Riau Pos

SELASA

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

29 DESEMBER 2015 | 17 RABIUL AWAL1437 | 40 HALAMAN

Hati-hati soal Informasi Tes CPNS 2016

JAKARTA (RP) – Ramainya informasi yang beredar di dunia maya tidak bisa dipercaya seluruhnya. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) kini sibuk mengklarifikasi kabar menyesatkan di jejaring sosial Facebook, Twitter, website, dan blog bahwa bakal ada tes CPNS tahun depan.

Saking menyesatkannya informasi tes CPNS yang ramai diperbincangkan publik itu, sampai mencantumkan rincian detail tanggal-tanggal pelaksanaannya. Seperti alur pendaftaran, tes, hingga pengumuman kelulusannya.

Hingga saat ini Kementerian PANRB maupun BKN tidak pernah mengumumkan atau menetapkan jadwal tes CPNS 2016.

Baca Hati-hati Halaman 2

DWI WAHYU ATMAJI Sekretaris Kementerian PAN-RB

JK: Reshuffle dalam Proses Laporan JPG, Jakarta

ANGIN perombakan kabinet atau reshuffle berhembus kian kencang. Ini seiring munculnya pernyataan langsung dari Wakil Presiden

Jusuf Kalla (JK) jika pembicaraan seputar reshuffle sudah dimulai.

Menjawab pertanyaan awak media terkait isu reshuffle yang kabarnya akan dilakukan dalam waktu dekat,

JK mengkonfirmasinya.

“Iya, semua dalam proses pembicaraan,” ujarnya di Kantor Wakil Presiden, Senin (28/12).

Isu reshuffle memang kian gencar seiring bergabungnya

Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai partai pendukung pemerintah. Sehingga konsekuensi politiknya, partai berlambang matahari terbit itu bakal mendapat jatah kursi kabinet. Selain itu, ada keingi-

nan kuat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres JK untuk memperkuat sektor ekonomi dan hukum dengan melakukan pergantian beberapa anggota kabinet.

Bahkan, politikus PAN su-

dah terang-terangan menyebut jatah dua kursi, yakni Menteri Perhubungan serta Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLH). Namun terkait klaim dari PAN itu, JK tidak bersedia

mengkonfirmasinya. “Belum tahu, itu info dari mana, belum dibicarakan (soal jatah untuk PAN, red),” katanya.

Informasi yang dihimpun Jawa Pos (JPG) menyebutkan, Baca JK Halaman 11

Kurs Rupiah 28 Des 2015 13.707,00

15.044,80

9.748,93

3.183,97

SUBUH 04.50

ZUHUR 12.15

ASAR 15.41

MAGRIB

ISYA

18.18

19.32

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

__

INTERNASIONAL__

Kota-kota Besar di Dunia Berperang Lawan Polusi Asap MILAN (RP) - Kota-kota besar di Cina, Italia, India, dan Iran harus berperang melawan polusi udara. Dalam waktu sebulan belakangan ini, polusi di negara-negara tersebut melampaui batas aman. Beberapa kali penduduk bahkan mendapatkan peringatan bahwa udara sudah masuk ranah bahaya.

Terbaru, Senin (28/12) di Milan dan Roma, Italia, diberlakukan pembatasan penggunaan kendaraan demi mengurangi asap.

Mobil, sepeda motor, dan skuter dilarang melintas selama enam jam per hari di Milan.

Yaitu, pukul 10.00–16.00.

Kendaraan yang boleh melintas hanyalah taksi dan angkutan umum. Itu pun kecepatannya tidak boleh lebih dari 30 kilometer per jam. Aturan tersebut berlaku hingga Rabu (30/12).

Baca Kota-kota Halaman 11

Kas Pemko Kosong?

Ke mane pegi duet kami tu Wak? Pemprov Beli 36 Mobdin Baru Untuk siape lagi tu ye?

JK: Reshuffle dalam Proses

Yang tak beres, siap-siaplah...

Awas, Bisa Jadi Mainan

MAFIA MIGAS Bentuk BLU untuk Tampung Pungutan JAKARTA (RP) – Rencana pemungutan dana ketahanan energi (DKE) dari pembelian bahan bakar minyak (BBM) bensin premium dan solar terus menuai sorotan. Bahkan, pemungutan DKE tersebut dikhawatirkan menjadi peluang permainan mafia migas. Salah satu sorotan datang dari tim Reformasi Tata Kelola Migas (RTKM).

Anggota tim RTKM Fahmi Radhi menyatakan, sebelum mengakhiri masa tugas, timnya sempat memberikan rekomendasi kepada Kementerian ESDM untuk mengumpulkan DKE. Namun, ia menegaskan bahwa pengumpulan tidak melalui cara

pemungutan. ”Kami menyebutnya dulu oil fund dan lewat APBN,” ucap Fahmi.

Akademisi Universitas Gadjah Mada (UGM) itu menambahkan, dana yang dikumpulkan memang digunakan untuk penelitian dan pengembangan energi. Cara yang akan dilakukan Kementerian ESDM kini disebutnya riskan disusupi para pemburu rente. Apalagi, sampai saat ini belum ada aturan yang jelas soal DKE. Menurut Fahmi, Menteri ESDM Sudirman Said tidak bisa begitu saja memakai pasal 30 Undang-Undang (UU) Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi sebagai dasar pemungutan. Perlu dibentuk payung hukum lain untuk pelaksanaannya supaya tidak menjadi mainan baru mafia migas. ”Cara yang akan dilakukan sekarang sulit pengawasannya. Begitu juga pemanfaatannya,” tutur dia.

Baca Awas Halaman 2

Upaya Balai Taman Nasional Bukit Tigapuluh Selamatkan Satwa

Buat Pembinaan Habitat Harimau Sumatera Harimau sumatera terancam punah. Ini karena ketersediaan makanan mereka yang tidak lagi mencukupi.

Balai Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT) punya cara tersendiri agar satwa langka itu bisa tetap lestari.

Apa itu?

SOLEH SAPUTRA/RIAU POS

RIMBUN: Pepohonan rimbun di kawasan hutan Taman Nasional Bukit Tigapuluh masih tampak asri, Ahad (27/12/2015). Di kawasan inilah Balai TNBT melakukan pembinaan habibat satwa.

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Laporan SOLEH SAPUTRA, Inhu solehsaputra@riaupos.co.id

RATUSAN hektare kebun kelapa sawit tumbuh subur di lereng-lereng bukit sebelah kiri dan kanan jalan. Sejauh mata memandang, yang terlihat hamparan hutan alam luas membentang. Untuk dapat memasuki hutan tersebut, harus menempuh jarak lebih dari enam kilometer menyusuri jalan tanah.

Kebun kelapa sawit tersebut terbentang di Desa Talang Baca Buat Halaman 11

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 Awas, Bisa Jadi Mainan Mafia Migas Sambungan dari hal. 1 Karena itulah, Fahmi menyarankan agar rekomendasi tim RTKM untuk membentuk dana lewat anggaran negara dilakukan, yakni diusulkan lewat APBNP. Kalau ternyata gagal, Kementerian ESDM bisa mencari jalan dan payung hukum yang pas sebelum mengumumkan ke masyarakat. ”Bisa juga mengambil pungutan dari kontraktor di sektor hulu,” sarannya.

Kalau lewat penjualan premium atau solar, Fahmi mengkhawatirkan saat harga minyak dunia rebound. Ketika harga bensin naik, masyarakat makin terbebani karena tetap harus membayar iuran DKE. ”Harga BBM yang diterima masyarakat saat ini bisa lebih murah kalau tanpa pungutan. Supaya tidak bermasalah, enaknya dibatalkan dulu dan dianggarkan lewat APBNP,” jelasnya.

Di pihak lain, pemerintah terus meyakinkan bahwa konsep pemungutan DKE aman. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Sofyan Djalil mengusulkan adanya badan layanan umum (BLU). Tugas utamanya murni mengelola DKE. ”(Dana, red) bisa ditaruh dalam bentuk akun atau mendirikan BLU. Kami akan lakukan segera,” ujarnya. Ia yakin pemerintah bisa mempertanggungjawabkan perincian rupiah yang masuk DKE. Termasuk detail berapa banyak bensin yang terjual. Jadi, tinggal mengalikan berapa rupiah pungutannya untuk mendapatkan gambaran dana terkumpul.

Sofyan menambahkan, langkah strategis yang segera dirampungkan adalah perihal landasan hukum. Jadi, pengelolaan dan mekanisme untuk memungut dana dari penjualan premium dan solar bisa bebas masalah hukum. Dana itu perlu dibahas lebih serius untuk mendapatkan gambaran besarnya dalam APBN 2016. Termasuk dampaknya dari sektor pendapatan nasional bukan pajak (PNBP) minyak dan gas. ”Tentunya pemanfaatan keuangan negara harus jelas dan berpayung hukum. Di mana di-

taruh uang itu hingga bagaimana menggunakannya,” tutur dia.

Perihal payung hukum, aturan pendukung akan dikeluarkan sebelum penurunan harga jual eceran BBM yang berlaku di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) pada 5 Januari 2016. ”Sebelum itu harus sudah ada aturannya. Kita harus tunduk pada sistem yang teratur dan terukur,” katanya.

Sofyan juga menyampaikan keuntungan terkumpulnya DKE. Saat harga minyak dunia naik, pemerintah tidak perlu langsung menaikkan harga eceran BBM. Dana yang terkumpul akan digunakan untuk membantu mengurangi tingginya harga minyak dunia. Jadi, harga jual di masyarakat bisa tetap rendah.

Terpisah, Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang tetap mengatakan bahwa dana pungutan itu tidak berasal dari masyarakat. Jadi murni dari keuntungan Pertamina yang dipotong dari proses bisnis. ”Itu harus diluruskan, bukan pungutan.

Tapi dari keuntungan jual premium dan solar akibat turunnya minyak dunia,” jelasnya kepada Jawa Pos (JPG). Dasar Bambang menyebut itu adalah UU BUMN yang mengatakan bahwa perusahaannya harus menguntungkan.

Selain itu, Permen ESDM 4/2015 menegaskan bahwa BUMN energi tersebut boleh mendapatkan keuntungan dari harga BBM subsidi dan penugasan sampai 5 persen.

Nah, nominal dari keuntungan itulah yang sebenarnya dipotong untuk dimasukkan dalam kas DKE. Jadi, pungutan bukan diambil dari masyarakat yang melakukan transaksi pembelian BBM di SPBU. Sebagai perusahaan negara, dia menyebut bukan masalah kalau keuntungan yang diperoleh Pertamina berkurang. ”Tidak untung dari BBM PSO (subsidi) tidak masalah,” katanya.

Bambang lantas menjelaskan, saat ini berlaku batas atas dan batas bawah harga bensin. Untuk premium, terang dia, batas atas adalah Rp7.400 dan ambang bawah Rp6.950 per liter dalam 3– 6 bulan ke depan. Harga keeko-

Hati-hati soal Informasi Tes CPNS Sambungan dari hal. 1 ’’Hingga saat ini Kementerian PAN-RB maupun BKN (Badan Kepegawaian Negara, red) tidak pernah mengumumkan atau menetapkan jadwal tes CPNS 2016,’’ kata Sekretaris Kementerian PAN-RB Dwi Wahyu Atmaji di Jakarta, Senin (28/12).

Di dalam informasi yang menyebar luas di masyarakat itu dijelaskan pula bahwa formasi CPNS yang bakal dibuka tahun depan adalah formasi khusus dengan jumlah kuota tertentu.

Formasi khusus itu di antaranya untuk guru dan tenaga medis.

Dwi menjelaskan, Kementerian PAN-RB juga sampai sekarang tidak memutuskan bahwa tahun depan akan ada rekrutmen CPNS formasi khusus.

Dwi berharap masyarakat tidak termakan informasi yang menyesatkan itu. Dia mengkhawatirkan bahwa informasi yang menyesatkan itu berujung pada upaya penipuan bermodus rekrutmen CPNS baru. Dia tidak ingin ada masyarakat yanggeger melapor tertipu rekrutmen CPNS baru, padahal telah diingatkan sebelumnya.

Informasi sesat lainnya yang beredar di jagad maya adalah, legalitas ijazah yang dikeluarkan kampus berlabel nonaktif. Dirjen Kelembagaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Kementerian Ristekdikti Patdono Suwignjo menuturkan, ada informasi sesat yang menyebutkan fatwa bahwa ijazah alumni kampus nonaktif tidak bisa digunakan mendaftar

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

CPNS. ’’Kami di Kemenristekdikti sama sekali tidak pernah mengeluarkan fatwa itu. Termasuk Kementerian PAN-RB dan BKN juga tidak pernah,’’ kata dia.

Patdono menuturkan Kemenristekdikti tidak memiliki kewenangan untuk menolak seseorang untuk mendaftar CPNS baru. Dia menjelaskan kalaupun ada tes CPNS baru, pendaftarannya terpusat dan dibawah komando panitia seleksi nasional (panselnas) Kementerian PANRB.(wan/jpg)

nomian diprediksi naik turun di rentang nilai itu meski di masyarakat masih dijual Rp7.150 per liter. ”Selama tiga sampai enam bulan diusahakan tetap, hanya berubah setelah tiga bulan kalau kumulatif laba sudah negatif,” terangnya. Maksudnya dari negatif adalah saat harga keekonomian premium di atas harga jual di SPBU. Naik turunnya harga keekonomian itu yang membuat keuntungan untuk DKE tidak selalu Rp200 per liter.

PT Terus Kaji EBT Terpisah, Menteri Ristekdikti Muhammad Nasir mengatakan, riset energi baru dan terbarukan (EBT) dan mobil listrik nasional (molina) bakal terus digalakkan tahun depan. Namun, jelas dia, urusan pendanaan riset-riset di bidang energi terbarukan di lingkungan Kemenristekdikti tidak menggunakan DKE. Mantan rektor Universitas Diponegoro (Undip) itu menerangkan, pendanaan riset energi terbarukan dan molina di Kemenristekdikti disokong Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). ”Kami sudah menandatangani kesepakatan bersama LPDP,” kata Nasir di Jakarta kemarin.

Untuk besarannya, Nasir mengungkapkan bahwa LPDP siap mengucurkan dana sampai Rp100 miliar untuk riset energi terbarukan dan molina. Bahkan, LPDP juga siap mengucurkan duit Rp300 miliar untuk risetriset lain di Kemenristekdikti hingga ke unit-unitnya seperti kampus negeri.

Khusus proyek riset molina digarap keroyokan oleh sejumlah perguruan tinggi (PT) papan atas di Indonesia. Di antaranya adalah Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Proyek itu dimulai pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Teknis pengerjaannya adalah setiap PT yang digandeng proyek tersebut berlomba menciptakan prototipe mobil. Kemudian, di antara sejumlah prototipe itu, akan dikaji mana yang paling cocok untuk diproduksi masal. Nasir mengatakan, ke depan riset-riset di Kemenristekdikti tidak hanya berhenti sampai pada prototipe. ”Tetapi, lebih dari itu, harus sampai pada produk yang siap dikerjasamakan dengan industri,” tuturnya.

Dia berharap tahun depan hilirisasi hasil riset dari lembaga penelitian pada pasar industri semakin lancar.

Pungutan DKE 5 Januari Ilegal Di bagian lain, Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegoro mengungkapkan, leputusan pemerintah memungut DKE sebenarnya bertujuan positif, tapi sangat disayangkan tidak memalui mekanisme yang tepat. Pemerintah mengabaikan tertib administrasi yang seharusnya didahulukan sebelum mengeluarkan kebijakan yang erat kaitannya dengan beban masyarakat.

Pemerintah memang selalu

merujuk pada Undang-Undang Nomor 30 tahun 2007 tentang Energi yang menuntut pendanaan atas pengembangan energi terbarukan. Namun keputusan sepenting itu harusnya melalui mekanisme APBN yang dibahas bersama DPR. ‘’Hingga saat ini belum ada payung hukum kuat yang menjadi landasan pemerintah memungut DKE langsung dari rakyat,’’ ujarnya. ‘’Jadi, kalau 5 Januari 2016 nanti pemerintah bersikukuh memungut Rp200-Rp300 dari setiap liter BBM yang dibeli rakyat maka bisa dikategorikan sebagai tindakan ilegal,’’ tegasnya. Apalagi, lanjutnya, peraturan pemerintah (PP) baru akan dibuat. Nanti DPR bisa mempermasalahkan karena pemerintah dianggap melanggar Undang-Undang.

Meskipun PP tentang pungutan itu nanti keluar, pemerintah tetap dianggap tidak beretika karena melaksanakan kebijakan tanpa ada dasar hukumnya. Hal ini seharusnya menjadi pelajaran bagi pemerintah agar ke depan tidak terburu-buru membuat suatu keputusan baru menerbitkan peraturan sebagai pembenaran. ‘’Kalaupun lolos, sudah pasti keputusan itu akan menuai banyak kritikan dan hujatan,’’ ujarnya.

Apalagi pungutan tersebut tidak memiliki urgensi dalam waktu dekat. Memang benar pengembangan energi terbarukan harus dilakukan, akan tetapi seharusnya sudah dilakukan sejak lama. Instrumen yang dilakukan juga tidak perlu memungut secara langsung ke rakyat. Pemerintah bisa saja merangkul pihak swasta dalam pengembangan energi terbarukan.

Kalaupun tidak cukup kuat, ungkapnya, pemerintah bisa memungut dari penghasilan yang diperoleh sektor hulu migas yang mencapai Rp350 triliun-Rp400 triliun per tahun. Kalau mau mudah bagi pemerintah untuk mengambil Rp50 triliun bagi DKE. Target pemerintah memperoleh Rp15 triliun per tahun dari DKE yang dari BBM sepertinya tidak sebanding dengan hiruk pikuk dan polemik yang timbul di masyarakat.

Di sisi lain, jika alasan pemerintah dana DKE tersebut untuk mensubsidi BBM jika harga minyak kembali melambung tinggi maka bisa dianggap sebagai suatu tindakan mundur. Pasalnya, sejak lama pemerintah berkoar-koar ingin meninggalkan rezim subsidi. Ditambah lagi, pemerintah sudah memiliki instrument untuk mengatasi lonjakan harga minyak melalui cadangan fiskal. ‘’Sebagian masyarakat tentu senang-senang saja mendapat subsidi melalui DKE ketika harga minyak kembali melambung. Namun hal ini merupakan wujud pemerintah yang tidak konsisten. Hal itu sah-sah saja namun kalau ada instumen yang lebih tepat maka sebaiknya itu menjadi pilihan pertama,’’ tegas-

nya.

Misalnya, lanjutnya, mengambil dari sektor hulu migas atau batubara. Pemerintah juga harus paham bahwa penarikan dana ketahanan energy sekarang ini tidak bisa langsung dinikmati oleh masyarakat. Sebab pengembangan energi terbarukan memerluka waktu lama. Sebagai contoh energi panas bumi baru bisa dimanfaatkan di tahun keempat atau kelima. Artinya, pemanfaatan dana DKE baru akan dinikmati anak cucu kita 5-10 tahun mendatang.

Ingin Nuklir Masuk Pengembangan EBT Salah satu muara dari pemanfaatan DKE adalah anggaran untuk pengembangan EBT. Energi yang lebih bersih itu punya banyak macamnya. Mulai dari panas bumi, tenaga surya, angin, air, sampai nuklir. Meski masih menimbulkan pro dan kontra, pengembangan nuklir juga diharapkan bisa ikut dikembangkan.

Direktur Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan Kementerian ESDM Maritje Hutapea menjelaskan, dana untuk menggarap sektor EBT memang sangat besar. Dia lantas memberikan contoh peranan EBT dalam mega proyek pembangkit 35 ribu MW. Meski hanya dipatok 8.750 MW, dana yang diperlukan menembus Rp400 triliun. ’’Itu hanya sampai 2019. Belum ke tahun-tahun berikutnya,’’ jelas Maritje pada JPG. Adanya DKE, disebutnya bisa mempercepat pembangunan infrastruktur EBT selain untuk eksplorasi minyak dan gas bumi.

Dia memastikan, pemerintah tidak akan gegabah untuk menjalankan rencana pengumpulan DKE tanpa payung hukum yang jelas. ’’Belum matang prosesnya.

Ada yang mempertanyakan dasar hukumnya, ini masih mau diperdetil lagi,’’ tuturnya.

Meski demikian, dia membantah kalau pengumpulan DKE menunjukkan pengembangan EBT di Indonesia oleh swasta tidak laku. Jadi, pemerintah harus turun tangan sendiri melalui DKE. ’’Bukan tidak laku. Buktinya, di proyek 35 ribu MW sampai Rp400 triliun,’’ katanya.

Pengembangan EBT lanjut Maritje, memang selalu perlu banyak biaya. Salah satunya, karena EBT tidak bisa ditransportasikan. Jadi, dikembangkan langsung di lokasi munculnya sumber daya. Selain itu, dia berharap agar momen pengembangan EBT bisa ikut mempopulerkan peranan nuklir. Selama ini, nuklir selalu menjadi opsi terakhir pengembangan energi. ’’Akan kami perjuangkan supaya masuk Rencana Umum Energi Nasional (RUEN),’’ ujarnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, saat ini EBT non nuklir memang masih menjadi primadona.

Sebab, tidak terlalu mendapat perlawanan dari penduduk setempat saat akan dibangun. Selain itu, pemerintah juga belum

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015 membuat peta jalan bagi pembangunan PLTN di Indonesia. ’’Kami tinggal menunggu instruksi Presiden. Kalau sudah mengatakan go nuclear, kami bisa langsung menggarapnya,’’ ujar Maritje. Dalam Kebijakan Energi Nasional (KEN) sendiri, nuklir sudah masuk sebagai alternatif di antara EBT lainnya.

Terpisah, Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) terus melakukan survei atas respons masyarakat terhadap rencana pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN). Setiap tahun, tingkat dukungan masyarakat terhadap pembangunan pembangkit ramah lingkungan itu diklaim terus mengalami kenaikan.

Pada riset tahun ini, dilaksanakan dalam rentang Oktober hingga Desember dengan mengambil responden sebanyak 4 ribu orang. ’’Respondennya tersebar di seluruh Indonesia. Dari 34 provinsi,’’ kata Kepala Batan Djarot Sulistyo Wisnubroto di kantor Batan, Kuningan, Jakarta, kemarin. Djarot mengatakan, hasil jajak pendapat tahun ini mencatat sebanyak 75,3 persen responden menyambut baik atas rencana pembangunan PLTN. Catatan itu disebutnya lebih bagus dibandingkan survei serupa pada beberapa tahun lalu. Misalnya, pada 2014 yang 72 persen dan 2013 tercatat 64,1 persen.

Menurut Djarot, popularitas PLTN sempat jatuh sampai 49,5 persen pada 2011. Itu dikarenakan adanya kecelakaan yang terjadi pada reaktor nuklir di Fukushima, Jepang.

Dari survei itu, masyarakat yang setuju pembangunan PLN karena mampu menghasilkan daya listrik besar. Sehingga bisa menjamin keamanan pasokan listrik nasional. ’’Selain itu, PLTN merupakan pembangkit yang cenderung lebih ramah lingkungan,’’ katanya.

Alasan lainnya, masyarakat yakin kalau harga tarif dasar lis-

trik bisa lebih murah karena Indonesia tidak lagi kekurangan pasokan. Sedangkan masyarakat yang masih keberatan, masih mempersoalkan keamanan PLTN. Kecelakaan dalam pengoperasian PLTN memang bisa fatal karena adanya radiasi.

Keberatan masyarakat lainnya, lanjut Djarot, terkait dengan limbah radioaktif. Jika tidak dikelola dengan baik, limbah radioaktif itu juga bisa memendarkan radiasi yang bisa berdampak buruk pada masyarakat.

Meski popularitas nuklir meningkat, Batan belum menjadikan tenaga nuklir sebagai pembangkit listrik dalam skala besar. Selama ini, nuklir yang dimiliki hanya untuk uji coba dan pendidikan. Salah satunya, yang terdapat di kantor Batan, Serpong, Tangerang Selatan. Di sana, terdapat Pusar Reaktor Serbaguna (PRSG) dan Pusat Teknologi Limbah Radioaktif (PTLR).

Dalam beberapa kali kunjungan ke jantung pengoperasian PRSG Batan, Serpong, pengelolaan dan pengoperasian nuklir sangat safety. Saat tidak aktif, reaktor nuklirnya direndam dalam kolam raksasa. Ketika sedang dioperasikan, besi-besi berisi uranium akan memendarkan cahaya biru menyala.

Begitu juga dengan PTLR Batan, Serpong. Meskipun menjadi unit yang khusus mengelola limbah, atau sampah nuklir, tetap aman untuk para pegawainya.

Sampah radioaktif dikelola dengan beberapa mekanisme, sehingga aman untuk disimpan tanpa memendarkan radiasi berbahaya.

Tahun depan rencananya Batan bakal membangun Reaktor Daya Eksperimental (RDE) di Serpong. Itu semacam PLTN tetapi dalam skala kecil. Listrik yang dihasilkannya hanya 10 MW. Tujuannya untuk edukasi masyarakat supaya makin mendukung pembangunan PLTN besar.(dee/dim/ wir/wan/end/jpg)

TATA LETAK: MEGA

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

KEBIJAKAN___ Pengelolaan Uang di PTNBH Lebih Longgar ___

JAKARTA (RP) - Pengelola kampus berlabel perguruan tinggi negeri badan hukum (PTNBH) merasa belum bisa mandiri dalam mengelola urusan keuangan dan sejenisnya. Meskipun berlabel badan hukum, aturan pengelolaan keuangan dikeluhkan karena terlalu rumit seperti keuangan APBN. Menteri Ristekdikti Muhammad Nasir menjanjikan mulai tahun depan, pengelolaan keuangan di kampus PTNBH lebih longgar. ”Dengan demikian PTNBH bisa lebih mandiri dalam menjalankan roda akademisnya,’’ katMUHAMMAD anya di Jakarta kemarin. Perlakuan NASIR khusus dalam pengelolaan keuangan di PTNBH itu telah diatur dalam PP 26/2015 tentang Bentuk dan Mekanisme Pendanaan PTNBH. Ada sejumlah klausul penting di dalam PP itu sehingga membuat pengelolaan dan pelaporan keuangan di PTNBH lebih longgar. Di antaranya adalah bantuan pendanaan dikelola kampus secara otonom. Kemudian pelaporan keuangannya bisa disusun mengacu pada standar Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).

Mantan Dirjen Pendidikan Tinggi Satryo Soemantri Brodjonegoro mengatakan kemandirian kampus PTNBH bukan berarti mandiri tidak menerima uang dari APBN. Dia mengatakan kemandirian itu adalah dalam pengelolaan dan pelaporan keuangannya tidak terikat sistem akuntansi pemerintah.(wan/jpg)

NASIONAL

3

Kosmetik-Otomotif Perlu Insentif Laporan JPG, Jakarta

PELAKSANAAN skema perdagangan bebas Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) tinggal dua hari lagi. Namun, rupanya masih ada beberapa sektor industri yang masih menata kuda-kuda agar lebih siap di era MEA. Salah satunya adalah industri kosmetika. Ketua Asosiasi Industri Kosmetika Putri Kuswisnu Wardani mengatakan, salah satu ganjalan yang menghambat upaya industri kosmetika untuk meningkatkan daya saing adalah masih sulitnya proses importasi ba-

han baku. ”Padahal, industri kosmetika tidak hanya prospektif di pasar ekspor, tapi juga menyerap banyak tenaga kerja,” ujarnya usai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di Kantor Wakil Presiden, Senin (28/12).

Atas usulan untuk mempermudah importasi bahan baku tersebut, Putri mengatakan jika Wapres JK siap mendukung dan akan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan. Tujuannya agar daya saing industri dalam negeri meningkat.

“Kita sepakat bahwa deregulasi dan debirokratisasi harus

dilakukan untuk menmperkuat daya saing industri,” katanya.

Dalam skema peningkatan ekspor yang dicanangkan Kementerian Perdagangan, industri kosmetika dan toiletries yang memiliki jangkauan pasar luas, memang diharapkan bisa menjadi salah satu andalan Indonesia untuk menggenjot ekspor, terutama ke negara-negara Asean seiring berlakunya MEA. Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Jongkie D Sugiarto mengatakan industri otomotif juga perlu

mendapat insentif dari pemerintah supaya bisa unggul di era MEA. ”Industri otomotif kita sudah sangat besar, tapi kurang didukung dengan industri komponen yang memadai. Ini yang perlu terus didorong oleh pemerintah,” ujarnya.

Hal itu terlihat dari jumlah industri komponen otomotif yang jauh tertinggal dibanding Thailand. Pesaing terberat Indonesia ini memiliki sekitar 2.000 industri pemasok komponen otomotif, sementara Indonesia hanya sekitar 600 industri komponen otomotif. ”Itu masih sangat

kurang kalau dibandingkan dengan kapasitas produksi mobil kita yang sudah 1,9 juta unit pertahun,” tukasnya.

Akibat kurangnya industri komponen, Indonesia masih harus mengimpor beberapa komponen inti dalam memproduksi mobil, terutama yang berteknologi tinggi.

Oleh karena itu Gaikindo meminta pemerintah memberi insentif kepada perusahaan yang mau membangun pabrik komponen otomotif. ”Misal tax holiday (penghapusan pajak untuk waktu tertentu),” ujarnya.(owi/wir/ jrr)

Distribusi KIS Selesai JAKARTA (RP) - Upaya pemerintah untuk mendistribusikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) akhirnya selesai juga. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengaku sudah menyebarkan gelombang terakhir KIS pada bulan Desember ini. Dengan ini kuota penerima bantuan iuran (PBI) untuk BPJS Kesehatan diakui sudah tercapai.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris mengatakan, pihaknya baru saja mengirimkan kuota kartu terakhir untuk wilayah Jawa Barat. Kartu sebanyak 5,543 juta tersebut bakal disalurkan kepada 11 pemerintah kabupaten/kota di Jawa Barat yang memang belum menerima KIS. ’’Tiga kabupaten penerima terbanyak adalah kabupaten Sukabumi sebanyak 928 ribu kartu; Kabupaten Cianjur sebanyak 957 ribu kartu; dan Kabupaten Garut sebanyak 903 ribu kartu. Kemudian, juga ada Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Ciamis,’’ ungkapnya usai melepas keberangkatan truk pengiriman KIS terakhir di Bekasi kemarin (28/12).

Dengan pengiriman terakhir, pihaknya mencatat sudah mengeluarkan 87 juta KIS untuk masyarakat PBI selama periode sekitar satu tahun. Jumlah tersebut diuakui sedikit melebihi kuota awal pemerintah sebanyak 86,4 juta jiwa.(bil/jpg)

Mabes Polri Kirim Tim Kasus Penyerangan Polsek JAKARTA (RP) - Penyerangan terhadap Polsek Sinak yang mengakibatkan tewasnya tiga anggota kepolisian ditanggapi cepat Mabes Polri. Kemarin (28/12), kekuatan bantuan dari Mabes bersama Polda Papua dikerahkan untuk menangkap pelaku aksi bar-bar tersebut.

“Kalau tim pengejaran sudah di sana, kalau yang investigasi sudah diberangkatkan ke Papua,” kata Wakil Kapolri, Komisaris Jenderal (Komjen) Budi Gunawan usai memberikan penghargaan kepada Kontingen Garuda Polri di Mabes Polri, Jakarta, Senin (28/12).

Hingga kemarin, pihak kepolisian belum mengetahui motif dibalik Penembakan tersebut. Apakah murni aksi kriminal biasa, ataupun aksi separatis yang berkaitan dengan kepentingan politik. Namun, Polri menduga, aksi tersebut dilakukan oleh kelompok Tentara Pembebasan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPN-OPM).

“Pernah ada indikasi yang sama di 2013 waktu itu (korban, red) dari pihak TNI maupun masyarkat sipil,” kata pria yang akrab disapa Komjen BG tersebut.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Mulyono sudah menginstruksikan jajarannya di wilayah Papua untuk meningkatkan kewaspadaan. Sebab, bukan tidak mungkin, aksi serupa akan kembali terjadi. Ini pos resmi, itupun diserang, tidak menutup kemungkinan (menyerang) satuan lain,” ujarnya sebelum membuka Rapim TNI AD di Mabes AD, Jakarta Pusat, kemarin (28/ 12). Sebab di wilayah tersebut, bersemayam kelompokkelompok yang berseberangan dengan pemerintah Indonesia. Untuk itu, pihaknya juga sudah meminta Intelejen TNI untuk melakukan pendeteksian dini.(far/ jpg)

REDAKTUR: JARIR AMRUN

ISMAIL POHAN/JPG

PEMBANGUNAN MRT: Pekerja dengan bantuan alat berat memasukkan perangkat tunnel boring machine (TBM) yang digunakan untuk pengeboran terowongan MRT di Jalan Protokol MH Thamrin, Jakarta, Senin (28/12/2015). Pengeboran terowongan proyek MRT itu untuk menghubungkan Stasiun Setiabudi dengan Stasiun Bundaran HI.

Kemensos Tambah Program PKH dan KKS JAKARTA (RP) - Tahun 2016 mendatang, Kementerian Sosial (Kemsos) akan mengintegrasikan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Menteri Sosial(Mensos) Khofifah Indar Parawansa mengatakan, tahun ini PKH disediakan bagi 2,5 juta kemudian ditambah APBN-P menjadi 3,5 juta keluarga, sedangkan KKS diperuntukan 15,5 juta keluarga. ”PKH akan ditingkatkan dari 3,5 juta pada 2015, menjadi 6 juta keluarga pada 2016 dan akan diintergeraiskan antara PKH dan KKS,” ujar Khofifah Indar Parawansa,

kemarin (27/12). tribusikan PKH Survei dari Kemelalui PT Pos Inmenterian Keuadonesia dan berbangan dan Bank sis komunitas sepDunia menunjukerti warga di pegukan, PKH merupanungan Bintang, kan satu-satunya termasuk bagi daeprogram yang merah-daerah di pemiliki signifikansi gunungan, daerah dan bisa memperterpencil, pulau tersempit generasio KHOFIFAH INDAR luar, serta pulau teruntuk penurunan PARAWANSA depan. angka kemiskinan.

Selain itu, Kementerian ”PKH terbukti paling signifi- Sosial mendorong kemandikan dan memiliki generasio rian warga secara ekonomi untuk mempersempit jumlah melalui Usaha Ekonomi Proangka kemiskinan di Indone- duktif (UEP), Kelompok Usasia,” bebernya. ha Bersama (KUBE), serta inSementara untuk pendis- tervensi rumah tinggal layak

huni (rutilahu).

“Intervensi bagi kemandirian ekonomi warga melalui UEP dan KUBE, ditambah program rumah dari tidak layak menjadi layak huni,” ucapnya.

Pada Desember ini, telah wisuda atau digraduasi 400 ribu orang penerima PKH, 100 di antaranya dari Provinsi Banten. Sehingga, PKH selanjutnya bisa dialihkan kepada warga lain yang berhak menerima. ”100 warga dari Banten sebagai bagian dari 400 ribu orang telah diwisuda usai menerima intervensi PKH dan se-

lanjutnya bisa dialihkan bagi warga lain yang berhak menerima, ” katanya.

UEP dan KUBE merupakan dana hibah, sehingga usai menerima intervensi PKH bisa meningkatkan usaha dengan mengakses Kredit Usaha Rakyat (KUR). “Kedua intervensi tersebut, merupakan hibah dari pemerintah dan selanjutnya dilanjutkan dengan mengakses dana KUR, ” ungkapnya.

Hingga 2019, Kemensos mendapatkan tugas menurunkan angka kemiskinan 1 persen dari target pemerintah.

Angka 1 persen tersebut, sama dengan 2 juta warga.(nas/jpg)

Dua Kodam Akan Diresmikan JAKARTA (RP) - Dua Komando Daerah Militer (Kodam) baru di wilayah Timur Indonesia akan diresmikan TNI Angkatan Darat (TNI-AD) tahun depan. Pendirian Kodam baru tersebut dilakukan untuk meningkatkan pengamanan di kawasan tersebut.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Mulyono mengatakan, lokasi dua Kodam baru tersebut terletak di Manado, Sulawesi Utara dan Manokwari, Papua Barat. ”2016, dua Kodam kami resmikan, Sulawesi Utara dan Papua Barat,” ujarnya seusai membuka Rapim TNI-AD di Mabes AD,

Jakarta Pusat kemarin (28/12).

Saat ini, pihaknya tengah mempersiapkan bangunan fisik yang sudah dibangun sejak pertengahan 2015. “Di Manado sudah 60 persen, tinggal perumahan prajurit, Papua Barat juga sama,” imbuhnya.

Mantan Pangkostrad itu juga menjelaskan, dalam jangka panjang, pihaknya berencana membangun Markas Divisi (Madiv) 3 Kostrad. Namun, dia belum bisa menyebutkan kapan rencana tersebut akan coba direalisasikan.

Terkait hasil Rapim Mabes TNI yang memastikan tidak menambah pasukan di wi-

layah terluar, Mulyono menegaskan itu hal berbeda.

Sebab, pembentukan markas teritorial sudah menjadi program berlanjut. “Berbeda, memang pasukan operasional di perbatasan itu tidak ditambah,” pungkasnya.

Sementara itu, kemarin TNIAD resmi membuka Rapim internal tahun 2016. Dalam rapim tersebut, ada beberapa evaluasi dan program yang akan dibahas. Di antaranya terkait kesejahteraan prajurit baik penghasilan maupun rumah dinas, modernisasi alutsista, dan alih teknologi alutsista negara produsen.(far/end/jpg)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

OPINI

4

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

TAJUK RENCANA Menguatkan Semangat di Tanah Melayu Riau T ABerkampung J U K R E Halaman N C A NA RIAU selama 2015 mengalami banyak perubahan. Namun selama tahun ini banyak kejadian yang menerpa Bumi Lancang Kuning. Mulai dari bencana kebakaran lahan dan hutan yang menimbulkan kabut asap dan berdampak pada sektor ekonomi, kesehatan dan lainnya. Namun belum lama berselang, saat musim hujan tiba, banjir pun mengancam Riau.

Selain masalah bencana, Riau juga dihadapkan masalah penggunaan anggaran yang setiap tahunnya selalu saja bersisa. Dampaknya dana pusat (APBN) pun setiap tahunnya berkurang.

Bagaimana menyikapi sejumlah ma-

salah tersebut? Di sinilah perlunya kemampuan memilah masalah. Yakni bagaimana agar setiap masalah dapat diatasi.

Selama 2015 ini, Riau sudah cukup terlalu banyak dirugikan. Bermula dari pandangan pusat (Jakarta) bahwa Riau — termasuk kabupaten/kota di Riau— tidak mampu mengelola dana APBD dengan optimal, yang berujung pada pemotongan Dana Alokasi Umum (DAU).

Sikap pusat tentunya tidak akan muncul, jika bukan daerah sendiri yang bekerja belum optimal. Penyebabnya faktor SDM daerah yang belum mampu mengelola dana APBD.

Pengurangan dana pusat jelas-jelas merugikan ”rakyat Riau” dalam arti luas.

Sebab sejumlah anggaran pembangunan yang seharusnya bisa dilakukan menjadi tertunda.

Nah, belajar dari kerugian yang dialami Riau selama 2015 ini, sudah sepatutnya kita perlu memilah masalah mana yang menguntungkan bagi Riau dan mana yang merugikan.

Setiap kasus perlu dilihat dari sisi untung rugi bagi rakyat Riau. Kita harus keluar dari ruangan konflik yang terjadi selama ini. Berpikir bagaimana membangun Riau dalam arti luas, bukan

arti sempit yakni untuk kepentingan golongan atau pribadi.

Masa depan Riau bukan di tangan gubernur, wali kota dan bupati, tetapi di tangan seluruh warna negeri Lancang Kuning ini.

Lihat para perantau (saudagar) yang berasal dari provinsi jiran, mereka mampu mengumpulkan dana untuk pembangunan provinsinya. Kendati mengais keuntungan di rantau, tetapi mereka rela menyisihkan sedikit keuntungannya itu untuk negeri.

Sepatutnya kita bercermin dari mereka?

Ada baiknya juga dibentuk saudagar Melayu yang peduli kampung halamannya.

Agaknya ide ”berkampung-halaman di tanah Melayu Riau” perlu ditekankan bagi seluruh warga di negeri ini.

Bagaimana pun di akhir tahun 2015 ini kita perlu koreksi diri. Kita perlu jeli melihat sejumlah agenda besar Riau 2016 nanti. Jangan lagi di tahun 2016 yang sekejap lagi kita masuki, sejumlah kerugian kita alami. Jika selama ini kita lupa dengan masa depan Riau, ke depan mari kita lihat setiap masalah dari sisi bagaimana dampak untung ruginya bagi Riau.

Memilah dengan cerdas setiap masalah bukan berarti mengalahkan melakukan apa saja, tetapi tetap dalam koridor hukum, demi pembangunan negeri ini.***

Memaknai Kalender Kehidupan

T

ANPA terasa tahun 2015 akan melabuhkan tirainya dan bergan ti dengan tirai baru yang bernama 2016. Itu artinya satu tahap kalender kehidupan telah kita lakoni dan akan melakoni langkah kehidupan berikutnya. Beragam hal telah menghiasi sepanjang satu tahun kehidupan kita. Mulai dari sukacita atas keberhasilan yang dicapai maupun duka akibat kegagalan dan musibah yang menerpa.

Kondisi ini, seharusnya melahirkan pertanyaan dalam setiap diri. Yakni, sudahkah deret hitung kehidupan yang lampau telah dimaknai dengan arif dan bijak? Sehingga memunculkan kesadaran baru untuk memaknai hitung kehidupan berikutnya. Ironisnya, banyak manusia yang melihatnya sebagai hitungan biasa kehidupan. Ataupun memaknai pergantian tahun sebagai selebrasi perayaan dengan pesta pora dan hura-hura. Alhasil, pergantian tahun tidak menjadikannya sebagai sosok yang senantiasa berubah ke zona positif dan enggan mereformasi diri ke dalam lingkaran suci kehidupan.

Padahal, perjalanan waktu adalah pelajaran nyata dan penting bagi manusia agar selamat dalam meniti jembatan kehidupan. Saking mustahaknya waktu, Sang Khalik bersumpah dengan waktu, seperti, “Demi masa”, “Demi waktu dhuha”, “Demi siang”, “Demi malam”, dan banyak lagi ungkapan sumpah Tuhan yang mengaitkannya dengan waktu. Itu artinya, Tuhan ingin manusia benar-benar meniti setiap detik kehidupannya dengan baik, menggunakannya untuk menebar dan melahir-

kan kebaikan sebagai manifestasi ketundukannya kepada Tuhan. Seperti yang tertuang dalam Alquran surah Adz –Dzariyat; 56, “tidak aku ciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk beribadah kepadaku”.

Keberadaan manusia di dunia sejatinya adalah ladang ujian dalam menjalankan tugas-tugas kekhalifahan. Memakmurkan dan penjaga dinamika kehidupan agar menjadi siklus kehidupan yang baik dan bermakna. Sebab, setiap gerak langkah, narasi dan keputusan dalam menyelami kehidupan akan dimintai pertanggungjawabannya di depan Mahkamah Tuhan.

Untuk itu, memaknai setiap pertambahan kalender kehidupan dengan baik adalah sebuah keniscayaan. Sebab, bila tidak, manusia akan terperosok dalam labirin hampa kehidupan. Dan itu artinya manusia akan mengalami kebangkrutan sejati dan terpenjara dalam hidup.

Meniti Jalan Fitrah Untuk menghindari labirin tersebut, manusia harus menata dan memaknai kehidupannya. Langkah dan usaha yang mesti dilakukan antara lain. Pertama, mengakui keberadaan Tuhan dengan makna yang sesungguhnya. Bukan hanya melafalkan Tuhan dalam ranah lisan dan mengakuinya dalam bilik-bilik kontemplasi saja, tapi benar-benar pengakuan yang menyebati dalam diri. Sehingga apapun yang dilalui dalam rimba kehidupan tidak menyurutkan langkah untuk tetap berprasangka baik kepada Tuhan. Senantiasa memperbaiki jalanjalan kehidupan agar selaras dengan perintah Tuhan.

Suhardi Mahasiswa Program Doktor UIN Suska Riau

Kerugian teramat besar bagi manusia yang menjual murah anugerah waktu dengan tumpukan dosa, atau menukarnya dengan hura-hura pesta yang nir-makna. Padahal menurut Hasan Al-Basri, diri hanyalah “kumpulan hari-hari”, maka jika hari telah berlalu berarti telah berlalu sebagian dirimu, dan tidak bisa kembali lagi. Dalam nukilan Imam AlGhazali pun dinyatakan, bahwa detik yang lalu adalah jarak yang terjauh, yang tidak bisa kita jangkau dan tempuh.

Apalagi hidup adalah anugerah Tuhan yang harus disyukuri dan dijalani dengan laku-laku positif. Tersilap dan tersalah arah dalam menjalani hidup adalah laku manu-

siawi yang mesti menjadi ibrah agar terlecut kembali meniti jalan fitrah. Bukan malah asyik masyuk terkubur dalam kubangan kesalahan dan kemaksiatan.

Bukankah nenek moyang kita, Adam dan Hawa pernah juga tersalah arah? Namun kembali menyadari hakikat diri sebagai makhluk Tuhan yang harus bertaut, bertaubat dan kembali kepada-Nya. Kedua, menjalani kehidupan dengan menebar kebaikan. Dalam literatur agama disebut dengan amal saleh. Artinya menitmenit kehidupan kita haruslah dipenuhi oleh nilai-nilai kebajikan. “Pohon ketuhanan” yang dibangun dalam diri tidak akan bermakna apa-apa, kalau tidak mampu melahirkan buah kebaikan yang akan dinikmati oleh diri maupun orang lain. Makanya redaksi dalam kita suci Alquran, kalimat pengakuan kepada Tuhan selalu disandingkan dengan amal perbuatan. Seperti, “Sesungguhnya mereka yang beriman dan beramal saleh...”, “ dirikanlah shalat dan bayarkan zakat”. Maknanya, pengakuan beriman dan bertuhan harus terjewantahkan dalam kehidupan, dan itu dilakarkan dengan perbuatan yang baik. Sehingga, nilai-nilai ketuhanan akan tumbuh subur manakala disemai dengan nilai-nilai kebaikan. Malah dalam ungkapan Nabi Muhammad dinyatakan, “tidak sempurna keimanan seseorang bila tidak mencintai saudaranya seperti dia mencintai dirinya sendiri”. Artinya, barometer keimanan seseorang berkorelasi dengan tebaran kebaikannya kepada orang lain.

Kini, pengakuan (iman) kepada Tuhan dan amal saleh mulai tercerabut dari akar

tunjangnya. Banyak lisan yang mengaku beriman, tapi jalan kehidupannya didominasi hipokritisasi. Seperti menilap uang rakyat alias korupsi dengan berbagai modus operandi, atau mengurangi timbangan bagi pedagang serta prilaku koruptif lainnya. Malah ada yang menafikan Tuhan dalam jalan panjang kehidupannya.

