Riau Pos

JUMAT

22 JANUARI 2016 | 12 RABIUL AKHIR 1437 | 48 HALAMAN

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Riau Pos Lima Terbaik JPG PEKANBARU (RP) - Harian Riau Pos sukses menempati posisi lima terbaik antarmedia se-Jawa Pos Group (JPG). Dalam kompetisi Product Quality Triwulan IV tahun 2015, Riau Pos meraih penghargaan untuk dua kategori. Yakni sebagai koran terbaik untuk kategori tulisan dan infografis.

Penghargaan ini diserahkan Dirut JPG Suhendro Baroma bersama Komisaris Utama JPG Azrul Ananda Baca Riau Pos Halaman 8

MUHAMAD ALI/JAWA POS

FOTO BERSAMA: Komisaris Utama Jawa Pos Group Azrul Ananda (2 kiri), Direktur Utama Jawa Pos Group Suhendro Boroma (kiri) dan GM Riau Pos Zulmansyah Sekedang (3 kanan) foto bersama dengan penerima award koran terbaik Jawa Pos Group kategori info grafis dalam kompetisi product quality triwulan IV 2015 di Hotel Fairmont, Jakarta, Kamis (21/1/2016).

Rp177,47 T dari Riau

untuk Indonesia Cadangan Minyak Tinggal 15 Tahun Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

DARI dulu Riau ngotot meminta Dana Bagi Hasil (DBH) Migas yang proporsional kepada pemerintah pusat. Alasannya jelas, Bumi Lancang Kuning memberikan kontribusi yang tidak Baca Rp177,47 T Halaman 2

EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS

BERAKTIVITAS: Masyarakat Buluh Cina, Siak Hulu tetap beraktivitas saat wilayah mereka terendam banjir, Kamis (21/1/ 2016).

Relokasi Tempat Belajar PEKANBARU (RP) – Abil, berusaha meluruskan arah sampan di dalam air yang sudah setinggi dadanya di tepi jalan Desa Baru Buluh Cina, Siak Hulu, Kampar. Bagi pria 27 tahun yang sehari-harinya membawa sampan itu, Baca Relokasi Halaman 11

Kurs Rupiah 21 Jan 2016

SUBUH 05.00

ZUHUR 12.25

ASAR 15.49

MAGRIB

ISYA

18.28

19.40

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Pekan Sikawan, Kawasan Masa Depan Riau Semoge terlaksane, tak hanye banyak cerite...

Keringanan Beban Pajak Dipertajam Asal jangan tajam ke bawah, tumpul ke atas ajelah!

Rp177,47 T dari Riau untuk Indonesia

Naseblah, pusat kaye, kite menderite...

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

13.968,00

15.188,80

9.716,87

3.192,69

Ronald Walla tentang Tantangan Industri Padat Karya

Atasi Dulu Masalah Produktivitas Pengembangan industri padat karya tidak bisa lepas dari ironi pabrikan tembakau. Digencet sana-sini. Namun, tetap menjadi pilar pada peta jalan industri nasional.

Menurut dia, jika ingin ekonomi kuat dan Indonesia menjadi kekuatan besar dunia, daya beli masyarakat mesti dijaga. ‘’Logikanya, kalau daya beli meningkat, kan gaji karyawan pasti naik. Kalau gaji karyawan naik, otomatis produktivitasnya harus ditingkatkan dong,” ujarnya.

Sumber daya manusia (SDM) memang punya posisi yang penting dalam perusahaannya. Dulu, papar Ronald, staf yang mengurusi masalah SDM hanya lima orang. Sekarang sudah 30 orang. Meski tergolong tidak banyak, pertambahan jumlah staf di bidang SDM itu menunjukkan keseriusan perusahaan dalam memandang fungsi tenaga

Laporan JPG, Jakarta

SEBAGAI pebisnis yang berkecimpung di industri padat karya, Presiden Direktur (Presdir) Wismilak Ronald Walla menganggap tenaga kerja sebagai aset yang amat berharga. Tenaga kerja di Indonesia, papar pria yang hobi bersepeda itu, punya tantangan dalam hal produktivitas.

ARYA DITYA/JAWA POS/JPG

RONALD WALLA

Baca Atasi Halaman 8

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 Rp177,47 T dari Sambungan dari hal. 1 sedikit untuk Indonesia dari sektor minyak dan gas (migas).

Pada 2015 saja, dengan produksi mencapai 301.431 barrel oil per day (BOPD), Riau menyumbangkan sebesar 12,86 miliar dolar AS atau Rp177,47 triliun untuk kas negara.

Namun saat ini, kondisi harga minyak dunia terus mengalami penurunan. Berdasar data perdagangan NYMEX, harga minyak dunia ditutup turun 3,23 persen ke level 27,54 dolar AS per barel pada Rabu (20/1). Harga minyak terus melemah sejak level tertingginya pada 2008-2009 dalam harga 140 dolar AS per barel. Angka 29 dolar AS per barel saja merupakan level terendah sejak 2004.

Kondisi ini menjadikan DBH Migas untuk Riau pun ikut turun drastis. Pemerintah pusat melakukan pemotongan hingga 40 persen. Saat harga minyak tinggi, Riau masih mengeluhkan kecilnya DBH tersebut. Tentu saat harga minyak anjlok seperti saat ini, DBH untuk daerah penghasil pun akan anjlok.

Perhitungan untuk 2015 misalnya, awalnya untuk Provinsi Riau dan 12 kabupaten/kota DBH Migas sebesar Rp11,9 triliun. Anjloknya harga minyak dunia sepanjang tahun kemarin dilakukan pemotongan DBH hingga 40 persen bagi daerah penghasil. Untuk Riau mencapai Rp4,5 triliun. Karena asumsi makro di awal 2015, harga minyak masih 105 dolar AS pe barel, sementara saat pencairan tinggal 55 dolar AS per barel. Tentunya londisi ini akan berdampak pada pembangunan di Riau. Ditambah lagi dengan kabar cadangan minyak yang diperkirakan akan habis untuk dalam 15 tahun ke depan. ‘’Dengan kondisi itu, Riau menyumbangkan Rp177,47 triliun untuk kas negara. Dengan produksi minyak dari KKKS Riau pada tahun 2015 sebesar 301.431 BOPD (barrels oil perday),’’ papar Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Hanif Rusjdi yang dikonfirmasi Riau Pos, Rabu (20/1).

Hanif menjelaskan , ketersediaan migas di Riau tergantung dari hasil pencapaian eksplorasi yang dilakukan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) hari ini yang dapat dinikmati hasil produksi untuk empat tahun mendatang. Di mana kinerja eksplorasi didukung oleh aspek teknis (temuan cadangan baru, seismik, pemboran, teknologi, dan lain-lain ) dan non teknis (perizinan, tanah, dan lain-lain).

Banyak beberapa kalangan mengatakan cadangan migas di Riau sudah sangat menipis. Hanif menegaskan, jika tidak ditemukan cadangan baru, cadangan yang ada diperkirakan akan dapat bertahan untuk 15 tahun ke depan. ‘’Sebenarnya hal itu tidaklah benar, kalau ditemukan cadangan migas yang baru,’’ sebutnya.

Agar cadangan migas tetap ada dan dapat meningkatkan produksi, SKK Migas melakukan rencana 2016 dengan mendorong KKKS untuk

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

melaksanakan sasaran strategis jangka menengah (antara lain pencarian penemuan cadangan baru, dan lain-lain), melalui program kerja dan penganggaran 2016. Melanjutkan program EOR (Enhance Oil Recovery), peningkatan produksi melalui teknologi EOR, strategi menghadapi kondisi penurunan harga minyak dunia.

Berbicara mengenai PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) yang merupakan KKKS dengan penghasil minyak terbesar di Riau yang akan habis kontraknya pada 2021 untuk Blok Rokan, apakah diperpanjang atau diserahkan kepada pemerintah daerah/ pemerintah untuk mengelola seperti blok lain, Hanif menjelaskan, PT CPI sebagai KKKS merupakan operator dari SKK Migas. SKK Migas yang berperan untuk mengendalikan dan mengawasi kontraktor. Penetapan suatu wilayah kerja ditentukan oleh pemerintah untuk diteruskan pengoperasiannya atau diserahkan kepada pihak lain.

Senada dengan Hanif, Kepala Dinas ESDM Riau Syahrial Abdi mengatakan, kewenangan perpanjangan kontrak memang ada di pemerintah pusat, melalui SKK Migas, KKKS sesuai UU 23/2014 Lampiran CC, Migas tidak lagi kewenangan daerah.

“Seluruh UU sektoral yang berhubungan dengan daerah, mengacu UU 23/2014, sehingga UU 22/2001 di mana pengelolaan oleh daerah tidak lagi bisa dilaksanakan. Jadi cadangan dan nominal keseluruhan menjadi wewenang pusat,” ungkapnya.

Selain itu, berdasarkan peraturan perundang-undangan tersebut sekarang lifting sendiri untuk daerah tak bisa menghitung lagi. Berikut menghitung DBH yang sebelumnya bisa dilakukan daerah penghasil, sekarang sudah tak bisa lagi.

Karenanya ketika disinggung mengenai akan berakhirnya pengelolaan migas oleh PT CPI pada 2021 mendatang, menjadi kewenangan pemerin-

tah pusat untuk menetapkan siapa yang akan mengisi dan diusulkan nantinya mengelola sumur-sumur migasyang ada.Yangjelas,sambung Syahrial, sesuai Permen ESDM 15/2015, BUMN sudah harus bersedia menyatakan kesanggupan untuk mengikutsertakan BUMD dalam pengelolaan migas.

Terkait pengelolaan Blok Kampar oleh Pertamina Hulu Energi (PHE), Direktur Utama PHE Gunung Sardjono saat dikonfirmasi di Jakarta mengatakan bahwa daerah melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) akan dilibatkan dalam mengelolanya. Sebagaimana diatur dalam UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi, serta Pasal 34 Peraturan Pemerintah No. 35 tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hulu Migas, maka pemerintah daerah memiliki hak participating interest (PI) sebesar 10 persen.

Kebijakan yang melakukan kegiatan M&A (merger dan akuisisi) termasuk share down maupun divestasi PI tersebut, menurut Gunung, dikerjakan oleh Pertamina Korporat. Dalam hal ini, PHE hanya memberikan masukan atau rekomendasi saja. Tapi ia memastikan prosesnya sedang berjalan.

“Terkait dengan penunjukan 10 persen PI oleh pemerintah saat ini sedang on progress,” kata Gunung di Jakarta, Kamis (21/1).

Akan tetapi, pihaknya menyebutkan proses kerja sama dalam bentuk PI ini tergantung juga kepada kesiapan BUMD, karena ke depan skema kerja samanya bersifat B to B (business to business).

Ketika Blok Kampar sudah diambil alih PT PHE, Pemkab Inhu lebih banyak berharap kepada Pemprov Riau. Karena, keberadaan Blok Kampar berada di Kabupaten Inhu dan Kabupaten Pelalawan. ‘’Sebelumnya sudah ada rencana kerja sama pengelolaan Blok Kampar dengan Pelalawan. Namun demikian, kerja sama ini perlu dukungan Pemprov Riau,”ujar Kabid Keenergian dan

Kelistrikan Dinas Pertambangan Inhu Bakri ST. Sementara Ketua Tim verifikasi Perusahaan Mitra kerja BUMD Pelalawan Drs H Atmonadi MSi mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan menyiapkan konsep penawaran kerjasama tersebut untuk disampaikan ke pemerintah pusat melalui Pemprov Riau.

“Ya, paling tidak konsep kerja sama yang kami tawarkan, minimal 40 persen pengelolaannya dilakukan oleh BUMD Pelalawan,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Asisten Administrasi Bidang Pembangunan Setdakab Pelalawan ini.

Harus Dikaji Ulang Pemerintah diminta mengkaji ulang potensi cadangan minyak dan gas yang terkandung di perut bumi wilayah Riau, jelang berakhirnya kontrak Blok Rokan oleh PT CPI pada Agustus 2021. Hal ini disampaikan anggota DPR RI Jon Erizal di Jakarta, Kamis (21/1). Ia mengatakan ada tantangan besar yang harus dihadapi pemerintah dan pemerintah daerah terkait kondisi migas di Riau, di tengah harga minyak dunia yang terus menurun. Apalagi, migas yang bersumber dari fosil pasti akan habis.

“Harus ke sana arahnya. Tapi harus ada ukuran, efisiensi dan target yang dicapai. Saya yakin kita mampu mengelola sendiri.Apalagicadanganitudiperkirakan 10-15 tahun akan habis,” kata Jon Erizal.

Sementara anggota Komisi VI DPR Nurzahedi Tanjung mengatakan, meski pengelolaan Blok Rokan masih sampai 2021, pemerintah harus bersikap bahwa ladang minyak tersebut tidak akan diperpanjang pengelolaannya oleh perusahaan asing.

“Sebaiknya tidak diperpanjang, karenaPertaminasudah mampu. Selama ini kan sudah ada kerja sama antara Prtamina dengan Chevron, jadi tahu seluk beluknya dan pasti mampu ladang ini,” kata Nurzahedi, Rabu (20/1).

Sementara anggota DPD RI Intsiawati Ayus mengatakan berakhirnya

kontrak pengelolaan ladang minyak Blok Rokan oleh PT CPI pada 2021 harus menjadi momentum bagi PT PHE mengambil alih pengelolaannya.

“Ini merupakan momen-momen penting bangsa kita menegakkan kedaulatan ekonomi,” katanya saat dikonfirmasi Riau Pos, Kamis (21/1).

Direktur Indonesian Resources Studies (IRESS), Marwan Batubara menyatakan sikap lebih tegas bahwa pemerintah jangan sampai memperpanjang pengelolaan ladang-ladang minyak yang kini dikuasai asing. Salah satunya di Riau. “Jangan pernah diperpanjang,” tegas Marwan di Jakarta.

Terkait cadangan migas di Riau yang semakin menipis, Wakil Ketua DPRD Riau Ir Noviwaldy Jusman menyarankan daerah yang selama ini mengandalkan sektormigasmencarikanterobosanbaru untuk menggerakkan bidang non migas.

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016 “Harus ada terobosan baru, misalnya kita mengembangkan sektor industri di Riau,” katanya.

BagiPemkabSiak sektormigasadalah penyumbang pendapatan daerah dan paling dominan dibanding sektor-sektor lainnya.Hanyasaja,dibalikdominannya tersebut dampak penurunan dari dana bagi hasil sangat berpengaruh.

“Pendapatan berkurang drastis,” kata Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi. Tak Perlu Khawatir Amblasnya harga minyak mentah dunia hingga mencapai di bawah 30 dolar AS perbarel akan ikut menggerus pendapatan daerah. Namun Ahli Ekonomi Regional HB Isyandi mengatakan, seharusnya kondisi tersebut tidak perlu dikhawatirkan.

Karena selain harganya minyak diprediksinya akan segera rebound atau

naik kembali, masih banyak potensi lain yang masih bisa dimaksimalkan.

Mengenai rebound harga, Isyandi yakin, minyak mentah dunia akan segera naik. Saat ini menurutnya semua pihak sedang menunggu keputusan Bank Sentral AS, The Fed. Dia menyebutkan, bila The Fed bisa menaikkan suku bunga pada tahun ini sebesar 25 basis poin, dirinya yakin harga minyak perlahan akan ikut terangkat. ‘’Saya yakin harga minyak dunia tidak akan dibiarkan anjlok, kalau The Fed bisa menaikan 25 basis poin tahun ini, ini bisa bermanfaatkan bagi tenaga kerja mereka hingga daya beli bisa naik.

Kalau bisa naik lagi 25 basis poin pada 2017 dan juga 2018, berarti ekonomi Amerika sembuh, ini juga berarti ekonomi Cina juga akan ikut sebuh yang diikuti juga kondisi Eropa. Maka

TATA LETAK: MEGA

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

NASIONAL

3

Jamal Dituntut 14 Tahun Laporan DIDIK HERWANTO, Pekanbaru didik-herwanto@riaupos.co.id

JAMAL Abdillah, terdakwa dalam dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) dana Bansos Kabupaten Bengkalis dituntut pidana penjara selama 14 tahun. Tidak hanya itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Yusuf Luqita juga meminta kepada majelis hakim agar hak politik Jamal dicabut.

Jamal Abdillah dinilai bersalah karena melanggar pasal 2 ayat 1 Undangundang Tipikor No31/1999.

“Menuntut terdakwa bersalah meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi pasal 2 ayat 1 UU Tipikor dengan pidana penjara selama 14 tahun kurungan dan dicabut hak politiknya,” ujar JPU Yusuf Luqita di hadapan majelis hakim Achmad Pudjohar-

INTERNET

JAMAL ABDILLAH

soyo, saat sidang dengan agenda tuntutan di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru, Kamis (21/1).

JPU juga menuntut mantan ketua DPRD Bengkalis itu untuk membayar denda sebesar Rp500 juta subsider 8 bulan kurungan. Selain itu ia juga

HUKUM___ Penyidikan Dugaan Kredit Fiktif BPR Sarimadu Dilanjutkan ___

PEKANBARU (RP) - Kejaksaan Tinggi Riau menegaskan akan melanjutkan proses peyidikan kasus dugaan korupsi kredit fiktif di Bank BPR Sarimadu dengan tersangka HM Hafaz. Kepastian ini disampaikan langsung oleh kepala seksi penerangan hukum (Kasipenkum) dan Humas Kejati Riau, Mukhzan, Kamis (21/1).

Menyusul putusan Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru yang menolak permohonan praperadilan terkait penetapan tersangka, yang diajukan HM Hafaz.

“Hakim menolak permohonan praperadilan yang diajukan pemohon (HM Hafaz, red). Artinya, hakim berpendapat bahwa penetapan tersangka yang dilakukan penyidik telah sah dan sesuai prosedur,” ujarnya.

Menyusul putusan itu, penyidik kata Mukhzan memiliki kewenangan untuk melanjutkan proses penyidikan terhadap HM Hafaz. “Kita lanjutkan dengan pemeriksaan saksi-saksi dan pengumpulan alat bukti. Saat ini kita juga masih menunggu hasil perhitungan kerugian negara yang dilakukan BPKP,” sebut Mukhzan.

Seperti diketahui, HM Hafaz yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan kredit fiktif BPR Sarimadu mengajukan pra peradilan. Karena dia menilai penetapan tersangka kepadanya cacat hukum dan tidak prosedural.

Elfian SH selaku hakim tunggal yang menyidangkan kasus tersebut menolak gugatan pemohon, dan memerintahkan penyidik untuk tetap melanjutkan proses penyidikan.(dik)

BOB Layangkan Surat Merumahkan Pekerja SIAK (RP) - Badan Operasi Bersama (BOB) PT BSP dan Pertamina Hulu telah melayangkan surat rencana merumahan pekerjanya kepada Dinsosnaker. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap upaya merumahkan pekerjanya. “Sengaja informasinya diberitahukan dulu,” kata General Affair BOB Nazaruddin, Kamis (21/1).

Ia menyebut, surat yang dilayangkan itu, kirimkan sebagai bantuk antisipasi jika kondisi perusahaan collaps. Di BOB sendiri terdapat sebagian pekerja dari BSP dan Pertamina Hulu, totalnya 350 pekerja. Langkah merumahkan (PHK) adalah pilihan terakhir dilakukan.

Namun, tida langsung keseluruhan melainan betahap.

Terhadap kerisauan karyawan sendiri, hal ini sudah dibahas di tingkat manajemen. Namun sampai ini tetap saja konsen bekerja. Bahkan, rencana PHK ini sudah disiapkan, tinggal menunggu waktu saja lagi. Kadisosnaker Siak Nurmansyah, membenarkan jika surat rencana PHK itu sudah disampaikan oleh BOB. Pihaknya segera melakukan pengecekan kelapangan guna memastikan alasan perusahaan itu.

Tentunya jika langkah PHK dilakukan, pihaknya melakukan pengawasan terhadap pembayaran hak-hak karyawan seperti yang diatur UU Tenaga Kerja.

PHK karyawan oleh perusahaan ini, bisa jadi diikuti perusahaan lainnya yang ada di Siak. Tak hanya bergera di sektor migas, namun juga sektor lain. “Informasinya sudah ada, namun suratnya belum,” kata dia.

Pemkab Siak tak bisa berbuat banyak, setelah mendengar tindakan perusahaan yang berdomisili di Siak merumahkan pekerjanya.(aal)

POLITIK ___ Musda II, DPD Hanura Riau Siap Bentuk Kepengurusan Baru ___

PEKANBARU (RP) - Setelah melaksanakan Musyawarah Nasional (Munas) Partai Hanura beberapa waktu lalu di Solo. Tiba saatnya giliran Dewan Pimpinan Daerah (DPD) partai Hanura Provinsi Riau untuk melaksanakan musyawarah daerah (Musda) II yang dilaksanakan Kamis (21/1) di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.

Dalam Musda yang dilakukan selama dua hari yakni mulai Kamis-Jumat (21-22/1) tersebut, juga akan dilakukan pemilihan CHAERUDDIN struktur anggota baru berikut ketISMAIL ua DPD Hanura Riau periode 2016-2021. Kegiatan yang secara resmi dibuka langsung oleh Wakil Ketua Umum DPP Hanura Chairudin Ismail tersebut juga dihadiri Plt Gubernur Riau Arsyadjualindi Rachman dan beberapa pimpinan partai di Riau.

Ketua DPD Hanura Riau, Sayed Junaidi Rizaldi SIP MSi dalam sambutannya mengatakan, pihaknya berharap dalam Musda kali ini akan melahirkan pemimpin dan pengurus yang semakin memajukan partai. Kemudian program-program yang telah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya juga dapat dilanjutkan dan semakin ditingkatkan. “Mari kita laksanakan pemilihan Ketua DPD baru ini yang wajib kita laksanakan secara demokratis, aman dan bermartabat. Agar mendapatkan hasil yang sah sesuai dengan hati nurani kita,” ajaknya.(sol)

diwajibkan membayar uang pengganti kerugian negara sebesar Rp2,7 miliar.

“Jika uang pengganti tidak dibayarkan hingga putusan tetap, maka harta bendanya akan disita dan dilelang. Jika tidak mencukupi maka akan diganti dengan pidana tujuh bulan kurungan,” urainya.

Ditemui usai persidangan, Luqita menyebut bahwa tuntutan pencabutan hak politik terhadap terdakwa dengan melihat berbagai pertimbangan. Salah satunya, adalah menimbang umur terdakwa yang masih muda, sehingga dikhawatirkan terdakwa akan mengulang perbuatannya.

“Terdakwa ini kan masih muda, kita khawatir ia akan mengulang perbuatannya, karena kesempatan itu masih terbuka lebar,” ucapnya.

Sementara itu sidang

akan kembali dilanjutkan pekan depan dengan agenda mendengarkan nota pembelaan terdakwa. ”Kita berikan kesempatan kepada terdakwa untuk mengajukan nota pembelaan. Bisa disampaikan terdakwa atau kuasa hukumnya,” ucap Pudjo sesaat sebelum menutup sidang.

Dugaan korupsi yang menjerat Jamal Abdillah, terjadi pada tahun 2012 lalu, saat Pemkab Bengkalis menganggarkan dana untuk Bansos sebesar Rp230 miliar. Diduga dana tersebut disalurkan secara fiktif.

Dalam perkara ini diduga terdapat kerugian negara sebesar Rp31.357.740.000.

Angka tersebut berdasarkan Laporan Hasil Audit yang dilakukan Badan Pengasawan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Riau.(jrr)

OPINI

4

TAJUK

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

R E N C A N

A

Kuncinya, Bekerja dan Penegakan Hukum BEKERJA jangan tunggu asap datang dan penegakan hukum kepada pembakar lahan.

Inilah poin kesembilan dan ketujuh arahan Presiden Jokowi terkait pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) agar tidak terjadi lagi seperti tahun-tahun yang lampau. Arahan ini tertuju kepada aparat hukum untuk bertindak tegas dan bersikap keras terhadap aksi-aksi pembakaran lahan di seluruh wilayah hukum unsur pimpinan tertinggi.

Idealnya dua poin ini harus diletakkan dan menjadi prioritas utama untuk direalisasikan.

Karena bencana karhutla memang terus berulang terjadi setiap tahun. Jangankan untuk dicegah, menguranginya pun kita seperti tak kuasa.

Khususnya di Provinsi Riau, bencana ini sudah belasan tahun lamanya. Sudah ratusan ribu hektare lahan dan hutan rusak terbakar, merusak habitat hewan dan lingkungan. Ratusan triliun kerugian yang diderita negara dan negeri jiran. Bahkan sudah puluhan nyawa yang meregang, baik terpanggang bara api, maupun terpapar jerebu dari karhutla ini.

Disayangkan dari tahun ke tahun dampak karhutla terus membesar, menjalar tak terkendali. Kita seperti dikutuk dan dipaksa untuk harus menerima kenyataan bahwa karhutla adalah salah satu musim selain kemarau dan banjir. Kita seperti tidak berdaya menghadapi bencana yang ''kita buat'' sendiri.

Upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah selama ini masih dalam tataran memadamkan kebakaran, bukan pada mencegah kebakaran.

Orientasi bekerja masih seputar menghabiskan anggaran yang ada. Ketika bencana karhutla melanda, kita bekerja. Di saat bencana itu menghilang, kita sangat cepat melupakannya.

Kondisi ini diperparah dengan tiadanya ketegasan dalam penegakan hukum bagi orang atau korporasi yang telah dengan sengaja melakukan pembakaran lahan dan hutan.

Sorak sorai tuntutan agar pelaku karhutla dihukum hanya semarak di saat asap masih menyelimuti kehidupan kita. Ketika jerebu itu menghilang, sayup-sayup penegakan hukum

itu sirna tak berujung. Terbang bebas di pertemuan-pertemuan tersembunyi antara pemangku negeri dengan korporasi.

Masih terasa ranum di ingatan kita di awal tahun ini, ketika putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Palembang yang menolak gugatan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kementerian LHK) terhadap PT Bumi Mekar Hijau.

Dalam putusannya, majelis hakim menganggap gugatan kasus kebakaran hutan dan lahan oleh PT Bumi Mekar Hijau di Ogan Komering Hilir, tidak dapat dibuktikan. Padahal, Kementerian LHK telah menunjukkan bukti dan fakta di lapangan yang cukup kuat.

Parlas Nababan selaku ketua majelis hakim, mengeluarkan pernyataan kontroversi. Menurut Parlas Nababan, membakar hutan tidak merusak lingkungan hidup karena masih bisa ditanami lagi.

Jika kondisi ini terus tunak tak beranjak.

Maka jangan terlalu banyak berharap poin-poin lainnya akan berjalan. Arahan ini akan sama artinya dengan arahan dan instruksi presiden terdahulu. Tidak ada istimewanya. Tidak ada banyak membantu kita untuk menghindari bencana. Yakin dan percayalah, tahun ini dan tahun-tahun berikutnya kita masih menjumpai, asap yang menghampiri di balik bilik rumahrumah kita. Di peradaban hidup kita.***

Waspadai Aliran Menyimpang

P

ENGARUH pra-sejarah nenek mo yang, serta globalisasi, politik, eko nomi, nyata-nyata berimbas dalam se gala aspek kehidupan serta menampakkan multi krisis terhadap manusia yang belum mampu untuk menghadapinya, hingga mencari jalan keluar solusi dari masalah yang mereka hadapi. Tidak jarang meraka mencari suatu terapi aliran aliran, kepercayaan yang dianggap mampu untuk menyelesaikan masalah.

Aliran sesat di bumi Indonesia sudah dikenal sejak zaman Wali Songo, antara lain kasus perseteruan antara Wali Songo dan Syaikh Siti Jenar. Nama Syaikh Siti Jenar yang juga dikenal dengan nama Syaikh Lemah Abang. Menurut Siti Jenar bahwa ketentuan syariat yang disusun ulama dan dipegang teguh oleh Wali Songo merupakan kesalahan dalam memahami teksteks suci Al-quran dan Hadis. Menurut Siti Jenar Syariat Islam itu berlaku setelah manusia menjalani kehidupan pascakematian. Menurut Syaikh Lemah Abang ini bahwa Allah itu ada dalam dirinya. Pemahaman ini dinilai mirip dengan konsep al Hallaj kesamaan tentang zat Tuhan dengan manusia. Faham ini membuat Siti Jenar disidang Wali Songo dan divonis mati.

Usai zaman para Wali Songo, kemudian masuk ke zaman kemerdekaan aliran kebatinan dan kepercayaan pun kian marak seperti jamur di musin hujan. Pada periode tahun 1950 an sampai 1955 an banyak penganut aliran kebatinan dan kepercayaan yang berani menyatakan identitasnya, mereka membentuk organisasi organisasi atau paguyuban sep-

erti Badan Kongres Kebatinan Kepercayaan Indonesia (BKKI) pada Mei 1955. Untuk menampung keresahan umat beragama Presiden Soekarno kemudian meneken peraturan presiden No.1/ PNPS / 1965 tentang Pencegahan dan atau Penodaan Agama. Peraturan tersebut lantas disahkan sebagai undang undang oleh DPR. Hingga kini, undang undang tersebut menjadi beleid satu-satunya untuk melarang satu keyakinan atau praktik keagamaan yang bertentangan dengan agama sudah berlaku di Indonesia.

Keberadaan aliran kepercayaan secara hukum menurut praktik agama dan kepercayaan itu yang dicantumkan pada UUD 1945. Hal ini dapat di lihat selanjutnya pasca-reformasi dan amandemen UUD 1945 tentang HAM dan Agama telah mengatur keberadaan aliran kepercayaan di Indonesia yang menjadi landasan hukum yaitu pasal 28 (1), (2) dan (3) serta pasal 29 ayat 2 bahwa: “Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing masing dan beribadah menurut agamanya dan kepercayaan itu.” Ungkapan tentang kalimat “kepercayaannya itu” dengan pemahaman yang dualitis yaitu; Pertama, frase “kepercayaanya itu” dengan pengertian sebagai aliran kepercayaan yang realitis masih hidup di luar dari kepercayaan agama resmi yang diakui di Indonesia, yang dimaksud itu adalah aliran kepercayaan, kebatinan, dan kepercayaan suku, adat atau agama agama lokal yang saat proklamasi kemerdekaan atau sebelum susudahnya sudah mencapai populasi tumbuh,

Masrizal Al Husyaini Dai Ikmi Kota Pekanbaru. Alumnus Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru aliran kepercayaan meliputi beberapa bentuk aliran kepercayaan dan kebatinan antara lain: Pangestu (Paguyuban Ngestu Tunggal), Subud (Susilo Budi Darmo), Sapta Dharma, Tri Tunggal, dan Manunggal. Kemudian kepercayaan kebatinan, atau agama suku turun menurun atau yang sering disebut dengan agama-agama lokal seperti Dayak Maanyaan, Sunda Wiwitan, Batak Parmalin dan lainya.

Ajaran mereka menurut penulis murni dari kepercayaan kebatinan nenek moyang mereka. Jika suatu aliran mencampur adukkan ajaran dari berbagai macam agama dan berbagai kepercayaan serta kebatinan tentu terjadi kesalahan besar dan berakibat fatal, harus dicegah agar tidak menjadi keresahan di tengah masyarakat.

Kedua, frase “kepercayaan itu” dengan pengertian kepercayaan yang dianut agama atau kepercayaan atas keyakinan agama yang dianut di Indonesia. Kebebasan tersebut tercermin dari hak mereka untuk menyebutkan agama dalam administrasi sipil dalam membuat

dokumen pribadi, afiliansi keberagamaan masyarakat di bagi kepada enam agama yaitu: Islam, Protestan, Khatolik, Hindu, Budha dan Konghucu, sebagai salah satu dari enam agama resmi. Identitas agama tersebut dicantumkan dalam membuat Kartu Tanda Penduduk (KTP), hal ini sesuai dalam UU No 3/2006 tentang Administrasi Kependudukan.

Peranan Polisi dan Bakorpakem Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah alat negara penegak hukum yang terutama bertugas memelihara keamanan di dalam negeri dan di dalam menjalankan tugasnya selalu menjunjung tinggi hak hak rakyat dan hukum negara. Yakni mewujudkan terciptanya rasa aman dalam kehidupan masyarakat, ketertiban, ketentraman, keselamatan serta kepastian hukum. Untuk melaksanakan penanggulangan terhadap aliran kepercayaan yang menyimpang maka alternatif prioritas untuk menentukan langkah pelaksanaan tugas preventif maupun represif terhadap aliran kepercayaan dalam masyarakat, Polri tidaklah berkerja sendiri, melainkan diatur dalam wadah kerjas ama yang disebut Badan Koordinasi Pengawas Aliran kepercayaan Masyarakat, selanjutnya disebut dengan Bakorpakem.

Bakorpakem ini terdiri dari unsur pemerintah pusat, daerah, kejaksaan, kehakiman, kementerian agama, dan tokoh tokoh agama, mengingat masalah aliran kepercayaan menyimpang di samping sebagai pelanggaran norma yuridis atau norma hukum, norma agama yang telah baku menjadi syariat, norma keso-

panan, serta norma kesusilaan, dan tentunya jika dibiarkan akan berpotensi menjadi konflik sosial di tengah masyarakat.

Ciri-ciri Aliran Menyimpang Untuk menetapkan suatu aliran menyimpang melalui fatwanya Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam Rakernas tahun 2007 terdapat 10 ketentuan yang digunakan untuk menetapakan suatu aliran sesat atau tidaknya yaitu; Pertama, mengingkari salah satu rukun Islam dan rukun Iman. Kedua, meyakini turunnya wahyu setelah Alquran. Ketiga, mengingkari kebenaran Alquran dan Hadis Nabi Muhammad SAW. Keempat, melakukan penafsiran Alquran yang tidak berdasarkan kaidah-kaidah tafsir.

Kelima, mengingkari kedudukan hadis Nabi Muhammad SAW sebagai sumber hukum Islam. Keenam, melecehkan, menghina, dan merendahkan para Nabi. Ketujuh, mengingkari Nabi Muhammad SAW sebagai nabi rasul serta penutup para nabi dan rasul di akhir zaman. Kedelapan, mengubah, menambah atau mengurangi pokok-pokok ibadah yang telah ditetapkan syariat, seperti ibadah haji tidak ke Makkah. Kesembilan, mengingkari kewajiban salat fardhu. Kesepuluh, mengkafirkan sesama muslim tanpa dalil syar’i, seperti; mengkafirkan muslim hanya bukan kelompoknya. Jika suatu aliran memiliki salah satu dari kriteria tersebut di atas, maka dianggap menyimpang dari ajaran agama serta ditetapkan sebagai aliran sesat. Wallahu ‘alam.***

Sabar dan Syukur sebagai Pakaian

M

USIBAH dan nikmat adalah dua hal yang selalu ada dalam kehidu pan manusia. Keduanya silih ber ganti diberikan Allah kepada manusia untuk dijadikan alat ukur keimanan kepada-Nya, apakah mereka bersabar kalau mendapat musibah, atau sebaliknya bersyukur kalau mendapat nikmat. Manusia tidak bisa lepas dari dua hal itu.

Dalam menerima musibah seorang muslim diminta untuk bersabar. Adapun arti sabar adalah tabah dalam menerima apa yang ditentukan Allah SWT, serta menahan diri atas musibah yang diberikan-Nya. Dengan demikian sabar mencakup tiga hal; Pertama, sabar melaksanakan perintah Allah SWT. Kedua, sabar meninggalkan larangan-Nya. Ketiga, sabar menerima musibah yang diberikan-Nya. Dalam Alquran kata “sabar” dalam berbagai bentuknya ditemukan sebanyak 101 kali.

Sedangkan dalam menerima nikmat mesti harus bersyukur. Arti bersyukur adalah puas dan senang atas nikmat yang diberikan Allah SWT, dan hakikat syukur adalah menampakkan nikmat yang diberikan-Nya dan mempergunakannya sesuai dengan yang dikehendaki pemberi nikmat (Allah SWT).

Dengan demikian syukur mencakup tiga hal pula; pertama, syukur dengan hati, artinya kepuasan hati atas anugerah-Nya. Kedua, syukur dengan lidah, artinya dengan ucapan alhamdulillah mengakui dan memuji pemberian-Nya. Ketiga, syukur dengan perbuatan, artinya dengan berbuat nyata memanfaatkan anugerah yang diperoleh sesuai dengan tujuan pemberi anugerah. Dalam Alquran kata “syukur” dalam berbagai bentuknya ditemukan sebanyak 44 kali.

Betapa pentingnya sikap sabar dan syukur dalam kehidupan sehari-hari tergambar dari sikap nabi Muhammad SAW yang selalu berdoa untuk dua hal itu, yaitu, “Allahumma ij’alni shabura waj’alni syakura” artinya, “Ya Allah jadikan aku hamba yang selalu bersabar dan jadikanlah aku hamba yang selalu bersyukur”. Hal itu berarti sabar dan syukur

REDAKTUR: JARIR AMRUN

mesti menjadi pakaian orang beriman dalam kehidupan sehari-hari.

