Riau Pos

RABU

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

2 DESEMBER 2015 | 20 SAFAR 1437 | 40 HALAMAN

Huawei Resmi Berkantor di Graha Pena Riau

ZULMANSYAH SEKEDANG Direktur Utama Graha Pena Riau

HUAWEI FOR RIAU POS

PEKANBARU (RP) - Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi, Huawei semakin maju dan terus berkembang. Untuk terus meningkatkan pelayanan dan meningkatkan standar Huawei pun memutuskan berkantor di gedung.

Kami akan memberi kan pelayanan standar bintang lima. Jadi jangan ragu-ragu berkantor di Graha Pena Riau.

Baca Huawei Halaman 11

Longsor Terparah di Kampar

Kurs Rupiah 1 Des 2015 13.877,00

14.695,74

9.854,42

3.271,33

SUBUH 04.38

ZUHUR 12.03

ASAR 15.28

MAGRIB

ISYA

18.06

19.19

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

BANGKINANG (RP) - Banjir yang melanda Kamparkiri Hulu sudah surut. Meski begitu akses jalan masih sulit. Pasalnya, longsor silih berganti menghantam desa-desa di sana. Untuk menembus jalanBaca ke desa yang terkena Longsor Halaman 11 longsor hanya bisa dilalui dengan sepedamotor dan jalan kaki.

Penyesuaian Tarif Listrik Setiap Bulan Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

MULAI kemarin, Perusahaan Listrik Negara (PLN) memberlakukan tarif baru terhadap pel-

anggan yang nonsubsidi. Ini berdasarkan Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 31/2014 yang telah diubah

dengan Permen ESDM No 09/2015. Aturan tersebut dikenal sebagai tariff adjustment. Berdasarkan aturan ini tarif listrik bisa turun, tetap atau naik. Di Riau ada 4 3 5 . 2 8 6 Baca 435.286 Pelanggan Halaman 11

Diskes Riau Ingatkan Bahaya HIV/AIDS

APBD-P Belum Diteken Mendagri Dah di ujung tanduk ni Ncek!

435.286 Dikenai Aturan Tarif Baru

Mati lampu begilir masih ade kan?

2

Pangkalan Kapas

3

Kebun Tinggi

4

Lubuk Bigau

5

Batu Sasak

6

Tanjung Karang

7

Deras Tajak

SIGIT PRIADI PRAMUDITO

Baca Tak Halaman 2 SUMBER : PLN WRKR,DESEMBER 2015/GRAFIS:AIDIL ADRI

Dari Diskusi Forum Pemred RPG II Bersama Bank Riau Kepri

Bertekad Wujudkan Bank Kepri Riau Syariah Meski masih tercatat punya saham di Bank Riau Kepri (BRK ), Provinsi Kepulauan Riau merasa perlu punya bank sendiri. Ketika Gubernur Kepri HM Sani bertemu Dirut BRK, Irvandi Gustari, niat itu segera akan menjadi kenyataan. Kok bisa? Dirut BRK itu berkesempatan berbagi pengalaman dengan Forum Pemimpin Redaksi Riau Pos Group (RPG) di Batam, Senin pekan silam. Bagaimana likalikunya?

Laporan HELFIZON ASSYAFEI, Batam

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Tanjung Permai

JAKARTA (RP) - Target penerimaan pajak pada APBN-P 2015 yang dinilai terlalu muluk, ternyata membikin Dirjen Pajak Sigit Priadi Pramudito tertekan.

Prediksi banyak pihak bahwa target penerimaan pajak sebesar Rp1.294 triliun yang tidak bakal tercapai pun terbukti. Hingga akhir November, penerimaan pajak baru 65 persen dari target.

PEKANBARU (RP) - Dinas Kesehatan (Diskes) Riau menyosialisasikan dan mengingatkan masyarakat tentang bahaya HIV/AIDS. Setangkai bunga, stiker, kipas tangan dibagibagikan Diskes Riau kepada masyarakat di pintu keberangkatan Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Selasa (1/12) pagi. Setiap calon penumpang yang melintas di pintu kedatangan itu, dihampiri petugas yang dibentuk Diskes. Bunga dan kipas tangan serta stiker bertuliskan pesan bahaya HIV/AIDS pun diberikan.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Andra Syafril mengatakan kegiatan yang ini bersempena dengan hari HIV/AIDS se-dunia. Dengan harapan media pesan yang diberikan kepada setiap pengunjung bandara bisa tahu, sesuai dengan tageline peringatan ini ‘’Aku Bangga Aku Tahu’’ yang ada tertulis di sudut kiri atas stiker yang dibagikan itu.

30 Oknum Sabhara Polda Serang Satpol PP Bawak besabo, jangan emosi...

1

Tak Bisa Kejar Target, Dirjen Pajak Mundur

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

AKSI SIMPATIK: Dokter muda RSUD Arifin Achmad Yuko Gustari Lisa ikut aksi simpatik memperingati hari HIV AIDS Sedunia dengan membagikan kipas di Bandara SSK II, Selasa (1/12/2015).

Baca Diskes Halaman 8

FOTO BERSAMA: GM Huawei Region Sumatera Wiliam (lima kiri) foto bersama karyawan saat potong tumpeng pada peresmian kantor baru Huawei di Lantai 7 Graha Pena Riau, Selasa (1/12/ 2015).

HAWA sejuk dari air conditioner di ruang Singapura Hotel Harmoni One Batam pagi itu serasa menusuk tulang. Jaket dan sweater tak banyak membantu meredakannya. Namun suasana itu sedikit terlupakan ketika Dirut Bank Riau Kepri, Irvandi Gustari, menyapa para pemimpin redaksi dari RPG yang datang mulai dari Aceh, YUSUF HIDAYAT/BATAM POS/RPG Sumatera Utara, Riau hingga NARASUMBER: Direktur Utama Bank Riau Kepri Irvandi Sumater Barat. Mereka pemimGustari (kanan) menjadi narasumber dalam Forum Pemred pin redaksi dari 23 media cetak, RPG yang dimoderatori Pemred Riau Pos Asmawi Ibrahim 9 media online, 3 televisi dan 1 di Hotel Harmoni One, Batam, pekan lalu. radio seperti tertular semangat

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

pagi sang Dirut.

“Saya pagi ne ada rapat penting dengan OJK di Jakarta. Saya sampai minta izin ke mereka untuk dapat hadir di forum yang penting ini,” ujarnya disambut aplaus hadirin.

Acara yang dipandu oleh Pemred Riau Pos, Asmawi Ibrahim, makin hangat dengan guyonan yang membuat Dirut BRK itu sesekali tersenyum lebar. Menurut Irvandi, media punya peran besar dalam upaya memajukan Baca Bertekad Halaman 8

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 Malam Ini Pemilihan Ketua Umum HMI PEKANBARU (RP) - Malam ini (2/12) dijadwalkan pemilihan Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Ini setelah melalui beberapa tahapan sidang yang cukup alot dalam Kongres HMI XXIX di Gelanggang Remaja, Pekanbaru.

Ketua Umum Badan Koordinasi (Badko) HMI Kepulauan Riau, Munawir Mattareng mengatakan, penjadwalan tersebut dapat dilakukan setelah sidang pleno II dengan agenda penyampaian pandangan umum dari cabang-cabang HMI seluruh Indonesia selesai dilaksanakan.

“Selasa (1/12) malam dilaksanakan pembagian komisi-komisi internal dan eksternal kemudian juga rekomendasi. Pleno II sudah selesai karena sudah laporan pertanggunngjawaban. Setelah itu baru nanti dapat dilakukan pemilihan ketua umum,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, dalam pembagian komisi tersebut nanti akan dibentuk komisi A,B,C dan D. Di mana komisi A akan membahas ADART sampai pada pedoman Balitbang. Komisi B membahas program kerja nasioanal, komisi C membahas rekomendasi kongres dan komisi D membahas tentang pemindahan sekretariat.

“Hal itu akan dibahas di sidang komisi. Setelah itu pengesahan hasil-hasil sidang komisi. Setelah pengesahan hasil sidang komisi masuk pada calon ketua umum,

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

debat kandidat dan setelah itu baru dilakukan pemilihan ketua umum PB HMI,” jelasnya.

Berkas Romli Tahap I di Kejari Pekanbaru Berkas dugaan kepemilikan senjata tajam oknum kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) asal Sulawesi tahap I diteliti Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru, Senin (30/11). Ada empat berkas dengan empat tersangka yang dilimpahkan. Keempat tersangka itu Darmansyah (23), Jusman (23), Harianto Hadinata (23), dan Arsad (19). Keempatnya diduga memiliki sejumlah senjata tajam dan benda berbahaya lainnya.

Kepala Seksi (Kasi) Pidana Umum (Pidum) Kejari Pekanbaru, Adi Kadir mengatakan pihaknya sedang melakukan penelaahan berkas perkara keempat tersangka.

“Kami punya waktu maksimal 14 hari. Namun, dalam tujuh hari kami akan menentukan sikap.

Apakah berkas tersebut sudah dinyatakan lengkap atau ada kekurangan yang mesti dilengkapi dengan petunjuk atau P19,” ujarnya, Selasa (1/12).

Adi juga menegaskan bahwa proses hukum terhadap keempatnya tetap berlanjut. Sebab sampai saat ini keempatnya masih ditahan di Mapolresta Pekanbaru.

“Atas perbuatan keempat tersangka, dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Darurat Nomor 12 tahun 1951,” pungkas Adi.(sol/dik)

Tak Bisa Kejar Sambungan dari hal.1 Padahal, pajak menjadi tumpuan utama penerimaan negara, apalagi di tengah kondisi perlambatan ekonomi seperti sekarang ini.

Tidak kuat menanggung beban berat tersebut, Sigit memutuskan mundur. Surat pengunduran dirinya pun telah diberikan Menkeu Bambang Brodjonegoro, kemarin (1/11) pagi. Menanggapi pengunduran diri orang nomor satu di Ditjen Pajak tersebut, Bambang pun bergerak cepat.

Malam harinya, mantan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) tersebut langsung melantik seorang Plt pengganti Sigit. Yang dipilih

Bambang adalah Staf Ahli Dirjen Pajak Ken Dwijugiasteadi.

“Iya sudah, tadi sudah dilantik Pak Ken sebagai Plt sampai ada (Dirjen Pajak, red) yang ditunjuk definitif. Tadi pagi suratnya (pengunduran diri, red), per besok (sudah diganti, red),” kata Bambang di Gedung Kemenkeu, malam tadi.

Bambang menguraikan, alasan pengunduran diri Sigit tidak lain adalah melesetnya target penerimaan pajak yang telah ditetapkan dalam APBN-P 2015 “Alasannya ya karena menganggap tidak mampu mengejar target,” tegasnya.

Sigit pun tidak membantah pernyataan Bambang tersebut.

Dia menguraikan pengunduran dirinya tersebut merupakan bentuk tanggung jawabnya, karena tidak berhasil mencapai target

penerimaan pajak di atas 85 persen. Berdasar perhitungannya, penerimaan pajak hanya bisa mencapai 80 sampai 82 persen hingga akhir tahun ini.

“Pengunduran ini sematamata sebagai bentuk tanggung jawab saya yang tidak berhasil memimpin DJP dalam mencapai target penerimaan pajak yang dapat ditoleransi (di atas 85 persen).

Saya mengucapkan terimakasih atas dukungan dan bantuan teman-tema sekalian, mohon maaf bila ada hal-hal yang tidak berkenan selama ini. Semoga Dirjen Pajak yang baru akan membawa DJP semakin jaya, kredibel, akuntabel dan dapat dibanggakan,” urainya melalui pesan singkat.

Sementara itu, pengamat perpajakan Yustinus Prastowo

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015 menuturkan, keputusan yang diambil Sigit tersebut, sudah tepat.

Menurut dia, ada potensi besar dirinya bakal dicopot, jika realisasi penerimaan pajak jauh dari target. “Jadi ya menurut saya dia gentleman. Karena kalau merasa berat dan tidak sanggup meneruskan, ya lebih baik mundur.

Daripada diteruskan dan kemudian dicopot,” paparnya.

Menurut Prastowo, pengunduran diri Sigit tersebut tidak bakal banyak berpengaruh terhadap laju penerimaan pajak, hingga akhir tahun. Sebab, hanya tersisa waktu satu bulan untuk menggenjot penerimaan. “Jadi sebenarnya sebulan terakhir tanpa Dirjen ya akan begitu-begitu saja (penerimaan). Ini juga tidak akan membuat shortfall melebar.

Tapi sebaiknya, Presiden segera menetapkan Dirjen Pajak definitif,” imbuhnya.

Realisasi Pajak Seret, Pemerintah Pangkas Belanja Seretnya realisasi penerimaan pajak harus dibayar mahal. Pemerintah terpaksa memangkas belanja akhir tahun untuk menyelamatkan APBN agar tidak jebol.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan, akibat penerimaan pajak yang jauh di bawah target, pemerintah harus menempuh dua opsi. Pertama, menambah utang melalui penerbitan obligasi. Kedua, mengurangi belanja.

Sayangnya, opsi menambah utang terikat aturan undang-undang bahwa defisit APBN tidak boleh melebihi 3 persen produk domestik bruto.(ken/owi/jpg)

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

3

Polda Riau Tetapkan Status Siaga Satu ISIS Laporan DIDIK HERWANTO, Pekanbaru didik-herwanto@riaupos.co.id

ANCAMAN Islamic State in Irak and Syiria (ISIS) pascaserangan bom Paris ditanggapi serius Kapolri Jendral Pol Badrodin Haiti. Melalui video conference dengan Kapolda Riau Brigjend Pol Dolly Bambang Hermawan, Ia mengingatkan agar mewaspadai ancaman kelompok radikal tersebut di seluruh wilayah di Riau.

“Bapak Kapolri menging-

atkan kepada kasember nanti rawan mi agar mewaspaterjadi serangan tedai upaya penyeror di beberapa wibaran paham ralayah di Indonesia. dikal melalui meUntuk itu pada budia sosial yang belan tersebut akan lakangan marak ditetapkan status terjadi,” ucap Kesiaga satu. “Seluruh pala Bidang Hu- GUNTUR Polda dalam kurun mas Polda Riau, waktu tersebut ARYO TEJO AKBP Guntur akan dinaikan staAryo Tejo MM Kepada Riau tusnya menjadi siaga satu. TerPos, Selasa (1/12). masuk Polda Riau. Yang menKapolri juga menurut Gun- etapkan nanti Kapolri langtur memberikan warning pada sung,” urai Guntur. pertengahan hingga akhir DeTitik-titik yang rawan men-

jadi sasaran aksi teror adalah, pusat keramaian, lokasi konser dan juga pusat kelompok kelompok Syiah. “Sasaran mereka ini. Maka kami diperintahkan untuk melakukan pengamanan penuh di titik titik tersebut dengan menggunakan pakaian dinas lengkap dan rompi anti peluru,” sebut Guntur.

Meski belum ditemukan kelompok di Pekanbaru yang berafiliasi dengan ISIS, namun jajaran Polda Riau terus memonitor setiap orang yang dicurigai memiliki kerawan-

an bergabung dengan kelompok pimpinan Abu Bakar Al Baghdadi itu. “Kapolri juga meminta kepada semua anggota yang berada di lapangan untuk memonitor dan memetakan titik titik kerawanan.

Baik secara terbuka maupun tertutup,” ucapnya.

Seperti diketahui beberapa waktu lalu muncul video ancaman yang dibuat Umar Abdurrahman anggota ISIS yang akan meledakkan Mapolda Metro Jaya. Ia juga menebar ancaman akan mela-

kukan serangan terhadap obyek obyek vital di Indonesia.

Umar Abdurrahman ini menurut Guntur juga disinyalir memanfaatkan orang orang yang dideportasi dari Suriah dan Turki untuk menyebarkan paham radikal, khususnya di wilayah Indonesia Timur.

“Makanya di Sulawesi sedang ada operasi Camar Maleo. Ini tidak menutup kemungkinan akan diberlakukan di Mapolda lain,” sambung Guntur.

Kapolri Lanjut Guntur juga meminta agar semua anggo-

ta Polri untuk tidak menganggap remeh setiap ancaman yang dilakukan kelompokkelompok radikal. Oleh karenanya sekecil apapun ancaman akan ditanggapi serius.

Guntur juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak segan untuk melaporkan kepada pihak kepolisian terkait aktivitas yang mencurigakan di sekitar tempat tinggalnya.

“Apabila ada aktivitas yang mencurigakan, laporkan kepada kami. supaya dapat kita tindak lanjuti,” tukasnya.(jrr)

KEBIJAKAN ___ Klaim Asuransi Haji Masih Minim ___

JAKARTA (RP) - Kementerian Agama (Kemenag) mengumumkan ada 680 jamaah meninggal selama musim haji 2015. Data ini naik dibandingkan musim haji 2014 yang tercatat ada 321 jamaah wafat. Khusus untuk ahli waris jamaah haji wafat tahun ini, Kemenag berharap segera mengajukan klaim.

Untuk urusan klaim haji 2015, Kemenag menggandeng perusahaan asuransi jiwa Mega Life unit syariah.

Data sampai Jumat pekan lalu (27/11) lalu, jumlah ahli waris yang sudah mengajukan klaim ada 170 orang. Itu artinya masih ada siswa sebanyak 510 ahli waris yang belum mengajukan proses klaim. Ketua Komisi VIII DPR Saleh Partaonan Daulay meminta supaya Kemenag tidak lepas tangan dalam urusan klaim asuransi haji ini. Dia tidak ingin keluarga atau ahli waris jamaah haji yang meninggal mengurus klaim asuransi sendirian tanpa pendampingan ke Mega Life unit syariah.(wan/jpg)

Napi Pengidap HIV Tembus 961 Orang JAKARTA (RP) - Peringatan Hari HIV-AIDS sedunia tampaknya perlu direfleksikan lebih jauh oleh pemerintah. Pemangku kebijakan mestinya juga melihat betapa tingginya jumlah penghidap penyakit mematikan itu di dalam penjara.

Data terakhir Ditjen Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM mencatat di seluruh Indonesia kini ada 961 narapidana dengan status pengidap HIV. ”Dari jumlah itu pada perideo Januari-Agustus 2015 sudah ada 64 warga binaan yang meninggal karena HIV-AIDS,” jelas Kasubdit Komunikasi Ditjenpas Akbar Hadi Prabowo.

Warga binaan Ditjenpas yang meninggal itu rinciannya, 50 orang berstatus narapidana (perkara sudah inkracht) dan 14 orang tahanan (perkara belum berkekuatan hukum tetap).(gun/end/jpg)

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

RUSAK LINGKUNGAN: Akibat lingkungan rusak, ribuan ikan mati di sekitar pengerukan pantai Jakarta, Selasa (1/12/ 2015).

ISMAIL POHAN/INDOPOS

KNKT Paparkan Hasil Investigasi QZ8501 JAKARTA (RP) - Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) akhirnya merilis hasil investigasi terkait insiden kecelakaan AirAsia QZ8501 yang terjadi 28 Desember tahun lalu. Penyelidikan yang memakan waktu hampir satu tahun tersebut rupanya menghasilkan temuan soal rentetan faktor penyebab jatuhnya Airbus 320 di perairan Selat Karimata itu. Dimulai dari faktor perawatan komponen pesawat AirAsia yang belum ideal.

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono melaporkan kronologi insiden tersebut dim-

ulai pada 06.01 WIB 28 Desember. Saat itu, flight data recorder (FDR) mencatat terdapat gangguan pada sistem pesawat terkait pengontrol gerakan sirip ekor pesawat atau dikenal rudder travel limiter unit (RTLU). Gangguan tersebut disebutkan berasal dari retakan solder pada electronic module di RTLU. “Saat gangguan pertama, kedua pilot menanggulanginya sesuai prosedur yang tertera di electronic centralized aircraft monitoring (ECAM).

Namun, alarm dengan gejala yang sama berulang selama tiga kali lagi. Intervalnya pun

terus memendek dari delapan menit, empat menit, kemudian dua menit. Total alarm menyala kami catat sebanyak empat kali,” terangnya di Gedung KNKT, Jakarta, kemarin (1/12).

Dalam tiga penanganan pertama, awak pesawat sudah menggunakan prosedur yang sesuai. Namun, pada gangguan terakhir, prosedur yang digunakan berbeda dari penanganan sebelumnya.

Dalam laporan FDR, KNKT mencatat adanya upaya mereset Flight Augmented Computer (FAC) 1 dengan melepas cicuit breaker. Hal

tersebut juga kemudian disusul dengan upaya mereset dengan FAC 2.

Kondisi tersebut, lanjut dia, pun sempat dinetralisirkan secara manual oleh pilot.

Pesawat pun kembali ke kemiringan sembilan derajat ke kiri. Namun, pesawat kembali miring ke kiri beberapa detik kemudian hingga mencapai 53 derajat. Untuk mencapai itu, kopilot menggunakan manuver yang mirip secara manual.

“Namun, entah kenapa manuver tersebut juga membuat elevasi moncong pesawat terus ke atas. Disinilah

kami menemukan semacam misinterpretasi,” ujarnya.

Presiden Direktur AirAsia Indonesia, Sunu Widyatmoko, mengatakan sesuai dengan laporan KNKT bahwa penyebab dari peristiwa itu merupakan kombinasi dari berbagai faktor.

“Ada banyak pelajaran dapat diambil bagi industri penerbangan secara keseluruhan dan kami senantiasa berdedikasi dalam memastikan standar keselamatan AirAsia Indonesia tetap berada pada level tertinggi di industri,” kata dia dalam keterangan resmi, kemarin. (bil/gun/jpg)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

OPINI

4

TAJUK

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

R E N C A N

A

Berebut Kekuasaan di Laut Cina Selatan JELANG tutup tahun 2015, sengketa Laut Cina Selatan (LCS) merangkak ke titik paling panas, tepatnya pada November lalu. Tercatat tidak kurang dari empat kali manuver militer Amerika Serikat yang menghadirkan armada tempur dan pesawat pembom di atas wilayah itu, dan Cina pun segera merespons manuver tersebut.

Laut Cina Selatan yang merupakan bagian dari Samudera Pasifik membentang seluas 3,500,000 km2 mulai dari Selat Malaka hingga Selat Taiwan. Di kawasan ini terletak Kepulauan Spratly atau Pemerinah Cina menyebutnya dengan Kepulauan Diaoyu, yang memiliki lebih dari 750 karang, pulau pulau kecil dan atoll yang dipersengketakan.

Malaysia bersama Vietnam, Taiwan,

Brunei dan Filipina terlibat sengketa dengan Cina atas kawasan Laut Cina Selatan ini.

Sementara Cina mengklaim, hampir 90 persen kawasan Laut Cina Selatan tersebut merupakan bagian dari wilayahnya.

Ketegangan yang terjadi terkait dengan sengketa kawasan itu meningkat antara Cina dan Amerika Serikat justru melebihi ketengan antara Cina versus negara-negara ASEAN tersebut. Amerika Serikat menyalahkan tindakan Cina yang dengan terangan-terangan melakukan provokasi dengan membangun pulau buatan seluas 2.000 acre sejak lebih dari 18 bulan lalu. Dan sejak Juni lalu, Amerika Serikat melaporkan, pulau buatan tersebut telah pula dilengkapi dengan persenjataan. AS meradang dan

menuding Cina menjadikan pulau buatan tersebut sebagai pangkalan militer untuk mengendalikan Laut Cina Selatan.

Manuver kedua negara itu jelas untuk mengirim pesan bahwa masing-masing pihak telah merasa terganggu kepentingannya. Indonesia sebagai bagian dari ASEAN tentulah punya pendapat bahwa klaim Cina atas LCS tidak sejalan dengan hukum laut internasional.

Namun, tindakan Cina yang membangun pulau buatan yang belakangan dijadikan sebagai pangkalan militer jelas menunjukkan bagaimana seriusnya ambisi Beijing untuk menjadi pemilik kawasan ini. Sebuah langkah yang belum dapat diikuti oleh negara-negara ASEAN lainnya yang juga mengklaim.

Kekosongan pengimbangan kekuatan itu

dibaca AS yang datang membayang-bayangi manuver Cina tersebut tentu saja AS datang bukan tanpa perhitungan. Kendati menjanjikan bantuan pertahanan yang jumlahnya diperkirakan mencapai 425 juta dolar AS atau sekitar Rp5,6 triliun selama lima tahun ke depan kepada ASEAN (termasuk Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand dan Vietnam), AS melihat ada kehadiran Moskow di sana. Di samping itu, LCS memiliki dua peran penting; kandungan mineral dan minyak bumi yang melimpah di dalamnya, dan jalur laut yang strategis yang menghubungkan Pasifik dan Samudera Hindia. AS tidak menghendaki perusahaan-perusahaan tambangnya yang telah beroperasi di kawasan ini maupun tanker-tanker yang melintasi LCS terganggu

dengan Cina.

Namun Cina yang kini lebih percaya diri juga mempunyai pengaruh yang tidak kecil di kawasan ini. Dengan produk-produknya yang terus membanjiri ASEAN, kekuatan mata uang dan modalnya di Asia, modernisasi peralatan militer dan kemampuan memproduksi peralatan militer sendiri, Cina diperkirakan akan terus merespons setiap manuver militer AS di kawasan ini. Sampai kita akan melihat bagaimana mahkamah internasional (MI) memutuskan untuk memberikan kepada negara mana LCS ini. Setelah itu kita akan sama-sama melihat, berlapang dadakah Cina menerima keputusan MI tersebut, atau memantik manuver baru yang mencetuskan konflik terbuka.***

BTL Lebih Besar, Salahkah?

S

ERING kita dengar dan baca di media maupun dari kajian-kajian yang pernah ada selama ini bahwa ketika total belanja langsung (BL) dari struktur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) lebih kecil dibandingkan belanja tidak langsung (BTL), maka APBD suatu daerah tersebut dianggap lemah, tidak ideal dan atau dikatakan tidak berorientasi kepada kepentingan masyarakat dan hanya mementingkan belanja pegawai. Senada dengan hal tersebut, struktur APBD yang ideal yang sering digadang-gadangkan selama ini adalah 70-30 persen untuk alokasi BL-BTL atau minimal 60-40 persen. Namun yang menjadi pertanyaan adalah, benarkah proporsi BTL yang lebih besar tidak mencerminkan belanja daerah yang berorientasi pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat dan justru mementingkan pegawai saja?

BTL dibagi menurut jenis belanja yang terdiri dari belanja pegawai, bunga, subsidi, hibah, bantuan sosial, belanja bagi hasil, bantuan keuangan dan belanja tidak terduga.

BL dari suatu kegiatan dibagi menurut jenis belanja yang terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa dan belanja modal.

Belanja Daerah untuk Kepentingan Masyarakat Dari struktur belanja daerah sebagaimana tersebut di atas, dapat kita lihat bahwa perbedaan BTL dan BL hanya pada belanja yang secara langsung menjadi program dan kegiatan pada pemerintahan daerah sehingga mendukung secara langsung kinerja daripada pemerintah daerah tersebut sedangkan untuk BTL adalah belanja yang tidak langsung berhubungan.

Selanjutnya dari jenis BTL yang telah disebutkan, bahwa jelas belanja pegawai adalah hanya salah satu item jenis belanja yang ada pada BTL dan bukan satu-satunya. Sedangkan pada jenis BL, belanja pegawai juga merupakan salah satu item pada jenis BL. Sehingga jika ingin mengetahui berapa total belanja pegawai, tidak serta merta hanya menghitung pengalokasian pada satu belanja saja, namun keduanya baik BTL maupun BL. Sehingga tidak tepat jika menganggap bahwa belanja BTL yang besar hanya diperuntukkan untuk kepentingan pegawai saja tanpa melihat keseluruhan alokasi jenis belanja yang ada di BTL. Dari uraian singkat tersebut dan dilihat dari definisi dari struktur BTL yang telah dijelaskan, maka dapat disimpulkan alokasi belanja yang menyentuh dan atau hasilnya baik langsung maupun tidak langsung untuk kepentingan masyarakat.

Agar dapat memahami secara utuh terhadap pengalokasian anggaran belanja daerah untuk kepentingan masyarakat sebagaimana definisi yang telah disebutkan, maka perlu diuraikan secara terperinci sebagai berikut : Pertama, belanja subsidi. Belanja subsidi yaitu alokasi anggaran yang diberikan kepada perusahaan/lembaga yang memproduksi, menjual, mengekspor atau mengimpor barang dan jasa untuk memenuhi hajat hidup orang banyak sedemikian rupa sehingga harga jualnya dapat dijangkau masyarakat. Belanja ini antara lain digunakan untuk penyaluran subsidi kepada masyarakat melalui BUMN/BUMD dan perusahaan swasta.

Jadi, Belanja Subsidi adalah pengeluaran pemerintah yang diberikan kepada perusahaan/lembaga tertentu yang bertujuan untuk membantu biaya produksi agar harga jual produk/jasa yang dihasilkan dapat dijangkau oleh masyarakat.

Contoh harga jual air yang dihitung PDAM Kota ABC adalah berdasarkan harga produksi ditambah margin keuntungan per m3 air, yaitu sebesar Rp1.000. Untuk membantu masyarakat, Pemda Kota ABC tersebut memutuskan untuk menganggarkan di APBD 2015 sebesar Rp500 per m3.

Dengan adanya pengeluaran dari APBD, masyarakat akan membayar ke PDAM atas air minum yang dikonsumsi sebesar Rp500 per m3. (Rp1.000/Rp500). Berdasarkan estimasi, konsumsi air minum di kota tersebut untuk tahun anggaran 2015 adalah sebesar 3.000.000 m3. Sehingga total yang dianggarkan di APBD adalah sebesar Rp1.500.000.000. Pengeluaran subsidi Pemda adalah berdasarkan konsumsi air minum yang dibeli oleh masyarakat Kota ABC. Pada tahun 2015 air yang terkonsumsi masyarakat adalah 2.700.000 m3. Rencana pengeluaran sebesar Rp1.500.000.000 kepada PDAM dicantumkan di APBD sebagai belanja subsidi, demikian juga transaksi pembayaran Rp1.350.000.000 kepada PDAM disajikan di LRA sebagai belanja subsidi pada kelompok belanja operasional.

Kedua, belanja hibah dan bansos. Bantuan hibah dan bansos adalah dua buah rekening belanja APBD yang cukup ”seksi”, karena banyak yang memerlukannya.

Banyak kepentingan yang perlu diakomodir, baik kepentingan kesejahteraan masyarakat maupun kepentingan politik dalam arti luas. Berdasarkan PP 58/2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Permendagri No13/2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, yang telah diubah beberapa kali terakhir dengan Permendagri 21/2011, pemberian

SURAT

Devrizon Pegawai Bappeda Provinsi Riau

Sedangkan pada jenis BL, belanja pegawai juga merupakan salah satu item pada jenis BL. Sehingga jika ingin mengetahui berapa total belanja pegawai, tidak serta merta hanya menghitung pengalokasian pada satu belanja saja, namun keduanya baik BTL maupun BL. Sehingga tidak tepat jika menganggap bahwa belanja BTL yang besar hanya diperuntukkan untuk kepentingan pegawai saja tanpa melihat keseluruhan alokasi jenis belanja yang ada di BTL. bantuan hibah dan bansos tersebut diperbolehkan. Namun secara spesifik baru diatur dengan Permendagri No32/2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bansos yang bersumber dari APBD. Belanja hibah, berupa uang atau barang dapat diberikan kepada pemerintah (instansi vertikal di daerah) atau pemda lainnya, perusahaan daerah, masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan yang secara spesifik telah ditetapkan peruntukannya, dalam rangka menunjang penyelenggaraan urusan pemda, atau menunjang pencapaian sasaran program dan kegiatan pemda dalam urusan wajib dan urusan pilihan. Sedangkan bansos, bantuan yang bersifat sosial kemasyarakatan dalam bentuk uang dan/atau barang kepada kelompok/anggota masyarakat, individu, dan keluarga. Bertujuan untuk melindungi masyarakat dari risiko sosial. Sayangnya, bansos dan hibah konon disalahgunakan dengan ”kreatif” untuk politik pencitraan oleh kepala daerah.

Keempat, belanja bagi hasil. Belanja bagi hasil telah jelas bahwa dianggarkannya dana bagi hasil yang bersumber dari pendapatan provinsi kepada kabupaten/ kota atau pendapatan kabupaten/kota kepada pemerintah desa atau pendapatan

P E MB A C

pemerintah daerah tertentu kepada pemerintah daerah lainnya. Sumber tersebut berdasarkan UU No28/2009 tentang pajak daerah dan retribusi daerah yaitu seperti Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang diatur yaitu 70 persen untuk provinsi dan 30 persen untuk kabupaten/kota. Sama halnya Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN KB) sesuai peraturan perundang-undangan terdapat pembagian antar pemerintah daerah. Sebagaimana dijelaskan tersebut, bahwa dari pendapatan yang di dapat oleh pemerintah provinsi, maka dianggarkan pada item belanja pembagian untuk seluruh kabupaten/ kota sesuai peraturan perundang-undangan yang telah dijelaskan. Sedangkan pada Pemkab /Pemko terhadap belanja yang dikeluarkan oleh pemerintah provinsi maka dianggarkan kepada lain-lain pendapatan daerah yang sah pada jenis dana bagi hasil pajak dari provinsi. Dari penjelasan tersebut, maka belanja bagi hasil yang dianggarkan pada suatu daerah akan ditransfer ke pemerintah daerah lainnya dan akan dialokasikan menjadi pendapatan daerah si penerima transfer untuk dibelanjakan untuk kepentingan publik.

Kelima, belanja bantuan keuangan. Berdasarkan Permendagri 13/2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Permendagri 37/2014 tentang Pedoman Penyusunan APBD 2015 bahwa Pemprov atau Pemkab/Pemko dapat menganggarkan bantuan keuangan kepada pemerintah daerah lainnya yang didasarkan pada pertimbangan untuk mengatasi kesenjangan fiskal, membantu pelaksanaan urusan daerah yang tidak tersedia alokasi dananya dan atau menerima manfaat dari pemberian bantuan keuangan tersebut, sesuai kemampuan keuangan masing-masing daerah.

Pemberian bantuan keuangan dapat bersifat umum dan bersifat khusus. Bantuan keuangan yang bersifat umum digunakan untuk mengatasi kesenjangan fiskal dengan menggunakan formula antara lain pendapatan daerah, jumlah penduduk, jumlah penduduk miskin dan luas wilayah yang ditetapkan dengan peraturan kepala daerah. Bantuan keuangan yang bersifat khusus digunakan untuk membantu capaian kinerja program prioritas pemerintah daerah penerima bantuan sesuai dengan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan penerima bantuan. Pemanfaatan bantuan keuangan yang bersifat khusus ditetapkan terlebih dahulu oleh pemberi bantuan.

Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa pengalokasian dana bantuan keuangan kepada kabupaten/kota adalah untuk mendukung pelaksanaan

REDAKTUR: JARIR AMRUN

benarnya penulis bukan merupakan RT pemekaran tetapi hanyalah RT salin tikar, berganti nama karena bergabung dengan RW yang merupakan RW pemekaran.

Rasanya apa yang dikatakan RT merupakan ujung tombak bagi Pemko perlu untuk dipertanyakan dalam praktiknya. Pendekatan secara persuasif dan kekeluargaan menghadapi permasalahan ini sudah pun dilakukan. Tetapi demi mendengar alasan dari perangkat kecamatan dan kelurahan yang berdalih dengan mengatakan karena

OPINI dan RISALAH

A

“wilayah pemekaran” maka tidak dicantumkan nama dalam amprah insentif RT, apakah itu bisa dipertanggungjawabkan?

Apalagi saat ini akan banyak kecamatankecamatan yang akan dimekarkan yang notabene akan menimbulkan banyak pula RT-RT yang secara SK diakui tapi secara insentif diabaikan atau difiktifkan.

Tiga bulan menanti bukanlah waktu yang singkat mungkin bagi para RT yang telah di-SK-kan oleh para lurah dan diketahui oleh para camat. Dalam rentang

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini: Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com.

Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Dana Insentif RT Pemekaran ke Mana?

KETIKA membaca berita bahwa honor insentif RT akan dinaikkan, ada rasa senang namun juga membuat bibir ini tersenyum miris. Hal ini disebabkan karena program tersebut rasa-rasa tak akan sampai kepada keseluruhan RT yang ada di Pekanbaru.

Entah terlupa atau di lupakan, praktik di lapangan ( penulis dalam hal ini sebagai salah satu yang terzalimi ) sepertinya tidak berpihak kepada para RT. Apalagi RT tersebut kebanyakan adalah RT yang merupakan wilayah pemekaran walau se-

prioritas kabupaten/kota yang disesuaikan keterhubungannya terhadap pencapaian target RPJMD Pemprov. Atau begitu pula untuk bantuan keuangan kepada pemerintahan desa, harus berdasarkan keperluhan pemerintahan desa dengan melihat pencapaian indikator RPJMD kabupaten/kota. Pengalokasian kegiatan pada bantuan keuangan umum diserahkan sepenuhnya oleh provinsi ke kabupaten/kota sedangkan alokasi bantuan khusus kegiatannya telah ditentukan oleh pemberi bantuan. Dalam pemberian alokasi bantuan keuangan ini tentunya harus memprioritaskan kepada kepentingan masyarakat.

Keenam, belanja tidak terduga. Penggaran belanja tidak terduga dianggarkan untuk kondisi yang tidak normal seperti keadaan bencana. Pengalokasian dilakukan secara rasional dengan mempertimbangkan realisasi anggaran tahun sebelumnya dan kemungkinan adanya kegiatan-kegiatan yang sifatnya tidak dapat diprediksi sebelumnya, di luar kendali dan prediksi pemerintah daerah. Namun dalam pelaksanaan pada mekanisme pencairan, tentunya harus memperhatikan pedoman dalam pencairan dana tidak terduga yang diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Dari uraian yang telah dikemukakan, maka dapat ditarik suatu benang merah bahwa pengalokasian BTL lebih besar dari BL dari struktur belanja daerah dikarenakan alokasi belanja hibah, belanja bantuan keuangan adalah dimungkinkan apabila pemerintah daerah harus terlebih dahulu menyelesaikan seluruh kewajiban belanja daerah yang diatur dalam peraturan perundang-undangan. Seperti pengalokasian urusan pendidikan sebesar 20 persen dan kesehatan sebesar 10 persen dari total APBD, belanja bagi hasil kepada kabupaten/kota, belanja utang yang menurut peraturan perundang-undangan harus dibayarkan serta belanja langsung yang harus dilakukan oleh seluruh SKPD untuk pemenuhan target RPJMD provinsi maupun kabupaten/kota.

Jika pengalokasian belanja wajib telah ditunaikan oleh Pemprov dan atau kabupaten/kota, maka untuk optimalisasi penggunaan anggaran APBD yang masih ada maka baru dapat dialokasikan kepada belanja tidak langsung lainnya seperti belanja hibah, belanja bantuan sosial, dan belanja bantuan keuangan dengan prioritas kepentingan pembangunan daerah penerima serta kesejahteraan masyarakat.***

waktu tiga bulan tersebut mungkin banyak permasalahan yang terkadang menguras tenaga, waktu pikiran bagi para RT. Secuil memang jika diperhatikan nilai finansial yang diharapkan. Tentunya sebagai pimpinan tertinggi di Kota Pekanbaru, Pak Wako tentu tidak ingin hal ini menjadi borok akibat ulah bawahan.*** Ophe Nyanyah, warga Jalan Purwodadi Kelurahan Sidomulyo Barat Kecamatan Tampan.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: WAN SARUDIN

PRO-BISNIS

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

___

5

BURSA ___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode

Harga

TLKM BBNI BBCA BMRI PGAS

2.940 4.970 13.250 8.900 2.725

Selisih 10 200 875 400 70

Persentase UNTR BBRI 8.711 ASII 8.472 LPKR 8.325 JSMR 6.299 6.240

16.300 11.250 6.375 1.360 4.770

0 475 450 75 270

6.235 6.184 6.090 5.686 5.599

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 1 Desember 2015 Data Terakhir 4.557,668 785,639 598,028 1.616,088 854,524 413,034 1.106,351 2.107,444 482,394 939,699 679,352 808,698 1.178,619

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan 111,210 30,180 18,230 26,800 - 2,810 16,770 63,870 29,930 8,260 11,170 27,820 6,070 33,380

Persentase 2,500 3,990 3,140 1,690 - 0,330 4,230 6,130 1,440 1,740 1,200 4,270 0,760 2,920

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 1 Desember 2015 Mata Uang

Jual (Rp)

USD SGD GBP AUD

13.877,00 9.854,42 20.950,11 10.092,74

Beli (Rp) 13.739,00 9.749,50 20.736,27 9.991,00

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

11.298,65 14.695,74 2.169,20 3.271,33 1.790,28 3.698,96

11.181,74 14.544,11 2.147,62 3.234,23 1.772,36 3.661,19

Harga Produk Mulia per 1 Desember 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 2.585.000 5.120.000 12.725.000

50 100

INTERNET

25.400.000 50.750.000

PELABUHAN PETI KEMAS: Kesibukan aktivitas pelabuhan peti kemas di Tanjung Priok, baru-baru ini. Pelabuhan merupakan salah satu investasi besar. Tahun 2016, BKPM optimis nilai investasinya mencapai Rp594,8 triliun.

SUMBER: PEGADAIAN

Bank Dapat Tambahan Likuiditas JAKARTA (RP) – Bank Indonesia (BI) memberlakukan ketentuan mengenai penurunan giro wajib minimum (GWM) primer dalam rupiah dari 8,0 persen menjadi 7,5 persen mulai kemarin (1/12). Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Solikin M. Juhro menyatakan, hal tersebut dilakukan dengan pertimbangan bahwa stabilitas makroekonomi semakin membaik. Dengan begitu, terdapat ruang pelonggaran kebijakan moneter. ‘’Indonesia menempuh langkah tersebut secara berhati-hati,’’ ujar dia di Jakarta, Senin (1/12).

Dalam kaitan itu, pelonggaran moneter yang ditempuh Bank Indonesia tersebut dilakukan melalui penurunan GWM primer. Dengan demikian, kapasitas pembiayaan perbankan diharapkan dapat meningkat guna mendukung kegiatan ekonomi yang juga mulai naik sejak triwulan III/2015. Sebagaimana diketahui, GWM primer merupakan salah satu instrumen kebijakan moneter selain BI rate. GWM primer adalah jumlah dana minimum yang wajib dipelihara bankbank di Bank Indonesia. Besarnya ditetapkan Bank Sentral, yakni sebesar persentase tertentu dari dana pihak ketiga (DPK).

GWM primer, lanjut Solikin, ditujukan untuk memengaruhi likuiditas sehingga dapat berpengaruh pada suku bunga maupun kapasitas penyaluran kredit bank. ‘’Terdapat beberapa macam GWM yang wajib dipelihara bank umum. Di antaranya, GWM primer dalam rupiah, GWM sekunder dalam rupiah, dan GWM dalam valuta asing,’’ tuturnya.

Solikin menuturkan, dengan adanya pelonggaran kebijakan moneter tersebut, kapasitas bank dalam memberikan kredit menjadi lebih luas. Dia mengungkapkan, ada potensi penambahan likuiditas bagi bank konvensional yang mencapai Rp18 triliun hingga Rp23 triliun. Adanya tambahan tersebut diharapkan pula dapat mengakselerasi kredit perbankan agar semakin tumbuh. BI memprediksi, pertumbuhan kredit perbankan tahun depan mencapai rentang antara 12–14 persen.(dee/c22/tia/jpg)

INTERNET

TAMBANG FREEPORT: Tambang milik PT Freeport Indonesia yang berada di Papua, beberapa waktu lalu.

Pemerintah Serius Beli Saham Freeport JAKARTA (RP) – Pemerintah dipastikan serius membeli saham PT Freeport Indonesia (FI). Dua perusahaan BUMN, yaitu Inalum dan Antam, diajukan untuk menebus 10,64 persen saham yang akan dilepas PT FI melalui proses divestasi. Kementerian ESDM dan Kementerian BUMN bakal duduk bareng Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk membahas keuangan. Menteri ESDM, Sudirman Said di Komisi VII DPR kemarin (1/ 12) mengungkapkan, PT FI sudah menyampaikan surat kepastian divestasi pada 14 Oktober. Namun, surat itu tidak dilengkapi dengan penawaran harga saham yang akan dilepas. Menurut dia, pemberitahuan tersebut sudah cukup bagi pemerintah untuk mempersiapkan diri. ‘’Kami punya waktu 90 hari untuk memutuskan.

Menggunakan Inalum dan Antam,’’ ujarnya di hadapan komisi VII. Dalam jangka waktu sekitar tiga bulan itu, pemerintah juga mempersiapkan detail mekanisme divestasi. Sebab, PT FI selalu meminta penjelasan tersebut karena merasa kurang paham dengan cara pemerintah. Sudirman menjelaskan, Kementerian BUMN sudah merestui dua perusahaan itu untuk mengambil alih saham Freeport. ‘’Keuangan mereka untuk absorb penawaran itu juga perlu diperhatikan,’’ tuturnya. Tekait kemungkinan pemerintah mengambil alih saham tersebut, Sudirman menyebut sulit. Sebab, fiskal pemerintah sedang kurang baik sehingga condong menyerahkannya kepada korporasi.(dim/c14/tia) REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

2016, Optimis Investasi Rp594,8 T Tren Makro Ekonomi Positif Laporan, JPG. Jakarta

DIPREDIKSI, pertumbuhan ekonomi tahun 2016, khususnya ekonomi makro akan menguat. Hal ini dapat dilihat dari situasi perekonomian internal dan eksternal yang menunjukkan tren yang positif. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani optimis, investasi 2016 akan tumbuh sebesar Rp594,8 triliun. ''Internal makro ekonomi 2015 menunjukkan tren yang positif. Pertumbuhan ekonomi membaik,

indeks keyakinan konsumen san yang cukup kuat. Salah dan indeks tendensi bisnis Ok- satu tanda optimisme tertober meningkat, sebut adalah semua optimistis. capaian kinerja inSementara dari sisi vestasi 2015 yang eksternal 36 perstetap tumbuh. Di en arus investasi mana, posisi Januglobal masuk ke ari-September realAsia Pasifik. Survey isasi investasi Rp PwC menyebut In400 triliun sudah 77 donesia sebagai persen dari target destinasi investasi 2015 sebesar Rp utama bersama Ci519,5 triliun.''Prona, Amerika Seri- FRANKY yeksi hingga akhir kat (AS) dan Viet- SIBARANI tahun ini dinam dengan 52 perkirakan mencapersen,'' ungkap Franky, Sela- pai 105 persen dari target atau sa (1/12).

Rp 545 triliun,'' tegas Franky.

Menurutnya, keyakinanDitambahkannya, BKPM nya tersebut melihat outlook tahun depan memfokuskan tahun 2016 memiliki landa- berbagai program untuk

menjaga tren positif pertumbuhan investasi ini. Di antaranya melanjutkan kemudahan investasi, khususnya bagi sektor manufaktur dengan Izin Investasi, Izin Konstruksi di Kawasan Industri, paket kebijakan yang bermanfaat langsung untuk investasi manufaktur, kemudahan status perusahaan dalam kawasan berikat (PDKB), dan diskon pajak untuk industri padat karya.

Selain itu, pihaknya juga akan mengawal proyek investasi yang sedang konstruksi khususnya dari sektor manufaktur. Sedangkan untuk sektor prioritas investasi, BKPM akan terus mendorong realisasi, khususnya orientasi ekspor,

padat karya yang berorientasi ekspor, substitusi impor, hilirisasi, pertanian, maritim, pariwisata dan kawasan, infrastruktur. Dari data BKPM periode Januari hingga September, investasi sektor infrastruktur, listrik, pelabuhan, jalan, dan sektor infrastruktur lainnya tercatat Rp155,9 triliun atau mencapai 95 persen dari target 2015 sebesar Rp163,6 triliun. Pencapaian ini dapat menjadi pondasi pengembangan investasi sektor manufaktur ke depan. Sedangkan investasi manufaktur hingga kuartal ketiga 2015 mencapai Rp172,1 triliun atau 64,3 persen dari target 2015 Rp267,5 triliun.(hyt/eko)

Inflasi November Terendah dalam Lima Tahun JAKARTA (RP)- Badan Pusat Statistik (BPS) melansir laju inflasi pada November 2015 sebesar 0,21 persen. Angka inflasi tersebut menjadi yang terendah dalam lima tahun di bulan yang sama. Sementara inflasi tahun kalender (Januari-November) sebesar 2,37 persen. Inflasi tahun ke tahun (YoY) 4,89 persen. Inflasi komponen inti 0,16 persen dan inflasi inti year on year (November ke November) 4,77 persen. ''Untuk November, Inflasi tahun kalender terendah selama lima tahun. Bahkan Inflasi year on year kita juga terendah sepanjang 2015. Ditambah lagi, inflasi inti juga terendah sepanjang 2015,'' kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo di Jakarta, Selasa (1/12).

Menurutnya, inflasi terjadi akibat adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran seperti kelompok bahan makanan sebesar 0,33 persen, kelompok makanan jadi berupa minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,47 persen. ''Penyebabnya beras, daging ayam dan rokok naik,'' ujar Samsmito.

Meski penyelenggaraan pilkada serentak digelar Desember ini, dia menilai tidak bakal memberi dampak inflasi seperti tahun-tahun sebelumnya. Sebab, kampanye pilkada tidak lagi menggunakan cara-cara konvensional seperti dengan spanduk atau poster yang dipampang di area publik. Tetapi, memanfaatkan media sosial sebagai sarana kampanye. ‘’Bagi-bagi kaus sudah jarang.

Jadi, dampaknya terhadap inflasi berkurang,” paparnya.

Menko Perekonomian Darmin Nasution menuturkan, rendahnya inflasi November merupakan hal positif. Menurut dia, ada dua faktor penyebab kenaikan inflasi. Pertama, musim yang buruk dan administered price.(jpg/eko) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

535 SPK Sepanjang Toyota Expo 2015 Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawan-k@riaupos.co.id

DEFIZAL/RIAU POS

PENGUNJUNG EKSPO: Toyota Expo 2015 yang digelar di Mal SKA Pekanbaru diserbu pengunjung beberapa waktu lalu. Selama perhelatan, Agung Toyota Wilayah Riau mencatat SPK 535 unit mobil.

