat nasional, juga dapat memberikan hasil yang terbaik,” ujar Ahmad Syah. Di bagian lain, kepada seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan pimpinan Badan Publik di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini, Ahmad Syah mengimbau, untuk dapat mengikuti jejak Balitbang ini. Supaya memiliki Perpustakaan Khusus.
“Sebagai bagian dari program mencerdaskan anak bangsa dan meningkatnya partisipasi masyarakat untuk menjadikan perpustakaan sebagai pusat keilmuan dan sumber pengetahuan dapat berkembang lagi. Kami harapkan masing-masing SKPD dan Badan Publik di daerah ini hendaknya juga dapat memiliki Perpustakaan Khusus,” harapnya. Kepada Kepala Balitbang Bengkalis, mantan Kepala BPAD Provinsi Riau ini juga berharap, agar fasilitas yang ada terus dilengkapi. Begitu juga koleksi buku, sehingga benar-benar representatif sebagai sumber ilmu pengetahuan dan penambah wawasan masyarakat. Menurut informasi yang
berhasil dirangkum, salah satu kunci keberhasilan Perpustakaan Khusus Balitbang Bengkalis ini, karena bahan bacaan yang dikoleksi merupakan karya ilmiah yang sifatnya implementatif (terapan). Merupakan hasil dari lomba karya ilmiah yang setiap tahunnya ditaja Balitbang Bengkalis yang hasilnya dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Selain itu, dalam pelayanannya, Perpustakaan Khusus Balitbang Bengkalis ini, juga memberikan layanan secara online yaitu melalui electronic library. Maksudnya, koleksi bahan bacaan yang dimiliki juga tersedia dalam bentuk format digital dan bisa diakses dengan komputer secara online.(adv/a)
Baru Saja Diaspal, Jalan Langsung Hancur ISPU di Kawasan Duri Camp DURI (RP) - Baru saja diaspal akhir Agustus lalu, Jalan Desa Harapan Ujung dalam wilayah Kelurahan Air Jamban, Duri kini sudah kembali hancur-lebur. Kenyataan tersebut sangat memalukan. Apalagi, proyek penambalan jalan yang dilaksanakan jajaran Pemkab Bengkalis itu baru berumur sekitar sebulan saja. Penyebab utama kerusakan itu adalah lelehan air limbah dari rumah dan sejumlah ruko yang menggenangi ruas jalan tersebut. Sewaktu diaspal ulang pihak rekanan akhir Agustus lalu, tidak ada sama sekali upaya mengatasi luberan air limbah. Akibatnya, beberapa hari
REDAKTUR: KAMARUDDIN
SYUKRI DATASAN/RIAU POS
RUSAK: Baru saja diaspal, Jalan Desa Harapan Ujung Duri sudah rusak, Selasa (29/9/2015).
kemudian gejala kerusakan langsung terlihat.
Selasa (29/9), aspal baru yang langsung hancur dan
membentuk sejumlah lekukan macam lubang undurundur itu telah ditambal penduduk memakai pecahan bata dan kerikil. Sementara tanggung jawab dari instansi terkait belum kelihatan sama sekali. Proyek memalukan tersebut kontan saja mengundang komentar H Arwan Mahidin Rani, tokoh masyarakat setempat. “Ini proyek yang tak direncanakan matang. Apa kerja konsultan perencananya. Harusnya parit drainase dibuat dulu, baru jalannya diaspal. Kami minta tanggungjawab Pemkab dan pihak rekanan,” jelas mantan anggota DPRD Bengkalis ini.(sda)
Mencapai Angka 631 PSI DURI (RP) - Seakan tak putus dirundung malang, kabut asap tebal kembali menyelimuti Kota Duri dan kawasan sekitarnya, Selasa (29/9) pagi. Hingga sore, tingkat cemaran kabut asap tak berubah ke arah yang lebih baik. Kenyataan tersebut merisau banyak pihak. Communication Specialist PT CPI, Dian Paramita menyebutkan, tingkat cemaran udara yang tercatat di kawasan Duri Camp mencapai angka 631 PSI pada pukul 07.00 WIB. Sementara itu, pa-
da waktu bersamaan, polusi udara di kawasan Duri Field tercatat pada angka 585 PSI. Kondisi udara di kedua lokasi itu berbahaya. “Entah kapan kabut asap pekat ini akan enyah. Setiap hari kami dihadapkan pada masalah yang menyesakkan dada. Hanya cerah beberapa hari saja. Setelah itu, kabut asap kembali muncul. Kalender pendidikan jadi kacau, proses belajar mengajar di sekolah pun sangat terganggu,” ujar Bisma, warga Kelurahan Air Jam-
ban, Duri. Karena kabut asap kembali parah, sejumlah sekolah terpaksa memulangkan siswa. Misalnya YPIT Mutiara Duri. Siswa SD dan SMP yang sudah sampai di sekolah menggunakan bus terpaksa dipulangkan kembali. Siswa SMA tetap belajar. Hal serupa juga terjadi di beberapa sekolah lain. Meski begitu, dalam pantauan Riau Pos kemarin, TKIT Al-Kautsar tetap melanjutkan proses belajar mengajar dalam ruangan kelas.(sda)
TATA LETAK: EFAN
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
PRO-ROKAN HULU
25
Negeri Seribu Suluk
Main Judi, Kepala Desa Ditangkap Polisi Laporan HARJONO, Kunto Darussalam harjono@riaupos.co.id
KADES Kembang Damai, Kecamatan Pagaran Tapah Darussalam, Salmi bersama dua orang temannya bernama Afrizal dan Putra Ardi Candra, Ahad (27/9) ditangkap jajaran Polsek Kunto Darussalam. Ketiga tersangka ditangkap saat ber-
main judi kartu remi. Informasi yang dirangkum Riau Pos dari sejumlah masyarakat Desa Kembang Damai, Selasa (29/ 9) Kades Kembang Damai tersebut ditangkap di bawah pohon sawit di Desa Kembang Damai. Ia bersama temannya ditangkap polisi saat bermain judi jenis kartu remi. Selain kasus bermain judi,
sejumlah informasi juga mengatakan kalau ketiga tersangka tengah mengonsumsi narkotika jenis sabu. Justru itu, masyarakat meminta agar ketiga tersangka diperiksa dengan teliti. Ketika Riau Pos mengkonfirmasi hal tersebut kepada Kapolres Rokan Hulu, AKBP Pitoyo Agung Yuwono melalui Kapolsek Kunto
Darussalam, AKP Yulihesman, ia membenarkan kejadian tersebut. “Betul kita telah menangkap Salmi dan dua tersangka lainnya yang bernama Afrizal dan Putra Ardi Candra. Kini ketiga tersangka sudah kita amankan di Mapolsek Kunto Darussalam,” jelas Yulihesman. Yulihesman menjelaskan, kalau penangkapan tersangka berdasar-
kan laporan dari masyarakat. “Setelah dapat laporan, kita langsung ke lokasi yang dimaksud yaitu di pondok di bawah pohon sawit di Desa Kembang Damai. Kita langsung mengamankan ketiga tersangka bersama barang bukti yaitu kartu remi dan uang tunai sekitar Rp1,7 juta,” kata Yulihesman. Ketika ditanya mengenai tudin-
gan masyarakat kalau ketiga tersangka tersebut tengah mengonsumsi narkotika jenis sabu, Yulihesman membantah hal tersebut. “Yang jelas, ketika kita tangkap, tersangka sedang bermain judi. Sementara bukti kalau mereka mengosumsi narkotika, itu tidak ada kita temukan,” sanggahnya.(hen)
Bupati Selamat Pulang Ibadah Haji
HUMAS PEMKAB
SALAMI MASYARAKAT: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi dan istri Hj Magdalisni Achmad menyalami masyarakat yang datang menyambut sepulangnya melaksanakan ibadah haji, Selasa (29/9/2015).
RATUSAN tokoh masyarakat, tokoh ulama dan pejabat di lingkungan Pemkab Rohul, Selasa (29/9) siang menyambut kedatangan Bupati Drs H Achmad MSi beserta istri Hj Magdalisni Achmad yang diberi keselamatan dan kesehatan pergi dan pulang ke tanah air dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji di Tanah Suci selama 14 hari. Orang nomor satu Rokan Hulu beserta istri disambut dengan kesenian rebana. Terlihat Wakil Bupati Ir H Hafith Syukri MM yang pertama menyambut kedatangan Bupati yang tidak jauh dari rumah pribadi orangtuanya di Dusun Nogori Desa Babussalam, Kecamatan Rambah. Bupati Rohul Drs H Achmad MSi mengucapkan syukur kepada Allah SWT, ia beserta istri diberi kesehatan, nikmat dan keselamatan pergi dan pulang dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji di Tanah Suci. Dia mengaku, dalam melak-
sanakan rangkaian ibadah haji, sesuai dengan izin cuti selama 14 hari yang telah diberikan Mendagri RI. Satu hari pergi dan satu hari pulang serta 12 hari melaksanakan rangkaian ibadah haji. ‘’Alhamdulillah selama melaksanakan rangkaian ibadah haji, berjalan lancar, saya dan istri diberikan kesehatan tidak ada sakit,’’ sebutnya. Bupati dua periode itu mengaku, saat melaksanakan rangakian ibadah haji, dirinya menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan JCH Riau khususnya Rokan Hulu yang kebetulan berada sekitar 6 Km dari Masjidil Haram. ‘’Kita melihat pemondokan JCH Rohul, fasilitas, makan, minum tidak masalah dan pelayanan cukup baik. Hanya saja pemondokan JCH sedikit agak jauh dari Masjidil Haram. Di tempat mustajab, saya mendoakan Rokan Hulu dalam kondisi aman, tentram dan perekonomian masyarakat membaik ke depannya,’’ kata Achmad.(adv/a)
Lurah dan Kades Ujung Tombak Pelayanan Masyarakat KEPALA desa dan lurah yang ada di Rokan Hulu sebagai perpanjangan tangan Pemerintah Kabupaten Rohul dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Selain mempunyai peran strategis sebagai ujung tombak penyelenggaraan pemerintah, dalam memberikan pelayanan dan memberdayakan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan. Dengan adanya pembangunan yang dilaksanakan pemerintah daerah, dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pernyataan itu diungkapkan Wakil Bupati Rokan Hulu Ir H Hafith Syukri MM, Selasa (29/9), usai menghadiri serahterima jabatan (sertijab) Lurah Pasirpengaraian,
dari Zulkifli SP kepada pejabat baru Mukhlis SE di halaman upacara Kantor Lurah Pasirpengaraian. Dalam acara sertijab tersebut disaksikan Camat Rambah Arie Gunadi SSTP, tokoh masyarakat dan tokoh adat di Kelurahan Pasirpengaraian. Pada pelaksanaan serahterima jabatan, Lurah Mukhlis menyerahkan cenderamata kepada pejabat lama Zulkifli SP. Wabup dalam sambutannya meminta kepada Lurah Pasirpengaraian Mukhlis SE dapat meningkatkan kinerja dan prestasinya dengan baik, terutama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Karena Kelurahan Pasirpenga-
raian berada di ibukota kabupaten Rokan Hulu tentu mempunyai peran strategis dalam menjalankan program dan kebijakan yang dilaksanakan pemkab. Hafith juga mengucapkan terima kasih atas pengabdian dan tugas yang selama ini dilaksanakan oleh Zulkifli SP, karena termasuk pejabat yang berprestasi. ‘’Kita berharap kepada Lurah Pasirpengaraian untuk dapat melanjutkan program pejabat lama, sekaligus melakukan pendataan ulang terhadap masyarakatnya, sebab sebagian besar masih ada yang belum memiliki KTP elektronik. Kita tahu lurah dan kades yang berhubungan langsung dengan masyarakat dalam pengurusan administrasi,’’
Diduga Mabuk, Warga Mahato Tewas dengan 4 Tikaman PASIRPENGARAIAN (RP) Diduga sedang mabuk minuman tuak, Hot (56) warga Desa Mahato, Kecamatan Tambusai Utara yang sehari-hari sebagai buruh, Senin (28/9) pukul 20.45 WIB nekat menikam rekannya sendiri Ramli Sitorus (43) dengan menggunakan benda tajam hingga tewas di salah satu warung tuak di Dusun Damai Jaya Batang Kumu 1 Desa Mahato. Korban Ramli Sitorus mengalami empat luka tusukan dengan senjata tajam pada dada kanan
REDAKTUR: HENNY ELYATI
atas, luka robek pada dada kanan atas, perut atas tengah dan luka robek pada perut kanan bawah. Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum melalui Paur Humas Ipda P Simatupang kepada Riau Pos, Selasa (29/9) menyebutkan, penganiayaan berawal, Senin (28/9) petang pukul 17.00 WIB. Korban Ramli Sitorus dan pelaku Hot yang dikabarkan masih ada hubungan keluarga, bertemu di warung tuak milik Ramler Sia-
gian di Desa Mahato. Selang dua jam, sekitar pukul 19.00 WIB, korban menasehati pelaku. Diduga karena tersinggung atas kata nasehat korban, sehingga pelaku langsung berdiri mengambil benda tajam dari tasnya yang ia gantungkan di tiang warung tuak tersebut. ‘’Pelaku langsung menusuk korban dengan benda tajam dengan empat luka tusukan di bagian dada dan perut, sehingga mengakibatkan korban tewas,’’ katanya.(har)
SAKSIKAN SERTIJAB: Wabup Rohul Ir H Hafith Syukri MM didampingi Camat Rambah Arie Gunadi SSTP menyaksikan serah terima jabatan (sertijab) Lurah Pasirpengaraian dari Zulkifli SP kepada Mukhlis SE di halaman upacara Kantor Kelurahan Pasirpengaraian,Selasa (29/9/2015). HUMAS PEMKAB
sebutnya. Dalam pada itu, Lurah Pasirpengaraian Mukhlis SE dalam sambutannya berkomitmen un-
tuk menjalankan amanah yang telah diberikan pimpinan. Dengan melaksanakan tupoksi serta berupaya meningkatkan pelayan-
an kepada masyarakat serta menertibkan administrasi kependudukan Kelurahan Pasirpengaraian.(adv/b)
Polisi Tangkap Tersangka Pencabulan Anak di Bawah Umur TANDUN (RP) - Jajaran Polsek Tandun berhasil mengamankan seorang tersangka kasus pencabulan anak di bawah umur, Senin (28/9) sekitar pukul 17.00 WIB. Tersangka berinisial Sa (31) Desa Koto Tandun, Kecamatan Tandun, sementara korban berinisial An (16) warga KM 6 Desa Tandun, Kecamatan Tandun. Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono melalui Kapolsek Tandun AKP Artisal kepada Riau Pos, Selasa (29/9) men-
gatakan, kasus pencabulan tersebut bermula dari laporan seorang perempuan berinisial EN (44) yang merupakan ibu kandung korban. EN melaporkan kalau anaknya telah dicabuli oleh Sa hingga hamil besar. “Ibu korban mendapat informasi dari tetangganya, kalau anaknya tidak tinggal di Pekanbaru melainkan berada di KM 05 Desa Ujungbatu Timur Kecamatan Ujungbatu. Korban kemudian mencari lokasi anaknya tersebut,” jelas Artisal.
Informasi yang diperoleh EN memang benar, anaknya tinggal di Desa Ujungbatu, Kecamatan Ujungbatu. Namun yang membuat ia terkejut, anaknya tersebut dalam keadaan hamil besar. “Setelah mendapat lokasi anak, ibu korban langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Tandun. Kita langsung mendatangi lokasi di mana korban diinapkan dan kemudian mengamankan korban bersama sejumlah barang bukti,” kata Artisal.(har)
TATA LETAK: EFAN
PRO-INDRAGIRI HULU
26
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Negeri Bersejarah
Disdik Perpanjang Libur Sekolah Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id
HUJAN sepanjang Senin (28/9) yang mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), sepertinya belum mampu meghilangkan kabut asap yang terjadi selama ini. Bahkan, kabut asap yang terjadi sepanjang Selasa (29/9) semakin pe-
___
kat dari sebelumnya. Padahal hujan Senin mulai pukul 09.00 WIB hingga sorenya. Hanya saja, hujan yang mengguyur sebagain besar wilayah Kabupaten Inhu tidak terlalu lebat. Sementara warga berharap, dengan adanya hujan yang terjadi tersebut dapat menghilangkan kabut asap. Sebab, kabut asap yang terjadi ini sudah berdamp-
ak kepada semua sisi kehidupan. Dengan kondisi itu, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Inhu kembali akan memperpanjang masa libur siswa semua tingkatan. “Sebelumnya sudah ditetapkan libur sejak Senin (28/9) hingga Rabu (30/9) ini. Libur itu masih akan diperpanjang apabila kabut asap masih terus terjadi dan tebal,” ujar Sekretaris Disdik
Inhu Ir Winaldi MSi, Selasa (29/ 9). Menurutnya, akibat kondisi kabut asap yang sudah mengganggu proses belajar hampur satu bulan itu, diminta kepada masing-masing sekolah untuk merancang kembali jadwal pelaksanaan ujian tengah semester. Karena, akibat kabut asap ini sudah menganggu proses belajar dan
sudah banyak bahan pelajaran siswa yang tertinggal. Selain itu sambungnya, kepada wali kelas dan guru diminta terus memantau aktivitas belajar siswa dirumah melalui pekerjaan rumah yang diberikan. “Pihak UPTD Pendidikan dan Pengawas Sekolah juga diminta memantau dan turun ke sejumlah sekolah, untuk mengetahui peker-
jaan rumah yang diberikan guru kepada siswa,” ungkapnya. Lebih jauh disampaikannya, kepada masing-masing kepala sekolah juga diminta membuat imbauan agar orang tua ikut memantau proses belajar siswa dirumah. “Kepada orangtua juga diimbau agar melarang siswa atau anaknya, untuk mengurangi aktivitas diluar rumah,” imbaunya.(kom)
LIRIK___
Warga Lirik Hilang saat Melihat Kebun Terbakar LIRIK (RP) – Wajah Yesi Andriani (30) warga Sukajadi Kecamatan Lirik, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) masih terlihat murung. Bahkan air matanya terus saja mengalir seakan tanpa disadairinya. Sebab, sejak tiga hari lalu tepatnya pada Ahad (27/9), orangtuanya Yurnalis (65) tidak pulang ke rumah hingga saat ini yang sebelumnya berencana melihat kebun sawitnya di Desa Seko Lubuk Tigo Kecamatan Lirik. Sejak Senin (28/9) pihak keluarga dibantu warga lainnya serta dari unsur kecamatan dan Polsek serta TNI sudah melakukan pencarian di sekitar kebun korban. Anehnya di lokasi kebun tersebut hanya ditemukan sepeda motor Honda Kirana BM 5707 BF yang sebelumnya dipakai korban. “Saat meninggalkan rumah, ayah saya menggunakan sepatu boat karet warna kuning, helm putih serta pakai kacamata. Ciri-ciri ayah saya dengan bentuk tubuh badannya agak gemuk serta rambut lurus dengan tinggi sekitar 165 cm,” ujar Yesi Andriani yang sangat berharap orang tuanya dapat cepat ditemukan. Menurutnya, ayahnya meninggalkan rumah pergi ke kebun, Ahad (29/9) sekitar pukul 10.00 WIB. Berdasarkan informasi dari sejumlah tetangga, ada kebakaran di sekitar kebun miliknya atau sekitar 10 Km dari rumahnya. Nyatanya, setelah keluarga dan warga serta pihak lainnya tidak ada kebakaran pada kebunnya. “Pencarian terus dilakukan. Hanya saja, terkendala tebalnya kabut asap,” terangnya. Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Lirik AKP Usman membenarkan adanya warga Sukajadi Kecamatan Lirik atas nama Yurnalis (65) hilang sejak Ahad (27/9).(kas)
KASMEDI/RIAU POS
BUKA SELUBUNG: Direktur Operasional PT TSS Wesly Marugan Simatupang (kiri) bersama personel Polsek Rengat membuka selubung tanda diresmikan Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) Sido Rukun Desa Pematang Jaya, Kecamatan Rengat Barat disaksikan Kadisbun Ir H Hendrizal MSi (kanan), belum lama ini.
