RABU
ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
7 OKTOBER 2015 | 23 ZULHIJAH 1436 | 40 HALAMAN
Riau Pos Group [RPG] peduli darurat asap saat ini dengan membuka Posko Penerimaan Bantuan berupa masker, vitamin, susu, dana, dan lain-lain untuk disalurkan kepada dunia pendidikan di Provinsi Riau. Bantuan dapat diserahkan langsung kepada Posko RPG Peduli Darurat Asap di Lantai 1 Graha Pena Riau Jl. Subrantas Km 10,5 Panam, Pekanbaru, Telpon 076164633. Bantuan dalam bentuk dana dapat ditransfer ke Rekening Riau Pos di Bank Permata Syariah Cabang Pekanbaru Nomor Rekening 701371216 Setiap hari semua bantuan yang diterima akan diumumkan di Riau Pos dan Riau Televisi. Penyaluran bantuan nantinya akan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Riau dan akan dilaporkan kepada pihak yang berwenang.
Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id
SUDAH sebulan lebih kabut asap pekat menyelimuti Riau. Dampaknya begitu luar biasa. Roda perekonomian tak berjalan sebagai mana mestinya. Transportasi udara lumpuh. Sekolah diliburkan. Yang paling krusial ribuan masyarakat jatuh sakit akibat terpapar asap. Pemerintah telah berusaha mengerahkan kekuatan, namun asap tak juga lenyap di Bumi Lancang Kuning. Tokoh nasional asal Riau, Syarwan Hamid menilai pemerintah adalah pihak yang paling bertanggungjawab terhadap kondisi ini. Baik itu pusat dan daerah. Dengan amanah yang sudah diberikan, pemerintah tak mampu memberikan perlindungan yang maksimal kepada rakyatnya. Oleh sebab itu dia meminta masyarakat tidak tinggal diam.
Fitriadi Syam
Informasi & Pertanyaan:
Indra Cahya
(0811 76 3939) (0811 762 600)
RPG Buka Posko Bantuan Darurat Asap PEKANBARU (RP)- Asap tebal masih menyelimut Riau. Begitu juga dengan status darurat asap masih ZULMANSYAH belum dicabut. Sehingga SEKEDANG masyarakat terutama anak-anak dianjurkan untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Menjaga kesehatan dengan mengonsumsi makanan bergizi yang cukup dan minum vitamin. Menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah.
Baca Saatnya Halaman 11
Baca RPG Halaman 2
per 6 Oktober 2015
SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI
Siapkan Pemadaman dengan Bahan Kimia JAKARTA (RP) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mulai kewalahan memadamkan api di area gambut di Sumatera Selatan dan Kalimantan. Cuaca yang tak menentu serta jumlah personel yang berimbang dengan jumlah titik api mengharuskan lembaga pimpinan Willem Rampangilei meminta tambahan pasukan kepada Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Selain itu, juga mulai dirancang pemadaman titik api dengan menggunakan bahan kimia. Persoalan lain yang dihadapi BNPB bersama Satgas di lapangan adalah munculnya kebakaran baru di Sumatera Selatan dan Kalimantan Timur. Fakta ini didasari citra satelit per tanggal 6 Oktober 2015 pukul 06.00 WIB. Tercatat, jumlah hot spot di Sumatera d a n
Status Bencana Nasional Dinilai Tak Penting Plus Minus Status Bencana Nasional Keuntungan:
1
Peran pemerintah akan lebih total dalam penanganan.
2
Koordinasi antarinstitusi di lapangan bisa lebih baik karena ada komando yang powerfull dan terpusat.
Kerugian:
1
Penegakan hukum menjadi lemah. Karena saat ditentukan sebagai bencana nasional, maka unsur kesengajaan akan terabaikan. Korporasi akan lepas tangan terkait tanggung jawab pembiayaan penanggulangan dan pemulihan kabut asap.
2
Buruknya penegakan hukum akan berdampak pada efek jera yang ditimbulkan.
Baca Siapkan Halaman 2
SUBUH 04.53
ZUHUR 12.14
ASAR 15.27
MAGRIB 18.19
ISYA 19.26
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
Mardianto: Semua Tergantung Wako
Tau same taulah Wak!
Urusan Perizinan Ditangani BP2T
Tambah punah ranahlah lingkungan... Saatnya Riau Menuntut
Mudah-mudahan tak menggertak aje...
Tidak ada efek jera, maka dipastikan pembakaran hutan dan lahan akan kembali terulang tiap tahunnya.
*SUMBER: OLAHAN BERITA
Kurs Rupiah 6 Okt 2015 14.454,00
16.175,47
10.165,27
3.309,44
JAKARTA (RP) - Pemerintah pusat menilai peningkatan status bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan menjadi bencana nasional, belum dianggap penting. Pemerintah memandang kontribusi mereka selama ini sudah intens, meski tanpa status tersebut. Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Teten Masduki menegaskan, perhatian hingga
BERBAHAYA 831 >500
KAMPAR Petapahan
BERBAHAYA >500
SIAK Siak Minas
BERBAHAYA >500 >500
DUMAI Dumai
SANGAT TIDAK SEHAT 267
ROHIL Bangko Libo
BERBAHAYA 371 >500
BENGKALIS Duri Camp Duri Field
BERBAHAYA >500 469
JAMBI Kota Jambi Muaro Bungo
BERBAHAYA 390 455
SUMSEL BERBAHAYA Kota Palembang (BLH Kota) 489 Kota Palembang 478 BATAM Kota Batam
Baca Status Halaman 8
JAKARTA (RP) - Tekanan bertubi-tubi terhadap rupiah akibat isu kenaikan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed akhirnya mereda. Imbasnya, rupiah pun mulai menggeliat dan bergerak mendekati level 14.000 per dolar AS (USD). Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara mengungkapkan, penguatan
BERBAHAYA
sangat tidak sehat
tidak sehat
sedang baik
TIDAK SEHAT 132
SUMBER: KEMENTERIAN LHK REGION SUMATERA
Jamaah Tiba di Daerah Malam Hari
Rupiah Menuju 14.000 per Dolar AS
Baca Rupiah Halaman 8 REDAKTUR: EDWAR YAMAN
3
Menteri Siti: Yang Penting Aksi
PEKANBARU Pekanbaru Kota Rumbai
DALIL HARAHAP/BATAM POS/RPG
PULANG: Jamaah haji Pelalawan pulang ke kampung halaman menggunakan kapal laut lewat Pelabuhan Domestik Sekupang, Selasa (6/10/2015).
website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co
BAGANSIAPIAPI (RP) - Kabut asap yang masih menyelimuti Sumatera mengakibatkan penerbangan jamaah haji asal Riau dari Debarkasi Batam ke Pekanbaru yang biasanya menggunakan pesawat udara tidak bisa dilakukan. Jamaah haji harus menempuh rute perjalanan laut. Seperti yang dialami jamaah Kloter 3 yang berasal Rokan Hilir dan Pelalawan, Selasa (6/10). Kondisi yang sama bakal dialami jamaah Kloter 4 yang berasal dari Kabupaten Pelalawan dan Kota Pekanbaru. Kemarin, jamaah Rohil harus menumpang kapal ke Dumai. Bertolak pukul 07.30 WIB mengunakan kapal Jet 3 dan kapal jet 5 lantas tiba di pelabuhan Dumai, sekitar pukul 16.00 WIB. Kemudian dilanjutkan dengan perjalanan darat ke Bagansiapi-api dan tiba malam Baca Jamaah Halaman 8 TATA LETAK: MEGA
NASIONAL 2 Harga BBM dan Tarif Listrik Berpotensi Turun
Riau Pos
RABU, 7 OKTOBER 2015
JAKARTA (RP) - Paket kebijakan ekonomi jilid 3 terus dimatangkan. Pemerintah berjanji, paket kali ini bakal lebih nendang dibanding dua paket kebijakan sebelumnya. Kepala Kantor Staf Presiden Teten Masduki mengatakan, jika paket kebijakan jilid 1 dan 2 lebih fokus pada deregulasi dan insentif investasi yang dampaknya baru akan terasa jangka menengah dan panjang, maka paket jilid 3 diharapkan memiliki dampak jangka pendek agar bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. “Itu yang penting,” ujarnya di Istana, Selasa (6/9). Teten mengaku, hingga kemar-
in poin-poin paket kebijakan ekonomi jilid 3 masih dimatangkan di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian. Hasilnya, akan diserahkan pada Presiden dan diumumkan Kamis besok. “Intinya, pemerintah ingin paket kebijakan nanti bisa langsung membuat ekonomi bergerak,” katanya. Terkait penurunan harga BBM yang rencananya masuk dalam paket kebijakan, Teten mengakui jika hal itu memang bagian dari upaya mendorong daya beli masyarakat. Meski demikian keputusan diserahkan sepenuhnya pada Pertamina. “Opsinya, apakah menurunkan di bawah
harga pasar sehingga harus disubsidi (oleh Pertamina) atau menghapus PPN (pajak pertambahan nilai),” katanya. Berdasar informasi yang dihimpun, penurunan harga dengan efisiensi Pertamina diperkirakan ada di kisaran Rp200 Rp300 per liter dari harga saat ini, yakni Rp7.300 per liter untuk premium dan Rp6.900 per liter untuk solar. Karena itu, jika pemerintah ingin angka penurunan yang lebih besar, maka Pertamina mengusulkan agar PPN sebesar 10 persen dihapus atau dikurangi, sehingga penurunan harga bisa mencapai kisaran Rp500 -Rp700 per liter. Selain premium
Siapkan Pemadaman dengan Bahan Kimia Sambungan dari hal.1 Kalimantan lebih dari 1.000 titik. Dari 502 titik di Sumatera, 406 titik berada di OKI. Kemudian Kalimantan ada 712 titik, terbanyak di Kaltim 333 dan Kalteng 262 titik. Meningkatnya jumlah titik api ini diakui Willem karena penanganan yang lamban. “Pertama, pemadamannya, masih lambat sekali penanganannya. Kedua, kebakaran di Kaltim, ada penambahan,” kata Willem saatkonferensi pers di Jakarta, Selasa (6/10). Lambatnya penanganan dinilai dari sejumlah parameter seperti kelatenan kebakaran hingga kemampuan peralatan dan jumlah personel. Di OKI saja, lahan gambut yang terbakar memiliki ketebalan yang dalam. Kemudian, setelah dikalkulasi, perbandingan antara area yang terbakar dengan jumlah personel berimbang. Inilah alasan BNPB meminta personel tambahan kepada Panglima TNI. “Dihadapkan pada situasi ini, saya sedang koordinasi dengan Panglima TNI untuk menambah pasukan. Kalau dikerahkan kekuatan lebih besar akan cepat memadamkan,” ujar purnawirawan TNI AL itu. Upaya tersebut dilakukan sejalan dengan mengintensifkan sosialisasi pada masyarakat dan BNPB memberlakukan pergeseran kekuatan untuk water bombing dengan penambahan heli pergeseran helikopter untuk fokus memadamkan api di Sumsel, Kalteng dan Kaltim. Sebab, operasi hujan buatan juga tak maksimal akibat minimnya awan yang akan disemai. Terapkan Teori Radikal Bebas Tidak cukup dengan mengerahkan tenaga memadamkan api secara konvensional, BNPB juga sedang menguji penggunaan bahan kimia (chemical) untuk memadamkan api. Cara yang digunakan adalah Terori Radikal Bebas temuan Randar Hartolak-
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
sono atau lebih dikenal dengan nama Randall Hart. Meski belum merinci secara detail, Willem Rampangilei mengatakan teori ini bisa memadamkan api dengan cepat dan mengurangi asap. Bahkan ia menyebut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLH) sudah menggunakan bahan kimia tersebut. “Saya akan bawa 40 ton chemical untuk perkuat pemadaman. Menurut penjelasan pemilik produk, chemical bisa menurunkan temperatur secara drastis dan mengurangi asap. Memang harganya mahal, akan diuji cobakan di OKI, kalau memang efektif kami akan pakai itu,” kata Willem tanpa merinci lebih jauh. Dari literatur yang diperoleh menyebutkan teori radikal bebas temuan Randall Hart merupakan formula kimia pemadam api ramah lingkungan yang diakui dunia internasional. Bahkan disebutkan bahwa temuan revolusioner arek Suroboyo kelahiran
16 Maret 1956 itu terjadi secara tak sengaja. Seperti dilansir dari laman www.indonesiaproud.wordpress.com, saat itu, Randall kuliah di jurusan Teknik Mesin Universitas London (ia masuk tahun 1977) dan meneliti saripati kulit singkong untuk bahan pelumas engsel robot. Tak sengaja ia menumpahkan bahan itu di atas nyala api. Ternyata api padam. “Randall takjub. Di bawah bimbingan Profesor Evans, ia meneliti keampuhan kulit singkong,” tulis laman tersebut. Saripati singkong, menurutnya, terbukti memutus reaksi kimia berantai dalam proses kebakaran. Hasil temuan Randal diketahui, zat aktif itu bisa mencegah lompatan energi elektron melewati titik kritis di lapisan terluar atom saat pembakaran. Randall menjuluki teorinya“free radical” atau radikal bebas. Teori ini sempat ditolak pakar Inggris dalam pertemuan tahunan di Edinburgh University, Skotlandia, 1982.(idr/ bay/dyn/lus/mia/wan/jpg/fat)
dan solar untuk transportasi, harga BBM untuk pelanggan industri juga dimungkinkan turun meski sedikit. Selain harga BBM, tarif listrik juga berpotensi ikut turun. Meski jarang diungkapkan, namun beberapa pejabat PLN sering tampak hadir dalam rapat-rapat kabinet membahas paket kebijakan ekonomi jilid 3. Informasinya, pemerintah juga meminta PLN untuk melakukan efisiensi agar tarif listrik bisa turun. Penurunan tersebut, terutama akan diarahkan untuk pelanggan rumah tangga dengan daya listrik 1.300 volt ampere (VA) dan 2.200 VA yang saat ini sudah tidak me-
nerima subsidi. Selain itu, untuk menggairahkan dan memberi insentif pelaku usaha, PLN juga diminta menghirung kemungkinan diturunkannya tarif listrik untuk pelanggan industri dan bisnis. Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menambahkan, paket kebijakan jilid 3 akan fokus pada tiga hal. Yakni peningkatan investasi, peningkatan ekspor dan pencegahan PHK serta penguatan daya beli. Untuk mendorong investasi, pemerintah akan membentuk desk khusus di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang menangani investasi padat karya. Kemudian, dari segi ekspor, pemerintah
melalui Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) memberikan kredit ekspor bagi UKM dengan bunga di bawah komersial. Tujuannya untuk mencegah terjadinya PHK. ‘’Untuk menjalankan tugasnya, LPEI mendapat PMN (Penyertaan Modal Negara, red) sebesar Rp1 triliun, tahun ini,’’ katanya kemarin. Sementara untuk meningkatkan daya beli, kata Bambang, pemerintah berniat menurunkan harga BBM. Namun, mantan Wamenkeu tersebut tampaknya masih enggan dengan putusan menurunkan BBM khususnya bagi bensin jenis premium. Dia menegaskan, jika premium ditu-
runkan, subsidi tidak akan diberikan. ‘’Karena peranan bensin terhadap inflasi kecil, jauh di bawah harga beras. Jadi lebih baik jaga inflasi, daripada (menurunkan) harga premium. Jadi kita pikirkan dulu lah itu,’’ imbuhnya. Sementara itu, Direktur Indef, Enny Sri Hartati mengaku pernyataan Gubernur BI Agus Martowardojo yang meminta Presiden Jokowi untuk konsisten dalam kebijakan harga BBM perlu menjadi perhatian. ‘’Statement Pak Agus (Gubernur BI, red) mungkin ada benarnya juga. Maksudnya itu harus benar-benar dikalkulasi,’’ ujarnya.(owi/dyn/ ken/wir/jpg)
RPG Buka Posko Bantuan Sambungan dari hal.1 Melihat kondisi itu, Riau Pos Group (RPG) merasa ikut terpanggil ikut membantu dengan membuat posko bantuan peduli darurat asap. Menurut General Manager Riau Pos H Zulmansyah Sekedang, posko RPG Peduli Darurat Asap dibuka mulai Rabu (7/ 10) di lantai satu Gedung Graha Pena Riau. “RPG menerima bantuan berupa masker, vitamin, susu dan dana untuk disalurkan kepada dunia pendidikan di Riau. Bantuan dalam bentuk masker, vitamin, susu dan lain-lain,” ujar Zulmansyah, Selasa (6/10). Bantuan itu, kata Zulmansyah, dapat diserahkan langsung kepada RPG di Lantai 1 Graha Pena Riau Jalan Soebrantas Km 10,5 Panam, Pekanbaru dengan nomor telepon 0761-64633. Bantuan dalam bentuk dana dapat di-
transfer ke Rekening Riau Pos di Permata Syariah Cabang Pekanbaru Nomor Rekening 701371216. Dikatakannya, setiap hari semua bantuan yang diterima akan diumumkan di Riau Pos dan Riau Televisi. Penyaluran bantuan, RPG akan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau. Selain memang sebagai bentuk kepedulian RPG terhadap kondisi asap yang belum hilang menyelimuti Riau, aksi ini juga merupakan imbauan pemerintah agar semua kalangan termasuk swasta ikut membantu dalam penanggulangan dampak kabut asap di Riau. Selain membuka posko, Riau Pos Group ikut membagibagi masker pada masyarakat di sejumlah titik ruas jalan-jalan utama Pekanbaru. Zulmansyah berharap, setidaknya aksi ini bisa membantu masyarakat Riau yang terkena dampak kabut asap di Riau.(dac)
TATA LETAK: MEGA
NASIONAL
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
3
Bareskrim Tunggu Klarifikasi BPK Terkait Potensi Kerugian Negara Rp11, 51 Triliun Laporan JPG, Jakarta
MIFTAHULHAYAT/JAWA POS/JPG
PENCANANGAN: Menbuddikdasmen Anies Baswedan (kiri), Menpan RB Yuddy Chrisnandi (tiga kanan), Pimpinan KPK Zulkarnaen (kiri) dan Ketua Ombudsman Danang Girindrawardana (dua kanan) mencanangkan pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi di lingkungan Kemenbuddikdasmen, di Gedung Kemenbuddikdasmen, Jakarta, Selasa (6/10/2015).
TEMUAN Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bahwa terdapat potensi kerugian negara Rp 11,51 triliun selama semester I 2015 tidak membuat Bareskrim bergerak cepat. Lembaga yang dipimpin Anang Iskandar itu justru masih menunggu klarifikasi BPK. Sesuai data BPK, dari 666 lembaga yang diperiksa terdapat 4.609 permasalahan yang berdampak finansial senilai Rp21,62 triliun. Angka itu terdiri dari potensi kerugian negara Rp11,51 triliun, kekurangan penerimaan
negara Rp7,85 triliun dan permasalahan yang akibatkan kerugian Rp2,26 triliun. Menanggapi masalah tersebut, Kabareskrim Komjen Anang Iskandar mengaku sudah mengetahui temuan BPK. Namun, begitu penegakan hukum tidak bisa dilakukan secara langsung. “Kami harus menunggu dulu,” paparnya. Sebab, seharusnya ada proses klarifikasi dari BPK terhadap temuan-temuan tersebut. Bila, telah diklarifikasi dan ternyata memang ada pidananya, maka Bareskrim baru bertindak. “Kami tunggu klarifikasi
ya,” ujarnya, Selasa (6/10). Sementara Komisioner Kompolnas M Nasser menuturkan bahwa sangat wajar bila penegak hukum saat ini ragu menindaklanjuti temuan BPK. Pasalnya, terdapat imbauan pemerintah untuk tidak mempidanakan pelanggaran administrasi dan kebijakan. “Ini yang membuat ragu semua pihak,” paparnya. Bila penegak hukum nekat, maka bisa jadi dianggap tidak sesuai dengan arahan dari presiden. Tentunya, hal tersebut harus dibuat solusinya. “Masalah ini sangat serius, membuat penegakan hukum
jadi kurang tajam,” ujarnya. Dia menganjurkan pada Bareskrim untuk segera memastikan apakah benar kerugian negara tersebut terjadi. Lalu, perlu dipastikan juga apakah itu pelanggaran administrasi dan kebijakan. “Bila ternyata bukan keduanya, maka polisi bisa bergerak dengan cepat,” ujarnya. Karena itu, Kompolnas akan mendorong agar Polri bersikap pro aktif untuk menindak kebocoran-kebocoran uang negara itu. Begitu banyaknya kebocoran itu, tentu tidak bisa hanya ditangani Bareskrim, namun juga harus ditangani polda seIndonesia. “saya yakin ini juga terdapat permasalahan di daerah,” terangnya.(idr/mar)
Pendidikan Masih Jadi Ladang Gratifikasi JAKARTA (RP) - Dunia pendidikan seharusnya steril dari aneka jenis kejahatan. Namun bagi Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Zulkarnaen, dunia pendidikan masih jadi lahan praktek gratifikasi. Hasil kajian mereka, suap dengan beragam jenis wujudnya masih terjadi di lingkungan pendidikan. Pernyataan Zulkarnaen itu disampaikan di sela penandatangan pakta integritas dan wilayah bebas dari korupsi di kantor Kemendikbud, Senayan, Selasa (6/10). Acara ini dihadiri langsung Mendikbud Anies Baswedan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi. Zulkarnaen mengatakan, pada 2013 lalu pernah dilansir kajian gratifikasi di dunia pendidikan. Salah satu hasil kajiannya adalah, nilai gratifikasi di dunia pendidikan di seluruh wilayah Jawa Barat mencapai Rp1 miliar lebih. “Gratifikasi marak karena masih banyak yang belum tahu bahwa gratifikasi adalah tindak pidana. Hukumannya empat tahun kurungan,” papar dia.
Zulkarnain mengatakan salah satu kegiatan pendidikan yang rentan terjadi gratifikasi adalah urusan tunjangan profesi guru (TPG). “Mulai dari usulan TPG sampai pencairan TPG ada praktik gratifikasi. Ada suapnya,” ungkapnya. Meakipun uang TPG atau tunjangan lain langsung ditransfer ke sekolah, dinas pendidikan tetap bisa menciumnya. Setelah itu mereka mengirim orang untuk meminta “upeti” ke para guru yang mendapatkan TPG. Pencairan TPG yang dirapel setiap tiga bulan, membuat jumlahnya menjadi besar. Sehingga jika ada potongan ratusan ribu rupiah, tidak terlalu besar buat guru. “Selain di pendidikan umum, di lingkungan Kemenag juga ada,” jelas dia. Zulkarnaen mengatakan pemberian gratifikasi atau suap acap kali diberikan oleh guru yang persyaratan untuk mendapatkan TPG tidak komplit. Untuk menutup kekurangan itu tidak gratis. Tetapi akan ditagih saat uang TPG dicairkan oleh Kemenag. Lingkaran upeti yang ditar-
ik dari guru itu, dipicu ketimpangan gaji PNS. Menurut Zulkarnaen, banyak PNS non-guru di lingkungan pemda yang gajinya jauh lebih kecil dari guru. Padahal pekerjaan mengurus administrasi pendidikan jauh lebih rumit daripada mengajar. Menbuddikdasmen Anies Baswedan mengatakan, mereka sedang menggodok regulasi baru. “Kebiasaan-kebiasaan buruk jangan terus terjadi,” katanya. Namun Anies belum bisa menjabarkan lebih jauh karena masih dalam pengkajian. Irjen Kemenbuddikdasmen Daryanto mengatakan Kemendikbud akan gencar melakukan pencegahan praktik suap atau gratifikasi pada pencairan TPG dan tunjangan-tunjangan lainnya. Caranya adalah dengan edukasi yang kuat tentang aneka persyaratan untuk mendapatkan TPG. Sehingga para guru bisa menyiapkan aneka persyaratannya, tanpa harus menyuap atau memberikan gratifikasi. “Kalau usulannya klir, TPG bisa dicairkan,” jelasnya.(wan/jpg)
Eksepsi Ditolak, Sidang Jero Wacik Tetap Dilanjutkan JAKARTA (RP) - Majelis hakim menjatuhkan putusan sela dengan menolak eksepsi yang diajukan Mantan Menteri ESDM, Jero Wacik. Atas putusan itu, harapan Jero untuk bisa lepas dari dakwaan kasus korupsi kandas. Hakim menilai dakwaan jaksa KPK sudah cermat dan keberatan Jero sudah masuk pada pokok materi. “Mengadili, menyatakan eksepsi terdakwa dan tim penasihat hukum terdakwa tidak dapat diterima,’’ ucap Ketua Majelis Hakim Sumpeno. Hakim mengatakan dakwaan jaksa bisa dijadikan dasar pembuktian perkara Jero. Pendapat hakim seperti tanggapan yang disampaikan jaksa KPK sebelumnya. Yakni, surat dakwaan telah memenuhi ketentuan KUHAP. Justru eksepsi Jero dinilai tidak
REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT
berdasar secara muatan politis. hukum karena tiDia memandang dak sesuai dengan seperti itu dari kaPasal 156 Ayat 1 camata penetaKUHAP. pannya sebagai Hakim melitersangka yang hat, penyelidikan dilakukan KPK sedan penyidikan belum dia dilantik KPK telah diangsebagai anggota gap sah oleh PN DPR periode 2014Jakarta Selatan JERO WACIK 2019. yang dibuktikan dengan ditoJero didakwa melakukan laknya praperadilan terdak- tiga tindakan korupsi. Yaitu wa. Usai mengikuti jalannya menyelewengkan dana opsidang, Jero tak mau banyak erasional menteri (DOM) di berkomentar dengan alasan Kementerian Kebudayaan dan suaranya habis. Pariwisata (Kembudpar) den‘’Saya mengikuti saja putu- gan kerugian negara mencapai san hakim,’’ ujarnya. Sidang Rp10 miliar. Jero juga menggusendiri dilanjutkan pekan nakan anggaran di Kementeridepan dengan menghadirkan an ESDM hingga Rp10 miliar empat saksi dari jaksa KPK. untuk kepentingan pribadinya. Dalam eksepsinya, Jero Yang ketiga, politisi Partai sempat menilai perkara yang Demokrat itu didakwa menermembelitnya hanya faktor ima gratifikasi yang nilainya administratif dan lebih ber- mencapai Rp349 juta.(gun/ jpg)
I. Seniman/Budayawan Pilihan Sagang No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
SENIMAN/BUDAYAWAN Arman Rambah Fedli Azis Furqon LW Hary B Kori un Husnu Abadi Junaidi Syam Musa Ismail Musrial Al Haq Rino Dezapaty Zulfandri Zainal/ Mat Rock
NO 1. 2. 3.
JUDUL BUKU/PENULIS/TAHUN TERBIT Bahtera [Kumpulan Puisi] (Ahmad Ijazi Abdullah/ 2015) Benda Cagar Budaya Bergerak; Rokan Hulu (Junaidi Syam, Yusri Syam/2015) Cerita-cerita Jenaka YONG DOLLAH, Orientasi Kelisanan dalam Proses Penciptaan dan Resistensi Budaya Orang Melayu (Marhalim Zaini/2015) Doksologi (Mohd Asqalani Eneste/ September 2014) Muchtar Ahmad Sang Pionir (Muhammad Amin/2015) Surga yang Terkunci [Kumpulan Cerpen] (Musa Ismail/ 2015)
(Musisi) (Dramawan) (Perupa) (Sastrawan) (Sastrawan) (Budayawan/Peneliti) (Sastrawan) (Penata Tari/Koreografer) (Musisi) (Musisi)
II. Buku Pilihan Sagang
4. 5. 6.
III. Karya Non-buku Pilihan Sagang NO JUDUL DAN JENIS KARYA 1. Budaya Pacu Jalur Kuantan Singingi Provinsi Riau dalam Seni Lukis Dekoratif (Seni Rupa, Yelmi Nanda Risfi) 2. Dendam Cinta [Film Cerita Panjang Fiksi Lokal Asli Melayu] (VCD, Parlindungan) 3. MAkFIAh (Pementasan Teater, Hang Kafrawi) 4. Opera Bulang Cahaya [Pementasan Teater] (Teater Selembayung) 5. PekanbaRuko (Pameran Kartun, Sikari) 6. Sultan Mahmud Mangkat Dijulang (Pementasan Teater, Latah Tuah)
IV. Institusi/Lembaga Seni Budaya Pilihan Sagang NO 1. 2. 3. 4. 5. 6.
INSTITUSI Bathin Galang Forum Lingkar Pena Lisendra Dua Terbilang Matan Rumah Sunting Tengkah Zapin
(Sanggar Kesenian, Meranti) (FLP) Riau (Pekanbaru) (Sanggar Kesenian, UIR Pekanbaru) (Sanggar Teater, Pekanbaru) (Sanggar Teater, Pekanbaru) (Sanggar Kesenian, Pekanbaru)
V. Anugerah Serantau Pilihan Sagang NO 1. 2. 3. 4. 5. 6.
SENIMAN/BUDAYAWAN/INSTITUSI Abdul Malik PhD (Budayawan, Kepulauan Riau) Agus Sri Danardana (Peneliti, Pekanbaru) Aswandi Syahri (Sejarawan/Kepulauan Riau) Mu jizah (Budayawan/Peneliti, Jakarta) Ramon Damora (Sastrawan, Batam), Sejarah Melayu (Buku karya Dr Ahmad Dahlan, Batam)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
OPINI
4
TAJUK
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
R E N C A N
A
Jangan Biarkan Anak-anak dan Balita Menghirup Asap tanpa Pelindung HUJAN yang turun dua kali mengguyur Pekanbaru ternyata belum mampu mengurangi ketebalan kabut asap. Malahan bertambah tebal. Sementara prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi dan Geofisika Pekanbaru memperkirakan musin penghujan akan datang bulan November depan. Jika saja prakiraan cuaca tersebut di-granted Allah, dapat dibayangkan berapa tebal lagi asap yang akan mendera kita. Saat tajuk rencana ini ditulis Indeks Standar Polusi Udara (ISPU) di Pekanbaru menurut data BLH Pekanbaru mencatatkan angka 701. Itu artinya udara yang kita hirup sudah sangat berbahaya karena 201 poin lebih tinggi dari kadar berbahaya yang berada pada angka 200-500. Kita menyambut baik keputusan Disdik Riau dan pimpinan sekolah yang dengan tanggap telah mengambil keputusan untuk mengurangi aktivitas belajar di sekolah
terhadap anak didik. Melalui serangkaian diskusi dan musyawarah didapat kesepakatan bahwa untuk mengurangi anak didik dari terekspos asap yang tak kunjung berkurang ini dibuat sistem masuk sekolah dan libur secara bergantian. Diharapkan, dengan cara seperti itu dapat mengurangi anak-anak dari berhadapan langsung dengan ruang terbuka yang tidak sehat lagi. Anak-anak yang sedang tumbuh ini tentu saja sangat rentan terhadap asap, terutama pertumbuhan fisik dan kinerja otak dan pernafasannya. Mereka diliburkan dari sekolah untuk meminimalisir dampak asap. Namun disayangkan, libur yang seyogyanya diharapkan dapat mengendalikan anak dari terlalu banyak melakukan kontak langsung dengan asap tersebut justru membuat mereka terlalu banyak beraktivitas di ruang terbuka yang telah disesaki oleh asap akibat kebakaran
hutan dan lahan tersebut. Anak-anak bermain bola, bersepeda tanpa masker kita jumpai di mana-mana. Mereka tertawa, berteriak-teriak, berlarian tanpa beban. Tidak menyadari dan tidak ambil peduli bahwa polutan-polutan halus begitu deras memasuki rongga dada mereka. Minimnya kesadaran orang tua dengan membiarkan anak-anak mereka beraktivitas di ruangan terbuka tanpa pelindung pernafasan ini sungguh disayangkan. Karena dampak asap ini baru akan dirasakan anakanak setelah bertahun-tahun kemudian, para orang tua menganggap enteng langkah pencegahan tersebut. Padahal, asap akibat kebakaran yang kita hirup saat ini mengandung berbagai zat kimia berbahaya dalam jumlah. Ada partikel halus (particulate matter/PM) dan gas dengan gas karbon monoksida (CO), ada sulfur dioksida (SO2), ada nitrogen dioksida (NO2), dan ozon (O3).
Mengutip anggota Komite Mutu dan Konsultan Kesehatan Kerja RS Awal Bros Pekanbaru, dr Jimmy Kurniawan MKK (Riau Pos, 10/9), asap akibat kebakaran hutan dan lahan ini adalah polusi yang sangat berbahaya bagi kita, apalagi bagi anak-anak. Asap akibat kebakaran ini bisa menyebabkan kanker dalam jangka panjang terhadap manusia yang menghirupnya. Ketika daya tahan tubuh orang dewasa sedang menurun, asap ini akan menyebabkan infeksi saluran napas, tumor sinus, radang napas dengan luka saluran napas diakibatkan asap. Dapat diperkirakan, bagaimana rentannya anak-anak yang sedang mengalami masa pertumbuhan terhadap asap ini. Terlebih-lebih terhadap bayi. Asap yang mengandung polutan berbahaya ini akan menghambat pertumbuhan bayi, membuat berat badan bayi rendah.
Karena kelalaian kita, si kecil kita yang sedang lincah-lincahnya, yang sedang aktif kian kemarin dengan teman sebayanya, sepuluh atau lima belas tahun lagi akan terbaring tak berdaya di ruang perawatan rumah sakit karena kanker, infeksi dan tumor. Karena kelalaian kita, akan lahir anakanak yang tidak mampu beradaptasi dengan lingkungan, tidak bisa mandiri dan harus terus-menerus dalam pengawasan kita. Mereka bukan hanya kehilangan masamasa produktifnya, tapi juga kehilangan momentum untuk mengejar impian-impian mereka. Bagaimana Anda akan menyandarkan masa-masa tua Anda kepada putraputri jangankan mampu menyelesaiakan urusan-urusan mereka, yang berdiri dari ranjang saja tidak berdaya. Jangan tunggu penyesalan itu datang. Selamatkan anak-anak dan balita Anda dari menjadi korban asap hari ini juga.***
Siapa Ubermenzsch Riau Merdeka B
ELUM lama berselang, isu Riau Merdeka kembali mengemuka tersebab asap yang tak henti me ngepul. Walaupun menghilang dan kembali sayup, para ahli sosiologi telah dapat meramal. Riau mempunyai corak psiko-politik yang memerlukan—meminjam Piotr Sztompka— aktor perubahan sosial. Tulisan ini setidaknya menyediakan peralatan intelektual dasar untuk menganalisis, menafsirkan, dan memahami kemungkinan Riau bisa mengubah nasibnya, berdepanan dengan isu ketertindasan struktural yang menimpanya. Penulis ingin menegaskan kembali, bahwa manusialah yang membuat sejarah mereka sendiri. Dan sejarah perjuangan Riau, khususnya tuntutan Riau Merdeka, setidaknya pernah digaungkan oleh seseorang Tabrani Rab. Ia dengan filsafat Nietzsche tentang manusia super, telah mempersonifikasikan suara-suara kekalahan Riau dengan teriakan itu, sekaligus menjadikan dirinya sebagai icon gerakan sosial, sebagai ubermenzsch tanah Melayu. Ubermenzsch adalah konsep tentang manusia pemberani yang mengatakan “ya” pada setiap tantangan, baik untuk progresivitas ambisi pribadi maupun menyam-
bung lidah rakyat. Tabrani, terlepas apakah akhirnya bergabung dengan Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah (DPOD), dengan kecerdasan politisnya, telah menggelembungkan isu Riau Merdeka dalam tempo singkat seraya menjadikan dirinya “ubermenzch” yang memukau. Setelah itu terdengar nama-nama seperti Alazhar, Fauzi Kadir, Kapitra Ampera, Hj Azlaini Agus pernah dinobatkan semacam ”komandan” Riau Merdeka setelah Ongah Tab. Namun daya gugat dan spektrum sejarah yang mampu dimainkan tuan-tuan itu kalah jauh dan tidak sampai menggetarkan pusat. Asal-asalan Dalam merespon isu-isu ketimpangan kebijakan pusat yang sentralistik, terlihat bagaimana para pemain utama politik Riau tidak memiliki strategi jelas. Mengelaborasi Tsun Zu dalam bukunya : the art of war (seni perang), tampak pasukan Riau tidak ditempatkan secara teratur alias asal-asalan. Pasukan dan strategi perang yang asal-asalan berarti menyiapkan kekalahan. Riau atau para elitenya tidak sempat merancang, membuat grand strategy, atau sebuah diskusi pergerakan yang komprehensif.
M
Hutan ditebangi untuk mengembangkan lahan oil palm. Bahkan begitu tidak hati-hatinya kebijakan pemerintah meluaskan lahan kelapa sawit, tanpa pengawasan yang ketat. Begitu gairahnya pertumbuhan kelapa sawit sehingga para konglomerat, pengusaha menengah seolah berlomba menanam sawit. Dalam soal luasnya lahan, Indonesia lebih unggul dari Malaysia. Terdorong melihat “surga kehidupan” pengusaha kelapa sawit, para petani hanyut dalam membakar dan membuka lahan. Mereka sekadar menerima upah melakukan pembakaran untuk land clearing. Waktu yang tepat adalah saat musim kemarau, pengusaha tahu betul memanfaatkan orang-orang yang umumnya kurang berpendidikan. Tentu tidak semua pengusaha demikian tetapi yang abal-abal memanfaatkan celah ini. Di musim kemarau sejumlah provinsi mulai diserang kabut asap akibat pembakaran lahan. Beberapa bandara di Sumatera dan Kalimantan terganggu dalam hal penerbangan. Mulamula penerbangan hanya tertunda kemudian dibatalkan. Sejumlah maskapai penerbangan menderita kerugian akibat pesawat tidak bisa take off dan landing. Para penumpang juga ikut menderita karena jadwal berubah-berubah. Prof Emil Salim sewaktu menjabat posisi menteri acap menyebutkan perkataan pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Kini dalam suasana terjadinya serangan kabut asap, peristiwa ini cocok melengkapi adagium “serangan kabut asap berkelanjutan” (sustainable haze invasion). Sudah lebih 18 tahun gangguan kabut
Elviriadi Dosen UIN Suska, aktivis Gerakan Masa Depan Indonesia (GMDI)
Di antara faktor yang dapat terbaca dengan mudah, adalah karena di antara para tokoh Riau tidak terdapat komitmen apa apa untuk merespon hal-hal semacam ini. Tidak peduli dan tak mau peduli, karena tujuan hidup adalah materi. Kaum oportunis Riau idealismenya telah lama terkubur, justru mencari kesempatan menjadi anggota yayasan kaum kapitalis dengan tetap mencari muka sebagai pemuka gerakan. Publik tidak tahu, karena posisi dan perannya memang vital, ia terus dijadikan referensi perlawanan, diburu wartawan. Padahal orang bermental demikian, ibarat duri di dalam daging, menangguk di air keruh, menggunting di dalam lipatan, kolesterol bagi gerakan perubahan.
Sebelum terlambat sekurang-kurangnya ada tiga langkah yang mendesak dibuat. Pertama, identifikasi siapa-siapa tokoh yang bermoral dan serius. Identifikasi dan klasifikasi ini penting, karena bila memasukkan dalam barisan perjuangan orang-orang setengah hati atau kaum oportunis, maka perjuangan akan dilumpuhkan dari dalam. Kedua, kemampuan solidarity makers (pembangun solidaritas) perlu dikembangkan untuk menyentuh publik dan menyedot perhatian kelompok kritis yang selama ini belum terlibat. Menggalang solidaritas berarti ”mendemamkan” isu-isu utama ketertindasan Riau seperti pengerukan minyak, pembantaian hutan tanah, penyalaian manusia melalui asap menahun supaya masyarakat terpanggil untuk turut serta dalam barisan perjuangan. Ketiga, penting digalang diskusi komprehensif untuk memetakan potensi pemuda pemberani, kekuatan bawah tanah, relasi internasional untuk suaka politik dan komunikasi politik, siapa pemegang tongkat komando, perumusan strategi dan taktik, pembacaan kekuatan lawan, dan pemanasan ide-ide. Ubermenzsch: Orang Besar
Masyarakat dan sejarah diciptakan melalui tindakan kolektif dan agen utamanya adalah ubermenzsch (orang besar pemberani yang menginspirasi). Thomas Carlyle mengatakan, dalam semua epos sejarah dunia, ditemukan orang besar yang selalu menjadi juru selamat yang sangat diperlukan eposnya; pelita tanpa bahan bakar tak pernah dapat menyala. Sejarah dunia ini adalah biografi orang besar. Mengapa? Karena pengorbanan dan kepahlawanan mampu membangkitkan perasaan setia, hormat, patuh, dan pemujaan dari massa pengikutnya. Perasaan ini menimbulkan ikatan sosial yang sangat kohesif, masif dan kuat serta dapat mempengaruhi jalan sejarah. Pengikut yang setia dapat memanggul sebuah cita besar; Riau Merdeka? Kita dapat melihat fenomena itu dalam kiprah Bung Karno, Daud Beureuh, M Natsir, Ghandi, Mandela, Fidel Castro, Dalai Lama, Huga Chaves, Evo Morales sampai Hasan Tiro. Riau, jika demikian, sangat merindui seorang ubermenzsch. Sosok teladan yang rela berkorban, bersedia menjadi martir demokratisasi yang tengah dibajak negarawan amatiran. Yang mengantarkan masyarakat Bumi Lancang Kuning ke gerbang pintu kemerdekaan, keadilan, dan kebermartabatan.***
Serangan Kabut Asap Berkelanjutan
ASALAH serangan kabut asap di Sumatera dan Kalimantan sudah mencemaskan masyarakat. Dalam waktu singkat beberapa wilayah seperti Sumatera Selatan, Jambi, Riau dan sebagian daerah Kalimantan terkena dampak serius akibat asap tersebut. Hal ini terjadi akibat pembukaan lahan perkebunan kelapa sawit yang begitu digandrungi. Dalam pengembangan tanaman ini, Indonesia awalnya kalah bersaing dari Malaysia. Sejumlah lokasi perkebunan karet Di Malaysia habis dibabat dan diganti dengan kelapa sawit. Upaya besar-besaran dalam waktu singkat mengubah citra Malaysia dari penghasil utama karet menjadi produsen kelapa sawit. Mulanya gerakan membuka lahan perkebunan kelapa sawit menimbulkan gairah pengusaha, investor dan kalangan petani. Namun lahan perkebunan merupakan kawasan yang “dibongkar” habis. Dalam istilah luar negeri “land clearing”. Kayu-kayu habis ditebang dan dibakar dalam pembukaan lahan. Ini lah awal munculnya asap (smoke). Namun lama-lama menimbulkan pencemaran udara, karena asap membentuk kabut. Sebutannya bukan lagi smoke tapi haze. Unggul dalam mengembangkan perkebunan kelapa sawit, ternyata membawa dampak negatif. Antara lain kekeringam dan haze semakin sulit dikedalikan. Karena itu Malaysia membatasi land clearing bagi kelapa sawit. Bahkan tanaman karet yang ikut dibabat habis, kini mulai diperhatikan pengembangannya agar komoditas ini berjaya kembali. Indonesia ternyata “latah” membuka lahan perkebunan kelapa sawit.
REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT
Mulyadi Wartawan Senior
asap di Riau belum dapat diatasi dengan tuntas. Apalagi kabut asap menyeberangi ke negara-negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia, Ir Sarwono Kusumaatmadja ketika menjabat Menteri Lingkungan Hidup sering “disindir” temannya sesama Menteri Lingkungan Hidup di ASEAN. “Wah Indonesia keahliannya mengekspor asap”. Tentu meski bercanda tidak sedap didengar. Padahal belum ada universitas di manapun memberi titel expert of haze exporter (pakar pengekspor kabut asap). Serbuan asap secara total telah merusak peradaban (civilisation). Semua sendi yang menopang kehidupan rusak. Benar-benar berabe. Menurut aparat penegak hukum sudah ada 41 tersangka pelaku pembakaran lahan dan hutan ditangkap, tanpa merinci penjelasan lebih lanjut. Namun sampai setakat ini baru sebuah perusahaan yang diselidiki jadi biang kerok. Tak heran jika Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman jadi serba salah. “Ada 600-800 titik api di Jambi dan Sumsel tapi yang terus dipublikasi kok Riau terus, apa sih dosa kita,” ujar Andi. Sejalan dengan apa yang dikemukan Gubernur Riau, Danrem 031, Wirabima, Brigjen Nurendi angkat bicara.
“Tidak ada yang ditutupi dalam mengatasi kebakaran lahan dan hutan”, tuturnya. selaku Dan Satgas khusus yang menangani masalah itu, ia dengan tegas memerintahkan agar tidak ada petugas yang meninggalkan lokasi kebakaran. Selain itu rumah sakit dan puskesmas harus buka 24 jam melayani masyarakat yang terkena dampak kabut asap. Selama ini para pelaku pembakaran lahan dan hutan terutama kalangan koorporasi sulit dijerat hukum. Ada kecendrungan beberapa konglomerasi mengelak jika melakukam land clearing dengan cara tidak membakar lahan. Sebab jika dilakukan dengan cara menghindarkan pembakaran, biayanya sangat besar. Sedangkan dengan cara menyuruh petani untuk membakar lahan dan hutan ongkosnya sangat jauh berbeda. Jadi yang perlu dijalankan sekarang ini adalah penegakan hukum secara konsekuen dengan menjerat para pelaku yang terlibat pembakaran lahan dan hutan. Karena kasus kabut asap berkesinambungan tanpa selesai tuntas, sangat tepat jika masalahnya diambil alih Menko Polhukam. Yang ditunggu masyarakat adalah tindakan tegas tanpa pilih bulu dengan menerapkan hukuman yang setimpal bagi para pelanggar yang terlibat. Nampaknya perdebatan soal provinsi yang mengakibatkan kabut asap juga menarik. Saling tuduh sebenarnya harus dihindarkan. Tetapi kejujuran dalam menyikapi hal ini sangat diperlukan, sehingga Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin tidak perlu menuduh penyebab kabut asap adalah Provinsi Riau. Padahal menu-
rut Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, titik api terbesar ada di Sumatera Selatan dan Jambi. Jadi tidak masuk akal, kalau Riau dituduh jadi “biang kerok” kabut asap di Sumatera saat ini. Namun tentu saja tidak perlu ada pertengkaran yang menyulut emosi berlebihan. Penyelesaiannya harus sesuai dengan prinsip-prinsip hukum. Walhasil memberantas serangan kabut asap harus menyertakan semua elemen masyarakat. Sehingga seperti awal tulisan ini, invasi kabut asap berkelanjutan harus benar-benar tuntas. Jangan biarkan masyarakat jadi korban dalam jangka panjang. Derita akibat kabut asap harus segera diakhiri karena menimbulkan kerugian yang besar bagi masyarakat, dunia usaha dan kelestarian lingkungan.***
Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:
OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.
SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
PRO-BISNIS
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
5
Pertumbuhan Asuransi di Indonesia Tertinggi di Asia SURABAYA (RP) – Industri asuransi jiwa masih melihat Indonesia sebagai negara yang potensial secara market. Sebab, penetrasi asuransi di Indonesia terbilang rendah. Yaitu, masih kurang dari 5 persen. Indonesia pun menjadi incaran bagi banyak perusahaan asuransi asing untuk berekspansi. President Director PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia Tham Chee Kong
___
menyatakan, pertumbuhan asuransi jiwa di Indonesia adalah yang paling tinggi di Asia. ’’Untuk wilayah emerging market, Indonesia dan India adalah negara yang pertumbuhan premi paling cepat. Selain dua negara itu, di Asia kami berekspansi di Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, dan Tiongkok,’’ ujarnya pada sela-sela peresmian kantor Tokio Marine Life Bless Agen-
BURSA ___
Sepuluh Saham Paling Aktif Kode
Harga
ADMG BBNI BBRI KLBF ASII
100 4.535 9.450 1.575 5.925
Selisih Persentase PGAS - 6 11.183 BBTN + 135 10.528 TLKM + 325 10.305 BMRI + 135 9.126 SSMS + 600 9.025
2.875 1.060 2.790 8.900 1.765
+ + + + -
160 25 70 700 30
8.813 8.473 8.048 7.703 7.229
SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA
Indeks Pasar 6 Oktober 2015 Data Terakhir 4.445,78 759,31 596,68 1.698,85 942,07 371,41 1.047,55 2.109,57 450,95 899,93 644,50 850,38 1.137,42
IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur
Perubahan Persentase 102,08 14,94% 25,61 3,49% 20,35 3,53% -18,69 - 1,09% -4,45 - 0,47% 3,12 0,85% 85,62 8,90% 32,19 1,55% 4,70 1,05% 23,62 2,70% 21,33 3,42% 7,63 0,91% 33,88 3,07%
Kurs Transaksi Bank Indonesia per 6 Oktober 2015 Mata Uang USD SGD GBP AUD
Jual (Rp) 14.454,00 10.165,27 21.923,83 10.245,00
Beli (Rp) 14.310,00 10.057,63 21.699,68 10.137,20
JPY EUR CNY MYR HKD SAR
120,03 16.175,47 2.272,18 3.309,44 1.865.05 3.854,81
Harga Produk Mulia per 6 Oktober 2015 Jenis (gram) 5 10 25
Harga dasar (Rp) 50 2.740.000 100 5.430.000 13.500.000
REDAKTUR: MARRIO KISAZ
26.950.000 53.850.000 SUMBER: PEGADAIAN
118,79 16.011,46 2.249,54 3.272,73 1.846,40 3.814,88
cy kemarin (6/10). Di Indonesia, premi industri asuransi jiwa tumbuh sekitar 30 persen tahun lalu. Hingga kuartal III 2015, perusahaan asuransi jiwa asal Jepang tersebut mampu tumbuh melesat hingga 80 persen. Menurut Kong, itulah capaian yang sangat bagus. ’’Sebab, Tokio Marine Life baru tiga tahun berekspansi di Indonesia. Market share kami sebenarnya ma-
sih kurang dari 1 atau sekitar Rp12 persen, tapi permiliar. Potensi tumbuhan kami market di Surabadi sini sangat peya juga dinilai cusat,’’ ungkap dia. kup besar. Hingga Premi yang terakhir tahun, perkumpul, jelas dia, seroan menargettelah mencapai kan perolehan Rp40 miliar. premi Rp70 miSurabaya sebaliar. Tahun lalu gai kota terbesar FACHRIZAL Tokio Marine Life kedua di Indone- OCTAVIANUS mampu mempersia berkontribusi 30 persen oleh premi Rp40 miliar. terhadap perolehan premi Sebagian besar premi di-
dapat lewat nasabah unit link. Director and Chief Distribution Officer Tokio Marine Life Indonesia Fachrizal Octavianus menuturkan bahwa penetrasi asuransi unit link masih sangat bagus. Turbulensi ekonomi yang terjadi saat ini tidak berpengaruh signifikan pada pertumbuhan bisnis. ’’Kami menggandeng fund manager yang andal untuk mengelola dana investasi nasa-
bah,’’ terangnya. Saat ini perseroan tengah menggandeng dua perusahaan sekuritas, yakni BNP Paribas dan Schroder, serta dua bank kustodian, Citibank dan Deutsche Bank. Tahun lalu gain pada investasi di unit link Tokio Marine Life mencapai 20–24 persen. Dari sisi keagenan, jumlah agen secara nasional mencapai 3.000 orang.(rin/ c14/tia/jpg)
LPS Turunkan Suku Bunga Pinjaman Laporan JPNN, Jakarta
LEMBAGA Penjamin Simpanan (LPS) memutuskan menurunkan suku bunga penjaminan. Sekretaris LPS Samsu Adi Nugroho mengungkapkan, pihaknya telah menetapkan tingkat bunga penjaminan untuk simpanan dalam rupiah dan valuta asing (valas) di bank umum. Juga untuk simpanan dalam rupiah di Bank Perkreditan Rakyat (BPR). “Tingkat bunga penjaminan ditetapkan turun 25 bps dan berlaku efektif mulai 8 Oktober 2015 sampai 14 Januari 2016,” ujarnya di Jakarta, Selasa (6/10). Samsu memerinci, suku bunga bank umum untuk simpanan rupiah ditetapkan 7,5 persen dan valas 1,25 persen. Sementara itu, suku bunga BPR ditetapkan 10 persen untuk simpanan rupiah. “Tingkat bunga penjaminan yang turun 25 bps dipandang sejalan dengan tren menurunnya suku bunga simpanan perbankan,” urainya. Dia menuturkan, sesuai dengan ketentuan LPS, apabila suku bunga simpanan yang diperjanjikan antara bank dan nasabah penyimpan melebihi tingkat bunga penjaminan simpanan, simpanan nasabah yang dimak-
INTERNET
LAYANI NASABAH: Pegawai salah satu bank di Jakarta melayani nasabah dalam kegiatan transaksi perbankan di Jakarta, baru-baru ini.
sud menjadi tidak dijamin. Sehubungan dengan hal tersebut, bank harus memberitahukan kepada nasabah penyimpan mengenai tingkat bunga penjaminan simpanan yang berlaku. Caranya, bisa menempatkan informasi ter-
sebut pada tempat yang mudah diketahui nasabah. Dia melanjutkan, sejalan dengan tujuan untuk melindungi nasabah dan memperluas cakupan tingkat bunga penjaminan, LPS mengimbau perbankan untuk lebih memper-
hatikan ketentuan tingkat bunga penjaminan simpanan dalam rangka penghimpunan dana. “Dalam menjalankan usahanya, bank hendaknya memperhatikan kondisi likuiditas ke depan. Dengan demikian,
bank diharapkan dapat mematuhi ketentuan pengelolaan likuiditas perekonomian oleh Bank Indonesia (BI) serta pengaturan dan pengawasan perbankan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” ujarnya.(dee/c22/tia/rio)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
KOMUNIKASI-BISNIS
6
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
September, Penjualan Honda Meningkat Laporan YUSNIR, Jakarta yusnir@riaupos.co.id
HONDA baru saja merilis penjualan pada awal bulan ini, Honda mencatat peningkatan penjualan, yaitu dari 13.226 unit di bulan Agustus menjadi 14.355 unit di bulan September 2015. Peningkatan yang dicapai Honda tersebut, kembali didukung Honda Mobilio yang mencatat penjualan tertinggi di antara produk Honda lainnya. Saat ini, Honda Mobilio masih merajai pasaran dengan meraih penjualan sebesar 3.970 unit selama bulan September 2015. Sejauh ini total penjualan Honda Mobilio di tahun ini menjadi 32.499 unit. Kontribusi terbesar berikutnya berasal dari Honda HR-V yang meraih total penjualan 3.706 unit di seluruh Indonesia selama bulan September lalu. Penjualan Honda HR-V sendiri meningkat 68 persen dibandingkan penjualan di bulan sebelumnya. Tidak hanya itu, peningkatan peningkatan penjualan juga berhasil dicatat Honda Brio Satya dengan total penjualan sebanyak 2.983 unit, lebih tinggi 67 persen dibanding penjualan bulan sebelumnya. Sementara itu, Honda Brio 1.2 yang berada di kelas City Car mencatat angka penjualan 793 unit se-
HONDA FOR RIAU POS
PAMERKAN PRODUK: Sales promotion girl memamerkan produk mobil Honda dalam salah satu pameran di Jakarta, baru-baru ini.
lama bulan September 2015. “Di tengah pasar otomotif di semester kedua tahun 2015 yang masih dipengaruhi pelemahan
kondisi ekonomi nasional, Honda masih tetap konsisten dalam peningkatan penjualan selama dua bulan berturut-turut. Yaitu pada
Grand Tjokro Promo Menu Baru Noodle Vaganza dan Healthy Juice PEKANBARU (RP) - Grand Tjokro Hotel Pekanbaru memperkenalkan menu kuliner baru di hotelnya di Jalan Jendral Sudirman, Selasa (6/ 10). Sajian kuliner khusus ini diberi tema Noodle Vaganza. Sesuai dengan namanya, para tamu akan dimanjakan dengan banyak pilihan serba mie. Menu ini akan hadir setiap hari mulai pukul 17.00 WIB sore hingga pukul 22.00 WIB malam. Di antara menu mi yang masuk dalam promo kuliner ini ada mi goreng, mi rebus, soup, soto dan soto ayam, mi basah, mi telur, mi bihun, mi kuning, mi sagu, mi soun, kwe tiaw dan spaghetti. Khusus untuk dua menu ini, kata Sales and Marketing Manager Grand Tjokro Rinaldi, sangat khas daerah. Dua menu itu adalah mie sagu dan Spaghetii Melayu. Berbagai menu serba mi sendiri akan ditemani dengan Healthy Juice. ‘’Jadi menu Noodle Vaganza ini akan ditemuni dengan Healthy Juice yang sangat baik untuk kesehatan tubuh
REDAKTUR: MARRIO KISAZ
HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS
LIHAT LIVE COOKING: Sales and Marketing Manager Grand Tjokro Rinaldi dan Chef Executive Umul Chaniago melihat live cooking pada promo Noodle Vaganza.
dalam kondisi asap tebal sekarang ini. Harga yang kami berikan juga sangat spesial dan sangat terjangkau bagi semua kalangan. Untuk menu makanan tamu bisa menikmatinya cuma Rp35 ribu dan Healthy Juice cuma Rp25 ribu,’’ sebut Rinaldi. Healthy Juice yang diberi nama Tjokro Tjokro ini sendiri spesial. Menu menuman
sehat ini dihadirkan khusus pada musim kabut asap tebal saat ini untuk menambah daya tahan tubuh terhadap asap. Minuman ini merupakan campuran fresh cucumber, Pinepple, green cabbage, lime dan ginger. Berbagai ingredien ini merupakan campuran sayur dan buah yang mengandung anti oksidan tinggi.(end)
bulan Agustus dan September," un- 10). gkap Jonfis Fandy, Marketing and AfSementara dari produk Hatchtersales Service Director PT Honda back Honda, yaitu Honda Jazz Prospect Motor di Jakarta, Selasa (6/ meraih penjualan sebesar 1.689
unit di seluruh Indonesia pada bulan September lalu. Hingga saat ini, Honda Jazz telah meraih total penjualan sebanyak 12.637 unit di sepanjang tahun 2015.Kenaikan penjualan bulan September ini juga didukung oleh penjualan Honda CR-V yang mencatat penjualan sebanyak 733 unit. Honda Freed menyumbang angka penjualan 275 unit, meningkat 62 persen dari bulan Agustus lalu. Sedangkan Honda Odyssey meraih penjualan sebanyak 41 unit, meningkat sebesar 95 persen dibanding penjualan di bulan sebelumnya. Dari segmen sedan, Honda City mencatat angka penjualan 90 unit, Honda Civic memperoleh angka penjualan 39 unit, dan Honda Accord terjual 5 unit di periode September 2015. Selain itu mobil Sport Hybrid Honda, Honda CR-Z berhasil mencapai angka penjualan 31 unit, meningkat 93 persen dibandingkan dengan penjualan bulan sebelumnya. "Selain didukung pameran otomotif di berbagai daerah di Indonesia, kami bersyukur bahwa Honda memiliki produk yang cukup kuat dan diterima baik oleh konsumen. Sehingga masih dapat mencatat tren yang positif di dalam kondisi ini," tambahnya.(rio)
Iritology, Axis Luncurkan Paket Internet Gaul Unlimited PEKANBARU (RP) - Axis terus berkomitmen untuk mengimplementasikan visi gaya hidup ‘’Iritology.’’ Berbagai inovasi produk terus diluncurkan untuk memenuhi keperluan masyarakat atas layanan seluler yang irit, namun mendapatkan manfaat yang maksimal. Sebagai wujudnya, Axis yang kini berada di bawah bendera XL Axiata ini memperkenalkan Paket Internet Gaul Unlimited untuk area West (Sumatera), Rabu (6/10). General Manager XL Axiata Central West Hendra Dotulong menyebutkan, melalui paket ini, pelanggan dapat menikmati kecepatan akses internet hingga 3.6 Mbps. Kecepatan itu dengan batas pemakaian wajar (FUP) 1.5 GB dengan masa aktif 30 hari. Program ini, kata Hendra, sudah berlaku sejak 2 Oktober 2015 lalu. Kini pelanggan Axis di Riau Daratan, khususnya Pekanbaru sudah bisa menikmati paket ini.
PAKET INTERNET: Manajemen Axis XL Axiata Riau Daratan memperkenalkan paket internet gaul Unlimited, di Grand Zuri, Selasa (6/10/ 2015).
HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS
‘’Paket ini kami hadirkan untuk memenuhi keperluan masyarakat dan pelanggan yang menginginkan layanan komunikasi secara terbatas dan irit namun tetap berkualitas, terutama untuk akses internet. Kami paham, bagi sebagian orang, internet tetap mereka butuhkan, untuk sekadar browsing, chatting atau ngobrol dengan te-
man atau tetangga, tapi tanpa harus membayar dengan pulsa mahal. Paket ini kami ciptakan untuk memenuhi kebutuhan tersebut,’’ terangnya. Sesuai dengan konsep ‘’Iritology,’’ Paket Internet Gaul Unlimited West menawarkan harga paket yang terjangkau, cuma Rp24.900. Paket ini dapat dinikmati
oleh seluruh pelanggan Axis yang menggunakan kartu perdana Axis area (POC) Sumatera, baik yang aktif sebelum dan sesudah tanggal 2 Oktober 2015. Pelanggan dapat melakukan pembelian paket baru atau registrasi paket melalui UMB *123#. Paket akan otomatis diperpanjang jika pulsa mencukupi.(end)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
EKONOMI-BISNIS
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
7
BRK FOR RIAU POS
TERIMA PLAKAT: Dirut Bank Riau Kepri Dr Irvandi menerima plakat dari Kepala Regional II Sumbar-Riau-Kepri PT Pos Indonesia Yuzon Erman didampingi Kepala Kantor PT Pos Indonesia Pekanbaru Arief Joko Sentono (2 dari kiri) dan Manajer Area PT Logistik Indonesia Tasman (paling kanan).
Green Panam Regency Beri Promo Spesial Oktober PEKANBARU (RP) - Perumahan berkonsep hijau Green Panam Regency memberikan penawaran spesial selama Oktober 2015 ini. Penawaran ini diberikan khusus di saat unit perumahan ini yang semakin terbatas dan nilai jualnya yang terus melambung. Ini beralasan, karena letak perumahan ini sangat strategis, hingga menjadi sasaran instrumen investasi bagi pembeli. Marketing Green Panam Regency Nununk mengatakan, penawaran spesial ini adalah pemberian diskon sebesar Rp10 juta untuk setiap pembelian unit. Khusus untuk pembelia cash atau tunai, selain diskon sebesar itu, pembeli juga akan mendapatkan diskon tambahan sebesar 5 persen. Nununk menyebutkan, setidaknya promo ini berlaku selama Oktober 2015 ini.
‘’Penawaran ini sangat spesial, karena kami tawaran diskon di saat rumah Green Panam Regency jumlahnya sudah sangat terbatas. Sementara harganya terus merangkak naik. Saat ini, unit rumah yang tersisa hanya 40 unit saja dari total yang kami bangun sebanyak 206 unit. Penghuninya juga sudah ramai, karena listrik, jalan lingkungan dan konsep hijau yang kami tawarkan sudah bisa dinikmati,’’ kata Nunuk. Adapun unit yang tersisa untuk dibeli, 21 unit Tipe 74/ 130 dan 74/160, tipe 45/120 dan 45/120 sebanyak 18 unit dan tipe 38/120 1 unit. Tingkat penghunia perumahan ini sendiri sudah mencapai 85 persen. Hebatnya, perumahan ini sudah memiliki RT sendiri, Lengkapnya Green Panam Regency terdaftar secra resmi sebagai RT 02, RW 38, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru. ‘’Perumahan ini memiliki sisi lebih karena posisinya sangat strategis, di Jalan Manunggal, tidak jauh dari
Jalan HR Soebrantas, SPBU, Pusat Belanja, terutama adalah dekat sekali dengan kampus UIN Suska Riau. Rumah ini sangat cocok untuk dihuni karena aman, hanya punya akses keluar masuk tunggal, konsep penghijauan, tanaman di depan rumah juga kami berikan. Selain ada mushola ada, jalan lingkungan paving block. Jalan masuk ke perumahan juga sudah sangat bagus,’’ sebut Nununk. Nununk berharap, masyarakat yang sudah punya niat memiliki rumah idaman tidak melewatkan promonya ini. Ia tidak menjamin promo ini masih ada pada bulan depan. Nununk juga khawatir, harga rumah yang ditawarkan saat ini masih sama dengan harga yang ditawarkan pada bulan depan. Karena harga property akan terus naik, begitu juga kebutuhan rumah yang terus tumbuh tinggi di sekitar kampus UIN Suska Riau.(end)
BRK-PT Pos Perkuat
Kerja Sama Laporan DESRIANDI CANDRA, Pekanbaru desriandi-candra@riaupos.co.id
DIREKTUR Utama Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari menerima kedatangan Yuzon Erman Kepala Regional II SumbarRiau-Kepri PT Pos Indonesia di ruang kerjanya pada
Selasa (06/10). Pertemuan tersebut membahas kerja sama yang telah terjalin sejak tahun 2013 lalu. Turut hadir dalam pertemuan tersebut Arief Joko Sentono Kepala Kantor PT Pos Indonesia Pekanbaru dan Tasman Manajer Area PT Logistik Indonesia. Sedangkan dari Bank Riau Kepri hadir dalam kesempatan tersebut Pemimpin Divisi Produk dan Jasa Syamsul Bakri, Totok Rianto dan Ramlan Gusti dari Divisi Produk dan Jasa. Pihak PT Pos Indonesia menyampaikan komitmennya untuk memaksimalkan hubungan kerja sama yang telah terjalin. Dr Irvandi menyambut baik kedatangan PT Pos Indonesia dan menyampaikan terima kasih karena selama ini telah saling bersinergi dan turut mendukung Bank Riau Kepri sebagai bank daerah. Terutama dalam kerja sama pengiriman surat serta dokumen baik untuk internal Bank Riau Kepri dan juga untuk pihak
eksternal terutama mitra kerja dan nasabah. “Bank Riau Kepri mengapresiasi kerja sama yang terjalin dengan PT Pos Indonesia,'' ungkap Dr Irvandi Gustari saat ditemui di akhir pertemuan. Namun kedepannya Dirut Bank Riau Kepri tersebut akan memaksimalkan kerja sama tersebut dan kemungkinan inovasi produk baru dengan bekerjasama PT Pos Indonesia. Sementara itu, Yuzon Erman menyampaikan, selama ini telah terjalin kerja sama dengan Bank Riau Kepri sejak tahun 2013 yaitu untuk pengiriman dokumen serta surat dinas melalui layanan surat kilat khusus dan pos expres yang meliputi kantor Cabang Bank Riau Kepri di wilayah Kantor Pos Pekanbaru. Selain itu kerja sama yang akan ditingkatkan tentang Pick Up Service, yaitu kerjasama dimana Bank Riau Kepri memberikan layanan kepada PT Pos Indonesia. Sehingga dapat
melakukan penjemputan dana cash dari seluruh kantor PT Pos yang berada di Wilayah Riau dan menyetorkan ke rekening PT Pos Indonesia yang ada di Bank Riau Kepri. “Pick-Up Service ini adalah layanan perbankan yang kami berikan untuk PT Pos Indonesia guna memberikan kemudahan, kenyamanan, dan keamanan bagi PT Pos Indonesia dalam mengelola dana masyarakat yang terhimpun di PT Pos Indonesia yang berada di wilayah jaringan kantor Bank Riau Kepri,” terang Dr Irvandi lebih lanjut. Diakhir pertemuan Dr Irvandi berharap dengan adanya kerja sama ini semoga akan ada kerja sama berikutnya dengan PT Pos Indonesia terutama terkait perbankan, misalnya nasabah Bank Riau Kepri bisa melakukan transaksi perbankan di PT Pos Indonesia yang juga memiliki jaringan luas di Riau dan Kepulauan Riau.(rio)
HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS
PROMO: Jalan lingkungan yang lebar dan paving block membuat Green Panam Regency kini cepat dihuni pembeli. Hunian ini juga memberikan promo di bulan Oktober.
Yamaha Youth Community Aksi Donor Darah PEKANBARU (RP) - Setelah aksi Charity Online Campaign di momen Ramadhan lalu, Yamaha Youth Community (Y2C) kembali mengadakan aktivitas charity berupa aksi donor darah bersama pelajar Indonesia. Y2C Charity yang berlangsung di tiga kota besar Medan, Semarang, dan Bali, dimulai dari tanggal 23 September 2015 dengan mengusung tema “Setetes Darah untuk Sejuta Kehidupan”. YAMAHA FOR RIAU POS Y2C Charity “Setetes Da- DONOR DARAH: Tim Yamaha Youth Community rah Untuk Sejuta Kehidupan” menggelar aksi donor darah bersama pelajar di Medan, merupakan kegiatan sosial Semarang dan Bali, Selasa (6/10/2015). untuk turut memeriahkaan Hari Palang Merah Indonesia tahun ini. Dengan mengajak jar Indonesia akan pentingn- dari jumlah peserta donor pelajar SMA untuk melaku- ya persaudaraan dan saling yang mendaftar sebanyak kan aksi kepedulian berupa tolong-menolong antar sesa- lebih dari 350 siswa dari 5 donor darah, Yamaha juga ma manusia. sekolah yang sudah berjalan. bermaksud untuk menanam“Antusiasme pelajar Selain aktivitas donor darah, kan jiwa kepedulian di pela- mengikuti acara ini terlihat para pelajar juga diberikan REDAKTUR MARRIO KIZAZ
edukasi mengenai manfaat donor darah, pelatihan safety riding dan kampanye kepedulian di sosial media. Kampanye kepedulian tersebut untuk menyuarakan kepedulian lewat donor darah dikalangan pelajar Indonesia lewat caption Aku Peduli,” papar Yordan Satriadi, Assisten GM Marketing and Promosi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing. Secara total akan ada kurang lebih 20 sekolah yang tersebar di Medan, Semarang dan Bali yang menyelenggarakan kegiatan Y2C Charity Donor Darah ini dan diagendakan akan selesai pada tanggal 15 Oktober 2015 nanti. Dasar pemilihan sekolahsekolah tersebut adalah yang merupakan sekolah dari para member Yamaha Youth Community.(ksm) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
INTERNASIONAL
8
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
PM Yaman Lolos dari Serangan Roket 15 Tewas Laporan JPG, Sanaa
INTERNET
SELAMAT: Perdana Menteri sekaligus Wakil Presiden Yaman Khaled Bahah, beberapa saat setelah selamat dari serangan roket di Hotel Al Qasr di Kota Aden tempatnya menginap bersama sejumlah menteri, Selasa (6/10/2015).
TIGA roket menghantam Kota Aden, Yaman, Selasa (6/ 10). Salah satunya mendarat di Hotel Al Qasr yang menjadi tempat tinggal para pejabat pemerintahan mantan Presiden Abd Rabbo Mansur Hadi. Dua bangunan lain yang digunakan pasukan koalisi di kota pelabuhan itu juga remuk-redam. Serangan roket tersebut menewaskan 15 orang. Perdana Menteri (PM) sekaligus Wakil Presiden Khaled Bahah yang menghuni hotel itu bersama menteri-menteri kabinetnya lolos dari maut. Saat roket menghancurkan hotel mewah tersebut, tokoh 50 tahun itu berada di dalam ka-
Jamaah Tiba di Daerah Malam Hari Sambungan dari hal.1 hari sekitar pukul 20.30 WIB. ‘’Ini dilakukan lantaran menggunakan pesawat dari Batam ke Pekanbaru tidak memungkinan. Ini dikarenakan kabut asap,’’ kata Kepala Kantor Kementerian Agama Rohil H Agustiar SAg yang dihubungi Riau Pos, Selasa (6/10) di Bagansiapi-api. Saat tiba di Pelabuhan Dumai, jamaah disambut Bupati Rohil Suyatno, Ketua DPRD Nasrudin Hasan, Pj Bupati Bengkalis Ahmadsyah Harofi, Plt Sekda Drs Surya Arfan. Setibanya di pelabuhan, pihak KKP Dumai langsung melakukan pemeriksaan. Tujuannya untuk mengetahui apakah ada jamaah yang suhu tubuhnya di atas 38 derajat, jika ditemukan maka langsung diisolasi untuk pengobatan tertentu. “Tujuannya untuk memantau apakah ada yang terkena virus seperti Mers Cov, tapi syukurlah tak ada jamaah haji Rohil yang terkena. Seluruhnya dalam kondisi baik,” kata kepala Kemenag Rohil H Agustiar SAg melalui kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hasbullah, malam tadi. Sebanyak 306 jamaah begitu tiba di Dumai kemudian diberangkatkan ke kecamatan sesuai dengan rayon yang telah ditentukan dengan menggunakan 8 bus. “Alhamdulillah pelaksanaan haji jamaah Rohil telah selesai, memang ada yang sakit tapi tidak dalam kategori mengkhawatirkan dan langsung dijemput pihak keluarganya setelah koordinasi dengan panitia,” kata Hasbullah. Sementara saat di Bagansiapi-api, penyambutan dilakukan di Masjid Agung Al - Ikhlas di Jalan Gedung Nasional. Bus yang membawa jamaah tiba sekitar pukul 20.30 WIB. ‘’Alhamdulillah, saya baik-baik saja,’’ kata H Djumadi, salah seorang jamaah haji Rohil asal Kecamatan Bangko. Suasana yang semakin haru membuat isak tangis terdengar. Salah seorang jamaah haji Rohil lainnya asal Kecamatan Rimbamelintang, H Syamzani mengakui tidak mengetahui secara mendetail terhadap musibah Mina yang terjadi di jalan 204 tersebut. ‘’ Sebab, saat bersamaan, saya bersama yang lainnya sedang melontar,’’ kata Syamzani.
Hal senada juga diungkapkan jamaah haji Rohil asal Kecamatan Bangko, H Muhammad Job Kurniawan. ‘’Alhamdulillah, kendati dalam keadaan letih, namun jamaah haji kita semuanya dalam keadaan sehat,’’ kata Job. Di samping itu, Job juga mengisahkan tentang musibah Mina. Di mana, waktu kejadian, dia bersama yang lainnya sedang melontar jamarat di lantai tiga. ‘’Kebetulan beda lokasi. Kami dari Rohil di jalur 616. Sedangkan musibahnya di jalur 204,’’ kata Job. Syaiful Anwar juga mengungkapkan dirinya jauh dari musibah Mina. ‘’Tapi waktu, crane jatuh, saya bersama istri di lokasi itu. Jaraknya cuma sekitar 10 meter dari titik kejadian,’’ kata Syaiful. Kemenag Riau menyambut baik kepulangan Jamaah Haji Riau asal Rokan Hilir yang menggunakan kapal. Karena melihat kondisi cuaca di Riau dan Pekanbaru khususnya masih berkabut asap. “Jika benar apa yang dinyatakan pihak Citilink yang mempersilakan jamaah haji Rohil menggunakan kapal dari Batam ke Dumai dan tidak dikenakan pinalti kita sangat berterima kasih,” jelas Kabid Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Riau, HM Aziz MM. Menurut Aziz dengan tebalnya kabut asap di Riau dan khususnya di Pekanbaru tak memungkinkan pesawat udara mendarat di Bandara Sultan Sarif Kasim II. Selain itu dia juga menjelaskan jamaah Pelalawan dan Rohil tiba di Bandara Hang Nadim Batam sekitar pukul 12.15 WIB. “Insya Allah besok (pagi ini, red) sudah dipulangkan ke daerah masing-masing,” jelas Aziz. Informasi dari Debarkasi Batam, untuk kloter 3 masih ada dua jamaah dirawat di pusat kesehatan asrama haji. Dua jamaah itu di antaranya Idrus asal Kabupaten Bengkalis dan Badul asal Rokan Hulu. “ Jika sehat dalam dua hari ini dipulangkan ke daerahnya masing-masing,” jelas Aziz lagi. Sementara itu107 jamaah Pelalawan yang tergabung dalam kloter 4 juga tiba di Embarkasi Batam kemarin. Bupati Pelalawan HM Harris menyambut langsung bahkan mencari informasi dan menghampiri jamaah yang dibawa menggunakan ambulance menuju Asrama Haji Batam. “Yang sakit dari Pelalawan ada 2 tadi yakni jamaah asal Kecamatan Ukui,
karena kecapean dan perlu istirahat. Dan alhamdulillah, saat ini sakitnya tidak mengkhawatirkan, jadi cuma perlu istirahat saja,” terang Bupati Pelalawan HM Harris didampingi Kabag Kesra Setdakab Pelalawan Akmamul Hadi SSos MSi kepada Riau Pos, Selasa (6/10). Diungkapkannya, dari laporan ketua Kloter 4 bahwa jamaah yang tergabung dalam kloter itu berjumlah 444 jamaah ditambah 5 petugas. Hanya saja saat kepulangan kemarin, tinggal 442 jamaah. Di mana 2 jamaah haji asal Pekanbaru meninggal dunia di Arafah dan di Mina. Disinggung terkait kepulangan dan keberangkatan para jemaah haji ke Kabupaten Pelalawan, HM Harris mengatakan, bahwa untuk jemaah haji yang tergabung dalam kloter 3 telah diberangkatkan kemarin sekitar pukul 12.00 WIB menggunakan Fery Dumai Exspress. Sedangkan jamaah kloter 4 akan berangkat ke Pelalawan pada Rabu (7/10) sekitar pukul 12.00 WIB menggunakan transportasi yang sama. Sedangkan kepulangan kloter ini akan dipusatkan di Masjid Al- Falah Kelurahan Sorek I Kecamatan Pangkalan Kuras. Disambut Tepung Tawar di Masjid Agung Sementara itu kepulangan 223 jamaah haji asal Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dari Batam ke Pasirpengaraian tiba di Masjid Agung Madani Islamic Center Pasirpengaraian, Selasa (6/10) pukul 04.30 WIB. Ini setelah menempuh perjalanan darat dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) ke Pasirpengaraian dengan menggunakan bus. Jamaah disambut dengan tepung tawar oleh Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi, Forkopimda, Kakan Kemenag Rohul, Kepala Dinas, Badan dan Kantor di lingkungan Pemkab Rohul. Kedatangan para jamaah haji, disambut dengan isak tangis setibanya di MAMIC Pasirpengaraian.Tidak saja dari keluarga jamaah haji yang sebelumnya telah lama menunggu, bahkan orang nomor satu Rohul ikut haru, karena di saat jamaah haji asal Rohul melaksanakan rangkaian ibadah haji, Bupati dua periode yang kebetulan berangkat haji plus, sempat bersilaturrahim di pemondokan di Tanah Suci.(sah/fad/esi/amn/ epp)
marnya. Tapi, dia berhasil melarikan diri tanpa terluka sedikit pun. ‘’Roket-roket itu ditembakkan dari luar kota. Seluruh pejabat pemerintah dan anggota kabinet serta PM selamat,’’ terang Rajeh Badi, jubir pemerintah. Serangan tiga roket itu memaksa kabinet Bahah menggelar rapat darurat kemarin. Selanjutnya, Bahah bertemu dengan para pejabat keamanan dan militer Arab Saudi serta Uni Emirat Arab (UEA). Melalui Facebook resminya, Bahah menyatakan bahwa kompleks hotel dihantam dua roket. Tapi, tidak ada keterangan lain tentang serangan tersebut. Diduga, serangan itu dilancarkan pemberontak Houthi yang sejak Maret menjadi target seran-
gan koalisi di bawah komando Arab. Sejauh ini, belum ada kelompok atau individu yang mengaku bertanggung jawab atas serangan maut tersebut. Kantor Berita UEA WAM menyebut pemberontak Houthi sebagai pelaku serangan maut itu. Salah seorang petinggi militer UEA menyatakan bahwa empat di antara 15 korban tewas dalam serangan tiga roket tersebut adalah serdadu UEA. Tapi, Saudi Press Agency melaporkan, militer UEA hanya kehilangan tiga serdadu. Sebab, salah seorang serdadu yang tewas itu adalah tentara Saudi. Selain tentara koalisi, sebagian korban tewas adalah serdadu Yaman. Selama ini, pasukan koalisi selalu melibatkan tentara Yaman dalam
aksi antiteror mereka. Namun, belum ada perincian tentang korban. Selain 15 korban tewas, serangan maut itu mengakibatkan beberapa orang terluka. Diperkirakan, kerugian material karena insiden tersebut juga tidak sedikit. Sejak gonjang-ganjing politik mengguncang Yaman, Aden menjadi salah satu kota yang paling bergolak. Itu disebabkan ibu kota jatuh ke tangan pemberontak Houthi dan pemerintahan Hadi bertahan di Aden. Hadi saat ini mengasingkan diri di Saudi. ‘’Serangan ini menjadi bukti nyata bahwa pemberontak Houthi dan sekutunya menginginkan kehancuran Yaman,’’ ujar Menteri Luar Negeri UEA Anwar Gargash. (hep/c19/ami/mng)
Rupiah Menuju 14.000 per Dolar AS Sambungan dari hal.1 rupiah dipicu faktor domestik dan global. Faktor globalnya adalah melemahnya data ekonomi AS yang semakin membuat banyak ekonom internasional yakin bahwa kenaikan Fed Fund rate diundur ke tahun depan. Sehingga, pelaku pasar yang memegang dolar AS melakukan cut loss atau jual rugi. “Selain itu, BI juga membantu mendorong ke arah penguatan rupiah,’’ ujarnya melalui pesan singkat kepada JPG, Selasa (6/10). Upaya intervensi BI di pasar keuangan dilakukan dengan mengucurkan cadangan devisa (cadev) agar rupiah tidak terus memburuk. BI mencatat telah menguras cadangan devisa hingga 4,55 miliar dolar AS setara dengan Rp65,97 triliun. Per 20 September 2015, cadev BI tercatat tersisa 103 miliar dolar AS dari akhir Juli 2015 sebesar 107,55 miliar dolar AS. Sementara terkait faktor domestik, Mirza menyebut berasal dari data inflasi yang membaik dan cenderung menunjukkan tren penurunan, serta dana current account deficit atau defisit transaksi berjalan yang semakin membaik. Data Jakarta Interbank Spot Dollar Offered Rate (Jisdor) yang dirilis Bank
Indonesia (BI) kemarin menunjukkan, rupiah ditutup di posisi 14.382 per dolar AS, menguat 222 poin atau 1,52 persen dibanding penutupan Senin (5/9) yang di level 14.604 per dolar AS. Jika dibandingkan dengan posisi terlemah di level 14.728 per dolar AS pada 29 September lalu, berarti rupiah sudah mencatat penguatan hingga 346 poin. Di pasar spot, rupiah sudah menguat lebih tajam. Sebab, nilai kurs BI hanya mencatat transaksi hingga pukul 9 pagi, sedangkan pasar spot bergerak hingga pukul 16.00. Data Bloomberg menunjukkan, rupiah kemarin dibuka di level 14.482 per dolar AS, naik 21 poin dibanding penutupan sehari sebelumnya. Setelah itu, rupiah terus menguat sepanjang sesi perdagangan hingga menyentuh level tertinggi pada 14.175 per USD atau menguat 2,2 persen, sebelum akhirnya ditutup di level 14.241 per dolar AS, menguat 262 poin atau 1,81 persen. Penguatan 2,2 persen yang sempat dicapai rupiah tersebut merupakan rekor penguatan harian terbesar yang dicapai rupiah sejak Mei 2012 lalu. Penguatan ini juga menempatkan rupiah di daftar teratas mata uang yang menguat terhadap dolar AS di kawasan Asia Pasifik. Di kawasan ini, dari 13 mata uang utama, enam di antaranya men-
guat dan tujuh lainnya melemah. Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menambahkan, penguatan nilai tukar rupiah yang terjadi dalam pekan ini, disebabkan sentimen global yang mulai mereda. Pelaku pasar meyakini, The Fed tidak akan menaikkan suku bunganya tahun ini. Keyakinan pasar tersebut membuat hampir semua mata uang di Asia menguat, termasuk rupiah. “Kepastian Amerika Serikat (AS) untuk menaikkan tingkat bunga makin kecil, bahkan lebih besar kemungkinannya (kenaikan Fed Funds Rate) di tahun 2016. Itu yang membuat semua mata uang menguat. Rupiah yang memang undervalue juga menguat, demikian juga bursa saham kita,” papar Bambang di gedung DPR, Selasa (6/10). Pelemahan dolar AS secara global dipicu oleh rilis data Departemen Tenaga Kerja AS yang menyebut penyerapan tenaga kerja pada September lalu hanya mencapai 142.000 orang, jauh di bawah proyeksi 201.000 orang. Hal itu mengindikasikan recovery ekonomi di Negeri Paman Sam itu masih belum sebaik yang diperkirakan. Sehingga, peluang Bank Sentral AS atau The Fed untuk mengerek sukubunga pun kian menipis.(dee/ken/ wir/gen/owi/jpg)
Status Bencana Nasional Dinilai Tak Penting Sambungan dari hal.1 dari Presiden Joko Widodo atas perkembangan penanganan juga tak kurang telah diberikan. Setiap hari, menurut dia, Presiden terus memantau berbagai upaya penyelesaian yang dilakukan di lapangan. ‘’Namun, saya kira, seperti halnya juga telah disadari Presiden, semua harusnya juga paham bahwa (penanganan bencana asap, red) ini memang tidak mudah,’’ kata Teten, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (6/10). Selain melakukan pendampingan, menurut dia, berbagai institusi pemerintah pusat telah turun langsung untuk ikut mengatasi bencana asap. Untuk jangka pendek, berbagai sumberdaya telah dikerahkan dalam hal emergency respond pemadaman kebakaran. Mulai dari pengiriman personel TNI dan Polri, hingga pengerahan sejumlah pesawat untuk water bombing maupun hujan buatan. Seiring dengan itu, imbuh Teten, persoalan penangan korban dampak asap dan tindakan hukum terhadap pihakpihak yang bertanggungjawab, juga terus dilakukan. ‘’Saya kira dalam waktu dekat, ibu Menteri LHK (lingkungan hidup dan kehutanan, red) akan melaporkan ke Presiden, perusahaan-perusahaan yang bisa segera diberikan tindakan administratif,’’ bebernya. Kemarin, Menteri LHK Siti Nurbaya memang telah memberikan sinyal kalau akan ada sekitar 30-an perusahaan yang akan menyusul mendapat sanksi administratif. Meski belum bisa mengumumkannya, dia menyatakan, perusahaan-perusahaan itu hampir pasti juga akan mendapat sanksi dibekukan dan dicabut izin usahanya, seperti halnya tindakan atas 4 korporasi terdahulu. Khusus terkait peningkatan status menjadi bencana nasional, seperti halREDAKTUR: MONANG LUBIS
nya Teten, menteri berlatarbelakang politisi Partai Nasdem itu juga menilai kalau status itu tidak terlalu penting. ‘’Yang penting itu aksinya,’’ tegas Siti Nurbaya, juga saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan. Dia lalu membeber bahwa dari kementeriannya saja, ada sekitar 4 ribuan personel yang telah dikerahkan untuk turun melakukan penanggulangan bencana. ‘’Belum dari TNI dan polisi yang juga sudah turun, termasuk petugas BNPB (badan nasional penanggulangan bencana, red) yang juga banyak,’’ tuturnya, meyakinkan. Pendapat serupa pun diungkapkan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menyebutkan untuk saat ini yang lebih penting adalah maksimalisasi operasi yang dilakukan di lapangan. ‘’Hingga saat ini, operasi pemadaman dan penanggulangan sudah dikerahkan secara nasional,’’ ungkapnya. Tak hanya itu, ada target yang ditetapkan juga bersama dengan BNPB terkait penanganan bencana ini. Yakni, di akhir bulan Oktober. KLHK pun secara sigap ketika lapangan meminta bantuan dalam kebakaran hutan dan lahan ini. ‘’Pengerahan disesuaikan dengan kebutuhan juga,’’ tuturnya. Begitu juga pendapat yang dikemukanan oleh pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Kepala BNPB Willem Rampangilei mengatakan, bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan tidak dapat serta merta ditetapkan sebagai bencana Nasional. Dirinya mengatakan bahwa status terkait bencana tidak ada bedanya. ‘’Soalnya pemerintah pusat sudah mengerahkan semua sumber daya nasional yang ada,’’ ungkapnya di Graha BNPB, kemarin. Misalnya, pemerintah pusat sudah mengerahkan pesawat, anggaran, sum-
ber daya untuk aparat penegakan hukum dan pemadaman dan sebagainya. Hampir 95 persen pendanaan penanganan dari pemerintah pusat. BNPB mengerahkan 19 helikopter water bombing, 4 pesawat hujan buatan, memberikan peralatan pompa air, masker, bantuan dana operasional bagi personel di lapangan, mengerahkan 3.773 personel TNI dan 770 personel Polri dari pusat yang diperbantukan ke daerah. “Penetapannya (status bencana nasional, red) dilakukan oleh Presiden, skala provinsi oleh Gubernur, dan skala kabupaten/kota oleh Bupati/Walikota. Ketentuan penetapan status dan tingkatan bencana diatur dengan Peraturan Presiden (PP),” jelasnya. Penentuan besaran dari masing-masing indikator dan kesepakatan dari berbagai pihak bukan merupakan hal mudah. Pasalnya, dalam UU tidak tercantum jelas perhitungan indikator tersebut. Willem turut menampik adanya rumor soal efek penetapan status bencana nasional pada upaya penegakan hukum. Dia menegaskan, upaya penegakan hukum tidak akan terpengaruh status dari bencana itu sendiri. “Tidak betul bila jadi bencana nasional lalu penegakan hukum akan berhenti karena sudah bencana. Tidak,” tegasnya. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menambahkan, saat ini draft PP untuk mengatur lebih rinci UU tersebut tengah dibuat. Dalam draft disebutkan, bencana tingkat lokal (kabupaten/ kota) ditetapkan jika jumlah korban jiwa kurang dari 100 orang, kerugian kurang dari Rp1 miliar, cakupan wilayah kurang dari 10 km2. Dalam hal ini, pemda masih mampu menangani berdasar SDM, sumberdaya finansial dan pemerintahan masih berjalan.(idr/bay/dyn/lus/jpg/ fat) TATA LETAK: WAN SARUDIN
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
SUMBAGUT
9
SUMBAR ___ Sosialisasi Pilkada lewat Pantun ___
PADANG (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sijunjung buat inovasi dalam sosialisasi pilkada serentak di daerah itu. Improvisasi yang dilakukan KPU berupa acara pantun di Koman Kacik, Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung, Senin (5/10). “Pantun bagi orang Minang, secara batiniah merupakan perwujudan dari pola berpikir dan merasa, tata aturan dan kaidah-kaidah kehidupan, tata perilaku dan kebiasan-kebiasaan. Sehinggga dengan demikian, pantun menjadi media komunikasi yang efektif, renyah dan cepat ditangkap maknanya oleh pendengar,” kata Kordiv Sosialisasi KPU Kabupaten Sijunjung, Lindo Karsyah, Selasa (6/10) siang. Acara dengan format celoteh lapau (kedai) itu dihadiri Ketua KPU Sijunjung, Taufiqurrahman, Ketua Panwas Kabupaten Sijunjung, Agus Hutrial Tatul, Kepala Kantor Kesbangpol dan Linmas Kabupaten Sijunjung, Yunani, Sekrataris KPU Sijunjung, Irzal Zamzami, tim sukses Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sijunjung dan ratusan masyarakat setempat. Maka tak heran, kata Lindo, ketika pantun dibaca, keluar rumah tidak berkain panjang, bagai hidup tidak punya pemangku, apa arti warga Pematang Panjang, bila tidak ikut pilkada, tepuk tangan pun sontak sahut-bersahut dari masyarakat. Semakin lokalitas pantunnya, semakin riuh sambutannya. Sejak pembukaan dimulai dengan pantun oleh Lindo, hampir setiap warga yang bertanya, ikut pula berpantun. “Jadilah malam sosialisasi itu berhias pantun dari mulut penyelenggara dan masyarakat luas. Ini keuntungan yang tidak terukur,” ujarnya.(rpg)
NAD ___ GNCI Ajukan Judicial Review Pasal 68 UUPA ke MK ___
BANDA ACEH (RP) - Gerakan Nasional Calon Independen (GNCI) perwakilan Aceh akan melakukan judicial review Pasal 68 Undang-undang Pemerintahan Aceh (UUPA) ke Mahkamah Konstitusi. “Jadi, judicial review yang kita ajukan ini terkait syarat dukungan calon perseorangan di Aceh harus mengajukan 3 persen dari jumlah penduduk,” ujar ketua GNCI Aceh, Safaruddin SH. Karena, kata Safaruddin, aturan tersebut bertentangan dengan putusan Mahkamah Konstitusi yang memerintahkan presentase syarat dukungan tidak dapat didasarkan pada jumlah penduduk, pasalnya tidak semua penduduk punya hak pilih. “Jadi, GNCI Aceh merasa perlu meluruskan tafsiran pasal 68 UUPA ini, ke MK agar calon independen di Aceh tidak dirugikan akibat Komisi Independen Pemilihan (KIP, red) salah menerapkan aturan,” terangnya. GNCI Aceh, tambahnya, telah meminta Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dan KIP Aceh agar memperhatikan putusan MK dalam menyusun qanun Pilkada Aceh, sehingga tidak ada yang dirugikan dalam pelaksanaannya.(put/rpg)
REDAKTUR MONANG LUBIS
Dampak Asap, Penyakit Menyebar Laporan RPG, Padang RPG
KABUT ASAP: Kabut asap menyelimuti Kota Padang, Selasa (6/10/2015). Hal itu terlihat di salah satu jalan dan kondisi ini dikeluhkan warga, terutama yang memiliki balita dan anak sekolah.
