Riau Pos

AHAD

z 28 FEBRUARI 2016 |19 JUMADIL AWAL

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

1437|40HALAMAN

Dilarang Ganti Sekda sebelum Dua Tahun Laporan JPG, Jakarta redaksi@riaupos.co.id

PEMERINTAH pusat benar-benar berusaha mengerem aksi gila-gilaan penggantian pejabat di daerah yang biasa terjadi setelah musim pilkada usai. Perilaku geser-menggeser itu umumnya dilakukan untuk mengakomodasi PNS yang

dulu ikut mendukung pasangan kepala daerah terpilih.

Kontrol dari pemerintah pusat tersebut dilakukan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi dengan mengeluarkan Surat Edaran (SE) Menteri PAN-RB 02/2016 tentang Penggantian Pejabat Pascapilkada.

Dalam SE itu, kepala daerah diingatkan kembali akan larangan mengganti pejabat sampai enam bulan setelah dilantik. Itu sebenarnya hanya menegaskan lagi pasal 162 ayat 3 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pilkada.

Namun, SE juga menyebutkan, kepala daerah yang baru dilarang mengganti jabatan pimpinan ting-

gi (JPT) selama dua tahun sejak dilantik. Yang tergolong JPT tersebut adalah sekretaris daerah (Sekda) provinsi, kabupaten, dan kota serta kepala dinas atau kepala badan provinsi. Khusus ketentuan itu tampaknya merupakan terobosan menteri PAN-RB. Baca Dilarang Halaman 2

Aturan ini untuk memberikan jaminan jenjang karir bagi aparatur sipil negara.

YUDDY CHRISNANDI Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB)

Pertaruhan Terbesar Klopp dan Pellegrini LONDON (RP)- Piala Liga tadinya bukan gengsi besar yang harus diperjuangkan oleh klub-klub Premier League. Strata kejuaraan ini pun paling rendah dibandingkan memenangi Premier League juga Piala FA. ‘Kesombongan’ klub-klub Premier League itu runtuh seiring berjalannya roda kompetisi. Di final Piala Liga malam nanti (28/2) di Stadion Wembley, ketika Manchester City dan Liverpool bertemu tak ada lagi sisa cerita arogansi buat memandang remeh kasta Piala Liga.

Lihat saja bagaimana ngebet nya seorang Juergen Klopp memperoleh tropi perdananya bersama Liverpool musim ini. Tactician

Liverpool Moreno Sakho Can Coutinho Mignolet Leiva Henderson Firmino Clyne Milner

4

Sturridge

3

Pelatih:

Juergen Klopp

3

berusia 48 tahun itu melihat tropi Piala Liga sebagai sesuatu yang vital dan membanggakan.

“Saya cukup lama buat menunggu kisah keberhasilan ini.

Dan saya akan dengan sangat ‘rakus’ melahap sukses pertama ini,” kata Klopp berapiapi seperti diberitakan Daily Mail kemarin (27/ 2).

Baca Pertaruhan Halaman 2

Man City

Sagna Otamendi Fernandinho Caballero Kompany Aguero Toure Clichy Fernando Silva Michael 1 Oliver 2 3 Sterling

4

Wembley, London

Pelatih:

Manuel Pellegrini

JUERGEN KLOPP

SUBUH 05.07

MANUEL PELLEGRINI

ZUHUR 12.27

ASAR 15.41

MAGRIB

ISYA

18.30

19.39

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapi-api +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Jokowi Berpantun BELUM pernah mendengar Presiden Joko Widodo alias Jokowi berpantun kan? Ya, sekurangkurangnya mengetahui, mendengar dari orang lain, ihwal Jokowi berpantun, pun belum kan? Lalu, bagaimana kalau kawan Anda, bahkan orang yang sama sekali tidak Anda kenal, TAUFIK mengirimkan pesan pendek meIKRAM lalui telepon genggam (SMS) JAMIL yang isinya menyebutkan bahwa Jokowi beraksi dengan bentuk tradisi atau sastra lisan itu?

Begitulah yang saya alami beberapa hari lalu, menerima SMS dari sahabat lama, Abdul Wahab, yang tinggal di kawasan Selat Melaka sana. Tapi sikap tertanya-tanya saya tidak lama karena seketika saya teringat Aburizal Bakrie, si Ketua Umum Golongan Karya itu. Ia acapkali berpantun dalam Baca Jokowi Halaman 3

Segera Cari Pejabat Defenitif Iye.. ape pulak ditunggu lelame lagi...

Pekerja Masih Diperiksa Sebagai Saksi Yang punye kebun bile pulak diperikse?...

Dilarang Ganti Sekda sebelum Dua Tahun Hemm...maunye agaknye gubernur dan bupati tu?

Hotspot Meningkat, Pembakaran Disiapkan Peraturan Permudah Investasi Hutan Terus Berlangsung JAKARTA (RP)ak 38 (Kabupaten Kebakaran hutan Kutai Kartanegara 8 dan lahan di Indodan Kutai Timur 30), nesia sepertinya Kalimantan Utara 1, sulit dinihilkan.

Papua 2, Sulawesi Bahkan saat maSelatan 4, Aceh Selasih berada di tan 3, Riau 14 ujung musim pen(Kabupaten ghujan, hotspot Bengkalis 13 dan atau titik panas Siak 1) serta Sudari kebakaran matera Utara 6 hothutan dan lahan SUTOPO PURWO spot. sudah terdeteksi NUGROHO Kepala Pusat Dadi sejumlah daerta Informasi dan ah. Bahkan terus meningkat Humas Badan Nasional Pendari awal Februari. anggulangan Bencana Berdasarkan pantauan sa- (BNPB) Sutopo Purwo Nutelit Modis, pada Sabtu (27/2), groho menyampaikan, sebaterpantau 69 hotspot di Indo- gian besar kebakaran yang nesia. Jumlah tersebut tersebar terjadi disebabkan oleh pemdi Kalimantan Timur sebany- bakaran yang disengaja den-

gan modus sama, pembersihan lahan. Beruntungnya, hotspot tidak meluas karena aparat berhasil memadamkan.

“Tidak mungkin menihilkan seluruh wilayah Indonesia dari hotspot. Pembakaran hutan dan lahan masih tetap berlangsung,” ungkapnya.

Dari data yang diterima olehnya, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau bersama Manggala Agni, TNI, Polri, Damkar dan lainnya sudah memadamkan api sejak pertengahan Februari.

Baca Hotspot

JAKARTA (RP) - Terbatasnya ruang fiskal anggaran tidak menurunkan semangat pemerintah dalam membangun infrastruktur di daerah. Salah satunya den-

gan menggandeng swasta untuk bermitra melakukan pembangunan.

Nah, untuk memudahkan akses swasta menanamkan investasi, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tengah menyusun Peraturan Mendagri (Permendagri) yang mengakomodasi semangat tersebut. Permendagri itu merupakan turunan dari Peraturan Presiden nomor 38 tahun 2015 tentang Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) dalam Penyediaan Infrastruktur.

“Sekarang sedang diproses, sudah 85 persen,” kata Baca Disiapkan Halaman 2

Halaman 3

REYDONNYZAR MOENEK

Alamsyah Cheung dan Darren Suciono yang Mengotaki Aplikasi Fox Logger

Untuk Pantau Kendaraan, Anak, sampai Suami Aplikasi yang dikembangkan Alamsyah Cheung dan Darren Suciono ini membantu pemerintah Jakarta memantau perjalanan seribu truk sampah. Tak menyangka konsumen juga memakainya untuk mengungkap perselingkuhan.

Laporan JPG, Jakarta redaksi@riaupos.co.id

BEGITU telepon diangkat, dari seberang sana langsung terdengar suara seorang perempuan menangis. Cukup lama. Tanpa sedetik pun menceritakan apa yang menjadi penyebab air matanya terurai. ”Tentu kami kebingungan ada apa ini,” ujar Alamsyah Cheung mengenang kejadian pada akhir tahun lalu itu.

Ketika itu Fox Logger, aplikasi yang dia bidani kelahirannya bersama Darren Suciono, telah beberapa bulan dipasarkan. Si perempuan yang menelepon call center Fox Logger

tadi ternyata salah seorang pemakainya.

Setelah agak tenang, baru perempuan tersebut bercerita, berkat Fox Logger yang dipasang di mobil suaminya, dirinya jadi tahu belahan hatinya itu ternyata kerap parkir di sebuah hotel di Jakarta Pusat.

Padahal, saat pamit, dia bilang ke kantor. ”Akhirnya si ibu ini malah curhat ke call center. Sampai minta untuk (suaminya) bisa digerebek di hotel dan sebagainya

BERHARAP: Alamsyah Cheung (kanan) dan Darren Suciono berharap bisa mengembangkan Fox Logger ke segenap penjuru Indonesia.

Baca Untuk Halaman 3 ILHAM WANCOKO/JPG

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: EKOFAIZIN

NASIONAL

2

Disiapkan Peraturan Permudah Investasi Daerah Sambungan dari hal. 1 “Aturan ini untuk memberikan jaminan jenjang karir bagi aparatur sipil negara (ASN, red),” kata Yuddy di Jakarta kemarin. Dia menuturkan, regulasi tersebut dikecualikan jika ada pejabat yang tersandung perkara hukum. Selain itu, pergantian pejabat tinggi madya baru bisa dilakukan setelah mendapatkan persetujuan presiden.

Yuddy menambahkan, regulasi tersebut berlaku untuk bupati, wali kota, dan gubernur yang baru hasil pilkada serentak 2015.

Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah Kemendagri

Reydonnyzar Moenek dalam sebuah diskusi di Cikini, Jakarta Sabtu (27/2).

Dalam permendagri tersebut, akan dijelaskan terkait regulasi yang mengatur kerjasama pemerintah daerah, swasta dan lembaga penjamin infratruktur. Dengan adanya kepastian regulasi tersebut, diharapkan swasta mendapat jaminan dan gambaran terkait model investasinya.

“Selama ini daerah menganggarkan pembangunan infrastruktur sedikit-sedikit, jadi proyek banyak yang mangkrak,” imbuhnya.

Hal itu, lanjutnya, tidak lepas dari minimnya anggaran yang dimiliki daerah. Di

mana mayoritas habis untuk memenuhi kebutuhan rutin seperti belanja pegawai, serta dana pendidikan dan kesehatan.

Sehingga, masuknya swasta diharapkan mampu menalangi semua pembangunan infrastruktur di daerah terlebih dahulu. “Dibangun dulu, nanti istilahnya pemda tinggal mengangsur,” kata pria bersuku Minang tersebut.

Selain itu, dalam Permendagri tersebut, kendala investasi yang selama ini terikat dengan masa kepemimpinan kepala daerah akan dihapuskan.

Sehingga, proyek infrastruktur yang memerlukan masa pengerjaan hingga belasan pu-

luhan tahun sekalipun bisa dilakukan.

“Tinggal bagaimana nanti kita mengawal komitmen pemerintah daerah,” terangnya.

Di tempat yang sama, Direktur Investasi PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Edwin Syahruzad menyatakan kesiapannya untuk berinvestasi membangun membantu daerah membangun berbagai proyek infrastrukturnya.

Menurutnya, berhutang tidak selalu berakibat buruk, jika dilakukan perencanaan yang matang.“Seleksi proyeknya harus teliti,” kata Edwin.

Dengan demikian, hutang tidak akan menjadi beban pemerintahan selanjutnya, jika peng-

Pertaruhan Terbesar Klopp dan Pellegrini Sambungan dari hal. 1 Memasuki bulan kelima Klopp bersama The Reds, julukan Liverpool, penampilan Jordan Henderson dkk masih terus naik turun. Sanggup menang atas tim tangguh Manchester City, Chelsea, dan Leicester City, namun kemudian tersungkur di tangan West Ham dan Watford.

Parameter lainnya, lihat saja di papan klasemen Premier League. Liverpool sampai dengan pekan ke-26 masih tercecer di posisi delapan klasemen.

Padahal masuknya Klopp sebagai nahkoda tim pada 8 Oktober lalu diharapkan menjadi pendongkrak performa Liverpool menuju top four Premier League.

“Kemenangan di Piala Liga akan menaikkan konfidensi tim ini. Dan kami punya ide untuk bagaimana menang maka kami harus mewujudkannya dengan mengalahkan City,” ujar mantan pelatih Mainz dan Borussia Dortmund itu.

Kalau boleh jujur, kemenangan di Piala Liga inilah sekoci terbaik Liverpool musim ini buat tampil di Eropa. Juara Piala Liga Inggris berhak mengantongi tiket melaju ke babak

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

ketiga kualifikasi Europa League musim 2016-2017.

Masalahnya Liverpool bukan dalam kondisi terbaik menjelang laga final ini. Dalam lima laga terakhir, Liverpool menang dua kali, imbang dua kali, dan sekali kalah.

Enam pemain menepi karena cedera. Deretan mereka yang cedera adalah Joe Gomez, Danny Ings, Martin Skrtel, Adam Lallana, Brad Smith, dan Joe Allen. Dua nama yang diragukan tampil Dejan Lovren dan Jordan Rossiter.

Padahal ketika itu, penyerang andalan Liverpool Daniel Sturridge masih belum sembuh dari cedera hamstring. Kini pemain 26 tahun itu sudah fit.

Dalam tiga laga terakhir, Sturridge mencetak satu gol dan bermain 136 menit.

Sama seperti Klopp, Pellegrini pun berambisi memenangi tropi Piala Liga ini. Pellegrini ingin meninggalkan ‘warisan’ kepada City. Tactician asal Cile itu musim depan sudah hengkang dan digantikan Josep Pep Guardiola.

“Saya selalu ingin memenangi semua tropi yang City ikuti. Menang adalah sebuah mentalitas dan mentalitas itu harus dipunyai setiap klub be-

sar,” ucap Pellegrini.

Mantan pelatih Villarreal itu meminta maaf kalau di ajang Piala FA, Vincent Kompany dkk sudah tersisih. Pekan lalu (22/ 2), City digunduli Chelsea 5-1 di babak kelima Piala FA. Namun ketika itu Pellegrini menepikan enam pemain utamanya.

Pellegrini menjelang laga ini kehilangan tiga nama karena cedera. Yakni Kevin De Bruyne, Fabian Delph, dan Samir Nasri.

Pellegrini menjelang laga ini berharap banyak kepada winger Raheem Sterling. Pemain yang didatangkan dari Liverpool musim panas lalu dengan banderol GBP 44 juta (Rp 818 Miliar) bisa menunjukkan determinasi tinggi.

Pada pertemuan pertama November silam, strategi 4-2-31 ala Pellegrini dilumat oleh 43-3 ala Klopp. Liverpool yang memainkan Roberto Firmino sebagai false nine dan ditopang Philippe Coutinho mengobrakabrik lini belakang City.

Garis pertahanan tinggi yang diterapkan City ketika itu dieksploitasi dengan sempurna oleh Firmino-Coutinho. Kalau kuartet bek City pimpinan Kompany lengah, bukan tak mungkin pembantain kedua teru-

lang lagi.

Winger City Jesus Navas pun mengingatkan agar kekalahan telak November silam tak terulang. Pemain asal Spanyol itu melihat City lebih fokus belakangan. Meski dalam lima laga terakhirnya, mereka menang dua kali dan kalah tiga kali.

Di sisi lain, selain buat Sterling laga City lawan Liverpool di final ini juga menjadi pertandingan emosional buat Toure bersaudara. Di kubu Liverpool ada Kolo Toure.

Sedang di City ada Yaya Toure. Hubungan adik-kakak pun akan ‘memanas’ jelang laga ini.

Kebetulan Kolo pernah menjadi bagain dari skuad The Citizens, julukan City, periode 2009-2013. Dan dengan cederanya Martin Skrtel dan Dejan Lovren yang diragukan tampil, maka pemain berusia 34 tahun itu menjadi opsi terbaik Klopp.

“Tak ada telepom dan pesan pendek kepada Yaya.

Kami berdua akan pergi berperang dan kami sama-sama menginginkan tropi. Namun pasca laga kami akan kembali berhubungan normal,” tegas Kolo.(dra/jpg)

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Dilarang Ganti Sekda gunaannya jelas, justru, hal itu bisa menjadi keuntungan melalui peningkatan Pendapata Asli Daerah (PAD) yang merupakan efek dari pembangunan tersebut.

Pembayaran back up dana talangan itu sendiri, nantinya akan dibayar sesuai kesepakatan awal antara Pemda dengan pihaknya. “Karena prinsipnya Pemda tidak bisa lari dari apa yang sudah disepakati,” kata Sinthya.

Bupati Trenggalek terpilih, Emil Elestianto Dardak menyambut baik gebrakan tersebut.

Sebagai daerah yang tidak memiliki ruang fiskal anggaran yang ideal, pihaknya memang membutuhkan masuknya investor di wilayahnya. Dengan adanya permendagri tersebut, jalan masuknya investasi semakin mudah.(far/jpg)

Sambungan dari hal. 1 “Aturan ini juga bakal diterapkan untuk kepala daerah hasil pilkada serentak 2017 nanti,” imbuh dia.

Ratusan pasangan bupati dan wakil bupati produk pilkada serentak gelombang pertama pada 2015 telah dilantik pada 17 Februari.Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PAN-RB Herman Suryatman mengatakan, sampai sekarang belum ada pelanggaran terhadap aturan tersebut. “Kami berharap aturan itu dipenuhi,” tuturnya.

Mantan kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang tersebut menerangkan, selain terkait dengan urusan karir, aturan itu dibuat untuk mengawal pembangunan di daerah. Dia menjelaskan, setiap ada per-

gantian pejabat baru, biasanya program-program baru mengikuti. Padahal, tidak semua program langsung diganti dengan program baru.

“Kepala daerah harus bisa mengawal kesinambungan program yang sudah berjalan dengan yang baru,” ucapnya.

Program-proÂ-gram yang kurang efektif untuk pelayanan publik sah-sah saja dimodifikasi atau bahkan diganti dengan yang baru. Sebaliknya, program pelayanan publik yang sudah berjalan baik cukup dikawal dan dikembangkan.

Sebelumnya Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memastikan bahwa kementeriannya juga akan mengawasi daerah dengan ketat. Kepala daerah yang terbukti melanggar aturan larangan mutasi pejabat akan diberi sanksi tegas.(wan/c9/ pri/jpg)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

NASIONAL

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

3 Untuk Pantau Kendaraan Sambungan dari hal. 1

JPG

CARI PELACAK: Komjen Pol Budi Waseso melihat penakaran anjing K9 di Jalan Sumatra Surabaya kemarin (27/2/2016). Buwas berencana menggunakan K9 untuk kinerja tim BNN membrantas narkoba.

Segera Eksekusi Terpidana Mati JAKARTA (RP)- Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengapresiasi keputusan Mahkamah Agung (MA) yang menolak permohonan penghapusan hukuman mati. Seperti alasan yang disampaikan MA, menurut Hidayat, hukuman mati masih sangat baik diberlakukan di Indonesia terlebih bagi para gembong narkoba.

Bahkan Hidayat mendesak Jaksa Agung segera melakukan eksekusi pada para terpidana hukuman mati. Jangan sampai tertunda-tunda. Karena penundaan eksekusi mati menyebakan

masyarakat melupaPenundaan eksekusi kan tindak pidana mati, kata Hidayat yang dilakukan. membuat efek jera bagi ‘’Kalau sudah berpara pengedar narkoba kekuatan hukum temenjadi lemah. tap, segerakan saja.

Penundaan eksekusi Jangan terpengaruh akan merugikan keuanoleh asing,” kata Higan negara. Juga dayat usai menjadi menyebabkan para terpembicara pada sospidananya makin ialisasi Empat Pilar di stress, karena terus dakalangan Jaringan Pe- HIDAYAT lam bayang-bayang esmuda Remaja Masjid NUR WAHID ksekusi. Hidayat menIndonesia (JPRMI). gakui, wajar jika negara Acara di Bandung Jawa Barat, Sab- asing membela warganya. Namun tu (27/2). mereka juga harus menghormati

hukum di Indonesia.

“Seharusnya mereka cegah warga mereka mengedarkan narkoba,” imbuhnya.

Sebelumnya MA telah menolak permohonan penghapusan hukuman mati yang diajukan warga negara Perancis Serge Atlaoui dan warga negara Belanda Nicolas Garnick Josephus Garardus. Kedua gembong narkoba itu meminta hukuman matinya dianulir karena alasan HAM. Namun permohonan itu ditolak dengan alasan, hukuman mati masih dibutuhkan saat ini.(flo/jpnn)

Hotspot Meningkat, Pembakaran Hutan Terus Berlangsung Sambungan dari hal. 1 Paling baru, tim gabungan masih berusaha memadamkan api di lahan seluas 10 hektar di Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan. Lokasi dilaporkan berada di tengah semak belukar sehingga susah dipadamkan. Selain itu, tim juga masih terus berjuang untuk memadamkan kebakaran lahan seluas 2 hektar di Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis.

Kondisi di tanah Kalimantan tak jauh berbeda. Hotspot terpantau terus bertambah sejak dua minggu terkahir, khususnya di Kutai Kartanegara dan Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur. Hotspot terdeteksi dari kebakaran hutan dan lahan seluas 5 hektar di Desa Mahurun, Kecamatan Kenohan, Kabu-

paten Kutai Kartanegara. Hutan sengaja dibakar oknum masyarakat untuk pembukaan lahan.

Hal serupa juga terjadi di Desa Puan Cepak, Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kartanegara.

“Bahkan kebakaran di sekitar areal hutan lindung di Bontang telah menyebabkan 3 orangutan terbakar,” ujar Sutopo.

Diakuinya, masih banyak masalah di lapangan yang menyebabkan kebakaran masih berlangsung.

Hal ini berhubungan erat dengan kebiasaan sebagian masyarakat yang membakar kebun untuk pembukaan lahan.

Sebab, aktivitas ini terkait dengan matapencaharian, perilaku, lemahnya penegakan hukum, politik lokal dan masalah social lain-

nya. “Memang tidak mungkin hanya dilarang saja, namun harus diberikan solusi praktis karena terkait dengan ekonomi dan matapencahariannya,” jelasnya.

Meski demikian, tahun ini kesempatan untuk menerapkan semua strategi antisipasi kebakaran hutan dan lahan sangat bear.

Karena, kemarau tahun ini diperkirakan tidak sekering tahun lalu. El Nino diprediksi berakhir pada April. Selanjutnya, fenomena La Nina akan menguat sehingga musim kemarau relatif basah di wilayah Indonesia.

“Kondisi ini tentu akan memudahkan kita dalam upaya antisipasi kebakaran hutan dan lahan.

Disamping saat ini semua pihak baik pusat maupun daerah sudah bersiap melakukan antisipasi dan

pencegahan,” tutur alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) itu.

Selain itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah membentuk Badan Restorasi Gambut untuk memulihkan ekosistem gambut. Sehingga diharapkan kebakaran hutan dan lahan tahun ini tidak akan seburuk tahun lalu.

Seperti diketahui, bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan tahun lalu begitu dahsyat. Hampir selama 5 bulan beberapa daerah dikepung asap dan api. Dampaknya pun luar biasa. Tercatat, 2,61 juta hektar hutan dan lahan terbakar.

Kerugian ekonomi ditafsir mencapai Rp 221 triliun. Bukan hanya kerugian materil, sekitar 600 ribu jiwa harus menderita Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA). (mia/ jpg)

he he he,” ucap Alamsyah yang didampingi Darren.

Fox Logger memang aplikasi yang bisa melihat data sebuah kendaraan telah menjelajah ke mana saja beserta jaraknya. Dengan mengetahui rute perjalanan, perilaku pengendara pun bisa diketahui. Ada juga fitur penghitung konsumsi bahan bakar. ”Kami berusaha membuat segala sesuatunya menjadi terukur,” kata Darren.

Pemprov DKI Jakarta termasuk salah satu pengguna aplikasi tersebut. Fox Logger dilirik untuk mengawasi truk-truk pengangkut sampah. ”Pemprov mengetahui Fox Logger dari proposal yang kami kirimkan,” ujar Alamsyah.

Berliku jalan yang harus ditempuh Alamsyah, seorang penjual alat global positioning system (GPS), dan Darren yang berkecimpung di dunia online marketing untuk sampai ke titik sekarang ini. Titik ketika aplikasi mereka kian luas digunakan. Bahkan mendapat kepercayaan dari pemerintah Jakarta.

Berawal dari diskusi ringan pada Mei 2015, dua sahabat itu akhirnya sepakat membuat aplikasi GPS. Ide dasarnya ingin memadukan GPS dengan smartphone. ”Kami ini seperti menggabungkan kemampuan offline dan online,” kata Alamsyah.

Namun bukan seperti peta biasa di telepon genggam. Tapi dikembangkan lebih jauh hingga mampu mengefisienkan kendaraan. Setelah diskusi panjang lebar, akhirnya dibuatlah fitur merekam jalur tempuh kendaraan, jarak tempuh, dan konsumsi bahan bakar. ”Kalau hanya memindahkan GPS ke handphone, sama saja dengan yang lainnya,” ujar dia.

Tapi, baru akan mulai melangkah, Alamsyah mendapatkan hambatan besar. Usaha jual beli GPS miliknya terkena musibah. Rekan seprofesi menipunya habis-habisan.

Padahal, Alamsyah semula merencanakan ingin menambah tabungan dan modal dari jual beli GPS itu. ”Bisa dibilang, saat itu saya bangkrut. Tapi, dengan modal sekecil apa pun dan kekurangan seperti apa pun, rencana ini harus terwujud,” tegasnya.

Akhirnya Alamsyah dan Darren mencoba mengumpulkan teman-teman mereka dengan beragam latar belakang. Ada yang ahli soal desain; ada pula yang pakar teknologi informasi. Keduanya mencoba merayu mereka untuk ikut membantu mewujudkan aplikasi tersebut.

Pilihan yang tak mudah. Sebab, kalau membeli software dari Tiongkok, selain mahal, juga sudah pasaran. Lagi pula, software impor tersebut juga software yang tidak lagi bisa dikembangkan. Karena itu, mereka memutuskan mengambil opsi kedua. ”Tantangannya, kami harus menemukan seseorang yang bisa membuat software aplikasi,” ungkapnya.

Darren lantas teringat pada seorang temannya yang lain. Si teman itu sarjana teknologi informasi. ”Setelah saya rayu, akhirnya kami dibuatkan software dengan harga yang pas dan tidak mahal. Apalagi, software ini juga software development atau bisa dikembangkan,” papar Darren.

Aplikasi berbasis GPS impian mereka itu akhirnya selesai pada Juli 2015. Dinamai Fox Logger, aplikasi tersebut membutuhkan alat GPS, kartu telepon khusus, dan sebuah smartphone untuk menjalankan sistem. ”Alat GPS itu untuk membantu mendeteksi kendaraan. Sedangkan kartu khusus ini agar terkoneksi dengan internet supaya bisa dilihat ke handphone,” terang Darren.

Keuntungan memiliki software yang masih bisa dikembangkan terbukti saat mereka berdiskusi dengan perwakilan Pemprov DKI. Keinginan pemprov begitu spesifik. Salah satunya, ingin mendeteksi sebuah truk sampah yang keluar dari jalur. ”Fitur semacam itu belum ada dalam aplikasi tersebut,” kata Alamsyah, lelaki kelahiran 8 Desember 1987 itu.

Fitur permintaan itu pun dikembangkan. Untuk truk sampah yang keluar jalur, dibuat berwarna merah secara otomatis. Juga, dilengkapi alarm via e-mail. ”Setelah beberapa kali penyempurnaan, kami pun resmi bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta,” jelasnya.

Seribu truk sampah di Jakarta akhirnya bisa dipantau melalui Fox Logger. Tiap kali ada truk yang diketahui keluar jalur, segera saja pengendaranya diingatkan untuk kembali ke jalur semula. Dengan begitu, anggaran untuk truk-truk sampah tersebut bisa lebih ditekan. ”Kami bangga juga bisa membantu warga Jakarta,” ujarnya.

Di luar instansi, pengguna perseorangan yang merasakan manfaat Fox Logger juga banyak. Misalnya para orang tua yang memasang aplikasi itu di kendaraan anak mereka.

Jadi, gerak si buah hati bisa dipantau.

Tapi, yang seperti si ibu yang menangis di call center tadi juga tak sedikit. Fox Logger membantu mereka memantau ”kiprah” sang suami di luar sana. Sebagian di antaranya bahkan terus terang bercerita telah bercerai sesudah mengetahui bahwa suaminya berselingkuh. ”Terus terang kami tidak menyangka kalau aplikasi ini dikembangkan penggunaannya sampai sejauh itu oleh konsumen,” ucap Alamsyah.

Bersama Darren, Alamsyah berharap Fox Logger bisa terus berkembang. Karena itu, mereka kini tengah mencari partner. Sempat ada seorang investor dari Hongkong yang ingin membantu.

Tapi, Alamsyah dan Darren menolaknya. ”Kami ingin mengembangkan aplikasi ini hingga ke seluruh penjuru Indonesia,” ujar Darren. (*/c9/ttg/jpg)

Jokowi Berpantun Sambungan dari hal. 1 berbagai acara besar partai berlambang pohon beringin tersebut, sebagai sesuatu yang katanya sudah meneradisi.

Ketika Wahab menulis bahwa pantun terbaru Jokowi adalah keputusannya menunda revisi undang-undang Komisi Pemberantasan Korupsi (RUU KPK) belum lama ini, sadarlah saya bahwa sebenarnya Wahab sedang bertamsil. “Jokowi mengeluarkan jurus sampiran, suatu tahap penting dalam pantun yang berfungsi sebagai pembayang. Kita dibuatnya tertanya-tanya sambil menunggu isi yang sepenuhnya berada di pikiran Jokowi,” tulis Wahab.

Sebagai petugas partai yang Jokowi tidak dapat mengelak, bukankah seharusnya Jokowi segera meloloskan RUU KPK itu karena inisiatornya adalah Partai Demokrasi Indonesia Per-

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

juangan (PDI-P) melalui fraksi di DPR. Malahan, mayoritas wakil rakyat lintas fraksi, mendorong inisiatif tersebut. Anggota kabinet yang dipimpin Jokowi, bahkan Wakil Presiden Jusuf Kalla, menyambut baik RUU itu dengan alasan masing-masing.

“Apakah sikap presiden itu terjadi karena derasnya arus penolakan RUU KPK oleh khalayak, termasuk dari pimpinan KPK sendiri yang bahkan akan mundur jika revisi tersebut dilaksanakan, ia tidak pula memberi alasan. Pokoknya tunda, lalu kontroversial antara menerima dan menolak RUU KPK jadi mereda,” tulis Wahab sambil membayangkan bagaimana Presiden Jokowi kemudian memasang segala indera untuk memantau situasi sebelum menentukan isi dari pantun yang sudah bersampiran tersebut.

Banyak tindakan politik Jokowi yang bersifat seperti itu. Hal ini juga

diperlihatnya ketika Budi Gunawan dicalonkan menjadi Kapolri yang konon “produksi” PDI-P. Ia tak hanya menunda, tetapi juga tidak melantik Budi, setelah direaksi keras dari masyarakat maupun tokohtokohnya. “Meskipun demikian, berdasarkan pengalamanan calon Kapolri itu, tidak menjamin bahwa setelah menunda, Jokowi membatalkan RUU KPK,” tulis Wahab.

Disebutkannya juga contoh lain tentang bagaimana Jokowi berada dalam tataran membuat sampiran dalam politik. Kisah Rizal Ramli yang ribut dengan sejumlah menteri tidak ketinggalan sebagai contoh pantun Jokowi tersebut dengan dugaan bahwa Jokowi memang menghadirkan Rizal dalam kabinet untuk berbuat semacam itu sebagai teguran darinya. Membiarkan Puan Maharani yang masih berstatus anggota DPR sampai sekarang setelah dilantik menjadi

menteri, juga sebuah sampiran.

Cuma sekarang, tidak dipersoalkan bagaimana sebuah sampiran yang baik. Banyak sekali ditemui pantun yang sesungguhnya, memiliki sampiran tidak masuk akal, bahkan rumus pantun hilang walaupun si penutur menyebut apa yang dituturkannya sebagai pantun. “Tapi pasti, sampiran itu samar-samar kan?” tulis Wahab.

Ah, entahlah. Saya tak tahu semuanya itu. Selama ini memang tidak terdengar teori pantun dalam politik. Tetapi bolehlah kata “pantun” itu dipakai bukan dalam pengertian harfiah, tetapi hakikatnya. Sama halnya ketika hakikat drama menjadi bagian dari pembahasan politik, sesuatu yang sederhana, tetapi dibesarbesarkan dengan pengembangan karakter aktor baik sebagai pemain utama maupun figuran, sampai terkesan sebagai hipokrit. Begitulah agaknya ya....***

TATA LETAK: EKOFAIZIN

NASIONAL

4 Syarikat Islam Jangan Jadi Parpol JAKARTA (RP)- Salah satu pelopor organisasi pergerakan di Indonesia, yakni Syarikat Islam (SI) masih menunjukkan eksistensinya.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan, semangat awal SI adalah bergerak dalam pemberdayaan ekonomi. Karena itu, dirinya meminta SI saat ini agar fokus pada semangat pendirinya. ‘’Jangan jadi Parpol (partai politik),’’ ujarnya dalam pelantikan Dewan Pengurus Pusat Syarikat Islam di Jakarta Sabtu (27/2).

JUFUF KALLA Pada 1905, SI awalnya memang didirikan oleh Haji Samanhudi memang dengan nama Sarekat Dagang Islam (SDI) pada 1905. barulah pada 1912, organisasi ini bermetamorfosis menjadi Syarikat Islam di bawah pimpinan HOS Tjokroaminoto. Dalam perkembangannya, SI sempat masuk dalam politik praktis dengan menjadi partai.

Menurut JK, dalam situasi saat ini, Indonesia yang tengah giat membangun ekonomi, memang lebih membutuhkan organisasi yang bergerak di bidang pemberdayaan ekonomi. Karena itu, dengan nada bercanda, JK mengajak Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Muhammad agar mengawasi SI supaya tidak menjadi parpol. ‘’Dia mengurus 12 parpol saja kesulitan, apalagi mau ditambah. Pokoknya tolak SI jadi parpol agar kembali ke khittah SI,’’katanya.

JK pun meminta agar pengurus dan anggota SI terus mengkampanyekan pentingnya perdagangan di kalangan anak-anak muda Islam. Sebab, dengan berdagang atau menjadi wirausaha, ekonomi Indonesia bisa didorong lebih cepat maju. ‘’Makanya saya minta agar kita mengkampanyekan kalau perdagangan itu sunnah,’’ ucapnya.

Ajakan JK agar SI tidak masuk ke tataran politik praktis langsung diamini Ketua DPP SI Hamdan Zoelva.

Menurut mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu, SI memang tidak akan kembali menjadi parpol. ‘’Dan kami akan menjaga jarak yang sama dengan semua parpol,’’ ujarnya.(owi/jpg)

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Pemerintah Siapkan Jalan Tengah UU Tapera Laporan JPG, Jakarta redaksi@riaupos.co.id

PENOLAKAN pengusaha atas UU Tabungan Perumahan Rakyat (UU Tapera) bakal diwujudkan lewat uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK). Pemerintah pun telah menyiapkan argumentasi dan dasar pemikiran untuk menghadapi Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) jika judicial review kelak benar-benar diajukan ke Mahkamah. Di sisi lain, jalan tengah agar pengusaha tidak merasa dirugikan juga disiapkan.

Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan Rakyat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Maurin Sitorus tidak mempermasalahkan rencana

pengajuan uji materi. ”Itu hak semua warga untuk menyampaikan pendapat dan kepentingannya,” ungkapnya kemarin.

Pihaknya pun menyakini bahwa pengusaha juga setuju dengan upaya penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat miskin. ”Mereka mendukung dan setuju. Hanya masalah iuran saja kok,” jelasnya.

Maurin menyatakan, pemerintah segera mencari jalan tengah terkait hal tersebut. Yakni, terkait iuran yang dianggap merugikan para pengusaha dan adanya duplikasi iuran yang sama dalam item BPJS Ketenagakerjaan.

Dengan begitu, pemerintah pun berjanji akan melakukan konsolidasi bersama dengan pengusaha terkait aturan turunan yang akan diatur melalui Peraturan Pe-

Itu hak semua warga untuk menyampaikan pendapat dan kepentingannya.

MAURIN SITORUS Dirjen Pembiayaan Perumahan Rakyat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

merintah. ”Ini sebagai bentuk demokrasi dalam kehidupan bernegara,” ujarnya.

Jika memang jalur hukum menjadi pilihan terkhir, pihaknya pun siap menghadapi. ”Tentu pemerintah dan DPR akan siap melayani dan berargumen di MK tentang UU Tapera ini,” ungkapnya.

Pemerintah pun telah me-

nyiapkan argumen untuk dapat dijelaskan dalam uji materi nanti. Harapannya, UU ini tetap berjalan sesuai dengan aturan yang ada dengan tujuan menyejahterakan masyarakat.

Ketua Apindo Hariyadi B Sukamdani menyebutkan, secara prinsip mereka mendukung dan setuju dengan

adanya pembiayaan perumahan ini. ”Tapi pemerintah perlu melihat realitas kondisi ekonomi dan beban yang harus pengusaha nanti dapatkan,” jelasnya.

Tak hanya itu, pihaknya pun menyebutkan bahwa UU Tapera ini tidaklah efisien dan efektif. ”Lebih baik optimalkan lembaga yang memang sudah ada..Nanti akan ada sebuah permasalahan baru,” jelasnya. Yakni, terkait tumpang tindih dengan BPJS Ketenagakerjaan. Pihaknya pun menghimbau agar hal terebut pun mampu diatasi oleh pemerintah. ”Saya lihat terlebih dahulu poin mana saja yang memberatkan. Baru kita akan melakukan tukar pendapat terlebih dahulu dengan pemerintah, jika tidak ada solusi baru kita ajukan uji materi,” tuturnya.(lus/sof/jpg)

Honorer K2 Masih Harap Cemas Sinyal dari Jokowi JAKARTA (RP)-- Forum Honorer Kategori Dua Indonesia (FHK2I) belum mengubah tuntutan mereka meski belum ada tanda-tanda kapan Presiden Joko Widodo menerima tim Sembilan.

Apalagi, beredar kabar pemerintah berencana merekrut sekitar 71 ribuan PNS tahun ini.

“Memang Presiden Jokowi belum memberi signal, tapi kami minta tahun ini ada honorer K2 yang diangkat,” tegas Ketum FHK2I Titi Purwaningsih kepada JPNN, Sabtu (27/2).

Titi menambahkan, pihaknya tidak minta diangkat sekaligus asalkan jelas tahapannya. Namun mereka ber-

harap pengangkatannya tuntas sebelum 2019.

“Kalau pemerintah rekrut PNS tahun ini 71 ribuan orang, honorer K2 harus diangkat dong,” ucapnya.

Mengenai data honorer K2 yang masih banyak bodong, Titi menyatakan, itu tanggung jawab pemerintah. Dia meyakini Badan Kepegawaian

Negara (BKN) pasti memiliki data honorer K2 yang valid.

Sebagaimana diketahui, dalam raker Komisi II DPR RI pada 20 Januari 2016, MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi mengungkapkan, dari 439 ribu honorer K2 yang tidak lulus tes CPNS, hanya 297.387 honorer memenuhi persyaratan administrasi.

Sisanya sekitar 142 ribuan bodong karena tidak bisa menunjukkan bukti-buktinya.

Yuddy menyebutkan, honorer K2 yang asli tersebar di 443 instansi, terdiri atas 15 instansi pusat dan 428 pemda. Sedangkan 160 daerah tidak bisa menunjukkan data-data valid tentang keberadaan honorer K2. (esy/jpnn)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

INTERNASIONAL

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

5

Keracunan Makanan, 97 Murid Dilarikan ke RS NEW DELHI (RP) - Usai menyantap makanan, 97 murid di India dilarikan ke rumah sakit. Saat diteliti, seluruh mudir diketahui keracunan makanan yang diberikan pihak sekolah saat pemerintah datang ke sekolah di dekat Mumbai, India. Polisi melaporkan, banyak yang mengalami kondisi kritis akibat keracunan makanan tersebut. ‘’Mereka semua dilarikan ke RS, beberapa di antaranya dalam kondisi kritis. Mereka mulai muntah-muntah usai menyantap makan siang yang diberikan,’’ ujar Wakil Kepala Kepolisian wilayah barat Mahrashtra, Shirikrishna Kokate, yang dilansir dari Emirates247, Kemarin.

Kokate mengatakan, pihaknya tengah mengambil sampel makanan dari sekolah tersebut. Hal ini diperlukan untuk proses penyidikan. ‘’Kami mengirim tim ke sekolah untuk mengambil sampel. Ini merupakan kasus keracunan makanan,’’ tuturnya.

Program makanan pagi menjelang siang dari pemerintah India ini merupakan program terbesar yang tengah digerakkan di Negeri Bollywood tersebut. Sebanyak 120 juta anak-anak setiap hari diberi makanan menjelang siang untuk menyukseskan program tersebut. Adanya insiden ini, menjadikan publik curiga. Dugaan korupsi dana makanan juga merebak setelah hampir 100 siswa harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Pada 2013, sekitar 20 siswa tewas akibat keracunan makanan dalam program serupa yang dijalankan pemerintah. Setelah diselidiki, makanan mereka tercemar pestisida.(eko/int)

JPG

PEMILU IRAN: Seorang wanita menggunakan hak suaranya pada pemilu yang digelar di Iran, Kemarin.

Eks Perwira Perbudak 15 Wanita Divonis 240 Tahun Bui Laporan JPG, Guatemala City

INTERNET

FOTO BERSAMA: Duta Besar RI untuk Singapura Ngurah Swajaya dan istri saat foto bersama dengan Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam baru-baru ini.

Singapura Janji Genjot Arus Investasi dan Turis ke RI SINGAPURA (RP) - Presiden Singapura, Tony Tan Keng Yam, mengungkapkan komitmen pemerintahnya untuk menggenjot investasi dan kunjungan wisata ke Indonesia. Dia juga berharap, Duta Besar baru Indonesia untuk Singapura, Ngurah Swajaya, bisa meningkatkan hubungan dua negara yang bertetangga sangat dekat ini.

Demikian salah satu isi pembicaraan Presiden Tan dengan Dubes Swajaya. Pembicaraan berlangsung, saat Swajaya menyerahkan Surat-surat Kepercayaan (credentials) kepada Presiden Tan di Istana Presiden Singapura, Kamis kemarin.

Menurut keterangan dari Kedutaan Besar RI di Singapura kepada VIVA.co.id, dalam pembicaraan yang berlangsung hangat dan bersahabat tersebut, Dubes Swajaya sampaikan salam hangat dari Presiden Joko Widodo kepada Presiden dan rakyat Singapura.