Pj Bupati Tegaskan Netralitas PNS di Pilkada Serentak RENGAT (RP) - Penjabat Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H Kasiarudin SH menegaskan, pemerintah berkewajiban untuk memfasilitasi serta mensukseskan penyelenggaraan Pilkada. Bahkan, dirinya juga berkewajiban untuk menjaga netralitas Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam penyelenggaraan Pilkada. Hal itu disampaikannya pada acara sosialisasi Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Inhu tahap II oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kes-
bangpol) Inhu, Selasa (29/9). “Sosialisasi ini merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting guna mengevaluasi agar dalam pelaksanaan Pilkada ke depan dapat terlaksana dengan baik,” ujar H Kasiarudin SH. Menurutnya, jika mengacu pada hasil presentasi, partisipasi masyarakat di beberapa pelaksanaan pemilihan umum lalu dinilai masih belum maksimal. Maka dari itu, dengan adanya sosialisasi ini diharapkan
pada pelaksanaan Pilkada ke depan keikutsertaan masyarakat untuk memberikan hak suaranya akan semakin meningkat. Sebab, kesuksesan pelaksanaan Pilkada, bukan hanya berintegritas pada Komisi Pemilihan Umum (KPU). “Perlu adanya dukungan dari seluruh masyarakat,” tegasnya. Khusus kepada para peserta diharapkan agar informasi yang telah diperoleh melalui sosialisasi ini, selanjutnya di-
teruskan kepada para warga lainnya di setiap desa dan kecamatan. “Sehingga sosialisasinya betul-betul bermanfaat,” harapnya. Kepala Badan Kesbangpol Inhu Adri Bahar SSos mengatakan, pelaksanaan sosialisi ini merupakan wujud usaha pemerintah demi menyukseskan penyelenggaraan Pilkada serentak pada 9 Desember mendatang. “Pelaksanaan sosialisasi tahap II ini, diikuti puluhan peserta dari pemuka masyarakat, tokoh pemuda serta para per-
Harga TBS Pekan Lalu
Harga TBS sawit Periode 30 September-6 Oktober 2015
3 tahun Rp941,05
4 tahun Rp1.068,03
5 tahun Rp1.153,12
6 tahun Rp1.191,03
7 tahun Rp1.242,09
8 tahun Rp1.285,31
9 tahun Rp1.331,06
10 tahun Rp1.372.34
wakilan partai politik di 7 kecamatan yang ada di Inhu,” ujarnya. Sedangkan sebagai narasumber, langsung dari Kasubdit Pengembangan Budaya Politik Lokal Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri, Dra Elly Yuniarti MM. Selain itu, juga ada Kepala Bidang Kepemiluan Kesbangpol Provinsi Riau Ferry Yusnadi SSos serta beberapa narasumber dari Kabupaten Inhu.(kas)
PRO-SAWIT
3 tahun Rp 909,74
4 tahun Rp1.031,84
5 tahun Rp1.113,68
6 tahun Rp1.150,18
7 tahun Rp1.199,29
8 tahun Rp1.240,86
9 tahun Rp1.284,89
10 tahun Rp1.324.58
Pekan Ini, Harga TBS Kelapa Sawit Naik Tipis PEKANBARU (RP)- Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit pekan ini kembali mengalami kenaikan. Meskipun kenaikannya hanya tipis, yakni Rp47,76 per kilogram (Kg) untuk umur 10 tahun ke atas atau menjadi Rp 1.372.34 per Kg. Pada pekan sebelumnya harga TBS untuk umur 10 tahun keatas berada di harga Rp1.324.58 per kg. Sekretaris Tim HTBS Sawit Riau, Ir Rusdi mengatakan, harga CPO untuk kontrak di bursa komoditas Malaysia pada perdagangan pekan ini tampak mengalami peningkatan lanjutan. Harga komoditas ini menguat dengan signifikan di tengah kabar bahwa permintaan sudah mulai mengalami peningkatan. Harga kontrak Desember yang merupakan kontrak paling aktif menguat tajam sebesar 52 Ringgit atau setara dengan 2,32 persen dan diperda-
REDAKTUR: KAMARUDDIN
Kami berharap harga CPO semakin menguat dan memberikan nilai tambah yang lebih banyak terhadap para pekebun berupa kenaikan harga jual TBS, sehingga balance keuangan terjadi. Ir RUSDI Sekretaris Tim HTBS Sawit Riau
gangkan pada posisi 2.292 Ringgit per ton. “Sentimen positif juga tampak muncul dari data ekspor Malaysia. Tercatat bahwa ekspor CPO Malaysia naik 13,3 persen pada 1– 20 September 2015 dibandingkan periode yang sama pada Agustus menjadi 1,12 juta ton,” katanya. Dikatakannya, di pasar dalam
negeri tidak kalah menguatnya harga CPO. Pasar spot terjadi peningkatan setiap hari perdagangan, kontrak CPO Astra dan PTP juga mengalami hal yang sama dan sudah menembus angka Rp7.180 per kg (include PPN). Para analis memperkirakan akan terus terjadi bullis atau penguatan yang cukup signifikan
pekan depan. “Kami berharap harga CPO semakin menguat dan memberikan nilai tambah yang lebih banyak terhadap para pekebun berupa kenaikan harga jual TBS, sehingga balance keuangan terjadi,” ujar Ir Rusdi. Secara keseluruhan, penetapan harga TBS Provinsi Riau Nomor 38 periode 30 September sampai 6 Oktober 2015 adalah sebagai berikut. Untuk umur 3 tahun Rp941,05 per Kg, umur 4 tahun Rp1.068,03 per Kg, umur 5 tahun Rp1.153,12, umur 6 tahun Rp1.191,03 per Kg, umur 7 tahun Rp1.242,09 per Kg, umur 8 tahun Rp1.285,31 per Kg, umur 9 tahun Rp1.331,06 per Kg, umur 10 tahun ke atas Rp1.372.34 per Kg. “Indeks K : 86,09 persen, harga CPO Rp 6.081,64 per Kg, kernel Rp 3.869.61 per Kg naik sebesar 47,76 per kg untuk umur 10 tahun ke atas,” tutupnya.(sol)
TATA LETAK: ANDRE
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
PRO-KEPULAUAN MERANTI
27
Merangkai Pulau Membangun Negeri
Petugas Dishub Jangan Main HP saat Bertugas Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id
HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS
BERI SAMBUTAN: Pj Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto memberikan sambutan saat seminar wawasan kebangsaan, Senin (28/9/2015).
SELATPANJANG___ Perda IMB Segera Diparipurnakan
___
SELATPANJANG (RP) - Sebanyak 9 orang anggota Panitia Khusus III DPRD Kepulauan Meranti melakukan studi banding ke Pemerintah Kota Surabaya. Kunjungan tersebut untuk mempelajari tata kelola izin mendirikan bangunan (IMB) serta retribusi. Ketua Pansus III DPRD Meranti, Asmawi saat dikonfirmasi mengatakan selama ini Pemko Surabaya dikenal telah berhasil melakukan pengelolaan IMB dengan baik. Oleh karena itu kota pahlawan itu menjadi tujuan Pansus Perda IMB Meranti. “Sejauh ini mereka (Pemko Surabaya) dikenal telah berhasil dalam hal ini. Makanya menjadi patokan kita sebelum perda ini diparipurnakan,” kata Asmawi, Selasa (29/8) kepada wartawan. Menurutnya studi banding tersebut penting untuk mempelajari bagaimana Perda IMB bisa dijalankan secara baik oleh Pemko Surabaya. Dengan begitu akan diketahui dimana letak kekurangan draft Perda IMB yang dibahas oleh Pansus III DPRD Meranti. “Jadi kita bisa membandingkan dan mempelajari hal-hal yang bisa bertentangan dari aspek hukum. Serta kendala dalam implementasinya kepada masyarakat,” tutur politisi PDI Perjuangan Meranti itu. Setelah ini, kata Asmawi, pihaknya akan berkoordinasi kembali dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait seperti Dinas Pekerjaan Umum (PU), Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT), Dinas Pendapatan, dan Bagian Hukum.(amy)
Varietas Kopi Liberika Rangsang Akan Dilepas SELATPANJANG (RP) - Verietas kopi jenis liberika asal Rangsang akan segera dilepas. Namun hal itu akan dilakukan setelah tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) merekomendasikannya. Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Kadishutbun) Kepulauan Meranti, Ir Mamun Murod MM MH mengatakan Tim Monev nantinya akan datang ke Meranti untuk melakukan penilaian. “Tim Monev terdiri dari Sertifikasi Benih Kementerian Pertanian dan Direktorat Jenderal Perkebunan,” ujarnya, Selasa (29/9) kemarin. Diterangkannya bahwa sebelum varietas dilepas di-
Bahkan, sudah ada permintaan dari luar terhadap produk kopi kita ini. Tinggal kita saja lagi, berapa sanggup mengirim untuk memenuhi permintaan itu. Ir MAMUN MUROD MM MH Kadishutbun Kepulauan Meranti
lakukan terlebih dahulu sertifikasi Indikasi Geografis (IG) yaitu perlindungan atas tanda atau nama produk tertentu yang menunjukkan lokasi geografis suatu daerah yang sudah hampir tuntas. Sehing-
ga nantinya kopi asal Kepulauan Meranti terdaftar dan dapat dipasarkan dengan nama sendiri. Ditegaskannya bahwa kopi Rangsang ini berjenis liberika. Kopi jenis ini lebih pahit dari
jenis kopi arabika dan kopi lainnya. Bahkan kopi jenis liberika ini lebih disukai oleh orang-orang di luar negeri. “Bahkan, sudah ada permintaan dari luar terhadap produk kopi kita ini. Tinggal kita saja lagi, berapa sanggup mengirim untuk memenuhi permintaan itu,” ungkapnya. Selain itu, upaya lain yang akan dilakukan nantinya adalah melakukan pelatihan dan pembinaan kepada petani, mulai bagaimana kondisi bijikopi siap panen, penggilingannya, sampai kepada packingnya. Sehingga, bisa lebih maksimal dalam memenuhi permintaan pasar. “Kita akan giring para petani
untuk menghasilkan kopi yang sesuai dengan permintaan pasar,” sebut Kadishutbun Kepulauan Meranti itu. Untuk diketahui kopi liberika adalah jenis kopi yang berasal dari Liberia, Afrika Barat. Kopi ini dapat tumbuh setinggi 9 meter dari tanah. Di abad19, jenis kopi ini didatangkan ke Indonesia untuk menggantikan kopi arabika yang terserang oleh hama penyakit. Sejak itula kopi jenis ini berkembang dan diminati. “Mudah-mudahan varietasnya bisa dilepas. Dan Kepulauan Meranti akan ditetapkan sebagai daerah penghasil kopi jenis liberika,” terangnya.(amy)
Kue Putu Piring Khas Bokor Sajian Istimewa
Bokor River International Reggae Festival Bentuknya bundar dan pipih. Dengan warna kuning khas kunyit memiliki sedikit bercak berwarna coklat ditambah parutan kelapa dibungkus di dalam daun pisang. Masyarakat di Desa Bokor Bokor, Kecamatan Rangsang Barat menyebutnya kue putu piring. Makanan ini merupakan khas masyarakat Melayu sejak jaman nenek moyang. Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id
HINGGA kini tidak banyak terlihat keberadaan kue ini. Namun di Desa Bokor kue ini masih menjadi primadona yang sangat disukai masyarakat di sana. Kue yang memiliki rasa manis ini akan menjadi sajian istimewa pada Bokor River International Reggae Festival yang akan digelar pada 28-29 Oktober di Desa Bokor, Kecamatan Rangsang Barat. “Kita akan mencoba memperkenalkan makanan khas daerah ini. Mudahmudahan sangat diminati,” ungkap Ketua Sanggar Bathin Galang, Sopandi SSos, Selasa (29/9).
REDAKTUR: HENNY ELYATI
PJ Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto merasa kecewa dengan kinerja dari petugas Dinas Perhubungan (Dishub) di lapangan. Terutama yang bertugas menjamin ketertiban dan kelancaran arus lalu lintas di setiap simpang di Kota Selatpanjang. Pasalnya para petugas tersebut masih banyak bertugas sambil bermain handphone (HP). “Jangan main HP saat berada di lapangan atau bertugas di jalan raya,” ungkapnya, Selasa (29/9) lalu. Dia mengaku sudah selalu melihat petugas Dishub yang tidak maksimal menjalankan tugasnya di setiap persimpangan jalan dan malah duduk-duduk sambil bermain HP. “Kita harus bisa bekerja profesional. Karena masyarakat melihat kita,”
ingat Edy. Hal itu disampaikan Pj Bupati karena setiap pagi sering melihat petugas Dishub yang lebih banyak dudukduduk sambil bermain HP. Sementara seharusnya petugas Dishub tersebut harus membantu melakukan pengaturan di jalan raya dan setiap persimpangan. “Walaupun arus lalu lintas tidak padat, namun petugas Dishub harus tetap siaga. Bukan malah dudukduduk dan bermain HP,” sebut Edy Kusdarwanto lagi. Sementara itu Kepala Seksi (Kasi) Lalu Lintas, M Nizar SSos mengaku menyadari hal itu. Dia juga sudah mengingatkan kepada jajarannya di lapangan agar dapat bekerja maksimal. “Saya juga terus mengevaluasi dan meminta kepada seluruh jajarannya agar meningkatkan kinerja,” sebutnya.(hen)
Apalagi di Desa Bokor sendiri masih terdapat pembuat kue yang masih konsisten menjaga citarasa dan cirikhas yang dibungkus dengan daun pisang. “Alhamdulillah kita sudah berkoordinasi dengan pembuat kue yakni ibu Norham agar dapat memenuhi permintaan agar kue tersebut bisa disajikan nantinya,” ujarnya. Ditambahkan Norham (60) yang masih menjaga cara membuat kue putu piring dengan cara tradisional tersebut bahwa kue tersebut dibuat dengan berbahan dasar ubi ditambah gula merah dan kelapa. “Kue ini sudah menjadi tradisi turun temurun dan cara pembuatannya pun masih tradisioanal,” ujar Nurham.***
AHMAD YULIAR/RIAU POS
KUE PUTU: Nurham (60) warga Bokor bersama anaknya Reni (40) yang masih membuat putu piring, makanan khas daerah itu, beberapa waktu lalu.
TATA LETAK: ANDRE
PRO-PELALAWAN
28
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Tuah Negeri Seiya Sekata
Sekolah Libur hingga Akhir Pekan Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id
HUMAS PEMKAB PELALAWAN FOR RIAU POS
SERAHKAN BANTUAN: Bupati Pelalawan HM Harris menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Lintas Timur Pangkalankerinci, Selasa (29/9/2015).