BRK Taja Workshop untuk Perangkat Desa BENGKALIS (RP) – Bank Riau Kepri (BRK) Cabang Bengkalis menggelar Workshop Pelayanan Perbankan untuk perangkat kelurahan/desa se-Kecamatan Bengkalis di aula Kantor Camat Bengkalis, Selasa (1/12). Workshop dibuka Camat Bengkalis, Djamalludin yang didampingi Pimpinan Bank Riau Kepri Cabang Bengkalis, Azhar Efendi. Dalam sambutannya, Djamalludin mengatakan, ke depan, pemerintah desa dan kelurahan juga akan lebih banyak berhubungan dengan pihak perbankan. Karena itu, workshop ini di harapkan mampu memberikan penjelasan kepada lurah, kades dan bendahara desa bagaimana tata cara berurusan dengan perbankan. ‘’Dalam pengurusan perbankan, banyak hal yang harus kita ketahui supaya mengetahui proses pengambilan uang atau penyetoran. Baik terkait tahapantahapannya seperti apa, sehingga kita lebih mudah dalam proses pengurusan kepihak perbankan. Terkadang kita merasa kesal dan marah pada pihak perbankan akibat mekanisme dan tahapan yang harus dilalui. Jadi dengan workshop ini, kita bisa paham bagaimana prosesnya. Semoga juga dengan ini, perbankan bisa lebih mempermudah dalam pengurusan khususnya pada kelurahan atau desa yang ada di Kecamatan Bengkalis,’’ harapnya.(evi)

EVI SURYANI/ RIAU POS

MEMBUKA WORKSHOP: Camat Bengkalis Djamal uddin didampingi Kepala Bank Riau Kepri Bengkalis Azhar Effendi saat membuka workshop bagi perangkat desa yang ditaja BRK Bengkalis di aula kantor Camat Bengkalis Selasa (1/12/2015).

PESTA otomotif terbesar akhir tahun, Toyota Expo 2015 mencatatkan hasil penjualan yang cukup tinggi. Agung Toyota Wilayah Riau mencatat, sebanyak 535 unit Toyota mobil berbagai tipe berhasil mendapat Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) dari para konsumen. Torehan itu diraih hanya dalam lima hari pameran, tanggal 25-29 November 2015 di Mal SKA Pekanbaru.

Deputy Regional Manager Agung Toyota Wilayah Barat, Mahmud Fauzi menyebutkan, ajang yang selalu digelar akhir tahun ini merupakan saranan untuk mendongkrak penjualan Toyota di Riau.

Toyota Expo tahun ini juga terbilang spesial, karena kehadiran kembali sang legenda MPV Indonesia, All New Kijang Innova. Mobil inipun mendapat sambutan antusias pasar. ‘’Catatan kami, All New Kijang Innova mendominasi SPK pada Toyota Expo tahun ini. Ini tidak mengejutkan, karena All New Kijang Innova memang hadir sebagai penyempurnaan dari tipe pendahulunya. Kijang Innova sudah naik kelas, menjadi MPV yang mewah dengan

performa mesin yang jauh lebih efisien, lebih nyaman dan juga lebih bergaya tanpa menghilangkan DNA asli Kijang,’’ sebut Mahmud.

Seperti tahun sebelumnya, pelaksanaan Toyota Expo 2015 berlangsung meriah.

Selain mendominasi area pameran di Mal SKA selama lima hari tersebut, berbagai kegiatan dan program dilaksanakan selama pameran juga mendapat perhatian masyarakat luas. Apalagi pada hari puncak, Agung Toyota Wilayah Riau kembali menghadirkan artis ibukota.

Pada Ahad (29/11) itu, dihadirkan artis muda Mikha Tambayong yang mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat yang hadir di Mal SKA. Pasca panen SPK dalam jumlah yang tidak sedikit dan juga atas kemeriahan penyeleggaran Toyota Expo 2015 ini, Agung Toyota Wilayah Riau mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ambil andil. Agung Toyota Wilayah Riau juga memperkuat komitmen peningkatakan pelayanannya di Riau. baik jangkauan pemasaran produk maupun layanan After Sales. ‘’Kami sudah hadir hampir di seluruh daerah tingkat II di Riau, jadi tidak hanya di Pekanbaru,’’ kata Mahmud Fauzi.(eko)

CIMB Niaga Donor Darah Serentak di 32 Kota PEKANBARU(RP)- PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) menggelar kegiatan donor darah serentak di 34 lokasi yang tersebar di 32 kota di Tanah Air sebagai bagian dari rangkaian HUT CIMB Niaga yang ke-60. Aksi donor darah dengan tema ‘Melayani dari hati’ ini, dikoordinir oleh CIMB Niaga Club (CNC) yaitu organisasi yang menjadi wadah kegiatan informal karyawan CIMB Niaga.

Kegiatan ini menjadi bentuk solidaritas masyarakat, khususnya karyawan CIMB Niaga untuk membantu sesama dan menambah persediaan darah di Palang Merah Indonesia (PMI). Aksi ini sekaligus menjadi ajakan bagi mereka untuk berbagi kebahagiaan kepada sesama, sekaligus mengurangi risiko berbagai jenis penyakit bagi diri sendiri. ‘’Dari 34 lokasi yang tersebar di berbagai daerah antara lain Banda Aceh, Medan, Tasikmalaya, Jakarta, Denpasar, Makasar, Balikpapan, Ambon hingga Jayapura tersebut, kami harapkan dapat menghimpun banyak sukarelawan yang siap mendonorkan darah sebagai wujud kepedulian terhadap sesama. Hasil donor darah ini selanjutnya akan kami sumbangkan kepada PMI untuk didistribusikan kepada mereka yang membutuhkan,’’ kata Presiden Direktur PT Bank

HUMAS CIMB NIAGA FOR RIAU POS

SERAHKAN AMBULANCE: Presiden Direktur CIMB Niaga Tigor M Siahaan (kiri) menyerahkan secara simbolis 1 unit mobil ambulance kepada Sekretaris Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Pusat Asep Djuanda Sunarya (tengah) disaksikan Pelaksana Harian Ketua Umum PMI Ginandjar Kartasasmita di sela aksi donor darah di Jakarta, Selasa (1/12/2015).

CIMB Niaga Tbk Tigor M Siahaan.

Dalam momentum pelaksanaan donor darah kali ini, CIMB Niaga juga menyerah-

kan 1 unit ambulance kepada PMI serta 1 unit ambulance kepada CNC yang diterima CNC National Head, Lingga Dwisaputra. Ambu-

lance tersebut digunakan untuk kegiatan salah satu pilar di CNC yaitu sosial yang ditujukan bagi karyawan maupun masyarakat di sekitar ge-

dung Graha CIMB Niaga, seperti alat transportasi ke klinik/rumah sakit terdekat, membawa jenazah ke pemakaman, dan lain-lain. ‘’Kami berharap, kendaraan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya dalam tersedianya kantongkantong darah yang sewaktuwaktu dibutuhkan masyarakat.’’ ujar Tigor.

Kerja sama CIMB Niaga Club dengan PMI Pada kesempatan tersebut, CNC Nasional juga melaksanakan penandatanganan kerja sama dengan PMI yang dilakukan langsung oleh Tigor M. Siahaan selaku Ketua Dewan Pembina CNC Nasional dengan Ginandjar Kartasasmita selaku Pelaksana Harian Ketua Umum PMI. Kemitraan ini antara lain mencakup sosialisasi kepalangmerahan, kesehatan, donor darah, pendidikan/pelatihan, sukarelawan, hingga penanggulangan bencana.

Diharapkan, semua anggota CNC dapat ikut berperan serta bersama-sama untuk terlibat dalam kegiatan kemasyarakatan tersebut. ‘’Ini adalah bagian dari upaya menumbuhkan rasa solidaritas terhadap masyarakat sekitar. Dengan demikian, CIMB Niaga melalui karyawannya, bisa membantu masyarakat sebagai salah satu pemangku kepentingan CIMB Niaga,’’ tutup Tigor.(ksm)

Honda Racing Championship (HRC) 2015

Honda Konsisten Cetak Pembalap Berbakat PT Astra Honda Motor (AHM) mengakhiri rangkaian balap Honda Racing Championship (HRC) 2015. Apresiasi diberikan kepada pembalap dan tim terbaik di ajang balap terbesar Honda di Indonesia ini.

Melalui ajang ini, AHM secara konsisten mencetak dan membina pembalap muda berbakat tanah air yang mampu memberikan prestasi balap membanggakan untuk bangsa.

Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendarawan-k@riaupos.co.id

MELEWATI tahun ke-13 gelaran, HRC telah meraih ribuan minat pembalap muda tanah air untuk ikut serta dalam pembinaan balap berjenjang. Hal ini melalui beragam kegiatan yang terstruktur di setiap level. Termasuk 161 starter pembalap yang bertarung ketat pada putaran final HRC 2015 yang digelar di Jakarta, Sabtu (28/ 11).

Gelar Best Rider dan Best Team dalam kelas-kelas yang REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

dipertandingkan pun telah ditetapkan setelah melewati 8 putaran di 8 kota. Balapan digelar di Cimahi Jawa Barat, Purwodadi Jawa Tengah, Banjarbaru Kalimantan Selatan, Medan Sumatera Utara, Pekanbaru Riau, Sidrap Sulawesi Selatan, Malang Jawa Timur dan Kemayoran DKI Jakarta sebagai penutup.

Kelas HRC 1 untuk sport 150cc tune up seeded, Best Rider diraih Sudarmono dari Astra Motor Racing Team.

Rekan satu timnya, Aditya Pangestu, juga memastikan diri di posisi kedua. Aditya Pangestu merupakan pebalap binaan AHM peraih posisi runner up pada ajang balap internasional Asia Dream Cup (ADC) 2014. HRC 1 merupakan kelas baru di HRC 2015 sebagai wujud komitmen Honda untuk mempersiapkan kualitas dan ketrampilan pembalap tanah air menuju pentas balap dunia yang menggunakan tipe motor sport.

Di kelas HRC 2 untuk pengendara bebek 125cc tune-up seeded, Wawan Hermawan dari Astra Motor Racing Team Yogyakarta tampil sebagai pebalap terbaik. Wawan merupakan jawara kelas 110 bebek

HUMAS AHM FOR RIAU POS

BERSIAP BALAPAN: Pembalap HRC 2015 bersiap memacu motor Honda tunggangan nya dalam ajang balap HRC 2, Sabtu (28/11/2015).

tune-up 110cc seeded pada tahun lalu.

Sementara itu, kelas HRC 3 untuk Sport 150 cc standar pemula, dikuasai pembalap dari Showa Racing Team di posisi satu dan dua, Roni Kurniawan dan Yogha Dio. Yogha Dio adalah pembalap binaan AHM yang saat ini juga maju ke jenjang balap international ADC 2015. Yogha Dio mampu menempati empat besar kelasemen kejuaraan

balap internasional tersebut.

Pemenang kelas HRC 4 untuk bebek 125cc tune up pemula, ditempati Irfan Ardiansyah dari Honda Simple Concept Ole DRC. Pembalap yang juga merupakan lulusan Honda Racing School ini akan mengikuti jenjang selanjutnya di level internasional, Asia Talent Cup 2016.

Selain itu di tiga kelas lainnya HRC 6 untuk bebek standar pemula dan HRC 7 matic

130cc standar terbuka dan HRC 8 untuk matic 110cc standar juga dilombakan.

Keluar sebagai yang terbaik, berurutan dikuasai pembalap Pradana Boby dari Honda Simple Concept OLE DRC, Surya Ade Ningrat dari Kawahara Racing Line Speed Co Para Bos dan Surya Ade Ningrat dari Kawahara Racing Line Trijaya Sakti NHK Speedco PAR. Sedangkan untuk tim ter-

baik penghargaan diberikan kepada Astra Motor Racing Team di kelas HRC 1 dan Astra Motor Racing Team Yogyakarta di kelas HRC 2. Pada malam penghargaan, AHM memberikan penghargaan untuk siswa Honda Racing School (HRS) terbaik yang diraih Irfan Ardiansyah. Selain itu, penghargaan juga diberikan untuk Andi Farid Izdihar yang sukses meraih runner-up Suzuka 4 Hour Endurance Race serta Gerry Salim yang mampu menduduki posisi 5 besar All Japan Championship.

Penghargaan dari AHM juga diberikan untuk pembalap terbaik di ajang OMR Honda CBR150R dan HRS CBR150R yang diraih Dwiki Hardhiana dari TUS Racing.

OMR Honda CBR250R diraih Josep Kevin dari team Honda Wahana Dunia Motor dan HRS CBR250R yang diraih Irfan Ardiansyah dari Honda Simple Concept Ole DRC. General Manager Marketing Planning and Analysis AHM A Indraputra mengatakan, ketatnya kompetisi di HRC 2015 ini mampu menjadi sarana awal dan semangat juang bagi pembalap muda.

Ini penting untuk meraih prestasi dan level yang lebih tinggi. ‘’Melalui program pembinaan balap Honda saat ini, secara konsisten kami berupaya menginspirasi serta memberikan jalan kepada pebalap berbakat tanah air mencetak prestasi hingga ke arena balap dunia. Kami yakin, dari ratusan pembalap yang berpartisipasi di HRC akan lahir pembalap-pembalap tangguh untuk unjuk prestasi di level yang lebih kompetitif dan bergengsi,’’ sebut Indraputra. Di setiap penyelenggaraan, AHM juga tetap mempertahankan standar safety pelaksanaan One Make Race (OMR). Berupa airfence untuk safety penonton dan pembalapnya dan kecanggihan teknologi yang digunakan dalam acara OMR ini.

Seperti timing system untuk pencatatan waktunya. Dalam menggelar HRC 2015, AHM bekerjasama dengan jaringan main dealernya. Diantaranya PT Daya Adicipta Mustika, PT Astra International Tbk - Honda (Astra Motor) Semarang, Trio Motor, Astra Motor Makassar, CV Indako Trading Co dan PT Mitra Pinasthika Mulia dan lainnya.(eko) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

EKONOMI-BISNIS

7

HUMAS BRK SYARIAH PANAM

SERAHKAN BUKU TABUNGAN: Pincapem Syariah Panam BRK TM Husni Kholil SE Ak ME CA menyerahkan secara simbolis Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel iB ) pada Kepala SDN 184 Tampan, Kota Pekanbaru Hj Elviera SPd yang didampingi Pindiv UUS BRK H Khairul Anwar SE dan Pincab Syariah Pekanbaru BRK H Erly SE QIA, Senin (30/11/2015).

BRK Syariah MoU dengan SDN 184 Pengelolaan Simpel-iB Laporan DESRIANDI CANDRA, Pekanbaru desriandi-candra@riaupos.co.id

GM Berbenah saat Ekonomi Lesu JAKARTA (RP) – Kondisi pasar otomotif yang belum membaik tidak membuat PT General Motors (GM) Indonesia urung memasarkan produk anyar. Produsen otomotif asal AS itu kemarin (1/12) memperkenalkan Chevrolet Trax yang bermain di segmen sport utility vehicle (SUV).

Presiden Direktur GM Indonesia Gaurav Gupta menjelaskan, Chevrolet Trax menyasar konsumen, terutama kaum urban yang dinamis dan peduli kemajuan teknologi. ‘’Tentu tetap mengedepankan performa mesin yang irit bahan bakar,’’ ujarnya di sela-sela test drive di GAURAV Sirkuit Sentul kemarin.

Selain itu, lanjut dia, compact SUV merupakan satu-satunya jenis mobil yang volume penjualannya tetap naik pada 2015. Padahal, pada saat bersamaan, penjualan hampir semua segmen mobil menurun. Direktur GM Indonesia Yuniadi Haksono Hartono menyatakan, pihaknya saat ini meningkatkan komitmen memenuhi ekspektasi konsumen atas sebuah kendaraan. ‘’Ada janji kami kepada pelanggan terkait dengan layanan purnajual. Kami ingin membangun rasa bangga terhadap kepemilikan Chevrolet sehingga mobil itu bisa jadi warisan keluarga,’’ ungkap dia.

Pihaknya berjanji membuang kekhawatiran konsumen ketika memiliki Chevrolet. Mulai layanan servis dan informasi 24 jam, ketersediaan suku cadang, hingga jaringan penjualan dan bengkel. Yuniadi menyebutkan bahwa GM Indonesia telah 30 tahun hadir di dalam negeri sehingga sudah saatnya masyarakat mengetahuinya. ‘’Kami mempunyai branding strategic, yaitu complete care.

Dari awal sampai akhir, kami bersama konsumen,’’ tuturnya.

Perlambatan ekonomi Indonesia dan global saat ini dinilai sebagai momen tepat untuk GM Indonesia berbenah dan melakukan evaluasi di berbagai lini. Salah satu fokus utamanya adalah merealisasikan strategi berbasis demand konsumen. ’’Kita berharap apa yang dilakukan pemerintah bisa membuat kondisi baik. Kami yakin itu sebenarnya pasti berdampak positif ke keseluruhan ekonomi dan akhirnya juga ke pasar otomotif,’’ kata Yuniadi. (gen/c14/oki)

PT Bank Riau Kepri Kantor Cabang Pembantu Syariah Panam dan SDN 184 Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Senin (30/11), melakukan penandatanganan kerja sama tentang pengelolaan Tabungan Simpanan Pelajar iB

(Simpel iB). Penandatanganan kerja sama itu di lakukan Pemimpin Cabang Pembantu (Pincapem) Syariah Panam PT Bank Riau Kepri, TM Husni Kholil SE Ak ME CA bersama Kepala SDN 184 Tampan Kota Pekanbaru Hj Elviera SPd di halaman SDN 184 Jalan HR Soebrantas Komplek Perumahan Putri Tujuh.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala SDN 184 Kota Pekanbaru, Hj Elviera SPd mengucapkan terima kasih atas

kerja sama tersebut. Karena merupakan salah satu penunjang program pemerintah Kota Pekanbaru, salah satunya menggalakan budaya menabung sejak dini.

Sementara Pincapem Syariah Panam PT Bank Riau Kepri TM Husni Kholil SE Ak ME CA mengatakan, kerja sama ini merupakan upaya BRK merealisasikan inklusi keuangan kepada generasi muda, khususnya pelajar sekolah dasar dan menengah agar para generasi muda ini

dapat berperan serta dalam pembangunan Indonesia dan berpesan kepada para peserta didik agar merubah mindset berbelanjalah dari uang sisa menabung, bukan sebaliknya.

Saat ini data statistik menunjukkan bahwa jumlah pelajar SD hingga SMA mencapai 20 persen dari total populasi Indonesia. Maka budaya menabung sejak dini ini harus diimplementasikan dalam bentuk Tabungan Simpel iB yang memang khusus

ditujukan kepada para peserta didik mulai dari jenjang PAUD hingga sekolah dan Pesantren. Tabungan Simpel iB ini memiliki karakteristik dan fitur yang telah dsesuaikan dengan para pelajar.

Antara lain, setoran awal yang ringan, bebas biaya administrasi bulanan dan minimum setoran yang terjangkau. Husni menambahkan melalui program tabungan Simpel iB ini, BRK berharap dapat mendorong kenaikan simpanan dalam bentuk dana murah.(eko)

Bulan Ini, Telkomsel 4G LTE Diluncurkan

PEKANBARU (RP) - Diperkirakan pada pertengahan Desember nanti, layanan Telkomsel 4G LTE akan diluncur di Kota Pekanbaru. Di Sumatera, layanan Telkomsel 4G LTE, sudah meluncur di Kota Medan dan Batam. ‘’Untuk bisa menikmati layanan ini, terlebih dahulu warga harus memakai perangkat handphone dan simcard yang sesuai. Untuk simcard harus menggunakan uSIM. Pelanggan bisa menukarkan simcard-nya secara gratis dengan nomor existing di Grapari Mal SKA Pekanbaru dan Grapari Gedung Surya Dumai,’’ kata General Manager (GM) Sales Sumbagteng PT Telkomsel M Syawaluddin yang didampingi Branch Manager Telkomsel Pekanbaru Ismu Widodo, Corporate Communication Telkomsel Sumbagteng Hanny Hairany, Selasa (1/12).

Saat ini, katanya, masyarakat sudah bisa merasakan kecepatan layanan Telkomsel 4G LTE di sejumlah titik di Pekanbaru. Seperti di Jalan Sudirman, Jalan Hangtuah dan Bandara SSK II Pekanbaru, Jalan Durian, Jalan Tuanku Tambusai dan daerah lainnya. ‘’Speed-nya rata-rata 30-50 Mbps. Sehingga, pelanggan

bisa merasakan kecepatan aksesnya saat membuka Youtube ataupun upload foto,’’ ungkap Syawaluddin.

Telkomsel 4G LTE berada pada kanal 1.800 Mhz. Layanan Telkomsel 4G LTE yang cepat, memiliki cakupan jaringan terluas, simple dan mudah dalam penggunaan, akan membuat pelanggan dapat merasakan pengalaman terbaik mobile broadband dan digital lifestyle. Sebelumnya, Ismu Widodo menjelaskan, dengan pelanggan di area Pekanbaru sebanyak 3,2 juta, Telkomsel mentargetkan 40 persennya untuk pelanggan broadband (4G LTE). Untuk diketahui, target pengguna 4G Telkomsel secara nasional, Telkomsel mengklaim hingga akhir tahun ini menargetkan 2 juta pelanggan dan di akhir 2016 nanti jumlahnya diharapkan meningkat hingga 8 juta.

Telkomsel memiliki sekitar 1.300 BTS 4G dari 100 ribu BTS yang dimiliki. Pelanggan 4G Telkomsel hingga kini diklaim capai 1,8 juta pelanggan. “Untuk area Pekanbaru kita targetkan 40 persennya sudah menjadi pelanggan broadband (4G LTE),” kata Ismu Widodo.(hen)

HENNY ELYATI/RIAU POS

TUNJUKKAN KECEPATAN 4G LTE: General Manager (GM) Sales Sumbagteng PT Telkomsel M Syawaluddin (tengah) yang didampingi Branch Manager Telkomsel Pekanbaru Ismu Widodo (kiri) menunjukkan kecepatan akses 4G LTE , Selasa (1/12/ 2015). Program ini akan diluncurkan di Pekanbaru sekitar pertengahan Desember.

Pemerintah Masih Impor Beras JAKARTA (RP) - Wakil Presiden Jusuf kalla mengakui pemerintah masih harus melanjutkan tradisi impor beras.

Jelang akhir tahun ini, pemerintah memutuskan membeli satu juta ton beras dari Vietnam. ''Kami masih mengimpor beras walaupun jumlahnya turun naik. Sekarang masih, walaupun cuma sejuta karena El Nino. Kalau tidak El Nino saya kira tidak impor,'' ucap jusuf Kala, di Jakarta, Selasa (1/12).

Di luar beras, pemerintah juga masih melestarikan impor komoditas lain. Seperti, jagung, kedelai, daging sapi, tekstil, dan mesin-mesin produksi. Di sisi lain, JK berupaya mengambil hikmah dari tradisi impor tersebut. ''Artinya, ada peluang untuk kami mengisinya itu,'' katanya. Berbeda dengan negara-negata kaya seperti Jepang, Cina yang mengekspor industri dan mengimpor bahan baku.

Jadi, negara tersebut sulit mempunyai kesempatan untuk mengurangi impornya apabila ingin mengembangkan ekspornya. Meski begitu, JK juga menegaskan, pemerintah bertekad untuk segera swasembada pangan.(eko/ int) REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

INTERNASIONAL

8

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Pariwisata Prancis Merugi Rp29 Triliun Dampak Teror Paris Laporan JPG, Paris

DAMPAK yang dihasilkan setelah serangkaian teror di Paris terjadi pada 13 November 2015, ternyata tidak hanya mempengaruhi situa-

si keamanan nasional Prancis.

Namun, sektor pariwisata Prancis juga sangat terpengaruh setelah serangkaian teror Paris yang menewaskan sebanyak 130 orang itu.

Sebagaimana dikutip Mirror, Selasa (1/12), laporan itu diketahui melalui pernyataan Kementerian

Keuangan Prancis yang bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dalam memprediksi jumlah kerugian negaranya di sektor tersebut.

Pada dasarnya, Prancis dapat merugi hingga 2 miliar euro, atau setara Rp29 triliun dalam sektor

pariwisata setelah korban tewas serangkaian aksi teror di “Kota Mode” Paris, didominasi oleh wisatawan lokal dan asingnya.

“Berdasarkan laporan-laporan yang kami himpun, sehari setelah serangan teror itu terjadi saja, seluruh transportasi maupun tem-

pat-tempat publik semua kami tutup. Itulah mengapa kami dapat memprediksi jumlah kerugian yang dapat kami rasakan dari sektor pariwisata,” demikian pernyataan Kementerian Keuangan Prancis.

“Berbagai museum, Menara

8 Perahu Hantu Terdampar di Jepang

Kontes Ratu Kecantikan Penjara Berhadiah Hairdryer RIO DE JANEIRO (RP) – Berada di balik jeruji besi dengan status tahanan, bukan berarti para wanita di Lembaga Pemasyarakatan Talavera Bruce, Rio de Janeiro, Brasil, tak berhak membanggakan kecantikan lewat sebuah kontes ala Miss World atau Miss Universe.

Ya, kontes ratu kecantikan penjara digelar Lapas Talavera Bruce, sebagai salah satu kegiatan tahunan dengan beragam hadiah menarik, seperti selempang pemenang, hairdryer atau pengering rambut, serta catokan rambut.

10 tahanan wanita mengikuti kontes yang didukung warga sekitar dan komunitas gereja itu, serta dipandu model ternama, Carol Nakamura. Para tahanan wanita itu diseleksi untuk menemukan pemenang, seperti halnya gelaran Miss World dan Miss Universe, di mana penilaiannya berdasarkan penampilan ketika mengenakan swimsuit atau busana renang dan gaun malam.

Adalah Neri Rangel, tahanan berusia 27 tahun yang akhirnya keluar sebagai ratu kecantikan Lapas Talavera Bruce 2015. Neri diketahui merupakan tahanan yang sedang menjalani vonis hukuman 39 tahun penjara, atas kasus perampokan dan prostitusi.

“Ketika saya mengikuti kontes ini, saya mengatakan bahwa saya tak lebih cantik dari tahanan lainnya,” ungkap Neri kepada Globo TV, dilansir Refinery 29, Selasa (1/12).

“Tapi saya ingin ikut kontes ini untuk menang. Mereka (juri) bilang bahwa penghuni Lapas Talavera Bruce harus cantik, ramah dan karismatik. Saya punya semua itu,” tambahnya. (int)

Eiffel, bahkan semua tempat favorit turis asing jika menuju Prancis, kami tutup semua selama beberapa hari. Ditambah lagi, jumlah korban teror Paris memang didominasi oleh turis. Itulah yang membuat kami dapat merugi hingga sejumlah laporan yang disampaikan,” lanjut pernyataan tersebut.(int/mng)

KYODO/REUTERS

PERAHU: Perahu kayu yang ditemukan di laut lepas Noto Peninsula, terlihat di Wajima, Jepang, Ahad (29/11/2015).

TOKYO (RP) – Dalam kurun dua bulan terakhir, delapan perahu hantu terdampar di Laut Jepang. Tidak ada manusia di atas perahu-perahu kayu tersebut. Yang ada hanyalah mayat yang sudah membusuk. Bahkan, ada sebagian mayat yang tulang belulangnya mulai terlihat. ’’Dua mayat tidak berkepala,’’ kata seorang penjaga pantai Jepang dalam wawancara dengan CNN, Selasa (1/12). Di salah satu perahu yang dia temukan beberapa waktu lalu, seluruh mayat menjadi kerangka. Ketika itu perahu kayu tersebut mengangkut enam mayat. Menurut penjaga pantai itu, perahu pertama ditemukan pada Oktober. Tujuh perahu lain ditemukan pada akhir November. Sampai sekarang, penjaga pantai Jepang belum mengetahui asal perahu-perahu tersebut.

Namun, diduga mayat-mayat itu adalah nelayan asal Korea Utara (Korut). Salah satu petunjuknya didapat dari huruf Korea yang tertera pada salah satu badan perahu. Yakni, perahu kayu yang berisi 10 mayat. ’’Perahu itu kami temukan di pesisir Kota Wajima pada 20 November,’’ ujar penjaga pantai.

Menurut penjaga pantai yang merahasiakan identitasnya tersebut, huruf Korea pada perahu kayu di Wajima itu berbunyi Tentara Rakyat Korea (KPA).

Masyarakat internasional mengenal KPA sebagai angkatan bersenjata Korut. Stasiun televisi NHK juga sempat menunjukkan gambar bendera kebangsaan Korut pada sobekan baju yang ditemukan di salah satu perahu. (hep/c14/ami/jpg)

Taj Mahal Menjadi Rebutan, Kunjungan Tetap Ramai

INTERNET

KONTES: Tiga tahanan ikut kontes ratu kecantikan penjara di Rio de Janeiro, Brasil, Selasa (1/12/2015).

AGRA (RP) – Situs warisan budaya dunia Taj Mahal tengah menjadi rebutan. Sekelompok pengacara menuding kompleks makam megah di Agra, Uttar Pradesh, India, tersebut adalah kuil Hindu.

Karena itulah, Taj Mahal harus segera diserahkan kepada warga Hindu.

Namun, hal tersebut langsung ditampik pemerintah India. ’’Kami tidak menemukan bukti apa pun yang mendukung pernyataan itu,’’ ujar

Menteri Kebudayaan India Mahesh Sharma, Selasa (1/ 12). ’’Taj Mahal bukanlah kuil Hindu,’’ tambahnya.

Kontroversi tentang Taj Mahal tersebut bermula saat enam pengacara di Kota Agra mengajukan petisi bahwa makam yang dibangun pada abad ke-17 itu harus diserahkan kepada warga Hindu.

Mereka berdalih Taj Mahal yang dibangun Raja Shah Jahan pada masa kekaisaran Mughal sejatinya merupakan kuil

Siwa. Juli lalu para pengacara itu mengajukan gugatan secara resmi ke pengadilan. Menurut para pengacara tersebut, mereka memiliki bukti-bukti kuat bahwa bangunan itu merupakan kuil Dewa Siwa. Sejauh ini tidak dipaparkan apa bukti yang mereka miliki.

Enam pengacara tersebut tidak hanya meminta pengadilan untuk memutus bahwa Taj Mahal adalah kuil Hindu, tetapi juga meminta penduduk muslim dilarang ma-

suk dan beribadah di kompleks Taj Mahal. Sebab, yang berhak beribadah di dalamnya adalah warga Hindu.

Gugatan para pengacara tersebut baru-baru ini ditolak pengadilan. ’’Sejauh ini kontroversi tersebut tidak berimbas pada penurunan turis di Taj Mahal,’’ ujar Sharma kepada anggota parlemen di India.

Gugatan semacam itu bukan kali pertama terjadi. Desember 2014 salah seorang

politikus dari partai BJP Laxmikant Bajpai mengklaim bahwa Taj Mahal merupakan bagian dari kuil kuno. Menurut dia, dokumen-dokumen yang membuktikan bahwa Taj Mahal dibeli kerajaan Mughal masih ada.

Berdasar sejarah, Taj Mahal dibangun Raja Shah Jahan sebagai persembahan untuk istri ketiganya yang bernama Mumtaz Mahal. Shah Jahan adalah seorang muslim dan Mumtaz merupakan istri kesayangannya.(sha/c5/ami/jpg)

Bertekad Wujudkan Bank Kepri Riau Syariah Sambungan dari hal. 1 berbagai bidang termasuk ekonomi bisnis. Ia memulai pertemuan dengan sebuah kalimat.

“Jangan pernah pesimis menghadapi apa pun, termasuk kondisi perekonomian,” ujarnya.

Ia berbagi pengalaman soal perbankan di Kepri. Sebagai provinsi, lanjutnya, Kepri merupakan garda depan perekonomian regional yang berbatasan dengan Singapura. Ada Batam dengan free trade zone-nya. Ada Tanjungpinang, Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Anambas, Bintan, Lingga, Natuna dengan segala potensinya.

Apalagi adanya potensi ekonomi bagi penetapan daerah Batam, Bintan, dan Karimun sebagai kawasan ekonomi khusus. Pembentukan KEK ini diharapkan dapat menarik para investor untuk melakukan kegiatan investasinya di pulau BBK. Adanya kegiatan investasi tersebut merupakan dampak ekonomis bagi pemerintah daerah setempat dan bagi masyarakat di sekitarnya. Potensi ekonomi yang diharapkan sejalan dengan daerah Batam yang sudah eksis selama ini yang menjalankan kegiatan Free

Trade Zone.

Kota Batam, lanjutnya lagi, memiliki potensi maupun kemampuan aktual untuk memberi kontribusi terhadap kemajuan ekonomi nasional maupun daerah sekitarnya. Posisinya yang sangat dekat dengan negara industri baru Singapura, membuat kawasan ini sangat berpotensi untuk menampung luapan ekonomi dari negara pulau yang sudah tergolong maju tersebut. Nilai ekonomis kawasan ini sudah tak terbantahkan sejak dikembangkan secara terencana oleh pemerintah.

Sampai dengan Desember 2013 saja (dua tahun lalu), nilai ekspor nonmigas Batam adalah 9.36 juta dolar AS serta Penanaman Modal Asing (PMA) sebanyak 7.28 miliar dolar AS. Namun yang mengusik pikiran orang nomor satu di Provinsi Kepri HM Sani adalah mengapa Kepri belum punya bank daerah sendiri yang berpusat di Kepri.

Tekad mewujudkan itu sudah bulat di hati HM Sani. Bahkan kalau perlu harus beli bank lain (ambil alih) adalah satu-satunya jalan akan tetap ditempuh. Beberapa upaya penjajakan pun telah ditem-

puh sang gubernur. Beruntung sebelum terjadi deal Gubernur Kepri ini bertemu dan berdiskusi dengan Dirut BRK. “Intinya kalau membeli bank tentulah bukan sisi baik bank itu saja. Sisi lain seperti NPL atau kredit macet, utang dengan pihak ketiga dan sebagainya tentu jadi tanggungan pembeli dan ini tentunya tidak mudah. Apalagi kita tidak mengenal luar dalam bank itu,” ujar Irvandi.

Lewat diskusi intens kedua orang ini kemudian lahirlah gagasan untuk mewujudkan Bank Kepri Riau Syariah yang berpusat di Kepri.

Caranya adalah dengan melakukan spin of (pemisahan) Bank Riau Kepri Syariah yang saat ini menjadi unit bisnis di BRK menjadi perusahaan sendiri berbadan hukum PT. “Alhamdulillah Pak Gub setuju, maka saya langsung melakukan proses untuk melakukan spin of ke Jakarta,” ujarnya.

Menurutnya dengan melakukan hal ini risiko bisnis bagi Kepri jauh lebih kecil karena selama ini semua aset dan kinerja keuangan dapat diakses oleh pemegang saham yang dalam hal ini adalah terma-

tim, namun setelah ditempel terus dan terjadi pembicaraan barulah mereka mengerti bahwa Selasa 1 Desember itu merupakan peringatan hari HIV/AIDS sedunia. ‘’Saya pikir ada demo apa, rupanya mengingatkan soal hari HIV/AIDS,’’ kata salah satu calon penumpang pesawat yang akan berangkat menuju Jakarta, Yola saat dihampiri Riau Pos. Disampaikan Andra lagi, bahwa peringatan HIV/AIDS ini perlu diketahui oleh seluruh masyarakat. Tidak terkecuali remaja berusia 15-24 tahun.

Mereka harus mendapatkan pengetahuan yang komfrehensif tentang HIV/AIDS. Ada lima pertanyaan mendasar kata Andra, yaitu terkait tagline, Aku Bangga Aku Tahu, yang pertama, apakah dengan berhubungan setia itu akan menularkan HIV? Lalu soal

makan minum dari penderita HIV itu apakah menular? Lalu, apakah digigit nyamuk itu akan menular? Dengan penggunaan kondom apakah akan menularkan juga? Dan sebagainya. ‘’Jadi ini pertanyaan mendasar, bila ini bisa dijawab oleh masyarakat khususnya usia 15-24 tahun, maka mudah-mudahan dengan perilaku yang benar kita dapat tekan angka penularan prevalensi HIV/AIDS,’’ ungkap pria berkacamata ini yang memimpin langsung aksi simpatik.

Selanjutnya, disampaikan Andra, Riau saat ini berada di ranking 16 dari 34 provinsi untuk penularan HIV. Sementara untuk AIDS, Riau berada di ranking ke 14. ‘’Ini adalah yang tercatat,’’ bebernya.

HIV ini disebutkannya, adalah fenomena gunung es. ‘’Yang tidak tercatat jangan-jangan lebih

suk Kepri.

“Jadi ini tidak sama dengan membeli kucing dalam karung,” ujarnya mengibaratkan.

Menurut Irvandi, secara menyeluruh peluang untuk perbankan syariah di Kepri sangat besar.

“Potensi pasar di Kepri untuk perbankan syariah besar ya. Tinggal bagaimana mengembangkan pasar yang telah ada ini menjadi lebih baik,” ujarnya.

Soal lokasi bank daerah tersebut, Irvandi menyebutkan bahwa sejak spin off diurus ke Jakarta maka posisi kantor pusat sudah dicanangkan di Kepri. Sedangkan soal nama menurutnya adalah Bank Kepri Riau Syariah.

Menurutnya keinginan ini sudah diprogramkan di 2018, tapi karena perlu segera maka dipercepat menjadi program di 2017 sudah harus rampung.

Ditanya soal kondisi terkini perekonomian yang menghadapi krisis hingga di akhir tahun ini Irvandi tidak menepis anggapan itu.

Menurutnya kondisinya perbankan ada gejala peningkatan NPL. “Solusinya memang kehati-hatian diutamakan,” ujarnya.

Menurutnya yang tidak tumbuh

itu saat ini di perbankan adalah di kredit investasi. Sedangkan kredit consumer tetap berjalan seperti biasa. Menurutnya lagi, prediksi tahun depan sampai kuartal I perbankan masih wait and see dengan prinsip kehati-hatian.

“Soal optimis, perbankan tetap optimis. Apalgi asumsi APBN perekonomian diprediksi tumbuh 5,3 persen,” ujarnya.

Prediksi di rata-rata perbankan target kredit malah tumbuh 15 persen. Begitu juga sektor funding juga prediksi pertumbuhan kreditnya mencapai 15 persen.

“Artinya optimismenya melebihi APBN malah,” ujarnya lagi.

Usai paparan materi dilanjutkan dengan diskusi yang juga berlangsung hangat. Berbagai pertanyaan kritis dari para Pemred se-RPG dijawab santai oleh Dirut BRK itu.

Misalnya mengapa di BRK budaya nepotisme lewat titipan ini titipan itu masih kental hingga sekarang.

Hingga benarkah isu bahwa BRK sebenarnya banyak untung dengan ‘tidak berkeringat’ seperti menaruhkan dana di Sertifikat Bank Indonesia (SBI).

“Saya tak mau mengkaji budaya yang sudah lalu. Ke depan saya

sudah menerapkan bahwa setiap bidang dikawal oleh mereka yang punya kompetensi. Jadi bukan lagi SDM itu diletak di situ karena rekomendasi kepala ini atau itu,” ujarnya.

Menurutnya, dia melakukan upaya mengubah mindset dari menunggu bola jadi menjemput bola.

“Ada banyak hal yang harus kita benahi, namun Insya Allah itu telah dan sedang berjalan,” ujarnya.

Sedangkan soal untung dari meletakkan modal di SBI dibantahnya. “Berapalah bunga dari SBI jika dibanding dengan penghasilan dari pemutaran dana itu lewat kredit. Jadi tidak benar kita mengandalkan bunga SBI tetapi dari kinerja dan pertumbuhan kredit,” ujarnya.

Bahkan, lanjutnya, BRK saat ini menempati rangking 3 se-Indonesia untuk bank daerah.

“Artinya kinerja kita terus membaik dan bukan tak mungkin kita meraih rangking 1,” ujarnya disambut aplaus hadirin.

Sesi tanya jawab diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan oleh CEO RPG H Makmur Kasim kepada Dirut BRK yang dilanjutkan foto bersama Pemred se-RPG.***

Mungkin bisa ditanya ke Bu Wiwid, nanti Bu Wiwid akan jelaskan selaku pemegang program,” elaknya.

Ditempat yang sama, Riau Pos juga berkesempatan mewawancarai Ketua Dewan Pembina Komisi Nasional Perlindungan Anak, Seto Mulyadi atau yang akrab disebut Kak Seto, saat tiba di pintu keberangkatan Bandara SSK II untuk pulang ke Jakarta.

Menurut Kak Seto, bahaya HIV/AIDS sudah semakin mengerikan, dan bahkan anakanak usia produktif atau usia sekolah sudah banyak yang tertular penyakit ini, tentu hal ini menjadi ancaman. Hal ini juga disebutkannya, tidak terlepas dari pengaruh televisi dan kecanggihan gadget yang dimiliki anak-anak saat ini tanpa ada pengawasan dari orang tua. ‘’Perlu betul-betul diberikan

suatu pendampingan yang mana mungkin menyadarkan mereka dari berbagai kemungkinan terjangkitnya HIV/AIDS misalkan melalui sex bebas,” kata Seto.

Dalam sosialisasi HIV/AIDS ini, dia (Kak Seto, red) mohon agar anak-anak tidak dilupakan jadi sasaran kampanye. ‘’Supaya mereka tahu apa HIV/AIDS, dan bagaimana cara mencegahnya supaya tidak terjangkit,’’ begitu ujar Kak Seto.

Sementara Ketua Majelis Dakwah Indonesia (MDI) Kota Pekanbaru Tarmizi Muhammad mengatakan penularan bahaya HIV/AIDS itu perlu diwaspadai.

Dia mengimbau, kepada seluruh masyarakat khususnya Pekanbaru dan Riau untuk dapat menjauhkan diri dari serangan penyakit menular HIV/AIDS ini.

“Jadi harus selalu waspda dari bahaya ini,” kata Tarmizi yang juga merupakan anggota Komisi TATA LETAK: WAN SARUDIN III DPRD Kota Pekanbaru.(gus)

Diskes Riau Ingatkan Bahaya HIV/AIDS Sambungan dari hal. 1 ‘’Ini bentuk simpati kami.

Untuk sama-sama bisa menanggulangi bahaya HIV/AIDS dan mencegahnya,’’ ujar Andra kepada Riau Pos. Tim bagi-bagi media pesan ini berbaris di pintu keberangkatan bandara, dengan membuat dua barisan bersaf berhadaphadapan. Dengan setiap dari mereka memegang media pesan itu dan siap dibagikan kepada orang melintas. Spanduk berukuran 3 meter panjang yang bertuliskan ‘’Perilaku sehat awal pencegahan HIV dan AIDS’’ dengan warna tulisan putih dan background merah itu dipajang di escalator Bandara SSK II. Pengunjung bandara, dan juga calon penumpang bingung, dengan aksi simpatik ini. Ada yang awalnya ogah-ogahan menerima media pesan dari REDAKTUR: MONANG LUBIS

banyak dari itu,’’ sambungnya.

Oleh karena itu, ditegaskan Andra, tidak ada lagi kabupaten/ kota yang tidak ada penularan HIV/AIDS nya. Dan juga tidak ada lagi pekerjaan yang tidak ada HIV. ‘’Sampai ke ibu rumah tangga, sampai yang tidak bekerja pun sudah banyak yang menderita HIV. Kalau dari segi usia, justru usia produktif yang banyak tertular HIV/AIDS,’’ pungkasnya sembari menambahkan, bahwa HIV/AIDS tidak perlu ditakuti, jika semua pola hidup sehat dilakukan.

Tapi sayang, dengan menyebutkan Riau berada di peringkat 16 untuk HIV, dan peringkat 14 untuk AIDS dari 34 provinsi di Indonesia, Andra tidak bisa menyebutkan jumlah penderita dari akumulasi itu.

“Kalau jumlah saya tidak hafal mungkin ya, berapa jumlahnya.

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

SUMBAGUT

9

SUMBAR ___ KPU Distribusikan Kotak Suara ke Daerah Tersulit ___

LIMAPULUH KOTA (RP) - Tinggal 8 hari lagi jelang pilkada, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Limapuluh Kota, mendistribusikan kotak suara ke kecamatan terluar lebih awal, Selasa (1/12). Kebijakan itu diambil untuk meminimalisir dampak gangguan pendistribusian logistik pemilihan kepala daerah (pilkada) mengingat kondisi cuaca yang ekstrem, bencana dan jarak tempuh yang cukup jauh.

“Pagi ini, kami kirim kotak suara ke Kecamatan Gunuang Omeh dan Bukit Barisan, nanti siang akan kita kirim ke Kecamatan Pangkalan Koto Baru dan Kapur IX. Khusus hari ini untuk daerah terjauh dan sulit dijangkau di ujung Limapuluh Kota,” ungkap Ketua KPU Limapuluh Kota, Ismet Aljannata di gudang logistik KPU, bekas Kantor Bupati Limapuluh Kota, Selasa(1/12).

Menggunakan dua kendaraan truk Colt Diesel, kotak suara dikawal ketat personel kepolisian dari Polres Limapuluh Kota yang dilepas Kapolres Limapuluh Kota, AKBP Bagus Suropratomo dan Kapolres Payakumbuh, AKBP Yuliani.

Kapolres Payakumbuh, AKBP Yuliani bersama Kapolres Limapuluh Kota, AKBP Bagus S dengan tegas menjamin kemanan logistik pilkada dan menyiagakan seluruh personel Polres maupun Polsek untuk mengawal ketat suksesnya pelaksaan pilkada.(fdl/rpg)

SUMUT ___ Tiga Rumah Roboh Diterjang Banjir ___

MEDAN (RP) - Banjir yang melanda sejumlah kawasan di Kota Medan, Senin (30/11) lalu, menyebabkan tiga bangunan di Jalan Teratai, Simpang Kantil, Kelurahan Hamdan, Medan Maimun, amblas, Selasa (1/12). Tiga rumah semi permanen yang berada di bantaran Sungai Deli tersebut mendadak roboh.

Reruntuhan bangunan rumah itu terseret arus air sungai. Sedangkan sebagian lagi masih berada di bantaran sungai. Beruntung, peristiwa amblasnya tiga rumah tersebut tak memakan korban jiwa. Sebab, para penghuni rumah tidak berada di tempat tinggalnya.

Ketiga rumah yang roboh tersebut, masing ditempati M Dani (63), H Syiabuddin, dan Ummi (warung lontong).

Menurut M Dani (63), amblasnya bangunan rumahnya terjadi Senin (30/11) tengah malam sekitar pukul 23.30 WIB. Ia mengetahui setelah pulang bekerja. “Saya baru pulang menarik beca. Saat sampai depan rumah, ternyata rumah sudah amblas. Untungnya, istri, anak dan cucu saya tidak ada di rumah. Mereka menginap di Binjai,” ujar Dani.

Dikatakan Dani, amblasnya tempat tinggalnya itu disebabkan tanah di bawah bangunannya tergerus air.

Sebab, malam itu air Sungai Deli meluap. Dia berharap pemerintah dapat membantunya.(ris/omi/ adz/rpg)

REDAKTUR MONANG LUBIS

APBD 2016 Defisit Rp76,43 M nas PU sebesar Rp125,73 miliar dan RSUD Adnaan WD ANGGARAN Pendapatan Be- sebesar Rp10,2,64 miliar. Selanja Daerah (APBD) Paya- dangkan belanja paling sedikit, Kantor Arsip kumbuh 2016 dan Perpustakan yang proses pemyang hanya sebebahasannya dilasar Rp2,21 miliar. kukan Badan AngDi sisi lain, garan (Banggar) Fraksi Partai BinDPRD dan Tim tang Nasdem DPAnggaran PemerRD yang terdiri intah Daerah (TAPD) di hotel berdari Ismet Harius, bintang, akhirnya Syafrizal, Alek Widisahkan. jaya, dan Ahmad YB DT PARMATO APBD 2016 itu ALAM Ridha, berharap, disahkan, Sabtu dengan disahkan(28/11) atau dua hari menje- nya APBD 2016, pemko berlang batas akhir penyerahan hati-hati dalam pengelolaan RAPBD kepada Pemprov belanja barang dan jasa, serSumbar berakhir, sebagaima- ta belanja modal. na diatur dalam Permendagri “Mari kita pedomani perNomor 52 Tahun 2015. aturan dan perundang-unKetua DPRD Payakum- dangan yang berhubungan buh, YB Dt Parmato Alam, Se- dengan barang dan jasa. Cerlasa (1/12) mengatakan, da- mati betul, gejolak ekonomi lam APBD yang disahkan ter- makro, serta kebijakan-kebisebut, pendapatan Payakum- jakan yang dikeluarkan pebuh 2016, ditaksir mencapai merintah pusat, sehingga tiRp753,38 miliar. Dengan rin- dak menjadi permasalahan di cian, Pendapatan asli daerah kemudian hari,” pendapat (PAD) Rp96,87 miliar, Dana Fraksi Bintang Nasdem, meperimbangan Rp658,11 mil- lalui juru bicaranya, Nasrul. iar, dan lain-lain pendapatan Ini juga disampaikan Frakyang sah Rp88,38 miliar. si Partai Golkar yang terdiri Sedangkan belanja daerah dari Maharnis Zul, Hendri ditaksir mencapai Rp829,81 Wanto dan YB Dt Parmato miliar. Dengan rincian, belan- Alam. “Dalam pengelolaan ja langsung Rp88,38 miliar keuangan daerah, kiranya sedan belanja tidak langsung lalu mempedomani aturan.

Rp444,84 miliar. Karena be- Sehingga tidak menimbulkan lanja lebih besar dari penda- hal-hal yang tak diingini,” patan, maka 2016 menda- kata Maharnis Zul. tang, Payakumbuh dipastikan Legislator ini menyebut, mengalami defisit sebesar walaupun pagu dana untuk Rp74,63 miliar. setiap SKPD sudah ditetapPorsi belanja paling besar kan dalam APBD 2016, nadalam APBD 2016 berada di mun Golkar tetap bersaran, Dinas Pendidikan, mencapai agar efisiensi anggaran jadi Rp237,19 miliar. Disusul Di- pertimbangan.(frv/mng) Laporan RPG, Payakumbuh

ZULKARNAINI/RPG

KAMPANYE: Memperingati Hari HIV/AIDS Sedunia mahasiswa Unsyiah mengadakan kampanye, sambil memegang boneka di Simpang Lima, Banda Aceh, Selasa (1/12/ 2015).

Aceh Utara Tertinggi Kasus HIV-AIDS ACEH UTARA (RP) - Kabupaten Aceh Utara merupakan daerah tertinggi kasus HIVAIDS di Provinsi Aceh, yakni sebanyak 54 kasus. Sementara jumlah penderita HIVAIDS tercatat di Provinsi Aceh mencapai 374 kasus hingga September 2015.

Data ini terungkap dari paparan pengurus Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Aceh Utara, dr Makhrozal, pada malam renungan memperingati Hari AIDS Sedunia yang digelar PMI Aceh Utara, Senin Malam (30/11) di Gedung Panglateh, Lhoksukon.

Menurut Makhrozal, juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Utara, masalah HIV-AIDS diyakini bagaikan fenomena gunung es. Dari jumlah dipaparkan, dapat diestimasikan penderita mencapai 37.400 kasus di Aceh.