Selain itu, Presiden Tony Tan Keng Yam dan Dubes Swajaya juga sepakat untuk terus meningkatkan hubungan bilateral kedua negara di berbagai bidang. “Hubungan dan kerja sama bilateral, khususnya bidang ekonomi akan terus ditingkatkan, sehinga kedua negara dapat memanfaatkan secara timbal balik kerja sama yang saling menguntungkan bagi kepentingan rakyat kedua negara,” kata Swajaya.

Dia juga menyampaikan, perlunya mendorong peningkatan kerja sama dalam kerangka ASEAN, setelah berlakunya Masyarakat ASEAN pada awal 2016 dan menggaris bawahi bahwa potensi ASEAN sangat besar dan sangat menarik bagi pengusaha manca negara.

Untuk itu, momentum pencanangan Masyarakat ASEAN diharapkan dapat memperkuat proses integrasi kawasan dan meningkatkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat.

Sementara itu, Presiden Tan mengungkapkan komitmen Singapura untuk perkuat hubungan dengan Indonesia. “Sebagai investor dan sumber wisatawan asing terbesar di Indonesia, Singapura sepakat untuk terus tingkatkan investasi dan kunjungan wisatawan ke Indonesia, serta meningkatkan kerjasama yang lebih erat, baik dalam kerangka bilateral, regional khususnya ASEAN, maupun multilateral,” kata Tan.

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

DUA orang bekas perwira militer Guatemala dijatuhi vonis lebih dari 100 tahun penjara karena menjadikan wanita sebagai budak seks. Praktik biadap tersebut mereka lakukan pada dekade 1980-an, semasa berlangsungnya perang saudara Guatemala.

Pengadilan negara kawasan Amerika Selatan itu men-

jatuhkan hukuman Erika Guevara-Ro120 tahun penjara unsas dari Amnesty tuk Letkol Esteelmen Internasional, sepFrancisco Reyes. Seerti diberitakan dangkan Komisaris CNN, Sabtu (27/2).

Heriberto Valdez Asij Perkara ini berdiganjar 240 tahun mula dari gugatan dalam persidangan sebagian wanita suyang digelar pada Juku pedalaman yang mat (26/2) kemarin. menjadi korban KOMISARIS Keduanya dinyata- LETKOL kedua perwira beHERIBERTO kan terbukti bersalah ESTEELMEN jat itu. Para korban melakukan penghi- FRANCISCO REYE VALDEZ ASIJ yang identitasnya langan paksa dan tidak diungkap itu menjadikan 15 wanita suku kekerasan seksual adalah ke- mengaku ditahan secara pakpedalaman sebagai budak sex jahatan serius dan tidak per- sa di sebuah kamp militer di mereka. “Vonis bersejarah ini duli berapa lama waktu berla- bagian timur Guatemala antmengirim pesan tegas bahwa lu, akan tetap dihukum,” kata ara tahun 1982 sampai 1983.

Selama di tahanan mereka dipaksa melayani nafsu kedua perwira militer itu.

Perang saudara pecah di Guatemala pada tahun 1960 antara pemerintah setempat dengan sejumlah kelompok militan komunis dan sosialis. Selama bertahuntahun, suku asli Guatemala yang tinggal di pedalaman belantara terjebak di antara perang berdarah tersebut.

Pada tahun 1996, perang akhirnya selesai dengan ditandatanganinya perjanjian damai oleh kedua kubu. (dil/eko)

Militer Filipina Tewaskan 42 Orang Militan ISIS MANILA (RP) - Pasukan militer Filipina menewaskan 42 militan Islam yang memiliki kaitan dengan kelompok teror Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dalam pertempuran selama lima hari di wilayah selatan negara tersebut. Juru bicara militer, Mayor Filemon Tan mengatakan, tiga anggotanya tewas sementara 11 lainnya

luka-luka. “Pasukan kami berhasil merebut wilayah basis teroris pada Kamis malam,’’ ungkap Tan, seperti dilansir dari Reuters, Kemarin.

Sementara itu, dia mengatakan timnya masih mengejar para pemberontak yang bersenjata. Dia mengungkapkan, militer Filipina menembaki wilayah

pemberontak dengan meriam, sementara tim udara menjatuhkan bom dan menembakkan roket di wilayah yang menjadi basis kelompok pemberontak Islam tersebut.

Sementara itu, kelompok Front Pembebasan Islam Moro (MILF), tidak ikut dalam pertempuran tersebut. Padahal jarak pertempuran tidak jauh

dari basis MILF di Kota Butig.

Filipina dan MILF memang telah menandatangani perjanjian damai dengan MILF sejak Maret 2014 silam. MILF akhirnya mengakhiri konflik yang sudah terjadi selama 45 tahun dan telah menewaskan lebih dari 120 ribu orang di wilayah selatan Filipina.

Pertempuran ini terjadi atas keyakinan militer dan

kepolisian Filipina mengenai beberapa kelompok Islam di negara itu berkiblat ke ISIS. Termasuk di dalamnya kelompok Abu Sayyaf. Otoritas juga mengejar Abu Sayyaf karena saat ini bertanggung jawab atas penculikan beberapa warga asing, termasuk seorang warga Jepang, dua Kanada, dan seorang warga Norwegia.(int/eko)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

POLITIK

6 KOMISI

PEM

BH

INE

KA T UNGG AL I

KA

Pilkada Langsung 2017

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Kupon ASPIRASI PEMBACA BAKAL CALON KEPALA DAERAH KA

BU P AR ATE N KA M P

I

Tahun 2017 mendatang, dua kabupaten/kota di Provinsi Riau akan menyelenggarakan Pilkada Langsung yakni Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar.

Menurut pendapat pembaca, siapakah sosok putra daerah terbaik yang layak memimpin di kedua daerah tersebut.

Sampaikan aspirasi pembaca dengan mengisi dan mengirimkan kupon di sebelah kanan ini ke Bagian Pemasaran Riau Pos di Lantai 5 Graha Pena Riau Jalan HR Soebrantas Km 10,5 atau ke Jl Ahmad Dahlan No 41E Sukajadi, Pekanbaru Telp: 0761-64637 atau 0761-855881.

Nama BAKAL Calon Untuk Kabupaten/Kota Nama Pengirim Nomor HP/Telepon

: : : :

Firdaus Berharap PDIP Tetap Setia Sudah Kembalikan Formulir Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru agustiar@riaupos.co.id

MENGENAKAN kemeja batik berwarna merah, Dr H Firdaus ST MT mendatangi Sekretariat DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pekanbaru, kemarin.

Firdaus yang juga ketua DPC Partai Demokrat Pekanbaru ini datang tidak sendiri. Beberapa fungsionaris partai Demokrat Pekanbaru turut hadir mendampinginya. Diantaranya Wakil Bendahara DPC Demokrat Pekanbaru Shinta Dewi, Wakil Sekretaris Hozi, kader Demokrat yang duduk di DPRD Kota Pekanbaru Sigit Yuwono, Eri Sumarni, dan juga terlihat sejumlah pengurus PAC dan kaderkader serta simpatisan. Kehadirannya Firdaus tersebut tidak untuk bersilaturahmi

antar partai, namun mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Pekanbaru untuk Pemilihan Walikota (Pilwako) 2017 yang akan kemungkinan akan diusung partai berlambang banteng moncong putih ini.

Karena baru Firdaus yang juga akan menjadi patana yang mengembalikan formulir pendaftarannya, panitia penjaringan memberikan sambutan dengan mengalungkan bunga, diiringi dengan lagu bernada musik legendaris Koes Plus dinyanyikan secara bersama-sama oleh puluhan kader PDIP yang ikut menyambutnya, dengan lirik ‘’kembali, kembali kita bersama-sama lagi, sampai akhir waktu nanti,’’. nyanyian ini membuat suasana sedikit haru. ‘’Inilah syair dan melodi yang pas untuk menyambut Pak Firdaus, dan oleh rekanrekan DPC sesuai dengan hasil rapat partai lagu ini khusus untuk pak Firdaus,’’ kata Ketua DPC PDIP Pekanbaru Robin P Hutagalung kepada

Riau Pos, Jumat (26/2).

Persyaratan yang sudah dilengkapi oleh Firdaus, langsung diserahkan kepada Robin. Ruangan seserahan ini penuh sesak oleh kader Demokrat, dan juga tokoh-tokoh PDIP serta kader yang menyaksikan langsung penyerahannya. Usai acara penyerahan itu, tim penjaringan juga membuat acara ini agar Firdaus lebih dekat dengan kader yang juga merupakan masyarakat Pekanbaru, maka ada acara temu ramahnya untuk beberapa saat. ‘’Penyambutan yang diberikan kepada saya ini membuat saya bangga, dan syair lagunya menggugah saya dan terharu, mudah-mudahan Pilwako mendatang PDIP tetap bersama dengan saya,’’ kata Firdaus.

Saat ini tentu menunggu proses dahulu, DPC tentu melakukan tugasnya dahulu untuk melakukan verifikasi ke DPD dan juga selanjutnya ke DPP PDIP. ‘’Harapan saya PDIP bisa mengantarkan saya bersama-sama untuk mendaftar di KPU,’’ ujar Firdaus penuh harap.(eko)

Eko Patrio dan Desy Ratnasari Dibela PAN

DPR yang memiliki bisnis JAKARTA (RP) - Masih pribadi. Dia mencontohaktifnya anggota DPR kan, dirinya yang memilasal PAN Eko Patrio dan iki bisnis futsal. ‘’Masak Desy Ratnasari di dunia tidak boleh juga,’’ samhiburan mendapat pembelaan dari fraksinbungnya. ya. Pasalnya, keduanya Menyinggung soal Eko masih aktif menjadi Patrio dan Desy Ratnasari pembawa acara di teleyang harus dipanggil ke visi swasta. Menurut Mahkamah Kehormatan Sekretaris Fraksi PAN EKO PATRIO DESY RATNASARI Dewan (MKD) DPR, Ketua Yandri Susanto, tidak DPP PAN itu mengatakan, masalah jika anggota DPR dosen, dan pengacara. Kalau hal tersebut tidak perlu. ‘’Ya dari kalangan artis masih ak- pembawa acara tidak masa- tidak perlu dipanggil, keduantif di dunia hiburan. ‘’Yang lah,’’ ujarnya, Kemarin. ya tidak salah,’’ ucap anggota koBegitu pula, bagi anggota misi II DPR itu.(rka/JPG) tidak boleh itu profesi dokter,

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

AGUSTIAR/RIAUPOS

SERAHKAN BERKAS: DR H Firdaus ST MT menyerahkan berkas pendaftaran sebagai calon Wali Kota pada Pilwako Pekanbaru 2017 mendatang kepada Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Pekanbaru Robin P Hutagalung yang juga didampingi Ketua Tim Penjaringan Said Mahdi, Jumat (26/2/2016).

Mendagri Ancam Ambil Alih Pembatalan Perda JAKARTA (RP) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo meminta para kepala daerah secara aktif mengevaluasi seluruh peraturan daerah (perda). Ketika ditemukan ada perda yang menghambat investasi, segera dibatalkan agar tidak mengganggu iklim pembangunan di daerah. Jika kepala daerah tidak membatalkan perda bermasalah, maka Kemdagri yang akan mengambil alih untuk membatalkannya. ‘’Gubernur merupakan wakil pemerintah pusat di daerah dan diberi kewenan-

gan untuk melatar 42.633 peratukukan evaluasi. ran perundang-unJadi karena diberi dangan. Di mana kewenangan oleh dari jumlah terseundang-undang, but, sekitar 3.000 maka apabila guperda diduga berbernur tidak masalah. Karena mem ba t a l k a n , itu perlu segera diMendagri dapat batalkan. Khusus mengambil alih di Riau, perda TJAHJO kewenangan terparkir yang sempat sebut,’’ ujar Tjahjo, KUMOLO menjadi polemik di Kemarin.

Kota Pekanbaru hingga saat Tjahjo mengingatkan hal ini belum jelas keberadaantersebut, sebagai tindaklanjut nya. Pasalnya, banyak pihak perintah Presiden Joko Wido- yang tidak menerima besaran do beberapa waktu lalu. Dise- retribusi parkir didalam perda butkan, saat ini terdapat seki- yang sudah disahkan DPRD

Pekanbaru tersebut mencapai Rp8 ribu. Tjahjo mengaku pihaknya telah menerbitkan Peraturan Medagri Nomor 80 Tahun 2015, tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah.

Permendagri hadir sebagai acuan daerah dalam membentuk produk hukum daerah. ‘’Langkah yang telah kami lakukan adalah membangun komunikasi dunia maya dengan stakeholders daerah melalui sistem e-perda dan e-register. Sehingga effesiensi dan efektivitas pembentukan peraturan daerah dapat diwujudkan,’’ ujar Tjahjo. (gir/ jpnn)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

POLITIK

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

7

Lima Calon Ketum Wakil Kosgoro 1957 KPK Tolak Terlibat di Munas

BERIRINGAN: Dari kiri, Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, Syharul Yasin Limpo, Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu, Ketua Kosgoro 1957, Agung Laksono tiba di acara pembukaan dialog kebangsaan di Balai Manunggal M Jusuf, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Jumat (26/2/2016).

Laporan JPG, Jakarta

JELANG pertempuran di Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar mendatang, banyak calon bermunculan untuk maju sebagai calon ketua umum. Tidak hanya mendeklarasikan secara persoanal, beberapa organisasi sayap partai berlambang pohon beringin juga menyiapkan jagoannya. Salah satunya adalah Kosgoro 1957 dibawah pimpinan Agung Laksono. Agung memperkenalkan tidak hanya satu, namun lima orang kandidat calon ketua umum DPP Partai Golkar dari organisasi yang dipimpinnya itu pada Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspinas) III Kosgoro 1957.

Menurut Agung, yang terpanggil menjadi calon ketum partai beringin dari Kosgoro 57 itu cukup banyak, namun nantinya hanya ada satu nama yang akan terpilih.

YUSUF WAHIL/FAJAR/JPG

‘’Ini dia yang terpanggil dari Kosgoro, antara lain saudara Airlangga Hartarto. Yang tak asing lagi Pak Setya Novanto, kemudian Pak Syahrul Yasin Limpo dan Idrus Marham serta Fadel Muhammad,” ujar Agung Laksono, di kawasan Ancol, Jakarta Utara,

Sabtu (27/2).

Diketahui, Airlangga pernah ingin maju dalam Munas Golkar di Bali, namun ia mundur pada injury time. Sedangkan Setya Novanto, merupakan mantan Ketua DPR yang lengser karena skandal Papa Minta Saham. Ia kini

Jika Terbukti Narkoba, DPR Pasti Pecat Ivan Haz JAKARTA (RP) - Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menyatakan, penegakan hukum terhadap mereka yang terlibat narkoba harus tegas dilakukan. Termasuk terhadap anak mantan wakil presiden Hamzah Haz, Fanny Safriansyah (Ivan Haz) bila terbukti menggunakan narkoba. ‘’Seandainya memang ini tidak terlibat narkoba maka akan dirilis, namun jika terlibat kami yakini akan dilakukan tindakan proses dari pengadilan untuk Ivan,’’ kata Agus di Kompleks Parlemen Senayan, Kemarin.

Sehingga, tegas Agus, yang bersangkutan mendapatkan kepastian hukum. Bila Ivan sudah dalam proses tindakan hukum, Agus memastikan juga akan diproses dalam Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR dari segi etiknya. ‘’Di mana ada kasus juga sebelumnya, penganiayaan kepada pembantu rumah tangga. Kami yakin kalau sudah 2 kali berturut-turut, kami yakini mempunyai keter-

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

Seandainya memang ini tidak terlibat narkoba maka akan dirilis. Namun jika terlibat kami yakini akan dilakukan tindakan proses dari pengadilan untuk Ivan.

AGUS HERMANTO Wakil Ketua DPR

libatan yang berat, narkoba.

Kalau narkoba sudah pasti, inkracht sudah, pasti dipecat dari DPR,’’ tegasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem, Johnny G Plate, setuju jika semua anggota DPR dilakukan tes urine untuk mengecek apakah terindikasi narkoba.

Langkah ini diambil guna menghindari kecurigaan masyarakat yang menduga DPR merupakan sarang narkoba. ‘’Fraksi NasDem sudah melakukan test narkoba untuk seluruh caleg sebelum Pileg dan tentu sangat mendukung tes narkoba untuk seluruh anggota DPR agar masyarakat tidak curiga, men-

duga adanya peredaran narkoba di Senayan,’’ kata Johnny, Kemarin.

Politisi NasDem ini menegaskan, Senayan harus steril dari narkoba. Johnny yakin semua anggota Fraksi NasDem bersih dari narkoba karena sebelumnya ketika masih menjadi caleg sudah dilakukan tes urine. ‘’Kami yakin anggota kami steril namun jika DPR RI ingin menjaga reputasi maka perlu dilakukan di tingkat lembaga DPR RI dan berlaku utk seluruh anggota,’’ terangnya. Untuk soal biaya tes urine narkoba ini, lanjut dia, bisa disediakan oleh pihak Kesekjenan DPR.(int/eko)

menjawab Ketua Fraksi Golkar DPR. Sedangkan Idrus Marham merupakan Sekjen DPP Golkar dua periode.

Agung berharap para kandidat ketum Golkar dari salah satu organisasi pendiri Golkar tersebut, mampu mengemban amanah dari Ketua Um-

um Golkar Aburizal Bakrie alias Ical pasca Munas Golkar yang demokratis.

“Saya harap Munas nanti akan berlangsung demokratis. Kemudian berlangsung bersih dan adil, sebagaimana menunjukan upaya Ketua Umum Golkar mempersatu-

kan,” tambah mantan Menko Kesra itu.

KPK Enggan Terlibat Urusan Internal Golkar Sementara itu, niat Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie melibatkan Bareskrim Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi saat perhelatan Musyawarah Nasional PG yang rencananya dihelat April 2016 mendatang mendapatkan penolakan. Wakil Ketua KPK Laode M Syarif menegaskan, KPK tidak punya kewenangan untuk ikut terlibat dalam internal affairs partai politik. ‘’Kami tidak akan terlibat, itu urusan partai,’’ ujar Laode kepada wartawan, Kemarin.

Namun demikian, akademisi Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, itu berharap agar tidak ada praktik money politik dalam setiap perhelatan partai. ‘’Berlaku di semua partai politik termasuk Golkar,’’ beber Laode. Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengakui bahwa pihaknya menangkap sinyal-sinyal money politic jelang Munas PG. ‘’Bahkan kami menangkap jumlah yang bakal beredar itu berapa,’’ ujar Saut beberapa waktu lalu.(fat/boy/eko)

DPR Tantang Rizal Ramli Debat Soal Blok Masela JAKARTA (RP) - Ketegangan antara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli dengan Menteri ESDM Sudirman Said kembali terjadi. Kali ini soal penentuan skema Blok Masela di Maluku.

Rizal mengklaim, pemerintah telah memilih skema darat (onshore) untuk mengembangkan blok migas yang ditaksir memiliki cadangan gas 10 triliun kaki kubik (TCF) itu. Mengetahui hal tersebut, Sudirman menegaskan pembangunan fasilitas regasifikasi gas alam cair (liquefied natural gas/LNG) untuk pengelolaan Blok Masela akan dilakukan di laut (offshore).

Parlemen pun menjadi pusing dengan sikap pemerintah yang tak satu padu itu.

Ketua Komisi VII DPR Fadel Muhammad meminta agar pemerintah tidak berkonflik dan segera mengambil sikap terkait LNG di Masela. ‘’Pemerintah jangan konflik, harus tentukan sikap karena menyangkut 20 miliar dollar investasi,’’ tegasnya kepada JawaPos.com di kom-

pleks parlemen, Jakarta, Kemarin.

Jika memilih antara offshore atau onshore, parlemen cenderung mengusulkan agar pengelolaan Blok Masela dilakukan di laut. Pasalnya, itu sudah berdasarkan kemauan investor yang telah melakukan studi dan kajian selama tiga tahun terhadap Masela. ‘’Ikut kemauan investor, dibuat offshore saja.

Itu juga berdasar pengetahuan saya sebagai seorang engineer,’’ saran politikus Golkar itu.

Dalam kajiannya, jika menggunakan skema offshore, tidak perlu pusing untuk menentukan lokasi pembangunan LNG. Namun, dengan catatan, 35 persen peralatannya dibuat di dalam negeri.

Begitupula terhadap gelombang laut yang dipermasalahkan sejumlah pihak.

Menurutnya, LNG tidak akan terpengaruh dengan gelombang laut. Soal perkiraan biaya yang dihitung Rizal Ramli, Fadel tidak yakin bahwa pembagunan kilang darat (onshore) lebih murah yang katanya hanya menelah in-

vestasi sebesar 16 miliar dolar AS. Begitupula dengan perhitungan jika dibangun kilang apung di laut (offshore), biayanya mencapai 22 miliar dolar AS.(dna/JPG)

Calon Ketum Golkar dari Kosgoro 1957

n Airlangga Hartarto Anggota Komisi XI DPR RI

n Setya Novanto Ketua Fraksi Golkar DPR RI

n Syahrul Yasin Limpo Gubernur Sulawesi Selatan

n Idrus Marham Sekjend Golkar

n Fadel Muhammad Anggota DPR RI

TATA LETAK: WAN SARUDIN

8

ARENA

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

DOK

SELEBRASI KEMENANGAN: Tim Tim Basket Putri SMAN 1 Telukkuantan saat melakukan selebrasi kemenangan di kompetisi Honda DBL Riau Series 2015. Tahun ini, tim menargetkan kembali mempertahankan gelarnya.

Smansa Telukkuantan

Target Final! menjadi cambuk untuk menjadi finalis pada iven tahun ini. ‘’Kami menargetkan masuk laga final untuk tim putri, RIAU SERIES TIM basket kuat asal sedangkan untuk putra Kabupaten Kuantan setidaknya masuk seSingingi, SMAN 1 Temifinal. Makanya kami lukkuantan tidak berlatih keras untuk mau hanya menjadi meningkatkan kondisi tim penghibur pada kofisik dan skill pemain,’’ unmpetisi Honda DBL Riau Series gkap pelatih basket Smansa Teluk 2016 yang digelar pada Maret Kuantan, Leona Susma Zikastria mendatang. Target akhir yang di- kepada Riau Pos, Sabtu (27/2) sore. pasang juga cukup tinggi, final! UnSelain itu, tambah Leona, faktor tuk mencapai itu, sudah sejak lama mental tim juga terus dibenahi. Semereka terus berlatih keras. Bah- hingga pekan ini mereka akan kan sebulan menjelang kompetisi melaksanakan tryout menghadapi mereka menggelar latihan setiap tim-tim basket terbaik di Kota hari. Motivasi besar juga diusung Padang, Sumatera Barat. Dengan tim basket putri Smansa Teluk- begitu, mental pemain bisa menkuantan karena menyandang ingkat dan tidak takut saat menghpredikat juara bertahan di Honda adapi lawan-lawan kuat pada koDBL Riau Series tahun lalu, juga mpetisi Honda DBL Riau Series

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukmanprayitno@riupos.co.id

FOTO BERSAMA: Pemenang 3x3 tahun lalu, tim basket putri SMAN 1 Tualang Kabupaten Siak dan tim basket putra SMAN 2 Pekanbaru foto bersama.

2016. Kemenangan demi kemenangan akan menjadi kejutan di setiap laga yang akan mereka jalani.

Sementara itu, Kapten tim putri SMAN 1 Telukkuantan, Yolanda Arika justru tidak mau menilai tim lawan yang akan mereka hadapi. Ia

mengaku timnya akan berupaya lebih keras untuk meraih kemenangan demi kemenangan. ‘’Yang penting kami berusaha keras. Namun jika hasilnya tidak maksimal, kami akan menerima dengan lapang dada,’’ ujarnya.(eko)

Tim Dancer Smanasa Telukkuantan

Siap Tampil All Out PEKANBARU (RP) - Meski meraih gelar juara satu pada UBS Zoo Mee Dance Competition bersempena Honda DBL Riau Series 2015 lalu, tim dance SMAN 1 Teluk Kuantan justru yakin mampu mengorbitkan tim dance yang berbeda untuk mempertahankan gelar juara di UBS Gold Dance Competition tahun 2016. Dengan personel yang benar-benar baru pertama kali tampil, tim dance yang diberi nama Dance Telukkuantan of Smansa (Detak’s) B tersebut, justru sangat yakin bisa tampil lebih baik di UBS Gold Dance Competi-

tion dan kembali mempertahankan gelar juara yang diraih seniornya. Bahkan mereka sering latihan bersama dan meminta para siswa serta guru untuk memberikan penilaian. ‘’Sampai saat ini kami yakin. Apalagi kami kini terus berlatih dengan keras, bahkan di lakukan hingga dua kali sehari selama sepekan,’’ ujar Kapten tim dancer SMAN 1 Telukkuantan, Stefanie Irawan, disela-sela latihan, Sabtu (27/2) sore.

Dibawah bimbingan Adek Septiadi Anudrah selaku pelatih, Stefani bersama Nadya Dwi Amanda, Titania Heni Reza, Natasya Valinda dan Kurnia Lestary. Kemudian Nadya Febrina, Luciana Puteri, Oxa Nur Annisa, Dea Ananda dan Yesya Ichaniah kali ini siap tampil total dengan mengusung tema Army dan menggunakan pakaian loreng. ‘’Mudah-mudahan tidak ada kendala. Sehingga harapan kawankawan di SMAN 1 telukkuantan

untuk membawa gelar juara kembali ke Smansa Telukkuantan bisa tercapai,’’ tambahnya.

Sementara itu Kepala SMAN 1 Telukkuantan, Ergusneti mengatakan, dukungan yang diberikan pihak sekolah juga semakin baik.

Bahkan para siswa, baik tim dance maupun tim basket diberi dispensasi untuk menggelar latihan. ‘’Prestasi siswa dibidang non akademik tentu harus kita dukung.

Karena mereka juga menjadi duta sekolah untuk memperkenalkan SMAN 1 Telukkuantan,’’ tuturnya.(luk)

LUKMAN PRAYITNO/ RIAU POS

KONFIGURASI: Tim dance SMAN 1 Telukkuantan memperlihatkan konfigurasi dari gerakan tari yang akan mereka bawakan pada UBS Gold Dance Competition bersempena Honda DBL Riau Series 2016 nanti.

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

TATA LETAK: WAN SARUDIN

ARENA

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

9

Rio: Kesalahan untuk Dipelajari Pertamina Desak Dukungan Pihak Lain Laporan JPG, Jakarta

RIO Haryanto menyelesaikan uji coba perdana Formula 1 di Barcelona dengan banyak pelajaran dan pekerjaan rumah. Dua kali mengalami in-

siden dianggapnya sebagai pengalaman berharga untuk segera bisa tampil lebih baik di tes berikutnya.

Kecelakaan di tikungan empat pada hari kedua uji coba, Kamis (26/2) membuat

Terakhir Ukur Potensi QATAR (RP) - Gambaran kekuatan tim-tim kandidat juara MotoGP 2016 akan semakin nyata saat mereka datang ke Qatar pekan ini. Di Sirkuit Losail, uji coba terakhir bakal digelar. Di sanalah kesempatan terakhir bagi tim-tim kontestan menemukan setingan terbaik untuk masing-masing pacuannya sebelum musim balap benarbenar dibuka 20 Maret mendatang.

Dari dua uji coba sebelumnya, baik Sepang dan Phillip Island, potensi kekuatan tim papan atas masih sangat cair. Yamaha begitu dominan di Sepang hingga membuat Honda sangat khawatir untuk mengejar ketertinggalan 1,3 detik dari Jorge Lorenzo. Jarak yang sama sekali tidak diprediksi oleh siapapun terjadi di sesi uji coba perdana.

Melewati tenggat dua pekan pengembangan motor, uji coba kedua di Phillip Island, Australia digelar. Pelan tapi pasti bintang Repsol Honda Marc Marquez menemukan kenyamanan di atas motornya. Pembalap 23 tahun tersebut memuncaki daftar rider tercepat dengan konsistensi yang meningkat. Namun Australia tak sepenuhnya bisa dijadikan ukuran kesuksesa Honda, lantaran sebagian sesi tes berlangsung dalam guyuran hujan. Sebagian lainnya terjadi dalam kondisi kering-basah. Hanya sesi-sesi terakhir terjadi di atas trek kering.(cak/jpg)

mobil MRT05 tunggangan Rio terhempas keluar trek dan menghajar pelindung dinding sirkuit.

Kerusakan pada belakang mobilnya sekaligus menghentik an upayanya melanjutkan uji coba yang masih menyisakan dua setengah jam. ’’Aku sedang membiasakan diri dengan mobil dan mencoba menemu-

kan limit-nya. Jadi aku sedikit terlalu agresif di tikungan 4,’’ ungkap pembalap Indonesia pertama di F1 itu seperti dilansir Motorsport.

Rio menjelaskan bahwa pada sesi pagi semuanya berjalan sesuai rencana.

Selain itu banyak kemajuan dicapai. ’’Aku semakin percaya diri dengan tim Manor,’’ jelasnya. Karena itu dia berharap akan banyak mendapat pelajaran sebelum seri pembuka berlangsung di Melbourne 20 Maret nanti.

Peringkat empat di klasemen akhir GP2 musim lalu tersebut mengatak a n

hanya perlu membiasakan diri dengan MRT05. Makanya di hari terakhir dia ingin merasakan potensi maksimal mobil tersebut. ’’Aku masih sangat baru dengan mobil ini.

Aku membuat kesalahan dan harus belajar dari pengalaman itu untuk tidak mengulangnya lagi,’’ paparnya.

Waktu belajar Rio tidak banyak. Hanya tersisa dua hari. Pada uji coba di trek yang sama pekan depan, empat hari akan kembali dibagi dua dengan rekan setimnya Pascal Wehrlein. ’’Aku berharap pada akhir uji coba pekan depan aku akan merasa lebih nyaman,’’ terang pembalap yang mengakhiri uji coba di posisi 11 itu.

Dengan line up pembalap rookie, Manor akan menghadapi awal musim yang berisiko.

Pada satu sisi pembalapnya harus segera bisa tampil cepat menghadapi balapan. Sedangkan di sisi lain keduanya belum punya pengalaman dan harus cepat mempelajari mobil baru.

Tapi Direktur Balap Manor Dave Ryan tak terlalu khawatir dengan hal itu. ’’Pascal datang sebagai juara (DTM). Dia sudah melewati ratusan kilo-

meter dengan mobil F1 dan mobil berkelas di grid. Jadi dia berpengalaman,’’ tandasnya. Menurutnya, isu utaRIO HARYANTO manya adalah transisi ke tim baru. punya waktu untuk mengejar ’’Rio di sisi lain adalah ke- kekurangannya dari tempat balikannya. Dia baru pertama lain," Vice Presiden Corporate kali mengikuti uji coba. So Communication Pertamina, pendekatannya harus berbe- Wianda Pusponegoro, akir peda. Tapi keduanya adalah kan ini. anak-anak muda yang hebat.

Saat ini, baru Pertamina Aku menikmatinya,’’ paparn- yang membantu Rio dalam ya. Dia juga menyatakan mo- pembayaran kontrak. Sebelbil Manor belum sampai pa- umnya, manajemen Rio da potensi maksimalnya. membayarkan uang muka Karena masih banyak akan sebesar 3 juta euro lewat pindatang di uji coba berikutnya. jaman dari salah satu bank.

Hingga Paruh Musim Selebihnya, pebalap berusia Meski masih menunggak 23 tahun itu masih harus pembayaran uang kontrak mencari kekurangannya. dengan Manor Racing, na- Kendati banyak yang mengumun sebagai sponsor utama mumkan membantu, tapi betim Manor, Pertamina, lum kongkretnya. menyebut posisi Rio masih "Maka itu, kami berharap aman sampai paruh musim. niat Bapak Menpora yang ka"Sebenarnya masih dalam tanya akan memperjuangkan posisi aman untuk Rio, karena di APBN-P, kemudian Kedengan sisa kekurangan sebe- menterian Pariwisata yang sar 7,5 juta euro tersebut Rio memberikan statement bisa (setidaknya) bisa mengikuti menggunakan dana promosi, separuh musim. Dia juga masih bisa benar-benar terealisasi," tambah Wianda.(cak/jpg)

Reliabilitas W07 Mengejutkan BARCELONA (RP) - Empat hari tes pramusim pertama di Barcelona menunjukkan mobil W07 Mercedes amat bisa diandalkan dalam hal reliabilitas. Lewis Hamilton sendiri cukup terkejut.

Mercedes menghabiskan empat hari tes pramusim di sirkuit Catalunya pada 22-25 Februari kemarin dengan fokus menguji daya tahan mobil. Itu sebabnya baik Hamilton dan Nico Rosberg punya catatan waktu yang tak terlalu tajam.

Hamilton cuma menempati posisi 11 secara keseluruhan dengan catatan terbaik satu menit 25,409 detik. Sementara Rosberg di peringkat 8 dengan satu menit 24,867 detik. Namun begitu, keduanya menjadi pebalap yang mela-

INTERNET

BUKA: Lewis Hamilton (kiri) dan Nico Rosberg membuka selubung mobil W07 Mercedes.

hap putaran paling banyak.

Hamilton melakukan 343 putaran dan Rosberg mela-

hap 332 lap. Dengan total 675 putaran, Mercedes tak cuma menjadi tim yang menempuh

jarak terpanjang tapi juga membuktikan mobil mereka andal. Tak ada masalah apapun sepanjang empat hari.

"Ini benar-benar menjadi sebuah pekan pengetesan yang luar biasa untuk kami.

Sebelum datang ke sini, mereka membicarakan soal melakukan 800 km per hari dan saya sempat berpikir itu gila karena saya belum pernah melakukan sebelumnya," kata Hamilton dikutip Crash.

"Biasanya Anda mengalami kerusakan-kerusakan pada mobil. Tapi bahkan tidak cuma untuk kami, tidak ada kerusakan-kerusakan di tes dan ada level reliabilitas yang besar, yang mana saya kira Anda bisa perkirakan di tahun ketiga dengan regulasiregulasi ini," tambah juara

dunia dua musim terakhir ini.

Setelah menguji reliabilitas di tes pramusim pertama, Mercedes kini akan mengalihkan fokus ke kecepatan maksimal mobil di tes kedua, 1-4 Maret nanti, di sirkuit yang sama. Hamilton merasa sejauh ini mobilnya terasa sudah cukup kencang.

"Saya secara pribadi merasa dalam kondisi bagus secara fisik. Latihannya sejauh ini penuh kerja keras dan saya semakin tua. Tapi mobilnya tampak fantastis," ujarnya.

"Kami masih belum tahu kecepatannya, tapi kami bisa mengatakan bahwa mobilnya akan mampu melaju di jangka panjang. Itu separuh dari persaingan, tapi saya rasa mobilnya tidak lambat," ujar pebalap asal Inggris ini.(int/zed)

Lowry Mimpi Buruk Cavs TORONTO (RP) - Bintang Toronto Raptors, Kyle Lowry, tampil cemerlang saat menghadapi salah satu kandidat juara NBA Cleveland Cavaliers.

Lowry membuat total poin tertinggi dalam kariernya, 43, untuk membawa Raptors menang 9997.

Pada gim yang dihelat di Air Canada Center, Sabtu (27/2) pagi WIB, Cavs sebenarnya unggul di kuarter pertama 31-21. Namun Raptors bangkit di kuarter kedua dengan memangkas ketertinggalan jadi dua bola, 45-49. Cavs sendiri kembali mendominasi di kuarter ketiga dengan membuat 28 angka berbanding 23 angka milik Raptors. Cavs menjauhkan keunggulan jadi 77-68.

Namun, Raptors menggila di kuarter keempat dan keunggulan Cavs mulai dipangkas. Bahkan di sisa 3 menit kuarter ini, Raptors bikin sembilan angka tanpa balas dan kemudian berbalik menang dua poin, 99-97, di akhir gim ini.

Lowry jadi mimpi buruk Cavs setelah bikin 43 poin, lima rebound, dan sembilan assist, untuk mencatatkan poin tertinggi dalam kariernya. Terrence Ross (15 poin) dan Bismack Biyombo (11 poin) menopang Lowry. Sementara, bintang Cavs, LeBron James, bikin 25 poin, delapan rebound, dan tujuh assist.

Kemenangan atas pemuncak klasemen Wilayah Timur itu membuat Raptors membuntuti Cavs di posisi kedua, dengan 39-18 dan sudah memenangi empat gim terakhir beruntun. Sementara Cavs di puncak dengan 41-16. Dari Wilayah Barat, Chris Paul bikin 40 poin dan 13 assist untuk membawa Los Angeles Clippers kalahkan Sacramento Kings 117-107.(int/zed)

REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

TATA LETAK: WAN SARUDIN

TOTAL SPORT

Riau Pos

10 Indonesia Masih Disanksi, Menpora Serahkan Senin ZURICH (RP) - PSSI tidak mendapatkan hak suaranya dalam pemilihan ketua baru pada Kongres Luar Biasa FIFA yang digelar Jumat malam. Ada dua dari 209 asosiasi anggota yang tidak memberikan suara karena masih berstatus tersanksi, termasuk Kuwait karena alasan yang sama; intervensi pemerintah.

Indonesia yang diwakili PSSI dibekukan keanggotaannya oleh FIFA sejak Mei tahun lalu, setelah negara dianggap melakukan intervensi kepada asosiasi. Ini menyusul pembekuan Kementerian Pemuda dan Olahraga terhadap PSSI pada pertengahan April 2015.

Selain Indonesia, asosiasi yang juga dicekal adalah Kuwait, karena juga ada intervensi dari pemerintah (kementerian pemuda dan olahraga), pada Oktober 2015. Bahkan, ini adalah kali ketiga Kuwait dijatuhi

REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

sanksi serupa oleh FIFA setelah tahun 2007 dan 2008. Pada kongres FIFA di Zurich itu, asosiasi Uni Emirat Arab dan Jordania sempat meminta supaya Indonesia dan Kuwait tetap diperkenankan memberikan suaranya dalam pemilihan presiden organisasi sepakbola dunia itu.

Diduga, kedua asosiasi tersanksi itu diharapkan memberi suaranya untuk kandidat Sheikh Salman Ebrahim al-Khalifa, yang juga menjabat sebagai presiden Konfederasi Sepakbola Asia (AFC). Namun, permintaan itu ditolak melalui pidato Plt. Sekjen FIFA, Markus Kattner.

Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattalitti sendiri hadir dalam kongres tersebut, Melalui akun twitter-nya, @LaNyallaMM1, dia mengunggah foto keberadaannya di sana, dan juga menuliskan sejumlah pernyataan:

LA NYALLA

IMAM NAHRAWI

Seperti diketahui, Gianni Infantino terpilih sebagai presiden baru FIFA. Ia mengalahkan tiga pesaingnya: Sheikh Salman, Pangeran Ali alHussein, dan Jerome Champagne.

Dengan raihan 115 suara, Infantino unggul jauh dari Sheikh Salman yang hanya memperoleh 88 suara – Pangeran Ali hanya 4, Champagne nol.

Dalam pernyataan lain, FIFA juga memutuskan akan memundurkan kongres sampai Mei mendatang. Di

situ akan diputuskan status Indonesia dan Kuwait, apakah sanksinya dicabut atau diteruskan.

Sementara itu, Menpora Imam Nahrawi baru Senin (29/2) akan menyerahkan hasil kajiannya soal SK pembekuan pada PSSI kepada Presiden Joko Widodo – apakah segera mencabut atau masih menundanya.

Ia menyebut akan ada hasil yang memuaskan semua pihak.

"Saya sudah menyelesaikan tugas

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

dari Pak Presiden untuk mengkaji selama dua hari ini, dan saya akan menyerahkan kajian ini pada Senin besok. Hasilnya seperti apa? Saya yakin hasil kajian ini memuaskan semua pihak dan akan memberikan harapan perbaikan tata kelola sepakbola Indonesia di masa mendatang, termasuk bagi PSSI, pemain, pelatih, pelaku, semua pihaklah," ujar Imam kepada wartawan di Kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat (26/ 2) petang.

Menurut Imam, hasil pengkajian itu mempertimbangkan berbagai aspek mulai hukum, kronologis dan sebagainya. Dia menegaskan, intinya yang diinginkan pemerintah dan masyarakat Indonesia bahwa harus ada pembenahan tata kelola sepakbola.

"Pertimbangannya mulai dari masalah hukum, kronologis kemar-

in bagaimana pembekuan dan harapan-harapan masyarakat Indonesia menghendaki adanya perbaikan, status quo. Itu yang kami jadikan catatan penting yang berikan kepada Presiden."

Kendati kajian akan diberikan kepada Presiden Jokowi, nantinya keputusan jadi atau tidak mencabut sanksi pembekuan PSSI bakal dibacakan oleh Menpora.

"Yang bacakan tetap Menpora.

Tapi tunggu arahan presiden dulu.

Karena pada 17 April lalu saat pembekuan, yang tanda tangan di peraturan menteri itu 'kan Menpora.

Jadi, misalnya Senin, apapun keputusannya reformasi sepakbola tetap jalan atau ada arahan baru, itu Pak Menteri yang akan menyampaikan, kecuali ada perintah lain dari presiden," timpal Gatot S Dewa Broto, Kepala Bidang Komunikasi Kemenpora.(int/zed)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

TOTAL SPORT

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

11

Klausul Penjualan Greizmann ”Menggila” MADRID (RP) - Selalu ada pemain dengan kilau terang saat sebuah tim menorehkan kiprah hebat.

Tren itulah yang saat ini menjangkiti Atletico Madrid. Adalah sosok Antoine Griezmann yang kini menjadi buah bibir sejumlah klub besar Eropa untuk bisa digaet di jendela transfer musim panas nanti.

Performa impresif pria Prancis selama berkostum Atletico menjadi barometer utama. Belum genap dua musim membela rival sekota Real Madrid itu, pemilik nomor punggung tujuh tersebut sudah membukukan catatan gemilang.

Dari 70 laga yang dilakoni, pemilik gaya rambut pompadour tersebut sukses melesakkan 34 gol.

Pencapaian yang luar biasa mengingat posisi awalnya adalah winger atau attacking midfielder yang notabene mencetak gol bukanlah tugas utama. Namun, Griezmann disulap oleh Diego Simeone untuk menjadi tukang gedor mendampingi Fernando Torres.

Atletico langsung gerak cepat untuk memagari salah satu pilarnya itu dari iming-iming klub lain.