Sikap sabar menerima musibah sambil berucap dengan lidah “Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji’un” artinya “Sesungguhnya kami dari Allah dan akan kembali kepada Allah”. Hal itu menunjukkan perlunya sikap seorang hamba menyadari bahwa segala sesuatu yang ada di alam ini hanyalah milik Allah, sedangkan manusia hanyalah peminjam semata.

Sikap bersyukur menerima nikmat sambil mengucapkan “Alhamdulillaahi rabbil alamiin” artinya segala puji bagi Allah yang mengatur sekalian alam adalah sikap seorang mukmin apabila mendapat nikmat sebagai tanda syukur dengan lidah dengan mengakui dan memuji pemberian-Nya dan memanfaatkan anugerah yang diperolehnya sesuai dengan tujuan pemberi anugerah.

Keduanya sama-sama alat penguji bagi Allah SW T untuk mengukur keimanan manusia. Jika mereka diberi musibah dan mereka bersabar menerimanya maka mereka lulus dalam ujian Allah dan kalau mereka diberi nikmat maka mereka bersyukur mempergunakannya, juga mereka lulus dalam ujian Allah. Itulah sebabnya kedua hal itu selalu dipergantikan Allah di tengah-tengah kehidupan manusia dalam rangka senantiasa mengukur dan menguji keimanan mereka dari satu masa ke masa yang lain.

Tetapi ketika Nabi Muhammad SAW mendapat musibah tidak diminta Allah bersabar, tetapi diminta banyak mengingat nikmat Allah untuk bersyukur. Peristiwanya terjadi ketika anak Nabi bernama Qashim ibn Muhammad meninggal dunia, hati nabi Muhammad SAW sangat bersedih, ditambah lagi sikap Abu Lahab dan kawan-kawannya yang bergembira atas meninggalnya putra beliau, dalam kondisi seperti itu, Allah SWT menurunkan wahyu kepada Nabi, surah al-Kautsar (Q.S. 108: 1-3) ayat pertama, artinya “Sesungguhnya Kami telah berikan kepadamu al-Kautsar”.

Di antara ulama tafsir ada yang mengatakan makna “al-Kautsar” adalah nikmat yang

Syamruddin Nasution Guru Besar Sejarah Peradaban Islam UIN Suska Riau

“Ya Allah jadikan aku hamba yang selalu bersabar dan jadikanlah aku hamba yang selalu bersyukur”. Hal itu berarti sabar dan syukur mesti menjadi pakaian orang beriman dalam kehidupan sehari-hari. banyak yaitu Nabi diangkat menjadi Rasul, menjadi rahmat sekalian alam, menjadi pemimpin seluruh umat manusia, menjadi manusia yang banyak berjasa. Jadi di saat Nabi mendapat musibah diminta kepadaNya mengingat nikmat yang banyak tersebut, supaya bersyukur. Karena bila dibanding nikmat yang banyak dengan musibah yang sedikit, tidak ada apa-apanya musibah yang sedikit itu, maka tetaplah bersyukur tidak perlu bersedih.

Dengan demikian, pada prinsipnya baik mendapat musibah yang menyakitkan maupun mendapat nikmat yang menyenangkan, orang beriman harus sama-sama bersyukur kepada Allah SWT karena pada hakikatnya, keduanya sama-sama penguji keimanan dan juga kedua-duanya merupakan keputusan yang terbaik dari Allah SWT. Sikap Qarun yang mengingkari keberhasilannya atas bantuan Allah SWT, dan menegaskan bahwa dia memperoleh nikmat semata-mata karena kemampuannya, dinilai

Allah SWT kafir dan tidak mensyukuri nikmat. (Q.S, 28: 76-82). Akhirnya harta Qarun dibinasakan Allah SWT dengan cara bumi berbelah di bawah istananya dan hartanya ditelan bumi.

Maka kepada manusia sekarang, jika ada di antaranya yang mendapat sukses dalam hidup; sebagai penguasa, sebagai pedagang, sebagai teknokrat atau yang lainnya, janganlah seperti sikap Qarun yang merasa kalau memperolehnya karena kehebatannya semata sebagai seorang profesional yang andal bukan sebagai anugerah Tuhan, supaya nasib mereka tidak sama dengan Qarun.

Sikap syukur dengan lidah adalah setelah menyadari dengan sepenuh hati bahwa nikmat yang diperoleh itu semata-mata anugerah Allah SWT muncullah rasa kagum terhadap nikmat Allah SWT dan terucapkanlah kata pujian dari lidahnya alhamdulillah, kalaulah tidak karena nikmatmu ya Allah tidak mungkin saya seperti ini.

Sikap syukur dengan perbuatan adalah menggunakan nikmat yang diperoleh sesuai dengan tujuan yang menganugerahkan atau tujuan penciptaannya, seperti Allah ciptakan malam untuk istirahat dan siang untuk bekerja, maka jika manusia istirahat pada malam hari dan bekerja pada siang hari, hal itu termasuk dalam kategori mensyukuri nikmat Allah SWT. Hal lain dalam sikap syukur dengan perbuatan adalah mempergunakan nikmat yang diberikan Allah SWT untuk mengabdi kepada-Nya. Tetapi pada dasarnya manusia tidak mampu mensyukuri nikmat Allah dengan sempurna baik dalam hati atau kalimat pujian, apalagi dalam bentuk perbuatan. Oleh sebab itu, sedikit sekali hamba Allah SWT yang pandai bersyukur. Hal itu berkali-kali ditegaskan Allah SWT dalam Alquran, antara lain, artinya “Allah mempunyai kurnia terhadap manusia, tetapi kebanyakan manusia tidak bersyukur” (Q.S.;2:243), ayat lain, artinya “Sedikit sekali hamba-hamba-Ku yang bersyukur” (Q.S.; 7:17). Mengapa begitu, karena hidup senang banyak melalaikan orang, maka ke-

banyakan mereka terlena, terbuai dan lalai di dalamnya, akhirnya lupa mensyukurinya.

Itu sebabnya Nabi Sulaiman AS manusia terkaya di dunia selalu memohon pertolongan Allah SWT agar diberi kemampuan untuk mensyukuri nikmat-Nya. Doanya diabadikan Allah SWT dalam Alquran, artinya “Wahai Tuhanku, tanamkanlah dalam hatiku agar aku selalu dapat mensyukuri nikmat-nikmat yang Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu-bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal saleh yang Engkau ridhai”.(Q.S.; 27: 19).

Juga Nabi Muhammad SAW melakukan hal yang sama, beliau berdoa, artinya “Wahai Ya Allah bantulah aku untuk mengingatMu, menyukuri nikmat-Mu dan beribadah dengan baik bagi-Mu” (HR Abu Daud dan Nasai). Agar kita termasuk dari hamba Allah yang mampu mensyukuri nikmatnya mari kita contoh kedua Rasul tersebut, buka Alquran surah al-Naml, (27) ayat 19, kita amalkan doanya! Wallahu a’lam bi al-shawab.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com.

Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: WAN SARUDIN

PRO-BISNIS

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

5

BRK-Kejati Riau Teken MoU Hukum Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru afiat-ananda@riaupos.co.id

AFIAT ANANDA/RIAU POS

TANDA TANGAN: Dirut BRK Dr Irvandi Gustari (tiga kanan) dan Kajati Riau Susdiyarto Agus Praptono SH MH, disaksikan Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman dan Komisaris Utama BRK HR Mambang Mit menandatangani MoU bidang perdata dan tata usaha negara di Hotel Pangeran, Kamis (21/1/2016).

KEHANGATAN dan kebersamaan mengawali pertemuan antara jajaran Bank Riau Kepri (BRK) dengan Kejaksaan Tinggi Negri (Kejati) Riau.

Kedua instansi tersebut bersepakat akan melakukan penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU) tentang penanganan masalah hukum bidang perdata dan tata usaha negara.

Kamis (21/1) pagi, masingmasing jajaran instansi sudah memenuhi ballroom Hotel Pangeran. Dalam kegiatan tersebut tampak hadir Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Direktur Utama BRK Dr Irvandi Gustari, Kajati

Riau Susdiyarto Agus Praptono SH MH, serta Komisaris Utama BRK HR Mambang Mit. Memulai kegiatan di awal, Direktur Utama BRK Dr Irvandi Gustari dan Kajati Riau Susdiyarto Agus Praptono SH MH melakukan penandatangan MoU tanda kerja sama dalam bidang penanganan masalah hukum bidang perdata dan tata usaha negara.

Selanjutnya, masing-masing Kejaksaan Negri se-Provinsi Riau secara bergantian juga melakukan MoU dengan cabang BRK yang tersebut di kabupaten dan kota di Riau.

Usai penandatanganan, Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman pada sambutannya mengaku sangat mengapresiasi kerja sama yang dilakukan

oleh kedua instansi tersebut.

“Pemerintah Provinsi Riau menyambut baik atas kerja

sama penandatanganan MoU ini. Semoga kerja sama yang terjalin dapat menjadi-

kan BRK lebih sukses menjalankan visi dan misinya ke depan,” ujarnya.(kom)

Datascrip Raih Penghargaan Lenovo Best Service Center Award 2015 JAKARTA (RP) - PT Primalayan Citra Mandiri (Datascrip Service Center) yang merupakan anak dari perusahaan PT Datascrip telah dipercaya sebagai salah satu authorized partner untuk mengelola layanan purna jual produk-produk Lenovo sejak 1 Januari 2014.

Untuk itu, perusahaan yang bergerak di bidang penjualan dan pelayanan itu meraih penghargaan Lenovo Best Service Center Award 2015 kategori Excellent in Service Level and Customer Satisfaction yang diberikan langsung oleh PT Lenovo Indonesia sebagai bentuk apresiasi mitra dalam memberikan layanan purna jual.

Saat ini telah ada empat tempat Service Center Exclusive Lenovo yang dikelola Datascrip Service Center, yaitu di Jakarta, Jogjakarta, Surabaya dan Bandung, dan akan segera dibuka di Semarang dan Medan.

Pemberian penghargaan Best Service Center Award ini berdasarkan hasil survei kepuasan pelanggan, inovasi layanan, perbaikan dan standar variabel penilaian yang dilakukan secara konsisten mulai dari kecepatan analisa kerusakan, kecepatan reparasi, hingga kontrol kualitas perbaikan.

“Keberhasilan meraih Lenovo Best Service Center Award 2015 untuk kategori Excellent in Service Level and Customer Satisfaction ini menunjukan kualitas Datascrip Service Center dalam mengelola layanan purna jual Lenovo yang sangat baik. Kami memahami pentingnya menjaga kualitas pelayanan karena pelanggan adalah aset yang harus dijaga. Prestasi ini tentunya semakin memotivasi kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan di tahun-tahun berikutnya,” kata Budianto Iskandar selaku Direktur Layanan Purna Jual PT Datascrip melalui siaran persnya di Jakarta, Kamis (21/ 1).(yus/jpg)

REDAKTUR: KAMARUDDIN

TATA LETAK: WAN SARUDIN

6

KOMUNIKASI-BISNIS

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Rafflesia 70/200, Tipe Terbaru Citra Garden Terbatas Hanya 12 Unit, Harga Perdana

S

UKSES di 2015 karena se makin tingginya keper cayaan masyarakat terhadap properti CitraGarden yang dibangun Grup Ciputra di daerah Panam, membuat CitraGarden terus berupaya memberikan yang terbaik bagi konsumennya. Berbagai fasilitas terus dilengkapi, salah satu program kerja di tahun 2016 nanti membangun fasilitas wahana air atau waterplay.

Selain itu, 2016 ini Citra Garden Panam juga segera menghadirkan tipe rumah terbaru yakni, Tipe Rafflesia 70/200. Tipe terbaru ini dengan jumlah unit yang sangat

Unit rumah yang sudah dihuni.

Siteplan-bird eye.

REDAKTUR: KAMARUDDIN

terbatas. Dibuka hanya untuk 12 pembeli pertama dengan harga perdana.

Menjawab kebutuhan masyarakat akan hunian modern, tertata dan berada dalam lingkungan yang rapi serta didukung dengan infrastruktur yang baik, Citra Garden Panam menghadirkan produk dengan inovasi-inovasinya.

Seperti rumah hunian modern minimalis dan ruko eksklusif yang khusus di desain elegant sebagai tempat usaha ataupun kantor pada kawasan komersil Citra Garden Square, akan mewakili cita rasa dan gaya hidup masyarakat

modern serta menjadi pilihan yang sangat tepat.

Citra Garden berlokasi di Jalan Purwodadi, Panam (lebih kurang 400 meter dari Jalan HR Soebrantas Panam Pekanbaru). Lokasi yang sangat strategis karena mudah untuk menuju ke segala fasilitas-fasilitas umum seperti bandara internasional, rumah sakit standar internasional, pusat perbelanjaan modern, universitas negeri dan swasta terkemuka, sekolah-sekolah dan pasar tradisional serta instansi pemerintahan.

Kawasan ini dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas seperti security dan CCTV 24 jam, ATM Center, kolam renang anak dan dewasa, waterplay, taman bermain anak, jogging track, club house, lapangan futsal, sumber air bersih dengan sistem WTP (Water Treatment Plan), dekat dengan tempat ibadah, area bisnis, listrik semi underground juga didukung dengan adanya sistem pengelolaan lingkungan oleh Estate Management.

Berbagai pilihan lain type hunian dari type kecil sampai type besar, d iantaranya type Jasmine (38/90), type Chrysant (42/120), type Bougenville (48/180), type Lavender (56/178), type Orchid (63/150), type Vignolia (68/150) dan type Gladiola (102/200). Saat ini Citra Garden kembali memanjakan konsumen dengan memberikan kemudahan KPR kepada para konsumen untuk mendapatkan unit ruko ataupun rumah. Seperti DP KPR yang ringan, minimal 10 persen, masya-

Rafflesia - 2D Denah T70.

Patung kuda.

rakat sudah dapat mengajukan KPR, serta suku bunga KPR yang sangat menarik dari bank rekanan CitraGarden. Selain itu, ada program menarik lainnya seperti Program KPR dengan DP bisa dicicil hingga 12x cicilan.

“Ditambah lagi, untuk pembelian unit rumah pada kesempatan ini, konsumen akan mendapatkan harga hemat hingga jutaan rupiah plus bonus canopy carport, taman depan atau CCTV rumah atau AC tinggal pilih,” ujar

Manager Pemasaran Citra Garden, Dedy Chandra.

Dilanjutkannya lagi, harga properti akan selalu naik. Untuk itu ia menganjurkan lebih baik dari sekarang. Untuk Citra Garden, semua harga jual unit sudah termasuk biaya PPN, AJB, BN dan BPHTB. ‘’Jangan terjebak dengan harga murah tapi masih kosong. Ambil kesempatan emas ini. Kapan lagi punya hunian di CitraGarden Panam yang dipersembahkan Grup Ciputra,’’ ungkapnya.

Untuk keterangan lebih lanjut dapat di akses melalui : www.citra gardenpekanbaru.com, www.ci tragardenpekanbaru.co.id dan www.citragardenpekanbaru.co.

Atau mengunjungi Marketing Gallery di Kompleks perumahan Citra Garden. Informasi selengkapnya dapat menghubungi Sales Officer, Ocha : 0813.6503.1332, Rommel : 0852.6540.9079, Sugi : 0821.7032.8729, Kila : 0812.

8198.7330 dan Devi : 0823.308.

30000.(adv/ose/bon)

Tipe Rafflesia- 3DDR T70.

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

EKONOMI-BISNIS

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

7

Muhibbah Jual Paket Tur Maroko-Spanyol gan yang sempurna untuk setiap peserta tour yang mau menjelajahi dan belajar tentang tujuan baru.

Sementara memasuki Spanyol, peserta tour akan merasakan ketakjuban arsitektur kelas dunia terbaik di Eropa,” kata Ibnu.

Dijelaskannya, perjalanan tour ini akan dimulai dari Pekanbaru ke Kualalumpur langsung dengan Airasia dan dilanjutkan ke Bandar Udara Internasional Adolfo Suárez Barajas Madrid yang merupakan salah satu bandara tersibuk di benua Eropa. Setelah menyelesaikan urusan imigrasi, peserta tour akan diajak terlebih dahulu untuk mengunjungi beberapa tempat di Spanyol seperti Stadium Santiago Barnabeu yang merupakan markas klub bola Real Madrid.

Kemudian, kata Ibnu, peserta tour akan diajak untuk mengunjungi sekaligus salat di Masjid Central Madrid atau Masjid Abu Bakar yang terletak di

Laporan M NAZIR FAHMI, Pekanbaru m-nazirfahmi@riaupos.co.id

ANDA berminat melakukan napak tilas jarirah Islam di benua Eropa? April 2016, PT Muhibbah Mulia Wisata Tour dan Travel menjual paket tour wisata muslim ke Maroko dan Spanyol. Dalam paket tour ini, rasakan perjalanan yang eksotis dan menarik dari Kerajaan Maroko yang kaya akan nilai sejarah dan budaya.

Menurut pimpinan PT Muhibbah Mulia Wisata Tour dan Travel, Drs Ibnu Mas’ud kepada Riau Pos, Kamis (21/1), Maroko memiliki geografis yang sangat strategis. Maroko dalam sejarahnya, menjadi pintu utama bagi masuknya Islam ke ranah benua Eropa, khususnya Spanyol, yang pada gilirannya dikenal dengan sejarah Andalusia.

“Maroko menawarkan situs sejarah yang menarik, masakan otentik nan khas, dan mengubah pemandan___

MUHIBBAH FOR RIAU POS

MASJID ABU BAKAR: Masjid Central Madrid atau Masjid Abu Bakar yang terletak di Cuatro Caminos, Madrid yang akan disinggahi jamaah tur PT Muhibbah Mulia Wisata Tour dan Travel.

Cuatro Caminos, Madrid.

Terakhir, tentunya yang tak boleh terlewatkan arena adu banteng yang terkenal juga sebagai julukan negeri

spanyol yakni El Matador.

Bergerak ke arah selatan, kata Ibnu, tour kembali dimulai mengelilingi Kota Cordoba, Spanyol. Cordoba

menawarkan panorama kota nan mengaggumkan bergaya modern klasik serta menyimpan berbagai saksi sejarah peninggalan Islam

yang pernah berjaya di Andalusia.

Masjid Jami’ Cordoba, jelasnya, merupakan salah satu unsur peradaban Cordoba yang sangat penting dan masih tetap bertahan hingga sekarang.

Masjid tersebut dalam bahasa Spanyol disebut Mezquita, yang diambil dari kata masjid. Masjid ini adalah masjid yang paling masyhur di Andalusia, bahkan di seluruh Eropa.

Namun, sekarang masjid ini dijadikan sebagai katedral.

Masjid ini mulai dibangun Abdurrahman ad-Dakhil tahun 170 H / 786 M. Kota tujuan berikutnya kata Ibnu yakni Granada, Spanyol berjarak 203 km dari Cordoba. Alhambra, sebuah istana unik yang menghiasi Kota Granada di Spanyol, adalah contoh kebudayaan Arab atau Persia di Eropa bagian selatan. Bentengnya yang luar biasa indah itu adalah hasil karya orang Moor Muslim, yang sangat

berpengaruh di Spanyol selama kurun waktu berabad-abad.

Setelah puas berkeliling di Spanyol, menurut Ibnu, peserta tour akan diajak berpindah benua, yakni ke Afrika untuk mengunjungi Maroko. Casablanca salah satu kota di Maroko yang menyimpan harta karun kekayaan peradaban Islam pada masanya. Salah satunya adalah bangunan Masjid Hassan II yang merupakan salah satu masjid terbesar di dunia dan menjadi ikon Kota Casablanca, Maroko.

Masjid ini, katanya, berdiri megah di atas pondasi bebatuan di atas laut Atlantik. Tak kalah mengagumkan, di Kota Marrakech juga terdapat satu masjid yang menawan yakni Masjid Koutoubia yang dikelilingi oleh taman luas yang indah.

Tentunya tak boleh dilewatkan untuk berkunjung ke ibukota Maroko yakni Rabat.(kom)

SAHAM___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode SRIL SSMS PGAS LPPF BMTR

Harga

Selisih Persentase

280 1.850 2.370 16.500 850

-30 +45 -10 -300 -15

BBRI TLKM ASII CPIN INTP

12.573 9.052 7.076 7.010 6.641

10.825 3.095 5.850 3.120 18.225

-175 +5 +75 +215 -425

6.641 6.641 5.695 5.666 5.607

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 21 Januari 2016 Data Terakhir 4.414,13 767,90 581,78 1.649,23 766,86 386,45 1.013,00 2.022,69 467,67 954,64 664,83 781,28 1.117,63

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan -13,86 -1,22 -1,02 0,13 -3,01 2,07 7,55 -2,18 -3,84 -1,34 -3,01 -10,00 1,63

Persentase -0,31% -0,16% -0,18% 0,01% -0,39% 0,54% 0,75% -0,11% -0,81% -0,14% -0,45% -1,26% 0,15%

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 21 Januari Mata Uang USD SGD GBP AUD

Jual (Rp) 13.968,00 9.716,87 19.824,78 9.686,81

Beli (Rp) 13.830,00 9.619,53 19.622,00 9.584,19

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

119,06 15.188,80 2.129,76 3.192,69 1.788,80 3.725,79

Harga Produk Mulia

117,84 15.033,21 2.108,71 3.156,09 1.771,01 3.686,72

per 21 Januari 2016 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 2.590.000 5.130.000 12.750.000

50 100

25.450.000 50.850.000 SUMBER: PEGADAIAN

Yang tertarik ingin mencoba (test drive, red) Honda BR-V, bisa langsung kunjungi showroom Honda Soekarno-Hatta di Jalan Soekarno Hatta Nomor 168 Pekanbaru.

ZAINAL Sales Marketing HSH

Konsumen Bisa Test Drive Honda B-RV di HSH PEKANBARU (RP) - Sport Utility Vechile (SUV) Honda B-RV menjadi daya tarik baru mobil sport dengan kapasitas tujuh penumpang. Dealer Honda Seokarno-Hatta (HSH) baru saja mencatatkan pemesanan sebanyak 400 unit untuk mobil ini, bahkan 25 unit di antaranya sudah pula diserahkan. Calon konsumen yang penasaran juga bisa langsung melakukan test drive mobil terbaru dari Honda tersebut. ”Yang tertarik ingin mencoba (test drive, red) Honda BR-V, bisa langsung kunjungi showroom Honda Soekarno-Hatta di Jalan Soekarno Hatta Nomor 168 Pekanbaru. Calon konsumen akan bisa langsung merasakan sensasinya di sini. Nanti untuk perencanaan pembelian, berapa DP dan angsuran bisa langsung dikonsultasikan sambil mencoba,’’ sebut Zainal, Sales Marketing HSH, Kamis (21/1).

Selain di Jalan SoekarnoHatta Pekanbaru, dealer Honda juga hadir di Jalan SM Amin dan di Kota Duri. Di tempat ini, masyarakat juga bisa melihat langsung ketangguhan dan kemewahan mobil dengan kapasitas 7 penumpang tersebut.

Zainal menyebutkan, Honda BR-V saat ini menyediakan empat tipe yang bisa REDAKTUR: KAMARUDIN

dipilih. Mulai dari BR-V S Manual yang dibanderol Rp237,2 juta, BR-V E transmisi manual Rp247,2 juta, BRV E transmisi otomatis Rp257,2 juga. Untuk tipe termewah, ada BR-V E Prestige yang bertransmisi otomatis yang dibanderol pada harga Rp272,2 juta. Dengan harga yang ditawarkan, Zainal meyakinkan para konsumen akan mendapatkan apa yang mereka bayar.

Spesifikasi umum mobil ini, menggunakan tipe 1.500 cc i-VTEC bertenaga maksimum 118 tk pada 6.600 rpm dan torsi puncak 145 Nm pada 4.600 rpm. Bodi mobil didukung suspensi Mac Pherson Strut dan H-Shape Torsion Beam. Untuk tertinggi, sudah menggunakan garnish krom pada tailgate, spoiler belakang, aero kit, antena sirip hiu, dan krom pada knalpot.

Tipe tertinggi Honda BR-V juga dilengkapi fitur tambahan seperti vehicle start assist, audio dengan nanoeTM, serta pengingat untuk memakai sabuk pengaman untuk pengemudi dan penumpang depan. Sementara itu, seluruh tipenya tersedia dalam pilihan warna misty green pearl, lunar silver metallic, passion red pearl, modern steel metallic, taffeta white, dan crystal black pearl.(end) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

NASIONAL

8 Atasi Dulu Sambungan dari hal. 1 kerja. Tantangan industri rokok memang tidak ringan. Tiap tahun digencet dengan tarif cukai yang tinggi. Banyak perusahaan kecil dan menengah yang berguguran.

PT Wismilak Inti Makmur Tbk termasuk yang bertahan. Wismilak, yang banyak memproduksi sigaret keretek tangan (SKT), mendapat untung dari market yang terus tumbuh. ”Kami punya strategi di SKT. Jadi, penjualannya tumbuh 20 sampai 40 persen tiap tahun,” katanya saat ditemui di kantor Wismilak di Surabaya. SKT mempunyai pasar yang bagus dan kuat di Jawa Barat. Meski SKT hanyalah salah satu di antara jenis rokok yang diproduksi Wismilak, tingginya cukai rokok tetap membuat perusahaan mempertahankan produksi SKT. Wismilak, menurut Ronald, tetap bertahan dan tidak melakukan pemutusan hubungan kerja

(PHK). Perusahaan juga tidak mengurangi jam kerja. Sebab, penjualan dan permintaan memang terus tumbuh.

Menurut Ronald, memang ada perusahaan rokok yang memilih efisiensi dalam hal jumlah karyawan. Namun, rata-rata tindakan tersebut dilakukan oleh perusahaan top leader di industri. ”Kami kan di level small medium. Jadi, ruang untuk terus berkembang tetap ada,” lanjut pria yang mengaku punya minat tinggi di bidang teknologi informasi (TI) itu.

Industri rokok punya beberapa tantangan. Bagi Ronald, cukai yang tinggi sebenarnya tidak memberatkan industri rokok. Asal, pemerintah mampu mengembalikan manfaat cukai tersebut kepada rakyat.

Industri rokok sadar bahwa tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat cukup tinggi. Namun, tingginya cukai yang dibayarkan oleh industri rokok tidak sebanding dengan apa yang ditawarkan pemerintah.

Misalnya dalam hal pembebasan lahan untuk investasi. Pembebasan

lahan masih rumit dan berbelitbelit. Selain itu, perizinan cukup membingungkan perusahaan yang akan melakukan investasi. Meski regulasinya sama, sering kali penerapan proses izin usaha bisa berbeda antara satu daerah dan daerah lain. ”Misalnya, di Surabaya tidak boleh, di Sidoarjoboleh.Nah,pengusahakan jadi bingung,” tambah pria yang pernah bekerja sambil kuliah di Virginia, AS, tersebut.

Selain itu, pemerintah belum cukup membantu petani tembakau.Misalnya dalam hal infrastruktur, pengairan, pemupukan, dan cara panen. Ronald memaparkan, tembakau adalah tanaman yang rentan air. Biasanya, petani menanam tembakau pada April dan Mei, ketika musim hujan akan berakhir. Namun, dengan pemanasan global dan bencana seperti El Nino, petani akhirnya asal tanam saja.”Tanam bibit saja bisa sampai lima kali.

Berapa biayanya? Pasti mahal, kan,” katanya.

Akhirnya, produksi petani yang

biasanya bisa sampai 50 ribu ton per tahun berkurang hingga 80 persen.

Itu terjadi lantaran tembakau kena hujan, sementara petani tidak tahu cara yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Nah, peran pemerintah menjadi sangat penting untuk mengatasi persoalan itu. Pemerintah harus mendukung hulu industri rokok dengan komunikasi, penyuluhan, dan pendampingan yang tepat.

Masalah lainnya adalah sikap

petani yang tidak menjual hasil panen tembakaunya kepada pemberi bantuan. ”Kami sering kasih bantuan bibit, pupuk, dan lain-lain kepada petani. Tapi, setelah panen, mereka jualnya ke siapa saja yang mau beli dengan harga tinggi,” tutur putra taipan Willy Walla tersebut.

Soal perekonomian Indonesia, menurut Ronald, salah satu kuncinya ada di perusahaan keluarga. Indonesia punya banyak perusahaan

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016 keluarga di berbagai sektor dengan pengaruh yang cukup besar pada laju perekonomian domestik. Dia mengatakan, perusahaan keluarga harus kuat dan solid di level top manajemen.

Jika tidak, level manajemen di bawah akan rusak dan kinerja perusahaan bisa terpengaruh. Persoalan yang sering ditemui di perusahaan keluarga adalah masalah pribadi keluarga yang akhirnya berimbas ke perusahaan. Misalnya,

ketidakkompakan manajemen dan meninggalnya sosok keluarga yang menjadi top manajemen perusahaan.

Dari situ, top manajemen punya tantangan,bagaimanamembangun perusahaan yang profesional di tengah masalah yang mendera. Jika semua perusahaan keluarga mampu tetap bersikap profesional dan bisa bangkit, multiplier effect-nya akan besar terhadap perekonomian Indonesia.(rin/c11/sof/ted)

Riau Pos Lima Terbaik Grup JPG Sambungan dari hal. 1 kepada General Manager Riau Pos, Zulmansyah Sekedang, Kamis (21/1).

Zulmansyah menyebutkan, kompetisi ini merupakan ajang yang rutin dilakukan JPG terhadap semua media cetak yang berada di bawah naungannya. Tahun ini, diikuti 168 media cetak. ‘’Alhamdulillah, Riau Pos berhasil berada di lima terbaik Grup JPG. Ini merupakan keberhasilan bersama dan jerih payah bersama,’’ ujarnya.

Prestasi ini menunjukkan karya-karya jurnalistik yang disajikan Riau Pos memang selalu menjadi yang terbaik. Hebatnya, karya-karya itu dilahirkan oleh anak-anak muda yang berada di redaksi. Zulmansyah berharap, prestasi yang sudah didapat bisa terus dipertahankan. Melakukan improvisasi dan kreasi, sehingga tetap menghasilkan produk yang berkualitas dan menjadi yang terbaik. ‘’ Ini prestasi yang membanggakan. Tentunya senang dan bangga dengan karya-karya yang dilahirkan anak-anak muda di redaksi,’’ ujarnya.

Award Serasa Dipilih Se-Indonesia Mencari sosok inspiratif bisa melalui berbagai referensi. Seperti Jawa Pos Group (JPG) yang untuk kali pertama memberikan penghargaan kepada sosok-sosok berpengaruh dari Aceh sampai Papua. Ada banyak bidang yang diberi penghargaan, diharapkan mereka bisa terus menginspirasi untuk membuat Indonesia jauh lebih baik.

JPG Awards akan digelar di hotel Fairmont Jakarta siang hari ini (22/ 1). Acara akan menempati 3 ballroom yang dijadikan satu. Dalam acara itu, penghargaan diberikan kepada sosok inspiratif yakni bupati dan wali kota terbaik. Lantas,

REDAKTUR MONANG LUBIS

pengusaha muda terbaik, atlet terbaik, dan selebriti terbaik.

Direktur Utama JPG Suhendro Boroma mengatakan, penghargaan juga diberikan pada top 10 partner bisnis, top 10 advertising agency, dan lifetime achievement kepada tiga bidang. Yakni, marketing, dunia hiburan, dan olahraga. ’’Kami ingin jadi bagian untuk mentradisikan inspirasi,’’ ujarnya di hotel Fairmont, kemarin.

Metode dalam menjaring namanama berprestasi juga berbeda dengan penghargaan lainnya. Sebab, kandidat diseleksi seluruh jaringan JPG yang mencapai 200 perusahaan media cetak, online, sampai televisi. Itu untuk menunjukkan kalau sosok inspirasi tidak selalu dari pusat maupun kota-kota besar saja. ’’Seperti bupati dan wali kota terbaik, mereka frontliner pembangunan. Yang bisa merasakan, ya rakyatnya langsung,’’ terangnya. Cara itu juga disebutnya untuk merasakan keberadaan JPG di daerah. Mereka yang merasakan manfaat dari pemimpinnya bisa mengusulkan untuk jadi terbaik.

Lebih lanjut dia menjelaskan, penghargaan itu juga untuk membuktikan bahwa JPG bukan tipikal media yangsukanya berita buruk saja.

Menurutnya, good news is good news dan tetap perlu diapresiasi. ’’Bukan hanya bisa mengkritik, tapi juga memberikan apresiasi bagi yang berprestasi,’’ tuturnya.

Penerima awards sudah mengkonfirmasikan kehadirannya. Misalnya, Iko Uwais, JKT48, Merry Riana, Nadiem Makarim, Hermawan Kertajaya, sampai Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas harusnya ikut menerima penghargaan, tapi dia tidak bisa hadir karena ada di Spanyol. Dia menerima penghargaan dari Badan Pariwisara PBB (UNWTO) dan mengalahkan nominator dari Kolombia, Kenya, dan Puerto Rico.

Komisaris Utama JPG Azrul Anan-

da menambahkan, ada 4.013 anggota redaksi yang tersebar dari Aceh hingga Papua. Itu artinya, yang diberi penghargaan bisa berbangga karena merefleksikan pilihan orang se-Indonesia. ’ Besok (hari ini, red) yang pertama, dan semoga jadi awal yang panjang di masa depan,’’ terangnya.

Dalam acara nanti, JPG tidak hanya memberikan penghargaan pada sosok inspiratif, tetapi juga untuk internal. Awards diberikan kepada koran-koran yang secara impresif bisa menunjukkan kinerja baik. Kategorinya, ada best photography yang nominasinya dari Rakyat Sulsel dengan foto perjuangan siswa meniti jembatan rusak untuk sekolah, Radar Cirebon menampilkan foto peserta ujian akhir yang menggendong bayinya, dan ledakan kapal dari Pontianak Post.

Untuk kategori infografis terbaik, ada Radar Tegal tentang Danau Beko dan Galian yang terbit 22 Juni 2015. Lantas, Kaltim Post menampilkan infografis Battle of Greatness antara Manny Pacquiao melawan Floyd Mayweather Jr.Terakhir,Radar Bogor dengan infografis soal data dan fakta minuman alkohol di Indonesia.

Kategori lainnya adalah penilaian terhadap overall design koran. Penghargaan diperebutkan Radar Bogorterbitan3September 2015, Kaltim Post edisi 15 November 2015 dengan cover teror Perancis, serta Harian Pagi Fajar yang terbit 3 Desember 2015. Penghargaan berikutnya adalah, tulisan terbaik di JPG. Nominasinya, Radar Bogor dengan karya ‘’Pelayanan Sekarang Asuransi Sehat’’. Ada juga Malut Post yang menurunkan tulisan ‘’Kapal Puluhan Miliar Mubazir’’. Terakhir, Sumatera Ekspres dengan tulisan ‘’Ilegal Drilling di Musi Banyuasin’’.(dim/jpg/dac)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos |

JUMAT, 22 JANUARI 2016

|9

10 KEPULAUAN RIAU

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Pelabuhan Batuampar Dilelang Rp2 Triliun “Nilai investasi yang kita lelang di sana Rp2 triliun. TerBADAN Pengusahaan Batam masuk perusahaan pemesedang mencari partner un- nang lelang juga harus bisa membeli crane tuk mengelola Pelabuhan Batuamotomatis di sana,” katanya. par. Pelabuhan kontainer itu seMenurut Andi, crane pengangkut dang dilelang dengan nilai investasi barang di sana harus ada dan harus sebesar Rp2 triliun.

“Sekarang ini kicanggih untuk melayani bongkar muta lelang ulang. Sebelumnya sudah at barang. Di mana saat ini bongkar kita lelang tetapi PURNOMO hanya dua pemimuat barang dari natnya. Padahal setahu saya kapal di sana, selama ini hanminimal harus tiga perusahaan ya mengandalkan crane yang yang ikut lelang,” kata Purnomo ada di dalam kapal itu sendiri.

Andiantono, Direktur Humas Kapastitas pelabuhan tersebut maksimal 200 ribu dan Promosi BP Batam.

Andi mengatakan saat ini Twenty-foot Equivalent Units PT Pelindo I menyatakan mi- (TEUs). Tetapi setiap tahunnya natnya untuk ikut dalam pen- pelabuhan tersebut hanya megelolaan pelabuhan tersebut. nampung sekitar 80.000Di mana perusahaan tersebut 100.000 TEUs. Atau hanya sesudah melakukan peninjau- kitar 50 persen setiap tahun. an.

