Riau Pos

SELASA

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

27 OKTOBER 2015 | 13 MUHARAM 1437 | 40 HALAMAN

JPG

DAHLAN ISKAN dan JOAQUIN MONSERATTE

Reuni Indonesia MEKSIKO CITY (RP) - ’’Reuni Indonesia’’ di Mexico. Itulah bunyi tweet yang di-up load Joaquin Monseratte di Twitter pada Ahad lalu. Lalu, dia menyertakan foto dirinya yang berangkulan akrab dengan Dahlan Iskan di sebuah restoran di Mexico City.

Baca Reuni Halaman 2

Kurs Rupiah 26 Okt 2015 13.711,00

15.131,46

9.812,50

3.216,28

SUBUH 04.38

ZUHUR 11.59

ASAR 15.16

MAGRIB 18.02

ISYA 19.11

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

DEFIZAL/RIAU POS

BERDOA: Seorang jamaah dengan menggunakan masker khusyuk berdoa minta hujan dalam pelaksanaan Salat Istisqa di halaman Masjid Agung AnNur, Pekanbaru, Senin (26/10/2015). Ribuan umat Islam mengikuti pelaksanaan Salat Istisqa terkait bencana kabut asap.

Kami Sudah Tak Tahan Lagi Laporan TIM RIAU POS Pekanbaru, redaksi@riaupos.co.id

PEMERINTAH seperti kehilangan akal untuk mengatasi bencana asap tahun ini. Segalanya cara telah dilakukan un-

tuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Mulai dari melakukan pemadaman dari segala penjuru. Termasuk melibatkan bantuan dari negara sahabat.

Namun asap bukannya hilang, tapi justru makin parah.

Yang semula hanya di Sumatera dan Kalimantan, kini sudah lebih dari tiga perempat wilayah Indonesia yang terpapar kabut asap.

Salah satu faktor yang menyebabkan kabut asap tak pernah hilang, Baca Kami Halaman 11

Bendera Setengah Tiang di Makorem LEWIS HAMILTON

MIKE STONES/REUTERS

Hamilton Kunci Gelar Juara Dunia AUSTIN (RP) – Lewis Hamilton mengunci gelar juara dunia lebih cepat setelah merebut kemenangan di Grand Prix, Amerika Serikat, Senin (26/10) dini hari WIB. Ia menjadi pembalap Inggris pertama yang berhasil menyamai rekor pembalap legendaris rekor Ayrton Senna.

Baca Hamilton Halaman 2

Semoga Allah menjawab doa kita semua.

ARSYADJULIANDI RACHMAN Plt Gubernur Riau

M Yafiz Plt Sekdaprov Riau

Danrem Minta Penabrak Prajurit Kostrad Serahkan Diri PEKANBARU(RP) - Suasana Markas Komando Resor Militer (Makorem) 031/Wirabima di Jalan Sisingamangaraja Pekanbaru, Senin (26/10), lain dari harihari biasanya. Puluhan prajurit TNI sejak pagi sudah berkumpul.

Bendera setengah tiang pun dipasang di lapangan upacara. Dan beberapa saat kemudian, upacara militer dilakukan prajurit T N I

DEFIZAL/RIAU POS

LEPAS JENAZAH: Jenazah Ka Provost Yon Kes 1 Kostrad Kopda Dadi Santoso dilepas secara militer di Makorem 031/WB, Senin (26/10/2015). Kopda Dadi meninggal akibat ditabrak mobil orang tak dikenal di Purna MTQ Jalan Sudirman, Pekanbaru dini hari Baca Bendera Halaman 11 kemarin.

PEKANBARU (RP) kan Keputusan Pre– Suasana di Kantor siden (Keppres) RI Gubernur Riau men155/2015 yang didadak heboh, Senin teken 21 September (26/10) pagi. Isu mu2015 oleh Presiden tasi pejabat teras RI Joko Widodo. Dimencuat sejak pukul lanjutkan dengan 07.00 WIB. Pasalnya keluarnya Surat ada instruksi Kepala Keputusan MendaBadan Kepegawaian gri nomor 807.1 terPendidikan dan Peltanggal 22 Oktober atihan Daerah (BK2015 tentang perP2D) Asrizal kepada M YAFIZ setujuan penetapan seluruh Sekretaris Plt Sekdaprov Riau.

SKPD untuk menZaini tak hadir sagambil surat menghadiri pelan- at sertijab kemarin. Sehingga tikan pada pukul 08.30 WIB. Andi Rachman (sapaan Plt GuSurat yang ditujukan untuk bri) hanya menyerahkan SK Kepala SKPD tersebut, tentang pengangkatan sebagai Plt Sekmenghadiri serah terima jaba- da kepada M Yafiz yang merutan (sertijab) Sekretaris Daerah pakan Kepala Bappeda Riau.

(Sekda) Provinsi Riau. Dari H “Yang jelas mulai sekarang Zaini Ismail kepada M Yafiz bangun kekompakan. Yafiz yang ditunjuk menjadi Plt tolong pimpin tongkat komanSekdaprov Riau. Zaini resmi do, dan asisten semua tolong diberhentikan dari jabatannya Baca M Yafiz Halaman 2 Senin (26/10) pagi. Ini berdasar-

Penerima Anugerah Sagang Kencana 2015, drh H Chaidir MM

Memacu Kehidupan Berbudaya Sesuai Harapan November, HET GAs 3 Kg Rp18 Ribu Tak sudah-sudah nak membuat susah rakyat...

Bina Marga Diminta Kembalikan Uang Rakyat Siap-siaplah dipanggil aparat hukum!

Kami Sudah Tak Tahan Lagi

Tuhan ajelah yang tau penderitaan ni...

Disadari atau tidak, faktor kebudayaan menjadi sangat penting dalam perkembangan di setiap negeri. Ada jurang antara kebudayaan yang diharapkan tumbuh dengan kebudayaan yang sedang terbentuk saat ini.

Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Pekanbaru syahrul-mukhlis@riaupos.co.id

YAYASAN Sagang dengan Anugerah Sagang memacu masyarakat, budayawan, insan kesusasteraan untuk menjaga budaya yang diinginkan dan diharapkan tumbuh. Hal itu diungkapkan budayawan Riau drh Chaidir MM kepada Riau Pos, Ahad (18/10) lalu. Menurut Chaidir yang tahun ini meraih Sagang Kencana untuk kategori

budayawan, menilai pembangunan kebudayaan menjadi sangat bermakna dalam membentuk pola pikir.

Menurutnya, bila bicara tentang kebudayaan, tidak bisa lepas dari Jepang, Korea, dan Thailand. Karena di negara tersebut, mampu menempatkan Baca Memacu Halaman 2

drh H CHAIDIR MM DOK RP

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2

Dasep Lawan Kejagung di Praperadilan JAKARTA (RP) - Kualitas penyidikan kasus korupsi yang ditangani kejaksaan tengah diuji. Dasep Ahmadi, salah satu pionir pembuatan mobil listrik, kini mempermasalahkan penetapan tersangka dan penahanannya dalam gugatan praperadilan. Dasep menganggap dirinya tak layak dipidanakan.

Sidang perdana praperadilan Dasep digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (26/10) dengan agenda pembacaan gugatan. Dasep sendiri tidak hadir dan diwakilkan pada dua pengacaranya, Andriko Saputra serta Vidi Syarief. Vidi mengatakan penyidikan kejaksaan terhadap kliennya tidak sesuai dengan KUHAP. ‘’Pemohon dalam perkara ini hanya seorang peneliti, sehingga tidak seharusnya

DASEP AHMADI

dipidanakan,’’ ujar Vidi.

Menurut adik pengacara senior Elza Syarief ini, apa yang dilakukan Dasep hanya memenuhi permintaan tiga perusahaan BUMN. Tiga perusahaan tersebut meminta Dasep menyiapkan inovasi mobil listrik untuk dipamerkan di ajang APEC. Menurut Vidi, penelitian yang dilakukan Dasep bisa

dianggap korupsi jika ditemukan bukti kerugian negara. Selama ini penyidik Kejagung hanya gebyah uyah dalam menghitung kerugian negara. Nilai proyek sebesar Rp32 miliar dianggap semuanya sebagai kerugian negara (total lost). Padahal dari nilai kontrak itu, Dasep telah menyelesaikan semua mobil (16 unit) pesanan tiga perusahaan BUMN. Program inovasi mobil listrik ini dianggap bermasalah ketika ada beberapa mobil tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Menurut Dasep saat diserahkan ke tiga perusahaan BUMN, mobil-mobil karyanya tidak ada masalah.

Masalah antara Dasep dan tiga perusahaan BUMN sebenarnya lebih ke perdata. Misalnya saja terjadinya keterlambatan pembayaran dari

perusahaan BUMN yang sempat membuat Dasep telat membuat mobil pesanan.

Sidang yang dipimpin hakim tunggal Nani Indrawati itu akan dilanjutkan, hari ini (27/10). Agendanya pembacaan tanggapan dari pemohon (Dasep) dan termohon (Kejagung). Vidi berharap hakim mengabulkan seluruh gugatan kliennya.

Sementara itu, Kejaksaan Agung berharap sebaliknya.

Jaksa Rhein Singal yang mewakili Kejagung menyatakan hakim seharusnya menolak permohonan Dasep. Sebab, perkara pembuatan mobil listrik itu telah dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor. Rhein berkilah semua bukti juga sudah dilimpahkan ke pengadilan. ‘’Termasuk terkait perhitungan kerugian negara,’’ ujarnya.(gun/jpg)

M Yafiz Plt Sekdaprov Riau Sambungan dari hal.1 back up Plt Sekda,” pesan Plt Gubri dalam sambutannya sebelumnya menyerahkan Keppres dan SK Mendagri.

Dalam kesempatan itu Plt Gubri didampingi Asisten II Setdaprov Riau Masperi dan Kepala BKP2D Asrizal. Menurut Andi hal seperti ini bukanlah masalah yang luar biasa bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Karena adanya aturan di mana birokrat dibatasi dan ini tentunya berdasarkan pertimbangan-pertimbangan.

“Yafiz disetujui menjadi Plt Sekda, dan tugas pokok dan fungsi (tupoksi, red) Sekda tentu ke beliau. Jadi mulai sekarang saya minta kepada seluruhnya harus solid. Kalau tidak, tentu akan berpengaruh dengan keinginan masyarakat dalam pembangunan,” tegasnya.

Plt Gubri mengingatkan semua harus solid. Supaya dapat melaksanakan dengan sebaikbaiknya, terlebih karena rangkap jabatan tentu harus optimal. Dia juga mempersilakan SKPD untuk melaksanakan koordinasi kepada yang tepat ke depannya.

Ditambah dengan waktu dua bulan lagi pada tahun anggaran 2015 ini, dia mengajak seluruhnya agar bekerja ekstra keras.

“Ayo kita kerja, harus bisa satu dan silakan sampaikan apa yang sudah sesuai tupoksi,” ungkapnya.

Sementara M Yafiz mengaku siap mengemban dan menjalani tugas yang diberikan sebagai Plt Sekdaprov Riau.

“Kami akan jalani tugas ini.

Terutama untuk 9 biro dan tiga asisten di lingkungan Setdaprov Riau,” katanya di sela kesibukan malam tadi.

Mengenai kewenangan, M Yafiz mengatakan dirinya memiliki kewenangan administrasi dalam penyelenggaraan pemerintah. “Beberapa keterbatasan, seperti apakah Ketua TAPD melekat di jabatan Sekda atau ber-

beda ketika Plt masih akan dilihat regulasinya. Namun keseluruhan kewenangan administrasi bisa dilakukan,” terangnya.

Di sisi lain Zaini yang ditemui di kediaman dinasnya di Jalan Gajah Mada Pekanbaru dua jam setelah sertijab masih mengenakan pakaian dinas. Dia juga masih memakai kartu nama yang terpampang di dada kiri dengan status Sekdaprov Riau. Karena memang, dia mengetahui ada undangan sertijab baru pada pukul 07.30 WIB atau satu jam sebelum acara. “Sementara dalam jadwal saya haru membuka Pospeda di MTQ. Jadi tak sempat hadir,” katanya kepada Riau Pos. Dengan wajah sedikit kecewa, Zaini bercerita bahwa dirinya menerima keputusan tersebut.

Dia pun sangat menghargai Keppres. Hanya saja yang perlu diingat, menurutnya harus tahu mekanisme tata cara pemberhentian pejabat eselon I. Di mana seharusnya membentuk pansel dulu karena sudah seleksi terbuka. “Itu yang kami ingin luruskan.

Supaya kabupaten/kota tidak mencontoh yang salah. Kami tetap harus mengikuti. Kami belum pikirkan masalah PTUN,” ungkap Zaini.

Di tengah berbincang dengan wartawan, tiba-tiba hadir Kepala BKP2D Riau Asrizal. Dia membawa berkas, yang tak lain adalah Keppres dan SK Mendagri tersebut. Karena tidak hadir saat sertijab, makanya Asrizal mengantarkan langsung ke kediaman Zaini.

Lebih lanjut dikatakan Zaini, kalau memang dirinya sekarang memasuki masa pensiun, ditunjuk Plt Sekda itu sah-sah saja.

Namun dirinya masih menjabat definitif dan tiba-tiba diberhentikan. Karenanya wajar kekecewaan tampak di raut muka Zaini saat berbincang kemarin. Lagi-lagi dia berharap agar seluruh pihak seharusnya dapat mengambil kebijakan sesuai aturan, dan ada mekanisme yang diatur dan bisa diikuti.

“Tidak sesuai mekanisme.

Saya masih ada masa tugas. Tak ada diberi tahu Plt Gubri. Sebagai PNS, kami pegawai tetap loyal kepada beliau. Dan harus bersikap begitu kalau memilih menjadi PNS. Loyalitas tetap,” sambungnya.

Zaini menjabat Sekdaprov Riau selama 2 tahun 4 bulan.

Walaupun ada keberatan darinya mengenai mekanisme pergantian pejabat, namun Zaini menyadari untuk membatalkan SK ini tidak mungkin. “Cukup saya mengalami seperti ini, terhadap yang akan datang jangan lagi terjadi. Ikuti saja aturan dan mekanisme,” pesannya.

Dengan sertijab tersebut, Zaini sekarang menjabat sebagai fungsional umum di Bappeda Riau.

Dia akan memanfaatkan waktu untuk menikmati hidup bersama keluarga. Ditambah, pandangannya dalam membangun Riau bisa dalam pekerjaan lain dan kegiatan positif lain. Ia juga berjanji akan tetap berkontribusi bagi Riau.

Sementara Kepala BKP2D Riau Asrizal, mengatakan dasar yang ditempuh Pemprov Riau sudah melalui mekanisme dan aturan. Dan itu pun setelah disetujui pemerintah pusat, dengan mengacu kepada dua UU. “Semua aturan kami ikuti dalam administrasi. Kalau tidak, mana berani sertijab begitu saja,” katanya saat ditemui di kantornya Jalan Ronggowarsito yang merupakan kantor sementara karena kantor di Jalan Cuk Nyak Dien sedang direnovasi.

Dalam UU tentang pemerintah daerah, ditegaskan Asrizal pihaknya tetap mengacu UU 5/ 2014 tentang ASN, dan Permenpan nomor 13/2014. Di mana di salah satu pasal, yakni pasal 16 disebutkan Pejabat Pembina

Kepegawaian (PPK) dilarang mengganti pejabat tinggi selama dua tahun sejak pelantikan, kecuali pejabat tinggi tersebut melanggar peraturan perundangundangan, dan tidak lagi memenuhi syarat jabatan yang ditentukan.

“Penggantian pejabat tinggi madya sebelum dua tahun dapat dilakukan setelah mendapat persetujuan Presiden. Ini sudah lebih dua tahun dan disetujui Presiden. Silahkan ditelaah sendiri,” sambungnya. Selain itu masih dalam UU tersebut, di mana dalam menjalankan pemerintahan itu diperlukan harmonisasi antara pimpinan dan bawahan. Sehingga apa yang terjadi sekarang bisa diterjemahkan sedang terjadi disharmonisasi antara pimpinan dan bawahan.

Kemudian dilanjutkan dengan mengusulkan kepada Presiden melalui Kemendagri untuk penggantian Sekdaprov Riau. Mekanisme tersebut semua telah dipenuhi. Di mana Gubernur menyurati Menteri, untuk diteruskan ke Presiden, dan Presiden yang memutuskan.

“Plt Sekda dalam pasal 214 UU 23/2014 tentang Pemda, dinyatakan apabila berhalangan dan tidak bisa bertugas, maka Gubernur bisa mengisi setelah mendapat persetujuan Mendagri. Jadi semua prosedur sudah kami ikuti sesuai peraturan perundang-undangan,” terangnya.

Sehingga jika ada proses cukup panjang sejak Keppres lahir dan baru diserahkan kemarin, menurut Asrizal memang ada proses birokrasi. Mengenai M Yafiz yang ditunjuk sebagai Plt Sekda, menurut Asrizal sesuai peraturan perundang-undangan diperbolehkan cukup satu orang untuk diusulkan Gubernur kepada Mendagri.(egp)

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Hamilton Kunci Gelar Juara Dunia Sambungan dari hal.1 Untuk jadi juara dunia, Hamilton harus merebut sembilan poin lebih banyak dari Sebastian Vettel dan dua poin dari Rosberg.

Namun hingga sembilan lap menjelang garis finis, ia masih berada di belakang Rosberg. Itu artinya ia masih harus menunggu hingga balapan di Meksiko untuk memastikan gelar juara dunia musim ini.

Tapi di lap berikutnya, Rosberg melakukan kesalahan di tikungan 16 yang membuat posisinya bisa diambil alih Hamilton hingga tak terkejar lagi sampai finis.

Dengan komposisi Hamilton juara, Rosberg kedua, dan Vettel ke-

tiga di GP AS, maka Hamilton sudah dapat dipastikan tak terkejar lagi di posisi puncak klasemen pembalap dan berhak atas gelar ketiga sepanjang kariernya menyusul gelar pada tahun 2008 dan 2014 lalu. Ia mengumpulkan 327 poin, unggul 76 poin atas Vettel dengan tiga seri tersisa.

“Ini adalah Momen yang indah. Sulit untuk menjelaskannya dengan kata-kata,” kata Hamilton seperti dilansir situs resmi F1.

“Saya ingat kemenangan pertama saya di Inggris ketika ayah dan saya pulang ke rumah sambil bernyanyi kami adalah juara. Pada saat itu hanya balapan lokal, dan sekarang sungguh

gila jika melihat saya adalah pengoleksi tiga gelar juara dunia. Saya berutang banyak kepada ayah dan keluarga atas dukungannya sepanjang tahun dan terus menyaksikan saya,” imbuh Hamilton.

Pembalap berusia 30 tahun itu juga merasa tersanjung bisa menyamai rekor Aryton Senna yang merupakan pembalap F1 idolanya sejak kecil. Musim ini Hamilton dan timnya, Mercedes, masih terlalu perkasa. Catatan yang ia raih musim ini bahkan lebih hebat dari musim lalu. Ia telah meraih sepuluh kemenangan, 15 kali podium, dan sebelas pole position dalam 16 balapan hingga GP AS.(dim/jpg)

Memacu Kehidupan Berbudaya Sesuai Harapan Sambungan dari hal.1 kebudayaan yang mewarnai setiap napas masyarakatnya. “Tapi bagaimana dengan Riau saat ini?’’ kata Chaidir.

Disebutkan Chaidir, bicara tentang kebudayaan juga menyangkut tentang bagaimana kepemimpinan sebuah negeri.

Ke mana arahnya, bagaimana pembangunannya dan pengembangan sosial masyarakatnya. ‘’Jadi dengan kebudayaan itulah ada acuan yang menjadi kesepakatan dan kesepahaman bersama. Ke mana kita harus tumbuh dan bagaimana kita harus mengembangkan daerah.

Dengan mengabaikan kebudayaan, maka kita terus maju dan berkembang tanpa jelas arah dan tujuannya,’’ kata Chaidir.

Chaidir mengatakan, semua masyarakat sepakat pada ujungnya, semua akan berkembang menjadi negeri Melayu yang bermarwah, aman damai dan tenteram serta sejahtera. ‘’Tujuan menjadi negeri Melayu yang bermarwah, aman damai dan tenteram serta se-

jahtera hanya bisa kita capai jika berpegang teguh pada nilai kebudayaan,’’ kata Chaidir.

Dijelaskan Chadiri, di Riau, semua sepakat menjunjung visi Riau menjadi pusat kebudayaan Melayu, tapi dalam perjalanannya tidak semudah itu. Soalnya akan berhadapan dengan berbagai masalah. Perubahan cepat menyebabkan masyarakat kehilangan pegangan. Tidak jelas mana yang harus diikuti, ragu mana yang benar.

“Tapi tidak boleh juga terjadi jurang yang dalam dan lebar antara budaya yang kita harapkan untuk tumbuh dengan yang terbentuk saat ini,’’ kata Chaidir.

Untuk itu, ujar Chaidir, maka harus ada kajian yang mendalam secara akademis bagaimana cara yang tepat untuk melestarikan budaya yang diinginkan. “Selama ini budaya jadi muatan lokal, kita bangun simbol kemelayuan, gedung kesenian, museum. Apakah itu jawaban yang tepat atau mungkin belum sangat tepat. Saat ini Sagang sangat berperan dalam memberikan apresiasi dalam kerja-kerja kebudayaan,’’ kata

Chaidir.

Untuk mencapai kebudayaan yang diharapkan untuk tumbuh itu, insan kebudayaan dan kesusasteraan perlu digugah semangatnya. Perlu semangat tinggi dan harus ada yang memotivasi. ‘’Yayasan Sagang dan Anugerah Sagangnya, merupakan satusatunya yang memberikan apresiasi untuk insan-insan yang bergerak di bidang kebudayaan dan kesusasteraan. Pak Rida K Liamsi dengan Sagang itu memberikan kontribusi yang sangat besar pengaruhnya untuk tumbuh dan berkembangnya kebudayaan,’’ kata Chaidir.

Chaidir juga mengatakan sebagai penerima Sagang Kencana, dirinya menjadi terpacu. Supaya harus lebih tunak lagi, banyak menulis dan terus memberikan sumbangsih untuk dunia kebudayaan dan kesusateraan.

“Tidak bisa dipungkiri kita punya agenda besar untuk membangun kebudayaan agar tumbuh terarah seperti yang kita harapkan,’’ kata Chaidir mengakhiri.***

Reuni Indonesia Sambungan dari hal.1 Joaquin (baca: Wakin) kini memang menjabat Wakil Duta Besar Amerika Serikat di Meksiko. ’’Dari Surabaya, saya langsung bertugas di sini,’’ ungkapnya kepada Dahlan Iskan. ’’Tidak sempat liburan, bahkan tidak sempat mampir Washington DC,’’ tambahnya.

Orang Surabaya sangat mengenal Joaquin. Selama tiga tahun bertugas sebagai konsul AS di Surabaya, Joaquin memang dikenal suka bergaul dengan semua kalangan. Termasuk kalangan pesantren. Bahkan, saat jadi konsul itu, dia pernah ikut dalam perayaan HUT Kemerdekaan di Manado dan Makassar.

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Begitu mendengar Dahlan sedang berada di Meksiko, Joaquin langsung mengajaknya makan bersama. ’’Kangen ngobrol dengan bahasa Surabaya,’’ katanya.

Joaquin yang lahir di Italia dan besar di Puerto Rico tidak mau ngobrol dalam bahasa Inggris atau Spanyol. Dengan istri pun, dia berbicara dengan bahasa Indonesia. ’’Istri saya yang kelahiran Inggris selalu ingin tinggal di Indonesia,’’ ungkapnya.

Setelah sekian lama meninggalkan Surabaya, apa yang paling dikangeni? Kopi tubruk kesukaannya, rawon, bersepeda? ’’Semua itu. Tetapi, yang paling kangen adalah ngobrol dengan teman-teman Surabaya,’’ ungkapnya.(jpg)

TATA LETAK: MEGA

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

HUKUM___ Said Faisal Ajukan Novum Baru ___

PEKANBARU (RP) - Sidang peninjauan kembali (PK) Said Faisal mantan ajudan mantan Gubernur Riau HM Rusli Zainal kembali digelar di Pengadilan Tipikor di Pengadilan Negeri Pekanbaru, Senin (26/10). Sidang yang dipimpin Hakim Ketua Yuzadi SH mengagendakan penyampaian Novum (bukti baru) oleh pemohon (Said Faisal).

Said Faisal melalui kuasa hukumnya dari kantor pengacara Asep Ruhiyat, Artion menyangkal tuduhan pemberian keterangan palsu yang mengakibatkan Ia menjadi terpidana pada sidang suap PON tahun 2014 lalu. ”Ini bukti yang kami ajukan, di antarannya SK pengangkatan yang bersangkutan menjadi ajudan gubernur.

Ini ada relevansinya dengan perkara yang menjerat klien kami,” ujar Artion usai sidang.

Usai penyampaian nouvum, majelis hakim mempersilahkan kepada Jaksa Termohon (KPK) untuk menanggapinya. Sidang tanggapan tersebut akan digelar pada 11 November 2015 mendatang.

Said Faisal alias Hendra sebelumnya telah divonis tujuh tahun penjara karena terbukti memberikan keterangan palsu saat dirinya bersaksi untuk terdakwa HM Rusli Zainal yang tersangkut kasus suap PON tahun 2012 lalu. Selain menjalani hukuman kurungan, Ia juga dikenakan denda sebesar Rp350 juta.

Said terbukti melanggar pasal 22 Juncto pasal 35 UU 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU 20 tahun 2001 tentang pemberantasan korupsi.

Selain Ia juga terbukti melanggar pasal 12 huruf a Juncto pasal 15 Undang- undang No31/ 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan Undang-undang No20/ 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi Juncto pasal 56 KUHP. Sebab dalam sidang yang digelar tahun 2014 lalu itu, Said Faisal juga terbukti turut serta dalam upaya menerima suap sebesar Rp500 juta.(dik)

NASIONAL

3

Anak Imam Samudera Tewas di Suriah 350 WNI Berada di Wilayah ISIS Laporan JPG, Jakarta

SEORANG Warga Negara Indonesia (WNI) dipastikan tewas di Suriah. Polri mendeteksi bahwa WNI yang tewas di Suriah itu merupakan Umar Jundul Haq. Umar ini merupakan anak dari Imam Samudera, pelaku pengeboman di Bali yang telah dieksekusi mati beberapa tahun lalu.

Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menuturkan, memang kematian WNI sekaligus anak dari Imam Samudera ini telah dikonfirmasi. Polri mendapatkan kepastian itu dari sejumlah pihak di Suriah. "Ke-

mungkinan, dia yang tercatat beraikut berperang di da di wilayah ISIS. wilayah ISIS," tu"Ini yang terdaftar turnya. by name ya," paparSehingga, dinya ditemui di Perpastikan Umar guruan Tinggi Ilmu yang masih beruKepolisian (PTIK). mur kurang dari 20 Jumlah 350 ortahun telah bergaang itu bisa jadi tibung dengan ISIS. BADRODIN dak sesuai dengan Kemungkinan be- HAITI fakta. Pasalnya, sar Umar telah berPolri menduga gabung dengan ISIS selama jumlah WNI yang berada di dua tahun. ”Kami sudah men- Suriah lebih banyak. ”Kan, erima informasi ini sejak dua ada yang masuk secara ilegal. pekan yang lalu,” ujarnya.

Hal itu yang membuatnya suNamun begitu, yang di- lit terdaftar," paparnya. khawatirkan Polri adalah saat Apakah 350 orang itu berini masih ada sekitar 350 WNI gabung dengan ISIS? Dia

menjelaskan bahwa tidak semua WNI yang masuk wilayah ISIS dan Suriah bergabung dengan ISIS. Kemungkinan ada sebagian yang bergabung dengan kelompok teroris yang terafiliasi dengan Al Qaeda. "Kelompok ini terbilang musuh dari ISIS," ujarnya.

Dengan kejadian adanya anak pelaku terorisme yang bergabung dengan ISIS, maka Polri akan melakukan pengawasan lebih. Salah satunya, pada anak-anak dari pelaku tindakan terorisme. ”Ini tugas Polri yang akan dijalankan," terangnya.

Namun, bila ternyata terkait anak atau di bawah umur, maka bisa melibatkan pemerintah daerah (pemda) atau

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). ”Semua itu memungkinkan agar melindungi anak-anak di Indonesia," tegasnya.

Sebelumnya, beberapa kali Polri menggagalkan upaya sejumlah orang keluar Indonesia untuk bergabung dengan ISIS. Bahkan, ada beberapa orang asing yang ditangkap karena diprediksi berupaya merekrut WNI untuk menjadi anggota ISIS. Beberapa bulan lalu, untuk menanggulangi berbagai maneuver ISIS di Indonesia, ada rencana untuk membuat aturan khusus terkait ISIS. Namun, hingga saat ini aturan tersebut belum juga terwujud.(idr/jrr)

APRESIASI: Menteri PAN-RB Yuddy Chrisnandi saat berbincang dengan Nadira, didampingi Dewi Yull (di belakang Yuddy) dan kru film Sebuah Lagu untuk Tuhan yang mengisahkan kaum disabilitas, Senin (26/10/2015).

Kejari Periksa PPTK PEKANBARU(RP) - Penyelidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru kembali melakukan pemeriksaan terhadap Pejabat Pelaksana Teknis (PPTK) pengadaan mobil dinas untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Riau. Ada dugaan pengadaan mobil dinas Jeep untuk kepala Pemerintahan Provinsi Riau ini bermasalah dan terindikasi korupsi.

Pemeriksaan yang dilakukan Senin ( 26/10) itu merupakan pemeriksaan lanjutan terhadap pejabat dengan inisial AB tersebut. Sebab sebelumnya ia pernah diperiksa dengan agenda yang sama. Tidak hanya AB, sebelumnya Kejari Pekanbaru juga pernah melakukan pemeriksaan terhadap pihak showroom mobil Asian Grand Auto berinisial ES. Kepada sejumlah wartawan, Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Pekanbaru Darma Natal SH membenarkan pemeriksaan kedua saksi tersebut. Pemeriksaan keduanya dikatakan Darma masih dalam rangka penyelidikan dugaan pemborosan pengadaan mobdin tersebut. “Tahapannya masih mengumpulkan keterangan dugaaan pemborosan pengadaan mobil land cruiser.

Makanya kembali kita periksa saksi AB,” urai Darma.

Sedangkan untuk saksi ES ini, kata Darma dalam kaitanya dengan surat dukungan yang diminta CV Surya Dinda selaku pemenang tender pengadaan mobil Jeep untuk Wakil Gubernur Riau. “Iya dia (ES, red) dari pihak shoowroom. Karena dalam pengadaan perlu surat dukungan dari pihak distributor,” sebut Darma.

Sementara itu CV Surya Dinda sendiri sebelumnya juga sudah dimintai keteranganya. Saksi yang dipanggil oleh Kejari saat itu berinisial HZ.(dik)

Anggito Sudutkan SDA JAKARTA (RP) - Posisi Suryadharma Ali dalam kasus korupsi haji makin tersudut mantan anak buahnya di Kementerian Agama. Senin (26/10), mantan Dirjen Pelaksanaan Haji dan Umroh, Anggito Abimanyu mengatakan pernah menerima pengajuan daftar pendamping amirul hajj dari Menteri Agama saat itu, SDA. Pernyatan Anggito itu diucapkan saat menjadi saksi untuk SDA di Pengadilan Tipikor, kemarin. Anggito menceritakan pada 25 September 2012 ANGGITO dia pernah menerima nota diABIMANYU nas dari Sekretaris Menteri (Sesmen) yang berisi pengajuan 11 nama untuk pendamping amirul hajj. ‘’Dalam nota dinas itu ditulis arahan Menteri (Menteri Agama, red),’’ ujarnya.

Anggito mengklarifikasi sodoran nama-nama pendamping amirul hajj ke anak buahnya, Direktur Pembinaan Haji, Ahmad Kartono. Dari Kartono, Anggito mendapatkan nama-nama pendamping tersebut. Yakni, Wardatul Asriah (istri SDA), Ermalena, Guritno Kusumo Dono, Saefudin Syafii, Abdul Wadud K Anwar, Ivan Adhitira dan Hendri Amri M Saud.

Menurut Anggito pendamping amirul hajj sebenarnya lumrah meskipun tidak diatur dalam UU No13/ 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji.(gun/jpg)

REDAKTUR:JARIR AMRUN

KEMEN PAN-RB FOR INDOPOS

Menteri Yuddy Nyatakan Difabel Bisa Jadi PNS JAKARTA (RP) - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) memberikan apresiasi terhadap pembuatan film Sebuah Lagu untuk Tuhan yang menggambarkan seseorang yang memiliki kebutuhan khusus. Senada dengan pesan di dalam film tersebut, Men PAN-RB Yuddy Chrisnandi akan berupaya dan berkomitmen membuka peluang dan kesempatan yang sama kepada setiap masyarakat. Ini termasuk yang ber-

kebutuhan khusus untuk bisa menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Dewi Yull, salah satu penggagas di balik film tersebut juga mengungkapkan pembuatan film tersebut mengharapkan pemerintah memberikan kesetaraan peluang kerja terhadap kaum disabilitas. ”Intinya kami meminta dukungan kepada pemerintah, dalam hal ini Kemen PAN-RB terhadap peluncuran film ini. Film itu menyampaikan pesan bahwa kaum tuli juga berhak mendapat-

kan pendidikan yang sama, diharapkan Menteri PAN-RB bisa men-support dan membuka peluang bahwa kaum tuli bisa mendapatkan hal yang sama dan kesempatan yang sama untuk bekerja sebagai PNS,” ujarnya.

Menteri Yuddy juga mengungkapkan pengalamannya terhadap kaum disabilitas.

Hal tersebut bukan menjadi sesuatu yang baru bagi dirinya. Karena di keluarga Yuddy juga ada anggota keluarganya yang memiliki kebutuhan khusus. Namun Yuddy mene-

gaskan hal tersebut bukanlah menjadi sebuah kekurangan.

Melainkan menumbuhkan suatu kelebihan dalam diri seseorang yang memiliki kebutuhan khusus, yaitu lebih fokus terhadap sesuatu yang ingin dicapai.

Yuddy juga mengungkapkan, pemerintah akan terus berupaya untuk memberikan perhatian serta kesempatan yang tidak berbeda dengan masyarakat lainnya. ”Kami yang berada di pemerintahan memberikan dukungan, bukan hanya kepada film ini,

tetapi kepada esensinya yakni, menggugah pemerintah untuk memberikan perhatian kepada yang berkebutuhan khusus agar mendapatkan kesempatan yang sama dengan yang lain,” katanya.

Film yang memiliki subtitle untuk bisa dinikmati oleh kaum disabilitas ini juga tak luput dari perhatian Yuddy.

Menurutnya, sudah seharusnya film apapun dapat dinikmati oleh penyandang disabilitas tanpa mengurangi esensi yang terkandung di dalam film tersebut.(dni/jpg)

Rio Capella Permasalahkan Pimpinan Sementara KPK

Biaya Terbang Presiden Diklaim Lebih Hemat

JAKARTA (RP) - Rio Patrice Capella tengah mencari cara agar lolos dari jeratan pidana.

Dia kini menyiapkan praperadilan terkait penetapan dan penahanannya sebagai tersangka penerima suap. Dalam materi gugatannya, Rio mempermasalahkan keberadaan pimpinan sementara KPK. Rio melalui pengacaranya, Maqdir Ismail mengatakan penetapan dan penahanan kliennya tidak sah. Sebab proses itu dilakukan oleh pimpinan KPK yang tidak disetujui DPR. ‘’Pimpinan sementara itu kan diangkat Presiden melalui Perppu (peraturan pemerintah pengganti undang-undang) padahal berdasarkan pasal 33 UU KPK, pimpinan KPK diangkat berdasarkan persetujuan DPR,’’ ujarnya.

JAKARTA (RP) - Keputusan Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan resmi ke Amerika Serikat menggunakan pesawat Kepresidenan BBJ-2, diklaim menyumbang penghematan signifikan. Dibandingkan harus sewa, komponen biaya yang dapat dihemat dengan menggunakan pesawat yang baru hadir di tanah air pada April 2014 lalu itu, mencapai hingga setengahnya.

"Jauh lebih hemat dibandingkan harus menyewa pesawat yang dapat menempuh waktu perjalanan lebih lama," tutur Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana, dalam keterangan tertulisnya, Senin (26/10).

Pesawat Kepresidenan BBJ-2 memiliki kemampuan

Pimpinan sementara itu kan diangkat Presiden melalui Perppu padahal berdasarkan pasal 33 UU KPK, pimpinan KPK diangkat berdasarkan persetujuan DPR. MAQDIR ISMAIL Pengacara Rio Patrice Capella

Sementara itu KPK tak gentar dengan gugatan yang dilayangkan Rio. Pimpinan sementara KPK Johan Budi mengatakan praperadilan memang menjadi hak setiap tersangka. ‘’Soal perppu hal ini, yang pasti perppu pimpinan sementara KPK kan juga sudah disetujui DPR,’’ ujar Johan. Menurut dia, perppu

pimpinan sementara KPK jilid II (Tumpak Cs) dulu bahkan belum sempat disetujui DPR. Meskipun merasa benar, namun KPK tetap perlu waspada menghadapi Maqdir.

Sebab pengacara senior itu pernah menang menghadapi KPK dalam praperadilan. (gun/jpg)

penerbangan maksimal 10 jam. Sebelum di limit waktu tersebut, pesawat wajib transit untuk mengisi bahan bakar Sebelum tiba di Amerika Serikat, Presiden Jokowi dan rombongan melakukan transit dua kali. Yaitu, di Abu Dhabi dan Amsterdam, Belanda.

Total perjalanan menghabiskan waktu hingga 27 jam.

"Ini memberikan catatan tersendiri, karena merupakan perjalanan terjauh BBJ-2 sejak kehadirannya di tanah air," kata Ari. Penerbangan terjauh BBJ2 adalah ke Jeddah, Arab Saudi. Yaitu, ketika mengantar Presiden Jokowi dan rombongan melakukan lawatan ke tiga negara di Timur Tengah.(dyn/jpg)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

OPINI

4

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

TAJUK RENCANA Generasi T A J UMuda K R Melawan E N C A Asap NA JIKA tidak ada aral melintang, besok Rabu (28/10) bersempena Sumpah Pemuda, Riau Pos akan menerbitkan koran edisi khusus 280 halaman. Informasi ini sudah disampaikan melalui iklan di Riau Pos selama beberapa pekan ini.

Apa yang dilakukan Riau Pos ini merupakan bagian dari upaya menggelorakan kembali semangat pemuda di tahun 1928. Kalau dihitung waktu, memang cukup panjang perjalanan bangsa sejak dideklarasikannya Sumpah Pemuda, sampai ke generasi yang sekarang, dengan segala pasang-surutnya. Kita pun melihat,

generasi yang sekarang sibuk dengan masalah-masalah terkini. Hiruk-pikuk di media, seakan tiada hari berlalu tanpa permasalahan-permasalahan atau kepentingan-kepentingan.

Kita akui, masalah yang hari ini dihadapi bangsa ini tidak lebih ringan dari apa yang diterobos oleh para pendahulu.

Bahkan lebih kompleks, nyaris di segala sektor. Secara ekonomi lemah bahkan nilai tukar dolar AS terhadap rupiah hampir mencapai Rp15.000. Demikian dari sisi sosial, nilai-nilai etika bangsa tercemari oleh perilaku korup anak bangsa ini.

Masalah yang kini sangat berat kita rasakan adalah, soal kabut asap yang mendera paruparu anak negeri. Kita berharap, semua masalah yang timbul dapat diatasi secara bersama-sama. Namun, sepatutnya juga, para kaum muda lah yang mestinya menjadi tulang punggung negara untuk menghadapinya.

Masalah yang mendera bangsa ini memang berbeda dibandingkan tahun 1928. Soal mana lebih berat menghadapi penjajah Belanda atau menghadapi masalah bangsa saat ini, tentunya relatif sifatnya. Namun di tangan pemuda lah

beban itu diletakkan. Sebab pemuda identik dengan sikap berani, enerjik, bersih dan tangguh.

Karenanya, kepada pemuda di negeri ini mari bersama-sama kita atasi masalah asap ini. Kita desak pusat agar mendengarkan penderitaan anak negeri yang terpapar asap. Jangan biarkan asap itu mengasapi paru-paru anak-anak balita yang akan menjadi cikal bakal generasi negeri ini. Jangan biarkan kita kehilangan generasi muda berikutnya. Sebab balita saat ini, akan menjadi generasi muda beberapa tahun berikutnya.

Memang jumlah korban jiwa akibat asap tidak banyak, tetapi pasokan oksigen yang berkurang terhadap balita saat ini akan mempengaruhi pertumbuhan fisik dan otak mereka nantinya.

Kalau dulu lawan para pemuda adalah penjajah, sekarang krisis lingkungan tantangan generasi muda.

Diperlukan generasi muda yang peduli lingkungan. Mari kita semua berpikir lebih jauh ke depan, bekerja untuk masa depan yang gemilang. Ayolah para pemuda, kita cetuskan sumpah yang baru dengan mengambil tema peduli lingkungan, menuju kehidupan baru yang lebih cerah, yakni langit biru.***

Pemuda dan Nasionalisme

S

EMPENA memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-87 tahun ini perlu kiranya mengkaji ulang semangat nasionalisme yang dimiliki pemuda sebagai anak bangsa sewaktu dijajah Belanda dulu untuk merebut kemerdekaan. Kebangkitan kesadaran berbangsa semakin bergolak di antara anak-anak bangsa sampai munculnya kebangkitan nasional dengan lahirnya gerakan Budi Utomo pada 20 Mei 1908 yang dipelopori oleh dr Wahidin Sudirohusodo yang menjadi awal gerakan nasional bagi merebut kemerdekaan dan mengusir penjajah dari bumi pertiwi tercinta.

Dengan semangat nasionalisme baik dari kalangan tua maupun dari golongan anak muda yang terus berkobar dapat membangkitkan daya juang yang luar biasa dari anak bangsa saat itu, dan ternyata mereka berhasil membebaskan diri dari penjajahan Belanda menjadi hidup merdeka seperti yang mereka cita-citakan.

Suasana kebatinan yang mereka rasakan pada saat itu yaitu betapa tidak enaknya dijajah Belanda dapat dibaca dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alenia pertama sampai ketiga; “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan. Karena tidak sesuai dengan prikemanusiaan dan prikeadilan, dan seterusnya.

Dari teks Pembukaan UUD 1945 di atas dapat diketahui bahwa negara ini didirikan menjadi sebuah bangsa berdasarkan pahitnya penderitaan di bawah penindasan penjajahan Belanda, dan berkeingi-

nan untuk hidup merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur, maka rakyat Indonesia menyatakan kemerdekaannya.

Oleh karena itu, para pendiri negara ini dulu dalam mendirikan negara Indonesia dilandasi dan didasari oleh dua persamaan nasib dan keinginan, yaitu samasama menderita dijajah Belanda dan persamaan cita-cita untuk hidup bersatu, berdaulat, adil dan makmur, walaupun warga negaranya berbeda suku, bahasa, agama dan budaya.

Maka negara ini adalah “Negara Bangsa”, tipe negara bangsa dapat dibedakan dengan tipe negara etnik, negara kota, negara empirium, negara kaisar. Negara bangsa adalah negara yang menyatukan wilayah-wilayah beserta masyarakatnya yang berbeda-beda ke dalam satu wilayah pemerintahan baru, dilandasi dan diikat oleh semangat kebangsaan atau “nasionalisme”. Jadi, bagi negara bangsa, ”nasionalisme” menjadi ideologi bagi bangsa itu sekaligus perekat anggota masyarakat, dalam menciptakan loyalitas dan kesetiaan pada identitas negara.

Berdasarkan hal tersebut di atas maka negara Indonesia yang didirikan ini haruslah berada di atas semua kelompok yang beragam, terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa dan daerah yang tersebar di seluruh wilayah nusantara. Juga dapat mengayomi seluruh rakyat tanpa memandang suku, agama, bahasa, daerah dan golongan tertentu, hidup bersatu karena ada persamaan nasib dan persamaan cita-cita.

Jika tidak, maka dia keluar dari fitrahnya sewaktu dilahirkan dulu.

Oleh sebab itu, yang perlu disadari oleh seluruh anak bangsa Indonesia dari selu-

Syamruddin Nasution Guru Besar Sejarah Peradaban Islam UIN Suska Riau.

Alumnus Ponpes Musthafawiyah Purbabaru ruh elemen masyarakat mulai dari para penyelenggara negara sampai rakyat jelata bahwa negara ini didirikan adalah untuk semua kelompok yang beragam, bukan untuk suku tertentu, agama tertentu, wilayah tertentu atau golongan tertentu.

Seharusnya tidak boleh ada anak kandung dan anak tiri.

Perlu kiranya dicatat bahwa negara bangsa, seperti Indonesia, sangat rentan terjadi konflik; antara agama, antara suku atau antara wilayah yang basah dan yang kering karena hanya dipersamakan oleh nasib dan cita-cita, sementara yang lainnya semuanya berbeda, maka alat perekatnyapun hanya rasa nasionalisme. Oleh karena itu, penanaman rasa nasionalisme kepada semua anak bangsa terutama generasi muda, sangat mutlak diperlukan dan jangan sampai terlambat.

Tetapi kini nasib bangsa Indonesia di masa kemerdekaan, mulai terjadi pergeseran dari garis awal negara ini didirikan, antara lain, pembangunan yang tidak merata dan tidak seimbang antara pusat dan daerah, antara Indonesia bagian timur dan bagian barat, orang yang hidup dan tinggal di pusat dan Indonesia

bagian barat sudah sangat merasakan nikmatnya kemerdekaan dengan berbagai macam fasilitas sarana prasarana yang sudah tersedia, tetapi bagi mereka yang tinggal di daerah dan Indonesia bagian timur masih belum banyak yang menikmati kemerdekaan, bahkan kalau boleh dikatakan masih ada yang belum menikmati kemerdekaan. Ini akan menjadi bibit konflik dan berdampak bagi terjadinya krisis nasionalisme dan menjadi bibit ancaman bagi keutuhan negara Indonesia yang perlu menjadi perhatian dari semua pihak.

Karena nasionalisme yang menjadi ideologi bangsa dan sekaligus perekat anggota masyarakat dalam menciptakan loyalitas dan kesetiaan pada negara, maka kepada semua organisasi kemasyarakatan, organisasi sosial keagamaan, organisasi partai politik dan lain-lainnya. Terutama pemerintah sangat diharapkan melakukan penanaman dan pembinaan rasa nasionalisme kepada para anggota masing-masing, atau rakyat terutama kepada generasi muda bangsa ini, agar tumbuh rasa nasionalisme di kalangan mereka. Jika tidak, maka akan terjadi bibit krisis nasionalisme yang membahayakan kelangsungan negara.

Kekhawatiran terhadap pudarnya rasa nasionalisme inilah nampaknya yang membuat pihak Kemenhan RI melaksanakan pendidikan bela negara bagi warga negara (bukan wajib militer, tetapi semacam P4 dulu) yang dicanangkan berlakunya 19 Oktober 2015 untuk 4.500 orang peserta dengan materi; wawasan kebangsaan, disiplin, nasionalisme, Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tungga Ika

dan lain-lainnya.

Sebenarnya, sebelumnya pemerintah sudah melakukan penanaman dan pembinaan rasa nasionalisme terhadap generasi muda, khususnya mahasiswa, melalui pendidikan dengan dikeluarkannya UU No.20/2003 tentang; Sisdiknas, Pasal 37 ayat 1 yang menyatakan “Kurikulum perguruan tinggi wajib memuat pendidikan agama, pendidikan kewarganegaraan dan bahasa Indonesia”. Maka seluruh perguruan tinggi di Indonesia wajib memuat mata kuliah pendidikan kewarganegaraan bagi mahasiswa.

Muatan materi pendidikan kewarganegaraan diatur melalui SK Dirjen Dikti No.43/Dikti/2006, adalah sebagai berikut; falsafat Pancasila, identitas negara, hak dan kewajiban warga negara, negara dan konstitusi, demokrasi Indonesia, hak asasi manusia, wawasan nusantara dan ketahanan nasional.

Dengan muatan materi kewarganegaraan yang diberikan untuk membekali mahasiswa dengan pendidikan kebangsaan, demokrasi, nasionalisme, hukum, kewarganegaraan dan multikultural diharapkan agar terwujud warga negara yang cerdas, cakap dan trampil, berkarakter kebangsaan dan mempunyai semangat nasionalisme.

Dengan berbekal karakter kebangsaan dan semangat nasionalisme tersebut diharapkan anak bangsa ini dapat diandalkan membangun bangsa dan negara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 sesuai dengan bidang profesinya masing-masing, juga diharapkan anak bangsa ini dapat mencintai tanah airnya.***

Berbenah Menuju UIR Unggul 2020

P

ADA Sabtu (17/10) lalu lalu, Uni versitas Islam Riau (UIR) telah memperingati Hari Jadinya yang ke-53 tahun, suatu usia yang tidak muda lagi, dan merupakan universitas tertua di Provinsi Riau berdiri pada tanggal 4 september 1962, dan lebih tua 21 hari dari Universitas Riau yang didirikan 25 September 1962. Bersamaan dengan wisuda sarjana yang ke-67 tersebut, dan wisuda pasca sarjana yang ke-30 di kampus Darussalam UIR. Beberapa kemajuan yang telah dicapai sampai saat ini, seperti halnya yang disampaikan Rektor UIR Prof Detri Karya pada acara tersebut, yakni adanya penambahan empat biro menjadi delapan biro, serta mengangkat dua orang staf ahli. Biro dan staf ahli ini akan bekerja secara professional untuk mengembangkan pelayanan secara on line yang terintegrasi sehingga lebih efisien, efektif dan produktif.

Dalam pengembangan SDM pihak universitas telah melakukan peningkatan kualitas dosen dengan memberikan kesempatan studi lanjut, memberikan bantuan biaya penyelesaian S3 dengan jumlah mencapai Rp2,5 miliar dari jumlah penerima 70 orang dosen tetap, dan biaya penelitian dengan menugaskan 10 orang dosen, menyampaikan papers-nya di tingkat internasional dan diperlukan di jurnal internasional yang terindex. Meningkatkan kualitas proses pendidikan dan pembelajaran melalui workshop kurikulum KKNI, workshop AIPT, peningkatan mutu, peningkatan nilai akreditasi, dan Penambahan dosen. Tahun ini UIR menambah dosen sebanyak 52 orang, berkualifikasi S2 dan S3.

Dalam peningkatan mutu di UIR sudah mulai berbuah manis, di mana pada semua fakultas sudah terakreditasi semua, akreditasi di UIR saat ini yang te-

REDAKTUR: JAMRIR AMRUN

lah dicapai adalah akreditasi progam studi, rata-rata nilainya terakreditasi B dan A, (77,77 persen), sedangkan sisanya masih terakreditasi C (22,23 persen), namun saat ini sedang dilakukan reakreditasi. Belum lama ini UIR mendapat izin pembukaan prodi baru, yaitu Program Studi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, sedangkan 9 prodi menunggu hasil evaluasi; yakni prodi S2 Magister Manajemen, Prodi Hubungan Internasional, dan 7 prodi S1 di FKIP. Dalam waktu dekat akan datang dosen dan mahasiswa dari Yaman, dan juga menerima 4 orang dosen dan tenaga dari Universitas Islam Indragiri yang akan magang mempelajari SPMI di UIR. Sampai saat ini UIR sudah memiliki 60 orang doktor dan 8 guru besar, serta akan selesai program doktor 6 orang, dan yang sedang studi S3 sebanyak 73 orang. Tahun ini 2015/ 2016 UIR menerima 6.260 orang mahasiswa baru, telah menyalurkan Beasiswa Bidik Misi sebanyak 193 orang, 41 orang Beasiswa PPA, 49 orang Beasiswa BBM dari Kementerian Ristek Dikti, 1.008 orang dari Pemerintah Provinsi Riau, 265 orang beasiswa dari UIR, serta 60 orang dari BTN dan 5 orang dari supersemar.

Ke depan UIR berencana akan memberikan beasiswa untuk para calon doktor sebanyak 25 orang setiap tahunnya, sehingga dalam waktu lima tahun ke depan akan tercapai 200 doktor lebih, yang tersebar pada masing masing fakultas dan jurusan di UIR, ditargetkan pada tahun 2020 nanti UIR sudah 90 persen terakreditasi B dan A, karena salah satu syarat akreditasi yang terbaik adalah mempunyai kualitas dosen yang mumpuni serta kwantitas yang berimbang antara mahasiswa dan pengajarnya.

Pada wisuda sarjana periode III 2015, UIR meluluskan program pascasarjana

Mardianto Manan Ketua Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota UIR magister (S-2) sebanyak 102 orang. Sedangkan program sarjana strata (S-1), sebanyak 1.570 orang, secara keseluruhan wisudawan dan wisudawati yang diwisuda kemarin berjumlah 1.672 orang. Sedangkan alumni UIR sampai saat ini berjumlah 39.402 orang. Semua itu merupakan aset yang sangat berharga bagi UIR kedepannya, jika semua potensi potensi alumni tersebut dijalin komunikasi yang saling menguntungkan.

Untuk itu UIR harus berperan penting ke depannya, agar para alumni ini dapat diberdayakan dengan baik, dan tentunya tetap menjalin hubungan silaturahmi selamanya, karena kampus yang besar adalah kampus yang bisa memberdayakan semua potensi sumber daya yang dimilikinya, termasuk salah satunya adalah potensi alumninya sendiri. Maka dari itu sudah saatnya UIR membuat prestasi prestasi akbar di Indonesia bahkan di dunia internasional.

Menggaungkan UIR di Level Nasional dan Internasional Setiap program studi yang ada di UIR selalu mengadakan acara-acara yang bersifat yang bersifat nasional, setahun yang lalu misalnya Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Fakultas Teknik UIR mengadakan seminar nasional tentang penataan ruang. Sebagai tuan rumah

memaparkan konsep Pembangunan Pekanbaru Sebagai Kota Metropolitan Madani.

Acara seminar nasional tersebut bekerjasama dengan Asosiasi Sekolah Perencanaan Indonesia (ASPI) dan Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia, dalam acara tersebut juga mengadakan Pertemuan Tahunan dan Seminar Nasional 2014 sebagai iven tahunan yang rutin dilakukan ASPI. Kedua rangkaian acara ini dilaksanakan di Kota Pekanbaru, Riau dengan tuan rumah PWK Universitas Islam Riau. Acara workshop dan seminar ini berlangsung dengan sangat baik, meriah, dan bermanfaat.

Pada acara tersebut juga diadakan kegiatan workshop (seri ke 3) ASPI: “Kerja sama dan Kompetensi Lulusan Sekolah ASPI” . Pada acara workshop ini juga dihadiri 2 representasi dari APSA yaitu Vice President APSA 2013-2015 Prof Syed Zainol Abidin Idid, dan Chairman 13th APSA Congress 2015 Prof Ahmad Nazri Muhamad Ludin. Juga dilakukan sosialisasi mengenai keanggotaan APSA, dan acara kongres ke-13 serta konferensi APSA di UTM Malaysia pada 12-14 Agustus 2015.

Dari hasil pembicaraan sesi ini diharapkan sekolah perencanaan anggota ASPI dapat mengajukan menjadi anggota APSA, serta mendorong dosen/mahasiswa untuk mengikuti acara kongres APSA 2015 mendatang.

Hal kedua yang dibahas dalam workshop 3 ASPI adalah mengenai penyusunan KKNI sekolah perencanaan. Sesuai dengan amanat Perpres 8/2012 mengenai KKNI, maka sekolah perencanaan perlu merumuskan profil dan capaian pembelajaran, untuk merancang kurikulum pendidikan. Pada workshop telah disampaikan materi mengenai Perpres KKNI oleh Prof Iman Buchori, serta contoh imple-

mentasi pada Prodi PWK Untar dan Itenas oleh Prof. Hedy dan Prof. Widya.

Pada akhir acara seminar juga telah dihasilkan Deklarasi Pekanbaru sebagai pandangan, rekomendasi, dan komitment dari peserta seminar untuk membangun kota dan wilayah yang tangguh dan berkelanjutan. Harapannya Deklarasi Pekanbaru ini dapat mendorong komitmen berbagai pihak untuk mewujudkan kota dan wilayah yang tangguh dan berkelanjutan.

