Riau Pos

Page 1

KAMIS

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

8 OKTOBER 2015 | 24 ZULHIJAH 1436 | 40 HALAMAN

Kami Rindu

Sekolah Warga Pilih Eksodus Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

KABUT asap. Kata itu jadi topik pembicaraan setiap hari. Terlebih di Provinsi Riau, daerah yang paling parah tercemar polusi udara akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatera. Mulai dari keluhan hingga pengharapan. Kapan asap Baca Kami Halaman 2 SAID MUFTI/RIAU POS

TEMPUH ASAP: Salah seorang murid SD swasta di Pekanbaru berangkat ke sekolah menempuh pekatnya asap dengan menggunakan masker, Rabu (7/10/2015). Sebagian besar sekolah di Pekanbaru masih libur sejak Selasa (6/10/2015). Hari ini aktivitas belajar kembali dimulai.

Darat dan Udara Dikerahkan Full PEKANBARU (RP) - Berbagai upaya telah dilakukan Pemprov Riau agar kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tidak terjadi lagi. Pencegahan sudah dilakukan sejak akhir 2014. Seperti upaya membasahi lahan gambut atau disebut dengan istilah canal blocking sudah di-

Kurs Rupiah 7 Okt 2015 14.065,00

15.930,15

9.929,05

3.259,17

SUBUH 04.40

ZUHUR 12.02

ASAR 15.13

MAGRIB 18.06

ISYA 19.14

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Semua kami lakukan untuk padamkan titik api yang terpantau. Kami terus bekerja keras agar karhutla tidak meluas.

lakukan di beberapa daerah. Hal ini dilakukan dengan menggunakan anggaran yang ada serta swadaya masyarakat. Demikian pula pihak swasta di wilayah-wilayah Riau.

PEKANBARU (RP)- Posko bantuan peduli darurat asap dibuka Riau Pos Group (RPG), Rabu (7/10). Di hari pertama, antusias masyarakat Kota Pekanbaru ikut membantu korban dampak asap sudah terlihat. Hingga pukul 17.00 WIB, RPG sudah menerima sepuluh donatur yang ikut menyumbang di lantai satu Graha Pena Riau, Jalan

ARSYADJULIANDI RACHMAN Plt Gubernur Riau

Baca Darat Halaman 9

Hari Pertama 10 Donatur

Baca Hari Halaman 11

Rupiah Tembus 13.711 per Dolar AS JAKARTA (RP) - Penguatan tajam rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) terus berlanjut. Bahkan di pasar spot, kemarin rupiah mencatat penguatan harian terbesar sepanjang enam tahun terakhir. Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara mengatakan, penguatan tajam rupiah dalam tiga hari ter-

akhir tak lepas dari dorongan kombinasi faktor eksternal dan internal. ‘’Itu memicu pembalikan modal dari AS ke emerging markets, termasuk Indonesia,’’ ujarnya di Kantor Presiden, Rabu (7/9). Sebagai gambaran, dalam dua hari terakhir saja, ada 82 juta dolar AS dana tambahan yang dialokasikan manajer investasi asing ke pasar modal Indonesia. Menurut Mirza, Baca Rupiah Halaman 11 SUMBER:VERSI BANK INDONESIA/GRAFIS:AIDIL ADRI

Harga Solar, Listrik dan Gas Industri Turun Premium Tetap JAKARTA (RP) - Momentum penguatan tajam rupiah langsung dimanfaatkan pemerintah. Pengumuman paket kebijakan ekonomi jilid 3 yang rencananya dilakukan hari ini, dipercepat satu hari dan diumumkan kemarin. Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, ada tiga tema dalam paket kebijakan jilid 3 ini. Pertama, penurunan harga BBM,

DARMIN NASUTION

listrik, dan gas. Kedua, perluasan kewirausahaan penerima kredit usaha

rakyat (KUR). Ketiga, penyederhanaan izin pertanahan untuk kegiatan investasi. ‘’Untuk BBM, harga solar turun, sedangkan premium tetap,’’ ujarnya di Kantor Presiden, Rabu (7/10). Darmin mengatakan, berdasar kalkulasi Pertamina, harga solar subsidi turun Rp200 dari Rp6.900 per liter menjadi Rp6.700 per liter. Demikian pula solar nonsubsidi yang saat ini dijual di kisaran Rp8.200 - Rp8.450 per liter (sesuai wilayah distribusi), juga Baca Harga Halaman 11

Jamaah Pekanbaru Dijemput di An-Nur Diskes: Masker Bedah Standar

Ini untuk jerebu, bukan nak operasi Ncek!

Debit Air, Pemicu Listrik Padam

Pas banjir, mati juge Wak!

Harga Solar, Listrik dan Gas Industri Turun

Bela-lah pengusaha tu, kami dibiakan?

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

PEKANBARU (RP) - Akibat asap, jamaah haji Pekanbaru tidak lagi pulang lewat Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK II) Pekanbaru. Namun melalui pelabuhan Buton dari pelabuhan Sekupang, Batam. Untuk kemudian langsung turun di Masjid Agung AnNur, Pekanbaru. Keluarga yang menjemput pun diarahkan ke pusat ibukota Provinsi Riau tersebut. Berdasarkan pantauan Riau Pos, usai Maghrib kemarin, keluarga jamaah sudah lebih dulu tiba menjemput. Mereka berkumpul di dalam areal Masjid Agung AnNur untuk melaksanakan salat sembari menunggu kedatangan keluarga mereka yang menunaikan rukun Islam kelima itu.

Begitu rombongan bus tiba, jamaah turun langsung disambut keluarga. Bus mulai dikerumuni keluarga penjemput untuk bertemu orang yang dicinta. Mereka sudah tak bertemu setelah 40 hari menunaikan ibadah di Tanah Suci. Tangis haru pun pecah. Peluk cium tak bisa dielakkan. “Alhamdulillah kembali ke Tanah Air dan bertemu keluarga setelah lama beribadah,” kata salah seorang jamaah, Fajar sambil menggendong dua anaknya. Jamaah haji Pekanbaru yang tiba kemarin, berangkat dari Batam menggunakan kapal dari Sekupang menuju Baca Jamaah Halaman 2

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA


2 Kami Rindu Sambungan dari hal.1 ini akan berakhir? Atau kapan hujan yang benar-benar lebat turun merata di semua wilayah agar asap ini lenyap? Dampak asap ini begitu luar biasa. Kondisi riil di Riau, roda perekonomian tidak begerak sebagaimana mestinya. Transportasi udara lumpuh. Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang berada di level berbahaya membuat aktivitas masyarakat terganggu. Korban ISPA pun berjatuhan. Yang tak kalah menyesakkan, dunia pendidikan terganggu. Sudah lebih sebulan sekolah diliburkan. Mulai dari PAUD, TK, SD, SMP hingga SMA. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) pun resah, hingga kemudian membuat skenario sekolah Senin dan Kamis. Para orangtua pun risau dengan kondisi ini. Sebab anak-anak mereka sudah bosan terlalu lama libur. Mereka rindu sekolah. Berjumpa dengan teman-teman dan guru. Inilah yang dirasakan Fitra, murid kelas dua SDN 074 Pekanbaru. Rabu (7/10) pagi, Fitra dan kedua kakaknya tak lagi berlari ke sekolah. Dia hanya berdiri di depan pintu rumah menatap kondisi udara. Asap tebal terlihat di mana-mana. Dia hanya bisa terdiam dan kembali masuk rumah sembari menutup pintu dengan rasa kecewa. Keinginannya belajar di sekolah direnggut kabut asap. Padahal, buku pelajaran telah disusunnya dalam tas. Fitra juga bingung kenapa sekolah hanya Senin dan Kamis saja. “Kok sekolah cuma Senin dan Kamis saja? Seperti hari puasa nenek (puasa sunah, red) ,” ungkap bocah yang tinggal di Jalan Gunung Agung Kecamatan Lima Puluh tersebut dengan wajah polos. Salam (39), sang ayah tak kalah resah. Ketiga anaknya yang masih duduk di bangku SD terpaksa harus dikurung seharian di rumah. Kini kegiatan putra-putrinya belajar di rumah, menonton televisi dan bermain dalam rumah. “Dikurung di rumah mereka bosan. Bermain di luar, asap tebal. Pelajaran sekolah pun banyak tertinggal karena sekolah libur beberapa pekan lalu,” ujarnya. Salam pun berharap Presiden Joko Widodo bertindak cepat hilangkan asap segera. “Mengandalkan hujan buatan itu kurang efektif. Lakukanlah sesuatu yang lebih nyata. Mau sampai berapa lama lagi kami hidup terisolir seperti ini. Tanpa udara segar bahkan tanpa pendidikan. Jangan sampai korban semakin banyak Pak Presiden,” ujarnya dengan nada lirih. Di lain tempat, Syafrizal juga mengaku resah dengan kondisi asap yang berkepanjangan. Ia juga memiliki tiga buah hati yang duduk di bangku SDN 151 Sukajadi. Anak-anaknya, Ilham,

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

NASIONAL Wahyu dan Dinda juga setergolong cukup mahal. ring mengaku rindu Yakni Rp800 ribu per set. per 7 Oktober 2015 sekolah. Jika dipakai intensif, oksi“Ya anak-anak saya setgen tersebut hanya memPEKANBARU SANGAT iap pagi selalu ingin ke bantu Nadia bernapas selaTIDAK SEHAT Rumbai 295 sekolah. Padahal, sekolah ma kurang lebih dua jam KAMPAR TIDAK SEHAT masih libur karena asap. saja. Tabung mahal terseBERBAPetapahan 167 HAYA Kebijakan baru sekolah Sebut sebenarnya bukan piliSIAK TIDAK SEHAT nin dan Kamis juga memhan awal Sarmaini. Ia biBERBAHAYA Siak 500 buat rindu anak-anak akan asanya membeli tabung okMinas 188 sekolah sedikit terobati. sigen portable kecil yang DUMAI SEDANG sangat Senin lalu, pukul enam harganya hanya Rp35 ribu. tidak Dumai 75 sehat bahkan mereka telah meNamun, saat ini apotek keROHIL TIDAK SEHAT minta antar kesekolah habisan stok tabung oksiSANGAT TIDAK SEHAT sangking semangatnya,” gen tersebut. Bangko 106 ungkap warga Jalan Angsa Akibatnya ia pun harus Libo 238 tidak II tersebut. beralih ke yang lebih maBENGKALIS TIDAK SEHAT sehat Duri Camp 154 Dia berharap Presiden hal. Itu pun untuk pengiDuri Field 109 bisa menindak tegas pelaku sian ulang tabung, SarJAMBI TIDAK SEHAT pembakaran hutan yang temaini juga mengaku kesuBERBAHAYA sedang Kota Jambi 309 lah merugikan masa depan litan. Sebab, peminatnya Kab Muaro Jambi 186 generasi penerus bangsa. diapotek sangat banyak SUMSEL SANGAT baik “Buat jera pembakar hutan. dan sering kehabisan. TIDAK SEHAT Bikin peraturan yang tegas Hingga hari ini, sudah emKota Palembang 281 dengan hukuman yang bepat buah tabung ukuran rat. Karena bencana ini busatu kubik dan tak terhikan hal baru. Sudah 18 tung tabung portable yang tahun dan hingga hari ini dihabiskan untuk menmasih terjadi. Mau sampai yambung nafas Nadia. Sarkapan Pak Presiden,” ujar maini mengaku, sebelumSyafrizal. nya Nadia belum pernah Perasaan gundah juga diseparah ini. alami Meuthia (31). Orang“Biasanya jika asmanya tua Amera (8) dan Malik (6) kambuh, Nadia cukup miyang duduk di kelas tiga dan satu sekolah sekalipun. num obat dan beristrihat saja. SD 136 Jalan Garuda Sakti itu, menBocah kelas satu SDN 110 Namun kini, sejak asap ia harus gaku anak-anaknya kelamanan tersebut memang sebelumnya dipasangkan nebu dan selang oklibur sekolah mendapatkan tekan- sudah mengidap penyakit asma. sigen. Karena ia sangat kesulitan an psikologi akibatnya mereka Ia memang sangat rentang den- bernapas. Ia kesakitan. Kami tak menjadi agresif. “Belajar di rumah gan berbagai kondisi udara. Ter- tega melihatnya. Jika tak ada pertak efektif, membuat anak-anak lebih kondis udara Pekanbaru alatan bantu napas tersebut, enjadi agresif. Terlebih lagi, anak-anak saat ini dalam kategori sangat tah bagaimana kondisi Nadia sering berkelahi akibat jenuh di ru- berbahaya karena kabut asap saat ini,” ungkap sang nenek denmah dan tidak bisa ke sekolah dan yang menyelimuti. Akibatnya, gan wajah murung. bermain dengan kawan-kawan di gadis kecil dengan asma seperti Nadia sendiri saat ditemui luar rumah,”ungkap warga Jalan Nadia tak berdaya dan menjadi Riau Pos tampak terbaring samMerpati Sakti ini. semakin susah untuk bernapas. bil mengenakan peralatan bantu Sementara Amera dan Malik Saat kabut asap melanda seki- pernapasan di hidungnya. Tak mengaku rindu sekolah. Terk- tar sebulan lalu, Nadia mengelu- jarang ia menangis karena sulit adang ia juga menanyakan kepa- hkan batuk berkepanjangan. bernafas dan mengaku sesak. da orangtuanya kapan mereka Khawatir, sang nenek Sarmaini Wajahnya begitu pucat. Matanya bisa sekolah lagi. langsung melarikan cucunya ke sayu seperti kelelahan. Bocah “Terlalu lama libur Kak, nggak rumah sakit. Dokterpun men- kecil tersebut adalah satu dari bisa belajar bersama kawan di yarankan Nadia dievakuasi ke ribuan korban keganasan asap. sekolah. Main-main bareng di tempat yang udaranya lebih berOleh karena itu, Sarmaini bersekolah, ketemu guru. Kami rin- sih agar penyakitnya tak semakin harap kelak pemerintah bisa segdu sekolah lagi,” imbuh Amera parah. Sarmaini pun langsung era mengatasi bencana tersebut. dan Malik berbarengan. berangkat ke Sumbar bersama Ia tak ingin ada Nadia-Nadia lain Senada dengan Meuthia, Ani Nadia dan sang adik yang beru- di luar sana yang harus membeli Rohani (38), orangtua Dinda (13) sia 1 bulan. Tiga minggu di sana, mahal oksigen untuk bernapas. yang duduk dikelas 2 SMP 4 Pe- ternyata kegiatan sekolah di Pe- “Sampai kapan asap ini berakhir? kanbaru menyebut kabut asap kanbaru sudah dimulai. Tak in- Saya kasihan melihat Nadia yang banyak memberikan dampak gin cucu ketinggalan pelajaran, tak henti merasa sesak. Ia masih buruk.Terutama untuk anak Sarmaini kembali pulang ke Pe- sangat kecil untuk merasakan hal sekolah. Menurutnya Presiden kanbaru. Malangnya, sehari di tersebut,” tambahnya. Jokowi tidak lamban dalam men- Pekanbaru, ternyata asap kembaWarga Pilih Eksodus gatasi kabut asap yang berkepan- li pekat dan sang cucu kembali Asap dan kualitas udara yang jangan di Riau. “Lihat derita kami kesulitan bernapas. buruk, menyebabkan warga Riau sebagai warga Riau, apakah “Kondisi tersebut membuat merasa tidak nyaman. Mereka harus jumlah korban terlalu ban- kami semakin kebingungan. pun memilih sementara untuk yak dulu baru turun,”pilunya. Kondisi asap yang tak bisa eksodus atau balik kampung. Nadia Bertahan Hidup dari diprediksi membuat kami serba Mencari tempat dengan kualitas Tabung Oksigen salah,” ujar Sarmaini saat ditemui udara yang lebih baik dan asap Banyak sudah upaya yang di- di rumahnya Jalan Angkasa No yang sedikit. Bambang (41) salah lakukan Sarmaini Amin agar sang 16, Panam kemarin. seorang penumpang yang tengah cucu tetap bertahan di tengah Meski lemah dan sulit bernapas, menunggu keberangkatan di terkepungan asap. Mulai dari Nadia tetap bersekolah dengan minal Bandara Raya Payung evakuasi ke Sumatera Barat pengawalan Sarmaini. Sang cucu Sekaki (BRPS), Rabu (7/10) kepa(Sumbar) hingga membeli tak bisa lepas dari masker saat be- da Riau Pos menyebutkan, saat tabung gas oksigen nebuler demi rada di sekolah. Di rumah, Nadia ini dia hendak menuju kampung menyambung nafas sang cucu, juga bergantung pada oksigen yang halamannya di Magelang. KepuNadia Safira Nugroho (6). Kini, ia berasal dari tabung 1 kubik dan reg- langannya tersebut memang dihanya bisa mengurung sang cucu ulator serta nebu yang dibeli sang dasari oleh kondisi asap yang di rumah dan mengawal kema- nenek dengan uang pribadi. kian tebal. napun ia pergi, bahkan ke Harga satu set tabung tersebut “Kalau dipikir-pikir sih saya SUMBER: KEMENTERIAN LHK REGION SUMATERA

masih ada kerjaan di sini. Cuma ya itu tadi karena memang kondisinya begini dan rindu juga tengok keluarga, ya pulang,” sebutnya. Begitu juga dengan Engky (37) salah seorang warga Rumbai Pesisir. Hingga saat ini lebih memilih keluar dari Kota Pekanbaru. Pasalnya, Putri ke tiganya yang masih berumur 13 bulan saat ini sudah mengalami sesak napas diakibatkan kondisi asap yang dirasa sudah tidak sehat. “Sekarang lagi di Bukittinggi tempat orangtua. Si bungsu sudah sesak napas, makanya kita larikan ke Bukit untuk sementara sampai asap hilang,”ucapnya saat di konfirmasi Riau Pos Rabu (7/ 10). Akibat kabut asap yang semakin tebal, jumlah penumpang yang menggunakan angkutan bus di terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BPRS) tujuan Pulau Jawa saat ini mengalami peningkatan. Pantauan Riau Pos terminal BRPS Rabu (7/10) terminal tampak sepi penumpang. Juka Hendra, agent PO Sari Kencana yang melayani penumpang tujuan PekanbaruRohul mengaku semenjak kabut asap tebal jumlah pengguna jasa bus cenderung menurun drastis. “Ke Rohul asap sama saja pekat di sini. Mungkin masyarakat lebih memilih bertahan di rumah,” ucapnya. Biasanya, dalam satu hari jumlah armada bus yang jalan mencapai 23 armada. Namun saat ini jumlah armada yang jalan dalam sehari kurang dari setengahnya. Sementara itu, Parisal (41) agen bus dari PO IMI yang melayani penumpang tujuan PekanbaruJambi juga mengeluhkan hal yang sama. Bahkan sebut Parisal, bus yang jalan dalam satu hari hanya mencapai 2 armada bus saja. “Di Jambi justru malah lebih pekat asapnya dibanding di Pekanbaru. Mungkin orang lebih memilih untuk bertahan,” tambahnya. Sedangkan untuk tujuan pulau Jawa, yakni Magelang dan Jakarta mengalami peningkatan yang cukup derastis. Ini diungkapkan Win (36), agen PO Handoyo. “Ya kami rasa ada faktornya kan Pak. Kami tidak tahu apakah mereka ke Jawa memang ada kebutuhan atau mengungsi karena asap,”ucapnya. Bus yang berkapasitas 44 seat tersebut, selalu penuh. “Selalu penuh Pak, PO yang lain begitu juga selalu penuh pak,” tambahnya. Begitu pula dengan para pelajar asal Malaysia yang tengah menuntut ilmu di Provinsi Riau. Sebagian mereka pulang ke Malaysia, hingga hari ini masih bertahan meski ada beberapa di antaranya sudah kembali ke Riau. “Kalau kembali ke Riau mereka sendiri, tidak lagi melalui pemerintah. Namun karena asap, ada yang mengambil penerbangan ke Sumbar,” kataPAT Konsulat Malaysia Pekanbaru, Antoni.(mg5/mg3/ mg4/sol/end/ted)

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Jamaah Pekanbaru Sambungan dari hal.1 Buton. Tergabung dalam Kloter 4 bersama jamaah asal Siak. “Mereka bergabung dengan jemaah dari Siak. Sama-sama turun di Buton menggunakan kapal. Setelah bermalam sehari di asrama haji Batam,” kata Kasi Pembinaan Ibadah Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Riau H Asril kepada Riau Pos kemarin. Sementara itu kemarin, di Batam sudah tiba jamaah Pekanbaru yang tergabung dari Kloter 5. Seluruhnya merupakan jamaah Pekanbaru yang akan pulang ke kampung halaman juga melalui Pelabuhan Buton dan menuju Pekanbaru menggunakan bus pada hari ini. Sepekan, 120 Jenazah Ditemukan Setelah berjibaku hampir dua pekan, tim PPIH Arab Saudi yang bertugas menelusuri jamaah wafat akibat tragedi Mina hampir menuntaskan tugasnya. Hanya tinggal 8 lagi jamaah yang dilaporkan hilang. Sementara yang berhasil ditemukan meninggal di Muaisim ada 120 orang. Kemarin pagi, berhasil mengungkap lagi 17 jamaah haji yang meninggal akibat berdesakan di Jalan Arab 204, yang jaraknya 1,5 km dari Jamarat. “Korban terdiri dari 115 jamaah haji Indonesia dan lima orang mukimin (TKI) di Arab Saudi,” kata Kepala Daerah Kerja Makkah Arsyad Hidayat, Rabu (7/10). Arsyad menyatakan hasil identifikasi berdasar penelusuran file yang tersimpan di pemulasaraan jenazah Al Muaisim. Tim mencocokan identitas yang menempel di tubuh korban dan disimpan oleh kepolisian setempat dengan jenazah.

Dia menyebutkan 17 korban itu berasal dari lima kelompok terbang (kloter). Sepuluh orang dari Kloter JKS 61 Embarkasi Jakarta-Bekasi, seorang dari Kloter SOC 62 Embarkasi Solo, tiga orang dari Kloter SUB 48 Embarkasi Surabaya, dua orang dari Kloter SUB 36 Embarkasi Surabaya, dan seorang dari Kloter UPG 10 Embarkasi Makassar. Dengan demikian, masih ada delapan jamaah lagi yang hilang setelah kejadian di Mina. Arsyad mengatakan, identifikasi 17 jamaah itu membuat jamaah yang dilaporkan belum kembali berkurang. “Delapan orang yang belum kembali ke pemondokan,” kata Arsyad yang bertahun-tahun tinggal di Jeddah ini. Arsyad menyatakan delapan jamaah yang belum kembali itu berasal dari dua kloter, yaitu Kloter BTH 14 Embarkasi Batam dan Kloter JKS 61 Embarkasi JakartaBekasi. “Kloter BTH 14 sebanyak tiga orang dan Kloter JKS 61 lima orang,” ujar dia. Menurut Arsyad, tim identifikasi PPIH Arab Saudi yang terdiri dari petugas haji Indonesia, baik dari unsur Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, dan TNI akan terus melakukan pencarian. PPIH Arab Saudi akan berkoordinasi dengan tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri dan perwakilan Konsulat Jenderal RI di Jeddah untuk menelusuri jamaah yang belum kembali ke pemondokannya.“Jika pada hari ini atau besok atau kemudian hari ditemukan beberapa orang yang dilaporkan belum kembali, akan kami sampaikan kemudian,” kata Arsyad.(end/jpg/egp)

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

3

Hadiri Wisuda Anak, SDA Pakai Uang DOM Laporan JPG, Jakarta

PENYALAHGUNAAN dana operasional menteri (DOM) yang dilakukan Suryadharma Ali terungkap dari anak buahnya saat dihadirkan sebagai saksi di Pengadilan Tipikor, Rabu (7/10). Mantan anak buah SDA di Kementerian Agama mengaku pernah diminta mengurus visa untuk keberangkatan politisi PPP itu ke Inggris menghadiri wisuda anaknya. Abdul Muis, staf di Subbag dokumen perjalanan luar negeri Kemenag mengatakan, dia pernah diminta mengurus visa untuk SDA dan keluarganya. Visa itu antara lain

untuk perjalanan ke Inggris, Jerman dan Australia. Lantaran visa yang diurus untuk keluarga SDA menggunakan paspor non dinas, ada biaya yang harus dikeluarkan. Muis mendapat arahan sekretaris menteri (sesmen) agama untuk meminta uang ke Subag Tata Usaha. ‘’Saya diarahkan Pak Sesmen (saat itu dijabat Saefuddin A Syafi’i, red) untuk meminta anggaran pengurusan visa ke Pak Rosandi (staf di Subag Tata Usaha, red),’’ jawab Abdul Muis saat ditanya jaksa KPK. Dia lantas mendapatkan uang tersebut namun tak tahu dana tersebut diambilkan dari pos mana. Yang

jelas, visa yang diurus Muis untuk Wardatul Asriah (istri SDA), Sherlita Nabila dan Nadia Jesica (keduanya anak SDA). Dalam dakwaan, selain disebut terlibat dalam korupsi penyelenggaran ibadah haji, SDA juga dituding melakukan penyalagunaan dana operasional menteri atau DOM. Uang yang seharusnya sebagai penunjang kegiatan operasional menteri itu justru digunakan untuk kegiatan pribadi. Salah satunya temuan KPK ialah SDA menghadiri wisuda dan sambang ke anaknya yang tengah kuliah di luar negeri. Kunjungan SDA ke

Inggris disebut untuk menghadiri wisuda anaknya. Dia pernah ke Australia juga untuk menyambangi anaknya yang kuliah di negeri Kanguru. Sementara kedatangan SDA ke Jerman untuk berobat. Dalam persidangan kemarin, ada empat saksi yang dihadirkan jaksa. Mereka dikonfirmasi mengenai pemanfaatan DOM di Kementerian Agama. KPK mendakwa SDA memperkaya diri sebesar Rp1.821.698.840 dari DOM. SDA diancam dengan pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 junto pasal 18 UU Tipikor dan pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP, junto Pasal 64 ayat 1 KUHP.(gun/nw/ mar)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

GUNTING PITA: Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rohul Hj Magdalisni Achmad didampingi Bupati Rohul Drs H Achmad MSi menggunting pita sebagai simbolis peresmian Pameran Pembangunan dan Bazar Rohul Expo, Rabu (7/10/2015).

270 Stan Meriahkan Pameran Pembangunan dan Bazar Rohul Expo PASIRPENGARAIAN (RP)Sebanyak 270 stan memeriahkan pameran Pembangunan dan Bazar Rohul Expo dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke16 Kabupaten Rokan Hulu. Rabu (7/10) pukul 15.00 WIB Pameran pembangunan terbesar sepanjang sejarah berdirinya Kabupaten Rohul ini dibuka Bupati Rohul Drs H Achmad MSi yang ditandai pelepasan balon ke udara. Kemudian dilanjutkan dengan pengguntingan pita oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rohul Hj Magdalisni Achmad. Turut hadir Forkopimda, Sekda Rohul Ir Damri Harun MM, kepala dinas, badan, kantor, camat di lingkungan Pemkab Rohul, kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat dari perwakilan 16 kecamatan se-Rohul. Lokasi stan pameran dan bazar yang digelar tahun ini cukup luas. Sehingga masyarakat pengunjung akan leluasa berkunjung ke lokasi pameran.Panitia memberikan fasilitas, pelayanan yang maksimal kepada perwakilan kabupaten/kota di Riau maupun provinsi di luar Rohul yang ikut meramaikan dan memeriahkan HUT ke-16 Ro-

kan Hulu. Peserta stan, hanya tinggal menempati indoor dan outdoor yang disiapkan dengan menggratiskan seluruh biaya dan fasilitas lainnya. Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi menyebutkan, pameran pembangunan dan bazar ini merupakan terakhir bagi dirinya sebagai Bupati Rohul yang akan berakhir April 2016 mendatang. Diakuinya, pameran pembangunan ini, salah satu iven kabupaten yang terbesar selama Rokan Hulu berdiri. ’’Saya atas nama Pemkab Rohul, mengucapkan terimakasi semua pihak, yang telah berpartisipasi khusunya panitia telah berupaya semaksimal mungkin dalam mempersiapkan stan Pameran dan Bazar Rohul Expo,’’ ujarnya. Tentunya, dari pameran pembangunan yang ditampilkan seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Rohul, dapat memberikan informasi kepada masyarakat terhadap pelaksanaan pembangunan yang telah dilakukan pemerintah daerah. Selain teknologi dan berbagai bidang atau sektor pembangunan ‘’Dari kunjungan kita stan pameran, banyak ditemukan terobosan yang luar biasa,

baik dari lembaga swadaya masyarakat, lembaga pendidikan, yang dulunya hanya diketahui di daerah lain, sekarang penemuan teknologi dan terobosan itu sudah ada di Rokan Hulu,’’ sebutnya Bupati dua periode itu mengimbau seluruh masyarakat Rokan Hulu untuk dapat mengunjungi stan pameran dan bazar yang digelar Pemkab Rohul. Berbagai kerajinan dan keterampilan serta potensi yang ada di kecamatan ikut ditampilkan oleh Pemerintah Kecamatan se-Rohul. Achmad mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT, Rokan Hulu yang telah berusia 16 tahun, kalau diibaratkan manusia, ibarat memasuki usia remaja. Semuanya serba kuat, energik serta memiliki spirit yang tinggi membangun Rohul kedepan bersama-sama. Dia berpesan kepada pengunjung stan pameran, untuk dapat menjaga keselamatan dan keamanan barangbarang yang dipamerkan. Karena security terbatas. Selain jangan sampai terjadi sesuatu insiden di lokasi pameran. ‘’Mamfaatkan iven pameran ini, untuk melakukan transaksi sebaik-baiknya. Tolong jaga keamanan, kebersihan itu miliki kita bersama,’’ tuturnya.(epp)

Jamal Abdillah Jalani Sidang Perdana PEKANBARU (RP) Mengenakan kemeja biru, terdakwa kasus korupsi dana bantuan sosial Kabupaten Bengkalis, Jamal Abdillah tampak tenang mendengarkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Sidang yang digelar di ruang sidang utama pengadilan tipikor pada Pengadilan Negeri Pekanbaru itu merupakan sidang perdana. JPU Ari Supandi dari

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkalis dengan runut membacakan berkas dakwaan setebal 34 Halaman. “Uang dana hibah tersebut telah dibayarkan oleh Wan Hermanto selaku Bendaharawan Pengeluaran Bagian Keuangan Setda Bengkalis ke 1.387 kelompok masyarakat yang dilakukan klasifikasi dan verifikasi. Telah diterbitkan SP2D dan direalisasikan pencairan dana sebesar Rp83,5 miliar lebih,” ujar Ari

membacakan dakwaan. Dalam dakwaan tersebut juga dikatakan, realisasi pencairan dana hibah yang diterima kelompok masyarakat sebesar Rp52,2 miliar lebih. “Sisanya telah menguntungkan diri terdakwa (Jamal Abdillah, red) dan beberapa oknum anggota DPRD (Bengkalis) lainnya, orang lain yaitu calo dan pengurus kelompok masyarakat, yakni sejumlah Rp31,3 miliar lebih,” sebutnya.(dik)

I. Seniman/Budayawan Pilihan Sagang No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

SENIMAN/BUDAYAWAN Arman Rambah Fedli Azis Furqon LW Hary B Kori un Husnu Abadi Junaidi Syam Musa Ismail Musrial Al Haq Rino Dezapaty Zulfandri Zainal/ Mat Rock

NO 1. 2. 3.

JUDUL BUKU/PENULIS/TAHUN TERBIT Bahtera [Kumpulan Puisi] (Ahmad Ijazi Abdullah/ 2015) Benda Cagar Budaya Bergerak; Rokan Hulu (Junaidi Syam, Yusri Syam/2015) Cerita-cerita Jenaka YONG DOLLAH, Orientasi Kelisanan dalam Proses Penciptaan dan Resistensi Budaya Orang Melayu (Marhalim Zaini/2015) Doksologi (Mohd Asqalani Eneste/ September 2014) Muchtar Ahmad Sang Pionir (Muhammad Amin/2015) Surga yang Terkunci [Kumpulan Cerpen] (Musa Ismail/ 2015)

(Musisi) (Dramawan) (Perupa) (Sastrawan) (Sastrawan) (Budayawan/Peneliti) (Sastrawan) (Penata Tari/Koreografer) (Musisi) (Musisi)

II. Buku Pilihan Sagang

4. 5. 6.

III. Karya Non-buku Pilihan Sagang NO JUDUL DAN JENIS KARYA 1. Budaya Pacu Jalur Kuantan Singingi Provinsi Riau dalam Seni Lukis Dekoratif (Seni Rupa, Yelmi Nanda Risfi) 2. Dendam Cinta [Film Cerita Panjang Fiksi Lokal Asli Melayu] (VCD, Parlindungan) 3. MAkFIAh (Pementasan Teater, Hang Kafrawi) 4. Opera Bulang Cahaya [Pementasan Teater] (Teater Selembayung) 5. PekanbaRuko (Pameran Kartun, Sikari) 6. Sultan Mahmud Mangkat Dijulang (Pementasan Teater, Latah Tuah)

IV. Institusi/Lembaga Seni Budaya Pilihan Sagang NO 1. 2. 3. 4. 5. 6.

INSTITUSI Bathin Galang Forum Lingkar Pena Lisendra Dua Terbilang Matan Rumah Sunting Tengkah Zapin

(Sanggar Kesenian, Meranti) (FLP) Riau (Pekanbaru) (Sanggar Kesenian, UIR Pekanbaru) (Sanggar Teater, Pekanbaru) (Sanggar Teater, Pekanbaru) (Sanggar Kesenian, Pekanbaru)

V. Anugerah Serantau Pilihan Sagang NO 1. 2. 3. 4. 5. 6.

SENIMAN/BUDAYAWAN/INSTITUSI Abdul Malik PhD (Budayawan, Kepulauan Riau) Agus Sri Danardana (Peneliti, Pekanbaru) Aswandi Syahri (Sejarawan/Kepulauan Riau) Mu jizah (Budayawan/Peneliti, Jakarta) Ramon Damora (Sastrawan, Batam), Sejarah Melayu (Buku karya Dr Ahmad Dahlan, Batam)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


OPINI

4

TAJUK

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

R E N C A N

A

Masih Menunggu Uluran Tangan dan Kebijakan Presiden Jokowi SEMUA masalah bangsa dari daerah hingga ke level nusantara sudah tersadai. Dampak melemahnya ekonomi, terpuruknya rupiah, bencana kabut asap di Sumatera dan Kalimantan yang tak sudah dan kekeringan melanda sebagian Jawa, membuat masyarakat ini sangat berharap pada uluran tangan dan kebijakan presiden, segera. Khusus bencana kabut asap, semua media sudah menyampaikan betapa kabut asap di Bumi Melayu Lancang Kuning ini, telah membuat rakyat menderita, baik secara individu, jejaring sosial, kelompok organisasi dan seluruh lapisan masyarakat. Semua dampak asap sudah diceritakan, mulai dari gangguan kesehatan puluhan ribu warga, ditutupkan bandar udara, turunnya produktivitas warga secara umum, terkendalanya dunia pendidikan, dan ancaman

jangka panjang tentang kehilangan generasi serta dampak-dampak lain yang tidak bisa dikisahkan satu persatu. Satu yang belum diterima Riau, yaitu uluran tangan dan kebijakan Presiden. Salah satunya, meminta Presiden Jokowi datang ke Riau, merasakan bagaimana asap telah merenggut kebebasan manusia menghidup udara segar dan tambahan beban hidup yang bersamaan dengan tekan ekonomi yang sulit, jika dibandingkan warga lain di luar Sumatera dan Kalimantan. Tentu, yang lebih penting adalah mengumumkan bahwa negeri ini sudah layak dinyatakan sebagai bencana nasional. Sesuai dengan standar baku, ini akan menjadi rangkaikan kereta api yang yang membawa semua kemampuan (dana, sarana dan prasarana) masuk ke Sumatera, Kalimantan

dengan cepat. Agar ini terjadi, patut kita sebagai rakyat memberikan dukungan moril, agar Presiden Jokowi segera ke Riau. Lupakan pertimbangan-pertimbangan politik dan lainnya. Yang tidak kalah lainnya adalah, kebijakan cepat Presiden dalam mengatasi kesulitan ekonomi, terutama untuk terus menjaga roda ekonomi tetap berputar di kalangan rakyat akar rumput. Para pengamat, sudah memberikan masukan, bahwa salah satu cara untuk membela rakyat kecil dari himpitan ekonomi ini adalah dengan menurunkan harga bahan bakar minyak. Bukankan pemerintah ketika ingin menaikkan harga pemerintah tak perlu berpikir panjang? Namun, ketika ingin menurunkan,

karena harga minyak mentah dunia juga turun, lalu Presiden Jokowi ragu-ragu? Apakah yang menghalangi Presiden Jokowi untuk menginjakkan kaki ke Bumi Melayu ini? Lupakanlah imej daerah ini diberi gelar sebagai daerah terkaya di Indonesia, sehingga memandang tidak perlu dibantu jika dibandingkan dengan daerah lain dengan penderitaan yang serupa. Kinilah saatnya, Riau patut dikatakan dengan mantan daerah kaya, yang patut menerima uluran tangan daerah dari pemerintah. Buktinya, sudah sebulan lebih, asap masih menyelimuti alam Sumatera. Bukankah, jika Riau ini dikatakan kaya, dengan enteng mengatasi masalah ini, karena banyak anggaran sehingga dengan berbagai cara akan dikerahkan. Jika belum ada kuat dorongan agar

Presiden Jokowi menginjakkan kaki ke Riau, tentu kita perlu mengingatkan kepada pihakpihak yang dapat berkontribusi agar ikut bertindak. Untuk itu, wakil rakyat yang mewakili rakyat Melayu ini di Senayan perannya sangat diharapkan. Ke mana mereka menghilang? Agaknya rakyat juga perlu memberi dorongan agar wakil rakyat ukut terdorong sehingga memberikan kekuatan agar Presiden Jokowi akhirnya ke sini. Sebagai bangsa beradab tentu, semua masalah bangsa untuk keberlangsungan bangsa ini ke depan, sangat bergantung kepada pemimpin, yaitu presiden. Sebagai bangsa yang beragama, tentu kita juga mendoakan presiden agar segera bertindak dan tidak salah dalam mengambil kebijakan.***

Revolusi Mental dari Asia Timur T

ELAH hampir setahun revolusi mental didengungkan oleh Presiden Jokowi, tetapi gerakannya sampai saat ini belum jelas wujudnya. Kampanye revolusi mental yang telah dilakukan selama ini masih terbatas pada kalangan tertentu yang belum menyentuh masyarakat banyak. Padahal revolusi mental sangat diperlukan ketika kemorosotan moral bangsa saat ini terus berlanjut. Karakter gotong royong, sopan santun, suka menolong, pemaaf, dan tingginya rasa toleransi bangsa Indonesia, tergerus dengan sikap individualistis, egosentris kelompok, materialistis dan jauh dari sikap kebersamaan. Nilai Pancasila yang selama ini tertanam dalam diri bangsa, telah tergiring kepada karakter kapitalis Barat yang menghambakan kepentingan materi diatas segalanya. Kondisi ini semakin tidak terkendali ketika sistem regulasi yang ada dan penegakan hukum belum siap menghadapinya. Tidak salah akhirnya, bentuk keserakahan semakin marak dalam hidup berbangsa ini. Terkait kondisi ini tentu saja kapitalis barat tidak dapat dipersalahkan. Karena pada prinsipnya cara hidup sebuah bangsa merupakan pilihan dari manusianya. Bangsa itulah yang selanjutnya yang bertanggung jawab mengendalikan pilihannya. Tentu saja dalam melaksanakan sebuah pilihan memerlukan strategi demi mendapatkan tujuan. Inilah yang telah dilakukan Jepang ketika pada masa awal kebangkitannya. Jepang tidak hanya menerima sesuatu apa adanya dari luar, namun meneri-

manya setelah terlebih dahulu menyesuaikannya dengan budaya dan tradisi Jepang serta mengubahnya. Pemerintahan baru Meiji kala itu berupaya sekuat tenaga memasukan seluruh hal Barat yang bermanfaat, seperti ketatanegaraan Eropa, angkatan bersenjata, teknik industri yang telah maju, budaya dan lainnya ke Jepang. MantanWakil Duta Besar Jepang untuk Indonesia yang mengakhiri masa jabatannya Maret 2015 lalu, Yusuke Shindo, menyebutkan bahwa salah satu pendorong percepatan pertumbuhan ekonomi Jepang adalah, orang Jepang selalu menjaga harmoni hubungan dengan orang lain. Harmoni atau menjaga hubungan baik dengan orang lain ini jauh lebih penting dari pada materi. Konsep harmoni ini dikenal dengan budaya “ WA”. “WA” ialah bergaul dengan orang lain tanpa konflik, tanpa berselisih, atau berkelahi dengan orang lain, dapat bekerja sama, tingginya rasa kebersamaan, dan saling menghargai satu sama lain. “WA” adalah suatu budaya khas dan asli Jepang yang secara tegas disampaikan kepada masyarakat Jepang sejak 1400 tahun yang lalu hingga sekarang. Begitu juga dengan Korea Selatan. Setelah perang Korea usai, negara ini termasuk salah satu negara termiskin di dunia. Minimnya sumber daya alam Korsel semakin membuat sengsara rakyatnya. Tingkat pengangguran sangat tinggi di Korsel. Ketimpangan ekonomi sangat terasa di mana-mana. Masyarakat pedesaan berbondong-bondong ke kota

Zosmel Zuly Alumnus Pascasarjana UKM Malaysia

mencari pekerjaan, yang seringkali menambah masalah baru. Kondisi mulai membaik ketika pemerintah di bawah Presiden Park Chung Hee pada awal tahun 70-an meluncurkan gerakan Saemaul Undong. Gerakan Saemaul Undong bertujuan menggerakan semangat kemandirian dan kemerdekaan dengan menciptakan gerakan di pedesaan yang memaksakan kerja sama dan saling membantu untuk memperbaiki hidup rakyat setempat. Presiden Park Chung Hee menyebut, “Gerakan Saemaul Undong merupakan kampanye pembangunan mental dan revolusi mental”. Semangat Saemaul Undong ini terlihat jelas ketika Korea Selatan dihantam krisis moneter tahun 1997-1998. Dengan semangat kebersamaan, rakyat negara ini dengan sukarela menyumbang untuk membayar utang negaranya. Hebatnya dalam waktu singkat 225 ton emas terkumpul. Di Indonesia hal ini ditiru, tapi gagal total. Pembentukan Karakter Belajar dari budaya Jepang dan Korea Selatan, dapat digarisbawahi bahwa semangat kebersamaan, saling menghargai,

saling membantu, semangat bekerja, semangat kemandirian dan cinta tanah air menjadi modal dasar dari pembangunan nasional. Selain merupakan budaya turuntemurun, semangat yang dimiliki oleh masyarakat Jepang dan Korea ini juga pengaruh dari pelaksanaan revolusi mental yang digagas pemerintahnya. Menyoal masalah budaya ini, Indonesia pun tidak kalah dengan Jepang dan Korea. Indonesia mempunyai nilai-nilai luhur dalam kehidupan berbangsanya. Nilai luhur bangsa Indonesia terasa lebih komplit karena juga memasukan norma agama dalam kehidupan berbangsanya. Nilai gotong royong, kesusilaan, agama, kesopanan, dan hukum menjadi satu kesatuan dalam bingkai Pancasila. Nilai-nilai yang dimiliki oleh Pancasila merupakan kritalisasi dari nilai-nilai yang dimiliki dan bersumber dari kehidupan bangsa Indonesia itu sendiri. Tetapi kenyataannya terlihat saat ini adalah, di tengah nilai “WA” dan Saemaul Undong masih bertahan dalam arus globalisasi, nilai-nilai luhur Pancasila justru semakin memudar dan tidak jalan. Menyikapi hal ini tidak ada kata yang pantas diucapkan saat ini selain pentingnya Revolusi Mental di Indonesia untuk segera dilaksanakan! Mulai dari Mana? Memperingati Hari Kesaktian Pancasila tahun ini hendaknya dapat menjadi momen dalam melakukan perubahan dan perbaikan mental dari bangsa ini. Terdapat beberapa langkah dalam memulainya, di saat gerakan revolusi mental dari pemer-

intah masih sebatas wacana. Pertama, gerakan ini dimulai dulu dari lingkungan keluarga. Para orang tua bertanggung jawab pada pendidikan karakter anaknya. Sikap beretika, bertanggung jawab, menghormati orang lain, suka bergotong royong, mentaati norma agama, hukum dan sosial telah ditanamkan sejak usia dini. Kedua, lingkungan sangat berperan penting dalam melakukan kontrol sosial dan agama. Jadi tidaklah tepat ketika seseorang menegur anak tetangganya dianggap ikut campur urusan keluarga. Lingkungan sekitar justru berperan penting dalam kontrol sosial. Ketiga, pendidikan di sekolah bertanggung jawab pada pendalaman pemahaman nilai-nilai luhur Pancasila. Menanamkan semangat patriotisme dan semangat berkorban untuk tanah air. Keempat, mendukung pemerintah dalam gerakan Revolusi Mental yang berlandaskan Pancasila, siapapun Presidennya. Tentunya pemerintah yang konsisten dalam penegakan hukum dan bebas KKN. Kelima, meningkatkan peran media dalam pemberitaan yang berimbang, positif, optimis, membangun dan lebih menonjolkan sikap patriotik. Media sangat berperan dalam pembentukan opini yang berguna dalam pembentukan karakter. Sebagaimana pernah disampaikan mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan, “ hebohnya masyarakat pers bisa menjalar ke opini yang meluas di masyarakat”.***

Jerebu: Senjata Pemusnah Massal Mutakhir

M

ENDEKATI dua puluh tahun ka wasan Pulau Sumatera khususn ya Riau diterjang oleh jerebu. Awal munculnya asap pekat bermula di tahun 1997, semua orang menganggap bahwa itu disebabkan oleh terbakarnya hutan. Berbagai analisis muncul dan simpulan nya adalah disebabkan oleh musim kemarau dan kekeringan maka hutan dan lahan terbakar. Fenomena empiri perihal kebakaran hutan dan lahan (disingkat karhutla) berlanjut bahkan semakin mengganas. Produksi pembakaran hutan yang menyebarkan asap ternyata berpadu dengan berbagai partikel beracun dan di dalam ilmu kesehatan disebut dengan partikulat yaitu partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 10 mikron. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika pada website-nya menulis bahwa: nilai batas ambang (NAB) adalah batas konsentrasi polusi udara yang diperbolehkan berada dalam udara ambien yaitu NAB PM10=150 ugram/m3 (bmkg.go.id/kualitas udara). Ketika PM10 yaitu kualitas udara menunjuk kepada angka di atas 400 apa yang dapat disimpulkan? Jerebu yang dihasilkan oleh pembakaran lahan menyebar dan menutup ruang oksigen karena semakin tinggi angka ISPU semakin sempit ruang oksigen yang dapat dihirup oleh umat manusia. Subhanallah hanya kata ini yang terungkap ketika angka PM10 ini mencapai lebih dari seribu dan fluktuasi angka tersebut berada di atas 350. Efek ini membuat semakin sempitnya umat untuk menghirup oksigen karena jerebu yang dominan berada

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

di ruang terbuka. Ahli-ahli kesehatan sangat faham perihal ini dan disarankan agar tidak banyak melakukan kegiatan di luar rumah. Di lain sisi, rumah dengan keadaan ventilasi dan cenderung berharap udara segar (bukan rumah mewah dengan konstruksi AC) jerebu akan menyerbu dan masuk pada semua sisi bahkan relung seluas lubang jarumpun mampu ditembus. Jadi secara perlahan-lahan umat di Riau menghisap jerebu secara terus menerus dan sudah berlangsung mendekati dua bulan sepanjang tahun 2015 ini. Jika di urut sejak tahun 1997 berapa lama umat di Riau menghirup jerebu yang berlangsung setiap tahun? Hal di atas tersimpul bahwa di daerah jerebu ada dan terlahir anak-anak manusia rapuh, tidak sehat karena dipaksa menghirup jerebu. Di lain pihak, para pemegang, pemilik dan penguasaan lahan ketika jerebu menutup langit Riau mereka hengkang dari Bumi Lancang Kuning ini. Pemilik berada di luar dan mereka hanya menikmati untung bukan rugi. Korban mulai berjatuhan terutama yang terserang ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) data sudah mencapai puluhan ribu umat. Hanya saja jumlah manusia yang terserang ISPA ini tidak terungkap secara lugas dan sangat bervariasi. Jadilah manusia-manusia rapuh ke depan karena efek jerebu secara perahanlahan masuk ke tubuh dan menjadi gangguan permanen kelak. Menyikapi keadaan yang terus berlangsung mendekati dua dekade ini, seperti negara maju yang menciptakan peralatan canggih untuk memusnahkan manusia. Senjata nuklir yang dikembangkan oleh

Ashaluddin Jalil Mantan Rektor Unri

negara lain buktinya jelas yaitu manusia langsung terkapar. Sebaliknya jerebu merupakan alat mutakhir untuk memusnahkan umat secara perlahan-lahan dan ini lebih dahsyat dari nuklir. Rujukan di atas mulai kelihatan ketika jerebu mulai menerkam umat yaitu kegiatan belajar mengajar diliburkan. Mulai dari PAUD hingga sekolah menengah atas, perguruan tinggi baru memutuskan libur ketika ISPU semakin menggila. Libur sekolah karena cenderung diperpanjang akhirnya diambil kebijakan agar sekolah masuk kembali. Namun dimulai pada pukul sembilan dan dilaksanakan dua kali sepekan. Khawatir tertinggal pelajaran berbagai kebijakan lokal ditempuh dan memberikan pekerjaan rumah kepada murid. Naifnya ketika sekolah diliburkan anak-anak banyak yang bermain di luar rumah karena ketidaktahuan mereka dan ataupun keluarga mereka tentang bahaya jerebu. Jerebu sebagai alat mutakhir pemusnah massal membuka peradaban baru ketika berlomba-lomba membuka lahan. Kecenderungan tanaman monokultur dan berada pada kawasan gambut merupakan ak-

tivitas yang terus berlangsung selama hampir dua dekade di daerah ini. Sungguh malang bagi umat yang tidak mampu untuk menghindar karena mengungsi menjadikan sisi lain dalam kehidupan sosial secara menyeluruh. Tragis karena berulangulang setiap tahun dan pada tahun ini tampaknya Riau penghasil jerebu terparah sepanjang zaman ini. Fenomena ini terlihat dari lamanya selang waktu langit di daerah Riau ditutup oleh jerebu dan durasi terpanjang sejak masa silam. Inilah senjata mutakhir yang penulis maksudkan dalam kaitan pemusnah massal untuk masyarakat Riau. Bukti-bukti jerebu sangat tampak sebagai senjata pemunah massal mutakhir. Perhatikan bahwa burung-burung kecil (selalu disebut burung gereja), burung walet tidak terlihat berterbangan bebas. Nyamuk mulai menyerang dan masuk ke setiap rumah penduduk dan capung yang selalu dilihat pun mulai hilang dan tidak berterbangan lagi. Ada lagi jenis hewan yang paling sering muncul di mana-mana yaitu lalat. Nah jenis hewan inipun mulai kurang terlihat mari perhatikan secara seksama hewan-hewan ini di setiap kawasan masing-masing. Jadi benarkan bahwa jerebu merupakan senjata pemusnah massal di daerah ini? Sadis! Umat mulai jenuh dan sudah mulai bersikap masa bodoh karena durasi waktu yang berlangsung panjang tersebab jerebu. Simak perilaku warga saat ini, berkeliaran naik motor tanpa masker dan tanpa helm dan dengan santai dudukduduk rileks di pinggir jalan. Selain itu,

pertumbuhan pedagang kaki lima pun seirama dengan peningkatan jerebu dan warga duduk-duduk mesra di pinggir jalan tanpa beban. Benarkah perilaku ini sebagai aksi dari masa bodoh karena bosan atau memang ketidakpedulian masyarakat perihal bahayanya jerebu? Mengertikah masyarakat bahwa jerebu sangat berbahaya ketika hidup dalam suasana jerebu sekarang memusnahkan harapan hidup masa depan? Terutama anak-anak sebagai penerus kehidupan berbangsa dan bernegara ini?***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna, dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: ARIF/FEBRI


PRO-BISNIS

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

5

AXA Mandiri Perkuat Segmen Syariah Laporan YUSNIR, Jakarta yusnir@riaupos.co.id

AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) kembali memperkuat bisnis asuransi pada segmen syariah dengan meluncurkan asuransi pendidikan unit link Mandiri sejahtera cerdas Syariah dan asuransi kesehatan Mandiri Proteksi Kesehatan Syariah. Distribusi kedua produk ini ___

bekerja sama dengan jalur bancassurance melalui Bank Syariah Mandiri (BSM). Peluncuran kedua produk syariah ini ditujukan kepada masyarakat Indonesia dan juga merupakan bentuk komitmen dari AXA Mandiri sebagai perusahaan yang berpengalaman di bidang perencanaan keuangan dan asuransi kesehatan untuk memberikan solusi atas mening-

BURSA ___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode

Harga

PGAS ASII ELSA TLKM BOLT

2.950 6.125 395 2.740 1.075

Selisih Persentase BBRI + 75 9.090 KLBF + 200 8.606 ADHI + 50 7.699 BBNI - 50 7.644 SSMS + 40 7.541

9.850 1.600 1.985 4.700 1.755

+ + + -

400 25 15 165 10

7.516 7.516 7.477 6.422 6.253

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 7 Oktober 2015 Data Terakhir 4.487,13 767,08 399,06 1.689,76 951,66 382,38 1.076,97 2.085,30 461,65 902,49 654,47 853,82 1.144,86

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan Persentase 41,35 0,93% 7,76 1,02% 3,71 0,94% -9,09 - 0,54% 9,59 1,02% 10,97 2,95% 29,42 2,81% -24,27 - 1,15% 10,70 2,37% 2,56 0,28% 9,96 1,55% 3,43 0,40% 7,44 0,65%

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 7 Oktober 2015 Mata Uang USD SGD GBP AUD

Jual (Rp) 14.135,00 9.929,05 21.536,09 10.144,69

Beli (Rp) 13.995,00 9.829,33 21.312,99 10.034,42

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

117,54 15.930,15 2.222,03 3.259,17 1.823,99 3.771,75

Harga Produk Mulia per 7 Oktober 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 50 2.740.000 100 5.430.000 13.500.000

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

26.950.000 53.850.000 SUMBER: PEGADAIAN

116,36 15.769,57 2.200,02 3.224,65 1.805,69 3.732,90

katnya biaya pendidikan dan kesehatan di Indonesia. Presiden Direktur AXA Mandiri, Jean Philippe Vandenschrick menjelaskan, Asuransi Mandiri Sejahtera Cerdas Syariah dan Asuransi Mandiri Proteksi Kesehatan Syariah ini juga hadir untuk memberikan alternatif kebutuhan asuransi yang sejalan dengan prinsip syariah dan berdasarkan azas tolong-menolong. “Tren produk syariah meningkat di Indonesia seiring dengan naiknya permintaan produk ini. Oleh karena itu, kedua produk ini kami hadirkan untuk menjawab meningkatnya keperluan produk syariah di Indonesia, serta melengkapi pilihan produk syariah yang selama ini sudah kami sediakan untuk kaum muslimin di Indonesia dan dipasarkan melalui kanal Bank Syariah Mandiri,” kata Jean Philippe Vandenschrick, pada saat peluncurannya di AXA Tower, Kuningan, Jakarta, Rabu (7/10).