“Kita akui memang sangat Laporan RPG, Batam

minim. Jadi kalau sebulannya itu, maksimal di angka 30 ribu TEUs. Ini sudah termasuk bongkar muat lokal dan ekspor impor,” katanya.

Ini juga tidak lepas dari panjang dermaga selatan Batuampar yang sangat terbatas. Hanya sekitar 600 meter. Kedalaman lautnya pun sangat dangkal. Hanya sekitar 9 meter.

Wajar kalau kapal bersandar di sana hanya kapal-kapal kecil.

Padahal, sering kapal berukuran besar, mother vessel yang hendak bongkar di Batam. Tetapi akhirnya mengalihkan bongkar muatnya di Singapura karena infrastruktur pelabuhan di Batam yang jauh ketinggalan. Di mana untuk mother vessel minimal kedalaman lautnya 12 meter. “Kalau kapal mother vessel sandar di Batam, tidak akan bisa. Lautnya terlalu dangkal. Tidak seperti di Singapura yang memang sudah sangat maju,” katanya.(ian/mng)

Tanjungpinang Menuju Kota Seribu Ruko Drainase Disulap Jadi Tempat Parkir TANJUNGPINANG (RP) Keberadaan ruko yang terbentang dari pinggiran kota hingga ke pusat kota melukiskan wajah Kota Tanjungpinang sebagai kota menuju seribu ruko. Mungkin berlebihan.

Tidak sedikit lahan kosong yang sudah terpasang pelang nama Di Sini akan Dibangun Ruko. Atau di depan bangunan setengah selesai atau jadi itu, pelang nama, Ruko Dijual. Kota yang sedang semangat-semangatnya membangun ini membuat wajah kota semakin tak beraturan.

Namun, ekonomi di kota ini mengeliat.

Salah satu geliat yang tidak terkendali ialah pembangunan rumah toko (ruko). Pembangunan ruko sangat cepat sekali selama tujuh tahun terakhir. Ini disebutkan seorang perantau, Sandy. Pada waktu kembali ke Tanjungpinang dari Pekanbaru, ia melihat perubahan yang sangat signifikan di jalan protokol kota ini. Memang, akunya, Tanjungpinang bukan satu-satunya kota yang tumbuh subur pembangunan ruko. Batam juga saat ini tumbuh subur ruko, sehingga kota industri ini dicap sebagai kota seribu ruko.

Kepala Seksi (Kasi) Pengawas Bangunan Dinas Tata Kota Tanjungpinang, Edi Rivana mengatakan dalam pengawasan khusus bagi IMB

yang baru keluar agar pembangunan ruko tidak menutup drainase secara permanen. Namun, permasalahan sekarang ini banyak rukoruko yang sudah lama dibangun banyak yang tidak memiliki drainase yang baik. Sehingga membuat banjir saat musim hujan.

“Kita sudah menyosialisasikan kepada pihak ruko agar membangun drainase yang baik di depan atau di belakang ruko,” ungkapnya.

Memang, kata dia, sudah banyak ruko yang membangun drainase. Namun, banyak yang menutup drainase dengan semenisasi. Mereka berdalih penutupan saluran air untuk jalur kendaraan menjadi akses keluar masuk ke ruko.(rpg)

NASIONAL

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

11

Relokasi Tempat Belajar Sambungan dari hal. 1 banjir di empat desa sekitar wilayahnya menjadi berkah tersendiri. Karena dia mendapat uang tambahan lebih dibanding kondisi normal.

“Bisa sampai Rp300 ribu sehari mengantar warga dari rumah ke sini. Sudah seminggu ini air setinggi sekarang,” kata Abil berbincang dengan Riau Pos sambil membawa rombongan menuju Puskesmas di Desa Baru Buluh Cina yang dijadikan lokasi peletakan logistik bantuan pemerintah.

Memang, biasanya Abil hanya membawa penumpang yang akan memancing di sungai yang cukup lebar di Buluh Cina tersebut. Namun sejak sepekan terakhir banjir meluas dan menutupi ratarata separuh rumah di empat desa wilayahnya. Ia memilih mengantar jemput warga dari rumah ke luar hingga akses jalan bisa dilalui kendaraan.

“Rp15 ribu satu orang pulang pergi. Tapi kami tetap berharap sekali banjir bisa surut segera, Bang,” ujarnya.

Memang seluruh wilayah Kecamatan Siak Hulu tersebut, khususnya empat desa di Buluh Cina terendam 480 rumah. Dengan perincian Tanjung Balam 44 rumah, terdampak 102 rumah, Lubuk Siam terendam 150 terdampak 210 rumah, dan Teratak Buluh terendam 810 unit, terdampak 1.015 unit.

Selain itu, 10 kecamatan lainnya di Kampar juga terendam. Mengakibatkan seluruh aktivitas masyarakat terganggu. Mulai rutinitas kantor, sekolah, pertanian, bahkan petani sawit, saat sawitnya belum layak panen buahnya sudah diangkut semuanya untuk dijual keluar kampung.

Saat Riau Pos meninjau lokasi banjir di Desa Buluh Cina dan Desa Taratak Buluh kemarin, banjir rata-rata sudah setinggi dada orang dewasa.

Sehingga benar-benar sudah melumpuhkan aktivitas.

Bupati Kampar Jefry Noer mendampingi rombongan pejabat Pemprov Riau kemarin memberikan bantuan logistik, berupa beras, mi instan, sarden, dan obat-obatan. Bantuan diantar langsung Kepala BPBD Riau Edwar Sanger dan Kepala Dinsos Riau Syarifuddin AR. Selain itu sesuai instruksi Plt Gubri pula, pihak Disdikbud Riau juga mengirimkan bantuan ke Kecamatan Tambang.

Berupa buku-buku pelajaran dan bacaan. Khususnya bagi siswa kelas 6 SD yang pada Februari nanti akan mengikuti ujian nasional. Karena memang sekolah di Kampar, Kabupaten Kuansing dan sebagian Rokan Hulu harus diliburkan akibat banjir yang semakin meluas.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau yang meninjau SDN 030 Tambang Kabupaten kemarin pagi, mengharapkan pemkab segera mencari tempat relokasi belajar sementara karena diprediksi banjir masih akan terjadi hingga 15 hari ke depan.

Kepala UPT P2PAUDNI Disdikbud Riau Abdul Kadir dan

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Kabid PKPLK Riau Sri Petri Hayati yang meninjau dengan menggunakanperahugunamelihatkondisi meubeler dan buku sekolah yang rusak. Usai peninjauan, Abdul Kadir menganjurkan agar pihak sekolah segera mencari relokasi tempat belajar.

“Relokasi gedung baru harus dilakukan. Dan menjadi kewenangan pemkab. Namun Disdik Riau akan menyalurkan terus bantuan, berupa buku sebagai kebutuhan belajar terutama siswa SD Kelas 6,” katanya.

Dalam kunjungan kemarin, bantuan berupa buku sekolah dan makanan bergizi kepada siswa diserahkan. Di sekitar daerah yang dikunjungi kemarin saja, terdapat 11 sekolah dasar, 1 SMP, dan sejumlah TK dan PAUD. Relokasi sementara perlu dilakukan, agar siswa SD tetap dapat mengikuti ujian akhir sesuai jadwal. Di mana siswa kelas 6 akan mengikuti ujian pada Februari mendatang. Sehingga mereka tidak ketinggalan pelajaran. Koordinasi diakui Disdikbud Riau akan terus dilakukan dengan pemkab terkait yang wilayahnya terendam banjir hingga menyebabkan siswa sulit ke sekolah.

Soal Status Di bagian lain, Bupati Jefry Noer menegaskan masih belum mau menetapkan status tanggap darurat bencana banjir. Karena menurutnya apa yang terjadi bukanlah sebuah bencana. “Ini bukan musibah. Tapi rahmat, kalau kita sebut musibah, nanti Allah SWT memberikan lagi tahun-tahun berikutnya, tapi kalau kita syukuri, Insya Allah menjadi berkah bagi kita semua,” katanya di hadapan masyarakat tempat posko kesehatan saat mengantar bantuan logistik kemarin.

Sementara mengenai status, Bupati Kampar juga mengatakan masih akan melakukan penanggulangan semaksimal dulu. Dengan terus berkoordinasi bersama Pemprov Riau. “Kita mau buat darurat, tapi masyarakat belum mau. Bisa dilihat dari aktivitas mereka dalam mencari rejeki atas rahmat yang Allah berikan ini,” tambahnya.

Mengenai banjir yang semakin meluas sekarang, diakui Jefri, memang terjadi tahun ini. Karena tingginya curah hujan di wilayah provinsi tetangga Sumbar. Dimana mengakibatkan meluapnya air di PLTA Koto Panjang dan mengakibatkan empat pintu air harus dibuka.

“Kalau tidak dibuka, justru akan mengakibatkan air lebih besar datang,” sambungnya. Karenanya sembari menunggu air surut, yang paling penting kata Bupati Kampar adalah pascabanjir. Dengan penambahan bantuan yang diberikan diharapkan masyarakat dapat tetap beraktivitas. Logistik diinstruksikannya kepada kepala desa agar diprioritaskan bagi masyarakat yang kurang mampu. Kemudian anakanak harus dijaga.

Kemudian pascabanjir nantinya sambung Jefri, akan dilakukan fogging begitu selesai banjir. Supaya nyamuk-nya-

muk malaria mati. Kemudian sumur-sumur masyarakat, khusus untuk minum agar diberi kaporit. Kemudian ia mengarahkan kepada Kepala Puskesmas diminta perbanyak obat kulit dan mendata masyarakat yang terdampak penyakit akibat banjir.

Sementara kerugian masyarakat, seperti keramba yang hanyut, gagal panen, ia minta camat dan kepala desa agar dapat mendata sebaik mungkin. Sehingga diharapkan melalui koordinasi nanti, masyarakat dapat lebih terbantu. Ia berjanji akan berkoordinasi dengan Pemprov Riau terkait kerugian yang dialami masyarakat dan mencoba memulihkan perekonomian masyarakat terdampak banjir kembali.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau Syarifuddin usai meninjau kemarin menyebutkan, banjir yang terjadi di Riau akan dapat teratasi selama dilakukan koordinasi dan dukungan bersama dalam membantu masyarakat yang terdampak.

“Apabila koordinasi ini terjalin baik, maka masalah-masalah bencana akan dapat kita atasi.

Ini sebagai bentuk perhatian dari Pemprov Riau dengan mengirimkan langsung logistik,” katanya.

Ditegaskan Syarifuddin, hingga kini dinasnya masih

menyediakan logistik sebagai buffer stock sebagai bantuan bagi masyarakat yang terkena bencana.

Khususnya sekarang dengan curah hujan yang tinggi, banjir mulai meluas ke berbagai daerah di beberapa kabupaten di Riau.

Sementara itu Kepala BPBD Riau Edwar Sanger kepada masyarakat di sekitar tempat penyerahan bantuan menyampaikan pesan Gubernur.

Di mana masyarakat sedapat mungkin sehabis banjir, agar jangan membakar lahan.

“Kabupaten/kota lain yang dilanda banjir dan longsor, pascabanjir musim kemarau.

Jadi mari sama menjaga agar tidak lagi terjadi Karhutla, ini pesan Pak Plt Gubernur,” sebutnya.

Sementara disinggung mengenai empat desa yang terisolir di Kampar Kiri Hulu, lanjutnya, hingga kini pemkab dan pemprov masih melakukan pembukaan akses infrastruktur di wilayah tersebut. Ini dengan menurunkan alat berat perusahaan agar jalan yang terkena longsor bisa dilalui dalam waktu dekat.

“Akses Kampar Kiri Hulu lagi diusahakan, itu jalan provinsi, sudah dipakai alatalat perusahaan di sana, dan sudah terbuka dan teratasi. Insya Allah dalam waktu dekat,” tegas Bupati Kampar.(egp)

TATA LETAK: MEGA

12|

Riau Pos |

JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

EIFFEL TEDJA

Tak Mudah Buka Mal PT Pakuwon Jati Tbk kini menjadi pengembang papan atas di Indonesia.

Saat ini Eiffel Tedja selaku generasi kedua sudah berkiprah sebagai penerus bisnis properti Pakuwon. Orang tuanya, Alex Tedja dan Helena Melinda Sujotomo, membangun proyek pertama Tunjungan Plaza 1 sekitar 34 tahun lalu.

Sementara itu, Eiffel memulai karirnya di Surabaya pada 2001.

Kala itu direktur Pakuwon Jati tersebut fokus menggarap bisnis residensial. Mulai perencanaan, desain, menjual, sampai mengoperasikan. Di antara saudara lain, Eiffel yang kali pertama bergabung dalam bisnis perusahaan keluarga. Kemudian, menginjak bulan kedelapan pada 2009, dia pindah ke Jakarta dan mengembangkan bisnis properti di ibu kota.

Di Jakarta Pakuwon mengembangkan pusat perbelanjaan Gandaria City yang menyasar segmen middle up. Saat itu dia berkecimpung dalam bidang operasional. Yakni, memastikan secara fisik bangunan sudah siap beroperasi. Proyek Pakuwon di Jakarta terdiri atas beberapa apartemen dan pusat perbelanjaan seperti Blok M Plaza, Gandaria City, dan mal Kota Kasablanka. ”Buka mal bukan hal mudah. Banyak hal yang harus diurus dan dipertimbangkan. Persaingan mal, terutama di Jakarta, sangat ketat. Ya, challenge is never go away,” terangnya.

Direktur Marketing Pakuwon Jati Sutandi Purnomosidi menilai, dalam bekerja, sosok Eiffel memberikan empowerment kepada anak buah sehingga lebih terpacu dan leluasa menyalurkan ide serta terbuka terhadap ide dan masukan. ”Jika dirasa masukan itu oke, dia mengapresiasi. Tapi, kalaupun masukan tersebut kurang mengena, dia bakal memberikan alasan dan petunjuk.

Makanya, dia lebih menyukai anak buah yang aktif daripada yang pasif dan menunggu perintah. Secara umum, Pak Eiffel low profile dan tidak menyukai formalitas,” kata Sutandi.(res/c20/oki)

AGUS WAHYUDI/JAWA POS

EDDY SUSANTO YAHYA

Rangkul Generasi Muda

MIFTAHUL HAYAT/JAWA POS

IWAN SETIAWAN LUKMINTO

Inisiasi Perombakan Manajemen IWAN Setiawan Lukminto berhasil membuktikan bahwa generasi muda mampu menjadi pemimpin yang hebat, tidak kalah oleh generasi pertama.

Presiden direktur PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) itu mengakui bahwa banyak tantangan ketika dirinya memimpin Sritex. Tahun 2000 adalah awal kepemimpinannya sebagai wakil direktur. Saat itu dia menginisiasi banyak perombakan di perusahaan tekstil yang berbasis di Sukoharjo, Jawa Tengah, tersebut.

Beberapa perombakan yang dilakukan Iwan adalah menyentuh sisi manajemen, inovasi produk, dan budaya perusahaan. Terkait dengan inovasi produk, Iwan diragukan saat menyarankan inovasi konstruksi kain khusus. Generasi lama sempat ragu produk itu bakal laku atau tidak. ’’Banyak resistance. Orang bilang, siapa ini, anak muda baru masuk kok seenaknya mengubah-ubah apa yang sudah ada,’’ kata pria kelahiran Solo, 24 Juni 1975, tersebut.

Sebagai penerus bisnis ayahnya, HM Lukminto, dia melihat generasi muda penerus bisnis keluarga punya kelemahan. Biasanya ada pemimpin muda yang hanya semangat pada awalnya. Setelah menerima berbagai perlawanan dan masalah, dia goyah. Kegoyahan itu dialami lantaran stres serta tidak kuat menanggung tekanan dan cemoohan dalam perusahaan. ’’Saya sering menerima perdebatan. Tapi, saya harus menang,’’ ungkap lulusan Universitas Suffolk, Boston, tersebut. Iwan akhirnya berhasil. Dia tidak hanya menang soal pendapat dan perombakan, tetapi juga mengubah budaya perusahaan untuk lebih terbuka terhadap pendapat anak muda. Hingga kini, budaya itu masih diterapkan, tetapi tetap dalam batasan yang wajar. Produkproduk inovasinya pun tetap diproduksi sampai sekarang. Bahkan, perusahaan mengeluarkan investasi khusus untuk pengembangan produk tersebut.

Di lingkungan kerja, Iwan sangat menghargai karyawan. Dia bahkan sedang membangun Sritex City, sebuah kompleks mes bagi karyawannya.

Kompleks yang dibangun dengan dana Rp 100 miliar itu ditujukan bagi karyawan Sritex yang masih single. Selain tempat tinggal, kompleks yang diperuntukkan bagi 20.000 karyawan muda tersebut menyediakan ruangruang pertemuan dan fasilitas untuk pengembangan hobi, keterampilan, dan rohani karyawannya. ’’Saya ingin mereka (karyawan, Red) punya kegiatan afterwork yang benar dan positif. Tahun ini mesnya selesai dibangun,’’ ungkap Iwan yang memulai pekerjaan di Sritex sebagai asisten direktur pada 1997. Iwan tidak ingin karyawannya yang rata-rata usianya masih muda terjerumus dalam hal-hal yang negatif. Karena itulah, dia menyediakan fasilitas pengembangan minat dan pembinaan rohani bagi karyawan. Tahun depan Iwan siap membangun mes serupa, tetapi khusus bagi karyawannya yang sudah berkeluarga.(rin/c14/oki)

BERAWAL dari industri rumahan cor-coran tradisional yang menghasilkan kerajinan emas, CV Untung kini menjelma menjadi perusahaan perhiasan emas terkemuka. Berdiri pada 1981 dengan proses produksi sederhana, CV Untung kemudian bertransformasi menjadi PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) pada 1991.

Kini UBS dipegang generasi kedua Eddy Susanto Yahya. Dia mengembangkan bisnis perusahaan dengan menggandeng para profesional. Pria kelahiran 14 Mei 1979 itu menduduki jabatan sebagai direktur utama PT UBS. Terjun di perusahaan perhiasan emas membuat Eddy merasakan prospek yang menjanjikan di sektor manufaktur. Dia mengakui, sektor tersebut kurang mengena di kalangan generasi muda. Sebab, dibutuhkan working long hours dan komitmen yang sangat besar. Generasi muda saat ini banyak memilih pekerjaan yang tidak perlu komitmen waktu yang besar, tetapi menghasilkan uang banyak. ’’Karena kita memiliki pasar domestik yang sangat besar, ditambah kelas menengah semakin bertambah dari tahun ke tahun, sehingga kemampuan membeli produk semakin besar,’’ paparnya.

Dia menilai Indonesia memiliki opportunity yang sangat besar karena punya penduduk terbesar keempat di dunia. Selain itu, persentase generasi muda di Indonesia sangat besar sehingga potensi pengembangan pasar masih sangat terbuka. Dengan adanya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), tidak bisa dimungkiri bahwa Indonesia menjadi target pasar dari seluruh negara ASEAN. ’’Saya tetap optimistis, kita memiliki advantage yang sangat besar karena kita bisa berbahasa Indonesia dan mengerti culture rakyat Indonesia sendiri. Asalkan bekerja dengan produktivitas sama atau minimal lebih baik dari negara ASEAN lain seperti Thailand dan Malaysia, saya yakin kita mampu bersaing dengan negara lain,’’ jelasnya.(res/c15/oki)

UBS FOR JAWA POS

WULAN TILAAR

Sinergikan Perusahaan Keluarga DARAH pengusaha Wulan Tilaar mengalir deras dari kedua orang tuanya, Martha dan Alex Tilaar, yang merupakan founder Martha Tilaar Group.

Namun, itu tidak serta-merta membuat perjalanan karir Wulan mudah.

Sebelum diberi posisi di perusahaan keluarganya, Wulan harus menyelesaikan pendidikan: bidang desain grafis di College of Mount St JosephCincinnati, AS. Setelah itu Wulan meneruskan pendidikan ke Boston University dengan mengambil jurusan mass communication-advertising.

Saat kali pertama menginjakkan kaki di Martha Tilaar Group, perempuan kelahiran 13 Juli 1977 tersebut tidak lantas mendapatkan posisi strategis.

Dia masuk art department yang merupakan bidang kuliahnya. Dari bidang itu, dia mulai menjelajah bidang lain.

Wulan mulai diberi kepercayaan memegang Martha Tilaar Salon & Day Spa dan Martha International Beauty School. Dari situ dia belajar banyak hal baru sembari memikirkan terobosan-terobosan untuk membenahi anak perusahaan. Salah satunya, menyinergikan sekolah dan salon body spa dengan inti perusahaan Martha Tilaar.

Pada usianya yang relatif muda, Wulan memang sudah mulai dipercaya untuk memegang tanggung jawab cukup besar di beberapa perusahaan milik keluarga. Bukan hanya itu, Wulan juga dipilih sebagai ikon pengganti Martha Tilaar. Bahkan, sejak kecil Wulan sudah dikenalkan sang bunda ke perusahaan. Sejak masih kanak-kanak Wulan cukup sering diajak sang bunda menghadiri beberapa acara. Ya, Martha memang sengaja mengenalkan Wulan agar dia siap menjadi suksesornya kelak ketika dirinya sudah tidak mampu memimpin perusahaan.

Wulan pun bersemangat keliling dunia untuk mengembangkan bisnisnya.

Termasuk dunia pendidikan kecantikan dengan mengadakan program Beautypreneurship yang meliputi Beauty Aesthetic & Spa CIDESCO Diploma, Beauty Aesthetic Puspita Martha Certificate, maupun Spa Therapist Puspita Martha Certificate. Kinerja yang baik akhirnya mengantarkan Wulan menduduki posisi vice chairwoman of Martha Tilaar Group yang bertanggung jawab atas empat unit usaha. Yakni Martha Tilaar Salon & Day Spa, Puspita Martha International Beauty School, Cipta Busana Martha Tilaar, dan Art & Beauty Martha Tilaar.(and/c9/oki)

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

JUMAT, 22 JANUARI 2016

HALAMAN 25

Pengurus DHD 45 Provinsi Riau Dilantik PEKANBARU (RP) - Pengurus Dewan Harian Daerah (DHD) Penerus Kejuangan 45 Provinsi Riau resmi dilantik, Rabu (20/1) malam. Dalam pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Daerah Provinsi Riau tersebut langsung dihadiri oleh Ketua Umum Dewan Harian Nasional (DHN) Jendral TNI (Purn) Tyasno Sudarto.

Pelantikan pengurus baru

tersebut, setelah sebelumnya DHD 45 Provinsi Riau melakukan musyawarah daerah ke-6. Dalam musyawarah daerah yang dilaksanakan sejak Selasa (19/1) tersebut, terpilih sebagai Ketua DHD 45 Riau yakni H Himron Saheman untuk menjalankan masa bakti jabatan 2016-2021.

Usai prosesi pelantikan dan pengucapan sumpah dan janji,

Ketua DHD 45 Riau Himron Saheman dalam sambutannya mengatakan, sebagai orang yang diberikan amamat sebagai Ketua DHD 45 Riau ia meminta doa restu agar dapat melanjutkan perjuangan demi memakmurkan negara kesatuan Republik Indonesia. ‘’Kepada pengurus yang baru saja mengucapkan sumpah dan janji, mari kita sama-sama ber-

juang melanjutkan perjuangan demi keutuhan bangsa dan negara. Tentunya dengan berpegang pada Pancasila dan dengan semangat kejuangan 45. Terus meneruskan semangat juang kepada para generasi muda,’’ katanya.

Staf Ahli Gubernur Riau Ir H Fairuzel Ghozali MSi mengatakan, Baca Pengurus Halaman 32

Keringanan Beban Pajak Dipertajam Dirancang Mulai 14 Februari 14 Februari ini sudah mulai kita terapkan program keringanan denda pajak dan bea balik nama kendaraan bermotor. Insya Allah ini dapat meningkatkan pelayanan dan membantu meringankan beban masyarakat.

SF HARIYANTO Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Riau

Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru marrio-kisaz@riaupos.co.id

PEMERINTAH Provinsi Riau melalui Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) mempertegas komitmennya meningkatkan pelayanan masyarakat. Ini diwujudkan dengan segera merealisasikan program memberikan keringanan denda pajak dan bea balik nama kendaraan bermotor.

Dalam implementasinya, Dinas Pendapatan Daerah menggesa persiapan Peraturan Gubernur sebagai dasar penerapannya. Inovasi itu dirancang mulai direalisasikan tanggal 14 Februari mendatang.

Komitmen itu disampaikan Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Riau SF Hariyanto kepada Riau Pos, Kamis (21/1) di Pekanbaru. Ia optimis, langkah tersebut Baca Keringanan Halaman 32

Shabara Pamerkan Peralatan dan Unjuk Keahlian PEKANBARU (RP) - Puluhan anggota Shabara Polda Riau dengan mengendarai sepeda motor trail membubarkan konsentrasi masa yang bergerombol di Purna MTQ, Pekanbaru, Kamis (21/1). Setelah konsentrasi masa terpecah, anggota Shabara dengan menggunakan tameng kemudian menghalau dengan membuat pagar betis, agar kerusuhan tidak meluas.

Ini bukanlah kejadian sesungguhnya, melainkan hanya simulasi untuk mengasah skill ang-

REDAKTUR: RINALSI

gota Shabara Polda Riau. Selain pengamanan masa, anggota Shabara juga mempertontonkan kemampuan mengevakuasi korban kecelakaan yang digambarkan berada di dalam jurang.

Proses evakuasi yang dilakukan oleh unit Rantis Rescue ini menggunakan mobil crane yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa. Sehingga dapat menjangkau medan sulit seperti jurang dalam dan tebing. Selain alatBaca Shabara Halaman 32

HUMAS SETDA PROVINSI RIAU FOR RIAU POS

BERSALAMAN: Staf Ahli Gubernur Riau Ir H Fairuzel Ghozali MSi bersalaman dengan Ketua Umum DHN Jenderal TNI (Purn) Tyasno Sudarto di sela-sela pelantikan pengurus DHD Penerus Kejuangan 45 Provinsi Riau, di Gedung Daerah Provinsi Riau, Rabu (20/1/2016) malam.

Berkas Korupsi Bengkalis Diserahkan ke Jaksa Penuntut PEKANBARU (RP) - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau melakukan pelimpahan berkas dugaan korupsi di lingkup pemerintahan Kabupaten Bengkalis, Kamis (21/1).

Ada tiga berkas yang dikirimkan penyidik krimsus ke Kejaksaan Tinggi Riau. Berkas itu antara lain, dugaan korupsi di Sekretariat DPRD Bengkalis tahun anggaran 2011. Kemudian berkas dugaan korupsi di Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang). Satu lagi adalah berkas dugaan korupsi di Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), keduanya di tahun anggaran 2010-2011.

Ada tiga orang tersangka yang telah ditetapkan dalam kasus tersebut. Ketiganya merupakan bendahara di masing-masing instansi tersebut. Ketiganya juga turut digelandang untuk mencocokkan berkas dan tersangkanya. ‘’Ketiganya merupakan mantan bendahara di ketiga Satker terse-

but,’’ ujar Kabid Humas Polda Rias AKBP Guntur Arya Tejo MM kepada Riau Pos, kemarin.

Masing-masing tersangka disebutkan Guntur, IK yang merupakan mantan bendahara Sekwan Bengkalis dengan total kerugian negara mencapai Rp6,2 miliar. Tersangka MN untuk dugaan korupsi di Disperindag, menyebabkan kerugian negara sebesar Rp2,1 miliar lebih. Sementara tersangka inisial A yang merupakan mantan bendahara di Balitbang dengan kerugian Rp1,1 miliar. ‘’Untuk tersangka ketiganya sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan, dan kita serahkan ke kejaksaan,’’ lanjut Guntur.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) dan Humas Kejati Riau Mukhzan mengatakan, proses tahap II masih berlangsung. Ketiga tersangka dipastikan Mukhzan akan ditahan usai menjalani proses tahap II. ‘’Jika sudah selesai proses tahap II-nya kita tahan,’’ tegas Mukhzan.(dik)

Gafatar Sempat Jelajahi Pelalawan Untuk tersangka ketiganya sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan, dan kita serahkan ke kejaksaan.

AKBP GUNTUR ARYA TEJO MM Kabid Humas Polda Riau

PANGKALANKERINCI (RP) Keberadaan Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) terus menjadi sorotan nasional. Untuk itu, guna menangkal gerakan radikalisme, maka MUI, Kemenag, Pemkab dan Polres Pelalawan menggelar rapat bersama. ‘’Ya, Gafatar ini telah sempat masuk menjelajahi Kabupaten Pelalawan untuk menyebarkan ajarannya yang telah menjadi kontroversial lantaran dinilai tidak sesuai dengan ideologi Pancasila dan syariat Islam. Ini hal dibuktikan dengan adanya sejumlah masyarakat yang mengatasnamakan diri sebagai Gafatar mendatangi MUI untuk mengajak kolaborasi Baca Gafatar Halaman 32

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-SIAK

26

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Peringatan Karhutla yang Terakhir

D

ENGAN santun Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi mengingatkan,agar warga, penghulu, camat, dinas, kepolisian, TNI dan perusahaaan yang beroperasi di wilayah untuk siaga akan kejadian kebakaraan lahan dan hutan.

Sebab, dari data BMKG, awal Februari ini, sudah masuk musim kemarau. Tentunya kita semua untuk dapat bersamasama melakukan tindakan pencegahan. ‘’Ini peringatan terakhir, agar masing-masing kita waspada,’’ tegas Syamsuar di sela-sela membuka rapat sinkronisasi penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Siak di Gedung Tengku Mahratu, Kamis (21/1).

Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Drs H Alfedri MSi, Kapolres Siak AKBP Ino Harianto SIK, Kajari Zondri SH yang diwakili Kasi Intel Robi SH, Dandim

Bengkalis yang diwakili Perwira Penghubung Kapten Soemarno, perusahaan, pejabat, camat, penghulu dan masyarakat.

Bupati menjelaskan, kenapa tindakan pencegahan ini disampaikan? Karena ini menyangkut kita semua. Musibah Karhutla yang terjadi tahun kemarin memberikan pelajaran dan pengalaman penting. Betapa dampak dari Karhutla itu sangat mengganggu. ‘’Tentunya kita tak ingin terulang kembali,’’ harap dia.

Dalam upaya pencegahan Karhutla ini, Syamsuar juga menyampaikan hasil Rakornas bersama Presiden RI Joko Widodo, barubaru ini. Dari pertemuan bersama presiden, dilanjutkan dengan Rakor bersama Kapolda Riau tentang persoalan ini. Kini, kita kembali menggelar pertemuan dengan membahas agenda yang sama.

Pada pertemuan bersama pres-

iden, dampak Karhutla ini jadi isu dunia. Presiden RI telah berkomitmen dan berjanji hal ini jangan sampai terulang kembali. Sebab itu, sepuluh provinsi diundang Rakor bersama dalam membahas persoalan ini.

Ia menyebutkan, kebakaran hutan ini tak ada yang lain, ulah manusia. Sebab tak ada yang lain membakar selain manusia. Karena itu, dari sekarang ini dilakukan upaya bersama dalam melakuan pencegahan Karhutla.

Dalam rapat singkronisasi ini, dilakukan penandatangan MoU kepada seluruh perusahaan yang beroperasi di Siak dalam upaya pencegahaan Karhutla bersama Polres Siak. Syamsuar minta hasil pertemuan ini, nantinya dapat langsung diaplikasikan pada masyarakat terhadap upaya pencegahan. ‘’Sekiranya masih terbakar, maka berhadapan dengan pihak

kepolisian,’’ kata dia.

Dari pemetaan yang dilakukan, dari 131 kampung dan kelurahan, terdapat 67 yang rawan Karhutla.

Celakanya, sejak Januari terdapat sembilah hotspot yang terpantau.

Tersebar di Kampung Teluk Lanus dan Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Sungai Selodang Kecamatan Sungai Mandau, Minas Barat Kecamatan Minas, Sungai Barbari Kecamatan Pusako dan Simpang Belutu Kecamatan Kandis. ‘’Kepada camat, penghulu, Polsek, Koramil dan warga diminta kerja samanya,’’ kata dia.

Selain persoalan Karhutla, masalah teroris, paham radikal, dan rasionalisasi anggaran turut dibahas, dan pelimpahan kewenangan pada provinsi. Untuk masalah teroris, diminta kepedulian dan kepekaan kita semua terhadap lingkungan sekitar yang jadi tempat tinggal kita. Aktifkan

Siskamiling, dan pantau kegiatan warga. ‘’Jika ada warga pendatang segera diminta melaporkan diri,’’ kata dia.

Terkadang, sikap apatis (kurang peduli) kita memberikan dampak negatif. ‘’Baru sadar dan tahu kalau sudah terjadi. Ini yang tak diinginkan.

Untuk rasionalisasi anggaran, mau tak mau dilakukan. Sebab pendapatan daerah terus mengalami kemerosotan. Sumber pendapatan terbesar dari dana bagi hasil Migas terus berkurang sebagai dampak dari anjloknya harga minyak mentah dunia yang saat ini sudah menembus level 29 dolar Amerika Serikat per barel. ‘’Jika dilihat fluktuasinya, dikhawatirkan bisa terus menurun,’’ kata dia.

Wakil bupati Siak Drs H Alfedri MSi menyoroti masalah terorisme.

Ia hampir saja jadi korban ledakan bom Sarinah kemarin. ‘’Allah

masih melindungi, dan saya selamat,’’ kata dia.

Kejadian tragis itu sebut dia, tanpa diduga sama sekali. Ia menyebut awalnya tak ada niat untuk sarapan di sana. Namun saat itu ia hendak ke Senayan City, namun karena lokasinya jauh dari Gedung MK, makanya dicari yang dekat dan searah jalannya. Pilihan jatuh pada Starbuck Coffe Sarinah. ‘’Ledakan itu saat saya sudah keluar. Kalau saja saya di dalam agak setengah atau satu menit, bisa jadi korban juga,’’ kata dia.

Kapolres Siak AKBP Ino Harianto SIK mengatakan, pihaknya sendiri terus melakukan sosialisasi dan imbauan serta pemantauan langsung ke lapangan. Seluruh Polsek terus siaga terhadap Karhutla ini. ‘’Kami tak mainmain. Sanksiya sudah jelas,’’ kata dia.(adv/a)

Pemkab Minta Peningkatan DAU dan DAK MENYIASATI pengurangan pendapatan yang bersumber dari dana perimbangan DBH Migas, Pemkab Siak mengajukan usulan pada Menteri Keuangan agar dapat meningkatkan dana alokasi umum (DAU) maupun DAK. Sebab, kalau kondisi ini tak didukung pemerintah, bisa tak berjalan aktivitas pembangunan mauapun kegiatan lainnya. Rencana usulan yang disampaikan oleh orang nomor satu di Siak ini cukup beralasan. Dengan membandingkan daerah yang tak memiliki penghasilan Migas, dukungan DAU atau DAKnya sama dengan daerah yang dapat dana perimbangan. ‘’Seharusya balance,’’ ujar Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Kamis (21/1).

Kata dia, kondisi harga minyak mentah dunia yang kian merosot sangat berimbas bagi pendapatan daerah terutama daerah penghasil.

Tak hanya Siak, namun daerah penghasil lainnya juga turut merasakan.

Syarat untuk peningatan DAK, Dana Insentif Daerah (DID) maupun DAU yang ditetapkan oleh pemerintah sudah dipenuhi oleh Pemkab.

Seperti pengesahan tepat waktu, progres realisasi kegiatan keuangan, predikat WTP dari BPK, dan lainnya.

Tujuan dari peningkatan DAU, DID dan DAK bukan tanpa sebab. Paling tida bisa menutupi defisit anggaran, namun harapan dapat berlebih karena untuk program pelaksanaan pembangunan di Siak.

Selian itu, di kementerian juga diupayakan, agar usulan pogram pembangunan untuk Kabupaten Sia dapat dianggarkan. Bahkan, sumber-sumber pendapatan yang selama ini tak tegarap seperti pungutan pajak makan dan minum, PBB perkotaan pedesaan juga dioptimalkan. ‘’Kita harap warga jangan terkejut, sekiranya nanti dikenakan pungutan,’’ pinta dia. Langkah ini dilakukan, dalam upaya peningkatan pendapatan. Kalau tak dilakukan seperti ini, tentu pendapatan terus berkurang. Mensiasatinya tentu berbagai cara yang dibenarkan dalam UU dan aturan.(adv/a)

HUMAS SETDA SIAK

SAMPAIKAN SAMBUTAN: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyampaikan kata sambutan saat memimpin rapat sinkronisasi penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Siak di Gedung Tengku Mahratu, Kamis (21/1/2016).

Box Culvert Putus, Warga Tualang Gotong Royong

56 Warga Terkena DBD

WARGA Kampung Tuatakan, jalan tersebut putus aklang melakukan gotongibat box curvert rusak, hingga royong (goro) membangun jalan tersebut longsor. jembatan jalan Maredan Sedangkan jalan itu merupaakibat box curvert terputus kan akses terdekat dari Kamdilanda hujan lebat dalam pung Maredan ke Kampung berapa hari terakhir ini.