Termasuk menanggulangi permasalahan asap di berbagai daerah termasuk Riau dan sekitarnya yang sedang kita hadapi sampai saat ini. Semua sebab dan pemecahan masalahnya sudah terpaparkan dalam Deklarasi Pekanbaru tersebut yang sampai saat ini menjadi cenderamata dari UIR untuk dunia ketataruangan dan perasapan.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com.

Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: WAN SARUDIN

PRO-BISNIS

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

5

Ekonomi Melambat Berdampak pada Kinerja BUMN JAKARTA (RP) - Pelambatan ekonomi global berdampak pada kinerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sepanjang semester pertama 2015, 119 perusahaan pelat merah hanya membukukan pendapatan Rp 807,4 triliun atau sekitar 37 persen dari target tahun ini sebesar Rp 2.179,9 triliun.

Sedangkan laba bersih yang berhasil dibukukan oleh 119 BUMN mencapai Rp 64,2 triliun atau 49 persen dari target tahun ini sebesar Rp 130,9 triliun. Total aset BUMN per Juni 2015 masih tumbuh 1,84 persen menjadi Rp 4.664 tril-

iun dibanding Desember 2014 sebesar Rp 4.580 triliun. ”Pelambatan ekonomi menekan capaian target pendapatan BUMN. Tapi, dari segi laba, BUMN masih sesuai target”•kata Rhenald Kasali, pakar manajemen, dalam paparan laporan satu tahun Kementerian BUMN-Kabinet Kerja di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, kemarin (26/ 10). Agenda tersebut dihadiri Menteri BUMN Rini Soemarno, pejabat eselon satu, dan puluhan direksi perusahaan BUMN. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menempati posisi ter-

atas sebagai BUMN dengan raihan laba terbesar pada semester I-2015, yaitu Rp11,95 triliun.

BRI berhasil menyalip PT Pertamina (Persero) yang biasanya menempati posisi teratas.

Kini, Pertamina hanya menempati posisi keempat dengan laba bersih sebesar 570 juta dolar AS atau sekitar Rp 7,2 triliun, turun drastis dibanding laba semester I-2014 sebesar 1,13 miliar dolar AS atau Rp 13,82 triliun (berdasarkan kurs saat itu yakni Rp12.200 per dolar AS. Laba Pertamina anjlok dipicu oleh harga minyak dunia yang turun drastis dari kisa-

ran 100 dolar AS per barel menjadi di bawah 50 dolar AS per barel. Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga menekan kinerja keuangan BUMN bidang minyak dan gas tersebut.

Meski labanya turun, Menteri BUMN Rini Soemarno memuji direksi Pertamina karena sudah ambil alih kilang PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI), merevitalisasi kilang Cilacap, dan sudah bisa turunkan impor premium 30 persen. ”Yang paling utama, sekarang sudah bisa produksi avtur, setelah sekian” imbuh

Rini.

Rini juga memuji PT PLN (Persero) yang punya pekerjaan dan tanggung jawab berat melaksanakan program kerja Presiden Joko Widodo dalam setahun masa pemerintahan.

Tanpa didukung ketersediaan listrik yang memadahi, tidak akan mampu membangun jalan, industri, dan mengembangkan pelabuhan. ”PLN di bawah kepemimpinan Pak Sofyan Basir sudah banyak perbaikan. Pada 2016 mendatang sudah bisa menurunkan subsidi listrik Rp 30 triliun,’’ pungkas Rini.

Sekadar diketahui, dalam

10 BUMN dengan Laba Terbesar pada Semester I 2015 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk PT Telekomunikasi Indonesia Tbk PT Bank Mandiri Tbk PT Pertamina PT Perusahaan Gas Negara Tbk PT Bank Negara Indonesia Tbk PT Semen Indonesia Tbk PT Pupuk Indonesia PT Jasa Raharja PT Pegadaian

paparan kemarin, Rini meminta Rhenald Kasali menjelaskannya di hadapan media.

Wanita berumur 57 tahun ini

Rp11,95 triliun Rp10,98 triliun Rp10,34 triliun Rp7,20 triliun Rp2,95 triliun Rp2,46 triliun Rp2,19 triliun Rp1,91 triliun Rp1,14 triliun Rp1,08 triliun

beralasan, Rhenald telah dia tunjuk untuk melakukan assessment atau penilaian kinerja BUMN selama setahun terkhir.(dri/jpg)

Indeks Pasar 26 Oktober 2015 Data Terakhir 4.691,15 812,90 623,61 1.791,52 985,75 399,66 1.102,61 2.151,68 492,98 925,43 706,13 867,80 1.182,31

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan Persentase 38,57 0,83% 8,16 1,01% 3,37 0,54% -22,08 -1,22% 9,70 0,99% -0,48 -0,12% -2,03 -0,18% 8,58 0,40% 3,53 0,72% 9,02 0,98% 11,55 1,66% 7,60 0,88% 1,71 0,15%

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 26 Oktober Mata Uang Jual (Rp) USD 13.711,00 SGD 9.812,50 GBP 21.023,08 AUD 9.934,99

Beli (Rp) 13.575,00 9.713,77 20.806,40 9.831,02

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

113,22 15.131,46 2.157,55 3.216,28 1.769,21 3.659,19

Harga Produk Mulia per 26 Oktober 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 50 2.645.000 100 5.240.000 13.025.000

REDAKTUR: KAMARUDDIN

26.000.000 52.950.000 SUMBER: PEGADAIAN

112,05 14.975,94 2.136,15 3.178,41 1.751,55 3.621,93

DEFIZAL/RIAU POS

PUKUL KOMPANG: Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman bersama Forkopimda memukul kompang tanda dibukanya Riau Expo 2015 menyambut Hari Jadi Ke-58 Provinsi Riau di SKA Co-Ex, Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru, Senin malam (26/10/2015).

Riau Expo Bentuk Inovasi Promosi Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

RIAU Expo 2015 tahun ini digelar mewah dan berbeda dari sebelumnya yang dikenal sebagai iven pesta rakyat menyambut Hari Jadi ke-58 Provinsi Riau. Tahun ini dilaksanakan di SKA Co-Ex, Jalan Soekarno Hatta Pekanbaru dan dibuka langsung Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman, Senin (26/10) malam.

Kegiatan yang dilaksanakan hingga 1 November tersebut

menurut Plt Gubri diharapkan mampu menjadi sebuah inovasi dalam mempromosikan Provinsi Riau. Diharapkan dapat memperkenalkan potensi Provinsi Riau supaya lebih dikenal dengan beragam sektor yang bisa dikembangkan.

“Sebagai suatu kebanggaan karena masih bisa meneruskan Riau Expo tahun ini yang ke-15. Diharapkan menjadi salah satu inovasi dalam berinvestasi oleh pemerintah,” kata Plt Gubri.

Diakuinya pelaksanaan tahun ini dalam suasana yang memang berbeda. Karena di-

gelar didalam ruangan, namun diharapkannya tidak menjadikan panitia untuk lupa diri untuk terus mengoptimalkan peranan dan tujuan dari kegiatan.

Ditambahkannya sesuai tema tahun ini promosi investasi berbasis budaya Melayu. Maka kata Plt Gubri perlu dilakukan guna membangun pariwisata berbasis budaya sesuai tema Hari Jadi ke-58 Riau. Dengan suasana pelaksanaan tahun ini sambungnya BPMPD sebagai pelaksana harus mencari terobosan.

Dengan memberanikan diri mempromosikan investasi di bidang Pariwisata, sesuai

visi Riau 2020. Bagaimana budaya Melayu di Asia Tenggara berpusat di Provinsi Riau, jadi paralel dengan itu.

Diterangkannya, melalui Riau Expo pula diharapkan sektor unggulan kita selama ini seperti perkebunan, sawit, karet, sagu dan Migas yang mengalami gangguan dan penurunan komoditi dan harga.

Diharapkan bisa dijadikan ini momen tepat mempromosikan investasi dan pariwisata.

“Sekaligus tempat mempromosikan kebudayaan, dan makanan di Riau,” tambahnya.

Di sisi lain stand yang di-

siapkan panitia di Ska Co-Ex baik di Ballroom dan diluarnya hingga kini berdasarkan pantauan Riau Pos masih diisi oleh PNS Pemprov yang hadir saat pembukaan malam tadi. Dimana masih minim masyarakat yang hadir karena tidak mengetahui adanya kegiatan tersebut.

“Oh, acara Riau Expo, kami kira acara apa. Agak ragu ke sana karena jauh kesan dari kegiatan sebelum-sebelumnya yang dilaksanakan di MTQ,” kata salah seorang warga yang ditemui Riau Pos di Mal SKA Pekanbaru, Ari.(kom)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

KOMUNIKASI-BISNIS

6 ___

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

INVESTASI___

Denmark Minati Industri Kapal SURABAYA (RP) - Industri galangan kapal di Indonesia menarik minat Denmark. Itu terlihat dari kunjungan yang dilakukan keluarga Kerajaan Denmark ke PT PAL Indonesia akhir pekan lalu. Prince Consort Henrik, suami Ratu Denmark Margrethe II, melihat langsung aktivitas pembuatan kapal perang di PT PAL yang hampir selesai. Kapal jenis penghancur tersebut diklaim sebagai kapal tercanggih yang akan dimiliki Kementerian Pertahanan.

Dirut PT PAL Indonesia M Firmansyah Arifin mengatakan, saat ini pihaknya berfokus kepada ekspansi bisnis. ‘’Untuk mendukung sektor maritim, Indonesia tidak punya pilihan selain mengambil posisi utama pada industri galangan kapal,’’ ujarnya. Untuk itu, pihaknya sangat terbuka jika Denmark mau bekerja sama di bidang kemaritiman.

Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, Denmark memang tertarik bekerja sama soal itu. ‘’Mereka (Denmark) kan punya teknologi tinggi, ingin berkolaborasi, dan masuk pasar Asia Timur,’’ katanya. Apalagi, Jatim memang akan masuk ke pasar Filipina untuk menjual kapal perang.

Selain itu, Denmark tertarik memproduksi bahanbahan kimia dan farmasi di Indonesia. Untuk bahan kimia, kata Soekarwo, Denmark akan bekerja sama dengan PT Petrokimia Gresik. ‘’Barang-barang yang diimpor dari sana lebih baik diproduksi di sini. Memang tidak banyak (barang impor dari Denmark).

Yang lain yang kita tawarkan adalah industri recycling.

Jadi, dia (Prince Consort Henrik) langsung tanya, apa saja yang bisa di-recycle di sini,’’ paparnya.(rin/jpg)

HUMAS BRK FOR RIAU POS

TERIMA PENGHARGAAN: Komisaris Utama Bank Riau Kepri HR Bambang Mit bersama Direktur Utama Irvandi Gustari menerima penghargaan The Most Improvement Banking & Quality Service dari Indonesian Development Achievement Foundation di Hotel Novotel Semarang, akhir pekan lalu.

BRK Raih The Most Improvement Banking Laporan ABU KASIM, Pekanbaru abukasim@riaupos.co.id

JPG

KELILING: Prince Consort Henrik, suami Ratu Denmark Margrethe II, didampingi Gubernur Jawa Timur Soekarwo melihat langsung aktivitas pembuatan kapal perang di PT PAL yang hampir selesai, Senin (26/10/2015).

___

DIREKTUR Utama Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari didampingi Komisaris Utama HR Mambang Mit menerima penghargaan untuk Bank Riau Kepri sebagai The Most Improvement Banking & Quality Service yang diberikan oleh Indonesian Development Achievement Foundation bekerja sama dengan Venna Event Management dalam acara malam anugerah Indonesia Business Quality Award 2015 dan Indonesia Education Quality Award 2015 di Novotel Hotel Semarang, Jumat (23/10).

Penghargaan oleh Indonesian Development Achievement Foundation diberikan kepada 15 perusahaan, lembaga pendidikan serta yayasan yang memiliki inovasi dalam memajukan perusahaan serta lembaga usaha di 2015. “‘’Kami mengapresiasi awards yang diberikan oleh Indonesian Development Achievement Foundation,’’ jelas Irvandi Gustari yang ditemui setelah acara penganugerahan.

Irvandi mengatakan, penghargaan tersebut diberikan bagi perusahaan yang terus melakukan berbagai inovasi menghadapi tantangan yang terjadi saat ini.

Penghargaan yang diraih

Bank Riau Kepri diakui oleh Direktur Utama Bank Riau Kepri ini, merupakan hasil kerja keras dan kerja sama seluruh pegawai, manajemen dan para pemegang saham yaitu seluruh kepala daerah di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau. ‘’Bank Riau Kepri sendiri saat ini selalu melakukan perubahan-perubahan serta inovasi yang dapat meningkatkan kemajuan BRK,’’ jelasnya.

Irvandi menambahkan, pelaksanaan 5 pilar yang diusung oleh manajemen Bank Riau Kepri yaitu peningkatan penghimpunan dana non pemerintah, peningkatan penyaluran kredit, peningkatan kualitas sumber daya manu-

sia (SDM), dan peningkatan operasional, serta peningkatan internal kontrol merupakan salah satu perubahan yang terus dilaksanakan.

Selain itu pembenahan total pola pelayanan di Bank Riau Kepri yang diubah menjadi pola pelayanan berkualitas (Total Quality Services) dan menciptakan budaya kerja yang produktif sehingga nantinya terjadi perubahan ke arah yang positif.

Irvandi menjelaskan, meskipun terjadi perlambatan perekonomian saat ini, diharapkan dengan pelaksanaan perubahan serta inovasi yang dilakukan Bank Riau Kepri dapat menjadikan Bank Riau Kepi sebagai bank terke-

muka di daerah.

Selama tahun 2015 hasil kerja seluruh pegawai, manajemen dan pemegang saham Bank Riau Kepri telah membuahkan berbagai penghargaan yang pantas dibanggakan.

Sebanyak 6 award telah diterima yaitu sebagai Best Teller Regional Development Bank, The Best ATM Regional Development Bank, penghargaan atas kinerja keuangan sangat bagus 2014, Platinum Trophy untuk 10 tahun berturut-turut meraih kinerja keuangan sangat bagus, unit usaha Sharia berprediket sangat bagus untuk kinerja keuangan dan terakhir The Most Improvement Banking & Quality Service ini.(kom)

ASURANSI___

Inhealth Tidak Berencana Investasi ke Saham JAKARTA (RP)- PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia belum berencana mengembalikan porsi investasi dari deposito ke bentuk saham dan reksadana. Perusahaan pelat merah ini menyesuaikan strategi investasi perseroan dengan karakteristik liabilitas nasabah yang memiliki pertanggungan dengan jangka waktu pendek.

Direktur Utama Inhealth Iwan Pasila mengatakan, switching porsi ke saham tidak menjadi prioritas perusahaannya saat ini. Saat ini, lanjut Iwan, mayoritas investasi perusahaan diletakkan dalam keranjang investasi deposito dan obligasi. Sebanyak 95 persen bisnis perusahaan saat ini merupakan asuransi kesehatan, sedangkan lima persen sisanya merupakan asuransi jiwa kredit. ”Kami menginginkan hasil investasi yang positif dan stabil. Karena pertanggungan kami kan rata-rata setahun. Jadi sampai akhir tahun, porsi investasi masih sama seperti ini. Meski demikian, perusahaan melakukan switching porsi investasi saham dan reksadana yang sebelumnya mencapai 10 persen dari total dana kelolaan Rp 1,6 triliun pada Juni 2015, menjadi 5-6 persen saja sampai September 2015 untuk tetap menjaga target investasi. Namun kami tidak berencana switching lagi, deposito masih tetap besar karena kami perlu menjaga likuiditas,” ujar Iwan dalam satu diskusi di Jakarta, baru-baru ini.

Pergerakan harga saham yang terus melorot berefek pada kinerja asuransi jiwa. Hingga akhir tahun ini, laba bersih perusahaan asuransi jiwa diperkirakan menurun seiring melempemnya hasil investasi.

Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Hendrisman Rahim mengatakan, hasil investasi menjadi salah satu faktor dalam penghitungan laba. Terlebih porsi investasi saham dan reksadana dalam portofolio investasi asuransi jiwa termasuk paling besar.

Hingga Agustus 2015, portofolio saham memegang porsi 28,52 persen atau setara Rp 77,48 triliun dari total jumlah investasi asuransi jiwa Rp 271,69 triliun. Sementara, porsi reksadana mencapai 24,14 persen atau setara Rp 65,59 triliun.(ers/jpg)

PT Taspen Siap Kelola Jaminan Kecelakaan Kerja JAKARTA (RP)- PT Taspen melakukan terobosan guna memberikan pelayanan yang lebih maksimal.

Salah satu yang dilakukan mengeluarkan produk jaminan kecelakaan kerja (JKK). Nantinya perusahaan pelat merah ini akan memberikan JKK kepada pegawai negeri sipil (PNS) yang mengalami kecelakaan atau meninggal saat menjalani tugas.

Direktur Utama Taspen Iqbal Latanro mengatakan, Taspen juga terus meningkatkan layanan di waktuwaktu mendatang. Pada 2016, para peserta Taspen akan diberikan smart card. Smart card ini memiliki kegunaan yang banyak karena fungsinya sebagai kartu multifungsi. Utamanya menjadi alat untuk mendapatkan JKK. ”Kami keluarkan produk baru. Kami kerja sama dengan pemerintah untuk mengeluarkan kartu JKK. Jadi ini produk baru yang kami keluarkan,”•ujar Latanro di kantornya Kantor Taspen Pusat, Jakarta Pusat, akhir pekan kemarin.

Sebelumnya, Taspen terus melakukan inovasi guna memberikan kesejahteraan kepada masyarakat. Itu dibuktikan dengan beberapa inovasi yang sudah diimplementasikan yaitu mobil layanan Taspen, aplikasi Taspen mobile, layanan klim otomatis, dan kerja sama pembayaran tabungan perumahan bagi PNS dengan Bapertarum.(ers/jpg) REDAKTUR: KAMARUDDIN

SIAP HUNI: Perumahan Mutiara Palas Indah selesai dibangun dan siap dihuni.

CF1/MISRHAL/RIAU POS

Tahun Depan Properti Menggeliat JAKARTA (RP) - Industri properti tampak belum keluar dari pelambatan. Berdasar data kuartal tiga, tingkat presales minus 38 persen dibanding kuartal sebelumnya. Kalau dibanding fase sama tahun lalu, pre-sales anjlok sebesar 17 persen.

Pumicu utama pelambatan itu antara lain kepercayaan konsumen melemah, ketidakpastian regulasi sektor properti dan pelemahan mata uang rupiah. Maybank dalam risetnya mengungkap data pre-sales itu terburuk dalam tempo 4 tahun terakhir.

Karena itu, Maybank memperkirakan tidak sedikit emiten properti potensial gagal memenuhi target penjualan tahun ini. Emiten-emiten itu, baru akan bangkit tahun depan menyusul perbaikan ekonomi. Penjualan diprediksi bisa lebih baik, terutama kalau Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan. Maybank menilai akan ada ruang untuk penurunan suku bunga awal tahun depan.

Inflasi diharap turun hingga di bawah 4 persen di penghujung tahun ini.

Sementara Ciputra Development (CTRA) tetap optimistis mencatat pertumbuhan marketing sales. Optimisme itu ditopang empat proyek di Makassar, Surabaya, Malang dan Samarinda. Proyekproyek itu bakal diluncurkan bulan ini dan bulan depan.

Dengan empat proyek itu, target total sales akan bertambah hingga Rp 2 triliun. ”•Kalau skenario itu berjalan mulus marketing sales akan mencapai Rp 9,4 triliun,’’• beber Direktur Keuangan PT Ciputra Development, Tulus Santso.(far/jpg)

Pertamina Minta Margin Niaga Gas Turun JAKARTA (RP) - PT Pertamina Gas (Pertagas) menyambut baik Paket Kebijakan Ekonomi Jilid III yang di dalamnya terdapat poin menurunkan harga gas bagi konsumen industri dengan melakukan efisiensi pada sistem distribusi gas serta pengurangan penerimaan negara. Namun, anak usaha Pertamina ini meminta agar yang diturunkan adalah margin niaga gas bukan toll fee.

Menurut Corporate Secretary Pertagas Adiatma Sardjito, saat ini dibandingkan sektor hulu dan distribusi atau niaga, margin yang dicetak oleh perusahaan yang bergerak di sektor transmisi gas terbilang relatif kecil. ”Rata-rata margin yang diperoleh di transmisi dari biaya toll fee di Indonesia hanya 5 persen,”• katanya di Jakarta kemarin (26/10).

Angka ini sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan rata-rata margin yang dikeruk oleh perusahaan di sektor distribusi atau niaga.

Margin distribusi atau niaga

di Indonesia bisa mencapai 35-45 persen,’’•tutur dia.

Bahkan, jika dibandingkan dengan nilai rata-rata margin internasional, margin yang dicetak transmisi domestik pun hanya setengahnya. ”Margin usaha transmisi internasional bisa mencapai 11 persen,”•sebutnya.

Adapun rata-rata margin di sektor hulu, baik di pasar internasional maupun di Indonesia angkanya hampir sama yakni sekitar 16 persen. Sedangkan margin bisnis niaga gas di Indonesia jauh lebih besar dari margin internasional. ”Sementara margin internasional hanya di kisaran 25 persen,”•tambahnya.

Dari sisi bisnis niaga gas, Pertagas dan afiliasinya secara keseluruhan hanya memiliki market share di Indonesia sebesar 8 persen dari volume niaga gas harian sebesar 900 MMSCFD, sisanya dimiliki oleh trader dan perusahaan gas lainnya.(lu/jpg)

Buat Delia Murwanihartini, Ada Doa di Balik Nama Dowa

Ekspor Dulu, Baru Garap Pasar Lokal Produk ini awalnya memasuki Amerika dan Eropa. Kekhasan bahan rajut yang diklaim pemiliknya bisa menunjukkan identitas Indonesia serta Jogjakarta adalah daya tarik utama Dowa sehingga mampu menembus pasar global.

Laporan JPG, Jakarta

AWALNYA, tas itu muncul tanpa merek dan memasuki pasar ekspor, yaitu Amerika dan Eropa dengan brand yang berbeda.

Pada 2008, Delia, pemilik Dowa, mulai memasuki pasar lokal dengan menyasar segmen menengah ke atas. Delia pun memasarkan Dowa secara eksklusif melalui website, showroom, maupun gerainya di beberapa hotel di Indonesia.

“Saya memang tidak mau jual secara ritel karena bisa mengurangi keeksklusifan

Dowa. Jadi, kami memang sengaja menjaga segmentasi dengan menjual Dowa di tempattempat tertentu saja,” kata Delia saat ditemui di showroom dan pabrik Dowa di Jalan Godean, Sidomoyo, Jogjakarta.

Selama ini, model tas rajut yang diekspor disesuaikan antara pemesan dan Dowa. Menurut ibu dua anak itu, tidak semua produk bisa dibuat rajut sehingga perlu penyesuaian dengan pemesan.

Di Eropa, salah satunya, Dowa berada di bawah brand Anna Cecere. Sedangkan di Amerika, ada beberapa brand yang telah mengimpor tas tersebut.

“Mulai tiga tahun belakangan ini, kami berhenti mengekspor ke Amerika karena mereka mulai menurunkan kualitas. Sekarang mereka mengimpor dari Cina. Sedangkan kami tidak mau jika harus menurunkan kualitas produk,” lanjut Delia.

Sebelum berfokus ke tas rajut, pada awal merintis usaha, Delia memilih untuk memproduksi tas kulit pada 1989.

Delia waktu itu hanya bermodal gunting, jarum, dan mesin jahit untuk memproduksi tas. Sebanyak 10 sampai 15 tas setiap minggu dipasarkan Delia ke wisma-wisma di daerah Prawirotaman, Jogjakarta.

“Kemudian, terpikir bahwa tas kulit belum bisa mempresentasikan Indonesia, terutama Jogja. Saya lihat di Kulonprogo banyak kerajinan tali rami dan mulai tertarik untuk membuat hal yang serupa. Tetapi, kalau menggunakan bahan tersebut, masih belum begitu kuat, harus cari bahan yang mirip dan awet,” lanjut alumnus FISIP UGM itu.

Delia lalu mencari bahan yang cocok untuk tas rajutnya, yaitu benang nilon. Sayang, waktu itu bahan ada di Italia dengan harga yang cukup mahal. “Ternyata, di Jepang juga

ada sehingga saya lebih memilih impor dari Jepang. Mulai 1999, bahan tersebut sudah bisa diproduksi di Indonesia dan kami sudah berhenti impor dari Jepang,” katanya.

Tas rajut khas itulah yang membuat produk Delia mampu bersaing di pasar global.

Menurut Delia, kerajinan buatan tangan merupakan hal yang susah ditemui di negara-negara Barat. “Respons waktu itu cukup bagus. Bahkan, ada seorang turis asing asal Swedia yang memesan tas hingga 6.000 dolar AS dalam sebulan. Inilah awalnya saya mulai dapat kesempatan untuk memasuki pasar global,” katanya.

Delia memilih usaha tas arena modalnya relatif kecil jika dibandingkan dengan usaha lain, misalnya sepatu maupun baju. “Waktu itu biaya produksi untuk tas buatan tangan cukup mahal karena biaya pekerjanya tinggi. Jadi, mereka lebih memilih untuk impor dari In-

donesia,” tuturnya.

Setelah berjaya di pasar global, Delia memutuskan untuk menggarap pasar lokal. Dia memulai langkah dengan mematenkan nama produk untuk pasar domestik.

“Nama Dowa berarti doa.

Saya ambil dari bahasa Sanskerta. Saya bahkan sampai membuka kamus bahasa Sanskerta untuk mencari nama tersebut,” katanya.

Kenapa harus bermakna doa? Delia menceritakan bahwa usaha itu dirintis bukan hanya berdasar kerja keras, tapi juga doa.

“Selain itu, pengucapannya mudah. Syarat sebuah nama bisa diterima pasar internasional, nama tersebut jika diucapkan oleh bangsa mana pun harus sama. Coba lihat merekmerek internasional, rata-rata pengucapannya sama meski diucapkan oleh bangsa dengan bahasa yang berbeda,” urainya.*** TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

EKONOMI-BISNIS

7

Kredit Bank OCBC NISP Tumbuh 23 Persen Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawan-kariman@riaupos.co.id

MENUTUP Kuartal III tahun ini, Bank OCBC NISP kembali mencatatkan kinerja dan pertumbuhan yang cukup baik di tengah kondisi perekonomian Indonesia yang sangat menantang saat ini.

Salah satunya dengan peningkatan signifikan dalam penyaluran kredit yang tumbuh 23 persen.

Dalam laporan tersebut, penyaluran kredit OCBC NSIP meningkat dari Rp 66,6 triliun menjadi Rp 82 triliun.

Hal ini menunjukkan komitmen Bank OCBC NISP untuk

tetap konsisten menjalankan fungsi intermediasinya. Bank OCBC NISP juga berhasil menumbuhkan asetnya sebesar 20 persen menjadi Rp 131 triliun dari 109 triliun pada periode yang sama tahun 2014.

Pertumbuhan kredit ini tetap disertai dengan komitmen Bank OCBC NISP untuk selalu menjalankan prinsip kehati-hatian dalam mengembangkan usahanya. Rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) gross per 30 September 2015 di Bank ini tetap terjaga di angka 1,3 persen. Angka tersebut jauh di bawah ketentuan Bank Indonesia sebesar 5

persen.

Kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 12 persen dari Rp2,8 triliun menjadi Rp3,1 triliun juga turut meningkatkan laba Bank OCBC NISP sebesar 12 persen, Year on Year (YoY). Sementara dana pihak ketiga juga menunjukkan pertumbuhan sebesar 15 persen dari Rp79,5 triliun menjadi Rp91,2 triliun.

39,3 persen dari total Dana Pihak Ketiga merupakan CASA (Current Account dan Saving).

Presiden Direktur juga CEO Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan, sejumlah rasio keuangan Bank OCBC NSIP juga bera-

da pada posisi yang baik. Seperti rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) 17,3 persen, Net Interest Margin (NIM) 3,9 persen, Return On Equity (ROE) 9,1 persen dan Return On Asset (ROA) 1,6 persen. Demikian pula dengan Loan to Funding Ratio (LFR) terjaga di level 87,2 persen. ‘’Kepercayaan yang tinggi kepada Bank OCBC NISP menjadi motivasi bagi kami untuk senantiasa memberikan nilai tambah dan kualitas terbaik kepada seluruh nasabah. Kinerja positif dan berbagai inisiatif serta pengembangan beragam produk yang sesuai dengan kebutu-

han nasabah menjadi cerminan atas komitmen untuk selalu fokus kepada nasabah,’’ sebut Parwati dalam pernyataan resminya diterima koran ini.

Didukung oleh 337 jaringan kantor di 60 kota dan lebih dari 6500 karyawan yang berdedikasi tinggi serta fasilitas layanan Electronic Banking yang modern, Bank OCBC NISP yang dinobatkan sebagai The Best SME Bank of The Year 2015. Penghargaan melengkapi penghargaan Titanium Trophy Best of The Best Financial Performance 2000 – 2014 dari Infobank Award yang telah lebih dulu diraih.(kom)

Kinerja Keuangan Utama (Tidak Diaudit)

130,556 109,066 kredit- 82,081 bruto 66,611 dana 91,200 pihak 79,461 ketiga 3,116 2,772 1,060 laba bersih 0,942 total aset

30 Sept 2015 (Rp Miliar)

20% 23% 15% 12% 12% 30 Sept 2014 (Rp Miliar) SUMBER:OCBC

SKA FOR RIAU POS

NIKMATI KULINER: Pengunjung menikmati kuliner di Pan & Flip yang berlokasi di semi basement dekat Hypermart Mal SKA Pekanbaru, Senin (26/10/2015).

HargaTerjangkau,Pan&FlipHadirkanBanyakVariasiMakanan PEKANBARU (RP) - Bagi Anda penyuka kuliner, Pan & Flip yang berlokasi di semi basemen sederetan Hypermart Mal SKA Pekanbaru bisa menjadi pilihan terbaik.

Restoran dengan konsep interior modern dan nyaman ini menghadirkan berbagai menu pilihan mulai dari western, tradisional, oriental, des-

sert dan aneka minuman.

Menu western andalan di antaranya montreal chicken, pasta beef stroganoff, chicken cordon bleu. Menu oriental seperti nasi chicken dan beef teriyaki, nasi puyunghai dan sapi lada hitam.

Sementara menu tradisional di antaranya nasi uduk komplit, iga bakar,nasi goreng

balado dan sop tulang sumsum.

Pan & Flip juga menyediakan menu dessert pancake dan waffle seperti strawberry pancake dan choco chip waffle. Masih mau, Pan & Flip juga punya spesial drink seperti es teler, es doger, es alpukat keprok dan aneka jenis minuman lainnya terma-

suk aneka menu ice dan hot coffee.

“Pan & Flip menghadirkan banyak variasi menu makanan dan. Minuman dengan harga sangat terjangkau. Interior nyaman dan moderen, areal yang luas sangat cocok untuk gathering, acara ulang tahun dan arisan,” ujar Andy, owner Pan & Flip, Senin (26/

10).

Pan & Flip yang bernaung di bawah manajemen Kyati Group ini, Pekanbaru merupakan cabang outlet kelima Jakarta, Bogor dan Samarinda.

“Harga mulai Rp15 ribu.

Nikmati lebih dari 80 menu yang pasti lezat dan fresh,” jelas Andy.(ksm)

Grand Central Gym and Spa Promo Sumpah Pemuda PEKANBARU (RP) - Hotel Grand Central Pekanbaru menyambut hari Sumpah Pemuda yang jatuh besok dengan menggelar sejumlah promo. Salah satunya promo untuk keanggotaan Gym and Spa-nya.

Koordinator Gym and Spa Hotel Grand Central, Lesmana Destrian mengatakan, promo ini ditawarkan secara terbatas. Hanya selama em-

pat hari saja, mulai tanggal 26 hingga 31 Oktober 2015.

Selain itu, lanjutnya, promo ini khusus pula untuk mengapresiasi kawula muda yang ada di Kota Pekanbaru. Alhasil, promo ini memang eksklusif dan sesuai dengan tema Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tahunnya.

Jadi promonya ini khusus diperuntukkan bagi pada pemuda dan pemudi. Untuk

mendapatkan harga spesial membership, silakan tunjukkan kartu pelajar atau kartu mahasiswa. ‘’Jangan lupa, manfaatkan promo ini selama penawaran belum expire. Karena promo hanya berlangsung tanggal 26-31 Oktober 2015 saja,’’ sebut Lesmana.

Penawaran harga berlangganan khusus di Grand Central Gym and Spa ini ada be-

berapa paket selama promo berlangsung. Membership 1 bulan ditawarkan Rp400 ribu per orang, membership 6 bulan Rp1,6 juta dan membership 12 bulan Rp3.05 juta per orang. Harga yang ditawarkan ini jauh sangat menguntungkan.

Karena pada harga normal, bagi seorang non member, untuk menikmati Gym dan Spa di Grand Central harus

membayar Rp100 ribu per sekali kunjungan.

Selain promosi Gym and Spa, pada iven promo Sumpah Pemuda ini Hotel Grand Central Pekanbaru juga menawarkan promo Food and Beverage. Untuk semua promo dan ala carte makanan dan minuman di Grand Central selama 26-31 Oktober 2015 akan mendapatkan diskon sebesar 15 persen.(end)

Optimistis Tol Listrik Sumatera Tuntas Tiga Tahun

Asuransi Incar Generasi 80-an JAKARTA (RP) - Industri asuransi nasional masih berharap banyak kepada masyarakat kelas menengah yang jumlahnya sekitar 56 persen dari total penduduk Indonesia. Secara lebih khusus, industri asuransi membidik masyarakat kelas menengah yang lahir pada 1980-an. ”Saat ini terjadi perubahan pasar, yakni dari generasi yang dilahirkan sebelum 1970-an menjadi generasi yang lahir era 80-an. Sekarang mereka berusia 30-35 tahun, masih single atau memiliki keluarga kecil,’’ ujar Harry H. Diah, anggota pengawas Dewan Asuransi Indonesia, kemarin (25/10).

Mereka dianggap lebih potensial karena lebih sadar terhadap fungsi asuransi serta memiliki cukup uang dan banyak kebutuhan yang terkait dengan asuransi. ”Kebanyakan mereka berasal dari kelompok middle class yang cenderung membeli yang simpel, dengan cara yang cepat dan premi yang murah,’’ tuturnya.

Sebelum memutuskan untuk mengambil sebuah asuransi, kata Hary, mereka mencari pengetahuan yang cukup tentang produk yang akan dibeli. ‘’Mereka ini ingin tahu perhitungan, benefit yang mereka dapatkan, dan sedikit menekankan hubungan personal atau lebih akrab,’’ ungkap dia.

Secara umum, Hary melihat kinerja industri asuransi di Indonesia tetap mencatat perkembangan bisnis yang bagus pada 2015. ‘’Pertumbuhan premi asuransi nasional juga tergolong tinggi. Bahkan lebih tinggi kalau dibandingkan dengan pertumbuhan premi pada tahun sebelumnya. Asuransi tahan krisis,’’ tegasnya.

Meski begitu, Hary menilai pertumbuhan yang ada akan sangat bergantung kepada para pelaku bisnis di industri asuransi untuk mampu menggapai pasar. ‘’Sampai beberapa tahun nanti, prospek bisnis asuransi di Indonesia masih sangat menjanjikan. Hal ini dapat dilihat dari jumlah penduduk yang sangat besar, mencapai sekitar 250 juta jiwa,’’ terangnya.(wir/tia/jpg) REDAKTUR : KAMARUDDIN

JAKARTA (RP) - Menggandeng PT Waskita Karya (Persero), PT PLN memastikan akan segera merealisasikan pembangunan jaringan transmisi 500 kilovolt (kV) yang membentang sepanjang 395 kilometer di Pulau Sumatera.

PLN telah menandatangani kontrak perjanjian proyek dengan Waskita Karya sebagai kontraktor pembangunan transmisi. Kontrak ditandatangani Direktur Bisnis Regional Sumatera PLN Amir Rosidin dan Direktur Waskita Karya Desi Arryani di PLN Kantor Pusat, Jakarta, akhir pekan lalu.

Amir mengatakan, pembangunan transmisi listrik 500 kV Sumatera merupakan proyek fundamental karena merupakan proyek pertama transmisi 500 kV di Pulau Sumatera. “Saya ibaratkan transmisi 500 kV ini seperti jalan tol. Dan ini tol yang sangat besar. Kontrak paket 1 dan 2 ini merupakan 30 persen dari jalan tol listrik yang akan dibangun. Mulai dari Muara Enim yang nanti akan berakhir di Langsa, totalnya sekitar 1.400 km,” jelasnya.

Pengerjaan pembangunan transmisi di Sumatera oleh Waskita Karya terdiri atas 2 paket. Paket 1 pembangunan transmisi 500 kV dengan tower 4 sirkit dari New Aur Duri (Jambi) ke Peranap (Riau) dengan panjang transmisi 235 km dan masa pembangunan selama 3 tahun. Nilai kontak paket 1 sebesar Rp 3,88 triliun.

Paket 2, pembangunan transmisi 500 kV dengan tower 4 sirkit dari Peranap (Riau) ke Perawang (Riau) sepanjang 160 km dengan masa pembangungan selama 3 tahun. Nilai kontrak paket 2 mencapai Rp 2,83 triliun.

Direktur Utama Waskita Karya M Choliq yang hadir menyatakan kesiapan Waski-

ta dalam pelaksanaan pembangunan transmisi di Sumatera. “Kami yakin bisa bekerja seoptimal mungkin. Insya Allah tepat 3 tahun. Kalau bisa, sebelumnya (3 tahun) kami bisa menuntaskan,” tegasnya.

Transmisi 500 kV Sumatera yang dibangun ini merupakan back bone atau penyang-

ga utama penyaluran listrik dari pembangkit-pembangkit listrik yang berada di wilayah Sumatera bagian selatan ke Sumatera bagian utara. Juga diharapkan mampu menciptakan stabilitas penyaluran listrik di sistem jaringan listrik seluruh Sumatera.

Untuk jangka panjang, transmisi 500 kV Sumatera juga di-

siapkan sebagai lanjutan dari interkoneksi kelistrikan JawaSumatera yang dihubungkan dengan kabel listrik bawah laut 500 kV yang saat ini masih dalam proses pengadaan. Lebih lanjut lagi, transmisi Sumatera pun disiapkan sebagai bagian dari rencana transfer energi listrik dari dan ke Malaysia.(lum/jpg)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

INTERNASIONAL

8

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Terombang-ambing di Laut Dekat Turki, Bayi Imigran Berhasil Diselamatkan ISTANBUL (RP) - Sekelompok nelayan Turki berhasil menyelamatkan seorang bayi yang terombang-ambing di lautan. Bayi laki-laki ini merupakan korban kapal imigran yang tenggelam di Laut Aegean, dekat Turki.

Seperti dilansir CNN, Senin (26/10), aksi penyelamatan ini terekam video amatir nelayan setempat. Dalam video itu terlihat para nelayan mendekati sebuah benda mengapung, yang ternyata sebuah rompi penyelamat. Setelah diperiksa lebih lanjut, ada bayi laki-laki di dalam rompi penyelamat itu.

Salah satu nelayan menarik bayi itu keluar dari air dan melepas jaket penyelamat yang terpasang di badannya.

Bayi itu kemudian dibalik dengan posisi kaki di atas untuk mengeluarkan air yang memenuhi paru-parunya dan kemudian dibungkus selimut agar hangat. Tibatiba bayi itu mengerang.

“Saudaraku, dia (bayi itu, red) masih hidup, dia masih hidup. Saudaraku, dia masih hidup. Ya Tuhan, dia masih hidup,” teriak salah satu nelayan.

Kantor berita Turki, Dogan News Agency (DHA) melaporkan bayi laki-laki berusia 18 bulan itu berhasil selamat dan kini dalam kondisi baik. Tidak diketahui sejak kapan bayi itu terombang-ambing di lautan. Salah satu nelayan Turki, Cenap Gumren yang ikut menyelamatkan bayi itu menuturkan kisahnya.

“Kami menemukan 15 orang (terombang-ambing) bersama dan kami berhasil menarik mereka ke atas kapal.

Orang-orang ini berbicara terbata-bata dalam bahasa Turki dan mereka memberitahu kami bahwa masih ada banyak orang di air. Mereka berbicara dalam waktu bersamaan.

Satu orang mengatakan, kakaknya masih di sana (laut) dan satu lagi mengatakan masih ada anak-anak di air. Mereka memohon kami untuk mencari mereka,” tuturnya.

Para nelayan ini memutuskan untuk mencari orangorang yang masih hilang.

“Kami melihat sebuah rompi penyelamat, yang terlihat kosong karena mengapung di lautan, tapi kami memutuskan untuk memeriksanya. Ketika kami mendekat, bayi itu terlihat seperti mainan, seperti boneka, dan kami pikir dia sudah mati. Pikiran saya awalnya mengatakan, kita harus mengambil jasad bayi ini dari air.

Tapi ketika kami mendekatinya, kami mendengar erangannya,” tutur Gumren kepada CNN.(int)

DANISH ISMAIL/REUTERS

KELUAR RUMAH: Orang-orang berdiri di jalan keluar dari rumah dan tempat kerja masing-masing, menyusul gempa bumi di Srinagar, Senin (26/10/2015). Gempa berkekuatan 7,6 skala richter di timur laut Afghanistan itu menurut US Geological Survey, mengirim tremor yang dirasakan di India dan Pakistan.

Gempa 7,5 SR Guncang Afghanistan 180 Orang Dilaporkan Tewas Laporan JPG, Islamabad

GEMPA bumi berkekuatan 7,5 Skala Richter (SR) melanda Pakistan dan Afghanistan, Senin (26/10). Hingga pukul 23.00 malam tadi, sedikitnya

INTERNET

NASI GORENG: Proses memasak nasi goreng yang memecahkan rekor dunia, Kamis (22/10/ 2015).

Rekor Nasi Goreng 4,2 Ton di Cina Dibatalkan JIANGSU (RP) - Sekitar 300 pemasak bergiliran mengaduk nasi goreng khas Yangzhou dalam upaya memecahkan rekor. Guinness World Records mencabut sertifikat yang telah diberikan kepada penyelenggara memasak nasi goreng Yangzhou di Provinsi Jiangsu, Cina.

Langkah ini dilakukan setelah terungkap bahwa sedikitnya 150 kilogram nasi goreng telur Yangzhou yang terkenal itu dimasukkan ke dalam truk dan diperkirakan digunakan sebagai pakan babi.

Padahal, sebagai persyaratan memecahkan rekor, 4.192 kilogram nasi yang dimasak pada Kamis (22/10) tersebut seharusnya habis dimakan.

Perwakilan Guinness World Records di Cina mengatakan dalam peraturan sudah ditegaskan bahwa semua makanan yang hendak dimasukkan ke dalam rekor harus habis dikonsumsi oleh manusia.

Oleh karena itu, upaya memecahkan rekor nasi goreng Yangzhou dinyatakan gagal.

Beberapa pejabat di Kota Yangzhou membenarkan bahwa setidaknya 150 kilogram nasi goreng diangkut ke peternakan karena sudah basi. Nasi goreng sisa itu, lapor media setempat, digunakan sebagai pakan babi di peternakan.(int)

Komedian Jadi Presiden Guatemala GUATEMALA CITY (RP) - Jimmy Morales (46), menorehkan sejarah baru di Guatemala. Pria yang sebelumnya berprofesi komedian tersebut berhasil melenggang sebagai Presiden Guatemala.

Padahal, sebelumnya pencalonannya ditertawakan banyak pihak. Kini giliran Morales yang tertawa menuju istana kepresidenan yang akan ditempati. Dia meraup 72 persen suara pemilih. ‘’Komitmen saya tetap pada Tuhan dan masyarakat Guatemala.

Saya bakal bekerja dengan seluruh hati dan kekuatan saya untuk tak menipu kalian,’’ ujar Morales, SeJIMMY nin malam (26/10) setelah penguMORALES muman kemenangannya. Mantan ibu negara Sadra Torres yang menjadi lawan Morales dalam pemilu lalu mengakui kekalahannya dan berharap agar bapak empat anak itu sukses memimpin negara.

Saat kampanye pemilu presiden April lalu, pria dengan nama lengkap James Ernesto Morales Cabrera tersebut hanya menerima 0,5 persen dukungan. Banyak pihak yang meragukan kemampuannya. Sebagai seorang aktor dan komedian, Morales memang hampir tidak berpengalaman di bidang politik.

Namun, Morales tetap bernyali. Dengan menyerukan slogan Tidak Korupsi Maupun Mencuri, sedikit demi sedikit Morales meraih simpati publik. Dalam kampanyenya, dia mendukung hukuman mati dan menolak aborsi. Salah satu pemicu kesuksesan Morales yang gemilang di panggung politik adalah mantan Presiden Roxana Baldetti dan Presiden incumbent Otto Prez Molina tersandung kasus korupsi. Molina mengundurkan diri dan bahkan ditahan beberapa hari sebelum putaran pertama pemungutan suara. ‘’Selama 20 tahun, saya membuat kalian tertawa. Saya berjanji, jika menjadi presiden, saya tidak membuat kalian menangis,’’ ujarnya saat kampanye.(sha/c14/ami/jpg) REDAKTUR: MONANG LUBIS

180 orang dilaporkan tewas dan ribuan luka-luka. Jumlah korban diperkirakan akan terus bertambah karena evakuasi masih terus berlangsung.

Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat, getaran gempa ini terasa hingga ke India dan negara tetangga lainnya. Pusat gempa ada di kedalaman 196 kilometer dan berpusat di lokasi sejauh 82 kilometer sebelah tenggara Feyzabad, wilayah

terpencil di jajaran pegunungan Kush, Afghanistan.

Gempa ini berlangsung selama 1 menit dan mengguncang sejumlah gedung di Kabul, Islamabad dan New Delhi.

Ratusan orang yang panik berlarian keluar gedung menuju jalanan.

Dituturkan kepala layanan darurat rumah sakit pemerintah di Pakistan, dr Muhammad Sadiq, lebih dari 100 orang luka-luka akibat gempa

bumi ini.

“Banyak korban luka lainnya yang terus berdatangan ke rumah sakit. Banyak orang yang dilaporkan masih terjebak di bawah reruntuhan,” tutur Sadiq kepada AFP. Belum diketahui korban jiwa maupun korban luka dari wilayah lainnya.

Gempa bumi ini terjadi selang 6 bulan setelah Nepal diguncang gempa dahsyat pada 24 April lalu, yang dilaporkan

menewaskan 9 ribu orang dan menghancurkan 900 ribu rumah. Wilayah pegunungan di Afghanistan dikenal sebagai wilayah seismik aktif. Gempa bumi terjadi sebagai dampak dari gesekan lempeng subbenua India dengan lempeng Eurasia. Gesekan tersebut bisa memicu pelepasan energi yang besar dan bersifat menghancurkan.(int/mng)

Bantuan Medis Dihambat Masuk ke Daerah Terkepung di Taiz AMSTERDAM (RP) - Setelah negosiasi yang intens selama beberapa pekan dengan otoritas Ansarallah (Houthi), organisasi medis internasional Medecins Sans Frontieres/ Dokter Lintas Batas (MSF) mengatakan bahwa persediaan medis esensial tidak dapat dikirimkan ke dua rumah sakit (RS) di daerah yang dikepung di Kota Taiz, bagian selatan Yaman. Pada Ahad (25/ 10), truk MSF diberhentikan di titik pemeriksaan dan tidak diberikan akses untuk memasuki wilayah tersebut.

“RS di wilayah yang terkepung menangani banyak pasien dengan luka-luka perang,” ujar Karline Kleijer, manajer darurat untuk Yaman yang baru kembali dari negara tersebut seperti rilis yang diterima Riau Pos, Senin (26/ 10). “Namun, kami dihambat saat hendak mengirimkan persediaan medis esensial, termasuk obat-obatan anestesi, cairan infus, tube untuk dipasang di dada (chest tube) antibiotik, alat jahit luka (suture) untuk menyediakan layanan bedah yang menyelamatkan nyawa,” ungkapnya.

“Keadaan saat ini sangat membuat frustrasi, setelah beberapa pekan negosiasi, belum ada perkembangan dalam upaya kami untuk meyakinkan otoritas tentang pentingnya bantuan medis yang imparsial bagi para korban pertikaian yang masih berlangsung di dalam wilayah yang dikepung, meskipun kami terus membantu fasilitas kesehatan di daerah yang dikendalikan Houthi,” ujar Kleijer.

Penduduk Taiz yang tinggal di daerah yang dikepung mengatakan bahwa kini semakin banyak hambatan untuk membawa masuk air, bahan bakar, dan persediaan makanan. Harga barang di daerah yang dikepung telah meningkat drastis dan orang-orang susah payah mencari air minum.

Penduduk Yaman yang tinggal di wilayah Taiz yang padat penduduk kini hidup dalam ketakutan akan adanya penembak jitu, peluru salah sasaran dan tembakan mortar yang digunakan tanpa pandang bulu oleh kedua pihak yang bertikai, sementara serangan udara menghantam

Kota Taiz setiap hari. Orangorang berjuang untuk mencapai klinik dan RS, mereka takut akan pertikaian. Upaya mereka juga terhambat karena kekurangan bahan bakar.

Banyak orang yang mencari layanan medis ke rumah pribadi para dokter dan perawat yang mereka kenal.

Embargo senjata di Yaman yang secara de facto telah berubah menjadi blokade umum yang diterapkan oleh koalisi pimpinan Saudi dan PBB telah menyebabkan kekurangan bahan bakar dan makanan, yang kini hanya tersedia dengan harga yang mahal.

“Sebagian besar penduduk Taiz mengungsi di dalam kota mereka sendiri,” ujar Kleijer.

Mereka berjuang untuk keselamatan mereka setiap hari, dan berjuang untuk mendapatkan air dan makanan yang cukup, mengingat mahalnya harga keperluan dasar dan kondisi yang tidak aman.

Taiz semula memiliki 20 RS bagi penduduk yang berjumlah sekitar 600.000 orang. Akibat konflik, hanya enam RS yang masih berfungsi, kadang tidak optimal. RS kekurangan staf kesehatan, bahan bakar, dan persediaan medis esensial, dan kewalahan menghadapi banyaknya jumlah korban luka-luka yang memerlukan layanan darurat setiap hari.

“Situasi di Taiz saat ini tidak baik, dan keadaannya bisa memburuk dalam beberapa pekan ke depan jika tidak ada upaya yang dilakukan untuk melindungi penduduk sipil dari kekerasan dan mengizinkan mereka mendapatkan layanan dasar, termasuk fasilitas kesehatan,” ujar Kleijer.

Sebagai organisasi kemanusiaan medis yang imparsial dan netral, MSF mendukung semua RS yang memerlukan persediaan esensial di Taiz, baik itu di wilayah yang dikendalikan pasukan yang berafiliasi dengan Ansarallah/Houthi atau kelompok lokal lain. MSF telah bekerja di Taiz sejak 3 Mei dan telah menangani 3.644 pasien lukaluka perang di RS yang didukung MSF. Lebih dari 15.500 pasien yang luka akibat perang telah dirawat di RS yang dibantu MSF sejak awal Maret 2015.(ksm)

INTERNET

BERBINCANG: Aziza berbincang dengan warga di Afghanistan, belum lama ini. Aziza menjadi kandidat penerima Penghargaan Perdamaian Anak Internasional.

Aziza Rahimzada, Malala dari Afghanistan KABUL (RP) - Usia Aziza Rahimzada memang masih 14 tahun. Namun, gadis belia tersebut memiliki peranan besar di Afghanistan. Aziza telah mendobrak aturan di Negeri Pashtun itu dan membuat 25 ribu anak di kamp pengungsian bisa merasakan pendidikan di sekolah formal.

Sebelumnya, pemerintah membuat aturan yang melarang anak-anak pengungsi untuk bersekolah. Aziza juga mampu membujuk pemerintah agar menyediakan air keran bersih di kamp pengungsian yang dihuni lebih dari 100 keluarga.

Atas kerja kerasnya tersebut, kini Aziza dinominekan sebagai penerima penghargaan perdamaian anak internasional. Penghargaan itu sebelumnya didapat Malala Yousafzai dari Pakistan yang juga memperjuangkan sekolah bagi anak-anak perempuan di negaranya. Dua orang lainnya yang dinominekan adalah Abraham Keita (17) dari Liberia, dan Jeanesha Bou (17) dari Puerto Rico. Pemenangnya akan diumumkan di Denhaag pada 9 November mendatang. ‘’Anak-anak pengungsi ini adalah produk dari perang.

Mereka telah banyak menderita selama perang. Saya hanya memberikan saran dan pendampingan pada mereka tentang nilai dari pendidikan,’’ ujarnya.

Aziza lahir di kamp pengungsian di Kabul. Tempat pengungsian tersebut ditujukan untuk para korban perang

Afghanistan yang kehilangan tempat tinggal. Menurut Aziza, tidak mudah membawa anak-anak pengungsi itu belajar. Sebab, orang tua mereka juga tidak berpendidikan.

Jadi, Aziza harus membujuk orang tua mereka lebih dulu.

Kepercayaan diri Azizah dalam menyuarakan pemikirannya membuat Sirkus Mini Keliling untuk Anak-Anak (MMCC) terkesan. MMCC adalah lembaga kemanusiaan internasional yang didanai Danes Berit Muhlhausen dan David Mason. ‘’Sejak awal dia sangat spesial. Dia berpikir melebihi anak-anak yang lain, mendampingi anak-anak lain, dan mengajukan pertanyaan. Secara bertahap, dia menjadi perwakilan dari anak-anak lain,’’ ujar Mason. Aziza memiliki bakat unik dalam beretorika. Dia mampu mendesak tanpa menimbulkan kontroversi.

MMCC ada di Afghanistan sejak rezim Taliban lengser pada 2001. Lembaga tersebut bekerja sama dengan lembaga-lembaga lokal untuk menyatukan anak-anak melalui permainan sembari mengidentifikasi pemimpin muda yang bisa merepresentasikan keperluan komunitasnya. Aziza dianggap sebagai salah satunya.

MMCC punya dewan konsultasi untuk mewadahi keluhan dan usulan anak-anak di komunitas yang mereka dampingi. Di sinilah Aziza terlihat menonjol mengajukan masalah-masalah yang dialami

anak-anak di tempat penampungan pengungsi tempatnya tinggal. Salah satunya kurangnya air bersih.

Akibat ketiadaan air, mereka terpaksa berjalan jauh dengan menenteng ember air untuk keluarga mereka. Didampingi MMCC, Azizah akhirya bisa membuat pemerintah luluh dan membangun jaringan pipa yang mengalirkan air bersih ke 144 keluarga.

Masalah kedua yang diperjuangkan Aziza adalah pendidikan. Selama ini pemerintah Kabul menganggap pengungsi dalam negeri adalah migrasi sementara. Mereka akan pindah ke kotanya masing-masing begitu konflik selesai. Namun, karena Afghanistan tidak kunjung damai, pendidikan anak-anak yang tinggal di penampungan itu harus terkatung-katung. Termasuk di antaranya Aziza yang dilahirkan di kamp pengungsian.

Aziza memimpin anakanak lainnya dengan dibantu MMCC untuk melobi Pemerintah Kabul dan parlemen.

Mereka juga didampingi aktivis hak asasi perempuan Fawzia Koofi. Pemerintah Kabul lantas mengizinkan 25 ribu anak pengungsi yang terdaftar di kotanya untuk bisa mengenyam pendidikan di sekolah formal. ‘’Ini adalah keberhasilan dalam skala besar. Saya melihat anak-anak ini berseragam dan saya tidak bisa mengenali mereka. Ini adalah transformasi radikal, sangat lega rasanya melihat mereka,’’ jelas Mason.(sha/c15/ami/jpg) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

SUMBAGUT

9

SUMUT___ Lae 2 Rock Meriahkan Jong Bataks Arts Festival 2015 ___

MEDAN (RP) - Muda-mudi Batak di bidang seni musik siap menampilkan karya-karya hebat di ajang Jong Bataks Arts Festival 2015. Sebuah pagelaran budaya Batak yang dirangkai dengan pertunjukan seni budaya seperti musik, tari rupa, film seminar (diskusi) workshop dan pertunjukan tradisi akan digelar di Taman Budaya Sumatera Utara (TBSU) mulai Selasa (27/10) sampai Kamis (31/10).