Yang terbersit dalam benaknya adalah bagaimana memuaskan birahi dan ambisi pribadi atau kelompoknya hingga mencapai orgasme duniawi. Sehingga nilainilai kebenaran, moral dan akhlak tidak lagi menjadi tolak ukur, bahkan telah kabur dan terkubur dalam liang lahat syahwat.

Kerugian teramat besar bagi manusia yang menjual murah anugerah waktu dengan tumpukan dosa, atau menukarnya dengan hura-hura pesta yang nir-makna.

Padahal menurut Hasan Al-Basri, diri hanyalah “kumpulan hari-hari”, maka jika hari telah berlalu berarti telah berlalu sebagian dirimu, dan tidak bisa kembali lagi.

Dalam nukilan Imam Al-Ghazali pun dinyatakan, bahwa detik yang lalu adalah jarak yang terjauh, yang tidak bisa kita jangkau dan tempuh.

Oleh karena itu, senyampang detak jantung masih berdenyut, selagi nadi kehidupan masih berlanjut, detik-detik kehidupan mesti menjadi lakaran positif diri. Kalau tidak, alamat kita terjebak dalam lautan fatamorgana kehidupan. Alhasil, bergantinya tahun hanyalah hitungan kalender kehidupan yang tak bermakna apa-apa dan hanya akan menyeret kita ke dalam labirin kehidupan kesesatan dan kesiasian. Wallahu’alam.***

Biofuel Mikroalga sebagai Alternatif

T

IDAK dapat dipungkiri pada mas sa yang akan datang, konsumsi energi dunia diperkirakan akan terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu, sementara persediaan bahan baku energi fosil dari waktu ke waktu mengalami penurunan. Informasi dari Pusat Data dan Informasi Energi dan Sumber Daya Mineral Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral tahun 2012, bahwa selama sepuluh tahun terakhir, laju penurunan cadangan minyak bumi sebesar 92,5 juta barel per tahun, atau dengan kata lain selama sepuluh tahun cadangan minyak dan kondensat nasional hilang sebesar 1 miliar barel.

Ketersediaan cadangan minyak bumi Indonesia pada tahun 2011 mengalami penurunan hingga 0,03 miliar barel menjadi 7,73 miliar barel termasuk di dalamnya cadangan Blok Cepu. Dengan rata-rata tingkat produksi 0,329 miliar barel, ketersediaan cadangan minyak bumi di Indonesia saat ini hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan minyak bumi Indonesia hingga 23 tahun ke depan . Data dari Handbook of Energy and Economic Statistic of Indonesia tahun 2012 menunjukkan bahwa produksi minyak bumi nasional terjadi penurunan dari 1.414 ribu barel per hari (bph) tahun 2.000 menjadi 902 bph tahun 2011.

Di samping itu ketergantungan terhadap bahan bakar berbasis fosil yang berlebihan telah menyebabkan terjadinya peningkatan karbon dioksida (CO2) di atmosfir, hal ini yang dianggap sebagai kontributor utama terjadinya global warming atau pemanasan global. Bahkan, banyak negara dan wilayah di seluruh dunia telah menetapkan target untuk pengurangan CO2 dalam rangka memenuhi keberlanjutan tujuan yang disepakati dalam Protokol Kyoto. PBB di New York dalam sidang umum PBB 25-

REDAKTUR: FIRMAN AGUS

27 September 2015 juga mengubah arah dan tujuan pembangunan global dari Millenium Development Goals (MDGs) 20002015 menjadi Sustainable Development Goals (SDGs) 2016- 2030 yang mana ada 17 konsep yang dicanangkan melalui SDGs tersebut, salah satunya adalah mengurangi dampak dari global warming.

Hal ini harus menjadi perhatian kita semua diantaranya adalah pemerintah pusat maupun daerah, khususnya Provinsi Riau sebagai pengambil kebijakan maupun masyarakat secara umum agar kita bisa mencermati lebih jeli program dan kegiatan apa saja yang mesti dilakukan dalam mendukung pembangunan global yang dicanangkan oleh PBB tersebut.

Salah satunya adalah mengambil langkahlangkah untuk meminimalkan emisi transportasi melalui penggantian bertahap bahan bakar berbasis fosil dengan sumber energi terbarukan yang layak, ramah lingkungan dan sustainable.

Untuk mengantisipasi keterbatasan cadangan minyak bumi dan global warming, Indonesia sebagai salah satu negara yang berada di wilayah tropis harus melirik sumber daya energi baru terbarukan yang sangat beragam, mulai dari air, panas bumi, energi surya, angin, hingga biomassa. Selain itu, sumber-sumber energi lainnya yang non-terbarukan seperti batubara dan uranium juga tersedia, bahkan batubara memiliki kecenderungan sebagai calon pengganti minyak untuk pasokan energi, karena batubara dapat dikonversi ke bahan bakar cair dan masih sangat melimpah.

Namun, dari beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan batubara sebagai bahan bakar cair menghasilkan emisi CO2 lebih besar dari bahan bakar minyak. Dalam konteks ini sumber energi terbarukan muncul sebagai penyelamat

Padil Jurusan Teknik Kimia Universitas Riau. Kandidat Doktor bidang Bioproses

yang dapat mengatasi dua permasalahan besar tentang energi fosil yaitu ketersediaan yang semakin menipis dan global warming. Ironisnya, sebagian besar inisiatif energi terbarukan terfokus pada pembangkit listrik, sedangkan mayoritas konsumsi energi dunia, sekitar dua pertiga, adalah berasal dari bahan bakar cair. Keperluan sumber energi terbarukan yaitu bahan bakar cair mulai mendapat perhatian lebih besar, dan banyak perhatian ini telah difokuskan pada bahan bakar cair yang diturunkan dari biomassa atau biofuel.

Berbagai sumber biomassa yang dapat digunakan sebagai bahan baku biofuel diantaranya adalah jagung, kedelai, tebu, singkong, crude palm oil (CPO), dan lainlain, tetapi penggunaan biomassa tersebut sebagai bahan baku biofuel masih terjadinya perdebatan antara penggunaan untuk produk pangan atau produk non pangan (energi). Hal ini yang melatarbelakangi baik pemerintah dan sektor swasta melirik sumber-sumber alternatif sebagai bahan baku biofuel. Dalam hal ini, biofuel dari mikroalga yang ditemukan memiliki potensi besar dan menawarkan solusi terobosan untuk kedua perasalahan energi yaitu keterbatasan energi fosil dan global warming. Mikroalga memiliki efisiensi fotosintesis yang lebih tinggi dibanding tanaman biomassa yang lainnya. Sekitar setengah dari berat kering biomassa mikroal-

ga adalah karbon, yang biasanya berasal dari karbon dioksida. Dengan demikian, memproduksi 100 ton biomassa alga berarti pengurangan sekitar 183 ton karbon dioksida di atmosfer. Untuk dapat memanfaatkan mikroalga sebagai bahan baku biofuel, maka perlu dilakukan budidaya skala besar dan secara terus menerus.

Teknik budidaya mikroalga yang umum digunakan untuk skala yang besar adalah open ponds system dan photobioreactor system . Pemda Riau dalam hal ini adalah Badan penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Riau bersama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) telah menciptakan alat photobioreaktor yang merupakan alat kultivasi mikroalga. Adityo Wicaksono Staf Inovasi LIPI mengatakan bahwa pembuatan alat photobiorekator dimulai April hingga Mei dan diinstal pada Agustus 2013. Terdapat 10 modul di Pasir Putih kawasan pusat riset dan pengembangan teknologi Provinsi Riau.

Semoga photobioreaktor yang dimiliki oleh Balitbang Riau masih eksis untuk kutivasi mikroalga.

Beberapa spesies mikroalga yang berpotensi sebagai bahan baku biofuel diantaranya adalah Chlorella, Gracilaria, Tetraselmis chuii, dan lain-lain. Biofuel yang dapat diproduksi dari mikroalga diantaranya adalah bioetanol, biodisel, bio-oil, bio-char, dan biogas. Mikroalga dapat dimodifikasi secara genetik pada saat kultivasi dilakukan, di mana hal ini bertujuan untuk memilih produk yang akan dihasilkan, apakah kandungan karbohidrat yang tinggi untuk memproduksi bioetanol dan bio-butanol, atau apakah kandungan lipid dan protein serta residu yang tinggi untuk memproduksi biodisel dan bio-oil.

Komponen utama dari mikroalga untuk produksi biofuel cair adalah lipid, karbohidrat dan lain-lain seperti protein. Berb-

agai metode konversi termasuk transesterifikasi, fermentasi, pirolisis, pencairan dan pencernaan anaerobik digunakan untuk produksi biodiesel, bioetanol, bio-minyak dan metana. Lipid diekstrak menggunakan pelarut organik dan kemudian di transesterifikasikan untuk biodiesel dengan adanya katalis asam. Bioetanol adalah dihasilkan dari fermentasi mikroalga, sedangkan metana dapat dihasilkan melalui pencernaan anaerobik. Proses termokimia seperti hidrotermal, pencairan dan pirolisis dapat diterapkan untuk produksi bio-oil. Untuk saat ini memproduksi biofuel dari mikroalga belum layak dari segi ekonomisnya, salah satu cara agar secara ekonomis layak adalah dengan memanfaatkan keseluruhan komponen biomassa mikroalga untuk menghasilkan berbagai macam produk termasuk berbagai macam biofuel cair.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com.

Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-BISNIS

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

5

Agung Toyota Perkenalkan All New Fortuner ___

KEBIJAKAN ___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode PGAS BOLT BBRI ASII SMGR

Harga

Selisih Persentase

2.745 1.200 11.400 6.000 11.050

-110 +55 +300 0 -150

TLKM SOCI BMRI LPKR META

5.784 5.642 5.154 4.741 4.067

3.035 435 9.000 1.055 88

+10 +6 +125 +20 -9

4.067 3.823 3.787 3.766 3.626

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 28 Desember 2015 Data Terakhir 4.557,35 785,47 597,27 1.616,16 798,81 407,72 1.055,52 2.065,85 484,50 984,32 673,06 825,67 1.151,63

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan 34,70 7,36 4,02 42,01 6,77 -1,86 3,05 6,95 7,78 1,09 0,53 7,03 2,26

Persentase 0,76% 0,96% 0,67% 2,66% 0,85% -0,45% 0,29% 0,33% 1,63% 0,11% 0,08% 0,86% 0,20%

Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawankariman@riaupos.co.id

AWAL tahun depan Toyota akan memberikan kejutan dengan menghadirkan varian terbaru mobil SUV andalannya, All New Fortuner. Mobil sport tujuh penumpang ini memang diumumkan ke publik secara nasional, namun pada Januari 2015 dipastikan diperkenalkan secara resmi.

Namun, Dealer Toyota Wilayah Riau, Agung Toyota be-

lum mengkonfirmasi kapan akan didatangkan ke Riau. ‘’Peluncurannya di Riau pasti setelah peluncurannya secara nasional di Jakarta.

Yang jelas, kalau sesuai rencanan, All New Fortuner baru akan diperkenalkan di Jakarta pada 22 Januari 2015 mendatang. Di Riau nanti pasti setelah itu,’’ terang Mahmud Fauzi, Deputy Regional Manager Agung Toyota Wilayah Barat, Senin (28/12).

Toyota Indonesia saat ini memang sangat gencar melakukan peremajaan sejum-

lah mobil andalannya. Sepajang tahun ini setidaknya, dua jenis MPV terlarisnya sudah mendapat sentuhan anyar. Di antaranya Avanza dengan dikeluarkannya Grand New Avanza dan Grand New Veloz. Tidak lama kemudian, muncul lagi peremajaan All New Kijang Innova.

All New Fortuner sendiri menjadi saah satu mid SUV terlaris di pasar Riau, namun untuk generasi barunya yang belum diluncurkan tersebut, Agung Toyota Wilayah Riau tidak mau terburu-buru bic-

ara soal penjualan. Hingga tutup tahun ini, Agung Toyota Riau masih cooling down soal informasi ini. Agung Toyota Riau juga belum membuka pemesanan. ‘’Untuk pemsanan All New Fortuner secara resmi memang belum kami buka, tapi kalau ada konsumen yang tidak ingin ketinggalan, ingin menjadi yang pertama-tama menerima All New Fortuner di Riau, kami tetap terima pesanan itu,’’ sebut Mahmud.

Hingga tutup tahun, merek mobil Toyota belum tergoyah-

kan dari posisi puncak pemimpin pasar roda empat.

Toyota masih unggul pada penjualan hingga pada November 2015 dengan menempatkan tiga jenis kendaraannya pada jajaran 10 besar mobil terlaris sepanjang 2015.

Tiga mobil tersebut adalah Toyota Avanza, Toyota Agya dan Toyota Kijang Innova. Hebatnya, tiga jenis mobil Toyota ini per November 2015 berada di rangking 5 besar dengan Avanza dan Agya berada di posisi 1 dan 2.(kom)

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 28 Desember Mata Uang USD SGD GBP AUD

Jual (Rp) 13.707,00 9.748,93 20.457,70 9.974,58

Beli (Rp) 13.571,00 9.646,03 20.246,57 9.868,83

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

113,89 15.044,80 2.116,91 3.183,97 1.768,49 3.655,78

112,73 14.890,10 2.095,91 3.147,99 1.750,85 3.617,14

Harga Produk Mulia per 28 Desember 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 2.580.000 5.110.000 12.700.000

50 100

25.350.000 50.650.000 SUMBER: PEGADAIAN

INTERNET

Jabra Steel, Bluetooth Headset Bergaransi 5 Tahun JAKARTA (RP) – Jabra sebuah produsen terkemuka solusi audio yang inovatif yang meluncurkan headset Jabra Steel yang dirancang khusus untuk lingkungan kerja di lapangan yang keras.

Headset superior ini telah dikembangkan menggunakan pengalaman riset dan pengembangan perusahaan untuk menghadirkan inovasi audio berkualitas tinggi yang tangguh.

CEO Axindo, Budi Hartono selaku distributor resmi Jabra di Indonesia mengatakan, bahwa Jabra Steel adalah sebuah headset kuat dengan standar industri yang dibuat untuk pekerja lapangan.

“Jika Anda adalah pekerja lapangan dengan medan yang berat seperti berada dipertambangan, proyek properti pembangunan gedung bertingkat yang bising, berdebu dan angin kencang, Jabra menjadi headset tangguh yang membuat Anda tetap nyaman berkomunikasi dengan kolega atau keluarga, terlepas di manapun Anda berada,” ujar Budi Hartono di Jakarta, Senin (28/12).

Dijelaskan Budi, Jabra Steel merupakan headset nirkabel dengan konektivitas bluetooth dan NFC sebagai hasil dari pengujian yang ekstensif dari kebutuhan sehari-hari para profesional di pabrik dan pekerja pertukangan. Jabra telah menciptakan headset yang sangat tahan lama untuk memenuhi kebutuhan spesifik dari orang-orang dengan pekerjaan paling berat sekalipun.

“Jabra Steel telah diuji secara ketat, mengekspos dengan menjatuhkannya dari tempat tinggi ke permukaan yang keras sampai dengan ketinggian 30 meter, bahkan terkena cat, debu, serta getaran, hingga suhu yang berbeda-beda. Itu semua dilakukan untuk memastikan membuat perangkat yang cocok untuk berbagai lingkungan pekerjaan,” kata Budi.(yus/jpg)

ALL NEW FORTUNER: Sosok All New Fortuner saat diluncurkan di Thailand, beberapa waktu lalu. Agung Toyota akan menghadirkannya awal tahun depan untuk konsumen di Riau.

Golden Tulip Pekanbaru Hotel Taspen Serahkan JKM Siap Beroperasi Tahun Depan Pegawai UIN dan Unri PEKANBARU (RP) - Louvre Hotels Group pada tanggal 16 Desember 2015 lalu mengumumkan ekspansi di lndonesia dengan penandatanganan perjanjian manajemen untuk hotel baru di bawah nama Golden Tulip. Termasuk condotel Pekanbaru Park yang nantinya akan beroperasonal dengan nama Golden Tulip Pekanbaru Hotel.

Penandatanganan berlangsung di Jakarta bersamaan dengan 9 properti lainnya yang siap beroperasi tahun depan. Semua properti akan bergabung dalam 10 hotel milik Louvre Hotels Group yang sedang beroperasi di Indonesia tahun ini.

Wakil Presiden Akuisisi & Pengembangan Louvre Hotels Group Asia Tenggara, Erick Herlangga mengatakan, lndonesia terus menjadi pasar pertumbuhan yang pen-

ting dengan peluang berlimpah dalam pengembangan untuk sejumlah brandnya.

“Kami sangat gembira untuk mengumumkan penandatanganan properti baru, karena ini akan menambah portofolio kami di lndonesia menjadi 45 hotel, 15 Hotel di bawah nama Golden Tulip dan 30 hotel di bawah nama Kyriad, yang tidak hanya akan memperkuat posisi brand kami di lndonesia, tapi akan memperkuat portofolio Louvre Hotels Group di kawasan Asia Pasifik,” ujarnya.

Sedangkan Mark Van Ogtrop, Wakil President Operasi untuk merk Golden Tulip di Asia Tenggara, pihaknya mengaku sangat senang untuk masuk ke dalam perjanjian ini dalam pengelolaan Golden Tulip, karena akan memil-

iki posisi yang sangat istimewa di setiap lokasi dan benarbenar akan mencolok di antara properti-properti lainnya.

Desain dan fasilitas yang unik dan khusus dikembangkan di untuk menawarkan pengalaman yang sangat berbeda untuk tamu hotel, dan desain lokal yang sangat bagus yang pasti akan sangat diterima dengan baik di lndonesia.

Mark Van juga menjelaskan tentang Louvre Hotels Group.

Di mana Louvre Hotels Group merupakan pemain utama dalam industri hotel global, dengan lebih dari 1.200 hotel untuk total kapasitas lebih dari 95.000 kamar di 55 negara. lni beroperasi portofolio lengkap 6 merek mulai dari ekonomi untuk mewah, Premiere Classe, Campanile, Kyriad, Tulip Inn, Golden Tulip, dan Royal Tulip.(ksm)

PEKANBARU (RP) - Eksekusi perdana dilakukan PT Taspen Cabang Pekanbaru sebagai BUMN yang ditunjuk pemerintah dalam membayarkan Tunjangan Kematian (JKM) Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Riau. Seperti yang dilakukan awal pekan lalu dengan membayarkan tunjangan kepada pegawai di dua kampus terkemuka, Universitas Riau (Unri) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Pekanbaru.

Diserahkan langsung secara simbolis oleh Kepala Cabang PT Taspen Pekanbaru Tamsir bertempat di sekitar gedung Rektorat Unri, Panam kepada perwakilan Rektor dari dua universitas tersebut, tepatnya 17 Desember lalu. Yang selanjutnya akan diteruskan kepada ahli waris.

“Perdana kami menyerahkan tunjangan kepada pe-

gawai Unri dan UIN. Karena memang mulai sekarang atau tepatnya pertengahan Juli lalu, pembayaran JKM kepada ASN melalui PT Taspen,” katanya.

Melalui program baru ini, sambung Tamsir, pihak Taspen telah melakukan pembayaran klaim JKM sekitar Rp31 juta atas nama Eriana Afrianti isteri dari almarhum Purwanto, golongan 2D pegawai UIN Suska Pekanbaru.

Kemudian kepada Titin Rositi isteri almarhum M Ramli golongan 4A pegawai Unri.

Dijelaskannya, JKM adalah perlindungan atas risiko kematian bukan akibat kecelakaan kerja berupa santunan kematian. Sedangkan bila kematian terjadi akibat kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja, masuk dalam JKK dan hak yang dibayarkan mencapai Rp200 juta lebih.(egp)

RUMAH MAKAN BATU BULEK FOR RIAU POS

GRAND OPENING: Camat Payung Sekaki Zarman Candra (kanan), Sekcam Payung Sekaki Hj Liswarti, Pemilik Rumah Makan Simpang Melayu H Wirman Basri, H Nasruni, Rosma foto bersama usai grand opening Rumah Makan Batu Bulek, Selasa (22/12/2015).

Rumah Makan Khas Lintau ”Batu Bulek’’ Hadir PEKANBARU (RP)- Sebagai kota yang semakin berkembang untuk menjadi kota Madani, Kota Pekanbaru semakin lengkap dengan bertambahnya wisata kuliner. Tidak ingin ketinggalan dengan pesatnya pertumbuhan wisata kuliner, Rumah Makan ‘’Batu Bulek’’ mengembangkan sayapnya di Pekanbaru. Ini ditandainya grand opening rumah makan yang menyajikan masakan khas Lintau, Sumatera Barat, Selasa (22/12) di Jalan Tuanku Tambusai Ujung -Simpang As-Shofa.

Rumah Makan ‘’Batu Bulek’’ menyajikan khasanah yang khas dengan bangunan yang dirancang bernuansa kayu dan bambu. Sehingga menambah kekentalan masakan rumahan khas Lintau. Dengan konsep masakan dan beraneka macam masakan khas Lintau yang disajikan oleh sepaREDAKTUR: KAMARUDIN

sang suami istri, Berry dan Asniarti menambah pilihan kuliner di Kota Pekanbaru bagi penyuka kuliner khususnya masakan khas Lintau. ‘’Bagi penyuka kuliner dapat mencobanya di rumah makan ‘’Batu Bulek’’ yang mulai buka pada pukul 10.00 WIB21.00 WIB. Kami juga bisa menyediakan untuk pesanan akikah, catering dan acara pesta bagi warga Pekanbaru,’’ ujar pemilik Rumah Makan ‘’Batu Bulek’’, Asniarti, Senin (28/12).

Grand opening kemarin, sebut Asnita, dihadiri oleh para kerabat dan undangan.

Mereka langsung disuguhkan dengan menu masakah khas rumah makan ‘’Batu Bulek’’.

Mereka berharap ke depannya rumah makan ini dapat menjadi pewarna dari wisata kuliner dan menjadi pilihan penyuka kuliner, wisatawan dan masyarakat di Kota Pekanbaru khususnya.(dac) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

6

KOMUNIKASI-BISNIS

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

EKONOMI-BISNIS

7

Daihatsu Siapkan Hadiah 30 Unit Ayla Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawankariman@riaupos.co.id

BANYAK cara menarik perhatian konsumen di tengah ketatnya persaingan pasar otomotif saat ini. Seperti dilakukan PT Astra International Daihastu yang menyiapkan sebanyak 30 unit Daihatsu Ayla hanya un-

tuk dibagi-bagikan kepada konsumennya. Hadiah ini diberikan kepada konsumen yang beruntung, pembeli mobil Daihatsu merek apa saja.

Senior Sales Supervisor Astra Daihatsu Pekanbaru, Jon Farel menjelaskan, program ini merupakan program lanjutan ‘’Beli Mobil Daihatsu Dapatkan Kembarannya’’ yang dapat apresiasi tinggi

para konsumen di Riau. Calon konsumen masih berkesempatan memenangkan salah satu mobil terlaris tersebut hingga tutup 2015 ini. ‘’Program ini berlaku untuk setiap pembelian mobil Daihatsu jenis apa saja, hingga akhir tahun ini. Pemenang akan diundi pada Januari 2016 di Jakarta. Ini merupakan program apresiasi kami dan rasa terima kasih kami

kepada konsumen yang telah memilih mobil terbaik dari Daihatsu sebagai alat transportasi,’’ sebut Jon Farel.

Program ini sendiri sudah berjalan selama dua bulan terakhir sebagai program loyalitas konsumen Daihastu.

Sebagai catatan, setiap program beli mobil berhadiah mobil, konsumen Astra Daihatsu Pekanbaru kelihatannya selalu beruntung. Karena set-

iap pelaksanaan program berhadiah, selalu ada konsumen dari Pekanbaru yang dapat hadiah. Bahkan pada salah satu program bisa sampai dua pemenang dari Pekanbaru.

Kesempatan menang, kata Jon Farel, juga makin besar.

Karena saat ini Astra Daihatsu Pekanbaru memberikan segala kemudahan yang mungkin bisa diberikan, agar konsumen tidak sulit untuk

membeli mobil terbaru dari Daihatsu. Salah satunya dengan menggelar promo DP super ringan mulai Rp15 juta. ‘’Lalu kami juga ada program bulan gampang beli Dahatsu. Program ini, konsumen yang menggunakan leasing ACC, angsurannya bisa Rp1 jutaan saja per bulan. Yang berlaku akhir tahun ini saja dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Ini kesempatan

emas, buruan, segera lakukan pemesanan sebelum waktu promonya habis, tinggal beberapa hari lagi,’’ terangnya.

Daihatsu sendiri terkenal sebagai merek mobil yang menawarkan produk Value For Money. Dengan produk berkualitas tinggi, mendukung keamanan, kenyamanan dan layanan after sales prima, harga yang ditawarkan juga selalu lebih terjangkau.(kom)

SERAHKAN HADIAH: Pemimpin Cabang Bank Nagari Jalan Jenderal Sudirman, Ramlis (dua kanan) menyerahkan satu unit sepeda motor Mio kepada Syafri disaksikan Pimcab Bank Nagari Achmad Yani, Roni Adrian (kiri) di Kantor Cabang Bank Nagari Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Senin (28/12/2015).

CF1/MIRSHAL RIAU POS

Bank Nagari Serahkan 1 Unit Motor kepada Nasabah PEKANBARU (RP) - H Syafri tidak menyangka dirinya bisa mendapatkan 1 unit sepeda motor. Padahal ia baru saja menabung di Bank Nagari pada bulan April lalu. Keberuntungan bisa saja datang kepada setiap nasabah Bank Nagari Cabang Pekanbaru.

Karena setiap nasabah yang menabung mulai dari Rp100 ribu saja, berkesempatan un-

tuk mendapatkan hadiah.

Hal tersebut dikatakan Kepala Cabang Bank Nagari Pekanbaru, Ramlis pada penyerahan hadiah tabungan Sikoci Bank Nagari, Senin (28/12) di Kantor Cabang Bank Nagari Pekanbaru di Jalan Hangtuah.

Ia menuturkan hadiah yang diberikan oleh Bank Nagari bagi nasabah yang beruntung diundi langsung oleh Kantor Pusat

Bank Nagari Sumatera Barat.

“Pengundian disaksikan langsung oleh pihak notaris, kepolisian dan pihak pusat.

Jadi pemenang yang terpilih murni dari undian by system,” ungkapnya.

Untuk tahun ini saja, Bank Nagari sudah dua kali memberikan hadiah tabungan Sikoci kepada para nasabahnya. Tidak hanya di Pekanba-

ru, akan tetapi di semua cabang Bank Nagari se-Indonesia.

“Motor yang diterima Pak Syafri merupakan hadiah kedua kami punya door prize mobil,” katanya.

H Syafri kepada Riau pos menungkapkan awalnya benar-benar tidak menyangka kalau dirinya mendapatkan hadiah dari Bank Nagari berupa 1

unit sepeda motor. “Saya ditelepon. Awalnya tak percaya. Habis itu saya datang langsung ke Bank Nagari. Rupanya memang benar,” ungkapnya usai penyerahan hadiah.

Ia berharap dengan semakin berkembangnya Bank Nagari di Pekanbaru dapat membuat pihak bank lebih dekat dengan masyarakat. Dengan begitu, kepercayaan masyarakat akan semakin meningkat.(cr2/dac)

BRI Gelar Charity Fun Walk Rayakan HUT Ke-120 PEKANBARU (RP) – Ahad (27/12) menjadi puncak rangkaian kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk yang ke 120. Tercatat sekitar 63 ribu peserta yang merupakan keluarga besar BRI yang berdomisili di Jabodetabek dan Banten turut meramaikan kegiatan fun walk yang berlangsung di Gerbang Parkir Timur GOR Bung Karno Senayan, Jakarta dari pukul 06.00 WIB hingga pukul 08.00 WIB tersebut.

Sesuai rencana, rombongan bergerak melalui rute yang dipilih yakni dari Parkir Timur, Senayan, keluar di pintu 5 Senayan, lalu berbalik di bawah Jembatan Semanggi, kemudian berbelok ke pintu 1 depan FX Senayan dan finish di Jakarta Convention Center (JCC).

Menurut Hari Siaga Amijarso, Corporate Secretary Bank BRI, kegiatan ini dapat

terlaksana berkat dukungan seluruh karyawan yang telah berdedikasi dan loyal terhadap perusahaan. Selain untuk memeriahkan ulang tahun perusahaan, momen ini menjadi ajang silahturahmi untuk menumbuhkan rasa kebersamaan serta keharmonisan di antara para karyawan.

Tak hanya sekadar fun walk atau family day saja, BRI juga memasukkan unsur charity atau sosial juga. Pada momen tersebut, keluarga besar BRI memberikan sumbangan senilai Rp12 miliar kepada anakanak penyandang disabilitas yang diwakili oleh 5 yayasan.

Hari Siaga menambahkan, selain pemberian bantuan kepada 5 yayasan disabilitas, Keluarga besar BRI melalui Gerakan lndonesia Mengajar juga memberikan bantuan berupa 120 ribu buku untuk perpustakaan di seluruh lndonesia senilai Rp2,4 miliar.

“Jadi selain jalan santai bareng, keluarga besar BRI juga beramal membantu pengembangan pendidikan,” kata Hari Siaga.

Sebelumnya, guna menyemarakkan hari ulang tahun (HUT) ke-120, Bank BRI telah menggelar kegiatan pekan olahraga dan seni karyawan BRI, lomba mewarnai yang diselenggarakan di seluruh kantor wilayah BRI, donor darah oleh keluarga besar BRI, khitanan missal bagi anak dari masyarakat kurang mampu serta turnamen futsal antara BRI dengan rekan-rekan media massa yang tergabung di dalam Sahabat Pers BRI. Lebih lanjut Hari Siaga mengungkapkan, di usia yang sudah lebih dari satu abad ini, BRI membuktikan komitmennya untuk terus berperan dalam pembangunan nasional serta mengabdi bagi kejayaan Bangsa.

“Upaya ini diwujudkan melalui pengembangan produk-produk dan layanan perbankan yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan dunia usaha Tanah Air serta implementasi program-program tanggung jawab sosial perusahaan,” jelas Hari Siaga.(sar)

Grand Elite Promo Menginap Rp738.880 PEKANBARU (RP) – Hotel Grand Elite Pekanbaru mengadakan promo paket menginap Rp738.880 nett untuk kamar superior di malam pergantian tahun bertema ‘’Food and Fashion Party’’.

Seperti dikatakan Sales and Marketing Manager Grand Elite Hotel Pekanbaru, Henni Rasmonowati, pada malam pergantian tahun, hotel bintang empat ini akan mempersembahkan beragam acara untuk memeriahkan malam pergantian tahun dan bukan maksud untuk berhurahura. ‘’Kami sebagai pengelola hotel bisnis harus selalu berpikiran positif karena kami juga mengharapkan hasil yang positif pula di tahun 2016,’’ ucapnya, Senin (28/ 12).

Paket kamar dengan harga menarik lain adalah deluxe dengan harga Rp784.880 nett, executive floor Rp838.880 nett, corner room Rp858.880 nett dan quality suite Rp2.370.880 nett.

Harga kamar ini sudah termasuk makan pagi prasmanan di Pepito Restaurant untuk 2 orang, kupon food stall senilai Rp100.000 di acara Food REDAKTUR: KAMARUDDIN

and Fashion Party, gratis menggunakan fasilitas di Elite Fitness Center (gym and sauna) dan kolam renang, gratis menggunakan fasilitas di Grand Spa (pool, sauna, steam, oxygen room) dan gratis inter-

net access di kamar dan lobby area. ‘’Bagi tamu yang tidak menginap tersedia paket dinner dengan penawaran buffet dinner Rp100.000 nett per pax termasuk hidangan pembuka, hidangan utama dan hidangan penutup,’’ katanya.(sar)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

8

SELASA, 29 DESEMBER 2015

Refleksi Strategi Promosi Disparekraf Riau 2015

Sudah Saatnya Menjual Potensi

WISATA RIAU PEMERINTAH Provinsi Riau melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf ) terus mencari inovasi dan strategi dalam upaya mengembangkan potensi pariwisata di Bumi Melayu Lancang Kuning. Poin ini menjadi perhatian serius, karena pariwisata akan menjadi sektor yang diunggulkan untuk mendukung peningkatan dan pertumbuhan ekonomi daerah.

Komitmen itu diwujudkan dengan menggandeng seluruh mitra yang tergabung stakeholder terkait dalam mewujudkan mimpi besar menjadikan Riau sebagai salah satu daerah yang dapat sejajar dengan daerah lain dengan potensi wisata di tingkat nasional hingga mancanegara.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf ) Provinsi Riau Fahmizal sebagai bagian dari refleksi strategi promosi pariwisata di sela-sela coffee morning bersama stakeholder yang menjadi mitra mengembangkan pariwisata di Riau, Senin (28/12). Ia menegaskan, langkah-langkah tersebut tidak akan terwujud tanpa dukungan para mitra tersebut.

Fahmizal mengatakan, potensi pariwisata di Riau tidak akan berguna, tanpa ada peran dan dukungan seluruh stakeholder terkait. Terutama dalam upaya menggali potensi dan mempromosikannya dengan segala keunikan dan keistimewaan destinasi wisata Riau yang dapat menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan lokal dan mancanegara.

Dalam momen refleksi yang dihadiri berbagai stakeholder terkait tersebut, Fahmizal mengatakan sudah saatnya Riau menjual potensi pariwisata ke dunia luar. Hal ini juga disampaikan perwakilan pemerintah pusat saat melihat dan mendengar potensi pariwisata Riau. ‘’Saat berbincang bersama Deputi Pariwisata Hesti, saya diingatkan untuk segera bertindak. Jadi memang sudah saatnya kita menjual potensi wisata Riau sebagai salah satu sektor unggulan di Riau,’’ tegasnya.

Begitu juga saat berkoordinasi dengan Menteri Pariwisata, Riau diminta untuk melakukan inovasi, seperti dengan mem-branding, advertising dan selling potensi wisata Riau. Perlahan namun pasti, Riau sudah bergerak ke arah sana, seperti sudah mulai mempromosikan Riau The Homeland of Melayu atau Riau Tumpah Darah Melayu.

Untuk mewujudkan hal tersebut, pihaknya akan melakukan beberapa langkah. Mulai dari

mengoptimalkan Cerita Baru Center sebagai salah satu informasi pariwisata terpadu. Selain itu, pihaknya akan langsung turun untuk melihat potensi wisata serta menggandeng asosiasi terkait dan media dalam mempromosikan potensi tersebut.

“Plt Gubernur juga sangat mendukung dengan kegiatan kepariwisataan di Riau. Inilah saatnya kita memanfaatkan dukungan dari rekan-rekan asosiasi dan media,’’ tegasnya.

Selain itu papar Fahmi, peran Asita dalam memajukan pariwisata di Riau juga penting. Asosiasi dan biro perjalanan juga harus sudah mulai memperkenalkan berbagai destinasi wisata kepada turis.

2016, Fokus Promosi Pariwisata Mantan Kepala Biro Humas Setdaprov Riau itu juga menerangkan, untuk 2016 pihaknya sudah menyusun beberapa strategi dan langkah inovasi. Salah satu poin yang menjadi perhatian adalah promosi yang akan dilakukan sampai ke tingat nasional dan internasional. Langkah tersebut juga telah mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata yang berkomitmen dan bekerja sama dalam mempromosikan potensi destinasi wisata di Riau. ‘’Kita akan ke bawa potensi pariwisata yang sudah mengindonesia.

Seperti bakar tongkang, pacu jalur, Tour de Siak, Istana Siak, bono dan gema Muharam yang sudah dua kali memecahkan rekor MURI dan beberapa potensi lainnya,’’ terangnya.

Selain itu tambah Fahmizal, pihaknya juga melakukan pembinaan terhadap pihak-pihak terkait, seperti asosiasi transportasi, perhotelan dan pihak-pihak yang berperan penting dalam mendukung langkah besar menjadikan pariwisata sebagai primadona di Bumi Melayu Lancang Kuning ini.

Sekali lagi, Fahmizal menerangkan, dalam mewujudkan hal tersebut diperlukan kolaborasi seluruh stakeholder terkait. ‘’Kita perlu distimulan untuk terus berfikir dan melakukan inovasi. Maka lahirlah Cerita Baru Center (CBC) sebagai pusat informasi pariwisata yang terpadu dan dapat memberikan kemudahan bagi wisatawan dan stakeholder terkait,’’ sambungnya.

Fahmizal juga mengingatkan, sektor pariwisata menjadi sektor unggulan, karena Riau tidak bisa lagi terlena dengan potensi migas dan perkebunan. Hal itu juga sudah ditegaskan Plt Gubernur Riau untuk dapat menggali potensi pariwisata di Riau. ‘’Makanya kita refleksi di sektor pariwisata, apa yang sudah kita lakukan di 2015 akan dievaluasi dan ditingkatkan di 2016. Makan-

Menteri Perdagangan RI Thomas Lembong didampingi Plt Ketua TP PKK Provinsi Riau Sisilita Arsyadjuliandi Rachman saat mengunggunting pita tanda dibukanya City of Charm dalam acara pameran China ASEAN Expo 2015. Dalam iven ini Riau yang mewakili Indonesia menjadi yang terbaik.

ya kita ingin berkolaboarasi dengan asosiasi dan media, tujuan kita sama, bagaimana memajukan Riau,’’ tegas mantan Direktur Keuangan RSUD Arifin Achmad itu.

Hanya saja kendala yang dialami selama ini adalah sumber daya manusia (SDM). Untuk permasalahan tersebut, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus melakukan pembinaan dan pengembangan kualitas SDM. ‘’Jangan sampai kita sendiri yang melemahkan potensi pariwisata Riau. Seluruh stakeholder harus bersinergi membangun pariwisata Riau, inilah saatnya,’’ urai Fahmizal optimis.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Asita Riau Ibnu Masud, perwakilan asosiasi perhotelan, perbankan dan stakeholder terkait lainnya. Selain itu diskusi santai pagi tersebut juga dihadiri perwakilan pers, baik dari media cetak, online dan elektronik.

Ketua Asita Riau Ibnu Masud juga mendukung langkah-langkah inovasi Disparekraf Riau. Ia menilai, Asita bersama PHRI, penyedia jasa transportasi dan asosiasi lainnya siap mendukung langkah pengembangan potensi pariwisata Riau. ‘’Saya senang dengan acara mengusung refleksi potensi pariwisata di Riau. Saya ingin mengubah cara pandang yang selama ini masih belum maksimal. Kita ini adalah partner, regulasi di pemerintah dan asosiasi yang mengimplementasikannya untuk mendukung pengembangan pariwisata di Riau,’’ tegasnya.

Salah satu poin penting tambah Ibnu adalah fokus dalam menggali potensi wisata tersebut. ‘’Kita punya objek wisata yang bagus. Intinya harus fokus, jangan mental proyek.

Hasil dievaluasi komitmen untuk mengembangkan pariwisata. Memang harus mengubah mindset.

Saya lihat Kadis Pariwisata ini punya visi dan inovasi yang bagus, tinggal bagaimana anggotanya dapat menterjemahkan itu dan bersinergi bersama asosiasi lainnya,’’ sambung Ibnu.

Selain itu tambah Ibnu dalam menggali potensi pariwisata tersebut harus ada mimpi dan sejarah. ‘’Saya melihat semua pihak harus berubah.

Kami saja kalau tidak berubah, kami tidak dapat berbuat. Kami siap, kalau mau jual adventure di Riau kami dari asosiasi juga siap. Tinggal disinergikan saja,’’ terangnya.

Kembangkan Wisata Berbasis Syariah Pemerintah pusat memberikan sinyal mendukung pengembangan pariwisata Riau. Ini terlihat dengan telah menetapkan Provinsi Riau, sebagai salah satu daerah tujuan wisata berbasis syariah di Indonesia. Pemprov Riau pun mengapresiasi penghargaan itu.

“Kita sangat mendukung dengan ditetapkannya Riau sebagai salah satu tujuan wisata berbasis syariah,” kata Fahmizal.

Sebagai upaya menindaklanjuti wisata syariah itu, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan sejumlah stakeholder. Antara lain, pengusaha hotel, restoran, LPPOM MUI dan lembaga lainnya. Selain itu lanu-

jutnya, setiap hotel juga diharuskan menyediakan musala, sajadah, Quran, arah kiblat, untuk memudahkan konsumen dalam menjalankan ibadah. Kemudian, hotel hanya Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi menyediakan spa Kreatif Riau Fahmizal memberikan paparan potensi wisata Riau dalam acara coffee yang halal.

Fahmizal optimis, morning, Senin (28/12/2015). apabila semua program yang telah dicanangkan pemer- tan Singigi (Kuansing), gelombang intah pusat itu akan terlaksana den- bono di Kabupaten Pelalawan, Istana gan baik. “Sehingga, Riau ini benar- Siak di Kabupaten Siak, Candi Muara benar menjadi salah satu daerah fa- Takus di Kabupaten Kampar dan vorit tujuan wisata berbasis syariah,” masih banyak lagi yang lain di beberapa kabupaten lain. tuturnya.

Potensi lainnya yakni wisata sepDari sisi destinasi wisata, Provinsi Riau memiliki kawasan wisata yang erti Candi Muara Takus terletak di tidak kalah hebat dengan provinsi Kabupaten Kampar, merupakan lain. Sebut saja wisata bakar tong- peninggalan sejarah Sriwijaya yang kang di Kabupaten Rokan Hilir (Ro- membuktikan bahwa kawasan Riau hil), pacu jalur di Kabupaten Kuan- ini sudah menjadi pusat kebudayaan

sejak dulu kala. Selain itu, Istana Siak, di Kabupaten Siak, juga membentang peradaban masa lalu masyarakat yang mendiami negeri ini.

Seperti wisata budaya pacu jalur yang setiap tahun dilaksanakan oleh masyarakat Kuansing.

Budaya lomba pacu jalur yang telah berumur ratusan ini biasanya digelar pada bulan Agustus.

Konon pada zaman penjajahan Belanda, pacu jalur diadakan untuk memperingati hari ulang tahun Ratu Belanda, Wilhelmina. Namun, saat ini lomba pacu jalur dilaksanakan untuk memeriahkan HUT RI. Iven tahunan ini telah menarik minat wisatawan untuk berbondong-bondong mendatangi kabupaten Kuansing.

Selain itu potensi wisata lainnya yang tak kalah menarik perhatian adalah ritual bakar tongkang. Ketika tradisi ini dilaksanakan, Kota Bagansiapiapi akan dipadati komunitas Tionghoa.

Perantau sukses yang tersebar di Eropa, Amerika, Australia maupun Asia akan berbondong-bondong pulang untuk mengikuti ritual tersebut.

Destinasi menarik lainnya yang dimiliki Riau adalah, situs kerajaan Melayu, Kerajaan Siak Sri Indrapura. Istana yang dirancang arsitek asal Jerman ini dibangun oleh Sultan Siak XI pada 1889 dan rampung pada 1893. Luas bangunan sekitar 1.000 meter persegi di tengah lahan seluas 32.000 meter persegi dengan ciri khas Melayu, Eropa, India dan Timur Tengah.

Selain itu banyak wisata unik dan purbakala yang ada di Riau.

Bahkan wisata bono yang ada di Teluk Meranti merupakan seven ghosts di dunia yang menjadi tujuan surfing turis asing. ‘’Kita optimis pariwisata di Riau yang belum diangkat akan terus kita terus melakukan promosi,’’ ungkapnya. “Potensi wisata kita sangat besar. Kita harus optimis. Wisata kita tidak kalah dengan negara lainnya. Riau memiliki keunggulan di sektor pariwisata berbasis kebudayaan. Kita hanya perlu memasarkannya sehingga dapat dikenal dan menarik perhatian wisatawan untuk berkunjung ke Riau,” tutur Fahmizal.(adv)

Tim Disparekraf Riau berfoto bersama usai menerima penghargaan sebagai stan terbaik pada iven Pameran Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara 2015 di Jakarta.

REDAKTUR MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN

SOCIETY

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

9

Stan Riau yang mewakili Indonesia di acara The 12th China ASEAN Expo 2015.

Coffee Morning Disparekraf Riau Bersama Mitra Pariwisata

Jalin Kerja Sama Promosi Pariwisata Riau D

INAS Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau terus menggandeng mitra pariwisata dalam mengem bangkan potensi destinasi wisata. Ini diwujudkan dengan menggelar coffee morning dengan beberapa instansi kepariwisataan dan beberapa awak media yang digelar di Kantor Disparekraf Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Senin (28/12).

Acara yang dikemas santai tersebut membahas kiat-kiat dan langkah dalam mengembangkan potensi pariwisata Riau. Terlihat seluruh stakeholder berhasil menyatukan kesepahaman untuk bersinergi menggali potensipotensi dalam menjadikan pariwisata sebagai sektor unggulan baru di Riau.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau Fahmizal Usman dalam sambutannya mengatakan, upaya mempromosikan seluruh potensi wisata tidak akan maksimal tanpa ada kolaborasi kemitraan antara asosiasi pariwisata dan media baik cetak, online maupun televisi. “Selain dukungan dari para asosiasi kawan-kawan media. Kami juga perlu ide, dukungan dari berbagai pihak di mana sangat banyak sekali cara-cara mempromosikan potensi wisata kita kepada publik. Kita juga berkomitmen untuk melakukan perubahan mindset dalam pengembangan potensi pariwisata Riau,’’ urainya.

Suasana semakin terlihat hangat dengan adanya diskusi dan saling tukar pendapat terkait upaya pengembangan potensi pariwisata di Riau.(adv)

Menteri Perdagangan Thomas Lembong (dua kiri) didampingi Plt Ketua TP PKK Riau Sisilita Arsyadjuliandi di acara The 12th China ASEAN Expo 2015.

Kadisparekraf Riau Fahmizal Usman memberikan paparan terkait potensi pariwisata Riau.

Makan bersama di sela-sela acara coffee morning.

Diskusi dan tanya jawab terkait potensi pariwisata Riau.

Diskusi dan tanya jawab terkait upaya pengembangan pariwisata di Riau.

Makan bersama di sela-sela acara coffee morning.

Peserta bertanya dan memberikan masukan dalam upaya pengembangan pariwisata di Riau.

Peserta dari media yang hadir dalam acara coffee morning.

Peserta dari asosiasi dan perbankan yang hadir.

REDAKTUR MONANG LUBIS

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

Riau Pos

10

SELASA, 29 DESEMBER 2015

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman bersama narasumber dari pusat dan Bupati Kampar Jefry Noer serta perwakilan kepala daerah Pekansikawan memperlihatkan dukungan pengembangan kesepahaman Pekansikawan yang sudah ditandatangani di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Senin (28/12/2015).

Bupati Kampar Jefry Noer melakukan penandatanganan kesepakatan dengan Pemprov Riau, Pemko Pekanbaru, Kabupaten Siak, Kampar dan Pelalawan (Pekansikawan) disaksikan oleh perwakilan pemerintah pusat di Hotel Aryaduta, Pekanbaru, Senin (28/12/2015).

