Riau Pos

JUMAT

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

11 DESEMBER 2015 | 29 SAFAR 1437 | 40 HALAMAN

Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

PEMILIHAN kepala daerah (pilkada) di 9 kabupaten/kota di Riau selesai dilaksanakan. Proses selanjutnya perhitungan suara di masingmasing tingkatan. Untuk itu KPU Riau meminta agar pasangan calon (paslon) dan tim kampanye bersabar, dan menunggu hasil resmi. ‘’Memang form C1 sudah di-up-

load di web KPU. Di sana bisa dilihat langsung apa hasilnya. Tapi kami tetap ingatkan paslon bersama tim pendukungnya bersabar.

Jangan terlalu cepat mengambil keputusan. Karena akan berdampak terhadap massa pendukung nantinya,” ujar Ketua KPU Riau Nurhamin kepada Riau Pos, Kamis (10/12).

Baca Sabar Halaman 11

Kota Besar, Partisipasi Pemilih Kecil JAKARTA (RP) - Kekhawatiran minimnya partisipasi pemilih di pilkada mulai terbukti. Setidaknya, hal itu terlihat di sejumlah kota besar di Indonesia. Meski disebut kota, dengan akses pendidikan dan akses informasi yang relatif lebih baik, ternyata partisipasi pemilih justru minim. Berbeda dengan beberapa kabupaten yang justru partisipasinya tinggi.

ARIEF BUDIMAN Rekor partisipasi terendah pada Pilkada Serentak 2015 dicetak oleh Kota Medan. Hingga pukul 21.00 semalam, real count KPU menunjukkan tingkat partisipasi pemilih di Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara itu sangat parah, yakni 26,90 persen. Pada pilkada sebelumnya, partisipasi pemilih di kota tersebut juga rendah, yakni 49 persen.

Baca Kota Halaman 8 SUMBER:PLENO MASING-MASING PPK/GRAFIS:AIDIL ADRI

Kurs Rupiah 10 Des 2015 14.024,00

15.446,03

10.001,43

3.299,76

SUBUH 04.41

ZUHUR 12.07

ASAR 15.32

MAGRIB

ISYA

18.09

19.23

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Perbaikan Jalan Yos Sudarso Rp32 Miliar, Dipakai Rp13 M Sisenye dah dibalekkan, Wak? Stop Alih Fungsi Lahan untuk Sawit

Becakap berani, kenyataannye sawit tumbuh juge...

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Soal Jokowi Sakit, JK dan Luhut Berbeda

Stop Alih Fungsi Lahan untuk Sawit

JAKARTA (RP) - Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kamis (10/ 12) memutuskan batal hadir dalam peringatan Hari Antikorupsi 2015, di Bandung. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membantah ketidakhadiran Presiden tersebut karena kondisi yang tidak bugar.

Alasan sakit sempat dimunculkan sejumlah di lingkaran Istana. Bukan hanya disampaikan Menko Polhukam Luhut Pandjaitan yang mewakili Presiden di acara peringatan Hari Antikorupsi, tapi juga ditegaskan oleh anggota Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana.

“Presiden sehat, buktinya saya ketemu,” tutur JK setelah bertemu Presiden di Komplek Istana Kepresidenan, Kamis (10/12).

BENGKULU (RP)– Sempat terkatung-katung tanpa penjelasan, akhirnya Bareskrim Mabes Polri kembali membawa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan ke Bengkulu, Kamis (10/12). Tujuannya melakukan pelimpahan

PEKANBARU (RP) - Tahun lalu, Provinsi Riau defisit 407.251 ton beras. Riau hanya mampu memproduksi 245.625 ton, sementara keperluan mencapai 652.876 ton. Atas dasar itulah Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman meminta Dewan Ketahanan Pangan Riau yang terdiri dari berbagai instansi supaya bersama-sama menyiapkan strategi.

Tahun ini, defisit berhasil ditekan hingga menjadi 360 ribu ton. Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Riau memerlukan dukungan pemerintah pusat. Selain itu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau juga terus menyiapkan strategi menekan defisit beras tersebut. Karena juga berpengaruh terhadap

Baca Soal Halaman 2

Baca Novel Halaman 2

Baca Stop Halaman 8

NOVEL BASWEDAN

Novel Tak Ditahan

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 Novel Tak Ditahan Sambungan dari hal.1 tahap dua berkas dan tersangka Novel ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu. Tiga jam berada di Kejari Bengkulu, Novel tidak ditahan dan hari ini (11/12) akan kembali ke Jakarta.

Penyidik KPK ini pun mengapresiasi langkah Kejari Bengkulu tersebut, yang dinilainya sudah menjalani tugas sesuai dengan hukum acara yang berlaku.

“Saya berterimakasih karena proses dari Kejari Bengkulu cukup baik. Saya kira sesuai dengan hukum acara yang harus dilakukan. Apresiasi untuk Kejari Bengkulu, tadi (kemarin, red) ada juga dari Kejati dan juga dari Kejagung hadir juga,” terangnya.

Novel pun menilai pelimpahan tahap dua ini merupakan hal yang wajar dan memang kewenangan penyidk.

“Tentunya dalam rangka pelimpahan saya pahami itu adalah

kewenangan penyidik untuk limpahkan ke jaksa. Saya sudah tunjukkan saya kooperatif. Buktinya yang pertama dan saat ini saya datang. Ada panggilan kembali ke pelimpahan kedua ini, saya datang ke Bareskrim dengan kooperatif dalam proses ini. Saya mengikuti penyidik ke Bengkulu, jadi penyidik minta ke Bengkulu ya saya ikuti,” ujarnya.

Ditambahkan Novel, saat berada di dalam ruangan Kasi Pidum Kejari Bengkulu untuk dilakukan proses administrasi pelimpahan tahap dua, dirinya sempat menerangkan beberapa hal kepada penyidik jaksa. Dengan harapan agar penyidik kejaksaan memiliki pengetahuan yang utuh mengenai perkara dirinya tersebut. Serta bisa membuat jaksa yang menerima perkara ini bersikap objektif.

“Saya tidak bisa saya sampaikan hal apa saja yang saya terangkan ke Kejari. Saya berharap kejaksaan bersikap objektif dan melakukan yang merupakan tanggung jawab tugasnya mene-

gakkan kebenaran. Tentunya penegak hukum mana lagi yang kita harapkan ketika ada kriminalisasi seperti ini,” imbuh Novel.

Ia pun mengaku perkara ini membuat pekerjaannya sebagai penyidik KPK menjadi terganggu.

“Sangat terganggu. Namun, kita tidak perlu buang energi untuk hal yang tidak perlu. Itu yang digarisbawahi, agar penegakan hukum kita bisa dipercaya,” sambungnya.

Terkait kriminalisasi perkaranya ini, Novel tetap bersikukuh dan yakin kalau perkara yang menjeratnya ini adalah kriminalisasi. Bukan hanya kriminalisasi pribadi, namun merupakan ancaman luas untuk lembaga hu-

kum.

“Anda bisa bayangkan apabila seseorang, ya bisa dikatakan dalam tanda petik kurang kuat, dilakukan penyidikan oleh penegakkan hukum siapapun penegak hukumnya. Lalu kemudian penegak hukum itu dikriminalisasi, itu akan menjadi masalah besar penegakan hukum di Indonesia,” tegasnya.

Sementara itu, Kajari Bengkulu, I Made Sudarmawan didampingi sejumlah pejabat Kejati Bengkulu langsung menggelar jumpa pers, usai pelimpahan tersebut. Dalam jumpa persnya itu, Kajari menerangkan pertimbangan pihaknya tidak melakukan penahanan terhadap tersangka Novel, berdasarkan adanya surat dari pimpinan KPK.

Lima pimpinan KPK meminta agar Novel tidak ditahan, dengan pertimbangan tersangka Novel masih pegawai tetap dan juga penyidik KPK. Selanjutnya, pimpinan KPK menjamin Novel tidak akan melarikan diri. Tidak akan menghilangkan barang bukti dan tidak akan mengulangi tindak pidana. Selain itu dijamin tidak akan mempersulit proses penuntutan serta siap kapan saja untuk dihadirkan ke penuntut umum.

“Begitu juga adanya surat permohonan penangguhan penahanan dari pengacara dan keluarga tersangka Novel, isinya kurang lebih hampir sama dengan isi surat KPK tadi,” papar Kajari Bengkulu. Kajari pun menilai, dengan adanya surat permo-

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015 honan tersebut dan yakin tersangka Novel tidak akan memperlambat persidangan, akhirnya diputuskan untuk tidak melakukan penahanan terhadap Novel.

“Bahwa kekhawatiran memperlambat persidangan tidak dikhawatirkan akan terjadi. Atas dasar itu kita tim sepakat hal yang dikhawatirkan itu tidak akan terjadi. Kita putuskan terhadap novel tidak ditahan,” kata Kajari.

Terkait kapan berkas ini akan dilimpahkan ke pengadilan, Kajari Bengkulu menerangkan pihaknya akan berusaha maksimal agat perkara ini bisa dilimpahkan ke pengadilan paling lama dua pekan.

“Akan dilakukan persiapan pembuatan surat dakwaan se-

cara teliti. Harusnya tidak terlalu lama, dalam jangka 20 hari kalau ada penahanan. Kita upayakan tidak akan lebih dari 20 hari, karena perkara ini menarik perhatian dan bersifat nasional. Segala sesuatu akan kami laporkan kepada pemimpinan,” terangnya lagi.

Sementara dalam pelimpahan kemarin, penyidik Bareskrim Mabes Polri juga menyerahkan beberapa barang bukti ke Kejari Bengkulu. Di antaranya adalah dua pucuk senjata api jenis revolver, satu proyektil peluru yang diangkat dari tubuh korban. Lalu ada hasil uji balistik dari ahli, serta beberapa dokumen. “Berkasnya ada sekitar 1500 halaman,” jelas Kajari Bengkulu.(fiz/jpg)

Soal Jokowi Sakit, JK dan Luhut Sambungan dari hal.1 Dia menambahkan, kalau sempat berbicara dengan Jokowi cukup lama.

“Kami ngobrol-ngobrol sambil makan siang,” imbuh JK. Kehadiran JK di Istana Kepresidenan tersebut karena dipanggil Presiden. Wapres awalnya dijadwalkan akan menerima Dirut BPJS Ketenagakerjaan Elvyn G. Masassya. Pertemuan tersebut kemudian diundur. “Tidak ada masalah spesifik yang dibicarakan,” kata JK. Disinggung soal pembatalan kunjungan kerja Presiden ke Bandung yang juga untuk membuka Festival Anti-Korupsi 2015, dia menyatakan bahwa hal itu disebabkan ada persoalan yang lebih darurat. Namun demikian, dia enggan menjelaskan lebih rinci masalah tersebut. “Ya, ada masalah yang itu mungkin lebih urgen,” tandasnya.

Sebelumnya, dalam acara peringatan Hari Antikorupsi, Presiden hanya mengirim naskah pidato untuk dibacakan Menko Polhukam. Pada kesempatan itulah, mantan kepala Kantor Staf Kepresidenan itu menyampaikan alasan absennya Jokowi karena sakit. Hal itu kemudian dipertegas oleh Ari Dwipayana.

“Presiden memang dalam kondisi kurang bugar,” kata Ari. Meski sakit, lanjut dia, Presiden tetap berkantor dan beraktivitas di Istana Merdeka. Ari menuturkan Presiden memiliki serangkaian agenda selama seharian kemarin. Di antaranya, pertemuan dengan Dewan Pertimbangan Presiden.

Selain menerima Wantimpres,

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

lanjut dia, Presiden juga tetap menerima laporan dari sejumlah menteri terkait dengan pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak.

“Beliau terus memantau situasi pasca-pemungutan suara dalam pilkada serentak,” ujarnya.

Selain Presiden, acara peringatan Hari Antikorupsi itu juga tidak dihadiri para pimpinan DPR. Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di antara yang mengaku kalau belum menerima undangan untuk hadir di acara tersebut.

“Saya tidak cek, jangan-jangan saya tidak diundang, karena di jadwal saya tidak ada itu,” tuturnya.(dyn/agm/jpg)

TATA LETAK: MEGA

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

NASIONAL

3

Dibangun, Rumah Singgah Anak Penderita Kanker HUKUM__ MKD Dinilai Ulur-ulur Waktu __

JAKARTA (RP) - Keinginan kuat Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) untuk mendapatkan rekaman asli pertemuan Ketua DPR Setya Novanto, Pengusaha Riza Chalid dan Presdir PT Freeport Maroef Sjamsoeddin gagal total. Pasalnya, Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Arminsyah menolak memberikannya, sebab Maroef sebagai pemilik rekaman membuat surat pernyataan yang melarang rekaman asli ini diberikan ke pihak lain.

Ketua MKD Surahman Hidayat dan Wakil Ketua MKD Junimart Girsang tiba di Kejagung sekitar pukul 10.30, Kamis (10/12). Mereka langsung masuk ke gedung bundar, kantor Jampidsus. Sejam kemudian, keduanya keluar dari gedung dengan tangan hampa.

Junimart menjelaskan, pihaknya telah bertemu dengan Jampidsus Arminsyah. Dalam pertemuan itu, MKD sudah mengutarakan keinginan untuk mendapatkan rekaman asli. “Kami jelaskan agar MKD bisa membawanya ke laboratorium forensik Polri,” paparnya.

Namun, ternyata Jampidsus justru menunjukkan sebuah surat yang dibuat Maroef. Surat tersebut menyatakan bahwa sebuah handphone bermerk Samsung dan flashdisk memuat rekaman otentik dipinjamkan pada Kejagung untuk mendalami kasus pencatutan nama. Namun, Maroef keberatan bila dipinjamkan ke pihak lainnya. “Surat itu saya lihat dibuat 8 Desember,” jelas Junimart.

Dengan tidak mendapatkan rekaman asli, maka MKD akan menggelar rapat terkait langkah selanjutnya dalam menangani kasus tersebut. “Kami hari ini akan rapat pimpinan terlebih dahulu untuk melanjutkan langkah,” ujarnya.(idr/dyn/jpg)

Laporan M ALI NURMAN, Pekanbaru ali-nurman@riaupos.co.id

SUDAH berjalan sejak Juni 2015 lalu, Rumah Singgah Alfamart yang dikhususkan bagi anak penderita kanker akan kedatangan tamu istimewa.

Besok, Sabtu (12/12) penggunaan rumah ini akan diresmikan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Prof Dr Yohana Susana Yembisa MA. Jelang kedatangan Menteri Yohana, rumah yang dikelola oleh Yayasan Kasih Anak Kanker Riau (YKAK Riau), yang menjadi bagian dari Yayasan Kasih Anak kanker Indonesia (YKAKI) tampak sibuk. Sejak Kamis (10/12), tenda dan berbagai pernakpernik dipasang di rumah yang terletak di Jalan Kartini No56 Sumahilang Pekanbaru ini.

Pantauan Riau Pos, persia-

pan penyambutan menteri ini dikoordinir langsung oleh Ketua YKAKI Ira Soelistyo didampingi bendahara Aniza Mardi Santosa, Ketua YKAK Riau Elvi Riawanti dan Sekretaris Asynul Zumarti. Hadir pula dokter spesialis dr Elmi Ridar. ”Kita sebagai yayasan yang peduli anak kanker, kita ingin membantu anak penderita kanker dari Provinsi Riau.

Bekerja sama dengan doter Elmi, kita mengadakan rumah singgah program dari YKAKI. Rumah ini diperlukan untuk pasien yang sedang menjalani pengobatan,’’ jelas Ira. Rumah singgah sebutnya dapat meringankan proses pengobatan bagi anak. ’’Karena pengobatan kan waktunya panjang. Jadi kalau sampai dua tahun, itu kan tidak mungkin bolak balik. Pertama biaya jadi tinggi, kedua anak jadi rentan. Banyak sekali kegagalan bukan karen kan-

ALFAMART FOR RIAU POS

PERSIAPAN: Pengurus YKAKI dan YKAK Riau bersama anak penderita kanker dan pendampingnya berfoto di sela-sela persiapan penyambutan Menteri Yohana, Kamis (10/12/2015).

kernya, tapi karena komplikasi penyakit lain. Ini yang kita hindari,’’ lanjutnya.

Lebih lanjut dipaparkannya, rumah singgah ini dibiayai oleh Alfamart.’’Di Pekanbaru sudah berjalan sejak Juni. Mereka memberi biaya

untuk kita kelola. Ini kepedulian Alfamart untuk anak penderita kanker,’’ imbuhnya.

Lokasi dipilih di dekat RSUD Arifin Achmad dilakukan untuk memudahkan anak dan orang tua yang ada di rumah singgah.’’Kegiatan ini

tidak mungkin sendiri. YKAKI tidak mungkin bisa apaapa tanpa bantuan dokter dan orang tua penderita kanker di daerah. Kita hanya membantu bagaimana ada,’’ tuturnya.

Menteri Yohana akan datang meresmikan langsung rumah singgah di Jalan Kartini. ’’Kedatangan menteri ini untuk meresmikan bentuk kepeduliannya terhadap penderita kanker. Kami harapkan gubernur dan waki kota juga hadir. Karena rumah singgah ini memang untuk Riau dan sekitarnya,’’ harapnya. Rumah singgah ini memiliki daya tampung 15 orang anak bersama orang tua pendampingnya. Saat ini rumah singgah sudah diisi 12 orang anak dan sejak berdiri sudah menampung 30an anak.

Dr Elmi menyebut, sejauh ini perhatian pemerintah daerah ada. Dengan dilakukan peresmian, kehadiran rumah singgah akan lebih diketahui lagi.(jrr)

Nazar Cuci Uang, Beli Delapan Saham di Bursa JAKARTA (RP) - M Nazaruddin terancam makin lama di dalam tahanan. Mantan bendara umum Partai Demokrat itu kembali menghadapi perkara pidana. Kali ini ia didakwa melakukan pencucian uang dengan modus pembelian delapan saham di bursa efek.

Jaksa KPK Kresno Anto Wibowo mengatakan sahamsaham yang dibeli Nazar antara lain, saham PT Garuda Indonesia, PT Bank Mandiri, PT Krakatau Steel, Bank Negara Indonesia, PT Bank Niaga, PT Gudang Garam, PT Berau Coal Energy, dan PT Jaya Agra Wattie. Total uang yang dibelanjakan Nazar untuk membeli saham sebesar Rp626 miliar.

Pembelian saham itu dilakukan menggunakan perusahaan di Permai Grup. Sebagaimana diketahui, Permai Grup dibentuk Nazar untuk menjaring proyek-proyek di pemerintahan. Dalam menjaring proyek-proyek itu Nazar melakukan berbagai tindakan koruptif. ‘’Tak hanya membeli saham, terdakwa juga membeli kendaraan bermotor, polis asuransi, dan obligasi,’’ ujar Kresno. Atas perbuatannya itu, Nazaruddin dijerat dengan pasal 3 atau pasal 4 UU No. 8 / 2010 tentang Tipikor, juncto pasal 55 ayat 1 ke-1, juncto pasal 65 ayat 1 KUH Pidana.

Setelah mendengarkan dakwaan tak banyak yang disampaikan Nazar. Tak seperti biasanya, Nazar juga enggan memberikan keterangan pada media. Kemarin, Nazar mengaku sedang bermasalah dengan usus besarnya.(gun/end/jpg)

Belum Divonis, Kaligis Ingin Banding JAKARTA (RP) - Pengacara kondang OC Kaligis masih harus berharap-harap cemas akan perkaranya. Kamis (10/12) Kaligis seharusnya mendengarkan pembacaan vonis atas kasus penyuapan hakim PTUN Medan. Namun sidang ditunda karena ketua majelis hakim, Sumpeno, sedang sakit.

Meskipun belum tahu bobot vonis yang akan didapatnya, Kaligis sudah berkoar-koar mengajukan banding.

Kaligis menegaskan, dari pembuktian kasusnya, tidak sepatutnya bila nantinya dijatuhi hukuman tiga tahun.

“Kalau hukuman saya lebih dari tiga tahun, saya pasti banding,” ujarnya.

Dia menilai hukuman yang diterimanya harus lebih rendah atau sama dengan pelaku lain yang terlibat dalam suap PTUN Medan. Sebagaimana diketahui, tuntutan maupun vonis para penerima suap perkara tersebut lebih ringan.

Ketua PTUN Medan Tripeni Irianto Putro misalnya.

Jaksa hanya mengajukan tuntutan hukuman dua tahun penjara. Tuntutan itu sangat ringan karena Tripeni memang mengakui semua perbuatannya. Dia bahkan bersedia menjadi justice collaborator. Selain Tripeni, panitera PTUN Medan Syamsir Yusfan juga telah divonis dengan hukuman tiga tahun penjara.(gun/agm/jpg)

Sidang Suap APBD, JPU Tetap pada Tuntutannya PEKANBARU (RP) - Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan tetap pada tuntutanya dalam perkara dugaan korupsi suap Pengesahaan APBDP Riau 2014 dan APBD Riau 2015 dengan tersangka A Kirjauhari.

Ketetapan JPU Ini disampaikan dalam replik pada sidang lanjutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru, Kamis (10/12). Dalam replik yang dibacakan bergantian oleh JPU Tri Anggoro Mukti dan Arin Karniasari KPK menegaskan jika perbuatan terdakwa telah memenuhi unsur pelanggaran UU Tipikor.

“Tidak perlu menunggu pelaku utama diadili dalam perkara tersebut. Jaksa berwenang mengajukan perkara terpisah. Dakwaan sudah sesuai perundang-undangan, dan yurisprudensi hukum yang ada,” sebut Tri Anggoro.

Dalam perkara ini terdakwa dijerat secara bersamasama dengan Johar Firdaus, Suparman, dan Riki Hariyansyah. Ketiganya merupakan anggota DPRD Riau periode 2009-2014 saat kejadian berlangsung mereka merupakan legislator yang melakukan pembahasan kedua anggaran daerah tersebut.

JPU juga menyinggung mengenai pledoi, yang disampaikan terdakwa A Kirjauhari. Saat itu A Kirjauhari mengakui kesalahannya, dan menyesali perbuatannya itu.

Atas penyampaian replik tersebut, Penasehat Hukum terdakwa, Khairul Salim langsung menanggapi bahwa ada dua perbuatan, pertama perbuatan proses RAPBDP 2014 dan Perbuatan (pembahasan) APBD Murni 2015. Dari kedua perbuatan tersebut hanya satu yang dinilai mengandung unsur pelanggaran tindak pidana, yakni pembahasan APBD Riau 2015.

“Kami melihat JPU menyatukan kedua perbuatan tersebut,” pungkasnya.(dik) REDAKTUR: JARIR AMRUN

TATA LETAK: WAN SARUDIN

OPINI

4

TAJUK

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

R E N C A N

A

Artis dan Politik Pencitraan dalam Pilkada DALAM pemilihan kepala daerah (pilkada), politik pencitraan, jual tampang, atau yang sejenis memang masih jadi fenomena.

Kendati tak mutlak, tapi pencitraan adalah modal awal seorang politisi untuk bisa maju dan bersaing untuk menjadi orang nomor satu di daerah yang bersangkutan. Fenomena pilkada serentak 2015 menunjukkan juga hal-hal seperti itu. Para kandidat berlomba untuk meningkatkan pencitraan positifnya, selain juga menunjukkan popularitasnya.

Fenomena artis yang ikut dalam pilkada

serentak 2015 juga menjadi indikasi bahwa popularitas menjadi poin penting dalam pilkada. Dari enam nama yang sering muncul di layar kaca sebagai artis, tiga di antaranya ternyata tampil sebagai pemenang, setidaknya dalam hitung cepat (quick count) lembaga survei.

Tiga kandidat yang diperkirakan menang itu adalah Zumi Zola di Pilkada Provinsi Jambi, Pasha Ungu di Pilkada Kota Palu, dan Emil Elistianto Dardak (suami artis Arumi Bachsin) di Pilkada Kabupaten Trenggalek.

Sedangkan tiga kandidat lainnya, yakni

Helmi Yahya di Pilkada Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel), dan Dedi “Miing Bagito” Gumelar di Pilkada Kabupaten Karawang dan Maya Rumantir di Pilkada Provinsi Sulut diperkirakan kalah.

Fenomena artis memang berkaitan dengan popularitas dan pencitraan. Citra sebagai public figure, setidaknya telah menjadi separuh dari keterkenalan sang kandidat. Tapi tentu saja popularitas tak cukup.

Jika artis-artis kontroversial, misalnya Farhat Abbas atau Julia Perez ikut dalam kontestasi pilkada, maka mungkin rakyat akan berpikir

ulang untuk menjatuhkan pilihan, kendati mereka populer, bahkan sangat populer.

Mungkin 90 persen pemilih mengenal mereka, tapi hanya 10 persen yang akan memilih. Popularitas memang perlu, tapi tidak segala-galanya untuk menuju elektabilitas atau keterpilihan.

Fenomena di Riau pun seperti itu. Kebanyakan calon incumbent diprediksi kembali akan memimpin kabupaten/kota dari hasil penghitungan hasil cepat. Mereka, para incumbent itu, tentunya merupakan sosok yang populer di mata masyarakat, dan oleh

karenanya, memiliki elektabilitas yang juga baik.

Popularitas mereka tentu berkaitan dengan kerapnya mereka muncul ke ruang publik, dan mampu melakukan pencitraan dengan baik. Tapi jika ia tak menjalankan amanah selama memimpin, rakyat tentu saja akan “menghukumnya” dengan tak memilihnya kembali. Itulah yang terjadi pada incumbent, yang paling tidak, tengah berurusan dengan hukum saat ini. Rakyat pun menghukumnya tanpa ampun.***

Profesional dan Terpercaya

K

ETIKA Penguasa Mesir dulu memi lih dan mengangkat Nabi Yusuf AS sebagai Kepala Badan Logisitik negeri Mesir, dia berkata; “Sesungguhnya engkau kini di sisi kami kuat dan terpercaya” (QS Yusuf: 54). Ketika Nabi Syu’aib AS hendak melamar Nabi Musa AS sebagai calon menantunya, salah satu dari anak gadisnya berkata; “Dia adalah orang yang kuat lagi dapat dipercaya” (QS al-Qashash:26).

Ketika Jin Ifrid meminta kepada Nabi Sulaiman AS agar dialah yang memindahkan singgasana Ratu Bulqaish dari Negeri Saba’ ke Palestina, dia berkata; “Sesungguhnya aku benar-benar kuat untuk membawanya lagi dapat dipercaya”. (QS al-An’am: 39).

Arti “kuat” pada tiga ayat di atas adalah mampu, bahasa populernya profesional, sedangkan “terpercaya” artinya paling dipercaya. Tiga ayat tersebut menunjukkan bahwa betapa pentingnya syarat mampu dan terpercaya bagi seorang pemimpin sehingga apapun jabatan yang akan diemban di dunia ini, kalau ingin sukses, syaratnya dua; profesional dan terpercaya.

Ketika Utsman ibn Affan diangkat menjadi Khalifah (23-35 H, dia adalah seorang pejabat negara yang dinilai sangat terpercaya.

Hal itu dapat diketahui dari profil beliau yang pemalu, budiman, penyabar, penyantun, lemah lembut dan banyak berderma. Pada perang Tabuk saja, atas ajakan Rasulullah, dia berderma sebanyak 950 ekor unta lengkap dengan bahan logistiknya, ditambah lagi uang sebanyak 1.000 dinar.

Pada saat orang kekurangan air minum, dalam perjalanan musafir dia sanggup membeli sumur seorang Yahudi seharga 20.000 dirham untuk kemudian disedekahkannya kepada kaum muslimin. Utsman juga dini-

kahkan Nabi dengan putri beliau Rukaiyah, karena sakit dan wafat pada waktu Perang Badr, dinikahkan Nabi lagi dengan putrinya Ummu Kaltsum. Itulah sebabnya beliau digelar dengan “Zun Nurain” artinya dua cahaya karena dua putri Nabi menjadi isterinya.

Dari sederetan sifat-sifat yang dikemukakan di atas tergambar bahwa beliau adalah seorang yang sangat terpercaya, tetapi kurang profesional. Sementara pejabat bawahannya (Sekretaris Negara) adalah seorang pejabat yang profesional tetapi tidak terpercaya, karena profil Marwan ibn Hakan sudah terkenal sebagai seorang egois dan otoriter yang membahayakan negara. Hal itu diketahui dari sikap Nabi, khalifah Abu Bakar dan khalifah Umar yang melarang dia dan ayahnya Hakam pindah dari negeri Thaib ke Madinah, alih-alih Khalifah Utsman mengundangnya datang ke Madinah dan diserahi pula jabatan Sekretaris Negara.

Maka hancur-hancuranlah negara dibuatnya, tidak jelas siapa yang atasan dan siapa yang bawahan bahkan atasan tidak tahu apa yang dibuat bawahan. Pernah terjadi, surat negara tertangkap basah oleh pemberontak yang ditujukan kepada Gubernur Mesir, Abdullah ibn Sa’ad, isinya; “Agar pimpinan pemberontak dari Mesir ditangkap” lengkap dengan tanda tangan dan cap negara. Ketika surat itu dibawa pemberontak kepada Utsman untuk dikonfirmasi, ternyata Utsman sebagai kepala negara tidak tahu menahu dengan surat itu dan tidak pernah menandatangani surat seperti itu.

Terjadi lagi tiga kebijaksanaan yang kontroversial (mengundang protes rakyat) yang terjadi dalam pemerintahan Utsman; menghapus Ketua Dewan Baitul Mal dan memperjualbelikan tanah negara. Semuanya dilaku-

Syamruddin Nasution Guru Besar Sejarah Peradaban Islam UIN Suska Riau

Hal itu dilihat dari sifat-sifat yang dimilikinya sewaktu diangkat menjadi Khalifah dia terkenal sebagai seorang pemberani, tegas, terpercaya, sederhana sehingga dia digelar al-Faruq artinya yang tegas dalam membedakan yang batil dan yang benar. kan Marwan, itupun tidak dapat dicegah Utsman, sebagai kepala negara.

Akibatnya,timbullah kerusuhan-kerusuhan hampir di seluruh penjuru negeri dan terjadi pemberontakan sebagai reaksi atas semua kebijaksanan kontraversial itu. Para pemberontak menetapkan tanggal yang sama untuk berangkat bersama ke Kota Madinah, jumlah mereka mendekati 2.000 orang dan di Kota Madinah mereka menuntut Utsman turun dari jabatannya, tetapi ditolak Khalifah, mereka mengepung rumah Utsman dan terjadilah pembunuhan terhadapnya oleh pemberontak.

Lain halnya dengan Umar ibn Khattab, ketika diangkat menjadi Khalifah (13-23 H), dia adalah seorang pejabat negara yang profesional dan terpercaya. Hal itu dilihat dari sifat-sifat yang dimiliknya sewaktu diangkat menjadi Khalifah dia terkenal sebagai seorang pemberani, tegas, terpercaya, sederhana sehingga dia digelar al-Faruq artinya yang tegas dalam membedakan yang batil dan yang benar.

Beliau adalah seorang kepala negara yang berwibawa dan disegani semua orang, baik bawahan maupun rakyatnya, jelas siapa yang bawahan, siapa yang atasan. ‘Amr ibn ‘Ash saja yang terkenal hebat dan santing itu, tidak bisa berkutik di hadapan Umar ibn Khattab. Pernah terjadi, rakyat Mesir dicambuk secara tidak adil oleh gubernurnya ‘Amr ibn ‘Ash, rakyat Mesir itu mengadu kepada Umar ibn Khattab sewaktu beliau berkujung ke Mesir. Saat itu juga Umar memanggil gubernur tersebut, setelah menanyak kebenaran dari pengaduan rakyat Mesir itu, ‘Amr mengakui kesalahannya, maka Umar menyuruh rakyat Mesir itu menyambuk ‘Amr ibn ‘Ash seperti yang dilakukan ‘Amr kepadanya.

Dia mengontrol secara aktif para gubernur yang diangkatnya dengan cara berkunjung ke wilayah secara berkala, terkadang beliau tinggal di wilayah itu beberapa hari untuk menanyakan rakyat tentang perilaku gubernur kepada mereka. Beliau juga blusukan ke perkampungan-perkampungan rakyatnya untuk melihat dan mendengar secara langsung keluh kesah mereka. Kehidupan keseharian beliau sangat sederhana, dia tidak mau tidur di atas kasur yang harganya 19 juta dirham, sementara rakyatnya tidur di atas daun korma yang dianyam.

Dia mengerti mengurus negara, melakukan penertiban adminsitrasi negara yang dibaginya kepada beberapa wilayah yang sebelumnya belum ada, mengangkat sekretaris negara, mendirikan pengadilan negara, membentuk jawatan kepolisian untuk menjaga keamanan masyarakat, membentuk jawatan militer, untuk menjaga tapal batas wilayah negara, membentuk baitul mal untuk menyimpan keuangan negara yang dipungut dari pajak dan lain-lainnya, membentuk dewan baitul mal untuk mengurusi keuangan negara, menciptakan mata uang negara sebagai alat tukar resmi dari negara, mengatur sistem pembayaran pajak negara, menciptakan kelender Islam yang sampai sekarang masih dipakai.

Demikian banyaknya penerimaan negara, sehingga di luar biaya rutin negara untuk membayar pejabat negara, masih tersisa uang untuk memberikan tunjangan kepada warga negara. Oleh karena itu, warga negara mendapat tunjangan dari negara. Tunjangan tertinggi diperoleh isteri Nabi ‘Aisyah binti Abu bakar sebanyak 120.000 dirhan, tunjangan terendah diperoleh anak-anak dan ibuibu rumah tangga sebanyak 600 dirham, masing-masing untuk satu tahun. Begitu banyaknya uang negara yang tersimpan di kas negara sampai rakyat mendapat tunjangan dari negara. Itulah contoh pejabat negara yang profesional dan terpercaya, dia dapat mengurus negara tidak menjadi urusan negara.

Rabu (9/12) kita sudah menyelenggarakan pilkada serentak akan dilaksanakan untuk memilih pejabat negara yang akan mengurus negara ini, semoga yang terpilih profesional dan terpercaya. Wallahu a’lam bi alshawab.***

Melihat Karakter Pemimpin

P

EMILIHAN kepala daerah (Pilkada) langsung merupakan satu mekanis me demokrasi untuk melahirkan pemimpin yang betul-betul memiliki karakter yang dapat dan bisa memimpin rakyatnya dengan seadil-adilnya. Seperti yang dicontohkan oleh para pemimpin Islam yang telah membuat rakyatnya menjadi sejahtera, bukan malah sebaliknya.

Ciri-ciri pemimpin muslim sejati adalah tidak tiranik, adil, dan tidak korup, sebab seorang pemimpin negara dalam Islam adalah Khalifah an-Nubuwwah, artinya menggantikan tugas Nabi Muhammad SAW baik dalam urusan duniawi, agama maupun negara. Ia harus mengerti ilmu agama sekaligus politik. Jika bukan ahli agama, bisa dipastikan tidak memahami konsep adil dan zalim.

Sehingga, penguasa negara yang ideal dalam Islam adalah kombinasi umara-ulama. Inilah kombinasi ideal seorang pemimpin, sebab pemimpin yang demikian adalah adil dan beradab. Adil adalah syarat utama menjadi penguasa yang ideal. Keadilan itu mencakup semua aspek dan memiliki kemampuan yang lengkap. Adil bukan lah tidak memihak, konsep adil dalam Islam adalah memihak kepada yang benar, dan membetulkan yang salah.

Dalam Islam, kepemimpinan merupakan salah satu elemen penting. Wajib hukumnya mengangkat satu orang ‘amir (pemimpin) dalam suatu komunitas masyarakat, agar komunitas sosial tersebut mampu menegakkan kebenaran dan keadilan. Sebab penegakan keadilan tidak mungkin dicapai kecuali dengan kekuasaan/otoritas seorang pemimpin.

Rasulullah SAW bersabda: “Tidak boleh bagi tiga orang berada di manapun di bumi ini, tanpa mengambil salah seorang di antara mereka sebagai amir (pemimpin) (Musnad Imam Ahmad, Jilid III). Peran penting pemimpin dalam Islam ini menunjukkan,

REDAKTUR: JARIR AMRUN

bahwa ilmu politik (al-siyasah) adalah urgen bagi umat Islam, dan dalam fiqh al-siyasah hukum mempelajarinya adalah fardlu kifayah.

Ibnu Taimiyah mengatakan, pentingnya mengangkat pemimpin disebabkan karena tanpa seorang pemimpin tidak akan tercipta ketenangan, ketentraman dan kesejahteraan dalam masyarakat. Dengan terealisasinya maslahah tersebut, selanjutnya masyarakat Islam akan mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat (al-falah fi al-dunya wal akhirah). Oleh karena itu, kewajiban seorang penguasa bukan hanya menjaga keperluan materi masyarakat, akan tetapi lebih dari itu, memelihara ketentraman sosial dan kebenaran menjalankan agama, agar selalu dalam susana kondusif. Ia melindungi jasmani rakyatnya, juga menguatkan ruhaninya agar sesuai dengan syari’ah.

Karena peran inilah, seorang pemimpin dalam perspektif Islam memegang posisi yang sangat menentukan masa depan rakyat yang dipimpin. Maka, dalam fiqh al-siyasah seorang pemimpin disebut khalifah al-nubuwwah. Maka sistem yang dipegang seorang pemimpin juga harus kuat. Perpaduan yang ideal antara sistem dan pemimpin akan membawa rakyat pada kehidupan makmur dan berkualitas.

Dalam kaca mata Islam, kepemimpinan memiliki ciri khas tersendiri. Yaitu keharusan adanya seorang pemimpin dalam seluruh perkara, apalagi perkara besar seperti negara. Sebab tidak akan ada gunanya pelaksanaan suatu sistem apabila tidak ada orang yang memimpin pelaksanaan sistem tersebut.

Imam Al-Ghazaliy dalam al-Tabru alMasluk fi Nashihati al-Muluk menjelaskan pengertian adil sebagai seorang yang berbuat adil di antara masyarakat, melindungi rakyat dari kerusakan dan kriminalitas, dan tidak dzalim (tirani).

Imam Al-Mawardi menjelaskan, bahwa

Sarwan Kelana Mahasiswa S2 UIN Suska Riau

seorang pemimpin haruslah memenuhi kriteria sebagai berikut: Pertama, memiliki integritas, kedua, penguasaan dalam bidang ilmu negara dan agama, agar dalam dalam menentukan kebijakan ia bisa berijtihad dengan benar. Ketiga, sehat panca inderanya (mata, pendengaran, lisan tidak terganggu yang dapat menghalangi ia menjalankan tugas). Keempat, anggota badannya normal tidak cacat yang dapat mengganggu tugas.

Kelima, pemberani memiliki keahlian siasat perang. Keenam, kemampuan intelektual untuk mengatur kemaslahatan rakyat, dan terakhir adalah berasal dari nasab qurays (alahkam al-sulthoniyah).

Beberapa ulama memberi kelengkapan syarat, yaitu seorang pemimpin mesti mewarisi sifat-sifat Nabi Muhammad SAW seperti jujur, cerdas (memiliki pengetahuan dan kecakapan dalam memimpin), amanah (dapat dipercaya), dan tabligh (mampu berkomunikasi baik dengan semua orang dari berbagai strata sosial, termasuk kepada para stafnya). Ciri kepemimpinan Rasul ini menurut para ulama’ harus dimiliki karena, seorang pemimpin dalam perspektif Islam berposisi sebagai Khalifah al-Nubuwwah.

Selain itu, potret kehidupan para khalifah terdahulu yang penuh kesadaran dan kesederhanaan menjadi kaca bagi para pemimpin saat ini. Khalifah ‘Umar bin Khattab misalnya, setiap malam beliau berkeliling Kota Madinah untuk memastikan rakyatnya dalam kondisi aman dan terpenuhi keperluan ma-

kanannya. Sosok Umar bin Abdul Aziz, yang masyhur dengan julukan Umar kedua karena sifat dan karakternya mewarisi Umar bin Khattab terkenal dengan zuhud dan wara’nya. Padahal, kekhilafahannya pada saat itu mencapai zaman keemasan dan puncak kejayaan. Akan tetapi ia tidak larut dan lalai menikmati kekayaan negaranya.

Kesederhanaannya itu dibuktikan dengan kesahajaan memegang harta. Harta pribadi dan keluarganya diserahkan seluruhnya ke Baitul Mal. Suatu hari salah satu kerabatnya memberi hadiah buah apel, namun beliau menolak secara halus —meskipun di hari itu ia betul-betul sangat menginginkan untuk mencicipi buah apel. Beliau menolak hadiah tersebut karena khawatir hal itu menjadi risywah (suap), padahal kerabat beliau tidak bermaksud memberi suap.

Secara umum dapat disimpulkan, sosok figur pemimin ideal menurut perspektif Islam adalah; calon pemimpin haruslah seorang muslim yang konsisten menjalankan perintah agama (isiqamah) dan tidak tiranik berbuat dzalim —sebagaiman disyaratkan oleh al-Ghazali. Syarat ini oleh Imam alMawardi disebut ‘adalah.

Pemimpin harus merdeka (bukan budak), karena seorang pemimpin tidak boleh di bawah bayang-bayang kekuasaan orang lain.

Karena, jika diinterfensi ia tidak bisa sepenuhnya menjalankan kebijakan sesuai aturan agama.

Pemimpin juga harus tafaqquh fi al-din (memiliki pengetahuan dan pemahaman agama yang baik), sebab menurut al-Mawardi, kepala negara tidak hanya menguasai ilmu politik tapi juga harus menguasai agama layaknya ulama, dalam istilah lain seorang pemimpin negara itu harus “umara’ sekaligus ulama. Kolaborasi negarawan dan agamawan merupakan keharusan untuk menciptakan suasan aman, damai, dan sejahtera serta berjalan dalam koridor agama. Jika pengetahuan agamanya belum memadai, maka ia

harus memiliki penasihat keagamaan, atau wakilnya adalah seorang ulama.

Nah sekarang sembilan daerah yang berada di Provinsi Riau telah memilih kepala daerah, semoga yang terpilih adalah pemimpin yang punya karakter dan kriteria sebagai seorang pemimpin sesuai dengan yang dicontohkan Rasullullah SAW. Oleh karena itu, kepemimpinan dalam perspektif Islam tidak memisahkan (dikotomi) negara dan agama, umara’ dan ulama. Karena pemimpin merupakan sebuah amanat yang diberikan kepada orang yang benar-benar berkualitas dan memiliki tanggung jawab yang jelas dan benar serta adil, jujur dan bermoral baik dan dapat menerima kritikan membangun serta dapat berelaborasi dengan ulama karena tanggung jawab bukan hanya kepada rakyat tetapi kepada Allah diakhirrat kelak.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com.

Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: WAN SARUDIN

PRO-BISNIS

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015 ___

5

BURSA ___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode

Harga

Selisih Persentase

KLBF SSMS PGAS SSTM BBRI

1.185 1.675 2.600 68 10.875

-60 +20 -15 -7 -25

UNTR CPIN TLKM SOCI LPKR

11.632 7.875 6.556 6.199 6.139

14.650 3.000 3.010 409 1.175

-550 150 -5 -3 -40

5.871 5.802 5.742 5.547 5.362

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 10 Desember 2015 Data Terakhir 4.466,21 767,42 578,30 1.592,92 803,29 398,22 1.080,96 2.016,01 473,54 946,96 673,71 797,62 1.133,86

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan 2,03 -0,31 -3,91 -20,85 -14,93 4,50 3,94 -1,39 -1,19 -0.68 4,66 -7,66 3,58

Persentase 0,05% -0,04% -0,67% -1,29% -1,83% 1,14% 0,37% -0,07% -0,25% -0,07% 0,72% -0,95% 0,32%

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 10 Desember Mata Uang USD SGD GBP AUD

Jual (Rp) 14.024,00 10.001,43 21.284,22 10.236,12

Beli (Rp) 13.884,00 9.898,76 21.064,80 10.126,99

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

115,43 15.446,03 2.183,20 3.299,76 1.809,48 3.738,94

114,23 14.286,28 2.161,40 3.262,98 1.791,30 3.700,13

Harga Produk Mulia per 10 Desember 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 2.590.000 5.130.000 12.750.000

50 100

25.450.000 50.850.000 SUMBER: PEGADAIAN

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Pemimpin Redaksi Riau Pos Asmawi Ibrahim didampingi Manajer Iklan Tengku Rasmin foto bersama Public Relation Starbuck Yuti Resani (lima kiri) saat berkunjung ke Riau Pos di Graha Pena Riau, Kamis (10/12/2015).

Starbuck Mal SKA Siap Manjakan Penikmat Kopi PEKANBARU (RP) - Aroma kopi nan sedap menyebar di ruang redaksi Riau Pos, Kamis (10/12). Barista dengan apron hijau tampak membagikan cupcup caramel macchiato dan caramel frappuccino kepada awak redaksi Riau Pos yang saat itu tengah bekerja.

Ternyata mereka adalah barista dari Starbucks yang akan buka gerai di Mal SKA Pekanbaru.

Kehadiran mereka ke Riau Pos disambut baik oleh Pemimpin Redaksi Riau Pos Asmawi Ibrahim, Manajer Iklan T Rasmin dan awak redaksi lainnya.

Dikatakan Markering Communication and CSR Manager Starbucks Indonesia yang turut hadir dalam kesempa-

tan tersebut, Yuti Resani, kunjungan Starbuck ke Riau Pos merupakan kunjungan silaturahmi sekaligus mengundang langsung Riau Pos untuk hadir dalam kegiatan gathering, Jumat (11/12) dan opening Sabtu (12/12).

“Ya kami memang sengaja mendatangi Riau Pos sebagai media terbesar untuk memperkenalkan produk kita sekaligus mengundang untuk hadir di gerai kami,” ungkap Yuti.

Diungkapkannya, Pekanbaru sendiri merupakan kota ke-17 yang Starbucks pilih untuk membuka cabang dan merupakan gerai ke-222 milik Starbucks Indonesia.

“Kami memilih Pekanbaru karena

merupakan kota yang terus berkembang dan maju pesat. Masyarakatnya juga rata-rata sudah mengenal Starbucks, namun keberadaan masih belum ada di Pekanbaru. Untuk itu, Starbuck Mal SKA perdana di Pekanbaru ini kami buka sebagai jawaban kerinduan warga akan minuman khas Starbucks yang pernah mereka nikmati,” jelas Yuti.