AXA MANDIRI FOR RIAU POS

BERSALAMAN: Presiden Direktur AXA Mandiri, Jean Philippe Vandenschrick dan Presiden Direktur Bank Syariah Mandiri Agus Sudiarto AXA Mandiri bersalaman saat meluncurkan asuransi pendidikan dan kesehatan syariah, Rabu (7/10/2015).

Asuransi Mandiri Sejahtera Cerdas Syariah ini merupakan produk asuransi yang dirancang sesuai prinsip syariah dengan manfaat perlindungan asuransi jiwa yang

ditujukan untuk membantu perencanaan keuangan dan terbebas dari ketidakpastian perjudian, riba, suap, barang haram dan maksiat jika musibah datang.

Melalui Mandiri Sejahtera Cerdas Syariah, peserta juga menerima manfaat asuransi pendidikan unit link dengan tingkat investasi yang kompetitif, memberikan perlind-

ungan ganda kepada peserta, yakni perlindungan jiwa dan cacat tetap total, serta perlindungan jiwa saat peserta menjalankan ibadah haji dan umroh.(rio)

Graha Pena Riau-Awal Bros Rancang Seminar Jantung dan Stroke PEKANBARU (RP) - Usai melaksanakan seminar senam hamil, RS Awal Bros Panam, Graha Pena Riau kembali melaksanakan seminar kesehatan yang akan digelar seminar tentang Jantung dan Stroke dalam waktu dekat. Hal ini diungkapkan Direktur RS Awal Bros Panam dr Mutiara Arcan, saat diskusi dengan tim Graha Pena di rumah sakit tersebut Jalan HR Soebrantas Pekanbaru. “Sangat tepat kalau seminar jantung dan Stroke ini cepat kita laksanakan. Apalgi kita akan fokuskan pada penyakit ini di kalangan kaula muda. Ada kecenderungan orang muda tidak terlalu fokus melihat penyakit yang satu ini, padahal penyakit jantung dan stoke juga banyak terjadi pada orang muda,’’ katanya. ‘’Kita ingin ke depan edukasi

RPG

TERIMA CENDERAMATA: Direktur RS Awal Bros dr Mutiara Arcan, dr Chaca, dan dr Samsul Arifin (kanan) menerima cenderamata dari General Manager Graha Pena Riau Fithriady Syam sebagai narasumber dialog tentang bahaya asap di RS Awal Bros Panam Pekanbaru, Selasa (6/10/2015).

tentang kesehatan ini dapat kita laksanakan secara bersama, sehingga banyak aspek

kesehatan yang bisa sebarluaskan kepada masyarakat. Semua penyakit memang perlu diper-

hatikan, namun kalau melihat prioritas kita, tentang jantung dan stroke sangat menarik, Kita

siapkan dokter kita yang bisa memberikan pengetahuan tentang hal itu,’’ lanjutnya lagi. Sementara itu, General Manager Graha Pena Riau Fithriady Syam menyebutkan, beragam aspek kini tengah dimatangkan untuk dijadikan tematema seminar di Kaliandra Room, Graha Penda Riau. ‘’Banyak masukan yang kita terima dari masyarakarat untuk membahas berbagai persoalan. Kalau tentang kesehatan ini kita sudah mendapatkan masukan dari beberapa dokter. Nah, yang akan dilaksanakan waktu dekat ini yaitu tentang penyakit Jantung dan Stroke ini. Walau penyakit ini ada kecenderungan banyak dialami para usia lanjut, namun kita coba mengedukasi hal ini pada usiausia produktif,’’ ungkapnya.(dac)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


6

KOMUNIKASI-BISNIS

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015


EKONOMI-BISNIS

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

7

Citylink Buka Semua Rute Penerbangan Laporan DESRIANDI CANDRA, Pekanbaru desriandi-candra@riaupos.co.id

CITYLINK kembali mengoptimalkan semua rute penerbangannya. Ini dilakukan untuk memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan setianya. Upaya tersebut dilakukan, menyikapi tidak adanya penerbangan dari dan ke Pekanbaru beberapa hari terakhir diakibatkan kabut asap yang tebal menyelimuti Riau. Distrik Sales Manager Citilink Pekanbaru, Ridwan dalam rilisnya mengatakan, dengan telah bertambahnya jarak pandang landasan SSK II dan pihak angkasa pura memberikan izin pendaratan, makanya untuk pertama kalinya Citilink mendarat di Pekanbaru dari Batam, Rabu (7/10/2015). Pada saat itu jarak pandang telah membaik, mencapai 1.000 meter, akhirnya Citilink mendarat pertama kali di Bandara SSK II Pekanbaru. Penerbangan ini menjadi yang perdana setelah tiga hari tidak ada sama sekali penerbangan karena kabut asap. ‘’Dengan kabut asap mulai berkurang, Rabu (7/10) akhirnya Citilink dengan kode penerbangan QG932 rute

INTERNET

MENDARAT: Pesawat Citilink mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, baru-baru ini.

Batam-Pekanbaru mendarat dengan selamat di bandara SSK Pekanbaru tepat pukul 12.00 WIB. Dengan mendaratnya Citilink tersebut di bandara SSK Pekanbaru membuka keterisoliran ban-

dara SSK II dari penerbangan selama beberapa hari sejak mulai tanggal 4 oktober 2015 tidak ada penerbangan dan melakukan penjualan tiket,’’ paparnya. Ridwan berharap dengan

telah membaiknya kabut asap di Pekanbaru dan jarak pandang sudah sesuai dengan standar penerbangan ini akan membuka kembali semua rute yang diterbangi oleh Citilink. ‘’Bagi masya-

rakat dan pelanggan Citilink yang akan menggunakan jasa Citilink sudah bisa memesan tiket kembali di tempat-tempat penjualan tiket atau di agen-agen Citilink terdekat,’’ paparnya.(rio)

Telkomsel Luncurkan Layanan eKado Bayar Iuran BPJS Bisa lewat Indomaret PEKANBARU (RP) - Kabar gembira bagi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Mulai pada Oktober 2015 ini peserta tidak perlu lagi harus repot-repot ke ATM dan banyak menekan tombol-tombol di ruang sempit tersebut. Pasalnya, BPJS Kesehatan Regional II Sumatera Bagian Tengah secara resmi mengumumkan, iuran BPJS Kesehatan sudah bisa dilakukan di jaringan Indomaret. Kepala BPJS Kesehatan Divisi Regional II Sumatera Bagian Tengah (Divre II Sumbagteng) Benjamin Saut menerangkan, bahkan bayar iuran BPJS Kesehatan kini bisa di outlet tradisional. Ben, begitu dirinya akrab disapa, langkah strategis ini dianggap mampu meningkatkan pelayanan dengan memberikan kemudahan. Kerjasama dengan Indomaret ini juga memperluas channel pembayaran iuran BPJS Kesehatan. BPJS Kesehatan pada Rabu (10/7) secara resmi meluncurkan layanan Payment Point Online Bank PPOB. Ini merupakan hasil kerja sama BPJS Kesehatan dengan Bank Mandiri, BRI, BNI dan BTN. Dengan begitu, peserta BPJS Kesehatan tidak hanya bisa membayar iuran ke kantor cabang BPJS Kesehatan, kantor cabang bank dan ATM saja. ‘’Mulai sekarang, peserta BPJS Kesehatan bisa membayar iuran BPJS Kesehatan ke agen perorangan atau outlet tradisional, dan minimarket atau modern channel. Peserta hanya perlu menunjukkan kartu kepesertaan dan nomor Virtual Account saat membayar. PPOB resmi sudah diluncurkan pada akhir pekan lalu di Jakarta. Sekarang juga sudah bisa di Wilayah ini,’’ terang Ben. Sementara itu, Kepala Departemen Hukum, Komunikasi Publik, Kepatuhan dan Keuangan BPJS Kesehatan Divre II Sumbagteng Idris menambahkan, khusus untuk peserta BPJS Kesehatan di wilayah Divre II Sumbagteng, pembayaran iuran kini juga sudah bisa dilakukan di Bank BTN.(end)

PEKANBARU (RP) - Telkomsel kembali menambah layanan untuk meningkatkan benefit pelanggan melalui digital advertising. Dalam press launching, Selasa (6/10) di Portico, Senayan City, Telkomsel bersama mitranya Access Mobile memperkenalkan eKado, sebuah layanan digital mobile voucher yang menawarkan cara baru untuk membeli hadiah berbentuk kupon digital dengan mudah. Vice President Digital Advertising Telkomsel, Haryati Lawidjaja mengatakan, telah banyak terjadi perubahan gaya hidup masyarakat di era digital ini, salah satunya adalah dengan meningkatnya minat masyarakat Indonesia untuk berbelanja melalui media online. Selain itu masyarakat Indonesia juga terkenal dengan sifat berbaginya atau sosial. ‘’Menangkap perkembangan ini, khusus bagi pelanggan Telkomsel kami hadirkan layanan eKado yang akan memberikan kenyamanan dan keamanan dalam berbagi dengan orang terkasih di mana saja dan kapan saja,’’ ujar Haryati. eKado adalah situs layanan untuk melakukan pembelian hadiah online dalam bentuk voucher digital yang dapat dinikmati hanya oleh para pelanggan Telkomsel. Pelanggan dapat melakukan pembelian dan pembayaran secara online melalui website www.ekado.co.id, kemudian mengirimkannya

TELKOMSEL FOR RIAU POS

LUNCURKAN PRODUK: (Dari kanan) Vice President Digital Advertising Telkomsel Haryati Lawidjaja, CEO and Co-Founder Access Mobile Eunjae Won, Managing Director Access Mobile Indonesia Danny Jong dan General Manager Retail and Couponing Telkomsel Edwin Ariono saat peluncuran layanan eKado, di Jakarta, Selasa (6/10/2015).

dalam bentuk SMS dan MMS kepada penerima. Setelah memilih jenis hadiah pada situs eKado, pelanggan hanya perlu memasukan nomor tujuan, dan melakukan pembayaran secara online dengan 3 metode pilihan yaitu dengan menggunakan kartu kredit, transfer ATM, atau internet banking. Selanjutnya penerima akan mendapatkan SMS dengan pesan khusus dari pen-

girim yang kemudian dapat dijadikan voucher dan dapat langsung digunakan di mer-

chant pilihannya. Terdapat berbagai pilihan hadiah pada situsi eKado yang dapat dikirimkan

kepada teman, keluarga, maupun orang terkasih, seperti misalnya voucher karaoke dan voucher berkuliner di berbagai merchant menarik. Haryati lebih lanjut menegaskan bahwa Telkomsel Digital Advertising berkomitmen untuk terus melakukan inovasi pada produk dan layanan digitalnya, untuk meningkatkan benefit dan kepuasan baik untuk para advertiser (pengiklan) maupun pelanggan, termasuk dengan memperluas kerja sama dengan merchant-merchant yang memiliki penawaran menarik bagi para pelanggan. Sambutan masyarakat pada layanan Digital Advertising sangat positif, tercermin dari pertumbuhan pendapatan Telkomsel Digital Advertising di semester pertama tahun 2015 mencapai 110 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2014. Perkembangan positif ini tentunya juga didukung oleh perkembangan ekosistem digital yang signifikan, yang meliputi kesiapan jaringan serta penetrasi smartphone di masyarakat.(hen)

Khailee Ng dan Perjalanannya Mencari Start-up Asia

Jual Perusahaan Baru Senilai Rp275,5 Miliar Usianya baru 29 tahun. Namun, Khailee Ng disebut media sebagai pemikir Asia Tenggara yang paling brilian saat ini. Dengan daftar resume yang bikin iri, lelaki asal Malaysia itu mungkin menjadi incaran sejumlah start-up baru untuk melejitkan perusahaan mereka. Laporan JPNN, Jakarta

LABEL yang melekat pada Khailee Ng adalah investor start-up. Sesuai dengan labelnya, tugas Khailee yang kemudian melambungkan namanya adalah mencari perusahaan-perusahaan baru untuk dikembangkan. Kisah sukses Khailee yang sekarang menjabat chairman REV Asia, grup media digital terbesar di Malaysia, dimulai dengan dua perusahaan. Yaitu, GroupsMore dan SAYS.com. GroupsMore adalah situs penawaran belanja Malaysia yang diambil alih oleh Groupon, e-commerce global yang bermarkas besar di Chicago, Illinois, Amerika Serikat. Saat itu usia GroupsMore menginjak lima bulan. Banyak pihak yang menilai bahwa keputusan Groupon pada 2011 untuk menREDAKTUR MARRIO KIZAZ

gambil alih perusasejak usianya 15 tahaan kecil tersebut hun, saat ini Khailee adalah ajang cobajuga menjadi partcoba. Tetapi, kenyaner 500 Startups, taannya tidak deprogram pendanamikian. Dikutip dari an dan inkubator Techinasia, lewat perusahaan-perutangan dingin Khaisahaan kecil dan lee yang mengammedium di seluruh bil alih GroupsMore KHAILEE NG dunia. dan menginvestaDalam wawansikan dana di sana, dalam wak- cara dengan Think Conversatu tiga bulan perusahaan itu tion, Khailee menyatakan menjadi salah satu situs jual bahwa capaian yang diperbeli paling tenar di Malaysia. oleh dalam waktu empat taTidak heran bila Groupon ter- hun terakhir adalah permutarik membelinya. laan. Dia berharap bisa menDemikian pula SAYS.com. emukan dan mendanai 50 Berusia baru tiga tahun, start-up baru dalam waktu SAYS.com pada 2013 sekadar dua tahun mendatang. merupakan komunitas yang Secara personal, Khailee menggabungkan pengguna sudah mempunyai tujuh media sosial untuk berbagi start-up dan delapan bersaberita terkini. Pada Mei ta- ma 500 Startups. ‘’Banyak hal hun yang sama, perusahaan di dunia yang menanti untuk kecil tersebut menyetujui diciptakan,’’ ungkapnya. ‘’Bisdeal dengan perusahaan me- nis adalah kendaraan pendia besar, Catch Media, se- ciptaan yang luar biasa. nilai 20 juta dolar AS(setara Masih banyak yang harus diRp275,5 miliar). Sama den- lakukan,’’ lanjut Khailee. gan GroupsMore, SAYS.com Dia menghabiskan banyak dikembangkan Khailee. waktu untuk mengembangBermain di garis nekat de- kan start-up bersama 500 ngan mengambil alih bebera- Startups. ‘’Saya menginvestapa start-up baru, Khailee me- sikan bisnis berbasis teknolomang memiliki reputasi mem- gi di seluruh Asia Tenggara. bangun dan mempertahankan Nilainya mencapai 10 juta perusahaan di jalur sukses dolar AS (setara Rp137,7 mildalam waktu singkat. Berawal iar),’’ terangnya.

Untuk menjalankan pekerjaan dengan baik, Khailee menerapkan pemikiran tanpa batas. Label-label semacam, sesuatu yang baru, lama, atau gabungan keduanya dinilai Khailee dapat menjadi bias yang mengganggu terbentuknya bisnis baru yang mampu melesat. ‘’Tidak semua ide baru bisa membuka kunci masa kini. Tidak semua ide jadul mati besok. Baru atau lama, tidak ada dalam kamus saya,’’ tutur dia sebagaimana dikutip dalam Lifestyle Asia. Untuk melaksanakan setiap proyek, Khailee menerapkan prinsip menyenangkan yang serius. Lelaki yang gemar berolahraga itu menuturkan, bila dirinya menyukai makan, tidur, dan nonton TV sebagai tiga hal yang paling menyenangkan dalam hidup, nasibnya bakal seperti kentang goreng yang tidak sehat. Namun, bagi dia, jika tiga hal yang paling menyenangkan adalah personal growth, business growth, dan tertawa, dirinya akan menjadi personal yang bahagia dan produktif secara sosial. ‘’Tidak ada kamus work hard, play hard buat saya. Semua menyenangkan,’’ ungkapnya.(*/ c14/tia) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


8 Jembatan Kaca Cina Retak BEIJING (RP) - Meniti jembatan kaca di ketinggian 1.080 meter di atas permukaan laut tentu menakutkan. Bagi pengunjung jembatan kaca di Yuntaishan Scenic Park, Cina, Senin (5/10), ketakutan itu berlipat-lipat. Sebab, jembatan gantung kaca yang mereka lewati retak. Pengunjung yang didominasi turis lokal tersebut panik dan berhamburan. ‘’Baru saja menyaksikan momen bersejarah. Jembatan kaca Yuntaishan retak,’’ tulis salah seorang pengguna Weibo. ‘’Saat mendekati ujung jembatan, saya mendengar suara benturan yang keras dan kaki saya bergetar. Saya menunduk dan melihat kaca di bawah saya pecah,’’ tambahnya. Pengguna Weibo dengan nama leedonghaeshuohyukjaenihaowodeai itu menjelaskan, orang-orang langsung berteriak-teriak. Begitu juga dia. Tidak cukup berteriak, dia melalui orang-orang di depannya untuk bisa sampai di ujung jembatan secepatnya. ‘’Saya sangat ketakutan,’’ tulisnya. Jembatan kaca tersebut baru dibuka pada 20 September lalu dan diharapkan mampu menarik banyak turis. Titian dengan bentang jalan antartebing sepanjang 260 meter itu memang menawarkan sensasi deg-degan. Pengelola taman pada Selasa (6/10) mengungkapkan, area tersebut langsung ditutup setelah adanya retakan untuk memastikan keselamatan seluruh pengunjung.(sha/ c14/ami/jpg)

INTERNASIONAL

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Sultan Serukan Usut Skandal 1MDB Laporan JPG, Kualalumpur

KESULTANAN Malaysia menyerukan penyelidikan yang cepat dan transparan terhadap skandal keuangan perusahaan investasi milik negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB) yang bermasalah. Pernyataan ini tergolong pernyataan langka dari Sultan Malaysia yang merupakan kepala negara Malaysia. Dalam pernyataannya seperti dikutip kantor berita Malaysia, Bernama dan di-

lansir Reuters, Rabu (7/10), Kesultanan Malaysia menyatakan bahwa kegagalan pemerintah dalam memberikan penjelasan meyakinkan soal skandal 1MDB telah memicu krisis kepercayaan dari rakyat. “Hasil temuan penyelidikan harus dilaporkan secara menyeluruh dan secara transparan agar rakyat bisa meyakini ketulusan pemerintah, yang sama sekali tidak menyembunyikan fakta dan kebenaran,” demikian pernyataan pihak Kesultanan Ma-

laysia yang kini dipimpin Yang di-Pertuan Agong Tuanku Al-Haj Abdul Halim. Pernyataan ini dirilis oleh Penjaga Segel Kesultanan, Datuk Seri Syed Danial Syed Ahmad usai rapat membahas Konferensi Kesultanan di Istana Negara setempat pada Selasa (6/10) waktu setempat. Konferensi Kesultanan ini akan digelar selama dua hari mulai Rabu (7/10) ini. Pernyataan oleh pihak Kesultanan Malaysia ini belum pernah terjadi sebelumnya karena Kesultanan tidak me-

miliki peran politik di Malaysia dan jarang berkomentar soal persoalan negara. Di sisi lain, pernyataan ini akan menambah tekanan bagi Perdana Menteri Najib Razak yang selama ini terseret skandal 1MDB dan didesak mundur oleh banyak pihak, termasuk tokoh ternama sekelas mantan PM Mahathir Mohamad. Pihak Kesultanan menyampaikan kekhawatiran jika persoalan 1MDB ini berlarut-larut akan semakin membahayakan perekono-

mian Malaysia. Terlebih mata uang Malaysia, ringgit telah kehilangan seperempat nilainya akibat kontroversi 1MDB yang menyeret PM Najib. “Untuk memastikan bahwa pemerintah mendapat kepercayaan rakyat, pemimpin dihormati, stabilitas politik terjamin dan perekonomian terus bertumbuh, seluruh pemimpin harus bisa menjamin bahwa keadilan ditegakkan dengan adil dan transparan sesuai undang-undang,” demikian penegasan Kesultanan Malaysia.(int/mng)

Moldova-FBI Gagalkan Transaksi Nuklir dengan ISIS CHISINAU (RP) - Transaksi ilegal zat radioaktif dengan kelompok teroris ternyata tidak hanya di film. Selama lima tahun terakhir, Kepolisian Moldova dan FBI telah menggagalkan empat transaksi haram itu di pasar gelap. Belakangan, para penyeludup elemen-elemen nuklir tersebut menyasar kelompok militan Negara Islam (IS) atau lebih dikenal dengan sebutan ISIS. ‘’Kasus jual beli zat radioaktif di pasar gelap ini masih mungkin akan bertambah,’’ ujar Constantin Malic, salah seorang pejabat polisi yang ikut menangani kasus tersebut. Associated Press, Rabu (7/10) melaporkan bahwa kasus terakhir terjadi pada Februari lalu. Para penyeludup itu diduga berkaitan dengan Rusia. Khususnya, KGB alias badan pusat keamanan Uni Soviet kini Rusia. Munculnya nama KGB, menurut media Barat, mengindikasikan bahwa praktik penyeludupan zat radioaktif dari Rusia ke kawasan Timur Tengah tersebut terjadi sejak lama. Tepatnya sejak Rusia masih dikenal sebagai Uni Soviet. Kini KGB sudah terpecah menjadi dua badan. Yakni, Badan Intelijen Asing (FIS) dan Badan Keamanan Federal (FSS). Dalam kasus terakhir yang terungkap pada Februari lalu, kelompok penyelundup zat radioaktif itu menawarkan sejumlah besar sesium atau cesium yang lambang kimianya Cs. ‘’Sesium yang mereka tawarkan tersebut lebih dari cukup untuk memusnahkan sejumlah blok di kota besar,’’ terang Kepolisian Moldova dalam dokumen resminya. Saat tertangkap, para penyeludup sedang mencari pembeli yang berkaitan dengan IS. Di negara miskin seperti Moldova, kesuksesan polisi menggagalkan transaksi zat radioaktif dengan kelompok teroris bukanlah prestasi. Sebab, mereka hanya bisa menjerat para pion.(hep/c20/ami/rpg)

REDAKTUR: MONANG LUBIS

INTERNET

PERAIH NOBEL: Ilmuwan Swedia Tomas Lindahl, Paul Modrich dari AS dan Aziz Sancar dari Turki menyabet penghargaan Nobel Kimia 2015, Rabu (7/10/2015).

Sibak Rahasia DNA, Trio Ilmuwan Berbagi Nobel Kimia STOCKHOLM (RP) - Royal Swedish Academy of Sciences mengumumkan pemenang Nobel Kimia. Lagi-lagi, penghargaan bergengsi itu diberikan kepada trio ilmuwan. Ketiganya berasal dari Swedia, Amerika Serikat (AS), dan Turki. Mereka menarik perhatian juri karena sama-sama menyelidiki cara sel-sel tubuh memperbaiki DNA yang rusak. ‘’Riset sistematik yang mereka lakukan telah memberikan kontribusi yang signifikan kepada masyarakat dalam memahami kinerja dan fung-

si sel,’’ terang juri secara tertulis. Tiga penelitian terpisah itu dirintis Tomas Lindahl. Ilmuwan Swedia tersebut menemukan enzim reparasi di dalam sel tubuh. Selanjutnya, Paul Modrich dari AS dan Aziz Sancar dari Turki mengembangkan penelitian itu. ‘’Mereka telah berhasil menyingkap pengetahuan penting dalam dunia kesehatan bahwa sel-sel tubuh bisa memperbaiki mutasi DNA dengan sendirinya,’’ ujar panel juri dalam keterangan tertulis. Mutasi DNA itulah yang

memicu timbulnya penyakit dan mengakibatkan penuaan. Hasil penelitian Lindahl, Modrich, dan Sancar tersebut bisa menjadi landasan bagi riset tentang kanker atau penyakit keturunan. Selama manusia hidup, sel-sel tubuh membelah diri atau melakukan duplikasi sebanyak miliaran kali. Tetapi, terkadang molekulmolekul sel melakukan kesalahan saat membelah diri. Akibatnya, sel-sel baru yang dihasilkan lewat proses pembelahan diri itu cacat

atau mati. Itulah yang membuat sel DNA rusak atau bermutasi. Selain faktor internal, faktor cahaya matahari bisa mengakibatkan kerusakan. Untungnya, tubuh memiliki enzim atau semacam protein yang bisa memperbaiki kerusakan tersebut secara langsung. Jika Lindahl menemukan enzim reparasi itu, Sancar menemukan mekanisme perbaikan sel dalam tubuh. Khususnya sel-sel yang rusak karena paparan sinar ultraviolet. Selanjutnya, Mo-

drich lah yang sukses meneliti proses perbaikan sel DNA yang cukup rumit tersebut. Panitia Nobel menyatakan bahwa tiga penelitian penting dalam bidang kimia itu telah berhasil menyederhanakan proses rumit kinerja sel tubuh sehingga lebih mudah dipahami masyarakat. Trio ilmuwan tersebut juga telah membuka jalan bagi dunia kedokteran untuk mengembangkan penelitian tentang sel. Itu juga menjadi harapan bagi pasien kanker untuk mendapatkan kesembuhan.(hep/ c20/ami/jpg)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


SUMBAGUT

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

9

Tambang Tanah Resahkan Warga Laporan RPG, Padang

PENAMBANGAN tanah clay atau tanah liat di kawasan Gunungsarik makin memprihatinkan. Akses jalan yang menghubungkan rumah warga rusak parah. Debu yang ditimbulkan oleh truk pengangkut menghiasi jalanan. Pantauan RPG di lokasi penambangan tanah liat Kelurahan Gunungsarik, Kecamatan Kuranji, tampak enam ekskavator sedang beroperasi. Truk pengangkut berjejer mengantre jatah muat. Kondisi perbukitan yang berada di Jalan Kampung Melayu ini sudah terkuras. Hampir tidak ditemukan pepohonan pelindung. Tanah dan bebatuan tidak pernah berhenti dikeruk. Bahkan, salah satu mesin ekskavator yang terlihat mangkal di lokasi ini, terlihat sudah tua dan tidak beroperasi, sehingga dijadi-

kan tempat istirahat oleh sejumlah pekerja. Ini mengisyaratkan kegiatan penambangan yang sudah berlangsung lama. Pengerukan juga dilakukan secara bertingkat. Sejumlah ekskavator beroperasi di titik berbeda. Landscape bukit terlihat berjenjang. Para pekerja tambang tanah liat bervariasi, mulai dari remaja usia sekolah hingga pria berusia kepala empat. Informasi yang dihimpun RPG, Selasa (6/9), enam bulan lalu warga sudah menyampaikan aspirasi mereka kepada Pemko Padang melalui anggota DPRD. Namun, hingga kini, perbaikan jalan belum terealisasi. Sementara perusahaan pemasok clay sebagai bahan baku pembuatan semen untuk PT Semen Padang, itu disinyalir bekerja sama dengan Pemprov dan beberapa perusahaan kon-

traktor. Sipen (56), warga RT 02 RW 02 Kelurahan Gunungsarik mengatakan, penambangan tanah liat dekat permukiman warga sudah berlangsung 10 tahun lebih. Pemilik tanah adalah kaum Caniago, Jambak dan Melayu. “Awalnya dimulai dari tanah milik Suku Caniago. Setelah habis, kini penambangan beralih ke tanah milik suku Jambak. Kemungkinan setahun lagi akan berpindah ke tanah milik Suku Melayu,” jelasnya. Menurut Sipen, warga sekitar tidak terlalu mengetahui seluk beluk perjanjian kontrak pemilik tanah dengan perusahaan penambang. Dulunya, perusahaan memberikan kontribusi bagi warga setempat melalui pengelolaan keuangan oleh LPM kelurahan. Bayu (29), salah satu operator ekskavator di lokasi penam-

bangan mengatakan, pekerja tidak tahu menahu soal kontribusi kepada pemko ataupun warga setempat. “Kami di sini hanya bekerja sebagai buruh harian dan borongan. Kalau urusan administrasi, gaji, dan izin semuanya diatur oleh perusahaan,” katanya. Dasrul (55), warga lainnya yang ditemui RPG saat mengaduk tanah liat dengan traktor mengatakan, selain untuk kepentingan bahan baku semen, tanah liat Gunungsarik ini juga dijadikan warga sebagai pembuatan batu bata. Lurah Gunungsarik, Nazwar mengatakan, semua prosedur dan perizinan awalnya kewenangan Pemko Padang. Namun setahun belakangan, menjadi kewenangan Pemprov. Dia mengaku tidak terlalu mengetahui bentuk kerja sama kontraktor dengan warga karena belum lama pindah dinas ke kawasan tersebut.(cr2/mng)

RPG

PENAMBANGAN: Warga Kelurahan Gunungsarik Kecamatan Kuranji resah dengan penambangan tanah yang terjadi sejak beberapa waktu lalu dengan menggunakan enam alat berat dan puluhan mobil, Rabu (7/10/2015).

Darat dan Udara Dikerahkan Full Sambungan dari hal.1 Walaupun frekuensinya belum menyeluruh dalam mencegah karhutla, namun Pemprov Riau tetap melakukan pengawasan dalam komitmen pencegahan. Sembari menunggu regulasi pemerintah pusat, dalam memulai pelaksanaan atas anggaran yang rencananya digelontorkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI sesuai janjinya bersama BNPB dalam lawatan ke Pekanbaru triwulan pertama 2015. Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman menyatakan, selain disiapkan di APBD-P 2015, ada disiapkan anggaran khusus untuk memulai pengerjaan canal blocking di Riau. “Sudah ada yang dibuat, namun masih swadaya masyarakat dan pihak swasta di bebeberapa daerah. Juga dikerjakan pemerintah sejak akhir tahun lalu sampai sekarang,” ujar Andi Rachman (sapaan Plt Gubri) di Kantor Gubernur, Rabu (7/10). Dijelaskan Andi, langkah tegas juga memang sudah harus dilakukan sesuai kewenangan. Di mana jika korporasi seperti perusahaan, dikeluarkan izinnya dari pemerintah pusat, maka pusat harus mencabut izinnya. Jika provinsi, maka dirinya akan langsung mencabut, demikian pula kabupaten/kota. Penegakan hukum tegas, ujarnya, memang harus dimulai supaya lahan dan hutan di Riau tidak terbakar lagi. Komitmen tersebut, selain sudah digaungkan Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Riau akhir 2014 lalu, juga diulang oleh Menkopolhukam RI Luhut Panjaitan saat rapat koordinasi bersama enam provinsi di Jakarta awal September lalu. Menurut Andi, dalam langkah tegas yang harus dilakukan. Paling penting adalah mengenai kewenangan di masing-masing tingkatan. “Mari kita jalankan peran dan kewenangan sesuai tupoksi,” ajaknya. Namun Andi sapaan akrabnya mengingatkan supaya seluruh pihak, dapat mengikuti segala aturan yang berlaku sesuai dengan tahapantahapan pemberian sanksi. Sehingga tidak memperuncing permasalahan yang terjadi. Sementara itu mengenai kondisi Riau kemarin, memang kondisi asap masih terjadi. “Tim Satgas darat terus mengoptimalkan langkah-langkah penanganan. Demikian dari udara,” ucapnya. Penanganan titik-titik api yang muncul di lapangan, lanjutnya memang terdapat beberapa kendala. Seperti operasi Satgas darat yang tak bisa menjangkau areal di tengah hutan. Kondisi demikian akan langsung diturunkan satgas udara untuk melakukan pemadaman melalui water bombing. “Jadi semua kami lakukan untuk pemadaman titik-titik api yang terpantau. Kami terus bekerja agar karhutla tidak meluas. Dan terbukti dari data yang ada sekarang jauh sekali berkurang,” sebutnya. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Riau penderita penyakit akibat kabut asap Riau sejak 29 Juni hingga 6 Oktober telah mencapai 61.017 jiwa. Data ini terbagi ke dalam pasien ISPA 50.741, pneumenia 893, asma 2.409, iritasi mata 3.040, dan iritasi kulit 3.934. Terkait hal tersebut Plt Gubri mengingatkan masyarakat agar mematuhi standar kesehatan seperti wajib menggunakan masker dan tidak berkeliaran di luar rumah, khusus anak sekolah yang sedang libur.

REDAKTUR MONANG LUBIS

Akibat asap kiriman provinsi tetangga, maka dia menyarankan supaya masyarakat juga wajib memeriksakan diri di pos kesehatan dan puskesmas 24 jam jika mengeluhkan sakit. “Jangan sungkan, langsung periksakan diri jika melihat pos kesehatan. Masker jangan dipegang atau pajangan,” harapnya lagi. Selama ini Pemprov Riau dalam upaya penanggulangan sudah melakukan berbagai upaya. Diceritakan Plt Gubernur seperti menurunkan hampir 4.500 personel darat di berbagai wilayah Riau. Disebar ke kabupaten/ kota, baik tiga ribuan TNI, Polri, Manggala Agni, BPBD, dan Polhut serta tambahan pasukan seribuan orang dari Mabes TNI. Seluruhnya bekerja siang dan malam melakukan pemadaman bagi titik api yang terpantau dari koordinat. “Jadi semua bekerja dengan data dan fakta, langsung cek ke lapangan. Jika tak mampu, tiga helikopter diturunkan langsung ke titik-titik api yang terpantau,” ungkapnya. Tiga helikopter yakni jenis Sikorsky, Kamov dan MI 171 serta satu pesawat Cassa, sudah mulai menyebar garam di udara Riau sejak April lalu. Rutin dilakukan jika ada awan hujan yang berpotensi disemai untuk Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Sehingga dengan segala daya dan upaya, lanjut Plt Gubernur, Riau mampu menekan angka dan jumlah titik api tahun ini dibanding tahun lalu. Paspampres Rapat di Kantor Gubernur Sekitar pukul 14.00 WIB, Kantor Gubernur Riau didatangi puluhan kendaraan roda empat. Satu per satu turun dari mobil dan menuju ke ruang rapat. Selain unsur Forkompimda, seperti Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi, Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Henri Alfiandi, Kapolda Riau Brigjen Dolly Bambang Hermawan, Wakil Ketua DPRD Riau, juga tampak puluhan sampai belasan pria tegap berbaju safari dengan kartu pengenal Paspampres. Mereka dikabarkan menggelar rapat mengenai persiapan kehadiran Presiden RI Joko Widodo ke Riau. Diwacanakan 9 Oktober besok. Menariknya dari 12 bupati/wako di Riau, hanya satu bupati yang hadir. Yakni Bupati Kampar H Jefry Noer. Sementara Plt Gubernur H Arsyadjuliandi Rachman sudah lebih dulu berada di kantornya menunggu hadirin. Kuat dugaan Presiden akan berkunjung ke Rimbo Panjang untuk melihat bekas lahan terbakar dan posko kesehatan. Namun seluruh pejabat yang hadir tampak enggan memberikan komentar hasil rapat tertutup yang selesai malam tadi. “Masih rencana, jadi semua kami persiapkan. Kemungkinan-kemungkinan yang ada dipersiapkan,” kata Plt Gubernur singkat usai rapat kemarin. Sementara itu Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi usai rapat juga tampak enggan berkomentar banyak. Menurutnya, dengan kehadiran Paspampres tersebut, penekanan lebih kepada kesiapan daerah untuk menjaga kedatangan Presiden. “Prinsipnya dasarnya daerah harus siap. Jadi semua kita sudah siap, baik satgas, pelayanan kesehatan harus disiapkan semua,” kata Danrem. Ditambahkannya segala kemungkinan bisa saja terjadi. Karena mengingat kondisi cuaca yang masih fluktuatif. Diceritakannya, Paspampres sudah mengunjungi empat daerah, yakni

Palembang, Jambi, Padang, dan Pekanbaru. “Kondisi cuaca masih sulit, fluktuatif. Ini dilihat di mana beliau mendarat. Semua dilihat dan diperhitungkan matang oleh mereka, mari kita tunggu, semoga berjalan tertib jika jadi ke Riau nanti. Untuk jadwal masih tentatif,” jelasnya. Sementara itu Paspampres yang turun satu persatu, ketika coba diwawancarai Riau Pos, enggan berkomentar dan langsung berlalu menuju kendaraannya. BMKG: Asap Riau Kiriman Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru menegaskan bahwa kabut asap yang menyelimuti provinsi Riau saat ini merupakan asap kiriman dari provinsi tetangga, seperti Sumsel, Jambi dan Lampung. Hal ini ditegaskan Kepala BMKG Provinsi Riau Sugarin, dia menyampaikan selain dari Sumsel itu, juga kiriman asap dari Kalimantan. ‘’Datangnya asap ini dipengaruhi oleh perputaran angin, yang pengaruhnya cukup besar, di mana saat ini anginnya bertiup dari tenggara selatan menuju utara sampai timur laut,’’ kata Sugarin. Kondisi ini jugalah yang menyebabkan kabut asap sulit hilang dari Riau, karena kondisi Riau saat ini anginnya calm, dan bahkan tanpa sehingga sulit untuk menggeser kabut asap dari langit Riau. Untuk aktivitas penerbangan, Rabu (7/10) pagi hingga sore ada sekitar 28 flight yang landing dan take off. ‘’Ada tadi pesawat yang turun naik, yang pertama turun itu pesawat dari Batam Citilink pukul 11.55 WIB,’’ kata Airport Duty Manager Bandara SSK II Pekanbaru, Ibnu Hasan. Untuk jarak pandang disampaikannya, pagi itu hanya 700 meter, namun di pukul 10.00 WIB naik menjadi 1000 meter. Hingga pukul 15.00 WIB membaik menjadi 2000 meter. Tapi pukul 18.00 WIB mulai turun lagi 1.200 meter. ‘’Kami melihat pergerakan jarak pandang ini sempat membaik di siang hari, tapi sore jelang malam tadi turun lagi, tapi syukurlah, 28 pesawat sempat terbang, 42 penerbangan sudah cancel sejak kemarin,’’ ungkapnya. Pada pukul 20.15 WIB, kata Ibnu tinggal menunggu satu pesawat yang RON di SSK II, yaitu JT392 Lion Air. Biasanya ada Garuda Indonesia, tapi Garuda nyatakan cancel. ‘’Sepekan terakhir ini kondisi kabut asap ekstrem sekali, membuat penerbangan lumpuh total,’’ katanya lagi. Hot Spot Sementara itu kemarin terpantau 421 titik panas atau hot spot hasil pantauan satelit Terra dan Aqua yang dilaporkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Jumlah tersebut mendapat sumbangan paling besar dari Sumatera Selatan (Sumsel) sebanyak 351 hot spot, Lampung 45, Bangka Belitung 7, Jambi 14, dan Bengkulu 4. Sementara di Kalimantan, terdeteksi 39 hot spot dengan sebaran Kalimantan Barat 2, Kalimantan timur 32, dan Kalimantan Utara 5. “Jarak pandang di Palembang 900 meter, dengan ISPU 442 level berbahaya,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho. Sutopo menuturkan, upaya pemadaman terus berlangsung baik udara dan darat. Ada 2.950 personel dikerahkan di Sumsel. Menurutnya, saat ini konsentrasi pemadaman memang sedang difokuskan di OKI. Karena sejak

satu bulan lalu titik api terus menyala. Sejumlah posko kesehatan pun telah didirikan di sana. Curah Hujan Masih Rendah Memasuki pekan kedua Oktober, hujan mulai mengguyur sejumlah wilayah yang terkena kabut asap. Kepala Sub-Bidang Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Harry Tirto Djatmiko mengatakan, hujan permulaan ini sifatnya masih hujan ringan. Selain itu lokasi hujannya juga masih berupa spot spot alias belum luas. Hujan berangsur rutin dan lebat November nanti. “Semoga menjadi pertanda baik untuk mengurangi asapnya,” kata Harry di Jakarta, kemarin. Harry menuturkan hujan dengan intensitas rendah kemarin terjadi di sebagian kecil Provinsi Riau dan Sumatera Selatan.

Hujan ringan juga sudah mulai di Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Tengah. Merujuk pada peta curah hujan bulaan dari BMKG, curah hujan Oktober di daerah-daerah kabut asap masih rendah. Kondisi ini terlihat dari warna peta coklat, coklat gelap, dan hitam. Selain di wilayah kabut asap, bulan ini curah hujan sangat rendah juga terjadi hampir di seluruh Pulau Jawa, khususnya Jawa Timur. Namun pada November nanti, Harry mengatakan peta curah hujan bulanan sudah mengalami perubahan drastis. Daerah-daerah kabut asap, yang di Oktober ini curah hujannya rendah, bakal diguyur hujan sedang hingga lebat. Wilayah seperti Jambi, Riau, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah. Menurut Harry peta curah hujan bu-

lanan sifatnya adalah perkiraan untuk masa satu bulan penuh. Perkiraan hujan lebih detail, diturunkan lagi oleh BMKG melalui perkiraan cuaca harian. Perkiraan cuaca harian ini juga dipecah-pecah lagi berdasarkan wilayah yang lebih sempit. “Contohnya hujan hari ini (kemarin, red) terjadi di Bangkinang,” jelas dia. Selain di Bangkinang, BMKG juga melaporkan perkiraan cuaca harian hujan ringan di Riau juga mengguyur wilayah Pekanbaru dan Pasirpengaraian. Sementara itu Profesor riset ekologi hutan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Tukirin Partomihardjo berharap kepungan asap di sejumlah provinsi di Sumatera dan Kalimantan segera berakhir. “Setelah itu kita semua, khususnya yang berkepentingan dengan hutan jangan mengulangi kesalahan yang sama,” kata dia.(egp/gus/fat)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


10

KEPULAUAN RIAU

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

KPU Batam Bagikan Bahan Kampanye Paslon BATAM (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam membagikan bahan kampanye bagi pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Batam. Empat jenis bahan kampanye diserahkan langsung ke perwakilan masing-masing paslon dan tim suksesnya. Ketua KPU Kota Batam, Agus Setiawan mengatakan, keempat bahan kampanye yang dibagikan tersebut adalah brosur, plyer, leaflet dan poster. Masingmasing calon mendapatkan 50 ribu poster dan 82.500 untuk pamflet, plyer, leaflet,” kata Agus. Bahan kampanye ini berisi foto, jargon serta visi dan misi masing-masing pasangan calon. Tujuannya, paslon akan dengan mudah memperkenalkan dirinya kepada masyarakat melalui media bahan kampanye. “Ini juga termasuk dalam proses kampanye paslon,” ujarnya.

BAHAN KAMPANYE: Bahan kampanye pasangan calon bupati dan wali kota, berupa poster, pamflet, leaflet segera didistribusikan KPU Batam, Rabu (7/10/2015).