Dialog Nasional Rencana Terpadu Pembangunan Kawasan Pekansikawan

Pekansikawan Menuju KSN INTEGRATED Development Plan (IDP) merupakan proses perencanaan pembangunan yang didasarkan pada penelitian dan lokasi yang terencana secara jelas. Berdasarkan proses tersebut, maka diharapkan dapat merumuskan tujuan dan visi yang ingin dicapai dalam pengembangan suatu kawasan yang meliputi aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.

Melalui Integrated Development Plan (IDP) menghasilkan rencana pembangunan terpadu, di mana masa depan kawasan dipetakan dalam jangka pendek, menengah, dan jangka panjang. Isu yang dikaji meliputi perencanaan tata ruang dan target pembangunan ekonomi, dan keperluan infrastruktur pendukung.

Kunci sukses keterpaduan pembangunan adalah bahwa semua proses harus terhubung antara satu sama lain.

Dalam kaitan Kawasan Pekansikawan (Pekanbaru, Siak, Kampar, Pelalawan) merupakan kawasan yang akan direncanakan secara terintegrasi yang meliputi wilayah Kota Pekanbaru sebagai pusat pertumbuhan dan kawasan pusat pertumbuhan di sekitarnya.

Kawasan Pekansikawan ini merupakan daerah perlintasan antara Sumatera bagian Utara dan Sumatera bagian Selatan, letaknya yang strategis di tengah-tengah Pulau Sumatera menjadikan daerah ini sangat strategis menjadi pusat distribusi dan pusat pertumbuhan. Posisi Pekansikawan yang menjadi daerah perlintasan ini didukung dengan potensi ekonomi wilayah Provinsi Riau sebagai provinsi yang memiliki PDRB tertinggi (Rp109.832.520) di wilayah Sumatera dan nomor tiga teringgi di tingkat nasional (rata-rata nasional Rp 42.432.080).

Melalui visi dan misi pembangunan yang realistik, dapat menetapkan parameter keberhasilan yang tepat untuk mencapai keberhasilan pembangunan. Hal tersebut memungkinkan penggunaan lahan dengan pendekatan yang optimal dan berkelanjutan, mulai dari tahap perencanaan sampai kepada implementasi, dengan pentahapan yang terkendali.

Terdapat dua alasan utama, kenapa pembangunan kawasan Pekansikawan perlu dilakukan secara terintegrasi dalam membangunan kawasan Pekansikawan, yaitu melibatkan semua elemen pe-

mangku kepentingan dengan cara yang terorganisasi dan sistematis dalam proses perencanaan pembangunan dan pengelolaan ekonomi kawasan.

Kemudian memberikan arahan penyusunan kebijakan dan program pembangunan lintas sektor dan antarwilayah serta mengintegrasikannya ke dalam rencana holistik pembangunan nasional.

Melalui dialog pembangunan kawasan Pekansikawan ini adalah untuk membangun persepsi bersama bahwa pembangunan suatu kawasan perlu dilakukan secara bersama (cooperation) antarpusat-pusat pertumbuhan.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi perkembangan Kota Pakanbaru yang terus berkembang sebagai penarik (trip attraction) daerah sekitarnya, di sisi lain kecenderungan ini akan menjadi beban bagi Kota Pekanbaru, untuk itu pusat pertumbuhan yang berhubungan langsung dengan Kota Pekanbaru yaitu Siak, Kampar, dan Pelalawan perlu disinergikan sehingga beban Pekanbaru dapat diantisipasi dengan membangun daerah sekitarnya secara berimbang.

Membangun spirit sinergi Pekansikawan secara terintegrasi menjadi kawasan strategis nasional yang akan memacu pertumbuhan kawasan menjadi kawasan yang memiliki daya saing global, dan mendapat legitimasi sebagai kawasan strategis nasional.

Dialog Nasional Pekansikawan digelar Senin (28/12) malam di Hotel Aryaduta Pekanbaru. Dihadiri pembicara dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/ kota. Seperti Direktur Perkotaan dan Pedesaan Bappenas, Ayu Parasati, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Investasi Kemen PUPR, Rido Matari Ikhwan, Kementerian Koordinator Bidang Ekonomi dan Keuangan RI, Dwinanta Utama, Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman.

Hadir dalam kesempatan tersebut seluruh pihak dari pemkab/pemko, khususnya dari pemkab yang tergabung dalam Pekansikawan. Dihadiri Asisten II Pelalawan, Asisten II Siak, Asisten II Pekanbaru dan Bupati Kampar Jefry Noer.

Serta unsur dari akademisi, pengamat perkotaan, instansi vertikal dan pihak swasta.

Seluruhnya sepakat untuk menyiap-

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman melakukan penandatanganan kesepakatan Pemprov Riau, Pemko Pekanbaru, Kabupaten Siak, Kampar dan Pelalawan (Pekansikawan) di Hotel Aryaduta, Senin (28/12/2015).

kan konsep Pekansikawan menuju Kawasan Strategis Nasional (KSN). Di mana perlu disiapkan sebuah regulasi yang nyata sehingga konsep tersebut dapat dilakukan berkelanjutan.

Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, Pekansikawan ini perlu terus dikembangkan, karena empat daerah ini terus berkembang dan tumbuh seiring pertumbuhan daerah. Jadi menurutnya Pekansikawan inilah yang bisa menjadikan sebagai suatu daerah untuk menampung apa yang terjadi di Pekanbaru dalam pertumbuhannya.

“Kalau ingin menjadikan KSN maka bisa disusun bersama-sama. Perlunya keterpaduan perencanaan di suatu kawasan, dengan melibatkan semua elemen pemangku kepentingan dengan cara yang terorganisasi dan sistematis dalam proses perencanaan pembangunan dan pengelolaan ekonomi kawasan,” ungkapnya.

Melalui Pekansikawan pula, maka Riau Insya Allah kedepan akan menjadi tempat pelaksanaan iven nasional, berbagai kegiatan di Riau ke depan akan dilaksanakan. Seperti dicontohkan Plt Gubri, listrik yang sudah mulai untuk pengatur beban juga sudah dilakukan dari Pekanbaru.

Ke depan sambungnya Pekanbaru sudah mulai menyicil pembebasan lah-

Dialog nasional pekansikawan dengan narasumber Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman, Dwinanta Utama (dua kiri), Ayu Parasati (dua kanan), Ridho Matari Ikhwan (kanan) di Mahligai Ballroom Hotel Aryaduta Pekanbaru, Senin (28/12/2015).

an tol, oleh pusat, contoh yang dalam waktu dekat merupakan kegiatan strategis nasional di Riau pada 2015 ini. Kemudian 2016 juga akan ada lagi, dengan dimulainya kereta api dan lainnya.

Lebih lanjut dari sisi industri juga merupakan kawasan yang sangat perlu nantinya. Sehingga bersatunya pembangunan yang sejalan tentu akan bisa lebih baik lagi ke depan. Juga akan berpen-

garuh dengan pertumbuhan UMKM, perumahan, real estate, pendidikan, SDM, kawasan-kawasan berbasis teknologi ke depannya juga akan bisa dibangun dengan perencanaan optimal.

“Seluruh kabupaten/kota, pihak swasta, harus mulai menjadikan Pekansikawan sebagai perencanaan ke depan.

Dengan segala potensi yang dimiliki,” sebutnya.(adv)

Pengembangan Kota Terpadu Pekansikawan

REDAKTUR: MONANG LUBIS

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

NASIONAL

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

JK: Reshuffle dalam Proses Sambungan dari hal. 1 sektor ekonomi akan menjadi sasaran perombakan. Beberapa pos yang kemungkinan bakal diganti di antaranya adalah Menteri Keuangan, Menteri BUMN, serta Menteri ESDM. Khusus Menteri ESDM, Istana masih mengkalkulasi apakah melengserkan Sudirman Said yang oleh publik dikenal sebagai musuh mafia migas dan mafia tambang, akan memunculkan polemik. Di sisi lain, langkah Sudirman yang membongkar kasus ‘’Papa Minta Saham’’ yang menyangkut Setya Novanto (ketua DPR waktu itu) membuatnya mendapat resistensi kuat dari sebagian kelompok parlemen. Sehingga,

pelengseran Sudirman dinilai menjadi jalan harmonisnya hubungan pemerintah dan parlemen.

Sementara itu di sektor hukum, nama Jaksa Agung M Prasetyo santer disebut bakal dilengserkan. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva dikabarkan menjadi kandidat terkuat untuk menempati kursi pucuk pimpinan korps Adhiyaksa.

Lalu, kapan reshuffle bakal dilakukan? Ditanya seperti itu, JK enggan memberi jawaban pasti. Dia hanya menyebut semua masih dalam proses.

Namun berdasar beberapa info yang dihimpun JPG, reshuffle akan dilakukan pada awal 2016. Jika pembicaraan dengan partai politik pendukung pemerin-

tah berjalan lancar, kemungkinan reshuffle akan dilakukan pada Rabu 6 Januari 2016 pekan depan.

Sementara itu, Sekretaris Kabinet Pramono Anung ikut berkomentar seputar klaim dari politikus PAN yang katanya mendapat informasi dari pihak Istana bahwa PAN akan mendapat jatah dua menteri.

Menurut Paramono, presiden tidak pernah berbicara dengan salah satu partai tertentu terkait wacana reshuffle.

Apalagi, sampai menyebut nama calon menteri. “Katakanlah, sudah seakanakan menyepakati nama tertentu. Itu sama sekali tidak ada,” tegas Pramono, di ruang kerjanya, Gedung Sekretariat Negara, Jakarta.

Mantan Sekjen DPP PDIP itu juga mempertanyakan sumber yang dipakai

Kota-kota Besar di Dunia Berperang Lawan Polusi Asap Sambungan dari hal. 1 Para pemilik kendaraan yang melanggar akan didenda. Untuk memudahkan penduduk, pemerintah Milan memberlakukan tiket khusus untuk transportasi publik. Yaitu, cukup membayar EUR 1,50 (sekitar Rp22 ribu) untuk bisa naik angkutan umum apa pun sepanjang hari. ’’Pada kondisi darurat seperti ini, kami tidak bisa bersikap acuh tak acau,’’ ujar Wali Kota Milan Giuliano Pisapia. Karena itu, dia meminta seluruh lapisan masyarakat ikut berpartisipasi. Sejak 2008, Milan telah ditahbiskan sebagai kota yang paling berpolusi di Benua Eropa. Hingga saat ini, predikat tersebut belum hilang.

Roma memiliki aturan berbeda untuk mengatasi polusi. Mobil dengan pelat nomor ganjil dilarang melintas sembilan jam mulai kemarin. Sebaliknya, hari ini ganti giliran mobil dengan pelat nomor genap yang dibatasi.

Larangan di atas tidak berlaku untuk mobil-mobil ramah lingkungan. Misalnya, mobil dengan mesin hybrid. Di San Vitaliano, untuk mengurangi polusi, pemanggang pizza yang berbahan bakar kayu dilarang dipakai. Kecuali ada filter penangkal polusi.

Di Iran sama. Tingginya angka polusi mengakibatkan dua pertandingan sepak bola yang seharusnya berlangsung Ahad lalu (27/12) ditunda hingga hari ini. Sekolah-sekolah di Teheran dan sekitarnya diliburkan tiga hari. Indeks kualitas udara di Teheran pada Ahad lalu mencapai 132. Padahal, WHO menyatakan bahwa level aman adalah 0–50.

Masalah serupa terjadi di Cina. Di

Beijing, pemerintah sudah dua kali mengumumkan red alert polusi udara.

Itu adalah peringatan tertinggi untuk polusi. Red alert diberlakukan jika kondisi udara stagnan selama 72 jam. Partikel polusi udara di Beijing bahkan sudah sampai pada level sangat berbahaya. Yaitu, PM 2,5. Partikel tersebut sangat kecil dan mampu masuk ke paru-paru. Jika berlarut-larut, itu bisa memicu kanker.

Pemerintah Cina pun sudah memberlakukan pembatasan kendaraan seperti di Milan dan Roma. Sayang, yang melanggar juga sama banyak. Tak cukup sampai di situ, mereka menggunakan alat untuk menembakkan partikel air ke udara. Dengan demikian, udara di sekitarnya bisa lebih bersih.

Sayang, alat tersebut masih terbatas.

Delhi, India, kota terpolusi di dunia menggunakan metode yang senada dengan Cina. Pemerintah menutup sementara pabrik-pabrik dan meliburkan sekolah serta meminta masyarakat tak memakai kendaraan. Sayang, itu tidak berpengaruh besar. Asap pekat masih terus terlihat di Kota Delhi. Berdasar penelitian, sepertiga polusi udara di Delhi disebabkan skuter dan sepeda motor. Di India, banyak sepeda motor dan skuter lama yang masih dipakai.

Per 1 Januari nanti, pemerintah Delhi menetapkan aturan baru. Yaitu, menerapkan sistem pemakaian mobil dengan pelat ganjil dan genap. Jika hari ini diperbolehkan, kendaraan pelat ganjil besok tidak boleh melintas. Itu berkebalikan dengan kendaraan pelat genap. Hal tersebut berlaku hingga 15 hari. Namun, aturan itu tidak berlaku untuk semua orang. Ada 26 perkecualian. Yakni, kalangan VIP seperti

perdana menteri, presiden, menteri, kendaraan kementerian pertahanan, gubernur dan kepala bagian, hakim, juru bicara parlemen, pemimpin oposisi, orang dengan penjagaan khusus, kendaraan pengawalan, serta kendaraan kedutaan.

Kemudian, ambulans, mobil pemadam kebakaran, kendaraan polisi, mobil yang dikendarai sendirian oleh perempuan atau dengan penumpang perempuan di dalamnya, penumpang di bawah 12 tahun, dan mobil yang dikendarai orang berkebutuhan khusus. Sayang, sepeda motor dan skuter tidak termasuk kendaraan yang dilarang melintas.

Renggut Jutaan Nyawa Polusi udara tidak hanya mengganggu pernapasan, tetapi juga mengancam nyawa. Pada 2012, Italia menjadi negara dengan angka kematian tertinggi karena polusi se-Eropa. Badan Lingkungan Eropa (EEA) mengungkapkan bahwa lebih dari 84 ribu orang tewas lebih cepat daripada semestinya karena kualitas udara yang buruk.

Kondisi lebih buruk terjadi di Cina.

Lembaga penelitian Berkeley menyebutkan bahwa setiap tahun ada 1,6 juta orang di Negeri Panda tersebut yang tewas lantaran polusi. Termasuk pada tahun ini.

Polusi udara menyumbangkan 17 persen penyebab kematian di Cina. Jika dirata-rata, per hari ada 4.400 orang yang tewas karena buruknya kualitas udara.

Tingginya angka kematian itu disebabkan tingkat polusi di Cina yang terus meningkat setiap tahun. Contohnya, polusi udara di Beijing tahun ini tujuh kali lipat melebihi ambang batas aman yang direkomendasikan WHO.(shia/tia/jpg)

internal PAN tentang kabar jatah dua menteri tersebut. “Orang dalam istana kan bisa tukang parkir, pembantu, bisa pula rumor-rumor. Yang jelas, (sumber, red) bukan yang berkompeten,” sindirnya.

Bersamaan dengan isu jatah dua menteri tersebut, dua nama politisi PAN juga beredar kencang telah dipersiapkan untuk masuk ke kabinet. Mereka adalah Taufik Kurniawan yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPR dan Asman Abnur yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi IX DPR. Tak mau ketinggalan, Mendagri Tjahjo Kumolo ikut angkat bicara mengenai rencana reshuffle. Khususnya, terkait pernyataan Ketum PAN Zulkifli Hasan tentang keyakinannya mendapatkan jatah menteri. Menurut Tjahjo,

11 hal itu sungguh tidak etis untuk disampaikan ke hadapan publik. ’’Terkesan mendesak atau mendikte hak prerogatif Presiden, apalagi PAN menyampaikan secara terbuka,’’ ujarnya dalam keterangan pers kemarin.

Menurut Tjahjo, membangun komunikasi dengan Presiden sah-sah saja sebagai pimpinan parpol.

Namun, jangan sampai membangun rumor yang dapat mengganggu kinerja kabinet.

Dia menegaskan kabinet tidak akan terpengaruh pernyataan Zulkifli dan tetap bekerja seperti biasa.

Para menteri selaku pembantu tetap bekerja sesuai arahan Presiden dan menyerahkan penilaian kinerjanya kepada Presiden pula.

Presiden, lanjut Tjahjo, pada prin-

sipnya ingin tetap membangun komunikasi secara seimbang dengan seluruh pimpinan partai maupun tokoh-tokoh masyarakat. Pemerintah juga terbuka dalam menerima kritik dari siapapun termasuk dari DPR. ’’Tetapi kritis yang harusnya tidak membabi buta,’’ jelas mantan Sekjen PDIP itu.

Dia menambahkan, saat ini Presiden sedang berupaya mendengar setiap aspirasi rakyat dan mengorganisir masyarakat untuk mendukung pemerintahan nasional.

Karena itu, dalam programnya Presiden juga berupaya membangun tata keola pemerintahan yang efektif dan taat kepada hukum.(owi/dyn/ byu/ted)

Buat Pembinaan Habitat Harimau Sumatera Sambungan dari hal. 1 Lakat Kecamatan Batang Gangsal Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Lokasi itu berbatasan langsung dengan TNBT. Yakni habitat salah satu hewan dilindungi harimau sumatera.

Meskipun alamnya masih terjaga, namun akibat perburuan liar dan terbatasnya jumlah makanan yang tersedia membuat harimau sumatera harus ‘’mengadu nasib’’ agar terus bertahan hidup.

Betapa tidak, terus bertambahnya jumlah manusia akan berdampak langsung pada bertumbuhnya keperluan makanan dan hunian. Akibatnya banyak masyarakat yang membuka lahan di sekitar kawasan hutan yang selama ini jadi habitat satwa.

Sejak ditetapkan menjadi kawasan taman nasional pada tanggal 5 Oktober 1995 dengan luas 127.698 hektare dan pada tahun 2002 kembali dilakukan penghitungan ulang, luas kawasan TNBT menjadi 144.223 ha. Pemerintah melalui Balai TNBT terus berbenah. Salah satunya dengan membuat pembinaan habitat untuk menyelamatkan satwa di TNBT terutama harimau.

Betapa tidak, sebelum ditetapkan menjadi taman nasional, dalam kawasan tersebut terdapat aktivitas penambangan batu granit. Juga dijadikan salah satu objek wisata karena di dalamnya terdapat air terjun. Secara tidak

langsung, aktivitas itu tentunya sangat mengganggu habitat satwa sehingga banyak yang menjauh dari lokasi taman nasional dan bahkan keluar hutan mendekati pemukiman warga.

Salah seorang staf di TNBT, Andi Munandar mengatakan sejak kawasan TNBT ditutup untuk umum, saat ini pihaknya bersama Pertamina melakukan program pembinaan habitat. Yakni program melakukan perbaikan habitat satwa mangsa harimau.

“Jadi ada kawasan di hutan seluas empat hektare yang dibuat lokasi pembinaan habitat. Di situ ditanami tumbuhan seperti rumput untuk makanan rusa, kijang, babi dan burung,” katanya.

Dijelaskan Andi, dengan dibuatnya habitat tersebut, nantinya diharapkan satwa mangsa harimau akan banyak datang ke lokasi. Secara otomatis jika banyak mangsa, maka harimau tidak akan pergi jauh mencari mangsa ke tempat lain.

Program kerja sama tersebut akan dilakukan selama tiga tahun. Saat ini sudah memasuki tahun pertama.

“Akan ada beberapa lokasi yang pembinaan habitat yang dibuat.

Dari beberapa lokasi yang sudah ada, beberapa satwa mangsa harimau telah mendatangi lokasi.

Namun memang harimau belum terlihat. Kami yakin jika habitat itu terus dijaga, bukan tidak mungkin kita bisa melihat harimau di sana secara langsung,”

kata Andi.

Untuk melakukan monitoring di lokasi, pihak TNBT akan memasang kamera CCTV. Selain itu juga akan dibangun kanopi trail di sekitar lokasi. Sehingga dapat dilakukan pemantauan aktivitas harimau di lapangan yang selama ini hampir tidak pernah dilakukan karena selalu menggunakan kamera trap.

“Jika program ini berhasil, kita akan dapat melihat harimau berjalan atau berburu makanan secara langsung dari atas pohon.

Hal ini juga tentu dapat menjadi daya tarik wisata minat khusus apalagi untuk wisatawan asing.

Apalagi saat ini sudah terpantau ada 26 harimau dari kamera trap yang dipasang. Selain harimau juga ada orang utan, tapir, rusa, kancil, dan beberapa satwa lainnya,” papar Andi.

Kasi Pemasaran Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau Ir Yul Achyar pihaknya akan mendukung program tersebut dan akan terus mempromosikan wisata minat khusus itu.

“Untuk melihat harimau secara langsung masih sangat langka.

Kami sangat mendukung program ini, dengan cara gencar mempromosikan. Pasalnya wisatawan asing sangat gemar sekali dengan hal seperti ini dan pastinya akan mendatangkan manfaat bagi Riau dan Indonesia.

Karena selama ini Riau cukup terkenal akibat kabut asap,” ujarnya.***

Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Sumber Daya Air Riau Launching Pembangunan Rumah Layak Huni Mendukung Program Sejuta Rumah

Sinergitas Wujudkan Rumah Murah, Air Bersih dan Sanitasi PROGRAM pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) di Riau resmi di-launching, Senin (28/12). Dari launching itu disepakati adanya sinergitas dan kebersamaan dalam mewujudkan terealisasinya program sejuta rumah. Ini merupakan program yang dicanangkan Presiden RI Ir Joko Widodo hingga 2019 mendatang.

Namun diharapkan tidak berhenti begitu saja pada 2019.

Sebab berdasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI terdapat 3,4 juta rumah di Indonesia yang belum layak huni.

Dalam launching di Hotel Arya Duta Pekanbaru itu, Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Sumber Daya Air (Ciptada) Riau menggelar dialog dan tanya jawab bersama masyarakat Riau. Dialog dari beberapa kementerian ditayangkan salah satu TV lokal terkemuka, Riau Televisi selama dua jam dari pukul 16.00 WIB. Sebagai narasumber Kepala Dinas Ciptada Riau Dwi Agus Sumarno, perwakilan kementerian dari pemerintah pusat seperti Kasubbid Keterpaduan Perencanaan dan Kemandirian Kementerian PUPR Ir Edward Abdurrahman, Kasubdit Keterpaduan Perencanaan Direktorat Perencanaan Penyediaan Perumahan Ditjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR, Ir Nurlaili.

Dikatakan Dwi, Riau harus mengisi dan mendukung program sejuta rumah pemerintah. Yang sudah dan akan dilakukan adalah melihat angka kemiskinan di Riau. Kemudian menyiapkan bantuan untuk rumah-rumah agropolitan dan minapolitan di kabupaten/kota.

“Setelah diberi edukasi ada 66.438 KK yang belum memiliki rumah layak di Riau. Pemprov Riau berusaha membangun 10 persen atau 6.640 rumah dulu,”

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ungkapnya.

Melalui hasil musyawarah masyarakat, dengan menunjuk keluarga yang tidak mampu, maka terang Dwi nanti akan didata, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah.

Beberapa kriteria untuk RLH yang akan disiapkan Pemprov Riau, kata Kadis Ciptada, diperuntukkan bagi masyarakat usia 55 tahun ke atas, dengan keluarga lengkap, lalu disesuaikan dengan kabupaten/ kota. Baru nanti dibantu rumah murah dan nanti akan disediakan kolam, tanaman berbuah, pakai lampu solarsel sehingga dapat benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.

“Jadi bukan sekadar diberi rumah, tapi harus memikirkan yang lain bagi masyarakat,” tambahnya.

Kemudian terang Dwi, agar tepat sasaran, maka disiapkan cara dengan melihat langsung, misalnya di satu RT ada 100 KK. Maka lokasinya diminta dulu dengan bupati/wali kota, mana kawasan untuk mengambil program ini.

Misalnya kecamatan A, berapa kelurahan yang bisa diberi bantuan.

Nanti dari dua kelurahan misalnya, dicari RW yang benar-benar penting mendapatkan rumah.

“RT mana yang bisa dibantu, misalnya 3 RT, satu RT-nya ada 100 orang, mereka diminta rapat, rembuk warga dan kemudian menetapkan orang yang layak mendapatkan. Dengan syarat minimal 5 tahun menetap, punya tanah, berkeluarga, 55 tahun usia minimal, dan masyarakat berpenghasilan rendah,” bebernya.

Karenanya, diimbau Kadis Ciptada Riau kepada masyarakat, mulai Januari 2016 sudah mulai pendataan. Sehingga diharapkannya semua, agar segera menentukan lokasi-lokasi mana yang kawasan betul-betul harus dilakukan bantuan kepada masyarakat.

Kemudian nanti akan dipanggil kepala desa, kelurahan, untuk dikursuskan dan dijelaskan seperti apa bentuk polanya. Secara umum

tambahnya di Riau pada kawasankawasan akan dibuka peluang untuk tenaga pendamping masyarakat. Sehingga juga akan ada dibutuhkan SDM, di mana ditampung sebagai tenaga pendamping dalam pelaksanaan program RLH di Riau ini.

“Jumlahnya 2.000-2.010 rumah di APBD murni, dibagi kepada kabupaten/kota yang cepat mendata akan di-reward untuk mendapatkan bantuan RLH ke depannya,” ungkap Dwi. Kemudian, menurut Edward Abdurrahman program sejuta rumah akan disinkronkan dengan program 100-0-100. Yang tertuang dalam RPJMN dan sudah disebutkan bahwa pemerintah memberikan pelayanan air minum kepada masyarakat, rumah, dan sanitasi yang layak.

“100 persen rumah layak, 100 persen sanitasi dan air besih serta 0 persen rumah kumuh. Sebagai program 2019 sekarang ini, jadi komitmen Riau ini sangat kami apresiasi, karena memang dibutuhkan daerah yang serius seperti Riau ini,” katanya.

Alasan lainnya, sambung Edward di mana memang hanya 15 persen kontribusi dan porsi uang dari APBN untuk program tersebut.

Karenanya sebuah apresiasi pula bagi masyarakat Riau untuk terus mendorong ketersediaan yang tertuang dalam program 100-0-100.

Kemudian sesuai UU 23/2014, memang apa yang dicita-citakan harus dikerjakan bersama-sama.

Sehingga pemerintah pusat bisa membangun skala nasional, provinsi mengelola, dan pemda dalam hal ini Pemkab/Pemko menyiapkan lahan.

“Sehingga bisa dilanjutkan kontinyu di daerah-daerah, konsultasi program setiap tahun, usulan kabupaten/kota ke provinsi akan dilakukan, RLH dan 100-0-100 perlu sinergi bersama seperti yang sudah dimulai di Riau.

Demi masyarakat kita,” terangnya.(adv)

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

Kadis Cipta Karya, Tata Ruang dan Sumber Daya Air Riau Dr Ir Dwi Agus Sumarno MM MSi (dua kiri), Kasubdit Ditjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Ir Nurlaili dan Ir Edward Abdurachman saat dialog interaktif Launching Pembangunan Rumah Layak Huni Mendukung Program Sejuta Rumah di Hotel Arya Duta, Pekanbaru, Senin (28/12/2015).

CF1/MIRSHAL RIAU POS

Peserta fokus mengikuti dialog interaktif Launching Pembangunan Rumah Layak Huni Menuju Program Sejuta Rumah di Hotel Arya Duta, Pekanbaru, Senin (28/12/2015).

TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

12

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Peradilan Pilkada Perlu Disederhanakan Laporan JPG, Jakarta

KETUA Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshidiqqie berharap, regulasi mengenai pemilihan umum sudah harus diselesaikan di tahun 2016.

Terutama terkait pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada).

Pasalnya, Indonesia sudah akan kembali menggelar pilkada serentak tahap kedua di tahun 2017 mendatang.

"Kami berharap regulasi mengenai pemilihan umum sudah harus selesai di 2016 dan pengala-

man di 2015 itu hendaknya dipakai untuk memperbaiki regulasi undang-undang," ujar Jimly, Senin (28/12).

Menurut Jimly, beberapa regulasi yang perlu dibenahi antara lain, terkait ide pembentukan peradilan khusus bagi proses pemilu.

Jangan lagi terlalu banyak lembaga yang menanganinya seperti yang terjadi dalam pilkada kali ini.

"Jadi jangan lagi seperti sekarang. Itu pengadilan negeri menangani, pengadilan TUN (tata usaha negara) tingkat satu menangani, lalu MA, ada Bawaslu pula," ujarn-

Jadi jangan lagi seperti sekarang. Itu pengadilan negeri menangani, pengadilan TUN (tata usaha negara) tingkat satu menangani, lalu MA, ada Bawaslu pula."

JIMLY ASSHIDIQQIE Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu

ya.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini menilai, sebaiknya proses sengketa pilkada hanya ditangani dua lembaga saja. Untuk

sengketa hasil ditangani Mahkamah Konstitusi, sementara terkait sengketa proses, dibentuk lembaga tersendiri. ”Ini antara lain ide yang harus-

nya didiskusikan dalam rangka 2016," ujarnya.

Saat ditanya seperti apa konsep pembentukan lembaga peradilan khusus tersebut, Jimly memaparkan dua pemikiran. Pertama, DKPP tetap berperan seperti saat ini, menangani dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara. Sementara Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dibentuk menjadi peradilan khusus. ”Ini kemungkinan pertama, jadi Bawaslu diperkuat, tapi sekaligus dibikin efisien. Tidak usah menangani pengawasan dari hulu ke hi-

POLITIK___ Ade Komarudin Tak Perlu Persiapan Khusus ___

Tuduhan Ijazah Palsu Lemah

JAKARTA (RP) - Politikus Golkar, Ade Komarudin telah digadang-gadang menjadi pengganti Setya Novanto di kursi ketua DPR. Hanya saja, Ade masih harus menunggu hingga paripurna DPR pada 11 Januari 2016.

Ade pun terlihat santai-santai saja meski kini santer terdengar suara agar komposisi pimpinan DPR dirombak. ”Kalau jabatan itu percayakan pada Tuhan," ujar Ade di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/ 12).

Politikus yang lebih dikenal dengan sapaan Akom itu menambahkan, jika Tuhan sudah berkehendak maka tak ada yang bisa menghalangi. Karenanya, ia memilih pasrah saja. ”Kalau Tuhan mau ambil, nggak ada yang bisa kita tahantahan. Jadi itu urusan Tuhan bukan urusan kita," ucapnya.

Akom pun belum bisa berkomentar banyak tentang keputusan Golkar menunjuknya sebagai pengganti Novanto yang terjungkal gara-gara kasus ”Papa Minta Saham”. "Ditempatkan dan dilantik aja belum, masak sudah bicara macam-macam," cetusnya.

Politikus yang dikenal vokal saat menginisiasi pemakzulan kepada Presiden Abdurrahman Wahid itu juga tak memiliki persiapan khusus jelang dilantik sebagai ketua DPR. Sebab, ia sudah sejak 1997 menjadi anggota DPR. ”Nggak ada persiapan apa-apa. Orang sudah 18 tahun (anggota DPR), masak kagok?” jelasnya.(rka/jpg)

Pilkada Siantar 2016, Perlu Rp3,5 Miliar PEMATANG SIANTAR (RP) - KPUD Kota Siantar menyatakan bahwa butuh tambahan anggaran dari Pemko Siantar sebesar Rp2,3 miliar bila pemungutan suara tetap dilaksanakan pada tahun 2015. Namun, bila penundaan pemungutan suara hingga 2016, KPU Siantar memerlukan tambahan anggaran sebesar Rp3,5 miliar.

Sekretaris KPU Siantar Hermanto Panjaitan, Senin (28/12) menerangkan, bila pilkada 2016, maka mereka tidak hanya kembali membayar KPPS bersama enam HERMANTO anggotanya dan dua linmas, mePANJAITAN lainkan juga akan melakukan sosialisasi jadwal pilkada kembali dan pencetakan ulang surat suarat.

Dijelaskan, rincian dana untuk Pilkada di 2016, yakni membayar honor Ketua KPPS di 535 TPS sebesar Rp400 ribu, totalnya Rp214.000.000, membayar honor enam orang anggota KPPS di setiap TPS masing-masing anggota KPPS sebesar Rp350 ribu, totalnya Rp1.

123.500.000, honor dua petugas Linmas di setiap TPS masing-masing Rp200 ribu, totalnya Rp214.000.000.

Selanjutnya, uang makan para ketua, anggota dan Linmas yang totalnya berjumlah 9 orang, masing-masing sebesar Rp25 ribu, totalnya Rp120.375.000. Sedangkan untuk pendirianTPS, Rp750 ribu per TPS, dikali 535 TPS totalnya sebesar Rp401.250.000.

Kemudian, pencetakan formulir dianggarkan KPU Kota Siantar sebesar Rp150.000.000, biaya pengepakan untuk PPK dan KPU sebesar Rp46.000.000 dan biaya sosialisasi pelaksanaan Pilkada Rp650.000.000. Biaya pelipatan dan sortir sebesar Rp105.000.000. ”Dana itu juga akan digunakan untuk biaya perjalanan dinas para komisioner KPU Kota Siantar dan untuk dana Perselisihan Hasil Pemilhan Umum (PHPU) totalnya sebesar Rp350 juta. Untuk pencetakan surat suara yang baru dianggarkan sebesar Rp200.000.000,” terangnya.(aha/ara/rpg)

REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

lir. Cukup di hilir saja, tapi semua lembaga peradilan jangan lagi menangani urusan pemilu. Semua diintegrasikan ke Bawaslu. Ini satu kemungkinan," ujarnya.

Pemikiran kedua, DKPP ditingkatkan statusnya. Sehingga tidak saja mengadili etik, tapi juga proses pemilu. Sementara Bawaslu tetap menjadi pengawas. ”Bawaslu menjadi seperti KPKnya. Sebagai penggugat dalam hal pendata, administrasinya. Tapi sekali lagi, ini kita serahkan pada pembentuk undang-undang," ujar Jimly.(gir/jrr)

ISMAIL POHAN/JPG

TEATRIKAL: Pengunjuk rasa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jakarta melakukan aksi teatrikal menuntut pembongkaran skandal Freeport, di Patung Kuda kawasan Monas, Jakarta, Senin (28/12/2015).

PADANG (RP) -Tuduhan ijazah palsu yang digunakan calon wakil gubernur (cawagub) Sumbar terpilih, Nasrul Abit makin lemah.

Bustanul Arifin, mantan anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Pesisir Selatan, yang mengungkap dugaan ijazah palsu itu, justru meragukan temuannya.

Bertempat di kediamannya Nagari IV Koto Hilir, Pessel, Bustanul kepada wartawan meragukan temuannya terkait dugaan ijazah palsu Nasrul Abit ketika maju menjadi calon bupati Pessel pada tahun 2010 lalu.

Dia berkeyakinan orang yang diwawancarainya pada 2010 lalu yang mengaku sebagai Nasrul anak Ali Umar, memberikan keterangan tidak benar. Ketika itu dia mengaku ijazahnya dipakai Nasrul Abit.

Keraguan Bustanul itu diperkuat setelah tiga kali mencari orang dimaksud ke lokasi yang sama, ternyata tidak kunjung bertemu.

Bahkan masyarakat setempat tidak mengenal orang tersebut.

Bustanul mencari orang tersebut setelah dirinya dilaporkan Nasrul Abit ke Mapolda Sumbar. Ketika itu Bustanul merasa yakin dengan keterangan orang yang mengaku bernama Nasrul anak Ali Umar. Semua itu didasari panggilan tugasnya sebagai anggota Panwaslu Pessel untuk mencari kebenaran. Keterangan orang tersebut disampaikan di atas materai Rp 6.000. Bustanul meminta maaf kepada Nasrul Abit dan masyarakat Sumbar karena telah menghambat tahapan pilkada. ”Saya hanya memberikan hasil kajian saya tanpa ada imbalan apa-apa,” ungkapnya.(ni/zil/rpg)

KPU: Paslon Uji Materi, Itu Hak Mereka PEKANBARU (RP) - KPU Provinsi Riau tidak mempermasalahkan jika ada pasangan calon kepala daerah di Riau yang mengajukan judicial review terkait aturan syarat gugatan yang tercantum dalam Pasal 158 Undang-undang No8/2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota tersebut yang mengatur selisih harus dua persen.

Bahkan KPU Riau menilai

hal itu merupakan hak dari masing-masing calon untuk bagaimana gugatan mereka diterima oleh MK. Namun Ketua KPU Riau, Nurhamin mengatakan MK pasti akan mempertimbangan apakah menerima atau tidak judicial review yang diajukan. ‘’Kami sebagai penyelenggara tentu saja siap-siap saja, karena kami tetap menganggap apa yang telah kami laksanakan sesuai dengan aturan yang

NURHAMIN

ada,’’ tambahnya.

Bahkan untuk mempersiapkan persidangan di MK, pihaknya pada, Selasa (29/12)

hari ini akan mengundang delapan KPU kabupaten yang digugat. Hal tersebut untuk membicarakan mengenai jawaban-jawaban serta kemungkinan-kemungkinan yang akan dihadapi KPU sebagai termohon dalam persidangan. ”Pembahasan tersebut akan dilaksanakan di kantor KPU Riau, pada intinya kami sifatnya menunggu saja,” terangnya.

Aturan mengenai persyaratan gugutan, memang sudah diatur dalam undangundang, bahkan pasangan calon sudah mengetahui aturan tersebut. Kalaau dilihat dari hasil pleno KPU di masing-masing kabupaten memang hanya beberapa kabupaten yang memenuhi persyaratan gugutan yakni Kuansing. ‘’Kita lihat saja bagaimana nantinya keputusan MK, kami siap saja apa pun itu,’’ tutupnya.(hsb)

Penyelenggara Pilkada Bakal Marak Diadukan ke DKPP JAKARTA (RP) - Penyelenggara pemilihan kepala daerah (Pilkada) dinilai rawan menjadi sasaran kekecewaan calon kepala daerah yang bertarung dalam pilkada serentak 2015.

Hal tersebut terlihat dari banyaknya kasus yang diadukan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sepanjang 2015.Dari total 109 kasus yang disidangkan, pe-

nyelenggara yang dipecat mencapai 43 orang. ”Penyelenggara terbukti rawan jadi sasaran kekecewaan, karena itu nanti kasus yang diajukan ke MK, kami tunggu, jangan-jangan nanti penyelenggara pemilunya jadi sasaran tembak," ujar Ketua DKPP Jimly Asshidiqqie, Senin (28/12).

Menurut Jimly, kemungkinan penyelenggara rawan men-

jadi sasaran kekecewaan, karena harapan pihak-pihak yang kalah tidak tercapai. Namun sisi positifnya, banyak pihak telah melihat DKPP sebagai solusi. ”Kehadiran DKPP ini selama tiga tahun Alhamdulillah sudah dianggap berdampak serius besar pada kinerja yang makin membaik dari penyelenggara pemilu. Masih banyak masalah, tapi dari tahun ke

tahun data menunjukkan pengaduan makin sedikit dan fungsi pencegahan itu makin efektif," ujar Jimly.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) menilai, dengan berjalannya fungsi pencegahan, maka penyelenggara baik dari jajaran KPU maupun Bawaslu, makin terhindar dari perbuatan melanggar aturan. Walaupun sekali lagi,

kata Jimlu, penurunan pengaduan ke DKPP tidak berarti semua masalah selesai. ”Artinya, kasus di lapangan masih banyak, buktinya tahun 2015 sudah berapa yang kami berhentikan, sudah banyak. Artinya terus saja terjadi, walaupun menurun. Jadi tetap ada masalah dan karena itu kerja DKPP harus kami lanjutkan," ujar Jimly.(gir/jpnn)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

Schmecheil Morgan Simpson

Fuchs Huth

SELASA, 29 DESEMBER 2015

Man City

Leicester City Albrighton Vardy Kante

4 Pelatih:

Okazaki

4

2

Claudio Ranieri

INTERNET

4

2

3

1

Pelatih:

Manuel Pellegrini

Laporan JPG, London

JAMIE VARDY

Sagna Otamendi Fernandinho Hart Mangala Bony David Silva Kolarov Toure Sterling

De Bruyne

King Mahrez

HALAMAN 13

LAGA penentuan juara paro musim tersaji di King Power Stadium, Rabu (30/12) dinihari. Ya, Leicester City yang akan menjamu Manchester City. Saat ini Manchester City berada di peringkat dua klasemen Premier League dengan mengoleksi 35 poin, hanya terpaut tiga poin dari Leicester City di peringkat pertama. Dengan selisih gol City yang lebih banyak lima gol ketimbang Leicester.

Semenjak tahun 2004 silam, Leicester City belum sekalipun mengalahkan Manchester City. Namun untuk musim ini, Manuel Pellegrini tidak bisa menganggap remeh tim besutan Claudio Ranieri tersebut karena mereka The Foxes musim ini tampil beringas. Sebagai bukti, mereka sukses tampil mengejutkan sebagai pemuncak klasemen hingga pekan ke 18 Premier League ini.

Pada laga penting ini, City tidak akan diperkuat oleh Samir Nasri yang masih mengalami cedera. Sang kapten, Vincent Kompany juga kembali mendapat cedera pada akhir pekan lalu, setelah ia hanya bermain 9 menit saat melawan Sunderland. Namun Pellegrini bisa sedikit bernafas lega karena striker andalannya, Sergio Aguero dipastikan bisa turun pada pekan lalu ia tidak diturunkan saat kontra Sunderland.

Dengan absennya Kompany, Nicholas Otamendi akan kembali menjadi kepercayaan Pellegrini mengawal gawang City yang dijaga Joe Hart. Lini Serang The Citizens juga akan semakin menakutkan karena nantinya Aguero akan disokong tiga gelandang kreatif Kevin De Bruyne, David Silva dan Raheem Sterling.

Pemain bertahan Leicester Danny Simpson mengaku kekalahan yang mereka dapatkan dari Liverpool sebagai sebuah pukulan. Namun ia yakin para pemain akan membalikkan keadaan. Leicester mendapatkan kekalahan pertamanya dalam tiga bulan terakhir kala ditumbangkan Liverpool 0-1 lewat gol Christian Benteke.

“Ini telah menjadi pekanyang sulit bagi kami namun kami tahu kami dapat membalikkan keadaan,” kata Simpson seperti dilansir dari laman ESPNFC.”Kami dihancurkan namun ini satu langkah untuk menata kembali, kami akan mengembalikan keadaan. Kami punya semangat dan karakter yang hebat. Kami akan bereaksi dengan cara yang tepat dan tak ada cara bereaksi yang lebih baik ketimbang saat melawan Manchester City,” ujar Simpson.(ray/das)

KEVIN DE BRUYNE INTERNET

INTERNET

Restui Logo Baru City LONDON (RP) - Bendera logo baru Manchester City berukuran raksasa beredar di tibun penonton Etihad Stadium pada Sabtu (26/12) lalu. Seolah ingin memberikan sambutan selamat datang kepada logo yang dipakai musim mendatang itu, Vincent Kompany dkk pun menggulung Sunderland 4-1.

Badge baru itu berbentuk lingkaran dengan tulisan Manchester City yang mengelilinginya.

Kemudian dalam lingkaran itu terdapat perisai. Di perisai itu terdapat kapal, mawar, serta tiga garis yang melambangkan tiga sungai di Manchester.

Soal logo baru tersebut die hard fans City yang juga frontman Oasis Noel Gallagher memberikan dukungan penuh. Buat Noel modifikasi logo yang pernah digunakan The Citizen, julukan City, era 1970-an itu sangat keren.

“Inilah representasi sesungguhnya City. Untuk lambang baru ini saya bersedia mendatangi tattoo artist terbaik dan menggambarinya di punggung saya,” kata Noel seperti diberitakan Manchester Evening News kemarin (28/12).

Aksen yang membedakan logo City baru

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

dengan yang digunakan era 1970-an tersebut adalah angka tahun berdirinya City. Di badge anyar ini tanda tahun 1894 tercantum jelas. Seperi diberitakan situs resmi City, butuh sekitar 30 hari untuk akhirnya memutuskan lambang ini. Ahli histori sepak bola Manchester Gary James menunggui langsung setiap detil pembuatan logo ini.

Kapal yang ada di logo itu merepresentasikan Manchester sebagai salah satu kota perdagangan dunia. Lalu mawar adalah simbol yang ada lambang masyarakat Lancashire. Kemudian tiga garis adalah melambangkan sungai yang melalui Manchester. Yakni Sungai Irwell, Medlock, dan Irk. Dari hasil polling kepada suporter City, baik secara online atau survey, hanya 34 persen yang meminta logo kepala elang tetap dipakai.(dra/jpg)

AGENDA PREMIER LEAGUE Rabu, 30 Desember 2015 Leicester v Man City (Indosiar pukul 02.45 WIB) Kamis, 31 Desember 2015 Sunderland v Liverpool (beIN Sport 3 pukul 02.45 WIB)

LA LIGA Rabu, 30 Desember 2015 Real Madrid v Real Sociedad (Festival (Orange TV) pukul 22.00 WIB) Kamis, 31 Desember 2015 Rayo Vallecano v Alt Madrid (Festival (Orange TV) pukul 00.15 WIB) Barcelona v Real Betis (RCTI pukul 02.30 WIB)

LFP

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

14

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Madrid Ingin Neymar, Barca Incar Candreva Laporan JPG, Madrid

INTERNET

NEYMAR

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

REAL Madrid menabuh genderang perang dengan Barcelona. Raksasa La Liga berjuluk Los Merengues tersebut bertekad mendatangkan Neymar musim panas mendatang.

Laman Sport, Ahad (27/12) menulis, Presiden Madrid Florentino Perez masih memiliki tekad menggunakan tenaga kapten tim nasional Brazil itu.

Perez tampaknya masih sakit hati setelah gagal menggaet Neymar pada 2013 lalu. Saat itu, Neymar ternyata memilih bergabung dengan Barcelona. Keputusan Neymar pun

tepat. Musim lalu, kolaborasi pemain 23 tahun itu dengan Lionel Messi dan Luis Suarez mampu menghadirkan treble winners.Neymar disebut-sebut enggan meninggalkan Nou Camp. Namun, Madrid akan menggunakan kekuatan finansialnya untuk mendapatkan tanda tangan mantan penggawa Santos itu.

Sementara itu, Barcelona terus berupaya mendatangkan gelandang anyar. Terbaru, Barcelona mengincar tanda tangan gelandang Lazio Antonio Candreva msuim panas mendatang. Laman Marca, Ahad (27/12)

menulis, Barcelona sudah menyiapkan dana sebesar 35 juta Euro atau setara Rp525 miliar (Euro = Rp 15.000). Sebelumnya, Candreva juga menjadi incaran Inter Milan.

Namun, Candreva ternyata tak tertarik dengan tawaran raksasa Italia berjuluk La Beneamata tersebut.

Tapi, gelandang 28 tahun itu dikabarkan tertarik bergabung dengan Barcelona. “Dia (Candreva) akan mencoba untuk meminta transfer jika ketertarikan dari Barcelona memang menjadi kenyataan,� demikian tulis Marca sebagaimana dilansir laman Football Italia, Ahad (27/12).(jos/ das)

INTERNET

ANTONIO CANDREVA

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Siapkan Arteta Jadi Pelatih LONDON (RP) - Kejayaan Arsenal adalah juga kejayaan Arsene Wenger.

