2016 02 09

SELASA

9 FEBRUARI 2016 | 30 RABIUL AKHIR 1437 | 40 HALAMAN

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Ribuan Warga Terjebak

Riau-Sumbar Direndam Banjir Laporan TIM RIAU POS dan RPG, Pekanbaru

CURAH hujan tak hentihentinya melanda dua provinsi bertetangga, Sumatera Barat (Sumbar) dan Riau. Semenjak Ahad (7/2) hingga

Senin (8/2), hujan mengguyur dengan lebatnya. Akibatnya, beberapa kabupaten di wilayah Sumbar direndam banjir yang cukup hebat. Air menggenangi pemukiman warga, jalan serta sejumlah sarana umum lainnya.

Begitu juga dengan Jalan Lin-

tas Riau-Sumbar yang berada di Kecamatan Pangkalan, Limapuluh Kota. Menurut informasi yang dihimpun di lapangan, ketinggian air mulai 1 meter hingga 3,5 meter.

Baca Ribuan Halaman 8

Ini sangat berdampak bagi Riau. Masalah harga, terutama sembako harus diantisipasi betul.

Solok Selatan Diterjang Galodo, 6 Tewas SOLOK (RP)– Banjir bandang dan galodo datang silih berganti memporak-porandakan Kabupaten Solok Selatan (Solsel). Peristiwa yang terjadi pada Senin (8/2) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB merendam ribuan rumah di Kecamatan Sungaipagu dan enam warga tewas tertimbun di Pauhduo.

ARSYADJULIANDI RACHMAN Plt Gubernur Riau

Baca Solok Halaman 11

HUMAS POLRES 50 KOTA FOR PADANG EKSPRES/RPG

LUMPUH TOTAL: Banjir yang mengepung daerah Pangkalan, Kabupaten 50 Kota mengakibatkan jalan lintas Riau-Sumatera Barat lumpuh total. Hal ini membuat ribuan warga Riau yang hendak ke Pekanbaru terpaksa harus menempuh via Kiliran Jao-Kuansing.

SUBUH 05.06

ZUHUR 12.28

ASAR 15.50

MAGRIB

ISYA

18.31

19.42

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Parkir Rp5.000, Dishub ke Mana?

Ye belibur jugelah Ncek!

Ribuan Warga Terjebak Naseblah, banyak izin tak ke kanto ni...

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Dato”Sri Tahir tentang Pertumbuhan Berkualitas

Bukan Pengusaha jika Ambil Emas dari Tanah Robot tidak selalu menyingkirkan manusia dalam aktivitas industri. Jika dikelola dengan tepat, robot bisa membawa kebaikan bagi umat manusia.

Laporan JPG, Jakarta SAAT berbincang dengan Jawa Pos (Jawa Pos Group) Baca Bukan Halaman 2

DATO’ SRI TAHIR

”Islam Anda dan Saya Beda” PEKANBARU (RP) – Limapuluh orang mantan Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang dipulangkam dari Kalimantan Barat tiba di Pekanbaru, Senin (8/2) siang. Penanggungjawab rombongan, Sukino Hasbi mengungkapkan organisasi yang diikutinya bukanlah keagamaan, namun sosial. Di mana pemahaman dan pola pikir tentang agama dan kehidupan sosial sangat berbeda jauh dengan umat Muslim di Tanah Air.

Baca Islam Halaman 11

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Bukan Pengusaha jika Ambil Emas dari Tanah Sambungan dari hal. 1

HUMAS KEMENDIKBUD FOR JAWA POS/JPG

HARI PERS: Mendikbud Anies Baswedan (2 kanan) bertemu dengan Dahlan Iskan di rangkaian Hari Pers Nasional 2016 di Hotel Lombok Raya, Mataram, Senin (8/2/2016).

Perlu Ratifikasi Standar Perusahaan Pers MATARAM (RP) - Diskusi panel dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2016 di Hotel Lombok Raya, Senin (8/ 2) berlangsung meriah. Tokoh pers sekaligus Menteri BUMN di era Kabinet Indonesia Bersatu II Dahlan Iskan menjadi peserta spesial.

Dahlan duduk di deretan kursi paling belakang. Dia benarbenar menjadi peserta diskusi yang dipimpin Nurjaman Muchtar itu.

Dahlan baru berkomentar setelah diminta secara khusus oleh Nurjaman. Ketua Dewan Pimpinan Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat periode 2015-2019 itu menyinggung gagasannya tentang ratifikasi perusahaan pers.

“Setiap HPN saya selalu menyuarakan ratifikasi ini,” katanya di dalam diskusi ber-

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

tajuk Revolusi Mental Pers Indonesia Menuju Pers Profesional dan Sejahtera itu.

Banyak sekali aspek atau bidang yang bisa diratifikasi.

Di antaranya adalah urusan penegakan kode etik. Dahlan menjelaskan menindak oknum pers karena melanggar kode etik jurnalisme itu susah. Tapi ketika kode etik itu sudah diratifikasi oleh perusahaan pers, jadi mudah menegakkannya.

“Kalau ada pelanggaran, bisa ditindak karena melanggar aturan perusahaan,” jelas dia.

Mantan bos PLN itu menjelaskan koran-koran yang sudah meratifikasi aturanaturan di dunia pers, baik kode etik maupun urusan standar gaji karyawan, diberi tanda khusus. Sehingga ma-

syarakat bisa mengetahui koran mana saja yang sudah melakukan ratifikasi. Berbekal tanda ratifikasi itu, masyarakat bisa menaruh kepercayaan terhadap sebuah koran atau produk perusahaan pers lainnya.

Dalam kesempatan ini, Dahlan juga mengomentari pembicara kunci diskusi Mendikbud Anies Baswedan.

Baginya Anies telah sukses menominalkan dan membirokrasikan gagasangagasan briliannya.

“Semua tahu Pak Anies bukan orang birokrasi. Tetapi bisa menyampaikan gagasannya di lingkungan birokrasi,” katanya. Di antara gagasan atau program Anies yang menarik bagi Dahlan adalah penerbitan neraca pendidikan daerah.(wan/jpg)

di Surabaya, Kamis (4/2) lalu, Bos Mayapada Group Dato’ Sri Tahir bercerita banyak hal tentang industri dan kewirausahaan. Dia memaparkan, dari empat era industri, yakni masa penggunaan tangan manusia, otomatisasi, era teknologi, dan robotic, Indonesia tertinggal dari Barat yang kini tengah memasuki era robotic. ’’Kita masih di era teknologi. Yang era robotic ini, kita enggak ngeh,’’ ujarnya.

Banyak pengusaha yang tidak meragukan kecanggihan dan manfaat efisiensi yang ditimbulkan dari penggunaan robot. Namun, sering negara dengan bonus demografi seperti Indonesia malah takut. Sebab, robot dianggap akan mematikan pekerjaan yang tersedia untuk rakyat.

Hal itu terkait dengan tingkat penyerapan tenaga kerja yang rendah sehingga menimbulkan masalah sosial. Padahal, kata pria asal Surabaya itu, hal tersebut ber-

gantung pada porsi yang diatur pemerintah. Yakni, menentukan mana saja sektor industri yang boleh menggunakan robot dan mana yang tidak. ’’Misalnya, untuk produksi alatalat kedokteran yang perlu akurasi tinggi, ya kita perlu robot. Tapi, kalau untuk produksi sabun, pakai tenaga manusia dan mesin biasa saja sudah cukup,’’ paparnya.

Dengan pembagian porsi seperti itu, industri tetap bisa mengikuti perkembangan zaman sekaligus efisien dari sisi biaya dan waktu.

Serapan tenaga kerja pun tetap tinggi karena masih banyak peluang lapangan kerja.

Penggunaan robot bermanfaat jangka panjang. Terutama pada pembangunan infrastruktur. Tahir mengapresiasi langkah pemerintah yang telah menggenjot pembangunan infrastruktur tahun ini. Dia menilai pemerintah sangat mampu melakukan pembangunan. ’’Pemerintah punya banyak uang

dan investor asing antre masuk ke Indonesia. Namun, pemerintah tahu bahwa uang asing yang masuk ke Indonesia itu harus ada jaraknya, bergantung bagaimana pengaturannya,’’ lanjut peraih Ernst & Young Entrepreneur of the Year Award 2011 tersebut.

Tumbuhnya pengusaha-pengusaha baru juga diyakini Tahir akan mendongkrak kualitas pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga jangka panjang. Indonesia kini sedang dilanda masalah harga komoditas yang sedang jatuh. Inilah saat yang tepat untuk memupuk kewirausahaan secara lebih mendalam kepada kaum muda.

Sebab, selama ini Indonesia terbiasa menggantungkan diri dari berjualan batu bara, CPO, karet, serta komoditas lain tanpa memberikan nilai tambah pada barang dagangan tersebut. Dengan menjadi pengusaha, Indonesia bisa berubah menjadi negara yang tangguh dengan nilai tambah pada berbagai komoditas dan produk. ’’You ambil emas dari bawah tanah, you bukan pengusa-

ha. Tapi, kalau you kasih emas itu nilai tambah sampai jadi perhiasan, youbaru pengusaha,’ ungkapnya.

Pemupukan semangat berwirausaha itu, lanjut Tahir, juga harus ditanamkan kalangan perguruan tinggi. Pihak kampus harus mengajarkan semangat kewirausahaan kepada mahasiswa.

Dengan demikian, ketika lulus, mereka tidak sekadar menjadi karyawan.

Namun, kampus juga harus meningkatkan kualitas. Misalnya, membangun infrastruktur pendidikan yang baik, meningkatkan kualitas profesor dengan jurnal penelitian, dan menjalin kerja sama dengan kampus lain di luar negeri. ’’Entrepreneurship itu harus didukung dunia pendidikan kita,’’ kata peraih gelar doctor honoris causa (Dr HC) di bidang kedokteran, kesehatan masyarakat, dan kemanusiaan dari Universitas Gadjah Mada (UGM) itu.(rin/sof/ted)

TATA LETAK: MEGA

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

3

OPINI

4

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

TAJUK RENCANA Hari Pers Nasional Keindahan T A J U dan K R E N C A Alam N A Lombok HARI ini, Selasa (9/2) merupakan Hari Pers Nasional. Kali ini Lombok menjadi tuan rumah. Lombok saat ini terkenal dengan keindahan alamnya, makanya momen ini bagian promosi bagi Lombok mengenalkan aset wisatanya kepada wartawan dari penjuru negeri ini.

Keindahan alam Lombok dan keramahan penduduknya merupakan anugerah yang Allah berikan kapada negeri ini.

Alam yang indah tanpa dibarengi keramahan penduduknya, maka objek wisata itu pun tidak akan maju. Di dunia ini tidak sedikit wilayah yang indah, tetapi penduduknya atau pemerintah yang berkuasa sangat kejam, sehingga potensi wisata yang seharusnya menjadi rahmat akan menjadi

laknat.

Bercermin pada keindahan alam dan keramahan penduduk Lombok, pers sebagai pembentuk opini dan pembentuk karakter masyarakat dan bangsa, hendaknya bisa menempati posisi tersebut.

Yakni bagaimana menumbuhkan rasa aman dan rasa peduli sesama. Pers harus mempu memosisikan diri sebagai penggerak masyarakat agar mau menyukuri alam yang indah. Pers mengajak warga peduli lingkungan dan alam sekitarnya.

Bukan malah sebaliknya, pers yang menggugah rakyat untuk melakukan tindakan anarkis, menumbuhkan rasa kebencian sesama warga.

Sekarang bukan saatnya lagi pers yang

hebat adalah pers yang menampil aksiaksi anarkis, kekejaman, kejahatan, kebencian, demi mendapatkan keuntungan seperak dan merugikan nilai yang tak terhingga dari bangsa ini.

Pers adalah guru dan pembentuk karakter bangsa. Pers yang cerdas akan membentuk rakyat yang cerdas dan menghargai keragaman dan mengajak menyukuri kekayaan alam.

Pers tidak bisa lepas dari masa depan bangsa, sebab pers itu salah satu pilar pencerdasan bangsa ini. Tanpa pers, maka terjadi kekosongan posisi penting di bangsa ini.

Belajar dari Lombok sebagai aset keindahan alam dan keramahan penduduk-

nya, tak lepas dari peran pers dalam membangun imej tentang Lombok.

Jika dulu Lombok tidak dikenal dalam peta wisata di Indonesia, sekarang sudah menempati posisi tujuan wisata nomor dua setelah Bali.

Keindahan alam Lombok tidak akan diketahui publik, dunia internasional, tanpa dukungan pers yang sehat, pers yang peduli pada keindahan alam.

Kasus Lombok ini bisa dijadikan pelajaran bagi pers-pers daerah lainnya di negeri ini, bahwa pers harus peduli dengan keindahan alam, dan lingkungan, bahkan peduli pada pembentukan karakter warga.

Bisa dikatakan Hari Pers Nasional 2016

ini, adalah momen untuk peduli pada keindahan alam yang ada di masingmasing daerah, di mana pers itu berada.

Grand disign-nya (kerangka besarnya) adalah melestarikan dan mempromosikan keindahan alam merupakan bagian dari peran pers. Keindahan alam adalah anugerah yang patut disyukuri bersama. Keindahan alam merupakan aset ekonomi daerah. Untuk itu mari bersama-sama menjaga keindahan alam.

Pers yang sehat akan membentuk pola hidup masyarakat yang sehat. Yakni pers yang peduli pada lingkungannya, peduli pada tingkat pendapatan penduduknya dan masa depan penduduk tersebut. Di sinilah pers itu bersebati dengan rakyat.***

Pers Pengawal Jalannya Pemerintahan (Catatan Hari Pers Nasional 2016)

S

EJAK reformasi, tahun 1998, pers telah membuktikan peran dan fungsinya sebagai kekuatan strate gis (sosial control). Tak berlebihan bila kemudian, nilai stretegis itu memosisikan pers dalam bingkai pilar keempat setelah eksekutif, legislatif dan yudikatif. Tiga pilar terakhir merupakan teori trias politika dari Mostesqeu.

Peran dan fungsi pers, tidak saja terasa di era reformasi. Di berbagai era ke belakang, pers telah teruji menjadi alat revoluasi yang mampu mengobarkan semangat perjuangan, mengokohkan persatuan menuju Indonesia merdeka. Pasca-kemerdekaan, pelakonan peran dan fungsi pers sejalan dengan sistem politik yang berlaku di Republik ini.

Di masa Orde Lama, masa Pemerintahan Demokrasi Liberal (1950-1959), pers sempat menikmati kebebasan dengan dicantumkannya kata kemerdekaan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pikiran secara lisan dan tulisan dalam Pasal 28 Undang-undang Dasar 1945. Lalu dalam UUDS 1950 yang secara rinci memuat rumusan perlindungan hak asasi manusia, antara lain di dalam pasal 19 yang memberi jaminan kebebasan menyatakan pendapat.

Kurun waktu ini, kalangan pers juga berhasil mendesak Pemerintah mencabut Pers Breidel Ordonantie 1931 karena dianggap bertentangan dengan UUDS. Ordonantie ini memberi wewenang kepada Gubernur Jendral untuk melarang terbit setiap penerbitan yang dinilai mengganggu ketertiban umum. “Gubernur Jendral berhak melarang pencetakan, penerbitan

dan penyebaran suatu surat kabar paling lama delapan hari. Bila lewat dan kemudian suratkabar itu terbit dan mengulangi pemberitaan yg dianggap mengganggu ketertiban umum maka ancaman yang delapan hari akan menjadi lebih lama, tetapi tidak akan melebihi 30 hari berturut-turut” (Pasal 2 Pers Breidel Ordonantie).

Sayangnya masa “keemasan” liberalisasi pers itu hanya bertahan hingga tahun 1959 setelah Pemerintah membredel puluhan surat kabar dan menutup kantor berita.

Lalu memberlakukan keadaan darurat perang yang dikenal dengan SOB (Staat van Oorlog en Beleg). Dalam SOB Pemerintah memberi wewenang kepada militer untuk mengawasi kehidupan politik dan mengontrol pers atas nama ketertiban dan keamaan. Pers digiring menjadi organ partai, ideologi serta aliran politik atau aliran primordial. Kendati demikian pers tetap menikmati kebebasan sebagai cerminan sekaligus perangsang suasana kehidupan politik liberalisme yang cendrung anarkis dari tindakan pemerintah yang keras.

Era Demokrasi Terpimpin (1959-1966), pers benar-benar tersudut sehingga sulit bergerak. Pers menjadi alat revolusi dari rezim berkuasa. Periode ini dianggap sebagai masa paling buruk dalam sejarah perkembangan pers di Indonesia. Masa Orde Baru, 1966-1998, sejarah perkembangan pers mengalami pasang surut. Di awal Orba, misalnya, pemerintah memberi kebebasan kepada pers. Akan tetapi ”bulan madu” pers dengan pemerintah itu hanya berlangsung beberapa tahun saja apalagi dengan diterbitkannya UU No. 11/1966.

Undang-undang tentang Pokok-pokok

Syafriadi Dosen Fakultas Hukum UIR, Ketua SPS Riau

Pers ini seolah memberi jaminan bahwa Pemerintah tidak melakukan penyengsoran dan pembredelan.

Liberalisasi Pers Liberalisasi pers baru mencapai puncak setelah tumbangnya Orde Baru, berganti dengan Orde Reformasi. Setahun setelah Reformasi terbit Undang-undang No40/ 1999 tentang Pers. Undang-undang ini menyatakan, pers adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi baik dalam bentuk tulisan, suara, gambar, suara dan gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik, dan segala jenis saluran yang tersedia.

Liberalisasi pers tak terlepas dari perubahan iklim politik pada sistem politik Indonesia dari sistem politik otoriter ke sistem politik yang demokratis. Konfigurasi politik yang demokratis telah melahirkan produk hukum pers yang populis, atau hukum pers yang demokratis. Hubungan keduanya bagai dua sisi mata uang logam.

Artinya, kemerdekaan pers yang sedang

dinikmati oleh pers takkan mungkin ada bila konfigurasi politik lahir dengan watak otoriter. Hanya konfigurasi politik berciri demokratis yang membuat pers bebas menjalankan peran dan fungsinya.

Kendati demikian, pers tidaklah bebas sebebas-bebasnya. Kebebasan pers dijalankan dengan bingkai moral, etika dan hukum sehingga kemerdekaan pers merupakan kemerdekaan yang disertai dengan kesadaran akan pentingnya penegakan supremasi hukum. Bingkai moral dan etika dimaksud dalam tanggungjawab profesi adalah Kode Etik Jurnalistik. Bertitik tolak dari tangggung jawab itu, pers dalam menjalankan profesinya, bukanlah manusia super atau manusia istimewa (qualified privilege) apalagi sampai timbul anggapan bahwa mereka adalah manusia yang kebal hukum sehingga bebas dari hukuman. Bukankah setiap orang berkedudukan sama di depan hukum (equality before the law)? Joseph Pulitzer, mengatakan, jurnalistik di samping memerlukan orang-orang yang berani juga memerlukan orang-orang bermoral.

Peran Pers Setelah 15 tahun sistem pers merdeka dipraktikkan, tak sedikit orang yang kecewa terhadap pers. Pers dianggap terlalu bebas bahkan kebablasan. Pertumbuhan media (cetak, elektronik dan online) membuat sebagian masyarakat terusik oleh pemberitaan pers. Oknum pejabat yang biasanya tak tersentuh perilaku korupnya tiba-tiba menjadi sasaran “tembak” media. Marah, kadang juga main hakim sendiri dengan mengintrogasi wartawan.

Wartawan dianggap bereforia dengan kebebasan pers. Dan, seakan membu-

sungkan dada dengan liberalisasinya. Tapi tak sedikit pula orang yang dibesarkan oleh pers. Dari tidak terkenal menjadi dikenal.

Berapa banyak calon kepala daerah yang terangkat popularitasnya oleh media, bahkan berbulan madu dengan media.

Banyak juga yang alpa, liberalisasi pers sekaligus mengawal jalannya pemerintahan. Jadi, kalau ditimbang-timbang mana yang lebih banyak manfaat pers liberal dengan liberalisasi pers yang dianggap kebablasan itu, rasanya masyarakat lebih menikmati manfaat control social pers ketimbang yang kecewa dengan pers. Namun demikian orang-orang di luar pers tidak pernah berterima kasih kepada pers yang telah mengawal bangunan civil society.

Prof Bagir Manan menyebut, kemerdekaan pers itu penting, di antaranya untuk; instrumen penyampai informasi yang benar baik kepada masyarakat maupun kepada pihak-pihak tertentu yang berkepentingan; juga instrumen perubahan dan kemajuan (agent of change) dan instrumen control terhadap kekuasaan. Dengan pentingnya kemerdekaan itu sangat disayangkan bila ada oknum pejabat yang tidak memahami kerja jurnalistik, tidak mengerti dengan peran dan fungsi pers walaupun mereka sering mengatakan bahwa pers itu adalah mitra kerja, pilar demokrasi yang berjalan seiring sejalan, saling menopang dan bekerja sama menyampaikan informasi kepada masyarakat.

Semoga Hari Pers Nasional Tahun 2016 di Lombok, 9 Februari, semakin memberi makna pentingnya liberalisasi pers di era demokratisasi.***

Refleksi HUT Kabupaten Kampar

P

ADA 6 Februari lalu, merupakan tanggal yang bersejarah bagi Kabupaten Kampar. Sebab, pada tanggal itulah” akta kelahirannya” termaktub melalui surat Gubernur Militer Sumatera Tengah Nomor 3/DC/STG/50, tanggal 6 Februari 1950. Kemudian dipertegas dengan Perda Kabupaten Kampar No2/1999.

Kini, Kampar sudah berusia 66 tahun.

Ibarat manusia, 66 tahun merupakan usia dewasa, bahkan sudah menapaki senja.

Sudah sepatutnya segala impian dan harapan telah tergapai, walaupun tidak semua bisa digenggam secara sempurna. Namun, merujuk banyaknya potensi negeri ini, menjulangkan harapan nan tinggi bagi semua ughang ocu, untuk menjadikan Kampar sebagai pionir dalam pembangunan di Provinsi Riau. Apatah lagi, dengan bertaburnya anak jati Kampar di berbagai lini, seperti politisi, akademisi maupun birokrasi.

Kendati baru 17 tahun hidup mandiri dalam era otonomi daerah dan telah berhasil menorehkan berbagai prestasi. Namun dengan segala potensi dan kelebihan diri, seharusnya sudah mampu mengorek langkah lebih maju lagi. Kampar dengan segala kelebihannya harus berani menampar dirinya, agar tersadar dari igauan dan lamunan. Menyentakkan kesadaran utama, melihat hakikat diri dan selanjutnya menyusun langkah bersama untuk terus membangun negeri. Langkah-langkah tersebut antara lain.

Pertama, membangun sinergi semua anak negeri. Jangan ada lagi kotak-kotak kecil dalam rumah besar Kampar. Etnisi-

REDAKTUR: JARIR AMRUN

tas maupun suku harus berumpun satu, jangan melabelnya dengan merek-merek yang akan merusak persatuan anak negeri.

Seperti adanya anak kandung, dan anak tiri dalam pembangunan. Ketidakadilan dalam pembangunan hanya akan mendegradasi fungsi sinergi dan menyulut sumbu-sumbu perpecahan. Ujung-ujungnya akan menghambat pembangunan itu sendiri.

Kedua, mengembalikan nilai-nilai luhur masyarakat Kampar. Bagi Kampar nilai luhur itu bersumber dari ajaran Islam dan adat. Dalam narasi yang populer di masyarakat Kampar, “adat basondi syarak, syarak basondi kitabullah”. Nilai-nilai inilah yang membentuk Kampar dan generasi-generasi dulu, sehingga menjadi generasi yang tak lapuok dek hujan dan tak lokang dek pane.

Nilai Islam telah menyebati dalam setiap laku anak jati Kampar. Kita bisa melihat bagaimana etika bergaul, bertindak dan bersikap dalam kehidupan seharihari. Nilai itu hidup dan bernyawa, sehingga melahirkan apa yang kita sebut dengan keberkahan hidup. Nilai-nilai itulah yang kini sudah mulai tercerabut dalam alam Kampar. Anak muda sudah tertanggal selubung hormatnya kepada orang tua, rakyat sudah mulai kehilangan ketulusannya, ninik mamak sudah kehilangan mahkota keteladannya dan pemimpin sudah tersingkir marwahnya.

Ketiga, menihilkan politik “panjat pinang” dalam meraih kekuasaan. Selama ini tradisi panjat pinang seolah menjadi tradisi yang melembaga dalam masyarakat Kampar. Untuk mencapai puncak,

Suhardi Alumnus Pascasarjana UKM, Anak Jati Kampar

Bahkan kalau perlu menampar diri, agar terbangun dari mimpi utopia yang tak kunjung bermahkota. Kampar harus tersadar dan yakin akan segala potensi diri yang dianugerahkan ilahi. kita terlebih dahulu harus menginjak tubuh, bahu bahkan kepala kawan sendiri.

Potret ini tidak harus dilanjutkan dalam episode politik meraih kekuasaan. Walaupun dalam mazhab politik sekarang, terutama yang bermazhab “Machiavelli”, menghalalkan segala cara untuk menggapainya. Namun ranah politik Kampar, sejatinya tidak boleh ternodai tumpahan anggur kekuasaan seperti ini. Apalagi dalam pilkada 2017 yang akan datang. Menaiki tahta kekuasaan haruslah diperoleh dengan cara-cara terhormat dan bermartabat serta tidak menginjak kepala lawan politik

apalagi memperlakukannya tidak adil.

Syahdan, Salahuddin Al-Ayyubi saja, panglima besar Islam dalam perang salib, menghormati musuhnya, Richard The Lion Heart.

Keempat, menyejahterakan rakyat. Sebagai masyarakat yang mayoritas penduduknya berusaha di bidang pertanian dan perkebunan, sudah seharusnya meletakkan bidang ini prioritas dalam arah pembangunan Kampar. Apa yang dilakukan pemerintah di bawah Bupati Jefry Noor dengan program Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) dan beberapa kebijakannya dalam membangun Kampar, telah melahirkan asa dan harapan bagi masyarakat. Program seperti ini seharusnya juga diterapkan bagi petani karet yang sudah beberapa tahun ini kesulitan ekonomi akibat harga karet yang merosot tajam. Apalagi luas kebun karet di Kampar menurut Data Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau 2013 saja, mencapai 101.966 hektare. Demikian juga dengan sektor-sektor lain yang membangkitkan ekonomi rakyat.

Kelima, menggali dan merekatkan semua potensi anak negeri. Membangun Kampar tidak bisa dilakukan oleh seorang atau beberapa orang saja. Bagaimanapun hebatnya kepala daerah, bila tidak didukung segenap lapisan anak negeri, programprogramnya tidak akan maksimal dan berdaya guna. Untuk itu, menyingsingkan lengan baju sembari bahu-membahu membangun Kampar adalah keniscayaan yang harus ada dalam setiap detak jantung anak negeri Serambi Makkah.

Langkah di atas adalah sepercik intros-

peksi diri di usia yang ke-66 tahun. Sebab membangun kesadaran diri memerlukan usaha yang gigih. Bahkan kalau perlu menampar diri, agar terbangun dari mimpi utopia yang tak kunjung bermahkota. Kampar harus tersadar dan yakin akan segala potensi diri yang dianugerahkan ilahi.

Mari menampar Kampar agar terpancar sinar terang kemajuan yang akan menyinari sudut-sudut kampung tanpa kehilangan esensi diri sebagaimana yang terpatri dalam lantunan “ kutambah ghendo”, bukan “kutang baghendo”. Dirgahayu Kabupaten Kampar, maju terus menggapai asa.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com.

Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

___

SINGKAT BISNIS ___

Kemenperin Klaim Industri Elektronika Tumbuh Bagus JAKARTA (RP) – Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan, industri elektronika merupakan salah satu sektor prioritas. Pasalnya, pertumbuhan industri ini tergolong tinggi. Untuk itu, Kementerian Perindustrian (Kemenperinn) terus mendorong pengembangan industri elektronika di dalam negeri.

“Prospek industri elektronika di Indonesia cukup bagus. Ini dilihat dari perkembangan nilai investasi yang dari tahun ke tahun makin meningkat,” kata Putu, Senin (8/2).

Data Kemenperin menyebutkan, nilai investasi pada industri elektronika dan telematika terus tumbuh dimana pada tahun 2015 mencapai 6,6 miliar dolar AS atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 5,9 miliar dolar AS. Peningkatan tersebut berasal dari kontribusi besar produk elektronika konsumsi sebesar 2,4 miliar dolar AS, disusul produk telematika 5,5 juta dolar AS dan produk komponen sebesar 3,6 miliar dolar AS. Di sisi lain, industri elektronika dan telematika mampu menambah tenaga kerja sebanyak 499 orang pada tahun 2015 atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 488 orang.

“Kemenperin terus mendorong investasi elektronika dan telematika di Indonesia. Dengan meningkatnya investasi, penyerapan tenaga kerja juga meningkat,” jelasnya.(esy/jpg)

PRO-BISNIS

5

BEI Targetkan 5.000 Investor Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawan-kariman@riaupos.co.id

SEBELUM tahun ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) Riau sukses menghadirkan investor baru dan pemula dari kalangan mahasiswa dan pelajar. Edukasi dan kelas investasi yang diberikan gratis yang menyasar lembaga pendidikan, khususnya kampus cukup sukses. Hanya saja, tahun ini BEI Riau diberikan target ambisius dari pusat, 5.000 investor baru.

Kepala BEI Perwakilan Riau Emon Sulaeman menyebutkan, target ini memang cukup besar. Karena tuntunan penambahan investor

baru yang dinmencapai target ginkan BEI di itu. Salah satunya pusat mennanti, kami menaringkat sebanyak get dari kalangan lima kali lipat.

PNS yang potensinSebagai gambaya sangat besar. Saran, pada 2015 at ini kami sedang lalu BEI Perwakmenjajaki kerja sailan Riau hanya ma dengan Pemko menargetk an maupun Pemprov 1.000 investor meminta audienbaru dan sukses EMON SULAEMAN si,’’ sebut Emon. memenuhi tarEmon menyeget dengan melahirkan se- butkan, PNS salah satu golonbanyak 1.150 investor baru gan profesi yang memiliki sepanjang 2015. penghasilan yang relatif stabil ‘’Tahun ini target kami naik dan cenderung tidak terlalu lima kali lipat. Tapi ini bukan terganggu stabilitas ekonomi target mustahil. Kami punya secara langsung. Dengan kebeberapa ‘kendaraan’ yang mampuan yang ada, lanjut siap dijalankan untuk berlari dia, PNS bisa menginvestasi-

kan sebagain penghasilan mereka pada pasar saham.

Sebagai daya tarik, Emon akan penawarkan program ‘’Yuk Menabung Saham’’ kepada para PNS nantinya. ‘’Saat ini, PNS di Riau sudah sadar akan investasi.

Hanya saja, PNS lebih memilih asurasi sebagai investasi di samping untuk jaminan keselamatan. Lewat program nabung saham, PNS nanti bisa nyicil beli sahamnya per bulan.

Mereka bisa nyicil mau Rp100 ribu, Rp200 ribu atau lebih perbulan sesuai kemampuan. Ini potensi yang sangat besar yang bisa dimanfaatkan,’’ kata Emon.

Meski jumlah investor

meningkat sepanjang 2015, transaksi saham mengalami sedikit penurunan pada 2015 dibanding 2014. BEI mencatat, rata-rata hanya terjadi transaksi sebesar Rp190 miliar pe rbulan dengan total mencapai Rp2,2 triliun sepanjang tahun. Sementara pada 2014, transaksi mencapai rata-rata per bulan bisa mencapai Rp236 per bulan.

Dirinya berharap, dengan masuknya PNS di pasar modal, ikut mendongrak transaksi pasar modal di Riau. Disamping itu, dia berharap, PNS dapat menginvestasikan uang mereka di tempat yang tepat dengan uang mulai Rp100 ribu.(kom)

Laju Pertumbuhan Ekonomi Jawa Tergeser JAKARTA (RP) - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, laju pertumbuhan ekonomi selama tahun 2015 tidak hanya terjadi di Jawa dan Sumatera. Namun, bergeser ke Bali dan Nusa Tenggara.

Untuk laju pertumbuhan ekonomi di Bali dan Nusa Tenggara tercatat sebesar 10,29 persen. Disusul Sulawesi sebesar 8,18 persen, Maluku dan Papua sebesar 6,62 persen.

“Sementara untuk Jawa mencapai 5,45 persen, Sumatera 3,54 persen, dan Kalimantan baru tembus 1,31 persen,” SURYAMIN ungkap Kepala BPS, Suryamin dalam jumpa pers di Jakarta, akhir pekan kemarin.

Menurut Suryamin, pergeseran laju pertumbuhan ekonomi ke daerah Indonesia bagian tengah dan timur ini menunjukkan bahwa perekonomian Tanah Air tak lagi terpusat di Pulau Jawa dan Sumatera. Itu lantaran pembangunan infrastruktur di daerah-daerah mulai merata.

“Perhatian lebih pemerintah sudah ke luar Jawa. Termasuk pembangunan infrastruktur seperti kereta api sampai jalan tol,” kata Suryamin.

Berdasarkan catatan BPS, angka pertumbuhan ekonomi tahun 2015 sebesar 4,79 persen. Pulau Jawa masih mendominasi pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

“Pertumbuhan ekonomi kita secara spasial masih disumbang Pulau Jawa yang memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 58,9 persen dan Sumatera 22,1 persen,” sebutnya. Diikuti Kalimantan sebesar 8,15 persen, Sulawesi 5,92 persen, dan 5,43 persen pulau lainnya.(hyt/jpg)

Tax Amnesty Dorong Capital Inflow JAKARTA (RP) – Gairah perekonomian Indonesia diyakini bertambah ketika pemerintah benar-benar meluncurkan skema pengampunan pajak (tax amnesty).

Meski tidak akan langsung dalam jumlah yang masif, aliran dana masuk (capital inflow) diyakini lebih lancar sehingga optimisme meningkat.

Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) Tigor Siahaan menyatakan, tax amnesty memang sudah ditunggu kalangan pengusaha dan dibicarakan sejak beberapa bulan lalu. ’’Saya dengar sudah final stages,’’ katanya di sela CIMB Niaga Economic Forum di Jakarta kemarin.

Dengan skema yang tentu saja memberikan insentif, lanjut Tigor, akan tercipta prinsip keterbukaan (disclosure) dari semua aset pengusaha Indonesia. Keterbukaan itulah yang akan menjadi gerbang pembuka situasi positif. ’’Tentu saja dengan dampak bahwa pajaknya juga akan terjaring,’’ ucapnya.

Ketika prinsip keterbukaan tercipta, dampaknya berupa kenyamanan dan kepercayaan diri dari para pengusaha untuk meningkatkan investasi. ’’Karena untuk ekspansi, bangun pabrik, akuisisi, dan sebagainya itu sumber dananya sudah terbuka. Bukan sesuatu yang ditutupi lagi,’’ ujar mantan petinggi Citibank Indonesia tersebut.

Transparansi, menurut dia, merupakan syarat penting bagi Indonesia yang sedang dalam transisi dari negara berkembang untuk naik level lagi. Jika itu terwujud, capital inflow akan menyusul. ’’Pandangan kami, misalnya 1 Maret atau 1 April (aturan tax amnesty dirilis) itu capital inflow tidak akan masif. Bertahap,’’ bebernya.

Saat ini saja Tigor melihat sudah ada sentimen positif dan capital inflow sudah terjadi, terutama di instrumen surat utang negara (SUN). Sekitar Rp20 triliun dana asing masuk ke surat berharga yang dirilis pemerintah itu pada awal tahun ini saja.

Di pasar saham, investor asing mencatatkan pembelian bersih Rp361,3 miliar pada perdagangan kemarin sehingga mendorong indeks harga saham gabungan (IHSG) melesat 69,709 poin (1,517 persen) ke level 4.665,817. Meski, sejak awal tahun sampai kemarin posisi investor asing masih mencatatkan penjualan bersih Rp1,9 triliun. ’’Sentimen itu sudah ada untuk berinvestasi di sini. Rupiah mulai stabil, sedikit menguat,’’ yakinnya.

Meski begitu, dia meminta tetap tidak boleh lengah.

Masih ada isu global yang penting untuk diperhatikan, terutama dari perlambatan ekonomi Tiongkok yang cadangan devisanya mulai berkurang menjadi 3,3 triliun dolar AS dibandingkan 4 triliun dolar AS pada akhir tahun lalu. ’’Kurang dari setahun mereka habiskan 700 miliar dolar AS. Keluar dalam waktu yang cukup singkat,’’ terusnya.

Saat cadangan devisa Cina tergerus, dikhawatirkan dilakukan langkah depresiasi nilai tukar yuan (renminbi). Karena itu, diharapkan negara besar seperti Amerika Serikat (AS) segera pulih serta ada stimulus dari Jepang dan Eropa sehingga bisa mengompensasi sentimen negatif dari Cina.(oki/jpg) REDAKTUR: KAMARUDDIN

MHD AKHWAN/RIAUPOS

PAMERAN: Pekanbaru Park membuka stan pada pameran properti yang berlangsung di Mal Pekanbaru, belum lama ini. Condotel Pekanbaru Park memberikan berbagai kemudahan dan hadiah langsung diberikan kepada pembeli selama pameran yang berakhir, Senin (8/2/2016).

Pemerintah Optimistis Pasar Otomotif Tetap Bergairah JAKARTA (RP) – Hengkangnya PT Ford Motor Indonesia tidak akan mempengaruhi industri otomotif nasional.

“PT Ford Motor Indonesia merupakan agen pemegang merek (APM) kendaraan Ford di Indonesia. Mereka tidak memiliki pabrik otomotif di Indonesia, melainkan hanya melakukan kegiatan penjualan CBU. Tahun ini mereka mengumumkan penghentian operasional keagenannya,” kata Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian I

Gusti Putu Suryawirawan, Senin (8/2).

Menurut Putu, karena tidak melakukan kegiatan industrialisasi di Indonesia, keputusan FMI tersebut tidak berpengaruh terhadap industri otomotif nasional. Namun demikian, ia memastikan, Ford akan tetap menjadikan Indonesia sebagai pasar potensialnya, di mana tingkat penjualannya selama ini telah mencapai 6000-7000 unit mobil per tahun.

“Saya yakin potensi pasar tersebut tidak akan diserahkan begitu saja kepada peru-

sahaan otomotif lainnya. Ford akan menggunakan strategi lain untuk menjual produknya,” tuturnya.

Di samping itu, FMI tetap berkomitmen menyediakan kesinambungan dukungan layanan purna jual terhadap mobil Ford yang ada di Indonesia.

Industri otomotif nasional saat ini terus berkembang sesuai dengan harapan.

Meskipun dalam beberapa tahun terakhir terjadi krisis ekonomi dunia yang berakibat pada menurunnya daya beli masyarakat, produksi

dan penjualan otomotif nasional tetap tumbuh.

Total volume produksi pada 2015 mencapai 1.098.780 unit. Sedangkan, total volume penjualan pada tahun 2015 mencapai 1.013.291 unit. Diperkirakan, pada tahun 2020 produksi mobil mencapai 2,5 juta unit dengan target ekspor tahun 2020 mencapai lebih dari 600 ribu unit. Dan, produksi pada tahun 2025 diperkirakan mencapai 4,1 juta unit.

“Kementerian Perindustrian masih optimistis perkembangan industri oto-

motif di Indonesia akan terus prospektif. Hal ini berdasarkan peluang pasar dalam negeri masih cukup besar dan berpeluang untuk ekspor,” tegasnya.

Hingga saat ini, kendaraan bermotor produksi dalam negeri telah diekspor ke lebih dari 80 negara. Total ekspor CBU pada 2014 sebesar 202.273 unit dan meningkat pada 2015 sebesar 207.691 unit. Sedangkan, total ekspor CKD tahun 2014 sebesar 108.580 unit dan meningkat pada 2015 sebesar 108.770 unit.(esy/jpg)

TATA LETAK: YAYA

KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Agung Toyota Ujungbatu Promo DP Laporan HENDRAWANKARIMAN, Pekanbaru hendrawankariman@riaupos.co.id

DEALER Agung Toyota Wilayah Riau Cabang Ujung Batu, Rokan Hulu, segera memasuki usia operasional tahun pertamanya, Rabu (10/ 2) besok. Diresmikan lang-

sung oleh Chairman Agung Concern, dealer ini resmi beroperasi pertama kalinya pada 10 Februari tahun lalu.

Untuk memanjatkan rasa syukur, dealer yang beralamat di Jalan Jenderal Sudirman Km 3 Ujungbatu Timur itupun menggelar sejumlah program promo.

Brand Manager PT Agung

Toyota Cabang Ujungbatu, Hendy Bestary menyebutkan, tahun perdananya hadir di Ujungbatu ini merupakan tahun evaluasi. Dirinya merasa, masih banyak yang harus dilakukan. Pihaknya berkomitmen akan terus berusaha memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat dan konsumen di Ujungbatu

maupun Rokan Hulu pada umumnya. ‘’Salah satu apresiasi PT Agung Toyota Cabang Ujungbatu sempena aniversary pertama bagi konsumen adalah dengan memberikan kesempatan dan kemudahan dalam pembelian langsung.

Harapan kami tentunya, kesempatan ini bisa diman-

faatkan dengan baik oleh masyarakat. Kami memberikan penawaran khusus berupa DP hemat atau cicilan ringan kepada konsumen,’’ ujar Hendy.

Hendy menyebutkan, Agung Toyota Ujungbatu sama halnya seperti dealerdealer Aung Toyota yang ada di Pekanbaru, juga melayani

penjualan semua tipe Toyota. Selain jarak yang lebih dekat tanpa harus ke Pekanbaru, konsumen atau masyarakat akan lebih hemat dalam memperoleh kendaraan idaman. Begitunya dengan pelayanan servis dan spare part, kini tidak lagi harus menempuh jarak puluhan bahan ham-

pir 100 km jauhnya. ‘’Ke depan kami akan terus maksimalkan pelayanan, baik itu untuk penjualan maupun purna jual demi menjaga kepuasaan konsumen. Kami akan terus berbenah dan siap menerima masukan dari konsumen dan masyarakat Ujungbatu,’’ tutupnya.(kom)

Winstar Hotel Jalin Kerja Sama dengan Express Air TUJUAN

MASKAPAI

Jakarta

Garuda Lion Air Citilink Batik Air Lion Air Citilink Lion Air Citilink Citilink AirAsia Malindo Air AirAsia Fireplay SilkAir Jetstar Nusantara

Batam Medan Surabaya Jogjakarta Bandung Melaka Kualalumpur Subang Singapura Tanjungpinang

DARI

MASKAPAI

Jakarta

Garuda Lion Air Citilink Batik Air Lion Air Citilink Lion Air Citilink Citilink AirAsia Malindo Air AirAsia Fireplay SilkAir Jetstar Nusantara

Batam Medan Surabaya Jogjakarta Bandung Melaka Kualalumpur Subang Singapura Tanjungpinang

WAKTU 07.00, 08.35, 11.10 13.00, 16.40, 18.40 06.25, 08,35, 12.05 13.35, 17.10, 18,25, 21.15 13.05, 19.10 11.45, 15.45, 19.30 10.40, 15.00, 16.55 12.00, 15.20 14.25, 18.25 08.25 07.50 09.00 (daily), 16.20 (6,7) 12.00 (1,2,3,4,5,7) 11.10 (daily), 17.20 (2,4,6) 10.20 (1,3,5,7) 18.25 (1,3,5) 10.05 (2,4) 14.05 (7) 10.00 (1,3,6)

WAKTU 07.45, 10.20, 12.10 15.50, 17.50, 20.35 07.55, 11.25, 12.55 16.30, 17.45, 20.35, 22.15 07.20, 17.30 10.55, 14.55, 18.40 10.00, 14.20, 16.15 11.30, 14.30 13.45, 17.45 05.20 12.35 08.35 (daily), 15.55 (6,7) 11.50 (1,2,3,4,5,7) 10.45 (daily), 16.55 (2,4,6) 10.00 (1,3,5,7) 17.45 (1,3,5) 09.25 (2,4) 13.25 (7) 09.30 (1,3,6)

Keterangan n Daily = Setiap hari, 1= Senin, 2= Selasa, 3= Rabu, 4= Kamis, 5= Jumat, 6= Sabtu, 7= Minggu n Jadwal sewaktu-waktu dapat berubah.

Kepada pihak maskapai jika ada perubahan dapat mengirimkan perubahan jadwal ke riaupos17@yahoo.com

___

PENERBANGAN ___

Kompensasi Delay Berlaku Faktor Manajemen Maskapai JAKARTA (RP) - Kementerian Perhubungan telah mengeluarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 89 tahun 2015, tentang Penanganan Keterlambatan Penerbangan (delay management).

Kapuskom Kemenhub JA Barata menjelaskan, dalam peraturan tersebut telah diatur kompensasi atau ganti rugi yang harus diberikan oleh maskapai penerbangan, bila terjadi keterlambatan penerbangan.

“Ini untuk memberikan perlindungan kepada penumpang sebagai bagian dari fokus Kemenhub dalam meningkatkan kualitas pelayanan bagi para pengguna jasa transportasi,” kata Barata di Jakarta, kemarin.

Barata mengingatkan, peratuan tersebut hanya berlaku untuk keterlambatan yang disebabkan oleh faktor manajemen maskapai. Seperti keterlambatan kru pesawat yang disebabkan oleh pilot, copilot, dan awak kabin. Keterlambatan jasa boga (catering), keterlambatan penanganan di darat, menunggu penumpang atau ketidaksiapan pesawat.

Sementara, keterlambatan yang disebabkan oleh faktor teknis operasional, baik di bandara asal maupun tujuan. Seperti penutupan bandara, terjadi antrean lepas landas atau kepadatan lalu lintas penerbangan maupun faktor cuaca.

“Sedangkan faktor-faktor lain di luar faktor manajemen maskapai, tidak menjadi bagian dari tanggung jawab maskapai,” jelas Barata. (chi/jpg)

INDUSTRI ___ Ford, Chevron, dan Panasonic Belum Berlakukan PHK ___

JAKARTA (RP) - Isu mengenai pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran terhadap buruh Indonesia mendapat perhatian khusus Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).

Kementerian yang dipimpin Hanif Dhakiri itu telah menghubungi sejumlah perusahaan yang dikabarkan gulung tikar untuk meminta klarifikasi. Di antaranya melakukan klarifikasi terhadap Ford, Chevron, dan Panasonic.

Direktur Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Kemenaker, Sahat Sinurat telah mendatangi langsung pihak Ford untuk meminta penjelasan. Menurut Sahat, perusahaan mobil asal Amerika Serikat itu memang berencana melakukan PHK karyawannya, namun hingga saat ini belum dilakukan.

Kemenaker juga mengingatkan pihak Ford untuk memenuhi semua hak pekerja jika melakukan PHK. “Kita melakukan koordinasi dengan Ford, mengklarifikasi apa masalahnya. Kalau memang PHK terjadi, maka kita minta Ford menjamin hak-hak pekerja,” ujar Sahat dikutip dari siaran pers di situs Kemenaker.

Pada sektor migas (minyak dan gas bumi) juga digadang-gadang akan melakukan PHK massal. Seperti halnya Ford, Kemenaker sudah menyambangi Chevron yang dikabarkan memangkas 1.200 pekerjanya.

Chevron, kata Sahat, yang merupakan perusahaan migas asal Amerika juga belum melakukan PHK. “Chevron belum melakukan PHK, hanya mengarah ke sana.

Mereka mau melakukan efisiensi,” terangnya.

Sementara itu, Kemenaker juga mengecek Panasonic Gobel Group. Hasilnya, sampai sekarang Panasonic masih membayar gaji para karyawannya seperti biasa.(fab/jpg) REDAKTUR: KAMARUDDIN

WINSTAR HOTEL FOR RIAU POS

KERJA SAMA: General Manager Winstar Hotel Ngatran dan Site Manager Express Air Rizon bersalaman usai penandatanganan kerja sama di Winstar Hotel, belum lama ini.

PEKANBARU (RP) - Sebagai salah satu hotel bintang tiga yang mempunyai posisi strategis di tengah kota, Winstar Hotel menjadi salah satu pilihan bagi masyarakat yang datang ke Pekanbaru untuk menginap termasuk juga bagi perusahaan swasta untuk mengadakan berbagai macam acara.

Salah satu perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang penerbangan yaitu Express Air melakukan kerja sama selama dua tahun dengan Winstar Hotel, kerja sama tersebut berupa penginapan bagi kru pesawat dan fasilitas hotel lainnya, belum lama ini.

General Manager Winstar Hotel, Ngatran mengatakan, kerja sama dengan Exress Ar ini yang pertama dilakukan.

Winstar Hotel memiliki 96 kamar. Terdiri dari tipe standar 12 kamar, deluxe 24 kamar, superior 42 kamar, executif 8 kamar dan suit 2 kamar dengan 6 ruangan meeting room.

Kerja sama yang dilakukan Winstar Hotel untuk memberikan pelayanan lebih untuk kru Express Air. Ini melihat tiga faktor yang didahulukan untuk crue yaitu, emosionalnya tidak terganggu, adanya perasaan tenang selama menginap dan memberikan hiburan berupa city tour untuk seluruh kru yang menginap.