Menurut Agus, sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 7 tahun 2015, di mana bahan kampanye dan alat peraga kampanye dibuat oleh KPU dan masingmasing paslon tidak diperbolehkan membuat atau memperbanyak bahan kampanye. “Untuk alat peraga kampanye dibuat dan dipasang langsung oleh KPU, sedangkan bahan kampanye dibuat oleh KPU dan dipasang dari masing-masing pasangan calon,” ungkap Agus kepada RPG saat berada di kantornya, Sekupang, Rabu (7/10). Meskipun pemasangan bahan kampanye dibebaskan kepada paslon atau tim pendukung, Agus mengaku ada beberapa titik-titik terlarang yang tidak boleh dipasang seperti fasilitas umum, fasilitas pendidikan, tempat ibadah dan angkutan-angkutan umum.(rng)

RPG

Agung Lobi Menhub Laporan RPG, Jakarta

UNTUK mempercepat pembangunan transportasi laut, udara dan kelengkapan sarana transportasi darat di Kepri, Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana menemui Menteri Perhubungan RI Ignasius Jonan di kantornya di Jakarta, Rabu (7/10). Hal pertama yang diminta Agung adalah menyangkut percepatan penerbitan izin usaha pelabuhan untuk BUMD (PT Pelabuhan Kepri). Menteri Perhubungan sangat mendukungnya. Namun, ia meminta agar dicek kembali kecukupan modal yang dimiliki PT. Pembangunan Kepri. Karena berdasarkan peraturannya, PT Pembangunan Kepri baru boleh beroperasi jika memiliki modal cash sebesar Rp250 miliar. Adapun nilai tersebut tidak semuanya dalam bentuk uang, melainkan bisa dalam bentuk aset dan sebagainya. ”Selama ini teman-teman di daerah salah menilai terkait modal cash Rp250 miliar itu. Mereka menilai semuan-

REDAKTUR MONANG LUBIS

ya harus dalam bentuk uang ada di Kepri. tunai. Yang benar itu, bisa Menyangkut hal ini, Mendalam bentuk aset atau apa- teri Perhubungan menyamapa yang dibolehbut baik dan siap kan dalam peratuuntuk mengucurran Kementerian kan dana bantuan Perhubungan. Dayang pengalokari sini kita menjadi siannya dalam tahu, selama ini bentuk dana aloterdapat kesalahkasi khusus (DAK) an pengertian, dan nantinya. dari sini kita bisa N a m u n mendapatkan sodemikian, Pemlusinya,” kata prov Kepri harus Agung usai berte- AGUNG menyiapkan norMULYANA mu menteri. ma standar proseSelanjutnya, dur dan kriteria Gubernur akan memeriksa (NSPK) yang akan digunakan kembali terkait aset yang di- untuk menjadi petunjuk teknis miliki PT Pelabuhan Kepri. bagi penyaluran DAK di tahun Karena keberadan aset meru- yang akan datang. Adapun pakan langkah awal guna NSPD itu sendiri ditetapkan menggolkan izin usaha pela- oleh Menteri Perhubungan. buhan yang diajukan untuk ”Intinya Menteri PerhubuPT Pelabuhan Kepri sendiri. ngan sangat serius sekali me”Tentu kita akan cek kem- nanggapi setiap keluhan yang bali kekayaan aset yang dimi- kita sampaikan. Dan dia sanliki PT Pelabuhan Kepri itu,” gat siap membantu kita daujar Agung. lam bentuk apapun yang kita Selain masalah izin usaha mau. Ini adalah kesempatan PT Pelabuhan Kepri, Gube- bagi kita untuk terus memnur juga mengemukakan ter- bangun jalur transportasi kita kait rencana pengembangan baik laut, udara dan darat,” pelabuhan-pelabuhan kecil kata Agung lagi. di pulau-pulau terpencil yang Bahkan, kata Agung, untuk

Kepri, Menteri Perhubungan juga siap memberikan tambahan dua unit kapal lagi dalam betuk hibah pada tahun ini guna menambah moda transportasi laut yang selama ini menjadi keluhan masyarakat. Kemudian 3 unit kapal akan diberikan lagi tahun depan. ”Secara keseluruhan, kita akan mendapatkan bantuan sebanyak 9 unit kapal. 5 unit di antaranya akan diserahkan tahun ini dan tahun 2016 nanti. Sedangkan empat unit lainnya akan diserahkan tahun 2017. Tentu bantuan ini sangat membantu sekali bagi kita. Sistem pengoperasiannya akan kita sesuaikan dengan jadwal kapal regular PT PELNI tentunya,” kata Agung. Terkait pelabuhan udara, Pj Gubernur dan Menteri Perhubungan juga intens membahas keberadaan Bandara Letung dan Tambelan yang saat ini sedang dalam proses pengerjaan. Baik di Letung maupun di Tambelan, kedua bandara ini sudah hampir selesai dengan panjang landasan 1.200 meter.(mas/ mng)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


NASIONAL

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Harga Solar, Listrik dan Gas Industri Turun Sambungan dari hal.1 turun Rp200 per liter. ‘’Ini berlaku tiga hari setelah diumumkan (Sabtu, 10 Oktober pukul 00.00, red),’’ katanya. Darmin menyebut, beberapa komoditas energi lain yang selama ini sudah mengikuti mekanisme pasar, sudah turun sejak 1 Oktober 2015 lalu, misalnya avtur atau bahan bakar pesawat untuk penerbangan internasional turun 5,3 persen, avtur untuk domestik turun 1,4 persen, Elpiji 12 kilogram (kg) turun dari Rp141.000 menjadi Rp134.000, Pertamax turun dari 9.250 per liter menjadi Rp9.000 per liter, serta Pertalite dari Rp8.400 per liter menjadi Rp8.300 per liter. ‘’Ini semua bagian dari upaya memberikan insentif bagi industri dan meningkatkan daya beli masyarakat,’’ ucapnya. Terkait tidak ikut turunnya harga premium, Direktur Utama PT Pertamina Dwi Soetjipto mengakui jika saat ini harga keekonomiannya masih di atas harga jual Rp7.400 per liter (Jawa-MaduraBali/Jamali) dan Rp7.300 per liter (luar Jamali). ‘’Jadi saat ini belum bisa (diturunkan, red),’’ ujarnya. Berdasar informasi yang dihimpun, opsi mengurangi atau menghapus Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 10 persen agar harga premium dan solar bisa turun di kisaran Rp500 per liter, ditolak oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Alasannya, pemerintah ingin konsisten menjalankan reformasi subsidi energi. Pemerintah juga tak mau memaksa Pertamina menurunkan harga premium karena harga saat ini sudah di bawah harga keekonomian. Lantas, apakah penguatan tajam nilai tukar rupiah saat ini belum bisa menurunkan biaya impor BBM? Dwi mengatakan, dalam kalkulasi harga BBM saat

ini, Pertamina masih menggunakan asumsi rata-rata nilai tukar rupiah dalam tiga bulan terakhir yang di kisaran Rp13.900 per dolar AS. Karena itu, jika penguatan rupiah saat ini terus berlanjut, maka Pertamina membuka kemungkinan untuk menurunkan harga premium maupun solar. ‘’Iya, tentu nanti kami hitung lagi. Pertamina kan sangat mendukung upaya pemerintah untuk melakukan evaluasi terhadap harga (BBM, red),’’ katanya. Dwi mengakui, dalam skema Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) saat ini, pemerintah menetapkan akan melakukan penyesuaian harga BBM jenis premium dan solar tiap tiga bulan. Namun saat negara membutuhkan stimulus untuk menggerakkan ekonomi, apalagi jika nilai tukar rupiah terus menguat, maka penyesuaian harga tidak harus menunggu tiga bulan. ‘’Jadi bisa kita evaluasi kapan saja,’’ ucapnya. Terkait penurunan harga gas industri, Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan jika pemerintah akan menurunkan harga jual gas dari hulu kepada industri pupuk dan petrokimia sebesar 1 - 2 dolar AS per juta british thermal unit (mmbtu). Demi menurunkan harga gas ini, pemerintah pun harus rela menurunkan bagian dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sektor migas sekitar Rp12 triliun ketika berlaku 1 Januari 2016 mendatang. ‘’Istilahnya, kita share the pain (berbagi penderitaan dengan industri yang terkena krisis, red),’’ katanya. Di sektor listrik, pemerintah juga menurunkan tarif listrik untuk pelanggan industri golongan I3 dan I4 sebesar Rp12 - Rp13 per kWh. Selain itu, ada pula diskon 30 persen untuk pemakaian malam di luar beban puncak,

yakni pukul 23.00-08.00. Ada pula penundaan pembayaran tunggakan tagihan listrik bagi pelanggan industri yang mengalami kesulitan cashflow serta rawan PHK. Sehingga, tahun ini hanya diwajibkan membayar 60 persen dari tunggakan dan 40 persen lainnya bisa dicicil setahun ke depan. ‘’Ini akan sangat meringankan dan bermanfaat bagi perusahaan padat karya,’’ ucapnya. Terkait poin relaksasi KUR, Darmin menyebut jika programnya sudah dimulai dengan menurunkan bunga dari 22 persen menjadi 12 persen. Selain itu, penerima KUR juga akan diperluas. Tujuannya, agar semangat kewirausahaan di masyarakat bisa terus didorong. Sebelumnya, keluarga yang memiliki penghasilan tetap, misalnya suami seorang pegawai, maka tidak boleh menerima KUR karena dinilai konsumtif. Padahal, lanjut Darmin, banyak sekali istri dari suami yang bekerja sebagai pegawai, juga membuka usaha seperti salon maupun toko kelontong atau warung kopi. Dengan skema yang baru, maka si istri tersebut berhak mendapat KUR. ‘’Jadi asalkan digunakan untuk kegiatan produktif, boleh menerima KUR,’’ jelasnya. Poin ke tiga dalam paket kebijakan jilid 3 ini adalah penyederhanaan izin pertanahan. Selama ini investor yang ingin menanamkan modalnya di Indonesia harus mengurus izin dengan rumit dan memakan waktu sangat lama. Akibatnya, selain menurunkan minat investasi, juga menunda realisasi investasi. ‘’Maka, sekarang dilakukan penyederhanaan besarbesaran,’’ kata Darmin. Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan mengatakan, beberapa izin dan prosedur bakal dipangkas. Misalnya, percepatan permohonan informasi ketersediaan lahan dari

7 hari menjadi 3 jam. Lalu, ada percepatan pengurusan Hak Guna Usaha (HGU) dari 30-90 hari menjadi 20 hari kerja untuk lahan seluas hingga 200 hektare dan 45 hari kerja untuk lahan di atas 200 hektare. Kemudian, izin perpanjangan HGU dipersingkat dari 20 - 50 hari menjadi 7 hari kerja untuk tanah hingga 200 hektare dan 14 hari kerja untuk tanah di atas 200 hektare. Adapun untuk permohonan Hak Guna Bangunan (HGB) atau Hak Pakai, dipersingkat dari 20 50 hari kerja menjadi 20 hari kerja (sampai dengan 15 hektare) dan 30 hari kerja untuk tanah di atas 15 hektare. Sedangkan perpanjangan HGB dipersingkat dari 20 - 50 hari menjadi 5 hari kerja untuk tanah sampai dengan 15 hektare dan 7 hari kerja untuk tanah di atas 15 hektare. Selain itu, penyelesaian pengaduan dipersingkat dari 5 hari kerja menjadi 2 hari kerja. Poin penting lainnya, kata Ferry, untuk perpanjangan hak penggunaan lahan, maka tidak diperlukan lagi syarat seperti saat baru mengajukan permohonan. ‘’Jadi, cukup kami evaluasi, kalau semua beres, langsung diterbitkan izin perpanjangannya,’’ jelasnya. Dari pelaku usaha, Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie Sugiarto mengatakan sejauh ini paket kebijakan jilid I, II hingga III disambut positif oleh pelaku usaha. Kalaupun ada sedikit pro dan kontra itu wajar terjadi karena beragam kepentingan yang terkait kebijakan itu.”Untuk jilid III ini juga pasti ada pro dan kontra tapi itu wajarwajar saja,” ujarnya. Dia mengakui penurunan harga BBM masih terlalu kecil, sebab solar hanya turun Rp200 per liter, pertamax Rp250 per liter dan per-

talite Rp100 per liter. Bahkan, harga premium tidak diturunkan sama sekali karena alasan tertentu. “Kita tetap sambut baik keputusan itu meski khawatir dampaknya tidak akan sebesar yang diharapkan,” tuturnya. Meski penurunan harganya kecil namun Jongkie berharap hal itu bisa menjadi stimulus untuk mendongkrak daya beli masyarakat. Setidaknya Gaikindo berharap paket-paket kebijakan ekonomi itu mampu menahan penurunan penjualan mobil pada tahun ini.”Kita masih pada target 750 ribu hingga 1 juta unit, belum naik belum turun,” katanya. Terkait dengan penurunan tarif listrik, Jongkie juga menilai persentasenya sangat kecil. Dia malah menilai diskon 30 persen tarif listrik untuk penggunaan malam hari akan banyak dimanfaatkan oleh industri. Pasalnya, banyak yang sudah memiliki shift kerja malam. “Konsumsi listrik masing-masing merek mobil beda-beda, jadi susah kira-kiranya,” kata dia. Setelah paket jilid III keluar, Jongkie yakin masih ada lagi jurusjurus lain yang akan dikeluarkan pemerintah untuk memperbaiki kondisi ekonomi. Apalagi pasar valuta asing dan saham sepertinya menyambut positif kebijakankebijakan itu. “Meski penurunan harga BBM dan tarif listrik sangat kecil tapi harapan kami efek snowball-nya besar dan berdampak positif,” jelasnya. Tak mau ketinggalan dengan pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga ikut merilis kebijakan baru untuk mendorong perekonomian. Ketua Dewan Komisoner OJK Muliaman D Hadad mengungkapkan bahwa pihaknya merilis 6 kebijakan dalam paket kebjakan ekonomi jilid III. Kami ingin menyampaikan inisiatif beberapa kebijakan di sektor keuangan yang menjadi ke-

11 1. Penurunan Harga BBM, Listrik, dan Gas

n Harga solar turun dari Rp6.900 per liter menjadi Rp6.700 per liter (mulai 10 Oktober 2015). n Harga gas industri sektor pupuk dan petrokimia turun sekitar 1-2 dolar AS per mmbtu. (berlaku 1 Januari 2016). n Harga avtur, Elpiji 12 kg, Pertamax, dan Pertalite turun sejak 1 Oktober 2015. n Tarif listrik pelanggan industri golongan I3 dan I4 turun Rp12 - Rp13 per kWh. n Diskon tarif listrik 30% bagi industri untuk pemakaian listrik pukul 23.00-08.00. n Penundaan pembayaran tagihan rekening listrik industri hingga 40 % dan bisa dicicil tahun depan.

2. Relaksasi Kredit Usaha Rakyat (KUR)

n Turunkan tingkat bunga dari 22 % menjadi 12 %. n Keluarga pegawai tetap kini boleh menerima KUR asal untuk kegiatan produktif.

3. Penyederhanaan Izin Pertanahan untuk Kegiatan Investasi

n Percepatan permohonan informasi ketersediaan lahan dari 7 hari menjadi 3 jam. n Percepatan pengurusan HGU dari 30-90 hari menjadi 20 hari kerja (s/d 200 hektare) dan 45 hari kerja (di atas 200 hektare). n Perpanjangan HGU dari 20-50 hari menjadi 7 hari kerja (s/d 200 hektare) dan 14 hari kerja (di atas 200 hektare). SUMBER : KEMENTERIAN KOORDINATOR PEREKONOMIAN

wenangan OJK. ‘’Saya ingin sampaikan ada 6,’’ ujarnya di Istana Negara, Rabu (7/10). Muliaman mengungkapkan bahwa keenam paket kebijakan tersebut meliputi. Pertama, Relaksasi ketentuan persyaratan kegiatan usaha dan penitipan valas dan pengelolaan oleh bank. Muliaman menyebutkan, ada beberapa inisiatif terkait aturan tersebut yaitu perubahan-perubahannya yaitu jumlah bank diperluas, artinya tidak terbatas kepada beberapa bank saja karena kemampuan terbatas dan persyaratan rumit. Kedua, launching skema asuransi pertanian. Muliaman menjelaskan, pihaknya akan bekerjasama dengan Kementerian Pertanian, BUMN, dan konsorsium perusahaan asuransi. Skema ini, lanjutnya, akan diterapkan untuk asuransi usaha tani padi. Skema pembayaran preminya adalah sebesar 80 persen akan dibayar oleh pemerintah sebagai subsidi dan 20 persen dibayar petani sehingga risiko kerugian petani bisa diminimalisir.

Ketiga, revitalisasi modal ventura. Dia menjelaskan, hal tersebut dalam mendukung UMKM khususnya start up bisnis yang kadang-kadang sulit mendapatkan pendanaan perbankan terutama industri kreatif. Keempat, pembentukan konsorsium berbasis ekspor dan ekonomi kreatif. OJK, lanjutnya, dalam hal ini bekerjasama dengan Kemenkeu. Kelima, kebijakan soal pemberdayaan lembaga pembiayaan ekspor. Dalam hal ini juga OJK akan bekerjasama dengan Kemenkeu. Pihak Kemenkeu akan mengatur berbagai macam program yang mengawasi aspek keuangan dari lembaga ini. Keenam, OJK akan kembali mengimplementasikan one project concept. OJK akan melakukan penilaian kualitas aset bank umum. ‘’Bank wajib menetapkan kualitas aset yang sama untuk membiayai debitur baik satu atau lebih bank, maka dalam hal terjadi pemisahan arus kas, dapat ditetapkan berbeda, pada dasarnya based on project,’’ tuturnya.(owi/dyn/wir/dee/jpg)

Pada penutupan perdagangan kemarin IHSG naik 41,351 poin (0,930 persen) ke level 4.487,132 dan indeks LQ45 naik 7,76 poin (1,02 persen) ke level 767,08. Khusus pada perdagangan kemarin investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar Rp222 miliar. Bursa saham di Asia juga melanjutkan kenaikan. Indeks Hang Seng (Hong Kong) melesat 3,13 persen, indeks Straits Times (Singapura) menguat 2,22 persen), indeks Nikkei 225 naik 0,75 persen, dan indeks Kospi (Korea Selatan) naik 0,76 persen. Selain terimbas sentimen negatif bursa saham global, pasar saham Indonesia kembali menghijau sejalan dengan penguatan nilai tukar Rupiah. Ekonom sekaligus Direktur PT Samuel Asset Management, Lana Soelistianingsih, menyatakan penguatan nilai tukar rupiah masih sebagai imbas ekspektasi tertundanya kenaikan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) oleh bank sentral, The Fed. Terkait dengan paket kebijakan ekonomi jilid tiga yang dirilis kemarin, menurutnya, belum secara langsung berimbas terhadap penguatan eupiah dan pasar saham. Kebijakan intervensi Bank Indonesia (BI) yang justru bisa berimbas langsung terhadap penguatan mata uang negara ini. Meski begitu, Lana menilai

paket kebijakan ekonomi dirilis pada momen yang tepat saat rupiah terapresiasi dan pasar saham menguat. Sehingga bisa menjadi sentimen positif tambahan dari dalam negeri. Terlebih di dalamnya terdapat kebijakan yang bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat berupa penurunan harga jual bahan bakar minyak (BBM) solar dan avtur. ‘’Dibandingkan paket sebelumnya, paket sekarang memang bisa dirasakan langsung karena ada penurunan BBM,’’ ujarnya, kemarin (7/10). Penurunan harga BBM itu bisa lebih signifikan lagi dampaknya di masyarakat jika bisa benar-benar diikuti oleh penurunan harga jual barang kebutuhan pokok. Hanya saja, secara tradisi, realisasinya sulit. ‘’Harapannya kan perusahaan-perusahaan ikut menurunkan harga jual supaya tujuan dari paket kebijakan sekarang yaitu meningkatkan daya beli masyarakat bisa terwujud. Tapi kalau (harga barang) tidak turun, bagaimana daya beli bisa meningkat?’’ ucapnya. Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya, mengatakan nilai tukar rupiah mampu menguat lebih karena pelemahan indeks dolar AS seiring prediksi The Fed tidak akan menaikkan suku bunganya pada Oktober ini.(owi/dee/wir/dim/ gen/jpg)

Rupiah Tembus 13.711 per Dolar AS Sambungan dari hal.1 faktor eksternal terkait melemahnya recovery perekonoian AS yang lantas meredam isu kenaikan suku bunga Bank Sentral AS atau The Fed, memicu penguatan mata uang global terhadap dolar AS. ‘’Investor atau spekulan yang tadinya memegang dolar sudah mulai melakukan cut loss (jual rugi, red),’’ katanya. Sementara itu, dari internal, Mirza menyebut rilis paket kebijakan ekonomi oleh pemerintah mendapat respons positif pasar. Reformasi struktural itu, diyakini dalam jangka menengah panjang akan menurunkan inflasi dan meningkatkan suplai valas di dalam negeri. ‘’Makanya orang mulai jual dolar yang sebelumnya ditumpuk untuk spekulasi,’’ ucapnya. Data Jakarta Interbank Spot Dollar Offered Rate (Jisdor) yang dirilis BI menunjukkan, kemarin rupiah ditutup di level 14.065 per dolar AS, menguat signifikan hingga 317 poin dibanding penutupan hari sebelumnya yang di posisi 14.382 per dolar AS. Level 14.065 per dolar AS tersebut merupakan yang terkuat sejak 31 Agustus 2015 lalu. Sementara itu di pasar spot, rupiah sudah menguat lebih tajam. Data Bloomberg menunjukkan, kemarin rupiah langsung dibuka menguat di level 14.179 per dolar AS dari penutupan sebelumnya di 14.241 per dolar AS. Setelah itu, rupiah tak sekalipun melemah, hingga mencatat level terkuat di 13.711 per dolar AS, sebelum akhirnya ditutup pada sore kemarin di level 13.821 per dolar AS, atau menguat 2,95 persen. Penguatan tersebut menempatkan rupiah di posisi ke dua mata uang di kawasan Asia Pasifik yang berhasil menaklukkan dolar AS. Kemarin, dolar AS memang babak belur akibat larinya dana investor dari Negeri Paman Sam. Malaysia mencatat penguatan harian 3,51 persen atau yang terbesar sepanjang 17 tahun terakhir. Dari 13 mata uang utama di

Asia Pasifik, hanya dolar Australia dan dolar New Zealand yang gagal membukukan penguatan terhadap dolar AS. Mirza mengatakan, aliran modal yang kembali ke Indonesia membuat situasi pasar keuangan dan pasar modal kian kondusif. Tak hanya rupiah dan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang menguat, namun juga di pasar Surat Utang Negara (SUN). Dia menyebut, yield atau imbal hasil SUN yang sebelumnya sempat mendekati level 10 persen, kemarin sudah turun tajam ke kisaran 8,7 persen. ‘’Ini sangat bermanfaat karena berarti biaya utang pemerintah turun,’’ jelasnya. Namun, penguatan rupiah ini juga harus dibayar mahal. Sejak tekanan bertubi-tubi dalam satu bulan terakhir, BI terus berjibaku meredam anjloknya rupiah dengan melakukan operasi moneter di pasar uang. Akibatnya, cadangan devisa pun langsung terkuras. Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Tirta Segara mengungkapkan bahwa BI mencatat posisi cadangan devisa Indonesia akhir September 2015 senilai 101,7 miliar dolar AS. Posisi tersebut lebih rendah dibandingkan dengan posisi cadangan devisa akhir Agustus 2015 senilai 105,3 miliar dolar AS. “Perkembangan tersebut disebabkan oleh penggunaan cadangan devisa dalam rangka pembayaran utang luar negeri pemerintah dan dalam rangka stabilisasi nilai tukar rupiah,” ujarnya di Jakarta, Rabu (7/10). Tirta menuturkan penurunan tersebut sejalan dengan komitmen Bank Sentral yang telah dan akan terus berada di pasar untuk melakukan upaya stabilisasi nilai tukar rupiah sesuai dengan fundamentalnya guna mendukung terjaganya stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan. Dengan perkembangan tersebut, lanjutnya, posisi cadangan devisa per akhir September 2015 masih cukup membiayai 7,0 bulan impor atau 6,8 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. “Cadangan

devisa saat ini berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor,” tambahnya. Otoritas moneter menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal dan menjaga kesinambungan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan. Penguatan tajam rupiah juga membuat para pelaku usaha di bidang ekspor impor mulai melakukan kalkulasi ulang. Ketua Umum Asosiasi Eksportir-Importir Buah dan Sayuran Segar Indonesia (Aseibssindo) Khafid Sirotuddin mengatakan meski rupiah mulai menguat beberapa hari ini namun belum menjadi momen yang tepat untuk melakukan importasi. “Harga masih tinggi kalau mengimpor sekarang, terakhir kita impor waktu rupiah masih Rp13.000 per dolar AS,” tuturnya. Saat delivery order (DO) importir harus membayar uang muka, selanjutnya saat buah dan sayuran di negara asal panen dan siap dikirim dolar malah menguat hingga tembus Rp14.500 per dolar AS. “Harga dari penjual memang tetap misal USD 2 per kilo tapi kita bayarnya pakai rupiah jadi dari harusnya Rp26.000 jadi Rp 29.000 perkilo. Nah kalau sekontainer?” keluhnya. Para importir buah sekarang ini belum berani melakukan delivery order (DO) lagi khawatir dalam beberapa bulan ke depan dolar akan semakin menguat. Sebab jika kurs masih tinggi maka harga jual ke dalam negeri juga menjadi mahal. “Masalahnya daya beli masyarakat sedang menurun. Akibatnya banyak importir yang pilih jual rugi asal buah cepat laku, daripada busuk,” ungkapnya. Sementara buah dan sayuran lokal belum bisa diandalkan untuk menggenjot ekspor. Padahal seharusnya pelemahan rupiah

memberi keuntungan besar bagi eksportir. “Belum banyak yang bisa kita ekspor paling cuma manggis, buah naga, mangga, salak. Itupun masih harus pakai pesawat karena volume yang diekspor kecil. Harganya mahal karena ongkosnya tinggi,” tuturnya. Selain harga mahal, kualitas buah atau barang lain produksi Indonesia dianggap belum cukup baik di pasar internasional. Akibatnya selama ini ekspor didominasi komoditi seperti CPO atau karet. Itu yang membuat ekspor tidak banyak bergerak meski dolar menguat. “Mau dolar Rp13.000 atau 14.500 kalau negara lain tidak mau terima barang dari kita mau apa?” ungkapnya. Dia berharap dalam paket kebijakan ekonomi jilid III pemerintah mampu mendorong daya beli masyarakat, terutama dengan menurunkan harga BBM. Sebab hal itu berkaitan langsung dengan distribusi barang. “Kita berharap biaya logistik di dalam negeri bisa turun sehingga harga barang kita bisa murah di luar negeri. Daya saing ekspor kita meningkat,” jelasnya. Ketua Asosiasi Tur dan Travel Indonesia (Asita) Asnawi Bahar menambahkan, penguatan rupiah kemarin sangat mengejutkan. Dia berharap, hal itu bisa membuat gairah masyarakat untuk berwisata terutama ke luar negeri bisa lebih bergairah. Sebab, saat dolar AS terus merangkak naik, bisnis itu menjadi lesu. ‘’Ada penurunan meski tidak banyak, karena orang Indonesia suka jalan-jalan,’’ terangnya. Soal angka pasti memang tidak disebutkan, namun penurunnya tidak lebih dari 5 persen dibanding bulan yang sama di 2014. Selain itu, menguatnya dolar AS juga membuat pelancong asal Indonesia tidak mau lama-lama di luar negeri. ‘’Belanja mereka juga dikurangi. Tapi, ke luar negerinya tetap

ada,’’ tuturnya. Sebenarnya, lanjut Asnawi, menguatnya dolar punya dampak positif terhadap masuknya wisatawan asing. Dibanding tahun lalu, ada kenaikan sampai 5,47 persen. Itulah kenapa, dia yakin sampai akhir tahun target 10 juta wisatawan asing masuk Indonesia bisa tercapai. Menurut data yang dia miliki, saat ini jumlah wisatawan asing yang masuk Indonesia sudah sampai 6,4 juta orang. Salah satu alasan meningkatnya wisatawan asing adalah makin murahnya hidup di Indonesia karena mereka membawa dolar AS. Bagaimana saat rupiah menguat? Asnawi mengaku tidak ada masalah dengan itu. Selain masalah nilai tukar, Indonesia masih menarik karena punya daya tarik wisata yang masih menjual. Apalagi, pemerintah membuka gerbang lebar-lebar dengan memberikan lebih banyak negara yangbebas visa ke Indonesia. ‘’Kami optimis, apalagi Desember nanti ketika aturan bebas visa bertambah banyak,’’ ujarnya. Saham Ikut Melonjak Penguatan nilai tukar Rupiah terus menarik dana asing ke pasar saham Indonesia sehingga dalam tiga hari terakhir Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan penguatan. Pembelian bersih investor asing (foreign net buy) sebesar Rp1,4 triliun sejak awal pekan sampai kemarin.

Hari Pertama 10 Donatur Sambungan dari hal.1 HR Subrantas. Kesepuluh donatur adalah Hj Hastuti Salta berupa 100 masker N95, Yoserizal sebanyak 50 masker N95, Abiyyu Putra Hassyah sebesar Rp500.000, Nurul Rp50.000, H Djam Yahya Rp250.000, Hj R Emah Rp250.000, Morales Rp50.000, Dewi Rumbai Rp100.000, Nasri Nasir Rp100.000, dan RM Uniang Panam Rp50.000. ‘’Total yang kita terima di hari pertama posko dibuka, jumlah bantuan berupa uang Rp1.350.000. Sementara masker N95 sebanyak 150 buah hingga sore ini (kemarin, red),’’ kata General Manager Riau Pos, H ZulREDAKTUR: EDWAR YAMAN

mansyah Sekedang. RPG, sambung Zulmansyah, menyampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada donatur yang telah menyampaikan bantuannya. Di samping itu, RPG mengimbau semua pihak turut berpartisipasi membantu masyarakat Riau yang terkena korban dampak kabut asap melalui posko bantuan yang sudah disiapkan RPG. RPG,masih terus membuka posko bantuan. Bantuan yang disampaikan melalui posko RPG akan dikumpulkanhinggacukupmemadai untuk disalurkan pada masyarakat yang terkena dampak kabut asap yang melanda Riau. Penyaluran bantuan, RPG akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riau.(dac) TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

12

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD

SENAYAN ___ Kasus Kode Etik Setya Novanto Diprediksi Bakal Masuk Angin ___

JAKARTA (RP) - Direktur Centre For Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi meragukan kesungguhan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI mengusut kasus dugaan pelanggaran kode etik Pimpinan DPR RI, yang menghadiri kampanye bakal calon Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Keraguan tersebut menurut Uchok muncul karena semenjak MKD melayangkan surat pemanggilan kepada Ketua DPR RI, Setya Novanto, hingga kini tidak jelas lagi UCHOK SKY bagaimana perkembanganKHADAFI nya. “Kesan yang saya tangkap, sepertinya MKD ini main-main untuk menindaklanjuti laporan rakyat mengenai Ketua DPR RI ke Amerika Serikat itu,” kata Uchok, Rabu (7/10). Melihat perkembangan pengusutan kasus yang tidak bergerak, Uchok khawatir kasus ini akan “masuk angin”, bahkan MKD bisa jadi tumpul menegakkan etika. “Semua sesuka anggota dan pimpinan juga mau seenaknya melanggar etika. Kalau begitu MKD (alat kelengkapan dewan, red) sudah tak ada guna lagi dong,” pungkas Uchok. Seperti diberitakan sebelumnya, dua pimpinan DPR Setya Novanto dan Fadli Zon yang menghadiri kampanye pilpres Amerika, Donald Trump, dihujani kritik dari anggota dewan di parlemen. Bukan hanya itu saja, sejumlah anggota dewan juga telah melaporkan dugaan pelanggaran etik tersebut ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Mereka yang akan melaporkan adalah Budiman Sudjatmiko, Adian Napitupulu, Charles Honoris, dan Diah Pitaloka, Keempatnya adalah anggota dari Fraksi PDI Perjuangan. Sementara dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) adalah Maman Imanulhaq.(fas/jpg)

KPU Boleh Ganti APK Rusak Laporan ZULFADLI, Bagansiapiapi zulfadli@riaupos.co.id

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) RI telah mengeluarkan surat edaran yang memberi ruang untuk diadakannya peng-gantian alat peraga kampanye (APK) pasangan calon kepala daerah yang hilang atau rusak setelah dipasang pihak rekanan. Namun penggan-tian alat peraga kampanye seperti baliho dan spanduk itu tergantung dari ketersediaan anggaran yang

ada di masing-masing KPU provinsi dan KPUD kabupaten/kota serta pertimbangan dengan kondisi yang terjadi. Hal itu disampaikan Ketua KPUD Rohil Agus Salim melalui Ketua Pokja Kampanye Taufik, Rabu (7/10) di Bagansiapiapi. “Memang sebelumnya tidak ada ketentuan bahwa yang rusak diganti oleh KPUD, karena di dalam kontrak tidak dicantumkan tentang biaya perawatan APK. Karena itu kalau sudah dipasangkan

ya sudah. Tapi dalaporan mengenai lam surat edaran berapa banyak dari pusat disekerusakan, seperti butkan sekiranya apa kerusakan KPUD masih APK dan hal lainmempunya angnya. garan maka bisa “Kemungkinan diadakan kembabesar kami minta li dalam bentuk rekomendasi dari belanja,” paparnPanwas Kabupatya kepada Riau en Rokan Hilir terPos, kemarin. lebih dahulu, beAGUS SALIM Dikatakan rapa misalnya Taufik, menyangkut adanya yang rusak baru nanti akan kerusakan APK seperti yang dibicarakan dan jika masih terjadi di beberapa lokasi ke- ada anggaran akan dilakukan camatan, pihaknya belum belanja. Tapi ini sifatnya bemengadakan pembicaraan lanja bukan lelang, karena lelanjutan. Apalagi belum ada langnya sudah selesai,” kata

Taufik. Taufik menyebutkan, sejauh ini pun proses pemasangan APK belum tuntas seluruhnya. Taufik menyebutkan pihaknya mendapatkan informasi dari beberapa kepenghuluan yang menyampaikan di wilayahnya belum terpasang APK. Hal ini diperkirakan karena lokasi dan medan yang ditempuh untuk ke wilayah kepenghuluan tersebut cukup jauh apalagi tenaga pemasangan terbatas dan kegiatan pemasangan dilaksanakan bergiliran antarwilayah kecamatan.(mar)

PILKADA SERENTAK ___ Sengketa Pilkada Calon Tunggal, Harus Ada Peraturan MK ___

JAKARTA (RP) - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Assidiqqie menganjurkan agar Mahkamah Konstitusi membuat peraturan khusus terkait pelaksanaan pilkada di tiga daerah yang memiliki pasangan calon tunggal. Aturan yang dimaksud adalah Peraturan MK untuk mengantisipasi terjadinya sengketa atau perselisihan yang berpotensi terjadi. Peraturan MK ini melengkapi aturan yang dibuat Komisi Pemilihan Umum. Begitupun diharapkan badan JIMLY ASSIDIQQIE pengawas pemilu (Bawaslu). “Bahkan MK pun saya anjurkan perlu juga membuat peraturan MK khusus. Jadi, jangan dia membuat putusan kemarin itu, tapi dia luput, ada masalah perselisihan,” tutur Jimly di sela rakor dengan KPU dan Bawaslu, Rabu (7/10) seperti dikutip dari detik.com. Dengan adanya peraturan MK, maka termohon dan pemohon dari tiga daerah calon tunggal kedudukan hukum yang jelas bila ada perselisihan pilkada. Pasalnya, di tiga daerah ini hanya ada satu pasangan calon. “Bila nanti menang, apa tidak ada perkara? Bila kalah, apakah tidak ada yang menggugat. Ini nanti juga akan kita sampaikan saran kepada MK,” sebut mantan Ketua MK itu. Seperti diketahui, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan uji materi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pilkada. Uji materi ini yaitu Pilkada di beberapa daerah yang punya satu pasangan calon bisa tetap dilanjutkan di Pilkada 2015. Ada tiga daerah yaitu Kabupaten Blitar (Jawa Timur), Kabupaten Tasikmalaya (Jawa Barat), dan Kabupaten Timur Tengah Utara (NTT) yang saat ini hanya punya satu pasangan calon.(int)

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

MIFTAHULHAYAT/JAWA POS/JPG

UJI PUBLIK: Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hadar Nafis Gumay (kiri), Arief Budiman (dua kiri) dan Ida Budhiati (kanan) saat melakukan uji publik rancangan peraturan KPU tentang pemilihan satu pasangan calon pilkada di Gedung KPU, Jakarta, Rabu (7/10/2015).

Tim Pasangan Calon Boleh Usulkan Panelis JAKARTA (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus memfinalisasi rancangan peraturan terkait calon tunggal, pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyatakan pilkada tetap diselenggarakan meski hanya diikuti satu pasangan calon. Menurut Komisioner KPU Arief Budiman, dalam melakukan finalisasi aturan, pihaknya telah memeroleh banyak masukan. Antara lain terkait ka-

mpanye dan model pengganti debat, kemungkinan akan dilakukan menyerupai pemaparan visi-misi calon tunggal. “ýTapi tetap ada panelisnya. Diusulkan dipilih oleh KPU setelah berkoordinasi dengan pasangan calon, yang diwakili tim kampanyenya. Tapi yang memilih nanti tetap KPU,” ujar Arief, Selasa (6/10). Menurut Arief, KPUD perlu berkoordinasi dengan tim kampanye pasangan calon

dalam menentukan panelis, guna menghindari hal-hal yang tak diinginkan. ý”Supaya tidak ada tudingan macam-macam. Nanti misalnya kalau tidak berkoordinasi KPU main tetapkan panelis, pasti kan ada kecurigaan. Bayangkan saat pilpres dulu, KPU kan sebetulnya bukan serta merta menetapkan namun disetujui oleh kedua belah pihak, toh tudingan juga tetap ada,” ujarnya.

Menurut Arief, dalam mekanisme pemilihan calon panelis, KPU kemungkinan tetap akan mengadopsi model yang dilakukan pada pemilihan presiden 2014 lalu. “ýMekanismenya nanti setelah berkoordinasi, tim pasangan calon dipersilahkan mengajukan nama, nanti KPU memberikan catatan. Kalau memuhi kriteria saya kira bisa disetujui. Jadi silahkan berembuk siapa panelis yang

akan dipakai,” ujar Arief. Saat ditanya apakah yang berubah ýhanya terkait pelaksanaan debat publik, Arief mengatakan sebenarnya perubahan tidak terlalu banyak. Hanya menyesuaikan dengan jumlah calon kepala daerah yang tunggal. ‘’Semua sama, ini yang perlu diatur khusus kan karena jumlah pasangan calonnya satu, kemudian durasi waktunya kan berbeda,” ujar Arief. (gir/jpnn)

Panwaslu Siak Terima 18 Laporan Pelanggaran Pilkada SIAK (RP) - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Siak tak menampik, sejak dimulainya tahapan kampanye 27 Agustus sampai sekarang banyak menerima laporan pelanggaran maupun sejenisnya. Hanya saja laporan yang disampaikan oleh kedua tim pasangan calon maupun warga, tak memenuhi unsur sesuai dengan tugas dan fungsi panwaslu. “Kami bukan tak men-

indakanjuti laporan. Setiap laporan kami terus tidankanjuti,” ujar Ketua Panwaslu Siak Aries Susanto, Rabu (7/10). Setiap laporan yang masuk diverifikasi dan dibahas bersama komisioner panwaslu. Hanya saja, saat dibahas laporan itu lagi-lagi tak memenuhi unsur. Laporan yang disampaikan itu sudah diselesaikan dan dijawab panwas dengan menempelkan di

mading panwas. “Siapa saja, dapat melhatnya,” kata dia. Adapun laporan tak memenuhi unsur adalah berupa dua alat bukti, dua saksi. Terkadang, laporan yang disampaikan itu lebih kepada ranah pidana umum. Misalkan penipuan, janji lahan dan lainnya. Pihaknya sendiri sangat senang melihat kepedulian warga dan tim paslon yang peka dan peduli terhadap

proses pelaksanaan pilkada serentak di Siak. Namun, obyek laporan dan temuan mereka tidak memenuhi unsur. “Bagaimana kami mau menindak,” kata dia. Dar rekap hasil laporan yang masuk ke meja panwas, ada 18 laporan baik itu bersumber dari tim paslon, dan juga Panwas. Laporan bebagai macam jenisnya. Tentunya harus dipilah mana ranah Panwaslu.(aal)

ARIES SUSANTO

TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos

KAMIS, 8 OKTOBER 2015

HALAMAN 13

Laporan JPG, Braga

dipastikan akan berjuang mati-matian untuk meraih kemenangan guna menjaga PORTUGAL hanya perlu satu poin untuk jarak dari Albania. memastikan lolos ke Euro 2016 di Prancis. Denmark sendiri punya catatan cukup Namun bek Portugal Bruno bagus selama babak kualifikasi. Tim Alves ingin timnya meraih asal Skandinavia ini tak pernah kemenangan saat menelan kekalahan dalam empat laga menjamu Denmark terakhir kualifikasi. Gawang Denmark Estadio AXA, Braga, bahkan tidak pernah dalam tiga laga Jumat (9dinihari diantaranya. Satu-satunya hal yang nanti. Alves menilai harus diperbaiki pelatih Denmark kemenangan dari adalah kemampuan barisan depannya dalam menciptakan dan memaksimalDenmark punya arti kan peluang di depan gawang. sangat penting, yakni ”Kami harus jujur dan mengakui bahwa sebagai sinyal kami tak banyak menciptakan peluang gol. keseriusan Portugal Melawan Armenia kami hanya mencatat menyambut Euro satu tendangan ke arag gawang di sepanjang 2016. babak kedua. Itu sangat sedikit,” kata striker ”Melawan Denmark Nicklas Bendtner yang kini Denmark adalah bermain untuk Wolfsburg. momentum yang Sisi positifnya adalah kami berhasil baik bagi kami untuk menunjukkan mencatat clean sheet (tidak kebobolan) dalam tiga laga terakhir. Kami melakukan kualitas tim yang hal yang benar di barisan pertahanan. sesungguhnya. Kami Sekarang saatnya kami bermain lebih bertekad meraih hasil ofensif,” Bendtner menambahkan. bagus. Kami sudah Portugal berhasil mengalahkan Denmark berpengalaman menghpada pertemuan pertama kualifikasi di adapi Denmark, tapi hal terpenting adalah kami harus Kopenhagen, Oktober tahun lalu. Gol fokus pada diri sendiri,” kata kemenangan itu dilesakkan oleh Cristiano Ronaldo di pengujung pertandingan. Itulah Alves seperti dilansir Four satu-satunya kekalahan yang dialami Four Two. Denmark di kualifikasi Grup I. Kemenangan dari Berkaca dari pengalaman tersebut, para Denmark akan memastikan pemain Denmark dituntut fokus dan Portugal finish sebagai pemuncak klasemen Grup I. konsentrasi penuh di sepanjang pertandingan. Ronaldo masih akan menjadi ancaman Di sisi lain, peringkat dua utama yang harus diredam barisan belaDenmark yang hanya kang Denmark. Tetapi Portugal tak semata unggul satu poin saja dari bertumpu pada Ronaldo. Masih ada pemain peringkat tiga Albania, lain yang tak kalah berkualitas seperti Joao Moutinho, Miguel Veloso, dan Denmark Ricardo Quaresma. Jacobsen Eliseu Denmark sendiri masih Kjaer Kroh'li akan mengandalkan Carvalho Nani Schmeicel kombinasi para penyPereira R Patricio Bendtner Hojbjerg erang muda dan Agger Pepe Portugal penyerang senior Danny Ronaldo Vieirinha Jacobsen Erikssen Durmisi seperti Yussuf Eliseu Poulsen, Kjaer Kroh'li Poulsen Jorgensen Carvalho Nani M Veloso Bendtner, dan Schmeicel Pereira R Patricio Silva Bendtner Hojbjerg Morten RasmusAgger 1 Pepe sen. Namun 3 2 Danny Ronaldo Vieirinha 4 Denmark tak Erikssen Durmisi Pelatih: Pelatih: bisa memainkan Fernando Santos Jorgensen Morten Olsen Poulsen bek senior Lars M Veloso Jacobsen dan Silva Simon Kjaer, serta 4 2 gelandang William 3 1 Kvist yang tengah Pelatih: Pelatih: CRISTIANO menjalani Fernando Santos Morten Olsen RONALDO hukuman akumulasi kartu.(ish/das)

KLASEMEN EURO Grup A No Tim 1 Islandia 2 Rep.Ceko 3 Turki 4 Belanda 5 Latvia 6 Kazakhstan Grup B 1 Wales 2 Belgia 3 Israel 4 Bosnia 5 Siprus 6 Andorra Grup C 1 Spanyol 2 Slowakia 3 Ukraina 4 Belarusia 5 Luksemburg 6 Macedonia Grup D 1 Jerman 2 Polandia 3 Rep.rlandia 4 Skotlandia 5 Georgia 6 Gibraltar Grup E 1 Inggris 2 Swis 3 Slovenia 4 Estonia 5 Lithuania 6 San Marino Grup F 1 Irlandia Utara 2 Rumania 3 Hongaria 4 Finlandia 5 Kep.Faroe 6 Yunani Grup G 1 Austria 2 Rusia 3 Swedia 4 Montenegro 5 Liechtenstein 6 Moldova Grup H 1 Italia 2 Norwegia 3 Kroasia 4 Bulgaria 5 Azerbaijan 6 Malta Grup I 1 Portugal 2 Denmark 3 Albania 4 Armenia 5 Serbia

P 8 8 8 8 8 8

W 6 6 3 3 0 0

D 1 1 3 1 4 2

L 1 1 2 4 4 6

GD +12 +6 +2 +3 -12 -11

Poin 19 19 12 10 4 2

8 8 8 8 8 8

5 5 4 3 3 0

3 2 1 2 0 0

0 1 3 3 5 8

+7 +14 +5 +2 -1 -27

18 17 13 11 9 0

8 8 8 8 8 8

7 6 5 2 1 1

0 1 1 1 1 0

1 1 2 5 6 7

+15 +8 +9 -7 -15 -10

21 19 16 7 4 3

8 8 8 8 8 8

6 5 4 3 2 0

1 2 3 2 0 0

1 1 1 3 6 8

+15 +22 +12 +4 -9 +44

19 17 15 11 6 0

8 8 8 8 8 8

8 5 4 3 3 0

0 0 0 1 0 1

0 3 4 4 5 7

+23 +8 +5 -2 -8 -26

24 15 12 10 9 1

8 8 8 8 8 8

5 4 3 3 2 0

2 4 4 1 0 3

1 0 1 4 6 5

+6 +6 +2 -1 -7 -6

17 16 13 10 6 3

8 8 8 8 8 8

7 4 3 3 1 0

1 2 3 2 2 2

0 2 2 3 5 6

+13 +13 +2 0 -19 -9

22 14 12 11 5 2

8 8 8 8 8 8

5 5 4 2 1 0

3 1 3 2 3 2

0 2 1 4 4 6

+6 +2 +11 -2 -7 -10

18 16 15 8 6 2

6 7 6 7 6

5 3 3 0 1

0 3 2 2 1

1 1 1 5 4

+4 +4 +4 -6 -6

15 12 11 2 1

Catatan: P: main; W: menang; D: seri; L: kalah; GD: agregat gol. INTERNET

AGENDA

Der Panzer Pantang Kompromi DUBLIN (RP) - Republik Irlandia akan menjamu juara dunia Jerman dalam partai krusial di ajang kualifikasi Euro 2016, dinihari nanti. Republik Irlandia perlu kemenangan dalam dua laga terakhir melawan Jerman dan Polandia untuk dapat lolos secara otomatis ke Euro 2016 di Prancis. NamunDer Panzer yang hanya memerlukan satu poin, menegaskan tidak akan kompromi kepada lawan-lawannya dalam dua laga tersisa kualifikasi Grup D. Jerman menguasai puncak klasemen Grup D dengan mengoleksi 19 poin dari delapan pertandingan dan sudah memastikan tiket play-off. Mereka unggul dua poin dari peringkat dua Polandia dan unggul empat poin dari peringkat tiga Republik Irlandia. Dengan dua

laga tersisa melawan Republik Irlandia dan Georgia dan laga antara Polandia dan Republik Irlandia, maka Jerman hanya membutuhkan satu poin saja untuk memastikan tiket otomatis ke Prancis 2016. Dengan perhitungan itu, Jerman sebenarnya bisa bermain santai. Apalagi, dalam laga terakhir, mereka hanya menghadapi Georgia yang notabene merupakan tim terlemah di Grup D bersama Gibraltar. Tetapi gelandang Jerman Ilkay Gundogan menegaskan bahwa Jerman tetap akan mengerahkan kemampuan terbaiknya demi tiga poin dari Republik Irlandia. ”Kami ingin menang, Baca Der Halaman 15

Kualifikasi Euro 2016 Kamis, 8 Oktober 2015 Georgia v Gibraltar (Soccer Channel Indovision pukul 22.30 WIB) Jumat, 9 Oktober 2015 Republik Irlandia v Jerman (Soccer Channel Indovision pukul 01.15 WIB) Portugal v Denmark (RCTI pukul 01.15 WIB) Sabtu, 10 Oktober 2015 Swiss v San Marino (Soccer Channel Indovision pukul 01.15 WIB) Spanyol v Luksemburg (Global TV pukul 01.15 WIB) Inggris v Estonia (RCTI pukul 01.15 WIB) Azerbaijan v Italia (Global TV pukul 22.45 WIB) Kazakhstan v Belanda (Soccer Channel Indovision pukul 22.45 WIB) Friendly Match Jumat, 9 Oktober 2015 Prancis v Armenia (Global TV pukul 01.15 WIB) Piala Presiden Sabtu, 10 Oktober 2015 Persib v Mitra Kukar (Indosiar pukul 17.45 WIB)

ANDRE SCHURRLE INTERNET

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


TOTAL SPORT

14

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Tartan Army Tak Gentar Lewandowski Laporan JPG, Glasgow

SKOTLANDIA tidak gentar dengan nama besar dan ketajaman penyerang Polandia Robert Lewandowski. Menjamu Polandia di Hampden Park, dinihari nanti, asisten pelatih Skotlandia Mark McGhee menegaskan, timnya akan memberikan perlakuan khusus kepada Lewandowski agar striker Bayern Munchen itu tak

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

bisa bergerak leluasa di sepanjang laga. Skotlandia saat ini masih menduduki peringkat empat di klasemen sementara Grup D. Tim berjuluk Tartan Army ini mengoleksi 11 poin dari delapan pertandingan dan hanya terpaut empat poin saja dari peringkat tiga Republik Irlandia. Dengan menyisakan dua laga lagi, Skotlandia masih berpeluang mengamankan peringkat tiga un-

tuk merebut tiket play off. Syaratnya, Skotlandia harus meraih kemenangan dalam dua laga terakhir melawan Skotlandia dan Gibraltar. Tantangan terberat tentu saja saat menghadapi Polandia yang memiliki Lewandowski. Striker Bayern Munchen ini sedang dalam performa terbaiknya bersama Munchen. Dia sudah melesak-

kan 12 gol dalam empat laga terakhir bersama Munchen di berbagai kompetisi. Performa Lewandowski di level Timnas juga sangat impresif. Dia bercokol di puncak top skorer sementara babak kualifikasi dengan mengoleksi 10 gol dari delapan laga. Hal ini membuat Lewandowski menjadi ancaman utama

bagi barisan belakang Skotlandia. Kepada media jelang pertandingan, McGhee mengungkapkan timnya sudah menyiapkan pengawalan khusus guna meredam keganasan Lewandowski. �Kami merasa harus mengimbangi Polandia di setiap lini. Lewandowski adalah pemain yang mereka harapkan akan mencetak gol untuk mereka, jadi kami harus memberikan perhatian khusus ke-

padanya. Tapi kami juga memiliki para pemain yang sedang performa, para pemain yang berhasil mencetak gol di liga domestik, pecan lalu,� kata McGhee seperti dilansir situs resmi FIFA. Lewandowski sendiri menyatakan siap jika harus berjibaku menghadapi pengawalan ketat barisan belakang Skotlandia. Dia yakin bisa melanjutkan trend positif di depan gawang.(ish/das)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Der Panzer Pantang Kompromi Sambungan hal 13 tentu saja. Saya yakin kami akan bermain untuk menang,” kata Gundogan seperti dilansir Four Four Two.