Ia berharap, dengan kehadiran Starbucks perdana ini, masyarakat memiliki destinasi baru untuk menimmati minum an. Terlebih Starbucks Mal SKA juga menghadirkan Starbucks Experience atau pelayanan terbaik yang diberikan dari barista kepada pelanggan.

Suasan nyaman, free wifi dan sajian minuman nikmat bisa didapatkan oleh setiap pelanggan yang berkunjung.

Untuk opening, Starbucks Mall SKA yang berada di lantai dasar akan dilakukan hari Sabtu. Ada promo khusus yang

diberikan bagi pelanggan.

“Sebagai bagian dari perayaan pembukaan gerai baru, Starbucks memberikan penawaran beli 1 gratis 1 minuman sampai tanggal 25 Desember,” tambah Yuti. Untuk varian unggulan Starbucks didominasi oleh minuman kopi seperti cappucino, caffe latte, caramel macchiato, caffe mocha dan lainnya.

Bagi yang tidak menggemari kopi, Starbucks juga menawarkan minuman lain seperti green tea frappuccino, caramel frappuccino, green tea latte dan teh premium lainnya. Aneka makanan istimewa seperti kue, pastry, sandwich dan lainnya juga siap menemani minuman nikmat yang ditawarkan.

“Semoga dengan adanya Starbucks di Pekanbaru, bisa memuaskan penikmat kopi di Pekanbaru,” ungkap Asmawi Ibrahim. Kunjungan tersebut ditutup dengan foto bersama antara Riau Pos dan pihak Starbucks.(cr3/ksm)

Jetstar Airways Buka Rute Singapura Laporan HENDRAWAN dan HENNY ELYATI, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

PILIHAN maskapai penerbangan bagi warga Riau yang ingin melancong atau berurusan bisnis ke Singapura bertambah. Dari semua hanya ada tiga penerbangan sepekan, menjadi enam. Adalah maskapai Jetstar Airways yang secara resmi membuka rute terbang langsung Pekanbaru-Singapura. Dengan begitu, warga Riau bisa berangkat setiap hari ke Singapura, kecuali Jumat.

Jetstar sendiri membuka jadwal terbang pada Selasa, Kamis dan Ahad. Dari Pekanbaru maskapai ini akan terbang pagi pukul 10.05 WIB siang pada Selasa, 12.05 WIB siang pada Kamis dan Pukul 14:05 dan 16.05 WIB pada Ahad.

Sementara dari Singapura, pesawat berangkat pukul 9.05 pagi waktu Singapura pada Selasa dan Kamis serta pukul 13.25 siang waktu Singapura pada Ahad.

Pada peresmian kemarin, penerbangan perdana dari Singapura ke Pekanbaru langsung ditumpangi Chief Commercial Jetstar Airways Francis Loe, Chief Pilot Richard Donald dan sejumlah jajaran manajemen.

Peresmian ini disambut Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Luar Ne-

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

KALUNGKAN BUNGA: GM PT Angkasa Pura Pekanbaru Jaya Tahoma mengalungkan bunga kepada Hand of Commercial Jetstar Asia Francis Loi saat acara inagurasi pendaratan pertama pesawat Jetstar Asia, Kamis (10/ 12/2015).

geri Kementerian Pariwisata I Gde Pitana, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau Rahmat Rahit yang mewakili Gubernur, GM Angkasa Pura Jaya Tahoma Sirait dan sejumlah stakeholder.

Francis Loe menyebutkan, Pekanbaru merupakan kota besar dan menjadi tempat tinggal lebih dari enam juta penduduk. Pekanbaru dicatatnya sebagai pusat dari beberapa bisnis sumber daya alam dan energi terbesar di dunia berada.

Dengan adanya rute baru ini, terangnya, warga Riau tidak hanya bisa dengan mudah ke Singapura. Tapi juga mudah

star adalah penerbangan berbiaya murah internasional. Dirinya yakin, maskapainya akan menjadi pilihan yang bagus karena dirinya menjamin kualitas layanan dan ketepatan waktu keberangkatan yang dibangun selama ini.

Pemerintah Provinsi Riau melalui Kadishub Rahmat Rahimmenyambutbaikkehadiran Jetstar yang melayani penerbangan langsung ke Singapura.

Kehadiran penerbangan langsung ini kata Rahmat, akan membuka peluang bagi pertumbuhan ekonomi di Riau.

Baik di bidang pariwisata mau-

pun bagi dunia usaha lainnya. ‘’Ini menjawab keperluan masyarakat yang ingin ke Singapura, karena sebelum ini hanya ada satu maskapai yang melayani penerbangan langsung kesana. Kehadiran Jetstar sangan bagus untuk persaingan penerbangan, apalagi Jetstar juga menawarkan low cost carrier. Penerbangan ini akan membuat para pelaku usaha Singapura dan traveler internasional merasa lebih nyaman. Karena mereka tidak perlu lagi melakukan transit di kota lain menuju Pekanbaru,’’ kata Rahmat.

Senada dengan Rahmat Rahim, General Manager Angkasa Pura Jaya, Tahoma Sirait juga menantikan peran penerbangan lansung Singapura ke Pekanbaru bagi perekonomian Riau.

Dia berharap maskapai yang sudah memiliki 122 jadwal penerbangan di Indonesia ini juga berperan mendatangkan lebih banyak pengunjung ke Riau. ‘’Penerbangan ini mendukung pertumbuhan ekonomi Riau dan diharapkan Jetstar juga berperan dalam mengembangkan bidang bis-

nis dan pariwisata di Riau.

Kami juga berharap rute ini dapat bertahan lama, sekaligus untuk membantu pengembangan bandara,’’ terang Jaya.

Jaya menyebutkan, sejak 2014 Bandara Sultan Syarif Kasim II yang dikelola Angkasa Pura II sudah melayani tiga juta penumpang.

Dirinya juga menyebutkan, bandara yang mengambil nama penguasa monarki Melayu terakhir di tanah Riau tersebut memiliki fasilitas dan kapasitas yang mendukung delapan juta penumpang tiap tahunnya.(kom)

bepergian kemana saja ke seluruh dunia dari salah satu negara terkaya tersebut. ‘’Sebagai satu-satunya penerbang ekonomis dengan jalur langsung, pengunjung dan traveler bisnis dari Riau akan bisa memanfaatkan jadwal dan layanan kami ke Singapura diantara hari kerja dan akhir pekan. Jadwal kami untuk hari kerja memungkin traveler tiba di Singapura pada siang hari dan bisa memanfaatkan waktu untuk melakukan pertemuan sebelum melanjutkan perjalanan ke kota-kota Asia Tenggara lainnya, bahkan ke benua lain juga,’’ kata Francis.

Francis menyebutkan, Jet-

TATA LETAK: WAN SARUDIN

6

KOMUNIKASI-BISNIS

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

EKONOMI-BISNIS

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Empat Pemenang Desain Motif Batik Khas Pelalawan Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

PANITIA Lomba Desain Motif Batik Khas Pelalawan yang ditaja PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) bekerja sama dengan Dewan Nasional Kerajinan Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pelalawan, secara resmi mengumumkan pemenang lomba yang digelar sejak Oktober 2015. Dari puluhan peserta dipilih 20 nominasi yang kemudian disaring lagi untuk mencari lima pemenang.

Dewan juri yang diketuai oleh Pimpinan Gerai Batik Corak Melayu “Semat Tembaga”, Encik Amrun Salmon, yang beranggotakan Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pelalawan Drs Zulkifli, dan Ketua Lembaga Adat Pesisir Kabupaten Pelalawan T Nahar ini memutuskan bahwa

Keputusan Dewan Juri No NAMA PERINGKAT 1. Titi Kanesthi Juara dua Kusuma Wardhani Puti 2. Ali Imran Juara ketiga 3. Ampri Helmi Harapan pertama 4. Nurul Husna 5. Lisa

Harapan kedua Harapan tiga

tidak ada pemenang pertama karena belum ada yang memenuhi kualifikasi.

Berdasarkan keputusan dewan juri, juara kedua Lomba Desain Motif Batik berhasil diraih Titi Kanesthi Kusuma Wardhani Puti dengan nama motif “Tuah Daun Pagaga”, juara ketiga diraih Ali Imran, nama motif “Lebah”, harapan pertama diraih oleh Ampri Helmi dengan nama motif “Lambaian Gemulai Akasia”.

Harapan kedua diberikan

Clasoundsation Sambangi Pekanbaru PEKANBARU (RP)- Clasoundsation sukses membuat gempar para clubbers di Indonesia dengan konsep tour di enam kota. Bandung Sabtu 5 September 2015, Kendar Sabtu 12 September 2015, Lampung Rabu 16 September 2015, Surabaya Jumat 18 September 2015, Makasar Sabtu 19 September 2015 dan Palu Sabtu 26 September 2015.

Sekarang, Clasoundsation yang menggandengan Mr PIT dan Adina Butar akan menyambangi empat kota di Indonesia, satu diantaranya Pekanbaru.

Dalam kegiatan Clasoundsation tour tahap dua ini, Manager Communication Anes, Kamis (10/12) menjelaskan, empat kota yang dikunjungi itu masing-masing Palembang Sabtu 5 Desember 2015, Pekanbaru Jumat 11 Desember 2015 di MP Club, Padang Sabtu 12 Desember 2015, Mataram Sabtu 19 Desember 2015 di Lian Senggigi Club.

Clasoundsation, merupakan suatu kegiatan iven jenis musik yang berbasis live music dan dance music. Sebelumnya, kegiatan serupa ini telah hadir di clubclub terkemuka di Indonesia dengan membawa sederetan DJ papan atas nasional dan international.

Clasoundsation “Coldharbour Night” sesuai temanya adalah tema acara yang khusus dibuat untuk penggemarpengemar satu label dance ternama asuhan dari Top DJ Markuz Schulz yang terkenal dengan lagu-lagunya dan rankingnya yang sepuluh besar di urutan Top 100DJ. Dalam beberapa tahun terakhir banyak melahirkan DJ2 top Mr Pit dan juga penyanyi seperti Adina Butar yang banyak menyanyikan lagu-lagu dari produser terkenal seperti Markus Schulz, Fabio XB, Sied Van Riel dan bersama Tenishia dengan single terbarunya ‘’Don’t Let Go’’.(dac)

Road to Bono Jazz Festival di CS Mal PEKANBARU (RP) - Kabar gembira bagi anda pecinta musik Jazz. Karena hari ini (Jumat 11/12) pukul 16.00 WIB Ciputra Seraya (CS) Mal akan mempersembahkan iven Road to Bono Jazz Festival. Dimana CS Mal akan menjadi venue untuk Pre Event Bono Jazz Festival dengan iven utama Bono Jazz Festival, akan diadakan selama dua hari (1213 Desember) bertempat di Kuala Kampar, Teluk Meranti, Pelalawan, Riau.

Public Relation Mal Ciputra Seraya, Rindi Sri Marilin mengatakan, musisi kenamaan Internasional di antaranya Jerry Pellegrino (USA) dan Ja Gwaa (Malaysia) serta musisi Indonesia Geliga (Riau), Ahado (Medan), Gubuk Jazz (Pekanbaru) dan musisi jazz lainnya siap berkolaborasi dan menghibur pengunjung setia CS Mal dengan memainkan musik jazz

REDAKTUR: KAMARUDDIN

yang tentunya sangat menghibur dan menginspirasi.

Ia menyebutkan, Bono Jazz Festival sendiri merupakan sebuah festival jazz berskala internasional yang menjadi kebanggaan masyarakat Riau dengan memilih Bono sebagai venue festival ini merupakan sarana promosi yang sangat efektif untuk memperkenalkan dan mempromosikan Bono hingga ke tahap internasional. ‘’Bono merupakaan kekayaan alam Indonesia yang sangat unik, dimana kita bisa menikmati ombak yang tinggi justru di sungai, yang biasa di jumpai di pantai-pantai tertentu. Tidak hanya itu saja, ombak yang dihasilkan oleh sungai ini bisa berlangsung sangat lama, dan menjadi salah satu destinasi surfing terbaik yang dimiliki oleh Indonesia bahkan dunia,’’ ujarnya.(ksm)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

MOTIF motif Tuah Daun Pagaga. motif Lebah. motif Lambaian Gemulai Akasia. motif Gemulai Bono. motif Kemegahan Bono di Malam Hari.

kepada Nurul Husna dengan judul “Gemulai Bono”, dan Harapan tiga diberikan kepada Lisa dengan nama motif “Kemegahan Bono di Malam Hari”.

Pada dasarnya semua ide para peserta sangat bagus, namun perlu lebih memperhatikan teknik, motif, dan filosofi dari desain tersebut. ‘’Akhirnya juri menetapkan tidak ada karya peserta lomba yang memenuhi seluruh kualifikasi yang ditetapkan panitia untuk ditetapkan

sebagai pemenang pertama” kata Encik Amrun Salmon.

Amrun berharap, Batik Pelalawan mampu berkembang menjadi sebuah industri yang mendukung program usaha kecil dan menengah, dan lomba desain motif batik yang ditaja RAPP merupakan salah satu upaya mengembangkan potensi daerah.

RAPP Social Medium Enterprise (SME) Coordinator, Community Development (CD) Tengku Kespandiar mengatakan, dalam lomba desain yang digelar untuk umum ini, juri sudah menilai dari aspek kesesuaian ungkapan dan desain, harmonisasi dan teknik desain.

“Suluruh peserta lomba yang telah mengirimkan hasil karyanya memiliki potensi yang besar dalam menciptakan motif-motif terbaru,’’ungkapnya.(kom)

7

INTERNASIONAL

8

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Yakin Bersih, PM Najib Menolak Mundur Laporan JPG, Kualalumpur

PERDANA Menteri (PM) Malaysia Najib Razak sangat yakin dirinya tidak bersalah atas skandal korupsi 1Malaysia Development Berhad (1MDB) yang membelitnya.

Meski kritikan tajam kerap tertuju kepadanya dan permintaan agar dirinya mengundurkan diri kian menguat, Najib memastikan pantang menyerah. Dengan kata lain, dia tidak akan mundur dari jabatannya saat ini. Hal terse-

but dia ungkapkan dalam rapat tahunan Partai Organisasi Nasional Malaysia Bersatu (UMNO) kemarin (10/12). ’’Meski ada para pengkhianat dan tidak peduli berapa kali kita ditekan, tidak akan ada kata mundur, tidak pula menyerah,’’ tegas Najib yang disambut dengan standing ovation oleh sekitar 2 ribu delegasi yang hadir.

Dia berjanji terus memimpin UMNO menuju kejayaan. Najib pun tidak menyebutkan pengkhianat yang dia

maksud.

Namun, beberapa mantan petinggi UMNO memang ikut mengkritiknya. Salah satunya yang paling gencar adalah mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad. Mantan orang paling berpengaruh di Negeri Ringgit itu menjelaskan bahwa Najib mempermalukan UMNO serta Malaysia.

Pada Senin (7/12) Wakil Presiden UMNO Muhyiddin Yassin juga ikut mendesak Najib untuk mundur hingga penyelidikan selesai. Muhy-

iddin dipecat oleh Najib dari jabatannya sebagai wakil perdana menteri pada Juli lalu.

Pada Juli lalu terungkap bahwa Najib telah menerima USD 700 juta (Rp 9,7 triliun) yang dialirkan melalui lembaga 1MDB lebih dulu. Sejak kasus itu mencuat, dukungan terhadap partai UMNO terus menurun.

Najib pun hingga saat ini menolak menjelaskan asal dan kegunaan uang tersebut.

Pemerintah Malaysia hanya menyebutkan bahwa itu ad-

alah donasi politik.

Banyak pihak yang menilai bahwa uang tersebut dipakai Najib untuk kampanye politiknya pada 2013. Akibat skandal itu, dukungan agar Najib turun dari jabatannya kian kuat.

Bulan lalu tokoh oposisi Wan Azizah Wan Ismail mengajukan mosi tidak percaya terhadap Najib. ’’Yang terpenting ialah bahwa saya berada di pihak yang benar dan kebenaran akan terungkap,’’ ucap Najib. ’’Saya seorang ke-

satria,’’ tambahnya.

Komisi Antikorupsi Malaysia (MACC) telah memanggil Najib untuk menyelidiki masalah 1MDB tersebut. Namun, hingga kini belum ada detail yang diungkap kepada publik. Orang-orang di tubuh UMNO rata-rata merupakan pendukung setia Najib. UMNO yakin mereka tetap akan mendapatkan dukungan besar di wilayah-wilayah pedesaan.

Namun, tidak demikian para pemilih muda dan etnis

minoritas Tionghoa. Mereka menolak Najib terus berkuasa. Hal tersebut tampak pada komentar-komentar di akun Facebook milik Najib. ’’Pidatonya tampak seperti kaleng kosong yang diucapkan presiden terburuk dalam sejarah UMNO,’’ tulis netizen di akun Najib. ’’UMNO hidup, tapi masyarakat berada di ambang kematian,’’ tulis netizen yang lain.(AFP/IBI Times/Malay Mail Online/sha/c20/ami/ rul)

Pidato Perpisahan Cristina Jelang ’’Jadi Labu’’ BUENOS AIRES (RP) - Tongkat estafet kepresidenan Argentina berpindah ke tangan Mauricio Macri. Kemarin (10/12) pemimpin 56 tahun itu resmi dilantik menjadi presiden. Presiden sebelumnya, Cristina Fernandez, sempat berpamitan kepada rakyatnya dalam sebuah pidato perpisahan yang sangat menyentuh. ’’Kami semua menaruh kepercayaan yang besar pada apa yang telah kita raih. Karena itu, kami harus tetap memiliki sikap positif agar semua hasil yang telah kita capai tidak sia-sia,’’ papar perempuan cantik tersebut di hadapan lautan pendukungnya di Plaza de Mayo, depan Istana Kepresidenan La Casa Rosa, Kota Buenos Aires. Kalimat Cristina itu langsung menuai tepuk tangan dan sorak-sorai.

Istri mendiang Nestor Kirchner tersebut sedikit emosional saat menyinggung penggantinya, Macri. Sebab, sosok pemimpin yang lebih moderat itu menempuh jalur hukum untuk menegaskan berakhirnya era kepemimpinan Cristina. Karena itu, Rabu tengah malam waktu setempat (9/12), dia harus meletakkan jabatannya. Sebab, esok harinya, Macri resmi dilantik. ’’Saya tidak bisa bicara panjang lebar. Sebab, tengah malam ini, saya akan berubah menjadi labu (seperti dalam dongeng Cinderella, red),’’ ucap Cristina. Kemarin dia sengaja melewatkan upacara pelantikan Macri. Itu menjadi kali pertama Presiden Argentina tidak menyaksikan langsung pelantikan penggantinya sejak berakhirnya era kediktatoran pada 1983.

Kepada para pendukungnya, Cristina juga sempat berpesan agar tidak segan turun ke jalan atau memprotes pemerintahan Macri. Terutama, jika sang pengganti melakukan sesuatu yang tidak adil atau tidak fair bagi para pendukungnya. Sebab, partai Cristina dan Macri berbeda ideologi.(Reuters/BBC/hep/c23/ami)

REUTERS / OLIVIA HARRIS

BERJALAN: Perdana Menteri Malaysia Najib Razak berjalan untuk menghadiri rapat tahunan Organisasi Nasional Melayu Bersatu atau United Malays National Organisation (UMNO) di Putra World Trade Centre di Kualalumpur, Malaysia, Kamis (10/12/2015).

Kota Besar, Partisipasi Pemilih Kecil Sambungan dari hal.1 Surabaya juga tergolong parah, meski tidak sampai seperti Medan. Paslon nomor urut 2, Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana memang memenangkan Pilkada dengan persentase 86,19 persen (data dari 98 persen TPS). Namun, persentase itu dihasilkan dari 870.829 suara sah atau setara 42,8 persen dari total DPT. Jika dibandingkan dengan partisipasi pemilih di Kabupaten Sorong Selatan, Provinsi Papua Barat, Surabaya tertinggal jauh. Kabupaten Sorong Selatan mencatatkan partisipasi pemilih 88,55 persen. Jauh di atas target rata-rata nasional 77,5 persen.

Dari pantauan JPGdi 15 daerah, partisipasi pemilih perempuan cenderung lebih tinggi ketimbang laki-laki. Selisihnya antara 2-10 persen. Pemilih perempuan itulah yang menjadi faktor kunci yang menaikkan partisipasi pemilih di daerah, dan sejak pemilu 2014 lalu menjadi andalan KPU untuk menggenjot partisipasi pemilih.

Berbagai hal ditengarai menjadi penyebab minimnya pemilih di sejumlah daerah. Komisioner KPU Arief Budiman menuturkan, pihaknya membagi kemungkinan penyebab minimnya partisipasi pemilih menjadi tiga. Pertama, pemilih tidak mengetahui apabila pemungutan suara pilkada dilaksanakan pada 9 Desember. ‘’Kalau itu penyebabnya, berarti KPU yang salah, tidak mampu menyosialisasikan dengan baik,’’ ujarnya di KPU, Kamis (10/12). Minimnya sosialisasi bisa karena macam-macam hal bisa karena KPU di daerah itu memang malas, atau

anggaran sosialisasi yang minim sebagai dampak keterbatasan anggaran operasional pilkada.

Faktor kedua, partisipasi pemilih minim justru karena mengetahui betul informasi pilkada, termasuk para calon yang berlaga.

Mereka memutuskan golput sebagai bentuk kekecewaan karena calon yang ada dinilai tidak baik. Apabila hal itu terjadi, maka partai politiklah yang menjadi penyebab karena tidak bisa menyediakan calon pemimpin yang dipersepsi baik oleh pemilih.

Faktor ketiga adalah akibat keadaan. Arief mencontohkan, misalnya ada satu keluarga yang hendak berangkat ke TPS, namun tiba-tiba salah satu anggota keluarga mengalami kondisi darurat yang membuat mereka urung berangkat ke TPS. ‘’Kalau kondisi darurat itu terjadi sampai pukul 13.00, pasti mereka golput,’’ lanjutnya. Atau bisa juga sebagian pemilih yang bekerja jauh di luar daerah tersebut, sehingga tidak mungkin pulang untuk mencoblos.

Dengan demikian, menurut Arief. KPU tidak bisa sepenuhnya disalahkan apabila partisipasi pemilih minim. ‘’Kami kan tidak mungkin menanyai satu per satu alasan pemilih, kok Anda tidak menggunakan hak pilih,’’ tutur mantan anggota KPU Jatim itu.

Dia menambahkan, KPU masih menunggu rekapitulasi total dari seluruh daerah untuk bisa melihat tingkat partisipasi pemilih. Apabila memang di bawah target, tentu menjadi bahan evaluasi, khususnya untuk pelaksanaan pilkada 2017 dan 2018. Sebagai gambaran, pada pilkada 2010 di 244 daerah, partisipasi pemilih rata-rata mencapai 60 persen.

Dari partai politik, Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDIP Bambang DH menilai, ada gejala umum yang terjadi pada partisipasi pemilih pada sebuah pemilihan beberapa waktu terakhir. Khususnya, pada daerah yang memiliki calon petahana. Ketika pemilih menghendaki seorang pemimpin memimpin kembali, ada kecenderungan partisipasi pemilihnya rendah.

Sebaliknya, ketika masyarakat tidak lagi menginginkan si pemimpin memimpin lagi, mereka akan datang ke TPS untuk menghadang. ‘’Bisa jadi, partisipasi pemilih yang minim itu karena trust. Ah sudah bagus, itu gejala umumnya,’’ terangnya. Kalau yang terjadi sebaliknya, maka pemilih akan berbondong-bondong ke TPS untuk memilih calon lain agar kepemimpinan berganti.

Meski begitu, Bambang meminta masyarakat tidak terlalu mudah menilai rendahnya partisipasi politik hanya dari kedatangan pemilih ke TPS. ‘’Ada partisipasi politik yang nilainya tinggi, misalnya seorang tokoh politik menulis di media massa lalu tulisannya mempengaruhi kebijakan publik,’’ tambahnya. Bahkan, untukk rasa menurut dia juga bagian dari partisipasi politik.

Sementara itu, Sekretaris Partai Amanat Nasional Eddy Soeparno mengaku bahwa aspek apatisme masyarakat urban bukan menjadi satu-satunya faktor terkait rendahnya keikusertaan di kota-kota besar. Menurutnya, pelaksanaan Pilkada serentak tahun ini punya nuansa beda dengan pilkada sebelumnya. Salah satu kurangnya kesempatan sosialisasi baik dari panitia pemilu dan kandidat kepala daerah. ‘’Prosesnya seperti hanya kewajiban un-

tuk memilih pimpinan daerah. Padahal, harusnya pilkada ini adalah pesta demokrasi yang menjadi hak bagi rakyat di setiap daerah. Itu terlihat dari kurangnya sosialisasi dan alat-alat peraga sebelum pemilihan.

Jadi kurang ramai dan antusiasme masyarakat kota pun gampang menurun,’’ ungkapnya.

Menurutnya, pendidikan politik kepada masyarakat kota harus diberikan jauh-jauh sebelum pilkada sebelumnya jika ingin keaktifan masyarakat meningkat. Rakyat harus disadarkan bahwa proses ini bakal menentukan pemimpin lima tahun ke depan. ‘’Harusnya pemerintah pusat punya kapabilitas untuk melakukan itu. Misalnya, Kementerian Dalam Negeri yang bisa menjangkau level kelurahan dan desa dan meningkatkan kesadaran,’’ terangnya.

Selain itu, pendidikan money politics juga harus diberikan agar pesta demokrasi bisa berjalan dengan lebih adil. Menurut pengamatannya, ekspektasi masyarakat terhadap imbalan untuk memilih kepala daerah ada Pilkada Serentak 2015 menunjukkan peningkatan. Padahal, hal tersebut bisa menimbulkan kesan bahwa sang kandidat sudah membeli suara dan kurang bertanggung jawab dalam masa kepemimpinannya. ‘’Kalau dibilang faktor, ini juga bisa dikaitkan dengan kurangnya keaktifan masyarakat urban. Karena banyak yang sudah mampu, uang pun juga tak mendorong mereka untuk memilih. Tapi, mereka juga harus dididik, jangan mengharapkan amplop dari suara mereka,’’ ujarnya.

Pengamat politik sekaligus pakar hukum tata negara Refly Harun mengatakan minimnya partisipasi masyarakat perkotaan di

Pilkada Serentak 9 Desember lalu memang sebuah paradoks. ‘’Paradoksnya, semakin tinggi tingkat kesadaran politiknya justru semakin rendah partisipasi mencoblosnya,’’ katanya kemarin.

Kondisi ini tidak hanya terjadi di Indonesia. Tetapi juga di negara-negara yang tergolong maju. Mereka sudah tahu calonnya tidak bisa diharapkan, tidak bisa mengubah apa-apa. Jadi ada unsur ketidakpedulian. ‘’Bagi para profesional, dianggap tidak ada dampak terhadap bisnis mereka,’’ jelasnya.

Sebaliknya, menurut Refly, tingkat partisipasi masyarakat di pedesaan tinggi karena masyarakat menyambut pemilu sebagai pesta akbar. Pemilu masih direspon dengan begitu antusias. Selain itu sifat komunal masyarakat pedesaan juga ikut mendorong berbondong-bondongnya orang mencoblos di TPS. Solusi meningkatkan partisipasi di daerah perkotaan menurut Refly, tidak lain adalah sistem pengkaderan di internal partai.

Partai-partai yang akan bertarung di daerah perkotaan, harus menyiapkan kadernya yang benar-benar unggul. Sehingga bisa mencari semacam oase bagi penduduk perkotaan. ‘’Efeknya tingkat partisipasi bisa naik,’’ jelas dia.

Sosok yang berbekal popular saja, menurut Refly, belum jaminan. Ia mencotohkan ketika Joko Widodo bertarung di pemilihan gubernur DKI Jakarta. Menurutnya tingkat partisipasi pemilihnya hanya sekitar 60 persen. Padahal rata-rata di daerah-daerah lainnya, partisipasi bisa menjadi 70 persen lebih. ‘’Itu Jokowi padahal. Kita tahu dulu popularitasnya seperti apa,’’ katanya.

Meskipun partisipasi rendah saat pilkada berlangsung, masyarakat perkotaan cen-

Stop Alih Fungsi Lahan untuk Sawit Sambungan dari hal.1 Tahun ini, defisit berhasil ditekan hingga menjadi 360 ribu ton. Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Riau memerlukan dukungan pemerintah pusat. Selain itu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau juga terus menyiapkan strategi menekan defisit beras tersebut. Karena juga berpengaruh terhadap inflasi. Seperti yang terjadi di provinsi tetangga, Sumatera Barat yang merupakan salah satu daerah sentra produksi beras. Namun ketika lahan-lahan persawahan berubah jadi bangunan, maka awal 2015 ini terjadi inflasi cukup tinggi di Kota Padang.

“Kendala menyangkut ketahanan pangan harus dicarikan solusi. Pertama masalah RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah, red), mengakibatkan alih fungsi lahan terus terjadi. Jadi pembukaan lahan sawit sebagai alih fungsi sudah harus dihentikan,” kata Plt Gubri dalam Rakor Ketahanan Pangan bersama seluruh kabupaten/ kota di Gedung Daerah Riau, Kamis (10/12).

Kegiatan ini dihadiri Ketua Dewan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Dr Ir Garjita Budi. Pada kesempatan itu juga hadir Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Riau Patrianov, Kepala Badan KetahaREDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

nan Pangan Riau Darmansyah, Kepala BKP kabupaten/kota, Kepala BMKG Pekanbaru Sugarin, serta pihak terkait lainnya.

Ditambahkan Andi Rachman (sapaan akrab Plt Gubri), penurunan komoditi tahun ini hendaknya harus jadi pengalaman dalam peningkatan pangan lokal.

Karenanya juga strategi lain, di mana Riau dan seluruh daerah perlu berkomitmen agar makanan lokal benar-benar didukung.

Seperti sagu, dijadikan sebagai salah satu pendukung swasembada pangan lokal.

“Sebagai diversifikasi makanan di Tanah Air, sagu bisa menjadi andalan ke depan.

Kepala daerah di seluruh kabupaten/kota harus mendukung dan memulai. Jadi mengurangi alih fungsi lahan ke komoditi selain beras dan sagu harus dimulai. Serta mengurangi pola konsumsi beras ke sagu, dan mengurangi lahan ke sawit,” ajaknya.

Menurut Plt Gubri, Pemprov Riau berusaha agar Riau ikut partisipasi swasembada pangan nasional. Contoh utamanya adalah padi, beras, karena memang masih kekurangan banyak sekali. Ditotal, bebernya, ada 48 persen yang baru mampu dipenuhi dari Riau sendiri. Sementara 52 persen dari provinsi tetangga dan lainnya.

Andi mengaku sudah menginstruksikan

Dinas Pertanian bekerja keras dengan didukung oleh program kegiatan pusat melalui Kementerian Pertanian. Memang diakuinya kendala di lapangan sangat banyak. Efektivitas serapan baru 85 persen.

Memang tingginya alih fungsi lahan juga sangat berpengaruh. Kalau masyarakat dulu dengan komoditi lain sekarang beralih ke sawit. Tak bisa dipungkiri penghasilan yang akan didapat dari sawit cukup menggiurkan. Hal ini mengakibatkan alih fungsi lahan dengan belum adanya RTRW sehingga begitu lahan kosong dijadikan sawit.

“Jadi Riau ini sudah tidak ada lagi lahan tidur. Karena jangankan lahan tidur, hutan lindung saja ditanami,” katanya.

Kalau sudah punya RTRW, sebut Andi, ke depan mana yang untuk sawit sudah bisa jelas. Selain itu provinsi hingga kabupaten/ kota juga bisa menegakkan aturan, karena sudah ditentukan dengan RTRW. Karena Riau, dari 12 daerah bukan tidak memiliki daerah potensi beras.

Seperti Rokan Hilir (Rohil), Indragiri Hilir (Inhil), Siak, Pelalawan, Kampar, dan lainnya. Pada prinsipnya semua daerah bisa berfungsi, sehingga ketersediaan beras bisa terpenuhi sendiri untuk Riau. Permasalahan lain juga water management, sehingga

mengakibatkan hidrologi Riau juga jadi terganggu.

“Tiga kabupaten di pesisir punya sagu.

Ada sekitar 124 ribu hektare, merupakan yang terbesar di Indonesia. Kualitasnya terbagus. Potensi ini bisa dimanfaatkan.

Masalahnya 85 persen produksi sagu kita diolah di luar. Mengolah inilah yang harus dilakukan sendiri. Karenanya dukungan pemda harus bisa menyakinkan masyarakat dan petani. Banyak sekali yang bisa dimanfaatkan sebagai strategi menuju swasembada pangan,” ungkap Andi yang didampingi Kepala Dinas Pertanian Riau Patrianov.

Langkah yang juga sudah dilakukannya adalah meminta Menteri Pertanian secara langsung untuk menyelesaikan kendala yang ada. Karena masalah beras tidak bisa diselesaikan sendiri, harus bersama-sama.

Seperti sekarang, suplai beras di Riau, didatangkan dari Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Jambi. Tiga daerah itu selama ini masih menjadi pemasok untuk menutupi kekurangan. Dalam kaitan inflasi nasional, memang juga berdampak pada tiga wilayah tersebut.

Menurut Patrianov, Riau memang harus menyiapkan strategi untuk mengantisipasi

masalah beras ini. Dengan lahan pertanian seluas 139.816 hektare, Riau terus berupaya meningkatkan areal luas tanam dari 102.412 hektare menjadi 141.848 hektare. Sehingga produksi beras Riau dapat meningkat.

Melalui penambahan luas tanam tersebut, produksi beras Riau diharapkan mampu menyentuh angka 446.818 ton sehingga dapat menekan defisit ke depannya. Selain itu, pemerintah juga menyiapkan pemberdayaan masyarakat melalui ketersediaan pendamping lapangan sebagai penyuluh.

“Saat ini penyuluh PNS sudah menyebar 633 orang dan 363 tenaga harian lepas,” ujar Patrianov.

Sementara itu, Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI Dr Ir Garjita Budi mengungkapkan, masalah ketersediaan pangan bukan saja peningkatan jumlah dan kuantitas. Tapi harus aman dikonsumsi, produksi bagus, murah, aman, dan diterima pasar.

“Pengenalan pangan lokal, harus bisa diterima pasar tentunya. Seperti Kebijakan Strategi Pangan dan Gizi (KSPG) bisa menjadi acuan bagi pemangku ketahanan pangan pusat dan daerah, agar bisa memberikan kontribusi optimal,” katanya.

Guna melegalkan KSPG, Kementerian

derung rewel ketika kandidat sudah dilantik. ‘’Kontrol terhadap kebijakan kepala daerah, justru lebih kuat masyarakat perkotaan,’’ katanya. Ada kebijakan yang tidak cocok sedikit, partisipasi masyarakat perkotaan untuk mengkritisi semakin besar. Berbeda dengan masyarakat di pedesaan yang cenderung tidak ikut campur mengkritisi kebijakan kepala daerahnya.

CEO Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Djayadi Hanan mengatakan, tingkat paritisipasi masyarakat perkotaan dalam pilkada yang rendah itu pemandangan lama. ‘’Semakin paham politik, semakin banyak nanya. Semakin kritis,’’ jelas dia. Ujung-ujungnya ada persaan tidak cocok kepada seluruh calon. Sehingga akhirnya memilih tinggal di rumah atau berlibur bersama keluarganya.

Peneliti Lingkaran Survey Indonesia (LSI) Adjie Alfaraby mengatakan KPU perlu mengevaluasi sejumlah kebijakannya terkait rendahnya angka partisipasi publik.

Salah satunya kebijakan pencetakan dan pemasangan alat peraga kampanye (spanduk, baliho dan sejenisnya) yang dilakukan sendiri oleh KPU. ’’Kami melihat hal itu mengurangi euforia pilkada sekarang ini,’’ ujarnya. Dia mencontohkan kebijakan pemasangan alat peraga satu desa satu alat peraga. Padahal desa tersebut wilayahnya cukup luas. Akhirnya sosialisasi pilkada dan para kontestannya tidak terbaca masyarakat.

Namun, LSI menyebut hal itu bukan faktor utama. Yang utama menurut mereka ialah geliat kontestasi para kandidat sendiri. Lantaran banyak kandidat yang kekuatannya tidak sepadan dengan petahana, maka persaingan merebut suara publik kurang sengit. ’’Kalau persaingan antar kandidat sengit, mereka pasti berebut pemilih seluas-luasnya,’’ terang Adji.(byu/bil/wan/ gun/wan/jpg) Pertanian melalui DKP RI sekarang sedang menyiapkan regulasi, berupa Perpres. Selain itu dalam mengintegrasikan seluruh unsur mencapai ketahanan pangan di Tanah Air, di mana pihak terkait dalam pengaturan pangan di lintas sektoral harus bersama-sama.

Dikatakan Garjita, ketidakseimbangan supply and demand juga menjadi permasalahan pangan sekarang. Stok Riau, di mana ketersediaan akan beras yang dihasilkan hanya mencapai hampir 60 persen. Kalau dari kaca mata nasional, jelasnya, maka bisa diambil dari provinsi tetangga. Namun dari kacamata daerah, khususnya Riau, defisit ini harus berpikir apa pengganti beras.

“Berpindah ke sagu strateginya, tentu belum diterima sebesar beras, namun sebagai makanan kedua ini sangat potensial.

Kami sangat mendukung strategi Riau,” katanya.

Beras, sayur, merupakan profit margin paling rendah di tingkat petani. Atau penghasilan yang diperoleh masih rendah. Karena paling tinggi itu di pedagang. Jadi DKP RI, lanjutnya, mencoba menyiapkan langkah kebijakan. Seperti melibatkan Bulog, Bea Cukai dalam tim Ketahanan Pangan di Tanah Air.(egp) TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

SUMBAGUT

9

Golput Pilkada Medan Pecahkan Rekor Laporan RPG, Medan

TINGKAT partisipasi pemilih di pilkada serentak 9 Desember 2015 jauh dari target yang dicanangkan KPU yakni 77,5 persen. Secara nasional, jumlah pemilih yang menggunakan hak suaranya kurang dari 50 persen.

Bahkan berdasar data yang dihimpun Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP), partisipasi pemilih yang paling menurun adalah pilkada Kota

Medan, partisipasi pemilih hanya sekitar 24 persen saja.

Sisanya, sekitar 76 persen tidak menggunakan hak pilihnya alias golput.

“Medan rekor, yang tidak menggunakan hak suaranya hampir 76 persen. Kalau dari pernyataan Penjabat Walikota Medan 75,8 persen. Ini luar biasa fatal,” ujar anggota caretaker KIPP Girindra Sandino, di Jakarta, Kamis (10/12).

Diberitakan sebelumnya, Penjabat Wali Kota Medan

Randiman Tarigan menyebut angka angka partisipasi pemilih hanya 24,02 persen. Sedangkan yang tidak menggunakan hak pilihnya mencapai 75,8 persen. Randiman mengaku mendapatkan data itu dari Desk Pilkada.

Girindra Sandino mengatakan, di atas Medan, yang partisipasi pemilihnya rendah antara lain pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel), yang dalam kisaran 25-40 persen. Klaten, Sukoharjo, Sra-

dgen, dan Kota Solo, tingkat partisipasi hanya berkisar 3040 persen. Kabupaten Semarang 50-60 persen. Sementara di Boyolali 60-65 persen dan tertinggi di Kabupaten Demak 80-90 persen.

Girindra menduga ada beberapa faktor yang menyebabkan turunnya tingkat partisipasi pemilih di pilkada 2015. Pertama, regulasi yang membatasi para pasangan calon untuk menyosialisasikan diri. “Gerakan paslon di-

batasi sangat ketat oleh aturan, tidak boleh sembarangan pasang baliho,” ujarnya.

Kedua, kurangnya sosialisasi dari penyelenggara. Situasi ini menguntungkan calon incumbent alias petahana.

Ditambah faktor pertama tadi. “Karena petahana sudah lima tahun berinvestasi politik, sedang calon lain belum dikenal. Ambil saja contoh di Medan, petahana menang telak,” kata Girindra.

Ketiga, sosok paslon tidak

ada yang menarik minat pemilih datang ke TPS. “Tak ada yang menarik, buat apa memilih?” ujarnya.

Keempat, distribusi surat undangan alias C6 tidak merata. KIPP menemukan kasus di Surabaya dan Semarang, banyak warga yang punya hak pilih tidak menerima C6.

Kelima, maraknya kasus pejabat terlibat korupsi, rakyat menjadi sangat apatis dengan urusan-urusan pilkada. “Apalagi di Medan, bela-

kangan marak pemberitaan kasus korupsi pejabat Sumut.

Ini juga sangat berpengaruh,” kata Girindra. Dia mengatakan, rendahnya tingkat partisipasi pemilih ini sangat berbahaya bagi upaya menjaga sistem demokrasi.

“Karena esensi demokrasi itu sejauh mana tingkat partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan.

Ngeri, ini bisa menjadi gejala distrust system demokrasi,” katanya.(sam/rul)

SUMBAR ___ Tiga TPS Direkomendasikan PSU

Peringati HAM, Warga Arak Foto Munir

PADANG (RP) - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Padang berencana merekomendasikan pemilihan ulang di tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di tiga kecamatan. Rekomendasi tersebut mengingat adanya dugaan pelanggaran saat pencoblosan pemilihan langsung Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar. Bahkan, Panwas menemukan dua warga Agam yang mencoblos di Padang.

Diketahui juga berdasarkan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perolehan suara sementara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di beberapa kecamatan, Kamis (10/12), pasangan calon (paslon) Gubernur-Wakil Gubernur Sumbar Nomor Urut 2, Irwan Prayitno-Nasrul Abit (IP-NA) mengungguli paslon Nomor Urut 1 Muslim KasimFauzi Bahar (MK-FB).

Namun demikian, Panwaslu Padang berencana mengeluarkan rekomendasi pemungutan suara ulang (PSU) hari ini (11/12). Tiga TPS yang disinyalir adanya pelanggaran, yakni, TPS 17 Kotopanjang, Kelurahan Ikuakoto Kecamatan Kototangah. Panwas menemui pemilih yang tidak berasal RT/RW maupun kelurahan setempat. Bahkan, dua orang warga Agam ikut mencoblos di TPS bersangkutan.

“Selain dua orang warga luar Kota Padang, tujuh lainnya juga tidak terdaftar di DPT setempat,” kata Ketua Panwaslu Padang, Azwir Wiraputra.(cr12/cr4/jpg)

MEDAN (RP) - Sebuah keranda mayat ditutupi kain putih diarak puluhan massa dari lapangan merdeka, Medan hingga ke DPRDSU sekira pukul 12.00 WIB, Kamis (10/ 12). Di sekujur kain putih terdapat tulisan-tulisan warna merah layaknya cairan darah yang membentuk kata-kata “negara mati suri”. Keranda tersebut diarak oleh puluhan massa yang tergabung dalam Masyarakat Sumatera Utara Anti Korupsi (Maskur).

Tak hanya keranda mayat, sebuah gambar aktivis Hak Azazi Manusia (HAM) Indonesia yang telah meninggal dunia, Munir, juga turut dibopong menemani langkah massa. Di bawah gambar tersebut terdapat kata-kata “Menolak Lupa”. Kata-kata ini menyiratkan ada permasalahan HAM besar di Indonesia yag belum selesai.

Aksi tersebut dilakukan Maskur untuk memperingati hari anti korupsi yang jatuh pada tanggal 9 Desember dan hari HAM yang jatuh pada 10 Desember. Salah seorang massa yang duduk di atas mobil pick up tak henti-hentinya meneriakkan kata-kata anti korupsi dan stop kekerasan.

Tak bisa dipungkiri bahwa virus korupsi telah menyebar ke segala lini. Lembaga perwakilan rakyat dalam segala jenjang, mulai tingkat pusat hingga ke daerah, mendapat indeks persepsi korupsi yang tinggi. Untuk wilayah Sumatera Utara, hal itu ditandai dengan banyaknya wakil rakyat yang menjadi pesakitan di KPK. Massa sempat berhenti beberapa menit di depan gedung DPRD Medan sebelum akhirnya ke DPRDSU. Mereka mengatakan, selain kasus yang telah terkuak, bau kolusi dan segala macam akalakalan untuk menggerogoti uang rakyat bisa dirasakan.

Terlihat dari usaha DPRD Medan dan Sekretariat Dew-

___

NAD___ Aceh Cari Cara Atasi Perubahan Iklim Global ___

BANDA ACEH (RP) - Dampak pemanasan global dan perubahan iklim yang terjadi saat ini bukan saja menjadi perhatian dunia. Tantangan untuk mengatasi persoalan tersebut, mulai disambut kalangan pemerintah daerah dengan melaksanakan program pengurangan emisi.

Pemerintah Aceh, melalui Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) mulai mencari terobosan baru sebagai langkah mendukung Pemerintah Indonesia yang mempunyai komitmen pengurangan emisi sebesar 29 persen pada 2030. Komitmen tersebut digelontorkan sebagai upaya mendorong penurunan suhu global yang diperkirakan bakal meningkat hingga 3 derajat Celsius pada 2030.

Dalam hal ini, Aceh yang masih mempunyai potensi hutan dan lingkungan yang baik, dianggap mampu menyumbang sekitar 18 persen karbon yang diperlukan.

Strategi dan rencana aksi atas dukungan tersebut disusun dalam program ACCCMA atau Aceh Commitment for Climate Change Mitigation and Adaptation (Komitmen Aceh untuk Mitigasi Perubahan Iklim dan Adaptasi).

Forum ACCCMA melibatkan seluruh elemen masyarakat dan kalangan Pemerintah Daerah yang ada di 23 kabupaten/kota di Aceh.

“Pemerintah Aceh dalam hal ini mendukung dan mengajak segenap lapisan membangun kesepahaman kondisi perubahan iklim yang mempunyai dampak cukup luas dan mempengaruhi serta mengancam pertumbuhan ekonomi,” kata Kepala Bapedal Aceh, Iskandar, di Banda Aceh, Kamis (10/12).(mag-64/jpg)

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

DANIL SIREGAR/SUMUT POS

UNJUK RASA: Jaringan Aliansi Laksanakan Hak Asasi Manusia (Jalan HAM) berunjuk rasa sambil membawa poster bergambar aktivis HAM Munir, ketika memperingati Hari HAM Internasional di kawasan Lapangan Merdeka Medan, Kamis (10/12/2015). Mereka mendesak pemerintah mengusut tuntas kasus-kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia.

an kota Medan mengalokasikan Rp3,3 miliar lebih untuk honor staf ahli/pakar.