Sehingga saat akan melakukan penerbangan pilot dan pramugari lebih fress dan tidak stres dalam menerbangkan pesawat. Bagi masyarakat umum yang menginap di

Winstar Hotel mulai dari 2016 ini memberikan bonus kepada tamu yang menginap berupa londry gratis untuk semua tipe kamar Sementara Site Manager Express Air Pekanbaru, Rizon mengatakan, dipilihnya Winstar Hotel karena Winstar memberikan nilai lebih dari pada hotel-hotel lain. Untuk saat ini Express Air menerbangi rute dari Pekanbaru ke Tanjungpinang, PekanbaruPalembang dan Lampung.

Untuk pesawat yang digunakan, pesawat seri kecil dornier 328-100 dengan jumlah seat 32 yang susunannya tempat duduknya 2-1, di mana tingkat kenyamanannya lebih bagus dari provider yang lain.

Mulai Maret 2016, Express Air akan membuka rute baru dengan tujuan ke Malaka. Pesawat yang digunakan boing seri 300 dan 500. Karena untuk rute Malaka dibuka dengan tujuan untuk mengakomodir masyarakat Pekanbaru yang mau berobat. Express Air memberikan fasilitas untuk yang sakit berupa tandu.

Ini baru pertama kali dilakukan Express Air untuk rute dari Pekanbaru tujuan Malaka.

Dalam rangka Chines Day dan Valentine Day, Express Air bekerja sama dengan Winstar Hotel memberikan promo lucky draw bagi para penumpang beruapa diskon khusus kamar dan restoran.

Promo tersebut mulai 8 Februari sampai dengan 23 Februari 2016 untuk rute dengan tujuan ke Pekanbaru.(dac)

ISC Diklaim Bikin Pertamina Hemat Rp2,8 Triliun JAKARTA (RP) - Inteanda, Senin (8/2). grated Supply Chain Wianda menam(ISC) Pertamina berhabahkan, keberadaan sil mencatat efisiensi ISC sangat penting unsenilai 208,1 juta dolar tuk membuka transpaAS atau setara Rp2,87 ransi seluas-luasnya triliun (Dolar AS = Rp supaya banyak mitra 13.800) sepanjang 2015 terpilih yang ikut serta. lalu.

Selain itu bisa menVice President Corpoingkatkan efisiensi dan rate Communication PT memperkuat transparPertamina Wianda Pus- WIANDA ansi pengadaan minyponegoro mengatakan, PUSPONEGORO ak mentah dan produk capaian efisiensi tersebut minyak. diperoleh melalui lima program teroWianda menyebutkan, efisiensi bosan ISC yang disebut fase ISC 1.0. dari sisi pengadaan minyak mentah Lima program fase ISC 1.0 itu dan bahan bakar minyak (BBM) yakni memotong perantara dari yang dilakukan ISC salah satunya rantai suplai, peningkatan peman- dengan mengevaluasi ulang konfaatan dan fleksibilitas dari arma- trak-kontrak pembelian sebelumnda laut Pertamina. Terobosan lain- ya. Dengan begitu, ada perubahan nya adalah dengan pemberian yang signifikan berupa penghemakesempatan yang sama dan adil tan. untuk semua peserta pengadaan.

“ISC akan melakukan upaya ter“ISC 1.0 juga menerapkan tero- baik untuk mendapatkan harga bosan lain berupa penerapan pros- yang paling optimal bagi Pertamies evaluasi penawaran yang na. Kami bisa memangkas rantai transparan dan mengurangi biaya suplai pengadaan impor minyak. dengan menerapkan pembayaran Ini yang kami kejar terus,” jelas telegraphic transfer (TT),” ujar Wi- Wianda.(chi/jpg)

DESLINA/RIAU POS

PROMO: Natasha Skin Clinic Center Jalan Dr Sutomo Pekanbaru memberikan promos khusus setiap Rabu untuk remaja putri yang berumur maksimal 19 tahun sepanjang Februari 2016, Senin (8/2/2016).

Operator Bisnis Telekomunikasi Harus Beretika dalam Bersaing JAKARTA (RP) – Kebijakan PT Telkom mengeluarkan Fair Usage Policy (UFP) sempat membuat salah satu petinggi perusahaan internet provider kebakaran jenggot.

Dia menyerang layanan IndiHome melalui media sosial.

Padahal, PT Telkom mengeluarkan kebijakan itu untuk menjaga kualitas layanan dan memberikan kenyamanan pelanggan IndiHome.

“FUP justru melindungi pelanggan secara menyeluruh mendapatkan layanan berkualitas,” kata VP Corporate Communication PT

Telkom Arif berlebihan oleh heavy user. FUP Prabowo di Jakarini hanya diberta, akhir pekan kemarin. lakukan untuk layanan internet Sebelumnya, pada IndiHome beredar postingan dan tidak berdi laman FB yang pengaruh pada dikeluarkan seorlayanan video ang petinggi peru(UseeTV) dan sahaan internet telepon. provider. Dia me“Kami berkongunggah pener- ARIF PRABOWO mitmen memapan FUP Telkom berikan layanan terbaik bagi sebagai jebakan batman.

Arif menjelaskan, penera- konsumen. Penerapan FUP pan kebijakan ini dimaksud- juga dilakukan di negara lain kan melindungi normal user seperti Amerika, Jepang dan dari pemanfaatan pemakaian Malaysia serta operator lain di

Indonesia. Hal ini bertujuan untuk memperlakukan konsumen secara adil sesuai kebutuhannya,” terangnya.

Menurut Arif, FUP diperlukan karena berdasarkan pengamatan selama ini terdapat heavy user pada pelanggan IndiHome yang memanfaatkan internetnya untuk mengunduh film/games secara terus menerus. Bahkan, ada juga yang meretailkannya sehingga pemakaian mereka menjadi tidak wajar.

“Hal ini bisa mengganggu kualitas layanan dan kenyamanan bagi pengguna lain

yang membayar dengan tarif yang sama. Untuk itulah perlunya ada FUP agar terdapat keadilan bagi konsumen yang memanfaatkan internet secara wajar,” kata Arif.

Menurut Arif, FUP yang disediakan Telkom melalui IndiHome memiliki kelebihan jika dibandingkan dengan operator lain. Untuk layanan dengan kecepatan 10 Mbps, fair usage yang diberikan hingga 300 GB atau setara dengan menikmati video dengan kualitas standar selama 1.800 jam atau sekitar 1.200 video.(rmol/jpg) TATA LETAK: YAYA

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

EKONOMI-BISNIS

7

Mitsubishi Nusantara Gelar Showroom Iven Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru agustiar@riaupos.co.id

MHD AKHWAN/RIAUPOS

SHOWROOM IVEN: Manajemen Mitsubishi Nusantara Berlian Motor Arengka (Mitsubishi Nusantara) Jalan Soekarno-Hatta Nomor 100 Arengka menggelar showroom iven setiap akhir pekan Sabtu dan Ahad sepanjang Februari 2016, Senin (8/2/2016).

SEPANJANG Februari 2016 ini, manajemen Mitsubishi Nusantara Berlian Motor Arengka (Mitsubishi Nusantara) Jalan Soekarno Hatta Nomor 100 Arengka, menegaskan untuk memanjakan konsumennya dengan menggelar showroom iven setiap akhir pekan, Sabtu dan Ahad. Juga menggelar pameran dan display promo di mal-mal Pekanbaru.

Hal ini dilakukan guna memberikan pelayanan kepada konsumen Mitsubishi, dan berbagai pengetahuan soal jargon baru dealer ini yaitu All New Pajero Sport 2016, dan juga unit yang lain di bawah brand Mitsibishi yang ada di Mitsubishi Nusantara.

Showroom iven untuk pekan pertama Februari disebutkan Branch Manager PT Nusantara Berlian Motor Arengka (Mitsubishi Nusantara) Rudy Utomo berlangsung lancar dan ramai dikun-

jungi konsumen. “Ya, kami gelar showroom iven dan juga pameran di mal untuk memberikan pengetahuan kepada konsumen soal produk terbaru Mitsubishi All New Pajero Sport 2016,” ujarnya kepada Riau Pos, Ahad (7/2).

Selain showroom iven ini juga, secara global di showroom Mitsubishi Nusantara ini juga menyediakan fasilitas test drive untuk All New Pajero Sport 2016. “Bagi konsumen yang ingin test drive untuk All News Pajero Sport 2016 bisa, tentu sebelum membelinya harus dicoba dulu dan ini bisa dilakukan,” tambahnya.

Selain itu juga, konsumen mendapatkan paket promopromo khusus yang tersedia dari unit-unit yang tersedia itu, seperti New Mirage, New Mirage Sport, Outlander dan All New Triton. “Semuanya bisa dilihat dan didapatkan di showroom kami,” kata Rudy.

Untuk itu, selama digelarnya showroom iven tepatnya setiap akhir pekan di Februari di jam kerja, masyarakat bisa melihat langsung ke Mit-

subishi Nusantara dan melakukan test drive All New Pajero Sport 2016.

Tidak hanya itu, showroom Mitsubishi Nusantara ini memiliki bengkel terbaik untuk Riau dengan peralatan dan fasilitas nomor satu di Mitsubishi. Konsumen juga bisa melihat langsung bagaimana mobilnya ditangani dengan baik oleh para mekanik dari balik kaca.

“Kepuasan dan kenyamanan konsumen kami nomor satukan, makanya untuk bengkelnya kami lengkapi dengan fasilitas standar Mitsubishi, dan mekanik yang tangguh serta terlatih, ruang tunggunya nyaman dilengkapi dengan fasilitas wifi dan makan minum gratis, “ ungkap Rudy.

Ditegaskan Rudy lagi, selain menggelar showroom iven dan juga test drive untuk All New Pajero Sport 2016, pihaknya juga menjual dan memamerkan kecanggihan bengkel yang senantiasa terlihat bersih dan mengkilap itu.(kom)

Indosat Mega Media Raih Penghargaan Top Brand Award 2016 JAKARTA (RP) – PT Indosat Mega Media (IM2) meraih penghargaan bergengsi Top Brand Award 2016 untuk kategori Internet Service Provider (ISP) mobile yang digelar Majalah Marketing dan Frontier Consulting Group.

Bagi IM2, ini adalah penghargaan kelima di kategori yang sama setelah sebelumnya diraih pada 2009, 2010, 2011,dan tahun 2012. ”Kami sangat berterima kasih kepada seluruh karyawan, rekan bisnis, dan pelanggan IM2 yang memungkinkan IM2 menjadi merek yang paling dikenal dan diminati oleh masyarakat,” ujar General Manager West Regional B2B & Branch Management IM2 M Ariefandhy, Senin (8/2).

Ia mengatakan, penghargaan ini merupakan bukti bahwa layanan IM2 masih yang terbaik sekaligus mencerminkan konsistensi IM2 dalam hal layanan kualitas terbaik bagi pelanggan. IM2 akan menjaga kepercayaan itu sebaik-baiknya dengan terus menghadirkan produkproduk internet broadband yang lebih fokus terhadap pemenuhan kebutuhan dunia digital sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Perusahaan juga akan terus bekerja keras meningkatkan kualitas pelayanan yang memuaskan bagi konsumen.

Penghargaan Top Brand Award juga merupakan buah dari keseriusan IM2 dalam menghadirkan produk-produk internet broadband yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Penghargaan Top Brand Award ini diselenggarakan oleh Majalah Marketing dan Frontier Consulting Group. Dalam melakukan penilaian kesuksesan sebuah merek, diawali dengan melakukan survei Top Brand Index terhadap tidak kurang dari 2000 merek.

REDAKTUR: KAMARUDIN

Survei dilakukan di 11 kota besar di Indonesia. Di antaranya, Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Medan, Makassar, Pekanbaru, Balikpapan, Palembang, Denpasar, dan Samarinda.

Merek yang terpilih merupakan murni pilihan dari konsumen dengan tiga parameter yaitu top of mind share, top of market share, dan top of commitment share. Pemenang Top Brand Award didasarkan pada keunggulan top of mind share yaitu keung-

gulan imej dan persepsi di masyarakat, top of market share yaitu keunggulan dalam penguasaan pasar, dan top of commitment share yaitu keunggulan perusahaan dalam memberikan produk terbaik yang didukung dengan layanan puna jual yang paripurna.

Untuk meraih penghargaan Top Brand, merek yang terpilih harus memiliki Top Brand Index minimum sebesar 10.0 persen dan menurut hasil survei berada di posisi

Top Three. “IM2 sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelanggan yang telah setia dan terus menjadikan IM2 sebagai merek pilihannya,” kata Ariefandhy.

IM2 berharap adanya penghargaan ini mampu menambah motivasi dan semangat bagi IM2 agar senantiasa menjaga kualitas, memberikan pelayanan dan pengalaman terbaiknya untuk para pelanggan.

Selain penghargaan Top

Brand Award, IM2 sering mendapatkan penghargaan dari masyarakat melalui lembaga-lembaga yang terpercaya antara lain Wireless Broadband Alliance, Indonesian Contact Center Association (ICCA), Carre - Center for Customer Sat-

isfaction and Loyalty (CCSL), majalah Gadget, Majalah Broadband, dan lain lain.

Saat ini, IM2 melayani empat segmen pelanggan yang ada, yakni korporasi (besar, menengah, dan kecil), kantor pemerintahan, institusi, serta

residensial dan perorangan.

Adapun untuk layanan korporasi dan institusi meliputi jaringan Virtual Private Network (VPN), sambungan langsung ke backbone internet internasional, serta penyedia layanan multimedia.(boy/jpg)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

INTERNASIONAL

8

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Pondasi Apartemen dari Kaleng Bertahan 60 Jam, Empat Korban Selamat Laporan JPG, Tainan

INTERNET

PONDASI KALENG: Pondasi pada bangunan apartemen 17 lantai yang roboh di Taiwan ternyata terbuat dari susunan kaleng-kaleng, Senin (8/2/2016).

DI tengah perayaan Imlek, tim penyelamat gabungan Taiwan masih melanjutkan penyisiran korban di reruntuhan Apartemen Weiguan Jianlong alias Golden Dragon, Senin (8/2). Empat lagi korban selamat berhasil dievakuasi dari balik puing yang ternyata terbuat dari suusnan kaleng.

Pemerintah Kota Tainan yakin bahwa jumlah korban tewas masih akan bertambah. ”Seorang gadis berusia delapan tahun yang bernama Lin Suchin berada dalam kondisi sadar ketika diangkat dari reruntuhan,” terang stasiun televisi Taiwan. Kini Lin berada di rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan medis.

Sebab, dia sudah bertahan tanpa makan dan minum sejak gempa mengguncang kota yang berjarak sekitar 45 kilometer dari Kaohsiung, kota terbesar di Taiwan, itu.

Selain Lin, tim penyelamat gabungan yang terdiri atas personel militer, pasukan pemadam kebakaran, dan sukarelawan juga berhasil mengangkat Chen Mei-

jih dari balik puing. Perempuan itu dievakuasi beberapa menit setelah Lin berhasil diselamatkan. Chen adalah bibi Lin. Bibi dan keponakan tersebut tertimbun reruntuhan apartemen selama kurang lebih 60 jam.

Di tempat terpisah, Wang Ting-yu, pejabat setempat, melaporkan penemuan seorang korban selamat lainnya. Korban perempuan itu bernama Tsao Weiling. Dia ditemukan di bawah mayat suaminya. Putra mereka yang masih berusia dua tahun ditemukan di dekat Tsao. Tapi, bocah tersebut sudah meninggal.

Bersamaan dengan itu, korban lain bernama Li Tsung-tian juga ditemukan hidup.

Wali Kota Tainan William Lai mengatakan, korban tewas bisa menembus angka 100 orang. Sejauh ini, jumlah korban tewas memang masih 38 orang. Tapi, ada lebih dari 121 warga yang dilaporkan hilang dan nasib mereka belum diketahui sampai sekarang. Mereka adalah penghuni apartemen 17 lantai yang luluh lantak saat gempa 6,4 skala rich-

ter (SR) mengguncang Taiwan Sabtu lalu (6/2). ”Ada lebih banyak korban tewas ketimbang mereka yang berhasil dievakuasi hidup-hidup,” terang William. Dia mengatakan, saat ini upaya penyelamatan sudah memasuki tahap ketiga. Fokus utama penyelamatan dan evakuasi adalah apartemen yang dibangun pada 1994 tersebut. Pemerintah setempat juga mulai menyelidiki kelayakan bangunan.

Terutama setelah media memperlihatkan foto deretan kaleng yang menyembul dari balik reruntuhan. Kaleng-kaleng itu ditutupi semen, layaknya batu bata yang diplester sebagai tembok. Menurut seorang insinyur, kaleng-kaleng tersebut sengaja diletakkan sebagai pengganjal bangunan. ”Sebelum September 1999, penggunaan kaleng sebagai ganjal bukanlah tindakan ilegal,” ujarnya.

Namun, begitu misi penyelamatan dan evakuasi korban berakhir, William memastikan bahwa pemerintah akan menyelidiki kelayakan bangunan.(hep/tia/ mng)

ti.

Sumbar dan Riau. Hal ini berdampak pada distribusi logistik dan Sembako di Provinsi Riau.

Khususnya sayur-sayuran, yang memang banyak disuplai dari Sumbar.

Hal ini disampaikan Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman usai meninjau lokasi banjir di Kampar Kiri.

Menurutnya terputusnya jalur Sumbar-Riau akibat meluapnya sungai di Pangkalan, memang salah satu yang harus diantisipasi adalah aktivitas ekonomi.

“Putus perbatasan SumbarRiau, jadinya tentu harus lewat Kiliran Jao. Dan kami lihat banyak mobil-mobil dari Sumbar melewati jalan Telukkuantan ini. Ini sangat berdampak bagi Riau.

Masalah harga, terutama sembako harus diantisipasi betul,” kata Plt Gubri kemarin.

Kemudian yang perlu dilakukan dalam upaya pencegahan ke depan sedapat mungkin perlunya dijaga supaya resapan di aliran sungai bisa lebih baik menampung curah hujan. Termasuk dia mengajak masyarakat yang di sekitar Bukit Barisan agar menjaga lingkungan mulai sekarang.

“Jangan ada lagi penebang liar, kepala desa dan camat diminta mengawasi, dampaknya juga dari sana.

Penebangan liar, inilah arti penting tanaman. Kemudian kualitas pembangunan perlu diperhatikan, begitu ada longsor jalan harus tetap dijaga, dengan pengalaman ini diharapkan daerah-daerah sekitar terjadi longsor harus ada alternatif-alternatif,” pesannya.

Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Riau M Firdaus mengakui putusnya jalan, tentu akan berkurang pasokan serta munculnya kekhawatiran kenaikan harga.

“Kami belum tahu kenaikan dari pada kebutuhan-kebutuhan yang masuk dari Sumbar. Yang jelas besok akan kami pantau sejauh mana pergerakan atas kenaikan,” ujar Firdaus.

Sementara itu Kepala BPBD Riau Edwar Sanger menambahkan memang kondisi banjir mulai meluas kembali memasuki pekan kedua Februari ini.

“Air naik, jalan tak bisa dilewati. Kami sudah koordinasi dengan BPBD Kampar, karena itu bukan wilayah Riau jadi menunggu langkah pemerintah daerah Sumbar dulu,” katanya.(why/rdh/luk/epp/har/ sol/egp/ted)

Ribuan Warga Terjebak Sambungan dari hal. 1 Kondisi ini menyebabkan akses jalan putus. Ribuan warga Riau yang sedang berada di Sumbar terjebak. Sebagian di antara mereka terpaksa harus memutar lewat jalan lintas Kiliran Jao-Telukkuantan menuju Pekanbaru. Sehingga memakan waktu perjalanan yang lebih panjang. Banyak juga yang harus kembali ke rumah sanak saudara di Sumbar. Sebagian terpaksa kembali ke hotel dan penginapan yang ada di Bukittinggi dan sekitarnya. Sedangkan bagi mereka yang “nekat” dan tidak mungkin bisa meninggalkan pekerjaan esok harinya (hari ini, red) tetap melanjutkan perjalanan via Kota Tua, Pasaman. Ramli (45) bersama keluarganya mengaku akan putar arah ke Kota Tua Pasaman, karena informasi yang didapatnya Kiliran Jao juga terputus akibat banjir.

“Informasi yang saya terima, hanya satu-satu jalan via Kota Tua yang bisa dilalui menuju Pekanbaru, karena akses jalan melalui Pangkalan dan Kiliran Jao putus,” ujarnya ketika istirahat di sebuah rumah makan di Bukittinggi, kemarin.

Ramli bertugas di sebuah perbankan milik pemerintah di Pekanbaru. Ia sengaja datang ke Sumbar, terutama Bukittinggi dalam rangka libur Imlek beberapa hari. Sehingga semua keluarganya (tiga anak dan satu istrinya) diusung. Dia menambahkan, jika akses jalan via Kota Tua juga mengalami banjir, dengan terpaksa dia batal ke Pekanbaru.

Beda dengan Ramli, beberapa warga yang ingin kembali ke Pekanbaru, lebih memilih tidak melanjutkan perjalanan sampai akses jalan raya ke Pekanbaru via Pangkalan maupun via Kiliran Jao bisa dilalui.

Masrizal dan Zulkifli misalnya. Keduanya yang juga membawa keluarga dengan mobil pribadi masing-masing ketika istirahat minum di sebuah kedai di Baso.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Air (BMSDA) Kuansing, Azwan SSos ST mengatakan jalan alternatif Sumbar ke Pekanbaru via Kuansing aman dan lancar untuk dilewati, meskipun beberapa waktu lalu sempat rusak akibat jalan longsor dan jembatan putus..

Jalan lintas yang dilewati pengendara adalah Kiliran Jao (Sumbar)Kuansing dan langsung menuju Pekanbaru.

“Aman untuk dilewati, sekarang lancar,” katanya.

Di sisi lain banjir yang menghantam Sumbar terutama Kecamatan Pangkalan, menjadi ancaman bagi Riau. Karena daerah ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Kampar.

Pantauan Riau Pos di lapangan hingga Senin malam, dua kecamatan terendam banjir. Yakni di Koto Kampar Hulu akibat meluapnya kawasan hulu Sungai Kampar Kanan dan di Kampar Kiri akibat meluapnya Sungai Subayang. Banjir mulai terjadi di Kampar Kiri Ahad (8/2) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Sedangkan banjir di Koto Kampar Hulu bersamaan dengan banjir yang merendam wilayah Pangkalan.

Berdasarkan data sementara yang diperoleh, banjir di Desa Tabing, Koto Kampar Hulu telah merendam 89 rumah (110 KK) atau lebih kurang 400 jiwa. Sedangkan di Kampar Kiri, beberapa daerah yang terendam banjir antara lain Desa Domo (60 KK), Padang Sawah (320 KK), Sungai Liti (15 KK), Kuntu (902 KK), Kuntu DarussalREDAKTUR MONANG LUBIS

am (8 KK), Teluk Paman (132 KK), Teluk Paman Timur (70 KK), Lipat Kain Selatan (45 KK), Lipat Kain (29 KK), Lipat Kain Utara (25 KK), dan Ponpes Kuntu Darussalam (211 jiwa).

Sekretaris Desa Kuntu, Kampar Kiri Apriyanto Agus mengatakan, rumah penduduk yang terendam lebih kurang 765 unit atau 902 KK (3.878 jiwa). Tidak hanya pemukiman penduduk saja, banjir juga merendam 11 sekolah, pasar, dua masjid dan lahan pertanian, perkebunan serta peternakan. ‘’Akses jalan yang menghubungkan Desa Kuntu ke ibu kota Kecamatan Kampar Kiri terputus karena digenangi air yang mencapai lebih kurang dua meter,’’ucapnya.

Sementara itu, masyarakat di hilir Sungai Kampar Kanan juga sudah harus waspada banjir. Sebab, akibat air yang masuk dari Sumbar sangat besar bahkan mencapai 4.000 meter kubik per detik, maka demi keutuhan waduk, manajemen PLTA terpaksa membuka lima pintu spill way dengan ketinggian masing-masing 1,7 meter. Sebenarnya, melihat gejala air yang masuk ke PLTA sudah meningkat.

Pembuangan air sudah mulai dilakukan sejak Sabtu (6/2) lalu, kemarin sebanyak tiga pintu dengan ketinggian pembukaan 50 cm.

Manajer Pusat Listrik PLTA Bayu T Windriyo ditemui Riau Pos di Kantor PLTA Kotopanjang kemarin mengatakan pembukaan spill way terpaksa dilakukan karena ketinggian air dalam waduk sudah mencapai 84,95 meter, di atas permukaan laut (DPL). Pembuangan air dilakukan sejak ketinggian air 83 meter DPL. ‘’Kami harus mengatur pembuangan air sedemikian rupa. Namun karena air yang masuk ke PLTA dari Sumbar sangat deras dan banyak, maka pembukaan pintu spill way harus dilakukan demi keutuhan waduk. Ini untuk mencegah musibah yang lebih besar lagi,’’ ungkap Bayu.

Seiring dengan pembukaan pintu spill way, manajemen PLTA berkoordinasi dengan Sekda Kampar Drs H Zulfan Hamid, Kepala BPBD Kampar Santoso MPd, Kapolsek Bangkinang Barat Iptu Wan Mantazakka untuk menyebarluaskan informasi ke setiap desa yang rawan terkena banjir akibat luapan air Sungai Kampar Kanan. Sebab, dengan pembukaan pintu spill way pada Senin (8/2) kemarin, diperkirakan akan menimbulkan dampak meningkatnya debit air Sungai Kampar berkisar 60 sampai 120 cm. ‘’Kami juga sudah menyebarluaskan informasi ini kepada para petani kerambah untuk dapat melakukan langkah antisipasi secepat mungkin, sehingga kerambah masyarakat dapat selamat dari luapan air sungai,’’ terangnya.

“Karena kami sudah masuk kondisi emergency, kalau pintu tidak dibuka maka membahayakan bagi masyarakat Pangkalan, juga bagi waduk sendiri,” sambung Manajer PLTA Kotopanjang Ramzi.

Dijelaskannya, ketinggian spilway yang dibuka hampir 2 meter.

Padahal pada banjir pada bulan Januari yang lalu ketinggian spillway setinggi 1,7 meter.

Kondisi ini menurutnya tidak dapat dielakkan mengingat kondisi banjir yang melanda Pangkalan Baru. Dan ini juga merendam beberapa desa di sana. Bahkan jalanan juga terhenti disebabkan karena terjebak banjir. Banjir di Pangkalan ini disebabkab curah hujan yang tinggi dalam tiga hari belakangan yang tak berhenti.

“Kami harapkan pengertian masyarakat. Karena ini adalah kondisi di luar kendali kami,”ujarnya.

Menyikapi dibukanya pintu spill way PLTA Kotopanjang, para petani kerambah ikan di Desa Ranah Kecamatan Kampar kemarin dari pagi hingga sore disibukkan dengan aktivitas penggeseran kerambah ke pinggir Sungai. Hal itu dilakukan untuk mencegah agar kerambah tak hanyut terbawa derasnya air Sungai Kampar seperti kejadian bulan lalu.

Di Dusun I Desa Ranah, Kampar, para petani ikan menambah ikatan tali dan menambah pemasangan drum untuk memperkokoh kerambah. Beberapa orang petani ikan bahkan berenang di pinggir sungai untuk dapat mengikat tali dari kerambah ke pepohonan. ‘’Para petani sudah memperoleh informasi tentang akan naiknya debit air Sungai Kampar, makanya upaya antisipasi dengan cepat dapat dilakukan. Semoga naiknya debit air Sungai tidak menimbulkan bencana bagi para petani kerambah lagi,’’ucap Dafi, salah seorang warga Desa Ranah.

Sementara seorang warga Ranah, Marzuki (51) meninggal dunia diduga kelelahan setelah berupaya mengurus kerambahnya agar tak hanyut terbawa arus.

“Memang benar ada warga kami yang meninggal dunia. Beliau kemungkinan kelelahan, sehingga pusing dan meninggal dunia. Sekarang jenazah masih di rumah duka. Direncanakan dikebumikan besok (hari ini, red),’’ucap Kepala Desa Ranah Doni Arianto.

Pascadibukanya pintu spill way PLTA Kotopanjang, pemukiman warga di Kecamatan Bangkinang dan Kecamatan Kampar pun mulai tergenang banjir. Berdasarkan informasi yang dihimpun Riau Pos, banjir mulai menggenangi pemukiman masyarakat di Kelurahan Pulau, Bangkinang, Senin (8/2) sekitar pukul 17.00WIB. Ketinggian air pada pukul 20.00WIB malam tadi, di sebagian rumah warga sudah mencapai pinggang orang dewasa. Terutama pemukiman yang terdekat dengan Sungai Kampar.

“Banjir lebih luas dibandingkan bulan lalu,’’ucap Martunus, salah seorang warga.

Di sisi lain, banjir juga sudah terjadi di Desa Tanjung Rambutan Kecamatan Kampar. Salah seorang warga Ocu Musa yang dihubungi Riau Pos malam tadi mengatakan bahwa banjir juga lebih besar dibandingkan bulan lalu.

“Iya, sudah banyak rumah warga yang terendam, sepertinya lebih parah dibandingkan bulan kemarin,’’ucap Ocu Musa.

Di bagian yang lebih hilir, di Desa Ranah dan Desa Bukit Ranah, banjir juga sudah mulai masuk ke pemukiman warga. Salah seorang tokoh masyarakat yang juga mantan anggota DPRD Kampar Zulhendri Zainur SPd mengatakan debit Sungai Kampar sudah meningkat sejak Senin sore (8/2).

Pemkab Turunkan Tim Untuk membantu masyarakat setempat, Pemkab Kampar mengerahkan tenda pengungsian, dapur umum, speedboat dan bahan keperluan pokok. Pemkab mendirikan dapur lapangan untuk membantu masyarakat, sebab dalam keadaan banjir yang merendam rumah warga, sudah tentu warga tidak dapat melakukan aktivitas memasak.

Kepala BPBD Kampar Drs Santoso MPd menjelaskan, ber-

SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

hubung banjir terjadi di dua kecamatan yang terpisah jauh, Kampar Kiri dan Koto Kampar Hulu, maka BPBD Kampar membagi tim. Tim yang pertama ke Koto Kampar Hulu, Senin (8/2) siang, sedangkan tim lainnya meluncur ke Kampar Kiri, Senin malam (8/2).

Untuk mengoptimalkan penanggulangan banjir, Santoso didampingi Kabid Darurat Zul Edy dan Kasi Kedaruratan Muhammad Nasir SE mengatakan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan BPBD Provinsi dan Basarnas Pekanbaru. ‘’Musibah banjir begitu cepat datang, sehingga penanganannya perlu sinergi agar masyarakat segera dibantu,’’ucapnya.

Ribuan Rumah Terendam Di Rokan Hulu (Rohul) ribuan rumah di sejumlah desa dan kelurahan di lima kecamatan terendam banjir. Banjir berasal dari luapan air sungai besar dan kecil, Senin (8/2) pagi hingga malam tadi.

Berdasarkan data yang dirangkum dari BPBD Rohul, lima kecamatan yang terdampak banjir adalah Rambah, Rokan IV Koto, Pagaran Tapah Darussalam, Kunto Darussalam, dan Ujungbatu.

Tidak hanya rumah penduduk.

Ruas jalan desa dan kecamatan serta puluhan hektare sawah, karet, dan sawit serta tambak ikan lele jumbo di Kelurahan Rokan ikut terendam banjir di Rokan IV Koto. Luapan air Sungai Rokan juga merendam rumah penduduk di Kelurahan Ujungbatu. Tepatnya di lingkungan Koto Ruang (9 KK) atau 37 jiwa, Desa Suka Damai merendam 33 rumah (147 jiwa). Sedangkan di Pagaran Tapah Darussalam banjir merendam 104 rumah (370 jiwa) di Desa Sangkir Indah. Tidak hanya ruas jalan, fasilitas umum atau fasilitas sosial seperti Masjid Almuhajirin, Mushala Nurul Iman, Kantor Kepala Desa, Puskesmas dan Paud Tunas Harapan ikut terendam banjir. ‘’Di Sangkir Indah (26 KK) atau 104 jiwa mengungsi ke tenda darurat dan rumah keluarganya yang tidak terjangkau banjir,’’ ungkap Kepala BPBD Rohul Aceng Herdiana, malam tadi.

Disebutkannya, di Kunto Darussalam, 226 KK di Lingkungan Sei Kuti Kelurahan Kota Lama terendam. Bahkan masjid dan musala serta sekolah ikut terendam. Aceng menyebutkan, banjir merendam rumah penduduk di Kecamatan Rambah yakni di Desa Babussal-

am sebanyak 106 KK atau 358 jiwa di Dusun Maratugun. Selanjutnya Dusun Nogori 206 KK atau 826 jiwa. Dusun Darussalam sebanyak 123 KK atau 369 jiwa. Banjir juga merendam rumah penduduk di Desa Koto Tinggi tepatnya di Dusun Lubuk Bandung Hilir (45 KK) atau 180 jiwa. Kelurahan Pasirpengaraian banjir merendam rumah penduduk di Lingkungan Tanjung Harapan 136 KK atau 554 jiwa.

Lingkungan Tanjung Belanti 45 KK atau 158 jiwa, Lingkungan Kota sebanyak 25 KK atau 75 jiwa. Desa Pematang Berangan banjir merendam Dusun Tulang Gajah (321 KK) atau 976 jiwa.

Aceng mengaku BPBD Rohul yang dibantu Tim Tagana Dinsosnakertrans Rohul dan PMI Rohul telah membuka dapur umum.

Yakni di Pasar Rokan di Kelurahan Rokan IV Koto untuk membantu menyuplai makanan para korban banjir. ‘’Sejauh ini belum ada laporan tim di lapangan, adanya korban banjir yang meninggal maupun rumah warga yang terseret banjir pada hari ini (Senin, red). Tim BPBD berupaya mengurangi resiko bencana yang terjadi,’’sebutnya.

Kuansing Di Kuansing juga mulai terendam banjir. Terutama pemukiman warga yang berada di dataran rendah. Sejak pukul 17.00 WIB, luapan sungai semakin membanjiri.

Bahkan sudah ada rumah warga yang mulai terendam. Jika hujan tak kunjung reda, ribuan rumah di sepanjang sungai akan terendam.

Mulai dari Hulu Kuantan, Kuantan Mudik, Gunung Toar, Kuantan Tengah, Sentajo Raya, Benai, Pangean, Kuantan Hilir, Kuantan Hilir Seberang, Inuman dan Cerenti.

“Iya, banjir mulai merendam pemukiman dan rumah warga di Desa Munsalo Kopah,” kata Kopda Desma Dedi, Babinsa Munsalo Kopah, Kuantan Tengah, Senin (8/ 2).

Tidak hanya di Kopah, sejumlah desa di wilayah Pangean juga sudah mulai terendam banjir, seperti Desa Pembatang, Padang Kunyit, dan Pulau Kumpai serta Pulau Deras. “Belum seberapa tinggi airnya, tapi sudah mulau merendam pemukiman dan rumah warga,” kata Erpinis, warga Pembatang Pangean.

Melihat tingginya curah hujan, seluruh warga diminta waspada terhadap datangnya banjir. Apalagi hujan deras di hulu, seperti di wilayah Sumbar tak kunjung hen-

“Warga harus waspada datangnya banjir kiriman,” diingatkan Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dissosnaker) Kuansing, H Muharlius.

Terkait dengan musibah banjir yang melanda DPRD Riau meminta agar harus ada penanganannya. Begitu juga dengan putusnya akses jalan di kawasan Dusun Banjar Datar, Desa Cipang Kiri Kecamatan Rokan IV Koto, (Rohul) akibat rusaknya jembatan Sei Mentawai mendapatkan perhatian khusus anggota DPRD Riau. Pasalnya tidak hanya menggangu akses jalan bagi masyarakat, namun juga menggangu akses distribusi bahan keperluan pokok.

Anggota DPRD Riau Hj Yulianti mengatakan, atas kondisi tersebut pihaknya meminta pemerintah segera mengambil sikap. Pasalnya kondisi jembatan ini sebenarnya sudah lama harus segera dilakukan perbaikan. Namun tertundatunda sehingga akhirnya semakin parah dan akhirnya ambruk.

“Padahal di 2014 sebelumnya sudah dianggarkan untuk perbaikan jembatan tersebut. Namun pemerintah provinsi tidak berani untuk melakukan pembangunan karena belum ada Detail Engineering Design (DED) untuk pembagunan jembatan tersebut,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan politisi asal Rohul ini, ia meminta agar Pemerintah Provinsi Riau segera mengambil sikap melakukan penananganan terkait putusnya jembatan yang menjadi akses warga tersebut. Terkait masalah DED, menurutnya hal iu tidak perlu dikhawatirkan lagi pasalnya kondisi masuk dalam kategori bencana.

“Ini kan sudah masuk kedalam bencana, jadi kita tidak perlu lagi menunggu DED. Kan bisa menggunakan angaran bencana tahun ini dalam melakukan pembangunan jembatan tersebut, kalau masih ditunggu juga ini lah ynag terjadi, jembatannya ambruk lagi,” tegasnya.

Antisipasi Dampak Ekonomi Curah hujan tinggi di wilayah Indonesia, masih menjadi ancaman terjadinya banjir dan tanah longsor di berbagai daerah. Termasuk di Riau dan provinsi tetangga. Bencana banjir tampaknya belum akan reda dalam beberapa pekan ke depan. Bahkan sudah mengakibatkan lumpuhnya aksess jalur darat antara

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016 ___

SUMBAGUT

9

SUMUT___

Golkar Belum Tentukan Ketua DPRD MEDAN (RP) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Sumatera Utara (Sumut) masih belum memutuskan tiga dari enam nama yang akan diusulkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk ditunjuk sebagai Ketua DPRD Sumut sementara. “Masih belum, karena Ketua DPRD Sumatera Utara Nurdin Khalid sedang melaksanakan ibadah umrah,“ kata Sekretaris DPD Golkar Sumut, Sodrul Fuad, Senin (8/2).

Selain mempertimbangkan faktor pengalaman, Sodrul menyebutkan bahwa faktor usia juga menjadi pertimbangan utama. Dari sisi pengalaman, kata dia, ada dua nama yang paling menonjol yakni Syamsul Bahri dan Wagirin Arman. Di mana kedua kader golkar itu sama-sama pernah menjadi pimpinan dewan dan menjadi Ketua DPD Golkar tingkat II. “Yang lain juga tidak menutup kemungkinan, karena usia menjadi pertimbangan saya dan ketua. Apalagi, menyeleksi enam nama menjadi tiga nama merupakan kewenangan dari DPD Golkar Sumut,“ jelasnya.

Meski sedikit mengalami perubahan dari jadwal yang ditentukan semula, Sodrul berkeyakinan hal itu tidak akan menjadi persoalan. “Mungkin pekan depan sudah ada. Kita tunggu Pak Nurdin pulang umrah,“ tukasnya.

Sementara itu, nama-nama yang diusulkan oleh pengurus harian DPD Golkar Sumut itu masih malu-malu, tapi mereka mengaku siap apabila diberikan kepercayaan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar untuk mengisi posisi strategis itu.

Ketua Fraksi Golkar DPRD Sumut, Indra Alamsyah mengatakan pemilihan Ketua DPRD Sumut merupakan kebutuhan setelah pimpinan dewan sebelumnya tersangkut masalah hukum.“Saya selaku Ketua Fraksi menilai pengisian posisi Ketua DPRD Sumut amatlah penting, tapi semua itu harus melalui mekanisme yang berlaku,“ujar Indra, kemarin.(dik/rpg)

SUMBAR___ Mengaku Brimob, Sikat 6 Komputer Ekskavator

DANIL SIREGAR/RPG

MANDI: Anak-anak mandi saat banjir merendam pemukiman padat penduduk di Kampung Aur Medan, Senin (8/2/2016). Hujan yang mengguyur Kota Medan seharian penuh, mengakibatkan meluapnya sungai dan merendam ratusan rumah di sekitar bantaran Sungai Deli.

___

DHARMASRAYA (RP) - Tiga orang yang mengaku oknum anggota Brimob Polda Sumbar sikat enam komputer dan kunci kontak alat berat jenis dan ekskavator tambang emas di daerah Tanagalo, Kecamatan Abaisangir Kabupaten Solok Selatan, Jumat (5/1) sekitar pukul 13.00 WIB. Oknum tersebut mengaku diperintah salah seorang Jenderal Badan Intelijen Negara (BIN) serta komandannya. Para oknum tersebut hanya bersedia melepaskan alat berat tersebut, jika pemiSYAMSI liknya mau menebus seharga Rp30 juta per unit ekskavotor yang diamankan.

Usai melakukan aksinya, ketiga oknum tersebut kemudian menginap di Hotel Pink Kiliranjao Kenagarian Takuang Kecamatan Kamangbaru Kabupaten Sijunjung sekitar pukul 21.30 WIB.Tak terima dengan penyitaan tersebut, warga pun mendatangi oknum tersebut ke Hotel Pink. Mereka menuntut dan melakukan negosiasi agar enam komputer serta kunci kontak alat berat tersebut diserahkan kembali.

Tokoh masyarakat Tanahgalo, Salam, menyebutkan, warga telah mencoba melakukan mediasi dan negosiasi dengan ketiga oknum tersebut. Namun, ketiganya tak bersedia memperlihatkan kartu identitasnya dan hanya menyatakan bahwa mereka anggota Brimob Polda Sumbar. Ketiganya meminta uang tebusan sebesar Rp180 juta untuk harga yang harus dibayar guna melepaskan alat yang telah mereka sita tersebut.

Sebutnya, karena uang yang diminta ketiga oknum tersebut terlalu besar, warga enggan memberinya. Ketiga oknum tersebut mengaku bernama Nofit, Alber, Roni.

“Dulu pernah juga Nofit mengambil kunci kontak alat ekskavator di lokasi yang sama. Dia mengaku anggota Brimob. Oknum tersebut pernah datang dengan membawa senjata jenis pistol. Bahkan pistol tersebut pernah diarahkan ke kening saya dengan wajah beringas waktu itu. Tapi, karena saya tak bersalah, saya tak gugup meskipun ditodong senjata seperti itu,” beber Salam.

Terpisah Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Syamsi, Polda tidak ada Jenderal atau pejabat Polda yang memerintahkan untuk mengamankan atau semacamnya.

Dia mengaku baru tahu ada tiga orang yang mengaku oknum anggota Brimob Polda melakukan penyitaan. “ Saya akan cek dulu. Tapi, tidak ada yang namanya anggota Polda yang razia. Jika razia pasti dilakukan dengan tim dan dilengkapi surat tugas merazia . Saya belum dapat memastikan apakah benar mereka anggota Polda Sumbar atau bukan, akan kami telusuri dulu,” tukasnya.(ita/cr2/rpg)

Tiga Kapal Dihempas Ombak Satu Tewas dan Satu Hilang Laporan RPG, Belawan

TIGA kapal penangkap ikan yakni, KM Bintang Terang, KM MBF 938 dan KM Tanpa Nama tenggelam setelah dihantam ombak setinggi 3 meter di sekitar perairan Lampu Satu, Belawan. Dalam peristiwa itu, Irwansyah (60) seorang nelayan ditemukan tewas, dan satu orang lagi bernama, Wandi (30) dinyatakan hilang, Senin (8/2) petang.

Kapal nelayan KM Bintang Terang dinakhodai, Ahmad Nasution, KM MBF 938 dina-

khodai Suyatno dan KM Tanpa Nama dinakhodai Ali Nur Nasution tenggelam saat sedang berlayar di sekitar perairan Bouy I, Belawan. Kondisi cuaca yang kurang baik sempat membuat ketiga kapal terombang-ambing dihempas gelombang.

Tak berselang lama, tibatiba angin bertiup kencang hingga menimbulkan gelombang air laut dengan ketinggian mencapai 3 meter. Untuk menyelamatkan diri dari hantaman gelombang ketiga kapal berupaya merapatkan kapal mereka ke badan kapal Pancaran XLV-1215 yang sedang berlabuh di sekitar perairan tersebut.

Namun, belum sempat ketiga kapal yang diawaki 14 orang nelayan ini menambatkan talinya, kapal penangkap ikan ini tenggelam setelah dihantam badai. Mengetahui adanya kejadian tersebut awak kapal TB Pancaran XLV 1215 berusaha melakukan penyelamatan terhadap para nelayan.

Akibat musibah laut itu, Irwansyah awak KM Tanpa Nama berdomisili di Kampung Nelayan Indah, Kecamatan Medan Labuhan ditemukan tewas. Sementara, Wandi

awak KM Bintang Terang berdomisili di Jalan Andan Sari, Lingkungan19 Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, belum ditemukan dan dinyatakan hilang.

Komandan Lantamal I, Laksamana Pertama TNI Yudo Margono melalui Kadispen, Mayor Laut Sahala Sinaga menjelaskan, upaya penyelamatan bersama petugas Satkamla Lantamal I. Namun, kondisi cuaca buruk membuat seorang nelayan ditemukan meninggal dunia, dan satu nelayan lainnya hilang

setelah tercebur ke laut. “Seorang nelayan yang belum ditemukan saat ini masih dalam upaya pencarian. Pastinya, ketiga kapal tenggelam setelah dihantam badai,” katanya.

Sedangkan, untuk para nelayan yang berhasil diselamatkan sebut Sahala, kondisinya saat ini dalam keadaan baik dan masih mendapat perawatan di RS TNI Angkatan Laut di Jalan Komang, Belawan. “Nelayan yang selamat telah dibawa ke RS TNI AL, untuk diperiksa kesehatannya,” tegas Sahala.(rul/mng)

NAD___ Tidak Ada Pemekaran ___

JAKARTA (RP) - Tidak ada pemekaran wilayah di Aceh yang menjadi pembahasan parlemen di Senayan selama 2016 ini. Para tokoh atau pun mereka yang menjadi deklarator pemekaran diharapkan dapat menahan diri demi kondusifnya konstelasi politik di Aceh.

Hal ini ditegaskan Senator Aceh, Fachrul Razi, Sabtu (6/ 2) terkait adanya isu desakan pemekaran Provinsi Ala dan Abas yang kembali mencul kepermukaan publik.

“Saya menghargai kalau ada yang Ingin memekarkan Provinsi Aceh, namun saya khawatir akan menjadi bumerang politik untuk konstelasi di 2017. Karena hanya memberikan harapan palsu yang kembali menipu masyarakat di Barat Selatan. Provinsi NAD tidak masuk dalam pemekaran,” ujarnya.

Disebutkannya, selama ini panitia pemekaran melakukan berbagai manuver politik mulai melobi pemerintah pusat, pengerahan masa rakyat, menghibahkan tanah untuk calon ibu kota provinsi baru dan diskusi para tokoh elit politik.(min/den/rel/rpg) REDAKTUR MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN

KEPULAUAN RIAU

10 ___

NATUNA ___

Lima Anak Korban Kapal Karam Belum Ditemukan NATUNA (RP) - Hingga hari ketiga, Senin (8/2) pencarian korban kapal karam KM Bahari Selaun di perairan Natuna belum mendapatkan hasil. Pencarian korban hilang dilakukan oleh tim gabungan dari SAR, Polair, Bakamla dan dibantu masyarakat serta ABK KM Bahari.

Pencarian hari ketiga, tim masih dihadang gelombang tinggi dan angin kencang. Pencarian menggunakan perahu karet di beberapa titik yang dikoordinir Camat Bunguran Utara Izhar.

Sebelumnya, KM Bahari Seluan mengangkut 65 penumpang dari Desa Seluan Kecamatan Bunguran Utara menuju Pulau Sedanau Kecamatan Bunguran Barat, Sabtu (6/2), ditelan gelombang tinggi dalam perjalanan. Tiga penumpang ibu ibu paruh baya tewas dalam musibah, lima anak anak hilang masih belum ditemukan.

Menurut keterangan warga, kapal kayu kapasitas 5 GT milik warga setempat ini juga membawa sejumlah sepeda motor dan 3 ton cengkeh.

Camat Bunguran Utara Izhar mengaku, beberapa titik dilakukan penyisiran menggunakan perahu karet dan menyisir pesisir pantai dengan berjalan kaki. Namun, belum mendapatkan hasil.

Beberapa titik pusat pencarian katanya, adalah pesisir Pantai Air Mali Kecamatan Bunguran Utara, gunakan perahu karet dan berjalan kaki dan menyisir pantai Selahan.

Tim juga menyisir di sekitar Pulau Pisang, Pulau Batu Bilik, Pulau Semama dan Pulau Selaut menggunakan perahu karet. Namun hasilnya masih nihil.

“Hari ini ada enak titik pencarian korban hilang, tapi sampai pukul 17.00 WIB tim memutuskan menunda sampai besok,” kata Izhar.

Pencarian lima anak anak korban kapal karam mengalami kendala cuaca buruk dan air yang masih keruh.(arn/rpg) ___

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Hang Nadim Kembali Dibuka Setelah Tutup 12 Jam Laporan RPG, Batam

OTORITAS Bandara Internasional Hang Nadim kembali melayani aktivitas penerbangan baik take off maupun landing pada Senin (8/2) sekitar pukul 06.30 WIB. Sebelumnya, pihak bandara menutup aktivitas selama 12 jam akibat kerusakan pada alat bantu navigasi penerbangan (ILS dan VOR).

Kabag Umum Bandara Internasional Hang Nadim mengatakan aktivitas di bandara

kembali normal setelah alat bantu navigasi diperbaiki para teknisi. Sehingga, penerbangan domestik dan internasional kembali dibuka.

“Teknisi sudah memperbaiki alat itu dan aktivitas di bandara kembali normal,” ujar Suwarso, kemarin.