Tak bisa dipungkiri kalau dalam masa 19 musim membesut Arsenal, The Gunners, mencatatkan pencapaian terbaik di era Wenger. Sebanyak 15 tropi dipersembahkan Wenger buat tim London itu.

Wenger pun tak lupa MIKEL ARTETA mengkader para pemain yang sudah di penghujung karir. Tujuannya jelas meneruskan estafet kepemimpinannya di Arsenal. Kalau suksesornya mumpuni, ujung-ujungnya nama Wenger juga yang terangkat.

Setelah kaderisasi kepada Steve Bould sukses, Bould kini jadi tangan kanan Wenger di Arsenal, giliran Mikel Arteta yang akan dididik. Arteta yang sudah berusia 33 tahun gagal kembali ke performa semula pasca cedera betis. ‘’Dia akan menjajal kemampuan melatihnya bersama tim junior lebih dulu. Tidak langsung menjadi asisten buat saya,’’ kata tactician berusia 66 tahun seperti diberitakan Daily Mail kemarin.

Di mata Wenger mantan gelandang Everton itu memiliki kecapakan buat melatih. Hal itu suidah tercermin ketika Arteta menjadi kapten buat Arsenal pasca hengkangnya Cesc Fabregas maupun Robin Van Persie ke Barcelona dan Manchester United.

Dalam menularkan ilmu kepelatihan kepada anak didiknya, Wenger memang sejago Sir Alex Ferguson. Di kancah Premier League ada Remi Garde yang mantan anak asuh Wenger yang kini melatih Aston Villa. Lalu murid Sir Alex terakhir yang menjadi pelatih adalah Gary Neville bersama Valencia di La Liga.

Wenger sendiri sudah berkata tak akan memaksa Arteta buat merumput kembali musim ini. Kalaupun iya, mungkin hanya dua sampai tiga laga sampai musim 2015/2016 ini berakhir.

Sementara itu, untuk musim dingin ini Arsenal kemungkinan tak akan menambah amunisinya.

Meski badai cedera belum reda. Barisan pemain Arsenal yang cedera Arteta, Tomas Rosicky, Dannay Welbeck, Alexis Sanchez, Jack Wilshere, Santi Cazorla, dan Francis Coquelin.(dra/jpg)

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

15

Pulangkan Lukaku atau Gaet Martinez Laporan JPG, London

SETAHUN yang lalu dia disiasiakan, sekarang Romelu Lukaku diharapkan. Itulah kenyataannya. Lukaku dirindukan Chelsea untuk menutup kelemahan di lini depannya. Jika berhasil, maka bomber berkebangsaan Belgia tersebut akan menggantikan peran Diego Costa di nomor sembilan.

Begitu kepincutnya, The Blues dikabarkan sampai harus menyiapkan GBP 32 juta (Rp 651,7 miliar). Angka itu jauh lebih tinggi ketimbang ketika Chelsea menjualnya ke Everton musim lalu dengan mahar GBP 28 juta (Rp 570,2 miliar).

Mengapa Chelsea masih berhasrat untuk memboyong Lukaku? Yang pertama, Lukaku pernah bermain di Chelsea sehingga dia tidak akan perlu beradaptasi lagi dengan karakter permainan juara bertahan Premier League itu.

Selain itu, separo musim pertama Premier League musim ini Lukaku langsung meledak dengan 13 golnya.

Namanya juga ada dalam susunan top scorer Premier League. Selain ketajamannya, Lukaku juga mampu memberi kontribusi lebih bagi tim.

Di Premier League saja, Lukaku sudah mencatat empat assist untuk Everton. ‘’Didier Drogba yang sudah menyarankan ke Guus Hiddink supaya merekrutnya (Lukaku, red),’’ tulis Daily Star.

Jalan Lukaku akan lebih mulus dengan tidak adanya dendam di hatinya. Itu berkaitan dengan terdepaknya dia dari Chelsea. Kepada Express, Lukaku tidak merasa dendam kepada Chelsea atau Jose Mourinho. ‘’Pilihan untuk meninggalkan Chelsea bukan karena mereka. Tapi dari saya sendiri,’’ungkap Lukaku.

Mahar GBP 32 juta harusnya tidak ada apa-apanya.

Sebab, Chelsea di bursa transfer bulan depan katanya sudah menyiapkan GBP 60 juta (Rp ,2 triliun) untuk belanja. Meski begitu, kalau transfer Lukaku gagal untuk diwujudkan, Chelsea punya opsi lain yang lebih ngirit.

Tukar guling dengan Atletico Madrid jawabannya. Diego Costa akan ‘’dipulangkan’’ ke Atletico Madrid. Sebagai gantinya, Jackson Martinez yang akan merapat ke Stamford Bridge. ‘’Dia ingin bertahan di Atleti. Tapi, kalau klub yang akan menentukan masa depannya,’’ ungkap Henrique Pompeo, agen Martinez kepada AS. Berbeda dengan Lukaku, Martinez belum punya pengalaman menjadi target man. Selain itu, soal agresivitas penyerang Kolombia tersebut juga masih di bawah Lukaku. Bermain 18 kali di Atleti, hanya tiga gol yang bisa disumbangkan JACKSON MARTINEZ Martinez.(ren/ham/das)

INTERNET

ROMELU LUKAKU INTERNET

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

16

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Yakin Tommy Support Pemain Muda Laporan JPG, Jakarta

KEMBALINYA Tommy Sugiarto ke pelatnas Cipayung diharapkan membawa angin segar.

Terutama demi menambah kekuatan skuad Tim putra menuju Thomas Uber Cup 2016. Kesempatan come back ketiga kalinya itu diharapkan bisa dibayar tuntas dengan performa bagus oleh putra legenda bulu tangkis Indonesia, Icuk Sugiarto tersebut.

Hendri Saputra, pelatih tunggal putra pelatnas menyampaikan bahwa keberadaan Tommy sangat dibutuhkan. Apalagi dengan kemampuan dan pengala-

man yang dimiliki Tommy, Hendri berharap tunggal putra yang ada saat ini bisa turut transfer kemampuan.

Saat ini, tunggal putra pelatnas memang didominasi penggawa muda. Di antaranya yakni Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting dan Ihsan Maulana Mustofa. Untuk itu, keberadaan Tommy tentu didorong untuk bisa lebih nge-blend dengan pasukan muda tersebut. ‘’Saya pribadi sudah diberi kabar kalau Tommy balik ke pelatnas, ini kabar gembira,’’ ujarnya. Hanya, Hendri mengungkapkan bahwa belum diberi mandat apakah dia akan menangani Juara

Indonesia Master 2015 itu.

Tetapi pengalaman Hendri bekerja sama dengan Tommy setidaknya kala berlatih di Cipayung bisa jadi modal. "Secara resmi saya memang belum pernah megang dia, tapi dengan kemampuan Tommy semua sudah tahu, dia masih yang terbaik di tunggal putra Nasional," bebernya.

Tommy juga berharap banyak bisa memberikan prestasi bersama Indonesia.

Sebab, dia mengaku masih penasaran atas kegagalan dia mengantarkan Indonesia merengkuh gelar piala Thomas edisi sebelumnya.

"Ini tantangan besar, dan

semoga bisa mewujudkan itu pada edisi kali ini," ujarnya.

Sementara itu, pelatnas Cipayung akan kembali aktif pada awal 2016 mendatang.

Prioritas utama yakni mendorong andalan pelatnas untuk bisa maksimal di major iven. Termasuk di antaranya yakni, ThomasUber Cup dan All England 2016. ‘’Puncaknya yakni masih kami tarrgetnya di Olimpiade 2016 Brasil," sambung Rexi Mainaki Kabidbinpres PP PBSI. Menurut dia tradisi dan peluang Indonesia mewujudkan medali emas masih terbuka lebar.(nap/ jpg)

TOMMY SUGIARTO INTERNET

Ciptakan Konflik agar Menarik JERMAN (RP) - Ketika dominasi Mercedes menjadi tak tertandingi, pola yang kemudian berlaku orang-orang justru menginginkan kekalahan. Toto Wolff paham benar soal itu. Saat ini bos tim Silver Arrows tersebut sedang memutar otak agar Formula 1 menjadi tidak membosankan tapi tetap mempertahankan prestasi moncernya dua musim belakangan.

Mercedes memenangi 32 dari 38 balapan terakhir. Mereka bukan cuma mengalahkan lawan-lawannya, tapi menghancurkannya. ‘’Dominasi kami buruk untuk F1,’’ Wolff mengakui. ‘’F1 ini perlu underdog untuk menang, perlu hasil di luar kewajaran. Momen ketika kau menjadi kekuatan dominan, kau akan menderita, juga brand-mu,’’ ujarnya.

Pria yang menggantikan Ross Brawn pada 2013 tersebut kemudian mencontohkan kisah sukses Red Bull.

Mereka punya Formua Unas, cewekcewek yang selalu ada di sekitar paddock. Mereka juga punya Red Bulletin.

BERSAMA: Nico Rosberg bersama Toto Wolff di Formula 1 Grand Prix China, beberapa waktu lalu.

INTERNET

Selain itu juga brand yang kuat.

Tapi setelah merebut gelar juara dunia empat musim beruntun, mereka menjadi bagian yang dibenci dari F1. Jumlah penonton menurun drastis karena balapan membosankan dan mudah ditebak. ‘’Tidak ada yang menyukai kemapanan,’’ tambahnya.

Oleh karena itu, Wolff kini sedang dalam dilema. Dia punya ide untuk menyelamatkan F1 meski harus menanggung risiko besar. Membiarkan persaingan antara dua pembalapnya Lewis Hamilton dan Nico Rosberg menjadi drama konflik yang menarik.(cak/jpg)

Penguasa Tenis Putri DI usia 34 tahun, kedigdayaan Roger Federer di tenis putra mulai tergantikan oleh Novak Djokovic yang punya usia enam tahun lebih segar. Namun, tidak demikian di sektor putri. Di usia 34 tahun, Serena Williams sampai saat ini masih penguasa tenis putri. Sampai kapan itu akan bertahan?

Jawabannya mungkin bisa diketahui sepanjang 2016 nanti. Di musim 2015 Williams masih mampu mendapatkan tiga dari empat grand slam yang ada. Jika dia mengulangi itu, predikat ratu tenis dunia tentu belum pantas sepenuhnya dicabut dari dirinya.

Masalahnya perjalanannya di 2015 berakhir dengan kurang manis. Di Amerika Serikat (AS) Terbuka Williams tersingkir secara men-

REDAKTUR: ERWAN SANI

yakitkan di semifinal oleh Roberta Vinci (12/9). Hasil itu memupus impian Williams menyapu bersih grand slam 2015. Buntut dari kekalahan itu begitu membekas bagi dirinya. Adik kandung Venus Williams itu memutuskan mengakhiri musim 2015 lebih dini. Dia tidak ambil bagian di WTA Finals dan Tiongkok Terbuka.

Williams ogah mengulangi kesalahan yang sama di 2016. Dia tidak ingin terbebani harus menang seperti yang dia lakukan di AS Terbuka September lalu. “Mari kita lihat samasama saja hasilnya,” ucap Williams dikutip ESPN. “Saya tak mau ada beban di setiap kejuaraan. Indah jika bisa memulai dengan memenangi Australia Open dan Prancis Open ,” ujarnya.(irr/jpg)

INTERNET

SERENA WILLIAMS

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

TOTAL SPORT

17

Diramaikan Master Nasional Catur Wali Kota Cup 2015 Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id

LATIHAN: Dua pecatur Riau sedang melakukan latihan, beberapa waktu lalu.

PENGURUS Kota (Pengkot) Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Pekanbaru akan menggelar Turnamen Catur Terbuka Wali Kota Cup, Selasa (29/12) di MAN 2 Model Pekanbaru. Kejuaraan ini diikuti pecatur master nasional, tak hanya dari Riau tapi juga dari provinsi lain seperti dari Jawa Barat, Sumatera Barat, Bengkulu, Jambi, Aceh dan DKI Jakarta.

DENNI ANDRIAN/RIAUPOS

Lusa, Pengumuman Hasil Seleksi PPLP/PPLM PEKANBARU (RP) Usai pelaksanaan seleksi atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) dan Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa (PPLM) dilakukan, Sabtu-Senin (2628/12). Unit Pelaksana Teknis (UPT) KAIFI AZMI PPLP/PPLM Dispora Riau berencana untuk mengumumkan hasil seleksi paling lambat Kamis (31/12).

Hal ini disampaikan kepala UPT PPLP/ PPLM Dispora Riau, Kaifi Azmi kepada Riau Pos, Senin (28/12) siang. Menurutnya saat ini panitia masih mengumpulkan data hasil seleksi dari 19 cabang olahraga PPLP dan 10 cabor PPLM. ‘’Saat ini kita sedang mengumpulkan data hasil seleksi. Tentunya ini kita cek ulang agar hasilnya benar-benar memuaskan semua pihak. Terutama atlet yang lulus adalah atlet yang benar-benar memiliki prestasi dan masih berpeluang untuk meraih prestasi hingga beberapa tahun mendatang,’’ ujar Kaifi.

Namun jika nantinya para atlet yang terpilih belum memuaskan, maka akan dilakukan sistem promosi dan degradasi. Sehingga pada seleksi gelombang kedua yang direncanakan pada Mei mendatang, posisinya bisa digantikan atlet yang lebih baik.

Di samping itu, jelas Kaifi, seleksi gelombang kedua juga sengaja dilakukan pada bulan Mei, karena ada beberapa atlet yang akan menamatkan SMA seerajat. Sehingga harus digantikan dengan atlet yang masih pelajar.(luk)

REDAKTUR: ERWAN SANI

Master Nasional asal Riau yang akan tampil adalah Asrul Hidayat, Nelson Roganda dan Hardian Anwar. “Mereka (Master Nasional, red) sudah mendaftar untuk ikut, termasuk dari provinsi lain,” ujar Ketua Umum Pengkot Percasi Pekanbaru, Rudi Sinaga kepada Riau Pos, Senin (28/12). Rudi Sinaga pun memastikan, kejuaraan ini akan dibuka Wali Kota Pekanbaru, Firdaus MT. “Kita sudah dapat kepastian Pak Wali Kota akan membuka turnamen ini besok (hari ini, red),” kata Rudi Turnamen ini pun akan dipimpin wasit nasional Lazuardi Siregar. Ketua panitia, Anis Murzil mengatakan uang pendaftaran senior se-

besar Rp100 ribu. Sedangkan untuk junior sebesar Rp50 ribu. “Pendaftaran masih dibuka. Sistem pertandingan menggunakan sistem Swiss 9 babak. Tapi akan kita sesuaikan dengan jumlah peserta. Pemegang buah putih wajib menyediakan jam dan papan catur standar nasional,” kata Anis.

Kejuaraan ini merupakan agenda tahunan Percasi Pekanbaru. Rencananya, turnamen ini akan digelar pada September lalu namun karena ada halangan, turnamen pun digelar di Desember ini. Hadiah yang disediakan berjumlah Rp30 juta “Kejuaraan ini kami jadikan ajang mencari bibit-bibit pecatur Pekanbaru,” ujarnya.(esi)

Marpoyan Damai Juara Umum Kejuaraan Gulat Wali Kota Cup PEKANBARU (RP) - Kontingen atlet gulat Marpoyan Damai sukses meraih gelar juara umum pada iven Kejuaraan Gulat Wali Kota Cup 2015, Senin (28/12). Pada iven yang digelar di PKM Universitas Islam Riau tersebut, mereka mengumpulkan satu medali emas, satu perak dan dua perunggu dengan total poin 32.

Sementara urutan kedua ditempati Sail dengan satu emas dan satu perunggu dengan jumlah poin 31. Sedangkan urutan ketiga ditempati kontingen Kecamatn Limapuluh dengan dua emas dan satu perunggu dengan nilai 28 poin.

Ketua Umum Pengurus Kota Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Pekanbaru, Edi Sofyan mengungkapkan, pemilihan juara umum bukan berdasarkan perolehan medali emas. Tetapi berdasarkan jumlah nilai yang bisa diraih oleh kontingen. ‘’Sehingga meskipun hanya menempati urutan keempat dan kelima atau lainnya tetap

LUKMAN PRAYITNO/RIAUPOS

SERAHKAN PIALA: Ketua Umum PGSI Pekanbaru Edi Sofyan menyerahkan piala kepada atlet putri terbaik, Susi Erawati pada penutupan Kejuaraan Gulat Wali Kota Cup di PKM UIR, Senin (28/12/2015).

mendapatkan nilai. Sehingga setelah kita jumlahkan nilai putra dan putri, Marpoyan Damai berhasil meraih juara umum,’’ jelasnya.

Di sisi lain, Ketua Umum Pengprov PGSI Riau Said Saqlul Amri mengapresiasi pelaksanaan Kejuaraan Gulat Wali Kota Cup. Apalagi pada kejuaraan terbuka ini, juga hadir pegulat dari Kepulauan

Meranti. ‘’Walaupun kepengurusannya baru terbentuk.

Namun mereka sudah bisa menyelenggarakan Wali Kota Cup. Pesertanya berasal dari 12 kecamatan se-Kota Pekanbaru plus Kepulauan Meranti. Ini tentunya sangat baik dan juga bertujuan untuk mencari bibit-bibit baru untuk memperkuat Riau kedepannya,’’ tuturnya.(luk)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

SOCIETY

18

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman membuka tirai saat me-launching Cerita Baru Center.

Cerita Baru Center Disparekraf Riau

Pusat Informasi Pariwisata Terpadu

Plt Gubri Arsyadjualiandi Rachman memberikan sambutan saat launching Cerita Baru Center (CBC) di Kantor Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau.

PEMERINTAH Provinsi Riau melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengembangkan Cerita Baru Center (CBC) sebagai pusat informasi pariwisata terpadu. Komitmen ini diwujudkan dengan launching yang dilakukan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman yang mendukung positif komitmen pengembangan potensi pariwisata di Riau.

Ia menilai langkah yang dilakukan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui Cerita Baru Center ini merupakan bentuk terobosan dalam melakukan promosi wisata. Ia optimis dengan langkah tersebut, potensi pariwisata di Riau akan tergali dan dapat dikenal dunia luar.

Dalam implementasinya, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyiapkan sebuah ruangan khusus sebagai sarana Cerita Baru Center.

Nantinya seluruh stakeholder terkait dapat mencari dan menggali informasi seputar potensi pari-

wisata di Riau.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau Fahmizal Usman mengatakan, Cerita Baru Center merupakan inovasi baru untuk memberikan kemudahan bagi wisatawan. Dalam penerapannya, Disparekraf menggandeng seluruh stakeholder terkait ( termasuk insan pers).

Fahmizal juga menerangkan, Cerita Baru Center dirancang sebagai konsep baru promosi pariwisata Riau melalui modernisasi media yang memanfaatkan mendunianya jejaring sosial. Diharapkan strategi promosi ini dapat menembus berbagai kalangan yang saat ini notabene melek internet. ’’Sesuai namanya memang Cerita Baru Center karena memang inovasi baru. Langkah lain dilakukan dengan table top.

Dimana seluruh stakeholder menjual paket dengan melibatkan buyer dan seller secara langsung,’’ sambungnya. (rio/10) Narasi : Marrio Kisaz Foto : Humas Pemprov Riau

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Fahmizal berfoto bersama staf di stan Cerita Baru Center.

Stan Cerita Baru Center.

Tari Persembahan di stan Cerita Baru Center.

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman saat menjawab pertanyaan awak media.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Fahmizal berfoto bersama pegawai usai launching Cerita Baru Center.

REDAKTUR: EDWIR

Plt Gubri Arsyadjualiandi Rachman saat diwawancarai awak media usai launching Cerita Baru Center.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau Fahmizal memberikan sambutan pada acara launching Cerita Baru Center (CBC).

Plt Gubri Arsyadjualiandi Rachman, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Fahmizal, Kadishub Riau Rachmad Rahim dan tamu undangan yang hadir saat launching Cerita Baru Center.

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

SANG JUARA

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

19

Gerakan Gemar Membaca

NADZIRA FEBRIANI GRUP A 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Derido Deo Jasmine Kamila Adery Nadya Prischa Aufa Yosua Christian Fanuel S Kinanti Maharani Fauzan. AF Nazhif Brilian Tria Lianov Salsabila Nafisah Gusffy Auryn Vania Winatan Shintya Ayuni Putri Fadhil Zul Baihaqi Allyah Shiera Gunawan Alfaridzi Thariq Iskandar Ruth Sopiana Sianturi Aisyah Wanda Lestari Nadzira Febriani Akhlaqul M Fadwa M.Fattah Putra Perdana Diva Tri Ramadani Ghina Delaviky Nadin Dian Wijaya Febby Renata.S Salsabila Nur Azizah Andien Setya A

SD Beerseba Pekanbaru SD IT Alfityah Pekanbaru SD Al Azhar Sifa Budi SD Filadelfia Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 180 Pekanbaru SD An Namiroh 3 Pekanbaru SD Dharma Loka Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 184 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Ug SD Marsudirini Perawang SDN 76 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 66 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SD Marsudirini Perawang SDN 12 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru

202 200 85 84 73 57 55 51 40 36 35 33 32 24 21 20 18 15 12 11 9 9 8 7 4

SD Muhammadiyah 3 Ug SDN 36 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 158 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SDN 39 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SD Al Azhar Sifa Budi SDN 39 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SD Dharma Loka Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SDN 42 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru

277 228 73 51 48 45 40 34 18 15 13 12 8 6 5 5 5 4 3 2

GRUP B 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Zaskia Ramadhani Vania Fitri Yoshelita M.Raka B.Aji Malika Alya Jasmine Syarla Henna Pryanka A Naila Sabbihisma Yusa Ferdinand Kurnia Laia Nadira Shakila Hesti Novia Radithya Maulana Grania Sultanah Asri Putri Ayu Sagala Cynthia Felice Tio Naufal Rizqi Rabbani Mohd.Wildan Nabil Syifa Cleopitazon Windi Yulia Safitri Kezia Anastasya Caroline Nazjwa Indah K Indah Rahmawati

Membaca Tak Harus di Perpustakaan Laporan ABU KASIM, Pekanbaru abu-kasim@riaupos.co.id

SOSOKNYA masih belia, namun perkataannya sudah bijak. Ia adalah Nadzira Febriani, salah satu siswa peserta Gerakan Gemar Membaca Sang Juara Riau Pos. Murid SDN 039 tersebut mengaku doyan membaca dimanapun ia berada.

“Asal ada waktu luang, saya usahakan untuk membaca.

Tidak harus diperpustakaan, saya biasa membaca buku di rumah, di teras, di kamar maupun di sekolah. Karena, membaca adalah hal yang sangat mudah dilakukan. Namun manfaatnya bagi kita sangatlah besar,” ungkap murid berhijab tersebut.

Baginya membaca sudah menjadi rutinitasnya seharihari. Dengan kegemarannya tersebutlah ia berhasil menjadi murid terbaik dalam peringkat kelas, dan terpilih sebagai salah satu peserta lomba Sang Juara yang ditaja oleh Riau Pos bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau.

Di musim liburan ini, rutinitasnya membaca sama

M.Abrar Nafisyah Tanaya Ransi Daniswara Thalia Salsabilla Nayla P Sundy Puspaning Arum Renata Aqila Ridha Putri Nabila Indira Hapsari Mutma Innatul Hasanah Atma Aisyah Prudise Maisaroh Nurlaila Steven Setiawan Mutiarani Asyifa Rahayu Rahmadani Muhammad Ihsan Mutiara Syakira Wahyu Nabila Latifahana Y Olivia Prastika Putri Khairil Mulkan Hasibuan Nadia Novitriarhamar K Kevin Andreas Tengku Risya Dwi J Nugrahenni Jocellyn Stella

sekali tak berkurang. Karena banyak waktu luang, murid kelas IV C ini justru semakin banyak membaca. Lomba Sang Juara juga membuatnya semakin termotivasi untuk

membaca berbagai jenis buku bacaan.

Ia berharap, ke depannya dengan mengikuti ajang Sang Juara, hobinya membaca bisa lebih tersalurkan. Meski

masih muda belia, Nadzira ternyata sudah punya target sendiri loh diajang Sang Juara.

“Saya ingin bertemu Menteri dan berangkat ke Jakarta. Oleh karena itu, saya harus me-

SDN 39 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 37 Pekanbaru SD Dharma Yuda Pekanbaru SDN 158 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SD Dharma Loka Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 180 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SDN 111 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SDN 39 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SD Dharma Loka Pekanbaru

245 229 157 103 39 35 23 22 17 15 13 13 10 8 7 6 5 5 4 4 2 1

SDN 36 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 176 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SD Al Azhar Sifa Budi SDN 76 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 65 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SD An Namiroh 3 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SD Marsudirini Perawang SD Marsudirini Perawang SDN 39 Pekanbaru SDN 90 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru

155 145 119 96 94 85 68 58 36 30 21 8 5 4 4 4 4 3

Siap Mengikuti Lomba PEKANBARU (RP) - Dalam menyambut tantangan lomba membaca buku terbanyak yang ditaja Riau Pos bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau, SMAN 12 melakukan berbagai persiapan yang maksimal. Adapun persiapan dilakukan seperti memilih dan memilah bukubuku yang menjadi referensi

bagi anak-anak yang mengikuti ajang tersebut. ‘’Kita sudah mempersiapkan berbagai keperluan untuk siswa/siswi kita tampil maksimal di ajang lomba membaca buku terbanyak. Di antaranya tetap memberikan referensi bagaimana belajar dan membaca efektif sehingga bisa meraih prestasi gemilang di ajang

bergengsi itu nanti,’’ kata Wakil Humas SMAN 12 Abdul Gafar MPd kepada Riau Pos. Dikatakan dia, dalam ajang itu nanti pihaknya juga tak asal mengikuti pesertanya, akantetapi melakukan persiapan dengan melakukan seleksi terhadap siswa-siswi yang berprestasi untuk diikutkan.

Di singgung berbenturan dengan libur sekolah, Gafar mengatakan tak ada permasalahan. Sebab pihak sekolah telah memberikan pelajaran tambahan kepada peserta.

Selain itu pihak sekolah juga menyampaikan kepada orangtua agar memberikan perhatian kepada anak-anak mereka yang ikut menjadi peserta nanti.(cr1)

NO 1 2 3 4 5 6 7 8

Muhammad Ardra Rafi Sefira Kholifah N Kireina Hana Alhady Nur Auliya Kurniawan Putri Oktavia Dekasani.S Raudhatul Fatihah Rizani Nazhwa Novena Indrie Raja M Hayuri Isrami Shofie Naila Sachi Puspa Isya Khoirunnisa Rhaihan Fitra Rahman Agum Darwin Nova Fajar Anjani Ariel Josua Simanjuntak Cerisa Gres Eklesia S Fasya Raflia Putri Nadilah Sahni Kevin Febrian H

NAMA PESERTA Ajmala Seriasani Wira M.Adnan Amjad Ghina Delaviky Diva Tri Ramadani Frishcya Putri Carmelian Bella Putri Fernanda S Ify Yedija Salem Alyssa Fauzia Putri

REDAKTUR:ERWAN SANI

SEKOLAH SDN 28 Pekanbaru SDN 108 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 181 Pekanbaru SD Kusuma Harapan Bangsa SDN 180 Pekanbaru

JUMLAH DUKUNGAN 404 113 35 28 17 14 11 3

Ayo dukung teman kamu untuk jadi pemenang di SANG JUARA dan GERAKAN GEMAR MEMBACA. Caranya: Isi kupon dukungan di bawah ini dan kirimkan kembali ke Riau Pos di Lantai 5 Graha Pena Riau Jl. Subrantas Km 10,5 Panam atau ke Riau Pos di Jl. Ahmad Dahlan No. 14-E Sukajadi. Dukungan juga boleh dari orang tua, keluarga dan pihak sekolah.

Disediakan hadiah 2 [Dua] Smartphone Android dan voucher belanja senilai @Rp500.000,untuk 10 pemenang.

KUPON DUKUNGAN menuju semifinal UNTUK SISWA/I:

PEGANG PIALA: Siswa SMAN 12 Pekanbaru foto bersama sambil memegang beberapa piala yang diraih di berbagai iven yang ada di Pekanbaru.

GRUP D 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

menangkan lomba Sang Juara ini. Dengan kemampuan saya dan dukungan teman, sekolah dan keluarga, Insya Allah nama harum SDN 039 bisa tercium diajang tersebut,” tutupnya.(cr3/esi)

SMAN 12 Pekanbaru

GRUP C 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

CR3/SAID MUFTI/RIAUPOS

MEMBACA BUKU: Nadzira Febriani sedang membaca buku di ruang tengah rumahnya, Senin (28/12/2015).

NAMA SD: LOMBA DIIKUTI: GRUP/KELOMPOK NAMA PENGIRIM: NOMOR HP/TELPON:

CR1/SAIDMUFTI/RIAUPOS

Dua Kali Gagal, Jadi Pengalaman Berharga PEKANBARU (RP) - Meski telah dua kali gagal dalam mengikuti lomba membaca buku terbanyak/lomba resensi buku, kata-kata menyerah tidak akan pernah diungkapkan oleh siswa dan siswi SMP Al-Ulum Islamic School. Seperti disampaikan Kepala SMP Al-Ulum Khairul Akbar SPdi, pihaknya tidak akan pernah menyerah dalam mengikuti lomba bergengsi ini. Untuk itu, acara yang diadakan nanti pi-

haknya akan mengatur strategi dalam mencapai yang akan ditargetkan.

Meskipun target tersebut belum bisa ia beberkan, namun strategi-strategi telah ia siapkan.’’Kami sudah dua kali mengikuti lomba ini, namun dipertengahan kita gagal terus. Untuk selanjutnya kami tetap akan mengikutinya, kami akan melakukan pembentukan tim yang mengkordinir anak-anak serta mem-

berikan tambahan belajar,” jelas Khairul Akbar kepada Riau Pos. Walaupun berupaya menyembunyikan strategi yang akan dilakukan, tetap saja kisikisi strategi itu disampaikan dia. Di antaranya telah dilakukan pemberian pelajaran tambahan kepada sisiwa-siswinya. ‘’Kami telah membuat tim untuk mengkoordinir siswa/ siswi yang ikut ajang Sang Juara. Jadi tim inilah nanti mem-

berikan materi pelajaran tambahan. Dengan begitu diharapkan peserta dari sekolah kami nantinya bisa tampil maksimal,’’ tegasnya.

Sementara itu ia juga berharap kepada orangtua murid agar terus mengingatkan perhatian kepada anak-anak mereka yang ikut ajang Sang Juara. Paling tidak, tegasnya tetap memperhatikan mereka belajar dan terus memotivasi anak.(cr1)

JADWAL UJI CERDAS Sang juara & LOMBA BERCERITA SAMBIL MEMBACA Penyisihan : Setiap Sabtu sampai 9 April Semifinal : 16 & 23 April 2016 Grandfinal : 30 April 2016 INFORMASI & PERTANYAAN: ABDUL HARIS [HP. 0823 8888 6271] AMRAN [HP. 0812 7686 2002

KUPON BERLAKU SAMPAI Sabtu, 2 Januari 2016

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

20

SELASA, 29 DESEMBER 2015

SFC Hatihati Rekrut Pemain

2016, Menpora Gagas Empat Turnamen JAKARTA (RP) – Aktivitas sepakMeski begitu, menteri asal Parbola Indonesia sepanjang 2016 tai Kebangkitan Bangsa ini mensepertinya masih akan terus diwar- gatkan bahwa tidak menutup kenai turnamen kecil. PSSI mungkinan bahwa yang masih dalam masa mereka juga terus pembekuan dan tidak berusaha untuk bisa memutar kompetisi menyelenggarakan komembuat pemerintah mpetisi berjenjang dan masih terus mengambil secara berkelanjutan. alih peran aktivitas sepa“Demi sepak bola kbola Tanah Air, salah satanah air yang lebih tunya dengan menggelar baik, kami akan terus sejumlah turnamen. memberikan yang Menteri Pemuda dan terbaik,”ujar Nahrawi.

Olahraga (Menpora) IMAM NAHRAWI Nah, dari sejumlah Imam Nahrawi mengaturnamen itu, disebuttakan bahwa saat ini ada empat sebtut bahwa Mahaka Sports and turnamen sepakbola yang akan Entertainment akan kembali mendiselenggarakan sepanjang 2016 jadi operator. Salah satunya adalah mendatang. Masing-masing ad- menjadi operator untuk Piala alah, turnamen Piala Marah Bhayangkara yang tidak lain adHalim, Piala Gubernur Kaliman- alah hajatan para korps kepolisian tan Timur, Piala Bhayangkara dan itu. Namun, saat dikonfrimasi, piPiala Suratin untuk pemain-pe- hak Mahaka belum memberikan main remaja. ketegasan.

“Empat turnamen itu masih “Beberapa waktu yang lalu medalam tahap pemantapan. Kami mang pernah ada obrolan ringan terus membangun komunikasi antara kami dengan salah satu pedengan para panitia agar rencana- jabat kepolisian tentang turnamen rencana itu bisa segera dieksekusi ini (Piala Bhayangkara, red). Nadengan baik,”kata Nahrawi saat mun, kami belum tahu juga kepasmenghadiri acara refleksi akhir tiannya seperti apa,”kata Hasani tahun bersama para awak media di Abdulgani CEO Mahaka Sports and kantor Kementrian Pemuda dan Entertainment saat dikonfrimasi Olahraga, Senin (28/12). oleh JPG.(ben/jpg)

Laporan JPG, Jakarta

JPG

SELEBRASI: Osas Saha melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang lawan saat membela Persib Bandung, baru-baru ini.

STATUS Benny Dollo sedang tidak aman sebagai pelatih Sriwijaya FC setelah manajemen berusaha mencari pelatih baru setelah mereka tergusur dari Piala Jenderal Sudirman. Meski begitu, Bendol, sapaan akrab Benny Dollo tidak mengurangi sedikitpun bentuk perhatiannya kepada tim dengan julukan Laskar Wong Kito itu.

Memang, kepada manajemen, Bendol menyarankan agar perekrutan pemain harus dilakukan dengan ekstra hati-hati. Terutama kepada pemain asing yang selama ini masih mencari peruntungannya di Tanah Air. Saran Bendol tersebut berdasarkan hasil evaluasinya di Piala Jenderal Sudirman lalu. ‘’Ada beberapa pemain yang tidak terbuka dengan kondisi fisiknya. Itu yang membuat kami tidak bisa menganalisa kualitas dan performa mereka,’’ kata Bendol, kemarin. ‘’Kami berharap kondisi semacam ini tidak terjadi lagi di kemudian hari karena sangat merugikan tim,’’ lanjut pria asal Manado, Sulawesi Utara ini.

Dia lantas mencontohkan dua pemain asing yang berkostum Sriwijaya FC di Piala Jenderal Sudirman lalu, Simone Quintieri asal Italia dan Osas Saha berkebangsaan Nigeria. Di mata Bendol, penampilan dua pemain tersebut sangat jauh dari ekspektasi dan menjadi penyebab merosotnya performa tim.

Memang, sebelum memberikan salinan kontrak kerjasama untuk ditanda tangani, manajemen Wong Kito sempat melakukan negosiasi dengan dua pemain asing itu. Nah, dalam komunikasi itu, Simone mengaku bahwa kondisi fisiknya dalam keadaan fit dan hanya membutuhkan sedikit waktu untuk beradaptasi dengan permainan tim. ‘’Tapi apa yang dia (Simone, red) tunjukan di lapangan sangat jauh berbanding terbalik dengan yang kami harapkan. Dia tidak bisa bermain maksimal karena kondisi fisiknya jauh dari kata fit,’’ keluh Bendol. Dengan begitu, dia berharap agar manajemen bisa lebih berhati-hati saat membelanjakan pemain untuk musim baru nanti.

Saran Bendol tersebut mendapat respon positif dari manajemen tim asal Palembang, Sumatera Selatan itu. Sekretaris tim, Achmand Haris mengatakan bahwa apa yang disampaikan oleh Bendol tersebut adalah pelajaran penting. Mereka pun berencana memperketat syarat perekrutan tim di musim mendatang. ‘’Terutama untuk pemain asing, mereka yang akan bergabung di sini harus benar-benar memenuhi syarat dan sesuai dengan kebutuhan tim. Mereka juga harus melewati tes medis lebih dahulu agar ketahuan riwayat cedera mereka.

Intinya, kami tidak mau seperti membeli kucing dalam karung, beda bungkus dari isinya,’’ tegasnya.(ben/das)

Ramai-ramai Eksodus ke Liga Malaysia JAKARTA (RP) - Kompetisi Malaysia Super League sepertinya menjadi destinasi baru bagi pesepakbola Tanah Air. Itu terlihat dari banyaknya pemain yang saat ini sedang mencari peruntungan di sepakbola negeri jiran itu setelah kompetisi sepakbola Tanah Air tidak juga menunjukan tanda-tanda untuk membaik.

Setelah pemain Persib Bandung Achmad Jufriyanto dan Dedi Kusnandar, serta mantan pemain Pusamania Borneo FC Oktovianus Maniani yang pernah mengikuti seleksi di sana, kini sejumlah pemain lain ingin menyusul. Mereka adalah Tony Sucipto yang juga penggawa Persib, serta Victor Pae, bek Persipura Jayapura.

Hanya saja, dua pemain itu mengambil langkah berbeda dari pemain lainya, bersikap pasif alias menunggu bola.

Victor mengatakan dia akan menerima tawaran dari tim-tim Malaysia bila ada yang berminat untuk menggunakan tenaganya. ‘’Kalau ada permintaan pasti saya terima, apalagi kondisi sepak bola saat ini sedang tidak menentu,’’ ujarnya.

Bahkan, mantan pemain Persija Jakarta ini mengatakan, tidak hanya dari tim asal

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Malaysia, namun juga untuk negara-negara lainnya yang memerlukan tenaganya. Sebab, hanya dengan menerima tawaran untuk bermain di luar Indonesia tersebut maka kesempatan mereka untuk mengembangkan karir di sepakbola sangat besar.

Hal senada juga diungkapkan oleh Tony Sucipto yang juga memendam ambisi kuat untuk bermain di Malaysia. Kesuksesan Andik Vermansyah mengantarkan Selangor FA menjuarai Piala Malaysia 2015 sedikit banyak menjadi inspirasi. ‘’Persib masih menjadi yang utama. Tapi, kalau melihat kondisi sepakbola Tanah Air seperti ini, saya juga ingin bermain di luar,’’ ucapnya.

Dalam perkembangan yang sama, salah satu striker Persipura Jayapura, Lancine Kone saat ini sudah menjalani latihan bersama salah satu tim asal Malaysia, T-Team FC. Bergabungnya Kone di tim tersebut sekaligus melengkapi tiga pemain asing lainnya yang pernah merumput di Indonesia, Makan Konate, Abdoulaye Maiga dan Rohit Chand di tim besutan Rahmad Darmawan itu.(ben/jpg)

JPG

LATIHAN: Lancine Kone menjalani latihan fisik saat membela Persipura, baru-baru ini. Kone saat ini bergabung ke T-Team FC Liga Malaysia.

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

SELASA, 29 DESEMBER 2015

HALAMAN 21

Pemprov Beli 36 Mobdin Baru Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

Aklamasi, Kasiaruddin Pimpin Korpri Riau

Semua mengajukan satu nama calon, yakni Pak Kasiaruddin, jadi karena semua sepakat mencalonkan satu nama, maka aklamasi. Untuk memimpin Korpri 20152020.

YOSERIZAL ZEN Dewan Formatur

PEKANBARU (RP) - Staf Ahli Gubernur yang kini menjabat Pj Bupati Indragiri Hulu (Inhu) Kasiaruddin terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Korpri Provinsi Riau. Setelah dalam sidang Pleno dan rapat Korpri Riau yang digelar Senin (28/12) di Hotel Premiere Jalan Sudirman, Pekanbaru.

Dengan demikian Ia menggantikan ketua sebelumnya, Zaini Ismail untuk memimpin hingga 2020 mendatang.

Demikian disampaikan salah satu dewan formatur rapat pemilihan kemarin, Yoserizal Zen yang juga merupakan Kepala BPAD Provinsi Riau saat berbincang dengan Riau Pos kemarin. Diceritakannya, terkait pemilihan, kemarin diminta masing-

DEFIZAL / RIAU POS

KEPALA Dinas dan Badan di lingkungan Pemprov Riau siapsiap mendapatkan mobil dinas (mobdin) baru. Karena Pemprov Riau melalui Biro Umum Setdaprov Riau sudah membeli Mobil Dinas (Mobdin) baru. Berupa 26 unit Nissan jenis New X-Trail dan 10 unit Toyota Double Cabin jenis Hilux. Kini peruntukannya masih

MOBIL BARU: Puluhan mobil dinas baru terparkir di halaman belakang kediaman Rumah Dinas Gubernur Riau, di Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Senin (28/12/2015).

Baca Pemprov Halaman 32

Baca Aklamasi Halaman 32

CF1/MIRSHAL RIAU POS

EKSPOS: Dir Reskrimum Polda Riau Kombespol Rivai Sinambela (kiri depan) didampingi Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tedjo menggelar ekspos lima tersangka kasus pencurian dengan kekerasan di Toko Emas Alam Jaya dan Toko Emas Gunung Kerinci, Senin (28/12/2015).

Lima Kawanan Perampok Tapung Dibekuk PEKANBARU (RP) -Unit Jatanras Polda Riau Kembali berhasil meringkus lima orang tersangka Perampokan Toko Mas di Kecamatan Tapung beberapa waktu lalu.Namun satu orang yang diperkirakan sebagai penadah hasil kejahatan tersebut belum

berhasil diringkus. ”Penadahnya ini di Sukabumi, masih kita kejar,” ungkar Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Kombes Pol Rivai Sinambel, saat menggelar ekspose di Mapolda Baca Lima Halaman 32

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

PASANG TANDA PESERTA: Ketua Mabida Riau Arsyadjuliandi Rachman memasangkan tanda peserta saat pembukaan Jambore Daerah di Buper Kwarcab Pekanbaru, Kulim, Tenayan Raya, Senin (28/12/2015).

Gerakan Pramuka Harus Didukung PEKANBARU (RP) - Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman meminta kepala daerah untuk terus berkomitmen dalam memajukan Gerakan Pramuka.

Mulai dari peningkatan infrastruktur maupun penyelenggaraan kegiatan pelatihan kepada

para pembina.

Iapun mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada kepala daerah yang selama ini telah menunjukkan komitmen untuk memajukan Gerakan Pramuka di daerah masing-masing. Sehingga Gerakan Pramuka bisa terus

berkembang. Hal ini disampaikannya saat membuka Jambore Daerah 2015 yang digelar di Bumi Perkemahan Kwarcab Pekanbaru, Senin (28/12) pagi. ‘’Disamping itu, kita mengharapkan anggota pramuka di Provinsi Riau bisa menjawab tantangan kedepan untuk mengisi pembangunan di Riau. Maka kepada adik-adik, apa yang didapat pada Jambore Daerah ini, tularkan di rumah dan di sekolah,’’ ajak Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Kamabida) Gerakan

Pramuka 04 Riau tersebut.

Dijelaskannya, Gerakan Pramuka bertujuan untuk membentuk kader bangsa. Disamping itu sebagai pendidikan non formal, pendidikan di Gerakan Pramuka sangat efektif untuk menjembatani pendidikan formal di lingkungan sekolah dan pendidikan informal di lingkungan keluarga. ‘’Persoalan kaum muda sering terjadi baik di rumah maupun di sekolah. Maka Gerakan Baca Gerakan Halaman 32

Disparekraf Gandeng Stakeholder Majukan Wisata PEKANBARU (RP) - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Riau menggandeng seluruh stakeholder terkait di Riau. Ini dilakukan dalam upaya pengembangan potensi destinasi pariwisata yang ada di Bumi Melayu Lancang Kuning.

Komitmen itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Riau Fahmizal di sela-sela coffee morning bersama stakeholder yang menjadi mitra di kantornya, Senin (28/12).

Menurutnya, langkah-langkah tersebut tidak akan terwujud tanpa dukungan para mitra tersebut.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Asita Riau Ibnu Masud, Perwakilan Asosiasi per-

BERBINCANG: Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau Fahmizal berbincang dengan tamu dan undangan dalam acara coffee morning di Kantornya, Senin (28/12/ 2015).

hotelan, perbankan dan stakeholder terkait lainnya. Selain itu diskusi santai pagi tersebut juga dihadiri perwakilan pers, baik dari media cetak, online dan elektronik.

Fahmi mengatakan, potensi pariwisata di Riau tidak akan berguna, tanpa ada peran dan dukungan seluruh stakeholder terkait. Terutama dalam upaya menggali potensi dan mempromosikannya, baik ke tingkat nasional hingga internasional.

Untuk mewujudkan itu tambah Fahmizal, pihaknya akan melakukan beberapa langkah. Mulai dari mengoptimalkan Cerita Baru Center sebagai salah satu informasi pariwisata terpadu. Selain itu, pihaknya akan langsung turun untuk melihat potensi wisata serta menggandeng asosiasi

terkait dan media dalam mempromosikan potensi tersebut. “Pak Plt gubernur sangat mendukung dengan kegiatan kepariwisataan di Riau.

Inilah saatnya kita memanfaatkan dukungan dari rekan-rekan asosiasi dan media,’’ tegasnya.

Selain itu papar Fahmi, peran ASITA dalam memajukan pariwisata di Riau juga penting. Biro perjalanan juga harus sudah mulai memperkenalkan berbagai destinasi wisata kepada turis. Sementara itu Ketua Asita Riau Ibnu Masud juga mendukung langkah-langkah inovasi Disparekraf Riau. Ia menilai, Asita bersama PHRI, penyedia jasa transportasi dan asosiasi lainnya siap mendukung langkah pengembangan potensi pariwisata Riau.(rio)

HUMAS PARIWISATA FOR RIAU POS

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-SIAK

22

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Kawasan Konservasi Perlu Dioptimalkan

S

HUMAS PEMKAB SIAK FOR RIAU POS

PIMPIN RAPAT: Bupati Siak Syamsuar memimpin rapat dalam acara pembubaran panitia MTQ, beberapa waktu lalu.

Penghapusan Pegawai Daerah Baru Rumor SEKDA Siak Drs H daerah, Senin (28/12).

Said Hamzah mengaIa menerangkan, perku belum mendapat soalan pegawai dulu petunjuk teknis soal memang terjadi dikotoadanya penghapusan mi. Ada pegawai pendpegawai daerah oleh dikan, kementerian Kemenpan RB. agama, Kanwil dan Menurut dia, hal tu sebagainya. baru wacana. “Kami Hal itu diketahui belum menerima surat dari nomor induk resmi,” kata Said Ham- SAID HAMZAH kepegawaiannya zah menanggapi adan(NIK). “Jika NIK 13 ya penghapusan status pegawai pasti guru,” kata dia.

Sekarang, sejak otonomi hal itu sudah tak ada lagi. NIK pegawai diubah yang bercirikan tahun masuk pegawai, dan pensiuan.