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Akan tetapi, Republik Irlandia bukan lawan mudah. Pada pertemuan pertama, mereka berhasil menahan imbang Jerman di Gelsenkirchen. Kesulitan akan semakin bertambah karena laga nanti akan berlangsung di Dublin, markas Republik Irlandia yang dikenal memiliki atmosfer yang tidak menyenangkan bagi

setiap tim tamu. Peringkat dua Polandia sudah merasakan betapa sulitnya bermain di Dublin saat mereka hanya mampu bermain imbang 1-1 pada Maret lalu. Butuh kesiapan teknik dan mental yang memadai untuk meraih poin penuh di Dublin. Tetapi, Gundogan yakin, berbekal pengalaman

mengalahkan Skotlandia, Jerman mampu melakukan hal serupa saat menghadapi Republik Irlandia di Dublin. ”Menurut saya atmosfer di Skotlandia tak jauh berbeda dengan di Dublin. Keduanya sama-sama memiliki atmosfer yang hebat. Kami berhasil mengalahkan Skotlandia di Glasgow dan kami seharusn-

ya bisa melakukan hal yang sama di Dublin untuk memastikan satu tiket otomatis,” tegas Gundogan. Jerman tak akan diperkuat striker veteran Lukas Podolski yang menderita cedera engkel. Namun hampir semua pemain pilar bisa tampil sejak menit pertama, termasuk gelandang muda Andre Schurrle yang ten-

15 gah tampil impresif bersama Manchester City. Ini akan meringankan tugas Low dalam menyusun strateginya. Tetapi pelatih Republik Irlandia Martin O’Neill menegaskan timnya tak gentar dan siap menghadapi Jerman nanti. O’Neill yakin timnya bisa mengulang sukses seperti saat mencuri satu poin pada perte-

muan pertama Gelsenkirchen. ”Jerman tim yang tangguh. Tapi kami siap menyambut mereka. Hal terbaik adalah memberikan segalanya dalam laga itu dan sedikitpun menyesal di akhir laga. Kami harus berpikir sepositif mungkin dan berjuang dalam laga itu,” kata O’Neill.(ish/ das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


SOCIETY

16

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Berkhidmat untuk Rakyat Riau M

USYAWARAH Wilayah (Muswil) ke-4 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Riau pada 2-4 Oktober 2015 di Kabupaten Siak terlaksana dengan sukses. Perhelatan yang mengusung tema “Berkhidmat untuk Rakyat Riau” ini disemarakkan PKS Expo dengan pentas seni, bazar kuliner serta industri kreatif, dan Siak Mengaji yang mengkhatamkan Alquran seratus kali oleh seribuan kader PKS seRiau di Mesjid Islamic Centre Siak. Pada Muswil ini, dilantik 9 pengurus baru Dewan Pengurus Tinggi Wilayah (DPTW) PKS Riau masa khidmat 2015-2020.(sol/ adv) NARASI: SOLEH SAPUTRA

Kobarkan semangat pengurus baru. Dari kiri: Ketua MPW Amin Triawan, Sekretaris MPW Hasyim Aliwa, Ketua DSW Saproni, Sekretaris DSW Hikmatullah, Ketua Umum DPW Hendry Munief, Wakil Ketua Umum DPW Dian Sukheri, Sekretaris Umum DPW Imam Zamroni, Ketua Bidang Kaderisasi M Taufik dan Bendahara Umum Markarius Anwar.

FOTO: PKS FOR RIAU POS

Nama: H Hendry Munief SE Ak MBA (Ketua Umum DPW PKS Riau periode 2015-2020) TTL: Pekanbaru, 14 Desember 1972 Orangtua: Bapak: Drs H Bachtiar (Kubu Darussalam, Rohil) Ibu: Hj Hurriah (Asli Siak Sri Indrapura)

Pohon gaharu pohon jati Dibawa oleh kuda pedati Apa tanda kader sejati Siap ditunjuk siap diganti

Bendahara Umum DPP PKS Mahfudz Abdurrahman membacakan pakta integritas.

Industri kreatif lokal meramaikan bazar PKS Expo di Lapangan Maharatu.

Tradisi tepak sirih dalam menyambut tamu yang hadir, sebagai tanda persahabatan.

Bupati Siak Syamsuar membuka acara Siak Mengaji dalam rangka 100 kali khatam Quran oleh ribuan kader PKS di Masjid Islamic Centre, Kabupaten Siak.

BIODATA

Pendidikan: SD Teladan Pekanbaru (1980-1986) SMPN 4 Pekanbaru (1986-1987) SMP 7 Bandung (1989-1992) SMAN 2 Bandung (1989-1992) S1: FE Unpad Bandung (1992-1997) S2 Master Business Administration, University Kebangsaan Malaysia (2006-2009)

Ketua Umum DPW PKS periode 2010-2015 Nurdin.

Kunjungan peserta muswil ke Istana Siak dan beberapa situs budaya di Kota Siak Sriindrapura.

TOTAL SPORT Jika Dipecat, Mourinho Kantongi Rp551 M LONDON (RP) – Jose Mourinho bakal mengantongi uang yang sangat banyak jika dipecat Chelsea. Laman Mirror, Selasa (6/10) menulis, Mourinho akan mendapatkan kompensasi sebesar 30 juta Poundsterling atau setara Rp 551 miliar (poundsterling = Rp 19.000). Nominal itu sesuai dengan klausul yang sudah disepakati kedua belah pihak Agustus lalu. Saat itu, Mourinho menandatangani

Neymar Bakal Pensiun di Barca

kontrak sebesar 8,5 juta poundsterling. Dengan kontrak anyar itu, Mourinho seharusnya bakal bertahan di Chelsea hingga 2019. Namun, situasinya kini mulai berubah setelah Chelsea tampil amburadul pada awal musim. Saat ini, Chelsea sudah menelan empat kekalahan dalam delapan laga awal. Alhasil, tim berjuluk The Blues tersebut hanya bisa duduk di posisi ke-16 klasemen sementara.

Sepanjang sejarah Premier League, tidak ada tim yang mampu finish empat besar setelah hanya bisa mengemas delapan angka dari delapan laga seperti yang ditorehkan Chelsea saat ini.(jos/jpnn)

Madrid Incar Pjanic ITALIA (RP) – Sejumlah media melaporkan Real Madrid kini sedang memerhatikan gelandang AS Roma Miralem Pjanic. Pemain Bosnia ini dikabarkan

menjadi incaran Madrid dalam bursa transfer musim panas tahun depan. Pjanic sendiri tengah berada dalam kondisi prima bersama Roma musim ini. Ia mencetak tiga gol dan membuat tiga assist dalam enam laga Serie A. Dilasir dari laman

Football Italia, Madrid telah mengirimkan tim pemandu bakat dalam dua pertandingan terakhir Roma, yakni melawan Carpi dan Palermo. Sejumlah petiggi Madrid sebenarnya meragukan harga tinggi yang dituntut AS Roma pada klub yang ingin meminang Pjanic.(jpnn)

BARCELONA (RP) – Direktur Teknik Barcelona Roberto Fernandez memberi pernyataan tegas terkait masa depan Neymar. Dia mengatakan, bomber yang kini tampil botak itu akan pensiun di Barcelona. Klaim itu sekaligus mematahkan ambisi Manchester United. Sebagaimana diketahui, MU memang terus dikaitkan dengan kapten tim nasional Brazil tersebut. “Saya tak punya keraguan di pikiran saya bahwa Neymar akan menghabiskan sisa hidupnya di Barcelona,” terang Fernandez sebagaimana dilansir laman Marca, Selasa (6/10). Neymar saat ini masih terikat kontrak dengan Barcelona hingga 2018. Namun, Barcelona kini tengah berusaha memperpanjang kontrak mantan bintang Santos tersebut. “Kami saat ini tengah bekerja untuk perpanjangan kontrak Neymar. Saya tak berpikir nantinya akan ada masalah,” tegas Fernandez.(jos/jpnn) REDAKTUR:ELVY CHANDRA

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


TOTAL SPORT

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

17

Garuda Cilik Satu Grup dengan Rumania

Eka Siap Tampil Laporan JPG, Tenggarong

KABAR baik menghampiri Mitra Kukar. Gelandang yang biasa tampil dan selalu percaya diri, Eka Ramdani dikabarkan hampir pulih dari cedera engkel kanannya. Fisioterapis Mitra Kukar La Ode Abdul Kadir menuturkan, kondisi Eka sudah pulih, namun belum seratus persen. Meski belum sembuh total, Eka sudah bisa berlatih bersama tim. "Kondisi Eka terus membaik. Masih ada waktu untuk memaksimalkan proses penyembuhan," ujar Kadir. Satu-satunya pemain yang masih dalam penyembuhan saat ini adalah Fajar Handika. Gelandang asal Medan itu, mendapat cedera serius kala membela Mitra Kukar di leg pertama kontra Persib. "Saat ini hanya Fajar yang mengalami cedera. Tapi, kami harap semoga lekas pulih," kata Kadir. Terpisah, Eka yang dikabarkan tengah dalam kondisi membaik berharap, bisa tampil di leg kedua. Pasalnya, saat leg pertama dia geregetan ingin tampil, namun sayang kondisinya tak bisa dipaksakan. "Saya iri dengan teman-teman yang berjuang membela tim di leg pertama. Bila kondisinya memungkinkan, saya siap bermain di leg kedua jika dipercaya bermain," tegas Eka. Menurut Eka, tak banyak perubahan saat tim tampil tanpa dirinya. Permainan hanya sedikit berbeda lantaran lawan yang dihadapi merupakan klub besar. "Satu harapan dari saya untuk tim, yaitu bisa membawa Mitra Kukar lolos ke final," pungkas bapak tiga anak itu.(abe/is/eca)

EKA RAMDANI

MALANG (RP) - Indonesia tergabung di Grup G bersama Kanada, Rumania dan Cina pada Festival Sepakbola Anak-anak usia 10-12 tahun di Maroko pada 25 Oktober 2015. Kompetisi diikuti 32 negara yang terbagi ke dalam 8 grup di babak awal, sebelum memasuki babak knock-out sampai final. Format pertandingan adalah 2 x 10 menit, tanpa bertukar sisi lapangan. Dari daftar negara kontestan tahun ini, Eropa adalah benua yang wakilnya paling banyak, yakni 14 negara. Asia diwakilkan enam negara. Selain Indonesia dan China juga ada Korea Selatan, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan juara bertahan

Jepang. Sisanya adalah benua Afrika (6), Amerika (5), dan Australia (1). "Wakil dari sejumlah negara adalah tim dari akademi klub-klub besar di negaranya, seperti Prancis, Jepang, Meksiko, Swiss, dan Brazil. Dari informasi yang kami dapat, beberapa klub yang akademinya pernah main di final dunia DNC antara lain Lens (Prancis), Yokohama Marinos (Jepang), Zurich FC (Swiss), dan Universidad de Cili," ujar Manajer Marketing Danone Aqua Gistang Panutur. Pada 2013, duta Garuda Cilik adalah SSB Asad 313 (Purwakarta). Diasuh pelatih Jacksen F Tiago, mereka berhasil finis di urutan ketujuh, serta menyabet penghargaan kiper

terbaik atas nama Reynaldi Saela Hakim, dalam perhelatan di Sao Paulo, Brazil. Disebutkannya, festival bertajuk Danone Nations Cup (DNC) digagas sebuah perusahaan nutrisi raksasa yang berpusat di Prancis, Danone itu diadakan sejak 2000. Di mana Indonesia sudah mengikutinya secara rutin pada 2005. Dalam situs resminya DNC menyebutkan lebih dari 2,5 juta anak-anak di seluruh dunia ikut ambil bagian dalam kompetisi tersebut, mulai dari level lokal, provinsi, nasional, sampai putaran dunia. Dirinci lagi, lebih dari 34 ribu sekolah dan 11 ribu klub sepakbola terlibat di dalamnya.(int/eca)

INTERNET

FOTO BERSAMA: Pemain PSMS Medan foto bersama jelang melakukan pertandingan, beberapa waktu lalu.

Tim Transisi Belum Bisa Cairkan Hadiah Piala Kemerdekaan JAKARTA (RP) - Sudah hampir sebulan, hadiah Turnamen Piala Kemerdekaan belum juga cair. Turnamen gagasan Tim Transisi Kemenpora itu melahirkan PSMS Medan sebagai juara pertama dan Persinga Ngawi sebagai runner up. Namun, kedua tim tersebut belum menerima hak mereka. Ketua Tim Transisi Bibit Samad Riyanto mengata-

kan, hadiah PSMS sebesar Rp1,5 miliar dan Persinga Rp1 miliar memang masih terkendala masalah pencairan dana. Mantan ketua KPK itu juga tak tahu kapan uang hadiah akan diterima. "Saat ini pihak kami masih terkendala dengan pencairan dana dari sponsor makanya belum kasih hadiahnya," ungkap Bibit. "Belum

tahu kapan hadiah itu diberikan, karena saya tidak meramal hal ini. Yang jelas secepatnya hadiah untuk PSMS akan kami berikan,’’ katanya. PSMS sendiri menjadi juara Piala Kemerdekaan dengan cara yang dramatis. Mereka mampu membekuk Persinga setelah harus bermain dengan sepuluh pemain tersisa, dan gol di penghujung laga memastikan titel bagi tim berjuluk Ayam Kinantan itu.(int/eca)

INTERNET

Tiket Maung Bandung Lawan Mitra Kukar Didiskon hingga 75 Persen JAKARTA (RP) - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar meminta kepada penitia pelaksana pertandingan menurunkan harga tiket pertandingan antara timnya dan Mitra Kukar pada semifinal kedua Piala Presiden 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Sabtu (10/10). Umuh meminta harga tiket semua kategori turun 75 persen dari harga normal. Penurunan harga tiket tersebut, menurut Umuh, sebagai bentuk apresiasi Persib terhadap bobotoh yang selama ini selalu memberi dukungan kepada Maung Bandung. "Saya minta agar pertandingan Sabtu nanti Panpel menurunkan harga tiket sebesar 75 persen atau 50 persen pun tidak apa-apa. Ini sebagai salah satu apresiasi

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

dan rasa terima kasih kami kepada bobotoh yang telah mendukung Persib, terutama di Piala Presiden," kata Umuh. Dikatakan Umuh, kehadiran bobotoh sangat dibutuhkan oleh Maung Bandung untuk menambah motivasi saat lawan tim Naga Mekes nanti. Terlebih, pertandingan nanti akan menjadi penentu langkah Persib menuju final di turnamen Piala Presiden. ‘’Bobotoh memiliki peran yang cukup besar untuk Persib selama ini. Mereka memang benar-benar pemain ke 12. Karena itu, kami ingin mengapresiasinya dengan menurunkankan harga tiket," ujar Umuh. Dengan harga tiket lebih murah, diharapkan Umuh bisa menjadi salah satu solusi tidak ada harga tiket mahal

di calo. "Saya tegaskan lagi jangan sampai menjual tiket ke calo. Ini menjadi perhatian juga dari pihak kepolisian. Mereka akan menangkap para calo tiket jika masih beroperasi di sekitar stadion," tegasnya. Umuh memastikan dengan penurunan harga tiket, pihak panpel dalam hal ini Mahaka Sports and Entertainment tetap bisa untung selama penjualan tiket dan pengamanan yang baik berjalan di sekitar Stadion Si Jalak Harupat. Selama Turnamen Piala Presiden, pihak panpel Persib mematok harga tiket untuk kategori VIP Rp165 ribu, tribun barat satu dan dua Rp80 ribu, tribun timur utama Rp50 ribu, tribun timur satu dan dua Rp40 ribu, sedangkan tribun utara dan Selatan Rp30 ribu.(int/eca)

ATRAKSI: Para bobotoh melakukan atraksi saat mendukung Persib ketika bertanding, beberapa waktu lalu.

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


ARENA

18

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Berdych Tumbang di Babak Pertama BEIJING (RP) - Unggulan kedua Cina Terbuka 2015, Tomas Berdych langsung gigit jari di game pertamanya kemarin. Petenis Republik Ceko itu tumbang 4-6, 4-6 dari lawannya petenis non unggulan asal Uruguay Pablo Cuevas di National Tennis Center, Beijing. Benar-benar antiklimaks. Pasalnya, Berdych baru saja meraih titel ATP ke-11 nya sepanjang karier di tanah Cina, Senin (5/10). Itu dia raih di gelaran Shenzen Open. Berdych pun juga dikabarkan baru tiba di Beijing kurang dari 24 jam sebelum pertandingan. ‘’Saya baru saja membawa pulang satu titel, tapi titel yang lain ternyata tidak berjodoh dengan saya,’’ ucap Berdych dikutip AFP. Berdych layak makin bersedih. Apalagai, tahun lalu petenis yang kini menduduki ranking 5 dunia tersebut melaju sampai partai puncak. Saat itu dia gagal meraih gelar gara-gara takluk di tangan Novak Djokovic 0-6, 2-6. Berdych bukan satu-satunya unggulan yang langsung tumbang di babak pertama ajang ini. Sebelumnya, unggulan kelima, Milos Raonic dan unggulan kedelapan Jo-Wilfried Tsonga juga lebih dulu pulang. ‘’Ini selalu menjadi bagian yang sulit dalam satu tahun,’’ ucap Berdych. ‘’Kami harus menempuh perjalanan yang sangat jauh. Kondisi semua hal sangat berbeda di sini (Cina). Sangat sulit. Minggu demi minggu berada di Cina tidak membuatmu mudah menyesuaikan diri,’’ keluh finalis Wimbledon 2010 tersebut. Dari ajang lainnya, Japan Open, petenis tuan rumah, Kei Nishikori kemarin memastikan satu tempat perempatfinal. Untuk meraihnya, dia menumbangkan petenis Amerika Serikat (AS) Sam Querrey 7-6(3), 6-3 di 16 besar.“ Semakin spesial bagi Nishikori, lantaran kemenangan kemarin juga menjadi victory ke-50 nya sepanjang 2015. Sampai saat ini, petenis 25 tahun itu punya rekor menang-kalah 50-11 di 2015. ‘’Sangat penting untuk menjaga fokus melawan petenis manapun saat ini’’ ucap Nishikori dikutip channelnewsasia.com. Di delapan besar besok, Nishikori akan ditantang juara dari pertandingan antara unggulan keenam, Marin Cilic melawan Steve Johnson. Di partai lain, unggulan pertama asal Swiss, Stanislas Wawrinka juga memastikan satu tempat perempatfinal kemarin. Untuk meraihnya, Wawrinka dipaksa bermain rubber set oleh petenis tuan rumah Tatsuma Ito 6-3, 2-6, 6-4. Wawrinka sendiri diprediksi bakal melaju mulus ke semifinal. Pasalnya, di delapan besar, dia hanya akan ditantang pemenang dari pertandingan antara dua petenis non unggulan yakni Austin Krajicek (AS) dan Joao Sousa (Portugal).(irr/jpg)

TOMAS BERDYCH

JADWAL HSBL Kamis, 8 Oktober 2015

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

SHOOTING: Dua pemain SMAN 2 Siak, Micco Thomas ( punggung 14) dan William Chandra ( punggung 11) berupaya menghalangi Ismi aziz (orange), pemain SMAN 1 Pangkalankerinci yang melakukan shooting dalam pertandingan, Rabu (7/10/2015).

Pangkalankerinci Dominan Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

TIM basket putri SMK Negeri 1 Pangkalan Kerinci tampil meyakinkan usai mengalahkan SMA Negeri 1 Mempura dengan skor telak 13-2. Bahkan pada laga yang digelar di Lapangan Basket Siak Sport Hall tersebut, mereka tidak memberikan kesempatan kepada tim lawan untuk membuat skor pada tiga kuarter awal, Rabu (7/10). Di kuarter pertama, tim bas-

ket putri SMK Negeri 1 Kerinci dibawah asuhan Chandra tersebut mencetak kemeangan 4-0. Berturut di kuarter kedu dan ketiga mereka sukses emnambah skor 6-0 dan 12-0. Berbanding terbalik dengan mereka, SMA Negeri 1 Mempura di bawah asuhan Andri Barau bisa meraih skor pada kuarter keempat. Namun hingga kuarter keempat usai, mereka hanya mampu meraih dua angka berbanding 13 angka yang diraih SMKN pangkalan Kerinci. Pada pertandingan kedua tim

Pengembangan Fokus Pemain Muda KUDUS (RP) - PP angkis dunia. PBSI era "Tapi kami belum kepemimpinan puas. Seharusnya Gita Wirjawan masih banyak pemencoba memmain yang kita dorberikan porsi beong buat tampil. Sesar kepada pemoga 2016 dan 2017 main muda. semakin banyak peTe r o b o s a n main muda kita menyang dilakuembus sepuluh besar kan di antdunia," ujar Basri. aranya Tur- BASRI YUSUF Dalam setahun PP namen JunPBSI menghitung ada ior Masters yang digelar sepuluh turnamen yang digelar sejak 2013 khusus untuk di bawah pengelolaannya. Yakpemain U-17 dan U-19 ni sirkuit nasional (sirnas). KeKabid Pengemban- mudian dari catatan Basri dari gan PP PBSI Basri pihak di luar PP PBSI ada sekiYusuf, Rabu (7/10) tar tujuh. Misalnya Candra di GOR Jati berkata Wijaya Doubles Tournament, hasil penggenjo- Astec Tournament, dan Flypowtan pemain er Tournament. Sehingga untuk muda mulai total ada 17 turnamen dalam b e r d a m p a k . negeri. Yakni banyWalau sudah mencapai 17 aknya pemain turnamen, bapak tiga anak itu muda Indo- menuturkan masih ada pekernesia yang jaan rumah. Yakni ketimpantampil ke gan kualitas pemain yang dibipanggung na klub Pulau Jawa dengan di b u l u t - luar Jawa.(dra/jpg) INTERNET

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

15.00 SMAN 2 TUALANG v SMAN 1 SIAK (putra) 16.00 SMAN 1 SIAK v SMKN 1 MEMPURA (putra) 17.00 SMAN 1 KOTO GASIB v SMA CENDANA MANDAU (putri) 18.00 SMAN 1 BUKIT BATU v SMAN 1 MEMPURA (putra)

asal Pangkalan Kerinci lagi-lagi memenangkan pertandingan. Tim basket putra SMA Negeri 1 Pangkalan Kerinci yang diasuh Zulfahmi Alfin sukses memenangkan pertandingan atas SMA Negeri 2 Siak dengan skor 16-11. Jalannya pertandingan antara kedua tim sempat berlangsung sengit. Meski kalah di kuarter pertama dan kedua, SMAN 2 Siak langsung menyamakan kedudukan di kuarter ketiga. Sayangnya pada kuarter keempat SMAN 1

Pangkalan Kerinci lebih menguasai pertandingan yang berakhir 16-11. Kekalahan yang dialami tim putra SMAN 2 Siak juga dialami tim putri. SMAN 1 Tualang menjadi dalang kekalahan tim putri. Meski hanya kalah 1-2 di kuarter pertama, tetapi SMAN 2 Siak tidak mampu menambah skor di kuarter kedua dan ketika. Namun SMAN 1 Tualang justru sukses menyarangkan 8 poin. Kuarter ketiga pun berakhir 101 untuk tim putri SMAN 1 Tua-

lang. Bahkan di kuarter terakhir tim asuhan Benny tersebut, menambah keunggulan 14-3. Sementara itu, pada berita terbit Rabu (7/10), yang memuat putri SMAN 1 Koto Gasib mengalami kekalahan menghadapi SMAN 2 Tualang. Yang sebenarnya, putri SMAN 1 Bukit Batu harus mengakui kekalahan atas SMAN 2 Tualang dengan 0-16. Sedangkan tim basket putri SMAN 1 Koto Gasib baru akan bermain sore ini (Kamis, red) melawan SMA Cendana Mandau.(eca)

Takraw Rampungkan Atlet Pra-PON PEKANBARU (RP) - PenNama Atlet Sepaktakraw gurus Provinsi Persatuan Sepaktakraw Indonesia Putra Putri Pelatih (PSTI) Riau telah meramn Tekong n Tekong M Syukur Oci Nurhadi Asmira Supardi Hutabarat pungkan 24 nama-nama M syarif Hidayatullah Sopriyanti Rio Afandi atlet yang akan diboyong Hermanto Yulisniati Cahyadi pada Pekan Olahraga Brata Kusuma Cici Helfi Yuli Indah Irawati Wilayah (Porwil) Sumatera n Smash n Smash XI bangka Belitung. SeSuripto Nurhidayah Rizanov Kurniawan Florensia Cristy banyak 24 nama atlet terSyaifuddin Fadli Tirkahayu diri dari 12 putra dan 12 Patriadi Septi Dwi Yanti putri. n Umpan n Umpan Pelatih Sepaktakraw Darmawan Mala Endah Sari Hasbullah Sutini Riau M Syukur mengataKhairul Saputra Trisnareza kan, sebelumnya terdapat Pebi Saputra Nuratika 17 atlet putra dan 14 atlet putri yang mengikuti seleksi berjalan. Namun setelah melakukan sistem seleksi degradasi Khairul Saputra dan Pebi Saputra,’’ ujar dan promosi, kemudian didapat 12 atlet Syukur. putra dan 12 atlet putri untuk diturunkan Sementara di tim putri, sebagai tekong saat Porwil. diturunkan Asmira, Sopriyanti, YUlisniati ‘’Kita sudah tentukan atlet terbaik un- dan Cici Helfi Yuli. Kemudian untuk smash tuk memperkuat Riau pada Porwil men- Nurhidayah, Florensia Cristy, Tirkahayu datang. Di tim putra, untuk tekong putra dan Septi Dwi Yanti. Sedangkan pengumkita turunkan Oci Iskandar, M Syarif, Her- pan Mala Endah Sari, Sutini, Trisnareza manto dan Brata Kusuma. Untuk smash dan Nuratika. ada Suripto, Rizanov Kurnia, Syaifuddin ‘’Nama-nama atlet ini segera kita beriFadli dan Patriadi. Sedangkan pengump- kan kepada KONI Riau untuk kemudian an kita turunkan Darmawan, Hasbullah, didaftarkan dalam peserta Porwil yang dijadikan sebagai ajang seleksi Pra PON,’’ ujarnya.(luk)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos

19

KAMIS, 8 OKTOBER 2015

INTERNET

INDAH DEWI PERTIWI

Bakso Tiada Lawan INDAH Dewi Pertiwi atau IDP menjadikan bakso sebagai makanan kesukaannya. Alasannya simpel, lidahnya cocok dengan bakso. Sebagi public figure, artis tak akan pernah lepas dari sorotan masyarakat terutama bagi mereka para penggemarnya. Hal penting hingga hal sepele kadang menjadi perhatian yang menarik. Demikian halnya untuk makanan favorit, beberapa orang terkenal kadang justru memiliki makanan favorit yang tak disangka. Penyanyi cantik Indah Dewi Pertiwi misalnya yang menjadikan bakso se-

bagai makanan kesukaannya. Ditemui ketika mengisi acara di gedung MNC Finance, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Indah mengaku makanan favoritnya adalah bakso. “Sebenarnya makanan favoritku banyak banget, apa saja Aku suka. Tapi paling suka itu bakso,” kata dara cantik 24 tahun ini. Alasan Indah suka bakso cukup sederhana, dirinya mengatakan suka bakso karena selera lidahnya lebih mengikuti selera Indonesia. “Lidahku lidah Indonesia banget, pokoknya kayak sunda banget yang sukanya makanan-makanan biasa gitu,” tambahnya.(int/wws)

PANGERAN HOTEL FOR RIAUPOS

Express Lunch di Pangeran Hotel HOTEL Pangeran Pekanbaru menghidangkan sajian lengkap untuk menjamu makan siang tetamu setiap pukul 11.00-14.00 WIB. Sajian tersebut antara lain nasi putih, dendeng balado, tumis toge ikan asin, tahu dan tempe goreng, kerupuk, acar, sambal dan ice tea.

Menu pilihan lain adalah nasi putih, ayam jingkrak pedas, tahu dan tempe goreng, tumis pare, kerupuk, acar, sambal dan ice tea. Selain itu ada pula nasi putih, kakap gulai, tahu dan tempe goreng, tumis kangkung, kerupuk, acar, sambal dan ice tea. Sales Admin Hotel Pangeran

Pekanbaru, Gina Sonia mengatakan, menu ini bisa dinikmati dengan harga Rp48.500 ++ per pax di Pangeran Coffee Shop. Disampaikan pula, Express Lunch adalah paket makan siang dengan harga terjangkau yang disajikan secara lengkap dan cepat untuk kalangan pebisnis

yang tak sempat pulang makan ke rumah. Diharapkan, dengan sajian Express Lunch, diharapkan para tamu dapat merasakan pengalaman kuliner baru yang lezat cita rasa makanannya, nyaman suasananya, serta terjangkau harganya.(sar)

Sari Kacang

Hijau Sehat

INTERNET

SARI kacang hijau merupakan air sekitar tiga jam. minuman sehat yang mengandRebus bersama air perendam ung vitamin A, B, C, D, E, K, asam hingga lunak, angkat dan ti folat, kalium, magnesium, dan riskan. Haluskan kacang hijau den seng. Sari kacang hijau memiliki gan blender, saring. Belendbanyak manfaat bagi kesehatan. k e m b a l i Jadi selain nimat, kita juga men- er dapatkan manfaat dari minuman berikut cairan sari hacang hijau. Demikian beru sari kacang hijau ini. Berikut ini lang ulang sampai ampas ka resep dan cara membuat minucang hijau tinggal sedikit. man sari kacang hijau. Bahan : Masukkan daun pandan ked 100 gram kacang hijau alam sari kacang hijau dan re 1.000n ml air matang bus bersama gula sampai 70 gram gula pasir mendidih. Angkat, beri vani2 helai daun panda li dan aduk rata. ½ sdt vanili bubuk Jika suka, hidangkan dengan Cara Membuat : menambahkan susu bubuk Rendam kacang hijau dalam cokelat atau sirup stroberi. (int/wws)

INTERNET

Cuci Kerang Baiknya Pakai Air Asin

SATU tahap penting sebelum mengolah kerang adalah mencucinya lebih dulu. Ketahuilah, mencuci kerang juga tidak sembarangan, begini cara mencuci kerang yang benar. Biasanya kerang hidup di dasar perairan. Karena itu, kerang sering kali kotor terkena pasir atau lumpur sehingga harus dicuci dahulu sebelum diolah. Saat mencuci kerang laut, tidak sembarang air bisa digunakan untuk membersihkan kerang. Hangtie, Executive Chef Bandar Djakarta mengatakan, kerang laut ini idealnya dicuci dengan air asin (laut) agar kerangnya tetap segar. “Kerang air asin, dicuci dengan air asin juga. Dibersihkan saja, karena kalau pakai air tawar kurang dari satu jam kerang bisa mati dan langsung bau,” jelasnya. Cara ini dapat digunakan ketika kerang yang sudah dibeli dan akan dimasak beberapa jam kemudian. Jika sulit mendapatkan air laut untuk mencuci kerang, sebenarnya kerang bisa dicuci dengan air tawar, INTERNET dengan catatan kerangnya harus dian, 65 buah jenis cabai Caroli- nya lewat Youtube, terlihat aroma dimasak segera. “Kalau dicuci pakai air tawar na Reaper, dengan tingkat kepe- cabai yang menusuk keluar dari dasan 2,2 juta SHU. blender sedikit menganggu in- kerang harus dimasak langsung biar tetap segar.(int/wws) Dalam video yang diunggah- dera penciuman.(int/wws)

Si Kembar Habiskan Jus 130 Cabai Terpedas SELURUH masyarakat dunia tahu, bahwa cabai Carolina Reaper merupakan cabai terpedas nomor 1 di dunia. Tapi cowok kembar ini berani minum jus dari 130 buah cabai terpedas itu. Terakhir kali, Torben dan Peter, sebelumnya pernah menghabiskan 23 cabai terpedas juga. Namun kali ini, mereka berani mencoba tantangan baru, dengan meminum jus dari 130 buah cabai terpedas di dunia. Dilansir Foodbeast, Rabu (7/ 10), jenis cabai yang diblender ini adalah 65 buah cabai jenis Trinidad Scorpion dengan tingkat kepedasan 1,5 juta SHU. Kemu-

REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos

20

KAMIS, 8 OKTOBER 2015

JPG

LATIHAN RINGAN: Pemain Sriwijaya FC melakukan latihan ringan di Stadion Gelora Jakabaring beberapa waktu lalu.

Main di Solo, Sriwijaya FC Tetap Optimis PALEMBANG (RP) - Banyak yang mengatakan peluang Sriwijaya FC kecil untuk lolos menuju partai final nanti karena klub berjuluk Laskar Wong Kito, dipastikan jalani leg kedua semifinal bukan di markas kebesaran Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ). Ternyata pendapat tersebut tak berlaku bagi striker Sriwijaya TA Musafri. Talenta asal Ternate tersebut menganggap peluang Sriwijaya FC tetap besar menuju babak final. Walau bermain buka dirumah sendiri karena digelar di Stadion Manahan Solo (11/10), peluang tetap setidaknya fifty-fifty. “Teman-teman juga kini sangat

bersemangat untuk laga nanti. Meski di luar kandang, Insya Allah doa dan kerja keras semuanya, bisa membawa tim menang dan lolos ke final, amin,”jelas TA Musafri kepada JPG, Rabu (7/10). Walau memang, awalnya pemain nomor punggung 17 tersebut berharap dapat bermain di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. Namun, layaknya sebagai pemain profesional, mesti dapat tetap berfikir positif. Menurutnya, kini yang lebih penting bagaimana mempersiapkan tim dengan sebaik mungkin.”Kami siap bermain dimana

saja, kami juga siap buktikan jika Sriwijaya bisa tetap bermain baik diluar kandang,”kata pemain yang dipinjam dari Barito Putra Samarinda itu. Ini dibuktikan dari pertandingan leg pertama semifinal lalu. Bertandang kestadion kanjuruhan Malang, tim kebesaran jersey kuning, bisa menahan gempuran Singo Edan dengan skor 1-1. Ditekan hampir sepanjang pertandingan, dan tertinggal 1-0 lewat gol Gonzales, Tibo dan kawan kawan bisa balikan kedudukan le-

wat gol Wildansyah.”Kami berharap dukungan dan doa dari masyarakat Palembang untuk pertandingan minggu nanti, yang pasti kami akan bermain maksimal sesuai instruksi pelatih untuk bisa dapat poin maksimal,”timpalnya. Hal senada juga disampaikan gelandang jangkar Sriwijaya FC Asri Akbar. Jenderal lapangan tengah di Sriwijaya ini, optimis menatap leg kedua Manahan nanti. “Sekarang kuncinya pemain mesti lebih disiplin lagi karena karena Arema pasti akan habis-habisan untuk curi poin leg kedua nanti,” ujar gelandang energik tersebut.(cj11/jpg)

Sabtu, Pra-Meeting Kompetisi PSSI Pekanbaru PEKANBARU (RP) - Asosiasi Kota (Askot) PSSI Pekanbaru kembali akan memutar kompetisi sepakbola antar klub di Pekanbaru tahun ini. Rencananya, kompetisi Divisi Utama dan Divisi I ini digelar serentak bulan ini. Rencana, Sabtu (10/10), digelar Pra-Meeting di Sekretariat PSSI Pekanbaru Jalan Serayu Nomor 14B Labuhbaru Pekanbaru. Ketua Bidang Kompetisi, Wan Anhar mengatakan pra-meeting hanya bisa diikuti tim yang sudah mendaftar. ‘’Yang berhak ikut tim yang sudah resmi mendaftar karena di pra-meeting ini akan dibicarakan terkait ketentuan kompetisi yang akan disepakati klub peserta dan panitia,’’ ujarnya. Kompetisi musim ini tak banyak berubah dari musim lalu. Pemain yang bisa tampil hanya berusia 25 tahun ke bawah dibuktikan dengan STTB terakhir dan akte, berdomisili di Pekanbaru dibuktikan dengan KTP/KK serta klub harus membayar pendaftaran. Pendaftaran dibuka di sekretariat Askot PSSI Pekanbaru Jalan Serayu Nomor 14B Pekanbaru atau kontak person Markos di nomor 085271559671 dan Nanang 081371141112. Berdasarkan hasil kompetisi musim lalu, musim ini Divisi Utama akan diikuti 10 tim yakni Riau Pos Erdeka FC, Unri, Balaikota, UIR, Nabil FC, UIN, Satria Zahra,UIRA, Voltage dan Fekonsos. Tiga tim terakhir merupakan promosi dari Divisi I musim lalu.(das)

BERDISKUSI: Tim pelatih Arema berdiskusi, Rabu (7/10/ 2015) terkait strategi yang disiapkan menghadapi Sriwijaya FC Ahad mendatang. JPG

Singo Edan Buru Banyak Gol MALANG (RP) – Tugas tidak mudah menghadang Arema Cronus saat bentrok di leg kedua Piala Presiden melawan Sriwijaya FC di Stadion Manahan, Solo, Minggu (11/10) mendatang. Sebab, Arema dituntut harus mencetak banyak gol agar mampu mengamankan tiket final Piala Presiden. Kemasukan satu gol di leg perdana babak semifinal Piala Presiden, membuat tim pelatih Arema mematok target tinggi di leg kedua. Tak tanggung-tanggung, mereka menargetkan timnya juga bisa mencetak gol dalam jumlah banyak ke gawang Sriwijaya FC. ”Kalau sampai kita tidak bisa cetak gol, sudah pasti kita tidak lolos,” terang pelatih Arema Cronus Joko

Susilo, kemarin. Target yang dipasang memang cukup realistis. Sebab di leg kedua mendatang, tekanan lebih berat berada di pundak Purwaka Yudhi Pratomo dan kawankawan. Bila ingin lolos, Arema harus menang di leg kedua. Hasil seri memang bisa memastikan langkah Arema ke final. Namun, Arema minimal harus bermain imbang 2-2 di leg kedua. Jika kurang dari itu, Singo Edan akan tersingkir. Sebab, sesuai regulasi yang sudah disepakati sebelumnya bahwa selisih gol akan menjadi penilaian utama lolosnya tim. Bila selisih gol terdapat kesamaan seperti 1-1 akan langsung dilanjutkan dengan adu penalti.(by/c2/did/jpg)

Hanya Sekali Uji Coba di Batam Sepakbola Porwil Riau Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denniandrian@riaupos.co.id

TIM sepakbola Riau yang dipersiapkan menghadapi Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera akhirnya melakukan uji coba ke Batam Kepulauan Riau. Namun, rencana uji coba sebanyak dua kali batal dan lawan pun mengalami perubahan. Tim asuhan Philep Hansen Maramis ini hanya melakukan uji coba dengan tim lokal PS Citramas Batam di Stadion Gelora Citramas Batam, Kepri, Selasa (6/10). Awalnya, tim sepakbola Porwil Riau ini berencana melawan Pra-PON Kepri dan Tim Sepakbola Mc Dermott Batam. ‘’Kami hanya sekali uji coba melawan Citramas Batam. Rencana uji coba kedua melawan PS Batam karena hujan,’’ pelatih sepakbola Porwil Riau, Philep Hansen Maramis kepada Riau Pos, Rabu (8/10). Melawan PS Citramas Batam tersebut, Darmawan Arif dan kawan-kawan berhasil menang dengan skor 2-0. Kedua gol dicetak Rendi Saputra di menit ke-35 dan 75. Meski menang Philep belum puas dengan penampilan anak asuhannya. ‘’Motivasi untuk memenangkan pertandingan bagus, ketenangan pemain masih kurang. Ini harus dibenahi,’’ ujar pelatih yang merupakan karyawan PTPN V ini. Untuk itu, menjelang tampil di Porwil Bangka Belitung, 1321 November mendatang, Darmawan

dkk perlu banyak melakukan uji coba, meski melawan tim Pekanbaru atau Riau. ‘’Mereka harus banyak bertanding. Bicara ketenangan, berkaitan dengan pengalaman bermain. Pemain dengan usia seperti saat ini memang masih labil dan perlu banyak pengalaman bertanding,’’ tutur mantan pelatih PON Riau ini. Melawan Citramas, Riau mendapatkan hukuman penalti tapi gagal dimanfaatkan PS Citramas yang diperkuat pemain asal Pelita Bandung Raya. Tim sepakbola Riau telah melakukan beberapa kali uji coba di Riau. Namun, secara hasil Darmawan dan kawan-kawan tak terkalahkan, termasuk ketika melawan tim sepakbola Porprov Kepulauan Meranti dan Siak.(wws)

PHILEP HANSEN MARAMIS

DOK RIAUPOS

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

KAMIS, 8 OKTOBER 2015

HALAMAN 21

Debit Air, Pemicu Listrik Padam Kami minta apa persiapan PLN dan solusi yang ditawarkan sebelum listrik ini kembali padam. ASRI AUZAR Sekretaris Komisi D DPRD Riau

___

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru soleh-saputra@riaupos.co.id

MAU tidak mau, masyarakat Riau beberapa waktu terakhir ini harus merasakan pemadaman listrik bergilir. Kondisi itu semakin di-

perparah dengan masih berlangsungnya bencana kabut asap yang menyelimuti Riau. Kondisi itu juga menyedot perhatian kalangan anggota DPRD Riau, salah satunya dengan memanggil PLN Baca Debit Halaman 32

TERAS OTONOMI ___ BELAJAR: Falih, murid kelas 2 SD ini belajar di rumahnya dengan penerangan lampu teplok, Rabu (7/10/ 2015). Kondisi kemarau dan asap tebal yang menyelimuti Provinsi Riau, membuat PLN melakukan pemadaman bergilir dikarenakan beberapa PLTA di Sumatera kekurangan debit air.

ZAINI ISMAIL

Riau Dijatah 22 Calon Praja IPDN PEKANBARU (RP) - Sekda Provinsi Riau Zaini Ismail duduk di hadapan kamera dan layar monitor LCD didampingi Kepala BKP2D Provinsi Riau Asrizal. Keduanya melakukan teleconference bersama Gubernur IPDN secara langsung. Bersama seluruh Sekdaprov dan Kepala BKP2D se Indonesia guna membahas penerimaan calon praja IPDN 2015. Teleconference Sekdaprov Riau dilakukan Rabu (7/10) di ruang Kantor Diskominfo Riau yang dihadiri kepala dinasnya Yogi Getri. Zaini dalam kesempatan tersebut meminta kepada Gubernur IPDN supaya menambah kuota Provinsi Riau. Karena menimbang keperluan di daerah yang tinggi, namun hingga kini jatah Riau tak pernah meningkat sejak beberapa tahun terakhir.

MG1/MIRSHAL RIAU POS

Listrik Padam, Murid Belajar dengan Cahaya Lampu Teplok

PEKANBARU (RP) - Falih, murid kelas 2 SD tampak kesulitan saat mengerjakan tugas sekolahnya malam itu, Rabu (6/10). Pasalnya, lampu

yang biasa menerangi rumahnya tak menyala karena pemadaman listrik bergilir. Alhasil, warga Jalan Durian tersebut terpaksa belajar ditemani

cahaya remang-remang dari lampu teplok yang dinyalakan sang ayah. Baca Listrik Halaman 32

Baca Riau Halaman 32

RAPP Akan Lebih Terbuka ke Media

Puluhan Warga Datangi PT CPI Minas MINAS (RP) - Merasa dirugikan atas lahan yang di rusak oleh limbah yang dihasilkan PT Chevron Pasific Indonesia, puluhan warga mendatangi Kantor PT CPI yang terletak di Kecamatan Minas, Kabupaten Siak. Kedatangan warga tersebut bertujuan untuk berunjuk rasa atas hak penggantian lahan yang telah dirusak oleh limbah dari PT CPI. Warga yang berunjuk rasa pada saat itu juga ditemani oleh Laskar Melayu Riau yang mengawal masyarakat dalam menyampaikan aspirasi mereka, Selasa (6/10). Ketua Laskar Melayu Riau Zulailis kepada Riau Pos menyebutkan unjuk rasa yang dilaksanakan memang merupakan bentuk kekecewaan masyarakat terhadap PT CPI, yang mana sudah sangat lama tak kunjung menyelesaikan pembayaran ganti rugi lahan yang terkena limbah perusahaan. Namun begitu, dalam aksi unjuk rasa yang berlangsung damai tersebut ia meminta agar pengunjuk rasa tetap beretika dalam menyampaikan aspirasi mereka. Manager Komunikasi PT Chevron Pasific Indonesia Tiva Permata saat dikonfirmasi Riau Pos mengenai hal tersebut menyebutkan memang unjuk rasa yang dilakukan oleh sejumlah warga tersebut terkait perihal lahan masyarakat yang terkena limbah PT CPI. Ia menyebutkan sejak Jumat lalu pihaknya telah melakukan survei Baca Puluhan Halaman 32

REDAKTUR: RINALDI

MG1/MIRSHAL/RIAU POS

PAPARKAN LANGKAH: Direktur RAPP Rudi Fajar (baju putih) memaparkan langkah kerja yang dilakukan perusahaan dalam menangani kebakaran hutan dan lahan kepada pimpinan media cetak dan elektronik di Hotel Premiere, Pekanbaru, Rabu (7/10/2015).

PEKANBARU (RP) - Direktur PT RAPP Rudi Fajar blak-blakan di hadapan media. Kepemimpinannya yang baru berlangsung sejak September lalu di perusahaan pulp terbesar di dunia dengan kapasitas produksi 2,8 juta ton pulp pertahun ini, akan diisi dengan sesuatu yang berbeda. Salah

satunya, dia akan membuka kran informasi kepada media, khususnya dalam tata kelola air guna mencegah dan mengatasi kebakaran. ‘’Ini sebagai langkah awal kita bertemu dengan temanteman media. Pertemuan ini Baca RAPP Halaman 32

Kepincut Singkong, Hasan Basri Berhenti Jadi Camat dan PNS

Ingin Ubi Jadi Lokomotif Ekonomi Baru di Riau Drs H Hasan Basri MSi membuat keputusan luar biasa di usianya yang ke-48 tahun. Di hadapan Pj Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie di Wisma Sri Mahkota, Senin (5/10) malam lalu, dia menyatakan pengunduran diri sebagai Camat Mandau. Hasan juga menyatakan mundur dari status PNS yang telah disandangnya sejak tahun 1986 silam.