Salah satu grup band yang akan turut memeriahkan festival tersebut ialah Lae 2 Rock. Band yang berdiri 18 Februari 2010 di Kota Depok ini, dikabarkan membawakan lima lagu andalan mereka salah satunya berjudul Ho do na Dirohakki (Kaulah yang di Hati Ku).

“Kami sangat senang ketika Rumah Karya Indonesia (RKI) mengajak kami bergabung memeriahkan kegiatan Jong Bataks Arts Festival 2015. Dengan diberikan kesempatan membawakan 5 lagu yang sudah ada di album kita,” kata Juan Caesar Purba, vokalis Lae 2 Rock, Ahad (25/10).

Kata Juan, selain menunjukkan karya musik dalam ajang tersebut, pihaknya juga berharap memberi kontribusi bagi permusikan di Indonesia. “Secara tidak langsung ini menjadi wadah kita memperkenalkan band Lae 2 Rock kepada masyarakat,” tuturnya.

Pihaknya berharap, karya-karya yang mereka tampilkan mendapat respon dari semua pihak. “Tidak hanya menjadi kebanggaan dan kesenangan bagi kaum Batak Toba saja, tapi semua orang bisa senang dengan karyakarya kita. Apalagi lagu-lagu daerah bisa sampai go nasional,” ungkap Juan.(prn/adz/rpg)

SUMBAR___ Panwas Ajak Masyarakat Awasi Pilkada ___

PAINAN (RP) - Untuk menyukseskan penyelenggaraan pilkada Kabupaten Pessel yang aman dan tertib, Panitia Pengawas (Panwas) pemilihan mengajak segenap masyarakat menjadi pengawas partisipan. Menurutnya hal itu perlu dilakukan untuk mengurangi segala bentuk pelanggaran pilkada.

“Kami masih perlu adanya pengawasan partisipatif yang secara sukarela dilakukan oleh masyarakat umum, pasangan calon, ” kata Ketua Panwas Pemilihan Kabupaten Pessel Windra Iksan pada kegiatan koordinasi dan sosialisasi tahapan pilkada pada muspika, paslon, tokoh masyarakat mahasiswa, Senin (26/10) di Langkisau Resort.

Windra menjelaskan Panwaslu mempunyai strategi pencegahan prefentif salah satunya dengan sosialisasi untuk mendorong pengawas partisipan dengan harapan bukan saja Panwas dan jajarannya melakukan pengawasan, namun sebagai masyarakat yang datang di TPS pada 9 Desember juga aktif dalam mengawasi segala bentuk tahapan pilkada di Pessel.

Menambahkan, tanpa peran aktif masyarakat dalam proses pengawasan. Panwaslu tidak akan bisa menjalankan tugas pengawasannya secara maksimal. Sehingga pilkada bisa berjalan sukses tanpa adanya kendala.

Selama ini, pihaknya gencar menyosialisakan pengawas partisipan ke masyarakat, diharapkan hal ini mampu menstimulus minat masyarakat menjadi pengawas partisipan. “ini semua perlu dilakukan untuk menyukseskan pilkada Pessel dan perlu kesadaran dari segenap masyarakat,” ujarnya lagi.

Selain menyosialisasikan tekait dengan tahapan pilkada dalam bidang pengawasan juga dipaparkan terkait kampanye yang dilakukan di tengah masyarakat.

Disampaikan anggota Bawaslu Provinsi Surya Efitrimen dan pakar dari Unand Khairul Fahmi. Menurut paparannya Bawaslu Provinsi Surya Efitrimen pencegahan dan indentifilasi potensi pelanggaran dilakukan dengan melakukan pengawasan pilkada yang dilakukan secara pemetaan sehingga pengawasan bisa dilakukan sesuai dengan potensi tersebut dalam menyelesaikan pelanggaran.(ni/rpg)

RPG

MENUMPUK: Bandara Internasional Minangkabau (BIM) enam jam lumpuh, Senin (26/10/2015). Sejumlah penerbangan baik yang akan berangkat maupun datang tidak bisa mendarat sehingga menyebabkan penumpukan penumpang.

Asap, Bandara Minangkabau Lumpuh Laporan RPG, Padang

SEMAKIN tebalnya kabut asap yang menyelimuti Kota Padang, membuat aktivitas penerbangan di BIM lumpuh 6 jam. Ribuan penumpang dari 12 penerbangan sempat terkatung-katung keberangkatannya hingga siang.

Suasana BIM pagi itu cukup ramai oleh calon penumpang. Karena letih menunggu kepastian terbang, banyak dari mereka yang lesehan di lantai bahkan tidak sedikit yang tertidur.

Sementara suasana di koridor kedatangan penumpang tampak sangat sepi. Tidak ada penumpang yang keluar dari pintu tersebut. Hal itu juga berdampak pada menurunnya pendapatan taksi dan travel. Agen taksi dan travel yang biasa berada di sekitar koridor pagi itu terlihat lesu karena hingga siang masih sepi penumpang. Tidak heran jika ada orang lalu lalang di sekitar kawasan tersebut langsung diserbu para agen yang menawari jasa angkutan.

“Tidak tahu, belum ada kabar kapan pesawatnya

sampai,” ujar Sri Astuti calon penumpang tujuan Jakarta yang saat itu duduk lesehan bersama dua anggota keluarganya.

Sri mengaku, dia yang seharusnya terbang pukul 08.00 WIB, sudah menunggu lebih dari dua jam di BIM. Calon penumpang lain, Adrian (30), juga bernasib sama dengan Sri. “Seharusnya pukul 10.00 WIB saya sudah terbang ke Jakarta, padahal saya ada urusan penting nanti malam.

Mudah-mudahan saja delayed tidak lama,” akunya.

Airport Duty Officer BIM Jokowidodo mengatakan ke12 penerbangan tujuan Kuala Lumpur, Medan, Batam dan Jakarta sempat tertunda beberapa jam.

Joko menyebut, aktivitas penerbangan di BIM sejak pagi lumpuh total. Jarak pandang yang hanya mencapai 700 meter di BIM memaksa sejumlah maskapai penerbangan seperti Garuda, Sriwijaya Air dan Lion Air , Sriwijaya Air yang hendak mendarat di BIM terpaksa harus balik baik ke bandara asal.

Hingga siang kemarin, hanya Sriwijaya Air yang mendarat di BIM sekitar pukul 10.00 WIB, setelah sejak pagi aktivitas penerbangan terganggu akibat kabut asap.

Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Budi Sumiaji menyebut kabut asap yang melanda Padang Kemarin adalah paling parah yang pernah terjadi.

“Seperti biasa, kita dapat kiriman karena angin dari selatan berhembus tenggara ke arah Sumbar,” katanya.

Berdasarkan hasil pengamatan Stasiun Pemantau Atmosfer Global Bukit Kototabang pada pukul 07.00 WIB, Budi menyebut indeks partikel dalam udara mencapai 447 ug/m3 atau masuk kategori berbahaya.

Lalu lintas penerbangan di BIM kembali normal sekitar pukul 12.30 setelah dinyatakan aman karena jarak pandang yang sudah membaik dikisaran 900 meter.

Alzog Pendra Budhi, Manajer Operasi Angkasa Pura Cabang BIM memaparkan setelah dinyatakan aman, sempat terjadi antrean saat

landing di BIM sehingga membuat beberapa maskapai harus berputar-putar dahulu di udara menunggu giliran pendaratan.

“Memang terjadi antrian landing beberapa pesawat karena di bandara di Jakarta atau bandara lain terbang hampir di waktu bersamaan menuju BIM,” jelasnya.

Dia menegaskan tidak ada uang kompensasi bagi penumpang yang terkena delay sebab gangguan datang dari alam, bukan kesalahan maskapai maupun pihak bandara. “Kalau kompensasi uang saya rasa tidak ya, soalnya ini karena alam. Kalau makanan ringan memang diberikan,” jelasnya.

Dian, penumpang asal Jakarta yang baru landing di BIM sekitar pukul 15.30 WIB mengaku penerbangannya sempat delay 2 jam.

“Seharusnya saya takeoff pukul 10.30 WIB, tapi informasi dari pihak bandara di Jakarta kabut asap di padang sedang pekat. Baru jam 11.35 WIB baru pesawat kami bisa take off,” akunya.

Dian mengaku pesawatnya

sempat berputar sebentar dilangit Padang karena padatnya pesawat yang landing di BIM. “Informasi dari pilotnya waktu di pesawat banyak pesawat yang mau mendarat di BIM jadi mutar dulu. Nggak lama sih,” akunya.

Masyarakat Riau Terbang via BIM Joko mengungkapkan, lumpuhnya aktivitas penerbangan di Riau sepekan terakhir berakibat pada lonjakan penumpang di BIM 30 sampai 40 persen.

Tidak ada pengalihan resmi dari otoritas penerbangan Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Menurut Joko beralihnya penumpang asal Riau ke BIM itu atas inisiatif penumpang sendiri.

“Memang ada peningkatan penumpang. Biasanya BIM kan cenderung sepi. Secara resmi flight Pekanbaru tidak mengarahkan penerbangan ke BIM, itu inisiatif penumpang sendiri,” jelasnya Salah seorang calon penumpang asal Pekanbaru Zack (23), mengatakan sengaja datang ke BIM karena sudah 1 pekan terakhir Bandara Pekanbaru lumpuh total.(cr6/mng)

Evaluasi 8 Perda Pajak Segera Tuntas MEDAN (RP) Mendagri untuk Pertumbuhan mengambil hasil proyeksi pendapevaluasi 8 Perda atan asli daerah tentang Pajak yang (PAD) dari 2015sudah setahun be2016 yang tidak lum juga selesai,” cukup signifikan, katanya saat ditetidak terlepas mimui di rumah dinas nimnya pos-pos RANDIMAN wali kota, akhir pepenerimaan PAD TARIGAN kan lalu. baru. Karenanya, Mantan Kepala Pemko Medan sangat ber- Dinas Pendapatan Kota Medharap evaluasi delapan Per- an mengakui, betapa pentaturan Daerah (Perda) ten- ingnya penerimaan PAD untang Pajak yang masih men- tuk membiayai pembangungendap di Kemendagri segera an Kota Medan. Pertumbuhan tuntas sehingga dapat diber- PAD yang tidak begitu signlakukan. ifikan, diakuinya sebagai langPj Wali Kota Medan, Ran- kah strategis serta logis dari diman Tarigan mengakui, be- Pemko Medan. Sebab, proyeklum selesainya dievaluasi ke- si yang terlalu besar juga tidak delapan Perda Pajak itu seba- baik apabila target yang telah gai sebuah persoalan yang ha- ditetapkan tidak tercapai. rus diselesaikan. Kata dia, apa“Kita akan terus evaluasi bila kedelapan perda tersebut baik dari sisi penerimaan dapat dijalankan, maka pro- maupun belanja,” tukasnya. yeksi penerimaan PAD dapat Sebelumnya, Sekretaris mengalami peningkatan.

Tim Anggaran Pemerintah Berdasarkan informasi Daerah (TAPD) Kota Medan, yang diterimanya, Kepala Bi- Zulkarnain mengatakan, karo Hukum Setdaprovsu Su- rena pos penerimaan PAD laiman Hasibuan akan be- relatif sama dari tahun sebelrangkat ke Jakarta pada Sela- umnya, maka dari itu proyeksa (27/10) mendatang. si penerimaan PAD tidak sig“Kemarin saya ketemu de- nifikan. ngan Kabiro Hukum SetdaKata dia, penerimaan PAD provsu, rencananya Selasa (27/ pada 2016 mencapai Rp1,8 10), dia ke Jakarta sekaligus ke triliun, dan untuk tahun 2015

REDAKTUR MONANG LUBIS

berjumlah Rp1,6 triliun. Dia juga menyebutkan, proyeksi penerimaan PAD pada 2016 yang tidak terlau berubah dari tahun 2015 dikarenakan Pemko Medan sudah mulai realistis. “Kita menghitungnya dengan cara yang lebih rasional sehingga penerimaannya juga dapat lebih masuk diakal,” bilangnya.

APBD Kota Medan Tahun Anggaran 2016 dengan APBD 2015 mengalami penurunan sekitar 15 persen. “Rencananya

APBD 2016 itu Rp5,1 triliun, sedangkan pada P-APBD 2015 mencapai Rp5,3 triliun,” ungkapnya.

Meski mengalami penurunan, dia mengaku hal tersebut tidak perlu dikhawatirkan karena hal tersebut masih dapat ditolerir. Apalagi, kata dia, penurunan tersebut dikarenakan sudah mulai terlunasi hutang dana bagi hasil (DBH) Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu).(dik/ adz/rpg)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

KEPULAUAN RIAU

10 ___

TANJUNGPINANG ___

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Kerugian Wika Rp20 Miliar

Penderita ISPA Capai 3.000 Orang TANJUNGPINANG (RP) - Sejak kabut asap kiriman melanda Kota Tanjungpinang, Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Tanjungpinang mencatat telah terjadi peningkatan jumlah penderita infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) di Kota Tanjungpinang. ”Angka ISPA memang ada peningkatan, tapi jumlahnya tidak terlalu signifikan,” ujar Kadiskes Kota Tanjungpinang, Rustam, Senin (26/10).

Rustam mengatakan, terhitung sejak Agustus hingga Oktober, jumlah penderita ISPA di Kota Tanjungpinang kini sudah mencapai 3.000 orang. Atas kondisi tersebut, Rustam mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Gurindam khususnya para balita dan lansia untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan. ”Kalaupun terpaksa disarankan untuk menggunakan masker,” tuturnya.

Warga juga disarankan untuk lebih banyak mengkonsumsi air putih serta makanan sehat dan bergizi. ”Kalau merasa ada gangguan kesehatan seperti batuk, pilek, demam, radang tenggorokan, sesak napas. Segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat,” imbaunya.

Sementara itu, berdasarkan pantauan dari alat indeks standar pencemar udara (ISPU) di Kota Batam, sejak pagi hingga menjelang sore hari, kualitas udara di Batam, Tanjungpinang, dan Karimun tidak menunjukkan adanya tren positif. Terpantau pada pukul 16.00 WIB, ISPU berada di level 257 dengan kualitas udara sangat tidak sehat.(cr23/rpg)

Ambruknya Jembatan 1 Dompak Laporan RPG, Tanjungpinang

PROGRES pekerjaan Jembatan 1 Dompak yang menghubungkan Pulau Dompak dan Tanjungpinang sudah 86 persen. Namun, pengerjaan jembatan secara fisik tidak akan rampung 100 persen hingga Desember nanti sesuai kontrak kerja Dinas Pekerjaan Umum Pemprov Kepri dengan PT Wijaya Karya (Wika) selaku kontraktor.

Pengerjaan tidak bisa rampung lantaran ambruknya

jembatan di Pier7A beberapa waktu lalu. Manajemen Wika pun meminta tambahan waktu pekerjaan hingga Mei 2016 mendatang.

Untuk melanjutkannya, Wika minta dibuatkan payung hukum yang jelas. Hal itu disampaikan Manajer Proyek PT Wika, Adhi Priyatno kepada Penjabat Gubernur Kepri, Agung Mulyana, Senin (26/10) saat melakukan kunjungan kerja (kunker) ke jembatan dari sisi Dompak.

Adhi menjelaskan, kerja sama yang mereka buat dari awal berdasarkan Perda multiyears dengan lama pekerjaan hingga, November 2015 atau paling lama Desember 2015.

Karena ingin melanjutkan

pembangunan Jembatan 1 hingga Mei 2016, maka perlu dibuat ulang kontrak kerja sama. Karena itu perlu dibuatkan payung hukumnya.

Jalan satu-satunya agar pekerjaan jembatan tetap selesai memerlukan tambahan waktu.

Meski melakukan penambahan waktu, PT Wika tidak akan meminta penambahan anggaran lagi. Pihaknya hanya meminta anggaran sesuai dengan kontrak kerja dibuat yaitu Rp321 miliar. ”Kita tidak akan meminta penambahan anggaran lagi.

Jadi pemerintah cukup membayar sesuai kontrak kerja.

Bahkan kerugian senilai Rp20 miliar akibat ambruknya jembatan di Pier7A menjadi tang-

gung jawab kami,” ujarnya kepada sejumlah media.

Dijelaskannya, anggaran yang telah diterima PT Wika saat ini senilai 72 persen dari pekerjaan. Sementara yang sudah dikerjakan 86 persen.

Rencananya, kekurangan pembayaran pekerjaan Jembatan 1 Dompak akan dianggarkan di APBD murni 2016 mendatang. Hal itu karena Pemprov Kepri mengalami defisit anggaran. Sehingga tidak bisa dialokasikan di APBD Perubahan 2015.

Agung Mulyana menjelaskan, terkait lanjutan kerja sama masih memerlukan rekomendasi dari dari Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) Kementerian Pekerjaan Umum.

Rekomendasi tersebut nantinya dijadikan dasar apakah jatuhnya jembatan di Pier7A akibat kelalaian manusia atau faktor musibah.

Tentang payung hukum kerja sama ulang akan dibicarakan bersama anggota DPRD Provinsi Kepri. Meski demikian, pembahasan tersebut tidak bisa dilakukan dalam waktu dekat. Rencananya pembahasan akan dilakukan di awal 2016 mendatang.

Meski demikian, Pemprov Kepri akan tetap memasukkan biaya kekurangan pembayaran pekerjaan di APBD Murni 2016. Sehingga ketika pekerjaan selesai maka pembayaran bisa segera dilakukan.(dlp/mng)

Progres Pemasangan Pipa SWRO 60 Persen TANJUNGPINANG (RP) - Progres pemasangan jaringan pipa sistem penyediaan air minum (SPAM) Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) kini sudah mencapai 60 persen. Proyek yang didanai dari APBN itu, dipastikan rampung Desember mendatang.

Sepanjang pantauan, Senin (25/10), proyek yang mulai dikerjakan sejak Ahad (30/8) lalu itu kini sudah mendekati ke lokasi tempat penampungan yang berada di Kelurahan Kampung Baru.

Pengawas proyek dari PT Reka Cipta Bina Semesta Purwanto yang ditemui di Jalan Anggrek, Kelurahan Kampung Baru mengatakan, proyek pemasangan pipa SPAM yang dikerjakan sepanjang 4,5 kilometer ini berfungsi untuk menyalurkan air dari instalasi SWRO ke reservoir (penampung, red) yang lokasinya persis di sebelah tempat penampungan air milik PDAM Tirta Kepri di Bukit Cermin. ”Tangkinya lagi dipesan dari Jakarta. Nantinya dari pipa ini air dari Batu Hitam akan dialirkan ke penampungan. Untuk mengalirkan air dari penampungan itu ke masyarakat menggunakan pipa SPAM yang sekarang sedang dikerjakan oleh pemko dan pemprov,” ujarnya.

Tangki penampungan yang sedang dipesan tersebut memiliki kapasitas 500 kubik. Pria asal Jawa Barat ini meneruskan, air sebanyak 500 kubik itu mampu untuk memenuhi keperluan air bagi 1.041 kepala keluarga (KK) yang ada di Kota Tanjungpinang. ”Jumlah itu dihitung berdasarkan asumsi satu KK terdiri dari empat orang dan dalam sehari menghabiskan air sebanyak 120 liter,” terangnya.

Pada waktu itu Purwanto juga menyebutkan, sampai kemarin pemasangan pipa HDPE berdiameter 350 milimeter itu sudah mendekati tahap akhir penyelesaian.

Dikatakannya, dalam waktu dekat tangki berkapasitas 500 kubik yang berfungsi sebagai penampungan air SWRO itu akan dipasang. ”Pemasangan pipa sudah tinggal 1,7 kilometer lagi.

Tangki penampungan sekarang masih dikerjakan di pabrik,” ujarnya.(cr23/rpg)

RPG

TINJAU JEMBATAN: Pj Gubernur Kepri, Agung Mulyana meninjau progres pembangunan Jembatan 1 Dompak, Tanjungpinang, Senin (26/10/ 2015).

TJA Sambut Putusan Kemenkumham TANJUNGPINANG (RP) Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Kepri, Teddy Jun Askara (TJA) menyambut baik keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) yang mengakhiri perpecahan yang terjadi di tubuh KNPI. ”Ini kabar yang harus disambut baik. Apalagi Rabu (28/10) nanti adalah merupakan Hari Sumpah Pemuda.

Tentunya keputusan ini merajut kembali organisasi yang sempat terkoyak,” ujar Teddy didampingi Sekretaris KNPI Kepri, Dasril, Senin (26/10) di Tanjungpinang.

Diungkapkan Teddy, po-

lemik ini terselesaikan dengan dikeluarkannya legalitas dari Menteri Hukumham Nomor AHU-0010877.AH.01.07 Tahun 2015, tertanggal 23 Oktober 2015. Dalam surat pengesahan tersebut tertuang bahwa kepengurusan yang sah yaitu Ketum: Fahd El Fouz A Rafiq, Sekretaris: Cupli Risman, Bendahara: Ahmad Syaukan, Ketua Pengawas (MPI): Taufan EN Rotorasiko.

Hal tersebut diungkapkan Dimas Hermadiyansyah salah satu Ketua DPP KNPI kepengurusan Fahd El Fouz A Rafiq. ”Artinya ini berimbas sampai ke bawah, termasuk DPD KNPI Provinsi Kepri,” jelas pria yang akrab disapa

TJA tersebut.

Memang sebelumnya tertanggal 2 Juni 2015, Menteri Hukum dan HAM pernah mengeluarkan legalitas dari kepengurusan Rifai Darus.

Namun, hal tersebut digugurkan dengan surat terbaru dari Menkumham, karena pada 1 Juni - 2 Juni 2015 telah terselenggara Kongres Luar Biasa yang memenuhi kuorum.

Atas dikeluarkannya surat pengesahan terbaru dari Menkumham, Dimas mengimbau kepada seluruh OKP dan kepengurusan di Indonesia jangan lagi bingung mengambil sikap.

Kepengurusan yang sah adalah yang dipimpin oleh Fahd

El Fouz A Rafiq dan Ketua MPI adalah Taufan EN Rotorasiko, begitu juga kepada lembaga pemerintahan jangan sampai terkecoh oleh pihak lain yang mengatas namakan KNPI. ”Kami Pemuda Indonesia khususnya pemuda di daerah tidak lagi risau dan bingung karena pemerintah bersikap tegas dengan memberikan jawaban atas persoalan kami pemuda Indonesia.Kamiharap juga kepada semua komponen pemuda pada tingkat DPD kabupaten kota untuk bersiapsiap menyambut pengakuan yang telah diberikan oleh Kemenhumkan ini,” jelasnya.

Ditambahkannya, pihaknya akan melakukan konsoli-

dasi secara menyeluruh sampai ke tingkat DPD kabupaten/kota se-Kepri. Kemungkinan setelah pilkada, tepatnya di awal tahun. Karena DPD KNPI Kepri akan menggelar pleno dalam rangka membentuk kordinator daerah di masing-masing. ”Untuk kabupaten/kota segera melaksanakan musda, berhubung masa kepengurusan DPD KNPI kabupaten kota mayoritas sudah habis.

Kini saatnya sebagai elemen pemuda tentunya kita harus terus berkarya demi mewujudkan pemuda yang berkualitas dan berdaya saing tinggi dalam kancah internasional,” tutupnya.(fik/rpg)

Saat Bilis Jadi Kerja Keroyokan di Tanjungunggat ZULFIKAR/RPG

PASANG PIPA: Pekerja sedang melakukan pemasangan pipa SWRO di Jalan Anggrek, RW 06, Kelurahan Bukit Cermin, Tanjungpinang, Senin (26/10/2015).

Dua WN Inggris Menunggu Putusan Hakim BATAM (RP) - Dua warga negara Inggris Niel Richard George Bonner dan Rebecca Bernadette Margaret Prosser, yang didakwa melanggar UU Keimigrasian RI itu, tinggal menunggu putusan majelis hakim (MH) Pengadilan Negeri Batam pada pekan depan.

Keterangan tersebut disampaikan Ketua Majelis Wahyu Prasetyo Wibowo yang didampingi anggota majelis Budiman dan Juli Handayani, Senin (26/10) pada sidang yang beragendakan replik dan duplik.

“Pemeriksaan perkara terhadap kedua terdakwa dinyatakan selesai. Selanjutnya majelis hakim akan bermusyawarah untuk mengambil putusan. Hasil pledoi dan duplik penasihat hukum (PH), serta replik Penuntut Umum yang telah disampaikan pada persidangan akan kami pelajari terlebih dahulu. Sidang putusan dilaksanakan pada Selasa (3/11),” ujar Wahyu dan mengetuk palu menutup persidangan.

Disidang replik dan duplik yang digelar sebelum pemeriksaan perkara ditutup MH, JPU Bani I Ginting terlebih dahulu membacakan replik atas pledoi yang telah dibacakan PH terdakwa pada Kamis (22/10) lalu.

Dalam replik yang dibacakan tersebut, pihak JPU meyakini bahwa kedua terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana, melanggar pasal 112 huruf a UU Nomor 6 Tahun 2011, Tentang Keimigrasian, juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. “Pada kesimpulan kami bahwa kedua terdakwa telah sah melanggar pasal yang telah didakwakan dan pada intinya kami tetap pada tuntutan. Penuntut umum juga meminta kepada Majelis Hakim untuk menolak pledoi PH terdakwa serta menerima tuntutan yang telah kami buat,” ujar Bani.(cr15) REDAKTUR MONANG LUBIS

Kopek Satu Kilogram, Dapat Jajan Sekolah Ikan bilis yang kerap sebagai menu utama di rumah ternyata cukup panjang prosesnya sejak ditangkap di laut hingga sampai ke warung-warung.

Berikut kisah salah satu transporter bilis di Tanjungpinang.

Laporan RPG, Tanjungunggat

AWALNYA ikan bilis dijaring para nelayan di tengah lautan. Berdasarkan penuturan sejumlah nelayan, bilis ini ada di daerah yang masih bersih dan jauh dari keramaian kota.

Umumnya, ikan bilis ini ditangkap pakai jaring menggunakan lampu di malam hari. Ada juga cara tangkapnya dilakukan dengan memasang kelong di tengah lautan.

Pemandangan seperti ini bisa terlihat di daerah Km 60 Bintan, daerah Berakit dan lainnya. Setiap malam, nampak banyak kelong dari kejauhan. Panjangnya bisa beberapa kilometer dan dilengkapi dengan penerangan.

Bagi yang tidak tahu, bisa saja menganggap lampulampu terang tersebut kapal

RPG

PEMBAGI BILIS: Iwan warga Tanjungpinang pembagi ikan bilis kepada warga untuk dikopek, Senin (26/10/ 2015).

yang sedang sandar atau rumah penduduk. Padahal, deretan lampu itu adalah kelong milik nelayan.

Lampu itu dibuat agar ikan bilis datang. Keterangan nelayan, ikan bilis (teri) suka mendatangi lokasi terang di malam hari. Itulah gunanya lampu tersebut dipasang di kelong, agar ikan masuk jaring mereka.

Bilis ini kemudian dijemur sebelum dijual ke pasar atau ke penampung. Bilis terdiri dari berbagai ukuran. Ada bilis halus, sedang dan kasar.

Biasanya, bilis halus dan se-

dang langsung masuk ke pasar.

Sedangkan bilis ukuran besar dibelah dua. Oleh masyarakat biasanya disebut dikopek. Daerah Tanjungunggat salah satu tempat mengopek bilis. Banyak ibu-ibu rumah tangga yang bekerja sampingan mengopek ikan bilis di tempat itu.

Iwan, salah satunya yang bekerja sebagai pembagi ikan bilis di Tanjungunggat tidak kenal lelah mengantar dan menjemput ikan setiap hari dari pasar ke rumah-rumah penduduk.

Berdasarkan penuturan Iwan, ia sudah bekerja sebagai pembagi bilis sejak 8 tahun lalu. Sebelumnya, Iwan merupakan karyawan PT Korindo Kijang. Kini, kerjaan Iwan sehari-hari membagi ikan bilis.

Bekerja sebagai pembagi, untungnya tidak banyak. Dari satu kilogram, Iwan hanya dapat untung Rp500 saja. Satu hari, dia membagi 300 kilogram. Artinya, untungnya sekitar Rp150 ribu sehari, kotor.

Jika ikan diantar jemput naik ojek, untungnya semakin tipis. Karena itu, Iwan sendiri yang turun tangan mengantarnya ke rumah-rumah warga untuk mengopek bilis kasar tersebut.

Ikan ini diambil dari tauke di pasar, kemudian diantar ke tukang kopek. Setelah ikan selesai dikopek, lalu dikembalikan lagi.

Namun, menjadi tukang bagi bilis tidak bisa diharapkan tiap hari. Sebab, kadang bilis tidak ada jika musim angin kencang. ”Kalau ikan tak ada, saya mengojek agar dapur bisa berasap,” kata Iwan.

Iwan juga mengatakan, dalam usaha harus banyak bersabar, tekun dan yang paling penting terus berdoa ke-

pada Allah agar dilimpahkan rezeki. Senin (26/10), Iwan baru saja memasuki salah satu rumah warga di Tanjungunggat Kecamatan Bukit Bestari Tanjungpinang. Para pengopek bilis sudah antre dari pagi untuk mendapatkan pekerjaan pagi itu.

Ketika bilis dikeluarkan dari dalam karung berisi 50 kilogram tersebut, warga saling berebut. Wajah mereka terlihat senang sambil berteriak hingga tertawa lepas.

Mereka ini terdiri dari ibu-ibu dan anak-anak. Setiap orang meminta berbeda sesuai kemampuannya. Ada yang minta 2 kilogram, 5 kilogram bahkan ada yang minta 10 kilogram.

Pengopek inilah yang membelah dua ikan teri dan memisahkan kotoran, tulang dan kepala. Setelah dijual di pasar, ikan teri ini sering disebut teri belah.

Mengopek satu kilogram ikan bilis mereka mendapatkan upah Rp3 ribu. Dalam sehari rata- rata hanya mampu mengopek 5-6 kilogram per orang. Pekerjaan mengopek bilis yang ditekuni ibu ibu ini untuk menambah pendapatan ekonomi rumah tangga dan untuk membayar arisan yang emang sudah ada di persatuan kopek bilis.*** TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

NASIONAL

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

11

Penambang Emas Tewas, Rumah Bupati Dirusak Dharmasraya Mencekam, Satu Warga Kritis DHARMASRAYA (RP) - Kabupaten Dharmasraya mencekam. Ratusan masyarakat tiba-tiba datang membawa jenazah, dan melempari rumah dinas bupati setempat malam tadi.

Emosi warga dipicu tewasnya seorang rekan mereka dan satu lagi kritis, usai penertiban tambang emas ilegal yang dilakukan petugas gabungan polisi, TNI dan Satpol PP di Jorong Duriansimpai, Kenagarian Ampek Koto Dibauah, Kecamatan IX Koto, Senin siang (26/10).

Penambang bernama Toni (22), asal Solok dan Dedi (25), asal Pulau Jawa itu ditemukan di lokasi tambang emas ilegal yang baru saja ditertibkan. Diduga keduanya terkurung di dalam lubang, kekurangan oksigen karena terlalu banyak menghirup asap saat petugas gabungan membakar ratusan pondok penambang di lokasi tambang emas ilegal.

Informasi yang dihimpun Padang

PADANG EKPRES/RPG

TERTIBKAN TAMBANG: Petugas gabungan polisi, TNI dan Satpol PP menertibkan tambang emas ilegal di Jorong Duriansimpai, Kenagarian Ampek Koto Dibauah, Kecamatan IX Koto, Dharmasraya, Senin (26/10/2015).

Ekspres (Riau Pos Group), pagi sekitar pukul 09.00 dilakukan apel gabungan yang dihadiri Kapolres Dharmasraya AKBP Lalu Muhammad Iwan Mahardan, Pabung Kodim 0310/SSD Mayor Idham Chalid dan Kasat Pol PP Mari-

us. Setelah itu tim tim gabungan berangkat menuju lokasi tambang emas ilegal di Sungai Beruang dan Sungai Pinang.

Lokasinya berada di suatu kawasan perbukitan. Sesampainya di lokasi se-

kitar pukul 10.30, ribuan penambang diminta pergi meninggalkan lokasi dan keluar dari lobang tambang. Merasa lokasi sudah aman, tim gabungan yang berjumlah sekitar 180 orang membakar ratusan pondok di sekitar lobang tam-

bang. Penertiban berlangsung aman dan tidak ada perlawanan warga.

Setelah penertiban, petugas gabungan meninggalkan lokasi tambang yang letaknya sekitar 2 kilometer dari jalan raya lintas Sumatera. Dalam perjalanan, beredar kabar ada penambang yang ditemukan meninggal di dalam lobang tambang. Selain itu, seorang lagi kritis dan dibawa ke puskesmas.

Salah seorang warga, Leli, yang berada di lokasi saat penertiban tambang emas ilegal menduga, kedua korban tersebut masuk ke dalam lubang tambang dan tidak mengetahui adanya penertiban yang dilakukan aparat gabungan. “Karena ada juga warga yang menambang mulai dari Subuh,” katanya.

Ratusan penambang yang tidak terima dengan kejadian itu, langsung mendatangi rumah dinas bupati dengan membawa jasad korban. Warga yang emosi, kemudian merusak rumah dinas. Kaca rumah dinas bupati terlihat pecah. Demi keamanan, bupati diungsikan dari rumah tersebut.

Untuk menghalau massa yang sudah bertindak anarkistis, polisi mengeluarkan beberapa kali tembakan peringa-

tan ke udara. Mendegar itu, massa menghentikan aksinya dan memadati halaman rumah dinas bupati.

Namun, sebagian dari mereka membakar ban bekas di jalan raya sehingga memicu kemacetan panjang sekitar 10 menit di jalan lintas Sumatera itu.

Setelah beberapa lama menunggu, akhirnya bupati dikawal polisi dan TNI kembali bersama mobil Dandim. Mereka kemudian melakukan pertemuan yang dihadiri pihak dari Polres, TNI, Satpol-PP, perwakilan warga dan keluarga korban serta wali nagari.

Setelah pertemuan masyarakat membubarkan diri dan polisi masih melakukan pengawalan karena dalam kejadian malam itu, kaca sebuah mobil polisi ikut pecah dilempari massa.

Pertemuan menghasilkan sejumlah keputusan, di antaranya pemkab menanggung semua biaya pemakaman korban yang meninggal, dan biaya hidup anak dari korban. Untuk memastikan penyebab korban meninggal, dilakukan otopsi.(ita/cr8/ayu/rpg) Selain itu, tuntutan dari ma

bandara. Menurutnya, hal ini persepsi yang muncul akibat lumpuhnya operasional bandara akibat visibility di sana sudah sangat minim. Sehingga kegiatan penerbangan tidak bisa dilakukan.

1.059 Pasukan TNI Diganti Telah bertugas selama 43 hari di Provinsi Riau setelah mengalami perpanjangan masa tugas beberapa kali. Akhirnya hari ini, Selasa (27/10), 1.059 pasukan dari Mabes TNI yang bertugas memadamkan api dan menghilangkan asap di Riau akan diganti dengan pasukan baru. Pergantian akan dilakukan secara bertahap nantinya.

Menurut Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi kepada Riau Pos Senin (25/10) mengatakan memang sudah waktunya dilakukan pergantian. Karena sebelumnya pasukan sudah diperpanjang beberapa kali. “Sekarang sudah saatnya diadakan penggantian supaya pelaksanaan penanggulangan bisa ada semangat baru,” katanya.

Selain itu terangnya, terhadap seluruh gangguan pada kesehatan pasukan akan diperiksa sebelum dipulangkan kembali ke kesatuan. Karena selama ini mereka sudah berada di depan, dan langsung berhadapan dengan titik api. Sementara itu mengenai kapal perang yang disiapkan pemerintah pusat, menurutnya hal tersebut merupakan alternatif terakhir. “Jadi selama posko-posko masih memadai, belum akan diturunkan kapal perang. Kita lihat kondisinya,” ujar Danrem.

DPRD Riau Pantau Penanganan Korban Asap Usai merekomendasikan agar pemprov Riau membuat tempat-tempat pengungsian dan perawatan bagi korban ISPA, Anggota Komisi B DPRD Riau, Syamsurizal dan Karmila turun langsung melihat kondisi di lapangan. Mulai dari Kantor PU yang juga dijadikan tempat penanganan korban ISPA, Rumah Singgah Oksigen Kwarda 04 Riau dan beberapa tempat lainnya. Menurutnya agar bisa melihat langsung kondisi beberapa tempat pengungsian dan rumah singgah tersebut, pihaknya berbagi tugas. ‘’Di DPRD ada beberapa tugas yang harus kami selesaikan segera. Makanya berbagai tugas untuk melihat kondisi tempat-tempat penanganan korban ISPA di beberapa tempat di Pekanbaru. Ini harus kami cek bagaimana rekomendasi yang telah kami berikan untuk penanganan korban asap terlaksana atau tidak,’’ ujar Syamsurizal, kepada Riau Pos saat ditemui di Rumah Singgah Kwarda 04 Riau.

Sementara itu Ketua Kwarda 04 Riau Azaly Djohan didampingi Waka Kwarda Bidang Abdimasgana, Priyo Anggoro mengaku pada hari ketiga pelayanan rumah singgah. Terdapat lebih kurang 80 warga yang ingin dilayani untuk mendapatkan oksigen gratis. ‘’Bahkan meski ditutup pukul 18.00 WIB, setelah Maghrib masih ada yang da-

tang. Beruntung masih ada anggota Satgas Pramuka peduli, jadi masih kami layani karena mungkin kondisinya dikhawatirkan memburuk,’’ ujar mantan Bupati Bengkalis tersebut.

Sementara itu kondisi kabut asap yang masih menyelimuti Pekanbaru juga disertai pemadaman listrik bergilir. Pemadaman yang dilakukan oleh PLN 1 hari 3 kali, dengan durasi pemadaman 2 jam, total pemadaman 6 jam seharinya. Membuat warga mulai resah dan mulai memilih tempat evakuasi yang disediakan Pemprov Riau.

Seperti Ahmad (39) warga jalan Nelayan Kecamatan Rumbai Pesisir Pekanbaru membawa buah hatinya Al Asra yang masih berumur 6 bulan ke posko evakuasi dampak pencemaran udara di Balai Serindit komplek Gubernuran jalan Diponegoro Pekanbaru Senin sore. Didampingi istrinya Ia sengaja membawa buah hati ke posko tersebut karena asap yang masuk kerumah. “Kalau di rumah asap masuk kedalam. Pakai kipas angin tak bisa hidup seharian. Ditambah listrik padam makanya begitu dapat informasi disini ada posko kami bawa kesini,” katanya.

Selain Ahmad dan keluarganya posko evakuasi Balai Serindit juga didatangi Donia Tanti (34) warga Tangkerang Tengah Pekanbaru, yang kondisinya mengaku kekurangan oksigen, batuk pusing disertai demam. Ia juga datang membawa anaknya Andina yang masih berumur 2 tahun, beserta tetangganya yang memiliki anak bernama Galvanis berumur 1,6 tahun. Hingga kini di Balai Serindit tercatat sudah 11 orang yang mengungsi. 4 orang anak-anak balita dan 7 orang dewasa.

Pansus Asap Desakan untuk membentuk panitia khusus (Pansus) penanganan kabut asap di parlemen terus menguat. Itu menyusul mulai menjamurnya komisi yang telah membentuk panitia kerja (Panja) terkait hal-hal yang menyangkut kebakaran lahan dan hutan.

Ketua Komisi III DPR RI Aziz Syamsuddin mengatakan, keberadaan panja yang sudah lintas komisi perlu ditingkatkan menjadi pansus. “Mungkin harus di tingkat pansus karena keterkaitan beberapa komisi,” ujarnya di Kompleks DPR RI, Senayan Jakarta, Senin (26/10).

Untuk diketahui, saat ini beberapa komisi DPR memang sudah membuat panja terkait asap. Misalnya di Komisi II (Bidang perundang-undangan) telah dibentuk Panja Asap dengan fokus pada perizinan terhadap lahan-lahan yang dibakar. Juga di Komisi IV (bidangi pertanian, kehutanan dan pangan) yang membuat Panja Lingkungan Hidup.(owi/mia/jpg/hsb/gus/egp/ luk/cr2/fat/ted)

angtua. Untuk itu peran orangtua sangat penting di sini,’’ terangnya.

Kapolsek Bukit Raya AKP Ricky Ricardo saat dimintai keterangan mengatakan, sebelum terjadinya peristiwa itu awalnya ada lima unit sepeda motor serta satu unit mobil Panther datang dari pintu arah selatan untuk mencari anak-anak yang sebelumnya berkelahi.

Melihat kejadian tersebut petugas TNI yang berada di sana mengepung agar tidak terjadi perkelahian, namun lima unit pengendara sepeda motor yang melihat petugas berjaga-jaga langsung kabur meninggalkan lokasi tersebut.

Kordinator Lapangan Pos Kesehatan di Purna MTQ Dedi mengatakan, Kopda Dadi datang ke Pekanbaru untuk menangani pasien yang terkena dampak kabut asap pada tanggal 16 September lalu. Almarhum merupakan anggota Kostrad kesehatan dari Bogor.

“Almarhum ditugaskan hanya untuk menangani masalah-masalah di posko-posko. Kalau ada masalah dia yang turun. Kalau seperti apa masalahnya kami kurang tahu, selama ini tempat mereka istrahat di Gedung Anjung Inhu

biasanya pulang dari posko sekitar pukul enam,” ungkapnya.

30 Geng Motor Beraksi, Rampas Sepeda Motor Keberadaan geng motor di Pekanbaru, semakin meresahkan warga Pekanbaru. Padahal pekan lalu Polresta Pekanbaru sudah melakukan razia besarbesaran. Kali ini mereka beraksi merampas sepeda motor dan memukuli dua orang remaja, Ahad (25/10) dini hari.

Informasi yang berhasil dihimpun, Riau Pos di lapangan, kejadian berawal ketika satu kelompok pemuda menggunakan tujuh kendaraan nongkrong di sekitar Jalan Sudirman dekat MTQ, saat itu mereka melintasi jalan Arifin Achmad. Di sana ada satu kelompok pemuda lagi dengan jumlah yang cukup banyak sekitar 30 pemuda.

Diduga, karena saling ejek, kedua kelompok pemuda terlibat cekcok sehingga terjadi pertengkaran. Karena satu kelompok pemuda pertama kalah jumlah mereka kabur, namun kelompok pemuda kedua tidak terima dan berusaha mengejar.(egp/hasb/cr1)

Kami Sudah Tak Tahan Lagi Sambungan dari hal.1 adalah hujan yang tak pernah turun dengan curah yang tinggi.

Atas dasar itu pulalah, ribuan umat Islam di Pekanbaru menggelar Salat Istisqha di lapangan Masjid Agung AnNur, kemarin. Mulai masyarakat biasa, PNS, Polri dan para pejabat bersamasama meminta ampun dan diturunkan rahmat hujan di Bumi Lancang Kuning ini. Ini agar kabut asap yang melanda Riau, khususnya Pekanbaru bisa sirna atas kehendak Allah. ‘’Ya Allah, ampunilah dosa-dosa kami, dan terimalah doa kami,’’ ujar Ustaz Abu Zubair Al-Hawary saat berdoa di khutbah Salat Istisqha, kemarin.

Hadir dalam pelaksanaan salat itu Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman, (Danlanud) Roesmin Nurjadin (RSN) Pekanbaru, Marsma TNI Hendri Alfiandi, Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan, Sekdako Pekanbaru Sukri Harto, Kapolresta Pekanbaru Kombespol Aries Syarif Hidayat beserta jajarannya. Suara tangis tersedu terdengar jelas ketika para jamaah berdoa memohon kepada Allah agar musibah asap yang melanda Riau segera berakhir. Duduk sama rendah, tegak sama tinggi, setidaknya itu kondisi yang tergambar saat itu. ‘’Ini kami lakukan sematamata berharap Allah menurunkan hujan ke Bumi Lancang Kuning,’’ ujar Kapolresta Pekanbaru, Kombespol Aries Syarif Hidayat, usai pelaksanaan salat.

Sementara Plt Gubri bersyukur umat Islam yang hadir meminta dan berdoa agar diturunkan hujan. ‘’Semoga Allah menjawab doa kita semua,’’ tuturnya.

Dia juga mengajak agar semua pihak melaksanakan ibadah yang sama, karena semakin ramai yang berdoa, akan semakin cepat doa terkabul.

Menariknya, dalam pelaksanaan salat itu ada seorang kakek dari Tampan sengaja datang mengikuti salat minta hujan itu. Belakangan diketahui sang kakek bernama Muhamamd Yunus. Pria 60 tahun itu mendapat kabar bakal ada Salat Istisqha di Masjid Agung, makanya dia bergegas dan ikut ambil bagian. ‘’Jujur, kami sudah tidak tahan dengan kabut asap yang menyesakkan dada ini. Kami berharap ini segera tuntas,’’ sebutnya. Dia berharap dengan dilaksanakan Salat Istisqha ini, Allah menurunkan hujan sehingga kabut asap bisa hilang. ‘’Mudah-mudahan ini cepat berlalu,’’ harapnya.

Siapkan Salat Istisqha Nasional Sementara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyambut positif usulan para ulama agar Indonesia mengadakan Salat Istisqha secara nasional agar kebakaran hutan segera teratasi. Juru Bicara Wakil Presiden Husain Abdullah menyebut, JK akan segera berkoordina-

si dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menggerakkan masyarakat agar bersama-sama menjalankan Salat Istisqha. “Mudah-mudahan bisa dilakukan akhir pekan ini,” ujarnya.

Dalam pada itu JK mengatakan, berdasar tren pergerakan angin yang mengarah ke selatan dan barat, maka asap dari kebakaran hutan di Sumatera memang berpotensi masuk ke Jakarta.

“Anginnya mengarah ke sini, jadi asap bisa masuk (ke Jakarta, red),” ujarnya usai rapat terkait penanganan kebakaran hutan di Kantor Wakil Presiden, Senin (26/10).

Menurut JK, dengan kondisi kebakaran hutan dan lahan gambut yang masih sulit ditangani, jangkauan kepulan asap memang akan terus meluas.

Bahkan, ia menyebut seluruh wilayah Indonesia berpotensi terkena kabut asap dengan intensitas yang berbedabeda. “Apalagi Sulawesi dan Papua juga kena dampak El Nino (terjadi kebakaran hutan, red),” katanya.

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Panjaitan menambahkan, pergerakan angin memang mendorong asap dari Sumatera mengarah ke Jawa. Bahkan, kabut asap yang lebih tebal justru sudah masuk udara di atas perairan Selat Sunda dan Samudera Hindia atau sebelah selatan Jawa bagian barat. “Orang Jakarta ini ilmunya banyak, jadi meleset (asapnya, red) tidak masuk Jakarta,” ucapnya.

Padahal, berdasar pergerakan angin, mestinya kabut asap terlebih dahulu masuk ke Jakarta sebelum bergerak ke sebelah selatan Pulau Jawa. Meski demikian, anomali tersebut bisa saja berubah jika angin terus bergerak ke arah selatan dan barat, sehingga asap yang saat ini ada di atas Sumatera akan mengarah ke Jawa. “Sampai siang ini (asap, red) belum (masuk Jakarta, red), tapi tidak tahu nanti malam,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, sejak Jumat lalu, kabut asap tipis mulai masuk wilayah Banten dan Jakarta.Kabut asap itu terlihat lebih tebal di pagi hari karena bercampur dengan kabut atau uap air. “Asap masih ada di ketinggian 1.0003.000 meter,” jelasnya.

Lantas, apa yang akan dilakukan pemerintah? JK yang diminta mengomandoi penanggulangan kebakaran hutan selama Presiden Joko Widodo (Jokowi) berada di Amerika Serikat (AS) menyebut jika saat ini pemerintah harus bekerja lebih keras dengan memaksimalkan kemampuan yang dimiliki sendiri. Sebab, bantuan pesawat dari negara tetangga rupanya hanya sementara. “Sebab di negara mereka pun juga ada kebakaran hutan (di Malaysia dan Australia, red),” ujarnya.

Misalnya, Singapura dan Malaysia yang hanya membantu menurunkan pesawat untuk pemadaman sekitar 2 pekan saja, sedangkan bantuan pesawat dari Australia hanya selama 4 hari. “Kalau pesawat dari Rusia, itu bukan bantuan, kita sewa dan mahal sewanya,” katanya mengomentari penggunaan pesawat jenis Beriev B-200 asal Rusia.

Di samping upaya pemadaman yang terus dilakukan di lapangan, JK menyebut jika pemerintah akan segera mengadakan konferensi lahan gambut internasional. Tujuannya, untuk mencari solusi dan mencegah terjadinya kebakaran lahan gambut yang hampir rutin terjadi di Indonesia.

Dalam konferensi tersebut, pemerintah akan mengundang ahli-ahli kehutanan dan lahan gambut di berbagai perguruan tinggi di Indonesia seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Pertanian Bogor (IPB), dan perguruan tinggi lainnya, termasuk yang ada di Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan.

Ahli-ahli internasional juga akan turut diundang dalam konferensi yang akan dilakukan dalam waktu dekat itu. “Misalnya dari Kanada dan Amerika, karena di sana terbanyak lahan gambutnya,” ucapnya.

Dari pengamatan satelit terra dan aqua milik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) masih terdeteksi 889 titik panas atau hot spot di Kalimantan dan 187 di Sumatera.

Asap yang dihasilkan dari bencana akibat ulah manusia itu pun masih terus meluas. Bila sebelumnya hampir wilayah Indonesia tertutup asap,kini asap mulai beralih menuju Barat dan Barat daya. ‘’Jakarta, Banten, dan sebagian Jawa Barat masih merasakan asap tipis bercampur uap air dan polutan. Sebarannya tertangkap satelit Himawari pukul 13.30 WIB,’’ tutur Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.

Sementara dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandara SSK II Pekanbaru memprediksi untuk Oktober dan November hujan tidak ada, disebabkan oleh fenomena El Nino. Seperti disampaikan Begitu kata Kasi Data dan Informasi BMKG Riau, Slamet Riyadi kepada Riau Pos, Senin (26/10). “Sekarang ini harusnya sudah musim hujan, kalau kondisinya normal ya,” kata Slamet.

Untuk mundurnya curah hujan, harusnya sudah terjadi, namun sampai sekarang belum maksimal ini, dilihat dari perkembanganya terjadi di November. “Musim hujan itu diprediksi terjadi di awal November atau pekan pertamanya, atau bisa jadi juga tidak ada,” jelasnya. Di sisi lain, petugas gabungan terus berupaya sekuat tenaga untuk memadamkan api di seluruh

wilayah terbakar. Seolah tak ada liburnya, mereka berjibaku dengan api dan udara campur berpolutan di level sangat berbahaya. ‘’Operasi udara juga terus digelar,’’ katanya.

Disinggung pesawat water bombing tambahan, Sutopo mengatakan, pesawat hingga kini belum tiba. Begitu pula pesawat bantuan dari Malaysia yang sebelumnya telah diminta kembali.

Saat ini, kata dia, hanya tersisa dua bantuan asing, yakni pesawat milik Rusia.

Sebaran asap ini turut berkorelasi pada masalah jarak pandang, yang selanjutnya mempengaruhi dunia penerbangan. Sudah tiga bulan ini, sejak bencana asap mulai melanda Sumatera dan Kalimantan, dunia penerbangan kacau. Banyak penerbangan dari dan menuju dua pulau tersebut harus dibatalkan atau dijadwalkan ulang. Hingga kemarin, kondisi ini masih terjadi.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sendiri telah menerbitkan Notice To Airman (Notam) berkala ke bandara-bandara di Sumatera dan Kalimantan yang terdampak kabut asap.

Notam berisi tentang peringatan terkait kondisi visibility dalam penerbangan.

Ada 15 bandara yang dikirimi Notam terkait asap. Meliputi, Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sematera Selatan (visibiltas 400 meter), Sultan Thaha, Jambi (visibilitas 200 m), Depati Amir, Bangka-Belitung (visibilirtas 1.000 meter), Minangkabau, Padang (visibilitas 700 M), H AS Hanandjoeddin, Kepulauan Riau (visibilitas 500 meter), Sultan Syarief Kasim II, Pekanbaru (visibilitas 800 meter), Kasiguncu, Poso, Sulawesi Tengah (visibilitas 2.000 meter) dan Bandara Kuabang, Kao, Halmahera (visibiltas 3.000 meter).

Sementara, di wilayah Kalimantan, Notam dikirim ke Bandara Gusti Sjamsir Alam, Kalimantan Selatan (visibilitas 2.000 meter), Syamsuddin Noor, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (visibilitas 500 meter), Supadio Kalimantan Barat (visibilitas 400 meter), Malinau Kalimantan Timur (visibilitas 1.000 meter), Tjilik Riwut, Palangkaraya, Kalimantan Tengah (visibilitas 200 meter), ISkandar, Pangkalan Bun Kalimantan tengah (visibilitas 400 meter), H. Asan, Sampit, Kalimantan Tengah (visibilitas 600 meter).

Kepala Humas Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Julius A Barata menuturkan, hingga kini belum ada bandara yang dinyatakan ditutup akibat asap. ‘’Tapi Kemenhub memberikan caution berupa Notam kepada maskapai dan airman tentang visibility pada masing-masing bandara yang terpengaruh oleh kabut asap,’’ tuturnya. Selanjutnya, untuk melakukan penerbangan atau pendaratan di suatu bandara diputuskan oleh pihak maskapai atau pilotnya. Namun, seringkali muncul pernyataan penutupan

Bendera Setengah Tiang di Makorem Sambungan dari hal.1 yang dipimpin langsung Danrem 031/ WB Brigjen TNI Nurendi.

Ini adalah sebagai bentuk duka dan penghormatan untuk melepas Kopral Dua (Kopda) Dadi Santoso. Prajurit TNI AD dari satuan Kostrad ini meninggal ditabrak orang tak dikenal di dekat posko pelayanan kesehatan bencana asap areal Purna MTQ Jalan Sudirman Pekanbaru, Senin (26/10) dini hari WIB. Hal itu membuat duka mendalam bagi tiga pasukan setingkat Batalyon (SSY) yang bertugas di Riau dalam Operasi Padamkan Api Hilangkan Asap.

Menurut Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan moril prajurit.

“Musibah yang kaitannya dengan ajal tak dapat dihindari. Bendera setengah tiang untuk almarhum,” kata Danrem.

Diceritakannya, saat pelepasan jenazah di Makorem untuk kemudian diantar ke rumah duka di Palembang melalui jalur darat. Dikarenakan asap pekat masih menyelimuti dan melumpuhkan penerbangan di Pekanbaru.

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Almarhum Kopda Dadi, merupakan Tamtama Provos di Kostrad dan bertugas di Riau tergabung di Satgas Kesehatan. “Kasus kami serahkan ke kepolisian. Semoga dosa almarhum selama hidup bisa diampunkan, dan diterima amal ibadahnya oleh Allah SWT. Keluarga, istri dan anak serta orangtua bisa diberikan kesabaran. Pelaku yang nyata-nyata bersalah, secepatnya menyerahkan diri agar permasalahan bisa cepat selesai,” tegas Danrem.

Dalam kesempatan itu juga hadir Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman.

Dia didampingi beberapa pejabat tinggi pratama lingkungan Pemprov Riau yang tergabung dalam Satgas Karhutla. Atas nama Pemprov Riau dan masyarakat Riau, Plt Gubri turut berduka cita sedalam-dalamnya.

“Semoga amal ibadah almarhum diterima Allah SWT. Keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi cobaan ini. Memang kami sangat terkejut karena ini mendadak,” kata Plt Gubri.

Kepada keluarga besar TNI dalam kesempatan tersebut, Andi sapaan akrabnya, juga mengucapkan terima

kasih dan berduka cita sedalamdalamnya. Ia juga berharap agar pihak kepolisian bisa menindaklanjuti sehingga permasalahan dapat selesai.