Tim yang bermarkas di Vicente Calderon itu langsung meng-upgrade buy-out clause (klausul penjualan) Griezmann dalam kontrak

barunya. Tak tanggung-tanggung, kenaikannya menyentuh 500 persen! Yakni dari 20 juta euro (sekitar Rp293 miliar) menjadi 100 juta euro (sekitar Rp1,46 triliun).

Langkah tersebut diambil Atletico disebabkan pendekatan dari sejumlah klub, terutama Chelsea, kian gencar. Diharapkan klausul 100 juta euro itu bisa memukul mundur siapa saja yang berniat untuk mendatangkan eks Real Sociedad tersebut. ’’Kami sedang dalam pembicaraan (untuk peningkatan buy-out clause),’’ ujar Griezmann kepada acara di radio El Larguero seperti dikutip Daily Mail. ’’Tetapi, lebih banyak dilakukan agen saya. Saya lebih fokus untuk bermain saat ini, dan kedua pihak (agen dan klub, Red) melakukannya dengan baik,” lanjutnya.

Wajar apabila Los Rojiblancos – julukan Atletico– begitu getol mempertahankan Griezmann. Selepas Arda Turan yang menyeberang ke Barcelona awal musim ini, praktis ritme serangan tim mayoritas bermuara dari pria 24 tahun tersebut. Dan itu terbukti efektif sejauh ini. Atletico dibuatnya bertengger di peringkat kedua La Liga di bawah Barcelona dengan

selisih delapan angka.

Tanpa menafikan peran barisan mesin gol Atletico, peran Griezmann memang krusial. Dia bisa bertransformasi sebagai tukang gedor atau bahkan false nine sekaligus. Skill versatile Griezmann inilah yang membuat banyak klub Eropa kepincut menggunakan jasanya. ’’Saya tahu bahwa ini (minat dari klub lain) akan datang. Sebab, saya memang berjuang dengan posisi yang berbeda sejak kedatangan di Atletico dan ber tahan hingga a k h i r t a h u n lalu,’’ sambung Griezmann. ’’Dari sana saya mendapat banyak dukungan dari fans dan rekan setim. Itu membuat saya menjadi lebih baik lagi. Tim ini hebat dengan temanteman dan tim pelatih yang hebat pula,’’ lanjutnya.

Terlepas dari menanjaknya performa Griezmann sebagai penyerang Atletico, sejatinya kampiun La Liga 2013-2014 itu memiliki tradisi sebagai pencetak atau pemilik barisan tukang gedor kelas wa-

hid. Mereka seakan tidak pernah kehabisan stok striker bagus meski bergantian pergi di transfer windows.

Ingat, mereka ditinggal Fernando Torres, lalu tergantikan oleh Sergio Aguero dan Diego Forlan. Saat duet itu pindah, giliran Radamel Falcao datang dan bersinar. Falcao pindah, Diego Costa yang gemilang. Lagi-lagi, Costa laku, dan Mario Mandzukic datang. Yang satu ini juga pergi, lalu Griezmann naik daun.

Beberapa di antara para bintang

lini depan jualan Atletico itu, hebat di Atletico, tetapi jeblok saat keluar. Itulah yang terjadi kepada Forlan bersama Inter Milan dengan hanya dua gol dalam 18 laga pada musim pertamanya (2011-2012).

Nasib serupa juga dialami Falcao yang pindah ke AS Monaco pada 2013-2014 dan kemudian

mengalami cedera ligamen, absen pada Piala Dunia 2014, serta jadi striker penghang a t

bangku cadangan sampai kini. Baik di Manchester United maupun Chelsea.

Saat Griezmann bersinar, ada juga rekrutan striker Atletico yang jeblok. Dia adalah Jackson Martinez yang direkrut dari FC Porto untuk menggantikan tempat

Mandzukic yang hengkang ke Juventus. Namun, Martinez tidak sesuai harapan. Dia gagal meneruskan performa mengilapnya selama bersama Porto dengan hanya mencatat dua gol dan harus dilepas Guangzhou Evergrande Januari lalu.(io/ham/ jpg)

ANTOINE GRIEZMANN INTERNET

Izinkan Mahrez Pergi

Gulati di Balik Terpilihnya Infantino ZURICH (RP) – Kalau saja Sunil Gulati tidak berubah haluan, mungkin Gianni Infantino tidak akan mencapai kemenangan mutlak melawan Sheikh Salman pada ronde kedua pemilihan Presiden FIFA pada Kongres Luar Biasa (KLB), di Hallenstadion, Zurich, dinihari kemarin (27/2).

Ya, Infantino pun menjadi presiden kesembilan FIFA setelah mengumpulkan 115 suara. Berselisih 27 suara dari seteru berat, Presiden AFC (Konfederasi Asia), Sheikh Salman Bin Ibrahim Al-Khalifa (88).

Sebelumnya, kedua kandidat itu bertarung ketat di putaran pertama dengan Infantino mengumpulkan 88 suara, seGIANNI INFANTINO dangkan Salman hanya terpaut tiga (85).

Nah, otak di balik terpilihnya Infantino adalah Gulati yang menjabat sebagai Presiden USSF (PSSI-nya Amerika Serikat) serta Wakil Presiden FIFA. ”Ini adalah hari yang baik bagi olahraga,” ujar Gulati seperti dilansir Sports Illustrated.

Pernyataan Gulati ini pun menimbulkan tanya. Sebab, dia dikenal sebagai teman dekat sekaligus pendukung utama kandidat lainnya, rekan sesama wapres, Pangeran Ali Al Hussein dari Yordania.

Karena itu, keputusannya memberikan suara dinilai sarat dengan nuansa politis. Apa itu?

Sudah menjadi hal umum jika selama ini Gulati begitu getol mempromosikan negaranya sebagai host Piala Dunia. Pria 56 tahun kelahiran Allahabad, India itu, sudah gencar melakukan lobi kepada 20 dari 22 negara voter Komite Eksekutif FIFA sejak Februari 2009 silam pada proses bidding Piala Dunia edisi 2018 dan 2022.

Namun, harapannya kandas setelah Komite Eksekutif menunjuk Rusia sebagai tuan rumah edisi 2018, kemudian Qatar empat tahun berselang.

Orang di balik gagalnya Amerika Serikat menjadi tuan rumah adalah UEFA, yang saat itu dimotori oleh Michel Platini.

Nah, karena Platini sudah disanksi oleh Komite Etik FIFA, buntut dugaan pembayaran ilegal dari Sepp Blatter, Gulati pun melirik Infantino yang notabene adalah kepanjangan tangan Platini di badan sepakbola Benua Biru tersebut.

Apalagi, Pangeran Ali nyatanya gagal di ronde pertama dengan hanya 27 suara yang terkumpul. Dengan menjalin ”pertemanan”, Gulati tentu berharap bahwa Infantino bakal mempertimbangkannya sebagai kandidat kuat calon tuan rumah Piala Dunia 2026 mendatang.

Kepada ESPN, Gulati pun mengatakan bahwa dia sudah melakukan pertemuan pribadi dengan Infantino sehari sebelum (KLB) dilangsungkan. ”Aku berkata kepadanya bahwa kami (USSF) mendukung Pangeran Ali,” kata Gulati yang menjadi orang nomor satu di sepakbola Paman Sam sejak 2006 silam.

Infantino, lanjut Gulati, sangat tidak senang dengan keputusan tersebut. Namun, Gulati meyakinkan pria berkebangsaan SwissItalia itu, dia bakal mendukungnya jika Infantino masih bertahan di ronde kedua.(apu/jpg)

FRANCESCO TOTTI

INTERNET

Tiga Opsi untuk Totti ROMA (RP) - Presiden AS Roma James Pallotta akhirnya turun gunung menyelesaikan ”protes” Francesco Totti. Dia akan meninggalkan Miami, AS, besok untuk menemui Totti di Roma.

Menurut harian olahraga Corriere dello Sport, Pallotta menyiapkan tiga opsi untuk Totti. Pertama, menjadi asisten untuk pelatih Luciano Spalletti. Kedua, menjadi salah seorang direktur klub. Ketiga, diberi perpanjangan kontrak satu tahun ke depan.

Pallotta, tampaknya, tidak ingin suasana tim semakin tidak kondusif. Hal itu dipicu pernyataan keras Totti yang meradang karena jarang mendapatkan kesempatan bermain. Kritik tersebut direspons Spalletti dengan mendepak Totti dari tim menjelang laga melawan Palermo pekan lalu. Setelah itu pemain dan tifosi Roma terbelah.

Salah seorang yang mendukung Totti adalah mantan Presiden AS Roma, Rosella Sensi. Menurut perempuan 44 tahun tersebut, Spalletti memang tak memberi-

kan respek yang besar kepada kapten Roma itu. ”Spalletti menginginkan Totti hengkang dari Roma. Sebagai kapten dan simbol klub, Francesco (Totti) layak mendapatkan lebih dari yang didapatkannya sekarang,” tutur putri mendiang Presiden Roma Franco Sensi tersebut.

Sementara itu, Spalletti membantah telah memperlakukan Totti dengan tidak layak. Menurut dia, semua pemain mendapat perlakuan yang sama. ”Kami bertemu di ruang ganti pada Senin lalu (22/ 2). Totti menunjukkan bahwa dia siap berlatih dan melakukan aktivitas seperti hari-hari sebelumnya.

Semuanya berjalan normal dan saya tak mau membicarakan situasi ini lebih jauh lagi,” tuturnya seperti diberitakan La Gazzetta dello Sport.

Spalletti menegaskan bahwa yang dibutuhkannya adalah pemain pekerja keras. Bukan pemain yang selalu butuh ditonjolkan dibanding rekan-rekan setim yang lain.(dra/c9/ca/jpg)

LEICESTER (RP) - Nama Riyad Mahrez terus saja dispekulasikan akan meninggalkan Leicester City. Jika memang Mahrez maunya seperti itu, maka Claudio Ranieri sebagai manajer tak akan menahannya.

Mahrez jadi salah satu alasan performa gemilang Leicester musim ini yang berhasil memuncaki klasemen Premier League hingga 26 pekan berjalan. Total dia bikin 14 gol dan 11 assist dari 25 penampilan.

Performa apik ini membuat Mahrez mulai dikaitkaitkan dengan beberapa klub besar seperti Real Madrid, Barcelona, Manchester United, dan Chelsea. Meski beberapa kali membantahnya, isu itu tetap saja muncul.

Menanggapi isu tersebut, Ranieri menyerahkan segala keputusan akhir kepada Mahrez. Jika memang pemain Aljazair itu ingin pergi, maka Ranieri akan membukakan pintu selebar-lebarnya.

"Kami ingin mempertahankan seluruh pemain kami. Kami yakin pada kemampuan mereka," ujar Ranieri di Soccerway.

"Tapi jika ada pemain yang datang menghadap saya dan bilang 'Bos, saya ingin pinda ke sana karena itu adalah ambisi

saya', saya akan bilang 'Silakan saja dan nikmatilah. Semoga sukses'," sambungnya.

"Saya hanya ingin para pemain yang bahagia bermain di sini.

Cepat atau lambat kami akan berkembang sebagai sebuah klub dan menjadi tim yang sangat bagus, tapi tentu saja tidak seperti Barcelona atau Real Madrid," tukansnya.(int/zed)

RIYAD MAHREZ INTERNET

Caballero Ingin Main di Final MANCHESTER (RP) - Willy Caballero-lah yang mengawal perjalanan Manchester City hingga final Piala Liga Inggris.

Maka dari itu, Caballero berharap sekali bisa main lawan Liverpool besok di Wembley dan membawa The Citizens juara.

Caballero memang cuma jadi pilihan kedua City di bawah mistar setelah Joe Hart. Hart memang lebih sering dipasang jika City berlaga di Premier League dan Liga Champions. Di musim ini, Caballero tampil 11 kali di seluruh kompetisi dengan lima di antaranya dihabiskan di ajang Piala Liga Inggris. Dari total lima kali bermain, gawang Caballero sudah kebobolan enam gol.

Akan menghadapi tim sekelas Liverpool di final, Ahad (28/2) malam WIB besok, boleh dibilang fans City ingin Hart yang bermain mengingat kualitasnya masih di atas Caballero. Caballero sendiri pekan lalu baru saja mendapat mimpi buruk saat gawangnya digelontor lima gol oleh Chelsea pada babak kelima Piala FA. Kini Caballero hanya bisa berharap Pellegrini memainkannya di laga puncak besok malam.(int/zed) REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos

12

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Laporan JPG, London

MARCUS RASHFORD

LAGA Super Sunday Premier League pekan 27, Ahad (28/2) malam, diyakini menghadirkan pertarung sengit di Old Trafford. Apalagi ini akan dilabeli laga balas dendam tuan rumah Manchester United terhadap tamunya Arsenal.

United akan mengusung misi balas dendam lantaran pada pertemuan pertama kedua tim pada musim ini, The Gunners sukses mempermalukan anak asuh Louis van Gaal di Emirates dengan skor telak, 3-0. United tentu tidak ingin mengulang memori buruk tersebut, apalagi mereka akan bermain di depan pendukung sendiri.

Jika menilik pada catatan pertemuan kedua tim, Juan Mata dkk berpeluang besar

untuk mengalahkan Arsenal pada akhir pekan ini. Dari enam pertemuan terakhir kedua tim di Old Trafford, Arsenal hanya menang pada satu pertemuan saja, di mana empat pertemuan lainnya berakhir dengan kemenangan United.

Hal ini ditambah performa kurang stabil Arsenal pada laga tandang di Premier League musim ini. Tim besutan Arsene Wenger tersebut hanya mampu menang satu kali dari lima laga tandang terakhir mereka di semua kompetisi.

Namun masalah cedera sepertinya akan menjadi penghalang besar bagi United untuk memenangkan laga ini.

Pasalnya hingga Jumat (26/2), tercatat 12 penggawa mereka mengalami masalah cedera.

Wayne Rooney, Ashley Young, Matteo Darmian, Bastian Schweinsteiger, dan David De Gea dipastikan tidak bisa turun pada laga ini. Kondisi ini semakin parah dengan cederanya Anthony Martial saat melakukan pemanasan

ARSENAL

MAN UNITED

(SCTV/beIN Sport 3 Pukul 21.00 WIB)

kontra Midtjylland Jumat lalu.

Meski pada konferensi persnya Louis van Gaal menyebut bahwa kondisi cedera Martial tidak terlalu parah, namun Louis van Gaal nampaknya tidak bisa menurunkan sang pemain. Sebagai gantinya Marcus Rashford akan kembali dipercaya menjadi ujung tombak Setan Merah setelah pemain 18 tahun tersebut mencetak dua gol kontra Midtjylland. Selain itu Sergio Romero dan Marcos Rojo diprediksi akan tampil sebagai starter pada laga ini.

Meski tidak separah United, Arsenal juga punya masalah yang cukup pelik dengan cedera. Mikel Arteta dan Alex Oxlade Chamberlain menjadi dua nama terakhir yang masuk ruang perawatan menyusul Tomas Rosicky,

Santi Cazorla, Jack Wilshere dan Gabriel Paulista.

Meski enam pemainnya mengalami cedera, Arsene Wenger patut bersyukur karena komposisi tim intinya tidak banyak berubah. Olivier Giroud diprediksi akan kembali menjadi ujung tombak The Gunners dengan disokong oleh trio gelandang kreatif Arsenal yaitu Alexis Sanchez, Mesut Ozil, dan Theo Walcott.

Pertandingan ini menarik untuk disaksikan mengingat kedua tim sama-sama memiliki sejarah rivalitas yang cukup panjang. Namun minimnya waktu pemulihan pasca laga Europa League serta banyaknya pemain pilar mereka

yang tengah cedera membuat United tidak diunggulkan melawan Arsenal. Sementara waktu pemulihan tim tamu lebih banyak dan hampir semua pilar inti berada dalam kondisi prima.

Namun masih ada masalah lain tim London Utara itu.

Secara teknis mereka terkendala seretnya produktivitas para striker. Hanya empat gol yang bisa dicatatkan Per Martesacker dkk. Artinya, kalau dirata-rata gol Arsenal per laga hanya 0,8 gol. Kendala itulah yang coba diselesaikan Wenger demi tercapainya kemenangan.

Sejak pergantian tahun, performa Arsenal memang menurun karena mereka hanya menang lima kali di seluruh kompetisi. Khusus di Premier League, Arsenal bahkan sempat puasa kemenangan di empat laga beruntun, sebelum menang atas Bournemouth dan Leicester.(int/ zed)

INTERNET

Leicester Kokoh, Madrid KO di Kandang LEICESTER (RP) - Leicester City mengokohkan posisisnya menjadi pimpinan klasemen Premier League di laga ke-27.

Meski susah payah, mereka akhirnya meraih poin sempurna berkat gol tunggal Leonardo Ulloa di menit-menit akhir pertandingan atas Norwich City.

Bermain di Power Stadium, Sabtu (27/2) malam WIB, Leicester mesti menunggu sampai menit ke-89 sebelum dapat menjebol gawang Norwich.

Ulloa, yang masuk sebagai pemain pengganti, menjadi pahlawan tuan rumah.

Sepanjang pertandingan

„ REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

ESPN mencatat Leicester mendominasi penguasaan bola 5941persen. Tuan rumah melepaskan 13 tembakan yang tiga di antaranya mengarah ke sasaran. Sedangkan Norwich membuat satu tembakan tepat sasaran dari total tiga tembakan.

Hasil itu membuat Leicester kini mengoleksi 56 poin, unggul lima poin dari Tottenham Hotspur di posisi dua yang masih menyisakan satu laga lebih banyak.

Sementara itu Norwich, yang tanpa kemenangan dalam tujuh laga terakhir Premier League, melanjutkan per-

tarungannya dengan zona degradasi. Saat pekan ini berakhir, Norwich bisa saja masuk zona merah karena raihan poinnya, 24 poin, setara dengan Newcastle United di posisi 18 dan belum menjalani laga pekan 27.

Atletico v Madrid Dari ranah La Liga, Atletico Madrid sukses meraih kemenangan atas Real Madrid pada Derby Madrid. Berkat gol dari Antoine Griezmann, Atletico menang 1-0 atas rival sekotanya tersebut.

Pada pertandingan yang berlangsung di kandang Madrid, Santiago Bernabeu,

Sabtu (27/2) malam WIB, Atletico kalah dalam urusan penguasaan bola daripada Madrid. Namun demikian, mereka cukup kokoh dalam bertahan sehingga membuat Madrid sempat kesulitan untuk masuk ke dalam kotak penalti mereka.

Sedang Madrid sering membuang peluang. Tercatat, Los Blancos punya 15 attempts tetapi hanya tiga yang mengarah tepat sasaran. Babak kedua, ketika Madrid akhirnya bisa masuk ke dalam kotak penalti Atletico, peluang yang didapatkan pemain-pemain mereka justru sering

melebar. Ini membuat Zinedine Zidane tampak gusar dan mondar-mandir di pinggir lapangan.

Sementara itu, pelatih Atletico, Diego Simeone, lebih sering berteriak dengan rupa kesal. Ini disebabkan oleh seringnya lini pertahanan timnya kecolongan di babak kedua, sehingga membuat Madrid mendapatkan kans untuk mencetak gol. Untung bagi Atletico, penyelesaian akhir Madrid buruk. Hasilnya, kemarahan Simeone berubah menjadi kegembiraan begitu pertandingan berakhir.(int/ zed)

„ TATA LETAK: WAN SARUDIN

13

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Tak Berkutik di Gedung Tinggi Sebagai kota besar di Indonesia, Pekanbaru perlu berbenah khusus di bidang penanggulangan bencana kebakaran.

Bukan hanya karena pemukiman penduduk yang semakin padat, tapi juga munculnya gedung-gedung tinggi bertingkat.

Laporan KUNNI MASROHANTI, Pekanbaru kunnimasrohanti@riaupos.co.id

PEPATAH mengatakan, kecil menjadi teman, besar menjadi lawan. Itulah api. Sulit dipadamkan.

Harta benda diluluhlantakkan.

Bahkan nyawa jadi taruhan. Tidak pula hanya di pemukiman, tapi juga belukar dan lahan tak bertuan. Api tak mengenal kompromi.

Tidak siap dan hati-hati, mati.

Pasti masih melekat diingatan kita tentang kebakaran yang melanda bangunan Ramayana akhir tahun silam. Betapa banyak kerugian harta dan korban jiwa di sana. Belum juga hilang dari ingatan bagaimana api mengahanguskan kios-kios dan seluruh harta benda milik pedagang Pasar Cik Puan. Berkali-kali. Lebih 7 kali.

Bahkan hampir setiap tahun terjadi. Itu memang bencana.

Berbicara sebab, api muncul bisa dari mana saja. Tapi bagaimana melawan, mengalahkan dan memadamkannya, jalan itu harus dicari, dipelajari, diketahui dan dilengkapi. Tidak hanya masyarakat di rumahnya sendiri, tapi hing-

ga gedung-gedung menjulang tinggi. Agar musibah terjadi terulang apalagi terjadi di tempat yang sama.

Investasi properti di Pekanbaru terus meningkat dari tahun ke tahun. Ini menunjukkan, Pekanbaru dianggap sebagai kota layak dan nyaman untuk berinvestasi oleh para investor. Pada 2012 , investasi properti mencapai Rp190 miliar, Rp1, 2 Triliun (2013), Rp 5, 7 Triliun (2014) dan Rp10 Triliun (2015).

Sudah selayaknya peningkatan investasi properti ini diiringi dengan upaya yang menyamankan agar invetsasi tetap terjaga. Salah satunya dengan memperkuat kesiapan tim dan armada penanggulangan bencana kebakaran.

Alat-alat pemadam kebakaran yang mudah dan dengan cepat mampu menyentuh titik api hingga ke puncak tertinggi bangunan bertingkat, harusnya juga sudah dimiliki. Kesiapan itu yang saat ini „ Baca Tak Halaman 14

Pos Pemadam Kebakaran 1

Kecamatan Bukitraya

2

Kecamatan Tampan

3

Kecamatan Payung Sekaki

4

Kecamatan Tenayanraya

Kecamatan 5 Sail 6 7

Kecamatan Sukajadi Kecamatan Rumbai Pesisir

Mobil Pemadam Kebakaran 1. MPK Tangki 2. MPK Komando 3. MPK Peralatan

16Unit 1 Unit 1 Unit

Mobil Kebencanaan 1. Mobil Logistik 2. Mobil 4x4 3. Mobil Pick Up Double Kabil 4. Sepeda Motor

1 Unit 1 Unit 1 Unit 2 Unit

Jumlah dan Kondisi Mobil Pemadam Kebakaran dan Kebencanaan No 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Tahun 1972 1983 1997 1999 2000 2001 2003 2005 2013 2014

Jumlah 5 2 1 1 1 1 2 2 3 4

Keterangan Rusak Ringan Rusak Ringan Rusak Ringan Rusak Ringan Rusak Ringan Rusak Ringan Rusak Ringan Rusak Ringan Baik Baik

Jumlah personil pemadam kebakaran yang harus ada sesuai Kepmen PU No 29/PRT/M2009 tentang pedoman teknis manajeman proteksi kebakaran di perkotaan No Nama Pos 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Permasalahan yang Dihadapi 1 Kurangnya tenaga

operasional kebencanaan dan pemadam kebakaran

2 Mobil pemadam kebakaran banyak berumur tua sehingga tidak efektif

Sukajadi Rumbai Payung Sekaki Tampan Bukitraya Sail Tenayanraya

Jumlah

3 Kurangnya pos pemadam kebakaran

4 Belum adanya

peraturan daerah (perda) tentang pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran

Jml MPK 2 2 2 2 2 2 2

Tenaga Ops 12 12 12 12 12 12 12

Jmlh Pleton 4 4 4 4 4 4 4

48 48 48 48 48 48 48

14

84

28

336

5 Belum ada sistem

panggilan darurat kebencanaan publik dan tanggap darurat yang terintegrasi

Total

Jumlah personil pemadan kebakaran yang ada saat ini: n Tenaga Harian Lepas (THL): 105 orang n Tenga terikat/pegawai: 40 orang

CATATAN AKHIR PEKAN

Gamang Tak Gamang SOREkemarin, sebelum saya menulis catatan ini, saya sempat naik ke lantai paling atas gedung Graha Pena Riau Pos. Semua sisi wilayah Barat terlihat jelas.

Panam memang padat. Jalan yang terlihat seperti garis kecil, tidak pernah sepi. Kendaraan lalu lalang. Sesekali terlihat berhenti. Macet.

Hampir tidak ada kawasan yang terbuka. Semuanya padat. Rumah dan berbagai bangunan terlihat kecil-kecil. Rapat-rapat. Matahari yang garang, membuat mata silau. Panas. Rumah-rumah itu terlihat semakin kabur.

Bangunan-bangunan yang lebih tinggi, lebih jelas terli„ REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

hat. Giant, salah satu pusat perbelanjaan di Panam salah satunya.

Berdiri di tempat tertinggi di kawasan Panam ini sedikit gamang. Sama gamangnya saat malam, tepatnya dua malam sebelumnya. Hanya saja, malam lebih teduh dan dingin. Lampu-lampu merata di seluruh wilayah Panam. Kerlap-kerlip seperti bintang. Anginpun mendesir di ketinggian. Sejuk.

Saat ini, Riau memang ditumbuhi gedung-gedung tinggi. Graha Pena Riau Pos salah satunya, khususnya untuk kategori bangunan di atas 10 lantai. Banyak, tidak hanya Riau Pos. Ada Hotel

Novotel 18 lantai di Jalan Riau, Menara Bank Riau 16 lantai di Jalan Sudirman, Swiss Belinn SKA Hotel 12 lantai di Jalan Soekarno-Hatta, The Premiere Grand Zuri 12 lantai, Pekanbaru Park 12 lantai, Plaza Telkom 12 lantai di Jalan Sudirman, Jasmine Residence 18 lantai di Jalan Soekarno Hatta dan The Peak Hotel and Apartement 29 lantai di Jalan Ahmad Yani. The Peak ini merupakan bangunan tertinggi saat ini.

Sudah pasti banyak bangunan lain yang juga memiliki ketinggian hampir sama.

Wali Kota Pekanbaru H Firdaus MT sendiri pernah

KUNNI MASROHANTI REDAKTUR

menyebutkan akan ada 35 bangunan tinggi di Pekanbaru. Itu dikatakannya beberapa tahun silam. Ini membuktikan, Pekanbaru me-

mang tujuan investasi properti. Bahkan dengan nilai lebih dari Rp2 trilium saat ini.

2015 lalu, investasi itu sudah bertambah dengan nilai sekitar Rp10 triliun.

Tiba-tiba saya merasa gamang. Bukan karena takut ketinggian, tapi terfikir tentang kebakaran yang jumlahnya terus meningkat di Pekanbaru. Panam atau Kecamatan Tampan, merupakan salah satu wilayah yang tingkat kebakarannya juga tinggi. Bukan dikarenakan kelalaian, tapi juga karena konsletting listrik.

Gedung setinggi Graha Pena Riau Pos dan gedunggedung lainnya yang saya

sebutkan, sudah pasti dilengkapi dengan sistem pemadam kebakaran dan jalur evakuasi kalau bencana itu tiba-tiba terjadi. Bagaimana tidak, setiap pembangunan gedung, salah syarat mengurus Izin Mendirikan Bangunan (IMB) harus dilengkapi dengan surat penyediaan sistem pencegahan kebakaran.

Saya semakin yakin gedung-gedung tinggi itu akan segera mampu mengatasi kebakaran yang terjadi di tempatnya dengan sistem pemadam kebakaran yang ada di sana. Apalagi mengandalkan Badan Penanggulangan Bencanana dan Pe-

madam Kebakaran (BPPK), sangatlah tipis untuk bisa mengatasi dengan segera.

Mengandalkan pastisipasi masyarakat juga sangat jauh.

Berbeda dengan Kota Banjarmasin yang dikenal dengan kota seribu pemadam.

Kota ini tidak memiliki dinas atau badan pemadam kebakaran. Maysrakatnya juga diajarkan mandiri. Mereka aktif ikut melakukan pemadaman kebakaran, bahkan mereka siap dengan berbagai sarana di rumahnya masing-masing. Gamang saya menjadi hilang. Sebab, saya yakin saya berdiri di pusat investasi yang aman dan nyaman.*** „ TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

14

LIPUTAN KHUSUS

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

DEFIZAL/RIAU POS

MENYEMPROTKAN AIR: Petugas pemadam kebakaran Kota Pekanbaru sedang menyemprotkan air dari tangki mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan kebakaran yang terjadi baru-baru ini.

Tak Berkutik Sambungan dari hal 13 belum terantisipasi maksimal atau masih jauh dari sempurna.

Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kota Pekanbaru, belum memiliki personil dan armada yang memadai jika dibandingkan dengan pertumbuhan kota Pekanbaru secara luas. Dari 12 kecamatan, baru 7 kecamatan yang memiliki pos pemadam kebakaran (Damkar). Setiap posnya juga baru ada satu unit mobil damkar.

Tujuh kecamatan tersebut yakni, Kecamatan Bukitraya, Tampan, Payung Sekaki, Tenayanraya, Sail, Sukajadi dan Rumbai Pesisir. Sedangkan armada atau mobil damkar yang tersedia sebanyak 18 unit. 16 unit merupakan Mobil Pemadam Kebakaran (MPK) tangki, 1 unit MPK komando dan 1 unit MPK peralatan. Selain MPK, BPBPK Pekanbaru juga memiliki mobil kebencanaan lainnya sebanyak 5 unit.

Tidak semua mobil damkar ini dalam keadaan baik. Dari 22 unit mobil damkar dan kebencanaan yang dimiliki sejak 1972 itu, hanya 7 unit dalam keadaan baik. Sedangkan selebihnya dalam keadaan rusak ringan. Sebetulnya BPBPK Pekanbaru memiliki satu MPK tangga yang digunakan untuk pemadaman kebakaran di gedunggedung bertingkat, tapi tangga tersebut rusak dan tidak bisa difungsikan. ‘’Kami akui, armada dan personil pemadam kebakaran di Pekanbaru ini masih minim. Alat pemadamnya belum mencukupi.

Satu-satuny MPK tangga yang kita miliki, rusak. Tidak bisa digunakan bahkan sejak kita mendapatkannya dari provinsi beberapa tahun silam. Padahal itu sangat penting, khususnya untuk memadamkan kebakaran di gedung bertingkat,’’ ujar Sekretraris BPBPK Pekanbaru Hermanto Yasin.

Tingkat bencana kebakaran bangunan maupun lahan di Pekanbaru juga cenderung meningkat setiap tahunnya. Jika pada 2013 kasus kebakaran di Pekanbaru 197 kasus, maka pada 2014 menjadi 244 kasus. Daerah dengan jumlah penduduk dan pemukiman padat menjadi daerah paling banyak mengalami bencana kebakaran. Di antaranya, Payung Sekaki yang mencapai 44 kasus pada 2014. Padahal, tahun sebelumnya hanya 31 kasus. Begitu juga dengan Marpoyan Damai, Tampan dan Bukitraya. Bahkan kasus kebakaran di Bukitraya meningkat 100 persen lebih. Jika pada 2013 hanya 16 kasus, di 2014 menjadi 45 kasus.

Selain minimnya armada kebakaran, BPBPK juga kekurangan personil. Hermanto menjelaskan, saat ini BPBPK hanya memiliki 105 tenaga harian lepas (THL) dan 40 pegawai. Dengan demikian, ada 145 personil yang siap memadamkan api selama 24 jam. Mereka tidak hanya memadamkan ke REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

bakaran bangunan tapi juga kebakaran lahan yang melanda sebagian kawasan Pekanbaru, khususnya daerah pinggiran seperti Tenayanraya, Tampan, Bukitraya dan Rumbai.

Untuk kota sebesar Pekanbaru dengan jumlah penduduk lebih dari 1 juta jiwa, seharunya jumlah personil dan armada ditambah sesuai dengan Kepmen nomor 29/ PRT/M/2009 tentang pedoman teknis manajeman proteksi kebakaran di perkotaan. Penambahan tersebut untuk 7 pos damkar yang sudah ada, yakni, minimal ada 2 unit MPK di setiap pos, 12 personil dan 4 pleton. Dengan demikian, setidaknya harus ada 14 unit MPK dan 336 personil di setiap pos damkar. Sedangkan MPK yang tersedia saat ini hanya 7 dengan 145 personil dengan sistem sif. ‘’Paling tidak satu kecamatan ada satu pos damkar. Tapi kami belum bisa siapkan itu semua. Kita sudah usulkan pengadaan MPK tahun ini dan pembangunan pos baru. Ketersediaan personil yang belum mencukupi juga menjadi kendala,’’ tambah Hermanto.

Belum Ada Perda Sejak Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) berubah menjadi Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) pada 2013, hingga saat ini belum ada Peraturan Daerah (Perda) tentang BPBPK ini. Dinas Damkar sendiri berubah menjadi BPBPK berdasarkan Perda Kota Pekanbaru Nomor 10 tahun 2013 tentang perubahan Perda Nomor 9 tahun 2008 tentang pembentukan susunan organisasi, kedudukan dan tugas pokok lembaga teknis daerah di lingkungan pemerintah Kota Pekanbaru.

Hal inipun menjadi salah satu persoalan sehingga BPBPK tidak bisa bergerak lebih leluasa. Selain belum adanya perda, BPBPK juga menginventarisir berbagai persoalan dan memecahkan persoalan itu dengan menghadirkan solusi. Persoalan yang dihadapi tersebut antara lain, kurangnya tenaga operasional, kondisi mobil damkar yang banyak rusak, kurangnya pos damkar di setiap kecamatan dan belum adanya sistem panggilan darurat kebencanaan publik dan tanggap darurat yang terintegrasi di wilayah Pekanbaru.

Maka solusi yang ditawarkan BPBPK dengan memenuhi keperluan sebaliknya. Tidak hanya menambah pos damkar, tapi juga armada, personil dan penetapan perda. ‘’Karena BPBPK ini belum diperdakan, agak susuah kita bergerak.

Kurang leluasa. Tapi bukan berarti itu mengganggu kinerja. Kami tetap berkerja seperti biasa. Apalagi ini berhubungan dengan bencana. Ya, harus jalan terus,’’ tambah Hermanto.

Untuk mematangkan kemampuan personil pemadam kebakaran, BPBPK juga melakukan pelatihan khusus untuk mereka. Awalnya, BPBPK mengirimkan 3 personil untuk mengikuti pelatihan khusus

‘’Paling tidak satu kecamatan ada satu pos damkar. Tapi kami belum bisa siapkan itu semua.

Kita sudah usulkan pengadaan MPK tahun ini dan pembangunan pos baru.

Ketersediaan personil yang belum mencukupi juga menjadi kendala.’’

Saat mengurus IMB itu, kita wajib memenuhi persayaratan-persyaratan.

Salah satunya tentang penanggulangan bencana kebakaran itu. Jadi, kalau soal ini kami sudah siap.

ONDI RUKMANA Ketua PHRI Riau

Kalau kota menengah belum terlalu banyak kegiatan, bisa-bisa saja melibatkan masyarakat.

Kalau Pekanbaru sudah sangat padat, kemampuan masyarakat tentang bagaimana memadamkan api juga sangat terbatas.

Yang terutama melakukan penanganan, ya ada di pemerintah.’’

MUHAMMAD IKHSAN Pengamat Perkotaan

di Jakarta setiap tahun. Tapi, karena biaya yang cukup tinggi, akhirnya BPBPK meminta pelatih dari Jakarta datang ke Pekanbaru. Dengan biaya yang hampir sama, tapi jumlah personil yang bisa mengnikuti pelatihan di Pekanbaru lebih 30 orang.

Selain memadamkan api saat terjadi kebakaran bangunan maupun lahan, personil juga berkerja memeriksa kesiapan gedung-gedung besar dalam penyediaan alat pemadam kebakaran. Gedung-gedung besar ini pada umumnya menggunakan sistem hydran. Jika sistem tidak berfungsi, BPBPK langsung meminta kepada pengelola gedung untuk memperbaiki sistem sehingga bisa kembali berfungsi.

Tidak hanya itu, kelengkapan peralatan pemadan kebakaran di suatu gedung juga menjadi syarat

HERMANTO YASIN Sekretaris BPBPK Pekanbaru

untuk mendapatkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Tanpa rekomendasi dari BPBPK, Dinas PU tidak akan mengeluarkan IMB. Ini membuktikan betapa pentingnya sistem pemadam kebakaran di suatu gedung. ‘’Setiap bangunan wajib memiliki sistem pemadam kebakaran.

Kalau tidak ada sangat bahaya. Bahaya sekali. Makanya, Dinas PU tidak akan mengeluarkan IMB kalau pengelola bangunan belum mendapatkan rekomendasi dari BPBPK. Kami juga selalu turun, mengecek kondisi sistem pemadam kebakaran di bangunan-bangunan itu. Kami periksa. Kalau tidak berfungsi, harus segera diganti. Ini pemeriksaan rutin,’’ jelas Hermanto lagi.

Penyuluhan bagi Masyarakat Selain melatih dan menyekolahkan personil, BPBPK juga melaksanakan penyuluhan ke bawah yang diikuti oleh seluruh RT/RW, tokoh pemuda dan masyarakat tertentu. Dalam penyuluhan ini disampaikan tentang bahaya api, cara menanggulangi dan kesiapan diri yang harus dilakukan. Salah satunya dengan menyediakan racun api di tempat tinggal masing-masing.

Disebutkan Hermanto, bencana datang kapan saja. Sudah pasti di luar dugaan. Lebih mudah terjadi saat terjadi kelalaian. Karena itu, setiap warga harus selalu siap sedia dengan segala kemungkinan.

Hermantopun menceritakan pengalaman pribadi yang dialaminya saat api tiba-tiba muncul dari kabel listrik di depan rumahnya yang mengarah ke rumah tetangga. Walhasil, seluruh warga yang melihat ketika itu menjadi panik.

Api semakin membesar, warga bersamaan mencari air untuk melakukan pemadaman. Saat itulah Hermanto ingat jika ada racun api di dalam mobil dinasnya. Tanpa banyak bicara, ia langsung menggunakan racun api tersebut.

Dalam sekejap mata, api yang hampir membesar itu bisa dipadamkan. ‘’Waktu itu saya baru pindah ke BPBPK ini. Tiba-tiba ada api di depan rumah. Untung ada racun api. Makanya, saat penyuluhan kepada masyarakat, kita tetap anjurkan agar di setiap rumah ada racun api. Ini sangat penting. Inilah pertolongan pertama yang harus dilakukan jika terjadi kebakaran di sekitar rumah kita,’’ jelas Hermanto.

Setidaknya 50 warga mendapat-

kan pelatihan tentang penanggulangan bencana kebakaran setiap tahunnya. Mereka yang sudah mendapatkan pelatihan, diharapkan bisa membagi ilmu yang didapat kepada warga atau keluarga lainnya.

Selalu Waspada Segenap pengusaha dan pemilik bangunan-bangunan tinggi juga sudah bersiap menghadapi kemungkinan terjadinya bencana kebakaran. Meski ada BPBPK selaku penanggungjawab dengan bencana kebakaran di Pekanbaru, tapi keamanan dari bencana itu tetap dimulai dari diri sendiri.

Hal ini juga dilakukan para pemilik bangunan bertingkat di Pekanbaru seperti hotel. Melalui Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Riau, para pemiliknya senantiasa diingatkan tentang pencegahan terjadinya bencana kebakaran di setiap hotel dan restoran. Hal ini disampaikan ketua PHRI Riau, Ondi Rukmana.

Ondi juga menyebutkan, soal bencana kebakaran, PHRI selalu waspada. ‘’Sebelum kita membangun hotel atau restoran atau bahkan gedung lainnya, kita diwajibkan mengurus IMB. Saat mengurus IMB itu, kita wajib memenuhi persayaratan-persayaratan. Salah satunya tentang penanggulangan bencana kebakaran itu. Jadi, kalau soal ini kami sudah siap. Selalu waspada,’’ kata Ondi.

Hampir seiap hotel dan restoran yang tergabung dalam PHRI, lanjut Ondi, dilengkapi dengan sistem pemadam kebakaran yang memadai, yakni sistem hydran.

Jika diketahui ada sistem yang tidak berjalan sebagaimana mestinya, sesama PHRI juga akan saling mengingatkan demi keamanan bersama.

Harus Lebih Siap Pengamat Perkotaan, DR Ikhsan, menegaskan, sistem penanggulangan bencana kebkaaran di perkotaan seperti Pekanbaru memang seharusnya dimaksimalkan oleh pemerintah karena pelayanan di perkotaan sebuah pelayanan yang terorganisisr. Melibatkan masyarakat, menurutnya sangatlah bagus. Tapi, kemampuan masyarakat di Pekanbaru juga sangat terbatas. ‘’Kalau kota menengah belum terlalu banyak kegiatan, bisa-bisa saja melibatkan masyarakat. Kalau Pekanbaru sudah sangat padat, kemampuan masyarakat ten-

tang bagaimana memadamkan api juga sangat terbatas. Yang terutama melakukan penanganan, ya ada di pemerintah. Pemerintahannya yang harus menyiapkan perangkatnya,’’ jelas Ikhsan.

Disebutkan Ikhsan, ada dua sistem penanganan bencana kebakaran, yakni sistem bergerak (mobile) dengan mobil pakai tangki air di atasnya dan sistem hydran permanen. Sistem hydran permanen ini berupa pompa hydran yang biasanya terdapat di tengahtengah kota atau kawasan padat. ‘’Sistem hydran permanen ini biasanya kita lihat di pusat-pusat keramaian, ya ada tiang-tiang hydran yang ada stok airnya dan memiliki tekanan khusus. Jadi, kalau ada kebakaran, dari sistem hydran ini sudah siap. Biasnya jaraknya 100 meter antara satu tiang pompa hydran dengan tiang lainnya. Kalau kita mau menata sistem keamanan terhadap kebakaran kota, yang permanen ini yang tak bisa ditinggalkan. Syaratnya air harus standby. Kalau air bersih kita belum standby, ya repot. Bagaimanapun ini harus diupayakan,’’ beber Ikhsan.

Untuk penanganan kebakaran yang melibatkan masyarakat, harus dilihat kesiapan masing-masing warga termasuk melengkapi alat kebakaran dan kemampuan penanganan. ‘’Kalau di gedung-gedung, sudah dilengkapi dengan sistem hydran. Jalur evakuasi yang dilengkapi dengan hydran. Pipa pemadamnya harus ada sendiri tidak bisa dicampur dengan yang lain.

Kalau saat ini kita cuma mengandalkan mobil pemadam, kita baru mengerjakan satu dari tiga langkah, padahal masih ada langkah lain, yakni dengan hydran permanen dan masing-masing gedung harus ada sistem hydran,’’ sambung Ikhsan.