Dia menjelaskan setelah dinyatakan dibuka, pihak bandara langsung menerima penerbangan rute JakartaBatam dengan maskapai Lion Air dan Citilink pada pukul 07.00 WIB. Selanjutnya, penerbangan rute Batam-Palembang dan Pangkalpinang pada pukul 07.25 WIB. “Pagi ini kita langsung menerima kedatangan dan ke-

berangkatan pesawat. Dari seluruh tujuan,” terangnya.

Menurut dia, seluruh calon penumpang sudah mendapat penjelasan dari pihak bandara maupun maskapai penerbangan yang akan digunakan terkait tutupnya pelayanan penerbangan. Selain itu para penumpang langsung mendapatkan kompensasi dari masing-masing maskapai.

“Malam itu saat penutupan bandara, saya, petugas dan pihak maskapai yang langsung menemui penumpang untuk memberikan penjelasan di ruang tunggu,” tegasnya.

Suwarso menambahkan dengan tutupnya bandara tersebut, pihaknya mengalami

kerugian sekitar Rp23 Juta. Hal itu dihitung dari pendapatan dari 600 calon penumpang serta biaya pelayanan jasa pendaratan, penempatan dan penyimpanan pesawat udara (PJP4U) Garbarata (pelayanan untuk keselamatan pendaratan, tinggal landas dan penyimpanan pesawat).

“Asumsi untuk kerugian berkisar Rp23 juta,” tuturnya.

Pantauan RPG, aktivitas di bandara kembali normal seperti biasanya. Para calon penumpang terlihat memadari pintu keberangkatan maupun pintu kedatangan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim Ba-

tam mengeluarkan kebijakan menutup atau tidak melayani penerbangan pada, Ahad (7/ 2) malam. Penutupan bandara dimulai pukul 18.00 WIB hingga Senin (8/2) sekitar pukul 06.18 WIB. Penutupan bandara tersebut akibat kerusakan pada alat bantu navigasi penerbangan (ILS dan VOR) di bandara. Alat tersebut mengalami kerusakan akibat disambar petir. Alat bantu navigasi penerbangan itu berguna bagi pilot utuk memberikan informasi jarak, membaca arah dan lokasi pendaratan. Oleh karena itu, penutupan bandara dikhususkan pada pesawat yang akan landing atau tujuan Batam.(opi/mng)

LINGGA___

33 KK Mengungsi, Satu Tersengat Listrik LINGGA (RP) - Angin kencang dan ombak yang tinggi disertai hujan deras mengakibatkan sebanyak 33 rumah di Kampung Boyan dan Kampung Baru, Dabo Singkep, Senin (8/2) tergenang air hingga satu setengah meter.

Sejumlah warga kini mengungsi di penampungan di salah satu rumah warga di Kampung Boyan, Dusun I dan Dusun II, Desa Batu Berdaun.

Salah satu korban, Rukiah (60), bersama tiga anaknya yang mengungsi di kamp penampungan mengaku air dan pasir pantai masuk ke rumah mereka yang terletak di dekat pantai, mulai sekitar pukul 02.00 WIB. “Saat terbangun air sudah masuk membawa pasir pantai, saya dan anak belum tidur hingga saat ini,” ujar Rukiah yang sudah menjanda, ketika ditemui di kamp penampungan sembari makan mi instan bersama pengungsi lainnya.

Menurut Rukiah, ketika air masuk membawa pasir ke dalam rumah, dia bersama anaknya bersusah payah berusaha membersihkan dan menahan laju air yang deras mengalir masuk tersebut. Namun, usaha mereka sia-sia karena kekuatan ombak sangat deras dengan ketinggian dua meter menghempas bibir pantai.

Pantauan di lokasi, sebanyak tiga rumah hampir rubuh diterpa banjir. Menurut pengakuan Camat Singkep, Kisanjaya, ada 20 rumah mengalami rusak parah dan sebagian lainnya rusak ringan.

Salah satu korban banjir lainnya bernama Hasrindah (20), terpaksa dirawat di RSUD Dabo Singkep karena tersengat listrik. Hasrindah saat itu sedang dievakuasi dari lokasi banjir dengan menggunakan sampan.

“Sampan yang saya naiki oleng, jadi saya memegang apa saja yang ada ternyata saya memegang kabel listrik,” ujar siswi kelas 3 SMK Dabo Singkep sembari terbaring di RSUD Dabo Singkep.

Kisanjaya bersama Wakil Ketua DDPRD Kabupaten Lingga Muzdasir Zahid yang meninjau korban banjir mengimbau kepada seluruh masyarakat yang menetap dan tinggal di tepi pantai agar lebih waspada saat musim utara dan musim hujan kali ini.

Mereka juga meminta kepada pemerintah untuk membangun tembok penahan gelombang mengingat kondisi cuaca semakin ekstrem akhir-akhir ini. Selain itu banjir ini juga telah memakan korban yang tidak lain adalah masyarakat. “Kami meminta kepada pemerintah untuk membangun tembok penahan gelombang, hal ini mendesak karena masyarakat telah menjadi korban,” ujar Muzdasir saat didampingi Kisanjaya di lokasi kejadian.(wsa/rpg)

CECEP MULYANA/RPG

KEMBANG API: Pesta kembang api menyemarakkan suasana perayaan Imlek yang diselenggarakan oleh PSMTI di Chinatown-nya Batam di Nagoya, Senin (8/2/2016).

Penjabat Gubernur Kepri Nuryanto Pamit Hadiri Perayaan Imlek 2567 di Jalan Merdeka TANJUNGPINANG (RP) Penjabat Gubernur Kepri Nuryanto pamit kepada masyarakat ibu kota Provinsi Kepri, Tanjungpinang. Ucapan tersebut disampaikannya saat menghadiri perayaan Imlek 2567/2016 Masehi yang dipusatkan di Jalan Merdeka, Tanjungpinang, Ahad (7/2/) malam lalu.

Pj Gubernur dalam sambutannya mengatakan, selama ini dia belum pernah merayakan Imlek bersama yang sangat kental nuansa kekeluargaan seperti di Kepri. Selama ini dia merayakan di Jakarta, dan nuansanya sangat berbeda.

“Malam ini lam waktu yang saya rasakan besingkat di ini. Dan nar-benar istisaya sangat sepamewa. Karena sakat dengan Ketua ngat berbeda suaWalubi Kepri, sananya. Di sini Henky, mari kita sangat terasa kebahu membahu, keluargaannya. bekerja sama unDan saya harap tuk membangun tahun depan lebKepri yang kita ciih meriah lagi dari NURYANTO ntai ini,” tutupnya. sekrang,” ujar NuWali Kota Tanryanto. jungpinang Lis Darmansyah Pada kesempatan ini, Nu- mengatakan bahwa perayaan ryanto juga sekaligus berpami- Imlek 2567 ini merupakan tan kepada seluruh masyarak bagian tradisi yang sudah Tionghoa Tanjungpinang, kare- menjadi kebiasaan masyana pada 12 Februari ini sudah rakat Tionghoa di Tanjungpiakan dilantik Gubernur Kepri nang, dan tidak hanya tradisi definitif dan dia harus menga- bagi masyarakat Tionghoa khiri masa tugasnya sebagai Pj saja. Sebagai contoh, bazar Gubernur Kepri.

Imlek yang diselenggarakan “Saya berterima kasih ke- juga konsumennya dari sepada masyarakat Kepri khu- mua suku dan kalangan yang susnya Tanjungpinang dan ada di Tanjungpinang. sekaligus minta maaf atas se“Saya harap momen ini mua kesalahan dari saya da- akan memperbaiki tahun se-

belumnya dan menjadi lebih baik lagi di tahun-tahun mendatang. Sebagaimana tahun Monyet Api, pasti manjat ke atas, dan akan selalu tampak langkah monyet itu. Makanya tahun ini penuh tatnangan bagi kita semua tentunya,” ujar Lis. Selain itu, Lis juga mengatakan jika salah satu penggerak ekonomi di Tanjungpinang adalah masyarakat Tionghoa.

Sedangkan Ketua Walubi Kepri Henky Suryawan dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat bergandengan tangan, bahu-membahu membangun Kepulauan Riau. Ibarat surut, saat ini roda perekonomian sudah sangat kering. Oleh sebab itu mulai tahun 2016 ini atau tahun Imlek 2567 ini adalah momen untuk bangkit lagi.

“Mari kita bekerja sama, bagu membahu membangun

daerah ini. Agar semua sejahtera dan tidak ada lagi di Kepri orang miskin. Dan ingat, dalam berbuat kita harus punya komitmen dan didasari dari dalam hati nurani. Kalau niat kita sudah bulat dan didasari dari hati nurani, pasti tantangan seberat apapun bisa kita lalui. Kita harus yakin itu,” kata Henky Seperti tahun-tahun sebelumnya perayaan Imlek dipusatkan di jalan Merdeka Tanjungpinang dan dihadiri oleh seluruh pejabat eksekutif, legislatif, FKPD dan seluruh tokoh masyarakat Tionghoa.

Perayaan Imlek 2567 ini sendiri diawali dengan penampilan-penampilan budaya dan seni nusantara yang dikemas dengan apik dan menarik, serta diakhiri dengan penyulutan kembang api untuk menyambut moment pergantian tahun.(rpg)

BATAM ___ 20 Ribu Penumpang Padati Pelabuhan Telagapunggur ___

BATAM (RP) - Pelabuhan Telagapunggur Batam mencatat arus penumpang di Pelabuhan Telagapunggur Batam selama libur Imlek 2016 mencapai 20 ribu orang. Untuk keberangkatan, jumlah penumpang sebanyak 13.000 orang. Sementara, untuk kedatangan, jumlah penumpang sebanyak 7.000 orang. “Jumlah keberangkatan lebih banyak karena sebagian besar warga Tionghoa di Batam ingin merayakan Imlek bersama keluarganya di Tanjungpinang,” ungkap Syahbandar Pelabuhan Umum Telagapunggur, Erwin Sjafrizal, Senin (8/2).

Data penumpang tersebut dihitung sejak Sabtu (6/2) sampai Senin (8/2). Lonjakan penumpang yang paling banyak terjadi pada Sabtu (6/2) dengan 8.000 penumpang. “Untuk keberangkatan dan kedatangan,” ujar Erwin. Jadwal pelayaran sempat terganggu karena cuaca buruk pada Ahad (7/2).(cr16/rpg) REDAKTUR: MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

NASIONAL

11 ”Islam Anda dan Saya Beda”

Sambungan dari hal. 1

ARDI TONO /RPG

TERBAWA ARUS: Sejumlah warga mengevakuasi sebuah mobil yang jatuh ke Sungai Liki akibat terbawa arus banjir bandang di Sangir, Solok Selatan, Senin (8/2/2016).

Solok Selatan Diterjang Galodo, 6 Tewas Sambungan dari hal. 1 Sedangkan di Sangir akses jalan nasional terputus, satu unit mobil jatuh ke dasar sungai serta 3 jembatan putus.

Pantauan Padang Ekspres (Riau Pos Group) di lapangan, tingginya curah hujan sejak Sabtu (6/2) pagi hingga Ahad (7/2) malam, menyebabkan Batang Suliti meluap tajam dan merendam ribuan rumah warga hampir di seluruh nagari di Kecamatan Sungaipagu. Titik terparah berada di Nagari Pasar Muaralabuh. Mulai dari jembatan Kotobaru hingga ke simpang Lembaga Permasyarakatan (LP) dan di Nagari Kiambang.

Air mulai memasuki rumah warga sekitar pukul 00.30 WIB malam, hingga mencapai setinggi badan orang dewasa pada pukul 01.00 WIB. Seluruh peralatan rumah tangga dan kendaraan terendam.

Bahkan daerah kerendahan seperti di Kiambang dan Kampung Tarandam, air di malam gelap gulita itu mencapai atap rumah warga.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun ditaksir puluhan rumah mengalami rusak berat dan sedang akibat dilanda banjir bandang.

“Sebelum air mencapai dada orang dewasa, warga menyelamatkan diri ke tempat yang lebih tinggi. Sedangkan di Kampung Tarandam dan Kiambang, air mencapai atap dan paginya surut setinggi dada. Puluhan rumah rusak berat dan sedang,”ujar Kepala BPBD Solsel, Edi Torial di lokasi banjir, Senin (8/ 2).

Sementara di Pauhduo, di Jorong Taratak Pekonina, Nagari Alam Pauhduo, satu keluarga tewas tertimbun galodo bukik bulek dan kondisi rumah papan berukuran 5x8 meter luluh lantah diterjang material bukit dan air bah.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.30 WIB, korban ga-

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

lodo tersebut yakni Ramli, Haisa, (1,5 tahun), Mardiana (50), Elin (20), Arifan (2), dan Yusuf (70), sedangkan dari tujuh anggota keluarga yang tertimbun longsoran bukit, satu orang selamat dari maut.

Yakni Andi Zalman (10). Pada pagi harinya, warga setempat melakukan pencarian korban secara manual menggunakan cangkul. Dari enam warga yang tertimbun tersebut, empat sudah ditemukan dan dua lagi pencariannya dihentikan sekitar pukul 03. 00 WIB. Akibat perkampuangan yang berjarak sekitar 1,5 km dari jalan nasional di Pekonina masih diguyur hujan lebat.

Dan satu unit jembatan akses kabupaten juga putus di Pinang Awan.

Bencana alam juga terjadi di Kecamatan Sangir di Jorong Liki, Nagari Lubukgadang Selatan, badan jalan nasional amblas sepanjang 500 meter. Saat jalan amblas, satu unit mobil travel jenis Xenia warna hitam dari arah Padang menuju Kerinci (Jambi) langsung masuk ke Batang Liki tersebut. Dalam peristiwa yang terjadi pada Pukul 02.00 WIB itu, seluruh penumpang dan sopir selamat. Di Jorong Bumi Ayu satu unit jembatan gantung putus diterjang bandang, termasuk jembatan gantung Koto Ramba dan jembatan gantung Seberangsangir yang baru tiga pekan baru selesai diabangun secara swadaya masyarakat setempat.

Sedangkan di dekat Jembatan Liki, empat unit rumah, sepeda motor dan peralatan rumah tangga hancur lebur dihantam longsoran galodo Bukik Liki dengan ketinggian 35 meter. Terjadi pada Senin pagi sekitar pukul 04.00 WIB, mengakibatkan empat KK tidak memiliki tempat tinggal.

Limapuluh Kota Darurat Bencana Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, sejak Senin (8/2) menyatakan daerahnya

darurat bencana.

“Ini namanya memang sudah darurat bencana. Karena banjir, longsor, dan tanah bergerak, terjadi di banyak kecamatan,” kata Pj Bupati Limapuluh Kota Yendri Tomas kepada Padang Ekpsres (RPG) malam tadi.

Kendati belum status darurat bencana itu belum ditetapkan secara resmi lewat keputusan, namun Yendri Tomas mengaku, sudah berkoordinasi dengan Pemprov Sumbar, untuk mengambil langkah tanggap darurat.

“Kami sudah koordinasi dengan Pj Gubernur dan Gubernur terpilih. Dengan Basarnas, BPBD Sumbar, dan BPBD dari daerah lain, kami juga sudah koordinasi. Termasuk dengan anggota DPDRI Hj Emma Yohana yang barusan ikut meninjau lokasi banjir di Pangkalan,” kata Tomas.

Diakui Tomas, proses tanggap darurat yang dilakukan sepanjang Ahad (7/2), baru difokuskan kepada evakuasi warga yang rumahnya terendam banjir atau terkena longsor.

Sedangkan untuk keperluan logistik, pada sebagian kecamatan, sudah ada yang didirikan tenda darurat dan dapur umum.

“Tapi memang kami akui, masih banyak yang belum kebagian logistik. Kita butuh perahu karet,” kata Tomas, tadi malam.

Terpisah, Bupati Limapuluh Kota terpilih Irfendi Arbi, setuju bila bencana banjir, longsor dan tanah bergerak yang terjadi sejak Ahad (7/2) hingga Senin (8/2), ditetapkan sebagai bencana daerah.

“Saran kami buat Pj Bupati, jangan tunggu bencana susulan dan korban jiwa. Koordinasi, dengan Pempro, DPRD, Kapolres, Dandim, BPBD, Camat dan Wali Nagari. Lalu, segera tetapkan darurat bencana. Biar penanganan bisa lebih cepat,” kata Irfendi Arbi,

usai meninjau sejumlah lokasi bencana.

Dari peninjauan itu, Irfendi melihat, Pemkab Limapuluh Kota perlu banyak tenaga dan peralatan, untuk penanggulangan banjir, longsor, dan tanah bergerak. “Pemkab harus segera meminta bantuan ke BNPB, Basarnas, BPBD Provinsi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Limapuluh Kota Nasriyanto yang dihubungi secara terpisah, mengaku pihaknya masih mendata, titik lokasi bencana alam. “Kami dan Dandim 0306 serta Kepolisian, berada di Pangkalan. Masih mendata,” sebut Nasriyanto, singkat.

Ini juga disampaikan Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Rahmadinol. “Banyak sekali terjadi bencana hari ini.

Kami kewalahan untuk penanggulangan dan pendataan,” ujarnya.(at/rpg)

“Islam Anda dan saya beda. Kalau salat, banyak juga yang tak salat,” katanya usai diboyong Dinas Sosial Provinsi Riau ke Rusunawa Pekerja di belakang Kantor DPRD Riau, Jalan Sudirman Pekanbaru setibanya dari Jakarta.

Terkait fatwa MUI yang menyatakan Gafatar adalah ilegal dan sesat, Sukino menilai itu terserah MUI. Menurutnya hal tersebut lebih berdasarkan atas desakan beberapa media.

“Orang yang memandang kami miring, kalau katanya kami bukan Islam kebanyakan, memang bukan. Islam kami beda, kami tunduk patuh, mengabdi hanya kepada satu Tuhan, sesuai Pancasila. Itu sudah jelas dan tegas,” kata pria yang mengaku asal Sumatera Utara tersebut.

Sementara dirinya mengakui permasalahan salat, kalau dilihat jelas banyak juga di luar yang tak salat. Jadi tudingan tersebut menurutnya tak berdasar. “Kami tidak bedakan agama, semua kami rangkul di Gafatar. Anggapan orang-orang miring terhadap kami. Kami bukan keluar dari Islam, tapi keluar dari paham Islam kebanyakan,” lanjutnya.

Diceritakannya, keberangkatan kelompoknya ke Kalbar bukan karena Gafatar. Karena sudah bubar 13 Agustus 2015, sementara rombongannya berangkat setelah itu. Selama di sana, dia dan rombongan membangun petani mandiri. Atas dasar miris melihat kondisi pangan di wilayahnya. “Beras, sayur semua impor, bagaimana kami makan dari hasil panen kami. Kami tidak merepotkan pemerintah. Dan kami mandiri,” katanya.

Selain itu rombongannya kata Sukino bisa dibilang konsisten. Karena saat di Gafatar memiliki program Kampung Pancasila yang mengaplikasikan Pancasila. Juga ada Program Kedaulatan Pangan (PKP) atau pangan mandiri. “Apa yang kami lakukan bertekad kami ingin berkarya, berkreasi dan semuanya untuk kemandirian,” tegasnya didampingi salah seorang rekannya.

Sukino dan rombongan tiba di Pekanbaru pukul 15.15 WIB dan mendarat di Bandara SSK II Pekanbaru dengan menggunakan pesawat Batik Air. Rombongan dibawa langsung Dinas Sosial Riau. Kemudian dijemput dua bus dan langsung dibawa ke Rusunawa belakang Gedung DPRD Riau. Sebagian eks Gafatar ini menutupi wajahnya saat berjalan menuju bus yang disediakan Dinas Sosial. Sambil menenteng barangbarang bawaannya para eks Gafatar tersebut mencoba menghindari banyaknya awak media yang menunggu kedatangan mereka. Menurut Kepala Dinsos Riau Syarifuddin AR untuk memulangkan eks Gafatar memang memerlukan dialog yang rumit.

Di mana dari keseluruhan, 135 orang, hanya berkenan pulang 50 orang. Masih ada empat lagi yang tidak mau pulang. Sementara sisanya 81 orang yang setuju dan meneken kesepakatan tidak pulang karena akan kembali ke kampung halamannya setelah dijemput keluarga.

“Menandatangani kesepakatan, sidik jari dan semuanya. Jadi dikembalikan kepada keluarga.

Pulang kembali 50 orang, dan masih ada 4 lagi yang tidak mau kembali, ini setelah berunding cukup panjang,” kata Syarifuddin.

Setelah berhasil meyakinkan pengungsi eks Gafatar untuk kembali. Dijemput dari RPTC di Jakarta, maka diinapkan selama tiga hari di Rusunawa. Untuk kemudian mulai hari ini akan diberikan pembinaan. Bersama instansi terkait, seperti Pemprov, Kanwil Kemenag, MUI dan lainnya agar sebelum dikembalikan ke masyarakat, mereka bisa diterima dan pemahamannya bisa kembali seperti semula. “Selama di Rusunawa, akses keluar satu saja. Protap keluar masuk diperketat. Dijaga polisi, TNI, dan Satpol PP serta pengamanan Rusunawa,” tegasnya.

50 orang itu terdiri dari 17 orang laki-laki, 15 orang perempuan dan 18 orang anak-anak. Dengan daerah asal 40 orang asal Pekanbaru, dua orang asal Indragiri Hulu (Inhu), tujuh orang asal Kabupaten Kampar dan satu lagi asal Dumai.

Selama pembinaan, khusus anak-anak Ketua P2TP2A Riau Risda yang meninjau ke lokasi kemarin saat ditemui Riau Pos mengatakan pihaknya akan melihat tingkat trauma pada anakanak. Dengan melihat sejauh mana doktrin yang akan diberikan, dan perbaikan akan dilakukan supaya bisa dikembalikan seperti anak-anak kebanyakan. “Dilihat usia, jumlah, dan sejauh mana traumanya, baru bisa dikuatkan treatmen.

Permainan dan mengubah mindset. Kami akan pelajari, bahan awalnya, kalau bisa ditindaklanjuti, psikolog akan disiapkan, karena akan kelihatan dari bermain, hasil akhir kami akan rekomendasikan, siapa melakukan apa,” beber Ketua P2TP2A Riau.

Ia berkomitmen akan mendampingi hingga tuntas, seluruh anak-anak yang tergabung dalam pengungsi Eks Gafatar Riau. Bahkan jika diperlukan sampai ke kabupaten/kota akan dilakukan nantinya. Supaya anak-anak yang cukup banyak dapat dididik kembali sesuai norma dan syariat agama serta sosial masyarakat Riau khususnya.(egp)

TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

12

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

SIDANG MK__ KPU Juga Mencari Keadilan di MK ___

JAKARTA (RP) - Sidang sengketa peselisihan hasil Pilkada serentak 2015 di Mahkamah Konstitusi (MK), bukan hanya dimanfaatkan oleh pasangan calon dalam menyampaikan keberatan, tetapi juga menjadi ajang bagi KPU untuk mencari keadilan.

“Sidang di MK untuk menjadi forum pertanggungjawaban kami (KPU). Kami komitmen dalam persidangan itu akan mengungkap kebenaran, dan kami juga ikut mencari keadilan disana,” kata Husni Kamil Manik, Senin (8/2).

Husni mengaku, jajarannya kerap menjadi pihak yang selalu dituduh negatif. Padahal, KPU sendiri terus berupaya untuk mengedepankan netralitas dalam Pilkada.

KPU juga tidak memihak kepada siapapun, baik kepada pihak Pemohon maupun Terkait.

“Kami menjadi pihak termohon yang dituduh macam-macam, merasa perlu ada keadilan untuk kami.

Kami tidak memihak kepada Pemohon atau pihak Terkait. Kami tetap berupa mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi di lapangan,” tegas Husni.

“Kami tidak punya pretensi untuk tidak netral,” pungkas Husni menambahkan.(rus/jpg)

PARTAI__ Akom Silahkan Pilih Jadi Ketum Golkar atau Ketua DPR ___

JAKARTA (RP) - Suara di internal Partai Golkar yang menentang Ade Komarudin untuk maju sebagai calon ketua umum pada musyawarah nasional (munas) yang akan datang semakin santer terdengar. Politikus senior Golkar, Yorrys Raweyai termasuk yang tak setuju jika Akom, sapaan Ade, yang kini menjadi ketua DPR juga maju sebagai calon ketua umum partai berlambang beringin hitam itu.

Menurut Yorrys, sebenarnya tidak ada larangan bagi Akom untuk mencalonkan diri. “Ade punya hak (maju sebagai calon ketua umum Golkar, red),” ujar di Jakarta, Senin (8/2). Tapi, katanya melanjutkan, jika Akom ingin maju dalam pemilihan ketua umum Golkar maka posisinya sebagai ketua DPR harus ditanggalkan. Pasalnya, partai yang selalu memenangi pemilu era Orde Baru itu butuh pemimpin yang bisa fokus bekerja memimpin partai. “Kami perlu pemimpin yang bersedia menyiapkan waktu full time untuk partai,” ucapnya.

Lebih lanjut Yorrys mengatakan, tugas ketua umum Golkar juga berkomunikasi dengan partai lain ketika ada persoalan yang dinamis. Karenanya tokoh asal Papua itu merasa ragu Akom bakal bisa mengurus Golkar jika tetap merangkap posisi sebagai ketua DPR. “Apakah dia bisa membagi waktunya? Sedangkan bangsa sedang membutuhkan pemimpin DPR yang fokus bekerja demi negaranya,” katanya.

Karenanya bekas wakil ketua umum Golkar kubu Agung Laksono itu menyarankan agar Akom memilih posisi yang paling diinginkannya.(rka/ara/jpg)

JPG

TOLAK MANUVER POLITIK: Sekretaris Jenderal PPP hasil muktamar Jakarta Dimyati Natakusuma (tengah) bersama Ketua DPP PPP Ahmad Ghazali Harahap (kiri) dan Ketua DPP PPP Ibnu Hajar Dewantara (kanan) saat konferensi pers, di Jakarta, belum lama ini. PPP hasil Muktamar Jakarta menolak segala bentuk manuver politik yang bertentangan dengan keputusan hukum Mahkamah Agung.

Plt Gubri Usul Percepatan Pelantikan Bupati/Wako Laporan EKA GUSMADI PUTRA, PEkanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) RI sudah menjadwalkan pelantikan Bupati/ Wako se-Indonesia pasca Pilkada serentak 2015 lalu pada 17 Februari nanti di ibukota Provinsi masing-masing. Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman yang akan melantik Bupati/Wako pada 17 Februari nanti mewakili pemerintah pusat di daerah, berencana mengusulkan percepatan pelantikan beberapa daerah.

Khususnya bupati/walikota yang baru akan berakhir

pada April 2016 nanti. Seperti Rokan Hulu dan Pelalawan.

Karena selain pelantikan empat daerah yang kini dijabat Pj Bupati/Wako, yakni Dumai, Inhu, Bengkalis dan Meranti pada 17 Februari mendatang.

Memang ada rencana pelantikan kepala daerah yang akan berakhir April diusulkan dipercepat.

“Untuk yang berakhirnya April ada usul yang terpilih minta dilantik segera. Ikut di 17 Februari ini, sehingga nanti setelah serah terima begitu masa jabatan habis dan langsung menjabat,” kata Plt Gubri.

Plt Gubri menyatakan masukan tersebut akan ditindaklanjuti. Masing-masing Bu-

pati dan wakilnya diminta membuat surat pernyataan, dan akan diusulkan ke pemerintah pusat segera. Agar Kemendagri memberi pertimbangan. ‘’Manfaatnya agar tidak ditunjuk Penjabat (Pj) lagi, penunjukan Pj itu memerlukan proses dan memerlukan waktu lagi. Apalagi jika masa jabatan berakhir namun jadwal pelantikan selanjutnya belum dilaksanakan,’’ kata Plt Gubri.

Selain karena prosesnya panjang, memang kata Plt Gubri akan lebih baik beberapa daerah yang berakhir April nanti bisa serentak dilantik 17 Februari ini. Sementara itu dua daerah lain, Siak

dan Rokan Hilir yang akan berakhir pada Juni mendatang juga direncanakan diusulkan pelantikan lebih dulu secara serentak.

Untuk pelantikan bupati/ wako memang sudah ada informasi dari Kemendagri papar Plt Gubri, akan dilaksanakan pelantikan 17 Februari di ibukota provinsi. Setelah itu masa jabatannya akan diatur lagi, bulan Maret dan bulan Juni.

“Untuk semua dilantik kalau sudah keluar persetujuan Mendagri. Jadi besok pagi, administrasi calon bupati/ Wako terpilih sudah diusulkan ke Jakarta segera, makanya kekurangan-kekurangan

diselesaikan besok, lalu dikirim dan diserahkan agar keluar SK-nya,” tegas Plt Gubri.

Memang terkait menggesa kelengkapan administrasi pihak Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Setdaprov Riau mengaku akan terus mengupayakan percepatan sesuai instruksi Plt Gubri. Sehingga bisa dilakukan penyerahan berkas persyaratan pelantikan kepada Kemendagri RI. “Kita sedang siapkan berkas administrasi agar lengkap. Supaya bisa segera diurus ke Jakarta,” ujar Kepala Biro Tapem Rahima Erna melalui Kabag Otda Biro Tapem Hendri Kurniadi saat dikonfirmasi kemarin.(rul)

JPG

KUNJUNGAN KERJA: Ketua KPU pusat RI Husni Kamil Manik berdiskusi dengan Wakil Bupati Tala H Sukamta, Senin (8/2/2016).

Survei: Kepercayaan terhadap DPR Semakin Menurun JAKARTA (RP) - Publik menanggapi beragam terkait wacana revisi Undang-undang No30/2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia dengan dibantu oleh Asian Barometer dan Lembaga Survei Indonesia (LSI), wacana ini memengaruhi kepercayaan publik terhadap lembaga-lembaga politik, salah satunya DPR RI. Temuan survei, diketahui hanya terdapat 48,4 persen warga yang percaya kepada DPR. Sedangkan 44,4 persen tidak percaya dan 7,2 persen tidak tahu. Wacana revisi UU KPK dinilai memberi kontribusi penurunan itu.

Angka kepercayaan terhadap DPR ini dinilai rendah jika dibandingkan dengan KPK, dengan tingkat kepercayaan 79,6 persen.

“Angka ini bahkan lebih rendah jika dibandingkan rating DPR satu tahun lalu, di mana trust masyarakat masih berkisar pada 59,2 persen,” kata Direktur Riset LSI Hendro Prasetyo, di kantor Indikator, Cikini, Jakarta Pusat, Senin ( 8/2) seperti dilansir viva.co.id REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

Hendro menilai, sehubungan dengan isu revisi ini, trust yang rendah kepada DPR ini terancam semakin menurun.

Mereka yang tahu tentang rencana revisi ini katanya cenderung memiliki tingkat kepercayaan lebih rendah terhadap DPR dibandingkan mereka yang tidak mengikuti isu ini.

“Jika revisi UU KPK dilakukan dengan mengurangi kewenangan KPK maka arahnya akan berlawanan terhadap aspirasi masyarakat untuk tetap mempertahankan KPK,” ujar Hendro.

Survei ini dilakukan terhadap warga Indonesia yang berumur 17 tahun atau lebih.

Jumlah responden dalam wawancara tatap muka ini adalah 1.550 responden, dengan margin of error plus minus 2,5 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen, wawancara dilakukan pada 18-29 Januari 2016.

Selain itu, survey lainnya juga dilakukan oleh Asian Barometer, Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan Indikator Politik Indonesia untuk mengetahui bagaimana respon publik terhadap rencana ini perubahan UU tentang KPK itu.

Survei dilakukan terhadap warga Indonesia yang berumur 17 tahun atau lebih. Jumlah responden dalam wawancara tatap muka ini adalah 1.550 responden, dengan margin of error plus minus 2,5 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen. Waktu wawancara yaitu pada 18-29 Januari 2016.

Salah satu komponen riset ini adalah untuk mengetahui sikap percaya (trust) publik kepada institusi politik, khususnya setelah ada rencana revisi UU KPK. Temuan survei, di antara enam lembaga demokrasi, KPK menduduki posisi puncak sebagai lembaga yang punya tingkat kepercayaan paling tinggi dengan 79,6 persen. Selanjutnya adalah Kepresidenan (79,2 persen), Kepolisian (68,9 persen), pengadilan (57,9 persen), dan yang paling rendah adalah DPR (48,5 persen) serta partai politik (39,2 persen).

“Apa yang akan terjadi pada trust ini jika revisi UU KPK dijalankan? Kepercayaan terhadap KPK cenderung relatif stabil dalam setahun terakhir,” kata Direktur Riset LSI Hendro Prasetyo.(net/rul) TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos

SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Valencia Ryan

Siqueira Rodrigo Cheryshev Abdennour Mustafi

VALENCIA C. de F.

Parejo Negredo

Barragan Gomes

4 3 3

Feghouli

HALAMAN 13

Barcelona Messi Iniesta

Vidal

Ter Stegen

Pique

Suarez Busquets Mascherano Neymar

Pelatih: Gary Neville

Turan

3 4 3

Alba

FCB

Pelatih: Luis Enrique

HEAD TO HEAD 04/02/16 Barcelona 7 – 0 06/12/15 Valencia 1 – 1 18/04/15 Barcelona 2 – 0 01/12/14 Valencia 0 – 1 01/02/14 Barcelona 2 – 3

Valencia (Copa del Rey) Barcelona (Liga Primera Division) Valencia (Liga Primera Division) Barcelona (Liga Primera Division) Valencia (Liga Primera Division)

KESEMPATAN TERAKHIR KESEMPA

MPATAN TERAKHIR Laporan JPG, Valencia

ALVARO NEGREDO INTERNET

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

SEMIFINAL Copa del Rey sebenarnya masih memiliki satu leg bagi Valencia di mana mereka menjamu Barcelona di Mestalla dini hari nanti. Namun, Valenciennes, sebutan fans Valencia bisa jadi sudah tidak memiliki gairah untuk datang menonton. Sebab, mereka sudah speechless dengan performa yang ditunjukkan Valencia di bawah kendali Gary Neville.

Tanpa kemenangan di liga dalam sembilan pertandingan, ditambah kekalahan supertelak 0-7 dari Barcelona pada leg pertama, membuat Valenciennes begitu muak. Puncaknya, mereka sampai menyanyikan chant berbunyi ’’Ve Ahora!’’ atau ’’Pergi Sana!’’ ketika Valencia kalah 0-1 di kandang Real Betis, Benito Villamarin, Ahad (7/2).

Ya, publik Valencia tidak ingin lagi Neville menjejakkan kaki di Los Che, sebutan Valencia. Karena itu, tidak ada pilihan lain bagi Neville selain mempersembahkan skor 8-0 sehingga Valencia bisa melaju ke final sekaligus memperpanjang masa depannya di Mestalla.

Neville sendiri berusaha tetap optimistis kendati tekanan sudah terlalu besar menimpanya. ’’Kami akan terus melanjutkan pekerjaan. Kini saatnya bagi kami untuk selalu bersama,’’ ujar Neville sebagaimana dilansir Football Espana.

Dia sadar, mengejar margin tujuh gol melawan tim sekaliber Barcelona bakal

sangat susah meski bermain di kota sendiri.

Apalagi, tim tamu sedang bersemangat menyalip rekor tak terkalahkan dalam 28 pertandingan ketika dipimpin Josep Guardiola musim 2010–2011 lalu.

Namun, Neville menyatakan bahwa performa Alvaro Negredo dkk sudah berkembang pesat sejak dihajar Barcelona pada leg pertama. ’’Kami tidak pantas untuk kalah. Tapi, Anda bisa melihat perbedaan skor antara Barcelona dan Betis hari ini,’’ papar Neville.

Melawan El Barca, sebutan Barcelona, Neville bakal kembali menggunakan formasi 4-3-3 dengan memasang trio Sofiane Feghouli, Alvaro Negredo, dan Denis Cheryshev di lini depan.

Namun, formasi itu bisa saja berubah menjadi 4-2-3-1 jika Neville ingin mengulangi hasil melawan Betis. Meski kalah, Valencia justru tampil agresif dengan melesakkan tujuh tembakan dan menguasai 54,9 persen permainan.

Konsekuensinya, Rodrigo yang selama ini menjadi langganan starter bakal diganti gelandang muda asal Prancis Wilfried Zahibo untuk memperkuat duel bola atas. Strategi tersebut bakal menarik Feghouli dan Cheryshev untuk menopang Andre Gomes di sektor penyerangan.

Sementara itu, di barisan back four, Neville tetap mempertahankan posisi ideal di mana Guilherme Siqueira akan mengisi pos Jose Gaya di sektor kiri.(apu/c17/ko/das)

LUIS SUAREZ INTERNET

Wajib Menang LONDON (RP) - Liverpool akan menjalani laga replay putaran keempat Piala FA melawan West Ham UInited di Upton Park, Rabu (8/2) dinihari. Di laga sebelumnya yang dimainkan di Anfield Stadium, kedua tim bermain imbang tanpa gol. Kalah,berarti tersingkir.

Pemain Liverpool, Adam Lallana ingin Liverpool bisa menebus performa Liga Inggris mereka yang lesu dengan cara mengalahkan West Ham United agar lolos ke putaran kelima Piala FA. ‘’Performa liga kami belum hebat sehingga kami perlu memastikan bahwa pada hari Rabu (10/2) kami tetap tinggal di Piala FA,” ujarnya.

Liverpool hanya berhasil memenangkan satu dari enam pertandingan terakhir mereka di Liga Inggris. Di laga terakhir, Liverpool bermain imbang 2-2 melawan tim degradasi Sunderland meski sempat unggul 2-0. Adam yang mencetak gol melawan Sunderland, bersemangat untuk menghindari terulangnya hasil ini.

Liverpool kemungkinan kembali tak didampingi pelatih Juergen Klopp di pinggir lapangan. Sang pelatih asal Jerman itu masih melanjutkan pemulihan dari operasi setelah diagnosis infeksi apendisitis atau usus buntu. “Persoalan ini sekarang sederhana.

Kami harus berkerja lebih keras lagi,” kata Lallana kepada situs resmi klub.

Sementara itu, pelatih West Ham Slaven Bilic juga sangat ingin melihat timnya lolos ke babak kelima Piala FA dengan mengalahkan Liverpool untuk ketiga kalinya musim ini. “Kami telah bangkit kembali, belajar dari kesalahan kami dan siap mengalahkan Liverpool,” kata Bilic kepada situs resmi West Ham.,” tambahnya.(int/das)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

14

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Madrid Akhiri Dahaga Tandang Laporan JPG, Madrid

DAHAGA kemenangan tandang Real Madrid kini berakhir sudah. Senin (8/2). El Real mengalahkan Granada dengan skor 2-1 di Nuevo Los Carmenes Stadium. Kemenangan tandang terakhir yang didapatkan Mad-

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

rid di La Liga adalah ketika melawan Eibar.

Dalam partai yang digelar 29 November 2015 itu, Madrid yang masih dilatih Rafael Benitez menang 2-0 lewat gol Gareth Bale dan penalti Cristiano Ronaldo. Sejak itu, Madrid berturut-turut gagal menang dalam

tiga laga tandangnya di La Liga.

Di kandang Granada, Madrid membuka keunggulan lewat Karim Benzema pada menit 30, lalu Granada menyamakan kedudukan melalui Youssef ElArabi di menit ke-60. Kemenangan pasukan Zinedine Zidane dipastikan dengan gol spek-

takuler Luka Modric pada menit 85.

Itu adalah kemenangan tandang kelima dari 11 laga tandang yang sudah dimainkan Madrid di La Liga musim ini.

Madrid sendiri masih tetap di peringkat tiga, terpaut empat poin dari pemimpin klasemen

Barcelona.

Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane ingin melihat banyak gol dari Luka Modric. “Modric mencetak gol spektakuler dan membuat kami hidup,” ungkap Zizou, sebutan Zidane kepada AS dilansir Football Espana.

“Dia sudah memberikan kami

tiga poin. Saya bahagia karena dia. Dia seharusnya lebih banyak lagi menembak karena dia menendang bola dengan baik,” tambah dia.

Zidane memang kurang mendapat pujian atas permainan anak asuhnya secara keseluruhan.(bnc/snd/das)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

TOTAL SPORT

15

I Lupi Dekati Zona Eropa Laporan JPG, Roma

AS ROMA berhasil mengalahkan Sampdoria 2-1 dalam lanjutan kompetisi Serie A di Stadion Olimpico, Selasa (8/ 2). Dengan kemenangan ini, maka I Lupi, julukan AS Roma untuk sementara mendekati zona Eropa atau lolos ke Liga Champions yakni mempati posisi ke-5 dengan perolehan 44 poin. Sedangkan Sampdoria masih menempati posisi ke-17 dengan 24 poin.

Peluang pertama pada pertandingan ini didapat oleh Roma pada menit ke-8. Berawal dari umpan silang Alessandro Florenzi ke kotak penalti Sampdoria, Miralem Pjanic melakukan sundulan dari jarak dekat, namun dia tak mampu mengarahkan bola dengan baik.

Roma kembali menyerang pada menit ke-11. Antonio R端diger yang menerima umpan dari Diego Perotti melepaskan tendangan dari dalam kotak penalti, namun ia juga tak mampu mengarahkan bola dengan baik.

Miralem Pjanic kembali mencoba untuk mengancam gawang Sampdoria melalui sundulannya pada menit ke18. Kali ini arah sundulannya tepat ke gawang, namun kiper tim tamu masih dapat mencegah gawangnya kebobolan.

Sampdoria berusaha untuk balas menyerang pada menit ke-40. Joaquin Correa yang

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

menerima umpan dari Luis Muriel melepaskan tendangan dari luar kotak penalti yang cukup terarah, namun usahanya masih dapat digagalkan oleh kiper tim tuan rumah.

Akhirnya Roma berhasil mencetak gol sesaat sebelum babak pertama usai. Pemain sayap Alessandro Florenzi berhasil mengoyak gawang tim asuhan Vincenzo Montella lewat sundulannya dari dalm kotak penalti.

Pada babak kedua, Roma terus mendominasi serangan di pertandingan itu. Dan akhirnya mereka berhasil memperbesar keunggulan

berkat gol dari Diego Perotti. Menerima umpan dari Stephan El Shaarawy, mantan pemain Genoa itu berhasil menggetarkan jala gawang Sampdoria dengan tendangannya dari dalam kotak penalti.

Tertinggal dua gol tak membuat Sampdoria putus asa untuk melakukan serangan. Pada menit ke-54 Joaquin Correa kembali mengancam gawang Roma, kali ini lewat tendangannya dari luar kotak penalti, namun usahanya masih belum membuahkan gol.

Pada menit ke-57 Sampdoria berhasil memperkecil ketinggalan mereka berkat gol bunuh diri dari Miralem

Pjanic. Gol ini semakin membuat Sampdoria bersemangat untuk melakukan serangan demi mendapatkan poin di pertandingan ini.

Menjelang pertandingan berakhir, Sampdoria kembali mendapatkan peluang mencetak gol. Roberto Soriano yang mendapatkan umpan dari Antonio Cassano, melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, namun ia masih belum berhasil mengarahkan bola dengan baik.

Akhirnya Roma berhasil mempertahankan keunggulan mereka hingga pertandingan usai, dan mereka berhasil meraih tiga poin penting dari pertandingan ini.(int/ das)

TIZIANA FABI/AFP

SELEBRASI: Pemain AS Roma merayakan gol yang dicetak Diego Perotti ke gawang Sampdoria dalam laga lanjutan Serie A di Olimpic Stadium, Roma, Senin (8/2/2016).

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

16 klasemen sementara 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Leicester City Tottenham Arsenal Man City Man United West Ham Southampton Everton Liverpool Watford Stoke City Crystal Palace Chelsea West Bromwich Bournemouth Swansea City Newcastle Norwich City Sunderland Aston Villa

25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Barcelona Atl Madrid Real Madrid Villarreal Sevilla Athletic Club Celta de Vigo Eibar Deportivo Málaga Getafe Valencia Real Betis Real Sociedad Rayo Vallecano Sporting Gijón Espanyol Las Palmas Granada Levante

22 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 22 23 22 22 23 23 23

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Napoli Juventus Fiorentina Internazionale Roma Milan Sassuolo Empoli Lazio Chievo Bologna Torino Atalanta Udinese Palermo Genoa Sampdoria Carpi Frosinone Hellas Verona

24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

B München 20 Dortmund 20 Hertha BSC 20 Schalke 04 20 B Leverkusen 20 M'gladbach 20 Mainz 05 20 Wolfsburg 20 Köln 20 Ingolstadt 20 Darmstadt 98 20 Stuttgart 20 Hamburger SV 20 Augsburg 20 Eintracht 20 Werder Bremen 20 Hoffenheim 20 Hannover 96 20

15 13 14 14 11 10 10 8 9 9 9 9 7 7 7 6 6 6 5 3

8 9 6 5 8 9 7 11 8 6 6 5 9 8 7 9 6 5 5 7

2 3 5 6 6 6 8 6 8 10 10 11 9 10 11 10 13 14 15 15

47-27 45-19 39-22 47-26 32-22 38-29 33-24 46-34 32-36 27-27 24-31 26-30 33-35 23-32 29-41 24-33 26-44 28-48 30-49 20-40

53 48 48 47 41 39 37 35 35 33 33 32 30 29 28 27 24 23 20 16

17 16 15 13 10 10 10 9 6 8 7 5 6 6 6 6 6 5 5 4

3 3 5 6 7 5 5 6 13 6 5 10 7 6 5 4 4 6 5 5

2 4 3 4 6 8 8 8 4 9 11 8 10 10 12 12 12 12 13 14

56-17 34-11 66-21 29-18 32-24 33-30 34-36 36-31 31-28 21-20 26-35 26-24 16-31 26-34 30-47 24-36 20-41 23-36 25-46 21-43

54 51 50 45 37 35 35 33 31 30 26 25 25 24 23 22 22 21 20 17

17 17 14 13 12 11 8 9 9 8 9 7 7 7 7 6 6 4 5 1

5 3 4 6 8 7 10 7 6 6 3 7 7 6 5 7 6 7 4 12

2 4 6 5 4 6 6 8 9 10 12 10 10 11 12 11 12 13 15 11

53-19 45-15 42-23 30-20 44-26 35-26 28-28 29-32 29-32 29-32 28-31 30-32 23-27 21-37 26-39 24-28 36-43 22-40 24-50 19-37

56 54 46 45 44 40 34 34 33 30 30 28 28 27 26 25 24 19 19 15

2 3 5 3 5 2 3 6 8 5 6 3 5 6 6 4 8 2

1 3 5 7 6 8 8 7 6 8 8 10 9 9 9 11 10 14

50-9 52-24 29-21 29-26 29-21 40-35 25-24 29-28 21-26 14-21 21-29 31-41 22-28 22-28 26-34 24-41 18-30 19-35

53 45 35 33 32 32 30 27 26 26 24 24 23 21 21 19 14 14

LFP

BUNDES LIGA

17 14 10 10 9 10 9 7 6 7 6 7 6 5 5 5 2 4

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Tolak Dunga Demi Loew Laporan JPG, Berlin

TIMNAS Jerman gamang setelah kapten Philipp Lahm menyatakan mengundurkan diri pasca sukses Piala Dunia 2014. Der trainer Joachim Loew bingung mencari pengganti sepadan buat Lahm. Setelah sukses di Brazil, maka gelar juara Euro 2016 ini menjadi target selanjutnya dari Loew.

Nah, bukan sisi kepemimpinan Lahm yang tak tersubstitusi dalam pikiran Loew Namun celah di sisi pertahanan kanan tim Panser itu yang membuat pria berusia 56 tahun itu ragu.

Pada tiga laga internasional Jerman, satu laga persahabatan dan dua lainnya kualifikasi Euro 2016, Jerman mengalami dua kekalahan dan hanya meraih satu kemenangan.

Die Mannschaft (julukan Jerman), menyerah 0-2 dari Prancis (14/11) dan 0-1 dari Republik Irlandia (9/10). Dan menang tipis 2-1 melawan tim kasta ketiga Eropa Georgia (12/10).

Untuk posisi bek kanan, dalam tiga laga itu Loew menguji dua nama. Antonio Rudiger (AS Roma) dan Matthias Ginter (Borussia Dortmund). Namun sepertinya kedua nama itu kurang

RAFINHA

memuaskan buat pelatih yang mengantar Jerman juara dunia dua tahun lalu di Brazil itu.

Seperti diberitakan Bild, nama bek Bayern Munchen Rafinha adalah calon kuat suksesor Lahm di Timnas Jerman. Performa pemain berusia 30 tahun itu cukup menjanjikan di mata Loew.

Dan kebetulan akhir 2015, Rafinha mendapatkan kewarganegaraan Jerman.

Meski berdarah Brazil, karena sudah tinggal di Jerman selama sepuluh tahun maka pemain bernama asli Marcio Rafael Ferreira de Souza itu maka sesuai undang-undang Rafinha berhak mengantongi paspor Jerman. ‘’Saya sudah menantikan ini sejak lama,” kata Rafinha seperti diberitakan Bild.

Dengan kemampuan bermain di empat posisi, bek kanan, bek tengah, bek kiri, dan gelandang kanan, Rafinha punya banyak opsi posisi main dalam Timnas Jerman.

Lahm bahkan merekomendasikan langsung nama pemain kelahiran Londrina Brazil itu buat Loew. Bukan gara-gara satu tim di Bayern lantas Lahm menyodorkan Rafinha sosok yang tepat.