Kopda Dadi adalah petugas Satgas Gabungan Posko Pelayanan Kesehatan di Purna MTQ Pekanbaru. Ia meregang nyawa setelah dilindas mobil Panther dengan keadaan luka parah di bagian kepala, Senin (26/10) dini hari WIB sekitar pukul 02.30 WIB. Kejadian berawal, saat Kopda Dadi mendengar keributan di area purna MTQ. Saat itu ada lima motor dengan sejumlah pengendara dan satu unit mobil Panther berada di TKP. Karena melihat itu, kemudian datang Kopda Dadi dari Mes Anjungan Inhu bergerak berjalan kaki datang dari arah timur ke barat dengan tujuan menghampiri gerombolan tersebut.

Melihat ada aparat dengan seragam yang datang, gerombolan tersebut langsung bubar dan lari berbalik arah.

Mereka datang dari arah barat ke timur.

Kemudian mengubah arah ke selatan dan menabrak Kopda Dadi.

Kopda Dadi pun terseret dan terlin-

das di bagian wajah dan kepala. Sementara pengendara mobil tersebut melarikan diri ke arah selatan melewati gedung Dekranasda belakang MTQ. Akibat kejadian itu, korban mengalami luka berat di bagian wajah dan kepala.

Korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP), kemudian dibawa ke RS Awal Bros Pekanbaru.

Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono mengatakan hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku. ‘’Anggota saat ini melakukan pengejaran. Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan Korem 031/WB dan Dandim 0301 Pekanbaru untuk menangkap pelaku,’’ terangnya.

Sementara Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarif Hidayat mengatakan, pihaknya akan bertindak tegas terhadap pelaku. Pihaknya pun akan melakukan razia besar-besaran untuk mengantisipasi terjadinya lagi kejadian serupa. ‘’Namun tentunya apa yang kami lakukan ini akan sia-sia jika tidak didukung semua pihak, terutama or-

TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

12

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD

Pemantau Pemilu Berhak Ajukan Legal Standing Laporan JPG, Jakarta

KETUA Mahkamah Konstitusi, Arief Hidayat mengatakan telah membuat peraturan MK (PMK) Nomor 4 Tahun 2015 mengenai penyelesaian sengketa pilkada untuk pasangan calon tunggal. PMK tersebut salah satunya secara secara detail mengatur soal siapa yang berhak atas legal standing (hak gugat) untuk mengajukan gugatan pilkada calon ___

tunggal ke MK. ”Yang diberi legal standing atas pertimbangan yuridis, filosofis, dan sosiologis, kita beri akses pada yang setuju atau tidak setuju," ujar Arief, Senin (26/10).

Ia menjelaskan legal standing diberikan dengan ketentuan terbatas. Kalau pemungutan suara menghasilkan yang tidak setuju dengan pasangan calon tunggal lebih banyak, maka yang memiliki

legal standing adalah pasangan calon tunggal. Lalu kalau yang tidak setuju kalah dalam pemungutan suara maka yang memiliki legal standing adalah pemantau pemilu.

Ia menjelaskan pemantau pemilu yang memiliki legal standing juga dibatasi untuk pemantau pemilu yang berbadan hukum Indonesia dan bukan badan hukum asing, pemantau pemilu harus asli warga negara Indonesia dan

memiliki sertifikat yang diterbitkan KPU. Sehingga pemantau pemilu yang tiba-tiba muncul saat pilkada tidak memiliki legal standing untuk mengajukan gugatan.

Lalu syarat lainnya pemantau pemilu sebaiknya bersifat lokal. Pemantau pemilu nasional bisa saja mengajukan gugatan, tapi ia nilai hal ini akan ”mengoyak” pemantau lokal. Sebab tidak mungkin ketika ada pemantau pemilu

dari NTT malah mengajukan gugatan pilkada Tasikmalaya.

Syarat-syarat legal standing untuk pemantau pemilu itu, menurut Arief, diperlukan untuk memenuhi pertimbangan filosofis, yuridis, dan sosiologis. ”Sehingga tidak semua pemantau pemilu berhak mengajukan gugatan dan terbatas hanya pemantau pemilu yang telah memenuhi syarat," kata Arief.(ren/jrr)

Yang diberi legal standing atas pertimbangan yuridis, filosofis, dan sosiologis, kita beri akses pada yang setuju atau tidak setuju.

ARIEF HIDAYAT Ketua Mahkamah Konstitusi

POLITIK ___

SETAHUN SETELAH PILPRES : Dari kiri, peneliti Senior Centre For Strategic and International Studies (CSIS) J Kristiadi bersama Ketua Departemen Politik dan HI CSIS Philips Vermonte, dan peneliti CSIS Arya Fernandes, saat pemaparan hasil survei Setahun PascaPilpres 2014, di Jakarta, Ahad (25/10/ 2015). Survei itu menunjukkan, 48,2 persen responden menyatakan tidak puas terhadap kinerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam satu tahun terakhir.

Polda Terbitkan SP3 Kasus Risma SURABAYA (RP) - Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) akhirnya menerbitkan Surat Penghentian Penyidikan Perkara (SP3) kasus penyalahgunaan kekuasaan atas nama Tri Rismaharini. Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim pun telah menerima surat tersebut, Senin (26/10).

Adanya SP3 untuk kasus Risma tertera dalam surat Nomor B/415.A/X/2015/Ditreskrimum. Surat klasifikasi biasa itu mencantumkan perihal pemberitahuan penghentian penyidikan atas nama Tri Rismaharini yang diterbitkan kemarin.

Dalam surat tersebut dipertegas bahwa Polda telah menerbitkan SP3 untuk perkara Risma. Dengan Nomor SPPP/515.A/X/2015/Ditreskrimum. Termasuk surat ketetapan penghentian penyidikan yang dibuat pada hari yang sama.

Pada surat yang diteken Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jatim Kombes Pol Wibowo itu pun disebutkan bahwa pada 25 September di Ruang Rapat Rekonfu Ditreskrimum Polda Jatim telah dilakukan gelar perkara.

Kesimpulannya bahwa laporan dari Adhy Samsetyo DJ.L pada 21 Mei tentang tindak pidana penyalahgunaan kekuasaan yang diduga dilakukan Tri Rismaharini dihentikan penyidikannya. Dengan alasan tidak terdapat cukup bukti.

“Surat dari polda ditujukan langsung pada Kajati,” ujar Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Jatim Andi Muhammad Taufik. Dengan adanya surat tersebut, lanjut dia, kejaksaan tidak lagi menunggu pelimpahan berkas tahap perkara oleh Polda.(may/jpg)

Amien Rais Sarankan PAN Tak Minta Kursi Menteri JAKARTA (RP) - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, menemui Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, di komplek parlemen Senayan, Jakarta, Senin (26/10).

Zulkifli mengaku sempat membicarakan isu reshuffle. Namun pembicaraan reshuffle ini ditolak oleh Amien. ”Pak Amien bilang enggak usah bilang reshuffle-reshuffle," kata Zulkifli.

Tidak hanya itu menurut Zulkifli, Amien juga enggan menanggapi kabar jatah kursi partai berlamAMIEN RAIS bang matahari terbit di kabinet. ”Pak Amien bilang enggak harus minta menteri," ungkap Zulkifli.

Ketua Majlis Permusyawaratan Rakyat ini menyerahkan semua permasalahan reshuffle kepada Presiden Jokowi. ”Itu hak Presiden," ujar Zulkifli.

Zulkifli melanjutkan pertemuan dirinya dengan Amien hari ini hanya membicarakan perjalanan Amien, yang baru pulang dari luar negeri. ”Pak Amien baru pulang nengok cucu di Boston. Cucunya sehat dan berat badannya lebih," katanya.

Sebelumnya kabar beredar, setelah PAN resmi bergabung dengan pemerintah. Partai ini akan mendapatkan jatah kursi di kabinet kerja Jokowi-JK. Kursi menteri ini akan didapat saat Presiden Jokowi, mengumumkan reshuffle jilid II.(int)

Yusril Nilai Sia-sia Golkar Munas Ancol Ajukan Kasasi JAKARTA (RP) - Langkah Golkar Kubu Agung Laksono untuk mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA) dianggap sebuah hal yang sia-sia. Hal itu dikatakan oleh Ketua Tim Kuasa hukum Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie, Yusril Ihza Mahendra. Yusril menilai, pengajuan kasasi Golkar Munas Ancol ke MA adalah hal yang percuma. ”Tidak ada gunanya Agung Laksono ajukan kasasi ke MA. Tidak pernah ada sejarahnya MA mau memutus dua perkara yang sama,” kata Yusril di Markas Besar Partai YUSRIL IHZA Bulan Bintang (PBB), Pasar MingMAHENDRA gu, Jakarta Selatan, Senin (26/10).

Pria yang pernah menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara (Mensetneg) itu juga menjelaskan, bahwa putusan MA yang mencabut SK Menkumham untuk kepengurusan Golkar versi Munas Ancol seharusnya sudah dapat diputuskan dalam waktu 90 hari. ”Sebenarnya itu dapat diputuskan dalam waktu 90 hari. Setahu saya, SK Menkumham harus dicabut dalam putusan MA. Selebihnya hanya penafsiran saja. Kalaupun mau Munas, itu terserah saja,” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Mahkamah Agung telah membatalkan putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Jakarta dan kembali kepada keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta pada 19 Mei 2015 lalu.(int) REDAKTUR: JARIR AMRUN

UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS

Suara Lanjutkan, Berkah Prioritas Ekonomi SIAK (RP) - Kampanye dialogis pasangan calon bupati Siak Syamsuar-Alfedri yang berlangsung di Sungai Tengah, Kecamatan Sabak Auh, Ahad malam (26/10) disambut antusias ratusan warga yang telah menunggu kedatangan calon nomor urut 1.

Dalam kampanye dialogis, Syamsuar menyampaikan akan terus melanjut pembangunan dan saat ini pembangunan telah terlihat wujudnya sesuai harapan masyarakat. Di antaranya pembangunan jalan, jaminan kesehatan dan pendidikan gratis, air bersih serta lainnya.

Selain itu juga serta peningkatan kesejahteraan perekonomian masyarakat. ”Komitmen kita jelas, apa yang diharapkan masyarakat itu menjadi prioritas kita,’’ ujar Syamsuar.

Pembangunan di segala bidang terus dilanjutkan,di antaranya peningkatan pembangunan jalan dan membuka serta mempendek jarak tempuh,begitu juga peningkatkan pendidikan pelayanan kesehatan masyarakat.

Sementara itu, program ekonomi kerakyatan menjadi pri-

oritas utama pasangan calon urut 2 Suhartono-Syahrul. Selain prioritas kebutuhan dasar masyarakat Kabupaten Siak. Pernyataan ini disampaikan juru kampanye (Jurkam) paslon SuhartonoSyahrul, H Wan Abdulrahman dalam kampanye dialogis di Jalan Raja Kecik, Siak, Senin (26/ 10). Hadir dalam kampanye tersebut calon Bupati Siak Suhartono, jurkam Solomo, tim koalisi dan relawan. ”Peningkatan perekonomian rakyat menjadi prioritas pasangan Suhartono-Syahr-

TIMSES FOR RIAU POS

ul, karena kami melihat masyarakat Kabupaten Siak ekonominya masih banyak yang lemah dan ini perlu program penguatan yang nyata ke depannya,” ujar Wan Abdurahman.

Dia menambahkan program-program pasangan Berkah ini langsung mengena pada kepentingan masyarakat yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan. Keperluan dasar berupa pendidikan, kesehatan, pembangunan jalan serta hak-hak dasar masyarakat telah menjadi visi misi pasangan SuhartonoSyahrul. Dia mengajak ma-

syarakat untuk memilih pasangan Suhartono-Syahrul.

Karena program-program langsung menyentuh kepentingan utama masyarakat.

Pada kesempatan itu calon Bupati Siak, Suhartono juga menyampaikan programprogram utama kepentingan masyarakat yang sudah tertuang dalam visi dan misi. Pihaknya akan tetap komit dalam menjalankan program itu nantinya, karena menjadi kepala daerah tujuan dirinya adalah untuk membangun Siak dan menyejahterakan masyarakatnya. (ksm/wik)

TIMSES FOR RIAU POS

DIALOGIS: Cabup Siak nomor urut 1, H Syamsuar foto bersama saat kampanye dialogis dengan warga di Km 41 Minas Barat, belum lama ini.

BERSAMA PEMUDA: Cabup Siak nomor urut 2, H Suhartono menghadiri acara Aliansi Pemuda Tualang dalam rangka menyambut Hari Sumpah Pemuda, Ahad (25/10/2015) lalu.

Ditemukan Pemilih Ganda di Rohul

SDA Imbau Menkumham Patuhi Putusan MA

PASIRPENGARAIAN (RP) - Masih ditemukannya data pemilih ganda maupun pemilih yang telah meninggal dunia yang terdaftar ke dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Rohul yang telah diplenokan KPU Rohul 2 Oktober lalu, mendapat kritikan keras dari Badan Pengawas Pemilu Provinsi Riau. Adanya pemilih ganda dan pemilih yang telah meninggal, pihak bawaslu Riau menuding, itu akibat ketertutupan KPU beserta jajarannya.

Karena Panwas sudah meminta data ke KPU, ketiga input dari Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) ke A-32 KWK yang diambil dalam rapat pleno rekapitulasi penetapan DPT tingkat kabupaten, ditemukan ada perbedaan jumlah pemilih yang mendasar. ”Saat itu, Panwaslu Rohul minta penjelasan, kenapa bisa terjadi dan ditemukan pemilih ganda dan pemilih yang telah meninggal di dalam

JAKARTA (RP) - Mantan mahurmuziy. Dia mengKetua Umum Partai Perimbau PPP kubu Romi tisatuan Pembangunan dak lagi mempergunakan (PPP), Suryadharma Ali melambang PPP termasuk ngimbau Menteri Hukum mengatasnamakan pengudan HAM Yasonna Laoly rus PPP. ”Kalau masih ada untuk menghormati putukeinginan bergabung ya san Mahkamah Agung bergabung dengan kepen(MA) terkait dualisme kepegurusan yang sekarang,” ngurusan dalam Partai ber- SURYA DHARMA ujar dia. lambang Kabah itu. MA me- ALI Mantan Menteri Agama mutuskan kepengurusan itu juga mengaku telah berPPP yang sah adalah hasil Munas Jakar- temu dan berkomunikasi dengan Djan ta, dengan Ketua Umum Djan Faridz Faridz paska putusan MA tersebut. dan Sekjen Dimyati Natakusuma.

SDA mengaku dia memberikan pesan "Saya mengimbau kepada Men- kepada Djan untuk segera melakukan kumham mematuhi keputusan kasa- konsolidasi. ”Ya ada, segera untuk mesi di MA, demi keutuhan Partai Per- ngkonsolidasikan kekuatan," kata dia. satuan Pembangunan," kata SDA, di Diketahui sebelumnya, MA telah sela-sela menjalani persidangan di mengabulkan kasasi yang diajukan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Partai Persatuan Pembangunan kubu Jakarta, Senin (26/10).

Djan Faridz. MA memutuskan, penSelain kepada Yasonna, SDA juga gurus PPP yang sah adalah hasil Mumeminta semua pihak menghormati nas Jakarta, dengan Ketua Umum putusan itu. Termasuk para kader PPP Djan Faridz dan Sekjen Dimyati versi kepengurusan Ketua Umum Ro- Natakusuma.(int)

DPT. Itu disebabkan, data sebelumnya tak diberikan ke Panwaslu. Setelah disampaikan Panwaslu akan merekomendasikan, baru data itu diberikan,’’sebut Ketua Bawaslu Provinsi Riau Edy Syarifuddin kepada wartawan, Senin (26/10), di sela-sela melakukan monitoring rutin ke Kantor Panwaslu Rohul di Pasirpengaraian.

Sementara itu, Ketua KPU Rohul Fahrizal ST MT yang dikonfirmasi Riau Pos, Senin (26/10), mengakui ditemukannya data pemilih ganda di dalam DPT Pemilihan Bupati dan Wabup Rohul yang telah diplenokan KPU Kabupaten Rohul 2 Oktober lalu.

Dia menyangkal tudingan ketidakseriusan KPU Rohul dalam pemutakhiran data pemilih. Komisioner KPU beserta jajaran KPU sudah keluar masuk perusahaan untuk melakukan validasi data pemilih.(epp)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos

SELASA, 27 OKTOBER 2015

HALAMAN 13

CAPITAL ONE CUP Rabu, 28 Oktober 2015 Sheffield Wednesday vs Arsenal (beIN Sports 1 pukul 02.40 WIB) Serie A Rabu, 28 Oktober 2015 Bologna vs Inter Milan (beIN Sports 2 pukul 02.40 WIB)

INTERNET

SENYUM: Javier Mascherano tersenyum usai diganjar kartu merah wasit saat melawan Eibar, Senin (26/10/2015).

Mascherano Jadi Tumbal

Laporan JPG, Stoke

BULAN madu kedua antara Jose Mourinho dengan Roman Abramovich sudah berakhir. Mou tak lagi menjadi anak emas sang pemilik Chelsea. Keterpurukan The Blues di Premier League dan Liga Champions, harus segera diakhiri jika Mou ingin menyelamatkan jabatannya. Roman dikabarkan memberi waktu hingga dua laga berikutnya melawan Stoke City di ajang League Cup dan Liverpool di pentas Premier League.

Laga kontra Stoke City akan berlangsung dinihari nanti. Sedangkan melawan Liverpool baru akan digelar akhir pekan nanti. Mou tentu saja akan mengerahkan fokusnya untuk laga terdekat melawan Stoke. The Special One masih harus menghadapi persoalan klasik yakni minimnya jumlah gol yang dihasilkan para pemain depannya.

Dalam lima laga terakhir di berbagai kompetisi, barisan striker The Blues hanya mampu melesakkan lima gol saja. Hasilnya, Chelsea hanya meraih satu kemenangan, satu imbang dan menelan tiga kekalahan. Mou harus bisa mengakhiri krisis produktivitas ini saat berlaga di Britannia Stadium, dinihari nanti. ”Menurut saya, kami lah yang harus disalahkan, para pemain, bukan pelatih,” ungkap striker Diego Costa seperti dilansir Daily and Sunday Express. ”Kami terlalu santai dan berpikir akan kembali keluar sebagai juara seperti musim lalu. Sementara tim lain bertambah kuat. Kami harus melangkah lebih dalam hal kualitas dan upaya tim,” imbuh Costa.

Mourinho diisukan akan dipecat jika gagal meraih kemenangan dari Stoke dan Liverpool. Roman Abramovich bahkan dikabarkan sudah menyiapkan

sejumlah calon pengganti, diantaranya adalah bekas pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti dan pelatih Bayern Munchen saat ini, Pep Guardiola.

Kebenaran isu itu memang masih abu-abu. Namun isu itu jelas merupakan peringatan keras kepada Mourinho.

Stoke akan menjamu Chelsea dengan misi bangkit setelah dikalahkan Watford di ajang Premier League akhir pekan lalu.

Kekalahan itu terasa menyakitkan karena terjadi di kandang sendiri sekaligus mengakhiri catatan kemenangan mereka dalam tiga laga sebelumnya. Hal serupa juga dialami Chelsea yang dipecundangi West Ham akhir pekan lalu. ”Saya percaya Chelsea tak senang atas performa mereka belakangan ini dan kami juga tak senang dengan performa kami akhir pekan lalu.

Jadi pertemuan nanti akan menjanjikan permainan yang bagus. Laga ini akan menjadi ujian yang sesungguhnya dan kami membutuhkan itu,” tegas pelatih Stoke Mark Hughes.

Hughes punya barisan penyerang berkualitas pada sosok Marko Arnautovic, Bojan Krkic dan Mame Diouf. Ketiganya total sudah menyumbang tujuh dari sembilan gol yang dilesakkan Stoke di Premier League. Kualitas yang relatif merata ini akan memudahkan Hughes untuk bereksperimen di lini depan.

Selain kualitas di lini depan, Stoke juga memiliki barisan gelandang yang cukup berbahaya. Senjata utama mereka tentu saja ada pada sosok Xherdan Shaqiri dan Ibrahim Affelay. (ish/das)

Chelsea

Stoke City

Pieters Wollschei Arnautovic Butland Whelan Cameron Krkic Joselu Johnson Adam

STOKE CITY

HE

T

BARCELONA (RP) - Kekuatan Barcelona untuk laga El Clasico kontra Real Madrid pada 21 November mendatang semakin menipis. Setelahbergabungnya Lionel Messi belum bisa dipastikan, kini La Blaugrana harus bersiap kehilangan salah satu pemain pentingnya di lini belakang, Javier Mascherano.

Mascherano terancam sanksi larangan bertanding di La Liga dalam empat laga ke depan. Itu didapatnya setelah diusir wasit Carlos del Cerro karena memaki hakim garis Juan Carlos Yuste Jimenez. Sama seperti kasus Gerard Pique pada laga Piala Super Spanyol lalu, dia juga mengumpat dengan kata-kata melecehkan ibu si asisten wasit. ‘’Saya mengusir Mascherano setelah mengatakan La La concha de tu madre kepada asisten saya.

Tapi, karena masalah komputerisasi, laporan tidak bisa dikirimkan ke ruang ganti wasit, walaupun kami sudah mencobanya berulang kali. Termasuk juga menghubungi RFEF untuk meminta bantuan,’’ ujar Del Cerro sebagaimana dikutip dari Marca.

La concha de tu madre merupakan ungkapan tidak senonoh yang biasa dipakai di Argentina. Tapi, ungkapan itu sering juga digunakan di Spanyol. Tindakan Mascherano itu terjadi setelah Barcelona sudah leading 2-1 dari dua gol Luis Suarez pada menit ke-21 dan 48. Sedangkan satu gol Eibar dicetak Borja Baston di menit kesepuluh.

Satu gol tambahan Barca lainnya dicetak Suarez di menit ke-85. Ancaman sanksi empat laga itu akan menanti investigasi dari federasi sepakbola Spanyol, RFEF. Tapi apabila mengacu dari pengalaman Pique, sanksi empat laga kemungkinan besar akan diberikan kepada gelandang bertahan berkebangsaan Argentina.

Dilansir dari AS, Luis Enrique sebagai entrenador Barca merasa tindakan dari pemainnya ini hanya miskomunikasi semata. Menurutnya, Mascherano mengucapkan kalimat itu tidak ditujukan kepada asisten wasit. ‘’Itu tipikal orang Argentina untuk mengekspresikan kekecewaannya,’’ belanya.

Lebih lanjut, Lucho, sapaan akrab Luis Enrique mengaku keberatan dengan ancaman sanksi yang sampai empat laga itu. Dia membandingkan kartu merah langsung mendapat sanksi tiga laga. Sedangkan dua kali kartu kuning dalam satu laga atau akumulasi kartu kuning hanya dihukum satu laga.

Sementara, tindakan Mascherano ini muncul sebagai bentuk protes akan kepemimpinan wasit Del Cerro yang dinilai kurang tegas dalam laga itu. ‘’Yang tidak habis pikir, bagaimana jadinya jika hukuman untuk pelaku protes itu ternyata lebih besar ketimbang pemain yang melakukan pelanggaran berat,’’ tegasnya.(ren/jpg)

1863

P OTT ER

Willian Costa

Cahill

Amelia Terry Azpilicueta

Fabregas Hazard

Shaqiri

4 2 3 1

S

Mikel

Zouma

Ramires

1 4 2 3 Pelatih:

Pelatih:

Mark Hughes

Jose Mourinho JOSE MOURINHO INTERNET

Carlo Ancelotti Jadi Cameo di Film Star Trek Beyond

Dapat Peran karena Dekat Zoe Saldana Dunia akting sangat berbeda dan tidak berkolerasi dengan sepak bola. Biar begitu, ada beberapa tokoh dari sepak bola yang berkesempatan mencicipi dunia akting, saat aktif maupun sudah pensiun dari lapangan.

Laporan JPG, Jakarta

SENI peran dan keglamourannya sangat sulit ditolak siapapun. Mereka yang mencicipi dunia akting apalagi sampai bisa menembus Hollywood seringkali rela melakukan apa saja. Syarat itu tentunya buat mereka yang bukan siapa-siapa.

Lain halnya kalau mantan pesepakbola yang ingin menjajal dunia akting. Meski tak seberapa kemampuannya dalam berakting, karena sudah lebih dulu punya kebintangan di sepak bola, jalan masuk ke bidang akting lebih lapang.

Lihat saja bagaimana mantan pelatih AC Mi-

lan, Chelsea, dan Real Madrid Carlo Ancelotti tiba- kan yang saya obati adalah Cristiano Ronaldo,’’ kata tiba bisa terjun ke dunia akting. Pria berusia 56 Ancelotti seperti dikutip Daily Mail. tahun itu disebutkan koran Italia Corrierre Della Perbandingan Ronaldo dengan alien oleh AnceSerra sedang menjalani syuting film Star Trek Be- lotti tersebut sangat menarik. Hal tersebut pastinya yond sebagai salah seorang cameo-nya. merujuk performa Ronaldo yang luar biasa Proses syuting sendiri sudah berjalan di Vanbugar. Pemain Timnas Portugal tersebut couver, Kanada. Dan, film Star Trek Beyond sudah mencetak 232 gol buat Real ini akan dirilis ke pasaran Madrid dalam 209 laganya. musim panas mendaPelatih dengan koleksi tiga trofi juatang atau Juni 2016. ra Liga Champions itu kabarnya bisa Lantas peran apa yang begabung dengan Star Trek Beyond ini diberikan sang sutraatas rekomendasi aktris Zoe Saldana. dara Justin Lin buat Film Star Trek Beyond ini memasang IdDon Carlo? ‘’Saya ris Elba, Saldana, dan Chris Pine sebagai akan menjadi ilmuline up utama film. wan yang bertugas Sampai kemarin (25/10) mengobati alien. belum diketahui berapa Peran itu bagus lama Ancelotti akan menurut saya. melakukan syuting di CARLO Dan, saya Vancouver.(dra/ham/ ANCELOTTI jpg) membayangINTERNET

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

14

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

TOTAL SPORT

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Hattrick Seri Laporan JPG, Liverpool

INTERNET

KECEWA: Pelatih Liverpool, Juergen Klopp kecewa setelah ditahan imbang Southampton, Senin (26/10/2015).

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

KEMENANGAN sepertinya menjadi hal yang sangat sulit diraih Liverpool. The Reds, julukan Liverpool, mencatat hattrick (tiga kali secara beruntun) seri sejak ditangani pelatih baru Juergen Klopp. Kemarin (26/10) di Anfield, James Milner dkk ditahan Southampton dengan skor 11. Pada laga debutnya, Liverpool ditahan imbang 0-0 dengan Tottenham Hotspur pada pekan lalu.

The Reds kembali gagal meraih kemenangan setelah ditahan imbang Rubin Kazan 1-1 pada laga Liga Eropa.

Tactician Liverpool Juergen Klopp meloncat kegirangan begitu penyerang Christian Benteke mencetak gol lewat kepalanya dimenit ke-77. Dan hanya sembilan menit senyum bertahan di wajah Klopp. Gelandang The Saints, julukan Southampton, Sadio Mane lantas membuyarkan tiga poin perdana Klopp

dimenit ke-86. Ironisnya setelah mencetak gol, Mane diusir keluar lapangan pada menit ke94. Pelanggaran Mane konyol kepada bek Liverpool Alberto Moreno membuat Mane menyusul capaian Mark Noble (West Bromwich Albion). Setelah mencetak gol kemudian di kartu merah.

Meski meraih hasil imbang, Klopp tetap melindungi anak asuhnya dan memberikan pujian.

Bagi pelatih berusia 48 tahun itu hasil imbang ketiga berturut ini bukanlah akhir dari perjuangan tim. ‘’Saya sungguh tak mengerti dengan tekanan yang dialami oleh anak-anak. Tapi Anda melihat sendiri apa yang terjadi di lapangan. Saya tak menghakimi kalau tim ini punya masalah pada mental bertanding yang kurang bagus,’’ ucap Klopp seperti diberitakan Daily Mail, kemarin.

Liverpool memang menguasai jalannya pertandingan dengan penguasaan bola sampai 58 per-

15

Stadion: Anfield Stadium

LIVERPOOL

1

1 T

SOUTHAMPTON

60T% Penguasaan Bola 40% 15 Tendangan Melebar 8 2 Tendangan Ke Arah Gawang 3 Pelanggaran 11 8 10 Tendangan Sudut 7 Offside 2 4 Kartu Kuning 0 1 0 Kartu Merah 1 Penyelamatan 1 2 Gol: Christian Benteke (77'); Sadio Mane (86')

sen. Dan Liverpool melakukan tembakan sampai 15 kali dan hanya satu yang menjadi gol.

Catatan lainnya adalah mesin gol Liverpool yang masih seret. Tore-

han sembilan gol dari sepuluh laga oleh Liverpool ini sama dengan yang diraih Stoke City dan Aston Villa. Di ketiga tim itu, ada Watford dan West Bromwich Albion yang dari sepuluh laga menghasikan delapan gol.

Namun dari statistik oleh whoscored, urusan mengkorvesi pelaung menjadi gol Liverpool adalah tim terburuk. Dari sepuluh laga, Liverpool melakukan 99 kali shots dan hanya sembilan yang jadi gol. Artinya persentasenya peluang gol Liverpool hanya 9,09 persen. ‘’Kami akan berbicara secara internal dengan tim. Mengapa langkah selanjutnya dari tim kami, untuk menang

sangatlah berat. Akan tetapi saya melihat adanya pengembangan,’’ ujar Klopp.

Klopp rasanya harus segera berbenah. Sebab pekan ini dua laga sudah menanti James Milner dkk yakni Kamis (22/10) dini hari versus Bournemouth di ajang Piala Liga serta bertandang ke Stamford Bridge London guna menghadapi Chelsea, 31 Oktber mendatang. Sedang manajer Southampton Ronald Koeman sendiri mengakui kalau timnya tak tampil pada performa terbaiknya. Akan tetapi hasil ini membuat mereka di posisi papan tengah.(dra/das)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

16

Tantangan Icardi Laporan JPG, Bologna

FC Internazionale memerlukan produktivitas di lini depan agar bisa kembali ke jalur kemenangan. Hal ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi Mauro Icardi, striker utama Inter yang terakhir kali mencetak gol pada September lalu.

Menghadapi Bologna dinihari nanti, Icardi dituntut bisa mengakhiri puasa golnya untuk membawa I Nerazzurri kembali ke jalur kemenangan.

Icardi adalah top skorer Serie A musim lalu. Namun, performanya di awal musim ini mengalami penurunan drastis. Dari delapan laga yang sudah dia lakoni, striker Argentina ini baru mencetak dua gol saja untuk I Nerazzurri. Gol terakhir Icardi tercipta pada 27 September lalu, saat Inter dipermalukan Fiorentina dengan skor 4-1.

Sejak itu dia tak pernah lagi membobol gawang lawan dan Inter tak pernah lagi meraih kemenangan.

Itu menunjukkan betapa vitalnya Masina

Oikonomou Da Costa Gastaldello Krafth Pelatih:

peran Icardi dalam mempersembahkan kemenangan bagi timnya. ”Saya tak tahu apakah persoalan Icardi ini terkait dengan minimnya service kepada dirinya. Tapi Icardi baru bermain bersama dengan Jovetic dalam tujuh pertandingan,” kata pelatih Roberto Mancini menyikapi mandulnya Icardi. ”Kami akan terus memperbaiki hal ini,” Mancini melanjutkan. ”Kami akan terus bekerja mencari sistem yang tepat. Kami akan menemukan taktik terbaik. Tapi di waktu yang sama sangat penting untuk tetap bertahan di papan atas.

Kami harus tetap tenang karena kami memiliki materi pemain yang baik,” imbuhnya.

Ya, untuk membuka keran gol Icardi di Renato Dall'Ara, markas Bologna, dinihari nanti, Mancini tampaknya harus mengubah strategi yang dia terapkan selama ini.

Hal itu tak hanya akan

Bologna Rizzo Giaccherini

Diawara

Donsah

Destro

Mounier

mempengaruhi susunan pemain yang dia turunkan nanti. Juga akan mempengaruhi posisi sejumlah pemain yang kemungkinan akan diubah untuk membangun ketajaman tim.

Stevan Jovetic mengaku siap pelatih mengubah peran dan posisinya di dalam tim. ”Saya di sini untuk membantu tim dan saya senang memainkan tugas yang berbeda di setiap laga jika hal itu membuat tim lawan buta terhadap apa yang akan saya lakukan. Mancini meminta saya bermain di belakang Icardi dan turun untuk merebut bola dan membantu tim,” ungkap Jovetic. Laga kontra Bologna akan menjadi momen bagi Inter untuk kembali memuncaki klasemen sementara Serie A. Saat ini, Felipe Melo dan kawan-kawan masih tertahan di peringkat empat, tertinggal dua poin saja dari

pemuncak klasemen sementara AS Roma.

Hanya Nemanja Vidic yang masih belum bisa dimainkan oleh Mancini pada laga dinihari nanti. Selebihnya, para pemain terbaik dalam keadaan siap bermain sejak menit pertama.

Namun tak akan mudah bagi Inter untuk menjinakk a n Bologna.(isc/ eca)

1 4 4 1 Pelatih:

Roberto Mancini

AFP

I Giallorossi Pimpin Serie A

Dua Hattrick dalam Empat Hari DORTMUND (RP) - Satu hattrick dalam satu laga saja rupanya tidak cukup untuk Pierre-Emerick Aubameyang. Faktanya, dia bikin dua hat-trick hanya dalam tempo empat hari.

Hattrick pertama ditorehkan pemain depan internasional Gabon itu pada matchday III Liga Europa, Kamis (22/10) tengah pekan lalu. Ketika itu, Aubameyang membantu Borussia Dortmund menang 5-1 atas FK Qabala.

Tiga gol ke gawang Qabala itu semakin menegaskan bahwa Aubameyang sedang panas-panasnya. Bagaimana tidak, dengan trigol di laga tersebut, dia sukses mencetak 7 gol hanya dalam 5 laga terakhirnya bersama Dortmund.

Kini, catatan itu dipoles kian manis. Dengan tiga golnya ke gawang Augsburg, Aubameyang kini bikin 10 gol dalam enam laga terakhirnya bersama Dortmund. Die Borussen sendiri menang 5-1 atas Augsburg, di mana dua gol lainnya diciptakan Marco Reus.(int/eca)

10 pemain menyusul kartu merah yang diterima Salah.

Namun itu hanya mampu dimanfaatkan oleh Fiorentina dengan melesakkan satu gol saja pada menit 94. ”Saya senang atas performa tim, kemenangan ini kami raih karena kami bermain cerdas secara taktik. Kami mengikuti strategi dan segera mencetak unggul lewat gol hebat dari Salah. Setelah itu kami mencoba menghadang di lini tengah dan melakukan counter attack untuk mencetak gol kedua,” kata Rudi Garcia usai laga seperti dilansir Football Italia. Kemenangan itu membawa Roma ke pun-

cak klasemen Serie A dengan mengoleksi 20 poin dari sembilan pertandingan. Tapi posisi skuad arahan Rudi Garcia ini masih rentan digeser.

Pasalnya, Roma hanya unggul dua poin saja dari Napoli, Fiorentina, Inter dan Lazio yang sama-sama mengoleksi 18 poin.

Bagi Fiorentina, kekalahan itu tak terlalu mempengaruhi posisi mereka di papan atas. Namun, itu menjadi kekalahan ketiga secara beruntun setelah sebelumnya kalahkan oleh Napoli pada giornata kedelapan dan dipermalukan Lech Poznan di ajang Liga Europa. Hanya

Man City Arsenal West Ham Man United Leicester City Tottenham Crystal Palace Southampton Liverpool West Bromwich Everton Swansea City Watford Stoke City Chelsea Norwich City Bournemouth Sunderland Newcastle Aston Villa

10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Real Madrid Barcelona Atl Madrid Celta de Vigo Villarreal Deportivo Eibar Sevilla Valencia Real Betis Espanyol Getafe Rayo Vallecano Real Sociedad Sporting Gijón Málaga Athletic Club Las Palmas Granada Levante

9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 8 9 8 9 9 9

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

B München 10 Dortmund 10 Schalke 04 10 Wolfsburg 10 Hertha BSC 10 B Leverkusen 10 M'gladbach 10 Ingolstadt 10 Köln 10 Hamburger SV 10 Darmstadt 98 10 Frankfurt 10 Mainz 05 10 Werder Bremen 10 Hannover 96 10 Stuttgart 10 Hoffenheim 10 Augsburg 10

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Roma Napoli Fiorentina Internazionale Lazio Sassuolo Sampdoria Torino Atalanta Milan Chievo Juventus Palermo Udinese Empoli Genoa Frosinone Bologna Hellas Verona Carpi

7 7 6 6 5 4 5 3 3 4 3 3 3 3 3 2 2 1 1 1

1 1 2 2 4 5 0 5 5 2 4 4 4 3 2 3 2 3 3 1

2 2 2 2 1 1 5 2 2 4 3 3 3 4 5 5 6 6 6 8

24-8 18-8 22-13 15-8 20-17 16-8 12-11 16-13 9-11 8-11 13-13 12-12 8-10 9-12 15-19 14-21 12-22 11-19 12-22 9-17

22 22 20 20 19 17 15 14 14 14 13 13 13 12 11 9 8 6 6 4

6 7 6 5 5 3 3 3 3 3 4 3 3 2 2 2 2 1 1 1

3 0 1 3 2 4 4 3 3 3 0 1 1 3 3 3 2 3 3 3

0 2 2 1 2 2 2 3 3 3 5 5 5 4 3 4 4 5 5 5

21-3 20-12 14-5 18-11 13-7 14-11 12-10 13-12 8-7 9-13 10-20 10-13 11-17 10-9 10-11 5-7 10-12 6-13 9-17 6-19

21 21 19 18 17 13 13 12 12 12 12 10 10 9 9 9 8 6 6 6

10 7 6 5 5 5 5 4 4 4 3 3 4 3 2 2 1 1

0 2 1 3 2 2 0 2 2 2 4 3 0 1 2 1 3 2

0 1 3 2 3 3 5 4 4 4 3 4 6 6 6 7 6 7

33-4 29-12 13-12 15-12 13-10 12-12 19-17 6-8 13-17 9-13 12-13 16-17 13-16 10-15 9-18 15-23 12-19 9-20

30 23 19 18 17 17 15 14 14 14 13 12 12 10 8 7 6 5

6 5 6 5 6 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 0 1

2 3 0 3 0 3 2 2 2 1 3 3 2 2 1 1 1 0 5 2

1 1 3 1 3 2 3 3 3 4 3 3 4 4 5 5 6 7 4 6

22-11 19-8 16-8 9-7 14-13 12-10 17-13 13-12 11-10 11-15 13-9 11-8 11-13 9-11 10-14 7-11 6-11 6-14 8-15 9-21

20 18 18 18 18 15 14 14 14 13 12 12 11 11 10 10 7 6 5 5

BUNDESLIGA

SELEBRASI: Pemain AS Roma Mohamed Salah melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Fiorentina, Senin (26/10/ 2015).

FIRENZE (RP) - Mohamed Salah mencetak satu gol kemudian mendapat kartu merah saat AS Roma menghadapi Fiorentina di Artemio Franchi dinihari kemarin.

Namun hal itu tak membuat I Giallorossi tersungkur. Sebaliknya, Roma sukses membungkam tuan rumah dengan skor 2-1 sekaligus mengkudeta puncak klasemen sementara Serie A. Salah mencetak gol pembuka untuk timnya saat laga baru berjalan enam menit.

Gervinho menggandakan keunggulan pada menit 34. Di pengujung waktu normal, Roma harus bermain dengan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

LFP

Santon Miranda Brozovic Handanovic Felipe Melo Medel Icardi Jovetic Kondogbia Juan Jesus Perisic

Delio Rossi

SELASA, 27 OKTOBER 2015

klasemen sementara

Inter Milan

4 3 3

Riau Pos

saja, pelatih Paulo Sousa mengaku tidak khawatir dengan trend negatif itu. ”Ada sejumlah keputusan wasit yang tidak baik dan kami harus memperbaiki diri di sejumlah hal, tapi kami mengambil inisiatif di sepanjang laga,” kata Sousa kepada Sky Sport Italia. ”Tak hanya menguasai bola, kami juga menciptakan lebih banyak peluang gol. Sayang kami gagal memaksimalkan itu, tapi saya senang atas keberanian tim yang selalu menyerang. Meski tidak menang, kami selalu mendikte lawan,” imbuh Sousa.(jpg)

MAURO ICARDI

9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9

INTERNET

TOTAL SPORT

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

17

RAYAKAN KEMENANGAN: Para pemain Persipura merayakan kemenangan, beberapa waktu lalu.

INTERNET

Persipura Tolak Ajakan Menpora Laporan JPG, Jayapura

PERSIPURA Jayapura mengindikasikan bakal menolak ajakan menteri pemuda dan olahraga (Menpora) Imam Nahrawi agar tim Mutiara Hitam mengikuti turnamen yang bakal digelar pada per-

tengahan November ini.

Beberapa waktu lalu, Menpora menyampaikan keinginan turnamen Piala Jenderal Sudirman bisa diikuti Persipura dan Persebaya Surabaya. Persipura sebelumnya sudah absen di Piala Presiden 2015, namun beberapa pemainnya

memperkuat klub lain.

Sekretaris Persipura Rocky Bebena menegaskan, mereka tidak akan ikut bila pembekuan terhadap PSSI yang dilakukan Menpora tak dicabut. Menurutnya, menggelar kompetisi lebih penting dibandingkan memperbanyak

turnamen. ‘’Tidak usah bicara turnamen, atau kompetisi. Sekarang pastikan dulu, kapan sanksi itu dicabut. Kalau itu dicabut, baru kita bicara kompetisi,” cetus Rocky. ‘’Kalau (pembekuan, red) belum selesai, tidak mungkin berkompeti-

si. Kalau hanya untuk euforia, tidak mungkin. Sekarang, setelah Piala Presiden, tim-tim mau ke mana?

Kita sudah tahu dari awal, makanya tidak ikut.”

Rocky menambahkan, Persipura sudah mendapat undangan dari Mahaka Sports & Entertain-

ment untuk mengikuti turnamen Piala Jenderal Sudirman, dan sudah memberikan jawaban. Dalam surat itu, Rocky menegaskan, Persipura hanya mengikuti turnamen, maupun kompetisi yang sudah dikoordinasikan dengan PSSI.(int/eca)

Piala Habibie Terancam Diundur MAKASSAR (RP) - Pelaksanaan Turnamen Piala Habibie 2015 yang rencananya digelar di Stadion Gelora Mandiri Parepare, Sulawesi Selatan, pada 28 Oktober hingga 10 November 2015, terancam diundur akibat kabut asap yang "menyerang" daerah itu sejak tiga hari terakhir.

Sekretaris Panpel Turnamen Habibie 2015 Ibrahim Manisi mengatakan, pihaknya belakangan ini memang lebih rutin melakukan pemantauan untuk melihat kondisi terkait ketebalan asap khususnya di sekitar stadion.

"Pada pagi hari itu memang kondisi asapnya kelihatan cukup tebal. Namun ketika memasuki sore hari sudah mulai berkurang karena tertiup angin. Soal asapnya dari mana, saya sendiri tidak tahu pasti namun informasinya dari Kalimantan," ujar Ibrahim.

Mengenai kemungkinan pengunduran jadwal pelaksanaan turnamen karena masalah asap di Parepare, pihaknya berharap hal itu tidak sampai terjadi. Panitia juga akan terus melakukan berbagai upaya agar jadwal pelaksanaan turnamen bisa diselenggara-

WIDODO C PUTRO

Widodo C Putro Masuk Radar Gresik United GRESIK (RP) - Peluang Gresik United untuk mencari pelatih baru menggantikan Liestiadi makin membesar. Widodo Cahyono Putro menjadi salah satu nama yang dibidik manajemen untuk memimpin tim di turnamen Piala Jenderal Sudirman.

Hasil mengecewakan yang diraih Gresik United dengan menjadi juru kunci grup di Piala Presiden 2015 membuat posisi Liestiadi terancam. Manajemen sudah memastikan bakal memakai jasa pelatih baru untuk turnamen nanti.

Kabar yang beredar di kalangan internal manajemen, Gresik United kemungkinan akan menggunakan jasa Widodo Cahyono Putro sebagai pelatih. Kendati demikian, manajer tim Gresik United Bagoes Cahyo Yuwono enggan menyebutkan calon pelatih baru mereka. ‘’Tidak hanya kemungkinan menggunakan pemain baru, tapi kami juga akan menunjuk pelatih baru untuk mengarsiteki tim Gresik di Piala Jenderal Sudirman,” ungkap Bagoes. ‘’Sabar, ditunggu saja, pasti akan kami umumkan kepada media siapa pelatih tim Gresik nanti.”

Bagoes menambahkan, selain potensi lokal, Gresik United juga mengisyaratkan menggunakan banyak pemain muda untuk melakoni turnamen yang kembali digagas Mahaka Sports & Entertainment tersebut. ‘’Sementara untuk komposisi pemain, kami akan menggunakan banyak potensi asli Gresik, meski penentuan siapa yang akan terpilih nantinya kami serahkan kepada pelatih baru. Ini sebagai langkah manajemen untuk memberi kesempatan, dan peluang kepada pemain lokal yang memiliki kemampuan mumpuni," terangnya. ‘’Asalkan mereka punya skill mumpuni dan fighting spirit bagus, pasti akan kami pertimbangkan. Kalau tidak ada, ya otomatis manajemen akan merekrut pemain dari luar daerah,’’ ujarnya.(int/eca)

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

kan sesuai rencana.

Saat ini, menurutnya, kondisi asap di daerah itu memang belum sampai mengganggu persiapan pelaksanaan turnamen yang memperebutkan piala bergilir mantan Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie tersebut. Bahkan tim tuan rumah Persipare juga tetap menjalankan program latihan secara teratur demi menjaga peluang meraih hasil maksimal. ‘’Mudah-mudahan kondisi asap tidak mengalami peningkatan pada hari-hari ke depan sehingga pelaksanaan turnamen bisa kami gelar sesuai jadwal. Kami juga akan terus menjalin koordinasi dengan pihak pemerintah terkait masalah ini," tuturnya.

Untuk pelaksanaan Turnamen Piala Habibie 2015 ini akan diikuti sebanyak 12 tim yang terdiri dari sembilan tim di Sulsel dan tiga tim yang berasal dari luar Sulsel.

Adapun tim dari Sulsel yakni PSM, Persibone, Gasma Enrekang, Gaswa Wajo, Persidrap Sidrap, Persim Maros, Perssin Sinjai, Persiban Bantaeng, serta Persipare Parepare.(int/eca)

Bali United Makin Antusias INTERNET

DIPERTAHANKAN: Pelatih Jafri Sastra dipertahankan manajemen Mitra Kukar.

Besar Peluang Jafri Dipertahankan SAMARINDA (RP) - Manajemen Mitra Kutai Kartanegara cukup puas dengan pencapaian pelatih Jafri Sastra kala menaungi Tim Naga Mekes di Piala Presiden lalu. Jafri mampu membantu Mitra melaju hingga semi-final dan akhirnya berakhir di posisi empat.

Peluang Jafri untuk dipertahankan Mitra dan mendampingi tim asal Tenggarong di Turnamen Piala Jenderal Sudirman pun cukup besar. Eks pelatih Semen Padang dinilai punya komunikasi yang bagus dengan pemain.

‘’Jafri Sastra sejauh ini bagus, artinya dia melampaui target dan bisa komunikasi dengan pemain, tim dan ofisial bagus, jadi semua berjalan bagus," ungkap presiden klub, Endri Erawan di Jakarta. ‘’Sepertinya dia masih akan kami pertahankan. Karena kami masih memerelukan untuk turnamen nanti jika jadi. Tapi, jelas harus kami evaluasi dulu," tambah Endri.

Soal komposisi skuat untuk Piala Jenderal Sudirman nanti, Endri pun belum bisa memastikannya karena manajemen belum melakukan evaluasi. Be-

berapa pemain Mitra pun memang dipinjam dari Semen Padang seperti Hendra Adi Bayauw, Saepulloh Maulana, Airlangga Sucipto hingga Eka Ramdani.

Untuk pemain asing seperti OK John, Guy Junior dan striker yang mencetak tiga gol dari enam penampilan, Carlos Raul Sciucatti, Endri pun belum berani memastikan tempat ketiganya di turnamen selanjutnya.

"Itu akan kita evaluasi lagi, mungkin akan ada beberapa pemain yang harus kita ganti sesuai dengan keperlusan tim.(int/eca)

JAKARTA (RP) - Gaung Turnamen Piala Jenderal Sudirman yang diinisiasi Mabes TNI semakin kencang. Rencananya sore nanti akan dipaparkan gambaran jelas tentang turnamen yang digunakan untuk memperingati HUT TNI 5 Oktober lalu.

Kesiapan tim peserta pun mulai memperlihatkan geliatnya. Terutama dari newcomers di sepakbola Indonesia, Bali United Pusam FC (BUPFC).

Klub asuhan Indra Sjafri itu kembali menjalankan program latihan sebelum muncul ide Turnamen Piala Jenderal Sudirman.

Wajar, karena itu sudah menjadi program jangka panjang klub berjuluk Serdadu Tridatu itu sepanjang tahun ini. Indra bersama timnya memang memproyeksikan bisa mengge-

lar 50-an pertandingan dalam satu tahun. Pertandingan itu sebagian besar dijalankan melalui turnamen yang mereka bikin atau lewat pihak lain.

Belum lagi sejumlah uji coba yang mereka jalankan selama ini. ‘’Ini kami lakukan karena ada yang lebih penting ketimbang hanya sebuah kompetisi,’’ kata Indra.

Hal yang sama disampaikan, CEO BUPFC Yabes Tanuri. Dia menjelaskan, pihaknya tetap mendukung penuh apa yang dilakukan Indra dan timnya. Apalagi jika melihat respon positif yang ditunjukkan publik sepak bola Bali selama ini membuat mereka optimistis BUPFC bisa berkembang. ’’Bagus, respons tersebut bisa membuat pemain untuk lebih berkembang dan menunjukkan prestasi bagus ke depan,’’ kata Yabes.(jpg)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

ARENA

18

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Biliar Riau Lolos PON Laporan ADRIAN EKO, Pekanbaru adrian-eko@riaupos.co.id

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

PUKUL KOMPANG: Kadispora Riau, Eddie Yusti dan Kakanwil Kemenag Riau, Tarmizi Tohor (tiga kanan) memukul kompang tanda dimulainya Pospeda Riau 2015 di Hall Sepaktakraw, komplek Purna MTQ Riau, Senin (26/10/2015).

Pospeda tanpa Kepulauan Meranti PEKANBARU (RP) - Pemukulan alat musik kompang yang dilakukan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Dispora) Riau, Eddie Yusti dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Riau, Tarmizi Tohor menandai pembukaan Pekan Olahraga Pesantren Daerah (Pospeda) Riau 2015, di Hall Takraw, Komplek Purna MTQ Riau, Senin (26/10) siang.

Dalam sambutannya saat mem-

buka iven yang mempertandingan tujuh cabang olahraga tersebut, Eddie Yusti melihat pondok pesantren sangat potensial untuk menelurkan bibit-bibit atlet berprestasi. Sehingga iapun mengintruksikan para panitia pelaksana untuk melihat bibit-bibit atlet yang berbobot untuk diboyong pada Pekan Olahraga Pesantren Nasional (Pospenas) di Banten 2016. ‘’Kita melihat potensi yang ada di pesantren di seluruh kabupaten/

kota se Riau. Kalau ini kita himpun, tentunya ini akan menjadi kekuatan yang luar biasa,’’ ujarnya.

Dijelaskannya, tujuh cabang olahraga yang dipertandingkan meliputi cabor sepakbola, atletik, bolavoli, pencak silat, Tenis Meja, bulutangkis dan sepaktakraw.

Senada dengannya, Kakanwil Kemenag Riau Tarmizi Tohor mengaku bangga dengan pelaksanaan Pospeda. Karena setiap tahunnya terjadi peningkatan jumlah peser-

Tanpa Gelar di Prancis PARIS (RP) - Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/ Debby Susanto belum mampu memberikan gelar buat Indonesia di ajang Yonex Prancis Terbuka yang digeber di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Ahad (25/10) malam WIB. Lewat pertandingan supersengit, Praveen/Debby nan berperingkat 8 dunia itu menyerah dari ganda Korea ranking 6 dunia, Ko Sung Hyun/Kim Ha Na (Korea).

Dalam durasi 1 jam 8 menit, Praveen/Debby kalah rubber game 10-21, 21-15, 19-21.

Itu berarti Indonesia tak membawa satu pun gelar di ajang ini. Sebelumnya, ganda putra Hendra Setiawan/ Mohamad Ahsan dan ganda putri Greysia Polii/Nitya K Maheswati kandas di semifinal.(adk/jpnn)

ta dan atlet yang mengikutinya. ‘’Mudah-mudahan ini hasilnya bagus. Sehingga pada Pospenas nanti kita punya kualitas untuk meraih prestasi di Banten nanti,’’ harapnya.

Sementara itu meski sempat dinyatakan akan hadir pada Pospeda Riau 2015. Namun kontingen Kepulauan Meranti batal mengirimkan kontingennya. Sehingga jumlah peserta hanya berasal dari 11 kabupaten/kota se-Riau.(luk)

Satlak Prima Berharap Lebih Efektif

INTERNET

PRAVEEN JORDAN/DEBBY SUSANTO

JAKARTA (RP) - Keinginan pengurus baru Satlak Prima yang dikomandoi Sutjipto cukup besar. Yakni membuat badan yang bertanggung jawab atas olahraga prestasi di Indonesia itu menjadi lebih efektif dalam menjalankan tugasnya.

Dua opsi besar sudah disiapkan dengan menjalankan perampingan dan pemampatan tugas kerja empat wakil ketua yang ada. Taufik Hidayat, Lukman Niode, Sadik Algadri, dan Anton Subowo, mereka masing-masing akan dibebani tugas melakukan supervisi sesuai kapasitas mereka.

Menurut Sutjipto, sebaran atlet harus memenuhi aspek jumlah, kualitas dan pemenuhan dalam cabor terkait. Ini penting demi memaksimalkan prestasi cabor, terutama nomor-nomor tanding. Dia menjelaskan nantinya pengelompokan cabor akan dibagi menjadi tiga, perlombaan, pertandingan dan permainan.(jpg)

Bulutangkis Utamakan Raih Tiket ke Jabar PEKANBARU (RP) - Pelatih Bulutangkis Heri Zulhendrizal mengaku menurunkan 16 atlet pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera yang juga dijadikan ajang babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016.

Pihaknya mengaku hanya mengutamakan delapan atlet putra dan delapan atlet putri yang bertanding di tujuh nomor tersebut agar bisa lolos PON. Sebab jika hanya meraih med-

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

BILIAR Riau memastikan satu tempat di Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Barat 2016. Kepastian tersebut didapat setelah pebiliar M Faizal menang atas atlet unggulan Kalimatan Selatan (Kalsel) Sukma pada ajang Pra-PON yang digelar di Spot Venue Cirebon, Senin (26/10).

Dengan begitu, M Faizal yang menjadi andalan Riau pada tiga kategori biliar seperti snooker dan English biliard akan bertarung untuk mencapai target dua emas yang dipasang oleh Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Riau pada PON. Selain itu, masih ada Afrinaldi yang masih bertarung di ajang yang sama. ‘’Alhamdulillah, satu atlet kita sudah memastikan satu tempat di PON 2016 Jabar. Masih ada peluang atlet biliar kita untuk lolos langsung ke PON. Adrinaldi masih berjuang dan tujuh atlet lainnya akan kita persiapakan untuk Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) di Bangka Belitung nanti. Sekarang kami

masih mematangkan persiapan dan skill para atlet yang akan mengharumkan nama Riau dengan emas PON nanti,’’ ujar Ketua Umum POBSI Riau H Basrial di dampingi Ketua Harian Dwi S. Pada pertandingan yang mempertemukan M Faizal dengan Sukma yang disaksikan langsung Ketua I POBSI Riau Indra Rukmana MM, Faizal harus melewati perlawanan yang sengit. Dia memerlukan waktu lebih dari tiga jam sebelum bisa menaklukkan atlet andalan Kalsel tersebut dengan skor tipis 3-2. Diterangkan Basrial, POBSI Riau setidaknya berupaya meloloskan sebanyak-banyaknya atlet ke PON. Melihat kondisi saat ini, Basrial optimis Riau bisa membawa pulang sedikitnya dua medali emas di cabang tersebut. ‘’Insya Allah dan kami selalu optimis mampu membawa pulang medali emas PON nanti. Ini baru satu, masih ada beberapa atlet lainnya yang memiliki peluang yang besar melihat perkembangan mereka dalan Pelatda yang kita lakukan beberapa waktu lalu,’’ optimisnya.(eca)

ali tanpa bisa menjadi juara grup atau runner up, maka medali emas yang diraih pun menjadi sia-sia. ‘’Untuk wilayah Sumatera dibagi menjadi dua grup. Atau ada empat pengprov yang akan melaju ke PON Jawa Barat 2016. Syaratnya, agar bisa lolos yaitu tim beregu bisa menempati posisi puncak klasemen full atau setidaknya runner up,’’ ujar Heri didampingi Almasri, saat menyambut kedatangan Ket-

ua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau, Emrizal Pakis, Senin (26/10) sore di Hall Kabeta, Jalan Amal Mulia.