HASAN BASRI

Laporan SYUKRI DATASAN ALPAUHI dan EVI SURYATI, Duri redaksi@riaupos.co.id

KEPUTUSAN yang sangat tidak lazim di tengah jutaan warga Indonesia yang amat

mendamba jabatan sebagai PNS ini, kontan saja menjadi tanda tanya besar di benak banyak orang. Ada apa di balik keputusan yang sangat tidak biasa ini? Kepada Riau Pos, Rabu (7/10) pagi, Hasan Basri bicara blak-blakan. ‘’Benar. Saya sudah menyatakan mundur sebagai camat dan PNS. Surat permohonan

pengunduran diri sudah saya sampaikan langsung kepada Pak Pj Bupati di kediaman beliau usai rapat membahas realiasi fisik dan keuangan APBD Bengkalis, Senin malam lalu. Pak Pj memahami alasan saya. Surat saya akan diproses Pak Sekda. Mulai Senin Baca Ingin Halaman 24

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-SIAK

22

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Terima Kasih Pak Bupati atas Bantuannya 113 KK Tempati RLH

W

AJAH-WAJAH penuh ceria terpancar dari 113 Kepala Keluarga (KK) penghuni 88 Rumah Layak Huni (RLH) di Kampung Muara Bungkal, Kecamatan Sungaimandau, Rabu (7/10). Kecerian mereka karena Pemkab Siak telah membangun pemukiman yang layak bagi mereka bebas dari banjir seperti yang dirasakan di tempat lama. Padahal sebelumnya tak penah terpikiran oleh mereka atas perhatian dan kepedulian Pemkab.

‘’Terima kasih Pak Bupati Syamsuar. Bapak peduli dan bantu kami,’’ kata salah seorang penghuni RLH Fahrul sambil meneteskan air mata. Di rumah ini, mereka memulai hidup dan suasana baru. Harapan dan cita-cita mereka untuk menjadi lebih baik telah ditekadkan secara bulat. Bupati Syamsuar tak lupa mengucapkan selamat kepada warga. ‘’Selamat menempati rumah baru,’’ kata Syamsuar di sela-sela peresmian 88 unit RLH Program Relokasi Korban Banjir di Kampung

Muara Bungkal, Kecamatan Sungaimandau, Rabu (7/10). Turut hadir Asisten Pembangunan H Syafrilenti, Plt Kadis Cipta Karya dan Tata Ruang Irving Kahar, Kepala Bappeda Siak Yan Prana Jaya, Kadis Pertambangan dan Energi H Amin Budyadi, Kadis Peternakan Perikanan dan Kelautan Susilawati, Camat Sungaimandau Irwan Kurniawan, Penghulu Muara Bungkal Yaumil Azwan, Direktur PT Bumi Siak Pusako (BSP) yang diwakili Manajer Teknik Bambang Margono. RLH ini sebagai pemukiman percontohan di Kabupaten Siak. Pemkab membuat contoh bagaimana pe-

mukiman yang baik tersebut. Karena salah satu program pemerintah pusat adalah bagaimana menghilangkan perumahan-perumahan kumuh di wilayah-wilayah terpencil. Begitu juga dengan pembangunan jalan, kita berharap nantinya tiga kampung yang lain di wilayah ini akan terbagun dan tidak terisolir lagi. Kepada masyarakat bahwa kalau ada usulan-usulan yang bagus untuk kepentingan masyarakat jangan sungkan-sungkan mengusulkan kepada kami, sepanjang untuk kepentingan masyarakat banyak mari kita laksanakan bersama-

sama. Plt Kadis Cipta Karya dan Tata Ruang Ir Irving Kahar menambahkan, pembangunan rumah layak huni ini merupakan inisiasi dari Bupati Syamsuar. Ketika itu, ia melihat bencana banjir yang setiap tahunnya terjadi Kampung Muara Bungkal di Seberang Sungaimandau. ‘’Setiap musim hujan beliau selalu meninjau daerah-daerah yang rawan banjir, salah satunya Kampung Muara Bungkal ini,’’ cerita Irving. Upaya normalisasi sungai dan pembuatan tanggul sementara di bibir sungai tidak menyelesaikan masalah un-

tuk mengatasi banjir. Solusi terakhir untuk memindahkan masyarakat Muara Bungkal dari Sungaimandau ke lokasi yang berjauhan dari lokasi banjir. Relokasi masyarakat Kampung Muara Bungkal akibat bencana banjir ini, ditempatkan pada tanah desa seluas 2,5 hektare yang berjarak lebih kurang 20 Km dari lokasi awal tanah yang berbukit tersebut, pertama-tama sangat susah untuk dicapai. Dikarenakan infrastruktur, jalan yang belum dapat dilalui dan lahannya masih kondisi semak belukar. Lokasi perumahan ini sangat berde-

katan dengan lahan persawahan daerah irigasi rawa Muara Kelantan Bungkal yang saat ini telah diusulkan sebagai salah satu daerah irigasi rawa yang menjadi kewenangan pemerintah pusat. Pada kesempatan tersebut Bupati Siak H Syamsuar menyerahkan bantuan Pemkan Siak kepada kelompok tani Kecamatan Sungaimandau berupa pompa air 3 inci, keramba jaring apung, pakan ikan, dan bibit ikan yang dibagikan per kelompok. Bantuan peternakan berupa pakan tambahan ternak, dedak 1 ton, bantuan bibit sapi betina 20 ekor.(adv/a/b)

Upika Kandis Peringati HUT TNI TNI akan tetap selalu menjaga stabilitas keamanan Negara Indonesia. Sebagai bentuk kerja sama dan jalinan hubungan yang harmonis, Upika Kandis memberikan ucapan selamat HUT TNI ke-70. Polsek Kandis juga memberikan nasi tumpeng sebagai ucapan selamat HUT TNI ke-70 di halaman Kantor Camat Kandis lama, Rabu (7/10). Hadir dalam acara penyerahan tumpeng tersebut Camat Kandis H Indra Atmaja MSi, Kapolsek Kandis diwakili Aiptu Rifana, Danramil Kandis Yus Armin dan anggota TNI yang tergabung dalam penanganan Karhutla TNI AL, sejumlah 17 orang personel. Danramil 17 PWK Kandis mengaku sangat bangga atas kerja sama pihaknya dengan Upika yang ada di Kandis. ‘’Saya berterima kasih kepada pihak kecamatan, Polsek Kandis dan semua pihak,’’ katanya. Diharapkan jalinan hubungan yang harmonis ini tetap terjaga. Pihaknya selalu siap dalam menjalin kerja sama tersebut demi kepentingan masyarakat. Camat Kandis H Indra Atmaja mengatakan HUT TNI, komunikasi dan kerja sama untuk dapat ditingkatkan. ‘’Selamat HUT TNI yang ke-70, semoga tetap jaya dan selalu sukses. Kita berharap di usianya ke-70 tahun ini jalinan hubungan kita dengan TNI melalui danramilnya semakin baik,’’ katanya.(adv/b)

Sebagian Wilayah Siak Diguyur Hujan SEBAGIAN wilayah Kabupaten Siak diguyur hujan. Namun sayangnya hujan ini tak merata. Khusus di Kecamatan Siak hujan turun lebat, yang berdampak pada hilangnya kabut asap. ‘’Untuk sementara kabut mulai hilang, tapi belum keseluruhan,’’ kata Ketua Satgas Karhutla Siak Dr H Fauz Asni MSi, Rabu (7/10). Ia menjelaskan, hujan yang mengguyur ini tak sampai pada titik yang jadi fokus Karhutla di KecamaFAUZI AFNI tan Dayun dan Kotogasib. Padahal di dua kecamatan itu masih tersisa. Namun, dapat dipastikan jumlahnya tak banyak. Di Kecamatan Dayun misalnya di Km 84 dan 85 sudah padam. Bahkan tim dari TNI, Satgas, kepolisian dan masyarakat melakukan pengeroyokan pendinginan. Mengingat di kecamatan tersebut tahun ini kerap kali terjadi Karlahut, Pemkab bekerja sama dengan PT Arara Abadi dibantu TNI dan masyarakat membuat kanal blocking (skat kanal) yang tak jauh dari Sungai Lintang.(adv/a)

HUMAS SETDA SIAK

TANDA TANGANI PRASASTI: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menandatangani prasasti rumah layak huni di Kampung Muara Bungkal, Kecamatan Sungai Mandau, Rabu (7/10/2015).

Jamaah Haji Disambut Tangis Haru

Alhamdulillah Sampai, Semoga Mabrur Lantunan kalimat toyibah menyambut rombongan kedatangan jamaah haji Siak di Demaga Tanjung Buton, Rabu (7/10) siang. Walau diguyur hujan, tak mengurungkan niat dan semangat para penjemput untuk menyambut para tetamu Allah SWT. RATUSAN warga dan kerabat jamaah haji Siak tak sabar menunggu. Saat kapal motor feri yang membawa rombongan mulai merapat di Derma-

ga Tanjung Buton. Mereka langsung menuju dermaga tempat turunnya jamaah haji. Wajah-wajah penuh pengharapan terlihat jelas. Rasa tak sabar menyambut kedatangan jamaah haji menghampiri mereka. Kedatangan rombongan disambut Asisten Administrasi Setda Kabupaten Siak H Jamaluddin dan rombongan, istri Wabup Dra Hj Rasidah Alfedri, dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Siak Hj Rahimawati Hamzah. ‘’Selamat datang dan mudah-mudahan bapak ibu mendapat haji yang mabrur,’’

katanya dihadapan 163 jamaah saat penyambutan di Gedung Pelabuhan Buton,’’ ucap Jamal. Pemkab bersyukur, berkat kedisiplinan bapak dan ibu sekalian dalam mengikuti arahan petugas pendamping, jamaah kita tidak ada yang menjadi korban dalam tragedi crane Makkah dan di Mina. Ia menyebut, kedatangan jamaah disambut dengan turunnya hujan lebat saat tiba di Pelabuhan Buton. ‘’Ini pertanda rahmat Allah SWT menyertai para tamu-tamu Allah, padahal sebelumnya sudah

tiga pekan tak turun hujan di Siak,’’ katanya. Salah seorang, perwakilan jamaah, H Khairul Bahri SAg mengatakan, jumlah jamaah saat berangkat 164 orang, dan kembali ke tanah air dengan jumlah 163 jamaah. ‘’Satu orang berpulang kerahmatullah dalam suasana tenang di tenda Arafah. Namun atas takdir Allah, beliau mendapatkan khusnul khatimah,’’ sebut dia. Ia juga terharu atas pelayanan memuaskan yang diberikan Pemkab Siak dan Kemenag Kabupaten Siak kepada jamaah. ‘’Terimakasih

Warga Perawang Ditemukan Tewas Gantung Diri PERAWANG (RP) - Warga sekitar Jalan Hang Jebat, Kampung Perawang Barat, Kecamatan Tualang dikejutkan adanya seorang warga tewas gantung diri. Kim Sun (56), ditemukan tergantung oleh istrinya Eliza sekitar pukul 06.45 WIB, Rabu (7/10), saat ia naik ke lantai III rumahnya. Korban nekat mengakhiri hidupnya diduga karena terlalu sedih ditinggal anaknya yang telah meninggal dunia beberapa waktu lalu. Korban ditemukan tergantung menggunakan tali nilon setebal 3 inci, dengan posisi tali masih terlingkar di leher. Kapolres Siak AKBP Ino Harianto melalu Kapolsek Tualang Kompol Achmad Gusti Hartono membenarkan adanya seorang warga bunuh diri. ‘’Kita mendapatkan laporan langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP),’’ jelas Kapolsek. Tidak ada tanda-tanda kekerasan lain. ‘’Tindakan yang dilakukan yaitu melaksanakan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan keluarga korban. Saat ini korban sudah dibawa pihak keluarga,’’ katanya. Mengenai motif korban bunuh diri, Kapolsek Tualang belum bisa memastikan. Hanya saja, dari keterangan sementara pihak keluarga, korban sebelum meninggal sering kelihatan murung dan bersedih, mengingat anak kesayangan meninggal dunia beberapa waktu lalu.(wik)

REDAKTUR: RINALDI

OPERASI PASAR: PT Pertamina bersama Disperindagkop Siak menggelar operasi pasar gas elpiji 3 Kg di Kecamatan Bungaraya, Rabu (7/10/ 2015). ALFIADI/RIAU POS

OP, 1.680 Elpiji 3 Kg Laris Manis BUNGARAYA (RP) - Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi terkejut. Saat mengetahui warga Kecamatan Bungaraya kesulitan mendapatkan gas elpiji 3 Kg di pasaran. Laporan warga itu langsung dicek kebenarannya. Rupanya pemakai gas elpiji ini terjadi perubahan di tingkat pengguna. Yang semula dperuntukkan bagi waraga miskin, tapi pada kenyataanya di lapangan digunakan oleh orang mampu. Ia pun bergegas menginstruksikan Disperindag agar kesulitan warga untuk dapatkan gas tak terjadi lagi. ‘’Jangan sampai Bungaraya dan kecamatan lainnya langka gas,’’ kata Syamsuar. Mendapat perintah itu, Kadispeindag Siak Drs H Wan Bukhori MSi menyurati PT Pertamina atas usulan Camat Bungaraya untuk melakukan Operasi Pasar (OP) gas elpiji 3 Kg. OP ini solusi bagi warga agar tak kesulitan mendapatkan gas. Sebelumnya, dari hasil rapat koordinasi bersama Pertamina, Pempov

Riau, para agen terhadap persoalan gas elpiji ini telah ditemukan solusi terhadap kelangkaan gas dengan lakukan operasi pasar. Sehari, setelah rapat, pengajuan OP gas langsung disetujui. ‘’Kami lakukan OP di Kecamatan Bungaraya, untuk tiga kampung, Jati Baru, Tuah Indrapura dan Dayang Suri,’’ ujar Wan Bukhori, didampngi Kabid Perdagangan Hendra, Rabu (7/10). Dalam OP itu, tiga truk pembawa gas elpiji diperuntukkan pada masing-masing kampung. Satu truk berisikan 560 tabung gas, dan total keseluruhannya menjadi 1.680 tabung. OP ini mendapat antusias bagi warga. Dalam sekejap, gas tabung melon itu habis yang dijual dengan harga Rp17 ribu per tabung. Sebelumnya, di Kecamatan Sabakauh juga dilakukan OP ini, untuk atasi kesulitan warga. Warga tak perlu panik terhadap kesulitan dan kelangkaan gas ini.

Kesulitan warga untuk mendapatkan gas elpiji ini, ke depan tak terjadi lagi. Karena Pemkab bersama Pertamina telah merumuskan langkahlangkah antisipasi dan juga solusi terhadap kelangkaan ini. ‘’Pokoknya ada kelangkaan yang menyeluruh di kecamatan, kami lakukan OP,’’ kata Wan Bukhori. Kabid Perdagangan Disperindagkop Hendra menambahkan, dalam OP yang dilakukan, pihaknya melakukan dengan selektif. Artinya warga membeli gas itu membawa dan menunjukkan identitas diri berupa KTP dan KK. Ini dilakukan agar gas elpiji ini benar-benar diperuntukan warga tempatan. OP in membantu warga dan dilakukan saat insiden saja. Sekiranya nanti gas warga habis, tentu ada pihak agen yang menjualnya karena sudah rutinitas. Lagi pula OP ini tak mengurangi kuota yang diberikan.(aal)

tak terhingga pada Pak Bupati, Pak Wabup dan Kakan Kemenag yang telah banyak membantu dan memperhatikan kami,’’ kata dia. Mulai dari melepas keberangkatan, menanyakan kabar, hingga menyambut kami kembali. Kami merasa dilayani dengan sangat baik. Ia juga bersyukur Pemkab Siak mau menanggung biaya domestik para jamaah. Andaikan biaya domestik tak ditanggung Pemkab, kita terpaksa menambah biaya akomodasi lokal Rp3-Rp4 juta lagi.(adv/a)

PT AA dan Koramil Panen Jagung PERAWANG (RP) Lahan seluas 0,25 yang berada di Jalan Km 9, Perawang, ditanami jagung manis dan Rabu (7/10) dipanen. Lahan itu merupakan percontohan Koramil 15/Perawang dan Kodim 0303 Bengkalis Keca- JOSS RINALDI matan Tualang. Tanaman jagung itu kerja sama CD PT Arara Abadi dengan harapan petani di bawah naungan Koramil 15/Perawang dapat meningkat perekonomi kerakyatan. Danramil Perawang Lettu Inf Efenddi Sihotang didampingi Batituud Fanrizal menyampaikan, tanaman jagung merupakan salah satu tanaman swadaya pangan yang digalakkan. Koramil 15/Perawang bekerja sama dengan CD PT Arara Abadi. ‘’Diharapkan petani binaan kita dapat meningkatkan ekonomi. Kita akan terus melakukan pembinaan,’’ paparnya. Kepala BPPM PT Arara Abadi Joss Rinaldi menyampaikan, bantuan ini untuk tingkatkan ekonomi kerakyatan. Dia berharapkan dana bantuan yang diberikan kepada Koramil 15/Perawang ini bisa tergulir kepada petani dibawah naungan Koramil. Sehingga bisa digunakan untuk tanaman lain oleh petani. ‘’Diharapkan melalui kegiatan ini dapat meningkatkan perekomian petani,’’ harap Joss Rinaldi.(wik) TATA LETAK: SYUKRI


PRO-KAMPAR

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

23

Negeri Serambi Mekah

HUMAS PEMKAB KAMPAR

PIMPIN RAPAT: Bupati Kampar H Jefry Noer SH memimpin rapat bersama sejumlah kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Kantor Bupati Kampar, Rabu (7/10/2015).

Pahami Program Unggulan Pemerintah BUPATI Kampar H Jefry Noer SH meminta seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk memahami dan mendalami program pembangunan yang akan dilaksanakan oleh pemerintah, khususnya Pemkab Kampar. Mulai dari perencanaan sampai realisasi program dan kegiatan apalagi menyangkut dengan kebutuhan masyarakat. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar didampingi oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Ir Nurahmi pada Rap-

at kerja Bupati Kampar dengan Kepala SKPD yang diadakan di ruang rapat lantai III Kantor Bupati Kampar Rabu (7/10). ‘’Apalagi kami sedang berpacu dengan program Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE). Oleh sebab itu kepada kepala SKPD untuk dapat menelaah agar kegiatan dapat dijalankan tanpa melanggar aturan dan ketentuan yang berlaku,’’ ungkapnya. Memang pada saat ini, lanjut Jefry, dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku saat ini harus

berhati-hati. Sebab salah administrasi saja dapat dikenai oleh aturan. “Memang pejabat saat ini penuh dengan risiko, namun itulah risiko sebagai seorang pejabat yang penting kita berbuat untuk masyarakat dan upayakan jabatan sebagai ladang amal bagi kita masing-masing,” kata Jefry Noer. Jefry menginstruksikan agar seluruh kepala SKPD agar melaksanakan kegiatan sesuai dengan waktunya, dan semua ini hendaknya dapat dikoordinasikan dengan berbagai instansi terkait. “Me-

njadi pejabat sangat beresiko namun berhati-hati dan ikuti aturan yang berlaku, perkuat kedinasan dengan menguasai aturan-aturan yang berlaku,’’ kata Jefry Noer. Jefry mengajak para pejabat di jajaran Pemkab Kampar untuk menggunakan hati baik dalam berfikir, melihat, mendengar dan bekerja mempergunakan hati. ‘’Namun karena kami manusia masih ada juga kesalahan yang kami perbuat,” tambah Jefry Noer lagi. Apapun yang terjadi, lanjutnya, tentu atas izin Allah, namun se-

mua pihak tidak boleh berlehaleha dan santai. ‘’Bekerja dan giatlah dengan tetap mengikuti aturan berlaku. Kepada seluruh SKPD terutama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk dapat solid untuk kemajuan daerah, jangan malah hanya untuk kemajuan satu SKPD saja, namun secara keseluruhan Pemerintah Kabupaten Kampar,’’ ucap Jefry. Dengan kesolidan, ucap Jefry, dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Terutama kepada Bappeda dalam memformu-

lasikan perncanaan. Disebutkannya, pada saat ini Pemkab Kampar sedang menggesa capaian program RTMPE. Sudah banyak daerah yang tertarik dengan program seperti ini, oleh sebab itu kepada satker terkait mari dengan setulus-tulusnya untuk menyukseskan program ini. Oleh sebab itu capaian target program pembangunan agar dipercepat, dan untuk tahun 2016 dapat disusun dengan sebaik-baiknya agar dapat tercapainya kesejahteraan masyarakat.(adv/a)

Bupati: Yuzamri Adalah PNS yang Baik

HUMAS PEMKAB KAMPAR

LEPAS JENAZAH: Bupati Kampar H Jefry Noer SH memberikan sambutan pada pelepasan jenazah Drs H Yuzamri Yakub MPd di rumah duka Jalan M Yamin Bangkinang, Rabu (7/10/2015).

Penderita Dampak Asap Terus Bertambah JUMLAH penderita penyakit dampak kabut asap di Kabupaten Kampar terus bertambah. Pada pekan pertama Oktober 2015, jumlah penderita berbagai penyakit dampak kabut asap terutama Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) mencapai ratusan orang. Pada kesempatan terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kabupaten Kampar dr HM Harris melalui Kepala Bidang Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Diskes Kabupaten

Kampar Dedy Sambudi, Rabu (7/ 10) mengatakan, bahwa penyakit ISPA merupakan penyakit terbanyak yang timbul sebagia penyakit dampak kabut asap. Dari data yang dihimpun oleh Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Kampar, terhitung mulai 1 sampai 6 Oktober 2015 jumlah penderita ISPA sebanyak 320 orang yang terdiri dari 160 laki-laki dan 160 perempuan. ‘’Penyakit lainnya yaitu Asma sebanyak 26 kasus yang terdiri dari

Pelajar Tewas di Air Terjun BANGKINANG (RP) - Seorang pelajar SMAN 6 Pekanbaru bernama M Dimas Dharma Kusuma (16) tewas tenggelam di lokasi wisata Air Terjun Batu Dinding Desa Tanjung Belit Selatan Kecamatan Kamparkiri Hulu Kabupaten Kampar. Berdasarkan informasi yang diperoleh Riau Pos, korban yang merupakan warga Jalan Kasturi Gang Sukaramai Minas Kabupaten Siak tersebut tewas pada Selasa (6/10) sekitar pukul 12.45 WIB. Kejadian bermula saat korban bersama lima teman sekolahnya berwisata ke Air Terjun Batu Dinding di Desa Tanjung Belit Selatan. Setelah sampai di lokasi, korban bersama teman-temannya langsung berenang. Namun beberapa saat kemudian korban M Dimas berteriak minta tolong. Salah satu temannya Febri Sardi (17) berusaha menolong namun yang bersangkutan juga ikut tenggelam karena tidak bisa berenang. Salah satu temannya yang lain Jumiati (PR 17) bisa berenang dan berhasil menyelamatkan Febri, namun korban Dimas tidak tertolong karena keburu tenggelam. Tidak lama kemudian warga setempat melakukan pencarian terhadap korban, sekitar satu jam kemudian pada pukul 14.00 WIB korban akhirnya ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia. Petugas Kepolisian dari Polsek Kampar Kiri yang mendatangi lokasi kejadian kemudian membawa korban ke Puskesmas Kampar Kiri untuk dilakukan Visum. Kapolsek Kampar Kiri Kompol Ali Dahmar Siregar saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut dan mengatakan bahwa korban telah diserahkan kepada pihak keluarganya.(why) REDAKTUR: M. ERIZAL

7 laki-laki dan 19 perempuan, sakit mata sebanyak 3 kasus yang terdiri dari 2 laki-laki dan 1 perempuan,’’ ucapnya. Berdasarkan pantauan, pada Selasa malam (6/10) sebagian wilayah Kabupaten Kampar hujan yang cukup deras, sehingga pada Rabu (7/10) kabut asap menjadi lebih menipis. Aktivitas masyarakat pun lebih lancar, namun sebagian besar masyarakat masih menggunakan masker.(adv/a)

INFORMASI tentang berpulangnya Drs H Yuzamri Yakub MPd ke Rahmatullah pada Selasa pagi (6/ 10) di Dumai, menyebar begitu cepat kepada masyarakat luas. Informasi disampaikan oleh keluarga, karib kerabat baik melalui telepon, SMS hingga di media sosial. Setelah melalui berbagai proses administrasi dan pemulangan dari RS Dumai, jenazah mantan Plt Sekretaris Kota Pekanbaru tersebut dibawa ke rumah duka di Pekanbaru. Pada Rabu pagi (7/ 10), jenazah dibawa ke rumah duka di Jalan Prof M Yamin Bangkinang Kota. Almarhum dikebumikan di Bukit Desa Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang di samping makam ayahandanya, sesuai amanah yang pernah disampaikan almarhum. Ratusan pelayat memadati rumah duka di Jalan Prof M Yamin Bangkinang Kota. Berhubung banyaknya pelayat, salat jenazah dilaksanakan dua gelombang, agar bagi pelayat yang hendak melaksanakan sholat jenazah dapat bergantian. Tampak di tengah keramaian pelayat, Bupati Kampar H Jefry Noer SH beserta Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Ir H Nurahmi, Kepala Dinas Pendidikan Kampar H Nasrul MPd, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan H Jawahir MPd.

Turut juga hadir sejumlah pejabat dari Pemerintah Provinsi Riau dan Kota Pekanbaru serta para sesepuh seperti H Muhammad Nasir, H Akmam Adipoetra, H Ismail, tokoh masyarakat, karib kerabat dan komponen masyarakat lainnya. Proses pelepasan jenazah berlangsung singkat dengan pembacaan riwayat hidup almarhum, serta sambutan dari pihak keluarga, tokoh masyarakat dan Bupati Kampar. Dari riwayat singkat yang dibacakan oleh tokoh masyarakat H Idris HS diketahui bahwa Alm Yuzamri Yakub memulai karirnya dari tenaga honorer di Kantor Wali Negeri Bangkinang hingga mencapai puncak karir sebagai Sekretaris Kota Pekanbaru. Di Kabupaten Kampar, almarhum pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kampar di era kepemimpinan Bupati Kampar Beng Sabli pada 1999-2001. Bupati Kampar H Jefry Noer SH dalam sambutannya menyampaikan bahwa Almarhum Yuzamri Yakub merupakan sosok Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang baik, karena meskipun di era kepemimpinan Jefry Noer tidak memperoleh jabatan di Kampar, akan tetapi almarhum tidak pernah memberontak. ‘’Dia birokrat yang baik,’’

ucap Jefry. Jefry menyatakan bahwa Kampar kehilangan seorang sosok yang baik seperti Yuzamri. Kepribadian Yuzamri yang baik itu, lanjut Jefry, patut dicontoh. Apalagi Yuzamri berhasil meniti karir hingga puncak tertinggi seorang PNS di level kabupaten/kota yaitu jabatan Sekretaris Kota Pekanbaru. ‘’Saya mengimbau kepada masyarakat, bila beliau ada salah dan khilaf, mohon dimaafkan,’’ ujarnya. Sebelumnya, Adik Ipar Almarhum Yuzamri yaitu H Alfisyahri SH mewakili pihak keluarga menyampaikan bahwa sebelum wafat, Yuzamri beserta keluarga pergi ke Malaysia untuk menghadiri pesta pernikahan salah seorang kerabat mereka di sana. Perjalanan pulang ditempuh melalui transportasi laut ke Dumai. Dalam perjalanan, terjadi gelombang yang cukup kuat, ditambah dengan udara yang tidak baik karena asap. Dalam perjalanan itu, Yuzamri mengeluhkan sakit di dada dan sesak dan sempat berkata bahwa ia takkan sampai lagi menuju seberang (Dumai,red). ‘’Nak, mungkin ayah tak sampai ke seberang,’’ ucap Alfisyahri menirukan ucapan Yuzamri kepada putrinya Mery.(adv/a)

Dinilai Nakal, 26 Pangkalan Elpiji Diberi Sanksi BANGKINANG (RP) -Para pedagang gas kembali berulah di Kabupaten Kampar, beberapa pangkalan gas menjual harga gas elpiji ukuran 3 Kg mulai dari Rp18 ribu bahkan hingga Rp30 ribu. Bukan hanya itu, keberadaan gas elpiji 3 Kg ini juga langka dan menghilang. Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melalui Kabid Pengawasan Perdagangan Erdiot, Rabu (7/10) mengakui, bahwa saat ini memang banyak pangkalan yang bersikap

nakal dengan menjual harga di atas harga eceran tertinggi (HET). “Mereka diberikan toleransi paling tinggi jual antara Rp15 ribu hingga Rp16 ribu, karena itu saja mereka sudah untung,” ujarnya. Namun karena kebutuhan banyak sementara kuota gas tidak bertambah, membuat persediaan gas elpiji selalu kurang, dan ini dimanfaatkan oleh sejumlah pedagang nakal. Namun pihaknya menurut Erdiot juga tidak tinggal diam.

Pihaknya selalu melakukan pengawasan, dan apabila memang terbukti maka langsung diberikan tindakan, mulai dari peringatan, skors tidak diberi pasokan selama dua pekan hingga pencabutan DO mereka. “Dan sampai saat ini sudah 26 pangkalan yang kami beri sanksi dan peringatan,” ujarnya. Dan pihaknya dalam waktu dekat kembali melakukan razia ke semua pangkalan, bahkan termasuk warung-warung

yang menjual enceran. Kalau pangkalan masih menjual ke pedagangan enceran. maka pangkalannya akan diberi sanksi, karena harga menjadi kacau. Selain itu untuk membantu masyarakat, pihaknya sudah menyurati pertamina dan agen untuk melakukan operasi pasar, sehingga masyarakat tidak perlu membeli dengan harga yang mahal. Sulitnya mendapatkan gas elpiji ukuran 3 Kg, juga dialami Ali Sobirin, warga Siak Hulu pada,Rabu (7/10) menjelas-

kan, di Desa Tanah Merah Siak Hulu gas sangat sulit didapatkan, karena begitu agen gas datang mengisi pangkalan, tiba-tiba saja gas sudah habis. “Masak sore hari datang terus malamnya sudah langsung habis sehingga masyarakat kecil kesulitan,” ujarnya. Kondisi langka dan mahalnya gas elpiji 3 Kg ini tidak hanya terjadi di Siak Hulu, namun juga di daerah lain. Seperti di Danau Bingkuang Kecamatan Tambang harga gas elpiji 3 Kg mencapai Rp25 ribu.(rdh)

Jabatan Kapolsek Bangkinang Barat Diserahterimakan BANGKINANG (RP) - Jabatan Kapolsek Bangkinang Barat diserahterimatkan dari Iptu Rhino Handoyo SH kepada Iptu Wan Mantazakka. Iptu Rhino Handoyo selanjutnya menjalankan tugas sebagai Kanit Res Polsek Siak Hulu. Acara serahterima jabatan (sertijab) dilaksanakan di Gedung Serbaguna Polres Kampar, Rabu pagi (7/10). Rangkaian kegiatan dipimpin oleh

Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK dan dihadiri oleh para pejabat utama Polres Kampar serta segenap personil Polres dan Bhayangkari. Pejabat lama Iptu Rhino Handoyo SH mendapat promosi jabatan menjadi Kanit Reskrim di Polsek Siak Hulu. Sementara itu penggantinya Iptu Wan Mantazakka sebelumnya menjabat sebagai Kanit II pada Sat Reskrim Polres

Kampar. Kemudian, Kanit Reskrim Polsek Siak Hulu yang lama yakni AKP Edi Junaidi pindah tugas ke Polda Riau. Kapolres dalam amanatnya menyampaikan bahwa sertijab di lingkungan Polri merupakan hal yang wajar sebagai wujud dinamika organisasi dalam rangka pembinaan karir personel. Jabatan juga merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan kepa-

da negara serta Allah SWT. Kepada pejabat yang lama Kapolres mengucapkan terimakasih atas dedikasi serta loyalitas yang telah diberikan terhadap pelaksanaan tugasnya selama ini, semoga ditempat tugas yang baru bisa lebih sukses lagi. Kepada pejabat yang baru kapolres mengucapkan selamat dan meminta untuk segera menyesuaikan dengan lingkungan tugas yang

baru dengan melakukan kordinasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerjanya. ‘’Pelajari karakteristik kerawanan wilayahnya untuk ciptakan situasi kamtibmas yang kondusif,’’ ucapnya. Selain itu Kapolres juga berharap agar dalam pelaksanaan tugasnya dapat melakukan inovasi demi terwujudnya situasi Kamtibmas yang mantap sesuai harapan masyarakat.(why) TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-BENGKALIS

24

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Negeri Junjungan

Realisasi Fisik Mengalami Peningkatan

D

IBANDINGKAN laporan akhir Agustus 2015 lalu, baik itu realisasi fisik maupun keuangan belanja langsung Pemerintah Kabupaten Bengkalis per 30 September 2015, mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Pada akhir Agustus 2015 realisasi fisik dan keuangan masing-masing 41,52 persen

dan 26,75 persen dengan serapan dana Rp 799.642.009.670 dari total anggaran dalam Daftar Pelaksanaan Anggaran Rp 2.989.288.839.322,20. Sementara berdasarkan laporan per 30 September 2015, realisasi fisik meningkat menjadi 12,17 persen menjadi 53,69 persen. Sementara untuk keuangan naik 7,28 persen menjadi 34,03 persen. Se-

dangkan untuk serapan anggaran bertambah sekitar 27,23 persen menjadi Rp 1.017.379.881.220. Artinya, jika realisasi fisik per Agustus 2015 sebesar 41,52 persen itu dirata-ratakan per bulan diperoleh angka 5,19 persen. Dan bila dibandingkan dengan peningkatan yang terjadi pada bulan September 2015 sebesar 12,17 persen, maka

kenaikan dalam sebulan terakhir besarnya dua kali lipat dibandingkan rata-rata kenaikan realisi fisik dalam 8 bulan sebelumnya. Begitu juga realisasi keuangan. Jika realisasi keuangan per Agustus 2015 sebesar 26,75 persen tersebut dirataratakan per bulan diperoleh angka 3,34 persen. Maka jika dibandingkan dengan peningkatan yang terjadi pada

bulan September 2015 sebesar 7,28 persen, kenaikan dalam sebulan terakhir juga dua kali lipat dibandingkan rata-rata kenaikan realisi keuangan dalam 8 bulan sebelumnya. Menurut Kepala Bagian Penyusunan Program Sekretariat Daerah Sevnur, realisasi fisik, realisasi keuangan maupun serapan anggaran bisa menggelembung lagi.

Pasalnya, sambungnya, hingga Senin (5/10), masih ada 6 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang belum menyampaikan laporannya. “Yaitu, Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran, Badan Perpustakaan Umum, Arsip dan Dokumentasi, Dinas Kependudukan dan Pen-

catatan Sipil, Dinas Kesehatan dan Kecamatan Bantan. Kalau laporan keenam SKPD ini masuk, angkanya akan lebih besar lagi,” jelasnya. Hal itu disampaikan Sevnur saat memaparkan laporan realisasi fisik dan keuangan pada rapat evaluasi bersama seluruh Sekretaris SKPD dan Kepala Bagian Sekretariat Daerah, Senin (5/10) malam.(adv/b)

Komisi B DPRD Riau Berkunjung ke Bengkalis

BERBINCANG: Pj Bupati H Ahmad Syah Harrofie berbincang dengan anggota Komisi B DPRD Riau usai pertemuan di ruang rapat lantai II Kantor Bupati, Rabu (7/10/2015).

KETUA Komisi B DPRD Riau H Marwan Yohanis bersama 5 anggota Komisi B lainnya, yaitu H Said Ismail, M Syamsurizal, Karmilasari, Mira Roza dan Firdaus, Rabu (7/ 10) melakukan kunjungan insendentil ke Kabupaten Bengkalis. Kedatangan Komisi B DPRD Riau yang membidangi perekonomian, perkebunan dan kehutanan itu, langsung disambut Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie. Selain Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Heri Indra Putra, sejumlah pejabat di Pemkab ikut mendampingi Ahmad Syah dalam pertemuan dengan Komisi B DPRD Riau di ruang rapat lantai II Kantor Bupati Bengkalis tersebut. Marwan Yohanis menga-

Kabag Humas Sampaikan Klarifikasi

STAIN Sejajar dengan 30 PTAIN Top

KEPALA Bagian Humas Pemkab Bengkalis Johansyah Syafri memberikan klarifikasi terkait beredarnya informasi yang mengatakan masa tugas Komisari BUMD PT Bumi Laksamana Jaya (BLJ) sudah berakhir. Kedua Komisaris dimaksud adalah Mukhlis (Komisaris Utama) dan Burhanuddin (Anggota Komisaris). ”Kalau mengacu pada Ke-

BARU seumur jagung, namun Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis sudah mampu masuk 30 Top Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTAIN) se Indonesia. Buktinya, melalui seleksi ketat, STAIN Bengkalis tampil di seminar internasional yang ditaja oleh dan bekerjasama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, baru-baru

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

putusan Bupati Bengkalis No 206/KPTS/III/2012 tentang Pengangkatan Komisaris Utama dan Anggota Komisaris Perseroan Daerah PT BLJ tanggal 30 Maret 2012, hingga saat ini jabatan keduanya belum berakhir,” jelas Johan, Rabu (7/10). Sebab, imbuh Johan, dalam Keputusan Bupati Bengkalis No 206/KPTS/III/2012 tersebut, baik itu jabatan Ko-

misaris Utama maupun Anggota Komisaris adalah lima tahun. Artinya, jabatan keduanya baru akan berakhir 30 Maret 2017 mendatang. Johan mengatakan tidak mengetahui dari mana sumber informasi yang beredar yang mengatakan Mukhlis dan Burhanuddin diangkat sebagai Komisaris Utama dan Anggota Komisaris PT BLJ

2011. Sepengetahuannya, imbuh Johan, dalam UndangUndang (UU) No 40 Tahun 2007 tentang PT, tidak disebutkan adanya istilah Badan Pengawas sebagaimana diatur dalam Kepmendagri Nomor 50/1999 tentang kepengurusan BUMD. “Begitu juga anggaran dasar perseroan, dan ketentuan peraturan perundang-undangan lainnya,” jelasnya.(adv/b)

takan, selain meninjau dan mendengar laporan pembangunan yang bersumber dari dana APBD Provinsi Riau, yaitu untuk menjemput aspirasi yang telah di program Pemkab untuk Pemerintah Provinsi Riau. Khususnya yang telah disampaikan melalui Musrenbang. “Kami sengaja jemput bola ke Kabupaten Bengkalis agar diperoleh data yang konkrit sehingga dalam memperjuangkannya nanti menjadi lebih mudah. Tentunya, data atau aspirasi tersebut bukan keinginan, tapi memang benar-benar kebutuhan,” ujar Marwan. Kata Marwan, kalau data dan aspirasi tersebut memang menjadi kebutuhan masyarakat, Komisi B akan memperjuangkannya se-

ini di Jakarta. Dosen STAIN Bengkalis yang lulus untuk ikut dalam seminar internasional tersebut, Muhammad Ashsubli MSi mengatakan, seminar bergengsi bertaraf internasional tersebut digagas oleh salah satu lembaga Non Goverment Organitation (NGO) Dunia, bernama International Committe of The Red Cross (ICRC). ICRC bukan NGO biasa,

maksimal mungkin. Akan segera dibicarakan dengan jajaran eksekutif di Pemprov Riau, sehingga dapat dianggarkan dalam APBD Provinsi Riau. “Kami berharap, melalui pertemuan ini usulan-usalan yang sudah kita sampaikan untuk dapat dialokasikan dalam APBD Provinsi Riau tahun 2016, dapat diperjuangkan,” ujar Pj Bupati Ahmad Syah, seraya memberikan apresiasi atas pola kerja jemput bola secara insidentil yang dilakukan Komisi B DPRD Riau tersebut. Sesuai bidang tugas Komisi B, adapun usulan dimaksud di antaranya bantuan Alsintan (alat dan mesin pertanian), serta peningkatan produksi di bidang perikanan.(adv/a)

tapi cukup disegani dan diakui di seluruh dunia. Terbukti, NGO ini sudah tiga kali menerima Hadiah Nobel Perdamaian pada tahun 1917, 1944, dan 1963. Ke depan, dirinya berharap STAIN mampu menjadi pioner dan pengayom umat di Bengkalis khususnya dan Indonesia umumnya dalam problematika yang terjadi di kalangan umat.(adv/a)

Ingin Ubi Jadi Lokomotif Ekonomi Baru di Riau Sambungan dari hal. 21 dua, ini alasan utama, saya mu Pemerintahan Unpad da, lalu Hasan pergi ke Ka- budidaya singkong di Lam- di Riau. Terlebih dulu di Man- pabrik tapioka. Investor kita ingin fokus dalam pengem-

Bandung ini bukanlah tan-

bupaten Wonogiri, Jateng.

pung juga jadi acuan pria

dau dan Kabupaten Bengka-

itu setuju,’’ katanya.

(12/10) nanti, saya tak ma- bangan budidaya singkong pa perhitungan. Tidak pula Di tempat itu dia tertarik kelahiran Desa Bukit Batu lis. Alasannya, di wilayah ini, Agar obsesinya tercapai, jedan pabrik tapioka. Saya in- mendadak atau tergesa-ge- dengan budidaya singkong. 23 Maret 1967 ini. lahan tidur sangat banyak. bolan APDN 1989 dan IIP suk lagi,’’ ucapnya. Menurut Hasan, ada tiga alasan kenapa dia mundur. Masing-masing, alasan politik, ekonomi, dan kesehatan. ‘’Pertama, saya khawatir tidak bisa netral dalam Pemilukada Bengkalis 9 Desember nanti. Daripada dipecat secara tidak hormat lalu terancam pidana pula, lebih baik saya mundur. Ke-

REDAKTUR: KAMARUDDIN

gin singkong (ubi kayu) jadi lokomotif baru ekonomi Riau ke depan. Alasan ketiga, saya menderita diabetes. Karena sering izin pergi berobat, saya khawatir pelayanan masyarakat tak maksimal,’’ bebernya. Terkait pengunduran diri yang mengagetkan tersebut, menurut kandidat doktor Il-

sa. Ilham pertamanya muncul sejak setahun lewat. Waktu itu Hasan bersama rombongan sekda, camat dan kades se-Bengkalis mengikuti studi banding di Desa Pilangrejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, Jateng. Saat jeda istirahat, kenang Hasan, dia minta izin ke Sek-

Potensi ekonominya luar biasa. Di Wonogiri terdapat 60 ribu hektare kebun singkong. Produksinya, 2 juta ton per tahun. Hampir Rp3 triliun uangnya beredar langsung di masyarakat. Pemerintah setempat pun memberi kemudahan investor membangun tiga pabrik tapioka di sana. Majunya

Sepulang dari stuban, Hasan terus merenung dan menghitung-hitung. Pelan tapi pasti, muncullah keinginan kuatnya untuk mengembangkan budidaya singkong

Kebetulan dia berjumpa pula dengan investor Riau yang hendak membangun PKS di Mandau. ‘’Saya tawarkan bagaimana kalau di Mandau dibangun

1994 ini merasa harus memberi garansi ke investor. Dia bersedia mundur dari jabatan dan PNS agar bisa all out di dunia persingkongan.(sda/ evi)

TATA LETAK: EFAN


PRO-ROKAN HULU

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

25

Negeri Seribu Suluk

Perda TJSP Disambut Positif Perusahaan

S

HUMAS PEMKAB

MOBIL TENAGA SURYA: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi mencoba mengendarai mobil tenaga surya yang dirakit dan dimodifikasi oleh siswa SMKN 1 Tandun yang dipamerkan di stan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Rohul, Rabu (7/10/2015) petang.

OSIALISASI Peratu ran Daerah (Perda) Kabupaten Rokan Hulu Nomor 2 tahun 2015 tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) di 16 kecamatan, telah tuntas di laksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Rohul. Dari kegiatan sosialisasi itu, ternyata mendapat respon positif dari tokoh masyarakat maupun perusahaan yang beroperasi di kecamatan. Selain pemerintah kecamatan dan pemerintah desa serta organisasi masyarakat yang ada di wilayah tersebut. ‘’Alhamdulilah perusahaan yang ada di Rokan Hulu menyambut baik berlakunya Perda tentang TJSP, karena program pembangunan yang diusulkan oleh masyarakat baik dari desa dan kecamatan saat musrenbang, yang tidak dapat diakomodir dalam anggaran pemerintah daerah, maka program dan kegiatan itu dapat dilaksanakan melalui dana CSR yang disalurkan perusahaan,’’ ungkap Kepala Bappeda Kabupaten Rokan Hulu Nifzar SP menjawab Riau Pos, Rabu

(7/10) terkait pelaksanaan program CSR perusahaan untuk masyarakat desa dan kecamatan di Rohul. Dia mengaku dengan adanya Perda TJSP, maka dana CSR yang disalurkan perusahaan lebih terarah dan tepat sasaran. Selain menghindari penyaluran dana CSR yang notabene selama ini tak jelas peruntukan dan tak diketahui oleh pemerintah kecamatan dan desa di Rohul. Nifzar mengaku, dalam acara sosialisasi tersebut, Bappeda melalui bidang perencanaan ekonomi, menyampaikan penjelasan pada klausul, pasal demi pasal dan ayat di dalam pada perda tersebut. ‘’Pembangunan di daerah, tidak saja menjadi tugas dan tanggungjawab Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu. Tapi perlunya perak aktif dan partisipasi dari pihak swasta dan masyarakat. Jadi ada hak dan tanggungjawab, baik perusahaan maupun masyarakat terhadap penyaluran dana CSR. Sehingga menjadi jelas dan terang, hak dan tanggungjawab perusahaan terhadap masalah sosial dan pembangunan di sekitar perusahaan,’’ katanya.