Lahm berargumen, ketika seorang pemain bisa men-

embus persaingan di Bayern, seandainya dia warga Jerman, maka layaklah dia buat dipanggil Timnas Jerman.

Musim ini Rafinha bermain 18 kali. Dengan minute play 1.259 menit dan satu assist. Menurut Whoscored statistik Rafina 1,3 tekel sukses per laga, intersep sukses 1,8 per laga, dan melakukan clearance 1,6 kali per laga. ‘’Memang bukan hak saya mengajukan sosok pengganti saya. Akan tetapi, Rafinha jelas nama teratas jika saya punya kewenangan menunjuk siapakah pewaris posisi saya,” ucap Lam seperti diberitakan Eurosport.

Rafinha sendiri sempat bermain buat Timnas senior Brazil sebanyak dua kali.

Ketika dipanggil Dunga buat memperkuat Brazil di kualifikasi Piala Dunia 2018 September lalu, Rafinha menolak. Hati Rafinha sudah ada di Jerman rupanya.

Gayung pun bersambut.

Loew berkata siapapun yang berpaspor Jerman, punya kemampuan serta layak masuk Timnas, maka tugas Loew adalah memantau perkembangan pemain itu. ‘’Segala tentang Rafinha sudah saya ketahui dan dia masuk dalam radar saya. Ada baiknya di berfokus kepada penampilannya di Bayern musim ini,” ujar Loew. (dra/ eca)

INTERNET

Podolski Malah Menyesal Pindah BERLIN (RP) - Perpindahan jer QPR kala itu, Harry Redyang dilakukan pemain demi knapp. Redknapp mengatamendapat jam terbang bukan kan, dia bisa memahami rasa kali pertama ini dilakukan. Sefrustrasi Cesar lantaran kehibutlah contoh berhasil pada diri langan status reguler.

Julio Cesar serta Lukas PodolsMaka, bergabunglah Cesar ki. ke Toronto pada 7 Februari Julio Cesar begitu galau keti2014. ka menginjak musim keduanya Sama seperti Cesar, kesukbersama Queens Park Rangers sesan menembus tim inti sete(QPR) 2013-2014. lah berpindah klub juga dirasaSebab, performa Robert Grekan Podolski ketika setuju en yang mulai meningkat memhijrah ke Cologne dari Bayern buat dirinya tersisih dari posisi Munchen, musim dingin 2009. kiper nomor satu QPR. Selama Kepindahan itu terjadi juga musim tersebut, Cesar hanya karena dorongan der trainer bermain satu kali di Loftus Road. LUKAS PODOLSKI Jerman Joachim Loew agar Inilah yang membuat Cesar Podolski lebih banyak bergalau. Dia khawatir jika tidak mendapat menit main. Saat itu, pemain kelahiran Gliwice Pobermain yang cukup, namanya bakal terlem- landia itu dijamin satu tempat di Timnas Jerpar dari susunan inti Timnas yang bakal diper- man buat Piala Dunia 2010 asal mendapat siapkan pada Piala Dunia di kandang sendiri. kesempatan bermain lebih reguler bersama Apalagi, arsitek Brazil Luis Felipe Scolari, klub. Ya, pada musim 2008-2009 itu Podolski sudah menegaskan laga persahabatan mela- kalah bersaing dengan para bomber Bayern. wan Afrika Selatan 20 Februari 2014 itu bakal Seperti Luka Toni, Miroslav Klose, dan Thomas menjadi penilaian terakhir sebelum Scolari Muller. ‘’Podolski merasa frustrasi karena memengumumkan skuad resmi Piala Dunia. mang di bawah Juergen Klinsmann (pelatih Karena itulah, kiper yang dikenal sebagai Bayern saat itu, red) kemampuannya kurang penalty stopper itu mengiyakan tawaran ber- berkembang,” katanya. Kepindahan itu disgabung bersama klub Major League Soccer, esali Podolski. Kalau sajatetap di Bayern dan Toronto FC, dengan status pinjaman. bermain di bawah Louis Van Gaal mungkin Keinginan ini direstui langsung oleh mana- akan lain nasibnya kini.(apu/dra/jpg)

ManisLaris

kecantikan kesehatan

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

TATA LETAK: YAYA

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

ARENA

17

Dirundung Cedera, SMAN 1 Siak Rombak Tim Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

EO RIAU POS

FOTO BERSAMA: Tim putra SMAN 1 Siak foto bersama jelang ajang DBL 2016. Foto diambil baru-baru ini.

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

PERSIAPAN tim basket putra SMAN 1 Siak mengalami permasalahan serius.

Dua pemain mengalami cedera sehingga tidak memungkinkan untuk melakoni pertandingan pada kompetisi Honda DBL 2016 yang dihelat pada Maret mendatang.

Untuk mengatasi hal tersebut, Pelatih SMAN 1 Siak Azri Winul kembali melakukan perekrutan pemain dan perlu latihan ekstra bagi pemain baru untuk menyeimbangkan kekuatan tim. ‘’Kami akan memberikan banyak latihan agar mereka bisa lebih baik lagi. Kami akan bekerja keras untuk hal ini. Di samping itu dalam waktu dekat kami akan melakukan tryout ke tim-tim yang ada di Pekanbaru pada pertengahan Februari,’’ ujar Azri, Senin (8/2) siang.

Sementara itu, SMAN 2 Siak siap unjuk gigi. Meskipun kompetisi Honda DBL 2016 menjadi penampilan perdana tim basket putra SMAN 2 Siak. Namun mereka tidak akan memberikan kesempatan bagi tim lawan untuk mencuri kemenangan.

Pelatih SMAN 2 Siak Tommy Martin

mengungkapkan, hingga kini persiapan tim sudah cukup matang. Namun sebagai tim yang baru tampil mereka sedang mencocokkan pola permainan dengan peraturan Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi). ‘’Hingga kini persiapan yang kita lakukan cukup bagus. Tinggal lagi menyesuaikan pola dan strategi permainan.

Sehingga nanti ketika tampil kita bisa bermain maksimal,’’ ujar Tommy.

Selain itu faktor mental tim juga tengah dibenahi. Sehingga menggelar ujicoba pertandingan dengan tim-tim kuat juga akan dilakukan tim basket SMAN 2 Siak. Terutama tim-tim yang ada di luar Siak. ‘’Rencananya kami akan menggelar tryout ke Bengkalis dan Dumai. Mudahmudahan mental pemain lebih terangkat dan mereka siap memberi kejutan saat kompetisi Honda DBL 2016 di Pekanbaru,’’ tambahnya.

Selain itu, durasi latihan menjelang kompetisi Honda DBL juga ditingkatkan hingga lima kali dalam sepekan. Sehingga tim bisa terus meningkatkan kekompakan dan bermain lebih baik dari sebelumnya.(eca)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

SOCIETY

18

Bupati Jefry Noer, Ketua DPRD Ahmad Fikri, Ketua TP PKK Hj Eva Yuliana dan rombongan Forkopimda beserta istri ketika akan dilaksanakan upacara Peringatan Hari Jadi Kampar.

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman dan Bupati Kampar Jefry Noer serta rombongan disambut dengan pencak silat di Balai Adat Kabupaten Kampar.

Hari Jadi Kabupaten Kampar Ke-66

Penuh Kemeriahan dan Berkesan P

Para sesepuh Kabupaten Kampar, tokoh masyarakat dan ninik mamak.

UNCAK peringatan Hari Jadi Kabupaten Kampar ke 66 berlangsung lancar.

Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan berjalan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan. Acara berlangsung meriah dan memberikan kesan suasana kekeluargaan.

Acara puncak peringatan Hari Jadi Kampar diawali dengan pelaksanaan upacara pengibaran bendera yang dilaksanakan di Lapangan Kantor Bupati Kampar, Sabtu (6/2). Bertindak sebagai Pembina Upacara Bupati Kampar H Jefry Noer SH, Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri SAg sebagai Pembaca Visi Kabupaten Kampar dan Kepala BPBD Kampar Drs Santoso MPd sebagai pembaca Misi Kabupaten Kampar.

Upacara dimulai pukul 08.00WIB.

Bupati Kampar H Jefry Noer SH bersama Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman dan pimpinan DPRD Kampar pada sidang paripurna istimewa.

Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri SAg membacakan visi Kabupaten Kampar.

Direktur PDAM Tirta Kampar Muhammad Rusdi SE membacakan sejarah pembentukan Kabupaten Kampar.

Mantan Pj Bupati Kampar H Azaly Djohan SH menyampaikan sambutan mewakili tokoh masyarakat.

Para peserta upacara terdiri dari para unsur Fokopimda Kampar, dan sejumlah undangan, pejabat eselon II, III dan IV, staf dan Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Pemkab Kampar, para pelajar dan guru, mahasiswa, pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), para anggota Dubalang Kampar, pengurus Organisasi Wanita Kabupaten Kampar, personil TNI dan Polri. Tampak hadir Ketua TP PKK Hj Eva Yuliana Jefry, Sekda Kampar Drs H Zulfan Hamid serta sejumlah pejabat Pemkab lainnya.

Usai pelaksanaan upacara, Bupati dan rombongan menyerahkan hadiah kepada para peserta lomba bersempena Hari Jadi Kampar. Untuk Lomba penyelenggaraan jenazah juara I diraih oleh Dinas Bina Marga Kabupaten Kampar.

Untuk lomba Desa Siaga juara I diraih Desa Tabing Kecamatan Kotokampar Hulu. Untuk lomba UP2K PKK, juara I UP2K Mandiri Desa Hang Tuah Kecamatan Perhentian Raja.

Lomba Karya Ilmiah guru SMA, juara I diraih Muhammad Nasir MPd dari Tambang. Lomba Karya Ilmiah guru SMP juara I Hj Diana Syafitri SPd dari Tapung. Untuk lomba Balita Sehat, juara I diraih Azizah Latifah (9 bulan) dari Tambang.

Setelah selesai penyerahan hadiah lomba, dan break beberapa menit, rombongan melanjutkan acara ke Kantor DPRD Kampar. Di ruang sidang DPRD Kampar yang telah dihias sedemikian rupa, hadir ratusan orang untuk mengikuti jalannya sidang Paripurna Istimewa DPRD Kampar. Sidang Paripurna DPRD Kampar dipimpin oleh Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri SAg didampingi para unsur pimpinan DPRD Kampar. Sidang dihadiri oleh Plt Gubernur Riau (Gubri) Ir H Arsyadjuliandi Rachman, Bupati Kampar H Jefry Noer SH, Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana Jefry, Ketua TP PKK Provinsi Riau Ny Hj Sisilita Arsyadjuliandi, Sekda Kampar Drs H Zulfan Hamid, Direktur PDAM Tirta Kampar Muhammad Rusdi SE selaku pembaca Sejarah Terbentuknya Kabupaten Kampar, Anggota DPRD Riau asal Kampar, para anggota DPRD Kampar, para pejabat dan mantan pejabat Kampar, ninik mamak dan tokoh masyarakat, serta sejumlah pejabat Pemerintah

Provinsi (Pemprov) Riau.

Sebagian besar undangan tampak memadati kursi yang telah disediakan oleh Sekretariat DPRD Kampar.

Untuk memeriahkan suasana, sebelum dan sesudah sidang paripurna tampil grup rebana yang memainkan lagu-lagu qasidah. Menjelang siang, sidang paripurna istimewa selesai dilaksanakan, rombongan bergerak ke Balai Adat Kabupaten K a m p a r.

Di sana Plt Gubri

dan Bupati Kampar beserta rombongan makan bajambau. Sebelum makan bajambau dimulai, para ninik mamak terlebih dahulu melakukan tradisi Basiacuong, sebagai kata sambutan untuk mempersilakan tamu yang hadir untuk menikmati makan siang yang telah disediakan. Basiacuong juga kembali dilakukan usai makan bajambau sebagai tanda melepas tamu yang telah selesai makan.

Setelah berbagai rangkaian kegiatan dilaksanakan, para tetamu yang hadir saling bersalaman, berbincang ringan dan mengucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Kampar ke 66.

Pada Sabtu malam (6/2), Pemkab menggelar Tabligh Akbar di Lapangan Merdeka Jalan Prof M Yamin Bangkinang Kota, dengan menghadirkan Ustadz Abdurrahman Jaelani dari Jakarta.(adv/why) Narasi : Molly Wahyuni Foto : Molly Wahyuni dan Humas Pemkab Kampar

Bupati Kampar H Jefry Noer menyampaikan sambutan.

Ketua TP PKK Hj Eva Yuliana menggendong pemenang lomba bayi sehat.

Bupati Kampar H Jefry Noer dan Ketua TP PKK Hj Eva Yuliana berfoto bersama unsur Forkopimda Kampar.

Bupati menyerahkan hadiah kepada Kadis Bina Marga Indra Pomi ST MSi sebagai instansi pemenang lomba penyelenggaraan jenazah.

Ustaz Abdurrahman Jaelani menyampaikan ceramah pada Tablig Akbar yang digelar dalam rangka Hari Jadi Kampar ke-66 di Lapangan Merdeka Bangkinang Kota.

Bupati Kampar H Jefry Noer SH ketika menjadi pembina upacara Hari Jadi Kampar di lapangan kantor Bupati Kampar.

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman, Bupati Jefry Noer, dan anggota DPRD Riau serta unsur Forkopimda ketika menghadiri makan bajambau di Balai Adat Kampar.

Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana SE bersama Ketua TP PKK Provinsi Riau Ny Sisilita Arsyadjuliandi dan para istri pejabat lainnya mengikuti makan bajambau.

REDAKTUR: EDWIR

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

SANG JUARA GEMAR MEMBACA

19

Sukseskan Gerakan Literasi di Riau

Koleksi Buku Cerita Laporan SAKIMAN, Pekanbaru sakiman@riaupos.co.id

M AKHWAN/RIAU POS

NASYID: Penampilan Nasyid SDN 54 pada ajang Sang Juara, Sabtu (6/2/2016).

Uji Cerdas Sang Juara No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50

Nama Sefira Kholifah N Nadya Pricha Aufa Shintya Ayuni Putri M Abrar Nafisyah Fasya Raflia Putri Lydya Marsha Rs Melany Darmawan Atma Aisyah Prudise Dustin Manuel As Siddiqi Pohan Kinanti Maharani Fitri Justi Zuliami M Ardra Rafi Saputra Muhammad Fattah Putr Nazhif Brillian Tengku Risya Dwi J Winni Silfia Cindy Vatyka Dewi Diyo Pratama Nur Auliya Kurniawan Thalita Salsabilla N Adzira Febriani Zaskia Ramadhani Salsabila Nafisah G Raja M Hayuri Islami M Raka Bimantara Aji Mut A Innatul Hasanah Derido Deo Joy Mutiara Syakira Wa Nicholas Putra Sidik Vania Fitri Yoshelita Alfaridzi Thariq I Fawzan Muhammad R Sevilia Cianarta Selvy Angela Hasiki Andien Setya Anggrai Tanaya Ransi Daniswa Ahmad Andra Lesmana Grania Sulthanah Asr Yusuf Zainal Arifin Dheana Rizky Revalin Aldya Syuara T Diva Tri Ramadani Syarla Henna P Afendri Naila Sabbihisma Yusa Difa Nasywa Budi G Raudhatul Fatihah Faisya Permata Adris Jasmine Kamila Adery Nova Fajar Anjani

Asal Sekolah SDN 39 Pekanbaru SD Al Azhar Syifa Budi SDN 12 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SD Witama Nasional Plus SDN 12 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 164 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 42 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Ug SD An Namiroh 3 SDN 65 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SD Beerseba Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Ug SDN 66 Pekanbaru SD Witama Nasional Plus SD Witama Nasional Plus SDN 124 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 2 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru SDN 20 Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 158 Pekanbaru SD Muhammadiyah 3 Ug SDN 76 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDIT Alfityah Pekanbaru SDN 12 Pekanbaru

total 14 Peserta Lolos ke semifinal

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Nama Akhlaqul M Fadwa Brian Laurence Fadla Mazaya Fransisca Fortune Halim Johanes Gustaviano Kelvin Chandra Winata Mohammad Wildan N Nadira Shakila Ryan Justyn Steven Setiawan Syifa Cleopitazon Vannes Wijaya Sefira Kholifa N Nadya Pricha Aufa

Asal Sekolah SDN 66 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SD Santa Maria Pekanbaru SDN 76 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SD Dharma Yuda SDIT Dharma Loka SDN 39 Pekanbaru SD Dharma Yuda SDN 39 Pekanbaru SD Al Azhar Syifa Budi

Lomba Bercerita Sambil Membaca KELOMPOK 6

No 1 2 3 4

4 Peserta Lolos ke semifinal

Nama Silvia Ramadani Putri Muhammad FB Faisya Permata Adris Aulia Wardah K

Sekolah SDN 79 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SD Ittihad

Judul Cerita Suling dan Uli Raja yang Culas Gadis Durhaka Kisah Dayang Kumuna

16 PESERTA BERPELUANG LOLOS KE SEMIFINAL No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Nama Adi Saputra Marsa Azkiah Sabrina Aqilah M Sisi Nabla Maharani Maulana Ikbar Syah Rahma Cahyani Putri Anastasya Rumboko JA Radyta Thahura Nouvhal Ramadhanie Yeanchi Niken Syah Syarla Henna PA Zilla Zalila Ananda Shafira Fitri Ivan Marcelino Baros Marsha Az Zahra S Nayfa Dhia Nandhiera

Sekolah SDN 114 Pekanbaru SDN 79 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 113 Pekanbaru SDN 68 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 101 Pekanbaru SDN 79 Pekanbaru SDN 79 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 113 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 114 Pekanbaru SDN 68 Pekanbaru SDN 79 Pekanbaru

Judul Cerita Si Lancang Asal Usul Bunga Kemuning Srigala yang Bodoh Singa dan Pematung Asal Mula Danau Lancang Gajah dan Rubah Si Lancang Radana dan Kerbaunya Si Loreng Legenda Ikan Patin Asal Mula Salatiga Cadar Persahabatan Putri Tujuh Raja yang Culas Legenda Batang Tuaka Puti Kerbau

total 24 PESERTA lolos KE SEMIFINAL No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

Nama Alya Naila Taufik Anita Rahmawati Astrid Ananda Dahayu Salsabila Hanifa Tul Uswa Isya Megi Ali Andra Juniva Orlin Hutauruk M Syahnizzam Mia Ayu Lestari Nadzira Febriani Nicholas Putra Sidik Nurul Azahara R Alya Putri Indrawyta Rafa Putri Arina Raisa Tri Cahyani Raisha Fahria Annisa Salma Tri Alya Saskia Fitria Siti Harira AR Yasir Al Hadid Silvia Ramadani Putri Muhammad Fauzan Baihaki Faisya Permata Adris Aulia Wardah Khairani

Asal Sekolah SDN 36 Pekanbaru SDN 37 Pekanbaru SDN 167 Pekanbaru SD An Namiroh SDN 37 Pekanbaru SDN 181 Pekanbaru SD Santa Maria SDN 39 Pekanbaru SDN 167 Pekanbaru SDN 39 Pekanbaru SDN 36 Pekanbaru SDN 21 Pekanbaru SDN 83 Pekanbaru SD An Namiroh SD An Namiroh SDN 36 Pekanbaru SD An Namiroh SD Ittihad SD Ittihad SDN 20 Pekanbaru SDN 79 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SDN 54 Pekanbaru SD Ittihad

SEJAK kecil Meliona sudah tak asing lagi dengan yang namanya buku. Sejak mulai bisa baca tulis, orangtuanya sering sekali mengajaknya ke toko buku. ‘’Buku cerita adalah buku favoritku sejak dulu. Waktu itu, buku yang sering saya baca adalah serial cerita rakyat, dongeng sama komik,” jelasnya saat Riau Pos berkunjung Sabtu (6/2) ke sekolahnya.

Di usianya yang cukup muda dengan ketekunannya belajar, ia juga telah menorehkan prestasi Olimpiade Matematika tingkat nasional, bukan hanya itu di sekolahnya ia juga terus mendapatkan juara kelas.

Diceritakan siswa kelas XII SMA Islam As-Shofa ini, per harinya ia membaca buku sebanyak dua buah dengan durasi 1 jam lamanya.

“Kalau libur sampai 4 buku, kendalanya kadang karena letih

saja saat baca buku tertidur,” jelasnya.

Ia pun berkeinginan setelah sekolah nanti ia ingin menciptakan buku. Sementara itu saat ditanya cita-citanya ke depannya dengan tersenyum ia mengatakan ingin menjadi seorang dokter.

Atas pencapaiannya selama ini, ia pun merasa senang dan bangga telah dapat membawa harum nama sekolahnya serta membanggakan kedua orangtuanya.

Di samping itu, Wakil Bidang Perencanaan dan Peningkatan Mutu Sekolah Vera Kalsum SPd mengatakan, selain anak didiknya tersebut hobi membaca ternyata punya suara merdu dan pandai mengaji. “Suaranya merdu, kalau ikur lomba mengaji ia juga sering mendapatkan juara,” jelasnya Vera.

Vera pun berharap semoga anak didiknya itu terus menorehkan prestasi hingga ke jenjang yang lebih tinggi, dan dapat membanggakan sekolahnya.(eca)

Suka Bacaan Cerita Anak-anak PEKANBARU (RP) - Hobi membaca memang tak selalu digemari oleh anak-anak usia dini. Tanpa dibiasakan dan didikan khusus dari orangtua, membaca menjadi kegiatan yang sangat sulit untuk dilakukan anak usia dini.

Nazwa Islama Nazila, siswa kelas 4 SDN 106 Pekanbaru yang mempunyai hobi membaca. Bahkan, hobinya membaca buku bisa dihabiskan sebanyak enam jam dalam sehari. Hal tersebut tak terlepas dari bimbingan kedua orangtuanya, yakni Engky Yulia dan Zulfianti.

Cua, sapaan gadis cilik ini sangat menyukai bacaan cerita anakanak. Sudah banyak buku yang dibacanya.”Cua suka baca buku apa saja sebenarnya. Tapi kita sering belikan cerita dongeng atau cerita anak-anak yang bisa memotivasi,” sebut Zulfianti ibunda Cua. Memang sang bunda mempunyai resep khusus dalam mendidik anaknya hingga hobi membaca.

Kebiasaan membaca sudah diajari kepada anaknya semenjak dini.”jadi waktu TK kita lihat dia suka lihat bukubuku. Jadi semenjak itu kita selalu belikan bukubuku yang ia suka,”katanya.

Menurutnya, kebiasaan membaca sangat bagus untuk anak usia dini. Di mana dengan menghabiskan waktu membaca anak-anak bisa mendapatkan pengetahuan yang lebih selain pelajaran dari sekolah.(n) NAZWA ISLAMA NAZILA

SAKIMAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Meliona foto bersama Wakil Bidang Perencanaan dan Peningkatan Mutu SMA Islam As Shofa Vera Kalsum SPd di halaman sekolah, Sabtu (6/2/2016).

Wujudkan Guru Berprestasi PEKANBARU (RP) - Suasana sekolah yang asri dikelilingi dengan pepohonan yang rindang serta bangunan yang megah menghiasi indahnya SMP IT Future Islamic School.

Bukan hanya itu, di samping kemegahan gedung tersebut ternyata memiliki guru atau tenaga pendidik yang andal untuk mendidik siswa-siswi di sana.

Kepala SMP IT Future Islamic School Rahmansyah SPd mengatakan, untuk tenaga pendidik di sekolahnya saat ini telah cukup membanggakan. Pasalnya, pada

23 januari 2016, tenaga pendidik di sekolahnya telah dapat meraih juara Olimpiade matematika tingkat provinsi Riau.

“Alhamdulillah, mudah-mudahan anak-anak didik kami juga bisa meraih prestasi seperti yang telah diraih guru-gurunya,” ungkapnya.

Di samping itu, Rahman pun berharap semoga kedepannya para guru-guru serta siswasiswanya terus meningkat mutu pembelajaran serta mutu belajar untuk meraih dan mewujudkan program mereka.(m)

SAKIMAN/RIAU POS

LIHATKAN TROFI: Kepala Sekolah Rahmansyah SPdI bersama Amelia SPd memperlihatkan trofi Lomba Olimpiade tingkat guru se-Riau, Sabtu (6/2/2016).

AFIAT ANANDA/RIAU POS

Cinta Buku Punya Karya

Ayo dukung teman kamu untuk jadi pemenang di SANG JUARA dan GERAKAN GEMAR MEMBACA. Caranya: Isi kupon dukungan di bawah ini dan kirimkan kembali ke Riau Pos di Lantai 5 Graha Pena Riau Jl. Subrantas Km 10,5 Panam atau ke Riau Pos di Jl. Ahmad Dahlan No. 14-E Sukajadi. Dukungan juga boleh dari orang tua, keluarga dan pihak sekolah.

Disediakan hadiah 2 [Dua] Smartphone Android dan voucher belanja senilai @Rp500.000,untuk 10 pemenang.

PEKANBARU (RP) - Siswa SD As Shofa Azima Aulia Azzahra mengaku sanggup membaca dua buku dalam satu hari. Hal ini dilakukannya untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan yang lebih. ‘’Saya hobi membaca sejak dulu. salurkan sejak dulu. Hingga kini ia sangat mencintainya. Dua buku satu hari ia baca untuk menambah wawasannya.

Sesuai dengan cita-citanya menjadi seorang guru. Karena untuk menjadi guru haruslah menguasai bahasa. Azima ini doyan membaca terinspirasi dari kawan sekolahnya. ‘’Saya suka baca komik dan novel,” ujarnya pada Riau Pos, Jumat (5/2) disekolahnya.

Azima mengatakan, untuk masuk ke pembaca Sang Juara awalnya dia ragu-ragu karena merasa malu. Namun, ia ‘ketagihan’ untuk mengikuti kegiatan belajar sambil bercerita.

Dengan adanya sang juara ini, ia ebih dapat menyalurkan hobinya dibidang membaca. ‘’Saya sangat suka baca bang. Saya ingin jadi pembaca terkenal,” ungkapnya.

Ke depannya kata Azima, dari buku yang telah ia baca akan dijadikannya sebagai motovasi. Setiap hari malah ia rajin membaca untuk mengasah kemampuan. ‘’Kadang waktu libur saya cari buku bacaan di pustaka atau pun di pasar,” katanya.

Ia berharap dari buku yang ia baca ini menjadika ia sebagai seorang murid yang rajin.

Berkat dukungan orangtua dan gurunya, sehingga Azima gemar membaca. Ia pun berharap semoga harapannya itu dapat tercapai.(m)

KUPON DUKUNGAN menuju semifinal UNTUK SISWA/I:

NAMA SD: LOMBA DIIKUTI: GRUP/KELOMPOK NAMA PENGIRIM: NOMOR HP/TELPON: JADWAL UJI CERDAS Sang juara & LOMBA BERCERITA SAMBIL MEMBACA Penyisihan : Setiap Sabtu sampai 9 April Semifinal : 16 & 23 April 2016 Grandfinal : 30 April 2016 INFORMASI & PERTANYAAN: ABDUL HARIS [HP. 0823 8888 6271] AMRAN [HP. 0812 7686 2002

KUPON BERLAKU SAMPAI Jumat, 12 februari 2016

AZIMA AULIA AZZAHRA SAKIMAN/RIAU POS

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

TATA LETAK: YAYA

Riau Pos

20

SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Mundari Latih Barito JAKARTA (RP) - Barito Putera menjadi satu-satunya tim yang cukup konfiden tak mau ambil bagian dalam turnamen yang ada. Mereka lebih mementingkan kompetisi jangka panjang yang akan dijalankan operator liga nantinya. Untuk itu, kali ini manajemen Barito Putera mulai menginventarisir beberapa pemain lama dan menunjuk mantan pelatih PSPS Mundari Karya menjadi pelatih menggantikan peran Salahudin.

Sepanjang setahun terakhir Mundari cukup akrab dengan tim junior Barito Putera. Dia juga dipercaya untuk menangani tim Kalimantan Selatan untuk Pra PON 2016. Dikonfirmasi terpisah, Mundari mengatakan bahwa dirinya sudah menyiapkan 10 pemain dari Barito Putera U-21 untuk dipromosikan. “Kami juga berniat membangun kembali skuad muda,” sebutnya.(nap/jpg)

JPG

LATIHAN: Pemain Persipura melakukan latihan rutin di Stadion Mandala, Senin (8/2/2016).

Persipura Kesulitan Dana Laporan JPG, Jakarta

PERSIPURA Jayapura menjadi salah satu klub dari Indonesia bagian Timur yang kerap berprestasi di level Nasional. Tetapi, dinamika sepakbola Indonesia membuat stabilitas finansial manajemen Mutiara Hitam terganggu. Kali ini, mereka tengah menunggu kepastian sponsor yang akan mendanai mereka pada 2016 ini.

Sebab, setelah ISL 2015 berhenti ditengah jalan, Persipura harus kehilangan pula sumber sponsor dari Freeport Indonesia dan Bank Papua. Dua sponsor tersebut sebelumnya menggaran-

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

si sekitar Rp34 miliar untuk musim 2015-2016. Hanya saja, dengan kondisi yang ada sekarang rupanya saat ini mereka benar-benar merasakan kesulitan finansial.

Tetapi, sebelumnya tim ini juga sempat memutuskan tampil di Piala Jendral Sudirman dengan skuad seadanya. Alhasil mereka gagal lolos dari babak delapan besar, kalah bersaing dengan Arema Cronus dan Pusamania Borneo FC. Rocky Bebena, Sekretaris tim Persipura mengatakan bahwa dalam waktu dua hari ke depan pihaknya juga menunggu kepastian ambil bagian di Piala Gubernur Kalimantan Timur. ”Semua bergantung dengan

sponsor yang akan kami dapatkan,” ujar Rocky saat dihubungi JPG kemarin sore (8/2). Menurut dia, hingga kini belum ada surat balasan dari dua sponsor besar mereka terkait kepastian dukungan buat Persipura. Situasi ini tentu menyulitkan manajemen.

Terlebih lagi, Persipura juga dihadapkan pada rencana digulirkannya Indonesia Super Competition (ISC) 2016. Karena ajang itu juga menjadi kompetisi pertama setelah hampir setahun lamanya vakum tidak ada kompetisi jangka panjang. Meski demikian, manajemen tetap memberikan kepercayaan penuh buat Osvaldo Lessa untuk memimpin latihan

tim saat ini.

Terpisah, Lessa mengungkapkan bahwa dirinya terus mengoptimalkan pemain lokal yang ada.

Apalagi, Lancine Kone dan Lim Jun-Sik sudah dipastikan dilepas manajemen Persipura. Adapun pemain asing yang dipertahankan hanya gelandang, Robertino Pugliara. ”Sampai saat ini saya belum menyiapakan opsi pemain asing,” kata Lessa.

Menurut dia, seiring kepastian berjalannya kompetisi, dirinya akan menyiapkan opsi yang ada.

Dalam perjalanan persiapan, latihan rutin masih berlangsung di Jayapura dengan mengmaksimalkan pemain yang ada.(nap/das)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

SELASA, 9 FEBRUARI 2016

HALAMAN 21

Tersandung Hukum, Seorang PNS Pemprov Tak Terdata e-PUPNS PEKANBARU (RP) - Dari total delapan ribuan PNS di lingkungan Pemprov Riau, hingga penghujung Januari 2016, tersisa seorang lagi yang kesulitan masuk dalam sistem elektronik Pendataan Ulang PNS (e-PUPNS).

Dikarenakan yang bersangkutan masih tersandung kasus hukum. Namun Pemprov Riau tetap mengupayakan tahapannya agar pengisian ulang data aparatur sipil negara di

lingkungan Pemprov bisa tuntas.

Menurut informasi Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Riau Asrizal dalam perbincangan dengan Riau Pos kemarin, dari data Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional XII Sumatera, diketahui ada 118 orang PNS Pemprov yang belum mengisi dan registrasi data. ‘’Namun setelah dicek di lapangan,

kita menemukan 13 orang yang benar belum mengikuti registrasi e-PUPNS. Setelah diminta registrasinya diperpanjang, 12 di antaranya bisa dimasukkan data, sementara seorang lagi tersandung hukum belum bisa di input,’’ paparnya.

Mengenai 12 di antara yang sudah teregistrasi, masih ada 1 lagi belum Baca Tersandung Halaman 28

ASRIZAL

Penerbangan Terancam Tower 42 Meter Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

Kalau tetap berdiri juga, harus dipotong 16 meter. Karena sudah sangat membahayakan bagi masyarakat dalam hal ini pengguna jasa penerbangan. Goyang sedikit saja, bisa kecelakaan dibuatnya.

RAHMAD RAHIM Kepala Dishub Riau

TOWER operator jaringan bersama berdiri setinggi 42 meter di sekitar Jalan Kartama, Pekanbaru. Setelah ditelaah dalam standar keselamatan penerbangan udara, ternyata tower tersebut dinilai mengganggu dan mengancam penerbangan pesawat di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru. Pemprov Riau merekomendasikan kepada Pemko yang memberikan izin dan pemilik agar segera membongkar.

Pemprov Riau melalui Dinas Perhubungan sudah melakukan koordinasi awal bersama Pemko Pekanbaru dengan melayangkan surat kepada Wako Baca Penerbangan Halaman 28

700 Prajurit TNI Kembali ke Salo BANGKINANG (RP) - Setelah menjalani tugas setahun dalam menjaga perbatasan RI-Malaysia, akhirnya 700 orang pasukan dari Yonif 132/BS kembali pulang ke kampung halamanya di Salo, Kabupaten Kampar. Kedatangan pasukan ini disambut Dandim 0313/KPR Letkol Kav Yudi Prasetio SIP di Mako Yonif 132/BS, pukul 00.00 WIB, Senin (8/2).

Kedatangan pasukan yang dipimpin Danyonif 132/BS Letkol Inf Iwan Harjatmono ini juga disambut Kapolres Kampar AKBP Ery Apriono SIK, Ketua DPRD Ahmad Fikri SAg dan Asisten II Setda Kampar Nukman Hakim.

Kedatangan pasukan ini juga disambut tepung tawar dan kalungan bunga sebagai ucapan terimakasih dan bangga atas usaha dan kerja keras mereka da-

lam menjalankan tugas negara.

Selain mengamankan perbatasan, pasukan ini juga berhasil menggagalkan pencurian mobil, membujuk masyarakat mengumpulkan senjata api dan sebagainya. ‘’Ini prestasi dan pengabdian luar biasa bagi negara dan kita semua bangga dengan prestasi ini,’’ ujarnya.

Sementara itu Danyonif 132/ BS Letkol Inf Iwan Harjatmono dalam sambutannya menyebutkan rasa terimakasih atas sambutan yang diberikan dan dukungan yang diberikan kepada prajurit. ‘’Terutama dari keluaga prajurit yang sudah rela ditinggalkan oleh suami yang bertugas. Selain itu dirinya berharap ke depan hubungan baik antara Yonif 132 dengan Pemkab Kampar semain baik.(rdh)

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

GOTONG ROYONG: Miss Teen Indonesia 2015 Utami bersama mahasiswa bergotong royong di Desa Buluh Cina, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Ahad (7/2/2016). Gotong royong ini didukung oleh Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial Provinsi Riau.

Diskes dan Mahasiswa Bersih-bersih Kampung PEKANBARU (RP) - Ratusan mahasiswa berkumpul di lapangan Desa Buluh Cina, Ahad (7/2) pagi. Beberapa di antaranya juga terdapat petugas dari Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau. Mereka pagi itu bukan untuk melakukan pengobatan. Namun bergotong-royong membersihkan Desa Buluh Cina pasca diterpa banjir be-

berapa waktu lalu.

Kedatangan ratusan mahasiswa saat itu, langsung disambut antusias masyarakat setempat. Tidak segan, warga langsung ikut berbaur dengan mahasiswa membersihkan rumah-rumah, saluran drainase dan halaman yang banyak terdapat sampah pasca banjir.

Selain membersihkan kampung, para mahasiswa juga melakukan penyuluhan ke rumah-rumah warga tentang prilaku hidup sehat dan mencegah DBD. Semangat para mahasiswa semakin bertambah ketika secara tidak diketahui Plt Gubernur Baca Diskes Halaman 28

PNS di Inhil Ditangkap Edarkan Ganja PEKANBARU (RP) Menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) ternyata tidak membuat Ard (35) merasa cukup dengan gaji yang diberikan negara. Pasalnya, pria yang bertugas di regu pemadam kebakaran Kabupaten Indragiri Hilir tersebut nekat menjadi pengedar ganja. Saat digerebek di rumahnya di Jalan Pelita Jaya Parit 15, Kecamatan Tembilahan, Kelurahan Tembilahan Hilir, jajaran Satnarkona Polres Inhil menemukan 16 paket ganja siap edar. ‘’Awalnya dari dalam rumah tersangka, petugas menemukan satu kotak rokok mild berisi satu linting ganja dan satu bungkus papper,’’ ujar

REDAKTUR: RINALSI

Kapolres Indragiri Hilir AKBP Hadi Wicaksono, Ahad (8/2).

Kemudian setelah digeledah ke seisi ruangan, petugas menemukan barang bukti lainnya yang digunakan tersangka dalam mengedarkan narkoba jenis ganja dengan total 16 paket ganja miliknya. ‘’Penggeledahan di rumah tersangka ditemukan satu unit handphone merek Tiger warna hitam, satu kantong plastik hitam yang di dalamnya berisikan paket ganja sedang dibungkus dengan kertas koran. Juga satu dompet warna biru di dalamnya berisi 13 paket ganja kecil dibungkus dengan kertas,’’

Petugas menemukan satu kotak rokok mild berisi satu linting ganja dan satu bungkus papper.

AKBP HADI WICAKSONO Kapolres Indragiri Hilir

rincinya.

Dikatakan Kapolres, Ard ini ditangkap atas pengembangan dari tersangka peredaran narkoba sebelumnya, yakni Mar (27), buruh bangunan yang berdomisili di Jalan Sungai Beringin, Kelurahan Sungai Beringin,

Kecamatan Tembilahan. ‘’Tersangka Mar ditangkap pada 6 Februari 2016 sekitar pukul 14.00 WIB berdasarkan hasil penyelidikan Sat Res Narkoba Polres Inhil,’’ terangnya.

Dari tangan Mar, polisi menemukan barang

bukti terkait peredaran narkoba berupa satu unit handphone, ditemukan di saku depan sebelah kiri, uang tunai Rp378.000, ditemukan di saku depan sebelah kanan.

Polisi juga mengamankan satu tas koper warna hitam yang berisi daun ganja kering siap edar di belakang pintu rumah tersangka Mar. Kedua tersangka (Ard dan Mar) beserta barang bukti narkoba jenis ganja total berat sekitar satu kilogram, dibawa ke Satuan Reserse Narkoba Polres Inhil untuk pengembangan dan penyidikan lebih lanjut,’’ tegasnya.(dik)

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-SIAK

22

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Pakaian Melayu Tetap Digunakan BUPATI Siak Drs H Syamsuar MSi memastikan, pakaian Melayu tetap digunakan bagi pegawai dan honorer di lingkungan Pemkab Siak, setiap hari Jumat.

Penegasan ini disampaikan Syamsuar menyusul surat edaran KeSYAMSUAR mendagri perihal penggunaan busana kerja Senin-Jumat. ‘’Saya sudah tandatangani suratnya,’’ kata Syamsuar, Senin (8/2).

Menurut dia, dalam surat edaran Kemendagri, Senin-Selasa pakaian dinas harian warna coklat muda, Rabu hitam putih, Kamis batik, Jumat Melayu. ‘’Pakaian Linmas digunakan pada momen-momen tetentu’’” kata Syamsuar.

Penggunaan busana Melayu ini tetap digunakan. Karena Pemkab merasa ini bagian dari pelestarian budaya lokal, budaya Melayu. Penggunaan busana ini sudah mulai diberlakukan, dan sesuai dengan ketentuan dan edaran dari kepala daerah.

Pakaian dinas baru bagi PNS Kemendagri dan Pemda berupa Permendagri Nomor 6 Tahun 2016. Baru-baru ini Mendagri kembali mengeluarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) mengenai Pakaian Dinas PNS Kemendagri dan Pemda, yaitu Permendagri Nomor 6/2016.

Adapun pakaian dinas PNS/ASN yang diatur dalam Permendagri 6/2016 ini mengalami beberapa perubahan dibandingkan dengan Permendagri Nomor 68/2015. Namun, pemakaian baju putih dan celana/rok warna hitam/ gelap masih tetap dipertahankan, hanya saja jadwalnya yang dirubah.

Pakaian dinas merupakan pakaian seragam yang dipakai untuk menunjukkan identitas PNS dalam melaksanakan tugas. Pakaian dinas sendiri diatur untuk meningkatkan pelayanan, tanggung jawab, dan keseragaman ASN.(adv/ a)

RT/RK Harus Jeli terhadap Kamtibmas GUNA mencegah dan mendeteksi secara dini hal tidak diinginkan, ketua RT/RK harus jeli terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Di samping itu, juga berusaha meng-update data kependudukan terbaru di wilayahnya.

Harapan tersebut disampaikan Camat Tualang Zulkifli pada pelantikan ketua RT/RW di Perawang Barat, Kecamatan Tualang. ‘’Ketua RT/RK harus jeli dan selalu memantau Kamtibmas serta warga pendatang di wilayahnya,’’ ZULKIFLI harap camat.

Untuk itu, diharapkan RT/RW harus selalu memperhatikan dan tingkatkan kewaspadaan wilayahnya masingmasing. Camat juga menyampaikan beberapa hal terkait tugas dan tanggungjawab ketua RT/ RK. Melakukan koordinasi secara hirarki dengan pemerintah.

Jika ada persoalan di tengah masyarakat, koordinasi dengan RK terlebih dahulu, kemudian Kadus, penghulu, camat, baru kepada bupati. Kemudian tetap menjaga fasilitas pemerintah.

Camat mengingatkan RT/RK, kalau ada pihak bertanggungjawab merusak, tolong dilarang. Selain itu, RT/RK diminta untuk perhatikan kualitas pengerjaan proyek pemerintah di lingkungan masing-masing. ‘’Stop saja kalau kualitas proyek tak sesuai harapan, dan camat siap memback-up-nya dari atas,’’ ungkap camat.(adv/b)

FOTO BERSAMA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi foto bersama tokoh masyarakat Tionghoa, usai perayaan Imlek bersama di Plaza Turap, Ahad (7/2/2016) malam.

Syamsuar: Gong Xi Fa Chai BUPATI Siak Drs H Syamsuar MSi berharap tahun baru Imlek 2567, lebih baik dari tahun sebelumnya bagi waga Tionghwa di Siak. Perayaan ini, saban tahun diperingati, dengan spirit kemajuan dan kebersaman bagi masyarakat. ‘’Saya ucapkan selamat tahun baru Imlek, semoga sehat dan sukses selalu,’’ harap Syamsuar di hadapan ratusan masyarakat Tionghoa pada perayaan Imlek bersama, Ahad (7/2) malam di Plaza Turap. Hadir dalam kesempatan itu, tokoh masyarakat Tionghoa Bahasyim, Hasan, Effendi, Ketua PSMTI Siak Harvianto, Lurah Kampung Dalam Fuad Assegaf SH MH dan undangan.

Kata Syamsuar, walau kondisi perekonomian belum membaik saat ini, namun imbasnya berpengaruh pada

pembangunan. Kondisi ini membuat Pemkab terus berfikir dan berusahaka keras bagaimana mengurangi ketergatungan pada sektor Migas. Melainkan sesuai dengan komtmen jadikan daerah tujuan wisata.

Dukungan dan partisipasi pengembangan pariwisata terus dilakukan. Selain itu dicari upaya lain mencari sumber lain, industri, perkebunan dan sektor lainnya. ‘’Kita tak bisa menyerah pada situasi,’’ kata dia.

Pembangunan pariwisata tetap dilanjutkan, karena ini bagian tepenting. Ia sendiri sangat berharap maju pariwisata di Siak ini. Keberadaan obyek terus bertambah. Jika semula hanya istana dan makam, namun kini obyekobyek lannya terus bertambah. Lihat saja, di tempat ac-

REDAKTUR: RINALDI

ara ini, yaitu Plaza Turap.

Keberadaan Plaza Turap ini, jadi magnet baru bagi wisatawan ke Siak. Mereka menilai Plaza Turap ini membandingnya bukan kota di tanah air. Melainkan di luar negeri. Seperti, Shanghai, Hongkong, Singapore, Eropa dan lainya.

Keberadaan Plaza Turap ini, tak lepas dari pengembangan konsep water front city (WFC). Ia teringat betul, saat di undang Rakor bersama Presiden Jokowi di istana Bogor. Waktu itu, presiden menyampaikan konsep pembangunan kepala daerah jangan hanya lima tahun, tapi 2550 tahun ke depan.

Lalu kepala daerah diminta lakukan inovasi dalam pembangunan. ‘’Di Jawa sangat padat, dan lebih memungkinan d Sumatera,’’ kata dia.

Lalu di putarlan video sebuah kota di Prancis yang penataannya sangat baik, ada sungai, ada hutan, dan pemukiman ditata. ‘’Dalam hati saya, apa yang dalam video ini memiliki kesamaan dengan Siak. Terfikir saya, kapanlah Jokowi sempat ke Siak, akan saya perlihatkan konsep yang dia sampaikan itu,’’ kata Syamsuar yang disambut aplus warga.

Dari apa yang disampakan Jokowi, apa yang diinginkan sudah dilakukan oleh Siak.

Pengembangan konsep pembangunan WFC telah dilakukan oleh Pemkab. Plaza Turap ini salah satunya. Pembangunan plaza ini diteruskan sampai di depan lapangan Gedung Mahratu.

Dengan keberadaan sebuah obyek seperti Plaza Turap, warga Tionghoa dapat

memanfaatkannya. Buat belakang rumah sama dengan di depan. ‘’Hiasi, dan berjualan untuk wisatawan,’’ pinta dia.

Saat ini, perkembangan wisata kuliner cukup pesat di Siak.

Semua ini imbas dari kunjungan wisatawan, dan juga pergelaran iven yang dilakukan. Dalam hal ini, warga Tionghoa dapat bersamasama untuk mempromosikan dan juga menarik wisatawan, baik itu lewat iven yang disajikan ataupun lainnya.

Ketua Pelaksana Imlek Bersama Effendi menambahkan, tujuan dari acara ini adalah silaturahmi antara warga Tionghoa dan pemerintah.

Selain itu Siak ini jadi destinasi wisata dan budaya. ‘’Kami mendukung kemajuan pariwisata di Siak ini,’’ kata dia.(adv/a)

UPT Disdikbud Bedah SKL dan Tryout UNIT Pelaksana Tugas (UPT) Dinas Pendidikan dan Kemudayaan (Disdikbud) melakukan bedah Standar Kriteria Lulus (SKL) dan try out murid di SDN 01 Suak Lanjut, akhir pekan lalu.

Kepala UPT Disdikbud Siak Hj Nuraini Pane SPd mengatakan, bedah ini diikuti oleh guru dari 11 SD yang ada di Kecamatan Siak yaitu SD Negeri 01, SDN 02, SDN 03, SDN 04, SDN 05, SDN 06, SDN 07, SDN 08, SDN 09, SDN 10

dan SD Islamic Center Siak.

Kabid Bidang Sekolah Dasar Usman Bahari menyambut positif kegiatan ini. ‘’Kita lebih siap dalam mempersiapkan murid-murid kelas VI untuk menghadapi UN tahun 2016,’’ kata Usman.

Persiapan ini tidak hanya

untuk murid-murid, tetapi gurunya pun harus lebih siap lagi. Dalam kesempatan itu hadir sebagai nara sumber dari Yayasan Bakti Persada Riau, Naguib Nasution.

Naguib memuji antusias guru yang mengikuti. ‘’Kami

mudah memberikan ilmu yang kami miliki, mudahmudahan bapak/ibu guru yang mengikuti kegiatan pada hari ini diberi kesehatan sehingga dapat mempersiapkan hadapi UN 2016 nantinya.(adv/a)

HUMAS SETDA SIAK

SAMPAIKAN SAMBUTAN: Kepala UPT Disdikbud Siak Hj Nuraini Pane SPd memberikan sambutan dalam sosialisasi SKL dan tryout pada guruguru SD se-Siak, di SDN 01 Suak Lanjut, akhir pekan lalu.

Polsek Koto Gasib Bentuk MGRP di Tiap Kampung KOTO GASIB (RP) - Polsek Koto Gasib gencar melakukan sosialisasi terkait pencegahan dan penanggulangan kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) kepada masyarakat. Salah satunya dengan membentuk Masyarakat Gotong Royong Penanggulangan (MGRP) Karhutla.

HUMAS SETDA SIAK

Diharapkan tim MGRP berada di depan di setiap kampung dalam pencegahan maupun penanggulangan Karhutla. Kapolsek Koto Gasib Ipda Dafris menyampaikan, sosialisasi Karhutla kepada masyarakat terus dilakukan dan membentuk masyarakat gotong-royong

penanggulangan kebakaran di Kecamatan Koto Gasib. Ini merupakan salah satu program unggulan Kapolda Riau di samping pembuatan kanal bloking dan embung. ‘’Kita membentuk MGRP untuk menangani dan pencegahan jika terjadi Karhutla di Kecamatan Koto Gasib,’’ jelas Kapolsek Dafris. Sekaligus MGRP tersebut merupakan tim terdepan di setiap kampung di Koto Gasib dalam pencegahan maupun penanggulangan Karhutla.