“Jadi pantaslah kiranya bila kepercayaan rakyat terhadap partai politik dan para politisinya selalu rendah,” teriak massa.

Massa menilai, lembaga peradilan, sebagai benteng

terakhir penjaga keadilan dan supermasi hukum juga tidak steril dari korupsi. Mafia hukum dan perilaku korup banyak dilakukan oleh mereka yang memutus perkara demi keadilan atas nama Tuhan Yang Maha Esa. Sungguh ironis, banyak mereka yang bekerja pada in-

stitusi Mahkamah Agung, mulai dari jajaran paling bawah di lembaga peradilan tingkat pertama, tingkat banding, hingga kasasi terlibat perilaku korup. Bukan hanya hakim saja yang terlibat, tetapi telah terjadi jejaring korupsi yang melibatkan banyak pihak di lingkungan lembaga penjaga

supermasi hukum itu.

Jajaran eksekutif dan birokrasi pemerintah di Sumut juga tak ketinggalan menjadi sarang korupsi. Dua kali Gubernur dan dua kali Walikota Medan terjerat kasus korupsi.

Perilaku korup ibaray rantai lingkaran setan yang sukar diputus.(win/smg/azw)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

KEPULAUAN RIAU

10

1 Januari, Honorer Satpol PP Jadi Satlinmas Laporan RPG, Batam

PEMERINTAH daerah (Pemda) di masing-masing kabupaten/kota di Kepri bertanggung jawab atas pembayaran gaji bagi tenaga Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas), yang rencananya merupakan peralihan dari pegawai Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dari tenaga honorer.

Peralihan itu mulai aktif terhitung pada 1 Januari 2016 mendatang, sesuai Surat Edaran Menteri Dalam Negeri.

“Kami akan bicarakan dengan masing-masing pemerintah kota/kabupaten, bagaimana di APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) gaji mereka bisa (dimasukkan),” kata Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Agung Mulyana.

Menurut Agung, selama masih terikat kontrak

Tidak ada yang diberhentikan, tidak ada, hanya mereka dipindahkan menjadi Batalyon B. AGUNG MULYANA Penjabat Gubernur Kepri

sebagai pegawai, maka Pemda yang bertanggung jawab dengan penggajian tenaga Satlinmas tersebut.

“Itu tanggung jawab dari kepala daerah masingmasing,” ujar pria yang juga Penjabat Gubernur Kepri itu.

Ia katakan, proses peralihan dari Satpol PP yang berstatus honorer ke Satlinmas akan dilakukan secara berangsur-angsur.

Nantinya, Satpol PP hanya diisi oleh tenaga yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS). Meski begitu, Agung memastikan tak ada pemutusan hubungan

kerja terkait peralihan tenaga honorer Satpol PP ke Satlinmas itu, selama kontraknya belum habis.

“Tidak ada yang diberhentikan, tidak ada, hanya mereka dipindahkan menjadi Batalyon B,” tegasnya.

Agung menjelaskan, terjadi perbedaan jenjang satuan tempat kerja antara Satlinmas dengan Satpol PP. Satlinmas berstatus Batalyon B, sedangkan Satpol PP merupakan Batalyon A. Sedangkan terkait baju dinas bagi tenaga honorer tersebut, Agung menyebut

masih perlu berembug lebih lanjut. Termasuk, menarik baju Satpol PP dan menggantinya dengan seragam baru Satlinmas.

“Nanti kami bicarakan dengan pemerintah kabupaten/kotanya,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Batam, Hendri mengatakan pihaknya belum menerima surat edaran Mendagri yang menyangkut proses peralihan status Satpol PP honorer jadi Satlinmas tersebut. ‘’Sejauh ini belum dapat, bahkan BKD (Badan Kepegawaian dan Diklat Kota Batam) juga belum dapat,’’ kata Hendri.

Meski demikian, Hendri mengatakan jika nanti berubah jadi Satlinmas, komando institusi itu masih berada di bawah Satpol PP, sesuai dengan regulasi yang ada. ‘’Tapi detil teknisnya seperti apa kita belum dapat,’’ kata dia.(rul)

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

2 TPS di Batuaji dan Tiban Berpotensi PSU BATAM (RP) - Dua Tempat Pemungutan Suara (TPS), kemungkinan bakal menjalani pemilihan suara ulang (PSU) dalam waktu dekat. Dijalankannya pemilihan ulang di sana, karena dua TPS bermasalah. Sehingga panwas melihat, perlu adanya pemilihan ulang.

“Keputusan itu di tangan panwascam, namun saya melihat arahnya nanti ke sana,” kata Ketua Panwas Batam, Suryadi Prabu, Kamis (10/12).

Ia mengatakan dua TPS yang kemungkinan menjalankan pemilihan suara ulang adalah TPS 19 Kipping, Batuaji dan TPS 2 Tibankampung. Di TPS 2 Tibankampung, terjadi penggunaan penyalahgunaan doku-

men. Empat orang gadis muda memilih dengan menggunakan kartu undangan orang lain.

“Arahan panwascam akan dikeluarkan pada malam ini,” ujar Surya.

Pemilihan suara ulang ini, tidak bisa serta merta langsung dilakukan. Ada proses atau tahapan yang harus dilalui. Menurut Surya proses PSU itu dimulai dari arahan Panwascam ke PPK, lalu dari PPK meneruskan arahan ini ke KPU Kota Batam. Nantinya arahan ini, akan di plenokan. Hasil pleno inilah menentukan diadakannya PSU atau tidak.

Sementara itu PPK Sekupang, Husno mengatakan saat ini dirinya belum mendapatkan arahan dari panwascam. Pihaknya

hanya menunggu bila ada arahan baru bergerak. “Bila ada dinyatakan untuk PSU, maka kami akan sampaikan ke KPU. Bila tidak, yah diam aja,” ungkapnya.

Menanggapi hal ini anggota KPU Kota Batam bagian hukum, Yudi Kornelis mengatakan seharusnya tak perlu diadakan PSU di Tibanlama. Sebab yang bermasalah itu hanya empat orang, yang tidak menggunakan hak pilih orang lain. “Tak perlu ada pemilihan ulang saya rasa,” ujarnya.

“Bila bermasalah empat orang itu, yah itu saja yang diselesaikan,” ungkapnya.

Bagi Yudi, cukup kasus ini diserahkan ke Gakumdu saja. Dan diselesaikan secara hukum saja.(ska/rpg)

Kejari Tetapkan Dua Tersangka TANJUNGPINANG (RP) - Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang menetapkan dua orang tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan Kantor Camat Bukit Bestari berinisial, SA dan J. Namun, Kasipidsus Kejari Tanjungpinang, Lukas Alexander Sinuraya belum mau membeberkan siapa saja yang sudah ditetapkan tersangka tersebut dan apa posisi mereka masing-masing. Informasi di lapangan, salah satu diantaranya merupakan kontraktor pembangunan kantor camat tersebut. ”Kasus ini sudah naik ke tahap penyidikan dengan menetapkan dua tersangka,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (10/12) kemarin tanpa menyebutkan kapan penetapan tersangka tersebut.

Ia menjelaskan, kedua tersangka tidak mau mengembalikan uang muka pembangunan kantor camat itu sampai tahap penyelidikan. Akhirnya, kejari menetapkan kedua tersangka.

Sebelumnya, jaksa sudah memeriksa sejumlah pihak yang terkait dengan proyek tersebut yakni, petugas Kelompok Kerja (Pokja) pelelangan dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemko Tanjungpinang, pihak kontraktor, juga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Zulfanedi serta mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tanjungpinang, Asmadi Adnan yang bertugas saat itu.

Dugaan korupsi proyek pembangunan Kantor Camat Bukit Bestari Tanjungpinang di jalan menuju Dompak Tanjungpinang dikerjakan menggunakan dana APBD dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemko Tanjungpinang tahun 2014 senilai Rp 1,520 miliar.(cr27/rpg)

Pleno Tetap Berjalan tanpa Saksi SEKUPANG (RP) - Pleno hasil pilkada di tingkat kecamatan diwarnai dengan berbagai kejadian, salah satunya yakni keluarnya saksi dari salah satu pasangan calon saat sidang rekapitulasi dilaksanakan pada Kamis (10/12) lalu di PPK Batuampar. Dan diprediksi, akan banyak saksi pasangan calon akan “Walk Out” saat pleno.

Ketua KPU Kota Batam, Agus Setiawan menanggapi hal ini dengan santai. Karena tak berpengaruh apa pun, bila saksi calon memilih keluar saat rapat. “Mau tak ada calon satupun, rapat tetap berjalan,” katanya, Kamis (10/ 12).

Ia mengatakan cukup dengan PPK dan Panwas saja di dalam ruangan, rapat pleno sudah dapat berjalan. Bila semua saksi memilih untuk keluar. “Tak perlu ada saksipun, rapat tetap bisa dilaksankan,” ungkapnya.

Mengenai adannya aksi “Walk Out” ini, Agus memprediksi akan ada terjadi dibeberapa PPK lainnya. Namun baginya hal itu tak masalah.(ska/rpg) REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Sabar, Tunggu Hasil Resmi Sambungan dari hal.1

suara (26 persen).

Untuk itu Nurhamin mengimbau semua pihak dapat menunggu keputusan resmi dari KPU kabupaten/kota di rapat pleno dalam beberapa hari mendatang. ‘’Saat ini tahapan sedang berjalan untuk penghitungan,’’ tambahnya.

Dikatakannya, dalam tahapan pemungutan dan penghitungan selalu menjadi puncak terjadinya pelanggaran pilkada. Di tahapan ini segala jenis pelanggaran bisa terjadi, seiring dengan proses pelaksanaannya.

“Dari pelanggaran yang bersifat administrasi, pidana, etika petugas pelaksana. Ini yang perlu samasama kita kawal, agar tidak terjadi pelanggaran,’’ tambahnya.

Hal ini berimplikasi terhadap masalah kualitas karena tujuan pengawalan ini adalah untuk mengawal integritas proses dan menjaga integritas hasil. ‘’Jadi jangan terlalu euforia terhadap hasil yang telah dikumpulkan. Jangan sampai memancing masing-masing kubu.

Mari kita sama-sama menjaga kondusif proses pemilihan yang telah selesai,’’ terangnya.

Bengkalis Kemarin (10/12), 7 kabupaten mulai melakukan pleno di tingkat kecamatan. Di Bengkalis, berdasarkan data sementara yang diperoleh dari 7 PPK yang menggelar pleno, pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Amril Mukminin-Muhammad menguasai dua dari tiga kecamatan terbesar di Bengkalis. Yakni Mandau dan Pinggir. Hal ini bisa dimaklumi, Amril adalah anak jati MandauPinggir.

Data sementara PPK Mandau seperti disampaikan Ketua PPK Mandau Nazaruddin menyebut, Amril-Muhammad meraih 50.990 suara. Sementara pesaingnya paslon nomor ururt 2 Herliyan Saleh-Riza Pahlevi mengumpukan 14.820 dan paslon nomor urut 3 Sulaiman-Noor Charis dengan 11.565 suara.

“Untuk diingat, ini baru data sementara ya,” pesan Nazaruddin.

Ketua PPK Pinggir Abdul Rahman secara terpisah juga memberikan data sementara untuk Kecamatan Pinggir. Menurutnya, pasangan Amril-Muhammad meraih suara sebanyak 23.502, Herliyan-Riza 8.121 suara, dan Sulaiman-Noor Charis 3.309 suara.

Sementara paslon AmrilMuhammad tidak mau jemawa dengan keunggulan itu.

“Alhamdulillah, hasil perolehan suara sementara menempatkan kami peraih suara terbanyak. Ini semua adalah kemenangan seluruh masyarakat di Negeri Junjungan, tanpa membedakan dari kecamatan mana atau siapa pun orangnya,” kata Amril saat dihubungi via selular, Kamis (10/ 12).

Amril yang tiga periode menjadi anggota DPRD Bengkalis dari Partai Golkar tersebut mengaku puas atas capaian suara pada pilkada serentak tersebut, walau di Kecamatan Bengkalis, Bantan, Bukitbatu, Siak Kecil, Rupat dan Rupat Utara dia kalah. Namun kekalahan di enam kecamatan tersebut tidak telak.

Untuk sementara pasangan Amril-Muhammad (AM-Mantap) dengan perolehan suara 99.219 ribu (46 persen), Sulaiman ZakariaNoor Charis Putra 59.391 ribu suara (27 persen) dan Herliyan SalehRiza mendapatkan 58.919 ribu

Pelalawan Pasca pelaksanaan pencoblosan Pilkada Pelalawan pada Rabu (9/ 12) lalu yang berlangsung lancar dan kondusif, saat ini KPU Pelalawan tengah memasuki tahap penghitungan perolehan suara (pleno) di tingkat kecamatan.

Komisioner KPU Pelalawan Wawan Subekti mengatakan, pihaknya memberikan batas waktu kepada pihak kecamatan melakukan penghitungan suara hingga 16 Desember mendatang.

“Setelah hasil pleno kecamatan rampung, kami jadwalkan tanggal 18 Desember pleno tingkat kabupaten di KPU Pelalawan. Kami juga akan menunggu laporan pengaduan keberatan dari kedua paslon hingga tanggal 20 Desember untuk disampaikan kepada MK. Jika nantinya tidak ada kendala, maka kami jadwalkan pada pekan kedua Februari 2016 mendatang, paslon yang telah ditetapkan sebagai pemenang segera dilantik,” terangnya.

Wawan mengungkapkan, dari laporan yang diterima pihaknya, ada tujuh kecamatan yang menggelar pleno kemarin. Yakni Pangkalankuras, Kuala Kampar, Langgam, Pelalawan, Kerumutan, Bandar Seikijang dan Pangkalan Lesung. Berdasarkan informasi PPK kecamatan, sampai pukul 19.15 WIB pleno masih berlangsung.

Dijelaskan Wawan, lima kecamatan lainnya Bunut, Teluk Meranti, Ukui, Pangkalankerinci dan Bandar Petalangan akan menggelar pleno 16 Desember mendatang. ‘’Untuk itu, kami harap pelaksanaan pleno di tingkat kecamatan ini dapat berjalan lancar tanpa adanya kendala. Sehingga, kita dapat menggelar pleno tingkat kabupaten sesuai jadwal yang telah ditetapkan yakni tanggal 18 Desember mendatang,” tutupnya.

Hasil PPK di Kecamatan Pangkalankuras, pasangan nomor urut 1 HM Harris-Zardewan (Haza) meraih suara 11.189 suara. Sementara pesaingnya paslon nomor urut 2 Zukri MisranAbdul Anas Badrun(ZA) meraih 10.108 suara. Di Kuala Kampar, sementara ZA unggul dengan mengumpulkan 4.987 suara, sedangankan Haza 3.214 suara.

Di Bandar Seikijang Haza unggul dengan perolehan suara 3.152 berbanding 2.727.

Siak Di Siak, hasil sementara penghitungan di empat PPK, Sungai Mandau, Koto Gasib, Kerinci Kanan dan Pusako, paslon nomor urut 1 Syamsuar-Alfedri unggul atas pesaingnya Suhartono-Syahrul.

Sesuai dengan tahapan KPU, pleno di tingkat PPK mulai dilakukan 10-16 Desember. Sementara pleno di tingkat KPU 16-18 Desember. Komisioner KPU Siak Sariman SPd mengatakan, rekapitulasi di tingkat PPK belum semua melakukan. Contohnya Kecamatan Dayun, Bungaraya, Sabakauh. Sementara sudah ada yang memulainya dan menyelesaikan.

“Di TPS yang jumlahnya banyak seperti Tualang dan Kandis penghitungan masih berlangsung,” kata Sariman.

Apaun hasilnya nanti, diketahui saat pleno di KPU Siak. Hasil perolehan suara yang telah beredar itu, secara legalitas belum bisa dipedomani. Karena secara aturan dan UU adalah hasil KPU. “Silakan saja mereka menyampaikan hasil, namun keabsahannya pada KPU,” kata dia lagi.

Dalam hasil penghitungan ada pasangan calon yang melakukan real count, dan itu menurutnya sah-sah

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

NASIONAL saja. Namun legalitasnya nanti pada pleno KPU nantinya.

Ia pun menganjurkan pada PPK agar cepat melakukan penghitungan, yang disesuaikan dengan jadwal tahapan yang disampaikan. Keinginan KPU tak mau berlama-lama.

“Kalau bisa secepatnya,” kata dia.

Hasil pleno PPK nantinya dibawa ke KPU. Disimpan dan diamankan, nantinya disampaikan pada saat pleno yang dijadwalkan KPU, Kamis (17/12) di Gedung Maharatu.

Setelah pleno ditetapkan, bagi pasangan calon keberatan terhadap hasil, dan melakukan gugatan silakan, ada waktu tiga hari diberikan, setelah penetapan. Kemungkinan adanya gugatan, Sariman belum mengetahui, dan itu adalah hak dari pasangan calon.

Sementara itu hasil pleno PPK di Sungai Mandau, Syamsuar-Alfedri meraih 2.827 suara atau 75,67 persen.

Sementara paslon nomor urut no 2 Suhartono-Syahrul meraih 909 suara atau 24,33 persen dengan partisipasi pemilih 71,92 persen.

Sementara pleno penghitungan suara di Kecamatan Tualang masih berlangsung hingga malam tadi. Rapat ini mendapatkan pengawalan ketat dari polisi. Masing-masing PPS membacakan hasil rekapitulasi hasil pleno di tingkat KPPS sebanyak 168 TPS dengan dihadiri saksi-saki kedua paslon.

Ketua PPK Tualang Wan Hadi menmgatakan, pihaknya tidak ingin terlalu lama logistik hasil pemilihan tersimpan di kantor PPK. “Kami langsung menghitung hasil rekapitulasi,” jelasnya.

Rokan Hulu Di Rokan Hulu (Rohul) paslon nomor urut 1 Hafith Syukri-Nasrul Hadi dan paslon nomor urut 2 Suparman-Sukiman mendominasi perolehan suara sementara di 11 kecamatan. Sedangkan perolehan suara paslon nomor urut 3 Syafruddin Poti-Erizal paling rendah di seluruh kecamatan.

Anggota KPU Rohul Hj Fitryati Is SE yang dikonfirmasi Riau Pos, Kamis, (10/12) menyebutkan, sesuai informasi dan monitoring lapangan yang dilakukan Komisioner KPU Rohul, kemarin, sebanyak 10 dari 16 PPK se Rohul melaksanakan rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat kecamatan. Di antaranya, PPK Rambah, Rambah Hilir, Rambah Samo, Bangun Purba, Kepenuhan Hulu, Tambusai Utara, Rokan IV Koto, Ujung Batu, Pagaran Tapah Darussalam,Pendalian IV Koto.

Sementara 6 PPK lagi Bonai Darussalam, Tambusai, Tandun, Kabun, Kepenuhan, Kunto Darussalam melaksanakan rekapitulasi penghitungan suara tingkat kecamatan, hari ini (13/10). ‘’Dalam pelaksanaan rekapitulasi penghitungan perolehan suara di PPK, masing-masing Komisioner KPU telah ditunjuk sebagai koordinator dalam memantau pelaksanaan rekapitulasi perolehan suara di tingkat PPK,’ sebutnya.

Fitryati menyebutkan sesuai jadwal rekap suara tingkat kecamatan (PPK) dimulai 10-16 Desember. ’’Itu tergantung dari kesiapan ketua dan anggota PPK, untuk melaksanakan rekap penghitungan suara di kecamatan, selain alasan stamina dari PPK,’’sebutnya.

Fitryati menambahkan, pelaksanaan rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten, terjadwal 16-18 Desember. Dari jadwal itu, KPU Rohul telah menetapkan pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten, Kamis, (17/ 12) mendatang.

Susuki Klaim Menang 11 Kecamatan Paslon nomor urut 2 SuparmanSukiman mengklaim memenangkan

11 dari 16 kecamatan di Rohul atau unggul 800 hingga 1.000 suara.

Adapun 11 kecamatan yang diklaim menang oleh Susuki itu adalah Pendalian IV Koto, Kepenuhan, Tandun, Kunto Darussalam, Kepenuhan Hulu, Bangun Purba, Pangaran Taba, Kabun, Tambusai Bonai Darussalam dan Rambah Hilir. ‘’Kami mengklaim unggul 800 hingga 1.000 suara dari pasangan lainnya. Data ini kami peroleh dari formulir C1 yang didapat dari saksi di setiap TPS. Apalagi kami tidak mau menyesatkan memberikan statemen soal kemenangan ini kalau tidak ada data C1,’’ kata Suparman kepada wartawan, Kamis (10/12).

Ditambahkannya, jadi apa yang disampaikannya ini bukan sematamata hanya mengklaim menang, namun semua ini dilakukan dengan melihat formulir C1, sehingga saat ini yang ditunggu tentu hasil dari pleno.

Di mana pihaknya tetap optimis menang karena tim Susuki terus bekerja dan memantau perkembangannya. ‘’Kami menginginkan harus profesional dalam pelaksanaan Pilkada ini. Karena kami tidak bisa pro aktif terus mengawal hasil pilkada ini.

Intinya kami meminta penghitungan bersifat adil dan fair nantinya,’’ kata Suparman.

Rokan Hilir Di Rokan Hilir (Rohil), proses penghitungan suara atau pleno di tingkat kecamatan digelar hari ini (11/ 12). Ketua PPK Bagan Sinembah Zulkifli melalui anggota Indra membenarkan kegiatan pleno baru bisa dilaksanakan sehari usai pencoblosan. Karena menunggu proses penghitungan di tingkat desa rampung seluruhnya. Setelah itu sesuai dengan aturan barulah pihaknya melayangkan surat undangan menghadiri pleno di tingkat PPK kecamatan baru proses pleno bisa dijalankan sesuai tahapan yang berlaku.

“Untuk pleno digelar di Gedung LAM Bagan Sinembah, sejauh ini sebagai langkah persiapan undangan telah kami sebarkan,” ujar Indra, Kamis (10/12) di Bagan Batu.

Untuk itu dirinya berharap agar dalam pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara nantinya bisa berjalan dengan lancar.

“Semoga plenonya berjalan lancar, aman dan tertib,” harap Indra.

Adapun kotak suara yang berjumlah 266 kotak untuk wilayah Bagan Sinembah, Bagan Sinembah

dan Balai Jaya saat ini disimpan di dalam ruangan gedung LAM Bagan Sinembah dalam kondisi terkunci begitu juga gedung LAM tersebut.

Selain itu sebagai antisipasi agar tidak terjadi hal yang tak diinginakn personel polisi juga ada berjaga di tempat tersebut.

Sementara Sekretaris KPU Rohil, Andi Rahman mengatakan sampai saat ini pihak KPU masih menunggu hasil dari proses perhitungan di tingkat kecamatan. Kendati begitu dari informasi sementara tingkat partisipasi dinilai rendah.

“Kami akui tahun ini antusias masyarakat pemilih rendah, tapi ini juga hanya hasil perhtungan sementara. Kalau perkiraan kami sekitar 58,03 persen,” katanya.

Indragiri Hulu Dari 14 PPK di Indragiri Hulu (Inhu), baru enam PPK yang melaksanakan rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara. Namun demikian dari enam PPK yang melaksanakan rapat pleno, baru empat PPK yang merampungkan penghitungannya.

Sementara pelaksanaan pleno di tingkat PPK lainnya, digelar hari ini (11/12). Sedangkan seseuai tahapan, pelaksanaan rapat pleno ditingkat PPK di mulai sejak tanggal 10 Desember hingga 16 Desember mendatang.

Sejumlah PPK yang melaksanakan rapat pleno pada Kamis (10/ 12) diantaranya, PPK Rengat, PPK Rengat Barat, PPK Seberida, PPK Batang Cenaku, PPK Kuala Cenaku dan PPK Rakit Kulim.

Diantara PPK yang tuntas melaksanakan rapat pleno yakni, PPK Rengat, PPK Rengat Barat, PPK Kuala Cenaku dan PPK Rakit Kulim.

Perolehan suara pemilihan bupati dan wakil bupati dari hasil rapat pleno di PPK Rengat diketahui, pasangan nomor urut 1 Drs H Tengku Mukhtaruddin dan Hj Aminah SE memperoleh suara 11.870 dan pasangan nomor urut 2 H Yopi Arianto SE dan Khairizal SE MSi sebanyak 11.242 suara.

Kemudian di PPK Rengat Barat, nomor urut 1 memperoleh suara sebanyak 8.901 suara dan nomor urut 2 sebanyak 10.538 suara.

Sedangkan di PPK Kuala Cenaku, nomor urut 1 sebanyak 2.607 suara dan pasangan nomor urut 2 sebanyak 3.823 suara. Hasil pleno PPK Rakit Kulim, pasangan nomor urut 1 sebanyak 2.680 suara dan

11 pasangan nomor urut 2 sebanyak 6.022 suara.

Ketua PPK Seberida Zaudi Alamsyah ketika dikonfirmasi mengatakan, rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara pemilihan bupati dan wakil bupati di Kecamatan Seberida, masih akan dilanjutkan pada Jum’at (11/12).

“Dari 11 desa, baru 7 desa yang baru dihitung,” ujarnya.

Begitu juga dengan Ketua PPK Batang Cenaku Herianto mengatakan, rapat pleno rekapitulasi perolehan suara hingga Kamis (10/12) malam masih dilanjutkan. “PPK bersama para saksi dan panwascam, sepakat melanjutkan rapat pleno pada malam hari dan diperkirakan hingga tengah malam akan tuntas,” sebutnya.

Terpisah, Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE mengatakan, sesuai tahapan rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara pemilihan bupati dan wakil bupati di tingkat PPK dimulai sejak tanggak 10 Desember hingga 16 Desember.

“Diperkirakan hingga Sabtu (12/ 12) besok, semua PPK sudah tuntas melaksanakan rapat pleno,” ucapnya.

Sementara sesuai tahapan untuk pleno penghitungan suara ditingkat KPU yakni pada tanggal 16 Desember hingga 18 Desember.

“KPU Inhu merancang pelaksanaan rapat pleno pada Rabu (16/12) pekan mendatang,” terangnya.

Kepulauan Meranti Di Kepulauan Meranti, 4 dari 9 PPK kecamatan sudah melaksanakan pleno. Empat kecamatan itu adalah Pulau Merbau, Rangsang, Rangsang Barat, dan Tebingtinggi Timur. Ketua KPU Kepulauan Meranti, Yusli SE menjelaskan 4 PPK lagi melakukan hari ini (11/ 12). Sementara satu kecamatan lagi ,PPK Rangsang Pesisir menggelar pleno, Ahad (13/12) lusa. Karena satu TPS, TPS 5 Desa Kayu Ara, Kecamatan Rangsang Pesisir melakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU).

“Di empat kecamatan yang sudah melakukan pleno, saksi dari pasangan nomor urut 2 tidak menandatangani hasil penghitungan. Tapi kami tetap melanjutkan hasil penghitungan tersebut,” sebutnya.

Ketua PPK Pulau Merbau, M

Ainul Azuri yang dikonfirmasi usai pleno mengungkapkan bahwa saksi dari nomor urut 2, Julita Fadillah menolak menandatangani hasil rekapitulasi yang dihitung secara bersama-sama.

“Dia hanya menandatangani berkas penghitungan surat suara saja. Sedangkan berkas berita acara hasil rekapitulasi, saksi nomor 2 menolak untuk menandatangani,” kata Ainul.

Sementara Ketua PPK Tebingtinggi Timur, Darmawi mengatakan bahwa saksi dari nomor urut 2 kaluar dari ruangan saat hasil pleno dibacakan.

“Jadi dia keluar begitu saja dan keluar dari ruangan dan tidak menandatangani hasil penghitungan pleno di PPK,” ungkapnya.

Komisioner KPU, Dadang saat dikonfirmasi membenarkan bahwa empat PPK tersebut tidak menerima hasil pleno di empat PPK tersebut.

“Jadi kami tetap lanjut.

Walaupun para saksi dari nomor 2 memang tidak ada yang menandatangani hasil pleno di empat PPK tersebut,” terangnya.

Tim sukses bidang advokasi Tim Bermutu, Imam Bashori SH saat dikonfirmasi menyebutkan bahwa memang belum mengetahui secara persis saksi dari bermutu. Namun menurunta tidak menandatangani hasil tidak membatalkan pleno.

“Saya belum tahu persis. Tapi kalau saksi kita tidak tandatangan, maka proses tetap lanjut,” katanya.

Kuantan Singingi Dari 15 kecamatan di Kuantan Singingi (Kuansing), 6 kecamatan sudah menuntaskan rekapitulasi penghitungan suara Pilkada di tingkat PPK, Kamis (10/12).

Masing-masing di Cerenti, Inuman, Logas Tanah Darat, Sentajo Raya, Benai, dan Singingi Hilir, Kamis (10/12).

Dari 6 kecamatan tersebut, pasangan Indra Putra-Komperensi (IKO) unggul di 4 kecamatan. Yakni Cerenti, Inuman, Logas Tanah Darat, Sentajo Raya dan Singingi Hilir. Sedangkan Mursini-Halim (MH) unggul di Benai.

“Pleno ini akan dilanjutkaan besok (hari ini, red), di kecamatan lainnya. Ini akan terus kami kawal,” kata Ketua Panwaslu Kuansing, Alpias ST usai pleno, kemarin. (hsb/amn/aal/wik/epp/eca/har/ fad/sda/kas/amy/jps/ted)

TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

12

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL ADRI

PILKADA___ Pilkada Serentak Kena Imbas ”Papa Minta Saham” ___

JAKARTA (RP) - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menganggap kasus dugaan pencatutan nama Presiden Joko Widodo oleh Setya Novanto telah berimbas ke pilkada serentak yang digelar Rabu (9/12) lalu. Sebab, gegap-gempita kasus yang kini dikenal dengan sebutan Papa Minta Saham itu mengalahkan pelaksanaan pilkada serentak. ”Isu pilkada seperti hanya lewat saja karena lebih dari dua pekan headline soal yang tidak ada hubungannya dengan pilkada," ujar Fahri di kompleks parlemen, FAHRI HAMZAH Senayan, Jakarta, Kamis (10/12).

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyayangkan media yang justru menonjolkan kasus ”Papa Minta Saham” ketimbang ajakan memilih pemimpin yang baik di pilkada. “Yang muncul di televisi bukannya seruan para pemimpin supaya memilih, tapi papa minta saham," sebutnya.

Konsekuensinya, angka pemilih pada pesta rakyat daerah terbesar itu menurun? "Itu punya efek pada menurunnya angka pemilih dan tingginya golput di mana-mana," ucapnya.

Kendati demikian Fahri menilai pelaksanaan pilkada berlangsung relatif aman, tenteram, dan damai. ?"Ini adanya optimisme demokrasi kita semakin matang.

Jangan terus memfitnah bangsa sendiri," tegasnya.(dna/ jpg)

UU Pilkada Akan Direvisi Lagi Laporan M FATRA NAZRUL ISLAMI, Jakarta redaksi@riaupos.co.id

BARU sehari usai coblosan pilkada serentak 9 Desember, Wakil Ketua Komisi II DPR Lukman Edy sudah meminta pemerintah segera mengusulkan revisi Undangundang No8/2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah Gubernur, Bupati dan Wali Kota. Ini dipicu rendahnya partisipasi pemilih.

“Kami minta segera ajukan revisi, paling tidak bulan Januari, sehingga bisa merevisi dan tahapan persiapan pilkada 2017 bisa dilaksanakan,” kata Lukman Edy di gedumg DPR Jakarta, Kamis (10/ 12).

Politikus PKB itu menyebutkan, revisi UU salah satu solusi yang bisa ditempuh untuk men-

ingkatkan partisipasi pemilih.

Karena berdasarkan pantauan dan laporan yang ia terima, ada beberapa aturan di UU tersebut menjadi penyebab rendahnya animo masyarakat dalam Pilkada. Salah satunya aturan tentang kampanye. “Tingkat partisipasi masyarakat rendah karena masalah kampanye. Kampanye melalui alat peraga dikembalikan kepada calon, bukan lagi diatur kepada KPU,” ujar politikus yang akrab disapa LE itu.

Pihaknya juga menilai, partisipasi calon/jumlah pasangan calon harusnya juga bisa lebih banyak dengan cara mengubah aturan terkait pencalonan.

“Syarat untuk menjadi pasangan calon yang berasal dari anggota DPR RI, PNS, TNI yang dalam aturan harus mundur,

harus diubah, tidak perlu mundur supaya calon banyak dan masyarakat bergairah,” pungkasnya Hal senada juga disampaikan Anggota Komisi II dari Fraksi PAN, Yandri Susanto. Sebab, selain rendahnya partisipasi publik, banyak pasang calon yang mengeluhkan keberadaan UU Pilkada yang terkesan membatasi sosialiasi secara masif.

“Hasil pantauan banyak keluhan pasangan calon tentang undang-undang Pilkada, seolah menyandera untuk tidak sosialisasi masif dan alat kampanye dibatasi. Ini perlu dievaluasi supaya Pilkada Serentak 2017 partisipasi lebih tinggi. Kalau peraturan itu menghambat segera revisi UU dan seluruh peraturan KPU,” kata Yandri di Senayan.

Tingkat partisipasi masyarakat rendah karena masalah kampanye. Kampanye melalui alat peraga dikembalikan kepada calon, bukan lagi diatur kepada KPU. LUKMAN EDY Wakil Ketua Komisi II DPR

Dalam waktu dekat, Komisi II juga akan memanggil Bawaslu dan KPU untuk memberikan laporan dan penjelasan tentang apa yang menjadi penyebab rendahnya partisipasi pemilih. Karena di sejumlah daerah ada yang jumlah Golput justru lebih tinggi dibanding masyarakat yang

menggunakan hak pilih.

“Ini pemilih tidak tahu atau tidak tertarik dengan pilkada, harus dibedah. Padahal tujuan pilkada untuk melahirkan pemimpin yang baik. Partisipasi pemilih di Serang, Tangerang Selatan, rendah. Ini harus dibenahi,” tambahnya.(jrr)

Politik Uang Marak JAKARTA (RP) - Pilkada serentak 2015 yang digelar Rabu (9/12) masih belum bersih dari praktik politik uang alias money politics. Bahkan di Jawa Tengah, praktik politik uang sangat marak di pilkada kabupaten/kota.

Berdasarkan temuan Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP), praktik politik uang di Jateng itu ada di pilkada Kabupaten Boyolali, Sragen, Klaten, Wonogiri, Sukoharjo, serta Kota Solo dan Semarang. Menurut Wakil Sekjen KIPP, Girindra Sandino, politik uang itu dilakukan sehari jelang pemungutan suara (H-1). ”Caranya dengan menyelipkan uang dalam amplop sebesar Rp15 ribu-Rp25 ribu di surat undangan pemilih atau C6,” ujarnya dalam keterangan pers, Kamis (10/12).

Untungnya, kata Girindra, warga dan panitia pengawas kecamatan (Panwascam) bertindak sigap.

Sebab, warga ataupun Panwascam tidak main hakim sendiri.

"Kami hargai Panwascam yang langsung menangkap tangan oknum yang menyebarkan politik uang dengan membawanya ke kepolisian," ucapnya.(rka/jpg)

Ada Aparat yang Tidak Netral di Pilkada JAKARTA (RP) - Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan telah menerima laporan dugaan pelanggaran dalam pilkada terkait tidak netralnya aparat di sejumlah daerah. ”Itu akan kita dalami.

Apa betul ada yang tidak netral dan tidak," ujar Pramono Anung di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Kamis (10/12).

Meski menyebutkan adanya dugaan ketidaknetralan tersebut, ia tidak memerinci daerah mana saja yang ia maksud karena masih PRAMONO akan dipastikan. Ia juga mengataANUNG kan Menteri Dalam Negeri kemungkinan juga mengetahui mengenai hal ini.

Selanjutnya terkait sikap pemerintah sendiri, ia menyatakan pemerintah sudah berkomitmen menjaga netralitas dalam pelaksanaan pilkada. Ia menilai saat pemungutan suara sebenarnya telah berjalan sukses. ”Hampir tidak ada hal-hal yang signifikan atau dalam arti mengganggu masyarakat atau berjalan yang anti demokrasi. Tentunya yang sudah baik ini harus dijaga bersama. Kalau ada laporan ketidaknetralan itu yang kita cari," kata Pramono.(int)

ENGKI PRIMA PUTRA/ RIAU POS

RAPAT PLENO: Suasana rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kecamatan di PPK Rambah, Kabupaten Rokan Hulu, Kamis (10/ 12/2015).

Menang, karena PAN Pilih Artis yang Tingkat Elektabilitasnya Tinggi JAKARTA (RP) - Partai Amanat Nasional (PAN) mengusung beberapa kadernya yang berlatar belakang artis untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2015. Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PAN, Viva Yoga Mauladi, mengatakan ada strategi khusus yang diterapkan dalam mengusung kader artis. ”Tidak selalu artis itu akan menang. Popularitas tidak sebanding lurus dengan tingkat

elektabilitas," ujar Viva, di Kantor DPP PAN, Jalan Senopati No 113, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (10 /12).

Menurut Viva, DPP PAN merupakan partai yang terbuka untuk siapapun. Dia juga menyebut, walaupun terbuka, PAN hanya memilih calon kepala daerah yang memiliki kapasitas dan integritas. Bukan hanya kadernya seorang publik figur.

Selain itu, mengenai kader berlatar belakang artis yang dipi-

lih PAN, menurutnya hanya yang dianggap profesional dalam bekerja. Termasuk selama menggeluti bidang seni yang dilakukan. ”DPP PAN juga menggunakan basis sosial dalam menempatkan kader artis di masing-masing daerah pemilihan. Contohnya, kader artis tersebut akan ditempatkan di daerah asalnya sehingga pemilih memiliki kedekatan dengan calon yang diusung," tuturnya.

Salah satu kader PAN dari

kalangan artis yakni, pemain sinetron Zumi Zola. Zumi dicalonkan di daerah asalnya, yaitu Calon Gubernur di Provinsi Jambi. Dalam hasil hitung cepat Lembaga Sur vei Indonesia (LSI) untuk Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Jambi, Zumi dan pasangannya, Fachrori Umar, memperoleh suara sebesar 59,48 persen.

Selain Zumi, musisi Sigit Purnomo alias Pasha "Ungu" yang juga diusung PAN unggul

sementara dalam Pilkada Kota Palu berdasarkan hasil hitung cepat lembaga survei. Pasha merupakan calon wakil wali kota yang berpasangan dengan Hidayat. ”Sedangkan yang lain seperti Anang, dia kan asli Jember, makanya dicalonkan di daerahnya, Desy Ratnasari juga dicalonkan di Sukabumi. Tidak semua artis punya basis sosial," kata Viva.(int)

Merasa Kelelahan, Risma Panggil Tukang Pijat JAKARTA (RP) - Calon Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini alias Risma, memiliki cara khusus untuk mengisi waktunya setelah sibuk dengan kegiatan pilkada kota itu.

Dia mengaku lelah dan karenanya memanggil tukang pijat langganannya ke rumahnya. ”Tadi pagi saya panggil si mbok yang ada di kampung untuk mijit saya di rumah, karena sudah lelah TRI RISMAHARINI sekali," kata Risma di Surabaya, Kamis (10/12).

Menurut dia, kegiatan semacam itu memang selalu dilakukannya, apabila sudah merasa cukup lelah. "Yo opo maneh (mau bagaimana lagi), memang sudah ingin pijat," ujarnya.

Selain pijat di rumahnya, Risma juga makan siang dengan sejumlah tim sukses di salah satu rumah makan di Surabaya. Makan siang itu sebagai ungkapan terima kasihnya kepada tim pemenangannya, karena telah bekerja keras selama proses pilkada.

Dengan cara itu, Risma mengaku bisa mengembalikan tenaga yang telah banyak terkuras. ”Yang penting sekarang bagaimana mengembalikan tenaga agar kembali segar," katanya.

Risma mengklaim memenangi Pilkada Surabaya dengan perolehan suara yang cukup mutlak. Berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) PDIP, partai pengusungnya, Risma berhasil meraup suara 86,4 persen.

Rivalnya, yaitu Rasiyo-Lucy Kurniasari, hanya mendapatkan suara 13,6 persen. Berdasarkan jumlah itu, Risma berhasil memenangi pilkada di hampir semua tempat pemungutan suara (TPS). Risma hanya kalah di dua TPS di kawasan Dolly.(int) REDAKTUR: JARIR AMRUN

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

JUMAT, 11 DESEMBER 2015

HALAMAN 13

Hasil dan Klasemen Liga Champion Grup E B Leverkusen v Barcelona 1 - 1 (Hernandez 23' / Messi 20') AS Roma v BATE 0 - 0 Klasemen Sementara 1. Barcelona 6 4 2 0 15-4 14 2. Roma 6 1 3 2 11-16 6 3. B Leverkusen 6 1 3 2 13-12 6 4. BATE Borisov 6 1 2 3 5-12 5 Grup F Dinamo Zagreb v B Muenchen 0 - 2 (Lewandowski 61', 64') Olympiacos v Arsenal 0 - 3 (Giroud 29', 49', 67') Klasemen Sementara 1. B Munich 6 5 0 1 19-3 15 2. Arsenal 6 3 0 3 12-10 9 3. Olympiacos 6 3 0 3 6-13 9 4. Dinamo Zagreb 6 1 0 5 3-14 3 Grup G Chelsea v Porto 2 - 0 (Marciano 12' bd, Willian 52') Dynamo Kiev v M Tel Aviv 1 - 0 (Garmash 16') Klasemen Sementara 1. Chelsea 6 4 1 1 13-3 13 2. Dynamo Kyiv 6 3 2 1 8-4 11 3. FC Porto 6 3 1 2 9-8 10 4. M Tel Aviv 6 0 0 6 1-16 0 Grup H Gent v Zenit St.Petersburg 2 - 1 (Depoitre 18', Milicevic 78' / Dzyuba 65') Valencia v Lyon 0 - 2 (Cornet 37', Lacazette 76') Klasemen Sementara 1. Zenit 6 5 2. Gent 6 3 3. Valencia 6 2 4. Lyon 6 1

0 1 0 1

1 13-6 15 2 8-7 10 4 5-9 6 4 5-9 4

Laporan JPG, Athena

ARSENAL lolos dari lubang jarum.

Olivier Giroud menjadi dalang keberhasilan itu. Tiga gol yang dia lesakkan ke gawang Olympiakos, dinihari kemarin, meloloskan The Gunners ke babak 16 Besar Liga Champions. Hattrick tersebut sekaligus menempatkan Giroud sejajar dengan legendalegenda Arsenal di masa lalu.

The Gunners berada dalam tekanan saat menyambangi Stadion Karaiskakis di Pireaus, markas Olympiakos. Start yang buruk, serta kekalahan 3-2 pada pertemuan pertama di Emirates Stadium, membuat Skuad arahan Arsene Wenger wajib menang dengan skor minimal 2-0 atau 4-3 untuk memastikan tiket ke babak knock out.

Awalnya terasa suram. Pasalnya, Arsenal tak bisa memainkan tujuh pemain intinya yang mengalami cedera. Namun Giroud memberikan terang. Striker asal Prancis itu mencetak satu gol di babak pertama untuk membawa Arsenal unggul 1-0. Dia mencetak dua gol lainnya di babak kedua untuk mengunci kemenangan atas Olympiakos, tiga gol tanpa balas.

Arsenal pun lolos ke babak 16 Besar untuk ke 16 kali beruntun. Mere-

ka mendampingi Bayern Munchen yang sudah memastikan lebih dulu sebagai juara Grup F. “Sudah saya katakan kepada kalian bahwa ini akan menjadi cara terbaik untuk lolos. Harus saya akui saya bangga kepada tim karena kami harus memiliki mental dan taktik yang benar,” kata Wenger usai laga seperti dilansir The National.

“Kami memerlukan sesuatu yang istimewa untuk bisa kembali dan kami memerluhkan performa sebuah tim yang komplet. Kemenangan malam ini akan membuat kami semakin kuat

dan percaya kepada skuad ini,” pelatih asal Prancis itu menambahkan.

Bagi Giroud sendiri, itu menjadi hat-trick pertama yang dia ciptakan untuk Arsenal, sekaligus menjadi pemain keempat dalam sejarah The Gunners yang berhasil Baca Panggung Halaman 15

Stadion: Stadio Georgios Karaiskáki Penonton: 31.388 Wasit: Nicola Rizzoli OLYMPIAKOS

0

3

ARSENAL

Gol: 0-1 (Giroud, 29), 0-2 (Giroud, 49), 0-3 (Giroud, 67 pen) 8 Tendangan melebar 5 4 Tendangan ke arah gawang 5 12 Pelanggaran 15 7 Tendangan sudut 6 1 Offside 4 49% Penguasaan bola 51% 2 Kartu kuning 2 0 Kartu merah 0 2 Penyelamatan 4

SELEBRASI: Oliver Giroud melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Olympiakos di Stadion Karaiskakis di Pireaus, Kamis (10/12/2015).

INTERNET

Lolos, The Blues Tatap Liga Domestik LONDON (RP) - Chelsea menjadi wakil ketiga Inggris bersama Arsenal dan Manchesetar City yang lolos ke babak 16 Besar Liga Champions. Itu dipastikan usai membekap FC Porto dua gol tanpa balas di Stamford Bridge, dinihari kemarin. Laga knock out baru akan berjalan pada Februari nanti. Sekarang Chelsea berharap bisa menduplikasi permainan mereka di Liga Champions ke liga domestik.

Ya, dinihari kemarin, The Blues memproduksi salah satu laga terbaik yang jarang mereka perlihatkan di sepanjang musim ini. John Terry dan kawan-kawan langsung unggul di awal laga berkat gol bunuh diri Ivan Marcano pada menit ke-12. Willian menggandakannya di babak kedua. The Blues

REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN

Tim yang Lolos Babak 16 Besar Grup A: 1. Real Madrid Grup B: 1. Wolfsburg Grup C: 1. Atletico Madrid Grup D: 1. Manchester City Grup E: 1. Barcelona

2. PSG 2. PSV Eindhoven 2. Benfica 2. Juventus 2. AS Roma

ROMA 1927

RAYAKAN GOL: Gelandang Chelsea, Willian (tengah) merayakan gol bersama rekannya Diego Costa (kiri) dan Eden Hazard, Kamis (10/12/0215).