Jika bisa menjadi juara full, maka Riau berhak mengirimkan tim beregu dan perorangan. Tetapi jika hanya meraih posisi runner up, maka hanya bisa mengirimkan perorangan saja.

Sementara itu, Ketua Umum KONI Riau Emrizal Pakis langsung

memotivasi atlet agar lebih baik lagi dalam bertanding. Sehingga saat menghadapi Porwil bisa meraih medali dan lolos menuju PON Jawa Barat 2016. ‘’Di Pelatda ini bukan tempat belajar lagi. Tetapi yang terpenting adalah memperbaiki permainan dan meningkat kecerdasan dalam mengolah permainan sehingga bisa menguasai lapangan dan mendikte lawan,’’ tuturnya.(luk)

Rossi Menyerah Kejar Gelar Juara Dunia?

KUALA LUMPUR (RP) – Keinginan Valentino Rossi merebut gelar juara dunia balapan MotoGP musim ini semakin sulit. Sebab, jagoan Movistar Yamaha itu harus start dari posisi buncit pada seri terakhir di Valencia nanti.

Rossi yang saat ini duduk di puncak klasemen memang masih unggul tujuh angka dari Jorge Lorenzo.

Namun, Lorenzo tak akan menjalani hukuman pada seri terakhir.

Berbagai media menyebut Rossi kini hanya berharap pada Dewi Fortuna di Valencia. Rossi pun sudah mengakui, peluangnya merebut gelar juara dunia tidak akan mudah.

“Saya tidak tahu jika saya sudah kehilangan gelar juara. Namun, semuanya kini memang sangat sulit,” terang Rossi sebagaimana dilansir laman Crash, Senin (26/10).

Sebagaimana diketahui, Rossi mendapatkan hukuman dari race director karena menendang Marc Marquez di Sirkuit Sepang, Malaysia, Ahad (25/10).

Sementara itu, buntut dari ‘’tendangan’’ Rossi ke Marquez mengakibatkan dia dihukum 3 poin. Dia harus memulai start balapan di Valencia pada 8 November mendatang dari posisi paling buncit. Bagaimanakah

sebenarnya sistem hukuman di MotoGP? MotoGP mengenal poin sanksi yang disebut Penalty Points System.

Poin yang dimaksud dalam sistem ini bukan pengurangan poin yang diraih pembalap di klasemen. Tapi level hukuman. Semakin banyak poin penalti yang dikumpulkan, semakin berat sanksinya.

Penalty Points System diberlakukan sejak 2013. Aturan tersebut diterapkan karena maraknya manuver berbahaya di kejuaraan dunia balap motor. Setiap kesalahan dibobot dengan poin berkisar 1-10. Pada akumulasi tertentu, pembalap dikenai hukuman sebagai berikut. Yakni poin empat, pembalap start dari urutan paling belakang pada seri berikutnya.

Poin tujuh bila pembalap start dari pit lane pada seri berikutnya dan poin 10 bila pembalap didiskualifikasi dari race berikutnya.

Sementara Rossi sudah mendapat penalti satu poin di MotoGP San Marino. Di Sirkuit Sepang, Malaysia, pembalap Italia itu mendapat tiga poin hukuman karena insiden “menendang” Marquez. Dengan demikian, akumulasi poin hukuman yang diraih Rossi genap empat poin.(jos/jpnn)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos

19

SELASA, 27 OKTOBER 2015

INUL DARATISTA

Bijaksana Menerima Cobaan TEMPAT karaoke Inul Vista di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) terbakar, Minggu (25/ 10) dini hari pukul 00.30 WITA. Kebakaran itu menyebabkan 12 pengunjung tewas.

Lewat akun Instagram-nya, Inul Daratista menyampaikan rasa bela sungkawanya terhadap seluruh korban kebakaran Inul Vista di Manado.

“Dalam kondisi sesulit apapun ini adalah jalan yang sudah digariskan. Tinggal baINTERNET gaimana saya harus bisa menghadapinya dengan bijaksana dan baik,” tulis Inul di sana.

Inul mengatakan, tragedi yang menimpa bisnis yang telah berjalan sekitar 10 tahun tersebut menjadi peringatan baginya.

Dia juga meminta maaf kepada masyarakat dan keluarga para korban kejadian naas itu. “Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran,” ujarnya.

Hingga tadi malam, Inul maupun pihak manajemen artisnya belum membuka kesempatan bagi media yang ingin meminta tanggapan langsung.

“Mohon maaf buat semua media saya pending dulu untuk sementara waktu tindakan wawancara sambil menunggu hasil labfor dan penyidikan juga pemeriksaan dari Polda Sulawesi Utara,” tambahnya. (jpnn)

ARZETTI BILBINA

Difitnah

Diselingkuhi Dandim WAKIL rakyat berlatar belakang peragawati itu dikabarkan ditangkap Denpom Divif 2 Kostrad Sidoarjo, karena dugaan perselingkuhan.

Informasi ini beredar di kalangan wartawan di komplek Parlemen Jakarta, Senin (26/10).

Namun, saat ditanya langsung kepada Arzetti,

LUNA MAYA

Member JKT48 Dipuji Luna MINGGU (25/10) malam tampaknya menjadi sangat spesial bagi tiga member JKT48. Melody, Veranda, dan Shania dipercaya untuk membawakan Luna Habit, clothing line milik Luna Maya di panggung catwalk Jakarta Fashion Week (JFW) 2015. Mereka tampil di sesi Grazia Glitz and Glam yang khusus menampilkan karya selebriti.

Dalam show yang bertema Urban Asia itu, koleksi Luna Habit ditampilkan paling ujung. Sekitar pukul 19.15 WIB, ketiga member JKT48 keluar dengan pakaian dan make up bernuansa biru. Melody berjalan paling depan dengan percaya diri. Diikuti Veranda, lantas Shania paling belakang Tema koleksi Luna Habit yang mereka kenakan adalah midnight bloom. Malam itu, ketiganya dirias sedemikian rupa supaya terkesan lebih gelap.

Lantas, diberi pemanis berupa aksen biru yang terdapat di kelopak mata, dan bibir.

Rambut ketiga member Tim J JKT48 itu kompak dikepang dua.(jpnn) INTERNET

REDAKTUR:EDWIR

perempuan cantik yang kini mengenakan hijab itu tegas membantahnya.

“Alhamdulillah, gak bener sahabatku,” jawab Arzetti, melalui pesan WhatsApp kepada jpnn.

Saat ditanya apakah ada motif politik terkait informasi ini, Arzetti enggan menanggapi dan memilih mengabaikannya. Termasuk kemungkinan menempuh upaya hukum karena informasi tersebut bisa dikategorikan pencemaran nama baik bahkan fitnah.

“Gak berpikir jauh mas. Biarkan saja.

Gak usah (ditanggapi) mas. Malah jadi berita terus nantinya,” pungkas Arzetti.

Arzetti dikabarkan ditangkap Denpom Divif 2 Kostrad Sidoarjo karena dugaan perselingkungan dengans seorang Dandim. Namun, Arzetti membantahnya. Termasuk, suami Arzetti, Didit, menyatakan info itu tidak benar. suaminya, Adhitya Setiawan Wicaksono alias Didit, juga membantah informasi tersebut. Dalam pesan singkat yang beredar di kalangan wartawan di gedung parlemen Jakarta, nama Didit juga ada dalam info penangkapan.

“Sebetulnya tidak ada apa-apa.

Gak bener. Kalau terlalu ditanggapi malah beneran, kalau saya gak terlalu ditanggapi,” kata Didit.

Sedangkan Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR, Jazilul Fawaid mengaku sudah berbicara dengan anggota fraksinya Arzetti Bilbina, terkait beredarnya kabar penangkapan mantan perawawati itu oleh Denpom Divif 2 Kostrad, Sidoarjo karena dugaan perselingkuhan.(fat/jpnn)

KAPANLAGI.COM

MARCELL SIAHAAN

Istri Minta Cerai jika ke Politik

KAPANLAGI.COM

MARCELL Siahaan enggan menyentuh ranah politik seperti yang dilakukan beberapa rekannya sesama artis. Dia memilih untuk total menekuni pekerjaan sebagai musisi.

Tapi, selain sebagai bentuk pengabdiannya di dunia hiburan tanah air, ada alasan lain sehingga dia menetapkan hal tersebut. Marcell mengungkapkan bahwa Rama Melati Adams, istrinya, bakal meminta cerai jika dirinya menyentuh ranah politik.

“Kami sudah memiliki semacam kesepakatan. Kalau jadi politikus, saya akan langsung dicerai,” ungkap Marcell saat ditemui dalam acara AXN Ultimate Experience di Gandaria City, Jakarta Selatan, Sabtu (24/10).(jpnn)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

20

SELASA, 27 OKTOBER 2015

Sepelekan Persebaya dan PSMS Laporan JPG, Jakarta

HARAPAN Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi agar Persebaya Surabaya diikutkan dalam turnamen Jenderal Sudirman Cup ternyata isapan jempol semata. Ya, dari rilis yang diterbitkan oleh panitia penyelenggara, kemarin (26/10), ternyata tidak ada nama tim asal Surabaya dalam daftar 15 tim yang diundang menjadi peserta.

Ketua pelaksana turnamen, Hasani Abdulgani mengatakan, tidak diikutkannya Persebaya dalam turnamen tersebut, lantaran mereka masih meragukan kualitas materi pemain dari Green Force, julukan Persebaya.’’Memang Persebaya ada pemainnya? Kalau ada, materinya bagus apa tidak,’’ kata Hasani.

Pria asal Aceh ini menambahkan, mereka harus mempertimbangkan kualitas materi pemain dari sebuah tim sebelum diizinkan ikut dalam turnamen tersebut. Alasannya, sudah ada instruksi dari Presiden Joko Widodo agar kualitas turnamen Jenderal Sudirman nanti tidak kalah dari Piala Presiden. ‘’Karena ada instruksi seperti itu, maka kami tidak mau mengambil resiko dengan kualitas tim peserta di turnamen ini. Mereka yang ikut sudah tentu memiliki materi pemain yang telah teruji,’’lanjut Hasani.

Dia lantas menambahkan, salah satu alasan mereka memilih Bonek FC karena tim tersebut sudah terbukti lolos sampai ke babak delapan besar Piala Presiden lalu.’ Se-

dangkan materi tim Persebaya, lanjut Hasani, belum terbukti kualitasnya setelah lama absen dari turnamen dan kompetisi sepakbola nasional.

Tak hanya Persebaya, Hansani juga mensepelekan PSMS Medan. ‘’Jangankan Persebaya, PSMS Medan yang kemarin juara Piala Kemerdekaan saja tidak kami undang. Karena kami tahu, kualitas materinya akan jomplang kalau disandingkan dengan tim-tim besar lainnya,’’ jelasnya.

Seperti yang diketahui, Imam Nahrawi sebelumnya menyatakan bahwa, pihak operator setidaknya harus melibatkan dua tim besar Tanah Air yang absen pada turnamen Piala Presiden 2015. Dua tim tersebut adalah

tim Peserta Piala Sudirman Arema Cronus Bali United Pelita Bandung Raya PSM Makassar Persib Bandung Persija Jakarta Persela Lamongan Mitra Kukar Persipura Jayapura Sriwijaya FC Persegres Gresik Pusamania Borneo FC Bonek FC Persatuan Sepakbola (PS) TNI

Persebaya Surabaya dan Persipura Jayapura. Namun, dari hasil rilis panitia, hanya Persipura yang diundang.

Dalam perkembangan yang sama, H Farid, asisten manajer Persebaya mengaku terkejut dengan keputusan panitia tersebut. Sebab, menurutnya, turnamen Jendral Sudirman adalah gawe-nya pemerintah, yang dalam hal ini untuk memperingati hari ulang tahun Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang ke-70. ‘’Dan kami adalah Persebaya yang diakui oleh pemerintah lewat Kementrian Hukum dan Ham. Dengan dasar itu saja, kami seharusnya berhak untuk ikut turnamen sepak bola manapun, apalagi penyelanggaranya dari pemerintah langsung alias bukan PSSI,’’ ucapnya. ‘’Kami berharap keputusan peserta turnamen itu belum final,’’ tegasnya.

Pria yang juga pengusaha rumah makan di Surabaya ini menambahkan, alasan materi tim yang masih jauh dari bagus untuk tidak melibatkan Persebaya dalam turnamen tersebut, pun sangat subjektif. ‘’Toh banyak tim peserta lain yang materi pemainnya juga masih di bawah standar,’’ ucapnya.

Dengan begitu, Farid berharap agar Menpora Imam Nahrawi bisa memainkan peranannya untuk mengembalikan Persebaya yang sudah diakui oleh Kemenkumham tersebut untuk ambil bagian dalam turnamen Jenderal Sudirman Cup. ‘’Kalau tidak, maka kami jamin penyelenggaraan turnamen ini akan hilang peminat saat berlangsung di Surabaya,’’ tambah Farid.(dik/das)

Tetapkan 15 Peserta

JPG

SELEBRASI: Pemain PSMS Medan melakukan selebrasi usai menjuarai Piala Kemerdekaan 2015. Namun, PSMS dianggap tak berkualitas sehingga tak diikutkan dalam turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015.

Panglima TNI Garansi Berkualitas

INTERNET

GATOT NURMANTYO

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

JAKARTA (RP) - Kualitas penyelenggaraan Piala Jenderal Sudirman mendapat jaminan Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo. Sebagai pelindung turnamen, Gatot menegaskan panitia akan menurunkan perangkat pertandingan terbaik di Indonesia. ‘’Tujuan kami agar masyarakat terhibur dengan turnamen ini,’’ kata Gatot di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, kemarin (26/10).

Mantan Panglima Kodam V Brawijaya itu lantas menjelaskan, turna-

men Jenderal Sudirman itu lahir dari emangat Presiden Joko Widodo yang menginginkan sepakbola Tanah Air terus bergeliat. Nah, mereka pun mengambil inisiatif untuk mengeksekusi ide Presiden tersebut dalam memeriahkan hari ulang tahun TNI yang ke-70 dan Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November mendatang. ‘’Sesuai arahan Bapak Presiden, sepak bola harus terus berjalan dan dapat mencerminkan sebuah transparansi serta tata kelola yang

lebih baik lagi dalam penyelenggaraannya,’’ kata pria berusia 55 tahun ini. ‘’Untuk itu, turnamen ini siap menjalankan amanah tersebut,’’ tegas pria asal Tegal, Jawa Tengah itu.

Gatot menambahkan, turnamen ini akan berlangsung di tiga kota sejak 14 November nanti. Kota-kota tersebut adalah, Surabaya, Malang, dan Gianyar-Bali. Menurut dia, Malang dan Bali dipilih karena cukup sukses sebagai tuan rumah Piala Presiden lalu.(dik/ko/jpg)

JAKARTA (RP) - Turnamen lanjutan setelah Piala Presiden, akhirnya diumumkan dengan titel Indonesia Championship Jendral Sudirman Cup. Turnamen itu dipastikan diikuti oleh 15 klub. Dalam jumpa pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Senin (26/10) sore, terungkap jika ada 14 klub ISL dan satu tim PS TNI yang yang akan ikut serta dalam turnamen tersebut.

Ketua Dewan Perlindungan Turnamen, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menegaskan bahwa turnamen ini untuk melanjutkan arahan dari Presiden RI Joko Widodo. “Kami mengambil inisiatif untuk menggelar Indonesia Championship Jendral Sudirman Cup. Sesuai arahan Bapak Presiden, sepakbola harus terus berjalan dan dapat mencerminkan sebuah transparansi serta tata keola yang lebih baik dalam penyelenggaraanya. Untuk itu turnamen ini siap menjalankan amanat tersebut,’’ katanya.

Turnamen ini nantinya akan digelar mulai 14 November. Selain menjalankan arahan Presiden, TNI juga mengambil inisiasi menggelar turnamen untuk memperingati HUT TNI yang ke-70 sekaligus meneruskan kembali roda kompetisi di Indonesia. Untuk formatnya, turnamen yang diikuti 15 klub itu dipastikan dibagi ke dalam tiga grup.

Sesuai penjelasan Promotor, masing-masing grup akan dihuni oleh lima klub dengan format setengah kompetisi, artinya setiap tim akan saling berjumpa dan setiap tim menjalani total empat pertandingan di grup.

Delapan tim dari tiga grup, nantinya akan lanjut ke babak delapan besar. Mereka dipilih dari juara dan runner tiap grup dan dua tim dengan peringkat tiga terbaik. Setelah itu, di fase delapan besar dibagi dalam dua grup dan dijalankan kembali format setengah kompetisi.

“Juara dan runner up lolos ke semifinal. Semifinal akan menggunakan format home and away dan di babak final akan menggunakan format single match.,” kata Hasani Abdul Gani, CEO Promotor Turnamen.(dkk/jpnn)

Uji Coba, Riau Pos Erdeka FC Kalahkan Golden Rice PEKANBARU (RP) - Klub-klub kontestan Kompetisi Sepakbola Asosiasi Kota (Askot) PSSI Pekanbaru terus melakukan persiapan. Senin (26/10), Riau Pos Erdeka FC merupakan kontestan Divisi Utama melakukan uji coba dengan kontestan Divisi I yakni Golden Rice di Lapangan Balai Diklat Kehutanan (BDK) Riau.

Hasilnya, Riau Pos Erdeka FC yang merupakan juara Divisi Utama PSSI Pekanbaru musim lalu sukses menang dengan skor tipis 1-0 lewat gol penalti striker

Indra Saputra di menit ke-25. ‘’Secara hasil memang kami menang, tapi permainan masih belum memuaskan,’’ ujar asisten pelatih Riau Pos Erdeka FC, Sabra usai pertandingan.

Hal senada diungkapkan pelatih Golden Rice, Herman. ‘’Banyak pelajaran yang kami ambil dari laga uji coba ini sebelum kami tanpil di kompetisi Divisi I PSSI Pekanbaru. Kami perlu berbenah dan anakanak perlu menambah pengalaman bertanding melawan tim seperti Riau Pos Erdeka FC,’’ ujar Herman.(das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

SELASA, 27 OKTOBER 2015

HALAMAN 21

PLN Jangan Tambah Derita Warga Laporan EKA GUSMADI PUTRA dan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

DUA status disandang Provinsi Riau, siaga darurat penanggulangan Karhutla dan darurat pencema-

ran udara akibat asap. Ini hendaknya harus menjadi pertimbangan PLN supaya tidak melakukan pemadaman listrik secara terus menerus. Karena hanya akan menamb a h

Pemadaman bergilir di tengah bencana asap seperti sekarang hanya akan menambah penderitaan warga.

Baca PLN Halaman 32

H ARSYADJULIANDI RACHMAN Plt Gubernur Riau

CEK KESEHATAN: Dokter dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengecek kesehatan anggota Komando Strategi Angkatan Darat (Kostrad) di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Senin (26/10/2015).

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

TERAS OTONOMI ___ 4 Hari Operasi Zebra, Angka Kecelakaan Meningkat ___

BKKBN Libatkan Toma dan Toga Atasi Pertumbuhan Penduduk

PEKANBARU (RP) - Selama empat hari Operasi Zebra Siak 2015, jajaran Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Riau mencatat sejumlah penurunan dan peningkatan. Mulai dari kecelakaan lalu lintas dan penegakan hukum. Untuk kecelakaan lalu lintas, menurun satu kasus dari sembilan kasus pada tahun 2014, menjadi

ELVY CHANDRA/RIAU POS

Baca 4 Hari Halaman 32

LANTIK PEJABAT ESELON: Kepala Perwakilan BKKBN Riau Indrawarman melantik pegawai eselon III dan IV di aula BKKBN Riau, Senin (26/10/2015).

PEKANBARU (RP) - Provinsi Riau masih menghadapi tantangan yang cukup serius dalam pembangunan Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK). Pasalnya, pertumbuhan penduduk di Riau sangat cepat. Di mana saat ini Riau menduduki ranking 10

dari 34 provinsi di Indonesa.

Sehingga hal ini menjadi perhatian serius oleh pemerintah. ‘’Provinsi Riau merupakan penghasil sumber daya alam yang luar biasa. Sehingga mengakibatkan banyak Baca BKKBN Halaman 32

Penggantian Sekda Jangan Ganggu Proses Banggar PEKANBARU (RP) - Adanya politisi Gerindra ini menilai penggantian Sekretaris Daerbahwa keputusan untuk mengah (Sekda) Provinsi Riau Zaini ganti Sekda tersebut terkesan Ismail yang juga menjabat secukup mendadak. Namun debagai ketua Tim Anggaran Pemikian, diharapkan keputusan merintah Daerah (TAPD), ditersebut sebelumnya sudah harapkan tidak akan mengdipersiapkan jauh-jauh hari. ganggu kinerja bersama Bang‘’Saya kaget mendengar adagar DPRD Riau dalam memnya informasi tersebut dan terkebahas KUA PPAS APBD-P san cukup mendadak. Tapi ini 2015. Pasalnya, hingga saat ini, TAUFIK pasti sudah jauh-jauh hari dipertim Banggar bersama TAPD ARRAHKMAN siapkan pengajuannya. Semasih terus melakukan pemharusnya di tengah situasi sepbahasan sebelum melakukan penanda- erti ini, yakni adanya pembahasan APBDtangan MoU KUA PPAS. P 2015 dan masih adanya bencana kabut Anggota DPRD Riau Dr Taufik Arrahk- asap yang menyelimuti Riau, hal seperti man SH MH kepada wartawan, Senin itu bisa ditunda dulu,’’ katanya. Lebih lan(26/10) mengatakan, dirinya juga mera- jut dikatakannya, seharusnya jikapun sa terkejut ketika mendengar adanya penggantian Sekda Provinsi Riau. Bahkan Baca Penggantian Halaman 32

REDAKTUR: RINALDI

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-SIAK

22

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Petani Harus Siap Bersaing

B

HUMAS SETDA SIAK

PASANG PIN: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi memasang pin kepada pengurus KTNA Kabupaten Siak yang telah dikukuhkan di Raja Indra Pahlawan Room, Senin (26/10/2015).

Kabupaten Limapuluh Kota Belajar ke Siak SUASANA Kantor Bappeda Siak mendadak ramai. Pasalnya, Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) yang berada di Kompleks Perkantoran Tanjung Agung, Kecamatan Mempura ini kedatangan tamu dari Bappeda Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, Senin (26/ 10).

Kedatangan mereka yang merupakan tim penanggulangan korupsi untuk belajar ke Siak, tentang rencana aksi penanggulangan korupsi. Sebab, Kabupaten Siak tahun 2014, pencapaian Rencana Aksi Daerah (RAD) Penanggulangan dan Pencegahan Korupsi mendapatkan rapor hijau Dari Kemendagri. Di Riau, Siak peringkat pertama, dan nasional per-

ingkat ke-22. ‘’Kami ketahui, Siak terbaik nasional dalam penyusunan rencana aksi ini,’’ kata anggota Tim Sekretariat Penanggulangan Aksi Saud Usman menyebutkan tujuannya datang ke Bappeda. Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Bappeda Drs H Yan Prana MSi, Kabid kesehatan, KB dan Kesra Bappeda H Rozi Chandra SSos. Menurut dia, Kabupaten Siak telah jauh mengungguli dalam berbagai prestasi dan inovasi. Untuk rencana aksi penanggulangan korupsi, Kabupaten Siak sudah lebih dulu, dan dinilai terbaik oleh pemerintah.

Dari referensi dan konsultasi yang dilakukannya, ternyata rujukannya ada di Kabupaten Siak.

Selain lebih dulu telah melakukannya, juga mendapat pengakuan.

Dalam pertemuan yang berlangsung akrab dan santai ini, Saud Usman bersama tim banyak menggali dan share terhadap apa-apa saja yang harus disiapkan. Termasuk trik-trik dalam penyusunan rencana aksi.

Kepala Bappeda Siak Drs H Yan Prana MSi dengan senang hati menjelaskan terhadap rencana aksi yang telah dilakukan oleh Pemkab Siak. Di hadapan tim, Yan yang baru saja terpilih sebagai Ketua IKA Fisip Universitas Riau menjelaskan secara mendetail.

Mulai dari latar belakang, penyusunan, sampai kepada hasil. ‘’Kuncinya, komitmen bersama,’’

kata dia.

Rencana aksi ini tak akan bisa disusun, ketika kita semua tak ada komitmen. Karena ini menyangkut semua elemen antar instansi. Penyusunan ini juga, diimplementasikan melalui penyusunan program, anggaran dan juga pelaporan keuangan. ‘’Segala yang menjadi hak negara, harus dipertanggungjawabkan. Apalagi menyangkut keuangan,’’ sebut Ketua Pengkab ISSI Siak ini.

Selain itu, fungsi dan pengawasan harus tetap dijalankan.

Karena ini menyangkut dengan rencana yang mau dilakukan. ‘’Saya fikir bapak-ibu bisa melakukan dan menyusunnya,’’ kata dia.(adv/a)

UPATI Siak Drs H Syam suar MSi tak jemu-jemu nya memotivasi para pet ani. Motivasi yang disampaikan itu sebagai bentuk dan perhatiannnya agar petani Siak bisa maju dan unggul dari petani lainnya.

Setiap kali ia memotivasi petani, selalu saja ada info dan kabar gembira bagi petani, terutama yang menyangkut dengan keperluan dan masa depan petani itu sendiri. ‘’Saya berharap, petani terus lakukan inovasi. Tak hanya produktivitas, tapi juga kualitas,’’ kata Syamsuar usai pengukuhan Kelompok Tani Nasional Andalan (KTNA) Siak periode 2015-2020 di Raja Indra Pahlawan Room (RIPR), Senin (26/10).

Hadir dalam kesempatan itu, Sekdakab Siak Drs H Tengku Said Hamzah, penasehat KTNA Arwin AS, dan petani se-Siak. Menurut dia, pemerintah pusat tahun depan akan mengasuransikan aktivitas petani, apakah itu menanam padi, sawit ternak sapi dan lainnya.

Tindakan ini dilaatar belakangi, sebab dalam aktivitas menanam selalu ada hambatan, seperti gagal panen, kebakaran, serangan hama dan lainnya. ‘’Saya sudah

koordinasikan sama pusat, apakah bisa petani daerah. Dikatakan hal itu tak menutup kemungkinan,’’ kata dia.

Ia menjelaskan semangat pertanian harus terus ditingkatkan, karena apa yang jadi program pemerintah bisa diwujudkan. Selain itu, untuk mendorong petani, selain dukungan peerintah, juga pemanfaatan BUMDes. ‘’Saat ini, semua kampung sudah dapat anggran, baik dari provinsi maupun kabupaten, dalam upaya bantu masyarakat,’’ kata dia.

Orang nomor satu di Siak ini sangat berharap kerja sama kita tingkatkan. Ke depan memajukan semua sektor, pertanian, peternakan, perkebunan. ‘’Berani bersaing dengan petani Thailand dan Vietnam,’’ jelas dia.

Penasehat KTNA Arwin AS menambahkan, petani ini harus mengedepankan kualitas. Sebab tantangan sekarang ini tergolong berat. Persaingan terus terjadi, tak hanya tingkat lokal tapi juga nasional. ‘’Apalagi Desember mendatang kita dihadapkan pada Masyarakat Ekonomi Asia. Tentunya petani harus siap bersaing dari segi komiditi yang dihasilkan juga kualitasnya,’’ kata dia.(adv/a)

HUMAS SETDA SIAK

SERAHKAN ZAKAT: Ketua BAZ Kabupaten Siak Drs H Alfedri MSi menyerahkan zakat di Kecamatan Minas, Senin (26/10/2015).

212 Mustahiq Terima Zakat dari BAZ

HUMAS SETDA SIAK

FOTO BERSAMA: Kepala Bappeda Siak Drs H Yan Prana MSi (baju putih) foto bersama Tim Penanggulangan Rencana Aksi Korupsi Kabupaten Limapuluh Koto, Sumatera Barat yang melakukan studi banding ke Kantor Bappeda Siak, Senin (26/10/ 2015.)

BADAN Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Siak kembali menyalurkan zakat tahap III kepada 212 orang mustahiq di Minas Jaya, Kecamatan Minas. Untuk Kecamatan Minas, zakat dibagikan sebanyak Rp216.470.000. Dengan rincian zakat pola konsumtif disalurkan kepada 200 orang, masing-masing menerima sebesar Rp750.000.

Untuk zakat produktif berjumlah 12 orang menerima Rp5.370.00.

Penyerahan zakat langsung dibagikan Ketua Umum BAZ Kabupaten Siak Drs H Alfedri MSi di Masjid Rahmat, Kelurahan Minas Jaya. Pada kesempatan ini, Alfedri mengajak masyarakat Minas untuk meningkatkan ibadah dan beramal melalui zakat. ‘’Potensi zakat di Kecamatan Minas ini cukup tinggi, akan tetapi sampai hari ini potensi zakat tersebut belum digarap sepenuhnya,’’ ungkapnya.

Alfedri mengatakan tingginya

Tersangka Pencurian Ternak Ditangkap KANDIS (RP) - Tiga orang pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) ternak diamankan Polsek Kandis. Ketiga pelaku yakni Suparmin (20), Jumadi (28) dan Sucipto (35), diamankan di tempat berbeda. Pelaku di duga melakukan pencurian satu ekor sapi.

Penangkapan dilakukan berdasarkan informasi masyarakat bahwa ada seorang pelaku pencurian ternak berada di Jalan Raya Pekanbaru-Duri Km 72 Kelurahan Telaga Sam-sam.

Kapolres Siak melalui Kapolsek Kandis Kompol Budi Setiawan membenarkan penangkapan tiga pelaku tersebut dan telah diamankan. ‘’Para pelaku telah kita amankan di Mapolsek Kandis dan dilakukan pemeriksaan,’’ jelas Kapolsek, Senin (26/10).

Mendapatkan laporan dari warga, anggota Opsnal Polsek Kandis dipimpin Pjs Kanit Reskrim Ipda Edi Susanto melakukan pencarian. Begitu melihat seorang pelaku Suparmin sedang memuat sawit, segera diamankan dan dilakukan interogasi. Masih ada dua orang lagi laki tangan diduga sebagai teman pelaku dalam melakukan Curas sapi.

Kemudian anggota melakukan pengembangan dan diamankan Jumadi. Selanjutnya, dilakukan pengejaran terhadap salah satu pelREDAKTUR: RINALDI

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

DIAMANKAN: Tiga tersangka pencurian dengan kekerasan diamankan di Mapolsek Kandis, Senin (26/10/2015).

aku lainnya Sucipto.

Kemudian ketiga pelaku diamankan dan dibawa ke Polsek Kandis dan setelah diselidiki ternyata ketiga pelaku tersebut adalah merupakan pelaku pencurian buah kelapa sawit milik kebun Sam-sam PT Ivomas Tunggal Kandis, sebnyak 2000 Kg (2 ton) berdasarkan Lp nomor 176-b/VII/2015/Riau/Res/Siak/Sek Kandis, 6 Juli 2015 dan barang bukti

satu unit mobil L-300 dan 2.000 Kg buah kelapa sawit.

Kemudian diketahui bahwa 2 orang di antarnya yaitu Suparmin dan Sucipto merupakan pelaku Curat terhadap satu ekor sapi milik korban Tulabi yang terjadi pada Ahad 28 Juni 2015 sekira pukul 06.00 WIB, berdasarkan Lp nomor 262-b/X/ 2015/Riau/Res Siak/Sek Kandis pada 22 Oktober 2015.(wik)

potensi zakat di wilayah Kecamatan Minas ini disebabkan bahwa masyarakat kecamatan ini sebagian besar petani sawit dan pengusaha, sehingga potensi zakat di sini cukup tinggi. ‘’Kalau kita bandingkan dari hasil pengumpulan zakat yang ada, maka masih terlalu jauh dari potensi zakatnya,’’ ungkap dia.

Untuk itu, pengurus BAZ Kabupaten Siak bekerja sama dengan pengurus BAZ kecamatan, agar dapat menumbuhkan kesadaran untuk membayar zakatnya. Seandainya potensi zakat yang ada di wilayah Kecamatan Minas ini terkumpul semua lanjutnya, maka fakir miskin yang ada di Kecamatan Minas ini semuanya bisa terbantu dari hasil zakat. Semakin banyak berzakat, maka semakin banyak pula harta bertambah. ‘’Marilah kita galakkan berzakat karena hal itu tidak akan membuat kita rugi dan miskin,’’ paparnya.(adv/b)

Listrik Tak Nyala, Warga Mempura Datangi PLN SIAK (RP) - Puluhan warga Kecamatan Mempura mendatangi Kantor Ranting PLN Siak. Kedatangan mereka, akibat kesal sikap PLN yang melakukan pemadaman listrik tiga hari berturut-turut.

Puncak kekesalan warga, dengan mendatangi Kantor Ranting PLN Siak, Ahad (25/ 10) malam. Aksi warga ini mendapat pengawalan aparat keamanan. Mereka menanyakan sikap PLN yang dinilai tak profesional dalam memberikan pelayanan listrik pada warga. ‘’Kami telat didenda. Sementara mereka seenaknya melakukan pemadaman,’’ kata salah seorang peserta aksi.

Warga menuntut agar pemadaman ditiadakan lagi. Karena pemadaman ini sangat menganggu. Saat berita ini diturunkan, aksi masih berlangsung dan dalam proses perundingan.

Kapolsek Siak Kompol Ahmad Razali mengatakan, saat ini kondisi aman dan terkendali. Warga sudah difasilitasi untuk berdialog dengan PLN sebab musabab pemadaman ini. ‘’Sekarang masih berlangsung,’’ kata dia.

Sebelumnya, jalur listrik di Kecamatan Mempura dialiri dari PLTMG PT Langgam Power, BUMD Pelalawan. Tanpa sebab, tiga hari ini listrik padaman total, yang membuat warga kecewa, hingga akhirnya mendatangi Kantor PLN Ranting Siak.(aal) TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-KAMPAR

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

23

Negeri Serambi Mekah

Hari Ini PKK KB Kes Provinsi Digelar

HUMAS PEMKAB KAMPAR

BERIKAN MOTIVASI: Bupati Kampar H Jefry Noer memberikan motivasi kepada peserta pelatihan P4S di Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, baru-baru ini.

PAGI hari ini, Selasa tinggal pembenahan (27/10), kegiatan penakhir saja,’’ ungkap canangan PKK KB Kes Susi. tingkat Provinsi Riau Dari lokasi acara dilaksanakan di Desa diketahui bahwa tenKarya Indah Kecamada pentas dan stan batan Tapung Kabupatzar serta posko donor en Kampar. Seluruh darah, posyandu, dan persiapan telah dicuci tangan pakai lakukan untuk kelansabun sudah tersedia. caran pelaksanaan Demikian juga denacara. gan mobil untuk wc Demikian disam- COKROAMINOTO umum. Hingga kemarpaikan oleh Kepala in sore, seluruh unsur Badan Keluarga Berencana dan panitia terus melakukan pemPemberdayaan Perempuan benahan agar persiapan dilaksan(BKBPP) Kabupaten Kampar Ir H akan sebaik-baiknya untuk kelanCokroaminoto melalui Sekretaris caran acara.

BKBPP Dra Hj Susi Metri Apt, SeBeberapa kegiatan yang akan nin sore (26/10). dilaksanakan antara lain pelayUntuk kematangan persiapan anan KB, donor darah, pelayandi lokasi acara, Ketua TP PKK Ka- an kesehatan, cuci tangan dan mpar Hj Eva Yuliana SE selalu posyandu. memantau. Pemantauan tidak Berbagai penampilan untuk hanya sekadar melalui telepon memeriahkan jalannya acara seluler saja, tetapi juga langsung juga dipersiapkan seperti drama datang ke lokasi dan melakukan dari TP PKK Kabupaten Kampar, pengecekan. ‘’Ibu Eva memang classic gong, reok, tari persemsangat memperhatikan acara ini. bahan, dilengkapi pula peBeliau selalu memantau seluruh nampilan pentas seni PIK Remapersiapan agar berjalan baik. Al- ja, bazar dan pemutaran film KB hamdulillah persiapan sudah leb- oleh BKBPP Kabupaten Kamih kurang 95 persen lebih, hanya par.(adv/a)

105 Desa Laksanakan Pilkades Serentak

P

ELAKSANAAN pemili han kepala desa (pilkades) serentak yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar, semakin dekat. Sebanyak 332 orang calon kepala desa (kades) siap untuk bertarung mendapatkan posisi orang nomor satu di desa masing-masing di 105 desa.

Demikian disampaikan Bupati Kampar H Jefry Noer SH yang diwakili oleh Sekretais Daerah Kampar Drs Zulfan Hamid MSi saat memimpin rapat percepatan penyelenggaraan pemilihan kepala desa serentak di aula Kantor Bupati Kampar Bangkinang senin (26/10). Hadir pada acara tersebut, Asisten I Setda Kampar Ahmad Yuzar MT, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Drs Basrun MPd. Zulfan mengharapkan, kepada seluruh panitia mulai dari BPMPD sampai ke panitia desa untuk bisa bekerja dengan baik.

Dalam kepanitiaan jangan sampai ada pihak yang diintervensi. ‘’Selanjutnya, juga jangan memberikan info kepada calon seseorang yang akan merugikan ca-

PIMPIN RAPAT: Sekda Kampar Drs Zulfan Hamid MSi memimpin rapat persiapan penyelenggaraan pilkades serentak di Kantor Bupati Kampar, Senin (26/10/2015).

HUMAS PEMKAB KAMPAR

lon lainnya. Dengan demikian semoga nantinya tercipta pilkades yang sukes, lancar sesuai aturan yang akhirnya bisa menghasilkan Kades yang murni,’’ ungkapnya.

Kepala BPMPD Kampar Drs Basrun MPd menjelaskan, bahwa dalam pilkades serentak tepat pada 11 November 2015, nantinya akan dikuti sebanyak 105 Desa dari 21 kecamatan se-Kabupaten Kampar.

Tahap pertama pada yang sudah dimulai tanggal 1 sampai 9 Oktober merupakan pembentu-

kan panitia pemilihan. Pada 23 dilaksanakan pengumuman pendaftaran balon kades. Pada 26 Oktober sampai 1 November dilaksanakan penelitian kelengkapan persyaratan ADM, dilanjut klarifikasi serta pengumumam calon kades.

Sementara pada 27 sampai 29 Oktober akan dilakukan pengumuman daftar pemilihan tambahan. Pada 2 sampai 4 November merupakan hari kampanye.

Pada 5 sampai 10 merupakan hari tenang. Akhirnya tepat pada 11

November merupakan puncak pilkades yaitu pemilihan serentak dan penghitungan suara.

Sebanyak 105 desa yang pilkades serentak tersebut antara lain, Kecamatan Bangkinang Kota yaitu Desa Ridan Permai dan Desa Kumantan. Kecamatan Bangkinang Desa Laboy Jaya, Suka Mulya, Bukit Kemuning, dan Desa Muara Uwai. Kecamatan Siak Hulu antara lain Desa Baru, Teratak Buluh, Buluh Nipis, Tanjung Balam, Kepau Jaya, dan Desa Lubuk Siam. Kecamatan XIII Koto

Kampar di antaranya Desa Ranah Sungkai, Subuk Agung, Binamang, Balung, Koto Tuo, Koto Mesjid, dan Desa Pongkai Istoqomah.

Kecamatan Koto Kampar Hulu di antaranya Desa Tanjung dan Dea Pongkai. Kecamatan Salo antara lain Desa Salo, Sipungguk, Siabu, dan Desa Ganting Damai. Kecamatan Rumbio Jaya Desa Alam Panjang, Tambusai, Bukit Kratai.

Kecamatan Perhentian Raja antara lain Desa Pantai Raja, Hangtuah, Kampung Pinang, dan Sialang Kubang. Kecamatan Kampar diantaranya Desa Penyasawan, Ranah Baru, Pulau Jambu, Tanjung Rambutan, Padang Mutung, dan Desa Tanjung Berulak.

Kemudian Kecamatan Kampar Kiri Hilir diantaranya Desa Rantau Kasih dan Desa Bangun Sari. Kecamatan Kampar Kiri antara lain Desa Teluk Paman Timur, Teluk Paman, Sungai Rambai, IV Koto Setingkai, dan Desa Sei Geringging. Kecamatan Kampar Kiri Hulu yaitu Desa Tanjung Belit, Tanjung Beringin, Terusan, Deras Tajak, Sungai Santi, Subayang Jaya, Tanjung Permai, Koto Lama, dan Desa Tanjung Belit Selatan.

Di Kecamatan Kampar Timur yaitu Desa Deli Makmur, Sungai

Putih, Kampar, dan Desa Sawah Baru. Kecamatan Kampar Kiri Tengah antara lain Desa Bina Baru, Karya Bakti, Koto Damai, Lubuk Sakai, Mayang Pongkai, dan Desa Mekar Jaya. Kecamatan Kampar Utara di antaranya Desa Muara Uwai, Kampung Pinang, dan Desa Sungai Jalau. Di Kecamatan Gunung Sahilan yaitu di Desa Subarak.

Pilkades di Kecamatan Tambang antara lain dilaksanakan di Desa Kualu, Tarai Bangun, Aur Sati, Balam Jaya, Padang Luas, Terantang, Teluk Kenidai, Pulau Permai, Tambang, Kuapan. Di Kecamatan Kuok diantaranya Desa Empat Balai, Lereng, Pulau Terap, Batu Langkah Kecil. Di KecamatanTapung Desa Pantai Cermin, Mukti Sari, Sumber Makmur, Kenantan, Bencah Kelubi, Sei Lembu Makmur, Pagaruyung, Indra Puri, Sibuak.

Di Kecamatan Tapung Hilir di antaranya Desa Kota Bangun, Tandan Sari, Kijang Makmur, Cinta Damai, Gerbang Sari, Koto Garo, Tebing Lestari, Seikijang. Di Kecamatan Tapung Hulu yaitu Desa Sinama Nenek, Suka Ramai, Sumber Sari, Kusau Makmur dan Desa Bukit Kemuning.(adv/a)

SD Muhammadiyah Kembali Wakili Riau ke Tingkat Nasional BANGKINANG (RP) - Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 019 Bangkinang Kota tidak pernah sepi dari prestasi. Siswa SD Muhammadiyah bernama Nayla Dwi Rahmah menjadi wakil Provinsi Riau di Tingkat Nasional pada lomba Dokter Kecil Award 2015. Pada 2014, murid SD Muhammadiyah juga mewakili Riau di ajang serupa tingkat nasional.

Kepala SD Muhammadiyah Ustadz Mustain didampingi Guru PJOK Ustaz Arham SPd kepada Riau Pos, Senin (26/10) mengatakan, bahwa Nayla mengikuti lomba dokter kecil tingkat nasional mulai Ahad (25/10) hingga Rabu (28/10) mendatang.

Pencapaian ini diraih setelah berhasil mengungguli sahabat-sa-

habatnya mulai dari tingkat kabupaten hingga provinsi melalui berbagai bentuk seleksi. Seleksi yang dijalani antara lain keberanian berpendapat hingga presentasi, kemampuan menjelaskan tentang penanganan kasus yang berhubungan dengan kesehatan. ‘’Kesempatan ini sudah dua kali diraih oleh murid SD Muhammadiyah. Tahun lalu, murid SD Muhammadiyah Bangkinang berhasil meraih meraih juara favorit di tingkat Nasional. Untuk itu kami mohon doa restu dari semua pihak.

Kita berharap prestasi demi prestasi dapat diukir terus menerus oleh siswa kami sehingga membanggakan kita semua,’’ ungkapnya.

Prestasi yang diraih oleh SD Muhammadiyah, tidak hanya datang

dari murid saja, tetapi baru-baru ini, Kepala SD Muhammadiyah 019 Bangkinang Kota Ustaz Mustain menerima penghargaan Internasional Human Resources Development Program (IHRDP).

Pada penyerahan penghargaan yang dilaksanakan di Jakarta tersebut, SD Muhammadiyah meraih peringkat 5 dari 425 sekolah se-Indonesia selaku penerima penghargaan Education Award. ‘’Semoga tradisi berprestasi ini dapat terus berlanjut ke depan nanti. Semua ini tentunya juga untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Kabupaten Kampar, sebagaimana yang tercantum dalam lima pilar pembangunan Kampar,’’ ucapnya.(why)

Jabatan Kapolsek Siak Hulu Disertijabkan BANGKINANG (RP) - Jabatan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Siak Hulu diserahterimakan. Setelah dua tahun lebih menjabat, Kompol Hermawi menjalani mutasi dan menyerahkan jabatan Kapolsek Siak Hulu kepada Kompol Penieli Zalukhu SH. Selanjutnya, Kompol Hermawi menjalankan tugas sebagai Kapolsek Sukajadi.

Berhubung masih dalam kondisi kabut asap yang cukup tebal, acara serah terima jabatan (sertijab) Kapolsek Siak Hulu dilaksanakan di Gedung Serbaguna Polres Kampar, Senin (26/10). Hadir selaku inspektur upacara yaitu Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK. REDAKTUR: M. ERIZAL

Rangkaian acara diikuti pejabat Polres Kampar, para kapolsek personel Polres Kampar serta pengurus cabang Bhayangkari Kampar.

Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK dalam amanatnya menyampaikan, bahwa wilayah Siak Hulu merupakan wilayah yang berdekatan dengan Ibu Kota Provinsi Riau dan tindakan kriminal yang terjadi di wilayah Siak Hulu tergolong beragam. Beberapa hal yang kerap terjadi di Siak Hulu antara lain tentang beberapa kasus kejahatan konvensional serta kasus sengketa lahan. Untuk itulah, Kapolres berharap kepada kapolsek yang baru agar segera menyesuaikan diri dengan tugasn-

ya.

Kepada pejabat yang lama Kompol Hermawi, Kapolres Kampar mengucapkan terimakasih atas dedikasi dan loyalitasnya selama ini terhadap tugas dan tanggungjawabnya selaku Kapolsek Siak Hulu. ‘’Semoga di tempat tugasnya yang baru selaku Kapolsek Sukajadi Polresta Pekanbaru dapat lebih sukses lagi,’’ ungkapnya.

Sementara itu, Kompol Penieli Zalukhu SH sebelumnya bertugas sebagai Kasubbid Provos Bid Propam Polda Riau. Kompol Zalukhu sebenarnya juga bukan merupakan orang yang baru di Polres Kampar.(why/rdh)

PSIL FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Mahasiswa dan alumni PSIL Unri foto bersama di hutan larangan Adat Rumbio usai menanam pohon, Ahad sore (25/10/2015).

Alumni dan Mahasiswa PSIL Unri Tanam 1.200 Pohon KAMPAR (RP) - Hutan larangan adat Rumbio yang terdapat di Desa Koto Tibun, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar yang terbakar beberapa waktu lalu dengan luas lebih kurang 5 hektare, membuat alumni dan mahasiswa program studi Ilmu Lingkungan (PSIL) Unri melakukan bakti sosial dengan menanam 1.200 pohon berbagai jenis di hutan yang terbakar.

Kegiatan ini dilaksanakan Ahad sore (25/10) dengan melibatkan mahasiswa, alumni, aparat pemerintahan Desa Koto Tibun, Yayasan Pelopor Sehati. Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) PSIL Unri Yusman Hakim menjelaskan, aksi penanaman pohon ini terdiri dari tiga kelompok yakni mahasiswa, alumni dan pegawai serta staf PSIL Unri. ‘’Kami tidak hanya berkontribusi di sini saja, tapi juga ke beberapa daerah. Ke depan, kami akan sering melakukan aksi lingkungan ke

hutan larangan adat Kenegerian Rumbio,’’ ujar Hakim.

Pohon yang ditanam berupa matoa, pulai, tapak merah, gaharu, trembesi dan sebagainya. Dikatakan Hakim, keberadaan hutan Larangan Adat Rumbio ini menjadi tanggung jawab semua lapisan masyarakat Riau dan pemerintah.

Oleh karena itu, kebakaran hutan yang terjadi mengharuskan masyarakat menanam pohon kembali di hutan tersebut. ‘’Kalau pohon yang besar masih ada harapan untuk hidup tetapi pohon-pohon yang kecil tidak akan bisa hidup. karena itulah kita wajib menanam kembali hutan yang terbakar ini,’’ sebut Hakim.

Kades Koto Tibun Masrinur kepada Riau Pos mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa dan alumni PSIL Unri yang telah mau berbuat untuk hutan larangan Adat Rumbio ini. Di mana dulunya Desa

Koto Tibun merupakan daerah pemekaran dari Desa Pagaran Mutung. Hutan adat ini ada di Desa Padang Mutung, Pulau Sarak, Desa Rumbio dan Koto Tibun. Luasnya yang tersisa saat ini lebih kurang 530 hektare. ‘’Beberapa waktu lalu, hutan adat ini terbakar dan apinya baru dapat dipadamkan selama tiga hari karena di lokasi ini terdapat lahan gambut dengan luas lebih kurang 5 hektare yang terbakar.Dalam rangka Hari Sumpah Pemuda, KNPI Kampar juga akan melakukan aksi sosial ke hutan adat ini dan pohon ini bisa ditanam KNPI di sini,’’ katanya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Pelopor Sehati Masriadi mejelaskan, hutan larangan adat rumbio ini tidak berada di kawasan hutan pemerintah tetapi di kawasan masyarakat adat dan sudah dipelihara secara turun temurun.(hen) TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-BENGKALIS

24

Negeri Junjungan

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Bengkalis Finalis KPCI 2015

HUMAS PEMKAB BENGKALIS FOR RIAU POS

BERSALAMAN: Penjabat Bupati Bengkalis, Ahmad Syah Harrofie bersalaman dengan tamu undangan yang hadir dalam kegiatan di Istana Negara, Jakarta belum lama ini.

Santri Berperan Syiarkan Alquran

S

ANTRI merupakan salah satu elemen penting dalam mensyi’arkan dan mendakwahkan nilai-nilai isi kandungan Alquran di tengahtengah umat Islam. Untuk itu para santri diminta untuk meningkatkan ilmu pengetahuan agama maupun umum, sehingga mampu menjadi tauladan.

Demikian diungkapkan Pj Bupati Bengkalis, Ahmad Syah Harrofie dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten III Setda Bengkalis, Hermanto, pada acara pembukaan MTQ ke-9 tingkat Pondok Modern Nurul Hidayah, Desa Pasiran, Kecamatan Bantan, Jumat malam (23/10). Sebanyak 314 santri mewakili 15 kamar asrama Pondok Modern siap bermusabaqah pada perhelatan MTQ tersebut.

Hadir pada acara pembukaan

MTQ ke-9 tingkat Pondok Modern Nurul Hidayah langsung oleh pimpinan Pondok Ahmad Pamuji, Ketua Harian LPTQ Kabupaten Bengkalis Ariyanto, Camat Bantan Hendrik Dwi Atmoko, Kepala KUA Bantan Mahmud, Pj Kepala Desa Pasiran Fauzan Azima, sejumlah tokoh masyarakat.

“Kami sangat menyambut baik dan apresiasi setinggi-tingginya terhadap pelaksanaan MTQ ke-9 Pondok Moderen Nurul Hidayah ini.

Karena selain sebagai bentuk pembinaan berkelanjutan, kegiatan mtq ini merupakan wahana untuk syi’ar terhadap Al quran di tengah-tengah masyarakat,” ujar Hermanto.

Tujuan MTQ adalah untuk mendekatkan jiwa umat Islam kepada kitab suci dan meningkatkan semangat membaca, mempelajari, serta mengamalkan Alqur’an. Ini bermakna, bahwa

melalui MTQ, setiap umat islam kembali diingatkan agar senantiasa berlomba-lomba untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas dalam membaca, mempelajari, serta mengamalkan isi kandungan Alquran dalam kehidupan sehari-hari.

“Mari kita jadikan pelaksanaan MTQ ke-9 tahun Pondok Moderen Nuruh Hidayah, sebagai salah satu bagian dari upaya kita untuk memelihara kesucian Alqur’an dan mengembangkan syiar Islam, menjadi sarana dakwah yang memberikan manfaat bagi kemaslahatan, serta bagian penting dalam mengamalkan nilai-nilai universal Islam dengan baik dan benar di tengah-tengah seluruh lapisan masyarakat,” ungkap mantan Kepala Bagian Humas ini.(adv/a)

KABUPATEN Bengkalis kembali mengukir prestasi untuk mewakili Provinsi Riau di level nasional.

Sebanyak 4 pelajar Kabupaten Bengkalis mewakili Riau pada ajang Konferensi Penulis Cilik Indonesia (KPCI) 2015 bertema “Berani Berkarya, Berani Mengubah Dunia”.

Pada ajang KPCI 2015, sebanyak 5 pelajar asal Provinsi Riau, empat diantaranya dari Kabupaten Bengkalis akan bersaing ketat di level nasional. Mereka adalah adalah Sri Wahyuni dari SDN 6 Sungai Cingam, Verdy Apriramardi dari SDN 6 Kadur, Siti Nurfatimah Putri dan Araddha Bodhi Rakkhito dari SDN 8 Bengkalis.

“Keempat pelajar ini berhasil masuk 165 besar peserta Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar KPCI 2015. Selanjutnya, mereka akan mengikuti pembekalan selama empat hari, mulai 27 sampai 30 Oktober 2015 di Cisarua, Bogor.

Selain mendapat pembekalan, mereka akan bertanding lagi dengan teman-teman dari seluruh In-

donesia untuk memperebutkan juara,” ungkap Miftahussururi Pengajar Muda Indonesia yang sudah hampir satu tahun bertugas di Pulau Rupat ini.

Dikatakan, pemuda yang akrab disapa Ruri ini, KPCI merupakan ajang pencarian bakat penulis cilik yang ditaja oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang bekerja sama dengan Mizan. Dalam ajang ini, ada empat bidang sastra yang dilombakan, yaitu syair, pantun, dongeng, dan cerpen. Setiap bidang yang dilombakan, Bengkalis mendapat satu perwakilan, yaitu Sri mewakili lomba menulis cerpen tingkat pemula, Verdy mewakili lomba mendongeng, Putri mewakili lomba cipta syair, dan Araddha mewakili lomba cipta pantun.

Terpilihnya mereka dalam KPCI 2015 menambah deretan prestasi-prestasi yang telah diraih oleh putra putri terbaik Bengkalis. Hal ini semakin menunjukkan bahwa Bengkalis memiliki generasi penerus yang memiliki bakat dan

potensi di berbagai bidang.

Semua itu menjadi modal dan semangat besar bagi Bengkalis untuk melangkah menuju Bengkalis menjadi Kota Pendidikan.

Sementara itu Penjabat Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie mengucapkan selamat dan tahniah atas prestasi anak-anak yang mewakili Riau pada ajang KPCI 2015 tingkat nasional. Pencapaian prestasi ini, tidak hanya menjadi kebanggaan bagi orang tua si anak, namun juga seluruh elemen masyarakat Kabupaten Bengkalis.

“Untuk itu saya mengajak seluruh masyarakat di negeri ini untuk mendoakan Sri Wahyuni, Verdy Apriramardi, Siti Nurfatimah Putri dan Araddha Bodhi Rakkhitoi mampu bersaing dan memberikan terbaik bagi Provinsi Riau, khususnya Kabupaten Bengkalis.

Tentu menjadi sebuah harapan bagi seluruh elemen negeri ini, agar keempat pelajar semakin berani dan percaya diri dalam berkarya,” ujar Ahmad.(adv/a)

Kesbangpol Penyuluhan Bela Negara di Sejumlah Kecamatan MENYELARASKAN pemahaman dan wawasan untuk mewujudkan persamaan persepsi dan gerak dalam upaya-upaya bela negara, Badan Infokom Kesbang kabupaten Bengkalis menyelenggarakan pe- RUSLI nyuluhan peningkatan kesadaran bela negara di sejumlah kecamatan, terutama bagi kecamatan yang berada pada perbatasan internasional.