Diakuinya, dengan adanya Perda Nomor 2 tahun 2015, maka menjadi landasan hukum bagi perusahaaan yang beroperasi di Rokan Hulu dalam menyalurkan dana CSR nya kepada masyarakat di lingkungan perusahaan. Sehingga dana CSR yang disalurkan perusahaan itu tepat sasaran, sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Dalam rangka penanggulangan masalah kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat. Sehingga perusahaan tahu dan fokus mengarahkan dana sosial perusahaan tersebut untuk kepentingan masyrakat di lingkungan perusahaan itu berada. Nifzar mencontohkan, untuk PTPN V Kebun Tandun, menurut informasi yang disampaikan perwakilan pada sosialisasi, bahwasanya tahun lalu telah menyalurkan dana CSR Rp2,5 miliar untuk pemberdayaan koperasi di sekitar perusahaan melalui rekomendasi Diskoperindag. ‘’Tahun ini telah tersedia dana CSR PTPN V Kebun Tandun sekitar Rp1,5 miliar yang akan disalukan ke masyarakat di lingkungannya,’’ katanya.(adv/a)

HUT Ke-1, PLTBg Bakal Bertambah KEBERHASILAN Rokan Hulu dalam mengelola Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) di Desa Rantau Sakti, Kecamatan Tambusai Utara yang telah beroperasi 1 tahun itu, mendapat apresiasi dari Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia. Pasalnya, PLTBg berkapasitas 1 mega watt yang menggunakan bahan bakunya limbah cair dari pabrik kelapa sawit (PKS) PT Arya Rama Prakarsa itu, telah ditetapkan sebagai pilot project atau percontohan nasional bagi kabupaten/ kota di Indonesia. ‘’Kita berharap PLTBg yang telah beroperasi setahun pada hari ini (Rabu,

red), di tahun kedua bakal bertambah lagi PLTBg baru yang beroperasi di kecamatan lainnya di Rokan Hulu. Keberhasilan dalam mengelola PLTBg ini, sebagai kado khusus dari Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) yang juga bertepatan pada HUT ke-16 Rokan Hulu,’’ ungkap Kepala Distamben Rohul Drs Yusmar MSi mewakili bupati saat menghadiri peringatan HUT ke-1 PLTBg Rantau Sakti di Kecamatan Tambusai Utara, Rabu (7/10). Dalam acara tersebut, hadir Trois Dilisusendi sebagai Kasi Analisa dan Evaluasi Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM RI, Camat Tambusai

Utara Gorneng SSos, para kepala desa se-Kecamatan Tambusai Utara, tokoh masyarakat dan sejumlah perwakilan PKS. Di hadapan masyarakat dan tamu undangan, Yusmar mengucapkan selamat HUT ke-1 PLTBg di Rantau Sakti yang telah ditetapkan oleh Kementerian ESDM RI sebagai percontohan nasional. Dia optimis, bakal ada penambahan PLTBg berkapasitas 10 MW di Rokan Hulu. Karena pihaknya yakin PT Pasadena Engineering Indonesia (PEI) selaku investor yang bekerja sama dengan salah satu organisasi di bawah naungan PBB akan membangun PLTBg berkapasitas 1 X 1,5 MW di Desa

Payung Sekaki, Kecamatan Tambusai Utara bekerja sama dengan PKS PT Merangkai Artha Nusantara (MAN). ‘’Sebagaimana janji PT PEI, dalam tahun ini pembangunan fisik PLTBg kapasitas 1,5 MW di Payung Sekaki dimulai, karena saat ini sedang dalam proses perizinan. Dana yang disiapkan investor berkisar Rp40-45 miliar,’’ sebutnya. Sementara itu, Kasi Analisa dan EBTKE Kementerian ESDM RI Trois DilisusEndi mengaku dirinya bangga melihat kerja sama yang terjalin baik antara pemerintah dengan pihak swasta serta masyarakat. Sehingga PLTBg di Rantau Sakti tidak salah ditetapkan oleh Ke-

HUMAS PEMKAB

POTONG NASI TUMPENG: Kadistamben Rohul Drs Yusmar MSi memotong nasi tumpeng, saat syukuran peringatan HUT ke-1 PLTBg kapasitas 1 mega watt di Rantau Sakti, Kecamatan Tambusai Utara, Rabu (7/10/2015). PLTBg ini telah ditetapkan oleh Kementerian ESDM RI sebagai PLTBg percontohan nasional.

menterian ESDM sebagai percontohan nasional. Diakuinya, banyak proyek pemerintahan yang dilaksan-

akan di daerah, setelah berdiri pengelolaannya kurang maksimal. Tapi berbeda PLTBg di Rantau Sakti yang telah

berjalan 1 tahun, diharapkan selama-lamanya dapat memberikan penerangan listrik masyarakat desa.(adv/a)

Dirawat Intensif selama 10 Hari, Hotman Akhirnya Tewas di RSUD PASIRPENGARAIAN (RP) - Hotman Sibutar-butar (56) yang dihajar massa akibat membunuh seorang anggota keluarganya, Ramli Sitorus (43) akhirnya tewas di RSUD Pasirpangaraian, Rabu (7/ 10) setelah dirawat secara intensif selama 10 hari. Hotman merupakan warga Dusun 12 Mahato RT 002/ RW 001 Desa Mahato Kecamatan Tambusai Utara, dikeroyok masyarakat pascadirinya mem-

REDAKTUR: HENNY ELYATI

bunuh Ramli Sitorus warga perkampungan Damai Jaya Batang Kumuh yang masih keluarganya dalam kondisi mabuk di warung tuak milik Ramler Siagian di Desa Mahato, Kecamatan Tambusai Utara, Senin (28/9) lalu sekitar pukul 19.00 WIB. Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono melalui Kapolsek Tambusai Utara AKP Juli Afdal ketika dikonfirmasi Riau Pos, Rabu (7/10) membenarkan pelaku

pembunuhan itu meninggal Rabu subuh sekitar pukul 04.45 WIB di RSUD Pasirpangaraian, saat dalam peerawatan intensif. “Rencananya jenazah akan dibawa ke Medan oleh keluarganya. Istrinya, Yuni Laiya menjemput jenazah suaminya,” kata AKP Juli. Yuni Laiya ketika ditanya terkait luka yang diderita suaminya, mengakui bahwa suaminya mengalami luka di bagian kepala serta lainnya, setelah dimassakan

masyarakat. Namun dirinya menyatakan, tidak mengetahui sama sekali permasalahan yang menimpa sang suami. Apalagi suaminya, merupakan seorang mandor yang bekerja di kebun milik PT Torganda di Desa Batang Kumu, Kecamatan Tambusai Utara. “Saya tidak mengetahui apa permasalahan yang dialami suami saya, karena saya mengetahuinya setelah diberi informa-

si suami saya dirawat di RSUD. Dan sudah selama 10 hari suami dirawat, karena mengalami luka berat. Apalagi di bagian kepala, pelipis, dan punggung suami saya, ada bekas jahitan, saya bingung mengapa ini terjadi,” kata Yuni, saat dampingi jenazah suaminya yang akan dibawa ke kampung halamannya. Sejauh ini kata AKP Juli, pihak keluarga korban Ramli Sitorus belum resmi melaporkan kasusnya

ke Polsek Tambusai Utara. Karena jenazah Ramli dikebumikan di Medan, Sumatera Utara, sehingga pihak keluarga ikut pulang. Ramli meninggal dalam perjalanan menuju Klinik Medika Rantau Kasai akibat 4 luka tusukan senjata tajam milik Hotman di warung tuak. Dada kanan atas dan dada kanan bawah korban mengalami robek, perut bagian tengah dan perut bagian juga mengalami luka robek.(har)

TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Negeri Bersejarah

Akibat Asap, Mid Semester Ditiadakan Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

DINAS Pendidikan (Disdik) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menetapkan setiap Senin untuk penyerahan tugas dan pada Kamis pengembalian tugas siswa ke sekolah selama libur akibat kabut asap. Bahkan, akibat kabut asap tidak

lagi dilaksanakan ujian mid semester. “Penetapan dua hari masuk sekolah untuk mengambil dan menyerahkan tugas ditetapkan dalam rapat bersama Disdik, UPT dan pengawas sekolah,” ujar Kadisdik Inhu, H Ujang Sudrajat SP MSi, Rabu (7/10). Pelaksanaan masuk sekolah un-

tuk pengambilan dan penyerahan tugas siswa dimulai pada pekan ini. Untuk Kamis (8/10) ini masingmasing sekolah sudah mulai menjalankannya terutama untuk pengembalian tugas yang sudah diserahkan sebelumnya. Untuk masuk sekolah dua hari dalam sepekan itu, diberlakukan selama kabut asap. Apabila kabut

asap sudah mulai hilang, proses belajar kembali dilaksanakan seperti biasa. “Masuk dan pulang sekolah selama dua hari itu ditentukan oleh masing-masing sekolah dan untuk pelajaran muatan lokal serta olahraga diberikan dalam bentuk teori,” ungkapnya. Kemudian sebutnya, karena ujian mit semester kali ini ditiadakan,

maka nilai mid semester diambil melalui tugas yang diberikan selama ini. Karena, mengacu kepala kalender pendidikan jadwal pelaksanaan mid semester tersebut seharusnya sudah dilaksanakanya. Sedangkan untuk pelaksanaan ujian semeter tetap dilaksanakan. Hanya saja pelaksanaan ujian se-

mester tersebut diundur dari jadwal yang ditetapkan melalui kalender pendidikan. Di mana mengacu kepada jadwal di kalender pendidikan, pelaksanaan ujian semester tersebut dilaksanakan awal Desember dan diundur pada pertengahan Desember. “Hal ini mengacu kepada penjelasan BMKG, yakni hujan baru akan datang sekitar bulan November,” terangnya.(kom)

RENGAT___ Pemkab Gelar Rapat Persiapan Kunker Presiden ___

RENGAT (RP) - Penjabat Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H Kasiarudin bersama anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan SKPD terkait menggelar rapat persiapan kunjungan kerja (kunker) Presiden Joko Widodo, Rabu (7/10). Karena sesuai jadwal yang diterima Pemkab Inhu Presiden akan melakukan kunker di Provinsi Jambi, Riau dan Sumatera Barat, Jumat dan Sabtu (910/10) mendatang. Dalam kunjungan kerja tersebut, direncanakan Presiden Joko Widodo akan melintas di wilayah Inhu dari Provinsi Jambi, sebelum bertolak menuju Provinsi Sumatera Barat menggunakan jalur darat untuk menutup kegiatan Tour de Singkarak 2015. Meski demikian, hingga Rabu (7/10) sore belum ada kepastian terkait kepastian apakah Presiden Joko Widodo akan melintas di Inhu menggunakan jalur darat dari Provinsi Jambi untuk meninjau kebakaran lahan dan hutan. “Sejauh ini masih menunggu kepastian kunjungan Bapak Presiden Joko Widodo terutama terkait kemungkinan melintasi ataupun singgah meninjau kebakaran lahan dan hutan di wilayah Inhu. Pemkab bersama Forkopimda sudah melakukan sejumlah persiapan,” ujar Kasiarudin usai rapat. Diungkapkannya, persiapan yang dilakukan terkait berbagai hal yang diperlukan Presiden dan rombongan. Seperti, areal bekas terbakar yang saat ini telah dilakukan pembuatan kanal bloking serta pelayanan kesehatan terhadap korban kabut asap di Puskesmas maupun rumah sakit. Turut hadir pada rapat tersebut Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo SIK, Dandim 0302 Inhu Letkol Inf Edison S Sinabutar S.Sos, Kepala Kejari Rengat yang diwakili Kasi Pidsus Roy Madino SH, Plt Sekda H Isdjarwadi SE MT, Manajer PLN Area Rengat Armunanto, para pejabat Pemkab serta perwakilan dari BMKG.(kas)

KASMEDI/RIAUPOS

PIMPIN RAPAT: Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin SH bersama Forkopimda memimpin rapat persiapan menyambut kedatangan Presiden RI di ruang rapat Kantor Bupati, Rabu (7/10/2015).

Kasiarudin: Anggaran Bantuan Belum Masuk KUA PPAS RENGAT (RP) – Penjabat Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H Kasiarudin SH menegaskan, perbedaan dalam nota keuangan dengan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) merupakan hal yang biasa. Sebab, KUA PPAS hanya bersifat sementara yang membutuhkan pembahasan.

“KUA PPAS merupakan plafon penganggaran sementara, itulah yang nantinya akan dibahas dan baru masuk dalam tahap pembahasan,” ujar Kasiarudin, Rabu (7/10). Untuk itu sebutnya, terjadinya perbedaan sebelum pengesahan merupakan hal yang biasa. Karena itu, sangat diharapkan kepada anggota DPRD

Inhu untuk lebih selektif melakukan pembahasan hingga pengawasannya. Plt Sekda Inhu H Isdjarwadi SE MT mengatakan, terjadinya perbedaan itu disebabkan adanya bantuan dari Pemerintah Provinsi yang belum sempat dimasukan dalam KUA PPAS. “Informasi terkait bantuan

itu baru terima setelah pembahasan KUA PPAS. Oleh karena itu, belum sempat memasukannya dan anggaran tersebut harus masuk dalam APBD,” ucapnya. Bantuan tersebut sambungnya, Pemprov Riau memberikan dalam bentuk keuangan. Anggaran keuangan tersebut masuk dalam SKPD yakni Di-

Harga TBS sawit Periode 7-13 Oktober 2015

3 tahun Rp1.046,70

4 tahun Rp1.185,70

5 tahun Rp1.278,87

6 tahun Rp1.320,48

7 tahun Rp1.376,38

8 tahun Rp1.423,72

9 tahun Rp1.473,88

10 tahun Rp1.519.05

nas Kesehatan (Dinkes) Inhu. Hanya saja, Isdjarwadi tidak mengetahui secara pasti jumlah anggaran bantuan tersebut. Namun dipastikannya bantuan tersebut resmi dan pemberitahuannya melalui surat. “Suratnya ada tapi kalau mengenai jumlah aggaran ada di Bagian Keuangan,” ungkapnya.(kas)

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp941,05

4 tahun Rp1.068,03

5 tahun Rp1.153,12

6 tahun Rp1.191,03

7 tahun Rp1.242,09

8 tahun Rp1.285,31

9 tahun Rp1.331,06

10 tahun Rp1.372.34

Petani Bernafas Lega, Harga TBS Merangkak Naik

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

PANEN SAWIT: Petani di Kandis, Siak memanen kelapa sawit belum lama ini. Petani mulai bergairah karena harga TBS sudah mulai naik.

REDAKTUR: KAMARUDDIN

TEMBILAHAN (RP)– Sejumlah petani di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) saat ini mulai bernafas lega, pasalnya harga tandan buah segar (TBS) disejumlah lokasi di daerah ini berangsur-rangsur mulai membaik. Dikatakan Wono (29) seorang petani di Desa Kotabaru Seberdida, Kecamatan Keritang, kondisi itu mulai terjadi sejak satu pekan belakangan ini. Padahal sebelumnya, harga TBS turun hingga Rp400 per kilogram. ”Alhamdulillah hari ini sudah mencapai Rp550-Rp600 per Kg. Mudah-mudahan terus meningkat sampai diatas Rp 1.000,” harapnya, Selasa (6/10). Senada dengan Yudi, petani

sawit di Rumbai, Kecamatan Kempas. Sebelumnya, Yudi dan petani-petani lain mengaku kecewa atas kondisi harga TBS yang terus menurun. Padahal kebutuhan hidup terus meningkat. “Kalau harga murah bagai mana kami bisa memenuhi kebutuhan hidup. Penghasilan dari jual buah sawit sangat paspasan,” pungkasnya. Yudi yang sudah bertani belasan tahun itu, berniat untuk memperluas kebun sawitnya. Keinginan itu papar Yudi meski diimbangi dengan perkembangan harga sawit. Jika harga TBS murah, mustahil bagi dirinya untuk bisa menambah luas kebun.(ind)

TATA LETAK: ANDRE


PRO-KEPULAUAN MERANTI

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

27

Merangkai Pulau Membangun Negeri

Jam Masuk Sekolah Dimundurkan Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

JIKA anak sekolah terus diliburkan karena kondisi kabut asap, maka akan tertinggal pelajaran. Apalagi dalam setahun anak sekolah wajib memenuhi jam belajar di sekolah selama 240 jam.

Salah satu upaya yang dilakukan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kepulauan Meranti dengan memundurkan jam masuk sekolah bagi siswa. Jika sebelumnya jam masuk sekolah pada pukul 07.30 WIB, maka akan dimundurkan menjadi pukul 08.00 WIB. “Kalau diliburkan terus, maka

anak-anak akan tertinggal pelajaran. Tentunya akan berpengaruh kepada waktu libur sekolah nantinya. Makanya kita berupaya mencari formulasi yang tepat, agar anak-anak tetap terhindar dari dampak bencana kabut asap, namun tidak tertinggal pelajaran,” ujar Kepala Disdikbud, Drs M Arif MN MPdi, Rabu (7/10).

Menurutnya kondisi kabut asap di Kepulauan Meranti sangat tebal di saat pagi hari saja. Namun menjelang siang akan menghilang dan kembali terang. Sementara di sejumlah sekolah dan daerah di Kepulauan Meranti sudah ada siswa yang diliburkan selama 2 pekan. Tentunya kondisi itu harus disiasati.Sehingga

proses belajar mengajar tetap berlangsung, dan anak-anak tetap diantisipasi dari dampak kabut asap. “Dengan dimundurkannya kegiatan belajar mengajar, maka jam pulang anak juga dimundurkan. Apalagi saat ini sedang ujian pertengahan semester,” kata dia.(hen)

M ARIF MN

Jual Sabu karena Tuntutan Ekonomi SELATPANJANG (RP) - Satu dari empat tersangka yang sudah ditangkap oleh tim Sat Narkoba Polres Kepulauan Meranti, Selasa dinihari (6/10) yakni Ic (33) merupakan bandar narkoba. Dia mengaku sudah melakoni kegiatan yang melanggar hukum tersebut sejak dua tahun lalu. Dia mengaku rela melakukan itu karena tuntutan ekonomi. “Saya jujur aja ya pak, bahwa saya sudah dua tahun menjual narkoba. Dan ini saya lakukan karena tuntutan ekonomi. Apalagi tidak ada pekerjaan lain yang bisa saya lakukan,” ungkapnya menjawab Riau Pos saat konferensi pers di Mapolres Kepulauan Meranti, Rabu (7/ 10). Menurutnya barang haram tersebut didapatnya dari seseorang di Malaysia. Dia mendapatkannya tidak tentu. Bisa sekali dua bulan maupun sekali tiga bulan. “Tergantung cepat atau lambatnya barang (sabu-sabu) habis. Tapi rata-rata saya menerima sabu-sabu ini sekali tiga bulan,” katanya. Ica menjelaskan bahwa wilayah peredarannya meliputi Pulau Merbau dan Kecamatan Merbau. “Kalau Selatpanjang, tidak pernah saya jual. Mungkin baru kali ini,” ucapnya. Metode penjualan sabu-sabu yang dilakukannya melalui kurir yang dipercayainya. Seperti Ir yang ditangkap pertama kali oleh Polres Kepulauan Meranti di Alah Air, Senin (5/10) sekitar pukul 21.30 WIB lalu. “Saya tak pernah menjual dengan orang tak kenal. Selalu dengan orag yang kenal saja,” kata Ic mengakui. Pria yang sudah memiliki dua orang anak ini mengaku menyesal. Namun nasi sudah menjadi bubur. Dia terpaksa harus mempertanggungjawabkan seluruh perbuatannya.(amy)

GOPTKI Kunjungi Tanjung Pinang SELATPANJANG (RP) - Gabungan Organisasi Penyelengara Taman Kanak-kanak Indonesia (GOPTKI) Kepulauan Meranti melakukan kunjungan kerja ke Tanjung Pinang, Provinsi Riau, Rabu (7/10). Kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka meningkatkan hubungan silaturahmi. Kunjungan tersebut dipimpin Ketua GOPTKI Kepulauan Meranti,Eliana Ali Iqaruddin. Mereka melihat bagaimana pembinaan anak usia dini yang dilakukan di ibukota Provinsi Kepri tersebut. “Kunjungan kerja ini adalah untuk menjalin silaturahmi dan melihat perkembangan pendidikan anak usia dini di Tanjung Pinang,” ungkap Ketua GOPTKI Kepulauan Meranti kepada Riau Pos lewat seluler. Kunjungan GOPTKI Kepulauan Meranti diterima oleh sejumlah Ketua IGTKI Tanjung PInang, Himpaudi, Forum PAUD dan Kepala TK se-Tanjung Pinang. Kegiatan silaturahmi dilaksanakan di TK Pembina Tanjung Pinang. Elina Ali Iqaruddin juga berpesan kepada rombongan GOPTKI Kepulauan Meranti untuk memperhatikan contoh-contoh yang baik di TK Pembina Tanjung Pinang tersebut. Sehingga nantinya bisa diambil dan diterapkan di Kepulauan Meranti.(amy)

REDAKTUR: HENNY ELYATI

AHMAD YULIAR/RIAU POS

PERLIHATKAN BARANG BUKTI: Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi memperlihatkan barang bukti dari hasil tangkapan bandar sabu dalam konferensi pers, Rabu (7/10/2015).

Kulit Kayu Medang Bernilai Ekonomis

Kulit Kayu Kering per Kilogram Rp2.500, Kulit Basah Rp800 Tidak banyak yang tahu bahwa kulit kayu medang bernilai ekonomis. Kulit kayu ini memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. Pengumpul kulit kayu ini menghargai perkilogram yang masih dalam kondisi basah sebesar Rp800. Sementara pengumpul yang mengeringkannya terlebih dahulu anak menolaknya ke agen yang menjemput sebesar Rp2.500. Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

DUSUN Tanjung Baru, Desa Tanjung Darul Takzim Kecamatan Tebingtinggi Barat keberadaan kayu medang memang cukup langka. Meski begitu masyarakat di sana mengetahui bahwa kulit kayu medang tersebut memiliki nilai ekono-

mis. Bahkan di sana, terdapat pengumpul yang membeli hasil pencarian kulit kayu tersebut. Informasi terhadap kulit kayu medang yang bernilai ekonomis tidak menyeluruh diketahui masyarakat. Bahkan di Selatpanjang tidak banyak masyarakat yang tahu akan keekonomisan kulit kayu tersebut. Termasuk di wilayah lainnya di Kepulauan Meranti.

Adiyah (32) pengumpul di Dusun Tanjung Baru, Desa Tanjung Dahrul Takzim mengakui bahwa mengumpul kulit kayu tersebut sudah dilakoninya sejak dua bulan lalu. Dia juga akan membeli kulit kayu medang yang berhasil dicari masyarakat lainnya. Disebutkannya kulit kayu tersebut dikumpulkan dan setiap bulan akan dijemput oleh kapal ke daerahnya yang terpelosok tersebut. Kulit kayu tersebut katanya akan dibawa ke Medan untuk dijadikan bahan baku obat nyamuk. “Katanya untuk obat nyamuk. Yang penting kita kumpulkan dan jual kepada mereka, sehingga kita dapat duit

nantinya,” sebutnya kepada Riau Pos seraya menunjukkan kulit kayu tersebut saat ditemui di Dusun Tanjung Baru. Adiyah mengaku bahwa di daerahnya tersebut keberadaan kayu tersebut cukup langka. Sehingga tak jarang untuk mencarinya harus berjalan berkilo-kilo jauhnya. Makanya dia hanya mengumpulkan saja. Sebab di daerahnya cukup banyak orang yang mencari kulit kayu tersebut lalu dijual kepadanya. “1 kilogram saya beli Rp800 dalam kondisi basah. Sementara saya jual ke orang yang jemput tiap bulan dalam keadaan kering Rp2.500,” akunya. Penyusutan saat pengerin-

gan kulit kayu lebih kurang 50 persen. Artinya jika dalam kondisi basah kulit kayu medang tersebut 1 kilogram, maka sesudah dikeringkan menjadi setengah kilogram. Setiap bulan dia mampu menjual kepada pihak yang menjemput lebih kurang 2 ton. “Baru sekali saya drop dan beratnya 2 ton,” ujarnya. Walaupun usaha tersebut baru dilakoninya selama dua bulan, namun Adiyah menuturkan belasan tahun lalu usaha kulit kayu medang tersebut juga buming di wilayahnya tersebut. Namun saat itu dirinya masih menjadi pencari kulit kayu, belum menjadi penampung seperti saat ini.***

TATA LETAK: ANDRE


28 ___

PRO-PELALAWAN

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

PANGKALANKERINCI___

Layanan Hemodialisa RSUD Selasih Segera Difungsikan PANGKALANKERINCI (RP) - Akhir Oktober, Bupati Pelalawan HM Harris direncanakan akan meresmikan pelayanan alat cuci darah (Hemodialisa) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih. “Insya Allah akhir bulan ini, kami akan mengoperasikan alat cuci darah atau Hemodialisa untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat atau pasien. Ada empat alat cuci darah yang nantinya tersedia. Dan setiap harinya dapat melayani 8 pasien. Untuk proses cuci darah operasi pasiennya membutuhkan waktu 3 hingga 4 jam. Dalam pengoperasian alat cuci darah tersebut, akan diresmikan langsung oleh Bupati Pelalawan HM Harris,” terang Direktur RSUD Selasih dr Ahmad Krinein kepada Riau Pos, Rabu (7/10) di ruang kerjanya. Diungkapkan mantan Kabid Yanmed RSUD Selasih ini, bahwa alat ini dikelola langsung oleh RSUD Selasih yang nantinya dipegang oleh satu dokter spesialis penyakit dalam dibantu dua tenaga medik bidan dan perawat sebanyak dua orang. Untuk itu dengan adanya pengadaan alat cuci darah ini, tentunya akan mempermudah pasien dalam mendapatkan pelayanan kesehatan secara maksimal khususnya terkait masalah transfusi darah, sehingga tidak perlu ke Pekanbaru atau ke luar kota.(amn)

Perkuat Kebudayaan Melayu di Pergaulan Sosial PANGKALANKERINCI (RP) - Salah satu upaya untuk memperkuat identitas kebudayaan dan identitas nasional agar tidak punah dengan kemajuan zaman terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dengan berbagai upaya. ‘’Tidak hanya itu, juga harus dilakukan kerja sama kebudayaan dengan pihak-pihak terkait untuk kemudian membangun kebudayaan dengan tujuan wisata. Kebudayaan yang tangguh dan dinamis merupakan salah satu upaya untuk memperkuat indentitas kebudayaan dan indentitas nasional,” terang Bupati Pelalawan HM Harris kepada Riau Pos, Rabu (7/10). HM Harris juga mengatakan, bahwa selama ini budaya Melayu merupakan peradaban dunia yang telah menjadi inti dengan mengakomodir kebudayaan lain sebagai unsur pengayaan nilai budaya yang dikembangkan. Oleh sebab itu, kebudayaan Melayu perlu dikembangkan dengan beberapa program di antaranya yakni program penggalian dan penelitian sumber-sumber kebudayaan, pemeliharaan dan perlindungan budaya melayu, pengembangan dan pengayaan kebudayaan. “Jadi kami harapkan seluruh masyarakat bisa menerima keberadaan sebuah kebudayaan dan merasa bangga dengan warisan tersebut. Dan penanaman nilai-nilai budaya Melayu saat ini kepada masyarakat harus dimulai dari anak sekolah,” bebernya.(amn)

REDAKTUR: M ERIZAL

PUKUL GONG: Ketua DPRD Pelalawan Nasaruddin SH MH didampingi Setdakab Pelalawan Drs HT Muhklis memukul gong tanda dibukanya pelaksanaan Pelalawan Expo sempena menyambut HUT ke-16 Pelalawan, Selasa (6/10/2015).

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

Sekda Buka Pelalawan Expo Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

BERSEMPENA HUT ke-16 Kabupaten Pelalawan, tahun ini Pemkab Pelalawan kembali menggelar Pelalawan Expo yang Selasa malam kemarin resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekdakab) Tengku Mungklis mewakili Bupati Pelalawan HM Harris. Dalam pembukaan itu, meski kabut asap masih menyelimuti namun tak urung ribuan ma-

syarakat Kabupaten Pelalawan turut memeriahkan pembukaan Pelalawan Expo 2015 yang akan dilangsungkan selama sepekan mulai tanggal 6 Oktober hingga 12 Oktober medatang di Ruang Publik Kreatif depan kantor Bupati Pelalawan Pangkalankerinci. Hadir dalam pembukaan, Ketua DPRD Pelalawan Nasarudin SH MH, wakil Ketua DPRD Indra Kampe, sejumlah anggota DPRD Pelalawan, Forkopimda, para kepala dinas/ badan dan kantor di lingkun-

gan Pemkab Pelalawan, camat se-Kabupaten Pelalawan, pimpinan perusahaan, para investor, dan para tamu undangan beserta ribuan masyarakat Kabupaten Pelalawan. Sekdakab Tengku Mukhlis dalam sambutannya mengatakan, bahwa Pelalawan Expo 2015 dilaksanakan dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Pelalawan yang ke-16 dan merupakan pameran multi produk yang meliputi investasi daerah,

agribisnis, produk UKM, produk ungulan lainnya, pemaparan keberhasilan pembangunan pemerintah dari masing-masing sektor dan juga pameran publikasi corporate social responbility. “Pelalawan Expo ini merupakan langkah positif dari Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan untuk memperkenalkan daerah dengan segala potensinya dan peluang investasi yang tersedia, khususnya bagi Kabupaten Pelalawan dan umumnya bagi daerah

asal para peserta pameran,” terangnya. Diharapkannya, dengan melalui ajang Pelalawan Expo ini dapat terbentuk opini masyarakat yang positif, agar pembangunan disegala bidang bisa berjalan dengan lancar, dapat mendorong ke arah perbaikan yang lebih baik dengan pemberdayaan ekonomi kerakyatan menuju masyarakat yang lebih sejahtera aman dan makmur serta terpeliharanya kesenian daerah Kabupaten Pelalawan.(izl)

Polres Tangkap Empat Tersangka Begal, Satu Tewas PANGKALANKERINCI (RP) Setelah satu bulan lebih masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dalam kasus pencurian dengan kekerasan (curas) atau dikenal dengan istilah begal, akhirnya tim Satreskrim Polres Pelalawan berhasil menangkap empat tersangka begal terhadap korban Khairuddin (20) pada Sabtu (22/8) lalu. Keempat tersangka ditangkap diwaktu dan tempat yang berbeda. Hanya saja, satu dari empat tersangka akhirnya me-

ninggal dunia saat hendak ditangkap karena melakukan perlawanan sehingga dihadiahi timah panas oleh petugas. Informasi yang berhasil dirangkum Riau Pos dari pihak Satreskrim Polres Pelalawan menyebutkan, bahwa penangkapan keempat tersangka tersebut bermula saat tim Satreskrim Polres Pelalawan menerima laporan dari Khairuddin Lubis bersama Yuni Sri Wahyuni (25) yang telah menjadi korban aksi begal di Desa Tanjung Putus

Kecamatan Pangkalankerinci, Sabtu (22/8) lalu. Dan atas laporan tersebut, maka tim Satreskrim Polres Pelalawan langsung memburu para tersangka begal tersebut. Alhasil, pada Kamis (30/9) malam lalu sekitar pukul 23.00 WIB, petugas berhasil menangkap salah seorang tersangka dengan inisial nama Su (33) warga Kabupaten Rohil di depan sebuah hotel yang berada di Jalan Jendral Sudirman Kota Pekanbaru.

Dari tangan tersangka Su, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor merek Honda CBR 150R tanpa nopol milik korban Khairuddin Lubis. Dan atas kejahatan yang dilakukan tersangka Su, maka petugas langsung menggiring tersangka Su ke Mapolres Pelalawan. Setelah dilakukan pengembangan, maka pada Jumat (2/10) malam lalu sekitar pukul 22.00 WIB, petugas kembali berhasil mengamankan dua tersangka lainnya

berinisial nama MBs (30) dan MBa (25) di rumahnya yang berada di Desa Kemang Kecamatan Pangkalankuras. Dan dari tangan kedua tersangka, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter MX tanpa nopol beserta satu unit HP merk Nokia. Dari pengakuan tersangka SU, MBs dan MBa menyebutkan, bahwa otak pelaku aksi begal tersebut dipimpin oleh tersangka berinisial nama Bo (37) warga asal EkanopanSumut yang berdomisili di Kabupaten Rohil.(amn)

TATA LETAK: ANDRE


Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

PRO-INDRAGIRI HILIR

29

Bumi Sri Gemilang

Adu Kambing, Dua Pengendara Tewas di Tempat Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan indra-efendi@riaupos.co.id

KECELAKAAN dua sepeda motor yang dikemudikan Akbar (40) dan M Riduan (17) tak bisa terhindarkan, Selasa (6/10) sekitar

pukul 12.30 WIB. Akibatnya dua warga Tempuling itu meninggal dunia di tempat kejadian peristiwa (TKP). Peristiwa naas ini terjadi saat keduanya melintas dari arah berlawanan di Jalan Lintas Provinsi

Parit 4 Desa Mupa, Kecamatan Tempuling. Menurut saksi mata, sepeda motor yang dikemudikan Riduan datang dari arah Tembilahan. Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP) korban berusaha

menghindari lubang dan mengambil jalur sebelah kanan, sehingga menabrak sepeda motor Akbar yang datang dari arah berlawanan. Kedua sepeda motor itu dikabarkan terpental hingga beberapa meter.

“Korban Riduan terseret dan terhempas di aspal. Sementara Akbar terlempar ke semak-semak sekitar lokasi kejadian, “ terang Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Kasat Lantas, AKP Ahmad Salmi.

Beruntung, seorang penumpang yang ikut bersama korban Akbar, Masnah (28) hanya mengalami luka ringan pada beberapa bagian tubuhnya. Dua sepeda motor yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di Mapolsek Tempuling.(hen)

Bupati Serahkan Zakat Pola Produktif

HUMAS PEMKAB

SERAHKAN ZAKAT: Bupati Inhil HM Wardan menyerahkan zakat pola produktif secara simbolis kepada perwakilan penerima, Rabu (7/10/2015).

BUPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan didampingi Ketua Badan Amil Zakat (Bazda) setempat menyerahkan zakat pola produktif, Rabu (7/10). Pada dasarnya zakat pola produktif bertujuan agar penerima dapat mengembangkan usaha mereka sehingga ke depan, penerima dapat bertindak sebagai pemberi zakat. Untuk itu diharapkan zakat itu dimanfaatkan sebagaimana mestinya. “Artinya zakat yang diterima ini jangan dibelanjakan untuk keperluan sehari-hari. Pergunakanlah untuk keperluan pengembangan usaha,” pesan Bupati. Agar Bazda dapat menyalurkan zakat lebih besar lagi di masa-masa mendatang, maka kata Bupati diperlukan budaya bagi seluruh masyarakat untuk berinfaq dan sebagainya. Karena apa yang diberikan itu akan berpotensi menjadi ekonomi umat. “Sebagai kepala daerah saya mewajibkan pejabat untuk membayar zakat. Saya tak peduli kebijakan ini dikritik, yang penting masyarakat miskin dapat terbantu dengan semua ini,” tutur Bupati. Selain mengajak masyarakat

dan pelaku usaha, untuk membudayakan minat berinfaq, orang nomor satu di Bumi Sri Gemilang itu juga sudah menyurati seluruh perusahaan untuk ikut bersama-sama membayar zakat. Sementara itu, Ketua Bazda Inhil, H Syamsurizal Awie, mengatakan zakat yang diberikan tersebut sebesar Rp3,4 miliar. Di mana jumlah itu merupakan produk terbesar dari zakat profesi yang dibayarkan PNS di lingkungan Pemkab Inhil pada tahun 2015 dan sisa 2014. “Terdapat 63 orang dan 10 kelompok yang menerima bantuan ini,” papar Syamsurizal. Sebelum diberikan, lanjutnya tim akan turun untuk melakukan survei dan verifikasi. Jika dianggap tak layak dan tidak lengkap, maka tim merekomendasikan agar pihak tersebut tidak diberikan sampai mereka benar-benar lengkap. Perwakilan Badan Zakat Nasional (Baznas) Riau, H Zamhuri, mengakui jumlah pengumpulan zakat kabupaten Inhil cukup besar, jauh melampaui pengumpulan zakat Provinsi Riau yang hanya mencapai Rp1,8 miliar per tahun.(adv/b)

Salurkan Obat Filariasis, Diskes Sambangi Rumdis Bupati dan Wabup DALAM rangka menyalurkan obat filariasis, petugas medis Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menyambangi rumah dinas (rumdin) bupati dan wakil bupati (wabup), Rabu (7/10). Plt Kepala Dinas Kesehatan Inhil, Saut Pakpahan menjelaskan pencegahan penularan penyakit

kaki gajah sudah dilakukan di seluruh kecamatan yang ada. Namun untuk hari itu, pihaknya menyempatkan mendatangi kediaman bupati dan wabup. “Karena bupati dan keluarga ada di rumah, makanya obat ini kita antarkan langsung. Demikian pula untuk wakil bupati,” kata Saut Pakpahan.

Sesuai jadwal, pemberian obat filariasis akan berakhir pada akhir Oktober mendatang. Dari sisi stok, Saut mengaku tak ada masalah, karena obat-obat tersebut merupakan bantuan dari pemerintah pusat. “Di mana proses pemberiannya, kami dibantu langsung oleh kader-kader PKK, posyandu dan

relawan lainnya,” jelasnya. Pemberian obat filariasis saat itu, telah memasuki tahun ke-4. Dinas Kesehatan tak lagi menemukan kasus-kasus filariasis kronis atau kaki gajah kronis. Ia berharap proses pemberian obat itu bisa berjalan lancar, sehingga ke depan penyakit demikian dapat dituntaskan.

Sementara itu Bupati Inhil, HM Wardan, mengakui bahwa program tersebut sangat tepat dalam menanggulangi penyakit kaki gajah. Agar lebih efektif dan tepat sasaran maka itu Dinas Kesehatan dan pihak terkait langsung mendatangi rumah-rumah masyarakat yang menjadi sasaran.(adv/b)

SAUT PAKPAHAN

Bupati Buka Kejuaraan Sepakbola Piala Reteh

MUSYAFFAK ASIKIN

REDAKTUR: HENNY ELYATI

TEMBILAHAN (RP) - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan dijadwalkan membuka kejuaraan sepakbola piala reteh di lapangan Pulau Kijang, Kamis (8/10). Kejuaraan ini diikuti 76 klub lokal Inhil dan kabupaten tetangga. Bahkan ada yang dari Provinsi Jambi.

Penasihat panitia H Musyaffak Asikin mengatakan, tahun ini klub peserta sangat banyak. Ini membuat panitia sedikit kewalahan, karena harus mengatur jadwal sedemikian rupa. Di sisi lain, panitia juga merasa bangga, karena kejuaraan ini mendapat per-

hatian dari pengurus dan pemain sepakbola di Inhil. ‘’Ini patut kami syukuri. Klub-klub sangat antusias. Mudah-mudahan berjalan lancar dan sukses,’’ harap Musyaffak. Soal persiapan, lanjut anggota DPRD Riau ini, sudah rampung. Lapangan, perangkat pertandin-

gan, dan keperluan pertandingan lainnya sudah disiapkan. ‘’Sudah tidak ada masalah, tinggal bertanding saja,’’ ujarnya. Kejuaraan ini akan menjadi hiburan bagi warga Pulau Kijang, dan Kecamatan Reteh umumnya. Selama ini, warga Reteh sangat antusias

menyaksikan pertandingan sepakbola. Apalagi jika ada klub yang menurunkan pemain terkenal yang bermain di liga sepakbola tanah air. ‘’Bisa saja (ada pemain terkenal, red) yang ikut. Apalagi saat ini liga tidak berjalan,’’ sambung Musyaffak.(aga)

TATA LETAK: ANDRE


PRO-ROKAN HILIR

30

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Membangun Bersama Masyarakat

Tampilkan Semua Potensi Daerah di MTQ BERBAGAI persiapan hingga kemarin terus dilakukan oleh Kabupaten Rohil untuk mengikuti MTQ tingkat Provinsi Riau yang dilaksanakan di Kabupaten Siak nanti. Dimana, dalam kegiatan MTQ Riau tersebut, Kabupaten Rohil bakal menampilkan semua potensi yang dimiliki di daerah. ‘’Dalam pawai taaruf kami menampilkan kendaraan hias,’’ kata Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Rohil, Suwandi SSos di Bagansiapi-api, Rabu (7/10). Model tampilannya, lanjut Suwandi, sebagian besar menampilkan semua potensi yang dimiliki di Kabupaten Rohil. ‘’Soal motif, jelas tidak bisa disebutkan. Nanti kalau sudah selesai baru diketahui,’’ kata Suwandi. Pentingnya mengoptimalkan potensi melalui karya miniatur untuk mengikuti pawai taaruf ini, tampaknya tidak terlepas dari tradisi. Di mana, dalam setiap iven MTQ, Kabupaten Rohil selalu mendapatkan juara untuk kategori pawai taaruf. ‘’Ini sudah menjadi tradisi juara. Untuk itu, harus dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan,’’ kata Suwandi.(adv/a)

Investor Lirik Rimba Melintang BUAH kelapa sawit yang baru dipanen diletakan di kanan kiri sepanjang jalan lintas dari Kecamatan Rimbamelintang hingga sampai ke Kecamatan Batuhampar. Dengan menggunakan truk terbuka, kelapa sawit dibawa ke daerah-daerah yang sudah memiliki pabrik pengolahan

sawit. ‘’Sektor sawit ini sangat potensi. Malahan, sudah ada investor yang melirik potensi sawit di Rimbamelintang,’’ kata Kepala Dinas Perkebunan Rohil, Drs Syahril, Rabu (6/10). Pertimbangannya, lanjut Syahril, investor tersebut berkeinginan mendirikan pabrik

kelapa sawit mini di wilayah Kecamatan Rimbamelintang. ‘’Sekarang ini kondisinya sedang dalam jajakan. Kalau terealisasi, Rimbamelintang punya PKS mini,’’ kata Syahril. Keberadaan PKS mini di Kecamatan Rimbamelintang ini, tambah Syahril, jelas

mampu mengakomodir kelapa sawit yang berada di sekitarnya. Di antaranya kelapa sawit yang berasal dari Kecamatan Batuhampar dan Kecamatan Tanahputih serta Kecamatan Bangkopusako maupun Kecamatan Tanahputih Tanjungmelawan.

Di sisi lainnya, lanjut Syahril, kehadiran PKS mini tersebut mampu memberikan nilai tambah. Salah satu di antaranya yakni dapat meningkatkan nilai jual. ‘’Ini bisa saja terjadi. Kami siap menjembatani investor yang mau berinvestasi di sektor ini,’’ kata Syahril.(adv/a)

Vaksin Rabies Bisa Diberikan Kapan Saja DINAS Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil kembali mengagendakan pelaksanaan pemberian vaksin rabies kepada hewan ternak berupa anjing, kucing dan kera. Pelaksanaan pemberian vaksin direncanakan dilaksanakan Desember mendatang. ‘’Dalam setahun itu, pemberian vaksin MUSLIM cuma dua kali. Yakni Juni dan Desember,’’ kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil, Ir Muslim, Rabu (6/10). Hanya saja Muslim mengingatkan pelaksanaan pemberian vaksin rabies dapat dilakukan kapan saja. Dengan catatan warga mau datang membawa hewan ternaknya ke puskeswan terdekat. ‘’Pemberian vaksin rabies itu gratis,’’ kata Muslim. Sementara, pelaksanaan pemberian vaksin masih dititikberatkan di tiga daerah di wilayah Kabupaten Rohil. Yakni wilayah Kecamatan Bagansinembah, Kecamatan Tanahputih dan Kecamatan Bangko. ‘’Untuk sementara masih tiga daerah,’’ kata Muslim. Kendati demikian pemberian vaksin dapat dilaksanakan di semua daerah. ‘’Tergantung usulan kecamatan,’’ kata Muslim.(adv/a)

HUMAS PEMKAB ROHIL

HUMAS PEMKAB ROHIL

FOTO BERSAMA: Bupati Rokan Hilir H Suyatno foto bersama sejumlah majelis guru di SMA Negeri I Bangko, belum lama ini.

Melihat Pemberian Imunisasi Campak

Murid Ada yang Menangis dan Ketakutan Kegiatan proses belajar mengajar di Yayasan Perguruan Methodist Panipahan, Kecamatan Pasirlimau Kapas, pagi kemarin berjalan normal seperti biasa. Puluhan murid SD berseragam putih merah asyik melaksanakan tugas yang diberikan oleh gurunya. MUNCULNYA sejumlah petugas kesehatan berseragam putih yang dipimpin langsung oleh Kepala Puskesmas Panipahan, dr Hj Netti Juliana didampingi pemegang program imunisasi, Ahmad setidaknya telah membuat pros-

es belajar mengajar sedikit terusik. Apalagi, setelah maksud kedatangan petugas kesehatan telah diketahui, giliran membuat murid kelas I SD di Yayasan Perguruan Methodist gelisah dan resah. ‘’Beberapa murid ada yang menangis dan takut diberikan imunisasi campak,’’ kata Netti. Untuk menimbulkan kepercayaan murid tersebut, Kepala SD Yayasan Perguruan Methodist, Nurianti SPd ikut mendampingi anak didiknya. Gilirannya, pelaksanaan pemberian imunisasi campak berjalan lancar. ‘’Setelah dibujuk, akhirnya murid SD itu mau di-

Lawan Asap, Mahasiswa Bagi-bagi 2.000 Masker BAGANSIAPI-API (RP) - Tak ingin ketinggalan dalam aksi nasional gerakan melawan asap, puluhan mahasiswa kampus STAI Arridha, Bagansiapi-api mengadakan kegiatan lawan asap dengan membagikan masker secara gratis kepada masyarakat yang melintasi jalan di perkotaan, Bagansiapiapi, Rabu (7/10). Aksi ini menarik perhatian masyarakat, sehingga bukan hanya yang kebetulan melintas yang mendapatkan masker, bahkan warga yang sebelumnya cuma melihat saja pun berdatangan ke lokasi pembagian masker untuk mendapatkan masker tersebut. Koordinator kegiatan, Gadis Athar mengatakan, pihaknya melibatkan seluruh elemen yang ada di kampus untuk aksi sosial tersebut, dan akhirnya tersedia sekitar 2.000 masker yang siap dibagikan. “Kami sebagai generasi muda bangsa tergerak untuk peduli dengan permasalahan lingkungan, dimana kabut asap yang cukup tebal seperti terjadi belakangan ini. Kami

REDAKTUR: KAMARUDDIN

imunisasi,’’ kata Netti. Imunisasi campak untuk murid kelas 1 SD di Kecamatan Pasirlimau Kapas dilaksanakan mulai Senin hingga Selasa (5-13/10) mendatang. Sasarannya sebanyak 1.315 anak yang tersebar di 34 SD di wilayah Kecamatan Pasirlimau. ‘’Imunisasi campak ini sangat penting untuk menambah kekebalan tubuh melawan virus campak,’’ kata Netti. Sebenarnya, tambah Netti, anak sejak bayi sudah mendapat kekebalan dari ibunya. Namun dengan bertambahnya usia maka antibodi dari ibunya semakin berkurang.(adv/a)

HUMAS PEMKAB ROHIL

IMUNISASI: Petugas Puskesmas Panipahan menyuntikkan imunisasi campak kepada murid SD di Panipahan, Rabu (7/10/2015).

JAMAAH HAJI: Suasana jamaah haji Kecamatan Bagan Sinembah disambut keluarga di Masjid An-Nuur, Bagan Batu, Selasa malam (6/ 10/2015).

ZULFADLI/RIAU POS

Penyambutan Jamaah Haji di Dua Titik ZULFADLI/RIAU POS

PASANGKAN MASKER: Mahasiswa memasangkan masker pada balita yang melintasi jalan di sekitar taman Kota, Bagansiapi-api, Rabu (7/10/2015).

harap dengan kegiatan yang dilakukan dapat membuat Indonesia menjadi lebih baik lagi,” katanya. Dia mengharapkan, agar tahun depan bencana kabut asap

tidak lagi terjadi dan ini tentunya merupakan kerja sama dari seluruh pihak untuk memperhatikan persoalan tersebut sebagai masalah bersama.(fad)

BAGANSIAPI-API (RP) - Sebanyak 101 jamaah haji (JH) dari Kecamatan Bagan Sinembah, Bagan Sinembah Raya dan Balai Jaya tiba Selasa (6/10) malam. Sebelumnya JH Rohil telah sampai dari Batam melalui jalur laut ke Dumai pada Sore, sekitar pukul 16.00 WIB. Ketibaan para haji disambut Upika kecamatan serta keluarga jamaah. “Alhamdulillah, kami bersyukur

kepada Allah karena semua jamaah haji sudah kembali dengan selamat dan sehat memang ada beberapa sedikit batuk-batuk, tapi sepertinya tidak bermasalah,” kata Kepala KUA Bagan Sinembah H Mukhlias, Rabu (7/10). Menurutnya, ada satu jamaah haji yang begitu tiba di Dumai sempat disinggahkan ke salah satu rumah sakit karena perlu perawatan.

Yang bersangkutan terangnya menderita sakit ginjal, sehingga harus cuci darah yang merupakan kegiatan rutin, tapi setelah itu kondisi jamaah tersebut baik-baik saja. JH dari Kecamatan Balai Jaya sebanyak 39 orang disambut di Masjid Fastabiqal Khairat, sedangkan JH lainnya sebanyak 64 orang disambut di Masjid Agung AN Nur, Bagan Batu.(fad)

TATA LETAK: EKOFAIZIN


Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Jokowi Dikabarkan Tinjau Kondisi Lingkungan PENCEMARAN lingkungan yang disebabkan penambangan emas tanpa izin (PETI) ternyata mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat. Pasalnya, selain akan meninjau kebakaran hutan dan lahan (karhutla), rencana kedatangan Presiden RI Ir H Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan juga akan meninjau kondisi lingkungan di Kuantansingingi yang selama ini rusak akibat tambang emas ilegal tersebut. “Jadi, kami minta aktivitas PETI dihentikan, dan seluruh pencemaran, seperti limbah dari perusahaan berupa asap yang mengganggu masyarakat harus dihentikan,” kata Bupati Sukarmis saat memimpin rapat persiapan rencana kedatangan presiden ke Kuansing, Rabu (7/10). “Apalagi kita tahu, Pak Jokowi itu suka blusukan. Karena bisa saja nanti pada saat dirinya melihat air sungai yang keruh di Kuansing, beliau bertanya kenapa sungai itu keruh. Dan begitupula dengan semburan asap pabrik yang mengganggu masyarakat, dan beliau tidak sungkan untuk melihatnya dari dekat kalau ada hal-hal yang dianggapnya merugikan,” sambung Sukarmis. Selain melihat kebakaran lahan dan hutan, diakui Sukarmis, sesuai informasi yang diperolehnya dari Forkopimda Provinsi Riau, Jokowi bisa saja meninjau lokasi tambang emas ilegal di rute perjalanan yang dilewatinya di wilayah Kuansing itu. “Kalau lewat Jambi ke Kuansing, Pak Presiden bisa saja akan dapat bisikan soal pekerjaan tambang ilegal. Dia akan dapat bisikan soal PETI. Nanti akan nampak dan bisa saja dia yang akan langsung melihatnya ke sana,” katanya. Lalu perlu juga dihentikan soal limbah asap yang dilihatnya mengepul ke udara, karena Sukarmis memperkirakan, Jokowi akan bertanya soal dampak asap itu terhadap masyarakat. Dan begitupula soal dengan kondisi hutan di Kuansing, karena terkait dengan karlahut. Menanggapi itu, Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi menyatakan kesiapannya untuk menertibkan aktivitas ilegal tersebut, baik di sepanjang alirang sungai, di perusahaan-perusahaan maupun di tanahtanah warga yang disewakan. “Kami siap untuk itu, kalau perlu kita tangkap,” tegasnya.(adv/a)

PRO-KUANTAN SINGINGI

Sabtu, Presiden di Kuansing J

ika tidak ada aral melin tang, Presiden Republik In donesia (RI), Ir H Joko Widodo dijadwalkan akan berada di Kabupaten Kuantan Singingi pada Sabtu (10/10) mendatang. Ia hadir di bumi Kuansing dalam rangka melaksanakan kunjungan kerja guna meninjau kondisi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sejumlah provinsi yang ada di Sumatera, seperti Sumatera Selatan, Jambi dan Riau. Menghadapi kehadiran Presiden RI di Kuansing, Bupati H

Sukarmis bersama Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi, Kajari Telukkuantan Andddi Dharmawangsa, Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH, Sekda H Muharman dan Pabung Dandim Inhu-Kuansing Kapten IM Samosir beserta para pejabat di lingkungan Pemkab Kuansing lainnya, menggelar rapat persiapan penyambutan orang nomor satu di Indonesia tersebut, di Kantor Bupati Kuansing, Rabu (7/10). Bupati Sukarmis yang langsung memimpin rapat tersebut. Berdasarkan informasi yang

diterimanya dari Plt Gubri dan Danrem 031 Wirabima beserta forkopimda lainnya, Presiden Jokowi akan meninjau kondisi karhutla di Sumsel, Jambi dan Riau. Presiden Jokowi ini dijadwalkan ke Riau setelah mengunjungi Sumsel, Kamis (8/10) hari ini. Bermalam di Palembang, lalu Jokowi melanjutkan perjalanan darat untuk mengunjungi Jambi hingga Jumat (9/10). Usai dari Jambi, Sabtu (10/10), presiden melanjutkan perjalanannya ke Riau. Untuk menjangkau sejumlah

daerah di Riau, Presiden Jokowi direncanakan akan melewati beberapa rute alternatif perjalanan yang dimulai dari Jambi. Dan dari setiap rute perjalanan yang ditempuhnya, Jokowi dipastikan akan melewati Kabupaten Kuantan Singingi. Alternatif pertama, Presiden Jokowi akan berangkat dari Jambi melalui Kiliran Jao Sumbar, dilanjutkan ke Kuansing menuju Pekanbaru, lanjut ke Sumbar untuk menutup Tour de Singkarak. Alternatif kedua, Jokowi dari Jambi melalui Inhu ke Pelalawan menuju Pekanbaru. Sedan-

gkan alternatif ketiga, Jokowi dari Pekanbaru menuju Kuansing dan menuju Sumbar. “Pak Presiden Jokowi dipastikan akan melewati Kuansing, namun belum dapat dipastikan singgah atau tidaknya beliau di daerah kami,” ujar Bupati Sukarmis saat memimpin rapat tersebut. Kendati demikian, pihaknya tetap akan memberikan pelayanan yang maksimal terhadap kehadiran orang nomor satu di republik ini di Kuansing. “Kami sih berharap Pak Jokowi singgah di Kuansing,” harapnya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

PIMPIN RAPAT: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis memimpin rapat persiapan penyambutan kedatangan Presiden RI Joko Widodo di Kuansing untuk melakukan kunjungan kerja dalam rangka melihat karhutla di Riau, Rabu (7/10/2015).