Sambungnya, Human Immunodeficiency Virus atau lebih dikenal dengan istilah

HIV, merupakan virus menyebabkan Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS).

Virus ini merusak sistem kekebalan pada tubuh, dan sampai saat ini belum ada obat bisa secara menyeluruh menyembuhkannya.

“Pada saat darah terinfeksi virus HIV, maka sistem kekebalan tubuh diserang dan dirusak dengan perlahan-lahan. Akibat lemahnya kekebalan tubuh, maka segala penyakit akan mudah menyerang,” ujar Makhrozal.

Untuk Kabupaten Aceh Utara sendiri, lanjutnya, dari data KPAK sejak Juli 2007 hingga Oktober 2015, terdapat 54 kasus, tersebar di 20 kecamatan dari 27 kecamatan yang ada.

“Dari 54 kasus, 21 diantaranya telah meninggal dunia. Kasus tertinggi masih disebabkan oleh pengguna narkoba jarum suntik, setelah itu baru hubungan sex bebas,” papar Kadis Kesehatan Aceh Utara.

Tingginya jumlah kasus HIV-AIDS ini juga dibenarkan oleh, Ketua PMI Aceh Utara, Ismed Nur AJ Hasan. Dirinya menyatakan keprihatinannya terhadap kondisi kasus HIVAIDS yang kian meningkat.

Pihaknya, melalui Unit Donor Darah, juga menemukan indikasi HIV-AIDS melalui uji saring darah.

“Sudah 72 kasus yang terindikasi pihak kita melalui uji saring darah di UDD PMI Aceh Utara, hingga November 2015. Pada November saja, ada 12 kasus kita temukan,”terang Ismed dihadapan ratusan relawan pada malam renungan Hari AIDS sedunia.

Sementara, peringatan Hari AIDS se-Dunia di Banda Aceh diperingati puluhan mahasiswa tergabung dalam Cimsa Fakultas Kedokteran Unsyiah, Selasa (1/12), di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh.

Dalam aksi itu, selain melakukan orasi pendemo juga membagi stiker.(agt/ibi/rpg)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

KEPULAUAN RIAU

10

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

BATAM __ Agung : UMKU Tidak Ada Dasar Hukum ___

TANJUNGPINANG (RP) - Harapan buruh di Batam yang menginginkan adanya upah minimum kelompok usaha (UMKU) kandas. Pasalnya Penjabat Gubernur Kepri, Agung Mulyana menegaskan keinginan tersebut tidak bisa menjadi sebuah surat keputusan (SK), karena tidak ada dasar hukumnya.

“Bukan saya tidak mahu menetapkan, tetapi tidak ada dasar hukumnya. Sebagai seorang pejabat saya harus berpedoman pada peraturan yang ada. Di dalam PP Nomor 78 juga tidak menjelaskan itu,” ujar Agung di Gedung Daerah Tanjungpinang, kemarin.

Lebih lanjut katanya, terkait SK UMK Batam yang sudah diputuskannya tetap akan diberlakukan untuk 2016 mendatang. Menurut Agung, dengan tidak adanya landasan dan dasar hukum, dirinya juga tidak bisa mengutak-atik penetapan besaran UMK yang telah dibuat.

“Sesuai dengan pasal 44 PP-78 tentang Penetapan UMK telah ditulis dan dibuat rumusnya. Sehingga jelas itu dasar yang menjadi pegangan kita,” jelas Agung.

Masih kata Agung, dirinya bisa saja membuat surat edaran (SE) untuk penetapan UMKU tersebut. Akan tetapi, lagi-lagi tidak punya dasar hukum yang kuat untuk melakukan itu. Tetapi kalau DPRD mengeluarkan ketetapan, untuk meminta Gubernur melakukan perubahan dia menyatakan akan membuat.

“DPRD adalah aspirasi bagi para buruh. Kalau mereka membuat satu ketetapan, kami bisa melakukan perubahan dan menyampaikan ke pemerintah pusat,” tutup Agung.(rpg) ___

ZULFIKAR/RPG

AUDIENSI: Perwakilan buruh audiensi bersama Pj Gubernur Kepri Agung Mulyana dan Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kepri Amir Hakim Siregar di Kantor DPRD Provinsi Kepri, Senin (30/11/2015).

POTRET ___

72 Ribu Pelanggan Kena Kenaikan Tarif Pemerintah Cabut Subsidi Laporan RPG, Tanjungpinang IMAN SUKARNO/RPG

TERBAKAR: Kobaran api menghanguskan dua unit ruko di Tanjungberlian Kundur utara, Jumat (27/11/2015).

Tergoda Polisi Gadungan, Bidan Tertipu Rp142 Juta BATAM (RP) - Ari Suseno (27), kini diamankan di Mapolsek Sagulung lantaran melakukan tindakan penipuan mengaku anggota polisi berpangkat Inspektur Polisi Dua (Ipda) terhadap salah seorang bidan di bilangan Batuaji.

Lelaki yang sebenarnya menganggur tersebut mengatakan, tak pernah mengaku sebagai polisi pada korban yang berinisial Ar (22), yang dipacarinya sejak beberapa waktu terakhir. Menurutnya, korban terperdaya saat melihat fotonya berpakaian seragam pada handphone-nya. “Awalnya tidak mengaku sama dia, dia percaya karena lihat foto di handphone yang pakai seragam. Saya hanya mengaku polisi pada keluarga saya,” kata Ari, Selasa (1/12) sore.

Memanfaatkan keadaan, dia lantas memacari korban hingga suatu saat dia mengatakan pada korban bahwa dirinya perlu uang untuk keperluan pengobatan keluarga di Pekanbaru. Uang yang didapatnya dari korban senilai Rp142 juta. “Saya bilang karena keluarga sakit.

Dan dia kirim beberapa kali uang itu, tidak sekalian,” ujarnya. Padahal uang tersebut digunakan Ari untuk menebus rumahnya di Pekanbaru yang menurutnya digadai lantaran ayahnya pernah dioperasi.

Lanjut pria yang kos di Legenda Malaka, Batam, seragam kepolisian dibelinya lengkap sewaktu dirinya di Pekanbaru. “Semuanya lengkap, baju, sepatu juga saya beli di Pekanbaru,” tambahnya.

Kata Ari, keinginannya menjadi anggota polisi memang sudah cita-citanya sejak lama, untuk itu dia pernah tes bintara dan Akademi Kepolisian (Akpol), namun gagal. Sejak 2012 gagal dari Akpol itulah dirinya mengaku polisi pada keluarga. Pernah, saat pulang kampung dia sengaja memakai seragam polisi.

Kapolsek Sagulung, AKP Chrisman Panjaitan membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya kini pihaknya sedang melakukan pengembangan terhadap kasus tersebut, pelaku sendiri ditangkap, Senin (30/12) malam.(cr13/rpg)

Terhitung 1 Desember 2015, sebanyak 72 ribu pelanggan PLN Tanjungpinang dengan daya 1.300 dan 2.200 volt ampere (VA) terkena dampak kenaikan tarif listrik sebesar 11 persen. Pasalnya Pemerintah sudah mencabut subsidi untuk golongan tersebut.

“Di luar Batam ada 72 ribu rumah tangga atau pelanggan PLN di wilayah area PLN Tanjungpinang yang terkena kenaikan tarif,” ujar anggota Komisi II DPRD Kepri, Rudi Chua, Selasa (1/12).

Disebutkan Rudi, kenaikan menjadi Rp1.509,38 per kWh.

Khusus di Pulau Bintan kata Rudi, pelanggan 1.300 VA adalah 34 ribu pelanggan. Sedangkan pelanggan 2.200 VA ada 9 ribu pelanggan.

“Yang kita sayangkan adalah, meskipun PLN sudah mengetahui hal itu. Tetapi tidak melakukan sosialiasi, ini yang akan membuat masyarakat terkejut,” jelas Rudi.

Tak hanya itu, pelanggan listrik 1.300 dan 2.200 VA juga harus mengikuti penyesuaian (adjustment)tarif seperti kelompok pelanggan non-subsidi lainnya. Sementara Golongan tarif rumah tangga sedang (R-2) daya 3.500 VA– 5.500 VA dan rumah tangga besar (R-3) daya 6.600 VA ke atas turun dari Rp1.533 per kilo Watt hour (kWh) pada November 2015 menjadi Rp 1.509 per kWh pada Desem-

Yang kita sayangkan adalah, meskipun PLN sudah mengetahui hal itu. Tetapi tidak melakukan sosialisasi, ini yang akan membuat masyarakat terkejut.

RUDI CHUA I Anggota Komisi II DPRD Kepri

ber 2015.

Untuk golongan tarif bisnis sedang, industri besar, kantor pemerintah, PJU dan layanan khusus juga mengalami penurunan tipis dibanding bulan sebelumnya. “Penurunan ini dipengaruhi tingkat inflasi yang rendah dan nilai tukar rupiah yang menguat beberapa waktu terakhir,” jelasnya lagi.

Sedangkan untuk pelanggan rumah tangga kecil daya 450 VA dan 900 VA, bisnis

dan industri kecil serta pelanggan sosial tarifnya tetap dan tidak diberlakukan tarif adjustment (penyesuaian).

Pelanggan golongan ini masih diberikan subsidi oleh pemerintah.

Sesuai Peraturan Menteri (Permen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 31/2014 sebagaimana telah diubah dengan Permen ESDM No 09/2015, tarif adjustment diberlakukan setiap bu-

lan, dengan kemungkinan turun, tetap, atau naik. Hal tersebut berdasarkan tiga indikator yaitu perubahan kurs, harga minyak, serta inflasi bulanan.

Tariff adjustment berlaku bagi golongan pelanggan yang sudah tidak disubsidi, yaitu rumah tangga daya 1.300 Volt Ampere (VA) ke atas, bisnis sedang daya 6.600 VA ke atas, industri besar daya 200.000 VA ke atas, kantor pemerintah daya 6.600 VA ke atas, lampu penerangan jalan umum (PJU) dan layanan khusus.

“Saya sudah tanya ke Manajer PLN Area Tanjungpinang, jawabannya itu kewenangan pusat. Seharusnya mereka membantu melalui sosialiasi. Sehingga masyarakat mengetahui,” tutup Rudi.(mng)

312 CPNS K2 Terima SK 170 dalam Proses BATAM (RP) - Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan menyerahkan surat keputusan (SK) pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari tenaga honorer kategori dua (K2) formasi tenaga guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis dengan golongan I, II, dan III di lingkungan Pemko Batam, Selasa (1/12). SK itu diserahkan pada 312 tenaga honorer K2, yang lulus tes kemampuan dasar (TKD) dan tes kemampuan bidang (TKB).

“Yang dinyatakan lulus tes dan diusulkan nomor induk pegawai (NIP) sebenarnya ada 482 orang, tapi yang diterbitkan SK baru 312 orang, sisanya sedang dalam proses,” kata Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Pem-

ko Batam, M Syahir usai prosesi penyerahan SK di kantor Wali Kota Batam, Selasa (1/ 12).

Dari jumlah tenaga honorer K2 yang menerima SK tersebut, 12 di antaranya merupakan tenaga teknis, 1 orang sanggar belajar, 189 guru SD, 62 orang guru SMP, 20 orang tingkat SMA dan 17 orang guru SMK. Selain itu juga 1 orang dari guru TK dan 10 sisanya merupakan tenaga bidan.

Menurut Syahir, sebanyak 170 orang yang belum mendapatkan SK tersebut lantaran berkasnya masih dalam proses pengajuan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) regional XII di Pekanbaru.

Salah satu alasan yang menghambat keluarnya SK, ia menyebut karena ada beberapa dokumen yang belum leng-

kap.

“Misalnya soal ijazah, itu ada perguruan tinggi yang sudah berganti nama, maka perlu verifikasi ulang,” kata dia.

Sayangnya, Kepala BKD Batam belum dapat memastikan kapan 170 tenaga honorer K2 itu bisa mendapatkan SK seperti yang lainnya. “Prosesnya jalan terus, kita tunggu saja,” kata dia.

Sementara terkait 312 CPNS yang telah mengantongi SK, Syahir jelaskan para pegawai tersebut telah melewati proses panjang. Ia bertutur, awalnya jumlah honorer yang mengikuti ujian ada 776 orang. Namun, yang dinyatakan lulus tes hanya 484 orang, dan 2 orang di antaranya mengundurkan diri sehingga tersisa 482 orang.(rna/rpg)

Brankas Musala Bea Cukai Dibobol BATAM (RP) - Brankas Musala Kantor Bea dan Cukai Batam di Batuampar dibobol maling, Selasa (1/12) dinihari. Pelaku yang diduga lebih dari satu orang berhasil membawa kabur uang tunai sekitar Rp5 juta.

Kanit Reskrim Polsek Batuampar AKP Andi Sofyan telah menerima laporan pembobolan brangkas dari petugas Bea Cukai. Pihaknya juga melakukan olah TKP untuk mengidentifikasi pelaku pembobol brangkas musala.

“Iya, brankas dibobol dan kami sedang melakukan olah TKP,” kata Andi di ruang kerjanya, kemarin.

Menurut dia, pembobolan itu diketahui petugas Bea Cukai yang akan membersihkan musala. Petugas itu melihat lemari tempat menyimpan brankas terbuka padahal di hari biasa, lemari itu dalam keadaan terkunci. Saat dicek, ternyata kondisi pintu brankas juga sudah terbuka.

“Diduga pelaku membobol brankas pada dini hari.

Uang didalam brankas yang diperkirakan Rp5 juta berhasil dibawa kabur,” terang Andi. (she/rpg) REDAKTUR: MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

435.286 Pelanggan Dikenai Tarif Baru Sambungan dari hal.1 pelanggan yang mendapatkan pemberlakuan ini.

“Sehingga setiap bulan tarif listrik untuk beberapa golongan, melihat atas tiga indikator yang tertuang dalam tariff adjustment,” kata GM PLN Wilayah Riau Kepulauan Riau (WRKR) Feby Joko Priharto kepada Riau Pos, Selasa (1/12).

Indikator tersebut kata Febi adalah perubahan nilai tukar dolar AS terhadap rupiah, harga minyak dan inflasi bulanan. Dengan mekanisme tariff adjustment, tarif listrik setiap bulan memang dimungkinkan turun, tetap atau naik berdasarkan ketiga indikator tersebut.

GM PLN WRKR menambahkan, pada bulan Desember ini secara umum tarif listrik bagi pelanggan yang sudah tidak disubsidi mengalami penurunan dibanding bulan sebelumnya. Yakni tarif listrik golongan rumah tangga sedang (R-2) dengan daya 3.500 VA-5.500 VA dan rumah tangga besar (R-3) dengan daya 6.600 VA ke atas turun dari Rp1.533 per kilo Watt hour (kWh) pada bulan November 2015 menjadi Rp1.509,38 per kWh pada bulan Desember 2015 ini. Atau terjadi penurunan Rp23,62 per kWh. “Penurunan ini dipengaruhi tingkat inflasi yang rendah dan nilai tukar rupiah yang menguat beberapa waktu terakhir,” tam-

bahnya.

Sementara untuk pelanggan rumah tangga kecil daya 450 VA dan 900 VA, bisnis dan industri kecil serta pelanggan sosial tarifnya tetap dan tidak diberlakukan tariff adjustment. Dikarenakan, ungkap Feby karena pelanggan golongan ini masih diberikan subsidi oleh pemerintah. Sebenarnya beber Feby, tarif listrik bagi rumah tangga daya 1.300 VA dan 2.200 VA harus sudah mengikuti mekanisme tariff adjustment saat itu.

“Namun Pemerintah dan PLN mengambil kebijakan untuk menunda penerapan tariff adjustment bagi pelanggan rumah tangga daya 1.300 VA dan 2.200 VA,” sambungnya.

Di mana pertimbangannya saat itu, pelanggan golongan tersebut sudah mengalami kenaikan tarif listrik secara bertahap sejak Juli 2014 hingga November 2014. Selain itu penundaan juga untuk meringankan beban ekonomi pelanggan di kedua golongan tersebut.

“Maka dari itu, dengan berlakunya tariff adjustment bagi pelanggan rumah tangga daya 1.300 VA dan 2.200 VA, maka kemungkinan besar tarif listriknya akan naik cukup signifikan sebagai penyesuaian awal,” lanjutnya.

Disinggung apakah pemberlakuan tarif ddjustment berdampak pada pendapatan PT PLN?

NASIONAL Dikatakannya pemberlakuaan tersebut memang berdampak, hanya saja terjadi pada penjualan di mana terjadi kenaikan sebesar Rp6.998.945.492 atau sekitar 2 persen dengan asumsi pemakaian listrik seperti pada bulan Oktober 2015.

Kemudian mengenai pengawasan di lapangan terhadap oknum petugas yang ambil kesempatan karena ketidaktahuan pelanggan atas pemberlakuan penghitungan tarif tersebut. Ditegaskan Feby, hal tersebut sudah diantisipasi. Di mana dengan perhitungan tarif tagihan listrik atau billing system menggunakan sistem yang sudah terpusat.

“Melalui billing system ini, penghitungan tarif tidak bisa dilakukan dari unit-unit PLN. Sehingga tidak memungkinkan ada oknum yang dapat mengubah tarif,” tegasnya.

PLN WRKR juga terus menginformasikan kepada masyarakat untuk mensosialisasikan pemberlakuan tarif tersebut melalui informasi di media. Di mana kata GM PLN, terus dilakukan secara nasional dan daerah melalui media cetak dan media sosial. Sehingga masyarakat bisa memahami sistem pembayaran listrik kedepannya.

Terkait kabar penurunan tarif listrik untuk rumah tangga atau pelanggan yang tak bersubsidi terhitung 1 Desember 2015, jelas menuai kometar positif dari masyarakat. Karena hal tersebut meringankan pengeluaran mere-

Huawei Resmi Berkantor Sambungan dari hal.1 Sebelumnya kantor Huawei masih menggunakan rumah toko (ruko). Terhitung Selasa (1/12), Huawei resmi berkantor di lantai tujuh gedung Graha Pena Riau di Jalan HR Soebrantas.

Kemarin pagi digelar peresmian kantor Huawei yang dipimpin GM Huawei Region Sumatera Wiliam, dan dihadiri puluhan staf. Dalam sambutannya Wiliam berharap dengan menempati kantor baru, kinerja staf menjadi lebih baik, dan semakin memajukan Huawei. ‘’Sebelumnya kami berkantor di Jalan Riau. Kantor ini adalah tempat operasional Huawei. Semoga kinerja staf semakin meningkat. Huawei sendiri saat ini adalah produk telekomunikasi seperti handphone, modem, jam digital dan lain-lain. Huawei juga memiliki beberapa sub di antaranya Huawei Tech, dan Huawei Service,” jelasnya.

Sementara Sekretaris Huawei Region Sumatera, Amelia mengatakan, Graha Pena Riau dipilih, selain gedung yang baru dibangun, juga karena harganya terjangkau.“Sebagai bentuk standarisasi kami memakai Graha Pena Riau karena juga terjangkau dengan budget Huawei. Lokasinya juga cukup strategis karena

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

berada di daerah yang cukup ramai penduduk,” ujarnya.

Sementara itu Direktur Utama Graha Pena Riau, Zulmansyah Sekedang mengatakan, pihaknya akan memberikan pelayanan terbaik bagi siapa saja yang menggunakan gedung 12 lantai ini. Selain Huawei yang telah menggunakan lantai tujuh, dalam waktu dekat Siemens juga akan berkantor di gedung ini.

“Pokoknya kami akan memberikan pelayanan standar bintang lima. Jadi jangan ragu-ragu berkantor di Graha Pena Riau.

Selain dua perusahaan tersebut, beberapa perusahaan lain termasuk perbankan sudah banyak melakukan penawaran agar dapat berkantor di sini,” tuturnya.

Di sisi lain GM Graha Pena Riau, Fitriady Syam mengatakan gedung ini dibangun sebagai landmark pusat pertumbuhan Kota Pekanbaru. Dalam artian menumbuhkan pusat bisnis baru yang sudah berkembang di daerah Panam.

“Ternyata Huawei sendiri sebagai perusahaan multinasional sudah memilih Graha Pena Riau sebagi kantor. Paling tidak sudah ada nilai positif yang mengakui memang tempat yang dibangun ini sudah memenuhi standar untuk pusat perkembangan bisnis di Pekanbaru itu sendiri,” jelasnya.(sol)

ka tiap bulannya. Namun, dalam pelaksanaannya, masyarakat belum sepenuhnya yakin hal tersebut bisa terealisasi.

Darmawan (60), warga Jalan Taman Karya Perumahan Cipta Kencana Kelurahan Tuah Karya, Tampan ini mengaku setuju dengan adanya penurunan. Namun, ia masih tak yakin. Sebab menurutnya hal tersebut bukanlah hal yang mudah.

Pemilik rumah dengan daya listrik 1300 V ini mengaku sulit mempercayai hal tersebut. Pasalnya, bulan lalu, November 2015, ia membayar tagihan listrik hampir Rp1 juta. Angka tersebut mengalami kenaikan sekitar 15 persen. Bersadarkan pengalaman tak mengenakkan tersebutlah, Darmawan mengaku sulit percaya begitu saja akan penurunan tarif tersebut.

“Ya sebelum benar-benar turun, kami tidak percaya begitu saja. Tapi terkait kebijakan tersebut, kami mendukunglah. Lihat saja nanti kebenarannya,” ungkap Darmawan ditemui Riau Pos, Selasa (1/12).

Kebijakan ini mendapat perhatian dari kalangan anggota DPRD Riau. Menurut wakil rakyat tersebut, kebijakan itu sahsah saja jika dilaksanakan. Namun meskipun dilakukan penurunan tarif, hal itu jangan sampai mempengaruhi kualitas pelayanan dan pihak PLN juga harus terus meningkatkan pelayanannya.

“Untuk yang disubsidi saya setuju untuk diturunkan. Tapi harus

diiringi dengan perbaikan pelayanan, PLN harus terus meningkatkan pelayanan. Kebijakan penurunan tarif ini juga harus dibarengi dengan sosialisasi agar hal ini diketahui masyarakat luas dan tidak disalahgunalan,” kata Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldy Jusman.

Lebih lanjut dikatakannya, saat ini pelayanan pihak PLN kepada masyarakat masih banyak mengecewakan, dengan melakukan pemadaman listrik hingga beberapa kali pada momen-momen tertentu hal itu membuat masyarakat yang memiliki industri kecil yang bergantung kepada listrik mengalami kerugian. Selain itu, pelayanan PLN ini perlu menjadi perhatian bagi pemerintah pusat. Karena dirinya menilai bahwa saat ini pelayanan PLN sangat carut marut.

“Selain turunnya tarif, dikabarkan juga ada tarif listrik yang akan dinaikkan untuk golongan tertentu. Kalau untuk kenaikan tarif, saya rasa belum perlu dinaikkan karena pelayanan sekarang ini belum maksimal. Kinerjanya saat ini carut marut, perbaiki dulu baru naik,” tuturnya.

Pengalihan Pelanggan 900 VA ke 1.300 VA Molor Langkah PT PLN untuk bersihbersih pelanggan bersubsidi yang dianggap tidak tepat sasaran ternyata tidak mudah. Verifikasi pelanggan membutuhkan waktu sampai tiga bulan mendatang. Jadi, mustahil menjalankan program pengalihan pelanggan

11 900 VA ke 1.300 VA pada 1 Januari 2016.

Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun menjelaskan, Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) hingga kini belum menyerahkan data pelanggan miskin dan rentan miskin pada daya tersebut.

Padahal, data yang dipakai untuk menyisir pelanggan tidak layak mendapat subsidi dari TNP2K. ’’Presiden minta pendataan yang benar. Jadi, sepertinya kami tidak mampu dalam waktu sebulan memverifikasi data dari TNP2K,’’ tegasnya di kantor PLN kemarin. Benny menjelaskan, prosesnya memang berlapis.

TNP2K menyerahkan data siapa saja yang dinyatakan miskin dan rentan miskin.

Setelah itu, PLN mencocokkan data tersebut dengan daftar pelanggan yang menggunakan daya 900 VA. Berdasar data PLN, total pelanggan di daya bersubsidi itu mencapai 28 juta sambungan.

Terkesan sangat banyak dan sulit untuk memverifikasi. Namun, pihaknya sudah punya cara untuk mempercepat. ’’Yang miskin dan rentan miskin antara 3 sampai 4 juta sambungan, fokus pada data pelanggan itu saja,’’ ungkapnya.

Karena itu, Benny optimistis verifikasi bisa tuntas dalam waktu tiga bulan. Setelah diyakini valid, data baru diserahkan PLN kepada pemerintah.

Setelah itu, terserah pemerintah. Apakah mau langsung men-

galihkan pelanggan 900 VA ke 1.300 VA atau menunggu beberapa waktu lagi. Yang jelas, semakin lama ditunda, pemerintah perlu menambah subsidi listrik lagi. Sebab, jumlah subsidi yang sudah diketok dalam APBN 2016 Rp38,39 triliun.

Penundaan karena belum selesainya verifikasi pun menuntut tambahan jika tidak mau jebol.

Benny mengatakan, PLN nantinya meminta tambahan pada RAPBNP 2016. ’’Kalau ditemukan pelanggan rentan miskin yang punya sambungan 1.300 VA atau lebih, akan ditawari mau disubsidi kembali ke 900 VA atau tidak,’’ jelasnya.

Gejolak yang akan dialami PLN saat menerapkan pengalihan subsidi dipastikan bertambah. Sebab, pelanggan 1.300 VA dan 2.200 VA kini sudah harus mengikuti tarif adjustment per 1 Desember. Artinya, pelanggan 900 VA yang dulu harus membayar Rp580 per kWh tagihannya langsung melonjak.

Jika melihat tarif saat ini yang mencapai Rp 1.509 per kWh, lonjakan tarif itu hampir 300 persen. Sementara itu, sebelum penetapan tarif adjustment, yang harus dibayar Rp1.352 per kWh. ’’Kalau itu bergantung pemerintah, apakah mau bertahap atau tidak. Percayalah, pemerintah akan ambil langkah terbaik,’’ jelasnya.(egp/sol/cr3/dim/ oki/jpg/ted)

Longsor Terparah di Kampar Sambungan dari hal.1 Kondisi paling parah dialami tujuh desa. Yakni Desa Tanjung Permai, Pangkalan Kapas, Kebun Tinggi, Lubuk Bigau, Batu Sasak, Tanjung Karang, dan Deras Tajak. Berdasarkan informasi yang diperoleh Riau Pos, Selasa (1/12) malam, stok pangan masyarakat di tujuh desa itu sudah sangat menipis. Selain itu, masyarakat mulai cemas dengan longsor yang datang silih berganti.

Menipisnya stok sembako bisa dimaklumi. Ini mengingat stok pangan masyarakat setempat juga tidak pernah banyak. ‘’Mata pencaharian masyarakat hanya di kebun karet. Selama beberapa pekan terakhir sudah tak bisa bekerja karena hujan. Ditambah lagi sekarang sudah banjir dan longsor.

Makin parah,” ungkap Kepala Desa Pangkalan Kapas, Arlis.

Hal senada diungkapkan Kepala Desa Lubuk Bigau, Rinas.

Dia menyebutkan masyarakatnya sangat kesulitan untuk mendapatkan sembako. Pasalnya transportasi yang bisa masuk ke desa mereka hanya sepeda motor atau berjalan kaki. Itu pun harus dari Sumatera Barat. Kalau dari arah Lipatkain hanya dengan berjalan

kaki. Karena jalan dari Batu Sasak ke Lubuk Bigau dipenuhi puluhan titik longsor.

“Jumlahnya tak terhitung lagi.

Titik longsor di tiap desa itu puluhan jumlahnya,’’ ucapnya.

Pengurus Pemuda Lubuk Bigau Arika Harmon (28), prihatin dengan kondisi desanya yang amat parah. Dia pun nekat menembus jalan yang penuh longsor itu dengan berjalan kaki, dan naik sepedamotor. Untuk menembus jalan dari Lubuk Bigau ke Deras Tajak, dirinya harus menempuh perjalanan hingga 6 jam. Padahal, bila kondisi jalan baik, dapat ditempuh dengan waktu 1,5 jam.

“Musibah banjir dan longsor ini merupakan yang terparah sepanjang sejarah,’’ sebutnya.

Untuk melengkapi laporan ke Pemkab Kampar dan Pemprov Riau, Arika pun membawa peralatan video dan kamera foto. Hanya saja tidak semua titik dapat difoto. Karena di perjalanan turun hujan lebat. Namun dia secara tegas menyebutkan masyarakat tujuh desa sangat memerlukan bantuan. Tidak hanya pasokan pangan, tetapi juga perlu segera aksi tanggap darurat dalam membuka jalur yang tertutup longsor.

Untuk mendapatkan informasi terkini tentang kondisi masyarakat di Kamparkiri hulu

juga tidak mudah. Karena jaringan selular tidak ada. Sehingga bila ingin mengetahui kondisi sebenarnya di lokasi longsor, harus datang langsung ke lokasi yang memiliki medan sangat sulit tersebut. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar H Irtarius MSi melalui Kasi Kedaruratan Muhammad Nasir SE mengatakan, hari ini (2/12) tim BPBD Kampar dan Provinsi Riau turun ke lokasi. Tim juga akan disertai Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kampar dalam menyalurkan bantuan.

“BPBD Kampar sudah berkoordinasi dengan Dinas PU Riau untuk mengerahkan alat berat guna membuka jalan yang tertutup longsor,’’ sebutnya.

Kalau Perlu Diungsikan, Lakukan Plt Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman sangat prihatin atas kejadian bencana banjir yang mulai menimpa sebagian wilayah Riau. Ia menginstruksikan seluruh kepala daerah di kabupaten/kota hingga ke camat dan kepala desa serta lurah agar benar-benar memantau kondisi masyarakat di wilayahnya.

Bahkan jika banjir semakin meluas dan membuat wilayahnya lumpuh bagi akses

masyarakat sekitar. Sedapat mungkin dapat mengambil langkah menyiapkan pengungsian.

“Banjir yang terjadi, kami sangat prihatin atas kejadian ini tentunya. Karenanya kepada seluruh Pemkab/Pemko, Camat, Kades dan Lurah harus stand by menghadapi ini. Kalau ada daerah terlalu rawan dan perlu diungsikan, lakukan,” kata Plt Gubri.

Hal tersebut disampaikannya saat melihat kondisi beberapa daerah yang terdampak banjir.

Seperti di Kampar dan Rokan Hulu (Rohul). Karena diakui Andi (sapaan akrabnya), banjir di Rohul yang dilihatnya langsung dalam tinjauan di sekitar Bonai memang membuat akses masyarakat terkendala.

Karena terjadi di beberapa kabupaten, maka Plt Gubri juga menginstruksikan kepada BPBD provinsi dan kabupaten/kota untuk berkoordinasi. Selain itu Pemprov Riau bersama TNI, juga menyediakan Lanud TNI AU Roesmin Nurjadin tetap sebagai posko banjir. “Tentu karena ini rutin terjadi saat curah hujan tinggi. Maka seluruh pihak harus berkoordinasi. Kita terus menyiapkan langkah-langkah penanganan bersama,” katanya.

Sementara Kepala BPBD Riau Edwar mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan BPBD Kampar. Bantuan juga sudah

dikirim dan akan terus memberikan bantuan dan dukungan agar masyarakat yang terkena dampak banjir dan longsor dapat tetap beraktivitas.

“Besok (hari ini, red) tim juga akan turun ke lokasi untuk menambah bantuan logistik bersama BPBD setempat,” ungkapnya.

Bantuan logistik sebagai dukungan awal yang dibantu BPBD Riau seperti makanan siap saji. Sementara untuk bantuan tenda sebagai tempat pengungsian maupun posko hingga kini masih bisa diantisipasi BPBD Kampar. Mengenai akses ke lokasi, Pemda setempat diceritakan Edwar Sanger sudah berkoordinasi dan meminta bantuan kepada Dinas Bina Marga.

“Untuk mobilitas alat-alatt berat ke lokasi yang longsor, sudah dikoordinasikan dengan Bina Marga,” tambahnya.

Selain itu diterangkan Edwar Sanger, pekan lalu pihaknya juga sudah turun kelokasi banjir dan longsor di Kamparkiri Hulu untuk melihat lokasi yang terkena banjir.

“BPBD Riau terus memantau perkembangan setiap saat.

Mudah-mudahan semua bisa berjalan dengan baik dan lancar,” harapnya.(why/egp/kun)

TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

12

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL ADRI

Total Rp35 M untuk Sukseskan Pilkada Bengkalis Laporan EVI SURYATI, Bengkalis evi-suryati@riaupos.co.id

ASISTEN I Setdakab Bengkalis, Umi Kalsum dalam rapat koordinasi dengan stakeholder di Kabupaten Bengkalis dalam rangka Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis tahun 2015, Selasa (1/12), memaparkan jika Pemkab Bengkalis mendukung penuh penyelenggaraan Pilkada Bengkalis, yang diujudkan dengan mengulurkan pendanaan pada pihak-pihak terkait dengan jumlah mencapai Rp35 miliar lebih.

“Secara rinci, dana Pemkab Bengkalis yang diberikan ke KPU dalam melaksanakan pilkada ini mencapai Rp23 miliar lebih, untuk

Panwaslu Rp5 miliar lebih, untuk dana pengamanan yang dilaksanakan pihak Polres, dengan alokasi dana Rp4 miliar lebih, dana untuk Kodim Rp860 juta lebih dan juga disediakan dana Rp1 miliar lebih, yang dipersiapkan siagai dana taktis lain lain,“ terang Umi Kalsum.

Rapat Koordinasi yang digagas Panwaslu Bengkalis ini, juga dihadiri dari unsur Forkopimda, unsur Gakkumdu, stakeholder lainnya, seperti Bappeda, Kesbangpol, BPM-PD, Keuangan, Inspektorat, Satpol PP dan lainnya, terlaksanakan di Sekretariat Panwaslu Kabupaten Bengkalis Jalan Pramuka.

Sementara itu, KPU Bengkalis melalui komisionernya, Elmiawati

Secara rinci, dana Pemkab Bengkalis yang diberikan ke KPU dalam melaksanakan pilkada ini mencapai Rp23 miliar lebih, untuk Panwaslu Rp5 miliar lebih.

UMI KALSUM Asisten I Setdakab Bengkalis

melaporkan bahwa, KPU telah melaksanakan sosialiasi berbagai media seperti atribut juga pada tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh lainnya, yang tujuannya untuk menimalisir golput.

“Kami sampaikan, bahwa batas

TIMSES FOR RIAU POS

KAMPANYE: Massa menghadiri kampanye akbar paslon IKO yang digelar di Limuno Telukkuantan, Selasa (1/12/2015).

PILKADA___ KPU Gelar Simulasi dan Sosialisasi ___

DUMAI (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Dumai menggelar simulasi pemungutan dan perhitungan suara pemilihan Wali Kota dam Wakil Wali Kota Dumai. Bersamaan dengan itu juga dilakukan sosialisasi dengan membagikan brosur kepada pengendara. Kegiatan dilaksanakan di lapangan Jalan Pattimura, Kecamatan Dumai Kota, Selasa (1/12). Ketua KPU Kota Dumai Darwis menyebutkan, kegiatan tersebut dilakukan agar tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan pilkada pada 9 Desember mendatang. “Dengan simulasi ini diharapkan tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan pencoblosan,” ujarnya. Pelaksanaan simulasi pemungutan suara kemarin merupakan yang terakhir dilaksanakan dari tujuh kecamatan yang ada di Kota Dumai.(afr)

500 Undangan Disebar Hadiri Debat Paslon di Pelalawan PANGKALANKERINCI (RP) - Episode Pemilukada Kabupaten Pelalawan 9 Desember mendatang terus bergulir. Berbagai tahapan telah dilakukan. Salah satunya yakni debat kandidat dua pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati. Rencananya, Rabu (2/12) malam ini sekitar pukul 19.30 WIB pun akan digelar di Gedung Daerah Datuk Laksemanadiraja, Pangkalankerinci.

Selain telah menyebarkan 500 undangan untuk menghadiri langsung dua paslon dengan nomor urut 1 HM Harris-Drs H Zardewan MM dan paslon nomor urut 2 H Zukri-Drs H Abdul Anas Badrun, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pelalawan yang memiliki hajatan ini juga telah menetapkan tiga panelis. Tiga orang panelis yang akan menguji wawasan kedua paslon dalam debat kandidat itu yakni Prof Detri Karya, Nur Hidayat dan Ir Tengku Edy Sabli MSi. Di mana ketiganya dari kalangan akademisi dan juga tokah masyarakat serta mantan ketua KPU Riau.(amn)

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

waktu audit dana kampanye ketiga paslon Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis, paling lambat 6 Desember nanti, jika dari batas waktu yang telah ditentukan, paslon tersebut tidak juga melaporkan dana kampanye ke KPU maka, peserta akan

digugurkan sebagai Paslon,“ ungkap Elmiawati.

Mengingat PLN Pulau Bengkalis sering mati, yang dikhawatirkan akan mengganggu kinerja KPU, pihak KPU meminta bantuan pada Pemkab Bengkalis untuk menyediakan genset. “Untuk iklan kampanye melalui media, kita dari pihak KPU tidak berani melaksanakan, sebab perusahaan yang dimenangkan ULP dalam tender, tidak sesuai dengan spek,“ tambahnya.

Sementara Ketua Panwaslu Mendra menjelaskan, pihaknya telah mulai melaksanakan pengawasan di posisi perbatasan. Agar tidak terjadi persengketaan DPT, hari ini ada kunjungan dari KPU

TIMSES FOR RIAU POS

KAMPANYE: Paslon nomor urut 2, Mursini- Halim kampanye di Kecamatan Gunung Toar, Selasa (1/12/2015).

Dumai dengan membawa data DPT untuk dibandingkan dengan PDT Kabupaten Bengkalis.

Di sisi lain Polres Bengkalis dalam mempersiapkan keamanan dalam pilkada di Kabupaten Bengkalis, melalui unsur Gakkumdu, Iptu Rudi Butarbutar, menyampaikan telah melakukan pemantauan dan siap mengamankan pilkada, hingga sampai saat ini, kondisi di Kabupaten Bengkalis tetap kondusif.

Dalam rapat koordinasi Pilkada Kabupaten Bengkalis ini, Kepala Badan Kesbangpol, Rusli meminta pada seluruh tim sukses dari ketiga paslon untuk tidak menjelekjelekan pasangan calon lainnya, sebab hal itu telah melanggar aturan dalam kampanye.(jrr)

TIMSES FOR RIAU POS

BLUSUKAN: Calon Bupati Kuansing nomor urut 3, Mardjan Ustha blusukan ke Desa Sukamaju, Singingi Hilir, Ahad (29/11/2015).

IKO Kampanye Akbar, MH Dialogis, MM Blusukan TELUKKUANTAN (RP) - Satu calon, satu kali kampanye akbar.

Waktunya pun tidak bersamaan.

Dan yang mendapat giliran pertama adalah pasangan calon nomor urut 1, Indra PutraKomperensi (IKO), Selasa (1/12), disusul pasangan nomor urut 3, Mardjan Ustha-Muslim (MM), Rabu (2/12) dan Mursini-Halim (MH), Kamis. (3/12) esok.

Pasangan IKO benar-benar unjuk kekuatan massa. Kampanye akbar tersebut di tengah kota Telukuantan. Bahkan lapangan sepakbola Limuno Telukkuantan saja massa berjubel dan penuh sesak.

Kampanye akbar pasangan IKO yang dipusatkan di Limuno Telukkuantan, Selasa (1/12), dipadati massa yang membanjiri ibu kota Kabupaten Kuantan Singingi itu.

Akibat massa yang demikian banyak, meluber hingga ke luar areal lapangan Limuno Telukkuantan. Sukarmis sendiri sebagai salah satu penyokong pasangan IKO tak dapat menyembunyikan rasa senang dengan massa yang hadir. Bahkan

Ia langsung menjadi MC atau pembawa acara kampanye tersebut.

Ia juga yang langsung mempersilahkan para jurkam seperti Akbar Tanjung dan Hanafi Rais untuk memberikan orasi politik, termasuk mempersilahkan artis papan atas Indonesia yang hadir mulai Dewi Persik, Fatin Sidqia Lubis, Ria KDI, Angkasa Band dan Cupi Cupita untuk melantunkan lagu menghibur masyarakat.

Bahkan karena semangatnya, Sukarmis sendiri langsung memimpin yel-yel hidup nomor 1 dan hidup IKO di hadapan massa selama kampanye. Massa juga demikian semangat saat Sukarmis dan para jurkam mulai dari Akbar Tanjung dan Hanafi Rais menyampaikan orasi. “Hidup IKO, Hidup nomor 1,” teriak massa bersahut-sahutan.

Pasangan calon nomor urut 2, Mursini-Halim (MH) menggelar kampanye dialogis di Desa Pulau Busuk Inuman. Ia menemui warga Pulau Busuk, Ahad (29/11).

Kepada MH, warga setempat menyampaikan sejumlah aspirasi, seperti perbaikan jalan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut disampaikan tokoh masyarakat Inuman, Mustafa Sailila.

Menurut anggota DPRD Kuansing asal PPP tersebut, aspirasi itu berkaitan langsung dengan kebutuhan warga masyarakat termasuk di desa tersebut yang selama ini menjadi aspirasi. Oleh sebab itu, lanjutnya, masyarakat Pulau Busuk Inuman diajaknya untuk memenangkan pasangan MH pada 9 Desember yang akan datang. “Mari pilih pasangan MH pada tanggal 9 mendatang,” katanya.

Waktu yang tersisa beberapa hari lagi menjelang masa kampanye berakhir tetap dimanfaatkan oleh pasangan Mardjan Ustha-Muslim (MM) untuk turun ke desa-desa dalam rangka mengkampanyekan dirinya sekaligus untuk meraih

dukungan masyarakat.

Ahad (29/11) lalu, pasangan nomor urut 3 ini menggelar kampanye di Desa Sukamaju, Kecamatan Singingi Hilir. Meski sempat diguyur hujan, namun masyarakat terlihat sangat antusias untuk menghadiri acara tersebut.

Sesuai jadwal dari hasil pencabutan undian, setelah pasangan nomor urut 1 melaksanakan kampanye akbar, dilanjutkan dengan pasangan nomor urut 3, MM. Pasangan ini memusatkan kampanye akbarnya di Desa Sungai Buluh, Singingi Hilir, Rabu (2/12), hari ini.

Di Suka Maju, MM mendapat dukungan dari pemuka masyarakat Jawa, seperti Warsito dan anggota DPRD Kuansing dari partai PKB, Warsono. Dalam orasinya, Warsono. mengajak masyarakat Desa Sukamaju dan masyarakat ekstrans pada umumnya untuk tidak ragu lagi untuk datang ke TPS pada 9 Desember nanti dan mencoblos pasangan nomor urut tiga saat berada di bilik suara.(jps)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos

RABU, 2 DESEMBER 2015

HALAMAN 13

AGENDA

Piala Liga Kamis, 3 Desember 2015 Southampton v Liverpool (beIN Sport 1 pukul 02.45 WIB) Ligue 1 Kamis, 3 Desember 2015 Monaco v Caen (beIN Sport 2 pukul 01.00 WIB) Lille v Saint-Etienne (beIN Sport 1 pukul 03.00 WIB)

Laporan JPG, Southampton INTERNET

TERIMA SERTIFIKAT: Robert Lewandowski menerima empat sertifikat setelah namanya masuk Guinness World Records, Selasa (1/12/2015).

Lewandowski Masuk Guinness World Records MUNCHEN (RP) - Penyerang Bayern Munchen, Robert Lewandowski sedang senang hati. Soalnya, empat dari lima golnya ketika bertemu Wolfsburg September lalu dianugerahi penghargaan dari Guinness Book of Records untuk kategori lima gol tercepat.

Mantan pemain Borussia Dortmund Pemain kelahiran Polandia itu diturunkan pada babak kedua, namun berhasil mencetak lima gol dalam delapan menit 59 detik. Lewandowski kini memegang rekor hat-trick tercepat (3 menit, 22s), empat gol tercepat (5m, 42s), lima gol tercepat dan menjadi pemain

pengganti pertama yang mencetak lima gol dalam aksi liga Jerman.

“Ini merupakan malam bersejarah buat saya. Perlu waktu hampir dua pekan untuk mempercayainya, dan keluarga saya sebenarnya yang lebih bersemangat dibandingkan saya,” ujar Lewandowski.

Namun, lima gol ketika bertanding 30 menit gagal memberi kesempatan kepada Lewandowski untuk menambah gol keenam bagi memadamkan rekor 38 tahun yang dilakukan Dieter Mueller (enam gol dalam satu permainan).(ray/ jpnn)

LIVERPOOL tidak meremehkan ajang Capital One. Untuk itu, pelatih Jurgen Klopp siap mengerahkan skuad terbaiknya saat menghadapi tuan rumah Southampton di babak perempatfinal, Kamis (3/12) dinihari. Di antara pemain yang akan turun adalah bintangbintang yang baru pulih dari cedera, seperti Daniel Sturidge, Jordan Henderson, dan gelandang serang Philippe Coutinho.

The Reds akan melaju ke semifinal jika mengalahkan Southampton. Artinya, kans mereka mengoleksi trofi pertama musim ini, terbuka semakin lebar. ”Ini kompetisi pertama yang bisa kami menangkan. Ini kesempatan terbaik untuk merebut trofi. Capital One selalu dipandang buruk oleh media massa untuk alasan yang tidak jelas, tapi semua tim ingin membawa pulang trofi,” kata James Milner kepada Daily Mail.

Bagi Jurgen Klopp, ini adalah momen yang pas untuk membuktikan kualitasnya. Pelatih The Reds sebelumnya, Brendan Rodgers, tercatat sebagai pelatih pertama dalam kurun 50 tahun terakhir yang gagal mempersembahkan trofi untuk Liverpool dalam tiga musim karir kepelatihannya. Popularitasnya akan semkain menjulang jika mampu mempersembahkan trofi dalam kurun beberapa bulan saja.

Atas dasar itulah Klopp akan mengerahkan skuad terbaiknya di setiap laga Capital One. Termasuk menghadapi Southampton dinihari nanti. Sturridge dan Henderson akan kembali bermain setelah sempat absen cukup lama akibat cedera. Sebelumnya, Baca Serius Halaman 15

Liverpool Southampton Bertrand Clyne Van Dijk Tadic Coutinho Milner Skrtel Clasie Stekelenburg Bogdan Fonte Lovren Can Long Ward-Prowse Benteke Yoshida Moreno Wanyama Lallana Mane Firmino

4

Pelatih:

2

3

Ronald Koeman

1

4

3

3

Pelatih:

Juergen Klopp

PHILIPPE COUTINHO INTERNET

REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

14

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Kalahkan Inter, Napoli Kudeta Klasemen Laporan JPG, Naples

NAPOLI berhasil mengkudeta tahkhta klasemen sementara Seri A usai meraih kemenangan 2-1 atas Inter Milan dalam laga di San Paolo, Selasa (1/12) dini hari WIB. Dua gol Napoli dilesakkan oleh penyerang andalan mereka, Gonzalo Higuain, sedang satu gol Inter dicetak Adem Ljajic. Tim besutan Maurizio Sarri itu mengoleksi nilai 31, unggul satu poin atas Inter yang kini turun ke urutan kedua klasemen.

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Main di kandang sendiri, Napoli sudah unggul di menit kedua, di mana gol diawali dari sebuah umpan silang dari sisi kiri, bola diterima oleh Jose Callejon di depan kotak penalti Inter. Higuain yang lantas mengambil bola lantas melepaskan sepakan keras dari dalam kotak penalti dan masuk di tiang dekat gawang Samir Handanovic.

Pada menit ke-10, gantian Marek Hamsik yang mendapatkan peluang melalui tendangannya dari dalam kotak penalti masih melambung.

Pada pertengahan babak pertama, Freddy Guarin mencoba peruntungan dengan melepaskan sepakan dari luar kotak penalti, yang belum menemui sasaran.

Di menit 44, Inter harus bermain dengan 10 pemain usai Nagatomo mendapatkan kartu kuning kedua karena dianggap melanggar Allan. Kartu merah Nagatomo tersebut sempat diprotes pelatih Inter, Roberto Mancini. Skor 1-0 untuk Napoli ber-

tahan hingga babak pertama usai.

Di babak kedua, gawang Inter kembali bobol di menit ke-62. Menerima bola sundulan Raul Albiol, Higuain sukses mengungguli dua bek tengah Inter, Jeison Murillo dan Miranda sebelum melepaskan sepakan terarah dan membobol gawang Handanovic.

Lima menit berselang, Inter mampu memperkecil skor setelah Ljajic, yang melakukan tusukan dari

sisi sayap, melepaskan sepakan datar ke tiang dekat. Di menit 88, Napoli sempat membuat peluang lewat sepakan Higuain, yang masih bisa ditepis Samir Handanovic.

Di injury time babak kedua, Inter sempat membuat pendukung Napoli deg-degan lewat sejumlah peluang yang mereka dapatkan.

Namun, berulang kali barisan pertahanan Napoli dan juga kiper mereka, Pepe Reina, menghalau serangan. Skor 2-1 pun tetap bertahan.

Presiden Inter Milan Erick Thohir ternyata tak terlalu kecewa dengan hasil ini. “Saya ingin berterima kasih pada Mancini dan para pemain. Inter menunjukkan pada fans bahwa mereka tak pernah menyerah. Itu adalah hal yang penting,” terang Erick di laman resmi Inter. “Tentu saja kami meminta maaf karena kalah. Tapi, kami bermain luar biasa pada babak kedua. Kami menunjukkan bahwa kami adalah tim yang bagus,” tambah Erick.(int/jos/das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

TOTAL SPORT

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Serius

Tak Kompromi

Sambungan hal 13 keduanya sudah bermain saat The Reds mengalahkan Swansea di Premier League pekan lalu.

Performanya keduanya cukup memuaskan sehingga Klopp tak akan ragu untuk memasangnya lagi guna menambah agresivitas tim. ”Sturridge dan Henderson sangat penting bagi kami. Keduanya bermain baik setelah lama absen akibat cedera yang serius,” kata Klopp mengomentari performa Sturridge dan Henderson saat melawan Swansea.

Yang tak kalah penting adalah kembalinya Coutinho ke dalam skuad. Coutinho tak bermain saat The Reds mengalahkan Bordeaux di Liga Europa dan mengalahkan Swansea di Premier League.

Itu disebabkan cedera yang dia alami dalam laga kontra Manchester City. Dinihari nanti, Klopp siap menurunkan gelandang asal Brasil itu.

Kembalinya Coutinho sangat penting mengingat peran vitalnya di lini depan tim.