Terkait adanya penghapusan status pegawai daerah, ia enggan mengomentari lebih jauh. Sebab, petunjuk teknisnya belum diketahui, serta sebab musabab penghapusan pegawai daerah itu sendiri.

Sebenarnya, antara pegawai pusat dan daerah sama saja. Gaji,

pangkat dan tunjangan sama.

Yang membedakan ruang lingkup tugas dan statusnya.

Sekiranya langkah penyamarataan terhadap status pegawai negeri itu harus sama dalam artian tak ada lagi status pegawai daerah itu sah-sah saja.

Namun tentunya ruang lingkup tugas dan tanggungjawabnya haruslah disesuaikan merujuk pada aturan dan perundangan.(adv/a)

Warga Hibahkan Lahan untuk Bangun Sekolah WARGA Kampung Lubuk Umbut Amin menghibahkan lahannya untuk pembangunan gedung sekolah pada Pemkab Siak.

Hibah yang diberikan ini, sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan. “Saya mau generasi Siak ke depannya adalah orang-orang bependidikan,” kata Amin, Senin (2/12) di Siak.

Penyerahan surat lahan tersebut

langsung diberikan pada Kadisdikbud Siak Drs H Kadri Yafis MPd. Kata dia, hibah lahan ini murni dari keinginannya sendiri tak ada unsur paksaan. Luas lahan yang mencapai satu hektare lebih itu bisa bermanfaat dalam mencerdaskan anak-anak Siak. Apalagi, dilahan tersebut sudah disiapkan oleh Pemkab untuk membangun gedung SMA terpadu.

Kadisdikbud Siak Drs H Kadri Yafis MPd menyambut baik niat warga Sungai Mandau, yang merelakan dan menghibahkan lahan untuk pembangunan sekolah.

Diakuinya, di kampung Lubuk Umbut sarana pendidikan masih harus ditingkatkan. Adanya hibah lahan ini, membuat Pemkab percepat pelaksanaan pembangunan sekolah. Sebab disana banyak ka-

wasan kosnervasi dan lahan masyarakat.

Pemkab sendiri sudah lama merencanakan pembangunan sekolah terpadu disana. Namun terkendala lahan. Merujuk pada aturan, bahwa jika Pemkab membangun fisik, tapi tak punya lahan harus dilakukan pengadaan.

Nah, pengadaan ini memerlukan waktu yang lama.(adv/a)

EKDA Siak Drs H Tengku Said Hamzah menaruh harapan besar terhadap kader konservasi yang merupakan unsur penting dalam pembinaan cinta alam. Poin ini menjadi perhatian karena merupakan unsur pelopor dan penggerak dalam upaya konservasi sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya.

“Sebagai daerah yang mempunyai kawasan konservasi yang masih cukup luas dan memiliki keanekaragaman hayati yang sangat tinggi dan tidak ternilai harganya. Ini penting untuk dapat dioptimalkan,” kata Said Hamzah.

Pembentukan Kader Konservasi sekaligus mengukuhkan Green Generation di aula Balai Latihan Kerja (BLH) kampong Paluh kecamatan Mempura, Senin (28 /12). Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Bidang Wilayah II Siak BBKSDA Riau Supartono, Kepala Daerah Operasional Siak Edwin Putra, Narasumber dari BBKSDA Provinsi Riau dan Sekcam Mempura.

Keberadaan kawasan konservasi di Kabupaten Siak saat ini terus mengalami tekanan sehingga kondisinya dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan. Permasalahan demi permasalahan terus bermunculan seperti Illegal Logging, perambahan kawasan hutan dan isu yang masih hangat yaitu kebakaran hutan dan lahan.

Hal ini harus mendapatkan penanganan yang sinergis sehingga kerusakan pada kawasan hutan dapat diminimalkan.Dalam upaya peningkatan konservasi yang telah diselenggarakan hingga saat ini telah menyadarkan akan pentingnya kegiatan konservasi lebih bersifat preventif. Namun demikian memiliki nilai yang sangat penting dalam mencegah dan mengendalikan kerusakan sumber daya alam hayati dan ekosistemnya. “Kami memberikan Apresiasi kepada anak-anak yang tergabung dalam Komunitas Green Generation Kabupaten Siak,” sebutnya.

Peran mereka yang secara aktif dan mandiri telah melakukan upaya-upaya pelestarian lingkungan di Kabupaten Siak.

Mulai lah dari hal yang kecil, bangun kerja sama, dan buat terobosan-terobosan dalam menjaga lingkungan kita. Dengan terbentuknya Kader Konser-

vasi Kabupaten Siak ini diharapakan dapat meningkatkan upaya konservasi sumberdaya alam hayati dan ekosistem di Kabupaten Siak khususnya dan Indonesia pada umumnya,” ungkapnya Mantan Kadis Kehutanan Kabupaten Siak ini berpesan tentang dampak dari kerusakan hutan dan lingkungan hidup yang telah banyak terjadi beberapa tahun belakangan. Ia berharap para kader konservasi berperan aktif bersama pemerintah dalam mewujudkan manusia yang sadar konservasi.

Mengingat Kawasan konservasi merupakan salah satu benteng terakhir dalam upaya menjaga kelestarian hutan, dalam pelaksanaannya, menjaga kelestarian hutan ini tidaklah mudah karena banyaknya gangguan dan tekanan pada kawasan terutama gangguan yang disebabkan oleh manusia.

“Ketergantungan manusia pada hutan masih tinggi, baik yang bersifat komersil maupun non komersil. Hal ini menyebabkan terus menurunnya kondisi kawasan konservasi baik secara kualitas maupun kuantitas,” katanya.

Sementara itu Kepala Bidang Wilayah II Siak BBKSDA Riau Supartono menyebutkan dalam rangka menumbuhkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat agar turut berperan serta dalam upaya konservasi sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya perlu dilaksanakan kegiatan pembinaan cinta alam. Salah satu yang ditempuh adalah dengan pembentukan kader konservasi.

“Kader konservasi merupakan unsur penting dalam pembinaan cinta alam karena merupakan unsur pelopor dan penggerak dalam upaya konservasi sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya serta diharapkan dapat berperan aktif bersama pemerintah dalam mewujudkan manusia yang sadar konservasi,” papar Suhartono.

“Dengan urgensi tersebut, ditahun 2015 ini sesuai dengan biaya yang tersedia maka balai besar KSDA Riau melaksanakan kegiatan Pembentukan Kader Konservasi sesuai dengan Keputusan Dirjen PHKA No. SK. 41/ IV-Set/HO/2006 tentang Pedoman Pembentukan Kader Konservasi,” jelasnya.(adv/a)

Pencak Silat Idola Masyarakat, Kini Mendunia WAKIL Bupati Siak Drs H Alfedri MSi begitu meyakini bahwa olahraga pencak silat sampai saat ini masih jadi idola warga. Sebab, olahraga bela diri asal tanah air ini sudah mendunia.

Menariknya, anak-anak Siak yang jadi atlet pencak silat ini sudah menjadi atlet nasional yang mengkuti kejuaraan nasional dan internasional. “Ini jadi kebanggaan kita,” kata Alfedri disela-sela menghadiri pengurus Pengkab Ikatan Pencak Silat Inonesia (IPSI) Siak masa bakti 2015-2019 sekaligus pembukaan kejuruan pencak silat untuk usia 14 dan 17 tahun Sport Hall, Senin (28/12).

Olahraga silat tak hanya semata olahraga. Melainkan ada unsur seni dan budayanya. Seni pencak silat ini sering ditampilkan pada pertunjukan selamat datang maupun acara lainnya.

Bagi Pemkab pelestarian terhadap seni bela diri Pencak Silat ini terus dilakukan. Bahkan olahraga bela diri ini sudah sampai ke kampung-kampung. Bahkan sudah familiar bagi warga dalam olahraga ini.

Dalam perjalananya, seni bela diri di Siak menunjukkan kemajuan. Tak hanya di Siak tapi juga sudah sampai provinsi dan nasional. Tentunya, keberadaan

olahraga ini tak hanya bagi atlet semata, melainkan bisa mengambil peran sebagai kegiatan ekstrakulikuler di sekolah.

Banyak manfaat olahraga bela diri silat ini. Selain meyehatkan kondisi fisik, juga melatih kemampuan bela diri serta mengaktualisasikan nilai seni dan budaya. Kepada pengurus agar pencak silat ini terus diregenerasi, dan juga lakukan pembinaan terhadap anak-anak Siak.

Pemkab sendiri sebut dia sangat konsen dan mendukung dalam kemajuan olahraga. Apalagi seni bela diri pencak silat. Tah hanya olahraganya namun seni

dan budayanya ada. “Lengkap semuanya ada,” kata ketua umum BAZ Siak ini.

Dalam pengembangan roda organisasi pencak silat ini, Alfedri miliki harapan besar, selain melahirkan atlet berprestasi juga sampai ke level bawah tingkatan masyarakat. Sehingga olahraga ini jadi oahraga yang membanggakan tak hanya prestasi namun juga peminat dan juga yang menekuni olahraga ini.

Alfedri menyebut, jika melihat pada prestasi yang telah berhasil diraih oleh pesilat dari kampung daerah ini, tentunya IPSI dan para pelatih telah menunjukan kiner-

ja yang cukup baik, namun demikian, Dia berharap jangan pernah berhenti sampai disitu, akan tetapi bagaimana bisa terus ditingkatkan lagi.

Ketua IPSI Riau Zulher melalui Sekretaris IPSI Sutomi Joyo SPdi mengingatkan kepada seluruh pengurus IPSI Siak yang telah dikukuhkan bahwa tugas pengurus sudah menunggu di depan mata bagaimana cabang pencak silat ini mampu terus menunjukkan jati dirinya sebagai salah satu cabor yang diandalkan oleh Provinsi Riau dan bahkan untuk merah putih.

Dia juga sangat yakin peran dan kerja yang telah dibukti oleh kepe-

mimpinan Irwan Pryitna bersama kawan-kawan lainya selama ini sudah menunjukan hasil yang sangat memuaskan, dan tak perlu diragukan lagi bahwa kabupaten Siak bakal menjadi gudang pendekar.

Sebab selain dari kemauan yang kuat dari pengurus IPSI besrta perguruan. Pencak silat yang ada didaerah ini ditambah lagi dengan sentuhan dan komitmen dari pemerintah nya yang cukup mendukung ,dan sinergi yang baik seperti ini dalam menggali bibit pesilat yang baru sudah dipastikan berjalan lancar,” kata Sutomo Joyo.(adv/a)

BOB Salurkan Bantuan Pembangunan Musala Suluk SIAK (RP) - Badan Operasi Bersama (BOB) PT BSP-Pertamina Hulu resmikan Musholla Suluk sebagai program kemasyarakatan penunjang operasi. Bantuan ini adalah bagian dari Program Kemasyarakatan Penunjang Operasi di wilayah operasi tepatnya di Desa Lubuk Gaung, Kecamatan Siak Kecil, KabupatenBengkalis.

Senior Operation Manager, Novi Sugiyanto, dihadapan masyarakat Desa Lubuk Gaung, mengatakan bahwa bantuan ini diberikan sebagai wujud partisipasi dan apresiasi kepada masyarakat yang ada di wilayah operasi BOB. “Bantuan ini adalah bentuk apresiasi BOB kepada masyarakat DesaLubuk Gaung, karena selama ini warga berperan penting di dalam penjagaan asset dan berpartisipasi dalam operasional perusahaan,’’ ujar Novi.

Bantuan ini langsung diterima Kepala Desa Lubuk Gaung, Araini disaksikan pemuka masyarakat serta pengurus Musholla Suluk. Dalam pemberian bantuan ini juga hadir External Affair Manager, BOB PT BSPPertamina Hulu, Iskandar, tokoh masyarakat Desa Lubuk REDAKTUR: MARRIO KISAZ

HUMAS BOB FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Senior Operation Manager, Novi Sugianto yang didampingi External Affair Manager dalam Program Kemasyarakatan Penunjang Operasi (PKPO) kepada Kepala Desa Lubuk Gaung, Araini berfoto bersama masyarakat dan pengurus musala, beberapa waktu lalu.

Gaung, Najib Efendi dan pengurus Musholla Suluk.

Novi berharap kepada masyarakat Desa Lubuk Gaung untuk dapat memanfaatkan fasilitas musholla yang telah dibangun serta pada kesempatan ini Novi juga meminta kepada masyarakat untuk dapat mendoakan BOB agar

produksi minyaknya meningkat dan harga minyak kembali naik.

Sementara itu, Kepala Desa Lubuk Gaung, Araini dalam sambutannya menyambut baik bantuan berupa pembangunanMusholla Suluk ini. Dikatakan Araini, Desa Lubuk Gaung iniberada

di Ring I wilayah operasi BOB. Selama ini warga sudah banyak terbantu oleh perusahaan. Tidak hanya pembangunanmusholla yang di berikan kepada masyarakat Desa LubukGaung, melalui PKPO ini namun, sudah banyak bantuan yang telah diberikan kepada masyakarat seperti

obat-obatan dan bantuan ternak sapi yang saat ini sudah berkembang biak.

“Ke depan, harapan kami agar Program Kemasyarakatan Penunjang Operasi ini dapat memberikan bantuan yang lain agar bisa meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar khususnya Desa Lubuk Gaung”, ujar Araini.(muf) TATA LETAK: SYUKRI

PRO-KAMPAR

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

23

Negeri Serambi Mekah

Sekda Dukung Fidalia MR ke Amerika SEKRETARIS Daerah (Sekda) Kampar Drs H Zulfan Hamid sangat mendukung Fidalia MR, guru SMAN 1 Kampar Utara yang segera berangkat ke Ohio, Amerika Serikat untuk mengikuti pelatihan selama lebih kurang lima bulan.

Fidalia menghadap Sekda Kampar pada Senin (28/12) untuk memohon pamit tentang rencana keberangkatannya pada Januari 2016 mendatang.

Sebelumnya Fidalia berhasil lulus seleksi untuk mengikuti pelatihan ke Amerika dalam program Intenational Leaders Education Program (ILEP) yang diadakan oleh American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) perwakilan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Departemen Luar Negeri Amerika.

Sekda mengatakan sosok Fidalia merupakan salah satu contoh guru yang mampu bersaing dalam dunia pendidikan di Indonesia bahkan tingkat internasional. ‘’Ini patut dicontoh sebagai pemotivasi bagi guru-guru yang ada di Kabupaten Kampar. Fidalia telah mengharumkan nama daerah karena hanya 66 orang guru di dunia yang mendapatkan kesempatan untuk mengikuti pelatihan ini,’’ ujar Zulfan.

Zulfan berharap nantinya setelah pulang dari pelatihan, Fidalia mampu memberikan ilmu-ilmu yang di dapat kepada guru-guru lain, sehingga dunia pendidikan di Kabupaten Kampar dapat maju

dan berkembang. ‘’Untuk memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Kampar yang paling terpenting adalah komitmen dari seorang tenaga pendidik atau guru yang betul-betul fokus untuk memajukan dan mengembangkan setiap ilmu dan inovasi-inovasi baik itu kepada murid atau pun kepada sesama tenaga pendidik,’’ tegas Zulfan.

Zulfan juga berharap Fidalia dapat beradaptasi dengan situasi dan keadaan di Amerika karena mulai dari cuaca, budaya dan tradisi serta aturan kehidupan di sana sangat berbeda. ‘’Jaga diri serta tetap pada budaya ketimuran kita,’’ imbaunya Fidalia mengatakan bahwa dari seluruh dunia, ada 66 orang terpilih untuk mengikuti pelatihan ini sedangkan untuk Indonesia hanya 5 orang yang lulus tes seleksi. Pada awalnya 150 orang yang mengikuti tes yakni tes administrasi kemudian hanya 18 orang yang lulus, kemudian dilakukan penyaringan kembali melalui tes ke 2 (interview), dari 18 tersebut hanya lima yang lulus yakni Kampar, Padang, Medan, Jambil dan Lombok.

Dalam perjalanan nantinya, lanjut Fidalia, jadwal keberangkatannya pada tanggal 3 Januari 2016, sedangkan keberangkatan menunju Amerika akan dilaksanakan pada 5 Januari 2016 melalui Jepang dan akan pulang pada 10 Mei 2016.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

FOTO BERSAMA: Fidalia MR, seorang guru yang akan belajar ke Amerika foto bersama dengan Sekda Kampar H Zulfan Hamid, Senin (28/12/2015).

HUMAS PEMKAB KAMPAR

DIPAYUNGI: Bupati Kampar H Jefry Noer bersama Ketua TP PKK Kampar Hj Eva Yuliana disambut dan dipayungi saat menghadiri acara syukuran atas pelantikan Kepala Desa Lubuk Siam Amri Jono di Kantor Desa Lubuk Siam Kecamatan Siak Hulu, Senin (28/ 12/2015).

Jefry: Jabatan Itu Amanah B

UPATI Kampar H Jefry Noer mengharapkan kepada kepala desa yang baru saja terpilih dan dilantik untuk tidak menganggap jabatan yang diraih itu sebagai rahmat, tetapi jadikanlah jabatan itu sebagai amanah.

Hal itu ditegaskannya pada saat memberikan sambutan pada acara syukuran atas pelantikan Kepala Desa Lubuk Siam Amri Jono periode 20152012 di halaman Kantor Desa Lubuk Siam Kecamatan Siak Hulu, Senin (28/12). Hadir juga pada kesempatan itu Camat Siak Hulu Fajri Adha, anggota DPRD Kampar Rahmad Jevary Juniar-

do, ratusan undangan lainnya.

Jefry mengatakan, jabatan yang amanah itu mengandung makna bahwa kades terpilih benar-benar berazam untuk melayani masyarakat. Tetapi kalau dianggap sebagai rahmat, maka tentu kades terpilih minta dilayani dan mengharapkan imbalan. ‘’Kebanyakan orang-orang yang menganggap jabatan itu rahmat, setelah menjabat semuanya akan dijadikan uang, jangan sampai hal itu terjadi,’’ katanya.

Jefry mengungkapkan, kades yang terpilih tidak perlu buat program yang aneh-aneh, cukup

saja jalankan program dari Pemkab Kampar yang sudah ada sekarang. ‘’Kan sudah banyak program dari Pemkab Kampar, apalagi program yang teranyarkan Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi. Untuk itu kami harus bersama-sama menyukseskannya,’’ katanya lagi.

Pada kesempatan tersebut, Bupati mengimbau seluruh kades untuk melayani masyarakat 24 jam, bekerja bukan pad hari kerja saja. ‘’Karena kita bukan orang kantoran, jabatan kita ini jabatan politis. Makna kerja 24 jam itu ada kerja buat masyarakat, ada kerja buat keluarga dan yang

paling utama kerja untuk diri sendiri,’’ ucapnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kampar Hj Eva Yuliana yang berkesempatan hadir juga memberikan sambutan pada acara syukuran itu. Eva mengatakan, kalau berbicara desa tentu pasti ada seorang pemimpin yang mengayominya yaitu kepala desa. ‘’Apa yang menjadi harapan dari kepala desa harus betul-betul kita dukung. Tidak mungkin kepala desa bisa bekerja sendiri saja.

Untuk itu masyarakat juga mempunyai peran yang sangat penting dalam kemajuan desa itu nantinya,’’ kata Eva.(adv/a)

Persiapan Iktikaf Dimatangkan MENJELANG pelaksanaan iktikaf dan muhasabah dalam rangka menyambut pergantian tahun 2015 ke 2016, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar terus mematangkan persiapan, dimana Bagian Kesra Setda Kampar melakukan koordinasi dengan jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Bangkinang.

Rapat koordinasi dilaksanakan oleh Bupati Kampar H Jefry Noer SH yang diwakili oleh Kepala Bagian Kesra Setda Kampar AlKautsar dan Lembaga Pemasyarakatan (LP) kelas II B Bangkinang di aula Kantor TP-PKK Bangkinang, Senin (28/12).

Pelaksanaan iktikaf dilaksanakan pada 31 Desember 2015 hingga 1 Januari 2016 mulai pada pukul 17.00 WIB. Ceramah agama akan disampaikan oleh Ustadz Dasman Yahya LC MA, Nasir Muin Domo dan Ustadz Mansur.

Dikatakannya, begitu banyak hal dan kegiatan yang dilakukan kebanyakan orang dalam mempersiapkan datangnya malam tahun baru. Namun hal itu sangat berbeda dengan kegiatan yang dilaksanakan Bupati Kampar H Jefry Noer SH bersama jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar. Bupati dan para pejabat Kampar lebih memilih untuk melaksanakan iktikaf dan muhasabah sebagai momentum untuk evaluasi diri. ‘’Dengan kegiatan iktikaf dan muhasabah pada pergantian

tahun nantinya, kami jadikan sebagai peningkatan akhlak dan moral sesuai dengan pilar pertama pembangunan Kabupaten Kampar,’’ ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris TPPKK Kampar Sri Widyati dalam laporannya menyampaikan bahwa Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Kampar akan terus mendukung kegiatan iktikaf dan muhasabah yang digelar oleh Bupati Kampar H Jefry Noer SH dan jajaran Pemkab Kampar. ‘’Insya Allah, mulai pagi hingga malam hari, ibu-ibu PKK Kabupaten Kampar yang dipimpin oleh Hj Eva Yuliana SE siap membantu dalam hal pelayanan makan dan minum

serta makanan ringan yang disajikan selama pelaksanaan iktikaf,’’ ungkapnya.

Seperti biasanya, untuk konsumsi masih akan dilakukan pemotongan satu ekor sapi. Berperannya TP-PKK dalam kegiatan ini merupakan bentuk dukungan kepada Pemkab Kampar dalam menjalankan lima pilar pembangunan Kabupaten Kampar khususnya pilar pertama peningkatan Ahklak dan Moral. ‘’TPPKK Kabupaten Kampar akan terus mendukung kegiatan-kegiatan pemkab. Banyak sekali manfaatnya jika kita serius dan iklas menghayati iktikaf dan musahabah ini,’’ ujarnya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

PIMPIN RAPAT: Kabag Kesra Setda Kampar Al-kautsar memimpin rapat persiapan pelaksanaan iktikaf dan muhasabah Pemkab Kampar di aula kantor TP-PKK Bangkinang, Senin (28/ 12/2015).

SAMBUTAN: Asisten Pemerintah Setdakab Kampar Ahmad memberikan sambutan pada sosialisasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Pemkab Kampar di Bangkinang, Senin (28/12/2015).

HUMAS PEMKAB KAMPAR

Keterbukaan Informasi Ciri Demokratis UNTUK mendapatkan informasi publik dari penyelenggara negara sudah diatur dalam undang-undang. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diamanahkan untuk membentuk unit penyediaaan informasi bagi publik.

Khusus untuk informasi publik pemerintah pusat telah menyusun struktur atau dibentuk dinas menangani informasi publik.

Demikian dikatakan Bupati Kampar H Jefry Noer SH melalui Asisten Pemerintahan Setda Kampar Ahmad Yuzar pada acara sosialisasi pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar, Senin (28/12). Hadir pada acara tersebut, Ketua Komisi Informasi Publik (KIP) Riau Mahyudin Yusdar, Kabag Humas Setda Kampar Sabaruddin SSos beserta jajaran, serta perwakilan

SKPD sebagai peserta.

Dijelaskannya, pada 2017 akan ada dinas baru yang khusus menangani informasi. Dinas memberikan informasi yang sifatnya informatif untuk publik, agar masyarakat yang ingin memenuhi informasinya tentang pemerintahan dapat terpenuhi dengan baik dan akurat.

Salah satu tugas PPID adalah menyediakan akses informasi publik bagi pemohon informasi.

Untuk menjalankan tugasnya PPID memerlukan kompetensi di bidang pengelolaan data, informasi dan dokumentasi lembaga publik. ‘’PPID harus menyediakan akses informasi publik yang tepat dan akurat bagi pemohon informasi. Terkait dengan tugas tersebut, PPID menetapkan standar layanan informasi di lingkungan PPID Kabupaten Kampar. Dengan

adanya standar operasional pelayanan informasi publik ini, diharapkan implementasi undangundang keterbukaan informasi publik dapat berjalan dengan baik,’’ ungkapnya.

Keterbukaan informasi publik merupakan salah satu ciri penting negara demokratis yang menjunjung tinggi kedaulatan rakyat untuk mewujudkan penyelenggaraan negara yang baik. Keterbukaan informasi publik merupakan sarana dalam mengoptimalkan pengawasan publik terhadap penyelenggaraan negara dan badan publik lainnya dan segala sesuatu yang berakibat pada kepentingan publik.

Hakikat pelayanan informasi publik adalah pemberian pelayanan kepada pemohon informasi publik secara harus secara cepat, tepat waktu.(adv/a)

Polisi Ringkus Tersangka Judi FKUB Kampar Gelar Ekspos Potensi Konflik BANGKINANG (RP) - Sedang asyik bermain judi jenis qiu-qiu, lima pemuda digerebek polisi di areal kebun sawit di Desa Muara Takus Kecamatan XIII Koto Kampar, Ahad (27/12). Penangkapan ini dilakukan jajaran Polsek XIII Koto Kampar.

Kapolsek XIII Koto Kampar Iptu Hondoko Sujarwanto SH kepada Riau Pos, Senin (28/12) menjelaskan, tersangka kasus perjudian yang diamankan pihak kepolisian ini adalah ER alias EW (30) warga Desa Muara Takus Kecamatan XIII Koto Kampar.

Pengungkapan kasus judi ini berawal dari informasi yang disampaikan warga kepada kepolisian tentang adanya kegiaREDAKTUR: M. ERIZAL

tan perjudian di Desa Muara Takus yang meresahkan masyarakat.

Menindaklanjuti informasi, tersebut dua personel Polsek XIII Koto Kampar kemudian melakukan penyelidikan ke lokasi tersebut untuk memastikan kebenarannya, dari hasil pengintaian anggota Polsek ini diketahui lima orang pemuda tengah asik bermain judi.

Petugas Kepolisian ini langsung melakukan penggerebekan terhadap para pelaku judi ini dan berhasil menangkap salah satu di antaranya yaitu tersangka ER alias EW, sementara 4 rekan tersangka yang lain berhasil melarikan diri.(rdh)

BANGKINANG (RP) - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kampar, menggelar ekspos potensi konflik dan pengamalan ajaran agama di masyarakat Kabupaten Kampar, Senin (28/12) Acara tersebut dilaksanakan di Kantor Kemenag Kampar itu, dihadiri Ketua FKUB Kampar H Zulhermis SH, didampingi Sekretaris FKUB Drs Ahmat Lutpi MSi dan Wakil Sekretaris dan juga merupakan Kepala MTsN Lipat Kain Martinus MA. Zulhermis mengatakan, acara ekspos ini dilaksanakan untuk menggali informasi disetiap kecamatan

yang ada di Kampar, sejauh mana konflik-konflik yang ada selama ini. ‘’Jika di setiap kecamatan ada konflik yang terjadi, kami akan mencoba merapatkannya seraya mencari solusi yang terbaik, agar konflik tersebut bisa diatasi dan tidak berkepanjangan,’’ ucapnya.

FKUB akan terus berupaya dan berusaha dalam dalam mencarikan solusi di setiap permasalahan yang ada, sehingga FKUB ini betul-betul menjadi forum yang bermanfaat bagi setiap pemeluk agama. ‘’Untuk diketahui, pada beberapa waktu lalu FKUB juga mengadakan dialog dan sosialisai Peraturan Ber-

sama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 8 dan 9 tahun 2006, tentang potensi konflik dan pengamalan ajaran agama di masyarakat. Acara tersbut telah kita laksanakan di Kampar Kiri dan Tapung Hulu,’’ ucapnya.

Ke depan, FKUB akan mendalami kondisi yang terjadi di setiap kecamatan, yang ada di Kampar. ‘’Mudah-mudahan dengan diadakannya acara ini, dapat meminimalisir atau mencegah konflik yang akan terjadi atau yang terjadi, sehingga Kampar yang kita cintai ini, selalu rukun dan damai dalam beragama,’’ pungkas Zulhermis.(why) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

PRO-BENGKALIS

24

Negeri Junjungan

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Penanganan Konflik Sosial Ditingkatkan

D

HUMAS PEMKAB BENGKALIS FOR RIAU POS

PIMPIN RAKOR: Sekda Bengkalis, H Burhanuddin memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Rencana Aksi Terpadu Penanganan Konflik Sosial di Kabupaten Bengkalis, Senin (28/12/2015) di lantai II Kantor Bupati.

IPIMPIN Sekretar is Daerah (Sekda) Bengkalis, H Bur hanuddin, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama membahas Rencana Aksi Terpadu Penanganan Konflik Sosial di Kabupaten Bengkalis, Senin (28/12).

Rapat yang diselenggarakan di lantai II Kantor Bupati ini, turut diikuti Kasdim 0303 Bengkalis, Mayor Inf Ricard Harisab, Kepala Kesbangpol Bengkalis, H Rusli, Kepala Bea Cukai, Imigrasi, serta sejumlah Kepala SKPD di lingkungan Kabupaten Bengkalis, serta sejumlah Camat.

“Melalui rakor ini, kita berharap berbagai pencegahan maupun antisipasi konflik sosial yang kita ketahui dapat kita cegah dengan sebaik mungkin. Baik itu, persoalan sengketa lahan, pertikaian suku, masalah ekonomi dan lain sebagainya,” ujar Sekda.

Sementara itu, sebagai penyelenggara, Kepala Kesbangpol Rusli mengatakan bahwa

Rakor yang dilaksanakan ini adalah tindak lanjut dari Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-undang Nomor 7 tahun 2012 tentang Penanganan Konflik Sosial.

“Sehingga tindakan yang dapat kita lakukan adalah melakukan Rakor bersama SKPD dan Instansi vertikal untuk menindaklanjuti terkait isu-isu aktual yang muncul dan terdapat di kabupaten Bengkalis,” ujar Rusli.

Dengan demikian, lanjutnya, secara bersama melalui Rakor yang dipimpin Sekda tersebut akan dicari langkahlangkah konkrit pencegahan konflik di Negeri Junjungan.

Hal ini diharapkan agar tidak menjadi sebuah ancaman yang meresahkan masyarakat.

“Maka secara dini kita mengambil suatu kebijakan atau sikap untuk bagaimana menangani dan menjalani undang-undang yang telah dimaksud, seperti salah satunya mengadakan rakor ini,” sambung Rusli.

Dikatakannya, sejauh ini pemerintah daerah dan pihak vertikal seperti, Kepolisian, Bea Cukai, Imingrasi dan TNI, akan terus mengupayakan agar tetap menjalin hubungan dalam melakukan langkahlangkah pencegahan konflik.

“Meski demikian, kita juga berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk senantiasa juga menjaga ketertiban, keamanan dan kepatuhan aturan dalam kehidupan sehari-hari. Karena jika tidak kita mulai menjaga dari diri sendiri, maka bisa jadi konflik dalam berbagai bentuk akan terjadi,” harap Kepala Kesbangpol Bengkalis.

Disampaikannya lagi, walaupun kondisi Kabupaten Bengkalis saat ini relatif kondusif, namun langkah-langkah antisipasi terhadap potensi konflik wajib dilakukan oleh semua pihak. Sehingga kestabilan tetap terus terjaga. “Tentunya ini sesuai dengan amanat ketentuan perundang-undangan, dimana penanganan konflik menjadi perhatian bersama,” tutupnya.(adv/a)

Bangun Jalan Lubuk Garam Perlu Sharing Budget KONDISI jalan raya antara Simpang Lima, Sepotong, menuju ke desa Lubuk Garam KM 16 dinilai sangat memprihatinkan. Kondisinya berdebu saat musim kemarau, dan berlumpur ketika musim penghujan. Padahal masyarakat yang menggunakan ruas jalan tersebut sehari-hari sangat banyak, yaitu 3 desa, meliputi: Lubuk Garam, dusun Penamai (desa Tanjung Belit) dan desa Sumber Jaya, Kecamatan Siakkecil.

“Ratusan masyarakat

menggunakan jalan ini untuk menjalani aktivitas kehidupan sehari-hari, tapi kondisinya sungguh menyedihkan,” ucap tokoh masyarakat desa Lubuk Garam, Anwar, kepada Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, H Azmi Rozali SIP MSi, ketika melakukan kunjungan ke desa tersebut Ahad, (27/12), saat desa tersebut melaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW., di masjid Bustanul Huda, Lubuk Garam.

“Tolonglah Pak Azmi sampaikan kepada Pj Bupati Bengkalis agar memasukkan anggaran untuk pembangunan jalan ini, sebelum masyarakat desa kami mengalami masalah yang lebih serius dalam kesehatan,” ujar Anwar dalam pertemuan tersebut.

Dalam kesempatan tersebut anggota DPRD Kabupaten Bengkalis tiga periode ini berjanji untuk menyampaikan aspirasi dan keluhan tersebut kepada Pj. Bupati

Bengkalis, Ahmadsyah Harofie.

Menurut Azmi, adanya beberapa masalah yang harus didudukkan terlebih dahulu, sehingga jalan tersebut belum dapat dibangun di tahuntahun sebelumnya, yaitu status kepemilikan jalan.

“Kami minta kepada Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk duduk bersama dengan pihak BOB PT Bumi Siak Pusako dan Pertamina Hulu, untuk membahas sharing budget,” ujarnya.(adv/ a)

HUMAS PEMKAB BENGKALIS FOR RIAU POS

PIMPIN RAPAT: Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie memimpin rapat bersama Forkopimda di Bengkalis, belum lama ini.

PKL Penuhi Jalan Sudirman Duri

Petugas BBKSDA Siagakan Anggota

DURI (RP) - Puluhan pedagang kaki lima (PKL) kembali memadati trotoar dan badan Jalan Jendral Sudirman di pusat pasar Simpang Padang Duri. Hingga sejauh ini, para PKL terlihat menggelar lapak dagangan mereka di tempat yang memang dilarang berjualan. Upaya nyata dari para pihak terkait untuk menertibkan kembali para pedagang tersebut juga tidak terlihat.

Dalam pantauan Riau Pos di lapangan Senin (28/12) siang kemarin, terlihat jejeran payung PKL yang kembali memenuhi trotoar dan pinggir jalan yang sekarang semakin menyempit . Tak han-

DURI (RP) - Penampakan harimau di kawasan perkebunan dekat pemukiman penduduk di sekitar perumahan Duri Hijau Permai di Jalan Stadion Ujung Kelurahan Air Jamban, Duri belum lama ini mendapat perhatian serius dari pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau. Apalagi seperti dilaporkan, harimau beranak kecil itu pernah mengejar nenek bersama cucunya yang tengah memetik sayur di ladang.

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

ya jejeran PKL dan barang dagangannya, badan jalan utama melewati Kota Duri ini semakin dipersempit oleh jejeran sepeda motor yang diparkir dua lapis.

Alhasil, badan jalan tersisa untuk lalu lalang kendaraan tak lebih dari satu jalur saja.

Akibatnya, kendaraan yang melewati jalur padat ini harus ekstra hati-hati.PKL dan jejeran parkir sepeda motor itu dibiarkan saja oleh para pihak terkait.

“Kita prihatin melihat kesemrawutan yang kini kembali tercipta di pusat pasar Duri. Kenyataan itu berkaitan erat dengan ketegasan dari

para pihak terkait,” kata pemuka masyarakat Mandau, Refri Amran Daud kemarin.

Menurut Refri, berbagai kebijakan pemerintah terkait PKL dan parkir di pusat pasar Duri hingga kini masih belum juga mempan. Tambahan lagi, selepas PKL ditertibkan, tidak terlihat upaya serius untuk melanggengkan ketertiban yang pernah tercipta.

Karena tidak ada petugas Satpol PP atau petugas DIshub yang mengawasi di lapangan, PKL dan petugas parkir pun dengan leluasa memakai badan jalan untuk aktivitas mereka. Ini membuat kenyamanan pengguna jalan jadi

sirna.

“Sementara itu, lokasi penampungan PKL yang sudah disiapkan Pemkab di pasar Pujasera Duri telah lama ditinggalkan PKL. Kalau sudah begitu, dana pindah yang dianggarkan Pemkab Bengkalis senilai Rp 1 juta per pedagang yang dipindahkan dari Jalan Sudirman dulu tidak efektif untuk menciptakan ketertiban di pasar ini. Di lain pihak, gedung parkir yang dibangun Pemkab Bengkalis di Jalan Alhamra Duri Timur pun hingga kini tak kunjung difungsikan sebagaimana pernah direncanakan semula,” pungkas Refri risau.(sda)

Agaknya, sang induk marah karena sang nenek mengusir anaknya menggunakan ranting kayu.

Kabid BBKSDA Wilayah I Provinsi Riau, Supartono Senin (28/12) kemarin mengaku, pihaknya telah menugaskan sejumlah staf BBKSDA di Duri guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diingini.

Menurutnya, staf BBKSDA pun telah melakukan pengecekan ke lapangan. Hasil pe-

ngecekan itu menemukan adanya jejak si belang. Namun belum bisa dipastikan apakah itu harimau Sumatera atau macan tutul. Pihaknya juga sudah memintai keterangan dari nenek-nenek yang sempat dikejar harimau itu beberapa hari lewat.

Untuk mencegah hal-hal yang tak diingini, Supartono minta warga waspada. Kalau pergi ke ladang, jangan sendirian. Upayakan ada teman. (sda)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

25

Negeri Seribu Suluk

Gaji Honorer Naik Rp646.375

I

NI kabar gembira bagi seluruh tenaga honorer di lingkungan Pemerin tah Kabupaten Rohul.

Pada 2016, Pemkab Rohul akan menaikkan gaji tenaga honorer dengan menyesuaikan besaran UMK Rohul 2016 yang telah ditetapkan sebesar Rp2.146.375 per bulan atau naik sebesar

Rp646.375 dari sebelumnya Rp1,5 juta per bulan. Pernyataan tersebut diungkapkan Bupati Rohul Drs H Achmad MSi, Senin, (28/12), terkait meningkatnya biaya keperluan hidup saat ini Dengan adanya kenaikan gaji khusus bagi tenaga honorer Pemkab Rohul yang disetarakan dengan UMK

Rohul 2016, diharapkan dapat miningkatkan kinerja para tenaga honorer dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan pembangunan di daerah ‘’Inilah yang dapat kita berikan yang terbaik, terutama perbaikan terhadap pendapatan tenaga honorer di lingkungan Pemkab Rohul.

Tentunya, dengan diperhatikannya kesejahteraan, berdampak positif terhadap kinerja pemerintah daerah ke depan,’’sebutnya Achmad mengaku, kenaikan gaji tenaga honorer di lingkungan Pemkab Rohul, akan diberlakukan Januari 2016. Pemerintah daerah mengusulkan kenaikan gaji

tenaga honorer yang menyesuaikan UMK Rohul di dalam RAPBD Rohul 2016.

Pembahan atau dinaikkannya gaji tenaga honorer di lingkungan Pemkab Rohul, tidak lain sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah daerah terhadap kesejahteraan tenaga honorer ke depan.(adv/a)

HERJONO/RIAU POS

RESES: Wakil Ketua Komisi E DPRD Riau Hj Magdalisni Achmad memberikan sambutan di hadapan masyarakat Kecamatan Rambah, saat melakukan reses di daerah pemilihannya barubaru ini.

Wakil Ketua Komisi E DPRD Riau Gelar Reses 6 Desa WAKIL Ketua Komisi E DPRD Riau Hj Maghdalisni Achmad “balek kampung” ke Daerah Pemilihan Rohul untuk melaksanakan reses dalam rangka menjaring aspirasi masyarakat, terhadap pembangunan dan kegiatan yang sangat diperlukan untuk peningkatkan kesejahteraan dan pembangunan di daerah. Dari reses anggota DPRD Riau yang berlangsung dari 22-31 Desember 2015, istri orang nomor satu Rohul telah mengunjungi sejumlah desa dan kecamatan dan bertemu konstituennya.

Hj Magdalisni Achmad yang berasal dari Fraksi Partai Demokrat membidangi Pendidikan, Pemberdayaan Perempuan, dan Kesehatan menyatakan, reses yang dilaksanakanya untuk 6 kecamayan yaitu, Desa Tanjung Belit, Menaming, dan Desa Rambah Tengah Hilir, Kecamatan Rambah.

Kemudian di Desa Sikebau Jaya, Kecamatan Rokan IV Koto, Desa Muara Musu, Kecamatan Rambah Hilir serta Desa Karya Mulya, Kecamatan Rambah Samo. “Kegiatan yang dilaksanakan selama 6 hari di Dapil Rohul, bertujuan menyerap aspirasi masyarakat. Kemudian, hasil reses nantinya dibawa ke DPRD Riau untuk dibahas, dan kita akan perjuangan aspirasi masyarakat,” kata Maghdalisni Achmad, Senin (28/12).

Maghdalisni Achmad mengaku, dari aspirasi masyarakat yang banyak disampaikan ke dirinya saat reses, terkait infrastruktur, kemudian mengenai ekonomi yang kini sulit di masyarakat akibat anjloknya harga keret dan kelapa sawit.(adv/b)

Kepala Daerah Terpilih Harus Bisa Lanjutkan Pembangunan PERHELATAN pilkada serentak telah berjalan dengan lancar. Ada yang berhasil tanpa disengketakan dan ada yang masih dalam proses penyelesaian di Mahkamah Konstitusi (MK). Salah seorang pemuka agama Kabupaten Rokan Hulu Ustad Yulihesman, Senin (28/12) mengatakan, sebagai rakyat tentunya sangat berharap dengan hadirnya kepemimpinan baru akan dapat melanjutkan pembangunan yang sudah ada sekaligus melakukan terobosan-terobosan baru untuk kemajuan daerah.

Isu kampanye yang digaungkan selama ini harus kembali dipelajari, ditelaah, serta dibuatkan menjadi sebuah buku panduan pembangunan untuk 5 tahun ke depan agar pembangunan bisa lebih terarah lagi.

Ustad Yulihesman mengungkapkan ada beberapa langkah yang mesti dilakukan oleh calon pemimpin hasil pilkada serentak 2015 lalu. Di antaranya, merangkul kembali peserta pilkada mulai dari kandidatnya, tim pemenangannya, serta rakyat yang tidak memilihnya agar bersama-sama membangun daerah dan yakinkan mereka bahwa pembangunan akan dilaksanakan berdasarkan azaz prioritas serta berkeadilan, bukan atas dasar politik kepentingan golongan atau kelompok.

Selanjutnya, mengajak berembuk empat pilar tiang dunia (ulama, umara, orang kaya, dan orang miskin ) sehingga program yang hendak diluncurkan akan terwujud dengan baik. Membentuk majelis pertimbangan dan penasihat yang independen dari kalangan ulama, tokoh adat, dan cendikiawan yang berfungsi sebagai tempat penggodokan segala rencana kepala daerah sebelum diputuskan.(adv/ b)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

HUMAS PEMKAB ROHUL

TINJAU GEDUNG BARU: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi (kiri) didampingi Sekda Rohul Ir Damri Harun MM (tengah) berbincang dengan sejumlah kepala satker saat meninjau gedung baru Kantor BKD yang berada di Kompleks Perkantoran Bina Praja Pemkab Rohul, Senin (28/ 12/2015).

20 Ribu Siswa Zikir dan Iktikaf di MAMIC Sambut Malam Pergantian Tahun Baru DALAM rangka menyambut malam pergantian tahun 2015 ke tahun 2016, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu tidak mengadakan kegiatan maupun acara perayaan seperti yang dilakukan di daerah lain. Tapi pada pergantian malam tahun baru 2016, akan diisi dengan kegiatan keagamaan muhasabah, zikir, dan iktikaf yang dipusatkan di Masjid Agung Madani Islamic Center (MAMIC) Pasirpengaraian, Kamis (31/12) malam hingga Jumat dini hari.

Tidak tanggung-tanggung, dalam mengisi kegiatan keagamaan tersebut, pemkab akan mengundang dan mengumpukan seluruh remaja khususnya siswa-siswi SMA, SMK, MA sederajat di 16 kecamatan yang jumlahnya lebih kurang 20 ribu pelajar berkumpul di MAMIC Pasirpengaraian. Kegiatan keagamaan ini juga akan diikuti tokoh masyarakat dan pegawai di lingkungan Pemkab Rohul, diawali Salat Magrib dan Isya berjamaah.

Badan Pengelola MAMIC Pasirpengaraian akan mengundang empat tokoh dan nara sumber yakni Dr Mawardi Saleh LC MA, Dr H Mustafa Umar, H Abdul Somad LC MA, ustad muda

Ridwan Salawat Rindu. ‘’Menyambut pergantian malam tahun 2015 ke tahun 2016, mendatangkan empat narasumber yang akan memberikan pengajian dan pencerahan kepada 20 ribu pelajar, masyarakat dan pegawai Rohul sampai Jumat pagi, mengikuti muhasabah, zikir akbar dan iktikaf,’’ungkap Bupati Rohul Drs H Achmad MSi kepada wartawan, Senin (28/12).

Dilibatkannya para pelajar atau generasi muda dalam kegiatan keagamaan, menyambutan malam pergantian tahun baru 2016, menurut Achmad, tidak lain agar para pelajar melakukan hal yang positif, tidak hura-hura dan kegiatan yang tidak bermamfaat serta melakukan sesuatu hal yang dapat mengganggu keamanan, ketertiban di tengah masyarakat.

Kenapa remaja Rohul ini dihimpun dan diajak ke MAMIC untuk melaksanakan zikir dan Iktikaf oleh Pemkab Rohul? Achmad menjelaskan, karena mereka nantinya akan menjadi penerus agama Islam ke depannya. Selain generasi muda sekarang ini, nantinya 10 tahun hingga 20 tahun ke depan, mereka yang akan mengendalikan daerah ini baik bangsa dan

negara.

Dengan demikian pergantian tahun baru diharapkan tidak berlalu begitu saja, tetapi bagi mereka ada terasa perubahan, waktu setahun sudah berlalu.’’Kita harapkan kegiatan keagamaan dalam pergantian tahun itu, terasa bermanfaat bagi remaja dan generasi muda, ada starting point-nya, ada kehidupan dan harapan baru mereka , setelah mereka mendapat pencerahan dari 4 narasumber nantinya,’’tuturnya.

Seperti di Padang Arafah Suasana malam pergantian tahun 2015 ke tahun 2016, sebut bupati bakal seperti suasana di Padang Arafah khususnya di Komplek Islamic Center Pasirpengaraian dan Komplek Dataran Tinggi Pematang Baih eks Purna MTQ Riau.

Nantinya akan berdiri ribuan tenda di dua lokasi tersebut, sebagai tempat bagi 20 ribu pelajar yang akan menghadiri kegiatan ini. ‘’Kita harapkan di Ibu Kota Pasirpengaraian dan sekitarnya, terjadi suatu kedamaian, ketenangan remaja kita mereka bersama-sama ke Masjid Agung Percontohan Nasional, tidak berkeliaran dan eforia dalam menyambut malam pergantian tahun 2015 ke tahun 2016,’’jelas Achmad..

Usai salat Ashar, para pelajar sudah mulai memasang dan mendirikan tendanya masing-masing, untuk pelajar wanita akan mendirikan tenda di Komplek Islamic Center Pasirpengaraian, sedangkan laki-laki di Komplek Dataran Tinggi Pematang Baih eks Purna MTQ Riau.