Tualang.

Jalan yang berbatasan ‘’Kita bersama-sama dengan PT Sir tersebut warga membangun jemmerupakan salah satu akbatan darurat sementara ses warga menuju ke Kam- JUPRIANTO agar warga bisa lewat, terpung Tualang terutama utama anak-anak sekolah,’’ bagi anak sekolah. Pantauan di lapan- ungkap Juprianto. gan, warga dipimpin Penghulu KamSejak putusnya jalan tersebut, warga terpung Tualang Jufrianto, Rabu sore (20/ paksa harus memutar jauh ke jalan lain.

1), membuat jalan sementara dari Tentunya memakan waktu menuju Kamkayu agar masyarakat tetap bisa me- pung Tualang. Dirinya juga berharap agar lewati jalan tersebut. pihak perusahaan PT Sir membangun Dengan gotong-royong bersama, maka jalan yang rusak, karena jalan tersebut juga dalam waktu tidak lama, jembatan semen- masuk dalam kawasan perkebunan mestara yang dibangun warga selesai dan dap- kipun dalam wilayah Kampung Tuaat dilewati masyarakat. Juprianto menga- lang.(adv/b)

BUPATI Siak Drs H Syamsuar tak menyangka. Di bulan Januari ini telah terjadi 56 kasus demam berdarah (DBD). ‘’Saya minta Puskesmas dan RSUD siaga.

Terutama tindakan dan obatobatan,’’ tegas Syamsuar, Kamis (21/1).

Ia menjelaskan, dari data RSUD, jumlah pasien yang rawat inap korban DBD di Kecamatan Sabak Auh 12 orang, Lubuk Dalam dua orang, Siak sembilan orang, Sungai Apit lima orang, Dayun 14 orang, Kerinci Kanan dua orang, Koto Gasib satu orang, Bungaraya satu orang, Mempura dua orang dan dari Bengkalis delapan orang. ‘’Sebagian dari mereka sudah pulang dan dinyatakan sembuh, tinggal lagi 13 orang yang dirawat,’’ ujar dia. Persoalan DBD ini, Pemkab sikapi dengan serius. Puskemas segera lakuka fogging di lingkungan perumahan warga.

Polsek Lubuk Dalam Kejar Pelaku Pembobolan KUD Budi Sawit LUBUK DALAM (RP) - Jajaran Polsek Lubuk Dalam mengejar pelaku pencurian dan pemberatan yang membobol Kantor KUD Budi Sawit Lubuk Dalam.

Akibatnya, KUD mengalami kerugian Rp24.939.000.

Kapolres Siak AKBP Ino Harianto melalui Kapolsek AKP Afrizal membenarkan adanya pencurian dan pemberatan di KUD Budi Sawit Kecamatan Lubuk Dalam. ‘’Kita saat ini masih mengejar pelaku. Korban KUD Budi Sawit mengalami kerugian sebesar Rp24.939.000,’’ jelas Kapolsek Lubuk Dalam, Kamis (21/1).

Kronologis kejadian hari Selasa sekitar pukul 07.00 WIB, pelapor Sukadi selaku Ketua KUD Budi Sawit mendapat laporan via telpon dari Purwanto, Badan Pemeriksa di KUD Budi Sawit. Ia memberitahu bahwa Kantor KUD Budi Sawit sudah dimasuki orang yang tidak dikenal.

Brangkas KUD Budi Sawit sudah dibongkar secara paksa sehingga uang yang ada di dalam bangkas tersebut yang jumlahnya lebih kurang sebesar Rp24.939.000, tidak ada lagi di dalam brankas. Lalu pelapor lansung menuju ke kantor KUD dan pelapor tidak ada melihat lagi uang yang ada di dalam brangkas tersebut. Diperkirakan terlapor atau orang tidak dikenal masuk ke dalam kantor KUD tersebuit melalui jendela belakang dengan cara merusak/mencongkel jendela beserta terali besi. Atas kejadian tersebut, pelapor yang mewakili pihak KUD Budi Sawit mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp24.939.000 dan melapokan kejadian itu ke Polsek Lubuk Dalam guna pengusutan lebih lanjut.(wik) REDAKTUR: RINALDI

Dalam hal ini, ia kerap kali menerima laporan warga tehadap DBD. Mereka menanyakan kapan fogging, korban sudah ada. Namun, muara dari semua itu adalah bukan fogging, melainkan tindakan kita bersama dalam menjaga kebersihan lingkungan. ‘’Aktifkan kembali gotong-royong, bersihkan saluran, dan jangan membuat tempat yang menjadi sarang nyamuk.

Fogging bisa saja dilakukan, akan tetapi jauh lebih baik ketika warga sama-sama peduli dan menjaga lingkungan tempat tinggalnya. ‘’Mencegah tentunya lebih baik,’’ kata dia.

Walau begitu, Pemkab tetap terus melakukan upaya pencegahan dan antisipasi tehadap penyebarluasan DBD, agar tak terjadi korban.

Tentunya tak hanya pemerintah saja, warga juga ikut sama-sama melakukan pencegahan.(adv/a)

PT IKPP Berikan Pelatihan Mengelas

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

LOMBA MENGGAMBAR: Murid TK se-Kabupaten Siak mengikuti lomba menggambar dan mewarnai di Taman Lalu Lintas Siak Sri Indrapura, Kamis (21/1/2016).

TK di Siak Ikuti Lomba Menggambar SIAK (RP) - Sebanyak 20 Taman Kanak-kanak (TK) se-Kabupaten Siak mengikuti lomba menggambar dan mewarnai. Pelaksanaan lomba bertujuan untuk memperkenalkan lalu lintas kepada anak di usia dini. Kegiatan ini berlangsung di depan Taman Lalu Lintas Siak Sri Indrapura, Kamis (21/1).

Lomba ini dibuka oleh Ipda Ubaedillah, dengan juri dari Dinas Pendidikan Siak. Para peserta dari

berbagai sekolah TK begitu asyik mengambar dan mewarnai di buku gambarnya.

Kapolres Siak AKBP Ino Harianto melalui Baur Subag Humas Brigadir Bastian Ricardo menyampaikan, lomba menggambar untuk anak-anak TK se-Kabupaten Siak yang bertujuan untuk memperkenalkan lalu lintas kepada anak usia dini. ‘’Peserta yang ikut lomba berasal dari anak-anak TK se-Kabu-

paten Siak,’’ ungkap Bastian.

Dikatakan Bastian, lomba mengambar tersebut dinilai dengan kriteria penilaian ketepatan waktu, ketepatan warna dan kebersihan.

Untuk juara 1 sampai 3 diberikan hadiah berupa trofi, perlengkapan menggambar, tas dan buku. Untuk hadiah liburan berupa alat tulis dan bagi yang tidak mendapat juara diberikan hadiah berupa bingkisan.(wik)

PERAWANG (RP) - PT IKPP melalui program CSR memberikan pelatihan mengelas kepada warga. Ini bertujuannya untuk membantu masyarakat yang ingin berwiraswasta, sehingga bisa meningkatkan taraf hidup keluarga. Pelatihan mengelas dipusatkan di Balai Pelatihan PT IKPP Perawang selama 15 hari.

Pimpinan CSR PT IKPP Ketut Piter menjelaskan, pelatihan ini digelar untuk turut berperan aktifnya perusahaan memberikan skill kepada masyarakat, yang harapannya akan bisa hidup mandiri.

Di samping itu pihaknya juga akan memberikan rekomendasi bagi peserta pelatihan yang berkwalitas untuk bisa masuk ke perusahaan jika memang ada diperlukan skill yang mereka geluti ini. ‘’Namun yang kita harapkan adalah setelah diberikan pelatihan ini masyarakat bisa membuat usaha sendiri,’’ ujarnya, Kamis (21/1).

Untuk menopang usaha tersebut pihak perusahaan siap memberikan bantuan pinjaman tanpa bunga. Peserta pelatihan ini terdiri dari dua orang perwakilan pemuda di setiap desa/kelurahan yang ada di Kecamatan Tualang. ‘’Kepada mereka yang bersedia nanti akan diberikan bantuan senilai Rp10 juta kepada mereka berdua untuk membuka usaha,’’ paparnya.(wik) TATA LETAK: SYUKRI

PRO-KAMPAR

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

27

Negeri Serambi Mekah

Jefry: Guru Profesi Mulia GURU adalah profesi mulia, dan seseorang yang berprofesi guru adalah manusia mulia, karena guru mampu menjadikan manusia pandai dan berilmu, dan guru pula yang bisa menentukan mana yang hak dan bathil.

Demikian dikatakan Bupati Kampar H Jefry Noer SH ketika meresmikan Masjid Ruul Al-Ilmi SMAN 2 Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar, Kamis (21/1).

Bupati mengajak para guru untuk menjadikan jabatan adalah sebagai amanah bukan rahmat.

Kalau amanah adalah melayani masyarakat, kalau rahmat maka jabatan adalah dilayani. “Saya minta UPTD turun ke lapangan, pantau pelayanan pendidikan, banyak program pemerintah di antaranya sekolah gratis, masih banyak sekolah yang memungut biaya, pemkab dalam hal ini masih mampu membiayai pendidikan,’’ tegas Jefry Noer.

Dinas Pendidikan harus menerima laporan dari UPTD, berapa ruang kelas yang harus dibangun, apa saja kebutuhan yang diperlukan dunia pendidikan di Kabupaten Kampar. Ruang kelas masih memadai, tinggal bagaimana mengelola pemakaian ruang kelas agar efisien, dan untuk guru, masih banyak guru yang belum tersalurkan sesuai dengan pendidikannya.

Jefry Noer juga meminta Dinas Pendidikan, maping guru sesuai dengan tempat tinggalnya, supaya guru mampu memberikan kontribusinya, banyak guru yang bertugas tidak pada tempat tingglnya.

“Jangan adalagi anak sekolah tidak boleh masuk sekolah karena tidak memenuhi seragam, bantu jika benar-benar tidak mampu, berikan baju seragam melalui program seragam sekolah dari Pemerintah Kabupaten Kampar ini,” tegas Jefry Noer.

Karena SMAN 2 ini favorit dan unggulan, Jefry Noer berpesan agar mengutamakan penerimaan siswa anak pendidikan berasal dari Kabupaten Kampar, dahulukan anak tempatan, karena masyarakat Kampar masih membutuhkan pendidikan.

Di samping itu, para guru diharapkan memberikan pengetahuan Program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar seperti program Lima Pilar Pembangunan Kabupaten Kampar, tiga zero dan program RTMPE. Jefry Noer menyebutkan, pembangunan Masjid Ruul Al-Ilmi Ini bukan hanya sekadar mendirikan bangunan saja, hendaknya mulailah menghidupkan aktifitas keagamaan seperti Salat Dhuha, pengajian dan lain sebagainya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

FOTO BERSAMA: Bupati Kampar H Jefry Noer foto bersama dengan para guru dan atlet pencak silat putri SMAN 2 Siak Hulu saat meresmikan pemakaian Masjid Ruul Al-Ilmi SMAN 2 Siak Hulu, Kamis (21/1/2016).

Bicara pada Anak Harus Sesuai Umur MASA usia dini pada anak-anak adalah masa keemasan. Di saat usia dini, anak mulai peka atau sensitif untuk menerima berbagai rangsangan apalagi daya merekam mereka sangat tinggi.

Hal itu dikatakan Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana pada saat menghadiri acara lomba balita sehat, pembagian gizi balita, senam lansia, pemeriksaan ibu hamil dan lansia serta penyuluhan kesehatan dalam rangka memeriahkan HUT ke-66 Kabupaten Kampar yang dipusatkan di aula Kantor Desa Tanjung Sawit Kecamatan Tapung, Kamis (21/1).

Eva mengajak para orangtua kalau berbicara pada anak harus sesuai dengan porsi umurnya, jangan berbicara pada anak yang tidak sesuai dengan porsi umurn-

ya karena daya merekam sangat tinggi. ‘’Apalagi kalau ada pertengkaran dirumah, tolong jangan didepan anak, kita kasihan dengan anak-anak ini kedepannya,’’ harapnya.

Lebih lanjut, kata Eva, pola asuh anak harus disesuaikan dengan tahap perkembangan. Perkembangan anak sejak lahir sampai akhir remaja merupakan pondasi dalam membentuk kepribadian anak. Meskipun tiap orangtua berbeda dalam cara mengasuh anaknya, namun tujuan utama orang dalam mengasuh anak adalah sama yaitu untuk mempengaruhi, mengajari dan mengontrol perkembangan anak. ‘’Untuk itu peran orangtua sangat begitu penting untuk membentuk karakter anak ke depan,’’ sebutnya.(adv/a)

PERAHU MOTOR: Bupati Kampar H Jefry Noer SH menaiki perahu motor ketika mengunjungi dan menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Kecamatan Siak Hulu, Kamis (21/1/ 2016).

HUMAS PEMKAB KAMPAR

Lagi, Bupati Bantu Korban Banjir

T

IADA henti, Bupati Kam par H Jefry Noer SH setiap hari mencurahkan per hatian kepada masyarakatnya yang terkena musibah banjir. Jefry berkeliling ke desadesa yang menjadi lokasi banjir dahsyat yang terjadi sejak Sabtu (16/1) yang lalu.

Pada Kamis (21/1), Bupati Kampar H Jefry Noer SH bersama Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau Edward Sanger dan Kadis Sosial dan Ketenagakerjaan Provinsi Riau Syarifuddin, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kampar Santoso didampingi Kadis Sosial dan Ketenagakerjaan Kabupaten Kampar Kamaluddin, Kasi Kedaruratan BPBD Kampar Muhammad Nasir SE, meninjau lokasi banjir desa-desa di Kecamatan Siak Hulu.

Sama seperti penyerahan bantuan di desa-desa sebelumnya,

REDAKTUR: HENNY ELYATI

kepada masyarakat yang tidak mampu, dan yang kurang mampu sehingga bantuan ini tepat sasaran,” tegasnya.

Bupati juga mengatakan, bahwa untuk saat ini belum bisa memberikan bantuan kepada seluruh masyarakat. Pemkab mendahulukan masyarakat yang tidak mampu dan kurang mampu terlebih dahulu, serta memerintahkan dinas dan badan terkait agar dapat mendata masyarakat yang terkena banjir serta bantuan-bantua yang diberikan.

Setelah memberikan bantuan, bupati dan rombongan langsung menuju Desa Buluh Cina. Di desa ini Bupati Kampar dan rombongan langsung menuju lokasi dan menaiki sampan motor untuk melihat lebih dekat kondisi masyarakat, serta menyerahkan bantuan beras, ikan sarden, makanan lauk pauk, makanan tambahan gizi, mie instan.

Dijelaskannya bahwa bantuan

yang diberikan ini dari Gubernur Riau melalui Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan Provinsi Riau dan BPBD Provinsi Riau sedangkan dari Bupati Kampar melalui Kadis Sosial dan Ketenagakerjaan Kampar serta BPBD Kampar. Kepada Dinas Kesehatan khususnya puskesmas, Bupati Kampar meminta agar mempersiapkan obatobatan terutama obat kulit dan diare.

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kampar Santoso didampingi Kadis Sosial dan Ketenagakerjaan Kabupaten Kampar Kamaluddin, bahwa jumlah penduduk yang terkena banjir terparah di Kecamatan Siak Hulu di empat desa, di antaramya Desa Taratak Buluh 1.005 KK, Desa Buluh Cina 450 KK, Desa Tanjung Balam 189 KK, Desa Lubuk Siam 300 KK dengan total jumlah keseluruhan yang terendam banjir sebanyak 1.944 KK.(adv/a)

Sinergikan Kegiatan dengan Lima Pilar UNTUK mengetahui sudah sejauh mana pengetahuan masyarakat tentang program Lima Pilar Pembangunan Kabupaten Kampar, Tim Penggerak PKK Kabupaten Kampar melaksanakan berbagai kegiatan perlombaan dengan mengacu ke Lima Pilar Pembangunan Kabupaten Kampar.

Hal itu disampaikan Bupati Kampar yang diwakili oleh Asisten Ekbang dan Kesra Kabupaten Kampar Nurbit pada saat memberikan sambutan pada acara lomba karya ilmiah bagi guru SMP dan SMA perwakilan dari berbagai kecamatan yang ada di Kabupaten Kampar dan pelatihan pembangunan keluarga lansia tangguh di Aula Kantor PKK Kabupaten Kampar, Kamis (21/1).

Nurbit mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mengukur keberhasilan Lima Pilar Pembangunan. Pola

Polres Ungkap Komplotan Curanmor Kampar-Pekanbaru BANGKINANG (RP) - Jajaran Sat Reskrim Polres Kampar berhasil mengungkap salah satu komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang sering melakukan aksinya antar kabupaten/ kota seperti di wilayah Kampar dan Kota Pekanbaru.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Riau Pos, Kamis (21/1), penangkapan beberapa pelaku curan-

bupati berpesan kepada camat dan kepala desa serta aparat yang bertugas di posko banjir agar menyerahkan bantuan kepada masyarakat tidak mampu dan kurang mampu, serta Dinas Kesehatan dapat mempersiapkan obat-obatan khususnya obat kulit dan diare.

Di antara desa yang dikunjungi adalah Desa Buluh Cina dan Desa Taratak Buluh. Di Desa Taratak Buluh, Bupati Kampar dan rombongan memberikan bantuan sembako untuk masyarakat yang terkena banjir. Penyerahan bantuan diterima langsung oleh 3 kepala desa yakni Desa Taratak Buluh, Desa Tanjung Balam dan Desa Lubuk Siam yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakatnya masing-masing, dan Bupati Kampar memerintahkan kepada kades agar dapat diberikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan. ‘’Pak kades, bagikan bantuan ini

HUMAS PEMKAB KAMPAR

BERI SUSU BAYI: Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana memberikan secara simbolis susu bayi kepada warga di aula Kantor Desa Tanjung Sawit, Kecamatan Tapung, Kamis (21/1/2016).

yang dipakai TP PKK Kabupaten Kampar itu merupakan salah satu upaya untuk mensinergikan program kegiatan ini dengan Lima Pilar Pembangunan Kabupaten Kampar, sehingga bisa mencapai hasil yang maksimal.

‘’Sejauh ini yang sudah kami pantau, yang konsisten mensinergikan kegiatan seperti ini adalah TP PKK Kabupaten Kampar,’’ katanya.

Lebih lanjut, ungkap Nurbit, kegiatan tersebut dilakukan untuk

menguji masyarakat tentang pengetahuan dengan Lima Pilar Pembangunan Kabupaten Kampar. Kegiatan ini adalah evaluasi secara sembunyi-sembunyi.

Inilah kelebihan dari TP PKK Kabupaten Kampar dan ini patut dicontoh.

Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana mengatakan, kegiatan perlombaan karya ilmiah bagi guru SMP dan SMA diikuti oleh perwakilan dari SMP dan SMA yang ada di kecamatan. Sedangkan untuk pelatihan pembangunan keluarga lansia tangguh diikuti oleh Dua atau Tiga orang Lansia perwakilan dari kecamatan.

Dalam kegiatan itu, Eva juga berpesan kepada para juri untuk bersikap adil, dewan juri penilaiannya harus betul-betul objektif. ‘’Kami yang ada di sini juga berhak menilainya,’’ kata Eva.(adv/a)

SMAN 1 Kampar Kiri Raih Perpustakaan Terbaik

KAMPAR KIRI (RP) - Perpustakaan SMA Negeri 1 Kampar Kiri terpilih sebagai perpustakaan semor ini berawal dengan ditangkapnya RB salah se- kolah terbaik se-Kabupaten Kaorang pelaku curanmor oleh jajaran Sat Reskrim Pol- mpar 2015. Sementara terbaik res Kampar pada Senin (4/1) lalu di wilayah Bangki- kedua diraih oleh SMP Negeri 2 nang.

Siak Hulu dan terbaik ketiga diDari hasil pengembangan kasus ini, kemudian raih oleh SMP Negeri 3 Bangkidiketahui keterlibatan MF salah satu tersangka lain nang. yang berperan sebagai penadah motor curian. Pada hari Senin (18/1) dilakukan penangkapan terhadap MF di Desa Tanjung Kecamatan XIII Koto Kampar dan dari tangannya didapatkan dua unit sepeda motor jenis Yamaha Jupiter Z warna biru dan Honda Revo warna silver hitam.

Dari pengembangan lanjutan, didapatkan informasi terhadap dua pelaku lainnya yang sering beroperasi di wilayah Kota Pekanbaru dan menjual motor curiannya di wilayah Kampar. Pada Selasa (19/1) tim Opsnal Sat Reskrim Polres Kampar bekerjasama dengan Opsnal Polsek Payung Sekaki Pekanbaru melakukan penangkapan terhadap tersangka FH dan WD di jalan Kartama Pekanbaru.

Dari hasil pemeriksaan kedua tersangka ini, diketahui bahwa mereka telah melakukan pencurian kendaraan bermotor di 11 lokasi dalam wilayah Kota Pekanbaru, yaitu sepeda motor Honda Supra X 125 warna putih merah di depan masjid di Jalan Kuansing Marpoyan Damai Pekanbaru, sepeda motor Yamaha Vega ZR warna merah di depan rumah kos di Jalan Lestari gang Lestari Marpoyan Damai.(why)

Kepala SMAN 1 Kampar Kiri Darwis B SPd didampingi pembina OSIS Apep Nowelgia SSos kepada Riau Pos, Kamis (21/1) siang mengatakan, penghargaan ini merupakan hasil dari penilaian yang dilakukan oleh Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Kampar 2015 lalu.

Penyerahan hadiah utama, langsung dilakukan oleh Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Kampat Drs Nurhadi MPd kepada Kepala SMAN 1 Kampar Kiri Darwis B SPd pada Rabu (20/1) lalu. ‘’Yang dinilai berupa arsip, kepengurusan dan pengelolaan dan lainnya. Disamping itu Perpustakaan Cahaya Ilmu SMAN 1 Kampar kiri juga memiliki aktifis pustakawan dari siswa dan mereka aktif melayani aktifitas di per-

SMAN 1 KAMAR KIRI FOR RIAU POS

SERAHKAN HADIAH: Kepala SMAN 1 Kampar Kiri Darwis B SPd menyerahkan hadiah Pustaka Terbaik 1 dari Kantor Perpustakaan dan Arsip, Kampar kepada Kepala Pustaka Cahaya Ilmu SMAN 1 Kampar Kiri di ruang pustaka, Kamis (21/1/2016).

pustakaan selama jam istirahat sesuai dengan piket. Tidak ketinggalan, laporan perpustakaan juga kami kirim secara berkala,’’ ujarnya.

Darwis berharap, prestasi ini bisa

memotivasi pengurus pustaka untuk bisa lebih baik lagi dalam mengelola pustaka. Sehingga pustaka memiliki nilai lebih dan menjadi salah satu tempat favorit siswa saat jam istirahat.(luk) TATA LETAK: SYUKRI

PRO-BENGKALIS

28

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Negeri Junjungan

Laporkan Orang Mencurigakan ke Polisi PENJABAT Bupati Bengkalis, H Ahmad Syah Harrofie mengharapkan seluruh warganya untuk meningkatkan kewaspadaan.

Khususnya di lingkungan sekitar masing-masing.

Katanya, semua warga Kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini harus waspada. Jika di lingkungan masing-masing ditemukan orang yang mencurigakan, segera melaporkannya kepada aparat keamanan setempat.

“Segera laporkan bila melihat atau mengetahui sesuatu yang aneh atau mencurigakan di lingkungan kita kepada pihak yang berwajib. Misalnya kepada aparat kepolisian setempat, Koramil, Babinsa maupun kepala desa atau kelurahan,” harap Ahmad Syah.

Dia juga mengajak seluruh warganya untuk tidak terprovokasi oleh pihak manapun. Menyerah-

kan sepenuhnya penanganan kasus teror bom di kawasan Sarinah Jakarta tersebut kepada aparat yang berwenang.

Seraya mengutuk terjadinya teror bom di Kawasan Sarinah Jakarta tersebut, Ahmad Syah juga mengajak seluruh warganya agar dapat menjadi mata dan telinga, ikut berpartisipasi aktif mencegah terjadinya aksi keji teroris.

Semua warga daerah ini, harapnya lagi, mesti bersatu padu, bahu membahu serta bergandengan tangan dalam menghadapi teror seperti di kawasan Sarinah Jakarta tersebut demi terwujudnya situasi yang aman, nyaman dan damai.

“Caranya diantaranya itu tadi.

Segera melaporkannya kepada aparat keamanan setempat bila mengetahui ada orang yang mencurigakan atau aneh di sekitar kita,” ulangnya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB BENGKALIS FOR RIAU POS

TANDA TANGANI PRASASTI: Penjabat Bupati Bengkalis, H Ahmad Syah Harrofie menandatangani prasasti ketika meresmikan pemakaian gedung baru Kantor Kelurahan Duri Barat, Kecamatan Mandau, Selasa (19/1/2016).

Beri Pelayanan Terbaik untuk Masyarakat

P

ENJABAT Bupati Bengka lis H Ahmad Syah Har rofie, Selasa (19/1) meresmikan pemakaian Gedung Baru Kantor Kelurahan Duri Barat, Kecamatan Mandau.

Peresmian kantor baru di Jalan Tri Brata tersebut ditandai penandatangan prasasti oleh Ahmad Syah. Sedangkan pemotongan pita di pintu masuk utama oleh finalis putri Indonesia 2016 wakil Provinsi Riau, Kurnia Ilahi.

Dikatakannya, sebagaimana pembangunan infrastruktur lainnya, gedung ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis untuk meningkatkan kualitas penye-

lenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan terhadap masyarakat.

Ahmad Syah berharap, keberadaan gedung baru yang cukup refresentatif itu, benar-benar dapat menumbuhkan suasana baru serta memberikan motivasi bagi lurah dan seluruh aparatur di Kelurahan Duri Barat.

“Karena betapapun megahnya sebuah kantor kelurahan, hal itu tentunya tidak berarti apa-apa apabila sumber daya manusia yang ada di dalamnya tidak memiliki disiplin. Komitmen dan mentalitas yang tinggi untuk memberikan pelayanan terbaik tersebut,” pesannya.

Kepada Lurah dan seluruh aparatur di Kelurahan Duri Barat, dia juga mengingatkan, saat ini masyarakat semakin sadar akan apa yang menjadi hak dan kewajibannya. Semakin berani untuk mengajukan tuntutan, keinginan dan aspirasinya. Semakin kritis dan kian berani untuk melakukan kontrol terhadap apa yang dilakukan oleh aparatur pemerintah.

“Dalam kondisi demikian, sebagai birokrasi publik, dan garda terdepan dalam memberikan pelayanan publik. Maka seluruh aparatur di Kelurahan Duri Barat harus benar-benar dapat memberikan pelayanan publik yang professional dalam pelayanan

publik yang dicirikan oleh adanya akuntabilitas dan responsibilitas dari setiap aparatur,” imbuhnya.

Masih kata Ahmad Syah, agar dapat memberikan pelayanan yang profesional, setiap aparatur mesti senantiasa mempelajari cara meningkatkan keterampilan dalam memberikan pelayanan.

“Tanpa memiliki kemampuan berkomunikasi dan penguasaan terhadap pengetahuan jasa layanan yang diberikannya, seorang aparatur tidak akan mengetahui kebutuhan serta cara memuaskan dan memenuhi kebutuhan masyarakat yang dilayaninya tersebut,” pungkasnya.(adv/a)

Giatkan Sosialisasi Hentikan Narkoba dan Terorisme GUNA mengantisipasi ancaman serta masuknya terorisme ke Pulau Bengkalis, jajaran Polsek Bengkalis terus menggiatkan sosialisasi dan penyuluhan ketengah masyarakat. Selain itu bahaya peredaran narkoba juga tidak luput dari materi sosialisasi oleh mapolsek Bengkalis keberbagai kalangan, khususnya pelajar.

Kapolsek Bengkalis AKP Bagus Hari Priyambodo melalui Kanit Binmas Bripka Ronal Sani kepada media ini, Kamis (21/1) memaparkan bahwa pihaknya terus menggiatkan sosialisasi terkait ancaman terorisme dan peredaran narkoba ketengah masyarakat. Sosialisasi yang dilakukan tidak hanya ditempat-tempat formal seperti sekolah, tetapi juga sampai ke pelabuhan dan pemukiman warga.

“Ada dua hal yang menjadi fokus perhatian kita saat ini, yaitu ancaman terorisme dan narkoba yang semakin merajelela. Mapolsek Bengkalis senantiasa meningkatkan

kewaspadaan mengantisipasi kedua hal tersebut, dengan memberikan penyuluhan serta sosialisasi keberbagai kalangan masyarakat,”kata Bripka Ronal.

Kemudian sambungnya, Polsek bekerjasama dengan pihak sekolah juga sudah melaksanakan penyuluhan ke sekolah-sekolah dengan sasaran pelajar, terutama antisipasi peredaran anrkoba di kalangan pelajar. Sebab peredaran narkoba sudah tidak mengenal batas usia lagi sekarang, termasuk siswa-siswa di sekolah merupakan sasaran empuk mereka.

Sedangkan soal terorisme, Ronal mengajak masyarakat untuk berpartisipasi bersama-sama memerangi aksi tersebut. Kelompok atau lingkungan masyarakat sangat berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban (kamtib) di lingkungan mereka sendiri, termasuk melaporkan kepihak kepolisian apabila melihat orang asing yang mencurigakan.(adv/a)

STAIN Kembali Hidupkan Jurnal Akademika HUMAS CHEVRON FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Peserta Lokakarya Konservasi Harimau dan Gajah Sumatra yang diselenggarakan Chevron, foto bersama di Pondok Oleh-Oleh, Duri, Kamis (21/1/2016).

Konservasi Harimau-Gajah Sumatera, Chevron Gelar Lokakarya PEKANBARU (RP) - PT Chevron Pacific Indonesia (Chevron) bekerja sama dengan Yayasan Keanekaragaman Hayati (Kehati) menggelar lokakarya Konservasi Harimau dan Gajah Sumatra yang bertempat di Pondok OlehOleh Duri pada 21-22 Januari 2016. Lokakarya ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pelestarian harimau dan gajah serta upaya meminimalisasi dan mengantisipasi konflik antara satwa dengan manusia di lingkungan operasi perusahaan.

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari studi yang dilakukan Chevron melalui pengamatan dan penelitian pada tahun 2013-2015 di hutan sekitar operasi perusahaan, khususnya area Talang Balai Raja Duri, Kabupaten Bengkalis. Menyadari pentingnya hasil studi, perusahaan mengundang sejumlah pihak untuk menghadiri lokakarya, di antaranya: Forum Harimau Kita (FHK), Forum Konservasi Gajah Indonesia (FKGI), Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Riau serta

perwakilan dari mitra kerja Chevron.

Saat membuka lokakarya, Community Engagement Advisor Chevron Mering Ngo menjelaskan studi yang dilakukan bertujuan mengkaji dan meminimalisasi potensi konflik antara manusia dengan satwa langka. “Saat ini jumlah populasi harimau Sumatra dan gajah terus menurun, keduanya masuk dalam kategori genting (endangered). Diperlukan sinergi semua pihak untuk menyelamatkan satwa yang tersisa,” ujar Mering mewakili Mana-

jemen Chevron. Lebih lanjut, dia berharap partisipasi masyarakat untuk turut aktif menjaga kelestarian lingkungan dan hutan sebagai habitat alami hewan-hewan tersebut.

“Semoga lokakarya ini bisa memfasilitasi dan menjembatani hubungan antara perusahaan dengan para pemerhati lingkungan,” kata Yoan Dinata selaku ketua FHK. Dia juga berharap forum ini dapat menjadi media bertukar informasi dan pemahaman tentang kondisi satwa liar, khususnya harimau dan gajah Sumatera.(hen)

BENGKALIS (RP)-Pasca penegerian Sekolah Tinggi Agama Islam Bengkalis. STAIN Bengkalis terus memperbaiki dan meningkatkan kualitasnya dalam berbagai lini, diantaranya penguatan Jurnal sebagai laman hasil tulisan para dosen dalam dan luar negeri.

Kepala Jurnal Akademika STAIN Bengkalis, Ashubli MSi, Kamis (21/1) mengatakan, Jurnal merupakan urat nadi bagi Perguruan Tinggi.

Rentang waktu lima tahun terakhir kata Shubli, STAIN Bengkalis memang sudah memiliki Jurnal, hanya saja klasnya masih lokal dan beberapa tahun terakhir vakum.

“STAIN memang sudah ada Jurnal, tapi skopnya masih lokal, karena selama ini Jurnal STAIN hanya memuat hasil tulisan para dosen lokal, guru-guru MAN dan MTS. Ke depan kita ingin Jurnal STAIN ini diakreditasi in-

ternasional (SCOPUS),” ujar Ketua Prodi Hukum Tata Negara Islam ini.

Dalam rangka meningkatkan reputasi Jurnal Akademika, Rabu (20/1) lalu, STAIN Bengkalis bekerjasama dengan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (Ditlitabmas) Kementerian Agama RI, mengadakan Indonesia Journal Editor Workshop, dengan tema: Penguatan dan Pengelola Jurnal Berindeks SCOPUS (yang paling tinggi diakui internasional).

Sebagai pembicara Ismail Suardi Wekke, Ph.D dari Sorong Papua sekaligus tim assesor Jurnal berputasi internasional. “Jurnal Akamedika Bengkalis, yang dimiliki STAIN akan berpotensi indeks Internasional, syarat yang dimiliki sudah mencukupi, karena Jurnal Akamedika sudah 5 tahun lalu terbit,” sebutnya.

Keyakinan akan meraih in-

deks internasional kata Shubli, terlihat dari keinginan para dosen baik dalam dan luar negeri yang memasukkan tulisan mereka ke Jurnal Akademia. Saat ini katanya, sudah ada dosen dan Malaysia, Berunai Darussalam, dua dosen dari Jakarta yang memaukkan tulisan ke Jurnal STAIN Bengkalis.

“Jurnal itu wajib bagi sebuah Perguruan Tinggi dan dosen yang ingin naik pangkat atau lainnya wajib menulis dan masuk ke Jurnal.

Setiap tulisan yang masuk tetap akan diseleksi oleh tim seleksi. Tim seleksi juga bukan sembarangan, para Profesor dan mereka yang ahli dalam dunia tulis menulis ini.

Kalau sudah diseleksi, baru bisa dinaikkan di Jurnal. Dan untuk jurnal yang sudeh indeks internasional, point dari setiap tulisan yang masuk sangat tinggi,” sebut Shubli lagi.(evi)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

29

Negeri Seribu Suluk

Gudang Penyimpanan Logistik KPU Tak Terurus GUDANG Penyimpanan Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rohul yang berada di Komplek Perkantoran Bina Praja Pemda Rohul tepatnya yang berseberangan dengan kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Rohul terkesan tidak terurus. Pasalnya, bangunan permanen yang dibangun melalui anggaran daerah yang dijadikan gudang penyimpangan logistik oleh KPU Rohul telah ditumbuhi rumput ilalang yang hampir menutupi tingginya bangunan.

Tidak hanya itu, terlihat pintu gudang yang sudah berkarat serta kaca jendela yang sudah pecah tanpa ada penerangan di malam hari, kondisi itu sangat rawan logistik dan dokumen pemilu yang tesimpan didalam gudang itu dicuri maling.

Pasalnya, pada Maret 2015 lalu, gudang penyimpanan logistik Pilkada milik KPU Rohul pernah dicuri oleh orang tak dikenal. Aset KPU berupa 2.000 kotak suara berbahan dasar aluminium yang didalamnya masih berisikan kertas surat suara yang telah dicoblos pada Pileg 2014 lalu, dicuri oleh orang tak dikenal.

Salah seorang warga Pematang Berangan Kecamatan Rambah Ezwindra (30) saat melintasi di depan gudang penyimpanan Logistik KPU Rohul itu, mengaku gudang logistik terkesan tak terurus. Karena di halaman gudang ditumbuhi rumput ilalang yang tinggi.

Apalagi jalan menuju ke gudang sudah ditutupi oleh rumput ilalang. Aset daerah yang dibangun melalui anggaran daerah Rohul itu terbaikan.’’Kita khawatirkan dengan tidak adanya penjagaan, logistik yang ada di dalam gudang sangat rawan dicuri kembali oleh OTK. Sekarang ini saja rumput ilalang sudah hampir menutupi gudang,’’jelasnya, Kamis (21/1).