Cou, selain menyumbang assist terbanyak bersama James Milner, juga menjadi top skorer klub sementara dengan mengoleksi lima gol. Ketajamannya sebagai gelandang melebihi ketajaman striker The Reds seperti Christian Benteke, Roberto Firmino dan Divock Origi.(ish/das)

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

15

Laporan JPG, Catalan

pertama.

Ketika itu Enrique menyimpan trio MSN untuk memberi kesempatan kepada Munir el Haddadi dan Sandro Ramires.

Kamis (3/12) dinihari nanti, dia berpeluang menurunkan salah satu antara Lionel Messi, Luis Suarez, atau Neymar. Ketiga pemain ini sedang menikmati masa-masa terbaiknya.

Bersama ketiganya, Azulgrana mencetak 14 gol hanya dalam tiga laga terakhir, yakni dengan mempecundangi Real Madrid empat gol tanpa balas dan mempermalukan AS Roma

BARCELONA tak akan mengulangi kesalahan yang sama seperti dalam laga pertama melawan Villanovense di Estadio Romero Cuerda di ajang Copa del Rey, Oktober lalu.

Saat itu, Azulgrana, julukan Barcelona menurunkan hampir semua pemain lapis kedua. Namun hanya mampu bermain imbang tanpa gol dengan tim Segunda B tersebut.

Pada leg kedua di Nou Camp, dinihari nanti, Barca kemungkinan menurunkan sejumlah pemain terbaikBarcelona nya, terutama paAlba ra pemain di lini Rakitic Sandro depan. Pelatih Ter StegenPique Luis Enrique Bartra tak akan meBusquets Messi ngambil resiAlves ko dengan Iniesta Munir kembali me4 3 nurunkan selu3 ruh pemain laPelatih: pis kedua seLuis Enrique perti pada leg

ANDREAS INIESTA

dengan skor 6-1. Korban teranyar adalah Real Sociedad yang dibungkam empat gol tanpa balas. Meski demikian, Enrique tetap akan mengkombinasikan timnya dengan memasukkan para pemain muda.

Enrique, misalnya, berpeluang menurunkan gelandang Kamerun Wilfrid Kaptoum yang juga dimainkan untuk pertama kali pada leg pertama di markas Villanovense. Itu demi menjaga kondisi pemain pilarnya menjelang jadwal yang sibuk di sepanjang Desember ini.(ish/das)

Villanovense Sanchez Pajeulo Cubi Perez Juanfran

Mato Juanjo Moraga

4

5

Fuentes Tapia C. Sanchez

C.F. VILLANOVENSE

1 Pelatih:

Julio Cobos Moreno

NEYMAR

INTERNET

Neymar Masuk Nominasi Ballon D’Or 2015 ZURICH (RP) - Tidak ada kejutan dari namanama kandidat peraih Ballon D’Or 2015. Masih seputar Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Namun, striker asal Brasil Neymar untuk kali pertama berhasil menantang Ronaldo dan Messi ke dalam jajaran pemain terbaik pada gala FIFA di Zurich pada 11 Januari nanti.

Pada debutnya sebagai nominator Ballon D’Or, Neymar difavoritkan setelah membawa Barcelona memenangi treble winners musim 2014/2015. Musim lalu, pemain 23 tahun itu mencetak 41 gol. Adapun peraih Ballon D’Or tahun lalu Ronaldo membukukan 45 gol serta Lionel Messi 44 gol.

Kendati demikian, Neymar juga merasa rekan setimnya Luis Suarez juga berhak dinominasikan sebagai pemain terbaik. ‘’Saya kira saya pantas masuk dalam daftar finalis atas semua yang sudah saya lakukan,’’ kata Neymar kepada O Globo.(okt/ko/jpg)

INTERNET

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

16

Del Neri Tukangi Verona VERONA (RP) - Hellas Verona sudah punya pelatih baru setelah memecat Andrea Mandorlini. Mereka merekrut Luigi del Neri sebagai allenatore anyar untuk menggantikan Mandorlini.

Mandorlini dicopot dari jabatannya sebagai pelatih Verona usai kekalahan 2-3 dari Frosinone akhir pekan lalu. Kekalahan tersebut memper-

panjang laju buruk Gialloblu di musim ini.

Setelah Serie A berjalan 14 pekan, Verona belum sekalipun meraih kemenangan.

Luca Toni dkk, baru mengumpulkan enam poin dan terbenam di dasar klasemen.

Mantan pelatih Chievo, Eugenio Corini,

awalnya disebut-sebut akan mengambil alih posisi Mandorlini. Namun Verona kini mengumumkan bahwa Delneri resmi menjadi pelatih baru mereka. ‘’Hellas Verona mengumumkan tim utama telah dipercayakan kepada Luigi Delneri," demikian bunyi pernyataan di situs resmi Verona seperti dikutip Football Italia.

Delneri yang juga merupakan mantan pelatih Juventus itu memang sedang menganggur setelah sempat menangani Genoa pada musim 2012/ 2013. Namun era Delneri di Genoa hanya bertahan selama tiga bulan. Laga melawan Empoli pada Ahad (6/12) akan jadi pertandingan pertama Delneri bersama Verona.(int/eca)

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Gelar Ke-6 La Pulga Laporan JPG, Zurich

INTERNET

LUIGI DEL NERI

LIONEL MESSI DAN THIAGO MESSI

PERSETERUAN antara dua megabintang sepakbola Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di kancah dunia lewat penghargaan Ballon d’Or masih akan berlangsung 11 Januari tahun depan di markas FIFA, Zurich, Swiss.

Namun, di level liga, Messi bisa tersenyum karena dia mengalahkan Ronaldo pada ajang LFP Award yang berlangsung, Selasa (1/12). Messi menyabet gelar Penyerang serta Pemain Terbaik dalam penghargaan yang dimulai sejak musim 2008-2009.

Pemain 28 tahun berjuluk La Pulga itu menyisihkan CR7 (julukan Ronaldo), serta rekannya di Barcelona Luis Suarez. Messi mendapat penghargaan itu setelah kontribusinya dengan mengantarkan El Barca merebut treble winner musim lalu.

Bersama Barca, Messi menjadi top scorer serta top assister dengan mengemas 58 gol serta 27 assist di semua ajang musim lalu. Ini adalah penghargaan keenam beruntun yang diterima oleh kapten Timnas Argentina tersebut.

Sementara bagi Ronaldo, dia harus puas hanya meraih penghargaan Jugador Cinco Estrellas de la Aficion atau Pemain Terbaik Pilihan Fans. ”Aku bangga bisa menerima penghargaan ini dengan banyaknya pemain berkualitas di La Liga,” ujar Messi. ‘’Gelar ini secara khusus aku dedikasikan untuk putraku Thiago (3 tahun) walau mungkin saja dia masih belum mengerti sepenuhnya,” guraunya. ”Sebab, setiap kali aku meninggalkan rumah, dia selalu marah dan bertanya; ’Papa, apakah kau akan pergi lagi untuk mencetak gol?’ Makanya, gelar ini untuknya,” imbuh Messi kembali.

Secara umum, Barcelona mendominasi nominasi LFP Award dengan menyabet kiper terbaik (Claudio Bravo), pelatih terbaik (Luis Enrique), dan pemain Amerika Selatan Terbaik (Neymar/ Brazil).(eca) INTERNET

Aubameyang, Neue Gerd Mueller MUNCHEN (RP) - Sampai spieltags ke-14 Bundesliga musim ini tiga nama berebut menjadi aktor utama kompetisi. Mereka adalah Pierre-Emerick Aubameyang (Borussia Dortmund), Robert Lewandowski (Bayern Muenchen), dan Thomas Mueller (Bayern Munchen).

Ketiganya sama rakusnya dalam urusan membobol gawang lawan. Aubameyang sudah mencatatkan 17 gol. Disusul Lewandowski 14 gol. Dan Mueller mengekor dengan 13 gol.

Tambahan pundi-pundi Aubameyang pada Ahad (29/11) malam lalu di Signal Iduna Park bertambah dua buah. Kemenangan telak Die Borussen, julukan Dortmund, 4-1 atas Stuttgart menjadi penawar luka pasca pekan lalu Dortmund menyerah 1-3 kepada Hamburg (21/11).

Gelandang Dortmund Gonzalo Castro membuka keran gol Dortmund pada menit ke-3. Kemudian Aubameyang (19 dan 91) serta bunuh diri bek Stuttgart Georg Niedermeier (65). Satu-satunya gol Stuttgart dicetak Daniel Didavi (40).

Nah, keganasan Aubameyang dalam mencetak 17 gol sampai spieltags ke-14 ini mendekati apa yang dilakukan penyerang legendaris Jerman (Barat) dan Bayern Muenchen Gerd Mueller. Pada musim 1976/1977, Der Bomber, julukan Mueller, melesakkan 19 gol dalam 14 spieltags.

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

Der trainer Dortmund Thomas Tuchel menyatakan kelegaan karena Dortmund bisa lepas dari periode buruk. Usai kalah 1-3 dari Hamburg (21/11) di Bundesliga, Marco Reus dkk dijinakkan Krasnodar 0-1 di Europa League.

“Saya mewaspadai serangan Stuttgart. Untungnya para pemain kami cukup waspada dan malah membuka laga dengan gol cepat.

Gol itu mengangkat mental tim kami,’’ucap Tuchel seperti diberitakan Fourfourtwo (30/11).

Tuchel mengistirahatkan kapten dan bek Dortmund Mats Hummel karena dalam beberapa pertandingan performanya menurun. Pria berusia 42 tahun itu memasukkan Sokratis Papastathopoulos di jantung pertahanan Dortmund untuk berduet dengan Sven Bender.

Soal Aubameyang yang tak berhenti mencetak gol, Tuchel merasa beruntung memilikinya. Karena kesuburannya itu Aubameyang layak diandingkan dengan Gerd Mueller.

Ya, Aubameyang adalah neue Gerd Mueller, Gerd Mueller era sekarang.

Dalam proses ke-17 golnya musim ini di Bundesliga, kaki kanan pemain yang pernah membela Prancis U-21 itu dominan. Catatannya 12 gol lahir dari kaki kanan, empat gol dari kaki kiri, dan satu lewat sundulan kepala.(dra/ko/jpg)

PIERRE-EMERICK AUBAMEYANG

INTERNET

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

ARENA

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

17

Lima Pesilat Matangkan Persiapan

9 Atlet Panahan Lolos PON

PEKANBARU (RP) - Lima pesilat binaan Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Dispora Riau sedang mengikuti persiapan menghadapi Kejuaraan Dunia Remaja di Kuala Lumpur pada 26-31 Desember 2015. Lima pesilat terdiri dari empat atlet putra dan satu atlet putri.

Menurut Pelatih Silat Riau Asep Solihin, keempat pesilat putra itu yakni Ridho Okta Priadi (nomor B), Eka Aditya Prayuda (nomor C), Bima (nomor D) dan Iqchan Syahdana (nomor E). ‘’Sedangkan satu atlet putri yaitu Elit Mutia yang akan bertanding di kelas A. Lima atlet ini berdasarkan jumlah kuota untuk riau yang diberikan oleh IPSI,’’ jelas Asep.

Sedangkan untuk nomor lain seperti nomor F, G, H dan nomor putri kebanyakan diikuti pesilat dari Ragunan dan Jabar.

Banyaknya kuota yang diberikan untuk Riau di luar Pulau Jawa, sebut Asep, karena prestasi pesilat PPLP Riau saat menjadi juara umum di Kejurnas PPLP di Ternate, Popnas, Kejurnas dan PON Remaja. ‘’Sementara untuk pemusatan latihan, tidak kita lakukan secara khusus, karena memang mereka telah mengikuti program latihan rutin sejak lama.

Maka kita yakin mereka cukup berkualitas,’’ tambahnya.

Sayangnya Asep tidak mau memasang target untuk raihan medali. Apalagi Kejuaraan Dunia Remaja ini baru pertama kali dilaksanakan, sehingga belum bisa diprediksi negara mana yang atletnya lebih unggul.(luk)

Satu Tunggu Wild Card Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

Pelatnas Renang Incar Pelatih Prancis JAKARTA (RP) - Pelatnas renang Indonesia saat ini sudah mengantarkan empat perenang putra di limit B. Tetapi, keinginan untuk memperbaiki catatan waktu mereka masih diupayakan. Salah satunya yakni menjajaki untuk menggandeng pelatih luar negeri.

Pelatih Pelatnas Renang Indonesia Albert C Sutanto menjelaskan, saat ini keberadaan pelatih asing dirasa teramat penting. Mantan atlet Olimpiade di dua edisi Olimpiade 2000 Sydney dan 2004 Athena itu mulai melakukan komunikasi dengan pelatih asal Prancis Philippe LuALBERT C SUTANTO cas. ‘’Secara lisan Philippe mengatakan, dia akan coba bantu pelatnas kita," terang Albert. Keinginan tersebut seiring moncernya prestasi renang Singapura di bawah pelatih asing mereka, Sergio L. Alhasil, di SEA Games 2015, Singapura tampil begitu dominan dengan raihan 23 emas, 12 perak dan 7 perunggu. "Kalau saya hanya bisa membawa perenang Indonesia masuk limit B Olimpiade, pelatih sekelas Sergio bisa membawa perang Singapura meraih medali emas," beber Albert.

Untuk itu, pelatnas Indonesia akan berangkat ke Prancis dengan kekuatan 15 perenang (tujuh putra, dan delapan putri) serta lima tim pelatih termasuk Albert. Pelatih 29 tahun itu menerangkan dalam training camp di Prancis kali ini timnya tidak mematok catatan waktu buat perenang mereka. ‘’Kalaupun ada perbaikan waktu tentu kami bersyukur, tetapi yang paling utama adalah untuk evaluasi diakhir tahun," ujarnya. Selain itu, supaya Philippe mengetahui kondisi perenang Indonesia untuk dimaksimalkan dalam TC berikutnya. ‘’Kalaupun memungkinkan atlet muda sebagai pelapis juga akan mendapatkan masukan dari pelatih Prancis lainnya," sebut Albert. Keinginan tersebut rupanya tidak bertepuk sebelah tangan.

Ini seiring kebijakan Satlat Prima yang kali ini dipimpin Achmad Sutjipto membuka segala kemungkinan untuk peningkatan prestasi atlet Indonesia, termasuk renang. Sutjipto pun menilai semua perbaikan tersebut patut dicoba demi prestasi besar yang diharapkan datang. ‘’Semua program masih kami pertimbangkan, ini juga buat kemungkinan mendatangkan pelatih asing," ujar pria yang karib disapa Pak Tjip tersebut.

Selain itu concern buat atlet muda juga terus diupayakan Satlak Prima untuk menyongsong Asian Games 2018.(nap/jpg)

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

INTERNET

LAY UP: Pemain Chicago Bulls Jimmy Butler melakukan lay up ke dalam keranjang San Antonio Spurs pada laga lanjutan NBA di United Center, Selasa (1/12/2015).

SEMBILAN atlet panahan Riau dipastikan lolos Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016. Tiket lolos itu diraih saat mengikuti Kejurnas Panahan yang dijadikan ajang PraPON di Jakarta, 22-30 November 2015.

Menurut Pelatih Panahan Riau Muslim saat dihubungi melalui telepon selularnya, kesembilan atlet yang lolos yakni Lili Juwita, Sella Triadi, Dian Yoza di nomor nasional putri.

Kemudian Doni Damara, Fahrurizal dan M Pasha di nomor recuve putra, M Fadhil di nomor nasional putra, Diki Hanafi dan Yogi Pratama di nomor compound. ‘’Di samping itu mudah-mudahan satu atlet kita bisa juga lolos melalui wild card atas nama Younggi di nomor compound putra,’’ ujar Muslim.

Ditambahkannya, saat ini Younggi menempati posisi ke-17, sedangkan untuk lolos PON harus masuk 16 besar. Namun pihaknya masih menunggu keputusan PB Perpani untuk penentuan atlet yang lolos melalui wild card. Jika Younggi lolos, Riau bisa juga bisa mengikuti di nomor beregu putra compound.

Sementara itu, di Kejurnas Panahan, Riau meraih satu perak melalui Diki Hanafi di nomor compound perorangan putra dan dua medali perunggu oleh M Fadhil di nomor nasional perorangan putra dan nasional beregu putri atas nama Lili Juwita, Sella Triadi dan Dian Yoza.

“Di nomor nasional putri sebenarnya kita bisa mendulang medali, tetapi karena nomor beregu sudah lolos, maka mereka tidak lagi bertanding di nomor perorangan,’’ beber Muslim.(eca)

Compang-camping, Bulls Tetap Menang CHICAGO (RP) - Shooting guard Jimmy Butler bermain dengan cedera pada tumit.

Point guard Derrick Rose masih mengenakan masker akibat retak tulang wajah. Duo shooting guard Mike Dunleavy dan Kirk Hinrich juga belum turun akibat cedera punggung dan lutut.

Rentetan kabar di atas membuat Chicago Bulls bak compang-camping menghadapi big match kontra San Antonio Spurs di United Center kemarin. Kekhawatiran yang nyatanya terlalu dibesar-besarkan dan tak terbukti.

Di kandang sendiri, dengan dukungan hampir 22.000 pendukung, Bulls melibas Spurs 92-89. Tim berlambang banteng ini menghentikan lima kemenangan beruntun Spurs. ‘’Setiap pemain berkontri-

busi sangat positif malam ini (kemarin, red),’’ ucap center Bulls Paul Gasol. ‘’Sungguh menyenangkan menyaksikan penampilan setiap pemain di pertandingan ini,’’ tambah center 35 tahun tersebut.

Gasol menjaga pertahanan Bulls dengan garang. Terutama dari serbuan power forward utama Spurs LaMarcus Aldridge. Gerakan block-nya atas lay up Aldridge saat laga menyisakan 1 menit 0,6 detik menjadi yang paling krusial.

Block itu membuat pertandingan tetap sama kuat 89-89.

Bulls akhirnya mengunci kemenangan 92-89 dengan tambahan poin melalui tiga free throw dari Gasol (1 poin) dan Butler (2 poin). ‘’Ini adalah

malam di mana setiap pemain menunjukkan kemampuan terbaiknya di atas lapangan.

Bukan hanya berkontribusi tapi berkontribusi besar,’’ puji head coach Bulls Fred Hoiberg atas penampilan anak asuhnya.

Gasol menjadi pengemas poin terbanyak dengan mencetak double-double 18 poin dan 13 rebound. Butler menyusul dengan torehan 14 poin. Rose makin membumbungkan Bulls dengan tambahan 11 poin, 6 assist, dan 4 rebound.

Kemenangan itu membuat Bulls kini punya rekor menang-kalah 10-5. Rose dkk bercokol di peringkat ketiga klasemen wilayah timur. Rabu malam (besok pagi WIB), Bulls

kembali turun gunung di kandang sendiri menjamu Denver Nuggets.

Bagi Spurs, kekalahan kemarin merusak momen lima kemenangan beruntun yang mereka raih. Sabtu (28/11), Tim Duncan dkk melumat Atlanta Hawks dengan margin 20 poin, 108-88 di AT&T Center.

Nuggets, Dallas Mavericks, Phoenix Suns dan Memphis Grizzlies berturut-turut menjadi korban keganasan skuad Gregg Popovich sebelumnya.

Kini jawara NBA 2014 itu punya rekor menang-kalah 14-4.

Spurs terus menempel Golden State Warriors dengan menduduki runner up wilayah barat.

Coach Pop (sapaan akrab Popovich) mengakui timnya belum padu. Terutama saat offense. ‘’Kami tidak baik dalam offense. Dan mungkin ini akan

terus terjadi sampai Maret,’’ ucapnya. ‘’Offense memang masih memerlukan waktu. Tapi, kami punya banyak pemain dengan kemampuan kerja sama yang baik,’’ tambah pelatih 66 tahun tersebut. ‘’Small forward Kawhi Leonard jadi yang paling tokcer di kubu Spurs. Pemain 24 tahun itu mengemas 25 poin dan 8 rebound. Aldridge juga trengginas dengan double-double, 21 poin dan 12 rebound.

Di lain sisi, Warriors masih mempertahankan rekor tak terkalahkannya. Juara bertahan kemarin menumbangkan Utah Jazz 106-103. Hasil itu membuat Stephen Curry dkk sampai saat ini punya rekor 190. Selanjutnya Warriors melawat ke kandang Charlotte Hornets Rabu malam.(irr/jpg)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

18

RABU, 2 DESEMBER 2015

AHMAD DHANI Tak Jaga Mulan Hamil MUSISI kondang Ahmad Dhani kini tak lagi menyembunyikan kehamilan sang istri siri Mulan Jameela. Pentolan band legendaris Dewa 19 itu mengakui, Mulan kini sudah berbadan dua.

Hal itu berbeda dengan ketika Mulan hamil pertama. Saat itu, Dhani terlihat menutupinya.

“Kan udah hamil, udah jalan 2 bulan sekarang,” ungkap Dhani, Selasa (1/ 12).

Nah, seperti kebanyaKAPANLAGI.COM kan ibu hamil lainnya, Mulan juga muntahmuntah dan mual. Namun, Dhani ternyata tak menjaga Mulan 24 jam. Dhani mengatakan, semuanya berjalan seperti biasanya.

“Muntah-muntah segala macem. Paling makan aja yang lebih dijaga, nggak aneh-aneh,” tutur musisi asal Surabaya tersebut.(chi/jpnn)

YUNI SHARA Saya Masih Labil ARTIS cantik Yuni Shara tak menampik sudah memiliki gandengan baru.

Yakni Cyril Raoul Hakim yang tak lain adalah mantan suami Wanda Hamidah. Meski begitu, Yuni ternyata belum kepikiran menikah.

“Sampai sekarang belum pengin nikah, belum punya bayangan juga untuk nikah lagi. Anak-anak juga belum bolehin dan nggak maksa-maksa juga untuk segera nikah,” kata Yuni, Selasa (1/12).

Kakak kandung Krisdayanti ini mengakui masih galau untuk menentukan bakal segera menikah atau menunggu beberapa tahun lagi. Dua kali gagal menjalani rumah tangga membuat wanita 43 tahun ini sangat hati-hati.

“Punya teman deket, kadang saya pengin (nikahred), kadang nggak. Saya masih bimbang dan labil..ha ha ha,” ungkap Yuni.(chi/jpnn)

RIRIN DWI ARIYANTI Cemburu dengan Anak Tiri ARTIS cantik Ririn Dwi Ariyanti cerita kedekatannya dengan anak tirinya, Siti Adira Kinaya. Dira merupakan anak pertama Aldi Bragi dari pernikahannya dengan Ikke Nurjanah. Sejak awal kenal, keduanya tampak akrab bak seorang sahabat.

“Aku sama Dira itu deket banget. Proses kita kenal awal juga cepet, nggak susah. Kita udah kayak sahabatan aja,” ungkap Ririn di acara Live ‘’With Raffi-Ayu’’, Senin (30/11) malam.

Hanya saja kemesraan keduanya sempat terganggu belakangan ini. Dira yang sudah beranjak dewasa kini sudah mempunyai seorang pacar. Ririn bahkan merasa cemburu karena waktu Dira kini sudah terbagi untuk kekasihnya.

“Dira sekarang udah 16 tahun dia, udah gede.

Sebel, aku jealous sama dia karena waktu dia jadi lebih ke pacarnya, waktu sama aku jadi kurang,” keluh wanita berumur 30 tahun ini.(chi/ jpnn)

STEVEN RUMANGKANG

Angel Istri Tak Terpuji STEVEN Rumangkang, suami artis Angel Karamoy langsung syok begitu melihat fotofoto mesra istrinya dengan Pasha Ungu.

Sedikitnya ada lima foto kedekatan AngelPasha, yang tersebar di media dengan beberapa gaya di tempat berbeda.

Pengusaha ini tak menyangka istri yang begitu dicintainya bakal berbuat sejauh dan setega itu.

“Syok denger berita kayak gini.

Saya nggak tahu mau ngomong mulai dari mana berita ini. Saya nggak nyangka istri saya bergaul begitu jauh.

Kecewa pasti,” ujar Steven, Senin INTERNET (1/12).

Walaupun belum terbukti kebenaran foto mesra tersebut, Steven menilai Angel telah merusak rumah tangga yang sudah mereka bina sejak 2008.

“Dia lakukan hal yang tidak terpuji. Dia telah merusak nama baik kami semua, saya sebagai suaminya, anak-anak dan keluarga. Kalau manusia sudah diremehkan, tentu saya kecewa, marah,” keluh bapak dua anak ini.

Sebelumnya kabar tak sedap kembali menerpa pasangan artis Angel Karamoy dengan Steven Rumangkang. Setelah empat bulan lebih pisah ranjang, kini beredar foto-foto mesra Angel dengan pria lain. Lelaki tersebut tak lain adalah vokalis grup band Ungu, Pasha.

Sedikitnya ada lima foto Angel-Pasha yang beredar dengan beberapa gaya di tempat yang berbeda. Bahkan ada satu foto yang terlihat Angel tengah memeluk dan mencium leher Pasha.

Bak pasangan kekasih.

Lalu apa komentar pakar telematika tentang foto-foto mesra Angel-Pasha?

Pakar Telematika, Abimanyu menyatakan foto-foto kemesraan tersebut memang asli, bukan hasil rekayasa.

“Ada 5 foto, empat foto kecil kemungkinan ada rekayasa. Sudut kepala dan lainnya jelas ya. Sejauh ini bukan hasil rekayasa,” ungkap Abimanyu, Selasa (1/ 12).

Sejauh ini baik Pasha maupun Angel belum berkomentar mengenai foto tersebut, yang begitu mirip dengan wajah mereka berdua.(chi/jpnn)

ANGEL KARAMOY KAPANLAGI.COM

REDAKTUR: EDWIR

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

SANG JUARA

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

19

Gerakan Siswa Riau Membaca

TAHUKAH KAMU? Joseph Cugnot Penemu Mobil Pertama SEJARAH ditemukan mobil di dunia pertama kali adalah seseorang yang berasal dari Prancis pada 1879 yaitu Nicolas Joseph Cugnot. Perkembangan mobil di dunia telah berkembang pesat pada zaman yang telah moderen ini, dari mobil yang berbahan bakar bensin, mobil dengan tenaga listrik, mobil menggunakan tenaga panas dan cahaya matahari atau tenaga surya. Begitu pula bentuk dari mobil itu sendiri, dengan berbagai model serta variasi exterior yang mewah dan interior yang elegan. Kecanggihan kelistrikan untuk perangkatnya pun ada yang sudah dibikin dengan setelan komputerisasi. Hingga tidak heran lagi harga mobil saat ini hingga miliaran rupiah.

Kemudian mobil yang ditemukan pertama kali di dunia adalah mobil dengan tenaga uap pada 1801 yang dikembangkan Cugnot. Inspirasi pengembangan mobil pertama kali ini oleh Cugnot adalah dari sebuah kereta kuda yang dilengkapi dengan ban. Seiring dengan waktu akhirnya sejarah ditemukan mobil di dunia pertama kali ini dilanjutkan oleh seorang warga Britania yang bernama Richard Trevithick. Dan akhirnya mobil dengan tenaga uap mengalami perkembangan lebih pesat lagi ketika diteruskan lagi di Brimingham, Inggris oleh Lunar Society.

Namun pada 1886, seorang warga Jerman mempunyai pengembangan mobil dengan bahan bakar bensin. Sejarah ditemukan mobil di dunia pertama kali dengan bahan bakar bensin ini bernama Carl Benz. Sedangkan Gottlieb Daimler dan Wilhelm Maybach dari Sttugart juga ikut mengembangkan mobil dengan bahan bakar bensin ini pada waktu yang hampir bersamaan. Pada 1879, Carl Benz menyelesaikan penemuannya dan menjadi sejarah ditemukan mobil di dunia pertama kali yang dipatenkannya.(int/eca)

PEMASARAN RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SD Muhammadiyah Imdrawati Azwar SSos foto bersama siswa di halaman sekolah, Selasa (1/12/2015).

SD Muhammadiyah Ajukan 31 Siswa Laporan ABU KASIM, Pekanbaru abu-kasim@riaupos.co.id

MENYAMBUT ajang Sang Juara Riau Pos yang bekerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riau, maka SD Mu-

hammadyah yang beralamat Jalan Paus Gang Lumba-lumba mengajukan 31 siswasiswinya. ‘’Ya, yang kami ajukan sebanyak 31 orang siswa kalau memang bisa penambahan akan kami tabah lagi,” jelas Ke-

pala Sekolah Imdrawati Azwar SSos. Dijelaskannya, pada acara Sang Juara yang digelar beberapa waktu lalu mengikutsertakan 10 siswa. Di mana 9 siswa di antaranya tersingkir pada babak penyisihan.

‘’Dulu sekolah kami hanya satu orang yang mendapat juara favorit,” ungkapnya.

Sementara itu, pengalaman masa lalu katanya mereka jadikan sebagai pelajaran berharga untuk terus maju ke depannya.

SEKOLAH BERPRESTASI

‘’Harapan kita masuk 1, 2 dan tiga itu target kita” jelasnya.

Bukan hanya itu sekolah tersebut terus menunjukkan prestasi antara lain, juara 2 di akademi Dai Cilik se-Riau, meraih sertifikat Anugerah Citra Indonesia dari Jakarta dalam katagori The Best Creative Scool OF The Year.(cr1/eca)

SD AN NAMIROH

SDN 115 PEKANBARU

Siapkan 18 Siswa Terbaik

Belajar Lebih Giat

PEKANBARU(RP) - Sebanyak 18 siswa-siswi Sekolah Dasar Annamiroh dipersiapkan mengikuti Sang Juara yang akan dilaksanakan Riau Pos bekerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riau.

Dalam kunjungan yang dilakukan, para siswa cukup antusias serta penuh semangat menyambut acara bergengsi itu. Kepala Sekolah Iskandar SPd melalui Wakil Kepala Sekolah Diwangkara Manik SPd mengatakan, dalam mengikuti Sang Juara, pihaknya telah mempersiapkan 18 siswa terbaik.

“Ya, yang akan kami utus 18 siswa,” jelasnya.

Dijelaskannya, acara yang akan dilaksanakan itu baru pertama kalinya dikuti sekolah tersebut. Di mana dia berharap dalam pelaksaan nanti siswanya dapat bersaing dengan siswa lainnya.

PEMASARAN RIAU POS

BERSAMA GURU: Siswa SD An Namiroh foto bersama Kasek Iskandar SPd, Wakasek Diwangkara Manik, Senin (30/11/2015).

“Harapannya tentu menang semoga para anak-anak murid dapat bersaing dalam acara yang dilakukan ini,” jelasnya.

Sementara itu, disebutkannya, sekolahnya telah banyak menorehkan prestasi, di antaranya juara 1 Lomba Tari se-Kota Pekanbaru, juara 1 dan 2 tahfiz Alquran yang

diadakan RTv, perinkat 4 Olimpiade Matimateka se- Riau dan juara 1 putri sotokai karate Pengda Riau.

Bukan hanya itu para anak-anak didiknya juga telah menorehkan tiga emas tiga perak dan satu perunggu dalam Olimpiade olahraga tingkat nasional beberapa waktu lalu.(cr1)

PEKANBARU (RP) - Semakin hari, semakin banyak SD yang mendaftar dalam ajang Sang Juara Riau Pos. Ajang bergengsi yang menanamkan rasa cinta membaca sedari dini tersebut nyatanya mendapat respon baik dari sekolah. Salah satunya adalah SDN 115 yang berlokasi di Jalan Kaharuddin Nasution yang tak sabar mengikuti ajang tersebut.

Menurut Kepala SDN 115 Suryati SPd, Sang Juara bukan hanya sekadar kompetisi merebutkan kemenangan, namun terkandung banyak nilai positif dari ajang yang sudah masuk tahun kedua ini. “ Sang Juara mendidik siswa untuk belajar lebih giat. Selain itu siswa termotivasi untuk membaca buku.

Kepercayaan diri dan wawasan mereka juga semakin bertambah.

Ini bukan sekadar kompetisi. Tapi lebih ke bagaimana Riau Pos dan

PEMASARAN RIAU POS

GEMBIRA: Siswa dan guru SDN 115 Pekanbaru bergembira saat foto bersama, Selasa (1/12/2015).

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riau menumbuhkan minat membaca siswa,” ujar Kepsek dengan 35 tenaga pengajar ini.

Siswa terbaik pun telah dipilih.

Dengan pendampingan dari guru yang kompeten, SDN 115 antusias meraih gelar juara. Dikatakan Suryati, ajang tersebut bukanlah ajang pertama yang diikuti sekolah. Sebel-

umnya SDN 115 juga aktif dalam berbagai lomba dan turut mengukir prestasi dalam ajang tersebut.

Dengan adanya Sang Juara ini, sekolah dengan 924 siswa ini ingin menambah pundi-pundi prestasi mereka. Selain itu, pengalaman yang didapat diajang tersebut nantinya juga bisa meningkatkan kreativitas pesertanya.(cr3)

INGAT! Penjelasan detail dan teknis Uji Cerdas Sang Juara dan Lomba-lomba Gerakan Siswa Riau Membaca bertempat di GOR Universitas Islam Riau Kampus Marpoyan Jalan Kaharuddin Nasution, Sabtu-5 Desember 2015, Pukul 13.00 WIB

155 156 157 158 159 160 161 162 163 164 165 166 167 168 169 170 171 172 173 174 175 176 177 178 179 180 181 182 183 184 185 186 187 188 189 190 191 192 193 194 195 196 197 198 199 200 201 202 203 204 205 206 207 208 209 210 211 212 213 214 215 216 217 218 219 220 221 222 223 224 225 226 227 228 229 230 231 232

Peserta Uji Cerdas Sang Juara

Peserta Lomba Bercerita Sambil Membaca

[HANYA UNTUK JUARA KELAS 5 TINGKAT SD]

[UNTUK SISWA-SISWI KELAS 4, 5 DAN 6, TINGKAT SD]

Daffa Gibran.A Daffa Shohibul Ikhsan Dahayu Salsabila Damar Wafiq Aziz H Dandi Darmawan Daniel Himawan Daniel Hizkila Sianipar David Neilleen Irvinne David Suryadinata Daviq Ahmad Firdaus Dea Ananda Putri Dea Ariesa Masayu Dea Ramadinny Della Della Pratiwi Cercya Denny Simajuntak Desi Revalina Sihombing Devan Devita Safira D'Firdaus Hibrizi Arkhan Dhafin Rezky Putra Andila Dhaniel Dheana Rizky Revalina Dheandra Nazwa Audy Dheren Harliana Halim Dhia Musrifah Dhimas Setiawan.AP Dhinda Chalisa Salsabila Dhini Junisa Ridiani Dhio Amando Naibaho Dianti Andini Dicky Alfarez Dicky Pratama Martin Difa Difa Nasywa Budi Ghafara Difani Haura Difani Haura Dimas Aryo Nugroho Dimas Marihot Eka S A Dimas Prasetyo Dina Prasasti Dinda Kansa Atika Dinda Restu Indri Yanti Dion Noverianto Dionata Ghazali Dira Bunga Cantika Diska Nabila.H Dita Salsabila Diva Azalia Arifin Diva Indah Fitriyah Diva Nazura Ananta Diva Tri Ramadani Diyo Pratama Doni Indrawan Doni Pranata Dustin Manuel Dwi Rasya Jenica Windri Dwi Sucitra Irawan Dwi Yana Indah Dyra Mahsa Anindya Dzikri Murtadio Dzikrina Qonita Fillah Efrat Afrianto Efray Laia Egnes Margaretha Wu Eliezer David Elsa Hutagalung Elsha Deviyanti Emelyn Feodora Ali Emeralda Puspita Erfai Eric Cantona Erika Ramadhani Erina Evelyn Siagian Esia Ester Keren Tapuk Fachrul Kamil Fadhil Al Farisi

REDAKTUR: ELVI CHANDRA

SD An Namiroh Pekanbaru SDN 147 Pekanbaru SD An Namiroh Pekanbaru SDN 21 Pekanbaru SDN 154 Pekanbaru SDN 169 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SDN 108 Pekanbaru SDN 147 Pekanbaru SDN 138 Pekanbaru SDN 43 Pekanbaru SDN 43 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDIT Darel Hihmah Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SDN 148 Pekanbaru SDN 2 Pekanbaru SDN 03 Pekanbaru SDN 180 Pekanbaru SDN 132 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 66 Pekanbaru SD Kusuma Harapan Bangsa SDN 110 Pekanbaru SDN 147 Pekanbaru SD An Namiroh Pekanbaru SDN 111 Pekanbaru SD Dharma Loka Pekanbaru SDN 147 Pekanbaru SDN 18 Pekanbaru SDN 132 Pekanbaru SDN 2 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Unggulan SDN 88 Pekanbaru SDN 88 Pekanbaru SDN 112 Pekanbaru SDN 73 Pekanbaru SDN 29 Pekanbaru SDN 167 Pekanbaru SDN 43 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 113 Pekanbaru SDN 29 Pekanbaru SDN 164 Pekanbaru SD An Namiroh Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDIT Darel Hihmah Pekanbaru SDN 111 Pekanbaru SDN 108 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 132 Pekanbaru SDN 110 Pekanbaru SD Witama Nasional Plus SDN 28 Pekanbaru SDN 138 Pekanbaru SDIT Darel Hihmah Pekanbaru SD Al Azhar Syifa Budi Pekanbaru SD An Namiroh Pekanbaru SDN 03 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SD Witama Nasional Plus SD Filadelfia SDN 148 Pekanbaru SDN 148 Pekanbaru SD Dharma Yuda SDN 132 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 108 Pekanbaru SDN 147 Pekanbaru SDN 18 Pekanbaru SDN 03 Pekanbaru SDN 132 Pekanbaru SDN 181 Pekanbaru SDN 159 Pekanbaru

233 234 235 236 237 238 239 240 241 242 243 244 245 246 247 248 249 250 251 252 253 254 255 256 257 258 259 260 261 262 263 264 265 266 267 268 269 270 271 272 273 274 275 276 277 278 279 280 281 282 283 284 285 286 287 288 289 290 291 292 293 294 295 296 297 298 299 300 301 302 303 304 305 306 307 308

Fadhil Zul Baihaqi Fadhila Izzati Fadia Arimbi Defanya Fadillah Sonia Erliza Fadla Masaya Fahira Naya Nabila Fahmi Gabriel K Sitompul Faiqah Kania Faisya Permata Adris Faisya Permata Adris Faiz Aqilah Rianto Faiz Sabil.A Faizul Akbar Fajri Rahmadani Fajri Ramadhani Fanly Josua Faradira.S Farah Nabillah Zaliyan Farhan Aiman Rafael Farhan Juliansyah Farhan Khairullah Farhan Meldisa Putra Farhan Satyaputra Farica Rahma Ardina Farid Artha Nugraha Faridha Aini Fariz Muhammad Bintang Fashelia Azizaturrahman Fasya Raflia Putri Fathira Amadea Fauzan. AF Fauziyah Azilla Khaidir Fawnia Fathiya C.Y.A Fawzan Muhammad Rizqi Fazila Ammara Putri Fazri Herdiansyah Febby Renata.S Febe Karina Febi Rahma Santi Febrian Maulana Febrianti Fransisca Felicia Tan Harina Femas Effendi Ferdi Novri Yendra Ferdian Pratama Ferdinand Kurnia Laia Ferdy Ferdyan Pratama Ferni Cahyani Fery Farchan Azizi Feyzah Mahardisa Putri Fildzah Filiana Elizabeth K P Fina Rif'atun Amalia Fito Nanda Pratama Fitri Justi Zuliami Fitta Mareta.N Fransisca Fortune Halim Frisdena Agustin F Friska Adika Laida Fuad Rahman Hutasuhut Gabriel Brema Gaby Christinalie Gatri Alhana Yazhari W Gaynela Fatma Sabrina Gebby Nur Hari Anti Gema Cinta Zilfina Ghani Akbar Raffi Ghani Al Aziz Hamadi Ghina Delaviky Ghiyas Rai Dhica Gibral Tri Ardiro Grace Elora Grania Sultanah Asri Gusmiati Zahra Gusro Fandi

SDN 76 Pekanbaru SDN 121 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SDN 133 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 70 Pekanbaru SDN 147 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 112 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Unggulan SDN 114 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 2 Pekanbaru SDN 75 Pekanbaru SDN 36 Pekanabru SDN 20 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 167 Pekanbaru SDIT Imam Asy Syafi'i Pekanbaru SDN 21 Pekanbaru SDN 138 Pekanbaru SDN 114 Pekanbaru SDN 28 Pekanbaru SDN 6 Pekanbaru SDN 43 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 70 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 132 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Unggulan SDN 66 Pekanbaru SDN 6 Pekanbaru SDN 147 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SDN 43 Pekanbaru SDN 43 Pekanbaru SDN 21 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SD Dharma Yuda SDN 42 Pekanbaru SDN 167 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SDN 49 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 28 Pekanbaru SDN 167 Pekanbaru SDN 110 Pekanbaru SDIT Darel Hihmah Pekanbaru SDN 169 Pekanbaru SD An Namiroh 3 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 164 Pekanbaru SDN 111 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SD An Namiroh 3 Pekanbaru SDN 83 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SD Dharma Yuda SDN 166 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 70 Pekanbaru SDN 88 Pekanbaru SDN 167 Pekanbaru SDIT Imam Asy Syafi'i Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDIT Al Izhar Pekanbaru SDN 112 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SDN 39 Pekanbaru SDN 111 Pekanbaru SDN 133 Pekanbaru Bersambung

155 156 157 158 159 160 161 162 163 164 165 166 167 168 169 170 171 172 173 174 175 176 177 178 179 180 181 182 183 184 185 186 187 188 189 190 191 192 193 194 195 196 197 198 199 200 201 202 203 204 205 206 207 208 209 210 211 212 213 214 215 216 217 218 219 220 221 222 223 224 225 226 227 228 229 230 231 232

Dela Puspita Syahfitri Delva Syara Deren Andere Sukardi Devia Tri Varentika Devira Azzahra Dhaniel Putra Pratama Dhea Nitta Dwi Abadi Dhea Sabrina Ananta Dheana Rizky Revalina Dheren Harliana Halim Dhinda Chalisa Salsabila Dhini Ananda Trisni Dhiya Rahmah Dimas Imam Finanda Dina Aprilia Dina Maisarah Dinda Fadillah Dinda Kansa Atika Diska Nabila.H Diva Rahmansyah Diva Sabrina Diva Salsabilla Asra Diva Tri Ramadani Doni Pranata Dwi Mahira Sakira Dwi Putri Ananda Dwi Rasya Jenica Windri Dwi Shanda Ramadhani Dwipa Amedihardjo Dzaki Dio Farhaz Dzaki Ikmal Faiq Early Novita Mayang Sari Efrat Afrianto Sianturi Elisabeth Sianturi Elsa Chan Yanti H Elsa Fitrian Elvi Yusri Elviana Vania Erlina Puspita Sari Ester Anya Ester Svania Cantika Fadila Maharani Fadillah Sonia Erliza Fadli Pratama Fadli Pratama Fahira Salsabila Faisya Permata Adris Farel Harlan Farhan Mualana Ridwan Fari Abdan Syakuro Farica Rahma Ardina Faridha Aini Fatahillah Fauziah Hamidah Fawnia Fathiya C.Y.A Fawwazika Edgina Febby Adzhany Febi Rahma Santi Febiayuj Nurliandra Febri Salsa Nabila Safira Felisa Ferdi Bunurta Ferni Cahyani Feyzah Mahardisa Putri Fhara Dilla Rizky Fifi Dwinanda Herdian Finsensius Linusin Fitri Anggraini Friscillia Engy F Frishcya Putri Carmelian Fuad Rahman Hutasuhut Galuh Anugerah Edita Gaynela Fatma Sabrina Gema Cinta Zilfina Ghaitsa Zahira Syafitri Ghina Delaviky Ghina Mardhiyyah Ghiyas Rai Dhica

SDN 147 Pekanbaru SDN 73 Pekanbaru SD Dharma Yuda SDN 169 Pekanbaru SDN 21 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 164 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SD Kusuma Harapan Bangsa SD An Namiroh Pekanbaru SDN 41 Pekanbaru SDN 21 Pekanbaru SDN 112 Pekanbaru SDN 166 Pekanbaru SDN 15 Pekanbaru SDN 88 Pekanbaru SDN 43 Pekanbaru SD An Namiroh Pekanbaru SDN 114 Pekanbaru SDN 181 Pekanbaru SDN 169 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 110 Pekanbaru SDN 112 Pekanbaru SDN 169 Pekanbaru SDN 28 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 6 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 66 Pekanbaru SDIT Al Izhar Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SDN 73 Pekanbaru SDN 65 Pekanbaru SDIT Al Izhar Pekanbaru SDN 41 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SD Kusuma Harapan Bangsa SDN 154 Pekanbaru SDN 133 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 154 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SD Al Azhar Syifa Budi Pekanbaru SDN 138 Pekanbaru SDN 28 Pekanbaru SDIT Darel Hihmah Pekanbaru SDN 83 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Unggulan SDN 6 Pekanbaru SDN 66 Pekanbaru SDN 43 Pekanbaru SDN 65 Pekanbaru SDN 110 Pekanbaru SD Dharma Yuda SDN 49 Pekanbaru SDN 28 Pekanbaru SDN 110 Pekanbaru SDN 41 Pekanbaru SD Al Azhar Syifa Budi Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SDN 159 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 6 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 88 Pekanbaru SDN 6 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 66 Pekanbaru SDIT Al Izhar Pekanbaru

233 234 235 236 237 238 239 240 241 242 243 244 245 246 247 248 249 250 251 252 253 254 255 256 257 258 259 260 261 262 263 264 265 266 267 268 269 270 271 272 273 274 275 276 277 278 279 280 281 282 283 284 285 286 287 288 289 290 291 292 293 294 295 296 297 298 299 300 301 302 303 304 305 306 307 308

Gilang Kurnia Candra SDN 15 Pekanbaru Gilang Zalfachdra Wizald SDN 114 Pekanbaru Habib Raditya Denun SD Al Azhar Syifa Budi Pekanbaru Habyb Al Fitra Habsih SDIT Al Izhar Pekanbaru Hafizh Ilham Maulana SD Muhammadiyah 3 Unggulan Haidar Raif Achyar SD Al Azhar Syifa Budi Pekanbaru Haikal SDIT Al Izhar Pekanbaru Hamman Almahdi SDN 180 Pekanbaru Hanifah Izzati Haryadi SD Muhammadiyah 3 Unggulan Hanifah Ramadhani SDIT Darel Hihmah Pekanbaru Hanna M Tampubolon SD Santa Maria Pekanbaru Happy Berliani SDIT Darel Hihmah Pekanbaru Hayla Afiva SDN 15 Pekanbaru Herdianyah.Nst SDN 110 Pekanbaru Herma Desviona SDN 110 Pekanbaru Icha Ananda SDIT Darel Hihmah Pekanbaru Idris Kurniawan SDN 113 Pekanbaru Ify Yedija Salem SD Kusuma Harapan Bangsa Ika Safitri T SDN 49 Pekanbaru Immanuella Christy G SDN 159 Pekanbaru Inaya Tahira SD Muhammadiyah 3 Unggulan Indah Putri Rahmayuni SDN 110 Pekanbaru Iqbal SDN 154 Pekanbaru Irfan Haziq SDN 111 Pekanbaru Isnaini Yulianri SDN 21 Pekanbaru Isya Megi Ali Andra SDN 181 Pekanbaru Isyayaz Noor Medina SDN 88 Pekanbaru Ittishal Tsaqif SD Al Azhar Syifa Budi Pekanbaru Ivan Arya Putra SDN 20 Pekanbaru Ivan Marcelino Baros SDN 114 Pekanbaru Ivan Parman Agustin SDN 49 Pekanbaru Ivander Azarya Ginting SDN 49 Pekanbaru Jennie Luthfiyyah Farras SDN 21 Pekanbaru Jessica Felicia SD Dharma Yuda Jessica Sesilia B SDN 20 Pekanbaru Jhenny Oneil Marina S SDN 169 Pekanbaru Jhisindra Abdhian Alqa SDN 12 Pekanbaru Jonatan Febrianto Purba SDN 159 Pekanbaru Joy Maria Ruth SD Santa Maria Pekanbaru Joya Sarah APakpahan SD Santa Maria Pekanbaru Juliana Rahma Dinanda SDN 167 Pekanbaru Juniva Orlin Hutauruk SD Santa Maria Pekanbaru Kamila SDN 15 Pekanbaru Kanaya Azzahra SDN 133 Pekanbaru Kanaya Syafa Amanda SD Dharma Yuda Karel Indrawan SDN 42 Pekanbaru Karina A E Br Nainggolan SDN 73 Pekanbaru Kayla Victoria Kirana SD Santa Maria Pekanbaru Keizy Ananta Rianti SDN 18 Pekanbaru Kelley Cerly Juwita Vatma SDN 159 Pekanbaru Kennard Willard Shu SD Dharma Yuda Keryn Fransiska Lim SD Kusuma Harapan Bangsa Kesya Amalia SDIT Al Izhar Pekanbaru Kezia Kinanti Jiud SD Kusuma Harapan Bangsa Khairunnisa SDN 49 Pekanbaru Khairunnisa SDN 49 Pekanbaru Khalisa Assyura V SD Al Azhar Syifa Budi Pekanbaru Khalisa Hana Nashifah F SDN 41 Pekanbaru Khanaya Alifa SDN 15 Pekanbaru Kiki Apriliananda Putri SDN 21 Pekanbaru Kintana MG SDN 20 Pekanbaru Konaah Triani SDN 49 Pekanbaru Kristina Agustia.S SDN 169 Pekanbaru Kristina Natalia SDN 49 Pekanbaru Laila Oktaviana Meha SDN 169 Pekanbaru Laila Rizki Rahmadani SDN 169 Pekanbaru Latifa Tul Ulfa SD An Namiroh Pekanbaru Latifah Nabilah SDIT Al Izhar Pekanbaru Laura Amelia Putri SD Santa Maria Pekanbaru Leo Nardo Tigris SD Kusuma Harapan Bangsa Lilis Ariani SDN 147 Pekanbaru Ling-Ling Wijaya SDN 112 Pekanbaru Lira Nadiva Safitri SDN 29 Pekanbaru Lira Permata Sari SDN 29 Pekanbaru Lutfia Nur Azizah SDN 164 Pekanbaru Luthfi Ramadan SDN 113 Pekanbaru Bersambung

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

20

RABU, 2 DESEMBER 2015

Semen Padang Siap Jadi Tuan Rumah Babak 8 Besar Piala Jenderal Sudirman Laporan JPG, Padang

SY RIDWAN/JPG

BERBINCANG: Pemain Semen Padang Hyu Yun Koo dan Hendra Bayauw berbincang-bincang di sela-sela latihan di Stadion H Agus Salim Padang, Selasa (1/12/2015).