Sistem pemadam kebakaran atau sistem fire fighting disediakan di gedung sebagai preventif (pencegah) terjadinya kebakaran. Biasanya, sistem ini terdiri dari sistem sprinkler, sistem hydran dan Fire Extinguisher. Pada tempat-tempat tertentu, juga digunakan sistem fire gas.Tetapi pada umumnya sistem yang digunakan terdiri dari: sistem sprinkler, hydran dan fire extinguisher.

Ada 3 pompa yang digunakan dalam sistem sprinkler dan Hydran, yaitu elektrik pump, diesel pump dan jockey pump. Jockey pump berfungsi untuk menstabilkan tekanan di instalasi dan secara otomatis akan bekerja apabila ada penurunan tekanan. Jika ada head sprinkler yang pecah atau hydran digunakan, maka yang bekerja secara otomatis pompa elektrik bekerja, dan secara otomatis pula jockey pump akan berhenti bekerja. Pompa elektrik pump (atau elektrik pump) merupakan pompa utama yang bekerja bila head sprinkler atau hydran digunakan. Sedang pompa diesel merupakan pompa cadangan, jika pompa elektrik gagal bekerja selama 10 detik, maka secara otomatis pompa ini akan bekerja.(gem) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

LIPUTAN KHUSUS

15

DEFIZAL/RIAUPOS

PAMERKAN PERALATAN: Pasukan petugas pemadam kebakaran apel siaga sambil memamerkan peralatan pemadam kebakaran, baru-baru ini.

Pengamat Perkotaan, Mardianto Manan

Tak Ada Perencanaan Penanggulang an Kebakaran Sebagai kota yang berkembang, Kota Pekanbaru sudah memiliki masterplan yang jelas agar pembangunan bisa tertata dengan rapi dan sesuai dengan fungsinya.

Namun begitu, masterplan tersebut ternyata dinilai masih belum ramah lingkungan dan apa yang benarbenar diperlukan. Sebagai contoh, akses penampungan air guna antisipasi kebakaran tidak ada yang membuat armada Damkar harus berjuang sendiri mendapatkan air. Akibatnya, tidak sedikit kasus kebakaran yang terjadi di Pekanbaru berakhir dengan habisnya bangunan tersebut.

Laporan ADRIAN EKO DESRILIANTO, Pekanbaru adrianeko-d@riaupos.co.id

''SALAH satu persoalan kenapa penangulangan kebakaran di Pe-

kanbaru ini masih terlambat, adalah minimnya fasilitas pendukung. Kita semua juga harus menyadari jika kota kita ini terus berkembang dan harus dikontrol dengan masterplan yang jelas dan tegas. Disini juga menjadi masalah karena tidak ada disiapkan tempat penampungan air di setiap kecamatan. Akibatnya, petugas damkar harus bolak balik ke tempat penampungan air yang ada.

Jika tempatnya jauh, akibatnya jelas terlambat menanggani kebakaran. Ditambah lagi, armada damkar masih belum canggih dan tangguh. Pertanyaannya, apakah Pekanbaru sudh punya masterplan yang ramah akan hal tersebut,'' terang Pengamat Perkotaan, Mardianto Manan kepada Riau Pos. Masterplan yang dimaksud Mardianto tersebut adalah adanya ketersediaan dan mudahnya akses untuk menanggulangan kebakaran. Misalnya, adanya dan-

Jika memang kurang, dianggarkan saja. Membangun gedung di Tenayanraya senilai Rp700 milair saja bisa, kenapa untuk kebutuhan masyarakat ini tidak bisa.

Semoga saja kita bisa jujur apa sebenarnya yang prioritas „ MARDIANTO MANAN Pengamat Perkotaan

au buatan di setiap kecamatan yang bisa menampung air. Hal terebut berfungsi ganda, selain untuk penampungan air dan pencegahan banjir, juga bisa menyediakan air untuk memudahkan armada damkar 'peluru' memadamkan api. Saat ini, yang diketahui ketersediaan air untuk pemadam kebakaran hanya di Jalan Melati atau di sekitar kantor Damkar. Sementara itu, hidrant yang merupakan amuni-

si damkar tidak tersebar secara menyeluruh. Bahkan, beberapa hidrant teryata tidak berfungsi akibat pasokan air yang tidak jalan dari PDAM atau tempat lainnya. Tidak hanya itu, tidak adanya pengawasan dan kontrol untuk penyediaan akses penanggulangan kasus kebakaran juga tidak ada. ''Contohnya kebakaran yang terjadi di Plaza Sukaramai. Petugas kesulitan memadamkan api

karena akses ke dalam tidak ada yang mudah. Harusnya, ada akses khusus seperti pintu yang bisa dibuka lebar agar mobil damkar mudah masuk. Ditambah lagi, akses mendapatkan air sulit didapat yang juga mengakibatkan pemdaman api sulit. Itu juga harus menjadi perhatian Pemko tidak ingin ada kasus kebakaran lainnya tidak bisa teratasi,'' ujarnya.

Dia juga menyatakan, jika Pemko Pekanbaru selektif dalam hal pemberian izin, harusnya kasus kebakaran bisa ditanggulangi. Sebenarnya sebelum pembangunan direncanankan, ada kebijakan yang harus dipenuhi.

Diantaranya Analisisi Dampak Lingkungan (Amdal) yang tidak hanya berkutat pada limbah, sampah atau dampak merusak lingkungan secara umum. Amdal juga dibuat dari sisi keamanan seperti kebakaran dan hal lainnya. Selain itu, juga harus

ada Rencana Kelola lingkungan (RKL) kebakaran seperti keberadaan sprinkel-sprinkel air di bangunan yang dialiri air. Tidak hanya itu, kondisi kelistrikan yang kerap menjadi 'kambing hitam' juga harus di perhatikan sebelum pembangunan tersebut tuntas. Setelah dibangun, bangunan tersebut juga harus memiliki racun api sesuai standar keamanan yang ada. Dengan begitu, jika terjadi musibah kebakaran, bisa lebih cepat menanggulanginya.

Terkait dengan armada, menurut Mardianto harusnya Pemko Pekanbaru jujur. Jika memang kurang, lebih baik dianggarkan termasuk juga peningkatan SDM yang ada. ''Jika memang kurang, dianggarkan saja. Membangun gedung di Tenayanraya senilai Rp700 milair saja bisa, kenapa untuk kebutuhan masyarakat ini tidak bisa. Semoga saja kita bisa jujur apa sebenarnya yang prioritas,'' terangnya.(kun)

Anggota DPRD Pekanbaru, Zulfan Hafiz

Jangan Sembarang Beri Izin Kota Pekanbaru saat ini menjadi sasaran empuk untuk orang berinvetasi. Sesuai dengan visi menjadikan Pekanbaru sebagai kota dagang dan invetasi membuka peluang besar untuk orang-orang berbondong datang ke Pekanbaru.

Ditambah letaknya yang strategis, membuat para investor tertarik.

Tapi bukan hanya itu saja, fasilitas pendukung dan pemberi kenyamanan juga harus menjadi perhatian, terutama dalam hal keselamatan. Ancaman yang paling jelas itu adalah kebakaran.

Bagaimana legislatif melihat tindakan pemko untuk menjaga iklim investasi dari ancama tersebut.

Laporan ADRIAN EKO DESRILIANTO, Pekanbaru adrianeko-d@riaupos.co.id

DISEBUT Anggota DPRD Pekanbaru Zulfan Hafiz, Pekanbaru terus berkembang secara pesat. Bahkan terkesan tidak terkontrol secara detil oleh pemerinta sebagai leadder pembangunan. Hal tersebut terlihat jelas akan fasilitas pendukung memberikan rasa nyaman para calon investor. Tidak sedikit pembangunan gedung tinggi tidak tanpa memperhatkan secara detil keutamaan dalam keselamatan. Selain itu, pertumbuhan perumahan yang membuat kawasan padat juga tidak dibarengi dengan fasilitas pengamanan, khususnya penanggulangan kebakaran. Sudah banyak contoh kasus kebakaran yang terjadi di Pekabaru tidak bisa secara tuntas diamankan oleh satker terkait. „ REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

Kita tidak menutup mata, jika penanggulangan kebakaran di Pekanbaru masih minim. Bisa saja secara jumlah kasus kabakaran di Pekanbaru ini menurun. „ ZULFAN HAFIZ Anggota DPRD Pekanbaru

''Kita tidak menutup mata, jika penanggulangan kebakaran di Pekanbaru masih minim. Bisa saja secara jumlah kasus kabakaran di Pekanbaru ini menurun. Tapi secara kualitas, berapa persen yang bisa diamankan atau minimal terselamatkan. Sebagai contoh, peristiwa kebakaran yang terjadi di Plaza Sukaramai beberapa waktu lalu.

Perlu beberapa hari baru bisa padam, itu juga tidak secara keseluruhan. Ini menunjukkan ada yang salah dalam penangganan kebakaran di sini,'' terang politisi partai NasDem tersebut kepada Riau Pos. Disebutkannya, salah satu peyebab hal tersebut adalah armada yang kurang memadai serta SDM yang jumlahnya masih minim. Selain itu, fasilitas penunjang seperti kendaraan dan pendukung pemadam juga tidak terkawal secara baik.

Contohnya, penangulangan kebarakan Sukaramai yang memerlukan waktu lama yang disebabkan fasilitas yang kurang memadai. Misalnya, dalam hal jumlah unit, tangga pendukung, peralatan pemadaman serta ketersediaan air di lokasi yang minim. Untuk itu, Zulfan berharap Pemko Pekanbaru belajar dari kasus tersebut untuk memperbaiki diri dalam hal pelayanan. ''Jika mau melihat, itu bomba di

Malaysia sudah sangat siap menanggulangi kasus seperti ini. Tapi ada yang paling penting menurut saya. Melihat kondisi perkembangan Kota Pekanbaru saat ini, sudah seharsunya setiap kecamatan di Kota Pekanbaru ini memiliki armada pemadam kebakaran. Jadi dengan begitu, jika ada kasus kebakaran didaerahnya tidak perlu menunggu bantuan dari pusat yang jaraknya jelas jauh. Itu idealnya,'' tambahnya.

Selain itu, Zulfan juga meminta setiap kecamatan bisa lebih selektif dalam melakukan pengecekan dan lebih ketat dalam hal pengawasan atas gedung-gedung tinggi atau komplek perumahan didaerahnya. Jika memang tidak memiliki skema dan konsep yang jelas, dan didukung realisasai yang jelas, sebaiknya tidak memberikan izin pembangunana disana. Setelah itu, kawasan-kawasan perumahan yang padat penduduk, harusnya juga dilihat fasilitas penunjang yang bisa digunakan saat terjadi peristiwa kebakaran. ''Jika itu sudah jalas, jelas pemerintah sudah siap. Sewaktu-waktu ada kasus, kita bisa mengantisipasinya. Prnsipnya, kami dari legislatif siap menganggarkan armada baru selama itu untuk kepentingan Pekanbaru secara menyeluruh,'' tegasnya.(kun)

DEFIZAL/RIAUPOS

PADAMKAN API: Seorang petugas kebakaran sedang berupaya memadamkan api di salah satu rumah di Pekanbaru, beberapa waktu lalu. „ TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

FEATURE

16

Riau Pos AHAD 28 FEBRUARI 2016

Kuliner Tradisi dari Bengkalis

Belum Lengkap Bila Tak Cicipi Lempuk Durian Bengkalis salah satu daerah yang kaya dengan berbagai ragam masakan dan makanan. Pesona inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi orang luar yang datang atau mengunjungi Bengkalis. Nah, berbicara mengani makanan yang menjadi khas Bengkalis bernama lempok/lempuk durian dan juga tahu ember. Namun Lempuk durian sejenis dodol dengan bahan utamanya buah durian, menjadi primadona.

Istilahnya, belum sampai Bengkalis kalau tak mencicipi atau membeli lempuk durian.

Laporan ERWAN SANI, Bengkalis erwansani@riaupos.co.id

DI Bengkalis sendiri durian termasuk buah-buahan yang tumbuhnya di merata hampir semua penjuru atau ceruk kampung. Tak heran jika jika musim durian tiba, maka bisa dipastikan saat itu buah yang memiliki aroma khas tersebut bagitu banyak diperjual belikan. Pada saat itulah banyak warga yang memproduksi lempuk yang membuat makanan ciri khas Bengkalis ini tahan lama karena dibuat secara alami dan tanpa bahan pengawet.

Keunggulan lempuk durian Bengkalis terletak pada cita rasa dan aromanya yang khas. Kemudian teksturnya yang lembut sehingga akan menimbulkan ketagihan bagi orang yang mencicipinya. Ciri khas inilah membedakan lempuk durian Bengkalis dengan daerah lainnya. Selain itu lempuk durian Bengkalis dikemas dengan balutan upih atau bagian dari pelepah pohon pinang.Oleh sebab itulah lempuk durian ini selalu menjadi ikon kuliner di Provinsi Riau dan selalu dibawa ke kancah pameran, baik di tingkat daerah, provinsi, nasional bahkan internasional.

Lempuk durian ini juga merupakan makanan tradisional berbentuk mirip dengan dodol dari beberapa daerah sentra durian di Indonesia, seperti Palembang, Pontianak, Medan, Samarinda dan beberapa daerah (Melayu) yang lain. Selain itu lempuk durian juga dikenal sebagai makanan khas dari beberapa daerah di Malaysia dan Brunei Darussalam.

Lempuk durian berbahan baku daging buah durian dengan campuran sedikit gula pasir, tanpa pengawet dan pewarna buatan.

Fungsi gula pasir tersebut adalah sebagai pengawet alami, supaya lempuk durian bisa tahan hingga 6 bulan (dalam lemari pendingin/ kulkas) atau 1 bulan jika disimpan tanpa pendingin (suhu normal).

Makanan khas Bengkalis, Riau ini tidak jauh beda dengan makanan khas, kuliner di daerah Indonesia. Walaupun demikian makanan khas Riau tetap memiliki ciri khas dibandingkan yang lainnya seperti dodol durian, dodol nenas dan dodol kelapa.

Ingin mengetahui secara mendalam bagaimana proses pembuatan lempuk durian, Riau Pos mengunjungi beberapa warga yang sudah ahli dalam pembuatan lempuk durian walaupun hanya sekala rumah tangga na-

ISTIMEWA

MENGADUK: Seorang warga sedang mengaduk lempuk durian di dalam kuali.

mun cukup terkenal di Bengkalis.

Saat bertandang di sentra penjualannya di Jalan Bantan milik H Amin. Setiba disana Amin sedang sibuk membungkus lempuk durian yang sudah selesai dimasak.

Menggunakan sendok Amin mulai menimbang lempuk durian dengan takaran seperempat kilogram atau 2,5 ons. ‘’Cobalah rasa.

Insya Allah enak.Baru masak ni,’’ jelas Amin kepada Riau Pos, yang kebetulan juga mau membeli lempuk untuk menjadi oleh-oleh dari Bengkalis.

Menurut Amin pembuatan lempuk memang memakan waktu cukup lama karena harus menjaga agar kualitas lempuk benarbenar baik. ‘’Dalam membuat lempuk ini memang memakan waktu cukup lama dan harus benar-benar sabar. Kalau apinya terlalu besar bisa hangus dan rasa lempuknya tidak enak. Terpenting itu harus rutin membolak-balik isi lempuk dalam kuali saat api menyala,’’ jelas Amin.

Menurut Amin, dengan terus menjaga kualitas lempuk buatannya, hingga saat sekarang setiap warga yang datang ke Bengkalis terus datang dan membeli di tempatnya tersebut. ‘’Saya terus berupaya menjaga kualitas. Dengan kualitas pembeli tidak kecewa. Alhamdulillah setiap hari puluhan kilo habis terjual,’’ jelas Amin.

Selain di tempat pembuatan lempuk durian milik Amin, Riau Pos juga bertandang ke sentra pembuatan lempuk terbesar yaitu milik Selamat (36) atau akrab disapa Ahok di Selat Baru, Kecamatan Bantan.

Ahok sudah cukup mumpuni

ISTIMEWA

LEMPUK: Lempuk durian yang sudah masak dan dimasukkan ke dalam upih yang merupakan bungkusan terbuat dari pelepah pohon pinang.

dalam mengolah dan menjaga kualitas lempuk agar tetap maksimal kualitasnya. Dalam pembuatan lempuk, Ahok hanya mau menggunakan buah durian segar yang baru jatuh dari pohon, juga tidak menggunakan durian yang

sudah tersimpan beberapa hari.

Durian matang pohon memiliki rasa yang lebih mantap dibandingkan dengan durian peraman atau yang sudah melewati masa kematangan setelah jatuh dari pohon.

Cerita Ahok, dirinya pernahmencoba memasok durian dari Medan, Sumatera Utara, untuk memenuhi besarnya permintaan.

Sayang, perjalanan yang memakan waktu sampai tiga hari membuat mutu durian turun. Saat dijadikan adonan lempuk, rasanya sudah tidak bagus lagi. Akhirnya Ahok jera dan hanya mengandalkan durian dari kampung halamannya.

Tingginya permintaan, hingga saat sekarang produksi lempuk Citra Rasa miliknya, sudah mencapai 2 ton per bulan. Pada saat musim puncak buah durian, dapat mencapai 3 ton. Padahal, saat baru memulai dahulu, mereka hanya dapat memproduksi lempuk 500 kilogram dalam satu tahun.

Hal ini dikarenakan naluri bisnisnya, sudah terasah sejak masih remaja. Saat anak-anak seusianya masih mengenyam bangku pendidikan, dirinya justru sudah berkecimpung dalam usaha yang masih dijalaninya sampai saat ini. Usahanya bahkan sudah semakin maju dan terus berkembang hingga kini.

Menurutnya, pilihan usaha Ahok bermula dari kecintaannya pada buah durian. Maklum, buah favorit itu melimpah di tempatnya di Pulau Bengkalis, Kabupaten Bengkalis. Di tempatnya itu musim durian yang dapat dipanen dua kali dalam setahun.

Pada puncak musim, harga buah berduri itu dapat menyentuh angka yang sangat murah.Cerita dia, usaha yang dilakukan sejak tahun 1991, melihat berlimpahnya durian, memunculkan ide Ahok untuk memulai bisnis makanan meng-

gunakan bahan dasar “Raja Buah” itu.

Ahok menegaskan untuk membuat lempuk durian karena komposisi resepnya sederhana.

Buah durian hanya perlu dilepas dari bijinya, kemudian ditambah gula dan campuran resep keluarga. Adonan itu kemudian dimasak sampai menjadi kental berupa gumpalan kenyal tetapi lembut.”

Lempuk durian kami sama sekali tidak memakai bahan pengawet.

Kami jera memakai pengawet karena merusak rasa atau mutu lempuknya,” ujar Ahok.

Lempuk buatan Ahok mulanya hanya di pasarkan di seputaran Bengkalis. Ahok pun tidak membuat kemasan sendiri. Dia hanya memasarkan lempuk matang yang disimpan dalam kaleng kedap udara. Lempuk itu dijual secara kiloan kepada toko makanan, yang kemudian mengemasnya dengan merek dagang pemilik toko.

Keunggulan rasa lempuk buatan Ahok, yang sangat gurih dan empuk, akhirnya sampai ke Kota Pekanbaru. Toko Mega Rasa, Pekanbaru, salah satu pusat jajanan dan oleh-oleh khas Riau mulai memesan pada Ahok. Mulanya pesanan itu hanya satu sampai dua kaleng (ukuran 25 kilogram) atau 50 kilogram, tetapi lama-kelamaan pesanan meningkat sampai mencapai 2 ton per bulan.

Toko sejenis lainnya milik Haji Amin juga memesan dalam jumlah besar. Toko makanan di Dumai, Selatpanjang, Duri, sampai Batam, Kepulauan Riau, juga meminta pesanan serupa. Ahok sering kali kewalahan dan tidak bisa mengirimkan pesanan karena bahan baku tidak tersedia.

Karena sengitnya persaingan dagang di Tahun 2010, pola bisnis lempuk duriannya mulai diubah.

Ahok dan keluarganya bertekad membuat merek dagang sendiri dengan label Citra Rasa. Dengan label baru, mereka memulai pemasaran baru. Tidak lama kemudian, lempuk Citra Rasa yang sejak awal dikenal dengan merek lain beredar di hampir seluruh wilayah Riau, seperti Pekanbaru, Dumai, Duri, Selatpanjang menyeberang sampai ke Batam, Tanjung Pinang, bahkan ke Tangerang, Banten.

Selain itu kepiawaian istrinya Desi, yang juga memiliki pandangan maju, mulai memasarkan lempuk mereka lewat jaringan sosial, seperti Facebook. Sering kali mereka harus mengirim lempuk buatan Bengkalis ke beberapa daerah di Pulau Jawa.

Sampai saat ini, toko Mega Rasa dan Haji Amin masih meminta lempuk kiloan, tetapi Ahok sudah tidak mampu memenuhinya lagi. Permintaan langsung dari pelanggan dengan merek dagang sendiri ternyata sudah menyita kegiatan mereka seharihari sehingga hampir tidak mungkin memenuhi permintaan luar dalam jumlah besar.”Mega Rasa dan Haji Amin masih tetap meminta dalam jumlah besar.

Mereka bahkan siap menampung 2 ton per bulan, tapi kami sudah tidak mampu mengirim karena permintaan langsung kepada kami saja sudah melebihi produksi,” kata Ahok. ***

DARI REDAKSI

Rubrik Alumni dapat Sambutan Antusias

ZULMANSYAH SEKEDANG

REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

HALAMAN alumni yang disiapkan harian Riau Pos di halaman 32 setiap harinya mendapat sambutan hangat dari pembaca yang pada umumnya alumni Universitas Riau (Unri). Halaman yang diisi dengan berbagai prestasi para dosen juga alumni ini menjadi

wadah menunjukkan kepada pembaca bahwa Unri merupakan perguruan tinggi terkemuka di Riau bahkan secara nasional.

Selain itu halaman khusus alumni ini juga menjadi wadah mengingatkan kenangan masa lalu saat kuliah. Sebab di halaman ini

juga disiapkan foto-foto tempo dulu saat kuliah. ‘’Terkadang tersenyum sendiri membacanya.

Sebab fotonya sangat mengugah para alumni yang dulu duduk di bangku kuliah di Unri,’’ jelas Rizkon Djamil yang merupakan alumni Pascasarjana Ekonomi Unri.

Ditempat terpisah General Manager Riau Pos, H Zulmansyah Sekedang juga menegaskan halaman alumni itu memprioritaskan berbagai prestasi gemilang yang diraih para dosen dan juga para alumni. ‘’Ini juga membuktikan eksistensi dari Unri ke depannya

dan memberikan motivasi para alumni untuk menjadi terbaik,’’ jelasnya.

Zulmansyah juga berharap para alumni bisa memberikan foto-foto kenangan saat kuliah dulu juga informasi para alumni berprestasi di dalam maupun di luar negeri. **

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

KONSULTASI

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Konsultasi Pengobatan Alamiah (Herbal)

17

Oleh Herbalist MUHAMMAD ANOFI ALNI

Praktik di Jalan Mangga Nomor 70 Sukajadi, Telp: 47946 dan 7774629, Pekanbaru z Pengasuh Lembaga Pendidikan Kedokteran Terapan dan Pengobatan Tradisional Indonesia

Mencegah Infeksi Saluran Kemih Herbalist yang baik, SAYA seorang wanita lajang, berusia 25 tahun dan berprofesi sebagai tenaga pengajar (guru).

Sudah hampir empat bulan ini saya mengalami rasa sakit saatbuang air kecil. Rasa sakit yang saya rasakan yakni rasa nyeri dan panas di sekitar vagina (ma’af ya pak) di saat buang air kecil. Saya sudah berusaha berobat baik secara medis maupun tradisional tapi penyakit yang saya rasakan sampai saat ini tidak kunjung membaik, bahkan akhirakhir ini terkadang disertai dengan perasaan demam atau menggigil.

Menurut dokter yang memeriksa

„ REDAKTUR:KUNNI MASROHNATI

saya mengatakan bahwa saya sakit infeksi saluran kemih.

Yang jadi pertanyaan saya, apakah infeksi saluran kemih itu, apa yang menyebabkannya dan bagaimana cara mengatasinya dan mengobatinya terutama dengan cara herbal.

Demikianlah yang saya sampaikan kepada Bapak, semoga Bapak bersedia menjawabnya.

Terimakasih.

Dienti F, Bagan Batu Sdr. Dienti yang baik, PENYAKIT infeksi pada saluran

kemih adalah penyakit yang diakibatkan oleh kuman di dalam saluran kemaluan. Ini merupakan infeksi dan lebih banyak dialami oleh wanita. Karena secara anatomi kewanitaan, letak muara saluran kencing berdekatan dengan lubang anus serta vagina.

Saluran kencing merupakan saluran yang digunakan untuk mengeluarkan air kencing yang dihasilkan ginjal. Saluran tersebut meliputi uretra dan saluran yang menghubungkan antara kandung kemih (kencing) dengan lingkungan di luar tubuh.

Infeksi saluran kencing dapat

terjadi akibat faktor luar maupun dalam tubuh. Faktor luar berupa serangan mikroba pathogen yang masuk ke saluran kencing. Dalam saluran kencing ini mikroba berkembang dan menyerang dinding saluran hingga luka yang merupakan awal dari infeksi. Sedangkan faktor dalam berupa adanya gesekan senyawa mengkristal seperti batu di dalam saluran kencing sehingga terjadi luka. Kalau kondisi tubuh kurang sehat proses penutupan lukapun bisa terganggu.

Dengan memperhatikan penyebab dari infeksi saluran kemih maka gejala yang sering timbul adalah kencing dengan rasa sakit dan nyeri. Panas dan perasaan menggigil yang diderita mengi-

syaratkan terjadinya peradangan akibat luka yang ditimbulkan.

Dalam keadaan ini Herbalist sarankan agar saudari minum air mineral sebanyak-banyaknya, yakni satu setengah liter seharinya. Dengan konsumsi air yang banyak ini maka kepekatan air pada kondisi normal dapat dipertahankan. Selain itu untuk sementara penderita juga berpantangan untuk konsumsi makanan yang bersumber dari laut serta makanan pembentuk alergi lainnya. Serta yang sangat penting sekali kepada saudari saya sarankan juga agar selalu menjaga kebersihan organ kewanitaan. Sebaiknya gunakan pencuci khusus untuk pembilasan liang vagina

yang berkhasiat antiseptic seperti cairan pembersih yang mengandung ekstra daun sirih.

Beberapa tanaman herbal yang bisa dikonsumsi untuk untuk mengobati infeksi saluran kemih serta gejala sakit lainnya yang ditimbulkannya guna didapati kondisi kesehatan yang berimbang.

Tanaman-tanaman herbal yang bisa di ambil di sekitar lingkungan kita yang bisa mengatasi penyakit yang saudari alami adalah sebagi berikut : Untuk diminum : 60 gram kulit Semangka (Citrullus vulgaris) + 100 gram akar Ilalang (Inperata cylindica) + 40 gram daun Delima (Punica granatum). Rebus semua bahan obat

tersebut dengan 400 cc air hingga tersisa 100 cc, saring airnya. Campur air rebusan tersebut dengan 200 gram semangka yang telah dijus, aduk rata lalu minum.

Untuk luar : 11 lembar daun Mangkokan (Nothopanax scutellarium) dan 3 lembar daun Sirih (Piper betle).

Rebus kedua bahan tersebut dengan mempergunakan belanga atau bahan yang terbuat dari enamel dengan air sebanyak 200 cc hingga bersisa 100 cc. Saring airnya, dalam keadaan suam-suam kuku gunakan untuk pembilasan liang vagina.

Demikianlah jawaban dari saya semoga saudari puas dan cepat sembuh.***

„ TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

18

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

INTERNET

Tumis Jambal Roti

Cara Membuat:

Gabus Asin Asam Manis

REDAKTUR: RINALTI OESMAN

INTERNET

Rica-rica Hijau

Sensasi Ikan Asin

Asam Manis Ikan Gabus Asin Bahan: - 1 ekor ikan asin gabus uk sedang ( boleh diganti yg lain) - 3 siung bawang putih (iris ) - 5 siung bawang merah (iris) - 4 buah cabai hijau besar (iris) - 2 buah cabai merah besar (iris) - 2 buah tomat (iris) - 10 buah cabai rawit (haluskan) - 1 sendok makan merah yangg sudah disisir - secukupnya garam dan gula

INTERNET

Pepes Peda

Potong dadu ikan asin lalu goreng hingga setengah kering, sisihkan.

Tumis bawang merah dan putih sampai harum.

Masukkan cabai yang sudah dihaluskan. Aduk.

Tambahkan gula merah dan sedikit air. Biarkan hingga mendidih lalu masukkan ikan asin yang sudah digoreng.

Aduk hingga air menyusut,lalu tambahkan irisan tomat, cabai besar merah dan . Aduk hingga merata. Kalau ikan sudah asin tidak perlu menambahkan garam. Angkat dan sajikan. (int/tie)

INTERNET

SIAPA yang tidak tergoda saat mencium aroma olahan ikan asin?

Ikan asin memang bukan makanan yang mahal, bahkan bisa dikatakan sangat murah dan terjangkau untuk semua kalangan. Namun, ikan asin termasuk makanan yang lezat dan bergizi tinggi.

Bahkan di balik harga ikan asin yang murah, tersimpan kandungan gizi yang besar, seperti vitamin A, vitamin B1, vitamin C, protein, kalsium, fosfor, zat besi, energi, lemak, dan masih banyak yang lainnya. Selain itu, ikan asin bisa kita dapatkan dengan mudah di warung-warung tukang sayur, maupun pasar tradisional.

Sayangnya, besarnya minat masyarakat terhadap ikan asin, membuat beberapa produsen nakal mencampur bahan kimia berbahaya agar tampilan ikan asin lebih menarik dan tahan lama, misalnya : formalin. Bahan kimia tersebut tentulah sangat berbahaya apabila terus menerus masuk kedalam tubuh kita. Berikut tips memilih dan mengolah ikan asin agar enak dan gurih.

Memilih 1. Perhatikan aroma khas ikan asin, karena ikan asin berbahan kimia cenderung tidak mempunyai aroma khas/bau khasnya hilang akibat zat kimia.

2. Tekan daging ikan asin, pastikan memiliki tekstur daging kenyal dan lebih lunak, karena menandakan ikan asin tersebut bebas pengawet.

3. Pastikan memilih ikan asin yang tidak busuk, dagingnya rusak/lembek.

4.Hindari memilih ikan asin

Tumis Kecombrang Ikan Asin Kapas

yang keras/alot, karena umumnya mengandung bahan kimia berbahaya 5.Perhatikan warna ikan asin, biasanya ikan asin bebas kimia berbahaya memiliki warna yang kurang menarik, misalnya coklat, gelap/hitam. Sedangkan ikan asin yang bersih dan cenderung putih bisa jadi mengandung zat kimia berbahaya.

6. Perhatikan apakah ikan asin bebas lalat, jika iya maka hindari karena tandanya ikan asin tersebut mengandung bahan kimia. Karena lalat tidak suka hinggap pada makanan yang mengandung bahan kimiia berbahaya.

Mengolah 1. Cuci ikan asin hingga bersih.

Untuk membersihkan kadar logam berat dalam ikan asin (jenis ikan yang besar), maka rendam ikan dalam larutan cuka sebentar.

2. Potong kepala ikan dan buang isi perutnya agar tidak pahit dan tidak bau anyir ketika di masak.

3. Menghilangkan rasa asin berlebihan dengan cara : merendam ikan asin kedalam larutan garam, atau dengan cara merendam bersama kertas koran. Cara tersebut terbukti ampuh menyerap rasa asin dari ikan.

4. Agar rasa ikan asin lebih gurih, rendam ikan asin dalam air

INTERNET

panas, atau merebusnya sebentar, baru kemudian diolah sesuai selera.

5. Agar ikan asin tidak hancur saat digoreng, alas atau bungkus asin menggunakan daun bayam, talas, atau sayuran lainnya yang aman dikonsumsi.

6. Agar ikan asin lebih renyah dan nikmat, Anda bisa mencelupkannya kedalam tepung beras sebelum digoreng.

7. Mencampur ikan asin dengan aneka bumbu akan membuat olahan ikan asin semakin sempurna.

Ternyata mudah sekali memilih dan mengolah ikan asin yang lezat dan gurih. (int/tie)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

BUNDA

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

19

Potensi Istimewa Anak Autis Di balik segala keterbatasan yang dimilikinya, anak autis ternyata memiliki potensi yang bisa dikembangkan. Bahkan, tidak sedikit anakanak autis yang mampu mandiri dan berkarya sesuai bakat yang mereka miliki.

Hanya saja, semua potensi ini hanya bisa diketahui jika orangtua dan terapis jeli dalam memantau perkembangan anaknya.

Perilaku Anak Autis ANAK-anak autis umumnya mengalami gangguan bicara. Mereka mungkin non verbal, atau mungkin sedikit suara dan kata-kata. Anak-anak autistik lain mungkin ekolali (membeo) dan mengulang kata-kata yang mereka dengar, segera atau setelah beberapa waktu, tetapi mereka tidak menggunakan kata-kata tersebut untuk berkomunikasi.

Misalnya, jika ditanya “Nama kamu siapa?”

Anak mungkin berespons dengan mengatakan “Nama kamu siapa?” bukannya memberikan jawaban yang benar. Pada ekolali lambat, mereka duduk di meja makan mengulangi perintah-perintah gurunya kata per kata,waktu di sekolah.

Terkadang ada anak autis yang mungkin kurang sesuai perilaku sosialnya. Mereka mungkin bereaksi terhadap orang seakan mereka adalah benda. Sebagai contoh, seorang anak mungkin memanjat ke pangkuan ibu, tidak untuk kasih sayang tetapi supaya dapat meraih kaleng kue.

Terkadang mereka menunjukkan defisit sensasi (indera) yang nyata sehingga kadang disangka tuli. Atau berespons seperti anak biasa tapi seebnarnya dia tidak mendengarkan, walau saat diperiksa dokter tidak ada gangguan pada pendengarannya.

Ada juga anak autis Anak sering tidak bermain dengan benar. Misalnya, bukannya mengendarai truk mainan tetapi membalikannya dan memutar roda berjam-jam.

Selain itu, ada juga anak autis yang menunjukkan emosi yang tidak sesuai. Beberapa menjerit atau tertawa dengan sedikit atau tanpa provokasi. Ada juga anak autis yang hampir tidak menunjukkan perilaku emosional. Misaknya, duduk dan memandang ke ruang kosong jika seseorang mencoba menggelitiknya (int/tie)

REDAKTUR: RINALTI OESMAN

Laporan RINALTI OESMAN, Pekanbaru rinalti-oesman@riaupos.co

ADANYA potensi yang bisa dikembangkan dari anak autis ini dikemukakan Konsultan Okupasi Terapi Fauzi Wahyu Muntoro Amd OT pada Diskusi Panel tentang Pentingnya Evaluasi Berkala dan Assessment yang Tepat pada HUT ke-17 Klinik Terapi dan Sekolah Khusus Autis Anak Mandiri di Hotel Aryaduta, pekan lalu. Pada kesempatan ini juga dibahas tentang terapi bicara oleh Konsultan Terapi Bicara Yulidar Amd TW SPd. Terapi memang merupakan hal paling penting dalam penanganan anak-anak autis yang umumnya memiliki banyak keterbatasan dalam perkembangannya. Selain tidak bisa berkomunikasi dan berinteraksi seperti anak-anak bias, anak autis terkadang juga memiliki keterbatasan dalam bergerak dan bicara.

“Ada anak autis yang tulangtulangnya kaku, atau ada yang terlalu lemah. Dengan terapi rutin dan asesmen yang tepat kita bisa memantau semua keterbatasan itu untuk dikembangkan menjadi suatu kelebihan. Misalnya anak-anak autis yang tangannya terlalu kaku, mungkin bisa disalurkan untuk bermain musik

BERMAIN PERKUSI: Murid Sekolah Khusus Anak Mandiri bermain perkusi di acara HUT ke -17 sekolah mereka, pekan lalu.

perkusi. Sebaiknya, anak-anak yang terlalu gemulai bisa diarahkan untuk menjadi penari,” tutur Fauzi yang secara berkala datang dari Jakarta untuk melakukan asesmen bagi anakanak autis di Klinik Terapi dan Sekolah Khusus Autis Anak Mandiri.

Karenanya, ia mengatakan asesmen sangat diperlukan untuk mengetahui perkembangan dari terapi yang telah diberikan kepada anak-anak autis. Selain untuk mengetahui perkembangan dari terapi yang telah diberikan selama ini, tapi juga untuk memantau sejauh mana terapi tersebut bermanfaat bagi si anak. Jika ternyata tidak sesuai, bisa dicarikan alternatif lain untuk mencapai hasil maksimak.

Asesmen juga diperlukan untuk mengetahui potensi yang dimiliki anak, sehingga bisa dibimbing untuk dikembangkan. Hanya saja, Fauzi menegaskan, perubahan dan perkembangan anak-anak autis memang tidak sama dengan anak biasa, sehingga orangtua

harus bersabar dan tidak patah semangat untuk melihat pertumbuhan anaknya.

“Tapi yakinlah, selain perlu perhatian ekstra dan terapi rutin yang harus diberikan, ada saja keistimewaan dari setiap anak autis. Karenanya jangan menganggap berarti ada beban berat yang harus dipikul, karena pada sisi lain pasti ada hal positif yang bisa dikembangkan menjadi potensi membanggakan,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan Konsultan Terapi Wicara Yulidar yang juga rutin melakukan asesmen untuk anak autis di Sekolah Khusus Anak Mandiri. Menurutnya, anak autis memang memiliki keterbasan dalam berkomunikasi, termasuk untuk berbicara. Namun, dengan terapi dan penanganan yang tepat, anak yang sebelumnya cuma bisa diam bisa bicara dengan lancer.

Hanya saja diperlukan waktu yang tidak bisa ditetapkan kapan anak autis bisa bicara.

“Mungkin dalam satu bulan, satu tahun, atau bertahun-tahun kemudian. Tidak

ada yang bisa memastikan.

Yang penting selalu diterapi dengan tepat, agar terapis bisa mengetahui hambatan yang

ada, dan melatih anak untuk bisa berbicara sesuai kondisinya,” lanjut Yulidar.

Kondisi anak autis yang berbeda dengan anak-anak biasa memang memerlukan pemahaman dan pengertian dari orang-orang di sekitarnya. Terlahir dengan segala keterbasan, menyebabkan mereka memerlukan terapi untuk setiap hambatan yang dimiliknya. Sehingga, setiap anak autis harus rutin menjalani berbagai terapi oleh terapis berbeda. Akibatnya, penanganan anak autis memerlukan dana yang juga tidak sedikit.

“Padahal cukup banyak anak autis yang berasal dari kalangan tidak mampu secara finansial, mereka memerlukan bantuan dari orang-orang yang peduli,” ujar Rovanita Rama, pemilik Klinik Terapi dan Sekolah Khusus Autis Anak Mandiri, yang saat ini menampung belasan anak autis dari keluarga tidak mampu.

Bunda, memiliki anak yang memerlukan perhatian ekstra memang tidaklah mudah. Tapi, setiap anak memiliki keistimewaannya sendiri. Sabar dan tetap berusaha memberikan yang terbaik merupakan salah satu cara terbaik untuk masa depan mereka. Suatu saat nanti, kita pasti akan memetik hasilnya. ***

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

BUAH HATI

20

Qurratu Ainazifah Khairuna ASSALAMUALAIKUM temana-teman.

Namaku Qurratu Ainazifah Khairuna.

Aku lahir di Pekanbaru, 13 Oktober 2011 lalu. Jadi, sekarang umurku sudah lebih dari lima tahun lho!

Papaku Khairul Fajri, dan mamaku Nuraina. Kami semua tinggal di Jalan Gabus, Tengkerang Barat, Pekanbaru.

Siapa mau main ke rumahku? (tie) Bunda, kalau ingin anaknya tampil di rubrik ”Golden Moment”, silakan kirim foto berikut datadata lengkapnya ke email:rinaltiawal@yahoo.com atau antarkan langsung ke alamat redaksi Riau Pos.

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Anak Laki-laki dan Segenggam Kacang DI sebuah keluarga kecil, ada seorang ibu yang memiliki dua orang anak. Sebagaimana adik kakak pada umumnya, mereka kadang tak akur dan tak mau mengalah satu sama lain. Mereka selalu ingin mendapatkan keinginanya lebih dari yang satunya. Ketika yang satu memiliki sesuatu, maka yang satu juga ingin memilikinya juga. Sifat iri dan serakah di miliki oleh mereka berdua.

Sang ibu tahu akan sifat buruk kedua anaknya. Tapi karena mereka masih kecil, sang ibu tak ingin memarahi mereka. Sang

ibu mencari ide yang dapat menyampaikan pesan moral tentang jeleknya sifat egois dan tamak. Akhrnya ibu yang baik hati itu menemukan sebuah ide yang cukup brilian. Pada suatu hari, ibu itu pergi ke pasar. Dia membeli setoples kacang. Karena dia tahu, kedua anaknya sangat menyukai kacang.

Setelah sampai di rumah, dia memangggil kedua anaknya dan menunjukan setoples kacang yang dia bawa. Melihat kacang kesukaan mereka, kedua anak itu merasa senang sekali.

Lalu muncul nita tamak dan serakahdi hati mereka untuk dapat memiliki kacang itu sendiri.

Tapi sang ibu tahu akan hal itu.

Oleh karena itu, sang ibu kemudian berkata. “ Ambilah kacang ini secara bergantian, dan ingat jangan rebutan.” kata sang ibu.

Lalu sang ibu menyuruh anak pertama yang lebih tua untuk mengambil. Anak itu pun memasukan tanganya ke dalam toples kacang tadi. Karena ingin mendapatkan bagian yang banyak, dia menggenggam kacang itu sebanyak-banyaknya se-

mampu yang dapat dia genggam. Tapi sial, ketika ingin mengeluarkan tanganya, tanganya tersangkut. Lubang toples yang kecil tak muat untuk genggaman tanganya yang cukup besar.

Anak itu tetap tak mau menyerah. Dia tetap memaksakan untuk menarik tanganya keluar. Tapi sial, karena dia menarik terlalu kuat, toples kacang itu ikut terpental dan pecah. Hingga semua kacang yang ada berserakan di lantai dan tak bisa lagi di makan karena kotor. Kedua anak itu pun memasang raut wajah kecewa.

Dan menyalahkan satu sama lain.