Setelah menyelenggarakan penyuluhan di kecamatan Rupat dan Rupat Utara, Badan Kesbangpol kembali melaksanakan kegiatan yang sama di kecamatan Bantan baru-baru ini. Sasaran penyuluhan adalah aparatur desa dan pengurus lembaga kemasyaraka-

tan.

Penjabat Bupati Bengkalis diwakili Kepala Badan Kesbangpol, Rusli menyebut, setiap warga negara turut serta dalam menentukan kebijakan pembelaan negara melalui lembaga-lembaga perwakilan sesuai dengan UUD 1045 dan UU yang berlaku, dan turut serta dalam usaha pembelaan sesuai dengan kemampuan dan profesi masing-masing.

“Bela negara adalah tekad, sikap dan tindakan warga negara yang teratur dan menyeluruh, terpadu dan berlanjut didasari oleh kecintaan pada tanah air.

Rela berkorban guna meniadakan setiap ancaman baik dari

luar maupun dalam negeri, yang membahayakan kemerdekaan dan kedaulatan negara kesatuan dan persatuan bangsa . Serta keutuhan wilayah dan yurisdiksi nasional,”ujar Rusli.

Dikatakannya lagi,penyuluhan peningkatan kesadaran bela negara bagi aparatur desa dan pengurus lembaga kemasyarakatan yang dilaksanakan, sebagai wujud kepedulian dan kewaspadaan dalam rangka menciptakan kondisi keutuhan persatuan dan kesatuan yang kondusif dan nyaman.

“Dengan kegiatan ini, kita harapkan dapat menyamakan persepsi dari semua komponen masyarakat untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan gangguan ancaman kedaulatan NKRI,”ulasnya lagi.(adv/a)

Operasi Zebra, 200 Ditilang, 6 Teguran DURI (RP) - Operasi Zebra Siak 2015 yang dilaksanakan di wilayah hukum Polres Bengkalis sejak Kamis (22/10) lalu berjalan lancar, aman, dan terkendali. Sebanyak 60 personel polisi diturunkan untuk menyukseskan operasi tersebut. Terdiri dari Satuan Lalu Lintas plus kesatuan lain di jajaran Polres Bengkalis. Mereka ditugaskan turun ke lokasi rawan kecelakaan dan rawan macet di sejumlah titik di Kota Bengkalis, Sungai Pakning, Kota Duri, dan Kecamatan Pinggir.

Kapolres Bengkalis AKBP A Supriyadi SIK MH yang dihubungi melalui Kasat Lantas AKP Alex Sandi Siregar SH

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

Senin (26/10) siang kemarin menyebut sejumlah kasus pelanggaran yang ditemukan petugasnya di lapangan. “Pelaksanaan Operasi Zebra Siak 2015, kita telah menilang 200 pelanggaran aturan berlalu lintas di seluruh wilayah Polres Bengkalis. Juga ada enam pelanggaran yang hanya diberi teguran saja,” kata AKP Alex Sandi.

Ditambahkan Kasat Lantas, pelanggaran terbanyak dilakukan pengendara sepeda motor yakni sebanyak 176 kasus (88 persen). Jenis pelanggarannya beragam. Diantaranya tak menggunakan helm (68 kasus), syarat teknis dan laik jalan (31 kasus), pel-

anggaran marka (11 kasus), pelanggaran rambu berhenti dan parkir (34 kasus), suratmenyurat (14 kasus), kelengkapan kendaraan (16 kasus), serta dua kasus lagi pelanggaran lain.

Petugas terkait, tuturnya, juga telah menilang 24 kasus (12 persen) pelanggaran yang dilakukan pengendara mobil.

Pelanggarannya adalah tak memakai safety belt (18 kasus), tak memenuhi syarat teknis dan kelaikan jalan (1 kasus), kelengkapan kendaraan (3 kasus), serta dua kasus lagi pelanggaran lain.

“Para pelanggar langsung dikenai Tilang di tempat. Kita mengambil tindakan tegas,

namun tetap mengedepankan rasa simpatik,” kata Alex Sandi.

Sepanjang lima hari pelaksanaan operasi, menurut AKP Alex Sandy, belum ada kejadian menonjol. Kecelakaan pun masih nihil. Dia juga mengimbau masyarakat untuk senantiasa mematuhi aturan berlalu lintas dan menjadikan itu sebagai kebutuhan. “Operasi Zebra Siak memang hanya berlangsung selama 14 hari hingga 4 November nanti. Kita mengimbau, masyarakat jangan hanya patuh selama Operasi Zebra saja.

Kita berharap masyarakat Kabupaten Bengkalis untuk tertib,” ungkapnya.(sda)

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

CURANMOR: Lima tersangka curanmor dan penadah di halaman Polsek Mandau Jumat (16/10/2015), dengan latar belakang 20 unit ranmor yang mereka curi.

TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

25

Negeri Seribu Suluk Tampilkan Produk Unggulan UKM di Riau Expo KABUPATEN Rokan Hulu menjadi salah satu peserta yang ikut berpartisipasi di Riau Expo 2015 di Grand Ballroom SKA Co Ex. Hal itu dapat dilihat dengan adanya stan Kabupaten Rokan Hulu yang dirancang sedemikian rupa, materi dan isi stan, profesionalitas petugas stan, keramahan dan informasi yang disampaikan kepada pengunjung.

Iven pameran berskala besar yang dimulai 26 Oktober 2015 hingga 1 November 2015 itu, dijadikan momen untuk memperkenalkan potensi dan produk unggulan yang ada di Negeri Seribu Suluk.

Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BP2TPM) Rohul Ridarmanto SIP melalui Sekretaris BP2TPM Anang Perdana Putra SSTP, Senin (26/10) menyebutkan, pada Riau Expo tahun ini, Rokan Hulu menampilkan hasil pembangunan serta produk unggulan usaha kecil menengah (UKM) masyarakat di 16 kecamatan yang ada di Rokan Hulu Produk UKM Rohul yang ditampilkan seperti makanan ringan, hasil perkebunan, salak pondo, ikan salai, dodol, produk sepatu dolay, produk peternakan dan perikanan dan lain sebagainya.

Riau Expo dibuka secara resmi oleh Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Senin (26/10) malam. Ia mengharapkan masyarakat beramairamai ke stan Rokan Hulu menyaksikan geliat pembangunan Rokan Hulu.(adv/a)

UPP-Universitas Riau Seminarkan Plasma Nutfah FAKULTAS Pertanian Universitas Pasir Pengaraian (UPP) bekerja sama dengan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Riau, mengadakan kuliah umum dengan tema eksplorasi plasma nutfah Riau yang kurang teroptimalisasi, Senin (26/10).

Kegiatan yang dilaksanakan di aula Kampus Universitas Pasir Pengaraian tersebut dihadiri sekitar 100 mahasiswa dan dosen di lingkungan kampus. Hadir sebagai pembicara Dr Mayta Novaliza Isda, Drs Khairijon MSi, Dr Fitmawati, Herman Syahdan PhD serta Dra Dyah Iriani MSi. Dekan Fakultas Pertanian UPP Defidelwina MSc dalam sambutannya menyampaikan, selama ini Riau hanya dikenal sebagai sentra komoditas sawit dan karet, sementara masih banyak plasma nutfah lain yang bisa dikembangkan.

Hasil pemaparan para pembicara antara lain menyimpulkan beberapa plasma nutfah Riau yang bisa dikembangkan lebih optimal lagi antara lain durian, nanas, pisang, serta jengkol.

Sementara itu Ryan Budi Setiawan MSi selaku Ketua Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian UPP juga menambahkan, khusus Rokan Hulu berbagai jenis galur padi, biofarmaka, serta tebu sangat potensial dikembangkan untuk skala usaha tani yang lebih luas dan menguntungkan. Ia menyebutkan, isu pengembangan biofarmaka dan diversifikasi pangan masih akan menjadi fokus kajian Fakultas Pertanian UPP ke depannnya.(adv/a)

BIDAN TERBAIK: Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi menyerahkan cenderamata kepada salah seorang bidan terbaik saat peringatan HUT ke-64 Ikatan Bidan Indonesia (IBI), baru-baru ini.

HUMAS PEMKAB ROHUL

Jalan Longsor Segera Diperbaiki

K

EPALA Dinas Bina Marga Kabupaten Rohul Harisman ST MT meninjau jalan longsor yang menghubungkan Dusun Suka Maju menuju Dusun Pasir Putih, Desa Ngaso, Kecamatan Ujungbatu, Senin (26/10). Pantauan di lapangan, bahu jalan longsor akibat erosi sepanjang dua

meter dan tebing jalan yang longsor sepanjang enam meter. Saat ini, posisi bahu jalan sangat memprihatinkan. Bahu jalan tinggal dua meter dan hanya bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat.

Harisman ST MT mengatakan, dalam waktu dekat jalan tersebut akan diperbaiki dengan cara menimbun jalan

yang longsor menggunakan batu kerikil. Kemudian tebing jalan di pasang kayu penahan tebing dengan menggunakan karung yang diisi batu kerikil.

Penimbunan jalan dilakukan hanya sementara menunggu dana dianggarkan untuk pemasangan turap penahan tebing jalan. “Saya sarankan pada bawahan agar jalan terse-

but dalam minggu ini mulai dikerjakan,” jelas Harisman.

Sementara itu Kepala Desa Ngaso Busri didampingi pemuka masyarakat, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kadis Bina Marga yang telah meninjau langsung jalan yang longsor di Desa Ngaso.

Perbaikan jalan ini sangat diharapkan masyarakat, sebab

jalan tersebut digunakan sebagai jalan penghubung kendaraan roda empat dan roda enam untuk mengangkut hasil kebun masyarakat dan hasil tambang seperti pasir dan kerikil. “Mudah-mudahan dalam pekan ini jalan tersebut mulai dikerjakan, seperti yang telah disampaikan Kepala Dinas Bina Marga tadi,” sebut Busri.(adv/b)

Asap Tebal, Libur Sekolah Diperpanjang

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

BERKABUT: Kabut asap menyelimuti ibu kota Kabupaten Rohul, Pasirpengaraian, Senin (26/10/2015).

KABUT asap tebal yang masih menyelimuti wilayah Rokan Hulu telah memberikan dampak negatif kepada masyarakat. Selain sudah ribuan warga terserang penyakit yang ditimbulkan dari kabut asap, anak didik dari jenjang PAUD, SD, SLTP, SLTA se-Rohul yang seharusnya menimba ilmu pengetahuan di sekolah, terpaksa kembali diliburkan selama dua hari terhitung Senin (26/10) hingga Selasa (27/10).

Perpanjangan libur anak sekolah di Rohul, setelah sebelumnya diliburkan selama empat hari, dampak kabut asap tebal. Kepala Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga (Disdikpora) Rohul H M Zen SPd MMPd kepada wartawan, Senin (26/10)

mengakui, diperpanjangnya libur anak sekolah se-Rokan Hulu karena tebalnya kabut asap, selain diterimanya surat edaran dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau.

Zen mengaku instruksi Provinsi untuk meliburkan seluruh pelajar dari seluruh jenjang pendidikan, sebagai antisipasi anak didik terserang penyakit yang ditimbulkan dari kabut asap yang menyelimuti Rohul. ‘’Kita sudah tindaklanjuti instruksi Disdik Riau untuk meliburkan anak sekolah se-Rohul akibat kabut asap tebal. Sebagaimana informasi dari BPBD Rohul, kabut asap yang menyelimuti Rohul saat ini merupakan asap kiriman dari kabupaten/ kota di provinsi tetangga,” sebutnya.(adv/a)

Upika Minta Keterangan Disnaker Terkait Kisruh Buruh PT LIL TANDUN (RP) - Sehubungan dengan operasional PT Langgak Inti Lestari (LIL), Unsur Pimpinan Kecamatan (Upika) Tandun, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Rokan Hulu dan manajemen PT SIL, Senin (26/10) menggelar rapat. Hal tersebut untuk mengantisifasi persoalan dualisme serikat pekerja (SP) yang mengajukan permohonan ke perusahan pabrik kelapa sawit (PKS) tersebut.

Pantauan di aula Kantor Camat Tandun, acara tersebut dihadiri Kepala Disnaker Kabupaten Rokan Hulu, Herry Islami beserta 2 orang Kabid. Sementara dari Upika hadir Camat Tandun Zaimar AMd, Kapolsek Tandun AKP Artisal. Sementara dari PT LIL hadir Humas Safril dan sejumlah manajemen.

Camat Tandun Zaimar dalam

REDAKTUR: ADE CHANDRA

sambutanya menyampaikan, agar persoalan buruh di Kecamatan Tandun tidak bergejolak sebagaimana yang terjadi di sejumlah wilayah termasuk di Kabupaten Rokan Hulu. Menurutnya, dalam agenda ini, pihak kecamatan sengaja tidak mengundang pihak serikat pekerja, karena hanya ingin mendengarkan keterangan dari pihak Disnaker tentang SP yang terdaftar di PT LIL. Humas PT LIL Safril dalam kesempatan sama menyampaikan, kalau pihaknya menginginkan untuk menghindari kejadian sebagaimana yang terjadi di wilayah lain karena dalam beberapa waktu ke depan PT LIL akan beroperasi. Untuk itu ia meminta kepada Disnaker agar tidak ada persoalan sehubungan dengan dualisme

HARJONO/RIAU POS

BERI KETERANGAN: Kadisnaker Herry Islami memberikan keterangan terkait serikat pekerja (SP) yang sah di PT SIL, Senin (26/10/2015).

kepengurusan buruh yang akan dipekerjakan di PT LIL. Kadisnaker Kabupaten Rokan Hulu Herry Islami menyampaikan konflik buruh bukan barang baru

meski ada Undang-undang No 21 yang mengatur tentang Buruh. Namun UU tersebut kurang sosialisasi atau hal lain sehingga tidak terealisasi dengan baik. Masalah serikat

kerja, kata Herry Islami, pihaknya sudah pernah menyampaikan ke Menteri Tenaga Karja. Namun tidak jawaban hingga saat ini. Herry Islami mengakui, kalau pihakn-

ya telah mendapat instruksi dari Bupati Rokan Hulu, jika tidak terjadi sebuah kesepakatan dalam hal buruh, maka pihak dinas akan masuk untuk menyelesaikan.

Sehubungan dengan serikat buruh di PT LIL, menurutnya, dasar di perusahan sudah ada. Dan sesuai dengan daftar yang ada adalah PUK SPTI di bawah Ketua Sahril Topan yang telah terdaftar dan telah mendapat rekomendasi. “Kita tidak akan mengeluarkan pencatatan baru karena SPTI sudah masuk.

Meski serikat baru kemudian ada yang mendaftar, namun ditolak karena yang lama juga belum kerja,” tegasnya.

Kapolsek Tandun, AKP Artisal menyampaikan, pihaknya mengaku siap dan menjalankan putusan dari Disnaker.(har)

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Negeri Bersejarah

Tim Kemenag Targetkan Juara di Pospeda Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

HUMAS PEMKAB INHU FOR RIAU POS

SALAMI PESERTA: Penjabat Bupati Indragiri Hulu (Inhu), H Kasiarudin menyalami peserta pada kegiatan Pendidikan dan Pelatihan PNS Golongan I dan II, belum lama ini.

KANTOR Kementerian Agama Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) mengirim sedikitnya 77 orang atlet untuk mengikuti Pekan Olaharaga dan Seni Pondok Pesantren (Pospeda) VII Provinsi Riau 2015.

Jumlah tersebut meningkat dibanding tahun 2013 lalu yang hanya 52 orang atlet.

Bahkan pada helat sekali dalam tiga tahun itu, Kemenag Inhu pada tahun 2015 ini menarget juara umum. “Pospeda tahun 2013 lalu, tim Kemenag Inhu berhasil meraih juara umum dua,” ujar Kakan Kemenag Inhu Drs H Abdul Kadir didampingi Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kantor Kemenag Inhu H Marjoni MA, Senin (26/10).

Menurutnya, atlet yang dikirim untuk mengikuti Pospeda di Pekanbaru pada tanggal 26 hingga 30 Oktober merupakan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Khairul Ummah Desa Batu Gajah Kecamatan Pasir Penyu dan santri Ponpes Al Islam Desa Petala Bumi Kecamatan Seberida. Keberangkatan mereka dilepas oleh Kepala Kantor Kemenag Inhu, H Abdul Kadir pada ahad (25/10) kemaren di Ponpes Khairul Ummah.

Selama mengikuti lomba, Kemenag Inhu berpesan agar seluruh santri dapat menjaga sportifitas dan menjadikan pekan olahraga ini sebagai ajang silaturrahmi antar santri Ponpes yang ada di Provinsi Riau. “Eratkan silaturrahmi, perkuat ukhuwah islamiyah agar menjadi santri dan Ponpes yang beribawa, bermarwah, mandiri sehingga dapat menjadi aset terbaik milik negara, agama dan khususnya membanggakan Kabupaten Inhu,” ungkapnya.

Untuk itu harapnya, kepada seluruh santri agar tetap membawa buku pelajaran selama mengikuti Pospeda Riau. Ini harus dilakukan agar para santri tetap belajar malam meskipun pagi hingga sore hari berlaga dalam arena.

Selain itu sebutnya, sebanyak 77 orang atlet yang dikirim mengikuti Pospeda Riau akan mengikuti tujuh cabang lomba. Diantara cabang yang diikuti, yakni cabang atletik, silat, volly, sepak bola, takraw, tenis meja dan batminton.

Pada tahun ini, Kemenag Inhu tidak mengirim untuk lomba cabang seni pada Pospeda Riau.

Pasalnya, Kantor Wilayah Kemenag Riau baru akan melaksanakan lomba tersebut pada bulan Juni 2016 mendatang.(new)

PLN Buka Posko Asap di Rengat RENGAT (RP) – Posko kesehatan darut asap yang didirikan PLN Area Rengat sejak sepekan lebih, menjadi andalan warga untuk berobat. Bahkan, hingga Senin (26/10) jumlah pengunjung di Posko Darut Asap PLN Area Rengat sudah mencapai 309 orang.

“Rata-rata keluhan pasien yang datang berobat ke Posko Darut Asap ini menderita penyakit batuk, demam, pilek hingga muntah dan berak.

Gejala tersebut merupakan dampak kabut asap selama ini,” ujar dr Lina Y Kiram di Posko darurat Asap PLN Area Rengat, Senin (26/10).

Menurutnya, jumlah pengunjung terbanyak untuk berobat di Posko Darurat Asap tersebut rata-rata anak-anak. Kemudian pengunjung lainnya juga sebagian juga ada orang tua.

Pengunjung yang datang ke

Posko Darurat Asap setiap harinya rata-rata diatas pukul 10.00 Wib. Karena, pada pagi jelang siang, warga melakukan aktifitas sehari-hari yang ratarata petani. “Warga yang ingin berobat dapat dilayani setiap hari kerja pada pukul 08.00 hingga pukul 16.00 Wib,” ungkapnya.

Kepada pasien yang datang, juga dianjurkan untuk tetap menggunakan masker ketika beraktifitas diluar rumah.

Kemudian, diharapkan memperbanyak minum air putih dan memakan makanan yang bergizi.

Salah seorang pengunjung, Sulimah (36) warga mengaku terbantu dengan adanya pelayanan kesehatan secara gratis dari PLN. “Saya mengetahui adanya berobat gratis oleh PLN ini dari tetangga,” ujarnya singkat.

Sementara itu Manager PLN Area Rengat Armanto didampingi Humas PLN Area Rengat Mariadi mengatakan, Posko Darurat Asap dirikan sebagai bentuk kepedulian terhadap warga. Bahkan, Posko Darurat Asap masih terus akan dibuka untuk pengobatan secara gratis hingga kabut asap melanda daerah ini.

Pengunjung yang datang ke Posko Darurat Asap pada umum warga di Kecamatan Rengat Barat. “Pengunjung rata-rata berasal dari desa dan kelurahan diseputaran PLN Area Rengat,” sebutnya. Masih katanya, pengunjung sejak beberapa hari ini semakin meningkat setelah diumumkan disejumlah tempat terutama melalui rumah ibadah.

“Mudah-mudahan pengobatan gratis ini bermanfaat bagi warga yang merupakan konsumen PLN,” harapnya.(kas)

PERIKSA KESEHATAN: Dokter Lina Y Kiram (pakai masker) didampingi perawat dan Humas PLN Area Rengat Mariadi memeriksa kesehatan warga yang datang berobat ke Posko Darurat Asap, di Kantor PLN Area Rengat Jalan Lintas Timur, Kelurahan Pematang Reba, Senin (26/10/2015).

Harga TBS sawit Periode 21-27 Oktober 2015

3 tahun Rp982,48

4 tahun Rp1.113,00

5 tahun Rp1.200,52

6 tahun Rp1.239,80

7 tahun Rp1.292,31

8 tahun Rp1.336,83

9 tahun Rp1.384,11

10 tahun Rp1.426.49

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp1.023,43

4 tahun Rp1.157,84

5 tahun Rp1.247,98

6 tahun Rp1.288,52

7 tahun Rp1.342,61

8 tahun Rp1.388,49

9 tahun Rp1.437,23

10 tahun Rp1.480.87

Dishutbun Buka Akses Jalan Produksi

DOKUMENT

MENDODOS: Petani sawit sedang mendodos hasil tanaman mereka, belum lama ini.

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

PANGKALANKERINCI (RP) - Tidak hanya komit melakukan pengembangan dan peningkatan luas tanam beserta bantuan bibit kepala sawit dalam meningkatkan produktivitas hasil perkebunan kelapa sawit rakyat masyarakat kabupaten Pelalawan, namun Pemerintah kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas kehutanan dan perkebunan (Dishutbun) Pelalawan juga membuat akses jalan produksi untuk memudahkan masyarakat untuk mengangkut hasil penennya (TBS Kelapa sawit) di Negeri Amanah ini.

“Ya, guna memudahkan masyarakat untuk membawa dan mengangkut hasil penen tandan buah segar (TBS) kelapa sawit, maka kita telah programkan rutinitas tahunan yakni dengan membuat dan membuka akses jalan produksi bagi para petani kebun kelapa sawit di 11 dari 12 kecamatan yang ada di Negeri Amanah ini. Dimana 1 kecamatan yakni kecamatan Kuala Kampar tidak dilakukan pembukaan

akses jalan produksi karena masuk wilayah perairan. Dan dengan adanya program ini, maka para petani kelapa sawit bisa membawa hasil penennya menggunakan kendaraan bermotor khususnya roda dua, roda empat dan roda enam ,” ujar Kepala Dishutbun Pelalawan Ir H Hambali MM melalui Kabid Pengendalian dan pengembangan sarana perkebunan Dishutbun Pelalawan T Indra Hidayat SP kepada Riau Pos, Senin (26/10) kemarin di ruang kerjanya Diungkapkannya, bahwa program pembukaan akses jalan produksi ini sudah berjalan selama lima tahun yakni pada tahun 2011 lalu hingga 2015. Dan selama lima tahun berjalan, setidaknya telah ada sepanjang 47 KM jalan produksi yang telah dibuka untuk membantu masyarakat dalam membawa hasil perkebunan kelapa sawitnya.

Sedangkan pada tahun 2015 ini, pihaknya telah membuka askes jalan produksi tersebut sepanjang 17 KM di 11 kecamatan kabupaten Pelalawan. (amn)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-KEPULAUAN MERANTI

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

27

Merangkai Pulau Membangun Negeri Realisasi Fisik 33, 58 Persen, Keuangan 32,32 Persen SELATPANJANG (RP) - Hingga triwulan ketiga, realisasi belanja langsung masih sangat minim. Hal itu diakui salah satunya dampak dari rasionalisasi yang dilakukan oleh Pemkab Meranti.

Sekda Kepulauan Meranti Drs H Iqaruddin MSi didampingi Kepala Bagian Administrasi PemIni disebabkan bangunan, Eldy Saoleh rasionalisasi putra, Senin (26/10) anggaran yang menjelaskan, dari berimplikasi penghitungan 16 Oktober 2015, realisasi terhadap kegiatan fisik baru sebesar 33, SKPD, kemudian 58 persen, dan realijuga berdampak siasi keuangan baru banyaknya sebesar 32,32 persen. kegiatan vakum.

Realisasi keuangan tersebut senilai dengan Rp331.872.805.036, dan sisa anggaran yang belum terpakai untuk belanja langsung Rp694 miliar. Penghitungan ini mengacu pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) murni. Dimana beDrs H IQARUDDIN saran untuk belanja langsung sebesar toMSI tal Rp1,29 triliun.

Sekda Kepulauan “Kalau melihat Meranti pencapaian, masih rendah. Hal ini disebabkan oleh rasionalisasi anggaran yang berimplikasi terhadap kegiatan SKPD, kemudian juga berdampak banyaknya kegiatan vakum,” sebut Sekda.

Selain itu sebutnya dari beberapa kegiatan di SKPD yang diserahkan kepada pihak ketiga baru dikerjakan. Seperti proyek pembangunan dan lainnya. Kemudian penyebab lainnya yakni secara internal masih ada pengimputan laporan yang disampaikan belum semuanya. “Sehingga serapan kita masih rendah,” ujarnya.(amy) ___

POTRET ___

FORIKAN: Pj Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto, menyalami Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Tengku Hidayati Effiza, usai dilantik, Senin (19/10/ 2015).

AHMAD YULIAR/RIAU POS

PAD Dinaikkan Rp1 M Lebih Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

JIKA pendapatan Asli Daerah (PAD) Kepulauan Meranti pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2015 sebesar Rp61 miliar lebih, maka pada anggaran perubahan kembali ditambah sejumlah Rp1 miliar lebih. Sehingga secara keseluruhan pada 2015 total PAD yang akan dicapai sebesar Rp63 lebih miliar lebih.

Kepala Dinas Pendapatan

meningkat drastis di dua bulan terakhir,” katanya.

Jon Hendri juga menjelaskan bahwa saat ini kewenangan banyak diambil dari daerah. Seperti mencetak KTP di Disdukcapil, izin pembangunan tower, ditambah dengan rencana RSUD Selatpanjang berdiri sendiri. “Makanya banyak kewenangan kita yang mengumpulkannya diambil pusat. Tapi kita tetap berupaya mencapai target yang diberikan kepada kita,” optimis Jon Hendri.(ade)

Beberapa Grup Musik Batal karena Kabut Asap

Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id AHMAD YULIAR/RIAU POS

REDAKTUR: ADE CHANDRA

transportasi di laut. Mudahmudahan saja bisa disahkan segera perdanya oleh DPRD sehingga dapat mendorong PAD kita,” sebut Bambang lagi.

Sementara itu Kabid PAD Jon Hendri SSTP saat dikonfirmasi mengaku bahwa sampai dengan saat ini total PAD yang sudah dikumpulkan sejumlah Rp43 miliar lebih atau 71 persen. Ia tetap optimis hingga akhir tahun PAD tersebut bisa dicapai. “Memang masih belum mencapai target. Tapi kami optimis pencapaian akan

Bokor River International Regae Festival Siap Digelar Bokor River International Regae Festival siap digelar.

Jika tak ada halangan, sesuai dengan jadwalnya, Rabu (28/ 10) kegiatan ini akan dibuka di tepian Sungai Bokor, Desa Bokor, Kecamatan Rangsang Barat.

BERSAMA PEMENANG: Kepala Bank Riau Kepri Cabang Selatpanjang, Burhan (tengah) bersama jajaran, berfoto bersama pemenang Sinar Tebar Miliar periode September 2014Februari 2015, Senin (26/10/2015).

dan Pengelolaan Bambang, Senin Keuangan dan Aset (26/10).

Daerah (DPPKAD) Bambang optiBambang Suprianmis pada 2016, DPto SE MM menjePKAD juga akan laskan, pada APBD menaikkan target Perubahan 2015 PAD. Soal besaranPAD dinaikkan senya Bambang bebesar Rp1 miliar. lum bisa memboSehingga pencacorkannya, namun paian PAD terus BAMBANG dipastikan akan meningkat. “Kita SUPRIANTO naik. “Apalagi nanterus menaikkan tinya akan bertamtarget PAD setiap tahunnya. bahnya sejumlah pungutan Sejauh ini selalu tercapai bah- retribusi seperti persampahan, kan melebihi target,” kata alat pemadam kebakaran dan

DARI sebanyak 20 grup musik yang direncanakan hadir, sebanyak 2 grup musik dari Batam dan Tanjungpinang yakni Gonggong Adict dan

Zeonway telah tiba di Selatpanjang. Mereka langsung menuju Desa Bokor, Senin (26/10).

“Gonggong Adict dan Zeonway telah datang dan beristirahat di home stay yang dipersiapkan. Sementara grup musik lainnya akan tiba besok (hari ini, red),” ungkap Ketua Sanggar Bathin Galang, Sopandi SSos kemarin.

Ia juga menjelaskan saat ini pangung yang dibangun di tepian Sungai Bokor sudah berdiri. Segala persiapan lainnya juga telah mulai dipersiapkan menyusul semakin singkatnya waktu pelaksanaan Bokor River Interna-

AHMAD YULIAR/RIAU POS

TIBA DI SELATPANJANG: Dua grup musik dari Batam dan Tanjungpinang tiba di Pelabuhan Tanjung Harapan, Selatpanjang, Senin (26/10/2015).

tional Regae Festival.

“Kami sudah siap melak-

sanakan kegiatan ini. Mudah-mudahan bisa sukses

dan berjalan sesuai dengan rencana,” sebut Sopandi.

Lebih jauh dari 20 peserta grup musik tak sedikit pula yang membatalkan kedatangannya. Hal itu diakibatkan karena masih tebalnya kabut asap.

“Tropico Rasta asal Papua, The Iretones asal Singapura dan lainnya lagi. Finalnya kita lihat besok (hari ini, red).

Yang jelas yang sudah membatalkan, karena masih pekatnya kabut asap,” sebutnya.

Meski begitu Sopandi tetap optimis Bokor River International Regae Festival tetap berjalan sesuai rencana.(ade)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-PELALAWAN

28

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

Lahan Desa Bebas Api Ditanam Padi Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

BUPATI Pelalawan HM Harris, melakukan penanaman perdana tanaman padi jenis cekau di lahan program Desa Bebas Api (Fire Free Village) seluas 20 hektare yang dibuka PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) dengan cara tanpa bakar di Desa Kuala Panduk, Kecamatan Teluk Meranti, Senin (26/10).

Penanaman perdana ini juga dihadiri Direktur Utama RAPP, Rudi Fajar, bersama sejumlah pemangku kepentingan, di antaranya Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan, Indra Kampe, Dandim 0313/ Kpr Letkol Kav Yudi Prasetio, kepala dinas, camat, perangkat desa serta masyarakat Desa Kuala Panduk.

Bupati HM Harris sangat menyambut baik upaya yang dilakukan RAPP dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk membuka lahan tanpa bakar, sehingga diharapkan mampu mencegah terjadinya kebakaran lahan dan hutan. Bupati menantang RAPP agar dapat menerapkan teknologi canggih guna meningkatkan hasil pertanian masyarakat.

“Saya berharap ke depan hasil pertanian yang dihasilkan oleh Desa Kuala Panduk bisa terus meningkat apalagi adanya bantuan dari

PT RAPP FOR RIAU POS

TANAM PADI: Bupati Pelalawan HM Harris bersama Direktur PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), Rudi Fajar beserta Forkopimda Pelalawan melakukan penanaman perdana tanaman padi jenis Cekau, di lahan Desa Bebas Api, di Desa Kuala Panduk, Kecamatan Teluk Meranti, Senin (26/10/2015).

RAPP ini. Jadi RAPP bisa menggunakan teknologi yang lebih canggih agar hasilnya meningkat dan sekarang kita lihat sejauh mana teknologi RAPP menanam padi, mudah-mudahan teknologi RAPP tidak kalah dengan pemerintah,” ujar Harris sambil tertawa.

Bupati meminta kepada ma-

PANGKALANKERINCI___ Atlet Wushu Ukir Prestasi ___

PANGKALANKERINCI (RP) - Segudang prestasi terus diukir putra-putri terbaik Kabupaten Pelalawan dari berbagai bidang. Belum lama ini, prestasi terbaik diraih kembali untuk mengharumkan nama daerah, dimana tujuh medali diraih atlet wushu Kabupaten Pelalawan di Kejuaran Daerah (Kejurda) Provinsi Riau. Dengan mendapat prestasi yang gemilang mendapat apresiasi dari Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Pelalawan.

“Saya mengatasnamakan Pemkab Pelalawan sangat mengapresiasi prestasi yang sudah diukir wushu Kabupaten Pelalawan selama ini. Dimana wushu kami sudah menjadikan putra-putri terbaik dari negeri ini menjadi atlet yang profesional. Dan Pemkab Pelalawan memberikan apresiasi pada Perguruan Nagasakti yang usianya lebih tua dari Kabupaten Pelalawan tetap eksis sampai saat ini,” terang Bupati Pelalawan HM Harris diwakili Sekretaris Daerah Pelalawan Drs HT Mukhlis, saat membuka Kejurda Perguruan Nagasakti dan ujian kenaikan tingkat 2015 yang memperebutkan Piala Bupati Pelalawan di halaman Kampus AKNP Kecamatan Pangkalankerinci, Ahad (25/10).

Diungkapkan Ketua Wushu Pelalawan ini, bahwa apa yang dilakukan oleh Perguruan Nagasakti ini merupakan ajang yang tepat untuk menjadikan kegiatan ini sebagai wadah silaturahmi serta sebagai cermin keberhasilan pembinaan.(amn)

REDAKTUR: M ERIZAL

syarakat Kuala Panduk agar bisa menjaga lahan pertanian yang sudah dibantu RAPP ini demi kesejahteraan masyarakat itu sendiri.

“Saya minta kepada masyarakat, agar apa yang diberikan RAPP bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, jangan kita acuh dan mari kita jaga dan kita pelihara bersama, un-

tuk itu, saya berterima kasih kepada RAPP, semoga juga bisa dicontoh oleh perusahaan lain,” ujar Harris.

Usai memberikan sambutan, Bupati didampingi Direktur RAPP, Rudi Fajar, Dandim pun menuju lahan pertanian Desa Bebas Api untuk melakukan simbolis penanaman perdana menandai dimulai

proses pertanian padi di lahan gambut tersebut. “Semoga padi yang saya tanam ini tumbuh subur dan harus jadi ya,” ucap Harris.

Direktur RAPP Rudi Fajar mengemukakan, salah satu program yang diusung perusahaan dalam mendukung kedaulatan pangan yakni melalui program Desa Bebas Api dimana salah satunya membantu pembukaan lahan tanpa bakar sehingga kegiatan pertanian masyarakat bisa tetap dijalankan tanpa merusak lingkungan.

“Salah satu program desa bebas api adalah membuka lahan tanpa bakar. Program ini mendukung program ketahanan pangan menuju kedaulatan pangan, untuk itu RAPP melakukan pembukaan lahan tanpa bakar seluas 20 hektare di mana luas lahan ini sama dengan seharga Rp120 juta,” ungkap Rudi.

Rudi pun sedikit memberikan gambaran hasil penilaian program Desa Bebas Api sebagai pemenang dari salah satu program Desa Bebas Api yakni pemberian reward atau insentif Rp100 juta bagi desa yang mampu menjaga wilayahnya dari kebakaran lahan dan hutan selama beberapa bulan di musim kemarau ini.

“RAPP memberikan penghargaan Rp100 juta bagi desa yang dapat menghindari wilayahnya dari kebakaran. Saya ingin mengapre-

siasi Desa Kuala Panduk yang dapat mengelola desanya sehingga sehingga pada Agustus sampai Oktober ini tidak ada api di wilayahnya. Maka dari itu, Desa Kuala Panduk berhak memperoleh insentif senilai Rp100 juta,” ucap Rudi.

Rudi menambahkan, sehubungan dengan masih berlangsungnya El Nino, maka program Desa Bebas Api RAPP akan dilanjutkan untuk tahap kedua mulai periode Oktober hingga Desember 2015 ini.

“Program ini sangat bagus, bagaimana membuka lahan tanpa bakar, dan memang itu adalah harapan pemerintah untuk menekan pembakaran masyarakat. Kita berharap program FFV bisa terus berlanjut dan memotivasi masyarakat dan juga menjadi solusi bagaimana lahan diolah tanpa bakar, jadi tinggal kita lihat hasilnya nanti,” jelas Kiki.

Kepala Desa Kuala Panduk, Tomjon, mengatakan sangat bersyukur dan senang masyarakat Desa Kuala Panduk bisa menjaga wilayahnya dari kebakaran lahan dan hutan sehingga berhasil meraih meraih penghargaan.

“Program dari RAPP sangat bagus sekali menguntungkan seluruh pihak. Nanti kita akan rembukkan lagi dengan masyarakat mengenai rencana pemanfaatan insentif ,” ucap Tomjon.(izl)

Perda IMTA Segera Diberlakukan Polisi Tilang 190 PANGKALANKERINCI (RP) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), akan memberlakukan perda tentang Izin Mempekerjakan Tenaka Asing (IMTA).

Demikian hal ini disampaikan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pelalawan Drs H Nasri FE MSi kepada Riau Pos, Ahad (25/10) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa saat ini pihaknya tengah menunggu surat keputusan bupati terkait pemberlakuan perda tenaga kerja asing yang telah disahkan pada pelaksanaan sidang paripurna belum lama ini. Untuk itu, maka pihaknya meminta agar perusahan dapat segera menyerahkan data TKA. “Insya Allah dalam waktu dekat ini Perda IMTA ini segera kami berlakukan. Sehing-

ga kita bisa terapkan langsung di lapangan dengan melakukan tahap awal yakni sosialisasi kepada pihak Perusahaan yang mempekerjakan tenaga kerja asing. Dan kami targetkan, pada awal 2016 mendatang, Perda IMTA ini sudah berjalan sehingga dapat diketahui jumlah proyeksi penerimaan setoran PAD dari Perda tersebut,” terangya.

Dilanjutkan mantan Kabag Humas Setdakab Pelalawan ini, bahwa jika nantinya Perda IMTA ini sudah berjalan, maka pihaknya memastikan realisasi penerimaan yang cukup besar, sehingga wajar jika Perda ini memiliki potensi yang begitu besar menyumbangkan anggaran Kas Daerah nantinya yakni PAD. ‘’Untuk itu, saya meminta kepada ratusan perusahaan yang ada di Kabupaten Pelalawan yang memperkejakan tenaga kerja asing, dapat segera

menyerahkan data TKA kepada kita (Disnkaer). Dimana dalam penerapan Perda Imta ini nantinya, setiap TKA yang bekerja di Negeri Bono ini, akan dikenakan retribusi sebesar 100 dolar AS perbulannya dan selama satu tahun dikenakan 1.200 dolar AS,” ujarnya.

Disinggung terkait jumlah TKA yang ada di Pelalawan, mantan Kepala Dishubkominfo Pelalawan ini mengungkapkan, bahwa dari hasil data sebelumnya, saat ini jumlah TKA sebanyak 86 orang yang terdaftar. Namun demikian, jumlah tersebut pastinya akan bertambah seiring semakin banyaknya perusahaan yang telah beroperasi di Bumi Seiya Sekata ini. Untuk itu, maka dalam waktu dekat ini pihaknya akan kembali mendata ulang TKA di Kabupaten Pelalawan yang akan bekerja sama dengan pihak Imigrasi Provinsi Riau.(amn)

Pelanggar Lalu Lintas PANGKALANKERINCI (RP) Operasi Zebra hari kelima tepatnya, Senin (26/10) di wilayah hukum Polres Pelalawan tercatat 190 pengendara atau pengemudi terkena sanksi tilang oleh unit Satlantas Polres Pelalawan.

Demikian disampaikan Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga SIK MH melalui Kasat Lantas AKP Racmad C Yusuf kepada Riau Pos, Senin (26/10) di Pangkalankerinci.

Dikatakannya, bahwa pelaksanaan Operasi Zebra Siak ini difokuskan kepada pelanggaran kasat mata, seperti melawan arus, tidak memakai helm serta pelanggaran yang kerap dilakukan pengguna jalan.

“Namun demikian, meski fokus pelaksanaan Operasi Zebra yang kita gelar ini pelanggaran kasat mata, bukan berarti kami mengabaikan pelanggaran lain,

sehingga pelanggaran semua tetap kita tindak,” ujarnya.

Diungkapkan mantan Kasat Binmas Polres Kampar ini, bahwa selama pelaksanaan ops zebra selama lima hari ini ada pun data yang didapat yaitu pelanggaran tilang sebanyak 190. Selain itu, pihaknya juga memberikan sanksi berupa teguran sebanyak 187 pelanggar lalulintas. Sedangkan kegiatan operasi zebra ini, juga telah ditentukan lokasinya seperti titik pelanggaran yang kerap terjadi, sehingga operasi sering dilakukan dijalan tersebut sesuai fokus pelanggaran yang sering dilakukan oleh pengguna jalan. Dan selanjutnya, bagi pelanggar yang surat-surat kendaraan serta kendaraannya diambil petugas, maka dapat mengurus melalui persidangan tilang sesuai prosedur tilang yang berlaku.(amn)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

29

Bumi Sri Gemilang

BPMPD: Siap jika Ditunjuk Jadi Tuan Rumah TTG KEPALA Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Kabupaten Indragiri Hilir H Yulizal, mengaku siap jika ditunjuk menjadi tuan rumah pertunjukan teknologi tepat guna (TTG) tingkat Provinsi Riau.

Jika memang iven ini dapat dilaksanakan di Kabupaten Inhil, maka seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Riau akan mengutus perwakilan mereka untuk mempromosikan TTG yang ada dan berasal dari daerah mereka masing-masing.

“Sejuah ini tidak ada masalah. Kalau memang kita yang ditunjuk, kita harus siap,” kata Kepala BPMPD Inhil H Yulizal, kemarin.

TTG bertujuan mengembangkan berbagai macam inovasi dan kreativitas daerah. Pelaksanaanya diperkirakan awal Desember 2015 mendatang. Untuk itu, Yulizal berharap kepada pihak terkait dalam urusan ini segera mempersiapkan diri.

“Segala macam industri teknologi yang ada dari berbagai daerah boleh ditampilkan pada ajang tersebut,” jelasnya.

Sejauh ini kata Yulizal, pihaknya sudah melakukan pertemuan secara internal untuk pembentukan kepanitiaan. Selain itu BPMPD juga sudah berkoordinasi dengan BPN Bangdes Provinsi Riau yang ada di Pekanbaru. ”Kami membicarakan masalah kesiapan yang akan dilaksanakan nantinya. Mudah-mudahan iven ini mendapat dukungan dari segala agar dapat berjalan sesuai harapan kita,” paparnya.

TTG tingkat Provinsi Riau yang bakal diselenggarakan di Inhil, ditambahkan Yulizal diharapamkan dapat dijadikan modal bagi pemerintah untuk memperbaiki sistem keperluan teknologi di Riau, khususnya Indragiri Hilir. “Iven ini sangat bermanfaat bagi kita, terutama dalam upaya perbaikan sistem kebutuhan teknologi yang selama ini masih sedikit kurang,” imbuhnya.(adv) ___

POTRET___

INDRA EFFENDI/RIAU POS

PADAMKAN API: Petugas dan masyarakat berjibaku memadamkan api yang melalap lima unit rumah petak di Jalan SKB Tembilahan, Senin (19/10/2015) lalu.

BERIKAN UCAPAN SELAMAT: Bupati Indragiri Hilir HM Wardan memberikan ucapan selamat kepada Ketua Pengadilan Negeri Tembilahan Y Erstanto Windiolelono SH MHum, usai proses pelantikan di Pekanbaru, Senin (26/10/ 2015).

INDRA EFFENDI/RIAU POS

Agendakan Festival Mancing Peserta dari Negara Tetangga BUPATI Kabupaten Indragiri Hilir HM Wardan, mengangendakan festival mancing sedunia dengan melibatkan negara-negara di kawasan

Objek Wisata Pantau Solop, Kecamatan Mandah. Sebagai persiapannya, terlebih dahulu harus dibangun jermal di lokasi tersebut agar para peserta dapat dengan mudah memancing sambil menikmati keindahan panorama alam sekitar Pantai Solop, Desa Pulau Cawan, Mandah.

“Ini sudah menjadi salah satu agenda saya dalam rangka mengembangkan Objek Wisata Pantai Solop. Namun terlebih dahulu kita harus menyediakan jermal di lokasi ini,” ungkap bupati kemarin.

Festival mancing se-dunia lanjut bupati, akan melibat-

kan negera-negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Brunai Darusalam dan lainnya. Dengan begitu upaya pemerintah untuk mempromosikan daerah akan lebih mudah. “Mereka (negaranegera tersebut, red) akan kita undang,” kata mantan Kepala Dinas Pendidikan

Riau ini.

Objek Wisata Pantai Solop dan lainnya, menurut bupati dapat dimasukan dalam rencana induk pengembangan kepariwisataan (RIP), sehingga dapat dilihat apa saja yang diperlukan dalam pengembanganya ke depan.(adv)

Pemkab Gelar Sosialisasi Dasar Intelijen PEMERINTAH Kabupaten Indragiri Hilir menggelar sosialisasi dasar intelijen di aula Hotel Telaga Puri, Jalan Lingkar, Tembilahan, Senin (26/ 10). Kegiatan yang diselenggarakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Inhil dibuka Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Inhil H Darussalah, dihadiri Kasat Intel Polres Inhil AKP Edi Sutomo. “Kegiatan ini sebuah upaya positif, mengingat dinamika kehidupan politik nasional telah turut serta mewarnai sikap dan perilaku manusia,” ungkap Darusalam.

Dinamika kehidupan masyarakat, meliputi masalah kesen-

jangan sosial, ketidak adilan, pelanggaran hak asasi manusia (HAM) dan lain sebagainya. Semua itu harus disikapi dengan bijak sebelum menimbulkan masalah yang besar. “Kondisi ini jelas sangat mempengaruhi lingkungan. Maka itu perlu kita waspadai dan disikapi dengan sungguh-sungguh,” kata mantan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) ini.

Pemerintah dan komponen lainya, kata Darusalam meski cepat bertindak untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tak diinginkan akibat dari dampak sosial diatas tersebut.

Karena efek yang sangat dikhawatirkan dapat mempengaruhi

INDRA EFFENDI

SOSIALISASI DASAR INTELIJEN: Asisten I Setdakab Inhil H Darusalam (dua dari kanan) didampingi Kepala Badan Kesbangpol H Sirajuddin (dua dari kiri), saat membuka sosialisasi dasar intelijen di Tembilahan, Senin (26/10/2015).

kehidupan berbangsa dan bernegara. “Aparatur pemerinyah meski memiliki kemampuan untuk mendeteksi secara

dini terhadap berbagai konflik di daerah masing-masing,” paparnya.

Secara fungsi intelijen

merupakan bidang pengamanan yang bermanfaat untuk mendeteksi informasi terkini.

Efek positifnya berguna untuk menghadapi berbagai ancaman yang sulit ditebak. “Ancaman ini bisa muncul dengan mendadak dan bisa menimbulkan korban. Ini yang meski kita waspadai semaksimal mungkin,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Inhil H Sirajuddin menambahkan, kegiatan itu ini bertujuan untuk memberikan wawasan dasar serta mengasah kepekaan terhadap potensi persoalan yang akan timbul di sekitar lingkungan.(adv)

Polisi Dalami Dugaan Tindak Pidana Pengeroyokan Warga Jalan M Boya TEMBILAHAN (RP) - Jajaran Polres Indragiri Hilir sedang mendalami kasus tindak pidana pengeroyokan yang dialami Rido Pernando (28) warga Jalan M Boya, Tembilahan pada Senin (26/10) dini hari.

“Para pelaku masih dalam penye-

REDAKTUR: ADE CHANDRA

lidikan petugas,” kata Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK, melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, Senin (26/10) siang.

Menurut Warno, aksi pengeroyokan itu diketahui ketika salah seorang temannya, Ismail (31). Saat

itu juga saksi datang ke lokasi dan melihat korban dalam keadaan terluka sedang ditolong warga sekitar.

Kemudian saksi meminta warga lainya untuk memberi tahukan aksi pengeroyokan itu kepada orangtua korban Rusli (61). Selanjut-

nya pelapor dan beberapa warga yang memberitahukan aksi pemukulan itu datang ke Mapolres Inhil untuk melihat kebenarannya. “Ketika itu juga orangtua korban membuat laporan polisi tentang tindak pidana pengeroyokan

yang dialami anaknya,” terang Warno.

Akibat kejadian itu korban mengalami sejumlah luka pada bagian jari telunjuk sebelah kanan dan lebam-lebam pada bagian wajah.

Korban yang menderita luka akibat

pengeroyokan kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.“Sejumlah saksi sudah kami periksa. Sementara para pelaku masih dalam pengejaran petugas di lapangan,” imbuhnya.(ind)

TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HILIR

30

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Membangun Bersama Masyarakat

Persediaan Elpiji 3 Kg di Rohil Masih Mencukupi

T

IM dari Dinas Perindustri an dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Rohil, siang kemarin masih turun ke sejumah kecamatan. Kegiatannya yakni melakukan operasi pasar dengan gas elpiji 3 Kg serta sekaligus memonitoring keberadaannya. ‘’Dalam monitoring itu, persediaan gas elipiji ukuran 3 Kg dinilai masih mencukupi,’’ kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Rohil, H Syafruddin HS yang ditemui Riau Pos kemarin, di Bagansiapi-api.

Dimana, tambah Syafruddin, kouta gas elpiji 3 Kg untuk Kabupaten Rohil mencapai sekitar 3.650 ribu unit. ‘’Memang kalau dilihat dari perkembangan, jumlah masyarakat di Rohil telah bertambah. Namun kuota itu dinilai masih mencukupi,’’ kata Syafruddin.

Untuk melakukan penambahan kuota guna menjawab kebutuhan gas elpiji 3 Kg di wilayah Kabupaten Rohil, tambah Syafruddin, harus dibarengi dengan berbagai alasan dan dapat mendukung peningkatan penambahan. ‘’Selagi masih mencukupi, kita tidak mengajukan penambahan kuota,’’ kata Syafruddin.

Menjawab Riau Pos, Syafruddin tidak menafikan tentang bakal adanya peningkatan permintaan serta kenaikan harga jelang masuknya tahun baru.

Dimana, setiap jelang pelaksanaan tahun baru, ada beberapa kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat. ‘’Fenome seperti itu, jelas terjadi. Hasil pantauan stok barang dan sembako sampai tahun baru dinilai masih aman,’’ kata Syafruddin.(adv/a)

BERDIALOG: Bupati Rohil, H Suyatno belum lama ini berdialog dengan pedagang ikan di Pasar Datuk Rumbiah, Bagansiapiapi.

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

Bupati Dijadwalkan Buka Turnamen PASANGKAN MASKER: Kepala Puskesmas Panipahan, dr Hj Netti Juliana memasangkan masker kepada murid SD di Panipahan, Senin (26/10/ 2015).

BUPATI Rokan Hilir (Rohil) Suyatno dijadwalkan membuka resmi turnamen sepak bola Al-Majidiyah Cup yang memperebutkan tropi dan hadiah uang pembinaan di lingkungan pondok tersebut, Selasa (27/10) ini.

Ini ditegaskan ketua panitia pelaksana turnamen, H Maris Siregar kemarin. “Ya Insya Allah besok bupati akan membuka

secara resmi turnamen sepakbola Al-Majidiyah Cup,” kata Maris.

Turnamen diikuti 20 kesebelasan dari beberapa daerah kecamatan di kabupaten Rohil diperkirakan jumlah peserta bertambah. “Sampai saat ini, ada sekitar 20 kesebelasan yang akan ikut bertanding. Dan sebenarnya turnamen ini kita buat bentuknya open turnamen, untuk itu kita juga sudah berusaha untuk men-

gundang tim-tim dari Sumatera Utara,” katanya.

Tapi karena keterbatasan pemain akhirnya tim-tim Sumut yang sempat diundang tersebut menyatakan tidak dapat memenuhi undangan tersebut. Untuk turnamen sendiri direncanakan akan menggunakan sistem setengah kompetisi dan para pemenang bakal mendapatkan hadiah jutaan rupiah. (adv/b)

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

Delapan Ribu Masker Telah Dibagikan PADA Senin (26/10) pagi kemarin, Kecamatan Pasirlimau Kapas, Kabupaten Rohil terlihat sedang memutih lantaran masih diselimuti kabut asap. Seiring dengan itu, upaya untuk mencegah meningkatnya kasus ISPA di wilayah Kecamatan Pasirlimau Kapas, pihak Puskesmas Panipahan telah membagikan masker. ‘’Sebanyak delapan ribu masker dari Dinas Kesehatan Kabupaten Rohil untuk Puskesmas Panipahan, sudah kita bagikan,’’ kata Ke-

pala Puskesmas Panipahan, dr Hj Netti Juliana yang dihubungi Riau Pos kemarin di Bagansiapi-api.

Delapan ribu masker yang dibagikan itu, lanjut Netti, diprioritaskan bagi anak-anak tingkat PAUD sebanyak 10 PAUD . Kemudian, murid di tingkat TK sebanyak 6 sekolah. Serta murid SD sebanyak 33 sekolah ‘’Dan petugas jaga UGD kita setiap pagi menyambangi pelabuhan untuk membagikan masker ke penumpang kapal,’’ kata Netti.

Disamping itu, lanjut Netti, pihak Puskesmas Panipahan juga mengirimkan masker kepada petugas kesehatan yang ada di daerah-daerah guna dapat diteruskan ke masyarakat. Terutama masyarakat yang memiliki resiko tinggi terhadap kambuhnya penyakit yang diakibatkan oleh kabut asap. ‘’Bila kondisi kabut asap terlihat tebal, sebaiknya masyarakat jangan keluar rumah jika tidak terlalu ada kepentingan,’’ kata Netti. (adv/a)

SYAHRI RAMLAN/ RIAU POS

TENDANG BOLA: Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi menendang bola untuk membuka pertandingan sepakbola, di Kecamatan Tanah Putih, belum lama ini.

Masyarakat Diajak Berpartisipasi Dalam Pembangunan BAGAN BATU (RP) - Memperingati 10 Muharram tahun 2015 ini, warga kepenghuluan Bagan Sapta Permai, Bagan Sinembah menggelar penyantunan anak yatim yang ada di wilayah kepenghuluan itu, Jumat (23/10) malam.

Acara digelar di halaman masjid Hidayatullah dengan penceramah ustad Hasan Maksum dihadiri datuk penghulu Bagan Sapta Permai H Sutejo SPd dan masyarakat muslim, acara berlangsung khidmad dan lancar.

Sutejo dalam sambutannya meminta kepada masyarakat untuk bisa mensyukuri Muharram yang telah datang dan dimanfaatkan menjadi mo-

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

mentum untuk saling berbagi dengan sesama yang kekurangan.

Dirinya mengharapkan agar masyarakat bisa memberikan dukungan moril untuk membangun kepenghuluan secara bersama-sama.

Dalam kesempatan itu tak lupa Sutejo mengajak masyarakat untuk bisa meningkatkan partisipasi dalam pembangunan yang ada di kepenghuluan.

“Sehingga bisa menjadi kepenghuluan yang terbaik lagi ditingkat provinsi, maka dari itu marilah kita tingkatkan bekerja sama dan menjaga kekompakan untuk mencapai itu semua.(fad)

PC GP Ansor Serukan Pemuda Bertindak

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

JEMBATAN KAYU: Pengendara sepeda motor melintasi jembatan yang terbuat dari kayu di Kecamatan Pekaitan, belum lama ini.

BAGANSIAPI-API (RP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Rokan Hilir meminta pemerintah serius dan melakukan upaya maksimal agar kabut asap yang terjadi tidak sampai menimbulkan korban seperti yang terjadi di daerah lain.

“Bencana kabut asap yang terjadi hampir seluruh wilayah Riau selama beberapa bulan ini sungguh sudah pada titik yang mengkhawatirkan, berbagai kerugian juga sudah mulai dirasakan oleh masyarakat Riau,” kata ketua GP Ansor, Mukim Prayoga, Ahad (25/10) di Bagansiapiapi.