SIAPA tuan rumah babak delapan besar mendampingi Malang sebagai tuan rumah masih teka-teki. Semen Padang, salah satu tim yang lolos disebut-sebut berpeluang menjadi alternatif menghelat babak perempatfinal itu.

“Kalau memang Padang ditunjuk menjadi tuan rumah, kami siap. Tapi kalau menyodorkan diri, kami tidak akan melakukannya,” ujar Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Daconi kepada JPG, Selasa (1/12).

Lho, kok begitu? Daconi mengemukakan alasannya. Jika diminta, pihaknya bakal membeberkan kondisi Stadion H Agus Salim Padang, sekarang. Lapangan dan sarana pendukung lainnya tidak masalah. Persoalannya, drainase stadion yang tidak mendukung. Hujan lebat beberapa menit

saja, air bakal tergenang di lapangan.

Apalagi, kini sedang musim hujan.

“Kalau pihak penyelenggara (Mahaka Sports and Entertainment, red) tidak masalah dengan kondisi ini, kami sih oke-oke saja ditunjuk menjadi tuan rumah,” beber Daconi.

Apalagi, tambah mantan Direktur Teknik Semen Padang FC itu, masyarakat Sumatera Barat perlu hiburan dengan menyaksikan secara langsung pertandingan sepakbola.

Sebab, sejak kompetisi Liga Super Indonesia dibekukan, masyarakat tidak lagi menikmati pertandingan profesional di Stadion H Agus Salim, Padang.

Pihak Mahaka Sports and Entertainment, selaku promotor Piala Jenderal Sudirman sendiri, belum memutuskan tuan rumah babak 8 besar. ”Kami belum putuskan,” kata CEO Mahaka Sports and Entertainment Hasani Abdulgani di Sidoarjo, kemarin.

Seperti diketahui, sebelumnya Mahaka memilih Bali dan Malang sebagai tuan rumah. Namun Bali yang dihuni Bali United tidak lolos delapan besar. Lalu, muncul nama Bandung dan Stadion Si Jalak Ha-

rupat sebagai calon penggantinya.

Tapi, lagi-lagi batal karena giliran Persib Bandung yang tidak bisa meneruskan langkahnya ke babak delapan besar.

Mahaka Sport and Entertainment, selaku promotor turnamen Piala Jenderal Sudirman, memang memiliki beberapa syarat untuk calon tuan rumah 8 besar. Dua syarat utama adalah basis suporter tuan rumah yang besar dan masalah penyiaran.

Dengan adanya syarat kedua dari pemegang hak siar, NET TV, maka penunjukan tuan rumah sedikit mengambang. Pasalnya, tidak semua daerah di Indonesia memiliki mobil satellite news gathering (SNG) yang memiliki kualitas High Definition (HD).

Hasani mengatakan, tim yang akan menjadi tuan rumah babak perempatfinal nantinya bakal kembali mendapat anggaran sebesar Rp350 juta. Sedangkan tim yang lolos 8 besar tetap memperoleh match fee, seperti menang di waktu normal sebesar Rp125 juta per laga, tim yang kalah mendapat Rp75 juta. Tim yang menang adu penalti memperoleh Rp110 juta dan yang kalah Rp90 juta.(jig/das)

Peserta Kursus Wasit Permata Putra Juara Tunas Harapan Cup III Futsal Terbatas PEKANBARU (RP) - PSSI Pekan- kanbaru dikenakan biaya sebesar baru dipastikan menggelar kur- Rp2 juta. Sedangkan di luar Pesus wasit futsal level daerah di kanbaru dikenakan Rp2,5 juta.

Pekanbaru pada 20-24 Mereka akan mendapDesember mendataatkan fasilitas akomong. PSSI Pekanbaru dasi dan konsumsi, sermembatasi peserta tifikat yang dibagi langkursus ini hanya untuk sung usai penataran 24 orang. Hingga Selaserta baju dan celana sa (1/12), tercatat suuntuk praktik di lapandah 12 peserta yang gan. memastikan ikut.

PSSI Pekanbaru ‘’Selain itu, ada juga membuka pendaftaran beberapa calon dari WAN AMHAR di sekretariat Jalan Serluar Pekanbaru, bahayu Nomor 14B Labuhkan dari luar Riau. Jadi, baru setiap jam kerja. kalau berminat cepat mendaftar Atau yang berminat bisa langsung karena pendaftaran akan kami menghubungi Drs Abrar di nomor tutup pada 10 Desember menda- 08127548121, Doni Markos di notang. Namun, jika kuota penuh mor 085271559671 dan Nanang A maka pendaftaran langsung kami di nomor 081371141112. Syarat tutup,’’ ujar Ketua Pantia, Wan yang harus dipenuhi adalah surat Amhar usai rapat kemarin. keterangan berbadan sehat, foPSSI Pekanbaru menetapkan tokopi ijazah terakhir, foto 2x3 dan pendaftaran buat peserta asal Pe- surat rekomendasi klub/Pengcab/Pengkot PSSI.(das)

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

PEKANBARU (RP) - Turnamen sepakbola U-11 Tunas Harapan Cup III yang digelar di Lapangan Tunas Harapan Jalan Perwira Labuhbaru Timur sejak 18 Oktober lalu berakhir Ahad (29/11). Hasilnya kejutan terjadi dimana tim ‘’kuda hitam’ Permata Putra keluar sebagai juara setelah mengalahkan tim favorit Yapora Pratama di laga final.

Dengan hasil ini maka Permata Putra berhak membawa pulang piala bergilir, piala tetap serta uang pembinaan Rp1,5 juta. Sedangkan, Yapora Pratama yang meraih predikat runner up membawa pulang piala tetap dan uang pembinaan Rp1 juta. Panitia juga memberikan piala tetap dan uang pembinaan Rp750 ribu buat PTPN V yang menempati peringkat III. Tak hanya itu, panitia juga memberikan trofi dan uang pembinaan sebesar Rp250 ribu buat pemain terbaik yakni Pramudia (PTPN V) dan pencetak gol terbanyak yakni Teguh Firmansyah (Yapora Pratama/11 gol). Turnamen ini ditutup Ketua Asosiasi Sekolah Sepakbola

HUMAS TUNAS HARAPAN CUP FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Perwakilan tim pemenang foto bersama panitia usai penyerahan hadiah, Ahad (29/11/2015).

(ASSB) Pekanbaru Irwansyah didampingi Ketua RW 12 Labuhbaru Timur H Prawoto Eko. ‘’Alhamdulillah, kejuaraan ini berjalan lancar dari pembukaan hingga penutupan. Terima kasih kepada semua yang mendukung.

Selamat buat tim pemenang. Yang belum berhasil jangan putus asa.

Terus latihan karena tahun depan akan kami gelar lagi,’’ ujar Ketua Panitia, Solichansyah, Selasa (1/12).

Tak hanya U-11, tahun ini Tunas Harapan Cup juga menggelar ko-

mpetisi U-9 yang diikuti lima tim.

Hasilnya, PTPN V keluar sebagai juara. Tuan rumah, Tunas Harapan menduduki posisi kedua dan posisi ketiga ditempati Pekanbaru City Soccer School (PCSS). Pemenang juga diberikan piala plus bola.(das)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

RABU, 2 DESEMBER 2015

HALAMAN 21

APBD-P Belum Diteken Mendagri Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

___

TERAS OTONOMI ___

Lagi, Tersangka Bansos Bengkalis Ditahan Polda

PAGU anggaran sebesar Rp11,3 triliun dalam APBD Perubahan 2015 Provinsi Riau hingga kini masih belum bisa digunakan. Memasuki pekan pertama Desember ini, evaluasi di Kemendagri RI juga belum tuntas, sebab belum diteken oleh

Mendagri RI Tjahyo Kumolo.

Bahkan berdasarkan konsultasi yang dilakukan Pemprov Riau Senin (30/11), di Kantor Kemendagri RI, Jakarta, dikabarkan banyak catatan-catatan yang diberikan pemerintah pusat atas usulan APBD-P 2015 yang su-

dah telat tersebut. Misalnya saja beberapa kewenangan yang tidak mungkin dijalankan dan dilaksanakan hingga penghujung 2015 ini.

Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman, Plt ARSYADJULIANDI Sekdaprov Riau M Yafiz dan Kepala BPKAD RACHMAN Riau Indrawati yang diketahui hadir di Kemendagri Baca APBD-P Halaman 32

PEKANBARU (RP) - Satu lagi tersangka dugaan korupsi Dana Bantuan Sosial (Bansos) Kabupaten Bengkalis, berinisial Pb ditahan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau, Selasa (1/12).

Penahanan yang bersangkutan dilakukan karena berkasnya akan dilimpahkan ke kejaksaan.

Sebelum dijelaskan, tersangka Pb menurut Kepala Bidang Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo MM, sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan. Hasilnya yang GUNTUR ARYO TEJO

Baca Lagi Halaman 32

Kemen-LHK Bahas Tugas dan Wewenang di Unri PEKANBARU (RP) - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen-LHK) memberikan kuliah umum di Kampus Universitas Riau (Unri), Senin (30/11). Tampil sebagai pembicara adalah Ir Kemal Amas MSc dari Direktur Pengaduan, Pengawasan dan Pengenaan Sanksi Administrasi, Dr Erdianto SH MH dosen Fakultas Hukum Unri, Made Ali SH dari Jikalahari dan staf Komisi VII DPR RI Dr Said Fadil SH MHum.

Kepada peserta Kemal menuturkan bagaimana kondisi alam kehutanan di Indonesia dan dasar bagi pemerintah mengeluarkan izin untuk pengelolaan sebuah lahan. ‘’Kami hadir ingin menjelaskan kepada kampus, bagaimana kemudian KemenLHK melaksanakan tugasnya, termasuk mengkoordinasikan kewenangan dalam izin pengelolaan hutan dan lahan,’’ ucap Baca Kemen-LHK Halaman 32

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

MEGAH: Gedung Bank Riaukepri di Simpang Jalan Sudirman-Cut Nyak Dien Pekanbaru berdiri megah dan kokoh. Namun sayang, walau sudah lama berdiri, hingga saat ini gedung belum juga difungsikan. Foto diambil belum lama ini.

Rp30 Juta Tunjangan Perumahan Dewan Masih Dinilai Apraisal

PEKANBARU (RP) - Usulan DPRD Riau untuk peningkatan tunjangan perumahan bagi anggota dari sebelumnya Rp19 juta menjadi Rp30 juta per bulan pada tahun anggaran 2016 masih dalam kajian. Sebab Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman meminta agar kenaikan tersebut dinilai terlebih dahulu melalui tim apraisal.

Demikian disampaikannya kepada Riau Pos di Pekanbaru sebelum bertolak ke Tembilahan, Kabupaten Inhil.

Menurutnya, berbagai pihak tengah dilibatkan sebagai tim apraisal untuk mengkaji dan menilai kenaikan tunjangan bagi anggota dewan tersebut.

Baca Rp30 Juta Halaman 32

Penyandang Disabilitas Perlu Perhatian Ekstra PEKANBARU (RP) - Penyandang disabilitas memerlukan perhatian ekstra.

Ini diperlukan dapat mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan penyandang disabilitas serta sebagai jaminan perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Sosial Riau Syarifuddin AR kepada Riau Pos, Selasa (1/12) di sela-sela acara kampanye sosial Hari Disabilitas Internasional tahun 2015 di Provinsi Riau. ‘’Alhamdulillah kita kedatangan tamu dari Kepala Balai Besar Rehabilitasi Sosial Bina Grahita (BBRSBG) Kartini Temanggung beserta tim yang nanti akan memberikan sosialisasi tentang disabilitas khususnya tuna grahita. Bersempena dengan pelaksanaan Hari Disabilitas Internasional (HDI) tahun 2015, pemerintah melaksanakan kampanye sosial khususnya

REDAKTUR: RINALDI

HUMAS DINAS SOSIAL RIAU FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau Syarifuddin AR berfoto bersama perwakilan pemerintah pusat dan penyandang disabilitas di Pekanbaru, baru-baru ini.

bagi saudara-saudara kita penyandang disabilitas untuk mendapatkan hak-haknya,’’ ungkap dia.

Ia menerangkan, peringatan HDI

mengandung makna pengakuan eksistensi serta harkat dan martabat penyandang disabilitas. Sekaligus peneguhan komitmen seluruh bangsa un-

tuk terus berupaya mewujudkan masyarakat inklusi yang bebas hambatan Baca Penyandang Halaman 32

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-SIAK

22

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

UMK Tunggu SK Plt Gubri PASCA ditetapkannya Upah Minimum Kabupaten (UMK) Siak sebesar Rp2.210.500, Pemkab kini telah mengajukan pada Gubri untuk ditetapkan. Mengingat terhitung 1 Januari 2016, UMK tersebut sudah diberlakukan.

Kadissosnaker Siak Drs H Nurmansyah MSi mengatakan, pada prinsipnya terhitung SK turun nantinya, perusahaan berkewajiban untuk mematuhi SK tersebut dalam mengNURMANSYAH gaji karyawannya. ‘’Surat sudah diajukan dan ditekan bupati. Tinggal menunggu SK turun dari gubernur,’’ ujar Nurmansyah, Selasa (1/12).

Setelah turun nanti, pihaknya segera menyosialisasikan dan menyurati perusahaan.

Mereka (perusahaan) wajib mematuhi SK tersebut, dengan membayarkan gaji sesuai UMK yang telah ditetapkan. UMK Siak untuk tahun 2016 tinggal menunggu SK dari Gubernur Riau.

Dari dewan pengupahan menyurati ke bupati, dari bupati mengirimkan ke gubernur, dan sekarang tinggal menunggu turunnya SK tersebut dari Gubernur Riau.

Untuk UMK 2016, Nurmansyah mengharapkan kepada setiap perusahaan agar dapat menyesuaikan gaji sesuai SK Gubernur Riau.

Sekiranya tak sanggup jangan tak dibayarkan.

Sampaikan sama kita, agar kita sampai kepada gubernur terkait keberatan perusahan.

Penetapan UMK ini, mengacu pada Standar Kebutuhan Hidup Layak (KHL). KHL tahun 2016 mengalami peningkatan sebesar Rp2.140.000.(adv/a)

Banyak Pilihan Obyek Wisata

B

UPATI Siak Drs H Syamsuar MSi tak menyangka, idenya membangun jembatan kupu-kupu yang mirip di Twin Tower Malaysia terwujud sudah. Menariknya lagi, jembatan kupu-kupu yang dibangun oleh Pemkab lebih lebar dan panjang dari yang ada dinegeri jiran. ‘’Wow, besar dan lebar juga jadinya ya,’’ kata Syamsuar di sela-sela peninjauan jembatan kupu-kupu (butterfly bridge) di Kampung Tengah, Kecamatan Mempura. Ikut serta dalam peninjauan itu, Kadis Bina Marga dan Pengairan Ir Irving Kahar MEng, Kepala Bappeda Drs H Yan Prana MSi serta Kabag Umum dan Perlengkapan Roni Rahmat STTP MSi, Selasa (1/12).

Dalam peninjauan itu, jembatan yang membelah anak

sungai ini dibangun sepanjang 76 meter. Jembatan ini dengan lebar enam meter. Di jembatan ini jadi akses penghubung Kampung Tengah dengan daerah sekitar. Apalagi di sekitar lokasi jembatan terdapat prasasti perjuangan pahlawan.

Keberadaan jembatan ini, menambah khazanah obyek wisata di Kecamatan Mempura. Posisinya berada di seberang Sungai Siak. Jembatan rangka baja yang di desain badan kupu-kupu ini sengaja dirancang dan dibuat. Tak hanya fungsinya, tapi memiliki estetika bagi wisatawan. ‘’Jadi wisatawan berkunjung ke Siak, banyak obyek yang mereka lihat. Tak hanya di Kecamatan Siak, tapi juga di Mempura,’’ kata Syamsuar.

Dalam rancagan pembangunan jembatan ini, di sekelillingnya dibuat taman. Akses

masuknya diperlebar dan diperbagus, yang melewati rumah penduduk. Penduduk di sini dapat memanfaatkan peluang ekonomi dalam meningatkan pendapatannya.

Jembatan ini salig berhadapan dengan obyek wisata di depan sungai. Jika melihat dari seberang Sungai Siak yaitu Kecamatan Siak terlihat persisnya di depan Masjid Sultan. Begitu juga sebaliknya.

Pemkab sendiri sengaja membangun jembatan ini.

Sebab, selain sebagai akses penghubung antar kampung, juga disinergikan dengan obyek wisata. Kemarin, sudah diresmikan air mancur menari, kemudian ada lagi jembatan kupu-kupu, plaza turap, Jembatan Kelakap yang persis berada di pinggiran sungai.

Tak hanya keindahan taman, di waktu malam, jembatan ini dihiasi lampu, yang menambah keindahan. ‘’Ini-

lah inovasi-inovasi yang kita lakukan dan lain dari pada yang lain,’’ kata orang nomor satu di Siak ini.

Sehingga nantinya, wisatawan berkunjung ke Siak, banyak pilihan yang mereka lihat.

Tak hanya istana, makam, tapi obyek wisata lainnya. Menariknya, ia pun menyempatkan diri foto di jembatan tersebut.

Keberadaan obyek ini secara tak langsung memberikan peluang besa bagi pelaku UMKM, dan masyarakat untuk menangkap peluang ini, dalam meningkatkan pendapatannya melalui kreativitas dan sikap jeli membaca peluang. ‘’Insya Allah, tahun ini jembatannya selesai,’’ kata dia.

Jadi warga yang tak sempat ke Malaysia melihat Jembatan Kupu-kupu, bisa ke Siak, ada.

Satu-satunya di Riau. Senada, Kadis Bina Marga dan Pengairan Ir Irving Kahar MEng menambahkan, ia sangat senang dipercayai untuk melakukan kreasi jembatan yang penuh

nuansa keindahan, namun tak mengabaikan fungsinya.

Jembatan ini, berawal dari ide bupati Syamsuar di saat warga di Kampung Tengah ini mengajukan jembatan sebagai akses penghubung. Walau tak panjang, namun jembatan ini dibangun. Di balik rencana pembangunan jembatan ini, tak hanya mengedepankan fungsinya, melainkan bisa jadi ikon dan obyek wisata. ‘’Maka dibangunlah jembatan kupu-kupu, yang filosofinya penuh keindahan, cantik, berada dialam bebas,’’ kata dia.

Kepala Bappeda Siak Drs H Yan Prana MSi menimpali, keberadaan jembatan ini, untuk pemerataan obyek wisata.

Jika selama ini hanya berada di satu Kecamatan Siak, tapi beralih ke Mempura. ‘’Terjadi pemerataan,’’ kata dia.

Tak hanya pembangunan obyek wisata, pembangunan infrastruktur juga begitu. Sebagai kecamatan tempat pusat pemerintahan, Mempura terus dibenahi. Tak sedikit fasilitas pembangunan yang dibangun,’’ ujar dia.(adv/a)

16 Kecamatan Ikuti Lomba Kelompencapir KTNA III Siak SEBANYAK 14 Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) dari kecamatan seKabupaten Siak mengikuti lomba kelompok pendengar, pembaca dan pemirsa (Kelompencapir) III. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Badan Pelaksanaan Penyuluhan Ketahanan Pangan (BPPKP) Kabu- ZULKIFLI paten Siak Syahrial di halaman Kantor Camat Kecamatan Tualang, Selasa (1/12).

Turut hadir Camat Tualang Zulkifli, Kepala KTNA Siak Ariana Ramelan, UPTD penyuluh, PPL dan petani. Camat mengatakan sebagai tuan rumah sangat menyambut kegiatan ini.

KTNA Tualang sudah cukup baik. Hal ini dibuktikan melalui penyuluhan telah banyak warga yang memanfaatkan lahan pekarangan dengan tanaman sayuran. ‘’Dengan dilaksanakan lomba Kelompencapir ini bisa lebih menambah wawasan pengetahuan para petani,’’ katanya.

Kepala BPPKP Siak Syahrial menyampaikan, Kabupaten Siak masih belum dapat memenuhi keperluan pangan padi. Untuk itu tanaman alternatif sangat diperlukan seperti ubi dan sagu, sehingga dapat mengurangi tanaman pangan padi.

Dirinya juga berharap agar PPL terus menambah ilmu pengetahuan dengan sering membaca dan melihat televisi tentang pertanian. ‘’PPL di lapangan harus rajin membaca, mengetahui teknologi baru, sehingga bisa menyampaikan kepada petani,’’ katanya.

Para peserta lomba Kelompencapir masingmasing menunjukan kebolehannya dengan semangat, saat juri menyampaikan pertanyapertanyaan.(adv/b)

HUMAS SETDA SIAK

FOTO BERSAMA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersama Kadis BMP Ir Irving Kahar MEng, Kepala Bappeda Drs H Yan Prana MSi, Kabag Umum dan Perlengkapan Roni Rahmat STTP MSi foto bersama di Jembatan Kupu-kupu di Kampung Tengah, Kecamatan Mempura, Selasa (1/ 12/2015).

Pengesahan RAPBD Dijadwalkan Tepat Waktu PEMBAHASAN Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2016 oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) bersama komisi di DPRD hampir rampung.

Setelah pembahasan ini dilanjutkan penandatanganan MoU dan dilanjutkan dengan pembahasan di tingkat badan anggaran. ‘’Kami optimisi pengesahan RAPBD bisa tepat waktu,’’ ujar Ketua Tim Angga-

ran Pemerintah Daerah (TAPD) Drs H Tengku Said Hamzah, Selasa (1/12).

Ia menjelaskan, walau suasana Pilkada, namun pembahasan anggaran tetap berjalan. Masing-masing pihak, baik komisi dan SKPD telah menyepakati agenda pembahasan. Tugas dan tanggungjawab tetap diprioritaskan karena memiliki persamaan komitmen untuk mengesahkan tepat waktu.

Sebagaimana biasanya, Kebi-

jakan Umum APBD untuk setiap proatau KUA adalah gram sebagai acuan dokumen yang medalam penyusunan muat kebijakan Rencana Kerja dan bidang pendapaAnggaran (RKA) tan, belanja, dan SKPD sebelum dipembiayaan serta sepakati dengan asumsi yang menDPRD. Kata Sekdadasarinya untuk pekab Siak ini, menriode 1 tahun. gacu Peraturan PPAS merupakan TENGKU SAID Mendagri Nomor rancangan program HAMZAH 13/2006, kepala prioritas dan patodaerah menyusun kan batas maksimal anggaran rancangan KUA dan rancangan yang diberikan kepada SKPD PPAS berdasarkan RKPD dan

pedoman penyusunan APBD yang ditetapkan Menteri Dalam Negeri setiap tahun. ‘’Pedoman penyusunan APBD memuat pokok-pokok kebijakan yang memuat sinkronisasi kebijakan pemerintah dengan pemerintah daerah,’’ kata Said Hamzah. Pembahasan mulai dilakukan sesuai dengan tahapan. Prestasi yang selama ini tepat waktu harus dipertahankan, apalagi jalinan hubungan berjalan baik keduanya.(adv/a)

Penuhi Konsumsi Pangan, Warga Manfaatkan Pekarangan

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

NILAI LOMBA: Kepala BPPPA KB Kabupaten Siak H Arfan Usman bersama tim provinsi lomba PKK KB KES Riau melakukan penilaian di Kampung Tualang, Kecamatan Tualang, Selasa (1/12/ 2015).

Tualang Wakili Siak ke Provinsi PERAWANG (RP) - Kampung Tualang mewakili Kabupaten Siak dalam lomba PKK KB-Kes tingkat Provinsi Riau. Tim Provinsi Riau, Selasa (2/12), mengunjungi Kampung Tualang melakukan penilaian PKK KB Kes tingkat provinsi. Kedatangan tim Provinsi Riau disambut oleh Kepala BPPPA KB Kabupaten Siak H Arfan Usman, Sekcam Tualang Hasanul Lutfi, Penghulu Kampung Tualang Juprianto, Ketua PKK Tualang Yusnawati dan Ketua PKK Kampung Tualang serta para kadREDAKTUR: RINALDI

er.

Sebelum dilakukan penilaian, Ketua PKK Kampung Tualang Dewi Sumirat membacakan ekspos kegiatan PKK KB Kes Tualang di halaman Kantor Kampung Tualang.

Kepala BPPPA KB Siak Arpan Usman menyampaikan, Kampung Tualang telah berkali-kali menjadi perwakilan Provinsi Riau, termasuk PKK KB Kes. Dia menjelaskan, diarahkan ke Kampung Tualang karena pembinaan yang dilakukan bersinergi,

sudah berjalan dengan baik dan maksimal. Pembinaan ini, tetap terus dilakukan, karena sudah lama berjalan dan dari kabupaten hanya melakukan pembinaan.

Sementara Ketua PKK Kampung Tualang Dewi Sumirat didampingi Ketua PKK Tualang Yusnawati menjelaskan, Program PKK KB Kes memberikan penyuluhan kepada dasa wisma dan melakukan pendataan dengan peningkatan keluarga berencana. ‘’Jika sampai ke tingkat nasional, kita terus melakukan untuk persiapan,’’ katanya.(wik)

PERAWANG (RP) - Guna memenuhi konsumsi pangan yang beragam serta bergizi, masyarakat agar memanfaatkan pekarangan kosong di sekitar rumahnya untuk ditanami sayur-sayuran.

Imbauan ini disampaikan Penghulu Kampung Maredan Barat Kecamatan Tualang H Aljupri SSos, terkait penggalakan tanaman pangan di masyarakat. ‘’Masyarakat Maredan Barat agar dapat memanfaatkan betul lahan pekarangannya yang masih kosong untuk ditanami sayursayuran,’’ ungkap Al Jupri, Selasa (1/12). Menurut Al Jufri, pemanfaatan pekarangan kosong tersebut merupakan salah satu upaya untuk mendorong masyarakat menanam sayuran, hingga dapat terwujudnya pangan yang beragam guna memenuhi keperluan keluarga.

Selain dapat memenuhi keperluan keluarga terhadap bahan pangan, juga dapat sebagai penambahan penghasilan ekonomi keluarga, jika benar-benar dipelihara dan dimanfaatkan dengan baik.

Al Jufri mengatakan, pemanfaatkan lahan sangat menguntungkan. Selain hasil yang ditanam dapat dimanfaatkan, juga pekarangan menjadi bersih.

Setiap tahun, Kampung Maredan Barat melakukan lomba kebersihan pekarangan, Saat ini telah mendapatkan bibit sayuran untuk masyarakat. ‘’Kita tentu berharap masyarakat menggalakkan tanaman bermanfaat di sekitar rumah. Keuntungan sangat besar bagi yang menanam,’’ katanya.(wik) TATA LETAK: SYUKRI

PRO-KAMPAR

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

23

Negeri Serambi Mekah

Sentral PKBM Aur Sati Makin Produktif

S

EMAKIN hari alumni Pu sat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bina Insan Mandiri Desa Aur Sati semakin produktif. Terbukti baru berjalan satu bulan lebih sudah bisa mencapai produksi hingga 2000 pasang baju per bulan.

Hal itu disampaikan Kepala Instruktur PKBM Bina Insan Mandi-

ri Surya pada saat kunjungan Bupati Kampar H Jefry Noer SH ke Desa Terantang, Aur Sati dan Pulau Permai Kecamatan Tambang, Selasa (1/12).

Surya mengatakan, skill alumni PKBM Bina Insan Mandiri semakin terarah, mereka sudah bisa manuver sendiri. Para alumni sudah dibekali skill, sudah pandai bagaimana mengatasi proses jahit

menjahit itu. Mereka sudah bisa memilih, yang ahli membuat kerah baju mereka cuma mengerjakan itu saja. ‘’Sehingga mereka nantinya bisa mengukur, bagaimana kemampuannya membuat kerah baju sehari,’’ katanya.

Ke depan, Surya berharap agar para alumni semakin meningkatkan kemampuannya sehingga

bisa mendapatkan pendapatan Rp2 juta hingga Rp3 juta per bulan.

Sementara itu Bupati Kampar H Jefry Noer SH mengatakan, untuk alumni jahit menjahit yang ada di Kecamatan Tambang ini terus ditingkatkan mutu dan kualitas jahitannya. Selain itu, tingkatkan juga hasil jahitannya sebanyak mungkin, semakin

banyak hasil jahitan semakin meningkat pendapatan para peserta.

Untuk mencapai hal itu tentunya tidaklah mudah, setiap kelompok jahit menjahit harus terus berupaya sebaik mungkin dalam meningkatkan hasil produksinya. ‘’Tanamkan kedisiplinan dan niat yang kuat karena itu adalah kunci utamanya,’’

tegas Jefry.

Lebih lanjut, Jefry mengatakan, kika nantinya mutu dan kualitas jahitan ibu-ibu di PKBM Bina Insan Mandiri semakin bagus dan semakin mahir menjahit, tak kurang dari 2,5 juta ibu dapat perbulannya. ‘’Tentunya ini sangat membantu meningkatkan ekonomi keluarga,’’ tukasnya.(adv/a)

Waspadai Kenaikan Debit Air Sungai Kampar

HUMAS PEMKAB KAMPAR

TINJAU SENTRA MENJAHIT: Bupati Kampar H Jefry Noer meninjau sentral jahit-menjahit di Desa Terantang, Kecamatan Tambang, Selasa (1/12/2015).

MASYARAKAT yang berada di daerah aliran Sungai Kampar, tepatnya di hilir waduk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kotopanjang, diimbau untuk waspada terhadap naiknya debit air Sungai Kampar.

Sebab, mulai Selasa (1/12), manajemen PLTA Kotopanjang akan melakukan pembukaan pintu air waduk/spill way secara bertahap.

Pembukaan spill way dilaksanakan mulai pukul 13.00 WIB, dan selanjutnya akan dilakukan secara bertahap. Penambahan ataupun pengurangan pembukaan spill way tergantung kepada kondisi debit air di waduk PLTA. Untuk mengimbau warga untuk melaksanakan langkah antisipasi bila terjadi banjir, pihak PLTA Kotopanjang sudah menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar. Oleh BPBD Kampar, informasi tersebut diteruskan kepada segenap komponen masyarakat yang bermukim di daerah aliran Sungai Kampar.

Kepala BPBD Kampar Irtarius melalui Kasi Kedaruratan Muhammad Nasir SE mengatakan, bahwa pembukaan spill way waduk PLTA Koto Panjang diperkirakan menimbulkan dampak naiknya debit air Sungai Kampar sekitar 20 Cm sampai 60 Cm. Pada kesempatan terpisah, menyikapi pemberitahuan dari manajemen PLTA tersebut, Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK mengingatkan warga masyarakat yang tinggal atau yang melakukan aktivitas di sepanjang aliran Sungai Kampar untuk waspada atas dampak kenaikan debit air Sungai Kampar ini. ‘’Tingkatkan pengawasan terutama terhadap anak anak yang biasa mandi dan bermain disungai agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan berkaitan meningkatnya debit air di Sungai Kampar,’’ ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, di sepanjang aliran sungai ini cukup banyak aktivitas atau kegiatan masyarakat.

Selain menggunakan sungai sebagai tempat mandi dan mencuci, juga ada kegiatan usaha masyarakat seperti beternak ikan dengan keramba dan usaha pengambilan pasir dan kerikil. Kapolres juga mengintruksikan kepada jajarannya untuk mensosialisasikan pengumuman ini kepada masyarakat luas untuk mengantisipasi terjadinya korban akibat meningkatnya ketinggian air di sungai Kampar.(adv/a)

Siswa MTsN Tanam Pohon di Kantor Camat UNTUK membantu menjaga kelestarian lingkungan, para siswa MTs Negeri Kampar Timur melakukan penanaman pohon di kawasan Kantor Camat Kampar Timur selasa (1/12), para siswa yang tergabung dalam kelompok pengembangan diri (PD) Go Green ini melakukan penyerahan seratus bibit pohon ketapang dan menanam disekitar kantor tersebut. Penyerahan bibit ini diterima oleh Camat Kampar Timur Syamsuriansyah dan para pejabat di lingkungan Kecamatan Kampar Timur.

Kepala MTS N Tarok M Tibri

Sag MSi kepada Riau Pos usai penyerahan bibit menjelaskan, PD Go Green ini salah satu kegiatan pengembangan diri dan potensi siswa, mereka bergerak dalam pemeliharaan lingkungan. ‘’Dan ini salah satu kegiatan mereka, menghijaukan lingkungan sekitar, salah satunya kantor camat ini,” ujarnya.

Dengan PD ini pihak sekolah memberikan pemahaman dan menanamkan sikap mencintai dan menjaga lingkungan kepada siswa. Keaktifan 70 orang siswa PD Go Green ini dalam menjaga

lingkungan sekolah dibantu tim Adiwiyata membuat sekolah ini menjadi salah satu sekolah peraih penghargaan Adiwiyata tingkat nasional.

Selain Tibri dalam acara ini juga diikuti oleh guru pembimbing PD Go Green Elia Spdi MPdi. Sementara itu Camat Kampar Timur Syamsuriansyah dalam acara ini menyebutkan, apa yang dilakukan para siswa ini merupakan langkah yang positif, karena tidak hanya memberikan manfaat bagi para siswa, juga bagi lingkungan dan masyarakat. ‘’Salah satu yang pasti, lingkun-

gan di kantor camat ini akan hijau dengan tanaman dari anakanak ini, langkah ini harusnya diikuti oleh sekolah lain dan kelompok lain,” ujarnya.(adv/b)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

SERAHKAN BIBIT: Kasek MTsN Tarok M Tibri SAg MSi menyerahkan bibit tanaman ketapang kepada Camat Kampar Timur Syamsuriansyah di kantor Camat Kampar Timur, Selasa (1/12/2015).

Polres Kampar Tingkatkan Pengamanan Nasabah Bank BANGKINANG (RP) - Jajaran Polres Kampar terus berupaya maksimal untuk mengambil langkahlangkah antisipatif mengurangi tingkat kriminalitas. Salah satu upaya tersebut yaitu dengan meningkatkan pengamanan terhadap nasabah bank.

Untuk itulah, pada Selasa (1/12), Regu Patroli Satuan Sabhara Polres Kampar mendatangi beberapa bank dalam wilayah hukum Polres Kampar untuk menawarkan pengawalan gratis kepada nasabah bank yang mengambil uang dalam jumlah banyak.

Diantara bank yang didatangi oleh tim Patroli Sat Sabhara Polres Kampar, adalah Bank Riau Kepri Cabang Bangkinang. Pada saat bersamaan, ada pengambilan transportasi guru oleh Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Kecamatan Tambang. ‘’Personel kepolisian tidak meminta uang kepada masyarakat dalam melakukan tugas pengawalan. Sebab, melakukan pengawalan memang tugas pokok anggota Polri untuk melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat,’’ ungkap Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK didampingi Paur Humas Polres Kampar Ipda Deni Yusra.

Kapolres mengharapkan, semoga langkah proaktif yang dilakukan anggota Patroli Sat Sabhara Polres Kampar dapat membantu masyarakat dan memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. ‘’Semoga kegiatan ini juga bisa mengubah persepsi masyarakat terhadap institusi Polri yang berupaya menjadi sosok yang dekat dan dicintai masyarakat,’’ ucapnya.(why) REDAKTUR: M. ERIZAL

SERAHKAN SEMBAKO: Kepala Unit PT PSPI Lipatkain Indomaya Siregar menyerahkan bantuan sembako untuk korban banjir di Lipatkain Kabupaten Kampar, Senin (30/11/ 2015).

PT PSPI FOR RIAU POS

Bantuan Banjir PT PSPI Mengalir di Lipatkain PEKANBARU (RP) - PT Perawang Sukses Perkasa Industri (PT PSPI) menyalurkan bantuan banjir untuk masyarakat korban banjir di Kecamatan Kamparkiri Kabupaten Kampar sejak Senin (30/ 11).

Menurut keterangan Kepala Unit PT PSPI Lipatkain, Indomaya Siregar, kegiatan ini merupakan program peduli

Banjir melalui CD-CSR PT PSPI memberikan bantuan sembako berupa beras, mie instan dan gula sebagai bentuk peduli kepada korban banjir di Kecamatan Gunung Sahilan yang diterima oleh Sekcam Masparli MSi dan di Desa Padang Sawah yang diterima oleh Kepala Urusan Zulkipli pada Senin (30/11).

Menurut Indomaya Siregar

bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban para korban banjir di daerah itu. ‘’Kami perusahaan rutin menggulirkan bantuan peduli kepada masyarakat di sekitar perusahaan kami, ini setiap tahun dilaksanakan dan hal ini salah satu bentuk komitmen perusahaan kami terhadap masyarakat,” katanya.(azf/ rpg)

BNK Sudah Tolak 30 Calon Residen BANGKINANG (RP) - Keinginan masyarakat untuk membawa anggota keluarganya agar direhabilitasi di Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kampar semakin sulit untuk dibendung. Namun karena keterbatasan ruangan, hingga Selasa (1/12), BNK Kampar sudah menolak sekitar 30 orang calon residen.

Keputusan sulit tersebut harus dilakukan oleh BNK Kampar, karena ruangan yang dimanfaatkan sekarang saja sudah over kapasitas. Bila masih dipaksakan untuk menambahk jumlah residen, maka dikhawatirkan pelaksanaan rehabilitasi tidak akan berjalan efektif.

Demikian diungkapkan Kepala BNK Kampar AKBP Purn H Djanuarel kemarin di Bangkinang di sela kesibukannya memantau pelaksanaan rehabilitasi di ruang rehab BNK Kampar. ‘’Kalau ruangan yang ada sekarang ini memang hanya cukup untuk paling banyak sekitar 30-32 orang saja. Sementara jumlah yang antri

juga tidak kalah banyaknya,’’ ucap Djanuarel.

Sebenarnya, lanjut Djanuarel, menolak bukanlah langkah yang populer untuk dilakukan. Tetapi, keputusan itu memang harus dilakukan karena kondisi riil yang ada di BNK Kampar. ‘’Untuk itulah, saat ini, kami masih melakukan koordinasi dengan pihak manajemen RSUD Bangkinang guna percepatan pinjam pakai lantai I eks gedung poliklinik. Mengenai peminjaman ini juga sudah atas persetujuan Bupati Kampar H Jefry Noer. Beliau sangat peduli terhadap upaya rehabilitasi yang dilakukan oleh BNK,ungkapnya.

Menyikapi hal tersebut, Direktur RSUD Bangkinang dr Wira Dharma ketika dikonfirmasikan Riau Pos membenarkan bahwa lantai 1 eks Gedung RSUD Bangkinang belum dilakukan penyerahan pinjam pakai ke BNK Kampar. Sebab, sebagian ruangan masih ada peralatan RSUD yang belum dipindahkan ke gedung yang baru.(why) TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-BENGKALIS

24

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Negeri Junjungan

Keberhasilan UKSM Pengaruhi Proses PBM

K

EBERADAAN program usaha kesehatan sekolah dan madrasah (UKSM) bagian integral dari pelayanan berpengaruh secara signifikan terhadap keberhasilan proses belajar mengajar.

Untuk itu seluruh stakeholder diminta untuk memantapkan akselerasi pembinaan UKS/M di negeri ini.

Demikian diungkapkan Asisten II Setda Bengkalis, Heri Indra Putra membacakan sambutan Pj Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie pada pembukaan akselerasi UKSM di Kabupaten Bengkalis, Selasa (1/12). Program UKSM merupakan upaya terpadu lintas program dan lintas sektor yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan presta-

si belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat “Secara umum UKSM bertujuan meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat serta derajat kesehatan peserta didik. Selain itu juga menciptakan lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia Indonesia berkualitas,” ungkap Heri.

Kegiatan yang ditaja oleh Biro Kesra Provinsi Riau ini menghadirkan narasumber yaitu H Ansari Kadir, SAg MSi Kabag kesehatan pemberdayaan perempuan dan

SMAN 2 Mandau Gelar Sosialisasi Bahaya HIV/AIDS UNTUK memperingati hari AIDS sedunia, Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) Atmosfer SMAN 2 Mandau yang berada dibawah bimbingan Dra Justri dan Lisra menggelar penyuluhan bahaya HIV/AIDS di sekolah mereka, Selasa (1/12) kemarin.

Ketua PIK-R Atmosfer, Bimo Syakreza menyebut, acara ini terselenggara berkat adanya kerjasama dengan pengurus OSIS SMAN 2 Mandau. Menurutnya, penyuluhan yang ditaja PIK-R Atmosfer yang berdiri sejak 2011 ini tidak terlepas pula dari dukungan penuh kepala sekolah dan mejelis guru, terutama sekali guru pendamping.

Acara bertema Generasi Cemerlang Tanpa AIDS ini diikuti 31 siswa SMAN 2 Mandau. Tiap kelas diwakili seorang siswa. Juga ada sejumlah peserta dari SMAN 1 Mandau, SMAN 4 Mandau, dan SMAS Mutiara Duri. Ketua Panitia, Vinoza Salsabila berharap, para peserta akan menjadi penghubung informasi kepada teman sekelasnya.

Kepala SMAN 2 Mandau Dra Hj Fadilah MMPd yang didaulat membuka acara menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan sangat positif ini.(adv/b)

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

PENYULUHAN: Bersempena hari AIDS se-dunia, puluhan perwakilan siswa ikuti penyuluhan bahaya HIV/AIDS tajaan PIKR Atmosfer SMAN 2 Mandau , Selasa (1/12/2015).

KB, Drs H Afralsyah Lubis MSi dari Kemenag Provinsi Riau), Ika Irawati SKM MSi dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau, dan peserta sebanyak 120 orang.

Dalam akselerasi program UKSM, seluruh stakeholder dituntut untuk melakukan beberapa strategi; diantaranya, meningkatkan kualitas dan cakupan UKSM termasuk pelatihan guru UKSM. Memantapkan tim pembina UKSM dan meningkatkan koordinasi lintas program dan sektor; meningkatkan peran pemerintah daerah dan pemberdayaan masyarakat sekolah dan madrasah. Meningkatkan pelaksanaan program-program pengembangan seperti program dokter kecil, puskesmas peduli kesehatan remaja dan lainnya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB BENGKALIS FOR RIAU POS

SEMATKAN SATYA LENCANA: Sekretaris Daerah H Burhanuddin menyematkan Satya Lencana, di halaman Kantor Bupati Bengkalis, belum lama ini.

Kebakaran Lahan di Areal Konsesi Diduga Kelalaian RRL DARI hasil pertemuan antara perwakilan masyarakat delapan desa di dua kecamatan, yakni Bantan dan Bengkalis bersama Jikalahari, Walhi dan Fitra Riau di kantor Jikalahari pada Senin (30/11) sempat terungkap adanya dugaan kelalaian PT Rimba Rokan Lestari (RRL) terhadap kebakaran hutan dan lahan yang sempat membuat timbulnya bencana asap beberapa bulan lalu. Tiga lembaga aktivis lingkungan ini mengendus adanya kelalaian perusahaan, sebelum adanya laporan masyarakat Pulau Bengkalis. ‘’Kami sudah melakukan penyelidikan dilapangan beberapa bulan yang lalu, bahkan kami sudah mengantongi data kebakaran lahan perusahaan konsesi HTI PT RRL di pulau Bengkalis.

Jadi sebelum masyarakat mengadu ke kami, kami sudah ada datanya dan kami tinggal mencocokkan dengan laporan masyarakat dan ternyata sama hasilnya,’’ ujar Wakil Kordinator Jikalahari Made Ali. Pada pertemuan itu, Jikalahari, Walhi dan Fitra sempat menay-

CF1/RIAU POS

BERBINCANG: Perwakilan masyarakat Pulau Bengkalis berbincang dengan Walhi Riau, Senin (30/11/2015) di Pekanbaru.

angkan peta lahan konsesi PT RRL di pulau Bengkalis, dan di sana sempat terjadi kebakaran lahan perusahaan yang luasnya mencapai ribuan hektare. Makanya ini sudah dicocokkan dengan laporan masyarakat dan tentunya Jikalahari akan menindaklanjuti dan merekomendasikan agar izin konsesi di Pulau Bengkalis ini dicabut. ‘’Kami merekomendasikan di-

cabut isinya, karena di lahan perusahaan itu banyak sekali kejanggalannya, sampai terjadi kebakaran dan di lahan itu juga sempat dijadikan oleh Pemkab Bengkalis sebagai Hutan Rakyat.

Padahal itu masuk lahan konsesi perusahaan,’’ ujarnya.

Koordinator Fitra Riau, Usman juga mengungkapkan, persoalan klaim lahan oleh perusahaan di pulau Bengkalis sangat disayang-

kan. Jika ini benar-benar dijadikan lahan konsesi HTI tentu ini sangat merugikan masyarakat, bahkan merenggut hak-hak masyarakat yang sudah lama tinggal disana. ‘’Pulau Bengkalis itu merupakan pulau endapan dan termasuk gugusan pulau terluar di Indonesia. Kalau itu dijadikan kawasan HTI tentu pulau yang sebagiannya lahan gambut akan merusak ekosistem lingkungan. Makanya kami akan menolak adanya lahan konsesi perusahaan dan kami akan sampaikan kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI dan kementrian pertanahan nasional untuk di cabut izinnya,’’ tegas Usman.

Sementara itu Humas PT RRL, Abdul Hadi sebelumnya menyebutkan, terkait polemik pembukaan lahan HTI sudah mengantongi izin sejak tahun 1998, dan itu sudah menjadi keputusan manajemen PT RRL bahwa tidak akan ada penggusuran perkampungan maupun lahan perkebunan masyarakat di kecamatan Bengkalis dan Bantan.(adv/c)

Hingga Oktober, Ditemukan 466 Kasus

Pelaku Pembacokan Maut Belum Tertangkap

BENGKALIS (RP)- Kesehatan Kabupaten Bengkalis mencatat ada sebanyak 466 kasus demam berdarah dangue (DBD) hingga Oktober 2015. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, jumlah kasus ini masih lebih rendah.

Namun, hingga Desember mendatang, bertambahnya kasus DBD masih sangat memungkinkan.

Terkait dengan kasus DBD yang terjadi, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, Moh Sukri baru-baru ini mengatakan, pihaknya telah

DURI (RP) - Mantan suami korban sebagai tersangka pembacokan maut Senin (30/ 11) pagi yang menewaskan Onwarnida SPd (49), guru kelas 1 SDN 15 Pinggir masih terus diburu petugas Kepolisian Sektor Pinggir.

Hal itu dikatakan Kapolsek Pinggir Kompol Raden Edi Saputra SAg yang dikontak Riau

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

melakukan berbagai upaya mulai dari sosialisasi ke desadesa hingga fogging di areal yang positif ada kasus DBD. Namun, mantan Kadispenda Bengkalis ini menekankan, bahwa persoalan kesehatan termasuk DBD, bukan hanya tanggung jawab Pemerintah.

Melainkan juga menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat.

Salah satu bentuk tanggung jawab tersebut, menurut Sukri adalah, masyarakat harus menerapkan pola hidup bersih. Sebagaimana berulang

kali disampaikan, demam berdarah dengue atau DBD terjadi karena gigitan nyamuk Aedes aegypti. Dengan mencegah perkembangan nyamuk, maka secara tidak langsung, masyarakat juga mencegah terjadinya demam DBD. “Bagaimana cara mencegahnya, ya terapkan pola hidup bersih. Kalau untuk pemberantasan nyamuk ini kita terapkan 3M plus,” katanya.

Disebutkan 3M itu adalah, pertama Menguras, yaitu membersihkan tempat yang

sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain; kedua Menutup, yaitu menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sebagainya dan ketiga Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular demam berdarah. (evi)

Pos Selasa (1/12) petang kemarin sekitar 14.20 WIB. “Pelaku belum tertangkap. Kita masih mengejarnya,” kata Kompol Raden Edi S singkat.

Pembacokan maut tersebut juga menjadi atensi Polres Bengkalis. Kapolres AKBP A Supriyadi melalui Kasat Reskrim AKP Sani Handityo kemarin menyebut, tersangka sedang

diburu tim gabungan. “Untuk melacak keberadaan pelaku, tim kita bagi dua,” kata Sani.

Terpisah, Kanit Reksrim Polsek Pinggir, Ipda Afrinaldi juga mengatakan bahwa upaya Polsek Pinggir memburu dan menangkap pelaku mendapat bantuan langsung dari jajaran Sat Reksrim Polres Bengkalis.(sda)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

25

Negeri Seribu Suluk

UPP Target Raih Dana Hibah Penelitian Rp2 M PADA 2015, Universitas Pasir Pengaraian (UPP) memiliki progres yang signifikan di antaranya untuk pekan ilmiah nasional, UPP merupakan satu-satunya yang terpilih di Kopertis Wilayah X di Kendari dua bulan lalu. 38 orang dosen UPP memenangkan dana hibah peneli-

tian Kemenristek Dikti. Dari jumlah dosen penerima dana hibah itu, mengalami kenaikan yang sangat besardari tahun lalu yang hanya 12 orang dosen ‘’Kami menarget 2017 mendatang, dana penelitian kompetisi yang dimenangkan oleh dosen UPP Rp2 mil-

iar. Karena tahun ini diperkirakan Rp800 juta, tahun depan harusnya jauh lebih tinggi dari tahu lalu,’’ungkap Rektor Universitas Pasir Pengaraian Prof Dr Ir H Feliatra DEA, Selasa (1/12) di Pa-

FELIATRA

sirpengaraian Selain merebut dana hibah penelitian, lanjutnya, program kegiatan mahasiswa, UPP sudah mengirimkan 190 proposal mahasiswa.’’Kami yakin UPP yang terbany-

ak di Kopertis Wilayah X. Prestasi lain UPP juga memperoleh dana stimulan penelitian dari Kemenristek Dikti, dana Program hibah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dari Kopertis X dan 3 dana program kewirausahaan mahasiswa. Jadi hampir semua dana kompetisi yang dikompetisi-

kan oleh Kemenristek Dikti dan Kopertis dimenangi oleh UPP,’’tuturnya Feliatra selalu memberi motivasi dan tekanan yang positif kepada mahasiswa dan dosen untuk selalu berkompetisi.’’Kita boleh di daerah, tetapi wawasannya adalah kota metropolitan

dengan jaringan kecepatan memperoleh informasi super cepat,” sebutnya. Untuk meningkatkan daya saing UPP ke depan, kata Feliatra, seluruh prodi di UPP minimal memperoleh akreditasi B. Dan ini sudah jadi tekat semua civitas akademika UPP.(adv/a)

Keluarga Mahasiswa Pertanyakan Beasiswa Rp6,998 M PULUHAN keluarga mahasiswa asal Kabupaten Rokan Hulu, untuk kedua kalinya mendatangi kantor DPRD Rokan Hulu, Selasa (1/11). Kedatanga mereka untuk mempertanyakan kelanjutan bantuan beasiswa yang mencapai Rp6,998 miliar sejak empat semester yang tidak dibayarkan Pemkab Rohul mulai 2014 dan 2015. Puluhan keluarga dari mahasiswa itu diterima Ketua Komisi III DPRD Rohul Nono Patria Pratama dan anggota Komisi III lainnya.