Melihat anaknya berseteru, sang ibu kemudian menghampiri mereka. “Itulah akibatnya jika kalian bersifat tamak. Kalian tak akan mendapat apa-apa kecuali kekecewaan dan penyesalan. Coba tadi kalian mau saling mengalah dan berbagi serta tidak bersifat serakah, tentu kita semua masih dapat memakan kacang itu,” kata sang ibu.

Mendengar kata-kata sang ibu tersebut, kedua anak itu terdiam dan mulai menyadari kesalahan mereka selama ini. (int/tie)

29 Februari di Tahun Kabisat KAMU mungkin sudah tahu jika Senin besok adalah tanggal 29 Februari. Tapi, tahukah kamu jika tanggal 29 Februari hanya terjadi dalam empat tahun sekali? Berarti pada 2015 lalu dan 2017 besok, tidak ada tanggal 29 Februari.

Tanggal 29 Februari hanya terjadi pada tahun kabisat, yang Cuma datang dalam empat tahun sekali. Pada tahun kabisat ini, jumlah hari dalam setahun bertambah satu hari, dari 365 hari menjadi 366 hari. Penambahan satu hari ini terjadi pada bulan Februari. Pada bulan Februari akan ada hari ke29, sedangkan di tahun bukan kabisat, bulan Februari hanya ada 28 hari.

Mengapa hal ini bisa terjadi? Tahun kabisat terjadi untuk “menyeimbangkan” dan “memperbaiki” jadwal waktu bumi mengelilingi matahari. Mengutip berbagai sumber, bumi memerlukan waktu yang tidak tepat 365 hari untuk mengelilingi matahari. Sebenarnya, bumi butuh waktu 365-seperempat hari.

Istilah kabiat atau leap year dalam Bahasa Inggris pertama kali dipopulerkan di era Kaisar Romawi. Saat itu Yulius Caesar dengan bantuan astronom asal Alexanderia Sosiogenes menciptakan kalender Julian dengan menggunakan perhitungan, ada 365,25 hari dalam satu tahun.(int/tie)

REDAKTUR: RINALTI OESMAN

SD AN NAMIROH 1 FOR RIAU POS

Peserta Khatam Quran yang ikut uji Tahfizh.

SD AN NAMIROH 1 FOR RIAU POS

Peserta Khatam Quran putri bersiap ikut pawai.

Uji Tahfizh di Khatam Quran SD An Namiroh 1 ADA yang menarik dari prosesi Khatam Alquran SD An Namiroh 1 Angkatan VI 2015/2016, Sabtu (27/2). Ustad Zulfikar Lc, dari IKMI Riau yang juga Ketua Dewan Hakim MTQ Riau, berkesempatan menguji 10 murid peserta khatam Alquran. Beliau mengutip potongan ayat yang berasal dari Surat Annazi'at (bagian dari juz 30) dan Albaqarah (juz 2 dan 3). Dan ternyata tes hapalan (uji tahfizh) ini

berhasil disambung oleh perwakilan dari 186 peserta khatam.

Kehadiran Ustad Zulfikar di Khatam Alquran SD An Namiroh 1 karena anaknya salah satu peserta. Tapi yang menguji tidak hanya satu. Ada dua wali murid lagi yang turut atau diberi kesempatan menguji. Alhamdulillah semua bisa menjawab dengan baik. Dan hal itu memberi kepuasan dan kebanggaan

baik bagi peserta, orang tua maupun pihak sekolah.

Para peserta tampil anggun bagi yang putri dan gagah bagi putra. Putri menggunakan pakaian serba putih. Begitu juga putra yang ditambah dengan kafiyeh ala Arab. Turut pula menghadiri khatam ini antara lain Muji Sutrisno selaku Ketua Yayasan Pendidikan An Namiroh beserta staf, Ustad Iskandar SPd (Kepala SD An Na-

miroh 1), Riswan SIQ, SPdI (Kepala SMP An Namiroh) dan lainnya.

Prosesi dimulai dengan pawai yang mengarak para peserta dan disemangati permainan musik dari Drumband SD An Namiroh 1. Pawai mengarah ke Jalan Melur lalu menuju Jalan HR Subrantas. Kemudian berbelok ke Jalan Marsan Sejahtera kembali.

Sebelum acara inti, muridmurid SD An Namiroh 1 terlebih

dahulu menyajikan serangkaian aksi seperti thilawah Quran, paduan suara, puisi, nasyid. Sedang untuk Khatam Quran panitia yang diketuai Mujais Lc, membagi peserta menjadi 14 kelompok. Setiap kelompok melantukan dua sampai tiga surat secara bersamaan yang dimulai dari Surat An-Nabaa’ (artinya Berita Besar) dan diakhiri Surat An-Naas (artinya Manusia).(tie)

TATA LETAK: KATON TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

METROPOLIS

Empat Km Box Culvert Dikeruk

21

Segera Cari Pejabat Defenitif

RUMBAI (RP)- Memasuki musim penghujan awal tahun ini, pihak pemerintah Kota Pekanbaru terus melakukan antisipasi untuk meminimalisir kemungkinan buruk terjadi. Seperti pengerukkan box culvert sepanjang 4 Km di Jalan Damai RW 03 Kelurahan Palas, Rumbai. Memang, Kelurahan Palas merupakan salah satu wilayah yang kerap menjadi langganan banjir pada saat musim penghujan.

Jumat (26/2) sebuah alat berat milik Dinas PU Binamarga tampak bekerja mengeruk box culvert di sepanjang Jalan Damai dan Jalan Palas. Hal tersebut sudah dilakukan sejak beberapa hari yang lalu.

Sekretaris Kecamatan Rumbai Vemi Herliza yang berada dilokasi kepada Riau Pos mengatakan pengerukan box culvert tersebut merupakan langkah awal dalam mengantisipasi bencana banjir.

Ia mengatakan dilokasi tersebut memang merupakan lokasi rentan banjir karena memiliki kontur yang lebih rendah. Sehingga, dengan dibuatkan box culvert sepanjang 4 Km diharapkan mampu menampung aliran air hujan ataupun luapan air dari sungai siak.

Menurut Vemi, dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir, banjir di wilayahnya sudah mulai berkurang. Itu dikarenakan sejumlah anak Sungai, drainase dan box culver sudah banyak yang dibenahi oleh Pemerintah.

“Kita berharap drainase ini mampu menampung aliran hujan. Sehingga nantinya dapat mengurangi resiko banjir di wilayah kita,”katanya. Saat ini pengerukkan sudah berjalan hingga 3 Km. Diperkirakan dalam waktu dekat box culvert tersebut akan segera terselesaikan. Mengingat intensitas hujan saat ini mulai meningkat. Sehingga pengerjaan saat ini terus digesa. (n)

TOWER OPERATOR : Sebuah tower operator yang berdiri di kawasan perumahan Jalan Alamanda tak jauh dari Jalan Kartama, Kelurahan Maharatu, Marpoyan Damai Pekanbaru, berada tak jauh dari lokasi jalur lalu-lalang pesawat terbang di Bandara SSK II Pekanbaru. Foto diambil baru-baru ini.

Maling Beraksi di Alfamart Jalan Soekarno Hatta

Fashion Show Unik Berbahan Dasar Sampah

KOTA (RP) - Aksi pembobolan ritel ternama di wilayah Kecamatan Tampan kembali terjadi. Padahal peristiwa tersebut baru beberapa hari yang lalu ritel Alfamart di Jalan Cipta Karya serta Jalan Purwodadi berturut-turut jadi korbannya.

Kali ini peristiwa yang sama kembali terulang, yang jadi korbannya ritel yang berada di Jalan Soekarno Hatta, Sabtu (27/2) sekira pukul 06.00 WIB. Menurut keterangan pihak kepolisian, Nandar (23) yang merupakan seorang karyawan ritel kaget pada saat melihat etalase tempat rokok berantakan, karena curiga dengan hal tersebut dirinya langsung menelpon seorang karyawan yang Dwi Suprianto (19) hingga keduanya langsung melapor keatasaanya.

Setelah peristiwa tersebut disampaikan pihak Alfamart kepada petugas kepolisian tim identifikasi Polresta Pekanbaru serta petugas polsek tampan langsung melakukan olah TKP. Sementara itu setelah pihak ritel melakukan pemeriksaan di dalam ritel tersebut, ternyata berbagai macam rokok, satu unit tablet samsung milik toko, satu unit hendphone , satu unit hardisk. Uang tunai Rp180 ribu, satu unit note book serta berbagai macam parfum digasak maling.

Kapolsek Tampan Kompol Ari S Wibowo SH Sik melalui Kanit Reskrim Iptu Eru Alsepa membenarkan peristiwa tersebut.

“Diduga modus pelaku diperkirakan masuk dengan jalan memanjat tembok belakang ruko dan merusak pintu belakang ruko sementara kerugian belum bisa kita taksir,” jelasnya. (m)

KOTA (RP) - Warga di sekitar SD Negeri 111, di Jalan Suka Karya, Kota Pekanbaru tentu terheran-heran. Para gadisgadis nan imut itu memperagakan busana berbahan dasar sampah daur ulang.

Mereka tidak lain merupakan murid-murid SDN 111 sekaligus peserta lomba busana daur ulang yang digelar pihak sekolah. Beberapa gadis belia nan cantik mengenakan gaun yang berasal dari daun, koran bekas sampai memukau sekolah dan hadirin yang hadir.

Bukan tanpa tujuan melainkan sebagai upaya memberi-

REDAKTUR: GEMA SETARA

Jangan Terlalu Lama SKPD Dipimpin Plt Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru agustiar@riaupos.co.id

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

kan pemahaman tentang kreatifitas serta peduli lingkungan.

“Alhamdulillah, murid-murid kami sudah mulai memahami pentingnya peduli lingkungan.

Kegiatan ini sebagai upaya dalam menyalurkan bakat para murid-murid,”ungkap Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 111 Pekanbaru, Artuti SPd Jumat (26/2).

Kegiatan untuk menunjukan kreatifitas dalam mendaur ulang barang bekas menjadi siap pakai. Sesegera mungkin setiap murid harus memiliki kesadaran untuk peduli pada lingkungan. Se-

DI Pemerintahan Kota (Pemko) Pekanbaru saat ini masih ada tiga Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt), diantaranya Dinas Cipta Karya, Asisten III, dan BPKAD (pejabat mundur).

Melihat kondisi ini, legislator Kota Pekanbaru Zulkarnain minta kepada Wali Kota Pekanbaru supaya jabatan Plt ini tidak terlalu lama, dan segera didefenitifkan. ‘’Jangan terlalu lama SKPD itu di pimpin oleh Plt, sebaiknya segera ditunjuk yang defenitif, apalagi ada Plt nya rangkap jabatan ini kurang maksimal saja dalam memberikan pelayanan,’’ katanya kepada Riau Pos, Sabtu (27/2).

Satu SKPD, yang sebelumnya dirangkap jabatan seperti Dinas Cipta Karya sudah dilantik Plt nya, artinya sudah dipimpin oleh satu orang pejabat, dan tinggal dua SKPD lagi, BPKAD dan juga Assisten III. Disebutkannya, memang untuk mencari pejabat yang defenitif saat

ini Pemko menerapkan sistem assessment (sudah dua kali assessment). Dan diyakini Politisi PPP ini Pemko tidak kekurangan pejabat yang tangguh dan tidak kekurangan orang yang pintar. ‘’Namun yang perlu di perhatikan itu adalah, Wako harus mencari orang yang betul-betul bisa diajak bersama membangun kota, loyal artinya sejalan, jangan asal lantik saja,’’ tutur anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru ini.

Untuk itu, diharapkannya juga supaya Pemko segera melakukan assessment lagi untuk menetapkan pejabat yang defenitif. ‘’Kita tahu tahun ini merupakan tahun politik, maka jangan sampai nanti berpengaruh terhadap pelayanan masyarakat,’’ katanya.

Sementara itu, Sekretaris Kota (Sekko) Pemko Pekanbaru Drs HM Noer MBS SH MSi MH, memang masih ada jabatan yang Plt, seperti Cipta Karya, Asisten III dan BPKAD. Untuk BPKAD ini kemarin disebutkan pejabatnya mundur.

Kondisi ini segera diatasi, dengan menggelar assessment tahap berikutnya. Karena Pemko saat ini memang sudah menggunakan system assessment, jadi disebutkan ada prosesnya.

Tidak bisa main tunjuk, lalu dilantik lagi.‘’Iya ada tiga yang Plt, asisten III, BPKAD dan CK. Jadi begini, kemarin itu saat pengumuman assessment itu kebetulan tidak ada yang lulus. Kalau BPKAD itu kemarin mundur pejabatnya,’’ jelas Sekko.(gem)

kaligus untuk melestarikan lingkungan sekolah.

“Jadi peduli lingkungan tidak hanya menghijaukan lingkungan sekolah dengan menanam pohon. Namun juga untuk menjaga lingkungan sekolah salah satunya tidak membuang sampah sembarangan,”katanya.

Banyak lagi pendidikan peduli lingkungan serta pandai memanfaatkan lingkungan secara positif yang diterapkan JOKO SUSILO/RIAU POS sekolah tersebut untuk para siswanya diantaranya seperti BUSANA DAUR ULANG: Sejumlah siswa SD Negeri 111 menanam Jagung dan tanaman Pekanbaru saat memperlihatkan baju-baju yang menggunakan bahan dasar sampah, baru-baru ini. lainya di lahan sekolah.(ilo)

PT MSS Kenalkan Produk dan Bisnis KOTA (RP)- melihat kondisi perekonomian Indonesia yang tidak stabil saat ini, Perusahaan Melia Sehat Sejahtera (MSS) justru semakin tumbuh dan berkembang menjadi salah satu alternatif kemandirian ekonomi bagi masyarakat.

Hal tersebut terlihat dari antusiasme ratusan member MSS yang hadir dalam silaturahmi di ruang Kaliandra Meeting Room gedung Graha ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS CEREMONI: Para peserta seminar PT Melia Sehat Pena Riau Pos, Sabtu (27/2).

Bidang Komite Leader Melia Sejahtera, menceritakan pengalamannya kepada pengunjung yang hadir di Kaliandra Meeting Room, Graha Sehat Sejahtera, Abdul Gafar Junior, mengatakan perusaPena Riau, Sabtu (27/2/2016).

haan Melia Sehat Sejahtera selama ini telah membangun dan melatih mentalitas jutaan masyarakat untuk mandiri secara ekonomi.

“Perusahaan Melia Sehat Sejahtera selama ini memberikan kontribusi konkret dalam pembangunan ekonomi masyarakat. Dimana kami telah melatih dan membangun mentalitas jutaan orang untuk mandiri secara ekonomi, mengangkat harkat dan martabat jutaan orang untuk hidup yang lebih baik,” jelas Abdul Gafar Junior.

Sementara itu menurut Abdul Gafar bahwa, Melia Sehat Sejahtera tersebut berkeinginan untuk mewujudkan kesuksesan yang hakiki yaitu mandiri secara ekonomi dan memiliki kesehatan yang prima dari produk yang dipasarkan.

“Produk yang kami kenalkan ada dua macam diantaranya, Melia Propolis yaitu komponen yang dihasilkan dari lebah pungsinya membantu penyembuhan semua penyakit serta Melia Biang, yang dihasilkan dari susu sapi dan berpungsi untuk memproduksi hormon,” tutupnya.(m)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

PRO-OTONOMI

22

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Pekerja Masih Diperiksa Sebagai Saksi Terkait Karlahut di Kebun Sagu SIAK (RP)- Mapolsek Sungai Apit bersama dengan Polres Siak melakukan pengembangan dugaan kebakaran puluhan hektare lahan sagu di Sungai Mungkal Penyengat.

Kebakaran lahan sagu lebih kurang 50 hektare di Dusun 3 Sungai Mungkal Kampung Penyengat, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, oleh pihak Polsek Sungai Apit sudah dipasang police line.

Sementara lima orang sebagai bekerja membersihkan lahan tersebut diamankan di Polres WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS GARIS POLISI: Anggota polisi dari Polsek Sungai Apit, Kabupaten Siak memasang garis polisi Siak dan pemilik lahan masih sepada lahan sagu yang terbakar di Desa Sungai Mungkal, Kabupaten Siak, baru-baru ini. bagai saksi.

Lahan sagu yang terbakar, meski api telah padam namun masih mengeluarkan asap tebal.Untuk menuju ke lokasi dari Kecamatan Apit sekitar dua jam menggunakan kapal dan dilanjuti dengan kendaraan darat. Lahan yang terbakar di garis police oleh Polsek Sungai Apit.

Mendapatkan laporan Kapolsek Sungai Apit Iptu Ranggo Warsito bersama Bhabinkambtimas Kampung Penyengat Brigadir Alfa Hasim, Babinsa, Forum masyarakat gotong-royong peduli karlahut, MPA berangkat menuju TKP. Tim satgas langsung melakukan pemadaman terhadap lahan yang terbakar bersama dengan dibantu petugas dari perusahan terdekat.

Kapolsek Sei Apit Iptu Warsito

mengatakan lahan yang terbakar milik warga yang tinggal di Selat Panjang,Meranti.Dan pihaknya akan segera memanggil untuk diminta keterangan.

“Lima orang bekerja kita amankan dan pemilik lahan masih sebagai saksi. Kita akan segera memanggilnya,” jelasnya.

Dikatakan Kapolsek,tersangka akan di kenai undang-undang tentang kebakaran lahan dan hutan dengan hukuman 15 tahun penjara dan denda sebesar Rp10 miliar. Diamankan para pelaku adanya informasi ada lina orang pekerja yang sebelum terjadi kebakaran sedang membersihkan kebun sagu di lahan yang sebelumnya terbakar. Kelima warga tersebut Gg (25), Ar (22), Fit ( 27) , Sla(38) dan Fen (22).(wik)

Dari Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan

Jangan Sampai Negara ini Bercerai Berai Saat ini, kalangan siswa banyak yang tidak memahami empat pilar kebangsaan.

Padahal empat pilar kebangsaan ini menjadi perekat utama bagi bangsa ini sehingga tidak bercerai berai dan tetap dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), karenanya upaya memberikan pemahaman akan arti penting empat pilar ini harus dilakukan ke berbagai pihak, khususnya di kalangan siswasiswi.

Laporan GEMA SETARA, Perawang gema-setara@riaupos.co.id

SABTU (27/2) kemarin ratusan siswa dari tujuh sekolah se-KecamatanTualang Perawang, Kabupaten Siak berkumpul di aula SMU 1 Tualang. Mereka berkumpul dengan satu tujuan mendengarkan sosialisasi empat pilar kebangsaan yang disampaikan

REDAKTUR: GEMA SETARA

anggota MPR/DPR RI H Thabrani Maamun. Acara itu juga dihadiri Camat Tualang H Zulkifli, Sekretaris UPTD Pendidikan Arsad dan sejumlah majelis guru dari tujuh sekolah. ‘’Sosialisasi empat pilar kebangsaan ini sangat penting sekali dilakukan. Sekarang empat pilar kebangsaan ini masingmasing Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhine Tunggal Ika seolah-olah sudah dilupakan masyarakat, padahal empat pilar inilah menjadi kekuatan utama bangsa ini sehingga maju dan berkembang seperti saat ini,’’ ujarnya.

Dia menyebutkan, saat ini banyak masyarakat yang tidak tahu atau tidak hapal urutan Pancasila, ironisnya banyak juga siswa dan siswi yang tidak hapal, padahal dahulu ini menjadi wajib di hapal di luar kepala. ‘’Ini kalau kita biarkan dan tidak pernah kita sosilisasikan ke tengah masyarakat umumnya dan

kalangan siswa khususnya bisabisa negara ini 25 tahun mendatang akan bercerai berai,’’ ujarnya.

Hal ini tentu tidak dikehendaki, kalau negara ini bercerai berai yang akan menerima dampak kerugian yang besar itu tetap masyarakat. Bangsa ini dibangun dengan susah payah, jangan sampai apa yang sudah diperjuangkan dengan susah payah tercerai berai dalam waktu sekejap saja.

Bagi kalangan siswa-siswi, menguasai empat pilar ini harus menjadi kewajiban utama, Siapapun siswa-siswi itu. Mengapa? karena kalangan siswa-siswi inilah yang akan menjadi penerus bangsa ini, di tangan generasi muda saat inilah kemakmuran, kesejahteraan dan nasib bangsa ini di sandangkan. ‘’Kalau hari ini kalangan siswasiswi mengabaikan empat pilar kebangsaan ini niscaya rasa persatuan dan kesatuan akan runtuh, sebaliknya kalau generasi

hari ini menjaga dengan baik empat pilar ini persatuan dan kesatuan bangsa ini akan tetap kokoh dan dia tidak akan bisa diganggu gugat oleh bangsa lain,’’ tuturnya.

Dengan rasa persatuan dan kesatuan itulah modal bangsa ini bangkit membangun negaranya dengan lebih baik dan disegani negara-negara lain. Semua negara hormat terhadap Indonesia, karena dengan rasa persatuan dan kesatuan itu menjadikan rakyat Indonesia yang hidup bersuku-suku, berbeda agama bisa saling hormat menghormati dan saling menghargai satu dengan yang lainnya.

Disebutkannya, usaha untuk mewujudkan cita-cita reformasi dan pelaksanaan nilai-nilai kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara secara konsekuen serta untuk mengakhiri berbagai persoalan yang terjadi saat ini, jelas memerlukan kesadaran dan komitmen seluruh warga masyarakat untuk memantapkan persatuan dan kesatuan nasional.****

GEMA SETARA/RIAU POS

TERIMA SIRIH: Anggota Komisi Dua MPR/DPR RI H Thabrani Maamun saat menerima sirih saat melakukan sosialisasi empat pilar kebangsaan di SMU 1 Tualang Perawang, Siak, Sabtu (27/2/ 2016).

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

23

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Wulan Guritno

Kepedulian bagi Penderita Kanker ANDIEN

INTERNET

Media Sosial di Mata Andien BICARA mengenai era globalisasi dengan kecanggihan teknologi yang dimiliki, sosial media memang menjadi trend tersendiri di masyarakat umum. Salah satu selebriti Indonesia yang sangat memanfaatkan sosial media dalam kesehariannya adalah Andien. Ia mengaku, Sosmed sangat membantukarirnya selama ini. Terlebih, perkembangan platform berbasis aplikasi semakin beragam dan marak digunakan.

“Saya sebagai penyanyi, kehadiran sosmed juga sangat membantu karir. Suami sebagai entrepreneur juga tentu sangat terbantu dengan adanya sosmed, begitu bermanfaatnya sosial media di era ini,” ucap Andien.

Menurutnya kehadiran sosial media memang ada manfaat positif dan negatifnya. Namun, Andien meyakini bahwa kegunaan hal positif atau negatif itu tergantung bagaimana si pengguna. ”Kekuatan sosial media, saya bisa jadi cerita lebih genuine ke semua orang yang enggak bisa saya ceritakan ke orang lain yang enggak saya kenal. Banyak manfaat, tapi bagaimana bisa memanfaatkan kehadiran sosmed tergantung pribadi masing-masing,” kata Andien.

Biasanya, Andien yang memang berprofesi sebagai entertainer dan memiliki banyak followers atau fans memanfaatkan sosial media dengan berbagi hal-hal yang yakini bisa memberikan manfaat untuk orang lain. ”Sosmed, apa yang saya masukin ada tiga hal, inspiration, story dan information. Di bagian-bagian itu biasanya bicara mengenai art, sport, musik dan personal life saya juga termasuk,” terangnya.

Kehadiran sosial media juga menjadi sarana untuk berbisnis. Andien yang juga menginvestasikan penghasilannya turut membuat bisnis online yang ia buat. ”Aku punya toko juga, barang di online dan jual di toko berbeda. Biar ada experienxe belanja yang berbeda,” jelasnya.

“Kalau belanja-belanja online ada beberapa faktor, satu gak ada waktu belanjanya. Apalagi di kota besar, dengan segala traffic jam membuat enggak bisa belanja, manfaatin deh sosial media yang ada,” sambungnya. (int/tie)

REDAKTUR: RINALTI OESMAN

WULAN Guritno memproduseri film berjudul I Am Hope, bertemakan perjuangan seorang gadis muda melawan penderitaan kanker.

“Kanker penyakit yang sering kita jumpai. Tidak hanya keluarga dan teman, kita pun bisa terkena kanker,” ujar Wulan Guritno.

Lewat film tersebut, Wulan berusaha mengingatkan mengenai pentingnya menjaga kesehatan sejak dini. Ia pun berharap lewat film ini, masyarakat bisa sedini mungkin peduli akan penderita kanker. Wulan melibatkan beberapa aktor dan aktor ternama dalam mewujudukan filmnya itu. Di antaranya Tio Pakusadewo, Fachry Albar, Feby Febiola, Fauzi Baadilan, Kenes Andari, Ariyo Wahab, Rah Sahatapy, dan Ine Febriyanti.

“I’m Hope ini berkisah tentang dinamika perjuangan seorang gadis muda bernama Mia yang divonis mengidap kanker,” katanya.

Film tersebut tidak dikemas layaknya dokumenter penderita kanker. Sebaliknya, dengan tangan dingin suaminya, Adilla Dimitri , Wulan mencoba untuk memadukanya dengan drama romansa dan menginpirasi. Dimana, dengan kondisi

yeng menyedihkan, Mia bisa bangkit dan berkarya.

Lebih lagi ia menyadari bahwa banyak penderita kanker yang bisa memperjuangkan mimpinya untuk berkarya.

“Perjuangan Mia untuk bisa sembuh itu ini tidak dilalui sendiri tetapi ada Mia, yang bisa berkarya, dan ini menjadikan motivasi dia untuk tetap berkarya,” katanya.

Bernama asil Wulan Lorraine Guritno, ia lahir di London, Inggris, 14 April 1980. Ia berdarah campuran Jawa-Inggris. Namanya mulai menanjak ketika wajah manisnya yang khas sebagai presenter acara sepak bola kerap menyapa pemirsa televisi.

Wulan sempat tiga tahun sekolah di London. Orangtuanya lalu memutuskan untuk menikahkan Wulan dengan Attila, dalam usia yang masih amat belia. Wulan melahirkan putri pertamanya diusianya yang baru 18 tahun pada 24 Juni 1998 yang diberi nama Shaloom Razade, pasangan ini akhirnya memutuskan untuk bercerai. (int/tie) KAPANLAGI.COM

Selebritis Terkenal Telat Nikah TERKENAL, sukses dalam karier, berwajah tampan, tak selalu jadi jaminan akan cepat menikah. Seperti terjadi dalam sejumlah nama artis. Mereka di antaranya Indra L Bruggman, Indra Herlambang, Nicholas Saputra, Bertrand Antolin, Didi Riyadi, Thomas Djorghi.

Indra Bruggman, misalnya, sejumlah pertanyaan sering diungkapkan netizen, seputar kapan ia akan menikah. Lelaki kelahiran, Tasikmalaya 36 tahun lalu itu, sempat diberitakan menikah dengan artis Soraya Abdullah. Namun, Indra membantah telah menikah dengan Soraya.

“Tidak ada pernikahan saya dengan Soraya Abdullah,” tegas Indra L Bruggman kepada Bintang.com, beberapa waktu lalu.

THOMAS DJORGY

BERTRAND ANTOLIN

INDRA HERLAMBANG

Selain Indra, artis lain yang juga belum menikah adalah Nicholas. Pria kelahiran Jakarta 32 tahun lalu ini memang lebih muda dari Indra. Hingga kini, ia lebih fokus urusan karier, ketimbang urusan cinta. Lelaki yang mencuat lewat film Ada Apa dengan Cinta? (AADC) pun

jarang mengumbar kemesraannya dengan wanita.

Indra Herlambang pun hingga saat ini belum menikah, meski usianya hampir kepala

empat. Ia akan genap berusia 40 tahun pada 16 Maret 2016.

Selain sebagai presenter infotainment, ia juga sempat membintangi sejumlah film dan me-

luncurkan buku.

Bertrand Antolin pun tak terkecuali. Pada 14 Juli mendatang, ia akan genap berumur 36 tahun. Ia juga membintangi sejumlah film layar lebar dan sinetron. Didi Riyadi pun akan berusia 35 tahun pada 31 Juli mendatang. Selain mereka, Thomas Djorghi pun masih melajang. Berdasarkan catatan Wikipedia, ia akan berusia 47 tahun pada 12 Juni.

Apa yang membuat Indra L Bruggman, Indra Herlambang, Nicolas Saputra, Bertrand Antolin, Didi Riyadi, Thomas Djorghi belum juga menikah? Mereka yang mampu menjawabnya. (int/tie)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

24

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

N A D I A

Selalu Semangat Jika tidak karena sebuah citacita, mungkin berkerja dan mengumpulkan uang tidak dilakukannya. Nadiapun menceritakan kisahnya.

Laporan KUNNI MASROHANTI, Pekanbaru kunnimasrohanti@riaupos.co.id

E

NERGIK. Sudah pasti masih muda.

Umurnya saja baru 24 tahun. Tapi ia pekerja keras. Tidak mau diam. Se lalu saja ada yang dilakukannya. Inovasi dan berkreasi, membuktikan bahwa ia selalu bersemangat.

Meski berkerja setiap hari di salah satu perusahaan distributor susu di Pekanbaru, Nadia -begitu ia selalu dipanggil-, tidak pernah mengeluh. Ia punya tips sendiri untuk menghilangkan rasa lelahnya. Salah satunya deangn beraksi di depan kamera. Hmm, cara pelepas lelah yang unik bukan?

Terlepas dari itu semua, pemilik nama panjang Nadia Eka Putri ini bekerja memang untuk mengumpulkan uang agar bisa melanjutkan kuliah. Katanya, ia ingin sekolah di jurusan manajemen. Memang, sejak tamat SMK Nadia langsung berkerja.

Selain tidak cukup biaya, lapangan pekerjaan baginya juga terbuka ketika itu. Agar kariernya terus membaik, Nadia mengaku harus melanjutkan sekolah lagi.

Nadia Eka Putri TTL: Pekanbaru, 5 September 1992 Alamat: Jalan Kartikasari, Rumbai, Pekanbaru Pekerjaan: Swasta Posisi: Sales Admin Ayah: Rusdi Chan Ibu: Elmiati Anak ke: 4 Jumlah saudara: 3 Tinggi Badan: 150 cm Sepatu: 36 Celana: 28 Baju: S Makanan kesukaan: Nasi Goreng Minuman kesukaan: Cappucino Float Hobi: Modelling Cita-cita: Wanita Karier Motto: Percaya diri dan menjadi diri sendiri

Kamu ingin menjadi Wajah Jelita Riau Pos? Kami mencari model baru yang terbit setiap pekan.

Syaratnya; Berusia 15 hingga 23 tahun, serta mempunyai wajah fotogenik, cerdas dan berkepribadian menarik, dan lebih diutamakan memiliki prestasi akademik dan non akademik. Jika berminat, silahkan kirimkan data pribadi dan 3 foto seluruh badan serta no handphone kamu ke sekretariat redaksi Harian Riau Pos, Gedung Graha Pena Riau Lantai III telp (0761) 64633, Jalan HR Soebrantas KM 10.5 Pekanbaru.(red)

„ REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

FOTO: ARIEF BUDI KUSUMA/RIAUPOS

„ TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Manis jangan lekas ditelan, pahit jangan lekas dimuntahkan.

Mati semut karena manisan, manis itu bahaya makanan.

Riau Pos

Buah berangan dari Jawa, kain terjemur di ampaian.

Jangan diri dapat kecewa, lihat contoh kiri dan kanan.

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Haul Setahun Tenas Effendy

25

K

ETUA Harian Lembaga Adat Mel ayu (LAM) Riau Al azhar berujar, “Tenas Effendy adalah sosok yang peduli pada pelestarian serta kesinambungan dengan semangat pendidikan”. Almarhum ibarat ‘telaga’ luas yang airnya menghapus dahaga pengetahuan dan mampu membangkitkan semangat untuk berjuang mengembalikan semua yang pernah hilang. Semangat untuk membangun peradaban baru menuju kejayaan baru bangsa-bangsa Melayu.

Buah pikirannya telah dituang dalam berbagai karya dengan berbagai gagasan bergeliga. Tidak kurang dari 127 buku telah terdata sepanjang proses kreatif yang dijalaninya dengan keikhlasan. Ratusan makalahnya terdedah pula di bentangan Asia Tenggara dalam seminar-seminar bergengsi dan semua itu mengarah pada pemikiran sebagai sosok yang gelisah menyaksikan perkembangan budaya Melayu mutakhir. Ia pun memposisikan diri sebagai pelestari warisan budaya, terutama di Riau.

Tak heran kemudian, melalui karyakarya Tenas Effendy, dalam perhelatan Mengenang Tenas Effendy sejak beberapa pekan belakangan ini menjadi perbincangan di berbagai kalangan baik di Riau, bahkan tokoh-tokoh dari beberapa negara Asean seperti Malaysia, Singapura, Brunai Darussalam dan lainnya.

Perbincangan itu diteroka pula dalam berbagai perspektif. Bahkan pada Jumat (26/ 2) malam, digelar pula dialog bertajuk “Memaknakan Tenas Effendy, Menjemput Masyarakat Ekonomi Asean” (MEA) di Anjung Seni Idrus Tintin. Hadir sebagai pembicara Plt Gubernur Riau Arsyad Juliandirachman, Zainal Abidin Borhan yang juga budayawan Malaysia, Mohd Noh Daipi asal Singapura dan Peneliti Ekonomi Indonesia Bisri Effendi, serta Ketua Harian LAM Riau, Al azhar.

Karya-karyanya telah diterbitkan dalam berbagai buku seperti Tunjuk Ajar Melayu dengan pola petatah-petitih, makalahmakalah, lukisan, ukiran Melayu, dan banyak lagi yang tentu saja tak lekang ditelan zaman.

Penyampai Pesan bagi Peradaban Tenas Effendy memang telah tiada.

Bagi yang hidup, setahun belakangan tentu tak lagi dapat bertatap muka dan bertegur sapa.

Apatah lagi berbincang dan bersenda gurau dengannya. Ia-lah sosok tak tergantikan di alam Melayu hari ini sebab ketunakan dan kematangannya dalam berbuat dan bersikap, pantaslah ia dimuliakan sebagai penyampai pesan bagi peradaban.

Baca Penyampai Halaman 26

Laporan JEFRI AL MALAY, Mutakui jefrialmalay@riaupos.co

PERISA

NIR-PLASTIK

H

IDUP tanpa plastik. Mungkinkah?

Kita menggaulinya sejak pagi hing ga malam. Dia menjadi teman hidup sejak kanak-kanak hingga orang tua renta. Dia mewadahi air mineral dalam kemasan, menjadi media bagi minuman jus instan, jadi pembungkus obat-obatan. Dia juga memanjakan ibu-ibu ke pasar, karena tak perlu susah payah menyimpan dan membawa tas khusus. Plastik juga jadi media para peritel kecil hingga pemilik waralaba untuk promosi dan identitas produk. Dia dijadikan kemasan pembungkus makanan jajan yang dijual di sekolah-sekolah hingga ke supermarket.

Namun, anehnya pikiran manusia hari ini hanya memaknai plastik sebagai sampah (waste), yang hanya tertumpu pada tas atau kantong keresek yang terbuat dari plastik. Dari sini kisah tentang kehadiran plastik sebagai pembantu kehidupan hingga menjadi sampah kehidupan dimulai.

Ikhtiar mengurangi atau malah mereduksi efek plastik dalam kehidupan manusia, tentulah diperlukan. Karena timbunan plastik hari ini telah menjadi ancaman bagi keberlangsungan peradaban manusia. Sumber kehidupan manusia dan segala makhluk tentulah air. Kini badan-badan air telah penuh sesak ditimbun oleh gerombolan plastik yang seakan bisa membentuk koloni daratan baru, bahkan benua plastik. Segala hidupan atau biota air terancam punah. Sementara biota itu sendiri menjadi sumber gizi dan gantungan hidup bagi keperluan tubuh jasadi bagi kita. Kepunahan beberapa jenis biota yang disebabkan oleh plastik, sekaligus menjadi ancaman bagi kehidupan manusia, apatah lagi keberlangsungan peradaban. Dari ihwal inilah komunikas peduli lingkungan menghentak kesadaran kita mengenai bahayanya plastik di tengah kehidupan bumi. Kini sampah plastik sudah menjadi “terror” baru.

REDAKTUR: FEDLI AZIZ

Semula dia bukanlah sampah. Dia dihajatkan untuk memudahkan manusia dalam segala hal. Termasuk dalam urusan kesehatan (misalnya untuk pembungus obat dan operasi). Namun, ketika dia menumpuk dan memerlukan waktu hingga lebih dari 100 tahun untuk terurai, dia menjadi masalah bagi manusia. Dia tak sekedar sampah, namun adalah ancaman dan petaka peradaban. Itulah plastik.

Awalnya hanya sekedar keresek yang dibawa ibu-ibu sepulang belanja di pasar. Namun, lama kelamaan menumpuk dan menggunung. Ada yang sengaja dibuang di batang air, badan air dan lautan. Sampah plastik menggantung di tebing-tebing sungai, pantai, laut bahkan samudera. Dia tersangkut di akar kayu sepanjang tebing dan bahkan hinggap di pepucuk dedaunan di puncak gunung. Dia menghentikan aliran air di lembah-lembah, ikut mematikan biota air dan biota dalam tanah. Dia menyesakkan nafas manusia kala dibakar. Maka, di sini plastik menjelma jadi petaka dan bencana bagi manusia. Hari ini, gaya hidup dan cara pandang terhadap plastik harus diubah sejak dini.

Kalau tidak, kita akan mengalami kiamat plastik. Satu bahan yang amat sulit terurai di permukaan bumi. Bahkan plastik bisa menenggelamkan sebuah kota beradab.

Alhasil, plastik mampu menenggelamkan sebuah peradaban.

Sejak 21 Februari lalu, diadakan gerakan anti kantong plastik di Indonesia. Kenapa?

Karena negara ini adalah penyumbang sampah plastik yang dihanyutkan ke laut terbesar kedua setelah Cina. Ranking prestasik kah ini? Waw... ini rangking tentang kemunduran peradaban. Belum lagi tumpukan plastik yang menggunung di kawasan area pembuangan akhir di kotakota besar Indonesia. Alhasil, manusia dan plastik seakan-akan memang berpembawaan sampah. Plastik itu sendiri sudah jelas sampah. Namun, manusia

YUSMAR YUSUF

yang memproduksi plastik dengan alasan apapun sejatinya adalah makhluk sampah dan penyampah. Bumi yang begitu elok dan purna dihibah kepada kita, namun kita pula yang menghancurkannya dalam gaya masa bodoh dan serba belagak tak tau menahu. Berbanding dengan hewan?

Maka hewan menghasilkan sampah sebagai sisa dari makanan mereka, dan mudah terurai secara alami. Sebaliknya manusia memproduksi sampah, bisa bersumber dari sisa makanan, sisa gaya hidup, sisa bangunan, sisa pembangunan peradaban dalam segala bentuk dan skala, adalah sampah-sampah yang berkecenderungan memusnahkan dan menghancurkan lingkungan hidup itu sendiri. Di sini gaya hidup yang menonjolkan peran plastik dalam kehidupan sehari-hari perlu dikurangi, jika tak mampu mengakhirinya secara total. Wajah lingkungan hidup menjadi calar dan berkesan suram sepanjang produk plastik masih saja menghias kemajuan yang didefenisikan sebagai modernisasi oleh mesin-mesin mekanis menjadi pabrik-pabrik

yang memproduksi plastik dalam jumlah massif. Pabrik plastik atau plastik itu sendiri tidak perlu dimusnahkan, karena dia bersisian dengan keperluan manusia modern. Namun pemakaian dan pendaur-ulangannya yang harus dilakukan secara mangkus, sehingga dia tidak menjadi ancaman bagi peradaban manusia.

Gerakan anti kantong plastik, sejatinya telah dilakukan oleh komunitas, para pentolan dan aktivis lingkungan dan para pecinta lingkungan dalam beragam bentuk kelembagaan, baik profesional maupun lembaga swadaya masyarakat. Per individu, terutama mereka yang lebih terdidik dan banyak berinteraksi dengan kenyataan lingkungan; termasuk pula kaum para penyayang hewan, lebih jauh dan lebih dulu melakukan gerakan anti segala ihwal yang berbau plastik ini. Bagi kelompok sejenis ini, gerakan ini telah menadi dan menjadi gerakan hidup sekaligus gaya hidup. Warga-warga perkotaan yang sadar akan petaka yang disumbangkan oleh sampah plastik, telah menyuarakan lewat media-media elektronik, media cetak.

Dan akhir-akhir gerakan ini lebih massif lewat jejaring media sosial yang menyapa setiap orang yang memiliki akun dan mengakses media online (sosial) itu. Kembali ke kehidupan natural.

Bahkan lebih ekstrim dari ini, ada beberapa kaum hippies yang mengharamkan pengenaan pakaian dari bahan-bahan yang bersumber dari kulit dan bulu hewan. Malah, yang lebih ekstrim dari ini, muncul kelompok dan komunitas naturalis yang bergaya hidup bugil atau telanjang, yang dinaungi oleh fasilitas akomodasi dan ruang sosial sebagaimana ditemukan di Barat. Kaum naturalis ini bertolak dari anggapan bahwa untuk menyayangi lingkungan dan bumi, salah satu jalan yang harus ditempuh adalah menghindari mengenakan pakaian yang terbuat dari

bahan-bahan alam. Dari sini muncul hotel dan resort yang menampung gaya hidup bugil, pantai, kawasan hutan dan pegunungan yang menerima kaum bugil lelaki dan perempuan, bugil untuk anggota keluarga. Di sini, bugil menjadi gaya hidup. Mereka menjalani hidup seharihari bak primata, berjalan dan bermainmain di pantai dalam rombongan dengan cara berbugil ria. Sayang lingkungan juga kah? Mereka menjadi penyayang lingkungan dengan cara menanggalkan segala yang melekat di badan. Duhai wahaaii...

Entahlah...

Kembali ke kehidupan nir-plastik, agaknya tak berlebihan, jika hiruk pikuk di kalangan orang-orang dewasa saat ini, juga dihebohkan lagi menjadi demam positif ini kepada kanak-kanak. Sosialisasi gerakan anti plastik ini bisa melalui lembaga OSIS dan pramuka sekolah. Pramuka lingkungan yang diawali dengan cara menghimpun anak-anak para pedagang dan penjual komoditi di pasar: penanaman nilai tentang anti plastik. Dengan begitu jalaran nilai dan pesan yang hendak disampaikan oleh pemerintah atau sejumlah LSM pro green, akan lebih efektif.