PANGKALANKERINCI___ 463 Siswa SMKN 1 Ikuti Prakerin ___
PANGKALANKERINCI (RP) - Bupati Pelalawan HM Harris secara resmi melepas sebanyak 463 pelajar SMK Negeri 1 Pangkalankerinci yang akan mengikuti pelaksanaan praktek kerja industri (prakerin) disejumlah instansi Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Pelalawan serta perusahaan yang ada di Riau dan luar Provinsi Riau, Selasa (29/9). Turut hadir dalam pelepasan prakerin tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan Drs H Syafruddin Kamal MM, Ketua Komite Sekolah SMK Herman Maskar diwakili Sektretaris Azwar, Kepala Sekolah SMKN 1 Pangkalankerinci Nurasia SPd MPd dan ratusan siswa yang ikut Prakerin. Dalam sambutannya, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, bahwa sampai saat ini praktik kerja industri merupakan salah satu program pendidikan sistem ganda yang melibatkan dunia usaha dan industri serta terintegrasi pada kurikulum sekolah SMK. Sedangkan tujuan prakerin ini sendiri yakni memberikan pembekalan kepada siswa untuk kompeten di bidang keahlian yang dipilih. Di samping itu juga, prakerin ini diharapkan dapat menumbuhkan dan menempa nilai-nilai karakter masing-masing siswa. “Dan sampai saat ini, penyelenggaraan pendidikan sekolah menengah kejuruan adalah memadukan program pendidikan antara sekolah dengan dunia usaha dan industri. Sementara itu, pendidikan kejuruan ini bertujuan untuk mempersiapkan tenaga-tenaga terampil dengan keahlian tertentu sesuai dengan program keahlian yang dikembangkan di sekolah,” ucap Harris.(amn)
REDAKTUR: M ERIZAL
KONDISI kabut asap yang semakin tebal masih terus menyelimuti Kabupaten Pelalawan hingga kembali ke level berbahaya dengan Indeks Standart Pencemaran Udara (ISPU) PM 10 di atas 800 Psi yang berarti kategori berbahaya, membuat aktivitas pendidikan di Kabupaten Pelalawan lumpuh total sejak sebulan terakhir. Bahkan, dengan kondisi tersebut, Dinas Pendidikan Pelalawan terpaksa kembali mengambil kebijakan untuk melakukan libur situasional bagi anak-anak PAUD, TK, SD dan SMP hingga Sabtu 3 Oktober 2015 mendatang. Sementara
itu, untuk pelajar tingkat SMA,SMK dan MA kembali sekolah seperti biasa mulai hari Rabu (30/9). “Ya, kondisi asap tebal yang menyebabkan ISPU berada pada level berbahaya, seakan masih enggan untuk berhenti menyelimuti Negeri Amanah ini. Kami sangat khawatir dan tidak ingin para pelajar kita menjadi korban akibat udara yang berbahaya ini. Sehingga kami terpaksa kembali memutuskan memperpanjang libur bagi siswa PAUD hingga SMP mulai Rabu (30/9) hingga hingga Sabtu (3/10) mendatang. Namun demikian, untuk SMA sederajat kembali masuk sekolah Rabu (30/ 9) besok atau hari ini. Dan Kami juga meminta agar sekolah memulai aktivitasnya agak siang, sekitar
pukul 08.00-08.30 WIB saja,” terang Kepala Dinas Pendidikan Pelalawan Drs H Syafruddin Kamal MM didampingi Kabid Kurikulum Salbiah SPd kepada Riau Pos, Selasa (29/9). Diungkapkan mantan Kepala Satpol PP Pemkab Kampar ini, bahwa kebijakan ini instruksi dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau yang keputusan untuk meliburkan sekolah diserahkan kepada pemerintah kabupaten/ kota melalui Dinas Pendidikan sesuai dengan kondisi kabut asap di masingmasing daerah. “Sehingga dengan kondisi udara yang kian memburuk akibat kabut asap tebal, kami mengambil keputusan libur situasional sekolah dari PAUD hingga SMP. Sedangkan untuk siswa SMA, kami menilai fisik
dan daya tubuh mereka lebih kuat dari pelajar lainnya yang diliburkan. Namun demikian, kami menegaskan agar pihak sekolah dapat mewajibkan dan mengawasi kepada siswa untuk mengunakan masker saat melakukan aktivitas di ruang terbuka baik di lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah,” ujarnya. Dikatakannya, pihaknya mengingatkan kepada guru-guru yang siswanya libur tetap masuk sekolah seperti biasanya. “Jadi yang diliburkan hanya siswa bukan guru. Ini terus kami pantau. Sekolah diharapkan dapat mencari terobosan-terobosan guna mengejar mata pelajaran yang tertinggal akibat liburnya siswa dikarenakan kabut asap,” tutupnya.(izl)
Kapolres Lantik Enam Kapolsek dan Kasat PANGKALANKERINCI (RP) Selasa (29/9) siang, enam perwira di wilayah hukum Polres Pelalawan dilantik. Pelantikan yang dipimpin langsung AKBP Ade Johan Hasudungan Sinaga SIK MHum berlangsung di halaman Mapolres Jalan Aryaguna Pangkalankerinci. Pejabat yang dilantik masing-masing Kasat Intelkam Iptu Ahmad Rofiqi SH, Kapolsek Pangkalankuras AKP H Dwi Atmaja, Kapolsek Pangkalanlesung AKP AKP Rezi Darmawan SIK MIK, Kapolsek Kerumutan Iptu Rudi Guntoro SE dan Polsek baru yakni Kapolsek Langgam Ipda Rusmiza Helpi dan Kapolsek Teluk Meranti Iptu Suprianto Atmaja. Sementara perwira yang dimutasi yakni Kompol H Rekson MHum yang merupakan mantan Kapolsek Pangkalankuras ini mendapat jabatan di Sabhara Polda Riau. Begitu juga AKP Dodi Zulkarnain Hasibuan yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Pangkalan Lesung serta Ipda Sujono mantan Kapolsubsektor
Langgam ini mendapat promosi jabatan ke Polres Pelalawan. “Besar harapan saya semua pejabat yang baru dilantik ini bisa berkreatif dan melakukan inovasi baru dalam menciptakan Kamtibmas bersama masyarakat serta membesarkan Polres Pelalawan,” terang Kapolres Pelalawan Ade Johan Hasudungan Sinaga saat menyampaikan amanatnya. Mengingat kabut asap akibat karhutla sudah menjadi permasalahan hingga ketingkat internasional. Hal ini menjadi tantangan karena mengganggu kesehatan. Untuk itu, maka Kapolres juga mengingatkan agar para Kapolsek dapat mengamankan wilayahnya masing-masing dengan berkoorinasi dengan elemen terkait. “Tidak hanya masalah asap tapi juga masalah Kamtibmas segera ambil langkah konkrit, rangkul pemerintah setempat, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan unsur lainnya, ayo bersama-sama memberikan yang
M AMIN AMRAN/RIAUPOS
SEMATKAN PIN: Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga menyematkan pin kepada Kapolsek Teluk Meranti Iptu Suprianto S Atmaja saat memimpin pelaksanaan pelantikan enam perwira Polres Pelalawan beserta jajaran, Selasa (29/9/2015).
terbaik daerah ini,” ajaknya. Kapolres juga menaruh harapan besar, agar kapolsek yang baru menempati tugas baru lebih semangat dan ber-
didikasi untuk memajukan Polres Pelalawan. Dan tidak lupa, dirinya juga menyampaikan apresiasi kepada pejabat Kapolsek yang lama atas peng-
abdiannya. “Terima kasih atas pengabdian dan dedikasinya semoga ditempat yang baru lebih baik lagi,” tutupnya.(amn)
TATA LETAK: ANDRE
PRO-INDRAGIRI HILIR
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Bumi Sri Gemilang
29
Rp700 Juta untuk Program Magrib Mengaji
P
HUMAS PEMKAB
BACAKAN SAMBUTAN: Bupati Inhil HM Wardan membacakan sambutan dalam salah satu sidang paripurna di gedung DPRD Inhil, Jalan Subrantas Tembilahan, baru-baru ini.
EMKAB Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) menganggarkan dana sebesar Rp700 juta untuk program Magrib Mengaji. Dana ini akan digunakan sebagai insentif bagi guru Maghrib Mengaji. Namun khususnya bagi mereka yang mengajar di masjid dan musalla yang berada di ibukota kabupaten yang tidak termasuk ke dalam program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ). Saat ini jumlah guru Magrib Mengaji di ibukota kabupaten yaitu Kota Tembilahan terdata sekitar 200 orang. “Sebelum membayarkan insentif tersebut, tim evaluasi akan turun memantau kegiatan Magrib Mengaji ini,” ungkap Kepala Bagian (Kabag) Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Inhil, HM Arifin, kemarin. Disampaikan Arifin, tim evaluasi ini akan memantau, memberi laporan serta memonitoring kegiatan Magrib Mengaji yang dilaksanakan secara rutin. Jika salah satu masjid atau surau tidak me-
laksanakannya maka tentunya dana insentif guru mengaji tidak dibayarkan. “Setiap guru mengaji akan mendapat insentif sebesar Rp300 ribu. Dengan catatan mereka harus mengajar secara rutin di masjid dan surau,” jelasnya. Pembentukan tim evaluasi Magrib Mengaji, dikatakan Arifin, guna memastikan program yang menjadi prioritas Bupati Inhil dapat berjalan dengan lebih efektif. Sehingga out put-nya mampu melahirkan generasi yang agamis. Diharapkan dengan adanya tim ini sistem pelaporannya menjadi lebih baik. Dimana tim mulai berjalan setelah pengesahan APBDP, pasalnya tim evaluasi juga akan mendapatkan insentif setiap bulannya. Oleh karenanya, agar program ini dapat berjalan dengan baik, Arifin menginginkan adanya dukungan dari semua pihak, baik itu dukungan dari tokoh agama maupun dari masyarakat Kabupaten Inhil secara umum.(adv/b)
Cakep Dituntut Jadi Agen Perubahan SEBANYAK 53 calon kepala sekolah (Cakep) mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) peningkatan kompetensi. Dalam pelaksanaannya mereka dituntut menjadi agen perubahan sikap dan perilaku. Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Indragiri Hilir (Inhil) H Helmi D, saat membuka kegiatan yang bekerja sama dengan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) Solo , Jawa Tengah (Jateng). Selain itu mereka yang lulus dalam diklat tersebut nantinya
juga dapat berperan sebagai administrator, supervisor, leadership dan inovatif dalam melaksanakan tugas. Tepatnya sebagai agen perubahan ke hal yang positif. “Kegiatan ini salah satu syarat seseorang untuk menjadi kepala sekolah (kasek), di samping yang juga tercantum di dalam Permendikbud Nomor 28 Tahun 2010,” kata Helmi, Selasa (29/9). Dimana seorang kasek, harus benar-benar amanah, jujur, bertanggung jawab dan bijaksana. Sementara itu Ketua Panitia, H Nursyah Fajar menambahkan 53
peserta merupakan para guru yang lulus seleksi akademik cakep dengan pola 300. Kemudian diklat itu dilanjutkan dengan penelitian yang hasilnya dijadikan bahan penyampaian materi sumber LPPKS.(adv/b)
HUMAS PEMKAB
KALUNGKAN TANDA PESERTA: Kepala Dinas Pendidikan Inhil H Helmi D mengalungkan tanda peserta kepada perwakilan diklat, Selasa (29/9/2015).
RSUD Puri Husada Resmi Jalankan IPWL
Pelaku Penikaman Menyerahkan Diri ke Polisi
TEMBILAHAN (RP) – Kurang lebih 2 bulan terakhir ini Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada (PH) Tembilahan, secara resmi menjalankan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) bagi para pencandu narkoba. Sebagaimana amanat UndangUndang (UU), seseorang yang sakit, punya hak untuk memperoleh kesehatan. Maka dari itu, pemerintah wajib menyediakan tempat untuk berobat termasuk IPWL dan sebagainya. “Sudah berjalan kurang lebih 2 bulan ini. Pasiennya IPWL lumayan banyak, bahkan juga ada yang dari Kota Pekanbaru. Ada yang dari mereka kita kirim ke Loka Batam,” jawab Direktur RSUD PH Tembilahan, Irianto, beberapa hari lalu.
TEMBILAHAN (RP) – Setelah melakukan penikaman yang mengakibatkan kematian, akhirnya Pe (24) warga Jalan Pelajar Tembilahan, menyerahkan diri, Selasa (29/9) sekitar pukul 01.45 WIB dini hari. Menurut Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, sebelum menyerahkan diri, pelaku bersembunyi di Parit 21 Tembilahan. Informasi itu disampaikan oleh abang ipar pelaku sendiri. “Menurut abang ipar pelaku berinisial Yu, pelaku ingin menyerahkan diri. Saat itu ia sedang berada di Parit 21,” kata Paur Humas Polres Inhil, Iptu Warno Akman, Selasa (29/9) pagi. Kemudian petugas bergerak menuju lokasi dan membawa pelaku ke Mapolres Inhil.
REDAKTUR: HENNY ELYATI
IRIANTO
Keberadaan IPWL, lanjut Irianto akan sangat membantu masyarakat yang membutuhkannya. Dengan harapan para pecandu narkoba ke depan tidak lagi ketergantungan dengan obat-obat tersebut. Mereka harus keluar dari masalah demikian.
Sebelumnya, Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dan satuan kerja (satker) mengagendakan berkunjung ke Loka Rehabilitas Badan Narkotika Nasional (BNN) Batam, Kepulaian Riau (Kepri). Kunjungan itu menindaklanjuti Surat Keputusan (SK) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI yang sudah diterima beberapa waktu lalu. Di mana RSUD PH Tembilahan ditunjuk sebagai tempat lapor IPWL. Pelaksanaannya akan merujuk Loka Batam. DPRD bersama-sama pemerintah daerah sangat merespon program pemerintah pusat itu. Karena akan berdampak positif bagi daerah.(ind)
WARNO AKMAN
Hingga saat ini petugas kepolisian sendiri belum dapat menyimpulkan motiv dari penikaman yang menyebabkan korban Adi (25) meninggal dunia. Pasalnya kasus tindak pidana itu masih dalam pendalaman. “Masih dalam penyelidikan secara intensif, sehingga belum dapat kita simpulkan,” katanya.
Sekadar mengingatkan, Senin (28/9) sekitar pukul 16.00 WIB, Pe melakukan penikaman dengan menggunakan sebelah pisau terhadap korban Adi pada bagian dada sebelah kanan di salah satu gudang di Jalan Sudirman Tembilahan. Usai menikam, Pe langsung kabur meninggalkan korban dengan kondisi pisau yang masih menancap di bagian dada. Sementara jazad korban langsung dilarikan ke RSUD PH Tembilahan untuk dilakukan pemeriksaan. Kurang dari 10 jam, akhirnya pelaku menyerahkan diri. Namun sebelum itu pelaku terlebih dahulu memberitahukan keiinginan menyerahkan diri itu kepada abang iparnya.(ind)
TATA LETAK: EKOFAIZIN
PRO-ROKAN HILIR
30
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Membangun Bersama Masyarakat
Disperindag Ajukan Penambahan Kuota Elpiji 3 Kg
P
EMERINTAH Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) mela lui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mengajukan penambahan kuota elpiji tabung 3 kilogram dengan target kuota elpiji tabung melon itu bisa mencapai 5juta tabung pada 2016. Pengajuan tersebut mengantisipasi tingginya keperluan masyarakat terhadap pengunaan elpiji , menyusul dengan pertambahan jumlah penduduk, rumah tangga, migrasi dan berbagai faktor lain-
nya. “Saat ini kuota Rohil sekitar 3,5 juta tabung elpiji tiga kilogram, dan tidak ada penambahan pada 2015. Tapi kami sudah urus pengajuan penambahan lebih kurang 1 juta 400-an, jika dikabulkan maka kuota 2016 diharapkan mencapai sekitar 5 juta tabung,” kata Kepala Disperindag Rohil Syafrudin melalui Kabid Perdagangan Rafizal, Selasa (22/9). Dikatakan Rafizal pengajuan penambahan kuota itu mengacu pada berbagai faktor di antaran-
ya tren pertambahan penduduk, keberadaan rumah tangga, di sisi lain terjadi pemakaian yang tak tepat atau perilaku boros sehingga kebutuhan terhadap elpiji tiga kilogram menjadi tinggi. Kelangkaan memang belum terjadi, namun jika ada penambahan maka bisa mengantisipasi kekurangan pasokan elpiji yang umumnya dipakai masyarakat menengahbawah ini. Beberapa daerah seperti Kecamatan Pekaitan rawan dengan terjadinya kekurangan pasokan
elpiji maupun keterlambatan tiba di pangkalan karena persoalan akses jalan yang masih buruk, problem serupa juga terjadi untuk wilayah pesisir seperti Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika). Menyinggung soal Harga Eceran Tertinggi (HET) saat ini belum ada kebijakan untuk penaikan kendati beberapa kabupaten kota di Riau sudah terjadi penambahan harga. “HET masih yang lama, harganya relatif berbeda untuk tingkat kecamatan. Di kecamatan Bangko HET elpiji tiga kilogram sekira
Rp18 ribu, sedangkan di Palika Rp21 ribu,” jelas Rafizal mendetail. Penambahan harga dari HET karena perhitungan terjadinya biaya yang timbul untuk ongkos transportasi, pengangkutan maupun bongkar muat, juga karena faktor jarak dari pangkalan SPBE di Ujung Tanjung, Tanah Putih. Semakin jauh dari pangkalan maka harga elpiji pertabung menjadi lebih tinggi. “Jarak tempuh titik nol itu di simpang Sholah, Ujung Tanjung yang merupakan lokasi SPBE.
Dari titik itu ke lokasi yang masih di jarak 60 kilometer harganya berlaku sesuai HET, namun jika sudah melebihi jarak 60 kilometer terjadi kenaikan harga yang ditambahkan dengan faktor biaya transportasi dimana kenaikan dihitung perkilo meternya,” kata Rafizal. Dengan kenyataan itu maka harga elpiji di Palika memang cenderung tinggi bila dibandingkan dengan kecamatan lainnya se-Rohil karena jarak tempuh yang jauh apalagi melalui perairan laut.(adv/b)
Presiden Jokowi Akan Teleconference dengan Bupati PRESIDEN Joko Widodo akan mengadakan pembicaraan konferensi audio visual (Teleconference) dengan Pemkab maupun Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Rokan Hilir terkait penanganan, dan realisasi program penyaki kaki gajah (Filariasis) di kabupaten paling utara Provinsi Riau ini. Nantinya, Bupati Rohil H Suyatno dan sejumlah jajarannya akan mendapat kehormatan ber-telewicara langsung dari lokasi acara di halaman kantor Diskes Rohil Jalan Kecamatan, Batu Empat, Bagansiapiapi sementara Jokowi di Jakarta pada Kamis, 1 Oktober bersamaan dengan kegiatan pencanangan filariasis serentak di Indonesia. Rohil terpilih bersama dengan tiga kabupaten lainnya secara nasional karena dianggap berhasil dalam menjalankan pemberian sasaran filariasis. Lebih hebat lagi, pemerintah Jokowi mengalakkan pemberian filariasis diwaktu baru satu tahun pemerintahan sedangkan diskes Rohil sudah menjalankan program tersebut dalam tiga tahun terakhir dengan prosentase melampaui target nasional. Tenda berukuran besar tampak sudah terpasang di halaman kantor Diskes, kemarin. “Saat ini kami sedang persiapan untuk teleconference, ada tim yang turun dari provinsi untuk pemasangan, pemeriksaan alat yang dipakai dan nantinya di test bersama dengan pihak protokoler kepresidenan yang di Jakarta,” kata kepala Diskes Rohil dr Junaidi Saleh, Selasa (29/ 9). Target nasional realisasi program tersebut sekitar 60-an persen sedangkan Rohil dalam tiga tahun belakangan selalu di atas 75 persen. Dikatakan Junaidi, untuk tahun pertama mencapai target sebesar 75,2 persen, tahun kedua 78,5 persen, dan tahun ketiga (2014) sekitar 83,5 persen. “Untuk tahun keempat ini menargetkan sebesar 90 persen. Dengan begitu, pada tahun terakhir yakni tahun kelima pada 2016 mendatang akan mencapai 100 persen,” jelas Junaidi terdengar optimis. Tahun ini 300 ribu lebih jiwa mendapatkan sasaran pemberian obat filariasis.(adv/a)
SMAN 1 Bangko Memiliki Sanggar BAGANSIAPI-API (RP) - Sejumlah penari yang berasal dari kalangan siswa SMA Negeri 1 Bangko, siang kemarin memperlihatkan kebolehannya menari. Seiring dengan itu, beberapa siswa lainnya memperlihatkan hasil karya lainnya. ‘’Kami sudah memiliki sanggar sendiri. Sanggar itu telah diresmikan oleh bupati Rohil,’’ kata Kepala SMA Negeri 1 Bangko, Mulyawangsa, Selasa (29/9). Keberadaan sanggar ini, lanjut Mulyawangsa, memiliki banyak manfaat. Salah satunya yakni dapat membentuk pengembangan bakat yang dimiliki oleh siswa. ‘’Di sanggar itu dititikberatkan pada pengembangan tiga bakat besar saja,’’ kata Mulyawangsa. Yakni, tambah Mulyawangsa, untuk pengembangan bakat teater dan menari serta kreasi lainnya. Untuk kategori menari berupa kreasi dan tradisional. ‘’Dengan sanggar ini diharapkan siswa kita terus dapat mengukir prestasi,’’ kata Mulyawangsa.(sah)
REDAKTUR: KAMARUDDIN
HUMAS PEMKAB ROHIL
KALUNGKAN TANDA PESERTA: Plt Sekda Rohil Drs H Surya Arfan MSi mengalungkan tanda peserta saat membuka pelatihan BPK di Bagansiapiapi, Selasa (29/9/2015).