Selanjutnya digelar dengar pendapat yang dihadiri Kepala Disdikpora Rohul M Zen, Kepala DPKA Rohul Jaharuddin, Kabag Hukum Elfiskar, Kepala Bappeda Nifzar. Saat istirahat hearing, Kepala Disdikpora Rohul M Zen mengakui, bahwa dana bantuan beasiswa yang dianggarkan melalui bantuan sosial tidak bisa dicairkan karena berdasarkan hasil audit 2013 lalu, ada temuan pihak Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI, bahwa dana bansos tidak bisa disalurkan setiap tahunnya secara berturut-turut. “Dana itu ada di kas daerah, namun tidak bisa dicairkan karena adanya anjuran BPK tahun 2013,” jelas M Zen. M Zen menambahkan, Disdikpora Rohul juga membicarakan permasalahan tersebut ke Sekretaris Daerah Kabupaten Rohul, Damri, dan dinas terkait lain, agar bantuan beasiswa rutin bagi mahasiswa berprestasi dikucurkan setiap tahunnya.

“Pemkab Rohul memasukkan, nomenkelatur (item penggunaan anggaran, red) namun tidak bisa terbit.

Sebab harus melapor ke Kemendagri,” sebutnya.

“Tidak mungkin kita merugikan orang lain, apalagi mahasiswa anak-anak kita juga,” tambah M Zen.(adv/b)

20 Pasang Pengantin Nikah Massal SEBANYAK 20 pasang pengantin yang berasal dari empat desa dan satu kelurahan se-Kecamatan Ujungbatu, mengikuti nikah massal di Aula Intan Podi Kantor Camat Ujungbatu, Senin (30/11).

Kegiatan yang ditaja TP PKK Kabupaten Rohul bekerja sama dengan TP PKK Kecamatan Ujungbatu tersebut dihadiri Camat Ujungbatu Elbizri SSTP MSi, perwakilan TP PKK Kabupaten Rohul Sri, Ketua TP PKK Kecamatan Ujungbatu, Kepala KUA Kecamatan Ujungbatu H Syafaruddin Pulungan.

Prosesi pernikahan dipimpin Kepala KUA Kecamatan Ujungbatu H Syafaruddin Pulungan. Perwakilan TP PKK Kabupaten Rohul Sri dalam sambutannya mengatakan, kegiatan nikah massal ini merupakan program yang menyentuh kepada masyarakat.

“Mudah-mudahan program nikah massal ini dapat berlanjut di masa yang akan datang. Kesuksesan program ini tidak terlepas dari bantuan K3S dan Pemkab Rohul,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Camat Ujungbatu Elbizri SSTP MSi dalam arahannya mengatakan, dari 20 pasangan pengantin, 9 pasangan pengantin merupakan program dari TP PKK Kabupaten Rohul dan 11 pasangan lagi merupakan program TP PKK Kecamatan Ujungbatu.

“Tujuan kegiatan ini agar masyarakat memiliki legalitas hukum yang jelas, sesuai amanat UU Nomor 1/1974, yang berbunyi setiap masyarakat yang memiliki pasangan harus ada identitas yang jelas,” jelasnya.

Selain itu, fungsi lain dilakukan kegiatan itu, kata Elbizri, sesudah menikah pasangan pengantin akan menerima buku nikah yang kegunaannya untuk persyaratan pembuatan akte kelahiran anak. “Jika sudah ada surat nikah, akan mudah mengurus akte kelahiran anak. Selama ini, banyak masyarakat yang sudah menikah tapi tidak tahu di mana nikahnya dan tidak memiliki surat nikah. Hal ini akan menjadi PR bagi kami ke depan,” sebutnya.(adv/b)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

PIAGAM PENGHARGAAN: Sekda Rohul Ir Damri Harun MM menyerahkan piagam penghargaan kepada perwakilan guru, tenaga teknis lainnya yang telah pensiun, saat peringatan Hari Korpri ke-44 di halaman kantor bupati, Senin (30/11/2015).

HUMAS PEMKAB ROHUL

Realisasi ADD Pasir Agung dan Pasir Intan Capai 80 Persen PEMERINTAH Desa Pasir Agung dan Desa Pasir Intan, Kecamatan Bangun Purba, dalam pekan ini akan mengajukan pencairan bantuan alokasi dana desa tahap III kepada Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Rohul.

Pasalnya bantuan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap I dan tahap II yang telah dikucurkan Pemkab Rohul dan dana desa yang bersumber dari APBN 2015, realisasi kegiatan fisiknya sudah mencapai 80 persen.

Dalam artian, penggunaan dana yang telah dicair-

kan 40 persen (tahap I) dan pencairan dana 40 persen (tahap II), sudah terealisasi dengan pelaksanaan kegiatan di lapangan yang telah dituangkan di dalam Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) 2015.

Kepala Desa Pasir Agung Siswanto, Selasa (1/12) menyebutkan, realisasi kegiatan fisik yang bersumber dari bantuan ADD dari APBD Rohul dan dana desa dari APBN 2015 sudah mencapai 80 persen. Untuk pencairan tahap III sebesar 20 persen, dana itu akan digunakan untuk pembagunan fisik seperti pembangunan pos ronda,

rabat beton jalan menuju TPU dan seminisasi ’’Saat ini kami sedang menyusun laporan pertanggungjawaban penggunaan dana desa tahap II dan akan segera mengajukan pencaian dana desa tahap III sebesar 20 persen lagi ke BPMPD, Kamis (3/12).Untuk kegiatan fisik sudah 80 persen.Kita optimis, penggunaan ADD bisa mencapai 100 persen hingga akhir tahun ini.’’sebutnya.

Ia menambahkan, bantuan ADD yang diterima sekitar Rp368 juta, sedangkan bantuan dana desa dari APBN sekitar Rp271 juta. Se-

mentara bantuan dana desa dari Pemprov Riau yang akan diterima desanya sebesar Rp500 juta belum ditransfer oleh pemprov.

Kendati demikian, pihaknya telah membuat rencana kegiatan dalam penggunaan dana provinsi itu.’ ’Setiap rencana kegiatan yang kita dilaksanakn di Desa Pasir Agung, dimusyawarahkan dan disepakati bersama oleh tokoh masyarakat, RT, RW, Kepala dusun dan pihak BPD. Sehingga pembangunan yang dilaksanakan sesuai dengan kperluan masyarakat,’’sebutnya.

Dalam

pada itu, Kepala Desa Pasir Intan Saptono menyebutkan, realisasi kegiatan yang bersumber dari bantuan ADD dan dana desa tahap II dalam pekan ini sudah tuntas.Dalam artian, 80 persen bantuan dana desa secara fisik di lapangan sudah terlaksana.’ ’Kita targetkan pekan depan akan mengajukan pencairan dana desa tahap III (20 persen) ke BPMPD Rohul. Mengingat waktu yang tersisa hanya beberapa pekan lagi hingga akhir tahun ini. Kami optimis bisa terlaksana dengan baik.’’sebutnya.(adv/a)

SMAN 1 Rambah Gelar Penyuluhan Bahaya AIDS BERSEMPENA dengan Hari AIDS Sedunia yang jatuh pada 1 Desember setiap tahunnya, SMAN 1 Rambah memperingatinya dengan menggelar kegiatan penyuluhan tentang bahaya penyakit AIDS. Dalam kegiatan penyuluhan itu, mendatangkan narasumber dari Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BPKBPP) Rohul melalui Kasubid Hak-hak Remaja dan Kesehatan Reproduksi Imelda Gonora.

Kepala SMAN 1 Rambah Iskandar MMPd, Selasa (1/ 12) menyebutkan, penyakit

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 1 Rambah Iskandar MMPd bersama majelis guru dan siswa foto bersama dalam peringatan Hari AIDS Sedunia, Selasa (1/12/2015).

AIDS atau HIV merupakan penyakit yang dapat mematikan. Pasalnya hingga saat ini, belum ada ditemukan

obatnya sehingga perlu dilaksanakan penyuluhan ini, sehingga dapat memberikan pemahaman kepada genera-

si tentang bahaya penyakit AIDS. Dengan harapan remaja dan generasi muda bisa terhindari dari penyakit

menular ini.

Iskandar berharap kepada seluruh pelajar agar dapat memberikan informasi dan pencerahan tentang penyakit menular AIDS.Sehingga generasi muda dapat terhindar dari penyakit tersebut. ‘’Dengan adanya penyuluhan penyakit AIDS ini, remaja Rohul bisa bebas dari penyakit berbahaya yang dapat tertular dari pergaualan bebas,’’ jelasnya.

Dalam pada itu, Imelda Gonora menjelaskan, penyuluhan penyakit AIDS ini sebagai upaya memberikan pengetahuan tentang penularan penyakit yang dapat mematikan manusia itu.(adv/a)

TATA LETAK: EFAN

PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Negeri Bersejarah

Pemkab Petakan Daerah Rawan Banjir Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

HUMAS PEMKAB INHU FOR RIAU POS

MENYEMATKAN SATYA LENCANA: Pj Bupati Inhu, H Kasiaruddin menyematkan tanda satya lencana kepada PNS di lingkungan Pemkab Inhu, belum lama ini.

PEMERINTAH Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) memetakan empat kecamatan dari 14 kecamatan dalam wilayah itu rawan banjir. Sementara satu kecamatan diantaranya yang tidak terindikasi terkena dampak banjir.

Diantara empat kecamatan yang rawan banjir itu yakni Kecamatan Kuala Cenaku, Rengat, Rengat Barat dan Sungai Lala. Sementara wilayah kecamatan yang tidak terindikasi banjir tersebut yakni Kecamatan Lubuk Batu Jaya.

Hal itu pula yang dibahas dalam rapat yang dipimpin Penjabat Bu-

pati Inhu H Kasiarudin SH dengan agenda antisipasi banjir bersama Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Kabupaten Inhu.

Dalam rapat tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPRD Inhu Miswanto SE, perwakilan dari Kodim 0302 Inhu dan Polres Inhu, Plt Sekda H Isjawardi SE MT serta sejumla kepala SKPD dan camat.

Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin SH dalam kesempatan itu memiunta kepada KPBD untuk menentukan langkah-langkah yang ditempuh dalam mengantisipasi bencana banjir. “Harus ada usaha penanggulangan jangka pendek diantaranya pembentukan tim pengorganisasian terkait kondisi kelengkapan alat serta

Harga TBS Pekan Lalu

komunikasi yang terus dilakukan antara pihak KPBD bersama kecamatan, penyediaan sarana MCK berjalan,” ujarnya.

Selain itu, sebagai solusi jangka panjang, terkait normalisasi aliran sungai Penjabat Bupati juga mengimbau agar pihak kecamatan dapat mensosialisasikan kepada warganya agar mengaktifkan dan membersihkan kanal-kanal dibeberapa wilayah lahan gambut. Sehingga debit air dapat terbagi secara normal.

Sementara itu, menanggapi berbagi keluhan dari masyarakat akan adanya wabah nyamuk setelah banjir. Penjabat Bupati mengimbau agar kebersihan lingkungan

setelah banjir tetap dijaga untuk meminimalisir perkembangbiakan nyamuk. “Nyamuk juga berdampak kepada hewan ternak seperti sapi, kerbau dan unggas milik warga,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala KPBD Kabupaten Inhu Arifwan S.Sos mengatakan, berbagai bentuk kesiapsiagaan telah dilakukan. “Upaya yang sudah dilakukan yakni menyampaikan edaran kepada masyarakat melalui kecamatan untuk melakukan antisipasi dan pencegahan bencana banjir, melakukan koordinasi dan sosialisasi dengan kecamatan yang rawan banjir untuk memetakan desa-desa yang rawan banjir,”ujarnya.(new)

Harga TBS Sawit Periode 2 - 8 Des 2015

3 tahun Rp893,94

4 tahun Rp998,24

5 tahun Rp1.068,18

6 tahun Rp1.099,61

7 tahun Rp1.141,58

8 tahun Rp1.177,17

9 tahun Rp1.214,98

10 tahun Rp1.248.85

PRO-SAWIT

3 tahun Rp917,43

4 tahun Rp1.024,51

5 tahun Rp1.096,32

6 tahun Rp1.128,54

7 tahun Rp1.171,62

8 tahun Rp1.208,15

9 tahun Rp1.246,93

10 tahun Rp1.281.70

Harga TBS Kelapa Sawit Naik Tipis PEKANBARU (RP)- Setelah dua pekan lalu terus-terusan mengalami penurunan, pada pekan ini harga Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit mengalami kenaikan tipis. Dimana pada pekan ini, harga TBS untuk tanaman umur tiga tahun berada di lever harga Rp 917,43 per Kilogram (Kg) nya dan untuk umur 10 tahun keatas dilevel Rp 1.281.70 per Kg. Sekretaris Tim HTBS Kelapa Sawit, Ir Rusdi mengatakan, CPO berhasil rebound meskipun mata uang ringgit terpantau mengalami peningkatan terhadap dollar AS. Biasanya peningkatan ringgit menjadikan harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih mahal bagi pembeli luar negeri sehingga permintaannya turun.

“Penguatan harga CPO didukung oleh pelemahan nilai tukar ring-

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

Penguatan harga CPO didukung oleh pelemahan nilai tukar ringgit terhadap dollar AS. Pergerakan harga CPO berjangka pada perdagangan selanjutnya masih berpotensi untuk melanjutkan penguatan.

Ir RUSDI Sekretaris Tim HTBS Kelapa Sawit

git terhadap dollar AS. Pergerakan harga CPO berjangka pada perdagangan selanjutnya masih berpotensi untuk melanjutkan penguatan,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, Harga CPO Indonesia dan Malaysia pada perdagangan lantai bursa komoditas terpantau mengalami peningkatan yang lumayan.

Harga komoditas ini memanfaat-

kan aksi bargain hunting yang dilakukan oleh para pelaku pasar untuk masuk ke dalam teritori positif.

Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia tampak mengalami kenaikan terbatas. Harga kontrak Februari 2016 yang merupakan kontrak paling aktif menguat sebesar 37 ringgit dan diperdagangkan pada

posisi 2.248 ringgit per ton.

“Rilis data ekonomi AS yaitu GDP Growth Rate QoQ yang diindikasikan berdasarkan survey para ekonom akan melemah, hal ini berarti akan menggambarkan perlambatan pertumbuhan ekonomi AS. Jika hasil ini terjadi, maka akan melemahkan dollar AS,” ujarnya.

Dampak dari kenaikan dollar adalah melemahnya ringgit. Pelemahan ringgit menjadikan harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih murah bagi pembeli luar negeri sehingga permintaannya meningkat. Nilai tukar USD_MYR menguat 0,19 persen pada posisi 4,2218.

“Indeks K : 88,68 persen, harga CPO Rp 5.687,26 per kg, kernel Rp 3.592.41 per Kg naik sebesar Rp 32,86 per kg untuk umur 10 tahun keatas,” tutupnya.(sol)

TATA LETAK: ANDRE

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

PRO-KEPULAUAN MERANTI

27

ADVERTORIAL MERANTI

HUMAS PEMKAB MERANTI

KUNJUNGI STAN MERANTI: Pj Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto berfoto bersama Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman saat berkunjung ke stan Pemkab Meranti, yang menampilkan kopi asal Rangsang di Riau Ekspo di Pekanbaru, beberapa waktu lalu.

Varietas Kopi Meranti Berhasil Dilepas

Jadikan Kopi Meranti Terbaik di Indonesia

AHMAD YULIAR

K

OPI merupakan salah satu komoditas unggu lan Provinsi Riau. Kare na lahan yang tersedia untuk perkebunan kopi sebanyak 94.626 hektare, tersebar merata di hampir setiap daerah di Riau.

Dari data Dishutbun Kepulauan Meranti total produksi kopi di Riau pada 2012 lalu 48.823 ton dengan rata-rata produksi per hektare 1.135 kilogram dan melibatkan 108,117 kepala keluarga.

Kepulauan Meranti memiliki lahan yang bergambut. Hampir seluruh wilayah daratan di pulaupulau di Kepulauan Meranti bergambut. Berdasarkan pengamatan, dengan pengelolaan yang sesuai tanah gambut di Kepulauan Meranti dapat menjadi sumber daya lahan yang cukup potensial untuk pengembangan tanaman kopi liberoid.

Luas kebun kopi liberoid di daerah ini mencapai 1.074,5 ha.

Kopi liberoid Kepulauan Meranti menyebar di 6 kecamatan yaitu Kecamatan Rangsang, Rangsang Barat, Rangsang Pesisir, Tebingtinggi Barat, Tebingtinggi Timur dan Pulau Merbau.

Data 2012 menunjukkan bahwa tanaman kopi liberoid tua atau rusak di Kepulauan Meranti mencapai 122,5 ha atau 11,16 persen dari total areal. Untuk peremajaan dan perluasan areal diperlukan varietas unggul dengan produksi dan mutu serta pendapatan petani di masa mendatang.

Produk olahan kopi liberoid di Kepulauan Mertanti berupa kopi beras dan dikenal oleh pengusaha Malaysia dengan nama Sempian, yaitu nama kampung asal mula pertama kali kopi liberoid di tanam oleh masyarakat di Desa Kedaburapat, Kecamatan Rangsang Pesisir. Ketenaran kopi liberoid Rangsang, Meranti, menyebabkan daerah lain ikut membudidayakan kopi tersebut, di antaranya Desa Alah Air, Pulau Tebingtinggi dan Penyalai (Pulau Mendol, Kabupaten Pelalawan).

Namun kualitas dan citarasa yang dihasilkan berbeda jika dibandingkan dengan kopi asal Sempian.

Selama hampir 35 tahun, kopi liberoid tidak hanya diterima di pasar lokal tetapi sebagian besar produk kopi yang dibudidayakan masyarakat dipasarkan ke Malaysia. Di Malaysia, harga kopi liberoid cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan pasar lokal karena dianggap mempunyai cita rasa dan aroma yang khas dan berbeda dengan kopi liberoid dari daerah lain di Indonesia.

Informasi pedagang di Malaysia bahwa mereka bisa membedakan aroma kopi asal Sempian, dibanding kopi sejenisnya dari daerah lain. Harga kopi beras di Malaysia berkisar 14-16 ringgit atau sekitar Rp44.800–Rp51.200.

Kopi liberoid Meranti merupakan kopi organik karena bebas dari penggunaan pupuk kimia dan pestisida serta memiliki cita rasa yang sangat baik dengan nilai kesukaan melampaui nilai minimum untuk kategori kopi spesialti lebih kurang 80 sehingga potensial untuk menghasilkan kopi organik spesialti (Specialty Coffee).

Kopi liberoid Rangsang Meranti merupakan produksi dari industri rumah tangga lokal. Menurut informasi kopi tersebut oleh pengusaha Malaysia diekspor kembali ke manca negara terutama Eropa sebagai produk Malaysia. Mengingat potensi pasar yang sangat baik tersebut, maka masyarakat pelaku usaha kopi liberoid Rang-

REDAKTUR: ADE CHANDRA

sang Meranti yang tergabung dalam masyarakat peduli kopi liberoid Rangsang Meranti (MPKLRM) pada 2014 mengajukan permohonan Indikasi Geografis (IG) oleh MPKLRM ini di didukung oleh Bupati Kepulauan Meranti dengan surat nomor 525.27/ DISHU TBUN-BUN/X/2014/ 355.3, pada 27 Oktober 2014.

Sejak 2012, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kepulauan Meranti bekerja sama dengan Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar, Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian melakukan nota kesepahaman (MoU) kerja sama identifikasi dan penetapan blok penghasil tinggi dan pohon induk kopi di Kepulauan Meranti telah ditandatangani pada 16 Mei 2012 di Bogor, Jawa Barat, pada saat acara seminar nasional kopi, antar Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kepulauan Meranti dengan Kepala Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar, dengan nomor surat 525.02/ Dishutbun/X/2012/822 dan 667.4/CB.300/1.4.4/X/2012 dari Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar, yang diketahui oleh Bupati Kepulauan Meranti dan Kapuslitbang Perkebunan, Badan Litbang Pertanian.

Pada 2014, pohon induk terpilih hasil kegiatan 2012 telah dijadikan sebagai sumber benih untuk pengembangan kopi liberoid seluas 30 ha di Pulau Merbau. Selain itu diharapkan juga dapat digunakan untuk peremajaan dan perluasan didaerah lainnya yang memiliki karakteristik lingkungan tumbuh sama, yaitu lahan basah, iklim basah.

Kopi liberoid di Kepulauan Meranti berbuah sepanjang tahun, relatif tahan terhadap hama penyakit, bebas dari pupuk kimia, pestisida, dan bahan kimia lain, serta belum dilakukan pemeliharaan secara intensif. Kopi liberoid ini mudah dibudidayakan dan dapat tumbuh di lahan gambut dengan tingkat kesuburan yang sangat rendah-tinggi.

Untuk meningkatkan produksi maka perlunya diperbaiki kultur teknis dengan demikian diperkirakan produksi kopi liberoid di daerah ini akan meningkat.

Perkembangan kopi liberoid di Desa Kedabu Rapat, Kecamatan Rangsang Pesisir, diawali dengan upaya dari salah seorang warga bernama Haji Saleh yang merantau ke Batu Pahat, Johor Baru, Malaysia. Dengan ketertarikannya terhadap kopi yang ada di Batu Pahat Malaysia pada tahun sekitar 1942-an, H Saleh yang bernama asli Dul Samad membawa 6 benih kopi ke Sempian untuk ditanam di kebunnya. Setelah berkembang dan menghasilkan buah, H Saleh berupaya membibitkannya.

Itulah awal berkembangnya kopi di Desa Kedabu Rapat dilakukan dengan cara memanfaatkan benih kopi yang tumbuh di sekitar pohon induknya. Dengan pertumbuhannya yang bagus, masyarakat mulai mengembangkan sebagai tanaman perkebunan.

Dari Parit Amat, perkebunan kopi meluas ke Parit Gantung, Parit Kasan, yang kemudian dikenal sebagai Sempian. Selanjutnya berkembang di daerah sekitarnya seperti Parit Besar, Parit Senang, dan Parit Kasan. Daerah ini merupakan penghasil kopi terbesar di Kepulauan Meranti.

Tingginya kualitas kopi Sempi-

an diketahui oleh salah seorang agen biji kopi Rangsang asal Batu Pahat Malaysia yang bernama Hi Seng sekitar 1980-an. Dengan cita rasa yang khas tersebut pada 1985-an kopi liberoid Rangsang Meranti mulai menembus pasar di Malaysia dan permintaannya meningkat terus.

Mahalnya harga kopi di Batu Pahat Malaysia, menarik pelaku lintas batas untuk mencoba memasarkan kopi Sempian. Pada saat itu harga kopi beras di pasar Malaysia Rp 35.000 per kilogramnya. Dengan naiknya harga kopi liberoid tersebut menyebabkan harga kopi di pasar lokal juga ikut naik. Pada 1990-an, permintaan Malaysia akan kopi liberoid Rangsang Meranti terus meningkat.

Dampak dari kondisi ini, hampir 80 persen kopi liberoid Rangsang diekspor ke Malaysia melalui aktivitas listas batas. Pada 2005 sampai dengan 2007 terjadi peningkatan produksi yang tinggi karena cuaca atau iklimnya mendukung, pemasaran mudah dan harga kopinya tinggi.

Penelitian kopi liberoid di Kepulauan Meranti telah dilakukan dari 2012-2015. Tujuan penelitian dalam untuk pelepasan varietas kopi liberoid komposit unggul lokal. Ada sebanyak dua macam jenis kopi asal Kepulauan Meranti dalam penelitian tersebut yang akan dilepaskan varietasnya di antaranya LIM 1 yang merupakan biji kopi kecil dan LIM Super dengan biji kopi besar. Kedua jenis kopi tersebut akan dijadikan sumber benih kopi liberoid untuk peremajaan dan perluasan tanaman kopi liberoid di Kepulauan Meranti nantinya.

Metode penelitian yang digunakan adalah observasi langsung terhadap populasi kopi liberoid, pohon induk, kopi terpilih, dan diamati karakteristik morfologi, molekuler, produksi dan mutu.

Data lain yang diamati adalah analisis tanah, serangan hama PbKo dan penyakit karat daun.

Sumber benih diambil dari pohon induk kopi berdasarkan criteria seleksi di antaranya umur tanaman lebih kurang 10 tahun, tanaman tumbuh kokoh, produktif, pertanaman kompak, terpelihara, dan tahan terhadap karat daun sehingga daun tampak hijau dan tidak gugur, serta tidak terserang hama penggerek buah kopi (PbKo).

Hasil uji citarasa menunjukkan citarasa yang excellent dengan nilai kesukaan antara 80 sampai 84,25 untuk varietas LIM 1 dan 84,50 untuk LIM Super. Nilai tersebut melampaui nilai minimum untuk kategori kopi spesialti yaitu 80, sehingga potensial untuk menghasilkan kopi spesialti Meranti.

Berdasarkan hasil pengamatan dan mutu fisik biji, diketahui bahwa kandungan biji normal dinilai tinggi (lebih dari 85 persen). Selain itu juga memiliki persentase biji cacat yang berupa biji bulat, biji hampa, biji gajah, dan biji triase kurang dari 13 persen atau cukup rendah.

Hasil analisa menunjukkan kadar kafein varietas LIM 1 dan LIM Super masing-masing adalah 1.02 persen dan 1,11 persen dengan rendemen 10,91 persen (LIM 1) dan 8,71 (LIM Super). Rata-rata produksi LIM 1 sebanyak 2,37 kilogram biji kopi per pohon per tahun atau setara dengan 1,69 ton biji kopi per hektare dengan populasi 714 tanaman. Sedangkan verietas LIM Super sebesar 2,78 kilogram kopi biji per pohon per-

HUMAS PEMKAB MERANTI

RIAU EKSPO: Pj Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto mengunjungi stan Pemkab Meranti dalam Riau Ekspo di Pekanbaru, belum lama ini.

tahun atau setara dengan 1,98 ton biji kopi per hektare.

Selain itu, sifat ketahanan terhadap penyakit karat daun menunjukkan nilai indeks intensitas penyakit (IIP) berkisar 11,79 persen sampai 20,27 persen atau jenis ini memiliki daya tahan yang baik. Sedangkan ketahanan terhadap pengerek buah kopi (PbKo) umumnya dinilai tahan. Sebagai sumber benih untuk varietas LIM 1 ditetapkan dari campuran atau komposit pohon-pohon induk terpilih yang terletak di parit besar, parit senang, dan parit kasan. Dengan potensi produksi benih sebesar 4,11 ton per tahun dari 176 pohon induk terpilih. Sementara potensi produksi benih untuk verietas LIM Super adalah 0,26 ton pertahun yang terdiri dari 8 pohon induk terpilih di Parit Besar Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kepulauan Meranti Ir Mamun Murod MM MH mengakui bahwa perjuangannya untuk melepas varietas kopi asal Kepulauan Meranti tersebut sejak 2012 lalu. Berbagai tahapan dan uji coba telah dilakukan terhadap kopi asal Kepulauan Meranti tersebut. “Ada 11 orang tim penilai dari Dirjenbun yang menilai usulan kita. Setelah diujikan akhirn-

ya kita memiliki kopi sendiri secara legal,” ungkapnya beberapa waktu lalu.

Murod menyebutkan Liberoit Komposit Meranti disingkat dengan LIM. Ada sebanyak dua jenis kopi yang berasal dari Kepulauan Meranti yakni jenis yang biji kecil atau LIM 1 dan yang memiliki biji besar atau super atau juga LIM Super.

Setelah ini, maka Dishutbun akan langsung mengurus sertifikat benihnya di Dinas Perkebunan Provinsi Riau. Karena untuk memperbanyaknya memerlukan sertifikasi yang jelas. “Nanti kita akan langsung memperbanyak bibit untuk memenuhi kebutuhan. Tapi kta akan urus terlebih dahulu sertifikat benihnya,” ujarnya. (adv) Bangun Kebun Induk Setelah varietasnya dilepas, maka untuk menyediakan permintaan bibit dalam rangka pengembangan, Dishutbun juga akan membangun kebun induk kopi jenis ini. Sehingga bisa diperbanyak dan memenuhi permintaan dari berbagai daerah. “Jadi jenis liberika ini kita yang punya.

Jika daerah lain mau menanam, maka bisa meminta bibitnya kepada kita,” sebut Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Ir

Mamun Murod MM MH .

Kebun induk direncanakan akan dibangun pada 2016. Sesuai dengan lokasi yang tepat dan asal kopi itu sendiri, maka kebun induk dibangun di Pulau Rangsang, atau tepatnya di wilayah Kecamatan Rangsang Pesisir.

Dengan telah memiliki kopi asal Kepulauan Meranti secara legal, maka pekebun kopi nantinya berhak memperbanyak dan mengembangkan kopi tersebut. “Kita akan kembangkan kopi ini. Sehingga Kepulauan Meranti yang terkenal menghasilkan sagu, juga terkenal menghasilkan kopi terbaik di Indonesia,” harapnya.

Untuk wilayah pengembangan sendiri Murod menginginkan dapat terpusat di Rangsang Pesisir dan Rangsang Barat. Karena di daerah tersebut kopi asal Kepulauan Meranti tumbuh dengan subur. “Tapi tak menutup kemungkinan juga untuk ditanam di tempat lain,” tambahnya.

Makanya pengembangan kebun induk nantinya akan sangat membantu dalam upaya meningkatkan luasan dan tentunya hasil produksi kopi asal Kepulauan Meranti itu. Dishutbun berupaya membangun kebun induk dengan kualitas bibit terbaik.(adv)

Tingkatkan Ekonomi Masyarakat PELEPASAN varietas kopi di Kepulauan Meranti tersebut menjadi upaya pemerintah dalam mendorong peningkatan perkebunan kopi di wilayah kabupaten termuda di Riau itu. Selain Sagu Pemkab Meranti mendorong kuat kopi tersebut. Karena dinilai perkebunan kopi sangat memiliki potensi tinggi. Apalagi luasan perkebunan kopi cukup signifikan di Kepulauan Meranti.

Makanya setelah berhasil dilepaskan verietasnya tinggal bagaimana mengembangkannya.

Jika sudah berkembang dengan baik, tentunya akan mendorong masyarakat di Kepulauan Meranti memiliki ekonomi yang lebih baik. Sehingga masyarakat di daerah itu akan menjadi makmur nantinya.

Pj Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto mengungkapkan bahwa pemerintah wajib menjadi pendorong untuk peningkatkan eko-

nomi masyarakat. Semakin meningkatnya ekonomi masyarakat dan semakin sejahtera, maka semakin berhasil pemerintahnya.

Setelah ekonomi masyarakat di Kepulauan meranti semakin baik dengan telah dilepasnya varietas sagu, diharapkan juga setelah dilepaskannya varietas kopi asal Kepulauan Meranti, ekonomi masyarakat yang berkecimpung di bidang perkebunan itu juga ikut naik. Dengan begitu kesejahteraan masyarakat Kepulauan Meranti semakin meningkat.

“Diharapkan dengan pelepasan varietas kopi ini dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat di wilayah Kepulauan Meranti,” harap Edy Kusdarwanto. Menurutnya dalam hal ini pemerintah hanya mendorong, sehingga masyarakat mudah mencapai ekonomi yang lebih baik lagi.(adv)

TATA LETAK: ANDRE

28 Warga Dilatih Bertani tanpa Bakar PANGKALAN KERINCI (RP) - Membuka lahan pertanian tanpa bakar menjadi tantangan tersendiri bagi masyarakat. Hal ini harus dilakukan guna mencegah terjadinya kebakaran lahan dan hutan yang telah mengakibatkan bencana asap beberapa waktu lalu. Meskipun kebiasaan membakar sudah dilakukan sejak mereka memutuskan untuk bertani.

Hal inilah yang memotivasi Darwis (52), salah seorang peserta dari Desa Pelalawan, untuk mengikuti Pelatihan dan Bimbingan Pertanian Pembukaan Lahan Tanpa Bakar Program Desa Bebas Api oleh PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) bekerjasama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Riau (UR) di Balairung, Balai Pelatihan dan Pengembangan Usaha Terpadu (BPPUT) Community Development (CD) RAPP, Selasa (1/12).

“Jadi saat kami membuka lahan itu, pasti akan ada kayu yang menumpuk-numpuk. Saya dan juga kawan-kawan petani yang lain bingung bagaimana menghilangkan kayu-kayu yang menumpuk itu jika tanpa dibakar,” ungkap Darwis.

Darwis mengakui, kebiasaan membakar lahan dan hutan sudah menjadi hal biasa di daerahnya karena minimnya peralatan mekanik yang dimiliki masyarakat.

Dalam sambutannya, Direktur RAPP Rudi Fajar, mengemukakan Pelatihan dan Bimbingan Pertanian ini merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan untuk mencegah terjadinya kebakaran lahan dan hutan.

“Selain berkewajiban menjaga konsesinya dari kebakaran, RAPP juga punya tanggung jawab menjaga wilayah sekitar di luar konsesinya dari ancaman kebakaran laha dan kita yakin penanggulangan sudah bagus, tapi harus ada pencegahan yang dilakukan semua pihak,” ucap Rudi.(amn)

PRO-PELALAWAN

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

Perpanjangan SIM Bisa Online Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

KEPOLISIAN daerah (Polda) Provinsi Riau akan segera memberlakukan sistem pembuatan SIM secara online. SIM online yang berlaku untuk warga yang memperpanjang dokumen untuk mengemudi ini, akan dilaunching secara resmi oleh pihak Korlantas Mabes Polri pada 6 Desember mendatang di Satuan Lalu Lintas

(Satlantas) Polresta Pekan- SIM secara online di Satpas memperpanjang sim, sehing- Provinsi Sumatera Utara Polresta Pekanbaru,” ujar ga masyarakat tidak harus pu- (Sumut) yang tinggal dikabaru.

Sedangkan untuk membuat SIM baru, warga tetap harus datang ke kantor Satlantas dimasing-masing kabupaten/ kota di Provinsi Riau. “Ya, jika tidak ada aral melintang, mulai 6 Desember mendatang, Polda Riau akan segera memberlakukan sistem pembuatan SIM secara online yang berlaku untuk warga yang memperpanjang dokumen untuk mengemudi. Jadi, masyarakat Kabupaten Pelalawan, dapat memperpanjang masa berlaku

Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga SIK MHum melalui Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Rachmad C Yusuf SIK kepada Riau Pos, Selasa (1/12).

Dikatakan Kasat Lantas, bahwa Satlantas Polres Pelalawan telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat kabupaten Pelalawan dan membagikan brosur kapada masyarakat tentang sim online ini.

Sedangkan tujuan dari sim online ini, untuk mempermudah masyarakat dalam

lang kekampung halaman untuk memperpanjang masa berlaku sim. Pasalnya, data seluruh SIM di Indonesia telah tersimpan dalam server di Korlantas Mabes Polri malalui sistem online di 45 kota/daerah khususnya Provinsi Riau yang berada di Kantor Satlantas Polresta Pekanbaru.

“Jadi tujuan dari SIM online ini untuk mempermudah bagi para pemilik SIM yang berada di provinsi Riau untuk memperpanjangnya. Seperti warga

bupaten Pelalawan dan kebetulan masa berlakunya telah berakhir, maka tidak perlu lagi harus kembali ke Sumut untuk memperpanjang SIM-nya.

Dan hanya cukup mengurus secara online dengan mendatangi kantor Satlantas Polresta Pekanbaru. Untuk itu, sekali lagi kami menghimbau agar masyarakat Kabupaten Pelalawan dapat memanfaatkan perpanjangan masa berlaku SIM secara online, dapat mengurusnya di Satpas Polresta Pekanbaru,” tutupnya.(izl)

Disnak Gelar Bimtek Pengolahan Daging PANGKALANKERINCI (RP) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Pelalawan menggelar bimbingan teknis (bimtek) pengolahan daging hewan ternak, Selasa (1/12).

Kegiatan yang dipusatkan di Laboratorium Pengolahan Daging Kantor Disnak Pelalawan ini, diikuti oleh 100 peternak dan pelaku usaha se-Kabupaten Pelalawan. Dan dalam bimtek ini, Dinas Peternakan Kabupaten Pelalawan menghadirkan narasumber dari Balai Besar Pelatihan peternakan, Batu Malang Drh Dodik Suprapto SPt MSi. Demikian disampaikan Kepala Dinas Peternakan Pelalawan Ir HT Muhktaruddin MSi kepada Riau Pos, Selasa (1/12) di sela-sela kegiatan. Dikatakannya, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan peserta dalam penanganan dan pengolahan daging menjadi makanan yang dapat dijual. Dengan demikian, maka hasil olahan daging hewan ternak tersebut dapat meningkatkan perekonomian para peternak dan pelaku usaha di Negeri Amanah ini.

“Ya, selama ini para peternak hanya mampu menjual daging mentah hewan ternak yang dimilikinya seperti daging ayam, sapi, kerbau, kambing dan itik kepada konsumen. Namun demikian, hasil penjualan daging mentah hewan ternak tersebut masih belum mampu meningkatkan perekonomian para peternak ini. Selain itu, para pelaku usaha juga masih belum mampu meningkatkan ekonomi keluarga akibat tidak adanya kreasi dalam usahanya,’’ ucapnya.

Diungkapkan mantan Kepala Dinas Perkebunan Pelalawan ini, bahwa dalam bimtek tersebut, pihaknya memberikan pengetahuan dan ketrampilan kepada para peserta teknik dan cara mengolah daging hewan ternak menjadi makanan yang dapat dijual seperti nugget, bakso, sosis, abon daging, dendeng sayat dan olahan makanan daging hewan ternak lainnya.(amn)

REDAKTUR: M ERIZAL

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

SUKU AKIT: Kadissos Pelalawan MD Rizal Abbas SPd MPd meninjau rumah tidak layak huni dari keluarga komunitas adat terpencil (KAT) Suku Akit di Desa Sungai Upih, Kecamatan Kuala Kampar, Selasa (1/12/2015).

Peringati Hari AIDS Sedunia, SMKN 1 Gelar Seminar PANGKALANKERINCI (RP) Dalam rangka memperingati Hari AIDS yang jatuh pada Selasa (1/12), Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Pangkalankerinci melalui Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) Sahabat SMKN 1 Pangkalankerinci menggelar seminar HIV/AIDS kepada ratusan pelajar SMKN 1 Pangkalankerinci. Sedangkan kegiatan ini, menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan beserta Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Pelalawan.

Demikian disampaikan Kepala Sekolah SMKN 1

Pangkalankerinci Nurasia SPd MPd kepada Riau Pos, Selasa (1/12) di Pangkalankerinci.

Dikatakannya, bahwa kegiatan seminar tentang bahaya HIV/ AIDS kepada pelajar yang digelar pihaknya, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman yang komprehensif tentang HIV/ AIDS bagi pelajar SMKN 1 Pangkalankerinci. Sehingga pelajar mampu menjauhi perbuatan yang dapat menimbulkan terjangkitnya HIV/AIDS. “Kegiatan ini kita gelar, agar para generasi muda bisa mengetahui bahaya yang diakibatkan oleh hubungan seks bebas. Pasalnya, kita menilai

hubungan sex bebas sangat beresiko tinggi terhadap penularan penyakit mematikan yakni HIV/AIDS. Di zaman sekarang para generasi muda sangat mudah sekali mengakses informasi negatif di internet, sehingga mendorong para generasi muda untuk cobacoba melakukan hal negatif tersebut (seks bebas),’’ terangnya.

Diungkapkannya, bahwa dalam peringatan ini, pihaknya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pelalawan sebagai narasumber untuk seminar tersebut. Keterlibatan PIK-R Sahabat ini dalam peringati Hari

AIDS Sedunia, karena keinginan mereka sebagai kaum remaja untuk bersama-sama mencegah menyebarnya penyakit HIV/AIDS di daerah ini.

Tidak hanya itu, pihaknya juga mengajak agar masyarakat jangan mendiskriminasikan orang yang terjangkit HIV/AIDS (ODHA).

“Ibaratnya sudah jatuh tertimpa tangga, mereka malah didiskriminasikan oleh kita.

Untuk itu, pada peringatan HIV/AIDS ini, kami menggelar seminar bagi para siswa SMKN 1 Pangkalankerinci agar mereka mengerti dan paham mengenai bahayanya serta cara mencegah penyakit HIV/

AIDS,” ujarnya.

Nurasiah menambahkan, selain menggelar seminar, pihaknya juga menggelar sosialisi dengan langsung turun ke lapangan menyebarkan brosur HIV dan AIDS, pita dan bunga kepada masyarakat. Pihaknya menerjunkan 30 pelajar yang difokuskan ditiga titik yakni di Jalan Lintas Timur depan SMA Negeri 1 Pangkalankerinci, pusat perkantoran Bhakti Praja dan SMK Negeri 1 Pangkalankerinci. “Pembagian bunga, brosur HIV dan AIDS serta pemasangan pita, diharapkan bisa menjadi bekal bagi masyarakat untuk lebih waspada,’’ucapnya.(amn)

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

29

Bumi Sri Gemilang

15 Nama Pejabat Lulus Assessment Diserahkan 15 nama pejabat yang dinyatakan lulus assesment Jabatan Pratama Tinggi (JPT) diserahkan kepada Bupati Inhil HM Wardan.

“Benar, nama-nama itu sudah kita rekomendasikan kepada bupati,” sebut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Inhil H Saefuddin Hamdan, kemarin.

Dari 15 nama tersebut, 3 nama akan mengisi jabatan sekretaris daerah (sekda) sedangkan sisanya untuk mengisi jabatan Kepala Dinas Bina Marga, Dinas Tanaman Pangan, Dinas Pendapatan Daerah dan Dinas Kesehatan Inhil. “Tugas panitia seleksi hanya merekomendasikan saja. Kemungkinan baru diumumkan bupati pada Januari 2016 mendatang,” katanya.

Masih menurut Saefuddin, sifat rekomendasi rahasia bukan untuk dipublikasikan.

Sedangkan tahapan kelulusan yang bisa diumumkan meliputi seleksi kompetensi bidang penulisan makalah, presentasi dan wawancara.(adv)

Warga Rasakan Dampak Program DMIJ WARGA Desa Kuala Patah Parang, Kecamatan Sungai Batang, menikmati program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ). Salah satunya terhadap pembangunan jerambah. Dulunya sebelum program itu hadir, warga membangun jerambat dengan menggunakan kayu.

Namun setelah DMIJ lahir, pembangunan dilakukan dengan bahan bangunan yang permanen. Itu merupakan sebuah kemajuan.

“Besar manfaat program itu bagi kami di sini.

Hendaknya ke depan lebih ditingkat kan lagi,” harap Budi, warga Kuala Patang Parang, kemarin.

Pada tahun anggaran sebelumnya, warga setempat membangun salah satu jerambah desa dengan volume 130 meter x 1,5 meter secara permanen. Dengan demikian kondisi jerambah mereka menjadi kokoh dan lebih tahan lama.

Warga berharap ke depan pembangunan melalui DMIJ lebih maksimal dan tidak hanya pada jerambah tapi juga terhadap insfrastruktu-insfrastruktur lainnya mulai dari sara dan prasana mapun fasilitas umum.

Sementara itu Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Inhil H Yulizal, berjanji akan lebih meningkatkan pembangunan melalui program DMIJ. Salah satu buktinya pada tahun ini tidak ada lagi desa yang berstatus swadaya.(adv)

HUMAS PEMKAB INHIL

PUKUL GONG: Bupati Indragiri Hilir HM Wardan memukul gong saat pembukaan Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Provinsi Riau, di Tembilahan, Selasa (1/12/2015).

TTG Percepat Pertumbuhan Ekonomi

P

E M A N FA ATA N Teknologi Tepat Guna (TTG) di harapkan mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pengembangan potensi desa. Terutama terkait pemanfaaatan teknologi da-

lam mengatasi permasalahan masyarakat, selain sarana tukar-menukar informasi.

“Gelar Teknologi Tepat Guna merupakan sarana tukarmenukar ilmu pengetahuan dan merupakan upaya memasyarakatkan teknologi ser-

ta promosi daerah,” kata Bupati Indragiri Hilir HM Wardan saat membuka TTG tingkat Provinsi Riau, di Tembilahan, Selasa (1/12).

Ia berharap TTG dapat memberi daya dorong yang kuat dari sisi pembangunan

serta meningkatkan persatuam mapun jalinan tali silaturahmi antarpeserta. “Kami sangat yakin desa dapat memajukan potensinya, karena teknologi diperlukan untuk mengatasi kesulitan dalaam upaya pengembangan ter-

hadap apa saja yang menjadi keperluan,”paparnya. Selain itu, gelar TTG mampu mempercepat kemajuan dari berbagai sektor persaingan global. Dari itu perlu digali segala potensi yang ada di masingmasing daerah.(adv)

Nota Kesepakatan KUA-PPAS APBD 2016 Ditandatangani PEMERINTAH Kabupaten (Indragiri Hilir bersama DPRD menandatangani kesepakatan KUA-PPAS APBD 2016, Senin (30/11) petang. Proses penandatanganan itu dilakukan Bupati Inhil HM Wardan dan Ketua DPRD Dani M Nursalam dan para wakil-wakil ketua seperti H Ferryandi, H Maryanto dan H Syahruddin,

di ruang Banggar DPRD Inhil.

Menurut Juru Bicara Badan Anggaran Malian Gazali, penandatanganan kesepakatan KUA-PPAS setelah melalui pembahasan panjang pihaknya bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkab Inhil.

“Secara umum setelah dilakukan pembahasan, struk-

tur KUA-PPAS APBD 2016 terjadi perubahan. Antara lain terhadap pendapatan asli daerah. Seluruh proyeksi rancangan pada buku KUA-PPAS sebesar Rp119 miliar. Namun setelah pembahasan terjadi perubahan sebesar Rp130 miliar,” jelas politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini..

Kemudian mengenai dana perimbangan setelah dilakukan pembahasan proyeksinya mencapai angka Rp1,3 triliun, atau turun sebesar 5,90 persen dari tahun anggaran 2015.

“Sementara tentang lain-lain pendapatan daerah yang sah, pada buku KUA-PPAS sebesar Rp381 miliar, atau terjadi peningkatan sekitar Rp98 miliar

dari tahun sebelumnya,” jelas Malian.

Jika dibandingkan dengan pendapatan daerah tahun anggaran 2015 yang nilainya sekitar Rp1,859 triliun, terjadi peningkatan pendapatan Kabupaten Inhil tahun anggaran 2016 mendatang sebesar Rp34 miliar atau terjadi kenaikan sebesar 1,85 persen.(adv)

Sepekan, 4 TSK, 27 Paket Sabu dan 3,5 Butir Ekstasi Diamankan TEMBILAHAN (RP) – Dalam waktu sepekan, 4 tersangka, 27 paket sabu dan 3,5 butir pil ekstasi diamankan jajajaran Polres Indragiri Hilir.

Empat TSK itu merupakan hasil pengungkapan dari 3 lokasi, yakni Parit 9 Tembilahan Hulu, Kecamatan Tembilahan, kemudian Desa Sungai Bela, Kecamatan Kuala Indragiri dan

REDAKTUR: ADE CHANDRA

Kelurahan Kairiah Mandah, Kecamatan Mandah.

“Pertama kita berhasil mengungkap 2 pelaku di Parit 9 Tembilahan berikut barang bukti 4 paket sabu dan 3,5 butir pil ekstasi,” ungkap Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK didampingi Waka Polres Kompol Dana Ananda Syahputra dan Kasat Nakroba AKP

Bachtiar saat jumpa pers, Senin (30/11/).

Untuk lokasi Desa Sungai Bela, Kecamatan Kuindra, petugas berhasil mengamankan seorang tersangka dengan 19 paket sabu-sabu. Terakhir penangkapan seorang tersangka di Kecamatan Mandah dengan BB sebanyak 4 paket sabu-sabu.

“Para pelaku kita duga sebagai

bandar. Karena BB yang didapat cukup banyak,” tambah Kapolres. Ia juga memerintahkan kepada jajarannya untuk mengungkap lebih banyak lagi kasus peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Inhil.

“Kami tengah mendalami dan berusaha mengungkap bandar besar di balik semua ini,” imbuh Kapolres.(ind)

INDRA EFFENDI/RIAU POS

JUMPA PERS: Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK didampingi Waka Polres Kompol Dana Ananda Syahputra dan Kasat Narkoba AKP Bachtiar melakukan konferensi pers terkait pengungkapan kasus narkoba, Senin (30/11/2015).

TATA LETAK: ANDRE

PRO-ROKAN HILIR

30

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Membangun Bersama Masyarakat

Camat Harus Maksimal Layani Masyarakat

B

UPATI Rokan Hilir (Ro hil) H Suyatno mengin gatkan agar seluruh ja jarannya bisa meningkatkan pelayanan dengan baik dan maksimal kepada masyarakat.

“Harus lebih cepat, tepat sasaran. Bukan selama ini pelayanan tidak berjalan tapi saya ingin agar kedepannya pelayanan itu lebih meningkat lagi, tidak membuat susah masyarakat,” ujar Suyatno, Senin (30/11), di Bagansiapiapi.

Sebagian kewenangan bupati sebagai kepala daerah dalam sejumlah bidang administrasi terang Suyatno telah dilimpahkan kepada camat sebagai perpanjangan tangan pemerintah.

“Jadi menurut saya ini bukan harapan lagi tapi memang sudah seharusnya layanan birokrasi kita lebih baik. Ingat bahwa kewenangan bupati sudah diserahkan ke camat sehingga tidak ada alasan lagi bagi camat untuk tidak bekerja kare-

na alasan ini, itu karena sebagian kewenangan itu sudah ada pada mereka tinggal lagi bagaimana kesiapan camat untuk menerapkan, menjalankan kebijakan tersebut,” kata Suyatno menambahkan.

Bupati mengambarkan peliknya untuk pengurusan dokumen tertentu apabila seluruhnya terpusat kepada bupati atau urusannya harus di ibukota kabupaten, kota Bagansiapiapi. Dari segi jarak tempuh saja memerlukan wak-

tu yang lama, begitu juga ongkos yang dikeluarkan.

“Seperti contohnya masyarakat kecamatan Simpang Kanan itu kalau ke Bagansiapiapi sudah sekian jam baru sampai, tentu kost yang dikeluarkan menjadi lebih tinggi,” keluhnya. Jika telah diterapkan sistem pengurusan pelayanan yang terpadu ditambah dengan pelimpahan kewenangan administrasi dari bupati ke camat maka masyarakat men-

jadi lebih mudah untuk mendapatkan layanan dari pemerintah.

“Jangan ada lagi tarik ulur dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, ada pula alasannya perlu waktu itu alasan yang klasik. Jangan sampai kami jumpai oknum camat yang mainmain dan jika hal itu ada dilaporkan, dijumpai nanti akan kami tindak,” kata Suyatno Dengan kewenangan yang besar pada camat, pelayanan bagi

masyarakat tingkat kecamatan harus bisa dituntaskan. Jangan sampai masyarakat mengeluh kepada bupati atau pejabat di tingkat kabupaten.