Tamu Hotel Batalkan Kunjungan MEDAN (RP) - Bencana kabut asap yang menyelimuti sebagian wilayah di Indonesia juga mengakibatkan menurunnya hunian beberapa hotel di Medan. Banyak tamu hotel yang membatalkan atau menunda kunjungan lantaran jadwal penerbangan yang ditunda dan menghindari kabut asap yang memang sudah menyebar di Kota Medan. Hal ini diakui oleh Public Relation Manajer Hotel Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention, Gledy Simanjuntak, Selasa (6/10). “Ya ada pengaruh memang karena asap ini, banyak tamu yang sudah memesan kamar harus batal. Namun, tidak batal secara keseluruhan, hanya diganti harinya,” ujarnya. Katanya, tamu-tamu yang telah memesan dan kemudian membatalkan atau mengganti hari tersebut banyak berasal dari Batam karena penerbangan Batam menuju Medan memang yang paling sering dibatalkan. “Kalau penurunan okupansi secara keseluruhan si
belum terlihat, namun okupansi per hari yang terlihat karena kan tamu yang seharusnya booking di tanggal hari ini misalnya, karena gagal datang jadi menggantinya dengan hari di mana tak terjadi pembatalan penerbangan,” katanya. Ia menjelaskan, beberapa strategi juga mulai dilakukan untuk mengantisipasi adanya dampak negatif dari asap tersebut. “Asap inikan bisa dikatakan bencana alam, belum bisa diprediksi juga sampai kapan namun dari Santika pastinya mulai melakukan strategi agar penurunan tidak terjadi drastis,” jelasnya. Ia menerangkan, selama ini tamu di Santika Medan kebanyakan adalah grupgrup atau korporasi-korporasi yang memang sudah membooking kamar hotel sejak bulan lalu. Pemesanan on the spot memang ada namun tidak banyak dan hal itu membuat Santika masih bisa meningkatkan okupansi hotelnya. Humas Hotel Danau Toba,
Tina juga mengatakan hal sama. Hingga saat ini Hotel Danau Toba memang belum terkena dampak dari kabut asap, okupansi hotel di Hotel Danau Toba masih relatif stabil. Namun, dikhawatirkan penurunan akan terjadi bila asap semakin tebal. “Belum ada si dampak dari kabut asap ini. Pemesanan kamar masih stabil seperti biasanya, tapi kalau asapnya makin tebal, tak bisa dipungkiri adanya kecemasan,” katanya. Hal senada juga dikatakan Deya Lubis, Public Relation Grand Aston City Hall Medan. Ia menerangkan, sedikit banyak asap yang menutupi kota Medan berpengaruh juga terhadap okupansi di Grand Aston. “Berpengaruh sih, tapi hingga saat ini pengaruhnya belum terlalu besar. Banyaknya penerbangan yang dibatalkan sehingga beberapa tamu Grand Aston ada yang tidak bisa menuju Medan dan akibatnya beberapa kamar yang di booked harus di-chancel,” ungkapnya.(put/rpg)
DAMPAK kabut asap kian terasa di Padang. Tidak hanya anak sekolah yang mengalami batuk-batuk dan sesak napas, balita pun mulai terdampak. Sejumlah bayi yang baru lahir menujukkan gejala kekurangan vitamin D karena tak bisa dijemur di bawah sinar matahari. Ovri Dewi, salah seorang ibu muda yang baru dua pekan melahirkan anak keduanya mulai risau tatkala melihat kondisi bayinya yang mulai menguning. Pasalnya, sejak lahir anaknya belum pernah dijemur karena asap yang menutupi sinar matahari. “Lihatlah mata anak saya mulai kuning, ini karena kurang mendapatkan cahaya matahari pagi,” ujar Dewi. Dewi yang juga perawat di salah satu rumah sakit swasta ini mengatakan, sinar matahari pagi antara pukul 07.00-09.00 WIB dapat menghasilkan vitamin D. Sumber vitamin D terbanyak hanya dapat diperoleh dari sinar matahari. ”Jika terus-terusan kabut asap, saya khawatir kondisi bayi saya semakin parah. Selain itu, sejak kabut asap saya tidak pernah membawa bayi keluar rumah, takut terpapar asap,” ulasnya. Selain tidak membawa bayinya keluar rumah, sebagai pencegahan Dewi selalu menghidupkan kipas angin di rumahnya, selain itu
si bayi juga sering disusui. Tita (31), juga khawatir asap bisa membahayakan kesehatan anaknya yang baru berusia setahun. Perempuan beranak satu itu, menjaga betul agar anaknya tidak dibawa terkena udara berbahaya di luar rumah. “Karena saya dan suami kerja, anak kami sekarang diasuh orangtua saya di rumah,” ujarnya. Sedangkan, Abdul Azizman (42), merasa kesal karena putrinya sudah batukbatuk tapi tetap saja sekolah tak diliburkan. “Pihak sekolah di Kota Padang ini, memang keras kepala. Memangnya harus jatuh korban dulu baru anak kami diliburkan,” ujarnya. Ardian Wijaya (36), putranya yang duduk di kelas dua SD juga sempat batuk karena polusi udara. Namun pria yang dipanggil Ardi itu, cepat bertindak dengan mengistirahatkan anaknya. “Syukurlah, sekarang anak saya sudah tidak terlalu parah lagi batuknya karena tidak beraktivitas selama tiga hari di luar rumah,” ujar warga Lubukbegalung itu. Dirut RSUD dr Rasidin Padang, Artati Suryani mengatakan, di RSUD dr Rasydin hanya terdapat empat pelajar yang sempat dirawat karena penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). Ia mengatakan, pasiennya yang dirawat itu, memilki riwayat asma.(cr3/v/eni/mng)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
KEPULAUAN RIAU
10
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Waduk Kering Tidak Sebatas Iklim
RPG
WADUK KERING: Waduk Sei Pulai kering sehingga warga Tanjungpinang kesulitan mendapatkan air dan hal ini menjadi bahan penelitian pihak Kemenhut dan Lingkungan Hidup, Selasa (6/10/2015).
Tanjungpinang Usul 200 CPNS Laporan RPG, Tanjungpinang
PEMERINTAH Kota Tanjungpinang mengusulkan sebanyak 200 calon pegawai negeri sipil (CPNS) ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemen-PAN-RB) untuk penerimaan CPNS tahun 2016 mendatang. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tanjungpinang Raja Khairani mengatakan, jumlah kuota sebanyak 200 tersebut diperuntukkan untuk menutupi kekurangan PNS di lingkungan Pemko Tanjungpinang, pada penerimaan 2014 sil-
am. Tahun lalu, Pemko Tanjungpinang mengajukan kuota sebanyak 400 orang. Namun, yang disetujui hanya 226 orang saja. Kemudian berdasarkan hasil tes computer assisted test (CAT), dari jumlah 226 kuota tersebut, 197 orang yang terisi. ”Jadi yang kita usulkan ini untuk menutupi kekurangan formasi yang kita ajukan tahun lalu,” ujarnya, Selasa (6/ 10). Khairani melanjutkan, jumlah kuota tersebut sudah diusulkan sejak dua bulan yang lalu. Sejauh ini pihaknya masih menunggu informasi apakah usulan kuota
tersebut disetujui atau tidak. Disampaikannya, dari jumlah kuota yang diusulkan tersebut, formasi yang paling dominan adalah untuk tenaga guru dan tenaga medis. Disinggung apakah pengusulan kuota ini tidak memberatkan belanja daerah. Mantan Kasatpol PP Kota Tanjungpinang ini berujar, pengusulan kuota tersebut sudah melalui berbagai pertimbangan. ”Kuota yang kita usulkan itu masih sesuai dengan kemampuan anggaran, 49 banding 51,” tuturnya. Pemerintah Kota Tanjungpinang memiliki 59 Satuan Perangkat Kerja Daerah
(SKPD). Sementara itu jumlah PNS Pemerintah Kota Tanjungpinang saat ini sekitar 3.777 orang. Selain Pemko Tanjungpinang, Pemko Batam juga akan mengusulkan penerimaan 200 CPNS tahun 2016 mendatang. Pemprov Kepri sendiri masih menunggu instruksi dari pusat. Diberitakan sebelumnya, Kemen-PAN-RB mengumumkan akan menerima CPNS tahun 2016 secara menyeluruh di Indonesia. CPNS yang diterima nanti bisa ditempatkan di mana saja di seluruh wilayah Indonesia.(cr23/mng)
TANJUNGPINANG (RP) Kekeringan Waduk Sei Pulai yang terjadi sekarang ini menjadi perhatian serius Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Daerah Aliran Sungai (DAS) Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (Kemenhut dan LH). Karena itulah, Tim Balitbang DAS Kemenhut LH turun melakukan penelitian dan mengambil sampel di lapangan. Penelitian itu selain mencari tahu apa penyebab waduk tersebut kekeringan, juga mencari data pertahanan air baku di pulau-pulau. Tanjungpinang menjadi sampel untuk Indonesia. Hasil penelitian ini nantinya
akan dijadikan solusi untuk mengatasi kekeringan yang terjadi hampir setiap tahun. Kepala Balitbang Kemenhut LH Nur Sumedi mengatakan, penyebab utama yang membuat debit air di Waduk Sei Pulai tidak hanya sebatas karena iklim. Juga dikarenakan faktor lainnya. Seperti faktor pengelolaan DAS dan pengelolaan hutan di kawasan Sei Pulai. ”Memang ada faktor lain, selain iklim,” ujar Nur Sumedi saat meninjau Waduk Sei Pulai, Selasa (6/ 10). Nur melanjutkan, untuk mengetahui secara pasti faktor yang membuat kondisi air baku di Waduk Sei Pulai semakin menurun, pria asal
Solo ini menyebutkan, hal tersebut saat ini masih dalam penelitian mereka. ”Sekarang masih dalam tahap penelitian. November nanti akan kita presentasekan,” terangnya. Dikatakannya, apapun hasil dari penelitian yang nantinya akan dipersentasekan tersebut, diharapkan dapat menjadi acuan bagi pemerintah daerah untuk mencari solusi menangani persoalan saat ini. Penelitian yang dilakukan mereka bertujuan untuk mengetahui sejauh mana ketersediaan air baku di wilayah pulau-pulau kecil. ”Tanjungpinang menjadi sampel untuk Indonesia dalam hal mengetahui ketersediaan air,” ujarnya.(rpg)
DPRD: Ambruknya Jembatan 1 Dompak Kelalaian Pekerja TANJUNGPINANG (RP) Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kepri yang membidangi pembangunan mengaku kecewa dengan kinerja kontraktor dan tim ahli pembangunan Jembatan 1 Dompak. Kekecewaan tersebut dilontarkan anggota Komisi III DPRD Kepri Irwansyah karena pihak kontraktor PT Wijaya Karya (Wika) maupun tim ahli belum dapat menyimpulkan penyebab ambruknya konstruksi bangunan Jembatan Dompak. ”Terus terang kami kecewa dengan kinerja kontraktor, pengawas dan tim ahli. Sela-
ma ini kami percaya pada semua yang terkait dengan proyek ini, dan dari pengawasan yang kami lakukan serta laporan yang kami terima tidak ada masalah. Tapi dengan kondisi sekarang ini kami benar-benar kecewa,” kata Irwansyah saat menggelar rapat dengan Dinas Pekerjaan Pemprov Kepri, kontraktor dan tim ahli di Gedung DPRD Kepri di Dompak, Senin (5/10). Irwansyah menekankan, penyebab runtuhnya konstruksi jembatan di Pier 7 harus dicek dengan benar dan siapa yang bertanggungjawab serta bagaimana ke-
lanjutannya. ”Dari laporan kontraktor, progres pengerjaannya sebelum kejadian sudah 80,5 persen. Namun, kami jadi ragu dengan kemampuan mereka. Harusnya sebagai ahli di bidang bangunan sudah tahu apa sebabnya,” ungkapnya. Irwansyah mengatakan, dari pemaparan tim ahli, desain bangunan perlu diaudit, berarti ada kesalahan desain jembatan. Untuk itu ia minta dilakukan audit investigasi dulu dan menghentikan segala pekerjaan yang serupa agar tidak berimbas ke pengerjaan baru.(dlp/rpg)
Kantor Bahasa Kepri Hadirkan Rida K Liamsi Kupas Tantangan Bahasa Hadapi MEA TANJUNGPINANG (RP) Kantor Bahasa Provinsi Kepri akan menghadirkan budayawan Melayu sekaligus pakar pers, Rida K Liamsi pada penyelenggaraan seminar nasional kebahasaan, Kamis (22/10) mendatang. Dalam seminar ini akan dibahas tentang keberadaan bahasa Indonesia di kancah internasional, dalam menghadapi tantangan pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015. Selain Rida K Liamsi, seminar nasional kebahasaan yang terbuka untuk umum itu juga menghadirkan narasumber dari Kemendikbud RI, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Dr Sugiyono serta Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kepri Tagor Napitupulu. ”Rida K Liamsi sudah menyatakan kesediaannya untuk menyampaikan materi dalam seminar nasional, tentang kebahasaan Indonesia yang be-
REDAKTUR MONANG LUBIS
rasal dari bahasa hasa Indonesia. Melayu ini,” ujar Drs Karena Bahasa Dwi Sutana MHum Indonesia berpedi ruang kerjanya, ran dan berfungkemarin. si sebagai bahasa Dwi Sutana mennasional. jelaskan, MasyaraDengan bahasa kat Ekonomi Asean Indonesia, persa(MEA) segera diimtuan dan kedaulplementasikan, 31 RIDA K LIAMSI atan bangsa InDesember 2015 ini. donesia tetap terMEA sebagai pasar bebas di jaga. Namun dalam menghbidang permodalan, barang adapi MEA itu, tentu akan dan jasa, serta tenaga kerja ada tantangan yang bakal dibertujuan untuk meningkat- hadapi. Khususnya dalam kan stabilitas perekonomian penggunaan bahasa Indonedi kawasan negara ASEAN. sia. Dari pemberlakuan MEA ”Dalam hal ini, kita harus itu, maka akan terjadi per- mampu mempertahankan tukaran barang, pekerja, bu- agar bahasa Indonesia mendaya dan bahkan pertukaran jadi bahasa yang go internabahasa. Bahasa merupakan sional. Sehingga, Indonesia identitas serta cerminan kar- akan mendapatkan keuntunakter suatu bangsa. gan dalam menghadapi Apabila suatu negara MEA, terutama dari aspek mampu menjaga eksistensi ekonomi. Untuk mencapai bahasanya dengan baik, hal tersebut, diperlukan suatu maka bahasa negara tersebut koordinasi dan kerja sama akan tetap lestari. Bahkan yang positif antara pemerinbisa berkembang menjadi ba- tah, selaku pemegang kekuahasa yang dikenal dan dipa- saan, rakyat, media massa, kai menjadi salah satu bahasa dan lembaga pendidikan,” resmi MEA. ujarnya. Menurut Dwi Sutana, Dalam konteks ke-IndoneBangsa Indonesia harus siaan, lanjut Dwi Sutana, mampu memartabatkan ba- tidak bisa dipungkiri ada se-
bagian masyarakat lebih sering membangga-banggakan bahasa asing dibandingkan dengan menggunakan bahasa Indonesia. Dalam benak mereka, bahasa asing lebih gaya, lebih bergengsi, atau lebih bernilai ekonomis. Kecenderungan penggunaan bahasa asing secara tidak proporsional atau berlebihan sejatinya harus diwaspadai. Karena dalam konteks makro bisa mengancam wibawa bahasa Indonesia. Sebagai contoh, nama-nama kompleks perumahan atau pertokoan mewah banyak menggunakan bahasa asing, terutama Bahasa Inggris. Sementara itu, perumahan tipe-tipe kecil menggunakan bahasa Indonesia. ”Tantangan seperti itu yang kita bahas dalam seminar nasional kebahasaan nanti. Makanya kami hadirkan seniman dan budayawan serta tokoh pers, Rida K Liamsi, Kemendikbud, Dr Sugiyono, Kadisnaker Kepri Tagor Napitupulu. Tujuannya, untuk menjawab segala tantangan itu,” ujarnya. Seminar nasional kebahasaan ini tidak dipungut bayaran atau gratis.(fre/rpg)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
NASIONAL
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Saatnya Riau Menuntut Sambungan dari hal.1 ‘’Lakukan class action. Itu nanti pengadilan yang menjatuhkan hukuman pada negara. Saya sangat mendukung. Menuntut pemerintah untuk dengan segala cara memadamkan api. Kemudian melakukan penyelamatan anak-anak yang jadi korban dengan karantina kemudian dengan pengobatan yang cukup,’’ ujar Syarwan. Menurut mantan Menteri Dalam Negeri di era Presiden Soeharto itu, wajar ini dilakukan. Pasalnya kabut asap sudah berulang kali terjadi selama 18 tahun terakhir. Namun sepertinya tak ada pelajaran yang diambil dari kejadian yang sudah-sudah. ‘’Kesiapan-kesiapan untuk mencegah terjadinya kebakaran tidak memadai. Pemerintah terlalu berhitung. Karena kalau mau melakukan tindakan pencegahan, besar biayanya,’’ tuturnya. Kondisi ini tentu disayangkan. Karena bila pemerintah sejak awal mau mengeluarkan biaya besar melakukan tindakan-tindakan pencegahan, hal ini tentu tidak akan berulang. ‘’Bayangkan, hasil yang diambil dari hasil CPO dan kekayaan alam lain dari Riau itu bisa disisihkan 20 persen untuk pencegahan dini karhutla dan kabut asap,’’ lanjutnya. Saat ini pula pemerintah pusat berencana memberikan kompensasi uang Rp900 ribu bagi masyarakat yang terdampak kabut asap di enam provinsi. Syarwan menilai itu hanya kebijakan sementara saja. ‘’Daripada tidak itu. Tapi yang penting memadamkan sumber asap. Kemudian untuk yang akan datang melakukan tindakan pencegahan segala cara, tambah pos pengawas, patroli dan lainlain,’’ ucapnya. Dilanjutkannya, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) datang ke Riau, dia menyebut masyarakat sebaiknya membacakan pernyataan sikap menuntut keseriusan pemerintah. ‘’Kalau Presiden datang, siapkan pernyatan tertulis. Ini dari rakyat,’’ pungkasnya. Lelah menunggu janji pemeritah menanggulangi kabut asap, warga Riau korban asap yang selama ini menyerukan perlawanan mengajak masyarakat menempuh jalur hukum melalui kelompok #melawanasap. Upaya hukum berupa gugatan citizen law suit, class action dan legal standing akan ditempuh oleh gerakan melawan asap. “Kerugian yang dialami masyarakat akibat asap tersebut bisa dituntut melalui pengadilan. Sehingga ke depan kerugian masyarakat itu bisa dibayar oleh para pelaku dan juga pemerintah yang terbukti lalai dan abai dalam menjaga lingkungan yang sehat,” kata Direktur Eksekutif Walhi Riau, Riko Kurniawan, saat acara Masyarakat Melawan Asap, Selasa (6/10). Lebih lanjut dikatakannya, class action bisa dialamatkan kepada pemerintah dan korporasi yang terbukti lahannya terbakar. Sampai saat ini ada 20 korporasi yang diduga dan dijadikan tersangka oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Polda Riau. Dasar yang bisa dijadikan baha tuntutan masyarakat bisa sesuai dengan class-nya, seperti class para pelaku ekonomi yang
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
bisa dihitung potensi kerugiannya. Dan itu yang bisa mereka tutntut kerugian yang diderita. “Belum lagi class pendidikan, kesehatan misalnya berapa lama mereka selama ini membeli oksigen dan berobat. Itu bisa diakumulasikan untuk dituntut dan kerugiannya diganti jika kasus mereka dimenangkan oleh pengadilan,” jelasnya. Sementara Ketua DPH LAM Riau Al azhar menilai pemerintah pusat lupa negara ini adalah satu kesatuan yang terintegrasi. Mulai dari Presiden sampai ke RT, sesungguhnya adalah aparatur pemerintah yang satu. Al azhar menilai tidak ada keseriusan pemerintah untuk mengatasi bencana asap di Riau saat ini. “Kita tidak bisa lagi memberikan amanat untuk menyelesaikan persoalan-persoalan kepada pemerintah. Rakyat harus turun tangan memperbaiki dan mengubah menyelesaikan masalah sendiri,” papar Al azhar. Dia mengatakan gugatan yang akan ditempuh #melawan asap, menunjukkan hak-hak asasi warga negara tidak dilindungi dan dipenuhi oleh negara. “Ada beberapa kelompok yang merasa dirugikan. Misalnya di sektor ekonomi, pedagang, petani dan industri jasa kemudian dari kelompok pendidikan, dan kelompok kesehatan. Ada satunya peluang hukum, kita selama ini membicarakan efek jera, namun faktanya tak ada kejeraan tersebut. Kami mendorong Plt Gubri dan para bupati melakukan gugatan,” ajaknya. Ketidakseriusan pemerintah pusat juga membuat mantan Gubernur dan Wakil Gubenur Riau Wan Abubakar marah. Dia menilai Presiden Jokowi tidak peduli dengan penderitaan masyarakat Riau. “Riau mendapat dampak yang luar biasa. Sekarang anak-anak tak bisa sekolah, kesehatannya terganggu. Saya melihat pemerintah pusat tidak ada komitmen yang jelas dan konkret terhadap masalah asap ini. Tidak ada penanganan konkret,” tegas Wan kepada Riau Pos, kemarin. Dia mengakui bahwa upaya pemadaman dilakukan pemerintah yang saat ini terkonsentrasi di Sumatera Selatan, tapi hal itu tidak menyelesaikan masalah. Karena kenyataanya Riau harus menanggung dampak asap luar biasa. “Jokowi sebagai Presiden harus bertanggung jawab terhadap pencemaran lingkungan ini. Jangan Presiden hanya mengatakan ini adalah bencana yang berdampak nasional. Jokowi harus konsekuen. Nyatakan ini bencana nasional, kenapa? Karena ini bencana kemanusiaan, merusak lingkungan, terjadi polusi udara,” katanya, dengan nada tinggi. Mantan Anggota DPR RI asal Riau ini menyatakan Presiden Jokowi harus mengambil tindakan karena ini pencemaran luar biasa. Di sisi lain harus ada langkah konkret menangangi masalah pendidikan karena anak-anak terlantar pendidikannya. “Ini Mendiknas juga belum ada aksinya. Ini tidak cukup hanya diserahkan ke daerah. Di sinilah peran pusat karena dampaknya sudah sampai ke negara tetangga. Saya melihat Presiden Jokowi kehilangan kemampuan
dia mengatasi masalah ini. Serius tidak, sanggup tidak mengatasi masalah asap. Jangan hanya pencitraan saja,” pungkasnya. Mantan Gubernur Riau H Saleh Djasit mengaku prihatin dengan kondisi Riau saat ini. Menurutnya asap yang melanda berikut karhutla menahun di Riau ini, sekarang bercampur dengan bencana alam, Elnino. Sehingga mengakibatkan musim kering tanpa hujan. Bahkan katanya, kalau memang ada hujan ternyata tak mampu meredam asap tersebut. Sementara kalau dilihat titik api lebih baik dari tahun lalu. Sementara di daerah lain lebih tinggi. “Riau ini sudah bagus memang penanggulangan, karena sekarang dikombinasi dengan bencana alam, sehingga titik api yang banyak dari tetangga membuat asap tak terbendung,” ujarnya kepada Riau Pos. Namun demikian, tambahnya penanggulangan harus lebih mendasar. Di mana selama ini yang hanya sporadis saja, dalam artian penanggulangan dilakukan waktu terjadi kebakaran baru siap-siap, sebelumnya tenangtenang saja. Mestinya kata Saleh, pencegahan lebih besar dari tindakan, mencegah harus terstruktur, agar budaya masyarakat bertani berladang dibimbing dengan baik. Karena kalau tidak dimulai dari sekarang, maka tidak akan selesai seterusnya. Sehingga bisa saja bencana akan terus berlanjut ke depan setiap tahunnya. “Kehidupan masyarakat adalah sangat fundamental, kalau tak diberi izin bertani, berkebun, tentu mereka bagaimana hidup? Jadi harus dibimbing betul-betul, pemerintah harus mulai mencegah,” tegasnya. Di sisi lain Manajer Informasi Jikalahari, Made Ali menilai Pemprov Riau lamban dalam menangani kasus asap. Tidak hanya dari sumber asap akan tetapi konsekuensi serta penanggulannya terhadap masyarakat. “Kita lihat Pemprov mendirikan 7 posko kesehatan serta membuka 24 jam puskesmas untuk memberikan pelayan kesehatan gratis untuk penderita ISPA. Hal tersebut belum dikategorikan ke dalam upaya yang maksimal,” ujarnya. Ia mencontohkan, dari 7 posko yang didirikan Pemprov hanya dua posko posko yang memiliki alat pernafasan seperti tabung oksigen maupun oksigen portabel. Menurutnya itu menunjukan Posko yang didirikan hanya sekadar syarat saja. Terlebih, dalam kategori ISPU yang sangat tinggi saat ini, posko tersebut hanya menyediakan masker bedah. Asap Pemicu Kematian Kabut asap yang telah melanda Riau beberapa bulan terahir sangat berdampak pada kesehatan masyarakat. Bahkan paparan asap yang terus-menerus dapat menjadi pemicu kematian bagi orang yang menderita penyakit kronik. Tidak hanya penyakit kronis terkait paru-paru namun juga penyakit kronis lainnya. Dokter spesialis paru dan saluran napas RS Awal Bros, dr Samsul Afandi SpP mengatakan, dari segi kehesatan asap berbahaya. Terutama bagi anak. Baik itu jangka pendek maupun jangka panjang. Jangka pendek jika anak-anak tersebut sehat-sehat saja dengan artian tidak memiliki riwayat penyakit lain, jarang akan merasakan dampaknya.
Namun jika terus-menerus terpapar asap maka akan banyak dampak negatif yang dirasakan.Untuk itu dia menyarankan kepada anak-anak di kisaran 18 tahun agar dapat dilakukan pemeriksaan paru rutin secara berkala untuk melihat kondisi parunya. “Kalau jangka waktu terpaparnya lebih lama lagi, kemungkinan juga dapat mempengaruhi fungsi otak,” ujar Samsul. Kalau anak-anak yang rentan, seperti anak yang tidak memiliki daya tubuh tidak bagus atau mungkin sudah memiliki penyakit lainnya yang sebelumnya. Memang bisa muncul infeksi paru berat sehingga dapat mengakibatkan kematian. Atau mungkin yang bersangkutan sudah memiliki bakat asma kena asap serangan berat dan akhirnya bisa juga meninggal dunia. “Secara keseluruhan, beberapa penyakit yang bisa menyebabkan kematian akibat terpapar asap seperti asma, TB paru, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), SOPT yakni pasienpasien bekas penderita TBC yang baru sembuh kemudian bronktis kronis. Kalau penderita penyakit itu terus terpapar, bisa-bisa masuk ICU,” paparnya. ISPU Berbahaya Berdasarkan data Kementerian Lingkungna Hidup dan Kehutanan (LHK) Region Sumatera, ISPU (indeks standar pencemaran udara) di Riau di level berbahaya. Hanya Dumai yang udaranya di level sangat tidak sehat, yakni 267 PSI. Sementara Pekanbaru, Kampar, Siak, Rokan Hilir dan Bengkalis berada di bertanda hitam atau di atas 300 PSI. Pakar pencemaran udara Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Dr Arie Dipareza menjelaskan apabila suatu daerah mencapai ISPU bertanda hitam, atau di atas angka 300, maka daerah itu dikatakan sudah sangat parah. “Ada hitungannya. Kalau hitam berarti sudah di atas ukuran baku mutu udara ambient,” katanya. Saat itu, kualitas udara sudah sangat buruk bagi kesehatan manusia. Udara tersebut sudah mengandung hidro karbon yang menyebabkan bau tidak enak, partikulat serta asap (erosol) yang menyebabkan pandangan tidak jelas sekaligus sesak napas. “Kalau banyak kandungannya, maka semakin buruk kualitas
udara itu,” kata dosen Teknik Lingkungan ITS tersebut. Dia melanjutkan kondisi partikulat yang dibawah ukuran 5 micro dapat tembus ke paruparu. Kalau sudah masuk ke paru-paru, partikulat tersebut bakal sesuai dikeluarkan. “Harus segera ditangani kalau sudah begitu. Itu bagian tenaga medis cara penanganannya,” ujarnya. Arie menegaskan pemerintah harus bersikap lebih tegas untuk mengatasi pencemaran udara di Riau. Misalnya, penyemprotan air dan bahan kimia khusus yang bertujuan untuk mengurangi asap. Tidak hanya itu saja, masyarakat Riau harus menggunakan masker. Bukan masker pada umumnya, tegas Arie. Masyarakat harus menggunakan masker yang memiliki komponen filter atau penyaring bertingkat lebih tinggi. “Harusnya ada masker dengan tingkat penyaringan tinggi. Masker itu bisa menyaring partikular yang benar-benar sangat kecil,” katanya. Fokus Pencegahan Sementara itu sesuai fokus pemerintah, yang sudah diinstruksikan Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman. Upaya-upaya pencegahan memang terus mulai dilakukan. Demikian pula dengan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat, karena bagaimanapun Riau, sekarang adalah korban asap kiriman. Demikian kerap didengungdengungkan Plt Gubernur karena melihat titik api di Riau yang sudah tidak ada lagi sepekan terakhir. Namun asap tetap saja semakin pekat dan membuat kondisi Riau semakin mengkhawatirkan. Terutama bagi masyarakat usia rentan, seperti anak-anak. Juga ibu hamil dan orang tua. Mengenai sekolah, memang sejak pekan ini sekolah tetap libur, hanya saja siswa SD, SMP dan SMA tetap diminta tetap masuk sekolah pada Senin dan hari Kamis. Bertujuan untuk mengambil modul dan tugas serta soal ke sekolah yang sudah disiapkan guru. Dalam rangka mengejar ketertinggalan pelajaran. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Riau Dr Kamsol usai memimpin rapat koordinasi mengatasi kondisi tersebut dengan memanggil seluruh Kepala Dinas
11 Pendidikan kabupate/kota di Provinsi Riau, Selasa (6/10) di kantornya, Jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru. Juga menghadirkan MKKS, KKG, MGMP guna mencari solusi mengenai pendidikan yang terhambat karena bencana asap. “Sengaja di-reschedule jadwal ujian, sehingga waktu bisa memanfaatkan semaksimal mungkin dengan masuk sekolah dua kali sepekan untuk dua hingga tiga jam,” kata Kamsol. Pembahasan kemarin, kata Kamsol juga mencarikan solusi untuk mengejar ketertinggalan. Karena dijadwalkan ujian semester siswa pada 17-23 Desember setelah diundur dari jadwal semula. Rencana ke depan kata Kamsol, berkaitan dengan pengembangan pendidikan agar anakanak Riau tetap bisa mengecap pendidikan tanpa harus tertinggal. “Perubahan jadwal ini akan disiapkan SK Gubernur, supaya berlaku sama di seluruh Riau,” tegasnya. Dengan demikian maka tambah Kamsol, tidak ada variasi jadwal bagi siswa dalam menghadapi ujian. Karena berpengaruh dengan kenaikan kelas, atau melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya. Seperti persyaratan-persyaratan masuk perguruan tinggi negeri perlu nilai semester ganjil ini. Juga ditegaskan kembali oleh Kadisdikbud Riau, mengenai arti penting penggunaan masker oleh siswa selama masuk pada Senin dan Kamis. Untuk itu kemarin juga Disdikbud Riau menyerahkan secara simbolis masker yang sudah dihimpun. “Sekarang sekitar 100 ribu kita distribusikan, kita akan terus menyiapkan agar seluruh anakanak Riau pakai masker saat ke sekolah,” tuturnya. Tim Advance Presiden Tiba Seluruh unsur pimpinan di Riau yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) tetap melakukan persiapan. Terkait wacana kedatangan Presiden RI Joko Widodo akhir pekan ini. Walaupun belum ada yang bisa memastikan, namun dua hari terakhir Plt Gubernur tetap memimpin rapat persiapan. Kembali ditegaskan Plt Gubernur usai rapat Selasa siang kemarin, kedatangan Presiden Jokowi masih tentatif ke Riau.
Pasalnya Presiden, dari informasi yang diterima tim advance Kepresidenan akan mendarat di Palembang dan menuju Jambi, untuk melihat kebakaran lahan yang merupakan sumber asap di Sumatera. Kabarnya setelah meninjau kebakaran di Jambi, Presiden langsung menuju Inhu dan ke Pekanbaru. Namun jika Presiden akan mengalihkan perjalanan menuju Sumatera Barat, Presiden akan melalui Kuansing langsung ke Sumbar. “Jadi, kami stand by. Dikoordinasikan dengan kabupaten/kota. Karena belum ada kepastian sampai sekarang,” kata Plt Gubri. Dijelaskannya, berbagai kemungkinan masih bisa terjadi terkait kehadiran Presiden tersebut. Seperti apa saja yang akan dikunjung, menurutnya bisa saja melihat penanganan kesehatan bagi masyarakat, atau melihat lahan sisa kebakaran. “Semua persiapan atas kemungkinan terus kami lakukan,” sambungnya. Senada, Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi senada mengatakan dia belum bisa memastikan jadwal kedatangan Presiden ke Riau. Namun diakuinya tim advance Presiden telah mendarat di SSK II langsung menuju Lanud TNI AU Roesmin Nurjadin Pekanbaru sekitar pukul 13.00 WIB. “Baru wacana, tapi perlu mengantisipasi. Kalau ada wacana langsung disiapkan, kami selaku wilayah harus membuat konsep pengamanan VVIP tentunya kalau ada Presiden datang,” jelasnya. Didampingi Kasi Intel Korem 031/WB Kolonel TNI Eko Prayitno, ditambahkan Danrem, setibanya di Lanud TNI AU Roesmin Nurjadin, tim Advance Presiden langsung menuju ke Sumbar. Dimana mereka mengunjungi tiga wilayah yakni Riau, Jambi dan Sumbar. “Dengan membawa kendaraan kepresidenan ke tiga wilayah. Setelah dari Pekanbaru dan bertemu tim kami, mereka langsung ke Sumbar,” tuturnya.(bri/jpg/sol/ali/egp/fat/ mg5/ted)
TATA LETAK: MEGA
POLITIKA
12
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD
___
PILKADA SERENTAK ___
7 Daerah Belum Usulkan Pengunduran Diri Dewan PEKANBARU (RP) - KPU Riau telah mengingatkan bagi anggota DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota yang maju mencalonkan diri menjadi bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota pada pilkada serentak mendatang, untuk segera melengkapi SK pemberhentian dari lembaga berwenang. Bila tidak, pasangan calon tersebut terancam digugurkan sebagai calon kepala daerah. Namun hingga Selasa (6/10), Pemprov Riau melalui Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Setdaprov Riau, baru menerima usulan dua daerah dari sembilan daerah yang melaksanakan pilkada serentak di Provinsi Riau tahun ini. Sementara sisanya, tujuh daerah lagi, belum menyerahkan usulan pengunduran diri. ‘’Dari sembilan daerah, baru dua daerah yang sudah menyerahkan usulan pengunduran diri anggota dewan. Tujuh daerah lainnya belum,’’ ujar Kepala Biro Tapem Setdaprov Riau Rahima Erna kepada Riau Pos, Selasa (6/10). Menurutnya untuk tingkat kabupaten/kota yang sudah menyerahkan usulan pemberhentian anggota DPRD yakni Bengkalis dan Rokan Hilir. “Prosesnya sekarang harmonisasi di Biro Hukum, baru setelah itu dinaikkan ke Plt Gubernur untuk diteken persetujuannya,” kata Rahima. Selama persyaratan usulan tersebut lengkap, ditegaskannya proses di Pemprov Riau tidak akan berlangsung lama. Di mana selama sepekan sudah keluar izin dan surat dimaksud. Ditambahkannya, memang anggota dewan kabupaten/kota yang maju pilkada harus mundur dari jabatan. Sebagai salah satu persyaratan pasangan calon kepala daerah/wakil kepala daerah, maka anggota dewan sesuai UU PKPU harus mengundurkan diri. Sementara untuk anggota dewan provinsi yang maju pilkada, izinnya diberikan oleh Mendagri RI. “Untuk anggota dewan dari Provinsi, ada enam orang. Sudah diserahkan ke Kemendagri dan sekarang masih diproses di sana,” tambahnya. Dengan demikian, masih ada tujuh kabupaten/kota lagi yang belum menyerahkan usulan pemberhentian anggota DPRD yang akan maju pilkada serentak. Di mana persyaratannya, anggota dewan bersangkutan harus mendapat persetujuan pimpinan partai sebagai rekomendasi ke pimpinan DPRD untuk kemudian diusulkan ke tingkat Provinsi bagi anggota DPRD kabupaten/kota, dan diusulkan ke Mendagri untuk anggota DPRD tingkat provinsi.(egp)
Mendagri: Potensi Konflik Wajar JAKARTA (RP) - Sejumlah kalangan menilai potensi konflik pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang diikuti 269 daerah pada 9 Desember 2015 di Indonesia, sangat besar. Pesta demokrasi serentak yang pertama dalam sejarah Indonesia itu akan berantakan kalau potensi konflik tak dideteksi dini. “Soal ada potensi konflik itu TJAHJO KUMOLO wajar. Saya kira dengan deteksi dini ini bisa mengeleminir sekecil mungkin potensi konflik,” ujar Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) di Jakarta, Selasa (6/10). Tjahjo mengatakan, sesuai dengan pemetaan kerawanan dan deteksi dini dari Polri dan Kementerian Dalam Negeri, anggarannya sudah tercukupi. Nah, kata dia, tinggal sekarang bagaimana dengan kontrol masyarakat maupun peran serta partai politik yang menyiapkan calon-calonnya. Peran pers, menurut Tjahjo, juga sangat penting untuk mensukseskan pilkada serentak itu. “Saya pribadi (yakin) pilkada serentak ini akan berjalan dengan aman,” tegas mantan Ketua Tim Sukses Jokowi-JK di Pilpres 2014 itu. Menurut Tjahjo, polisi sebagai ujung tombak pengamanan harus memonitor tahapan-tahapan pilkada yang ada, bersama badan pengawas pemilu maupun satuan polisi pamong praja. Dia yakin, monitoring itu mampu mendeteksi segala hal yang bisa mengganggu kelancaran pesta demokrasi ini. “Saya kira bisa mendeteksi indikasi-indikasi kecurangan atau keributan,” katanya. Tjahjo juga yakin, keadaan ekonomi yang dianggap sebagian kalangan tengah mengalami turbulensi tak akan mengganggu penggunaan hak pilih masyarakat.(boy/jpg)
REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT
IMAM/JAWAPOS
SEMINAR: Kepala Bareskrim Polri Komjen Pol Anang Iskandar (kiri) bersama Pakar Hukum Tata Negara Prof Yusril Ihza Mahendra (dua kiri), Tenaga Ahli Bawaslu RI Mulyadi (dua kanan) saat menjadi pembicara dalam Seminar Sekolah Sespimmen Dikreg Ke-55 dengan tema pilkada di Gedung PTIK, Jakarta, Selasa (6/10/2015).
Money Politics Sulit Dipidanakan Laporan JPG, Jakarta
PILKADA serentak yang bakal digelar sebentar lagi masih memiliki celah hukum. Salah satunya, soal penindakan untuk pelaku money politic pada Undang-undang 8/ 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Wali Kota dan Bupati. Dalam UU tersebut money politic hanya dilarang, tanpa ada sanksi yang diberikan. Kabareskrim Komjen Anang Iskandar menuturkan, fakta dalam UU 8/2015 hanya diatur larangan money politic. Padahal, UU tersebut merupakan lexspecialis yang bisa mengenyampingkan aturan umum, seperti KUHP dan KUHAP. “Makanya, penyidik yang tergabung dalam penegak hukum terpadu
(gakkumdu, red) harus benar-benar reserse yang paham UU 8/2015,” jelasnya. Apakah berarti pelaku money politic tidak bisa dipidanakan? Dia menampik kemungkinan tersebut. Baginya, fakta dalam UU tersebut bisa diganti dengan menerapkan Pasal 149 ayat 1 dan 2 KUHP. “Pakai KUHP saja, seseorang yang memberikan atau menjadikan sesuatu, menyuap seseorang supaya melakukan sesuatu,” paparnya ditemui setelah sebuah seminar di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Selasa (6/10). Selain money politic, ada juga soal aturan partai politik yang menerima imbalan dari calon yang kurang tegas. Faktanya, dalam UU tersebut hanya mengatur larangan, pada
ketentuan pidana tidak ada ancaman hukuman. “Untuk yang ini, penyidik bisa memakai UU pemberantasan korupsi. Sebab, memang kurang tegas perppu tersebut,” ujarnya. Namun, upaya penegakan hukum ini harus menunggu badan pengawas pemilu (bawaslu). Aturannya, bila bawaslu memastikan adanya pidana, maka dilanjutkan ke kepolisian. “Tidak bisa langsung diproses, sebab ini pilkada yang pakai UU khusus,” ujarnya. Begitu, Bawaslu memastikan ada pidana. Maka, kasus itu dianalisa oleh kepolisian. Analisa ini diperlukan untuk benar-benar memastikan adanya tindakan pidana. “Syarat formil dan materilnya harus benar-benar terpenuhi. Di sinilah penyaringannya di-
lakukan,” paparnya. Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Juri Ardiantoro mengungkapkan, sengketa penyelenggaraan pemilu yang diajukan sering dikarenakan adanya peraturan KPU yang kurang spesifik. Karena itu, pembenahan aturan selalu menjadi fokus KPU dalam setiap pelaksanaan pemilu, termasuk dalam pemilihan kepala daerah. “Kami merasa bahwa masalah selalu muncul dari pengaturan itu sendiri. Setiap lima tahun kami buat aturan, selama itu pula kami menghadapi masalah. Makanya tidak jarang Undang-Undang Pilkada digugat ke Mahkahamah Konstitusi,” ujarnya. Kesulitan pembuatan peraturan KPU dilatarbelakangi
adanya peraturan undang-undang yang tidak jelas, sehingga KPU merasa perlu membuat sebuah aturan atau pedoman bagi pelaksanaan pemilihan. “Inilah yang menjadi sumber masalah, aturan tertinggi kurang jelas, maka aturan di bawahnya yang berupaya menjelaskannya juga sulit “ tegasnya. Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra menjelaskan, penegakan hukum untuk pilkada juga mengkhawatirkan untuk sengketanya. Sebab, belajar dari pilkada yang lalu, ada sekitar 80 persen sengketa yang berujung ke MK. “Kalau pilkada serentak bisa jadi ada 200 lebih sengketa, padahal MK hanya ada sembilan hakim,” ujarnya. Masalah ini membuat potensi ricuh meningkat.(idr/mar)
Pasangan Calon Paparkan Program Lima Tahun PEKANBARU (RP) - Dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak memanfaatkan tahapan kampanye dialogis untuk menyakinkan masyarakat pemilih. Begitu juga tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing juga mengerahkan juru kampanye dan tim sukses bahu-membahu untuk menyakinkan masyarakat. Berkah: Lakukan Perubahan Pembangunan Kampanye dialogis pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak nomor urut 2 Suhartono-Syahrul (Berkah) di pusatkan di Kecamatan Tualang, Selasa (6/10). Pasangan politisi ini bertekad akan melakukan perubahan di bidang pembangunan, sesuai visi dan misi. Penekanan pembangunan yang dilakukan di antaranya pembangunan MDTA, jalan kampung, peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan berupa
beasiswa bagi mahasiswa, baik beasiswa prestasi maupun kurang mampu. Salah seorang mahasiswa asal Perawang, Uum mengatakan selama ini mahasiswa hanya mengurus beasiswa tidak mampu. Sementara beasiswa prestasi belum mereka rasakan. Calon Bupati Siak Suhartono didampingi calon Wakil Bupati Syahrul mengatakan, kebijakan beasiswa akan di evaluasi. Artinya beasiswa prestasi maupun kurang mampu akan dibuka secara transparan, sehingga mahasiswa mendapatkan beasiswa sesuai yang diharapkan. Suara Mampu Bangun Siak Sementara itu, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak nomor urut 1 Syam-
suar-Alfedri (Suara) sudah membuktikan kemampuan membangun Kabupaten Siak. Ini bisa dilihat dari keberhasilan selama memimpin Siak. “Dalam memimpin Kabupaten Siak, Pak Syamsuar-Alfedri ini sudah tidak perlu kita ragukan lagi. Keberhasilan yang telah mereka buktikan juga diakui oleh masyarakat,” ujar salah seorang tokoh masyarakat Kecamatan Koto Gasib, Thamrin. Jurkam pasangan Suara, Riki Hariansyah juga menyampaikan bahwa pasangan Syamsuar-Alfedri sudah teruji serta telah terbukti kinerjanya dan kemampuan dan pasangan ini harus dipertahankan. Oleh sebab itu dalam menetapkan pilihan tentunya masyarakat harus berkaca kepada program yang ril dan
sudah dinikmati oleh masyarakat dari semua suku yang ada di daerah ini. IKO Bersama Warga Sungai Langsat Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing nomor urut 1, Indra Putra-Komperensi (IKO) menjalin keakraban bersama warga Sungai Langsat, Kecamatan Pangean, Senin (5/10). Selain pasangan IKO, hadir bersamanya Dewan Penasehat Tim Pemenangan IKO, Sukarmis yang juga Ketua DPD Golkar Kuansing versi ARB. Kemudian, hadir pula Ketua Dewan Pembina Imran Center sekaligus Ketua DPD Golkar kubu Agung Laksono, Imran. Sukarmis menyambut baik bergabungnya Imran untuk mendukung IKO. Baginya, dukungan Imran menambah semakin ‘meroketnya’ dukungan terhadap calon yang diusung 24 kursi di DPRD Kuansing ini.
Kader Antusias Menangkan MH Sementara itu, Ketua PPP Hulu Kuantan, Hendrianto, menyampaikan antusiasme kader partainya untuk memperjuangkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing nomor urut 2 Mursini-Halim (MH) pada Pilkada Kuansing, 9 Desember mendatang. ‘’Kader kita, khususnya di Hulu Kuantan terus bergerak,” kata Hendrianto. MM Silaturahmi dengan Warga Inuman Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing nomor urut 3 Mardjan Ustha-Muslim (MM), Selasa (6/10) bersilaturahmi dengan warga Inuman yang ada di Desa Lebuh Lurus. Ketua PKB Kuansing, Musliadi SAg berharap pasangan ini bisa memenangkan Pilkada Kuansing.(ksm/wik/jps/ mar)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
Riau Pos
RABU, 7 OKTOBER 2015
HALAMAN 13
AGENDA
Laporan JPNN, Buenos Aires
AFP
MAINKAN BOLA: Willian memainkan bola saat latihan beberapa waktu lalu.