50 Badan Permusyawaratan Kepenghuluan Ikut Pelatihan SEKITAR 50 peserta utusan Badan Permusyawaratan Kepenghuluan (BPK) dari delapan belas kecamatan di Kabupaten Rohil, Selasa (29/9) dengan serius mengikuti pembukaan pelatihan di ruangan pertemuan Hotel Halmahera Bagansiapi-api. Pembukaan latihan tersebut di-
lakukan langsung oleh Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi. ‘’Kegiatan pelatihan bagi BPK itu sangat baik sekali. Coba kali ini latihan diberikan praktek lapangan,’’ kata Surya, Selasa (29/9) usai membuka pelatihan tersebut. Karena, tambah Surya, desa
memiliki kemampuan yang cukup besar dalam memberikan perubahan. Di mana, desa yang bagus bakal mendapatkan suatu kecamatan yang bagus. ”Kalau kecamatan bagus, maka kabupaten juga bisa bagus. Demikian seterusnya ke atas,’’ kata Surya.
Seiring dengan itu, Surya juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bupati Rohil yang disebabkan oleh satu pekerjaan yang tidak dapat ditinggalkan. ‘’Karena ada tugas yang tidak dapat ditinggalkan, maka saya diminta untuk mewakilkannya,’’ kata Surya.
Sementara, kegiatan pelatihan BPK kecamatan se-Kabupaten Rohil tersebut direncanakan berlangsung selama dua hari. Delapan belas kecamatan yang berada di Kabupaten Rohil masingmasing mengirimkan utusannya dari dua sampai tiga orang.(adv/a)
Persiapan Panen Raya di Pulau Hulu Sudah Matang BAGANSIAPI-API (RP) - Aktivitas di Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil yang berada di Kawasan Batuenam meningkat, Selasa (29/9). Beberapa unit kendaraan operasional telah dipersiapkan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan panen raya di Kepenghuluan Te-
luk Pulau Hulu, Kecamatan Rimbamelintang. ‘’Persiapan panen raya sudah matang. Tinggal pelaksanaannya lagi,’’ kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil, Ir Muslim. Kegiatan panen raya di atas lahan seluas 185 hektare milik
Kelompok Tani Sidomaju Teluk Pulau Hulu itu, produksinya rata-rata mencapai 4,5 ton dengan harga gabah kering panen antara Rp 3.800 per kilogram hingga Rp 4.000 per kilogram. Panen raya itu nanti, tambah Muslim, direncanakan menggunakan Combine Hervester.
‘’Kegiatan panen menggunakan mesin itu nanti direncanakan dilakukan oleh Bupati Rohil,’’ kata Muslim. Kegiatan di sektor pertanian di Kecamatan Rimbamelintang sebagian besar baru dapat dilaksanakan dua kali tanam dalam setahun. Sebagian
besar permasalahan serius yang sedang dihadapi di sektor pertanian menyangkut masalah pengairan. ‘’Produksi panen kali ini terbilang rendah dengan panen sebelumnya. Ini disebabkan oleh musim kemarau dan tikus,’’ kata Muslim.(sah)
Rusak Jok Motor, Pengangguran Curi Uang Rp100 Ribu UJUNG TANJUNG (RP) – Polsek Bangko mengamankan seorang pelaku pencurian dengan pemberatan (curat), inisial ZF alias FH (19). Pemuda pengangguran berkepala plontos ini setelah ditelisik ternyata merupakan residivis spesialis curat yang sempat melakukan aksinya di jalan Utama tepatnya
di dok Asuan, Bagansiapiapi. “Modusnya dengan merusak jok sepeda motor milik korban yang terparkir di tempat kejadian,” kata Kapolres Rokan Hilir AKBP Subiantoro SH SIK melalui Kapolsek Bangko Kompol Nurhadi Iswanto SH SIK, Selasa (29/9). tersangka ditangkap Senin
(28/9) sekitar pukul 09.00 WIB. Baru-baru ini salah satu korban aksi curat pelaku merupakan warga Kelurahan Bagan Timur, Bangko. Korban inisial EB, kata Kapolsek yang mengalami pencurian langsung menelepon Polsek Bangko atas kejadian tersebut. Polisi lantas melakukan pengejaran dan ber-
hasil menangkap tersangka. “Personel Polsek Bangko tiba di tempat kejadian kemudian mengamankan pelaku dan membawanya untuk dilakukan penyidikan. Akibat dari perbuatan pelaku, korban mengalami kerugian berupa satu buku chas bon barang masuk dan uang tunai Rp100 ribu,
yang diletakan di dalam jok sepeda motor,” ujar Nurhadi. Dari pemeriksaan dipastikan tersangka adalah residivis kambuhan yang sering beraksi di wilayah Kecamatan Bangko dengan modus merusak jok sepeda motor kemudian mengambil barang milik korban.(fad)
TATA LETAK: ANDRE
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
PRO-KUANTAN SINGINGI
31
Bersatu Nogori Maju
Bupati Ringankan Beban Warga Buat Jalur
HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI
DISALAMI WARGA: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis disalami oleh warga Telukkuantan saat melayur jalur di Desa Sawah Telukkuantan, Senin (28/9/2015).
BUPATI H Sukarmis kembali melakukan pelayuran jalur. Kali ini, jalur milik masyarakat Desa Sawah Telukkuantan, Kecamatan Kuantan Tengah yang dilayur, Senin (28/9). Sebelum jalur dilayur, orang nomor satu di Kabupaten Kuantan Singingi ini juga melakukan penggalangan dana, sehingga meringankan beban masyarakat untuk membuat jalur yang menelan biaya hingga puluhan juta ini. Dari penggalangan dana yang dilakukannya langusng, terkumpul dana sebasar Rp122 juta. Dana ini diperoleh dari sumbangan pejabat pemerintah, anggota DPRD, pengusaha dan tokoh masyarakat yang dilelang pada saat melayur jalur tersebut. Selain Bupati Sukarmis, turut hadir melayur jalur kebanggaan masyarakat Kuantan Tengah ini adalah Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH, Sekda H Muharman dan para pejabat lainnya. Ya, termasuk juga para pengusaha dan elemen masyarakat lainnya. Bupati Sukarmis berharap, sumbangan yang tidak mengikat dari para donatur ini dapat membantu warga Desa Sawah Telukkuantan menyelesaikan pembuatan jalur yang dulunya bernama jalur Merak Jingga. Dengan dimilikinya jalur baru oleh masyarakat Sawah, Sukarmis berharap jalur ini bisa mengukir prestasi. Apalagi Desa Sawah Telukkuantan ini merupakan tuan rumah di setiap pelaksanaan pacu jalur di Tepian Narosa Telukkuantan. “Tuan rumah harus bisa berprestasi,” pintanya. Syarat jalur bisa laju, kata Sukarmis, masyarakatnya harus kompak dan bersatu serta kondisi jalur mendukung. “Itu yang harus dijaga di masyarakat kita, selalu kompak dan tetap bersatu,” ajaknya.(adv/a)
Pengangkatan Honorer K-2 Tunggu Pusat P
EMERINTAH Pusat memberi sinyal akan mengangkat sisa honorer ketegori dua (K-2) sebagai pegawai negeri sipil (CPNS). Di Kabupaten Kuantan Singingi ada sebanyak 74 sisa honorer K-2 yang tentunya berharap untuk diangkat sebagai CPNS. Sebanyak 74 sisa honorer K-2 ini merupakan honorer yang tidak lulus tes pada saat pengangkatan honorer K-2 tahun lalu. Jika ada
pengangkatan dari pusat terhadap honorer K-2 ini, 74 honorer inilah yang akan prioritas diangkat. “Data mereka sudah ada di BKN. Kalau ada pengangkatan, ya mereka inilah yang akan diangkat sebagai CPNS,” kata Kepala BKD Kuansing Ramli melalui Kabid Administrasi BKD Kuansing, Iwan Susandra, Senin (28/9). Sebelum K-2 diangkat pada tahun lalu, dijelaskan Iwan, ada
386 honorer yang direncanakan ikut tes. Namun pada saat dilakukan tes, hanya diikuti sebanyak 376. Sedangkan yang dinyatakan lulus oleh pusat, katanya, hanya 302 honorer. Dan mereka ini telah diangkat dan sudah dibagikan SK pengangkatannya. “Jadi, ada 10 honorer kategori dua yang tidak ikut test dari awal, sehingga mereka tidak bisa diangkat sebagai CPNS, karena memang datanya tidak ada,” kata
Iwan. Dari hasil seleksi itu, diakuinya, ada sebanyak 74 honorer lagi yang dinyatakan dinyatakan tidak lulus. Tentu jika ada pengangkatan terhadap honorer K-2, dipastikan Iwan, mereka inilah yang akan diangkat. “Karena memang data mereka sudah ada di pusat,” tegasnya. Namun kapan pengangkatan sisa honorer K-2 ini, Iwan belum bisa memastikan, karena
menunggu kepastian dari pusat. “Informasinya memang akan diangkat, tapi kita tidak tahu kapan diangkat,” katanya. Pusat Wacanakan Rekrut CPNS Dari hasil komunikasi antara pihaknya dengan pemerintah pusat, Iwan Susandra mengakui, bahwa pusat merencanakan akan merekrut CPNS tahun 2016 mendatang untuk kalangan umum. “Memang dari pembicaraan di
pusat, kemungkinan ada penerimaan CPNS dari kalangan umum tahun depan,” katanya. Dan bisa saja, katanya, rekrutmennya bersamaan dengan pengangkatan sisa honorer K2 di seluruh Indonesia. “Mungkin bersama dengan itu, karena selain menerima pelamar umum juga petugas P3K yang kontrak dengan daerah juga akan diangkat,” ungkap Iwan.(adv/a)
SPSI Nibah Pertanyakan Pemecatan TELUKKUANTAN (RP) - Sekitar 61 anggota pengurus SPSI Nibah di Kecamatan Inuman yang selama ini beraktivitas di PT Gemilang Sawit Lestari (GSL) diputus hubungan pekerjaannya oleh perusahaan
REDAKTUR: M ERIZAL
tersebut, terhitung 11 September lalu. Sejumlah pengurus SPSI Nibah ini pun mempertanyakan pemecatan yang dilakukan oleh PT GSL itu. Dan sekaligus mempertanyakan pula seluruh pekerjaan yang selama ini dikerjakan oleh anggota SPSI diambil alih oleh pemerintahan desa yang melibatkan masyarakat setempat. “Dari pertama membangun pabrik, kami yang dilibatkan. Sekarang hubungan kerja antara SPSI dengan perusahaan diputus. Tidak jelas seperti apa pemutusannya. Sekarang sekitar 61 anggota terlantar,” kata Ketua SPSI Niba Inuman, Fauzi saat mendatangi kantor PWI Kuansing, di Telukkuantan, Senin (28/9) kemarin. Kondisinya sekarang, kata Fauzi, perusahaan yang baru beroperasi sekitar satu tahun ini sekarang tidak memerlukan lagi tenaga anggota SPSI. Padahal dulu, katanya, perusahaan ini dibangun dengan dukungan organisasi pekerja ini. Ia sadar, yang menjadi pemicu dari persoalan ini adalah perkelahian antara anggota SPSI dengan karyawan perusahaan. Namun persoalan itu, katanya, sudah diselesaikan dan diproses secara hukum. Dan tugas SPSI sekarang ini diambil alih oleh pemerintahan desa dengan melibatkan masyarakat setempat. Sementara itu, Camat Inuman, Drs Akhyan Armofis mengakui, bahwa PT GSL telah memutus hubungan kerja dengan SPSI yang lama, sehingga sekarang diambil alih oleh Pemerintahan Desa Lebuh Lurus Inuman. “Alhamdulillah sekarang aman,” katanya.(jps)
SALAM KOMANDO: Pimpinan BRI Telukkuantan, Anton Oloan Sinambela melakukan salam komando dengan Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi usai menyerahkan dua unit sepeda motor melalui program bina lingkungan BRI Telukkuantan, di Mapolres Kuansing, belum lama ini. JUPRISON/RIAUPOS
BRI Laksanakan Program Bina Lingkungan TELUKKUANTAN (RP) - Tidak ingin tidak memberi manfaat bagi masyarakat, BRI Telukkuantan memiliki program andalannya sebagai wujud kepeduliannya terhadap masyarakat di lingkungannya. Tahun ini, BRI Telukkuantan kembali melaksanakan program bina lingkungan. Kali ini, mereka peduli terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Dan pihak BRI pun siap
membantu aparat kepolisian untuk menciptakan suasana kondusif di Kuansing. Sebanyak dua unit sepeda motor jenis Honda Supra X 125 telah diserahkan oleh BRI Telukkuantan kepada Kapolres Kuantan Singingi AKBP Edy Sumardi SIK. Pimpinan Cabang BRI Telukkuantan, Anton Oloan Sinambela yang menyerahkannya, beberapa waktu lalu. “Tidak hanya ingin membantu
masyarakat dalam meningkatkan perekonomian, kita juga turut membantu pihak kepolisian menciptakan rasa aman dan nyaman di tengahtengah masyarakat kami,” kata Anton Oloan Sinambela, Selasa (29/9). Bantuan dua unit sepeda motor itu merupakan wujud kepeduliaan pihaknya untuk bersama-sama dengan pihak kepolisian menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.(jps)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
PRO-RIAU
32
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur ___
FOKUS RIAU ___
Disdikbud dan Riau Pos Bahas ’’Tersebab Asap’’ PEKANBARU (RP) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Riau bersama dengan Harian Riau Pos menggelar diskusi publik bertajuk ‘’Tersebab Asap: Antara Libur ataukah Sekolah?’’. Diskusi publik tersebut dijadwalkan akan dilangsungkan di Kaliandra Meeting Room Lantai 2 Graha Pena Riau, Kamis (1/10/2015). Kadisdikbud Riau Dr H Kamsol menjelaskan, diskusi publik tersebut penting digelar mengingat kondisi Riau yang darurat asap sekarang ini telah menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat, terkait dengan diliburkannya KAMSOL sekolah. ‘’Tersebab itu kita ingin mendiskusikan secara terbuka kepada masyarakat, apakah kebijakan meliburkan sekolah sudah tepat atau ada saran dan masukan lain dari masyarakat. Karena diskusi publik ini terbuka untuk umum, silakan masyarakat datang berdiskusi dan memberikan masukan,’’ ungkap Kamsol. Sementara itu General Manager Riau Pos H Zulmansyah Sekedang menjelaskan, untuk diskusi publik ‘’Tersebab Asap’’ ini disediakan 200 kursi di Kaliandra Meeting Room lantai 2 Graha Pena. ‘’Meski terbuka untuk umum, kapasitasnya terbatas. Karena itu bagi yang ingin berpartisipasi menjadi peserta silahkan menghubungi pelaksana, yakni Fitriady Syam HP 0811763939,’’ jelas Zulmansyah. Narasumber untuk diskusi ini dijadwalkan dari berbagai kalangan, di antaranya Kadisdikbud Riau H Kamsol, Kepala BPBD Riau H Edwar Sanger, Kepala Stasiun BMKG Pekanbaru Sugarin SSi, Spesialis Penyakit Paru RS Awal Bros dr Syamsul Afandi SpP, Pengawas Sekolah Disdik Iskandar MPd dan masih ada yang lainnya. ‘’Dalam diskusi ini juga akan membahas sampai kapan asap ini menyelimuti daerah kita, serta apa dampak terburuk bagi kesehatan manusia, khususnya kesehatan anak-anak usia sekolah di Riau,. Kita mengharapkan kehadiran komite-komite sekolah,’’ tutup Zulmansyah.(dac)
BUKA SOSIALISASI: Sekda Provinsi Riau Zaini Ismail menyampaikan sambutan saat membuka kegiatan sosialisasi Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi di pemerintahan se-Provinsi Riau, Selasa (29/9/2015).
FOPIN A SINAGA/RIAU POS GROUP
PNS Hati-hati Terperangkap Korupsi Laporan FOPIN A SINAGA, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id
PEGAWAI Negeri Sipil (PNS) atau aparatur sipil negara diminta agar berhati-hati dan melakukan pekerjaan sesuai peraturan yang berlaku. Kehati-hatian diperlukan untuk menghindarkan pegawai terjerat kasus hukum. Hal itu disampaikan Sekdaprov Riau Zaini Ismail saat membuka kegiatan sosialisasi Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi (Aksi PPK) tahun 2015 seProvinsi Riau, Selasa (29/9) di Hotel Ibis, Pekanbaru.