“Tentunya masyarakat itu nanti kalau perlu ya jumpai camat, apalagi pasti membantu orang yang jauh dari kampung. Jangan sampai karena mengurus surat yang sedikit ongkos berangkatnya tinggi kasian masyarakat,” kata Suyatno.(adv/b)

Pembangunan Jalan Lintas Pesisir Harus Diprioritaskan WAKIL Bupati Rokan Hilir (Rohil), Erianda meminta pemerintah yang akan datang untuk tetap bisa memprioritaskan pembangunan pada daerah pesisir mengingat daerah tersebut masih mengalami hambatan dan kendala dalam pembangunan khususnya bidang infrastruktur jalan selama ini. Harapan itu diutarakan Erianda pada saat menyampaikan kata sambutan dalam acara debat publik yang berlangsung di gedung GOR Batu Enam, BagansiaERIANDA piapi, belum lama ini.

Menurut Erianda, jalan pesisir merupakan akses yang harus dibuka untuk menanggulangi keterisoliran daerah pesisir pantai seperti Kecamatan Pasir Limau Kaapas, Kubu, Pekaitan dan Sinaboi.

“Kepada bupati dan wakil bupati yang nantinya terpilih semoga dapat melanjutkan program pembangunan jalan lintas pesisir tersebut,” ujar Erianda. Siapa saja yang menjadi pemimpin Rohil dalam penilaian Erianda tentu saja merupakan putera terbaik bagi daerah Rohil ini.

Kapasitas dan kemampuan dari para calon tidak ada yang bisa diragukan lagi.

“Siapapun yang akan memimpin Rohil nantinya harapan saya teruskanlah program pembangunan jalan pesisir. Sebab, keberadaan jalan ini sangat penting yang dapat mempengaruhi tingkat perekonomian masyarakat pesisir,” ujarnya berharap.

Dia mengingatkan pada era kepemimpinan terdahulu, kebijakan untuk memperhatikan pembangunan jalan lintas pesisir sebenarnya memang telah dilaksanakan diwacanakana tapi belum tuntas dikerjakan. Begitu juga adanya kegiatan pembangunan jalan di lintas Kubu misalnya kendati telah ada pemenang tapi proyek tersebut pun urung dikerjakan karena berbagai kendala teknis.(adv/b)

SERAHKAN HADIAH: Kepala Bappeda Kabupaten Rohil, H Muhammad Job Kurniawan menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba di Bagansiapi-api, belum lama ini.

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

Fasilitas di Daerah Pesisir Masih Minim USAI melakukan peninjauan, Kepala Badan Pengelola Perbatasan Kabupaten Rohil, H Wazirwan Yunus S Sos Msi memiliki banyak pengetahuan tentang kondisi daerah pesisir pantai khususnya yang berada di perbatasan. Sebagian besar daerah pesisir pantai selalu diidentik sebagai daerah yang terisolir dan terpencil. ‘’Harus diakui, fasilitas sarana dan prasarana yang

tersedia di daerah pesisir terlebih di perbatasan sangat minim sekali,’’ kata Kepala Badan Pengelola Perbatasan Kabupaten Rohil, H Wazirwan Yunus S Ssos Msi yang ditemui Riau Pos, Selasa (1/12) di Bagansiapi-api.

Misalnya, tambah Wazirwan, daerah pesisir di perbatasan di wilayah Kabupaten Rohil belum tersedia infrastruktur baik jalan maupun jembatan yang memadai. Selain itu, belum

terjangkau jaringan arus listrik yang memada. Termasuk fasilitas sarana dan prasarana lainnya. ‘’Dengan keterbatasan fasilitas sarana dan prasarana itulah daerah pesisir di perbatasan kerap sebagai daerah terpencil dan tersolir,’’ kata Wazirwan.

Berkaitan dengan itu, lanjut Wazirwan, pihak BPP Kabupaten Rohil telah menyiapkan sejumlah kebijakan dalam mengopti-

malkan daerah pesisir di perbatasan tersebut. Salah satu diantaranya yakni mencoba membentuk tim terpadu pembangunan di kawasan perbatasan. ‘’Kita coba tahun 2016 ini, tim terpadu itu sudah harus terbentuk,’’ kata Wazirwan.

Tim terpadu ini, tambah Wazirwan, melibatkan semua unsur satuan kerja perangkat daerah yang berada di wilayah Kabupaten Rohil. Diantaranya terdap-

at dari unsur bina marga, cipta karya, kesehatan, pendidikan, pertanian, perikanan dan perkebunan serta lainnya.

Jadi, lanjut Wazirwan, semua satker tersebut menyusun programnya masingmasing dan diterapkan secara bersama di daerah pesisir itu. ‘’Semua dilakukan serentak. Sehingga daerah terpencil di perbatasan menjadi cepat terbuka,’’ kata Wazirwan.(adv/b)

Tanjung Medan Daerah Sentra Ternak BAGANSIAPI-API (RP)peternakan yang dikembangkan di wilayah Kecamatan Tanjung Medan, Kabupaten Rohil dinilai meningkat. Seiring dengan itu, pihak Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Rohil merencanakan membuka Puskeswan di Kecamatan Tanjung Medan. ‘’Ada beberapa pertimbangan

kita merencanakan membuka Puskeswan di Kecamatan Tanjung Medan itu,’’ kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil, Ir Muslim yang ditemui Riau Pos kemarin, di Bagansiapiapi.

Pertimbangan yang mendasar, lanjut Muslim, yakni Kecamatan Tanjungmedan termasuk daerah sentra ternak terbesar setelah

Kecamatan Bagansinenbah. ‘’Saat ini, jumlah populasi ternak yang dikembangkan masyarakat di Kecamatan Tanjungmedan mencapai sekitar lima ribu ekor,’’ kata Muslim.

Prospeknya wilayah Kecamatan Tanjungmedan untuk dijadikan daerah sentra ternak, tambah Muslim, tidak terlepas dari potensi daerahnya. Dimana, wilayah

MENYAPA: Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rohil, Hj Wan Mardiana Suyatno menyapa sejumlah anggota belum lama ini.

Kecamatan Tanjungmedan memiliki sektor perkebunan yang menjadi produk unggulannya.

Atas pertimbangan itulah, lanjut Muslim, Distanak Kabupaten Rohil mencoba membuka puskeswan di Kecamatan Tanjungmedan. ‘’Diharapkan sektor peternakan di Kecamatan Tanjungmedan bisa meningkat lagi,’’ kata Muslim.(sah) SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

TATA LETAK: ANDRE

PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

31

Bersatu Nogori Maju

Presiden Beri 5 PNS Tanda Kehormatan

P

ERINGATAN HUT PGRI dan Ko rpri dijadikan momentum oleh pemerintah untuk memberi penghargaan berupa tanda kehormatan kepada para pegawai negeri sipil (PNS) atas pengabdiannya terhadap negara.

Tahun ini, Presiden RI Ir H Joko Widodo (Jokowi) memberikan tanda kehormatan kepada 5 PNS yang ada di lingkun-

gan Pemkab Kuansing. Tanda kehormatan itu diserahkan langsung Bupati H Sukarmis kepada para PNS, usai upacara peringatan HUT PGRI dan Korpri di Telukkuantan, Senin (30/11).

Kelima PNS yang mendapat penghargaan itu adalah, masing-masing Tarmis SPd MH. Pria berpangkat pembina utama muda golongan IVc ini dianugerahi Satya Lancana Karya Satya 30 tahun pengabdian. Saat

ini, Tarmis menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kuansing.

Kemudian, Damhuri SPd. Pria pangkat pembina golongan IVa ini juga dianugerahi Satya Lancana Karya Satya pengabdian 30 tahun. Saat ini, Damhuri menjadi seorang guru di SDN 026 Pulau Godang Kari, Kecamatan Kuantan Tengah.

Seterusnya Hendra AP MSi. Pria pang-

kat pembina tingkat I golongan IVb ini dianugerahi Satya Lancana Karya Satya pengabdian 20 tahun. Sekarang Hendra mengabdikan diri sebagai Kepala Dinas Pendapatan Kuansing.

Dan yang keempat adalah Yusmalinda MPd. Seorang perempuan pangkat pembina tingkat I golongan IVb ini juga mendapat penghargaan yang sama dengan Hendra.

Saat ini, Yusmalinda menjabat sebagai Ke-

pala SDN 006 Pasar Telukkuantan. Terakhir Budi Asrianto SSos MSi. Pria pangkat pembina golongan IVa ini mendapat penghargaan Satya Lancana Karya Satya masa pengabdian 10 tahun. Dan Budi sekarang menjabat sebagai Camat Kuantan Mudik. “Selamat dan terus mengabdikan diri untuk negara, dan masyarakat,” ucap Bupati Sukarmis, disela menyematkan tanda kehoramatan tersebut.(adv/a)

Bupati Layur Jalur Olang Barantai SATU lagi jalur baru lahir di Kabupaten Kuantan Singingi.

Kali ini terlahir di Kecamatan Pangean, tepatnya di Desa Padang Kunyit.

Dalam rangka melestarikan tradisi tersebut, Bupati H Sukarmis melayur jalur Olang Barantai, jalur milik masyarakat Desa Padang Kunyit Pangean, Senin malam (30/11).

Selain melayur jalur, orang nomor satu di negeri jalur itu juga melakukan penggalangan dana untuk pembuatan jalur itu.

Terkumpul dana sebesar Rp61 juta yang berasal dari bantuan Bupati H Sukarmis dan undangan lainnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati H Sukarmis berharap agar jalur yang dilayur itu meraih juara satu di setiap iven pacu jalur. Namun

syaratnya, masyarakat harus kompak dan bersatu agar jalur itu laju. “Semoga saja jalur yang kita layur ini laju dan meraih juara satu. Dan masyarakat harus kompak selalu,” ujar Bupati Sukarmis, dalam sambutannya.

Di hadapan ratusan masyarakat Padang Kunyit Pangean, Bupati Sukarmis juga mengingatkan menjaga pentingnya persatuan dan kesatuan. Apabila masyarakat kompak dan bersatu, yakinlah apapun bisa dilakukan di desa.

“Mari kami selalu kompak.

Ini adalah momen bagi kami untuk bersilaturahmi. Selain pacu jalur adalah tradisi dan budaya kita, jalur juga menjadi alat merajut silaturahmi,” ajaknya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

JALAN BERSAMA: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis didampingi Sekda H Muharman beserta muspida dan pejabat lainnya berjalan bersama sebelum melaksanakan upacara HUT PGRI dan Korpri di Telukkuantan, Senin (30/11/2015).

Kuansing, Kabupaten Terbaik Penyusun Perda Bangunan Gedung di Indonesia

Jadi Bukti Suksesnya Menjalankan Aturan Di akhir kepemimpinan Bupati H Sukarmis, masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi mendapat kabar gembira yang pastinya menjadi kebanggaan untuk semua. Apa itu?

YA, Kabupaten Kuantan Singingi akan menerima penghargaan sebagai daerah penyusun Peraturan Daerah (Perda) Bangunan Gedung terbaik se-Indonesia dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia. “Alhamdulillah, kerja keras kami di Pemkab Kuansing

menyusun Perda Bangunan Gedung, dinilai Kementerian PU dan Perumahan Rakyat RI sebagai aturan terbaik se-Indonesia. Makanya, mereka mengundang langsung Pak Bupati untuk hadir pada acara penyerahan penghargaan tersebut tanggal 1 Desember,’’ ujar Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Kuansing, Fahruddin melalui Kepala Bidang Tata Bangunan, Alfion Hendra ST MT, Senin (30/11).

Sesuai undangan yang telah disampaikan, dari 416 kabupaten dan kota di Indonesia, terdapat lima daerah tingkat dua yang

akan menerimanya, terdiri dari empat kota dan satu kabupaten.

Empat kota tersebut masingmasing Kota Semarang, Malang, Batam dan Bontang. Sedangkan kabupaten satu-satunya yang menerima penghargaan itu adalah Kabupaten Kuantan Singingi.

Alpion Hendra menceritakan perjalanan penyusunan Perda Bangunan Gedung, yang berawal dari lahirnya Perda Nomor 2/2012 Kabupaten Kuantan Singingi tentang Bangunan Gedung yang merupakan amanat dari Undang-Undang Bangunan Gedung Nomor 28/ 2002 tentang Bangunan Gedung.

Inisiatif yang mengajukan aturan itu adalah Pemkab Kuansing kepada DPRD kabupaten Kuantan Singingi. Padahal saat proses penyusunan, pada waktu itu tidak tersedia anggaran untuk penyusunan perda tersebut.

Namun atas inisiatif dari beberapa orang yang dikoordinir tatkala itu oleh Fahruddin, yang masih menjabat Plt Kepala Dinas CKTR bersama Kepala Bidang dan Tata Bangunan dan Perumahan, Burhanudin, bersama salah seorang tenaga ahli, Sujadi dan dibantu Alpion Hendra, yang saat itu masih menjabat kepala seksi terkait.

“Alhamdulillah, dengan niat yang tulus, kebersamaan serta semangat dan pemahaman bersama dari berbagai pihak tersebut pada tahun ini bersempena HUT Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan tanggal 3 Desember 2015, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan tanggal 1 Desember 2015 ini memberikan penghargaan tersebut kepada Bupati Kuantan Singingi sebagai kabupaten terbaik se-Indonesia yang telah menyusun dan menjalankan amanat Undang-Undang Nomor 28/2002 tentang Bangunan Gedung dalam bentuk

menerbitkan produk hukum berupa Perda Nomor 2/2012 Kabupaten Kuantan Singingi tentang Bangunan Gedung,” jelasnya.

Dalam penyusunan Perda Bangunan Gedung Kabupaten Kuantan Singingi, diakuinya, tidaklah mudah, namun juga melalui suatu proses perdebatan dan waktu yang panjang dan dengan niat yang tulus, kebersamaan serta semangat dan pemahaman bersama dari berbagai pihak, yang akhirnya eksekutif dan legislatif menyepakati dan menyahkan menjadi suatu produk hukum daerah dalam bentuk perda.(adv/a)

Dua Begal Asal Pelalawan Ditangkap di Singingi Hilir TELUKKUANTAN (RP) Aksi begal alias pencurian dengan kekerasan kembali terjadi. Kali ini terjadi di wilayah Singingi Hilir, Senin (30/11) kemarin.

Aksi nekat dua pelaku begal yang masih terbilang remaja asal Pelalawan ini berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian atas bantuan

REDAKTUR: M ERIZAL

securiti PT SAR. Sebelum dua pelaku begal ditangkap, sekitar pukul 22.30 WIB, telah dilakukan penangkapan terhadap satu orang penadah sepeda motor merk Revo atas nama Hairudin (29), alamat Dusun Tasik Indah KM 71 Desa Segati, Langgam, Pelalawan.

Dari pengembangan,

Selasa (1/12), sekitar pukul 04.30 WIB dini hari, telah dilakukan penangkapan terhadap dua orang pelaku begal, masing-masing Dika Andriyana (18), dan Suryadi Saputra (16). Keduanya beralamatkan Simpang Baserah, Segati, Langgam.

Bersama kedua pelaku, berhasil diamankan barang

bukti berupa 6 unit sepeda motor roda 2. Dan 1 orang tersangka, Makmun, melarikan diri. Ia juga beralamat di Segati.

“Makum diperkirakan lari ke Desa Blok C Kecamatan Logas Tanah Darat. Kita sudah perintahkan unit reskrim mengejar pelaku,” kata Kapolres Kuansing AKBP

Edy Sumardi melalui Kapolsek Singingi Hilir AKP Supriyanto.

Selanjutnya, pelaku dan BB berupa 6 unit ranmor diamankan di Mapolsek Singingi Hilir untuk proses lebih lanjut.

“Kami sudah amankan barang buktinya,” jelasnya.(jps)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-RIAU

32

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

Babinsa Ujung Tombak Sukseskan KB PEKANBARU (RP) - Personel bintara pembina desa (Babinsa) masih menjadi ujung tombak menuju suksesnya penggalangan masyarakat mengikuti program KB nasional. Pasalnya, keberadaan Babinsa sangat membantu pada pembangunan di berbagai bidang, karena kurangnya penyuluh lapangan keluarga berencana (PLKB).

Oleh karena itulah, BKKBN pusat melakukan monitoring dan evaluasi ke provinsi seluruh Indonesia tentang bagaimana pelaksanaan program keluarga berencana. ‘’Kami ke Riau untuk melihat dari dekat seperti apa pendataan keluarga 2015 di BKKBN Riau,’’ kata Inspektur Utama BKKBN Pusat Dra Mieke Selfia Sangian didampingi Kepala Perwakilan BKKBN Riau Indrawarman kepada Riau Pos, Senin (30/11).

Apalagi katanya, sejak 2003 jumlah PLKB mengalami penurunan. Penurunan itu diakibatkan oleh banyaknya PLKB yang pindah tugas. Di mana PLBK yang pindah umumnya mereka yang bagus. ‘’Buktinya, di antara PLKB itu ada yang menjadi bupati, wali kota, camat, lurah dan lainnya,’’ kata dia.

Ditambahkannya, dari 40.000 PLKB yang ada, saat ini jumlah tersebut menjadi 15.000. Sehingga membuat program keluarga berencana menjadi tersendat-sendat. Oleh karena itu, pemerintah merencanakan akan merekrut kembali PLKB. Dengan begitu, diharapkan program KB akan berjalan dengan lancar dan pendataan penduduk bisa diketahui secara menyeluruh. ‘’Paling tidak kami mengetahuinya sekitar 80 persen saja dulu. Lebihnya, bisa diketahui pada 2016,’’ katanya lagi.

Oleh karena itulah, pihaknya melakukan kemitraan dengan berbagai elemen, seperti dengan Babinsa TNI, Ikatan Bidan Indonesia (IBI), kepolisian, Ikatan Dokter Indonesia dan lainnya. ‘’Jadi kerja sama dengan Babinsa masih sangat diperlukan. Karena Babinsa itu paling terdepan dan rajin, dan sudah dekat dengan masyarakat.

Apalagi saat ini kami dituntut untuk menyerahkan data kependudukan, sehingga membuat semua pihak bekerja super ekstra. Seperti yang dilakukan BKKBN Riau dengan meminta bantuan tenaga dari mahasiswa dan bekerja memakai 3 shif. Ini tentu harus kita apresiasi yang tinggilah,’’ katanya lagi.

Oleh karenanya, Mieke mengharapkan Babinsa yang mengikuti workshop atau kegiatan apapun mau memberikan ilmu pengetahuannya kepada masyarakat, sehingga ke depan mereka mengetahui apa itu KB. ‘’Jadi melalui workshop atau seminar, maka pengetahuan akan bertambah. Apalagi saat ini kami telah menerapkan revolusi mental dengan tujuan ada perubahan pada pegawai dan lainnya,’’ kata Mieke lagi.(eca)

INDRA EFENDI/RIAU POS

PUKUL GONG: Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman memukul gong tanda dibukanya Gelar TTG III Riau di Tembilahan, Selasa (1/12/2015).

Plt Gubri Buka Gelar TTG III Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan indra-efendi@riaupos.co.id

PELAKSANATugas (Plt) Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman membuka Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) III tingkat Provinsi Riau, di Lapangan Gajah Mada, Tembilahan, Selasa (1/12).

Mantan anggota DPR RI ini berharap kegiatan dapat meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan potensi sumber daya lokal. Sehingga mampu menjawab tantangan yang berkembang khusus di bidang keteknologian.

Sebagai komitmen katanya, Pemprov Riau mengalokasi dana desa yang cukup besar

bagi setiap desa. Selain pengangaran di bidang peningkatan pembangunan infrastruktur, juga untuk pembangunan teknologi yang berorientasi bagi pemberdayaan masyarakat dan potensi di pedesaan. ‘’TTG ini akan terus kita tingkatkan untuk pengembangan dan pemberdayaan potensi serta sumber daya alam (SDA) di desa,’’ tegas Plt Gubri.

Pada saat itu Plt Gubri juga sempat memaparkan secara singkat tentang potensi Provin-

Pemilihan Anggota Dewan Pendidikan Riau

penyuka sesama jenis atau homo seksual. ‘’Kita berharap pemerintah bisa mengatasi timbulnya penyakit tersebut, dan bisa mengurangi tempat hiburan. Jangan sampai tempat hiburan bisa merambah generasi muda dan kaum intelektual. Memang semuanya tergantung pada diri kita masing-masing, hanya iman dan takwa, tapi pengaruh lingkungan juga lebih kuat. Bukan hanya Dinas Kesehatan saja yang bertangungjawab, karena mereka hanya lebih kepada dampaknya. Pemerintah juga seharusnya mengambil langkah tegas untuk mengatasi hal tersebut agar tidak semakin banyak penderita virus ini,’’ tutupnya.

Untuk diketahui, sejak pertama kali ditemukan yakni pada 1997 hingga Juli 2015, tercatat 1.781 orang menderita HIV di Riau. Selain itu, penyakit lain yang timbul akibat HIV yakni Acquired Immuno Deficiency Syndrome (AIDS) atau sekumpulan penyakit yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus HIV juga mengalami peningkataan.(sol)

PEKANBARU (RP) ‘’Selama masa pendafBelasan bakal calon petaran ini dibuka dari serta untuk pemilihan pukul 08.00 WIB samanggota Dewan Pendidpai 16.30 WIB atau bisa ikan Provinsi Riau mulai dilihat di website dismengunjungi sekretadik.riau.go.id,’’ katanriat panitia di Kantor ya.

Disdikbud Provinsi Dari catatan tim sekRiau, Jalan Cut Nyak retariat hingga siang Dien Pekanbaru. Hingkemarin, sudah 18 orga Selasa (1/4) siang, KAMSOL ang bakal calon anggosudah ada 18 orang ta Dewan Pendidikan yang mengambil formulir, dan Provinsi Riau dari berbagai kalanempat lainnya mendaftarkan diri. gan masyarakat yang mendatangi Seperti diketahui, pelaksanaan atau berkunjung ke sekretariat unpemilihan anggota Dewan Pendi- tuk minta informasi dan mengamdikan Provinsi Riau telah mema- bil formulir pendaftaran. ‘’Sampai suki masa pendaftaran hari ke-2. siang ini (kemarin) sudah terdaftar Dimulai dari 30 November dan di- 4 orang bakal calon anggota Dewtutup sampai 4 Desember pukul an Pendidikan Provinsi Riau,’’ tam16.30 WIB. Menurut Ketua Panitia bahnya.

Pemilihan H AZ Ardiansyah, seSetelah berakhirnya masa penbagai bakal calon pendaftar ang- daftaran pada 4 Desember 2015, gota dewan pendidikan ini, dapat tahap berikutnya adalah proses meminta informasi dan mengam- seleksi/pemilihan, 5-8 Desember bil formulir ataupun juga men- 2015. daftar pada sekretariat di Jalan Cut Kegiatan ini adalah proses seleNyak Dien Nomor 3 Pekanbaru ksi/pemilihan bakal calon anggo(Kantor Dinas Pendidikan dan Ke- ta Dewan Pendidikan Provinsi budayaan Provinsi Riau-Lantai II). Riau, untuk mendapatkan 26 or-

Penyandang Disabilitas Perlu Perhatian Ekstra Sambungan dari hal. 21 bagi penyandang disabilitas. ‘’Momen Hari Disabilitas Internasional ini adalah saat yang tepat untuk merefleksikan kembali makna perubahan dari apa yang telah kita lakukan pada masa lampau. Juga menyiapkan segala kemungkinan menghadapi masa yang akan datang yang penuh dengan

tantangan sekaligus harapan untuk maju,’’ imbuhnya.

Sementara dalam hal regulasi, Pemerintah Provinsi Riau bersama-sama DPRD telah menetapkan Peraturan Daerah Nomor 18/2013 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Penyandang Disabilitas.

Untuk tindaklanjutnya, dalam waktu dekat akan diterbitkan Peraturan Gubernurnya.

‘’Kepada para penyandang disabilitas untuk tidak rendah diri, bersempena dengan Hari Disabilitas Internasional ini mari kita bangkit untuk berkarya. Kekurangan bukanlah suatu hambatan untuk berkarya dan sukses, banyak rekan-rekan kita para difabel yang sukses di bidang dunia usaha,’’ imbuhnya.(rio)

Kemen-LHK Bahas Tugas dan Wewenang di Unri Sambungan dari hal. 21 Kemal. Dia juga menuturkan dalam perencanaan KemenLHK, ada beberapa kampus yang nantinya juga akan digelar kegiatan sama, yakni Universitas Sriwijaya, Universitas Indonesia, Universitas Gajahmada, Universitas Airlangga dan Universitas Tanjung Pura. ‘’Melalui kegiatan ini kami ingin menyosialisasikan program, meminta gagasan dari kalangan akademisi terutama Universitas Riau khususnya fakultas hukum. Kami juga menginventarisir dosendosen yang berkompeten untuk menjadi saksi ahli terhadap persoalan hukum dan REDAKTUR: RINALDI

kehutanan,’’ ucap Kemal.

Pakar hukum dari Fakultas Hukum Unri Dr Erdianto SH MH mengatakan, saat ini penegakkan hukum untuk kebakaran hutan dan lahan sebenarnya sudah berjalan, hanya saja belum optimal. ‘’Perlu dipahami penuntasan hukum kebakaran lahan ini bukan seperti hukum pidana biasa, perlu telaah, kajian, dan perlu hadirnya saksi ahli.

Nah, di sini kita berharap pemerintah, mengoptimalkan pakar-pakar hukum tempatan, jangan lagi terjebak dengan paradigma harus pakar hukum dari luar. Jika kasusnya di Riau, kenapa harus pakar hukum dari luar, di Unri pun banyak yang bisa di

berdayakan,’’ ucap Erdianto.

Nara sumber dari Jikalahari Made Ali SH menuturkan, pemerintah hendaknya tegas menerapkan aturan, contoh sederhana, jangan kemudian lahan bekas terbakar bebas untuk di tanami kembali.

Sementara itu Dekan Fakultas Hukum Dody Haryono MH dalam pidato sambutannya, mengatakan melalui dialog lintas institusi ini diharapkan dapat lahir gagasan baru terhadap persoalan hukum dan lingkungan hidup, menganut pada filosofi bahwa harusnya alam dimanfaatkan untuk kemaslahatan, bukan untuk kepentingan seseorang, sesasat. Sehingga merugikan banyak pihak.(sol)

‘’Momen ini hendaknya dapat dilaksanakan semaksimal mungkin, untuk memperkenalkan teknologi dan tukar menukar informasi serta kemajuan di tengah masyarakat,’’ tukasnya.

Sedangkan Kepala BPMPD Bangdes Provinsi Riau H Sudarman mengungkapkan, TTG bertujuan memperkenalkan teknologi kepada masyarakat, sehingga mampu mengembagkan memberdayakan potensi desa. Pembukaan kegiatan ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Plt Gubri.

Saat itu juga diserhakan hadiah bagi pemenang lomba Pos Pelayanan Teknologi dan Lomba Inovasi Tingkat Provinsi Riau.(rnl)

4 Mendaftar, Belasan Ambil Formulir

Tempat Hiburan Malam Sarana Penyebaran HIV PEKANBARU (RP) malam, warung remangTinginya angka pengiremang, panti pijat, dap virus Human Imkhususnya yang ada di munodeficiency Virus Pekanbaru. Apakah (HIV) di Provinsi Riau mereka memiliki izin yang hingga mencapai atau tidak membuat usangka 1.781 orang sejak aha, tapi untuk hal ini tahun 1997 hingga pemerintah Kota Pekan2015, mendapat perbaru harus mengambil hatian dari kalangan tindakan tegas. Jika tidak anggota DPRD Riau. NOVIWALDY memiliki izin segera tertMenurut kalangan leg- JUSMAN ibkan, karena tempatislatif, salah satu sarana tempat seperti ini disintempat penyebaran virus tersebut yalir menjadi salah satu tempat adalah tempat-tempat hiburan penyebaran virus tersebut,’’ katanya. malam yang ada. Untuk itu, para Lebih lanjut dikatakannya, jika wakil rakyat tersebut meminta pe- tempat hiburan tersebut tidak memerintah membatasi tempat hibu- miliki izin usaha, maka sudah seran malam yang ada. harusnya dilakukan penutupan.

Wakil Ketua DPRD Riau Novi- Kemudian selain itu, dia meminta waldy Jusman mengatakan, bany- kepada Pemko Pekanbaru untuk aknya tempat hiburan malam tidak lebih selektif lagi dalam hal pemhanya di Pekanbaru, namun juga di berian izin. Selain itu juga diharapbeberapa daerah sekitarnya menja- kan jangan terlalu mudah untuk di pemicu penyebaran virus terse- mengeluarkan izin. Selain terus but. Karena di lokasi tersebut bany- bertambahnya jumlah pengidap ak disinyalir penggunaan narkoba HIV di Riau, ia juga menyoroti soal bahkan praktik-praktik prostitusi. adanya ditemukan kasus ‘’Saat ini banyak tempat hiburan pengidap HIV dari kalangan

si Riau, khusunya di bidang perkebunan kelapa dalam. Antara lain yang terdapat di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).

Potensinya mengalahkan daerah-daerah lain yang ada di Indonesia. ‘’Dengan potensi itu kita harus lebih maju dari kabupaten dan provisi lain, seperti Manado yang ada di Sulawesi Utara,’’ paparnya.

Plt Gubri mengaku, Pemprov tidak akan tinggal dan selalu bersinergi dalam segala hal, utamanya perbaikan infras-

truktur. ‘’Pertahunnya sebanyak Rp500 juta kami alokasikan untuk desa melalui APBD Riau,’’ tegas Plt Gubri.

Diujung sambutanya, ia sedikit memberikan pujuan atas pencapaian pembangunan Bupati Inhil HM Wardan, baik dari sisi infrastruktur, pendidikan dan kesehatan serta lain sebagainya. Prestasi tersebut perlu diberikan apresiasi.

Sementara, Direktorat PSDA dan TTG Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, Ir Nyelon Irga Simon menyampaikan, Gelar TTG dapat dikatakan sebagai embrio maupun persiapan untuk menyongsong Gelar TTG 2016 mendatang.

ang calon anggota Dewan Pendidikan Provinsi Riau yang akan di usulkan dan dikonsultasikan kepada gubernur nantinya.

Sementara itu Kepala Disdikbud Riau Dr Kamsol, mengatakan berdasarkan pantauannya pada hari kedua masa pendaftaran ini, melalui sekretariat panitia yang juga berada di kantornya, terlihat adanya antusias masyarakat dan tokoh pendidikan yang berminat untuk bergabung di kepengurusan Dewan Pendidikan Provinsi Riau.

Ditandai dengan adanya belasan bakal calon mendatangi dan berkunjung ke sekretariat panitia pemilihan untuk meminta informasi dan mengambil formulir. ‘’Bahkan sudah mendaftar sebagai bakal calon sebanyak 4 orang. Antusias masyarakat ini harus kita apresiasi, karena mereka yang berminat untuk bergabung pada dewan pendidikan ini adalah merupakan orang-orang yang memiliki perhatian dan kepedulian terhadap dunia pendidikan,’’ ujarnya.(egp)

APBD-P Belum Diteken Mendagri Sambungan dari hal. 21 dalam evaluasi kemarin, mengatakan banyak penjelasan-penjelasan yang harus dibenahi dan menjadi catatan sebelum diteken Mendagri nantinya. ‘’Verifikasi masih dirapatkan. Kita masih menunggu,’’ singkat Plt Gubri kepada Riau Pos, setibanya di Pekanbaru dari Jakarta Senin, petang lalu.

Lebih lanjut ketika dikonfirmasi kepada Plt Sekdaprov Riau M Yafiz, diketahui ada beberapa catatan yang diberikan atas evaluasi hasil pengesahan APBD-P Riau 2015.

Di mana dikatakannya, untuk penjelasan Silpa terlalu besar memang pihak Kemendagri sempat mempertanyakan. Di mana sebelum diteken menteri, memang harus menyampaikan proses ke daerah terlebih dahulu.

‘’Meminta penjelasan atas beberapa poin. Misalnya anggaran Silpa yang terlalu besar, komposisinya bagaimana. Juga Bankeu misalnya,’’ kata Yafiz. Kemudian ia juga menjelaskan tentang arahan Kemendagri supaya kegiatan-kegiatan yang sudah dikerjakan pada APBD murni 2015, tidak boleh dihilangkan pada perubahan selama belum tuntas pekerjaannya.

Secara detail, berapa poin

catatan yang diberikan Kemendagri atas hasil evaluasi tersebut, ia tampak enggan memberikan informasi. Karena selain belum diteken Mendagri, juga secara resmi hasil evaluasi dimaksud juga belum diterima Pemprov Riau secara resmi. ‘’Mungkin sekitar Rabu atau Jumat sudah diterima hasil evaluasi resmi. Masih menunggu diteken Mendagri,’’ tambahnya.(rnl)

Rp30 Juta Tunjangan Perumahan Dewan Masih Dinilai Apraisal Sambungan dari hal. 21 Khususnya untuk tunjangan perumahan. ‘’Tunjangan perumahan dewan sedang dikaji, dan dilakukan oleh apraisal. Mekanisme dan prosedurnya

kita ikuti,’’ kata Plt Gubri.

Selain itu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait juga masih terus melakukan kajian dan pembahasan.

Di mana diterangkan Plt Gubri melibatkan beberapa instansi terkait, seperti Biro Hu-

kum dan Inspektorat dari Pemprov Riau.

Apraisal dilakukan, kata Plt Gubri, penting supaya penilaian terhadap usulan peningkatan dan penambahan tunjangan tersebut benarbenar diketahui sesuai den-

gan keperluan. ‘’Apraisal bersama instansi internal Pemprov Riau dan eksternal nanti dilibatkan juga. Untuk menilai kepatutan dan kewajaran atas usulan kenaikan tunjangan tersebut,’’ jelasnya.(egp)

Lagi, Tersangka Bansos Bengkalis Ditahan Polda Sambungan dari hal. 21 bersangkutan dinyatakan sehat jasmani maupun rohani. ‘’Setelah diperiksa kesehatanya dan dinyatakan sehat, tersangka kita jebloskan ke tahanan Mapolda Riau,’’ ucap Guntur.

Selain tersangka Pb, ada empat orang tersangka lainnya yang diperiksa hari ini di Markas Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Riau. Namun tiga orang lainnya tidak ditahan dikarenakan masih menjalani tugas sebagai anggota legislatif dan selama ini kooperatif ketika

di panggil. ‘’Tidak ada dikotomi, tidak ada pilih kasih, semuanya didasarkan equality befor the law,’’ tegas Guntur.

Sementara untuk tersangka HS sendiri berkasnya sudah P19. P19-nya sendiri menurut Guntur sudah dilakukan sebanyak dua kali.

‘’Sudah dua kali,’’ ucapnya.

Seperti diKetahui, korupsi dana bantuan sosial di kabupaten terkaya di Riau itu menyebabakan kerugian negara hingga Rp31 miliar lebih. Hal ini berdasarkan audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Riau.(dik) TATA LETAK: SYUKRI

085363264599

Riau Pos

RABU, 2 DESEMBER 2015

HALAMAN 33

30 Oknum Sabhara Polda Serang Satpol PP Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

Kepada Riau Pos, Putra kemudian menunjukkan luka di dahinya danluka lebam di beberapa bagian tubuh. Luka di dahi, disebutkannya akibat sudutan rokok yang dilakukan

SUASANA tenang di markas Kantor Badan Satpol PP Pekanbaru di kompleks Kantor Wali Kota Pekanbaru, Selasa dini hari (1/12) mendadak ricuh. Sekitar 30 oknum anggota Sabhara Polda Riau berpakaian dinas lengkap tiba-tiba mendatangi kantor Satpol PP Pekanbaru, sekira pukul 01.30 WIB. Begitu datang, anggota Shabara Polda Riau membuat keributan. Tiga petugas Satpol PP yang sedang berada di luar pagar Kantor Wali Kota Pekanbaru dekat Jalan Cut Nyak Dien langsung mendapatkan pukulan. Akibatnya, tiga anggota Satpol PP ini mengalami luka-luka. Satu di antara mereka terpaksa dirawat intensif di RS Awal Bros karena mengalami luka cukup serius di beberapa bagaian tubuh.

Informasi yang didapat dari Polresta Pekanbaru, insiden memalukan yang dilakukan puluhan aparat penegak hukum iru berawal dari razia yang digelar Satpol PP Pekanbaru. Pada Senin malam (30/11) sampai Selasa dini hari (1/12), Satpol PP Pekanbaru melakukan razia ke beberapa titik yang diduga menjadi tempat mesum para muda-mudi. Saat itu petugas penegak perda itu

Baca Dahi Halaman 34

Baca 30 Oknum Halaman 34

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

ALAMI LUKA: Nofriadi Eka Putra (24) mengalami luka lebam di tubuh dan luka di dahi akibat penyerangan yang dilakukan oknum Sabhara Polda Riau, Selasa (1/12/2015).

Dahi Disulut Rokok hingga Retak Tulang Punggung KOTA (RP) - Nofriadi Eka Putra masih tampak syok. Ia adalah satu dari tiga anggota Satpol PP Pekanbaru yang menjadi korban pengeroyokan 30 oknum anggota Dit Sabhara Polda Riau, Selasa dini hari (1/12).

CF1/MIRSHAL/ RIAU POS

IDENTIFIKASI: Tim Identifikasi Polresta Pekanbaru melakukan olah TKP di Pos Satpol PP Kota Pekanbaru yang mengalami kerusakan pasca-penyerangan oknum Sabhara Polda Riau, Selasa (1/ 12/2015).

Semua Pihak Diminta Menahan Diri KOTA (RP) - Menanggapi insiden yang diduga dilakukan anggotanya, Direktur Sabhara Polda Riau Kombes Pol Tumpal Manik mengimbau agar semua pihak menahan diri. Kedua belah pihak, baik anggota Sabhara maupun Satpol PP diminta agar tidak terprovokasi pascainsiden tersebut. ”Saya minta semuanya menahan diri. Jangan ada provokasi. Ini saya instruksikan kepada semua anggota,” tegas Tumpal ketika ditemui Riau Pos, Rabu (1/12).

Tumpal juga mengakui sedang mengusahakan upaya damai antar kedua belah pihak. Meskipun de-

mikian, proses hukum tetap akan dilakukan terhadap anggotanya yang terbukti bersalah. ”Tetap akan kami tindak yang terbukti melakukan upaya penyerangan. Sekarang masih diperiksa di Polresta,” sebut Tumpal.

Wako: Jangan Ada Balas Dendam Sementara itu, Wali Kota (Wako) Pekanbaru Firdaus ST MT meminta tidak ada aksi balas dendam dan menyerahkan sepenuhnya penanganan pada pihak berwajib. ”Tentu disayangkan bisa terjadi.

Tapi kami meminta agar tak ada

yang namanya balas dendam. Mari kita serahkan semuanya kepada yang lebih berwenang untuk memprosesnya,’’ ujar Wako melalui Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Sekretariat Kota Pekanbaru Alek Kurniawan.

Ia menilai, apa yang terjadi pada dasarnya hanyalah kesalahpahaman. ’’Ini mis-komunikasi saja. Karena itu mari kita serahkan sepenuhnya kepada yang lebih berwenang. Apalagi saya dapat informasi kalau ke 30 oknum ini sudah dipanggil untuk dimintai keterangan,’’ tutupnya.(dik/ali)

Wako Jangan Salah Pilih Sekko PAD Parkir Capai Target Rp7 M KOTA (RP) - Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Pekanbaru boleh berbangga.

Satuan kerja ini memastikan bisa mencapai target pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor parkir. Bahkan bisa melebihi target.

Tahun ini target retribusi parSARWONO kir ditetapkan Rp7 miliar. Per November 2015, capaiannya sudah di angka Rp6,8 miliar. Diperkirakan pada akhir tahun nanti, realisasi PAD parkir bisa mencapai Rp7,2 miliar.

Baca PAD Halaman 34

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

KOTA (RP) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru saat ini sedang disibukkan dengan pemilihan calon Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru. Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT diingatkan untuk tidak salah pilih Sekko.

Ada tujuh nama yang bersaing untuk posisi Sekko ke depan. Mereka adalah Drs M Noer MBS (Asisten I Bidang Pemerintahan Umum), Ir Dedi Gusriadi MT (Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan), HM Syukri Harto SE MSi (Sekretaris Kota), Herdi Salioso SE MA (Fungsional umum Bappeda), Drs H Syofian (Kepala Bappeda), Dr Firdaus CES (fungsional Umum Bappeda), dan Drs Azwan MSi (Kepala Disperindag). ”Intinya, Wako jangan salah memilih untuk pejabat Sekko itu,’’ kata Wakil Ketua Komisi I

DPRD Kota Pekanbasulit dipecahkan, dengan ru Kudus Kurniawan mampu berkomunikasi kepada Riau Pos, Sedengan baik, maka perlasa (1/12). soalan ini bisa didudukPolitisi Hanura ini, kan bersama, untuk kemenyarankan kepada pentingan masyarakat,’’ wali kota, dalam ulasnya lagi. menunjukkan orang Termasuk juga komuyang bakal duduk di nikasinya dengan wali kursi Sekko harus or- KUDUS kota dan wakil wali kota. ang yang benar-benar KURNIAWAN Selain itu, sebagai mamampu membawa sukan juga untuk wali perubahan ke arah yang lebih kota, kata Kudus lagi, Sekko yang baik dari saat ini. ”Kuncinya itu bakal di tunjuk dalam waktu deadalah Sekko yang ditunjuk itu kat ini adalah orang yang benarharus bisa berkomunikasi den- benar loyal, dan bertanggung gan baik, tidak hanya dengan jawab, kreatif dan inovatif dalam DPRD akan tetapi dengan jajaran bekerja serta tidak kaku. ”Posisi ASN juga,’’ tegasnya.

Sekko jabatan tertinggi di ASN, Mengapa harus bisa berkomu- makanya harus orang yang benikasi? Dijelaskan Kudus, karena nar-benar siap, dan saya pikir dengan komunikasi ini semua Wako sudah mempertimbangmasalah bisa diselesaikan. ”Con- kan siapa yang bakal ditunjuk,’’ tohnya, ketika ada masalah yang ujarnya.(gus)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

METROPOLIS

34 30 Oknum Sabhara Polda Sambungan dari hal. 33 beberapa anggota Dit Sabhamendapati satu pasangan mudamudi sedang berada di tempat gelap di area Purna MTQ Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman.

Karena pasangan itu tidak memiliki identitas, petugas langsung memboyong mereka ke Kantor Satpol PP untuk didata.

Ternyata, sang laki-laki dari pasangan tersebut menghubungi keluarganya yang merupakan anggota Dit Sabhara Polda Riau. Saat petugas Satpol PP Pekanbaru kembali ke kantor, di sana sudah ada

ra Polda Riau.

Di sanalah mulai terjadi perdebatan antar personel Satpol PP dan Dit Sabhara Polda Riau. Anggota kepolisian itu meminta adiknya dikeluarkan segera. Sementara anggota Satpol PP tetap akan mendata pasangan tersebut dan membuat perjanjian tertulis tidak akan mengulang berbuat yang sama di kemudian hari.

Akhirnya disepakati dibuat pernyataan secara tertulis.

Permasalahan selesai. Na-

mun tidak disangka, sekitar 30 personel Dit Sabhara Polda Riau kembali lagi ke Kantor Satpol PP Pekanbaru. Ketika sampai di pagar belakang dekat Jalan Cut Nyak Dien, ada tiga personel Satpol PP bernama Nofriadi Eka Putra, Yulferdi dan Nuryahya. Tak ayal, mereka menjadi bulanbulanan 30 anggota berpakaian lengkap tersebut. Mereka menganiaya korban. Nofriadi Eka Putra mengalami luka di dahi. Sementara temannya Yulferdi mengalami luka memar pada pipi dan tangan.

Korban Nuryahya mengalami kening bengkak, tangan dan

kaki memar akibat benda tumpul dan ia harus dirawat di RS Awal Bros Pekanbaru.

Kasatreskrim Polresta Pekanbaru AKP Bimo Aryanto membenarkan kejadian penganiyaaan yang diduga dilakukan oleh anggota Polda Riau tersebut. Saat ini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan terhadap anggota yang diduga terlibat dalam kejadian tersebut. ”Ada sekitar 30 personel yang diduga terlibat. Saat ini kami sudah memeriksa sekitar belasan personel. Kami akan periksa secara maraton untuk penyidikan lebih lanjut,’’ terangnya kepada wartawan, kemar-

Dahi Disulut Rokok hingga Retak Tulang Punggung Sambungan dari hal. 33 oknum polisi. Rekannya Yulfendri mengalami luka lebam. Sedangkan kondisi kritis dialami Nuryahya yang mengalami patah tangan, retak tulang punggung serta luka di leher. ”Mereka datang menggunakan motor trail, lengkap dengan pakaian seragam dinasnya. Tiba-tiba tidak pakai tanya, langsung menyerbu dan memukul,’’ kata Putra saat ditemui di Kantor Badan Satpol PP Kota Pekanbaru.

Menurutnya, penyerangan ini berlatar belakang adik salah satu oknum anggota Polda Riau terjaring razia. ”Ketika mau diproses untuk dibebaskan, dia menelpon abangnya. Kami bilang, untuk dibebaskan harus ada orang yang menjaminnya. Abangnya lebih dahulu datang dan langsung mencak-mencak. Saat diminta KTP dia memaki, dia tuduh kami memukul adiknya,’’ papar Putra.

Para pelaku penganiayaan ini, sebut Putra seolah menganggap perbuatan mereka biasa saja.

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Karena setelah menganganiaya, mereka meminta maaf pada para korban dan kemudian pergi begitu saja. ”Mereka meminta maaf setelah memukul, padahal kami sudah babak belur. Ini tidak bisa minta maaf begitu saja, kawan saya satu koma, satu lagi kena senjata tajam,’’ keluhnya.

Tiga korban yang ditinggalkan oknum polisi pelaku penganiayaan ini langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. ”Saya dan Yulfendri sudah bisa pulang dan rawat jalan. Sedangkan Nuryahya parah kondisinya. Dia diinjak-injak dan dipukul pakai tongkat T,’’ cerita Putra sambil mengatakan dirinya saat itu sebenarnya sedang bertugas sebagai provos Satpol PP dan berusaha melerai.

Pantauan Riau Pos, Selasa pagi hingga siang kemarin, kondisi di kantor Badan Satpol PP Kota Pekanbaru tampak normal. Anggota Satpol PP memakai baju seragam coklat memang tampak ramai berkumpul, namun tak terlihat adanya gelagat aksi balasan.

Pada pos penjagaan yang dirusak puluhan oknum polisi tersebut tampak kaca disana pecah akibat hantaman benda tumpul.

Disini, olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sudah dilakukan Unit Identifikasi Polresta Pekanbaru. Pasca pengeroyokan dan pengerusakan tersebut, kekhawatiran akan adanya aksi balasan memang muncul. Namun hal itu ditepis Kepala Badan Satpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian.

Zulfahmi saat ditemui di kantornya siang kemarin tampak masih mengenakan jaket kulit hitam dan baju kaos. Ia belum pulang dari kantornya sejak insiden itu terjadi.’’ Kita sudah laporkan ke institusi yang bersangkutan dan ke Polresta Pekanbaru.

Kami juga melakukan konsolidasi ke dalam, kita amankan anggota, satu komando, tidak melakukan tindakan keluar,’’ terangnya memaparkan langkah yang diambil agar keributan tak berkelanjutan.

Zulfahmi kemudian mema-

parkan kronologis hingga peristiwa tersebut terjadi. ”Kita melaksanakan tugas rutin, patroli yang kita laksanakan setiap hari. Tadi malam sekitar pukul 23.00 WiB di lokasi yang rawan menjadi tempat kumpul muda mudi, Stadion Utama, AKAP, Purna MTQ dan Taman Kota,’’ urainya.

Patroli yang dilakukan berhasil mengamankan 21 orang dengan rincian 18 laki-laki dan lima perempuan diduga tak memiliki identitas. Karena terjaring, 21 orang ini kemudian dibawa ke Markas Badan Satpol PP Kota Pekanbaru untuk didata. Saat didata inilah, beberapa diantara mereka menghubungi keluarga agar dijamin untuk bisa pulang. Zulfahmi menyebut, salah satu dari keluarga yang datang adalah oknum polisi yang menjemput adiknya.’’Yang datang polisi yang bertugas di Polda Riau, setelah bernegosiasi dan berdebat, kita selesaikan persoalannya. Orang yang kita tangkap ini kita kembalikan ke keluarga,’’ imbuhnya.

in.

Bimo mengatakan belum mengetahui secara persis penyebab kejadian. Namun dari informasi yang diterimanya, ada anggota polisi yang merasa tersinggung atas sikap anggota Satpol PP Pekanbaru. Namun apapun alasannya, tindakan pemukulan dan pengeroyokan tetap tidak dibenarkan. ”Kami sedang melakukan pemeriksaan, memang yang sudah diperiksa mengaku terlibat dan memukul korban. Kami belum menetapkan tersangka dalam kasus ini, akan digelar perkara terlebih dahulu,’’ tutupnya.(yls) Namun sebelum dilepas, petugas Satpol PP meminta identitas keluarga yang menjamin.

Disini keributan terjadi lagi.’’Penjamin kita minta identitas, saat itu sempat berdebat tapi selesai. Setelah itulah tak lama datang beberapa orang (polisi),’’ ungkapnya.

Apesnya, saat para pelaku datang, petugas Satpol PP yang berjaga tak banyak, hanya dua sampai tiga orang saja. Menghadapi pelaku yang berjumlah sekitar 30 orang, petugas Satpol PP tak bisa berbuat banyak. ”Mereka jadi sasaran. Ada 30 orang yang datang, pakai baju dinas dan baju bebas. Pada insiden itu anggota kita dua luka-luka dan satu di Awal Bross di opname. Sudah kita rontgent seluruh tubuhnya, ada retak di tulang punggungnya,’’ papar Zulfahmi.

Ia mengungkap, setelah kejadian Kapolresta Pekanbaru langsung datang melihat lokasi kejadian. Juga beberapa petinggi Polda Riau seperti Direktur Sabhara.(ali)

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

PAD Parkir Capai Target Rp7 M Sambungan dari hal. kartu tanda petugas, maka akan diberi peringatan. Bu33 Jika benar terealisasi, ada kelebihan target sebesar Rp200 juta.

Bandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada 2014, Dishubkominfo Pekanbaru ditargetkan mendapatkan retribusi parkir Rp6 miliar. Pencapaiannya Rp6,1 miliar.