Saatnya Melepas Trauma SETAHUN mengalami dua kegagalan dan dengan satu benang merah. Trauma itu yang menghinggapi Timnas Brazil. Gagal melenggang ke laga final Piala Dunia 2014 dan Copa America 2015 sama-sama disebabkan absennya Neymar da Silva Santos Jr. Kondisi yang sama persis itu terjadi kali ini. Bukan dalam major tournament, melainkan di laga pertama kualifikasi Piala Dunia 2018 zona CONMEBOL. Neymar masih terbelit sanksi larangan empat laga usai ulahnya yang kurang terpuji kepada wasit dalam Copa America di Cili, tiga bulan lalu. Dari empat laga itu, dua laga di antaranya sudah dijalani di Copa America lalu. Praktis, tinggal dua laga hukuman yang harus dijalani Neymar. Kedua laga itu diawali di Santiago, Jumat pagi WIB (9/10) menantang juara Copa America Cile. Kemudian, lima hari setelahnya menjamu Venezuela di Estadio Governador Plcido Aderaldo Castelo, Fortaleza, Cear. Petinggi Selecao, julukan Brazil sebenarnya sudah mengajukan banding supaya dua laga hukuman bagi pemain Barcelona tersebut bisa dihapuskan. Akan tetapi, pada empat hari yang lalu (3/10) Badan Arbitrase Olahraga Internasional CAS memutuskan menolak banding Brazil itu. Upaya untuk mencari solusi pengganti sudah dicoba Dunga. Dua laga terakhir sebelum terjun di kualifikasi Piala Dunia 2018 ini Dunga menjajal Willian untuk memainkan role Neymar di sisi kanan. Willian sukses membela Brazil untuk memenangi dua laga kontra Kosta Rika 1-0 (6/9) dan menggilas AS 4-1(9/9). Formasinya, Willian dijajal di 45 menit pertama lalu digantikan Ney pada interval kedua. Hasilnya, Willian tidak mampu jadi pembeda. Malah justru kembali ke Ney yang mampu mencetak dua gol bagi Brazil ke gawang AS. Seperti diberitakan AFP, Dunga tidak mau memberikan penilaian bagi Willian.(ren/jpg)
SUSAH mendulang kemenangan tanpa Lionel Messi? Itu sepertinya lebih pantas diucapkan Barcelona saja. Bukan timnas Argentina. Jika Barca mengalami kesulitan tanpa La Pulga, julukan Messi, maka ujian bagi Argentina untuk melepaskan diri dari Messi-dependent itu dimulai Jumat, (9/10) pagi. Dimulai dari Estadio Monumental Antonio Vespucio Liberti, Buenos Aires, Jumat pagi besok (9/10) misi La Albiceleste tersebut diuji. Lima hari berselang, Argentina terbang menuju Asuncion menantang tuan rumah Paraguay di Estadio Defensores del Chaco, Asuncion. Dikatakan ujian, karena Gerardo Martino sudah lama tidak memainkan strategi tanpa El Capitan. Sejak menukangi La Albiceleste pasca Piala Dunia lalu, sudah 16 laga dijalani Tata. Messi selalu dimainkan terhitung dari pertandingan kesembilannya pada 14 Juni lalu. Sejak ditahan imbang Paraguay di Copa America 2015 lalu, hingga friendly match lawan Meksiko 9 September lalu nama Messi tidak pernah absen. Dengan kata lain, delapan laga terakhir Argentina bersama Tata selalu terbantu dengan keberadaan Pemain Terbaik Eropa 2015 itu. ‘’Messi tidak akan bersama kami besok (hari ini, red). Namun itu bukan jadi alasan kami tidak mampu untuk tampil menyerang. Kami harus mencari cara terbaik untuk menyerang, dan kami coba memastikan tanpa Leo tak akan terjadi apa-apa di tim ini,’’ ujar Javier Mascherano sebagaimana yang diberitakan Goal. Masche akan memegang kendali sebagai kapten menggantikan Messi sepanjang dua laga nanti. Kemungkinan besar, absennya Messi lebih berdampak dari sisi serangan. Karena, setahun terakhir ini Messi bukan hanya produktif dalam mencetak gol. Pun demikian juga dengan assists-nya. Total, dalam setahun terakhir Messi sudah mengoleksi 7 gol dan 5 assists bagi Argentina. Untuk pembeda, Tata bisa berharap dari ledakan Sergio Aguero yang baru saja mencetak lima gol bagi Manchester City ketika
Kualifikasi Euro 2016 Kamis, 8 Oktober 2015 Georgia v Gibraltar (Soccer Channel Indovision pukul 22.30 WIB) Jumat, 9 Oktober 2015 Republik Irlandia v Jerman (Soccer Channel Indovision pukul 01.15 WIB) Portugal v Denmark (RCTI pukul 01.15 WIB) Sabtu, 10 Oktober 2015 Swiss v San Marino (Soccer Channel Indovision pukul 01.15 WIB) Spanyol v Luksemburg (Global TV pukul 01.15 WIB) Inggris v Estonia (RCTI pukul 01.15 WIB) Azerbaijan v Italia (Global TV pukul 22.45 WIB) Kazakhstan v Belanda (Soccer Channel Indovision pukul 22.45 WIB) Friendly Match Jumat, 9 Oktober 2015 Prancis v Armenia
menghajar Newcastle United 6-1 di Etihad, Sabtu malam lalu (3/10). Masche meminta Aguero juga kembali meledak untuk mengawali jalan ke Piala Dunia ini lagi. ‘’Start yang bagus akan berdampak dengan pertandingan berikutnya. Kalau tidak, jalan yang panjang akan sangat sulit. Kualifikasi Piala Dunia lebih sulit dari ajang mana pun,’’ tutur bek tengah dan gelandang bertahan Barca itu. Bukan hanya Messi, Tata juga kehilangan beberapa pilar penting lainnya. Misalnya bek Marcos Rojo, serta duo gelandang Enzo Perez dan Ever Banega. Sama dengan Messi, ketiga pemain itu juga absen karena cedera. Khusus untuk Messi, Tata sudah mempunyai kandidat di sisi kanan. Baik untuk formasi permainan 4-3-3 ataupun 4-2-31, sisi kanan serangan bisa memilih antara Ezequiel Lavezzi atau Angel Di Maria. Opsi itu bisa bertahan andaikan pemulihan cedera robek ligament kaki kanan Messi belum pulih hingga sebulan ke depan. Messi bisa absen dalam laga penting di bulan November. Termasuk duel keras dengan Brasil (14/ 11) lalu bertandang ke markas Kolombia empat hari kemudian. ‘’Apapun yang terjadi, tim harus bersiap tanpa Messi lagi. Sebelum saya di sini, tim ini bisa kok bermain bagus tanpa Messi. Kalau sebelumnya bisa, kenapa saya tidak,’’ ungkap Tata, sebagaimana diberitakan di El Universo. Disinggung bagaimana peluang timnya memainkan strategi tanpa Messi, mantan pelatih Messi di Barca musim lalu itu tidak berspekulasi.(ren/das)
Pengaruh Messi dan Neymar di Timnas BRAZIL TANPA NEYMAR
ARGENTINA TANPA MESSI
12/10/10 Brasil 2 v 0 Ukraina 10/02/11 Prancis 1 V 0 Brazil 11/11/11 Gabon 0 V 2 Brazil 15/11/11 Mesir 0 v 2 Brazil 26/05/12 Denmark 1 v 3 Brazil 09/07/14 Brazil 1 v 7 Jerman 13/07/14 Brazil 0 v 3 Belanda 08/06/15 Brazil 2 v 0 Meksiko 22/06/15 Brazil 2 v 1 Venezuela 28/06/15 Brazil 1 v 1 (3-4 Pen)Paraguay Rekor: Main 10 kali Menang 6 kali Seri 0 kali Kalah 4 kali Menang (%) 60 persen
22/11/12 Argentina 2 v 1 Brazil 15/08/13 Italia 1 v 2 Argentina 12/10/13 Argentina 3 v 1 Peru 16/10/13 Uruguay 3 v 2 Argentina 16/11/13 Ekuador 0 v 0 Argentina 19/11/13 Argentina 2 v 0 Bosnia-Herzegovina 04/09/14 Jerman 2 v 4 Argentina 29/03/15 El Salvador 0 v 2 Argentina 01/04/15 Argentina 2 v 1 Ekuador 07/06/15 Argentina 5 v 0 Bolivia Rekor: Main 10 kali Menang 8 kali Seri 1 kali Kalah 1 kali Menang (%) 90 persen Catatan: Berdasarkan 10 laga terakhir tanpa Neymar atau Messi
SERGIO AGUERO INTERNET
Misi Sulit Belanda Menuju Prancis 2016
Mulai dari Badai Cedera hingga Isu Pemilihan Pemain Kualifikasi Euro tinggal menyisakan dua pertandingan lagi. Selama itu pula, ini menjadi saat-saat krusial bagi negara dengan tradisi bagus seperti Belanda untuk dapat menyelamatkan ”muka” mereka dengan lolos ke putaran final. Laporan JPG, Jakarta
DANNY BLIND
DANNY Blind langsung bernafas lega ketika mendengar kabar yang dikeluarkan oleh KNVB (PSSI-nya Belanda) terkait dengan masa
REDAKTUR:DENNI ANDRIAN
depannya di Timnas pasca kekalahan telak 0-3 dari Turki di Torku Arena 6 September lalu. Sebab, organisasi pimpinan Mic-
hael van Praag itu memutuskan untuk tetap melanjutkan kebersamaan mereka dengan Blind meskipun dua laga pertamanya harus berakhir dengan kekalahan menyakitkan. ‘’Danny Blind tidak akan menghadapi pemecatan,’’ tegas KNVB dalam pernyataan resminya seperti dilansir Sky Sports. KNVB menjelaskan, alasan mereka untuk tetap percaya kepada Blind adalah karena dua laga tidak bisa dijadikan parameter dalam membuat sebuah keputusan. Lagipula, Negeri Kincir Angin itu menyatakan masih percaya diri bisa
tampil di putaran final Euro yang bakal berlangsung di Prancis tahun depan. ‘’Blind sudah menandatangani kontrak sampai Piala Dunia 2018. Dalam kontrak tersebut, terdapat klausul yang menyatakan Blind bakal bertemu dengan petinggi federasi untuk membahas evaluasi pasca kualifikasi,’’ tambah pernyataan resmi dari KNVB. Keputusan tersebut memang sedikit memperpanjang nyawa pelatih 54 tahun itu bersama Oranje, sebutan Timnas Belanda. Dirinya Baca Mulai Halaman 15
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
TOTAL SPORT
14
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Martial Terbaik Periode September Laporan JPNN, Manchester
ANTHONY MARTIAL
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
BOMBER anyar Manchester United Anthony Martial langsung mendapatkan trofi bergengsi. Martial ditahbiskan sebagai pemain terbaik versi fans periode Agustus/ September. Trofi itu tak lepas dari performa memikatnya pada awal musim ini. Remaja termahal di dunia tersebut berhasil mencetak tiga gol dalam dua laga awal Premier
League. Selain itu, dia juga menjadi man of the match saat MU menekuk Sunderland dengan skor 3-0. Berkat Martial, MU akhirnya sempat bisa merasakan puncak klasemen untuk kali pertama dalam dua tahun. Martial kini menjadi anak emas di Old Trafford. Sejak didatangkan dari AS Monaco pada bursa musim panas
lalu, penyerang 19 tahun itu sudah mendonasikan empat gol. Martial mengalahkan bomber Leicester City Riyad Mahrez dan bintang anyar West Ham United Dimitri Payet. Sebelumnya, beberapa nama juga masuk dalam kandidat. Mereka ialah bomber Swansea City Bafetimbi Gomis, Odion Ighalo (Watford), serta Vincent Kompany (Manchester City). Selain itu, ada juga Graziano Pelle
(Southampton), David Silva (Manchester City), Jamie Vardy (Leicester City), Callum Wilson (Bournemouth) dan Ashley Williams (Swansea). Anthony Martial selama ini kerap disebut sebagai titisan Thierry Henry. Klaim makin kuat setelah Martial mencetak gol ke gawang Liverpool lalu. Saat itu, gol yang dicetak Martial sangat mirip dengan gaya khas legenda Arsenal itu. Namun, Martial enggan disebut sebagai titisan Henry.
“Saya tahu dia adalah pemain sangat hebat dan legenda di Inggris. Tapi, saya tak berpikir kami punya karakter yang sama. Thierry Henry adalah Thierry Henry,” terang Martial di laman BFM, Selasa (6/10). “Saya masih punya banyak hal untuk dibuktikan. Dengan terus bekerja keras, saya akan mencoba mencapai levelnya. Namun, saya masih jauh dari levelnya,” tegas bomber Prancis itu.(jos/das)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
TOTAL SPORT
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Mulai dari Badai Cedera hingga Isu Pemilihan Pemain
Dzeko Berupaya Pulih Demi Bosnia ITALIA (RP) – Striker AS Roma Edin Dzeko masih berupaya memulihkan kondisi cederanya agar bisa memperkuat tim nasional Bosnia dalam laga kualifikasi Euro 2016. Beberapa pekan terakhir Dzeko harus menepi karena mengalami cedera lutut. Meski begitu, ia tetap diikutkan dalam skuad Bosnia melawan Wales dan Siprus. Dilansir dari laman Football Italia, koran La Repubblica melaporkan Dzeko telah memberikan jaminan pada Roma bahwa ia tidak akan bermain kecuali benarbenar pulih. Meski begitu, pelatih Bosnia Mehmed Bazdarevic memberikan nada berbeda. “Edin sedang dalam perawatan di Roma dan ia berupaya untuk pulih,” ujar Bazdarevic.(ray/ jpnn)
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
15
Sambungan hal 13
EDIN DZEKO INTERNET
pun bisa lebih leluasa dalam mempersiapkan skuad jelang dua laga terakhir kontra Kazakhstan di Astana 10 Oktober mendatang, serta menjamu Republik Ceko di Amsterdam Arena tiga hari berselang. Dengan selisih dua poin dari Turki yang berada di peringkat ketiga Grup A alias zona play-off (12 banding 10), Belanda berada dalam posisi sulit karena dituntut untuk dapat memenangkan semua pertandingan terakhir. Tidak hanya menang, Arjen Robben dkk juga harus sering berdoa agar Turki paling tidak bisa terpeleset di salah satu laga tersebut. Kebetulan, Turki mendapat lawan yang sangat berat karena mereka harus menghadapi dua tim kuat Grup A yang sudah memastikan lolos, Islandia dan Ceko. Karena itu, laga kesembilan kontra Kazakhstan, kemenangan menjadi harga mati yang bisa mengangkat konfidensi para pemain Belanda sebelum mereka melawan Ceko di partai pamungkas. ‘’Kami membuat kesalahan di waktu yang salah. Namun, kami masih mempunyai kesempatan lolos. Bahkan, kesempatan itu lebih besar
daripada Turki,’’ ujar Blind percaya diri seperti dilansir Goal. Hanya, susah melihat mantan pelatih Ajax Amsterdam bisa tetap optimistis jika melihat perkembangan yang ada. Sederet cedera dan konsistensi pemain mulai menghinggapi skuadnya. Blind sudah pasti tidak bisa menurunkan kapten Robben karena mengalami cedera paha. Hal ini juga ditambah dengan cedera kepala yang dialami oleh kapten Ajax Amsterdam Davy Klaassen, cedera striker Spartak Moscow Quincy Promes serta cedera lutut yang diderita oleh bek kanan Daryl Janmaat. Absennya Janmaat jelas menjadi hantaman keras bagi Blind. Sebab, bek 26 tahun yang memperkuat Newcastle United itu kembali dipanggil sebagai jawaban atas buruknya sektor kanan pertahanan Belanda yang selama ini digawangi oleh Gregory van der Wiel. Dengan kondiri seperti itu, tidak ada cara lain bagi Blind selain menggeser sang
anak, Daley, untuk menempati pos bek kanan. Dirinya juga memanggil striker Feyenoord Eljero Elia untuk menggantikan Promes dan Riechedly Bazoer sebagai suksesor Klaassen di lini tengah. Selain masalah cedera, faktor teknis lain yang membuat mantan asisten Louis Van Gaal di Piala Dunia Brazil 2014 pusing adalah grafik penampilan Robin van Persie yang tak kunjung memuaskan. Dengan absennya Robben, RVP, julukan Van Persie, sudah jelas diandal-
kan sebagai tukang gedor sekaligus sebagai skipper Belanda. Namun, performanya di Fenerbahce pada musim ini masih tak konsisten. Eks striker Arsenal dan Manchester United itu hanya diturunkan dalam sembilan pertandingan serta mengemas empat gol di semua ajang. Performa seperti itu jelas menjadi concern utama Blind sebelum melawan Kazakhstan. ‘’Bagi Van Persie dan bagi kami ini jelas bukan situasi yang ideal,’’ ucap Blind seperti dilansir Goal. ‘’Dirinya me-
mang bermain penuh ketika melawan Celtic di Europa League. Namun, tetap saja bukan situasi ideal karena Anda harus melihat pemain andalan Anda bermain rutin setiap pekan,’’ paparnya. Belum lagi ditambah dengan kabar tak sedap mengenai pemain yang dipilihnya. Tercatat ada lima pemain Ajax yang masuk ke dalam skuadnya. Situasi ini berbanding terbalik dengan juara bertahan Eredivisie musim lalu, PSV Eindhoven, ataupun Feyenoord yang hanya mengirimkan dua pemain.(apu/ das)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
TOTAL SPORT
16 klasemen sementara 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Man City Arsenal Man United Crystal Palace Leicester City West Ham Everton Tottenham Southampton Liverpool Swansea City Watford Norwich City Stoke City Bournemouth Chelsea West Bromwich Aston Villa Sunderland Newcastle
8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Villarreal 7 Real Madrid 7 Celta de Vigo 7 Barcelona 7 Atlético Madrid 7 Deportivo 7 Eibar 7 Real Betis 7 Valencia 7 Espanyol 7 Sporting Gijón 7 Sevilla 7 Athletic Club 7 Getafe 7 Rayo Vallecano 7 Real Sociedad 7 Málaga 7 Levante 7 Las Palmas 7 Granada 7
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
B München Dortmund Schalke 04 Hertha BSC Köln Ingolstadt B Leverkusen Mainz 05 Wolfsburg Darmstadt 98 Hamburger SV E Frankfurt B M'gladbach Werder Bremen Hoffenheim Augsburg Hannover 96 Stuttgart
8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Fiorentina Internazionale Lazio Roma Torino Napoli Chievo Sassuolo Sampdoria Atalanta Milan Juventus Palermo Udinese Genoa Empoli Carpi Hellas Verona Frosinone Bologna
7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7
6 5 5 5 4 4 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 1 0 0
0 1 1 0 3 2 4 4 3 3 4 4 3 3 2 2 2 1 3 3
2 2 2 3 1 2 1 1 2 2 2 2 3 3 4 4 4 6 5 5
19- 7 13- 7 12- 8 11- 7 17- 15 17- 11 12- 8 11- 7 13- 10 8- 10 10- 10 6- 7 12-14 8- 10 10-12 12-17 6- 11 8- 13 8- 18 6- 17
18 16 16 15 15 14 13 13 12 12 10 10 9 9 8 8 8 4 3 3
1 3 3 0 1 3 3 2 3 0 2 2 1 1 1 3 3 3 2 1
1 0 0 2 2 1 1 2 2 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 5
12- 5 15- 2 15- 7 12- 9 10- 4 12- 7 10- 6 7- 9 4- 5 7- 16 7- 8 7- 11 8- 10 6 -8 6- 12 6- 7 3- 4 6- 12 6- 9 5- 13
16 15 15 15 13 12 12 11 9 9 8 8 7 7 7 6 6 6 5 4
8 5 5 4 4 4 4 4 3 2 3 2 3 2 1 1 1 1
0 2 1 2 2 2 1 0 3 4 1 3 0 1 3 2 2 1
0 1 2 2 2 2 3 4 2 2 4 3 5 5 4 5 5 6
28- 4 22- 11 10- 8 11- 8 13- 12 6- 6 8- 9 12- 11 10- 10 10- 12 8- 13 13- 11 11- 15 7- 13 10- 14 8- 13 7- 16 11- 19
24 17 16 14 14 14 13 12 12 10 10 9 9 7 6 5 5 4
6 5 5 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 1 0 1 1
0 1 0 2 1 3 3 3 2 2 0 2 1 1 1 1 2 4 1 0
1 1 2 1 2 1 1 1 2 2 4 3 4 4 4 4 4 3 5 6
14- 4 8- 6 10- 11 17- 9 12- 8 16- 7 11- 5 9- 7 13- 10 8- 8 8- 13 9- 8 9- 12 7- 10 4- 7 7- 11 8- 16 6- 10 4- 10 4- 12
18 16 15 14 13 12 12 12 11 11 9 8 7 7 7 7 5 4 4 3
LFP
5 4 4 5 4 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1
BUNDESLIGA
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Liverpool atau Balik ke Chelsea? Laporan JPG, London
CARLO Ancelotti sedang berada di London. Kabar itu langsung mengusik fans Liverpool dan membuat media di Inggris heboh mengaitkannya dengan kursi lowong yang ditinggal Brendan Rodgers. Meski Ancelotti telah membantahnya, tetapi publik telanjur berharap dia menjadi pengganti Rodgers bersaing dengan mantan pelatih Borussia Dortmund Juergen Klopp. ‘’Saya belum menerima tawaran apapun,’’ kata Ancelotti kepada Express. Mantan asisten pelatih yang sering dibawa Ancelotti, Paul Clement, menilai tactician asal Italia tersebut bisa saja menangani Liverpool. ‘’Apakah dia cocok pada posisi itu? Jawabnya 100 persen,’’ ujar Clement. ‘’Dia memiliki karier hebat sebagai pemain dan juga pelatih, yang dapat dilihat dari berbagai prestasi yang dia menangkan di klub yang ditanganinya,’’ lanjutnya kepada Sky Sports. Sepanjang karirnya menangani berbagai macam klub di Spanyol, Inggris, Italia, dan Perancis, mantan pemain dan pelatih AC Milan itu selalu berhasil mempersembahkan gelar. ‘’Dia memiliki semuanya, dia merupakan manajer yang fantastis dan akan menjadi perekrutan yang sempurna bagi Liverpool,’’ katanya. Mantan bek Liverpool, Danny Murphy memperingatkan pemilik Liverpool bahwa memilih Ancelotti lebih aman ketimbang menunjuk Klopp. Pengalaman Ancelotti mempersembahkan gelar bagi Chelsea pada musim 2009-2010 menjadi nilai plus. ‘’Anda tidak bisa menjamin kesuksesan ketika anda harus bersaing dengan klub sekelas Manchester City, Manchester United, Chelsea, dan Arsenal. Tidak ada jaminan setiap manajer akan berjalan melalui pintu di Anfield, memutarnya, dan membuatnya sukses. Tetapi, Ancelotti mampu melakukannya dulu (di Chelsea),’’ kata Murphy kepada Talksport. Yang jadi soal adalah untuk mendapatkan Ancelotti siapsiap saja Liverpool ditelikung Chelsea. Kendati mengaku akan tetap mempertahankan Jose Mourinho, santer tersiar kabar owner Chelsea Roman Abramovich mulai mempertimbangkan pergantian pelatih kalau timnya jeblok terus. Selain harus bersaing dengan Chelsea, Liverpool pun mesti berebut dengan AC Milan. Prestasi Sinisa Milhajovic yang angin-anginan membuatnya terancam didepak. Milan bagaikan rumah buat Ancelotti. Di sana dia berjaya sebagai pemain dan pelatih. Tak sulit bagi Milan untuk membujuknya pulang. Lain hal dengan Liverpool. Jadi, pertanyaan maukah Ancelotti menangani The Reds? Sepanjang karirnya dia selalu menangani klub besar yang punya target besar menjadi juara. Beda dengan Liverpool yang sudah sangat lama tidak juara di Premier League. Saat ini, jangankan mengejar gelar, untuk tembus empat besar saja The Reds kesulitan. Di lain sisi, sejak 2001 Ancelotti selalu menangani tim yang bermain di Liga Champions setiap musimnya. Maukah buah olahan pemikiran taktisnya hanya dipakai di kompetisi kelas dua sekelas Europa League?(wam/ham/jpg)
INTERNET
ROBERT LEWANDOWSKI
Ditunggu Bonus Rp2,1 Miliar WARSAWA (RP) - Polandia belum aman. Di klasemen sementara Grup D, Robert Lewandowski dkk memang berada di peringkat kedua. Namun, mereka hanya surplus dua angka dari Republik Irlandia yang ada di posisi ketiga (17-15). Masih rawan digeser. Karena itu, federasi sepak bola Polandia (PZPN) berjanji memberikan bonus. Ya, PZPN bakal memberikan uang tunai 100 ribu poundsterling (setara dengan Rp 2,1 miliar) per orang, jika Lewandowski dkk bisa mengalahkan Skotlandia Jumat dini hari nanti (9/10). Skuad asuhan Adam Nawalka itu akan berangkat ke Glasgow sore ini (7/10). Sejumlah sumber di Warsawa melansir, bonus itu adalah bagian dari kesepakatan yang dicapai antara pemain dengan PZPN. Federasi yang didukung sponsor telah setuju memberikan bonus sebesar 1,75 juta poundsterling, atau setara dengan Rp37,9 miliar buat para pemain yang berjuang di kualifikasi. Tentu tidak semua mendapatkan nilai yang sama. Uang tersebut bakal didistribusikan tergantung banyaknya pertandingan yang dimainkan. Hanya mereka yang bermain penuh, seperti Lewandowski, yang berpeluang mendapatkan bonus penuh senilai Rp2,1 miliar. Bagaimana jika mereka kalah di kedua laga sisa kualifikasi, sementara Irlandia dan Skotlandia yang menang? Simpel. Polandia bakal berakhir di peringkat keempat klasemen dan tidak lolos ke Prancis. Tak seorang pun bakal mendapat bonus. Oh, no. Terlepas dari segala intensif, Lewandowski sangat mewaspadai ledakan Skotlandia di laga nanti. ‘’Saya pikir Skotlandia akan bermain sangat agresif. Dan mungkin mereka tidak akan peduli dengan peraturan juga,’’ ujar Lewandowski, seperti dikutip Daily Mail. ‘’Kami harus meladeni mereka dengan cara mereka menghadapi kami. Kami tidak boleh takut,’’ tegas bomber Bayern Munchen itu. ‘’Bukan hal mudah untuk menang di Hampden (venue kualifikasi, red). Tapi kalau kami menang, kami akan lolos ke Euro 2016,’’ tambah penyerang yang telah mencetak 12 gol dalam empat laga tersebut.(apu/na/jpg)
CARLO ANCELOTTI
INTERNET
Bale Pemain Terbaik Wales CARDIFF (RP) - Gareth Bale kembali mendapatkan penghargaan individu yang bergengsi. Bintang andalan Real Madrid tersebut ditahbiskan sebagai pemain terbaik Wales. Ini merupakan kali kelima Bale mendapat penghargaan sarat gengsi tersebut. Selain itu, bintang 26 tahun itu juga ditah-
biskan sebagai pemain terbaik versi pemain dan fans Wales. Hal itu tak lepas dari performa gemilang Bale selama babak kualifikasi Piala Eropa 2016. Mantan penggawa Tottenham Hotspur itu sudah terlibat dalam delapandarisembilangolWales. Rinciannya ialah enam gol serta dua assist. Berkat perfor-
ma garang Bale, Wales kini selangkah lagi bakal menggenggam satu tiket Piala Eropa 2016. “Lihatlah tahu lalu, dia mencetak banyak gol hebat bagi kami. Semua pemain fantastis. Namun, menurut saya dia memang layak,” terang pelatih Wales Chris Coleman di laman Sky Sports, Selasa (6/10).(jos/jpnn)
GARETH BALE
Antonelli Dipanggil Masuk Skuad Italia ITALIA (RP) - Penampilan buruk AC Milan di Seri A tidak menghambat prestasi pribadi pemainya. Bek sayap Milan Luca Antonelli dipanggil masuk tim nasional LUCA Italia oleh ANTONELLI pelatih Antonio Conte menggantikan Davide Santon yang berjuang menyembuhkan cederanya. Santon diganti dalam saat Inter ditahan imbang 1-1 oleh Sampdoria. Belum ada kabar kondisinya akan pulih menjelang pertandingan Italia melawan Azerbaijan dan Norwegia. Dilansir dari laman Football Italia, situs resmi FIGC kabar Antonelli telah dipanggil ke dalam skuad Gli Azzurri dan akan bergabung dengan tim Rabu pagi. Santon sendiri berlatih terpisah dari rekannya di Inter sebagai bentuk pencegahan agar ia tidak sampai absen saat melawan Juventus dalam lanjutan Serie A.(ray/jpnn) REDAKTUR:ELVY CHANDRA
TATA LETAK: FEBIR JAMIL
TOTAL SPORT
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
17
JPG
LATIHAN: Para pemain Arema Cronus melakukan latihan menjelang leg kedua melawan Sriwijaya FC.
Joko Maksimalkan Finishing Pemain Laporan JPG, Jakarta
HASRAT Arema Cronus untuk bisa memenangkan leg kedua semifinal Piala Presiden sangat besar. Salah satu upaya terdekat yang dijalankan klub yang berjuluk Singo Edan itu adalah kendala penyelesaian akhir skuad asuhan Joko Susilo. Treatment berlaku untuk semua pemain, tidak hanya buat penyerang saja. ‘’Tentu kami juga harus meny-
iapkan segala upaya untuk cetak gol, bila perlu kiper juga demikian,’’ kata Joko. Selain itu, tim pelatih Singo Edan juga menyiapkan babak adu penalti yang juga tengah disiapkan mantan pemain Arema tersebut. Dengan demikian diharapkan para pemain Singo Edan bisa lebih tanggap dengan segala situasi yang terjadi dilapangan. Sehingga, kejadian di Stadion Kanjuruhan saat mereka ditahan imbang Sriwijaya
FC tidak kembali terulang. Joko menyatakan bahwa timnya mengharapkan kemenangan berapapun skornya. Kendati demikian, Cristian Gonzales dkk bisa lolos hanya dengan skor imbang (0-0). Tetapi seakan tidak mau mengambil risiko terlalu jauh, tim pelatih Arema tetap menekankan kepada para pemainnya untuk tetap bisa mencetak gol.
Persebaya Perjuangkan Hak Pengelolaan SURABAYA (RP) - PT Persebaya rus Persebaya mengatakan, langkah Indonesia (PT PI) memang menja- untuk menggugat hak pengelolaan di pemilik sah dari mePersebaya ke PT MMIB rek Persebaya. Namun diambil sebagai penperjuangan mereka beguat pengajuan hak melum usai. Kini mereka rek yang saat itu sudah tengah memperjuangdiajukan ke Kemenkum kan hak pengelolaan HAM sejak 2013. klub Persebaya Sura‘’Jika kami memebaya di pengadilan nenangkan hak merek dan geri Surabaya. pengelolaan maka tidak Hingga saat ini tenada celah bagi pihak gah berlangsung proses lain untuk mengaku sereplik dan duplik (tan- RAM bagai pemilik dan penya jawab,red) antara pi- SURAHMAN gelola yang sah,’’ ujar hak PT PI selaku penggugat dan PT pria yang biasa disapa Cak Ram itu. Mitra Muda Inti Berlian (PT MMIB) Gugatan ini sendiri telah diajuselaku yang tergugat. kan PT PI ke Pengadilan Negeri Ram Surahman salah satu pengu- Surabaya sejak Maret 2015. Meski
sudah diajukan sejak lama, proses sidang hingga hari ini masih memasuki tahap ke empat. Yakni penyerahan dokumen yang berisikan duplik dari PT MMIB. Kendalanya ialah beberapa kali terjadi penundaan persidangan. Pada agenda sidang hari ini, yang rencananya dimulai pukul 10.00 WIB, PT PI selaku penggugat akan mempelajari dokumen duplik yang diserahkan oleh PT. MMIB. ‘’Intinya dokumen duplik itu harus kami pelajari dulu, baru bisa menentukan langkah berikutnya,’’ ujar Anjar Wikanadi salah seorang pengurus klub internal yang turut mengawal proses hukum ini.(mat/jpg)
Komisi Disiplin PSSI Hukum 154 Perangkat Pertandingan JAKARTA (RP) - Komisi disiplin (Komdis) PSSI telah menjatuhkan sanksi kepada 154 perangkat pertandingan turnamen Piala Kemerdekaan 2015 yang diselenggarakan Tim Transisi bentukan kementerian pemuda dan olahraga (Kemenpora). Ketua Komdis PSSI Ahmad Yulianto mengungkapkan, 154 perangkat pertandingan ini terdiri dari 59 wasit, 61 asisten wasit, 30 pengawas pertandingan dan 4 inspektur wasit. Mereka dilarang memimpin pertandingan atau turnamen yang diotorisasi PSSI selama
REDAKTUR:ELVY CHANDRA
tiga tahun. boleh memimpin perWasit Bagong Yuwotandingan atau turnano, dan inspektur wasit men yang diotorisasi Aris Munandar termaPSSI,” jelas Ahmad disuk ke dalam 154 perkutip laman PSSI. angkat pertandingan “Mereka ini yang beryang dihukum. Bahkan tugas dan memimpin di Komdis PSSI menjatuhPiala Kemerdekaan, turkan skorsing tambahan namen yang tidak mendua tahun kepada dapat otorisasi PSSI. SeBagong. lama dihukum mereka “Komdis dalam si- AHMAD tidak boleh memimpin dangnya memutuskan YULIANTO pertandingan atau turmenghukum 154 perangkat per- namen yang diotorisasi PSSI. Mestandingan. Kita tetapkan hukuman ki begitu, mereka boleh banding skorsing selama tiga tahun tidak atas hukuman ini.”(int/eca)
‘’Saya juga kesal sendiri kenapa pada leg pertama susah sekali pemain cetak gol ke gawang SFC,’’ terang Joko. Tetapi, dia cukup lega dengan kembalinya Samsul Arif yang dipastikan kembali bermain pasca mendapatkan hukuman akumulasi kartu di laga sebelumnya. Keberadaan Samsul diharapkan bisa memberikan warna lain dalam per-
mainan Singo Edan. Tetapi, Joko menjelaskan bahwa dirinya tidak memberikan beban kepada satu orang pemain saja. ‘’Di sini kami tidak bicara Samsul, Gonzales atau Fabiano, semua pemain punya tugas untuk mencetak gol walau posisinya masing-masing berbeda,’’ katanya.“ Perubahan home base SFC dari Palembang ke Solo pun diharapkan tidak akan mengganggu mental pasukan Arema. Ruddy Widodo,
General Manager Arema Cronus menjelaskan, timnya siap main dimanapun. ‘’Saya kira pemain kami bukan pemain amatir, artinya apapun kondisinya mereka akan tampil fight,’’ sebutnya. Rencananya skuad Arema Cronus akan bertolak ke Solo Kamis besok. Selanjutnya mereka akan menjajal Stadion Manahan sebagai venue pertandingan leg kedua nanti.(nap/eca)
I Made Enggan Bicara Final BANDUNG (RP) - Kiper Persib Bandung, I Made Wirawan, enggan berbicara mengenai kemungkinan timnya bakal melaju ke partai final Piala Presiden 2015. Mengingat, pada leg pertama semi-final Persib harus mengakui keunggulan Mitra Kukar dengan skor tipis 1-0, 4 Oktober lalu. Pada leg kedua, Persib akan gantian menjamu Mitra Kukar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, 10 Oktober nanti. Target menang diusung skuat asuhan Djadjang Nurdjaman pada leg kedua nanti. Maka itu, kiper asal Bali itu memilih untuk fokus menyelesaikan babak semi-final dahulu, ketimbang membicarakan peluang Pangeran Biru ke partai puncak. "Kami belum berpikir ke final, yang pasti masih fokus pada babak semifinal. Mudah-mudahan nanti kami bisa meraih hasil bagus di kandang. Kalau final di manapun tempatnya itu urusan nanti. Kami fokus menyelesaikan semi-final saja dulu," tegas I Made, seperti dilansir laman resmi Persib. Untuk lolos ke partai final, pada leg kedua nanti tim Maung Bandung membutuhkan kemenangan minimal dengan selisih dua gol. Sedangkan Mitra Kukar hanya perlu hasil imbang.(int/eca)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
ARENA
18
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Atlet Bolavoli Mesti Banyak Ikuti Iven PEKANBARU (RP) - Ketua Harian Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kota Pekanbaru, Roni Amriel mengatakan Kota Pekanbaru cukup potensial untuk pengembangan bibit atlet voli. Namun agar hal ini bisa terlaksana dengan baik, atlet voli di Pekanbaru, harus banyak mengikuti iven-iven kejuaRONI AMRIEL raan. Sehingga kemampuan atlet semakin baik dan mudah dipantau oleh PBVSI. Hal ini dikatakannya kepada Riau Pos, Selasa (6/ 10) siang saat ditemui di Kantor DPRD Kota Pekanbaru. Pria yang juga anggota DPRD dari Fraksi Golkar tersebut melihat atlet-atlet Pekanbaru sangat potensial. Hal ini terbukti dari banyaknya atlet Pekanbaru yang memperkuat kontingen Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) di Palembang beberapa waktu lalu. ‘’Bahkan atlet junior juga sukses meraih prestasi pada kejurda yang digelar di Siak. Tim putra berhasil menjuarai turnamen dan tim putri di urutan ketiga. Makanya saya berani katakan, atlet kita sangat potensial,’’ ujarnya. Untuk itu, menurutnya pengurus PBVSI Pekanbaru perlu menggelar banyak iven. Baik iven voli indoor, maupun voli outdoor. Seperti iven Wali Kota Cup yang digelar beberapa bulan lalu. ‘’Begitu juga dengan pertandingan antar kecamatan atau antar klub. Sehingga kita bisa melihat atlet-atlet berpotensi yang kemudian kita rekrut mereka untuk menghadapi kejuaraan tertentu,’’ tambahnya. Di samping itu, pembinaan atlet juga harus berkelanjutan. Para atlet terdiri dari berbagai kategori usia, baik senior maupun atlet junior. Karena kalau tidak dibina sesuai jenjang usia, maka prestasi yang pernah diraih akan terputus.(luk)
Modal Besar untuk Asian Games 2018 JAKARTA (RP) - Sukses merebut gelar ganda putri di ITF Women Circuit seri Jakarta menjadi modal besar buat Beatrice Gumulya/Jessie Rompies untuk Asian Games 2018. Keberhasilan mereka tentu menjadi opsi lain buat PB Pelti untuk meraih medali dalam multievent se-Asia tersebut. Apalagi mereka akan tampil dirumah sendiri. Kebanggaan yang menjunjung patriotisme tentu akan disematkan kepada pundak mereka. Tetapi langkah mereka tidak mudah, Beatrice/Jessie akan menghadapi tantangan selanjutnya. Target meraih medali perak juga sudah dibebankan Satlak Prima kepada mereka jauh-jauh hari. Itu untuk memberikan pressure supaya mereka bisa fokus mempersiapkan diri sepanjang tiga tahun ke depan. ‘’Bersaing dengan pasangan Asia lainnya tentu berat, karena peta persaingan kurang memungkinkan,’’ kata Beatrice. Tetapi, dengan publik tuan rumah, bukan perkara mustahil mereka bisa menepiskan hipotesis awal tersebut. Apalagi dengan segala persiapan matang yang akan dijalankan mereka selanjutnya. Dukungan juga datang dari Mimi Irawan Koordinator Cabor Permainan Satlak Prima Mimi Irawan. Dia menyatakan bahwa modal pertama menunju Asian Games XVIII Jakarta tahun 2018 sudah digenggang Betrice/Jessie.(dra/nap/jpg)
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
JUMPBALL: Ketua Umum KONI Siak Drs H Amzar melakukan jumpball saat membuka iven Riau Pos- Honda HSBL Seri Siak, Selasa (6/10/2015).
LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS
SMAN 1 Mempura Menang Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id
TIM basket putra SMA Negeri 1 Mempura tampil dominan di laga pembuka Riau Pos-Honda HSBL 2015 seri Siak. Tim asuhan Chandra tersebut menundukkan SMAN 1 Koto Gasib dengan skor telak 19-9. Pada laga yang dibuka oleh Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Siak Drs H Amzar tersebut di Lapangan Basket Siak Sport Hall tersebut SMAN 1 Mempura langsung membo-
rong skor di kuarter pertama dengan 7-0 poin. Namun kuarter kedua mereka justru kehilangan bola dan SMAN 1 Koto Gasib mencetak 2 angka dengan skor 7-2. Bahkan di kuarter ketiga, tim asuhan Mus Mulyadi kembali mengejar ketertinggal dengan skor 6-9. Melihat timnya tidak maksimal, Chandra kembali memompa semangat tim dengan melakukan pergantian pemain dan perubahan strategi. Hasilnya, mereka bisa men yarangkan 10 poin di kuarter keempat berbalas 3 poin dari
SMAN 1 Koto Gasib. Laga pertama berakhir dengan kemenangan 19-9 untuk SMAN 1 Mempura. Sementara itu di laga kedua, putri SMAN 1 Koto Gasib lagilagi harus mengakui tim lawan. Bahkan saat menghadapi SMAN 2 Tualang, mereka tidak mampu mencetak skor yang berakhir dengan kemenangan 16-0 atas SMAN 2 Tualang. Di sela-sela pertandingan Ketua Umum KONI Siak Amzar mengaku salut atas pertandingan yang disajikan pada iven Riau Pos-Honda-
JADWAL HSBL Rabu, 7 Oktober 2015 15.00 SMAN 1 MEMPURA v SMKN 1 PANGKALAN KERINCI (putri) 16.00 SMAN 2 SIAK v SMAN 1 PANGKALAN KERINCI (putra) 17.00 SMAN 2 SIAK v SMAN 1 TUALANG (putri) 18.00 SMAN 1 SIAK v SMA CENDANA DURI (putra)
HSBL seri Siak 2015. Iapun berharap iven tersebut akan melahirkan atlet-atlet basket terbaik di Kabupaten Siak. ‘’Apalagi ini merupakan
ajang kompetisi antar SMA sekabupaten dan para pemenang se-Riau akan bertanding di Pekanbaru nantinya,’’ tuturnya.(eca)
PBSI Riau Siapkan Kejurprov PEKANBARU (RP) - Persatuan sudahnya (tunggal), pemula puBulutangkis Seluruh Indonesia tra/putri kelahiran 2001 dan se(PBSI) Riau mengagendakan sudahnya (tunggal), remaja putra Kejuaraan Provinsi kelahiran 1999 dan (Kejurprov) Bulutsesudahnya (tungangkis Se-Riau pada gal), dewasa putri 31 Oktober hingga 1 yang bisa diikuti reNovember 2015 di maja dan taruna (beGedung Bulutangkis bas usia nomor tungHTT Jalan Karya Ingal dan ganda camdah (Jalan Riau puran), dewasa putra Ujung) Pekanbaru. yang bisa diikuti taruKejurprov ini bertuna (tunggal dan ganjuan mencari wakil YUHARMAN da). Riau yang akan diUntukpendaftaran ikutkan ke Kejuaraan dikenakan biaya Nasional (Kejurnas) 2015 di Rp50 ribu (usia dini hingga remaJakarta 12 Desember menda- ja) serta dewasa Rp100 ribu. tang. Pendaftaran harus dilakukan Kejurprov ini mempertanding- Pengkab dan Pengkot PBSI berkan enam kategori yakni usia dini sangkutan dan melalui klub. Ketputra/putrikelahiran2005danse- ua Umum PBSI Riau, Yuharman sudahnya (tunggal), anak-anak SE mengatakan satu atlet bisa ikut putra/putrikelahiran2003danse- dua nomor/kategori. ''Pendafta-
ran sudah dibuka dan ditutup 28 Oktober mendatang. Hari ini (kemarin, red)kamiundangansebarkan ke kabupaten/kota,'' ujar Yuharman, Selasa (6/10). Yang berminat bisa melakukan pendaftaran langsung ke nomor 081365634999 atas nama Khairul Fahmi. ''Kami berharap semua kabupaten /kota ikut Kejurprov ini. Minimal mengirimkan dua utusan sehingga kami bisa memantau atlet dari daerah. Manalah tahu muncul atlet daerah berbakat sehingga bisa mewakili Riau di Kejurnas nantinya. Juara dewasa akan mewakili Riau nantinya,'' ujar Yuharman. Disinggung rencana Sirnas di Pekanbaru, Yuharman menjelaskan iven ini ditunda menjadi 23-28 Oktober mendatang karena kabut asap.(das)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos
19
RABU, 7 OKTOBER 2015
NOVA ELIZA
DHANI AHMAD
Cinta Yoga dan Pilates
Farhat Harus Ditahan PERSETERUAN Ahmad Dhani dan Farhat Abbas semakin meruncing. Bersama sang kuasa hukum Ramdhan, Dhani kini melangkah ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Pentolan Dewa 19 itu meminta Kejaksaan segera menahan Farhat. “Tahanan kota saja belum cukup,” ujar Ramdhan di kantor Kejati DKI, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (5/10). Dalam aduannya, Dhani melampirkan sejumlah berkas yang berisi kicauan Farhat. Kicauan tersebut selama ini selalu memerahkan telinga Dhani. ”Kami sudah bertemu dengan pihak Kejaksaan, pada intinya surat sudah kami kirimkan. Semoga dikabulkan cepat. Kami meminta tersangka ditetapkan tidak hanya tahanan kota tapi tahanan badan,” terangnya. Sayangnya, mereka tak membeberkan kicauan yang ada dalam berkas tersebut. Ramadhan mengatakan, sebagai pengacara, Farhat seharusnya tak perlu mengunggah kata-kata menyerang di jejaring sosial. ”Kami juga khawatir makanya kami melakukan perlindungan hukum dari Kejati. Kami ingin kasus ini sebagai pembelajaran. Mereka ini kan public figure,” paparnya.(jpnn)
NOVA Eliza telanjur mencintai yoga dan pilates. Tak lagi mengurus dan mengajar di studio yoga dan pilates, alasan Nova karena lebih suka mengajar personal. “Kalau untuk ngajar private aku lebih senang dan mau banget dibanding harus membuka lagi. Karena management tempat olahraga itu tidak gampang. Butuh sekolah khusus untuk menderikan tempat olahraga,” ujar dia di kawasan Kuningan, Jakarta, Selasa (06/10/2015). Ia mengatakan memiliki kemampuan mengajar yoga dan pilates sangat bermanfaat. Tidak hanya bisa berbagi ilmu dengan orang lain, namun juga bisa digunakan untuk diri sendiri setiap hari. “Aku dulu bisa lima kali dalam
INTERNET
seminggu yoga dan pilates. Sekarang sudah tidak ngajar, tapi tetap olahraga minimal tiga kali seminggu,” tandas dia.(int/wws)
INTERNET
MUZDALIFAH
Resmi Menjanda
INTERNET
MUZDALIFAH dan Nassar akhirnya resmi bercerai, Selasa (6/10), setelah majelis hakim Pengadilan Agama Kota Tangerang memutuskan keduanya berpisah secara verstek. Keputusan ini diambil lantaran Nassar selaku sang tergugat tidak pernah datang ke persidangan. Ada tiga poin yang diputuskan majelis hakim dalam sidang kali ini. “Ada tiga poin yang ditetapkan majelis hakim. Hakim mengabulkan bercerai seluruhnya. Kedua menyatakan hubungan suami istri Nassar dan Muzdalifah bercerai secara resmi. Ketiga, hak asuh anak di tangan Muzdalifah,” ujar Deddy Junaedi, kuasa hukum Muzdalifah. “Tetapi apabila nanti tergugat selaku bapak (Nassar) meminta untuk bertemu, Muzdalifah harus legowo
karena dia bapaknya,” lanjutnya. Muzdalifah pun berucap tidak akan melarang Nassar untuk bertemu dengan buah hati mereka, Falhan Abssar. Ia siap 24 jam, jika pelantun Seperti Mati Lampu itu ingin bertemu dengan sang anak. “Sebenarnya nggak susah. Saya siap kalau bapaknya mau ketemu anaknya 24 jam, saya izinkan. Bagaimanapun dia kan anaknya,” kata Muzdalifah. Selain membebaskan Nassar untuk bertemu anak-anaknya begitu juga sebaliknya, Muzdalifah juga tidak pernah meminta anak-anaknya untuk memusuhi bapaknya meski kini orang tuanya sudah berpisah. “Aku tidak pernah mengizinkan anak-anak saling menjelekkan apalagi memusuhi (bapaknya),” pungkasnya.(int/wws)
Karya Kontemporer Ketika Mas Gagah Pergi PENULIS buku legendaris, Helvy Tiana Rosa mengatakan bahwa Ketika Mas Gagah Pergi (KMGP) adalah salah satu karya sastra kontemporer yang menjadi rujukan. “KMGP merupakan novellet legendaris yang ditulis tahun 1992 dan diterbitkan pertama kali tahun 1997. Kini buku Ketika Mas Gagah Pergi (KMGP) sudah dicetak ulang 39 kali oleh 3 penerbit dan terjual lebih dari satu juta eksemplar,” ucap Helvy Tiana Rosa pada acara Press Conference dan Doa Bersama tentang Ketika Mas Gagah Pergi/ KMGP di Bilangan Bintaro. Menurut Helvy, film ini lebih lama difilmkan karena menginginkan film ini untuk diproduksi sendiri.
REDAKTUR:EDWIR
“Sebenarnya ada 11 PH yang berminat,” kata dia seperti siaran pers Public Relations Aksi Cepat Tanggap (ACT). Dalam perjalanannya, Helvy bertemu penulis skenario yang ‘asyik’ yaitu Freddy, kemudian bertemu Adha dan Firmansyah. “Ini proyek pertama, semoga menjadi usaha untuk membangun projek film selanjutnya,” kata Helvy. N Imam Akbari, Senior Vice President (SVP) Aksi Cepat Tanggap (ACT), yang hadir pada acara tersebut mengatakan, satu tugas lembaga kemanusiaan adalah tidak sekadar bekerja secara fisik menjembatani ‘si mampu’ dengan ‘si papa’, namun juga ada kewajiban untuk mengedukasi generasi muda.
“Ini adalah sebuah tantangan kita menghasilkan produk budaya untuk anak muda sehingga dapat dengan mudah menyerap kebaikan nilai-nilai kemanusiaan, kedermawanan dan kerelawanan yang dituangkan dalam produk budaya yaitu film,” ujarnya. Menurut Imam, “Ini tantangan yang luar biasa di tengah kondisi politik dan ekonomi di negeri yang sedang sulit seperti saat ini.” Terakhir Imam mengatakan, dalam film ini ACT memiliki kesamaan dengan konten cerita KMGP berupa misi sosial untuk Indonesia timur dan anak-anak Palestina. Namun lebih dari itu, tokoh-tokoh dalam KMGP ini memiliki kedekatan dan kemiripan dengan sosok-
INTERNET
sosok yang ingin ACT hadirkan ke masyarakat. Aktor senior, Mathias Muchus mengatakan bahwa motivasi utama bergabung dengan KMGP bukan untuk cari uang, tapi berusaha
untuk bikin film yang baik dan berkah. “Kalau kita cuma berputar diangka-angka, nggak ada berkahnya, kaya juga nggak,” tuturnya. “Mereka turun tangan untuk membenahi anak-anak muda.
Karena film merupakan salah satu media yang sangat efektif untuk mempengaruhi penonton. Kepada media mudah-mudahan melihatnya bukan dari perspektif angkaangka saja,” katanya lagi.(fri/jpnn)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
Riau Pos
20
RABU, 7 OKTOBER 2015
PWI RIAU FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Pemain PWI Riau dan UIR B foto bersama sebelum bertanding dalam turnamen sepakbola antarinstansi Dies Natalis ke-53 UIR di Stadion Universitas Islam Riau (UIR), Selasa (6/10/2015).