Dalam pada itu, Sekretaris KPU Rohul Dadang Mashur SIP MH saat dihubungi membantah Sekretariat KPU terkesan membiarkan kondisi gudang penyimpanan logistik KPU tersebut. Ia mengaku, kegiatan pembersihan gudang logistik biasanya dilakukan sebulan sekali oleh staf dan pegawai KPU. Namun dikarenakan kesibukan KPU Rohul dalam penyelenggarakan pilkada, maka upaya pembersihan gudang ini menjadi sedikit tertunda. ‘’Besok (hari ini, red) gudang logistik KPU Rohul itu akan kita bersihkan,’’jelasnya Dadang mengaku, pada pelaksanaan pilkada Rohul lalu, gudang ini sama sekali tidak difungsikan untuk menyimpan logistik pilkada 2015.

Karena kondisi gudang tersebut saat ini sudah penuh dengan logistik Pilkada 2011, Pilgubri 2013, Pileg 2014 dan Pilpres 2014.

Ia menambahkan, pada pelaksanaan Pilkada 2015 lalu, gudang itu tidak difungsikan, karena di dalamnya sudah penuh berisikan logistik.Kondisi itu, pihak Sekretariat KPU Rohul terpaksa menyewa ruko di Jalan Tuanku Tambusai Pasirpengaraian untuk penyimpanan logistik pilkada serentak 2015.(adv/a)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

SEMAK BELUKAR: Salah seorang warga Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah melihat kondisi gudang penyimpanan logistik KPU Rohul yang berada di Komplek Perkantoran Bina Praja, Pemkab Rohul yang ditumbuhi semak belukar, Kamis (21/1/2016).

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

MEGAH: Dari kejauhan, Masjid Agung Pasirpengaraian terlihat megah, Kamis (21/1/2016). Masjid ini menjadi ikonnya Kabupaten Rokan Hulu.

Pusat Akan Kucurkan Rp82 M Kembangkan Wisata Alam SEIRING upaya pemerintah daerah akan menyiapkan tiga konsep wisata yakni wisata alam, wisata sejarah, dan wisata religi di Rokan Hulu, pada 2016, Kementerian Pariwisata RI akan mengucurkan dana untuk pengembangan wisata alam di Rokan Hulu khususnya wisata Air Panas Hapanasan dan Cipogas yang berada di Kecamatan Rambah.

Untuk mendapatkan kucuran dana APBN dari Kementerian Pariwisata tersebut, objek wisata alam tersebut harus mempunyai detail engineer-

ing design (DED). sata yang dimiliki Bupati Rokan Hulu Rokan Hulu.

Drs H Achmad MSi Pasalnya, pada kemarin menye2016, Kementerian butkan, rencana Pariwisata akan pemerintah pusat mengucurkan dana akan mengucursekitar Rp5 triliun kan dana untuk untuk pengembanpengem ba ngan gan pariwisata yang objek wisata di Roada di seluruh Indohul sekitar Rp82 ACHMAD nesia. Dana yang miliar, setelah dicukup besar itu, rinya menerima kedatangan sangat membantu untuk perwakilan Kementerian Pari- pengembangan objek wisata wisata RI yang berkunjung ke yang ada di daerah.

Rokan Hulu baru-baru ini.

Diakuinya, objek wisata Menurutnya, perwakilan yang dipastikan mendapat Kementerian Pariwisata RI perhatian dari pemerintah yang berkunjung ke daerah pusat, terutama objek wisata yang terbanyak memiliki ob- yang sudah ada DEDjek wisata di Provinsi Riau ini, nya.‘’Kita diinformasikan, ununtuk melakukan pendataan tuk pengembangan objek witerhadap tempat-tempat wi- sata alam di Rohul mendap-

atkan kucuran sekitar Rp82 miliar, khususnya objek wisata Hapanasan dan Cipogas. Ini tergantung DED kita ada. Insya Allah bisa dilaksanakan.’’jelas bupati dua periode itu.

Achmad mengaku, sebagai bentuk keseriusan pemerintah pusat dalam pengembangan objek wisata di Rokan Hulu, pemerintah daerah akan diundang ke Kementerian Pariwisata RI untuk ekspos. ‘’Insya Allah pekan depan saya diundang oleh Kementerian Pariwisata RI, untuk ekspos wisata alam di Rokan Hulu. Kita harapkan dari hasil ekspos nantinya, Rokan Hulu mendapatkan kucuran dana untuk program pengembangan objek wisata Hapanan dan Cipogas,’’jelasnya.

Bupati juga mengaku telah menyampaikan secara umum dan prioritas pengembangan objek wisata yang diprogramkan Pemkab Rohul kepada perwakilan Kementerian Pariwisata yang melakukan pendataan objek wisata di Rohul baru-baru ini. ‘’Wisata alam seperti objek wisata Hapanaasan dan Cipogas, dis aat kemarau panjang, air yang ada tidak pernah kering.

Kita yakin dan optimis ke depan dari pengembangan objek wisata ini, masyarakat luar akan berduyun-duyun ke Rokan Hulu. Maka daerah ini akan berkembang dikaitkan dengan dibukanya rute penerbangan Pasirpengaraian-Batam maupun sebaliknya,’’tutur Achmad.(adv/a)

Dana Bergulir UEK-SP Kelurahan Pasirpengaraian Berkembang KEBERADAAN Usaha Ekonomi Kelurahan Simpan Pinjam (UEK-SP) Bina Utama, Kelurahan Pasirpengaraian dinilai telah memberikan dampak positif dalam membantu permodalan usaha masyarakat dan mengurangi angka pengangguran serta kemiskinan.

Sejak berdiri pada 2007, UEK-SP Bina Usaha Kelurahan Pasirpengaraian yang mendapat kucuran dana modal awal Rp500 juta dari pemerintah daerah, hingga saat ini dalam jangka delapan tahun, dana bergulir simpan pinjam kelurahan telah berkembang di tengah masyarakat sekitar Rp3 miliar.

Sementara sisa hasil usaha 2015 dari UEK SP Bina Usaha Kelurahan sekitar Rp25 juta.

Hal itu terungkap dalam Musyawarah Pertanggung Jawa-

ban Tahunan (MPJT) Pengurus UEK-SP Bina utama Kelurahan Pasirpengaraian, Rabu (20/1) petang.

MPJT yang dilaksanakan di awal tahun itu, dibuka Lurah Pasirpengaraian Mukhlis SPd di aula Kantor Kelurahan Pasirpengaraian. Terlihat hadir perwakilan Koodinator Bumdes Rohul, Pengurus UEK-SP Bina Utama, Kelurahan Pasirpengaraian.

Lurah Pasirpengaraian Mukhlis SE menyampaikan apresiasinya, terhadap kinerja pengurus UEK-SP Bina Utama, Kelurahan Pasirpengaraian dalam melakukan pengembangan usahanya khususnya simpan pinjam kepada masyarakat di Kelurahan Pasirpengaraian Momentum pelaksanaan MPJT ini, Mmukhlis mengharapkan pengurus UEK-SP

Bina Utama dapat mengembangkan simpan pinjam dengan menggulirkan dana itu untuk permodalan bagi masyarakat yang memerlukan.

Ia meminta Pengurus UEK SP untuk dapat meningkatkan pelayanan, transparansi pengelolaan keuangan dan adminstrasi, karena UEK SP Bina Utama salah satu lembaga mikro ekonomi yang akan ditingkatkan statusnya menjadi Badan Usaha Ekonomi Kelurahan oleh Pemkab Rohul. ‘’Bagaimana UEK-SP Bina Utama ini, benar-benar menjadi lokomotif ekonomi masyarakat kelurahan. Tentunya harus meningkatkan pelayanan kepada nasabah, transparansi dan tertib administrasi,’’tambahnya Dalam pada itu, pengurus UEK-SP Bina Utama Masrul

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

PENDAPATAN ASLI KELURAHAN: Lurah Pasirpengaraian Mukhlis SE menerima Pendapatan Asli Kelurahan dari pengurus UEK SP Bina Utama, Kelurahan Pasirpengaraian, Kamis (21/1/2016).

Rahman di hadapan peserta MPJT menyampaikan UEK-SP Bina Utama mengalami perkembangan yang cukup baik. Di saat ekonomi masyarakat menurun akibat anjloknya harga komoditas sawit dan karet, UEK-SP Bina Utama masih mampu membukukan sisa hasil usaha 2015

sebesar Rp25 juta.

Jumlah SHU tersebut terjadi peningkatan dibandingkan SHU 2014 yang hanya Rp14 juta. Diakuinya, sebagain SHU disalurkan untuk kegiatan sosial dan menjadi pendapatan asli daerah untuk kelurahan,biaya penyelenggaran MPJT.(adv/a)

Warga Rambah Muda Ditemukan Tewas Gantung Diri RAMBAH HILIR (RP) - Diduga karena permasalahan dalam rumah tangga, Nurudin (35) warga RT 17 RW 04 Desa Rambah Muda, Kecamatan Rambah Hilir, Rabu (20/1) malam pukul 22.45 WIB ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa dengan cara mengantung diri dengan menggunakan tali nilon di tiang penyangga rumahnya.

Korban yang menggunakan pakain singlet warna putih itu, pertama kali ditemukan rekannya Joko Susilo, ketika malam itu datang ke rumah korban untuk menjemput sepeda motornya yang dipinjam korban pada siang hari.

Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Efendi Lupino kepada wartawan, Kamis (21/1) siang menyatakan, korban Nurudin yang ditemukan tidak bernyawa dengan menggantung diri ke tiang penyangga rumahnya Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Rambah Hilir, dipastikan korban memang bunuh diri. Karena di bagian tubuh korREDAKTUR: ADE CHANDRA

ban tidak ada tanda-tanda kekerasan.

Menurutnya, korban Nurudin ditemukan dengan ciri-ciri fisik, lidah yang menjulur keluar dan alat kelaminnya mengeluarkan sperma. Siangnya sebelum bunuh diri dengan cara mengikat leher dengan tali nilon yang digantung ke tiang rumahnya, Nurudin masih terlihat oleh rekannya sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu, lanjut Efendi, korban meminjam sepeda motor roda dua milik rekanya bernama Joko Susilo (29) di tempat kerja Joko di RT 07, RW 01. Korban meminjam sepeda motor, dengan alasan ingin makan bersama anaknya.

Karena tak kunjung kembali, Joko Susilo kemudian mendatangi rumah korban pukul 22.45 WIB. Saat tiba di rumah Nurudin, Joko susilo sebagai saksi, mengaku rumah korban dalam kondisi tidak terkunci.

Joko memutuskan masuk ke dalam rumah Nurudin. Setelah berada di dalam rumah, Joko sangat kaget melihat Nurudin yang dite-

mukan sudah tak bernyawa, tergantung di tiang rumahnya. Mendapat laporan dari masyarakat, Polsek Rambah Hilir langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Dengan dibantu warga menurunkan tubuh Nurudin yang ditemukan meninggal dunia dengan leher terikat tali nilon tergantung di salah satu tiang di dalam rumah.

Polisi langsung mengumpulkan informasi terkait tewasnya korban dengan memeriksa beberapa saksi dan menghubungi dokter untuk memeriksa korban. ‘’Jenazah Nurudin telah diserahkan Polsek Rambah Hilir kepada keluarga korban. Atas kejadian ini, keluarga korban mengaku ikhlas menerima. Rencananya jenazah akan dikebumikan di Pemakaman Umum DK 1 SKPC, Kecamatan Bangun Purba,’’tuturnya Effendi menambahkan, dari pengakuan mertua korban Sukri (58), Nurudin memang sedang memiliki masalah rumah tangga dengan istrinya Siti Murdiah (32). Karena tiga hari lalu, Nurudin mengantarkan istri dan pakaian istrinya ke rumah orangtuanya.(epp/har)

BERBINCANG: Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Rohul HM Zen SPd MMPd, berbincang dengan Presiden BEM Universitas Pasir Pengaraian Afrizal (tengah) saat berada di halaman Kantor Bupati Rohul, barubaru ini.

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

Mahasiswa Minta Tindak Koperasi Diduga Rambah Hutan Lindung PASIRPENGARAIAN (RP) - Tuntut Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu agar bersikap lebih tegas, mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Rokan Hulu (Himarohu) dan masyarakat menggelar aksi damai di kantor Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Rohul. Himarohu dan masyarakat mendesak Pemkab Rohul segera membekukan dua koperasi di Mahato, Kecamatan Tambusai Utara, diduga merambah hutan lindung.

Dua koperasi koperasi itu dinilai

mahasiswa telah menyengsarakan masyarakat Mahato sebab anggotanya tidak jelas. Mahasiswa juga mengindikasikan, izin dua koperasi ini tak jelas. “Hutan lindung kami habis. Sehingga masyarakat tak punya lagi hutan. Kami minta Koperasi Mahato Bersatu dan Karya Bakti segera dibekukan,” tegas orator aksi.

Koordinator aksi Abdul Halim Tambusai mengatakan, hutan merupakan paru-parunya dunia, sudah sepatutnya pemerintah daerah atau pemerintah pusat me-

nertibkan semua koperasi di kawasan hutan yang mengatasnamakan masyarakat. “Mereka (koperasi, red) mengatasnamakan masyarakat. Namun masyarakat tidak mendapatkan apa-apa, masyarakat yang mana yang mendapat,” tanya Halim.

Ia mendesak Pemkab Rohul melalui dinas terkait yang berhubungan dengan kehutanan dan koperasi segera menindaklanjutinya. “Kedua koperasi ini bekukan dulu, setelah itu usut izinnya,” minta Halim.(har) TATA LETAK: EKOFAIZIN

30

PRO-INDRAGIRI HULU

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Negeri Bersejarah

Tim Kemenkum HAM Periksa Petugas Rutan

KASMEDI/RIAU POS

BERJALAN: Ketua Komisi III DPRD Inhu R Irwantonsi SE berjalan di atas proyek drainase saat turun lapangan di Jalan Datuk Sarimin Rengat, Selasa (19/1/2016).

Kejari Tahan Lima Mantan Pegawai Bank Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

DIAWAL tahun 2016 ini, Kejaksaan Negeri (Kejari) Rengat menahan lima orang mantan pegawai salah satu bank unit Kilan Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Kamis (21/1). Pasalnya, kelima orang terdakwa tersebut terlibat dalam kasus korupsi dana kredit fiktif pada program Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada tahun 2010– 2011 lalu dengan kerugian sebesar Rp 900 juta.

Kelima terdakwa itu masingmasing, Hari Antoni, Tio Suhendra, Cedikia M Radis, Aulia Rosadi, Rivaldi Wijaya. “Penahanan kelima terdakwa merupakan lanjutan dari

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

perkara sebelumnya yakni yang dilakukan oleh Kepala Unit, Kilan Herianto Jumadi dan sudah vonis beberapa waktu lalu selama 1 tahun dan 8 bulan,” ujar Kajari Rengat Teuku Rahman SH MH melalui Kasi Pidsus Roy Madino SH, Kamis (21/1).

Dijelaskannnya, penahanan terhadap terdakwa pada Kamis (21/ 1) setelah pemberkasan terhadap terdakwa lengkap untuk selanjutnya diajukan ke Pengadilan. Selain itu juga, penahanan terhadap terdakwa selama 20 hari kedepan dan dititipkan di Rutan Rengat untuk mempermudah proses selanjutnya.

Peran terdakwa atas perkara dugaan korupsi tersebut yakni, se-

suai dengan jabatan dan tugasnya sebagai mantri pada salah satu bank unit Kilan.

Dimana mantri bertugas sebagai survey lapangan atas usulan KUR kepada bank tersebut. Namun dalam prakteknya, kelima terdakwa tidak pernah melakukan survey dan hanya menyetujui serta menandatangani permohonan KUR tersebut.

Sehingga, Kepala Unit bank di Kilan atas pengajuan itu tinggal menyetujui untuk dicairkan. “Kelima terdakwa tidak mengakui menikmati dana kredit fiktif tersebut tetapi atas peran mereka, pengajuan dana kredit bisa dicairkan,” ungkapnya.

Dalam perjalanannya, dari se-

RENGAT (RP) - Kaburnya Napi kasus Narkotika dari tahanan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Rengat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) berinisial Su (38), menjadi perhatian serius dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM. Buktinya pada Rabu (20/1) kemarin, Tim Kementerian Hukum dan HAM telah melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak di Rutan Rengat.

Bahkan, hasil pemeriksaan yang dilakukan tim Kementerian Hukum dan HAM yang terdiri dari lima orang itu akan disampaikan langsung kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM sebagai pertimbangan pemberian sanksi. “Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengungkap kronologis kejadian atas kaburnya Napi kasus Narkotika itu,” ujar Ketua tim yang juga Kepala Bidang Keamanan Kanwil Kemenkumhan Riau, kemaren.

Menurutnya, pemeriksaan yang dilakukan lebih kepada pembinaan dan bukan memojokan. Ka-

rena pemeriksaan itu untuk mengungkap penyebab pasti tentang adanya insiden pelarian salah seorang Napi di Rutan ini beberapa waktu lalu.

Selain itu sebutnya, pemeriksaan dilakukan lebih terfokus kepada petugas Rutan Rengat yang berjaga pada saat kaburnya tahanan tersebut pada Jumat (15/1) pekan lalu. Diantara petugas yang diperiksa itu yakni terhadap lima orang petugas diantaranya, Kepala Pengamanan Rutan (KPR) Abimayu, Komandan Jaga Masriadi, Penjaga Portir Utama (P2U) Maradu Siregar dan petugas jaga Wandras Wanda alias Badai.

Sementara Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan Rudinur SH hanya dimintai keterangan selaku Ketua tim Plh. “Mereka juga diminta keterangan soal pelaksanaan Standar Of Prosedur (SOP) untuk melakukan penjagaan,” sebutnya.

Dari hasil pemeriksaan tersebut sambungnya, tim akan melakukan telaah yang akan disampaikan kepada Kepala Kanwil.(kas)

jumlah keterangan saksi dan terdakwa yang memiliki peran dan bermain pada kredit fiktif itu terungkap, berkat kerjasama Kepala Unit bank di sana, bersama Ketua KUD didaerah itu bernisial SU. Hanya saja, sejak kasus tersebut bergulir, Ketua KUD menghilang dan saat ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Kejari Rengat.

Untuk itu katanya, penanganan perkara kredit fiktif sudah tuntas dengan ditahananya kelima terdakwa tersebut.

“Karena awanya sudah menahan dan mengadili kepala unit bank di sana dan dilanjutkan dengan lima bawahannya,” terangnya.(new)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

PRO-KEPULAUAN MERANTI

31

Struktur APBD 2016 Defisit Rp114 Miliar Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

AKHIRNYA Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2016 disahkan dalam paripurna DPRD, Kamis (21/1) menjadi APBD. Namun struktur APBD yang dibacakan Badan Anggaran DPRD lebih besar belanja dari pada pendapatan. Ibarat peribahasa struktur APBD Kepulauan Meranti 2016 “besar pasak dari tiang”.

Dalam sidang paripurna di Gedung Balai sidang DPRD, Muzakir, anggota DPRD dari PKS yang ditunjuk sebagai juru biacara Banggar, merincikan bahwa struktur APBD Kepulauan Meranti 2016 pendapatan sebesar Rp1,363 triliun yang terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) Rp57 miliar lebih, dana perimbangan Rp978 miliar lebih, dan lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp327 miliar lebih.

Sementara belanja Rp1,470 triliun lebih yang terdiri dari belanja tidak langsung (BTL) Rp515 miliar dan belanja langsung (BL) Rp962 miliar lebih. “Sedangkan pembiayaan neto sebesar Rp143 miliar dan sisa lebih penggunaan anggaran (Silpa) Rp28 miliar. Dengan struktur APBD 2016 tersebut berarti defisit sebesar Rp114 miliar,” terang Muzakir.

Menanggapi itu, Ketua DPRD Fauzi Hasan SE yang memimpin Sidang Paripurna DPRD tersebut mengakui bahwa jika APBD 2015 Kepulauan Meranti tahun lalu

REDAKTUR: ADE CHANDRA

AHMAD YULIAR/RIAU POS

TANDA TANGANI BERITA ACARA: Ketua DPRD Kepulauan Meranti Fauzi Hasan SE didampingi Wakil Ketua DPRD M Tofikurrohman SPd MSi dan Muzamil, menandatangani berita acara pengesahan RAPBD 2016 disaksikan Pj Bupati Edy Kusdarwanto, Kamis (21/1/ 2016).

menjadi yang tercepat di Provinsi Riau pengesahannya, maka APBD 2016 ini menjadi yang lama pengesahannya di Riau. Ia berharap evaluasi nantinya yang diajukan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Riau bisa dilakukan secepatnya.

Sehingga penggunaannya bisa segera dilaksanakan. “Kami juga mengharapkan nantinya Pemkab Meranti bisa mengoptimalkan

pendapatan. Sehingga dapat menutupi defisit struktur APBD 2016 Kepulauan Meranti,” harapnya.

Selain itu Ketua DPRD yang juga Ketua DPRD PAN Kepulauan Meranti itu mengharapkan juga kepada Pj Bupati dapat mengawal realisasi bantuan anggaran Pemerintah Provinsi Riau. Karena saat ini Meranti sangat memerlukan berbagai bantuan anggaran yang ber-

sumber dari Pemprov Riau maupun pusat. “Kita berharap bantuan keuangan itu bisa direalisasikan.

Sehingga betul-betul bermanfaat nantinya bagi percepatan pembangunan didaerah,” kata Fauzi Hasan.

Dalam pengesahan RAPBD 2016 tersebut hadir juga Pj Bupati Edy Kusdarwanto, Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) yang juga Sekda Drs H Iqaruddin MSi,

sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Meranti, para camat dan undangan lainnya.

Usai mengikuti sidang paripurna tersebut, Edy Kusdarwanto menegaskan sebelumnya telah mewanti-wanti kepada TAPD agar sebelum disahkan, agar dapat menyusunnya sesuai aturan. “Sejak awal saya sudah mewanti-wanti agar jangan sampai penyusunan APBD

menyalahi aturan,” ujarnya menjawab wartawan.

Soal struktur APBD yang defisit, Edi Kusdarwanto optimis nantinya bisa dilakukan penyesuaian dalam APBD Perubahan. Bahkan menjelang itu dilakukan ia mengharapkan juga ada sejumlah penerimaan lainnya yang bakal bisa masuk ke Kepulauan Meranti nantinya. “Peluang di perubahan bisa disesuaikan dan menjadi realistis. Kita juga akan mencari sumber pendapatan lain nantinya,” sebutnya.

PJ bupati itu juga berjanji akan membantu menindaklanjuti agar bantuan keuangan dari Provinsi Riau bisa direalisasikan sesuai harapan. Ia juga mengakui bantuan Pemprov Riau pada 2015 lalu terdapat banyak kelemahan. “Saya akan mencoba menindaklanjuti realisasi bantuan provinsi tahun ini. Sejak saya mengemban jabatan saya, saya telah bersumpah agar bisa bekerja lebih baik,” tegasnya.

Pj bupati juga menginginkan setelah disahkannya RAPBD 2016 ini diminta kepada seluruh SKPD dapat bekerja lebih baik lagi. Apalagi akhir-akhir ini Pemkab Meranti kurang maksimal dalam melaksanakan perannya. “Kalau sebelumnya kapal oleng, mari kita perbaiki agar tidak oleng lagi. Mudahmudahan setelah disahkan bsia menjadi lebih baik nantinya,” ajaknya.

Usai pengesahan APBD dilakukan penandatanganan berita acara pengesahan RAPBD 2016 yang dilakukan Edy Kusdarwanto, bersama Ketua DPRD Fauzi Hasan SE dan Wakil Ketua DPRD M Tofikurrohman SPd MSi dan Muzamil.(ade)

TATA LETAK: EFAN

PRO-PELALAWAN

32

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Tuah Negeri Seiya Sekata

Rp149,7 Miliar Dialokasikan untuk Desa Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

BADAN Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Pelalawan pada 2016 ini akan memprioritaskan anggaran pendapatan belanja desa (APB Desa) dan alokasi dana desa (ADD) untuk percepatan pembangunan infrastruktur di 104 desa yang ada di 12 kecamatan se-Kabupaten Pelalawan.

Pada tahun ini, anggaran untuk desa yang disalurkan oleh Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kabupaten Pelalawan sebesar Rp149,7 miliar.

“Ya, anggaran yang disalurkan Pemerintah Pusat untuk 104 desa yang ada di Kabupaten Pelalawan sebanyak Rp149,7 miliar. Dimana jumlah dana tersebut terbagi dua, yakni untuk APB Desa sebesar Rp66 miliar dan ADD Rp83,7 miliar. Dana tersebut pada 2016 ini diprioritaskan

untuk pembangunan desa seperti pembangunan jalan, listrik, box culvert, air bersih dan lainnya,” terang Kepala BPMPD Kabupaten Pelalawan Zamur Das MM saat menggelar rapat penyusunan rencana kerja pemerintah (RKP) desa bersama camat dan kepala desa, Kamis (21/ 1) di kantor BPMPD Pelalawan.

Diungkapkannya, bahwa APB Desa dan ADD ini prioritas penggunaanya untuk mencapai tujuan pemban-

gunan desa yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kualitas hidup masyarakat dan menanggulangi kemiskinan, yakni melalui pembangunan sarana dan prasarana desa. Dan jika tidak ada kendala, dana tersebut akan segera dicairkan melalui tiga tahapan yakni 40 persen tahap pertama dan kedua dan 20 persen pada tahap ke tiga. ‘’Saya mengimbau kepada semua kepala desa nantinya agar dapat menggunakan da-

Gafatar Sempat Jelajahi Pelalawan Sambungan dari hal. 25 ungkap bahwa Gafatar ini te- paparnya. menyebarkan ajaran Gafatar di Kabupaten Pelalawan pada akhir tahun 2015 (November).

Tapi, setelah kami (MUI) pelajari ajaran yang dianut Gafatar ini, maka kami menolak keberadaan Gafatar di Kabupaten Pelalawan,’’ terang Ketua MUI Pelalawan H Iswadi M Yazid Lc Mc kepada Riau Pos, Kamis (21/1), usai menghadiri rapat bersama Kemenag, Pemkab dan Polres Pelalawan di ruang rapat Kantor Bupati Pelalawan.

Diungkapkan Ketua MUI yang merupakan jebolan universitas di Mesir ini, dalam rapat yang dipimpin Sekdakab Pelalawan Drs HT Muhklis MSi dan dihadiri Kabag Ops Polres Pelalawan Kompol Edwin beserta Kemenag, ter-

lah sempat menyewa salah satu rumah toko (Ruko) di Jalan Seminai Pangkalan Kerinci yang dijadikan sebagai kantor pada Agustus 2015 lalu. ‘’Bahkan, agar keberadaan organisasi ini diakui masyarakat di Kabupaten Pelalawan, maka Gafatar ini pun sempat mendaftarkan diri kepada Pemkab Pelalawan melalui Kesbangpol Pelalawan. Hanya saja, karena tidak memiliki kelengkapan persyaratan pendaftaran sebagai organisasi resmi di Pelalawan, maka sejumlah masyarakat yang tergabung dalam organisasi Gafatar ini, pergi meninggalkan Kantor Kesbangpol Pelalawan yang hingga saat ini tidak kembali menyerahkan persyaratan organisasinya,’’

Selain mendatangi Kantor MUI dan Kesbangpol, sambung Iswadi, pengurus Gafatar juga sempat mendatangi Mapolres Pelalawan untuk meminta izin menggelar audiensi guna mendeklarasikan diri. Namun, karena organisasi mereka (Gafatar) tidak memiliki legalitas resmi dari Pemkab, maka pihak Polres menolak untuk memberikan izin audiensi tersebut. ‘’Karena keberadaan mereka tidak diakui di Kabupaten Pelalawan ini, maka diperkirakan organisasi Gafatar ini telah membubarkan diri. Hal ini juga dikuatkan dengan penyampaian dari pihak Polres Pelalawan sendiri yang telah melakukan penyelidikan di wilayah hukum Kabupaten Pelalawan.

Sedangkan dari penyampaian

pihak Polres Pelalawan, bahwa Gafatar ini terdeteksi melalui jaringan seluler berada di Kelurahan Bungus Selatan-Sumut,’’ ujarnya.

Namun demikian, lanjut Ketua MUI, meski keberadaan Gafatar ini diketahui telah hengkang dari Negeri Amanah, tapi guna menyikapi situasi kondisi terkini keamananan dan ketentraman masyarakat, maka Polres bekerja sama dengan MUI, Kemenag dan Pemkab akan menggelar tabligh akbar pada 31 Januari. Kegiatan akan dipusatkan di Masjid Agung Ulul Azmi pada pukul 14.00 WIB. Ini bertujuan guna memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam menangkal gerakan radikalisme seperti Gafatar dan ISIS di ranah Bumi Melayu Kabupaten Pelalawan.(amn)

Sambungan dari hal. 25 penerangan dengan ke- tikan bahwa anggota Sha- diasah,’’ ucapnya.

REDAKTUR: HENNY ELYATI

mampuan pencahayaan tinggi.

Kapolda Riau Brigjend Pol Dolly Bambang Hermawan yang menyaksikan unjuk skill tersebut mengapresiasi kemampuan dan kesiapan anggotanya.

Gelar peralatan dan keterampilan tersebut membuk-

bara Polda Riau mampu mengoperasikan peralatan yang dimilikinya. ‘’Tujuan peralatan yang dipamerkan ini kan untuk mendukung tugas pokok polisi. Kalau ada alat tapi tidak bisa digunakan buat apa?

Makanya skill dalam menggunakan peralatan ini perlu

mat Langgam ini, bahwa desa paling besar mendapatkan dana APB desa dan ADD yakni Desa Pulau Muda Kecamatan Teluk Meranti. Sedangkan desa yang paling kecil mendapatkan dana APB Desa dan ADD ini yakni Desa Keriung Kecamatan Bunut. Untuk itu, pihaknya berharap agar dana APB Desa dan ADD nantinya yang disalurkan melalui Anggaran pendapatan Belanja Negara (APBN) pusat, dapat membantu percepatan pembangunan desa di Negeri Sei-

ya Sekata ini. Sehingga dengan demikian, maka kesejahteraan masyarakat akan meningkat dan tingkat kemiskinan terus menurun.

“Sedangkan untuk Desa yang akan mendapatkan anggran lebih banyak dana APB desa dan ADD itu dilihat dari jarak tempuh, luas wilayah, jumlah penduduk serta penduduk paling banyak miskin di desa tersebut. Untuk Desa Pulau Muda mendapat dana sebesar Rp1,2 miliar dan Desa Keriung sebesar kurang lebih Rp560 juta,” tutupnya.(izl)

Keringanan Beban Pajak Dipertajam

Shabara Pamerkan Peralatan dan Unjuk Keahlian alat di atas, pasukan Shabara Polda Riau juga memamerkan peralatan lain, seperti mobil water canon, mobil anti peluru untuk evakuasi, kendaraan patroli, alat pemadam api, ranjau pemblokir jalan, flash ball, rombi anti peluru dan lampur

na tersebut sesuai peruntukkan yang sudah ditentukan.

Jadi, jangan sampai tersangkut masalah hukum, garagara salah menggunakan dana tersebut. Untuk itu, saya minta para kepala desa harus membuat surat pertanggungjawaban (SPJ) penggunaan anggaran desa tersebut,” ujarnya seraya menyebutkan pencarian dana APB Desa dan ADD tahap pertama akan dilakukan pada awal April mendatang.

Ditambahkan mantan Ca-

Selain itu, unjuk skill ini menunjukan bahwa Shabara Polda Riau mampu menjalankan fungsinya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. ‘’Yang jelas ini wujud anggota kita siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,’’ tegas Dolly.(dik)

Sambungan dari hal. 25 bayar kewajibannya. dapat membantu dalam mendongkrak angka Penerimaan Asli Daerah (PAD). ‘’Jika tidak ada kendala, 14 Februari ini sudah mulai kita terapkan program keringanan denda pajak dan bea balik nama kendaraan bermotor.

Insya Allah ini dapat meningkatkan pelayanan dan membantu meringankan beban masyarakat,’’ tuturnya.

Ia menilai, selain meningkatkan pelayanan masyarakat, inovasi tersebut juga berperan dalam menggenjot angka PAD. Ia memprediksi PAD akan meningkat mencapai Rp200 miliar lebih jika ratusan ribu kendaraan bermotor yang menunggak pajak mem-

‘’Inikan sifatnya rangsangan bagi objek pajak. Bayangkan saja, ada sekitar 600 ribu kendaraan bermotor di Riau yang sudah lama menunggak pajak. Kalau mereka semua melunaskan kewajibannya, ratusan miliar rupiah bisa masuk ke PAD untuk mendukung program pembangunan daerah,’’ papar mantan Kadis PU Riau itu.

Untuk realisasinya, ia mengatakan 14 Februari dirancang bersamaan dengan launching samsat online. Sehingga, masyarakat dapat dengan mudah membayar pajak yang sudah dirancang secara online dengan sistem jaringan yang tersebar di UPT/ UP di Riau.

Saat ditanyakan mengenai besaran keringanan beban pajak dan bea balik nama, ia mengaku ingin menerapkan secara penuh. Hanya saja, hal tersebut terkungkung dengan aturan peraturan daerah nomor 8 tahun 2011.

Dalam aturan tersebut disebutkan keringanan beban pajak dan bea balik nama maksimal 50 persen. Untuk itu, Dispenda mengusulkan penerapannya menggunakan angka maksimal 50 persen tersebut. ‘’Kalau kita inginnya dihapuskan sepenuhnya untuk beban pajak dan bea balik nama. Tapi kita tidak mungkin melanggar Perda, ke depan kita rancang untuk pengampunan secara keseluruhan,’’ terang Hariyanto.(rnl)

Pengurus DHD 45 Provinsi Riau Dilantik Sambungan dari hal. 25 Khususnya pada kalangan Riau yang telah ikut menyukpihaknya berharap kepada pengurus pada periode kali ini dapat menjalankan tugas sesuai apa yang diamanahkan dan sejalan dengan visi dan misi Provinsi Riau 2020. ‘’Pengurus baru ini kami harapkan dapat menumbuhkan jiwa dan semangat perjuangan 45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

generasi muda sebagai generasi penerus bangsa. Pemerintah mengharapkan pengurus DHD Riau dapat terus menciptakan terobosan baru,’’ harapnya.

Ketua DHN Jendral TNI (Purn) Tyasno Sudarto mengucapkan selamat kepada para pengurus yang sudah dilantik dan ucapan terima kasih juga kepada Plt Gubernur

seskan dan mendukung kegiatan musyawarah daerah di Riau. ‘’Terimakasih kepada Plt Gubernur Riau yang telah ikut mau berjuang dan ikut dalam struktur kepengurusan dan menjadi Ketua Umum DHD Provinsi Riau. Kepada pengurus saya berharap dapat membuat karya nyata,’’ harapnya.(sol)

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

33

Bumi Sri Gemilang

Bupati Tuntut PNS Bekerja Profesional MENGAWALI 2016, Bupati Indragiri Hilir HM Wardan mengajak para pegawai negeri sipil (PNS) agar dapat bekerja secara profesional dengan mengedepankan segala ketentuan. “Seluruh PNS tanpa terkecuali harus bekerja secara profesional. Dengan demikian dapat meciptakan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat,” ujar bupati, baru-baru ini.

Tuntutan pekerjaan PNS semakin lama semakin berat. Tak menutup kemungkinan mereka akan dihadapkan dengan penerapan berbagai aturan yang terus diperbaharui. Oleh sebab itu sedikit saja PNS lengah maka ia akan semakin ketinggalan.

Salah satu aturan yang akan dihadapi undangundang tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Mekanisme ini menuntut PNS selalau bekerja dengan baik dan profesional. Hal itu juga merupakan janji para PNS itu sendiri.

“Bahkan banyak aturan-aturan lain lagi yang meski dipahami seorang aparatur negara, sehingga segala bentuk pelayanan bisa lebih optimal.

Kemandiran kinerja pemerintahan tidak terlepas dari menurunnya profesional para PNS,” jelanya. Di samping itu mantan Kepala Dinas Pendidikan Riau itu juga mengingatkan para jajarannya untuk merealisasikan pakta integritas peningkatan kinerja yang sudah ditandatangani. Karena itu merupakan komitmen PNS dalam melaksanakan tugasnya. “Apa yang sudah dibuat itu merupakan komitmen. Tentu ada pertanggung jawabannya. Artinya jangan main-main dengan kesepakatan yang sudah dibuat,” sebutnya.

Bupati ingin setelah dilaksanakanya hal tersebut dapat terwujudnya pemahaman dan kesamaan persepsi tentang tugas dan fungsi sebagai PNS. Oleh karena itu bupati tetap melakukan evaluasi secara kontinyu. Sepanjang hasil evaluasi itu baik tak akan ada persoalan.(adv) ___

POTRET___

INDRA EFFENDI/RIAU POS

LANTIK KADES: Bupati Inhil HM Wardan melantik lima kepala desa di Kecamatan Keritang, Kamis (21/1/2016).