Diharapkan, menjelang Magrib tenda sudah terpasang, di mana untuk komsumsi sebagain ditanggung pemerintah daerah dan masjid. Achmad mengatakan, para remaja yang menghadiri kegiatan keagamaan di kawal dan diawasli oleh gurunya masing-masing, agar tidak melakukan sesuatu hal yang tidak dinginkan terutama di tenda yang ada.

Nantinya 2 ribu guru akan mengasi setiap 20 siswa SLTA. Tenda dibawa masingmasing oleh sekolah, dan disiapkan pemerintah daerah bekerja sama dengan PMI, BPBD dan Dinsosnakertrans Rohul.

Bupati menyebutkan, akan mengundang Tim Muri dari Jakarta. Ditanya kenapa kegiatan ini akan memecah rekor Muri.’’Saya kira belum ada, mengumpulkan remaja sebanyak 20 ribu orang dan berhimpun dengan masyarakat untuk melaksanakan kegiatan keagamaan. Insya

Allah 45 jamaah Masjid Agung Annur Pekanbaru akan bergabung untuk melaksanakan muhasabah dan iktikaf. Ini suatu yang luar biasa, kami kira ini suatu iven momen yang sangat fundamental dan luar biasa,’’tuturnya.

Ia berharap dari kegiatan muhasabah dan iktikaf di MAMIC Pasirpengaraian yang berkapasitas 25 ribu jamaah itu, dapat memberikan kesan tersendiri bagi 20 ribu remaja, masyarakat dan pegawai Rohul.

Sebab dari muhasabah diri untuk melakukan koreksi introspeksi diri, apakah kebajikan kebaikan lebih banyak atau keburukan sebaliknya, kalau itu terjadi, berupaya untuk 2016 akan lebih baik lagi, mengurangi keburukan dan memperbanyak amal ibadah. ‘’Kami kira, ini suatu hal yang luar biasa, perhatian pemerintah daerah terhadap generasi muda, dengan kemajuan teknologi saat ini sangat berdampak negatif.

Dengan adanya kegiatan ini, dapat menghindari remaja dari penggunaan, narkoba, miras dan judi. Karena ini bukan budaya dan ajaran agama kita, oleh sebab itu perlu diantisipasi semuanya,’’jelasnya.(adv/a)

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Negeri Bersejarah

Tunggakan PLN Area Rengat Capai Rp7,5 M Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

SEBANYAK Rp 7,5 miliar tunggakan pelanggan PLN Area Rengat tercatat hingga akhir tahun 2015 ini. Bahkan, tunggakan terbesar berada di Kabupaten Kuantan Singingi dari tiga kabupaten wilayah kerja PLN Area Rengat.

Demikian disampaikan Manager PLN Area Rengat Armunanto

didampingi sejumlah pejabat PLN Area Rengat dihadapan peserta pada acara Multi Stakeholder Forum (MSF) di Kantor PLN Area Rengat, Senin (28/12). “Sebelumnya, tunggakan sebelum akhir tahun ini mencapai hampir Rp 30 miliar lebih. Namun setelah berbagai upaya dilakukan, akhir menurun hingga Rp 7,5 miliar,” ujar Armunanto.

Tunggakan itu merupakan pel-

anggan pribadi hingga fasilitas umum serta kantor pemerintahan.

Bahkan, tunggakan itu bervariasi mulai dari satu bulan hingga mencapai tahunan.

Kedepan harapnya, tunggakan pelanggan hendaknya dapat disadari oleh pelanggan itu sendiri.

Karena tunggakan tersebut akan mempengaruhi operasional PLN secara umum.

Kemudian MSF yang dilaksana-

kannya dengan mengundang berbagai pihak hingga perwakilan mahasiswa, dalam rangka untuk menghimpun informasi dari luar tentang PLN. Sehingga dengan masukan dan saran dari pihak yang hadir, akan dijadikan masukan untuk perbaikan PLN kedepan.

Seperti yang terungkap tentang penghitungan angka meteran setiap bulannya hingga pembelian pulsa token serta penagihan den-

gan menggunakan aparat. “Ini akan menjadi masukan bagi PLN, untuk lebih mensosialisasikannya kepada masyarakat pelanggan,” terangnya.

Sementara itu Manager PLN Rayon Rengat Kota Syaeful Hanan mengatakan, pihaknya telah melaksanakan canang keliling untuk mengurangi tunggakan pelanggan.

“Kami dari Rayon Rengat Kota dengan cara berkeliling kampung

mengimbau pelanggan agar membayar tunggakan,” ujarnya.

Upaya yang dilakukan itu, sangat berhasil hingga dapat menjadikan pelanggan membayar tunggakan.

Sebab, dalam imbauan dengan menggunakan mikrophone itu juga menyebutkan sanksi akan mencabut meteran. “Alhamdulillah, pelanggan dengan penuh kesadaran dapat melunasi tunggakannya,” sebutnya.(new)

Pj Bupati Inhu Hadiri Natal Oikumene RENGAT (RP) - Penjabat Bupati Indragiri Hulu, H Kasiarudin menghadiri peraaan Hari Natal Oikumene tahun 2015 di Gedung Olah Raga, Rengat, Sabtu (26/12). Acara Natal Oikumene dari jemaat yang tergabung dalam Badan Kerja Sama Antar Gereja (BKAG), juga dihadiri mantan Bupati Inhu, H Yopi Arianto SE, Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo, SiK, mewakili Dandim,Kabag Humas Inhu, Jawalter Situmorang dan sejumlah pejabat Pemkab Inhu.

Acara kebaktian dimulai pukul 17.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 21.40 WIB, dihadiri ratusan pendeta, pastor dan 3 anggota DPRD jemaat kristiani. Pelaksanaan natal Oikumene ini berjalan lancar, aman dan nikmat meskipun diselenggarakan dengan sangat sederhana. Puluhan keamanan dari Polres Inhu dikerahkan untuk mengamankan kegiatan Oikumene itu.

Suasana acara natal Oikumene tersebut nampak meriah dan bersuka ria, hal ini tidak lepas dari kehadiran Penjabat Bupati Inhu, H Kasiarudin dan H Yopi Arianto, SE. Sebanyak 800 kursi dan 20 unit meja bulat hampir terisi penuh ditambah jemaat yang duduk di balkon atas gedung

olahg raga Rengat.

Pelaksanaan Natal Oikumene tahun 2015 ini terasa lebih istimewa dibanding natal Oikumene tahun sebelumnya. Hal ini disebab Kan atas kehadiran dua tokoh penting di Inhu yaitu, Penjabat Bupati H Kasiarudin dan pemenang pilkada 9 Desenber yang lalu, H Yopi Arianto, SE. “Karena itu pada kesempatan ini, saya sebagai Ketua Panitia Pelaksana Natal Oikumene Inhu, mengucapkan Terima kasih atas kehadirannya dan kepada semua pihak yang telah berperan memberikan partisipasinya untuk pelaksanaan Natal Oikumene ini,” kata Pdt Frangki Maningkas, S.Pdk dalam sambutannya.

Sementara itu, Pendeta Romulus Sipahutar dari Pekanbaru dalam kotbahnya mengajak semua umat kristiani khususnya di Kabupaten Inhu agar senantiasa bersatu dan memelihara perdamaian, baik sesama kita yang satu iman maupun terhadap pemeluk agama yanglain. Dia juga mengajak umat agar sepanjang masa menyerahkan hidupnya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.(jas)

JABONAR SINAGA/ RIAU POS

BERBINCANG: Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin (pakai peci) berbincang bersama beberapa pendeta, usai acara Natal Oikumene, Sabtu (26/12/2015).

KASMEDI/RIAU POS

SIDANG PARIPURNA: Para anggota DPRD Inhu terlihat serius pada sidang paripurna persetujuan bersama Rancangan APBD tahun 2016 dan Pengesahan APBD tahun 2016, Ahad (27/12/2015).

APBD 2016 Rp1,8 Triliun Lebih Disahkan RENGAT (RP)-Melalui proses yang cukup panjang hingga dibahas siang dan malam, akhirnya rapat paripurna DPRD Indragiri Hulu (Inhu) secara resmi mengesahkan APBD tahun 2016 senilai Rp1.807.563.738.498,00 pada Ahad (27/12) . Rapat paripurna pengambilan keputusan dewan terhadap Ranperda APBD Inhu Inhu tahun 2016 itu dipimpin langsung Ketua DPRD Inhu Miswanto SE didampingi Wakil Ketua I Sumini dan Wakil Ketua II Adila Ansori dan dihadiri langsung Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin SH. Perwakilan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Inhu Drs Ahmad Arif Ramli dalam laporannya menyampaikan bahwa, APBD Inhu tahun

2016 sebesar Rp1.807.563.738.498,00 itu terdiri dari pendapatan daerah sebesar Rp1.543.803.884.754. Sementara belanja daerah sebesar Rp1.807.563.738.498.

“Dengan demikian terjadi defisit pendapatan daerah sebesar Rp263.759.853.744. Dimana mana defisit pendapatan daerah tersebut akan dibiayai dari pembiayaan netto yang bersumber dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya,” ujar Ahmad Arif Ramli.

Sementara itu, Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin dalam sambutannya atas nama Pemerintah Kabupaten Inhu dan pribadi mengucapkan terimakasih dan apresiasi terhadap DPRD Inhu yang telah menuntaskan pembahasan APBD

ini. “Saya memahami dan menyadari bahwa selama sidang berlangsung sangat menyita tenaga, pikiran dan waktu saudara semua. Namun dengan niat dan etikat yang baik serta kepedulian bersama sebagai mana yang telah diamanatkan oleh masyarakat, maka tugas yang berat ini telah dapat laksanakan,” ujar Kasiarudin.

Untuk itu harapnya, program dan kegiatan pembangunan yang telah dianggarkan di tahun 2016 ini hendaknya dapat terlaksana sesuai dengan ketentuannya. Karena pembangunan tersebut sudah melalui pembahasan untuk kepentingan masyarakat.

Begitu juga sebutnya, kepada semua pihak terutama para pelaku

Harga TBS Pekan Lalu

Harga TBS Sawit Periode 23 - 29 Des 2015 3 tahun Rp982,59

4 tahun Rp1.097,22

5 tahun Rp1.174,09

6 tahun Rp1.208,66

7 tahun 8 tahun Rp1.254,78 Rp1.293,90

9 tahun Rp1.335,47

10 tahun Rp1.372.68

pembangunan juga diharapkan dapat konsistensi dan komitmen dengan mengedepankan prinsip kepedulian, kebersamaan dan mengedepankan kepentingan masyarakat. “Sehingga tujuan utama pembangunan ini dapat dicapai dan dinikmati masyarakat,” harapnya.

Penjabat Bupati juga mengajak seluruh SKPD agar segera mempersiapkan jadwal kerja, guna dijadikan acuan pada pelaksanaan program kegiatan yang telah direncanakan tesebut, pungkasnya tegas.

“Ini tugas eksekutif terutama di SKPD yang sangat dituntut lebih serius dalam menjalankan anggaran pembangunan,” tegasnya.(kas)

PRO-SAWIT

3 tahun Rp997,58

4 tahun Rp1.114,05

5 tahun Rp1.192,14

6 tahun Rp1.227,15

7 tahun 8 tahun Rp1.274,01 Rp1.313,72

9 tahun Rp1.355,87

10 tahun Rp1.393.70

Petani Sawit Menunggu Kebijakan Pemkab Rohul

SOLEH SAPUTRA/RIAU POS

KUMPULKAN BUAH SAWIT: Anak ini sedang membantu orangtuanya mengumpulkan buah sawit untuk dijual ke penampung, belum lama ini.

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

TAMBUSAI (RP)-Sejumlah petani Sawit di Kabupaten Rokan Hulu mengeluhkan tidak stabilnya harga jual tandan buah sawit kelapa sawit milik petani ditingkat Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang beroperasi di Rokan Hulu.

Selain harga jual TBS yang belum diuntungkan, saat ini hasil panen TBS mengalami trek atau berkurang. Dengan kondisi itu, penghasilan petani tidak bisa menutupi biaya perawatan dan biaya pembelian pupuk yang harus di keluarkan setiap bulannya Dengan kondisi itu, petani sangat menunggu langkah-langkah dan terobosan yang dibuat Pemkab Rohul untuk menstabilkan harga jual TBS kelapa sawit milik petani. ‘’Kami (petani sawit) saat ini

menunggu Pemkab Rohul untuk merealisasikan janjinya untuk menstabilkan harga jual TBS kelapa sawit petani di Rohul.Karena sejauh ini, kebijakan Pemkab Rohul itu belum dirasakan oleh petani, ungkap Dedi (45), salah seorang petani sawit Kecamatan Tambusai kepada Riau Pos, Senin (28/ 12) terkait belum stabilnya harga jual TBS petani di Rohul.

Menurutnya, rencana pemerintah daerah untuk memutus mata rantai penjualan TBS kelapa sawit yang cukup panjang dari tauke sawit hingga ke PKS, sangat didukung oleh petani sawit.

Tapi, rencanan kebijakan pemerintah daerah itu belum dirasakan petani terutama terhadap stabilnya harga jual TBS kelapa sawit.(epp)

TATA LETAK: ANDRE

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

PRO-KEPULAUAN MERANTI

27

SELATPANJANG ___ Kas Daerah Kosong, DPPKAD Optimis Ditransfer Pusat sebelum Tahun Baru ___

SELATPANJANG (RP) - Hingga kini, kas daerah masih kosong. Sehingga Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Meranti menjerit. Kondisi itu diakui oleh Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Bambang Suprianto SE MM saat dikonfirmasi, Senin (28/12). Ia juga mengaku bahwa saat ini stafnya sedang berada di Jakarta untuk koordinasi transfer anggaran pusat ke daerah. “Kas daerah kita masih kosong. Saat ini anggota saya sedang mengawal transfer anggaran tersebut di Jakarta, “ sebutnya.

Diakui Bambang, saat ini anggaran yang ditunggunya itu merupakan keperluan dari seluruh SKPD. Namun ia tetap akan bersabar sampai akhir tahun nantinya. “Kita masih ada beberapa hari lagi. Mudah-mudahan besok sudah bisa masuk dana transfer dari pusat ke kas daerah,” sebutnya.

Menurut Bambang nantinya anggaran yang akan masuk ditargetkan Rp60 miliar. Sehingga keperluan SKPD bisa terpenuhi segera. “Mudahmudahan Rp60 miliar bisa masuk. Sehingga keperluan SKPD bisa terpenuhi,” terangnya.(amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

BERMAIN: Anak-anak mandi sambil bermain di laut di Pelabuhan Perikanan Selatpanjang, beberapa waktu lalu.

___

POTRET ___

2016, 500 Ha Jagung Ditanam Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

AHMAD YULIAR/RIAU POS

JEMUR ADONAN: Salah seorang perajin mi sagu menjemur lempengan adonan sebelum dijadikan mi sagu, Rabu (23/12/2015).

Sanggar Bathin Galang dan Kemas Taja Zapin on The Street SELATPANJANG (RP) - Sanggar Seni Bathin Galang, Desa Bokor bersama Sanggar Kemas Selatpanjang menggelar Tari Zapin Jalanan atau Zapin on the Street. Kegiatan yang merangkul masyarakat luas itu bertujuan untuk mengenalkan warisan seni budaya Melayu itu agar lebih dekat dengan masyarakat.

Ketua Sanggar Bathin Galang Sopandi menjelaskan, jika biasanya tarian zapin ditampilkan di atas panggung, maka dengan konsep Zapin on the Street itu nantinya para penari akan langsung menari di jalanan sambil mengajak masyarakat yang lalu lalang, diiringi musik hidup dari anggota sanggar.

“Target kita minggu keempat Januari mendatang.

Kalau tempatnya, kita rencanakan di sekitar telaga bening atau kolam camat Selatpanjang,” sebut Sopandi, Senin (28/12).

Dalam kegiatan itu nantinya juga akan dilakukan workshop zapin secara singkat pada pengunjung atau masyarakat yang singgah. Agar bisa tahu apa itu tarian zapin, termasuk jenis dan langkahlangkahnya.

“Kita berharap Zapin on the Street ini mampu menarik perhatian, terutama generasi muda untuk kenal lebih jauh tari tradisional masyarakat Melayu itu,” kata Ketua Sanggar Bathin Galang Desa Bokor itu.

Ditambahkan Presiden Kemas Selatpanjang Berty Asmara, pihaknya saat ini sedang melakukan berbagai persiapan termasuk merangkul sanggarsangar seni lain yang ada di Kepulauan Meranti. Ia berharap lewat kegiatan itu nantinya bisa menjadi wadah untuk memasyarakatkan zapin di Kepulauan Meranti. “Sekaligus pelestarian dan bukti kalau budaya ini tidak mati. Setidaknya ada yang diperbuat untuk pelestarian budaya kita tersebut,” ujar Berty.(amy)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

UNTUK program tanam bibit jagung pada 2015, Kabupaten Kepulauan Meranti mendapatkan seluas 1.000 hektare (ha) dari Kementerian Pertanian.

Namun yang terealisasi hanya seluas 500 ha saja. Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Ketahanan Pangan (DPPKP) Yulian Norwis SE MM mengakui bahwa tidak optimalnya pelaksanaan program tanam jagung tersebut karena minat masyarakat untuk menanam jagung masih rendah. Karena

jagung bukan menjadi keperluan pokok masyarakat seperti di wilayah lain di Indonesia.

“Kita akan coba mengajak masyarakat untuk bisa menanam jagung dalam rangka ketahanan pangan. Sehingga program tanam padi lebih maksimal nantinya di tahun depan, ” Senin (28/12).

Karenanya Kepulauan Meranti pada 2016 nanti tetap mendapatkan seluas 500 h program tanam jagung di wilayah Kepulauan Meranti. Icut panggilan akrab Yulian Norwis menyebutkan, Kementerian Pertanian (Kementan) tetap mengabulkan permintaan Kepu-

lauan Meranti agar Meranti. pada tahun depan “Makanya agar bisa tetap mendapatbisa berjalan secara kan program tanam maksimal, nantinya jagung tersebut. kita akan coba “500 hektare promengkomunikasigram tanam jagung kan lagi kepada seyang masih diberikan luruh kepala desa. pusat kepada kita Dengan begitu akan coba kita maksi- YULIAN kades bisa menerusmalkan nantinya. Seh- NORWIS kan informasi proingga dapat membantu gram tanam jagung kepada masyarakat nantinya,” ujarnya. masyarakat. Termasuk dalam Menurutnya di wilayah Kepu- menyiapkan lahan pertanianlauan Meranti, masih banyak la- nya nanti,” harapnya. han kosong yang bisa dimanDi tempat terpisah, Kepala faatkan untuk ditanam jagung. Desa Sokop Kecamatan RangTerutama di desa-desa di luar sang Pesisir Sudir mengaku mewilayah ibu kota Kepulauan mang pada tahun lalu tidak

BLH Terima Tiga Pengaduan Pencemaran SELATPANJANG (RP) - Sepanjang tahun 2015 ini, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kepulauan Meranti tidak menerima pengaduan pencemaran lingkungan hidup yang sifatnya serius ataupun besar. Meski begitu ada beberapa pengaduan yang ditangani oleh BLH berdasarkan laporan masyarakat di Selatpanjang.

Kepala BLH Kepulauan Meranti, Irmansyah, Ahad (27/ 12) lalu menjelaskan, sepanjang 2015 pihaknya menerima tiga pengaduan terkait masalah lingkungan yang disampaikan secara tertulis.

“Laporan itu langsung kita respon dengan turun langsung ke lapangan dan memberikan teguran maupun rekomendasi terkait masalah tersebut,” sebut Irman.

Dirincikannya tiga pengaduan yang diterima oleh BLH, yakni pembuangan limbah tahu di Alahair, limbah ternak bebek di Jalan Gelora Selatpanjang, dan juga limbah lele di Desa Alahair. Usaha-usaha masyarakat tersebut bera-

da di pemukiman masyarakat sehingga menimbulkan bau dan menganggu beberapa resapan sumur warga. “Kita memberikan teguran dan minta mereka membuat IPAL (instalasi pembuangan akhir limbah). Kita juga meminta camat setempat untuk menengahinya,” sebutnya.

Kemudian terkait operasi beberapa perusahaaan besar di Kepulauan Meranti, seperti perusahaan timah Wahana Perkit Jaya (WPJ) yang beroperasi di perairan Rangsang, perusahaan Migas EMP Malacca Strait, perusahaan HTI Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) dan Sumatera Riang Lestari (SRL). Termasuk perusahaan perkebunan National Sago Prima (NSP) di Tebingtinggi Timur, belum ada laporan terhadap pencemaran lingkungan. “Sejauh ini belum ada laporan resmi dan tertulis terkait pelanggaran oleh perusahaan-perusahaan itu,” tambah Irmansyah.

Selain itu, menurutnya BLH juga rutin melakukan penge-

cekan ke lapangan terhadap laporan Analisis Masalah Dampak Lingkungan (Amdal) yang disampaikan perusahaan di Meranti. Hal tersebut dilakukan per semester atau dua kali dalam setahun, sehingga jika terdapat pelanggaran di lapangan dapat segera diambil tindakan.

“Mereka wajib menyampaikan laporan amdalnya dua kali setahun. Kemudian tim pengawas kita yang sudah bersertifikat lingkungan hidup akan turun langsung melakukan pengecekan,” ungkap Irman.

Ia juga mengancam sesuai dengan peraturan lingkungan hidup, perusahaan yang melanggar akan dikenakan sanksi. Mulai dari peringatan, pembekuan izin, hingga ancaman pidana yang cukup tinggi.

“Kita minta masyarakat, jika menemukan pelanggaran ataupun pencemaran lingkungan bisa disampaikan secara tertulis kepada pihaknya. Agar bisa menjadi dasar melakukan penindakan,” imbaunya.(amy)

mendapatkan program tanam jagung tersebut. Namun begitu dirinya akan berupaya mengajukan program tanam jagung tersebut pada 2016. Sebab di wilayah Sokop memiliki lahan yang sangat luas. Tinggal bagaimana mengajak masyarakat yang mayoritas adalah keturunan suku asli untuk dapat menanam jagung tersebut.

“Memang lahan kita luas.

Tetapi masyarakat belum memahami secara pasti bagaimana bertanam jagung tersebut. Tapi nanti kita akan coba mengajak masyarakat lagi, sehingga kita bisa mengajukan dan mendapatkan program tanam jagung tersebut,” terangnya.(ade)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala Basarnas Provinsi Riau Sukarta (tiga kiri) bersama Kepolres Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, Kepala KSOP Ali Imran, dan lainnya berfoto di atap kapal Basarnas, Kamis (24/12/2015) lalu.

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

28 PANGKALANKERINCI___ PNS dan Honor Jangan Menambah Masa Libur ___

PANGKALANKERINCI (RP) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pelalawan, mengimbau dengan tegas agar seluruh pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Pelalawan, tidak menambah masa libur nasional Tahun Baru Masehi 2016. Untuk itu, maka seluruh Kepala SKPD, diminta dapat mengontrol kehadiran para PNS dengan melakukan pengabsenan.

“Kami minta PNS di lingkungan Pemkab Pelalawan tidak menambah masa libur perayaan Tahun Baru.

Kami tentunya akan memberikan sanksi tegas kepada para Kepala SKPD serta PNS yang menambah masa liburannya. Hal ini sesuai dengan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 12/2012 tentang Disiplin Pegawai,” terang Bupati Pelalawan HM Harris didampingi Kepala BKD Pelalawan Andi Yuliandri SKom kepada Riau Pos, Senin (28/12) kemarin di Pangkalankerinci.

Diungkapkannya, bahwa dalam Perbup tentang Disiplin Pegawai tersebut berbunyi sanksi yang akan dijatuhkan kepada pegawai yang tidak hadir, cukup berat. Yakni bagi PNS yang absen diberikan hukuman pemotongan Tunjangan Penambahan Penghasilan (TPP) selama satu bulan sebesar 10 persen. Sedangkan bagi pegawai honorer, akan dipotong gaji selama sebulan.(amn)

PRO-PELALAWAN Tuah Negeri Seiya Sekata

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Tenaga Honorer Akan Dipangkas Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Pelalawan berencana akan mengurangi jumlah tenaga honorer, terutama di setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk tahun anggaran 2016.

Hal ini disebabkan tingginya serapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pelalawan yang digunakan untuk membayar gaji

tenaga honorer, sehjumlah ribuan tenaingga menjadi alaga honorer tersebut, san utama langkah telah menyedot angpemkab untuk megaran APBD Pelalangevaluasi seluruh wan tahun 2016 setenaga honorer. besar Rp150 miliar Demikian disamuntuk membayar gaji paikan Bupati Pelapara tenaga honorer lawan HM Harris tersebut. kepada Riau Pos, HM HARRIS “Jadi, bayangkan Senin (28/12) di saja anggran untuk Pangkalankerinci. Dikatakan- tenaga honor 2016 saja sebesar nya, bahwa hingga saat ini ada Rp150 miliar. Dan inikan nasebanyak 5 ribu lebih tenaga manya pemborosan. Untuk honorer dilingkungan Pemkab itu, pada 2016, kami akan mePelalawan. Sedangkan dari lakukan evaluasi total kinerja

para tenaga honor di lingkungan Pemkab Pelalawan salah satunya melakukan seleksi ulang dalam bentuk tes uji kelayakan. Dan bagi tenaga honorer yang dinilai tidak layak dalam uji kelayakan tersebut, maka akan dirumahkan atau tidak diputus kontraknya,” terang Harris.

Diungkapkannya, bahwa dengan pelaksanaan tes uji kelayakan nantinya, maka dapat diketahui kemampuan setiap honorer yang sudah bekerja disetiap instansi dan dinas di

lingkungan Pemkab Pelalawan.

“Sehingga dengan hasil tes tersebut akan menjadi acuan, apakah layak atau tidak layaknya jasa tenaga honor tersebut kami gunakan. Apalagi kontrak tenaga honor sampai Desember ini, sehingga Januari depan harus kontrak baru lagi. Dengan demikian, maka bagi tenaga honor yang dianggap tidak efektif dan efisien, maka kontraknya tidak akan diperpanjang lagi ditahun depan,” ujarnya.(izl)

BECEK: Kondisi Jalan Makmur di Kelurahan Kerinci Kota Kecamatan Pangkalankerinci yang becek membuat warga kesulitan melalui akses jalan yang telah lama didambakan warga dilakukan semenisasi, Senin (28/12/2015).

Puluhan Anak Ikuti Sunatan Massal PANGKALANKERINCI (RP) - Puluhan anak yang berasal dari tiga desa di Pangkalankerinci, di antaranya Desa Pelalawan, Desa Sering dan Desa Lalang Kabung mengikuti sunatan massal yang diadakan oleh PT Riau Andalan Pulp and Paper di SD Negeri 012, Desa Lalang Kabung, Senin (28/15).

Para peserta sunatan massal yang sebagian besar berusia 9 sampai 12 tahun itu datang di dampingi orangtua mereka dan tampak antusias mendaftarkan diri untuk mengantre satu per satu menunggu giliran untuk proses khitan.

Community Development (CD) Regional Coordinator PT RAPP, Gading Sahyoga menuturkan, perusahaan sangat senang bisa membantu masyarakat dan anak-anak melalui program khitan massal. ‘’Program ini bertujuan untuk membantu orangtua yang tidak mampu di desa wilayah operasional perusahan untuk menyunatkan anak mereka sehingga jumlah anak yang belum disunat bisa semakin berkurang. Ini merupakan komitmen dari perusahaan untuk senantiasa membantu masyarakat,’’ ujar Gading.(amn)

REDAKTUR: M ERIZAL

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

Beasiswa untuk 400 Orang Batal Dicairkan PANGKALANKERINCI (RP) Akibat adanya peraturan baru tentang penyaluran dana hibah dan bantuan sosial (bansos), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) terpaksa membatalkan penyaluran bantuan beasiswa tahun 2015. Dimana dalam pengajuan proposal, sebanyak 400 orang yang mengajukan bantuan tersebut.

Demikian disampaikan Asisten Administrasi Bidang Pembangunan Setdakab Pelalawan Drs H Atmonadi MSi didampingi Kepala Bagian

(Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdakab Pelalawan Akmamul Hadi SSos kepada Riau Pos, Senin (28/12) di Pangkalankerinci.

Dikatakannya, bahwa aturan yang baru membuat pemberian beasiswa tidak bisa dilaksanakan, sebab beasiswa tersebut berbentuk belanja bansos. Untuk itu, beasiswa pada 2015 untuk mahasiswa asal Kabupaten Pelalawan ditiadakan, sama seperti permohonan bansos lainnya yang dicoret. Pembatalan ini dikarenakan tidak sesuai dengaan aturan yang terbaru.

“Ya, untuk 2015 kami membatalkan penyaluran bantuan tersebut. Karena adanya peraturan baru yang tertuang dalam Undang-undang Nomor 23/2015 yakni penerima dana hibah dan bansos harus memiliki badan hukum, dibuktikan dengan surat keputusan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham). Dan kami juga mencoret penerima bansos lainnya, dimana dalam pengajuan ini ada sebanyak 400 orang,” terangnya.

Diungkapkannya, dana beasiswa tersebut digunakan untuk membantu kuliah para

mahasiswa asli Pelalawan yang menempuh pendidikan di berbagai perguruan tinggi, baik di dalam maupun luar kota. Dan dengan adanya pembatalan beasiswa tersebut yang sudah dianggarkan di APBD 2015, maka anggaran tersebut tidak dapat dicairkan.

“Beasiswa 2015 ini kami sudah menganggarkan sebesar Rp3 miliar melalui APBD Kabupaten Pelalawan, tapi dana tersebut tidak dicairkan. Beasiswa yang kami salurkan buat mahasiswa D3 dan S1 berbagai universitas baik swasta maupun negeri. Dengan adanya pem-

batalan, kami berharap mahasiswa bisa bersabar. Karena beasiswa akan disalurkan pada 2016 mendatang,” ujarnya.

Untuk tahun depan, penerima bantuan tersebut diwajibkan melampirkan surat keterangan tidak mampu dari setiap desa dan kelurahan yang bersangkutan.

“Insya Allah pada 2016 kami salurkan dan wajib melampirkan surat keterangan tidak mampu dari kepala desa dan kelurahan. Beasiswa yang akan disalurkan buat masyarakat tidak mampu dan prestasi,” tutupnya.(amn)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

29

Bumi Sri Gemilang

DKP Data Kembali Objek Retribusi DINAS Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kabupaten Indragiri Hilir akan melakukan pendataan kembali terhadap objekobjek pajak di sektor kebersihan dalam rangka meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

“Pendataan ulang ini kita lakukan untuk mengetahui tentang adanya perubahan data, terkait terjadinya penambahan mapun pengurangan objek retribusi kebersihan,” EDYWAN kata Kepala DKPP Inhil H EdySHASBY wan Shasby baru-baru ini.

Dikatan Edywan, saat ini sejumlah toko, rumah makan ataupun pedagang masih ada yang belum terdata secara keseluruhan. Dengan adanya pendataan ulang maka pemungutan retribusi kebersihan dapat dilakukan sehingga mampu meningkatkan sumber pendapatan daerah.

Ia juga mengaku pemungutan retribusi kebersihan masih terbatas. Pasalnya, mereka hanya baru memungut terhadap toko yang berada di jalan-jalan utama. Selainnya belum pernah dilakukan pemungutan dalam bentuk apapun.

Oleh karenanya, Edywan mengaku pihaknya belum berani memasang target maksimal terhadap PAD 2016. Mengingat masih terbatasanya pelayanan yang mereka berikan terhadap masalah demikian. “Baru toko-toko di jalan tertentu saja yang kita pungut retribusinya,” lanjut Edywan.

Disampaikanya saat ini penarikan retribusi kebersihan hanya ditujukan kepada pemilik atau pengguna toko serta rumah makan sebesar Rp30 ribu hingga Rp35 ribu dalam setiap bulannya.

Setelah dikalkulasikan setahunya mereka hanya mampu memungut sekitar Rp230 juta.

“Agar dapat meningkatkan pelayanan terhadap msalah ini diperlukan pula dukungan dana yang cukup yang nantinya akan digunakan sebagai dana operasional dalam melengkapi armada pengangkut sampah,”paparnya. Pihaknya tidak bisa meningkatkan pelayanan yang optimal jika dana yang dimiliki masih terbatas. Hal itu sangat penting, karena berkaitan dengan kelengkapan sarana dan prasarana kebersihan.(adv)

TINJAU PELABUHAN: Bupati Inhil HM Wardan (kiri) didampingi Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK, meninjau Pelabuhan Samudra Kuala Enok, Kecamatan Tanah Merah, baru-baru ini.

HUMAS PEMKAB INHIL

Siapkan Revitalisasi Kebun Kelapa D

IKENAL sebagai daer ah penghasil kelapa terbesar dengan luas lokasi sekitar 431.000 hektare, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir sedang merancang sekaligus mempersiapkan program penyelamatan kebun kelapa dalam.

“Pemkab Inhil akan memperbaiki perkebunan kelapa yang tidak produktif dengan

sejumlah program, di antaranya program revitalisasi dan trio tata air serta program lainnya,” kata Bupati Inhil HM Wardan.

Program revitalisasi merupakan program peremajaan kembali terhadap pohon-pohon kelapa yang sudah tua.

Sedangkan untuk program trio tata air merupakan program penataan manajemen kelola air dengan pembangunan

tanggul, tali air, dan pintu klep.

Pembuatan program yang memerlukan dana besar itu, kata bupati dapat dilakukan secara bertahap dan berangsurangsur yang akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah per tahunnya. “Kalau dilakukan sekaligus, kita yakin tidak terakomodasi dari sisi pendanaan. Maka kita lihat mana yang paling amat

mendesak,” sebut mantan Sekretaris Kota Pekanbaru itu.

Tak hanya potensi pada sektor perkebunan kelapa, Kabupaten Inhil juga memiliki potensi di bidang lain yang dapat dikembangkan untuk bisnis dan investasi. Di antaranya, sektor perikanan, peternakan, pertambangan, pariwisata dan pertanian.

Sejak lama Inhil memiliki

potensi itu, hanya saja selama ini belum tergarap secara optimal. Maka itu diperlukan peran serta masyarakat maupun pengusaha untuk berinvestasi sesuai dengan pengalaman yang dimiliki. “Selagi tetap mengikuti ketentuan yang ada, kita akan tetap memberikan dukungan kepada teman-teman yang ingin berinvestasi di sini,” jelas Wardan.(adv)

Pulau Cawan Lokasi Pelantikan Kades Terpilih CAMAT Mandah, Nursal dan rombongan meninjau Objek Wisata Pantai Solop, Pulau Cawan, Kecamatan Mandah, Senin (28/12). Ia merencanakan pelantikan kades terpilih dapat dilaksanakan di lokasi itu.

“Insya Allah, di sana nanti acara pelantikan kades se-Kecamatan Mandah,” jawab Nursal.

Saat itu kata Nursal, ia dan rombongan baru hanya sekadar melihat-lihat tempat yang cocok untuk pelantikan kades terpilih. Sehingga jika kepastian pelantikan akan dilakukan di kecamatan masingmasing, pihaknya tidak lagi kerepotan dalam menentukan tempat. “Rencananya

nanti juga akan kita sejalankan dengan peresmian pemakaian hasil dari pembangunan program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ) se-Kecamatan Mandah,” tambahnya.

Menurut informasi yang diterima Nursal dari pihak Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BP-

MPD) jadwal pelantikan kades terpilih baru dimulai Januari 2016 mendatang. Mengingat waktunya sudah tidak lama lagi, maka mereka sudah mulai memilih lokasinya. “Sekalian kita promosikan Pantai Solop.

Setidaknya bisa menambah nilai jual objek ini kepada daerah-daerah lanya,” papar man-

tan Camat Gaung itu.

Saat ini ada 7 kades yang bakal dilantik. Antara lain Kades Pulai Cawan Said Khairul, Kades Bente Suhaimi, Kades Belaras R Alpin, Kades Bantayan Maslan, Kades Bakau Aceh Rudi Hartono. dan Kades Bolak Raya M Tawil.(adv)

Dijambret Dini Hari, Pedagang Rugi Rp12 Juta TEMBILAHAN (RP) - Nasib malang dialami Rabiah (32) seorang pedagang warga Jalan Pangeran Hidayat, Tembilahan, menjadi korban penjambretan, Senin (28/12) sekitar pukul 04.30 WIB. Akibatnya korban menderita kerugian sekitar Rp12 juta.

REDAKTUR: ADE CHANDRA

Saat itu korban dalam perjalanan dari rumahnya menuju Pasar Tembilahan dengan mengendarai sepeda motor. Entah bagai mana tiba-tiba ia dihampiri beberapa orang tak dikenal (OTK) yang juga mengendarai sepeda motor.

Tas yang dibawa korban lang-

sung dirampas dan dibawa kabur pelaku. Di dalamnya terdapat uang tunai Rp12 juta dan 1 unit handphone. Diduga korban sudah dibuntuti oleh para pelaku. Setelah dipandang aman, para pelaku langsung menjalankan kasi kejahatannya.

Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, Senin (28/12) pagi menjelaskan, dalam kesehariannya korban yang berjualan di salah satu pasar di Tembilahan ini rutin melintas di jalur tersebut.

Mungkin di sana ia diintai sehing-

ga akhirnya korban menjadi korban kejahatan. “Saat itu kondisi masih pagi. Matahari saja belum keluar, mungkin kondisi itu dimanfaatkan pelaku untuk beraksi,” jelas Warno.

Untuk mengungkap para pelaku kejahatan, petugas kepolisian telah

membuat strategi, termasuk memintai keterangan korban dan pihakpihak yang melihat atau mendengar tindak kejahatan tersebut.

“Kawan-kawan sedang bekerja dan berusaha mengungkapnya. Mudah-mudahan membuahkan hasil,” imbuhnya.(ind)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

PRO-ROKAN HILIR

30

Membangun Bersama Masyarakat

Tes Lulus Wawancara Polisi Pamong Praja Diumumkan TAK seperti biasanya lingkungan kantor Satpol PP Rokan Hilir di jalan Bintang, Bagansiapiapi yang sepi kali ini terlihat dipadati puluhan orang yang melihat pada papan pengumuman di kantor tersebut, Senin (28/12).

Satpol PP Rohil secara resmi mengumumkan penerimaan tenaga bantu pol PP untuk peserta yang dinyatakan telah lulus tes wawancara beberapa waktu lalu.

Jumlah yang lulus tes interview ini diumumkan sesuai dengan jumlah personel yang dibutuhkan oleh Satpol PP yakni sebanyak 100 orang. Dari 100 orang yang dibutuhkan itu 70 diantaranya tenaga bantu laki-laki dan 30 orang tenaga bantu perempuan.

“Nama-nama yang lulus ditempelkan di papan pengumuman, ratusan pelamar sudah mulai berdatangan untuk melihat hasilnya, “ kata Kepala Satpol PP Rohil, Syafriyanto SH kepada Riau Pos, kemarin.

Menurutnya pengumuman ini resmi hasil tes interview dan sesuai dengan arahan bupati Rohil.

Dijelaskannya, bagi peserta yang dinyatakan lulus diminta untuk segera melakukan pendaftaran ulang untuk proses tahapan berikutnya.

“Pengumuman ini sudah final, peserta yang lulus sudah mulai diberkerjakan pada pertengahan Januari 2016 mendatang, sebelum itu peserta yang lulus harus melakukan pendaftaran ulang untuk keperluan pengukuran seragam serta latihan-latihan lainnya, “ katanya.

Dia mengharapkan kepada peserta yang lulus agar nanti bekerja dapat menjaga Korp satpol PP sesuai dengan tugas dan fungsi (tupoksi) dalam penegakan peraturan daerah (Perda). (adv/b)

ZULFADLI/RIAU POS

LIHAT PAPAN PENGUMUMAN: Sejumlah pelamar Polisi Pamong Praja melihat papan pengumuman kelulusan penerimaan tenaga bantu di Jalan Bintang, Bagansiapiapi, Senin (28/12/2015).

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Atasi Banjir, Jalan Utama Dipasang Gorong-gorong

B

UPATI Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno, Senin (28/12) ke marin melihat secara langsung ruas badan jalan di Jalan Utama, Kelurahan Baganbarat, Kecamatan Bangko. Saat dikunjungi, ruas badan jalan di Jalan Utama masih terendam air dengan kondisi yang sedang mengalami kerusakan. Bahkan kondisinya sedang mengalami kerusakan saat ini. Pada saat itu Bupati langsung meminta staff dari Dinas Binamarga dan Pengairan segera memasang gorong-gorong. ‘’Tolong bongkar badan jalan ini dan segera pasang gorong-gorong,’’ kata Bupati Rohil, H Suyatno.

Rencana untuk membongkar ruas badan jalan di Jalan Utama serta dipasang gorong-

gorong dimaksudkan untuk menjawab kondisi yang ada.

Yang mana, setiap hujan deras turun, ruas badan jalan di Jalan Utama selalu terendam air. ‘’Kondisinya selalu seperti itu. Ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut,’’ ungkap Suyatno yang ditemui Riau Pos, Senin (28/12) di sela-sela peninjauannya.

Dalam peninjauan tersebut, Suyatno didampingi Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan Msi,Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Suwandi, plt Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan, Drs H Ferry H Parya, Camat Bangko, H Julianda dan Sekcam Bangko, Rijalul Fikri. Kemudian didampingi sejumlah lurah serta unsur protokoler dan sejumlah stafnya.

Melihat kondisi seperti ini,

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

LIHAT DRAINASE: Bupati Rohil, H Suyatno, Senin (27/12/2015) melihat drainase di Jalan Utama, Kelurahan Bagan Barat, Kecamatan Bangko.

tambah Suyatno, genangan air bakal sulit untuk berkurang. Karena, saluran alternatif tidak ada. Jadi, pergerakan

air menuju pembuangan menjadi lamban. Sehingga menjadi lokasi ini sebagai daerah langganan banjir.

‘’Untuk mengatasi banjir, jalan ini harus dibongkar dan dipasang gorong-gorong,’’ ujarnya.(adv/a)

Rohil Terima Penghargaan WTN

Bupati Ingatkan SKPD Bekerja Serius

SPANDUK berisikan ucapan terima kasih ditujukan masyarakat atas keberhasilan Rohil meraih plakat Wahana Tata Nugraha (WTN) tahjn 2015, Senin 28/12) pagi itu, dibaca secara seksama oleh Kepala Dinas Perhubungan Infokom Kabupaten Rohil, H Mukhtar Lutvhie. Spanduk yang berjumlah sebanyak tiga lebar ini segera dipasang di tempat-tempat strategis. ‘’Alhamdulillah, Rohil mendapatkan penghargaan WTN tahun 2015 berupa plakat,’’ kata Kepala Dinas Perhubungan Infokom Kabupaten Rohil, H Mukhtar Lutvhie yang ditemui Riau Pos, Senin (27/12) di Bagansiapiapi. Sangking semangatnya, Mukhtar memperlihatkan plakat WTN tahun 2015 dari dekat.

Penyerahan plakat itu,

BUPATI Rokan Hilir, H Suyatno mengingatkan seluruh kepala dinas, kantor dan badan untuk bisa meningkatkan kinerja dan mendukung setiap program yang dijalankan pemerintah. Indikasi peningkatan tersebut tercermin dalam membaiknya penyerapan anggaran, kualitas kerja bisa tercapai serta tidak bertabrakan dengan aturan hukum yang berlaku.

Harapan ini dikemukakan Suyatno kepada Riau Pos, usai Sidang Paripurna pengesahan APBD 2016, di Gedung DPRD Rohil, Jalan Merdeka, Bagansiapiapi, belum lama ini.

Kepada segenap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diingatkan juga agar lebih mengerti dalam penggunaan anggaran. Sebab, saat ini semakin ketatnya pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan yang sedang berlangsung di dalam APBD nantinya.

“Saya minta seluruh SKPD

lanjut Mukhtar, dilakukan oleh presiden, Selasa (22/12) di istana negara di Jakarta. ‘’Lantaran yang menerima penghargaan serupa cukup banyak, maka penyerahannnya dilakukan secara simbolis saja.

Kebetulan, bupati Rohil hadir dalam kegiatan penerimaan plakat itu,’’ ujar Mukhtar.

Keberhasilan Kabupaten Rohil untuk mendapatkan penghargaan WTN tahun 2015 berupa plakat itu, tambah Mukhtar, pada prinsipnya tidak terlepas dari dukungan dan peran serta dari semua pihak. Termasuk dari unsur masyarakat. ‘’Peran serta dari masyarakat sangat tinggi dan termasuk kriteria penilaian sehingga Rohil mendapatkan penghargaan ini,’’ kata Mukhtar lagi.

Usai menerima plakat, pihak Dinas Perhubungan Infokom Kabupaten Rohil,

tahun berikutnya berusaha untuk melakukan pembenahan dan penataan. Terutama di beberapa bagian kriteria WTN untuk kategori piala. ‘’Di atas plakat itu, adalah piala. Tahun depan kita berusaha untuk meraih piala. Kalaupun tak dapat ya minimal mempertahankan plakat itu,’’ ungkapnya.

Beberapa sektor yang perlu dibenahi dan masuk dalam kriteria penilaian untuk mendapatkan piala WTN di tahun mendatang ini, pemasangan rambu jalan dan traffic light maupun warning light. Kemudian memberikan batas dan marka jalan serta melakukan perbaikan dan peningkatan jalan protokol maupun sarana pendukung lainnya. ‘’Semuanya harus dilakukan secara bertahap. Dan perlu dukungan semua instansi terkait serta masyarakat,’’ kata Mukhtar.(adv/a)

terkait untuk meningkatkan kinerja, disamping iu harus mengerti dan memahami tentang peraturan perundangundangan yang ada, sehingga dapat tetap berada dalam koridor hokum. Kemudian bisa menjamin terlaksananya program yang dirancang secara efektif dan maksimal,” kata Suyatno.

Memang disadari bahwa terdapat perubahan aturan yang menyangkut pengelolaan keuangan seperti adanya Program Dana Desa dimana perangkat desa langsung menggunakan dana tersebut untuk pembangunan, kewenangan langsung kepala dinas dalam kegiatan tertentu, dan lain - lain.