PWI Riau Buka Kans ke Semifinal Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id
TIM Sepakbola Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau meraih hasil positif di laga perdana penyisihan Grup B turnamen sepakbola antar instansi Dies Natalis ke-53 UIR di Stadion Universitas Islam Riau UIR), Selasa (6/10). PWI Riau sukses mengalahkan UIR B dengan skor tipis 2-1. Dengan ha-
sil ini maka kans PWI Riau untuk meraih tiket lolos ke semifinal terbuka. Untuk sementara, PWI Riau menduduki peringkat II klasemen sementara Grup A. Posisi puncak ditempati Bank Riau-kepri yang sebelumnya menang atas UIR B dengan skor 2-0. Sedangkan, UIR B dipastikan tersingkir dan menduduki posisi juru kunci. “Alhamdulillah rekan-rekan sudah bermain maksimal dan semoga hasil
ini berlanjut di laga selanjutnya,”ujar pelatih PWI Riau, Hary B Koriun usai pertandingan. Tim PWI Riau yang diarsiteki Hary B Koirun ini membawa pemain-pemain andalannya seperti M Noor Zein, Nurmadi, Afdali, Yudi, Hendri Zainudin, Bambang, Guntur, Anom Sumantri, Amran S, Denni Andrian, Raja Isyam, dan Abdul Gafur. Sedangkan tim tuan rumah yang dikomandoi oleh kapten tim Toktong ini beranggo-
takan Dona, Malik, Arif, Ari, Haris, Rian, Anggi, Iyon, Sumardi, Edison, dan Cokki. Diawal babak kedua kesebelasan langsung menggencarkan serangan. Tim PWI Riau kecolongan gol pada menit ke-15 melalui gol Anggi yang memanfaatkan miskomunikasi barisan pertahanan PWI Riau. Namun, PWI Riau berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 berselang beberapa menit. Umpan matang Amran S, berhasil di-
manfaatkan Anom Sumantri menjadi gol. skor imbang ini bertahan hingga jeda. PWI Riau yang dikoordinir Denni Andrian menguasai jalan pertandingan di babak kedua. Namun, buruknya penyelesaian akhir PWI Riau pun menambah gol. Demikian juga UIR B yang hanya mengandalkan serangan balik selalu kandas melewati barisan pertahanan PWI Riau yang dikoordinir Nurmadi, Afdali, Yudi
Waldi dan Hendri Zainudin. Gol penentu PWI Riau baru tercipta di menit ke-60 melalui kaki Amran S. Di laga terakhir di Grup B Jumat (9/10), PWI Riau akan bertemu Bank Riau-Kepri partai hidup mati penentuan tim yang menang akan lolos kesemifinal. Turnamen ini diikuti UIR, Dispenda Riau, PGRI Riau dan All-Star PSPS. Juara grup lolos ke semifinal bersama satu runner up terbaik.(wws)
Sriwijaya FC Tetap Bertahan di Solo
Kualifikasi PON Ditunda hingga November
JAKARTA (RP) - Sriwijaya FC (SFC), salah satu semifinalis Piala Presiden dihadapkan pada posisi sulit. Kesempatan bermain didepan publik sendiri di Palembang rupanya tidak akan berjalan sebagaimana mestinya. Keputusan tegas dibuat manajemen SFC untuk memindahkan homeground mereka dari Palembang ke Solo. Faisal Mursyid, Sekretaris PT. Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) yang sebelumnya berharap pertandingan home SFC di Palembang pasrah ketika Mahaka Sports & Entertainment menolak usulan mereka. “Karena ini event Mahaka, mungkin ada pertimbangan yang lebih khusus, termasuk aspek bisnis juga,” katanya kepada JPG. Selanjutnya, per kemarin siang manajemen SFC telah berkirim surat buat panpel lokal Stadion Manahan, Solo untuk menjadi home SFC di leg kedua semifinal nanti. Secara teknis, Dian Agus Prasetyo dkk sejatinya sudah siap untuk menjalani pertandingan di Solo. Tanda-tanda khusus secara nyata terlihat pasca mereka bermain di Malang menghadapi Arema Cronus Sabtu malam (2/10). Seluruh skuad bergeser dari Malang menuju Solo. Saat itu, manajemen maupun tim pelatih menyatakan bah-
Tim Transisi Siap Ganti Semua Kerugian
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
wa mereka hanya menjalani training center di Solo. Seiring dinamika yang terjadi rupanya persiapan dan kemungkinan buruk sudah disiapkan manajemen Laskar Wong Kito. Sebenarnya, Solo punya keterkaitan historis yang kental dengan SFC. Wajar, SFC sempat berhomebase di Stadion Manahan Solo kala masih bernama Persijatim Solo FC pada 2002-2004 silam. Sebelum akhirnya mereka bertransformasi menjadi Sriwijaya FC dan berdomisili di Palembang sejak 2004. Di Stadion Manahan, Solo SFC juga punya moment bahagia saat merengkuh gelar juara Inter Island Cup 2012 lalu. Moment tersebut rupanya ingin diulangi SFC yang kali ini berhasrat ingin melaju ke babak final Piala Presiden 2015. Lawan yang mereka hadapi Arema Cronus tentu tidak akan mudah dikalahkan. Sejarah, pemain bintang dan dukungan Aremania yang selalu datang kemanapun timnya bermain menjadi halangan tersendiri. Sementara itu, Hasani Abdulgani, CEO Mahaka menjelaskan bahwa timnya sudah mendapatkan kabar tersebut. Penolakan atas usulan manajemen SFC menggelar leg kedua memang dipertimbangkan banyak hal, khususnya keseha-
JPG
LATIHAN: Pemain Sriwijaya FC melakukan latihan di Stadion Kanjuruhan Malang beberapa waktu lalu.
tan pemain Berdasar data Indeks Standard Pencemaran Udara (ISPU) pada 4 Oktober lalu, menunjukkan angka antara 87-211 yang secara kualitatif bermakna ISPU sedang hingga Sangat Tidak Sehat. Kondisi itulah yang
menjadi prioritas utama mereka untuk meminta manajemen SFC memindahkan home Laskar Wong Kito. “Keputusan sudah kami terima, dan ini juga demi kepentingan turnamen yang lebih besar,” sebut Hasani.(nap/jpg)
JAKARTA (RP) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) akhirnya ketahuan belangnya. Ya, payung organisasi cabang olahraga seluruh Indonesia itu dinilai lalai karena memberikan rekomendasi pelaksanaan kualifikasi cabang olahraga sepakbola Pekan Olahraga Nasional (PON) kepada PSSI, organisasi yang telah dibekukan oleh pemerintah. Akibat kelalaian pihak KONI tersebut membuat sejumlah pertandingan tidak bisa digelar karena pihak Intelkam Mabes Polri tidak mengeluarkan izin pertandingan. Kedok KONI tersebut terungkap setelah adanya pertemuan segitiga antara perwakilan KONI, Tim Transisi PSSI dan pihak Kemenpora, di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (6/10). “Kalau berdasarkan regulasinya, pengurus besar sebuah organisasi olahraga memang berhak menyelenggarakan kualifikasi PON. Tapi, masalahnya, kondisi sepak bola saat ini kan tidak normal,” kata Djoko Pekik Irianto Deputi IV Kemenpora. Nah, problemnya, lanjut Djoko, mengapa KONI tetap memberikan rekomendasi kepada PSSI. Padahal, KONI sendiri juga tahu kalau organisasi pimpinan La Nyalla Mattalitti itu sedang
dibekukan oleh pemerintah. “Dan, KONI memberikan tugas kepada PSSI sebagai penyelenggara kualifikasi PON itulah yang menjadi awal kekeliruan dari semua ini,” tegas Djoko. “Tapi, kami tidak mau menyalahkan siapapun, pemerintah akan mencari solusi untuk masalah ini,” tegasnya. Seperti yang diketahui, KONI melalui surat nomor 327/ORG/VIII/15, tertanggal 26 Agustus 2015, tentang Pelaksanaan Babak Kualifikasi PON dengan jelas menugaskan kepada PSSI untuk bertindak sebagai pelaksana dan penyelenggara babak kualifikasi cabang olahraga sepakbola dalam rangka PON XIX/2016. Ketua Tim Transisi PSSI Bibit Samad Rianto menambahkan, hasil pertemuan segitiga tersebut akhirnya menyepakati sejumlah keputusan. Salah satunya adalah kualifikasi sepakbola PON ditunda hingga November mendatang. Selama masa penundaan tersebut, kata Bibit, KONI dan Tim Transisi PSSI akan bekerja sama untuk menyusun jadwal baru kualifikasi PON. “Tapi, konsekuensinya adalah, semua pertandingan yang sudah digelar kami anggap tidak ada. “Resikonya, kami akan melakukan ganti rugi atas semua anggaran yang telah dikeluarkan oleh para penyelenggara beberapa pertandingan itu. Termasuk beberapa daerah yang telah melakukan perjalanan ke daerah lain,” tegasnya.(dik/jpg)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Serikat Perusahaan Pers
Riau Pos
RABU, 7 OKTOBER 2015
HALAMAN 21
Terobosan Ekonomi Disiapkan Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id
STATUS pencemaran udara akibat asap dan status siaga darurat penanggulangan bencana Kar-
___
hutla yang disandang Provinsi Riau berdampak luas. Salah satunya kerugian ekonomi yang dialami, di mana menurut perhitungan Apindo, sekitar Rp22 triliun uang Riau melayang akibat bencana asap kurang dua bulan
terakhir. Berada dalam kondisi bencana, membuat pemerintah daerah kelimpungan mengantisipasinya, terutama menggenjot perekonomian yang terus terpuruk sekarang. Karenanya Plt Gubernur
Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mencari terobosan. Baik Pemkab/Pemko, organisasi-organisasi pengusaha dari Baca Terobosan Halaman 32
TERAS OTONOMI ___
SK Mendagri Jadi Kendala
Kami harapkan agar Mendagri segera mengeluarkan SK, sehingga dapat dilakukan PAW. NOVIWALDY JUSMAN Wakil Ketua DPRD Riau
PEKANBARU (RP) - Sudah sebulan lebih atau sejak 24 Agustus 2015, posisi jabatan Ketua DPRD Riau dan lima anggota lainnya kosong pasca mereka ditetapkan sebagai calon kepala daerah yang maju dalam Pilkada serentak Desember mendatang. Hal itu tentunya membuat kinerja di DPRD Riau menjadi terkendala akibat belum adanya Pengganti Antar Waktu (PAW) keenamnya. Terkendala PAW keenam anggota DPRD Riau tersebut, karena belum terbitnya SK dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), sehingga tidak bisa dilakukan penggantian oleh partai. Untuk itu, pimpinan di DPRD Riau mengharapkan Kemendagri segera mengeluarkan surat Baca SK Mendagri Halaman 32
HUMAS SETDA PROVINSI RIAU FOR RIAU POS
PASANGKAN MASKER: Ketua BK3S Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi memasangkan masker kepada pedagang saat bakti sosial kesehatan di Pasar Pagi Arengka, Pekanbaru, Selasa (6/10/2015).
Drama Kolosal Perjuangan di HUT Ke-70 TNI
Mirip Sudirman, Plt Gubri Ajak Wila Salaman Menarik perhatian dan menggambarkan perjuangan sosok Jenderal Sudirman dalam membela tanah air Indonesia dari penjajahan Jepang dan Belanda. Gambaran itu terpapar di tengah-tengah tamu peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-70 di Taxiway Charlie Baseops Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Senin (5/10). AGUSTIAR/RIAU POS
DITANDU: Jenderal Sudirman yang diperankan Wila ditandu untuk memimpin perjuangan rakyat Indonesia dalam drama kolosal di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Senin (5/10/2015).
REDAKTUR: RINALDI
Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru agustiar@riaupos.co.id
BEGITULAH pengaruh dan pesan yang ditampilan sekitar 150 anak santri dari Pondok Pesantren Modern Al Kautsar Pekanbaru, pada drama kolosal perjuangan sang Panglima Besar Jenderal Sudirman. Penasaran sempat muncul dari para tamu undangan yang hadir, seperti Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), diantaranya Danlanud Marsma TNI Henri Alfiandi, Kapolda Brigjen Dolly B Hermawan, Danrem Brigjen TNI Nurendi, Wali Kota Pekanbaru Baca Mirip Halaman 32
TATA LETAK: SYUKRI
PRO-SIAK
22
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Merangkai Negeri Dengan Syarak Masjid Pusat Belajar Agama
MASJID tidak hanya ramai dikunjungi saat acaraacara keagamaan, tapi hendaknya setiap waktu salat harus dimakmurkan dan diramaikan dengan salat berjamaah. ‘’Masjid ini selain digunakan untuk salat juga dapat digunakan sebagai pusat belajar dan diskusi kajian tentang agama,’’ kata Asisten III Setdakab Siak Drs H Jamaluddin MSi, baru-baru ini. Menurut dia, syiar Islam dan kegJAMALUDDIN iatan keagamaan tentunya bertujuan untuk menangkal berbagai pengaruh buruk perkembangan komunikasi dan telekomunikasi saat ini bagi generasi muda. Ia menceritakan program-program Pemerintah Kabupaten Siak yang peduli terhadap pembangunan keagamaan, pendidikan agama, dan bantuan kepada guru mengaji, penjaga masjid dan imam masjid. Bangunan masjid tersebut didirikan di atas tanah wakaf warga setempat dan bantuan dari warga Arab Saudi melalui yayasan yang berada di Sumatera Utara. ‘’Yayasan teserbut bergerak di bidang pendidikan, dakwah dan sosial,’’ kata dia.(adv/a)
Selamat Kembali ke Tanah Air RAUT wajah Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dan Wabup Alfedri tak dapat meluapkan rasa suka citanya. Saat pesawat yang membawa rombongan jamaah haji Siak landing di Bandara Hang Nadim Batam, Selasa (7/10) siang pukul 13.00 WIB Keduanya sudah menunggu berada di ruang tunggu kedatangan jamaah haji. Tak sabar menunggu keduanya tak mau mengalihkan pandangan kepada
pesawat yang membawa jamaah haji. Tak lama, setelah pesawat sudah dalam keadaan normal, pintu pesawat dibuka. Satu per satu jamaah haji turun. Seraya berujar, ‘’syukur alhamdulilah, jamaah haji selamat di tanah air,’’ kata Syamsuar. Keduanya bergegas menuju pintu kedatangan jamaah haji yang sudah dibuka petugas. Lalu menyalami satu per satu 163 jamaah haji Siak.
‘’Selamat kembali ke tanah air, semoga seluruh jamaah haji kita memperoleh haji yang mabrur, dan seluruh amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT,’’ kata Syamsuar. Atas terlaksananya pelaksanaan haji tahun ini, mantan Plt Bupati Meranti itu juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh panitia dan petugas yang telah bertugas dengan baik bagi kelancaran penyelenggaraan ibadah
haji tahun ini. Selain itu, Syamsuar juga turut berbelasungkawa atas meninggal dunianya satu orang jamaah haji Kabupaten Siak asal Kecamatan Lubukdalam, serta turut mendoakan kesembuhan jamaah yang sakit dalam perjalanan pulang ke tanah air. Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, almarhum meninggal dunia pada pukul 09.15 waktu setempat dan langsung dimakamkan
di Kota Makkah. Selain itu, beberapa jamaah juga harus mendapatkan penanganan medis saat tiba di Debarkasi Batam dikarenakan sakit. Selanjutnya rombongan jamaah haji yang tergabung dalam kloter 4 bersama jamaah dari Kabupaten Pelalawan dan Kota Pekanbaru itu Rabu (7/10) pagi akan kembali ke Siak Sri Indrapura melalui jalur laut.(adv/a)
Pemukiman Warga 88 Dibantu Air Bersih PULUHAN warga Dusun 3 Kampung Muara Bungkal, Kecamatan Sungaimandau, mendapatkan suplai air bersih. Warga yang tinggal di pemukiman baru dibangun pemerintah mengalami kekeringan air. Untuk mendapatkan air bersih, warga mengambil dusun terdekat. Guna mendapatkan air bersih, Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya (Tarcip) Siak menyalurkan air bersih ke warga. Camat Sungaimandau Irwan Kurniawan MM menyampaikan pemukiman warga 88 mendapatkan air bersih, karena telah kekeringan air. ‘’Sumur bor yang ada di pemukiman warga 88 ada 3 unit, satu dibangun pemerintah, dua swadaya, namun saat ini tidak mengeluarkan air. Karena pemukiman tersebut berada di ketinggian,’’ jelas camat di sela-sela pemantauan didampingi Kepala Tarcip Siak Irving Kahar, Selasa (6/10). Hari ini, Rabu (7/ 10) diresmikan pemukiman warga 88. Irwan menambahkan, air bersih pertama diambil dari Kecamatan Tualang karena ada water tank, selanjutnya diambil dari Sungaimandau. Sementara Kepala Dusun 3, Idris berharap agar air bersih tetap di suplai selama air sumur warga masih kering. ‘’Warga saat ini kekeringan air sumur. Bantuan air bersih tentu sangat diharapkan warga,’’ harapnya.(adv/b)
Siswa di Minas Diberikan Tugas MINAS (RP) - Sekolah di Kecamatan Minas masuk Senin-Kamis sesuai dengan instruksi Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Selain itu, siswa juga diberikan tugas dari guru selama libur sekolah guna mengejar ketertinggalan pelajaran akibat kabut asap. Demikian ini disampaikan Kepala UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Minas Asmuni Samsir terkait proses belajar yang terganggu akibat kabut asap, Selasa (6/10). ‘’Sesuai dengan kebijakan dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau, sekolah masuk SeninKamis. Begitu juga sekolah di Kecamatan Minas,’’ ujar Asmuni.Dia menegaskan tidak ada sekolah yang libur di Kecamatan Minas, kecuali murid TK, kelas 1, 2 dan 3 tingkat Sekolah Dasar (SD). Siswa tetap masuk sekolah Senin-Kamis dan juga mengejarkan tugas-tugas yang diberikan oleh guru. Asmuni menambahkan saat ini dirinya beserta kepala sekolah di Minas mengikuti rapat di Dinas Pendidikan Provinsi Riau membahas terkait pendidikan akibat kabut asap. Sementara Kepala SMAN 1 Minas Suherman juga menegaskan pihak sekolah mengikuti intruksi dari Dinas Pendidikan. Saat ini sekolah masuk Senin-Kamis. Juga para pelajar tetap diberikan tugas guna mengatasi ketinggalan pelajaran. ‘’SMAN 1 Minas tetap masuk dan siswa tetap mengerjakan tugas-tugas sekolah yang diberikan guru,’’ ungkapnya.(adv/b)
HUMAS SETDA SIAK
SAMBUT JAMAAH: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyambut kedatangan jamaah haji dari tanah suci Makkah di Debarkasi Batam, Selasa (6/10/2015).
Putra Siak Magang di Thailand Tiga Bulan PUTRA-putri Kabupaten Siak terus menunjukkan prestasi di bidang akademis yang membanggakan. Salah satunya Angga Valiansyah Wijaya, alumi SMAN Negeri 1 Tualang. Dia menjadi peserta kegiatan student exchange sekaligus internship program 2015, bekerja sama dengan Rajamangala University of Technology Lanna (RMUTL) Thailand, 6 Juli-17 September 2015 lalu. Saat ini Angga sedang
kuliah di Fakultas Pertanian Universitas Malang. Prestasi yang diraih Angga Wijaya tidak hanya membanggakan bagi dirinya dan keluarga, tetapi juga keluarga besar SMAN Negeri 1 Tualang. Saat pulang ke Perawang, dirinya menyampakan diri berkunjung ke sekolah. Saat bertemu dengan Kepala SMAN 1 Tualang Heri Yuliando, mahasiswa semester 7 ini, menceritakan pengalaman berharga
tentang pertanian di Negeri Gajah Putih itu. ‘’Pertanian Thailand sudah cukup maju. Untuk Thailand Utara salah seorang pangeran mengurus pertanian,’’ ungkapnya. Petani Thailand menggunakan bibit unggul yang dikembangkan di laboratoriuam. Saat ini, ditemukan bibit padi cocok di lahan kering. Padi itu tumbuh bagus di pengunungan tanpa irigasi.
Menurutnya, petani Thailand juga didukung oleh fasilitas dan infrastruktur mengembangkan usaha. Misalnya, ada bank khusus membantu modal usaha bagi petani tanpa agunan. Di samping itu, yang menarik bagi alumni SMP YPPI Perawang ini belum diterapkan di Indonesia, konsep yang dilakukan oleh Land Depelopment Regional (LDR) adalah mendampingi para petani untuk memecah-
kan masalah yang dihadapi. Meski masih menuntut Ilmu, Angga berharap ilmu yang diperoleh dari Thailand bermanfaat untuk Indonesia. Sebagai putra daerah Siak Sri Indrapura berkeinginan meningkatkan kualitas SDM, pendidikan, pengalaman dan wawasan, sehingga ilmu yang didapatkan mampu meningkatkan dan mengembangkan potensi daerah di masa yang akan datang.(adv/b)
648 Pasien ISPA Rawat Jalan
WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS
KABUT ASAP: Kondisi kabut asap yang masih tebal terlihat di Kecamatan Kandis, Selasa (6/10/2015). Kondisi ini membuat pengendara kendaraan bermotor harus hati-hati, karena jarak pandang yang terbatas.
Asap Tebal, Kurangi Aktivitas di Luar Rumah LUBUKDALAM (RP) - Pemerintah Kecamatan Lubukdalam mengimbau masyarakat terutama anak-anak untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Kabut asap tebal dalam beberapa hari ini kembali menyelimuti wilayah Kabupaten Siak. Camat Lubukdalam Aditya Citra Smara menyampaikan kondisi udara saat ini tidak sehat. Masyarakat diimbau agar membatasi aktivitas di luar rumah. ‘’Kita meminta warga menREDAKTUR: RINALDI
gurangi aktivitas di luar rupada anak-anak dan ormah mengingat tebalnya angtua lanjut usia. kabut asap,’’ ujar camat, Selain itu, orangtua diSelasa (6/10). imbau untuk mengawasi Dia menambahkan, maanak-anaknya selama syarakat juga diimbau unkabut asap. Apalagi tuk menggunakan masker sekarang sekolah di liburapabila berpergian, banykan karena asap. ‘’Kita ak mengkonsumsi air mengingatkan warga untuk putih dan multivitamin. ADITYA CITRA menjaga kesehatan. Kabut asap tebal yang berKurangi aktivitas sementadampak pada kesehatan, terutama ra keluar rumah,’’ pesan camat.(wik)
SIAK (RP) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siak melakukan rawat jalan terhadap pasien penyakit akibat kebakaran hutan lahan (Karhutla). Terhitung, sejak Juli-6 Oktober, pasien ISPA mencapai 648 orang. Mereka ini terbagi ke dalam penyakit, seperti batuk pilek, pneumonia, asma, iritasi mata dan iritasi kulit. ‘’Semuanya kita tangani. Mereka dilakukan rawat jalan,’’ kata Direktur RSUD Siak Ulfa Hanum MKes, Selasa (7/10). Kata dia, sejak kabut asap, setiap bulan ada saja pasien yang tekena ISPA. Hanya saja ISPA ini terbagi lagi, seperti batuk pilek, pneumonia dan lainnya. Pasien yang datang berobat langsung mendapatkan penanganan dan pelayanan oleh petugas medis. Dari hasil pemeriksaan, kondisi pasien baru gejala, sehingga dilakukan rawat jalan. Belum sampai kondisi akut, apalagi sampai kematian. Karena itu, ia minta warga jika merasa gejala ISPA segera periksakan diri, baik di Puskesmas maupun di RSUD. Guna dapat penanganan dan pengobatan. Jangan sampai menunggu, apalagi dibiarkan bisa berdampak pada kondsi akut nantinya. Memang ISPA ini, tak ada yang mengiginkan. Tapi kondisinya seperti ini yang terjadi. Kabut asap menebal, kualitas udara berbahaya, dan menghambat aktvitas. ‘’Kita berharap, kabut ini dapat hilang dan udara segar dapat kita nikmati lagi seperti sedia kala,’’ kata dia.(aal) TATA LETAK: EFAN
PRO-KAMPAR
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
23
Negeri Serambi Mekah
Jamaah Haji Akan Mendarat di Padang
HUMAS PEMKAB KAMPAR
BERBINCANG: Bupati Kampar Jefry Noer berbincang dengan Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dan Danrem 031/WB Brigjen Nurendi MSi Han pada rakor persiapan kunker Presiden RI ke Provinsi Riau di Kantor Gubernur Riau, Selasa (6/10/ 2015).
Ubah Lahan Tidur Jadi Produktif
R
ATUSAN hektare lahan di Desa Rimbo Panjang didominasi lahan tidur. Masih banyaknya lahan tidur, apalagi lahan yang seperti tidak bertuan berpeluang terjadinya kebakaran yang lebih besar. Sebaiknya lahan yang tidak produktif lebih diberdayakan ditanam tanaman produktif untuk masyarakat. Bila masyarakat bercocok tanam di lahan tersebut, maka sudah pasti menjaga lahannya dari kebakaran. Demikian dikatakan Bupati Kampar H Jefry Noer SH ketika hadir pada acara rapat koordinasi lanjutan persiapan kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia tentang bencana asap di Provinsi Riau di ruang melati Kantor Gubernur Riau, Selasa (6/10). Menurut Jefry Noer, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar sedang menggodok Peraturan Daerah (Perda) tentang Pengelolaan Lahan Tidur, baik yang dimiliki masyarakat ataupun perusahaan. Dalam Perda itu, apabila lahan dalam kurun waktu yang sudah ditentukan tidak digarap atau tidak produktif, maka tanah tersebut kembali ke negara. Dalam rapat koordinasi tersebut, Jefry Noer juga mengungkap-
kan adanya sharing budget atau dana bersama antara pemerintah provinsi dengan kabupaten/kota se-Provinsi Riau, untuk penanggulangan atau pencegahan kebakaran lahan di Provinsi Riau. Sementara itu, pimpinan rakor persiapan kunker Presiden Republik Indonesia, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, bahwa rapat lanjutan kedatangan Presiden Republik Indonesia ke Provinsi Riau perlu adanya persiapan pemerintah daerah dalam menyambut kedatangan Presiden Republik Indonesia ke Provinsi Riau. Plt Gubernur Riau juga mengungkapkan kesiapan pemerintah kabupaten/kota tetap menyediakan pusat kesehatan 24 jam untuk masyarakat, aktifkan pos-pos kesehatan di masing-masing daerah, kesiapan tim untuk penanggulangan dan pencegahan karhutla. Perlunya sinergitas antara pemerintah daerah dan pemerintah provinsi demi menyelesaikan bencana asap ini. Pada kesempatan tersebut, Danrem Nurendi MSi (Han) selaku komandan penanggulangan bencana kabut asap dan polusi udara memaparkan, bahwa banyak aspek terkorbankan akibat
asap di Provinsi Riau, mulai dari segi ekonomi, pendidikan dan kesehatan, penerbangan banyak dibatalkan. ‘’Jangan sampai ini berkelanjutan lagi, kami berharap bencana ini adalah yang terakhir dan tidak terjadi lagi. Hal ini perlu adanya persiapan penanggulangan pencegahan asap, dan kebakaran lahan dan hutan di Provinsi Riau,’’ ucap Danrem. Danrem berharap seluruh komponen terkait di Provinsi Riau agar menjalin komunikasi, yakni antara pemerintah daerah dengan pemerintah provinsi, antara forkopinda, antara jajaran pemerintah di daerah. ‘’Kami semua sepatutnya memikirkan dan menyiapkan kedatangan Presiden RI. Jadi atau tidaknya kedatangan RI 1 jangan sampai membuat kita kecil hati. Perlu kerja sama antara satgas, manggala agni dan masyarakat. Kita semua harus sadar akan bahayanya kebakaran lahan dan hutan,’’ ungkap Nurendi. Dijelaskannya bahwa terkait wacana kedatangan RI 1, ada beberapa hal yang dipersiapkan, antara lain tahap penindakan. Karena kebakaran lahan telah usai, tetap dilaksanakan operasi, sosialisasi dan tetap dilakukan penyiraman lahan
yang masih berasap. Perlu dilaksanakan persiapan penindakan pencegahan lahan terbakar atau dibakar, karena saat ini kendala yang dihadapi tim pemadam kebakaran adalah kurangnya kesediaan air di lokasi kebakaran. Kemudian perlu pula dilakukan pembuatan danau buatan di areal yang disinyalir sering terjadi kebakaran lahan, bisa juga pembuatan sumur-sumur atau artesis. Sebaiknya pembangunan sumber air itu dibangun di lahan perkebunan masyarakat atau pribadi. Danrem juga memberikan konsep persiapan air ini yang dibuat pemerintah daerah hendaknya dapat melaporkan kepada pihak provinsi, dimana tempat pembangunan dan berapa jumlahnya. Diakuinya, konsep semua ini memiliki kesulitan dan tantangan sendiri. ‘’Saya yakin pimpinan daerah mampu menindaklanjuti konsep persiapan air cadangan untuk mengantisipasi kebakaran lahan dan hutan. Hal ini juga memerlukan pemikiran dan sumbangsih pemikiran dari pemimpin daerah dan pejabat daerah di Provinsi Riau,’’ ungkapnya.(adv/a)
MEMPERHATIKAN kondisi kabut asap yang sedang terjadi di Riau dan kemungkinan akan sulitnya pendaratan pesawat di Bandara Sutan Syarif Kasim II Pekanbaru, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar bersama jajaran Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kampar menyepakati bahwa pemulangan Jamaah Haji Kampar akan dilakukan melalui Bandara Internasional Minangkabau di Padang Sumatera Barat. Kesepakatan tersebut diambil dalam rapat yang digelar di ruangan rapat Asisten II Setda Kampar Kompleks Kantor Bupati Kampar, Selasa (6/10). Rapat dihadiri oleh Kasi Haji Kemenag Kampar H Dirhamsyah, serta jajaran instansi terkait lainnya. Rapat dipimpin oleh Asisten II Setda Kampar H Nukman Hakim SH. Usai rapat, Nukman mengatakan, bahwa keputusan untuk mendarat di Padang tersebut diambil setelah dilakukan pembicaraan dengan pihak penerbangan. Sebab, keputusan penerbangan tidak bisa diambil secara mendadak, karena untuk mengalihkan penerbangan, diperlukan koordinasi dengan berbagai pihak. ‘’Kalau melalui jalur transportasi laut, dalam keadaan kabut asap seperti ini, waktu tempuhnya akan lebih lama. Makanya, setelah melalui berbagai pertimbangan, kami putuskan bahwa jamaah haji Kampar pulang melalui Padang,’’ ucapnya.
Nukman menegaskan, bahwa berhubung pemulangan jamaah haji tahun ini dilakukan melalui Padang, maka seluruh keluarga jamaah haji dilarang untuk menjemput jamaah haji ke Padang. Larangan itu dilakukan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, karena jarak tempuh yang jauh. ‘’Seluruh keluarga tidak perlu menjemput ke Padang. Tunggu saja di Kompleks Markaz Islamy atau Islamic Center Bangkinang Kota,’’ sebut Nukman. Direncanakan, jamaah haji Kampar akan tiba di Bandara Hang Nadim Batam pada 10 Oktober 2015 mendatang. Pada tanggal 11, jamaah haji akan diterbangkan dari Batam ke Bandara Internasional Minangkabau Padang. ‘’Mengenai jam pemberangkatannya, nanti menyusul akan kami beritahu lagi,’’ jelasnya. Selain menyepakati lokasi pemulangan jamaah haji, rapat juga menyepakati tentang berbagai persiapan untuk mendukung kelancaran pemulangan jamaah haji. Persiapan tersebut antara lain terkait bus yang mengangkut jamaah haji dari Padang ke Bangkinang, penyiagaan 4 unit ambulans yang mana 1 ambulans terdiri dari 1 dokter dan dua perawat. Selain itu juga dikoordinasikan dengan jajaran kepolisian dan dinas perhubungan, karena terkait dengan kelancaran lalu lintas di jalan dari Padang ke Bangkinang.(adv/a)
PKK Seleksi Kader Terbaik MEMBANGUN lingkungan tidak bisa diserahkan hanya kepada satu instansi maupun satu orang saja atau pemerintah sekalipun. Tanpa peran serta masyarakat seperti anggota PKK ataupun masyarakat lainnya, tak akan berhasil maksimal. Hal itu disampaikan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana yang diwakili Jasniwati Herlyn selaku Ketua Koordinator POKJA PKK Kabupaten Kampar pada acara seleksi lomba kader PKK terbaik 2015 di aula Kantor PKK Kabupaten Kampar, Selasa (6/10). Jasniwati Herlyn mengatakan, penilaian ini sebagai alat motivasi anggota untuk berbuat lebih baik lagi ke depannya. Sebab apa yang dilaksanakan oleh para kader PKK di seluruh Kecamatan muaranya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. ‘’Terima kasih pada se-
luruh kader PKK se-Kabupaten Kampar, khususnya kader PKK yang telah banyak berperan serta dalam menggerakkan potensi wilayahnya masing-masing,” katanya. Jasniwati juga berharap perwakilan kecamatan yang nantinya terpilih dan terbaik bisa mewakili PKK Kabupaten Kampar dan bisa menjadi yang terbaik di tingkat provinsi. Persyaratan menjadi peserta lomba kader PKK terbaik tingkat Kabupaten Kampar antara lain lama pengabdiannya di PKK maka makin tinggi nanti nilainya. “Dewan jurinya sendiri nanti ada 5 orang, dari sekretariat, Pokja I, Pokja II, Pokja III dan Pokja IV. Dewan juri itu bertugas menurut tupoksinya masing-masing,” tambahnya. Dari 21 kecamatan yang ada di Kampar terjaring sebanyak 6 orang perwakilan yang nantinya akan bersaing menjadi kader terbaik PKK 2015.(adv/a)
KNPI Gemakan Semangat Berorganisasi Generasi Muda KAMPARKIRI (RP) - Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kampar Rahmad Jevary Juniardo dan jajaran terus berusaha untuk berkunjung ke seluruh kecamatan dan desa di Kabupaten Kampar. Di samping untuk bersilaturahmi, Ardo dan pengurus berupaya untuk menggemakan semangat berorganisasi kepada para generasi muda Kampar. Seperti yang dilakukannya pada Sabtu (3/10) dan Ahad (4/10) lalu, dimana Ardo menghadiri pemilihan Ketua Pimpinan Kecamatan
(PK) KNPI Kamparkiri dan Perhentian Raja. Pemilihan PK dilaksanakan dalam wadah musyawarah kecamatan (Muscam) yang digelar di ibu kota kecamatan masing-masing. Pada muscam yang berlangsung dalam suasana demokratis tersebut, terpilih Ramadhan SH sebagai Ketua PK KNPI Kampar Kiri periode 2015-2018 mendatang setelah mendapatkan dukungan dari 29 OKP. Sedangkan untuk Kecamatan Perhentian Raja, terpilih Fauzi Rahman dalam Muscam yang digelar pada Ahad (4/10) yang lalu. Muscam dibuka Ketua DPD KNPI Kabupaten Kampar Rahmat Jevary Juniardo di Aula Kantor Camat Kampar Kiri. Ikut hadir sejumlah pengurus DPD KNPI Kampar, Camat Kampar Kiri, kepala desa dan lurah se-Kecamatan Kampar Kiri, pengurus organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) yang juga menjadi peserta pada muscam ini, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan lainnya. Ketua DPD KNPI Kabupaten Kampar Rahmat Jevary Juni ardo, dalam sambutannya ketika membuka Muscam RAHMAT JEVARY JUNIARDO
REDAKTUR: M. ERIZAL
KNPI Kampar Kiri menyampaikan apreasiasi atas semangat yang ditunjukkan oleh pemudapemuda Kampar Kiri dalam membesarkan nama KNPI di Kampar Kiri. Ardo juga menyebutkan bahwa di Kecamatan Kampar Kiri banyak sekali pemuda yang berpotensi untuk menjadi pemimpin ke depan. Ardo berharap ke depan banyak lahir pemimpin dari Kampar Kiri. Ardo juga mengajak pemuda di Kampar Kiri aktif di organisasi KNPI, karena dengan berorganisasi akan banyak memberi manfaat kepada pemuda. “Nggak gaul lho kalau belum gabung dengan KNPI,” ujar Ardo. Ardo menambahkan, organisasi KNPI sebagai wadah untuk melahirkan pemuda yang memiliki aktivitas positif di tengah masyarakat. Dengan aktif di KNPI akan bisa menangkal dari pengaruh negatif seperti penggunaan narkoba yang telah mengancam anak muda di Kabupaten Kampar. Sementara itu Ketua PK KNPI Kampar Kiri terpilih Ramadhan, SH kepada wartawan usai Muscam KNPI Kampar Kiri mengharapkan dengan keberadaan KNPI menambah semangat dan kekompakan pemuda Kampar Kiri, walaupun karakter pemuda di Kampar Kiri berbeda-beda.(why)
MOLLY WAHYUNI/RIAUPOS
FOTO BERSAMA: Kadisperindagpas Kampar Amin Filda foto bersama dengan peserta PKBM Kubang Jaya sambil memperlihatkan pakaian sekolah yang diproduksi peserta pelatihan, Ahad (4/10/2015).
Sungai Kampar Surut, Rakit Penyeberangan Tak Berfungsi BANGKINANG (RP) - Kemarau yang berkepanjangan di Kampar tidak hanya menimbulkan dampak bencana kabut asap saja, namun juga telah menyebabkan surutnya debit Sungai Kampar, akibatnya sarana rakit penyeberangan menjadi tidak berfungsi. Di Kecamatan Kampar Timur misalnya, dari pantauan Riau Pos selasa (6/10) ada dua rakit penyeberangan yang tidak berfungsi, pertama rakit penyeberangan Selat Aur Desa Pulau Birandang-Tanjung Pulau Tinggi Desa Alam Panjang, rakit yang menghubungi masyarakat Desa Pulau Birandang Kecamatan Kampar Timur dengan
masyarakat Desa Alam Panjang Kecamatan Rumbio Jaya ini bahkan sudah tidak beroperasi selama sepekan. Kondisi ini disebabkan karena air Sungai Kampar yang dangkal hanya sampai selutut membuat rakit tidak bisa bergerak, otomatis tidak berfungsi. Rakit lainya adalah rakit penyeberangan lainnya yang tidak berfungsi adalah penyeberangan Karangan Tinggi Desa Pulau Birandang-Danto Desa Tanjung Bungo di Kecamatan Kampar Timur. Tidak beroperasinya dua rakit ini menyebabkan warga harus berjalan memutar jauh untuk bisa mencapai tujuan, seperti masyar-
akat Desa Pulau Birandang harus memutuar ke Desa Kuapan Kecamatan Tambang lalu menuju ke Danau Bingkuang barulah mencapai Jalan Raya Pekanbaru Bangkinang. ‘’Ini memerlukan waktu setidaknya dua jam barulah kami bisa bisa menuju ke jalan besar untuk ke Bangkinang atau bahkan untuk ke Pasar Danau Bingkuang ‘’ ujar Kepala Desa Pulau Birandang Darlisman kepada Riau Pos, Selasa (6/10). Saat ini yang ditunggu hanyalah selesainya jembatan penyebrangan Desa Pulau Birandang-pulau Rambai selesai, yang merupakan pembangunan dengan anggaran APBD Pemprov Riau.(rdh) TATA LETAK: EKO FAIZIN
PRO-BENGKALIS
24
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Negeri Junjungan
Zona Integritas Bebas Korupsi Dicanangkan
P
EMERINTAH Kabupaten Bengkalis, Selasa (6/10) mencanangkan program pelayanan publik zona integritas bebas korupsi yang diwakili dua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sebagai proyek percontohan. Dua SKPD yang menjadi pilot project tersebut adalah Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kecamaatan Mandau. Penandatangan pakta integritas program percontohan tersebut dilakukan kedua kepala SKPD bersamaan dengan pembukaan kegiatan Gelar Pengawasan Daerah (Larwasda) Kabupaten Bengkalis 2015 di aula Inspektorat Jalan Antara Bengkalis. Disaksikan Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie, Sekretaris Daerah H Burhanuddin dan Inspektur Kabupaten Bengkalis H Mukhlis, Penandatangan pakta integritas dilakukan Kepala BPMP2T H Hermizon dan Direktur RSUD Mandau Ersan Saputra. Usai membuka Larwasda, Ahmad Syah menjelaskan, pencanangan zona integritas bebas
TANDA TANGAN: Kepala BPMP2T H Hermizon disaksikan Pj Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie menandatangani pakta integritas SKPD percontohan program pelayanan publik zona integritas bebas korupsi, Selasa (6/10/ 2015).
HUMAS PEMKAB BENGKALIS
korupsi itu sebagai bentuk komitmen Pemkab memerangi tindak pidana korupsi. Selain itu, sambungnya, se-
bagai tindak lanjut dari proses reformasi birokrasi sesuai Peraturan Menteri PAN RB Nomor 52/2014 tentang pedoman pembangunan
Pansus Unit Layanan Pengadaan Dibentuk PANITIA Khusus (Pansus) tentang Unit Layanan dan Pengadaan (ULP) Pemkab Bengkalis akhirnya resmi dibentuk melalui rapat paripurna DPRD Bengkalis, Senin (5/10) sore. Pansus itu beranggotakan 15 orang dari lintas Fraksi di DPRD Bengkalis, yang diketuai Syahrial ST (Fraksi Partai Golkar) dengan Wakil Ketua Abi Bahrun SSi (Fraksi Partai Keadilan Sejahtera). Ketika dikonfirmasi, Selasa (6/ 10) Ketua Pansus ULP Syahrial mengungkapkan, pembentukan Pansus ULP sudah resmi terealisasi melalui rapat paripurna di DPRD. Langkah selanjutnya dari Pansus adalah melakukan koordinasi dengan seluruh anggota tentang tahapan kerja Pansus, baik melalui konsultasi ke pihak lain, hearing dengan masing-masing SKPD serta koordinasi dengan lembaga hukum. “Pembentukan Pansus yang dilaksanakan sudah mengacu kepada aturan main yang berlaku. DPRD selaku lembaga penga-
wasan memiliki hak untuk menelusuri kinerja lembaga Ad Hoc tersebut, karena selama ini mereka tidak kooperatif dengan DPRD serta tidak transparan ke publik menyangkut pelelangan kegiatan di Pemkab Bengkalis,” ujar Syahrial. Pria yang juga merupakan inisiator pembentukan Pansus itu menilai ULP dalam bekerja telah mengabaikan hak-hak publik termasuk hak bertanya DPRD. ULP sejak terbentuk 2012 lalu juga dianggap sebagai salah satu sumber permasalahan dalam realisasi APBD setiap tahun, disebabkan pelelangan proyek yang diduga sarat praktek KKN khususnya dugaan suap menyuap yang merusak proses pembangunan di lapangan. Kemudian sebut Syahrial, dalam pelelangan proyek ULP sangat tertutup baik ke DPRD maupun masyarakat luas. Padahal kegiatan yang mereka lelang tersebut pendanaannya bersumber dari APBD, tetapi ULP tak obahnya bak sebuah perusahaan
swasta besar yang merahasiakan kegiatan-kegiatan mereka termasuk dugaan praktek kotor yang dilakukan. “Kami akan bongkar dugaan praktek-praktek kotor yang dilakukan dalam pelelangan proyek di ULP selama ini,’’ jelas Syahrial. ‘’ULP itu bukan lembaga super body, tapi mereka sepertinya diposisikan menjadi lembaga yang memang tidak tersentuh oleh siapapun. Makanya melalui Pansus ini akan diungkapkan kinerja mereka dan disampaikan ke publik nantinya,”urai pria yang juga Ketua Komisi II DPRD itu. Ditambahkan Syahrial, Pansus ULP menargetkan lamanya proses kerja pansus antara 2 sampai 5 bulan. Dalam melaksanakan fungsinya, Pansus ULP akan memberi ruang khusus ke publik untuk dilakukan hearing, baik itu dunia aosiasi konstruksi, lembaga swadaya masyarakat (LSM) pemuka masyarakat dan insan pers terkait informasi soal ULP.(adv/a)
zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani. Kepada kedua kepala SKPD
percontohan itu, Ahmad Syah mengingatkan agar tidak melakukan kesalahan sekecil apapun dalam memberikan pelayanan
kepada masyarakat. Karena sekecil apapun kesalahan yang dilakukan, akan langsung mendapat reaksi yang gaungnya bisa saja lebih besar jika dibandingkan dengan kesalahan yang diperbuat SKPD yang bukan merupakan percontohan. Mengenai dipilihnya BPMP2T dan RSUD Mandau sebagai percontohan, Ahmad Syah mengatakan, karena kedua SKPD itu merupakan unit strategis dalam memberikan pelayanan kepada publik, mengelola sumber daya yang cukup besar, serta dinilai memiliki tingkat keberhasilan dalam melakukan reformasi birokrasi Menanggapi terpilihnya SKPD yang dipimpinnya sebagai salah satu SKPD percontohan zona bebas korupsi, baik Hermizon maupun Ersan Saputra mengaku siap. Bahkan keduanya mengatakan selama ini telah melakukan berbagai terobosan agar tidak ada tindakan yang mengarah korupsi. “Dengan ditunjuknya SKPD kami sebagai pilot project zona bebas korupsi ini, justru memantik semangat seluruh jajaran kami untuk bekerja lebih baik, jujur dan bersih,” ujar Hermizon.(adv/a)
Paradigma Pengawasan Pemkab Alami Perubahan SEJAK diberlakukannya otonomi daerah, paradigma pengawasan atas penyelenggaraan pemerintah daerah mengalami perubahan. Inspektorat misalnya, diberi ruang untuk melaksanakan kewenangan pengawasan penyelenggaraan pemerintah daerah. “Begitu pula paradigma terhadap Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP). Peran APIP sudah mengalami pergeseran dari peran sebagai watchdog hingga consultant dan catalyst,” jelas Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie. Ahmad Syah mengatakan saat membuka Gelar Pengawasan Daerah (Larwasda) Kabupaten Bengkalis Tahun 2015 di aula Inspektorat Bengkalis, Selasa (6/10). Kepada seluruh APIP di lingkungan Pemkab, Ahmad Syah berharap agar peran-peran tersebut benar-benar dapat dilaksanakan dengan baik dan benar, berdaya dan berhasil guna. Peran
watchdog, katanya, merupakan fungsi pengawasan untuk meyakinkan bahwa tidak ada kesalahan dan penyimpangan terjadi atas pelaksanaan program dan kegiatan sangat penting dalam tahap penegakan kebijakan (compliance). Sedangkan peran consultant, sambung Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Pemerintah Provinsi Riau ini, melengkapi peran sebelumnya yaitu mengevaluasi dan memberikan masukan kecukupan dan keandalan pengendalian. “Sementara peran catalyst merupakan konsep terbaru internal auditor untuk meyakinkan program dan kegiatan secara berkelanjutan memperlihatkan perbaikan kinerja (performance), yang seyogyanya mampu membawa mencapai nilai, tujuan dan sasaran utama melalui proses quality assurance”, paparnya. Di bagian lain, kepada seluruh
kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), camat dan kepala bagian yang mengikuti kegiatan Larwasda itu, Ahmad Syah mengintruksikan agar seluruh fungsi manajemen penyelenggaraan pemerintah di masing-masing SKPD benar-benar dapat terselenggara dengan baik. “Semakin terukurnya kegiatan organisasi pemerintahan di sebuah SKPD, maka fungsi dan peran Pemkab sebagai akselerator pembangunan akan semakin baik pula, serta menjadi rahmat bagi masyarakat, karena akan berkontribusi nyata dalam proses percepatan keberhasilan peningkatan kesejahteraan mereka,” pungkasnya. Selain Sekretaris Daerah H Burhanuddin dan Inspektur H Mukhlis, ikut hadir dan memberikan pemaparan pada kegiatan tersebut Kepala Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Riau Sueb Cahayadi, Inspektur Provinsi Riau Evandes Fajri.(adv/a)
Belasan Wanita Malam Terjaring Operasi Pekat di Sejumlah Penginapan DURI (RP) - Belasan wanita malam dan pria hidung belang berhasil dijaring jajaran Satpol PP dalam operasi pekat yang berlangsung, Senin (5/10) malam hingga Selasa (6/10) dini hari. Mereka diamankan di sejumlah penginapan di Kota Duri. Dalam operasi pekat yang
REDAKTUR: KAMARUDDIN
berlangsung dari pukul 22.00 hingga 02.00 WIB, dinihari itu dikerahkan puluhan personel gabungan. Terdiri dari jajaran Satpol PP Mandau dan tim Satpol PP Bengkalis. Mereka dibantu pula oleh sejumlah personel Polsek Mandau dan beberapa anggota TNI dari Koramil
06 Mandau. Warung remang-remang yang diduga kuat menjadi sarang prostitusi di sepanjang jalan lintas Duri-Dumai disisir satu-per satu. Hasilnya tak begitu menggembirakan. Petugas mendapati bangunan warung esekesek dalam kondisi tertutup
dan penerangan minim. Diduga, rencana operasi Pekat ini telah bocor sebelumnya. Meski begitu, petugas tak patah arang. Sejumlah penginapan yang ada di Kota Duri menjadi sasaran berikutnya. Belasan wanita malam dan pria hidung belang terjaring.