Koperasi Didesak Tuntaskan RAT

D

INAS Koperasi dan UKM Kabupaten In dragiri Hilir mende sak seluruh koperasi untuk merampungkan rapat anggota tahunan (RAT). Kepala Diskop dan UKM Inhil R Rida Indaryanti, melalui Sekretaris Diskop dan UKM

Azwardi kemarin mengatakan bahwa pelaksaan RAT tersebut merupakan hal yang sangat penting sebagai langkah awal mengembangkan koperasi.

“Seluruh koperasi wajib melaksanakan RAT. Untuk itu kita targetkan pertengahan

tahun sudah selesai. Pasalnya masalah ini berkaitan dengan kelangsungan koperasi tersebut,” papar Azwardi.

Pada saat itu, Azwar mengaku sejauh ini ada beberapa koperasi yang sudah melaksanakan RAT. Antara lain koperasi yang terdapat Kecama-

tan Tanah Merah. Mereka telah mekaksanakan ART pada 13 Januari 2016 lalu.

“Hal itu disusul oleh sejumlah koperasi yang ada di Kecamatan Tempuling dan Kempas.

Kita minta koperasi-koperasi di kecamatan lain juga melaksanakannya,” harap Azwar.

Apa yang sudah dilakukan beberapa itu koperasi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan anggota, harusnya menjadi motivasi bagi koperasi-koperasi lainnya. Sedangkan koperasi yang tidak aktif lagi dapat dibekukan.(adv)

DMIJ Meningkatkan Pembangunan di Desa

INDRA EFFENDI/RIAU POS

PADAT: Pelabuhan di Kecamatan Reteh terlihat padat oleh penumpang. Foto diambil belum lama ini.

PROGRAM Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ) menuntut agar desa-desa tertinggal dapat meninggalkan ketertinggalannya. Dengan demikian desa semakin termotivasi untuk meningkatkan pembangunan.

“Salah satu tujuan lahirnya program DMIJ menuntut desa terus bersaing antara desa satu dengan desa lainnya,” ungkap Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Indragiri Hilir H Yulizal, kemarin.

Salah satu tujuan lahirnya program DMIJ menuntut desa terus bersaing antara desa satu dengan desa lainnya.

H YULIZAL Kepala BPMPD Inhil

Untuk itu Pemkab Inhil mengalokasikan dana pembangunan desa berbeda-beda satu sama lainnya. Artinya mereka dituntut terus bersaing dalam mengejar segala

ketertinggalan dari sektor pembangunan.

Dalam mengejar ketertinggalan pembangunan, tak hanya menjadi tugas aparatur desa. Namun menjadi tang-

gung jawab dan kewajiban seluruh elemen masyarakat setempat. Apalagi pemkab telah menerapkan tipologi desa sesuai kemampuan desa itu sendiri.

Dari berbagai tipologi pembangunan desa yang sudah ditetapkan pemerintah, dijelaskan Yulizal bisa dijadikan acuan bagi satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait untuk menjalankan programprogramnya.

“Dinas bisa bersaing mengimplementasikan segala bentuk programnya kepada desa-

desa yang memang memerlukan perhatian. Antara lain seperti sarana pendidikan, dinas pendidikan bisa membantu desa itu,” terangnya.

Sebelumnya dijelaskan Bupati Inhil HM Wardan, DMIJ merupakan penyempurnaan program Desa Mandiri. Program itu lahir dari buah pemikiran dan ide-ide bupati dan wakil bupati Inhil saat ini.

Dimana program itu merupakan komitmen mereka terhadap pembangunan daerah dari kota hingga tingkat pedesaan.(adv)

Kecelakaan, Masyarakat Bisa Menghubungi Basarnas Jika terjadi kecelakaan laut dan darat, masyarakat dapat menghubungi Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) di Kabupaten Indragiri Hilir. Pasalnya menurut Kepala Pos Siaga SAR Tembilahan Letda SAR Rio Putra, dengan keterbatasan jumlah personel tentu menjadi kendala bagi mereka dalam mengak-

REDAKTUR: ADE CHANDRA

ses informasi adanya musibah demikian. “Kita sangat memerlukan dukungan masyarakat. Kalau ada informasi kecelakaan dan sebagainya di sekitar lingkungan jangan segan menyampaikan kepada kami,” katanya, kemarin.

Untuk mengenalkan keberadaan Basarnas terhadap ma-

syarakat, pihaknya terus melakukan sosialisasi dengan berbagai media. Salah satunya radio milik Pemerintah Kabupaten Inhil, Gemilang FM. “Kita perkenalkan Basarnas ke masyarakat yang ada di kecamatan se-Kabupaten Inhil melalui sarana itu. Mengingat radio ini siarannya mampu

mencakup hampir seluruh kecamatan,” jelasnya.

Selama ini keberadaan Tim Basarnas di Kabupaten Inhil telah membantu mengurangi tingkat kecelakaan laut yang tinggi. Apalagi karena memang Kabupaten Inhil memiliki perairan yang sangat luas.

“Sejak keberadaan kami di

sini, kami sudah beberapa kali melakukan pencarian korban kecelakaan laut,” sambungnya. Tim Sar dikatakan Rio, selalu standby untuk memberikan bantuan secepatnya, sesuai dengan motto SAR Avignam Jagat Samagram yang artinya Selamatlah Jagat Alam Semesta.(ind)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-ROKAN HILIR

34

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Membangun Bersama Masyarakat

Pembangunan Jalintas Pesisir Harus Prioritas

P

EMBANGUNAN akses jalan untuk wilayah pesi sir harus digesa, agar kelancaran aktifitas masyarakat dan manfaat pembangunan dapat dirasakan masyarakat secara luas. Wakil ketua DPRD Rokan Hilir (Rohil) Abdul Kosim SE, menilai kondisi jalan lintas pesisir kebanyakan dalam keadaan masih buruk. Padahal keberadaan jalan lintas merupakan faktor utama untuk percepatan pembangunan, sebaiknya menjadi prioritas pemerintah.

“Saya memang prihatin melihat kondisi jalan lintas terutama lintas Kecamatan Pasir Limau Kapas sampai ke Kecamatan Kubu, saya ingin porsi anggaran banyak ditingkatkan lagi untuk pembangunan jalan lintas tersebut,” ujar legislator dari Palika ini, Kamis (21/1).

Jalan lintas dari Kubu melewati tikungan di pelabuhan Kubu cukup baik karena adanya pengerjaan pengerasan yang dilanjutkan dengan semenisasi tapi hanya beberapa kilometer.

Lebih mengarah lagi ke kepenghuluan Palika jalan yang ada masih berupa tanah dasar, ini yang menyulitkan bagi warga untuk melintas.

Keadaan ini membuat kegiatan distribusi barang atau kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat pun sulit, akibatnya harga barang-barang cenderung lebih mahal dibandingkan kecamatan lain di Rohil.

Menurut Abdul Haris (27) warga jalan Rasul Hasan, Palika, harga bensin dalam kondisi normal

saja sekitar Rp10.000 per liter, atau selisih Rp3.000 dibandingkan harga di kecamatan yang bukan kategori pesisir di Rohil.

“Begitu juga harga keperluan sehari-hari termasuk bahan material untuk bangunan,” ujarnya.

Tak jarang untuk menghindari jalan lintas yang buruk, warga di kecamatan Palika berbelanja material ke Tanjung Balai, Sumut dengan mengunakan kapal mesin.

Selain lebih murah dan melewati jalur perairan yang lebih

singkat, ongkos yang dikeluarkan juga lebih murah dibanding mengunakan angkutan mobil melalui jalan lintas Kubu-Palika.

Sebelumnya pada satu kesempatan Bupati Rohil, H Suyatno mengatakan pemkab akan memberikan perhatian lebih untuk pembangunan di daerah pesisir seperti Palika. Untuk mewujudkan itu dirinya meminta dukungan dari kalangan DPRD agar pembangunan akses jalan bisa dipercepat.

Menurut Bupati, pembangunan

akses jalan harus diperhatikan karena jika infrastruktur sudah baik dapat mendorong meningkatnya aktifitas masyarakat, lalu lintas barang dan mempengaruhi tingkat perekonomian.

“Jadi hal itu dapat secara tak langsung memberantas kemiskinan yang ada,” kata Suyatno. Bupati tak menafikan bahwa persoalan kemiskinan masih banyak di wilayah pesisir kunci yang bisa dilakukan untuk pengentasannya melalui pembangunan akses jalan yang baik.(adv/b)

Gedung Bupati di Batu Enam Segera Ditempati

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

TABLIG AKBAR: Bupati Rohil, H Suyatno mendatangi kegiatan tablig akbar dengan berjalan kaki di Bagansiapi-api belum lama ini.

BUPATI Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno meninjau kondisi gedung bupati yang terletak di kawasan Batu Enam, Bagansiapiapi, Kamis (21/1). Bupati datang bersama sejumlah kepala dinas, begitu tiba di lokasi beliau langsung melihat-lihat kondisi yang ada.

Bupati juga menanyakan sejauh mana progres pengerjaan untuk aliran listrik di gedung, pengerjaan lift serta ketersediaan air bersih. Setelah meninjau itu bupati menilai bahwa kondisi gedung tersebut semakin baik untuk dapat difungsikan dengan tujuan memaksimalkan pelayanan bagi masyarakat.

Menurutnya, dengan kondisi yang ada diperkirakan gedung tersebut sudah bisa ditempati pada Februari ini.

“Kami minta agar Dinas Cipta Karya segera berbenah apa saja yang diperbaiki agar bisa segera

pindah ke gedung terutama pihak setdakab,” kata Suyatno. Menurutnya perlunya penempatan pegawai untuk bekerja di gedung itu guna menjawab adanya pertanyaan dari masyarakat yang menilai gedung tersebut sudah lama namun kenapa belum ditempati.

Menurutnya lagi, bukan karena tidak ingin ditempati, tapi memang ada beberapa lagi persiapan yang harus dirampungkan terutama menyangkut aliran listrik dan air bersih.

Bupati meminta agar diatur untuk penataan penempatan ruangan di gedung bupati yang berbentuk seperti capitol hill, Amerika tersebut.

“Bagi dinas yang belum memiliki kantor tetap akan dipindahkan ke sini,” ujarnya. Usai melihat gedung bupati, Suyatno meninjau ke markas Kodim 0321 Rohil yang terletak di bagian kiri gedung bupati. Menurut bupati peresmian makodim direncanakan sudah bisa terselenggara pada Februari nanti.(adv/b)

Upika Bagan Sinembah Gelar Pertemuan UNSUR Pimpinan Kecamatan (Upika) Bagan Sinembah mengadakan pertemuan dengan sejumlah kepenghuluan di lingkungan kecamatan guna membahas persiapan menyambut diselenggarakannya Pemilihan Datuk Penghulu (Pildalu) serentak, Kamis (21/1) di Bagan Batu.

Pemkab Rokan Hilir (Rohil) telah menetapkan akan digelarnya Pildaluserentak dalam tahun ini, dari wacana awal yang sempat akan digelar pada 2015 lalu. Karena ada berbagai pertimbangan, akhirnya pelaksanaan pemilihan dimundurkan baru bisa dijalan-

kan saat ini.

“Dilaksanakan pertemuan agar terkait persiapan pelaksanaan pilkades serentak yang akan digelar 30 Juni 2016 mendatang dapat terlaksana dengan baik,” ujar Camat Bagan Sinembah M Nasir. Pertemuan itu juga melibatkan beberapa ketua panitia pemilihan kepenghuluan dan ketua panwas kepenghuluan, terdapat sekitar 8 kepenghuluan di kecamatan Bagan Sinembah yang dijadwalkan ikuti pemilihan serentak dimaksud.

Nasir mengingatkan kepada ketua panitia pilkades dan ketua panwas pilkades agar memper-

siapkan segala sesuatu terkait tugas yang dijalankan. “Apa saja tugas dan kewajiban sesuai perda dan perbup sebaiknya di pahami agar nanti dapat berjalan dengan lancar,” kata Nasir, lagi.

Terkait dengan anggaran untuk pesta demokrasi tingkat desa itu, camat juga berpesan agar dana yang dipergunakan dapat dilaporkan sesuai aturan juga. “Harus disusun dengan baik apa saja pengunaannya,” katanya.

Kabag Pemdes Setdakab Rohil, Jasrianto mengatakan berdasarkan Undang Undang Nomor 6 tahun 2014 pelaksanaan pemili-

han kepala desa atau penghulu secara serentak tahap pertama di dilaksanakan pada tahun 2016.

Hal tersebut juga diatur didalam Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2015 dan Peraturan Bupati Nomor 1 tahun 2016, sebanyak 66 kepenghuluan yang terdiri dari 12 kecamatan yang akan bertarung pada pilkades tahun 2016 ini. “Sedangkan kepenghuluan lainnya dijadwalkan pada tahap kedua, sampai saat ini Badan Permusyawaratan Kepenghuluan (BPK) tengah membentuk panitia pemilihan serta panitia pengawas di tingkat kepenghuluan,” ujar Jasrianto.(adv/b)

Kecamatan Sinaboi Tergolong Aman SINABOI (RP)-Wilayah Kecamatan Sinaboi termasuk salah satu daerah rawan terhadap munculnya titik panas ketika berada di musim kemarau.

Kendati demikian, hingga kemarin kondisi wilayah Kecamatan Sinaboi masih tergolong aman dari masalah titik panas. ‘’Memang daerah ini juga rawan terhadap titik panas,’’ kata Camat Sinaboi, Abdul Hamid yang ditemui Riau Pos kemarin di Bagansiapiapi.

Karena, tambah Hamid, sebagian besar lahan di wilayah Kecamatan Sinaboi ada yang bergambut. Kondisi gambut sangat mudah kering dan cepat terbakar ketika berada di musim panas. Bila titik panas sudah muncul, kondisinya sangat sulit untuk ditanggulangi dengan cepat.

Sebelum muncul, lanjut Hamid, upaya pencegahan terus menerus dilakukan. Salah satu diantaranya dengan melakukan sosialisasi dan penyuluhan tentang dampak dan bahayanya akibat terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Misalnya, munculnya masalah kabut asap.(sah)

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

ZULFADLI/RIAU POS

TUNJUK PELATARAN: Bupati Rokan Hilir, H Suyatno menunjuk salah satu titik di pelataran Kantor Bupati agar bisa segera diperbaiki, saat meninjau Gedung Bupati, di Batu Enam Bagansiapi-api, Kamis (21/1/2016).

Peminat Adiwiyata di Rohil Cukup Tinggi

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

TABUR BUNGA: Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi melakukan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Bagansiapi-api belum lama ini.

BAGANSIAPIAPI (RP)Keberadaan sekolah Adiwiyata khususnya di wilayah Kabupaten Rohil, tampaknya terus berkembang. Dimana, di tahum 2016 ini, sudah ada sekitar 60 berkas usulan sekolah untuk mengikuti program Adiwiyata yang masuk ke Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Kabupaten Rohil. ‘’Harus kita akui bahwa peminat sekokah untuk meraih Adiwiyata di Kabupaten Rohil cukup tinggi,’’ kata Kepala Bidang Pengelolaan Lingkungan Bapedalda Kabupaten Rohil, Drs H Syaiful Anwar

yang ditemui Riau Pos kemarin di Bagansiapi-api.

Dimana, lanjut Syaiful, di tahun anggaran 2016 ini sudah ada sekitar 60 sekolah telah mengusulkan untuk mengikuti program Adiwiyata. Puluhan sekokah yang berminat tersebut terdiri dari semua tingkatan. Mulai tingkat dasar hingga menengah atas serta sederajat. ‘’Berkas permohonan untuk mengikuti program Adiwiyata yang sudah masuk itu, segera kita tindaklanjuti,’’ ungkapnya.

Karena, tambah Syaiful, ada beberapa kriteria yang harus disiapkan untuk dapat masuk mengikuti program Adiwiyata tersebut. Dari

tindaklanjuti itu nanti segera ketahui bagaimana kondisi sekolahnya. ‘’Mana-mana yang kurang, kita informasi untuk ditambah lagi. Dan kita siap untuk membina sekolah Adiwiyata itu,’’ ujarnya.

Sekolah baru yang sudah mampu mengikuti program Adiwiyata itu, lanjut Syaiful, segera diikutsertakan untuk mengikuti penilaian. Yakni dimulai dari penilaian Adiwiyata di tingkat kabupaten. Kemudian diikutsertakan ke penilaian Adiwiyata tingkat provinsi, ‘’Terakhir diikutkan untuk penilaian Adiwiyata di tingkat nasional. Ini sama seperti yang kita laksanakan tahun lalu,’’ pungkasnya.(sah)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

35

Bersatu Nogori Maju

Gedung Sekolah Aman dari Banjir B MAISIR

ANJIR yang melanda se bagian besar wilayah Kabupaten Kuantan Singingi tidak hanya merendam rumahrumah warga, namun juga sempat merendam sejumlah fasilitas umum, seperti sekolah-sekolah Oleh karena sarana dan prasa-

rana sekolah di Kuansing kondisinya sudah semakin bagus, terjangan banjir kiriman beberapa pekan lalu tidak membuat sekolah rusak, dan kondisi sekolah dalam kondisi aman.

“Tidak ada sekolah kita yang rusak akibat banjir, karena me-

mang kondisi bangunan sekolah sangat bagus,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kuansing, Jupirman SPd, Kamis (21/1).

Jupirman mengakui, bangunan sekolah di sejumlah daerah yang terbilang rendah sempat terendam. Namun karena hanya

banjir kiriman, sekolah tidak terendam dalam waktu yang lama.

“Memang ada yang terendam, tapi tak lama. Tapi kalau sekolah yang rusak tidak ada. Itu dari pantauan kami di seluruh desa,” ujar Jupirman.

Selama ini, katanya, banjir

tidak ada yang merusak fasilitas sekolah. Akan tetapi banjir bisa saja merendam sekolah-sekolah yang ada di sepanjang sungai Kuantan. “Itu. Tak ada yang rusak, karena bangunan sekolah kita bagus-bagus,” ujarnya lagi.(adv/a)

Distangan Tinjau Tanaman Padi yang Puso PASCA banjir, Dinas Tanaman Pangan (Distangan) Kuansing meninjau kondisi tanaman padi yang mengalami kerusakan alias puso, terutama di dataran yang terbilang rendah di sepanjang aliran Sungai Kuantan.

Banjir berdampak bagi areal persawahan milik warga yang berada di dataran rendah. Sekitar 1.000 hektare areal sawah yang baru ditanam terkena fuso.

“Ada sekitar seribu hektare yang fuso,” kata Kepala Distangan, Ir H Maisir saat melakukan peninjauan langsung ke areal persawahan milik warga Desa Koto Sentajo Raya, Rabu (20/1).

Maisir mendampingi Kepala Balai Besar Pusat, Galif, yang juga turut meninjau bersama rombongannya.

Selain melakukan peninjauan, juga dihadiri oleh Kapala UPTD Tanaman Pangan Kecamatan Sentajo Raya Poniman, Kepala Desa Koto Sentajo Heprianto. Selain itu juga ikut para penyuluh dan unsur Babinsa Kecamatan Sentajo Raya dan para petani yang arealnya terkena puso.

Maisir mengakui, banjir beberapa waktu lalu berdampak bagi areal persawahan milik warga. Untuk itu, pihaknya langsung meninjau areal yang terkena puso tersebut. “Jumlah sawah yang puso sudah kami data,” katanya.

Sedangkan areal persawahan yang tidak terkena banjir kali ini, yakni areal persawahan warga di Kecamatan Kuantan Mudik, Kecamatan Hulu Kuantan dan juga areal persawahan warga Kecamatan Gunung Toar.

“Sedangkan yang puso itu ada di Pangean, Kuantan Hilir Seberang, Inuman dan Cerenti. Itu yang banyak sawahnya rusak,” ujarnya lagi.(adv/ a)

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

FOTO BERSAMA: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis didampingi Kepala Dinas Pasar, Kebersihan dan Pertamanan Kuansing Azhar dan sejumlah warga foto bersama saat melaksanakan acara di Pangkalan, Kecamatan Singingi, belum lama ini.

Tribun Finish Pacu Jalur Pangean dan Kari Dibangun BUPATI H Sukarmis terus memperlihatkan komitmennya untuk mendukung pelestarian pacu jalur. Pasalnya, tahun ini akan dibangun tribun finish di arena pacu jalur.

Ya, Pemkab Kuansing melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kuansing akan membangun tribun finish

Tertibkan Kawasan Hutan, Dewan Siap Bersinergi TELUKKUANTAN (RP) - Puluhan ribu kawasan hutan, baik hutan produksi terbatas (HPT), hutan lindung maupun hutan margasatwa di Kabupaten Kuantan Singingi sudah beralih fungsi menjadi lahan perkebunan yang saat ini dikuasai oleh para pemodal alias cukong-cukong.

Salah satu kawasan hutan yang banyak dibabat oleh cukong-cukong adalah HPT Batang Lipai Siabu, yang membentang dari Singingi Hilir, Singingi dan Hulu Kuantan. Hutan-hutan ini sekarang sudah menjadi kebun, akibatnya negara dirugikan triliunan rupiah.

Oleh sebab itu, DPRD Kuansing tengah mempersiapkan panitia khusus (Pansus) untuk menertibkan kawasan

REDAKTUR: HENNY ELYATI

hutan itu. Dan lembaga wakil rakyat itu pun siap bersinergi dengan semua pihak untuk menyelamatkan hutan-hutan negara tersebut.

“Hutan kita sudah habis. Sekarang itu kawasan hutan yang banyak dibabat oleh para pemodal. Dan ini harus kita selamatkan, karena jelas merugikan masyarakat dan negara. Dan kami siap bersinergi dengan siapa pun untuk ini,” ujar Ketua Komisi A DPRD Kuansing, Musliadi SAg, Kamis (21/1).

Dan pihaknya mengapresiasi adanya itikad baik dari pihak kejaksaan dan kepolisian yang siap bersinergi dengan DPRD dan pemerintah untuk menertibkan kawasan hutan yang sudah beralih fungsi di Kuansing.(jps)

tersebut di arena pacu di Tepian Rajo Pangean dan di Tepian Datuak Bandara Lelo Budi Kari, Kecamatan Kuantan Tengah.

Pembangunan tribun finis di dua arena pacu jalur itu dianggarkan sebanyak Rp3 miliar.

Jadi, untuk satu arena akan dianggarkan Rp1,5 miliar.

“Iya, tahun ini tribun finish akan

dibangun di Pangean dan Kari,” kata Kepala Dinas BMSDA Kuansing, Azwan SSos ST, Kamis (21/1).

Dalam perencanaan pembangunannya, kata Azwan, tribun finis ini tidak dilengkapi dengan pembangunan turap yang bisa digunakan untuk lokasi penonton. Sedangkan turap hanya dibangun di lokasi tribun terse-

but.

“Jadi, hanya tribun finis yang dibangun. Tidak ada turap untuk penonton. Ini sesuai dengan anggaran yang dialokasikan. Untuk satu tribun dianggarkan Rp1,5 miliar,” ujar Azwan.

Azwan menargetkan, Februari sudah mulai dilelang untuk seluruh paket pembangunan di Bina

Marga. Jika tidak ada aral melintang, Juni seluruh kegiatan pembangunan di APBD 2016 sudah tuntas dilaksanakan.

“Sekarang sedang survey lokasi pembangunan tahun ini. Dan kami menargetkan Februari ini sudah mulai dilelang, sehingga pembangunan cepat dinikmati masyarakat,” katanya.(adv/a)

47 Warga Terindikasi Mengidap HIV TELUKKUANTAN (RP) Selama 2015, cukup banyak individu yang terindikasi mengidap penyakit HIV. Tercatat, sebanyak 47 orang di Kuansing terindikasi mengidap penyakit tersebut.

Dari jumlah itu, 5 orang di antaranya sudah meninggal dunia. Sehingga hal ini menjadi warning bagi semua elemen agar penyebaran HIV tidak semakin meluas.

“Individu yang terindikasi mengidap HIV terjadi peningkatan secara signifikan secara terus menerus. Ini perlu menjadi perhatian dan catatan bagi kita semua,” ujar Direktur

RSUD Teluk Kuantan, dr David Oloan MARS melalui Kepala Bidang Politry Consulling Testing, Erma Yetti kepada wartawan, Kamis (21/1).

Pada 2015 lalu, jumlah individu yang terindikasi HIV sebanyak 47 kasus. Dari jumlah itu, 19 orang positif HIV, sedangkan 28 lainnya masih negatif, serta 5 orang sudah meninggal dunia. “Itu berdasarkan data dan laporan pasien terindikasi HIV yang berobat dan konsultasi ke RSUD Teluk Kuantan,” ujarnya.

Di luar itu, Erma Yetti yakin, masih terdapat warga yang terindikasi HIV. Hanya saja

mereka enggan melakukan pengobatan ke RSUD, Puskesmas maupun klinik dan balai pengobatan swasta lainnya. “Ada juga lah yang enggan memeriksa penyakit itu karena harga diri, biaya, karena malu penyakit itu diketahui orang,” ujarnya.

Padahal, menurutnya, individu yang terindikasi derita HIV untuk tidak segan dan malu memeriksakan diri ke RSUD, baik untuk perawatan maupun konselling, karena pihak RSUD sendiri akan melindungi data yang hendak melakukan konseling atau perawatan agar tidak diketahui orang lain.

Menurut Erma, upaya yang

dilakukan untuk mencegah bertambahnya jumlah penderita penyakit ini adalah melalui sosialisasi dan pengukuhan bahaya HIV/Aids ke tengahtengah masyarakat. Di samping itu, setiap calon pengantin diwajibkan memeriksa kesehatan di Puskesmas setempat yang salah satunya bertujuan mengetahui indikasi bebas HIV/AIDS atau tidak.

Erma menyampaikan, bahwa sampai saat ini, HIV/AIDS masih termasuk salah satu penyakit berbahaya dan belum ada obat yang mujarab untuk menyembuhkan penyakit ini secara total.(jps)

TATA LETAK: YAYA

36

PRO-RIAU

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

Remaja Berpendidikan Rendah Akan Tertinggal

PENREM FOR RIAU POS

TUTUP PELATIHAN: Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi menutup pelatihan Gabinsa dengan cara melepas tanda peserta di Makorem, Kamis (21/1/2016).

Gabinsa Jadikan Riau Bebas Karhutla PEKANBARU (RP) - Sebanyak 150 Tenaga Pembina Desa (Gabinsa) berbaris rapi. Di depan mereka tampak Komandan Korem 031/Wirabima, Brigjen TNI Nurendi MSi beridiri memimpin upacara. Kegiatan yang berlangsung di bawah rintik hujan itu merupakan penutupan dari pembekalan pelatihan dari kader Gabinsa.

Tiga hari sebelumnya, mereka yang berlatar masyarakat dari berbagai pelosok Riau tersebut sudah dibekali dengan berbagai macam ilmu. Usai pelatihan, tibalah saatnya bagi mereka untuk mengabdi mendampingi Babinsa di desa masing masing.

Dikatakan Nurendi, untuk di Indonesia sendiri, pembentukan Gabinsa ini baru pertama kali dilakukan.

Korem 031/WB menjadi pilot project dari program tersebut. ‘’Kita merasa perlu untuk membentuk Gabinsa ini.

Mengingat didesa kita kini memiliki

REDAKTUR: RINALDI

PEKANBARU RP) - Tantangan remaja menuju zaman berikutnya sangat berat. Pasalnya, banyak gelombang perubahan peraturan negara menjadi lebih mudah dari sebelumnya. Seperti tahun 2016, negara di ASEAN sudah masuk zaman Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). 2018 diberlakukan AFTA dan 2020 merupakan zaman globalisasi atau perdagangan bebas.

Untuk itu, masyarakat harus bisa mempersiapkan diri melalui pendidikan tinggi, menguasai bahasa asing, dan meningkatkan SDM dalam bidang keahlian kerja. Su-

paya tidak kalah bersaing dengan tenaga kerja negara luar yang masuk ke Indonesia. ‘’Di sini saya meminta kepada masyarakat agar terus menggelorakan semangat kerja untuk menyuarakan program Keluarga Berencana (KB). Supaya terbentuk keluarga berkualitas, berkarakter, sehat, berpendidikan dan sejahtera,’’ kata Direktur Ketahanan Lansia dan Rentan BKKBN RI, Junhana Mulyana, saat membuka pertemuan peningkatan Advokasi dan KIE, melalui program KKBPK, dengan mitra kerja BKKBN tingkat

provinsi di Kantor BKKBN Riau, Kamis (21/1).

Kepala Perwakilan BKKBN Riau Drs Indrawarman menjelaskan, BKKBN memiliki mitra kerja Advokasi dan KIE, seperti TNI, Polri, pemerintah daerah, mahasiswa, pelajar dan masyarakat umum.

Mulai dari tingkat pusat sampai ke daerah, guna perpanjangan tangan

program pemerintah.

Kepada mitra kerja diminta untuk lebih bekerja keras mesosialisasikan program keluarga berencana dengan motto ‘’Cukup dua anak’’ di seluruh lapisan masyarakat guna menekan pertumbuhan penduduk yang begitu pesat di Riau. Terutama terhadap usia remaja yakni umur 18-24 tahun.(eca)

beraneka macam persoalan, terlebih masalah kebakaran lahan hutan. Kita tidak main-main lagi menanggapi Karhutla ini. Karena presiden sudah memberikan arahan dan mengancam mencopot Pangdam dan Kapolda. Untuk itu, kehadiran Gabinsa diharapkan bisa membantu Babinsa menyelesaikan permasalahan dan mencegah terjadinya kabut asap. Sehingga imej Riau perlahan bebas dari embel-embel asap,’’ ungkapnya..

Kepala Kesbangpol Provinsi Riau yang hadir mewakili Plt Gubernur Riau menuturkan, Gabinsa adalah salah satu inovasi Danrem yang patut diacungi jempol. ‘’Gerakan ini begitu brilian dan inovatif. Sebagai pembentuk pertama di Indonesia, tentunya Korem 031/Wirabima bisa menjadi contoh bagi daerah lain,’’ ungkapnya.(a)

TATA LETAK: SYUKRI

085363264599 Riau Pos

JUMAT, 22 JANUARI 2016

HALAMAN 37

Pembunuh Rizki Sempat Survei Lokasi KOTA (RP) - Misteri pembunuhan sadis terhadap Rizki Ramadan (21) di Perumahan Pemda, Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan akhirnya terkuak.

Pelaku berhasil ditangkap Satreskrim Polresta Pekanbaru bersama Polsek Tampan dalam waktu satu pekan sejak terjadinya pembunuhan. Pelaku berinisial

BS (18) ditangkap, Rabu (20/1) sekitar pukul 20.00 WIB di Jalan Delima, Kecamatan Tampan.

Pelaku diketahui berteman dengan korban. Bahkan menurut

pengakuan pelaku, ia sudah kenal dengan korban sejak satu tahun lalu. Hasil pemeriksaan dan Baca Pembunuh Halaman 39

DEFIZAL/RIAU POS

PERLIHATKAN TERSANGKA: Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarief Hidayat MM didampingi Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Arianto SH SIK dan Kapolsek Tampan Kompol Ari S Wibowo memperlihatkan barang bukti dan tersangka pembunuhan Rizki Ramadan saat ekspos di Polresta Pekanbaru, Kamis (21/1/2016).

Pekan Sikawan, Kawasan Masa Depan Riau Laporan M ALI NURMAN, Kota ali-nurman@riaupos.co.id

PEKAN SIKAWAN dicetuskan sebagai sebuah konsep integrasi empat daerah di Provinsi Riau.

Yaitu Pekanbaru, Siak, Kampar dan Pelalawan. Kawasan ini akan menjadi kawasan masa depan di mana pembangunan perkotaan merata, berkelanjutan dan mem-

beri dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.

Prioritas dalam pengembangan kawasan ini nantinya adalah peningkatan kualitas dibidang sumber daya manusia, infrastruktur, pendidikan, lingkungan hidup, ketahanan pangan, dan saling keterkaitan serta dukungan Baca Pekan Halaman 42

Ini akan memberikan peluang bagi generasi muda untuk melanjutkan pembangunan Kota Pekanbaru di masa mendatang.

DR FIRDAUS ST MT Wali Kota Pekanbaru

PANGGUNG HIBURAN MASYARAKAT MADANI

Bertabur Hadiah KOTA (RP) - Besok (23/1) malam, masyarakat di 12 kecamatan di Kota Pekanbaru akan dihibur Panggung Hiburan Masyarakat Madani Sempena HUT ke25 Riau Pos. Selain digelar serentak di 25 lokasi, dalam acara besok juga akan bertabur hadiah buat pengunjung.

Pematangan persiapan jelang hari H terus dilakukan. Termasuk dari Pemko Pekanbaru yang mendukung penuh kegiatan ini. Seperti di Kecamatan Pekanbaru Kota dan Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai.

Camat Pekanbaru Kota Norpendike Prakarsa SSTP MSi mengatakan sangat mendukung acara ini sebagai hiburan masyarakat pada akhir pekan. Dia juga memastikan akan ada bazar dan banyak doorprize saat acara berlangsung.

Baca Bertabur Halaman 39

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

TATA LETAK: YAYA

38

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Pembunuh Rizki Sempat Sambungan dari hal. 37 aku sendirian,’’ tutupnya. keterangan saksi-saksi diketahui pembunuhan sadis itu disebabkan unsur sakit hati.

Pelaku mengaku merencanakan pembunuhan sadis itu. Bahkan ia sudah menyusun rencana dan mengecek tempat akan dilakukan pembunuhan. Pada Rabu (13/1) malam, pelaku menjemput korban di rumahnya Jalan Hang Tuah. Tujuan pertama mau ke warnet di Jalan Kualu.

Namun di tengah perjalanan, pelaku entah bagaimana bisa mengajak korban ke TKP. Di sini, pelaku langsung menyayat leher korban dari belakang hingga korban tersungkur. Tak puas, pelaku kembali menikam korban. Waktu itu sekitar pukul 01.15 WIB . Seorang sekuriti Ilyas mendengar seorang laki-laki meminta tolong. Ilyas menyangka ada kecelakaan. Ia pun membantu pria yang diduga BS. Namun karena melihat banyak darah di dekat sepada motor Vixion dan didera rasa takut, Ilyas meminta laki-laki itu agar menunggu karena ia kan memanggil teman.

Ilyas kemudian melihat darah dan mengikuti jejak darah di jalan. Sekira 50 meter ditemukan seorang laki-laki dalam keadaan tertelungkup menggunakan helm dan sudahtewas. Sedangkan pria yang tadi disuruhnya menunggu, sudah tidak ada lagi.

Demikian pula dengan sepeda motor Vixionnya.

Setelah beberapa hari melakukan penyelidikan, akhirnya polisi menangkap pelaku. Awalnya pelaku mengelak, namun setelah diperlihatkan barang bukti, akhirnya pelaku mengaku. Ia membunuh karena sakit hati digampar korban. Selain itu juga akun game point blank pelaku diminta korban akan dijual karena perlu uang. ”Dugaan sementara pelaku membunuh karena sakit hati. Pelaku sudah merencanakan,’’ terang Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarief Hidayat didampingi Kasatreskrim Kompol Bimo Aryanto, dan Kapolsek Tampan Kompol Arry Setiawan Wibowo saat ekpos, Kamis (21/1).

Pelaku akan dikenakan pasal 338 junto pasal 340 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman 15 tahun atau seumur hidup. ”Pel-

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Sementara pelaku mengaku membunuh karena korban meminta akun poin blank dirinya. Ia juga sakit hati karena korban menganiayanya. ”Saya hanya bela diri. Saat itu saya sempat dipukuli.

Saya tidak ada lari kemana-mana, karena saya tidak merasa bersalah,’’ tutupnya.(hsb)

Bertabur Hadiah Sambungan dari hal. 37 ‘’Kami sudah bentuk tim mulai dari semua lurah dan masyarakat kami sudah edarkan surat ke RT/ RW untukmemeriahkan acaraini, kami senang dengan kerja sama Riau Pos” tuturnya.

Kelurahan Maharatu Siap Sementara itu, di Kelurahan

Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai juga siap menyelenggarakan panggung hiburan ini. Sesuai dengan kesepakatan, malam panggung hiburan itu nantinya akan dihelat di lapangan Jalan Bangau Raya, tepatnya di lapangan Fasum Prumnas Griya Sidomulyo Nusantara.

Di lokasi inilah nanti ribuan masyarakat akan tumpah ruah menikmati dan menyaksikan

panggung hiburan ini. ”Agendanya dijadwalkan Sabtu (23/1) malam. Dengan rangkaian acara pada Sabtu pagi diawali dengan senam massal dan pen-

39 gobatan gratis yang bekerja sama dengan puskesmas. Puncaknya pada malam harinya selain panggung hiburan ada bazar juga doorprize,” kata Lurah Maharatu

Krisna Minang.

