Riau Pos

Page 1

SENIN

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

19 OKTOBER 2015 | 5 MUHARAM 1437 | 40 HALAMAN

Bea setelah Gerilya ke Orangtua MEREKA cantik-cantik dan berjilbab. Mereka siap berangkat kuliah ke 9 universitas di berbagai provinsi di Cina. Mereka mendapat beasiswa untuk S-1 selama 4 tahun di sana. Ada yang masuk fakultas kedokteran, ada juga yang fakultas ekonomi/bisnis. Tahun ini 130 calon mahasiswa seperti

Suku Rimba pun Tersesat PEKANBARU (RP)- Tiga motor tanpa plat nomor dan kaca spion melintas di bawah fly over Jalan Sudirman, Pekanbaru, Ahad (18/ 10). Selain tidak memiliki kelengkapan motor yang menjadi standar untuk dikendarai, pengendara sama sekali juga tidak menggunakan helm. Ditambah dengan isian yang hingga tujuh orang. Baca Suku Halaman 11

itu yang mendapat beasiswa melalui ITC (Indonesia-Tiongkok Cultural) Center Surabaya. Itulah lembaga kebudayaan yang saya dan Lily Soshica dirikan 10 tahun yang lalu. Mula-mula hanya melayani masyarakat yang ingin belajar bahasa Mandarin. Lama-lama dipercaya oleh berbagai universitas untuk mengurus bea-

(39)

Asap Kembali Parah

siswa. Sudah tiga tahun ini kepercayaan seperti itu diberikan kepada ITC. Mula-mula hanya 63 orang. Tahun berikutnya 67 orang. Tahun ini 130 orang. Saya ikut melepaskan keberangkatan mereka dari Surabaya, Rabu lalu. Yang berangkat itu sebagian lulusan

SMA Nahdlatul Ulama (NU) Gresik. Sebagian lagi lulusan SMA Pondok Pesantren Nurul Jadid Probolinggo yang terkenal itu. Yang putra ada yang lulusan SMA Muhammadiyah atau SMA negeri. Beberapa lagi lulusan SMA Kristen/Katolik. Umumnya Baca Bea Halaman 11

Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

ASAP pekat kembali menerpa wilayah Riau. Kualitas udara pun kembali ke level berbahaya. Terutama di Pekanbaru dan Siak, pada Ahad (18/10). Meski begitu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau belum meliburkan sekolah di seluruh tingkatan, hari ini (19/10). Hanya saja, jika kondisinya tambah parah, di mana Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) merata di garis hitam, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Riau kembali pada strategi semula. Baca Asap Halaman 11

NYON (RP) - Swedia selalu tampil di Euro secara beruntun sejak edisi tahun 2000 di BelgiaBelanda lalu. Rekor itu bisa saja putus andai saja gagal melewati fase Baca Misi Halaman 2

Kurs Rupiah

18 Okt 2015

13.476,00

15.293,91

9.736,29

3.222,92 SUMBER: YAHOO!FINANCE

SUBUH 04.39

ZUHUR 12.00

ASAR 15.15

MAGRIB 18.03

ISYA 19.12

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Kepuasan Publik Terus Turun Satu Tahun Jokowi-JK

DEFIZAL/RIAU POS

JAKARTA (RP) - Kinerja satu tahun pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla belum membuat publik puas. Pasalnya dari hasil survei yang dilakukan oleh Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik (Kedai Kopi), tingkat kepuasan masyarakat terus menurun. Dari 384 responden, 54,7 persen menyatakan tidak puas, sedangkan 44,3 persen yang puas dengan kinerja pemerintah.

ASAP TEBAL: Suasana di Jembatan Siak I dan Siak III saat kabut asap tebal kembali menyelimuti wilayah Pekanbaru, Ahad (18/10/2015). Kondisi ini membuat kapal yang mengarungi Sungai Siak tak terlihat jelas.

Baca Kepuasan Halaman 9

Husnu Abadi, Seniman/Budayawan Pilihan Sagang 2015 Rencana Superblok Belum Tuntas

Ade udang di balek batulah tu...

Riau Juara Lomba Cipta Menu

Kalau soal makan jangan cite lagi Ncek!

Kepuasan Publik Terus Turun

Macam mane nak naek kalau pencitraan aje Wak!

Berharap Estafet Obor Kebudayaan Terus Berjalan Bagi Husnu Abadi menjadi Seniman/ Budayawan Pilihan Sagang 2015 adalah sebuah penghargaan dan juga amanah. Amanah untuk tetap mengemban, merawat, memajukan sastra budaya di Riau. Dengan penghargaan yang diraih itu, dia harus tetap membuktikan jadi obor kebudayaandi Riau. Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru soleh-saputra@riaupos.co.id

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

BAK ibarat pepatah, di mana pantun didendangkan di situlah tanah air kebudayaan kita. Oleh karena itu, sesorang yang menerima anugerah atau amanah fungsinya ke belakang dan juga ke depan. Jangan sampai berlalai-lalai bagi mereka yang telah memperoleh itu. Perhatiannya harus meningkat dibanding sebelumnya terhadap kebudayaan. Baca Berharap Halaman 2

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.