Peran serta mereka sangat besar dalam melakukan penanggulangan dan mengantisipasi kebakaran lahan dan hutan. Dia mengimbau kepada masyarakat agar tidak membakar lahan. Pihaknya akan mengambil tindakan tegas siapapun yang kedapatan atau ketahuan dengan sengaja melakukan pembakaran lahan sesuai dengan hukum yang berlaku. ‘’Masyarakat agar jangan membakar lahan, gunakan cara yang lebih aman jika akan membuka lahan,’’ pesannya.(wik)

Operasi Antik, Empat Tersangka Sabu Diamankan

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

TERSANGKA SABU: Polisi menangkap salah satu tersangka sabu di Kecamatan Kandis, Senin (8/2/2016).

SIAK (RP) - Empat orang pemilik phisikotropika dan pengedar narkotika jenis sabu-sabu di wilayah Kecamatan Kandis ditangkap aparat kepolisian. Para pelaku yang diamankan adalah Nof (27), Isk (35), Mis (37) dan Suh (39). Barang bukti turut diamankan berupa enam paket narkotika jenis sabu-sabu, dua kaca pirex, 3 mancis serta barang lainnya.

Para pelaku diamankan oleh gabungan Opsnal Satuan Narkotika Polres Siak, Polsek Minas dan Polsek Kandis dalam kegiatan Operasi Antik Siak 2016, Senin (8/2) dini hari, di tempat berbeda.

Operasi Antik dipimpin AKP Bantu Tumanggor, Panit I Reskrim Polsek Kandis Ipda Faisal SH, dibantu oleh Kanit ll Operasi Antik Polres Siak Ipda Noki Loviko SH dan tim serta anggota opsnal Polsek Kandis.

Kapolres Siak AKBP Ino Harianto SIK melalui Kasat Narkotika AKP Ali Azar menjelaskan, penangkapan pelaku tindak pidana diduga jenis sabu-sabu berawal ditangkapnya Nof, warga Kelurahan Telaga Samsam, Kecamatan Kandis. Saat itu dia-

mankan satu paket sabusabu. ‘’Berdasarkan penangkapan tersebut kemudiaan dilakukan pengembangan terhadap pelaku lainnya,’’ katanya.

Kemudian dilakukan pengembangan sekitar pukul 00.30 WIB di Jalan Sultan Syarif Kasim, Kelurahan Simpang Belutu. Dilakukan penangkapan tehadap pelaku dengan Isk, barang bukti satu paket sabu harga Rp200.000 serta barang lainnya.

Kemudian dilakukan pengembangan terhadap pengedar narkotika jenis sabu-sabu bersama personel tim gabungan dari Polres Siak, sekitar pukul 02.30 WIB. Dilakukan penangkapan terhadap seorang perempuan Yan, IRT Jalan Sukaramai Kelurahan Telaga Samsam.

Ditemukan barang bukti narkotika berupa satu paket besar narkotika jenis sabusabu dan dua paket kecil narkotika jenis sabu sabu serta lainnya.

Selanjutnya dilakukan pengembangan pukul 04.00 WIB di Jalan Lintas Pekanbaru-Duri Km 73 Telaga Samsam dan ditangkap Suh.(wik) TATA LETAK: EFAN

PRO-KAMPAR

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

23

Negeri Serambi Mekah

Warga Bertahan Ikuti Tablig Akbar M

ESKI pada Sabtu malam (6/2) lalu Bangkinang Kota dan sekitarnya sempat diguyur hujan, akan tetapi masyarakat tetap antusias dan bertahan mengikuti tabligh akbar. Tabligh akbar digelar sebagai rangkaian dari kegiatan Hari Jadi ke-66 Kabupaten Kampar.

Tabligh akbar dilaksanakan di Lapangan Merdeka Jalan Prof M Yamin Bangkinang Kota Kabupaten Kampar pada Sabtu (6/2) malam. Tampak hadir Bupati Kampar H Jefry Noer SH, Ketua TP PKK Kampar Hj Eva Yuliana SE, unsur Forkopimda Kampar, para pejabat eselon II, III dan IV, staf

dan PNS di lingkungan Pemkab Kampar, tokoh masyarakat, tokoh agama serta masyarakat umum.

Bupati Kampar H Jefry Noer dalam sambutannya menyampaikan bahwa tabglih akbar digelar sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah atas karunia-Nya, dan sebagai momen untuk syiar agama

Islam di Hari Jadi ke-66 Kabupaten Kampar. Tentunya, dengan harapan agar Kabupaten Kampar akan lebih baik ke depannya. “Kita mengharapkan di Hari Jadi ke-66, Kabupaten Kampar dapat lebih baik lagi, maju dan berkembang di semua bidang. Terutama ekonomi rakyat, hendaknya lebih ditingkat-

kan melalui program yang telah dibuat pemerintah kabupaten kampar dengan lima pilar pembangunan Kampar,” harapnya.

Pada kesempatan tersebut, panitia Hari Jadi Kampar menghadirkan Ustadz Abdurrahman Djaelani dari Jakarta. Sang Ustadz yang muda dan penuh semangat itu

memberikan tausiahnya tentang bid’ah dalam kajian Alquran maupun Hadits. Acara tabligh akbar juga dimeriahkan dengan artis dari Jakarta Rizky Awan dan artis lokal yang melantunkan lagu-lagu bernuansa Islami diiringi orkes musik kebanggaan Kabupaten Kampar Classic Gong.(adv/a)

Jadikan Kampar Termaju di Riau BERSEMPENA Hari Jadi ke-66 Kabupaten Kampar, Bupati Kampar H Jefry Noer SH mengajak para pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar untuk berusaha menjadikan Kampar sebagai kabupaten termaju di Provinsi Riau. Usaha yang dilakukan antara lain dengan meningkatkan kinerja aparatur pemerintah, meningkatkan serta menguatkan perekonomian masyarakat.

Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H Jefry Noer SH dalam amanahnya ketika menjadi pembina upacara pada peringatan Hari Jadi Kabupaten Kampar di Lapangan Kantor Bupati Kampar, Sabtu (6/2). Tampak hadir Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri SAg yang bertindak membacakan visi Kabupaten Kampar, Ketua TP PKK Hj Eva Yuliana SE, unsur Forkopimda Provinsi Riau, Forkopimda Kabupaten Kampar.

Menurut Jefry, pelaksanaan pembangunan dapat terlaksana dengan baik apabila terjadi sinergi positif antara pemerintah, masyarakat dan staf seluruh stake holder yang ada di Kabupaten Kampar. Saat ini Pemkab Kampar sedang giat melaksanakan program Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE). Program ini merupakan salah satu upaya peninjang strategis dalam rangka capaian misi Kabupaten Kampar 2016, yakni terwujudnya Kabupaten Kampar yang madani, berakhlak dan bermoral sehat dan sejahtera serta berdaya saing pada 2016. ‘’Melalui RTMPE sebuah keluarga mampu hidup mandiri memenuhi kebutuhan keluarga dan meningkatkan perekonomian keluarga. Begitu juga dengan pekerja yang bekerja di RTMPE dapat diperankan oleh orang tua beserta anak-anak atau anggota keluarga,’’ ungkap Bupati.

Tema Hari Jadi ke-66 Kampar yakni Melalui RTMPE Kita Wujudkan Masyarakat Kabupaten Kampar yang Bahagia Dunia Akhirat.

Tema ini, kata Jefry, memiliki makna yang sangat strategis dan penting, karena mengandung semangat dan cita-cita luhur sebagai jati diri anak negeri.

Di usia Kampar yang telah matang ini, lanjut Jefry, hendaknya menjadikan Kabupaten Kampar sebagai cermin, sejauh mana jadi diri anak negeri membawa eksistensi daerah ke arah yang lebih maju, sejalan dengan cita-cita para leluhur. ‘’Mari kita jadikan Hari Jadi Kampar sebagai momen untuk memupuk semangat kebersamaan, persatuan, kemajuan prestasi yang kita raih, meningkatkan SDM yang handal yang mampu bersaing di tingkat Nasional dan Internasional, meningkatkan kreativitas dalam menghadapi masyarakat ekonomi ASEAN serta mewujudkan Kampar sebagai barometer kekuatan ekonomi di Riau,’’ harap Jefry.

Untuk mewujudkan berbagai cita-cita membangun Kampar, Jefry juga mengharapkan kerja sama dalam membangun Kabupaten Kampar, seperti pepatah adat Tigo Tungku Sajoghangan, Tali Bapilin Tigo dalam mengangkat tuah, membangkit marwah dari segenap aparatur pemerintah dan segenap elemen masyarakat Kampar.

Berdasarkan pantauan Riau Pos, turut hadir sebagai peserta upacara yaitu para pejabat eselon II, III dan IV, staf dan Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Pemkab Kampar, serta pelajar, mahasiswa, anggota Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kampar, Dubalang Kampar, para pengurus organisasi wanita Kabupaten Kampar. Upacara dimeriahkan oleh Marching Band Satpol PP Kabupaten Kampar.(adv/a)

Dua Pria Tewas Terseret Arus Sungai Subayang KAMPARKIRI (RP) - Dua orang pria bernama Juku (26) dan Agus (35) warga Desa Padang Sawah Kecamatan Kamparkiri Kabupaten Kampar, hanyut terseret arus Sungai Subayang pada Jumat (5/2) sekitar pukul 18.00 WIB. Keduanya ditemukan tewas pada Sabtu (6/2) di dua tempat terpisah.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Riau Pos, dua warga tersebut hanyut Sungai Subayang yang berlokasi di Desa Padang Sawah Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar. Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh saksi Ahmad Amran (60) warga Desa Sungai Liti.

Pada waktu itu saksi yang tengah bekerja di kebunnya tidak jauh dari lokasi kejadian melihat kedua korban tengah mandi berenang di Sungai Subayang. Tidak lama setelah itu saksi mendengar teriakan seseorang minta tolong dari arah sungai, saksi kemudian mendatangi arah sumber suara disekitar sungai dan suara itupun menghilang. Berdasarkan keterangan saksi diduga salah satu korban bernama Agus tidak bisa berenang lalu terseret arus sungai, temannya Juki berusaha menolong namun ikut terseret hingga tenggelam dialiran Sungai Subayang ini.

Kapolsek Kampar Kiri Kompol H Ali Dahmar Siregar beserta anggotanya segera turun ke lokasi kejadian setelah mengetahui peristiwa ini, bersama warga masyarakat kemudian dilakukan upaya pencarian korban. Upaya pencarian dilakukan beberapa saat setelah kejadian, pihak kepolisian dari Polsek Kampar Kiri bersama tim BPBD Kampar dibantu warga masyarakat.

Salah satu korban bernama Agus akhirnya ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia pada Sabtu pagi (6/2) sekitar pukul 08.30 WIB. Pencarian terus dilakukan, akhirnya satu korban lainnya bernama Juki ditemukan pada hari yang sama pada pukul 19.00 WIB juga ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia. Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK melalui Kompol H Ali Dahmar Siregar mengatakan, kedua korban telah diserahkan pada pihak keluarganya.(why)

REDAKTUR: M ERIZAL

HUMAS PEMKAB KAMPAR

TABLIG AKBAR: Bupati Kampar H Jefry Noer mendengarkan ceramah dari Ustaz Abdurrahman Jaelani yang digelar dalam rangka hari jadi ke-66 Kabupaten Kampar di Lapangan Merdeka Bangkinang Kota, Sabtu (6/2/2016).

Dua Mantan Bupati Disambut Hangat di Hari Jadi Kampar DUA orang mantan Bupati Kampar turut hadir di tengah-tengah undangan pada sidang paripurna istimewa DPRD Kabupaten Kampar.

Dua orang tokoh yang pernah berjasa dalam perjalanan pemerintahan dan pembangunan Kampar tersebut mantan Bupati Kampar Abdul Makah Hamid SH dan mantan Pj Bupati Kampar HM Azaly Djohan SH. Kehadiran keduanya menarik perhatian banyak pihak yang hadir di ruang sidang paripurna DPRD Kampar, Sabtu (7/2). Bahkan secara khusus Plt Gubernur Riau Ir Arsyadjuliandi Rachman memperkenalkan kembali keduanya beserta para tokoh lainnya.

Kehadiran dua tokoh tersebut disembut hangat para pengunjung sidang paripurna, tak sedikit yang ingin berfoto bersama dengan mereka.

Abdul Makah Hamid datang mengenakan pakaian Melayu warna merah hati. Sikapnya yang

HUMAS PEMKAB KAMPAR

MANTAN BUPATI: Abdul Makah Hamid SH, mantan Bupati Kampar keenam ikut menghadiri peringtan HUT Kabupaten Kampar di Bangkinang, Sabtu (6/2/2016).

dikenal sangat bersahaja masih melekat di hati masyarakat Kampar. Tak heran, ketika diperkenalkan kembali oleh Plt Gubri, tepuk tangan ratusan orang yang di ruang sidang DPRD Kampar menyambut kehadirannya.

Ketika ditemui Riau Pos usai

sidang paripurna istimewa DPRD Kampar, Abdul Makah Hamid SH yang meski sudah terlihat sangat sepuh, tetapi perhatiannya terhadap Kampar tak pernah berhenti. Bupati Kampar keenam yang menjabat pada 7 September 1978 hingga 14 Februari 1979 tersebut,

dengan lugas menyampaikan bahwa Kabupaten Kampar kini telah jauh mengalami kemajuan dibandingkan zaman dahulu. ‘’Alhamdulillah, saya lihat Kampar berkembang pesat sekali. Banyak pembangunan yang telah dilaksanakan. Saya optimis Kampar akan lebih maju lagi’’ ungkapnya.

Sementara itu, mantan Pj Bupati Kampar HM Azaly Djohan SH yang hadir dan juga terlihat berbahagia dan berkesempatan menyampaikan sambutan. HM Azaly Djohan menjabat sebagai Pj Bupati Kampar pada 3 April 1996 sampai 4 November 1996. Dalam sambutannya, H M Azaly Djohan mengajak segenap komponen masyarakat Kampar untuk mendukung program pembangunan yang dicanangkan oleh Bupati Kampar H Jefry Noer SH. Menurut Azaly Djohan, Kabupaten Kampar di era kepemimpinan Jefry Noer telah banyak mengalami kemajuan.(adv/a)

Lomba Burung Berkicau KNPI Sukses Digelar BANGKINANG KOTA (RP) Lomba burung berkicau yang digelar Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kampar bekerja sama dengan BnR Riau di Taman Rekreasi Stanum Bangkinang Kota, sukses digelar pada Ahad (7/2).

Meski hujan deras dari pagi hingga sore pada pelaksanaan lomba, akan tetapi tidak mengurangi animo peserta dan penonton menghadiri lomba burung berkicau ini. Ratusan orang terlihat memadati lokasi lomba.

Lomba dibuka langsung oleh Ketua DPD KNPI Kampar Rahmad Jevary Juniardo, didampingi oleh Sekretaris Jendral KNPI Taufik Sarkawi, Bendahara KNPI Khairul MOLLYWAHYUNI/RIAUPOS Azmi. Turut hadir juga Wakil KetLOMBA BURUNG BERKICAU: Ketua DPD KNPI Kampar ua Bidang Organisasi Rajunal JasRahmat Jevary Juniardo membuka lomba burung berkicau ra, Wakil Ketua Bidang Penanggudengan menggantungkan burung milik salah seorang langan Bencana Fery Dwi Septiyan, Wakil Ketua Bidang Hubungan peserta lomba, Ahad (7/2/2016).

Antar Lembag Danil Hidayat Pasai.

Rahmat Jevary Juniardo dalam sambutanya mengapresiasi panitia, para kicau mania yang tetap antusias mengikuti lomba meski cuaca kurang mendukung. “Ini tandanya kami cinta burung, kami cinta satwa, kalau kita cinta suara burung berkicau yang merdu berarti kita juga mesti peduli kelestarian mereka di alam bebas,” ucap Ardo Ardo juga mengingatkan bahwa burung-burung ini akan tetap lestari hingga ke anak cucu jika alam, hutan, lingkungan terjaga dengan baik. Karena burung-burung tidak akan bisa lestari jika kita tidak proaktif mendukung penangkaran.

Dalam lomba burung berkicau Kelas KNPI yang memperlomba Love Bird (LB) dimenangkan oleh LB Cannon milik Taufik asal Pekanbaru. Sedangkan kelas KNPI yang memperlombakan kacer, di-

Pengedar Sabu Ditangkap

PD Muhammadiyah Gelar Musda

BANGKINANG (RP) - Jajaran Satres Narkoba Polres Kampar melakukan penangkapan terhadap salah satu pengedar narkotika jenis sabu-sabu di SP 2 Desa Suka Mulya Kecamatan Bangkinang Kabupaten Kampar.

Penangkapan dilakukan pada Sabtu (6/2) sekitar pukul 23.30 WIB. Tersangka yang ditangkap berinisial BA (36) warga SP 2 Desa Suka Mulya Kecamatan Bangkinang. Tersangka BA merupakan TO pihak Kepolisian yang sudah beberapa waktu lalu dicurigai mengedarkan narkoba di wilayah Kecamatan Bangkinang.

Penangkapan tersangka BA berawal dari informasi yang didapat pihak kepolisian bahwa yang bersangkutan baru

saja mendapat pasokan narkoba dari Kota Pekanbaru. Menindaklanjuti informasi tersebut personil SatRes Narkoba Polres Kampar kemudian melakukan penyelidikan ke kediaman tersangka BA ini. Setelah dipastikan keberadaannya, petugas langsung melakukan penggerebekan di rumahnya.

Tim Satres Narkoba Polres Kampar mendapati tersangka BA sedang membuat paket-paket sabu di dapur rumahnya.

Sejumlah barang bukti ditemukan petugas antara lain 1 paket besar, 6 paket sedang dan 20 paket kecil narkotika jenis sabusabu dengan berat total sebanyak 21,02 gram. Selain itu juga ditemukan sejumlah barang bukti lainnya berupa kaca pirex, sendok sabu, timbangan

digital dan beberapa barang bukti lainnya terkait kasus ini.

Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK melalui Kasat Res Narkoba AKP Tapip Usman saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. ‘’Kami masih melakukan pengembangan terhadap kasus ini guna mengungkap tersangka lainnya dalam jaringan ini,’’ ucapnya.

Di tempat terpisah, satu hari sebelumnya, Jumat (5/2), di Desa Karya Indah sekitar pukul 16.30 WIB, jajaran Polsek Tapung Polres Kampar melakukan penangkapan terhadap tiga tersangka pelaku penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu di wilayah Desa Karya Indah kecamatan Tapung.(why)

BANGKINANG (RP) - Dalam rangka Musyawarah Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah dan Aisiyah Kabupaten Kampar, panitia menggelar serangkaian acara. Di antaranya, Forum Simpatik atau jumpa tokoh Muhammadiyah, yang akan menghadirkan Bupati Kampar H Jefry Noer dan sejumlah tokoh sebagai narasumber.

Demikian disampaikan oleh ketua panitia H Mismar Maahu didampingi Sekretaris Suardiman dan koordinator acara Mukhlis SPd dan Mardailis Dahlan ST kepada Riau Pos, Senin (8/2).

Direncanakan, Musda Muhammadiyah digelar pada

menangkan kacer Casper milik Puji dari Bangkinang. Para pemenang berhak mendapatkan hadiah berupa uang tunai, trofi dan alat-alat elektronik dari KNPI dan BnR Riau.

Panitia juga membagi-bagikan door prize untuk para peserta, pengunjung yang beruntung. Door Prize utama Tv layar datar persembahan Ketua KNPI Ardo, didapat oleh nomor undian 09 atas nama Rahmat dari Pekanbaru.

Sementara ketua panitia lomba Muddasir alias Achin mengucapkan rasa terimakasih kepada semua pihak yang telah mensukseskan lomba ini. Namun demikian, Achin memohon maaf kepada seluruh peserta, pengunjung lomba atas pelayanan yang kurang maksimal diberikan oleh panitia karena sejak dimulai hingga lomba usai diguyur hujan lebat. (why)

Sabtu (13/2) dan Ahad (14/2) mendatang di kompleks SD, SMP dan SMA Muhammadiyah Jalan Muhammadiyah Bangkinang Kota.

Untuk forum simpatik, dijadwalkan pelaksanaannya pada Kamis (11/2) mendatang di Balai Bupati Kampar. Beberapa tokoh yang diundang untuk menjadi narasumber antara lain Bupati Kampar H Jefry Noer SH, mantan Gubernur Riau H Saleh Djasit SH, Prof M Nazir, Prof Amir Luthfi, Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Rektor Universitas Muhammadiyah Riau, Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Pekanbaru dan para tokoh lainnya.(why) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

PRO-BENGKALIS

24

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Negeri Junjungan

Rumah Dinas Bupati dan Wakil Bupati Diperbaiki

P

ENJABAT Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harofie mem inta Kepada Kabag Umum Agus Sofyan untuk segera memperbaiki berbagai hal yang diperlukan rumah dinas bupati dan wakil bupati, sehingga pasca pelantikan dan serah terima jabatan dari Penjabat Bupati Bengkalis kepada Amril Mukminin sebagai Bupati Bengkalis, baik itu Wisma Daerah Sri Mahkota sebagai rumah dinas Bupati maupun rumah dinas Wakil Bupati dapat segera ditempati.

“Segera perbaiki bagianbagian yang memang diperlukan. Cek dengan seksama

setiap ruangan. Misalnya, kalau ada lampu yang tidak menyala, segera diganti. Jika ada kunci yang hilang, lekas diganti. Pastikan semuanya dalam kondisi baik sebelum Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis menempatinya,” pesan Ahmad Syah saat meninjau kondisi rumah dinas bupati dan wakil bupati Bengkalis baru-baru ini.

Peninjauan didampingi Kadispora H Eduar, Kepala Bagiandan Kabag Perlengkapan Andris Wasono. Peninjauan tersebut dilakukan guna melihat dari dekat kondisi terkini rumah dinas Wakil Bupati Bengkalis yang berlokasi di Jalan Antara

Bengkalis itu.

Harapan senada juga disampaikan Ahmad Syah kepada Kabag Perlengkapan.

Kepada Andris Wasono, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Pemerintah Provinsi Riau ini minta agar berbagai keperluan perlengkapan rumah tangga untuk kedua rumah dinas tersebut juga segera dapat disediakan.

“Namun sebaiknya komunikasikan dan koordinasikan terlebih dahulu hal tersebut dengan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis sebelum pengadaannya dilakukan,” saran Ongah Ahmad Syah, begitu Pj Bupati Beng-

kalis ini akrab disapa.

Dibagian lain Ahmad Syah menjelaskan sudah menugaskan Sekretaris Daerah H Burhanuddin untuk membentuk panitia dalam rangka serah terima jabatan dari dirinya kepada Amril.

Menurut Ahmad Syah, sesuai Pasal 10 ayah (2) Perpres 167 Tahun 2014, bahwa acara Serah terima jabatan dari dirinya kepada Amril dilakukan di Bengkalis.

“Kalau pelantikan dilaksanakan 15 Februari 2016, kami berharap paling lambat 17 Februari 2016 acara serah terima sudah dapat dilakukan.

Makin cepat makin baik,” pungkas Ahmad Syah.(adv/a)

SK Personel ULP Menunggu Tanda Tangan Kepala Daerah SEKRETARIS Daerah (Sekda) Bengkalis Burhanuddin menegaskan, bahwa Surat Keputusan (SK) siapa yang akan menjabat ketua ULP setakat ini belum ditandatangani oleh Pj Bupati, jadi tidak benar rumor yang berkembang kalau Sevnur sudah ditunjuk sebagai ketua ULP. “Belum ada penandatanganan SK Ketua ULP sejauh ini. Ada beberapa nama yang sekarang masih dalam

pengajuan ke Pj Bupati sebagai ketua ULP, termasuk juga komposisi di Kelompok-Kelompok (Pokja) ULP juga belum final.

Tidak benar rumor yang menyebutkan kalau Sevnur sudah di-SK-kan sebagai ketua ULP,”jelas Burhanuddin, baru-baru ini.

Soal kapan SK komposisi personil ULP diteken, Sekda juga belum dapat memastikan, tergantung pada Pj Bupati atau melihat perkembangan terbaru dari

bupati terpilih. Apalagi saat ini Pemkab Bengkalis masih disibukkan dengan rasionalisasi anggaran diseluruh SKPD, yang juga akan berakibat kepada terundurnya proses pelelangan tahun ini.

“Mudah-mudahan dalam bulan ini SK Ketua dan personil ULP lainnya sudah diteken. Kemudian rasionalisasi anggaran juga sudah selesai dilaksanakan seluruh SKPD, barulah proses pelelangan kegiatan

dapat dilaksanakan,”tambah Burhanuddin.

Juga diutarakan Sekda, dalam menyusun komposisi prsonel di ULP memperhatikan beberapa hal, termasuk diantaranya rekomendasi dari Panitia Khusus (Pansus) ULP di DPRD Bengkalis. Kemudian soal kepangkatan, kelayakan menjabat ketua ULP atau ketua Pokja serta pengalaman sebagai panitia lelang.(adv/a)

BERSILATURAHMI: Pj Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie bersilaturahmi dengan ibu kandung Bupati Bengkalis terpilih Amril Mukminin, belum lama ini.

Amril Mukminin Ajak Warga Bersatu Bangun Bengkalis BUPATI terpilih Amril Mukminin mengucapkan terima kasih kepada masyarakat daerah ini yang telah memberikan amanah kepada dirinya dan Muhammad. Dia juga mengajak seluruh warga daerah ini untuk menghilang perbedaan pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis lalu.

“Perbedaan pilihan itu biasa. Mari kita lupakan semua itu. Masih kita bersatu padu membangunan negeri ini agar semakin sejahtera,” ajak Amril didampingi Muhammad ketika memberikan sambutan.

Amril juga mengajak selu-

ruh Aparatur Sipil Negara di Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk mendukung kepemimpinannya bersama Muhammad dalam menyukseskan setiap program pembangunan di daerah ini.

Hal itu diutarakan Amril saat menggelar syukuran terpilihnya dirinya sebagai bupati Bengkalis periode 20162021 baru-baru ini Hal senada disampaikan pula oleh penjabat Bupati Bengkalis Ahmad Syah mengajak seluruh lapisan masyarakat di kabupaten Bengkalisi untuk mendukung sepenuhnya kepemimpinan Amril dan Muhammad.

Menghilangkan segala perbedaan yang terjadi pada proses pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis pada 9 Desembe 2015 lalu.

“Kita sudah mendapatkan duet pemimpin daerah ini untuk 5 tahun ke depan yang insya Allah bakal dilantik di Pekanbaru pada 17 Februari mendatang. Perbedaan pada proses demokrasi yang ada diantara kita sebelum ini harus diakhiri. Saat ini Amril dan Muhammad bukan lagi milik tim sukses, tapi miliki seluruh lapisan masyarakat daerah ini. Karena itu kita semua harus mendukungnya,” pesan Ahmad Syah.(adv/a)

Ribuan Warga Tionghoa Padati Kelenteng Hok Ann Kiong BENGKALIS (RP)-Menyambut datangnya tahun baru Imlek 2567, ribuan warga Tionghoa Bengkalis mendatangi kelenteng Hok Ann Kiong untuk bersembahyang.

Sejak pukul 00.00 WIB, warga Tionghoa silih berganti baik tua maupun muda bahkan anak-anak memanjatkan doa kepada sang Dewa.

Pantauan di lapangan, Senin (8/2), kelenteng yang berada di pusat Kota Bengkalis ini masih terus dipadati warga. Beberapa mereka ada yang membawa kertas sembahyang maupun hio dari ru-

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

mah, tapi ada juga yang membeli di kelenteng. Ada beberapa dewa di kelenteng yang diperkirakan berusia lebih dari setengah abad tersebut, mereka dikelompokkan di tiga ruang. Dewa yang cukup sakeral adalah Dewa Ching Cui Choo She yang berada di ruang tengah. Tidak mengherankan, di ruang tengah tempat Dewa ini berada dikerumuni banyak warga Tionghoa yang ingin bersembahyang.

Acara menyambut tahun baru Imlek ini sendiri sudah mulai terasa sejak sepekan

lalu dengan banyaknya lampion yang bergantungan di rumah-rumah warga dan juga jalan-jalan protokol. Sehari menjelang Imlek, toko-toko tutup lebih awal. Tidak hanya toko-toko besar, termasuk kedai-kedai dan kios milik warga Tionghoa sudah tutup sejak sore. hujan yang turun menjelang pergantian tahun baru Imlek pada sore hari tidak menyurutkan keinginan warga Tionghoa untuk merayakannya. Jelang pergantian tahun, suara kembang api terus bersahut-sahutan walau tak seramai tahun lalu. Mem-

buat suasana kota Bengkalis benar-benar berbeda dari hari biasa.

Pada malamnya, sejak pukul 21.00 WIB suara kembang api mulai terdengar. Menjelang pergantian tahun suara kembang api makin bersahut-sahutan. Pesta kembang api ini selain untuk lebih memeriahkan suasana, juga memiliki makna tersendiri, yakni untuk mengusir roh jahat di tahun yang baru.

Humas Kelenteng Hok Ann Kiong, Herman Kasuma saat ditemui di Kelenteng Hok Ann Kiong mengatakan, pada

hari pertama Imlek sebagian besar warga Tionghoa memfokuskan diri untuk bersembahyang, baik di rumah-rumah maupun di kelenteng sebelum kemudian saling berkunjung ke rumah sanak saudara dan warga lainnya.

Puncak peringatan Imlek akan dilaksanakan pada hari keenam Imlek yang bertepatan dengan hari kelahiran Dewa Ching Cui Choo She. Pada hari keenam Imlek

tersebut, akan dilaksanakan acara ritual keliling Kota Bengkalis melakukan penyemahan. Pada tahun ini rute arak-arakan keliling kota Bengkalis akan sama dengan tahun 2015 lalu.

“Selain itu, kita dari panitia juga akan melaksanakan hiburan dengan mendatangkan artis, dari dalam dan luar negeri. Hiburan ini kita mulai dari malam Kamis hingga malam Sabtu. Besoknya (Sab-

tu,red) kita laksanakan penyemahan,” kata pemilik nama Tionghoa, Akun ini seraya menyampaikan ucapan selamat menyambut Hari Raya Imlek bagi seluruh masyarakat Tionghoa. Doa dan harapan kepada seluruh umat semoga, pada tahun baru ini diberikan kebahagiaan, kesuksesan, kemakmuran, kesejahteraan, buat rakyat Indonesia terutama rakyat Bengkalis.(evi)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

___

25

Negeri Seribu Suluk

PASIRPENGARAIAN ___

Warga Tambusai Timur Minta Jalan Lidang Dibangun PEMUKA masyarakat Tambusai Timur, Kecamatan Tambusai Tamrin Nasution, meminta Jalan Lidang sepanjang 1.500 meter menuju Dusun IV, Desa Persiapan Bukit Senyum supaya segara dibangun.

Pasalnya, sejak berdirinya Kabupaten Rohul, jalan tersebut belum pernah tersentuh pembangunan sampai saat ini kondisinya masih jalan tanah. Jadi diharapkan kepada Bupati Rohul yang baru, nantinya membangun jalan tersebut karena jalan tersebut urat nadi perekonomian masyarakat.

“Kami berharap Bupati Rohul yang baru supaya adalah perhatiannya kepada kami yaitu membangun jalan kami tersebut,” tuturnya di Pasirpangaraian, Senin (8/2). Ia mengaku memang kagum dengan sosok Bupati terpilih Suparman Daulay yang dinilai proterhadap rakyat. Sebab motonya saja “Kencang Membangun Desa Lincah Menata Kota”, semoga Jalan Desa Dusun IV Empat tersebut bisa dibangun setelah dilantik nanti.

“Selama ini saya sendiri yang membangun jalan tersebut, sudah puluhan juta habis uang saya, kalau dibuat pengajuan kepada Kepala Dinas Bina Marga dan Pengaraian (BMP) Rohul saat ini, selalu membuat alasan uang tidak ada,” ujarnya.

Masyarakat meminta supaya Suparman dan Sukiman nanti benar-benar mengedepankan pembangunan di wilayah desa. “Ini saya datang ke Kota Pasirpangaraian sudah seperti kota besar, tapi tengoklah dulu ke desa kami, kalau musim hujan kami tak bisa lewat. Roda dua saja gak bisa bisa melintas,” jelasnya.

Jalan Lidang ini sebutnya, tembus ke PT Torusganda kemudian tembus ke Jalan Lintas Provinsi Riau Rantau Kasai, masyarakat daerah ini tergolong masyarakat miskin. “Jadi kalau gak saya yang terus membolo jalan itu, nanti gak bisa dilewati,” keluhnya.(har)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

MEGAH: Masjid Agung Madani Islamic Center (MAMIC) Pasirpengaraian berdiri megah. Di lantai dasarnya ada ruang bisnis center. Foto diambil baru-baru ini.

Bantuan Banjir setelah Air Surut D

INAS Sosial Tenaga Kerja dan Transmi grasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Rokan Hulu menyatakan pihaknya belum menyalurkan bantuan sembako untuk korban banjir di Rokan Hulu, yang saat ini rumahnya masih terendam air yang berasal dari luapan air sungai besar akibat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir.

Karena sesuai dengan tupoksinya, Dinsosnakertrans Rohul hanya berwenang menyalurkan bantuan yang sifatnya pasca bencana. Sementara untuk bantuan saat terjadinya bencana banjir, itu menjadi tanggung jawab dari Badan Penanggulangan

Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rohul. ‘’Pada hari ini (Senin, red), kita belum menyalurkan bantuan sembako untuk korban banjir di Rokan Hulu yang saat ini masih merendam rumah penduduk. Bantuan sembako baru disalurkan pasca bencana, setelah banjir surut. Kalau sekarang saat banjir terjadi itu kewenangan BPBD,’’ungkap Kepala Dinsosnakertrans Rohul Herry Islami ST MT kepada wartawan, Senin (8/ 2) terkait penyaluran bantuan sembako untuk korban banjir di Rokan Hulu Menurutnya, Dinsosnakertrans Rohul telah menurunkan Tim Tagana, guna membantu BPBD Rohul

dalam mengurangi risiko bencana dengan melakukan evakuasi warga yang memerlukan pertolongan, sekaligus melakukan pendataan terhadap warga yang rumahnyan terendam banjir. Herry mengatakan, untuk penyaluran bantuan sembako korban banjir sebagai dasar penyaluran, adanya surat dari kepala desa setempat terhadap permintaan bantuan sembako korban banjir ‘’Tim kita sudah di lapangan untuk membantu BPBD melakukan evakuasi. Dinsosnakertrans terus melakukan koordinasi dengan camat dan kades serta mendata masyarakat yang terkena banjir yang nantinya akan menerima bantuan sem-

bako,’’tuturnya Herry menjelaskan, dirinya belum mendapatkan laporan dari tim di lapangan, terkait jumlah kepala keluarga atau rumah penduduk di Rokan Hulu yang terendam banjir. Karena saat ini masih dalam tahap inventarisir dan mendata korban banjir di lapangan. ‘’Data pasti berapa jumlah korban banjir di Rohul, baru akan didapat besok (hari ini, red). Baik KK maupun desadesa yang terendam banjir di Rokan Hulu.Setelah didapatkan data pasti, Dinsosnakertrans akan menyalurkan bantuan kepada korban banjir sesuai dengan surat permintaan bantuan dari kepala desa setempat,’’tu-

turnya Disinggung stok sembako untuk bantuan korban banjir yang terjadi di Rokan Hulu, Herry mengaku, saat ini stok bantuan semabko untuk korban banjir yang tersedia sekitar 500 paket yang terdiri dari beras, gula, minyak goreng, biskuit, sarden, kecap saus dan keperluan pokok lainnya. ‘’Jika jumlahnya kurang, kita segera surati Dinas Sosial Provinsi Riau untuk memberikan tambahan bantuan stok sembako korban banjir di Rohul. Selama ini, yang kita tahu, penyaluran bantuan bencana alam dari provinsi tidak lama prosesnya,’’ sebut mantan Kadis Bina Marga Pengairan Rohul itu.(adv/a)

SK PAW Dua Anggota DPRD Telah Diteken Plt Gubri PROSES pergantian antar waktu (PAW) dua anggota DPRD Kabupaten Rohul masing-masing dari Fraksi Partai Demokrat Hj Nurzahara dan Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Emilyadi yang telah diusulkan ke Pemerintah Provinsi Riau, hanya tinggal menunggu dilantik.

Pasalnya, SK PAW dua anggota DPRD Rohul tersebut telah diteken oleh Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman atas nama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, tertanggal 28 Januari 2016.

Informasi telah ditekennya SK PAW dua anggota DPRD Rohul Hj Nurzahara dan Emilyadi disampaikan

Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Rohul M Zaki SSTP MSi, Senin (8/2) di Pasirpengaraian.

Menurut mantan Camat Kabun itu, dengan telah terbitnya SK PAW dua anggota DPRD Rohul dari Fraksi Partai Demokrat dan Fraksi PAN itu, pihaknya langsung menjemput SK PAW yang telah diteken Plt Gubri ke Pekanbaru.

Zaki mengaku, Bagian Tapem telah menyerahkan surat tembusan SK PAW dua anggota DPRD Rohul itu, Senin (1/2) lalu kepada Bupati Rohul Drs H Achmad MSi, pimpinan DPRD, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rohul, Pengadilan

SK PAW dua anggota DPRD Rohul itu sudah kita serahkan kepada yang bersangkutan.

M ZAKI SSTP MSI Kabag Tapem Setda Rohul

Negeri Pasirpengaraian dan Sekretariat DPRD Rohul ‘’Senin (1/2) lalu, SK PAW dua anggota DPRD Rohul itu sudah kita serahkan kepada yang bersangkutan,’’ ujarnya Untuk selanjutnya, kata Zaki, proses pelantikan PAW dua anggota DPRD Rohul tersebut diserahkan kepada Sekretariat DPRD Rohul un-

tuk melakukan persiapan pelantikan sesuai dengan aturan dan mekanisme ada di DPRD Rohul.

Ia menjelaskan, sebelumnya Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, Selasa (12/1) telah menyerahkan berkas pengajuan PAW dua Anggota DPRD Rohul ke Gubernur Riau melalui Biro Pemerin-

tahan Setda Provinsi Riau.

Hal itu, menindaklanjuti surat dari pimpinan DPRD Rohul yang diterima 31 Desember 2015 lalu terhadap PAW dua anggota DPRD Rohul itu, di antaranya Hj Nurzahara dari Fraksi Partai Demokrat dan Emilyadi dari Fraksi Partai Amanat Nasional.

Sebagai catatan, PAW anggota DPRD Rohul Hj Nurzahara menggantikan Nasrul Hadi ST MT, sedangkan PAW anggota DPRD Rohul Emilyadi menggantikan H Erizal ST yang masing-masing mengundurkan diri karena ikut mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Rohul 2015 lalu.(adv/a)

Edarkan Sabu di Rohul, Warga P a d a n g L a w a s Ditangkap PASIRPENGARAIAN (RP) - Pemasok narkotika jenis sabu-sabu ke wilayah Kabupaten Rokan Hulu yang berada di daerah lintas, tidak saja dari Pekanbaru, tapi dari bagian utara barang terlarang tersebut masuk ke daerah yang dijuluki Negeri Seribu Suluk.

Seperti yang dilakukan salah seorang warga Desa Sibodak Sosa Jaya, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara berinisial SS (30). Pada Ahad (7/2) pukul 16.00 WIB ditangkap dalam Operasi Antik Siak 2016 yang dipimpin Kasat Narkoba Polres Rohul AKP Dasril bersama tujuh personelnya di Jalan Lindang, Dusun Suka Sari, Desa Tambusai Timur, Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rohul Tersangka SS ditangkap karena diduga memiliki membawa dan menguasai narkotika jenis sabu-sabu untuk dijual kepada orang lain sebanyak dua paket besar yang dibungkus plastik bening dengan berat kotor 10,53 gram.

Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Efendi Lupino, Senin (8/2) menjelaskan, Tim Satgas Operasi Antik Siak 2016 Polres Rokan Hulu di bawah pimpinan Kasat Narkoba Polres Rohul AKP Dasril bersama 7 orag personREDAKTUR: ADE CHANDRA

el berhasil menangkap SS yang diduga sebagai pemasok sabu-sabu untuk dijual kepada warga Rokan Hulu.

Terungkapnya pemilik sabu-sabu seberat 10,53 gram yang diduga milik SS, sebelumnya telah mendapat informasi dari masyarakat, ada seseorang datang dari Desa Sibodak Sosa Jaya, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas, Sumut membawa dan mengantarkan narkotika jenis sabu-sabu pesanan seseorang di Desa Tambusai Timur, Kecamatan Tambusai.

Selanjutnya tim melakukan pengintaian ke tempat yg dituju di Desa Tambusai Timur, Kecamatan Tambusai. Setelah tim mengetahui terlapor datang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX tanpa nomor polisi (nopol) warna merah hitam, duduk di dalam sebuah warung dan sedang minum teh menunggu pemesan. ‘’Tim Satgas Operasi Antik Siak 2016 Polres Rohul langsung melakukan penangkapan, dan menggeledah kantong celana SS. Di dalam saku celana sebelah kanan ditemukan bungkusan plastik hitam. Di dalam plastik itu ada satu kantong plastik ukuran besar dan dalam kantong plastik ada dua kantong sedang yang berisikan diduga narkotika jenis sabu,’’sebutnya Dari penggeledahan di dalam plastik sedang tersebut, polisi menemukan narkotika yang diduga milik SS berupa dua paket sedang yang berisikan sabu dengan berat kotor 10,53 gram. Selain barang bukti sabu, polisi mengamankan satu unit handphone senter merek Nokia warna hitam, satu kantong plastik, potongan plastik kresek warna hitam untuk pembungkus.

Tim Satgas Ops Antik Siak 2016 Polres Rohul tidak tinggal diam, langsung bergerak cepat untuk melakukan pengembangan dengan menginterogasi SS, terhadap

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

TERPURUK: Truk bermuatan berat terpuruk di jalan Provinsi Riau Dalu-dalu-Mahato menuju perbatasan Rokan Hilir yang mengalami rusak parah, baru-baru ini.

Gelapkan Uang, Karyawan PT SPSR Diamankan PASIRPENGARAIAN (RP) - Tim Unit I Satreskrim Polres Rokan Hulu, Ahad (7/2) malam menangkap SA (35) sebagai karyawan PT Surya Putra Sumatera Raya (SPSR) yang sedang berada di rumahnya di Dusun Tegal Sari, Desa Pasir Jaya, Kecamatan Rambah Hilir.

Penangkapan tersangka SA dalam kasus dugaan tindak pidana penggelapan dalam jabatannya sebagai karyawan PT SPSR sesuai dengan Laporan Polisi Nomor : P/09/ I/2016/Riau/Res Rohul tanggal 12 Januari 2016.

Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Efendi Lupino kepada wartawan, Senin (8/2) menjelaskan, SA sebagai karyawan PT SPSR dilaporkan melakukan tindak pidana penggelapan dalam jabatan, sebagaimana dimaksud dalam pasal 374 KUHP. Menurutnya, tersangka SA telah menggunakan uang milik perusahaan (PT SPSR) dari beberapa transaksi setoran konsumen hasil penjualan unit sepeda motor yang telah digunakan untuk keperluan pribadi dengan jumlah total Rp106.914.000.

Efendi mengaku, upaya pihak kepolisian untung menangkap SA telah dilakukan se-

jak perkara dilaporkan ke Polres Rokan Hulu.

Namun tersangka SA baru berhasil ditangkap, Ahad (7/2), malam di saat kembali ke rumahnya di Dusun Tegal Sari, Desa Pasir Jaya, Kecamatan Rambah Hilir setelah menghilang dan tidak masuk kantor Penangkapan tersangka SA, berawal dengan upaya pengintaian sekitar pukul 15.00 WIB oleh Tim Unit 1 Reskrim yang dipimpin Kasat Reskrim Polres Rohul AKP M Wirawan Novianto SIK yang bergerak ke Desa Pasir Jaya Setelah dipastikan tersangka berada di dalam rumah, tambah Efendi, tepat pukul 19.00 WIB, tim langsung melakukan penangkapan di rumah tersangka, tanpa ada perlawanan dan tersangka langsung dibaTATA LETAK: SOEPRI ISMADI wa ke Polres Rohul untuk dilakukan pe-

PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Negeri Bersejarah

Guru dan Siswa Dilarang Tambah Libur Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

KEPALA Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) H Ujang Sudrajat SP MSi menegaskan tidak ada tambahan libur bagi seluruh pendidik dan siswa pasca libur tahun baru Imlek. Penegasan tersebut tidak terkecuali bagi pejabat struktural serta pegawai dilingkunag Disdik.

“Intruksi larangan tidak menambah libur tersebut sesuai arahan

pimpinan daerah dan Dinas Pendidikan dan Kebudayan Provinsi Riau,” ujar Kadisdik Inhu H Ujang Sudrajat SP Msi, Senin (8/2).

Menurutnya, imbauan tersebut disampaikan tanpa ada pengecualian kepada seluruh pendidik, baik guru, kepala sekolah, pengawas sekolah dan pegawai tata usaha disetiap sekolah. Sehingga pada Selasa (9/2) tidak ada lagi guru maupun murid tanpa alasan jelas tidak masuk sekolah.

Untuk memastikan kehadiran

guru dan siswa, diminta kepada masing-masing pengawas sekolah disetiap tingkatan agar melaksanakan turun. Selain itu kepada pengawas sekolah agar dapat menyampaikan laporan kehadiran guru dan murid kepada Disdik melalui UPTD Pendidikan disetiap kecamatan.

Selain itu juga, kepada KUPTD juga diminta turun untuk melakukan monitoring terhadap pelaksanaan proses belajar mengajar.

“Sehingga dimasing-masing seko-

lah diharapkan dapat melaksanakan proses belajar mengajar seperti biasa pada Selasa (9/2),” harapnya.

Ketika ditanya tentang rencana unjuk rasa yang akan digelar guru untuk menanyakakan pemotongan tunjangan ke Kantor Bupati Inhu pada Selasa (9/2). Dikatan Ujang, rencana unjuk rasa yang diagendakan oleh para guru ke Kantor Bupati pada Selasa (9/2) tanpa sepengetahuannya. “Benar, infonya para guru akan melakukan unjuk rasa ke Kantor Bupati pada Se-

lasa (9/2). Namun semua itu bukan sepengetahuan dan izin dari Disdik,” tegasnya.

Selain itu ditanya tentang siswa yang diliburkan saat pelaksaan unjuk rasa oleh guru. Ujang sangat menyayangkan, apabila hal itu terjadi. Sebab yang dituntut guru melalui unjuk rasa tersebut, bukan pemotongan gaji atau haknya. “Bukan gaji yang dipotong tetapi tunjangan yang disesuaikan. Bahkan penyesuaian itu tentunya sesuai dengan kemampuan keuangan

Polres Amankan Tiga Tersangka Narkotika di Dua Lokasi Berbeda

Samsudin Ketua Forum Alumni SPG Terpilih RENGAT (RP) – Ketua Komisi I DPRD Indragiri Hulu (Inhu) Samsudin terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Forum Alumni Sekolah Pendidikan Guru (SPG) Rengat. Pemilihan Ketua Alumni SPG tersebut digelar pada pelaksanaan reuni akbar pertama alumni SPG tamatan tahun 1979 – 2000 di Gedung Kesenian, Ahad (8/2) kemarin.

Pelaksanaan reuni akbar pertama ini digagas oleh sejumlah alumni SPG yang berdomisi di Kecamatan Rengat dan alumni SPG berdomisi di Kecamatan Seberida. Sehingga dalam pelaksanaan reuni pertama ini, dihadiri sedikitnya sebanyak 270 orang.

Dalam kesempatan itu juga tampak hadir Bupati Inhu terpilih H Yopi Arianto SE, Kepala Dinas Pendidikan Inhu H Ujang Sudrajat SP Msi dan sejumlah undangan lainnya. “Ada alumni yang tinggal di Kalimantan dan Pekanbaru juga hadir pada acara reuni akbar pertama SPG Rengat kali ini,” ujar Ketua Forum Alumni SPG Rengat Samsudin usai acara.

Menurutnya, kehadiran alumni pada reuni akbar pertama ini diluar dugaan panitia yang mencapai 270 orang. Sebab, sebagian alumni atau sejak 30 tahun sudah, sudah banyak yang tidak diketahui keberadaannya.

Sehingga dengan tingginya kehadiran alumni tersebut, tidak lain untuk mempererat hubungan silaturrah antar sesama alumni SPG Rengat. “Memang tujuan reuni ini tidak lain untuk mempererat hubungan silaturrahmi,” ungkapnya.

Kedepan sebutnya, melalui kesepakatan bersama kegiatan yang sama kembali akan digelar setiap sekali dalam dua tahun. Dimana untuk dua tahun kedepan, pelaksanaan reuni dilaksanakan di Kecamatan Seberida.

Melalui pelaksanaan reuni mendatang, juga akan dikemas dengan berbagai kegiatan sosial dan lainnya.(kas)

HUMAS PEMKAB INHU FOR RIAU POS

MEMIMPIN UPACARA: Penjabat Bupati Inhu, Kasiarudin memimpin upacara, belum lama ini.

RENGAT (RP) – Kepolisian Resort (Polres) Indragiri Hulu (Inhu) dalam satu hari berhasil mengamankan tiga tersangka pemakai sekaligus pengedar rakotika. Dua lokasi penggrebekan terhadap pemilik dan pemakai narkotika itu dilakukan di Kecamatan Seberida dan Kecamatan Rengat Barat.

Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo SIk melalui Kasubag Humas Polres Inhu Iptu M Ari Surya mengatakan, penangkapan pertama dilakukan terhadap tersangka berinisial Raz (34) warga Dusun Balai Onang Desa Kota Lama Kecamatan Rengat Barat pada Ahad (7/2) sekitar pukul 12.30 WIB di kediamannya.

“Dari tangan tersangka berhasil diamankan 24 bungkus paket kecil sabu, 5 bungkus paket sedangka sabu, 1 bungkus besar ganja kering yang dibungkus dengan koran, 10 bungkus ganja kering paket kecil,” ujarnya.

Selain itu juga diaman barang bukti dari tertangan tersangka Raz yakni 1 buah bong alat isap sabu, 1 buah timbangan eletrik, 1 buah HP, uang senilai Rp 3 juta. Kuat dugaan uang tersebut merupakan hasil penjualan narkita sabu dan ganja kering. “Atas penangkapan tersangka oleh tim Opsnal Polres Inhu, masih dilakukan pengembangan,” ungkapnya.

Kemudian sebutnya, penangkatan selanjutnya dilakukan terhadap tersangka berinisial Hen (32) dan Ag (29) sama-sama warga Desa Buluh

3 tahun 4 tahun Rp 1.041,92 Rp1.163,22

5 tahun Rp1.244,61

6 tahun Rp1.281,48

7 tahun Rp1.330,31

9 tahun Rp1.416,02

10 tahun Rp1.455.35

ARI WIBOWO

Rampai Kecamatan Seberida pada Ahad (7/2) sekitar pukul 22.00 WIB. Kedua tersangka diamankan disebuah rumah di Desa Buluh Rampai yang diduga tengah melakukan transaksi narkotika.

Dari penangkapan kedua tersangka berhasil diamankan barang bukti berupa 2 paket sabu senilai Rp 200 ribu, 1 buah bong dan uang tunai sebanyak Rp 1 juta. “Penangkapan tersangka berdasarkan informasi yang di terima jajaran Polsek Seberida tentang akan adanya transaksi narkotika,” sebutnya.

Kedua tersangka sebelumnya diamankan di Mapolsek Seberida untuk dilakukan pengembangan. Namun kemudian, selanjutnya kedua tersangka bersama tersangka yang diamankan di wilayah Rengat Barat, diboyong ke Mapolres Inhu.

“Sejauh ini belum terungkap, dari mana tersangka memperoleh narkotika tersebut,” terangnya.(kas)

Harga TBS Pekan Lalu

Harga TBS Sawit Periode 3 - 9 Februari 2016

8 tahun Rp1.371,80

daerah,” terangnya.

Ditempat terpisah, Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo Sik ketika dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres Inhu Iptu M Ari Surya membenarkan adanya surat pemberitahuan unjuk rasa oleh guruguru ke Kantor Bupati Inhu pada Selasa (9/2). “Benar, surat pemberitahuannya sudah disampaikan sejak beberapa hari lalu dan sejumlah personil sudah disiapkan untuk antisipasi unjuk rasa tersebut,” ujarnya singkat.(new)

PRO-SAWIT

3 tahun Rp 1.020,41

4 tahun Rp1.139,18

5 tahun Rp1.218,89

6 tahun Rp1.255,01

7 tahun Rp1.302,83

8 tahun Rp1.343,47

9 tahun Rp1.386,77

10 tahun Rp1.425.29

Sisa Limbah Cair PLTBg Dijadikan Pupuk PASIRPENGARAIAN (RP)-Limbah cair Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang cukup berbahaya selama ini menjadi pemicu terjadinya bencana, baik bagi perusahaan dengan masyarakat, maupun bagi tumbuhan dan binatang.

Sekarang ini dengan kemajuan teknologi, limbah PKS yang berbahaya itu, justru menjadi sumber cahaya penerangan listrik yang memberikan manfaat, baik bagi perusahaan, masyarakat khususnya di Kabupaten Rokan Hulu.

Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Rohul Drs Yusmar MSi menyebutkan, terhitung sejak beroperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) berkapasitas 1 MW di Desa Rantau Sakti Kecamatan Tambusai Utara, 16 September 2014 lalu.

Dengan menggunakan bahan baku limbah cair yang dipasok dari Pabrik Kelapa

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

Sawit (PKS) PT Arya Rama Prakarsa, ternyata sisa limbah cair sebagai bahan baku dari PLTBg itu, telah dimamfaatkan oleh masyarakat untuk dijadikan sebagai pupuk untuk tanaman kelapa sawit di Desa Rantau Sakti itu sendiri. ‘’Sisa limbah cair Kelapa sawit yang menjadi bahan baku pengoperasian PLTBg di Rantau Sakti, saat ini sudah dijadikan pupuk untuk tanaman Sawit di sekitar PLTBg.Karena ada mengandung unsure NPK.Sekarang sudah ada dua mahasiswa perguruan tinggi ternama di Jawa melakukan penelitian sisa limbah cair bahan baku PLTBg yang dimanfaatkan menjadi pupuk.’’ungkap Kadistamben Rohul Drs Yusmar MSi kepada Riau Pos, Senin (8/2) di Pasirpengaraian.

Dia mengaku, untuk kadar pupuk yang mengandung NPK itu, Semakin

besar kadarnya, berarti semakin kecil volume atau ukuran yang dibutuhkan untuk pupuk dalam jumlah per hektare.

Bila kadar NPK nya kecil, tentu memerlukan jumlah yang banyak.

Yusmar menambahkan, saat ini, sudah ada digunakan sebagian masyarakat khususnya uji coba tanaman sawit yang ada disekitar PLTBg dan tanaman hias.’’Sekarang sisa limbah cair bahan baku PLTBg di Rantau Sakti, dengan kemajuan teknologi sekarang tidak saja digunakan Pembangkit listrik, tetapi sisa limbah cair sebagai bahan baku PLTBg itu digunakan untuk pupuk tanaman.Yang selama ini dibuang ke tempat pembuangan yang sudah ditentukan.Yang dulunya terbuang, sekarang sudah dapat dimamfaatkan untuk tanaman sawit dan tanaman hias masyarakat ‘’tuturnya.(epp)

KASMEDI/RIAU POS

KUMPULKAN SAWIT: Seorang anak mengumpulkan sawit berondolan, baru-baru ini.

TATA LETAK: ANDRE

PRO-KEPULAUAN MERANTI

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

27

Camat dan Kades Diminta Waspada Karhutla SELATPANJANG (RP) - Kepada seluruh camat dan kepala desa di Kepulauan Meranti diminta waspada pada kejadian kebaran hutan dan lahan (karhutla). Apalagi saat ini khususnya di wilayah Kepulauan Meranti akan memasuki musim kemarau.

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) M Edy Aprizal SH MSi saat dikonfirmasi, akhir pekan lalu mengakui bahwa kewaspadaan terhadap ancaman karhutla sudah harus dilakukan sejak saat ini. Sehingga natinya karhutla bisa dicegah dan tidak terjadi di wilayah Kepulauan Meranti. “Lebih baik kita mencegah terjadinya kebakaran, daripada memadamkan kebakaran. Oleh sebab itu kami minta pencegahan bisa dilakukan dari tingkat desa dan kecamatan,” ungkapnya.

Kepala BPBD Kepulauan Meranti itu menginginkan pada tahun ini tidak terjadi karhutla di wilayah Kepulauan Meranti. Hal itu bisa diwujudkan dengan kerja sama dan koordinasi semua pihak.

Kepala desa sebagai kepala wilayah yang berhadapan langsung dengan masyarakat bisa menyosialisasikan dan melarang setiap masyarakat yang membuka lahan dengan cara membakar lahan. Termasuk camat yang membantu mengkoordinasikan hal itu kepad aseluruh kades di wilayah kerjanya masing-masing.

Asisten III Setdakab Meranti Drs H Tengku Akhrial menambahkan dengan seluruh camat dan kades diharapkan agar tidak meninggalkan wilayah kerjanya. Sebab saat ini banyak kejadian dan peristiwa yang memerlukan koordinasi dan peran serta camat dan kades, terutama soal karhutla.

“Saat ini camat jangan sering-sering keluar wilayah terutama kades. Banyak persoalan dan peristiwa yang harus dikoordinasikan dan diatasi. Terutama soal karhutla yang saat ini sudah memasuki musim kemarau,” sebut Tengku Akhrial.

Untuk itu seluruh camat dan kades dapat standby dan menjalin komunikasi serta koordinasi dengan seluruh pihak terkait.(amy) ___

POTRET ___

AHMAD YULIAR/RIAU POS

TINJAU VIHARA: Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH (tengah) didampingi Wakapolres Kompol STP Manulang, Kabag Ops AKP Antoni L Gaol SH MH, Kasat Shabara dan pengurus Vihara saat meninjau Vihara Sejahtera Sakti, Senin (8/2/2016).

Imlek Pertama, Toko Banyak Tutup Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

PADA hari pertama Imlek, Senin (8/2), sejumlah toko-toko dan kedai di Kota Selatpanjang banyak yang tutup. Bahkan di sejumlah pasar sepi aktivitas jual beli. Seperti pantauan Riau Pos di Pasar Pagi Imam Bonjol, pagi kemarin. Sejumlah toko dan meja pedagang banyak yang tutup atau tidak berjualan sama sekali. Hanya ada beberapa pedagang saja yang jualan.

Selain banyak pedagang yang tutup, di pasar yang selalu ramai ini malah minim aktivitas jual-beli. Diakui pedagang kondisi itu biasa terjadi saat Imlek hari pertama. Seperti yang diakui penjual buah Tukinah di Pasar Pagi Imam Bonjol saat menunggu pembeli. Ia mengakui memang pada Imlek hari pertama Pasar Imam Bonjol selalu sepi. Baik sepi pembeli, maupun sepi pedagang.

“Memang sepi kalau imlek pertama. Banyak masyarakat tiong hoa yang merayakan Imlek,” sebutnya.

Menurut Tukinan memang di Pasar Imam Bonjol tersebut banyak pejual maupun pembeli yang merupakan etnis Tionghoa. Sehingga hal itu menjadi pemicu sepinya pasar. Selain Pasar Imam Bonjol, banyak toko yang berada di Kota Selatpanjang terlihat tutup. Apalagi penjual di toko-toko Selatpanjang didominasi oleh etnis Tionghoa.

Kondisi itu memang biasa terjadi. Sebab masyarakat Tionghoa sejak dinihari hingga Subuh melakukan ritual ibadah di rumahnya masing-masing. Kemudian pada pagi hari dilanjutkan dengan melakukan ibadah di kelenteng atau vihara.

Sekretaris Yayasan Sosial Umat Beragama Budha (YSUBB) Tjuan An menginformasikan masyarakat Tionghoa sudah mulai datang ke kelen-

teng pada malam hari di vihara untuk beribadah. Kemudian dilanjutkan pada tengah malam atau dinihari melakukan sembahyang di rumahnya masing-masing-masing. Setelah itu pagi hari melakukan ibadah di vihara atau kelenteng yang ada di Kota Selatpanjang. “Jadi sejak malam menjelang Imlek toko sudah banyak yang tutup.

Apalagi saat Imlek hari pertama, masyarakat Tionghoa melakukan sembahyang di kelenteng,” sebutnya.

Saat Imlek pertama selain melakukan ibadah sembahyang di kelenteng, juga masyarakat Tionghoa akan mengunjungi sanak famili untuk bersilaturahmi. “Kita akan saling bersilaturahmi pada Imlek pertama. Sama halnya seperti umat muslim saat hari raya,” sebutnya.

Polisi Lakukan Pengamanan di Vihara Sementara itu selama Imlek 2567, anggota polisi akan

melakukan penjagaan di seluruh vihara dan kelenteng. Hal itu untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan kejadian yang bakal terjadi nantinya.

Kepolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi yang juga ikut turun melakukan pengecekan di sejumlah vihara mengakui bahwa upaya itu dilakukan agar pelaksanaan Imlek bisa berjalan dengan baik dan lancar. Apalagi nantinya juga akan banyak kegiatan saat Imlek berlangsung.

Oleh sebab itu Kapolres meminta kepada seluruh anggota polisi agar dapat melakukan pengamanan di seluruh vihara.

Sehingga pelaksanaan ibadah saat Imlek bisa berjalan lancar.

Ia juga menyebutkan intensitas patroli juga akan ditingkatkan dalam rangka menjamin situasi kantibmas. “Kami juga akan menempatkan personel di sejumlah titik-titik rawan tindak pidana. Seperti seluruh vi-

hara, pasar dan tempat keramaian lainnya,” ungkap Kapolres, Senin (8/2).

Kapolres menegaskan juga pasukan bersenjata juga akan disiagakan. Termasuk melakukan pengecekan di vihara. Sehingga seluruh masyarakat Tionghoa merasa nyaman untuk melakukan rangkaian ibadah.

“Jumlah personel yang kita terjunkan ke lapangan sebanyak 141 orang. Mudah-mudahan pelaksanaan Imlek tahun ini bisa berjalan aman dan lancar seperti tahun-tahun sebelumnya,” terang Pandra.

Dalam apel di Polres Kepulauan Meranti, Senin (8/2) AKBP Zahwani Pandra juga menekankan kepada seluruh personel untuk tetap waspada dan siaga dari segala ancaman.

Untuk itu seluruh anggota diminta siaga dan menjalankan fungsinya dengan baik. “Seluruh anggota harus tetap waspada, dan jangan sampai lengah,” ingatnya.(ade)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

SEPI: Toko-toko di Kota Selatpanjang tampak tutup dan terlihat sepi, saat Imlek hari pertama, Senin (8/2/2016). Pada harihari biasa kawasan ini sangat ramai dan padat di pagi hari.

REDAKTUR: ADE CHANDRA

Dua Hari, Polisi Ungkap Dua Kasus Narkoba SELATPANJANG (RP) - Dalam dua hari, Satnarkoba Polres Kepulauan Meranti mengungkap dua kasus narkoba.

Dari pengungkapan dua kasus tersebut seorang wanita muda dan tiga pria dibekuk.

Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi melalui Kasat Narkoba AKP Jhoni Wardi mengungkapkan, penangkapan pertama terhadap Lukman Hakim bin Azmi (27), warga Jalan Tebingtinggi, RT 001, RW 002, Keluarahan Selatpanjang Kota dan Erfina binti Jamaludin (38), warga Suak Baru, Banglas.

Pasangan kekasih ini digerebek petugas ketika sedang menginap di kamar 104 Wisma King, Jalan Belanak, Selatpanjang Kota pada Jumat (5/2).

Dari penggeledahan itu, polisi menemukan barang bukti berupa satu paket narkotika jenis sabu-sabu seberat 0,50

gram di atas kasur. Tidak hanya itu, petugas juga menemukan satu unit timbangan digital, 10 lembar plastik klep kosong, bong dan uang hasil penjualan Rp450 ribu. Bahkan tersangka juga mengaku kalau barang haram tersebut adalah miliknya yang didapat dari temannya Bedul sebanyak setengah uncang seharga Rp2,7 juta.

Tersangka juga mengaku kalau uang hasil penjualan sabu tersebut sudah disetorkan kepada Bedul sebanyak Rp1,1 juta dan masih tersisa uang hasil penjualan Rp450 ribu. Sepasang kekasih ini bekerja sama dalam bisnis haram tersebut untuk mendapatkan hasil yang menggiurkan.

“Penanggakan sepasang kekasih ini dilakukan berdasarkan informasi warga bahwa di wisma tersebut akan ada transaksi sabu-sabu. Penggerebekan dilakukan sekitar pukul

16.00 WIB juga disaksikan oleh resepsionis bernama Noper Ariosaputra bersama ketua RT bernama Jali. Kasus ini masih dikembangkan untuk mengungkap jaringan lainnya,” ungkap Jhoni, Senin (8/2).

Sementara penangkapan berikutnya dilakukan di Jalan Rintis, Gang Kemiri, Selatpanjang Timur, Sabtu (6/2). Penyergapan itu bermula ketika Unit Opperasi Antik Siak 2016 Polres Kepulauan Meranti mendapat informasi akan adanya transaksi narkotika jenis sabu-sabu di Gang Kemiri. Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, maka sejumlah anggota langsung diterjunkan ke lapangan untuk melakukan pengintaian. “Setelah hampir 10 menit kemudian, dari jarak sekitar 100 meter anggota melihat ada tiga orang laki-laki dengan gerak-gerik mencurigakan,” kata Jhoni lagi.

Setelah memastikan bahwa ketiga pria itu sedang bertransaksi sabu-sabu, polisi pun bergerak cepat untuk melakukan penyergapan. Dua orang berhasil ditangkap, keduanya adalah tersangka S (32), warga Gang Kemiri dan Z (31), warga Jalan Cempaka. sementara satu lagi temannya berinisial B berhasil kabur.

Meski saat peneyergapan dilakukan tidak ditemukan barang bukti, namun polisi tidak mudah menyerah. Setelah diintrogasi, akhirnya kedua tersangka pun buka mulut.

Menurut keduanya, saat itu tersangka B (yang berhasil kabur) berniat ingin membeli sabusabu dari tersangka S. Karena stok sabu-sabu milik S sudah habis, akhirnya S pun menghubungi Z untuk membawa sabu-sabu dan menjualkannya kepada B. Berdasarkan pengakuan itu-

lah, akhirnya diputuskan untuk melakukan penggeledahan di kediaman Z bersama aparatur desa setempat. Kerja keras polisi ternyata tidak sia-sia. Dari penggeledahan itu ditemukan barang bukti berupa satu paket kecil sabu-sabu seberat 0,20 gram, satu unit timbangan, 4 kaca pirek, gunting, mancis, 2 bungkus plastik berisikan plastik bening, dan uang tunai Rp700 ribu.

Tidak hanya itu, penggeledahan juga dilakukan di kediaman Z. Di tempat tersebut polisi hanya berhasil menemukan 1 unit timbangan, 1 bungkus plastik kecil pembungkus sabu, 3 lembar plastik yang masih terdapat sisa sabu bekas pakai, 1 unit bong, sendok sabu, mancis, Hp dan uang tunai Rp1,8 juta. “Kasus ini masih kita kembangkan dan pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif,” terang Jhoni.(amy)

TATA LETAK: SYUKRI

28 ___

PANGKALANKERINCI___

Satpol PP Bentuk Tim Patroli PANGKALANKERINCI (RP) - Guna menjaga ketertiban umum masyarakat Kabupaten Pelalawan khususnya di Kecamatan Pangkalankerinci, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pelalawan telah membentuk tim patroli.

Namun, sebelum menjalankan tugas untuk menjaga ketertiban umum masyarakat, tim patroli ini terlebih dahulu akan dikukuhkan oleh Bupati Pelalawan, Selasa (9/2) di Kantor Bupati Pelalawan.

“Jadi tim patroli yang kami bentuk ini tugasnya menjaga ketertiban umum, sebagai implementasi dari tugas satpol sebagai penegak perda. Sedangkan tim patroli yang kami bentuk ini, guna menyikapi banyaknya keluhan masyarakat yang resah terhadap adanya sejumlah aktifitas suatu kelompok yang telah mengganggu ketertiban umum masyarakat. Seperti adanya aktifitas para remaja yang kerap melakukan balapan liar di Kompleks Bhakti Praja dan Komplek Perumahan Bupati yang sudah sangat mengganggu kenyamanan masyarakat,” terang Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Drs Abubakar kepada Riau Pos, Senin (8/2) di Pangkalankerinci.

Selain itu, sambung mantan Sekretaris Dinas Pendidikan Pelalawan ini, dalam beberapa bulan terakhir pihaknya juga telah mengamankan belasan pelajar SMP dan MTs yang tertangkap tangan tengah asik ngelem.

“Untuk itu, maka tim patroli Satpol PP yang kami bentuk ini, nantinya akan melakukan patroli pagi, siang dan malam di seluruh lokasi rawan gangguan ketertiban umum khususnya di Kecamatan Pangkalankerinci. Sehingga dapat meminimalisir terhadap adanya aktifitas atau tindakan sejumlah orang yang mengganggu ketertiban umum masyarakat,” paparnya.

Diungkapkan mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Daerah (BPBPKD) Kabupaten Pelalawan ini, bahwa untuk saat ini sebagai ujian, maka patroli ini akan dilaksanakan di Kecamatan Pangkalankerinci sebagai ibukota Kabupaten Pelalawan. Namun demikian, kedepannya patroli satpol ini akan dibagi per wilayah dan berpatroli terdiri dari 5 motor dan satu mobil. ‘’Untuk rute patrolinya direncanakan di Jalan Lintas Timur, koridor RAPP, Bhakti Praja dan Kompleks Perkantoran. Jadi kita turun ke wilayahwilayah yang dianggap rawan gangguan masyarakat,” ujarnya.

Ditanya soal sinergi dengan intansi lainnya, Abubakar menambahkan, bahwa Satpol PP hanya sebagai patroli saja dan melakukan tindakan yang berkaitan dengan penegakan perda. Artinya, jika ada pelajar yang melakukan ngelem seperti yang ditangkap oleh Satpol PP, maka pihaknya bekerjasama dengan BNN Kabupaten Pelalawan, Disdik Pelalawan serta orangtua pelajar.

“Namun, jika tindakan yang mengarah kriminal, maka kami akan bekerja sama dengan pihak kepolisian setempat seperti Polsek Pangkalankerinci maupun Polres Pelalawan. Untuk itu, dengan akan diresmikannya patroli ini, maka diharapkan juga kerjasama dengan masyarakat di Pangkalan Kerinci.

Artinya, masyarakat jangan segan-segan melapor ke Satpol, jika ada kejadian atau peristiwa yang mengarah pada ketertiban umum,” tutupnya.(amn)

Tersandung Hukum, Seorang PNS Pemprov Tak Terdata e-PUPNS Sambungan dari hal. 21 karena masih berproses hukum. Merupakan seorang anggota Satpol PP Provinsi Riau. Dia terganjal persoalan hukum. Dengan demikian hingga kini terang Asrizal, registrasi e-PUPNS Pemprov Riau sudah mencapai angka 99 persen. ‘’Yang berproses hukum kita bantu, ini rencana awal. Karena secara hak dia PNS,’’ tambah Asrizal.

Sementara tentang adanya data BKN Regional yang menyatakan masih ada 118 PNS Pemprov Riau belum teregistrasi, ternyata setelah ditelusuri BKP2D Riau hanya 13 yang memang masih PNS. 105 lainnya berdasarkan data Pemprov Riau diketahui adalah PNS yang sudah pindah dari provinsi ke daerah lain, juga ada yang sudah pensiun. ‘’Hanya tidak terdata pensiunnya, tapi masih terdata di BKN,’’ tutupnya.(egp)

REDAKTUR: HENNY ELYATI

PRO-PELALAWAN

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Tuah Negeri Seiya Sekata

SPN Dibangun di Teknopolitan Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

UPAYA Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan untuk membangun kawasan Teknopolitan terus mendapat dukungan dari berbagai pihak. Tidak hanya Kementerian Pertanian RI melalui Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Perwakilan Riau yang akan membangun sentra teknologi pertanian d ikawasan teknopolitan, namun kepolisian daerah (Polda) Riau juga akan membangun sekolah polisi

negara (SPN) di kawasan Teknopolitan tersebut.

Demikian disampaikan Bupati Pelalawan HM Harris didampingi Kepala Bappeda Pelalawan Ir M Syahrul Syarif MSi kepada Riau Pos, Senin (8/ 2) di Pangkalankerinci. Dikatakan HM Harris, bahwa sebagai bentuk dukungan atas pembangunan kawasan Teknopolitan, maka Polda Riau melalui Kapolda Riau Brigjen Doli Bambang Hermawan memastikan akan membangun SPN di Kabupaten Pelalawan yang berada didalam kawasan Teknopolitan.

“Ya, belum lama ini saya telah menggelar pertemuan dengan Polda Riau yang dipimpin langsung oleh Kapolda Riau Brigjen Doli Bambang Hermawan terkait pembangunan kawasan Teknopolitan Kabupaten Pelalawan. Alhamdulillah, Kapolda Riau menyatakan sangat mendukung pembangunan kawasan Teknopolitan ini dengan akan membangun SPN di kawasan Teknopilitan tersebut,” ujar Harris.

Diungkapkan mantan Ketua DPRD Pelalawan dua periode ini, bahwa dalam rencana

pembangunan SPN ini, Kapolda Riau telah meminta agar Pemkab Pelalawan dapat segera menyiapkan lahan di dalam kawasan Teknopolitan tersebut.

Menindaklanjuti permintaan Polda tersebut, maka Pemkab Pelalawan saat ini telah menyiapkan lahan seluas 25 hektare untuk pembangunan SPN di dalam kawasan Teknopolitan tersebut.

“Jadi, rencana pembangunan SPN di kawasan Teknopolitan ini, nantinya posisi kami hanya menyiapkan lahan saja, sedangkan untuk pemban-

gunan SPN ini, akan dikerjakan langsung oleh pihak Polda Riau pada 2016 ini. Untuk itu, kami harap keinginan Polda Riau untuk membangun SPN di dalam kawasan Teknopolitan ini nantinya dapat terlaksana dengan baik. Sehingga nantinya, putra dan putri terbaik dari Negeri Amanah ini tidak perlu lagi susah-susah untuk mengikuti pendidikan kepolisian di luar daerah seperti di Pekanbaru, karena di Pelalawan sendiri nantinya akan dibangun SPN didalam kawasan Teknopolitan,” ucapnya.(izl)

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

TEMUI KAPOLDA: Bupati Pelalawan HM Harris menggelar pertemuan bersama Kapolda Riau Brigjen Doli Bambang Hermawan dan perwira tinggi Polda Riau terkait pembangunan SPN Pelalawan di Teknopolitan, baru-baru ini di Mapolda Riau.

MUI Minta Umat Muslim Tak Rayakan Valentine Day PANGKALANKERINCI (RP) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pelalawan meminta masyarakat muslim Kabupaten Pelalawan khususnya para pelajar untuk tidak ikut-ikutan merayakan hari valentine pada 14 Februari 2016 mendatang. Pasalnya, perayaan tersebut tidak sesuai dengan ajaran agama Islam. ‘’Untuk itu, maka kami berharap umat muslim khususnya generasi muda Islam, remaja, siswa dan siswi tidak merayakan valentine days atau hari kasih sayang, karena mengundang kemaksiatan dan bukan merupakan budaya masyarakat Melayu Riau khususnya Kabupaten

Pelalawan yang mayoritas muslim,” terang Ketua MUI Kabupaten Pelalawan H Iswadi M Yazid LC MC kepada Riau Pos, Senin (8/2) kemarin di Pangkalankerinci.

Diungkapkan Ketua MUI yang merupakan jebolan Universitas Mesir ini, bahwa ada beberapa pertimbangan mengapa valentine days ini dilarang yakni, pertama sudah jelas karena bukan budaya Islam, melainkan budaya yang ingin menghancurkan generasi Islam. Selanjutnya, valentine days selama ini dijadikan sebagai hari semangat melakukan perbuatan maksiat “Hal ini terbukti dengan

banyaknya botol bekas minuman alkohol dari berbagai merek yang ditemukan di tempat fasilitas umum serta segala macam penyimpangan lainnya. Kemudian, valentine days ini juga banyak dijadikan sebagai hari hubungan bebas lelaki dan perempuan, dimana dalam hal ini korbannya yang terbanyak para pelajar dan remaja,” paparnya.

Dijelaskannya, bahwa mengingat banyak lagi malapetaka yang akan ditimbulkan oleh kegiatan hari kasih sayang kamuflase ini, maka pihaknya menghimbau seluruh masyarakat muslim di Negeri Bono ini khususnya

Penerbangan Terancam Tower 42 Meter Sambungan dari hal. 21 Pekanbaru Firdaus ST MT. Karena bagaimanapun berdirinya tower tersebut atas izin yang dikeluarkan Pemko Pekanbaru melalui SKPD terkait.

Demikian disampaikan Kepala Dishub Riau Rahmad Rahim kepada Riau Pos, akhir pekan lalu. Menurutnya, pertemuan bersama Pemko sudah dilakukan. Karena memang dalam kaitan standar keselamatan penerbangan, tower tersebut masuk dalam jangkauan pendaratan dan penerbangan pesawat. Sehingga memang harus dibongkar. ‘’Kalau tetap berdiri juga, harus dipotong 16 meter. Kare-

na sudah sangat membahayakan bagi masyarakat dalam hal ini pengguna jasa penerbangan. Goyang sedikit saja, bisa kecelakaan dibuatnya,’’ kata Kadishub Riau.

Dalam penertiban tower tersebut, Dishub Riau mengajak agar Pemko lebih mengedepankan keselamatan jiwa masyarakat pengguna jasa penerbangan. Agar tidak sampai terjadi korban jiwa akibat keberadaan tower yang terletak di Jalan Kartama, Pekanbaru.

Memang dalam kaitan keselamatan jasa penerbangan, yang berhubungan erat dengan seluruh masyarakat, Dishub Provinsi Riau tidak akan tinggal diam. Ia juga berharap

agar jangan ada permainan dalam penyelesaian persoalan tersebut. ‘’Ini lebih kepada masalah keselamatan. Kita tentu tak ingin ada akibat-akibat dari perizinan yang tidak berkaitan dengan peraturan,’’ tegasnya menambahkan.

Melalui koordinasi sementara lanjutnya, memang pihak Pemko Pekanbaru melalui Dinas Tata Kota bakal melakukan langkah pembahasan lanjutan. Dengan memanggil pihak pemilik tower jaringan bersama tersebut. Dengan demikian diharapkan Pemprov Riau, dalam penyelesaiannya bisa berjalan lebih baik demi keselamatan bersama seluruh masyarakat.(rnl)

para remaja, untuk tidak merayakannya. ‘’Insya Allah, jika tidak ada aral melintang, maka kami beserta ormas Islam lainnya seperti FPI, MDI bersama pihak kepolisian, mengadakan razia dan operasi pada malam 14 Februari nantinya. Untuk itu, maka kami menghimbau agar para orangtua dapat memperketat pengawasan terhadap anaknya,” ujarnya.

Ditambahkan Iswadi, bahwa sebetulnya dulu perayaan valentine days ini merupakan ajang untuk mencari orangorang yang terpuruk dalam ekonomi atau kelaparan, lalu menemui kasih dengan menerima bantuan sambil

perasaan kasih sayang. Namun, sekarang valentine days disalah artikan dengan cinta kasih kasih mengarah pergaulan seks bebas, minum-minuman keras serta perbuatan maksiat lainnya. ‘’Untuk itu, maka sekali lagi kami minta masyarakat jangan mengikuti valentine days ini dan lebih baik mengikuti budaya yang sesuai dengan agama Islam, yakni tuntutan Alquran dan Hadist. Karena itu, MUI Pelalawan mengharamkan umat muslim yang merayakan valentine days, karena hal ini menyangkut akidah atau ritual yang cenderung menjurus kearah kemaksiatan,” tutupnya.(amn)

Diskes dan Mahasiswa Bersih-bersih Sambungan dari hal. 21 Riau Arsyadjualindi Rachman datang ke lokasi. Koordinator Tim Media Center Diskes Riau Rozita kepada Riau Pos menuturkan, mahasiswa yang melakukan kegiatan tersebut berasal dari tujuh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai institusi kesehatan, bergabung menjadi Ikatan Pemuda Mahasiswa Kesehatan Riau. ‘’Di dalam kegiatan bersihbersih kampung ini, karena banyak mahasiswa dari disiplin ilmu kesehatan, jadi diarahkan juga untuk membuat kegiatan penyuluhan. Jadi pembelajaran juga bagi mereka untuk melakukan penyuluhan,’’ ujarnya. Leb-

ih lanjut dikatakannya, selain melakukan kegiatan bersih-bersih dan juga penyuluhan, Diskes Riau bekerja sama dengan Puskesmas setempat dan pemerintah desa melakukan pengobatan gratis di lokasi. Kemudian mahasiswa juga mengajarkan warga membuat penyaring air dari botol air mineral bekas. ‘’Selama ini beberapa kalangan yang kerap peduli terhadap banjir hanya saat bencana terjadi, tapi tidak lagi banyak yang peduli ketika bencana itu sudah berakhir. Padahal tanggap darurat ini ada tiga fase, yakni sebelum, saat terjadi dan setelah terjadi. Untuk itu kami membuat kegiatan ini bersama mahasiswa,’’ jelasnya.(sol)

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

29

Bumi Sri Gemilang

TEMBILAHAN___ Dewan Dukung Perda Baca Tulis Alquran ___

ANGGOTA Panitia Khusus (Pansus) II DPRD Kabupaten Indragiri Hilir Hj Okta Hasanatan, mendukung penerapan Peraturan Daerah Baca Tulis Alquran bagi siswa. Pansus II mendapat tugas membahas sejumlah rancangan peraturan daerah (ranperda), salah satunya Ranperda Baca Tulis Alquran bagi siswa. Jika tidak ada masalah maka dapat dijadikan perda. “Saya sangat mendukung hal itu. Mudahmudahan dengan adanya perda itu dapat membumikan Alquran di Kabupaten Inhil,” kata Okta kemarin.

Perkembangan teknologi belakangan ini sangat maju dan pesat. Oleh sebab itu kehadirian Perda Baca tulis Alquran diharapkan mampu menangkal dampak negatif teknologi. Ke depan generasi muda akan menjadi generasi agamis. “Sehebat apapun kita meski dibentengi dengan pengetahuan agama. Penerapan Perda Baca Tulis Alquran sudah pasti memberikan kebaikan bagi kita,” jelasnya.

Sebagai mantan seorang guru agama, ia mengakui banyak anak-anak di daerah itu belum bisa baca tulis Alquran. Karenanya, Okta sangat mendukung Perda Baca Tulis Alquran bagi siswa. Setelah dijadikan perda hendaknya disosialisasikan dengan luas. “Ini merupakan trobosan tepat yang diprogramkan Pak Bupati. Kita tahu bahwa latar beliau yang agamis. Tentu beliau berharap generasi muda juga demikian,” imbuhnya.(adv) ___

POTRET___

RAPAT RTRW: Bupati Inhil HM Wardan didampingi Kepala Bappeda dan B2MPD Inhil menghadiri Rapat Percepatan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau di Jakarta, baru-baru ini.

HUMAS PEMKAB INHIL

Prioritaskan Pemberdayaan Desa

P

EMERINTAH Kabu paten Indragiri Hilir senantiasa mempri oritaskan pemberdayaan (empowerment) desa.

Hal itu sudah menjadi komitmen Bupati Inhil HM Wardan sejak awal kepemimpinannya.

Komitmen itu sebagai bentuk ekstraksi seluruh program yang sudah dilaksanakan sebelumnya.

Karena itu pula, apapun jenis program yang sifatnya menunjang pemberdayaan se-

lalu ditempatkan pada desa, tidak pada kecamatan atau kabupaten. Pasalnya, dampak pemberdayaan tersebut langsung memberikan kontribusi pada penurunan angka kemiskinan.

Penerapan program pemberdayaan desa atau yang dikenal dengan DMIJ tersebut dilaksanakan sejak bupati melihat langsung kondisi di lapangan. Oleh sebab itu diluncurkan program yang menyentuh hingga ke tingkat

paling bawah.

“Karena itu, setelah dilantik sebagai bupati, saya harus memutar otak bagaimana caranya membangun daerah ini.

Program apa yang semestinya dilaksanakan, menyikapi terbatasnya anggaran,” kata bupati baru-baru ini.

Sejak awal pula menurut mantan Sekko Pekanbaru itu dirinya menyatakan tekad membangun kampung halaman dengan program yang tepat. Kesungguhanya itu hen-

daknya juga didukung oleh seluruh masyarakat apalagi instansi pemerintah.

Sebagai orang Inhil ditegaskan bupati, ia sangat terpanggil untuk membangun daerah ini. Karena itulah, ia langsung tancap gas berkeliling dari satu desa ke desa lainnya baik dalam kunjungan kerja biasa mapun saat melantik kepala desa.

“Setelah melalui berbagai penelitian langsung itu. Kita rancang program yang sifat-

nya memberi stimulasi kepada desa. Dengan menempatkan mereka sebagai subjek dari pembangunan,” paparnya.

Pemberdayaan tersebut terus menjadi program utama Inhil dan terus pula mendapatkan dukungan penuh warga.

Namun demikian, harus pula diakui, masih banyak pihak yang belum mengerti benar dengan program tersebut serta hanya mengetahui secara sepotong.(adv)

Antisipasi DBD, Warga Diminta Terapkan PHBS

HUMAS PEMKAB INHIL

BUKA MUSRENBANG: Camat Kuala Indragiri Al Yusroni Pagta SSTP (tengah), membuka Musrenbang Kecamatan Kuala Indragiri beberapa waktu lalu.

SEBAGAI antisipasi terjangkitnya berbagai penyakit yang ditimbulkan akibat lingkungan yang tidak sehat, Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Indragiri Hilir mengimbau kepada warga agar melakukan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Pola hidup sehat dimulai dari mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, mengkonsumsi air bersih dan memberantas jentik nyamuk di rumah minimal sepekan sekali

serta makan buah dan sayuran lalu terkahir melakukan aktivitas fisik setiap hari.

Imbaun ini dikemukakan Sekretaris Dinas Kesehatan Inhil H Riduan Ahim baru-baru ini. Menurutnya imbauan untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat kepada masyarakat tidak akan pernah berhenti sampai masyarakat benar-benar melaksanakannya. “Kami tetap menyerukan masyarakat agar tetap menerapkan PHBS. Sehingga penyakit-penyakit dapat

kita cegah,” katanya.

Dalam satu tahun terjadi dua musim, seperti musim kemarua dan musim hujan. Jika musim kemarau penyakit yang sering menghantui seperti diare dan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). Hal ini salah satunya disebabkan oleh kekurangan air bersih dan debu yang banyak bertebangan selama musim kemarau.

Dalam musim kemarau warga pun harus mengantisipasi penyakit lain yang sering

menghinggapi, seperti batuk, demam, dan penyakit gangguan pernafasan lainnya.

Karena sangat wajar jika berbagai penyakit bisa datang akibat cuaca sangat panas serta suhunya pun semakin meningkat tajam.

Sedangkan penyakit yang mudah menyerang pada musim hujan adalah penyakit seperti leptospirosis, cikungunya dan DBD. Ia pun menyarankan agar warga ketika sudah mengetahui gejala ter-

kena penyakit tersebut, segera mendatangi pos pelayanan kesehatan terdekat. “Cepat datangi pusat-pusat kesehatan masyarakat kalau memang sudah mengetahui diserang gejala yang disebabkan penyakit demikian,” jelasnya.

Untuk melakukan tindakan adanya ancaman potensial kemungkinan terjadinya peningkatan penyakit menular masyarakat disarankan aktif berkomunikasi dengan dengan pihak medis terdekat.(adv)

Bandar Narkoba Melawan dengan Tombak saat Dibekuk TEMBILAHAN (RP) - Sejumlah aparat kepolisian dari Polres Indragiri Hilir mendapat perlawanan ketika akan membekuk IS (32) yang diketahui sebagai bandar narkoba. Tak hanya melawan dengan menggunakan sebilah tombak, pelaku juga sempat meneriaki

REDAKTUR: ADE CHANDRA

petugas dengan kata-kata maling. Polisi tak menggubrisnya, pelaku tepat ditangkap dengan sejumlah barang bukti.

“Kita sempat mendapat perlawanan, karena pelaku melihat petugas yang datang dari CCTv,” kata Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK

melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, Senin (8/2).

Sebelum penggerebekan petugas mendapat informasi pelaku kerap bertransaksi narkoba di kediamannya.

Diduga aktivitas tersebut sudah lama dikerjakan pelaku. Namun belum tercium petugas.

Tapi setelah digerebek pelaku tak bisa berkutik, meski sempat melawan dan bersembuyi di balik tubuh istrinya.

Dari tangan pelaku, petugas mengamankan barang bukti uang Rp550 ribu, 2 paket kecil sabu, 2 buah gunting, 1 buah sendok dari pipet, 1 buah bong,

2 buah mancis gas, 1 buah jarum suntik, 1 buah kaca pembakar dan 2 buah handphone.

Petugas juga menyita 1 unit Tv warna hitam yang berfungsi sebagai layar monitor bersama 1 set kamera CCTv dan 1 tombak yang dipergunakan pelaku melawan petugas.(ind)

TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HILIR

30

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Membangun Bersama Masyarakat

Lahan Jagung Disiapkan Seribu Hektare KEGIATAN panen raya jagung yang pernah dilaksanakan di Kepenghuluan Darussalam, Kecamatan Sinaboi, tampaknya bakal terus dikembangkan. Gilirannya, di Kabupaten Rohil terdapat sepuluh kecamatan yang bakal dikembangkan sebagai daerah sentra jagung. ‘’Tanaman jagung terus kita kembangkan.

Lahan yang disiapkan untuk tanaman jagung luasnya mencapai seribu hektare,’’ kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil, Ir Muslim yang ditemui Riau Pos kemarin, di Bagansiapiapi.

Lahan seluas seribu hektare ini, tambah Muslim, tersebar di sepuluh kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Rohil diantaranya seperti Bangko 50 hektare, Sinaboi 268 hektare, Batuhampar 30 hektare, Pekaitan 156 hektare, Kubu 100 hektare, Bagansinembah 149 hektare, Tanahputih 146 hektare, Pujud 50 hektare, Simpangkanan 21 hektare dan Rantau Kopar 30 hektare. ‘’Kedelai maupun jagung itu nanti ditanam selesai panen padi dilaksanakan,’’ kata Muslim lagi.

Dengan program dan kebijakan yang telah diambil ini, tambah Muslim, diharapkan kondisi pertanian di Kabupaten Rohil dapat terus dioptimalkan. Seiring dengan itu, lahan pertanian dapat terus dipertahankan dari ancaman alihfungsi lahan.

Khusus untuk di wilayah Kecamatan Rimbamelintang, lanjut Muslim, memang disiapkan sebagai daerah sentra padi. Karena, kegiatan pertanian di Kecamatan Rimbamelintang sedang diarahkan kepada peningkatan penanaman dari dua menjadi tiga kali tanam dalam setahun.

Jadi, lanjut Muslim, di luar daerah Kecamatan Rimbamelintang, kegiatan pertanian masih dilakukan satu kali dalam setahun yang masih menerapkan sistim tadah hujan. ‘’Makanya, untuk mengisi kekosongan pasca panen, dilanjutkan dengan penanaman jagung atau kedelai,’’ pungkasnya.(adv/a) ___ ___

POTRET

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

MEMUKUL GONG: Bupati Rohil, H Suyatno didampingi panitia dan Ketua DPRD, Nasrudin Hasan memukul gong sebagai tanda masuknya tahun baru Imlek, di Bagansiapi-api, Senin (8/2/2016).

Suyatno Ucapkan Gong Xi Fa Cai

M

ENG ENAKAN kemeja merah dengan celana warna hitam, Bupati Rohil, H Suyatno, dini hari Senin (8/2) menghadiri kegiatan penyambutan tahun Imlek 2567. Malahan orang nomor satu ini, menyapa warga Tionghoa yang menyaksikan puncak perayaan Imlek yang dilaksanakan di depan Yayasan Multi Marga Bagansiapiapi. ‘’Gong Xi Facai,’’ ucap Suyatno yang langsung menebarkan senyuman kepada semua warga Tionghoa yang menghadiri kegiatan perayaan Imlek di Bagansiapi-api itu. Mendengar sapaan itu, secara sontak warga Tionghoa membalasnya yang disertai

dengan tepuk tangan yang gemuruh.

Dipuncak perayaan Imlek kemarin, Bupati Rohil, H Suyatno didampingi Ketua DPRD, Nasrudin Hasan dan Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi serta sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah bersama para tokoh warga Tionghoa Bagansiapiapi berjalan kaki dari Yayasan Multi Marga Tionghoa jalan menuju ke kelenteng yang berada di Jalan Perdagangan.

Setibanya di kelenteng tersebut, kembang api langsung diluncurkan dalam durasi sekitar lima belas menit.

Setelah berkunjung di kelenteng di Jalan Perdagangan, jalan kaki kembali dilanjutkan. Sasaran berikutnya yak-

ni di kelenteng yang berada di Jalan Sentosa. Sama seperti sebelumnya, begitu Suyatno bersama rombongan tiga langsung disambut dengan peluncuran kembang api dan perasaan.

Selama berjalan kaki dan berkunjung di dua kelenteng, Suyatno bersama rombongan banyak menyaksikan gemerlapnya cahaya lampion serta pernak pernik Imlek yang dipasang dimerata tempat di kota Bagansiapi-api. ‘’Saya menilai, perayaan Imlek tahun ini cukup meriah,’’ kata Suyatno.

Dimana, lanjut Suyatno, hampir di setiap sudut kota Bagansiapi-api dipenuhi lampion. Seiring dengan itu, sebagian masyarakat Tionghoa

tumpah ruah di pusat kota Bagansiapi-api untuk merayakan Imlek. ‘’Hal seperti ini, jelas memberikan banyak positif bagi daerah,’’ katanya lagi.

Salah satunya, tambah Suyatno, melalui ajang Imlek, sebagian warga Tionghoa yang berada di dalam maupun luar daerah dan negara berdatangan ke Bagansiapiapi. Karena, Imlek di sisi lainnya memiliki makna mempererat tali silaturrahmi. ‘’Itu makanya warga kita yang berada di perantauan, saat Imlek berdatangan untuk berkumpul dengan sanak saudara yang ada di Bagansiapiapi,’’ kata Suyatno.

Seiring dengan itu, Suyatno mengajak dan sekaligus mengimbau kepada semua war-

ga Tionghoa yang sudah sukses di daerah perantauan untuk dapat ikut membantu membangun Kabupaten Rohil ini. Dengan kondisi seperti ini, Kabupaten Rohil terlebih di kota Bagansiapi-api bisa berkembang. ‘’Ini harapan kita. Sehingga, daerah ini bisa berkembang dengan cepat,’’ ungkapnya.

Berkaitan dengan itu, Suyatno berjanji untuk memberikan kemudahan bagi investor yang mau menanamkan modalnya di Bagansiapiapi. Pemkab Rohil siap berikan kemudahan. Dan yang terpenting, jaga ada agar Kabupaten Rohil etap aman dan nyaman. ‘’Ini syarat utama yang diinginkan setiap investor,’’ pungkasnya.(adv/a)

Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan sejak Dini SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

BERSHIO MONYET: Maskot Imlek tahun 2567 kali ini bershio monyet yang dapat ditemui di banyak kelenteng di Bagansiapiapi.

BADAN Penanggulangan Bencana (BPB) Kabupaten Rohil mengajak semua pihak untuk dapat bersama-sama mencegah munculnya masalah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Hal tersebut sangat perlu dilakukan lantaran Kabupaten Rohil memiliki beberapa daerah rawan terhadap masalah kebakaran hutan dan lahan.

‘’Cegah masalah Karhutla harus dimulai dari sekarang,’’ kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Rohil, H Azhar A SE MSi yang ditemui Riau Pos, Senin (8/2) di Bagansiapiapi.

Karena, tambah Azhar, bila masalah Karhutla tidak dicegah dari sekarang dan kondisinya membesar, jelas bakal sulit untuk ditanggulangi.

Seiring dengan itu, muncullah bencana kabut asap yang mampu memberikan dampak negatif. Mulai dari kesehatan dan gangguan transportasi serta lainnya. ‘’Kalau sudah muncul, kabut asap bisa menjadi bencana,’’ kata Azhar.

Berkaitan dengan masalah pencegahan Karhutla tersebut segera digelar rapat koordinasi dengan melibatkan semua un-

sur dan instansi terkait. Malahan, semua unsur kecamatan dan perangkatnya diundang untuk menghadiri dapat koordinasi tentang Karhutla. ‘’Rapat koordinasi tentang Karhutla itu nanti dipimpin langsung oleh bupati Rohil yang dipusatkan di gedung serbaguna Bagansiapiapi,’’ ujarnya.

Dalam rapat koordinasi itu

nanti, lanjut Azhar, pihak BPB Kabupaten Rohil segera membagikam hasil pemetaan terhadap sejumlah daerah yang rawan terhadap bencana. Mulai dari bencana banjir hingga sampai ke masalah Karhutla. ‘’Dengan pemetaan itu, diharapkan kita bisa wanti-wanti sejak dini. Sehingga, kita dapat mencarikan solusinya,’’jelasnya.(adv/a)

Sungai Parit Aman Sudah Dinormalisasi Siapkan Program Skala Prioritas BAGANSIAPI-API (RP) - Hujan deras yang turun mengguyur di daerah sentra Kecamatan Bangko, persisnya di Kepenghuluan Parit Aman, airnya sudah lancar mengalir ke sungai menuju ke laut. Sehingga, untuk saat ini, daerah Kepenghuluan Parit Aman tidak lagi menjadi daerah tergenang air setiap pasca hujan deras. ‘’Sungai Parit Aman sudah dinormalisasi,’’ kata Penghulu Parit

REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

Aman, Rusman yang ditemui Riau Pos kemarin di Bagansiapiapi.

Sebelum dinormalisasi, tambah Rusman, dampaknya sudah dirasakan secara nyata. Dimana, setiap selesai hujan deras, beberapa titik di Kepenghuluan Parit Aman selalu banjir. Malahan, banjir yang berasal dari guyuran hujan deras sempat menggenangi lahan pertanian. ‘’Hasil, ada beberapa lahan pertanian di daerah kita yang rusak

akibat fuso,’’ kata Rusman lagi.