Suyatno menegaskan dirinya berulang kali meminta kepada setiap SKPD agar bersungguh-sungguh dalam melaksanakan setiap kegiatan yang telah direncanakan dan diprogramkan.(adv/b)

Pelayanan BPJS Diharapkan Meningkat Budidaya Kerang Berikan Keuntungan Masyarakat BAGANSIAPIAPI (RP) - Pela- waktu lalu ujar Suryati ada keyanan BPJS dihaluhan dari masyarapkan bisa menrakat bahwa penguingkat karena berrusan BPJS kerap kaitan dengan keterlambat sehingga pentingan masyapelayanan BPJS kurakat banyak. Surang maksimal kedah selayaknya jika pada masyarakat. ada yang mengurus “Kita ada meneripendaftaran BPJS ma keluhan dari madapat cepat diselesyarakat bahwa pelsaikan. ayanan kepada maSURYATI Ini diungkapkan syarakat yang sedang anggota DPRD Kamengurus BPJS kubupaten Rokan Hilir dari Ko- rang maksimal,” kata Suryati. misi D, Dra Hj Suryati kepada Hal ini tambah Suryati diRiau Pos, kemarin. Dia meng- perkirakan karena sedikitnya himbau kepada pihak BPJS tenaga pekerja dari pihak BPJS. untuk bisa menambah SDM Sehingga masyarakat tidak yang mengelola sistem pendaf- nyaman karena hal itu sedangtaran. Sebab, dia menilai bany- kan masyarakat yang menak masyarakat yang berkepen- daftar atau mengurus sesuatu tingan untuk mendaftar dalam berkaitan BPJS sangat banyak. layanan kesehatan yang diwajibDalam pantauan Riau Pos di kan pemerintah tersebut. sejumlah kesempatan memang Diakui Suryati beberapa antrian masyarakat di kantor

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

BPJS yang terletak di Jalan Pahlawan, Bagansiapiapi kerap terlihat terutama pada pagi hari.

Masih menurut Suryati, keperluan masyarakat terhadap layanan pemerintah tersebut sangat tinggi terlebih lagi dengan adanya BPJS masyarakat tidak disusahkan lagi dalam hal berobat, karena biaya pengobatan menjadi lebih terjangkau.

Disadari bahwa tujuan dari BPJS adalah untuk mempermudah dalam urusan adminitasi berobat. Seperti mencari obat-obatan, karena pemerintah mensubsidi obat setiap tahunnya agar masyarakat kurang mampu juga mendapat pelayanan dan obat yang bermutu.

“Jadi kami minta pelayanan harus ditingkatkan karena itu adalah hak bagi masyarakat yang menjadi peserta BPJS,” katanya mengakhiri.(fad)

BAGANSIAPI-API (RP)- SepSalah satu diantaranya, lanjut erti hamparan panAmin, yakni memtai lainnya di daerah programkan budipesisir, Kecamatan daya kerang untuk Sinaboi juga memiwilayah pesisir Kecaliki potensi untuk matan Sinaboi. Hal kegiatan budidaya tersebut sangat perlu kerang. Seiring dendilakukan lantaran gan itu, Dinas Peripotensi dan kondisi kanan dan Kelautan yang dimiliki di KeKabupaten Rohil secamatan Sinaboi sagera menyusun pro- MUHAMMAD AMIN ma seperti di daerah gram untuk kegiatan pesisir lainnya di Kabudidaya kerang di bupaten Rohil. ‘’Miswilayah Kecamatan Sinaboi. alkan saja di Kecamatan Pasirli‘’Kegiatan perikanan di sek- mau Kapas,’’ kata Amin. tor budidaya ini secara bertaMelalui kegiatan budidaya hap terus kita lakukan,’’ kata Plt kerang ini, tambah Amin, setiKepala Dinas Perikanan dan daknya dapat memberikan Kelautan Kabupaten Rohil, manfaat positif bagi masyaraMuhammad Amin MSi yang kat. Salah satunya yakni dapat ditemui Riau Pos kemarin di meningkatkan pendapatan Bagansiapiapi. ekonomi masyarakat.(sah)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Bersatu Nogori Maju

320 PNS Belum Lakukan PUPNS

31

RAPBD 2016 Capai Rp1,4 T

BADAN Kepegawaian Daerah (BKD) Kuantan Singingi mencatat, bahwa ada sekitar 320 PNS yang belum lakukan Pendaftaran Ulang Pegawai Negeri Sipil (PUPNS) atau berkasnya belum lengkap.

Saat ini, sebanyak 6.165 PNS yang sudah melakukan PUPNS dan berkasnya dinyatakan lengkap. Pihak BKD Kuansing sudah mengirim datanya ke Badan Kepegawaian Negara melalui Kantor Regional XII Pekanbaru.

“Yang masih ada itu sekitar 320 PNS yang belum melakukan dan atau belum dinyatakan lengkap,” kata Kepala BKD Kuansing Ramli SSos melalui Kepala Bidang Administrasi Kepegawaian Iwan Susandra SSos, Senin (28/ 12).

Iwan Susandra menjelaskan, sebelum berkas diserahkan ke BKN, terlebih dahulu semua berkas melalui pemeriksaan oleh verifikator. Berkas tersebut akan diperiksa oleh verifikator tingkat kecamatan. Jika dinyatakan lengkap, maka akan dikirim ke kabupaten.

Setelah diperiksa verifikator kabupaten dan dinyatakan lengkap, katanya, baru dikirim ke BKN. Namun jika berkas tersebut tidak lengkap, jelas Iwan, maka akan dikembalikan lagi ke tingkat kabupaten. “Kalau tak lengkap akan dikirim ke kabupaten,” katanya.

BKN bisa memproses, sebut Iwan, apabila berkas PUPNS ini dinyatakan lengkap. Dan dirinya terus mendesak agar seluruh PNS melalukan pendaftaran ulang menjelang tahun 2015 berakhir.(adv/a)

B

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

SERAHKAN RAPBD: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis menyerahkan draf RAPBD 2016 kepada Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH, usai rapat paripurna di gedung DPRD Kuansing, Senin (28/12/2015).

UPATI H Sukarmis menyampaikan pidato pengantar nota Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPBD) Kuansing tahun anggaran 2016, melalui rapat paripurna DPRD Kuansing, Senin (28/12).

Diproyeksikan, pendapatan daerah pada 2016 itu sebesar Rp1,4 triliun lebih. Pendapatan daerah sebesar Rp1.444.961.448.67,00 itu meningkat 8,38 persen, yaitu sebesar Rp111.689.278.741,75 dibandingkan dengan APBD Perubahan tahun anggaran 2015.

Dalam pidatonya melalui rapat paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Andi Putra SH itu, menjelaskan detail pendapatan daerah untuk RAPBD 2016, masing-masing terdiri dari pendapatan asli daerah, dana perimbangan dan lain-lain pendapatan yang sah.

Dijelaskan, bahwa pendapatan asli daerah (PAD) tidak mengalami kenaikan yaitu sebesar Rp81,6 miliar lebih. Sedangkan dana perimbangan diproyeksikan sebesar Rp1,066 triliun. Bila dibandingkan APBD murni tahun 2015 mengalami penurunan sebasar Rp13,7 miliar lebih.

Kemudian, lain-lain pendapatan yang sah diproyeksikan sebesar Rp296,717 miliar lebih. Bila dibandingkan dengan APBD murni 2015 mengalami penurunan sebesar Rp55,4 miliar.

Dan pihaknya berupaya maksimal menggali potensi daerah yang ada guna meningkatkan pendapatan daerah dengan tetap berpedoman pada peraturan yang berlaku, terutama dalam tataran teknis operasional.

Proyeksi pendapatan daerah, katanya, diarahkan pada peningkatakan kemandirian daerah dalam penyediaan anggaran melalui penyederhanaan sistem dan prosedur administrasi pemungutan pajak dan retribusi.

“Meningkatkan koordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi, dan peningkatan kualitas pelayanan yang lebih efektif, efesien dan maksimal,” ujar Bupati Sukarmis dihadapan Sekda Muharman beserta para pejabat lainnya.

Sedangkan rencana anggaran belanja daerah pada RAPBD 2016 diproyeksikan sebesar Rp1,5 triliun lebih atau turun sebesar 8,53 persen yaitu sebesar Rp143 miliar lebih dibandingkan APBD perubahan 2015 lalu.

“Pada posisi belanja adalah tingginya tingkat kebutuhan yang tidak seimbang dengan kapasitas fiskal yang dimiliki daerah sehingga dalam penentuan besaran belanja daerah perlu disusun secara selektif sesuai dengan kebijakan umum APBD serta prioritas plafon anggaran sementara,” jelasnya.

Adapun prioritas dan plafon anggaran sementara dituangkan dalam RAPBD 2016, diuraikan bupati, terdiri dari belanja tidak langsung yang diproyeksikan sebesar Rp877,42 miliar lebih atau mengalami kenaikan yang salah satunya disebabkan alokasi dana transfer sebesar Rp123,3 miliar lebih ke pemerintah desa.

Selanjutnya belanja tidak langsun pada tahun anggaran 2016 diproyeksikan sebesar Rp661,99 miliar lebih atau turun sebesar Rp218,5 miliar lebih atau 24,82 persen dibandingkan dengan APBD perubahan 2015 yang terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa dan belanja modal.

“Berdasarkan uraian RAPBD tahun anggaran 2016 sesuai pendapatan daerah dan belanja daerah, defisit anggaran sebesar Rp94 miliar. Defisit tersebut ditutup dengan pembiayaan netto yaitu selisih penerimaan pembiayaan berupa sisa lebih pembiayaan anggaran tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp91 miliar lebih,” jelas Sukarmis.(adv/a)

2016, Bupati Tuntaskan Pembangunan Prioritas TAHUN 2016 mendatang, Bupati H Sukarmis ingin menuntaskan beberapa program dan kegiatan yang merupakan skala prioritas di tengah masyarakat.

Pembangunan prioritas itu terdiri dari pembangunan di bidang pendidikan, menurutnya, pihaknya membangun sekolah bertingkat di masing-masing ke-

6.000 Hektare HPT Lipai Siabu Beralih Fungsi TELUKKUANTAN (RP) - Anggota DPRD Kuansing, Andi Nurbai SP menyoroti maraknya alih fungsi hutan di kawasan hutan produksi terbatas (HPT) Batang Lipai Siabu yang terbentang dari Singingi Hilir hingga Hulu Kuantan.

Pasalnya,seluas6.000hektarekawasan hutan itu beralih fungsi akibat okupasi (pencaplokan) oleh para cukong, pemodal dan oknum masyarakat. Akibatnya, negara dirugikan ratusan miliar dari pajak yang tidak mereka bayar setiap tahunnya. Jika dihitung dari kerugian akibat illegal logging dan kerusakan hutan dan lingkungan, maka kerugian negara bisa mencapai triliunan rupiah.

“Hutan kami habis dibabat. Sekitar

REDAKTUR: M ERIZAL

enam ribu hektare areal HPT Batang Lipai Siabu sudah berubah fungsi jadi areal kebun kelapa sawit,” ujar Andi Nurbai kepada wartawan, Ahad (27/12).

“Bayangkan berapa kerugian negara itu, pajak bumi bangunan (PBB) tidak mereka bayar, bea perolehan hak atas tanah dan bangunan tidak mereka bayar, izin pembangunan kebun kelapa sawit tidak mereka bayar, belum lagi izinizin lainnya. Ini jelas merugikan,” ujar politisi PAN Kuansing tersebut.

Mengingat besarnya kerugian negara dan luasnya areal HPT Batang Lipai Siabu yang sudah dicaplok, ia meminta Mabes Polri, Menteri Lingkungan dan Kehutanan dan Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK).(jps)

camatan yang terletak di jalan lintas provinsi dan kabupaten.

“Kami juga tetap melaksanakan pendidikan sekolah gratis di sekolah dasar dan sekolah menengah,” kata Bupati Sukarmis dalam pidatonya saat menyampaikan nota pengantar RAPBD 2016 di ruang rapat paripurna DPRD Kuansing, Senin (28/12)

kemarin.

Selanjutnya, Bupati Sukarmis juga ingin menuntaskan pembangunan infrastruktur di masing-masing desa. “Kami akan menuntaskan pembangunan sarana dan prasarana jalan penghubung antar desa dan kecamatan,” katanya.

Bupati melanjutkan, bidang

BPSK Tangani Kasus Konsumen soal Leasing TELUKKUANTAN (RP) - Tahun ini, Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kuantan Singingi menangani kasus sengketa konsumen mayoritas tuntutannya adalah soal leasing.

Sekurangnya ada 10 kasus sepanjang tahun 2015 yang ditangani BPSK ini. Baik yang selesai melalui mediasi pihaknya maupun yang berakhir di pengadilan.

“Ada sekitar 10 kasus. Yang paling banyak itu soal leasing kredit kenderaan bermotor,” ujar Wakil Ketua BPSK Kuansing, Zubirman SH kepada wartawan, Senin (28/12).

Zubirman menyampaikan, bahwa semua sengketa yang telah

diselesaikan memiliki kekuatan hukum. Dan jika ada yang kurang puas, pihaknya mempersilahkan untuk mengajukan gugatan ke pengadilan.

“Ada juga penyelesaiannya di pengadilan. Selama tahun ini, setidaknya ada tiga sengketa yang dibawa ke pengadilan. Tapi, semua gugatan tersebut ditolak oleh pengadilan,” ujar Zubirman.

Zubirman berharap masyarakat memanfaatkan lembaga ini untuk menyelesaikan setiap permasalahan yang dihadapi konsumen. “Itu yang kita harapkan dari masyarakat,” sarannya.(jps)

kesehatan masih tetap diprioritaskan. “Di bidang kesehatan kita tetap mengutamakan pelayanan kesehatan masyarakat dengan meningkatkan beberapa fasilitas kesehatan yang memadai,” katanya.

Bidang ekonomi, kata Bupati Sukarmis juga akan mendapat perhatian serius, yakni dengan

memberikan bantuan bibit sawit, peremajaan karet, bantuan bibit ternak dan peningkatan sarana dan prasarana pertanian.

“Semua ini terwujud atas jalinan dan kerja sama yang baik antara pihak eksekutif dengan legislatif sehingga Kuansing tetap bercahaya dan semakin berjaya,” harapnya.(adv/a)

Santri Ponpes Ahmad Dahlan Juara Tingkat Provinsi TELUKKUANTAN (RP) - Prestasi demi prestasi terus diraih oleh santri Pondok Pesantren (Ponpes) KH Ahmad Dahlan Telukkuantan. Kali ini, dua santrinya berhasil keluar sebagai juara satu pada lomba dalam acara Perkemahan Madrasah ringkat Provinsi Riau pada akhir pekan lalu.

Kedua santrinya yang berhasil meraih juara satu itu, masing-masing Adil Cahyadi, santri asal Sungai Pinang Hulu Kuantan ini keluar sebagai juara pertama lomba pemilihan dai cilik (pildacil).

Kemudian, Aidil Fajri, santri asal Petapahan Gunung Toar keluar sebagai juara pertama pula di tingkat provinsi, lomba Hasta Karya. Keduanya ter-

gabung dalam gugus depan (Gudep) 006 Pramuka Ponpes KH Ahmad Dahlan.

Atas keberhasilan santrinya keluar sebagai juara pertama di tingkat provinsi, Pimpinan Ponpes KH Ahmad Dahlan, H Mulkan M Sarin mengapresiasi keberhasilan mereka yang mampu mengharumkan nama pondok dan daerah di tingkat provinsi.

“Alhamdulillah, keberhasilan santri Ahmad Dahlan keluar sebagai juara pertama di tingkat provinsi patut diapresiasi. Ini adalah bukti kalau pondok mampu bersaing dengan siapapun,” ujar Mulkan M Sarin, Senin (28/ 12).(jps)

TATA LETAK: YAYA

PRO-RIAU

32

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

Banjir Rendami 30 Unit Rumah Penduduk BAGANSIAPI-API (RP) - Genangan air yang merendami sejumlah daerah langganan banjir di wilayah Kabupaten Rohil persisnya di Kecamatan Tanahputih terus bertambah. Dampaknya, ada sekitar 30 unit rumah penduduk yang berada di wilayah Kecamatan Tanahputih yang telah direndami air. ‘’Daerah langganan banjir di Kecamatan Tanahputih itu, salah satunya berada di Kepenghuluan Putat,’’ kata Camat Tanahputih, Suryadi yang dihubungi Riau Pos, Senin (27/12) dari Bagansiapi-api.

Dari laporan yang telah diterima, tambah Suryadi, ada sekitar 30 unit rumah masyarakat di Kepenghuluan Putat yang telah terendam banjir. Ketinggian airnya masih mencapai mata kaki orang dewasa. ‘’Sampai saat ini, masyarakat masih memilih untuk bertahan,’’ kata Suryadi.

Sementara, daerah langganan banjir lainnya di wilayah Kecamatan Tanahputih yakni di daerah Rantaubais dan Telukberumbun serta di sekitar daerah aliran sungai Rokan. Kondisi airna juga sudah naik. Cuma masih sebatas merendami jalan dan halaman rumah saja. ‘’Yang boleh dikatakan parah itu, cuma di Putat. Di tempat lainnya air masih merendami halaman dan jalan saja,’’ kata Suryadi.

Kondisi mulai berangsur air naik di sungai juga turut dirasakan di daerah Kepenghuluan Airhitam dan Ulak Kembahang, Kecamatan Pujud.

Kendati demikian, air tersebut masih sebatas merendami halaman dan jalan yang ada di dua daerah langganan banjir di Kecamatan Pujud itu. ‘’Air yang ada di sungai itu, kondisi juga sudah mulai berangsur naik,’’ kata Camat Pujud, Muslikh yang dihubungi Riau Pos secara terpisah di Bagansiapi-api.

Meskipun sudah naik, lanjut Muslikh, namun masih mengenangi halaman dan beberapa ruas badan jalan.(sah)

Piala WTN Wiratama Diserahkan Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@ riaupos.co.id

HUMAS PEMPROV FOR RIAU POS

BERSALAMAN: Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman bersalaman saat menyerahkan Piala WTN 2015 kepada Kadishub Riau Rachmad Rahim saat Upacara Penerimaan Piala Wahana Tata Nugraha (WTN) 2015 dari Presiden RI di Halaman Kantor Gubernur, Senin (28/12/2015).

APEL upacara Senin (28/12) pagi yang dipimpin Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman selaku Inspektur Upacara berbeda dengan sebelumnya. Sebab, Plt Gubri kemarin sebelum upacara terlebih dahulu menyerahkan sebuah piala kepada Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Riau yang diterima langsung Rahmad Rahim di halaman kantor Gubernur.

Piala yang diserahkan tersebut, merupakan piala Wahana Tata Nugraha (WTN) 2015 yang diterima Plt Gubri dari Presiden RI Ir Joko Widodo 23 Desember lalu di Istana Negara. Dimana Provinsi Riau berhasil meraih Piala WTN kedua kalinya, sehingga yang diterima kemarin disebut Piala WTN Wiratama.

Plt Gubri mengapresiasi atas prestasi Dishub Riau tersebut.

Juga mengaku sangat bersyukur atas prestasi yang berhasil dipertahankan. Berikut dengan bertambahnya Kabupaten/Kota di Riau yang juga meraih prestasi WTN tahun ini.

Dari sebelumnya hanya lima daerah, sekarang meningkat

delapan.

“8 kab/kota yang meraih piala dan plakat akan menjadi cambuk untuk terus meningkatkan dan tentu kita berkomitmen untuk mempertahankan. Ini tak terlepas dari peran bersama masyarakat, dan kami mengapresiasi serta berterimakasih sekali atas prestasi yang diraih,” ujarnya.

Lebih lanjut diharapkan Plt Gubri, dalam meningkatkan prestasi. Dimana Piala WTN kategori lalu lintas kedepan bisa menjadi WTN penuh. Atau yang mendapatkan plakat bisa menerima penghargaan berupa piala kedepannya dengan dukungan yang akan dilakukan terus oleh Pemprov Riau.

Dalam penyerahan penghargaan kemarin Kasi Lalu Lintas Laut Dishub Riau Rudi Hendri ditunjuk sebagai Komandan upacara pada apel pagi kemarin.

Usai upacara mengatakan Dishub Riau akan terus mengevaluasi apa-apa yang menjadi kekurangan. Karena salah satu upaya akan dilakukan dengan harapan kedepan, beberapa daerah yang belum menerima penghargaan diharapkan bisa meraih prestasi di bidang transportasi.

“Serta yang masih memegang piala untuk satu klasifikasi penghargaan juga bisa mendapat WTN penuh,’’ urainya.(rio)

Hari Ini Kajari Pekanbaru Berganti PEKANBARU (RP)- Jabatan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pekanbaru berganti. Edy Birton digantikan Idianto untuk memimpin Korps Adhyaksa di Kota Pekanbaru. Sementara Edy Birton sendiri dipercayakan untuk menduduki jabatan baru sebagai Asisten Intelegen di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur.

Proses serah terima jabatan (Sertijab) akan dilakukan di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau, Selasa (29/12). Proses pengambilan sumpah nantinya akan dipimpin langsung Kajati Riau Susdiyarto

Agus Praptono. “Proses sertijabnya akan digelar di Aula Kejati Riau.

Bapak kajati langsung yang memimpin,” sebut Kepala Seksi Kejati Riau, Muukzan, Senin (28/12).

Seperti biasa kata Mukhzan, seluruh pejabat utama Kejati Riau dan semua Kajari akan menghadiri pelantikan tersebut.”Yang hadir seperti yang sudah sudah,mereka para pejabat utama dan Kajari se Riau.Ada juga pengurus Ikatan Adhyaksa Dharma Karini,” terangnya.

Seperti diketahui, selama 19 bu-

lan menjabat sebagai Kajari Pekanbaru, Edy Birton berhasil mengungkap sejumlah kasus. Bahkan dua kasus telah naik ketahap penyidikan, yakni kasus pengadaan alat olahraga untuk kegiatan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Riau dan Pengadaan mobil dinas untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Riau.

Sementara Idinato berdasarkan rekam jabatan yang diperoleh di Kejati Riau, Ia sebelumnya menjabat sebagai Asisten Intelegen Kejati Jambi.(dik)

DENNI ANDRIAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kadispora Riau, Eddie Yusti foto bersama peserta Pelatihan Manajemen Dakwah bagi Da’i dan Da’iyah Muda usai pembukaan di Hotel Akasia Pekanbaru, Sabtu (26/12/2015).

Pelatihan Manajemen Dakwah Dipertajam

HUMAS PARIWISATA FOR RIAU POS

IKUTI PEMBINAAN: Kelompok generasi muda mengikuti pembinaan penata musik dan tari yang dilaksanakan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau, di SKA Co Ex Pekanbaru, belum lama ini.

PEKANBARU (RP) - Untuk mewujudkan generasi muda yang sejati dan memiliki komitmen yang kuat dalam mentransformasikan nillai-nilai keislaman, maka pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pemuda dan Olahraga memandang perlu untuk mengadakan Pelatihan Manajemen Dakwah bagi Da’i dan Da’iyah Muda. Kegiatan ini digelar di Akasia Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru pada 26-30 Desember 2015. Sebanyak 40 pemuda dari 12 kabupeten/kota ikut pelatihan ini.

Panitia mendatangkan narasum-

Jl Jenderal Sudirman nomor 6 Simpang Tiga Pekanbaru 28284 Telp.(0761) 859750, 859751, 859754, 859657.Fax (0761) 859750, 859755 Website : www.dipenda.riau.go.id

Imbauan Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Riau

Sambungan dari hal. 21 kajian BPKAD Riau. Demikian disampaikan Kepala Biro Umum Setdaprov Riau Azlizar Aziz saat berbincang dengan Riau Pos kemarin.

Menurutnya sekarang kendaraan baru tersebut sudah dibeli. Melalui anggaran APBD-P 2015 menggunakan E-Katalog.

“Sudah kita beli, sekarang lagi

Riau maupun kabupaten/kota terutama wajib pajak PBB P3 (Perkebunan,

Sambungan dari hal. 21

Pertambangan dan Perhutanan ) yang belum mendaftar sebagai objek

Pramuka bisa mensinergikan permasalahan di lingkungan keluarga dan sekolah,’’ jelasnya.

Sementara itu Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi mengaku sangat berterima kasih kepada Kwara Riau yang memilih Pekanbaru sebagai tuan rumah. Diapun mengakui

Kepala wajiba pajak PBBP3 (Perkebunan, Pertambangan dan Perhutanan) yang berdomisili di luar Provinsi Riau yang melakukan usaha di wilayah Provinsi Riau agar mendaftarkan diri sebagai wajib pajak di Provinsi Riau dan membayar pajak dengan menggunakan NPWP cabang.

Lunasi pajak anda tepat waktunya agar terhindar dari sanksi atau denda. Pajak yang ada bayarkan adalah untuk kelanjutan pembangunan

Sambungan dari hal. 21

patan Provinsi Riau.

Riau, Senin (28/12).

Dikatakan Rivai, beberapa pelaku berhasil ditangkap pekan lalu, dan berhasil mengungkap peran masing-masing tersangka pencurian dengan kekerasan yang terjadi pada 4 Desember 2015 lalu. Lebih lanjut disebutkanya, otak aksi perampokan ini adalah AP (43), yang berhasil diringkus , di daerah Nganjuk, Jawa Timur. AP disinyalir pemain lama yang kerap beraksi di sejumlah tempat di Provinsi Riau. “Dia (AP, red) adalah pemain lama.

Sudah enam kali meram-

SF Hariyanto

Aklamasi, Kasiaruddin Pimpin Korpri Riau Sambungan dari hal. 21 masing Korpri SKPD, Korpri kabupaten/kota dan Korpri Provinsi untuk mengajukan calon. “Semua mengajukan satu nama calon, yakni Pak Kasiaruddin, jadi karena semua sepakat mencalonkan satu nama, maka aklamasi. Untuk memimpin Korpri 2015-2020,” REDAKTUR: MARRIO KISAZ

katanya. Untuk kemudian dibentuk formatur, dimana ketua terpilih termasuk sebagai ketua formatur, kemudian dari Korpri Provinsi ditunjuk Zulkarnaini, lalu dari Korpri kabupaten/kota formaturnya Musnaini, Mutia Elliza, lalu Korpri SKPD adalah Dr Nuzelly dan Yoserizal Zen. Sementara itu Ketua Korpri

Provinsi Riau terpilih, Kasiaruddin kepada Riau Pos petang kemarin mengatakan Korpri sebagai sekretariat. Maka bagaimana supaya formatur yang dipercaya agar dapat berkomunikasi dengan pengurus-pengurus lainnya. Sehingga dapat mendorong agar visi misi Riau terlaksana dalam dukungan pembangunan.(egp)

baru tersebut, itu sesuai hasil kajian BPKAD Riau.

“Siapa yang berhak dan siapa yang belum menerima. Itu diserahkan ke BPKAD yang melakukan kajian. Sehingga diketahui siapa saja pejabat yang belum menggunakan kendaraan dinas,” tambahnya.

Ditambahkan Pria yang akrab disapa Tewok tersebut,

anggarannya digunakan transisi dari APBD murni.

Karena merubah spek dari sebelumnya, dimana saat penganggaran murni awalnya Innova namun dirubah sesuai kebutuhan.

Peruntukannya sebagai operasional untuk disebar ke SKPD sebagai upaya penunjang peningkatan kinerja bagi para pejabat.(rio)

masih banyak yang mesti dibenahi pada bumi perkemahan yang belum genap setahun dibuka tersebut. ‘’Kedepan tentunya akan kita lengkapi lagi. Sehingga kegiatan kepramukaan bisa terlaksana dengan lancar dan bisa turut mendukung peran Gerakan Pramuka untuk menciptakan kader pramuka yang cerdas, berkarakter dan

berakhlaq mulia,’’ tuturnya.

Dalam Jambore Daerah 2015 tersebut, para peserta akan mengikuti berbagai kegiatan teknik kepramukaan. Seperti teknik menggunakan kompas, menggunakan peta, membuat peta pita dan peta perjalanan. Begitu juga dengan bangunan darurat yang menggunakan teknik simpul dan ikatan.

‘’Nantinya mereka juga belajar tentang masakan darurat di hutan. Kemudian belajar fotografi, menulis berita dan cerita. Tentunya juga wisata pendidikan, mulai dari museum, Masjid Agung Annur, Pustaka Wilayah hingga berkunjung ke Riau Pos,’’ jelas Ketua Kwarda Riau HM Azaly Djohan didampingi Ketua Panitia Pelaksana Zulfan Hafiz.(luk)

Lima Kawanan Perampok Tapung Dibekuk

dan kesejahteraan masyarakat. Pesan ini disampaikan oleh Dinas Penda-

Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Riau Dto

nunggu STNK. Ada 26 unit New X-Trail, dan 10 unit Double Cabin Hilux,” katanya.

Pembelian mobil baru tersebut untuk Pejabat Tinggi Pratama setingkat Kepala Dinas/Badan.

Dimana Kepala Dinas/ Badan yang belum mendapatkan kendaraan pada penyerahan awal 2015 lalu.

Sementara itu, siapa-siapa yang mendapatkan mobil

Gerakan Pramuka Harus Didukung

Dalam rangka meningkatkan pendapatan daerah, baik untuk Provinsi

pajak agar segera mendaftarkan diri ke Kantor Pelayanan Pajak.

dan penuh tanggung jawab serta dengan sungguh-sungguh mengikuti kegiatan ini dari awal hingga akhir nanti, karena kegiatan ini Insya Allah menjadi satu dari sekian banyak solusi yang dilakukan oleh pemerintah dalam menyelamatkan generasi muda kita,’’ ujar Eddie Yusti.

Pelatihan ini menggunakan metode andragogi, yaitu pembelajaran orang dewasa. Pelatihan ini menganggap peserta adalah manusia dewasa yang mampu berpikir secara logis dan telah memiliki konsep diri.(das)

Pemprov Beli 36 Mobdin Baru

PEMERINTAH PROVINSI RIAU

DINAS PENDAPATAN DAERAH

ber dari Kanwil Departemen Agama Provinsi Riau, Widyaiswara dan Praktisi Kepemudaan.

“Sasaran kami adalah pemuda berusia antara 16 hingga 30 tahun.

Selanjutnya, mudah-mudahan kegiatan ini dapat bermanfaat dalam pembinaan pemuda pemimpin di masa sekarang dan masa yang akan datang,” ujar Kabid Pemuda Dispora Riau, Drs Yusfar SH MH. Kegiatan ini dibuka Kadispora Riau, Eddie Yusti. ‘’Saya mengharapkan kepada para peserta agar dapat mengikuti dengan baik

pok di Provinsi Riau.

Sudah pernah menjalani hukuman atau residivis,” ungkapnya. Lebih lanjut, Rivai menyebut kalau AP juga mempunyai jaringan yang ahli dalam melakukan perampokan, di mana sebagian telah berhasil ditangkap. “Ada juga yang tewas saat proses penangkapan yang kita lakukan beberapa waktu lalu,” lanjutnya.

Selain AP, empat tersangka lainnya yang juga telah ditangkap, yakni P (27), R (44), MP (38) dan ES (35),dimana peranya beragam. Ada yang sebagai penggambar lokasi, penyedia motor dan

pengatur pelarian diri para pelaku. Diterangkan Rivai, sebelum melancarkan aksinya, kawanan ini sudah memantau sasarannya selama satu pekan.

“Ada yang sebagai eksekutor (merampok, red), ada yang bertugas sebagai penggambar (lokasi target), penyedia kendaraan, dan ada juga yang berperan sebagai pengantar eksekutor ke lokasi persembunyian,” jelasnya.

Kini, polisi lanjut Rivai, tengah memburu satu pelaku lainnya berinisial E alias G alias Belong. Selain itu, polisi juga menargetkan untuk meringkus penadah emas hasil curian, yang

disinyalir berada di Sukabumi, Jawa Barat.

Atas perbuatannya, para tersangka ini dijerat dengan Pasal 365 ayat (2) ke -2 KUHPidana.

“Ancaman hukumannya lebih dari 10 tahun penjara,” pungkasnya. Untuk diketahui, kawanan perampok bersenjata api ini berhasil menggondol perhiasan emas dari dua toko sekaligus di Pasar Muara Mahat, Desa Muara Mahat Baru Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar, Jumat (4/12) lalu. Total perhiasan ini, diperkirakan seberat 2 kilogram, dengan taksiran harga mencapai ratusan juta rupiah.(dik) TATA LETAK: SYUKRI

085363264599

Riau Pos

SELASA, 29 DESEMBER 2015

HALAMAN 33

Kas Pemko Kosong?

Laporan AGUSTIAR dan ALI NURMAN, Kota redaksi@riaupos.co.id

JELANG tutup tahun 2015 ini, kas Pemerintah Kota Pekanbaru diduga mengalami kekosongan. Gawat! Sementara ada banyak pekerjaan rekanan yang sudah selesai perlu pencairan dana.

Kondisi ini menjadi tanda tanya di kalangan anggota DPRD Kota Pekanbaru. Untuk itu, DPRD minta kepada Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dalam hal ini melalui Satuan Kerja PerCF1/MIRSHAL RIAU POS

TEMANI ANAK: Seorang ibu menemani anaknya bermain di Taman Kayu Putih Jalan Tambelan Pekanbaru, Senin (28/12/2015).

Pemerintah Kota Pekanbaru membuat taman bermain dengan memasang plang nama untuk menambah keindahan.

Bambu Dapat Normalkan Sungai Tercemar KOTA (RP) - Doktor Tengku Edy Sabli baru saja menemukan sesuatu yang cukup mencengangkan. Pencemaran sungai dikarenakan sabun cucian ternyata bisa dinormalisasi dengan bambu. Hasil penelitian tersebut sekaligus men-

gantarkannya menyelesaikan studi S3 yang ditempuh pada Program Pasca Sarjana Universitas Riau (Unri), Senin (28/12).

Bertempat di Aula Serbaguna Pasca Sarjana Unri, Gobah, pria bernama lengkap Tengku Edy Sa-

bli resmi menyandang gelar doktor ilmu lingkungan, setelah ujian promosi terbuka yang dilaluinya sukses dilaksanakan. Dr Tengku Edy Sabli kepada Riau Pos mengatakan penelitian yang dilakukannya mempunyai banyak

manfaat untuk pencemaran sungai.

Terlebih pada sungai yang banyak digunakan oleh masyarakat sebagai tempat mencuci. “Air limbah domestik yang mengandung deterjen Baca Bambu Halaman 39

angkat Daerah (SKPD) terkai Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) untuk segera bersikap mencarikan solusi dan menjelaskan apa yang terjadi.

Hal ini disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amriel Senin (28/12) kepada Riau Pos, usai menggelar hearing dengan Dinas Pendidikan di DPRD. ‘’Ada banyak keluhan dari rekanan, dan juga laporan dari Baca Kas Halaman 39

Realisasi Fisik APBD Sentuh 91,7 Persen Serapan Baru Capai 67,66 Persen KOTA (RP) - Hingga akhir 2015, realisasi belanja modal fisik Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Pekanbaru terhitung tinggi. Menyentuh kisaran 91,7 persen dari Rp1,8 trili-

un. Meski begitu, serapan anggaran baru tercapat 67,66 persen.

Angka realisasi APBD ini terungkap dari evaluasi final 2015 yang digelar di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pekanbaru, Senin (28/12). Hadir memimpin Baca Realisasi Halaman 39

TINJAU PEMBANGUNAN: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT meninjau pembangunan kompleks perkantoran Pemko di Tenayan Raya, beberapa waktu lalu.

CF1/SAID MUFTI/RIAU POS

Pembangunan Perkantoran Terpadu Tenayan Raya Dimulai

IMB Masih Jadi Tanda Tanya Laporan ALI NURMAN, Kota Tahun 2015 mencatatkan dinamika tersendiri bagi ali-nurman@riaupos.co.id Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Rencana besar pemerataan pembangunan kota kian nyata GEDUNG ini akan jadi pusat kota dengan mulai mewujudnya mega proyek Gedung baru dengan berbagai fasilitas Perkantoran Terpadu Tenayan Raya. penunjangnya. Meski begitu,

Baca IMB Halaman 39

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

TATA LETAK: YAYA

34

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Al-Izhar School Gelar Perkemahan KOTA (RP) - SDIT Al-Izhar School menggelar perkemahan Sabtu (26/12) dan Ahad (27/12). Ini bertujuan menjalin kebersamaan antar seluruh murid, pembina dan majelis guru. Ini merupakan perkemahan perdana yang dilakukan SDIT Al-Izhar School. Acara yang bertajuk rajin terampil, dan gembira ini dilaksanakan di lapangan Al-Izhar School.

Acara dibuka Ketua Pembina Yayasan Daar En Niswah Dra Hj Rosnaniar MSi. Ia menjelaskan kegiatan kepramukaan ini sangat baik. Ini akan dapat membentuk seluruh anggota bumi perkemahan menjadi lebih disiplin, terutama untuk seluruh murid. Ke depan semoga kegiatan ini bisa dilaksanakan dengan melibatkan sekolah lain.

Seluruh andika yang berada di Bumi Perkemahan Al Izhar School ini dibimbing beberapa guru pendamping.

Ragam acara yang digelar, di antaranya upacara pembukaan dan jenis kegiatan perlombaan di antaranya pentas seni, hasta karya, lomba masak, tahfiz, dan hiking.

Seluruh andika merasa sangat senang, karena ini memang pengalaman yang menarik untuk mereka.(dac)

Jalan Teropong Rusak Parah KOTA (RP) - Kerusakan Jalan Teropong Pekanbaru semakin memprihatinkan. Sepanjang jalan yang menjadi akses warga berlubang dan siap memakan korban.

Kepala Dinas Binamarga Kota Pekanbaru Zulkifli Harun melihat langsung kondisi Jalan Teropong, Ahad (27/12). Mudah-mudahan segera diperbaiki. “Wajar warga mengeluh tentang jalan. Kondisinya memang memprihatinkan,” ujar Zulkifli saat dikonfirmasi Riau Pos di lokasi peninjuan.

Kedatangan Zulkifli disambut warga. Warga berdatangan untuk melihat peninjauan Jalan Teropong.

Warga yang datang bersama Ketua RW-nya itu meminta kepada Zulkifli memperbaiki Jalan H Abdul Majid. Jalan masuk ke perumahan warga tersebut tepat berbatasan dengan Jalan Teropong namun sudah masuk Desa Kubang Jaya, Kabupaten Kampar.

Zulkifli akhirnya berjanji bakal merealisasikan keinginan warga. Pihaknya bakal membantu memperbaiki jalan yang berlubang. Alat berat bakal didatangkan untuk meratakan jalan yang rusak terutama yang menuju Perumahan Mayang Asri III yang berdekatan dengan Jalan Teropong.

Ketua RW 01 Desa Kubang Jaya Kampar, Jaswadi yang bertemu Zulkifli berharap besar agar pemerintah bisa segera memperbaiki jalan yang sudah lama rusak parah. ‘’Kita bisa lihat sendiri, jalan rusak parah, semoga perbaikan segera dilaksanakan. Sudah lama jalan rusak, kasian warga perumahan,” kata Jaswadi.

Khairuddin, salah satu warga perumahan Mayang Asri III yang hadir di lokasi berharap sama dengan ketua RW. Dirinya dan warga lainya berharap jalan segera diaspal. Jika tidak, maka jalan perumahan Teropong dan Jalan Abdul Majid semakin rusak parah apalagi banyak truk yang melawati jalan tersebut.

“Warga juga menyayangkan banyaknya mobil pengembang perumahan yang ikut merusak jalan,” katanya.(ilo)

SMP Al-Ulum Tak Akan Menyerah PEKANBARU (RP) - Dua kali gagal dalam mengikuti lomba membaca buku terbanyak/lomba resensi buku. Kata-kata menyerah tidak akan pernah diungkapkan SMP Al-Ulum Islamic School. Kepala SMP Al-Ulum Islamic School Khairul Akbar Spdi mengatakan pihaknya tidak akan pernah menyerah dalam mengikuti lomba bergengsi ini.

Ia akan mengatur strategi dalam mencapai target.

“Kami sudah dua kali mengikuti lomba ini. Namun di pertengahan kami gagal terus. Selanjutnya kami tetap akan mengikutinya, dan kami akan melakukan pembentukan tim yang mengkoondinir anak-anak serta memberikan tambahan belajar,” jelasnya.(cr1)

REDAKTUR: ABDUL GAPUR

DEFIZAL/RIAU POS

TERJEBAK MACET: Para pengendara terjebak macet di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di depan Mapolda Riau, Senin (28/12/2015). Kemacetan sering terjadi pada pagi dan sore hari, saat jam masuk dan pulang kerja.

Tak Dikasih Uang, Anak Gadis Pukuli Ibu Laporan DESRIANDI CANDRA, Kota desriandi-candra@riaupos.co.id

HANYA tak diberi uang untuk keperluan liburan, seorang anak tega memukuli ibunya sendiri. Akibat perbuatan tercela itu sang ibu pun mengalami luka memar di bagian kepala, dan melaporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian, Senin (28/12) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat melaporkan peristiwa ini ke sektor pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Polsek Bukit Raya, Renny Istiani warga Kelurahan Simpangtiga, Kecamatan Bukit Raya ini, tidak banyak bicara. Ia lebih banyak terdiam dan memegang bagian kepalanya yang sakit.

Saat ia menceritakan kepada petugas soal perbuatan anaknya berinisial TS (17) yang masih duduk di bangku sekolah Menengah Atas

(SMA) itu, matanya terlihat berkaca-kaca. “Dia (anak, red) sering marah-marah. Setelah marah-marah dia seperti tidak bersalah saja,” jelasnya kepada petugas SPKT. Dijelaskannya, pemukulan itu bermula saat anaknya meminta uang sejumlah Rp1,5 juta, dengan tujuan hendak liburan ke Batam. Namun lantaran tidak direstuinya, anaknya langsung melakukan pemukulan ke kepala sebelah

Kantor Asosiasi HTRMI Dibobol Maling KOTA (RP) - Aksi pencurian dengan pemberatan kembali terjadi. Kali ini pelaku merusak pintu rolling door Kantor Asosiasi Hutan Tanaman Rakyat Mandiri Indonesia di Jalan Gulama Komplek Perkantoran, Taman Mella, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, Senin (28/12) sekitar pukul 08.00 WIB. Menurut Jauhariah, seorang pengurus di kantor tersebut, pada paginya ketika

Ferawati (28), karyawan kantor hendak membuka pintu, dirinya kaget melihat pintu telah rusak. Ia langsung melaporkan kepada atasannya sehingga mereka langsung melakukan pemeriksaan bersamasama di ruangan kantor.

Naasnya, pada saat mereka menulusuri di lantai satu kantor semua alat-alat musik telah raib. Setelah melanjutkan pemeriksaan di ruangan lantai dua

ternyata dua set komputer LG dan 2 set printer serta mesin photo copy telah hilang. Atas peristiwa ini pihak kantor mengalami kerugian Rp30 juta.

Kapolsek Bukit Raya AKP Ricky Ricardo melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH membenarkan peristiwa tersebut. “Petugas telah ke TKP dan meminta keterangan saksi-saksi. Kejadian ini masih dalam penyelidikan kami,” jelasnya.(cr1)

kanannya dengan menggunakan panci.

Akibat perbuatan anak gadisnya yang masih menduduki kelas III SMA itu, ia pun langsung membuat laporan kepada pihak kepolisian. Ia juga menjelaskan kepada petugas seandainya tidak mendapatkan uang yang dimintanya anak gadisnya tersebut akan melakukan bunuh diri.

“Dia bilang, seandainya uang tak dikasih dia mau bunuh diri.

Dulu dia sudah sering ke Batam.

Kami bareng keluarga ke sana.

Ia juga sudah pernah sendirian ke sana,” jelasnya.

Kapolsek Bukit Raya AKP Ricky Ricardo saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH membenarkan kejadian tersebut.

“Kejadian ini benar. Korban sudah kami arahkan untuk melakukan visum ke rumah sakit Bhayangkara Polda Riau,” jelasnya.(cr1/aga)

Januari, UMK 2016 Berlaku KOTA (RP) – Surat Keputusan (SK) Gubernur Riau tentang Upah Minimum Kota (UMK) Kota Pekanbaru 2016 belum dikantongi. Namun UMK tetap akan diterapkan. Karena sudah diusulkan atau disetujui oleh tim dewan pengupahan Kota Pekanbaru.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru, Johnny Sarikoen. Menurutnya, keterlambatan SK UMK dari gubernur sedikit mengganggu. Namun tidak akan membatalkan UMK yang sudah diusulkan.

“SK sampai sekarang memang belum sampai kepada

kami. Tetapi penerapan UMK tetap dilaksanakan 1 Januari 2016. Kami harap bisa tuntas Januari mendatang,” ujar Johnny Sarikoen kepada Riau Pos, Senin (28/12).

Seperti diketahui, awal Desember 2016 silam tim dewan pengupahan Kota Pekanbaru dalam hal ini Disnaker Pekanbaru telah mengusulkan UMK. UMK yang telah ditetapkan masih berada di Disnaker Riau.

“Kemungkinan masih berada di Disnaker provinsi.

Mudah-mudahan bisa secepatnya sampai di meja gubernur sehingga bisa ditandatangani,” tuturnya.(ilo)

TATA LETAK: YAYA

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

35

Warga Dihantui Jalan Berlubang

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

JALAN RUSAK: Kondisi di persimpangan Jalan Kaharuddin Nasution-Soekarno Hatta bergelombang dan berlubang, Senin (28/12/2015). Hal ini membuat pengendara harus lebih berhati-hati melewatinya, agar tidak terjatuh.

KOTA (RP) - Lubang besar menganga membahayakan di Jalan Khadijah Ali, Kecamatan Pekanbaru Kota, Senin (28/12). Lubang berisi genangan air dan batu kerikil tersebut membuat pengendara ketakutan dan berhati-hati.

Mereka tampak mengurangi kecepatan agar terhindar dari lubang yang ukurannya hampir setengah ruas jalan tersebut.

Salah satu dari pengendara yang tampak hati-hati adalah Imelda (26). Warga Jalan Tanjung Datuk tersebut memilih menghindari lubang karena takut ban motornya terperosok. “Ya kita takutlah. Apalagi lubangnya berisi kerikil yang sering membuat ban slip,” ungkapnya.

Saat musim hujan seperti sekarang ini, kondisi jalan semakin licin

dan membahayakan pengendara.

Menurutnya kondisi tersebut sudah lama terjadi. Tepatnya beberapa bulan yang lalu. Namun hingga saat ini belum ada upaya perbaikan dari pihak terkait untuk memperbaiki jalan yang meresahkan. Beberapa pengendara ternyata pernah mengalami pengalaman tak mengenakkan dengan lubang tersebut.

Ada yang terjerembab dan ada pula yang nyaris tergelincir. Untuk itu ke depannya warga berharap lubang yang membahayakan tersebut bisa segera dilakukan perbaikan dan mendapat perhatian dari pemerintah. Warga lain, Hasan menuturkan sebelum ada korban jiwa, jalan tersebut sebaiknya segera diperbaiki. “Apa perlu nyawa melayang dulu baru jalan ini diperbaiki? Sementara kita mele-

watinya setiap hari,” ujarnya.

Jalan S Parman pun ada lubang menganga yang berisi genangan air berwarna hitam. Posisinya yang tepat di perempatan lampu lalu lintas membuat pengendara kadang susah menghindarinya dan terpaksa merelakan kendaraan mereka terjerembab ke lubang yang jumlahnya lebih dari satu.

Jalanan protokolpun ternyata tak menjamin bebas dari lubang. Nyatanya di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya dibawah fly over yang tembus ke Jalan Pattimura, terdapat lubang kecil yang cukup dalam, sekitar 15 centimeter. Meski kecil, tak jarang pengendara nyaris jatuh. Pengendara yang kaget mengelakkan lubang namun hasilnya mereka malah nyaris bergesekan dengan pengendara lain yang melintas.(cr3)

Soal Sampah, Hubungi 081277708008 Laporan AGUSTIAR, Kota agustiar@riaupos.co.id

MASA transisi pengelolaan angkutan sampah dari Pemerintah Kota (Pemko) ke pihak ketiga, dalam hal ini PT Multi Inti Guna (MIG) berakhir Desember ini. Mulai Januari 2016 mendatang Pemko sudah tegas melanjutkan kerja samanya.