Grup F: 1. Bayern Muenchen Grup G: 1. Chelsea

melaju ke babak knock out penuh percaya diri dan pantas dengan status juara Grup G. lolos sebagai pemuncak grup.

“Saya sangat senang. Kami bermain bagus, bermain Baca Lolos Halaman 15

Grup H: 1. Zenit St Petersburg

INTERNET

2. Arsenal 2. Dynamo Kiev 2. KAA Gent

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

14

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Garcia Belum Aman Laporan JPG, Roma

dengan Leverkusen.

Namun unggul head to AS Roma memang lohead dengan wakil asal los ke babak knock out Jerman itu. Lolosnya Liga Champions. Tapi Roma seharusnya bisa hal itu tak serta merta membuat Garcia menjamin posisi pelbernafas lega. Faktanatih Rudi Garcia. Kursya tidak demikian. inya masih jadi bahan Hati Garcia masih spekulasi. Terutama berdebar-debar menyketika timnya disoraki usul respon negatif oleh fans sendiri di yang diperlihatkan puOlimpico, dinihari ke- RUDI GARCIA luhan ribu Romanisti marin, saat bermain yang memadati Olimimbang 0-0 dengan pico. Fans tak puas BATE Borisov di laga dengan performa tim terakhir Grup E. kesayangan mereka.

I Giallorossi sebeSorakan dan cemoonarnya memerlukan han keluar dari mulut kemenangan untuk puluhan ribu Romanmendampingi Barceloisti saat wasit meniup na ke babak 16 Besar. Namun mere- peluit tanda laga berakhir. “Jelas ka hanya mampu bermain imbang kami seharusnya bisa bermain lebtanpa gol dengan wakil Belarusia ih baik lagi. Wojciech Szczesny BATE. Beruntung, di waktu yang melakukan penyelamatan penting, hampir bersamaan, rival mereka tapi yang terpenting kami lolos ke Bayer Leverkusen juga bermain im- babak berikutnya,” kata Garcia usai bang 1-1 dengan Barcelona. laga kepada Mediaset Premium.

Akibat hasil itu, Roma berhak Pelatih asal Prancis ini juga tak mendampingi Barca dengan status setuju jika timnya dianggap bersebagai runner up Grup E. Mereka main buruk di sepanjang laga. mengumpulkan poin yang sama (ish/das)

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

TOTAL SPORT Lolos, The Blues Tatap Liga Domestik Sambungan hal 13 Kami bermain bagus sebagai tim dan saya senang dengan gol yang saya lesakkan,” kata Willian mengomentari permainan timnya dalam laman resmi klub.

Lolosnya Chelsea sedikit banyak meredakan tekanan kepada tim yang belakangan meningkat. Namun, tugas belum selesai. Sebab, Chelsea harus melanjutkan tren positif ini di ajang Premier League. The Blues harus bisa melakukannya untuk mendongkrak posisi mereka yang kini terpuruk di peringkat 14 dengan raihan 15 poin. Mereka hanya unggul dua poin saja dari tim penghuni zona degradasi.

“Pelatih berbicara kepada kami dan memberikan kami suntikan kepercayaan diri untuk melanjutkan permainan seperti malam ini (kemarin, red) di liga domestik. Kami harus me-

langkah setapak demi setapak.

Kami memiliki pemain-pemain hebat. Kami memang sedikit tidak beruntung, tapi tim ini harus terus bertarung,” imbuh Willian.

Lini pertahanan menjadi salah satu yang paling disorot dalam performa kontra Porto di Stamford Bridge. John Terry yang kembali bermain setelah pulih dari cedera, berhasil menggalang pertahanan yang solid. Tim bertahan dengan baik sebagai sebuah unit. Membuat The Blues tidak kebobolan untuk keempat kalinya dalam enam laga Grup G. “Ini performa dan kemenangan yang sangat penting. Dengan bercermin pada penampilan kami di liga domestik, ini adalah momen yang diinginkan fans dan para pemain. Kami ingin memuncaki klasemen dan berhasil melakukannya,” kata Terry.(ish/jpg)

Panggung Giroud Sambungan hal 13 mencetak hat-trick di Liga Champions bersama Thierry Henry, Nicklas Bendtner dan Danny Welbeck. “Ini hat-trick yang sangat penting. Ini adalah

15 hat-trick pertama yang saya nantikan sejak lama. Saya merasa tim ini bermain sangat bagus sebagai sebuah unit, jadi kami semua sangat puas,” ungkap Giroud.

Tiga gol itu juga menjadi gol ke 10 Giroud bersama Arsenal di Liga Champions.(ish/das)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

16

Lewandowski Dua Gol

INTERNET

MAKSIMIR (RP) - Dua gol Robert Lewandowski menjadi penentu kemenangan Bayern Munchen atas Dinamo Zagreb di laga terakhir grup Liga Champions di Maksimir, Kamis (10/12). Bayern sudah pasti keluar sebagai juara Grup F, ditemani Arsenal menuju 16 besar.

Laga di Maksimir bukan lagi sesuatu yang penting untuk Bayern dan Dinamo, yang sama-sama sudah terpatri di klasemen Liga

Champions. Tuan rumah sudah tidak mungkin lolos bahkan untuk Liga Europa. Bisa jadi karena hal itu, di samping fakta bahwa Pep Guardiola memasang starting XI yang berisi tujuh pemain cadangan, Dinamo sempat menahan laju tamu mereka selama 45 menit awal dalam skor 0-0.

Malahan, tuan rumah sempat nyaris saja mencetak gol ke gawang Sven Ulreich, kiper kedua Bayern melalui El Arabi Hilal

Soudani. Namun cuma sampai di sini saja Dinamo mampu mendesak Bayern. Setelah turun minum, Pep memasukkan Thomas Mueller dan Jerome Boateng. Kinerja Bayern yang bermasalah mulai berubah.

Menit 61, Mueller memberikan kontribusi jitunya. Umpan silangnya dari sisi kiri disambar oleh tandukan menyelam Robert Lewandowski. Kiper Eduardo tidak bisa menahan lagi. Selang tiga menit, lagi-lagi Lewandowski memperdaya Dinamo.

Umpan terobosan Sebastian Rode diselesaikan sang penyerang internasional Polandia. Lewandowski menjadi satu-satun-

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

ya penyerang yang bisa mengejar Cristiano Ronaldo sang top skor Liga Champions dengan 7 gol. Bayern yang sudah unggul jauh sempat nyaris terbobol lagi ketika upaya Josip Pivaric cuma mengenai tiang gawang.

Sebenarnya ada peluang untuk gol ketiga tim tamu. Arturo Vidal yang masuk menggantikan Julian Green dilanggar oleh Eduardo. Sang kiper menerima kartu kuning dan timnya diberi hukuman penalti. Sial bagi Thomas Mueller, ia gagal mencetak gol karena tembakannya mengenai tiang.

Skor akhir 0-2, Bayern mengoleksi 15 untuk menuju 16 besar.(int/eca)

ROBERT LEWANDOWSKI

INTERNET

DIKAWAL: Bomber Barcelona Lionel Messi dikawal pemain Bayern Leverkusen saat menggiring bola pada laga terakhir grup Liga Champions di di BayArena, Kamis (10/12/2015) dinihari WIB.

Barcelona Ditahan Laporan JPG, Leverkusen

BAYER Leverkusen gagal lolos ke fase knock out Liga Champions setelah dalam pertandingan terakhir grup E hanya bermain imbang 1-1 dengan tamunya, Barcelona di Stadion Bay Arena, Kamis (10/12/2015) dinihari WIB. Bertindak sebagai tuan rumah dan wajib menang agar bisa lolos sebagai runner up grup E Liga Champions, Bayer Leverkusen tampil langsung tampil menggebu, sedangkan Barcelona yang menurunkan sebagian pemain cadangannya sempat kerepotan pada awal laga.

Namun kepiawaian Lionel Messi

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

justru membuat Barcelona unggul lebih dulu pada menit-20 melalui umpan terobosan sempurna dari Ivan Rakitic.

Tersentak gol itu, Bayer Leverkusen langsung tampil ganas dan berhasil menyamakan skor 3 menit kemudian melalui Javier Hernandez, memanfaatkan kesalahan lini belakang Barcelona mengantisipasi serangan. Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, pelatih Barcelona Luis Enrique tetap tak membuat perubahan dan bahkan memasukkan dua pemain muda meskipun Bayer Leverkusen jelasjelas sangat bernafsu untuk meme-

nangkan laga pamungkas grup E Liga Champions ini.

Alhasil, pertahanan Barcelona terus menerus dibombardir penyerang tuan rumah. Namun karena kurang tenang dan finishing touch yang mudah dibaca, serangan Bayer Leverkusen selalu berhasil dimentahkan sehingga laga ini disudahi dengan skor sama kuat 1-1.

Hasil imbang ini sebenarnya tak mempengaruhi posisi Barcelona di puncak klasemen grup E Liga Champions. Mendapat tambahan 1 poin Barcelona menoleksi nilai 14, sementara Bayer Leverkusen mengoleksi 6 poin dan hanya menduduki peringkat 3 karena kalah head to head dengan AS Roma yang juga punya nilai sama.(eca)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

TOTAL SPORT

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

17

Ayo, Daftarkan Tim Basket Sekolahmu!

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

IRJON SUERA

KOMPETISI basket Riau PosHonda HSBL 2015-2016 seri Pekanbaru segera dimulai.

Iven yang diikuti tim-basket

antar SMA/MA/SMK sederajat akan digelar pada pertengahan Januari 2016.

Project Manager Riau PosHonda HSBL 2015-2016 Irjon Suera mengatakan, tim basket putra dan putri masing-masing sekolah sudah bisa melakukan

pendaftaran di Graha Pena Riau, Lantai 5, hingga 4 Januari 2016 ‘’Pendaftaran sudah kami buka sejak Kamis (10/12) di Graha Pena Riau, Jalan HR Soebrantas, kilometer 10,5, Panam.

Untuk tim basket yang mendaftar, silakan menghubungi

nomor kontak 0823 8338 6965, begitu juga dengan tim dancer yang mendampingi masing-masing tim,’’ ujar Irjon.

Irjon mengingatkan, jumlah tim yang akan mengikuti kompetisi pemanasan Honda DBL 2016 yang digelar pada 4-12

Maret 2016 dibatasi hingga maksimal 38 tim. Sehingga hanya sekolah-sekolah tercepat saja yang bisa mengikuti kompetisi. ‘’Jumlah tim putra dan putri kami batasi hingga maksimal 38 tim. Mereka juga didampingi tim dancer di tiap sekolah mas-

ing-masing,’’ jelasnya.

Sementara itu, perhelatan kompetisi basket antar SMA, Riau Pos- Honda HSBL 2015-2016 seri Pekanbaru akan digelar pada 14-23 Januari 2016 di Gelora Senapelan, Jalan Ahmad Yani, depan Polresta Pekanbaru.(eca)

Pelti UIR Dikukuhkan

ADE CHANDRA/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Ketua Umum KONI Riau Emrizal Pakis didampingi Ketua Perwosi Riau Iwa Sirwani Bibra dan Ketua BKMT Riau Hj Roslaini Ismail Suko serta sejumlah pengurus Perwosi foto bersama saat pembukaan Musprov Perwosi di Gedung Wanita, Kamis (10/12/2015).

PEKANBARU (RP) - Persatuan Lawn Tennis Seluruh Indonesia (Pelti) UIR terbentuk dan resmi dikukuhkan Pelti Riau di Ruang Rapat Rektorat UIR Marpoyan, Kamis (10/12). Pelti UIR masa jabatan 2015-2018 ini dipimpin Rektor UIR Prof Dr Detri Karya SE MA. Pelantikan dilakukan oleh Sekretaris Pelti Riau Meidizon Dahlan.

Pengurus Pelti UIR terdiri dari dosen, karyawan di lingkungan UIR serta anggota di luar di lingkungan UIR. Sekretaris Umum Pengrov Pelti Riau, Meidizon Dahlan menyambut positif terbentuknya dibentuknya pengurus Pelti UIR ini. ‘’Riau saat ini sangat terbatas atlet tenis yang berkualitas. Dengan dilantiknya pengurus Pelti UIR, Pengprov akan sangat terbantu dalam pencarian bibit-bibit atlet tenis,’’ ujarnya ‘’Pengurus Pelti UIR punya potensi melahirkan atlet-atlet tenis yang berkualitas dari kalangan mahasiswa. Kami sangat menunggu

prestasi dari Pelti UIR ini. Pembibitan atlet Pelti ini sangat penting, agar Riau tetap memiliki atlet tenis yang mampu bersaing ditingkat nasional.

Mudahan-mudahan Pelti UIR bias membantu kami menyiapkan atlet berkualitas untuk Riau,’’ tambahnya.

Sementara itu, Ketua Pelti UIR, Detri Karya memahami permintaan Pengrov Pelti Riau akan peran UIR dalam mencari bibit-bibit atlet berkualitas. ‘’Kami akan mencari bakatbakat ini dari kalangan mahasiswa, terutama mahasiswa jurusan olahraga yang ada di UIR,’’ ujar Detri didampingi Sekretaris Umum Zainur SPd MPd. Untuk mencari bibit-bibit atlet tersebut menurut Detri Karya nantinya bisa dilakukan dengan mengadakan turnamen-turnamen tenis tingkat mahasiswa. ‘’Bisa saja nanti untuk mencari bibit unggul ini melalui turnamen-turnamen yang akan dilaksanakan,’’ katanya.(das)

Iwa Sirwani Kembali Pimpin Perwosi Riau PEKANBARU (RP) - Iwa Sirwani Bibra SSos MM kembali dipercaya memimpin Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Riau periode 2015-2019. Iwa terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) Perwosi yang digelar di Aula Gedung Wanita, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Kamis (10/12).

Iwa saat ditemui Riau Pos di selasela Musprov menyebutkan, dalam setahun ke depan, pihaknya akan melakukan konsolidasi organisasi.

Hadir pada acara tersebut Ketua BKMT Riau Hj Roslaini Ismail

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

Suko, Pengkot Perwosi Dumai, Pekanbaru, Inhil, serta sanggar-sanggar dan klub senam di Riau. ‘’Kami akui kepengurusan Perwosi untuk pengkab/pengkot belum menyeluruh di Riau dan masih banyak yang belum terbentuk. Namun dalam setahun ke depan, akan kami tuntaskan. Ini PR yang harus dilakukan,'' sebut Iwa. Ia juga menyebutkan, program yang belum terlaksana akan dilanjutkan dan berharap ke depan Perwosi dapat lebih dikenal dan lebih baik lagi. ''Jika program berjalan, ini dapat menjadi bagian hidup kita,

sehingga keluarga sehat, bugar, sejahtera yang cinta olahraga,'' sebutnya.

Sementara itu, Ketua Umum KONI Riau Dr Emrizal Pakis MM menyebutkan, Perwosi sebagai organisasi fungsional olahraga, dituntut tidak hanya di senam kebugaran saja, namun lebih dari itu, masuk ke cabang olahraga prestasi. ''Di berbagai olahraga banyak prestasi yang diraih wanita. Ini menunjukkan dalam peningkatan prestasi olahraga peran perempuan sangat baik. Perwosi coba rangkai aktivitas dan berkomuni-

kasi dengan mereka (atlet wanita berprestasi, red),'' harap Emrizal.

Mantan pejabat Pemprov Riau ini berharap minimal dalam empat tahun ke depan, Perwosi dapat mengisi dan berkoordinasi baik dengan cabang olahraga maupun dengan KONI. Dan ia berharap dalam setahun ke depan kepengurusan Perwosi sudah dapat dibentuk di seluruh kabupaten/kota di Riau. Ia bahkan menyarankan, agar pengurus Perwosi daerah dapat berkembang, sebaiknya dicari figur seperti mantan atlet, guru olahraga, maupun tokohtokoh masyarakat.(ade)

UIR FOR RIAU POS

KUKUHKAN: Ketua Umum Pelti UIR yang juga Rektor UIR Prof Dr Detri Karya SE MA menerima pataka dari Sekretaris Pelti Riau Meidizon Dahlan saat pelantikan di Ruang Rapat Rektorat UIR Marpoyan, Kamis (10/12/2015).

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

18

JUMAT, 11 DESEMBER 2015

ANNEKE JODI

KHLOE KARDASHIAN

Ingin Menjadi Chef KHLOE Kardashian menyajikan monkey bread dalam perayaan Thanksgiving. Kini, dia berbagi resep kue istimewa tersebut di website miliknya.

Resep tersebut diunggahnya dalam bentuk video. Di dapur modern miliknya, dia menunjukkan bagaimana membuat monkey bread lezat itu.

“Saya ingin menjadi INTERNET seorang chef tapi saya hanya seorang chef wanita yang gemuk. Sepertinya saya hanya ingin membuat orang gemuk. Saya suka bikin comfort food. Saya tidak seperti chef yang peduli dengan makanan sehat,” ungkap Khloe, sebagaimana dilansir Thedailymeal, Kamis, (10/12).

Resep yang dibuat adik kandung dari selebriti fenomenal Kim Kardashian itu membeli adonan biskuit siap jadi di toko.

Kemudian dia memotongnya dan dibentuk gulungan dan diberi gula serta kayu manis.(int/wws)

Rindu Jajanan Masa Kecil KARENA rindunya dengan jajanan masa kecil, artis cantik Anneke Jodi pernah meninggalkan Ibu Kota demi mendapatkan kue cubit.

Banyak yang mengatakan mereka yang lahir pada periode 1990-an adalah generasi paling bahagia. Kenapa? Karena banyak jajanan enak yang ada pada era tersebut dan kini sudah sulit ditemui.

Kini banyak pelaku usaha kuliner yang mencoba menghadirkan kembali jajananjajanan ‘jadul’ alias tempo dulu.

“Jajanan zaman dulu tuh enak. Sederhana memang tapi beneran deh rasanya selalu ngangenin, beda sama jajanan sekarang yang lebih ke arah barat. Aku pernah sengaja ke Bandung cuma buat cari kue cubit,” kata Anneke.

Anneke berujar, ia rela pergi ke Bandung untuk mencari kue cubit karena rekomendasi

dari teman. Setelah disambangi ternyata penjual kue cubit yang dimaksud adalah penjual sederhana yang jualannya hanya memanfaatkan gerobak kecil.

“Teman cerita, dia bilang di Bandung ada kue cubit enak banget. Kan aku jadi penasaran dan memang akhirnya aku samperin. Benar saja penjualnya cuma pakai gerobak kecil, adanya di depan sekolah dasar (SD). Rasanya benaran enak banget dan ampun yang antre banyak banget,” beber Anneke dengan semangat. Anneke tak kapok mendatangi kue cubit di Kota Kembang itu karena menurutnya rasanya sebanding. “Enak banget, jadi merasa enggak rugi lah ya sudah jauh-jauh ke Bandung,” tutupnya.(int/wws) KAPANLAGI.COM

Cara Mengetahui Tahu Berformalin TAHU merupakan panganan yang disukai hampir sebagian masyarakat Indonesia.

Makan yang terbuat dari kacang kedelai ini berbentuk putih bersih dan memiliki kandungan gizi yang baik dikonsumsi. Namun, saat ini banyak sekali ditemukan tahu berformalin. Akibatnya, memakan tahu tidak lagi baik bagi kesehatan tubuh.

Untuk mengetahui apakah tahu yang dibeli mengandung formalin atau tidak, ada beberapa ciri yang harus Anda ketahui sebelum, Anda dan keluarga menyantap makanan yang asal mulanya dari Cina.

Seperti yang disebutkan Kasubdit Indag Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Agung Marliyanto membeberkan cara mengetahui tahu berformalin.

REDAKTUR: EDWIR

Tahu yang mengandung formalin akan memantul dan tidak rusak saat dijatuhkan dari ketinggian setengah meter.

“Perlu diwaspadai masyar akat yang membeli di pasarpasar, INTERNET (formalin) membuat tahu keras, kenyal, padat dan tahan lama bisa sepuluh hari,” terang Agung, Jumat (4/12).

Dia menambahkan, tahu tanpa formalin hanya kuat tiga hari.

Nah, hal itulah yang disiasati para pedagang nakal. Mereka memilih menggunakan formalin agar tahu lebih awet.

“100 mg formalin masuk ke tubuh orang, mereka bisa meninggal. Orang sehat mungkin tidak merasakan efeknya sesudah makan. Tapi jangka panjangnya bisa terkena kanker dan penyakit lainnya,” tegas Agung.(mg4/ jpnn)

INTERNET

Cafe Ini Jual Makanan dari Bahan Sisa SEBUAH kafe di Boston, Manchester, membuat satu terobosan baru yang mungkin terasa sedikit mengganggu. Pasalnya, mereka membuat hidangan dari bahan makanan yang hampir terbuang.

Tapi jangan salah tanggap, kafe yang bernama Common Wealth ini menggunakan bahan makanan sisa yang masih layak dikonsumsi.

Mereka juga mengubah menu tiap hari tergantung bahan makanan yang didapat.

Mereka telah bekerja sama dengan supermarket, tukang roti lokal, dan tukang daging setempat untuk mendapatkan bahan makanan tersebut. Jangan khawatir, semua bahan makanan ini sudah dipastikan aman dan bukan makanan sisa

(sampah) sungguhan.

Menu yang disuguhkan antara lain white bean casserole, disajikan dengan nasi, bubur atau sayuran.

Lalu ada pai ayam, cornish pasty dan kacang polong. Serta kentang panggang dan coleslaw, apple pie dan puding.

“Kami menggunakan bahan makanan yang segera dibuang. Dan pembeli bisa membayar sesuai yang mereka mampu. Tapi, ini semua sudah dijamin layak konsumsi,” kata Alan Brown.

Dilansir Dailymail, Kamis (10/12), kafe ini bermitra dengan Bolton Salvation Army dan sudah menerima banyak dukungan dari supermarket lokal serta bisnis lainnya untuk menyumbangkan makanan.(int/wws)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

SANG JUARA

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

babak penyisihan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75

Adek Setiawan SDN 111 Pekanbaru 51 Aditya Firmansya SDN 54 Pekanbaru 52 Adrian Rasyeed A SDN 21 Pekanbaru 53 Afdaluzikri Erza SDN 66 Pekanbaru 54 Afifah Nurul Fadhilah SDN 110 Pekanbaru 55 Ahmad Mario SDN 54 Pekanbaru 56 Aimer Fauzil Adzim SDN 21 Pekanbaru 57 Ajmala Seriasani WH SDN 28 Pekanbaru 58 Alita Syarah SDN 112 Pekanbaru 59 Alya Maisyaroh SDN 110 Pekanbaru 60 Alya Nurul Izzaty SDN 83 Pekanbaru 61 Alyssa Fauzia Putri SDN 180 Pekanbaru 62 Amanda Putri G SDN 111 Pekanbaru 63 Amelia Ramadhani SDN 164 Pekanbaru 64 Andini Noor Hasanah SDN 169 Pekanbaru 65 Angelina Jolie SDN 73 Pekanbaru 66 Anisya Lishari AP SDN 83 Pekanbaru 67 Anita Pratama SDN 65 Pekanbaru 68 Annisa Ramadhania SDN 180 Pekanbaru 69 Annisa Salsabilla SDN 18 Pekanbaru 70 Antania Hanjani SDN 41 Pekanbaru 71 Arya Dinata Irawan SDN 20 Pekanbaru 72 Arya Maulana SDN 18 Pekanbaru 73 Asti Ananda Syakira SDN 75 Pekanbaru 74 Astrid Ananda SDN 167 Pekanbaru 75 Asy Shifa Safira A SDN 66 Pekanbaru 76 Asyifah Rahmania SD Muhammadiyah 3 Ug 77 Aurora Rizky Cahyani SDN 138 Pekanbaru 78 Ayu Safitri SDN 166 Pekanbaru 79 Ayu Theresya Silaban SDN 49 Pekanbaru 80 Azalia Rahima Zahra SD Al Azhar Sifa Budi 81 Azzahra Gunawan SDN 147 Pekanbaru 82 Bella Putri Fernanda SDN 181 Pekanbaru 83 Bintang Trihadi A SDN 39 Pekanbaru 84 Cahya Rani Nabila SDN 148 Pekanbaru 85 Carina Eka Wahyuni SDN 148 Pekanbaru 86 Chairil Sandy N SDN 148 Pekanbaru 87 Chelsea SDN 88 Pekanbaru 88 Clara Widya D SDN 29 Pekanbaru 89 Daven Wijaya SDN 20 Pekanbaru 90 Dea Ananda Putri SDN 43 Pekanbaru 91 Dea Ariesa Masayu SDN 43 Pekanbaru 92 Dela Puspita Syahfitri SDN 147 Pekanbaru 93 Devia Tri Varentika SDN 169 Pekanbaru 94 Dimas Imam Finanda SDN 112 Pekanbaru 95 Dinda Fadillah SDN 88 Pekanbaru 96 Diska Nabila.H SD An Namiroh 97 Diva Tri Ramadani SDN 76 Pekanbaru 98 Elsa Chan Yanti H SDN 73 Pekanbaru 99 Elviana Vania SDN 41 Pekanbaru 100

Abdul Fatah Azzafran SDN 164 Pekanbaru Ade Dermawan SDN 43 Pekanbaru Adinda Fitriani SDN 49 Pekanbaru Aditya Adha Al Azani SDN 5 Pekanbaru Aditya Firmansial SDN 54 Pekanbaru Adrian Felix Christian SDN 8 Pekanbaru Afdal Khusnuzzan A SDI As Shofa Pekanbaru Affdhamta Aftika SDN 12 Pekanbaru Affila Luftina SDN 184 Pekanbaru Afifah Almairoh SDN 154 Pekanbaru Aglia Kasih SDN 138 Pekanbaru Agum Darwin SDN 124 Pekanbaru Agung Mulya Perdana SDN 27 Pekanbaru Ahmad Dani SDN 55 Pekanbaru Ahmad Hizbullah S SD Muhammadiyah 3 Ug Ahmad Rifky AA SDIT Az-Zura Islamic School Aiska Saila Lukman SDN 130 Pekanbaru Akwilani Olta Br Zebua SDN 43 Pekanbaru Al Baihaqi Hadi SDN 121 Pekanbaru Aldo Yudi Ramadan SDN 43 Pekanbaru Alfin Syahrin SDN 91 Pekanbaru Alfizahri SDN 3 Pekanbaru Aliffia Amudya SDN 37 Pekanbaru Alifiyah SDN 133 Pekanbaru Aliva Wahdini SDN 12 Pekanbaru Alkim Agus Mulia SDN 42 Pekanbaru Andriko Febrian SDN 91 Pekanbaru Angeline SD Dharma Yuda PKU Aqilah Sakura Usman SDN 164 Pekanbaru Aqillah Putri Madani SDN 181 Pekanbaru Arfan Maulana Efendi SDN 17 Pekanbaru Ariel Josua SD Marsudirini Perawang Arifin Irfan SDN 133 Pekanbaru Arina SDIT Darel Hihmah PKU Arya Dewantara SDN 159 Pekanbaru Asyifa Queen SDN 109 Pekanbaru Aulia Maharani Putri SDN 158 Pekanbaru Aura Sintya Rizqi SDN 138 Pekanbaru Aurora Rizqi Cahya SDN 138 Pekanbaru Azzahra Pasni SDN 181 Pekanbaru Belvaraina Tsuraya S SD Al Azhar Sifa Budi PKU Billal Arrahman SDN 153 Pekanbaru Bryan Laurence SD Santa Maria Pekanbaru Callista Angeline M SD Dharma Yuda PKU Cerisa Gres Eklesia SD Marsudirini Perawang Christoper SDN 88 Pekanbaru Cici Murni SDN 154 Pekanbaru Cindy Caroline SDN 42 Pekanbaru Daffa Al Farras SDN 54 Pekanbaru Daiva Maulina SDN 37 Pekanbaru Damar Wafiq Aziz H SDN 21 Pekanbaru Danish Rafi SD Cendana Rumbai Dea Ananda Putri SDN 43 Pekanbaru Dedi Saputra Manalu SDN 174 Pekanbaru Difani Haura SDN 88 Pekanbaru Dina Hanifa Huwaida SD Ittihad Dionata Ghazali SDN 29 Pekanbaru Diva Amanda SDN 8 Pekanbaru Diva Khairunisa SD Cendana Minas Donna Margaretha SD Beerseba Pekanbaru Dwi Rasya Jenica W SDN 28 Pekanbaru Efrat Afrianto SDN 49 Pekanbaru Eggy Saputra SDN 37 Pekanbaru Eka Sulastri TambunanSDN 174 Pekanbaru Eliezer David SD Filadelfia Pekanbaru Eri Yanda SDN 164 Pekanbaru Ester Keren Tapuk SDN 132 Pekanbaru Ezhar Rivai Fahmila SDN 79 Pekanbaru Fadhil Al Farisi SDN 159 Pekanbaru Fadhila Izzati SDN 121 Pekanbaru Faiz Sabil.A SD Muhammadiyah 3 Ug Fanly Josua SDN 2 Pekanbaru Farah Nabillah Zaliyan SDN 36 Pekanbaru Farel Dwi Faturrahman SDN 79 Pekanbaru Fasya Raflia Putri SDN 39 Pekanbaru

REDAKTUR: ELVI CHANDRA

19

Gerakan Gemar Membaca

76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 131 132 133 134 135 136 137 138 139 140 141 142 143 144

Fadila Maharani SDN 154 Pekanbaru Fadillah Sonia Erliza SDN 133 Pekanbaru Ferni Cahyani SDN 28 Pekanbaru Frishcya Putri C SDN 42 Pekanbaru Galuh Anugerah E SDN 6 Pekanbaru Ghina Delaviky SDN 76 Pekanbaru Hafizh Ilham MaulanaSD Muhammadiyah 3 Ug Hanifah Ramadhani SDIT Darel Hihmah Icha Ananda SDIT Darel Hihmah Ify Yedija Salem SD Kusuma Harapan Bangsa Immanuella Christy SDN 159 Pekanbaru Isya Megi Ali Andra SDN 181 Pekanbaru Jessica Felicia SD Darma Yudha Kanaya Azzahra SDN 133 Pekanbaru Kayla Victoria Kirana SD Santa Maria PKU Kezia Kinanti Jiud SD Kusuma Harapan Bangsa Khalisa Assyura V SD Al Azhar Sifa Budi M.Adnan Amjad SDN 108 Pekanbaru M.Devale Hamde SDIT Al Izhar Pekanbaru M.Rafi Ansori SDIT Al Izhar Pekanbaru M.Syahnizzam SDN 39 Pekanbaru Mardea Putri SDN 121 Pekanbaru Melisa Rahayu SDN 108 Pekanbaru Melisa Rahma Putri SDN 164 Pekanbaru Monika Pricilia Dyah SD Santa Maria PKU Nabila Febrinaldi SDN 3 Pekanbaru Najwa Avrilya SDN 121 Pekanbaru Natasya Tiffany SDN 75 Pekanbaru Nayla Ravina Gafur SDN 3 Pekanbaru Nicholas Salim SD Darma Yudha PKU Nova Zaskia SDN 49 Pekanbaru Oktavia Carisa SDN 166 Pekanbaru Putra Oloan Pasaribu SDN 49 Pekanbaru Rafa Putri Arina SD An Namiroh PKU Rania Amelia Firnady SDN 36 Pekanbaru Rian Siva Alexander SDN 6 Pekanbaru Rivaldi SDN 154 Pekanbaru Roni Suganda SDN 49 Pekanbaru Sahrul Ramadhan SDN 65 Pekanbaru Sardianto SDN 124 Pekanbaru Selvi Septifia SDN 159 Pekanbaru Shintya Ayuni Putri SDN 12 Pekanbaru Suci Dwi Afrilia SDN 29 Pekanbaru Suci Indah Permata SDN 42 Pekanbaru Syahla Puspa Dewi SDN 36 Pekanbaru Tiara Liany Gazali SD Santa Maria PKU Vanisha Joeliandra SDN 138 Pekanbaru Vula Rahma SDN 12 Pekanbaru Windi Fransiska L SDN 167 Pekanbaru Zahara Edlin Putri SDN 124 Pekanbaru

D

Fatimah Adinda PS Fatma Azzahra Fauzan Yusa Adi C Fazila Ammara Putri Febiayuj Nurliandra Febrian Maulana Ferdyan Pratama Fito Nanda Pratama Fransisca Fortune Halim Gebby Nur Hari Anti Geraldi Kurniawan Gusro Fandi Habibi Fabian R Hafiz Alvaren Hanny Keisha Nauli Hazqie Al Rabbani Amru Hilda Tiara Jovanka Ibnu Zakwan Hanif Ikhsan Permana Ilham Ramadhan Ilyas Maulana Inayah Saedina Pasla Indah Tabita Sirait Inesya Fitri Isya Khoirunnisa Jafier Ridho Kayla Najwa Yonika Keani Isnaini Siregar Kevin Febrian H Kevin Revaldo Kireina Hana Alhady Latifa Tul Ulfa Lhaquita Zalwa Gea Lilik Ning Handayani Lulu Oldestia Wisesa Luqman Haidar M Abdillah Aufa Muzaki M Arrafiq Haryanigrat M Daud Gilang R M Dievo Anugerah M Fajar Fadhillah M Rizki M Sadam Ilham M Wieldan Habibie M.Abdullah Azizi M.Akhyan M.Ali Rafsyanzani M.Difky Assiddiq M.Firzi Riyadi M.Kautsar Ramadhan M.Nabil Ramadhan Maharani Azira Maisya Eka Putri Marchel Mulyano Maria Octaulina Cahyani Meri Yulia Michael Lin Michellia Handoko Montoya Nabil Muhammad Alfarizy Muhammad Alhafizd Muhammad Ardfa RaS Muhammad Azra E Muhammad Dana Hadi Muhammad Ilham K Muhammad Imran S Muhammad Jamil I Muhammad Lukman Muhammad Reza

SDN 174 Pekanbaru SDIT Al Izhar Pekanbaru SDN 90 Pekanbaru SDN 6 Pekanbaru SDN 65 Pekanbaru SDN 21 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SD Santa Maria PKU SDN 70 Pekanbaru SDN 99 Pekanbaru SDN 133 Pekanbaru SDN 3 Pekanbaru SDI As Shofa Pekanbaru SD Santa Maria PKU SDN 68 Pekanbaru SD Beerseba Pekanbaru SD Ittihad SDN 167 Pekanbaru SDN 155 Pekanbaru SDIT Insan Utama PKU SDN 158 Pekanbaru SDN 174 Pekanbaru SDN 21 Pekanbaru SD An Namiroh 3 PKU SDN 153 Pekanbaru SDN 114 Pekanbaru SDN 75 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SDN 3 Pekanbaru SDN 176 Pekanbaru SD An Namiroh PKU SDN 21 Pekanbaru SDN 148 Pekanbaru SDN 159 Pekanbaru SDIT Imam Asy Syafi'i PKU SDN 6 Pekanbaru SDN 5 Pekanbaru SDN 3 Pekanbaru SDN 27 Pekanbaru SDN 153 Pekanbaru SDN 91 Pekanbaru SDN 66 Pekanbaru SDN 66 Pekanbaru SDIT Imam Asy Syafi'i PKU SDIT Darel Hihmah PKU SDN 143 Pekanbaru SDIT Imam Asy Syafi'i PKU SDN 83 Pekanbaru SDIT Az-Zura Islamic School SDN 83 Pekanbaru SDN 59 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 147 Pekanbaru SDN 167 Pekanbaru SDN 133 Pekanbaru SD Filadelfia Pekanbaru SDN 184 Pekanbaru SDN 29 Pekanbaru SDN 164 Pekanbaru SDN 112 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Ug SDIT Imam Asy Syafi'i PKU SDN 68 Pekanbaru SDN 147 Pekanbaru SDN 5 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Ug SDN 42 Pekanbaru

Besok, Perdana Lomba Bercerita sambil Membaca di Graha Pena Siapa sang Juara Lolos ke Semifinal?

PEKANBARU (RP)- Lomba Bercerita Sambil Membaca untuk pertama sekali akan digelar Sabtu (12/12) di Kaliandra Room Lantai 2 Graha Pena Riau. Sebanyak 100 siswa-siswi kelas 4, 5 dan 6 dari 50 sekolah akan berkompetisi menjadi yang terbaik.

Lomba yang diselenggarakan dalam rangka menyemarakkan Gerakan Gemar Membaca yang ditaja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riau bekerja sama dengan Riau Pos itu akan dimulai pukul 13.00 WIB atau sepulang anak-anak sekolah. ‘’Mereka yang berlomba Sabtu esok adalah yang berasal dari Kelompok I dan akan memperebutkan lima tempat ke babak semifinal. Dua merupakan pilihan dewan juri dan tiga merupakan pilihan pembaca Riau Pos,’’ jelas General Manager Riau Pos H Zulmansyah Sekedang.

Nantinya, akan ada maksimal 16 kelompok lomba Bercerita Sambil Membaca. Perlombaan kelompok-kelompok berikutnya akan dilangsungkan pada Januari, Februari dan Maret. Sedangkan pada April akan berlangsung babak semifinal dan final. Masing-masing kelompok hanya akan meloloskan lima semifinalis saja.

Khusus di babak grand final, peserta dari Kota Pekanbaru nantinya akan bersaing dengan juara-juara dari kabupaten/ kota se-Riau. ‘’Tentu persaingan lomba ini sangat sengit.

Makanya kami mengimbau anak-anak untuk banyak berlatih membaca, memperhatikan tanda-tanda baca serta berlatih ekspresif,’’ ungkap Zulmansyah.

Seluruh peserta yang namanamanya sudah diumumkan dalam Kelompok I diharapkan dapat hadir seluruhnya. Sedangkan buku cerita yang akan dibaca, bebas dan tidak dibatasi.

Boleh buku cerita rakyat, dongeng atau kisah-kisah Nabi dan Rasul. ‘’Untuk babak penyisihan ini, waktunya dibatasi min-

214 215 216 217 218 219 145 Muhammad Rizky R SDN 147 Pekanbaru 220 146 Mulyani SDN 174 Pekanbaru 221 147 Muthia Dini Syahfitri SDN 181 Pekanbaru 222 148 Mutia Rahimi Swn SDN 112 Pekanbaru 223 149 Nabila Elfa K 224 SD Al Azhar Sifa Budi PKU 225 150 Nabilla Zulianti SDN 28 Pekanbaru 226 151 Nadia Lusitria SDN 113 Pekanbaru 227 152 Nadilah Sahni SDN 90 Pekanbaru 228 153 Najla Khairunnisa SDIT Al Izhar Pekanbaru 229 154 Nashwa Afidah SDIT Al Izhar Pekanbaru 230 155 Nasywa Athiyyah D SDN 158 Pekanbaru 231 156 Natasya Aulia R SDN 99 Pekanbaru 232 157 Naufal Aufa Ramadhan SD Al Azhar Sifa Budi PKU 233 158 Nazhwa Novena Indrie SDN 76 Pekanbaru 234 159 Nazwa Putri Rahmanda SDN 6 Pekanbaru 160 Nicolas Nathan Lim SD Kusuma Harapan Bangsa 235 236 161 Nofal SDN 133 Pekanbaru 237 162 Nouvhal Ramadhanie SDN 79 Pekanbaru 238 163 Nova Fajar Anjani SDN 12 Pekanbaru 239 164 Novita Aulia Putri SDN 42 Pekanbaru 240 165 Nurul Awalia Indriani SDN 20 Pekanbaru 241 166 Pauping SDN 20 Pekanbaru 242 167 Perwita Sari Saputri SDN 3 Pekanbaru 243 168 Praudiyah Maharani P SDN 153 Pekanbaru 244 169 Puti Melani SDIT Darel Hihmah PKU 245 170 Putra SDIT Darel Hihmah PKU 246 171 Putri Chairunnisa SDN 42 Pekanbaru 172 Putri Oktavia DS SD Al Azhar Sifa Budi PKU 247 248 173 Putri Periska SDN 113 Pekanbaru 249 174 Rafli Akbar] SDN 109 Pekanbaru 250 175 Rafli Zahran Siregar SDN 109 Pekanbaru 251 176 Ragil Ananda Zetha SDN 20 Pekanbaru 252 177 Rahel Riahta P SDN 21 Pekanbaru 253 178 Rahilla Gadis SDN 88 Pekanbaru 254 179 Rahma Cahyani Putri SDN 54 Pekanbaru 255 180 Rahmat Alvianto SDN 5 Pekanbaru 256 181 Rahmawati SDN 28 Pekanbaru 257 182 Raisa Inaya Falisha SDN 115 Pekanbaru 258 SD An Namiroh Pekanbaru 183 Raisa Tri Cahyani 259 184 Raja Dermita SDN 159 Pekanbaru 260 185 Raja M Hayuri Isrami SDN 65 Pekanbaru 261 186 Rasendriya Galang DP SDN 167 Pekanbaru 262 187 Ratu Ina Na Basa SD Santa Maria Pekanbaru 263 188 Ratu Vestalita K SD Al Azhar Sifa Budi PKU 264 189 Rayhan Arraifi Al Hariri SDN 5 Pekanbaru 265 190 Renold Siregar SDN 112 Pekanbaru 266 191 Resti Ramadhani SDIT Darel Hihmah PKU 267 192 Revaliza Syahinda SDN 111 Pekanbaru 268 193 Reyhan Akbar SDN 55 Pekanbaru 269 194 Reynaldi Sachirin T SDN 167 Pekanbaru 270 195 Reza Adyatma SDN 110 Pekanbaru 271 196 Rhaihan Fikra Rahman SDN 76 Pekanbaru 272 197 Richie Jonathan W SD Dharma Loka PKU 273 198 Rido Swandi Tanjung SDN 27 Pekanbaru 274 199 Rio Syaried Saputra SDN 66 Pekanbaru 275 200 Rio Teguh Setiawan SDN 112 Pekanbaru 276 201 Risqi Ananda SDN 68 Pekanbaru 277 202 Rival Affandi SDN 88 Pekanbaru 278 203 Rivaldi Putra SDN 154 Pekanbaru 279 204 Rizki Fadhil SDN 109 Pekanbaru 280 205 Rizkia Aulia Ramadhani SDN 111 Pekanbaru 281 206 Rokky Bronson H SDN 73 Pekanbaru 282 207 Rona Nurifa SDN 49 Pekanbaru 283 208 Rudhatul Fatihah Rizani SDN 76 Pekanbaru 284 209 Ryan Dwi Septa Abdya SDN 99 Pekanbaru 285 210 Safitri Ramadhani SDN 91 Pekanbaru 286 211 Sahara SDN 90 Pekanbaru 287 212 Salimah Zahra SDIT Insan Utama PKU 288 213 Salma Tri Alya SD An Namiroh PKU

Jadwal uji cerdas sang Juara akan dimulai pukul 09.30 WIB untuk Grup A, dilanjutkan pukul 11.00 WIB untuk Grup B. Setelah istirahat dan makan siang, pukul 13.00 WIB uji cerdas dilanjutkan untuk Grup C dan pukul 14.30 WIB untuk Grup D. H ZULMANSYAH SEKEDANG General Manager Riau Pos

imal tiga menit dan maksimal lima menit. Kalau waktunya terlewat, akan ada pengurangan poin untuk peserta lomba,’’ kata Zulmansyah.

4 Lolos Semifinal Dalam pada itu, kompetisi uji cerdas Sang Juara juga akan diselenggarakan Sabtu (12/12)

Salsa Billa Azzahra SDN 75 Pekanbaru Salsabila Zalfa SDN 75 Pekanbaru Sania Defitriani SDN 76 Pekanbaru Santa Teresia SDN 49 Pekanbaru Santa Tresya Manik SDN 49 Pekanbaru Sayyida Zahra SD Cendana Rumbai Sefira Kholifah N SDN 39 Pekanbaru Selvy Angela Hasikin SD Witama Nasional Plus Sephani Permatasan SDN 41 Pekanbaru Septaria Sibarani SDN 148 Pekanbaru Sevilia Ciandra SD Witama Nasional Plus Shabrina Putri S SDN 112 Pekanbaru Shandrina Satya U SDN 68 Pekanbaru Shellyn Gelintine SD Dharma Loka PKU Shofie Naila Sachi SDN 76 Pekanbaru Sholid Ammar Dzaky SDN 18 Pekanbaru Sindi Betaria SDN 41 Pekanbaru Sindi Febrian SDN 2 Pekanbaru Siti Azhira Aulia SDN 110 Pekanbaru Sriwartika SDN 174 Pekanbaru Syahla Qathrunnada SDN 37 Pekanbaru Syakira Nasywa A SDN 17 Pekanbaru Syarifah Narjelis SDN 65 Pekanbaru Tahira Areefa Husna SD Ittihad Tasya Nadia Putri SDN 18 Pekanbaru Tasyla Nindia R SDN 17 Pekanbaru Tata Kurniawan P SDN 20 Pekanbaru Tatia Mela Diani SDN 169 Pekanbaru Teixi Amanda Putri SDN 37 Pekanbaru Tengku Rafael SDN 18 Pekanbaru Teta Maulani SDN 164 Pekanbaru Thalia Winata SD Dharma Yuda PKU Thessalonica Victoria SD Santa Maria Pekanbaru Tiara Aulia Putri SDN 49 Pekanbaru Tiara Meisya SDN 2 Pekanbaru Tiwi Afrianti Wismi SDN 169 Pekanbaru Tuanku M.Raihan SDN 169 Pekanbaru Ulan Bator Subhatar SDN 109 Pekanbaru Vanesa SDN 138 Pekanbaru Vanessa Eria Sandi SD Marsudirini Perawang Varian Arfandri SDN 112 Pekanbaru Veby Febriyani SD Marsudirini Perawang Vera Sulandari SDN 49 Pekanbaru Vianna Saulina D SD Cendana Minas Vidya Shantini SD Marsudirini Perawang Vinny Emilia Y SDN 66 Pekanbaru Viola Meytia SDN 110 Pekanbaru Violyn Kangdinata SD Dharma Yuda PKU Vivi Anggraini SDN 115 Pekanbaru Wahyu Kurniawan SDN 65 Pekanbaru Wibi Pambudi SDN 88 Pekanbaru Widya Febriza SDN 132 Pekanbaru Wilda Mufidah SDN 111 Pekanbaru Winda Putri Shafira SDN 29 Pekanbaru Winni Silfa SDN 39 Pekanbaru Wulan Kartika Sari SDN 115 Pekanbaru Yan Ferdi Naibaho SDN 148 Pekanbaru Yanuar Fadli A SDN 132 Pekanbaru Yoan Putri Fahrani SD An Namiroh 3 PKU Yogi Surya Tantra SDN 18 Pekanbaru Yuan Kaka SDN 42 Pekanbaru Yudha Aditya Dwi P SDN 111 Pekanbaru Yuniza Himawarti SDN 68 Pekanbaru Zafira Darmawan SDN 17 Pekanbaru Zahra Annur Putri I SDN 169 Pekanbaru Zahra Aulia.M SDIT Al Izhar Pekanbaru Zahra Mutmainah.P SDN 108 Pekanbaru Zahra Salsabila SDN 108 Pekanbaru Zahwa Juwita SDN 65 Pekanbaru Zahwa Rani Rahma SDIT Insan Utama PKU Zalda Srifitri SDN 110 Pekanbaru Zein Abdullah Lutfi SDN 54 Pekanbaru Ziani Mahfuza SDN 17 Pekanbaru Zidane Okta R SDN 18 Pekanbaru Zulian Dedi Sha Putra SDN 169 Pekanbaru

pagi. Sebanyak 1.152 juara-juara kelas 5 SD yang terbagi dalam empat grup akan mengadu dan memperlihatkan kecerdasannya. Pada uji cerdas kali ini, masing-masing siswa-siswi yang mendapatkan nilai tertinggi dalam grupnya akan lolos ke babak semifinal. Itu berarti, aka nada empat siswa-siswi yang akan lolos ke babak semifinal.