Sebab, yang digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan itu adalah anakanak mereka sendiri (anak para pedagang atau malah cucu) mereka. Kemudian para anak dan cucu inilah yang menyapa para kakek dan nenek pedagang. Selain itu, menggelorakan kembali semangat kepada ibu-ibu yang membawa sendiri tas-tas bersuasana raga (dalam format jaring/net) bila pergi berbelanja ke pasar, tentulah menjadi kaidah yang mangkus pula. Dengan gairah baru ini, akan melahirkan para desainer yang khusus merancang bentukbentuk tas yang modis dalam industri kreatif di negeri ini. Paling tidak, muncul lagi satu kreativitas baru dalam bisnis dan niaga. Tak perlu membugilkan diri dari plastik.*** TATA LETAK: DESRIMAN ZAHMI

JEMPANA

26

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

M. AHWAN/RIAU POS

MENGENANG TENAS: Dialog Memaknakan Tenas Efendy-Menjemput Masyarakat Ekonomi Asia (MEA), sempena Mengenang Tenas Effendy di Anjung Seni Idrus Tintin, bersama Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman, budayawan Riau Al azhar, peneliti LIPI Bisri, tokoh dari Malaysia dan Singapura, dipandu Onggo, Jumat (26/2/2016).

Penyampai Pesan bagi Peradaban sambungan dari hal. 25 Karena tugas mulia yang diembannya sepanjang usia itulah maka taklah salah jika ia senatiasa dikenang dan dielu-elukan.

Ia mewariskan pemikiran intelektualnya untuk semua generasi agar semua orang bersedia melanjutkan tugas itu demi Melayu yang bermarwah dan bermartabat di depan cermin dunia.

Maka, dalam dua pekan belakangan ini, Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, bersama dengan instansi lainnya, menggelar perhelatan serba Tenas Effendy untuk mengenangnya. Bermacam ragam kegiatan mulai dari pameran karya buku Tenas Effendy, peresmian bilik Melayu Tenas Effendy, seminar dan kolokium, dialog interaktif dan pentas teater atas karya almarhum.

Memang tak dapat diragukan lagi, terbukti nyata dari karya yang dihasilkan, bahwa kebolehan Tenas Effendy membaca peristiwa kebudayaan. Terutama

kepekaannya dalam menggali, menangkap pesan, makna dan nilai-nilai kemelayuan itu yang kemudian direkam dalam mindanya. Nilai-nilai luhur, tunjuk ajar, petatah-petitih dan semua warisan Melayu dituangkan ke karya-karyanya dalam bentuk buku dan kitab Tunjuk Ajar Melayu.

Kepiawannya itu menurut cerita budayawan Riau Al azhar memang diperoleh dari Ayahanda Tenas Effendi, Tengku Said Muhammad Aljuri yang merupakan sekretaris pribadi Sultan Said Hasyim, Sultan Pelalawan ke-8 waktu itu. Ayahnyalah yang selalu menulis mengenai semua silsilah Kerajaan Pelalawan, adat-istiadat, dan peristiwa penting lainnya dalam sebuah buku yang dinamakan Buku Gajah.

Tak Tenas Hilang di Dunia “Tak Tenas Hilang di Dunia”. Itulah judul satu makalah yang dibentangkan salah seorang budayawan dari Batam, Ahmad Dahlan Phd. Kata mantan Wali Kota Batam yang merupakan

narasumber tunggal di rangkaian seminar perdana Mengenang Tenas Effendy di Badan Perpustakaan Soeman Hs beberapa waktu lalu, bahwa almarhum merupakan tokoh terbilang di alam Melayu, tidak hanya melahirkan banyak karya yang bermanfaat untuk hari ini tetapi sosok almarhum merupakan panutan dan suri tauladan.

“Tenas Effendy merupakan sahabat, guru saya yang terkenal santun, senantiasa bertutur kata penuh kelembutan, seorang penggerak kebudayaan, aktivis adat Melayu yang ulet, gigih, dan menyerahkan hidupnya secara total untuk kebudayaan Melayu,” ujar penulis buku Sejarah Melayu itu.

Tenas Effendy juga bagi Ahmad Dahlan, menjadi tempat bertanya, meminta saran dan pikiranpikiran terutama ketika menjabat sebagai Wali Kota Batam. Sampailah kepada pemberian nama enam buah jembatan yang menghubungkan Pulau Batam dan gugusan pulau yang kelak dike-

nal dengan nama Barelang (Batam-Rempang-Galang).

“Berkat bersentuhan dalam jalinan persahabatan dengan ayahnda Tenas Effendy dan ditambah karena membaca karyakarya beliau, saya pun “terinveksi virus” menulis,” ujarnya.

Sehingga, lanjut Ahmad Dahlan dalam setiap majelis dan acara, dia selalu menyampaikan pantun ketika memberikan sambutan. Pantun-pantun itu kemudian dihimpun menjadi sebuah buku yang diberi tajuk Mengembang Amanah dengan Pantun Melayu. Buku yang memuat lebih kurang 900 buah pantun itu, diakui Ahmad Dahlan terinspirasi dari karya-karya Tenas Effendy.

Tak sampai di situ, karena “terinveksi virus” mendalami sejarah dan budaya Melayu dari almarhum, Ahmad Dahlan bahkan kemudian menghasilkan sebuah buku setebal 665 halaman bertajuk Sejarah Melayu. “Secara hayati, Tenas Effendy boleh meninggalkan kita. Tapi keteladanan, gagasan-gagasan dan pikiran-

pikiran beliau tetap hidup sepanjang masa sehingga pantas dikatakan Tak Tenas Hilang di Dunia,” ujarnya mantap.

Pembawa Pesan Dalam seminar berikutnya yang diadakan di Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unilak, seniman Taufik Ikram Jamil selaku narasumber mengatakan di hadapan mahasiswa-mahasiswi bahwa Tenas Effendy merupakan sosok pembawa pesan. Pesan itu kemudian yang diterima dan sekaligus mempengaruhi pembaca setidaknya menjadi tahu terhadap sesuatu.

Salah satu pesan itu disebutkan Taufik Ikram Jamil adalah berkaitan dengan politik. Dalam kesempatan itu, memang TIJ sapaan akrabnya memang menganalisa buku Tunjuk Ajar Melayu karya Tenas Effendy dengan menggunakan perspektif ilmu komunikasi politik. Dan apa yang disampaikannya dikemas dalam sebuah tulisannya berjudul “Kontekstuan Melayu-Komunikasi Politik Tenas Effendy”.

Politik yang dimaksudkan dalam analisanya adalah usaha menggapai kehidupan yang baik.

Sehingga dikaitkannya pula dengan hakikat semiotik. “Paparan saya kiranya dapat dipahami sebagai pemaknaan tanda dengan muatan politik yakni usaha bersama menuju kebaikan bersama yang ditelusuri dalam kitab Tunjuk Ajar Melayu karya Tenas Effendy,” jelasnya.

Pesan Tunjuk Ajar Melayu, lanjut TIJ jelas dilandasi oleh kebudayaan Melayu yang sebagaimana banyak pengalaman budaya lain, bahkan sejarah sastra sendiri, didominasi oleh politik. Maka muncullah istilah budaya politik yang merupakan sikap individu terhadap peranan yang dapat dimainkan dalam sistem politik. “Kontekstual Melayu dalam karya Tenas Effendy itu sendiri terletak pada dua hal, yakni pertama, pemikiran budaya khususnya sastra antarmasa dan politik pra dan pasca NKRI,” tutupnya.(fed)

Woy Band Gelar Seni Pertunjukan “Nostalgia Slowrock Melayu” KUMPULAN WOY Band akan menggelar konser “Nostalgia Slowrock Melayu” pada malam Ahad, 12 Maret mendatang. Pertujukan yang dikemas dalam durasi lebih kurang dua jam itu akan digelar di Anjung Seni Idrus Tintin Bandar Seni Raja Ali Haji (Bandar Serai).

Helat yang dikemas dalam bentuk seni pertunjukkan ini bakal dibentangkan di hadapan khalayak dengan konsep teaterikal komedi.

Helat itu sendiri dimaksudkan untuk membongkar kenangan akan lagu-lagu slowrock Melayu yang hit di era 80-90an. Tak tanggung-tanggung, bakal tersaji 16 lagu dimana hingga kini lagu-lagu tersebut cukup melekat di telinga masyarakat kawasan Asean, terutama Malaysia, Indonesia, Singapura, dan Brunei Darussalam.

Helat Nostalgia Slowrock Melayu yang ditaja tersebut beranjak dari semangat memanjakan telinga para penggemar lagu-lagu bernafaskan lidah Melayu dari kumpulan-kumpulan musik asal negeri jiran Malaysia.

Manajer WOY Band Eriyanto Hady berkenaan dengan konser yang akan digelar mengatakan, kemasan konser yang dibalut dalam kemasan teater ini semata keinginan hendak mengiring ingatan para penggemar lelagu slowrock Melayu era 80-an dan 90-an. Dengan konsep ini, panggung tak hanya diisi para personil WOY Band, tapi juga sejumlah aktor dari teater Matan dan mahasiswa Akademi Kesenian Melayu Riau (AKMR).

Menurut Eriyanto Hady, lakonan ringkas yang disajikan dalam pertunjukan ini merupakan gambaran sejumlah lagu yang dibawakan. ‘’Kita merancnag itu dengan maksud, bukan hanya personil WOY band yang bermain di panggung menguasai pertunjukan itu. Kita REDAKTUR: FEDLI AZIZ

M AHWAN/RIAU POS

WOY BAND: Personil Woy Band yang akan tampil membawakan lagu-lagu nostalgia Malaysia berpose bersama.

mencoba bawa penonton bersama berada dalam satu pertunjukan.

Balutan seni teater yang penuh dengan kelakar itulah bagian dari upaya kita untuk menjemput ingatan para penonton nantinya,’’ ucap Eriyanto.

Dikatakannya juga, WOY Band membawakan lagu-lagu ternama di era 80-90an lebih semacam penyambung lidah saja. Para peminat

lagu-lagu tersebut yang hadir dapat pula mendendangkan lirik-lirik lagu slowrock Melayu tersebut secara bersama-sama.

Untuk mengajak para penonton bisa bernyanyi bersama, sebagai penguat ingatan akan lagu-lagu tersebut, di panggung juga akan disediakan multimedia yang berisikan teks bagian-bagian tertentu lirik-lirik lagu tersebut.

Dalam helat itu juga nantinya akan diadakan pesta kostum ala slowrock tahun 80-90an. Kata Eriyanto, diharapkan para pengunjung yang datang, juga akan berpesta kostum. Karena di bahagian akhir acara, akan diumumkan tiga pemenang kostum terbaik. Kepada para pememang yang terpilih berhak pula mendapat cendramata dari WOY Band.

Kumpulan WOY Band sesungguhnya bukanlah kumpulan musik permanen namun kelompok ini lebih kepada sebentuk komunitas.

Artinya, kumpulan ini tidak berencana untuk menghasilkan album tetapi keberadaanya hanyalah sebentuk spirit bernostalgia sahaja.

Oleh karena itu, kumpulan ini diisi personil dari berbagai kumpulan, termasuk melibatkan sanggar teat-

er dan tari. Personil ini diisi oleh Jefri al Malay atau Jefri Sagu (Vokalis Sagu Band/penyair), Ieam Sagu (Lead Guitar Sagu Band). Itoy Sagu (Drummer Sagu Band), Matrock (Bassist/pimpinan Kumpulan Musik Blacan Aromatic Etnic Projeck/seniman tradisi/gambus), Iwan Landell (Rhythm Guitar/seniman musik tradisi/gambus), Deni Matan (drummer/Sanggar Teater Matan), dan Ridho Pot (keyboard/ seniman musik tradisi/accordion).

Dalam penampilannya, kumpulan ini akan membawakan lagu dari Kumpulan Wings, XPDC, Bumi Putra Rockers (BPR), Search, Gersang, Blackrose, Mega, May, dan Ella. Selain dilantunkan oleh Jefry sebagai vocalis juga ada dua penyanyi jemputan, yaitu Benny Riaw yang akan membawakan lagu-lagu Search dan Siska Mamiri untuk lagu Ella. ‘’Apa yang akan disajikan dalam konser ini nantinya adalah semangat nostalgianya. Bukan semata ingin ‘’ngeband’’. Para personil malah akan berpenampilan layaknya para musisi di era 80-90an. Mereka bahkan mengenakan rambut wigs untuk memperkuat penampilan mereka,” jelas Eriyanto lagi.

Karena WOY band ini tampil mandiri, lanjut Eriyanto, selain berupaya mendapatkan dukungan sponsor dan donatur, manajemen penyelenggara juga menjual tiket yang dijual dengan variasi harga, yaitu Rp250.000 untuk gold ticket (tiket donatur/sponsor), Rp100.000 untuk tribun bawah dan Rp50.000 untuk tribun atas.

Untuk pemesanan tiket dapat menghubungi Saudara Afrizal melalui 082173955084, Tri Muqsith (Kedai Kopi Bengkalis Arengka Indah) di 081266993225/pin BB 7C4E57B1. (fed) TATA LETAK: DESRIMAN ZAHMI

ESAI

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

27

BUN: Yaitu satu bejana tempat apa-apa, dan yang kebanyakan dipakai orang tempat sirih yang ditaruh, dan tempat tembakau dan lainnya, adalah diperbuat daripada tembaga, dan yang akan kebanyakan daripada timah jua, karena hendakkan sejuk sirih di dalamnya supaya jangan layu kononnya, adanya. (Pengetahuan Bahasa, Kamus Logat Melayu Johor, Pahang, Riau dan Lingga oleh Raja Ali Haji, cetakan pertama, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Nusantara Bagian Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Melayu, Pekanbaru 1986/1987).

Teater Riau Upaya Perkokoh Identitas Negeri Oleh: Hang Kafrawi

S

ENI teater di Riau beberapa tahun lalu, dianggap sebagai anak tiri dalam aktivitas kesenian yang di taja oleh pemerintah maupun pihak swasta di daerah ini. Anggapan teater terlalu rumit, tidak menghibur, terlalu banyak pendukungnya, sehingga setiap pergelaran tajaan pemerintah atau pun swasta, seni teater ditinggalkan.

Seni teater di Riau seperti terbiarkan hidup dalam kesunyian, berteriak dalam ruangan hampa, tak dijengah oleh siapapun jua, selain pekerja teater itu sendiri.

Bahkan banyak para pekerja teater ‘membelot’ dari seni teater. Bagi mereka, seni teater tak mampu ‘memperpanjang nafas’ untuk mempertahankan hidup. Hanya pekerja teater yang degil masih bertahan, lalu mengibas-ngibas kepak seni teater itu agar tetap bertahan di Tanah Melayu ini.

Tak ada yang abadi (tetap) di dunia ini. Kegemilangan seni teater pada masa terdahulu dengan ditandai bermunculan kelompok teater Bangsawan, Mendu, Makyong, Randai dan Mamanda di negeri ini, membuktikan seni teater bukanlah ‘barang’ baru. Seni teater pernah mendapat tempat di hati masyarakat. Bangsawan contohnya, menjadi bagian terpenting dalam masyarakat yang mendiami daerah pesisir Riau. Kelompok-kelompok teater Bangsawan menetap beberapa bulan di suatu tempat dengan menggelarkan pertunjukan dan memungut bayaran untuk menyaksikan aksi mereka.

Begitu juga Randai Kuantan, pernah sangat jaya. Setiap perhelatan di kawasan Kuantan Singingi ini, rasanya tidak sah tanpa ada pementasan Randai. Randai menjadi identitas orang-orang Kuantan, bahkan ‘gelombang’ Randai Kuantan sampai ke Pekanbaru yang dibawa oleh Fakhri Semekot. Randai pun mendapat tempat di kalangan generasi muda Pekanbaru beberapa tahun yang lalu.

Seiring berjalannya waktu, kegemilangan teater Riau sempat meredup. Perhelatan teater semakin senyap.

Untung saja beberapa pekerja teater muda Riau dalam empat tahun belakangan ini senantiasa resah dan terus berkarya, walau dengan mengeruk kocek sendiri untuk mementaskan karya mereka. Ada Teater Selembayung, Sanggar Keletah Budak, Rumah Sunting, Riau Beraksi, Teater Matan dan Sanggar Latah Tuah yang terus-menerus memproduksi pementasan teater di Anjung Seni Idrus Tintin. Rumah Sunting seakan melemah bertahan dan mereka lebih banyak menyeleng-

garakan event sastra akhir-akhir ini.

Sementara itu di luar Pekanbaru, kelompok Bulan Biru Visual dari Kabupaten Rokan Hilir dan Komunitas Seni Muda Bernas (KEMAS) Kabupaten Meranti (hasil pengamatan saya) terus menggeliat melakukan pementasan dan menggelar event teater di daerah mereka. Kabupaten Indragiri Hulu, Kabupaten Bengkalis, dan Kota Dumai, sebagai gudangnya tokoh teater Riau, aktivitas teaternya lenyap seperti tak membekas, ditelan waktu. Kabupaten Kampar yang kononnya banyak sarjana teater, tak memunculkan kelompok teater yang mampu menjadi tongak perkembangan teater di Riau.

Apa yang dilakukan para pekerja teater di Riau yang pantang menyerah terus menghasilkan karya-karya mereka, mendapat respon dari pemerintah daerah melalui dinas terkait. Seperti Taman Budaya Riau terus menaja pelatihan teater dan menggelar pementasan kolaborasi seni dengan seni teater menjadi ujung tombaknya. Begitu juga Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, memberi laluan teater menampakkan wujudnya.

Ini dapat disaksikan pada Festival Lancang Kuning dan Riau Art Islamic Festival pada Desember 2015, seni teater bergandengan dengan seni lainnya.

Tentu saja ruang yang disediakan oleh pemerintah daerah ini, bukan menjadi jaminan teater di Riau bertahan hidup dan tidak memikirkan kualitas. Para pekerja teater di Riau harus mencari ‘ramuan’ agar pementasan mereka tidak terasa tawar disebabkan ‘panggung’ terbuka lebar. Ideologi atau arah kelompok teater haruslah dipertahankan dengan menggali nilai-nilai estetika lebih dalam lagi. Paling penting adalah identitas kelompok teater tidak hilang. Bersuara dengan hati menjadi kekuatan diri, walaupun ianya terasa pahit bagi sebagian orang.

Selain itu, pelatihan-pelatihan teater yang ditaja oleh SKPD terkait dengan kesenian, haruslah dijadikan media menyebar ‘virus’ teater pada generasi muda.

Jangan disia-siakan, sebab bagaimanpun juga, seni teater merupakan upaya menyuburkan kepribadian dan sekaligus membentuk karakter manusia, terutama generasi muda yang memilih teater sebagai jalan hidupnya.

Membongkar Khazanah Negeri Karya seni yang dihasilkan oleh seniman bukanlah berasal dari kekosongan budaya, kata para pakar. Apa yang terjadi di suatu daerah merupakan sumber inspirasi bagi para seniman.

Dari kenyataan inilah, dalam hal ini para pekerja seni teater, mengokah, mencekah, menukang, realitas menjadi karya seni teater. Tiada yang lepas dan lucas dari pengamatan para seniman teater. Hiruk pikuk realitas hari ini disepuh dengan sudut pandang para seniman, sehingga hadirlah karya seni teater dengan berbagai bentuk dan ragamnya.

Riau yang memiliki kegemilangan masa lalu merupakan ‘amunisi’ para pekerja seni teater di Riau. Kegemilangan masa lalu negeri ini menjadi sesuatu kekuatan dan membentuk identitas teater Riau. Masa lalu dihidangkan pada hari ini adalah upaya membangkitkan semangat bahwa negeri ini bermarwah. Dengan membentangkan masa lalu pada pergelaran teater, para seniman teater mencoba membongkar tanda dan memberi makna pada tanda tersebut agar kesadaran mencintai negeri ini bertambah kokoh.

Hal inilah yang dilakukan oleh Sanggar Latah Tuah dengan menampilkan karya-karya yang berkaitan dengan Megat Sri Rama. Naskah yang ditulis G.P. Ade Dharmawi mengajak orang-orang Riau pada hari ini mengembara pada peristiwa jauh sebelum Provinsi Riau terbentuk. Berkaitkelindan, bahwa sebelum provinsi ini lahir, ada peristiwa yang terdedah, memperlihatkan semangat orang terdahulu menancapkan kebenaran dengan tetesan darah penghabisan. Menegakkan kebenaran tidak dapat ditawar-tawar. Kezaliman para pemegang kekuasaan harus dilawan dan pemegang kekuasaan haruslah bercermin diri bahwa kekuasaan yang diamanahkan kepada mereka hendaklah menjadi jalan untuk menegak keadilan, bukan menabur kebatilan.

Inilah inti yang hendak disampaikan oleh Sanggar Latah Tuah dengan pergelaran mereka yang mengokah masa lalu pada hari ini. Sadar atau tidaknya Sanggar Latah Tuah dengan apa yang mereka kerjakan, karya seni teater yang telah mereka bentangkan membentuk identitas kelompok ini. Dan apabila mereka menggelarkan pementasan yang bukan bangsawan, hal ini disebabkan pencarian lain yang hendak disematkan ke tubuh kelompok mereka. Dengan arti kata, proses dan terus proses membentuk pula identitas baru.

Begitu juga dengan Teater Selembayung yang barubaru ini menggelar pementasan berjudul Negara yang Hilang (Sijangkang). Fedli Azis penulis naskah sekaligus sutradaranya, mencoba menghadirkan peristiwa masa

lalu yang hidup dari mulut ke mulut (sastra lisan) tentang kebesaran Muara Takus.

Tidak perlu mencari kebenaran, apakah benar atau tidak peristiwa itu, sebab tugas seni teater membongkar tanda dan menciptakan tanda baru pula. Artinya, peristiwa yang dikemas dalam pertunjukan teater adalah realitas panggung yang berkeinginan sebagai amunisi semangat kesadaran bagi penonton hari ini, khususnya masyarakat Riau. Pementasan teater Negara yang Hilang bukanlah sejarah dalam artian sesungguhnya, ianya adalah peristiwa teater, walaupun berangkat dari sejarah.

Apa yang disuguhkan Teater Selembayung semakin memperkokoh bentuk teater di Riau ini, bahwa khazanah yang terpendam di negeri ini dicongkel untuk membuka ‘jalan’ memperkokoh negeri mempertegas jati diri. Tentu saja, nilai-nilai yang disuguhkan dalam pementasan teater beragam pula diterima dan ditangkap oleh penontonnya. Paling tidak dari pergelaran teater telah menyuguhkan kepada kita akan kebesaran tanah bernama Riau ini. Maka tiada perlu lagi dikhawatirkan bahwa identitas negeri akan hilang.

Sering-seringlah menonton pertunjukan seni. Bagaimanapun juga para seniman berkarya mempertegas diri; negeri ini harus dicintai sepenuh hati.

Apa yang dilakukan para pekerja teater Riau hari ini, bukanlah harga mati dalam menentukan bentuk garapan mereka. Tentu saja, pada setiap waktu yang bergerak akan menciptakan bentuk-bentuk yang baru pula, sehingga puncak-puncak capaian mereka berubah.

Namun demikian, nilai-nilai yang ada di Riau ini akan tetap bertahan sebagai ruh karya mereka dengan bentuk yang baru pula.

Inilah dunia kreativitas seni pertunjukan, tiada pernah berhenti mencari dan terus mencari tanpa batas.

Perubahan waktu adalah tanda bagi kita harus tetap bergerak dengan kesejatian identitas, sehingga kita tetap tercatat dalam perkembangan dunia yang memiliki ciri kita sendiri.***

Hang Kafrawi adalah Ketua Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Lancang Kuning. Ketua Teater MATAN.

Menunda Kematian Bahasa Ibu Oleh: Ranto Napitupulu

O

LEH banyak pihak, termasuk UNESCO, di tafsirkan, bahwa bahasa-bahasa ibu di dunia, dalam kurun waktu yang tidak berapa lama lagi, akan menemui kematiannya. Andai saja tafsir kematian itu adalah serupa tafsir kematian sebagaimana acap diimajinasikan dalam ruang kesusastraan, maka, agaknya bau kematian yang konon kian hari kian menguap dari tubuh bahasa ibu (bahasa daerah) itu, akan menjadi wewangian adanya. Sebab menurut tafsir itu, kematian adalah peristiwa kelahiran menuju kehidupan yang abadi.

Berdasarkan temuan para penggali keberadaan bahasa etnik di Indonesia, seperti pernah dirilis oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan beberapa tahun silam, bahwa bahasa etnik yang kita miliki saat ini, yang diperkirakan masih ada sekitar 726 hingga 746 bahasa (versi UNESCO hanya 640), kini terancam punah. Sejak beberapa tahun lalu, ada belasan bahasa, yang dulunya diketahui ada dan pernah digunakan sebagai lingua franca lokal, dinyatakan telah punah.

Masih berdasarkan temuan para penggali keberadaan (peneliti) bahasa etnik itu, diperkirakan, hingga akhir abad ini (tahun 2090), bahasa daerah yang kita miliki itu akan punah (menemui ajalnya) hingga sejumlah 90 persen, dan hanya tersisa sebanyak 10 persen, atau 73 hingga 75 bahasa. Parameter yang digunakan untuk menentukan kepunahan itu adalah jumlah penutur. Satu bahasa daerah yang jumlah penuturnya kurang dari satu juta orang, diperkirakan, lambat laun bahasa itu akan terlupakan (dalam proses kepunahan), dan akhirnya punah.

Meski tidak dirinci secara jelas, apa-apa saja yang REDAKTUR: FEDLI AZIZ

membuat jumlah penutur satu bahasa daerah itu tidak mencapai angka satu juta orang, kita bisa mahfum. Secara kasat mata kita bisa lihat apa yang terjadi di tengah-tengah masyarakat kita. Ada banyak helat kehidupan yang kita lakoni (di luar helat-helat formal berskala nasional), tidak boleh tidak, harus berkomunikasi tidak dengan bahasa ibu.

Urbanisasi dan asimilasi, secara alamiah telah melahirkan kita menjadi masyarakat yang heterogen. Dan keheterogenan itu telah menggiring kita menjadi individu-individu yang ‘pandai’ beradaptasi dalam urusan berbahasa lisan. Tragisnya, dalam banyak peristiwa, meski helat yang diadakan bernuansa lokal, mengusung muatan kearifan lokal, dan tidak ada yang menghalangi untuk menggunakan bahasa lokal, tutur bahasa yang dipakai dalam helat itu tidak pula bahasa ibu. Sehingga, selain muatan kearifan lokal yang diusung acap menjadi blur, nuansa pelemahan terhadap bahasa ibu pun semakin berlangsung.

Perilaku-perilaku berbahasa lisan masyarakat kita, baik yang ada di kota maupun yang ada di desa, telah pula menambah bau kematian semakin merebak atas bahasa etnisnya sendiri. Para orang-tua, telah memaksakan diri berkomunikasi kepada anak-anaknya dengan bahasa nasional. Padahal, sejatinya, mereka adalah bagian dari benteng pertahanan untuk menunda kematian itu.

Kerugian Kebudayaan Medengarkan orang mendedahkan ihwal kepunahan bahasa ibu yang kini di depan mata, dapat dimaklumi bilamana beberapa pertanyaan datang menghadang. Apa ruginya dengan punahnya bahasa-bahasa etnik itu? Bukankah kita sudah maju dalam berbahasa lisan? Bukankah kita memiliki bahasa nasional

sebagai lingua franca formal, yang tidak memiliki kekurangan sesuatu apa pun? Dan bukankah kita tidak pernah menemui kesulitan bertutur dengan bahasa nasional itu?

Secara kebendaan kita tidak rugi. Tetapi dari sisi kepamilikan kebudayaan, kita jelas rugi. Bahasa daerah adalah bagian dari kekayaan kebudayaan kita. Helat budaya tanpa bahasa pemilik budaya itu sendiri, akan terasa hambar. Menuturkan muatan-muatan kearifan lokal yang kita miliki dengan bahasa yang bukan milik dari kearifan lokal itu, juga akan terasa hampa. Bahasa ibu adalah entry point untuk berguru kepada kearifan lokal. Resam dan nilai estetika yang terkandung di dalam satu kearifan lokal akan tidak ternikamti dan tak terpahami, bilamana pintu masuk yang kita gunakan adalah bahasa yang bukan miliknya.

Petatah-petitih para ninik mamak etnik Minangkabau, petuah-petuah ninik mamak di tanah Kampar, atau umpama dan umpasa para tetua etnik Batak, (mungkin) mudah saja semua itu diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Tetapi makna yang terkandung di dalamnya akan sulit diterjemahkan secara kebahasaan. Malahan akan terjadi pergeseran makna dan nilai, yang kemudian akan mengaburkan pesan-pesan luhur yang terkandung di dalamnya.

Perihal dengan bahasa Indonesia, ini tidak perlu didedahkan lagi. Bahasa Indonesia adalah absolut sebagai bahasa pemersatu bangsa ini. Terlalu naif rasanya jika kita berpandangan, bahwa dengan memberi ruang kepada bahasa ibu agar ia dapat menunda kematiannya, justru akan melemahkan wibawa bahasa Indonesia. Logikanya, sehidup apa pun bahasa-bahasa ibu yang ada di Nusantara ini, itu tidak akan pernah melemahkan wibawa bahasa Indonesia, baik dalam ketertulisan maupun dalam bahasa lisan.

Berharap pada Sastra Perlu ada upaya-upaya yang tulus untuk menunda kematian itu. Selain dari individu-individu pemilik bahasa ibu itu sendiri, tentu, juga dari Kemendikbud sebagai pengampu. Menggantungkan harap kepada kesusastraan agaknya tidaklah juga keliru. Barangkali tidak terlalu signifikan hasilnya. Mungkin hanya sedikit saja.

Tetapi ada. Karya sastra berbahasa ibu memiliki kekuatan emosional yang konstruktif. Hemat saya, sastra tulis berbahasa daerah dapat membangun keinginan para pemilik bahasa ibu untuk bertutur dengan menggunakan bahasa daerahnya kepada kaumnya.

Lazimnya, keriangan literasi akan melahirkan emotional bounding berbahasa seperti bahasa yang terbaca. Seseorang yang baru saja selesai membaca satu bacaan berbahasa daerah (tentu bahasa daerah asalnya), akan memiliki ketertarikan atau keterpanggilan untuk menggunakan bahasa daerahnya itu. Dengan demikian jumlah penutur bahasa daerah tersebut memungkinkan akan bertambah.

Sejauh apa pun loncatan-loncatan yang terjadi dalam peradaban berbahasa kita, bahasa ibu masih akan kita perlukan. Semoga momen Hari Bahasa Ibu Sedunia pada 21 Februari ini dapat menggerakkan hati kita.***

Ranto Napitupulu, lahir di Pematang Siantar, 06 Juni 1965, bermukim di Tualang, Siak. Menulis cerpen dan esai di Riau Pos. Kirimkan cerpen, puisi, esai budaya dan telaah karya seni ke email: budaya_ripos@yahoo.com TATA LETAK: DESRIMAN ZAHMI

KEMBAYAT

28

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Cerpen BAMBANG KARIYAWAN YS

Kedai Kopi Perempuan K

OPI. Minuman hitam pengundang masalah. Masalah dalam rumah tangga. Diskursus antara kepentingan laki-laki sebagai suami, dan perempuan sebagai istri. Waktu pagi, siang, dan bahkan malam yang seharusnya untukku, dihabiskan hanya disebuah tempat yang katanya surga kedua bagi kaum laki-laki.

Gejala ini tidak hanya aku yang mengalami, namun hampir semua perempuan di kampung kecilku mengalami hal yang sama.

Aku bercita-cita yang sedikit ambisius dan beraroma dendam. Aku akan membuat kedai kopi khusus perempuan. Mungkin dapat dikatakan niatku ini sebagai protes pada suamiku dan laki-laki yang waktunya hanya dihabiskan untuk di kedai kopi. Apa aku salah membuka kedai kopi khusus perempuan? Kedai kopi yang hanya untuk perempuan tanpa laki-laki. Di depan pintu kedai kopi itu nanti akan kutulis “Laki-laki dilarang masuk”. Aku bersama semua petugas yang kubayar harus perempuan.

“Kau sudah gila membuat ide kedai kopi itu, Salmi?” tanya suamiku, Bahar.

“Apa salah? Abang setiap hari asyik di kedai kopi. Tak pagi, tak sore, bahkan malam seperti piket saja!” balasku.

“Tapi kau perempuan! Tak elok perempuan berada di kedai kopi!”

Kembali Bang Bahar tak mau mengalah sambil berkemas-kemas untuk ke kedai kopi langganan. Gelagat tubuh yang selalu kubaca setiap harinya, tergesagesa bila jam ngopinya dah tiba. Seperti wajib hadir dalam rapat yang super penting.

“Siapa bilang perempuan tak boleh di kedai kopi?!” Aku menggenggam geram memandang punggung Bang Bahar menuju motor hitamnya, sehitam kopi kentalnya yang entah telah beratus cangkir dihabiskannya.

Itulah perdebatan yang tak ada ujung. Pernah segala barang pecah belah yang ada di rak piring habis satu persatu.

Aku tak tahan ditinggal terus ke kedai kopi oleh seorang yang bernama suami, yang katanya kepala rumah tangga dan mendampingi seorang istri mengurus rumah.

Tak pagi, sore, dan bahkan malam berkumpul bersama teman-teman yang katanya seperjuangan di kedai kopi.

Yang aku tahu, laki-laki tuh berkumpul di kedai kopi untuk sarapan, ngobrol tak ada ujung dan tak pernah selesai, setelah itu yang merasa dermawan melunasi biaya kopi dan makanan sesama teman.

Bang Bahar menurutku sering dimanfaatkan kedermawanannya untuk selalu mentraktir. Inilah yang sering membuatku urut dada. Uang belanja dapur diirit-irit, tapi untuk teman seperjuangan uangnya seperti mengalir diberikan.

Aku memang bukan istri yang baik menurut egois laki-laki. Namun aku tak pernah meminta pisah dari Bang Bahar.

Tapi aku hanya ingin melawan dengan caraku. Tak tega melihat anak semata wayangku harus menanggung penderitaan bila kami harus berpisah.

Aku sempat dinasihati oleh perempuanperempuan yang aku minta ataupun tidak aku minta menasihati akan kelakuan suamiku. Ternyata merekapun

mengalami hal yang sama denganku.

Mereka hanya bisa mengurut dada melihat kelakukan suami-suami mereka.

Bahkan sebenarnya lebih parah dari yang aku alami. Kalau Bang Bahar masih sempat tidur di rumah, makan siang di rumah, kalau suami-suami mereka kedai kopi pagi sore tutup, mereka mencari kedai kopi yang buka pada malam hari sampai pagi.

“Jadi kapan mereka di rumahnya?” tanya Lenny yang sehari-harinya telah memasak semua apa saja kesukaan suaminya. Menurutnya tak mempan nampaknya ungkapan yang mengatakan kalau ingin membuat betah suami perhatikan perutnya.

“Rumah hanya jadi terminal!”

Celetuk Wiwik yang dah tak peduli lagi

pada suaminya. Mau pulang jam berapa terserah saja.

Ide yang membuka kedai kopi perempuan kutawarkan kepada temantemanku mendapat sambutan hangat.

Beragam alasan dukungan yang diberikan.

“Bisa untuk tambahan uang dapur.”

“Lapangan kerja baru.”

“Inilah bentuk perlawanan kita terhadap suami-suami kita.”

Dan beragam alasan lainnya yang sangat mendukung upayaku membuka kedai kopi khusus perempuan.

Sejak itu, aku bersama ibu-ibu yang mendukung dan membantu modal kedai kopiku menyiapkan segalanya agar segera dapat terbangun sebuah cita-cita bersama ini.

Untuk nama kedai kopi ini pun perlu bantuan ibu-ibu seperjuangan, begitu istilah yang kami pakai.

“Bagaimana kalau kita beri nama Kedai Kopi Betina!”

“Kalau kedai kopi cik Salmi, seperti nama awak tuh?”

“Atau kedai kopi perempuan saja” Itulah perdebatan-perdebatan kecil yang menyenangkan. Ramu sana ramu sini, dengan konsultasi pada perempuan berpendidikan tinggi yang katanya lulusan ilmu politik, menurutnya KEDAI KOPI DARI, OLEH, UNTUK PEREMPUAN. “Alasannya seperti pendapat tokoh terkenal tentang demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.”

Sejak itu resmilah kedai kopiku.

Awalnya hanya perempuan-perempuan penggagas saja yang hadir. Namun seiring bincang-bincang angin kalau kedai kopi ini dibuka memang sebagai bentuk perlawanan damai kaum perempuan atau istilah ilmiahnya people of power dari ibu doktor Savitri, makin ramailah perempuan-perempuan yang hadir di kedai kopi ini. Beragam alasan yang sama disampaikan seperti perbincangan kawan-kawanku dahulu.

“Intinya sama, kita bosan dianggap angin lalu oleh para lelaki yang kita sebut suami itu!”

Kedai kopi ini semakin terkenal sejak diliput oleh media perempuan. Sejak itu pula aktivitis perempuan melakukan berbagai kajian tentang perjuangan gender di kedai kopi ini. Beberapa kali aku diwawancarai. Awalnya aku takut dengan hal-hal yang berbau wawancara.

Namun keberanian itu muncul saat Dr. Savitri menemani dan menyemangatiku.

“Bicara apa adanya saja cik Salmi.”

Nasihat singkatnya membuatku mulai berani menjawab setiap pertanyaan wartawan dengan apa adanya.

Sejak itu, keberanian bicara di depan umum telah menjalar dalam diri ini. Tak disangka kedai kopi ini menjadi buah bibir di berbagai kesempatan. Hal ini membuat berbondong-bondong para perempuan berdatangan setiap pagi atau sore ke kedai kopi ini.

Ternyata keadaan ini membuat para suami mulai kelimpungan karena para istri mulai lupa tugasnya sehari-hari.

Termasuk bang Bahar, suamiku. Apakah kondisi ini membuatku bahagia?

Entahlah.

“Salmi, abang capek menerima tudingan karena kedai kopi perempuan tuh, penyebab istri-istri kawan abang lupa urusan dapur, kasur, dan sumur.”

“Jadi abang sekarang maunya seperti apa?” tantangku.

“Abang hanya ingin Salmi patuh sama suami!” bentak suamiku.

“Kalau seorang istri harus patuh sama suami, mengapa tidak ada kepatuhan seorang suami sama istri?”

Keberanianku muncul begitu saja.

“Dalam agama kita ajarannya memang seperti itu!” Kedua mata Bang Bahar membelak ke arahku.

“Agama yang mana, bang?!

Tunjukkan! Apakah Islam? Bukankah Islam mengajarkan saling memahami?”

Ubun-ubunku dipenuhi kata-kata mendidih.

“Kalau kau membantah lagi, siapsiaplah kau menjanda, Salmi.” Ancam Bang Bahar.

“Terserah!!! Egois!!!!” Teriakku menggenggam geram.***

Bambang Kariyawan Ys, Guru Sosiologi SMA Cendana Pekanbaru. Aktif bergabung di Forum Lingkar Pena Riau.

Telah menerbitkan buku kumpulan cerpen “Numbai” dan beberapa buku kumpulan puisi, novel, dan pendidikan. Peserta undangan MMAS (Membaca, Menulis, dan Apresiasi Sastra) Kemdiknas 2010, Penerima Anugerah Sagang 2011, dan Peserta Ubud Writers and Readers Festival 2014.

ALINEA

Kamuflase Sapaan DALAM keseharian kita selaku orang Timur, menyapa atau disapa merupakan siklus rutinitas yang tidak bisa dihindari.

Di setiap pelosok, baik di kampung, di sekolah, di kantor, maupun di warungwarung kopi, sapaan merupakan pembuka percakapan atau komunikasi. Ya, meski ada pula sebagian orang yang langsung memulainya tanpa sapaan— barangkali mereka yang sudah akrab.

Akan tetapi, ya, seakrab-akrabnya orang yang berkarib, sapaan tetap menjadi bagian penting agar tak berkesan tak santun.

Ada cerita menarik tentang sapaan yang penulis alami sendiri maupun bagian dari diskusi dengan beberapa siswa, rekan, dan guru—barangkali juga Anda—fenomena sapaan ini cukup menarik. Isengiseng, saya pernah mencoba bergantiganti pakaian ketika saya membeli bensin di SPBU. Kali pertama saya mengenakan batik. Sontak saja, karyawan SPBU itu menyapa, “Berapa liter, Pak?” begitu pun di beberapa tempat lainnya. Barangkali batik menunjukkan sesuatu yang dewasa meski tubuh saya kecil dan kerempeng.

Saya sengaja melakukan eksperimen ini karena wajah saya terlihat seperti anak kecil, padahal sudah berumur dan beristri.

Baik, lain hari saya berpakaian biasa.

Saya kembali ke SPBU yang sama. Kali ini saya mengenakan celana jeans panjang dan jaket biasa. Sontak saja karyawan SPBU itu bertanya, “Berapa liter, Mas?” REDAKTUR: FEDLY AZIS

Saya pun tersenyum: kemarin pak, sekarang mas. Esok apalagi ya...? Beberapa hari kemudian saya kembali beraksi. Kali ini saya mengenakan kaos dan celana pendek. Karyawan itu senyum-senyum sendiri, barangkali wajah saya masih tergambar di kepalanya, tetapi dengan pakaian yang berbeda. Karyawan—yang sama— itu menyapa kembali, “Berapa liter, Dek?” Aih, dalam hati saya, kok bisa begini, ya, sembari menyombongkan diri “Wah, berarti saya ini awet muda juga kalau berpakaian seperti ini.”

Begitupun peristiwa kemarin ketika saya mengantarkan anak didik saya (SMK) praktik atau PKL di salah satu instansi Pemerintah Provinsi Banten. Beberapa orang di kantor menyapa saya dengan sapaan yang berbeda. Yang satu, “Ada apa, Pak?” yang satu lagi, “Ada perlu apa, Dik?”, dan yang satunya lagi “Ada perlu apa, Mas?” Mereka pun bingung mau memanggil saya apa. Setelah mereka tahu kalau saya guru, mereka pun serempak menyapa saya, pak. Dari beberapa peristiwa ini, saya simpulkan sendiri, alangkah mudahnya mengelabui seseorang hanya dengan tampilan luarnya. Sebegitu pentingkah model dan/atau jenis pakaian untuk mengidentifikasi sapaan?

Berkaitan dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia, beberapa hari yang lalu salah seorang siswa bertanya—waktu itu saya sedang menjelaskan penulisan surat.

Dalam menulis surat, ada penulisan ala-

ENCEP ABDULLAH mat yang kadang masih keliru, misalnya Yth. Bapak Kepala SMAN 1 .... Penulisan alamat surat ini—dalam bahasa Indonesia—mengalami pleonasme. Kata Bapak dalam alamat itu seharusnya dihilangkan.