Diperlukan pemahaman bersama apa-apa saja yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan oleh para pegawai. Untuk itu diperlukan pula pengawasan dari instansi terkait terutama para inspektur daerah. ‘’Zaman sekarang ini pegawai tidak bisa lagi bermain-main. Pengawasan itu datangnya dari mana-mana. Makanya, sering saya katakan, syukuri penghasilan yang kita dapat dari gaji, tunjangan dan honor. Jangan coba bermain-main karena bisa tersangkut hukum. Kasihan kan, keluarga bahkan teman-teman jika kita tersang-
kut kasus hukum,’’ katanya. Salah satu bidang yang sekarang banyak disorot dan membuat cukup banyak menjadi tersangka atau dipanggil sebagai saksi adalah dana bantuan sosial. Sekarang ini, kata Zaini, bantuan sosial itu harus diberikan kepada lembaga yang terdaftar di Kesbangpol. ‘’Nah, kesulitannya di rumah ibadah seperti masjid, musala ataupun yang lainnya saat ini sulit mendapatkan dana bantuan akibat ketatnya pengawasan bantuan sosial,’’ katanya. Diceritakannya juga, ada dinas yang harus rapat den-
gan Badan Pemeriksa Keuangan untuk menyamakan persepsi tentang penyerahan bantuan. Di mata anggaran, bantuan itu diberikan kepada perorangan misalnya petani atau peternak. Padahal melalui peraturan yang ada, bantuan harus diberikan kepada lembaga. ‘’Ini kan jadi masalah. Faktor-faktor seperti ini juga yang membuat serapan anggaran APBD Riau masih minim, karena apa yang sudah dituangkan di APBD jadi tidak dilaksanakan karena terbentur pada peraturan,’’ katanya. Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri para kepala
Bappeda dan inspektur baik provinsi maupun kabupaten dan kota. Kepala Bappeda Riau, Syahruddin menyebutkan, sosialisasi ini sangat penting untuk diikuti karena bermanfaat untuk mengetahui bagaimana para pegawai bisa bekerja tanpa merasa takut dihadapkan pada persoalan hukum. ‘’Karenanya sosialisasi ini mengundang pembicarapembicara dari pemerintah pusat yang mengetahui tentang peraturan-peraturan yang mengarahkan pada pencegahan dan pemberantasan korupsi,’’ kata Syahruddin.(rpg/rnl) ADVERTORIAL
Tujuh Cita-cita dalam Kapsul Waktu Sambungan dari hal. 21 Sementara itu Ketua Harian LAM Riau Al azhar mengaku sebenarnya masih banyak impian dan harapan masyarakat Riau yang ingin dituangkan. Namun hanya bisa dalam 7 poin saja di seluruh provinsi sehingga harus disiapkan sesuai dengan hal tersebut. Disinggung mengenai alasan durasi waktu yang dipilih 70 tahun untuk membuka kapsul waktu dan bukan ketika habisnya masa pemerintahan Jokowi, salah seorang anggota ekspedisi Jadi Ritonga mengatakan itu ad-
alah target jangka panjang yang bisa menjadi acuan pemerintahan ke depannya. ‘’Kapsul waktu ini akan dibawa keliling Indonesia sehingga seluruh pemerintah daerah bisa memasukkan harapannya, dan kemudian ditanam dan akan dibuka pada tahun 2085 di Merauke. Sehingga pembangunan Indonesia dalam jangka panjang lebih terarah,’’ tuturnya. Tujuh pesan dan harapan masyarakat Riau yang dimasukkan dalam kapsul waktu gerakan ayo kerja 70 Indonesia merdeka adalah terwujudnya Riau yang subur makmur aman, baldatun toiba-
tun wa robbun gofur. Ke dua Riau negeri yangg berdaulat dari sisi ekonomi dan budaya. Lalu ASEAN konektiviti melalui jaringan transportasi global antar negara, masyarakat hi tech di Riau dengan rata-rata rata pendidikan minimal politeknik, sebagai bentuk komitmen lingkungan hidup, kota yang ramah lingkungan. Kemudian desa yang layak huni dengan kemudahan sarana prasarana transportasi dan utilitas listrik, air bersih dan telekomunikasi. Terwujudya masyarakat zero kemiskinan di Riau.(egp)
Perampok Gasak Uang Bank Rp1,5 Miliar Sambungan dari hal. 21 yang ada hanya security Sugiyanto. Pada saat kejadian itu, pintu dan terali serta brankas dalam keadaan di kunci. Namun, kunci terali dan brankas ditinggalkan di ruangan teller dekat key board komputer, brankas tersebut dikunci sedangkan kode brankas tidak difungsikan. Kapolres Siak AKBP Ino Harianto SIK melalui Kapolsek Lubukdalam AKP Afrizal membenarkan peristiwa itu. Pihaknya telah melakukan olah TKP, juga pemeriksaan saksi-saksi. ‘’Diketahui uang tunai Rp1,5 miliar lebih berhasil dibawa kabur,’’ kata Afrizal. Pelaku tak ada melakukan pengrusakan terhadap pintu, terali dan brankas. Semua dibuka dengan kunci. Berdasarkan informasi bahwa pelaku menggunakan mobil Avanza warna hitam. ‘’Pelaku yang diketahui berjumlah tiga orang ini, sedang diburu. Kasus ini dalam penyelidikan,’’ kata dia. Security Dianiaya Sementara itu, Polsek Bagan Sinembah, Kabupaten Rokan Hilir, melakukan penyelidikan guna mengungkap kasus pencurian dengan senjata api yang terjadi di areal perusahaan PT
Ivomas, Senin (28/9) dini hari sekitar pukul 02.00 EIB. Keterangan dari sejumlah saksi telah dimintai dengan intensif, di samping itu diperkuat dengan pemeriksaan dan olah TKP. ‘’Aksi pencurian dengan senjata api terjadi di wilayah Rumbai II Kecamatan Balai Jaya, di mana pelaku diperkirakan enam orang dan salah satunya menggunakan senjata api,’’ kata Kapolres Rokan Hilir AKBP Subiantoro SH SIK didampingi Kapolsek Bagan Sinembah Kompol Dody Harza Kusumah SH SIK, Selasa (29/8). Sasaran pelaku mengambil peralatan berharga milik PT Ivomas yang ada di tempat kejadian. Dari inventarisir kepolisian, pihak perusahaan mengalami kerugian karena hilangnya peralatan di antaranya regulator alat berat Hitachi ZsisX200, Selenold, travel motor kiri-kanan, elektric monitor, piston control valve, satu unit sepedamotor Honda Supra X 125 warna hitam BM 2042 WP, satu unit sepedammotor Honda Revo warna merah BM 6617 WI dan satu unit sepeda motor Yamaha Zupiter warna merah BM 3392 PW. ‘’Nilai kerugian ditaksir Rp300 juta,’’ ujar
Kapolres. Tiga saksi yang merupakan security perusahaan telah dimintai keterangan di antaranya Zulfikar, Ruswandi, dan Abdillah sama-sama tinggal di Perumahan Sungai Rumbai, milik perusahaan yang bergerak di bidang kelapa sawit tersebut. Diketahui pelaku berjumlah 6 orang, awalnya mengancam saksi menggunakan senjata tajam yang saat itu menjaga alat berat milik PT Ivomas. Kapolres menerangkan, karena adanya perlawananan dari saksi, dan salah seorang saksi yang bernama Zulfikar mencoba untuk menyelamatkan diri guna meminta pertolongan, seorang dari pelaku menodongkan senjata api dan memukulnya dengan menggunakan sepotong besi yang mengakibatkan luka robek di bagian kepala dan mengikat ke tiga saksi dengan menggunakan tali. ‘’Usai mengambil alat-alat dari alat berat milik PT Ivomas, pelaku pergi mengunakan sepeda motor milik saksi. Sehubungan kejadian tersebut Kapolsek Bagan Sinembah telah memerintahkan tim Opsnal untuk melakukan penyelidikan kasus tersebut,’’ ujar Kapolres.(aal/fad)
Mutualisme Alami Memelihara Sapi dengan Sawit B
ANYAK manfaat yang bisa diambil atas pemeliharaan antara ternak sapi di perkebunan sawit atau dikenal istilah Sistem Integrasi Tanaman dan Ternak (SITT), dalam program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat. Pasalnya, bukan hanya terbukti meningkatkan pendapatan petani sawit. Namun, sudah menjadi produk samping yang sangat menguntungkan bagi perusahaan dan pelaku usaha. ‘’Bukan saja keuntungan efisiensi produksi, namun juga terbukti bahwa hasilnya mampu menekan biaya produksi, terutama pemupukan sawit dengan memanfaatkan kotoran sapi menjadi pupuk kandang,’’ kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak) Provinsi Riau drh Askardiya R Patrianov MP. Patrianov mengulaskan, keuntungan yang didapat dari sistem integrasi sapi sawit ini adalah mutualisme alami yang sangat menjanjikan. Sistem integrasi ini dapat dilakukan dengan semi intensif dan intensif, yaitu sapi bisa dikandangkan lalu dilepaskan pada pagi hari, dalam kawasan sawit dengan rasio ketersediaan lahan 6-7 ekor sapi per hektar yang diawasi oleh satu orang. Sore hari dapat dikandangkan. Limbah ternak sapi ini terdiri dari limbah padat berupa kotoran (feces) ternak dan sisa pakan, serta limbah cair berupa air lim-
DISTANAK RIAU
SAPI SAWIT: Petani menggembalakan sapinya di kebun sawit. Integrasi antara sapi dengan sawit selain meningkatkan pendapatan petani, juga menjadi produk sampingan yang sangat menguntungkan bagi pelaku usaha.
bah pencucian kandang, air limbah sanitasi ternak dan air kencing sapi. Seperti pada kotoran dan urine sapi dapat memangkas biaya pemupukan hingga 40 persen. ‘’Sebut saja feces dan urine sapi mengandung NH24 yang bisa meredam panas bumi dan dikembangkan menjadi biogas dan pupuk organik. Sementara kotoran sapi digunakan untuk pengganti pupuk. Penggunaan pupuk organik ini mampu menurunkan biaya pemupukan sawit hingga 40 persen,’’ terangnya. Patrianov juga menjelaskan, setiap hari, dari seekor sapi dengan berat hidup kurang lebih 350 kilogram dihasilkan sekitar 20-25 kilogram berat basah limbah padat. Ini berarti setara dengan 12,5 kilogram berat kering. Sementara produksi limbah cair mencapai 10-11 liter per ekor per hari dengan effective collecting mencapai 5-7 per liter. Ada juga dalam satu hari setiap ekor sapi dapat menghasilkan limbah padat se-
banyak 30-45 Kg dan limbah cair sebanyak 100-250 liter. Begitu pula dengan limbah kelapa sawit ini, tambah Patrianov, juga dapat meningkatkan pertumbuhan ternak, sebagai penyedia bahan pakan berbasis limbah. Setiap satu-satuan luas tanaman kelapa sawit per hektare dalam setahun, mencapai 10.011 metrik kilogram bahan kering. ‘’Misalnya, pelepah sawit dapat digunakan sebagai bahan pengganti rumput. Sedangkan lumpur sawit (sludge) dan bungkil inti sawit dapat digunakan bahan sumber protein dengan kandungan protein masing-masing 14,5 persen sampai 16,3 persen,’’ jelas Patrianov. Begitu pula perpaduan dengan pengolahan limbah menjadi biogas, tambah Patrianov, tentu nilai lebihnya akan tinggi, yaitu seekor sapi dalam sehari mampu menghasilkan biogas 1 meter kubik atau setara 0,6 liter minyak tanah. ‘’Artinya, jika keuntungan
limbah itu diukur dalam satu bentuk sistem pengolahan yang memadai, maka otomatis subsidi pupuk akan kembali masuk ke para peternak,’’ katanya. Patrianov menilai, mutualisme yang menjanjikan ini harus diselaraskan dengan pencapaian target dari sejumlah indikator kinerja utama program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH), seperti dicanangkan pemerintah pusat pada 2014. Untuk itu, Provinsi Riau dengan pencapaian swasembada ternak pada 2020, harus berupaya dalam meningkatkan penyediaan pangan hewani, melalui kontribusi ternak domestik, tersedianya daging sapi domestik sebesar 90 persen dan meningkatkan ketersediaan protein hewani yang mencapai 7,2 gram per kapita per hari.(adv)
Hari Ini, Pengukuhan Pengurus Ikmi Korwil Riau Sambungan dari hal. 21 Malik Lc dan pengurus dai di wilayah Pekanbaru. Ismardi menjelaskan, dia berharap pembangunan
Gedung Mahligai Masjid di samping Kantor Ikmi mendapat dukungan dari umat, sehingga ditargetkan secara bertahap gedung tersebut bisa dimanfaatkan
untuk kegiatan dai. Misalnya para dai dari daerah yang datang ke Pekanbaru bisa menginap di Gedung Mahligai Masjid ini. Masih banyak manfaat
lain dari Gedung Mahligai Masjid ini. ‘’Diharap para pengurus Ikmi mau meluangkan waktunya untuk hadir,’’ paparnya.(jrr)
kit listrik PLN di sistem Sumbagselteng terus berkurang. ‘’Awal-awal September lalu itu manajemen beban atau pemadaman bergilir itu hanya dua jam selama empat hari, kalau sekarang, dua jam dan akan kembali padam setelah 48 jam atau dua hari,’’ kata Febi. Soal sampai kapan pelanggan atau masyarakat mengalami pemadaman bergilir, Febi mengatakan diperkirakan akhir pekan pertama Oktober mendatang sudah mulai musim hujan. ‘’Jika sudah masuk musim basah atau penghujan, debit air di PLTA meningkat, kondisi udara tidak
lagi dipengaruhi partikel debu, maka pembangkit-pembangkit PLTA bisa maksimal kembali dan PLTD juga bisa optimal bekerja menghasilkan energi listrik,’’ ujar Febi. Ditanya apakah ada saatnya PLN bisa melayani pasokan listrik untuk pelanggan di Riau, Febi menjelaskan jika tidak musim kemarau dan tidak ada kabut asap, pasokan listrik PLN berjalan normal. Namun untuk mengatasi semua kendala listrik di Riau, PLN harus membangun delapan Gardu Induk agar saluran lisrik bisa mencapai ke daerah-daerah.(rnl)
Pemadaman Bergilir 2 Hari Sekali Sambungan dari hal. 21 Riau dan Kepulauan Riau Febi Joko menjelaskan kondisi kekinian pembangkit listrik dan pemadaman bergilir tersebut dalam kunjungan silaturahmi PLN WRKR ke redaksi Riau Pos, Selasa (29/9). Ikut hadir dalam rombongan tersebut, Manager SDM PLN WRKR Dwi, Manager Teknik Pintor, Manager Area PLN Pekanbaru Agustian dan Humas PLN WRKR Sarno dan Nasri. Rombongan disambut General Manager Riau Pos Group Zulmansyah Sekedang, Wakil REDAKTUR: RINALDI
GM Nazir Fahmi, Pemimpin Redaksi Riau Pos Asmawi Ibrahim dan Koordinator Liputan Desriandi. Dalam kesempatan itu, Febi menjelaskan kondisi pemadaman bergilir itu tidak bisa dihindari lagi dan memang harus dilakukan. Tidak hanya Riau yang mengalami pemadaman bergilir, tapi ada enam provinsi lainnya yang masuk dalam Sistem Sumatera Bagian Selatan dan Bagian Tengah. Kondisi tersebut bertambah parah karena kabut asap. Partikel-partikel debu pada kabut asap membuat kinerja PLTD
tidak bisa bekerja maksimal. ‘’Karena musim kemarau, banyak PLTA yang tidak maksimal, ditambah lagi kabut asap mengganggu kerja PLTD yang memerlukan udara bersih. Kerja mesin-mesin diesel yang memerlukan udara bersih itu terganggu karena partikel-partikel kabut asap. Kalau dihitung totalnya 200 MW pembangkit diesel yang tidak maksimal, mesin diesel ini terganggu karena lingkungannya, bukan karena gangguan internal engine-nya,’’ kata Febi. Untuk penanggulangannya, Febi Joko mengatakan PLN tidak
hanya menunggu musim hujan saja, tapi juga melakukan langkah-langkah antisipasi. Untuk mesin diesel yang terganggu karena partikel asap, petugas PLN sering-sering mengganti filter udara di mesin-mesin diesel. Menurut Febi, mereka sudah melakukan upaya teknologi modifikasi cuaca sampai lima kali penerbangan. ‘’Upaya kami menyemai garam itu sudah menghabiskan dana Rp6,8 miliar. Tapi karena kabut asap ini, tidak ada awan yang maksimal, tidak terjadi hujan buatan seperti yang diinginkan,’’ kata Febi. Defisit di sistem Sumbag-
selteng itu mencapai 440 MW, sehingga pemadaman bergilir dirasakan provinsi lainnya juga. Soal berapa lama pemadaman yang dilakukan, Febi mengatakan awalnya PLN mengatur jadwal pemadaman selama dua jam di setiap lokasi pemadaman dan akan padam lagi setelah empat hari mengalami pemadaman. Namun kondisi terus memburuk, karena debit air di PLTA tidak bertambah dan adanya gangguan dari beberapa pembangkit serta adanya perawatan rutin dan pemeliharaan, maka kemampuan pembang-
TATA LETAK: SYUKRI
085363264599
Riau Pos
RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Rela Antre Lama Demi Gas 3 Kg SUKAJADI (RP) - Warga Kota Pekanbaru kembali harus bersusah payah untuk bisa mendapatkan gas elpiji 3 kilogram (kg). Tak hanya langka, harga gas bersubsidi ini pun melonjak hingga Rp30 ribu per tabung. Selasa (29/9) pagi, puluhan warga sudah antre di bahu Jalan Rajawali, Kelurahan Kedung Sari, Sukajadi. Dengan menenteng gas elpiji tiga kilogram, mereka berkerumun di depan Pangkalan Raditia yang ada di perempatan lampu lalu lintas tersebut. Karenaramainya, kendaraan warga sampai memakan badan jalan. Warga lain ada pula memilih parkir di seberang jalan. Alhasil, lalu lintas pagi itu cukup macet. Baca Rela Halaman 39
MG3/MIRSHAL/RIAU POS
ANTRE: Warga rela antre menunggu gas 3 kg di depan Pangkalan Raditia, Jalan Rajawali, Sukajadi, Selasa (29/9/2015).