Sukarmis Janjikan Aspal untuk Jalan Lingkar Sungai Langsat PADA 2016 mendatang, Bupati Sukarmis menjanjikan akan mengaspal jalan lingkar sepanjang 2 kilometer di pemukiman Trans Mini Desa Sungai Langsat, Kecamatan Pangean. Oleh karena itu, seluruh masyarakat Sungai Langsat Pangean dimintanya untuk kompak dan bersatu mendukung pembangunan yang dilaksanakan pemerintah, baik untuk saat ini maupun untuk kede-

pannya. “Kalau masyarakatnya kompak, satu dan mendukung pemerintah serta kompak pula mendukung untuk melanjutkan pembangunan di Kuansing, saya akan aspal jalan itu pada 2016,” kata Sukarmis dihadapan warga Sungai Langsat, belum lama ini. Kalau tahun ini, diakuinya, tidak bisa lagi, karena kegiatan pembangunan sudah berjalan.

Oleh karena jabatannya berakhir Juni 2016, Bupati Sukarmis masih memegang kendali dalam roda pembangunan dan pemerintahan di Kuansing. “Karena tahun ini tak bisa lagi, makanya 2016 kami aspal. Karena anggaran untuk pembangunan 2016 itu masih saya yang menentukan. Jadi, kalau masyarakat Sungai Langsat tak kompak, tentu pembangunan jadi terkendala,” katanya. Ia yakin warga Sungai Lang-

Tinjau Daerah, Presiden Diharap Mampir TELUKKUANTAN (RP)-Presiden RI Ir H Joko Widodo (Jokowi) direncanakan akan melewati Kabupaten Kuantan Singingi untuk melakukan kunjungan kerja guna meninjau kebakaran hutan dan lahan di sejumlah provinsi di Sumatera termasuk Riau Oleh sebab itu, Bupati Sukarmis dan Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH berharap orang nomor satu di Indonesia ini mampir di daerah yang termasuk APBD terkecil di Provinsi Riau. Jika Presiden Joko Widodo mampir di Kuansing, sejarah menurutnya akan mencatat momentum tersebut. “Dengan mampirnya Pak Presiden di Kuansing tentu kita

REDAKTUR: M ERIZAL

31

Bersatu Nogori Maju

ingin dukungan beliau untuk membangun Kuansing ini supaya lebih baik lagi. Kalau Pak Jokowi mampir walaupun buang air kecil saja, saya akan ajak beliau buang air ke kantor ini,” kata Bupati Sukarmis semangat di acara rapat, Rabu (7/ 10) kemarin. Senada dengan itu, Ketua DPRD Kuansing Andi Putra juga berharap hal yang sama. Momentum ini jarang terjadi di Kuansing, karena itu harus dimanfaatkan oleh daerah agar Presiden RI ini mengetahui daerah yang baru berusia 16 tahun ini. “Kami berharap Pak Presiden Jokowi mampir, dan ini akan menjadi sejarah bagi kami di Kuansing,” kata Ketua DPRD

Kuansing Andi Putra, diacara rapat persiapan kedatangan Presiden Jokowi di Kuansing, Rabu (7/10). Selain Bupati Sukarmis dan Ketua DPRD Kuansing, camatcamat se-Kuansing juga berharap Presiden RI ini singgah di Kuansing. “Lewat jalur manapun nanti Pak Jokowi, kami berharap beliau singgah,” kata Camat Benai, Masnur Judin. Menyambut kedatangannya ini, Pemkab Kuansing melakukan banyak persiapan. Dan Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi bersama Dandim Inhu-Kuansing Kapten IM Samosir pun menyatakan siap mempersiapkan penyambutannya, seperti soal keamanan dan seluruhnya.(jps)

sat kompak, bersatu mendukung serta siap melanjutkan program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah. Apalagi sebagai desa yang baru mekar, pihaknya memberikan perhatian serius terhadap Sungai Langsat. “Saya tahu betul bagaimana perjuangan anggota DPRD asal Pangean, Pak Haji Nayarlis yang hampir setiap hari datang ke saya agar Desa Pasarbaru dimekarkan menjadi dua

desa. Dan saya mendukung itu, sehingga jadilah Sungai dan Sako menjadi sebuah desa defenitif,” ungkapnya. Ke depan pihaknya akan terus berupaya membangun Desa Sungai Langsat, diantaranya, mengaspal jalan sepanjang 2 kilometer tersebut. “Tapi warganya harus mendukung pembangunan yang kita laksanakan ini,” katanya.(adv/a)

DPRD Segera Panggil PT GSL soal Tenaga Kerja TELUKKUANTAN (RP) Persoalan tenaga kerja di PT Gemilang Sawit Lestari (GSL) masih terus berlanjut. Ketua Komisi A DPRD Kuansing, Musliadi SAg memastikan akan memanggil pimpinan perusahaan tersebut. Namun pihaknya belum dapat memastikan soal kapan dipanggilnya perusahaan tersebut, karena masih menyesuaikan jadwal dengan agenda lainnya. “Kami pasti akan panggil PT GSL soal konflik antara SPSI Nibah dengan perusahaan yang terjadi beberapa waktu lalu,” kata Musliadi, Selasa (6/

10). Musliadi tidak ingin persoalan yang melibatkan antara anggota SPSI Nibah dengan perusahaan berlanjut. Pasalnya, pekerja mengalami kerugian karena kehilangan pekerjaan. “Makanya akan kita selesaikan secepat mungkin,” katanya lagi. Apalagi soal tenaga kerja ini diakuinya merupakan kewenangan Komisi A DPRD Kuansing. “Kami susun jadwalnya, nanti pasti akan kita panggil kedua belah pihak, baik pihak perusahaan maupun pihak SPSI,” katanya.(jps)

TATA LETAK: YAYA


PRO-RIAU

32

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

FOKUS RIAU ___ PMI Peduli Korban Kabut Asap

Semangat Kepahlawanan Digelorakan

___

PEKANBARU (RP) - Kondisi cuaca di Proivinsi Riau yang terus memburuk akibat kabut asap membuat prihatin semua pihak. Apalagi buruknya kondisi cuaca ini telah menimbulkan korban jiwa dan merugikan semua pihak, karena tidak bisa beraktivZULHER itas di luar ruangan. Salah satu pihak yang turut prihatin adalah Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kampar. sebagai wujud keprihatinan, PMI Kampar menyalurkan ribuan masker kepada masyarakat Kabupaten Kampar. Ketua PMI Kampar Drs H Zulher MS, saat ditemui usai pembagian masker di Desa Bencah Kelubi, Kecamatan Tapung, Selasa (6/10), menyebutkan bahwa PMI Kampar konsisten dalam melakukan pelayanan sosial khususnya bidang kesehatan kepada masyarakat di tengah keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh PMI Kampar. ‘’Kita sangat prihatin dengan kondisi cuaca saat ini. Semua aktivitas berhenti total. Namun karena bencana ini sudah berlangsung lama, banyak masyarakat seperti pelajar, guru, PNS hingga petani yang memaksa diri untuk beraktivitas di luar ruangan. Tentu ini sangat berbahaya bagi semua pihak. Untuk itu, kita membantu mereka tersebut dalam bentuk penyediaan masker secara gratis,’’ terang Zulher. Kepala Desa Bencah Kelubi Yusmar, mengucapkan terima kasih kepada PMI Kampar yang telah memperhatikan kondisi kesehatan masyarakat. Dia mengakui masyarakatnya banyak yang keluar rumah karena terpaksa seperti ke kebun, sekolah atau yang lainnya.(rnl)

Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru marrio-kisaz@riaupos.co.id

PEMERINTAH Provinsi Riau menggelorakan semangat kepahlawanan ke generasi muda. Ini dilakukan untuk membangun dan memantapkan rasa kecintaan tanah air dan membangun daerah yang tercermin dalam semangat kepahlawanan.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, Syarifuddin AR MSi di sela-sela pembukaan Olimpiade Pahlawan Indonesia, Rabu (7/10/ 2015) di Pekanbaru. Menurutnya, semangat kepahlawanan tidak boleh luntur meskipun dengan perkembangan zaman. ‘’Ini juga bagian dari membentuk karakter sosial. Mari kita amalkan jiwa dan semangat kepahlawanan dan kese-

tiakawanan sosial untuk menangani berbagai masalah sosial. Demi terwujudnya kesatuan dan persatuan bangsa, dan semangat kegotong royongan serta memupuk rasa kekeluargaan,’’ paparnya. Ia menerangkan, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarah dan para pahlawannya. Langkah tersebut dapat berperan dalam membangun kembali jati diri

daerah yang kuat untuk kemajuan bangsa. Poin tersebut tambah Syarifuddin, telah menjadi perhatian di tingkat nasional. Ini terlihat dengan telah dimintanya daerah untuk mempersiapkan ‘’pahlawanpahlawan’’ baru di masa kini. ‘’Kita diminta pusat untuk menghimpun ‘’pahlawan’’ untuk berjuang dari sisi kemerdekaan. Dari berbagai segi, misalnya pahlawanan lingkungan,

pahlawan kesehatan, pahlawan di bidang sosial dan semangat kepahlawanan lainnya,’’ ulasnya. Untuk itu, ia menerangkan, kegiatan yang dilaksanakan kali ini tidak hanya sematamata ajang kompetisi di tingkat pelajar. Tetapi merupakan ajang melahirkan pahlawanpahlawan muda untuk kemajuan daerah dan bangsa.(rnl)

Disperindag Minta Pertamina Tambah Kuota PEKANBARU (RP) - Permasalahan kelangkaan gas tabung 3 Kg ini menurut Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau akan terus terjadi. Tentu, jika Pertamina tidak mengambil langkah kebijakan menambah kuota gas bersubsidi di Provinsi Riau. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, menurut Kepala Disperindag Riau M Firdaus saat berbincang dengan Riau Pos kemarin, sudah menyurati pihak Pertamina, dalam kaitan membahas kelangkaan gas bersubsidi ini. Selain itu juga diminta kepada seluruh kabupaten/kota agar dapat melakukan pendataan. Seperti dengan membuat kartu kendali sebagai persyaratan mendapatkan gas bersubsidi. Supaya dapat lebih mengawasi pendistribusian hingga kepada masyarakat. Dengan kartu kendali lanjutnya, maka pengguna gas bersubsidi dapat lebih terdata. Seperti kata Firdaus penerapan pembelian dengan menunjukkan KK, lalu mengajak pihak aparat desa, mana warga yang tidak mampu. ‘’Ini harus benar-benar diberlakukan, kalau tidak akan terus terjadi seperti ini,’’ tambahnya. Dengan terpenuhinya kuota pengguna gas bersubsidi, lanjutnya, maka diharapkan langkah antisipasi bersama dapat dilakukan. Selain itu kondisi kelangkaan, juga diperkirakan karena dikabarkan ada kecenderungan prilaku masyarakat pengguna gas 12 Kg ke 3 Kg. Di mana bisa saja dikarenakan lesunya ekonomi.(egp)

MARRIO KISAZ/RIAU POS

BERI PAPARAN: Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau Syarifuddin AR MSi memberikan paparan dalam acara Olimpiade Pahlawan Indonesia di Pekanbaru, Rabu (7/10/2015).

Warga Sungai Bela Mengadu ke DPRD Inhil TEMBILAHAN (RP) - Puluhan warga Dusun Bungus dan Sungai Ular, Desa Sungai Bela, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra), mendatangi Kantor DPRD Indragiri Hilir (Inhil) untuk mengadukan dugaan penyerobotan lahan oleh PT IJA, Rabu (7/10). Selain itu warga juga menuding kerusakan sekitar 5.000 batang tanaman kelapa mereka akibat aktivitas pembukaan lahan oleh pihak perusahaan. Dampaknya, kebun warga yang dulu sangat produktif, tapi saat ini tak bisa menghasilkan buah lagi. ‘’Data terakhir yang ada

pada kami, sebanyak 5.000 batang tanaman kelapa warga nyaris mati diserang hama kumbang,’’ terang juru bicara warga, Comel saat mengikuti hearing bersama DPRD Inhil dan dinas terkait. Terhadap apa yang disampaikan warga tersebut, Ketua DPRD Inhil Dani M Nursalam, berharap agar pihak-pihak terkait dapat sesegera mungkin menyelesaikannya. Dengan begitu kerugian dan kegelisahan masyarakat tidak sampai terjadi kembali. Sementara itu, Ketua Komisi II DRPD Inhil, Ahmad Junaidi menambahkan bahwa pihakn-

DANI M NURSALAM

ya sudah meminta kepada eksekutif, segera melakukan investigasi terhadap segala bentuk izin yang telah dikeluarkan. Tapi disayangkan, sampai saat ini menurut Junaidi, pi-

RAPP Akan Lebih Terbuka ke Media Sambungan dari hal. 21 akan dilanjutkan terus menerus secara berkala atau setidak-tidaknya dalam tiga bulan sekali. Tapi jika ada hal yang harus dikomunikasikan, silahkan kapan saja,’’ ungkap Rudi Fajar sambil melempar senyum kepada para pemimpin media cetak maupun elektronik di Hotel Premiere, Rabu (7/10) di Pekanbaru. Dalam hal pengelolaan area gambut, pihaknya melakukan berbagai langkah konkret untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran lahan. Bahkan untuk mengetahui sistem kerja yang sudah dilakukan, pihaknya dengan sengaja menghadirkan konsultan verifikasi dan rekomendasi independen. Dia adalah Robert Webb (wildfire suppression & mitigation specialist) Natural Asset Protection Agency, Australia. Ini dilakukan,

sebagai bentuk kesungguhan perusahaan dalam melaksanakan hal yang harus dilakukan. Robert Webb pada kesempatan itu menjelaskan, kebakaran lahan di Sumatera dinilai sangat kompleks, jika di bandingkan dengan yang terjadi di Australia. Sebab kecenderungan kebakaran ini lebih disebabkan faktor kesengajaan. Selain itu, pelaku kejahatan kebakaran di Australia diganjar hukuman hingga 12 tahun. Soal langkah kerja perusahaan dalam mengatasi dan mencegah kebakaran, Robert Webb berpendapat, sistem kerja yang sudah diterapkan di RAAP paling baik, jika dibandingkan dengan perusahaan lain. Ini dapat dibuktikan dengan kondisi riil lapangan. Disinggung soal kebakaran yang ada di perusahaan, Rudi Fajar men-

gakui di areanya ada kebakaran dan perusahaan secara terus menerus sudah melakukan aksi pemadaman yang dilakukan petugas yang memang sudah disiapkan. Bagaimana perusahaan berani membuka informasi itu ke media, bukankah pada umumnya banyak perusahaan yang enggan berko-

Meski begitu, semangat belajar Falih masih menggebu. Ia masih tetap melanjutkan pekerjaan rumahnya hingga selesai. Sebab, berdasarkan pengalaman sebelumnya, jika menunggu lampu menyala, waktunya mengerjakan menjadi terbatas sebab matanya yang mulai mengantuk. ‘’Ya memang seperti inilah kon-

haan itu benar atau tidak,’’ katanya. Sedangkan Kepala Dinas Perkebunan Inhil H Muktar T, memaparkan dalam ketentuan apabila terjadi organisme penganggu tanaman (OPT) pada perkebunan masyarakat di sekitar areal perusahaan, maka perusahaan berkewajiban untuk menbantunya. ‘’Inilah yang perlu di kaji, apa benar kerusakan kebun tersebut akibat aktivitas perusahaan. Atau karena dampak lain. Kalau benar akibat perusahaan, mereka harus bertanggung jawab,’’ jelas Muktar.(ind)

Puluhan Warga Datangi PT CPI Minas mentar apalagi menyampaikan informasi lahannya terbakar, disebutkan Rudi, sebagai putra Riau, dia ingin ada yang berbeda di masa kepemimpinannya. Terlebih apa yang dilakukan perusahaan untuk mencegah dan mengatasi kebakaran memang benar adanya dan tidak ada yang direkayasa.(ksm)

Listrik Padam, Murid Belajar Sambungan dari hal. 21

haknya tak pernah mendapat laporan atas permintaan itu. Kalau itu sudah dilakukan, ia yakin berbagai persoalan yang berkemungkinan akan terjadi tidak akan sampai terjadi. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Inhil H Encik Kamal Syahindra, menanggapi pihaknya telah melakukan pemanggilan kepada perusahaan awal Juli 2015 lalu. Menurut pihak perusahaan, mereka tidak akan melakukan aktivitas mulai 10 Juni sampai persoalan itu dapat diselesaikan. ‘’Hari ini kami sudah menurunkan tim untuk ke dua kalinya meninjau apakah yang dikatakan perusa-

Sambungan dari hal. 21 lapangan untuk melihat kondisi sebenarnya. Dari survei tersebut, lokasi lahan pelapor terletak lebih rendah dibanding daerah lainnya, sehingga bila musim hujan air dari berbagai lokasi yang lebih tinggi akan mengalir ke lokasi tersebut. Namun, ia mengaku pihaknya telah memperbaiki gorong-gorong yang

ada dan berencana akan menambah gorong-gorong disekitar lokasi, sehingga aliran air hujan akan tersalur lebih lancar dan menghindarkan kemungkinan banjir. Untuk permasalahan penggantian lahan tersebut, ia mengaku saat ini masih dalam tahap proses negosiasi dengan warga yang bersangkutan dan bertikad untuk menjaga, sehingga tidak ada satupun yang dirugikan.(mg5)

disi anak-anak belajar saat ini. Siang mereka terkurung karena asap, malam harus diterangi lampu minyak tanah karena listrik padam. Kasihan melihatnya. Tapi mau bagaimana lagi, kami orangtua sudah berupaya agar mereka tetap bisa belajar meski dalam keterbatasan saat ini,’’ ungkap Fikri, ayah dari Falih.(mg3)

Debit Air, Pemicu Listrik Padam Sambungan dari hal. 21 Wilayah Riau-Kepri untuk melakukan hearing, Rabu (7/10). Dalam hearing tersebut, dipimpin oleh Ketua Komisi D DPRD Riau Erizal Muluk, Wakil Ketua Hardianto, Sekretaris Asri Auzar dan beberapa anggota komisi D lainnya. Ketika hearing, Erizal Muluk lebih mempertanyakan terkait penyebab pemadaman bergilir. Sedangkan Asri Auzar, lebih menitik beratkan apa upaya dan solusi dari PLN sebelum pemadaman. ‘’PLN ini setiap tahun padam, tahun kemarin kita melaksanakan

hearing dengan PLN juga terkait listrik padam. Jadi kami minta apa persiapan PLN dan solusi yang ditawarkan sebelum listrik ini kembali padam,’’ ujar Asri Auzar. GM PLN Wilayah Riau-Kepri Feby Joko Priharto dalam pemaparannya mengatakan, memang saat ini kondisi pemadaman listrik terjadi di seluruh wilayah Sumatera. Mulai dari Provinsi Aceh hingga Lampung. Di mana saat ini untuk Riau, beban puncak mencapai 549 MW berada di atas Sumatera Barat yakni 514 MW. ‘’Jadi bisa dikatakan, sistem kelistrikan di Sumatera ini sedang

sakit. Karena total daya netto sebesar 3.651 MW. Total daya mampu pasok 2.682 MW, beban puncak rata-rata 2.847 MW, defisit ratarata 165 MW dan defisit tertinggi 352 MW pada 29 September 2015,’’ jelasnya. Lebih lanjut dikatakannya, kondisi penyebab pemadaman yakni kondisi elevasi Waduk Koto Panjang yang dalam kondisi terburuk selama lima tahun terakhir. Hal itu juga terjadi pada waduk-waduk besar lainnya seperti Danau Singkarak dan juga Danau Maninjau yang kondisinya tidak jauh berbeda. ‘’Mudah-mudahan segera turun

hujan sehingga waduk-waduk terisi dan mesin bisa berjalan normal lagi. Selain danau atau waduk yang kering, kondisi pembangkit PLTGU juga terkena dampak asap. Sampai-sampai bisa satu hari tiga kali melakukan penggantian filter,’’ jelasnya. Beberapa solusi yang dipersiapakan PLN di antaranya, upaya transfer dari SBU sebesar 90 MW PLTU Pangkalan Lesung beroperasi 2x200 MW. Percepatan operasi PLTU IPP Sumsel V, percepatan penggntian travo PLTU Ombilin, upaya TMC untuk PLTA Koto Panjang dan beberapa upaya lainnya.(rnl)

Riau Dijatah 22 Calon Praja IPDN Sambungan dari hal. 21 ‘’Kita minta tadi 100 kuota untuk calon praja penerimaan Riau. Berharap ditingkatkan, karena keperluan kita sejak menjadi 12 kabupaten/kota tentu tinggi,’’ ujarnya. Lebih lanjut kata Sekdaprov Riau dalam penerimaan dengan kuota yang didapat Riau sejumlah 22 calon REDAKTUR: RINALDI

praja. Ditegaskannya tidak ada pungutan perihal penerimaan nantinya. ‘’Siapa yang melakukan itu, media dan masyarakat silahkan laporkan, kita akan tindak tegas terhadap calocalo nantinya,’’ kata Zaini. Sementara itu Kepala BKP2D Riau Asrizal menambahkan, untuk tahun anggaran 2015 ini, Depdagri melalui IPDN menerima calon praja mulai

tahun ini memanfaatkan teknologi. Pembukaan penerimaan calon praja sudah dilakukan secara online sejak 5 Oktober. Masing-masing pelamar dengan website scct.ipdn.go.id untuk mengakses pendaftaran secara individu. ‘’Syarat minimal KTP, ijazah, pas foto, mengisi formulir atau daftar riwayat hidup dari Panitia seleksi.

Dibuka 5-12 Oktober. Kuota secara nasional jumlah diterima 900 orang, kita mendapat kuota 22 orang,’’ ungkapnya. Dengan demikian lanjut Asrizal, maka 22 kuota yang didapat Riau, harus dimanfaatkan seoptimal mungkin walaupun usulan hingga 100 calon praja belum dikabulkan pemerintah pusat hingga sekarang.(egp) TATA LETAK: SYUKRI


085363264599 Riau Pos

KAMIS, 8 OKTOBER 2015

HALAMAN 33

Bayi Pengungsi Bertambah Laporan M ALI NURMAN, Kota ali-nurman@riaupos.co.id

MG1/MIRSHAL RIAU POS

MASKER BEDAH: Bocah perempuan mengenakan masker bedah, Rabu (7/10/2015).

SEPEKAN beroperasi, jumlah bayi dan anak usia bawah lima tahun (balita) yang diungsikan ke posko evakuasi Kantor Wali Kota Pekanbaru bertambah. Hingga Rabu (7/ 10), sudah ada lima bayi dan satu balita memilih tinggal sementara di sana.

Diskes: Masker Bedah Standar KOTA (RP) - Warga Kota Pekanbaru saat ini menuntut pemberian masker N95 yang dinilai sesuai standar untuk mengantisipasi kabut asap yang kian tebal. Beberapa dokter juga menyarankan hal yang sama. Namun pernyataan berbeda disampaikan

Sebelumnya, di posko evakuasi itu sendiri ada empat bayi dan satu balita bersama orangtua mereka mengungsi. Mereka memilih untuk sementara berada di posko karena kondisi kabut asap di rumah masing-masing sudah tak tertahankan lagi. Adanya penambahan bayi yang mengungsi ini dikatakan dokter jaga Satgas Posko Evakuasi Fenny

Artita saat ditemui wartawan di posko evakuasi. ”Sekarang semuanya ada enam, tambah satu bayi yang datang,’’ jelasnya. Bayi yang diungsikan ini didampingi sepanjang waktu oleh para orangtuanya. ”Semua keperluan bayi sudah ditanggung, termasuk susu dan keperluan lainnya. Selain Baca Bayi Halaman 39

Baca Diskes Halaman 39

Komunitas Muslim Tak Lelah Minta Hujan KOTA (RP) - Hari masih pagi, Selasa (6/10). Kabut benar-benar membuat jarak pandang sangat terbatas. Namun halaman bengkel MZR Autoservice di Jalan Arifin Achmad mulai dipadati sejumlah profesional muda. Sebagian berseragam kerja. Baca Komunitas Halaman 39 MG1/MIRSHAL RIAU POS

RAWAT ANAK: Seorang ibu merawat bayinya di posko evakuasi bayi Kantor Wali Kota Pekanbaru, Rabu (7/10/2015).

Tak Ada Anggaran Pengawasan, Gas Langka KOTA(RP) - Terjadinya kelangkaan gas bersubsi tabung ukuran 3 kilogram (kg) di Pekanbaru, disebutkan DPRD Pekanbaru karena Dinas Perindustrian dan Perdangangan (Disperindag) lemah melakukan pengawasan. Hal ini tidak ditampik oleh satker tersebut. Kepala Disperindag Pekanbaru Azwan membenarkan hal itu dan menyebutkan bahwa untuk pengawasan dari dinasnya memang lemah, hal ini disebabkan karena tidak ada anggaran untuk Baca Tak Halaman 39

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Sebabkan Kabel Listrik Putus, Kontraktor Dimintai Rp7,5 Juta RUMBAI PESISIR (RP) Peristiwa yang tak terduga terjadi ketika truk pengangkut semen milik sebuah perusahaan kontraktor tersangkut di kabel listrik di Jalan Teluk Leok, Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir, Selasa (6/ 10) sekitar pukul 14.00 WIB. Atas kejadian tersebut, kabel listrik putus dan menyebabkan aliran listrik ke pelanggan PLN mati. Pihak pengawas kontraktor Junaidi yang mengerjakan

pembangunan Jalan Teluk Leok mengaku siap mengganti kerusakan yang disebabkan oleh truk pengangkut semennya tersebut. Namun hal mengejutkan datang dari pihak PLN Rayon Rumbai dan Rumbai Pesisir yang mematok harga penyambungan kabel listrik yang terputus dengan harga Rp7,5 juta. ”Kami sempat kaget mendengar harga penyambungan kabel listrik oleh PLN semahal itu, padahal hanya menyam-

bung saja,” ucapnya kepada Riau Pos, Selasa (6/10). Diakuinya, memang kesalahan tersebut datang dari pihaknya. Namun Junaidi sangat keberatan dengan harga yang dipatok oleh pihak PLN Rayon Rumbai dan Rumbai Pesisir yang dianggapnya di luar logika. ”Kami pasti akan bertanggung jawab dan siap membantu, tapi masa biayanya sampai sebesar itu,” tuturnya. Baca Sebabkan Halaman 39

Kalau mau minta biaya operasional, yang sewajarnyalah, jangan sesuka hatinya saja mematok harga sebesar Rp7,5 juta. KHAIRUNAS Lurah Limbungan

TATA LETAK: YAYA


34

METROPOLIS

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Peduli Sesama, Perempuan HKBP Bagi-bagi Masker KOTA (RP) - Bencana kabut asap yang belum kunjung berakhir di Riau akhir-akhir ini menggugah banyak pihak untuk melakukan kegiatan sosial. Seperti yang dilakukan Perempuan HKBP Distrik XXII Riau, untuk mencegah masyarakat terdampak penyakit akibat kabut asap, melakukan pembagian ribuan masker secara gratis kepada masyarakat yang melintas di jalan. Kegiatan dilaksanakan di simpang SKA, Jalan Soekarno-Hatta dan Tuanku Tambusai, Selasa (6/10).Kegiatan bagi-bagi masker diikuti 35 orang anggota Perempuan HKBP. Kegiatan dipimpin Ketua Panitia Tahun Perempuan HKBP Distrik XXII Riau Tiur Silitonga. Menurut Tiur, tahun ini tema yang diambil HKBP adalah Tahun Perempuan yang bersubtemakan perempuan HKBP dipanggil menjadi pelopor pembaharuan, perdamaian dan pemberdayaan keluarga, gereja dan masyarakat. Karenanya sebagai bagian dari anggota masyarakat, Perempuan HKBP harus turut peduli dengan sesama terhadap bencana kabut asap yang turut dirasakan masyarakat Riau. “Kegiatan ini wujud keperihatinan kami terhadap bencana kabut asap yang masih saja terjadi di Provinsi Riau umumnya dan Kota Pekanbaru khususnya,” ujar Ketua Panitia Kegiatan, Tiur Silitonga. Melalui pembagian masker diharapkan dapat membantu masyarakat yang terpaksa berkegiatan di luar rumah untuk tidak mengalami sakit seperti infeksi saluran pernafasan akut dan penyakit lainnya. “Kami berharap kepada pemerintah pusat dan pemerintah daerah agar bisa secepat mungkin mengatasi kabut asap yang melanda Provinsi ini, agar dampak-dampak negatif dari kabut asap ini tidak menimbulkan kerugian yang begitu besar bagi masyarakat Riau, terutama terhadap kesehatan masyarakat,” kata Tiur.(fas)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

Yayasan MBN Bhakti Negeri Serahkan Bantuan Korban Asap MG5/MIRSHAL/RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Tim Yayasan MBN Bakti Negeri berfoto bersama dengan staf Dinas Kesehatan Provinsi Riau saat menyerahkan bantuan untuk korban asap, Rabu (7/10/2015).

250 Rumah Belum Juga Berlistrik Laporan MUSLIM NURDIN, Rumbai muslim-nurdin@riaupos.co.id

MESKI terletak di daerah perkotaan, sekitar 250 Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Muara Fajar masih belum mendapatkan fasilitas aliran listrik. Padahal sebelumnya, sudah banyak pihak yang menyoroti keprihatinan tersebut kepada warga Kelurahan Muara Fajar, Kecamatan Rumbai. Akan tetapi hingga berita ini diturunkan belum ada pertanda warga 250 KK yang tinggal di kawasan ini akan dialiran listrik. Lurah Muara Fajar, Anwar menyebutkan saat ini memang masih banyak warganya yang belum

mendapatkan aliran listrik. Ada beberapa titik seperti perumahan yang terdapat di RW, 05 Kelurahan Muara Fajar, serta beberapa rumah yang terdapat di Jalan Toman dan Jalan Lele. ”Ya kita sudah berusaha mengadu sana-sini tapi belum ada respon sama sekali,” ujarnya saat ditemu di kantornya, Selasa (6/10). Saat ini, sambung Anwar, keperluan masyarakat akan listrik memang sudah tidak bisa ditawar lagi. Listrik sudah termasuk kedalam keperluan utama masyarakat. Ia sangat menyayangkan hal tersebut karena sampai saat ini sebagian warganya selalu mengeluhkan permasalahan tersebut kepadanya.

Sementara itu, pemuka masyarakat Rumbai Saharudin membenarkan bahwasanya hingga saat ini masih banyak masyarakat yang tinggal di Muara Fajar yang belum mendapatkan aliran listrik. ”Setahu saya, sudah mulai ada ancang-ancang untuk memasukkan listrik ke sana, tapi tidak diketahui apa yang menjadi kendala sehingga sampai saat ini belum juga terlaksana,”sebutnya. Saharudin menambahkan, seharusnya Muara Fajar mendapatkan perhatian. Bantuan yang diberikan tidak hanya persoalan listrik lagi akan tetapi pemerintah harus memikirkan bantuan perekonomian.(mg5)

KOTA (RP) - Menanggapi bencana asap, Yayasan Mulyani Bunda Najwa (MBN) Bhakti Negeri menyerahkan sejumlah bantuan untuk korban bencana asap yang melanda Kota Pekanbaru, kepada Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Rabu (7/10). Sebanyak 3 tabung oksigen, obatobatan, multivitamin serta makanan bayi diserahkan oleh perwakilan Yayasan MBN Bhakti Negeri kepada Diskes Provinsi Riau. Zukni Yunita, perwakilan Yayasan MBN Pekanbaru kepada Riau Pos menjelaskan, Yayasan MBN merupakan sebuah yayasan yang dilatarbelakangi oleh PT Mulyani Bunda Najwa yang terbentuk melalui sebuah organisasi dunia maya. Perusahaannya bergerak di bidang tekstil, ekspor manggis, biro perjalanan, dan beberapa bidang lainnya. Setelah mengalami kemajuan yang pesat, akirnya pihak perusahaan membentuk sebuah yayasan yang aktif memberikan bantuan kemanusian. Untuk wilayah Pekanbaru, Yayasan MBN tergerak memberikan bantuan tersebut dikarenakan sudah banyaknya korban yang jatuh diakibatkan kabut asap. “Untuk bencana asap saat ini memang yayasan MBN baru pertama kali memberikan bantuan. Namun ke depan jika asap ini masih berlanjut kami akan mengusahakan bantuan lainnya, yang pasti akan sangat rutin,” ucap Zukni Yunita yang saat itu ditemani staf Yayasan MBN Abriyan Koshano dan member MBN HJ Hasnah. Atas bantuan tersebut Zukni berharap agar nantinya dapat disalurkan kepada orang yang tepat. Maka dari itu pihaknya memilih untuk menyalurkan bantuan kepada Dinas Kesehatan Riau. Sementara itu, Dinas Kesehatan Riau melalui staf Pelayanan Kesehatan Betty Marya mengungkapkan, memang bantuan tersebut sangat diperlukan saat ini, dikarenakan kabut asap yang tak kunjung hilang. Ia menyebutkan, saat ini Diskes Riau membuka selebar-lebarnya bagi pihak-pihak yang ingin memberikan bantuan.(mg5)

TATA LETAK: EKOFAIZIN


Riau Pos

METROPOLIS

KAMIS, 8 OKTOBER 2015

35

WakoSambutJamaahHajiPekanbarudiBatam

J

HUMAS PEMKO

BERSALAMAN: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT menyalami jamaah haji asal Kota Pekanbaru saat tiba di Debarkasi Batam, Rabu (7/10/2015).

Fisik RSUD Pekanbaru Sudah 60 Persen PEMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru saat ini menggesa penyelesaian pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Pekanbaru tipe C. Hingga awal Oktober, kemajuan pembangunan sudah mencapai 60 persen dari target pembangunan tahunan. Berdirinya RSUD di Jalan Garuda Sakti ini nantinya akan diproyeksikan bisa memenuhi keperluan dan ketersediaan rumah sakit berkualitas dan murah bagi masyarakat menengah ke bawah. Karena itu pula dirasa perlu pembangunan untuk segera selesai. Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT, Rabu (7/10) mengungkapkan, tiang dan bagian bangunan rumah sakit sudah terlihat jelas.’’Tahun ini baru 60 persen. Sisanya nanti tahun

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

depan,’’ kata Firdaus. Ia melanjutkan, agar penyelesaian pembangunan tepat waktu, dirinya akan memantau terus-menerus perkembangannya. Usai bangunan, pihaknya kemudian akan menyiapkan peralatan kesehatan yang diperlukan.’’Kalau bangunan dan alat kesehatan sudah ada, rumah sakit ini sudah bisa melayani masyarakat, terutama kurang mampu,’’ paparnya. RSUD Pekanbaru akan dibangun dengan konsep green hospital, yakni rumah sakit ramah lingkungan. Pasien dan masyarakat yang datang berobat nantinya diharapkan merasa nyaman dengan suasana yang tenang di sana. Rumah sakit ini saat beroperasi akan menjadi rujukan bagi puskesmaspuskesmas yang ada di Kota Pekanbaru.(adv/a)

AMAAH haji asal Pekanbaru sudah mulai tiba dari tanah suci, Rabu (7/10) di Debarkasi Haji Batam Kepulauan Riau. Rombongan jamaah haji ini disambut langsung oleh Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT. Dalam menyambut jamaah haji kemarin, Firdaus tampak didampingi Kabag Humas Alek Kurniawan, Kabag Kesra Rizal, Plt Kepala BPTPM Kota Pekanbaru M Jamil serta unsur instansi terkait. Wako kepada para jamaah haji yang baru tiba mengungkapkan keprihatinannya atas wafatnya sejumlah jamaah haji pada insiden Mina dan jatuhnya crane di Makkah.’’Ini adalah keprihatinan kita bersama,’’sebutnya. Lebih lanjut, ia juga mengucapkan selamat datang untuk jamaah haji

asal Pekanbaru yang sudah tiba dengan selamat di tanah air.’’Semoga menjadi haji yang mabrur, semua itu nantinya dilihat dari sikap dan prilaku ibadah kita sehari-hari, semakin bertambah khusyuk dan menjadi warga masyarakat yang disegani tindak tanduknya setelah menunaikan ibadah haji,’’tuturnya. Wako menyebut, pihaknya sangat berterima kasih atas pelayanan yang sangat baik kepada para jamaah haji selama ini. Kondisi ini diharapkan tetap berlanjut dalam musim haji tahun depan. Tidak lupa pula pada para jamaah haji Firdaus memaparkan kondisi terkini Kota Pekanbaru.’’Seperti yang kami tahu kabut asap sudah menjadi-jadi di Pekanbaru. Saat keberangkatan kloter pertama Pekanbaru masih dalam cuaca udara bersih, pada saat keberangkatan

kloter terakhir, cuaca tidak lagi mendukung sehingga perjalanan dilewati melalui laut,’’terangnya. ISPU, sebut wako sudah mencapai index1.000. Sementara untuk batas standar kesehatan maksimal 300. ‘’Luar biasa kondisi cuaca ini sangat membahayakan. Bahkan dari Pemerintah Kota Pekanbaru sudah banyak dari warga kami evakuasi ke kantor wali kota di lantai 3 khususnya untuk para bayi berumur 1 tahun dan kurang agar terhindar dari bahaya kabut asap,’’tambahnya. Firdaus menambahkan bahwa besok jamaah haji akan diberangkatkan secara bertahap melalui angkutan laut. ‘’Dari asrama haji ke Pelabuhan Sekupang pukul 07.00 WIB dengan rute Sekupang , Buton lalu Pekanbaru. Perjalanan akan memakan waktu delapan jam,’’paparnya.(adv/a)

Posko Evakuasi Terima Bantuan 4 Air Purifier BERDIRINYA posko evakuasi di aula lantai 3 kantor Wali Kota Pekanbaru dinilai bermanfaat untuk masyarakat, terutama bagi bayi usia 0 smpai 6 bulan dan anak usia bawah lima tahun (balita) yang ditampung di sana. Untuk mendukung operasional posko, kemarin diterima bantuan empat air purifier (pemurni udara) dari Ace Hardware. Bantuan empat peralatan ini diterima, Rabu (7/10). Bantuan diterima dalam rangka peringatan 20 tahun Ace Hardware berada di Indonesia. Peralatan yang diterima ini adalah dua pemurni udara ukuran besar dan dua ukuran sedang. Hadir mewaliki Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Pemadam Kebakaran (BPB Damkar) Kota Pekanbaru Burhan Gurning dan Humas Satkorlak Posko Evakuasi

HUMAS PEMKO

TERIMA BANTUAN: Kepala BPB Damkar Kota Pekanbaru Burhan Gurning menerima bantuan 4 air purifier untuk posko evakuasi bayi di aula lantai 3 Kantor Wali Kota Pekanbaru, Rabu (7/10/2015).

Mawardi, sementara Ace Hardware diwakili oleh Store Manager Mulyadi. Burhan Gurning usai menerima bantuan mengatakan pihaknya sangat berterimakasih atas apa yang diberikan.’’Ini adalah

bentuk apresiasi perusahaan kepada Pekanbaru, mudahmudahan alat ini akan bisa membawa manfaat bagi kita semua khususnya untuk kesehatan para bayi yang ada di Posko,’’ucap Gurning. Kepedulian terhadap ka-

but asap yang menyelimuti Kota Pekanbaru, sambung Gurning hendaknya juga ditunjukkan pihak-pihak terkait lainnya, termasuk kalangan dunia usaha.’’Mudahmudahan tidak sampai di sini saja, kami harapkan

perusahaan lain juga bisa mengikuti langkah ini. Karena kabut asap adalah masalah kita bersama,’’harapnya. Store Manager Ace Hardware, Mulyadi terkait bantuan ini mengatakan pihaknya adalah salah satu perusahaan yang menyediakan Air Purifier penyaring udara dari virus maupun bakteri di Pekanbaru.’’Ini bantuan kita pada posko yang diresmikan Wali Kota beberapa waktu lalu,’’sebutnya. Ia berharap, apa yang diberikan ini bisa memberikan manfaat dan menjadi salah satu solusi masalah kabut asap.’’Kami juga akan tidak bisa jamin Posko Evakuasi ini sepenuhnya terbebas dari asap, karena itu kami berikan bantuan ini. Karena memang alat ini sanggup menyaring dan menetralisir udara kotor baik itu virus maupun bakteri,’’paparnya.(adv/a)

TATA LETAK: EFAN


LEGISLATIF PEKANBARU

36

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Serap Bahas Tuntaskan

Pansus Ranperda PMBRW Undang Camat dan LPM PANITIA Khusus (Pansus) Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMBRW) mengundang seluruh camat se-Kota Pekanbaru, dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kecamatan di ruang Paripurna DPRD Kota Pekanbaru. Pemanggilan ini untuk memita keterangan jelas, sebelum Ranperda PMBRW ini disahkan menjadi perda. Disampaikan Ketua Pansus Puji Daryanto, alasan pansus yang dipimpinnya itu memanggil seluruh camat dan LPM, adalah membahas Ranperda PMBRW. ‘’Pemko merencanakan membentuk kegiatan-kegiatan di tingkat RW yang SKPD-nya akan dikelola oleh kecamatan,’’ kata Puji, Rabu (7/10) usai menggelar rapat Pansus. Hadir dalam rapat pansus ini sejumlah anggotanya dan juga ada unsur pimpinan, Sondia Warman, Roni Amril, Herwan Nasri, Heri Setiawan, Mulyadi, Hotman Sitompul, Marlis Kasim, Ali Suseno, Yurni, dan Wan Agusti. Dikatakannya, program PMBRW ini adalah inisiatif pemko untuk masyarakat dapat meningkatkan SDM, ekonomi kerakyatan di tingkat RW, dan juga mena-

RAPAT: Panitia Khusus Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMBRW) menggelar rapat Ranperda PMBRW bersama camat seKota Pekanbaru, dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kecamatan di ruang paripurna DPRD Kota Pekanbaru, Rabu (7/10/2015).