Guna memberikan layanan angkutan sampah yang maksimal, dan untuk dapat berhubungan langsung dengan masyarakat PT MIG membuka layanan pengaduan soal sampah dengan call

center 081277708008, dan 087893735000.

Dari 12 kecamatan, delapan kecamatan pengelolaan angkutan sampahnya diserahkan kepada PT MIG, dan empat kecamatan masih Pemko (Rumbai, Rumbai Pesisir, Bukitraya, dan Tenayan Raya).

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pekanbaru Edwin Supradana mengatakan, di mana Satker yang dipimpinnya menjadi leading sektor persoalan sampah di Pekanbaru, mengatakan, soal target 610 ton yang dibebankan kepada PT MIG tetap menjadi prioritas untuk dimaksimalkan. Meski

Rumah PNS Diobok-obok, Harta Rp30 Juta Raib PEKANBARU (RP) - Nita Mulyaningsi (38), seorang pegawa negeri sipil (PNS) terkejut bukan kepalang saat mendapat informasi dari seorang pembantunya. Rumah yang ditinggalkan beberapa hari dalam keadaan berantakan, Jumat (25/12). Namun karena masih berada di luar, Nita baru bisa pulang Sabtu (26/12) siang. Alangkah terkejutnya melihat isi rumah senilai Rp30 juta raib.

Barang berharga korban yang hilang berupa cincin dan anting emas, tablet, jam tangan, uang dolar Amerika Serikat, Singapura, real, ringgit Malaysia dan rupiah.

Tidak terima rumahnya dimasuki maling, wanita yang tinggal di Jalan Mandala Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru ini melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bukit Raya. Berharap pelaku dapat diungkap dan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

Kapolsek Bukit Raya AKP Ricki Ricardo SIK, melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH mengatakan hasil pengamatan di TKP pelaku masuk dari pintu belakang. Setelah itu pelaku masuk ke kamar korban dan mengambil barang-barang berharga milik korban. ‘’Namun kami belum dapat memastikan berapa orang pelaku yang beraksi, akan tetapi dugaan lebih dari satu orang. Kami masih mendalami laporan dan meminta keterangan saksi-saksi,’’ terang Abdi.(hsb)

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

yang tercapai sampai saat ini baru 468 ton per hari.

“610 ton itu memang target kita.

Tapi bukan menjadi patokan. Patokan kami bagaimana Pekanbaru ini bersih dari sampah yang selama ini menjadi persoalan,” tegas Edwin kepada Riau Pos, Ahad (27/12).

Dicontohkan Edwin, jika 500 ton yang terangkut, tapi kondisi kota tidak bersih atau sampah masih terlihat, maka pihak ketiga akan didenda. “Dengan begini, mau tidak mau mereka (PT MIG) bisa gencar membersihkannya dan mencari sampah untuk memenuhi target,” tuturnya.

Untuk itu, ditegaskan Edwin juga, mulai Januari 2016 nanti, pihak ketiga diharapkan bekerja dengan baik. ‘’Kami minta kepada masyarakat untuk membuang sampah tepat pada waktunya. Dari pukul 19.00 malam sampai 05.00 pagi. Malam kan ada juga yang angkut itu. Jadi pagi sampai siang bisa dibersihkan kota. Sehingga siang ke sore kota bisa bersih dari sampah,’’ tegasnya lagi.

Buka Layanan Call Center 24 Jam Dikonfirmasi Riau Pos, VP Corporate Communication PT Multi Inti Sarana Group, induk peru-

sahaan PT MIG, Ita Luthfia menegaskan pihaknya juga bertekad ingin memberikan pelayanan prima, dan membuka diri soal keluhan sampah ini.

Disebutkannya, pihaknya juga ingin lebih dekat dengan masyarakat melalui call center agar masyarakat juga bisa memainkan perannya dan ada sinergitas antara semua pihak untuk bersama-sama peduli sampah.

Maka itu, PT MIG menyediakan operator yang bertugas merespon langsung keluhan dan laporan soal sampah yang masih terlihat di lapangan di layanan call center

081277708008, dan 087893735000. ‘’Ini bagian dari komitmen kami untuk lebih melayani masyarakat Pekanbaru, dalam upaya mencapai Pekanbaru itu bersih dari sampah. Makanya kami mau ada peran serta masyarakat untuk dapat menghubungi kami ke nomor itu,’’ kata Ita menjelaskan.

Layanan call center ini disebutkannya aktif 24 jam, dan untuk melaporkan persoalan sampah itu juga bisa dengan SMS. ‘’Pasti akan dilayani langsung, karena dipegang oleh operator yang stanby. Bisa telepon dan bisa SMS,’’ ujar Ita.(aga)

Tujuh Perwira Polresta Pekanbaru Naik Pangkat PEKANBARU (RP) - Tujuh perwira pertama (Pama) di lingkungan Polresta Pekanbaru bakal naik pangkat dari Ajun Komisaris Polisi (AKP) jadi Komisaris Polisi (Kompol). Hal tersebut dipastikan setelah Polresta Pekanbaru menerima telegram rahasisa (TR) dari Polda Riau beberapa hari yang lalu.

Ketujuh perwira tersebut yakni Kasatreskrim Polresta Pekanbaru AKP Bimo Arynto, Kasatsabhara AKP Willy, Kapolsek Senapelan AKP Angga Herlambang, Kapolsek Tampan AKP Arry S Wibowo, Kapolsek Bukit Raya AKP Ricky Rikardo, Kapolsek Peknbaru Kota AKP Rinaloda Aser dan Kapolsek Limapuluh AKP Dedi Herman.

‘’Mereka bertujuh Briptu ke Brigadir 14 merupakan lulusan anggota,’’ jelasnya.

Akpol angkatan 2004,’’ Kenaikan pangkat ujar Wakapolresta Pediinstansi kepolisian kanbaru AKBP Sugeng merupakan prestasi Putut Wicaksono, Senin yang diraih dari ma(28/12) kepada Riau sing-masing personel.

Pos. Ada banyak faktor Selain tujuh perwira menjadi penyebab tersebut ada juga bemereka naik pangkat. berapa anggota lainnya ‘’Namun paling utama yang naik pangkat. Di- SUGENG karena prestasi dan jelaskan Putut untuk PUTUT sudah waktunya untuk dari Ipda ke pangkap naik pangkat,’’ tamIptu ada 10. Kemudian dari Iptu ke bahnya.

AKP ada enam anggota. ‘’KeRencananya, pelantikan untuk mudian Apida ke Aiptu 12 anggota, tujuh perwira yang naik pangkat ke dari Bripka ke Apida 15 anggota, Kompol dilaksanakan di Mapolda Brigadir ke Bripka 30 anggota dan Riau, Kamis (31/12) mendatang.

Sementra yang lain dilaksanakan di Polresta Pekanbaru pada hari yang sama. ‘’Namun perlu diingat mereka bisa saja dibatalkan kenaikan pangkatnya, jika melanggar kode etik dan disiplin kepolisian. Untuk Wakapolresta berharap mereka menjaga sikap, tapi bukan hanya pada waktu sampaai dilantik, tapi juga setiap waktu,’’ terangnya.

Dengan kenaikan pangkat tersebut, diharapkan para personel meningkatkan kinerja dan kualitas di satuan masing-masing. ‘’Kinerja tentunya harus lebih baik. Jangan sampai setelah kenaikan pangkat kinerja menurun,’’ ujarnya.(hsb)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

KALEIDOSKOP

36

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

Badan Ketahanan Pangan (BKP) Provinsi Riau 2015

Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman mencicipi makanan pengganti beras di stan BKP Riau pada acara Riau Ekspo 2015 di SKa Co ex Pekanbaru.

Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menyalami Kepala BKP RI Dr Ir Gardjita Budi MAgr pada acara Hari Pangan Nasional (HPN) tingkat Provinsi Riau di halaman gedung daerah tanggal 10 Desember 2015.

Kepala BKP Riau Ir H Darmansyah foto bersama Kadis Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kepulauan Meranti Yulian Norwis.

Menuju Pangan Riau yang Mandiri B

ADAN Ketahanan Pangan Provinsi Riau dibentuk ber dasarkan Peraturan Daerah Nomor 30 Tahun 2001 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Badan Ketahanan Pangan. Kemudian dilakukan perubahan susunan organisasi melalui Peraturan Daerah Perda Provinsi Riau No3 Tahun 2015 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencana Pembangunan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi Riau.

Badan Ketahanan Pangan diserahkan wewenang, tugas dan tangung jawab menunjang penyelenggaraan urusan otonomi daerah, desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan di bidang ketahanan pangan di daerah.

Berdasarkan Undang-Undang No 18 Tahun 2012 Tentang Pangan.

Ketahanan pangan merupakan

kondisi terpenuhinya keperluan pangan bagi rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan secara cukup, baik dari jumlah maupun mutunya, aman, merata dan terjangkau. Ketahanan pangan merupakan hal yang penting dan strategis, karena berdasarkan pengalaman di banyak negara menunjukkan bahwa tidak ada satu negarapun yang dapat melaksanakan pembangunan secara mantap sebelum mampu mewujudkan ketahanan pangan terlebih dahulu (Penjelasan PP No 17 Tahun 2015).

Perwujudan ketahanan pangan yang mantap dan berkesinambungan dibangun berdasarkan tiga pilar ketahanan pangan, yaitu: (1) ketersediaan pangan yang cukup dan merata; (2) distribusi pangan yang efektif dan efisien; serta (3) konsumsi pangan yang beragam dan bergizi seimbang. Ketahanan Pangan

Kepala BKP Riau Ir Darmansyah bersama rombongan ibu-ibu PKK Riau di stan BKP Riau saat peringatan Hari Pangan Sedunia di Palembang.

diaan data yang berkesinambungan dalam berbagai tahapan pembangunan ketahanan pangan, mulai dari perencanaan, pemantauan hingga evaluasi.

Sedangkan visi, Terwujudnya Lembaga yang Handal dalam Memantapkan Ketahanan Pangan Masyarakat yang Berbasis Sumber Daya Lokal Menuju Kemandirian Pangan. Kata kuncinya handal, pemantapan ketahanan pangan, sumKepala BKP Riau Ir Darmansyah saat memberikan materi ber daya lokal, kemandirian panworkshop ketersediaan pangan di pelatihan neraca bahan gan.

Misi, dalam upaya untuk mewumakanan Riau. judkan visi yang telah ditetapkan, merupakan masalah pemban- aksanaannya, pembangunan ket- maka Badan Ketahanan Pangan tegunan berkelanjutan yang komple- ahanan pangan yang berkesinam- lah merumuskan misi sebagai ks, berhubungan tidak hanya den- bungan terkait dengan semua sek- berikut, pertama, mewujudkan tata kelola lembaga yang baik berbasis gan pangan dan pertanian tetapi tor pembangunan nasional. juga berhubungan dengan kesehaPencapaian pembangunan ket- teknologi informasi didukung oleh tan, pembangunan ekonomi yang ahanan pangan sebagai salah satu sumber daya aparatur yang kompeberkelanjutan, lingkungan dan juga bagian dari pembangunan nasion- ten dan berintegritas tinggi. Kedua, perdagangan. Sehingga dalam pel- al tidak dapat terlepas dari keterse- meningkatkan ketersediaan, keter-

Kepala Badan Ketahanan Pangan Riau Ir Darmansyah menghadiri pembukaan workshop ketersediaan pangan pada pelatihan neraca bahan makanan di Pekanbaru.

Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan hadiah pemenang lomba HPN tingkat provinsi 2015.

Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dan Kepala BKP Riau Ir Darmansyah melihat menu makanan nonberas di stan BKP Riau.

Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan trofi kepada pemenang lomba cipta menu pada Hari Pangan Nasional (HPN) tingkat Provinsi Riau di gedung daerah Riau.

jangkauan dan akses pangan serta penanganan kerawanan pangan.

Ketiga, meningkatkan penganekaragaman dan mutu pangan.

Misi ini diarahkan untuk memantapkan ketahanan pangan melalui peningkatan penganekaragaman dan mutu pangan berbasis bahan baku, sumber daya dan kearifan lokal. Program dan kegiatan mendukung untuk mewujudkan misi ini adalah Gerakan Konsumsi Pangan Lokal, Lomba Cipta menu berbasis sumber daya lokal, optimalisasi pemanfaatan pekarangan, pengembangan pangan lokal, sosialisasi mutu dan keamanan pangan, penguatan fungsi otoritas kopetensi dan keamanan pangan segar, sertifikasi pangan segar.(adv) NARASI

: ABU KASIM

FOTO

: HUMAS BKP RIAU

Kepala Badan Ketahanan Pangan Riau Ir Darmansyah mengunjungi lumbung pangan utama di Kampung Bunga Raya Kecamatan Bunga Raya, Kabupaten Siak tanggal 14 Agustus 2015 lalu.

Kepala BKP Riau Ir Darmansyah dan Plt Ketua TP PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi Rachman terima trofi juara umum lomba cipta menu pada peringatan Hari Pangan Sedunia tingkat nasional di Palembang, Sumsel.

Plt Ketua TP PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi Rachman Rombongan itu-ibu PKK dan Plt Ketua TP PKK Riau Hj Sisilita meninjau berbagai aneka penganan Riau di acara HPN Arsyadjuliandi Rachman bersama Kepala BKP Riau Ir tingkat Provinsi Riau di halaman gedung daerah Darmansyah mencicipi menu di stan Kabupaten Kepulauan Meranti.

Kepala BKP RI Dr Ir Gardjita Budi MAgr (berkacamata), Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Kepala BKP Riau Ir Darmansyah dan Plt Ketua TP PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi Rachman foto bersama dengan para penerima penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara 2015 di halaman gedung daerah tanggal 10 Desember 2015.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

TATA LETAK: YAYA

Riau Pos

37

SELASA, 29 DESEMBER 2015

Inhu Kembali Raih Penghargaan WTN UNTUK kedua kalinya secara beruntun Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika selaku administrator pengelolaan transportasi di kawasan Kabupaten Indragiri Hulu kembali meraih Plakat Wahana Tata Nugraha (WTN) kategori kota kecil untuk Kota Rengat.

Acara penyerahan penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo secara simbolis di Istana Negara, Rabu (23/ 12/2015). Sedangkan untuk penyerahan penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) di lakukan di Ruang Mataram, Gedung Karya, Kementerian Perhubungan Jalan Medan Merdeka Barat.

Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) adalah sebuah penghargaan yang diberikan oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Perhubungan kepada Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota yang dinilai berhasil menata penyelenggaraan transportasi yang handal dan menjamin kesamaan hak pengguna jalan serta meningkatkan peran serta masyarakat dalam disiplin berlalu lintas sehingga dapat menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas.

Selain itu, pemerintah memberikan penghargaan Wahana Tata Nugraha kepada Pemerintah Provinsi Riau dan pemerintah kabupaten/kota atas kemampuan daerah dan peran serta masyarakatnya dalam meningkatkan penyelenggaraan kinerja sistem transportasi perkotaan dalam terciptanya sistem lalu lintas dan angkutan kota yang tertib, lancar, selamat, aman, efisien, berkelanjutan dan untuk membangun dan mewujudkan budaya keamanan dan keselamatan serta untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan dan kinerja operasional sistem transportasi.

Plakat WTN diterima langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan

Kepala Bidang Darat Slamet Suhargana (kiri) didampingi Kepala Sub Bagian Umum Sarju SHut foto bersama sambil memegang plakat WTN.

Kepala Dishubkominfo Inhu Drs Erpandi (baju batik) foto bersama dengan jajarannya sambil memegang plakat dan sertifikat usai penyerahan WTN.

Dishubkominfo Inhu Siapkan 4 Pos Pengamanan

Plakat Menteri Perhubungan RI untuk Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu.

Komunikasi dan Informatika (Kadishubkominfo Inhu) Drs Erpandi mewakili Bupati Indragiri Hulu. “Alhamdulillah, kami kembali berhasil meraih plakat WTN untuk yang

kedua kalinya, semoga ke depannya dengan komitmen bersama prestasi ini bisa ditingkatkan lagi ke depannya,”ujar Drs Erpandi.(adv/ Dishubkominfo)

Kepala Bidang Kominfo Inhu Roma Doris SS MPs Eng (lima dari kiri) dan staf PPID foto bersama dengan staf PPID Dishubkominfo Kota Pekanbaru saat kunjungan Dishubkominfo Pekanbaru ke PPID Inhu.

MENGHADAPI lonjakan arus mudik pada libur Natal dan Tahun Baru 2016, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Indragiri Hulu telah melakukan berbagai upaya dalam rangka mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas dan angkutan penumpang.

Berbagai upaya yang telah dilakukan Dishubkominfo Inhu di antaranya dengan menyiapkan 4 Pos Pengamanan selama kegiatan Operasi Lilin 2015 yang dimulai sejak 24 Desember 2015 sampai dengan 2 Januari 2016 mendatang. Dalam upaya pengamanan Operasi Lilin 2015 tersebut, tidak kurang dari 48 personel dari Dishubkominfo Inhu diterjunkan untuk membantu pengaturan lalu lintas dan mengamankan kelancaran arus mudik.

Sedangkan wilayah penyelenggaraan kegiatan pengawasan dan pengamanan selama kegiatan Operasi Lilin 2015 itu sendiri mencakup seluruh wilayah Kabupaten Indragiri Hulu yang akan difokuskan di beberapa titik, dimana di titik tersebut akan ditempatkan Pos Pengamanan selama Kegiatan Operasi Lilin 2015 yaitu

Petugas gabungan foto bersama di Pos Lilin 2015 tepatnya di depan Gereja Kelurahan Pematang Reba pada pengamanan Operasi Lilin.

di Desa Sekar Mawar Kecamatan Pasir Penyu, di Terminal Bus Gerbang Sari Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat, di Jalan Lintas Rengat–Pematang Reba tepatnya di depan Gereja HKBP Kecamatan Rengat Barat, dan di Simpang PT KAT Kecamatan Batang Gansal.

Dimana di masing-masing posko tersebut sudah disiapkan petugas yang terdiri dari personel gabungan dari Dishubkominfo Inhu, Polres Inhu, Kodim 0302, Satpol PP, Tenaga Medis, PMI, Senkom, Jasa Raharja, Pramuka dan Mekanik. “Adapun tujuan kegiatan Operasi Lilin 2015 kali ini dilakukan untuk menjaga keselamatan serta kelancaran arus mudik agar tercipta situasi yang

Perlu Informasi Publik, PPIM Inhu Tempatnya

Kunjungi Dishubkominfo Padang, PPID Inhu Bertukar Pengalaman Pengelolaan Informasi Berikut Caranya

DALAM rangka meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan Pusat Pelayanan Informasi Masyarakat (PPIM) Kabupaten Indragiri Hulu, Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) selaku pengelola informasi resmi di Kabupaten Indragiri Hulu berkunjung ke Dishubkominfo Kota Padang dalam rangka sharing knowledge (berbagi pengetahuan) tentang pengelolaan informasi.

Rombongan PPID Kabupaten Indragiri Hulu diterima langsung oleh Kepala Bidang Kominfo Pemko Padang Ir Windra Deddy yang di dampingi Kasi Pos dan Telekomunikasi Pagara Anas SSTP MM di ruang kerjanya di Komplek Perkantoran Balaikota Aie Pacah Jalan Bagindo Aziz Chan No 1 Padang Senin (21/12).

Ditunjuknya Kota Padang sebagai tempat untuk bertukar pengalaman pengelolaan informasi dikarenakan beberapa Kabupaten di Provinsi Sumatera Barat telah menlaksanakan amanat UU No 14 Tentang Keterbukaan Informasi Publik dengan membentuk PPID. Selain itu tempat terdekat yang bisa dikunjungi untuk masalah PPID saat ini hanya di Provinsi Sumatera Barat dan sekitarnya.

Berbeda dengan PPID Inhu yang dikelola langsung oleh Dishubkominfo Kabupaten Inhu, PPID Kota Padang saat ini masih di kelola oleh bagian Humas. “Untuk di Kota Padang sendiri, pengelolaan PPID berada di bawah Bagian Humas Setda Pemko Padang. Namun pengelolaan data dan informasinya termasuk website PPID tetap dikelola oleh Dishubkominfo Kota Padang,”ujar Ir Windra Deddy di hadapan rombongan PPID Inhu.

Lebih jauh Ir Windra Deddy menambahkan bahwa untuk saat ini PPID Kota Padang belum memiliki desk pelayanan informasi PPID seperti Kabupaten Inhu yang telah punya dan mendirikan PPIM. Namun untuk pengelola informasi PPID Inhu harus menerapkan apa yang telah dilakukan oleh Dishubkominfo Kota Padang.

Untuk pengelolaan data dan informasi, Dishubkominfo Kota REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Staf Dishubkominfo Inhu foto bersama dengan salah seorang pejabat Dishubkominfo Kota Padang pada acara kunjungan PPID Inhu ke Dishubkominfo Kota Padang.

Staf PPID Dishubkominfo bersama banner PPID.

Padang sedang menyiapkan sebuah sistem yang terintegrasi yang akan terhubung dengan seluruh SKPD. “Hal ini tentunya ditunjang dengan sarana dan prasarana serta infrastruktur

IT yang telah kami miliki seperti koneksi internet dengan kecepatan 100Mbps untuk menghubungkan seluruh SKPD dan ruangan server (bank data) yang sudah memadai serta beberapa tenaga IT yang sengaja kita rangkul untuk membantu dan mengawal sistem tersebut,”ujar Kabid Kominfo Ir Windra Deddy.

Sementara itu Kabid Informatika Dishubkominfo Inhu Roma Doris SS MPS MEng mengucapkan banyak terima kasih kepada Kepala Bidang Kominfo Kota Padang beserta jajarannya yang telah menerima rombongan PPID Inhu dengan baik.

Lebih jauh Roma mengharapkan agar pertukaran informasi dan pengetahuaan ini bisa membawa manfaat yang banyak untuk kedua belah pihak.

Terutama untuk PPID Inhu agar apa yang masih kurang semoga bisa secepatnya di lakukan pemantapan sehingga pelayanan informasi di Kabupaten Indargiri Hulu dapat berjalan baik dan maksimal.(adv/ Dishubkominfo)

Kepala Dishubkominfo Inhu Drs Erpandi di meja tugasnya.

aman dan kondusif sehingga masyarakat bisa merayakan Natal dan Tahun Baru dengan rasa aman tanpa gangguan,”ujar Kadishubkominfo Inhu Drs Erpandi, Sabtu (26/12).

Lebih jauh Kadishubkominfo Inhu Drs Erpandi mengimbau untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan arus lalu lintas dan menjaga keselamatan serta kelancaran arus mudik agar para pengguna jalan dapat mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan, serta tidak melanjutkan perjalanan pada kondisi lelah dan tetap menjaga keamanan dan keselamatan lalu lintas.(adv/Dishubkominfo)

PUSAT Pelayanan Informasi Masyarakat (PPIM) Kabupaten Indragiri Hulu adalah tempat dimana masyarakat yang memerlukan informasi resmi bisa mendapatkan akses untuk memperoleh informasi mengenai pembangunan dan pemerintahan di Kabupaten Inhu. Sejak Januari 2014 lalu, PPIM Kabupaten Inhu telah aktif melayani lebih dari 20 permintaan informasi publik dan menyerahkan lebih dari 100 eksemplar dokumen.

PPIM Kabupaten Inhu sendiri merupakan sebuah inovasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kabupaten Inhu yang merupakan pertama dan satu-satunya di Indonesia dimana proses pengelolaan dan pelayanan informasi dipusat kan di satu pintu (sentralistik).

Dengan adanya PPIM, masyarakat yang memerlukan berbagai data dan informasi publik mengenai penyelenggaraan pemerintahan cukup mendatangi PPIM Kabupaten Inhu di Kantor Dishubkominfo Inhu yang beralamat di Jalan Raya Belilas Kilometer 06 Pematang Reba.

Permohonan Informasi di PPIM bisa dilakukan secara individu maupun kelompok atau organisasi.

Adapun prosedur yang diperlukan untuk memperoleh informasi di PPIM Inhu tidaklah ribet dan berbelit, cukup melampirkan fotocopy KTP dan mengisi formulir yang sudah disediakan oleh petugas piket PPIM. Setelah mengisi formulir permohonan informasi, pemohon informasi akan memperoleh bukti tanda terima formulir informasi. Selanjutnya permintaan data dan informasi akan diverifikasi oleh Kepala Dishubkominfo Kabupaten Inhu selaku PPID Utama. Jika permohonan tersebut bukan termasuk data dan informasi yang dirahasiakan ataupun dikecualikan sesuai dengan Pasal 17 UU KIP No 14 Tahun 2008, maka PPID Utama selanjutnya akan mendisposisikan ke PPID Pembantu SKPD terkait per-

Pusat informasi pada Dishubkominfo.

mintaan data dan informasi tersebut.

Jika data dan informasi telah tersedia, maka PPID pembantu akan menyerahkan ke PPID Utama melalui PPIM. Setelah itu, barulah Petugas Piket PPIM akan menghubungi pemohon untuk pengambilan informasi. Data dan informasi diserahkan kepada pemohon baik secara langsung ataupun dikirim melalui email. Pemohon informasi bisa mendapatkan informasi tersebut dengan menunjukkan bukti tanda terima informasi yang sudah diberikan sebelumnya.

Apabila dalam 10 hari data yang diminta belum tersedia, PPID pembantu akan membuat surat kepada pemohon untuk perpanjangan waktu selama 7 hari kerja. Dan apabila data serta informasi tersebut tetap tidak tersedia, maka akan disampaikan secara resmi melalui surat kepada pemohon disertai dengan alasan yang jelas.

Hari gini cari informasi yang resmi susah?? Kata siapa!!.. coba buktikan ke PPIM Inhu “Hari gini sudah nggak zaman lagi dapat informasi yang bersumber dari katanya-katanya. Silahkan minta infomasi yang resmi ke PPIM Inhu, di sana semuanya sudah kita fasilitasi untuk kemudahan akses informasi masyarakat,”ujar Kepala Piket PPIM Inhu Roma Doris SS MPs MEng yang didampingi oleh Kepala Dishubkominfo Inhu Drs Erpandi, Jumat (18/12).

“PPIM Kabupaten Inhu buka pada setiap hari kerja dan pada jam kerja, dan di sana telah tersedia petugas piket yang akan siap untuk melayani masyarakat dalam mem-

peroleh data dan informasi, kecuali terhadap data dan informasi yang dirahasiakan oleh negara,” lanjut Kepala Dishubkominfo Inhu, Drs Erpandi.

PPIM Kabupaten Inhu telah menyediakan fasilitas yang representatif demi menunjang pelayanan informasi, selain sudah ada petugas piketnya, PPIM juga dilengkapi dengan berbagai sarana seperti Anjungan Informasi Mandiri, Mini Library, serta ruangan server dan pengolah data. “Ke depannya kami juga berencana untuk membuat sebuah sistem informasi yang terintegrasi antara PPID Utama dengan PPID Pembantu SKPD,”ujarnya.

Hadirnya PPIM Kabupaten Inhu tidak lepas dari komitmen Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu untuk menjalankan pemerintahan yang transparan dan akuntabel dengan menerapkan keterbukaan informasi publik sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Hal ini jugalah yang mengantarkan Kabupaten Indragiri Hulu mendapatkan Peringkat I Keterbukaan Informasi Publik Kategori Badan Publik Kabupaten/Kota SeProvinsi Riau dari Komisi Informasi Provinsi Riau. “Alhamdulillah sampai saat ini kami belum pernah dipanggil sidang atas sengketa informasi ke komisi informasi,”sebut Erpandi 5 Kemudahan Akses Informasi Untuk mendapatkan Informasi yang resmi secara gratis, masyarakat bisa mengakses Informasi dengan mengunjungi website resmi PPID Kabupaten Indragiri Hulu di:http:// ppid.inhukab.go.id atau bisa juga mengirim pesan kepada PPID Kabupaten Indragiri Hulu melalui surat elektronik (e-mail) ke alamat : ppid@inhukab.go.id.

Selain itu, masyarakat juga dapat berinteraksi dengan PPID Kabupaten Indragiri Hulu melalui media sosial seperti Twitter @ppidinhu dan Facebook facebook.com/ppidinhu atau datang langsung ke desk informasi PPIM di Kantor Dishubkominfo Inhu di Jalan Raya Belilas KM06 Pematang Reba dengan Nomor Telepon (0769) 341002.(adv/ Dishubkominfo) TATA LETAK: YAYA

38

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 29 DESEMBER 2015

39

IMB Masih Jadi Tanda Tanya Sambungan dari hal. 33

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

UJIAN PROMOSI TERBUKA: Direktur Pascasarjana Universitas Riau Dr H Zulkarnain SE MM (empat dari kiri) berfoto bersama dengan Tim Sidang Promosi Terbuka Senat dan Dr T Edi Sably (enam dari kanan) usai ujian promosi terbuka di Aula Unri Gobah, Pekanbaru, Senin (28/12/2015).

Bambu Dapat Normalkan Sungai Tercemar Sambungan dari hal. 33 merupakan masalah serius. Karena deterjen mengakibatkan terjadinya eutrofikasi dan bersifat racun bagi lingkungan,” katanya. Berangkat dari permasalahan tersebut ia berniat meneliti bagaimana cara menetralkan air sungai yang telah terkena limbah sabun deterjen.

Ia menjelaskan, dengan teknologi yang sangat sederhana hal tersebut bisa teratasi. Yakni dengan menggunakan

sistem rawa bambu. “bambu sangat mudah untuk tumbuh. Selain untuk mencegah abrasi dan mengendalikan banjir lahan basah, bambu dapat menyerap air dengan cepat,” ujarnya.

Ia menyarankan agar pemerintah dapat menanami bambu di sekitar sungai. Terlebih pada Sungai Siak yang saat ini sudah sangat tercemar.

Sementara itu, Direktur Program Pasca Sarjana Unri Prof Dr H Zulkarnain SE MM kepada Riau Pos mengungkapkan, keberhasilan penelitian

Dr Tengku Edy Sabli merupakan suatu ilmu baru yang memiliki banyak manfaat. “Kita kasih julukan Doktor Bambu,” candanya. Ia berharap agar hasil penelitian tersebut dapat dipatenkan.

Sehingga hasil peneletian tersebut tidak serta merta ditiru oleh yang lainnya.

“Ini merupakan doktor ke-16 yang telah kami luluskan. Kedepan pasca sarjana Unri akan lebih banyak lagi melahirkan doktor yang ilmunya dapat bermanfaat untuk masyarakat luas,” ujarnya.(cr2)

Kas Pemko Kosong?

Sambungan dari hal. 33 sejumlah SKPD Pemko. Pemko tidak bisa melakukan proses pencairan, karena kas daerah kosong. Ada apa?’’ ungkap Roni.

Untuk itu ditegaskan politisi Golkar ini, pemerintah segera bersikap, dan menjelaskan mengapa kas sampai kosong. ‘’Kejadian seperti ini jarang terjadi. Jangan sampai menjadi preseden buruk bagi Pemko,’’ tegasnya.

Kegiatan-kegiatan yang dikerjakan oleh rekanan, baik di Dinas Cipta Karya, Bina Marga, maupun Dinas Pendidikan sudah selesai dikerjakan jelang akhir tahun ini. ‘’Tinggal lagi kewajiban pemerintah

untuk menyelesaikan pembayarannya, dalam merealisasikan apa yang menjadi komitmen dalam kontrak kerjanya,’’ tuturnya.

Dikatakannya lagi, bahwa, perputaran uang pemerintah itu sangat mempengaruhi roda ekonomi masyarakat.

Terkait dugaan kosongnya kas daerah hingga pencairan tak sesuai dengan realisasi dan pembayaran proyek jadi terkendala, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru Musa tak bisa dikonfirmasi. Telepon selulernya tidak aktif saat beberapa kali coba dihubungi.

Sebelumnya diberitakan, realisasi APBD murni Kota Pekanbaru hingga awal semester II 2015 masih di bawah

target. Rasionalisasi saat itu disebut menjadi penyebab Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) banyak yang bekerja tak maksimal terhadap target yang ditetapkan.

Hingga awal semester kedua 2015 lalu, dari 44 SKPD, realisasi fisik sudah mencapai 53,26 persen dan keuangan 28,61 persen. Terhadap realisasi terjadi deviasi, minus 11,32 persen yang harusnya 64,58 persen terhadap APBD murni.

Kendala terhadap realisasi fisik terjadi karena rasionalisasi. SKPD menyebut harus mengulang kembali RKA-nya lalu antre di ULP. Selain itu kendala lain adalah terjadi pergeseran (mutasi) PPK dan PPTK.(aga)

perizinan terkait pembangunan jadi perdebatan. Izin Mendirikan Bangunan (IMB) belum sepenuhnya selesai karena masih dalam proses.

Momentum berdirinya perkantoran terpadu ditandai dengan groundbreaking, pemancangan dan peletakan batu pertamanya Kamis (20/8) lalu. Besarnya harapan Wali Kota (Wako) Pekanbaru Firdaus ST MT akan komplek perkantoran ini terlihat dari dirinya yang langsung memimpin prosesi. Optimismenya membuncah, harapan besar akan terlaksananya pembangunan di sudut-sudut Kota Pekanbaru nantinya berawal dari pelayanan yang lebih singkat dan cepat pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang akan berdiri di satu lokasi perkantoran itu.

Sejak groundbreaking tersebut pembangunan dikebut. Kontraktor yang terlibat dalam pembangunan diberi tugas mulai dari mengurus jalan dan pematangan lahan, membangun gedung dinas dan SKPD serta membangun gedung utama. Hingga Desember 2015, pembangunan fisik sudah sampai 34 persen, dengan gedung induk dan SKPD rata-rata dibangun hingga lima lantai.

Ditargetkan selesai dibangun pada akhir 2016. Di kawasan ini akan dibangun sembilan gedung dengan gedung sekretariat luasnya sekitar 21 hektare dan gedung SKPD masing-masing seluas sembilan hektare. Di setiap gedung SKPD itu akan berkantor dua atau tiga dinas. Selain dibangun gedung sekretariat dan gedung SKPD, untuk jangka panjang juga direncanakan dibangun gedung DPRD Kota Pekanbaru, rumah dinas walikota dan wakil walikota, rumah dinas dewan dan beberapa kantor instansi vertikal.

Dalam tahap awal pembangunan, di Komplek Perkantoran Pemko nantinya akan berdiri enam gedung. Pembe-

basan lahan komplek ini sudah dilakukan 2014 dengan luas 200 hektare.

Gedung perkantoran ini direncanakan dibangun dalam dua tahap dan tiga tahun anggaran dengan perkiraan akan menghabiskan dana sekitar Rp680 miliar. Dari 112 hektare lahan yang ada, pada tahap awal hanya sekitar 50 hektare di antaranya yang dibangun.

Perkantoran ini, akan dilalui oleh satu dari empat jalan lingkar luar Kota Pekanbaru. Keempat jalan ini adalah Jalan Badak Lintas Timur sepanjang mencapai 3,6 km, lalu akses Jalan Okura Lintas Tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 14,5 km, Jalan Lintas Timur arah Kampar panjangnya 4,2 km dan terakhir Jalan Teluk Lembu ke Kawasan Industri Tenayan (KIT) termasuk ke lokasi perkantoran baru Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dengan panjang 5,8 km.

Di sekitar perkantoran pula sudah dirancang pembangunan Kawasan Industri Tenayan (KIT) dan Superblok.

Hanya saja, untuk KIT pembangunan belum berlanjut karena dari 3.000 hektare kawasan tersebut, sesuai dengan SK Menteri Kehutanan 2014 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah hanya 500 hektare yang bebas dari kawasan hutan.

Sementara itu superblok juga masih terkendala. Dari kawasan yang disiapkan di Kelurahan Delima Kecamatan Tampan, Meranti Pandak dan Danau Buatan di Kecamatan Rumbai, di sekitaran Komplek Perkantoran Terpadu Pemko di Kecamatan Tenayan Raya dan di sekitaran Terminal AKAP Kecamatan Payung Sekaki, rencana detail tata ruang (RDTR)-nya belum tuntas.

Dari seluruh lokasi, baru di sekitar Kecamatan Payung Sekaki yang memiliki RDTR. Wako Pekanbaru Firdaus ST MT kepada Riau Pos akhir pekan lalu mengungkapkan, hingga akhir 2015 progres pembangunan kawasan perkantoran

ini menggembirakan. ‘’Sesuai kontrak kita sampai akhir tahun ini 34 persen selesai, Desember 2016 ditargetkan selesai seluruhnya, mudah-mudahan bisa. Sekarang pekerjaan yang berjalan masih sesuai jadwal,’’ kata Firdaus.

Ia memaparkan, pembangunan di Kota Pekanbaru sebagai ibukota Provinsi Riau harus berjalan beriringan, baik itu pembangunan fisik dan pemantapan Sumber Daya Manusia (SDM). ‘’Sekarang baru sekitar 30 persen pembangunan ada di Kota Pekanbaru. Sesuai amanat Undang-Undang (UU) ada sekitar 40 persen lagi wilayah kita yang bisa dibangun. Ini perlu dilakukan untuk pemerataan pembangunan agar kota metropolitan yang diidamkan terwujud,’’ ujar Firdaus.

Dengan baiknya kemajuan pembagunan proyek perkantoran tersebut, beberapa hal masih perlu penyelesaian cepat. Sebut saja masalah IMB yang memang belum selesai.’’Itu dalam proses, kita kan mengurus sertifkat tanah dulu, kan memerlukan waktu. Tanah belum semua sertifikat, masih proses semua di BPN,’’ kata Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air yang juga Plt Kepala Dinas Pemukiman dan Cipta Karya Kota Pekanbaru Zulkifli Harus saat ditanya tentang IMB kawasan tersebut.

Ia mengatakan, IMB akan keluar setelah proses sertifikat lahan kawasan perkantoran tersebut selesai di BPN.’’Setelah keluar sertifkat baru dikeluarkan IMB. IMB kan yang mengeluarkan Pemko,’’ imbuhnya.

IMB belum selesai namun pembangunan sudah jalan memunculkan anggapan ada keistimewaan dan pengkhususan terhadap kawasan tersebut. Ini dibantah Zulkifli.’’Bukan keistimewaan, yang menata kota kan Pemko, tentu kalau sudah dirancang IMBnya sudah disiapkan juga. Pembangunan bertitik tolak pada UU tata ruang,’’ singkatnya.(aga)

Realisasi Fisik APBD Sentuh 91,7 Persen Sambungan dari hal. 33 evaluasi Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Dedi Gusriadi. Sementara mayoritas Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hanya mengutus wakil.

Rapat ini digelar sejak pagi hingga siang. Berjalan tertutup. Tampak rapat evaluasi sepi karena banyak bangku yang disediakan kosong. Dari sela-sela pintu dan jendela di dalam rapat tampak tabel angka terkait realisasi APBD dipaparkan oleh berbagai SKPD. APBD Kota Pekanbaru 2015 awalnya ditetapkan Rp3,3 triliun. Angka ini kemudian turun pada APBD Perubahan menjadi RP3,1 triliun akibat rasionalisasi. Rasionalisasi pula kemudian di-

MARRIO KISAZBASERAH REDAKTUR: GAPUR REDAKTUR:ABDUL HERIANTO

jadikan penyebab realisasi anggaran sempat rendah. ‘’Setelah evaluasi, realisasi fisik 91,7 persen sampai Desember dari anggaran belanja modal Rp1,8 triliun dan serapannya 67,66 persen. Kita termasuk yang paling tinggi realisasi di Riau,’’ kata Dedi saat diwawancarai usai rapat evaluasi digelar.

Ia mengatakan, dari seluruh SKPD hanya beberapa saja yang akhirnya batal melaksanakan program yang sudah dianggarkan. ‘’Contohnya Dispenda satu kegiatan, Bappeda dua kegiatan, BPKAD satu kegiatan, Kesbangpol satu kegiatan, Dinas Kesehatan satu kegiatan, DKP satu kegiatan yaitu di TPA rumah timbangan dan timbangan nilainya di atas Rp300 juta, Dinas Sosial TPU Kulim nilainya Rp4 miliar, dan Bina Marga yang paling besar,

Rp10 miliar ganti rugi di Jalan Riau,’’ ungkapnya sambil mengatakan terharap kegiatan yang batal terlaksana ini baru bisa dianggarkan lagi pada APBD Perubahan 2016 atau APBD murni 2017.

Dedi melanjutkan, ada beberapa kegiatan yang tak terlaksana ini bukan berarti SKPD gagal dalam menjalankan tugasnya. ‘’Ada kondisi-kondisi yang membuat tidak terlaksana. Misalnya untuk ganti rugi lahan, permasalahan bukan gampang,’’ ujarnya.

Meski realisasi mencapai 91,7 persen masih rendahnya serapan yang berada pada angka 67,66 persen menimbulkan tanda tanya tersendiri. Apakah anggaran pada kas daerah yang kosong hingga pencairan belum bisa dilakukan, atau memang proses pencairan yang memakan waktu.(ali)

TATA LETAK: YAYA

SELASA, 29 DESEMBER 2015

HALAMAN 40

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

440303

APBD 2016 Rp1,077 Triliun Disahkan DPRD Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

AFRIMEN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Wakabaharkam Mabes Polri Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo, Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan, Kapolres Dumai AKBP Suwoyo SIK, Pj Wako Dumai Arlizman Agus dan unsur Forkopimda Dumai foto bersama saat mengunjungi gereja HKBP Dumai, Jumat (25/12/2015).

Wakabaharkam dan Kapolda Riau Pantau Natal DUMAI (RP)-Perayaan Natal dan jelang akhir tahun di Dumai berjalan kondusif. Pengamanan dilakukan personel gabungan Polri dan TNI bersama OKP dan pemuda gereja dan masjid. Pengamanan Natal yang merupakan bagian dari Operasi Lilin Siak 2015 di Dumai, Jumat (25/12) ditinjau Wakil Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Wakabaharkam) Mabes Polri, Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo. “Perayaan Natal berlangsung dengan aman. Semua kegiatan berlangsung dengan aman dan terkendali,” ujar Eko Hadi Sutedjo di Bandara Pinang Kampai, sebelum bertolak ke Pekanbaru, Jumat petang.

Wakabaharkam datang ke Du-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

mai bersama Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan dan Karo Ops Polda Riau Komisaris Besar Polisi Edi Setiabudi. Menggunakan helikopter, rombongan sampai di Dumai sekitar pukul 11.00 WIB. Usai disambut Pj Wako Dumai Arlizman Agus dan Kapolres Dumai AKBP Suwoyo SIK bersama jajaran Forkopimda Dumai di Bandara Pinang Kampai, rombongan langsung meninjau depot Unit Pemasaran PT Pertamina di Bukit Djin.

Di sini, Wakabarham minta kepada pihak PT Pertamina untuk menjaga ketersediaan BBM. Terutama pada saat Natal dan pera-

yaan Tahun Baru 2016. Pihak depot mengaku tidak ada masalah dengan pasokan BBM. Disebutkan bahwa ketersediaan BBM merupakan salah satu kondisi yang perlu mendapatkan perhatian dari segenap pihak yang berkompeten.

Karena dipastikan, dalam beberapa hari ke depan keperluan BBM akan mengalami peningkatan.

Menjelang tengah hari, Wakabaharkam bersama rombongan meninjau pelaksanaan perayaan Natal di Gereja Huria Kresten Batak Protestan (HKBP) di Jalan Sultan Syarif Kasim. Bersamaan dengan pemberian ucapan selamat Natal pada para jamaah, Wakabaharkam mengingatkan agar senantiasa ak-

tif menjaga situasi dan keamanan di sekitar tempat tinggal. ‘’Dengan aktif menjaga keamanan di lingkungan sendiri, maka situasi di Kota Dumai ini akan tetap terjaga dan kondusif,”sebutnya.

Berkaitan dengan Natal ini, diturukan 425 personel gabungan dibantu Banser GP Ansor, Pemuda Pancasila Dumai serta Pemuda Gereja dan Masjid di Dumai. Sebanyak 77 gereja mendapatkan pengamanan. Setiap gereja dijaga 5 hingga 10 orang petugas. Selain personel Polres Dumai pengamanan juga melibatkan BKO Brimob Polda Riau TNI, Banser GP Ansor dan Pemuda Pancasila Dumai.(afr)

APBD murni Dumai 2016 disahkan. APBD sebesar Rp1,007 triliun itu disahkan dalam sidang paripurna di DPRD Dumai, Senin (28/12) siang.

Paripurna Penyampaian Hasil Kerja Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Dumai dihadiri Penjabat Wali Kota Dumai Drs H Arlizman Agus didampingi Sekda Kota Dumai Drs Said Mustafa bersama unsur Forkopimda Kota Dumai.

Sementara dari dewan hadir Ketua DPRD Kota Dumai Gusri Effendi bersama Wakil Ketua Idrus ST dan Zainal Abidin SH serta para anggota DPRD Kota Dumai.

APBD murni Dumai 2016 yang ditetapkan sebesar Rp1.077 triliun menurun bila dibanding APBD tahun 2015 yang mencapai Rp1,1 triliun. Begitu juga dengan APBD Perubahan 2015 yang mencapai Rp1.092 triliun.

“APBD Murni 2016 mengalami penurunan. Masih ada pengurangan Dana Bagi Hasil Migas. Ini berdampak pada penurunan APBD murni di daerah,”ujar Pj Wali Kota Dumai usai Rapat Paripurna.

Sebelumnya dalam sidang, H Johannes MP Tetelepta SH selaku juru bicara banggar menjelaskan

pembahasan tingkat Ranperda bertitik tolak sesuai mekanisme dimana APBD 2016 ini mampu menjadi suatu pemenuhan akan keperluan warga Kota Dumai ke depannya.

Terkait anggaran ini, Pemko Dumai diminta untuk dapat melakukan pengelolaan bersama SKPD dengan tujuan agar realisasi program dan anggaran tepat guna, tepat sasaran dan tepat waktu.

Penganggaran harus berbasis kinerja dan berdasarkan indikator dan target yang jelas yang pembahasannya telah sesuai kebijakan APBD dan platform anggaran.

Badan Anggaran DPRD meminta Pemko Kota Dumai agar lebih serius memperjuangkan potensi pendapatan daerah di masa akan datang.

Pihak SKPD diminta dapat mengelola sumber pendapatan dan melakukan pengelolaan dengan manajemen yang baik.

Bersamaan dengan itu, perlu terus menerus tingkatkan pengawasan.

Pengesahan APBD 2016 Kota Dumai ditandai dengan penandatangan yang dilakukan Ketua DPRD Kota Dumai Gusri Effendi didampingi Wakil Ketua DPRD Idrus ST dan Zainal Abidin SH dengan Pj Wali Kota Dumai Drs H Arlizman Agus.(nto)

TATA LETAK: SYUKRI