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
HALAMAN 33
APBD-P Disahkan, Tujuh Anggota DPRD Walk Out KOTA(RP) - Sempat molor beberapa kali, akhirnya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) 2015 dengan nilai Rp3,1 triliun disahkan DPRD Kota Pekanbaru, Senin (28/9) SAHRIL malam pukul 21.30 WIB. Namun paripurna pengesahan ini diwarnai aksi walk out tujuh anggota Fraksi PPP PKS Nasdem. Pelaksanaan paripurna ini sempat molor dari jadwal awal, pukul 14.00 WIB dan baru terlaksana sekitar pukul 20.30 WIB. Itupun menunggu anggota DPRD Kota Pekanbaru kuorum. Anggota Fraksi PPP PKS NasDem yang sebelumnya menegaskan tidak hadir, malah menjadi yang pertama masuk ruangan paripurna. Disusul oleh anggota lainnya. Total ada 33 anggota dewan yang hadir ditambah dengan lima anggota yang tidak meneken absen. Pimpinan sidang paripurna langsung dikendalikan oleh Ketua Baca APBD-P Halaman 39
DEFIZAL/RIAU POS
RUANG EVAKUASI: Petugas Dinas Kesehatan Pekanbaru mempersiapkan peralatan medis dan tempat bayi di lantai tiga Kantor Wali Kota Pekanbaru, Selasa (29/9/2015). Ruang evakuasi ini akan menampung bayi berumur enam bulan ke bawah.
Bayi-bayi Segera Dievakuasi Laporan M ALI NURMAN, Kota ali-nurman@riaupos.co.id
MENDADAK ruangan di lantai tiga Kantor Wali Kota Pekanbaru disulap menjadi posko penampungan korban kabut asap, Selasa (29/9). Beberapa tempat tidur (veilbed), boks bayi, dan tabung oksigen disiapkan. Di sinilah nantinya para bayi berusia enam bu-
lan ke bawah dievakuasi agar tidak terpapar asap. ”Kualitas udara semakin menurun. Karena itu kami tetapkan lantai tiga kantor wali kota yaitu ruang aula, ruang VIP dan juga ruang makan sebagai tempat evakuasi,’’ kata Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT kepada wartawan, Selasa (29/9). Persiapan agar ruangan yang bi-
asanya dijadikan tempat rapat ini menjadi layak untuk evakuasi memang baru dilakukan kemarin. Kursi-kursi yang ada dikeluarkan. Lantai kosong dialasi dengan karpet dan matras. Pada sisi-sisi ruangan, AC dihidupkan dan veilbed berjejer sekitar delapan unit. Ruangan terlihat Baca Bayi-bayi Halaman 39
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
34
METROPOLIS
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Jasa Raharja Bagikan Seribu Masker KOTA (RP) - PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Riau membagi-bagikan seribu masker kepada penumpang, sopir dan masyarakat di Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS), Selasa (29/9). Penyerahan masker secara simbolis dilakukan Kabag Operasional Jasa Raharja Cabang Riau Imam Taukit, Ketua DPC Organda Pekanbaru Syaiful Alam, Kepala UPT Terminal BRPS Bambang Armanto SH. “Masker kami serahkan untuk penumpang yang mau berangkat dan penumpang yang sampai di Tterminal IMAM TAUKIT BPRS. Selain itu pengunjung BPRS juga kami bagikan masker,” ujar Kabag Operasional Jasa Raharja Cabang Riau Imam Taukit. Imam menambahkan, pembagian masker ini untuk mengantisipasi timbulnya korban akibat dampak kabut asap. “Mudah-mudahan dengan diberikannya masker, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah bisa terhindar dari dampak-dampak merugikan seperti penyakit ISPA dan sebagainya,” jelas Imam. Pembagian dua ribu masker disambut antusias penumpang dan masyarakat yang sedang berada di terminat tersebut. Dampak kabut asap selain bisa menganggu kesehatan juga bisa mengancam keselamatan pengendara dan pengguna jalan.(mar)
Dissos Rekomendasikan 20 Mayat Mr X di TPU Palas KOTA (RP) - Dinas Sosial dan Pemakaman Kota Pekanbaru selama 2015 telah merekomendasi 20 jenazah tanpa identitas, agar dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Palas, Rumbai. Selain itu, penanganan yang dilakukan Dissospem ini, bekerja sama dengan pihak RSUD Arifin Achmad dan Dissos Riau. Pasalnya, nasib jenazah tanpa identitas ini tidak diketahui keluarganya, sehingga berada di RSUD berbulan-bulan memenuhi lemari pendingin kamar mayat. “Kami suda merekomendasikan hingga 20 jenazah Mr X ini ke TPU Palas. Itu yang tak beridentitas, tapi tidak tahu yang sudah diketahui siapa orangtuanya apa sudah tahu, karena yang kami tangani selama ini tanpa identitas,” kata Kepala Dissospem Kota pekanbaru Chairani kepada Riau Pos, Selasa (29/9). Ia mengaku pihaknya tidak ada anggaran dalam penanganan mayat tanpa identitas ini, tetapi pihaknya hanya merekomendasi ke TPU saja. Dikatakan Chairani, penanganan jenazah tanpa identitas atau tak memiliki keluarga memang sudah menjadi tanggungjawab pemerintah. “Kalau tidak ditangani siapa yang bertanggungjawab? tidak mungkin disimpan di rumah sakit terus, harus ditangani dan pembiayaannya berada di RSUD dan Dissos Riau,” ujarnya.(mg4)
REDAKTUR: ADE CHANDRA
Upika Tinjau Lokasi Pembangunan Drainase dan Jalan
SOLEH SAPUTRA/RIAU POS
TERJARING RAZIA: Puluhan wanita muda yang terjaring razia di kos-kosan di Jalan Kapur, Kecamatan Senapelan, digelandang ke kantor BNNP Riau untuk dilakukan proses pemeriksaan lebih lanjut, Selasa (29/9/2015).
24 Wanita Positif Gunakan Narkoba BNNP Riau Razia Penghuni Kos-kosan Laporan SOLEH SAPUTRA, Kota soleh-saputra@riaupos.co.id
SETELAH sempat beberapa saat berhenti, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau kembali melakukan razia. Tujuan razia yang dilaksanakan, Selasa (29/9) siang tersebut adalah rumah kos-kosan di Jalan Kapur, Kecamatan Senapelan. Dalam razia yang dilaksanakan di satu lokasi tersebut, sebanyak 24 wanita penghuni kos setelah dites urine dinyatakan positif menggunakan narko-
ba. Kepala BNNP Riau Kombes Pol Ali Pranaka ketika dikonfirmasi melalui Kabid Pemberantasan AKBP Haldun mengatakan, razia yang dilakukan di rumah kos-kosan tersebut berawal dari informasi, bahwa ada lokasi yang diduga banyak ditempati para penyalahguna narkoba. Berawal dari informasi tersebut, tim bergerak untuk melakukan razia. “Kami mendapatkan informasi bahwa ada rumah kos yang diduga penghuninya banyak menggunakan narkoba. Ternyata setelah dilakukan razia dengan dilakukan tes urine secara langsung, para wanita yang rata-rata masih berusia muda ini dinyatakan positif sebagai pengguna narkoba yak-
ni sabu-sabu, ekstasi serta beberapa jenis narkoba lainnya,” kata AKBP Haldun. Rumah kos tersebut terdiri dari beberapa kamar yang ratarata dihuni wanita. Ketika satu persatu kamar diketuk petugas, beberapa penghuni ada yang tampak terkejut. Namun mereka tidak dapat mengelak dan langsung diarahkan untuk melakukan tes urine. “Dari hasil pemeriksaan sementara, rata-rata wanita yang positif menggunakan narkoba tersebut mengaku bekerja di tempat hiburan malam. Mereka juga mengatakan bahwa mengonsumsi narkoba bersama rekan-rekannya di tempat hiburan. Saat ini mereka masih didata untuk selanjutnya dilakukan proses assesment,” jelas AKBP Haldun.(ade)
SENAPELAN (RP) - Dalam meningkatkan sejumlah layanan fasilitas umum, Unsur Pimpinan Kecamatan (Upika) Senapelan meninjau sejumlah lokasi pembangunan drainase dan jalan yang akan dikerjakan oleh Organisasi Masyarakat Setempat (OMS). Peninjauan tersebut dilakukan agar ke depannya dapat memudahkan pengerjaan yang akan dilaksanakan Oktober mendatang. Diikuti oleh Camat Senapelan Lili Suryani, Lurah Padang bulan Herman Yunus SSos, serta Ketua OMS Kecamatan Senapelan Sutikno. Dalam peninjauan yang dilaksanakan Jalan Sidomulyo RT03/RW08, Kelurahan Padang Bulan, Sutikno menyebutkan pengerjaan sejumlah infrastruktur tersebut diperkirakan akan dimulai pada awal Oktober mendatang. Ia menjelaskan infrastruktur yang akan dibangun di antaranya ialah drainase dan semenisasi beberapa jalan yang dianggap menjadi akses penting masyarakat saat ini. Untuk jumlah dan titik yang akan dibangun, Sutikno sendiri belum bisa menerangkan dikarenakan pihak kecamatan sendiri belum menekan kontrak pengerjaan. “Tadi kita meninjau salah satu titik yang kita ajukan untuk dapat diperbaiki,” sebutnya saat dijumpai di kokasi peninjauan, Selasa (29/9). Untuk di Jalan Sidumulyo, terdapat dua titik perbaikan yakni drainase dengan rincian panjang sekitar 38 meter, lebar 60 centimeter dan semenisasi Jalan dengan panjang 42 meter, lebar 2 meter. Ia berharap pengerjaan perbaikan di jalan tersebut dapat teralisasi dengan cepat. Itu dikarenakan saat ini warga sangat membutuhkan infrastruktur yang baik di jalan tersebut. ”Kami harapkan bulan depan bisa segera terealisasi, karena kondisi infrastruktur di sini masih banyak yang harus dibenahi dan ditunggu-tunggu warga,” ujarnya. Sementara itu, Camat Senapelan Lili Suryani mengungkapkan, jika nantinya sarana dan prasarana infrastruktur pada jalan tersebut telah terlaksana agar masyarakat untuk dapat menjaga infrastruktur yang telan dibangun tersebut. Sehingga masyarakat dapat menikmati fasiltas tersebut dengan kurun waktu yang lama. “Jadi kalau infrastruktur sudah bagus, sebagian besar jalannya sudah disemenisasi dan juga dibuatkan drainase. Jadi tinggal bagaimana kesadaran kita dalam pemeliharaannya supaya jalan tetap bagus,”ungkapnya.(mg5)
TATA LETAK: EFAN
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
METROPOLIS
35
Pemko Dukung Pemberantasan Narkoba
P
EMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba). Salah satu bentuk komitmen ini ditunjukkan dengan mendukung spesialisasi anti narkoba pada seluruh sekolah tingkat SMP dan SMA sederajat yang akan digelar Dewan Pimpinan Rayon Perguruan Tinggi Provinsi Riau (DPRPT) Granat Riau. Sosialisasi anti narkoba dinilai penting dan memegang peranan dalam pencegahan peredaran narkoba. Jika pencegahan maksimal, maka cita-cita generasi muda bebas narkoba bisa dicapai. Demikian diungkapkan Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi kepada wartawan, Selasa (29/9) usai menerima audiensi pengurus Granat Riau.’’Saya menyambut baik rencana sosialisasi kepada seluruh sekolah tentang bahaya narkoba itu. Seperti yang telah kami ketahui bersama, bahwa Indonesia sudah dinyatakan darurat narkoba,’’sebutnya.
Wako berharap, dalam sosialisasi yang akan dilakukan pengurus bisa mencari waktu yang tepat agar sosialisasi tidak siasia.’’Tunggu waktu yang tepat saja karena Pekanbaru ini masih diselimuti kabut asap. Saya sampaikan bagusnya selesai ujian semester atau nasional,’’lanjutnya. Dalam sosialisasi anti narkoba pula Ayat juga berharap Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Pekanbaru dapat digandeng.’’Saya juga minta KPA untuk saling berkaitan, karena rentan juga dengan HIV/AIDS. Untuk itu, kami minta seluruh generasi muda agar membentengi diri agar terhindar dari narkoba,’’ tambahnya. Terkait audiensi yang dilakukan, Ketua DPRPT Granat Riau Zulkarnain mengatakan tujuannya yakni agar langkah preventif dalam program yang ada dapat berjalan.’’Memang tindakan sosialisasi tidak akan cukup untuk memberikan jalan keluar. Tapi dengan adanya kegiatan ini, para generasi penerus tidak memakai narkoba yang dapat membahayakan kesehatan,’’ucapnya.(adv/a)
HUMAS PEMKO
TINJAU PEMBANGUNAN: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT meninjau Rumah Sakit Rawat Inap Kecamatan Tampan, Selasa (29/9/2015).
Sambut Peserta ICoSE, Wawako Gelar Gala Dinner
HUMAS PEMKO
BERI SAMBUTAN: Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi memberikan sambutan di kediaman wawako dalam acara ICoSE 2015, Senin (28/9/2015).
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
INTERNATIONAL Conference on Science and Engineering (ICoSE) digelar di Pekanbaru. Menyambut peserta yang hadir dari berbagai negara, Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi menggelar gala dinner, Senin (28/9). Para peserta ini dijamu di kediaman Wawako Jalan Ronggowarsito. Tampak keakraban terjalin diantara tamu dan Ayat sebagai tuan rumah dalam suasana san-
tap malam. Kepada peserta ICoSE, Ayat mengucapkan terima kasihnya. Pasalnya, para peseta tetap mau datang ke Pekanbaru meski kini kabut asap masih melanda.’’Saya ucapkan terima kasih,’’kata Wawako. Dikatakannya pula, walau ada peserta yang gagal datang mengikuti konferensi ilmu pengetahuan dan teknik untuk instrumentasi, lingkungan dan energy, ia
tetap mendoakan agar acara tetap berjalan lancar.’’Dengan adanya konferensi ini, semoga pertukaran pemikiran mengenai inovasi para peneliti bisa saling berinteraksi dan saling bertukar gagasan,’’harapnya. Ajang ICoSE sendiri sebut Ayat merupakan momen yang bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan Kota Pekanbaru. Walaupun, saat ini Pekanbaru menjadi sorotan karena ka-
but asap yang masih belum berkesudahan. Kabut asap, tidak bisa ditampik kini berdampak pada seluruh sendi kehidupan masyarakat Pekanbaru. ’’Bagaimana kami mau promosikan kalau Pekanbaru saja masih diselimuti asap. Selain sulit untuk promosi, kabut asap juga mengganggu perekonomian, pendidikan dan kesehatan,’’tutupnya.(adv/a)
TATA LETAK: EFAN
SOCIETY
36
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Direktur Polbeng Ir M Milchan saat prosesi wisuda.
Coffee Morning dengan insan pers.
Wisuda XII Politeknik Negeri Bengkalis
S
EJAK berdirikan 2001 sampai 2015, Politeknik Bengkalis (Polbeng) telah meluluskan (mewisuda) sebanyak 12 kali dengan jumlah lulusan 2.162 orang. Pada 2015 tepatnya 21 September lalu, Polbeng melaksanakan Sidang Senat Wisuda XII tahun 2015, di mana sebanyak 458 mahasiswa diwisuda. Tahun ini merupakan lulusan terbanyak dari tahun sebelumnya. Lebih menarik lagi, dari wisudawan tersebut terdapat 102 mahasiswa dari Akademi Komunitas Negeri (AKN) Bengkalis. Pro-
gram studi D3 Teknik Perkapalan 19 orang, jurusan Teknik Mesin, Program Studi D3 Teknik Mesin 25 orang, Program Studi D3 Teknik Elektronika 41 orang. Kemudian, Program Studi D3 Teknik Sipil 65 orang, Program Studi D3 Administrasi Bisnis 113 orang, Program Studi D3 Teknik Informatika 68 orang, Program Studi D3 Bahasa Inggris Bisnis 27 orang, Program Studi D2 Teknik Pengelasan 24 orang, Program Studi D2 Teknik Sistem Pembangkit 26 orang, Program Studi D2
Komputer Akuntansi 52 orang Kerja Sama dan Humas Sementara itu, kolaborasi antara dunia industri dan perguruan tinggi mutlak diperlukan. Keperluan serta tantangan dunia industri untuk memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas dan pengembangan teknologi yang berkualitas diharapkan dapat dijawab dengan kerja sama yang baik. Polbeng telah membangun beberapa kerja sama dengan perusahaan yang ada di Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau. Se-
lain membangun kerja sama dengan industri, Polbeng juga mempererat kerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan yang ada baik dalam dan luar negeri. Polbeng telah membangun kerja sama dengan Politeknik seluruh Indonsesia di antaranya, ITS, Universitas Riau, dan beberapa perguruan tinggi swasta seperti PCR dan Rab University. Sedangkan untuk jangkauan luar negeri Polbeng telah membangun kerja sama dengan Yamaguci Universi-
ty di Jepang, TAFE Australia, Politeknik Sultan Idris dan Politeknik Kota Melaka di Malaysia. Untuk mempererat silaturahmi dan kemitraan dengan insan pers, Polbeng juga melaksanakan kegiatan coffe morning bersama insan pers perwakilan Bengkalis secara rutin dan kontinu. Akademik dan Kemahasiswaan Polbeng sampai saat ini telah memiliki tujuh jurusan dengan 10 program studi D3. Jurusan Perkapalan (Prodi Teknik Perkapalan),
Jurusan Teknik Mesin (Prodi D3 Teknik Mesin, D4 Teknik Mesin Produksi dan Perawatan), Jurusan Teknik Elektro (Prodi D3 Teknik Elektronika, D4 Teknik Listrik), Jurusan Teknik Sipil (Prodi D3 Teknik Sipil, D4 Teknik Perencanaan Jalan dan Jembantan), Jurusan Administrasi Niaga (D3 Administrasi Bisnis), Jurusan Teknik Informatika (Prodi Teknik Informatika) dan Jurusan Bahasa Inggris (Prodi D3 Bahasa Inggris Bisnis).(evi/gem/bon) Narasi : GEMA SETARA Foto : HUMAS POLBENG
English Day BIB Polbeng dengan Politeknik Melaka.
Sertifikasi Sisco mahasiswa Jurusan Teknik Informatika.
Polbeng dengan Politeknik Sultan Idris-Malaysia.
Polbeng dengan Politeknik Sultan Azlan Shah-Malaysia.
Sekda Bengkalis Drs H Burhanuddin menghadiri wisuda Polbeng.
Polbeng Goes to Industry.
Polbeng dengan PT Anggrek Hitam-Batam.
Praktik mesin perkakas Jurusan Teknik Mesin.
Polbeng dengan PT Lautan Lestari Shipyard - Batam.
Tim Kontes Robot Indonesia (KRI) Jurusan Teknik Elektro.
Persiapan Unmaned Aerial Vehicle (UAV) untuk pemetaan wilayah bagi Jurusan Teknik Sipil.
Polbeng dengan Politeknik Melaka-Malaysia. Wisudawan Polbeng saat menerima ijazah dari Direktur Polbeng Ir M Milchan.