Mereka tak berkutik lalu digiring ke kantor Camat Mandau untuk didata dan diberi pembinaan. Selepas membuat pernyataan tak akan mengulangi lagi per-
buatannya, mereka pun dipulangkan. “Banyak aduan dari masyarakat yang mengaku resah. Karena itu, operasi rutin ini akan terus digelar
hingga penghujung 2015 ini,” kata Kasi Trantib Mandau, Syamsul Alam SH didampingi Kasi Operasional Satpol PP Bengkalis, Hengki Irawan.(sda)
TATA LETAK: EFAN
PRO-ROKAN HULU
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
25
Negeri Seribu Suluk
Kapolsek: Guru Tertembak Murni Salah Paham Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Pasirpengaraian engki-rpimaputra@riaupos.co.id
MASJANG EFFENDI
KASUS oknum guru bantu provinsi yang mengajar di SMAN 1 Rambah Samo bernama Fahrulrozy (36) yang dilumpuhkan tiga kali tembakan peringatan oleh anggota Polsek Rambah, Rabu (16/9) lalu di Dusun Wonosri, Desa Koto Tinggi dari hasil penyelidikan dari Kepolisian Sektor Rambah, oknum guru bantu yang dicurigai dan dikepung oleh puluhan warga Wonosri pada Rabu dini
hari itu, tidak ditemukan adanya dugaan melakukan tindakan kejahatan kriminal. Mesti saat ditangkap, setelah dilumpuhkan polisi, ditemukan uang di saku celananya senilai Rp7.500.000, di antaranya Rp5 juta dalam bentuk pecahan Rp50 ribu dalam kebatan, sisanya pecahan Rp100 ribu. Sehingga tidak mungkin mereka mengambil uang ke ATM pada dini hari itu dengan uang kebatan lima juta. ‘’Pada prinsipnya kasus ini, adanya kesalahpahaman, karena masyarakat Koto Tinggi sewaktu itu tidak
tahu, kalau Fahrulrozy ada riwayat mengalami gejala psikis kejiwaan. Sebab kalau seseorang itu depresi, tiba-tiba saja mereka lari. Kalau Fahrulrozy mengaku ada suara bisikan yang didengarnya untuk lari, itu tak bisa dideteksi secara medis,’’ ungkap Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum melalui Kapolsek Rambah AKP Masjang Effendi menjawab Riau Pos, Selasa (6/10). Menurutnya, kesalahpahaman antara masyarakat dengan oknum guru bantu, telah dilakukan mediasi oleh Polsek Rambah Samo. Sebab sebelum
kejadian, Fahrulrozy keluar dari rumah pada dini hari. Kebetulan pada malam itu ada warga yang sedang persiapan pesta. Sehingga dengan adanya gerak yang mencurigai pada Fahrulrozy, masyarakat kebingungan, apakah mereka melakukan pencurian. Sebab pada waktu itu, Fahrulrozy dalam kondisi di luar kesadaran normal. ’’Intinya dalam kasus ini, sudah ada kesepakatan bersama, dan saling memaafkan, antara masyarakat yang berada TKP dengan pihak keluarga yang dimediasi oleh Polsek Rambah,’’ katanya.
Disinggung apakah tembakan peringatan oleh anggota Polsek Rambah terhadap Fahrulrozy menyalahi SOP kepolisian dalam penggunaan senjata api, Masjang menegaskan, tembakan peringatan yang dilakukan anggotanya telah sesuai dengan SOP. Karena pada saat di TKP, situasi gelap dan puluhan warga mengepung Fahrulrozy yang bersembunyi sehingga mengenai bagian kakinya. Diakuinya, luka tembakan yang dialami Fahrulrozy sebanyak 4 luka tembakan, karena timah peluru tembus ke kaki sebelah kanan.(hen)
Perizinan Pertambangan dan Energi Dilema bagi Daerah
D
ENGAN adanya alih ke wenangan dalam pener bitan izin pertambangan dan energi yang sebelumnya menjadi kewenangan kabupaten/kota, yang harus diambil alih oleh provinsi, dengan berlakunya Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Pada prinsipnya Pemkab Rohul telah siap menyerahkan ke Pemerintah Provinsi Riau. Bahkan salah satu daerah yang pertama di provinsi menyerahkan tentang dokumen perizinan pertambangan dan energi. ’’Yang menjadi dilema di saat kewenangan perizinan itu kita diserahkan ke Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), dan konsultasi ke Badan Pelayanan Terpadu
Perizinan (BPTP) Riau, kita tidak mendapatkan solusi dan jalan keluar yang jelas. Provinsi malah mengembalikan dokumen yang diserahkan, dengan alasan belum adanya standar operasional prosedur (SOP) yang mengatur tentang itu,’’ ungkap Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Rohul Drs Yusmar MSi, Senin (5/10) terkait kesiapan daerah untuk menyerahkan perizinan pertambangan dan energi ke Pemprov Riau. Diakuinya, dengan belum adanya SOP yang ditetapkan Pemprov Riau, maka masyarakat maupun pengusaha pertambangan mineral dan batubara (minerba) di daerah, kebingungan mau mengurus perizinannya karena terkesan tidak ada jalan keluar sampai
saat ini. ‘’Kita menyarankan agar persoalan ini, dapat diselesaikan dengan tidak memakan waktu yang lama dalam hal prosedur dan penetapan perizinan yang harus dipenuhi oleh pengusaha, untuk melaksanakan usahanya dalam bidang minerba,’’ jelasnya. Yusmar menjelaskan, dengan diambil alihnya kewenangan oleh Pemprov Riau, maka akan sulit melaksanakan pengawasan di bidang pertambangan dan minerba ini, akibat perubahan kewenangan perizinan tersebut. Dengan kata lain, proses perizinan pertambangan minerba bagi kabupaten/kota tidak dapat melaksanakannya, karena telah dicabut melalui UU Nomor 23 tahun 2014.(adv/ a)
HUMAS PEMKAB
SALAMI BUPATI: Jamaah haji asal Rokan Hulu menyalami Bupati Drs H Achmad MSi usai melaksanakan salat Subuh berjamaah di Masjid Agung Madani Islamic Center Pasirpengaraian, Selasa (6/10/2015).
Rambah Bertekad Jadi Kecamatan Terbaik di Provinsi
HUMAS PEMKAB
BERI SAMBUTAN: Camat Rambah Arie Gunadi SSTP memberikan sambutan di hadapan tim penilai Provinsi Riau dalam rangka penilaian pelayanan kecamatan terbaik tingkat Provinsi Riau tahun 2015 di halaman Kantor Camat, Selasa (6/ 10/2015) siang.
KECAMATAN Rambah mewakili Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) untuk lomba kecamatan terbaik tingkat Provinsi Riau tahun 2015. Karena, kecamatan yang berada di ibukota Kabupaten Rohul itu, ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu sebagai kecamatan terbaik tingkat Kabupaten Rohul tahun ini. Selasa (6/10) Tim Evaluasi Provinsi Riau yang juga tim independen Dr Rahyunir Rauf sebagai dosen Pascasarjana Ilmu Pemerintahan Universitas Islam Riau (UIR), Zaini Ali, Indra Sabri SSos MSi dosen Pascasarjana Administasi UIR dan perwakilan Biro Pemerintahan Setdaprov Riau
turun langsung ke Kantor Camat Rambah untuk melakukan evaluasi kinerja Pemerintah Kecamatan Rambah. Penilaian kecamatan terbaik tahun kelima yang merupakan kegiatan rutin tahunan yang digelar Pemerintah Provinsi Riau yang dimulai sejak tahun 2012 lalu, dalam rangka memberikan motivasi kepada para camat di kabupaten/kota di Riau dalam rangka meningkatkan pelayanan dan pemberdayaan kepada masyarakat. Hadir Asisten 1 Setdakab Rohul H Juni Syafri ST MT, para camat di lingkungan pemkab, Upika Rambah, para kepala desa se-Ke-
camatan Rambah, ketua dan anggota PKK desa dan Kecamatan Rambah serta kelembagaan desa lainnya, tokoh masyarakat, tokoh agama dan ratusan masyarakat. Di sela-sela kunjungan tim evaluasi, Camat Rambah Arie Gunadi SSTP, Selasa (6/10) menyebutkan, Pemerintah Kecamatan Rambah yang ditetapkan sebagai kecamatan terbaik oleh Pemkab Rohul telah siap untuk dilakukan evaluasi kinerja kecamatan oleh tim penilai dari Provinsi Riau. Dia mengaku, Kecamatan Rambah mewakili Rohul telah siap memegang amanah untuk
memberikan yang terbaik. ’’Kita akan berusaha bagaimana Kecamatan Rambah menjadi yang terbaik tingkat Provinsi Riau tahun ini. Karena sudah mempersiapkan diri untuk dinilai oleh tim provinsi,’’ sebutnya. Ari mengaku, salah satu nilai plus yang dimiliki Kecamatan Rambah adalah dukungan dan kerja sama dari masyarakat, selain sikap menghargai tamu, kelengkapan adminsitrasi dan fasilitas pelayanan dan berbagai prestasi yang telah berhasil diraih seperti P2WKSS tahun 2012 menjadi dasar optimisme Kecamatan Rambah untuk menjadi kecamatan terbaik di Riau tahun ini.(adv/a)
SMP PT EDI Gelar Hiburan Karyawan Tahun 2015 KUNTO DARUSSALAM (RP) Serikat Pekerja Mandiri (SPM) PT Eka Dura Indonesia (EDI) menyelenggarakan acara hiburan karyawan, Ahad (4/10). Acara yang digelar di lapangan sepakbola Sungai Manding PT EDI ini dibanjiri lebih dari 10 ribu penonton, baik dari karyawan dan keluarganya maupun dari masyarakat sekitar kebun perusahaan. Hiburan karyawan kali ini mendatangkan artis dari ibu kota yaitu Erie Susan dan artis-artis dari Kota Pekanbaru dengan diiringi oleh
REDAKTUR: HENNY ELYATI
Freelance Band dari Pekanbaru di bawah pimpinan Taufik. Selain dihibur oleh artis-artis tersebut, juga dilakukan pengundian door prize yang diperoleh dari para supplier tanda buah sawit (TBS) dan kontraktor serta rekanan perusahaan. Beberapa door prize tersebut ada yang berupa sepeda motor sebanyak 7 unit, kulkas, mesin cuci, sepeda gunung, kompor gas, speaker aktif dan lainnya. Keseluruhan jumlah door prize sekitar 40 buah. Acara hiburan karyawan ini selain
HARJONO/RIAU POS
MERIAH: Suasana meriah saat acara hiburan karyawan PT EDI yang dilaksanakan SMP, Ahad (4/10/2015).
dihadiri dari pihak karyawan dan keluarganya, dihadiri juga dari pihak suplier TBS, kontraktor, pihak BRI, Bank Mandiri, Upika Kunto Darussalam dan rekanan perusahaan. Ketua Umum SPM PT EDI, Edi
Kasmayanto dalam kesempatan tersebut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak manajemen PT EDI yang telah bekerja sama sehingga acara tersebut dapat terlaksana dan kepada seluruh
panitia yang sudah bersusah payah sehingga acara dapat terselenggara dengan baik. Pada kesempatan yang sama, ADM PT EDI H M Marwan menyampaikan apresiasi yang tinggi
kepada SPM PT EDI yang telah ketiga kalinya menyelenggarakan acara hiburan karyawan ini. Ia berharap di tahun yang akan datang dapat diadakan lagi dengan artis yang lebih menarik lagi.(har)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
PRO-INDRAGIRI HULU
26
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Negeri Bersejarah
Sabtu, 229 JH Kembali ke Tanah Air Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id
SESUAI jadwal, pada Sabtu (8/10) mendatang sebanyak 229 orang jamaah haji asal Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) akan diberangkatkan menuju Tanah Air. Sementara kondisi kesehatan jamaah menjelang kepulangan ke Tanah Air dalam kondisi sehat. Hanya saja belum diputuskan
___
kepulangan jamaah haji (JH) ketika sudah berada di Batam menuju Kabupatan Inhu. Karena kondisi kabut asap menjelang kepulangan jamaah haji menganggu penerbangan dari Batam menuju Pekanbaru. “Alhamdulillah, keadaan jamaah haji asal Kabupaten Inhu dalam keadaan sehat walafiat dan lengkap berjumlah 229 JH,” jelas Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD)
Kabupaten Inhu, Syawaludin SPd, Selasa (6/ 10). Menurutnya, JH asal Inhu dengan waktu yang tersisa menjelang pulang ke Tanah Air, mengisi dengan berbagai kegiatan ibadah ibadah sunah seperti umrah, itikaf dan salat fardu di Masjidil Haram. Hampir setiap saat dilakukan secara rutin oleh para jeamaah.
Sebelum berangkat menuju Tanah Air, kepada jamaah juga disarankan untuk selalu menjaga kesehatan terutama memperbanyak mengonsumsi minum air putih. Hal ini agar terhindar dari hidrasi atau kekeringan cairan dan tetap memakai masker. “Sebab sepanjang musim haji ini cuaca begitu panas,” ungkapnya.
Kemudian sebutnya, sesuai dengan arahan dari Kepala Sektor Jamaah Haji Kabupaten Inhu, Kamis (8/10) besok sudah harus mengumpulkan koper. Selanjutnya, bagian sektor jamaah haji melakukan penimbangan dengan ketetapan berat koper maksimal 32 kg, dan tidak boleh memasukkan air Zam-zam dalam tempat apapun ke dalam koper. Begitu juga, sesuai dengan jad-
wal yang di terima dari sektor 5 JH yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 9 BTH akan diberangkatkan ke Jedah, Sabtu (10/ 10) sekitar pukul 13.30 Waktu Arab Saudi (WAS). “Jamaah haji asal Kabupaten Inhu diterbangkan, Sabtu (10/10) sekitar pukul 23.30 WAS, dan diperkirakan tiba di Bandara Hang Nadim Batam sekitar pukul 12.30 WIB,” terangnya.(kom)
RENGAT___
ISPA Menurun, Iritasi Kulit Meningkat RENGAT (RP) – Dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) tercatat penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) hingga pekan keempat bulan September 2015 lalu sebanyak 818 orang, menurun dibanding data pada pekan ke tiga sebanyak 1.192 orang di bulan yang sama. Namun penderita iritasi kulit, meningkat pada pekan keempat yang mencapai 99 orang dibanding pada pekan ketiga September hanya 53 orang. Begitu juga, data di RSUD Indrasari Rengat menunjukan penurunan jumlah penderita ISPA pada Agustus 2015 mencapai 42 orang, sedangkan pada September lalu hanya 19 orang. “Jumlah penderita ISPA tersebut diketahui ketika berobat atau dirujuk ke RSUD,” ujar Direktur RSUD Indrasari Rengat drg Siska Listianti didampingi Kepala Tata Usaha Ibrahim Alimin SKM MPH, Selasa (6/10). Menurutnya, sepanjang Agustus lalu dari 42 orang yang menderita ISPA, terdapat sebanyak 1 orang rawat darurat dan 1 orang rawat inap serta 40 orang rawat jalan. Sedangkan dibulan September, dari 19 orang penderita ISPA tersebut hanya dirawat jalan. Selain itu, penderita asma yang diketahui melalui RSUD Indrasari Rengat sepanjang Sepetember diketahui sebanyak 28 orang. “Jumlah penderita asma, malah meningkat dibanding Agustus yang hanya 22 orang,” terangnya. Di tempat terpisah, Kepala Dinkes Inhu H Suhardi SE Msi didampingi Kabid Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Evi Irma Junita SKM mengatakan, untuk penderita ISPA yang mengalami penurunan. “Ada beberapa penyakit yang disebabkan oleh dampak kabut asap mengalami peningkatan,” ujarnya. Di antaranya iritasi kulit dari 53 orang pada pekan ketiga menjadi 99 orang pada pekan keempat September.(kas)
KASMEDI/RIAU POS
POSKO PELAYANAN: RSUD Indrasari Rengat menjadikan IGD sebagai posko pelayanan kesehatan korban kabut asap, Selasa (6/10/2015).
Diduga Ada Perbedaan Angka Nota Keuangan KUA PPAS RENGAT (RP) – Kuat dugaan terjadi perbedaan angka pada saat penyampaian nota keuangan dalam pelaksanaan pengajuan RAPBD Inhu 2015 oleh Pemkab Inhu ke DPRD Inhu dengan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) yang telah disepakati antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dengan Banggar. Seperti yang disampaikan oleh Fraksi Demokrat DPRD Inhu dalam pandangan umumnya pada paripurna yang dilaksanakan, Selasa (6/10). “Defisit APBD 2015 ditopang oleh Asumsi Silpa senilai Rp571,4 miliar lebih. Se-
dangkan fakta hasil audit BPK Rp374,7 miliar. Sehingga Margin of Error terbuka lebar Rp196,7 miliar atau 85,93 persen dari total defisit, dan ini menjadi malapetaka kekurangan uang tersebut adalah faktor ketidak cermatan yang berimplikasi pada perealisasian program kegiatan yang terkendala,” ujar anggota Fraksi Demokrat DPRD Inhu, Manahara Napitupulu SH, usai penyampaikan pandangan umum, Selasa (6/10). Selain dari Silpa sebutnya, banyak lagi ketidaksesuaian antara KUA-PPAS dan nota keuangan yang disampaikan. Seperti dicontohkan-
nya, pada KUA-PPAS dicantumkan RAPBD-P tersebut Rp1.754.030.611.181,87 dengan rincian dana belanja tidak langsung (BTL) Rp907.665.422.377,26, dan belanja langsung (BL) Rp846.365.188.804,61, dengan defisit menjadi Rp246.134.575.406,05. Sementara pada penyampaian nota keuangan, angka tersebut naik menjadi Rp1.766.224.102.652,79 dengan rincian BTL Rp882.665.422.377,26 dan BL Rp883.558.680.275,53 dengan defisit menjadi Rp228.941.083.935,13. Begitu juga dengan angka pada Pendapatan Asli
Daerah (PAD) yang pada nota keuangan Rp103.357.697.903, sementara pada KUA PPAS hanya tercantum Rp80.091.167.659,80. Untuk itu harapnya, kepada pihak eksekutif dapat mencermati apa yang sebenarnya terjadi. “Apakah personal capability yang tak siap ataukah personal credibilty mereka yang diragukan. Makanya perlu pencermatan serius,” tegas Manahara Napitupulu yang juga Ketua Badan Kehormaran (BK) DPRD Inhu ini. Selain itu juga, Fraksi Demokrat juga menyoroti tentang netralitas PNS di dalam pelaksanaan tahapan Pilkada Inhu.
Harga TBS sawit Periode 7-13 Oktober 2015
3 tahun Rp1.046,70
4 tahun Rp1.185,70
5 tahun Rp1.278,87
6 tahun Rp1.320,48
7 tahun Rp1.376,38
8 tahun Rp1.423,72
9 tahun Rp1.473,88
10 tahun Rp1.519.05
Di mana, DPRD Inhu melihat sejauh ini, masih ada ikut campur PNS dalam menyukseskan para calon Bupati dan Wakil Bupati Inhu. “Seharusnya, aparatur birokrasi bisa menjadi garda paling depan dalam memberikan contoh berdemokrasi yang baik, sehat dan terpuji,” harapnya. Menanggapi pandangan umum fraksi di DPRD Inhu tersebut, Penjabat Bupati Inhu yang diwakili Plt Sekda Inhu H Isdjarwadi SE MT menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih kepada anggota DPRD Inhu yang telah memberikan saran, kritik serta masukan melalui pandangan umum fraksi.(kas)
Harga TBS Pekan Lalu
PRO-SAWIT
3 tahun Rp941,05
4 tahun Rp1.068,03
5 tahun Rp1.153,12
6 tahun Rp1.191,03
7 tahun Rp1.242,09
8 tahun Rp1.285,31
9 tahun Rp1.331,06
10 tahun Rp1.372.34
Harga TBS Kelapa Sawit Berangsur Normal PEKANBARU (RP)- Setelah pada pekan sebelumnya, harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit hanya naik tipis. Pada pekan ini, harga TBS di Provinsi Riau umur 10 tahun ke atas berangsur normal yakni di kisaran Rp1.519.05 per kilogram (kg)-nya. Dimana menurut sumber di Dinas Perkebunan Provinsi Riau, harga sawit pada bulan yang sama pada tahun sebelumnya berkisar di harga Rp1.600 per kg. Sekretaris Tim HTBS Sawit Riau, Ir Rusdi mengatakan, perkembangan harga CPO kontrak KPB-PTPN sepanjang pekan terjadi lonjakan yang signifikan dan pada perdagangan, Jumat (2/10) ditutup pada angka Rp7.550 per kg atau terjadi kenaikan sebesar 2,34 persen sepanjang pekan ini.
REDAKTUR: KAMARUDDIN
“Di pasar komoditas Malaysia juga mengalami peningkatan yang signifikan. Harga komoditas ini melanjutkan tren positif yang terjadi sejak perdagangan sebelumnya sebagai dampak melemahnya mata uang Ringgit,’’ jelasnya. ‘’Melemahnya mata uang Malaysia ini disebabkan oleh tekanan yang dialami oleh nilai tukar regional. Penurunan nilai tukar Ringgit menjadikan harga komoditas ini menjadi relatif lebih murah bagi pembeli luar negeri. Dampaknya permintaan komoditas ini mengalami peningkatan,” katanya. Faktor lain yang menyebabkan penguatan harga adalah rilis data yang menyebutkan produksi Malaysia 2016 diduga akan turun 1 juta ton hanya menjadi 19 juta
ton. Sedangkan produksi Indonesia di 2015 ini diduga mencapai 33 juta ton bisa turun 30 persen menjadi hanya 23,1 juta ton. “Kenaikan yang dialami oleh harga CPO juga disebabkan oleh potensi El Nino di kawasan penanaman kelapa sawit di Indonesia dan Malaysia. Kekhawatiran penurunan produksi akibat El Nino mengacu pada kejadian 2009 dan 2010 lalu,” ujarnya. Sebetulnya harga CPO bisa melenggang lebih tinggi apabila tidak dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah. Kementerian Perdagangan menetapkan Harga Referensi produk CPO untuk penetapan Bea Keluar (BK) periode Oktober 2015 sebesar 529,51 dolar Singapura per metrik
ton (MT). Penetapan BK ini menurun sebanyak 81,14 dolar Singapura atau 13,29 persen dibanding bulan sebelumnya yang mencapai 610,65 dolar Singapur per MT. Secara keseluruhan, penetapan harga TBS Provinsi Riau Nomor 39 periode 7 sampai 13 Oktober 2015 yakni. Untuk umur 3 tahun Rp 1.046,70 per Kg, umur 4 tahun Rp 1.185,70 per Kg, umur 5 tahun Rp 1.278,87 per Kg, umur 6 tahun Rp 1.320,48 per Kg, untuk umur 7 tahun. Rp 1.376,38 per Kg, umur 8 tahun. Rp 1.423,72 per Kg, umur 9 tahun Rp 1.473,88 per Kg, umur 10 ke atas Rp 1.519.05 per Kg. “Indeks K : 87,50 persen, harga CPO Rp6.631,99 per kg, kernel Rp 4.333.77 per kg naik sebesar Rp 146,71 per kg untuk umur 10 tahun ke atas,” tutupnya.(sol)
TATA LETAK: ANDRE
PRO-KEPULAUAN MERANTI
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
27
Merangkai Pulau Membangun Negeri
Polisi Tangkap Bandar Sabu Pulau Merbau Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id
POLRES Kepulauan Meranti berhasil menangkap bandar sabu dari Pulau Merbau. Kini tersangka dan barang bukti berhasil diamankan. Penangkapan tersebut berawal saat Sat Narkoba Polres Kepulauan Meranti mendapatkan informasi bahwa tersangka Ir warga Pacul Pulau
Merbau sering melakukan transaksi narkoba. Untuk memastikan itu Sat Narkoba menjadikan salah satu anggota Sat Narkoba sebagai pembeli dengan melakukan under cover buy. Setelah menghubungi Ir akhirnya, anggota Sat Narkoba yang menyamar akhirnya memesan narkoba jenis sabu-sabu, Senin (5/10) pukul 17.00 WIB. Saat itu dipesan sabu-sabu seberat 1
uncang seharga Rp6 juta. Kemudian keduanya sepakat untuk melakukan transaksi barang haram tersebut di salah satu warung pecel lele di Jalan Alah Air, Kecamatan Tebingtinggi. Sekitar pukul 21.30 WIB, akhirnya tersangka bersama satu orang temannya Rum alias Adi berhasil diamankan saat melakukan transaksi tersebut. “Saat itu disita barang bukti (BB) sabu-sabu sebanyak 1
uncang, 2 unit handphone, satu bungkus kotak rokok dan 1 unit sepeda motor BM 6032 XD,” ungkap Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, Selasa (6/10). Setelah sempat melakukan introgasi dan pemeriksaan, diakui bahwa sabu-sabu tersebut didapatkan dari Ic yang juga warga Pacul, Kecamatan Pulau Merbau. Berbekal informasi tersebut, se-
kitar pukul 01.30 WIB akhirnya Sat Narkoba dengan menggunakan kapal speed boat milik Pol Air menuju ke Pacul untuk melakukan pengembangan. Sekitar pukul 02.30 WIB akhirnya Sat Narkoba berhasil menangkap Ic (33) warga Jalan Pelabuhan RT 01, RW 05, Desa Pangkalan Balai, Kecamatan Pulau Merbau. Saat ditangkap Ic sedang menggunakan sabu-sabu bersama
temannya Mus (20). “Dari tangan tersangka berhasil diamankan BB berupa 5 paket sabu seberat 25 gram, 1 buah timbangan digital, 5 blok plastik bening pembungkus sabu, 1 buah pipet, 2 buah gunting, 1 buah tas warna coklat 1 unit handphone, dan uang hasil penjualan sebanyak Rp5.000.000,” tegas Kapolres. Kini keempat tersangka sedang menjalani pemeriksaan.(hen)
ZAHWANI PANDRA ARSYAD
SELATPANJANG___ 35 Kasek Dimutasi ___
SELATPANJANG (RP) - Sebanyak 35 kepala sekolah yang terdiri dari 2 orang kepala sekolah SMA, 3 kepala sekolah SMP, dan 30 orang kepala sekolah SD menerima surat keputusan (SK) penempatan baru. Mutasi tersebut dilakukan sebagai upaya melaksanakan amanah Permendikbud Nomor 28 tahun 2010. Penyerahan SK tersebut dilakukan di aula SMKN 1 Tebingtinggi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud), Drs M Arif MN MPdi. Hadir juga Kabid Dikmes Suwandi, Kabid Dikdas Kamaruddin dan sejumlah kasek. Kadisdikbud menjelaskan bahwa sesuai dengan Permendikbud Nomor 28 tahun 2010 tersebut bahwa kepala sekolah hanya boleh menjabat paling lama selama 4 tahun di setiap sekolah. Setelah itu jika melaksanakan tugas menjadi kasek dengan baik, maka bisa kembali menjadi kasek di sekolah lainnya selama maksimal 4 tahun. “Sesuai aturan tersebut hanya boleh 2 periode saja. Setelah itu tidak bisa lagi. Makanya mutasi ini sebagai bentuk menjalankan aturan tersebut,” ungkap M Arif usai pemberian SK kepada Riau Pos. Menurutnya kasek yang dimutasi tersebut ada yang sudah menjabat sebagai kasek selama puluhan tahun dan belasan tahun. Makanya mutasi tersebut memang harus dilakukannya. Dari 35 kasek tersebut 3 orang merupakan promosi dari guru biasa. Sementara 3 orang kasek lagi menjadi guru biasa karena permintaan sendiri dan juga sakit. “Untuk efektivitas pemindahan kita lakukan tidak jauh dari sekolah sebelumnya. Sehingga tidak menyulitkan masing-masing kasek nantinya,” terang Arif lagi.(amy)
HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS
LIHAT BIBIT: Kadishutbun Ir Mamun Murod MM MH melihat bibit tanaman nibung di Dusun Tanjung, Desa Tanjung Darul Takzim, Selasa (6/10/ 2015).
Dishutbun Tanam 74.970 Bibit Nibung Upaya Pelestarian
AHMAD YULIAR/RIAU POS
SERAHKAN SK: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kepulauan Meranti, Drs M Arif MN MPdI menyerahkan SK kepada kasek, Selasa (6/ 10/2015).
REDAKTUR: HENNY ELYATI
SELATPANJANG (RP) Dalam menjaga vegetasi tanaman jenis nibung melalui Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kepulauan Meranti melakukan penanaman bibit tanaman nibung. Apalagi jenis tanaman tersebut cukup langka. Kepala Dishutbun
Kepulauan Meranti, Ir Mamun Murod MM MH, Selasa (6/10) mengungkapkan ada 74.970 bibit nibung yang ditanam di atas 90 hektare. Lokasinya di Dusun Tanjung Baru, Desa Tanjung Dahrul Takzim, Kecamatan Tebingtinggi Barat. “Tanaman ini cukup langka. Bahkan di daerah lainnya di Riau kesulitan
melakukan pembibitan dan menanamnya,” ungkapnya. Makanya dengan menanam bibit nibung tersebut sebagai upaya menjaga tanaman yang sudah hampir punah. Sehingga nantinya di Kepulauan Meranti nibung tetap tersedia. Hal itu dilakukan Dishutbun mengingat di daerah
berpulau tersebut kebutuhan nibung terus meningkat. Baik untuk membangun pelabuhan rakyat, tiang bangunan di laut dan lainnya. “Nibung sangat tahan terhadap air asin. Makanya sering digunakan untuk membangun pelabuhan masyarakat, maupun untuk tiang bangunan di tepi laut,”
ujarnya. Karena eksploitasi nibung tidak sejalan dengan upaya menjaga dan menanam, Dishutbun melakukan upaya untuk menanam kembali bibit nibung tersebut. Dengan demikian ketersediaan nibung tetap ada di wilayah Kepulauan Meranti.(amy)
TATA LETAK: SYUKRI
28 PANGKALANKERINCI___ Mantan Anggota Dewan Diminta Kembalikan Mobdin ___
PANGKALANKERINCI (RP) - Meski masa jabatan telah berakhir, namun sejumlah mantan anggota DPRD Kabupaten Pelalawan masih enggan untuk mengembalikan mobil dinas (mobdin) yang selama ini dipakai. Untuk itu, Sekretariat DPRD Pelalawan meminta agar para mantan anggota DPRD Pelalawan yang tidak kembali duduk lagi untuk segera mengembalikan mobil dinas tersebut. Demikian disampaikan Sektretaris Dewan (Sekwan) Kabupaten Pelalawan Harrisman melalui Kabag Umum Sekretariat DPRD Pelalawan Erwarli SAg kepada Riau Pos, Selasa (6/10). Dikatakannya, bahwa hingga saat ini masih ada lagi mantan anggota DPRD dan anggota DPRD yang masih menjabat belum mengembalikan mobdin. “Ya, sampai saat ini masih ada enam orang anggota DPRD Pelalawan yang belum mengembalikan dan satu anggota yang masih menjabat tapi belum juga mengembalikan. Padahal anggota tersebut sudah mendapatkan mobdin yang baru. Mantan anggota DPRD yang belum mengembalikan seperti Maspar, Husni Thamrin, Jhon Hendri Hasan, Ismail Mukhtar, Muhklis Ali dan yang masih aktif H Kasyadi,” terangnya. Erwarli juga mengatakan, bahwa dirinya meminta para mantan anggota DPRD Pelalawan dapat segera memulangkan atau mengembalikan kendaraan dinas yang berupa mobil, mengingat masa jabatan mereka telah berakhir. ‘’Kita minta mobdin yang masih di tangan para mantan anggota DPRD Pelalawan untuk segera dikembalikan, sebelum dilakukan upaya lainnya untuk mengambil mobdin tersebut. Karena mobil dinas itu adalah aset negara. Kita sebelumnya sudah di surati, karena ini menjadi temuan BPK. Jika tidak diindahkan tentunya penarikan paksa akan segera kita lakukan,” ujarnya. Ditambahkan mantan Kabag Kesra Setdakab Pelalawan ini, untuk mobil dinas yang belum dikembalikan berjenis Innova dan untuk targetkan penarikan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Pelalawan melalui bagian aset. “Kalau untuk batas deadline belum bisa dipastikan, karena ini kerjasama tim antara sektretariat DPRD bersama bagian Aset Setdakab Pelalawan. Intinya, upaya persuasif akan lebih kita prioritaskan. Tapi upaya persuasif ini tidak direspon, upaya penarikan paksa akan dilakukan,” tutupnya.(amn)
PRO-PELALAWAN
RABU, 7 OKTOBER 2015
Tuah Negeri Seiya Sekata
Dana BOS Rp13,2 M Segera Cair Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id
JIKA tidak ada aral melintang, pada pertengahan Oktober ini, dana Bantuan Operasional Sekolah triwulan IV atau yang terakhir di 2015 ini akan cair. Dana BOS triwulan IV dengan nilai nominal Rp13.205.700.000 ini akan dikirimkan ke rekening sekolah masing-masing. “Ya, Alhamdulillah, dana BOS triwulan IV rencananya akan cair pada pertengahan Oktober ini atau pekan depan. Dan akan kita kirim ke rekening sekolah maasing-masing,”
terang Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan Drs H Syafruddin Kamal MM melalui Manager BOS Pelalawan Drs Mahnizar kepada Riau Pos, Selasa (6/10) di Pangkalankerinci. Dijelaskan Mahnizar, bahwa nominal dana BOS untuk triwulan ini sebesar Rp13.089.700.000 yang diberikan kepada 62.566 siswa SD dan SMP, baik negeri dan swasta yang ada di daerah ini. Sedangkan jumlah sekolah yang menerima dana BOS ini untuk tingkat SD dan SMP, baik negeri dan swasta adalah 282 sekolah. “Dan untuk tahun ini, ang-
garan dana BOS per siswanya, baik untuk SD dan SMP, negeri dan swasta naik. Kalau dulu SD/MI anggarannya Rp580 ribu/siswa/tahun kini menjadi Rp800 ribu/siswa/tahun, sementara untuk SMP/MTS naik dari Rp700 ribu/siswa/tahun menjadi Rp1 juta/siswa/ tahun,” paparnya. Diungkapkannya, bahwa dana BOS ini sendiri adalah dana BOS yang keempat kalinya diberikan di tahun 2015 ini dengan jangka wasktu per triwulan. Tahun 2015 ini, total keseluruhan dana BOS yang diberikan untuk sekolah SD dan SMP, baik negeri dan swasta adalah
sebesar Rp52.822.800.000. “Rinciannya dana BOS untuk tahun ini secara keseluruhan untuk SD negeri dan swasta mencapai Rp38.972.800.000, sedangkan SMP negeri dan swasta sebesar Rp13.850.000.000,” ujarnya. Dikatakannya, bahwa dalam tahap pertama di awal tahun ini pencairan dana BOS terlambat dari jadwal biasanya. Karena biasanya akhir Januari atau paling lambat awal Februari sekolah sudah menerima dana BOS tahap pertama. Namun di tahun ini baru pertengahan Maret lalu sekolah menerima dana BOS untuk triwulan pertama itu.
“Sedangkan untuk pencairan dana BOS triwulan II, III dan IV, tidak ada keterlambatan,” ujarnya. Ditambahkannya, bahwa dengan telah cairnya dana BOS triwulan IV ini, maka pihaknya menginginkan sekolah agar dapat mempergunakan alokasi dana BOS ini sesuai dengan poin-poin yang ditetapkan. Artinya, jangan menyimpang-nyimpang dari apa yang telah ditentukan. Tidak hanya itu, pihaknya juga menginginkan agar tiap sekolah dapat mempampangkan penggunaan dana BOS tersebut sesuai dengan juknis dan juklaknya.(izl)
SAMBUT JAMAAH HAJI: Bupati Pelalawan HM Harris bersalaman dan berangkulan dengan jamaah haji saat menyambut kedatangan 109 jamaah haji asal Pelalawan yang tergabung dalam kloter 4 di Asrama Haji Batam, Selasa (6/10/2015).
M AMIN AMRAN/RIAUPOS
DPRD Hearing Bersama Masyarakat DKR dan PT Rimba Lazuardi PANGKALANKERINCI (RP) Terkait konflik sengketa lahan yang terjadi antara masyarakat Dusun Kuala Renangan (DKR) Desa Lubuk Kembang Bunga Kecamatan Ukui dengan PT Rimba Lazuardi beberapa waktu lalu, akhirnya Senin (5/ 10), DPRD Pelalawan menggelar rapat dengar pendapat (RDP) antara kedua belah pihak. Tak hanya dari jajaran perusahaan PT Rimba Lazuardi saja yang hadir, ratusan masyarakat yang mengatasnamakan masyarakat Dusun Kuala Renangan (DKR) Desa Lubuk Kembang Bungo Keca-
REDAKTUR: M ERIZAL
Riau Pos
matan Ukui pun datang, yang membuat ruangan rapat di lantai tiga DPRD Pelalawan itu penuh sesak. Dalam RDP yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Pelalawan, Nasaruddin, dan berjalan selama tiga jam untuk mendengarkan berbagai pendapat dan masukan dari pihak terkait. Namun sempat juga Ketua DPRD Pelalawan, Nasaruddin, tidak memperkenankan dua lembaga bantuan masyarakat Dusun Kuala Renangan Desa Lubuk Kembang Bungo Kecamatan Ukui yang hadir pada RDP itu
yakni Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (LCKI) dan Lembaga Bintang Keadilan Indonesia (LBKI), tidak diperkenankan untuk menyampaikan pendapat karena mereka tidak mengantongi surat kuasa dari masyarakat. Di awal RDP, dari pihak Dinas Kehutanan Pelalawan menjelaskan bahwa pihaknya setelah menilik dan melihat kawasan tersebut dari Global Positioning System (GPS) ternyata kawasan tersebut berada dalam kawasan hutan produksi Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN). Sedangkan dari perwakilan warga sendiri disam-
paikan bahwa dari pendataan saat ini terdapat 112 kepala keluarga yang bermukin di dusun tersebut. “Dan sejak beberapa tahun lalu mereka sudah memiliki lahan di sini sekitar 3.166 hektare. Lahan itu menurut mereka dibeli secara legal. Legalitas pembelian lahan ini, dikeluarkan oleh pemangku adat dan bathin setempat,” terang salah satu perwakilan masyarakat Dusun Kuala Renangan, Sartono Simatupang. Sedangkan sejumlah anggota DPRD sepakat jika persoalan yang terjadi antara masyarakat dengan PT Rimba
Lazuardi harus diselesaikan dengan cara objektif. Artinya, bagi pihak-pihak yang melakukan tindakan pidana dalam kasus tersebut, maka anggota DPRD Pelalawan mendorong pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut. Menanggapi hal tersebut, Humas PT Rimba Lazuardi Haspian Tehe mengatakan, bahwa perusahaan akan tetap kooperatif. Sedangkan kerusakan akan diganti oleh perusahaan setelah sebelumnya akan dibentuk tim dari Pemkab Pelalawan untuk menilai kerusakan-kerusakan yang dialami masyarakat.(amn)
TATA LETAK: EKOFAIZIN
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
PRO-INDRAGIRI HILIR
29
Bumi Sri Gemilang
Bupati Kecewa pada Pejabat Pemkab
K
EKECEWAAN Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan sepertinya sudah tak terbendung lagi. Bahkan ia sampai mengeluarkan kata-kata banyak pejabat hanya berkata manis saat berada di depan saja. “Namun sebaliknya ketika di belakang saya. Lain di depan, lain pula di belakang,” keluh Bupati Inhil, HM Wardan ketika membuka orientasi penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja di Tembilahan, Selasa (6/10). Awalnya, kata Wardan, dirinya sempat terlena akan kata-kata manis itu. Namun beruntung, ia cepat menyadari karena perkataan manis itu bertolak belakang dengan kinerja. Lebih tepatnya tidak tulus dalam berbuat. Lambat atau cepat, orang-orang demikian akan ketahuan belangnya. Pada hakikatnya siapa yang bertindak demikian pasti akan ketahuan. Seharusnya, diharapkan Bupati, perkataan harus se-
jalan dengan perbuatan. “Kalau di depan saya, apa yang saya bilang selalu mereka puji. Tapi jika di belakang, malah mereka mengolok-olok saya,” ujarnya dengan nada kecewa. Sebagai seoang pemimpin yang komit untuk memperjuangkan kepetingan masyarakat, dirinya tidak akan menginginkan katakata manis itu. Yang diperlukanya adalah kritikan jika dalam kebijakannya terdapat satu kekurangan. “Sayapun senang untuk mencarikan solusinya. Bagi saya kritikan itu tak masalah jika demi kebaikan,” papar mantan Kepala Dinas Pendidikan Riau ini. Meski selama ini, Bupati mengatakan dirinya pura-pura tidak tahu kalau para anak buahnya itu hanya baik di depan saja. Tapi pada hakikatnya, ia sangat mengetahui dengan jelas siapa saja pejabat yang demikian. “Yang jelas ini akan selalu menjadi pembelajaran yang berharga buat saya. Saya akan selalu mengingatnya,” imbuh Bupati.(adv/b)
Belum Ada Peserta yang Mendaftar
HUMAS PEMKAB
BERI SAMBUTAN: Bupati Inhil HM Wardan memberikan sambutan pada penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja di Tembilahan, Selasa (6/10/2015).
Sembilan Hari Menghilang, Ramli Ditemukan Tewas Tergantung TEMBILAHAN (RP) – Kepada petugas, isSetelah sembilan hari tri korban Juriah (35) pergi meninggalkan rumengaku bahwa almah, akhirnya Ramli (40) marhum suaminya warga Parit Kecil, Desa telah pergi meningNusantara Jaya, Kecamagalkan rumah sekitar tan Keritang ditemukan sembilan hari lalu tewas tergantung, Senin dengan kondisi keji(5/10) sekitar pukul 16.00 waan yang terganggu WIB. atau stres. Korban pertamakali WARNO AKMAN Meski demikian peditemukan oleh sorang tugas kepolisian tetap warga yang sedang memburu babi melakukan penyelidikan penyehutan. Menurut saksi, ketika dite- bab kematian korban. mukan mayat korban sudah dalam Dari hasil pemeriksaan medis keadaan mulai membusuk dengan petugas kesehatan setempat, tak posisi tergantung di atas pohon ditemukan tanda-tanda kekduku. erasan terhadap tubuh korban. “Lalu saksi menghubungi kepaKuat dugaan korban murni la desa-nya,” ungkap Kapolres In- bunuh diri. Saat ini, mayat korban hil AKBP Hadi Wicaksono SIK sudah diserahkan kepada pihak melalui Paur Humas Iptu Warno keluarga untuk dikebumikan seAkman, Selasa (6/10). bagaimana mestinya.(ind)
REDAKTUR: HENNY ELYATI
SEJAK dibukanya pendaftaran lelang jabatan tinggi pertama (JPT), namun sampai saat ini belum ada peserta yang mendaftar. Hal ini dikarenakan waktu pendaftaran yang masih relatif lama. Sejauh ini menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Saefuddin melalui Kepala Bidang (Kabid) Mutasi, Ardiansyah, para calon peserta hanya lebih sering berkonsultasi. “Mungkin mereka-mereka masih berusaha melengkapi persyaratan, mengingat batas waktu-
nya juga masih cukup lama,” jelas Ardiansyah, Selasa (6/10). Batas pendaftaran JPT pada 21 Oktober 2015 mendatang. Maka dari itu para calon peserta baik yang berasal dari Inhil maupun luar Inhil bisa melengkapi syaratsyarat yang dimaksud, salah satunya ijazah yang sudah dilegalisir. Assesmen yang sudah dibuka untuk mengisi jabatan sekretaris daerah (sekda) dan empat posisi kepala dinas. Antara lain Dinas Kesehatan, Dinas Pendapatan Daerah, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan.(adv/b)
AKP Juper Lumban Toruan Kasat Reskrim Baru TEMBILAHAN (RP) – Jajaran Polres Indragiri Hilir (Inhil) melakukan perombakan kepada dua perwira. Di antaranya Kepala Bagian (Kabag) Operasional (Ops) dan Kepala Satuan (Kasat) Reserse dan Kriminal (Reskrim). Saat ini, Kasat Rekrim Polres Inhil dijabat oleh AKP Juper Lumban Toruan SH SIK yang menggantikan AKP Ade Zamrah. Sementara Kabag Ops dijabat AKP Roni Syahendra SH SIK menggantikan Kompol Bob Indra Martin. AKP Ade Zamrah mendapat jabatan baru sebagai Kapolsek Dumai Timur, Kota Dumai. Sementara jabatan baru Kompol Bob Indra Martin yakni Gadik Madya Sekolah Polisi Negara
(SPN) di Pekanbaru. Promosi dan rotasi, kata Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK merupakan hal biasa dalam rangka meningkatkan kinerja. Sebab, seorang polisi siap untuk ditempatkan di mana dan kapan saja. “Selain itu juga sebagai penyegaran. Intinya usai serah terima jabatan ini, mereka harus langsung bekerja sesuai tugas dan tanggung jawab,” tegas Kapolres. Terhadap perwira yang pindah tugas ke tempat lain, diucapkan Kapolres selamat jalan dan terima kasih atas pengabdiannya selama ini. Mudah-mudahan di tempat baru, mereka bisa mencapai karir yang lebih baik.(ind)
INDRA EFENDI/RIAU POS
PASANGKAN TANDA PANGKAT: Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK memasangkan tanda kepangkatan kepada Kasat Reskrim AKP Juper Lumban Toruan SH SIK, Selasa (6/10/2015).
TATA LETAK: EKOFAIZIN
30 Luas Lahan Abadi Capai 12.709 Hektare DI tengah hamparan lahan pertanian, namun terdapat beberapa batang kelapa sawit. Tanaman sawit yang tumbuh terlihat menghijau. Ini merupakan tanda awal adanya kegiatan alih fungsi lahan. ‘’Untuk itu, kami mengusulkan lahan abadi itu seluas 12.709 hektare,’’ kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil, Ir Muslim di Bagansiapi-api, Selasa (6/10). Dengan adanya lahan abadi ini, lanjut Muslim, diharapkan lahan potensi di sektor pertanian tanaman pangan dapat terus terjaga kelestariannnya. Sehingga, potensi di sektor pertanian dapat dipertahankan secara berkesinambungan. Seiring dengan perkembangan daerah, lanjut Muslim, tidak tertutup kemungkinan luas lahan abadi untuk pertanian bisa meningkat. Karena, beberapa daerah baru di wilayah Kabupaten Rohil terus dibuka dan sangat potensi untuk pertanian. ‘’Misalnya Kepenghuluan Darussalam,’’ kata Muslim. Mengingat pentingnya keberadaan lahan abadi tersebut, pihak Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil mengharapkan agar perangkatnya dapat segera disiapkan. ‘’Diharapkan, dapat disetujuai oleh anggota DPRD,’’ kata Muslim.(adv/a)
PRO-ROKAN HILIR
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Membangun Bersama Masyarakat
UMK 2016 Diajukan Rp2.150.000
B
ESARAN angka Upah Minimum Kabupat en (UMK) Rokan Hil lir 2016 sekitar Rp2.150.000. Angka ini muncul berdasarkan survei yang dilakukan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Rohil bersama Dewan Pengupahan beberapa waktu lalu. Terjadi kenaikan
cukup siginfikan, dibandingkan 2014, UMK Rohil hanya Rp1.910.000. Dari survei mengacu pada Kebutuhan Hidup Layak (KHL) sehingga diharapkan tahun depan UMK yang ada bertambah besar. Hasil tersebut akan disampaikan ke Disnaker Provinsi Riau yang nantinya dijadikan sebagai acuan dalam
penetapan Upah Minimum Provinsi (UPM) dan UMK. “Jadi sebelum ditetapkannya UMP dan UMK setiap kabupaten atau kota terlebih dahulu harus menyampaikan nilai KHL nya, KHL ini nantinya akan dijadikan sebagai acuan pemerintah provinsi dalam penetapan UMP dan UMK. Di mana
UMP ditetapkan paling lambat dua bulan sebelum akhir tahun yang ditetapkan setiap tanggal 1 November,” kata Kadisnakertran Rohil H M Arsyad SH melalui Kabid Hubungan Industrial, Juni Rahmad SE MSi, Selasa (6/ 10) di Bagansiapiapi. Setelah UMP ditetapkan katanya baru kemudian pihak
Pemprov Riau menetapkan UMK. Menurutnya, Disnakertrans telah melakukan survei bersama dewan pengupahan sebanyak tiga kali yakni pada Mei, Agustus, dan September 2015 di sejumlah pasar yang terdapat di 18 kecamatan di Rohil serta dilakukan beberapa kali rapat dengan Dewan Pengupahan.(adv/b)
HADIAH UTAMA: Plt Sekda Rohil Drs H Surya Arfan MSi menyerahkan hadiah utama jalan santai memeriahkan Hari Jadi ke-16 Kabupaten Rohil di Bagansiapi-api belum lama ini.