Ia berharap semua warganya dapat meramaikan acara ini dan panitia bekerja maksimal sehingga acara berjalan sukses.(lim/t)

TATA LETAK: YAYA

40

METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Dua Anak Kelas IV SD Tunjukkan Kepiawaian Baca Alquran

DESRIANDI CANDRA/RIAU POS

BACA ALQURAN: Dua murid SDIT Al Izhar School menunjukkan kebolehannya membaca Alquran dengan fasih di Masjid Khairul Anam, Rabu (20/1/2016).

KOTA (RP)-Al-Izhar School Pekanbaru melakukan kunjungan silaturahmi ke Masjid Khairul Anam Jalan Kubang Raya Kilometer 1, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan.

Kedatangan rombongan Al-Izhar School yang dipimpin Pembina Yayasan Daar En Niswah Dra Hj Rosnaniar MSi dan disambut Ketua Masjid Khairul Anam Mas’ud beserta jamaah masjid, Rabu (20/ 1). Dalam kunjungan tersebut hadir Direktur Pendidikan Al-Izhar School Syahrizul

MSy, Kepala SMK IT Martius MPd, Kepala SMP IT Siti Irmani Kasan SPd dan Kepala SD IT Almudazir AMd. Kunjungan itu untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dengan lingkungan sekitar sekolah.

Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran ole h dua anak didik kelas IV SDI T Al-Izhar School Pekanbaru. Mereka adalah Tifani Rizkilahamde dan Rizki Triwardana. Selain itu, juga menampilkan nasyid, ceramah agama dari dai cilik M R izki Habibi

dengan judul Dunia Oh Dunia sekaligus menampilkan hapalan Alquran satu jus yang saat ini masih duduk kelas 2.

Ketua Masjid Mas’ud menyampaikan apresiasi kujungan silaturahmi rombongan Al-Izhar School Pekanbaru. Ia menyampaikan dalam usianya yang sudah lanjut masih menyempatkan diri menyampaikan betapa pentingnya pendidikan terhadap perkembangan anak masa depan melalui pendidikan berlandaskan Islam yang ber-

basiskan teknologi. ‘’Usaha seperti ini memerlukan semangat yang sungguh dan iklas,’’ujarnya.

Senada dengan itu, Pembina Yayasan Daar En Niswah Dra Hj Rosnanir MSi menyampaikan kunjungan silaturahmi ini sekaligus menyosialisasikan sekolah kepada masyarakat. ‘’Kami turun ke masyarakat ini juga sambil berdakwah. Saya juga mengajak masyarakat sekitar bersama-sama membentuk anak yang beraklak mulia,’’paparnya.(dac)

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

SERAHKAN CENDERAMATA: Ketua RT 04, RW 04 Tangkerang Labuai Mirshal (kiri depan), Camat Bukit Raya Nurhasminsyah SSTP, MSi (empat kiri) menyerahkan cenderamata berupa tanaman kepada murid SD, Kamis (21/1/2016).

SD An Namiroh 3 Kunjungi Proklim RT4/RW4 Labuai BUKIT RAYA (RP)-Murid SD An Namiroh 3 tampak begitu ceria setibanya di RT04/RW4 Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya. Rasa ingin tahu mereka terlihat jelas saat memperhatikan hydroponik yang berada di wilayah tersebut. Kunjugan tersebut langsung dikomandoi Kepala Sekolah Salmah ST. Dikatakan oleh Salmah, sekolah memang sengaja mengunjungi RT yang rindang tersebut. “RT ini merupakan RT yang terpilih dalam program kampung iklim (proklim) dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) hingga tingkat provinsi.

Banyak yang bisa dipelajari siswa mengenai cinta lingkungan dari wilayah ini ,”ungkapnya kepada Riau Pos. Sementara itu, Camat Bukit Raya

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Nurhasminsyah yang turut hadir dalam kesempatan tersebut tampak bercengkrama dengan siswa.

Ia juga mengajak siswa siswi mengelilingi wilayah RT 04,RW 04 yang asri dan bersih.

Dipenghujung kegiatan, Ketua RT 04 Mirsal membagikan bibit bunga kepada murid SD An Namiroh. “Dengan kunjungan ini kami berharap, generasi muda kami lebih menyayangi dan peduli lingkungan. Sehingga di masa mendatang, kami memiliki penerus. Jika tidak dari sekarang, kapan lagi?,”katanya.

Sebagai satu-satunya wilayah proklim di Pekanbaru, Mirsal berharap apa yang dilakukannya saat ini bisa diterapkan pula diwilayah lain. Sehingga Pekanbaru sebagai green city bisa terwujud.(a)

TATA LETAK: EFAN

SOCIETY

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

41

Demi Meningkatkan Pelayanan kepada Nasabah

Direktur Utama Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari memberikan sambutan saat acara penandatanganan kesepakatan bersama BRK dan Kejati Riau.

Dari kiri HR Mambang Mit, Susdiyarto Agus Praptono SH MH, Arsyadjuliandi Rachman, Dr Irvandi Gustari dan Eka Afriadi foto bersama usai penandatanganan kesepakatan bersama.

Dari kanan ke kiri Komisaris Utama HR Mambang Mit, Aspidum Kejati Riau Zainul Arifin dan Komisaris Rivaie Rachman.

BRK dan Kejati Riau Tanda Tangani MoU

P

T Bank Riau Kepri menandatangani Kesep akatan Bersama/Memo randum of Understanding (MoU) di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (DATUN) dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau dan Kejaksaan Negeri se-daerah Riau, Kamis (21/1) di Hotel Pangeran, Pekanbaru. Penandatanganan kesepakatan tersebut dihadiri Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Kepala Kejati Riau Susdiyarto Agus Praptono SH MH,

Komisaris Utama Bank Riau Kepri Mambang Mit, Komisaris Rivaie Rachman, Komisaris Sarjono Amnan, Direktur Utama Bank Riau Kepri Dr H Irvandi Gustari dan Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Eka Afriadi. Turut juga hadir seluruh kepala kejaksaan negeri se-Riau dan seluruh pemimpin cabang Bank Riau Kepri di wilayah Riau.

Acara diawali dengan penandatanganan kesepakatan oleh Dirut Bank Riau Kepri dengan kepala

Kajari Bengkalis dan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Bengkalis menandatangani kesepakatan bersama.

Kejati Riau yang disaksikan Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Komisaris Utama Mambang Mit dan Direktur Kepatuhan Eka Afriadi diikuti penandatanganan masing-masing pemimpin Cabang Bank Riau Kepri se-wilayah Riau.

Dalam kata sambutannya, Irvandi Gustari mengatakan, perjanjian ini untuk meningkatan pelayanan kepada nasabah. ‘’Sebagai perbankan yang terus berkembang di dunia bisnis dan ekonomi, Bank Riau Kepri merasa perlu mendapatkan bantuan pihak lain, salah satunya pendampingan hukum,’’ jelasnya.

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini. Pemerintah provinsi menyambut baik kesepakatan bersama tersebut.

Diharapkan dengan kesepakatan antara kedua belah pihak bisa bekerja lebih baik lagi ke depan.

Ke depannya kejaksaan akan bertindak sebagai Jaksa Pengacara Negara (JPN), untuk mewakili ke-

pentingan pihak Bank Riau Kepri, khususnya dalam bidang hukum Datun. Pihak kejaksaan selaku JPN dengan Surat Kuasa Khusus (SKK) dapat mewakili Bank Riau Kepri di dalam maupun di luar pengadilan. Dengan demikian, tugas pihak Kejati ini mencakup memberikan bantuan hukum, pelayanan hukum, dan jaksa hukum untuk Bank Riau Kepri. Namun kerja sama ini tidak mencakup tindak pidana korupsi. Tujuan utama kerja sama adalah menyelamatkan keuangan negara dan memulihkan keuangan negara, terutama dalam hal pengembalian pinjaman atau kredit macet.

Dengan adanya MoU ini maka Bank Riau Kepri akan lebih ketat dalam melaksanakan Good Corporate Good Governance (GCGC) dan meningkatkan kinerja pelayanannya untuk kemajuan daerah.

Kepala Kejati Riau Susdiyarto Agus Praptono SH MH mengatakan kerja sama ini mencakup bidang Datun, maka jika nanti Bank Riau Kepri ada permasalah-

an Datun kecuali kasus korupsi maka kejaksaan siap membantunya. ‘’Silakan bapak dan ibu bekerja, jika ada permasalahan perdata dan tata usaha negara dan kami dipercaya maka kami siap menanganinya,’’ kata Susdiyarto.

Dalam kesempatan itu Susdiyarto memaparkan latar belakang bagaimana kejaksaan bisa menangani masalah Datun.

Menurutnya, dasarnya adalah antara lain Staatsblaad 1922, kemudian UU Nomor 15 tahun 1961

yang mengatakan bahwa kejaksaan mempunyai tugas khusus lain yang diberikan oleh suatu peraturan negara. Selanjutnya UU Nomor 5 tahun 1991 dan pasal 24 Perpres RI Nomor 38 tahun 2000.

Menurut Susdiyarto, itu baru sebagian peraturan karena sebenarnya ada lebih dari 70 peraturan yang mengatur kewenangan jaksa dalam masalah Datun.(adv) Narasi: DESRIANDI CANDRA Foto: HUMAS BRK

Kajari Dumai dan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Dumai menandatangani kesepakatan bersama.

Pindiv Manrisk, Komisaris Rivaie Rachman, Komisaris Sarjono Amnan dan Pindiv Projas.

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman memberikan sambutan di awal acara.

Kajari Pasirpengaraian dan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Pasirpangaraian menandatangani kesepakatan bersama.

Kajari Pekanbaru dan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Pasar Pusat menandatangani kesepakatan bersama.

Kajari Pekanbaru dan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Utama Pekanbaru menandatangani kesepakatan bersama.

Kajari Selatpanjang dan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Selatpanjang menandatangani kesepakatan bersama.

Kajari Telukkuantan dan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Telukkuantan menandatangani kesepakatan bersama.

Kajari Tembilahan dan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Tembilahan menandatangani kesepakatan bersama.

Kajati Riau Susdiyarto Agus Praptono SH MH menyampaikan sosialisasi tentang Penanganan Masalah Hukum Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara.

Penyerahan dokumen kesepakatan bersama Kajari Pangkalankerinci dengan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Pangkalankerinci.

Penandatanganan dokumen kesepakatan bersama Kejati Riau Susdiyarto Agus Praptono SH MH dengan Direktur Utama Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari disaksikan Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman, Komisaris Utama HR Mambang Mit dan Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Eka Afriadi.

Penyerahan dokumen kesepakatan bersama Kajari Bagansiapiapi dengan pemimpin BRK Cabang Bagansiapi-api.

Penyerahan dokumen kesepakatan bersama Kejari Air Molek dengan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Air Molek.

Penyerahan dokumen kesepakatan bersama Kajari Bangkinang dengan pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Bangkinang.

Foto bersama Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman, Kajati Riau Susdiyarto Agus Praptono SH MH, manajemen Bank Riau Kepri, seluruh kajari se-Riau dan pemimpin cabang BRK wilayah Riau.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

TATA LETAK: EFAN

METROPOLIS

42

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Pekan Sikawan, Kawasan Masa Depan Riau Sambungan dari hal. 37 memoles diri. Salah satunya

DEFIZAL/RIAU POS

PIMPIN TIM: Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTP MSi dan Kaban Satpol PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian memimpin pembongkaran kafe remang dan bangunan liar di Jalan Yos Sudarso, Kamis (21/1/2016).

Kafe Remang Dibongkar Laporan AFIAT ANANDA, Rumbai afiat-ananda@riaupos.co.id

TAK mengindahkan peringatan yang diberikan tiga kali berturut-turut, akhirnya kafe dan warung rmang-remang yang berada di sepanjang Jalan Yo Sudarso, Kecamatan Rumbai di bongkar, Kamis (21/1). Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTP MSidibantu 30 personel Satpol PP Pekanbaru serta 8 orang aparat keamanan TNI dan Polri sehingga pembongkaran berlangsung lancar.

Memang, sebelumnya keberadaan kafe remang-remang yang berdiri tanpa izin ini dinilai meresahkan masyarakat sekitar.

Pagi itu, tim mulai bergerak dari kantor camat menyusuri satu per satu kafe remang-remang dan bangunan liar di sepanjang Jalan Yos Sudarso. Sesampainya di lokasi, Satpol PP yang dipimpin Kaban Satpl PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian langsung membongkar kafe remang dan bangunan liar.

Saat dilakukan pembongkaran, dalam kafe terdapat puluhan krat minuman keras. Dibangun seperti pondok beratap seng dan dibalut dengan terpal biru bangunan tersebut dibongkar habis tanpa ada perlawanan yang berarti dari pengelola. Bahkan pada saat pembongkaran berlangsung masyarakat yang lewat menyoraki dengan kata “mantap”.

Tak tanggung-tanggung setidaknya 22 bangunan liar yang terdiri dari jasa karaoke, kedai tuak, spa, salon berhasil dibongkar.

Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTP MSi kepada Riau Pos mengatakan, pembongkaran tersebut berdasarkan laporan yang didapatinya dari masyarakat. Ada beberapa tahapan yang dilakukan pihaknya sebelum melaku-

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

kan pembongkaran. Yakni dengan menyurati para pemilik sebanyak tiga kali. ”Kami kirim surat peringatan 1,2 dan 3. Sampai saat ini tidak diindahkan ya. Jadi kami bongkar paksa,” ujarnya.

Ia mengatakan jika setelah dibongkar para pemilik bangunan masih nekap untuk membangun kembali maka ia akan langsung mengerahkan satpol pp tanpa memberikan surat peringatan terlebih dahulu.

Rencananya pihaknya akan

terus melakukan pembongkaran dalam waktu dekat. Karena menurut informasi yang didapatkan Camat kafe remang-remang serta bangunan liar yang berada di Kecamatan Rumbai masih sangat banyak. Seperti yang terdapat di Jalan Siak II.”kita akan lakukan pembongkaran lainnya. Tunggu saja tanggal mainnya,”pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian juga menambahkan, pembongkaran ban-

gunan tersebut dilakukan setelah mendapat laporan dari pihak Kecamatan Rumbai.

Yang mana laporan tersebut ditindak lanjuti hari ini, setelah surat peringatan yang diberikan oleh pihak Kecamatan Rumbai tidak digubris oleh pengelola bangunan.

Ia juga menambahkan hal tersebut merupakan perwujudan visi dan misi Pemerintah Kota Pekanbaru dalam membentuk Kota Pekanbaru sebagai Kota Metropolitan yang madani.(yls)

dalam pengembangan industri pariwisata Meeting Incentive, Convention and Exhibition (MICE).

Pekanbaru sebagai ibu kota Provinsi Riau dan bagian dari empat daerah dalam Pekan Sikawan punya tanggung jawab dan harapan besar akan suksesnya pembentukan kawasan ini. Inovasi dicanangkan, terobosanpun diterapkan.

Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr Firdaus ST MT memaparkan, konsep Pekan Sikawan merupakan perencanaan pembangunan kota berkembang di masa mendatang dengan konsep yang matang dan terstruktur. ”Ini akan memberikan peluang bagi generasi muda untuk melanjutkan pembangunan Kota Pekanbaru dimasa mendatang,’’ kata Wako.

Menyambut Pekan Sikawan dan menyiapkan diri berkembang menjadi kota metropilitan, Pekanbaru

konsep Pekanbaru sebagai kota MICE yang sudah didengungkan sejak beberapa tahun lalu. MICE di Pekanbaru akan digandeng dengan pengoptimalan kunjungan wisatawan ke objek wisata dan destinasi kegiatan wisata yang ada.

Di dalam Kota Pekanbaru ada Pasar Wisata Pasar Bawah, Danau Khayangan, Kebun Binatang Kasang Kulim, Masjid Agung Annur, Alam Mayang dan beberapa lokasi lainnya.

Daya tarik luar kota bagi wisatawan akan disandingkan dengan potensi wisata di kawasan Pekan Sikawan. sebagai pendukungnya, trasportasi menjadi kunci. Disini, 50 unit bus hibah Kementerian Perhubungan akan dioperasikan sebagai trasportasi aglomerasi (antar wilayah).

Asisten II Setko Pekanbaru Ir Dedi Gusriadi MT menerangkan, 50 unit bus ini akan tiba sekitar April 2016 untuk menunjang kawasan Pekan Sikawan. Pada

rapat kordinasi Pekan Sikawan akhir tahun lalu, ia menyebut kordinasi perlu dilakukan antara wilayah yang tergabung untuk menentukan nama bus, trayek, koridor, dan jalur transportasi yang akan dilalui. ’’Perlu percepatan pembuatan masterplan agar terdapat keterkaitan tanggungjawab,’’ kata Dedi.

Pekanbaru dalam Pekan Sikawan memang menjadi tumpuan utama mengingatkan pertumbuhan ekonomi penduduk yang kian meningkat. Tumbuh kembangnya ekonomi masyarakat di Pekanbaru akan mendorong wilayah lainnya ikut berkembang. Kerja sama ini, diharapkan bisa memotivasi terwujudnya peningkatan ekonomi di kawasan lain. ’’Pemerintah akan menciptakan pembangunan infrastruktur yang memadai dan kota yang bersih. Pekanbaru sudah siap mewujudkan perkembangan menuju kota metropolitan yang madani,’’ kata Wako.(yls)

TATA LETAK: EFAN

METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

43

Pemko Terima 50 Unit Bus Hibah Pusat

S

EBANYAK 50 unit bus hibah Kementerian Per hubungan (Kemenhub), Kamis (21/1) resmi diserahkan ke Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Diterima langsung oleh Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr Firdaus ST MT, bus ini akan memperkuat jumlah Sarana Angkutan Umum Massal Trans Metro Pekanbaru (SAUM TMP) yang kini melayani transportasi kota.

Wako hadir di Jakarta dalam penyerahan itu didampingi Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Kadishubkominfo) Kota Pekanbaru Aripin Harahap.

Penyerahan bus dilakukan oleh Sekjen Kemenhub Ir Sugihardjo

MSi. Selain Pekanbaru, hibah bus juga diterima oleh beberapa daerah lain di Indonesia.

Usai serah terima, Wako bersama kepala daerah penerima lainnya kemudian mendampingi Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meninjau bus yang dihibahkan ini.

Di sela-sela peninjaun, Wako mengungkapkan terealisasinya hibah ini adalah kabar baik bagi transportasi umum Kota Pekanbaru. ’’Waktu tunggu TMP kita masih tinggi, maka dengan bertambahnya bus ini diharapkan bisa mempersingkat,’’ kata Wako.

50 unit bus hibah ini nantinya

akan dipergunakan sebagai armada angkutan dalam Kota Pekanbaru. ’’Bus ini akan ditempatkan pada koridor-koridor yang ruas badan jalannya lebar. Rencana kami, yang mengelola itu dua pihak, PD Pembangunan dan UPTD Dishub. Tapi berdasarkan peraturan yang berhak mengelola hanya BUMD atau BUMN,’’ lanjutnya.

Setelah serah terima ini, busbus tersebut akan dikirim dari Jakarta ke Pekanbaru. Diperkirakan Februari seluruh bus ini akan tuntas pengirimannya. ’’Tentunya perlu biaya dan itu sudah komitmen bersama menjadi tanggungan masing-masing daerah penerima,’’ tutup Wako.(adv/a)

Chairani: Jangan Beri Sumbangan di Jalanan HUMAS PEMKO PEKANBARU

BERBINCANG: Menteri Perhubungan Ignasius Jonan berbincang dengan Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT, dan beberapa kepala daerah lainnya usai menyerahkan bus hibah dari pusat ke daerah di Jakarta, Kamis (21/1/2016).

Peternak Dibantu 369 Ekor Sapi DINAS Pertanian (Distan) Kota Pekanbaru selama 2015 lalu sudah memberikan bantuan 369 ekor sapi pada puluhan kelompok peternak di Pekanbaru. Bantuan ini disalurkan untuk membantu meningkatkan perekonomian peternak lokal dan mengatasi kendala ketersediaan bibit.

Kepala Distan Kota Pekanbaru El Syabrina, Kamis (21/1) memaparkan, bantuan tersebut disalurkan oleh Distan dari pemerintah pusat. ”Dalam kurun waktu tahun

2015, peternak sudah menerima bantuan bibit sapi sebanyak 369 ekor,’’ katanya.

Ia melanjutkan, sapi yang diberikan pada peternak ini terbagi atas dua jenis, yakni sapi pedaging dan induk. ’’Bantuan ini untuk menambah produksi daging sapi di Pekanbaru pada masa mendatang, juga untuk meningkatkan perekonomian peternak sapi lokal yang masih terkendala bibit,’’ urainya.

Sapi yang diterima tiap-tiap kelompok peternak dari bantuan ini

bervariasi, antara 30 hingga 33 ekor sapi per kelompok. ’’Dibagikan langsung kepada kelompok tani yang ada di 12 kecamatan di Pekanbaru,’’ terangnya.

Pembagian sapi ini disesuaikan dengan keperluan kelompok peternak. Jika digunakan untuk budidaya, maka sapi induk yang diberikan. Sementara untuk penggemukan diberikan sapi pedaging. ’’Bagi petani juga diberi sapi jantan untuk induk,’’ tutupnya.(adv/a)

Cegah DBD, Giatkan PHBS KASUS demam berdarah dengue (DBD) di Kecamatan Payung Sekaki memang cukup tinggi.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru menunjukan jika kasus DBD di Kecamatan Payung Sekaki di pekan pertama ada 8 kasus DBD. Sedangkan di pekan kedua terdapat 2 kasus.

Melihat kasus DBD di wilayahnya cukup tinggi, Camat Payung Sekaki Zarman Candra mengakui topologi di Kecamatan Payung Sekaki yang secara grafis memiliki dataran rendah. Apalagi sekarang ini intensitas curah hujan di Pekanbaru sangat tinggi hingga mengakibatkan genangan air dimana-mana ”Apalagi tipologi wilayah Payung Sekaki rendah datarannya, dan berpotensi cukup besar untuk nyamuk aedes aegypty untuk

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

berkembang. Ini juga cambuk bagi kita semua bahwa mengiatkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) perlu ditingkatkan lagi,” kata Zarman, Kamis (21/1).

Tak dipungkiri, diakui mantan Camat Senapelan ini menyebutkan lokasi di payung sekaki lebih banyak tan ah gambutnya. ”Jadi, inilah yang menjadi potensi berkembang biaknya sarang nyamuk dan jatuhnya korban terjangkit kasus DBD,” ungkapnya.

Men urut Zarman, selaku aparatur pemerintah kecamatan, bersama pihak kelurahan dan puskesmas yang ada di Kecamatan Payung Sekaki untuk terus melakukan pembinaan kepada kader-kader jumantik. ”Ini sebuah tantangan bagi kami, namun secara rutinitas saya bersama kepala Puskesmas, sela-

lu memberikan pembinaan kepada kader jumantik yang ada disetiap kelurahan untuk selalu melakukan pembinaan wawasan, dan melakukan sosialisasi pencegahan dan memberikan pertolongan kepada warga yang terjangkit kasus DBD,” terangnya.

Tak hanya memberikan pembinaan kepada kader jumantik, pihaknya juga meminta masyarakatnya untuk menerapkan PHBS dan menjadikan Kota Pekanbaru menjadi green city dengan melakukan gotong-royong. ”Dengan dilakukannya gotong royong, selalu membersihkan drainase dan tidak membuang sampah sembarangan diyakini bisa mencegah bertambahnya kasus DBD di Kecamatan Payung Sekaki. Jadi mul ai dar i sekarang, ayo terapkan PHBS mulai dari sekarang,” ujarnya.(adv/t)

DINAS Sosial dan Pemakaman (Dissoskam) Kota Pekanbaru terus melakukan pengincaran dan penertiban terhadap gelandangan dan pengemis (gepeng) serta anak jalanan. Meski instansi ini mengaku sudah maksimal melakukan penertiba, namun hasilnya masih jauh dati yang diharapkan.

Hal tersebut diakui Kepala Dinas Sosial dan Pemakaman Kota Pekanbaru Chairani SSTP MSi, Kamis (21/1). Ia menyebutkan, Tim Reaksi Cepat (TRC) Dissoskam juga telah dikerahkan untuk menertibkan para gepeng. Terbukti, setelah diaktifkan beberapa hari, TRC berhasil menertibkan 13 gepeng.

Berdasarkan data yang dihimpun Januari 2016, Dissoskam sudah mengamankan 13 gepeng dan semuanya terbuki melakukan penipuan dengan berbagai modus. Mulai dari kaki pincang, pendustaan agama, orangtua sakit, dan sebagainya Pihaknya, juga telah melakukan

berbagai cara mulai dari memberikan imbauan kepada masyarakat hingga melakukan pemulangan gepeng ke kampung asalnya. Namun itu semua belum juga berhasil karena gepeng kembali lagi ke Kota Pekanbaru dan meminta-minta kepada masyarakat. ”Padahal, dari segi fisik mereka sangat mampu untuk bekerja dan menghasilkan uang. Tapi karena mental mereka mental pemalas dan ingin mendapatkan uang tanpa bekerja, mereka rela melakoni itu demi mendapatkan uang untuk keperluan sehari-hari,” ungkap Chairani.

Apalagi persoalan sosial bukanlah hal yang mudah untuk diselesaikan. Karena pekerjaan ini bukanlah pekerjaan yang mudah.

Karena perlu kerjasama dari masyarakat untuk membantu pemerintah.

Untuk itu, Chairani menghimbau kepada masyarakat untuk tidak memberikan sumbangan

berbentuk apapun di jalan-jalan.

Karena dengan memberikan sumbangan, tentunya mengundang para gepeng berdatangan ke kota Pekanbaru. ”Stop memberi sumbangan di jalan-jalan. Berikanlah sumbangan ke lembaga- lembaga yang resmi atau tempat ibadah terdekat,” paparnya.

Ia juga menambahkan, warga kota perlu mengetahui bahwa gepeng yang berkeliaran dan meminta-minta di setiap persimpangan lampu merah mayoritas adalah orang yang berada. Mereka hanya berpura-pura sakit untuk mendapatkan belaskasihan dari masyarakat. ”Padahal itu hanya tipu muslihat mereka saja, untuk mendapatkan uang dengan mudah. Jika kita lihat gaya hidup mereka sangatlah mewah. Jadi, mari kita berantas para gepeng di Pekanbaru dengan cara berhenti memberikan sumbangan di jalan-jalan, di pasar, di depan restoran dan tempat umum lainnya,” katanyanya.(adv/t)

HUMAS PEMKO PEKANBARU

FOTO BERSAMA: Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT berfoto bersama beberapa pengurus LPM se-Kota Pekanbaru di halaman Kantor Wali Kota Pekanbaru, beluma lama ini.

TATA LETAK: EFAN

SANG JUARA GEMAR MEMBACA

44

Sukseskan Gerakan Literasi di Riau

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

GANESHA TheOPERATION King of The Fastest Solution

SOAL DAN SOLUSI DIDUKUNG OLEH:

MINGGU INI grup a

180 POIN

77 POIN

42 POIN

Derido Deo

Alfaridzi Thariq Iskandar

Syahla Nafisa Hafiz

SD Muhammadiyah 3 Ug

SD Beerseba

4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

SDN 42 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SD Dharma Loka Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 180 Pekanbaru SDN 2 Pekanbaru SD An Namiroh 3 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SD Al Azhar Sifa Budi SDN 43 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 110 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SDN 138 Pekanbaru SDN 112 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 164 Pekanbaru SDN 29 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 181 Pekanbaru SDIT Darel Hihmah

Nazhif Brilian Kinanti Maharani Auryn Vania Winatan Shintya Ayuni Putri Tria Lianov Ahmad Andra Lesmana Salsabila Nafisah Gusffy Diva Tri Ramadani M.Fattah Putra Perdana Nadya Prischa Aufa Febi Rahma Santi Aisyah Wanda Lestari Alya Maysaroh Andien Setya A Cindy Aurelia Tania Dimas Aryo Nugroho Nadzira Febriani Anggun Azlan Affandi Salsabila Nur Azizah Ariyan Pagera Diva Azalia Arifin

SD Al Azhar Sifa Budi JUMLAH POIN 36 33 22 16 16 15 15 13 13 13 12 10 10 10 10 10 10 9 9 9 5 5

PEMASARAN RIAU POS

SEMANGAT: Anggun (tengah) foto bersama Kepala SD Muhammadiyah IV Nuraini dan guru yang bersemangat usai mengukir prestasi, Kamis (21/1/2016).

Harumkan Sekolah lewat Senam Laporan SITI AZURA, Pekanbaru siti-azura@riaupos.co.id

SD Muhammadiyah IV Delima tak hanya berprestasi di bidang akademik saja, namun juga unggul di bidang olahraga, seni dan lainnya.

Buktinya, salah seorang siswa bernama Anggun Febrizal Anugrah Putri berhasil meraih perunggu cabang olahraga senam artistik seKota Pekanbaru. ‘’Prestasi yang ditorehkan Anggun sangat membanggakan

grup B

42 POIN

Vania Fitri Yoshelita

SDN 36 Pekanbaru

4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

21 POIN

37 POIN

Zaskia Ramadhani

SD Muhammadiyah 3 Ug

Naila Sabbihisma Yusa Windi Yulia Safitri Cynthia Felice Tio Natasya Azura Josephine Graceea Ruth Ranashahira Reztaputri Hesti Novia Brizky Ananta Grania Sultanah Asri Naurah Sahhana Aprilia Amelia Kartika Dewi M.Raka B.Aji Syifa Azzura Angelline Alwi Dheana Rizky Revalina Mohammad Khadafi A Nanda Shafa Salsabila Fitri Justi Zuliami Rose Amelia Prameswari Fahira Naya Nabila Leilani Aprillianti Putri Marsya Naila Zulfa

Angelin Loiwanta

SD Dharma Loka JUMLAH POIN

SDN 158 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SD Dharma Loka Pekanbaru SDN 29 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SD Al Azhar Sifa Budi SDN 76 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDI As Shofa Pekanbaru SDN 164 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 43 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 112 Pekanbaru SDN 68 Pekanbaru SDN 164 Pekanbaru SDN 41 Pekanbaru SDN 70 Pekanbaru SDN 83 Pekanbaru SDN 75 Pekanbaru

M Abrar Nafisyah

SDN 39 Pekanbaru

4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

57 POIN

Difa Nasywa Budi Ghafara

SD Muhammadiyah 3 Ug

Nabila Indira Hapsari Mutma Innatul Hasanah Tanaya Ransi Daniswara Olivia Prastika Putri As-siddiqi Pohan Atma Aisyah Prudise Rahayu Rahmadani Tengku Risya Dwi J Muhammad Anargya.A Rayhan Hidayatul Fikri Ahmad Rasha Radya AL Annisa Sofianis Dahayu Salsabila Razki Andrico Syahriza Thalita Salsabilla Nayla P Hanna Margareth T Jocellyn Stella M Arya Putra Mei Syaroh Nurlaila Radja Zakisyah Shanita Lievanny Suryo Andika Bagus Saputra

18 16 15 14 13 13 12 11 11 11 10 10 10 9 9 9 9 7 6 5 5 5

PEKANBARU (RP) - Intan Azzahraa Syam (15) mungkin tak asing lagi bagi kawan-kawannya di SMP An Namiroh. Pasalnya dengan kreativitasnya menjuarai cerpen tingkat Kota Pekanbaru

SAKIMAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMP An Namiroh Riswan (kiri) foto bersama guru-guru di ruang tamu sekolah, Rabu (20/1/2016).

SMP An Namiroh Unggulkan Bahasa Inggris

Mutiara Syakira Wahyu Aji SDN 20 Pekanbaru JUMLAH POIN

18 16 14 13 12 12 12 12 11 11 10 10 10 10 10 9 9 9 9 8 8 7

grup D

18 37 30 POIN POIN

38 POIN

Nicholas Putra Sidik SDN 36 Pekanbaru

4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Pauping SDN 20 Pekanbaru

Raudhatul Fatihah Rizani Raja M Hayuri Isrami Nova Fajar Anjani Agum Darwin Muhammad Ardra Rafi S Nazhwa Novena Indrie Sefira Kholifah N Lilik Ning Handayani Nur Auliya Kurniawan Rhaihan Fitra Rahman Thessalonica Victoria Muthia Dini Syahfitri Natasya Aulia Ramadhani Fasya Raflia Putri Afdal Khusnuzzan Alfian Mutia Rahimi Swn Puti Melani Salsa Billa Azzahra Selvy Angela Hasikin Aulia Maharani Putri Gebby Nur Hari Anti Thalia Winata

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

PEKANBARU (RP) - Di setiap sekolah pasti memiliki ciri khas keunggulan masing-masing. Hal inilah yang jadi perhatian dan menjadi daya tarik bagi siswa, seperti halnya SMP An Namiroh. ‘’Sekolah kami memiliki kurikulum dan keunggulan internasional cambridge university,’’ kata Kepala SMP An Namiroh Riswan, Rabu (20/1).

Di samping itu, ia mengatakan ada empat kategori dalam berbahasa Inggris yang mereka

19 POIN

SDN 158 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 180 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Ug SDN 169 Pekanbaru SD An Namiroh Pekanbaru SDN 68 Pekanbaru SD An Namiroh Pekanbaru SDN 181 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SD Dharma Loka Pekanbaru SDN 148 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 110 Pekanbaru SD Darma Yudha Pekanbaru SDN 29 Pekanbaru

16 28 POIN

Putri Oktavia Dekasani S

SD Al Azhar Sifa Budi

SDN 76 Pekanbaru SDN 65 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 148 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SDN 181 Pekanbaru SDN 99 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDI As Shofa Pekanbaru SDN 112 Pekanbaru SDIT Darel Hihmah SDN 75 Pekanbaru SD Witama Nasional Plus SDN 158 Pekanbaru SDN 70 Pekanbaru SD Darma Yudha Pekanbaru

JUMLAH POIN 22 16 13 12 12 12 12 10 10 10 10 9 9 8 7 7 7 6 6 5 5 5

ada ajang O2SN yang mengutus Anggun. Hasilnya sangat memuaskan,” ungkap Nuraini.

Ditambahkannya, hasil tersebut tak lantas pihaknya merasa puas. Di mana ke depan pihaknya akan terus mengembangkan potensi Anggun dan berniat untuk mengantarkannya hingga ke level nasional. ‘’Saya optimis siswa kami bisa terus mengukir prestasi di ajang sejenis. Hal ini didasari oleh kemampuan Anggun yang bagus.

Nuraini

Hal senada diutarakan salah seorang guru, Nidia Junita. Menurutnya, guru yang menjadi idola siswa siswi berharap ke depan, bukan hanya potensi di bidang olahraga saja yang bisa disalurkan dan menoreh prestasi. “Selain fokus melatih Anggun, sekolah tentunya juga aktif mencari potensi dari siswa lain. Sehingga nantinya sekolah yang beralamat di Jalan Sekuntum Raya, Tampan ini bisa menjadi SD yang memiliki segudang prestasi,” tutupnya.(eca)

Juara Pertama Cerpen

grup C

65 68 POIN

sekolah. Sehingga bisa memotivasi siswa lainnya mengikuti jejak Anggun,’’ katanya Kepala SD Muhammadiyah IV Hj Nuraini SPd, Kamis (21/1).

Kemampuan siswanya dalam olah tubuh nyatanya sudah disadari sekolah sejak beberapa waktu lalu. “Anggun merupakan siswa yang lincah. Ia jago olahraga, terutama senam. Melihat potensinya, kami berinisiatif melatih dia guna mengembangkan bakatnya. Hingga akhirnya beberapa waktu lalu

kelompok

4

SAKIMAN/RIAU POS

INTAN AZZAHRAA SYAM

JADWAL LOMBA BERCERITA SAMBIL MEMBACA SANG JUARA RIAU POS BULAN JANUARI 2016

Sabtu, 23 Januari 2016 Tempat: SD Negeri 20 Pekanbaru ( Jl.Kulim Pekanbaru )

NO NAMA PESERTA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50

terapkan, speaking (berbicara), listening (mendengar), reading (membaca), keempat writing (menulis).

“Jadi empat aspek inilah yang akan dilalui anak-anak sebelum berbahasa Inggris. Mereka pun sangat antusias mempelajarinya,” jelasnya.