Menurutnya, tak tanggung tanggung biaya sosial yang

harus dibayar oleh masyarakat mulai dari kerugian kesehatan sampai kerugian ekonomi. Bagaimana tidak akibat bencana yang ditimbulkan oleh kerakusan para pemilik modal yang membabi buta dalam menggunduli hutan Riau dengan cara membakar, telah mengakibatkan hampir seluruh sekolah di Riau menjadi terganggu aktifitas belajar mengajarnya.

Pengunjung rumah sakit di setiap daerah juga mengalami peningkatan angka pasien yang menderita gangguang pernafasan akut. Belum lagi akibat dari lumpuhnya beberapa bandara telah menimbulkan kerugian ekonomi yang tidak sedikit.(fad)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

PRO-KUANTAN SINGINGI

31

Bersatu Nogori Maju

Forkopimda Dapat Mobil Fortuner

B

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

FOTO BERSAMA: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis, Kajari Telukkuantan H Andi Dharmawangsa, Sekda Muharman dan Asisten I Setda H Erlianto foto bersama usai penyerahan mobil dinas untuk Kejari Telukkuantan, di halaman Kantor Bupati Kuansing, Senin (26/10/2015).

UPATI H Sukarmis meny erahkan kendaraan opera sional sebanyak tiga unit mobil Toyota jenis Fortuner kepada unsur Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (Forkopimda) Kuansing, Senin (26/10).

Selain unsur Forkopimda Kuansing, Bupati Sukarmis juga menyerahkan 5 unit mobil dinas jenis Toyota Avanza untuk 5 Koramil se-Kuansing. Tidak hanya itu, sebanyak 24 UPTD Kesehatan se-Kuansing juga menerima mobil dinas yang sama, juga jenis Toyota Avanza.

Tiga unit mobil jenis Fortuner yang diserahkan untuk unsur forkopimda itu, masing-masing diserahan kepada Kajari Telukkuantan, Kapolres Kuansing dan Dandim Inhu-Kuansing. Mobilmobil itu diserahkan langsung oleh orang nomor satu di Kuansing, di Halaman Kantor Bupati Kuansing.

Bupati H Sukarmis berharap dengan adanya mobil dinas yang baru diperuntukkan bagi Kajari Telukkuantan Andi Dharmawangsa, Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi dan Dandim Inhu-Kuansing Letkol Inf Edison

S Sinabutar, hendaknya memudahkan dalam melaksanakan tugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Dengan kerjasama yang baik di daerah, Bupati Sukarmis yakin, roda pemerintahan dan pembangunan bisa berjalan maksimal dan masyarakat semakin menikmati. “Terima kasih atas dukungannya untuk bersama-sama menjadikan Kuansing lebih baik,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Perlengkapan Setda Kuansing, H Syafrianto N SSos MSi menambahkan, mobil dinas yang diserahkan oleh pihaknya kepada unsur forkopimpda, koramil dan kepala UPTD kesehatan hendaknya membawa manfaat, terutama dalam meningkatkan pelayanan.

Selain itu, pihaknya juga tengah mempersiapkan sebanyak 15 unit mobil dinas diperuntukkan bagi 15 Kepala UPTD Pendidikan se-Kuansing. “Ini juga, tapi belum kami serahkan.

Dalam waktu dekat ini akan kita serahkan. Ini adalah kendaraan operasional untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan,” ujarnya.(adv/a)

Komperensi Serahkan Mobil Dinas DPRD SETELAH resmi tidak lagi menjadi anggota DPRD Kuansing periode 2014-2019, Komperensi SP MSi langsung menyerahkan mobil dinasnya, Senin (26/10).

Mobil dinas jenis Toyota Innova BM 1232 K ini diserahkan politisi Golkar ini kepada Sekretaris DPRD Kuansing, Mastur SE, yang disaksikan langsung Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH dan Wakil Ketua DPRD Kuansing Sardiyono AMd. Sejumlah legislator Kuansing juga turut menyaksikan penyerahan mobil dinas yang digunakan oleh Komperensi selama menjadi wakil Rakyat di

DPRD Kuansing.

Ketua DPRD Kuansing, Andi Putra pun mengucapkan terima kasih kepada Komperensi yang telah menyerahkan mobil dinasnya kepada DPRD Kuansing yang selama ini dipinjampakaikan oleh Pemkab Kuansing kepadanya.

“Terima kasih telah mengembalikan mobil dinas ini. Dan selanjutnya, mobil ini akan kami serahkan kepada Pemkab Kuansing,” ujar Andi Putra, usai menyaksikan penyerahan mobil tersebut.

Oleh karena tidak lagi menjabat sebagai anggota DPRD Kuansing, kepada wanita yang

SERAHKAN MOBIL: Ketua DPRD Kuansing Andi Putra menyaksikan mantan anggota DPRD Kuansing, Komperensi menyerahkan mobil dinasnya kepada Sekwan DPRD Kuansing Mastur, Senin (26/10/2015).

dua periode terpilih sebagai anggota legislatif Kuansing ini, Andi Putra mengucapkan terima kasih pula atas jasa-jasanya dalam mendukung pembangunan di Kuansing.

“Terima kasih kita sampaikan kepada Buk Komperensi sebagai wakil rakyat yang telah memperjuangkan hak-hak rakyat selama menjadi wakil rakyat,” ucapnya juga.

Dan Andi Putra mendoakan supaya perjuangan Komperensi untuk membangun Kuansing bisa terwujud. “Kedepan, mari samasama kita bangun Kuansing ini,” ajaknya.(adv/a) HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

SALAT ISTISQA: Ratusan warga bersama ninik mamak IV Koto Lubuk Ambacang melaksanakan salat Istisqa di Arena Pulau Rona Desa Koto Kombu, Kecamatan Hulu Kuantan, Senin (26/10/2015).

NINIK MAMAK IV KOTO LUBUK AMBACANG FOR RIAU POS

Jelang Pilkada, Daerah Aman TELUKKUANTAN (RP) - Jelang pelaksanaan Pilkada Kuansing, 9 Desember, sejauh ini tengah berlangsung tahapan masa kampanye. Hingga saat ini, kondisi masyarakat di daerah aman dan terkendali.

Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, seperti masyarakat, pasangan calon, tim sukses dan juga media yang turut berperan bersama-

REDAKTUR: M ERIZAL

sama mendukung amannya pelaksanaan pilkada di Kuansing.

“Ya, berkat kerja sama yang baik antar sesama, tahapan pilkada sejauh ini bisa lancar, dan kondisi di masyarakat berlangsung aman,” kata Kapolres Edy Sumardi, akhir pekan lalu.

Ia mengharapkan situasi aman dan lancar ini berlangsung dan bertahan hingga seluruh tahapan pilkada tuntas dilaksanakan di Kuansing. Salah

satu langkah antisipasi yang dilakukan pihaknya adalah menggerakkan forum pilkada damai di setiap kecamatan.

“Sudah seharusnya pelaksanaan Pilkada Kuansing berjalan dengan aman dan lancar, karena memang pilkada merupakan pesta demokrasi. Dan yang namanya pesta demokrasi tentu masyaraka dan semuanya senang dan bahagia tidak ada kecemaasan,” ujarnya.(jps)

Randai Asal Inuman Juara Festival TELUKKUANTAN (RP) - Pelaksanaan Festival Randai seKabupaten Kuantan Singingi tuntas dihelat, Jumat (23/10) akhir pekan lalu. Group Randai asal Kecamatan Inuman keluar sebagai juara pertama festival randai tersebut.

Acara festival randai seKuansing dengan mengusung tema “Lestarikan Budaya dengan Festival” yang diadakan dari tanggal 16 hingga 23 Oktober 2015 di Taman Jalur Telukkuantan, diselengarakan oleh Dewan Kesenian Kuantan Singingi (DKKS) bersama Komunitas Seni Rantau Kuantan.

Acara tersebut disaksikan langsung Ketua DKKS Kuansing, Hj Juita Alfis Sukarmisa dan Ketua Komunitas Seni Rantau Kuantan, Indra Putra ST. Grup randai asal Inuman keluar sebagai juara pertama.

Sedangkan juara dua diraih grup randai asal Gunung Toar dan jua-

ra ketiga group randai Semangat Baru dari Desa Pulau Aro Telukkuantan Kuantan Tengah.

Masing-masing pemenang mendapatkan sebuah trophy piala dan uang pembinaan yang diserahkan langsung oleh Ketua Komunitas Seni Rantau Kuantan Indra Putra ST. Dalam kesempatan itu, Indra Putra berharap seni dan kebudayan yang dimiliki daerah agar terus dijaga dan dilestarikan, bahkan diperkenalkan ke seluruh masyarakat Kuantan Singingi dan ke daerah luar.

“Kalau perlu nasional dan internasional kita perkenalkan tradisi ini. Salahsatu cara adalah dengan mengadakan festival-festival seperti ini lah kita melestarikan budaya,” kata Indra Putra.

Pihaknya mengapresiasi semangat para pemenang festival, seperti penampilan grup randai dari Pulau Aro.(jps)

TATA LETAK: EFAN

PRO-RIAU

32

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

AKLI Siap Bersaing dalam Era Pasar Bebas dan MEA

HUMAS SETDA PROVINSI RIAU FOR RIAU POS

PUKUL GONG: Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman memukul gong tanda dimulainya Musda AKLI Riau di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Senin (26/ 10/2015).

PEKANBARU (RP) - Ruang lantai dua Hotel Mutiara Merdeka tampak padat. Hari itu, Senin (26/10), Asosiasi Kontraktor Listrik dan Mekanikal Indonesia (AKLI) Riau mengadakan kegitan Musyawarah Daerah (Musda). Kegiatan tersebut langsung dibuka oleh Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Gaungan gong tiga kali yang ditabu Plt Gubri menandakan kegiatan tersebut resmi dimulai.

Agenda rutin AKLI selama empat tahun sekali tersebut juga dihadiri oleh Ketua Umum DPP AKLI yang diwakili oleh Kuswan Hasan, Ketua Umum DPD Riau Yuliasman ST, perwakilan dari Kadin, Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Provinsi Riau Aswandi, GM

Bina Marga Diminta Kembalikan Uang Rakyat Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru soleh-saputra@riaupos.co.id

TIDAK sesuainya pengerjaan perbaikan Jalan Yos Sudarso Pekanbaru yang dilakukan oleh Dinas Bina Marga Provinsi Riau, memancing perhatian anggota DPRD Riau. Di mana dalam kesepakatan awal, jalan tersebut diperbaiki dengan cara file slab, namun dalam pengerjaannya dilakukan dengan cara overlay atau sekadar melapisi dengan aspal.

Anggota Komisi D DPRD Riau, Yusuf Sikumbang kepada wartawan, Senin (26/10) mengatakan, untuk perbaikan jalan tersebut dianggarkan Rp32 miliar. Namun kenyataannya sudah dikerjakan dengan angka Rp13 miliar bukan file slab tapi overlay. Atas ketidak sesuaian tersebut, pihaknya meminta Dinas Bina Marga untuk mengembalikan anggaran tersebut, agar bisa dimanfaatkan sesuai dengan aturannya. ‘’Mengenai kapan akan dikembalikanya anggaran tersebut terserah kepada mereka. Yang pasti kami tidak mau Bina Marga memakai uang rakyat seenaknya saja.

Kami minta uang itu dikembalikan karena pengerjaannya tidak sesuai dengan nomenklatur,’’ kaya Yusuf Sikumbang.

Dikatakannya, pihak Dinas Marga Riau harus mengganti uang yang sudah digunakan untuk perbaikan Jalan Yos Su-

Ini kan jelas menyalahi aturan, mereka mengubah kegiatan tanpa sepengetahuan kami. Karena itu, kami minta anggaran Jalan Yos Sudarso tersebut didrop.

YUSUF SIKUMBANG Anggota Komisi D DPRD Riau.

darso yang dibangun dengan sistem overlay. Pasalnya, dari hasil rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Riau bersama TAPD Provinsi Riau, Kamis (15/10) lalu, Jalan Yos Sudarso tersebut dilakukan penganggaran dalam APBD murni 2015 adalah untuk pembangunan dengan sistim file slap, namun pihak Bina Marga kemudian mengerjakan dengan sistim overlay. ‘’Ini kan jelas menyalahi aturan, mereka mengubah kegiatan tanpa sepengetahuan kami. Karena itu, kami minta anggaran jalan Yos Sudarso tersebut didrop,’’ imbuhnya.

Dikatakan Yusuf, jumlah anggaran yang sudah terpakai untuk perbaikan jalan dengan cara overlay senilai Rp13 miliar tersebut harus dibayarkan oleh pihak Dinas Bina Marga, tapi tidak dengan menggunakan uang daerah. Untuk cara penggantiannya, pihaknya juga meminta dana tersebut dikembalikan secara utuh. ‘’Terserah mau ganti pakai uang pribadi silahkan. Itu resi-

ko kepala Dinas Bina Marga, dia yang bertanggung jawab.

Yang jelas di APBD tidak di anggarkan lagi untuk itu. Kalau ada yang menganggarkan lagi, berarti bertambah persoalan baru,’’ ujar politisi PKB tersebut.

Menurutnya, apa yang dilakukan pihak Dinas Marga tersebut adalah telah merubah spec dari peningkatan Jalan Yos Sudarso menjadi pemeliharaan jalan. ‘’Jangan mentang-mentang Kepala Dinas Marga seenaknya saja memakai uang rakyat. Merubah spesifikasi dan juga nomenklaturnya,’’ tutupnya. Metode peningkatan jalan dengan file slab yakni menggunakan pancang hingga kedalaman beberapa meter untuk Jalan Yos Sudarso ini, dilakukan karena jalan tersebut sering turun karena tanahnya yang rawa, sehingga membuatnya bergelombang.

Sedangkan yang dilakukan saat ini hanyalah pemeliharaan dengan cara overlay yakni melapisi jalan yang lama dengan menggunakan aspal.(rnl)

PLN Wilayah Riau Kepri Feby Joko Prihanto, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota, anggota AKLI dan undangan lainnya.

Plt Gubri mengungkapkan, Musda yang diadakan tidak hanya sekadar sesuai dengan AD/ART saja.

Namun, Musda harus betulbetul sesuai dengan yang diinginkan oleh seluruh anggota. ‘’Selain harus sesuai AD/ART, Musda juga harus disepakati oleh seluruh anggota. Ke depan, anggota yang terpilih harus bisa membawa pengaruh positif bagi orgnisasi dan meningkatkan mutu SDM dengan sertifikasi, sehingga semakin siap bersaing di MEA,’’ ungkapnya.

Sebagai tujuan investasi, Provinsi Riau banyak dilirik

pendatang yang datang dan menetap di sini. Celakanya, mereka kan tak bisa diatur dengan program KB, di mana mereka beranak pinak. Sehingga jumlah penduduk pun otomatis bertambah,’’ kata Kepala Perwakilan BKKBN Riau Drs H Indrawarman M MSc MM saat membuka pelatihan tokoh agama tentang Program Kependudukan Keluarga Berencana di aula BKKBN Riau, Senin (26/ 10). Hadir pada acara tersebut Ketua Fabsedu Riau Syahrial Arif, Ketua Walubi Riau Darmaji Cronas dan anggota Fabsedu dan undangan lainnya.

Apalagi kata Indra, kehadiran pendatang di Riau memiliki dampak. Di mana kalau dampak positif, tentu saja akan meningkatkan perekonomian Riau lebih maju lagi. Sementara dampak negatifnya, mereka bisa saja melakukan seks bebas, HIV/AIDS, narkoba. Nah, untuk mengatasi masalah ini, tentu saja BKKBN tidak bisa melakukannnya sendiri. Begitu juga BNN dan KPIA tak bisa

berjalan sendiri-sendiri. ‘’Oleh karena itulah untuk mengaplikasikan program ini, kita juga melibatkan tokoh masyarakat (Toma) dan tokoh agama (Toga), sehingga input dan pemikiran dari mereka akan kita gunakan atau sharing, sehingga dampak dari masalah yang negatif dapat teratasi dengan baik. Apalagi selama ini mereka ini tidak pernah dilibatkan,’’ ujar Indra lagi.

Ditambahkan Indra, faktor banyaknya anak yang melakukan seks bebas diakibatkan karena anak tak mengerti soal seks bebas. Padahal apa yang dilakukan mereka ini membahayakan masa depan mereka dan mencemari nama baik orangtua dan sekolah. ‘’Mari kita membetangi anak-anak kita soal seks bebas, narkoba.

Sehingga dengan kehadiran tokoh agama dan tokoh masyarakat akan bisa menyosialisasikan kepada anak dan orangtua tentang bahayanya,’’ ujar Indra lagi.

Bila permasalahan ini sudah diantisipasi dari sekarang, maka generasi muda Indonesia

pada masa yang akan datang akan memiliki sumber daya manusia yang berguna, sehingga mereka ini bisa mengangkat kesejahteraan keluarganya.

Dalam pada itu, sebanyak 11 pegawai eselon III dan IV di lingkungan BKKBN disertijab di aula BKKBN, Senin (26/10).

Selain itu, enam calon PNS dan seorang PNS menerima SK dari Kepala BKKBN Riau Indrawarman. ‘’Saya berharap kepada mereka yang dilantik segera dengan cepat beradaptasi dengan pekerjaan baru. Jangan menunggu-nunggu diperintah. Lakukan saja pekerjaan dengan tupoksi yang telah ada. Karena tantangan pekerjaan ke depannya makin berat. Kita harus bekerja dengan cepat, ikhlas dan baik,’’ jelas Indra.

Kemudian katanya, para pegawai harus bisa mengembangkan diri sendiri, karena dengan kinerja yang bagus tentu saja hasilnya akan berdampak pada jabatan selanjutnya.(eca)

Penggantian Sekda Jangan Ganggu Proses Banggar Sambungan dari hal. 21 harus dilakukan penggantian, pemerintah terlebih dahulu menyeleksi kegiatan-kegiatan atau persoalan yang tengah terjadi di Provinsi Riau. ‘’Karena sudah keputusan Mendagri ya tentu kami dukung saja. Seharusnya dituntaskan dulu pekerjaan yang ada saat ini satu per satu agar permasalahan bisa diselesaikan,’’ ujarnya.

Dikatakan Taufik, meskipun pengganti Sekda saat ini masih berstatus Pelaksana REDAKTUR: RINALDI

Tugas (Plt) yang dalam hal kewenangan masih terbatas jika dibandingkan definitif, namun dengan penggantian yang sudah dilakukan tersebut, Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman selaku pemangku dan pengambil kebijakan sudah memikirkan hal tersebut dengan baik. ‘’Saya harap kebijakan dan pertimbangkan yang dilakukan Plt Gubri tersebut bisa sesuai dengan harapan, jangan yang dipikirkan baik ternyata berdampak buruk. Jangan

sampai malah timbul masalah baru di tengah pembahasan APBD-P 2015. Penggantian Sekda jangan sampai mengganu proses Banggar dan kegiatan lainnya,’’ harapnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Provinsi Riau yang saat ini juga ditunjuk sebagai Plt Sekda Provinsi Riau M Yafiz mengatakan, meskipun tugas Plt Sekda tersebut sangat terbatas, namun dirinya akan melaksanakan tugastugas sebagai Sekda sepanjang masih bisa dibenarkan.(sol)

dimunculkan. Sehingga organisasi bisa terus berkembang menjadi lebih baik lagi dan tetap beriringan dengan pemerintah. ‘’Yang baik diambil dan yang buruk ditinggalkan serta diperbaiki. Kepengurusan baru harus tetap berkiblat pada AD/ART dan lebih dekat dengan anggota, sehingga bisa menjadi wadah dan corong. Sehingga keberadaannya bisa menjadi tempat anggota menemukan solusi dari permasalahan mereka,’’ ungkap Yuliasman.

Terkait mekanisme pemilihan, ia mengungkapkan pemilihan dilakukan secara normatif. Namun, tak tertutup kemungkinan dengan cara musyarawarah.

Salah seorang anggota

AKLI yang mencalonkan diri sebagai ketua, H Zunaidy tampak dengan semangat menunjukkan keinginannya untuk menjadi ketua. Ia mengaku siap untuk memimpin AKLI kedepannya dan merancang program baru bersama tim anggota baru nantinya. ‘’Sudah lama menjadi anggota, saya ingin lebih maju dengan menjadi ketua. Ke depan kita harus lebih transparan,’’ ungkapnya.

Di sela sela kegiatan, diselipkan pula dialog terbuka langsung bersama Plt Gubri, GM PLN Wilayah Riau Kepri dan Perwakilan Ketua Umum DPP AKLI Pusat yang membahas tentang perkembangan konstruksi listrik di Riau.(cr3)

Bangun Desa, Riau Libatkan Sarjana Peternakan PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Riau telah berkomitmen membangun pengembangan kluster sebagai program Sistem Integrasi Tanaman Ternak (SITT) melalui pengembangbiakkan sapi bagi daerah yang memiliki potensi pengembangbiakkan ternak dengan tanaman. Program tersebut akan terintegrasi dalam bentuk kerangka makro dengan melibatkan lulusan sarjana peternakan.

Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak) Provinsi Riau drh Askardiya R Patrianov MP. Menurutnya, program ini selaras dengan program sarjana membangun desa. ‘’Melalui program pemberdayaan para lulusan sarjana peternakan ini, maka semua akan membuka peluang usaha dan terbukanya lapangan kerja. Caranya, dengan memberikan modal kerja untuk mengembangkan potensi peternakan di daerahnya masing-masing,’’ katanya.

Patrianov menguraikan, khusus bantuan untuk sarjana membangun desa, pada 2009, pihaknya berhasil mendapat bantuan sebesar Rp2,9 miliar, di tahun 2010 dan melonjak menjadi Rp6,1 miliar dengan jumlah ternak mencapai 350 ekor sapi potong dan jenis ternak kambing 400 ekor serta ayam, dan kerbau sekitar 50 ekor, yang dikembangkan oleh masyarakat pedesaan. Bahkan, sejauh ini Riau telah memiliki se-

BKKBN Libatkan Toma dan Toga Atasi Pertumbuhan Sambungan dari hal. 21

banyak pihak saat ini.

Menurut Plt Gubri, hal tersebut tak luput dari peran AKLI Riau. Ke depan, ia mengaku akan terus mendengarkan berbagai masukan dari AKLI kepada pemerintah terkait kendala atau permasalahan yang mereka hadapi.

Ia juga menuturkan bahwa MEA nantinya juga menjadi peluang bagi anggota AKLI untuk melebarkan usahanya di negara lain.

Sementara itu Ketua Umum DPD AKLI Riau yang masa jabatannya telah berakhir, Yuliasman menuturkan, Musda merupakan ajang regenarasi bagi organisasi.

Bukan hanya ketua baru saja yang dipilih, namun juga program baru harus

DISTANAK RIAU FOR RIAU POS

DISKUSI: Jajaran Dinas Peternakan dan Pertanian Riau berdiskusi dengan para sarjana peternakan, baru-baru ini.

banyak 22 sarjana yang dibiayai oleh APBN. Lebih jauh dijelaskan Patrianov, dana yang tidak sedikit itu, Riau mencoba membangun kawasan peternakan yang terintegrasi dengan baik. Dicontohkannya, kawasan yang memiliki potensi tinggi untuk usaha integrasi sapi sawit, seperti Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu dan Kabupaten Kampar. Ini juga termasuk Kabupaten Kuantan Singingi. Bahkan, semua kabupaten/kota di Riau berpeluang untuk mengembangan klaster untuk integrasi sapi sawit.

Patrianov menyebutkan, program pengembangan peternakan ini, Pemprov Riau sudah lama mendapat dukungan dari pemerintah pusat.

Hal ini terbukti, sejak digulirkan tahun 2006 lalu, Provinsi Riau mulai merebut peluang dari pusat melalui program K2I (pemberantasan Kemiskinan dan Kebodohan serta peningkatan Infrastruktur), dengan target mengedepankan program strategis kesejahteraan masyarakat, agar tetap menjadi cikal bakal mempertahankan harkat dan martabat negeri Bumi Lancang Kuning.

Hal ini berhasil secara bertahap, ketika pemerintah pusat memberikan suntikan dana melalui alokasi APBN yang disalurkan ke Pemprov Riau melalui Distannak, dengan jumlah terus bertambah saban tahun.

Patrianov mengakui hal ini, Provinsi Riau mendapat dukungan dari APBN men-

ingkat saban tahun yang dikonversikan ke jenis sapi potong melalui kegiatan integrasi ternak dan pembibitan sapi.

Menurut Patrianov, pihaknya lebih memfokuskan pada sapi potong sesuai dengan program yang digalakkan Pemprov Riau melalui program pembibitan sapi di pedesaan, sehingga sapi ini akan disebarkan ke desa-desa yang potensial se-Provinsi Riau.

Hingga tahun 2010, sudah menjangkau 91 kecamatan, 119 desa dan telah dinikmati oleh 1.832 KK yang tersebar di 11 kabupaten dan kota, dan tahun 2011 dikembangkan ke Kabupaten Kepulauan Meranti.

Ini diakui Patrianov, untuk memaksimalkan pelaksanaan program, yang kini disebut Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat, pihaknya akan menyalurkan ke seluruh kabupaten/kota di Provinsi Riau.

Penyaluran ini dapat dilakukan dalam bentuk pengajuan proposal dari pihak pemerintah kabupaten/kota maupun sistem jemput bola. Hal ini tergantung dari potensi yang dimiliki oleh masing-masing daerah. ‘’Kita akan memfasilitasi meskipun tidak mengusulkan. Namun, kita lihat potensi daerah, maka akan kita tawarkan dan bila mendapat tanggapan positif akan segera disalurkan,’’ jelasnya.(adv)

PLN Jangan Tambah Derita Warga Sambungan dari hal. 21 penderitaan masyarakat.

Karenanya pihak PLN diminta supaya dapat menyiapkan langkah strategis sebagai alternatif supaya tidak lagi terjadi pemadaman yang terlalu sering. Harapan tersebut disampaikan Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Senin (26/10) di Pekanbaru. Menurutnya, mencarikan solusi untuk mengatasi krisis listrik hendaknya sudah harus dimulai. ‘’Ya, tentunya pemadaman bergilir di tengah bencana asap seperti sekarang hanya akan menambah penderitaan warga. Kita sudah sampaikan kepada pemerintah pusat supaya dapat mencarikan solusi atas permasalahan ini,’’ kata Plt Gubri.

Pernyataan tersebut diungkapkannya juga disampaikan dalam Rakor bersama Menkopolhukam RI dan beberapa kementerian terkait di Jakarta pekan lalu. Memang sejak beberapa pekan terakhir, saat kabut asap se-

makin pekat, pemadaman yang sebelumnya dua kali sehari sekarang menjadi 3 kali dengan durasi 2 jam atau 6 jam sehari.

Sementara di tengah kabut asap melanda, yang sangat diperlukan masyarakat adalah berdiam di rumah karena pemerintah juga melarang di luar rumah. Hanya saja ketika di dalam rumah, tanpa energi listrik, juga akan berdampak sampai pada kesehatan warga itu sendiri.

Seperti AC atau kipas tidak menyala sehingga sirkulasi udara yang bercampur asap juga tidak berjalan. ‘’Karena krisis juga terjadi tidak saja di Riau, namun juga daerah lain yang terpapar asap. Makanya perlu dilakukan upaya antisipasi oleh pemerintah pusat melalui PLN,’’ tambahnya.

Harus Kerja Sungguh-sungguh Sekretaris Komisi D DPRD Riau Asri Auzar kepada wartawan mengatakan, kondisi masih kerap terjadinya pemadaman listrik tersebut menandakan bahwa PLN

masih belum bekerja dengan serius dan sungguh-sungguh. Pasalnya, jika terjadi pemadaman alasan yang disampaikan selama ini masih sama seperti alasan tahuntahun sebelumnya. ‘’Pemadaman listrik inikan hampir terjadi setiap tahunnya. Jika kami tanyakan penyebapnya, mereka sampaikan kepada kami setiap tahun itu-itu saja alasannya. Sama juga dengan asap, setiap tahun datang juga dia. Artinya PLN bekerja tidak sungguh-sungguh,’’ kata Asri Auzar.

Lebih lanjut dikatakannya, jika alasan setiap tahun penyebab pemadaman listrik itu adalah hal yang sama, seharusnya PLN sudah dapat melakukan upaya antisipasi agar hal itu tidak terus terulang setiap tahunnya. Apalagi saat ini listrik sudah menjadi keperluan masyarakat dan juga menunjang aktivitas sehari-hari. ‘’Kalau kendalanya sama, berarti mereka kan sudah tahu penyebabnya apa. Untuk itu sudah seharusnya antisipasi itu ditingkatkan dan

dicarikan solusinya, tapi inikan dibiarkan saja. Jadi ini yang sebetulnya kami pertanyakan apa antisipasi pihak PLN kenapa ini bisa berulang terus,’’ ujarnya.

Apalagi, demikian politisi Partai Demokrat ini, setiap tahun di beberapa daerah dibangun pembangkit-pembangkit listrik baru dengan berbagai macam energi untuk pembangkitnya. Seharusnya jika memang pembangunannya tepat waktu dan sesuai target, pembangkit baru itu sudah dapat beroprasi dan menjadi penopang energi bagi pembangkit lama yang mengalami masalah. ‘’Setiap tahun ada pembangunan pembangkit baru, PLTA, PLTU atau tenaga uap dan segala macam, tapi realisasinya sampai saat ini kitakan tidak tau seperti apa. Kalau kami panggil PLN, setiap tahun alasannya itu-itu saja, debit air di PLTA yang kurang, genset yang rusak, pengaruh asap.

Semua itu-itu saja, jadi kami minta PLN bekerja sungguh-sungguh untuk bangsa ini,’’ tutupnya.(rnl)

4 Hari Operasi Zebra, Angka Kecelakaan Meningkat Sambungan dari hal. 21 delapan kasus tahun 2015. Sementara untuk jumlah korban meninggal akibat kecelakaan tersebut pada H+4 ini meningkat tiga orang. Dari lima orang pada tahun 2014 menjadi delapan orang pada tahun ini.

Jumlah korban luka berat juga meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya tiga orang menjadi tujuh orang. ‘’Sementara luka ringan tetap. Sedangkan kerugian

materil meningkat dari tahun lalu yang hanya Rp61,1 juta menjadi Rp71 juta. Naik sekitar Rp9,9 juta,’’ terang Kepala Bidang Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo SIK MM, Senin (26/10).

Dari total jumlah kasus kecelakaan yang terjadi, keseluruhanya tersebar di seluruh kabupaten di Riau, di antaranya Dumai satu kasus, Pelalawan dua kasus, Inhu satu kasus, Inhil satu kasus, Rohul satu kasus, Rohil satu

kasus dan Siak satu kasus.

Sedangkan untuk penegakan hukumnya disebutkan Guntur juga mengalami sejumlah peningkatan. Untuk tilang meningkat 650 kali, dari tahun sebelumnya yang hanya 1.539 kali menjadi 2.189 kali.

Sementara untuk tindakan berupa teguran kata Guntur, pada pelaksanaan Operasi Zebra 2015, H+4 meningkat 58 kali. Dari 399 kali pada tahun lalu menjadi 457 kali pada

tahun ini. ‘’Jadi ini baru kesimpulan hingga hari ke empat pelaksanaan Operasi Zebra Siak 2015. Ada penurunan dan juga peningkatan,’’ sebut Guntur. Sampai saat ini kata Guntur, hanya satu kasus kecelakaan yang menonjol. Yaitu yang terjadi di Jalan SoekarnoHatta, Km 21 Desa Bukit Nenas Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai yang terjadi pada Sabtu (24/10) Lalu. Dengan korban tewas mencapai Lima orang.(dik) TATA LETAK: SYUKRI

085363264599

Riau Pos

SELASA, 27 OKTOBER 2015

HALAMAN 33

1 November, HET Gas 3 Kg Rp18 Ribu Laporan TIM RIAU POS, Kota redaksi@riaupos.co.id

Kenaikan HET elpiji 3 kilogram memang benar adanya. Naik Rp2.000 per tabung dan baru akan diberlakukan 1 November mendatang MAS IRBA Kabid Perdagangan Disperindag Pekanbaru

PEMKO Pekanbaru resmi menaikkan harga eceran tertinggi (HET) gas elpiji 3 kilogram (kg). Dari Rp16 ribu menjadi Rp18 ribu per tabung. Tapi kenaikan ini belum berlaku sekarang. Nanti pada 1 November 2015. ”Masalah kenaikan HET elpiji 3 kilogram memang benar adanya. Naik Rp2.000 per tabung dan baru akan diberlakukan 1 November mendatang,” ujar Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Pekanbaru Mas Irba kepada Riau Pos, Senin (26/10).

Dijelaskan Mas Irba, sebenarnya kenaikan HET elpiji bersubsidi ini telah dinaikkan pada bulan lalu. Berkasnya Baca 1 November Halaman 39

Melirik Bisnis Ojek Online di Pekanbaru

Satu Setengah Bulan Untung Rp5 Juta Beberapa kota besar di Indonesia sedang ramairamainya menikmati fasilitas angkutan alternatif antimacet yakni ojek online. Bisnis ini pun mulai merambah kota Pekanbaru. Bagaimana peluangnya?

Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id

DARWIN (40) sudah lama menjadi tukang ojek. Hampir 16 tahun. Tapi ia bukan saja menawarkan jasa mengantarkan penumpang ke lokasi tujuan. Tetapi ia juga bersedia mengantarkan barang, makanan, dan paket.

Keberhasilan Gojek di Jakarta, memberi ide pada warga Jalan Datuk Laksamana, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sail ini untuk mengembangkan bisnis serupa di Kota Bertuah Pe-

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

kanbaru.

Darwin bukan satu-satunya yang mengelola ojek online di Pekanbaru. Menurutnya, selain dirinya, ada tiga pengelola ojek online lagi yang beroperasi di Pekanbaru.

Untuk memudahkan masyarakat, spanduk-spanduk iklan ojek online pun dipasang di simpang lampu merah dan sejumlah titik lainnya. Ia pun memanfaatkan media sosial untuk usahanya ini. Mulai dari telepon seluler,BBM, whats’app (WA), hingga membuat website sendiri.

Darwin mengakui ojek online di Pekanbaru masih minim diketahui masyarakat. “Ojek online memang bukan hal baru di Pekanbaru. Tapi pelanggannya CR4/MIRSHAL/RIAU POS tidak sebanyak di ibukota Jakarta yang sudah banyak pelang- ANTAR BARANG: Darwin siap gannya hingga mencapai 100 mengantarkan barang melalui jasa ojek online, Senin (26/10/ Baca Satu Halaman 39 2015).

HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS

SERAHKAN PIALA: Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan piala kepada pemenang Riau Open Marchingband Competition III di Gelanggang Remaja, Ahad malam (25/10/2015).

Plt Gubri Apresiasi ROMC III KOTA (RP) - Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman memberikan apresiasi besar atas berlangsungnya iven Riau Open Marchingband Competition (ROMC) III yang digelar di Gelanggang Remaja Pekanbaru. Iven yang digelar Sabtu-Ahad (24-25/10) itu dikatakan bisa memberi nilai penting bagi pembangunan kesenian di Riau.

Apresiasi ini disampaikan Plt Gubri saat menutup secara

resmi ROMC, Ahad malam (24/ 10). Ia berharap, kegiatan ini dapat mewujudkan tumbuh kembang sumber daya manusia yang berperan positif dan berkontribusi bagi Riau.

Menurutnya perlombaan seperti ini mempunyai nilai penting, tidak saja bagi masyarakat Provinsi Riau dalam mewujudkan Visi Riau 2020, tetapi yang lebih penting membangun kesenian Riau ke depan guna mewariskan kepada generasi men-

datang. ”Nilai penting sebuah lomba bukanlah semata-mata mencari pemenang, tetapi yang lebih esensial bagaimana kegiatan ini dapat membawa dampak besar bagi munculnya karya-karya berkualitas, kaya isi dan padat nilai, estetika dan budayanya juga,” kata Plt Gubri.

Plt Gubri dalam kegiatan Baca Plt Halaman 39

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

METROPOLIS

34

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Warga Keluhkan Antrean Panjang di BPJS Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id

JIKA Anda masyarakat umum yang bukan pegawai negeri sipil (PNS), polisi, TNI, atau pegawai swasta, maka bersiap-siaplah untuk meluangkan waktu saat mengurus BPJS Kesehatan. Pasalnya, saat ini, BPJS Kesehatan Kantor Cabang Pekanbaru memberlakukan batasan antrean untuk peserta BPJS yang berasal dari kalangan umum. Meski jumlah masyarakat yang ingin mendaftar membeludak, BPJS tetap membatasi pelayanannya.

Pantauan Riau Pos di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, Senin

(26/10), pukul 07.00 WIB, warga sudah mengantre di luar karena kantor belum buka. Bahkan antrean pagi kemarin sudah hampir mencapai badan Jalan Sudirman.

Waktu menunjukan pukul 7.45 WIB. Antrean terus bertambah, namun BPJS masih belum menunjukan tanda-tanda untuk buka. ”Mau buka jam berapa nih? Mana kabut asap lagi. Mau mengurus BPJS pun lama,” keluh seorang ibu hamil kepada salah seorang pengantre lainnya.

Baru pada pukul 08.00 WIB, satu per satu karyawan BPJS berdatangan. Pintu pun akhirnya dibukakan oleh dua sekuriti yang berjaga pagi itu. Suasana semakin riuh. Antreanpun diatur oleh kedua sekuriti.

Beruntung bagi para pekerja, PNS, dan pegawai swasta. Mereka didahulukan untuk masuk ke dalam kantor.

Waktu menunjukan pukul 08.10 WIB. Warga terus berdatangan dan langsung memasuki antrean. Baru setengah dari masyarakat umum yang ikut antre masuk, setengah dari mereka terpaksa balik kanan alias pulang ke rumah masingmasing.

Hal ini dikarenakan nomor antrean untuk masyarakat umum sudah habis. Warga pun disuruh datang kembali keesokan harinya.

Padahal waktu baru menunjukan pukul 8.15 WIB. Warga yang tak terima sebagian ada yang komplain dan sebagiannya lagi bersabar dan

pulang. Bagi yang komplain, sekeras apapun, sekuriti yang berjaga tetap menolak. Bahkan salah seorang warga sempat cekcok dengan petugas pagi itu.

Roy Indra (34), salah seorang warga yang ikut mengantre kepada Riau Pos menyebutkan, memang ia sengaja datang lebih awal dikarenakan pagi itu harus membuka tokonya. ”Kami bukan pegawai. Sekarang lagi musim asap, saya mau urus BPJS untuk keluarga,” ujarnya.

Namun ia harus pulang dengan tangan hampa karena usahanya untuk mengantre sejak pukul 7.30 WIB sia-sia saja. Nomor antrean untuk masyarakat umum sudah habis.

Kekecawaan yang sama juga dirasakan oleh Tin (52), seorang ibu rumah tangga yang datang ditemani oleh sang anak Ranggih (24). Ia mengaku sudah antre sejak pukul 7.30 WIB. Namun ia juga harus balik kanan dikarenakan antrean umum yang terbatas. ”Kami sudah dua kali datang. Kemarin kita datang pukul 08.30 WIB dan disuruh pulang. Tadi, kami datang lebih awal, eh tahunya masih habis juga nomor antreannya,” sebut Ranggih dengan nada kecewa.

Meski banyak warga yang kecewa, para pegawai BPJS terlihat santai di tengah ramainya pengunjung Kantor BPJS Kesehatan pagi itu. Bahkan Riau Pos melihat, dua pegawai yang masih mengenakan

seragam BPJS putih dengan bis hijau sempat keluar untuk duduk dan merokok di depan kantor.

Pihak BPJS Kesehatan Cabang Kota Pekanbaru saat dimintai konfirmasi, tidak satupun pejabat berwenang ada di lokasi untuk memberikan keterangan. Salah seorang pegawai menyebutkan, seluruh Kepala Unit BPJS Kesehatan Pekanbaru sibuk tugas luar. Termasuk kepala cabang yang baru masih berada di Jakarta. Tim pun mencoba menghubungi Humas BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru Asti.

Namun ia tidak menjawab panggilan telepon wartawan yang mencoba menghubunginya Begitupun dengan pesan singkat yang dikirim juga tidak mendapatkan balasan.(cr2/yls)

BEM Fekon Unri Tertarik Buat Tabloid PANAM (RP) - Tertarik ingin membuat tabloid sendiri, belasan mahasiswa dari BEM Fakultas Ekonomi (Fekon) Universitas Riau mengunjungi Riau Pos, Senin (16/10). Di meja bundar ruang redaksi Riau Pos, para mahasiswa pun berdiskusi dengan Wakil Pemimpin Redaksi M Amin.

Gubernur BEM Fekon Unri Qowiy mengatakan, kunjungan mereka ke redaksi Riau Pos merupakan bagian dari program kerja kabinet baru BEM. Menurutnya, penting mengunjungi Riau Pos sebagai media terbesar di Riau karena melihat perannya di ranah media yang sudah tidak diragukan lagi.

“Media saat ini berperan penting dalam setiap unsur kehidupan.

Berita yang diterbitkan di media memiliki pengaruh kuat di tengah masyarakat. Untuk itu kami ingin

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

tahu bagaimana sebenarnya media sebesar Riau Pos bisa menghasilkan berita hebat dan menyampaikannya ke masyarakat,” ungkapnya.

Terlebih, dalam waktu dekat BEM Fekon juga berniat membuat tabloid atau buletin khusus mahasiswa.

Agar lebih matang, mereka juga ingin meminta masukan dan arahan dari Riau Pos yang diwakili oleh Wapemred M Amin.

Menanggapi hal teresebut, M Amin menyatakan dukungan atas rencana pembuatan tabloid tersebut. Ia juga menjelaskan tentang bagaimana cara kerja tim redaksi.

“Mulai dari reporter, redaktur hingga koordinator liputan semua harus berkoordinasi. Berita yang sudah dikirim oleh reporter nantinya akan difilter dan diedit hingga layak terbit dan dibaca oleh masyarakat,” jelasnya.

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

BERBINCANG: Wapemred Riau Pos M Amin (tengah) berbincang dengan mahasiswa dari BEM Fekon Unri di meja bundar redaksi Riau Pos, Senin (26/10/2015).

Mahasiswa pun tampak antusias menyimak penjelasan dari M Amin. Beberapa pun ada yang bertanya untuk memuaskan rasa ingin tahu mereka. Salah satunya adalah M Ikhsan yang bertanya tentang apa yang membedakan Riau Pos

dengan media lain. Wapemred menuturkan, salah satu yang membedakan Riau Pos dari media lain ialah dari gaya penulisan.

“Sudah satu tahun terakhir gaya tulisan Riau Pos menganut gaya berita yang bertutur. Berita yang

ditulis tak lagi kaku dan lebih bercerita sehingga pembaca tertarik membacanya,” ungkap Amin.

Mendengar hal tersebut beberapa mahasiswa tampak mengangguk dan mencatatnya. Ke depannya mereka berniat menerapkan

tulisan bercerita untuk tabloid mereka nanti. Agar berita yang disampaikan menarik mahasiswa lain untuk membacanya. Kunjungan tersebut diakhiri dengan penyerahan kenang-kenangan dari kedua belah pihak.(cr3)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

METROPOLIS

35

Kunjungan ke Puskesmas Meningkat

K

ABUT asap yang masih menyelimuti Kota Pekanbaru membuat banyak masyarakat yang menderita sakit pernafasan. Dalam sehari saja, jumlah masyarakat yang memeriksakan diri ke Puskesmas dengan keluhan sakit pernafa-

san mencapai 70 orang.

Masyarakat yang datang memeriksakan diri ini mayoritas mengeluhkan menderita batuk dan sesak nafas. Di antara mereka setelah diperiksa diketahui menderita infeksi saluran pernafasan akut (ISPA), batuk pneumonia dan beberapa penyakit

lainnya akibat asap. ‘’Kunjungan ke puskesmas tinggi, 60 sampai 70 orang satu hari,’’ sebut Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPD Damkar) Kota Pekanbaru Burhan Gurning, Senin (26/10).

Pria yang juga Kepala Sat-

lak Penanggulangan Kabut Asap Kota Pekanbaru ini memaparkan, selain Puskesmas sebagai tempat berobat dan memeriksakan kesehatan diri, Pemko juga menyiagakan empat posko evakuasi. ‘’Di aula lantai 3 kantor wali kota untuk masyarakat secara umum dan di Puskesmas

Rawat Inap Sidomulyo, Puskesmas Tenayan Raya serta Puskesmas Rumbai untuk bayi dan balita,’’ ujarnya.

Dari seluruh posko yang dibuka, saat ini di aula lantai 3 kantor wali kota belum ada masyarakat yang datang mengungsi. Sementara di tiga Puskesmas yang ditunjuk, bayi

dan balita yang mengungsi berkurang dari jumlah sebelumnya. ‘’Karena kemarin hujan dan udara sedikit membaik, mereka pulang. Sekarang yang ada di Sidomulyo ada tiga orang,’’ paparnya.

Dengan kondisi kabut asap yang masih menyelimuti Kota Pekanbaru, Kepala BPB

Damkar ini mengimbau masyarakat untuk tetap menggunakan masker sebagai pelindung pernafasan dari asap. ‘’Anak-anak sekolah juga harus diawasi orangtuanya.

Dan yang terpenting masyarakat jangan membakar sampah dulu,’’ imbaunya.(adv/a)

SALAT ISTISQA: Sekko Pekanbaru HM Syukri Harto SE MSi bersama Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarief Hidayat dan pimpinan unsur muspida saat melaksanakan Salat Istisqa di halaman Masjid Agung An-Nur, Senin (26/10/2015).

HUMAS PEMKO PEKANBARU

Kabut Asap, Penertiban dan Kegiatan Lapangan Ditunda SEBAGAI satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang bertugas menegakkan peraturan daerah (perda), Badan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru menghabiskan mayoritas waktu di lapangan dalam

melaksanakan tugas. Namun karena kabut asap dan demi kesehatan, beberapa penertiban dan kegiatan lapangan yang sudah diagendakan terpaksa ditunda.

Terhitung hingga saat ini, kabut asap sudah menye-

limuti Kota Pekanbaru selama hampir empat bulan. Selama itu pula, kegiatan rutin seperti, razia warung remang-remang, penertiban gepeng hingga razia berkurang frekuensinya.

Kepala Badan Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Ad-

ria, Senin (26/10) memaparkan pengurangan aktifitas tersebut dilakukan pihaknya dengan alasan kesehatan.’’Satpol PP juga manusia.

Kalau dipaksakan turun di tengah kabut asap, kita khawatir anggota jatuh sakit,’’

sebut Zulfahmi.

Apa yang ia sebut, kata Zulfahmi sangat beralasan.

Karena, Satpol PP sering turun ke lapangan pada malam hari, saat kabut lebih pekat ketimbang pada siang hari.’’Kita sering razia larut

malam. Dengan asap yang lebih pekat, kemugkinan anggota terpapar dan sakit jadi lebih besar,’’ imbuhnya.

Meski mengurangi intensitas turun ke lapangan, ia memastikan bukan berarti pihaknya tak bekerja. Kegiatan

rutin seperti patroli tetap dilakukan.’’Patroli kami pindahkan ke pagi hari. Titik-titik rawan terjadi pelanggaran perda seperti persimpangan lampu merah tetap kita awasi, jika ditemukan pelanggar kita amankan,’’ sebutnya.(adv/a)

Wawako Berharap Muncul Generasi Qurani

HUMAS PEMKO PEKANBARU

BUKA PERTANDINGAN: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT membuka pertandingan PSPS All Star di lapangan bola UIR, Ahad (25/10/2015).

POSISI anak di dalam masyarakat adalah aset masa depan yang harus dijaga.

Untuk mencetak anak menjadi generasi penerus bangsa yang baik, pendidikan jiwa dan kepribadian memegang peranan penting. Anak harus diajarkan mencintai Alquran agar menjadi generasi Qurani.

Harapan ini diungkapkan Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi, Ahad (25/10) saat hadir dalam peresmian Pondok Tahfids 2 Lazizmu Pekanbaru. ‘’Tingkatkan kualitas pendidikan untuk membangun jiwa dan kepribadian anak-anak untuk menjadi manusia yang tangguh dan

memiliki kepercap e r u m a h a n ,’’ yaan yang tinggi lanjutnya. serta berdaya saIa melanjuting,’’ kata Wawako kan, selain berdalam sambutanperan sebagai nya. imam mesjid, Ayat dalam para Santri mausambutannya pula pun alumni juga mengapresiasi nantinya siap berdirinya rumah AYAT CAHYADI bertugas sebagai Tahfidz ini. Ia da’i dalam memmenilai, ini bisa membe- bina anak TK dan TPA.’’Ponrikan mamfaat yang besar dok ini dapat menjadi sarana bagi masyarakat.’’Bisa ber- untuk menciptakan genersai manfaat bagi semua, masya- qurani yang merupakan sosok rakat para santri maupun muslim yang mencintai Altahfidul quran yang Quran dan sunnah. Serta, sekarang sangat dibutuhkan. mengaplikasikannya dalam Karena nanti bisa mengisi kehidupan sehari-hari demi kekosongan tenaga imam terwujudnya sumber daya mesjid di komplek manusia sesuai dengan visi

Kota Pekanbaru menjadi kota metropolitan yang madani,’’ papar Ayat.

Ke depan, Wawako berharap guru yang ada di pondok tersebut dapat berperan aktif dalam membimbing dan memantau perkembangan anak-anak.’’Beri inovasi baru dalam belajar sehingga dapat mengarahkan mereka sesuai dengan minat dan bakat mereka masing-masing. Selalu mengutamakan pendidikan agama kepada anak terutama tentang pemahaman Al-Quran dan pendidikan akhlak anak. Ini agar tunas harapan bangsa dapat tumbuh menjadi generasi muda cerdas dan berakhlak mulia,’’ tutup Ayat.(adv/a)

Perusahaan Diminta Laporkan 2.273 Warga di Dua Kelurahan Dapat KIS Penerimaan Pencaker Job Fair KOTA (RP) - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru meminta perusahaan peserta Job Fair 2015 agar segera menyerahkan laporan perekrutan karyawan. Para perusahaan diberikan batas waktu hingga bulan November 2015.

Instruksi tersebut untuk mengetahui berapa banyak penyerapan tenaga kerja. Karena berdasarkan data pada job fair yang dilaksanakan baru-baru ini tenaga kerja yang melamar melebihi target.

“Melebihi target, makanya diminta agar perusahaan segera melaporkan

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

berapa banyak penerimaan karyawan. Kami ingin mengetahui dengan sebenarbenarnya. Jadi program job fair berjalan sesuai harapan,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Bursa Kerja Disnaker Pekanbaru Abdul Rahim, Senin (26/10).

Setidaknya ada sebanyak 40 perusahaan yang menjadi peserta program kesempatan kerja tersebut. Perusahaan itu diantaranya bergerak di bidang Jasa, Perbankan, perhotelan dan asuransi serta lainnya.

Program job fair merupakan program andalan pemerintah. Untuk itu pe-

rusahaan peserta diminta serius dalam perekrutan pesertanya. “Program job fair menjadi salah satu program unggulan Disnaker, jadi benar-benar di pantau perekrutannya. Jangan sampai perusahaan hanya menjadi peserta tetapi tidak ada karyawan yang diterima inikan disayangkan,” katanya.

Berdasarkan data Disnaker Pekanbaru, jumlah pelamar job fair melebihi target.

Sampai di hari kedua, jumlah pelamarnya mencapai sebanyak 4.700 orang. Sementara targetnya sebanyak 4.000 orang.(ilo)

PAYUNG SEKAKI (RP) - Di aula Kecamatan Payung Sekaki, Senin (26/10) sore , sebanyak 200 warga perwakilan empat kelurahan di Kecamatan Payung Sekaki menghadiri kegiatan sosialisasi BPJS Kesehatan sekaligus pembagian Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Dalam sosialisasi tersebut dijelaskan apa saja jenis penyakit yang bisa di klaim melalui BPJ S serta rumah sakit rujukan bagi peserta BPJS. Yang mana saat ini, masih banyak masyarakat yang kebingungan dengan pemanfaatan program BPJS tersebut.

Selain itu, untuk tahap pertama, pihak BPJS memberikan KIS kepada

dua kelurahan seZarman Candra bannyak 2.273 usai acara kartu. Yaitu 1.557 menyebutkan, kartu di Keluramasyarakat yang han Labuhbaru hadir pada saat itu Barat dan 716 diharapkan dapat kartu di Kemenjadi perpanlurahan Labuhjangan tangan baru Timur dari pemerintah ”Sedanngkan dalam menyamuntuk Kelurahan ZARMAN paikan hasil Air hitam dan Ke- CANDRA sosialisasi yang lurahan Tampan t e l a h dalam proses cetak,” kata dilangsungkan tersebut.

Asti Putri Dewi Santri, Memang yang hadir Kepala Manajemen dalam sosialisasi tersebut Kepesertaan dan Unit rata-rata ialah perwakilan Pengengendali Mutu, Pela- dari ketua Rw di 4 kelurahan yanan Penanganan Penga- yang ada di Kecamatannya. duan Peserta BPJS Keseha- ”Jadi kami memanfaatkan tan kepada Riau Pos, Senin fungsi sosial dasar (26/10) masyarakat yakni dengan Camat Payung Sekaki melibatkan para RW dan RT

yang ada. Dengan begitu informasi tersebut diharapkan cepat sampai ke tengah masyarakat,” sebutnya.

Sementara itu, perwakilan warga H Syaipul mengungkapkan, dengan sosialisasi tersebut ia merasa lebih mengerti dan memahami tentang penggunaan serta pemanfaatan program BPJS. Memang sebelumnya, kebanyakan masyarakat masih sedikit kebingungan tentang penggunaan fasilitas kesehatan murah tersebut. ”Sangat membantu masyarakat. Kami yang hadir diharapkan dapat menyampaikan ke warga lainnya yang masih belum memahami,”ujarnya.(cr4)

TATA LETAK: EFAN

36

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

Penyerahan secara simbolis KTA Elektronik oleh Area Head Bank Mandiri Agus Sanjaya kepada Kapolda Riau Brigjen Pol Drs Dolly Bambang Hermawan.

HENNY ELYATI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 8 Pekanbaru foto bersama siswa dan siswi berprestasi dan majelis guru, Senin (26/10/2015).

SMAN 8 Juara Umum Pekan Konstitusi VIII Se-Sumatera KOTA (RP)- Dalam rangka pemahaman tentang kehidupan bela negara dan reformasi yang terjadi di Indonesia pada 1998 telah melahirkan perubahan penting dalam sistem ketatanegaraan, perubahan terhadap UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Faktanya, tidaklah mudah untuk membumikan paradigma kehidupan yang konstitusional kepada seluruh masyarakat, warga negara Indonesia.

Kondisi kultural dan sosial masyarakat yang begitu kompleks dengan persoalannya masing-masing serta tingkat pendidikan yang tidak merata dinilai menjadi jurang penghalang untuk membumikan kesadaran berkonstitusi tersebut. Kehadiran Mahkamah Konstitusi yang dititahkan untuk menjaga konstitusi belum mampu memberikan perlindungan maksimal kepada seluruh warga negara yang terlanggar hak-hak konstitusionalitasnya.

Maka dari itu, Pusat Studi Konstitusi Fakultas Hukum Universitas Andalas (Pusako FHUA) hadir sebagai lembaga yang fokus melakukan pengkajian dan penelitian mengenai sistem ketatanegaran, konstitusi dan memperjuangkan hak-hak konstitusional warga negara. Siswa SMAN 8 Pekanbaru ikut serta

dalam pengembang tersebut yaitu lomba pekan konstitusi VIII yang merupakan utusan dari Provinsi Riau yang dilaksanakan dari 18–20 Oktober lalu di Unand Padang.

Demikian disampaikan Kepala SMAN 8 Pekanbaru Dra Hj Hasnidar MM kepada Riau Pos, Senin (26/10).

Ditambahkannya, sebelum siswa SMAN 8 Pekanbaru mengikuti lomba tersebut terlebih dahulu diadakan seleksi sacara umum yang dilaksnakan pada awal bulan Oktober lalu lomba pekan konstitusi VIII se-Sumatera yang diadakan Unand dengan Mahkamah Konstitusi tanggal 18-20 Oktober 2015 dengan peserta 42 sekolah dari 5 provinsi.