PANSUS: Anggota Pansus PMBRW saat rapat Ranperda PMBRW bersama camat se-Kota Pekanbaru, dan LPM kecamatan di ruang paripurna DPRD Kota Pekanbaru, Rabu (7/10/2015).

ta lingkungan wilayah RW. ‘’Kami berharap apa yang

dicanangkan pemko ini dapat dilaksanakan dengan ke-

tentuan-ketentuan, baik itu petunjuk pelaksanaannya,

teknis, serta laporan pertanggungjawabannya betul-

betul disosialisasikan kepada masyarakat di lingkungan

RW itu nantinya,’’ harapnya. Ia berharap Bappeda SKPD sebagai leading sector sosialisasi, betul-betul melakukan sosialisasi ini sehingga penyerapan dari pengertian pelaksanaan PMBRW ini dipahami oleh masyarakat di lingkungan RW. ‘’Ini adalah lanjutan rapat pansus sebelumnya yang kami laksanakan dengan SKPD terkait, dan hari ini adalah responnya dari camat dan LPM,’’ tuturnya. Ada usulan dari camat, LPM itu dilibatkan sebagai pendamping RW nantinya. ‘’Ada benarnya ini, karena LPM ini juga merupakan wakil masyrakat tingkat kelurahan dan kecamatan. Dan mereka sudah paham apa yang diperlukan masyarakat, namun perlu sosialisasi yang matang,’’ katanya. Untuk itu, ditegaskan Puji, pelaksanaan PMBRW nanti benar-benar dapat dilaksanakan dengan baik, dan masyarakat dapat menikmati dan bemanfaat tentunya. ‘’Untuk daerah sudah melaksanakan PMBRW ini ada di Batu Malang, Surabaya, dan Bandung, sudah melaksanakan, hanya saja nomenklatur berbeda,’’ tuturnya.(adv)

Anggota Dewan Wajib Pemko Diminta Jelaskan Ada Retribusi Sampah Hadiri Paripurna KETUA DPRD Kota PekanTidak hanya hadir, disambaru Sahril menyebutkan, paikan Sahril juga, seluruh setiap anggota DPRD wajib anggota dewan wajib juga hukumnya untuk menghadi- menanda tangani absensi. ri rapat paripurna. Jika abs- Ini sebagai bukti administraen tanpa alasan yang jelas, si dari kehadiran. Untuk itu, melanggar aturan dengan kondisi yang dibuat oleh menurunnya tingDPRD sendiri. kat kehadiran angHal ini disamgota dewan. Sahril paikanya, sepanmeminta kepada jang periode 2014Badan Kehorma2015, tingkat kehatan (BK) untuk segdiran anggota era mengundang DPRD Kota Pekanseluruh anggota baru merosot. Di SAHRIL DPRD yang sering awal-awal setelah bolos pada paridilantik, kehadiran purna, dan memdinilai baik, hampir tidak inta keterangan resmi dari ada yang absen.Namun wak- mereka soal alasan ketidatu berjalan, mulai menurun, khadiran tersebut. bahkan ada yang tanpa ka“BK dapat memutuskan bar. apa sanksi yang pantas Menurut politisi Golkar diberikan terhadap anggota ini, dalam tatib jelas disebut- DPRD yang sering bolos kan bahwa setiap anggota tersebut, dan kita berharap DPRD wajib hukumnya un- BK juga dapat bekerja sesuai tuk menghadiri rapat pari- dengan aturan yang berpurna. ‘’Mungkin, ada ang- laku,” harap Sahril. gota DPRD yang belum paKetua Badan Kehormatan ham, dan tidak membaca isi DPRD Kota Pekanbaru Herkeseluruhan dari tatib yang wan Nasri menyebutkan dari ada, padahal untuk rapat evaluasi yang kita lakukan terparipurna itu wajib hadir, hadap seluruh anggota DPRD bukan hanya sekadar absen,’’ Pekanbaru periode 2014-2019 kata Sahril, Rabu (7/10). mulai 6 september 2014 – 6 Ia menegaskan, dikatakan September 2015 hanya 8 angwajib karena disitulah ang- gota DPRD yang tidak pernah gota DPRD menyampaikan bolos saat paripurna, sedangpendapatnya terkait apa hal kan 37 lainya ada yang bolos yang akan disetujui dalam antara 1-8 kali. paripurna. ‘’Misalkan ada Anggota DPRD dapat diberanggota DPRD yang tidak hentikan apabila tidak mengmenyetujui dari hasil rapat hadiri rapat paripurna, dan paripurna yang akan disah- atau rapat alat kelengkapan kan, mereka bisa menyam- DPRD yang menjadi tugas dan paikannya. Dan itulah ber- kewajiban sebanyak 6 kali berlaku hak politik mereka,’’ turut-turut tanpa alasan yang ujarnya. jelas.(adv) REDAKTUR: ADE CHANDRA

ANGGARAN proyek multiyears untuk angkutan sampah Kota Pekanbaru sudah disahkan. Dalam waktu dekat sudah bisa digunakan. Yang menjadi pertanyaan, dari adanya keluhan masyarakat, masih ada pungutan retribusi untuk sampah rumah tangga. ‘’Yang begini ini, perlu ada penjelasan dari Pemerintah Kota, supaya masyarakat tahu,’’ kata anggota DPRD Kota

Pekanbaru Said Usman Abdullah, Rabu (7/10). Dikatakan Ketua Fraksi PPP PKS NasDem ini, hal ini menjadi salah satu mengapa Fraksi Gabungan ini menolak ikut menyetujui anggaran Rp53 miliar itu, karena tidak jelas. ‘’Jadi yang kami minta kemarin itu, penjelasan formal kepada DPRD dan juga sosialisasi kepada masyarakat, nyatanya saat ini men-

jadi keluhan,’’ ujaryang kami minta ini nya. Seharusnya, tidak ditanggapi, katmenurut Said, deanya untuk kepentinngan anggaran gan masyrakat, sampah yang besar bagaimana pertangitu masyarakat gungjawaban dinas tidak lagi dipungut terkait,” tanya Said. biaya retribusi. ‘’Ini Sementara itu, seharusnya,’’ ujarn- SAID USMAN menurut Kepala Diya. nas Kebersihan dan ABDULLAH Ditegaskan politiPertamanan (DKP) si PPP ini, hal semacam ini lah Kota Pekanbaru, Edwin Suyang dikhawatirkan. ‘’Tapi pradana menegaskan, masih

adanya pungutan retribusi sampah di lingkungan masyarakat khususnya di perumahan-perumahan lainnya, itu bukan dari DKP, akan tetapi dari kebersihan kecamatan. ‘’Yang mungut itu kecamatan, kalau di DKP tidak boleh lagi,’’ kata Edwin. Kalau di kecamatan itu, kata Edwin masih diperbolehkan. ‘’Soal Rp53 miliar itu hanya untuk pengangkutan,’’ jelasnya.(adv)

Anggota Dewan Jalin Kemesraan dengan Masyarakat UNTUK dapat bersamasama merasakan nikmatnya menyambut, dan merayakan Hari Raya Idul Adha 1436 H, sejumlah anggota DPRD Kota Pekanbaru ikut berkurban di tengah-tengah masyarakat kurang mampu. Ada yang ikut kurban dengan memilih daerah yang menjadi daerah pemilihannya, ada yang mencari tempat yang benar-benar ditempati oleh orang-orang tak mampu, dan ada juga ikut

kurban di kampung halaman. Artinya, di manapun legislator Kota Pekanbaru ini berkurban, tujuannya hanya satu, yaitu berbagi kepada masyarakat yang kurang mampu. Karena selain menjadi tempat menampung aspirasi masyarakat yang akan diperjuangkan untuk direalisasikan Pemko Pekanbaru, anggota DPRD ini juga ingin menunjukkan kedekatannya dengan masyarakat dan bersama-

PEMBAGIAN DAGING: Fikri Wahyudi Hamdani tampak akrab dengan warga Jalan Singgalang, menjelang pembagian daging kurban.

sama membangun Pekanbaru dengan kebersamaan. Seperti disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Sondia Warman. Saat Idul Adha lalu, ia melakukan kurban di Jalan Nelayan RW12 Rumbai. Dari tiga ekor sapi yang dikurbankan, Sondia berkurban satu ekor sapi dipotong usai Salat Id. ‘’Karena di daerahnya banyak dihuni oleh masyarakat sangat tidak mampu, ada 400 KK. Dan mereka kurban hanya tiga ekor,’’ kata Sondia Politisi PAN ini. Jadi menurutnya, berkurban itu dilakukan di tengahtengah orang yang memerlukan. ‘’Ini makna yang kami ambil, berbagi kepada orang yang memerlukan,’’ tambahnya. Kemesraan yang sama juga dilakukan oleh anggota DPRD Kota Pekanbaru lainnya, Fikri Wahyudi Hamdani. Politisi NasDem ini, ikut berkurban di Jalan Singgalang, Tenayan Raya. Pemotongannya langsung dilakukan usai Salat Id, di Masjid Ubudiyah. ‘’Selain berbagi dengan masyarakat, saya melihatnya ajang berkurban ini menunjukkan

SAPI KURBAN: Sondia Warman bersama warga Jalan Nelayan melihat sapi kurban usai disembelih.

ada kebersamaan yang perlu dicontoh dalam membangun kota ini,’’ kata pria yang akrab di sapa FWH ini. Kebersamaan yang dimaksudnya adalah, dilihat dari mulai disembelihnya sapi itu sampai kepada menguliti dan membungkusnya

dengan ukuran yang ditetapkan, sampai kepada pembagian kepada masyarakat yang menerima daging kurban itu. ‘’Ada budaya gotong royong dalam pelaksanaannya, ini yang perlu diaplikasikan selalu oleh masyarakat kita,’’ harapnya.(adv) TATA LETAK: EFAN


Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

METROKRIMINAL

37

Polisi Melanggar Aturan, Siap-siap Ditindak Tegas

EKSPOS TANGKAPAN: Kapolresta Kombes Pol Aries Syarief Hidayat MM didampingi Kasat Reskrim AKP Bimo Arianto SIK dan Kapolsek Tenayan Raya Kompol Indra Rusdi, memperlihatkan barang bukti dua pucuk airsoft gun yang diamankan dari delapan orang tersangka pencurian dump truck saat ekspos di halaman Mapolresta Pekanbaru, Rabu (7/10/2015). Kedelapan tersangka ditangkap Tim Opsnal Polsek Tenayan Raya.

KOTA (RP) - Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarief Hidayat menegaskan, saat ini para personel Polri di lingkungan Polresta Pekanbaru terus berbenah untuk mewujudkan revolusi mental dan menjadi polisi lebih humanis. Untuk itu orang nomor satu di wilayah hukum Pekanbaru ini akan menindak tegas jika ada anggotanya melakukan pelanggaran. Bahkan tidak sedikit anggota Polri yang terbukti mengonsumsi narkoba ditindak tegas. Bahkan terancam dipecat. Selain itu ia juga mengingatkan personelnya agar tidak menerima suap atau uang pelicin saat menangani perkara. ‘’Kami ingin menanamkan rasa tanggung jawab sebagai pelindung dan pelayan masyarakat kepada anggota, hingga setiap pekerjaan yang berhubungan dengan masyarakat bukanlah tolak ukurnya dinilai dengan materi,” terangnya, Selasa (6/10). Untuk menyukseskan hal tersebut, Kapolresta meminta seluruh pimpinan satker dan Kapolsek untuk mengingatkan anggotanya dalam bertugas. Jika terbukti melanggar, sanksi tegas telah menunggu anggota yang bermasalah.‘’Itu juga termasuk jika ada polisi lalu lintas coba bermian di lapangan meminta uang denda pelanggaran lalu lintas tidak sesaui aturan, jadi siap-siap akan ditindak,’’ tambahnya. Hal tersebut dilakukan agar program polisi humanis yang memang dekat dan melayani masyarakat terwujud. ‘’Kami inginkan polisi itu memang menjadi pengayom masyarakat,’’ tutupnya.(hsb)

Tersangka Mengaku Baru Dua Kali Jual ABG KOTA (RP) - Polresta telah melakukan pemeriksaan intensif terhadap dua anak baru gede (ABG) berinisal SL dan GT yang menjual temannya MA kepada pria hidung belang yang juga anak di bawah umur YP. Dari hasil pemeriksaan unit PPA Satreskrim Polresta Pekanbaru, kedua tersangka mengaku baru menjual dua ABG lainnya kepada pria hidung belang. ‘’Pengakuan mereka baru dua ABG semuanya teman mereka,’’ ujar Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru AKP Bimo Aryanto, Rabu (7/10). Ia mengatakan dari masing-masing temannya yang dijual, mereka hanya menerima Rp100 ribu. ‘’Jadi masing-masing hanya mendapat Rp50 ribu,’’ terangnya. Dari koordinasi dengan pihak terkait, kedua pelaku ini tidak ditahan karena masih di bawah umur. ‘’Mereka dikembalikan kepada orangtua mereka masingmasing, namun wajib lapor 2 kali dalam sepekan,’’ tambahnya. Akan tetapi, kasus ini tetap dilanjutkan, karena dalam peradilan anak-anak jika melakukan tindak pidana ancamannya di atas tujuh tahun. ‘’Akan tetapi memang harus koordinasi lebih lanjut dengan Bapas dan P2TP2A,’’ terangnya. Seperti diketahui, SL dan GT ditangkap, Senin (5/10) malam. SL dan GT terbukti menjadi mucikari temannya sendiri MA. Kasus tersebut terkuat setelah MA melaporkan kejdian tersebut disebabkan jasa yang diberikan MA tidak bayar oleh YP yang menjadi pelanggan.(hsb)

Ditodong Perampok, Karyawan Ritel Sembunyi di Gudang BUKIT RAYA (RP) - Farhan Aditya Perdana (19) karyawan salah satu ritel di Jalan Imam Munandar, Kecamatan Bukit Raya, hampir saja menjadi korban pencurian dengan kekerasan, Selasa (6/ 10) sekitar pukul 04.30 WIB. Saat itu, Farhan masih berada di ritel tempat kerjanya yang buka 24 jam sendirian duduk di dekat gudang ritel. Tiba-tiba datang dua orang laki-laki memarkirkan kendaraan di depan toko. Karena ada orang datang yang dikiranya pembeli, Farhan menuju meja kasir. Namun tiba-tiba seorang pelaku menodong senjata api ke arahnya sementara pelaku lainnya membawa senjata tajam. Karena merasa terancam, Farhan berusaha kabur, masuk ke dalam gudang dan mengunci gudang sambil berteriak minta tolong. Ternyata dengan teriakan Farhan pelaku langsung kabur, tanpa sempat membawa satu pun barang berharga di ritel tersebut. Setelah mendengar bunyi sepada motor pelaku pergi. Farhan keluar dari gudang dan menghubungi rekan dan atasannya. Pagi harinya Farhan membuat laporan ke Polsek Bukit Raya. Kapolsek Bukit Raya AKP Riky Ricardo melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi mengatakan pelaku terekam CCTv yang berada di toko. ‘’Namun pelaku tidak mengambil apa-apa, walaupun demikian kami tetap melakukan penyelidikan atas kasus ini,’’ terangnya. Apalagi, menurut keterangan korban pelaku menggunakan senpi dan sajam saat melakukan aksi mereka. ‘’Kami akan periksa CCTv, pelaku diduga merupakan pemain lama yang kerap meresahkan,’’ tutupnya.(hsb)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

DEFIZAL / RIAU POS

8 Tersangka Curas Diamankan Saat Penangkapan, Ada Oknum Polisi Berada di TKP Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

POLRESTA Pekanbaru melalui Polsek Tenayan Raya berhasil membekuk delapan pelaku curas yang melakukan pencurian kendaraan roda enam jenis dump truck, Senin (5/10) malam. Saat penangkapan, tim juga mengamankan seorang oknum polisi berpangkat brigadir. Kedelapan tersangka tersebut yakni JA (36), SB (35), FR (40), EM (33), LK (37), MW (33), IG (32), FB (33). Mereka memiliki peran yang berbeda. Ada yang sebagai pelaku uta-

ma seperti JA, SB, FR, EM dan LK, sementara tiga pelaku lainnya seperti MW, IG dan FB sebagai penjual barang hasil curian. Sedangkan oknum polisi yang turut diamankan yakni Brigadir BR (31) bertugas di Polres Meranti. Oknum ini selain berteman dengan tersangka utama. Di tangannya juga disita satu pucuk airsoft gun dengn 34 butir peluru. ‘’Keterlibatan oknum polisi ini masih diselidiki. Memang saat melakukan pencurian oknum ini tidak ada, namun oknum ini sudah menjadi target kepolisian dalam penyalahgunaan narkotika, akan ada sanksi disiplinnya,’’ tutur Kapolresta Pekanbaru Kombespol Aries Syarief Hidayat didampangi Kasat Reskrim AKP Bimo Aryanto dan Kapolsek Tenayan Raya Kompol Indra Rusdi saat ekspos,

Tiga Tas Pegawai Dimaling saat Istirahat KOTA (RP) - Siang bolong seorang pria terekam CCTv melakukan aksi pencurian di sebuah ruangan Sekretariat Sentra P3T Provinsi Riau (Dinas Kesehatan) yang berada di Jalan Cut Nyak Dien III, Kecamatan Sukajadi, Rabu (7/10) sekitar pukul 14.00 WIB. Dalam aksi pelaku tersebut, pintu yang sudah menjadi pembatas dinding roboh diobrak-abrik pelaku. Sehingga tas pegawai di sana yang ditinggal waktu istrihat raib dibawa. Menurut salah seorang pegawai Meri Susanti (34), awalnya mereka meninggalkan ruangan tersebut dalam keadaan terkunci di saat jam istirahat tiba sekitar pukul 13.00 WIB. Namun di saat jam masuk kerja sekitar pukul 14.00 WIB mereka kaget melihat tas mereka sudah tidak ada lagi di tempatnya. Setelah diperiksa ternyata di arah belakang pintu, dinding ruangan tersebut telah dirusak oleh pelaku, sehingga mereka melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian. Dalam aksi pelaku, tiga unit tas yang ditinggal oleh

korban Meri berisikan uang Rp5 juta, Ipad mini, dua ATM, kartu pegawai dan surat-surat berharga lainnya raib dibawa pelaku. Sementara dua tas lainnya milik rekannya Mala beserta Citra hanya berisikan surat-surat penting. Sementara itu menurut petugas penjagaan Danil, dari hasil rekaman CCTv, pelakunya adalah seorang laki-laki menggunakan tas ransel. Setelah beraksi pelaku lewat dari arah belakang kantor dengan memanjat pagar. Dikatakannya di saat itu pihaknya tidak melihat seseorang yang mencurigakan, karena pengunjung di saat itu sedang ramai, “Kalau ditanya mereka mau kemana, pasti mereka akan mengatakan ingin mengurus surat tanda registrasi (STR) atau lainnya,” tuturnya. Kasat Reskrim AKP Bimo Arianto SIK membenarkan kejadian tersebut. “Saat mendapat laporan, tim identifikasi langsung melakukan olah TKP, dan meminta rekaman CCtv di sana,” tuturnya.(mg6)

Rabu (7/10). Penangkapan kedelapan tersangka curas ini, berawal dari laporan korban bernama Idral (30) warga Pangkalan, Kabupaten 50 Koto, Provinsi Sumbar yang telah menjadi korban curas, Ahad (4/10) sekitar 05.00 WiB. Bahkan saat kejadian Idral sempat dipukul dengan airsoft gun dan dibuang ke wilayah Maredan, perbatasan Pekanbaru dengan pelalawan,. Berdasarkan laporan itu, kemudian polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP. Akhirnya, Senin (5/10) malam polisi mengetahui akan adanya transkasi jual beli dump truck di daerah Kecamatan Marpoyan Damai. Di sana polisi melakukan penangkapan terhadap dua pelaku yang berinisial IG dan FB saat akan bertemu dengan seorang pembeli. Mobil tersebut ren-

cananya akan dijual seharga Rp60 juta. Setelah keduanya ditangkap, polisi melakukan pengembangan. Ternyata uang pembayaran hasil curian itu akan diserahkan di Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu. Di sana sudah ada dua tersangka yang menunggu yakni MW dan SB. Setelah berhasil menangkap keempat pelaku, polisi melakukan intrograsi barang tersebut didapatkan dari EM. Kemudian dilakukan penangkapan terhadap EM yang telah menunggu tidak jauh dari tempat ditangkapnya MW dan SB. EM mengaku jika dirinya melakukan curas dengan beberapa tersangka lainnya seperti JA, FR, LK dan JH (DPO). Kemudian polisi melakukan penangkapan terhadap tiga pelaku lainnya kecuali JH yang berhasil kabur. ‘’Setelah seluruhnya diamankan dike-

tahui mereka sudah melakukan curas di lima TKP. Dua TKP di Pekanbaru dan tiga TKP di Kampar,’’ ujar Kapolresta Pekanbaru. Selain itu polisi juga mengamankan beberapa barang bukti yakni dua pucuk airsoft gun, satu pisau lipat, 10 unit Hp, satu mobil Avanza, dan dua unit dump truck. ‘’Mereka ini sindikat curas antarkabupaten. Modus mereka selalu sama, terlebih dahulu berinteraksi dengan korban, kemudian setelah korban percaya mereka sebagai pembeli. Ada kesempatan korban dipukul, dump truck dibawa kabur,’’ terangnya. Para tersangka bakal dijerat dengan Pasal 365 KUHP Pindana dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara. ‘’Kami juga melakukan koordinasi dengan Polres Kampar karena ada beberapa TKP di sana,’’ tutupnya.(ade)

Suami-Istri Diikat Delapan Perampok Uang serta Perhiasan Ratusan Juta Dibawa Kabur KOTA (RP) - Sutopo (53) bersama istrinya menjadi korban perampokan yang dilakukan delapan orang perampok, yang mendatangi rumahnya di i Jalan Lingkar Danau Buatan, RT 01, RW 10, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir, Selasa (6/10) sekitar pukul 02.00 WIB. Dalam peristiwa itu, korban mengalami kerugian hingga Rp106 juta. Bahkan dalam melancarkan aksinya, perampok melumpuhkan korbannya dengan mengikat kedua suami-istri itu. Menurut laporan korban yang dirangkum dari pihak kepolisian, berawal saat Sutopo sedang tidur nyenyak bersama istrinya di dalam kamar, tiba-tiba terkejut mendengar suara congkelan pintu yang sedang dilakukan oleh sekolompok

maling. Karena curiga korban langsung memeriksanya ke ruangan depan rumahnya. Benar saja di saat korban memeriksa ia dikejutkan oleh dua orang pelaku yang telah merusak pintunya. Dengan keberanian yang ada, ia menendang kedua pelaku hingga jatuh terpental. Rupanya pelaku tidak hanya berdua. Saat keduanya berhasil dilumpuhkan, datang enam perampok lainnya. Salah seorang di antara mereka langsung menodongkan sebilah pisau kepada korban. Tanpa ingin mengambil risiko, korban yang melihat jumlah delapan orang kawanan maling tersebut, hanya bisa pasrah dengan keadaan, saat para pelaku mengikat tangan, kaki serta melakban mulutnya. Bukan hanya itu istri korban juga diikat oleh para pelaku dan menanyakan di mana barangbarang berharga miliknya seperti, uang dan perhiasan lainnya. Karena takut dan terus diancam pelaku, korban akhirnya memberitahu tempat perhiasan dan uang yang ia simpan

selama ini. Dalam peristiwa tersebut, uang tunai Rp52 juta, kalung, gelang, cincin emas sebanyak 75 gram, satu unit Honda Supra X 125 warna merah putih hitam, satu Honda Revo warna hitam serta dua unit Hp merek Croos warna hitam, dibawa para pelaku. Dalam peristiwa ini korban ditaksir mengalami kerugian Rp106 juta. Kapolsek Rumbai Pesisir Kompol Irmadison SH saat dikonfirmasi Riau Pos, Rabu (7/10) melalui Kanit Reskrim AKP Sihol Sitinjak mengatakan, setelah kawanan maling tersebut membawa uang dan perhiasan, korban terus berusaha dan membuka tali ikatannya dan melaporkan kejadian tersebut pada pagi harinya. “Kami sudah meminta keterangan korban. Dari keterangannya pelaku berjumlah delapan orang, kasus ini masih kami selidiki, mudah-mudahan pelakunya cepat diamankan,” jelasnya.(mg6)

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

METROPOLIS

38

KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Pedagang Keluhkan Penumpukan Sampah di Pasar Cik Puan

Harga Daging Ayam Belum Stabil

SUKAJADI (RP)- Siang itu, Selasa (6/10) beberapa petugas kebersihan dari Dinas Pasar sibuk mengangkut sampah yang ada di Pasar Cik Puan. Tak seperti biasnya, hari itu penumpukan sampah sangat banyak hingga menyebar ke bawah tangga bangunan terbengkalai Pasar Cik Puan. Dengan sabar, mereka mengumpulkan sampah pedagang tersebut dan memasukkannya ke dalam mobil bak sampah milik Dinas Pasar. Menurut Kasubag UPTD Pasar Cik Puan yang hadir saat itu, Yanri Doni, hal tersebut terjadi sudah tiga hari terakhir ini. Tepatnya semenjak peralihan pengangkutan sampah dari Dinas Pasar ke Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) yang juga melibatkan pihak ketiga. Sejak saat itu, penumpukan sampah terjadi. Para pedagangpun enggan membayar retribusi sampah dengan alasan sampah mereka tidak diangkut. Melihat hal tersebut, saat ini pihak UPTD Pasar Cik Puan mengaku akan terus melakukan gotong-royong untuk mengangkut sampah milik pedagang tersebut. Yanri menuturkan nantinya pihaknya akan rutin melakukan pengangkutan setiap pekannya. Sebab, banyak pedagang yang mengeluh akan hal tersebut. Selain itu, penumpukan sampah tentunya juga membuat pemandangan tidak se-

Laporan JOKO SUSILO, Kota joko-susilo@riaupos.co.id

Warga Minta Makanan Bayi dan Lampu Jalan

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

BERMAIN: Sejumlah anak bermain di luar ruangan tanpa menggunakan masker, Rabu (7/10/ 2015).

HARGA daging ayam masih tidak kunjung stabil. Sampai diawal pekan ini harganya masih berada di bawah rata-rata yakni Rp13 ribuRp15 ribu per kilogram. Sementara harga normalnya Rp19 ribu per kilogram. Iwan pedagang daging ayam di Pasar Pagi Arengka ini menyebutkan bahwa anjloknya harga daging ayam sudah terjadi sejak tiga pekan terakhir. Dirinya tidak menyangka sama sekali jika harga daging ayam sangat sulit stabil sejak terjadi penurunan harga yang signifikan.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

“Sudah hampir sebulan tidak kunjung stabil harganya. Harganya masih Rp15 ribu per kilonya,” ungkap Iwan Kamis (6/10). Saat dikonfirmasi, Iwan menyebutkan jika turunnya harga daging ayam bakal terjadi sampai pekan ke depan. Prediksi tersebut yang membuat para pedagang daging ayam mulai merasa resah. “Info dari pemasok ya seperti itu, harganya masih relatif belum bisa stabil sampai akhir bulan ke depan,” katanya. Ditanya dengan turunnya harga daging ayam kemudian berdampak terhadap naiknya daya beli konsumen, Iwan menyebutkan tidak ada pengaruhnya daya beli

dengan turunnya harga. “Justru dengan turunnya harga daging ayam, kami merasa rugi. Rugi waktu dan penghasilan,”katanya. Ungkap serupa disampaikan Fitra, pedagang ayam di Jalan Teropong mengatakan pasrah dengan kondisi turunnya harga daging ayam. “Mau bagaimana lagi, ya ikuti aja kondisi pasar, kan sudah wajar harganya kadang naik dan turun disesuaikan kondisinya,” kata Fitra. Sementara persediaan daging ayam di Pekanbaru tidak ada kendala. Hal itu sesuai dengan pantauan yang pernah dilakukan Disperindag Pekanbaru.(nto)

SENAPELAN (RP)- Berbagai aspirasi dan keinginan dilontarkan oleh warga Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan, saat menghadiri reses anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru Dapil 1 Roem Diana Dewi SE MM. Dilaksanakan di RW 04, sekitar 200 warga hadir memadati lokasi reses tersebut. Dalam reses tersebut Roem Diana Dewi turut menampung sejumlah aspirasi masyarakat yang hadir pada saat itu. Beberapa masyarakat meminta kepadanya mulai dari semenisasi jalan, lampu penerangan, peleba-

MIRSHAL/RIAU POS

ANGKUT SAMPAH: Kasubag UPTD Pasar Cik Puan Yandri Doni sedang mengawasi petugas kebersihan mengangkut sampah yang dipermasalahkan pedagang karena sudah menumpuk, Selasa (6/10/2015).

dap dan bau busuk menyengat di sekitar pasar. “Kami akan gotong-royong membersihkan pasar agar tidak jadi penumpukan sampah. Jika nantinya pedagang tetap mengeluh dan enggan membayar, kami akan serahkan permasalahan ini ke Dinas Pasar,” papar Yanri yang juga membantu kegiatan tersebut. Ia berharap, ke depannya hal tersebut tidak terjadi lagi. Sebisa mungkin ia akan berupaya untuk melakukan pengangkutan sampah hingga Pasar Cik Puan benar-

ran drainase, hingga makanan bayi. Dari permintaan tersebut Roem Diana Dewi berjanji akan mengusahakan untuk mengajukan seluruh permintaan warga tersebut. Akan tetapi ia meminta kepada warga agar tetap bersabar. Itu dikarenakan, semua yang akan diajukan memerlukan prioritas. “Tadi macam-macam permintaan warga, saya janji akan mencoba untuk memenuhinya, namun tentu saja tidak bisa dipenuhi semuanya dalam waktu dekat kami punya prioritas pembangunan, jadi saya berharap masyarakat

benar bersih dan pedagangpun tidak lagi mengeluhkan ha tersebut. Terkait hal tersebut, pedagang mengaku mendukung kegiatan pengangkutan sampah oleh Dinas Pasar. Menurut mereka hal tersebut jauh lebih baik ketimbang sampah dibiarkan menumpuk dan memenuhi TPS bahkan hingga ke bangunan setengah jadi yang ada di dekat pasar. Pengangkutan sampah dan gotong-royong rutin dinilai menjadi solusi dari keresahan mereka.(mg3)

tetap bersabar,”sebutnya. Namun yang pasti segala bentuk aspirasi yang telah dilontarkan tersebut telah diagendakannya sebagai tujuan kinerjanya ke depan. Sementara itu, Lurah Padang Bulan, Herman Yunus yang menghadiri kegiatan tersebut berkomentar memang dirinya bersama masyarakat sangat mengharapkan bantuan dari dewan. Hal tersebut dikarenakan saat ini memang warganya sangat memerlukan seperti aspirasi yang telah dikemukakan masyarakat.(mg5)

TATA LETAK: EKOFAIZIN


METROPOLIS

Riau Pos KAMIS, 8 OKTOBER 2015

Penarikan 28 Mobil Dinas Masih Tanda Tanya KOTA (RP) - Sebanyak 28 unit mobil dinas yang jadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) msih berada di tangan mantan pejabat. Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru Syukri Harto yang ditugasi menuntaskan temuan itu hingga kini tak menunjukkan sikap jelas. Penarikan tak kunjung dilakukan. Ia terus berlindung di balik action plan. Adanya 28 unit mobil dinas yang jadi temuan BPK ini memang membuat kinerja Pemko Pekanbaru disorot. Selain tak mau mengungkap dengan jelas siapa mantan pejabat yang tak sadar mengembalikan barang milik negara itu, langkah konrit penarikanpun sampai kini belum ada. Dalam temuan BPK itu, Sekko menyebut BPK memberikan tahapan penyelesaian melalui action plan. Nah, hingga hampir akhir tahun 2015, langkah konkrit tak tampak. ”Terus dilaksanakan pen-

SYUKRI HARTO

ertiban karena itu sudah action plan. Ada bulan-bulannya penyelesaian tahapan,’’ kata Syukri kepada Riau Pos, Rabu (7/10). Menyebut langkah yang dilakukan sudah sesuai action plan, Sekko tak mau mengungkap hingga Oktober ini tahapan apa yang sudah dicapai. ’’Kami tidak perlu sebut bulannya pada tahap mana, tapi itu dilaksanakan terus,’’ elaknya. Beban tanggung jawab penarikan aset ini kini memang berada di pundak Sekko Pekanbaru. Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT beberapa waktu lalu sempat mengatakan bahwa ia sudah

memerintahkan Sekko melakukan penarikan dan menyurati mantan pejabat yang masih menguasai mobil dinas tersebut. Ke-28 unit mobil dinas roda empat Pemko Pekanbaru yang jadi temuan BPK itu mayoritas kini dikuasai mantan anggota DPRD Kota Pekanbaru dan beberapa mantan pejabat Pemko Pekanbaru. Secara keseluruhan total nilainya mencapai Rp6 miliar. Salah satu yang termahal adalah Toyota Vellfire keluaran tahun 2011 seharga Rp982.150.000. Apakah para mantan pejabat ini sudah disurati, Syukri hanya memberikan jawaban mengambang.’’Sudah, artinya sesuai tahapan. Saya tidak bicarakan tarik, itu kalimat yang tidak tepat. Artinya kebijakan kita sesuai dengan apa yang disampaikan BPK, akan kita tertibkan. Ini kan ada berbagai macam, kalau kita bisa lebih bagus berundingnya kan lebih baik,’’ tutupnya.(ali)

39

Diskes: Masker Bedah Standar Sambungan dari hal. 33 Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru drg Helda S Munir. Kepada Riau Pos, Rabu (7/10), Helda mengatakan masker bedah yang banyak digunakan masyarakat sekarang sudah sesuai standar untuk dipakai saat kabut asap sekrang ini. Bedanya, Masker ini tidak boleh dipakai berulang kali. ”Pemakaian maseker ini hanya sekali pakai. Masker bedah juga standar,” katanya. Ia menyarankan, saat kabut asap yebal, sebaiknya masker bedah dipakai dua lapis. ”Bedanya masker bedah tidak boleh dipakai berulang dan jika dibandingkan, memang masker bedah tak seampuh N95. Namun sebagai bentuk pencegahan akibat kabut asap, masker bedah juga memadai,” urainya. Ketika ditanyakan sudah

MG1/MIRSHAL RIAU POS

MASKER N95: Warga Kota Pekanbaru berburu masker N95 di salah satu apotek di Jalan Ahmad Yani, Rabu (7/10/2015).

berapa jumlah masker yang dibagikan dan berapa anggarannya, dirinya mengaku lupa sudah

berapa dibagikan. ”Yang jelas kami sudah banyak membagikan masker tersebut dan ada di

Tak Ada Anggaran Pengawasan, Gas Langka Sambungan dari hal. 33 hadap pangkalan yang ber- juga bahwa, pihaknya minta,

HELFIZON ASSYEFEI/RIAU POS

SALAT ISTISQA: Sejumlah komunitas muslim Pekanbaru melaksanakan Salat Istisqa di halaman bengkel MZR Autoservice, Jalan Arifin Achmad, Selasa (6/10/2015).

Komunitas Muslim Tak Lelah Minta Hujan Sambungan dari hal. 33 Arifin Lc berlangsung khidmat. oleh Alquran agar kita selalu Sesekali dari pengeras suara pemandu acara mengingatkan agar peserta Salat Istisqa pagi itu dapat mengambil air wuduk di samping ruko yang telah disediakan panitia. Menjelang pukul 7.30 WIB jamaah makin ramai. Karena jamaah terus mengalir maka jadwal yang semula akan dilakukan pukul 7.30 WIB bergeser hingga akhirnya Salat Isitisqa dimulai pukul 07.45 WIB. Salat Istisqa ini ditaja oleh sejumlah komunitas muslim di Pekanbaru mulai dari majelis taklim Ibadurrahman, Aryad Islamic School, Bintang Cendikia School, RS Syafira, MZR Autoservice, Masjid Gunung Merah dan sejumlah panti asuhan. Salat diimami oleh ustaz Jon

Usai salat dilanjutkan dengan khutbah yang disampaikan oleh ustad Azhar Iswandi Lc . Dalam khutbahnya ustad mengingatkan bahwa dosa mengundang azab. Istighfar (mohon ampun) mengundang rahmat. Maka, lanjutnya, orang beriman harus senantiasa memperbanyak istighfar agar rahmat datang berupa hujan atau hilangnya azab. ”Ketahuilah, dengan memperbanyak istighfar adalah upaya mengundang rahmat Allah agar kita terlepas dari kepungan asap yang berkepanjangan ini,” ujarnya. Ustaz Azhar mengatakan bahwa Alquran sudah mengingatkan akan bencana yang tersebab oleh seorang atau sekelompok orang tetapi menimpa orang banyak. “Ini sudah diingatkan jauh hari

Puskesmas. Selain itu, juga ada beberapa pihak juga membagikan masker gratis,” ucapnya.(mg4)

menggiatkan amar ma’ruf nahi mungkar,” ujarnya. Khatib juga mengatakan bahwa mengapa kita harus terus melaksanakan salat istisqo meski sudah kerap dilaksanakan juga di berbagai tempat? “Allah SWT menguji hamba-hamba Nya yang sungguh-sungguh mengamalkan meminta pertolongan dengan sabar dan salat. Makanya jangan pernah putus harapan dalam meminta kepada NYa. Orang-orang beriman pantang berputus asa,” ujarnya lagi. Sementara itu Ketua Panpel Ed Fauzan kepada wartawan mengatakan bahwa ini salat istisqa ke tiga yang telah mereka lakukan selama ini. ”Kami bertekad untuk tidak lelah berjuang dengan doa agar keadaan segera kembali normal,” ujarnya.(fiz)

melakukan pengawasan sampai ke rumah warga. ”Soal lemahnya pengawasan yang disebutkan anggota dewan itu tidak salah. Iya, itu memang benar. Kita kesulitan melakukan pengawasan,” kata Azwan kepada Riau Pos, Rabu (7/10). Mengapa begitu? Kata Azwan, karena memang tidak tersedia dana untuk pengawasan. ”Selama ini kami menggunakan dana SPPD dalam kota untuk turun. Pengawasan yang kami lakukan sifatnya tupoksional saja, dan ini memang tidak efektif,” ujar Azwan mengakui. “Boleh saja dia (DPRD, red) berstatemen menyebutkan Disperindag lemah, tapi dia itu tidak tahu persoalan sebenarnya,” tegas Azwan. Menurut Azwan, tapi ter-

masalah, yang menjual diatas harga HET, dan menjual tidak di wilayahnya, pihaknya dikatakan sudah memberikan peringatan, dan mengambil tindakan tegas, bahkan mencabut izin pangkalannya. “Mau macam apa lagi, apa harus setiap hari kami tongkrongin pangkalan itu, tidak mungkin juga,” bebernya. Dijelaskannya lagi, kewajiban untuk melakukan pengawasan di pangkalan itu, tertuang dalam kontrak para pangkalan dengan agen. Bahwa agen juga berkewajiban melakukan pengawasan. Kemudian agen juga berkewajiban melakukan rencana distribusi gas ke pangkalan. ‘’Untuk ini tidak pernah ditembuskan ke Disperindag,’’ kata mantan Asisten III Pemko ini. Untuk itu, ditegaskannya

dari pusat itu juga harus ada tim untuk melakukan pengawasan distribusi gas subsidi ini, seperti dari Kementrian ESDM, Pertamina juga. ‘’Gas inikan bukan Disperindag yang punya,’’ ungkapnya. Untuk itu, kata Azwan lagi siapa yang harusnya mengawasi? ‘’Ya pertamina juga punya kewajiban untuk mengawasi, kemudian ada lagi Hiswana Migas. Enak kali pertamina itu, lempar-lempar tanggungjawab ke Disperindag dalam Permennya jelas, tupoksi Disperindag,’’ tegasnya. Soal agen, itu kan izinnya dari Pertamina, dan Pertamina diminta harus mengawasi kemana didistribusikan gas itu dari agen. ‘’Itulah yang harus dilakukan oleh Pertamina. Meski begitu Kami memang tidak akan tinggal diam,

‘’ ungkapnya. Soal tidak adanya anggaran seperti disampaikan Disperindag, anggota DPRD Kota Pekanbaru Komisi II yang membidangi masalah ini, Roem Diani Dewi menyebutkan, soal tidak ada anggaran itu bukan alasan. “Kalau masalah anggaran, saat pembahasan itu Disperindag tidak ada membuat program kerja untuk melakukan pengawasan penyaluran gas, dan kalau membuat tentu akan diperjuangkan angagran itu,’’ kata Dewi. Persoalan kelangkaan itu, disebutkan terjadi terus menerus. ‘’Saya mengimbau jangan hanya mengharapkan anggaran dari Pemko yang saat ini di rasionalisasi, tapi minta dong koordinasi dengan Disperindag Provinsi, dan juga Pertamina dan pusat,’’ sarannya.(gus)

Bayi Pengungsi Bertambah Sambungan dari hal. 33 tung mulai efektif berlaku Senin anganan, kondisi mereka di positu kondisi bayi juga senantiasa dicek,’’ lanjutnya. Meski saat ini baru ada lima bayi dan satu balita, kapasitas posko evakuasi ini sendiri sebenarnya bisa menampung ratusan bayi. Karena itu, masyarakat yang ingin mengungsi kesana dinilai tak perlu khawatir. ”Ada tiga tempat disiapkan. Bisa ratusan bayi,’’ tutupnya. Posko evakuasi yang awalnya hanya diperuntukkan bagi bayi usia 0 sampai 6 bulan, akhirnya dibuka juga untuk bisa menampung balita. Kebijakan ini terhi-

(5/10). Di posko sendiri bayi yang datang untuk mengungsi akan ditangani oleh dokter dan perawat yang berjaga sepanjang waktu. Mereka begitu tiba akan menjalani pemeriksaan dan perawatan jika terindikasi menderita dampak kabut asap. Selain yang kini masih berada di posko, ada pula lima bayi lainnya yang sempat datang. Namun mereka memilih pulang dengan berbagai alasan. Mayoritas bayi yang datang mengalami gejala ringan akibat dampak kabut asap seperti batuk dan flu. Setelah diberi pen-

ko membaik. Pemko Pekanbaru di posko tersebut menyiapkan makanan, susu dan obat-obatan serta kebutuhan pampers bayi. Termasuk juga disiapkan kebutuhan makanan para ibu bayi dan satuan tugas pengamanan di luar ruang evakuasi. Posko evakuasi semula adalah ruang aula di lantai tiga Kantor Wali Kota Pekanbaru. Karena kabut asap, ruang rapat utama ini pun disulap menjadi posko evakuasi bagi bayi berusia enam bulan ke bawah dari keluarga miskin.(yls)

Sebabkan Kabel Listrik Putus, Kontraktor Dimintai Sambungan dari hal. 33 kan Sementara itu, Lurah Limbungan Khairunas SSos yang datang untuk memediasi permasalahan tersebut bersama dengan Babinkamtibmas dan Babinsa Kelurahan Limbungan, menceritakan kejadian tersebut terjadi ketika truk milik kontraktor pembangun jalan tersangkut di kabel listrik tersebut dan menyebabkan kabel listrik putus. Setelah didatangi, pihaknya meminta bantuan kepada PLN Rayon Rumbai untuk memberikan bantuan. Namun, sambung Khairunas, biaya penyambungan yang diminta oleh pihak PLN Rayon Rumbai sungguh tidak masuk akal. Padahal hal tersebut memang merupakan tugas pihak PLN dalam melayani masyarakat. ”Itu kan memang sudah tugas PLN. Tetapi kalau mau minta biaya operasional, yang sewajarnyalah, jangan sesuka hatinya saja mematok harga sebesar Rp7,5 juta. Padahal jalan yang dibuat itu REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

untuk kepentingan masyarakat juga,” ujarnya. Menurut Khairunas, saat dilakukan negosiasi dengan pihak PLN di lokasi kejadian, akhirnya ia bersama pihak kontraktor menawar harga dari Rp7,5 juta tersebut menjadi Rp2 juta saja. Tetapi pihak PLN yang datang tidak mau dan langsung pergi meninggalkan lokasi. ”Jadi akhirnya tadi kami minta bantuan kawan dari PLN yang di Jalan Sutomo. Nggak minta apa-apa dia, gratis malahan,” ucapnya. Dari kejadian ini, Khairunas berharap agar PLN dapat konsekuen dalam melayani masyarakat sehingga masyarakat merasa terlayani dengan baik. Sementara itu, pihak PLN Rayon Rumbai saat dikonfirmasi merujuk Riau Pos untuk langsung menanyakan kasus tersebut kepada bagian gangguan PLN Rayon Rumbai. Salah seorang staf bernama Heri mengaku memang waktu kejadian ia berada di lokasi bersama seorang

temannya. Namun ia menampik dugaan bahwasannya ia bersama temannya meminta uang sebesar Rp7,5 juta untuk menyambung kabel yang putus tersebut. ”Memang saya ada waktu di TKP, tapi saya tidak ada minta uang sepeserpun,” ucapnya kepada Riau Pos, Rabu (7/10). Ia berdalih, yang meminta uang tersebut ialah biro instalasi listrik ilegal yang sudah terlebih dahulu datang ke lokasi kejadian. Menurut cerita Heri, saat di lokasi kejadian memang ia sempat menolak untuk menyambung kembali kabel yang putus tersebut. Hal itu dikarenakan kabel tersebut putus disebabkan oleh truk kontraktor yang bekerja memperbaiki jalan. ”Itu kan kesalahan kontraktornya. Jadi kemarin itu yang menyelesaikan perbaikan kabel yang putus ialah biro instalasi listrik dari si kontraktor. Akan tetapi kami tetap mengawasi mereka bekerja,” sebut Heri.(mg5) TATA LETAK: YAYA


KAMIS, 8 OKTOBER 2015

HALAMAN 40

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

RAPBDP 2015 Disepakati Rp1,92 T Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

RAPBD Perubahan Dumai 2015 disepakati. Besaran anggaran ini ditetapkan sebesar Rp1,92 triliun. Anggaran ini akan segera disampaikan kepada Pemprov Riau untuk proses verifikasi. Penetapan RAPBDP ini dilaksanakan dalam sidang paripurna Selasa (6/10). Beda dengan sidang biasanya, sidang kali berlangsung malam hari. Paripurna ini

dibuka Ketua DPRD Dumai Gusri Effendi sekitar pukul 20.30 WIB. Meski berlangsung malam hari, namun ruang sidang DPRD Dumai itu malah penuh. Tidak hanya Penjabat Wako Dumai dan Sekko, sebagian besar kepala SKPD bersama staf juga turut mengikuti persidangan. Anggota dewan pun hadir lengkap. “Paripurna malam ini terasa istimewa. Banyak yang hadir. Terima kasih atas kehadirannya,”ujar Ketua DPRD

Dumai Gusri Effendi. Gusri didampingi Wakil Ketua Idrus dan Zainal Abidin. Menurut Gusri, pembahasan bersama yang dilakukan Tim TAPD dan Banggar DPRD telah terlaksana sesuai tahapan dan sesuai mekanisme yang dimulai dengan menyerap informasi dan muatan yang akan dimasukkan dalam nota persetujuan. Ia memberikan apresiasi kepada TAPD dan Banggar yang bekerja siang malam

untuk bisa merampungkan pembahasan RAPBDP 2015. Juru bicara Tim Banggar DPRD Kota Dumai H Johannes MP Tetelepta menjelaskan bahwa pembahasan dilakukan dalam waktu yang singkat, namun prosesnya tetap mengacu ketentuan dan kewajiban dan aturan perundang undangan. “Seluruh hasil pembahasan yang disepakati mengacu pada target kinerja program pemerintah yang telah diusulkan. Kami ha-

rapkan nantinya dapat,”tuturnya. Banggar DPRD memberikan catatan khusus kepada Pemerintah Kota Dumai agar pelaksanaannya sesuai keperluan, terarah dan transparan. “Kami ingatkan Pj Wali Kota Dumai agar memberikan arahan dan ketegasan terhadap SKPD agar dapat melaksanakan program masing-masing dalam rentang waktu yang sangat pendek,”ujarnya.(nto)

Telkomsel Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis

DUMAI (RP)- Kabut asap kembali menyelimuti Riau, Sumatera Selatan, dan Jambi tentu berdampak pada kesehatan masyarakat, khususnya infeksi saluran pernapasan atas (ISPA). Atas dasar itu, Telkomsel yang merupakan bagian dari Telkom Group kembali menggelar periksa kesehatan gratis sebagai bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR). Kegiatan yang sama pernah dilakukan Telkom Group saat terjadi kabut asap yang melanda Riau pada Maret dan Oktober 2014 lalu. Pemeriksaan kesehatan gratis dilakukan di empat kota yaitu Dumai, Pekanbaru, Palembang dan Jambi, di mana masing-masing kota disebar sebanyak 4 titik. Untuk Palembang kegiatan ini dilakukan di kantor

BERBINCANG: Manager Branch Dumai Gamada berbincang dengan masyarakat yang melakukan pengobatan massal gratis di Dumai, Rabu (7/10/ 2015). TELKOMSEL FOR RIAU POS

layanan GraPARI Telkomsel Palembang, BTN Indralaya, Talang Kelapa dan Air Karang. Untuk Jambi dilakukan di kantor layanan GraPARI Bungo, Gerai Halo Rimbo Bujang, dan dua titik

lainnya di sekitar kantor mitra Autorized Distributor Telkomsel. Sedangkan untuk Dumai dilakukan di Sebanga Duri, Dockyard, Bukit Kapur, dan Bagansiapi-api. Pekanbaru dilakukan di

Polres Giatkan Razia DUMAI (RP)- Jajaran Polres Dumai mengintensifkan razia. Tidak hanya dengan sasaran pengguna lalu lintas, tetapi juga terhadap kawasan tertentu yang dinilai rawan kejahatan. “Menindaklanjuti maraknya kejadian kecelakan dalam berlalu lintas hingga menyebabkan korban meninggal dunia serta aksi penjambretan yang marak terjadi, kami aktifkan razia cipta kondisi,” ujar Kapolres Dumai yang dihubungi melalui Kasat Lantas AKP Dheni Saputra, kemarin. Dengan sering dilakukan razia guna membatasi ruang gerak pelaku kejahatan. Situasi demikian diharapkan menghilangkan rencana jahat yang akan dilaksanakan. Selain pelanggaran lalu lintas dan pemeriksaan surat-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Rokan, Seberida, Panam dan Damai Palas. Manager Branch Dumai Gamada mengatakan, Telkomsel turut prihatin atas dampak kabut asap yang dirasakan oleh warga pada

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

440303

beberapa provinsi di Sumatera. ‘’Untuk itu, kami merasa perlu untuk kembali mengambil langkah proaktif dengan menggelar periksa kesehatan gratis yang dapat digunakan untuk memeriksa kesehatan dan pengobatan gratis, terutama bagi warga yang mengalami dampak kesehatan akibat kabut asap,’’ujar Gamada. Periksa kesehatan yang dilakukan di Posko Kesehatan Telkom Group ini ditangani oleh team medis yang akan melakukan pemeriksaan kesehatan termasuk memberikan pengobatan kepada warga yang mengalami keluhan kesehatan terutama akibat dampak kabut asap. Telkomsel juga tidak menutup kemungkinan akan terus melanjutkan bantuan sejenis jika dirasakan masih perlu.(hen)

Dandim Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Lapas DUMAI (RP)- Narapidana di Rutan Dumai mendapatkan pemahaman soal wawasan kebangsaan. Mereka juga diingatkan untuk turut aktif dalam Pilkada 9 Desember mendatang. Mereka diberi pengetahuan soal Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Materi soal wawasan kebangsaan ini disampaikan langsung oleh Dandim 0320 Dumai, Letkol Kav Afkar Mulya. Dandim turun ke Rutan Dumai, Rabu (7/10). “Penyampaian materi ini sebagai wujud motivasi dan pedoman bagi para narapidana untuk membangkitkan rasa cinta tanah air. Terutama bagi warga binaan di Rutan Dumai. Warga binaan tetap bisa mewujudkan rasa cinta tanah air walau berada dalam rutan,”ujar Dandim. Ia mengharapan agar warga binaan mampu menjaga situasi dalam rutan agar tetap aman seraya menghindari terjadinya hal-hal yang merusak persatuan dan hubungan persaudaraan. Rutan merupakan salah satu minatur dari potret kehidupan warga dalam lingkungan yang

lebih luas. “Untuk itu warga binaan harus menjaga persatuan dan persaudaraan dengan sesama penghuni rutan. Ini merupakan salah satu perwujudan dari sikap Bhineka Tunggal Ika yang saling menghargai satu sama lain meski berada dalam perbedaan,”sebutnya. Pada kesempatan ini, Dandim juga minta kepada penghuni rutan untuk melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai warga negara. Dalam pemilihan kepada daerah 9 Desember mendatang, sebutnya, semua warga binaan harus menyalurkan hak suaranya. “Dengan ikut berpartisipasi dalam pilkada berarti kita turut mendukung kemajuan dan perkembangan kota ini. Sebab pilkada untuk memilih pemimpinan yang akan melaksanakan pembangunan demi kemajuan kota ini ke depannya,”tuturnya. Kepala Rutan Klas II B Dumai, Muhammad Lukman menyambut baik kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan ini jadi bentuk penyegaran rutin.(afr)

surat pengendara dan kendaraan, menurut Dheni, sasaran dari razia ini juga adalah pengedar narkoba, senjata api dan senjata tajam. Itu sebabnya terhadap barang bawaan warga yang dicurigai akan dilakukan pemeriksaan. Kegiatan yang melibatkan seluruh personel Sat Lantas Polres Dumai ini juga dibantu personel Pomal dan Pomad. “Seluruh personel yang kami libatkan dibackup oleh personel Polisi Militer Angkatan Darat dan Polisi Militer Angkatan Laut,”jelas Dheni. Disebutkannya, razia ini dan akan dilakukan setiap harinya pada lokasi dan tempat yang berbeda. “Kami harapkan dapat menciptakan suasana dan kondisi Kota Dumai yang kondusif,”ujarnya.(afr)

TATA LETAK: EFAN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.