Ujian sertifikasi kompetensi welding Jurusan Perkapalan.
Wisudawan Politeknik Bengkalis saat mengikuti wisuda.
REDAKTUR: ADE CHANDRA
TATA LETAK: EFAN
METRO KRIMINAL
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Anak Gadis Dibawa Kabur, Ayah Lapor Polisi KOTA (RP) - An terkejut bukan kepalang, saat mendapat kabar bahwa anak kesayangannya yang masih berumur 15 tahun dibawa kabur oleh orang tidak dikenal, Senin (21/9) lalu sekitar 16.00 WIB di Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Tampan. Informasi yang dihimpun dari pihak Polresta Pekanbaru, kejadian dibawa kaburnya anak yang masih pelajar tersebut, saat orangtua korban diberi tahu teman anaknya, jika anaknya dibawa kabur oleh pria yang hanya diketahui bernama Yono. Awalnya, An berusaha mencari anaknya sendiri, menanyakan keberadaan anaknya kepada temanteman anaknya. Berbagai upaya dilakukannya untuk mencari anaknya, namun apa daya sang buah hati belum juga ketemu. Sang ayah juga sudah berulang kali menanyakan siapa Yono itu kepada sahabat, teman-teman anaknya. Namun tidak satu pun mengetahuinya. Beberapa teman anaknya hanya mengetahui nama pelaku Yono. Merasa takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, An akhirnya meminta bantuan polisi untuk menyelidiki kasus yang terjadi. Senin (28/9), sang ayah yang masih dalam keadaan bimbang, mendatangi Polsek Tampan untuk membuat laporan secara resmi. Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono mengatakan pihaknya telah memintai keterangan ayah korban. Termasuk mengenai ciri-ciri korban dan hal-hal yang berkaitan dengan korban.(hsn)
37
Warga Tandun Tertipu Rp62 Juta Modus Tawarkan Batu Merah Delima
Jangan mudah percaya dengan orang yang belum kita kenal. AKBP SUGENG PUTUT WICAKSONO Wakapolresta Pekanbaru
Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id
SYAHRIL (59) warga asal Tandun, Kabupaten Rohul menjadi korban penipuan pelaku yang menawarkan batu merah delima yang bisa membuat air putih berubah menjadi merah ketika dicelupkan batu tersebut. Pelaku berhasil mengelabui Syahril sehingga memberikan uang Rp62 juta. Kejadian berawal ketika korban datang ke Pekanbaru, Senin (28/9) sore. Kedatangan Syahril bertujuan untuk memperbaiki kendaraan roda em-
patnya di Jalan Riau. Lalu ia pergi ke samping bengkel untuk melihat-lihat dinamo di toko sebelah. Setelah korban keluar toko, tiba-tiba datang seorang lakilaki menyapa dirinya, sambil menanyakan membeli apa. Setelah dijawab, laki-laki itu menanyakan alamat, kemudian ia menunjukkan sesuatu mirip batu warna merah. Lakilaki tersebut mengaku akan memberikan batu tersebut kepada orang ia tanya alamat tadi. ‘’Batu itu mau dijual se-
harga Rp200 juta, lalu saya dibawa ke dalam mobil orang itu,’’ jelas Syahril dalam keterangan kepolisian. Kemudian Syahril ikut masuk ke dalam mobil, lalu pria tersebut memasukkan batu tersebut ke dalam air di dalam gelas dan air langsung berubah berwarna merah. ‘’Di dalam mobil itu, ada seorang Bapak-bapak. Pelaku itu bilang Bapak itu mau juga mau membeli, kemudian saya menawarkan batu tersebut seharga Rp70 juta,’’ terangnya.
Sementara Bapak yang di dalam mobil mengatakan jika dirinya tadinya mau membeli batu itu seharga Rp1 miliar. Setelah banyak cerita, salah satu pelaku meminta korban terlebih dahulu membayar mahar. ‘’Lalu kami pergi ke salah satu bank di Jalan Cempaka, namun karena jaringan rusak tidak bisa, lalu kami pergi ke salah satu bank di Jalan Soekarno-Hatta, dan mengambil uang Rp10 juta,’’ terang saat membuat laporan. Setelah mengambil Rp10 juta, Syahril kembali bertemu dengan pelaku yang memang telah menunggunya di luar. Kemudian pelaku meminta kepada korban untuk mengambil semua uang korban. ’’Kemudian saya mengambil Rp50 juta lagi, dan uang didompet Rp2 juta diserahkan kepada pelaku,’’ sebutnya di depan penyidik.
Setelah memberikan uang tersebut, pelaku memberikan batu tersebut kepada Syahril, dan salah satu pelaku menyuruh dirinya pergi ke masjid untuk salat. ‘’Salah satu pelaku ikut dengan saya, setelah selesai salat pelaku hilang entah ke mana, baru saya sadar kena tipu,’’ tuturnya. Merasa dirugikan pelaku, membuat laporan kepada pihak kepolisian agar pelaku bisa ditangkap. Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono mengatakan laporan dugaan penipuan yang nemimpa korban saat ini sedang dalam penyelidikan pihak kepolisian. ‘’Kami mengimbau kepada warga agar selalu waspada dengan berbagai modus penipuan. Jangan mudah percaya dengan orang yang belum kita kenal,’’ sebutnya.(ade)
Bayar Rp100 Juta agar Anak Lulus PNS Tertipu selama Enam Tahun KOTA (RP) - Pekerjaan sebagai pegawai negeri sipil (PNS) masih menjadi primadona bagi masyarakat. Berbagai cara dilakukan agar bisa menjadi aparatur negara tersebut. Bahkan tidak sedikit di antara mereka yang mengambil jalan pintas dengan cara membayar sejumlah uang kepada orang yang dipercaya bisa meluluskan menjadi seorang PNS. Hal inilah yang dialami pria berinisial BS , warga Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru rela membayar Rp100 juta kepada orang yang mengaku bisa melulus-
kan anaknya masuk PNS di salah satu instansi pemerintah. Kejadian tersebut dialami BS enam tahun lalu, tepatnya 8 September 2009. Anaknya berinisal FM berkeinginan kuat menjadi seorang PNS. Namanya orangtua pasti ingin yang terbaik bagi anaknya. BS yang memiliki materi berlebih mencari jalan pintas agar anak lulus dengan mudah. BS memerintahkan kepada salah satu kerabatnya, AF untuk menyiapkan dan menyerahkan satu lembar cek bilyet giro sejumlah Rp100 juta kepada SP yang mengaku bisa meluluskan anak BS bekerja sebagai PNS. Cek tersebut memang
langsung bisa dicairkan menjadi uang ke bank bersangkutan. Setelah beberapa bulan tepat di hari pengumunan PNS pada 2009 lalu, anaknya tidak lulus. Namun diberi alasan akan diluluskan tahun depan. Akan tetapi hari berganti hari, pekan berganti pekan, bulan berganti, bahkan tahun juga sudah berganti, akan tetapi hingga 2015 ini anaknya tak kunjung lulus menjadi PNS. Merasa ditipu, BS meminta kepada kerabatnya yang lain dengan inisal MZ melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian. Agar pelaku bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.
Kanit Reskrim Polsek Limapuluh AKP Arry Prasetyo saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut membenarkan laporan tersebut berada di Polsek Limapuluh. Sementara Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono mengatakan kasus tersebut memang dilaporkan di Polsek Limapuluh. Saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. ‘’Kami kumpulkan buktibukti dulu, baru nantinya diketahui apakah benar atau tidak laporan pelapor tersebut, intinya laporan tersebut pasti akan ditindaklanjuti,’’ sebutnya.(hsb)
Meninggal saat Berkunjung ke Rumah Calon Suami KOTA (RP) - Malang benar nasib Emran (49). Pasalnya perempuan idaman yang akan dinikahinya meninggal dunia di saat ia silaturrahmi ke rumahnya yang berada di Jalan Sekolah, Gang Udang, Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir. Sialnya, alamat perempuan tersebut tidak diketahuinya sehingga membuat petugas kepolisian jadi kebingungan, Senin (28/9). Data yang dihimpun Riau Pos, menurut laporan dari pihak kepolisian, awalnya almarhumah yang diketahui bernama Ayu Gustina (22) datang ke rumah calon suaminya tersebut Rabu (16/9) lalu untuk melakukan silaturahmi. Namun selama sepekan di sana, Jumat
REDAKTUR: ADE CHANDRA
(25/9) almarhum mengeluh sakit sehingga calon suaminya tersebut membawa almarhumah ke Klinik Narita yang berada di Jalan Paus. Setibanya di sana pihak klinik mengalami kekurangan obat sehingga korban langsung dibawa ke RS CMB yang berada di Jalan Sekolah. Namun apa hendak dikata setibanya di sana korban meninggal dunia, sementara Emran alias Ujang calon suaminya tersebut sibuk mencari keluarga almarhum, karena selama ini calon istrinya tersebut belum memberikan alamat dan tempat tinggal yang pasti. Kapolsek Rumbai Pesisir Kompol Irmadizon saat dikonfirmasi melalui Kanit
Reskrim AKP Sihol Sitinjak mengatakan, pihaknya telah membawa jasad almarhumah ke RS Bhayangkara untuk dilakukan sidik jari, namun identitas almarhumah tidak terdaftar di E KTP. “Kami melakukan pemeriksaan sidik jari di RS Bhayangkara, namun itu tidak membuahkan hasil karena almarhumah belum terdaftar di E-KTP. Jika selama tiga hari tidak ada keluarganya yang jemput, kami akan melakukan visum apakah penyakit yang dialami korban, setelahnya akan diberikan kepada Dinas Sosial untuk dikebumikan. Kalau tandatanda kekerasan tidak ada,” jelasnya. Sementara itu menurut laporan dari calon suami
almarhumah, sebelumnya almarhumah mengalami sakit usus buntu baru selesai operasi. Bahkan di saat mereka baru kenalan almarhumah belum pernah memberikan alamatnya yang pasti. “Dulu ketika saya minta KTP nya ia mengatakan bahwa KTPnya terbakar. Namun dia mengatakan kalau dia dan keluarganya ada di Ujung Batu. Waktu itu dia datang ke rumah untuk silaturrahmi, saya memang betul-betul ingin menikahinya. Dari nomor telepon miliknya semuanya sudah saya hubungi tapi mereka satu pun tidak tahu di mana alamatnya,” ungkap Emran.(mg6)
BNNK FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Karyawan PT Elnusa Petrofin foto bersama dengan panitia dari BNNK Pekanbaru, Selasa (29/9/2015).
Karyawan PT Elnusa Petrofin Tes Urine BNNK Pekanbaru bersama PT Elnusa Petrofin, Selasa (29/9) mengadakan tes urine kepada karyawan dan tenant, seperti sopir angkutan BBM dalam mendukung upaya pencegahan pemberantasan penyalahgunaan peredaran gelap narkoba (P4GN). Tes urine ini sebagai upaya memberikan kejelasan bahwa karyawan PT Elnusa Petrofin benar-benar bebas dari penyalahgunaan narkoba. Sekaligus sebagai bentuk penolakan terhadap narkoba di lingkungan kerja PT Elnusa Petrofin. Head of Operation PT Elnusa Petrofin Darmizon dalam sambutannya mengajak para peserta untuk
bersama-sama membantu mencegah penyalahgunaan peredaraan gelap narkoba di lingkungan PT Elnusa Petrofin. Dalam kesempatan itu, satgas PT Elnusa Petrofin Alyazid berkomitmen akan membantu BNNK Pekanbaru memberantas penyalagunaan dan peredaran gelap narkoba di lingkungan PT Elnusa Petrofin. ‘’Tes urine ini sebagai bentuk dukungan kami terhadap pemberantasan narkoba dan membuktikan bahwa kami benar-benar bebas dari penyalahgunaan narkoba,’’ ungkapnya. Kepala BNNK AKBP Sukito melalui Kasi Rehabilitasi Novrizon mendukung penuh semangat karyawan PT Elnusa Petrofin dalam penega-
kan displin mengatakan tidak untuk narkoba dengan cara mengikuti tes urine, sehingga jelas bahwa para karyawan benar-benar bersih dan tidak melakukan penyalahgunaan narkoba. Terlebih dikatakan Novrizon, sejauh ini tidak hanya penyuluhan tetapi berbagai kegiatan yang berkaitan dengan gerakan BNNK Pekanbaru dilakukan bersama karyawan PT Elnusa Petrofin. ‘’Semoga ke depannya dapat lebih baik lagi dan menjadi contoh karyawan perusahaan lainnya dalam penolakan terhadap penyalahgunaan di lingkungan kerja maupun pergaulan dan tempat tinggal maisng-masing,’’ harap Novrizon.(adv)
BNNK FOR RIAU POS
SIAPKAN PERALATAN: Petugas dari BNNK Pekanbaru menyiapkan peralatan untuk tes urine di PT Elnusa Petrofin, Selasa (29/9/2015).
BNNK FOR RIAU POS
ISI FORMULIR: Karyawan PT Elnusa Petrofin mengisi formilir tes urine di PT Elnusa Petrofin, Selasa (29/9/2015).
TATA LETAK: EKOFAIZIN
Riau Pos
METROPOLIS
38
RABU, 30 SEPTEMBER 2015
Waktu Tersita di Kampus, Penelitian Terabaikan
MIRSHAL/RIAU POS
KOMPOS PERDANA: Ketua PKK Kelurahan Tangkerang Labuai Ika Adriani (pegang karung) bersama Direktur Bank Sampah Syarifah Anum (kanan) istri Ketua RT 04/RW 04 Imai menghancurkan daun kering untuk diproduksi menjadi kompos, Ahad (27/9/2015).
Bank Sampah Berlian Labuai Produksi Kompos Sendiri KOTA (RP)- Kreativitas ditunjukkan warga RT04/RW04 Kelurahan Tangkerang Labuai Kecamatan Bukit Raya. Memaksimalkan sampah yang ada di lingkungan, mereka memproduksi pupuk kompos. Diprediksi hasil pupuk ini dalam sebulan ke depan sudah dapat dimanfaatkan. Pengolahan sampah menjadi kompos ini terlaksana atas dukungan Ketua PKK Kelurahan Tangkerang Labuai Ika Adriani bersama Direktur Bank Sampah Berlian Labuai Sarifah Anum. Program ini juga diapresiasi Lurah Arifiansyah karena bila terlak-
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
sana tanpa dana yang banyak. Ketua RT 04/RW 04 Kelurahan Tangkerang Labuai Mirshal kepada Riau Pos, Selasa (29/9)memaparkan, sampah yang diolah ini adalah sampah dari masyarakat yang menjadi anggota bank sampah.’’Ini dibeli untuk diolah di Bank sampah Berlian labuai,’’ sebutnya. Sampah yang dibeli terbagi atas dua jenis. Sampah daun kering dihargai Rp100 per kilogramnya dan sampah basah seperti potongan rumput seharga Rp50.’’Nanti sampah ini diolah secara kimia,’’ terangnya.(ali)
KOTA (RP)- Salah satu tugas dosen di STIKes Al-Insyirah selain mengajar adalah melakukan penelitian. Penelitian yang dilakukan oleh dosen akan memberikan nilai tambah bagi dosen itu sendiri, perguruan tinggi yang bersangkutan, dan instansi serta masyarakat dimana penelitian itu dilakukan. Demikian dikatakan Ketua Stikes Al-Insyirah Prof Dr Ir Iwan Effendi MSc dalam seminar yang diselenggarakan, Selasa (29/9). Menurut Irwan Effendi yang sering menjadi kendala selama ini bagi dosen adalah tersitanya sebagian besar waktu di kampus untuk melakukan proses belajar mengajar sehingga kegiatan penelitian menjadi terabaikan. ‘’Persoalan lain adalah masih kurangnya minat dosen untuk melakukan penelitian disebabkan karena kegiatan penelitian
IRWAN SANI/RIAU POS
FOTO BERSAMA: Ketua Stikes Al-Insyirah Prof Dr Ir Irwan Effendi MSc foto bersama dengan para dosen usai seminar, Selasa (29/9/2015).
memerlukan waktu, biaya dan pemikiran tersendiri, harus dilakukan oleh dosen itu sendiri, dan harus memenuhi persyaratan metodologi sesuai dengan disiplin ilmu yang digeluti,’’ jelas Irwan
Effendi di depan para dosen. Dikatakan dia, saat ini, Stikes AlInsyirah sedang menyusun program peningkatan mutu pendidikan. Salah satunya adalah meningkatkan partisipasi dosen dalam melakukan
penelitian. Agar pelaksanaan penelitian dosen ini dapat terlaksana dengan baik, maka Stikes Al-Insyirah melakukan kegiatan seminar dan workshop penelitian yang diikuti oleh semua dosen.(esi)
Pembangunan Perlu Penguatan Kerukunan KOTA(RP)- Pembangunan Kota Pekanbaru memerlukan dukungan dari seluruh komponen masyarakat dan tokoh lintas agama, sebab Pekanbaru multi kultur. Demikian dijelaskan Ketua FKUB Pekanbaru Ismardi Ilyas saat dialog Forum
Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Pekanbaru yang menaja sosialisasi penguatan kerukunan umat beragama, Selasa (29/9) di Aula MDI komplek Kementerian Agama Kota Pekanbaru. Kegiatan ini mengambil tema
Upaya Memperkokoh Toleransi Menuju Masyarakat Kota Pekanbaru yang Madani dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hadir sebagai nara sumber Kasat Binmas Polresta Kota Pekanbaru Kompol Dedi Suryadi,
Ketua FKUB Kota Pekanbaru H Ismardi Ilyas MA, Sekretaris MUI Kota Pekanbaru KH Hasyim MA, akademisi Dr H Mawardi Muhammad Saleh MA dan dipandu oleh Sekretaris FKUB Kota Pekanbaru Drs H Dahlan Jamil MA.(jrr)
TATA LETAK: EKOFAIZIN
METROPOLIS
Riau Pos RABU, 30 SEPTEMBER 2015
39
Iuran untuk Bagikan Masker KOTA (RP) – Ikut prihatin dengan kondisi Kota Pekanbaru yang terus diselimuti kabut asap, para pelajar SMPN 13 Pekanbaru berinisiatif membagi-bagikan masker. Dengan uang iuran yang dikumpulkan, mereka membeli masker dan membagibagikannya ke pengguna sepeda motor yang melintas di bundaran Tugu Zapin, Selasa (29/9). Aksi bagi-bagi masker ini dikomandoi oleh Abdulrazaq, pelajar kelas 8.1 yang juga sebagai Ketua Osis SMPN 13 Pekanbaru. Dari pantauan Riau Pos, Abdulrazaq bersama teman-teman terlihat berse-
mangat membagi-bagikan masker di tengah kabut asap. ”Ini murni insiatif kami dan juga sudah mendapat izin guru dan kepala sekolah, makanya kami berkumpul dan bagi-bagi masker. Kabut asap ini sangat berbahaya buat kesehatan. Karena kabut asap banyak yang terkena ISPA,” ujar Abdulrazaq. Darimana mendapatkan masker, Abdulrazaq mengatakan dirinya dan teman-teman lain sengaja menggunakan uang kas kelas serta uang jajan mereka untuk membeli masker. ”Ada sekitar lima kotak masker yang kami bagikan.