Dalam lomba tersebut siswa SMAN 8 Pekanbaru berhasil menjadi juara antara lain juara I debat konstitusi yang diraih Tantri Prisila Ginting, Richfan Wijaya, Jefri Andhika Pakpahan. Untuk lomba best speaker debat konstitusi atas nama Jefri Andhika Pakpahan, juara II pidato bahasa Inggris debat konstitusi atas nama Raja Yasmin Khalilah, juara III pidato bahasa Inggris debat konstitusi atas nama Salsabila Raras Putri. ”Dalam kesempatan tersebut SMAN 8 Pekanbaru berhasil menjadi juara umum pekan konstitusi VIII,” ujar Hasnidar.(hen)

Penyerahan KTA Elektronik kepada personel oleh Kapolda Riau Brigjen Pol Drs Dolly Bambang Hermawan.

Bank Mandiri Menyerahkan Kartu Tanda Anggota Elektronik Polri kepada Polda Riau HINGGA September 2015, Bank Mandiri telah menerbitkan 13.540 KTA Elektronik bagi anggota Polri.

KTA Elektronik Polri adalah kartu Pegawai Negeri pada Polri yang dilengkapi chip untuk data anggota dan magnetic stripe untuk kepentingan perbankan sehingga dapat berfungsi sebagai kartu identitas dan alat pembayaran serta transaksi perbankan lainnya. Sedangkan fiesta poin merupakan program reward poin atas setiap traknsaksi keuangan dengan KTA Elektronik yang dapat ditukarkan dengan hadiah langsung tanpa diundi.

Area Head Bank Mandiri Pekanbaru Agus Sanjaya mengatakan, program sosialisasi ini dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman anggota Polri

Suasana keakraban acara gathering Polda Riau dan Bank Mandiri.

atas manfaat KTA Elektronik sehingga terus meningkatkan frekuensi dan volume transaksi dengan KTA Elektonik di jaringan elektronik Bank Mandiri. ”Dukungan ini merupakan cerminan dari upaya kami menciptakan nilai tambah bagi para anggota Polri. Saat

ini KTA Elektronik Polri telah dapat digunakan di lebih 15.444 Mesin ATM, yang tersambung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/ Plus serta 282.442 mesin Electronik Data Capture (EDC) di seluruh Indonesia,’’ ujarnya pada saat acara Gathering

Kredit Serba Guna Personel Polda Riau dan penyerahan KTA Elektronik Polri, di Hotel Pangeran Pekanbaru, Senin (26/10). KTA Elektronik diserahkan oleh Area Head Bank Mandiri Area Pekanbaru Agus Sanjaya dan diterima oleh Kapolda Riau Brigjend Pol Drs Dolly Bambang Her-

mawan.

Diharapkan kerja sama ini semakin meningkatkan partisipasi anggota Polri dalam program KTA Elektonik sehingga makin banyak anggota Polri yang merasakan manfaatnya. ”Saat ini, dari seluruh personil Polda Riau yang telah berpayroll di Bank Mandiri Cabang Pekanbaru Sudirman Bawah telah tercetak KTA Elektonik sebanyak 2.577 yang pada hari ini sudah mulai dbagikan secara bertahap kepada masing-masing Satker oleh petugas Bank Mandiri. Program ini juga sejalan dengan program Bank Indonesia dan OJK untuk mewujudkan Cashless society, dimana masyarat tidak lagi mengandalkan uang cash untuk melakukan transaksi keuangan,“ ujar Agus.(adv)

Kapolda Riau beserta jajarannya foto bersama dengan pimpinan Bank Mandiri.

Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Riau Dr Ferdinand Siagian SH MM.

Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Riau, Dr Ferdinand Siagian SH MM beserta jajaran serta tamu undangan foto bersama pada acara peresmian sumur bor di RT 01 RW 04 Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayan Raya.

Hari Dharma Kharyadika Kementerian Hukum dan HAM 2015

Saatnya Berempati dengan Memberi

Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Riau, Dr Ferdinand Siagian SH MM melakukan peletakan batu pertama pembangunan sumur bor di RT 01 RW 04 Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayan Raya.

MEMANFAATKAN momen Hari Kharyadika Kementerian Hukum dan HAM 2015, Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Riau, Dr Ferdinand Siagian SH MM mengajak jajarannya untuk peka terhadap lingkungan. Misalnya, dengan melakukan berbagai karya yang bisa menarik empati masyarakat. Di Kanwil Hukum dan HAM Riau, momen ini dimanfaatkan dengan membangun sumur bor di RT 01 RW 04 Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayan Raya.

Pembangunan sumur bor ini merupakan sumbangan dari karyawan Kantor Imigrasi Kelas I Pekanbaru, Kantor Imigrasi Selat Panjang dan rumah Detensi Imigrasi Pekanbaru. Pembangunan sumur bor ini diharapkan bisa

Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Riau, Dr Ferdinand Siagian SH MM dan undangan menghadiri peresmian sumur bor di RT 01 RW 04 Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayan Raya.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

membantu keperluan air bersih bagi masyarakat yang memerlukan. Apalagi dengan kondisi sekarang, sarana air bersih sangat diperlukan.Peresmian penggunaan sumur bor langsung dilakukan Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Riau, Dr Ferdinand Siagian SH MM.(adv) NARASI: DESRIANDI CANDRA FOTO: DAN HAM

HUMAS KEMENTERIAN HUKUM

Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Riau, Dr Ferdinand Siagian SH MM melakukan uji coba sumur bor yang baru dibangun disaksikan Sekcam Tenayan Raya dan salah seorang Kasi di Kelurahan Sail.

Sumur bor di RT 01 RW 04 Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayan Raya.

Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Riau, Dr Ferdinand Siagian SH MM meresmikan penggunaan sumur bor di RT 01 RW 04 Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayan Raya dengan melakukan pengguntingan pita.

TATA LETAK: EKO FAIZIN

METROKRIMINAL

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

37

Tiga Pelaku Pencuri Diamuk Massa Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

TERPEROSOK: Mobil Honda Jazz warna putih terperosok di tepi Jalan Soekarno-Hatta, Senin (26/10/2015). Petugas polisi lalu lintas turut membantu menertibkan arus di sana agar tidak terjadi kemacetan.

Dorong Korban hingga Terjatuh KOTA (RP)- Susilowati (30), seorang warga Jalan Rawa Mulya, Kelurahan Sidomulyo Timur, Marpoyan Damai menjadi salah satu korban jambret yang mengalami luka berat.

Data yang diperoleh Riau Pos, Senin (26/10) dari aparat kepolisian Polsek Bukit Raya Pekanbaru bahwa korban saat itu pada Sabtu (24/10) dari rumahnya mau pergi ke Jalan KH Nasution di dalam perjalanan yang tidak jauh dari rumahnya korban diikuti dua orang tidak dikenalinya dan tiba-tiba langsung mendorongnya hingga korban terjatuh ke pinggir jalan.

Korban pun pingsan dan ditolong warga sekitar.

Namun pelaku melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor. Kemudian warga langsung menolong korban dibawa ke rumah sakit Safira Jalan Sudirman Pekanbaru.

Setelah pihak keluarga mengetahui kejadian itu langsung melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Bukit Raya Pekanbaru. Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya, Ipda M Bahari Abdi saat ditemui di ruangannya menjelaskan bahwa korban memang didorong oleh pelaku saat mengendarai sepeda motor. “Ya, kami sudah mendapat laporan dari keluarga korban. Karena saat itu korban masih di rawar di RS Safira,” jelas Abdi.(cr1)

Polresta Terima 24 Motor Patroli KOTA (RP)- Polresta Pekanbaru menerima 24 unit motor patroli bantuan dari Mabes Polri. Motor patroli itu saat ini sudah berada di Mapolresta Pekanbaru dan dalam waktu dekat akan diserahkan ke masing-masing satuan dan polsek terkait.

Motor patroli itu, sudah dilengkapi dengan alat komunikasi dan serta perlengkapan lainnya. Menurut Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono motor patroli tersebut akan digunakan para personel untuk memantau kondisi keamanan Pekanbaru. ‘’Nanti akan dibagi-bagi ke polsekpolsek, masing-masing dapat dua unit, ‘’ terang mantan Kapolres Siak ini.

Sugeng dengan adanya motor patroli tersebut, diharapkan nantinya para anggota lebih maksimal lagi melakukan patroli untuk menekan terjadinya tindak kriminal. ‘’Memang selama ini kami belum memiliki motor ini,’’terangnya.

Selain itu, saat ini pihaknya juga sudah menyalurkan ratusan rompi anti peluru bagi para anggota yang bertugas di lapangan.

“Bahkan dalam waktu dekat, Pemko Pekanbaru juga bakal menyiapkan rompi anti peluru untuk Polresta Pekanbaru, anggarannya sudah mereka masuukkan ke dalam APBD-P,’’ terangnya.(hsb)

RD (24) , JE (19), dan AS (32) warga Jalan Mawar Kecamatan Senapelan Pekanbaru ini, harus merasakan dinginnya sel tahanan Mapolsek Limapuluh. Pasalnya ketiga pria ini tertangkap tangan saat melakukkan pencurian di Mes Kepri Jalan Dwikora Kelurahan Sukamaju Kecamatan Sail Pekanbaru, Ahad (25/10) sekitar pukul 16.30 WIB. Informasi yang dihimpun Riau Pos di Mapolsek Limapulah, awalnya ketika tersangka melakukan pencurian mes tersebut sekitar pukul 14.00 WIB, saat itu kondisi mes dalam keadaan kosong.

Mereka berhasil mengambil beberapa barang berharga seperti dua unit TV merek Toshiba dan Sony, satu unit CPU,dan monitor merek Sharp. Setelah itu mereka pergi membawa barang-barang itu. Kemudian pukul 16.00 WIB ketiga tersangka itu kembali lgi untuk mengambil barang di Mes

Kepri.

Namun malangnya, saat ketiga pelaku didalam Mes,ternyata penghuni mes dan masyarakat mengetahui, serta telah mengepung.

Tak ayal pelaku yang telah dikepung tidak bisa berkutik, massa yang geram langsung menghujani pelaku dengan bogem mentah, puas memukuli pelaku kemudian salah satu masyarakat menghubungi Polsek Limapuluh.

Dengan cepat, karena takut teerjadi seseuatu yang tidak diinginkan,piket reskrim dan SPK Polsek Limapuluh mengamankan ketiga orang pelaku. ‘’Saat ini terhadap ketiga tersangka dan bb hasil curian mereka diamankan di mako Polsek guna pengembangan dan proses sidik lebih lanjut,’’’ terang Kapolsek Lima Puluh Kompol Dalizon SIK. Dikatakannya, terhadap tersangka bakal dikenakan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman maxsumal 7 tahun penjara.(nto)

Dua Pelaku Jambret Tertangkap di Lanud KOTA (RP)- Dua pelaku jambret berinisial JP (36) dan rekannya WI (30) tidak mengira akan berhadapan dengan pihak penjagaan Lanud Roesmin Noerjadin. Kedua pelaku terjebak setelah beraksi menjambret korbannya di Jalan Arifin Achmad, Ahad (25) sekitar pukul 09.00 WIB. Informasi yang dirangkum dari pihak kepolisian Mapolsek Bukit Raya, awalnya korban Vidia Amanda (26)

warga Jalan Mangga, Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rohil sedang melintas di Jalan Arifin Ahmad. Sesampainya di persimpangan Jalan Rambutan tepatnya di depan Kantor Kementerian Agama Kota Pekanbaru, korban langsung dipepet oleh kedua pelaku.

Dalam aksi tersebut kedua pelaku yang merupakan warga Jalan Garuda, Kelurahan, Tangkerang Tengah, Kecama-

tan Marpoyan Damai ini langsung merampas tas korban yang diletakkan di dasbor sepeda motor tersebut. Namun, setelah keduanya beraksi, kedua pelaku langsung memasuki sebuah gang yang ada di Jalan Rambutan. Di saat ingin memasuki lokasi Lanud Roesmin Nurjadin karena tidak memakai helm seorang petugas jaga langsung menghentikan laju kendaraan pelaku.

Lantaran kaget melihat se-

buah tas yang ditenteng pelaku saat berputar arah, petugas yang berjaga langsung mengejar dan mengamankan kedua tersangka di Jalan Rambutan.

Kapolsek Bukit Raya AKP Ricky Ricardo saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH mengatakan, bahwa setelah pelaku diamankan pihaknya langsung menjemput kedua tersangka setelah berkordinasi dengan

Diimingi Keuntungan Berlipat, Rp200 Juta Malah Melayang KOTA (RP)-Hampir tiga tahun terus bersabar, M Farhan Nizar akhirnya melaporkan peristiwa dugaan penipuan dan penggelapan yang dialaminya ke pihak kepolisian. Hal ini dikarenakan, uang modal usaha yang dipinjamkan korban kepada rekannya tidak kunjung dikembalikan. Alhasil, pria yang menetap di Jalan Jenderal Sudirman ini mengalami kerugian hingga Rp200 juta.

Data yang dirangkum RPG peristiwa itu berawal saat korban bertemu pasangan suami istri yakni EE dan DM. Dalam pertemuan itu, terjadi sekitar November 2012 silam. Kedua pelaku yang sebelumnya sudah dikenal korban membujuk dan merayu korban untuk mau meminjamkan modal sebesar Rp200 juta kepada pelaku untuk membuat sebuah yayasan. Apalagi, saat itu pelaku mengimingi kepada korban bahwa yayasan yang akan didirikan akan memberikan keuntungan berlipat ganda.

Lantaran tergiur akan bujuk rayu pelaku, sehingga korban percaya pada teman yang sudah dikenalnya itu.

Akhirnya korban menyetujuinya dan bersedia memberikan pinjaman uang yang dimaksud.

Siang itu, sekitar pukul 11.50 WIB,

8 November 2012 korban mendatangi salah satu bank yang berada di Jalan Sudirman Pekanbaru guna mentransfer uang modal yang diminta pelaku.

Namun, hingga saat ini, yayasan yang dijanjikan pelaku tidak kunjung terwujud. Saat korban meminta uangnya kembali, kedua pelaku dengan mudah mengatakan bahwa ia sudah bangkrut. Tak senang dengan kejadian itu, korbanpun melaporkannya ke pihak berwajib, Sabtu (24/ 10).

Wakapolresta Pekanbaru AKBP S Putut Wicaksono SIK saat dikonfirmasi RPG Ahad (25/10) membenarkan adanya laporan dugaan penipuan dan penggelapan tersebut. ‘’Saat ini laporan tersebut sedang dalam proses penyelidikan. Laporannya sudah kami terima kemarin (Sabtu). Kejadian itu terjadi sejak 2012 silam.

Korban meminjamkan uang kepada teman yang sudah dikenalnya untuk membuat suatu yayasan. Namun hingga saat ini yayasannya tidak siap, saat korban memint uangnya dikembalikan si pelaku tidak bisa mengembalikan uang tersebut dengan alasan sudah bangkrut,’’ ujar Putut.(rpg/mxl)

petugas Lanud tersebut. “Dari pengakuan kedua tersangka mereka melakukan aksinya tersebut sudah dua kali di lokasi yang berbeda di antaranya. Satu kali di Pekanbaru, satu kali di Sumbar, adapun barang bukti yang kami amankan dari tangan kedua tersangka berupa satu unit sepeda motor FU, satu unit hendphone merek samsung dan lainnya, kasus ini masih dalam penyelidikan dan perkembangan,”jelas Kanit Abdi.(cr1)

CF1/MIRSHAL RIAU POS

GARIS POLISI: Polisi memberi garis polisi di lokasi tewasnya anggota TNI Kostrad Yonkes Kopral Dua Dodi Santoso (50) di lokasi purna MTQ Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru untuk proses identifikasi, Senin (26/10/2015). Kopral dua Dodi Santoso tewas saat ditabrak mobil.

Bawa Sabu ke Mapolresta, Dua Wanita Paruh Baya Diamankan KOTA (RP) - Dua orang wanita paruh baya berinisial MS (48) dan EY (46) terpaksa diamankan pihak kepolisian. Pasalnya saat membawa makanan dan kopi ke sel tahan Polresta Pekanbaru, Ahad (25/10) malam kemarin, mereka kedapatan membawa satu paket sabu oleh petugas SPKT Polresta pekanbaru.

Saat itu, kedua wanita ini datang ke Mapolresta Pekanbaru dengan

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

membawa makanan dan kopi yang dibungkus dalam plastik. Saat masuk ke gerbang Mapolresta Pekanbaru, petugas piket memanggil mereka dan menanyakan tujuannya.

Kemudian petugas melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan mereka, setelah diperiksa petugas curiga dengan kopi yang dibawa, karena kopi itu sudah terbuka dari bungkusnya, kecurigaan

petugas ternyata benar, setelah dicek didalam kopi itu ditemukan satu paket kecil narkoba jenis sabu dengar harga sekitar Rp300.000.

Kemudian petugas SPKT berkoordinasi dengan petugas Satnarkoba yang sedang piket atas temuan tersebut dan lansung mengamankan kedua wanita ini.

Pada malam itu juga petugas langsung melakukan pemeriksaan

terhadap kedua wanita ini. ‘’Setelah diperiksa diketahui hanya MS yang mengetahui jika didalam kopi itu ada sabu, EY hanya menenaminya saja,’’ terang Kasatnarkoba Polresta Pekanbaru, Kompol Iwan Lesmana Riza, Senin (26/10) kepada Riau Pos. Iwan mengatakan dari keterangan MS diketahui ia disuruh oleh sesorang berinisial SP (42) untuk

membawa kopi yang diisi sabu itu untuk dua tersangka yang ditahan di sel Mapolresta Pekanbaru, DI dan BY. ‘’ DI inimerupakan tersangka narkoba, sementara BY tersangka tindak pidana umum, yang juga mantan polisi,’’ sebut Kasat.

Pada malam itu juga SP langsung diamankan dan dibawa ke Mapolresta Pekanbaru untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, namun say-

angnya tidak ada barang bukti yang ditemukan di tangan SP ini. ‘’Hingga saat ini kami masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut, terkait dengan kasus ini,’’ tuturnya.

Selainitu, ketiga orang yang diamankan ini, setelah menjalankan tes urine, dinyatakan positif mengonsumsi narkoba. ‘’Masih kami kembangkan kasus ini,’’ tutupnya.(hsb)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

Riau Pos

METROPOLIS

38

SELASA, 27 OKTOBER 2015

Orang Gila Ngamuk, Pukul Setiap Pengendara Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

ATUR LALU LINTAS: Petugas polisi lalu lintas mengatur arus di simpang Jalan Riau-Soekarno-Hatta, Kecamatan Payung Sekaki, Senin (26/10/2015).

Pengurus Rumah Ibadah Diminta Patuhi Aturan KOTA (RP) - Saat ini, Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kota Pekanbaru mempersentasikan hanya 10 persen dari 1.500 rumah ibadah yang memiliki izin di Kota Pekanbaru. Artinya 90 persen lagi rumah ibadah baik masjid, gereja, wihahara maupun klenteng yang belum memiliki izin.

Hal ini diakui oleh Ketua FKUB Irmadi Ilyas kepada Riau Pos. Ia juga menyebutkan untuk mendapatkan izin mendirikan rumah ibadah pada prinsipnya adalah adanya persetujuan pendirian rumah ibadah dari warga sekitar sebanyak 60 orang.

“Adanya warga sekitar yang menjadi anggota gereja sebanyak 90 orang, serta mendapatkan surat pengantar dari kelurahan yang menyatakan di wilayah tersebut sangat diperlukan rumah ibadah,” kata Irmadi.

Lalu setelah itu, ketiga berkas itu dibawa ke Forum Komunikasi Umat Bersama (FKUB) untuk mendapatkan rekomendasi dapat dikeluarkan surat izin. Kemudian, surat rekomendasi FKUB dan ketiga berkas persetujuan warga sekitar, anggota maupun pengurus rumah ibadah dan kelurahan dibawa ke wali kota setempat.

“Oleh wali kota, ada pembahasan dengan mempertemukan perwakilan warga, salah seorang pengurus rumah ibadah, kelurahan, FKUB, kepolisian, dan instansi terkait. Kalau dalam pertemuan itu tidak ada yang keberatan, maka wali kota dapat mengeluarkan surat rekomendasi untuk pengeluaran izin prinsip bagi rumah ibadah tersebut,” jelasnya.

Bila tidak ada yang keberatan, maka pihaknya akan memberikan surat rekomendasi kepada gubernur untuk menandatangani surat izin prinsip tersebut. “Pengurusan surat izin mendirikan rumah iba-

dah ini tidaklah sulit. Asal pengurus bisa memenuhi kriteria tersebut akan kita keluarkan izin,”urainya.

Ia juga mengharapkan kepada pengurus rumah ibadah supaya mematuhi aturan pendirian rumah ibadah sebagaimana diatur dalam peraturan itu. Menurut dia, ibadah bersama di rumah boleh dilakukan sepanjang itu insidental.

“Kalau mendatangkan jamaah yang banyak dan dilakukan rutin terus menerus, tentu harus di rumah ibadah. Karena jika tidak memiliki izin pendirian akan memicu terjadinya konflik di tengah masyarakat,” ucapnya.(cr4)

SENIN (26/10) pagi, warga yang melintas di Jalan KH Ahmad Dahlan menuju Jalan Tuanku Tambusai dibuat takut oleh aksi orang gila yang memukuli setiap kendaraan yang lewat dengan tangkai sapu berbahan alumunium. Dengan berpakaian robek tanpa mengenakan alas kaki, orang gila tersebut berdiri di tengah jalan tepat di pertigaan Jalan KH Ahmad Dahlan dan Tuanku Tambusai.

Pantauan Riau Pos di lapangan, saat itu ia sedang memukul sebuah mobil CR-V yang tengah melintas di jalan tersebut. Dalam keadaan masih laju mobil dipukul beberapa kali pada bagian bamper depan.

Namun si pengendara yang sepertinya sudah tahu bahwasanya yang memukul ialah orang gila, mobil tersebut tidak berhenti dan tetap melanjutkan perjalanannya.

Setelah itu sebuah kendaraan roda dua yang dikendarai oleh seorang wanita juga menjadi sasaran amukannya. Untung saja, wanita tersebut memakai helm ketika orang gila tersebut memukul tepat di arah kepalanya. Setelah itu, ia berjalan ke pinggir dan memukul-sekuat tenaga tiang listrik yang berada di sekitar lokasi.

Warga yang marah melihat tingkahnya menggertak orang gila tersebut, sehingga ia pun lari.

Mulyono (31) salah seorang warga sekitar menyebutkan, memang diketahui orang gila tersebut sudah sering berada di sana. Namun katanya baru kali ini ia mengamuk di jalan dengan menggunakan tangkai sapu tersebut.”Kami tidak tahu dia darimana, sekitar 2 hari yang lalu pagi-pagi dia sudah di sini tegak-tegak di simpang. Tapi tidak mengganggu,”ungkapnya menceritakan.

Dissos Berjibaku dengan Satpol

Dinas Sosial dan Pemakaman (Dissospem) Pekanbaru sangat kewalahan dalam menghadapi pengaduan masyarakat terkait banyak penderita gangguan jiwa di tengah-tengah masyarakat. Pasalnya, dalam penanganan penderita gangguan jiwa ini Dinsos.

Tidak memiliki kewenangan banyak untuk menanganinya.

Oleh sebab itu, Dinsospem berjibaku dengan Satpol PP untuk menjaring orang gila ini bersamaan dengan razia rutin yang dilakukannya dengan razia gepeng. Apalagi, hingga saat ini Dissos kekurangan banyak tenaga.

Hal itu disampaikan, Kepala Disospem, Chairani, kepada Riau Riau terkait orang gila yang mengamuk di simpang jalan pelajar Sukajadi. Bukannya mereka tidak peka akan kehadiran orang gila di Pekanbaru, hanya saja mereka tidak punya tenaga atau anggota untuk mengambil semua orang gila yang berkeliaran, khususnya di Pekanbaru.

“Bidang sosial ini tidak punya banyak anggota. Untuk itu, dengan kita berjibaku dengan Satpol PP orang gila berkeliaran bisa kita jaring. Mereka bisa saja membuat surat pengantar orang gila maupun orang telantar untuk dilakukan penanganan di Rumah Sakit,” urainya.

Selain itu, terkait banyaknya orang gila di Pekanbaru yang sepertinya belum terperhatikan keberadaannya, Disospem juga berharap keluarga yang bersangkutan bersedia mengantar kerabatnya yang mengalami gangguan jiwa itu.

Akibat tidak ada yang mengantarkan keluarganya (yang mengalami gangguan jiwa) ditambah tidak ada penanganan langsung dari Disos, orang gila di Pekanbaru bebas berkeliaran.

Terkadang orang gila ini membuat sebagian warga merasa takut.(cr2/cr4/nto)

Warga Tidak Indahkan Imbauan Pembakaran Sampah KOTA (RP)- Meski sudah dikeluarkan imbauan kepada masyarakat Kota Pekanbaru mengenai aktivitas pembakaran sampah, warga masih tetap melakukan aktivitas pembakaran. Pantauan Riau Pos di beberapa titik Kecamatan Rumbai dan Rumbai Pesisir aktivitas pembakaran sampah tetap dilakukan masyarakat meski asap yang dihasilkan menambah pekat kabut asap yang ada pada saat ini.

Di Jalan Yos Sudarso, tepatnya sebelum jembatan Siak III asap hitam membumbung pekat di sekitaran lokasi tersebut. Di lihat dari dekat, ternyata asap hitam

pekat tersebut berasal dari pembakaran ban bekas yang baunya tercium hingga radius 200 meter. Saat ditanyai, Yunus (39) salah seorang warga yang berada di sekitar lokasi menyebutkan aktivitas pembakaran ban tersebut berasal dari sebuah gudang ban bekas yang terdapat tepat di depan lokasi pembakaran.

Memang, warga sekitar sebelumnya sudah lama mengeluhkan tentang aksi pembakaran tersebut.

“Kami tidak tahu juga kenapa bakar-bakar seenaknya, padahal baunya tajam sekali. Kami mau komplain takut dibilang sok jadi

pahlawan akhirnya didiamkan saja,”sebutnya. Aktivitas tersebut menurut pengakuan Yunus rutin dilakukan pelaku pembakaran bahkan jauh sebelum musim kabut asap. Memang Bau asap hitam yang dihasilkan dari pembakaran ban tersebut sangatlah tajam ditambah dengan kabut asap pekat yang tidak kunjung hilang.

Yunus berharap ada tindakan dari pemerintah setempat untuk melakukan pelarangan langsung ke lokasi. Agar pelaku pembakaran tidak melakukan aktifitas pembakaran sampah terlebih

dengan kondisi asap pekat seperti saat ini.

Tim Riau Pos yang berada di lokasi, tidak berhasil menemukan siapa pelaku pembakaran ban tersebut. Di lokasi pembakaran terdapat sebuah bangunan yang disebut warga sebagai tempat tinggal pelaku pembakaran dalam keadaan ditutupi seng dan terkunci. Sementara itu, Camat Rumbai Pesisir saat dicoba dihubungi tim Riau Pos terkait permasalahan yang dikeluhkan warganya tidak menjawab panggilan wartawan yang mencoba menghubungi.(cr2)

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

BAGIKAN MASKER: Forum Lembaga Legislatif Indonesia membagi-bagikan masker biasa dan masker N95 di Jalan Gajah Mada kepada pengguna jalan yang melintas, Ahad (25/ 10/2015).

Tempat Hiburan Wajib Punya Jalur Evakuasi dan Racun Api KOTA (RP) -Tidak ingin kejadian di rumah bernyanyi Inul Vista Manado yang terbakar dan menewaskan 12 orang, membuat anggota DPRD Kota Pekanbaru Sri Rubianti khawatir. Ia meminta kepada semua pengelola tempat hiburan itu wajib memiliki jalur evakuasi dan racun

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

api.

Apalagi disebutkannya di Pekanbaru saat ini sudah menjamur tempat hiburan, baik itu merupakan fasilitas hotel maupun berdiri sendiri. ‘’Saya tidak menyinggungnya izin dahulu, tapi saya menyarankan agar tidak terjadi kasus yang sama, maka

harus ada jalur evakuasi dan juga racun api di setiap tempat,’’kata Politisi Gerindra ini kepada Riau Pos, Senin (26/10).

Untuk jalur evakuasi dan juga racun apinya, ditegaskan anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru ini jangan sampai tidak ada. ‘’Karena

ini menyangkut kenyamanan dan keamanan saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, dan juga rasa aman pengunjung,’’tambahnya.

Untuk mengetahui apakah seluruh tempat hiburan memiliki jalur evakuasi dan juga racun api, pihaknya bersama dengan instansi

terkait akan melakukan pengecekan di lapangan. ‘’Tentu ini menjadi perhatian kami, dan kami minta sebelum turun, semua pengusaha sudah memenuhinya. Artinya jangan pula ini baru disiapkan saat kami akan turun,’’ungkapnya.

Kepada Pemerintah Kota

Pekanbaru ditegaskan Sri, dalam setiap pengeluaran izin tempat hiburan ini harus dilakukan pengecekan dahulu, pastikan ada jalur evakuasi dan juga racun apinya. ‘’Jika persoalan ini belum dilengkapi jangan dikeluarkan dahulu izinnya,’’ harapnya.(gus)

TATA LETAK: EFAN

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 27 OKTOBER 2015

39

Pemko Diminta Selesaikan Status Lahan Terminal Kargo dipanggil hearing lagi soal progresnya,” tambahnya.

Ditegaskan Roni juga, PEMKO Pekanbaru saat heraring nanti, buboleh saja mengklaim kan hanya masalah statidak ada masalah dentus lahan terminal kargan lahan yang akan digo saja yang akan dibicjadikan lokas arakan, akan tetapi banpembangunan termiyak masalah di Dishub nal kargo di Kecamatan untuk sama-sama tahu, Tenayan Raya. Namun dan dicarikan solusintidak dengan kalangan ya.. ”Karena Dishub ini DPRD Pekanbaru. dinilai banyak PR, maWakil rakyat ini tetap RONI AMRIEL kanya nanti akan dipermeminta pemko metanyakan. nyelesaikan status lahan tersebut Prinsipnya kata Roni, DPRD agar tidak menjadi masalah di tetap mendukung percepatan kemudian hari. pembangunan terminal kargo itu.

Ketua Komisi IV DPRD Kota Pe- Karena melihat kondisi sekarang kanbaru Roni Amriel mengatakan, ini, banyak sekali lokasi bongkar saat ini status lahan tersebut masih muat barang di Pekanbaru yang berupa Surat Keterangan ganti Rugi ujungnya menganggu kelancaran. atau SKGR. Menurutnya, ini tidak ”Banyak sekarang lokasi dijadikan bisa menjadi bukti kuat bagi pem- tempat bongkar muat barang, dan ko mengklaim lahan tersebut ini bisa diawasi maksimal oleh sepenuhnya sudah milik pemko.

Pemko,” ungkapnya.

Dia pun meminta Dinas PerUntuk itu, jadi yang berkaitan hubungan Komunikasi dan Infor- dengan administrasi selesaikan matika (Dishubkominfo) Pekanba- dahulu. ”Jangan asal bangun saja, ru segera menyelesaikan soal sta- perlu jelas semuanya,” sebutnya. tus lahan terminal kargo. ”Kami Ditegaskan Roni, karena Komisi minta segera di selesaikan,” tegas IV peduli dan ingin cepat di banRoni kepada Riau Pos, Senin (26/ gun, maka hal-hal yang menjadi 10). kewajibannya, yaitu ikut mengaYang jelas, ditegaskan Roni, per- wasinya dan mengingatkan agar soalan status lahan terminal kar- prosesnya bisa lancar. go itu sampai saat ini belum ada ”Mengapa kami meminta selekabar, pasca digelar hearing sebu- saikan soal SKGR, kami ini bagian lan lalu. ”Ini akan dievaluasi lagi. dari mengingatkan, semua pemSekarang juga di DPRD sedang si- bangunan itu harus mengikuti atubuk pansus. Jadi selesaikan satu- ran main di Pemko, baru dibansatu dulu. Setelah itu, Dishub akan gun,’’ sebutnya.(yls) Laporan AGUSTIAR, Kota agustiar@riaupos.co.id

DPRD Panggil Hearing PLN KOTA (RP) - Tidak adanya kepastian sampai kapan pemadaman listrik ini terjadi di Pekanbaru mengundang tanya dari kalangan anggota DPRD Kota Pekanbaru. Untuk itu, menyoal masalah ini, Komisi IV mengundang pihak PLN Area Pekanbaru untuk hearing Rabu (28/10) di kantor DPRD Kota Pekanbaru.

Seperti disampaikan Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Sahril. Pemadaman yang dilakukan oleh pihak PLN ini sudah seperti makan obat, namun tidak jelas sampai kapan dilakukan. ”Apalagi ini Pekanbaru, pusat kota dan pusat pemerintahan, harusnya ada pengecualian,’’ katanya kepada Riau Pos, Senin (26/10).

Apalagi persoalan pemadaman ini, dilakukan dengan alasannya itu-itu saja. ‘’Apa tidak ada persia-

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

PARKIR SEPEDA MOTOR: Pengendara sepeda motor memarkirkan sepeda motor di depan Mal Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, Senin (26/10/2015).

Besok, Organisasi PPMR Gelar Pengukuhan

pan atau langkah lain supaya pemadaman bisa diminimalisir,’’ Tanya Sahril.

Ditambahkan Ketua Komisi IV DPRD Kota, Roni Amriel, soal pemadaman ini sudah banyak dikeluhkan masyarakat. ”Jadi saat hearing nanti kami minta PLN bisa memaparkan, apa sebenarnya persoalan yang terjadi secara rinci,’’ kata Roni.

Disayangkan juga, bahwa pemadaman ini terjadi secara terusmenerus seakan tidak ada habisnya. ‘’Apa tidak ada perencanaan ke depannya. Apalagi ini permasalahan nya regional,’’ ungkapnya.

Roni berharapa, jika pun ada persoalan. Setidaknya ada jaminan sampai kapan ini bisa terjadi. ”Jadi masyarakat tahu,’’ tuturnya.(gus)

KOTA (RP) - Perkumpulan Persebatian Pemuka Masyarakat Riau (PPRM), sebuah organisasi yang mewadahi banyak pemuka masyarakat Riau sudah resmi berdiri sejak beberapa pekan lalu.

Rabu (28/10) besok, deklarasi terbuka akan digelar dengan pengukuhan di Hotel Aryaduta, Pekanbaru.

PPMR berdiri bermula dari diskusi komponen pemuka masyarakat yang risau dan perduli terhadap kondisi Riau yang beberapa tahun belakangan ini dililit berbagai masalah seakan tidak pernah reda.

Karena itu pula, masyarakat Riau tak boleh hanya menonton dan harus mulai berbuat. Turun tangan memikirkan xan memberikan masukan kepada pemerintah. ”PPMR ini berdiri beberapa pekan lalu atas prakarsa dari rekan-rekan pemuka masyarakat yang mempunyai keri-

sauan terhadap negeri ini,’’ kata Ketua Umum PPMR Nasrun Efendi MT dalam jumpa pers, Senin (26/10).

Dalam jumpa pers tersebut, ia didampingi Ketua Badan Musyawarah Kol Inf (Purn) Agus Ramadhan SiP, Sekretaris Eksektif Drs Umrah HM Thaib dan Ahli Wilayah Riau Ir Fendi Jaswir serta anggota Pimpinan Harian Dr AB Purba SH MH. Nasrun memaparkan, pengukuhan yang akan dilaksanakan organisasi ini Rabu besok akan digelar pagi dan dihadiri oleh Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. ”Kami mengambil momen sejara Sumpah Pemuda. Plt Gubri sudah memastikan akan hadir,’’ lanjutnya.

Dalam pendirian PPMR, makna dari Persebatian mengandung arti pemikiran penggagas, sekelompok pemuka masyarakat yang bersatu

dalam satu kesatuan. ”Kami bertekad dan berazam melaksanakan persatuan itu sampai tingkat persebatian, yakni anak Riau, negeri Melayu,’’ ucapnya.

PPRM lanjut Nasrun berdiri atas dasar nilai-nilai budaya Melayu dan sesuai visi Riau 2020, mewujudkan Riau sebagai pusat Melayu di Asia Tenggara. ”Pendirian perkumpulan ini membantu pemerintah mencapai kesejahteraan masyarakat dan menggerakkan potensi sosial masyarakat,’’ tuturnya.

Nasrun menegaskan, PPRM adalah organisasinyang independen dan otonom. Pemuka masyarakat yang ikut di dalamnya adalah mereka yang belum terjaring dalam struktur yang ada, baik politik maupun pemerintahan. PPRM berdiri untuk bersinergi dengan organisasi serupa yang sudah ada. ”Kami akan saling mendukung. Kami yakin den-

gan kebersamaan tadi kita akan semakin kuat,’’ katanya.

Dari diskusi yang sudah ada di PPRM, setidaknya ada beberapa masalah yang kini muncul di Riau dan belum ada solusi efektif.

Masalah ini adalah, ketidakadilan dalam pemilikan lahan, berkembang dan banyaknya mafia-mafia lahan, banyak oknum penegak hukum yang tidak berpihak pada masyarakat kecil dalam masalah lahan, dalmpak lingkungan permasalahan lahan, dan amburadulnya penanganan korupsi serta penegakan hukum yang kurang memperhatikan prinsip praduga tak bersalah. ”Dari permasalahan, kita juga memberikan solusi. Kita diminta atau tidak, akan memberikan pendapat dan pandangan yang dirasa perlu. Ini bentuk kecintaan kita pada negeri ini,’’ tutupnya.(ali)

1 November, HET Elpiji 3 Kg Rp18 Ribu Sambungan dari hal. 33 melakukan pertimbangan untuk tidak risau. Karena jadi. ”Kita tidak keberatan ka- masalah baik soal kelangpun sudah ditandatangi Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT sejak beberapa waktu lalu.

Namun baik pihak pemerintah maupun Pertamina sepakat mengundur waktu pemberlakuan HET baru elpiji 3 kg.

Keputusan tersebut mengingat kondisi masyarakat Kota Pekanbaru yang sedang terpuruk oleh musibah asap. ”Kenaikan harga ini kami telah menyerahkannya kepada pihak Pertamina. Saat ini, pihak Pertamina telah

dan berbagai persiapan terkait kenaikan HET sebesar Rp2.000 tersebut,” ujar Irba lagi.

Ia berharap dalam waktu beberapa hari ke depan, kondisi udara di Pekanbaru bisa kembali normal. Sehingga masyarakat juga tak semakin terbebani dengan kenaikan HET yang hanya tinggal lima hari lagi. Namun, ia menegaskan, kenaikan yang ditetapkan 1 November tidak akan diundur lagi.

Ia juga mengimbau warga

kenaikan yang ditetapkan tak terlalu memberatkan dan jumlahnya tak banyak. Selain itu, ia juga mengimbau berbagai pihak untuk tidak memanfaatkan momen tersebut untuk menimbun elpiji dan melakukan pelanggaran yang bisa menimbulkan kelangkaan lainnya.

Menanggapi kenaikan HET 3 kg ini, warga mengaku tak keberatan selagi stoknya mudah didapat. Seperti diungkapkan Reni, warga Jalan Belimbing, Kecamatan Suka-

lau HET elpiji 3 kg naik menjadi Rp18 ribu. Asalkan stoknga tidak langka. Bahkan sebelumnya juga kami sudah pernah membeli elpiji dengan harga lebih dari Rp18 ribu, yakni Rp25 ribu. Namun, karena perlu, ya tetap dibeli,” katanya.

Komisi II Panggil Pertamina dan Disperindag Sementara itu, banyaknya keluhan masyarakat soal gas elpiji ukuran 3 kilogram menjadi sorotan anggota DPRD Kota Pekanbaru. Mulai dari

kaan, harga mahal, sampai dengan dugaan isinya tidak sesuai ukuran. Untuk mengetahui apa penyebab persoalan yang terjadi, maka Komisi II memanggil Pertamina dan Disperindag untuk dimintai penjelasan. ”Ya, banyak sekali keluhan masyarakat. Makanya kami panggil mereka hearing (Pertamina dan Disperindag, red) besok (hari ini, red) untuk menjelaskan apa yang terjadi,’’ kata Ketua Komisi II Tengku Azwendi Fajri kepada Riau Pos, Senin (26/10).

Masalah ini, dikatakan Azwendi sudah terjadi hampir sebulan. ”Apa tidak ada tindakan dari Pertamina atau Disperindag? Ke mana tim pengawasan mereka? Masa dibiarkan masayarakat terus mengeluh,’’ tanya politisi Demokrat ini.

Dikatakan Azwendi, pihaknya juga ingin menanyakan seperti apa sebenarnya perputaran atau distribusi gas subsidi ini. Mulai dari Pertamina ke agen sampai ke pangkalan. Bahkan pengawasan sampai ke tingkat pengecer.

”Kami minta mereka besok ( hari ini, red) bawa datanya.

Termasuk bagaimana sistem distribusinya dan juga data penggunanya, serta stok gas subsidi itu,’’ ungkapnya.

Soal isi tabung gas yang berkurang ini, disebutkan Azwendi menjadi persoalan baru. Harusnya ini juga menjadi tanggung jawab Badan Metrologi. ”Jangan hanya menera SPBU saja, tabung gas subdisi juga harus ditera, apakah sesuai atau tidak. Ini sebagai bentuktransparansi publik,’’ katanya.(cr3/gus/ yls)

Satu Setengah Bulan Untung Rp5 Juta Sambungan dari hal. 33 up cerdas dan inovatif dalam hanya lima orang. Anggota batasi hak hak masyarakat orang. Di Pekanbaru sendiri hanya sebagian orang yang menikmati menaiki ojek ini sebagai sarana transportasi cepat di Pekanbaru. Pelanggan kami baru puluhan orang,” kata Darwin kepada Riau Pos, Senin (26/10).

Diakuinya, keberadaan ojek online ini mendapatkan pro dan kontra di tengah masyarakat. Terlebih lagi di kalangan sesama ojek tradisional yang lebih dulu diketahui masyarakat. “Tentunya ini tidak mudah dijalani apalagi dengan spanduk yang kami sebarkan di antara titik gang dan lampu merah. Pasti ada yang tidak suka tentunya akan merobek spanduk yang kami pasang,”urainya.

Gagasan Darwin juga cuk-

mewujudkan kemudahan pemesanan ojek. Tidak hanya itu, ojek online juga menyediakan fasilitas pemesanan makananatau pengiriman barang kapan saja.

“Apalagi di tengah kabut asap ini orang malas keluar, tentunya jika mereka ingin deliverry makanan, pesan ojek kami. Pemesanan ojek kami juga terbilang cukup murah. Di mana pemesanan untuk area kota saja Rp15 ribu. Tetapi untuk jangkauan Rumbai, Panam, Tenayan Raya kami pasang tarif hingga Rp20 ribu,” paparnya.

Darwin mengaku banyak juga lowongan yang masuk ke dirinya. “Tetapi kami belum bisa buka dikarenakan ojek online ini tidak seperti di Jakarta. Tim yang kami punya

ojek dapat mengatur pendapatannya sendiri. Jika dia rajin mengambil order,maka penghasilannya akan besar, begitu juga sebaliknya,” urainya.

Tentu hal ini dapat membantu pemerintah dalam hal mengurangi kemiskinan atau peluang lapangan kerja di kalangan masyarakat bawah.

Namun akan lebih baik lagi jika pemerintah turut mengatur moda transportasi alternatif ini,tetapi tidak mem-

untuk mencari nafkah melalui jalur ini. “Selama 1,5 bulan ojek online ini beroperasi, penghasilan yang kami raup mencapai Rp5 juta per bulan,” ungkapnya.

Sementara itu, Riko salah seorang tukang ojek tradisional yang mangkal di simpang Panam mengaku tidak mempermasalahkan adanya ojek online ini. “Tetapi kami harapkan tidak mengganggu kenyamanan bagi ojek lainnya,” sebutnya.(cr4/yls)

Plt Gubri Apresiasi ROMC III Sambungan dari hal. 33 peningkatan pembukaan kemarin didampingi istri Hj Sisilita Arsyadjuliandi, juga Kepala Disdikbud Riau Dr Kamsol, Kepala Biro Humas Darusman dan Kepala Biro Umum Azlizar Azis.

Dijelaskannya pendidikan yang berkarakter, serta pengenalan dan apresiasi akan kesenian merupakan salah satu unsur penting dalam REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

berbudaya dalam masyarakat Indonesia.

Terutama dalam kualitas seni pada masa-masa sekolah. ”Karenanya pendidikan olahraga dan seni merupakan pendidikan yang perlu diperhatikan, baik pendidikan formal di sekolah, maupun pendidikan non-formal di luar sekolah, seperti ekstra kurikuler dan kegiatan kesenian dan olahraga lainnya,” tutup Plt Gubri.(egp) TATA LETAK: YAYA

SELASA, 27 OKTOBER 2015

HALAMAN 40

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

440303

Lima Warga Terserang Demam Berdarah Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

WABAH demam berdarah dengue (DBD) kembali menyerang warga.

Diketahui lima orang warga Kelurahan Bagan Besar terserang penyakit tersebut.

Ketua RT 91 Muskil membenarkan sejumlah warganya diketahui terkena DBD. “Warga yang terkena DBD itu sudah dibawa ke RSUD

Dumai. Sekarang masih dirawat. Paling tidak ada lima orang,”jelasnya.

Kepala Puskermas Bukit Kapur, dr Refliza yang dihubungi, Senin (16/ 10), menjelaskan atas temuan tersebut pihaknya langsung turun ke lokasi. Disamping melakukan pemeriksaan terhadap warga lainnya, pihak puskemas juga melakukan fogging. “Kita sampaikan hal ini ke pihak Dinas Kesehatan Dumai,” ujarnya.

Di samping melakukan fogging,

sebut Refliza, pihaknya pun melakukan penyuluhan kepada warga untuk senantiasa menjaga halaman sekitar rumah dari tumpukan sampah atau genangan air. “Lingkungan yang tidak sehat ditambah banyaknya genangan air menyebabkan nyamuk penyebab DBD mudah sekali berkembang. Untuk itu kami ingatkan kepada warga untuk menjaga lingkungan sekitar rumah,”jelasnya.(nto)

Mandi di Bekas Galian, Bocah 4 Tahun Lemas Tenggelam

RPG

TIM PENILAI: Anggota tim penilai dari Mabes TNI AL disambut Danlanal Dumai, Kolonel Laut (P) Avianto Rooswirawan di Bandara Pinang Kampai, kemarin.

Lanal Dumai Wakili Koarmabar DUMAI (RP)– Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Dumai wakili Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) dalam lomba Pangkalan Angkatan Laut. Selain Lanal Dumai, wilayah barat juga diwakili Lanal Ranai, Kepulauan Riau.

Empat anggota tim penilai dari Mabes TNI AL, Senin (26/10) tiba di Dumai. Tim penilai yang terdiri dari Letkol Laut (P) GB Oka Tapayaba, Letkol Laut (T) Eko Budi Utomo, Letkol Laut (KH) Hadi Sutrisno dan Mayor Laut (P) Ahmad Ahsan akan melakukan penilaian selama tiga hari di Dumai.

Kedatangan tim penilai kemarin disambut Danlanal Dumai Ko-

lonel Laut (P) Avianto Rooswirawan bersama sejumlah perwira di Bandara Pinang Kampai.

Kabut asap yang mulai menipis, apalagi hujan turun pagi harinya, membuat aktivitas penerbangan di Bandara Pinang Kampai berjalan dengan lancar.

Avianto menjelaskan bahwa Lanal Dumai yang berprestasi dalam lomba di wilayah Barat ditunjuk mewakili Koarmabar untuk lomba tingkat nasional bersama Lanal Ranai, Kepri.

“Kami harapkan lomba ini menjadi motivasi tersendiri bagi seluruh jajaran Lanal Dumai untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik dan lancar,”ujar Avianto. Ia berharap

Lanal Dumai menunjukkan prestasi yang bagus.

Sementara untuk wilayah Timur diwakili Lanal Palu dan Banyuwangi.

Anggota tim penilai, Hadi Sutrisno menjelaskan dalam lomba Lanal Teladan ini aspek-aspek yang menjadi obyek penilaian antara lain, aspek personel, material, operasi dan latihan, logistik dan material, serta aspek kebersihan lingkungan.

Pemenang lomba yang berhak dengan prediket sebagai Lanal Teladan akan diumukan pada Hari Armada 5 Desember mendatang.

Hadiah dan piagam akan diserahkan langsung oleh Panglima TNI Angkatan Laut.(afr)

Sedang Rekap Judi Togel di Dapur, Kurir Diciduk Polisi DUMAI (RP)- Tim opsnal Polsek Dumai Timur kembali berhasil menciduk seorang tersangka diduga kurir judi jenis toto gelap (togel) berinisial HM warga kelurahan Teluk Binjai, Kecamatan Dumai Timur, Ahad (25/10) sekira pukul 16.35 WIB. Tersangka diamankan petugas didalam dapur rumahnya ketika sedang merekap nomor togel pesanan para pelanggannya untuk diserahkakan dan dilaporkan kepada bandar togel berinisial KA yang sampai saat ini dalam pengejaran pihak kepolisian.

Kapolres Dumai AKBP Suwoyo SIK MSi melalui Kapolsek Dumai Timur Akp Ade Zamra SIK, dikonfirmasi RPG, Senin (26/10) membenarkan adanya penangkapan tersangka diduga kurir togel berinisial HM tersebut.

“Tersangka kita amankan saat sedang merekap nomor togel pesanan pelanggannya di dapur rumah untuk nantinya diserahkan kepada bos tersangka berinisial KA yang saat ini masih dalam kejaran kita karena saat akan ditangkap dikediamanna tersangka berhasil

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

kabur dan diduga tersangka tahun kalau salah satu anak buahnya sudah kita amankan,” ujar AKP Ade. Diterangkan mantan kasat Reskrim Polres Inhil ini ditangkapnya tersangka bermula dari laporan masyarakat terkait keberadaan tersangka yang diduga kurir judi togel yang sudah beberapa bulan belakangan ini menjalankan bisnis judi togel.

Dari laporan masyarakat tersebut akhirnya tim Opsnal Polsek Dumai Timur berhasil mengamankan tersangka berinisial HM dikediamannya, namun pihaknya belum berhasil mengamankan tersangka KA karena saat akan dilakukan penangkapan tersangka sudah tidak lagi ditempat dan diduga upaya kepolisian sudah bocor.

“Dari pengakuan tersangka setiap kali transaksi ditinya mendapatkan keuntungan sebesar 25 persen dari hasil penjualan. Jadi semangkin banyak tersangka bertransaksi togel maka mangkin besar pendapatan tersangka,” tambah Kapolsek.

Bersamaan dengan tersangka

petugas juga mengamankan barang bukti berupa 1 buku mimpi,1unit HP, 2 lembar kertas rekapan nomor, 2 lembar potongan kertas berisikan nomor, 1 buku tagihan pembeli, 1 buah pena, 1 unit kalkulator dan uang tunai sebesar Rp146 ribu diduga hasil transaksi togel.

“Tersangka saat ini sudah kita amankan di Mapolsek Dumai Timur untuk kepentingan penyelidikan. Tersangka akan kita jerat dengan pasal 303 KUHP tentang tindak pidana perjudian dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara,” pungkas AKP Ade.(rpg/ras)

DUMAI (RP)-Malang memang tidak berbau, pepatah itu seperti yang dialami Sukriadi (4) warga Jalan Datuk Alam Kebun Cipto Kelurahan Mundam Kecamatan Medang Kampai menghembuskan nafas terakhir, setelah sebelumnya bocah empat tahun itu tenggelam di sebuah galian bekas beko ketika sedang mandi dengan sang ibu, Ahad (25/10) pukul 17.00 WIB. Kejadian naas itu berawal ketika korban hendak mandi bersama orangtuanya dibekas galian beko sekira pukul 17.00 WIB. Secara tiba-tiba bocah yang masih berumur empat tahun itu terpeleset dan tenggelam. Melihat anaknya tenggelam sang tidak bisa

berbuat banyak untuk menolong anaknya dikarenakan sang ibu tidak bisa berenang lalu meminta tolong kepada masyarakat yang berada di sekitar Tempat Kejadian Perkara(TKP).

Namun, tidak lama kemudian masyarakat berdatangan dan mencari korban, tidak lama melakukan pencarian masyarakat akhirnya menemukan korban tidak jauh dari tempat korban terpeleset dalam kondisi korban masih bernapas.

Berupaya menyelamatkan korban yang masih bernafas, masyarakat lalu menggoyong korban ke bidan terdekat, tapi apalah daya yang khalik berkeinginan lain

setiba di perjalanan korban sudah menghembuskan napas terakhir hingga korban di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Dumai untuk kepentingan visum.

Sementara itu, Kapolres Dumai AKBP Suwoyo SIK MSi melalui Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Herfio Zaki SIK dikonfirmasi RPG, Senin (26/10) membenarkan adanya kejadian tenggelamnya bocah tersebut.

“Benar, kami telah menurunkan tim identifikasi Polres Dumai guna melakukan visum terhadap korban di RSUD hingga korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan,” ujar singkat AKP Zaki.(rpg/ras)

Kecelakaan Tunggal, Sopir Xenia Tewas DUMAI (RP)– Ruas jalan umum di Dumai kembali memakan korban.

Kali ini, kecelakaan yang menyebabkan seorang korbannya meninggal dunia itu terjadi di Jalan Raya Lubuk Gaung, Sungai Sembilan. Kecelakaan terjadi Senin (26/10) dinihari.

Keterangan yang dihimpun, kecelakaan terjadi dengan mobil Daihatsu Xenia warna putih. Mobil dengan nomor polisi BH 1116 HE itu dikendarai M Syaiful (21). Malam itu, Syaiful bermaksud pulang ke rumahnya di Tanjung Penyebal.

Kondisi jalan yang lurus dan sepi, membuat Syaiful memacu kendaraannya. Dan diduga diserang kantuk dalam perjalanan itu, tiba-tiba saja mobil yang dikendarainya oleng dan hilang kesimbangan. Karena dalam kecepatan yang tinggi, Syaiful tidak berhasil menguasai kendaraannya.

Mobil yang berisikan Syaiful sendirian terguling ke pinggir jalan.

Terguling beberapa meter, mobil itu kemudian menabrak pohon.

Menurut keterangan saksi mata, Edo (34), ia mengaku melihat kendaraan tersebut yang melaju kencang hingga kemudian tibatiba melayang dan menabrak pohon. “Terdengar suara tabrakan yang cukup keras. Mobil bagian depan rusak parah,”jelas Edo. Bersama sejumlah warga lainnya, mereka mencoba melakukan pertolongan.Sang sopir mengalami luka yang cukup serius. Darah mengucur deras dari kepalanya yang tampak luka terkelupas.

“Saat kami evakuasi, korban sudah tidak sadarkan diri. Kepala sebelah kanannya mengalami luka yang cukup parah. Darah terus

MENINGGAL DUNIA: Sopir Xenia meninggal dunia di tempat setelah kendaraannya menabrak pohon, Senin (26/10/2015).

AFRIMEN/RIAU POS

keluar,”kata Edo. Setelah berhasil dikeluarkan dari mobilnya yang rusak parah, kemudian warga mengetahui identitasnya, yakni bernama M Saiful (21), warga Jalan Rejosari RT 005, Kelurahan Tanjung Penyembal, Kecamatan Sungai Sembilan.

Dalam mobilnya juga ditemukan stiker, pamplet dan selebaran yang berisikan visi misi salah satu pasangan calon kepala daerah yang akan bertarung di Pilkada Kota Dumai 2015. “Ternyata korban salah seorang tim sukses pasangan calon No 5. Dalam mobilnya ditemukan atribut pilkada pasangan tersebut,”

jelas warga lainnya.

Usai dievakuasi, korban dibawa lari ke RSUD Kota Dumai untuk mendapatkan perawatan medis. Namun dalam perjalanan, korban meninggal dunia. Diduga karena terlalu banyak mengeluarkan darah.

Sementara itu, Kapolres Dumai AKBP Suwoyo SIK MSi melalui Kasat Lantas AKP Dheni Saputra SIK didampingi oleh Kanit Pelayanan unit Laka Lantas Aiptu Nainggolan mengaku sudah menerima laporan kecelakaan tunggal tersebut. “Saat ini, penyebab kecelakaan tersebut masih dalam penyelidikan kita,”jelas Dheni.(afr)

TATA LETAK: EFAN