Disdik Sambut Baik Sekolah Binsus GEDUNG Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Bangko di Jalan Gedung Nasional ,Bagansiapi-api terlihat berdiri megah. Banyak prestasi yang telah ditorehnya sehingga menimbulkan keinginan pihak sekolah untuk mengusulkan SMA Negeri 1 Bangko menjadi sekolah binaan khusus (Binsus). ”Kami dari Dinas Pendidikan sangat menyambut baik dengan saran untuk menghadirkan sekolah Binsus di Kabupaten Rohil,’’ kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Rohil, Ir H Amiruddin MM di Bagansiapi-api, Selasa (6/10). Menurut Amiruddin, kehadirannya sekolah Binsus tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif khususnya di sektor pendidikan. Salah satunya, mutu pendidikan di Kabupaten Rohil diharapkan dapat meningkatkan. ‘’Bagi yang berminat dengan sekolah Binsus, pihak sekolah dapat menyampaikan usulan ke Dinas Pendidikan,’’ kata Amiruddin. Setiap usulan yang masuk itu, lanjut Amiruddin, segera ditindaklanjuti sesuai dengan sekolah Binsus yang diinginkan. Usulan yang masuk segera dikaji semua aspek termasuk IQ siswa. ‘’Dari kajian itu, kita bisa mengetahui layak atau tidaknya untuk merealisasikan usulan itu,’’ kata Amiruddin. Di sisi lainnya, wilayah Kabupaten Rohil hingga sampai saat ini belum memiliki sekolah Binsus. ‘’SMA Negeri 1 Bangko ingin jadi sekolah Binsus, silahkan masukan proposalnya,’’ kata Amiruddin.(adv/a)
Satu Kabur, Tiga Tersangka Judi Ditangkap UJUNG TANJUNG (RP) - Unit Reskrim Bangko Pusako mengamankan tiga tersangka judi kartu, Senin (5/10). Para tersangka ditangkap saat main judi di Jalan Pelajar SMU Negeri 1 Bangko Pusako, Kepenghuluan Batang Ibul, Bangko Pusako. “Sebelumnya diperoleh informasi dari masyarakat ada permainan judi yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat, kemudian tim berangkat memastikan info tersebut dan benar para tersangka sedang bermain judi,” kata Kapolres Rohil AKBP Subiantoro SH Sik melalui Kapolsek Bangko Pusako AKP James Sibarani SH, Selasa (6/10). Selanjutnya dilakukan penangkapan yang dipimpin Kanit Reskrim dan berhasil mengamankan tiga orang tersangka sementara satu orang berhasil melarikan diri. Adapun tersangka yakni Ali Candra, Kardi dan Dedi sama-sama warga kepenghuluan Pematang Ibul, Bangko Pusako. “Tersangka diamankan dengan barang bukti satu set kartu remi, dan uang sebanyak Rp1.381.000, diiamankan ke Mapolsek Bangko Pusako guna proses penyidikan,” kata Kapolsek. Sedangkan tersangka lain masih dalam pencarian pihaknya.(fad)
REDAKTUR: KAMARUDDIN
HUMAS PEMKAB ROHIL
Peta Desa Penting untuk Penanganan Karhutla DERAAN kabut asap yang tebal mengganggu jarak pandang tak menyurutkan langkah tim dari Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Rokan Hilir mengadakan sosialisasi kebijakan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), kali ini diadakan di Kecamatan Kubu dan Kubu Babussalam, Selasa (6/10). Dipilihnya dua kecamatan itu tak terlepas dari fakta keduanya merupakan kecamatan yang cukup sering dengan terjadinya Karhutla. Sosialisasi sejauh ini telah memberikan
dampak yang baik. “Paling tidak ada pemberian informasi tentang Karhutla, yang membuat masyarakat sadar menyangkut lingkungan,” kata Kabid Pengendalian Bapedalda Rohil, Suta Wirapraja. Gejala tumbuhnya kesadaran untuk tidak membuka lahan dengan pendekatan membakar, dianggap sudah membaik. Sebagai perbandingan, kata Wira, jumlah kasus kebakaran lahan pada tahun ini jauh lebih sedikit dibandingkan 2014 lalu. “Benar, sangat menurun lah dibandingkan tahun lalu,
bahkan nihil. Tapi kabut asap pula yang masih bertahan, sepertinya kiriman dari Kalimantan atau kebakaran lahan yang masih terjadi di Sumatera,” kata Wira. Sosialisasi dipusatkan di kantor PPK Kecamatan Kubu, di Kelurahan Teluk Merbau. Hadir dalam acara Sekcam Kubu R Arfan, Kapolsek Kubu AKP Jailani, narasumber dari Gerakan Desa Membangun (GDM) Hisam Setiawan dan ratusan peserta dari unsur kepenghuluan, kelurahan, tokoh masyarakat, pemuka agama, pemuda dan pelajar
dari kecamatan Kubu dan Kubu Babussalam. Narasumber GDM Hisam Setiawan mengatakan, banyak kasus Karhutla justru terjadi karena keinginan instan untuk membuka lahan disisi lain batas wilayah yang ada tidak terpetakan dengan baik. Untuk itu dia menekan penting kiranya setiap desa memiliki peta tersendiri tentang tapal batas antar desa. “Banyak manfaat yang bisa dirasakan dengan adanya kejelasan soal batas desa, jika terjadi konflik tidak bisa saling klaim tentang lahan kare-
na keberadaannya jelas,” kata Hisam. Disadari sejauh ini persoalan batas antar desa masih belum terlaksana dengan baik, akibatnya jika terjadi kasus karhutla misalnya maka antar desa menolak untuk melakukan upaya pemadaman. Padahal, kata Hisam, jika batas desa jelas maka pihak terkait dapat langsung turun ke lapangan melakukan upaya pemadaman bersama dengan aparatur desa, kepolisian, Masyarakat Peduli Api (MPA) maupun pihak lainnya.(adv/b)
Dua Bandar Sabu Dibekuk
Rambah Lahan, Kades Diadili
UJUNG TANJUNG (RP) - Tak kenal kata lelah, Satnarkoba Polres Rokan Hilir (Rohil) kembali mengungkap kasus narkoba jenis sabu, dengan menangkap tersangka, Hen di kediaman Jalan Gedung Nasional, Kelurahan Bagan Barat, Bangko. Tersangka sehari-hari bekerja di jasa perbaikan atau reparasi elektronik ini ditangkap, Ahad (4/10) sore sekitar pukul 17.00 WIB, dimana setelah dilakukan penggeledahan terhadap rumah yang ditempatinya. Aktivitas tersangka diduga sebagai bandar sudah diperoleh informasinya oleh polisi sekitar Mei lalu, dari penyelidikan yang dinilai cukup kemudian dilakukan
PEKANBARU (RP) - Kepala Desa Darussalam Kecamatan Sinaboi Kabupaten Rokan Hilir, Riau Ashari bin Musa (43) diadili di Pengadilan Negeri (PN) Dumai, Senin (5/ 10) dengan dakwaan perambahan lahan dan illegal logging seluas 2. 000 hektare di salah satu lahan HPH perusahaan di Desa Sei Senepis, Kelurahan Batu Teritip, Kecamatan Sungai Sembilan Dumai, Riau. Menurut Kasat Polhut Riau, Ngadiyana SH didampingi penyidik Aron Purba SH MH terdakwa Ashari sempat ditahan 5 bulan di Lapas Dumai. Terdakwa bersama-sama oknum masyarakat merambah lahan dan praktik pembalakan liar di luar wilayah desanya. Dan
pengeledahan. Saat itu ditemukan tersangka sedang berada di dalam kamar dan didekat tersangka ditemukan barang bukti satu bungkus plastik warna bening yang berisikan butiran-butiran warna putih diduga sabusabu, satu buah alat hisap bong yang tersambung dengan kaca pirek yang didalamnya berisikan butiran-butiran warna putih diduga sabu dan tiga unit Hp. Kapolres Rokan Hilir AKBP Subiantoro SH SIK melalui Kasat Narkoba AKP Rihol S Kom, Senin (5/10) menjelaskan, penangkapan melibatkan Tim Opsnal dan KBO Polres Rokan Hilir Ipda M Sodikin SH. “Usai penggeledahan rumah yang terletak di Bagansiapiapi, Ba-
gan Barat tersangka ditangkap,” kata Rihol. Selanjutnya dilakukan pengembangan terkait asal narkoba, tersangka menyebutkan pelaku, inisial Nr yang lantas dibekuk saat berada di Hotel RPS, Ujung Tanjung. “Selanjutnya kedua tersangka diboyong ke Sat Narkoba Polres Rokan Hilir untuk dilakukan pemeriksaan guna mengembangkan adanya keterlibatan pelaku lain. Penangkapan kedua tersangka atas informasi dari masyarakat kepada Sat Narkoba selaku Kasat narkoba saya mengucapkan banyak terima kasih atas peran serta masyarakat yang telah membantu dan memberikan informasi kepada Polri,” ujar AKP Rihol.(fad)
2012 diproses oleh Penyidik Polhut Riau dan 2015 ini disidangkan kasus tindak pidananya di PN Dumai. Awal penyidikan 2012 lalu kepada terdakwa disangkakan melanggar UU 41/1999 tentang Kehutanan. Namun sejak 2013 keluar aturan baru UU Nomor 18/2013 dan dikenai pasal 110 ancaman penjaranya minimal 8 tahun. Namun beberapa kali sidang diterapkan UU 18/2013 pasal 112 yang cukup meringankan terdakwa sampai terdakwa akhirnya tidak ditahan saat ini. Sementara Ashari yang diko firmasi, Senin (5/10) menjelaskan, dirinya tak benar melakukan perambahan lahan dan illegal logging di lahan HPH perusahaan.(azf/rpg)
TATA LETAK: ANDRE
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
PRO-KUANTAN SINGINGI
31
Bersatu Nogori Maju
HUT Kabupaten Dipersiapkan
T
HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI
BERBINCANG: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis didampingi Wakil Ketua DPRD Kuansing Sardiyono berbincang dengan Rektor Uniks, Ir H Liusman Saleh MT, usai rapat paripurna di DPRD kuansing, belum lama ini.
Pemilihan melalui musyawarah desa ini disaksikan langsung Camat Kuantan Mudik, Budi Asrianto SSos MSi beserta upika. “Pemilihannya di-voting, dipilih melalui musyawarah. Jadi, Joneka Putra yang terpilih sebagai kepala desa defenitif di Desa Pulau Binjai,” kata Camat Kuantan Mudik, Selasa (6/10), usai pemilihan. Sebanyak 32 orang dari unsur perwakilan masyarakat ikut me-
milih. Sedangkan dasar hukum dari pemilihan ini, kata Budi Asrianto, adalah terkait pelaksanaan pilkades antar waktu UU nomor 6 2014 tentang desa dan PP nomor 43/2014 tentang aturan pelaksanaan tentang desa. “Kades yang lama Pebrijon meninggal dunia pada 2014 lalu karena sakit, makanya kita melakukan pemilihan antar waktu melalui perwakilan,” kata Camat Budi Asrianto.(adv/a)
AREA persawahan terlihat mengering. Tanah yang seharusnya digenangi air mengeras bak batu. Rumput-rumputnya perlahan mulai layu. Namun kondisi itu ternyata tak membuat petani patah semangat untuk menghadapi musim tanam periode kedua tahun ini. Tak banyak yang bisa dipersiapkan petani selain mempersiapkan tempat menyemai benih dan membersihkan setiap area persawahannya. ‘’Betul, petani tetaplah identik dengan sosok manusia pekerja keras tanpa kenal menyerah. Tak mengenal lelah,’’ ucap Kepala
Dinas Tanaman Pangan (Distangan) Kuansing Ir H Maisir. Dikatakannya, petani kini mereka tetap mempersiapkan lahan meski dihadapkan dengan musim kemarau kering ini. Sambil bekerja, mereka pun berharap hujan turun membasahi bumi. “Seluruh haus akan air, ingin hujan turun membasahi bumi. Itu yang kami harapkan bersama ribuan petani di Kuansing karena mereka ingin bercocok tanam di lahan yang telah mereka siapkan,” kata Maisir, Senin (5/10). Musim kemarau, diakuinya juga, petani terkendala untuk menyemai
Jamaah Haji Pulang lewat Padang TELUKKUANTAN (RP) - Jika tidak ada aral melintang, Bupati H Sukarmis beserta rombongan dari Pemkab Kuansing akan menjemput secara langsung ratusan jamaah haji asal Kabupaten Kuantan Singingi pada 10 Oktober mendatang. Jamaah haji Kuansing ini tiba di Tanah Air dijadwalkan pada 10 Oktober. Pesawat yang mengangkut jamaah haji sebelumnya dijadwalkan akan mendarat di Batam, namun oleh karena ada kendala cuaca, jamaah haji asal Kuansing ini akan pulang ke kampung halamannya lewat Padang, Sumatera Barat. Ratusan jamaah haji ini tiba sebanyak dua gelombang. Gelombang pertama tiba pagi dan gelombang selanjutnya mendarat di Bandara Internasional Minangkabau petang harinya.
REDAKTUR: M ERIZAL
is DPRD Kuansing, Mastur SE, Senin (5/10). Plt Gubri Dijadwalkan Hadir Sepekan lagi masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi akan memperingati hari lahir negerinya, tepatnya 12 Oktober mendatang. Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman pun dijadwalkan akan hadir langsung di tengah-tengah masyarakat Kuansing untuk memperingatinya, baik melalui upacara peringatan hari jadi maupun melalui sidang istimewa DPRD Kuansing. “Kami sudah sampaikan undangan ke Pak Plt Gubri. Dari hasil komunikasi kami dengannya, Insya Allah beliau bersedia hadir ke Kuansing,” kata Sekretaris DPRD Kuansing, Mastur, Senin (5/ 10) kemarin. Selain Plt Gubri yang hadir, seluruh kepala daerah di Riau, dan juga provinsi tetangga juga diundang untuk menghadiri acara peringatan hari yang bersejarah bagi masyarakat Kuansing ini. Pria yang juga memiliki andil dalam pembentukan Kabupaten Kuantan Singingi ini optimis semua pihak yang telah diundangnya hadir, salahsatunya adalah orang nomor satu di negeri Jalur Lancang Kuning ini. “Dan mari sambut hari jadi kabupaten ini,” kata Sekretaris DPRD Kuansing yang mengurusi soal undangan peringatan hari jadi kabupaten ini.(adv/a)
Petani Bersiap Hadapi Musim Tanam
Joneka Putra Kades Definitif Pulau Binjai MASYARAKAT Desa Pulau Binjai, Kecamatan Kuantan Mudik memilih pemimpinnya. Joneka Putra terpilih sebagai kepala desa defenitif melalui Musyawarah Desa Pemilihan Antar Waktu Kepala Desa Pulau Binjai periode 20132019, yang berlangsung, Selasa (6/ 10). Ia terpilih setelah mengungguli pesaingnya, Efrison yang memperoleh 15 suara. Sedangkan Joneka Putra memperoleh 17 suara.
EPAT 12 Oktober 2015 ini, Kabupaten Kuantan Sing ingi genap berusia 16 tahun. Jelang hari jadi tersebut, Pemkab Kuansing tengah mempersiapkan diri untuk memperingatinya. Geliat peringatan hari jadi kabupaten tidak hanya dirasakan di tingkat kabupaten, namun masyarakat di tingkat kecamatan pun ikut menyambut datangnya hari jadi kabupaten yang terbentuk pada 1999 tersebut. Salah satu yang dilakukan oleh Pemkab Kuansing untuk menyambut HUT adalah dengan melaksanakan pertandingan olahraga antar instansi yang melibatkan seluruh instansi di kabupaten dan kecamatan. “Kami telah melaksanakan pertandingan olahraga antar instansi untuk memeriahkan hari jadi kabupaten. Alhamdulillah, semua peserta antusias menyambutnya,” ujar Asisten I Setda Kuansing, Drs H Erlianto MM, baru-baru ini. Persiapan lain yang dilakukan Pemkab Kuansing adalah mempersiapkan ratusan undangan untuk para tokoh pendiri dan pemuka masyarakat Kuansing yang ada di kampung halaman dan di perantauan. “Untuk tokoh pendiri kabupaten dan tokoh masyarakat kita telah menyebarkan sekurangnya 300 undangan VIP,” kata Sekretar-
“Dan langsung Pak Bupati yang akan menjemputnya ke bandara di Padang,” kata Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kuansing, H Erizon Efendi SAg kepada wartawan, di Telukkuantan, Selasa (6/10) kemarin. Selain bupati, pihaknya bersama sejumlah pejabat Pemkab Kuansing lainnya akan turut mendampingi menyambut tamu Allah tersebut. “Semoga jamaah nantinya selamat hingga ke Tanah Air, dan lancar,” katanya. Oleh karena jamaah haji tiba di Padang dua gelombang, tentu pihaknya baru bisa berangkat ke Kuansing setelah seluruh jamaah tiba di Tanah Air. “Begitu tiba di bandara, setelah dilakukan penyambutan, kami langsung pulang ke Kuansing,”
jelasnya lagi. Erizon Efendi memperkirakan, Bupati H Sukarmis bersama ratusan jamaah haji asal Kuansing akan menempuh perjalanan sekitar 6 jam dari Padang menuju kampung halaman, Kuansing. “Kami perkirakan kalau berangkat jam 3 dari Padang, sekitar pukul 9 nyampai di Kuansing,” katanya. Bupati H Sukarmis, termasuk dirinya sangat berharap jamaah haji pulang dengan selamat dan lancar dalam perjalanan. Disamping itu, pihaknya juga mendo’akan agar jamaah haji ini menjadi haji yang mambrur. “Kami berharap perjalanan lancar dan selamat sampai ke kampung halaman,” harap Erizon.(jps)
benih. Pasalnya, benih padi butuh pasokan air yang cukup. “Itu yang sulitnya sekarang,” katanya. Mayoritas petani, katanya, tengah membersihkan area persawahannya. “Ya, sudah banyak yang mengangsur-angsur, seperti petani kami di Kuantan Mudik, Gunung Toar, Kuantan Tengah dan Sentajo Raya,” katanya. Seluruh masyarakat, petani dan dirinya berharap musim hujan segera tiba, sehingga musim tanam bisa dimulai. “Tentunya guna mengamankan stok beras di kalangan masyarakat kita agar stabil,” harapnya.(adv/a)
Kapolres Berupaya Wujudkan Pilkada Damai TELUKKUANTAN (RP) - Kapolres Kuantan Singingi AKBP Edy Sumardi SIK terus berupaya mewujudkan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Kuantan Singingi 2015 agar berlangsung damai. Salah satu upaya yang dilakukannya adalah melakukan kegiatan safari pilkada dengan menemui seluruh pasangan calon dan para tim sukses di masing-masing posko pemenangan paslon, Senin (5/10) kemarin. Rombongan kapolres mengawali safarinya dengan mendatangi posko pemenangan pasangan nomor urut 3 di Jalan Jalur Dua Telukkuantan. Kapolres disambut langsung oleh calon bupati dan wakil bupati, Mardjan
Ustha-Muslim dan ketua tim pemenangan, Apri SP dan sejumlah tim serta relawan MM. Kemudian safarinya dilanjutkan dengan mengunjungi posko pemenangan pasangan Mursini-Halim di Water Park Pelangi. Di situ dirinya disambut oleh calon Wakil Bupati, H Halim bersama sejumlah tim pemenangannya. Selanjutnya, Kapolres AKBP Edy Sumardi menuju posko pemenangan pasangan Indra Putra-Komperensi (IKO) di sekretariat DPD II Golkar Kuansing di Desa Beringin Telukkuantan. Ia disambut langsung oleh calon Bupati nomor urut 1 Indra Putra, ketua tim Andi Putra serta sejumlah tim dan relawan lainnya.(jps)
TATA LETAK: EKOFAIZIN
PRO-RIAU
32
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur
Plt Gubri Motivasi FORMI Berprestasi di Bali PEKANBARU (RP) - Sekitar 50-an orang yang tergabung dalam Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Riau dijamu di kediaman dinas Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman di Jalan Sisingamangaraja Pekanbaru, Senin (5/10) malam. Makan malam bersama dan berbincang satu sama lain serta mendapatkan pengarahan guna memberikan semangat. Lawatan yang dipimpin Ketua Umum FORMI Riau Ramli Walid tersebut, merupakan silaturahmi kunjungan berikut pamitan, di mana 53 atlet dan official FORMI Riau akan berangkat ke Bali, 9-11 Oktober guna mengikuti Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) III. Membawa nama Riau di kancah nasional, diharapkan prestasi mampu diberi nanti. ‘’Diharapkan dapat membuahkan hasil, harus ada prestasi dari Fornas Bali nanti untuk mengharumkan nama Riau,’’ harap Plt Gubernur Riau. Selain itu ia juga meminta Disparekraf Riau menyiap-
kan program untuk FORMI karena ini bagian dari pariwisata. Pemprov Riau menurutnya perlu memberi motivasi kepada atlet-atlet FORMI untuk berjuang di Fornas III. Karenanya melalui kegiatan malam kemarin, dikatakannya merupakan wujud perhatian pemerintah sebagai motivasi agar mampu berprestasi tentunya. Sementara itu Ketum FORMI Riau Ramli Walid menceritakan kepada Riau Pos di sela makan malam bersama, di mana Fornas III Bali dipusatkan di Denpasar. Di mana Riau akan mengikuti beberapa perlombaan, seperti gerak jalan, lomba senam kreasi daerah, senam ayo bangkit Indonesia, senam jantung sehat, festival layanglayang, BMX yunior, serta permainan olahraga tradisional, enggrang, hadang dan terompa panjang. ‘’Kita sudah latihan lima bulan terakhir dan ini keikutsertaan FORMI Riau kedua kalinya dalam ajang Fornas. Kita menargetkan mampu meraih juara umum, dan mudah-mudahan bisa dicapai,’’ kata Ramli.(egp)
Kakwarda Lantik Pengurus DKD 04 Riau PEKANBARU (RP) - Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka 04 Riau H Azaly Djohan SH melantik pengurus Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pandega Daerah (DKD) 04 Riau, masa bakti 2014-2019, Selasa (6/10) siang. Pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Surya Dumai tersebut, juga dihadiri oleh Ketua Harian Kwarda 04 Riau H OK Nizami Djamil, para andalan daerah dan Ketua Kwarcab 06 Kota Pekanbaru Azharisman Rozie. Hadir saat itu Pamong Saka Bhayangkara Polda Riau AKP Ernis Sitinjak SH SIK, Pamong Saka Wirakartika Korem 031/Wirabima Mayor Inf L Tobing, Pamong Saka Dirgantara Lanud Roesmin Nurjadin Kapten POM Maryatno SH dan undangan lainnya. Dalam sambutannya, Azaly Djohan mengatakan, DKD merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Kwarda Riau untuk pembinaan generasi muda, khususnya pembinaan Pramuka Penegak (usia 16-20 tahun) dan Pramuka Pandega (21-25 tahun). ‘’Pembinaan generasi muda harus dilakukan dengan baik. Karena generasi di masa mendatang harus lebih baik dari hari ini,’’ ujarnya. Di samping itu DKD juga diharapkan agar bisa turut mendorong kembali aktifnya Satuan Karya Pramuka (Saka), sehingga bisa membina generasi muda.(luk)
LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS
BERITA ACARA: Kakwarda Riau Azaly Djohan menandatangani berita acara pelantikan pengurus DKD 04 Riau di Gedung Surya Dumai Pekanbaru, Selasa (6/ 10/2015).
EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS
SEMATKAN PIN: Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman di kediamannya menyematkan pin kepada kontingen FORMI yang akan berangkat mengikuti Fornas di Bali, Selasa (6/10/2015).
Urusan Perizinan Ditangani BP2T Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru ekagusmadiputra@riaupos.co.id
KELUARNYA UU 23/2014, maka peran pemerintah daerah dalam hal ini provinsi terus diperkuat. Salah satunya adalah pelimpahan kewenangan perizinan beberapa sektor. Dengan demikian segala urusan perizinan mulai sekarang dilakukan melalui Badan Pelayanan dan Perizinan Terpadu (BP2T) Provinsi Riau. Sektor-sektor itu antara lain sumber daya mineral dan batubara, minyak dan gas, kemaritiman, perkebunan dan kehutanan serta berbagai sek-
tor lainnya. Karena sebelumnya perizinan untuk sektor tersebut bisa dikeluarkan kabupaten/kota, maka diperlukan sinergitas dalam pelimpahannya, sehingga tidak terkendala dan menyalahi aturan ke depannya. ‘’Pelayanan satu pintu untuk mengefektifkan pelayanan terhadap perizinan dan non perizinan, sudah terbentuk di kabupaten/kota. Melalui Rakor ini untuk pelimpahan kewenangan, 11 sektor ke provinsi dari kabupaten/kota. Diharapkan dapat menyatukan persepsi, harus ada penyerahan-penyerahan kewenangan dan harus segera dituntaskan,’’ kata Plt Gubri H Arsyadjulian-
resmi pemberhentian enam anggota dewan tersebut. ‘’Kami berharap memang kalau bisa lebih cepat. Supaya kami juga tidak pincang dan kewalahan melaksanakan tugas, karena banyak kegiatan di DPRD,’’ kata Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman. Namun demikian, ia juga memahami saat ini tugas Kemendagri bukan saja mengakomodir SK pemberhentian anggota DPRD di Riau yang
PASIRPENGARAIAN (RP) Pembukaan stan pameran pembangunan dan bazar Rohul Ekspo yang berlangsung 712 Oktober akan berlangsung meriah, Rabu (7/12) siang. Pasalnya, hari pertama dibukanya stan pameran pembangun, malam harinya pukul 20.00 WIB, digelar hiburan rakyat yang dipusatkan di Lapangan Rantau Baih, Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah. Tidak tanggung-tanggung, pada acara pembukaan hiburan rakyat tersebut, panitia mendatangkan artis dangdut kondang Ridho Rhoma dan Soneta 2 Band, dengan tujuan menghibur masyarakat Rokan Hulu yang berkunjung ke lokasi pameran. Bahkan pada malam penutupan pameran dan bazar Rohul Ekspo, Rabu (12/10) malamnya, masyarakat yang hadir akan dihibur oleh grup Wali Band. Kabag Humas Setda Rohul
H Syofwan SSos kepada wartawan, Selasa (6/10) menyebutkan, sejumlah iven kegiatan untuk memeriahkan HUT ke16 Kabupaten Rokan Hulu telah dilaksanakan seperti Jelajah Rimba Rohul (JRR) III. Sesuai jadwal, Rabu (6/10), Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi, akan membuka secara resmi pameran pembangunan dan bazar Rohul Ekspo. Turut hadir nantinya Wakil Bupati Rohul Ir H Hafith Syukri MM, Forkopimda dan para kepala SKPD Rohul dan tamu undangan lainnya ‘’Usai dibukanya pameran dan bazaar Rohul Ekspo, Rabu
maju pada Pilkada saja. Melainkan juga memproses SK pemberhentian anggota DPRD yang maju dalam Pilkada serentak. ‘’Tentunya juga Mendagri memiliki SOP, apalagi mereka juga mengurusi SK pemberhentian se-Indonesia. Karena cukup banyak juga anggota DPRD yang maju Pilkada,’’ jelasnya. Politisi Partai Demokrat ini menjelaskan, bahwa saat ini banyak kegiatan di DPRD yang sedang digesa. Misalnya saja pembahasan APBD Perubahan
2015. Beberapa Panitia Khusus (Pansus) seperti Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Pansus Kearifan Lokal dan Kebudayaan Melayu, Pansus Tanah Ulayat dan beberapa Pansus lainnya. ‘’Tentunya kegiatan-kegiatan tersebut harus digesa. Untuk itu kami harapkan agar Mendagri segera mengeluarkan SK, sehingga dapat dilakukan proses PAW. Tujuannya agar segala proses di DPRD Riau dapat berjalan lancar,’’ tuturnya.(sol)
Terobosan Ekonomi Disiapkan Sambungan dari hal. 21 pihak swasta hingga seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada di lingkungan Pemprov Riau. ‘’Terobosanterobosan harus dilakukan terkait hal tersebut (kerugian Rp22 triliun akibat asap), jadi harus berbuat dan dimulai. Apa yang bisa dilakukan untuk menutupi hal tersebut harus dilaksanakan,’’ ajak Plt Gubernur Riau. REDAKTUR: RINALDI
sional Penyelamatan Sumber Daya Alam (GN-PSDA) bersama KPK RI. ‘’Reformasi birokrasi, reformasi di administrasi, bagaimana efektivitas pelayanan dan pengawasan harus berjalan. Jadi harus bisa mengedukasi dinas terkait di kabupaten/kota untuk melaksanakan itu,’’ sambungnya. Sementara itu Kepala BP2T Provinsi Riau Evarevita, jelang dialog dan pemaparan mengatakan, ada urusan konkuren dan urusan absolut antara pusat, provinsi dan kabupaten/ kota. Begitu juga pelayanan perizinan memang sudah harus melimpahkan perizinan sektor-sektor tertentu kepada
provinsi sesuai UU 23/2014. ‘’Provinsi sudah siap menerima, perangkat, SDM semua kita siapkan hingga Oktober 2016 sesuai imbauan dari beberapa kementrian terkait. Begitu juga dokumen penganggaran dan personel,’’ ujarnya. Mengenai pelimpahan kewenangan, ditambahkannya memang dokumen sudah harus diserahkan ke provinsi mulai sekarang. Di mana hal tersebut akan menjadi kewenangan provinsi. Selain itu katanya, seluruh kabupaten/ kota sudah melimpahkan perizinan, tinggal perangkatnya yang harus disusun, serta mekanismenya harus dilakukan untuk percepatan.(rnl)
Hiburan Rakyat, Datangkan Ridho Rhoma dan Wali Band
SK Mendagri Jadi Kendala Sambungan dari hal. 21
di Rachman, Selasa (6/10). Disampaikannya usai membuka Rakor Pelayanan Terpadu Satu Pintu untuk mengefektifkan pelayanan terhadap perizinan dan non perizinan yang digelar di Ballroom Hotel Jatra Pekanbaru. Dijelaskan Andi sapaan akrabnya, untuk sementara dalam persiapan pelimpahan kewenangan tersebut terus disinergikan. Menurutnya, Pemprov sesuai UU 23/2014 sudah memberi waktu untuk bisa diselesaikan. Karenanya melalui Rakor kemarin diharapkan bisa diinventarisir. Berikut mempersiapkan kewenangan konkuren. Di samping juga ada pengawasan melalui Gerakan Na-
Seperti dicontohkannya, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf ) supaya dapat mendorong sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Sehingga mampu membangkitkan gairah perekonomian yang memang diakuinya sekarang tengah lesu. Ditambah dengan dampak kerugian yang dialami akibat asap. Demikian pula dinas lain juga dituntut harus lebih serius dalam membahas permasalah-
an yang terjadi. Dengan tetap bersinergi satu sama lain, guna mendukung peningkatan berbagai sektor. Juga lanjutnya, diperlukan infrastruktur yang memadai dan harus mulai dilakukan dari sekarang. ‘’Misalnya pariwisata, ekonomi kecil, UMKM, Perindag semuanya harus bersatu dalam menyiapkan langkah terobosan peningkatan perekonomian daerah,’’ tambahnya.(rnl)
malamnya, Bupati Rohul akan membuka hiburan rakyat dengan mendatangkan artis Ridho Rhoma dan Soneta 2 Band. Kita berharap seluruh masyarakat Rohul untuk dapat bersama-sama menyemarakan iven kegiatan yang dilaksanakan Pemkab Rohul untuk memeriahkan HUT ke-16 Rohul,’’ sebutnya. Jadwal HUT Rohul lainnya, sebut Sofwan lagi, pada Kamis 8 Oktober pukul 09.00 WIB digelar peresmian Gedung Palang Merah Indonesia (PMI), di kawasan Kelurahan Pasir Pangaraian Kecamatan Rambah. Mantan Kabag Tapem Setda
Rohul itu menjelaskan, selain pameran dan bazar Rohul Ekspo, Sabtu (10/10) pukul 14.00 WIB, digelar panjat pinang massal, yang digelar tepi Sungai Batang Lubuh atau di Kawasan Water Front City Puja Sera Pasirpengaraian. Lalu, pada malamnya Pukul 20.00 WIB, digelar pembukaan Kemilau Seni Serumpun Melayu (KSRM) yang dipusatkan di Gedung Daerah Rokan Hulu, yang dihadiri peserta dari tiga negara tetangga. Sementara Ahad, (11/10) siang pukul 10.00 WIB, digelar pembukaan Kicau Mania Rokan Hulu yang di pusatkan di
Lapangan Rantau Baih. Siangnya pada pukul 14.00 WIB dilanjutkan pembukaan pawai Rohul Creative Carnaval (RCC) yang dilepas dari depan Pasar Modern Kampung Padang Desa Rambah Tengah Utara (RTU) Kecamatan Rambah, sekaligus pawai mobil hias, dari seluruh satuan perangkat kerja daerah (SKDP) di jajaran Pemkab Rohul. Ahad malam dilanjutkan ramah tamah Bupati Rohul Drs H Achmad MSi, Wabup Rohul Ir Hafith Syukri, Sekda dan pejabat di jajaran Pemkab dengan para pendiri dan tokoh masyarakat di rumah dinas bupati di Kompleks Perkantoran Bina Praja Pemda,’’ sebutnya. Sementara puncak HUT akan digelar Senin (12/10) pukul 08.00 WIB, dengan menggelar upacara peringatan yang dipusatkan di halaman kantor bupati. Siangnya, pukul 14.00 WIB, dilanjutkan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Rohul, di Gedung DPRD Rohul.(epp)
Mirip Sudirman, Plt Gubri Ajak Wila Salaman Sambungan dari hal. 21 Firdaus MT, Bupati Kampar Jefry Noor dan segenap undangan lainnya. ‘’Drama yang ditunjukan anak-anak kita itu bagus,’’ singkat Plt Gubri kepada Riau Pos saat itu. Penasaran para penikmat drama ini muncul karena ingin melihat seperti apa sosok panglima besar itu. Begitu sosok Jenderal Sudirman muncul, angguk-angguk kepala penontonnya terlihat dan menggambarkan begitulah kiranya sosok Jenderal Sudirman, walau ini hanya pemeran drama saja. ‘’Itu dia Jenderal Sudirman, mirip ya dengan yang di foto-foto,’’ kata seorang warga, Amelia yang ikut menyaksikan perayaan HUT TNI ke-70 di Lanud itu. Sudirman lahir di desa yang bernama Bantar Barang, Purbalingga, Jawa Tengah pada tanggal 24 Januari 1916 silam. Sudiman lahir di lingkungan keluarga yang taat pada agama. Sejak kecil ia sudah diberi ilmu agama sebagai bekal kehidupannya. Cerita-cerita kepahlawanan juga diajarkan, etika dan tata krama priyayi serta etos kerja dan kebersamaan. Sepanjang drama berlangsung,
mata para tamu HUT TNI ke-70 tidak lepas dari podium drama. Meski suasana di lingkungan Lanud diselimuti oleh asap kebakaran hutan dan lahan. Namun anakanak santri itu tetap mampu tampil memukau sesuai dengan peran masing-masing. Baik yang menjadi penjajah Jepang, maupun penjajah Belanda, dengan kostum yang dikenakan persis mirip. Begitu juga pemeran Soekarno-Hatta. Diceritakan juga, selama 350 tahun Indonesia dijajah oleh Belanda, penjajahan itu sudah sangat menyakitkan dan menggoreskan luka yang mendalam pada rakyat Indonesia, ditambah lagi penjajahan Jepang yang hanya 3,5 tahun dengan kekejaman dan kekejiannya sangat terasa tiada ampun. Dalam sejarahnya, Sudirman tumbuh besar dengan ilmu agama yang mantap di bawah bimbingan Kyai Haji Qahar. Sudirman adalah pemuda yang taat agama dan selalu salat tepat waktu. Beliau sudah menunjukkan kemampuannya dalam memimpin dan berorganisasi dan dihormati oleh masyarakat. Tepat pada hari Jumat tanggal 17 Agustus 1945, dengan semangat
dan tekad yang sudah bulat, Soekarno dan Hatta serta atas nama bangsa Indonesia memproklamirkan kemerdekaan bangsa Indonesia, menyebarkan aroma kebebasan dan kebahagiaan. Sudirman wafat pada 29 Januari 1950, saat merah putih telah berkibar di seluruh pelosok nusantara. Terlaksananya drama kolosal Jenderal Sudirman ini penanggung jawabnya adalah Dandim 0301 Pekanbaru Letnan Kolonel Infantri Muhammad Ilyas, Pembina Mayor Infantri Salmon Tarigan, Kapten Arhanud Panca, Pelda Gatot Suseno, Muhammad Khanif SHi, pelatih dari Sanggar Latah Tuah UIN Suska Riau, Sutradara Sri Bintang Gita Sugama. Usai tampil, tanpa ragu, Plt Gubri meminta ingin bertemu langsung dengan Wila sang pemeran Jenderal Sudirman di tenda tamu VIP, hanya sekadar ingin mengucapkan selamat, karena tampil persis mirip Sudirman di masa perjuangan dahulu. ‘’Senang juga, mendapat aplaus dari Plt Gubri dan pejabat kabupaten/kota, serta para TNI,’’ ungkap Wila.*** TATA LETAK: SYUKRI
085363264599 Riau Pos
RABU, 7 OKTOBER 2015
HALAMAN 33
Alamak, ABG Jual ABG Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id
PRAKTIK prostitusi di Kota Pekanbaru makin mengkhawatirkan. Pasalnya, praktik ini sudah menyasar anak di bawah umur. Terbongkarnya praktik prostitusi anak baru gede (ABG) ini pun tak lazim. MA
(17) melaporkan YP ke polisi karena jasa kencannya tidak dibayar pria YP. Mereka berkencan di salah satu hotel di Jalan HR Soebrantas, Senin malam (5/10) sekitar pukul 21.00 WIB. Ironisnya, MA ‘’dijual’’ oleh teman wanitanya berinisial SL (15) dan GT (17). B erd as a rka n hasil pemerik-
YP saat ini sedang diburu. Anggota sudah mengetahui ciri-ciri dan identitasnya. Dalam waktu dekat bakal tertangkap. AKP BIMO ARYANTO Kasatreskrim Polresta Pekanbaru
saan unit PPA Satreskrim Polresta Pekanbaru diketahui YP
meminta kepada SL dan GT untuk mencarikan anak di
bawah umur yang bisa dipakai memuaskan hawa nafsunya. Kemudian SL dan GT menawarkan MA kepada YP. Setelah disepakati, mereka bertemu di salah satu hotel di Jalan HR Soebrantas. Disepakati juga, uang jasa melayani kencan Rp500 ribu. Usai berkencan di salah Baca Alamak Halaman 39
Saat Kabut Asap Kian Parah di Kota Pekanbaru
Warga Rela Sisihkan Uang Demi Oksigen
MIRSHAL/RIAU POS
ANTRE: Warga yang ingin membeli gas 3 kg antre panjang saat operasi pasar di Kelurahan Tangkerang Labuai, beberapa hari lalu.
Kabut asap yang menyelimuti Kota Pekanbaru kian parah. Masker hijau yang banyak diberikan dirasa belum cukup membantu. Warga pun harus rela menyisihkan uang demi bisa membeli oksigen.
Sudah 3.000 Tabung Gas 3 Kg Disalurkan KOTA (RP) - Mengatasi kelangkaan gas elpiji 3 kilogram (kg) yang terjadi akhir-akhir ini, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota bergerak cepat mengadakan operasi pasar. Sudah 3.000 lebih tabung gas susidi yang disalurkan ke masyarakat dengan harga Rp16 ribu per tabung. Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disperindag Kota Pekanbaru Mas Irba H Sulaiman mengatakan, operasi pasar dilaksanakan sejak dua pekan terakhir. Setiap titik distribusi mendapat jatah sebanyak 560 tabung.
Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id
Baca Sudah Halaman 39
Mardianto: Semua Tergantung Wako KOTA (RP) - Pengamat perkotaan Mardianto Manan angkat bicara soal pendirian puluhan tower microcell di penjuru Kota Pekanbaru. Menurutnya, permasalahan ini akan selesai jika Wali Kota Pekanbaru bertindak tegas. ‘’Kalau Wako mau tegas, semua bisa lebih baik dan tertata,” ungkap Mardianto kepada Riau Pos, Selasa (6/10). MARDIANTO Banyaknya tower microcell yang MANAN sudah berdiri meski belum mengantongi izin mendirikan bangunan, menurut Mardianto membuktikan bahwa yang mengatur penataan kota ini pengusaha, bukan wali kota. ‘’Di Kota Pekanbaru ini, sistemnya dibangun dulu, baru diurus izin. Itu pasti dapat. Duit bermain. Setebal apapun bajanya, kalau pelurunya emas, lolos itu,” sindir Mardianto. Baca Mardianto Halaman 39
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
MG1/MIRSHAL/RIAU POS
PASANG REGULATOR: Petugas Apotek Asean 2, Jalan Ahmad Yani sedang menyiapkan regulator tabung oksigen yang dibeli pengunjung, Selasa (6/10/2015). Permintaan tabung oksigen meningkat hingga seratus persen sejak bencana kabut asap melanda Kota Pekanbaru.
APOTEK-apotek kini tak pernah sepi. Pelanggan silih berganti mendatangj pusat penjualan obat dan perlengkapan kesehatan tersebut. Rata-rata dari mereka membeli masker dan tabung oksigen. Ada pula
yang membeli obat batuk, regulator dan alat pernafasan lainnya. Keramaian itu terlihat di Apotek Asean 2, Jalan Ahmad Yani, Selasa (6/10). Puluhan kardus masker terjual dalam sehari. Belum lagi permintaan tabung oksigen yang membeludak setiap harinya. Karyawan apotek tersebut, Didik Heru Cokro mengaku, memang sejak asap melanda, penjualan masker mengalami peningkatan hingga dua ratus persen. Jenis masker yang paling diminati saat ini ialah N 95 yang dibanderol dengan harga Rp12.500 per buah. Selain N95 yang kualitasnya bagus, masker aneka warna Baca Warga Halaman 39
Yuzamri Yakub Tutup Usia MARPOYAN DAMAI (RP) Innalillahi wainnailaihi rojiuun. Kota Pekanbaru berduka. Salah satu birokrat terbaik yang pernah mengabdikan diri di jajaran Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, mantan Plt Sekretaris Kota (Sekko) Drs H Yuzamri Yakub MPd tutup usia, Selasa (6/10) sekitar pukul 09.30 WIB di RSUD Dumai. Informasi yang berhasil dirangkum menyebutkan, ia sebelumnya pergi melakukan pemeriksaan kesehatan ke
Melaka, Malaysia. ‘’Kebiasaan almarhum dari Melaka pasti langsung ke rumah anaknya yang ada di Dumai. Dan ternyata ketika di Dumai, siang (Senin, 5/10) kemarin almarhum mengalami sesak nafas dan langsung dilarikan ke rumah sakit,’’ sebut Kasubag Pengolahan Informasi dan Pengaduan Masyarakat Sekretariat Kota Pekanbaru Mawardi. Sempat dirawat sehari, rencananya Selasa pagi kemarin pihak keluarga akan menjenguk
ke rumah sakit tersebut. Namun ternyata Allah SWT berkehendak lain. ’’Pagi-pagi tadi anak almarhum yang ada di Dumai nelepon dan mengabarkan bahwaaAlmarhum sudah meninggal dunia,’’ lanjutnya. Kemarin, ratusan warga dan para pejabat di lingkungan Pemko Pekanbaru sudah memadati Jalan Kereta Api, Kecamatan Marpoyan Damai. Mereka bersiap-siap menyambut kedatangan jenazah Baca Yuzamri Halaman 39
MG2/MIRSHAL/RIAU POS
BERDOA: Keluarga dan rekan terdekat mendoakan almarhum Yuzamri Yakub di rumah duka, Jalan Kereta Api, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai, Selasa (6/10/2015).
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
34
METROPOLIS
Selokan Pasar Kodim Dipenuhi Sampah
SARJANA KEPERAWATAN: Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau H Erwin SKep MKep, menyaksikan penandatanganan berkas sarjana Program Studi Ilmu Keperawatan, Selasa (6/10/2015).
SUKAJADI (RP) - Secara kasat mata Pasar Kodim terlihat cukup bersih untuk golongan pasar tradisional. Namun, jika diperhatikan secara ditail, onggokan sampah mengapung di sepanjang selokan yang berada di pasar tersebut. Tepatnya di bawah jembatan kayu tempat pedagang membuka lapak. Hampir di sepanjang selokan tersebut tak luput dari tumpukan sampah. Sampah tersebut diduga berasal dari para pedagang yang berada di sekitar lokasi. Saat Riau Pos menanyakan hal tersebut kepada salah seorang pedagang, Amri, ia mengaku memang terkadang pedagang membuang sampah di selokan. Namun, ia beralasan di sekitar pasar tak ada tempat pembuangan sampah yang permanen. “Ya terkadang memang kita terpaksa buang sampah di selokan. Habis tak ada tempat sampah disekitar sini,” ungkap warga Jalan Delima tersebut, Senin (5/10). Menurutnya, saat ini memang mereka perlu tempat sampah khusus. Di sisi lain, pedagang ada pula yang membantah telah membuang sampah di tempat tersebut. Awik misalnya, pedagang bumbu dapur tersebut mengaku sampah bukan sepenuhnya berasal dari pedagang. “Yang buang sampah di selokan bukan pedagang saja. Masyarakat lain juga membuang sampah di sini. Saat air pasang, sampah terbawa hingga kemari,” jelasnya. Untuk itu ia berharap nantinya ada tempat pembuangan sampah khusus permanen yang khusus disediakan untuk pedagang. Sehingga hal tersebut tak terjadi lagi. Selain itu, kesadaran pedagang untuk membuang sampah pada tempatnya juga harus ditingkatkan lagi. Sebab menjaga kebersihan bukan hanya tanggung jawab petugas kebersihan saja.(mg3)
REDAKTUR: ADE CHANDRA
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
HUMAS PSIK-UNRI
PSIK Unri Lulus 100 Persen Laporan DESRIANDI CANDRA, Tampam desriandi-candra@riaupos.co.id
PROGRAM Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau (PSIK-Unri), kembali menunjukkan produktivitasnya dalam mencetak perawatperawat professional dengan melepas 89 sarjana keperawatan dan mengangkat 56 profesi ners. Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau H Erwin SKp MKep menyebutkan, dari 56 profesi ners tersebut, mereka lulus 100 persen dalam Uji Kompetensi Ners Indonesia yang diselenggarakan secara nasional.