Jadwal uji cerdas Sang Juara akan dimulai pukul 09.30 WIB untuk Grup A, dilanjutkan pukul 11.00 WIB untuk Grup B. Setelah istirahat dan makan siang, pukul 13.00 WIB uji cerdas dilanjutkan untuk Grup C dan pukul 14.30 WIB Grup D yang akan di uji cerdas. ‘’Kami mengingatkan, datanglah 10 menit sebelum uji cerdas dilaksanakan. Jangan lupa membawa papan ujian dan pensil 2B,’’ kata Zulmansyah.

Sama seperti lomba bercerita sambil membaca, uji cerdas berikutnya akan diselenggarakan pada Januari 2016. ‘’Kalau jadwal sekolah libur, maka semua kompetisi dalam Gerakan Gemar Membaca dan Sang Juara juga kita liburkan,’’ tutupnya.(cr3)

Ayo dukung teman kamu untuk jadi pemenang di Sang Juara dan Gerakan Siswa Riau Membaca.

Caranya: Isi kupon dukungan di bawah ini dan kirimkan kembali ke Riau Pos di Lantai 5 Graha Pena Riau Jl. Subrantas Km 10,5 Panam atau ke Riau Pos di Jl. Ahmad Dahlan No. 14-E Sukajadi. Dukungan juga boleh dari orang tua, keluarga dan pihak sekolah.

Disediakan hadiah 2 [Dua] Smartphone Android dan voucher belanja senilai @Rp500.000,untuk 10 pemenang.

KUPON DUKUNGAN UNTUK SISWA/I:

NAMA SD: LOMBA DIIKUTI: GRUP/KELOMPOK NAMA PENGIRIM: NOMOR HP/TELPON: JADWAL UJI CERDAS Sang juara & LOMBA BERCERITA SAMBIL MEMBACA Penyisihan : Setiap Sabtu sampai 9 April Semifinal : 16 & 23 April 2016 Grandfinal : 30 April 2016 INFORMASI & PERTANYAAN: ABDUL HARIS [HP. 0823 8888 6271] AMRAN [HP. 0812 7686 2002

KUPON BERLAKU SAMPAI Sabtu, 2 Januari 2016 TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos

20

JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Tony Ho Datang, Ponaryo Pergi Laporan JPG, Jakarta

JPG

BEREBUT BOLA: Kapten Pusamania Borneo FC Ponaryo Astaman (kiri) berebut bola dengan rekannya saat latihan, baru-baru ini.

PUSAMANIA Borneo FC mendapat tambahan kekuatan baru sekaligus kehilangan seorang skuad dalam waktu yang hampir besamaan.

Mendapat tambahan kekuatan setelah Tony-Ho mantan asisten pelatih Surabaya United memutuskan untuk bergabung dengan tim berjuluk Pesut Etam itu jelang tampil di babak delapan besar.

Tony-Ho bergabung dengan Pusamania setelah dia dipecat oleh manajemen Surabaya United awal pekan lalu. Musabab pemecatan Tony-Ho itu juga sangat sederhana, alias mempertanyakan tunggakan gajinya di tim hampir ratusan juta rupiah. Rupanya, manajemen Surabaya United tidak terima dengan sikap Tony-Ho tersebut.

Pelatih Pusamania, Kas Hartadi membenarkan bahwa mantan asisten pelatih Arema itu sudah bergabung dalam latihan di Solo bersama tim sejak dua hari lalu. ‘’Iya, Tony sudah bergabung bersama kami sejak Rabu

lalu, kata Kas Hartadi, kemarin (10/12).’’Tentu ini adalah kabar bagus bagi kami, dia akan membantu saya untuk menangani tim,’’ tambahnya.

Menurut Kas Hartadi, dengan pengalaman dan jam terbang yang dimiliki oleh TonyHo sedikit banyak sangat membantu tim. Terutama kemampuan Tony-Ho yang sangat berpengalaman dalam membakar motivasi tim. Selain itu, lanjut Kas Hartadi, Tony-Ho juga unggul dalam program me-maintanance stamina pemain di tengah jadwal pertandingan yang padat. ‘’Tapi, dengan kemampuan dan pengalaman yang dimiliki oleh dia, posisi Tony Ho fleksibel di dalam tim. Saat ini beliau memang mendapat peran untuk menjaga kebugaran pemain, tapi bisa juga diberikan tugas yang lain. Semua tergantung kebutuhan tim,’’ lanjutnya. ‘’Saya optimistis kekuatan tim akan jauh lebih baik dengan kehadiran Tony Ho,’’ tegasnya.

Uniknya, pertandingan perdana Pusamania di babak delapan besar Piala Jenderal

Sudirman nanti adalah menantang Surabaya United, yang tidak lain adalah mantan tim Tony-Ho. Dengan begitu, Tony-Ho bisa saja membocorkan rahasia kekuatan dan kelemahan bekas timnya tersebut kepada Pusamania yang telah menjadi labuhan barunya.

Meski begitu, di waktu yang bersamaan, tim asal Samarinda, Kalimantan Timur ini harus juga kehilangan salah satu pemain pilar mereka saat melawan Surabaya United.

Ya, sang pengatur tempo permainan, Ponaryo Astaman sudah pasti absen di laga perdana karena sedang berada di Belanda selama sepekan.

Ponaryo terbang ke negara kincir angin tersebut untuk mewakili Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) dalam kongres FIFPro (Federasi Internasional Pesepakbola Profesional) di Belanda pada 15 Desember nanti. ‘’Saya sudah izin ke pelatih dan manajemen, dan semua tidak ada masalah,’’ kata Ponaryo yang juga menjabat sebagai Presiden APPI itu.(ben/das)

Pelatihan Pelatih Futsal PSSI Pekanbaru Mundur PEKANBARU (RP) Rencana Asosiasi Kota (Askot) PSSI Pekanbaru menggelar kursus pelatih futsal Level I Nasional di Pekanbaru pada 14-18 Desember 2015 akhirnya tertunda. Program untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) futsal di Pekanbaru ini dimundurkan selama 10 hari menjadi 2024 Desember mendatang.

Dengan demikian maka jadwal pelaksanaan kursus pelatih ini serentak dengan kursus wasit. ‘’Kami terpaksa menunda pelaksanaan pelatihan pelatih ini karena jadwal awal berbenturan dengan jadwal instruktur (Syafrianto Rusli, red). Kalau jadwal awal, instruktur tak bisa makanya kami gelar bersamaan kursus wasit. Rencananya di UIR,’’ ujar Plt Ketua Umum PSSI Pekanbaru, Anis Murzil, kemarin.

Sekretaris panitia, Doni Markos menjelaskan hingga kemarin sudah 25 peserta yang mendaftar. Dengan demikian maka tersisa lima jatah dari 30 kuota yang

tersedia. ‘’Tapi, dari yang mendaftar tersebut masih ada yang belum menyelesaikan administrasinya. Kalau sampai batas waktu tak diselesaikan maka akan kami ganti dengan yang lain kalau ada yang mendaftar lagi,’’ ujarnya.

PSSI Pekanbaru menetapkan pendaftaran buat peserta asal Pekanbaru dikenakan biaya sebesar Rp2 juta. Sedangkan di luar Pekanbaru dikenakan Rp2,5 juta. Mereka akan mendapatkan fasilitas akomodasi dan konsumsi, sertifikat yang dibagi langsung usai penataran serta baju dan celana.

PSSI Pekanbaru membuka pendaftaran di sekretariat

Jalan Serayu Nomor 14B Labuhbaru setiap jam kerja.

Atau yang berminat bisa langsung menghubungi Drs Abrar di nomor 08127548121, Doni Markos di nomor 085271559671 dan Nanang A di nomor 081371141112. Syarat yang harus dipenuhi adalah surat keterangan berbadan sehat, fotokopi ijazah terakhir, foto 2x3 dan surat rekomendasi klub/ pengcab PSSI.(das)

ANIS MURZIL

DENNI ANDRIAN/RIAU POS

Persib Coba Osas Saha BANDUNG (RP) - Pelatih Persib Bandung Djajang Nurdjaman mengatakan, satu dari tiga pemain asing yang diperlukan akan tiba, Jumat (11/12) hari ini. Pemain yang dimaksud adalah Osas Saha.

Saha merupakan salah satu pemain asing yang dipersiapkan untuk Perisai Cup melawan PSMS Medan.

Saha diperlukan setelah Persib kehilangan Ilija Spasojevic yang pergi memperkuat klub Malaysia Melaka United. “Yang pasti untuk menghadapi Perisai Cup, 3 pemain asing diperlukan untuk tiga lini (belakang, tengah, depan). Untuk penyerang

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

saya akan coba Osas Saha,” terang Djajang Nurdjaman sebagaimana dilansir dari Simamaung, Kamis (10/12).

Saha menjadi pilihan setelah pelatih dan manajemen melihat track record-nya. Djadjang menambahkan, pemain Nigeria yang sebelumnya memperkuat Sriwijaya FC merupakan sosok yang sudah tidak diragukan lagi.

Saha dianggap sudah paham atmosfer sepakbola Indonesia karena pernah membela beberapa klub di tanah air. Rencananya, Saha akan dibawa ke Kuningan untuk beruji coba melawan Persipasi Bandung Raya.(jos/jpnn)

INTERNET

OSAS SAHA

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

JUMAT, 11 DESEMBER 2015

HALAMAN 21

Siak IV Dipertanyakan Fraksi DPRD Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru soleh-saputra@riaupos.co.id

TERAS OTONOMI ___ Belum Ada Pembahasan Pembangunan Gedung Baru DPRD ___

Dana yang ada bisa dialihkan untuk membangun sekolah, jalanjalan atau sarana kesehatan di Riau ini. Hal itu akan lebih bermanfaat dan diperlukan masyarakat saat ini, dibanding membangun gedung baru yang dirasa belum cukup perlu.

YUSUF SIKUMBANG Anggota Komisi D DPRD Riau.

PEKANBARU (RP) - Pro dan kontra pembangunan gedung baru DPRD Riau terus saja terjadi. Namun hingga saat ini, belum ada pembahasan di tingkat Komisi D sebagai mitra kerja dari Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air (Ciptada) Provinsi Riau, terkait pembangunan gedung tersebut.

Hal itu disampaikan oleh anggota Komisi D DPRD Riau Yusuf Sikumbang, usai rapat paripurna, Kamis (10/12) siang. Dikatakannya, belum pernah ada koordinasi dan pembicaraan antara DPRD Riau melalui Komisi D dengan Dinas Ciptada yang mempunyai kewenangan dalam pembangunan konstruksi bangunan. ‘’Kami di Komisi D yang menyangkut bidang infrastruktur dan mitra kami Dinas Ciptada belum pernah koordinasi. Tapi tahu-tahu dianggarkan lagi, kami belum tahu apakah sudah punya DED atau belum, juga belum ada ekpos. Inikan karena menyangkut pembangunan Baca Belum Halaman 32

Plt Gubri dan Bupati Siak Terima Anugerah HAM PEKANBARU (RP) - Jumat (11/ 12) ini, Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman bakal menerima penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM RI di Jakarta.

Diberikan karena daerah di Riau, berhasil memenuhi kriteria sebagai daerah yang peduli terhadap Hak Azazi Manusia (HAM). Adalah Kabupaten Siak yang mendapatkan penghargaan.

Baca Plt Gubri Halaman 32

REDAKTUR: RINALDI

DARUSMAN

HUMAS SETDA PROVINSI RIAU

SERAHKAN RAPBD: Plt Sekda Provinsi Riau M Yafiz menyerahkan RAPBD 2016 kepada Wakil Ketua DPRD Sunaryo, usai paripurna di Gedung DPRD Riau, Kamis (10/12/2015).

CATATAN dan pernyataan disampaikan oleh masing-masing fraksi, saat rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi DPRD Riau terhadap RAPBD Riau tahun anggaran 2016, Kamis (10/12). Salah satu catatan yang banyak ditanyakan oleh fraksi adalah mengenai nasib kelanjutan pembangunan Jembatan Siak IV. Pertanyaan tersebut salah satunya dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Apalagi dalam APBD 2016, bukannya kelanjutan bangunan jembatan yang dianggarkan, namun malah akses jalannya. Padahal semestinya, anggaran untuk pembangunan tersebut penting dilakukan, mengingat bangunan saat ini sudah cukup lama terhenti. ‘’Jalan akses Jembatan Siak IV malah dianggarkan, seharusnya inikan satu paket. Bila jalan aksesnya dianggarkan, seharusnya jembatannya juga,’’ kata juru bicara Fraksi PKB saat ditemui usai pelaksanaan rapat paripurna.

Lebih lanjut dikatakannya, jembatan tersebut sangat diperlukan Baca Siak IV Halaman 32

2015, Sebanyak 10.113 Kasus WNI Ditangani Kemenlu PEKANBARU (RP) - Sepanjang tahun 2015, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), telah menangani 10.113 kasus WNI di luar negeri. Dari angka tersebut yang telah diselesaikan oleh Kementerian Luar Negeri sebanyak 6.011 kasus atau 60 persen. Artinya. ada 4.102 kasus atau 40 persen yang tengah diproses. Hal ini sesuai pasal pertama Nawacita Jokowi soal perlindungan warga negara Indonesia.

Informasi tersebut diungkapkan Kasubdit III Pengawasan Kekonsuleran Direktorat PWNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu RI) Krisnha Djelani, saat berkunjung ke Graha Pena Riau Pos, Kamis (10/12). Kedatangan Krisnha Djelani tak sendiri. Ia datang bersama empat orang staf, Arief, Indra dan Hermawan yang disambut oleh Wakil

CF1/MIRSHAL RIAU POS

SERAHKAN CENDERAMATA: Wakil GM Riau Pos M Nazir Fahmi (tiga dari kanan) menyerahkan cenderamata kepada Kasubdit Pengawasan Kekonsuleran WNI dan BHI Krishna Djelani saat berkunjung ke redaksi Riau Pos di Graha Pena Riau, Kamis (10/12/2015).

GM Riau Pos M Nazir Fahmi.

Ia juga menyebutkan kasus yang ditangani oleh Kemenlu tahun 2015 menurun dibandingkan tahun sebelumnya pada

2014, yakni 17.010 kasus WNI di luar negeri. ‘’Penurunan kasus yang ditangani Kemenlu terhadap WNI salah satu faktornya adalah mulai melakukan penguran-

gan tenaga kerja ke luar negeri.

Pengurangan jumlah pengiriman TKI dilakukan sebagai upaya mencegah warga negara mendapat perlakuan tidak manusiawi selama bekerja dan mencari nafkah di luar negeri,’’ urainya Apalagi, kata Djelani, jumlah WNI yang tercatat oleh Kemenlu yang kini berada di luar negeri sebanyak 2,7 juta orang. Meski begitu, jumlah total WNI di luar negeri tersebut diperkirakan bisa 2 hingga 3 kali lipat dari data yang dipunya Kemenlu. ‘’Di luar negeri, permasalahan yang dihadapi WNI sangat beragam, sebagian besar umumnya dihadapi para pekerja migran,’’ paparnya.

Banyaknya permasalahan pekerja migran ini lanjutnya, tidak lepas dari persoalan di hulu Baca 2015 Halaman 32

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-SIAK

22

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Semuanya Sudah Ditakdirkan Allah

B

UPATI Siak Drs H Syam suar MSi meyakini, se mua terjadi dimuka bumi ini atas kehendak Allah SWT. Takdir manusia, semuanya sudah ditentukan. Begitu juga dengan pencalonannya saat mengkuti Pilkada Siak serentak 2015, di mana warga Siak me-

nentukan sosok pemimpinnya, lewat pesta demokrasi langsung.

Bahkan, sehari jelang pelaksanaan Pilkada, ia bersama istri Hj Misnarni menyempatkan diri ziarah ke makam orang tuanya di Jumrah, Rohil.

Dalam ziarah itu, ia mendoakan kedua orangtuanya agar

diberikan tempat disisi-Nya dan dimasukkan ke dalam surga jannatun naim.

Terhadap Pilkada sendiri, Syamsuar menyakini, bahwa pemimpin itu sudah ditetapkan oleh Allah SWT. ‘’Siapapun dia, tak akan bisa melawan kehendak-Nya,’’ sebut

dia, Kamis (11/12).

Karena itu usaha demi usaha, bekerja selama kepemimpinan dan berusaha kembali meyakinkan masyarakat, bersama Alfedri melanjutkan pembangunan lebih baik lagi. ‘’Usaha maksimal telah dilaksanakan bersilaturahmi dengan

masyarakat dalam tatap muka, kampanye dialogis dan kampanye terbuka untuk meyakinkan komitmen membangun daerah lebih baik lagi,’’ sebut dia.

Sekarang hasilnya sudah kelihatan. Kuasa Allah SWT telah menentukan takdir umatnya. Ia minta tim dan pendukungnya tak

larut dalam eforia kegembiraan.

Melainkan bersyukur dan bemunajat pada Allah SWT atas karunia-Nya. Bagi dirinya, ini adalah amanah yang diberikan, dan dapat dijalankan sebaik-baiknya, karena kelak akan dimintai petanggungjawabannya.(adv/a)

Terima Tiga Penghargaan Nasional BUPATI Siak Drs H Syamsuar MSi, hari ini, Jumat (11/12) menerima tiga penghargaan nasional.

Penghargaan petama dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (KemenkumHAM) dan KementeriSYAMSUAR an Agama Republik Indonesia.

Penghargaan yang akan diterima dari Kemenkum-HAM didasari atas hak hidup, hak mengembangkan diri, hak atas kesejahteraan, hak atas rasa aman dan hak perempuan. Ketentuan ini berdasarkan Peraturan Menteri Hukum dan HAM nomor 25/2013 perubahan atas Peraturan Menteri Hukum dan HAM nomor 13/2013 tentang kriteria kabupaten/kota peduli HAM. ‘’Saya menerima langsung,’’ kata Syamsuar sebelum berangkat, Kamis (10/12).

Setelah itu, di hari yang sama menerima penghargaan dari Kementerian Agama RI atas kepedulian kepala daerah yang dinilai memikili kepedulian yang besar terhadap pendidikan Islam melalui kebijakan dan program kerjanya, akan diterima oleh Wakil Bupati Siak di Hotel Borobudur sekitar pukul 17.00 WIB yang langsung diserahkan oleh Menteri Agama RI. ‘’Insya Allah, Ahad (13/12), saya menerima penghargaan Dwidja Praja Nugraha Pendidikan dari PB PGRI pada puncak perayaan Hari Guru Nasional dan Perayaan HUT PGRI ke-70 di Gelora Bung Karno.(adv/a)

Masyarakat Maredan Berharap Peningkatan Jalan MASYARAKAT Maredan, Kecamatan Tualang, berharap adanya peningkatan Jalan Abddulah. Pasalnya, jalan tersebut merupakan akses ke luar masuk masyarakat ke Kampung Maredan. Selain itu, adanya perbaikan jalan yang rusak. ‘’Masyarakat berharap adanya perbaikan jalan yang rusak saat ini. Juga adanya peningkatan Jalan Abddulah,’’ ujar Penghulu Kampung Maredan Sunani, Kamis (10/ 12).

Dia menjelaskan Jalan Abdullah tersebut merupakan akses ke luar masuk Kampung Maredan. Untuk peningkatan jalan dari tanah ke aspal sekitar 2 Km dan perbaikan jalan yang rusak sekitar 2 Km. Jalan yang rusak tersebut lanjutnya, merupakan jalan yang dibangun beberapa perusahaan, di mana mobil operasional melewati jalan itu. Namun sejak dibangun, belum ada pemeliharaan sama sekali oleh perusahaan. ‘’Hal ini menyebabkan kondisi jalan tersebut hancur. Sedangkan mobil perusahaan melintasi jalan kampung. Sedangkan 2 Km lagi, jalan masih belum pengaspalan,’’ ujarnya.(adv/b)

HUMAS SETDA SIAK

TINJAU PEMUNGUTAN SUARA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersama Forkopimda meninjau pelaksanaan pemungutan suara di Gedung Tengku Mahratu, Rabu (9/12/2015).

Hari Ini, MoU KUA-PPAS PENGESAHAN Rancangan rioritaskan karena memiliAnggaran Pendapatan dan ki persamaan komitmen Belanja Daerah (RAPBD) untuk mengesahkan tepat 2016 dijadwalkan tepat waktu. Sebagai mana biasanwaktu. Saat ini pembahaya, Kebijakan Umum APBD san Kebijakan Umum Angatau KUA adalah dokumen garan dan Plafon Prioritas yang memuat kebijakan Anggaran Sementara bidang pendapatan, belanja, (KUA-PPAS) tahun 2016 dan pembiayaan serta oleh Satuan Kerja Perangasumsi yang mendasarinya kat Daerah (SKPD) bersa- INDRA untuk periode 1 tahun. ma komisi di DPRD telah GUNAWAN Prioritas dan Plafon Angselesai. garan Sementara atau PPAS ‘’Insya Allah, Jumat (11/12) siang di- merupakan rancangan program priorlakukan penandatanganan MoU ant- itas dan patokan batas maksimal angara pemerintah dan DPRD,’’ kata Ket- garan yang diberikan kepada Satuan ua DPRD Siak Indra Gunawan SE, Ka- Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mis (10/12). setiap program, sebagai acuan dalam Setelah MoU dan dilanjutkan den- penyusunan Rencana Kerja dan Anggan pembahasan di tingkat badan ang- garan SKPD (RKA-SKPD) sebelum disgaran, ia bersama tim Banggar dan epakati dengan DPRD. ‘’Kami beruanggota dewan lainnya berupaya paya, agar pengesahan dibulan Demelakukan pengesahan RAPBD bisa sember,’’ kata dia. tepat waktu.

Ketua KNPI Siak ini menambahkan, Politisi Partai Golkar Siak ini meny- ia telah berkoordinasi dengan anggoakinkan, walau susana Pilkada, na- ta dewan lainnya agar pembahasan mun pembahasan anggaran tetap ber- RAPBD ini sesuai dengan harapan. jalan. Masing-masing pihak, baik ko- Sebab sudah empat tahun pengesahmisi dan SKPD telah menyepakati an selalu tepat waktu. Namun sekiranagenda pembahasan. ya lewat, tentu kita malu, bukan malah Tugas dan tanggungjawab tetap dip- maju justru mundur.(adv/a)

HUMAS SETDA SIAK

HITUNG SUARA: Anggota KPPS TPS 20 Kecamatan Tualang menghitung suara pada Pilkada Siak, Rabu (9/12/2015).

Musim Hujan, Panen Tanaman Sayur Melimpah

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

GEMBOK KOTAK SUARA: PPK Kecamatan Sungai Mandau, menggembok kotak suara usai pleno rekapitulasi, Rabu (9/12/2015).

Pilkada Kandis Aman dan Lancar KANDIS (RP) - Pelaksanaan Pilkada Kabupaten Siak di Kecamatan Kandis berjalan lancar dan aman. Hal ini merupakan kerja sama semua pihak, baik kepolisian, Satpol PP dan juga personel TNI Koramil serta masyarakat Kandis, sehingga semua proses Pilkada Siak berjalan aman dan kondusif. ‘’Pelaksana pencoblosan Pilkada Siak di Kecamatan Kandis berjalan kondusitif,’’ REDAKTUR: RINALDI

ujar Camat Kandis Indra Atmaja MSi. Dia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, karena pelaksanaan Pilkada Siak di Kecamatan Kandis berjalan sesuai yang diharapkan kondusitif dan lancar. Agar pelaksana Pilkada tetap aman sampai selesai, Upika tetap mengadakan patroli secara maraton di wilayah Kecamatan Kandis untuk mencegah yang tidak

diinginkan. ‘’Alhamdulillah, hingga pelaksanaan Pilkada usai, semua berjalan aman dan tetap kondusif,’’ katanya.

Dia juga berharap agar masyarakat Kecamatan Kandis tetap terus menjaga keamanan dan ketertiban terutama di wilayahnya masing-masing. ‘’Kita berharap kondisi di wilayah Kecamatan Kandis tetap konduktif sampai seterusnya,’’ harapnya.(wik)

PERAWANG (RP) - Di musim penghujan, tanaman holtikultura di Kecamatan Tualang kini melimpah di Pasar Perawang. Agar petani tidak merugi karena harga turun, sayuran seperti kacang panjang, sawi, bayam dan kangkung dijual di luar Perawang seperti Pekanbaru. Namun untuk tanaman buah seperti pepaya madu dan buah naga harga jual naik dibandingkan sebelumnya.

Sedangkan sayur kacang panjang sebelumnya Rp7.000, kini dijual hanya Rp2.500, harga kangkung, sawi dan bayam bisa terjual Rp2.500 kini hanya Rp1.500. ‘’Saat ini harga sayur seperti kangkung, sawi, bayam dan kacang panjang kini melimpah di Pasar Perawang, hingga menyebabkan harga jatuh,’’ ujar Miswanto, petani Perawang, Kamis (10/12).

Miswanto yang juga pengurus KTNA Siak mengatakan, untuk mengantisipasi kerugian pada petani karena melimpahnya jenis sayuran tersebut, maka sejumlah petani menjual hasil tanamannya ke Pekanbaru dan sudah ada yang mengambilnya langsung di tempat.

Selama musim hujan lanjutnya, tanaman pertanian subur, tidak seperti waktu musim kemarau ditambah lagi adanya kabut asap, yang menyebabkan tanaman tani tidak subur. ‘’Alhamdulillah, tanaman pertanian kini subur, bahkan sampai melimpah dan tidak dapat tertampung di Perawang,’’ paparnya.

Namun selain tanaman sayuran melimpah, tanaman buah seperti pepaya madu dan buah naga baru berbuah. Hal ini menyebabkan harga menjadi mahal. ‘’Pepaya madu dan buah naga harganya saat ini lebih mahal. Buah naga Rp30.000 per kilo, begitu juga pepaya menjadi Rp7.000,’’ jelasnya.(wik) TATA LETAK: SYUKRI

PRO-KAMPAR

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

23

Negeri Serambi Mekah

Bupati dan DPRD Teken MoU KUA PPAS

B

UPATI Kampar H Jefry Noer memerintahkan ke pada Kepala Badan Per encaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kampar, untuk mengurangi dana operasional bupati, wakil bupati agar nantinya dapat mengurangi devisit anggaran. ‘’Saya perintahkan Kepala Bappeda untuk memotong dana oper-

sional bupati, wakil bupati sehingga nantinya dapat mengurangi devisit anggaran,’’ tegas Bupati Kampar H Jefry Noer ketika memberikan sambutan pada penandatangan MoU pembahasan dan Penyusunan KUA PPAS APBD Kampar 2016 di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Kampar, Kamis (10/12).

Bupati menjelaskan, bahwa ke-

bijakan tersebut harus diambil karena Dana Bagi Hasil (DBH) di potong sebesar Rp694 miliar serta devisit anggaran sebesar Rp542 miliar. ‘’Setelah ini Bappeda bekerja dengan baik, khususnya membahas permasalahan ini serta seluruhnya saya minta agar kencangkan ikat pinggang, karena yang terpenting sekarang ini adalah bukan anggaran belanja bu-

pati, wakil bupati dan pimpinan serta anggota dewan. Tetapi yang terpenting adalah bagaimana APBD ini betul-betul dirasakan oleh masyarakat,’’ ungkapnya.

Bupati Kampar juga meminta kepada Tim TAPD agar KUA PPAS ini disusun dengan hati nurani.

Walapun anggaran sapi tidak ada dalam pembahasan maka nantinya akan diusahakan dengan cara

lain, yakni melalui program-program peningkatan ekonomi kerakyatan dari bantuan Bank dan CSR perusahaan. ‘’Tetapi perlu saya sampaikan kepada masyarakat bahwa anggota dewan menolak pembahasan anggaran ini dikarenakan dinasnya tidak siap, jadi bukan kesalahan anggota dewan namun karena dinasnya yang tidak siap,’’ ujar Jefry.

Bupati Kampar juga mengingatkan kepada BAPPEDA dan SKPD agar jangan coba-coba masuk di tengah jalan, karena untuk penyusunan tahun ini beda dengan tahun-tahun sebelumnya. ‘’Jika KUA PPAS sudah masuk maka tidak boleh ada lagi penumpang di jalan, karena kita tidak mau bermasalah di belakang hari,’’ tegas Jefry lagi.(adv/a)

Pelaksana Forum Konsultasi Publik Harus Konsisten BUPATI Kampar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar H Zulfan Hamid, meminta kepada pejabat dan personel perencanaan tetap konsisten dengan kesepakatan yang telah dibuat di Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).

Sehingga nantinya tujuan pembangunan Kabupaten Kampar dapat tercapai. Hal ini karena Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Kampar 2017 sangat erat hubungannya dengan R-APBD Hal tersebut disampaikannya saat membuka pelaksanaan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Kampar 2017 di ruang rapat Kantor Bappeda Kabupaten Kampar, Kamis (10/ 12).

Hadir pada acara tersebut Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Fikri SAg, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda) Kabupaten Kampar Azwan, Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar serta camat. ‘’Forum ini merupakan wadah musyawarah yang melibatkan pemangku kepentingan Kebupaten Kampar untuk pemutakhiran rancangan awal awal RKPD menjadi rancangan RKPD. Selanjutnya rancangan RKPD akan dibahas pada Musrenbang Kecamatan dan disempurnakan melalui Forum Gabungan SKPD serta Musrenbang RKPD,” jelas Zulfan.

Dokumen Rancangan awal RKPD 2017 akan menjadi acuan oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk menyusun rancangan renca SKPD dengan demikian rancangan renca SKPD harus mengacu kepada program prioritas yang tertuang dalam rancangan awal RKPD 2017.

Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten Kampar 2017, salah satu tahapan dalam penyusunan rencana kerja pembangunan daerah Kabupaten Kampar 2017 yang selanjutnya dijadikan sebagai pedoman dalam penyusunan KUA PPAS dan R-APBD Kabupaten Kampar tahun anggaran 2017.

Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Kampar 20052025, pelaksanaan RPJPD dibagi ke dalam empat tahapan rencana pembangunan jangka menengah guna mencapai visi dan misi jangka panjang daerah.Dari evaluasi dan data yang ada, dari sisi ekonomi makro, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kampar 20122017 cendrung mengalami fluktuasi.

Pertumbuhan ekonomi pada 2012 adalah sebesar 7,44 persen, tahun 2013 sebesar 7,41 persen, 2014 sebesar 7,24 persen, pada 2015 sebesar 7,35 persen, pada 2016 sebesar 6,77 persen dan tahun 2017 diperkirakan sebesar 6,42 persen.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

BERIKAN ARAHAN: Sekda Kampar H Zulfan Hamid memberikan arahan di Forum Konsultasi publik Rancangan Awal RKPD didampingi Ketua DPRD Ahmad Fikri dan Kepala Bappeda Azwan di kantor Bappeda Kampar, Kamis (10/12/2015).

HUMAS PEMKAB KAMPAR

TEKEN KUA PPAS: Bupati Kampar H Jefry Noer menandatangani MoU pembahasan KUA PPAS APBD 2016 bersama Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kampar di Gedung DPRD Kampar Kamis (10/12/2015).

Pembahasan KUA PPAS Segera Dimulai DALAM rangka percepatan pembangunan Kabupaten Kampar, legislatif dan eksekutif siap melaksanakan Pembahasan KUA PPAS APBD Kabupaten Kampar 2016.

Bupati Kampar H Jefry saat memberikan sambutan usai penandatanganan MoU Pembahasan KUA PPAS APBD Kabupaten Kampar 2016, Kamis (10/ 12) di ruang paripurna DPRD Kabupaten Kampar mengatakan bahwa Penyususunan KUA PPAS APBD Kabupaten Kampar 2016 mengacu kepada beberapa aturan yang berlaku.

Aturan tersebut yaitu Peraturan Pemerintah (PP) 58/2015 tentang pengelolaan keuangan daerah dan Permendagri No 21/2011 tentang perubahan kedua Permendagri No 13/2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah pasal 85 Permendagri.

Rancangan KUA PPAS memuat fungsi ekonomi makro daerah, asumsi penyusunan APBD, kebijakan pendapatan daerah kebijakan belanja daerah, kebijakan pembiayaan daerah dan kebija-

kan strategi pencapaian lainnya.

Pendapatan daerah pada APBD tahun anggaran 2016 adalah sebesar Rp2,196 triliun lebih berasal dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp173,77 miliar, dana perimbangan sebesar Rp1,517 triliun lebih, dana pendapatan yang sah sebesar Rp505,388 miliar.

Pada belanja tidak langsung kebijakan diarahkan kepada belanja pegawai yang diperuntukkan kepada gaji pokok pegawai, gaji ke-13 PNS, kenaikan gaji berkala, tunjangan keluarga dan mutasi, penganggaran jaminan kesehatan bagi kepala daerah dan wakil kepala daerah, pimpinan dan anggota DPRD serta PNSJ. Pengalokasian anggaran iuran jaminan kecelakaan kerja, pengalokasian tambahan tunjangan perbaikan penghasilan pegawai negeri sipil, belanja subsidi, belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja bagi hasil, belanja bantuan keuangan dan belanja tidak terduga. ‘’Kebijakan belanja langsung

dengan tetap memperhatikan lima pilar pembangunan daerah yaitu peningkatan akhlak dan moral, meningkatkan ekonomi rakyat, meningkatkan sumberdaya manusia, meningkatkan pelayanan kesehatan serta meningkatkan infrastruktur,’’ ucap Jefry.

Kebijakan pertama, pengalokasian anggaran untuk fungsimalisasi program dan kegiatan yang telah dilaksanakan tahun sebelumnya. Kedua, mengalokasikan anggaran untuk pelaksanaan lanjutan program kegiatan yang belum selesai pada tahun sebelumnya. Ketiga, mengalokasikan anggaran untuk program dan kegiatan hasil musyawarah rencana pembanguna (musrenbang). Keempat, mengalokasikan anggaran untuk program shering dengan pemerintah pusat dan provinsi.

Kelima, mengalokasikan anggaran untuk pemeliharaan asset termasuk rehabilitasi sarana dan prasarana.

Pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan dan

pengeluaran pembiayaan, pembiayaan daerah diperlukan untuk menutupi devisit anggaran atau menangguh surplus anggaran.

Pada APBD tahun anggaran 2016 penerimaan biayaan berasal dari sisa lebih perhitungan tahun anggaran sebelum yaitu silpa diperkirakan sebesar Rp450 miliiar, pengeluaran pembiayaan daerah berupa penyertaan modal sebesar Rp1,9 miliar, pembiayaan leto sebesar Rp448,1 miliar dengan demikian sisa lebih pembiayaan tahun berkenan silva adalah nol. ‘’Proses pembahasan KUA PPAS APBD tahun anggaran 2016 merupakan bagian dari proses penyusunan dan pembahasan APBD Tahun Anggaran 2016, pada saat ini komisi dan badan anggaran bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) telah membahas KUA PPAS tahun anggaran 2016 secara cermat semoga semua yang kita bahas dapat menyentuh kepada substansi dan kualitas pembangunan Tahun 2016,’’ ucapnya.(adv/a)

MPA Siabu Latihan Pemadaman Api SALO (RP) - Untuk mencegah kebakaran lahan dan hutan, masyarakat perlu dilatih untuk bisa memadamkan api, seperti yang dilakukan PT Perawang Sukses Perkasa Industri (PSPI) yang melatih 35 warga Desa Siabu Kecamatan Salo yang tergabung dalam masyarakat peduli api (MPA), pembinaan dilakukan oleh pihak perusahaan, dengan memberikan pelatihan terus menerus.

“Ini adalah desa ke-17 yang kami bentuk MPA-nya dan akan kami bina terus menerus,’’ ujar Kepala Distrik Lipat Kain PT PSPI Indo Maya Siregar kepada Riau Pos, Kamis (10/12), saat pelatihan anggota MPA di Kantor Desa Siabu.

Dijelaskannya, di wilayah konsesi PSPI terdapat 17 desa dan semua desa dibentuk MPA, sehingga nantinya bisa diperbantukan begitu ada kebakaran.

REDAKTUR: M. ERIZAL

PSPI menurutnya adalah perusahaan pemasok kayu di PT Kayu Indah Kiat yang merupakan bagian dari Sinar Mas group.

“Makanya kami memberikan kepedulian yang sangat besar kepada kondisi menjaga hutan ini dan salah satunya dengan cara membentuk MPA,’’ ujarnya.

Perusahaan sendiri menurutnya menyatakan setiap waktu menyediakan peralatan dan anggota membantu memadamkan api. Hanya saja dengan keterbatasan tentunya tidak semua bisa dijangkau. ‘’Namun dengan adanya MPA ini kami harap bisa mengurangi dan mencegah karikatur ini,’’ ujarnya.

Dalam pelatihan tersebut, juga hadir Kapolsek Bangkinang Barat AKP Wan Tazakka dan aparatur kecamatan.(rdh)

MOLLY WAHYUNI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana Jefry foto bersama peserta lomba kebaya nasional dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-87 yang dilaksanakan di aula Kantor Bupati Kampar, Kamis (10/12/2015).

Lestarikan Kebaya Nasional, TP PKK Gelar Lomba BANGKINANG (RP) - Bersempena peringatan Hari Ibu ke-87, Tim Penggerak PKK Kabupaten Kampar mengadakan lomba kebaya nasional. Lomba diikuti oleh seluruh ketua TP-PKK kecamatan se-Kabupaten Kampar.

Lomba dibuka secara resmi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kampar Eva Yuliana Jefry di aula Kantor Bupati Kampar, Kamis (10/12). Turut hadir para pengurus PKK Kabupaten Kampar dan para

pengurus TP PKK Kecamatan seKabupaten Kampar.

Eva mengatakan, bahwa lomba dilaksanakan bertujuan untuk melestarikan pakaian kebaya. Beberapa tahun belakangan ini, trend Kebaya Nasional sudah semakin hilang di tengah banyaknya kebaya modifikasi yang dibuat oleh perancang-perancang busana di Indonesia. ‘’Sangat penting bagi kami melestarikan pakaian kebaya

Nasional yang saat ini sudah banyak dilupakan. Sebab sudah semakin banyak perancang ternama yang memodifikasi kebaya kita ini hingga kebaya nasional yang asli kita tidak lagi terlihat.

Dengan adanya acara ini, kita bisa tau kebaya asli yang dimiliki oleh daerah kita,” ujar Eva. Kepada Ibu-ibu PKK Kecamatan, Eva berharap PKK kecamatan sebagai ujung tombak pengaplikasian program PKK di Kecamatan

untuk menampilkan yang terbaik.

Kriterianya, pakaian yang digunakan tidak perlu mahal, tapi sederhana, manis dan enak dilihat. ‘’Mari kita lestarikan kebaya Nasional yang sederhana, tidak norak, enak dilihat dan nyaman dipakai,’’ ajak Eva. Eva mengungkapkan bahwa lomba yang dilaksanakan juga bertujuan untuk membangun rasa percaya diri seluruh Ketua PKK kecamatan.(why) TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-BENGKALIS

24

Negeri Junjungan

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Tokoh Masyarakat Gesa Definitifkan 3 Kecamatan Baru TOKOH masyarakat Kabupaten Bengkalis yang berdomisili di Mandau, Buya Drs Hamka Riau menggesa pihak eksekutif dan legislatif Bengkalis untuk sesegera mungkin menggesa pembentukan tiga kecamatan baru di Negeri Junjungan.

Ketiga calon kecamatan baru itu adalah Kecamatan Bandar Laksamana yang merupakan pemekaran dari Kecamatan Bukit Batu. Selanjutnya Kecamatan Talang Muandau yang merupakan pemekaran dari Kecamatan Pinggir. Terakhir Kecamatan Bathin Solapan yang merupakan pemekaran dari Kecamatan Mandau.

“Kita berharap agar dalam tahun ini juga, pembentukan tiga kecamatan baru itu segera didefinitifkan. Sebelum dilantik bupati baru hasil Pilbup 9 Desember ini, kita minta agar Pj Bupati Bengkalis, Ongah Ahmad Syah Harrofie bisa menunjuk camat di ketiga kecamatan ini,” ujar Hamka Riau di Duri Kamis (10/12) kemarin.

Menurut pengasuh Ponpes Hubbul Wathan Duri ini, keberhasilan pembentukan tiga kecamatan baru ini tidak terlepas dari perjuangan tulus para tokoh dan anggota dewan di DPRD Bengkalis. Juga karena sikap sangat ako__

modatif dari Pj bupati. “Kita mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada anggota dewan yang telah memperjuangkan ini. Ucapan serupa kita tujukan pula kepada Pj bupati. Di tangan beliaulah perjuangan tokoh Mandau dan Pinggir serta Bukit Batu memekarkan daerahnya menemui keberhasilan,” imbuhnya.

Hamka Riau juga menegaskan, tidak ada yang dirugikan dengan adanya pembentukan tiga kecamatan baru ini. “Tidak ada yang rugi. Semuanya untung. Rentang kendali pelayanan ke masyarakat akan lebih pendek. Pembangunan bakal semakin banyak. Lowongan PNS bertambah. Di segi keamanan, tindak kejahatan bisa lebih diminimalisir. Sebab di tiap kecamatan baru itu akan dibentuk Polsek,” paparnya.

Meski merasa lega dengan adanya perkembangan menggembirakan ini, Hamka Riau menyebut, perjuangan Mandau-Pinggir belumlah berakhir. “Perjuangan tokoh Mandau-Pinggir masih panjang. Sebab kita ingin pembentukan Kota Duri terwujud.

Kita juga menggesa agar ada penambahan pemekaran kelurahan maupun desa,” pungkas Hamka Riau.(adv/b)

POTRET __

HUMAS PEMKAB BENGKALIS FOR RIAU POS

MENDAMPINGI: Penjabat Bupati Bengkalis, H Ahmad Syah Harrofie mendampingi Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman dan Kapolda Riau, Dolly Bambang Hermawan meninjau Pilbup Bengkalis di Kecamatan Mandau, Rabu (9/12/2015).

Pilbup Bengkalis Kondusif

P

HUMAS PEMKAB BENGKALIS FOR RIAU POS

ISTIGHOTSAH: Penjabat Bupati Bengkalis, H Ahmad Syah Harrofie mengikuti istighotsah dalam rangka menyukseskan Pilkada Damai Kabupaten Bengkalis di Masjid Istiqomah, belum lama ini.

ELAKSANAAN Pemili han Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis pada Pilkada serentak tahun 2015 yang dilaksanakan Rabu, 9 Desember 2015, telah selesai.

Masyarakat berjuluk Negeri Junjungan yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkalis menyalurkan hak suaranya. Tak ada gejolak di tengah masyarakat.

Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie menegaskan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2015 di seluruh wilayah kecamatan di daerah ini berjalan dengan aman dan lancar.

“Alhamdulillah, pemungutan suara di seluruh kecamatan secara keseluruhan berjalan aman, tertib, lancar dan kon-

dusif. Tidak ada gangguan yang berarti,” kata Ahmad Syah di Duri, Rabu (9/12/2015) malam usai memantau pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis tahun 2015 sebelum bertolak kembali ke Bengkalis.

Ahmad Syah mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bengkalis yang telah sadar memilih calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis untuk lima tahun ke depan.

Demokrasi, katanya, telah berjalan dengan baik di daerah ini.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Pemprov Riau ini meminta kepada seluruh warganya yang selama ini telah menunjukkan sikap dewasa dalam berdemokrasi, untuk tetap menjaganya hingga akhir penghitungan suara resmi

oleh KPU Kabupaten Bengkalis.

“Semua pihak harus bisa menahan diri dari hal-hal tak diinginkan atau tindakan yang dapat menggangu ketertiban masyarakat,” pesannya.

Ahmad Syah juga meminta ketiga pasangan calon, H Amril Mukminin-H Muhammad, H Herliyan Saleh-H Riza Pahlefi, serta H Sulaiman Zakaria-Noor Charis Putra, untuk meredam semua pendukungnya. Tidak memunculkan ketegangan berlebihan agar tidak terjadi gesekan di lapangan.

“Kami berharap mereka bisa memimpin pendukungnya untuk menahan diri. Mencegah gerakan sehingga tidak terjadi konflik horizontal,” pesannya.

Terkait adanya hasil hitung cepat atau quick count yang berkembang saat ini dimana pasan-

gan calon yang memperoleh suara terbanyak, Ahmad Syah enggan mengomentarinya.

“Sebagai bagian tak terpisahkan dari proses pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis tahun 2015, sebaiknya kita tunggu hasil real count dari KPU Kabupaten Bengkalis,” ujarnya.

Ahmad Syah juga mengajak seluruh warganya untuk melupakan berbagai perbedaan yang terjadi sebelum pemungutan suara.