Masker nya kami beli dengan uang sendiri, dari uang kas kelas dan uang jajan kami. Kami iuran Rp 2.000 sampai Rp.5000 untuk membeli masker. Mudah-mudahan apa yang kami lakukan hari ini bisa bermanfaat buat semua orang,” jelasnya. Puluhan pelajar ini sangat berharap agar kabut asap ini segera menghilang dan bisa menghirup udara segar lagi. ”Kami rindu Pekanbaru yang bersih, bebas dari kabut asap. Kami rindu sekolah. Lihatlah sekarang asap ada di manamana, semoga kabut asap segera berlalu.” tambah Abdulrazaq.(def)
DEFIZAL/RIAU POS
BAGIKAN MASKER: Pelajar SMPN 13 Pekanbaru membagikan masker secara gratis kepada pengendara roda dua dan roda empat di bundaran Tugu Zapin, Selasa (29/9/2015).
APBD-P Disahkan, Tujuh Anggota DPRD Walk Out Sambungan dari hal. 33 kondisi semakin memanas. diambil jalan voting. ”Baiklah, DPRD Kota Pekanbaru Sahril, didampingi dua wakil ketua Sigit Yuwono dan Sondia Warman. Di samping kanan Sahril duduk Wali Kota Pekanbaru H Firdaus MT. Paripurna diawali dengan pemaparan hasil laporan Banggar yang dibacakan juru bicara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Ida Yulita Susanti . ”Apakah hasil kesepakatan Banggar ini bisa disetujui?’’ tanya Sahril kepada seluruh anggota DPRD yang hadir. Jawabannya pun ada dua suara. Ada yang setuju, ada yang minta waktu diberikan penjelasan serta menyampaikan pandangan . Anggota Fraksi PPP PKS Nasdem Dian Sukheri menayakan syarat yang diminta terkait proyek multiyears sampah. Lalu dijawab Sahril, namun tidak memuaskan Dian. Disambung oleh Ida Yulita. Namun
Anggota Fraksi PPP PKS Nasdem lainnya Zulfan Hafiz yang ingin menyampaikan pendapatnya ditolak mentah-mentah oleh pimpinan karena dianggap tidak hadir meski berada di ruangan rapat. Pasalnya ia tidak meneken absen. Dari sini, suasana pecah. Saling umbar pendapat pun terjadi. Kondisi ini menjadi tontonan menarik bagi undangan. Wali kota tampak hanya bisa diam mendengarkan apa yang dipermasalahkan para wakil rakyat sambil sesekali menganggukkan kepalanya dan sedikit melempar senyum. Suasana rapat makin panas dan mulai tidak terkendali. Pimpinan sidang mulai mengambil sikap tegas dan kembali mempertanyakan kepada forum soal setuju atau tidak setujunya laporan Banggar untuk APBD-P. Karena suaranya masih sama ada yang setuju dan tidak, maka
yang tidak setuju silahkan berdiri,’’ tegas Sahril Karena tidak mendapatkan apa yang diinginkan, anggota Fraksi PPP PKS Nasdem menentukan sikap walk out. ”Oleh karena apa yang kami minta tidak dapat ditunjukkan, kami pamit keluar. Silahkan lanjutkan pengesahan APBD Perubahan ini dan untuk proyek multiyears sampah kami tolak,’’ tegas Dian dan langsung meninggalkan ruangan atau walkout, disusul oleh anggota fraksi gabungan lainnya. Tujuh anggota Fraksi PPP PKS Nasdem dari delapan yang hadir memilih walkout. Yaitu Said Usman Abdullah, Dian Sukheri, Zulfan Hafiz, Nasruddin, Tarmizi Ahmad, Mulyadi, dan Roem Diani Dewi. Sementara Fikri Wahyudi Hamdani memilih tinggal di ruang paripurna.
Kepada Riau Pos, Dian mengatakan alasan meninggalkan paripurna karena tidak mendapat ruang untuk berbicara dan untuk menyampaikan pendapat. ”Voting itu sudah menjadi keputusan DPRD, kami menghormati keputusan itu, silahkan jalan. Tapi sikap kami tidak menyetujui multiyears itu,’’ tegasnya. Sementara itu, soal dianggap tidak hadir oleh pimpinan sidang, Zulfan Hafiz mengatakan jika selama ini kepada semua anggota DPRD Kota Pekanbaru yang datang itu ada petugas yang mengabsen bagi anggota DPRD yang belum absen. ”Kenapa di meja saya tidak didatangi oleh staf, ini ada apa?’’ tanya Zulfan. Dia pun menduga ada skenario supaya dirinya tidak bisa berbicara. ”Ini mengapa?’’ tanya dia lagi. Menyikapi aksi walk out ini, Ketua DPRD Kota Pekanbaru
Rela Antre Lama Demi Gas 3 Kg Sahril menilai wajar. ”Protes itu biasa saja, karena memang ini tempatnya,’’ tegas Sahril. Dijelaskannya, Fraksi PPP PKS Nasdem meminta pernyataan dari LKPP. ”LKPP ini kan bukan masalah program, sementara multiyears ini masalah program,’’ jelasnya. LKPP itu menurut Sahril adalah masalah barang dan jasa, masalah kontrak, dan pelelangan. ”Jadi tidak ada kaitannya dan kami minta mana aturan yang dilanggar, mereka tidak bisa jawab. Mereka ingin mengulur-ulur waktu di paripurna ini,’’ ungkapnya. Dengan sudah disahkannya APBD-P ini, Wali Kota Pekanbaru mengucapkan rasa syukurnya. ”Dinas terkait diminta segera melakukan kegiatannya, dan pekerjaan di lapangan yang sudah pantas untuk dibayar segera dibayar,’’ harap Wako.(gus)
Bayi-bayi Segera Dievakuasi Sambungan dari hal. 33 masyarakat.’’Kami akan fokus memantau partikel debu masih tauan secara merata bahwa Zulfadil mengatakan, selalu dijaga oleh petugas Satpol PP dan beberapa orang pegawai negeri sipil (PNS). Wako mengatakan, penetapan tempat evakuasi ini diambil setelah dilakukan peninjauan di sejumlah tempat pelayanan kesehatan dan membandingkan dengan data Dinas Kesehatan (Diskes), BLH dan BPBD Damkar. Agar aula dan ruang sekitarnya yang digunakan menjadi layak, Wako menyebut ventilasi ruangan akan ditutup agar bebas dari asap. ”Pembenahan sedang dilakukan. Nantinya akan ada arena bermain untuk bayi di sana, selain itu saat ini juga ditambahkan standing AC agar ruangan steril,’’ lanjutnya. Warga yang bisa mengevakuasi bayinya ke tempat ini adalah mereka yang masuk golongan tidak mampu. Masyarakat golongan ini dapat melapor pada camat dan puskesmas di daerahnya masing-masing agar diberi rekomendasi. ”Setelah itu bisa langsung datang ke kantor wali kota dan melakukan pendataan di klinik pemko agar bisa menempati ruang evakuasi,’’ papar Wako. Ruang ini disebut Wako bisa menampung 300 sampai 400 orang. Warga tak perlu khawatir tak dilayani dalam meminta rekomendasi karena camat sudah diperintahkan untuk siaga. ”Camat siaga agar koordinasi berjalan baik. Ini tidak boleh dilalaikan. Kasihan bayi-bayi yang tak berdosa,’’ tegasnya. Bagi bayi-bayi yang dievakuasi, tim dokter sudah disiapkan baik itu umum maupun spesialis. Makanan hanya disediakan untuk bayi. Bagi ibu pendamping diharapkan membawa bekal makanan dari luar. Mengenai lama dibukanya poskoevakuasi ini, Wako belum memastikan. Ia akan melihat terlebih dahulu respon dari
REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH
sampai asap hilang. Nanti bagaimana tanggapan masyarakat. Kalau banyak ruang kosong, mungkin dibuka juga untuk usia di atas enam bulan, tapi itu nanti. Yang jelas, sejak sore hari ini (kemarin, red) sudah kami buka,’’ katanya. BLH: Wilayah Kulim Lebih Pekat Di sisi lain, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pekanbaru
sangat pekat. Paling pekat berasal dari titik pantauan di wilayah Kulim dibandingkan Sukajadi dan Tampan. “Kondisi asap saat ini semakin diperparah dengan arah angin cukup kencang,” ujar Kepala Labor BLH Pekanbaru Syarial, Selasa (29/9). Sampai kemarin, kualitas udara Kota Pekanbaru masih berbahaya. Berdasarkan pan-
ISPU masih berada dalam status berbahaya. ”PM10: 685, SO2: 9, CO: 40, NO2: 34 dengan status berbahaya,” ujarnya. Sekolah Libur Rabu-Kamis Masih tebalnya kabut asap, membuat Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru kembali memperpanjang libur sekolah, Rabu dan Kamis (30/9-1/10). Kepala Disdik Pekanbaru Prof
berkoordinasi dengan kepala sekolah. ”Jika hujan turun dan mengurangi kabut asap, maka Disdik akan menginformasikan ke seluruh sekolah melalui UPTD agar menghubungi peserta didik tanpa harus menunggu tanggal libur ditentukan. Libur Para guru juga diizinkan tidak kesekolah,” jelasnya.(ali/ilo/mg4/yls) , Selasa (29/9).
Sambungan dari hal. 33 harus masak setiap hari. AlhaHari itu memang jadwal pasokan elpiji datang ke pangkalan Raditia. Namun, sayangnya hingga pukul 11.00 WIB, mobil yang ditunggu tak kunjung datang. Salah seorang warga yang menanti kedatangan gas tersebut adalah Ponimin. Warga Jalan Gajus itu mengaku sudah duduk di depan pangkalan sejak pukul 08.00 WIB. Pedagang gorengan tersebut rela menanti berjam-jam demi sebuah tabung gas 3 kg. “Ya ma bagaimana lagi. Sudah mencoba mencari hingga ke Gobah, bahkan ke Rumbai, namun tak ada yang menjual. Kalaupun ada harganya Rp30 ribu dan jumlahnya hanya sedikit. Tak cukup untuk keperluan,” katanya. Ia sendiri mendengar informasi keberadaan gas di pangkalam Raditia dari tetangganya. Setelah mendengar kabar tersebut tanpa pikir panjang ia langsung menuju pangkalan. Sebelumnya, ia mengaku membeli gas 3 kg ke Rumbai dengan harga Rp30 ribu. Meski mahal, ia tetap membeli karena perlu untuk berdagang gorengan. Senada dengan Ponimin, Atik warga Jalan Dahlia yang ikut mengantre pun mengeluhkan sulitnya mendapatkan si melon. ”Saya sudah keliling hingga ke Kulim, tapi stok selalu kosong. Sementara saya
sil, terpaksa memasak pakai kayu bakar dan membeli makanan di warung sambil nunggu stok gas ada lagi,” ungkap Atik yang tampak lelah menunggu datangnya gas. Sementara itu, pemilik pangkalan, Anton Sujarwo tampak memberikan secarik kertas dan pena kepada warga yang antre. ”Agar nanti pembagian gasnya teratur, saya suruh mereka menuliskan nama di kertas. Semacam absen. Pas gas datang, kami panggil namanya satu per satu. Tapi kami batasi sampai delapan puluh orang saja. Sebab, stok yang datang hanya sebanyak itu,” jelas Anton yang tampak cukup tenang saat itu. Anton mengaku kejadian ini baru pertama kali terjadi. Soal kelangkaan stok sudah mulai dirasakan sejak sepekan terakhir. Setiap gas datang, selalu habis tak kurang satu jam. Ia mengaku tak begitu paham apa permasalahan yang menyebabkan kelangkaan. Kabid Perdagangan Disperindag Kota Pekabaru Mas Irba mengaku pihaknya memang tengah mengupayakan penambahan stok elpiji 3 kg. Selain itu ia juga mengimbau camat dan lurah untuk aktif memantau ke lapangan. “Kami siap menindak agen pangkalan maupun oknum yang menyelewengkan gas elipiji bersubsidi tersebut,” katanya.(mg3)
TATA LETAK: YAYA
RABU, 30 SEPTEMBER 2015
HALAMAN 40
Dinamika Kota Pelabuhan
Riau Pos
Kabut Tebal, Sekolah Libur Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id
SEPANJANG Selasa (29/9), kualitas udara di Dumai kembali memburuk. Akibatnya, aktifitas pendidikan kembali harus diliburkan. Laporan dari Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Kota Dumai udara Dumai saat ini berada di level 418 Psi dengan status berbahaya. “Udara Dumai pagi ini kem-
bali menyentuh level bahaya,”jelas Kepala KLH Dumai Bambang Surianto. Pengukuran dilakukan pada pukul 06.45 WIB. Sebagaimana sepekan belakangan, tidak ditemukan titik api di Dumai. “Dari laporan yang diterima dari Satelit NOAA dan TERRA/AQUA Senin kemarin di Dumai tidak ditemukan titik api di Dumai,”ujarnya. Dengan status udara berada di
level bahaya, aktivitas pendidikan pun diliburkan. Meski sudah sempat datang ke sekolah, namun pada murid dan siswa disuruh pulang kembali. Kegiatan belajar mengajar diliburkan. Kepala Bidang Pendidikan Menengah di Dinas Pendidikan Dumai, Misdiono, membenarkan sebagian besar sekolah terpaksa tidak melaksanakan aktivitas pendidikan. “Karena kondisi kabut
asap pagi ini cukup parah, maka pihak sekolah diminta untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar,”jelasnya. Untuk Rabu ini, tergantung dari kondisinya. Bila kabut masih parah, sekolah tetap libur. Tetapi bila dinilai kondisinya memungkinkan, maka sekolah kembali aktif. “Jadi sangat bergantung pada situasi pada hari tersebut,” tambah Misdiono.(nto)
Terkumpul 200 Kantong Darah DUMAI (RP)- Sebanyak 200 kantong darah berhasil dikumpulkan. Darah tersebut merupakan hasil donor dari 216 orang prajurit TNI yang bertugas di Dumai. Dilaksanakan oleh petugas PMI Dumai. Kegiatan berlangsung di aula Rudal 004 Dumai. Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan HUT ke-70 TNI. Turut menyumbangkan darahnya Dandim 0302 Dumai serta sejumlah komandan satuan TNI lainnya. “Ini merupakan bentuk kepedulian prajurit TNI terhadap warga yang memerlukan bantuan donor darah,” kata Dandim. Kegiatan ini, sebut Dandim, melibatkan semua kesatuan TNI yang ada di Dumai, Angkatan Darat, Laut dan Udara. Ia mengharapkan program donor darah ini bisa dilaksanakan secara kontinu. “Dengan demikian, para pasien yang memerlukan darah tidak
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
LANGGANAN & PENGADUAN (0765)
440303
DONOR DARAH: Dandim 0320 Dumai Letnan Kolonel (Kav) Afkar Mulya ikut mendonorkan darahnya, Selasa (29/9/ 2015).
Elpiji 3 Kilogram Tembus Rp30 Ribu DUMAI (RP)- Kelangkaan elpiji di Dumai belum teratasi. Gas elpiji, terutama untuk tabung ukuran 3 kilogram masih sulit didapatkan. Bila ada, dijual dengan harga tinggi. Pantauan Riau Pos, kelangkaan terjadi semenjak dua pekan belakangan. Nyaris pada semua agen dan penyalur tidak ada yang menjual gas tabung kecil. Sementara tabung 12 kilogram masih banyak tersedia. Tinggi harga gas tabung 12 kilogram menyebabkan sebagian besar warga terpaksa harus memilih tabung kecil. Pada sejumlah agen yang masih tersedia stok, elpiji tabung kecil dijual Rp25.000 hingga Rp30.000. “Keliling mencarinya, baru didapatkan di Bumi Ayu. Harganya pun melambung, dijual Rp30 ribu,” tutur Linda, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Jalan A Yani. Namun pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Dumai menyebutkan yang terjadi bukanlah
kelangkaan. Melainkan hanyalah keterlambatan pendistribusian. “Bukanlah kelangkaan, melainkan hanyalah keterlambatan pendistribusian gas elpiji 3 kilogram ke pangkalan,”kata Kadisperindag Dumai, Zulkanaen, Selasa (29/9). Menurutnya, keterlambatan pendistribusian tersebut disebabkan hari libur nasional peringatan Hari Raya Idul Adha, sehingga beberapa proses pendistribusian menjadi terhambat. Diakuinya pula, banyaknya warga yang beralih ke elpiji tabung kecil menyebabkan persedian di pasar langsung ludes. Mengatasi permasalahan tersebut, jelas Zulkarnaen, awal Oktober mendatang PT Pertamina RU II Dumai akan meluncurkan gas LPG terbaru dengan ukuran 5,5 kilogram. LPG 5,5 kilogram tersebut merupakan gas LPG non subsidi dan diperkirakan akan diperjual-belikan dengan harga sekitar Rp80.000.(afr)
AFRIMEN/RIAU POS
kesulitan lagi mendapatkannya,”jelasnya. Direktur Unit PMI Kota Dumai Dr Hafis Pramana memberikan apresiasi tinggi atas kepedulain para prajurit TNI. Diakuinya, darah dari para pendonor sangat ditung-
gu oleh para pasien. “Setiap bulannya rata-rata darah yang diperlukan sekitar 300 kantong,” jelasnya. Darah ini disumbangkan para pendonor. Dewasa ini, jumlah pendonor aktif di Dumai tercatat sebanyak
400 orang. “Kami harapkan bapakbapak dari TNI bisa menjadi pendonor aktif,”kata Hafis seraya menjelaskan bahwa pendonor darah tidak membantu orang lainnya tetapi juga sangat bagus untuk kesehatan pendonornya.(afr)
TATA LETAK: EFAN