Setelah dinormalisasi, lanjut Rusman, air yang berasal dari guyuran hujan langsung mengalir ke sungai menuju ke laut. Gilirannya, beberapa titik yang selalu menjadi tempat tergenang air pasca hujan deras, tidak lagi terendam. ‘’Untuk itu, program normalisasi sungai termasuk saluran penting lainnya segera kita agendakan secara rutin,’’ ujarnya.(sah)

BAGANSIAPI-API (RP) - Sama seperti dengan sejumlah daerah di wilayah Kabupaten Rohil, pihak Kecamatan Tanahputih pada melaksanakan Musrenbang tingkat kecamatan telah menyusun program skala prioritas. Diantaranya seperti di sektor infrastruktur seperti jalan maupun jembatan. ‘’Kita sudah menyiapkan program skala prioritas,’’ kata Camat Tanahputih, Suryadi yang ditemui

Riau Pos kemarin di Bagansiapiapi.

Salah satu program skala prioritas itu, lanjut Suryadi, yakni menyangkut bidang jalan dan jembatan. Karena, kedua bidang tersebut sangat diperlukan terutama dalam membuka dan mempercepat perkembangan yang ada di wilayah Kecamatan Tanahputih.

Dimana, tambah Suryadi, tersedianya jalan dan jembatan yang

presentatif, setidaknya dapat mempersingkat jarak tempuh ke daerah Kecamatan Tanahputih. Selain itu, semua potensi yang dimiliki di Kecamatan Tanahputih seperti di sektor perkebunan maupun pertanian bisa dioptimalkan. ‘’Itu makanya infrastruktur menjadi skala prioritas yang segera kita ajukan ke Musrenbang tingkat kabupaten di Bagansiapi-api nanti,’’ pungkasnya.(sah)

TATA LETAK: ANDRE

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

PRO-KUANTAN SINGINGI

Seluruh UED-SP Harus Gelar MDPT SEBANYAK 129 desa di Kabupaten Kuantan Singingi telah melaksanakan Program Pemberdayaan Desa (PPD) melalui Usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam (UED-SP). Namun tidak sedikit dari desa-desa yang melaksanakan program ini tergolong gagal, karena banyaknya tunggakan.

Oleh sebab itu, guna mengetahui persoalan yang dialami di desa, seluruh UED-SP harus melaksanakan Musyawarah Desa Pertanggungjawaban Tahunan (MDPT). Hal ini diperlukan agar persoalan yang dialami para pengelola UED-SP dan kepala desa bisa menyampaikan persoalannya di hadapan masyarakat.

“Makanya kami minta seluruh camat agar menginstruksikan seluruh desa yang memiliki UED-SP untuk melaksanakan MDPT,” ujar Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Kuansing, H Irwandi melalui Kabid Pemberdayaan Masyarakat, Drs Darusman Ismar kepada wartawan, belum lama ini.

Darusman mengakui, dari 129 desa di Kuansing yang mendapat dana awal dari provinsi dan kabupaten sebesar Rp500 juta tidak seluruhnya tidak berjalan. Namun di sejumlah desa, program ini benar-benar mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Tidak jalannya program ini karena banyaknya tunggakan dari para peminjam. Kalau ini dibiarkan tentu akan jadi masalah terus dan bisa-bisa program ini tak jalan. Makanya harus ada langkah tegas untuk membantu UED-SP yang tidak jalan ini,” ujarnya.

Apalagi dalam program ini, kata Darusman sanksi jelas bagi para peminjam yang nunggak, karena untuk diberi pinjaman, warga tersebut harus memberikan agunan sebagai jaminan. “Kalau memang banyak tunggakan, sampaikan masalah itu di MDPT, dan samasama kita cari solusi,” sarannya.(adv/a)

KTP-el Berlaku Seumur Hidup

K

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

RANGKUL WARGA: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis merangkul warga saat menghadiri acara di Kecamatan Hulu Kuantan, belum lama ini.

JUPRISON/RIAUPOS

TELUKKUANTAN (RP) - Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tingkat Provinsi Riau akan dilangsungkan di Kabupaten Kuantan Singingi, sekitar Mei mendatang. Diyakini pelaksanaan HPN di negeri jalur itu akan berjalan lebih baik bila dibandingkan peringatan sebelumnya.

“Melihat kekompakkan kawan-kawan PWI di Kuansing dan dukungan dari pemerintah daerah setempat dalam hal ini bupatinya, makanya kami yakin puncak HPN provinsi di Kuansing akan berjalan lebih baik,” ujar Sekretaris PWI Riau, Eka PN kepada wartawan, Senin (8/2).

Dikatakan Eka, dengan dihadirinya HPN tingkat nasional oleh PWI Riau dan PWI Kuansing serta Humas Pemkab Kuansing ini bisa dijadikan oleh PWI Kuansing sebagai barometer untuk pelaksanaan HPN tingkat Provinsi Riau di Teluk Kuantan nantinya.(jps)

REDAKTUR: M ERIZAL

EPALA Dinas Kepen dudukan dan Pen catatan Sipil (Disduk capil) Kuansing, Drs H Syoffaizal MSi mengajak warga untuk segera membuat KTP Elektronik (KTP-El), karena berlakunya untuk seumur hidup apabila tidak ada perubahan elemen data dalam identitas tersebut.

“Berdasarkan Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 470/296/SJ tanggal 29 Januari tentang KTP-El berlaku seumur hidup.

Dan SE ini sudah kita terima di daerah,” kata Syoffaizal, Senin (8/2).

Dan KTP-El yang dicetak pada 2011, diakui Syoffaizal akan berakhir pada 2016 dan ada juga yang akan berakhir masa berlakunya pada 2017.

Nah, dengan SE Mendagri tersebut diamanahkan bahwa KTP-El tersebut dimaknai seumur hidup.

“Ya, dengan catatan tidak terjadi perubahan elemen data di KTP elektronik tersebut, misalnya pindah alamat atau berubah status perkawinan dan lain-lain,” jelas Syoffaizal.

Oleh sebab itu, Syoffaizal

menghimbau kepada seluruh warga untuk tidak perlu mengurus perpanjangan KTP-el.

Dan kepada instansi perbankan, swasta nasionaal dimintanya untuk memahami aturan ini.

Dan kepada camat, kepala desa serta perangkatnya, termasuk juga RT, dan RW agar dapat memaklumi dan menyebar luaskan informasi ini. “Jadi, kalau tak ada perubahan data elemen diidentintas, warga tak perlu mengurus perpanjangan KTP elektronik, karena berlakunya seumur hidup,” ujarnya.

Sebagaimana dalam SE tersebut, Mendagri minta kepada para gubernur, bupati dan wali kota untuk menugaskan unit kerja (Disdukcapil) yang menyelenggarakan pelayanan publik agar mematuhi ketentuan tersebut.

“Dan kita sudah diinstruksikan oleh pimpinan untuk langsung memberitahu masyarakat agar mengetahui bahwa KTP elektronik itu sekarang berlakunya seumur hidup dan tak perlu diperpanjang jika tidak ada perubahan data,” ujarnya lagi.(adv/a)

BMSDA Tuntaskan Survei Lokasi Pembangunan

FOTO BERSAMA: Sekda H Muharman foto bersama dengan Kapolres AKBP Edy Sumardi dan pimpinan perusahaan saat penandatanganan antisipasi karhutla di Kuansing, belum lama ini.

PWI Riau Harapkan HPN Provinsi Lebih Baik

31

Bersatu Nogori Maju

JELANG dilaksanakan kegiatan pembangunan 2016 ini, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kuansing telah menuntaskan survei terhadap seluruh lokasi rencana pembangunan yang dilaksanakan di seluruh kecamatan.

Pasca survei, Dinas BMSDA Kuansing pun sekarang tengah mempersiapkan dokumen dan kebutuhan anggaran untuk masing-masing kegiatan. Sehingga ditargetkan Februari ini sudah dimulai proses lelang atau tender.

“Kalau survei lokasi pembangunan sudah selesai, tapi masih ada juga lah di wilayah yang

medannya memang agak berat di musim hujan ini,” ujar Kepala BMSDA Kuansing, Azwan SSos ST melalui Kabid Bina Marga H Nasri Edi ST kepada wartawan, akhir pekan lalu.

Ia berharap pembangunan yang dilaksanakan pemerintah tahun ini bisa terwujud dan bisa pula secepatnya dinikmati masyarakat. “Karena memang pembangunan itu adalah masyarakat,” ujar Nasri Edi. Pria yang akrab disapa Edi Kedol itu optimis kegiatan pembangunan tahun ini terealisasi sesuai dengan waktu yang direncanakan. “Februari ini su-

dah lelang, Maret atau awal April sudah mulai kegiatan. Insya Allah Juni sudah siap,” ujarnya.

Sesuai komitmen Bupati H Sukarmis, alokasi APBD Kuansing senilai Rp1,4 triliun diprioritaskan untuk pembangunan infrastruktur, seperti jalan, dan jembatan. Untuk jalan diaspal sepanjang 43 kilometer. “Ini tersebar hampir di seluruh kecamatan,” ujarnya. Pasca survei pula, pihaknya bisa mengetahui kondisi lokasi dan bisa melakukan kajian teknis serta disesuaikan dengan kebutuhan anggaran. “Ya, tergantung kondisi alam juga lah,” kata Nasri Edi.(adv/a)

Gerindra Siap Bersama Bangun Daerah TELUKKUANTAN (RP) - Setiap 6 Februari, Partai Gerakan Indonesia Raya(Gerindra)memperingatihari lahirnya. Partai pimpinan Prabowo Subianto yang lahir tahun 2008 itu sekarangsudahberusia8tahun.Seluruh pengurusnya memperingati serentak,Jumat(6/2)lalu,termasuk di Kabupaten Kuantan Singingi.

Di usia yang sudah mencapai 8 tahun, Gerindra berkembang pesat di Kabupaten Kuantan Singingi. Dari satu kursi di DPRD Kuansing sekarang diera kepemimpinan Jufrizal SE menjadi tiga kursi, sehingga layak menjadi sebuah fraksi di legislatif Kuansing yang siap bersama-sama pemerintah untuk membangun

KADER GERINDRA: Ketua Gerindra Kuansing, Jufrizal duduk bersama kader pada saat HUT ke-8 Gerindra di kantor DPC Gerindra Kuansing di Telukkuantan, belum lama ini.

daerah ini.

Ketua GerindraKuansing, Jufrizal SE menyatakan, bahwa rahasiasukses dari partai yang baru berusia 8

tahun ini adalah kebersamaan, persatuan dan kesatuan yang dimiliki semua kader, “Insya Allah dengan semangat

itu menjadikan partai ini besar di Kuansing,” ujar Jufrizal kepada wartawan, usai peringatan HUT ke-8 Gerindra di Kantor DPC Ger-

indra, Telukkuantan, Jumat lalu.

Di usia yang sudah mencapai 8 tahun, ujar Jufrizal, Gerindra berhasil meraih suara terbanyak kedua setelah Golkar, sehingga berhak atas jabatan Wakil Ketua DPRD Kuansing. “Gerindra posisi suara kedua setelah Golkar. Insya Allah Gerindra akan lebih besar lagi,” harap Jufrizal.

Selain Jufrizal, hadir Fraksi Gerindra di DPRD Kuansing, seperti Alhamra yang juga Wakil Ketua DPRD Kuansing, Solehudin dan Pangestuti. Selanjutnya, hadir pula Ketua Partai Perindo, Debi Chandra. Seluruh pengurus kabupaten, seperti Muhammad Yasin dan Abdur Ricex dan seluruh penguruss kecamatan juga hadir.(jps)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

ALUMNI

32

UNIVERSITAS RIAU

Riau Pos UN

IV E

R SITAS

U RI A

SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Prof Dr Ir Irwan Effendi MSc, (Faperika 1980)

Si Kutu Buku yang Bermimpi Jadi Petani Berdasi SEBAGAI mahasiswa, ia sering bolak balik perpustakaan. Ia pendiam dan saat itu tak aktif dalam berorganisasi. Bukan karena tak ingin, tapi sebagai anak desa dengan tekanan ekonomi, ia tak ada waktu untuk melakukan hal lain selain fokus berkuliah. Ia tahu betul orangtuanya susah payah di kampung untuk menyekolahkannya. Karena itu, ia lebih memilih bersahabat dengan buku, buku dan buku.

Ya, mahasiswa kutu buku itu adalah Prof Dr Ir Irwan Effendi MSc. Pria asal Pasir Pangaraian yang merupakan alumni Unri. Ia bergabung dengan Unri tepat di tahun 1980 dan memilih masuk di Fakultas Perikanan, Jurusan Ilmu Perikanan.

Setiap detik yang dilaluinya semasa kuliah begitu berarti baginya.

Ia benar-benar fokus pada impian masa kecilnya untuk menjadi petani berdasi. ‘’Sejak dulu saya tak pernah berpikir untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Saya ingin menjadi pengusaha kaya-raya dan sukses di bidang perikanan dan pertanian. Saya ingin menjadi insinyur,

___

petani berdasi, petani mapan,’’ ungkap pria ramah ini kepada Riau Pos. Irwan muda pernah menjadi mahasiswa teladan tingkat fakultas. Ia menyelesaikan kuliahnya dalam kurun waktu yang ideal, yakni empat tahun.

Gelar insinyur pun sudah berada di depan namanya. Sejak saat itu, ia mulai mewujudkan mimpinya menjadi petani berdasi. Namun nyatanya, menjadi petani mapan bukanlah perkara gampang. ‘’Lulus kuliah saya sempat bekerja serabutan. Ternyata menjadi pengusaha itu tidak mudah. Saya sempat bekerja di perusahaan kontraktor, namun tidak sejalan. Sejak saat itu, menjadi PNS terlintas dipikiran saya,’’ tambahnya.

Di tahun 1988, ia pun memilih menjadi dosen di almamaternya. Tak lama, ia pun resmi menjadi PNS. Karena aktif dalam penelitian, ia pun mendapat beasiswa untuk melanjutkan S2 dan S3 di Heriot-Watt University, Edinburgh, United Kingdom dari tahun 1989-1994.

Menjalani kehidupan di Inggris tak merubah kebiasaan-kebiasaan Irwan. Ia tetap sosok kutu buku yang tak ingin bersantai-santai. Ia masih betah berlamalama di perpustakaan dan lab. Perbedaannya ialah, kala melanjutkan studi S2 dan S3 ia membayar utangnya di masa S1 yang sama sekali tak aktif berorganisasi.

DATABASE ___

Berani masuk database? Tulis biodata singkat Anda, kirimkan beserta foto ke grup Facebook : Alumni Universitas Riau riaupos17@yahoo.com atau WA (Riau Pos),

Nasya Nugrik SIp (IP FISIP 2005) Banyak pengalaman yang ia dapat ketika aktif di organisasi kampus. Salah satunya adalah belajar tentang kepemimpinan. Sewaktu kuliah aktif di organisasi Himip FISIP, BEM FISIP dan Himpunan Mahasiswa Islam FISIP sebagai ketua umum.

Di Unri pula ia bertemu dengan pendamping hidupnya. Ativitas sekarang sebagai Kepala Desa Dayun, Kabupaten Siak.***

Wahyu Hamidi Alumni FE Unri Angkatan 1981

○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○

Laporan SITI AZURA, Pekanbaru siti-azura@riaupos.co.id

Dulu ia aktif di BLM kampus dan sudah bekerja di perusahaan sambil kuliah. Kini ia menjabat sebagai PD III FE Unri dan tinggal di Kota Pekanbaru.***

Subur Ratno SH Hukum Tata Negara FH 2002 Unri saat ini telah berkembang menjadi universitas yang favorit di Sumatera. Ini merupakan kemajuan yg luar biasa.

Sekarang bisa dikatakan Unri merupakan kiblat pendidikan di Sumatera. Saat ini Subur sedang merintis usaha di bidang properti dengan bendera PT Suburland and Properti.***

___

KIPRAH SANA SINI ___

Punya info seputar kegiatan alumni Unri? Kirimkan cerita dan foto (jika ada) ke grup Facebook : Alumni Universitas Riau (Riau Pos), riaupos17@yahoo.com atau WA

Pusat Studi Bencana LPPM Unri Cari Relawan PEKANBARU (RP) - Menanggapi permasalahan kebakaran hutan dan lahan (Karlahut) yang rutin melanda Provinsi Riau, Pusat Studi Bencana LPPM Unri tergerak untuk membuat suatu program. Program tersebut bernama Program Relawan Duta Desa Bersih Jerebu (RDDSIBU).

Dikatakan oleh pihak sekretariat Maryani, kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya dari Unri dalam membantu pemerintah mencegah kasus Karlahut. ‘’Provinsi Riau merupakan wilayah endemik Karlahut. Oleh sebab itu kita memerlukan kader-kader relawan untuk mencegah kasus tersebut. Dengan ini kami memastikan bahwa dalam REDAKTUR: RINALDI

mengantisipasi Karlahut pada tahun ini sudah ada kelompokkelompok relawan yang dapat dimobilisasi secara sistematis,’’ terangnya.

Untuk sasaran dari program tersebut adalah mahasiswa dan alumni Unri yang rela ditempatkan di desa-desa selama 2,5 bulan. Bagi yang berminat untuk mendaftar bisa langsung mengantar lamaran ke Gedung Studi Bencana LPPM Unri lantai dua.

Atau bisa mengirim ke email maryani.bio2010@gmail.com.

Kegiatan tersebut juga didukung oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta United Nations Development Programme (UNDP).(a)

‘’Dari situ (organisasi) saya belajar kepemimpinan, pergaulan dan pembauran yang selama ini cenderung saya abaikan. Itu adalah salah satu bagian terbaik dalam perjalanan hidup saya,’’ tegasny. Dari sekitar 10 mahasiswa Indonesia yang mendapat beasiswa dan berangkat bersamanya, Irwan berhasil menjadi mahasiswa yang paling cepat menyelesaikan studi.

Pulang ke tanah air, Irwan langsung disambut dengan berbagai tawaran pekerjaan. Selain masih bekerja sebagai dosen di Faperika Unri ia juga berjibaku dalam kesibukan lain di bidang akademis. Beberapa tahun berselang, ia duduk sebagai Rektor Universitas Lancang Kuning dalam dua kali masa jabatan.

Ia juga aktif di yayasan Muhammadiyah, bahkan bisa di bilang ia merupakan salah satu penggagas dari bedirinya Universaitas Muhammadiyah Riau.

Di tahun 2008 ia langsung memimpin yayasan tersebut. Sembari menjadi rektor, Gubernur Provinsi Riau saat itu menunjuknya sebagai Kepala Dinas Pendidikan di level provinsi. Meski hanya dua tahun, ia mengaku telah mencurahkan kemampuannya selama menjalani kewajiban sebagai kepala dinas. Usai melepas jabatan sebagai Kadisdik Provinsi, Pemrpov kembali

mempercayainya duduk di pemerintahan sebagai Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan. ‘’Itu adalah kesempatan besar bagi saya untuk mengerahkan kemampuan dan ilmu di bidang perikanan yang saya miliki. Saya paham benar berbagai keluhan petani dan nelayan, karena di masa lalu saya pernah menjadi seperti mereka. Hal tersebut yang saya jadikan pedoman dalam memimpin,’’ imbuhnya.

Terbukti, berbagai infrastruktur dibenahinya. Salah satu yang tak bisa terlupakan olehnya ialah saat mengelola balai benih perikanan. Demi mengembangbiakkan bibit ikan, ia rela bermalam di lokasi balai bibit.

Tak sia-sia, jika sebelumnya jumlah bibit yang dihasilkan hanya 16 ribu per tahun, berkat tangan dinginnya jumlah bibit menjadi 13-14 juta bibit.

Jumlah yang berlimpah tersebut membuat Dinas Perikanan dan Kelautan saat itu bisa membagikan bibit secara gratis kepada peternak pemula.

Bukan hanya itu, bibit dan indukan tersebut laku dijual, sehingga bisa mendatangkan PAD sebesar Rp400 juta. Padahal, sebelumnya PAD pada dinas tersebut bisa dikatakan nol.

Kini ia memilih menjadi pengusaha dalam berbagai bidang. Ia masih

mengelola yayasan Muhammadiyah, memiliki perusahaan kontraktor, butik, keramba dan usaha lainnya. Yang terpenting baginya bukanlah berapa jumlah kekayaannya yang ia miliki. Namun, berapa orang yang terbantu oleh usahanya. Terbukti, kian hari karyawannya kian banyak. Setidaknya ratusan pegawai bergantung hidup dari perusahaan miliknya.(rnl)

IRWAN EFFENDI

Dr Wan Sopyan Hadi SPi MT, (Faperika 1993)

Peneliti Bukan Hanya Sekadar Menghasilkan Buku PEKANBARU (RP) - ‘’Di Unri, kami digembleng menjadi petarung sejati, peneliti tangguh yang terjun ke lapangan,’’ ungkap sosok sederhana bernama Dr Wan Sopyan Hadi SPi MT. Ia merupakan mahasiswa Faperika angkatan 1993 yang mempunyai segudang asa untuk perubahan.

Sejak menjadi mahasiswa, ia hidup di laboratorium melakukan berbagai penelitian. Ia begitu aktif dan cerdas. Terbukti, di semester tiga perkuliahannya, sang dosen menunjuknya menjadi asisten dosen dan mengajar mahasiswa yang satu angkatan dengan dirinya. Hal tersebut nyatanya bukan menjadi momen yang membanggakan bagi dirinya. Justru ia memiliki alasan tersendiri menerima tanggung jawab tersebut. ‘’Alasan saya ingin menjadi asisten dosen cuma satu, nasi bungkus. Ya, usai mengajar, saya selalu diberi nasi bungkus gratis oleh dosen. Lumayan kan, saya jadi tak perlu membebani orangtua untuk makan siang,’’ ujarnya dibarengi gelak tawa.

Di samping itu, ia juga bekerja sampingan sebagai juru ketik skripsi lintas kampus. Kemampuannya dalam bidang ketik mengetik saat itu mumpuni dibanding mahasiswa lain. Karena pekerjaan sampingan itu pula ia bertemu sang istri yang saat itu menggunakan jasanya sebagai guru ketik. ‘’Saya ketemu orang rumah juga karena Unri,’’ guraunya.

Kuliah berakhir, gelar SPi pun dikantonginya. Sempat melenceng, diawal masuk dunia kerja ia malah menjadi pegawai asuransi dan pegawai bank.

Tak lama, barulah ia bergabung menjadi honorer di Bapeda Rokan Hilir.

Sampai pada suatu hari ada satu peristiwa di Rohil yang meresahkannya, kasus exploitasi penyu hijau besar-besaran di Pulau Jemur mengusik nuraninya sebagai seorang peneliti. Ia pun berangkat menuju pulau terluar tersebut untuk melakukan penelitian terhadap keberadaan penyu hijau yang terancam punah. ‘’Warga di wilayah tersebut menjual telur dan daging penyu ke pasar inter-

WAN SOPYAN HADI

nasional. Hingga akhirnya menyisakan beberapa ekor penyu liar saja di pantai tersebut. Ini tentu sangat memprihatinkan. Di tahun 1999, saya memilih untuk berangkat ke lokasi dan melakukan riset,’’ ungkapnya.

Tak mudah memang merubah pemikiran masyarakat yang sudah terbiasa menjual satwa tersebut. Meski begitu, Sopyan tak patah arang. Demi totalitas, ia mengambil cuti dari tempatnya bekerja agar bisa fokus pada penelitiannya. Lambat laun, pendekatannya kepada masyarakat dan aparat mulai menampakkan titik terang. Ia bisa mengajak masyarakat untuk me-

lestarikan penyu dengan membuka suatu kawasan konservasi.

Di kawasan tersebut ribuan tukik ditetaskan dan dilepaskan tiap tahunnya. Empat tahun kemudian, Bupati Rohil saat itu resmi membuka kawasan tersebut sebagai kawasan konservasi.

Dukungan dari komandan angkutan laut dan kementrian kelautan pun dicurahkan pada penelitiannya tersebut. Di luar dugaanya, kawasan konservasi tersebut juga mendapatkan penghargaan nasional dalam Kehati Award dan penghargaan Kalpataru. ‘’Melalui penelitian tersebut, saya ingin menekankan bahwa peneliti bu-

kan hanya sekadar menghasilkan buku. Peneliti harus turun gunung melakukan riset demi riset. Jujur, saya kecewa dengan mindset yang menempatkan peniliti sebagai penghasil buku,’’ tegasnya.

Dasar tersebut selalu dipegang teguhnya sebagai peneliti. Sekembalinya ia ke Rohil saat itu, Indonesia tengah dirisaukan dengan lonjakan harga BBM. Lagi-lagi, jiwa penelitinya bergejolak untuk melakukan riset. Kawasan mangrove yang kaya potensi diliriknya.

Tanaman nipah yang menghijau menjadi sasaran dari risetnya tersebut.

Di labor sederhana miliknya ia meneliti kandungan dari nipah. Ia juga membuat alat yang bisa mengolah bopah menjadi energi baru terbarukan, non fosil. Berhasil! Nipah nyatanya bisa menjadi biothanol ditangan Sopyan. Ia pun segera mengikuti penemuannya tersebut ke dalam perlombaan teknologi tepat guna skala nasional. Dan voila, alatnya menjadi juara nasional.

Potensinya tersebut langsung dilirik oleh Pemkab Bengkalis. ‘’Bupati Bengkalis sangat mendukung bioethanol dan bio diesel nipah ini. Ia meminta saya untuk mengembangkannya di Bengkalis. Saya pun diajak bergabung di Balitbang Bengkalis dan dipercaya menjabat sebagai Kepala Balitbang Bengkalis hingga hari ini,’’ ungkapnya.

Bioethanol dari nipah tersebut merupakan penemuan pertama di Indonesia. Sopyan optimis, jika terus dikembangkan, penggunaan energi fosil sebagai bahan bakar yang kini semakin surut bisa perlahan ditinggalkan. Kini, SPBU Bio ethanol nipah bisa kita lihat langsung di halaman Kantor Balitbang Bengkalis. Pemerintah daerah setempat juga sudah menggunakan bahan tersebut sebagai bahan penggerak roda empat mereka.

Dari penemuannya yang gemilang tersebut, wajar saya jika beberapa waktu lalu profesor-profesor dari tanah sakura menyambangi stasiun riset bahan bakar nabati Balitbang Bengkalis untuk belajar langsung tentang energi baru terbarukan.(a)

Punya foto jadul (jaman doeloe) sewaktu masih menjadi mahasiswa Unri? Kirimkan ke riaupos17@yahoo.com, WA

Foto kiriman Said Suhil Achmad Kenangan di Kantor Redaksi Bahana Mahasiswa, September 1984.

Dari kiri Azwin Ayub, M Rasid, D Ayub, Nyat Kadir, Said Suhil Achmad dan Yusmar Yusuf.

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

085363264599 Riau Pos

SELASA, 9 FEBRUARI 2016

HALAMAN 33

PARKIR MOBIL: Areal kosong di dekat Masjid Raya Pekanbaru dijadikan lahan parkir mobil pengunjung Pasar Bawah, Senin (8/2/ 2016). Di sini, petugas parkir memungut tarif Rp5.000 untuk setiap kendaraan roda empat.

Umat Islam Diingatkan Tidak Rayakan Valentine KOTA (RP) - Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Provinsi Riau mengimbau kepada generasi muda khususnya para remaja di Provinsi Riau untuk tidak merayakanValentine’s Day. Hal itu ditegaskan Ketua Umum DPW BKPRI Riau Abdul Wahid SAg MIKom didampingi Sekretaris Jendral BKPRMI Riau Fitra S Kom, Senin (8/2) di Pekanbaru.

Dikatakan, perayaan Valentine’s Day sangat tidak sesuai dengan syariat Islam dan budaya Melayu. ”Untuk menegakkan amar ma’aruf nahi munkar dan sebagai perwujudan karakter kepribadian bagi Pemuda Remaja Masjid di Provinsi Riau, kami mengimbau seluruh Baca Umat Halaman 39

Stop Izin Ritel, DPRD Pegang Janji Pemko

TENGKU AZWENDI FAJRI

KOTA(RP) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menegaskan tidak lagi memberikan izin ritel baru. Janji ini pun dipegang DPRD Pekanbaru. ”Ini langkah tegas pemko, perlu didukung, dan tindakan yang sudah dilakukan harus menjadi peringatan bagi yang lain,” kata anggota DPRD Kota Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri, Senin (8/2).

Politisi Demokrat ini meminta ritel yang telah disegel tetap diawasi.

Baca Stop Halaman 39

MHD AKHWAN/RIAUPOS

Parkir Rp5.000, Dishub ke Mana?

Laporan AFIAT ANANDA, Senapelan afiat-ananda@riaupos.co.id

LIBUR Tahun Baru Imlek 2567 dimanfaaatkan sebagian masyarakat untuk berbelanja.

Salah satu pusat perbelanjaan yang dituju ialah Pasar Wisata Pasar Bawah di Kecamatan Senapelan.

Pada Senin (8/2), pengunjung di pasar ini memang san-

gat ramai. Hal ini terlihat dari penuh sesaknya parkir mobil di sekitar Pasar Bawah. Bahkan parkir mobil sampai ke area Masjid Raya Pekanbaru yang tak jauh dari pasar wisata.

Namun ramainya pengunjung Pasar Bawah dimanfaatkan oleh sejumlah oknum juru parkir untuk memungut retribusi parkir dengan tidak wajar. Yakni Rp5.000 untuk

setiap mobil yang parkir di areal Masjid Raya Pekanbaru yang sengaja dibuka untuk perluasan areal parkir. Juru parkir di lokasi ini tidak memakai pakaian resmi juru parkir Dishub Pekanbaru. Dan tidak ada karcis parkir yang diberikan kepada pengendara.

Pantauan Riau Pos di lokasi, Senin (8/2), selain pinggiran jalan di Pasar Bawah, areal parkir juga diperluas hing-

ga ke areal Masjid Raya Pekanbaru. Jika pengunjung memarkirkan mobilnya di sekitar Pasar Bawah, tarif parkir yang dipungut standar, yakni Rp2.000 per mobil.

Namun jika pengunjung memilih parkir di areal Masjid Raya Pekanbaru yang berlokasi tepat di seberang Pasar Bawah, pengunjung diminta tarif parkir sebesar Rp5.000.

Hal itu pun cukup menjadi

polemik bagi sebagian pengunjung yang parkir di areal tersebut. Husni (34), warga Tampan mengaku kaget dengan besaran tarif parkir yang diminta oleh juru parkir.

Padahal menurutnya, sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kota Pekanbaru tarif parkir hanya berkisar Rp 2.000 saja. ”Kalau naiknya cuma seribu Baca Parkir Halaman 39

BC Sisir Tempat Hiburan, 505 Botol Miras Diamankan

HUMAS KANWIL DJBC SUMBAR RIAU FOR RIAU POS

RAZIA: Petugas Kanwil DJBC Sumbar Riau memeriksa pita cukai pada botol miras di salah satu tempat hiburan, beberapa waktu lalu.

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

KOTA (RP) - Peredaran minuman keras (miras) di Provinsi Riau khususnya Pekanbaru sulit dibendung. Pelanggaranpelanggaran cukai banyak terjadi, tidak hanya saat masuk saja, sampai ke tempat penjualannya pun demikian.

Dalam melakukan penertiban ini, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (Kanwil DJBC) Riau Sumbar melibatkan seluruh Kantor Pelayanan dan juga aparat hukum terkait melakukan razia, dan merilis hasil penindakan yang dilakukan 18-22 Januari lalu.

Dari 69 target yang diagendakan, terealisasi 61 tempat. Yang jelas semua tempat hiburan malam di Pekanbaru, hotelhotel berbintang maupun tidak berbintang, dan karaoke

keluarga sampai kepada kafekafe disisir untuk membuktikan apakah sudah memiliki NPPBKC atau belum dalam menjual minuman yang mengandung etil alkohol atau miras.

Dikatakan, Kepala Kanwil DJBC Riau Sumbar Robi Toni, melalui Kepala Bidang Penyidikan dan Penindakan (KP2) Abdul Karim kepada Riau Pos, Senin (8/2), dari semua tempat yang dirazia, sekitar 505 botol miras berbagai jenis dan merek dengan berbagai jenis pelanggaran. ”Dari jumlah itu, 27 botol sudah dalam kondisi tidak penuh, sudah di konsumsi.

400-an botol disita karena polos tidak ada pita cukainya,’’ ujar Abdul Karim.

Baca BC Halaman 39

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS

34

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Di-PHK, Jangan Takut Lapor Disnaker Laporan JOKO SUSILO, Kota joko-susilo@riaupos.co.id

DINAS Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru kebanjiran pengaduan dari tenaga kerja. Termasuk dengan pengaduan terkait pemutusan hubungan kerja (PHK).

Setidaknya sudah ada sebanyak 27 pengaduan PHK sejak Januari 2016 lalu. Dan pada pekan pertama Februari 2016, Disnaker masih terus mendapatkan pengaduan PHK. Bahkan setiap hari selalu

ada masuk pengaduan PHK. Hal itu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) PHI Disnaker Pekanbaru, Nelwaty kepada Riau Pos akhir pekan lalu. Pekerja diimbau untuk tidak takut atau harus berani melaporkan jika terjadi PHK sepihak oleh perusahaan. ”Upaya Disnaker ya melakukan pemanggilan kedua pihak (perusahaan dan pekerja) atau mediasi. Namun jika tidak ada jalan keluarnya ya dikeluarkan anjuran tertulis,” ujar Nelwaty.

Anjuran ini dikeluarkan bila teryata dalam mediasi yang beberapa kali dilaksanakan tidak tercapai kesepakatan. Untuk selanjutnya didaftarkan di pengadilan hubungan industrial.

Disnaker Pekanbaru membuka posko pengaduan. Posko pengaduan dibuka setiap hari pada jam kerja. Pengaduan yang masuk dipastikan segera ditindaklanjuti. Bagi pekerja yang ingin konsultasi terlebih dulu dilayani oleh petugas Disnaker.(yls)

Selesaikan Jalur Lambat Soebrantas

DEFIZAL / RIAU POS

HALTE RUSAK: Warga berjalan di halte bus Trans Metro Pekanbaru yang rusak dan tidak beratap di Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (2/2/2016). Banyak halte bus yang rusak namun dibiarkan terbengkalai dan belum ada tindakan perbaikan.

1.741 Siswa Berlomba di Pekan Raya Biologi Universitas Riau PANAM (RP) - Pemandangan berbeda terlihat di area Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Riau (Unri) tepatnya di Prodi Biologi, Senin (8/2). Ada sekitar 1.741 siswa dari tingkatan SMP dan SMA berkumpul di sana. Mereka adalah peserta Pekan Raya Biologi (PRB) 2016 SMP dan SMA se-Riau dan Kepri yang ditaja mahasiswa Prodi Biologi.

Iven besar itu resmi dibuka dengan pemukulan gong oleh Wakil Dekan FKIP Unri Dr Mahdun MPd, kemarin.Ada 6 lomba yang diikuti oleh tingkat SMP dari 95 sekolah. Di antaranya lomba uji kompetensi tertulis sebanyak 366 peserta, uji kompetensi llmiah 48 peserta, lomba cepat tepat 38 regu, mading 19 regu, melukis 36 regu, dan bio expo 4 tim.

Sedangkan tingkat SMA ada 8 perlombaan dengan peserta 76 sekolah. Ada lomba uji kompetensi tertulis yang diikuti 491 peserta, uji kompetensi ilmiah 80 peserta, lomba cepat tepat 40 regu, mading 20 regu, bio expo 5 tim, fotografi 21 orang, dan LKTR 17 tim.

Koordinator Prodi Biologi Dr Elvi Suryati menjelaskan, kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang ditaja mahasiswa dengan tema yang berbeda-beda. Tahun ini me-

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

DEBSY MEDIA SEPTIANI/RIAU POS

BUKA STAN: Wakil Dekan III FKIP Unversitas Riau Dr Mahdun SPd memotong pita sebagai tanda pembukaan stan di Pekan Raya Biologi di FKIP Unri, Senin (8/2/2016).

ngusung tema ”Kembangkan Pengetahuan dan Kreativitas Generasi Emas Masa Depan melalui Pekan Raya Biologi”. ”Kegiatan ini juga mengangkat isu kekinian dan menumbuhkembangkan kreativitas anak-anak,” katanya.

Pekan Raya Biologi merupakan salah satu sarana untuk berkompetisi secara sehat dalam bidang studi biologi. ”Tidak hanya menguji kemampuan kognitif namun juga mengasah keterampilan dan kreativitas peserta dalam bidang biologi melalui pel-

bagai cabang lomba yang diadakan,” ujarnya.

Ketua Pelaksana Pekan Raya Biologi 2016 ini, Ridho Safna menambahkan, tahun ini kegiatan diberi nama Pekan Raya Biologi 2016 di mana sebelumnya bernama Olimpiade Sains Biologi SMP–SMA se-Riau. ”Kegiatan Pekan Raya Biologi 2016 ini dilaksanakan selama enam hari sejak hari ini (kemarin, red) hingga Sabtu mendatang di Kampus Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Riau,

Kampus Bina Widya Km 12,5 Simpang Baru, Panam, Pekanbaru,” katanya.

Kegiatan Pekan Raya Biologi ini tidak hanya ditujukan untuk siswa/i tingkat SMP–SMA saja, namun juga untuk tingkat mahasiswa seRiau dan Kepri baik dari jurusan pendidikan maupun non-pendidikan.

Juga ada seminar nasional dengan tema ”Pengembangan Karakter Peduli Lingkungan melalui Pemberdayaan Komunitas Belajar”. Pemateri dalam seminar ini ialah budayawan LAM Riau Al azhar, perwakilan dari World Wildlife Fund (WWF) Riau Adi Purwoko SPi, pakar pendidikan lingkungan FKIP Universitas Riau Dr Hj Yustina MSi ,dan Kepala SMAN 1 Pekanbaru Dra Wan Roswita MPd. Wakil Dekan III FKIP Unversitas Riau Dr Mahdun SPd sangat memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada panitia dan juga kepada peserta yang datang dari seluruh Riau dan Kerpi.

Selain itu,dengan diadakan kegiatan ini memberikan edukasi serta mamfaat kepada perserta agar meningkatkan pengetahuan terutamanya dibidang bilogi. ”Selain meningkatkan pengetahuan,bagi fakultas sendiri merupakan sarana promosi kampus” ujar Mahdum.(t)

KOTA(RP)-Pemume kendaraan di wilayah Panam ko Pekanbaru di(Jalan HR Soedesak untuk segbrantas, red) suera menyelesaidah padat, dan kan pembangunmemang perlu sean jalur lambat di gera dibuat jalur Jalan HR Soelambat,’’ ujar tangbrantas, Panam. gota Komisi IV Jika ada persoalan DPRD Pekanbaru gantirugi lahan, Said Usman Absebaiknya dicaridullah kepada kan solusi terbaik SAID USMAN Riau Pos, Senin (8/ agar masyarakat ABDULLAH mengerti dan tujuan pemba- 2).

Politisi PPP ini menambahngunan jalur lambat tercapai. ”Tidak ada alasan untuk kan, kemacetan sudah sering tidak dilanjutkan, apalagi vol- terjadi di wilayah ini. ”Maka

keseriusan pemko harus dibuktikan dengan menyelesaikan jalur lambat,’’ ujarnya.

Kemungkinan pemko saat ini disibukkan dengan proyek multiyear , Said mengatakan hal itu tidak bisa dijadikan alasan sehingga pembangunan jalur lambat terbengkalai. ”Apapun proyek Pemko untuk masyarakatnya, namun yang jelas semuanya harus terbangun bersama-sama. Ini juga untuk kepentingan masyarakat, jalan, jembatan dan ini harus sejalan semuanya,’’ harapnya.(gus)

HUMAS SMAN 4 PEKANBARU FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd (lima kiri) foto bersama siswa berprestasi dan guru pembimbing usai menerima hadiah, Sabtu (6/2/2016).

SMAN 4 Juara I Fisikawan Berpuisi KOTA (RP) - Siswa-siswi terbaik SMAN 4 Pekanbaru berhasil menjadi juara I di ajang Olimpiade Sains Fisika XI dari katagori Fisikawan Berpuisi tingkat SMA sederajat yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unri, Sabtu (6/2) lalu.

Siswa berprestasi tersebut di antaranya Nanda Toho Paris, Komiko Mohta, Teuku Adib Akbar, Made Bellisky Mahardika, dan Sri Indra Murni.

Mengembangkan tema ‘Ciptakan Fisikawan Muda, Membangun Generasi Emas Bangsa’, mereka kompak menjadikan SMAN 4 Pekanbaru sebagai yang terbaik di ajang olimpiade fisika yang diramaikan oleh tiga provinsi, Riau, Sumbar, dan Kepri tersebut.

Sontak, kabar gembira ini disambut suka cita warga sekolah. Seperti yang disampaikan oleh Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd. ”Alhamdulillah, kami merasa bangga dan bahagia atas prestasi yang diraih siswa kami di ajang Olimpiade Sains Fisika se Riau, Sumbar dan Kepri ini.

Sebelumnya kami tentunya mengucapkan selamat kepada siswa-siswi yang berprestasi, dan juga ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, terutama guru pembina yang telah berusaha dan berupaya membimbing siswa sehingga tercapainya hasil yang membanggakan ini.

Ini bisa dikatakan pencapaian yang luar biasa, karena anakanak bukan hanya mengharumkan nama sekolah saja,

tapi juga menjaga gengsi nama daerah di pentas Sumatera,”kata Hj Nurhafni sumringah.

Ditambahkannya, dengan raihan ini siswanya berhasil mendapatkan reward berupa piala, piagam penghargaan, dan hadiah lainnya dari panitia penyelenggara. ”Harapannya semoga apa yang didapat ini bisa tingkatkan minimal dipertahankan oleh anak-anak, dan sekolah akan selalu fokus untuk mendukung dan mendukung tiap kompetisi yang akan datang,” tuturnya lagi.

Nurhafni mengakui, prestasi demi prestasi yang didapat sekolah yang dipimpinnya tersebut merupakan wujud nyata hasil pembinaan yang dilakukan oleh pihak sekolah dan dukungan orangtua siswa.(fiz)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

35

Geringging Pusat Percontohan SISKA

D

ESA Geringging, Kelura han Tebingtinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesi sir ditetapkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sebagai daerah percontohan pembiakan sapi program Sistem Integrasi Sapi dan Kelapa Sawit (SISKA).

Ini dilakukan karena Geringging dinilai cocok menjadi tempat pembiakan dan pengembangan peternakan sapi.

Di Geringging saat ini ada sekitar 200 hektare perkebunan kelapa sawit. Kondisi alam ini dinilai cocok sebagai habitat pemeliharaan sapi. Selain itu, masyarakat setempat juga dinilai memiliki kemauan tinggi dalam pengembangbiakan sapi. ’’Melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) ditetapkan. Program ini baik bagi perekonomian masyarakat disana,’’

kataWali Kota (Wako) Pekanbaru Dr Firdaus ST MT, akhir pekan lalu.

Pemberian bantuan bibit sapi bagi masyarakat sendiri sudah dilakukan Distanak Kota Pekanbaru pada masyarakat sejak empat tahun lalu. Dari bibit yang diberikan itu, masyarakat secara mandiri sudah mengembangkan hingga populasi sapi yang ada bertambah. Dari 50 ekor sapi induk saat ini sudah menjadi 100 ekor dan 33 ekor sudah bisa dijual.

Selain sapi yang bisa dijual, peternak dari hasil pemeliharaan sapi juga bisa memanfaatkan dan menciptakan pakan dari pelepah sawit dan limbah urine serta kotoran sapi menjadi pupuk.’’Bantuan yang ada harus dimanfaatkan dengan baik agar kemandirian dalam masyarakat bisa terjaga,’’ singkat Wako.(adv/a)

Seleksi Pejabat Eselon III dan IV Bisa Terbuka MUTASI dan rotasi pejabat eselon yakin nanti akan dilakukan terbuka, III serta IV di jajaran Pemerintah meski saat ini UU Nomor 5 Tahun Kota (Pemko) Pekanbaru diren- 2014 hanya mengatur untuk seleksi canakan digelar Rabu Pejabat Tinggi Pratama (10/2) pekan ini. Meski (PTP),’’ lanjutnya. saat ini belum diterapSebelumnya, terkait kan seleksi terbuka, reposisi pejabat, penuBadan Kepegawaian jukan pejabat di tingkat Daerah (BKD) Kota Peeselon II baru usai dikanbaru tak menutup lakukan usai dengan dikemungkinan nantinya lantiknya 11 pejabat haproses ini serupa densil seleksi tahap II Pimpgan eselon II melalui AZHARISMAN inan Tinggi Pratama seleksi terbuka.

(PTP). Sementara itu, ROZIE terhadap pejabat eselon Pejabat eselon III dan IV yang akan dirotasi dan mutasi II termasuk pejabat hasil seleksi ini sendiri diperkirakan berjum- tahap I yang sudah enam bulan lah puluhan orang. Selain bersifat lebih menjabat akan dilakukan promosi, mutasi juga dipastikan evaluasi pada Juni nanti. Ini terjadi dalam bentuk penurunan sekaligus juga bersamaan dengan pembukaan seleksi tahap III. pangkat bagi beberapa pejabat.

Seleksi tahap III sendiri dibuka Kepala BKD Kota Pekanbaru Azharisman Rozie, Senin (8/2) untuk tiga jabatan yang kini komengungkapkan, mutasi yang di- song. Tiga jabatan tersebut adlakukan ini adalah hasil evaluasi alah, Kepala Dinas Pemukiman terhadap kinerja setahun pejabat dan Cipta Karya yang kini tersebut. ’’Sudah dievaluasi. Sele- dirangkap jabatan oleh Kadis Bina ksi perlu dan harus, tapi sekarang Marga dan Sumber Daya Air Zubelum dilakukan terbuka,’’ kata lkifli Harun, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Rozie.

Ia melanjutkan, evaluasi dan pe- (BPKAD) Kota Pekanbaru yang nilaian terhadap para pejabat eselon dirangkap oleh Sekko M Noer dan III dan IV ini dilakukan oleh Badan Asisten III Bidang Administrasi Pertimbangan Jabatan dan Umum yang dirangkap oleh KepaKepangkatan (Baperjakat). ’’Saya la BKD Rozie.(adv/a)

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

HUMAS PEMKO PEKANBARU

DIALOG: Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT (tengah) saat dialog interaktif pengembangan integrasi ternak dan kelapa sawit oleh TVRI nasional di Desa Geringging, Kelurahan Tebingtinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir, belum lama ini.

Masyarakat Diminta Waspadai Paham Radikal ASISTEN I Bidang Pemerintahan Sekretariat Kota Pekanbaru Dastrayani Bibra mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap paham radikal yang dapat merusak generasi muda. Ini disampaikannya saat menghadiri Dialog Kebangsaan yang ditaja oleh Forum Pembaharuan Kebangsaan (FPK) Kota Pekanbaru, Kamis (4/2) lalu.

Dialog kebangsaan dengan tema memperkuat ideologi bangsa untuk mencegah timbulnya bahaya laten Komunis di Kota Pekanbaru ini dinilai Bibra sangat baik.

Dialog dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat akan bahayanya gerakan tersebut karena akan dapat mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa. ‘’Dalam menghadapi masuknya paham radikalisme ke Pekanbaru kita harus menyaring tentang ajaran yang disampaikan.

Jika bertentangan dengan peraturan dan perundangan yang berlaku maka ajaran tersebut harus diserahkan kepada pihak yang

HUMAS PEMKO PEKANBARU

FOTO BERSAMA: Asisten I Setko Pekanbaru Dastrayani Bibra (tengah) foto bersama dengan panitia dan peserta dialog kebangsaan yang ditaja Forum Pembaharuan Kebangsaan (FPK), Kamis (4/2/2016).

berwajib untuk diusut tuntas agar tidak merusak generasi muda sebagai penerus bangsa,” kata Bibra.

Asisten I meminta kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pekanbaru untuk selalu melakukan sosialisasi kepada masyarakat.’’ Berikan pengertian tentang bahaya pa-

ham radikalisme yang akhirnya akan menjurus kepada bahaya laten,’’ imbuhnya.

Sementara itu Ketua Forum Pembaharuan Kebangsaan Kota Pekanbaru, Suraji mengatakan dialog kebangsaan yang dihadiri 80 peserta dari perwakilan setiap kecamatan ini bertujuan untuk

menjaring aspirasi masyarakat tentang bagaimana tegaknya NKRI mempertahankan Bhinneka Tunggal Ika, GBHN dan Pancasila.’’Sosialisasi Kebangsaan yang disampaikan kepada masyarakat yakni untuk menanamkan rasa cinta terhadap tanah air,’’ singkatnya.(adv/a)

TATA LETAK: EFAN

36

DUMAI METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Penyeludup Bawang Ilegal Ditangkap Laporan RPG, Dumai

KAPAL motor yang membawa muatan bawang merah ilegal berhasil ditangkap petugas Direktorat Jenderal Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Dumai.

Kapal tersebut ditangkap saat petugas patroli menggunakan kapal pengawas KP Hiu 13 di Selat Melaka masuk perbatasan Indonesia di perairan Bengkalis, Sabtu (6/2).