“Pemungutan suara sudah selesai. Apapun pilihan masyarakat harus kita dihargai dan kawal bersama. Mulai saat ini semua pihak sudah harus kembali bersatu padu untuk membangun Kabupaten Bengkalis ke depan semakin gemilang, cemerlang dan terbilang,” ajaknya.(adv/b)

Deklarator PAN Minta Pengurus dan Kader Introspeksi DURI (RP) - Salah satu deklarator PAN Riau, HM Darna merasa prihatin melihat hasil perolehan sementara Pilbup Bengkalis. Pasalnya, H Herliyan Saleh selaku pengurus DPW PAN Riau yang maju di Pilbup Bengkalis 9 Desember baru lalu kalah telak dari pasangan nomot urut 1 Amril Mukminin-Muhammad.

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

“Sebagai salah seorang inisiator PAN Riau, saya sangat prihatin melihat hasil sementara ini.

Kekalahan ini hendaknya menjadi pelajaran berharga. Terutama bagi pengurus DPD PAN Bengkalis yang selama ini menurut saya telah merasa besar dan hebat,” kata Darna di Duri, Kamis (10/12).

Meski dirinya merupakan satu-

satunya deklarator pembentukan DPW PAN Riau dari Bengkalis tahun 2008 lalu, menurut Darna, dirinya tidak pernah sekali pun dikontak pengurus DPD Bengkalis.

Sikap seperti itu, katanya, menggambarkan pengurus PAN setempat sudah merasa hebat. “Ibarat pepatah, kalau cerdik jangan sampai membuang kawan, jika gemuk

jangan membuang lemak,” imbuhnya.

Sebagai seorang kader partai yang hingga kini tetap konsisten membela PAN meski tidak sedikit tawaran bergabung dari partai lain, Darna dan kader-kader peduli partai mengaku akan terus berupaya menata PAN Riau ke depan.

“PAN tak boleh kalah di Riau.

Kita harus membesarkannya secara bersama-sama,” ujar Darna lagi.

Terkait keputusan partai yang memutuskan pencalonan Herliyan sebagai bupati Bengkalis tempo hari, Darna mengaku sudah memberi berbagai masukan sampai ke DPP. Namun keputusan partai tetap mencalonkan Herliyan tanpa

ada keterwakilan Mandau-Pinggir di bangku Cawabup. “Meski saya pribadi tak setuju, keputusan itu saya terima. Namun kini, beginilah hasilnya. Ini pelajaran berharga bagi kita semua. Mudah-mudahan ke depan, hal seperti ini tak akan terulang lagi,” pungkas mantan anggota DPRD Bengkalis periode 1999-2004 ini.(sda)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

25

Negeri Seribu Suluk

2016, Rohul Tuan Rumah Rapimda FSLDK Riau KABUPATEN Rokan Hulu akan menjadi tuan rumah dalam pelaksanaan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) Wilayah Riau yang akan dilaksanakan 2016 mendatang. Sebagai persiapan tuan rumah, Unit Kegiatan Mahasiswa Islam (UKMI) Nurul Ilmi Universitas Pasir Pengaraian (UPP) mengadakan kunjungan silaturahim ke perguruan tinggi yang ada di Rohul.

Salah satunya ke Dewan Mahasiswa STAI Tuanku Tambusai. Kunjungan silaturahim juga dilakukan ke Institut Sains Alquran (ISQ) Syekh Ibrahim dan STIKIP Rokhania. Pembina UKMI Nurul Ilmi UPP Eksa Rusdiyana MSc, Kamis (10/ 12) menyebutkan, kunjungan silaturahim antar lembaga kampus bertujuan untuk merintis kerja sama dalam rangka persiapan Rohul sebagai tuan rumah Rapimda FSLDK Wilayah Riau yang akan dilaksanakan pertengahan 2016.

Menurutnya, UKMI Nurul Ilmi UPP berencana melibatkan seluruh sekolah tinggi ataupun universitas yang ada di Rohul. Dalam kunjungannya ke STAI Tuanku Tambusai, UKMI Nurul Ilmi melakukan perkenalan tentang badan organisasi sekaligus departemen-departemen yang ada di dalamnya yang diwakili oleh Angga Nadila Putra (Ketua Umum), Asmarasyah (Ketua Bidang Syiar), Rais Akbar (Ketua Bidang SDM) dan Theo Rapi Ridwan (Ketua Bidang Kaderisasi).

Eksa mengaku, akan terus mencanangkan kegiatan yang dapat memperluas komunikasi antar LDK.’’Kita berharap silaturrahim semacam ini dapat terus dilaksanakan guna mempererat dan lebih memperluas masuknya informasi serta yang utama adalah mensyiarkan agama.’’tuturnya.(adv/a)

Petani Masih Perlukan Hand Tractor DINAS Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kabupaten Rokan Hulu menyebutkan, bila dilihat dari luas lahan persawahan yang ada seluas 2.137 hektare, kelompok tani di Rokan Hulu masih memerlukan alat mesin pertanian (alsintan) berupa hand tractor.

Hand traktor yang diperlukan oleh petani, bila dilihat dari luas lahan sawah tersebut, kalau per 10 hektarenya maka akan memerlukan sekitar 120 unit hand tractor lagi untuk mengolah lahan persawahannya Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala Dinas TPH Rohul Mubrizal SP MMA, Kamis, (10/ 12). Menurutnya, dari data yang ada, hand traktor yang telah disalurkan pemerintah daerah kepada kelompok tani sejak 2007 sampai sekarang sebanyak 165 unit Untuk menutupi kekurangan alsintan tersebut, pemkab berupaya untuk memperjuangkan bantuan hand tractor ke Kementerian Pertanian RI. Tidak saja hand trakctor, tapi alsintan lainnya yang diperlukan petani dalam meningkatkan hasil produksi tanaman pangan akan menjadi perhatian bagi Pemkab Rohul Dengan penggunaan alsintan dapat meningkatnya hasil produksi pertanian yang berdampak pada kesejahteraan para petani di Rohul.’’Setiap tahun, kita mendapatkan bantuan alsintan dari pemerintah pusat dan provinsi untuk disalurkan secara hibah kepada kelompok tani di Rohul,’’tuturnya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB ROHUL

BERIKAN SELAMAT: Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi memberikan ucapan selamat kepada ketua dan anggota BPD se-Rohul, usai dilantik di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian, baru-baru ini.

Terapkan Manajemen Online 2016 Dimulai di Madrasah Negeri

K

ANTOR Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau, tahun depan akan menerapkan sistem manajemen madrasah secara online yang dilakukan secara bertahap. Direncanakan manajemen madrasah secara online pada 2016 diterapkan di sekolah negeri. Pernyataan itu diungkapkan Kakanwil Kemenag Riau Drs H Tarmizi Tohor MA saat menghadiri Pengendalian Kegiatan dan Manajemen Pelayanan Madrasah di lingkungan Kantor Kemenag Rohul di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian, Kamis (10/12).

Dalam acara tersebut dihadiri para kepala madrasah se-Rokan Hulu baik swasta dan negeri, Kakan Kemenag Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA dan Dirjen Pendidikan Madrasah Kemenag RI Prof Fil Dr Nurcholis.

Menurutnya, penerapan manaje-

ENGKI PRIMA PUTRA

BERI SAMBUTAN: Dirjen Pendidikan Madrasah Kemenag RI Prof Fil Dr Nurcholis, memberikan sambutan di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian, Kamis (10/12/2015).

men madrasah secara online, dalam upaya mendukung kebijakan pemerintah pusat, agar seluruh sekolah madrasah negeri dan swasta terdata di online. ‘Sistem manajemen madrasah secara online sangat penting, sebab dengan terdatanya secara online, maka seluruh madrasah baik guru dan siswa dapat diketahui. Rencana

kita akan menerapkan madrasah aliyah negeri dulu tahun depan di kabupaten/kota,” ungkap Tarmizi.

Sementara itu, Dirjen Pendidikan Madrasah Kemenag RI Nurcholis Setiawan menyampaikan, manajemen madrasah secara online lebih optimal ketimbang manajemen secara manual yang banyak didapatkan kesalah-

an tentang data sekolah, guru dan siswa.

Untuk itu lanjutnya, Kemenag RI akan terus melalukan inovasi atau grand design hingga 2019 mendatang untuk penerapan sistem manajemen madrasah, sehingga seluruh madrasah negeri dan swasta terdata secara online.

Di tempat terpisah, Kepala Kemenag Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA menyambut baik penerapan sistem manajemen madrasah secara online. Sebab, dengan terdatanya secara online, akan banyak membantu pihak madrasah dalam melakukan pendataan guru dan siswa. ‘’Kita sambut baik sistem manajemen madrasah ini, karena sangat membantu pihak madrasah. Memang untuk di daerah sulit, yang sulit jangkauan jaringan internet, akan menjadi kendala bagi madrasah untuk pendaftaran secara online. Tapi kita siap membantu dengan mengarahkan penggunaan warung internet, untuk input data madrasah di Rohul,’’tuturnya.(adv/a/b)

Kajari Lakukan Pengembangan Empat Kasus Korupsi PASIRPENGARAIAN (RP) Kejaksaan Negeri Pasirpengaraian masih melakukan pengembangan terhadap 4 laporan pengaduan perkara dugaan korupsi terjadi di Kabupaten Rokan Hulu. Hal ini dikatakan Kepala Kejari Pasirpangaraian Syafiruddin SH MH usai memimpin upacara peringatan Hari Anti-Korupsi Sedunia di halaman kantor kejari di Pasirpengaraian, Kamis (10/12).

Ia mengungkapkan, 4 laporan pengaduan dugaan perkaran korupsi masih tahap fokus penyelesaian penelitian dan

REDAKTUR: ADE CHANDRA

penyelidikan. ”Awal tahun depan akan dimulai tahap penyelidikan.

Kita tak bisa mengejar waktu, karena masih terbatas SDM, apalagi Pengadilan Tipikor jauh di Pekanbaru,” ujar Syafiruddin.

Terlepas 4 laporan itu, Kejari Pasirpengaraian juga sedang menangani tiga perkara korupsi limpahan dari Polres Rohul. Dua berkas sudah dilakukan penuntutan dan telah inkrah, yaitu kasus dugaan korupsi pembangunan rumah adat terpencil yang dilakukan pihak Pemerintah Provinsi Riau di Kecamatan Bonai Darussalam.

“Penyelidikan dua perkara telah dinaikkan ke penyidikan satu. Dan satu perkara lagi tinggal dilakukan penyelidikan, belum ada tersangka,” jelas Syafiruddin didampingi Kasi Pidana Khusus Kejari Pasirpengaraian, Nico Fernando.

Dari perkara pembangunan rumah adat terpencil tersebut, masuk 3 Surat Perintah Dimulainya Penyelidikan atau SPDP terhadap kontraktor atau rekanan, Pejabat Pembuat Komitmen atau PPK, Kuasa Pengguna Anggaran atau KPA yang merupakan mantan kepala

dinas di Pemprov Riau.

Kejaksaan juga sudah mengeksekusi dua terpidana dalam kasus PNPM 2014. Perkara lain lagi, dalam bulan ini, Kejari akan mengeksekusi terpidana Megawati selaku terpidana pengadaan kerbau 2008 silam. Menurut Syafiruddin, terpidana masih kooperatif, ada itikad baik, dan mau menyerahkan diri.

Penanganan korupsi, jelas Syafiruddin, masih kurang maksimal. Soalnya, mereka masih kekurangan jaksa. Agar target terpenuhi, Kejari Pasirpangaraian terpaksa memfungsikan Jaksa

Pidana Umum dan Jaksa Pidana Khusus.

Sebelumnya, saat memimpin upacara membacakan amanat Kepala Kejaksaan Agung yang mengharapkan para jaksa untuk tetap profesionalitas, proporsionalitas, dan bersinergi dengan aparat hukum lainnya.

Kajagung juga mengimbau seluruh kejaksaan memfungsikan Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D). “Setiap pembangunan kita akan tugaskan dari kejaksaan untuk mengawal pembangunan pemerintah di

daerah dalam rangka untuk dalam tindakan persuasif imbauan,” katanya.

Ia mengajak seluruh stake holder tidak takut dalam melaksanakan sistem pembangunan.

Sebab kejaksaan akan mengawal dan memberikan pelayanan hukum, bantuan hukum, dan konsultasi hukum. “Meski demikian, jika ada kesalahan, tetap kita bertindak representif,” tegas Syafiruddin dan mengatakan selama para stake holder mengikuti peraturan hukum, mereka tidak akan pernah terjerat kasus hukum.(har)

TATA LETAK: YAYA

PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Negeri Bersejarah

Tidak Libur, 2.000 Karyawan Kehilangan Hak Pilih RENGAT (RP) – Sedikitnya sekitar dua ribuan karyawan PT DPG tidak ikut menyampaikan hak suaranya pada Pilkada serentak kali ini.

Pasalnya, karyawan yang bekerja yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit itu, tidak diliburkan.

Hal itu terungkap melalui laporan salah seorang karyawan PT DPG ,Binsar Simangunsong kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indragiri Hulu (Inhu) pada Rabu (9/12). “Saya datang kesini mengadukan kondisi karyawan yang tidak diliburkan saat pelaksanaan

hari pencoblosan. Selain itu meminta konfirmasi atas libur Nasional pada tanggal 9 Desember 2015,” ujar karyawan PT DPG Binsar Simangunsong saat ditemui di Kantor KPU Inhu, Rabu (9/12).

Dijelaskannya, instruksi manajemen perusahaan yang diterimanya, bahwa dirinya bersama rekanrekannya tetap bekerja pada hari pelaksanaan Pilkada serentak.

Bahkan dengan kondisi itu, sempat dipertanyakan para karyawan kepada pihak perusahaan soal instruksi dan tetap dinyatakan tetap bekerja seperti biasa.

“Makanya, kami datang kesini (KPU,red) untuk mempertanyakan kenapa imbauan Presiden tidak diikuti oleh pihak perusahaan,” tegasnya.

Selain itu sebutnya, instruksi tidak libur pada hari pencoblosan disampaikan oleh asisten kebun tempatnya bekerja. Bahkan, instruksi itu sempat juga disinggung karyawan yang dikaitkan dengan surat edaran Bupati Inhu tentang libur Nasional tersebut.

“Saat kami tanya soal surat itu, Asisten kebun itu menjawab saya tidak tahu menahu surat itu dan instruksi tetap bekerja adalah dari manaje-

men,” sebutnya.

Lebih jauh disampaikannya, karena karyawan yang ada tergabung dalam Serikat Buruh Riau Independen (SBRI). Sehingga hal itu juga sudah disampaikan kepada pihak SBRI. “Kami tidak bisa berbuat banyak. Makanya selain menyampaikannya ke KPU dan SBRI,” terangnya.

Sementara itu Kepala Bidang Humas dan Pemerintahan DPP SBRI, Rafael Simbolon membenarkan telah menerima laporan dari karyawan PT DPG. “Laporan ini akan disikapi dengan mengirim-

kan surat ke Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Inhu. “Dalam waktu dekat, surat akan disampaikan ke Dinsosnakertrans dan juga menyurati bupati,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE mengatakan bahwa, pihaknya sudah menyampaikan hal tersebut kepada Penjabat Bupati Inhu. “Saya sudah menyampaikannya kepada Penjabat Bupati dan sebelumnya sudah saya pastikan kepada PPK bahwa surat edaran dari bupati Inhu juga sudah disampaikan kepada pihak perusa-

haan,” ujarnya.

Namun demikian sebutnya, saat ini perlu dikonfirmasi kepada pihak perusahaan, apa maksud mengeluarkan instruksi tersebut. “Perusahaan mungkin tidak berniat menghalangi para karyawan untuk memilih, namun perlu dipastikan apakah perusahaan memberlakukan pergantian jadwal antara saat memilih dan saat bekerja,” katanya.

Sementara itu humas PT DPG Diky Damanik ketika dikonfirmasi belum memberikan keterangan.

Bahkan, konfirmasi melalui SMS juga tidak kunjung dibalas.(kas)

684 Guru Ikuti UKG Susulan RENGAT (RP) - Sebanyak 684 orng guru ikuti Uji Kompetensi Guru (UKG) susulan selama lima hari kedepan. Sementara tempat uji kompetensi (TUK) dibagi dalam tiga wilayah. “Peserta UKG ini terdiri dari guru TK, SD, SMP, SMA dan SMK di sejumlah sekolah di Kabupaten Inhu,” ujar Sekretaris Disdik Inhu Ir Winaldi Msi, Kamis (10/12).

Dijelaskannya, pelaksanan UKG susulan ini dimulai sejak Jum’at (11/ 12) hingga Selasa (15/12 mendatang.

Dimana lokasi TUK pelaksanaan UKG diantaranya di SMKN 1 Rengat yang diikuti sebanyak 118 orang.

Kemudian pelaksanaan UKG di SMKN 1 Seberida diikuti sebanyak 226 orang yang dilaksanakan dari tanggak 11 Desember hingga 13 Desember mendatang. Selanjutnya, pelaksanaan UKG di SMKN 1 Pasir Penyu di ikuti sebanyak 340 orang dari tanggal 11 Desember 2015 hingga tanggal 15 Desember 2015. ___

Ratusan guru yang mengikuti UKG susulan sambungnya, bukan untuk mengulang UKG tahap satu bagi guru yang berada dibawah nilai minimal 5,5. “UKG susulan ini diikuti bagi guru yang belum mengikuti UKG pada tahap satu,” ungkapnya.

Adapun ketentuan guru yang dapat mengikuti UKG susulan mengacu kepada surat Kemendikbud. Dimana guru yang telah menjadi peserta UKG tetapi salah menetapkan mata pelajaran, sehingga tidak dapat mengikuti UKG tahap satu.

Selanjutnya, guru yang mengikuti UGK susulan itu yang belum tercantum sebgai psserta UKG tahap satu atau yang sudah ada dalam Dapodik maupun belum.

“Ini tidak termasuk guru agama,” sebutnya.(kas)

POTRET__

TAPIR: Petugas BKSDA dan warga berusaha mengangkat hewan tapir dari dasar sumur, Kamis (10/12/ 2015).

ISTIMEWA

Hewan Langka Terperosok di Sumur Laporan JABONAR SINAGA, Rengat jabonar-sinaga@riaupos.co.id

KASMEDI/RIAU POS

MEMBAGIKAN BROSUR: Kajari Rengat Teuku Rahman SH MH turun ke jalan membagikan brosur dan stiker kepada pengguna jalan dalam rangka Hari Antikorupsi Sedunia, Kamis (10/12/2015).

WARGA Desa Kota Lama, Kecamatan Rengat Barat, Inhu, tiba-tiba heboh mendengar ada seekor hewan langka sejenis Tapir terperosok ke dalam sumur milik salah seorang warga. Melihat kejadian itu kemudian seorang warga bertugas sebagai guru melaporkan peristiwa itu kepada petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) di Rengat.

Setelah menerima laporan dari guru tadi, petugas KSDA yang dipimpin lasngsung oleh Kepala Bagian KSDA Wilayah I Rengat di Rengat, Johnny Lagaurin, segera turun ke tempat kejadian. Ternyata benar mereka melihat seekor binatang satwa yang dilindungi jenis Tapir itu berada di dasar sumur milik

warga di desa itu.

Kepala Bagian KSDA Wilayah I Rengat, Johnny Lagaurin mengemukakan hal itu kepada Riau Pos, di Ruang kerjanya di Rengat, Kamis (10/12).Dikatakannya, selanjutnya petugas KSDA dan dibantu sejumlah warga setempat berusaha mengangkat hewan langka tersebut.

Menggunakan satu unit selang pemadam kebakaran kemudian diikatkan ke tubuh binatang Tapir itu dan akhirnya berhasil mengangkat Tapir itu dari dasar sumur ke atas tanah sekitar pukul 13.00 WIB. Hewan langka yang dilindungi ini diperkirakan mencapai 200 Kg beratnya, sehingga proses saat mengangkat binatang Tapir ini memakan waktu lebih satu jam.

Begitu hewan Tapir itu berada di atas tanah lalu satwa langka itupun meronta-ronta dan berhasil melo-

loskan diri seterusnya den gan gerak cepat lari ke kawasan hutan di Desa Kota lama tersebut. Artinya, petugas KSDA tidak berghasil menangkap binatang Tapir itu.

Menurut Johnny, sekiranya pihaknya berhasil menangkap hewan langka tersebut, pihaknya akan mengamankan lebih kurang selama tiga hari dan melaporkan kejadian itu kepada atasannya yaitu KSDA Provinsi Riau di Pekanbaru. “Namun, karena Tapir itu tenaganya kuat sehingga para petugas tak mampu menangkapnya sehingga dia lolos dan lari ke kawasan hutan, ujar Johnny.

Johnny mengatakan, di kwasan hutan Kab. Indragiri Hulu terdapat sejumlah hewan satwa yang dilindungi seperti, harimau, beruang madu, gajah, siamang, rusa dan termasuk tapir ini. Sejumlah satwa

Harga TBS Pekan Lalu

yang dilindungi ini kebaradaanya di Kab. Inhu sudah mulai langka dan hampir punah karena terjadinya pembabatan hutan.

Oleh sebab itu, Johnny Lagaurin menghimbau masyarakat agar tidak melakukan pembunuhan dan memelihara para satwa langka tersebut. Barangsiapa melakukan pembunuhan ataupun memelihara satwa yang dilindungi diancam kena hukuman melanggar UU No. 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Aalam dan Ekosistim.

Dihimbau juga kepada masyarakat luas bahwa jika ada orang memelihara satwa yang dilindungi misalnya, satwa siamang atau harimau, sebaiknya menyerahkannya ke kantor KSDA Wilayah I Rengat dengan alamat Jalan Padat Karya, Kampung Dagang, Rengat.(new)

Harga TBS Sawit Periode 9 - 15 Des 2015

3 tahun Rp917,43

4 tahun Rp1.024,51

5 tahun Rp1.096,32

6 tahun Rp1.128,54

7 tahun Rp1.171,62

8 tahun Rp1.208,15

9 tahun Rp1.246,93

10 tahun Rp1.281.70

PRO-SAWIT

3 tahun Rp969,68

4 tahun Rp1.082,86

5 tahun Rp1.158,76

6 tahun Rp1.192,82

7 tahun Rp1.238,35

8 tahun Rp1.276,96

9 tahun Rp1.317,95

10 tahun Rp1.354.70

Harga TBS Naik Mencapai Rp225 per Kilogram RENGAT (RP) – Petani kelapa sawit sejak sepekan terakhir ini mulai merasa senang. Sebab, harga jual tandan buah segar (TBS) naik mencapai Rp 225 per kilogram atau saat ini seharga Rp 975 per kilogram.

“Sejak sepekan ini, harga TBS sudah mencapai Rp 975 per kilo gram atau naik sebesar Rp 225 per kilogram ditingkat penampung atau Ram,” ujar Rahman (62) selah seorang petani kelapa sawit di Kecamatan Batang Cenaku, Kamis (10/12).

Dijelasaknnya, harga TBS yang dibeli dengan harga Rp 975 per kilogram oleh pengelola Ram, merupakan kelapa sawit yang berusia 5 tahun ke atas. Sedangkan kelapa sawit yang masih berusia dibawah 5 tahun masih berkisar sekitar Rp 700 per kilogram hingga Rp 750 per kilogram.

MENIMBANG: Seorang petani sedang menimbang hasil panen untuk dijual, belum lama ini.

SOLEH/RIAU POS

Memang sebutnya, harga TBS yang masih berkisar Rp 975 per kilogram masih tergolong minim untuk menutupi kebutuhan sehari-hari bagi petani yang memiliki kebun kelapa sawit dengan luas dua kafling. Sementara rata-rata petani dan mampu memiliki ke-

bun kelapa sawit berkisar dua hingga tiga kafling.

Menurutnya, harga jual TBS yang bisa membuat petani lebih lega yakni dengan kisaran Rp 1.500 per kilo gram.

“Apabila harga TBS sudah mencapai Rp 1.500 per kilogram, petani

sudah dapat menabung dari hasil penjualan TBSnya,” ungkapnya.

Untuk itu harapnya, kedepan hendaknya harga TBS masih tetap naik mencapai harga yang diharapkan petani. Sehingga kebutuhan sehar-hari dapat terpenuhi dengan sempurna.(kas)

“Indeks K : 88,79 persen, harga CPO Rp 5.876,74 per Kg, kernel Rp 4.017.72 per Kg naik sebesar 1,10 per Kg untuk umur 10 tahun ke atas,” tutupnya. (sol) REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

TATA LETAK: ANDRE

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

PRO-KEPULAUAN MERANTI

27

Pembentukan Satpol Air Telah Diajukan ke Mabes Polri SELATPANJANG (RP) - Pembentukan Satuan Polisi Perairan (Sat Pol Air) Polres Kepulauan Meranti telah diajukan oleh Polda Riau kepada Mabes Polri. Walaupun sebenarnya keperluan Sat Pol Air sangat tinggi di kabupaten yang seluruh wilayahnya berpulau itu, namun sesuai mekanisme tetap pembentukannya menung- DENY gu keputusan Mabes Polri.

PUJIANTO Dir Pol Air Polda Riau Kombes Deny Pujianto SIK MH menceritakan awalnya usulan tersebut sudah disampaikan ke Mabes Polri. Sehingga pengawasan dan jaminan keamanan di laut tetap terlaksana dengan baik. “Jadi kita tinggal menunggu saja. Kalau disetujui, maka akan langsung dibentuk nantinya,” ungkapnya, Kamis (10/12) menjawab sejumlah wartawan di Selatpanjang.

Meski begitu pihak Polda juga telah menurunkan BKO Dit Pol Air Polda Riau yang berpatroli setiap waktu di wilayah Kepulauan Meranti. Sehingga tetap dapat melakukan pengawasan di laut.

Apalagi menurutnya Kepulauan Meranti yang seluruh wilayahnya memang berpulau serta berbatasan langsung dengan negara tetangga, memang keperluan Sat Pol Air sangat mendesak. Sehingga pengawasan dan pengamanan bisa berjalan lebih maksimal.

“BKO dari Dit Pol Air Polda Riau juga terus melakukan patroli di wilayah Kepulauan Meranti dan melakukan koordinasi dengan dua pos sandar Pol Air di Kepulauan Meranti,” ujar Kombes Deny.

Untuk diketahui untuk melakukan pengawasan di laut wilayah Kepulauan Meranti ada sebanyak dua pos sandar Pol AIr di antaranya di Pos Tanjung Samak dan pos di Selatpanjang. Sementara akses menuju wilayah Kepulauan Meranti atau sebaliknya menggunakan akses laut dengan menggunakan kapal. “Kami juga maunya cepat. Mudah-mudahan saja Mabes Polri bisa menyetujui dan membantuk Sat Pol AIr Polres Kepulauan Meranti. Sehingga selain personil, juga bantuan kapal juga bisa diberikan ke Meranti,” terang Deny.(amy) ___ ___

POTRET

SERAHKAN NOTA KEUANGAN: Pj Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto (kiri) menyerahkan nota keuangan RAPBD 2016 kepada Wakil Ketua 1 DPRD M Tofikurrohman SPd MSi disaksikan Wakil Ketua 2 Muzammil, saat sidang paripurna, Kamis (10/12/2015).

AHMAD YULIAR/RIAU POS

RAPBD 2016 Rp1,22 Triliun Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

AKHIRNYA Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) disampaikan oleh Pemkab Meranti kepada DPRD dalam sidang paripurna, yang digelar di gedung Balai Sidang DPRD, Kamis (10/12). RAPBD 2016 diprediksi sebesar Rp1,22 triliun.

Pada APBD 2016 tersebut Pemkab Kepulauan Meranti menargetkan pendapatan dan penerimaan pembiayaan sebesar Rp1,22 triliun dengan rincian pendapatan asli daerah Rp67,6 miliar yang terdiri atas pajak daerah Rp9,4 miliar lebih, retribusi daerah Rp5,8 mliar lebih, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp13,7 milar lebih dan pendapatan asli daerah yang sah Rp38,5 miliar lebih.

Dana perimbangan yang ditargetkan pada alokasi angaran APBD 2016 sebesar Rp 879,5 miliar lebih yang terdiri

atas DBH pajak Rp70,1 miliar lebih, DBH bukan pajak sumber daya alam Rp 227,2 miliar lebih,dana alokasi umum Rp371,6 miliar lebih dan dana alokasi khusus fisik Rp154 miliar lebih, dana alokasi non fisik Rp 56,4 miliar lebih. Lain-lain pendapatan yang sah Rp136 miliar lebih yang terdiri dari DBH provinsi Rp63,6 miliar lebih, dana penyesuaian dan otonomi khusus Rp70,2 miliar lebih dan bantuan keuangan dari provinsi Rp 2 miliar lebih.

Adapun belanja dan pengeluara pembiayan sebesar Rp1,2 triliun lebih yang dgunakan untuk membiayai belanja tidak langsung sebesar Rp600 miliar dan belanja langsung Rp600 miliar lebih dan pengeluaran pembiayaan Rp10 miliar.

Adapun belanja langsung APBD 2016 terdiri dari belanja pegawai Rp393 miliar, belanja hibah Rp57,43 miliar, belanja bantuan sosial Rp10,4 miliar, belanja bantuan keuangan kepada pemerintahan Rp138,1 miliar dan belanja tidak ter-

duga Rp1 miliar. Selain itu Silpa Rp144 miliar.

Usai menyampaikan Nota Keuangan Nota Keuangan RAPBD 2016 tersebut, Pj Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto menginginkan RAPBD 2016 memuat rencana keuangan yang digunakan untuk menyelenggarakan pelayanan umum kepada masyarakat. Setiap alokasi harus dikaitkan dengan tingkat pelayanan dan hasil yang dapat dicapai.

“Diharapkan tepat sasaran dan tepat waktu. Sehingga memberi dampak peningkatan ekonomi masyarakat di Kepulauan Meranti,” ungkapnya.

Edy juga mengharapkan dukungan responsif dalam pembahasan RAPBD 2016 oleh DPRD nantinya. Selain itu SKPD juga diminta proaktif dalam menyusun dan membahas anggaran dalam RAPBD 2015 tersebut.

Terkait komposisi RAPBD tersebut, Pj Bupati memastikan sudah berpedoman dengan Rencana Kerja. Jadi sia-

papun kepala daerah nantinya akan bisa melaksanakan RAPBD tersebut sesuai tujuan pembangunan Kepulauan Meranti, baik jangka menengah dan jangka panjang.

Dalam sidang paripurna DPRD tersebut dipimpin Wakil Ketua 1 M Tofikurrohman SPd MSi didampingi Wakil Ketua 2, Muzammil serta dihadiri anggota DPRD Kepulauan Meranti. Tampak hadir juga kepala SKPD di lingkungan Pemkab dan sejumlah kepala instansi vertikal.

Usai menerima Nota Keuangan RAPBD 2016 tersebut dari Pj Bupati, Wakil Ketua DPRD M Tofikurrohman menegaskan pihaknya sudah menjadwalkan, Jumat (11/12) pukul 08.00 WIB akan dilakukan sidang paripurna pandangan fraksi atas nota keuangan RAPBD 2016 tersebut.

“Kita minta seluruh fraksi memberikan pangannya atas nota keuangan yang disampaikan Pj Bupati. Sehingga bisa dilanjutkan dengan ntahapan selanjutnya. Karena kita juga

berharap pengesahan APBD 2016 bisa dilakukan segera,” ucap Tofikkurrohman.

SKPD Tidak Keluar Sampai Pengesahan Sementara itu menindak lanjuti harapan Pj Bupati Sekda Kepulauan Meranti yang juga Ketua TAPD Kepulauan Meranti Drs H Iqaruddin MSi meminta kepada seluruh kepala SKPD agar tidak meninggalkan tempat sampai disahkannya APBD 2016. Sehingga pengesahan bisa dilakukan secepatnya.

“Kita akan mendorong pengesahan APBD 2016 bisa dilakukan secepatnya. Oleh karena itu kita minta seluruh kepala SKPD tidak meninggalkan tempat sampai disahkannya APBD 2016 ini nantinya,” terangnya.

Iqaruddin menjelaskan pembahasan TAPD bersama dengan DPRD menjadi kunci dalam percepatan pengesahan APBD 2016 ini. Makanya jika semua Kepala SKPD berada didaerah, maka pembahasan bisa dilakukan dengan cepat dengan pihak DPRD.(ade)

SMKN Tebingtinggi Akan Terima Penghargaan Adiwiyata

AHMAD YULIAR/RIAU POS

MEMILAH UDANG: Nelayan di Selancap, Desa Tanjung Bunga, Kecamatan Pulau Merbau, memilah udang dengan ikan lainnya, beberapa waktu lalu.

REDAKTUR: ADE CHANDRA

SELATPANJANG (RP) - SMKN Tebingtinggi akan menerima penghargaan Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Penyerahan penghargaan akan diserahkan, Senin (14/12) mendatang kepada Bupati Kepulauan Meranti.

“Ya dari dua sekolah yang kita usulkan yakni SMAN 1 Tebingtinggi dan SMKN Tebingtinggi, hanya SMKN Tebingtinggi terpi-

lih menerima penghargaan di tingkat nasional. Sementara SMAN 1 Tebingtinggi hanya menerima penghargaan di tingkat Provinsi Riau saja. Penghargaan tersebut akan diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi nantinya,” ungkap Kepala Badan Lingkungan Hidup Drs H Irmansyah MSi melalui Kasubid Evaluasi Amdal, Raja Yusran, Kamis (10/12).

Menurutnya, SMKN Tebing-

tinggi terpilih sebagai sekolah telah berhasil melestarikan dan mempertahankan pelestarian lingkungan hidup. Dengan raihan tersebut nantinya diharapkan menjadi motoivasi bagi sekolah lainnya untuk bisa ikut melestarikan lingkungan hidup tersebut.

“Penghargaan Adiwiyata diberikan kepada sekolah yang berwawasan dan berkarakter lingkungan. Sekolah tersebut

terpilih sebagai sekolah Adiwiyata Nasional karena dinilai telah berhasil melestarikan dan mempertahankan pelestarian lingkungan hidup. Selain itu, sekolah tersebut dinilai mampu dalam pengelolaan lingkungan hidup,” sebutnya.

Raja Yusran menambahkan pemberian penghargaan tersebut telah melalui mekanisme penilaian yang terdiri atas tahap penilaian dokumen,

evaluasi lapangan, dan penilaian akhir. “Dari berbagai tahapan tersebut, SMKN akhirnya ditetapkan menerima penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi Riau dan secara otomatis ikut dalam penilaian Adiwiyata tingkat nasional.

Beberapa waktu lalu, tim dari Kementerian Lingkungan Hidup telah melakukan penilaian di sekolah tersebut,” ujarnya.(amy)

TATA LETAK: SYUKRI

28 ___

PANGKALANKERINCI___

BPMP2T Segera Terapkan Sistem Online PANGKALANKERINCI (RP) - Badan Penanaman Modal Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) Kabupaten Pelalawan sedang mempersiapkan perangkat pelayanan secara online atau internet.

Demikian disampaikan Kepala BPMP2T Kabupaten Pelalawan Davidson SH kepada Riau Pos, Kamis (10/12) kemarin di ruang kerjanya. Dikatakannya, bahwa pelayanan sistem online ini akan dioperasikan pada 2016 mendatang. Dimana sistem online ini selain memberikan kemudahan kepada masyarakat, juga pelayanannya sangat cepat dengan penerapan satu hari selesai. ‘’Ya, kami terus melakukan inovasi untuk memberikan kemudahan terhadap pelayanan publik.

Dan salah satu inovasinya yakni sekarang sedang disiapkan perangkat elektronik dan SDM untuk pelayanan secara online,” terangnya.

Dijelaskan mantan Kabag Hukum Stedakab Pelalawan ini, bahwa perangkat yang ditargetkan akan rampung pada 2016 mendatang ini, lebih khusus memberikan pelayanan untuk perizinan investasi. ‘’Jadi, jika selama ini biasanya mengurus perizinan harus tatap muka atau datang ke kantor, tapi dengan inovasi baru bidang investasi ini, maka perizinan dapat dilakukan melalui internet. Namun, para pemohon perizinan ini tetap wajib datang ke kantor, jika ada hal yang perlu dilakukan teken. Dan yang jelas, perangkat ini nantinya dapat membantu mempermudah pelayanan. Tidak hanya pelayanan bidang penanaman modal saja, tapi bidang lain juga dilayani, namun fokusnya tetap pada perizinan investasi,” ujarnya.

Selain itu, sambungnya, untuk pelayanan pro aktif, maka pihaknya tetap mendatangi kecamatankecamatan yang ada di daerah ini yang masih terus dilaksanakan. ‘’Dan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, maka kami telah mengoperasi pelayanan keliling diseluruh kecamatan, dan akan terus memberikan pelayanan prima yang kaitannya peningkatan PAD untuk pembangunan daerah,” tutupnya.(amn)

PRO-PELALAWAN

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

70 Persen DPT Gunakan Hak Pilih Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

MESKI pencoblosan Pilkada Pelalawan telah usai, namun pesta demokrasi belum selesai sebelum pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akan digelar pada 16 Desember mendatang.

Dengan telah dilakukan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yakni calon Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan oleh masyarakat, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)

Kabupaten Pelalawan mengklaim partisipasi masyarakat yang melakukan pencoblosan pada Pilkada Pelalawan 2015 mengalami peningkatkan dibandingkan pemilihan presiden (pilpres) kemarin.

Demikian disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Pelalawan Abdul Karim MSi kepada Riau Pos, Kamis (10/12) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa dari data yang dimiliki pihaknya, antusias warga mendatangi ke tempat pemungutan suara

(TPS) dan menggunakan hak pilih cukup tinggi. Kunjungan ke TPS terlihat dari jumlah pemilih yang mencoblos sesuai dengan daftar pemilih tetap (DPT). ‘’Ya, dimana hasil perhitungan suara sementara dari kami saat ini, partisipasi pemilih mencapai 70 persen dari jumlah DPT di Kabupaten Pelalawan yang mencapai sebanyak 193.747 jiwa. Angka itu cukup tinggi dibandingkan partisipasi masyarakat pada pilpres yang hanya 63 persen saja,” terangnya.

Diungkapkan, bahwa pi-

haknya memberikan apresiasi pelaksanaan Pilkada Kabupaten Pelalawan yang sudah berjalan secara kondusif. Dimana hasil pantauan pihaknya, dapat berjalan dengan lancar tanpa ada kendala yang berarti. Sehingga partisapasi masyarakat untuk memilih Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan periode 2016-2021 mengalami kenaikan sebesar 7 persen dari tahun sebelumnya yakni 63 persen. ‘’Pada pelaksanaan pencoblosan berjalan dengan lancar tanpa ada kendala. Dan saya

Senin, APBD 2016 Ditarget Disahkan

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

BAGIKAN BROSUR: Kajari Pangkalankerinci Adnan SH membagi-bagikan brosur stiker anti-KKN kepada masyarakat dan ASN di Jalan Lintas Timur Km 55 Kecamatan Pangkalankerinci, Kamis (10/ 12/2015).

Kejari Bagikan Brosur Anti-KKN PANGKALANERINCI (RP) - Kejaksaan Negeri (Kejari) Pangkalankerinci menyebarkan sebanyak 10 ribu brosur serta penempelan stiker berisi imbauan berantas dan jauhi KKN “Selamatkan Bangsa”, kepada kepada masyarakat serta aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan, Kamis (10/12).

Demikian disampaikan Kepala Kejari Pangkalankerinci Adnan SH melalui Kasi Intel M Fitri Ahdy SH kepada Riau Pos, Kamis (10/12) di ruang kerjanya. Dikatakanya, bahwa pembagian brosur serta penempelan stiker ini, dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Anti Korupsi ini, bertujuan untuk menyosialisasikan anti KKN kepada masyarakat dan pegawai pemerintah di wilayah Kabupaten Pelalawan khususnya Kecamatan Pangkalankerinci.

REDAKTUR: M ERIZAL

ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah bersedia datang ke TPS masingmasing demi menyalurkan hak suaranya untuk melakukan pencoblosan,” ujarnya.

Pantauan Riau Pos di lapangan ketika mengunjungi beberapa TPS yang ada di Kecamatan Pangkalankerinci, terlihat antusias masyarakat yang mendatangi TPS 33 Jalan Cendrawasih Kelurahan Kerinci Kota, TPS 23 Jalan Pemda Kelurahan Kerinci Kota dan TPS 21 Jalan Akasia Kelurahan Kerinci Timur.(izl)

“Kami menggelar sosialisasi anti KKN dengan membagi-bagikan brosur serta menempelkan stiker berisi imbauan berantas dan jauhi KKN “Selamatkan Bangsa”, kepada masyarakat dan pegawai pemerintah. Sedangkan brosur dan stiker sebanyak 10 ribu ini, kami berikan dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi yang jatuh pada tanggal 9 Desember lalu. Tapi, karena pelaksanaan pilkada, makanya sosialisasi ini baru kami gelar hari ini,” terangnya.

Dikatakannya, bahwa kegiatan sosialisasi tersebut dimulai pihaknya dengan membagi-bagikan brosur dan penempelan stiker kepada masyarakat khususnya pengendara kendaraan bermotor di Jalan Lintas Timur Km 55 tepatnya di depan RM Sedarhana Pangkalankerinci. Kemudian, kegiatan dilanjutkan di Komplek perkantoran

Bhakti Praja dan berakhir di Kantor Bupati Pelalawan.

“Jadi, 10 ribu brosur kami sebarkan kepada masyarakat dan ASN Pemkab Pelalawan. Kemudian, kami juga melakukan penempelan stiker pada kendaraan pribadi masyarakat serta mobil dinas Pemkab Pelalawan. Dengan demikian, maka harapan kami tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme ini dapat ditekankan dan diberantas di Bumi Pertiwi ini. Pasalnya, tindakan KKN ini sangat jelas merusak sendi-sendi ekonomi bangsa dan merusak mental generasi bangsa,” ujarnya.

Ditambahkannya, bahwa korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), bisa terjadi dimana pun dan kapan pun. Dan Korupsi ini menyengsarakan rakyat, menghambat laju pertumbuhan ekonomi masyarakat.(amn)

PANGKALANKERINCI (RP) - Untuk menggesa pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pelalawan 2016, dijadwalkan pada Senin (14/12) pekan depan, Draf rancangan APBD telah diserahkan pemerintah kabu- SYAHRUL paten (Pemkab) ke Dew- SYARIF an Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dapat disahkan.

Demikian disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pelalawah Ir M Syahrul Syarif MSi kepada Riau Pos, Kamis (10/12). Dikatakannya, bahwa pada hari Senin (7/12) lalu, pihaknya telah mengikuti paripurna jawaban Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan atas pemandangan umum enam fraksi beberapa pekan lalu. Setelah melakukan paripurna jawaban pemkab, langsung dilanjutkan dengan pembahasan masing-masing komisi bersama seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menjadi mitra kerja.

“Pembahasan ini berlangsung hingga Ahad (13/12) mendatang. Dan kami targetkan, Senin tanggal 14 Desember mendatang, telah dilakukan pengesahan,” terangnya.

Diungkapkannya, bahwa seluruh SKPD mesti mempersiapkan diri dalam agenda pembahasan APBD bersama berkas terkait pengajuan program kerja yang akan diselenggarakan tahun 2016 harus dilengkapi. Sehingga dapat berjalan lancar tanpa ada kendala berarti. “Dan diperkirakan APBD 2016 mencapai Rp2,16 Triliun atau turun sekitar Rp 300 Miliar dari tahun sebelumnya,” paparnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Pelalawan Nasaruddin SH MH mengatakan, pembahasan dilakukan mulai Selasa (8/12). Dan hari Rabu (9/12) ditiadakan karena libur pilkada. Sehingga dilanjutkan pada Kamis (10/12).(amn)

TATA LETAK: ANDRE

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Ingatkan Pemerintah Tingkatkan Kualitas Pekerjaan KETUA Komisi III DPRD Kabupaten Indragiri Hilir Iwan Taruna, mendesak agar Dinas Bina Marga Provinsi Riau meningkatkan kualitas dan pengawasan terhadap kegiatan pembangunan yang ada di daerah ini.

Pasalnya jika melihat dari pengalaman tahun sebelumnya banyak kegiatan pembangunan, terutama jalan yang jauh dari harapan masyarakat. Jalan yang baru dibangun terlihat sudah rusak parah bahkan sulit dilalui. “Kalau pengawasan kita ketat, kami yakin rekanan akan lebih hati-hati dalam menjaga kualitas dan mutu pekerjaan,” ungkap Iwan Taruna, kemarin.

Iwan menilai Kabupaten Inhil, salah satu daerah yang letaknya jauh dari Kota Pekanbaru, namun bukan berarti itu melemahkan Pemerintah Provinsi Riau dalam melakukan pengawasan.

Semestinya pengawasan lebih ditingkatkan.

Demi baiknya sebuah pekerjaan, Iwan juga mengajak masyarakat secara bersama-sama untuk melakukan pengawasan. Bahkan melaporkan kepada pihak berwajib kalau memang pekerjaan itu tak sesuai dengan ketentuan.

Dicontohkan politisi PKB ini, pembangunan jalan yang kualitasnya tidak sesuai harapan, yakni pembangunan ruas Jalan Rumbai, Kempas, Tempuling dan Tembilahan. Hampir di beberapa titik pembangunan sudah mengalami kerusakan parah. “Saya rasa masalah ini timbul akibat minimnya pengawasan, terutama dari Dinas Bina Marga Provinsi Riau,” imbuhnya.(adv)

PRO-INDRAGIRI HILIR

29

Bumi Sri Gemilang

Kertas Bakal Diganti Elektronik Pemkab Gelar Bimtek Sistem Informasi E-Office PEMERINTAH Kabupaten Indragiri Hilir menggelar sosialisasi dan bimbingan teknis (Bimtek) Sistem Informasi EOffice, Kamis (10/12). Kegiatan yang diikuti 35 pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Inhil ini berlangsung selama 2 hari yang dibuka Asisten 1 Sektetariat Daerah Kabupaten Inhil H Darusalam.

E-Office berusaha mempersingkat, mempermudah

INDRA EFFENDI

SOSIALISASI BIMTEK: Asisten I Setdakab Inhil H Darusalam (tengah) menghadiri Sosialisasi dan Bimtek E-Office Berbasis Web, Kamis (10/12/2015).

pekerjaan, yang kemudian akan lebih efektif serta efisien bagi seluruh satuan kerja dalam membuat laporan kepada pimpinan tertinggi di suatu daerah. “E-Office ini merupakan suatu hal yang wajib dan merupakan salah satu bagian dari E-Gover-

ment,” kata Darusalam.