Saya menjelaskan kepada siswa sesuai dengan apa yang saya baca. Beberapa siswa tidak setuju karena mereka mengatakan hal tersebut tidak sopan.

Salah seorang siswa itu pun menceritakan pengalamannya bahwa ia pernah menjadi pewara (MC) di sekolahnya. Lalu, ia menyapa kepala sekolahnya tanpa sapaan Bapak. Salah seorang guru nyeletuk kalau hal tersebut kurang sopan. “Jadi, seharusnya bagaimana, Pak? Saya bingung!” ujar siswa itu lagi.

Saya sebenarnya pun sependapat

dengan pernyataan siswa itu. Kadangkadang dalam ujaran, tanpa menyebut kata Bapak atau Ibu kepada orang yang lebih tua baik berpangkat rendah maupun tinggi dalam suatu acara atau pertemuan memang dirasa kurang santun.

Akhirnya—meski tahu bahwa itu pemborosan kata dalam bahasa Indonesia— tetap saja dilabrak demi rasa kesantunan itu. Saya pun hanya bisa menjawab begini kepada siswa itu: “Bolehlah kata Bapak itu digunakan dalam ujaran, tetapi tolong jangan dipilih ketika berkaitan dengan media tulis, terutama soal-soal ujian. Sehebat apa pun pendapat kamu, jawaban kamu akan tetap salah. Lumayan, satu soal kan bisa menambah nilai.” Beberapa siswa pun mengangguk. Entah mereka menerima atau bingung.

Sapaan dalam bahasa Indonesia memang cukup pelik. Seperti yang pernah dibahas oleh salah seorang kawan di kompasiana.com—saya lupa namanya.

Bentuk sapaan di Indonesia cukup banyak. Hal ini kadang cukup menyulitkan bagi orang asing kala belajar sapaan bahasa Indonesia. Mereka harus menyesuaikan dengan situasi, kondisi, serta usia mitra tutur mereka. Sapaan yang berjibun itu antara lain bisa abang, akang, adek, kakak, mbak, mas, bapak, ibu, anda, atau saudara. Bagaimana cara orang asing itu menentukan usia mitra tutur mereka?

Padahal, pakaian dan wajah tak menjamin

usia lawan bicara itu tua atau muda, perjaka atau tidak.

Terlepas dari kesulitan itu, secara rinci, sapaan dalam bahasa Indonesia sebenarnya dapat dikategorikan atas: sapaan nama (Hanif, Devi, Irman); istilah kekerabatan (ibu, bapak, kakek, nenek, paman, dll.); gelar kepangkatan, profesi, atau jabatan (kapten, dokter, lurah, dll.); kata nama (Tuhan, nona, nyonya, dll.); kata nama pelaku (penonton, peserta, penyuluh, pendengar, dll.); dan kata ganti persona kedua (Anda) (Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2015). Semua sapaan itu sangat terikat adat-istiadat suatu daerah, kesantunan, dan situasi, serta kondisi komunikasi.

Untuk orang asing misalnya, mereka dapat saja menggunakan sapaan standar ibu, bapak, atau adik (tentu saja hanya mengacu pada jenis kelamin dan usia).

Selamat menyapa.*** *Encep Abdullah, aktivis Kubah Budaya. Tulisannya beberapa kali menghiasi kolom Wisata Bahasa ini sejak tiga tahun terakhir.

Rubrik ini terselenggara berkat kerja sama Riau Pos dan Balai Bahasa Provinsi Riau. Redaksi menerima tulisan tentang bahasa dan sastra (± 800 kata).

Tulisan dikirim ke surel (email) kolom.bahasa@gmail.com, disertai biodata lengkap dan foto. Redaksi berhak menyunting tanpa mengubah substansi.

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

HARI PUISI

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

29 Orang-Orang Enggan Kembali

FAKHRUNNAS MA JABBAR

# Tetaplah bersemi meski waktumu habis dibaca usia bunga tak mengembang, mawar berguguran duri maka percuma kau memenggal kisah dibawa pulang, tanam dan pupuk sedemikian lembut maka, tetaplah bersemi biarkan semua terdiam

Rosenthaler Strabe Jam 9 Derajat Celcius rosenthal straBe dibasuh gerimis sepanjang malam bulan bersedih hati musim gugur terus saja jatuh satu-satu dari kelopak awan dan pucuk-pucuk pohon berdaun kemerahan di antara lalu-lalang yang pulang sebab matahari baru saja pergi ke pembaringan aku melangkah kaku menuju harsche markt di antara tenda pasar malam di manakah aku labuhkan rasa gundah kala tersihir cerita dan mimpi ingin kurengkuh segala tembok sunyi entah seperti apa kini inginku bersandar atau meraba tiap lekuk batu entah seperti apa lagi dan kubenar-benar sunyi kini malam terus saja turun di Rosenthal strabe yang beku derajat 9 derajat celcius cukup menepukku terbaring kaku melewati malam tanpa mimpi atau cerita-cerita sunyi

## Dayungmu terlalu rapuh terlalu sering jalan kita mengarah pulang dan berhenti di persimpangan meski hasil belum menunjukan aromanya namun, biarkan perahu melarungkan kenangan terlebih dahulu

JULAIHA SEMBIRING negeri ini pernah lama jadi cacian dan hinaan sebab kemanusiaan telah dijatuhkan sebab kesunyian jadi igauan sebab bangsa arya bermata biru jadi pujaan para dewa siyone membaca sejarah di kelam-kelam gerimis yang jatuh satu-satu di situ

Azimat Pagi Mulailah pada langkah pagi, daun-daun telah usai mandi.

Embun lelah dan senyap dalam udara, tanahtanah api terbakar rerantingan muda hingga menjadi abu dan pergi menyepi tanpa ditampi.

Aroma kopi dalam dua cangkir bersautan Kerak di matamu, petanda mimpi telah berhutan Memberi jimat pada pohon-pohon keramat Agar meneguk pagi yang hangat ini

berlin, oktober 2014

berlin, oktober 2014 Ada pekerjaan yang belum tuntas lekaslah mandi dan sudahi gerimis yang menginap semalaman di matamu.

Pulang Aku Padamu, Ibu Tembok Luka tahukah kau tembok luka masih ada seperti sediakala meski yang tersisa banyak tanda tembok pemisah bagi orang-orang bersaudara di antara dua tebing sungai dan pintu air kesunyian kini tembok jadi ziarah para pendatang mendulang sejarah begitulah negeri ini dibangun dari batu dan awan orang-orang berkuasa membagi tanah dan sungai tapi sejarah tak buta bak mencencang arus tak putus-putus tembok luka itu kata dan warna semburat cahaya dan deretan aksara jadi kitab terdedah bagi sesiapa tembok luka ada di lipatan sejarah orang-orang datang mengusap darah tembok berlin, oktober 2014

Kala Siyone Membaca Kelam Sejarah siyone terpaku saja di bawah gerbang patung kuda di tengah kota antara pelintasan kereta sejarah itu luka padaku begitulah siyone muda menatap kelam bintang pun memang tak ada di antara deretan potret para lelaki masa lalu di helai-helai tembok tinggi dan peta negeri yang selalu berubah dulu siyone tak banyak tahu ada kaki kaku menapak paku di helai-helai kitab lama yang masih terdedah kini

pulang bagiku adalah waktu seperti aku kembali ke masa lalu agar leluasa melesat ke masa yang sudah menunggu pulang bagiku adalah ruang seperti aku bertuju lagi ke kampung yang dulu agar terbiasa bertamu ke masa-masa yang jauh pulang bagiku adalah langkah seperti aku menikam jejak tertinggal lama seperti kembara tanpa sesiapa kuasa menegah pulang bagiku adalah jarak seperti merentang tali kenangan abu-abu agar aku nanti bisa terbang sesuka-suka pulang bagiku adalah ibu seperti rindu tak pernah redup seperti kembang tak pernah kuncup seperti alang-alang tak pernah runduk seperti kasih tak pernah luruh di pagi yang fitri kumenyapamu meski engkau begitu jauh aku kini luluh

Yang Tertinggal di Sana Dalam usaha menuntaskan waktu katakanlah kepada musim dingin, orang-orang beku dan hewan-hewan yang mengeras ditebali salju pergilah dan temukan cahaya kehangatan belah dan pecahkan kekerasan bumi dan hatimu atau biarkan lembah tak terlihat lagi. mulai menghitung hari, detik mengulung suara anak-anak kita akan tumpahkan resah di tumpuan hati menggali penantian dan mengutus kehidupan baru sebab, kita pernah meninggalkan kota yang sekarat bernama renta dan kita meninggalkan katakata terbata-bata di sana.

jkt-dps, 30.04.14

Fakhrunnas MA Jabbar, lahir di Airtiris, Riau, 18 Januari 1959.

Menulis dan mempublikasikan tulisannya berupa puisi, cerpen, esai dan artikel di hampir 100 media yang terbit di Indonesia sejak 1975-sekarang.

Telah menerbitkan 5 buku kumpulan puisi (antara lain Airmata Barzanji dan Tanah Airku Melayu), 3 kumpulan cerpen (Jazirah Layeela, Sebatang Ceri di Serambi, dan Ongkak), 2 biografi (Zaini Kunin, Sebutir Mutiara dari Lubuk Bendahara dan Soeman Hs, Bukan Pencuri Anak Perawan) serta 5 buku cerita anak.

Buku cerpen Sebatang Ceri di Serambi meraih Buku Pilihan Anugerah Sagang, 2007 sekaligus menjadi nominator Khatulistiwa Literary Award tahun yang sama. Kini berkhidmat sebagai dosen di Universitas Islam Riau.

Medan, 2016

Sebuah Perayaan Tak Terduga

### Burung terbang ke arah selatan Terhalang bukit-bukit daun terperangkap kabut sudahlah, apalah arti menyulut api sebab kau adalah sisa sumbu mungkin segera habis dan berganti dan menyala lagi

Sisa Jejak dalam Jarak Menghadap rembulan dan merayap dalam-dalam, barangkali ada ruas kenangan. kita tak mampu terlalu dekat untuk membentang jarak serba tanda dari rongga wajahmu yang pasti, terselip sisa nafas dan bekas luka.

Untuk memelukmu, aku harus mati melihatmu menahan perih.

Malam bergelut gelap Dan wajahmu masih dikurung kepiluan Sampai ternanak, terdiam

Pelarian dari Laut Aku ingin mengikis hujan dari rambut ingatan, kepala dan badan pantaimu.

Diam-diam jumlah ingatan menjadi bertambah menziarai doa-doa yang sudah lebih dulu terbang, memapah segala angkara, menatah segala perhara.

Pada sumpah yang tertulis dari bibirmu menuntaskan hari-hari penyakit membidik layar dan menghayutkan kapal kepulangan agar rumah bukan tempat berlabuh.

Seperti susu dan gula yang menyatu, mustahil perkataan terhapus dari bibirmu, maka biarkan serupa air yang tulus menggurung dingin tanpa membagi penderitaan bagi manusia.

Medan, 2016

Julaiha Sembiring, kelahiran Medan, 11 Juni 1993. Karyanya dimuat di puluhan media massa dan beberapa antologi puisi. Saat ini, tercatat sebagai Alumnus Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Negeri Medan. Ia bergiat di Kompensasi dan KPPI- Medan.

Sesuatu menyelinap masuk ke ruangan gelap dia membawa celotehan kemarin membekas di celah-celah kaca jendela berbentuk wajahmu penuh urat takut iya, aku benar-benar melihatnya, bahkan dia sempat membentuk jejak dan menjatukan mimpi-mimpi dengan sengaja. senyum yang lahir terasa asing sebab, kita terbangun di kamar yang lain melewati kaca jendela sedang pintumu menganga datang dan masuk tanpa mengetuk pintu.

Barangkali harapan telah mati dibekap waktu dan tiba-tiba perayaan matang

Kirim puisi Anda ke: email: sajak_riaupos@yahoo.co.id sertakan biodata singkat, foto warna dan nomor rekening.

SENGGANG

Dosa Tubuh “Aku cuma pelacur yang tak punya surga. kubawa tubuh kemanamana...”

DUNIA pelacuran, sebagaimana juga dunia “moralitas” kita, sejak lama jadi problematika yang tak mudah diurai. Agaknya, Synnott (2003) betul, ketika ia bilang tubuh manusia itu bukan semata fenomena biologis, tapi juga simbolis, sebuah hasil ciptaan masyarakat yang mengandung kompleksitas sosial yang rumit. Maka tubuh manusia, penuh dengan simbolisme kultural, publik dan privat, positif dan negatif, politik, agama, ekonomi, seksual, moral— yang seringkali kontroversial.

Maka, dunia pelacuran, mau tak mau, telah pun “da REDAKTUR: MARHALIM ZAINI

pat tempat” dalam sejarah peradaban umat manusia di belahan dunia manapun— Terence H. Hull menyebut, bahkan pelacur sebagai profesi tertua di dunia. Dan puisi, yang juga lahir dari rahim sosial itu, dari pergulatan “tubuh sosial” itu, yang juga saya kira merupakan “karya seni” yang tertua, mau tak mau, tentu turut bersinggungan langsung ataupun tak langsung dengan dunia pelacuran.

Dunia pelacur itu, bagi penyair, tentu tak semata jadi sumber inspirasi, tetapi kerap juga menjadi pemantik bangkitnya empati kemanusiaan atas ketidak-adilan yang dialami oleh pelacur— yang memang biasanya dipertentangkan vis-a-vis dengan kekuasaan (politik, eko-

nomi, agama, sosial). Boleh jadi, Rendra adalah penyair yang termasuk paling lantang dan gigih membela “martabat” para pelacur ini, terutama dalam puisi “Bersatulah Pelacur-pelacur Kota Jakarta.”

Dan ketika Rendra berteriak, “Wahai pelacur-pelacur kota Jakarta/ Sekarang bangkitlah/ Sanggul kembali rambutmu,” ia menyadari betul, bahwa kita hidup di tengah moralitas kita sebagai sebuah bangsa terus dipertanyak an. Ketik a, kian kabur p andangan baik-buruk kita terhadap realitas sosial yang terjadi, kian senjang kaya-miskin, kian jauh rasa keadilan.

Ketika, “pol itisi dan pegawai tinggi,” tulis Rendra, “adalah caluk yang rapi/ kongres-kongres dan

MARHALIM ZAINI

konferensi/ t ak p ernah berjalan tanpa kalian.”

Sebagaimana Rendra, Linus Suryadi AG pernah menulis puisi tentang seorang p elacur d ar i Magdala, bernama Maria Magdalena, dar i kota

Jerusalem, “Saya, Maria Magda-lena/ lonthe/ Yang dilaknat oleh Hukum Taurat/ yang dihina orangorang S aduki/ y ang digusur orang-orang Farisi/ yang dikeloni oleh kaum pendosa/ tapi tidak berdusta...” Dalam posisi tertentu, agaknya p ara penyair seolah telah jadi “juru bicara” para pelacur.

Pen yair, ad a kalanya bersuara sebagai pembela, tapi kadang juga membiarkan para pelacur itu “bicara sendiri” dalam puisi, b erteriak s endir i sepuasnya tentang pikiran dan perasaanya, pun perlawanannya. “Aku cuma pelacur yang tak punya surga. kubawa tubuh kemanamana ...” tulis D orothe a Rosa Herliany dalam puisi

berjudul “Nikah Pelacur Tak Punya Tubuh,” “Aku cuma pelacur yang menawarnawarkan dosa, tapi kusimpan di antara ayatayat yang tak pernah dibaca, yang mencari ladang dan membajak bukitbukit...”

Begitu pula Rendra, ketika bercerita panjang ihwal perjalanan seorang pelacur bernama Maria Zaitun, yang menuju kematiannya dalam puisi “Nyanyian Angsa.” Ia seperti tengah menyuguhkan sebuah paradoks yang kerap melekat pada tubuh, antara: baik-buruk, surga-neraka, hasrat-iman, dosa-doa.

Pelacur “yang kurang cantik dan agak tua,” tulis Rendra, yang setelah diusir oleh majikannya karena sakit, karena “kamu tak lagi hasilkan uang, malahan pa-

daku kamu berhutang,” namun setelah ia mati, ia berlari memasuki taman firdaus, “dan kumakan apel sepuasku...”

Surga, dosa, ayat-ayat, Taurat, dusta, Farisi, dan seterusnya, adalah upaya (kembali) berdialog dengan agama, dengan Tuhan. Dialog, yang tak jarang berujung pada “persetubuhan” (para pelacur itu) dengan Tuhannya. “Pelacur Para Dewa” misalnya, karya Pranita Dewi, adalah paradoks yang lain, yang kemudian mengingatkan kita pada sebuah buku memoar karya Cal van Ray berjudul God’s Call Girl (Sang Pelacur Tuhan), sebuah kisah nyata perjalanan hidup seorang mantan biarawati yang menjadi PSK.*** TATA LETAK: EKOFAIZIN

SINEMA

30

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Neerja

INTERNET

MICHAEL B JORDAN

Akan Bintangi Film Versi Baru Thomas Crown Affair AKTOR yang sedang INTERNET naik daun saat ini, Michael B. Jordan dikabarkan telah resmi bergabung dalam film versi baru tentang pencurian klasik berjudul The Thomas Crown Affair. Dikutip dari Aceshowbiz, bintang film Fruitvale Station (2013) itu diharapkan dapat memainkan peran utama sebagai Thomas Crown dalam versi baru film tersebut.

Menariknya, rumor yang beredar menyebutkan jika pemeran Human Torch dalam The Fantastic Four (2015) jualah yang mengajukan ide daur ulang The Thomas Crown Affair tersebut kepada pihak MGM. Studio pun akhirnya setuju untuk mengembangkan proyek itu berdasarkan keberhasilan yang diraih sang aktor saat bermain di film spin-off Rocky yang berjudul Creed (2015).

Film original dari The Thomas Crown Affair sendiri dirilis sejak 48 tahun yang lalu. Kala itu, film yang disutradarai oleh Norman Jewison ini dibintangi oleh Steve Mcqueen sebagai Thomas Crown dan Faye Dunaway (Vicki Anderson). Film versi pertama tersebut berhasil masuk dalam dua nominasi Oscar dan menjadi pemenang untuk kategori Lagu Original Terbaik.

Sedangkan untuk versi remake pertamanya, The Thomas Crown Affair (1999) disutradarai oleh John McTiernan berdasarkan skenario yang ditulis oleh Leslie Dixon dan cerita asli dari Alan Trustman. Faye Dunaway kembali bermain di versi ini, namun dengan peran yang berbeda. Sementara untuk pemeran utama dilimpahkan kepada Pierce Brosnan sebagai Thomas Crown dan Rene Russo sebagai Catherine Banning. (int/noi)

GUILLERMO DEL TORO

Hengkang dari Kursi Sutradara Pacific Rim 2 GUILERMO del Toro diketahui tidak lagi duduk di kursi sutradara untuk sekuel film Pacific Rim yang berjudul Pacific Rim: Maelstrom. Legendary Pictures telah menunjuk sutradara baru untuk film tersebut, Steven S. DeKnight, sementara del Toro akan duduk di kursi produser.

Pada awal tahun 2016, sutradara Crimson Peak (2015) tersebut juga pernah menulis dalam akun Twitter pribadinya, meyakinkan kalau isu dibatalkannya proyek sekuel Pacific Rim tidaklah benar. "(Rumor kalau proyek ini dibatalkan) tidak benar. Saya masih akan tetap meluncurkan berbagai cara," tulisnya yang kala itu masih menjabat sebagai sutradara untuk Pacific Rim: Maelstrom.

Saat ini, Jon Spaihts selaku penulis naskah sedang mengerjakan lembar demi lembar berdasarkan cerita yang ditulis oleh Travis Beacham dan del Toro di film sebelumnya.

Adapun sebagai produser eksekutif, Pacific Rim: Maelstrom melibatkan Thomas Tull, Jon Jashni, dan Mary Parent bersama dengan del Toro.

Perlu diketahui, Pacific Rim: Maelstrom berada di bawah naungan dua production house besar, Legendary dan Universal Pictures. Diberitakan pula, film ini akan dirilis dalam format 3D, sayangnya, belum bisa diketahui kapan film ini akan dirilis ataupun diproduksi.

Film perdananya sendiri yang dirilis pada Musim Panas 2013 lalu berhasil mendapatkan gross sebesar 411 juta dolar AS, dari anggaran produksinya sejumlah 190 juta dolar AS. Bila berada di tangan yang berbeda, akankah Pacific Rim: Maelstrom mencetak kesuksesan serupa?(int/noi)

„ REDAKTUR: NURIZAH JOHAN

INTERNET

Kisah Heroik Pramugari India saat Pembajakan Pesawat NEERJA Bhanot (Sonam Kapoor) untuk pertama kali akhirnya mendapat promosi menjadi Kepala Pramugari dalam sebuah rute penerbangan Bombay-Karachi-Frankfurt-New York di maskapai Pan Am. Idealnya, momen itu adalah salah satu hal terbaik yang pernah terjadi dalam hidupnya. Namun, takdir ternyata berkata lain. Saat transit di Karachi, pesawat tersebut justru dibajak oleh teroris.

Dengan dilengkapi senjata, granat dan bom, tiga anggota kelompok teroris Abu Fadhil, yaitu Mansoor (Ali Baldiwala), Khalil (Jim Sarbh) dan Fahad (Vikrant Singta) masuk ke pesawat dan meneror semua yang ada di pesawat. Mereka menuntut pembebasan para komplotannya yang ditangkap di Siprus. Jika tidak, maka mereka akan membunuh semua awak dan penumpang yang ada di Pan Am Flight 73.

Neerja yang sejatinya didid-

INTERNET

ik menjadi wanita tangguh oleh orang tuanya, Harish Bhanot (Yogendra Tikku) dan Rama Bhanot (Shabana Azmi), berusaha tetap tenang dan fokus untuk mengendalikan situasi di tengah ketegangan yang terjadi. Kondisi dan situasi dalam pesawat akhirnya semakin memanas dan mencekam kala Pemerintahan Pakistan mengulur waktu alias menolak permintaan para ter-

oris itu dan membuat Neerja melakukan tindakan heroik.

Itulah sekelumit kejadian yang ada dalam film Bollywood terbaru berjudul Neerja. Film yang digarap oleh Ram Madhvani ini diadaptasi dari sebuah kisah nyata tentang pramugari pemberani asal India bernama Neerja Bhanot.

Dari fakta itu saja, film ini sudah memiliki daya tariknya sendiri. Pasalnya, sosok Neer-

ja bukanlaah seorang politisi ataupun aktivis perempuan, melainkan hanya seorang pramugari yang mencoba menjalankan tanggung jawabnya.

Selain itu, yang juga menarik dari film Neerja adalah soal bagaimana sang sutradara mampu mengemasnya tidak hanya menjadi sebuah thriller pembajakan pesawat yang menegangkan, melainkan drama yang cukup mengharukan Jadi, film ini tidak hanya bercerita soal pembajakan pesawat Pan Am Flight 73, tetapi juga berkisah tentang siapa sosok Neerha Bhanot dengan berbagai dinamika kehidupan pribadinya.

Alhasil, film berdurasi 122 menit ini dijamin akan membuat sobat nonton tetap nyaman dan duduk setia hingga selesai. Terlebih lagi alurnya tidak melulu berfokus pada satu scene atau kejadian saja alias ada dinaminasi. Dan layaknya film Bollywood kebanyakan, Neerja memang cukup

menguras emosi. Banyak scene-scene yang terbilang mampu mencampuradukkan emosi yang menontonnya. Tapi, itulah yang menjadi kekuatan dan uniknya film Bollywood.

Sementara untuk soal akting, jujur saja, yang paling layak diacungi jempol justru adalah tiga aktor yang menjadi teroris. Penampilan dan penjiwaan mereka akan karakter yang dilakoni sangat impresif.

Lewat aktingnya, mereka berhasil memvisualisasikan bagaimana sejatinya ketegangan yang terjadi di pesawat Pan Am Flight 73 saat itu. Begitu mencekam dan menegangkan serta ketakutan yang ditimbulkan begitu terasa.

Aksi heroik apa sesungguhnya dilakukan oleh Neerja Bhanot? Apakah ia berhasil menyelamatkan semua penumpang? dan bagaimana nasib tiga teroris itu?. Saksikan kisah selengkapnya dalam film Neerja hanya di Cinema XXI kesayangan Anda.(int/noi)

A Copy of My Mind

Cerita Tentang Cinta dan Intrik Politik SARI (Tara Basro) adalah seorang karyawati facial di sebuah salon kecantikan kelas bawah yang ada di Jakarta. Di selasela waktu luangnya, ia sering isi dengan menonton film DVD bajakan yang dibelinya seusai pulang kerja.

Suatu ketika, DVD bajakan yang ia beli tidak memiliki teks bahasa Indonesia yang baik dan memutuskan kembali ke penjualanya untuk mengganti dengan yang baru.

Namun, sang penjual menolak mengganti dan malah justru mengenalkannya dengan orang yang bekerja membuat teksnya, yaitu Alek (Chicco Jerikho).

Sari pun akhirnya meluapkan kemarahannya itu ke Alek. Tapi uniknya, setelah itu keduanya justru saling suka dan jatuh cinta. Terlebih lagi

Sari dan Alek juga memiliki hobi yang sama, yaitu menonton film. Alhasil, mereka sering menghabiskan waktu berdua dengan menonton film.

Di sisi lain, Sari ingin memperbaiki taraf hidupnya dengan melamar di salon kecantikan yang lebih bonafit. Ia pun mendapatkannya dan berhenti bekerja dari salon lamanya. Di tengah masa pelatihan sebagai pegawai baru, Sari mendapat tugas dari atasannya (Paul Agusta) untuk melakukan perawatan kecantikan pada tahanan politik perempuan di penjara. Ironisnya, Sari melakukan kesalahan di sana dan kisah cintanya dengan Alek mulai terancam oleh situasi politik yang memanas.

Itulah beberapa penggalan peristiwa inti yang mengawali film karya Joko Anwar berjudul A Copy of Mind. Film yang mengantarkan sutradara Janji Joni (2005) itu meraih Piala Citra 2015 memang layak untuk diapresiasi. Setidaknya, ada beberapa hal atau unsur yang menjadi kekuatan film ini dan membuat Joko Anwar layak mendapatkan penghar-

INTERNET

gaan tersebut. Salah satunya adalah dari sisi ceritanya.

A Copy of My Mind kembali menunjukkan dan menegaskan jika Joko Anwar merupakan storyteller yang sangat baik. Pemahamannya yang cukup mendalam tentang seluk beluk kota Jakarta dan fakta tentang karakter serta realitas kehidupan ibukota saat ini dapat ia visualisasikan dengan sangat gamblang. Anda dijamin akan senyum-senyum sendiri menontonnya, karena bisa jadi Anda adalah bagian dari realitas tersebut.

Selain itu, kritik sosial dan politik yang ditampilkan sutradara Modus Anomali (2012) ini di A Copy of My Mind juga menjadi daya tarik tersendiri.

Faktor inilah yang juga membuat film ini terasa 'kaya' dan 'berisi', meski dengan segala kesederhanaan Sinematografinya. Namun, kesederhanaan itu pun bisa tertutup dengan scoring music yang bisa dikatakan melengkapi film ini dengan baik.

Suasana hiruk pikuk kota Jakarta menjadi begitu sangat terasa karenanya. Terlebih

lagi, suara-suara natural yang ada di jalanan ibukota, seperti bunyi knalpot, klakson angkot, suara kernet metro mini, suara para demonstran menjadi bagian tak terpisahkan dari film ini. Begitu alami dan gamblang, mungkin itu dua kata yang tepat untuk menggambarkannya.

Terakhir, yang juga menjadi pesona dari film ini adalah akting dari dua aktor utamanya, yaitu Chicco Jerikho dan Tara Basro. Keduanya membuktikkan jika mereka memang pantas diperhitungkan di dunia perfilman nasional.

Selain karena pendalaman karakternya yang sangat baik serta tampil berani di film ini juga menunjukkan jika dua aktor tersebut memiliki totalitas di dunia akting dan itu memang layak untuk diapresiasi.

Apa sebenarnya yang dilakukan Sari di penjara sehingga mempengaruhi hubungannya dengan Alek? Situasi politik seperti apa yang mempengaruhi hubungan mereka?

Temukan jawabannya di film A Copy of My Mind hanya di Cinema XXI kesayangan Anda.(int/noi)

„ TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

BUKU

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

___

BUKU BARU ___

31

Hikmah Kisah Perempuan dalam Alquran Oleh: Zurnila Emhar Ch

Yuk Belajar Shalat Panduan Kreatif Mengajarkan Tata Cara Shalat kepada Anak Penulis Penerbit Cetakan Tebal

: Hadiyatullah : Emir, Jakarta : Pertama, 2016 : x + 110 halaman

SEBAIK-BAIK perhiasan dunia adalah wanita salihah. Rasanya kalimat itu bukan lagi sesuatu yang asing kita dengar.

Ada banyak contoh wanita salihah yang bisa dijadikan teladan oleh kaum perempuan.

Namun, di sisi lain ada banyak kisah perempuan yang berakhlak buruk yang juga perlu untuk disimak. Walau bukan untuk ditiru, tapi kisah-kisah itu juga memberi pelajaran.

Buku karangan Ainul Millah ini merangkum kisah beberapa perempuan yang diabadikan dalam Alquran. Perempuanperempuan yang diceritakan tidak semuanya berakhlak baik.

Ada di antara mereka yang justru mendapat laknat Allah di dunia maupun di akhirat.

Wa’ilah adalah nama istri Nabi Nuh yang diabadikan dalam tafsir al-Baghawi. Di kehidupan rumah tangganya, dia termasuk istri dan ibu yang baik.

Namun dalam hal ketauhidan dia termasuk istri yang ingkar.

Dia tidak mengakui kenabian Nabi Nuh. Namun dia juga tidak menentangnya secara terangterangan.

Dengan sembunyi-sembunyi, Wa’ilah tetap menyembah berhala. Bahkan dia juga membawa serta seorang putranya untuk tetap bersetia pada tuhan-tuhan mereka. (Hal.17) Sekalipun Nabi Nuh sangat menyayangi istrinya, namun beliau tidak bisa menyelamatkannya dari azab Allah.

Jika istri Nabi Nuh berkhianat dengan menyebarkan berita bahwa Nabi Nuh sudah gila, maka lain lagi kedurhakaan yang dilakukan istri Nabi Luth.

Perempuan bernama Wahilah atau Wal’ah ini senantiasa menyebarkan rahasia suaminya. Kisahnya disebutkan beberapa kali di dalam Alquran.

Masa itu, Nabi Luth diutus

Potret Wanita yang Diabadikan dalam Alquran Penulis Penerbit Cetakan Tebal

: : : :

Ainul Millah Lc Tinta Medina Pertama, 2015 276 halaman

Allah pada kaum Saddum.

Masyarakat di sana memiliki kebiasaan homoseksual. Mereka senantiasa berusaha menghentikan dakwah Nabi Luth.

Salah satu cara yang mereka gunakan adalah dengan menjadikan istri Nabi Luth sebagai alat.

Kehidupan rumah tangga Nabi Luth yang sederhana membuat kaumnya mudah memprovokasi istri beliau.

Kaum Saddum berjanji membayar mahal jika istri Nabi Luth bersedia memberitahu mereka tentang kedatangan tamutamu nabi di rumahnya yang tidak lain kebanyakan laki-laki tampan.

Hingga suatu saat Nabi Luth kedatangan dua orang malaikat yang menjelma lelaki rupawan.

Berdasarkan info dari istri beliau, maka kaum Saddum pun berbondong-bondong menyerbu rumah Nabi. Karena hal itulah Allah pun menurunkan azab terhadap mereka.

“Kemudian kami selamatkan dia dan pengikutnya, kecuali istrinya. Dia (istrinya) termasuk orang-orang yang tertinggal.”

(QS.7 : 83 – hal.33) Kedua istri nabi ini menunjukkan pada kita bahwa Allah akan mengazab orang-orang yang berbuat dosa, siapapun dia. Sekalipun istri seorang nabi.

Betapapun nabiyullah menyay-

angi mereka tapi bukan berarti kekufuran mereka bisa diampuni.

Selain itu ada kisah Shafura, istri Nabi Musa. Lewat kisah perempuan ini kita bisa belajar tentang rasa malu. Ini tercermin dari sikap Shafura saat memberi minum domba-dombanya.

Sekalipun dia khawatir sumur tempat mengambil air akan segera ditutup namun Shafura dan saudaranya tetap memilih berdiri di belakang. Tidak bercampur-baur dengan pengembala laki-laki.

Begitupun ketika dia memanggil Nabi Musa untuk menghadap ayahnya. Shafura dan Musa mengajarkan etika berjalan berdua antara laki-laki dan perempuan yang bukan muhrim. Waktu itu Musa berjalan di depan dan Shafura di belakang. Ini berguna untuk menghindari fitnah. Sebab sudah jadi tabiat jika laki-laki mudah tergoda melihat tubuh perempuan walaupun tertutup pakaian. Namun perempuan sangat jarang tertarik pada lakilaki hanya dengan melihat fisiknya. (hal. 75) Buku terbitan Tinta Medina ini menampilkan beragam karakter perempuan. Bukan hanya istri Nabi, namun juga perempuan-perempuan biasa.

Adakalanya karena persoalanpersoalan yang dihadapi perempuan-perempuan ini menjadi penyebab turunnya sebuah hukum dan ayat Alquran. Seperti kisah Ummu Kajjah. Istri dari Sa’ad bin Ar-Rabi’ yang meninggal saat perang Uhud ini menjadi wanita pertama yang menerima warisan. Sesuai kebiasaan kaum jahiliyah, jika seorang laki-laki meninggal maka hartanya bisa dikuasai oleh pihak keluarganya. Sedang istri dan anak-anaknya tidak mendapatkan apa-apa.

Ketika Ummu Kajjah men-

gadukan permasalahannya pada Nabi maka turunlah surat Annisa ayat 11 tentang warisan.

Begitupun dengan sabda rasul, “Berikanlah pada kedua anak Sa’ad 2/3 dan ibunya 1/8, sedangkan sisanya untuk kamu!”HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasa’i. (Hal. 149) Permasalahan lainnya yang menjadi penyebab turunnya ayat alquran adalah permasalahan yang dihadapi Musaikah.

Dia adalah budak Abdullah bin Ubay bin Salul. Dia termasuk budak yang dipekerjakan sebagai pelacur.

Salah satu cara yang dilakukan Abdullah bin Salul untuk menghalangi dakwah Rasul SAW adalah dengan menyuruh para budaknya untuk menggoda laki-laki muslim. Justru perintah inilah yang nanti membuat rasa penasaran di hati Musaikah terhadap Islam.

Diam-diam Musaikah mulai berkumpul dengan para muslimah dan mendengarkan Alquran. Hingga kemudian dia bersyahadat. Tentu saja keputusannya membuat dia disiksa oleh tuannya. Ketika Musikah mengadukan penderitaannya pada Nabi, maka turunlah surat An-Nur ayat 33.

Buku berkover putih ini memuat 22 kisah perempuan yang disebutkan dalam Alquran.

Penyajiannya terbagi dua. 11 kisah perempuan sebelum Alquran diturunkan dan 11 lagi kisah perempuan setelah Alquran diturunkan.

Keunggulannya, buku ini memaparkan pelajaran yang bisa diambil di akhir setiap kisah yang disajikan, baik dari sifat-sifat baik mereka maupun sifat buruknya. Dengan bahasanya yang ringan, penjelasan buku ini menjadi mudah dipahami. Apalagi dilengkapi dengan risalah perempuan-perempuan yang dituturkan tersebut.***

Muhammad, Sang Teladan Umat

Paten UN 2016 SMP/MTs Penulis Penerbit Cetakan Tebal

REDAKTUR: FEDLI AZIS

: Tim Abdi Guru : Erlangga, Jakarta : Pertama, 2016 : 340 halaman

RASULULLAH adalah contoh teladan dan panutan bagi kita semua. Kehidupan beliau memberikan gambaran kepada kita tentang semua contoh teladan, karena semua tindaktanduknya semata-mata sesuai rida Allah SWT. Tak ada perbuatan, tindakan dan ucapannya yang berdasarkan kehendaknya semata, karena ia selalu dituntun Allah. Jika pun ada kesalahan manusiawi yang dilakukannya, maka teguran langsung datang dan dia pun memperbaiki diri segera.

Rasulullah juga diutus se-

bagai penafsir Alquran yang telah diterjemahkan oleh beliau melalui sifat dan kepribadiannya. Alquran adalah panduan umat manusi sepanjang zaman. Rasulullah sanggup menderita dan berkorban demi memastikan umatnya selamat dari godaan setan dan azab api neraka, bahkan pada saat beliau hendak menghembuskan nafas terakhirnya. Ketika itu, beliau masih menyebut umatnya. Itulah tanda cinta yang mendalam terhadap umatnya.

Buku biografi ini memaparkan sejarah, kisah, dan contoh

dari panutan terbaik untuk manusia, yaitu Rasulullah sang pemimpin umat. Buku ini dapat memberikan yang cukup utuh tentang Rasulullah.(muh)

Rasulullah Kisah Hidup Sang Pemimpin Umat Penulis Penerbit Cetakan Tebal

: Tim Ar-Rahman : Emir, Jakarta : Pertama, 2016 : xii + 250 halaman

TATA LETAK: DESRIMAN ZAHMI

RIAU-TELEVISI

32

TV-NYA ORANG RIAU

BURSA NIAGA

Cara Mudah Menjual Barang TIDAK mudah jika kita ingin menjual barang. Apalagi jika barang itu adalah barang bekas pakai alias second atau seken.

Untuk menjual barang bekas, diperlukan akses yang luas yang mamapu mencakup calon pembeli. Untuk itu diperlukan teknik dan biaya yang besar pula. Adakah cara yang lebih mudah dan murah? Jawabanya ada! Riau Televisi sebagai stasiun televisi lokal tidak hanya sebagai media penyebaran berita jurnalistik namun juga memberikan wadah untuk masyarakat yang membutuhkan informasi dan tempat transaksi ekonomi skala kecil dalam sebuah program yang dikenal dengan program Bursa Niaga.

Untuk anda yang ingin menjual barang bekas pakai yang anda milki secara cepat dan murah atau mendapatkan barang yang mungkin saja tidak anda temukan di pasaran, Bursa Niaga siap membantu anda. Saksikan program Bursa Niaga setiap hari hanya di Riau Televisi.(ssb/rpg)

RPG

LIVE: Kedua host program bursa niaga sedang live di studio Riau Televisi.

23.00 WIB

BINCANG SEHAT

Tip Menjaga Keharmonisan Pasutri SETIAP pasangan suami istri atau pasutri mendambakan keharmonisan dalam hubungan. Namun tidak sedikit dari pasutri yang menemukan kebuntuan hingga berakhir pada perceraian. Berbagai faktor dapat memicu terjadinya pertengkaran antar pasangan hingga akhirnya berujung pada hancurnya biduk rumah tangga. Mulai dari hal-hal kecil hingga masalah ekonomi. Namun salah satu faktor yang sering dianggap sepele pasangan suami istri adalah masalah kebutuhan batin.

Banyak pasangan yang akhirnya berpisah hanya karena memandang sepele masalah tersebut. Tidak merasa puas saat berhubungan intim membuat pasangan akhirnya renggang dan memilih untuk tidak melanjutkan hubungan.

Gangguan vitalitas adalah penyebab utama dari hancurnya keharmonisan rumah tangga. Biasanya gangguan ini sering melanda pria. Stamina yang menurun, usia dan penyakit yang diderita dapat menyebabkan kemampuan vitalitas seorang suami menurun drastis. Lantas, apakah ada solusinya?

Jawabannya dapat anda temukan setiap Jumat dan Ahad malam pukul 23.00 WIB dalam program Bincang Sehat bersama Klinik Pak Kobra. Temukan tip menjaga keharmonisan rumah tangga yang andai damkan. (ssb/rpg)

RPG

SERIUS: Host Bincang Sehat, berbincang serius dengan bahasan vitalitas bersama terapis klinik Pak Kobra.

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

10.05 WIB

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

12.30 WIB

HILIR MUDIK

RPG

FOTO BERSAMA: Kru Hilir Mudik RTv foto bersama dengan pengunjung dan pemilik warung balap.

Warung Balap Tempat Nongkrong para Pembalap SALAH satu ciri khas kota besar yakni adanya tempat berkumpul bagi kaula remaja yang dikenal dengan istilah tempat nongkrong.

Biasanya para remaja akan memilih lokasilokasi keramaian,seperti jalan protokol, taman kota, dan café sebaga tempat ngumpul bersama sejawat. Tempat nongkrong yang dipilih juga dapat disesuaikan dengan jenis komunitas. Salah satu tempat nongkrong yang

mengikuti jenis komunitas yang menempatinya adalah Warung Balap.

Sesuai dengan namanya Warung Balap berdiri dengan berbagai pernak-pernik yang mendeskripsikan dunia otomotif.

Kekhususannya ini yang menjadikan Warung Balap begitu unik dan berbeda dengan cafecafe pada umumnya. Keunikannya inilah yang membawa kru Hilir Mudik menyambangi

warung yang berada di wilayah Marpoyan tersebut. Bersama host gocan (gokil cantik) Elsa Ambrako, program Hilir Mudik menyajikan obrolan yang cukup asyik dan patut disimak bersama pengelola Warung Balap yang dapat anda saksikan dalam tayangan Hiliar Mudik, Ahad ini pukul 12.30 WIB, di stasiun tv-nya orang Riau, Riau Televisi.

Jangan lewatkan! (ssb/rpg)

12.00 WIB

DETAK SELISIK

Fenomena Plastik Asoy Prabayar

RPG

BERSAMA HIDANGAN: Host makan-makan RTv berpose dengan pemilik kafe Tempat Biasa, di depan hidangan khas kafe.

12.05 WIB

MAKAN - MAKAN

Tempat Biasa, Kafe yang Luar Biasa TEMPAT Biasa merupakan sentra kuliner yang beralamat di Jalan Melati simpang Delima Kecamatan Tampan no.15 Pekanbaru, yang baru di launching pada tanggal 13 maret 2016 lalu. Selain menyediakan berbagai macam kuliner, di tempat ini kita juga dapat menyaksikan penampilan berbagai kreatifitas anak muda, diantaranya penampilan band, sulap, dancer dan masih banyak lagi. Pemilik cafe ini adalah seorang anak muda yang energik dank reatif bernama Danu.