Ia pun berharap semoga setelah tamat sekolah nanti para siswa didiknya dapat berbahasa Inggris dan berkomunikasi dengan baik.(m)

SEKOLAH

Adhitya Ibnu Huzaifa I SDN 15 Pekanbaru Aisyah Az-Zahra SDN 154 Pekanbaru Albert Rezon SD Darma Yudha Pekanbaru Aliya Lutfy SDN 115 Pekanbaru Alya Nabila Sugiono Putri SD An Namiroh Pekanbaru Amelia Angelina Raisma SDN 181 Pekanbaru Ananta Eda Caludya SDN 164 Pekanbaru Anela Danish Ara Brontano SDN 12 Pekanbaru Anisa Virza SDN 88 Pekanbaru Annisa Dzul.H SDN 115 Pekanbaru Arya Dinata Irawan SDN 20 Pekanbaru Ayudia Annisa Marsanda SDN 68 Pekanbaru Azzimah Aulia Azzahra.R SDI As Shofa Pekanbaru Bagas D SDN 73 Pekanbaru Belinda Jessica Ades SDN 121 Pekanbaru Daven Wijaya SDN 20 Pekanbaru Dheana Rizky Revalina SDN 12 Pekanbaru Diva Rahmansyah SDN 114 Pekanbaru Dwi Rasya Jenica Windri SDN 28 Pekanbaru Dwipa Amedihardjo SDN 6 Pekanbaru Dzaki Dio Farhaz SDN 20 Pekanbaru Dzaki Ikmal Faiq SDN 66 Pekanbaru Fadli Pratama SDN 49 Pekanbaru Farhan Mualana Ridwan SDN 39 Pekanbaru Fatahillah SDIT Darel Hihmah Pekanbaru Friscillia Engy F SDN 42 Pekanbaru Gaynela Fatma Sabrina SDN 54 Pekanbaru Ghaitsa Zahira Syafitri SDN 6 Pekanbaru Ghiyas Rai Dhica SDIT Al Izhar Pekanbaru Ghozy Pinayungan SDI As Shofa Pekanbaru Herma Desviona SDN 110 Pekanbaru Indah Putri Rahmayuni SDN 110 Pekanbaru Ivan Arya Putra SDN 20 Pekanbaru Ivander Azarya Ginting SDN 49 Pekanbaru Jessica Sesilia B SDN 20 Pekanbaru Joya Sarah Azalia Pakpahan SD Santa Maria Pekanbaru Keryn Fransiska Lim SD Kusuma Harapan Bangsa Khairul Anwar SDN 130 Pekanbaru Kintana MG SDN 20 Pekanbaru Laila Oktaviana Meha SDN 169 Pekanbaru Laila Rizki Rahmadani SDN 169 Pekanbaru Laura Amelia Putri SD Santa Maria Pekanbaru Leo Nardo Tigris SD Kusuma Harapan Bangsa Lira Permata Sari SDN 29 Pekanbaru M Arsy Fitra Utomo SDN 114 Pekanbaru M Cendekia SDN 121 Pekanbaru M. Chhozzi Alhhaffiz H. SDN 154 Pekanbaru M.Fadil Anugrah Indra SDN 167 Pekanbaru M.Fauzan SDIT Darel Hihmah Pekanbaru M.Rafi.A SDN 39 Pekanbaru

membuat dirinya semakin dikenal.

Siswa kelas IX SMP ini juga mengungkapkan, ia menggeluti cerpen sejak mulai kelas V Sekolah Dasar (SD).

“Awalnya belajar sendiri, setelah masuk sekolah SMP saya baru dibimbing,” jelasnya yang bercita-cita ingin jadi dokter ini.

Saat itu ia pun bercerita kisah perjuangannya menjuarai cerpen, di mana pertama kali ikut lomba, awalnya ia merasa gugup, namun karena percaya diri ia tak menyangka dapat menjuarai cerpen tingkat Kota Pekanbaru.

“Saya tak menyangka. Padahal itu pertama kali saya ikut lomba,” jelasnya terharu.

Kemudian ia pun berniat akan menerbitkan sebuah buku pada suatu saat nanti.

Setelah mendapatkan prestasi bergengsi itu, ia pun mengatakan, merasa senang dan bangga atas perjuangannya tersebut.

Pada saat disinggung mengenai ajang Sang Juara Gerakan Gemar Membaca dengan sigap ia mengatakan akan ikut serta.(m)(m

NO NAMA PESERTA

SEKOLAH

51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100

SD Al Azhar Sifa Budi Pekanbaru SDN 18 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 101 Pekanbaru SDN 29 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SDN 101 Pekanbaru SDN 181 Pekanbaru SDN 73 Pekanbaru SDN 174 Pekanbaru SDN 143 Pekanbaru SDN 164 Pekanbaru SDN 49 Pekanbaru SDN 18 Pekanbaru SDN 124 Pekanbaru SDN 28 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SD Cendana Rumbai SDN 130 Pekanbaru SDN 18 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SDN 83 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SD An Namiroh Pekanbaru SDN 15 Pekanbaru SDN 154 Pekanbaru SDIT Al Izhar Pekanbaru SD Ittihad SDN 88 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Unggulan SDN 20 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 66 Pekanbaru SD Cendana Rumbai SDN 121 Pekanbaru SD Ittihad SDN 147 Pekanbaru SDN 68 Pekanbaru SDN 174 Pekanbaru SD Ittihad SDN 65 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Unggulan SDN 65 Pekanbaru SDN 111 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 153 Pekanbaru

M.Rafli Ghifarii Marsha Alika Azhara Miftahul Marwah Monica Daryanti Putri Montoya Nabil Muhammad Fauzan Baihaki Muhammad Fikral Mulhima Annisa P Nabil Oktavian Firdaus Nabila Ardesia Nabila Eka Safitri Nabila Hariani Nabilah Nala Sefni Nasya Aulia Putri Nasywa Nabilla Nisa Andini Eka Puspita Sari Nova Alfionita Nurul Azisah Isnaini Nurul Azma Nurul Indri Yani Puan Chantika Alif Ashsidiq Putri Apriliana Putri Azzah Nabillah Putri Manuela Hutagalung R.Alya Putri Indrawyta Raffi Alviadi Raisa Tri Cahyani Randa Ridho AdrianMusthofa Ririn Oriza Putri Sahila Khairatul Athia Salsa Bunga Citra Sarah Tasnim Setiarto Saska Suprobo Sassy Khayia Safriani Satria Aji Pamungkas Sayyida Zahra Silvi Gema Azzani S Siti Harira AR Siti Nurhalina Siti Qolbu Insaniwati Suci Wulandari Syahira Syahra Putri Maharani Syaiba Pasya Islami Tengku Idham Alfaria Vici Fathir Susilo Yasir Al Hadid Yesy Lydia

Ayo dukung teman kamu untuk jadi pemenang di SANG JUARA dan GERAKAN GEMAR MEMBACA. Caranya: Isi kupon dukungan di bawah ini dan kirimkan kembali ke Riau Pos di Lantai 5 Graha Pena Riau Jl. Subrantas Km 10,5 Panam atau ke Riau Pos di Jl. Ahmad Dahlan No. 14-E Sukajadi. Dukungan juga boleh dari orang tua, keluarga dan pihak sekolah.

Disediakan hadiah 2 [Dua] Smartphone Android dan voucher belanja senilai @Rp500.000,untuk 10 pemenang.

KUPON DUKUNGAN menuju semifinal UNTUK SISWA/I:

NAMA SD: LOMBA DIIKUTI: GRUP/KELOMPOK NAMA PENGIRIM: NOMOR HP/TELPON: JADWAL UJI CERDAS Sang juara & LOMBA BERCERITA SAMBIL MEMBACA Penyisihan : Setiap Sabtu sampai 9 April Semifinal : 16 & 23 April 2016 Grandfinal : 30 April 2016 INFORMASI & PERTANYAAN: ABDUL HARIS [HP. 0823 8888 6271] AMRAN [HP. 0812 7686 2002

KUPON BERLAKU SAMPAI Jumat, 22 Januari 2016 TATA LETAK: YAYA

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

METRO KRIMINAL

45

Pamit Berangkat Kerja, Diduga Ikut Gafatar

DEFIZAL / RIAU POS

PERLIHATKAN TERSANGKA: Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Aries Syarief Hidayat MM, didampingi Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Arianto SH SIK dan Kapolsek Sukajadi Kompol Hermawi memperlihatkan barang bukti dan empat tersangka curanmor, Kamis (21/1/2016).

Pelaku Curanmor 15 TKP Diringkus Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

TIGA pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dan satu penadah berhasil ditangkap Polsek Sukajadi. Mereka diringkus, Rabu (20/1) sekitar pukul 10.00 WIB. Diketahui para pelaku telah melakukan aksi di 15 TKP di Pekanbaru.

Ketiga pelaku yakni MY (23), SZ (23) dan AR (23), sedangkan penadah yakni BS. Mereka ditangkap di tempat berbeda.

Penangkapan para pelaku berawal dari penangkapan BS, Kamis (14/1) di sekitar Jalan Mangga, Kecamatan Sukajadi. Dari sana polisi melakukan pengembangan dan

menangkap para pelaku lainnya.

Setelah dikembangkan dari penadah ditemukan lima unit sepeda motor berbagai merek yang akan dijual. Kemudian polisi melakukan pengembangan dan berhasil mengamankan ketiga pelaku yakni MY, SZ dan AR. MY Sendiri diketahui residivis kasus yang sama. ‘’Hasil pemeriksaan para pelaku sudah melakukan curanmor di 15 TKP di wilayah hukum Pekanbaru,’’terang Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarief Hidayat.

Dapat dirincikan, enam TKP di wilayah hukum Polsek Sukajadi, tujuh TKP di wilayah hukum Polsek Tampan, satu TKP di wilayah hukum Polsek Senapekan dan satu

TKP di wilayah hukum Polsek Bukit Raya. ‘’Kami masih kembangkan terus.Totalnya ada 8 unit sepeda motor,’’tambahnya.

Dikatakannya, para pelaku dan barang bukti kini telah diamankan.

Ke depannya masih dilakukan pengembangan lebih lanjut. ‘’Masih dilanjutkan untuk mencari barang bukti yang lainnya,’’tambahnya.

Tiga pelaku yang menjadi pencuri akan dijerat dengan pasal 363 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara, sedangkan penadah 480 KUHP dengan ancaman empat tahun penjara. ‘’Mudah-mudahan dengan pengungkapan ini, akan ada pengungkapan pelaku curanmor lainnya,’’tutupnya.(nto)

Dituduh Selingkuh, Anak Bacok Orangtua KOTA (RP)-Gara-gara tidak terima dituduh selingkuh, seorang anak tega membacok ibu kandungnya sendiri. Peristiwa tragis tersebut terjadi di Jalan Mawar 2 Kampung Baru Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Rabu (20/1) sekitar pukul 14.00 WIB. Menurut keterangan kepolisian, sebelum peristiwa tragis tersebut terjadi, awalnya PI (27) yang merupakan anak kandung korban IR (50) marah lantaran ia dituduh ibu kandungnya tersebut selingkuh bersama bapaknya sendiri.

Lantaran dikatakan selingkuh, seketika anaknya langsung naik pitam dan pergi mengambil parang di dapur. Di dalam genggamannya, ia mengarahkan parang ke badan orangtuanya.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Ayunan parang tersebut sempat ditangkis sehingga mengakibatkan tangan korban mengalami luka serius. Tidak mau tinggal diam, saat itu korban pun berupaya melakukan perlawanan dengan memukul kepala tersangka dengan sebilah kayu dan tepat mengenai kepala tersangka. Saat itu keduanya sempat baku hantam dan kemudian dilerai oleh warga yang melihat.

Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Indra Rusdi membenarkan adanya informasi tersebut. Ia menjelaskan bahwa korban dan tersangka sudah mendapat perawatan dan menjalani pemeriksaan di Mapolsek Tenayan Raya.

“Awal terjadinya pembacokan karena dipicu oleh rasa kesal tersangka pada korban yang merupa-

kan ibu kandungnya sendiri. Saat itu korban mengatakan bahwa tersangka sudah melakukan perselingkuhan dengan bapak kandungnya sendiri. Lantaran tidak terima tersangka langsung mengambil parang dan melukai tangan ibunya,” jelas Kapolsek Indra Rusdi.(m)

KOTA (RP)-Tak banyak yang dapat diperbuat Murniati (44) warga Jalan Paus, Gang Jambu, RT 02, RW 06, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai. Ia hanya bisa terbaring di lantai ruang tamu rumahnya. Sesekali wajahnya memperlihatkan poto anaknya yang diduga telah bergabung Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).

Ketika Riau Pos berkunjung, Kamis (21/1) ke rumah Murniati, saat itu ia didampingi oleh orangtuanya serta abangnya.

Sementara ia tidak banyak berbicara serta berbuat apa-apa.

Diketahui anaknya David Zarkasih (23) yang diduga telah bergabung Gafatar itu terakhir kali pamit ke orangtuanya ketika mengatakan ingin berangkat kerja di PT Sawit di daerah Tapung Agustus 2015 lalu. Saat itu orangtuanya kaget lantaran anaknya tersebut membawa pakaian dari kamarnya sehingga

tak ada lagi yang tersisa.

Lantaran heran, saat itu orang tuanya Murniati langsung menanyakan mau kemana?

Dengan baik anaknya tersebut mengatakan ingin berangkat kerja.

“Saat itulah dia terakhir pamit.

Dulu dia bekerja di PT Catur.

Setelah berhenti ia mengatakan ingin berangkat bekerja di PT Sawit di Tapung,” jelas Asrul Paman korban saat diwawancarai.

Namun, berjarak tiga hari lamanya, saat ditelepon orang tuanya, ternyata anaknya tersebut telah berada di Kalimantan.

Murniati mulai gelisah saat melihat sekelompok Gafatar di media massa.Saat itu ia langsung menemui teman anaknya tersebut bernama Thamrin di daerah Kecamatan Rumbai.

Pasalnya ia mendapat informasi bahwa anaknya tersebut telah dibawa oleh temannya ke Kalimantan. “Rumah kawannya

sudah kosong. Kami sudah periksa mereka tidak ada di sana,”jelas Asrul.

Awalnya Murniati curiga terhadap anaknya masuk kelompok Gafatar tersebut lantaran anaknya itu sering memakai baju berlambang (Gafatar). “Waktu itu, ibunya sempat marah-marah lantaran dia sudah mencurigakan. Namun, dia menjawab hanya belajar agama,”ungkap Asrul.

Atas peristiwa yang terjadi di Kalimantan itu, Keluarganya pun berharap semoga David kembali dengan selamat ke Kota Pekanbaru, dan pihak keluarganya bermohon supaya pemerintah dapat mengatasinya. “Ya, harapan kami dia cepat pulang dan kami akan bimbing dia dengan baik,”ujar Asrul.

Asrul juga bercerita bahwa sikap dan kepribadian David selama ini memang tertutup dan kurang bergaul.(m)

Sopir Truk Hantam Warung Kaki Lima KOTA (RP)-Sopir truk BM 8390 RU menghantam warung kaki lima di Jalan Soekarno Hatta. Akibat hantaman yang cukup keras mengakibatkan sopir truk Khamaifal Kambas (50) tewas setelah sempat dilarikan ke Rumah Sakit Sansani Pekanbaru yang tidak begitu jauh dari lokasi kejadian, Rabu (20/1) sekitar pukul 17.30 WIB. Taufik (26), salah seorang saksi mata mengatakan, sebelum peristiwa naas itu terjadi, dia sedang duduk di samping oplet miliknya.

Saat itu, secara tiba-tiba dalam kecepatan tinggi mobil truk yang datang dari arah Jalan HR Soebrantas menuju Kubang Raya menghantam mobilnya.

Tidak berhenti sampai di situ, mobil truk yang dikemudikan korban ini langsung berbelok ke arah kiri dan menghantam pedagang kaki lima yang berjualan air kelapa muda. Akibatnya, oplet milik Taufik dan warung kaki lima itu hancur berantakan.

Sementara Yen (37) yang merupakan pedagang kaki lima juga mengalami luka di bagian kakinya akibat kena serpihan kaca. “Kaget juga tadi bang. Soalnya mobil truknya kencang langsung mena-

brak mobil saya. Baru menabrak warung,”jelasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa dalam insiden tersebut kondisi warung dalam keadaan kosong ditinggal pemiliknya yang sedang memandikan anaknya di belakang war ung. Sementara itu, pedagang warung serta anaknya bernama Serly (12) hanya sedikit terluka di bagian kakinya. Sementara itu sopir mobil truk meninggal setelah dibawa ke Rumah Sakit Sansani.

Dari keterangan adik kandung korban, Rani, saat dijumpai di rumah sakit tersebut mengatakan, bahwa abangnya telah lama

mengidap penyakit jantung. Sementara itu tujuan abangnya dari Kota Duri mau ke Telukkuantan.

“Dia sudah lama mengalami penyakit jantung. Kalau lula-luka di bagian badannya tidak ada, mungkin dia tidak dapat mengendalikan mobilnya,”ungkapnya.

Kanit Laka Lantas AKP Deswandi saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya telah turun ke lokasi setelah kejadian perkara dan meminta keterangan saksi-saksi. “Ya, dari keterangan keluarga sopir ternyata telah lama menderita penyakit jantung. Diduga karena of kontrol dan hilang kendali hingga menabrak warung,”jelasnya.(m)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

METROPOLIS

46

Riau Pos JUMAT, 22 JANUARI 2016

Pakar Gizi UI dan Unand Akan Isi Seminar IAKMI KOTA (RP)-Sempena peringatan Hari Gizi Nasional (HGN) 25 Januari 2016, organisasi profesi Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Provinsi Riau bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Hang Tuah Pekanbaru dan Himpunan Mahasiswa (HIMA) IKM STIKes Hang Tuah akan menggelar seminar nasional.

Seminar ini bermaksud, kata Ketua IAKMI Riau dr H Zainal Abidin MPh diwakili Sekjen IAKMI Provinsi Riau Nopriadi SKM MKes didampingi Ketua Seminar Dr Ir Heryudarini MKes kepada Riau Pos, Kamis (21/ 1) memberikan pemahaman kepada tenaga kesehatan dan masyarakat luas tentang pentingnya perbaikan gizi. Seminar ini bertemakan ‘’Bersama Membangun Gizi Mewujudkan Bangsa Sehat Berprestasi’’.

Seminar ini akan dilangsungkan di Auditorium STIKes-STMIK Hang Tuah , Senin (25/1).

MARRIO KISAZ REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

Disebutkannya, pan’’. Selanjutnya seminar dibuka Kepala Dinas KeKepala Dinas Kesehatan Provinsi sehatan Provinsi Riau Andra Sjafril Riau Andra Sjafril SKM Mkes dengan SKM MKes. ‘’Kami tema ‘’Masalah Gimenyiapkan kapazi di Provinsi Riau’’. sitas untuk 450 peIa menjelaskan, serta yang terdiri gizi ibu dan anak anggota dan pen- NOPRIADI masih menjadi gurus IAKMI Promasalah kesehatan vinsi Riau, pengurus cabang utama di Asia terutama Asia IAKMI kabupaten/kota, or- Tenggara. Penyebab utama ganisasi profesi kesehatan, anak kurang gizi adalah para kader dan masyarakat kurangnya kesadaran umum. Ini artinya seminar masyarakat dalam pola pemdapat diikuti gratis oleh pe- berian makan. Sangat pentserta,’’paparnya. ing untuk melakukan interSebagai pembicara adalah vensi dini, pemberdayaan pakar gizi kesehatan masya- perempuan dan perubahan rakat UI Prof Dr dr Endang L prilaku yang komprehensif.

Achadi MKes dengan tema’’ Seribu hari pertama keTumbuh Kembang Anak hidupan adalah periode 1000 dalam 1.000 Hari Pertama Ke- hari sejak terjadinya pemhidupan dan Dampaknya buahan di dalam kandungan pada usia Dewasa’’. Selanjut- hingga anak berusia 2 tahun. nya, pakar gizi klinik Fakultas Periode ini disebut periode Kedokteran dan juga Dekan emas atau sebagai waktu Fakultas Kesehatan Masya- yang kritis, jika tidak dirakat Unand Prof Nur Indra- manfaatkan dengan baik dawati Lipoeto MSc PHd Sp GK pat menyebabkan kerusakan dengan tema ‘’Gizi dalam yang bersifat perma1.000 Hari Pertama Kehidu- nen.(nto)

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Asisten Manajer Iklan Kreatif Riau Pos Lismar Sumirat foto bersama dengan murid SD Swasta 026 Nurmadi saat mengunjungi redaksi Riau Pos di Graha Pena Riau, Kamis (21/1/2016).

Puluhan Murid SDS 026 Nurmadi Kampar Kunjungi Riau Pos KOTA (RP)-Puluhan murid SD Swasta 026 Nurmadi Kabupaten Kampar antusias mengunjungi Graha Pena Riau, Kamis (21/1). Tepat pukul 10.00 WIB mereka tiba dan langsung menuju ruang rapat redaksi Riau Pos lantai 3.

Para murid tampak interaktif setibanya di ruangan rapat itu. Kedatangan mereka diterima Asisten Manager Iklan Kreatif Lismar Sumirat. Lismar menjelaskan, sejarah Riau Pos serta proses pembuatan berita. Lismar tidak sendiri, menyambut 91 murid yang didampingi 10 guru tersebut. Ia ditemani Manager Graha Pena Riau Fithriady Syam dan Asisten Koordina-

tor Liputan Muslim Nurdin.

Keingintahuan para murid akan dunia jurnalistik tampak dari satu persatu mengajukan pertanyaan kepada Lismar mengenai Riau Pos. Seperti pertanyaan yang diajukan oleh Ikbal untuk menjadi wartawan di Riau Pos apa harus menjadi sarjana terlebih dahulu. “Usia seperti kami apakah tidak bisa menjadi wartawan cilik,”katanya.

Menjawab pertanyaan murid yang mengenakan seragam Melayu berwarna hijau ini, Lismar menjelaskan untuk menjadi seorang wartawan usia sekolah juga bisa menjadi wartawan. “Apalagi

kami juga menyediakan rubrik mengenai sekolah yakni Xpresi. Dan wartawannya pun kami bentuk dari sekolah yang kami rekrut. Jadi untuk usia sekolah bisa menjadi wartawan,”kata Lismar.

Para siswapun tampak sibuk mencatat penjelasan yang diberikan. Lismar langsung menceritakan tentang sejarah perkembangan Riau Pos. “Seiring dengan perjalanan waktu, berkat kerja keras yang dilakukan Riau Pos mulai bangkit dan bahkan berkembang hingga bisa melakukan ekspansi ke Sumbar, Sumatera Utara, Kepulauan Riau serta Aceh. Saat

ini menjadi koran harian terbesar di Sumatera,”paparnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah Sukadarma SPd berharap kunjungan ke Riau Pos bisa menumbuhkan minat baca dari kalangan siswa yang memang belum meningkat.

“Kalau minat baca sudah tinggi dan menjadi keperluan, maka pengetahuan kami akan bertambah,”tuturnya.

Ia menjelaskan, kunjungan belajar ke Riau Pos diharapkan akan memunculkan ideide baru dalam membuat karya tulis sederhana bagi siswa-siswinya, dan juga berharap tulisan-tulisan anak didiknya bisa dikirim dan dimuat di Riau Pos.(t)

TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

METROPOLIS

JUMAT, 22 JANUARI 2016

47

Festival Pekanbaru Sehat Dirancang Laporan M HAPIZ, Kota m-hapiz@riaupos.co.id

MEWUJUDKAN kota sehat perlu tindakan yang aplikatif dan menyentuh langsung ke level masyarakat paling bawah sesuai wilayah kelompok masyarakat itu bertempat tinggal. Untuk itu diperlukan kegiatan yang massif, melibatkan seluruh stakeholder, terutama ditingkat kelurahan sampai RT dan RW. Masih begitu kompleks persoalan kota sehat di Kota Pekanbaru, maka Forum Kota Sehat (FKS) Kota Pekanbaru merancang kegiatan yang masif berupa Festival Pekanbaru Sehat sepanjang 2016.

Hal ini terungkap dalam pertemuan konsolidasi pengurus Forum Kota Sehat Kota Pekanbaru di Aula Bappeda Kota Pekanbaru, Kamis (21/1/). Hadir pada kesempatan tersebut Ketua Tien Triani Sattah SSi, Sekretaris I Hasan Supryanto SP, Sekretaris II Raihanatu Bingalbi Ruzain, Puji Astuti ST MT, tokoh

masyarakat H Bahtaruddin, dan M Kailani Yunus SE MSi, dan anggota lainnya. Pertemuan itu juga dihadiri ahli perencanaan kota yang juga mantan Ketua Forum Kota Sehat Pekanbaru Mardianto Manan MT. Rapat tersebut merupakan konsolidasi awal semenjak dikeluarkannya SK pengurus oleh Wali Kota Pekanbaru dan segera dilaksanakan rapat bersama tim teknis yang terdiri dari 11 Dinas dan 8 Badan dilingkungan Pemko Pekanbaru. ”Forum ini dibentuk berdasarkan amanat Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan RI nomor 34/2005 tentang Kabupaten/kota Sehat. Sudah ada sejak 2007 lalu tapi vakum.

Malah Pekanbaru pernah mendapat penghargaan Kota Sehat Tertinggi atau Swasti Saba. Kompleksnya persoalan kota sehat di Pekanbaru, pemko, dalam hal ini Bappeda Kota Pekanbaru memandang perlu forum ini diaktifkan lagi. Dan kita akan ak-

tif sepanjang dukungan Pemko Pekanbaru baik. Tim teknis yang sudah di SK kan oleh wali kota mau bekerja sama dengan kita,’’ ucap Tien Triani yang diamini seluruh pengurus yang hadir.

Festival Kota Sehat yang dirancang akan melibatkan seluruh stakeholder pemerintahan hingga ke tingkat RT/RW. Begitu juga pelibatan pihak swasta baik dari dukungan penuh atau sekedar sponsporship.

Wujudnya sepanjang 2016, bisa sebulan sekali atau tiga bulan sekali, digilir tiap kecamatan, dalam rangkaian kegiatan perlombaan yang masuk dalam 9 tatanan kota sehat.

Tapi bisa saja kegiatan itu dilaksanakan tiap pekan, misalnya kampanye Minggu Gotong-royong , yang saat festival dilangsungkan akan dinilai mana yang terbaik. ”Teknisnya kami rancang lebih rapi lagi dan koordinasikan dengan Kepala Bappeda Kota Pekanbaru sebagai kepala tim teknis serta dinas/badan terkait lainnya,’’ ucap Tien.(yls)

M HAPIZ/RIAU POS

KONSOLIDASI: Pengurus Forum Kota Sehat Pekanbaru mengadakan rapat konsolidasi di aula Kantor Bappeda Kota Pekanbaru, Kamis (21/1/2016).

HUMAS UNILAK FOR RIAU POS

LANTIK: Sekretaris Yayasan Raja Ali Haji Prof Dr Ir H Irwan Effendi MSi melantik Wakil Rektor I, II, III dan dekan beserta wakil dekan I, II, III Fakultas Hukum dan dekan serta wakil dekan I, II, III Fakultas Ilmu Administrasi Unilak, Kamis (21/1/2016).

Irwan Effendi Lantik Wakil Rektor dan Dekan Unilak KOTA (RP) - Mewakili Ketua Yayasan Raja Ali Haji (Yasrah), Sekretaris Prof Dr Ir H Irwan Effendi melantik Wakil Rektor I, II, III, Dekan beserta Wakil Dekan I, II, III Fakultas Hukum dan Dekan serta Wakil Dekan I, II, III Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Lancang Kuning (Unilak) periode 2016/ 2020, Kamis (21/1).

Para pejabat yang dilantik di aula Pustaka Unilak itu adalah Dr Junaidi MHum sebagai Wakil Rektor I, Erminasari STp MSc sebagai Wakil Rektor II, dan Dr Eddy Asnawi MHum sebagai Wakil Rektor III. Sedangkan untuk Dekan Fakultas Hukum kembali dijabat oleh Dr H Iriansyah SH MH dan Wakil Dekan l Dr Suhendro SH MHum, Wak-

il Dekan II Sandra Dewi SH MH, Wakil Dekan III Dr Fahmi SH MH. Untuk Fakultas Ilmu Administrasi, posisi Dekan dijabat oleh Abdul Mirad MM, Elly Nielwaty SSos MM sebagai Wakil Dekan I, Wakil Dekan II Irawati SSos MSi, dan Wakil Dekan III Sudarianto SP MSi Rektor Unilak Dr Hj Hasnati SH MH berharap melalui pelantikan pejabat-pejabat baru di lingkungan Unilak ini dapat memberikan energi baru dan mempercepat terwujutnya visi Unilak 2030 yakni menjadi universitas unggul di tingkat nasional berlandaskan budaya Melayu.

Di samping itu, rektor juga mengucapkan terimakasih kepada pejabat lama atas sumbangsihnya

dalam membangun Unilak selama ini, meskipun demikian rektor juga berharap pejabat lama tetap memberikan sumbang saran dan pemikiran untuk pembangunan Unilak ke depan.

Senada dengan apa yang disamapaikan oleh rektor, Sekretaris Yayasan Raja Ali Haji Prof Dr Ir H Irwan Effendi juga menyampaikan hal yang sama. ”Selamat kepada pejabat yang baru di lantik dan kepada pejabat yang purna tugas kami ucapkan terima kasih kerja samanya dalam membangun Unilak. Jangan ke mana-mana dulu , namun tetap ikut mambangun Unilak dengan memberikan sumbang saran dan pemikirannya,’’ ucapnya.(lim)

SMAN 4 Taja Workshop Gerakan Literasi Sekolah KOTA (RP) - SMAN 4 Pekanbaru menaja workshop dan diskusi Gerakan Literasi Sekolah, Rabu (20/1) di SMAN 4 Pekanbaru. Workshop yang diikuti guru, orangtua dan siswa ini menghadirkan dua narasumber yakni Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru Prof Dr Zulfadil SE MBA dan Redpel Riau Pos Jarir Amrun.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Prof Dr Zulfadil SE MBA mengapresiasi kegiatan ini. Gera-

REDAKTUR: MARRIO KISAZ REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

kan literasi akan menghasilkan peserta didik, orangtua dan guru yang memiliki kemampuan menulis dan membaca. ”SMAN 4 Pekanbaru banyak menorehkan prestasi, salah satunya sekolah literasi. Sekolah yang berprestasi dihargai,’’ paparnya.

Turut hadir Kabid Dikmen Drs Muzailis MM. Zulfadil menyebutkan, Kota Pekanbaru memiliki program gerakan membaca yang sejalan dengan

gerakan literasi. ”Prestasi Pekanbaru sejak dulu menjadi lokomotif gerbang pendidikan di Riau. Kita berharap, pendidikan di Pekanbaru menjadi rujukan nasional. Walau mewujudkan tidak mudah, tapi secara bertahap sudah bisa membuktikannya,’’ sebutnya.

Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd mengatakan biaya pelatihan ini bersumber dari dana APBN sebagai apresiasi terhadap sekolah yang dinobatkan sebagai

sekolah literasi termasuk SMAN 4 Pekanbaru. ”Secara nasional ada 13 sekolah yang terpilih sebagai sekolah literasi. SMAN 4 salah satunya. Kami ingin literasi ini didukung oleh guru, orangtua dan siswa. Makanya kami laksanakan workshop dan diskusi Gerakan Literasi Sekolah. Kami juga membuat gerakan orangtua dan siswa menyumbang buku. Alhamdulillah sudah ribuan buku terkumpul ,” katanya.(mar)

LISMAR SUMIRAT/RIAU POS

WORKSHOP: Dari kiri, Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Prof Dr Zulfadil SE MBA, Kabid Dikmen Drs Muzailis MM, dan Redpel Riau Pos Jarir Amrun saat mengisi workshop, Rabu (20/1/2016).

TATA LETAK: EFAN

JUMAT, 22 JANUARI 2016

HALAMAN 48

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

440303

Akses LPJU Masih Minim, Pemko Alokasikan Dana Rp2 Miliar

AFRIMEN/RIAU POS

SUAPKAN KUE: Kepala BPBD Dumai Tengku Izmet menyuapkan kue kepada Sekko Dumai Said Mustafa sempena hari ulang tahun ke-5 BPBD Dumai, Rabu (20/1/2016).

Perekonomian Lumpuh Aktivitas Bongkar Muat Pelabuhan Macet Laporan RPG, Dumai

RODA perekonomian Kota Dumai saat ini melamban dan lumpuh akibat dampak tidak adanya aktivitas bongkar muat dan pergudangan, s ehingga membuat warga banyak kehilangan mata

pencaharian. ‘’Lumpuhnya perekonomian diKota Dumai macet karena tidak adanya aktivitas bongkar muat.

Faktor lainnya disebabkan masih rendahnya harga sawit sehingga membuat lesu perekonomian dan mata pencaharian. Oleh karena itu saya berharap situasi ini dapat kembali berjalan normal,’’ kata Penjabat Wali Kota Dumai Drs Arlizman Aziz, Kamis (21/1).

Ditambahkannya, untuk mengatasi permasalahan ini, maka diimbau kepada warga mencari

mata pencaharian lain menunggu aktivitas bongkar muat kembali normal.

Sementara itu, salah seorang warga Yudistira mengungkapkan, persoalan ini harus mendapat perhatian khusus dari pemerintah dan harus menjadi suatu catatan khusus aparat hukum dan instansi terkait untuk mendukung penuh kegiatan bongkar muat memikirkan pentingan masyarakat kalangan bawah dan demi kemakmuran dan gairah roda perekonomian Kota Dumai.(rmd/eca)

DUMAI (RP) - Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di 7 kecamatan hingga saat ini dinilai masih minim. Berdasarkan pantauan di beberapa daerah yang jauh dari perkotaan masih minim LPJU seperti Bukit Kapur, Bukit Timah, Purnama, dan Dumai Selatan.

Kondisi demikian sangat-dikeluhkan warga, khususnya pengendara sepeda motor. Pasalnya, jika tidak tersedia PJU kondisi jalanan di malam hari menjadi gelap, kemudian rawan kejahatan.

Plt Kadistako Dumai Mustafa Kadir mengakui pada 2016 telah mengalokasikan anggaran Rp2 miliar untuk lampu LPJU. Selain untuk pemasangan baru dana tersebut juga untuk perawatan dan perbaikan lampu LPJU yang sudah ada. ‘’Memang untuk penerangan jalan umum masih belum optimal,” katanya.

Akan tetapi, katanya ada tiga

Setelah semua peralatan terpasang kita langsung berkoordinasi dengan PLN untuk mengalirkan arus listrik.

MUSTAFA KADIR Plt Kadistako Dumai

hingga lima jalan di masing-masing kecamatan akan dilakukan pemasangan lampu PJU. Di mana lokasi pemasangan lampu PJU berdasarkan aspirasi masyarakat yang ditampung melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2015. ‘’Namun memang tidak bisa ditampung semuanya karena dialokasikan secara bertahap,’’ ujarnya.

Ditambahkannya, dana tersebut untuk pengadaan tiang lampu serta peralatan lain yang di-

perlukan sampai lampu hidup.

“Setelah semua peralatan terpasang kita langsung berkoordinasi dengan PLN untuk mengalirkan arus listrik,’’ katanya lagi.

Bahkan dirinya mengimbau agar warga melalui kelurahan jika lokasi lingkungan belum terdapat PJU agar diusulkan sebelum rencana kerja masuk. ‘’Gunanya sebagai catatan kita agar usulan dimasukkan ke dalam APBD,’’ pintanya.(dev/ rpg)

Dua Truk Bawang Merah Diamankan DUMAI (RP) - Dua truk bawang merah diamankan petugas Kantor Pelayanan Pengawasan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean Dumai. Bawang yang diamankan jumlahnya mencapai 20 ton lebih.

Bawang diduga merupakan seludupan itu diamakan saat melintas di jalan Dumai-Sungai Pakning, Rabu (20/1) malam. Keterangan yang dihimpun, dua truk itu diamankan sekitar pukul 23.00 WIB. Dari informasi sopir rencananya muatan bawang akan diangkut

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

menuju Kota Medan. Sedangkan bawang diduga diselundupkan dari Malaysia. Bawang merah itu dibawa dari pelabuhan tikus di Selinsing yang berada di perbatasan Dumai-Bengkalis.

“Ditangkap saat melintas di jalan Dumai-Pakning. Kedua truk tersebut bermuatan bawang merah yang diduga barang seludupan,” jelas Kasubsi Penyidikan Barang Hasil Penindakan KPP BC Dumai, Jayadi, Kamis (21/1).

Menurut pengakuan sopir tersebut, truk yang membawa bawang

itu tidak hanya dua. Tapi sebelum beberapa truk sudah membawa bawang tersebut ke Dumai. ‘’Bawang tersebut masuk dari Malaysia tanpa dokumen resmi” ujar Jayadi seraya menyebutkan pemilik bawang merah tersebut masih belum diketahui.

Dua truk bermuatan penuh bawang merah itu sudah diamankan pihak BC Dumai untuk proses hukum lebih lanjut. “Sopirnya juga sementara diamankan, untuk proses hukum kasus lebih lanjut, kata Jayadi.(afr)

TATA LETAK: YAYA