Melalui kegiatan tersebut, ke depan diharapkan dalam proses pembuatan surat-menyurat tidak lagi menggunakan kertas, tetapi sudah berbentuk elektronik. Dengan begitu dapat mempermudah sistem kerja.

Untuk mengikuti perkembangan zaman dan perkembangan ilmu berupa teknologi yang tiada batasannya, lanjut Darusalam, E-Office menjadi terobosan dalam upaya reformasi birokrasi untuk mewujudkan good goverment di setiap lembaga pemerintah-

an.

“Secara tradisional selama ini kita sama-sama mengetahui bahwa pelayanan yang diberikan oleh pemerintah tertuju kepada satu kantor dan satu tempat. Tetapi, dengan memanfaatkan ilmu dan teknologi pelayanan ini dapat diperpendek,” katanya.

Untuk tahap awal, E-Office baru dipergunakan di lingkungan Setdakab Inhil, namun ke depan diharapkan dapat dilaksanakan oleh seluruh SKPD. Karena diketahui administrasi dalam bentuk surat merupakan tugas pokok dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.(adv)

KUKUHKAN PENGCAB PWRI: Ketua Pembina PWRI Kabupaten Inhil HM Wardan, mengukuhkan Ketua Pengcab PWRI Kabupaten Inhil Drs Jamaluddin Harisman dan para pengurus, Kamis (10/12/ 2015).

Disdik Gelar Berbagai Perlombaan bagi Guru TK dan PAUD DINAS Pendidikan Kabupaten Inhil bekerja sama dengan Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia ( GOPTKI) menggelar berbagai perlombaan. Kegiatan yang dipusatkan di Gedung Wanita Jalan Sungai Beringin, Tembilahan ini dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Inhil H Helmi D yang diwakili Kepala Bidang (Kabid) PUAD H Muhammad Irwan.

Berbagai perlombaan tersebut diikuti sekitar 50 guru TK dan PAUD dari 2 kecamatan, dengan meliputi lomba melukis dengan jari, lomba mendongeng dan lomba membuat alat peraga edukatif (APE) dan lain sebagainya.

Menurut keterangan Kabid PUAD Dinas Pendidikan Inhil H Muhammad Irwan, kegiatan ini salah satu cata pihaknya dalam memotivasi tenaga pengajar dan pendidik yang ada di tingkat TK dan PAUD khusus dua kecamatan, Tembilahan dan Tembilahan Hulu. “Selain termotivasi, para guru juga lebih berkreativitas dalam pelaksanaan proses belajar-mengajar untuk memajukan dunia pendidikan,” katanya, kemarin. Guruguru yang mengikuti perlombaan pembuatan APE, diminta bersungguh-sungguh.(adv)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

HUMAS PEMKAB INHIL

Bupati Harapkan Bantuan PWRI dalam Pembangunan BUPATI Kabupaten Indragiri Hilir HM Wardan, mengukuhkan Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Inhil, periode 20152020, Kamis (10/12). Dalam sambutannya, bupati mengatakan atas nama Pemkab, mengucapkan taniah kepada Pengcab PWRI yang dilantik dan diharapkan organisasi ini mampu berkiprah dengan

menjalankan program-program yang sudah dibuat, serta dapat menjalankan amanat organisasi sesuai dengan aturan dasar yang ada.

Yang tak kalah pentingnya, kata Wardan yang juga sebagai dewan pembina PWRI Inhil, kehadiran PWRI dapat membantu pemerintah setempat dalam menyukseskan pembangunan. Apalagi diketahui bahwa anggota dan

pengurus PWRI merupakan pensiunan PNS yang sudah banyak pengalaman.

“Sebagai aparatur pemerintahan yang masih aktif kami tentu sangat memerlukan dukungan dari PWRI. Karena PWRI memiliki segudang pengalaman di bidang pemerintahan,” tambahnya. Sementara pengurus PWRI Provinsi Riau Ridwan Syarif menuturkan,

bahwa pengabdian kepada negara dan masyarakat tidak berhenti hanya sampai pensiun menjadi PNS saja, tapi bisa berlanjut pada organisasi PWRI. Maka dari itu kehadiran organisasi ini juga dapat membantu program pemerintah.

Sementara itu, Ketua PWRI Inhil, Jamaludin Har, menambahkan PWRI memerlukan masukan dan kritikan dari se-

mua pihak agar ke depannya organisasi yang ia pimpin berkirprah lebih baik lagi dalam menjalankan amanat organisasi.

“Kita akan melakukan beberapa program kerja yang trasparan bagi kemajuan masyarakat dan Kabupaten Inhil. Mudah-mudahan citacita kita ini mendapat dukungan dari semua pihak,” jelasnya.(adv)

TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HILIR

30

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Membangun Bersama Masyarakat

Daerah Pesisir Miliki Potensi Budidaya Kerang

P

ADA saat air laut se dang surut dan kon disinya benar-benar dalam keadaan timpas, hamparan beting luas terbentang di pinggiran pan-

tai di daerah sentra pesisir.

Hamparan pantai yang luas tersebut sangat potensi untuk pengembangan budidaya kerang. ‘’Daerah yang berada di

pesisir pantai memiliki banyak potensi,’’ kata Plt Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Rohil, Muhammad Amin Msi yang ditemui Riau Pos, kemarin di

Bagansiapiapi.

Salah satu potensi yang dimiliki di daerah pesisir, lanjut Amin, yakni dapat dimanfaatkan untuk kegiatan budidaya kerang. Daerah

pesisir yang telah melaksanakan kegiatan budidaya kerang tersebut diantaranya Kecamatan Pasirlimau Kapas. ‘’Kegiatan budidaya ini

sangat perlu terus kita kembangkan,’’ kata Amin.

Karena, lanjut Amin, melalui kegiatan budidaya di sektor perikanan setidaknya dapat meningkatkan

pendapatan ekonomi masyarakat. ‘’Jadi selain nelayan tangkap, kegiatan budidaya perikanan tetap kita perhatikan,’’ kata Amin. (adv/a)

Saluran Sungai Pabrik Harus Dinormalisasi DENGAN mengendarai sepedamotor, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Rohil, H Muhammad Job Kurniawan sore kemarin meluncur ke beberapa daerah di wilayah Kecamatan Bangko. Termasuk melintas di Jalan Bintang, Kelurahan Baganhulu untuk melihat kondisi Sungai Pabrik dan saluran lainnya. ‘’Di saat tingginya tingkat curah hujan, saluran penting yang berada di wilayah Kecamatan Bangko perlu untuk dinormalisasi,’’ kata Kepala Bappeda Kabupaten Rohil, H Muhammad Job Kurniawan yang ditemui Riau Pos kemarin, di Bagansiapiapi.

Dimana, lanjut Job, hasil pantauan dari beberapa titik telah ditemukan adanya genangan air yang merendami sejumlah ruas badan jalan lingkungan serta halaman rumah penduduk. ‘’Kalau sore hari, di sungai Pabrik itu banyak warga yang mandi. Karena, debit airnya juga sudah naik,’’ kata Job. Cepatnya beberapa ruas jalan lingkungan maupun halaman rumah yang terendam air, tambah Job, dikarenakan tingginya tingkat curah hujan. Sedangkan sejumlah saluran penting, kondisinya kurang berfungsi. ‘’Gilirannya, airnya meluap. Dan memang kondisinya sudah ada kurang,’’ kata Job. Berkaitan pentingnya keberadaan saluran penting itu, lanjut Job, maka diperlukan program normalisasi secara berkala dan berkelanjutan. ‘’Saya rasa, kalau saluran penting bersih, air bisa lancar mengalir,’’ ungkap Job. Pentingnya melaksanakan program normalisasi saluran penting di wilayah kota Bagansiapi-api dan sekitarnya di saat musim penghujan, telah diutarakan oleh Camat Bangko, H Julianda. Pertimbangannya, kurang berfungsinya saluran penting bisa membuat air meluap dan terjadilah banjir.(adv/a) ___

POTRET___

HUMAS PEMKAB ROHIL FOR RIAU POS

PENGHIJAUAN: Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Rohil, Hj Lena Puspa Sari Arfan melakukan aksi penghijauan di jalan lintas Kawasan Batulapan, belum lama ini.

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

MENYAPA MASYARAKAT: Bupati Rohil, H Suyatno menyapa masyarakat Kepenghuluan Pasirlimau Kapas, belum lama ini.

Pemkab Mulai Mewaspadai Datangnya Banjir MEMASUKI penghujung tahun biasanya curah hujan cukup tinggi di wilayah kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Pemerintah daerah telah melakukan serangkaian kegiatan untuk mengantisipasi jika terjadinya banjir yang bisa menimbulkan gangguan bagi aktifitas masyarakat dan menimbulkan dampak negatif lainnya.

“Memang kalau akhir tahun ini ada beberapa daerah menjadi langganan banjir, seperti di kecamatan Bangko ini. Bupati sudah memerintahkan pihak terkait untuk bisa melakukan berbagai kegiatan penanganan dampak banjir misalnya untuk di Kecamatan Bangko tingkatkan lagi normalisasi saluran air yang ada,” ujar Plt Sekdakab Rohil, Drs Surya Arfan MSi, Kamis (10/12) di Bagansiapiapi.

Gambaran beberapa daerah yang rawan banjir terangnya karena memiliki permukaan yang cenderung rendah seperti yang terjadi di kota Bagansiapiapi secara khusus

maupun di kecamatan Bangko secara umumnya.

Langkah yang diperlukan misalnya normalisasi sehingga air yang masih bertahan di permukaan tanah bisa terbebas menuju ke sungai dan gilirannya tumpah ke laut. Di sisi lain terang Surya Arfan sangat penting pula bila pemerintah daerah mengupayakan ketersediaan air bersih mengingat melimpahnya sumber air yang ada di Rohil karena memiliki potensi sungai yang banyak.

“Tentunya bisa bermanfaat untuk ketersediaan air bersih, kalau tidak salah perencanaannya, DED sudah ada pada Bappeda kita akan rembukkan dengan dinas Bina Marga bagaimana agar pengelolaa air bersih bisa terwujud,” katanya.

Kembali ke perihal banjir menurut plt sekdakab memang perlu disikapi bersamasama. Mengingat daerah yang rawan banjir masih berpotensi mengalami musibah yang

jika tidak ditanggulangi bisa mengakibatkan kerugian terutama kerugian materil yang tak sedikit. Beberapa daerah yang sering kena banjir diantaranya Rantau Kopar, kecamatan Pujud, Rimba Melintang, serta di Bangko.

“Tapi persoalan penanganan banjir bukan semata menyang-

Kejari Peringati Hari Antikorupsi Sedunia BAGANSIAPAPI (RP)- seragam putih bertuliskan melawan korupsi, anggota Kejaksaan Negeri Bagansiapi-api, siang itu turun ke jalan persisnya di Jalan Mardeka, Jalan Perwira dan Jalan Aman di kota Bagansiapi-api. Setiap kendaraan yang melintas diberi brosur maupun menempelkan striker yang berisikan informasi untuk melawan korupsi. ‘’Ini bagian dari kegiatan kita untuk memperingati Hari Anti Korupsi,’’ kata Kajari Ba-

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

gansiapi-api, Bima Suprayoga SH MH yang ikut membagikan brosur maupun striker kepada pengendara kendaraan yang melintas di Jalan Mardeka Bagansiapiapi.

Selain membagikan brosur dan striker, tambah Bima, turut dilaksanakan kegiatan penyuluhan tentang hukum kepada kalangan pelajar yang tersebar di beberapa daerah di wilayah Kabupaten Rohil. ‘’Menanamkan sikap untuk mengenal korupsi dan hukum sangat penting dilakukan sejak di usia dini,’’

kata Bima.

Selama pelaksanaan pembagian brosur maupun pemasangan striker anti korupsi di Jalan Mardeka, Jalan Perwira dan Jalan Aman Bagansiapiapi, setidaknya telah menjadi daya tarik bagi masyarakat yang berada di sekitarnya. Sehingga, banyak masyarakat yang sengaja berhenti sejenak menyaksikan pemberian brosur dan stiker tersebut.

Namun di sisi lainnya, tidak sedikit masyarakat khususnya saat mengendarai se-

pedamotor yang melintas di Jalan Mardeka, berputar arah setelah melihat banyaknya anggota Kejari Bagansiapiapi berkerumun di Jalan. Setelah diberikan arahan, akhirnya sejumlah warga kembali melanjutkan perjalanan.

Wajah Tika (36) warga Bagansiapi-api terlihat tersenyum sipu setelah didatangi anggota Kejari Bagansiapi-api dan memberikannya brosur serta memasang striker. Setelah itu, Tika kembali melanjutkan perjalanannya untuk pulang.(sah)

kut bagaimana melakukan normalisasi tidak selamanya seperti itu. Karena saya melihat masyarakat kadang tidak selalu rugi juga karena banjir, malahan ada masyarakat yang waktu banjir dimanfaatkan untuk mendapatkan pendapatan karena hasil ikan justeru bertambah,” ujar Surya Arfan.

Kendati begitu pihaknya tetap memantau situasi banjir yang ada dan kepada dinas Sosial kabupaten Rohil diharapkan bisa siaga jika ada wilayah yang tingkat banjir semakin tinggi agar bisa diberikan bantuan dengan cepat sesuai dengan yang diperlukan.(adv/b)

PETIK SIRIH: Ketua Tim PKK Kabupaten Rohil, Hj Wan Mardiana Suyatno didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Rohil, Hj Lena Puspa Sari Arfan memetik sirih yang diberikan oleh penari cilik di Bagansiapi-api, belum lama ini.

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

Satpol PP Periksa Keberadaan Tempat Hiburan BAGANSIAPIAPI (RP) - Diduga menyalahi izin yang diberikan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Rohil mengeluarkan ancaman akan melakukan penutupan salah satu tempat hiburan di Bagansiapiapi.

Pihak Satpol PP telah memanggil pemilik tempat hiburan tersebut untuk menunjukan surat izin dan kelengkapan lainnya.

“Alhamdulillah pemiliknya memenuhi panggilan dan menunjukan segala surat perizinannya sesuai dengan yang diminta,”kata Kasi Ops Satpol PP Rohil, Syafei, Kamis (10/12).

Dari data yang diberikan diketahui semua perizinan yang dimiliki oleh tempat tersebut sangat lengkap. Namun, pihaknya menyayangkan pemilik maupun pengelola terindikasi menyalahi beberapa aturan

seperti ukuran ruangan tidak sesuai dengan perizinan, tidak menyediakan racun api di setiap ruangan, terindikasi menyediakan miras.

“Kami minta pemilik maupun pengelola untuk melengkapi segala kekurangan serta untuk tidak menyalahi aturan, Apabila hal ini tidak diindahkan maka akan dilakukan penutupan sementara,” katanya.(fad)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

___

31

Bersatu Nogori Maju

TELUKKUANTAN___

Kementerian Lingkungan Hidup Apresiasi Daerah KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LH) Republik Indonesia memberikan apresiasi kepada Kabupaten Kuantan Singingi yang sudah memiliki Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) dengan nama KPH Kuansing Selatan.

Di Riau, baru ada lima kabupaten yang sudah memiliki organisasi ini termasuk salah satunya di Kuansing yang sudah memiliki KPH Kuansing Selatan. “Kami mengapresiasi keberadaan KPH ini,” kata Perwakilan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Ali Djajono, saat menjadi narasumber dalam acara rapat koordinasi pengelolaan hutan lindung, di Telukkuantan, Selasa (8/12).

Dijelaskan Ali, tujuan dibentuk KPH sendiri agar hutan dapat terkelola dengan baik dan terwujudnya kelestarian fungsi dan manfaat hutan dari aspek ekonomi, ekologi dan sosial.

Sesuai tujuannya, dengan adanya KPH ini, katanya, bagi wilayah hutan yang belum tertangani bisa ditangani dengan baik. “Ini juga untuk menjaga hutan lindung, hutan produksi terbatas dan suaka margawa satwa agar tidak dirusak oleh oknum yang tidak bertanggungjawab sehingga hutan yang ada tetap bisa dipertahankan dan dilestarikan,” katanya.

Untuk di Provinsi Riau sendiri, ditargetkannya akan membentuk sekitar 30 KPH. ‘’Jadi, baru yang ada lima KPH, termasuk satu di Kuansing,” katanya.

Dari data yang dimiliki KPH Kuansing Selatan, katanya, luas KPH Kuansing Selatan berdasarkan arahan pencadangan KPH, kawasan hutan Riau dan Permendagri Nomor 44 sesuai fungsinya hutan lindung luas (arahan pencadangan) luasnya 46.160 hektare, sesuai SK.878/Menhut-II/2014 luasnya 43.905 hektare, luas berdasarkan Permendagri Nomor 44/2013 seluas 42.366 hektare.

Kemudian untuk hutan produksi luas areal pencadangan 31.614 hektare, luas sesuai SK.878/ Menhut-II/2014 mencapai 33.585 hektare, luas hutan sesuai Permendagri Nomor 44/2013 mencapai 33.585 hektare. Kemudian hutan produksi terbatas luas mencapai 7.289 hektare, luas sesuai SK.878/Menhut-II/2014 mencapai 4.676 hektare, luas sesuai Permendagri Nomor 44 tahun 2013 mencapai 4.665 hektare.

“Jadi, kalau ditotal secara keseluruhan, mulai hutan lindung, hutan produksi, hutan produksi terbatas, KSA dan KPA itu jumlahnya sesuai luas area pencadangan mencapai 85.064,08 hektare.

Untuk luas berdasarkan SK.878/Menhut-II/2014 seluas 85.064,08 hektare,” ujarnya.(adv/a)

Proyek Tiga Pilar Terus Digesa

S

AAT ini Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Kuansing terus memantau realisasi pelaksanaan proyek tiga pilar, masing-masing Hotel Kuansing, Pasar Tradisional Berbasis Modern (TBM) dan Universitas Islam Kuansing (Uniks).

“Menjelang tahun anggaran 2015 berakhir, kami terus pan-

tau realisasi pembangunan proyek tiga pilar, untuk Hotel Kuansing dan Pasar Tradisional kita optimis tuntas,” ujar Kepala Dinas CKTR Kuansing, Fakhruddin ST, belum lama ini.

Menurutnya, untuk kampus Uniks pembangunan yang dikhawatirkan tidak tuntas, yakni pembangunan gedung fakultas, karena kendalanya cu-

aca yang sangat buruk. Tetapi kalau lantai dua sudah selesai, katanya, dinding otomatis akan cepat selesai.

Untuk Hotel Kuansing, ujarnya, sudah berhasil dan tinggal rehab Balai Pertemuan Abdoer Rauf Teluk Kuantan yang masih berjalan. “Namun rehab kita pantau akan tuntas, yang menjadi perhatian kita bangunan fakultas kampus

Uniks,” ujarnya.

Untuk pasar TBM, ujarnya, tinggal bangunan gapura atau pintu gerbang, sedangkan turap dan los basah sudah selesai. “Untuk pasar TBM rasanya sudah tidak ada masalah,” ujarnya.

Saat ini, kata Fakhruddin, pihaknya fokus untuk memantau realsiasi kampus Uniks. “Kami terus koordinasi

dengan rekanan agar selesai tepat waktu,” ujarnya.

Dan pihaknya sudah mengingatkan supaya agar dikerjakan.

“Kita sudah kasih arahan dan masukan kepada mereka, kalau kurang tenaga kerja tolong didrop sebanyaknya, kalau kurang material untuk segera dibeli,” katanya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

TINJAU TPS: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis didampingi Kapolres AKBP Edy Sumardi meninjau TPS pelaksanaan pemungutan suara, Rabu (9/12/2015).

Pemkab Dukung Pengembangan Perumahan Kawasan Hijau PTBM untuk Warga DALAM rangka mendukung program pemerintah pusat, Pemkab Kuansing melalui Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Kuansing memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi pengembangan yang ingin membangun kompleks perumahan untuk masyarakat.

“Ini bagian dari upaya kami mendukung program sejuta rumah bagi rakyat yang digelorakan pemerintah pusat,” ujar Kepala Dinas CKTR Kuansing, Fakhruddin ST saat bincang-bincang den-

gan wartawan, Kamis (10/12).

Pemkab Kuansing, kata Fahruddin, akan memberikan berbagai kemudahan bagi calon investor pengembangan komplek perumamahan yang hendak berinvestasi di Kuansing. “Caranya memang eksposes dulu, untuk membeberkan rencana kerja mereka, dan juga jumlah perumahan, serta fasilitas yang hendak dibangun,” ujar Fakhruddin.

Menurutnya, dari ekpose tersebut nantinya akan terlihat mana yang akan dibantu oleh pemkab

dan mana yang akan dibangun oleh pengembang terutama fasilitas umum dan fasilitas sosial.

Menurut Fakhruddin, pihaknya akan membantu developer mencari calon lahan pengembang perumahan.

Namun untuk perkembangan kota kedepannya, pihaknya akan menata lokasi areal perumahan di berbagai sisi.

“Sehingga semua kawasan terdapat komplek perumahan dan secara sendiri menambah pengembangan kota,” katanya singkat.(adv/a)

PEMKAB Kuansing tengah melakukan gerakan penanaman di kawasan pasar tradisional berbasis modern (PTBM) yang manfaatnya untuk warga.

Bupati H Sukarmis menyatakan, pelaksanaan program penghijauan atau penanaman pohon di lingkungan pasar tradisional berbasis modern (PTBM) warga, terutama untuk kepentingan pedagang dan pembeli.

“Ini untuk kepentingan pedagang dan pembeli, dengan lingkungan yang hijau, maka

kenyamanan akan dirasakan pedagang dan pembeli, makanya kami menanam pohon sebanyakbanyaknya agar lingkungan menjadi bersih, menjadi asri, menjadi sehat, sehingga pasar benar-benar menjadi lingkungan yang sangat nyaman,” ujar Sukarmis, barubaru ini.

Oleh karena itu dirinya menyambut baik gerakan penanaman pohon yang dilaksanakan Dinas Kehutanan di lingkungan pasar TBM tersebut. “Kami harus menjadikan pasar TBM sebagai pasar

yang nyaman, sehingga semakin banyak pembeli yang datang, dan itu akan menguntungkan bapak dan ibu pedagang yang nantinya berjualan di pasar ini,” ujarnya.

Menurutnya, keberadaan pohon di sekitar pasar TBM katanya, akan membuat kawasan ini akan menjadi ruang terbuka hijau dimasa yang akan datang, sebab semakin banyak gedung dan lahan.

“Jadi, pasar tradisional ini nantinya akan menjadi RTH, tempat serapan air banyak fungsinya,” katanya.(adv/a)

Kejaksaan Negeri Peringati Hari Antikorupsi TELUKKUANTAN (RP) Peringatan Hari Anti Korupsi sedunia yang jatuh pada tanggal 9 Desember dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia, dan termasuk untuk wilayah Kabupaten Kuantan Singingi, yang diperingati, Kamis (10/12).

Peringatan Hari Anti Korupsi yang dipusatkan di halaman Kantor Kejari Telukkuantan akan diikuti oleh seluruh korp adhyaksa Kejari Teluk Kuantan.

Kejaksaan Agung RI dalam sambutan tertulisnya yang

REDAKTUR: M ERIZAL

disampaikan oleh Kajari Telukkuantan, Andi Darmawangsa SH menyampaikan, bahwa momen perintatan Hari Anti Korupsi sedunia memiliki arti penting bagi jajaran kejaksaan agung republik Indonesia, yakni untuk menyatukan barisan, merapatkan langkah, dan selalu mengevaluasi diri dalam pemberantasan tindakan pidana korupsi.

Peringatan hari anti korupsi yang diperingati di seluruh dunia, diusung dengan tema ‘’berantas korupsi demi ke-

langsungan kejayaan dan kesejahtraan negeri’’, yang menggambarkan sesuatu arah dan tujuan pemberantasan korupsi yang terukur dan merupakan bagian dari penegakan hukum dan bukanlah aktivitas semata.

Pemberantasan korupsi, katanya, merupakan bagian dari ikhtiar untuk membangun suatu negri yang terbebas dari korupsi dan bertujuan untuk menyejahterakan rakyat yang merupakan salah satu tujuan nasional bangsa Indonesia yang telah dijamin

dalam konstitusi.

Selain itu, pemberantasan korupsi yang tidak menghambat kesejahteraan rakyat secara inplementatif, dapat dilaksanakan oleh tim pegawai pengamanan pemerintah dan pembangunan (TP4) sekaligus menjadi filter bagi pemberantasan korupsi yang pro dengan kesejahteraa rakyat.

Karenya menurut Kajari Andi, fungsinya adalah untuk kepentingan rakyat maka optimalkan fungsi TP4 sebagai salah satu langkah praktis

dan strategis bagi pemberantasan korupsi yang tidak menghambat kemajuan dan kesejahtraan rakyat.

Sebagai gambaran dan implementasi usaha yang telah dilakukan oleh penyidik dan penuntutan tindak pidana korupsi oleh kejaksaan selama 2015, pihaknya telah melakukan penyidikan 1.511 perkara dan penuntutan 1.172 perkara.

“Adapun keuangan negara yang berhasil dikembalikan sekitar Rp434 miliar lebih,” ujar Kajari Telukkuantan.(jps)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-RIAU

32

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

FOKUS RIAU ___ Perbaikan Jalan Yos Sudarso Rp32 Miliar, Dipakai Rp13 M ___

PEKANBARU (RP) - Jalan bergelombang dari Jembatan Siak I hingga beberapa ratus meter menuju Rumbai, tepatnya di Jalan Yos Sudarso pada tahun anggaran 2015 ini belum optimal perbaikannya. Sebab dari total anggaran Rp32 miliar yang masuk dalam pagu anggaran tahun ini, hanya dipakai Rp13 miliar saja, atau masih bersisa Rp19 miliar lagi.

Hal ini karena dua kegiatan peningkatan perbaikan SYAFRIL Jalan Yos Sudarso yang terTAMUN masuk jalan provinsi tersebut, hanya bisa dikerjakan satu kegiatan saja. Sementara satu kegiatan lagi menurut Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Riau Syafril Tamun tidak bisa dikerjakan. Karena tidak disetujui Komisi D DPRD Riau. ‘’Ada dua kegiatan, pengaspalan yakni hotmix dan struktur pile slab. Untuk pile slab ini yang tak bisa dikerjakan,’’ kata Tamun kepada Riau Pos, Kamis (11/12).

Diceritakannya, pile slab merupakan pekerjaan untuk membuat jalan seperti flyover diawali dengan membuat rangka. Di mana dalam perencanaan tahun ini sebenarnya memang sudah dianggarkan dengan dibuat langsung dari Jembatan Siak I hingga beberapa ratus meter di jalan bergelombang di Jalan Yos Sudarso, Rumbai tersebut. ‘’Pile slab tidak disetujui oleh dewan, itu yang diarahkan. Bukan kerugian negara, tidak sesuai dengan nomenklatur bukan seperti itu. Karena mereka usulkan kaki seribu, melihat desainnya, kalau konsultan merekomendasikan tetap pile slab sesuai dengan kontur, makanya tidak dikerjakan,’’ tambahnya.

Sebenarnya diceritakan Tamun, saat itu ada tiga alternatif. Namun karena biaya besar, dewan tak menyetujui. Karenanya dari Rp32 miliar untuk peningkatan Jalan Yos Sudaros, hanya dilaksanakan Rp13 miliar untuk hotmix. Disinggung mengenai usulan membuat pile slab pada 2016 mendatang ditegaskan Tamun tidak lagi diusulkan. ‘’Tidak memungkinkan, karena desain pun belum disetujui. Tak ada diusulkan,’’ tutupnya.(egp)

RSUD MoU Bersama Kejati dan Unri PEKANBARU (RP) - Dalam upaya menciptakan zona integritas di lingkungan RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau, pihak rumah sakit mengajak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau untuk bekerja sama dalam perlindungan hukum. Melalui Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan Kamis (11/12) di aula RSUD Arifin Achmad.

Selain bersama Kejati Riau, juga dilakukan MoU bersama Fakultas Kedokteran Unri. Dihadiri langsung Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman, Kejati Riau Susdiarto, Rektor Unri Prof Aras Mulyadi didampingi Dekan FK Unri, dan Dirut RSUD AA Provinsi Riau Nuzelly. ‘’MoU bersama Kejati untuk perlindungan hukum dalam menciptakan zona integritas. Membantu juga dalam pelayanan kedokteran, second opinion bagi pemeriksaan tersangka misalnya,’’ ujar Nuzelly kepada Riau Pos, kemarin.

Kemudian dijelaskannya, pencerahan dan dukungan dalam pencanganan zona integritas, sehingga diharapkan tidak ada permasalahan hukum ke depan. Karena zona integritas juga sesuai gerakan revolusi mental yang dicanangkan Presiden Joko Widodo. Mekanisme ke depan menurutnya harus mempedomani hal dalam bidang hukum dan profesionalisme. ‘’Kita juga berbenah di mana mulai sekarang, pendekatan kepada pasien harus berubah, pasien dan mutu yang lebih prioritaskan. Selain itu seluruh kegiatan juga bisa dikawal dan tidak melanggar aturan yang ada ke depannya,’’ lanjutnya. Kemudian mengenai MoU bersama FK Unri lanjutnya, di mana disiapkan rumah sakit pendidikan utama. Dengan demikian maka bagi FK Unri ke depan dengan ketentuan yang baru ini, kalau ada perluasan penambahan lahan praktik, akan mencari jejaring bersama RSUD ke depan. ‘’Dalam upaya meningkatkan pelayanan untuk menguatkan RSUD Arifin Achmad sebagai rumah sakit pendidikan kita bekerja sama juga dengan FK Unri,’’ lanjutnya.(egp)

HUMAS SETDA PROVINSI RIAU FOR RIAU POS

BERIKAN ARAHAN: Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman memberikan arahan pada Rakor Dewan Ketahanan Pangan kabupaten/kota di Gedung Daerah Provinsi Riau, Kamis (10/12/2015).

Anak Diajak Konsumsi Pangan Lokal Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@ riaupos.co.id

PEMPROV Riau Kamis (11/ 12), menggelar kegiatan peringatan Hari Pangan Dunia ke-35 tahun, bertempat di halaman Gedung Daerah Provinsi Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru.

Juga digelar pameran yang dihadiri oleh ratusan siswa di Pekanbaru. Plt Gubri dalam kesempatan tersebut mengajak anak-anak agar dapat membiasakan konsumsi pangan lokal.

Beberapa kegiatan di ant-

aranya pencanangan pangan lokal, penyerahan hadiah untuk lima kategori perlombaan yang telah dilaksanakan, disertai dengan membuka bazar produk pangan lokal dari seluruh kabupaten di Riau.

Digelar oleh Badan Ketahanan Pangan (BKP) Provinsi Riau.

Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, Riau seharusnya bangga karena memiliki banyak jenis pangan.

Di mana selain beras, Riau juga punya sagu misalnya.

Namun yang menjadi kendala saat ini adalah alih fungsi lahan oleh masyarakat sangat

tinggi yang membuat komoditi lainnya sangat menggiurkan, sehingga masyarakat banyak yang beralih ke komoditi seperti sawit. ‘’Seluruh instansi agar dapat mendorong bahan pokok alternatif seperti sagu bisa semakin populer di Riau. Jadi anak-anak kita harus dibiasakan juga mengkonsumsi pangan lokal,’’ ajaknya.

Dalam kegiatan tersebut juga hadir Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI, Dr Garjita Budi. Menurutnya, ketergantungan masyarakat terutama di Provinsi Riau terhadap beras bisa digeser dengan adan-

oleh masyarakat Pekanbaru, mengingat sudah lama terbengkalai. Tentunya jika selesai dibangun, akan sangat memudahkan masyarakat dalam beraktivitas, terutama masyarakat Kecamatan Rumbai Pesisir dan pusat

CF1/MIRSHAL RIAU POS

SUSUN KARUNG BERAS: Buruh angkut menyusun karung beras di gudang penyimpanan beras Bulog Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Kamis (10/12/2015).

Kota Pekanbaru. ‘’Inikan sudah lama, seharausnya ini selesai. Malu kita dengan masyarakat. Setiap hari kita melewati ujung Jalan Sudirman itu selalu kelihatan.

Malu seharusnya pemerintah kepada masyarakat kalau tidak bisa menyelesaikan ini,’’ jelas pria yang juga anggota Komisi

D DPRD Riau ini.

Selain Fraksi PKB, Fraksi PAN juga menanyakan hal tersebut. Pihaknya juga menanyakan terkait adanya anggaran untuk pembangunan akses jalan sebesar Rp15 miliar dala APBD 2016. Namun anggaran untuk pembangunan jembatan tidak

termasuk pengiriman-pengiriman TKI secara ilegal. ‘’Permasalahan pekerja migran ini tidak akan berkurang jika pengaturan di hulu tidak dilakukan dengan baik,’’ katanya.

Kemenlu kata Djelani, telah melakukan langkah inovasi untuk memberikan perlindungan WNI di luar negeri dengan membuka layanan SMS blast untuk memberikan informasi dan nomor kontak perwakilan Indonesia, bekerja sama dengan penyedia jasa telepon selular.

REDAKTUR: RINALDI

Melalui layanan SMS blast, ia berharap setiap WNI akan merasa nyaman pada saat melakukan perjalanan ke luar negeri, karena terdapat informasi alamat dan nomor kontak kantor perwakilan RI yang dapat dihubungi setiap saat jika diperlukan. ‘’Tak hanya penanganan kasus TKI saja, kita juga menangani WNI yang berada di wilayah konflik. Kemenlu juga telah melakukan evakuasi terhadap WNI yang tinggal di sana,’’ paparnya.

Ia juga menegaskan pihaknya akan tetap terus

memantau perkembangan negara yang dilanda konflik. Dia meneyebutkan diplomat Indonesia telah mengevakuasi 90 persen WNI yang berada di Syria. Bahkan pihaknya juga memantau perkembangan keamanan di Yaman serta telah menyiapkan rencana evakuasi jika diperlukan.

Upaya perlindungan, juga terwujud dalam proses evakuasi WNI dari wilayah konflik di luar negeri dari wilayah konflik, seperti Yaman, Nepal, Suriah, dan Libya. ‘’Kami tetap berkomitmen untuk mengamalkan Nawacita pertama, yaitu

PEKANBARU (RP) - Kejakpemulihan keuangan negara saan Tinggi (Kejati) Riau yang dilakukan Bidang Perdamenggelar upacara peringata dan Tata Usaha Negara, yaktan Hari Anti Korupsi Seduni penyelamatan keuangan nia, di Halaman Kejati Riau, negara sebasar Kamis (10/12). Kajati Riau Rp520.005.000.000,’’ urainya.

Susdiyarto Agus Praptono Lebih lanjut, Kajati Riau bertindak sebagai inspektur juga menyampaikan pemupacara (Irup). berantasan korupsi yang tiMembacakan amanat Jakdak menghambat kesejahtersa Agung HM Prasetyo, Sus- SUSDIARTO aan rakyat, secara implediyarto mengajak kepada mentatif dapat dilakukan semua jaksa di lingkup Kejati Riau agar oleh Tim Pengawal dan Pengamanan peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia Pemerintah dan Pembangunan (TP4). menjadi momentum untuk menyatu‘’Tim ini dapat menjadi filter bagi pemkan bangsa, merapatkan langkah dan berantasan korupsi yang pro dengan selalu mengevaluasi diri dalam pemkesejahteraan rakyat,’’ sebutnya. berantasan korupsi.

Di tempat yang sama, Kepala Seksi ‘’Hal tersebut sangat penting karena (Kasi) Penerangan Hukum (Penkum) perlawanan balik dari para koruptor dan Humas Kejati Riau Mukhzan, mentidak kalah gencarnya dengan pembergatakan upacara seharusnya dilaksanantasan korupsi,’’ kata Susdiyarto memakan 9 Desember 2015. Akan tetapi bacakan amanat Jaksa Agung. karena bertepatan dengan Pilkada serLebih lanjut, Susdiyarto menyebut kaentak, maka upacara dilaksanakan lau Korps Adhyaksa telah berusaha melapada Kamis (10/12) pagi. kukan proses penyidikan dan penuntut‘’Seperti kita ketahui, 9 Desember tean tindak pidana korupsi. Sebagai gamlah ditetapkan sebagai Hari Anti Korupbaran, sebut Susdiyarto, selama tahun si Sedunia oleh PBB, United Nation 2015 pihak kejaksaan telah melakukan Convention Againts Corruption (UNpenyidikan sebanyak 1.511 perkara, dan CAC), yang telah diratifikasi Pemerinpenuntutan sebanyak 1.172 perkara. tah Indonesia melalui UU Nomor 7 ‘’Keuangan negara yang berhasil diselatahun 2006 tentang pengesahan konmatkan sebanyak Rp434.948.404.656. Sevensi PBB menentang korupsi tahun dangkan upaya penyelamatan dan 2003,’’ tegas Mukhzan.(dik)

Belum Ada Pembahasan Pembangunan Gedung Baru terlihat sama sekali. ‘’Jembatan ini penting, namun dalam APBD 2016 tidak terlihat mata anggaran untuk penyelesaianya, yang ada hanya pembangunan jalan akses Jembatan Siak IV sebesar Rp15 miliar,’’ kata juru bicara dari Fraksi PAN Musyafak Asikin.(rnl)

2015, Sebanyak 10.113 Kasus WNI Ditangani Kemenlu Sambungan dari hal. 21

dan gizi bagi konsumsi masyarakat, mewujudkan tingkat kecukupan pangan, terutama pangan pokok dengan harga yang wajar dan terjangkau sesuai dengan keperluan masyarakat.

Untuk mempermudah atau meningkatkan akses pangan bagi masyarakat, terutama masyarakat rawan pangan dan gizi, tentu dengan meningkatkan nilai tambah dan daya saing komoditas pangan di pasar dalam negeri dan luar negeri.

Dengan demikian bisa meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pangan yang aman, bermutu, dan bergizi bagi konsumsi masyarakat.(rnl)

Kajati Jadi Irup Hari Antikorupsi

Siak IV Dipertanyakan Fraksi DPRD Sambungan dari hal. 21

ya sagu sebagai makanan pengganti beras, karena pangannya cukup. Pemerintah pusat dalam hal tersebut harus mendukung. ‘’Masing-masing daerah mempunyai komoditas unggulannya seperti di Riau terkenal dengan sagunya, jadi bisa dijadikan sebagai makanan pengganti beras. Tentunya pemerintah harus mendukung,’’ ujarnya.

Peyelenggaraan HPS ke-35 bertujuan untuk meningkatkan kemampuan memproduksi pangan secara mandiri, dan menyediakan pangan yang beraneka ragam dan memenuhi persyaratan keamanan, mutu,

menghadirkan kembali negara untuk melindungi bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara melalui pelaksanaan politik luar negeri bebas-aktif,’’ ujarnya.

Wakil GM Riau Pos, M Nazir Fahmi sangat mengapresiasi sosialisasi yang diberikan oleh Kemenlu terkait WNI yang ingin melakukan migrasi ke luar negeri. ‘’Apalagi Riau merupakan salah provinsi transit untuk WNI ke luar Negeri.

Kita berharap kegiatan ini bisa menyelesaikan permasalahan WNI berada di luar negeri,’’ tegasnya.(cr4)

Sambungan dari hal. 21 yang disorot oleh publik, untuk itu kita perlu juga mendengar respon masyarakat,’’ jelasnya.

Politisi PKB juga mengatakan, secara pribadi ia menyebutkan bahwa belum saatnya dilakukan pembangunan gedung baru DPRD Riau. Karena bangunan yang ada usianya baru belasan tahun. Menurutnya bangunan baru bisa saja dibuat kalau bangunan lama sudah berusia puluhan tahun dan konstruksi

bangunannya tidak layak lagi. ‘’Kecuali sudah 50 tahun boleh dibangun, kalau sekarang ini jika ditambah 10 anggota dewan lagi dalam ruang paripurna masih cukup saja. Untuk itu, saat ini lebih baik ruangan yang ada ditata dengan sedemikian rupa, agar dapat dimaksimalkan,’’ ujarnya.

Terkait adanya ruangan fraksi yang tidak memiliki pendingin ruangan, menurut Yusuf masih bisa dilakukan perbaikan-perbaikan dari

pada harus membangun sebuah gedung baru. Lebih baik anggaran besar yang akan digunakan untuk membangun gedung DPRD Riau baru digunakan untuk kepentingan lain guna membangun insfrastruktur di Riau. ‘’Dana yang ada bisa dialihkan untuk membangun sekolah, jalan-jalan atau sarana kesehatan di Riau ini. Hal itu akan lebih bermanfaat dan diperlukan masyarakat saat ini, dibanding membangun gedung baru yang dirasa belum cukup perlu,’’ tutupnya.(sol)

Plt Gubri dan Bupati Siak Terima Anugerah HAM Sambungan dari hal. 21 Menurut Kepala Biro Humas Setdaprov Riau Darusman, Plt Gubri nanti akan hadir langsung menerima penghargaan bersama Bupati Siak Syamsuar. Karena dalam kesempatan tersebut juga ada beberapa kegiatan lain yang juga dilaksanakan pada hari ini di Jakarta. ‘’Pak Plt Gubri bakal meng-

hadiri penyampaian penganugerahan kabupaten/kota peduli Hak Asasi Manusia tahun 2014 untuk peringatan Hari HAM 2015 besok (hari ini),’’ kata Darusman.

Diceritakannya, Kabupaten Siak yang menerima penghargaan tersebut karena dinilai memenuhi kriteria sebagai kabupaten/kota peduli HAM. Kegiatan dilaksanakan di

Istana Presiden, Jumat 11 Desember sekitar pukul 09.00 WIB. Kemudian peringatan penghargaan oleh MenkumHAM RI kepada pembina pemerintah yang kabupaten/ kotanya memenuhi kriteria sebagai kabupaten/kota peduli HAM juga akan diserahkan pukul 13.00 WIB di Graha Pengayoman Kemenkumham RI, Jaksel.(egp) TATA LETAK: SYUKRI

085363264599

Riau Pos

JUMAT, 11 DESEMBER 2015

HALAMAN 33

Kondisi Gedung Masih

Berbahaya Pedagang Ingin Masuk Plaza Sukaramai Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id

SIANG itu, Kamis (10/12), ratusan pedagang lantai dasar Plaza Sukaramai berkumpul di Masjid At Taqwa yang berada di belakang plaza.

Mereka kembali berembuk masalah kondisi kios mereka yang kabarnya ludes tak tersisa. Koordinator pedagang Indra Umar menuturkan bahwa pedagang ingin masuk

ke lokasi kebakaran. ”Kami ingin tahu bagaimana kondisi kios dan dagangan kami.

Apakah ada yang masih bisa dievakuasi atau tidak,” kata Indra.

Pihaknya telah mendata seluruh pedagang, mulai dari nama pemilik hingga lokasi berjualan, meliputi lantai dasar, lantai satu dan lantai dua.

Setelah didata, mereka menentukan siapa yang akan masuk ke lokasi lantai dasar. Atas kesepakatan bersama dipilihlah tiga perwakilan pedagang di tiap blok untuk memasuki dan mengecek kondisi di DEFIZAL / RIAU POS

Baca Kondisi Halaman 34

PERIKSA GEDUNG: Petugas pemadam kebakaran memeriksa kondisi di lantai 1 gedung Plaza Sukaramai untuk memastikan tidak ada lagi api yang menyala, Kamis (10/12/2015). Sekitar 80 persen isi gedung utama pusat perbelanjaan ini habis terbakar.

Perlu Kajian Konstruksi Bangunan KOTA (RP) - Pasca-kebakaran hebat yang melanda Plaza Sukaramai, Selasa (8/12) sore, hampir seluruh isi bangunan hangus, terutama di gedung utama (tengah). Perlu ada kajian khusus mengenai konstruksi bangunan guna mengetahui apakah sisa bangunan yang terbakar masih layak atau tidak digunakan. ”Tim ahli harus turun ke lokasi untuk memastikan panasnya suhu saat kebakaran sampai tidak ketulangbesi. Selain itu, juga harus ditinjau mengenai selimut beton yang menutupi besi pada konstruksi beton bertulang. Kemudian mutu betonnya juga harus dilihat. Pokoknya informasi mutu beton harus diketahui. Selain itu, dokumen pelaksanaan pembangunan juga harus diteliti dulu,” jelas ahli kon-

struksi dari Universitas Islam Riau (UIR) Prof Sugeng, Kamis (10/12).

Lebih lanjut dikatakannya, nantinya tim ahli dapat memperkirakan suhu yang membakar konstruksi bangunan. Dari masingmasing tempat suhunya berkemungkinan berbeda karena konstruksi bangunan yang hanya menghitam karena asap tidak akan separah konstruksi bangunan yang terpapar pusat api. ”Untuk itu, yang sangat penting saat ini jangan serta merta dibersihkan dulu sisa kebakaran. Tim forensik ahli sipil harusnya diturunkan untuk melihat dan memperkirakan suhu pemanasan pembakaran. Hal itu bisa dilihat dari bahan-bahan Baca Perlu Halaman 34

Pemko Cuai, Warga Tempuh Jalur Hukum BUKIT RAYA (RP) - Permasalahan pelik yang mendera warga di tiga rukun warga (RW) 15,16 dan 18, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya masih belum mendapatkan kejelasan.

Pasalnya, pihak Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang diharapkan mampu menjadi pegangan masyarakat, saat ini justru terkesan cuai.

Untuk itu, setelah mendapatkan kesepakatan bersama, warga memastikan mengambil keputusan akan menempuh jalur hukum. Hal tersebut disampaikan Ketua RW 18 Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, Irhami Thaher. Ia mengatakan semua warga sepakat menyatakan penolakan berpindah ke Kabupaten Kampar. ”Semalam kami sudah adakan musyawarah bersama seluruh warga di tiga RW. Dari hasil musyawarah didapat hasil bahwasannya warga Baca Pemko Halaman 34

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

TATA LETAK: YAYA

METROPOLIS

34 Pemko Cuai, Warga Tempuh Jalur Hukum Sambungan dari hal. 33 sepakat membawa permasalahan ini ke jalur hukum,” ujar Irhami.

Saat ini warga masih menunggu pertemuan selanjutnya dengan biro hukum yang mewakili warga dalam menempuh jalur hukum. ”Kami belum sempat ketemu sama biro hukumnya. Sabtu depan kami sudah janjian. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar,” katanya.