Menurut H Erwin saat acara Angkat Sumpah Ners Angkatan XVII dan Pelepasan Sarjana Keperawatan XVIII, Selasa (6/10), ini semua tidak lepas dari semangat dan kerja sama berbagai pihak. Dalam tahun ini, PSIKUnri juga telah mendapatkan predikat terbaik dengan Akreditas A, merupakan satu-satunya di Sumatera. PSIK Unri yang akan menjadi fakultas ke-10 akhir tahun ini, sudah melakukan beberapa kerja sama internasional untuk meningkatkan khasanah perawatan. Di antaranya dengan pertukaran mahasiswa. Di mana baru-baru ini Hongkong Polythecnic University mengirimkan mahasiswanya untuk mendapatkan pengalaman di Indonesia dan begitu juga
PSIK-Unri telah pula mengirimkan mahasiswanya ke Hongkong. Kemudian pada 24-25 Oktober 2015, PSIK juga akan mengadakan seminar internasional di bidang keperawatan yang diikuti sedikitnya 5 negara yakni Bangladesh, Malaysia, India, Inggris dan Indonesia. Plt Gubri yang diwakili Kadis Kesehatan Riau H Andra Sjafril SKM MKes, mengajak para lulusan keperawatan bersama-sama meningkatkan kualitas pelayanan sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat. Dirut RSUD Arifin Achmad dr H Nuzelly Husnadi MARS menawarkan pemuncak ners menjadi perawat di RSUD. ‘’Akan kami prioritaskan,’’ tutur Nuzelly.(ade)
30 Personel Korem 031/WB Naik Pangkat KOTA (RP) - Sebanyak 30 personel TNI Angkatan Darat yang bertugas di lingkungan Komando Resort Militer (Korem) 031/ Wirabima, mendapat kesempatan naik pangkat lebih tinggi satu tingkat dari sebelumnya pada 1 Oktober 2015 lalu. Ke30 personel yang dipromosikan naik pangkat tersebut di antaranya 11 personel dari bintara, 10 personel dari tamtama, 4 personel dari perwira pertama (Pama) dan 5 personel dari perwira menengah (Pamen). Upacara kenaikan pangkat ini dilaksanakan di Markas Korem 031/Wirabima, Selasa (6/10) pagi. Upara yang dimulai pukul 08.00 WIB itu dipimpin Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han). Hadir pada upacara kenaikan pangkat itu Kasrem 031/Wirabima Kolonel Czi I Nyoman Parwata SE MSi, Komandan Detasemen Polisi Militer (Dan Denpom) Johny Pelupseesy, para kasi, serta seluruh prajurit TNI dan PNS di lingkungan Makorem 031/WB. Komandan Korem 031/Wirabima dalam sambutannya mengatakan, kenaikan pangkat yang diberikan kepada 30 personel TNI yang bertugas di lingkungan Korem 031/WB ini bukan diberikan begitu saja. Akan tetapi kenaikan pangkat tersebut merupakan hasil jerih payah dari para prajurit itu sendiri. ‘’Prestasinya mereka ini tidak diberikan oleh negara cuma-cuma begitu saja. Itu ada prosedurnya. Kalau dari prada ke Pratu itu perlu waktu 3 tahun untuk dilakukan penilaian terhadap kinerjanya. Ini dilakukan penilaian setiap enam bulan sekali,’’ ucapnya.(lim)
TATA LETAK: SYUKRI
Riau Pos
METROPOLIS
RABU, 7 OKTOBER 2015
35
Krisis Listrik Tidak Akan Pengaruhi Investor
K
OTA Pekanbaru kini ru tin dikenai pemadaman listrik bergilir oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN). Meski kondisi ini dinilai tidak nyaman, Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT menilai pemadaman takkan mempengaruhi investor. Pemadaman akan diatasi dengan di-
bangunnya beberapa pembangkit listrik baru. Pemadaman listrik dilakukan di Pekanbaru oleh PLN dengan alasan terjadinya krisis air di Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang. Kondisi ini melengkapi penderitaan masyarakat yang sudah lebih dari sebulan terakhir diterpa kabut asap.
Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT, Selasa (6/10) mengatakan terjadinya pemadaman listrik bergilir ini tidak akan membuat investor menarik modal dari Pekanbaru.’’Dengan didirikannya pembangkit listrik baru, masalah ini bisa selesai,’’ujar Firdaus. Ia melanjutkan, investor saat
ini maklum dengan terjadinya pemadaman listrik bergilir. Karena, kondisi ini terjadi akibat debit air yang tidak mencukupi di PLTA Koto Panjang. Pemadaman listrik dan kabut asap yang kini melanda Pekanbaru memang dinilai tidak menguntungkan. Dampak ekonomi hingga lumpuhnya aktivitas trans-
portasi udara tak terhindarkan terjadi akibat hal ini.’’Ini hanya sementara. Pekanbaru masih harum dan menjadi daya tarik bagi investor,’’urainya. Hal ini karena posisi Pekanbaru sebagai kota perdagangan dan jasa. ’’Letak Pekanbaru strategis di antara Malaysia dan Singapura. Pertambahan ekonomi ka-
mi juga tertinggi di Sumatera,’’imbuhnya. Karena itu pula, potensi dan letak strategis ini nanti akan terdukung dengan mulai dioperasikannya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2×110 di Tenayan Raya. ’’Mudah-mudahan tahun depan sudah berfungsi,’’tutupnya.(adv/a)
Bulan Depan, Bus Pemko yang Masuk Jurang Mulai Diperbaiki
HUMAS PEMKO
TINJAU PROYEK: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT meninjau proyek pembangunan di Jalan Cengkeh, belum lama ini.
SATU unit bus Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru beberapa waktu lalu masuk jurang di Sumatera Barat. Perbaikan bus ini direncanakan mulai dikerjakan bulan depan. Perbaikan dipastikan segera terlaksana karena Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) Kota Pekanbaru 2015 sudah disahkan. Anggaran perbaikan ini memang dimasukkan ke dalam ajuan RAPBD-P. Sebelumnya, satu unit bus roda empat milik Pemko Pekanbaru terjun ke jurang lebih kurang sedalam 15 meter di kawasan Kelok Sikumbang, Jorong Subarang, Batipuh Ateh, Kecamatan Batipuh, Kabupaten Tanah Datar, Sabtu (2/5) sekitar pukul 09.40 WIB saat dipinjam untuk membawa anak sekolah. Dipastikan, kecelakaan disebabkan bus terlalu menepi saat berpapasan dengan sebuah truk. Untuk perbaikan sendiri, Pemko
memilih dilakukan di Sumbar, karena langkah ini dinilai lebih efisien dan memakan dana lebih sedikit. Adanya kepastian bulan depan bus ini akan diperbaiki diungkapkan Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan Sekretariat Kota Pekanbaru Khambarialdy, Selasa (6/10). ’’Kemarin diajukan (APBDP). bulan depan dikerjakan,’’ sebut Khambarialdy. Berapa anggaran yang akan dihabiskan nanti, ia mengatakan hal tersebut tergantung dari penghitungan pihak karoseri. ’’Kami minta RAB (rencana anggaran belanja) dari mereka. Setelah itu kami siapkan anggarannya,’’paparnya. Pihaknya memperkirakan perbaikan bus tersebut akan memakan biaya yang banyak. Karena mulai dari sebagian bus hingga mesinnya rusak.’’Yang akan diperbaiki bodynya dulu. Setelah itu mesin,’’ paparnya.(adv/a)
Pengaspalan Jalan Menuju Perumahan Masyarakat Segera Dilakukan DALAM visi menjadikan Kota Pekanbaru sebagai kota metropolitan, Pemerintah Kota Pekanbaru mulai menggesa pengaspalan sejumlah jalan menuju perumahan masyarakat. Salah satunya ialah Jalan Citra yang terdapat di Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir. Saat ini Pemko menargetkan sejumlah pengaspalan jalan tersebut akan rampung pada tahun ini. Disebutkan Lurah Limbungan
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
Khairunas SSos, perencanaan pengaspalan jalan tersebut sudah direncanakan pemerintah dari beberapa bulan yang lalu dan saat ini sudah mulai direalisasikan satu-persatu. ”Hari ini kami sudah mulai mengukur jalan citra, total keseluruhan jalan yang akan diaspal sepanjang 1.200 meter,”ucapnya saat di lokasi pengukuran Jalan Citra, Selasa (6/ 10). Menurutnya, penggesaan pe-
ngaspalan jalan tersebut merupakan wujud dan realisasi visi pemerintah Kota Pekanbaru dalam mewujudkan Pekanbaru menjadi kota metropolitan. Sehingga untuk itu pemerintah merasa perlu memberikan fasilitas jalan yang layak kepada masyarakat. Memang jalan merupakan sebuah fasilitas penunjang utama yang diperlukan dalam menghubungkan masyarakat dalam berkegiatan seharihari.
Karena sambung Khairunas, jalan merupakan kunci akses. Yang mana nantinya dengan fasilitas layak yang diberikan pemerintah kota dapat meningkatkan sektor perekonomian. Jauh daripada itu, fasilitas jalan yang diberikan menandakan perhatian penuh yang selama ini diutamakan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru kepada masyarakat.”Respon masyarakat sangat baik sekali, walaupun kita berada diujung kota namun perhatian pemerintah
sampai ke kita,”ucapnya. Sementara itu, Lena (42) salah seorang warga Limbungan yang tinggal di Jalan Citra, kepada Riau Pos menyebutkan memang perencanaan pengaspalan jalan tersebut sangat diapresiasi oleh masyarakat. Ia sendiri merasa pemerataan pembangunan yang diprogramkan pemerintah saat ini dapat dirasakan masyarakat. Memang jarak yang jauh dari perkotaan membuat masyarakat agak sedikit pesimis akan per-
hatian pemerintah. Namun dengan realisasi yang telah dilaksanakan, ia secara pribadi optimis pemerataan pembangunan akan ikut dirasakan masyarakat kususnya yang tinggal di pinggiran Kota Pekanbaru. ”Mudah-mudahan ke depan tidak hanya jalan ini saja dan bisa merata ke seluruh daerah di Kota Pekanbaru, tidak hanya Rumbai Pesisir saja harapannya dapat keseluruh daerah pinggiran Kota Pekanbaru,”urainya.(adv/b)
TATA LETAK: EKOFAIZIN
SOCIETY
36
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Selamat Ulang Tahun Ke-70, TNI Harus Kuat Bersama Rakyat
Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman memeriksa pasukan saat menjadi inspektur upacara HUT ke-70 TNI di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru.
Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman salam komando bersama Forkopimda saat Upacara HUT ke-70 TNI di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru.
PKK dan BK3S Riau Bagi-bagi Masker
P
Plt Ketua TP PKK Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi memasangkan masker kepada seorang anak saat menghadiri kegiatan Badan Penghubung dan TP PKK Provinsi Riau Peduli Kabut Asap di Desa Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir.
LT Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rahman menghadiri dan bertindak sebagai Inspektur Up acara (Irup) pada peringatan HUT ke-70 TNI di pangkalan militer Lanud TNI AU Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Senin (5/10). Hadir dalam kesempatan tersebut tiga jenderal bintang satu dan beberapa kepala daerah dari kabupaten/kota. Selain itu pemerintah, terus melakukan upaya-upaya pelayanan kesehatan mengingat kondisi asap yang masih pekat. Dengan menyediakan posko-posko kesehatan dan mengerahkan seluruh potensi tenaga medis. Selain itu unsur organisasi perempuan di Riau, seperti TP PKK dan BK3S juga berkontribusi dalam pelayanan kesehatan dengan membagi-bagi masker. “Bersama-sama rakyat, kami yakin TNI kuat, kebat dan profesional ke depannya. Serta tentunya akan siap Mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian,” kata Plt Gubri yang membacakan pidato Presiden RI di hadapan ribuan personel TNI. Acara tersebut dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Riau serta unsur FKPPI Provinsi Riau dan veteran di Riau. Dalam acara yang berlangsung meriah tersebut, TNI melakukan beberapa atraksi, seperti simulasi, paralayang, dan lainnya. Di sisi lain sebelumnya, Ahad lalu Tim Penggerak PKK Provinsi Riau bekerja sama dengan Badan Penghubung Provinsi Riau melakukan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan di Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir. Hadir dalam kesempatan tersebut Plt Ketua TP PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi. “Ini sebagai bentuk perhatian kita untuk melindungi warga dari bahaya asap yang menyelimuti Riau. Makanya selain pemberian masker, juga kita berikan vitamin untuk kekebalan warga,” ujar Sisilita. Sisilita yang juga Ketua BK3S juga membagikan 3.500 masker kepada pedagang kecil di tiga pasar tradisional di Pekanbaru akhir pekan lalu. Setiap masker dikemas bersama susu, vitamin, dan air mineral, sehingga bisa langsung dikonsumsi. Dalam kesempatan tersebut Ketua BK3S Riau didampingi Wakil Ketua BK3S Rovanita Rama.(adv)
Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman menyematkan tanda penghargaan saat upacara HUT ke-70 TNI di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru.
Ketua BK3S Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi, mengikuti bakti sosial kesehatan dengan membagikan masker dan obatobatan kepada pedagang Pasar Pusat dan Pasar Agus Salim, Pekanbaru.
Narasi: EKA GUSMADI PUTRA Foto-foto: HUMAS PEMPROV RIAU
Ketua BK3S Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi, memasangkan masker kepada pedagang saat bakti sosial kesehatan di Pasar Pagi Arengka.
Ketua BK3S Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi, memasangkan masker kepada pedagang saat Bakti Sosial Kesehatan BK3S Provinsi Riau di Pasar Pagi Arengka.
Ketua BK3S Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi bakti sosial kesehatan di Pasar Pagi Arengka. REDAKTUR: ADE CHANDRA
Plt Ketua TP PKK Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi memberikan pengarahan kepada masyarakat saat menghadiri kegiatan Badan Penghubung dan TP PKK Provinsi Riau Peduli Kabut Asap di Desa Okura.
Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman dipasangkan jaket kehormatan dari Danrem 031 Wirabima usai upacara HUT ke-70 TNI di Lanud Roesmin Nurjadin.
Ketua BK3S Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi memasangkan masker kepada pedagang saat bakti sosial kesehatan di Pasar Pagi Arengka.
Plt Ketua TP PKK Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi memasangkan masker kepada masyarakat, saat menghadiri kegiatan Badan Penghubung dan TP PKK Provinsi Riau Peduli Kabut Asap di Desa Okura.
Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman bersama undangan saat Upacara HUT ke-70 TNI di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru. TATA LETAK: EFAN
METROKRIMINAL
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
Kendaraan Tak Lengkap Komponen Tak Akan Dikeluarkan KOTA (RP) - Banyaknya kendaraan yang terjaring di Polresta Pekanbaru karena pelanggaran lalu lintas, membuat pihak kepolisian khususnya Satlantas Polresta Pekanbaru membuat kebijakan. Kebijakan tersebut yakni setiap kendaraan yang sudah melalui proses sidang di pengadilan, pada saat pengambilan sepeda motornya wajib melengkapi komponen kendaraannya. Sementara yang membawa wajib memiliki SIM serta menggunakan helm ZULANDA SNI. ‘’Jika yang terjaring adalah pelajar, akan membuat surat pernyataan yang diketahui oleh orang tua dan sekolahnya,’’ ujar Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Zulanda SIK, Selasa (6/10). Zulanda mengatakan komponen kendaraannya seperti spion, lampu yang sesuai ketentuan, knalpot tidak racing dan kelengkapan lainnya termasuk helm SNI, serta menunjukkan surat- surat kendaraannya atau bukti kepemilikan yang sah. Sementara yang membawa kendaraan tersebut pada saat keluar dari Polresta Pekanbaru wajib memiliki SIM sesuai dengan kendaraan yang dibawa. ‘’Kebijakan aturan yang dibuat oleh pihak Satlantas tersebut untuk mencegah kembali timbulnya pelangggaran lalu lintas yang disebabkan oleh pelanggaran yang sama. Jadi jika tidak dilengkapi jangan harap kendaraan bisa diambil,’’ tambahnya.(hsb)
Korban Dibius, Mobil Dilarikan Laporan HASANAL BULKIAH, Limapuluh hasanal-bulkiah@riaupos.co.id
AS (35) dan TH (42) warga asal Sumatera Utara kembali harus merasakan dinginnya sel tahanan. Pasalnya kedua tersangka yang pernah dihukum dalam kasus narkoba ini, kembali ditangkap atas kasus pencurian roda empat dengan modus membius korban. Kedua pria ini ditangkap Polsek Limapuluh, Ahad (4/10) di jalan lintas Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis saat melarikan diri. Penangkapan kedua tersangka yang bakal mendekam
dalam penjara selama tujuh tahun ini berawal dari laporan korban Ikral Dinata (38) pada Sabtu (3/10) lalu ke Mapolsek Limapuluh, atas kejadian yang menimpa dirinya. Kejadian berawal ketika korban yang sehari-hari bekerja sebagai pengusaha rental mobil sekaligus sopir ini mendapat orderan membawa kedua tersangka dari Sumatera Barat ke Pekanbaru. Sesampai di Pekanbaru kedua tersangka mengajak Ikral mampir ke tempat penginapannya di Kecamatan Limapuluh. Karena merasa sudah kenal, korban tanpa ragu ikut ke penginapan mereka. Setiban-
ya di dalam kamar selanjutnya korban diberi minuman oleh kedua tersangka berupa kopi susu yang dicampur obat bius sehingga korban tertidur. Ssetelah terbangun pukul 01.45 WIB, pelapor tidak menemukan kunci mobil yang berada di dalam saku celananya sebelah kanan serta setelah melihat mobil diparkiran ternyata mobil telah hilang dicuri oleh dua orang pelaku. Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian Rp160 juta. Merasa dirugikan korban membuat laporan ke Mapolsek Mimapuluh. Berdasarkan laporan resmi yang disampaikan korban, se-
lanjutnya dilakukan olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan saksi-saksi serta penyelidikan lebih lanjut terhadap kedua tersangka. Berdasakan pelacakan terhadap GPS yang terpasang di mobil, akhirnya kedua orang tersangka berhasil ditangkap Tim Opsnal di wilayah jalan lintas Kecamatan Pinggir, Kabupten Bengkalis. Kapolsek Limapuluh Kompol Dalizon SIK mengatakan dari hasil pemeriksaan kedua tersangka mengakui telah merencanakan aksi pencurian roda empat tersebuut sudah sejak berada di Padang, dan berencana akan menjual mobil tersebut nantinya ke wila-
yah Rantau Perapat, Sumut.‘’Modus mereka memberikan obat bius ke korban dicampurkan dalam minuman,’’ terang Kapolsek. Selain itu, pihaknya juga mengamankan bebeberapa barang bukti seperti Rekaman CCTv Hotel, satu unit mobil merk Toyota Avanza BM 1646 BW warna hitam metalik, dan serbuk obat tidur yang digunakan pelaku saat beraksi. ‘’Saat ini terhadap kedua tersangka dan BB diamankan di mapolsek guna pengembangan dan proses sidik lebih lanjut. Pengakuan tersangka baru pertama, namun masih diperiksa secara intensif,’’ tutupnya.(ade)
Truk Terbalik Jadi Ajang Selfie
Maling Sandal, Remaja Asal Rohil Babak-belur KOTA (RP) - “Saya tidak mau sandal jepit, saya maunya sandal biasa-biasa saja,” jelas seorang tersangka maling sandal, di saat petugas mengintrogasinya. Pasalnya tersangka babak belur dihajar warga, karena tertangkap tangan menukarkan sandal jepit miliknya dengan sandal merek Segur milik korbannya. Kejadian tersebut tepatnya di Jalan Purwodadi, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan, Senin (5/10) sekitar pukul 19.30 WIB. Dikatakan tersangka Ra (17) asal Rokan Hilir itu, ini ia lakukan karena ingin memiliki sandal tanpa tali. Sebab karena sandalnya merek Aiger pakai tali. Dari pengakuan tersangka, perbuatan tersebut ia lakoni baru pertama kalinya, karena tidak punya uanguntuk membelinya. Kapolsek Tampan AKP Ari S Wibowo SH SIK saat dikonfirmasi melalui Kanit Intel Ipda Raja Kosmos mengatakan, pihaknya tidak melakukan penahanan kepada tersangka. “Tersangka tidak dilakukan penahan, setelah kami nasihati tersangka kembali kami serahkan kepada warga di tempat tinggalnya. Ia juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya tersebut,” jelasnya.(mg6)
37
SAID MUFTI/RIAU POS
TERBALIK: Mobil pengangkut semen terbalik di pertigaan jalan menuju Bandara SSK II, Kecamatan Bukit Raya, Senin (5/10/2015) sekitar pukul 19.30 WIB.
KOTA (RP) - Truk molen yang berisikan semen, terbalik di Simpang Tiga, tepatnya arah ke Bandara SSK II, Kecamatan Bukit Raya. Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, namun bagi pengendara yang lewat cukup mengganggu karena melintang di badan jalan. Kejadian, Senin (5/10) sekitar pukul 19.30 WIB. Menurut saksi mata, Dodi (28) seorang pengendara yang lewat mengatakan, kejadian tersebut berawal dari truk yang menghindari satu unit mobil pribadi jenis Avanza yang ugal-ugalan di tengah jalan. Saat itu truk bersamaan dari arah Jalan KH Nasution menuju Jalan Sudirman. Karena ngerem menghindari mobil tersebut dengan kondisi jalan yang miring truk akhirnya terpental sehingga tidak bisa dikendalikan lagi sehingga terbalik dan melintang di badan jalan.
Sementara itu pengemudinya yang diketahui bernama Supri dalam keadaan baikbaik saja. Hanya sedikit luka bagian tangannya akibat pentulan kaca sehingga ia dibawa ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan. Dalam peristiwa ini beruntung tidak ada korban jiwa, namun kondisi truk dengan nomor polisi B 9377 OG yang terguling di ruas jalan jadi daya tarik pengendara yang melihat. Bahkan para pengendara juga mengabadikannya untuk selfie bersama di dekat truk. Sementara itu, petugas pihak kepolisian terus menjaga arus lalu lintas di lokasi untuk menghindari dan mengantisipasi terjadinya kecelakaan. Kondisi truk tersebut terlihat rusak parah bagian kaca depannya akibat terpental ke bahu jalan. Kasat Lantas Polresrata Pekanbaru Kompol Zulanda membenarkan kejadian ini.(mg6)
Pengakuan Pencuri Mobil di 29 Tempat Kejadian Perkara
Hanya Bisa Ambil Mobil tanpa Kunci Stir BM, RS, DA ditangkap Polsek Tampan dalam kasus pencurian mobil di 29 tempat kejadian perkara (TKP) di beberapa wilayah di Pekanbaru, memiliki peran yang berbeda. BM berperan sebagai penyambung kabel listrik mobil, RS sebagai pembuka pintu mobil, dan RS sebagai pemantau kondisi di lapangan. Laporan HASANAL BULKIAH, Tampan hasanal-bulkiah@riaupos.co.id
REDAKTUR: ADE CHANDRA
MEREKA bisa dikatakanspesialis dalam melakukan pencurian mobil. Bahkan waktu yang digunakan cukup singkat, 5 hingga 10 menit saja, mobil bisa dibawa kabur dan dijual dengan harga Rp6 juta per unitnya. Salah satu tersangka, BM mengaku dirinya bisa menyambung kabel untuk menghidupkan mesin mobil belajar dari seorang teman yang sama-sama keluar dari LP awal pertengahan tahun lalu.’’Tidak ada ilmu bengkel, belajar dari teman saja,’’ tuturnya. Ia mengatakan untuk
melakukan pencurian hanya memerlukan waktu paling lama 10 menit. “Buka pintu paling sekitar 5 menit, nyambung kabel sekitar 5 menit,’’ terangnya. Namun tidak semua jenis mobil yang bisa dicurinya oleh komplotannya. Mereka hanya bisa melakukan pencurian mobil yang tidak menggunakan kunci stir. ‘’Makanya yang banyak kami curi mobil carry dan pick up,’’ terangnya. Ketika ditanyakan kenapa kembali mau melakukan tindak kejahatan, padahal sudah pernah masuk pen-
jara pada 2014 lalu bahkan baru keluar awal tahun lalu. BM mengaku sulitnya mencari pekerjaan kerena menyandang status mantan narapidana. ‘’Mana ada yang mau menerima kami kerja lagi, uang hasil pencurian digunakan untuk keperluan sehari-hari,’’ tambahnya. Ia mengaku sedih, jika mengingat nasib anaknya yang masih berumur 3 tahun. ‘’Saya takut nanti anak saya tidak mengenali saya lagi, bisa jadi hukuman nanti lebih berat, ‘’ sebutnya yang terlihat meneteskan air
mata. Seperti diketahui, ketiga tersangka ini ditangkap Polsek Tampan, Kamis (1/ 10) lalu. Karena melakukan perlawanan tersangka terpaksa dilumpuhkan dengan cara ditembak di bagian kaki. Mereka dijerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan pengembangan terutama terkait mencari keberadaan mobilmobil curian yang mereka lakukan.(ade)
TATA LETAK: EFAN
Riau Pos
METROPOLIS
38
RABU, 7 OKTOBER 2015
Tiap Momen PGRI Digelar di Graha Pena Laporan DESRIANDI CANDRA, Kota desriandi-candra@riaupos.co.id
SEMPENA dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional 2015, beragam agenda acara akan diselenggarakan dalam waktu dekat ini. Untuk itu, Ketua PGRI Pekanbaru Defi Warman MPd, berkeinginan beberapa agenda kegiatan di Kota Pekanbaru dilaksanakan di Graha Pena Riau. Hal ini terungkap saat dilakukan pertemuan beberapa pengurus PGRI dengan tim road show Graha Pena Riau di Sekretariat PGRI Pekanbaru di Jalan Arifin Achmad Pekanbaru. “Kami ingin menguatkan kerja sama dengan Riau Pos Group ini. Kami sudah terbantu banyak dengan pola kerja sama selama ini. Namun dengan adanya momen HUT PGRI tahun ini, kami akan
memperbanyak jenis acara dan memperluas kerja sama, termasuk beberapa kegiatan di Kaliandra Meeting Room,’’ katanya. Defi Warman sendiri beberapa pekan lalu juga menjadi narasumber utama pada diskusi pendidikan yang diselenggarakan Disdikbud Provinsi Riau dengan Riau Pos di Graha Pena. Persiapan dan agenda kegiatan yang dilakukan Panitia Pelaksana HUT PGRI dan Hari Guru tersebut ternyata cukup banyak, mulai kegiatan sosial, pertandingan, hingga seminar pendidikan. Sementara itu, acara puncaknya akan dilaksanakan di Kantor Wali Kota Pekanbaru pada 25 November mendatang. ‘’Kami akan memulai dalam beberapa pekan mendatang, tim sudah dibentuk, tinggal pelaksanaan di masing-masing panitia perlombaan. Kami berharap dalam suasana yang seperti ini,
SERAHKAN CENDERAMATA: GM Graha Pena Riau Fithriady Syam menyerahkan cenderamata kepada Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Pekanbaru Defi Warman MPd, di Sekretariat PGRI Kota Pekanbaru di Jalan Arifin Achmad Pekanbaru, Selasa (6/10/2015). RPG
HUT tahun ini akan tetap meriah. Tidak itu saja, kami berharap ragam kegiatan ini bisa jadi wadah untuk lebih memperkokoh organisasi dan sesama guru di Kota
Pekanbaru ini,’’ lanjutnya lagi. Sementara itu, General Manager Graha Pena Riau Fithriady Syam menyatakan, pihaknya sudah merancang beberapa acara
sempena Hari Jadi PGRI ini. ‘’Beberapa agenda kegiatan akan kami jalankan bersama, ada juga usulan beberapa guru untuk pertemuan pengurus PGRI dengan jajaran
Riau Pos Group. Acara ini akan dilaksanakan di Graha Pena jelang acara puncak hari jadi tersebut,’’ jelasnya. Di samping itu, beberapa persoalan dan tema-tema menarik terkait pendidikan di Kota Pekanbaru akan dibentangkan dalam seminar pendidikan. ‘’Diakui banyak persoalan pendidikan yang perlu disosialisasikan kepada khalayak ramai. Untuk itu, kami akan siapkan forum pertemuan pimpinan media, tokoh pendidikan, dan praktisi pendidikan untuk mengupas serius soalan ini,’’ lanjutnya lagi. Acara HUT PGRI ke 70 dan Hari Guru tahun ini juga akan dilangsungkan di beberapa PGRI kabupaten dan kota se Riau. Wadah organisasi ini juga menyelanggaran acara lintas daerah seperti kegiatan olahraga seperti bulutangkis, futsal, volley ball, seni budaya, senam PGRI, dan resepsi hari guru.(dac)
RS Awal Bros Lebih Dekat dengan Warga
MG2/MIRSHAL/RIAU POS
ASAP: Kota Pekanbaru sampai saat ini masih diselimuti kabut asap, Selasa (6/10/2015).
KOTA(RP)- Untuk mencitrakan diri sebagai Rumah Sakit (RS) yang peduli dengan kesehatan masyarakat, RS Awal Bros Pekanbaru tidak hanya melakukan di RS. Akan tetapi upaya dengan mendatangi masyarakat langsung di satu tempat ke tempat yang lain, juga dilakukan. “Semua ini kami lakukan untuk lebih dekat dengan warga, dan tujuannya mengajak masyarakat sehat dan tahu dengan kesehatan,” kata Manager Business and Development RS Awal Bros Pekanbaru Nazrul Edy SE kepada Riau Pos, Selasa (6/10). Dikatakannya, upaya ini dilakukan pada Sabtu (26/9) sampai Rabu (30/9) akhir bulan kemarin, bertempat di Hotel Amera Pekanbaru. RS Awal Bros Pekanbaru bekerjasama dengan Ikatan Keluarga Tionghoa Pekanbaru (IKTP) ikut serta bergabung dalam Business Expo and Opportunities in Pekanbaru. Dalam kegiatan tersebut, kata Edy, RS Awal Bros memberikan beberapa pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan gula darah dan tekanan darah gratis, konsul-
HUMAS RS AWALBROS PEKANBARU
BERIKAN EDUKASI: Tim medis RS Awal Bros memberikan edukasi kesehatan kepada warga yang berkunjung ke stan pada acara Business Expo pekan lalu.
tasi gizi bersama ahli gizi, pemeriksaan Co Analyzer (Kadar Karbonmonoksida dalam tubuh). Selain itu disampaikan Edy lagi, lifestyle centre RS Awal Bros Pekanbaru juga membuka Awal Bros Healthy Cafe. “Di Healthy Cafe ini kami berbagi sample minuman (smoothies dengan berbagai varian) secara gratis kepada
pengunjung,”ungkapnya. Selain itu, Awal Bros Healthy Cafe ini juga menyediakan catering sehat untuk warga yang datang ke stan, dan warga yang ingin tetap menjaga kesehatan. “Maka catering solution Awal Bros Pekanbaru juga memberikan informasi kesehatan, seperti masalah hypertensi, diabetes, dan asam urat,”bebernya.(gus)
UPTD Tampan Tunggu SK Terkait Pembayaran PBB KOTA (RP)- Terkait dengan jatuh tempo pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB) tertanggal 30 September 2015 lalu, UPTD Pendapatan Tampan menunggu SK untuk perpanjangan pembayaran PBB dan instruksi lanjutan dari pihak Dispenda. Pasalnya, Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Pekanbaru menghapus denda senilai 2 persen bagi wajib pajak (WP) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang membayar di atas tanggal jatuh tempo 30 September lalu di setiap UPTD Pendapatan yang ada di kecamatan. Denda sebesar 2 persen baru akan berlaku setelah 30 November 2015. Kepala UPTD Pendapatan Tampan, Eddy Lazuardi kepada Riau Pos menyebutkan, jatuh tempo pembayaran PBB setiap tahunnya, memang telah ditetapkan pada 30 September. Namun mengenai kelanjutan bagi masyarakat yang belum sempat melakukan pembayaran pihaknya masih menunggu SK dari Dispenda Pekanbaru. Apalagi mengacu pada tahun sebelumnya, memang ada perpanjangan masa tenggang hingga dua bulan. “Memang sudah habis kalau jatuh tempo tahunannya. Sekarang kami juga sedang menunggu SK dan instruksi lanjutan dari pihak Dispenda,” urai Eddy, Selasa (6/10).(mg4)
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
TATA LETAK: EFAN
METROPOLIS
Riau Pos RABU, 7 OKTOBER 2015
39
BK3S dan CSF Bagikan Masker dan Susu
RINALTIE OESMAN/RIAU POS
BANTUAN MASKER: Pengurus CSF Zulfiya, Lynn, dan Allison menyerahkan bantuan 2.000 masker N95 kepada Ketua BK3S Riau Sisilita Arsyadjuliandi di kediaman Plt Gubernur Riau, Senin (5/10/2015).
KOTA (RP) - Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3) Provinsi Riau membagikan 2.000 paket berisi masker dan susu siap minum untuk pedagang kecil serta pengunjung Pasar Arengka, Selasa (6/10). Masker tersebut merupakan bantuan dari ibu-ibu anggota Community Service Fund (CSF) Chevron Rumbai, yang diserahkan kepada BK3S un-
satu kamar, YP pergi dengan alasan hendak membeli makan. Namun YP tidak kembali dan uang yang telah disepakati tidak diberikan. Hal tersebut membuat MA kesal. Malam itu juga ia langsung melaporkan ke Polsek Tampan. Termasuk menyebutkan peran SL dan GT. Mendapat laporan tersebut, polisi langsung bergerak cepat. Namun YP sudah tidak ada di tempat kejadian perkara (TKP). Sedangkan SL dan GT masih di TKP. Mereka berdua langsung dibawa dan diamankan ke Polsek Tampan. Kemudian dis-
SL dan GT saat ini tengah menjalani pemeriksaan intensif oleh Unit PPA Satreskrim Polresta Pekanbaru. Polisi menduga mereka terlibat dalam jaringan yang lebih banyak lagi yang melibatkan anak-anak di bawah umur. Kasatreskrim Polresta Pekanbaru AKP Bimo Aryanto kepada Riau Pos, Selasa (6/10)mengatakan, SL dan GT telah ditetapkan sebagai tersangka. Karena keduanya masih di bawah umur, maka perlu penanganan khusus dan saat ini kedua pelaku juga sudah didampangi orangtua mereka masih-masing. ”Sementara YP saat ini sedang diburu. Anggota sudah
mengetahui ciri-ciri dan identitasnya. Dalam waktu dekat bakal tertangkap. Sedangkan MA kami mintai keterangan sebagai saksi,’’ sebut Bimo. Mengenai adanya dugaan jaringan prostitusi yang melibatkan anak di bawah umur lainnya, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan secara intensif. ”Termasuk penanganan hukum untuk kedua pelaku, seperti apa,’’ tambahnya. Sementara terkait dugaan anak anak di bawah umur yang masih perawan dijual dengan harga Rp8 juta, dikatakannya pihak kepolisian belum mendapat keterangan lebih lanjut. ”Intinya kedua pelaku
masih diperiksa, jadi tidak menutup kemungkinan semuanya bisa terjadi,’’ tutupnya. Mucikari Prostitusi Online Positif Konsumsi Narkoba Sementara itu, mucikari prostitusi online DN alias DL (24)yang ditangkap Sabtu (3/ 10) masih menjalani pemeriksaan intensif oleh Satreskirim Polresta Pekanbaru. Dari hasil pemeriksaan urine, DN positif mengonsumsi narkoba jenis ekstasi. ”Pengakuan tersangka, ia sudah lama mengonsumsi ekstasi. Bahkan setiap ke tempat hiburan malam ia mengonsumi ekstasi,’’ terang Bimo.(yls)
Warga Rela Sisihkan Uang Demi Oksigen Sambungan dari hal. 33 jenis evo juga laris manis. Harganya Rp2 ribu per lembar dan Rp30 ribu per kotaknya. Selain kedua masker tersebut, masker jenis Sensi yang acap dipakai para perawat di rumah sakit juga laku keras. Dalam satu hari, masker tersebut bisa terjual sebanyak 23 kardus besar. Terlebih saat ini banyak instansi dan pihak-pihak yang membagikan masker. Apotek sendiri mengaku memang tak pernah kekurangan stok. Namun, ada satu hal yang menjadi kendala. Yakni masalah pengangkutan barang yang berasal dari Jawa. Kabut asap tak jarang membuat stok masker datang terlambat karena jadwal penerbangan yang terganggu.
REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH
Selain masker, permintaan tabung oksigen pun mengalami peningkatan 100 persen. Mulai dari tabung oksigen portable, tabung ukuran 1 kubik dan juga 1 setengah kubik. Sayangnya, peningkatan tak disertai dengan jumlah stok yang tersedia. Sudah beberapa hari terakhir, di apotek tersebut oksigen jenis portable yang berharga Rp35 ribu kosong. Pembeli pun kecewa dan mencoba mencari ketempat lain. Namun, pihak apotek merekomendasikan pembeli untuk beralih ke tabung 1 kubik. Untuk tabung berukuran 1 kubik lengkap dengan troli dan regulator, dijual dengan harga Rp800 ribu. Mahal memang, terlebih oksigen sebanyak itu hanya bisa bertahan kurang
dari tiga jam jika digunakan dengan tekanan dua mili. ”Untuk tabung oksigen, regulator nebuler dan beuler saat ini sangat tinggi permintaan. Kami bahkan sempat sedikit kewalahan karena permintaan naik hingga 100 persen,” ujar Didik sembari merakit regulator. Namun, nyatanya, tabung oksigen malah tersebut tetap laris. Bahkan pihak apotek juga sempat menyetok ulang pada hari itu karena pembeli yang banyak. Untuk isi ulang, tabung berukuran satu kubik dibandrol dengan harga Rp35 ribu. Maka daribitu, pihak apotek menawarkan pembeli untuk beralih ke tabung oksigen 1 kubik karena harga isi ulangnya sama dengan harga tabung oksigen portable.
masyarakat dalam mengantisipasi dampak kabut asap. Apalagi, kabut asap sudah berlangsung cukup lama sehingga dikhawatirkan makin memperburuk kondisi kesehatan warga, terutama mereka yang memiliki kegiatan di ruang terbuka seperti pedagang kecil di pasar-pasar tradisional. Sedangkan Wakil Ketua III BK3S Riau Rovanita Rama mengatakan, pengurus CSF
yang terdiri dari ibu-ibu berkewarganegaraan asing di Rumbai menggalang dana untuk membeli 2.000 masker N95 yang diharap bisa mengantisipasi dampak kabut asap. Mereka bekerja sama dengan BK3S yang Jumat (2/10) lalu membagikan 3.500 masker, susu, dan air mineral untuk pedagang kecil di Pasar Sukaramai, Pasar Cik Puan, dan Pasar Kodim.(tie)
Yuzamri Yakub Tutup Usia
Alamak, ABG Jual ABG Sambungan dari hal. 33 erahkan ke Mapolresta.
tuk bersama-sama membagikan kepada masyarakat yang memerlukan. Penyerahan paket bantuan tersebut dilakukan langsung oleh anggota dan pengurus CSF kepada Ketua BK3S Provinsi Riau Ny Hj Sisilita Arsyadjuliandi, sebelum dibagikan. Terkait bantuan ini, Sisilita berharap makin banyak organisasi maupun semua pihak untuk bersedia membantu
Salah seorang pembeli tabung 1 kubik, Reno mengaku sengaja membeli untuk berjaga-jaga jika suatu hari keluarganya ada yang sesak nafas. Meski mahal, tabung tersebut tetap dibeli mengingat ada anggota keluarga yang sakit. ”Ya berjaga-jaga. Mana tahu nanti ada keluarga yang sesak nafas. Mahal memang, tapi mau bagaimana lagi. Kondisi udara saat ini kan minim oksigen karena asap,” ujarnya. Reno tak sendirian. Hari itu juga ada beberapa pembeli lain yang menyerbu tabung oksigen. Beberapa diantaranya adapula pemilik klinik yang mengaku menyetok tabung oksigen karena banyak pasien yang mengeluhkan ISPA.(mg3/ yls)
Sambungan dari hal. 33 karena sedang berada di Batam Bangkinang,’’ jelasnya. Ketua KONI Pekanbaru dan Ketua PMI Pekanbaru itu. Tepat pukul 16.00 WIB, ambulans yang membawa jenazah tiba di rumah duka. Tampak mantan Wali Kota Pekanbaru H Herman Abdullah, para asisten Setko Pekanbaru, para kepala dinas dan pejabat serta PNS di lingkungan Pemko Pekanbaru. Sedangkan Wali Kota Pekanbaru H Firdaus tidak dapat hadir
untuk menyambut kedatangan jamaah haji. Begitu juga dengan Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi yang sedang berada di Aceh. Menurut menantu almarhum Fazrul Basri, almarhum lahir di Bangkinang, 3 April 1953. Almarhum akan dimakamkan di kampung halamannya di Salo, Bangkinang, Rabu pagi (7/10). ”Pagi besok disalatkan di sini dan kemudian dibawa ke
Dihubungi terpisah, mantan Wali Kota Pekanbaru H Herman Abdullah mengaku baru mengetahui kabar duka tersebut ‘’Dia ini tokoh pendidik. Awalnya dari guru di Kampar. Kemudian pernah menjadi kepala dinas di Kampar, dan akhirnya menjadi Plt Sekko Pekanbaru. Beliau ini kinerjanya bagus dan gampang bergaul. Sehingga banyak organisasi yang diurusnya,’’ ungkap Herman.(ali/luk)
Sudah 3.000 Tabung Gas 3 Kg Disalurkan Sambungan dari hal. 33 “Sudah sekitar 3 ribu tabung gas yang telah didistribusikan dalam operasi pasar gas,” ungkap Mas Irba, Selasa (6/10).
Pelaksanaan operasi pasar gas ini dilaksanakan berkoordinasi dengan kecamatan. Lokasi operasi pasar bisa di kantor kecamatan atau kantor kelurahan. Tergantung dengan per-
mintaan pihak kecamatan. “Yang paham lokasi kan pihak kecamatan. Jadi tempat operasi pasar gas ditetapkan mereka. Disperindag tetap memantaunya,” katanya lagi.(ilo)
Mardianto: Semua Tergantung Wako Sambungan dari hal. 33 kan aktivitas sekolah. ”Bisa ya pesuruh, Satpol PP hanya Terkait berdirinya tower microcell di depan SDN 148, perum Putri Tujuh, Kecamatan Tampan, Mardianto menyayangkan hal tersebut. ”Untuk penempatan tower yang di depan SD itu sangat mengganggu, sebaikya dipindahkan,’’ katanya. Selain mengganggu juga dinilai cukup membahaya-
dilihat dari struktur bangunannya dan kekuatannya. Terus signalnya nanti bisa menganggu IQ anak sekolah tempat keberadaan tower itu,’’ urainya. Secara estetika juga, ditegaskan Mardianto yang juga merupakan akademisi ini, penempatannya tidak tepat. ”Wali kota yang punya kewenangan, tata kota itu han-
mendapat perintah. Jadi Wako yang punya hak soal itu,“ tegasnya. Satu sisi, kata Mardianto, pemko ingin mengembangkan microcell untuk menunjukkan kota maju dan teknologi informasi yang tinggi. ”Kalau ini tidak bisa ditolak, tapi harus dicari dan dampaknya harus diminimalkan,’’ ujarnya.(gus)
TATA LETAK: YAYA
RABU, 7 OKTOBER 2015
HALAMAN 40
Dinamika Kota Pelabuhan
Riau Pos
LANGGANAN & PENGADUAN (0765)
440303
BERDIALOG: Wakil Ketua MPR RI HM Hidayat Nur Wahid berdialog dengan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Dumai H Dermawan SSos di ruang tunggu Bandara Pinang Kampai Kota Dumai, belum lama ini.
AFRIMEN/RIAU POS
Elpiji 3 Kilogram Masih Langka Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id
GAS elpiji tabung 3 kilogram masih langka di Dumai. Para pedagang yang punya stok menjualnya dengan harga tinggi. Sebagian besar agen dan pangkalan tidak mempunyai stok gas tabung kecil itu. Pengakuan beberapa pangkalan,
mereka tidak mendapatkan pasokan dari agen. Terutama untuk gas tabung 3 kilogram. Sementara gas 12 kilogram masih banyak tersedia. “Sudah dua pekan tidak masuk gas tabung kecil. Kalau yang tabung besar masih banyak,” tutur Deni, salah seorang agen elpiji di Tegal Lega. Pengakuan pedagang itu, gas tabung kecil sulit didapatkan
Seorang Diringkus DUMAI (RP)- Seorang pelaku penjambretan ditangkap petugas Polres Dumai. An (28), inisial penjambret itu ditangkap Senin (5/10). Teman An, yang juga pelaku penjambretan buron dan kini dalam pengejaran. An ditangkap saat tengah asyik bermain game di Jalan Diponegoro. Sebelumnya petugas memang sudah mengincarnya. Saat didapatkan di arena permainan game itu, pria yang tanpa pekerjaan tetap itu berusaha melarikan diri. Namun Tim Opsnal Reskirim Polres Dumai tidak memberikan kesempatan.Sejumlah petugas lansung mengejar. An berhasil ditangkap di sampai arena permainan game tersebut. Kapolres Dumai AKBP Suwoyo
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
karena banyak yang membelinya. Begitu gas datang, langsung habis. Pangkalan atau agen yang masih punya stok, kemudian menjualnnya dengan harga berkisar Rp25.000 hingga Rp30.000 per tabung. “Gas tabung kecil banyak dibeli. Sementara yang besar tidak. Itu makanya tabung kecil itu cepat habisnya,”ujarnya.
Terkait masalah ini, anggota DPRD Dumai meminta kepada Pemko Dumai untuk mencarikan solusinya. Sebab, kelangkaan gas tabung kecil ini sudah menjadi masalah semenjak setahun belakangan. “Kami minta eksekutif untuk lebih serius menangani permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat berkaitan
dengan langkanya gas tabung kecil itu,” ujar Syahrial Amini, dari Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya, Selasa (6/10). Menurutnya, perlu dibuat aturan distribusi dan penjualan agar elpiji yang mendapatkan subsidi itu tidak dikonsumsi kelompok warga menengah ke atas hingga kemudian menyebabkan terjadinya kelangkaan di pasaran.(nto)
Jamaah Haji Dumai Dijadwalkan Pulang 13 Oktober DUMAI (RP)– Jamaah haji Kota Dumai dijadwalkan pulang dan sampai kembali di Dumai pada 13 Oktober 2015. Para Jamaah ini mendarat di Debarkasi Batam untuk kemudian menggunakan kapal feri menuju Dumai. “Kepulangan jamaah haji sudah dipersiapkan. Tetap sesuai jadwal dengan kapal feri ke pelabuhan Dumai,” ujar Kasi Penyelenggaraan Haji Kemenag Dumai H Zakaria, Selasa (6/10). Dalam pelaksanaan musim haji 2015 ini, jamaah haji Kota Dumai yang berangkat sebanyak 280 orang. Dalam pelaksanaan ibadah haji, seorang jamaah meninggal di Makkah karena sakit. Tidak ada jamaah haji Dumai yang menjadi korban kecelakaan crane yang kobannya menjadi ratusan orang itu. “Dengan demikian, jamaah haji yang akan pulang itu tercatat sebanyak 279 orang,” jelas Zakaria. Saat ini kondisi jamaah haji yang berada di pemondokan di Kota Makkah banyak yang mengalami keletihan dan sakit ringan karena kecapekan dan hawa panas. Disebutkan Zakaria, terhadap jamaah haji yang dijadwalkan pulang ke tanah air akan diperiksa kesehatannya untuk mengantisipasi masuknya virus MERSCoV dan lainnya. “Kami telah meminta bantuan Kantor Kesehatan Pelabuhan Dumai agar menurunkan petugas medis ke Debarkasi Batam pada 12 Oktober untuk mengecek kondisi kesehatan jamaah,”jelasnya.(afr)
Penjambret SIK yang dihubungi melalui Kasat Reskrim AKP Harfio Zaki SIK didampingi Kaur Bin Ops (KBO) Iptu Imron Fikri membenarkan ditangkapnya seorang pelaku penjambretan yang diduga sudah seringkali beraksi. “Kepada petugas saat diinterogasi, tersangka mengaku sudah melakukan sejumlah penjambretan,” jelas Harfio. Dari catatan petugas, An telah melakukan penjambretan 27 September 2015 di Jalan Sudirman serta di Jalan Rambai, Dumai Kota, pada 28 September. Di Jalan Rambai ini ia menjambret tas jinjing Zuriyati Almi (33) berisikan 1 HP, 2 kartu kredit, 1 kartu ATM, dan uang tunai sebesar Rp13 juta. An beraksi bersama rekannya berinisial Rud (27). Dalam beraksi mereka menggunakan sepeda motor Kawasaki Ninja. Ru kini menjadi salah satu DPO Polres Dumai. “Ru yang menjadi DPO kini dalam pengejaran. Identitasnya sudah diketahui,” sebut Kasat Reskrim.(afr)
TATA LETAK: EFAN