Sebanyak 24 ton bawang ilegal itu ditutup dengan menggunakan terpal berwarna biru di dalam lambung kapal yang sudah disusun sebelumnya. “Seperti biasa kami dapat perintah rutin di perbatasan Selat Melaka. Saat kami melakukan patroli mendapati sebuah kapal yang mencurigakan lalu ketika dipantau tampak gerak-gerik kapal atas nama KM Ria 7 semakin mencurigakan. Saat didekati dan dicek kapal tersebut sedang melakukan kegiatan pelayaran dan pengangkutan bawang merah. Namum setelah ditanya bawang yang dibawa itu tampa dilengkapi dokumen perizinan yang berlaku,’’ ujar Nakhoda KP Hiu 13 Irzal Kadir.

Adapun jumlah 4 orang di dalam kapal terdiri dari 1 orang tekong (nakhoda) dan 3 orang anak buah kapal (ABK) yang menurut pengakuanya bawang akan dibawa menuju Bengkalis. Dari pengakuan tekong saat diproses Informasi pemilik bawang ilegal itu bernama DO. Untuk penyelidikan dan pengembangan petugas menggiring kapal ke dermaga TPI Purnama dan melakukan koordinasi dan se-

KAPAL BAWA BAWANG ILEGAL: Salah satu kapal yang membawa bawang ilegal yang berhasil ditangkap, Sabtu (6/2/ 2016).

RPG

rah terima kapal beserta 4 orang ABK, dan barang bukti. Kini kapal motor tersebut sudah dibawa ke Dermaga Pokala oleh pihak KPPBC Dumai untuk diproses lebih lanjut.

Kasubdis Penyidikan dan Penindakan KPPBC Dumai Jayadi mengatakan sudah serah terima bukti dari KP Hiu Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan

Perikanan untuk diproses lebih lanjut. “Dari hal ini nanti akan segera kami proses penyidikan dan pengembangan. Dari mana akan kemana dan pemilik sebenarnya,”

katanya.

Sarang Mafia Pada Sabtu (6/2) pukul 17.00 KPPBC Kanwil Dumai-Bengkalis menangkap 3 mobil merek col die-

sel muatan bawang merah di lintas Jalan Pelintung Pakning-Dumai.

“Kami mendapatkan 3 mobil, barang bukti, beserta sopir, dan bawang merah berasal dari Malaysia melalui Bengkalis ditangkap di Pelintung Kecamatan Medang Kampai saat cold diesel dengan nopol BM 9336 TQ BM 9271 PB, BM 8365 RD membawa bawang merah ilegal,’’ ujar Jayadi, Ahad (7/2).

Sementara untuk jumlah pengakuan sopir, 1 mobil berisi sebanyak 600 karung. Diperkirakan seluruhnya mencapai 1.800 karung. Selanjutnya bawang langsung diserahkan ke Balai Karantina wilayah kerja Dumai.

Jayadi mengatakan, pihaknya melimpahkan ke karantina dan proses selanjutnya akan di tangani Balai Karantina wilayah kerja Dumai. Sementara tangkapan Kapal KM Ria 7 masih dalam proses pengembangan dan penindakan.

Sementara informasi yang diperoleh aktivitas bawang ilegal berasal dari Bantan, Bengkalis lalu dibawa ke Dumai. Informasi yang diperoleh diduga terdapat opnum nakal dibalik maraknya aktivitas penyeludupan bawang merah ke Indonesia di Bantan Kabupaten Bengkalis.

Di tempat yang sama, Staf Balai Karantina Pekanbaru Wilayah Kerja Kota Dumai Mustika Rini membenarkan bawang ilegal dari penegahan KPPBC sudah dipindahkan ke gudang karantina wilayah kerja Kota Dumai. “Kami sudah menerima dari KPPBC dan akan dilanjutkan pemusnahan setelah mendapat perintah dari Balai Karantina Pekanbaru,’’ jelasnya.(nto)

Lulusan SMK Perikanan Dilengkapi Sertifikat Kompetensi

RPG

PENELITIAN: Para siswa SMK Perikanan Provinsi Riau di Kota Dumai melakukan penelitian di kapal di perairan Dumai, Jumat (5/2/2016).

DUMAI (RP)-Kepala SMK Perikanan Provinsi Riau yang berada di Kota Dumai Dra Binartinengsih MPd menyebutkan, lulusan SMK Perikanan ini selain memiliki ijazah formal juga dibekali dengan sertifikat kompetensi ahli nautika kapal penangkapan ikan, sertifikat basic safety training dan sertifikat praktek kerja lapangan. ‘’Dengan sertifikat tersebut, lulusan dapat memasuki lapangan pekerjaan yang cukup luas dan beragam baik tingkat nasional maupun internasional,’’ungkap Binartinengsih, Senin (8/2) di Pekanbaru.

Ia menyebutkan, SMK Perikanan masuk dibawah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau tahun pelajaran 2015/2016. SMK ini merupakan pengembangan dari Sekolah Usaha Perikanan Pertama (SUPP) tahun 1967 dibawah Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau. Kemudian tahun 1985 berubah menjadi Sekolah Us-

aha Perikanan Menengah (SUPM) dan pada tahun 2008 ditetapkan sebagai Unit Pelaksana Teknis Daerah Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau.

Seiring dengan perubahan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) Pemerintah Provinsi Riau, pada 2015 pengelolaan SUPM menjadi kewenangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaa No Kpts/491/2015 tentang penetapan perubahan nomenklatur SUPM menjadi SMK Perikanan Provinsi Riau.

Ia mengucapkan terimakasih ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau yang terus memberikan perhatian mulai dari perbaikan ruang belajar atau rehap sekolah, bantuan mobiler, bantuan alat praktek kompetensi keahlian nautika kapal penangkapan ikan, kompetensi keahlian agrobisnis peri-

kanan. ‘’Tinggal lagi ruang praktek yang belum ada sementara alat sudah ada,’’ terangnya.

SMK Perikanan ini punya potensi untuk terus dikembangkan menjadi tenaga perikanan. Ini sesuai dengan misi pemerintah pusat dalam upaya mengembangkan sektor maritim. Disinggung tentang penerimaan siswa baru, ia menyebutkan, penerimaan siswa baru di buka Maret 2016. Ditanya tentang daya tampung ia mengatakan, 40 laki-laki dan 20 perempuan. Penerimaan ini sesuai dengan kapasitas asrama.

Selanjutnya pada Maret 2016 SMK Perikanan akan diverifikasi ulang sebagai tempat ujian kompetensi ahli nautika kapal penangkapan ikan (Ankapin II). Dengan bantuan alat praktek nautika oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sangat menunjang untuk verifikasi tersebut.(rpg)

Dandim 0320 Dumai Panen Raya Padi Bersama Distanbunhut DUMAI (RP)-Dandim 0320 Dumai bersama Distanbunhut Kota Dumai melaksanakan panen raya padi terbesar di Kota Dumai.

Kali ini panen raya dilaksanakan di wilayah Sungai Sembilan.

Kegiatan panen raya padi diselenggarakan Kodim 0320 Dumai bersama Pemerintah Kota Dumai, Distanbunhut Kota Dumai, Selasa (2/2). Panen raya menggandeng Kelompok Tani Sungai Sembilan.

Dandim 0320 Dumai Letkol KAV Afkar Mulya SE sangat menyambut baik keberhasilan masyarakat menanam padi sampai memanennya. Ini akan

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

mampu mendorong program peningkatan swasembada pangan di Kota Dumai.

Letkol KAV Afkar Mulya SE juga menyempatkan diri melihat proses hasil padi yang dipanen.

Kadistanbunhut Kota Dumai Ir Dwioristiawan juga menyatakan kegembiraannya dan mengapresiasi proses panen padi kelompok tani di wilayah Sungai Sembilan.

Ia berharap petani meningkatkan penanaman. ‘’Saya sangat menyambut baik dukungan dan kerja sama yang terjalin erat dilakukan Kodim 0320 Dumai yang telah mampu menggiatkan

pengembangan sektor pertanian hingga bersama mewujudkan swasembada pangan di Kota Dumai.

Dalam kesempatan itu, Kadistanbunhut Ir Dwi Oris-

tiawan juga menyerahkan bantuan mesin genset yang dapat bermanfaat bagi para petani untuk dipergunakan dalam proses panen padi dan pengolahan lahan sawah.(rmd)

TATA LETAK: EFAN

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

METRO KRIMINAL

37

Tersangka Penganiaya Azizah Ditangkap Laporan HASANAL BULKIAH dan SAKIMAN, Kota redaksi@riaupos.co.id

MD (43) merintih kesakitan saat petugas RS Bhayangkara melakukan perawatan akibat luka tembak di bagian kaki sebelah kanan, Ahad (7/2).

Warga Kecamatan Bukit Raya ini ditembak karena mencoba melarikan diri saat polisi melakukan pengembangan atas tindak pidana yang dilakukannya terhadap tetangganya sendiri Azizah (50).

Polisi berhasil menangkap MD setelah melakukan pengejaran yang cukup panjang sejak kejadian, Senin (11/1) lalu.

Tersangka berhasil ditangkap di tempat persembunyiannya daerah Gunung Jati Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat, Sabtu (6/2).

Perjalanan panjang MD terhenti ketika polisi mengetahui keberadaannya dan langsung membawa pelaku kembali ke Pekanbaru untuk proses sidik lebih lanjut. Malangnya saat pengembangan ke tempat kejadian perkara, Ahad (7/2) di Pekanbaru, pelaku mencoba melarikan diri. Walaupun sudah diperingatkan namun pelaku tetap melarikan diri. Beruntung tembakan terukur di bagian betis kanan membuat pelaku roboh tersungkur.

MD diketahui merupakan pencurian dengan kekerasan terhadap tetangganya Azizah, Senin (11/1). Azizah sendiri dibuang ke Sumbar pada hari yang sama oleh pelaku.

Kejadian ketika itu korban Azizah pulang mengantarkan anaknya ke sekolah, tepat di

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

DIRAWAT: Petugas RS Bhayangkara melakukan perawatan terhadap pelaku curas MD, yang ditembak polisi di bagian betis kanan, Ahad (7/2/2016).

Jalan Parit indah Kecamatan Bukit Raya. Mobil yang dikendarai Azizah diberhentikan pelaku. Pelaku meminta agar Azizah memberi tumpangan sampai ke perumahan mereka, karena kenal Azizah tidak menolak permintaan pelaku.

Namun baru sampai jalan masuk perumahan pelaku meminta Azizah memutar arah. Namun korban tidak mau. Kemudian pelaku langsung memukul Azizah menggunakan cincin batu akik berulang kali. Pelaku mengambil alih kendaraan dan memba-

wa Azizah ke Sumbar. Di perjalanan berulang kali Azizah dianiaya pelaku. Sesampai di Bukittinggi (Sumbar) pelaku meninggalkan korban di parkiran Hotel Grand Malindo beserta dengan mobil korban, namun pelaku sempat membawa lari barang barang korban yaitu berupa satu hp Samsung, satu cincin dan dompet yang berisi uang serta menguras isi ATM korban.

Azizah ditemukan warga sekitar dalam kondisi berlumuran darah, kemudin dibawa ke RS Ahmad Mukhtar

Sumbar. Usai menjalani perawatan baru korban menghubungi keluarga di Pekanbaru dan keesokan harinya kembali ke Pekanbaru serta membuat laporan resmi.

Dari laporan itu, polisi melakukan penyelidikan, terhadap pelaku berulang kali polisi melacak keberadan pelaku, namun pelaku pindahpindah, akhirnya pelaku ditangkap di daerah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. ‘’Pelaku kabur cukup jauh.

Makanya kami awalnya kesulitan menangkap pelaku, na-

mun tim berkerja keras akhirnya berhasil menankap pelaku,’’ terang Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Aryanto, Senin (8/2) kepada Riau Pos. Pelaku bakal dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman sembilan tahun penjara. ‘’Pelaku terpaksa ditembak, karena saat pengembangan mencari barang bukti di TKP pelaku berusaha kabur,’’ terangnya.

Motif Sakit Hati MD punya motif sendiri me-

lakukan penganiyaan terhadap korban. Selain merampas harta korban, ternyata pelaku mempunyai sakit hati terhadap korban. ‘’Awalnya memang tidak ada niat. Hanya mau menumpang saja. Tetapi setelah dalam mobil rasa sakit hati saya terhadap korban yang sudah cukup lama memuncak sehingga terjadi kejadian itu,’’ terang pelaku kepada Riau Pos. Rasa sakit hati terhadap korban, diawali saat pelaku mau meminjam uang kepada korban, namun korban tidak mau, malah menceritakan hal tersebut kepada istri pelaku. ‘’Saya sampai bertengkar sama istri saya, dipinjam tidak tapi dia bercerita sana-sini,’’ terangnya.

Selain itu, dirinya mengaku memang sedang perlu uang untuk keperluan yang mendesak. Niat baru muncul dalam mobil.’’Saya minta uangnya, tapi dia tidak mau makanya saya pukul, pakai cincin batu akik ke kepala korban,’’ terangnya.

Karena panik, pelaku kemudian membawa mobil korban ke Sumbar. ‘’Saya memang khilaf, makanya saya tinggalkan dia dengan mobilnya, yang saya ambil uang, perhiasan dan menguras isi ATM totalnya ada Rp5 juta,’’ tambahnya.

Beberapa hari bersembunyi di Sumbar pelaku kemudian pergi ke Cerebon untuk bersembunyi. ‘’Uang dari korban saya gunakan untuk bertahan hidup di sana,’’ tuturnya.

MD tidak menyangka persembunyiannya di Cerebon bisa diketahui polisi. ‘’Saya kira kalau saya jauh pergi ini, tidak akan dicari lagi,’’ tutupnya.

Azizah Trauma Terkait dengan tertangkapnya MD (45) oleh pihak kepolisian atas perbuatannya yang melakukan penganiayaan, Senin (11/1) lalu, rumah korban Azizah (50) di Perumahan Permata Ratu, Jalan Parit Indah, Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya sudah kosong, Senin (8/2).

Saat itu Eli yang merupakan warga di perumahan tersebut juga merupakan Ketua RW 11, Kelurahan Tangkerang Labuai Kecamatan Bukit Raya mengatakan, semenjak peristiwa terjadinya penganiayaan, Azizah tidak pernah kembali ke rumahnya.

“Setelah kejadian, ibu Azizah tinggal di rumah saudaranya. Mungkin dia masih trauma. Untuk menenangkan diri dia saat ini di rumah saudaranya,” jelas Eli. Sementara itu, menurutnya, dari keluarga tersangka MD, yang juga merupakan warga di perumahan tersebut, semenjak kejadian, sering menutup diri.

“Semenjak kejadian, keluarga MD menutup diri dengan warga. Anak-anaknya tadinya sering ngaji di lingkungan kami sudah tidak kelihatan lagi. Pasca kejadian sudah jarang saya lihat anak-anaknya ikut mengaji sama anakanak warga sekitar,” ujar Eli. Diceritakannya bahwa, keluarga MD pernah ke rumahnya untuk meminta maaf atas perbuatan yang tidak terpuji itu terhadap korban Azizah.

“Waktu itu yang datang ke rumah saya mertua MD. Dia meminta maaf atas segala perbuatan MD,” jelas Eli.(nto)

Kecelakaan, Warga Kampar Meregang Nyawa KOTA (RP)-Julianti (31) warga Dusun II Kepanasan Tampung Hulu Kampar meregang nyawa akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Air Hitam, Pekanbaru, Ahad (7/2). Korban meninggal seketika bersimbah darah akibat luka parah di bagian kepala belakang dan wajahnya.

Informasi yang dihimpun Riau Pos dari pihak kepolisian, kejadian laka lantas tersebut terjadi saat kendaraan roda dua Yamaha Jupiter tanpa nopol yang dikendarai Adi Saputra (27) berboncengn dengan Julianti hilang kendali saat hendak mendahului kendaraan di depannya, sehingga sepeda

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

SUGENG PUTUT WICAKSONO

motor mereka jatuh ke jalur kanan. Dari arah depan melaju kendaraan roda empat Toyota Avanza BM 1372 JV yang dikemudikan Izurman (55) seorang PNS warga Muara Takus Kabupaten Kampar. Ia

kaget saat merasakan ban kanan mobil seperti melindas sesuatu.

Kemudian Izurman berhenti dan turun dari mobil. Melihat apa yang terjadi, ternyata dia menabrak seseorang.

Melihat itu, warga sekitar tanpa komanda langsung berkerumun menuju lokasi kejadian.

Darah segar mengalir dari kepala Julianti yang terlindas ban mobil dan membasahi aspal jalan. Sementara itu, Adi pengendara motor hanya mengalami luka ringan dan langsung dilarikan ke RS Awal Bros, Panam, Tampan. Begitu juga dengan korban, namun setelah itu langsung dibawa

ke kampung untuk dikebumikan.

Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono SIK mengatakan, sesuai dengan keterangan saksi di lapangan, kecelakaan motor dan mobil disebabkan out of kontrol dari pengendara motor. ‘’Pengendara mobil saat ini sedang menjalani pemeriksaan diunit laka lantas,’’ terangnya.

Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Pekanbaru untuk selalu berhati-hati dalam berkendaraan. ‘’Utamakan keselamatan, jangan berkendaraan melebihi batas kecepatan yang telah ditentukan,’’ ujarnya.(hsb)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS

38

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

Sekolah Diminta Laksanakan Uji Coba CBT Laporan JOKO SUSILO, Kota susilo@riaupos.co.id

joko-

PELAKSANAAN ujian nasional (UN) CBT mendapatkan pengawasan secara intens. Sekolah yang menggelar UN CBT diminta segera menggelar ujia coba.

Sehingga para pelajar peserta UN bisa menyiapkan dirinya.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru H Abdul Jamal MPd mengatakan, beberapa sekolah terpantau sudah mulai melaksanakan uji coba UN CBT.

Uji coba yang dilaksanakan sekolah sebagai bukti persiapan sekolah sudah optimal.

“Uji coba salah satu upaya mempersiapkan mental peserta UN CBT. Diharapkan sekolah sudah mulai menggelar ujicobanya dan kami lihat sudah sebagian sekolah melaksanakannya,”ujar Jamal kepada Riau Pos, Sabtu (7/ 2).

Menurut Jamal, penerapan UN online hendaknya perlu diperhatikan dengan seksama tata caranya. Misalnya ketika halaman

soal di buka, maka peserta UN tidak hanya dapat melihat soal tetapi juga jam yang menunjukkan waktu yang tersedia bagi siswa untuk menyelesaikan ujian.

Lembar jawaban UN online tersedia di bagian layar. “Untuk itu, perlu adanya ujicoba itu terhadap siswanya sehingga lebih paham,” terang dia.

Berdasarkan data Disdik Pekanbaru, sekolah tahun ini yang menggelar UN CBT tingkat SMA sebanyak 141 negeri dan swasta. Dua SMP.(nto)

Warga Keluhkan Gepeng Memaksa

MHD AKHWAN/RIAU POS

MEMASUKI HALTE: Warga negara asing asal Singapura memasuki halte Trans Metro Pekanbaru, Senin (8/2/2016).

Goro sebagai Solusi Penangkalan Banjir SENAPELAN (RP)-Sudah sejak beberapa hari yang lalu hujan tak kunjung berhenti membasahi bumi Kota Bertuah. Hal tersebut cukup membuat sejumlah warga waswas. Terutama bagi warga yang tinggal di kawasan langganan banjir seperti wilayah Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan.

Untuk mencegah terjadinya bencana banjir di sekitar wilayah tersebut, Camat Senapelan Lili Suryani mengambil langkah serius untuk melakukan upaya pencegahan

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

dengan mewajibkan setiap kelurahannya melakukan gotong royong (Goro).

“Kami lihat kebiasaan buruk masyarakat membuang sampah ke parit menyebabkan parit jadi tersumbat. Ini yang harus kami luruskan,” katanya. Sudah sejak awal musim penghujan lalu ia telah memberikan surat imbauan kepada setiap bawahannya di kelurahan untuk melaksanakan goro aktif pada setiap pekannya.

Ia menjelaskan, di wilayah Keca-

matan Senapelan khususnya salah satu penyebab terjadinya banjir ialah meluapnya Sungai Siak ke pemukiman dan meluapnya air parit yang tersumbat. “Sekarang ada 2 penyebabnya. Untuk membatasi luapan air Sungai Siak tentu kami tidak bisa. Nah dari upaya terkecillah kami mencoba,”paparnya.

Jika nantinya saluran air parit yang ada di Senapelan sudah dapat dialiri dengan lancar, maka iapun merasa optimis kemungkinan banjir dapat berkurang.(n)

KOTA (RP)-Kesemrawutan Kota Pekanbaru lantaran keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang memadati kawasan pusat kota. Kini bertambah kehadiran gelandangan dan pengemis (Gepeng) yang menjamur memenuhi trotoar di persimpangan jalan.

Keberadaan mereka tentu saja dikeluhkan warga Kota Pekanbaru. Mereka datang mengganggu dengan memintaminta. Tidak jarang para pengemis terkesan meminta dengan cara memaksa.

Hal ini diakui oleh Akmal (29) warga Jalan Tanjung Datuk yang hendak ke Pasir Putih. Ia diminta pengemis di Jalan Pasir Putih dengan cara memaksa.

Menurut dia, aktivitas para pengemis sangat mengganggu karena meminta dengan cara memaksa.

Sejauh ini, berdasarkan pantauan diantara para pengemis terlihat bugar.

Bahkan, ada yang membawa anak balita, juga orang buta yang dituntun oleh rekannya.

Padahal, keberadaan mereka kerap di razia petugas Satpol PP setempat.

“Terkadang gepeng ini

terkesan memaksa kita. Saya sudah beberapa kali mengalami kejadian yang tidak mengenakkan,”urainya.

Dikatakannya, gepeng-gepeng tersebut tidak hanya meminta sedekah dengan cara baik-baik.

Tetapi memaksa sampai pengendara memberinya sedekah.

Senada dengan Akmal, Dewi (22) warga Jalan Merak Sakti ini mengeluhkan cara yang dilakukan para pengemis dibawah umur. “Saya pernah mengalami cara mereka dengan menarik baju hingga berbuat tidak senono.

Hal itu pernah terjadi di persimpangan Mal SKA Jalan Tuanku Tambusai-Soekarno Hatta,’’ katanya.

Ia hanya berharap agar instansi terkait untuk segera mengatasi masalah gepeng yang semakin mengkhawatirkan tersebut.

“Masyarakat serba susah, tidak dikasih duit dia memaksa.

Sementara pemerintah melarang memberi sedakah di pingggir jalan. Oleh sebab itu, pemerintah harus tegas dan jangan seperti ini yang terkesan membiarkan gepeng semakin marak,” katanya.

Sementara itu, Dinas Sosial Kota Pekanbaru mengaku pihaknya selalu melakukan razia terhadap gepeng di berbagai

tempat. Apalagi, Tim Reaksi Cepat (TRC) telah melakukan penertib sejak awal Januari 2016.

“Kami selalu melakukan razia di setiap tempat. Tim selalu patroli dimana saja,” kata Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru Chairani SSTP MSi Selain melakukan patroli sendiri, Dinas Sosial juga mengatakan selalu berkoordinasi dengan Satpol PP. Ini dilakukan untuk membebaskan Pekanbaru dari gepeng.

“Memang gepeng itu kebanyakan wajah lama. Ada juga yang baru. Mereka datang dari luar daerah. Namun ada juga yang dari Pekanbaru sendiri. Mereka yang tertangkap berasal dari luar ini dan kami bina di Loka Bina Karya selama 5 hari. Jika sudah dibina lalu di pulangkan lagi ke tempat asalnya,” tegasnya.

Kepada masyarakat pihaknya meminta supaya tidak memberikan sumbangan kepada gepeng yang memintaminta di jalan itu, “Karena sudah ada peraturan daerah (Perda) yang melarangnya dan itu sudah menyalahi,” ujarnya.(t)

TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

METROPOLIS

SELASA, 9 FEBRUARI 2016

39

K3 Kunci Utama Produktivitas Kerja Laporan DESRIANDI CANDRA, Kota desriandi-candra@riaupos.co.id

UNIVERSITAS Islam Riau (UIR), Sabtu (13/2) akan menghelat seminar memperingati bulan K3 dengan tema ”K3 Kunci Utama Produktivitas Kerja’’. Seminar di Auditorium Soeman Hs UIR itu akan dikuti sekitar 350 peserta dan menghadirkan narasumber yang kompeten.

Di antaranya, Direktur PNK3 Kemenakertrans Ir

Amri AK MM, Manajer Pemasaran Formal BPJS Ketenagakerjaan Jefri Iswanto, sejumlah perusahaan seperti perwakilan PT RAPP, Rumah S•sakit Awal Bros dan lainnya. Sementara peserta seminardari kalangan akademisi seperti dosen dan mahasiswa, praktisi keselamatan dan kesehatan kerja dan karyawan perusahaan.

Penanggung jawab kegiatan dr Raihanatu R MKes menyebutkan, keselamatan kerja sangat penting. Bahkan

menjadi kunci fisik, biologi, kimutama dalam ia, ergonomi dan produktivitas kerpsikososial. Masih ja. Meskipun kebanyak perusahaan tentuan mengenai yang tidak memekeselamatan dan nuhi standar K3. kesehatan kerja ‘’Begitu banyak be(K3) telah diatur rita kecelakaan kersedemikian rupa, ja yang kita saksikan tetapi dalam prak- RAIHANATU sekarang,’’ ujarnya. tiknya tidak seperApalagi, pada ti yang dihatahun ini, Indonerapkan. Begitu banyak faktor sia menjalani era industrialdi lapangan yang mempen- isasi yang bersifat global dan garuhi keselamatan dan kese- pemberlakukan MEA (Mahatan kerja. Misalnya, faktor syarakat Ekonomi ASEAN).

Ini membuat persaingan memperebutkan pasar tingkat regional, nasional maupun internasional semakin kompetitif. Setiap institusi dan perusahaan dituntut selalu meningkatkan produktivitas dengan tetap memperhatikan efisiensi. Salah satu cara yang ditempuh adalah dengan memperhatikan aspek K3 karyawannya.

Dengan begitu, diperoleh produktifitas kerja yang optimal dengan mengurangi Lost Time Injury sekaligus sebagai

efisiensi pengeluaran biaya pengobatan akibat kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja. Keselamatan dan kesehatan kerja adalah suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya, dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budaya untuk menuju masyarakat adil dan makmur.

Beberapa faktor penyebab kecelakaan kerja yang sering dijumpai, karena adanya keter-

batasan fasilitas keselamatan kerja dan juga karena kelemahan pemahaman faktorfaktor prinsip yang perlu diterapkan perusahaan. Raihanatu berharap, dengan dilakukannya seminar K3 ini setidaknya ikut mengurangi terjadinya kecelakaan kerja terhadap karyawan, perusahaan lebih bertanggungjawab terhadap kewajibannyadanmelahirkan sebuah rekomendasi komitmen untuk mengurangi angka kecelakaan kerja bagi karyawan di Riau.(yls)

Kahmi Riau Peringati Milad Ke-69 HMI

MHD AKHWAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Pengurus Kahmi Riau berfoto bersama saat peringatan Milad ke-69 HMI di Kedai Kopi Bengkalis, Jalan Soekarno-Hatta, Senin (8/2/2016).

BC Sisir Tempat Hiburan, 505 Botol Miras Diamankan Sambungan dari hal. 33 belum. ‘’Dari yang sudah meDisebutkannya, dalam pelaksanaanya Kanwil DJBC Riau Sumbar berkoordinasi dengan aparat penegak hukum lainnya. Kegiatan penindakan ini dilakukan untuk mengetahui sejuah mana pengusaha mematuhi izin yang ditetapkan oleh Bea Cukai, melalui penerapan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai (NPPBKC) yang sudah sosialisasikan kepada seluruh tempat hiburan, kafe, dan yang berkaitan dengan penjualan itu.

Dijelaskan Karim, diketahui, NPPBKC ini adalah izin untuk menjalankan kegiatan seagai pengusaha pabrik, pengusaha tempat penyimpanan, importir barang kena cukai, penyalur atau pengusaha tempat penjualan eceran minuman mengandung etil alkohol. ”Sudah berjalan atau belum kewajiban ini, jadi kegiatan merazia seluruh tempat hiburan yang dilakukan ini semacam uji eksistensi, dan juga uji kepatuhan tentang pelaksanaan NPPBKC,’’ ungkapnya lagi.

Selain itu juga, ditegaskannya razia ini dilakukan untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat, bahwa Bea Cukai itu mengawasi semua tempat yang berhubungan dengan miras, seperti hotelhotel, tempat karaoke, dan tempat lain yang menjual minuman yang mengandung etil akohol.

Disebutkannya, di Pekanbaru ini banyak tempat yang menjual miras, namun ada yang sudah mengantongi NPPBKC, dan tidak sedikit yang

miliki NPPBKC itu ada yang menjual polosan ada juga yang menjual ada pita cukainya tapi salah, dalam artian tidak sesuai peruntukan,’’ tuturnya.

Yang tidak punya NPPBKC, mau ada pita cukainya atau tidak tetap salah. ”Ini kami data. Setelah ini baru ditindaklanjuti. Kami akan panggil siapa yang bertanggungjawab ditempat penjualan miras itu dan dimintai keterangan,” bebernya.

Ada juga minuman yang polos dan tidak pakai pita cukai juga akan di telusuri, begitu juga yang diduga palsu ini akan diserahkan kepada yang lebih mengerti untuk di periksa. ”Kami akan minta bantu cek kan ke lab nya,” kata Karim.

Disebutkan Karim lagi, minuman-minuman yang dirazia itu, ada minuman yang pita cukainya asli, ada juga yang diduga palsu, ada juga yang diduga tidak sesuai peruntukan, ada juga yang tanpa pita cukai. ”Kalau tempatnya punya NPPBKC minumannya tidak diamankan, tapi kalau tidak punya maka minumannya di amankan dan akan diarahkan untuk mengurus NPPBKC,’’ tegasnya lagi.

Dilanjutkannya, setelah diurus, baru dikenakan denda sesuai dengan aturan cukainya, setelah itu baru barangbarangnya dikembalikan.

Soal penerapan NPPBKC di lapangan, diyakini Abdul Karim semua pengusaha tempat yang menjual miras atau minuman yang mengandung etil alkohol sudah mengerti

semua. Hanya saja untuk pelaksanaanya diduga ada beberapa kendala. ”Bisa jadi soal persyaratan untuk mengurusi nya, padahal untuk ini bisa langsung ditanyakan ke petugas di pelayanan,’’ tambahnya.

Saat ditanya, masuknya miras ke tempat-tempat hiburan malam ini melalui proses.

Untuk Pekanbaru ada Kantor Layanan Bea Cukai Pekanbaru. Apakah ini lolos dari pengawasan, atau pengawasan di tingkat pelayanan yang lemah sehingga miras yang melanggar aturan bebas masuk? ”Tidak begitu, buktinya hasil dari razia hanya sedikit.

Kalau memang lemah bisa saja tangkapan kita lebih dari dua truck,’’ jawab Karim.

Maka itu, Kanwil DJBC merangkul pelayanan untuk bersama-sama melakukan razia secara diam-diam. Sebelumnya juga pihak Kanwil DJBC disebutkan Karim, sudah memanggil semua pemilik tempat penjualan itu, hotel, tempat hiburan malam, karaoke dan lainnya. Dan sengaja mengulur waktunya agak lama pasca memanggil itu. ”Tujuannya agar ada yang mengurus (NPPBKC, red) bagi yang belum. Jadi ada sebulan untuk menguji kepatuhan itu,’’ jelasnya.

Razia NPPBKC ini akan terus dilakukan dengan waktu yang tidak ditentukan. ”Ini sama dengan operasi penertiban, dan penjualan minuman ini memang harus diawasi tidak bisa sembarangan, apalagi barang ini membahayakan dan harus ada pajak yang dibayar untuk menikmati barang ini,’’ tutupnya.(gus)

KOTA (RP) - Memperingati hari jadi Himpunan Mahasiswa Islam yang jatuh pada 5 Februari lalu, Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi) Riau menaja kegiatan diskusi terbuka dengan anggota Kahmi Riau.

Dengan mengusung tema ”Sinergi Kahmi dan HMI Riau”, kegiatan berlangsung hangat di Kedai Kopi Bengkalis, Jalan Sokerano Hatta, Senin (8/2). Hadir dalam kesempatan itu, Sekretaris Umum Kahmi Riau M Sahal, Pengurus Kahmi Muda Hendri Marhadi serta beberapa jajaran pengurus lainnya.

Dalam diskusi tersebut, permasalahan kisruh kongres HMI beberapa waktu lalu sempat menjadi pembicaraan yang cukup dalam oleh sejumlah pengurus. Sekretaris Umum Kahmi Riau M Sahal, kepada Riau Pos menyebutkan bahwa anggota HMI harus lebih banyak belajar dan jangan mudah tergoda dengan politik praktis.

Dalam kondisi saat ini, anggota HMI diharapkan mampu konsisten dan mengamalkan nilai-nilai islam yang sangat ditekankan dalam organisasi HMI. Senada dengan hal tersebut,

Pengurus Kahmi Muda Hendri Marhadi menyebutkan sejauh ini HMI di Riau, kususnya di Pekanbaru sudah cukup memberi kontribusi yang nyata. Seperti alumni HMI yang menjabat di pemerintahan saat ini. Untuk itu hal tersebut diharapkan menjadi motivasi bagi anggota HMI saat ini. ”Jadi saya harap adikadik di HMI saat ini benarbenar mengamalkan apa yang telah didapat dari organisasi untuk diterapkan dalam kehidupan seharihari,”harapnya.(n)

Stop Izin Ritel, DPRD Pegang Janji Pemko Sambungan dari hal. 33 dan juga mini market yang pemko sudah tidak lagi mem”Jangan sampai ada permainan di belakang. Kalau sudah tidak ada izin diberikan, tutup adalah solusinya. Ketegasan pemko sangat dinanti,” ungkap Ketua Komisi II ini.

Azwendi juga meminta satker terkait melakukan pengawasan menyeluruh. ”Yang terpenting adalah sosialisasi soal tidak ada lagi izin yang diberikan kepada dua ritel

lainnya kepada masyarakat,” tambahnya.

Ia juga meminta masyarakat bisa ikut melakukan pengawasan. ”Jika masyarakat ada melihat muncul ritel baru, maka laporkan, agar ditindaklanjuti oleh pemko,” tegasnya.

Sementara itu, kebijakan pemko menghentikan izin baru ritel disambut posistif masyarakat. ”Kami baru tahu

berikan izin untuk ritel bertambah di Pekanbaru ini,” kata Sani (38), warga Pekanbaru.

Dia menyebutkan, semenjak pemko memberikan izin kepada duaritelyangmenguasaiPekanbaru itu diberikan, tumbuhnya bak jamur dimusim hujan. Dimanamana ada, bahkan berdekatan, kalau tidak berhadap-hadapan, berdampingan. Hadirnya pun tidak sesuai dengan izin Pemko. ”Mudah-mudahan pemko

serius soal pembatasan ini, dengan tidak lagi memberikan izin. Yang ada ini tentu kami masyarakat kecil minta supaya ditertibkan, zonasinya,” tuturnya.

Menanggapi soal pemko sudah melakukan tindakan tegas, semacam mengecek izin ritel yang tidak sesuai, dan ada yang berdiri tanpa izin, serta izin bodong, serta melakukan penutupan bagi yang melanggar.(gus)

Umat Islam Diingatkan Tidak Rayakan Valentine Sambungan dari hal. 33 jid. Agar melakukan kegiatan- nya, dan hal itu hanya merupaPemuda Remaja Masjid untuk tidak merayakan Valentine’s Day,” katanya.

Selain itu, kepada pengurus DPD BKPRMI dan DPC BKPRMI se Provinsi Riau untuk dapat mengantisipasi perayaan Valentine’s Day terhadap Pemuda Remaja Mas-

kegiatan yang sesuai dengan syariat Islam dan norma-norma adat Melayu Riau.

Karena itu, Wahid meminta kepada orangtua agar dapat memantau kegiatan anak-anak mereka, karena Valentine’s Day hanya merupakan suatu kegiatan yang tidak memberi manfaat dan lebih banyak mudarat-

kan suatu kegiatan yang bisa merusak akhlak bangsa. ”Orangtua harus terus mengawasi anak-anak mereka dalam kegiatan-kegiatan yang hanya membodoh-bodohi mereka. Mari laksanakan kegiatan-kegiatan sesuai dengan syariat Islam,” imbaunya.(t)

Parkir Rp5.000, Dishub ke Mana?

Sambungan dari hal. 33 Raya Pekanbaru langsung tempat parkir. Kalau hari semungkin masih ngga masalah. Tapi ini sangat keterlaluan sampai dua kali lipat lebih,” ujarnya. Ia pun sempat menyatakan keberatan kepada juru parkir. Namun, si juru parkir beralasan uang Rp 5.000 tersebut diberikan kemasjid sebanyak Rp 3.000 dan sisanya untuk juru parkir yang berkerja.

Senada dengan Husni, Imran (41) pengunjung Pasar Bawah lainnya yang memarkirkan mobilnya di areal tersebut juga menyatakan keberatan. Terlebih, pada saat awal masuk areal pasar bawah juru parkir areal Masjid REDAKTUR: MARRIO KISAZ REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

mengarahkan mobilnya kelokasi tersebut. ”Bukan karena uang lima ribunya, tapi kita sebagai warga merasa diperas. Harusnya Dishub turun dihari-hari libur seperti begini. Kan kalau libur begini biasa memang selalu padat dan ramai. Tapi Dishub-nya kemana nih?,’’ tanyanya.

Sementara itu, Sekretaris Masjid Raya Pekanbaru M Zaki ketika dikonfirmasi Riau Pos mengaku bahwasanya pihak Masjid tidak pernah memberikan izin areal tersebut untuk lahan parkir. ”Tidak ada kami memberikan izin ke siapapun untuk dijadikan

kolah memang lokasi itu kami jadikan tempat parkir anak sekolah,” katanya.

Ketika disebutkan alasan juru parkir meminta uang parkir sebesar Rp5.000 karena setengahnya diberikan kepada masjid, ia pun langsung membantah. ”Mana ada.

Kami tidak ada minta parkir Rp 3.000 ke juru parkir untuk pakai lahan,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Parkir Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru Sarwono ketika dihubungi tidak menjawab panggilan Riau Pos. Pesan singkat konfirmasipun tak kunjung dibalas olehnya.(yls) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS

40

Riau Pos SELASA, 9 FEBRUARI 2016

MenPAN-RB Yudi Chrisnandi menyerahkan penghargaan kepada Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT. Penghargaan itu merupakan predikat diamond sebagai kota terbaik dari Tempo dan Frontier 2015.

Kota Metropolitan Madani Berprestasi

K

OTA Pekanbaru baru saja menerima Pro-Oto nomi Award 2016 dalam kategori Kota Terbaik Tujuan Investasi Usaha, Jasa Kecil dan Menengah, Senin (25/1).

Penghargaan itu diterima langsung Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr Firdaus ST MT. Penghargaan ini menjadi penahbisan sebagai kota dengan iklim investasi yang berkembang dan ditumbuhkan.

Pro-Otonomi Award diterima dalam Gala Dinner sempena Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Riau Pos di Ballroom SKA Co Ex, Jalan Sukarno Hatta. Selain Pekanbaru, tujuh kepala daerah lain di Riau juga menerima penghargaan serupa dalam bidang-bidang yang berbeda.

Award tersebut adalah pengakuan atas potensi penanaman modal yang masuk ke ibu kota Provinsi Riau ini. Award itu juga merupakan penegasan atas berbagai penghargaan serupa yang juga diterima dalam tiga tahun terakhir. ‘’Ini pertanda Pekanbaru sebagai daerah investasi diakui. Semoga ini jadi motivasi kami bersama membangun dunia usaha dan menghadapi MEA,’’ kata Dr Firdaus ST MT kala menerima penghargaan.

Jauh sebelum penghargaan ini, Kota Pekanbaru sudah terlebih dahulu diakui dengan potensi investasinya. Media Tempo dan Frontier 2015 memberikan penilaian Kota Pekanbaru dengan predikat Diamond sebagai kota terbaik. Salah satu indikator penilaian yang digunakan adalah Pekanbaru dinilai sebagai kota investasi.

Selain itu, Wako kembali menarik perhatian jajaran pemerintah dan pelaku usaha nasional. Dari penelitian Sindo Weekly bersama reserch Indonesia yang bekerja sama dengan Bappenas dan Kementerian Dalam Negeri kembali menetapkan Kota Pekanbaru sebagai kota tujuan investasi terbaik di Indonesia. Pekanbaru juga diberi predikat sebagai kota terbaik, termudah, termurah dan tercepat dalam urusan perizinan dari dewan pengurus pusat REI 2015.

Membanggakan lagi, pada 2014 lalu, Pekanbaru meraih prestasi sebagai kota tujuan investasi terbaik nasional. Selanjutnya, 2015 satu kategori penilaian lagi disabet oleh Pekanbaru yaitu Kota yang Memiliki Sistem Tata Kelola Pemerintah Terbaik di Indonesia.

Dalam skala provinsi, Pekanba-

ru berhasil meraih tiga penghargaan Kadin Award 2015. Pekanbaru dinilai sebagai kota dengan best kategori iklim bisnis terbaik (Business Climate), kategori kinerja investasi terbaik (Best Investment Performance, kategori kinerja investasi terbaik, dan kategori pelayanan dan perizinan terbaik (Best PTSP).

Penilaian-penilaian berbagai pihak melalui penghargaan yang diterima itu adalah bukti, performa Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dalam menarik investor untuk menanamkan modalnya patut diacungi jempol.

Sebagai ibu kota Provinsi Riau, Pekanbaru tidak memiliki potensi sumber daya alam yang bisa diolah menjadi pendapatan daerah.

Di sisi lain, Pekanbaru memiliki modal sumber daya manusia dan letak geografis yang strategis dekat dengan negara tetangga.

Potensi ini kemudian dimaksimalkan dengan menetapkan visi dan misi 2012-2017 dan 2021. Pekanbaru sebagai kota metropolitan madani serta Pekanbaru sebagai pusat perdagangan dan jasa, pendidikan serta pusat kebudayaan Melayu menuju masyarakat sejahtera berlandaskan iman dan takwa.

Pekanbaru memiliki luas 632.26 Km2 dan hampir sama besarnya dengan wilayah Jakarta. Dari luas ini hanya 30 persen yang baru dikembangkan. Jika dilihat dari perencanaan tata ruang yang membolehkan penggunaan wilayah hingga 70 persen, berarti Kota Pekanbaru masih bisa dikembangkan dua kali lipat dari kondisi saat ini. Semen-

Dr Firdaus ST MT Wali Kota Pekanbaru

Ayat Cahyadi SSi Wakil Wali Kota Pekanbaru

tara, dari ketersediaan SDM, jumlah penduduk Kota Pekanbaru saat ini berkisar diangka 1,1 juta jiwa. SDM tersebut sejauh ini positif mendukung tumbuh kembangnya kota.

Iklim investasi Kota Pekanbaru yang baik tercermin dari data yang dimiliki Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Kota Pekanbaru. Sejak 2012, investasi yang awalnya hanya dalam hitungan miliar kini sudah berkembang menyentuh total angka triliunan.

Dalam realisasi penanaman modal asing (PMA) 2012 tercatat masuk investasi sebesar Rp88.500.000.000. Angka ini kemudian berkembang terus hingga 2015.

Mulai pada 2013 sebesar Rp68.250.000.000. Kemudian 2014 Rp236.500.000.000 dan 2015 Rp861.000.000.000 yang jika ditotal dalam empat tahun terakhir berada pada kisaran Rp1.254.254.000.000.

Sementara untuk penanaman

modal dalam negeri 2012 tercatat angka Rp4.076.000.000. Selanjutnya 2013 Rp1.322.063.000.000.

Pada 2014 Rp2.658.000.000.000 dan 2015 Rp3.823.173.600.000 yang jika ditotal berjumlah Rp7.807.312.600.000.

Angka ini membawa Pekanbaru pada 2014 menjadi kota dengan realisasi PMDN tertinggi di Riau. Masuknya modal besar ke Pekanbaru juga turut mendongkrak posisi Riau dari seluruh provinsi di Indonesia pada medio Januari hingga Desember 2014 berada pada posisi tujuh untuk realisasi PMDN dan PMA. Di Pekanbaru pada 2012, berdasarkan izin prinsip dan jenis usaha PMDN yang masuk, kala itu baru berjumlah dua perusahaan dengan serapan tenaga kerja 270 orang dan nilai investasi Rp190.000.000.000.

Perusahaan ini meliputi rumah sakit dan di bidang developer.

Hanya setahun berselang investa-

Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT didampingi Kabag Humas Alek Kurniawan, Kepala BKD Azharisman Rozie, Kadis Bina Marga Zulkifli Harun, Kepala BPTPM M Jamil dan Kadis Pariwisata Hermanius berfoto bersama usai menerima penghargaan dari Tempo dan Frontier 2015.

Wako Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT saat menerima penghargaan Pro-Otonomi Award Riau Pos, Senin (25/1/2016). Award ini diberikan atas penilaian Kota Pekanbaru sebagai Kota Terbaik Tujuan Investasi di Riau.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

si yang masuk meningkat tajam. Terdata pada 2013 ada 14 perusahaan masuk ke Pekanbaru dengan serapan, tenaga kerja 4.040 orang dan menanamkan investasi sebesar Rp1.446.298.350.000. Perusahaan ini terbagi atas mereka yang bergerak di bidang real estate berupa hotel dan mal 3 perusahaan, SPBU 3, developer 3, rumah sakit 1, klinik 1, dan office building convention hall 1.

Tahun 2014 peningkatan terus terjadi. Perusahaan yang masuk ke Pekanbaru bertambah menjadi 25 dengan serapan tenaga kerja 1.923 orang pekerja dan nilai investasi Rp5.749.690.815.578. Perusahaan-perusahaan ini adalah yang bergerak di bidang real estaste hotel dan mall 5 perusahaan, ATPM dealer 2, waralaba 2, developer 2, stone crusher, perdagangan ATK, furniture, industri logam, jasa pendidikan, rumah sakit, restoran, SPBU, pergudangan, air minum, industri kabel serat optik, dan hotel masing-masing 1.

Investasi mencapai puncaknya pada 2015. Terdata 27 perusahaan menanamkan modalnya di Pekanbaru dan mempekerjakan 4.357 orang. Investasi yang masuk tahun lalu sampai triwulan ketiga saja tercatat sudah mencapai Rp3.327.241.956.806. Investasi ini terbagi pada perusaaan di bidang real estate hotel dan mal 7, hotel berbintang 2, hotel melati 2, developer 2, batcing plant dan stone crusher 2, air minum, SPBU, material bangunan dan pergundangan restoran masing-masing 1 dan jasa lainnya 4.

Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus

ST MT mengungkapkan, dalam mengembangkan perekonomian masyarakat, dirinya hanya menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanda Daerah (APBD) sebagai stimulis. ‘’Selebihnya investasi kota dikembangkan dari investor yang masuk. Karena itu kami harus siap memberikan pelayanan terbaik,’’ tuturnya.

Dengan berbagai prestasi yang diraih Kota Pekanbaru, Wako tidak mau terlena. Keberhasilan adalah dorongan untuk semakin meningkatkan kinerja yang ada. ’’Intinya seluruh elemen masyarakat harus bersinergi bersama membangun kota. Kami harus meningkatkan rasa memiliki terhadap kota ini,’’ imbuhnya.

Upaya Pemko Pekanbaru, sambungnya untuk merealisasikan visi dan misi membentuk kota metropolitan madani tidak bisa dilepas dari pemahaman bersama. ‘’Pekanbaru akan dibangun menuju kota modern berasaskan smart city, liveable dan green city. Ini bukan hanya tugas pemerintah sendiri. Kerja sama dan koordinasi harus dilakukan oleh seluruh stakeholder agar tujuan membentuk masyarakat madani yang berperadaban tinggi, religius, berkualitas, mandiri, tangguh dan berdaya saing bisa terealisasi,’’ tuturnya.

Menambahkan Wako, Kepala Badan Pelayanan Terpadu Penanaman Modal (BPTPM) Kota Pekanbaru M Jamil mengatakan terus meningkatnya nilai investasi ke Kota Pekanbaru adalah cerminan kepercayaan pemodal dengan stabilitas ekonomi yang tercipta. ‘’Dari target, realisasi naik Rp5,7 triliun. Investor banyak yang masuk karena dari segi letak geografis Pekanbaru adalah jalur utama transportasi di Riau,’’ terangnya.

Selain itu, penduduk Kota Pekanbaru juga mudah menerima hal-hal baru. ‘’Penduduk kita heterogen, cocok untuk dunia usaha.

Keamanan juga stabil, dan yang paling penting Pekanbaru mudah dijangkau,’’ katanya.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Alek Kurniawan SP MSi menyebut, Pemko Pekanbaru dalam menerima investor yang masuk selalu mengedepankan pertimbangan manfaat bagi masyarakat. ‘’Investasi yang masuk harus memberi dampak nyata bagi pembangunan dan masyarakat,’’ singkatnya.(adv/a)

Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT bersama Wako Bandung Ridwan Kamil foto bersama usai menerima penghargaan. Penghargaan itu diserahkan Menteri Dalam Negeri saat itu Gamawan Fauzi didampingi Owner MNC Group Harry Tanoesoedibjo. Penghargaan tersebut hasil penelitian Sindo weekly bersama research Indonesia yang bekerjasama dengan Bappenas dan Kementerian Dalam Negeri 2014.

TATA LETAK: EFAN