Sementara itu, pengamat hukum Dr Mexsasai Indra SH MH saat dikonfirmasi Riau Pos menilai, langkah warga menempuh jalur hukum sudah sangat tepat. Yang mana nantinya dalam proses hukum, permasalahan yang terjadi akan menjadi lebih terang. ”Dalam hal ini jika memang pemko lalai, mau tidak mau warga memang harus tempuh jalur hukum,” katanya.

Ia memaparkan, sebelum terbitnya Permendagri yang mengatur permasalahan tapal batas tersebut harus didasarkan dengan pengecekan dari pihak terkait ke lokasi. Secara administratif hukum permasalahan penentuan tapal batas mesti melibatkan seluruh unsur yang ada. Seperti pihak Kabupaten Kampar, Kota Pekanbaru, serta masyarakat beserta RT dan RW. ”Setidaknya camat setempat mesti tahu proses pemekaran wilayah,” sambungnya. Menurutnya warga harus mengadukan permasalahan tersebut ke Mahkamah Agung (MA).

DPRD Dukung Warga Dalam pada itu, Wakil Ketua DPRD KotaPekanbaruSondiaWarmanmengaku kecewa dengan statemen Kabag Bagian Tata Pemerintahan Pekanba-

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Riau Pos

ru Irma Novrita yang meminta masyarakat menerima keputusan Permendagri itu. ”Harusnya bukan statemen ini yang disampaikan. Seharusnyapemkomemperjuangkan bagaimana dapat mempertahankan, bukan malah pasrah,’’ ujar Sondia kecewa.

Meski merasa kecewa dengan pemko, Sondia minta masyarakat menahan diri untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat merugikan. ”Ada beberapa SMS warga yang sampai ke HP saya, mereka mengaku kecewa dan resah terhadap Permendagri ini,’’ tambahnya lagi.

Adanya keinginan warga membawa kasus ini ke jalur hukum dan membuat surat pernyataan penolakan bergabung ke Kampar dan ingin tetap berada dalam wilayah Pekanbaru , Sondia menyatakan dukungannya. ”Kondisi ini saya dukung untuk disampaikan ke MA, karena kalau ke provinsi tidak akan selesai, jadi nanti biar MA yang memutuskan,’’ kata Sondia lagi.

Disampaikan Sondia lagi, bahwa dasar masyarakat di tiga RW, dan juga lima RW di Kecamatan Tampan tetap ingin bertahan masuk wilayah Pekanbaru sudah jelas. ”Dasarnya PP nomor 19/1987 tentang Tapal Batas.

Di sini sudah dijelaskan. Masa PP dikalahkan oleh Permendagri, bagaimana hirarkinya,’’ ujarnya.

Sondia meminta dengan tegas supaya pemko dapat mempertahankan 3 RW ini tetap berada di wilayah Pekanbaru. ‘’Ini aset kita, Pemerintah harus back up. Atau jangan-jangan ada yang bermain di sini hingga masyarakat diabaikan tanpa dimintai persetujuan,’’ kata Sondia curiga.(sol/gus)

Kondisi Gedung Masih Berbahaya Sambungan dari hal. 33 dalam bangunan lantai dasar.

Ketua Persatuan Pedagang Plaza Sukaramai H Ismed Bakri langsung menyampaikan keinginan mereka untuk masuk kepada pihak kepolisian dan BPB-PK Kota Pekanbaru.

Menanggapi hal tersebut, Kepala BPB-PK Kota Pekanbaru Burhan Gurning menuturkan kondisi di dalam masih sangat berbahaya. ”Lima gerbang utama seluruhnya sudah hampir rubuh. Serpihan-serpihan pasir dan batu mulai berjatuhan dari atas. Suhu udara di dalam masih sangat panas. Air yang menggenang di lantai dasar pun juga sama panasnya. Belum lagi asap juga masih mengepung, jadi kondisi masih sangat-sangat berbahaya,” pungkasnya kepada pedagang dan warga yang berkerumun.

Mendengarkan arahan tersebut, Ismed dan pedagang lainnya bisa menerima. Namun, ia ingin pihak keamanan meningkatkan penjagaan di pusat perbelanjaan tersebut agar tidak terjadi aksi penjarahan dan hal lain yang tidak diinginkan.

Masukan Ismed langsung disambut baik oleh pihak pengelola Plaza Sukaramai yang diwakili oleh Suryanto. ”Tentunya kami akan bertanggung jawab dalam hal keamanan.

Kami akan membangun dua unit posko yakni di pintu masuk Sudirman dan pintu masuk HOS Cokroaminoto. Posko tersebut nantinya akan dijaga oleh pihak sekuriti, pihak pengelola dan pedagang yang diberi kartu tanda identitas resmi,” pungkasnya.

Terkait tindakan pengelola pasca kebakaran, Suryanto mengaku masih

belum bisa memastikan. ”Ada tahapan tahapan yang kita lewati terlebih dahulu. Mulai dari pemadaman, pendinginan hingga uji forensik dan uji kelayakan. Kalau hasil dari tenaga ahli telah keluar, baru kami bisa tentukan langkah selanjutnya tentang gedung ini,” ungkapnya.

Kemarin, tim Damkar Kota Pekanbaru juga pamit kepada masyarakat.

Setelah sekitar tiga hari berjibaku melawan api, mereka kembali ke pos. Sore itu, sekitar pukul 16.00 WIB, Burhan Gurning mengumumkan kepada masyarakat bahwa titik api sudah tidak ada. ”Kami izin beristirhat sebentar. Kami telah melakukan upaya keras untuk memadamkan api. Petugas juga siang malam tak kenal lelah memadamkan api. Tiba waktunya kami untuk beristirahat sebentar.

Namun petugas masih silih berganti berjaga-jaga di lokasi ini,” ujarnya sambil disambut tepuk tangan para pedagang.

Hingga berita ini dilansir, belum ada ditemukan korban jiwa yang dievakuasi. ”Sejauh ini belum ada ditemukan mayat atau korban seperti kabar yang beredar. Kalau pun ada, baunya pasti tercium. Karena bau dari manusia yang terbakar tersebut sangat menyengat, pahit dan mudah ditercium. Tapi selama kami di dalam, belum ada satupun tanda tanda ada manusia yang terbakar,” ungkap petugas damkar, Jamil yang sudah tiga hari berada di TKP. Kemarin, beberapa pedagang juga sudah mulai membuka toko, khususnya pedagang yang berada di paviliun.(cr3/yls)

JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Perlu Kajian Sambungan dari hal. 33 suhu pemanasan pembakaran, hal itu bisa dilihat dari bahan-bahan yang terbakar,” ujarnya. ”Kalau nantinya ditemukan hanya beberapatitiksajayangperludiperkuat, maka tidak perlu dilakukan upaya perobohan bangunan. Namun tentunya tetap mengutamakan keselamatan pengguna,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolresta Pekanbaru Kombespol Aries Syarief melalui Kabag Operasional Kompol M Sembiring mengatakan, pihaknya membentuk tim pengelola untuk mengatur kondisi dan situasi di lingkungan Plaza Sukaramai serta membentuk posko bagi para pedagang. ”Tindakan yang

kami lakukan akan membuat empat posko bagi pedagang serta melakukan penjagaan di lokasi,” jelasnya.

Tim Labfor Turun Kamis (10/12) pagi, tim Labfor Mabes Polri turun ke lokasi. Tim Labfor ini dipimpin AKBP Jonius Hutabarat didampingi Kompol Yudiatnis serta AKP Rafles Tampubolon.

Menurut AKBP Jonius Hutabarat sebagai Ketua Forensik Cabang Medan, pada saat ini, kondisi di dalam ruangan tersebut tepatnya di lantai dasar habis terbakar. Hanya saja, bagian tengah lantai satu serta atasnya kondisinya lebih parah. ”Semakin ke atas semakin parah kebakarannya, seperti piramid terbalik. Itu kan metode api,” jelasnya.(sol/ali/cr1/yls)

TATA LETAK: YAYA

METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

35

Jelang 2017, Kantor Baru Digunakan PROYEK pembangunan tahap I gedung perkantoran terpadu Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru di Tenayan Raya kini sudah 33 persen. Saat ini pembangunan sudah pada proses pematangan lahan dan pembangunan lanjutan.

Ditargetkan, jelang 2017, kantor sudah bisa digunakan.

Untuk pembangunan tahap I sendiri Pemko Pekanbaru mentargetkan bisa tuntas hingga 34 persen dari keseluruhan pembangunan. ’’Ini sesuai kemampuan anggaran proyek pembangunan kawasan perkantoran Tenayan Raya yang pada tahun ini mendirikan enam gedung dari sembilan yang direncanakan dibangun. Kami sudah pada proses pematangan lahan,’’ ujar Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT saat meninjau kawasan perkantoran, Rabu (9/12).

Dari peninjauan yang dilakukannya, Firdaus menyebut perkem-

bangan yang ada disana sudah sesuai harapan. ’’Untuk tahun ini target tercapai. Tinggal satu persen saja lagi, masih ada waktu dua pekan untuk mengerjakan,’’ lanjutnya.

Keyakinan Wako ini didasari kondisi bahwa pengerjaan dilakukan oleh empat kontraktor secara bersamaan. ’’Satu kontraktor mengurus jalan dan dan pematangan lahan, dua untuk membangun gedung dinas dan SKPD dan satu lagi kontraktor membangun gedung utama,’’ urainya.

Setelah tahap I selesai, nantinya Pemko akan melanjutkan dengan pembangunan tahap II dengan bobot 64 persen. ’’Akan bisa lebih cepat dimulai. Karena awal tahun tidak ada lagi proses tender dan lelang, sebab ini proyek multi year yang anggarannya di jamak. Tahap I baru dilaksanakan pertengahan karena harus tender dulu,’’ ucapnya.

Jika seluruh tahapan berjalan lancar, Wako meyakini pada per-

tengahan tahun 2017 seluruh gedung baik plaza utama maupun SKPD sudah tuntas secara fisik. ’’Menjelang akhir 2017 kantor ini sudah bisa digunakan dan semua kegiatan pemerintahan sudah kami pindahkan ke Tenayan,’’ tegasnya.

Semua akses jalan termasuk lingkar luar yang mengitari kawasan perkantoran sekarang sudah selesai dibangun. Jalan Badak yang kini lebarnya 3,5 meter rencananya tahun 2017 sudah jadi diperlebar menjadi enam meter dengan dana patungan Provinsi Riau dan Pekanbaru. ’’Lima tahun ke depan kawasan perkantoran Tenayan Raya ini akan menjadi pusat kota baru,’’ katanya.

Pemko Pekanbaru membangun komplek perkantoran pada luasan lahan 632,26 km persegi di Tenayan Raya. Dengan total biaya untuk keseluruhan pembangunan sampai selesai mencapai Rp680 miliar.

Pembangunan dilakukan dengan sistem tahun jamak pada APBD Pekanbaru 2015-2017.(adv/a)

HUMAS PEMKO PEKANBARU

DENGARKAN KETERANGAN: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT mendengarkan keterangan dari Kepala BPB-PK Pekanbaru Burhan Gurning saat meninjau lokasi Plaza Sukaramai yang terbakar, Selasa (8/12/2015) malam.

Tahun Terakhir, Pencapaian MDGs Dievaluasi PEMERINTAH Kota Pekanbaru kemarin (10/12) menggelar workshop evaluasi pencapaian Millennium Development Goals (MDGs). Dari evaluasi yang dilakukan, ada beberapa kegiatan yang sudah tercapai dan ada pula yang masih belum sepenuhnya berhasil.

Workshop kemarin dibuka oleh Asisten IV Bidang Kesejahteraan Rakyat Ir H Sentot D Prayitno MM Sentot D Prayitno.

Dalam sambutannya ia menyebut 2015 adalah akhir dari program MDGs yang ditetapkan oleh 186 negara di dunia yang jadi anggotanya. Usai MDGs akan disongsong SDGs (Sustanable Development Goals). ”Maka dari itu perlu adanya evaluasi berapa pencapaian. Dari delapan goals, ada yang sudah tercapai, ada yang belum sama sekali dan ada yang baru setengah. Dengan adanya workshop ini maka bisa dilakukan koordinasi antara satuan kerja perangkat daerah (SKPD) agar diketahui bagaimana cara mencapainya,’’ papar Sentot.

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

BUKA WORKSHOP: Asisten IV Bidang Kesejahteraan Rakyat Ir H Sentot D Prayitno MM membuka workshop evaluasi pencapaian Millennium Development Goals (MDGs) Kota Pekanbaru Tahun 2015 di aula Bappeda Pekanbaru, Kamis (10/12/2015).

HUMAS PEMKO PEKANBARU

Lebih lanjut dikatakan Sentot, SKPD adalah ujung tombak yang merealisasikan semua indikator MDGs. ’’SKPD yang menetap rencana asli daerah (RAD), yang merujuk kepada rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD),’’ ungkapnya.

Delapan komitmen global, nasional dan daerah yang akan dicapai itu antaranya adalah kurangi kemiskinan dan kelaparan, tingkatkan pendidikan, pemberdayaan perempuan, kesehatan dan kelestarian lingkungan. ’’Pada periode MDGs, ada delapan goals,

15 target dengan 63 indikator yang ditetapkan. Tahun depan dengan diberlakukannya SDGs naik menjadi 17 goals, 169 target dan 252 indikator,’’ terangnya sambil mengatakan goals ini sudah selaras dengan pembangunan Pekanbaru.(adv/a)

BPTPM Sosialisasi ke Kecamatan UNTUK menjangkau masyarakat dalam menginformasikan mudahnya pengurusan perizinan di Kota Pekanbaru, berbagai cara dilakukan oleh Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Kota Pekanbaru. Salah satunya adalah dengan melakukan sosialisasi hingga ke kecamatan.

Sosialisasi ke kecamatan ini sudah dilakukan sejak sepekan lalu. Sosialisasi model ini juga pertama kali dilakukan sejak BPTPM Kota Pekanbaru berdiri tahun 1999. Dengan jemput bola memberikan informasi diharapkan masyrakat lebih memahami mudahnya mengurus perizinan. ’’Kita mensosialisasikan bahwa perizinan di Pekanbaru murah, cepat dan pasti. Sehingga masyarakat memahami bagaimana sebenarnya perizinan tersebut dan mereka tidak mendapatkan informasi yang salah dari pihak lain yang menakuti mereka bahwa pengurusan perizinan tersebut susah dan mahal. Disinilah peran kita untuk memberikan informasi sebenarnya mengenai perizinan,’’ ujar Plt Kepala BPTPM Kota Pekanbaru M Jamil, Kamis (10/12).

Dalam bidang pelayanan perizinan, BPTPM Kota Pekanbaru sudah memperoleh penghargaan dari Kantor Dagang dan Industri (Kadin) Award 2015, di mana dari 10 katagori, 3 di antaranya d iperoleh BPTPM Kota Pekanbaru yakni, dari segi investasi memperoleh daerah/kota yang investasi tertinggi di provinsi Riau, Pelayanan BPTPM termasuk pemberi pelayanan terbaik dan menjadi contoh dari pelayanan, dan ketiga segi bisnis dimana Pekanbaru merupakan kota pebisnis terbaik.

Penghargaan ini dikatakan Jamil adalah tanggungjawab sekaligus dorongan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik pada masyarakat. ’’Kami akan selalu berusaha meningkatkan kinerja, terutama dari segi menggaet investor yang masuk. Langkah terbaru dengan sistem perizinan online dimana menambah ketertarikan investor untuk melakukan bisnis dan berinvestasi dikota Pekanbaru sehingga mereka tidak perlu datang mencari informasi karena telah kita sediakan di web kita www.bptpm.pekanbaru.go.id,’’ tuturnya.(adv/a)

TATA LETAK: YAYA

METROPOLIS

36

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

Jambret Beraksi, Rp250 Juta Melayang Laporan HASAN BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

PELAKU tindak kejahatan jalan semakin hari semakin meresahkaan masyarakat.

Tidak sedikit yang sudah menjadi korban kejahatan mereka. Bahkan pelaku ini

tidak segan-segan melukai korbannya. Jutaan bahkan ratusan juta kerugian yang dialami masyarakat.

Ahad (6/12) lalu di Jalan H Guru Sulaiman Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru terjadi tindak pidana jambret dengan korban se-

orang wanita bernama Romidauli. Saat itu korban tengah melintas di jalan tersebut, tiba-tiba datang dua orang pelaku yang menggunakan roda dua langsung menarik korban.

Korban berusaha mempertahankan tas miliknya,

sehingga pelaku menarik keras sehingga korban terjatuh tersungkur. Sedangkan pelaku langsung tancap gas menghilang dari pandangan korban.

Malangnya, tas yang berhasil diambil pelaku berisi uang tunai Rp2 juta, tiga cincin ber-

lian, dua gelang berlian, satu kalung emas, empat pasang anting-anting berlian, dua emas, 10 kalung emas, 14 gelang, 10 cincin emas. Total kerugian Rp250 juta. Entah apa alasan korban, tiga hari setelah kejadian langsung melaporkan ke polisian.

Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono membenarkan pelaporan tersebut. Saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan terhadap pelaku dengan memeriksa korban dan meminta keterangan saksi-saksi. Mantan

Kapolres Siak ini meminta juga masyarakat yang menjadi korban tindak kriminalitas agar secepatnya melapor ke pihak kepolisian karena hal tersebut sangat membantu penyelidikan kepolisian untuk menangkap pelaku.(nto)

Kader PKK Senapelan Diberikan Penyuluhan Posyandu SENAPELAN (RP)-Dalam melaksanakan perwako no 70/2015, Kecamatan Senapelan menggelar kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMBRW) secara serentak di 6 keluruhan di Kecamatan Senapelan, Kamis (10/12).

Kegiatan PMBRW tersebut melatih para kader posyandu yang berada di setiap kelurahan yang ada di Senapelan.”Dari awal pagi tadi kami adakan di

Kelurahan Padang Bulan. Terakir nanti di Kelurahan Sago.

Semua kegiatan kami buka serentak dalam satu hari,”ujar Camat Senapelan Lili Suryani usai memberi pelatihan di Kelurahan Padang Bulan.

Ia menjelaskan, dalam pelatihan penyuluhan posyandu peserta yang hadir diberikan pemahaman dalam pelayanan terhadap ibu hamil dan balita. Sehingga ke depan para kader diharapkan bisa

menjadi lebih baik dalam memberikan pelayanan.”Kami hadirkan penyuluh yang berkompeten, seperti kepala Puskesmas,”tambahnya.

Sementara itu, Lurah Padang Bulan, Herman SSos kepada Riau Pos menyebutkan, penyuluhan pelatihan bagi kader PKK serta para RT dan RW di kelurahannya diharapkan peserta yang hadir mampu bersinergi setelah mendapatkan penyuluhan dan pelatihan.(cr2)

*6/MIRSHAL/RIAU POS

293 Murid SDIT Al Izhar School Pengurus IKA Unilak Riau-Kota Dikukuhkan Ramai-ramai Minum Susu FOTO BERSAMA: Pengurus IKA Unilak Pusat, Provinsi Riau dan Kota Pekanbaru foto bersama usai dikukuhkan di Alpha Hotel, Rabu (9/12/2015).

KOTA (RP)-Pengurus Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unilak Provinsi Riau dan Ikatan Keluarga Alumni Unilak Kota Pekanbaru periode 2015-2019 resmi dilantik, Rabu (9/12) di Alpha Hotel Jalan Harapan Raya.

Pengukuhan pengurus IKA Unilak tersebut dimaksudkan untuk dapat turut serta memberikan kontribusi demi kemajuan Unilak ke depannya.

Serta dapat bersama-sama untuk membantu program Unilak terlebih lagi dalam

mencapai visi dan misi Unilak. Ketua Pusat IKA Unilak Dr Ir Dwi Agus Sumarno MSi mengharapkan pengurus yang telah dilantik segera menyiapkan program kerja. “Ini merupakan sejarah dari semangat kebersamaan yang mesti dijaga,”ujarnya.

Pelantikan ke dua pengurus IKA Unilak Provinsi dan Kota ini, lanjut Dwi membuktikan bahwa IKA Unilak akan bersungguh dalam hal untuk memajukan Unilak. Tidak hanya itu, ke depannya, IKA

Unilak ini juga akan dibentuk di tiap-tiap kabupaten kota di Provinsi Riau, bahkan sedang diupayakan juga bagaimana IKA Unilak dibentuk di provinsi yang ada di Indonesia ini.

Menjabat sebagai Ketua Umum IKA Unilak Provinsi Riau periode 2015-2019 adalah Ayub Khan SH MSi dan Ketua Umum IKA Unilak Kota Pekanbaru Yoserizal Zen M Sn. Dikatakan Ayub Khan, pengukuhan ini bagi dirinya dan jajaran pengurus lainnya, merupakan momen penting karena besarnya

organisasi seperti ini akan besar sangat tergantung pada kerja sama antara pihak akademisi dan pengurus IKA Unilak.

Sementara itu, menurut Ketua Umum IKA Unilak Kota Pekanbaru Yoserizal Zen bahwa yang tidak kalah penting untuk selalu diperhatikan adalah bidang kebudayaan karena budayalah yang memberi identitas sebuah negeri.

“Apa lagi, gerakan budaya itu akan bersesuaian pula dengan visi misi Unilak dan Visi Misi Riau 2020,”ujarnya.(*6)

KOTA (RP)-Sebanyak 293 murid Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al Izhar School Pekanbaru diberikan minuman susu gratis dari Dancaw. Pembagian susu gratis itu berlangsung setelah senam pagi di sekolah tersebut.

Ratusan murid sekolah dasar tersebut, Kamis (10/12) sangat senang dan antusias mendapatkan susu gratis tersebut. Bahkan mereka minta lebih dari satu gelas.

Kepala SDIT Al Izhar School Pekanbaru Almu-

dasshir AMd sangat merespon anak didiknya mendapatkan susu gratis. Minum susu gratis di sekolah ini adalah program yang perdana.

Ia menghendaki minum susu gratis berkelanjutan dengan hari yang ditentukan. ‘’Apalagi sebentar lagi, muridnya akan mengikuti ujian akhir sekolah (UAS) semester satu.

Mereka sangat perlu sehat dan berenergi mengikuti ujian,’’ ujarnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Daar En Niswah Dra Hj

Rosnaniar MSI juga mengapresiasi ada perusahaan yang peduli terhadap anak didik sekolah dasar tersebut. ‘’Memang mereka sangat perlu mendapatkan perhatian untuk menjadi murid yang sehat,’’ujarnya.

Ia sangat menganjurkan anak didik Al Izhar Scholl gemar minum susu. Menurutnya susu memberikan nutrisi dan energi yang penting dalam aktifitas. ‘’Minum susu setiap hari penting untuk menjaga kesehatan,’’paparnya.(jrr)

Dipanggil-panggil, PRT Ternyata Telah Meninggal UNIVRAB FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Rektor Universitas Abdurrab (Univrab) Dr Arisman Adnan MSc (kiri) foto bersama dengan Dekan FISIP dan tiga pimpinan lembaga baru, Selasa (8/12/ 2015).

Alfajri Jabat Dekan Fisip Univrab KOTA (RP)-Dalam menjaga kesinambungan kepemimpinan fakultas, Selasa (8/12), Rektor Universitas Abdurrab (Univrab) Dr Arisman Adnan MSc resmi melantik Alfajri SIP MIA sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) yang baru. Pengangkatan alumni Australian National University, Canber-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

ra ini diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Univrab di masa mendatang.

Acara yang dihadiri seluruh civitas akademika ini juga sekaligus meresmikan pembentukan struktur lembaga baru Univrab yang terdiri dari Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan

Mutu (LP3M), Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) serta Lembaga Dakwah dan Pengkajian Islam (LDPI).

Dalam sambutannya, Rektor Univrab menyampaikan kesiapan Univrab untuk terus bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat Riau dan berkontribusi.(mar)

KOTA (RP)-Langkah Enzelina (38) tiba-tiba terhenti saat mendapati majikannya sudah tidak bernyawa. Pagi itu sontak saja ia heran lantaran tidak menerima sahutan setelah memanggil majikannya itu. Setelah ia periksa ke dalam kamar ternyata majikannya telah tidak bernyawa, Kamis (10/12).

Menurut keterangan Enzellina pagi itu, sekitar pukul 05.15 WIB ia heran lantaran tidak mendengar majikannya bernama Ni Nyoman Sudiasih (38) tidak bangun-bangun dari tidurnya.

Setelah ia periksa ke dalam kamarnya ternyata majikannya itu sudah tidak bernyawa lagi.

“Saya heran, biasanya saya mendengar dia beres-beres sekitar pukul 04.30 WIB untuk

mempersipkan sarapan pagi,”jelasnya.

Lantaran tidak ada jawaban pada saat dipanggil, sekitar pukul 05.15 WIB Enzellina langsung menghampirinya ke dalam kamar. Saat itu ia langsung kaget saat memegang tubuh korban dengan kondisi dingin dan sudah tidak bernyawa lagi.

Melihat peristiwa ini ia langsung memberitahu kepada security setempat sehingga pihak security langsung mengabarkan kepada RT kemudian pihak RT tersebut langsung mengabarkan kepada pihak kepolisian.

Sementara itu, dari keterangan Enzelina, majikannya tersebut sering sakit kepala sehingga untuk mengobati rasa sakitnya itu ia sering minum pil Paramex.(cr1)

TATA LETAK: EFAN

METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

37

Honor Petugas Masjid Paripurna Dibayar

S

ETELAH tertunda hampir setahun, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akhirnya membayarkan honor petugas 13 masjid paripurna yang ada di Kota Pekanbaru.

Honor ini adalah pembayaran Januari hingga Oktober 2015.

13 masjid paripurna ini adalah 12 di tingkat kecamatan dan satu di tingkat kota. Masjid Paripurna adalah Program Pemko Pekanbaru dengan menunjuk masjid utama, sebagai pusat kegiatan keagamaan. Masjid paripurna diharapkan menjadi contoh dan model bagi masjid-masjid di bawahnya.

Masjid paripurna mulai disah-

kan sejak pertengahan 2014 lalu.

Pada tahun pertama, pencairan dana operasionalnya menggunakan Peraturan Wali Kota (Perwako) dan baru bisa dirasakan pengurus masjid pada Oktober 2014 atau setelah tiga bulan dilantik. Sementara tahun ini pencairan dilakukan akhir tahun lewat APBD-P dengan anggaran Rp3,5 miliar.

Adanya kepastian cairnya honor petugas masjid paripurna ini diungkapkan Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Rizal, Kamis (10/12).’’Sudah dilakukan pencairan untuk Januari sampai Oktober tahun ini. No-

vember dan Desember sekarang masih dalam pengajuan,’’jelas Rizal.

Pembayaran yang dilakukan Pemko Pekanbaru saat ini adalah untuk imam besar, imam rawatib, takmir/bilal, security dua orang, dan petugas kebersihan dua orang.’’Itu sesuai ketentuan, untuk biaya operasional tidak,’’ ungkapnya.

Terkait besaran honor, Rizal menyebut berbeda-beda untuk tiap petugas sesuai jabatan.’’Gaji imam besar Rp5 juta, imam rawatib Rp2,5 juta, dan yang lain sama dengan Tenaga Harian Lepas (THL) sesuai upah minimum kota (UMK),’’tutupnya.(adv/a)

Diskop Siapkan e-Koperasi

HUMAS PEMKO

BERJALAN BERIRINGAN: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT didampingi Kaban BPT Pekanbaru M Jamil berjalan beriringan menghadiri pembukaan The 10th Annual MarkPlus Conference 2016 di Ballroom The Ritz-Carlton Jakarta, Kamis (10/12/2015).

Pemerintah Kota Komit Kelola Pasar Arifin Achmad PEMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru berkeinginan untuk terus memperpanjang hak pengelolaan pasar Arifin Achmad di Pekanbaru. Niat itu belum menemui kata sepakat dan masih dibicarakan dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.

Meski dikelola Pemko Pekanbaru, pasar yang familiar di masyarakat dengan sebutan Pujasera Arifin Achmad itu adalah aset Pemprov Riau. Hak pengelolaan sendiri sudah berakhir, dan

Pemko Pekanbaru sudah mengajukan perpanjangan.

Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT, Rabu (9/12) mengungkapkan, pengajuan perpanjangan sudah sejak lama dilakukan. ‘’Pengajuan hak kelola dari Pemko ke Pemprov sampai hari ini sama sekali belum direspon.

Sudah lama diajukan untuk perpanjangan,’’ kata wako.

Terkait pengelolaan, muncul kabar bahwa pasar itu akan dijadikan pasar kuliner oleh Pem-

prov Riau. Namun hal ini belum tampak terealisasi.’’Jadi tidak terkelola dengan baik. Padahal pasar ini berpotensi bagi pedagang sebagai tempat transaksi jual beli,’’imbuhnya.

Firdaus berharap, pasar tersebut jangan dibiarkan begitu saja tanpa dikelola.’’Rugi jika dibiarkan tidak terkelola dengan baik. Pemko tidak terlalu ngotot agar bisa mengelola kembali, yang penting jangan terbengkalai begitu saja,’’tutupnya.(adv/a)

APLIKASI sistem informasi koperasi online atau e-koperasi kini sedang disiapkan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota Pekanbaru.

Dengan aplikasi ini nantinya semua data informasi koperasi yang ada di Pekanbaru bisa diakses online.

Diskop sendiri sekarang masih merampungkan data koperasi yang berada di Pekanbaru ke Online Data Sistem (ODS). Nantinya dari ODS tersebut Kementerian Koperasi dan UMKM akan memverifikasi yang selanjutnya diserahkan sertifikat Nomor Induk Koperasi (NIK). Hal ini bagian dari program revitalisasi dari Kemen-

terian Koperasi dan UKM RI. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Koperasi dan UMK Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Kamis (10/12).’’Tahun 2016 kami akan fokus e-koperasi. Aplikasinya sekarang sedang disiapkan,’’jelas Ingot.

Dengan aplikasi ini, semua kinerja tiap koperasi di Pekanbaru bisa selalu dipantau. Ini menguntungkan publik maupun penyandang dana untuk bergabung atau menyalurkan dana bergulirnya. ‘’Dengan ini publik bisa ikut mengakses perkembangan koperasi.

Informasi bisa dilihat lewat online,’’lanjutnya.

Lebih lanjut dipaparkannya,

koperasi yang terdaftar dan sudah bersertifikasi selain bisa dipantau secara online, juga akan mudah memiliki akses dengan perbankan untuk keperluan modal. ‘’Kalau ada bantuan dari pemerintah atau lembaga lainnya, koperasi yang tidak melakukan update data ke kami tidak akan direkomendasikan,’’tegas mantan Kabag Humas Pemko ini.

Karena itu pula, pengurus koperasi aktif diminta untuk segera melaporkan kepengurusan dan kinerjanya termasuk hasil Rapat Anggota Tahunan (RAT) koperasi. Terdata kini ada lebih dari 200 koperasi di Kota Pekanbaru yang melaporkan aktivitasnya(adv/a)

HUMAS PEMKO

SENAM BERSAMA: Wawako Ayat Cahyadi mengikuti acara senam bersama yang ditaja DWP Kota Pekanbaru yang bersempena dengan HUT Ke-16 DWP di halaman Kantor Wali Kota Pekanbaru, Kamis (10/12/2015).

Dissoskam Sosialisasi di Setiap Kelurahan

Fisik RLH Sudah 65 Persen

KOTA (RP)-Maraknya penipuan dengan kedok undian berhadiah, memang sejak lama meresahkan masyarakat. Pasalnya tidak sedikit pula masyarakat tergoda dengan iming-iming hadiah besar atau uang jutaan rupiah.

Untuk meminimalisir kasus tersebut, Dinas Sosial dan Pemakaman (Dissoskam) Kota

PAYUNG SEKAKI (RP)-20 hari menjelang akhir tahun, Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) Kecamatan Payung Sekaki telah meralisasikan 65 persen pembangunan fisik pembangun Rumah Layak Huni (RLH) dari 18 unit RLH yang akan dibangun.

Hal ini diungkapkan Ketua OMS Payung Sekaki Eka Sapu-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Pekanbaru melakukan sosialisasi melalui banner yang disebarkan ke seluruh kelurahan yang ada di Pekanbaru. Tujuan penyebaran baner ke kelurahan tersebut dilakukan karena pelayananan pertama masyarakat adalah kelurahan.

“Apalagi ada banyak masyarakat yang mengadukan persoalan penipuan lewat un-

dian berhadiah ini. Namun sebagian besar masyarakat yang mengadu ke kantor polisi bukan ke kita yang sudah menjadi korban terhadap penipuan itu,”ungkap Kasi Pengendalian Pengawasan dan Pengumpulan Dana Sosial, Roza kepada Riau Pos, kemarin.

Lanjutnya, tidak hanya di kelurahan saja, pihaknya juga

akan menyebarkan baner, panflet, spanduk di jalanjalan maupun di mal. “Hal ini kami lakukan meminimalisir agar masyarakat lebih berhati-hati lagi,”urainya. Dia meminta masyarakat harus jeli melihat mana program undian berhadiah yang betulbetul resmi, atau yang ilegal.(cr4)

tra, kepada Riau Pos. Ia juga merincikan dari 18 unit RLH yang didapat Kecamatan Payung Sekaki, Kelurahan Labuh Baru Barat ada 5 unit RLH. “Kelurahan Labuh Baru Timur ada 4 unit, Kelurahan Air Hitam ada 2 unit dan sudah rampung dikerjakan secara fisik pembangunannya.

Sedangkan Kelurahan Tam-

pan ada 7 unit,”kata Eka. Meski tahun ini, kata Eka jumlah RLH di Payung Sekaki menurun bagi warga yang ingin dibangun RLH-nya bersabar.

“Karena tahun kemarin kami mendapatkan 28 unit RLH, kami berharap penerima rumah bantuan tersebut dapat bersabar menunggu,”paparnya.(cr4)

TATA LETAK: EFAN

38

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 11 DESEMBER 2015

39

Remaja Diajak Peduli Thalasemia Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id

CF1/MIRSHAL RIAU POS

TERIMA SERTIFIKAT: Ketua POGI Pekanbaru terpilih periode 2015-2018 Dr dr Donel SPOg (kiri) menerima sertifikat pengurus dari mantan Ketua POGI dr Khairul Nasir SpOG (kanan) di Grand Ballroom Hotel Pangeran, Kamis (10/12/2015).

POGI Targetkan Pemerataan Dokter Kandungan di Kabupaten/Kota KOTA (RP) - Setelah terpilih di bulan Septemner lalu, akhirnya Kamis (10/12) pengurus baru Persatuan Obstetri dan Gynecology Indonesia (POGI) Cabang Pekanbaru resmi dilantik. Disaksikan oleh ratusan dokter kandungan, dokter umum dan bidan se-Riau, pengurus POGI 2015-2018 resmi dilantik oleh perwakilan Ketua Umum PB POGI Pusat. Ketua yang terpilih Dr dr Donel SPOg K tampak begitu sumringah menerima jabatan baru yang ia tampuk.

Ketua POGI sebelumnya dr Khairul Nasir berharap, pengurus baru bisa membawa POGI ke arah yang lebih baik lagi. ”Ambil yang baik, tinggalkan yang buruk,” pesannya kepada pengurus baru POGI Kota Pekanbaru. Terkait hal tersebut, Dr dr Donel SPOg selaku Ketua POGI baru yang terpilih dengan voting menuturkan bahwa ia ingin membawa POGI kearah yang lebih baik agar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. ”Saat ini kami memiliki 94 dokter kandungan di Provinsi Riau. Semua tersebar di 12 kabupaten/ kota. Namun saat ini penempatan

MARRIO KISAZ REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

belum merata. Di Pekanbaru penempatannya sebanyak 50 dokter.

Sebenarnya jumlah 94 memadai untuk menkover seluruh kabupaten/kota. Tapi perlu manajemen yang baik untuk menempatkan mereka ke kabupaten kota,” pungkasnya.

Pemerataan tersebut bertujuan mengurangi angka kematian ibu saat melahirkan. Dikatakannya saat ini angka kematian ibu mencapai 359/100 ribu kasus. Hal tersebut meningkat dibanding lima tahun lalu di angka 210/100 ribu. Berangkat dari ironi tersebut, Donel ingin ke depannya POGI mengambil peran dalam pemerataan penempatan dokter kandungan. ”Tidak ada kabupaten kota yang tidak memiliki dokter kandungan,” pungkasnya.

Namun saat ini masalahnya bukan hanya berkutat di jumlah dokter dan oemerataan. Dokter kandungan didaerah juga menurut Donel ada yang tidak berada di lokasi saat keadaan darurat dengan berbagai alasan. Dari Dinas Kesehatan sendiri ada sanksi khusus untuk dokter yang mangkir

tersebut. Namun dari POGI, akan memberikan semacam surat imbauan, nasehat dan motivasi agar dokter tersebut tak mengualngi hal tersebUT. ”Kami rutin melakukn evaluasi bagi seluruh dokter. Namun alasan yang membuat mereka tak ingin ditempatkan di kabupaten kota adalah masalah insentif. Tapi kami akan terus mengusahakan hal tersebut agar pemerataan dokter kandungan bisa lebih baik dari sebelumnya,” tambah Donel.

Sementara itu, Ketua Panitia dr Zaldy Zaimi SPOg menuturkan kegiatan pelantikan juga diselipkan dengan dengan simposium nutrisi ibu hamil, penggunaan alat kontrasepsi dan materi lainnya terkait permasalahan yang berhubungan dengan kandungan dan kehamilan. ”Di acara pelantikan kami selalu mengadakan simposium untuk dokter kandungan, dokter spesialis dan bidan. Materi yang diberikan diharapkan bisa menambah wawasan mereka kedepannya,” ujarnya.(cr3)

SAAT ini, penyakit Thalasemia (kelainan darah) masih sangat awam diketahui masyarakat Indonesia terutama Pekanbaru.

Thalasemia merupakan penyakit kelainan darah yang diturunkan melalui keluarga. Jika pasangan suami istri adalah pembawa gen Thalasemia, besar kemungkinan anaknya menderita hal yang sama sebanyak 25 persen, pembawa gen 50 persen dan normal 25 persen.

Hal ini diungkapkan oleh PembinaYayasan Thalasemia dan ahli darah dr Elmi Ridar SpA saat memberikan materi kepada 100 siswa SMA Negeri 1 Pekanbaru, Kamis (10/12). Kegiatan ini juga ,merupakan program CSR dari Astra Daihatsu Pekanbaru. Ia juga

menyebutkan secara fisik, seorang yang mengidap Thalasemia nampak tidak berbeda dengan orang sehat pada umumnya.

Kelainan darah ini bisa ditandai dengan kondisi sel darah merah yang mudah rusak. Karena umur sel darah merah yang terkena Thalassaemia lebih pendek dibandingkan sel darah normal yakni 120 hari. ”Penyandang Thalasemia akan mengalamigejala anemia.

Akibatnya anak selalu transfusi darah sepanjang hidupnya untuk mencukupi darahnya di dalam tubuh,”katanya.

Melalui sosialisasi Thalasemia kepada kaum remaja, kata dr Elmi, lebih meminimalisir secara dini dalam memilih pasangan teridentifikasi Thalasemia. ”Ini juga edukasi yang kita berikan kepada mereka seberapa besarka pen-

garuh pasangan jika terkena penyakit ini,”urainya.

Ia juga menyebutkan dengan program CSR dari Daihatsu ini yang juga memberikan pompa suntik dan tenda yang cukup membantu yayasan.

Sementara itu, Kepala Astra Daihatsu Cabang Pekanbaru Dodik Priambudy menyebutkan, kegiatan ini merupakan tahun kedua dilakukan. ”Kami ingin menyampaikan bahwa masyarakat sangat awam dengan penyakit ini,” urainya.

Pihak Daihatsu juga memberikan bantuan jarum suntik untuk pihak yayasan. Berbeda dengan tahun sebelumnya, bantuan jarum suntik yang diberikan lebih banyak dari tahun sebelumnya. Kegiatan ini juga sudah dilakukan sebelumnya dengan melakukan nonton bareng di bioskop.(cr4/yls)

Tiga Satker Jajaran Korem 031/WB Terima Penghargaan dari KPPN KOTA (RP) - Dinilai berhasil dalam pengelolaan keuangan dana APBN 2015, tiga satuan kerja (Satker) di bawah jajaran Korem 031/ Wirabima (WB) mendapatkan penghargaan dari Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Pekanbaru. Tiga satker tersebut adalah Korem 031/Wirabima, Kodim 0301/Pekanbaru dan Kodim 0302/ Inhu.

Salah satu indikator yang dinilai berhasil dalam pengelolaan keuangan itu adalah terhadap pembayaran gaji yang langsung disetorkan ke rekening masingmasing anggota, baik prajurit TNI maupun PNS. Piagam penghargaan langsung diserahkan oleh Kepala KPPN Pekanbaru Yona Tisari Geumila, Kamis (10/12) di Kantor KPPN Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru.

Kepala Bagian Umum KPPN Zamruddin mengatakan, pemberian piagam penghargaan tersebut diharapkan dapat memacu satuan kerja di lingkup wilayah KPPN Pekanbaru untuk selalu

PENREM 031/WB FOR RIAU POS

TERIMA DOKUMEN: Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) menerima dokumen pengelolaan administrasi belanja pegawai dari petugas KPPN Pekanbaru di kantor KPPN Pekanbaru, Jalan Sudirman, Kamis (10/12/2015).

menyampaikan laporan keuangan, baik laporan keuangan tingkat satuan kerja maupun laporan pertanggungjawaban bendahara serta meningkatkan kinerja penyerapan anggaran pada tahun anggaran berikutnya.

Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan berita acara serah terima pengali-

han pengelolaan administrasi belanja pegawai dari KPPN Pekanbaru kepada satker Kementerian Pertahanan/TNI di lingkup Korem 031/Wirabima.

Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) menyampaikan sangat mengapresiasi pelaksanaan pengalihan gaji ini dan mendukung penuh.(lim)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

JUMAT, 11 DESEMBER 2015

HALAMAN 40

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos 440303

Tinggal 10 Persen Guru Belum S1 Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

TINGGAL 10 persen dari guru tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Dumai yang belum berijazah sarjana (S1). Mereka sebagian besar masih mengikuti perkuliahan di Universitas Terbuka.

“Jadi, sekitar 90 persen tenaga pendidik atau guru di Kota Dumai khususnya di tingkat SMA sudah berijazahkan strata satu,”jelas Kepala Dinas Pendidikan Dumai Drs Sya’ari MP, kemarin.

Terhadap guru SMA di Kota Dumai yang belum memiliki

ijazah S1, saat ini tengah melaksanakan pendidkan.

“Diharapkan dalam dua tiga tahun ke depan, semua guru sudah berijazah S1,”ujarnya.

Untuk guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang sudah SYA’ARI berijazahkan S1 sebanyak 80 persen, guru Sekolah Dasar (SD) baru 60 persen. Guru yang belum memiliki ijazah S1 sudah dianjurkan untuk melanjutkan pendidikan. Sebab sekarang ini

guru wajib S1.

Dewasa ini, jumlah guru di Kota Dumai sebanyak 2.500 guru negeri. Ditambah 1.500 guru honor provinsi dan honor komite.

Sedangkan guru swasta SD hingga SMA sebanyak 1.000 orang lebih.

Sesuai program nasional seharusnya di 2015 seluruh guru SD hingga SMA sudah harus S1. Sebagian besar guru yang belum berijazah S1 berusia 50 tahun ke atas.

Sedangkan guru yang berusia

di bawah 50 tahun saat ini tengah menempuh pendidikan di berbagai universitas.

“Selain harus berijazah S1, seluruh guru juga harus bersertifikat pendidik yang bisa didapatkan melalui UKG sebagaiman diatur dalam Undang-Undang Nomor 14/2005 tentang guru dan dosen,”jelasnya.

“Guru harus berijazah S1 karena guru harus menjadi tenaga pendidik yang profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik,”sebutnya.(nto)

Korupsi Jalan Teluk Pauh Segera Disidangkan DUMAI (RP)- Kasus dugaan korupsi pengerjaan Jalan Pauh Ujung akan segera disidangkan PN Tipikor Pekanbaru. Pihak penuntut Kejari Dumai resmi melimpahkan berkas perkara dugaan korupsi,

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Selasa (8/12).

“Kami sudah limpahkan berkas dan para tersangkanya. Dalam waktu dekat akan menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Pekanbaru,”ujar Kepala Seksi Pidsus Kejari

Dumai Hendarsyah Yusuf Permana, kemarin.

Pelimpahan berkas bersama dengan empat tersangka. Keempatnya diduga terlibat dalam korupsi yang merugikan negara sekitar

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

Rp663 juta. Tersangka itu merupakan dua oknum pejabat di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Dumai. Mereka adalah BM dan MN. Sementara, dua tersangka lainnya merupakan pihak kontraktor.(afr)

PPK Plenokan Hasil Pilkada DUMAI (RP)-Pelaksanaan Pilkada Dumai sudah sampai ke tahap pleno Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Pleno ini berlangsung hingga 16 Desember mendatang.

Ketua KPU Kota Dumai Darwis SAg menyebutkan, pleno hasil Pilkada di tingkat PPK dimulai dari PPK Medang Kampai yang berlangsung kemarin. Pleno tersebut di aula Kantor Camat Medang Kampai.

“Sebagai tahap awal kami mulai dari PPK Medang Kampai,”kata Darwis, Kamis (10/12).

Pleno di tingkat PPK tersebut berlangsung hingga enam hari ke depan yakni selesai 16 Desember nanti.

Untuk setiap harinya pleno di satu PKK hingga selesai di tujuh kecamatan se-Kota Dumai.

Pleno berlangsung hingga malam hari. Darwis mengaku belum bisa memberi gambaran siapa calon yang unggul dari lima pasangan calon Pilkada Dumai untuk pemilihan wilayah Kecamatan Medang Kampai.

“Baru beberapa TPS yang kami plenokan. Jadi belum bisa ditarik kesimpulan calon yang unggul,” sebutnya.

Hingga kemarin logistik Pilkada masih berada di PPK. Setelah selesai pleno baru dikembalikan ke KPU Dumai. Saat ditanya tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 9 Desember lalu, ia belum bisa berkomentar berhubungan puhak KPU Dumai tidak melakukan penghitungan cepat.(afr)

TATA LETAK: EFAN