Jika dibandingkan, ada peningkatan PAD parkir sebesar Rp1 miliar lebih.

Bagaimana Dishubkominfo bisa mencapai target yang cukup besar ini?

Kasubag TU UPTD Parkir Dishubkominfo Kota Pekanbaru Sarwono menjelaskan, UPTD Parkir tahun ini memang melakukan berbagai upaya untuk mencapai target tersebut.

“Upaya tersebut antara lain dua pekan sekali kami melakukan evaluasi. Jika ada koordinator parkir yang menunggak, kami surati dan tagih terus. Karena di lapangan tak sedikit petugas parkir yang tak menyetorkan uang parkir dengan berbagai alasan,” katanya kepada Riau Pos saat ditemui di kantornya, Selasa (1/12).

Selain itu, UPTD Parkir juga aktif melakukan patroli parkir pagi dan sore hari dengan menurunkan 15 personelnya. Jika ada petugas parkir legal yang tak menggunakan rompi oranye, tak membawa karcis dan tak menggunakan

kan hanya itu, petugas parkir jadi jadian, alias yang ilegal pun juga diangkut untuk memberikan efek jera.

Terkait parkir ilegal, ke depannya UPTD Parkir berencana melakukan tindakan lebih tegas baik terhadap juru parkir, maupun pemilik kendaraan.

“Untuk kendaraan, akan kami kempeskan. Dan untuk jukir, jelas akan kita jaring dan kita tindak tegas,” tambah Sarwono.

Untuk itu, ia juga ingin masyarakat juga aktif untuk melakukan kontrol. Jika ada menemukan pelanggaran terkait parkir, segera laporkan ke UPTD Parkir agar bisa ditindak lanjuti. Sehingga nantinya tak ada lagi permasalahan parkir dan PAD parkir bisa terus terkumpul tanpa kendala kendala berarti.

Selain itu, agar PAD tetap mengalir dengan lancar, Sarwono berpesan kepada masyarakat untuk tidak parkir ditempat tempat yang sudah ada plang dilarang parkir atau dengan kata lain, taati aturan.

Masyarakat juga diminta untuk meminta karcis parkir setiap memarkirkan kendaraan. Jika jukir tak bisa memberikan karcis, maka masyarakat berhak untuk tidak membayar parkir.

Ia juga berharap, jangan ada petugas parkir yang menaikkan tarif sesuai perda baru. Sebab, perda baru tersebut belum resmi diberlakukan.(cr3)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

METROPOLIS

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

35

1 Januari, APBD 2016 Bisa Digunakan ANGGARAN Pendapatan Belanja Daerah (APBD) murni 2016 Kota Pekanbaru disahkan Senin (30/ 11). Dalam beberapa hari ke depan akan diserahkan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk dilakukan verifikasi.

Karena pengesahan dilakukan tepat pada batas waktu, diperkirakan 1 Januari 2016 nanti APBD 2016 sudah bisa digunakan.

APBD murni 2016 disahkan senilai Rp3.101.957.629.485. Angka ini turun dari APBD Perubahan2015 Rp3.115.390.463.789.

Dari posko anggaran, pada APBD 2016 Satuan kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang mendapatkan anggaran paling besar adalah Dinas Pemukiman dan Cipta Karya sebesar Rp402 miliar disusul Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air sebesar Rp395 miliar.

Kepala Bagian Hubungan masyarakat Sekretariat Kota Pekanbaru Alek Kurniawan mengata-

kan, dalam tiga hari ke depan berkas APBD yang sudah disahkan akan diserahkan ke Pemprov Riau. ’’Untuk diverifikasi oleh provinsi dalam hal ini Gubernur.

Jangka waktunya paling lama 14 hari,’’ sebut Alek, Selasa (1/12) .

Ia memaparkan, hasil verifikasi tersebut nantinya akan diserahkan kembali pada Pemko Pekanbaru. ’’Secara teknis keuangan, nanti diserahkan pada kita.

Apa yang harus diperbaiki, kita perbaiki,’’ imbuhnya.

Dalam verifikasi, Alek mengungkapkan bukan hanya berkas saja yang dilakukan telaahan. ’’Itu nanti provinsi memanggil TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) untuk diverifikasi faktual, bukan hanya sepihak saja,’’ lanjutnya.

Setelah 14 hari, APBD murni kemudian dituangkan dalam peraturan daerah (perda) dan memiliki berita acara .’’Setelah 14 hari kami lalui proses ini, APBD bisa

digunakan. 1 Januari 2016 kami bisa gunakan tepat waktu karena pengesahan tepat, sesuai aturan,’’ paparnya.

Anggaran ratusan miliar yang diplot untuk beberapa SKPD disebut Alek dibagi dalam beberapa program kerja. Di antaranya adalah, proyek outer ringroad, perkantoran terpadu Pemko Pekanbaru di Tenayan Raya, perbaikan jalan, perbaikan drainase, pembuatan pedestrian dengan konsep serupa Malioboro Jogjakarta, pembangunan infrastruktur OMS, semenisasi dan rumah layak huni.

Alek memaparkan, semua program tersebut penting unutk pembangunan Kota Pekanbaru. ’’Kita lihat di beberapa titik genangan air di musim hujan sudah berkurang. saat ini juga sedang dibangun drainase terpadu Ramayana-Pasar Kodim. Dengan ini genangan air tidak ada lagi,’’ urainya.(adv/a)

HUMAS PEMKO PEKANBARU

TANDA TANGAN: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT dan Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Sondia Warman disaksikan Ketua DPRD Sahril menandatangani berkas pengesahan APBD murni 2016 di DPRD Kota Pekanbaru, Senin (30/11/2015).

19 Cagar Budaya Diinventarisir Seleksi Pejabat Berlanjut Pekan Depan

wisata air karena PEMERINTAH Kota anggaran dari pusat (Pemko) Pekanbaru sudah cair sekitar Rp1,7 melalui Dinas Kebumiliar. ’’Lahan yang ada dayaan dan Pariwisata di pinggiran Sungai Siak (Disbudpar) sudah meitu sudah dibebaskan lakukan inventarisir cadan itu adalah hak gar budaya yang ada di Pemko Pekanbaru,” kota Pekanbaru. Sejauh imbuhnya. ini, 19 dari 42 cagar buDi Sungai Siak senHERMANIUS daya rampung didata. diri, saat ini sebagai ujiDemikian diungcoba sudah dioperasikapkan Kepala Disbudpar Kota Pekanbaru Hermanius, Senin (30/ kan secara resmi Bus Air Sena11). Ia mengatakan, inventarisasi pelan. Bus air hibah pemerintah ini melibatkan tenaga ahli. ’’19 pusat ini diharapkan bisa sudah diinventarisir. Sesuai membuka daerah-daerah terisolir anggaran, inventarisasi dilakukan yang ada di sepanjang Sungai berangsur tahun ini dan tahun Siak.

Selain itu, keberadaan bus ini depan. Setelah diinventarisir ditetapkan SK Wali Kota, baru juga akan menjadi cikal bakal transportasi pendukung wisata diusulkan ke provinsi,’’ jelasnya.

Selain mendata cagar budaya air yang akan diterapkan disana. sebagai destinasi wisata, Kadis- ”Itu yang kami jual kepada budpar mengungkapkan saat juga wisatawan nantinya. Di sana Pemko Pekanbaru tengah fokus wisatawan dapat melihat dalam pengembangan destinasi budaya Melayu asli seperti di Okura,’’ tuturnya.(adv/a)

Tidak Ada Penurunan Harga Elpiji 3 Kg KOTA (RP) - Isu bakal diturunkannya harga gas elpiji 3 kilogram (kg) terjawab sudah. Dinas Perin-

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

dustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru memastikan tidak ada penurunan harga

PANITIA Seleksi Tahap II Pimpinan Tinggi Pratama (PTP) di jajaran Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berencana menggelar tes kompetensi bidang dan paparan makalah peserta sebagai tahapan lanjutan seleksi pekan depan. Ini setelah pekan lalu, asesor dari Kementerian Pertahanan memaparkan hasil psikotes dan wawancara pada pansel di Jakarta.

Dalam assessment tahap II ini, ada 13 jabatan yang dilelang. Yaitu Sekretaris Kota, Asisten Pemerintahan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, Asisten Kesejahteraan Rakyat, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kepala Badan Pelayanan Terpadu dan

gas subsidi dalam waktu dekat ini.

Itu dipastikan Disperindag ketika telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait.

Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disperindag Kota Pekanbaru, Mas Irba H Sulaiman mengatakan sudah mendapatkan

Penanaman Modal, menyaring peserta Kepala Badan pada tiap jabatan Kesatuan Bangsa dan hingga berjumlah tiga Politik, Inspektur orang. Tiga yang Inspektorat, Kepala terpilih kemudian Dinas Pendidikan, serdiajukan pada Wali ta Kepala Dinas PeKota (Wako) Pekanrumahan Permukibaru Firdaus ST MT man dan Cipta Karya. untuk dipilih menjadi Paparan hasil psi- ALEK KURNIAWAN pejabat definitif. kotes para peserta Selain ditetapkan, yang berjumlah 39 orang bisa juga pada salah satu jabatan dilaksanakan Sabtu (28/11). Hasil dinyatakan tidak ada calon yang paparan ini nantinya akan layak. Jika begini akan dibuka menjadi pegangan pansel dalam kembali seleksi dengan pendaftar pelaksanaan tes kompetensi diperbolehkan se Provinsi Riau. bidang. ‘’Tes kompetensi bidang Terkait hasil paparan tes wakemungkinan pekan depan,’’ wancara yang sudah dilakukan sebut Kepala Bagian Hubungan pekan lalu, Alek menyebut itu Masyarakat (Kabag Humas) belum di pblikasikan. ‘’Hasil keSekretariat Kota (Setko) marin masih sama panitia, bePekanbaru Alek Kurniawan, lum dipublikasikan. Yang keSelasa (1/12). mungkinan akan dipublikasikan Dari tahapan tes kompetensi adalah tiga nama yang akan bidang ini, pansel nantinya akan diajukan ke Pak Wali nanti,’’

kepastian jika dalam waktu dekat tidak ada penurunan harga gas melon di Pekanbaru. Kepastian itu juga sudah dikoordinasikan dengan pihak pangkalan. ”Sudah kami pastikan bahwa memang tidak ada penurunan harga gas melon. Bisa jadi gas elpiji ukuran

tutupnya.

Terpisah, Wako Pekanbaru H Firdaus MT sendiri hingga kini masih memantau jalannya seleksi. Ia mngaku tak ikut campur dan hanya menunggu hasil dari pansel atas proses yang kini sedang berjalan.’’Sampai saat ini masih menunggu laporan dari tim pansel,’’ ujar Firdaus.

Dari seluruh posisi yang diseleksi, salah satu yang menjadi favorit sekaligus paling bergengsi adalah Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru.

Disini mereka yang mendaftar adalah, Herdi Salioso SE MA pejabat Fungsional umum Bappeda, Ir Dedi Gusriadi MT kini menjabat Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Drs H Syofian kini Kepala Bappeda, Drs Mohd Noer MBS Asisten Pemerintahan Umum, DR Firdaus CES pejabat Fungsional Umum Bappeda, H M Syukri Harto SE MSi Sekretaris Daerah Kota, dan Drs Azwan MSi Disperindag.(adv/a) lain tetapi ini yang memang belum Kepala masyarakat.

Dampak isu penurada kepastiannya,” ujar Mas Irba unan harga gas melon lainya bisa Selasa (1/12) . menyebabkan terjadinya penimIsu penurunan harga dinilai bunan. Namun, Disperindag sempat mempengaruhi pihak pa- langsung tanggap dan cepat ngkalan gas melon. Baik dampak memastikan ketidakbenaran positif serta negatifnya karena gas informasi penurunan harga gas melon dinilai sangat sensitif di bersubsodo tersebut.(ilo)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

METROPOLIS

36

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

IAKMI Riau Adakan Seminar Nasional Hari AIDS Sedunia 2015 PEKANBARU (RP)-HIV/AIDS erjasama dengan Sekolah Tinggi merupakan penyakit Ilmu Kesehatan (STKes) yang paling menakutkan Hang Tuah Pekanbaru serpada abad ini. Penyakit ta HimpunanMahasiswa ini salah satu penyebab (Hima) IKM STIKes Hang utama kematian baik lakiTuah Pekanbaru menggelaki maupunperemlar seminar. puan.Mengingat hal terseSeminar ini akan berbut, sempena hari AID Selangsung, Jumat (4/12) di dunia (HAS) yang jatuh 1 Aula Kampus STKes Hang Desember, Ikatan Ahli Tuah Pekanbaru dengan ZAINAL ABIDIN KesehatanMasyarakat Intema ‘’Saatnya Kita Sedonesia (IAKMI) Provinsi Riau bek- mua Bertindak Mengurangi Risiko

HIV/AIDS’’. Seminar tidak dipungut biaya dimulai dari pukul 8.00-11.00 WIB. Menghadirkan pembicara handal di antaranya, pengelola program S3 Pasca Sarjana Keseha-

tan Masyarakat Unhas Prof Dr Ridwan Amiruddin SKM MKES MSc PH dengan tema ‘’Respon Global Epidemic HIV dan AIDS’’. Selanjutnya Kepala Dinas Kesehatan Provinsi

Riau Andra Sjafril SKM MKes dengan tema ‘’Getting To Zero dengan dan Ketua IAKMI Provinsi Riau dr H Zainal Abidin MPH. Tujuan seminar ini, kata Ketua IAKMI Provinsi Riau dr H Zainal Abidin MPH didampingi Sekretaris Jenderal IAKMI Provinsi Riau Nofriadi SKM MKes dan Ketua Panitia Seminar Suharmadji SKM MKes adalah untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada peserta bagaimana cara men-

cegah penyebaran virus yang menyerang kekebalan tubuh. Untuk itu perserta juga diberikan pengetahuan bagaiman acara hidup sehat dan tidak beresiko terinfeksi virus mematikan tersebut.

Dikatakannya peserta yang terdaftar mencapai 300 orang dari berbagai propesi di antaranya, anggota IAKMI, anggota profesi kesehatan, LSM peduli HIV/AIDS instansi dan institusi kesehatan serta mahasiwa kesehatan dan dosen.(nto)

SMKN 5 Ditetapkan Akademi Mikrotik Laporan DESRIANDI CANDRA, Kota desriandi-candra@riaupos.co.id

SEKOLAH Menengah KejuruanNegeri (SMKN) 5 Pekanbaru menyambut baik uluran tangan dari Mikrotik. Sekolah tersebut ditetapkan sebagai Akademi Mikrotik yang bergerak di bidang jaringan, Selasa (1/12). Mikroti kadalah perusahaan jaringan dunia yang bermarkas di Eropa melalui perwakilannya di Jakarta.

SMKN 5 Pekanbaru adalah satu-satunya sekolah yang ditetapkan sebagai tempat pelatihan dan pemberian sertifikat kepada guru maupun siswa yang mengikuti pelatihan. Penetapan

tersebut bawa oleh perwakilanMikrotik Jakarta Ziad Sobri (Mikrotik Certified Trainer). ‘’Pelatihan sebagai titik tumpu pengembangan SDM guru untuk mengejar kemajuan teknologi dalam bidang jaringan khususnya jaringan komputer dalam hal ini Mikrotik.Denganpengembangan SDM guru tersebut secara tidak langsung dapat membekali siswa mempersiapkan diri menyambut kemajuan teknologi di dunia luar begitu lulus nanti,’’ ujar Kepala SMKN 5 Pekanbaru H Peri Deswandi SPd yang diwakili Waka Humas dan HubunganIndustri SudaryantoSPd.

PASANG PITA: Staf Humas RS Awal Bros Panam Meriana Fransiska memasangkan pita merah kepada pengunjung, Selasa (1/12/ 2015).

Diharapkan siswa mampu berkompetisi dan siap menghadapi MEA yang akan dihadapi Januari 2016. Senada dengan itu, Ziad Sobri mengatakan, Mikrotik merupakan perusahaan produsen perangkat jaringan. Parasnya sudah tersebar seluruh dunia. Indonesia salah satu pengguna terbesar.

Dalam kesempatan itu Ziad memberikan bantuan berupa router Mikrotik sebanyak 20 unit ke sekolah tersebut. Ia menjelaskan router adalah perangkat network yang digunakan untuk menghubungkan beberapa network.(nto)

CR4/MIRSHAL/RIAU POS

RS Awal Bros Berikan 150 Pita

DESRIANDI CANDRA/RIAU POS

TERIMA DRAF: Waka Humas dan Hubungan Industri SMKN 5 Pekanbaru Sudaryanto SPd menerima draf MoU ditunjuknya SMKN 5 sebagai Akademi Mikrotik dari perwakilan Mikrotik Jakarta Ziad Sobri, Selasa (1/12/2015).

KOTA (RP)-Pemandangan berbeda di Rumah Sakit (RS) Awal Bros Panam Pekanbaru. Setiap pengunjung dan pasien mendapatkan pita berwarna merah. Pemberian pita merah sebanyak 150 pita tersebut oleh Manajemen RS Awal Bros bekerjasama dengan RS Ahmad Yani sebagai bentuk solidaritas memperingati hari HIV/AIDS sedunia yang bertepatan, Selasa (1/12).

Humas RS Awal Bros Panam dr Rumatha Veralisa Sihaloho menyebutkan, tujuan kegiatan ini adalah agar masyarakat terus waspada akan virus HIV/AIDS yang berkembang di semua kalangan.

“Mulai dari remaja hingga ibu rumah tangga. Pada kasus- kasus tertentu beberapa warga positif HIV/ AIDS sampai orang-orang sekitar

yang menarik diri untuk bersosialisasi kepada ODHA,”kata dokter yang akrab disapa dengan Chacha.

Ia juga menyebutkan, Peringatan Hari AIDS sedunia tahun ini RS Awal Bros Panam dan Rumah Sakit A Yani membuat tema “Stop Diskriminasi ODHA”. “Tema tersebut kami angkat karena selama ini penderita HIV/AIDS selalu dikucilkan baik di keluarga maupun di masyarakat. Untuk itu, melalui tema ini, ODHA tidak mesti didiskriminasi, melainkan ODHA memerlukan suport lebih agar berfikir positif dan melakukan hal- hal positif,”paparnya.

Apalagi, kata dr Chacha, para ODHA juga tidak mau terkena virus HIV/AIDS. Dikarenakan setiap manusia memiliki hidup dan

lingkungan yang berbeda, maka dari itu beberapa orang terkadang bersikap buruk dan tidak mengetahui sebab dan akibat di kemudian hari.

Melalui pemberian pita merah ini, dr chacha memberi pengertian singkat kepada pasien dan keluarga pasien di RS Awal Bros Panam untuk tidak Mendiskriminasikan ODHA melainkan jauhilah penularan virus HIV/AIDS. Ia juga menjelaskan ada beberapa cara penularan virus HIV/ AIDS di antaranya Kontak langsung dengan darah atau produk darah atau jarum suntik. “Seperti transfusi darah atau produk darah yang tercemar HIV, resikonya sangat tinggi sampai 90 persen,”urainya.(cr4)

STIE Pelita Indonesia Buka Program S2 MM KOTA (RP)-Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pelita Indonesia untuk pertama kalinya membuka program S2 Magister Management (MM). Program ini akan diluncurkan secara resmi pagi ini di Hotel Pangeran. Peresmian ini kelanjutan dari keluarnya izin dari Dikti pada tanggal 10 November 2015 lalu. STIE Pelita Indonesia juga sudah membuka pendaftaran sejak itu hingga tanggal 31 Januari 2015 mendatang.

Ketua Prodi S2 MM STIE Pelita Indonesia Dr Ir Harry P Panjaitan SE MM mengatakan, program ini nanti akan membuka setidaknya dua kelas dalam dibagi dua waktu.

Kelas reguler pagi dan kelas reguler malam. Dia menyebutkan, program S2 MM ini ingin memberikan warna lain persembahan terbaik dari Pelita Indonesia. Banyak ke-

unggulan yang ditawarkan Pelita Indonesia. ‘’Kami sudah menggunakaan kurikulum nasional yang 72 SKS. Ada persepsi bahwa kurikulum baru ini akan membuat mahasiswa S2 akan memakan waktu kuliah empat tahun, itu tidak benar. SKS memang lebih banyak tapi itu bobotnya banyak di journal. Penelitian mahasiswa S2 MM Pelita Indonesia akan masuk dalam journal terdakreditasi nasional,’’ kata Harry didampingi Sekretaris Program S2 Afrianti Novita Anwar, Selasa (1/12). Warna lain yang ditawarkan Pelita Indonesia adalah komitmen penjaminan mutu. Untuk itu, kampus yang beralamat di Jalan Ahmad Yani Pekanbaru ini bekerjasama dengan sejumlah universitas di Jawa. Seperti Brawijaya Malang yang program S2 MM sudah akreditasi A,

lalu Universitas Guna Dharma dan juga dengan UKSW. Selain itu, lulusan S2 MM di Pelita Indonesia nanti juga akan mendapatkan sejumlah sertifikasi

Profesi. Ketua STIE Pelita Indonesia Dr Asmara Hendra Kumara mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan sejumlah kerjasama untuk uji sertifikasi profesi ini bagi para mahasiswanya nanti.(end)

FOTO BERSAMA: Manajemen Program S2 MM Pelita Indonesia, dari kiri Teddy Chandra, Harry P Panjaitan, Afrianti Novita Anwar dan Asmara Hendra Komara foto bersama usai memberikan keterangan pers, Selasa (1/12/2015).

HENDRAWAN/RIAU POS

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

TATA LETAK: EFAN

METROKRIMINAL

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

TERSANGKA CABUL: Kasatreskrim Polresta Pekanbaru AKP Bimo Aryanto menggelar ekspos tersangka cabul TS di ruang Satreskrim Polresta Pekanbaru, Selasa (1/12/ 2015).

HASANAH BULKIAH RIAUPOS

Duda Diduga Cabuli Bocah Laki-laki KOTA (RP)-Entah apa yang dipikirkan TS (47) warga Jalan Bangau Sakti Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan ini. Pria yang diketahui menduda dua tahun lalu ini melakukan perbuatan cabul.

Anehnya perbuatan cabul itu dilakukan kepada seorang bocah laki-laki berusia 13 tahun, Senin (30/11) kemarin dengan cara memegangmegang alat kelamin ABG tersebut.

Kejadian berawal, ketika anak yang masih sekolah di salah satu SMP swasta di Jalan tersebut datang dari kampung dan mampir di kedai milik TS. Ketika itu korban menumpang istirahat di rumah tersangka, sambil menunggu pelajaran waktu itu usai.

Di sana korban berbaring dan tertidur. Tidak lama korban terbangun, ketika itu tersangka sudah berada di tem-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

pat istirahat korban. Saat itu korban menanyakan kepada pelaku apakah belajar mengajar di sekolahnya sudah selesai atau belum, pelaku menjawab belum selesai.

Ketika itu korban mengaku merasakan gatal-gatal di bagian tubuhnya. Pelaku pun ingin melihat di mana bagian tubuh yang gatalgatal tersebut. ‘’Saya periksa, kemudian celana saya buka, dan dipegang kemaluan dia (korban,red) ,’’ sebut pelaku kepada Riau Pos, Selasa (1/12) saat ekspos.

Saat ditanya apa penyebab pelaku melakukan perbuatan tersebut, pelaku mengaku hanya spontan saja, tidak ada niat apa-apa. ‘’Tidak ada merasakan apa-apa, cuman iseng saja, setelah itu saya tinggalkan dia (korban,red) di kamar, tidak lama kemudian korban pergi ke sekolah yang

kebetulan dekat rumah saya,’’ terang TS. TS mengaku sudah menduda selama dua tahun belakangan, ia bercerai dengan istrinya karena tidak cocok, namun TS mengelak ketika dirinya disebut ada kelainan seksual. ‘’Tidak ada kelainanan, bukti saya sudah nikah dua kali, walaupun cerai,’’ tambahnya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Pekanbaru AKP Bimo Aryanto mengatakan pihaknya mengamankan pelaku berdasarkan laporan pihak sekolah korban dan keluarga korban. Saat ini pelaku masih diperiksa secara intensif. ‘’Pelaku dijerat dengan UU Perlindangan Anak dengan Ancaman 15 tahun penjara, kami menduga pelaku ada kelainan seksual, karena tidak mungkin pria normal akan melakukan hal tersebut,’’tutupnya.(hsb)

37

Maling Mesin Dinamo Dibacok Warga Laporan ERWAN SANI, Kota erwan-sani@riaupos.co.id

AKSI percobaan pencurian yang dilakukan Af (37) terhenti sudah. Pasalnya pada saat melancarkan aksinya ingin mencuri mesin Dinamo di sebuah gudang Batako milik warga di Jalan Cipta Karya, Kecamatan Tampan tersangka langsung diteriaki maling hingga dibacok oleh warga yang geram. Kejadian itu terjadi Selasa (1/12) sekitar pukul 03.00 WIB. Menurut laporan yang dirangkum dari pihak kepolisian, tersangka yang merupakan warga Jalan Adi Sucipto Kelurahan Sidomulyo Timur Kecamatan

Marpoyan Damai ini melakukan aksinya pada pukul 03.00 WIB dini hari.

Pada saat itu, penjaga gudang bernama Zulkerman terus memantau di lokasi tersebut, sehingga tidak beberapa lama datanglah tersangka Af dengan menaiki sepeda motornya dan memarkirkannya dibawah pohon rambutan didekat gudang.

Setelah mamarkirkan sepeda motornya tersangka Af langsung masuk ke dalam gudang dan membuka baut masin dinamo yang ada di depan gudang, lantaran curiga Zulkerman langsung berteriak maling. “Saat itu pelaku langsung lari ke sepeda motornya sehingga

di kejar langsung oleh Zulkerman ia pun berhasil menagkapnya,”jelas Kapolsek Tampan AKP Ari S Wibowo SH SIK saat diwawancarai.

Warga yang mendengar keributan itu langsung berhamburan keluar rumah.

Lantaran kesal warga setempat langsung membacok kepala tersangka sebelah kanan hingga tersangka tidak sadarkan diri, pihak kepolisian yang mengetahui kejadian tersebut langsung mendatangi TKP dan membawa tersangka ke rumah sakit jiwa tampan (RSJ Tampan) untuk melakukan perawatan medis. “Siang harinya setelah mendapatkan

perawatan di RSJ kondisi tersangka sudah mulai membaik dan tersangka telah pulang ke rumahnya, korbannya bernama H Wiserman Kasim (55) tidak membuat laporan mereka sepakat untuk berdamai,” terang kapolsek Ari. Sementara itu, menurut laporan korban pada saat mendatangi Polsek Tampan, ia mengetahui peristiwa percobaan pencurian masin dinamo miliknya itu setelah mendapatkan kabar pada pagi harinya dari panjaga gudang.”Kejadian ini saya tidak tahu, saya tidak tinggal di sana, saya sedang di rumah Jalan Delima yang mengasih tau penjaga gudang dan warga,”jelasnya.(cr1/nto)

Pembunuh DA Belum Terungkap KOTA (RP)-Kematian DA (17), seorang pembantu rumah tangga yang diduga dibunuh masih menjadi pekerjaan rumah (PR) Polsek Tampan untuk mengungkap pelaku pembunuhan. Beberapa saksi sudah diperiksa pihak kepolisian namun belum mendapat petunjuk pasti terkait siapa yang melakukan pembunuhan terhadap wanita yang ditemukan meninggal tanpa menggunakan pakaian lengkap, Sabtu (13/11) lalu

itu.

Untuk pemeriksaan dan penyidikan mengungkap pelaku pembunuhan, polisi bakal memeriksa majikan korban bernama PH. Namun belum bisa karena saksi masih berada di Jawa. ‘’Majikan DA belum bisa diperiksa, karena masih berada di kampung halamannya,’’ terang Kapolsek Tampan AKP Ari Setyawan Wibowo SIK, Selasa (1/12).

Ari mengatakan, pemeriksaan terhadap majikan korban sangat penting dalam

upaya pengungkapan terhadap pembuhunan tersebut. ‘’Tujuannya agar mempermudah penyelidikan, untuk mendapat titik terang siapa pelakunya,’’ tambahnya.

Dari koordinasi dengan majikan korban melalui komunikasi, Ary mengatakan mereka akan datang ke Pekanbaru dalam beberapa hari mendatang. ‘’Majikan korban ada kemalangan, dengan meninggalnya orangtuanya,’’ terangnya.

Ketika ditanya apakah majikan korban terlibat dalam pembunuhan tersebut, Ary belum bisa memastikan apakah majikan tersebut terlibat atau tidak. ‘’Kan belum diperiksa, kami belum tahu apakah ia terlibat atau tidak,’’terangnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, asisten rumah tangga ini ditemukan warga sekitar dalam kondisi tidak bernyawa. Tanpa menggunakan pakaian lengkap.(hsb/cr1)

TATA LETAK: EFAN

METROPOLIS

38

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

Warga Minta Jalan Teropong Segera Diaspal Laporan JOKO SUSILO, Kota joko-susilo@riaupos.co.id

FOTO BERSAMA: Para anggota Satgas Kampus Bebas Narkoba foto bersama dengan Ketua STIKes Hang Tuah dr H Zainal Abidin MPh, Selasa (1/12/2015).

WARGA Jalan Teropong Pekanbaru meminta pemerintah segera melaksanakan pengaspalan. Jalan yang berdekatan dengan batas wilayah Kabupaten Kampar tersebut tidak pernah tersentuh pengaspalan.

Jalan Teropong tersebut berlubang. Tidak terhitung lagi lubang-lubang yang ada di sepanjang jalan ini. Bukan itu saja keluhan warga, becek dan berdebu juga menjadi keluhan warga.

“Kalau musim hujan becek dan kalau musim kemarau berdebu. Kami minta pemerintah segera mengaspal Jalan Teropong agar warga tidak kesulitan lagi,” ujar Johni salah satu warga Jalan Teropong Selasa (1/12) kemarin.

Keinginan warga agar jalan segera diaspal sempat disampaikan ke pemerintah.

Tentunya melalui tingkat kelurahan dan kecamatan, tetapi sampai saat ini belum ada kepastiannya.

“Tahun lalu sudah perna disampaikan ke pemerintah

dan katanya akan di aspal tahun 2016. Tetapi kenyataannya tidak ada tandatandanya sampai sekarang jalan mau diaspal,”tutur Johni.

Sementara pengaspalan Jalan Teropong yang dilaksanakan hanya mencapai panjang sekitar 300 meter.

Jalan Teropong yang diaspal dari simpang Jalan Soekarno Hatta. Sedangkan sisanya kedalam jalan masih tanah.

Jalan Teropong merupakan jalan utama yang menghubungkan ke Jalan Cipta Karya Ujung.(nto)

HUMAS STIKES FOR RIAU POS

Mahasiswa STIKes Hang Tuah Satgas Antinarkoba Terbaik KOTA (RP)-Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Hang Tuah Pekanbaru berhasil keluar sebagai Satuan Tugas Kampus Terbaik Anti Narkoba Se-Provinsi Riau. Satgas mahasiswa ini diberi nama Satgas Maha Hang Tuah Pekanbaru.

Lomba satgas kampus anti narkoba tersebut diselenggarakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau pada 21 November 2015 lalu di Mal SKA Pekanbaru dan diikuti 10 per-

guruan tinggi di Provinsi Riau.

Ketua Satgas Maha Hang Tuah Pekanbaru Abdurahman Hakim kepada Riau Pos, Selasa (1/12) menyatakan tidak menyangka satgasnya memenangkan lomba satgas kampus anti narkoba terbaik di Provinsi Riau. ‘’Sayat idak menyangkanya, karena satgas kami ini adalah satgas yang baru terbentuk,’’ucapnya.

Disinggung materi Satgas, Abdurahman mengatakan, materinya meliputi program

kerja Satgas dan selanjutnya dinilai oleh BNN Provinsi Riau. Selanjutnya program kerja itu ada yang dilaksanakan seperti memberikan pembinaan melalui sosialisasi penyuluhan-penyuluhan ke sekolah-sekolah. Selanjutnya juga ada materi orasi memperingati hari Anti Narkoba Internasional. Padapuncak aksi kami juga menampilkan tarian anti narkoba.

Dengan keberhasilannya, katanya, banyak amanah dari BNN Provinsi Riau. Satgas

yang diketuainya ini berjumlah 20 orang dan pembimbing Ketua Prodi IKM STIKes Hang Tuah Emy Leonita SKM MKes. Senada dengan itu, Ketua STIKes Hang Tuahdr H Zainal Abidin MPh menyatakan apresiasinya kepada mahasiswa yang mendapatkan penghargaan terbaik tersebut. ‘’Teruskan karya kalian dan menjadilah mahasiswa terbaik dan menjadi contoh di tengah-tengah masyarakat,’’ ujarnya.(nto)

PLN Pekanbaru Berikan Bantuan CSR KOTA (RP)-Sebagai bentuk partisipasi terhadap sosial di masyarakat, Perusahaan Listrik Negara (PLN) area Pekanbaru menyumbangkan aksi Corporate Social Responsibility (CSR). Aksi CSR kali ini oleh PLN berbeda dari biasanya. Dimana PLN area Pekanbaru memberikan bantuan kepada rayon-rayon memiliki program siskamling tertib listrik.

“Kami selalu mendapatkan bantuan CSR dari pusat tiap tahunnya. Namun program CSR yang dibuat selalu berbeda, dan tergantung dari usulan area PLN masing-masing,”kata Asisten Manajer Pelayanan Pelang-

SERAHKAN BANTUAN: Manajer PLN Rayon Panam Ahmad Rizal memberikan bantuan program CSR ke Ketua RT 06 RW 04 Darmi Haludin, Selasa (1/12/2015).

CR4/RIAU POS

gan dan Administrasi area Pekanbaru, Joy Mart Sihaloho disela-sela pemberian bantuan CSR di Villa Panam Jalan Melur RT 06 RW 04 kepada Riau Pos, Selasa (1/ 12). Tampak hadir dalam

pemberian program CSR tersebut, Asisten Manajer jaringan Area Pekanbaru, Suroto Prastowo, Asisten Manajer Pembangkit Delvi Safari, Menager Rayon Panam Ahmad Rizal.(cr4)

Alumni Faperi Unri 1990 Tanam Pohon

FAPERI UNRI FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Alumni Faperi Unri 1990 foto bersama pada saat reuni perak di Hotel Ibis, Sabtu (28/11/2015).

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

PANAM (RP)-Sempena Reuni Perak, puluhan alumni Fakultas Perikanan (Faperi) Universitas Riau (Unri) angkatan 1990 menanam 120 pohon di halaman kampus Faperi (sekarang FPIK), Sabtu (28/11). Hadir pada penanaman itu, Wakil Dekan I Sofyan Husein Siregar dan Wakil Dekan III Ridwan Manda Putra, Green Officer Bank Panin Cabang Pekanbaru

Achmad Tavip.

Wakil Dekan I Sofyan Siregar mengatakan, kegiatan menanam pohon ini baru pertama kali dilakukan sejak dia berada di kampus Faperi ini. ‘’Apalagi dengan menanam pohon ini berarti para alumni peduli mencintai lingkungan kampus,’’ katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Berlianita mengatakan, kegiatan menanam pohon ini adalah

sebagai salah satu bentuk kepedulian alumni terhadap lingkungan kampus dengan cara menghijaukan, sehingga dapat bermanfaat bagi civitas yang ada di kampus Faperi. ‘’Kami menyampaikan rasa terima kasih kepada Bank Panin atas kerja samanya juga kepada pimpinan kampus yang sudah mau menerima alumni dalam melaksanakan kegiatan ini,’’ katanya.

Ditambahkannya, kegiatan puncak reuni perak dilakukan pada malam hari di Hotel Ibis, Pekanbaru. Acara diawali dengan registrasi alumni serta melakukan foto booth bagi setiap alumni dan masing-masing program studi. Di mana acara dipandu Cik Ezy berlangsung meriah dengan menampilkan alumni bersuara emas serta doorprize menarik.(eca)

TATA LETAK: EFAN

Riau Pos RABU, 2 DESEMBER 2015

METROPOLIS

39

HENNY ELYATI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Siswa SMAN 8 Pekanbaru foto bersama majelis guru usai menerima hadiah, Selasa (1/12/2015).

SMAN 8 Utusan Riau di Olimpiade Kimia Indonesia

Penambahan Izin Ritel Dikritik Laporan TIM RIAU POS, Kota redaksi@riaupos.co.id

KEBIJAKAN Pemko Pekanbaru yang menambah izin dua ritel ternama masingmasing sebanyak 100 gerai menuai kritikan dan protes dari berbagai kalangan.

Pemko dinilai hanya memikirkan keuntungan pendapatan semata, tanpa berpihak kepada pedagang kecil.

Seperti yang diungkapkan oleh peniliti Pusat Industri Perkotaan Saiman Pakpahan.

Ia menyebutkan, saat ini pemerintah kota mestinya tidak hanya fokus untuk melakukan treatment terhadap pemodal. Karena, lanjutnya, perusahaan ritel memang sudah memiliki skala yang besar dan menggurita.

Sebagai kota berkarakter metropolis, ritel besar memang menjadi indikator sebuah kemajuan. Namun pemko juga harus memikiran pedagang lokal, yg bertransaksi secara tradisional. ”Pemko sebagai sebuah entitas pemerintahan harusnya melakukan intervensi agar kondisi pedagang lokal mempunyai kemampuan bersaing,” ujarnya.

Ia menganjurkan, sebaiknya pemko memperhatikan secara serius keberadaan pedagang kecil yang kalah saing dengan gerai ritel yang diperbanyak izinnya. ”Pemko mestinya berpikir keras untuk membangun cluster pasar dan membuat pasar induk sebagai wadah pedagang kecil dan tradisional.Tidak

MARRIO KISAZ REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

justru membiarsudah dapat ditekan kapitalisme bak, hanya akan bebas menggermenyusahkan kami anyangi tubuh para pedagang kecil masyarakat Peini,” keluhnya. kanbaru,” tamHal senada dikabahnya. takan warga lainDi sisi lain, saat nya, Meuthia (31) ini banyak warga warga Jalan MerSAIMAN Pekanbaru berpati Sakti. Dia meprofesi sebagai PAKPAHAN nilai usaha pedapedagang. Mereka membuka gang kecil mampu menggerkios-kios kecil dan toko kel- akkan roda ekonomi. Perontong di rumahnya. Apala- tumbuhan pedagang kecil, gi banyak yang buka kios tak luput juga dari minimnya dirumahnya. perhatian pemerintah dalam Persaingan antara para membuka lapangan kerja. pedagang ini menjadi cukup ”Kami seperti ini karena tidak ketat. Karenanya ketika men- ada lagi yang bisa kami lakudengar adanya rencana salah kan. Hanya ini lapangan pesatu ritel modern akan me- kerjaan yang ada, berdanambah lagi jumlah ritelnya gang,” ujarnya. banyak warga yang tidak setIa menilai, kehadiran gerai uju. Sebab kehadiran ritel ritel nantinya, akan memodern ini dikhawatirkan lemahkan pelaku usaha kecil. akan mematikan pendapatan Sebabnya, dari segi modal dari toko-toko kecil. ”Untuk mereka jauh lebih besar. saat ini, jumlah ritel sekarang ”Tidak mungkin kami dapat saja sangat mengganggu ke- menyaingi mereka, modal beradaan pedagang kecil. kami sudah kalah jauh,” katSaya jelas tidak setuju, saat anya. ini saja agak menurun penWarga lainnya mengeluhjualan, bagaimana nanti jika kan ketika belanja ke ritel kedua ritekl bertambah,” ujar tersebut, seperti yang di alaAndi. mi Mira (25) karena kerugian Lanjutnya, keberadaan lain adalah sering adanya kepedagang kecil memegang curangan pada kasir terkfungsi penting dalam eko- adang totalan yang kadang nomi masyarakat. Jika peda- tidak sesuai di struk dan gang kecil sudah tidak mam- barang belanjaan. ”Misalnya pu berperan, karena kalah ber- belanja hanya beberapa item saing dengan ritel modern, tapi totalan melebihi pembetentu kondisi ekonomi warga lian. Apalagi, barangnya Pekanbaru akan semakin ter- tidak variatif. Justru kadang puruk. ”Apalagi saya lihat ke- lebih komplit belanja ke swahadiran mereka paksakan In- layan non retail,”tuturnya domaret dan Alfamart berdiri, Dari modal tersebut, akan karena kondisi kedepannya berpengaruh dari persaingan

harga. Kedua ritel tentu akan menyediakan semua kebutuhan dengan harga yang lebih murah. Karena itu, ia berharap untuk pemerintah untuk lebih bijak mengkaji lebih dalam dengan ditambahnya gerai ritel di Pekanbaru.

Terkait penambahan ritel tersebut, pengamat perkotaan, Mardianto Manan mengaku harus ada kajian terlebih dahulu. ”Pemko tidak bisa langsung menambah jumlah ritel begitu saja tanpa kajian. Hal tersebut juga sudah diatur dalam Perda.

Jadi tak bisa semaunya saja,” pungkasnya.

Sebelumnya Pemko harus melihat langsung bagaimana kondisi dilapangan. Nyatanya keberadaan ritel membunuh pedagang pedagang kecil yang ada disekitar ritel.

Pembeli cenderung berbelanja ke ritel meski harganya lebih mahal. Kenyamanan, kelengkapan dan parkir gratis yang ditawarkan ritel menjadi magnet tersendiri bagi masyarakat, sehingga pedagang kelontong kecil dibuat gigit jari.

Lebih lanjut, Mardianto mengungkapkan pemrintah harus betul betul melakukan kajian sosial ekonomi sebelum mengeluarkan izin. ”Jangan hanya mementingkan kepentingan dan pemasukan pemerintah saja. Tapi, perhatikanlah nasib pedagang kecil tersebut. Jika ritel semakin banyak, diindikasi akan membunuh pedagang kecil yang tak bersalah tersebut,” tutupnya.(cr2/cr3/cr4/yls)

KOTA (RP) - Dengan terus berprestasi setiap waktu, siswa SMAN 8 Pekanbaru kembali mengukir prestasinya dengan mengikuti berbagai lomba. Pada tanggal 1619 November lalu Chemical Explorasi 2015 yang diselenggrakan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam (FMIPA) Universitas Riau menyelenggarkan olimpiade tingkat Provinsi Riau yang diikuti oleh sekolah menengah di Provinsi Riau.

Siswa SMAN 8 Pekanbaru berhasil menduduki peringkat pertama dan akan menjadi utusan Provinsi Riau ke ajang nasional dalam Olimpiade Kimia Indonesia (OKI) di Jakarta yang akan diselenggarakan pada Februari 2016 mendatang atas nama Dean Fangguhans. Se-

lain menduduki peringkat I pada bidang olimpiade tertulis juara I, lomba atraksi kimia atas nama Deo Fambudi dan Hadyan Iqbal, juara II dan juara III pada bidang lomba cerdas cermat dan lagu solo kimia sebagai juara III. Demikian disampaikan Kepala SMAN 8 Pekanbaru Dra Hj Hasnidar MM, Selasa (1/12). ”Siswa SMAN 8 Pekanbaru juga berhasil meraih medali emas dalam kegiatan International Competitions and Assessments for School (ICAS) se-Indonesia yang diselenggarakan pada bulan September lalu. Siswa kami yang mendapatkan medali emas tersebut juga terpilih sebagai The Best Senior High School atas nama Salsabila Raras Putri,’’ ujar Hasnidar.

Lomba-lomba terus diikuti oleh siswa/i SMAN 8 Pekanbaru dengan penuh semangat dan tepat pada tanggal 16–20 November 2015 Universitas Islam Riau (UIR) meyelenggarakan English Olimpic tingkat Provinsi Riau dalam kesempatan tersebut siswa SMAN 8 Pekanbaru berhasil menjadi juara pada bidang lomba cerdas cermat dan keluar sebagai juara I (Raja Yasmin dan Dzaki Purhatmoko), juara II atas nama (Fadil Maulanu dan Rafi Rama) dan juara III atas nama Vinda Berlianu dan Ranu Afifa), juara III scrabble atas nama Erlangga Jat dan berhasil juga sebagai Best Speaker of English Debate yang didapat oleh Raja Yasmin Khalilah.(hen)

Diduga Ilegal, 9 Pengusaha Tv Kabel Dipanggil Dishubkominfo KOTA (RP) - Dari sekian banyak pengusaha televisi (TV) kabel berbayar yang ada di Kota Pekanbaru saat ini, sembilan di antaranya dipanggil Dinas Perhubungan komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru. Mereka yang dipanggil diduga beroperasi ilegal.

TV kabel saat ini memang menjelma menjadi salah satu kebutuhan bagi masyarakat Pekanbaru. Jenis layanan ini memberikan alternatif tontonan bagi masyarakat dengan pilihan lebih banyak. Namun, dalam beroperasi dinilai ada diantara pengusaha TV kabel yang menjalankan sembarangan.

Adanya pemanggilan terhadap pengusaha TV kabel

ini diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Komunikasi dan Informasi Dishubkominfo Kota Pekanbaru Syaibul Alades kepada wartawan, Selasa (1/12). ‘’Ada sembilan yang kita panggil. Mereka harus mengurus segala sesuatu perizinan yang terkait di Diskominfo,’’ kata Syaibul.

Ia melanjutkan, Pemko Pekanbaru tidak pernah menghalangi bagi siapapun yang ingin berusaha, namun usaha yang dijalankan harus taat aturan yang berlaku.’’Kita ingin mereka berusaha di Pekanbaru secara legal bukan ilegal,’’ imbuhnya.

Pelanggaran yang dilakukan pengusaha TV kabel, ungkap Syaibul mayoritas adalah sembarangan mengge-

lar kabel. Sementara peraturannya, pengusaha kabel harus menanam kabel yang disalurkan ke rumah pelanggan.’’Kita wajib memberi informasi bahwa pergelaran kabel mereka harus ditanam, tidak boleh bergelantungan.,’’ lanjutnya.

Untuk tahap awal, Dishubkominfo katanya akan memberikan peringatan bagi pegusaha-pengusaha ini.’’Kita belum berikan sanksi, kita panggil dulu dan minta penjelasan mereka.

Kita minta mereka membenahi kabel-kabel,’’ tuturnya sambil mengatakan diantara pengusaha ini ada yang memasang tiang sendiri dan adap pula menggunakan tiang PLN.(ali)

TATA LETAK: EFAN

RABU, 2 DESEMBER 2015

HALAMAN 40

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

Kapolsek Akan Berantas Pungli PENYULUHAN: Jajaran TNI Kodim 0320 Dumai mengikuti penyuluhan kesehatan bersama istri di Kodim 0320 Dumai, barubaru ini.

AFRIMEN/RIAU POS

DUMAI (RP)-Berkaitan dengan maraknya pungutan liar di Bagan besar, Kapolsek Bukit Kapur akan melakukan tindakan tegas.

“Kami melakukan penertiban terhadap aksi pungli yang dilakukan di pertigaan Jalan Soekarno Hatta-Jalan Tuanku Tambusai,” ujar Kapolsek Bukit Kapur, AKP Gerry Indrabayu, Selasa (1/12).

Tindakan tegas itu dilakukan menindaklanjuti keresahan para sopir truk yang mengaku harus menyerahkan uang kepada pelaku pungli di sejumlah tempat di Dumai. Salah satunya di Baganbesar. Pungli di sini

ditengarai dilakukan oleh sejumlah oknum Dinas Perhubungan Dumai.

Disebutkan Gerry, pihaknya tidak akan main-main. “Kami lakukan penindakan tegas terhadap pungli di Jalan Tuanku Tambusai yang dilakukan unsur oknum Dishub,” tegasnya.

Sebelum melakukan tindakan tegas di lapangan, Kapolsek minta pihak Pemko Dumai melalui Dinas Perhubungan untuk melakukan pelarangan terhadap oknum-oknum tersebut. “Bila sudah diperingatkan tetap juga melakukan pungli maka mereka akan berhadapan dengan hukum. Tindakan pungli tidak dapat dibenarkan,” sebutnya.(afr)

Masakan Khas Dumai Dibukukan Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

MELESTARIKAN dan mengembangkan budaya masakan tradisional Kota Dumai, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kota Dumai melalui Bagian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menerbitkan dan meluncurkan sebuah berjudul “Buku Masakan Melayu Tradisional dan Pengolahan Panganan Khas Kota Dumai”.

Penerbitan buku ini merupakan kerja sama dengan Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olahraga Dumai, Dewan Ranting Ikaboga Kota

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Dumai, Dinas Pertanian Perikanan dan Kelautan Dumai dan Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kota Dumai.

Buku yang berisikan sebanyak 53 resep masakan makanan dan minuman tradisional Melayu Kota Dumai yang dilengkapi gambar berwarna tentang penyajian resep. Penjabat Wali Kota Dumai H Arlizman Agus meluncurkan buku tersebut di Pendopo Sri Bunga Tanjung Dumai, Selasa (1/12).

Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak LAMR Kota Dumai, Hj Syarifah Rafida Mustafa, menjelaskan

budaya melayu merupakan budaya yang sudah dikenal sejak zaman dahulu kala dengan keunikan adat istiadat dan makanan serta minuman khas adat melayu yang penuh cita rasa.

Makanan dan minuman tradisional khas melayu selalu disukai oleh masyarakat Indonesia dengan berbagai ragam suku lainnya karena olahan makanan dan minuman tradisional khas melayu adalah makanan dengan gizi yang tinggi.

“Selain itu juga menggunakan bahan baku yang mudah didapat. Dan memiliki cita rasa yang khas yang sedap,” jelasnya.

Buku Masakan Melayu

Tradisional dan Pengolahan Panganan Khas Kota Dumai ini agar dapat dijadikan pedoman bagi masyarakat Kota Dumai khususnya masyarakat melayu, serta untuk dijadikan sebagai inspirasi guna mengembangkan dan mengkreasikan panganan khas Melayu.

Menurutnya, makanan tradisional khas Melayu Kota Dumai ini dinilai sangat perlu dikembangkan dan dilestarikan. Apalagi dizaman yang kian modern saat ini makanan tradisional dihadapkan dengan persaingan kian menjamurnya makanan siap ataupun cepat saji.

H Arlizman Agus

menyambut baik dan menyampaikan apresiasi atas diterbitnya salah satu karya LAMR Kota Dumai itu. “Buku ini harus kita sosialisasikan sebagai wujud kepedulian bersama dalam melestarikan makanan tradisional khas Melayu Kota Dumai,” sebutnya.

Diingatkannnya agar masakan ini memiliki hak patennya tersendiri. Ia juga minta agar dan Buku Masakan Melayu Tradisional dan Pengolahan Panganan Khas Kota Dumai disebarluaskan sehingga orang bisa membaca, mengenal dan mengetahui serta melestarikam masakan melayu Kota Dumai.(nto)

TATA LETAK: EFAN