Buat Danu, cafe Tempat Biasa ini cocok

dijadikan tempat nongkrong anak muda, alasannya karena disini tersedia tempat latihan dencer, studio band dan juga terdapat distro.

Fasilitas lain yang juga tak kalah menarik adalah ruangan VIP 1 dan VIP 2 yang dapat dipergunakan sebagai ruangan rapat maupun tempat perayaan ulang tahun. Mika selaku host program makan-makan Riau Televisi merasa dimanjakan dengan pelayanan yang begitu memuaskan. Saksikan terus program makanmakan Riau Televisi setiap Sabtu dan Ahad pukul 12.30 WIB.(ra/rpg)

KANTONG kresek, atau dikenal dengan plastik asoy selama ini telah menjadi alat angkut atau pun pembungkus barang belanjaan para pembeli. Biasanya plastik ini disediakan dalam berbagai ukuran dan diberikan secara gratis oleh pemilik warung atau penjual kepada pembeli. Ada beberapa keuntungan yang didapat dengan penggunaan kantong plastik.

Dari segi berat, satu kantong plastik boleh dikatakan hampir tidak memiliki bobot, sehingga keberadaannya tidak akan menambah berat barang belanjaan secara signifikan. Bagi pembeli sendiri, tidak harus susah membawa keranjang dari rumah.

Kantong plastik juga dapat berperan sebagai pembungkus barang belanjaan.

Besarnya aktivitas jual beli membuat penggunaan kantong plastik semakin meningkat. Namun seiring dengan meningkatnya penggunaan kantong plastik memberikan dampak yang negatif pada lingkungan.

Kantong-kantong plastik yang telah digunakan akan menjadi sampah. Limbah kantong plastik yang menumpuk menyebabkan tercemarnya lingkungan. Berbeda dengan benda-benda lain, benda yang berbahan plastik tidak dapat terurai didalam tanah. Sebuah ide muncul untuk mengatasi kondisi tersebut yakni dengan mengurangi penggunaan plastik. Salah satu cara adalah dengan plastik prabayar, dimana kantong plastik tidak lagi diberikan gratis kepada pembeli. Bagaimanakan pendapat masyarakat dengan fenomena ini?

Temukan jawabannya dalam Detak Selisik pekan ini, hanya di Riau Televisi. (ssb/rpg)

Acara sepekaN SENIN 05.00 - 05.30 OPENING LAGU INDONESIA RAYA +SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR 05.30 - 06.00 PRIMARAGA PESONA RTV 06.00 - 07.00 JAWAPOS TV 07.00 - 08.00 JAWAPOS TV 08.01 - 09.00 DETAK RIAU PAGI 09.00 - 09.05 DETAK TERKINI 09.05 - 09.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 09.30 - 10.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 10.00 - 10.05 DETAK TERKINI 10.05 - 10.30 BURSA NIAGA 10.30 - 11.00 BURSA NIAGA 11.00 - 11.05 DETAK TERKINI 11.06 - 12.00 DETAK MELAYU 12.00 - 12.05 DETAK TERKINI 12.05 - 12.30 MAKAN-MAKAN 12.30 - 13.00 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 1 13.00 - 13.03 DETAK TERKINI 13.03 - 13.30 SILANG PARIPURNA DPRD PROV 13.30 - 14.00 SILANG PARIPURNA DPRD PROV 14.00 - 14.03 DETAK TERKINI 14.03 - 14.30 SILANG PARIPURNA DPRD PROV 14.30 - 15.00 SILANG PARIPURNA DPRD PROV 15.01 - 15.05 DETAK TERKINI 15.06 - 15.30 BURSA NIAGA 15.30 - 16.00 BURSA NIAGA 16.00 - 16.05 DETAK TERKINI 16.05 - 16.30 MUSIK PLUS 16.30 - 17.00 MUSIKPLUS 17.00 - 17.03 DETAK TERKINI 17.03 - 17.30 SCHOOL UPDATE 17.30 - 18.00 PROFIL INHIL INFRASTRUKTUR 18.00 - 18.30 MATA HATI LAZIZ 18.34 - 18.35 AZAN MAQRIB 18.35 - 19.00 DETAK BISNIS 19.00 - 20.00 DETAK RIAU MALAM 20.30 - 21.00 PROFILE KOTA PEKANBARU EPS 1 21.01 - 22.00 SIRAWA 22.00 - 22.30 JAWAPOS TV 22.30 - 23.30 JAWAPOS TV 23.30 - 24.00 JERUJI 00.00 - 00.30 DETAK 12 MALAM REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

SELASA 05.00 - 05.30 OPENING LAGU INDONESIA RAYA +SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR 05.30 - 06.00 PRIMARAGA PESONA RTV 06.00 - 07.00 JAWAPOS TV 07.00 - 08.00 JAWAPOS TV 08.01 - 09.00 DETAK RIAU PAGI 09.00 - 09.05 DETAK TERKINI 09.05 - 09.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 09.30 - 10.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 10.00 - 10.05 DETAK TERKINI 10.05 - 10.30 BURSA NIAGA 10.30 - 11.00 BURSA NIAGA 11.00 - 11.05 DETAK TERKINI 11.06 - 12.00 DETAK MELAYU 12.00 - 12.05 DETAK TERKINI 12.05 - 12.30 MAKAN-MAKAN 12.30 - 13.00 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 1 13.00 - 13.03 DETAK TERKINI 13.03 - 13.30 SILANG PARIPURNA DPRD PROV 13.30 - 14.00 SILANG PARIPURNA DPRD PROV 14.00 - 14.03 DETAK TERKINI 14.03 - 14.30 SILANG PARIPURNA DPRD PROV 14.30 - 15.00 SILANG PARIPURNA DPRD PROV 15.01 - 15.05 DETAK TERKINI 15.06 - 15.30 BURSA NIAGA 15.30 - 16.00 BURSA NIAGA 16.00 - 16.05 DETAK TERKINI 16.05 - 16.30 MUSIK PLUS 16.30 - 17.00 MUSIKPLUS 17.00 - 17.03 DETAK TERKINI 17.03 - 17.30 SCHOOL UPDATE 17.30 - 18.00 PROFIL INHIL INFRASTRUKTUR 18.00 - 18.30 MATA HATI LAZIZ 18.34 - 18.35 AZAN MAQRIB 18.35 - 19.00 DETAK BISNIS 19.00 - 20.00 DETAK RIAU MALAM 20.30 - 21.00 PROFILE KOTA PEKANBARU EPS 1 21.01 - 22.00 SIRAWA 22.00 - 22.30 JAWAPOS TV 22.30 - 23.30 JAWAPOS TV 23.30 - 24.00 JERUJI 00.00 - 00.30 DETAK 12 MALAM

RABU 05.00 - 05.30 OPENING LAGU INDONESIA RAYA +SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR 05.30 - 06.00 PRIMARAGA PESONA RTV 06.00 - 07.00 JAWAPOS TV 07.00 - 08.00 JAWAPOS TV 08.01 - 09.00 DETAK RIAU PAGI 09.00 - 09.05 DETAK TERKINI 09.05 - 09.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 09.30 - 10.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 10.00 - 10.05 DETAK TERKINI 10.05 - 10.30 BURSA NIAGA 10.30 - 11.00 BURSA NIAGA 11.00 - 11.05 DETAK TERKINI 11.06 - 12.00 DETAK MELAYU 12.00 - 12.05 DETAK TERKINI 12.05 - 12.30 MAKAN-MAKAN 12.30 - 13.00 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 3 13.00 - 13.03 DETAK TERKINI 13.03 - 13.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 13.30 - 14.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.00 - 14.03 DETAK TERKINI 14.03 - 14.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.30 - 15.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 15.01 - 15.05 DETAK TERKINI 15.06 - 15.30 BURSA NIAGA 15.30 - 16.00 BURSA NIAGA 16.00 - 16.05 DETAK TERKINI 16.05 - 16.30 MUSIK PLUS 16.30 - 17.00 MUSIKPLUS 17.00 - 17.03 DETAK TERKINI 17.03 - 17.30 SCHOOL UPDATE 17.30 - 18.00 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 2 18.00 - 18.31 MATA HATI LAZIZ 18.34 - 18.35 AZAN MAQRIB 18.35 - 19.00 DETAK BISNIS 19.00 - 20.00 DETAK RIAU MALAM 20.00 - 20.30 SITU MADAH POEJANGGA 20.30 - 21.00 SITU MADAH POEJANGGA 21.01 - 22.00 SENANDUNG MELAYU 22.00 - 22.30 JAWAPOS TV 22.30 - 23.30 JAWAPOS TV 23.30 - 24.00 JERUJI 00.00 - 00.30 DETAK 12 MALAM

KAMIS 05.00 - 05.30 OPENING LAGU INDONESIA RAYA +SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR 05.30 - 06.00 PRIMARAGA PESONA RTV 06.00 - 07.00 JAWAPOS TV 07.00 - 08.00 JAWAPOS TV 08.01 - 09.00 DETAK RIAU PAGI 09.00 - 09.05 DETAK TERKINI 09.05 - 09.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 09.30 - 10.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 10.00 - 10.05 DETAK TERKINI 10.05 - 10.30 BURSA NIAGA 10.30 - 11.00 BURSA NIAGA 11.00 - 11.05 DETAK TERKINI 11.06 - 12.00 DETAK MELAYU 12.00 - 12.05 DETAK TERKINI 12.05 - 12.30 FRESH ON SHOW 12.30 - 13.00 FRESH ON SHOW 13.00 - 13.03 DETAK TERKINI 13.03 - 13.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 13.30 - 14.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.00 - 14.03 DETAK TERKINI 14.03 - 14.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.30 - 15.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 15.01 - 15.05 DETAK TERKINI 15.06 - 15.30 BURSA NIAGA 15.30 - 16.00 BURSA NIAGA 16.00 - 16.05 DETAK TERKINI 16.05 - 16.30 MUSIK PLUS 16.30 - 17.00 MUSIKPLUS 17.00 - 17.03 DETAK TERKINI 17.03 - 17.30 SCHOOL UPDATE 17.30 - 18.00 PROFIL INHIL PELAYANAN KESEHATAN 18.00 - 18.31 MATA HATI LAZIZ 18.34 - 18.35 AZAN MAQRIB 18.35 - 19.00 DETAK BISNIS 19.00 - 20.00 DETAK RIAU MALAM 20.00 - 20.30 PROFILE TRAMEDICA 20.30 - 21.00 PROFILE KOTA PEKANBARU EPS 1 21.01 - 22.00 NI HAO 22.00 - 22.30 JAWAPOS TV 22.30 - 23.30 JAWAPOS TV 23.30 - 24.00 JERUJI 00.00 - 00.30 DETAK 12 MALAM

JUMAT 05.00 - 05.30 OPENING LAGU INDONESIA RAYA +SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR 05.30 - 06.00 PRIMARAGA PESONA RTV 06.00 - 07.00 JAWAPOS TV 07.00 - 08.00 JAWAPOS TV 08.01 - 09.00 DETAK RIAU PAGI 09.00 - 09.05 DETAK TERKINI 09.05 - 09.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 09.30 - 10.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 10.00 - 10.05 DETAK TERKINI 10.05 - 10.30 BURSA NIAGA 10.30 - 11.00 BURSA NIAGA 11.00 - 11.05 DETAK TERKINI 11.06 - 12.00 DETAK MELAYU 12.00 - 12.05 DETAK TERKINI 12.05 - 12.30 HARUN YAHYA 12.30 - 13.00 MATA HATI LAZIZ 13.00 - 13.03 DETAK TERKINI 13.03 - 13.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 13.30 - 14.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.00 - 14.03 DETAK TERKINI 14.03 - 14.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.30 - 15.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 15.01 - 15.05 DETAK TERKINI 15.06 - 15.30 BURSA NIAGA 15.30 - 16.00 BURSA NIAGA 16.00 - 16.05 DETAK TERKINI 16.05 - 16.30 MUSIK PLUS 16.30 - 17.00 MUSIKPLUS 17.00 - 17.03 DETAK TERKINI 17.03 - 17.30 SCHOOL UPDATE 17.30 - 18.00 PROFIL INHIL MERATA PENDIDIKAN 18.00 - 18.29 MATA HATI LAZIZ 18.34 - 18.35 AZAN MAQRIB 18.35 - 20.00 DETAK RIAU MALAM 20.00 - 20.30 TANTANGAN 50-50 EPS 20 20.30 - 21.00 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 2 21.01 - 22.00 TEMBANG WENGI 22.00 - 22.30 JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) 22.30 - 23.00 JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) 23.00 - 00.00 DIALOG PAK KOBRA 00.00 - 00.30 DETAK 12 MALAM

SABTU 05.00 - 05.30 OPENING LAGU INDONESIA RAYA +SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR 05.30 - 06.00 PRIMARAGA PESONA RTV 06.00 - 07.00 JAWAPOS TV 07.00 - 08.00 JAWAPOS TV 08.01 - 09.00 DETAK RIAU PAGI 09.00 - 09.05 DETAK TERKINI 09.05 - 09.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 09.30 - 10.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 10.00 - 10.05 DETAK TERKINI 10.05 - 10.30 BURSA NIAGA 10.30 - 11.00 BURSA NIAGA 11.00 - 11.05 DETAK TERKINI 11.06 - 12.00 KM HANG OUT 12.00 - 12.05 DETAK TERKINI 12.05 - 12.30 MAKAN-MAKAN 12.30 - 13.00 TANTANGAN 50-50 13.00 - 13.03 DETAK TERKINI 13.03 - 13.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 13.30 - 14.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.00 - 14.03 DETAK TERKINI 14.03 - 14.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.30 - 15.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 15.01 - 15.05 DETAK TERKINI 15.06 - 15.30 BURSA NIAGA 15.30 - 16.00 BURSA NIAGA 16.00 - 16.05 DETAK TERKINI 16.05 - 16.30 MUSIK PLUS 16.30 - 17.00 MUSIKPLUS 17.00 - 17.03 DETAK TERKINI 17.03 - 17.30 SCHOOL UPDATE 17.30 - 18.00 PROFIL INHIL PELAYANAN KESEHATAN 18.00 - 18.32 MATA HATI LAZIZ 18.34 - 18.35 AZAN MAQRIB 18.35 - 20.00 DETAK RIAU MALAM 20.00 - 20.30 PROFILE TRAMEDICA 20.30 - 21.00 TANTANGAN 50-50 EPS 21 21.01 - 22.00 DENDANG OCU 22.00 - 22.30 JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) 22.30 - 23.00 JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) 23.30 - 24.00 JERUJI 00.00 - 00.30 DETAK 12 MALAM

AHAD 05.00 - 05.30 OPENING LAGU INDONESIA RAYA +SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR 05.30 - 06.00 PRIMARAGA PESONA RTV 06.00 - 07.00 JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) 07.00 - 08.00 JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) 08.01 - 09.00 DETAK RIAU PAGI 09.00 - 09.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 09.30 - 10.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 10.05 - 10.30 BURSA NIAGA 10.30 - 11.00 BURSA NIAGA 11.00 - 11.05 PROMO RTV 11.05 - 12.00 SANGGAR KREASI TK ANNAMIROH 12.05 - 12.30 MAKAN-MAKAN 12.30 - 13.00 HILIR MUDIK 13.00 - 13.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 13.30 - 14.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.00 -14.05 PROMO RTV 14.00 - 14.30 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 14.30 - 15.00 LEJEL ( RELAY PARABOLA ) 15.00 - 15.05 PROMO RTV 15.06 - 15.30 BURSA NIAGA 15.30 - 16.00 BURSA NIAGA 16.00 -16.05 PROMO RTV 16.05 - 16.30 MUSIK PLUS 16.30 - 17.00 MUSIKPLUS 17.00 - 17.03 PROMO RTV 17.03 - 17.30 SCHOOL UPDATE 17.30 - 18.00 PROFIL INHIL PELAYANAN KESEHATAN 18.00 - 18.32 MATA HATI LAZIZ 18.34 - 18.35 AZAN MAQRIB 18.36 - 19.30 DETAK RIAU MALAM 19.30 - 20.00 DETAK PUAN 20.00 - 20.30 HILIR MUDIK EPS BAKSO GORENG 20.30 - 21.00 TANTANGAN 50-50 EPS 22 21.01 - 22.00 NADA KENANGAN 22.00 - 23.00 JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) 23.00 - 00.00 DIALOG PAK KOBRA

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

Riau Pos

33

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Diet Plastik Selamatkan Lingkungan

Penggunaan plastik anorganik menjadi perhatian serius. Selain menjadi salah satu penyumbang sampah terbesar, plastik juga mengandung bahan berbahaya yang mengancam mahluk hidup dan keseimbangan lingkungan.

Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru marrio_kisaz@riaupos.co.id

T

UMPUKAN sampah terlihat mengh iasi beberapa titik di tempat penam pungan sementara di Kota Pekanbaru. Terlihat yang mendominasi lebih pada sampah anorganik yang terdiri dari limbah plastik, baik kantong kresek, botol dan beberapa produk berbahan dasar plastik lainnya.

Kondisi ini menarik perhatian, karena limbah berbahan dasar plastik cenderung sulit terurai. Bahkan mengandung partikel-partikel kimia berbahaya yang dapat mengancam mahluk hidup dan keseimbangan lingkungan.

Dengan ancaman tersebut beberapa solusi terus dilakukan untuk diet plastik untuk mengeliminir dampak limbah berbahaya tersebut. Mulai dari mendaur ulang hingga mulai merancang kantor plastik organik yang mudah terurai di alam.

Saat ini yang sedang menarik perhatian adalah penerapan plastik berbayar dalam kegiatan perdagangan. Langkah ini diharapkan menjadi solusi brilian dalam mengeliminir dampak jangka panjang dari bahan kimia yang tergantung

Melakukan daur ulang

Membahayakan hewan-hewan pengurai seperti cacing Sulit terurai hingga 500-1000 tahun Menganggu kesuburan tanah

membuang di TPA yang sudah disediakan

menggangu sirkulasi air yang terserap ke dalam tanah Merusak keseimbangan lingkungan mengandung penyumbatan aliran sungai hingga banjir

Menggunakan kertas atau tas pengganti yang ramah lingkungan

Setiap orang di indonesia menggunakan 700 tas plastik setahun dalam limbah plastik.

Penerapan plastik berbayar dilatar belakangi oleh semakin banyaknya sampah non organik dari waktu ke waktu. Padahal plastik sangat sulit untuk bisa terurai ketika telah menjadi sampah, bahkan hingga ratusan tahun. Sementara, plastik itu sendiri bila dilakukan pembakaran akan menjadi logam, dan memiliki unsur dioksin serta furan yang bila terhirup manusia, maka akan menjadi pemicu kanker.

Plastik adalah produk non biodegradable yang mempunyai potensi dalam membuat kerusakan parah bagi lingkungan. Pencemaran sampah plastik dapat diartikan sebagai akumulasi dari berbagai jenis bahan plastik baik itu di darat maupun di air seperti lautan, sungai, kanal, dan, danau. Pada umumnya, plastik merupakan polimer sintetik yang bahan utamanya diklasifikasikan sebagai termoplastik dan polimer thermosetting. Meskipun hal ini sangat berguna dalam berbagai keperluan dan telah menjadi bagian penting dari industri polimer global, pembuangan

sampah plastik menjadi ancaman yang besar bagi kehidupan semua makhluk di dunia.

Limbah plastik pada umumnya dapat terurai sekitar 500–1000 tahun, meskipun kita mungkin tidak pernah tahu waktu yang sebenarnya, karena bahan ini telah digunakan jangka panjang hanya sejak abad terakhir. Selama pembuatannya, banyak bahan kimia berbahaya yang dipancarkan yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia serta mahluk hidup lainnya. Etilen oksida, xylene, dan benzene adalah beberapa racun kimia yang terdapat di dalam plastik, yang dapat memberikan efek buruk terhadap lingkungan.

Dampak buruk plastik juga dapat menyebabkan kerusakan permanen pada makhluk hidup.

Pemerhati Lingkungan Prof Tengku Dahril menilai bahan plastik anorganik memang tidak akan terurai dalam kurun waktu yang singkat.

Proses tersebut

memerlukan waktu yang cukup lama, jadi pengelolaan yang sembarangan dan tidak ramah lingkungan akan merusak alam. ‘’Bahan plastik anorganik memang tidak akan terurai dalam kurun waktu yang singkat, membutuhkan waktu yang cukup lama. Ini sejatinya harus menjadi perhatian serius pihak-pihak terkait,’’ urainya.

Terkait tentang penerapan plastik berbayar Guru Besar Universitas Riau itu sangat setuju adanya kebijakan tersebut. Untuk jangka panjang, ua berharap pemerintah dapat menghentikan penggunaan plastik yang berasal dari bahan anorganik ini dengan mengganti plastik berbahan organik.

Sehingga bisa terurai kembali oleh bakteri pembusuk. ‘’Saya sangat setuju adanya kebijakan pemerintah baru-baru ini. Selain lebih pro lingkungan, penggunaan bahan plastik organik baik karena bisa terurai kembali oleh bakteri pembusuk,’’ terangnya lagi.

Mantan Kepala Balitbang Riau itu juga memaparkan, penerapan plastik berbayar juga sangat tepat dalam mencegah kerusakan lingkungan.

Akan tetapi kebijakan pemerintah dalam menerapkan plastik berbayar dalam jangka pendek kurang tepat, karena akan menambah beban ekonomi masyarakat. ‘’Saya kira cara ini sangat bagus untuk mencegah kerusakan lingkungan. Akan tetapi harus dikaji aspek ekonominya agar tidak menambah beban masyarakat,” ungkapnya lagi.

Sementara untuk sisi positif yang dapat dipetik adalah mengeliminir dampak dan kuantitas sampah. Yang mana dikhawatirkan jika terus digunakan, maka pada tahun 2050 akan lebih banyak sampah plastik daripada ikan di laut.

Saat ini, setiap tahun masyarakat Indonesia dilaporkan memakai 100 miliar kantong plastik. Kebiasaan masyarakat Indonesia memakai kantong plastik yang didapat secara gratis sudah sangat mengkhawatirkan.

Berdasarkan perhitungan tersebut, setiap orang di Indonesia menggunakan sekitar 700 tas plastik per tahun atau kira-kira dua kantong plastik dalam sehari. Ironisnya, banyak dari sampah kantong plastik tersebut tidak sampai ke tempat pembuangan sampah dan hanya sedikit yang akhirnya dapat didaur ulang. ‘’Sebaiknya pemerintah langsung melarang penggunaan Baca Diet Halaman 35 bungkus

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

KANTONG BELANJAAN: Mengurangi dampak sampah kantong plastik, Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memberlakukan sistim kantong berbayar di setiap pusat perbelanjaan, Rabu (24/2/2016).

Melalui forum ini kami menerima tulisan pembaca Riau Pos tentang upaya-upaya penyelamatan/peduli lingkungan. Panjang tulisan maksimal 1,5 kwarto, spasi 1,5.

Sertakan pas foto Anda. Kirimkan naskah ke email forus.riaupos@gmail.com

Lestarikan Lingkungan dengan Produk Ramah Lingkungan

AGUNG IMAM ZULHATTA Mahasiswa Ilmu HI Unand

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

DEWASA ini, mendaki menjadi hobi terbaru bagi kalangan muda, terkhusus bagi pemuda Sumatera yang dianugrahkan puluhan gunung yang terbentang dari utara hingga selatan Sumatera. Sumatera memang terkenal sebagai “bukit barisan”; sebuah pulau besar di Indonesia dengan gunung dan pergunungan yang elok. Tidak hanya pendaki dari Sumatera, pendaki dari luar pulauSumatera juga turut datang untuk menikmati destinasi alam pergunungan yang ada di Sumatera.

Maraknya penggunaan sosial media, eksplorasi destinasi gunung di Sumatera semakin ramai diserbu sebagai tempat pendakian atau sekedar berwisata alam. Objek wisata alam yang beragam menajadi daya tarik tersendiri bagi para pendaki. Namun sangat disayangkan alih-alih menjaga kebersihan dan kelestarian gunung, pada kenyataanya banyak pendaki yang tidak acuh akan kewajiban menjaga kebersihan dan kelestarian ekosistem gunung.

Sepanjang perjalanan pendaki-

an, masih saja terdapat sampah logistik yang dibawa oleh pendaki selama perjalanan. Bukan hanya itu saja, di kawasan perkemahan juga menjadi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) bagi oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Sulitnya penguraian sampah logistik yang berjenis non-organik akan memicu kerusakan pada tanah disekitar. Penggunaan produk yang mengandung unsur kimia akan menimbulkan pencemaran air di kawasan pegunungan. Tidak setiap gunung memiliki sumber air

yang dekat dengan bumi perkemahan, dengan tindakan ceroboh seperti penggunaan produk berbahan kimia akan menimbulkan kesulitan baru bagi pendaki di kemudian hari, ketika sumber air terdekat telah tercemar dan tidak layak untuk dimanfaatkan lagi Seharusnya peciinta alam sadar akan tanggung jawab dan etika ketika melakukan pendakian. Paham terhadap apa yang harus di lakukan dan apa yang harus dihindari.

Harus mengerti etika-etika sebagi seorang pendaki yang langsung ber-

interaksi dengan alam. Untuk menciptakan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian gunung memamng tidak mudah. Namun dengan sederhana kita dapat mengimplementasikannya dengan hal yang kecil. Seperti menyediakan wadah penampung sampah selama pendakian. Jangan pernah mengabaikan sampah kecil sekalipun. Ini salah satu langkah sederhana untuk menjaga kebersihan dan kelestarian hutan.

Maka itu perlu sekali kesadaran setiap pecinta alam dalam melaku TATA LETAK: YAYA kan aktivitas pendakinya.

Pengam-

34

Riau Pos

z AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Sosialisasi Lingkungan ke Generasi Muda PROGRAM sekolah adiwiyata memang semakin menyebar dan menular ke berbagai sekolah yang ada di Pekanbaru. Hal ini bersinergi dengan semangat melakukan sosialisasi cinta lingkungan ke kalangan generasi muda.

Perkembangan sekolah adiwiyata daripada proklim (program kampung iklim) memang lebih mudah diterapkan untuk di Pekanbaru saat ini. Barangkali di sekolah, ada hierarki yang jelas memiliki wewenang dan kuasanya sendiri.

Hubungan secara vertikal dari kepala sekolah ke guru-guru ke murid itulah yang sekiranya mempercepat pelaksanaan program lingkungan hidup.

Berbeda dengan kondisi di masyarakat minimal rukun tetangga yang terdiri dari manusia yang hidup saling berdekatan tapi belum tentu merasa satu keluarga/ organisasi sehingga tidak memandang adanya hierarki atas dasar kekuasaan dan wewenang.

Semangata membentuk budaya lingkungan di para siswa melibatkan para Duta Lingkungan kota Pekanbaru 2015. Kedatangan pertama oleh Duta Lingkungan Pekanbaru pun diadakan untuk melakukan perkenalan, memberikan hiburan, dan memberikan sedikit kampanye hijau secara garis besar di tengah lapangan pada pagi hari sebelum mereka memulai pelajaran.

Selain itu pada kesempatan tersebut, 40 orang Duta Lingkungan ini pun dikukuhkan di sela-sela upacara bendera hari Senin. Sebagai simbol atas identitas mereka, mereka disematkan pin. Diharapkan pin sederhana yang diberikan ini bukan hanya menjadi penunjuk identitas, tapi, juga motivasi dan sugesti terhadap mereka agar merasa bertanggung jawab untuk

DEFIZAL/RIAU POS

BEROLAHRAGA: Warga Kota Pekanbaru membawa keluarga dan anak-anak bermain di Taman Kota Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru. Foto diambil baru-baru ini.

bekerja.

Selain diberikan pin, masingmasing Duta Lingkungan SMPN 14 ini pun diberikan satu buah map berisi dokumen daftar tugas yang dapat mereka laporkan dan tabel pelaporan tugas mereka. Bimbingan komunitas Duta Lingkungan

diberikan secara berkelanjutan untuk melaksanakan secara nyata tugas mereka.

Duta Lingkungan SMPN 14 Pekanbaru dikategorikan dalam 6 gelar di antaranya: Duta Langit Biru, Duta Air, Duta Bank Sampah, Duta Daur Ulang, Duta Pohon, Duta Ke-

bersihan dan Hemat Energi. Dan di hari Sabtu itulah seluruh duta itu bergerak untuk ‘menghebohkan’ sekolah.

Kegiatan yang berlangsung dari jam 8 pagi itu pun juga dihadiri oleh 30 orang dari komunitas hijau lainnya atas undangan Duta Lingkun-

gan Pekanbaru di antaranya adalah: Komunitas Pecinta Lingkungan Riau, Earth Hour, dan Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Unri. Mereka berbagi tugas untuk membimbing dan mengawasi 40 Duta Lingkungan SMPN 14 Pe-

kanbaru.

“Kami sangat berterimakasih atas bantuan Duta Lingkungan Pekanbaru dan komunitas-komunitas yang hadir hari ini. Semoga dapat sabar mengajari adik-adiknya, karena mereka memang masih lebih kecil dan labil. Semoga dengan ini SMPN 14 dapat meraih penghargaan adiwiyata tingkat kota.” ungkap Ginawati yang merupakan ketua tim adiwiyata SMPN 14 Pekanbaru.

Ia menerangkan, dalam kesempatan itu duta Langit Biru dan Duta Pohon bersama-sama menanam pohon dan tanaman di titik yang berbeda dan masing-masing dari mereka bertanggungjawab atas pohon yang mereka tanam sendiri. Sementara Duta Kebersihan dan Hemat Energi sibuk melakukan operasi semut serta mematikan perangkat elektronik yang menggunakan listrik namun tidak digunakan.

Duta Bank Sampah yang sebelumnya telah mengumpulkan sampah dari seluruh kelas kini memilah-milih sampah tersebut dan menabungnya di bank sampah. Sampah-sampah yang dikumpulkan ke bank sampah tersebut pun direncanakan akan didaur ulang oleh Duta Daur Ulang di pertemuan selanjutnya dengan Duta Lingkungan Pekanbaru.

Ini menjadi perhatian karena saat ini mereka sedang belajar cara membuat kompos dengan Duta Daur Ulang Pekanbaru dan komunitas hijau lainnya. Yang terakhir adalah Duta Air, mereka membuat lubang resapan biopori di beberapa titik yang berbeda dipandu oleh Duta Air Pekanbaru dan komunitas hijau, kelak mereka pun harus bertanggungjawab mengisi sampah organik ke LRB mereka masing-masing tiap minggunya.(michiko-sf/ rio)

PLTG Mulai Menjangkau Daerah

Enviplast, Inovasi Kantong Ramah Lingkungan INDONESIA tercatat menghasilkan lebih dari 100 miliar kantong plastik setiap tahunnya. Jumlah itu setara dengan 12 juta barel minyak bumi atau senilai Rp 11 triliun.

Padahal, sampah kantong plastik menghabiskan waktu hingga ratusan tahun untuk dapat terurai dan membunuh hingga lebih dari 1 juta hewan laut per tahunnya sebagaimana dilaporkan United Nations Environmental Program.

Semua orang pun tahu bahwa di balik kegunaannya, kantong plastik merupakan ancaman bagi kelestarian alam apabila tidak dikelola dengan baik. Kantong plastik merupakan kontributor terbesar sampah plastik penyebab kerusakan kesuburan tanah serta bencana banjir. Beberapa negara besar seperti Amerika Serikat, Italia, India, dan negara lainnya telah memberi perhatian khusus terhadap isu lingkungan ini dan terlebih dahulu menerapkan peraturan-peraturan ketat mengenai penggunaan kantong plastik.

Berangkat dari keprihatinan itu, terutama bahaya kerusakan lingkungan, PT Inter Aneka Lestari Kimia (IALK) terinspirasi untuk memproduksi Enviplast. Tak bisa dipungkiri bahwa sebagian besar sampah kantong plastik berasal dari kegiatan jual beli masyarakat.

Dengan adanya sanksi ini diharapkan masalah sampah kantong plastik bisa ditekan.

Enviplast adalah terobosan di industri kantong. Enviplast bukan kantong biasa. Pasalnya, bahan pembuatan Enviplast bukan dari plastik, tapi tepung tapioka atau pati. Hingga saat ini, komposisi pati yang terkandung dalam setiap

INTERNET

PLASTIK DARI UBI KAYU

produk Enviplast mencapai angka 40 persen dan ditargetkan bisa mencapai 60persen.

Kehadiran Enviplast tidak hanya sebagai jawaban atas solusi alternatif kantong yang praktis bagi masyarakat, tapi juga mendukung upaya pelestarian alam dan prospeknya cerah untuk memperkuat perekonomian nasional. “Enviplast adalah sebuah terobosan baru, karena tidak terbuat dari bahan yang berasal dari minyak bumi.

Bahan utama Enviplast terbuat dari bahan-bahan alami yang dapat diperbaharui, seperti tepung singkong (atau pati alami lainnya), turunan minyak nabati dan bahan

INTERNET

PLASTIK ORGANIK

alami lainnya. Hal ini menjadikan Enviplast ramah lingkungan, aman bagi pertumbuhan tanaman, dan tidak berbahaya bagi hewanhewan, baik di daratan maupun di dalam air,” ujar Herman Moeliana, Presiden Direktur PT Inter Aneka Lestari Kimia.

Sebelum Enviplast diluncurkan ke pasar, riset mendalam telah dilakukan. Herman yang juga founder perusahaan IALK bersama tim sudah meneliti proses pembuatan Enviplast. Selanjutnya, edukasi pasar dilakukan sembari memperkenalkan Enviplast ke publik. Setidaknya pada ajang olahraga bergengsi di Palembang,

yaitu Sea Games ke-26 tahun 2011, kantong Enviplast pertama kali diluncurkan ke masyarakat.

Sejauh ini Enviplast sudah diproduksi lebih dari 300 ton kantong plastik berbahan singkong yang dihasilkan dari perkebunan di Lampung. Yang menarik, dari hasil penelitian tim Enviplast, produk inovatif ini terurai dalam jangka 36 bulan di lingkungan alami. Sedangkan sisa uraiannya menjadi kompos yang aman untuk lingkungan plus makhluk hidup.

Inovasi Enviplast merupakan polimer biodegradable, yang dapat terurai di alam dengan bantuan mikroorganisme dan air.(int/rio)

LISTRIK merupakan salah satu sumber keperluan yang tidak bisa terpisahkan dari aktivitas manusia. Beragam cara diupayakan untuk melakukan pengembangan dalam meraih energy kelistrikan. Seperti Pengembangan Listrik Tenaga Gas (PLTG) yang sudah banyak dikembangkan. Bahkan inovasi ini sudah mulai menjangkau beberapa daerah di tingkat kecamatan hingga pedesaaan.

Salah satu yang telah menggunakan PLTG yaitu daerah Sungai Rawa, kecamatan Sungai Apit, kabupaten Siak. Disini pasokan elektrifikasi sangat diperlukan untuk mendukung aktivitas sehari-hari masyarakat.

Untuk menempuh perjalanan hingga sampai ke lokasi PLTG beroperasi yaitu berkisar antara 3-4 jam. Dalam tempuh perjalanan yang demikian, jalanannya pun cukup ekstrim. Hal ini dikarenakan banyaknya jalan yang rusak dan kurangnya rumah penduduk di sepanjang jalan menuju desa Sungai Rawa.

Penduduk Sungai Rawa ini sangatlah sedikit bahkan sebelum adanya PLTG ini, pen-

duduk tidak bisa merasakan menggunakan listrik untuk keperluannya. Tetapi, saat didirikannya PLTG tersebut, masyarakat setempat pun dalam merasakan terangnya malam.

“Kami merasa senang, karena kami dapat merasakan kehidupan di tengah-tengah malam yang gelap. Listrik memang sangat diperlukan saat ini, tetapi tentunya yang tidak merusak lingkungan,” ujar Putra salah satu warga di sana saat ditemui sahabat for us Riau Pos baru-baru ini.

Kendati demikian ia berharap akses elektrifikasi tersebut dapat menjangkau sampai ke pelosokpelosok daerah. Sehingga permasalahan listrik yang selama ini terus menjadi keluhan masyarakat dapat terjawab. Hal itu dinilai juga sebagai pembuktian pemerintah peduli dan mengerti akan keluhan dan keperluan masyarakat pada umumnya.

Setelah listrik dapat dinikmati oleh warga di sana. Perlu diperhatikan juga yaitu pemanfaatan dan penghematan dalam penggunaan listrik. Jika listrik yang digunakan tidak sesuai dengan kebutuhan, maka akan menimbulkan suatu kerugian pada diri sendiri dan orang lain, baik dari segi materi maupun dari segi pemanfaatan nya.(azmi-sf/rio)

AZMI-SF/RIAU POS

PLTG: Pengembangan elektrifikasi ramah lingkungan dengan konsep PLTG terus dikembangkan di daerah Siak, belum lama ini.

RIAU POS BIKE COMMUNITY Bikers, daftarkan nama komunitas sepedamu dan tempat nongkrong kalian. Agar para bikers di Riau mengetahui keberadaan kalian. Ditunggu ya!

More info: @RiauposBikeComm Onthel Air Molek Basaecamp: Air Molek Info: FIndra (082172145773) MTB Federal PKU Nongkrong: CFD Info: Rizki (085664584510) Duri MTB Club (DMBC) Basaecamp: Toko Jaya Sepeda Duri

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

Info: Farid Yoeng (08127649660) Bike Adhi Club (BAC) Basaecamp: Adhi Karya Info: Aris Hermawan (08127551805) Pasukan Sepeda Ontel camp: Toko Indra’s Fasion Bangkinang Info: Indra Combro (081275471111) AxicBIC Camp: Kom. Nenas 128 CPI Rumbai Info: Rosyid Atmantyo(08127567238) BDBC Pertamina Dumai Camp: Perum.Bukit Datuk Info: Nasrial (081277503006) GENJRENG (RENGAT) Nongkrong : Sore Hari Depan Plaza Rengat Info: Anwar (085265705054)

PIKNIK (fixed unik) Info: Andra (081275295165) RUBIC (Chevron) Nongkrong : Chevron Ketua Umum: Joko Pitoyo (081365454356) Dumai Fixie (Dufix) Camp : Jl Cempedak no. 73 Dumai Info: (081275151986) INFINITY-RIAU Basaecamp: Jl. Sumatera No.24 Info: Rizky Rinaldi (081993290986) Gampreda Basecamp: Ditlantas Polda Riau Info: AKBP Ino Harianto(081349421996) Pendopo Cyclist Community

Gelanggang Pemuda, Pekanbaru Info: Eka Martin (0813 71163330) Komunitas Sepeda Tua (Kosti Ujung Batu Rohul) Alamat Jalan Jendral Sudirman Tempat Nongkrong Cahaya Foto Studio Rohul Kosen Harkam Basaecamp: Satbrimob Polda Riau Ketua: Ipda Budi (085265655784) Duri Bicycle Club Basecamp: PT. CPI Duri Info: Dahri Amjad (08127622734) Laskar Sepeda Tua Pekanbaru Basecamp Jl Fajar No 10 Labuh Baru, Ketua Umum: Fajar Daulay Rainbow BMX

Basecamp Jalan Sepat Empat nomor 101, Rumbai.

Info : Halim (085265834013) Fixie Street Of Pekanbaru (Fixstop) Basecamp Jalan Diponegoro depan tugu perjuangan.

More Info: Eex (pin: 22EDC083) Challenger MTB Club Basecamp Jalan Gatoto Soebroto Tempat nongkrong Car Free Day. Info: Edward (085271715723) Rumbai Riders Fixie Basecamp Jalan Paus, Rumbai Ketua Umum: Herry Marcyanda (085278333580) ZBC (Zeta Bicycle Community)

Basecamp Jl.Sudirman No. 474 (Kantor Dinas Perhubungan Prov. Riau) More Info: Bambang Feriyanto (081234567074) PLN Bike to Work (B2W) More Info: Hendri (0811103920) Komunitas Sepeda Kampar Basecamp Jl Ahmad Yani Bangkinang depan lapangan pelajar Ketua Umum: Harian yanto (085374449666) Kuantan Bike’s Basaecamp: Komplek SMAN Pintar Info: Weli Hendri (08117516577)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

SAVE THE EARTH

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

35

MENYELAMATKAN LINGKUNGAN DEMI MASA DEPAN

Inovasi Olahan Limbah Mulai Digemari KAUM ibu asal Kecamatan Sail Kota Pekanbaru, mampu menghasilkan kerajinan keranjang belanja berbahan limbah minuman gelas plastik. Hal ini diungkapkan langsung oleh salah satu pengrajin Lim Tarmida, pada saat pameran bazar Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kota Pekanbaru.

Keranjang yang dipamerkan di halaman Kantor Walikota Pekanbaru menarik perhatian. Ia menjelaskan jika ada permintaan yang cukup besar, maka akan membuka peluang bagi kaum ibu untuk membuka kesempatan kerja. Iim Tarmida mengharapkan kebijakan kantong plastik berbayar jadi peluang bisnis bagi mereka jika benar-benar mendapat dukungan dari pemerintah khususnya bidang pemasaran.

Selain itu juga menjadi salah satu cara memanfaatkan daur ulang sampah menjadi produk yang berguna kembali.

Menurutnya untuk mem-

produksi sebuah keranjang ukuran sedang diperlukan waktu dua hari mulai dari memotong mulut gelas plastik. Hingga menganyamnya menjadi keranjang dan memberikan pernak-pernik pendukung untuk mendukung peningkatan kualitas produk ramah lingkungan tersebut.

“Untuk sebuah keranjang ukuran sedang diperlukan limbah teh gelas sebanyak empat kilo. Ini yang kita kembangkan menjadi produk yang dapat menjadi penghasilan tambahan” urainya.

Selain itu untuk bahan utama limbah teh gelas dibeli dari pemulung seharga Rp2.000/kg, ditambah nilon untuk merajut dan dua tangan keranjang. Maka diperkirakan sebuah keranjang ukuran sedang membutuhkan biaya sekitar Rp20.000.

“Kami bisa jual keranjang seharga Rp40.000/unit ukuran sedang. Sementara untuk kuran besar mencapai Rp50.000,” ungkapnya.(selamat-sf/rio)

Plastik Berbayar untuk Menjaga Lingkungan SAMPAH yang dihasilkan terdiri dari zatyang dapat terurai dan ada yang tidak dapat terurai. Sampah yang dapat terurai dapat di jadikan sebagai pupuk sehingga dapat menguburkan tanah. Tetapi, apabila sampah yang tidak dapat terurai akan menimbulkan bahaya bagi diri sendiri dan orang lain.

Bahaya yang dapat timbul seperti pemanasan global, pencemaran tanah, pencemaran udara dan masih banyak lagi. Terutama pada sampah yang berbentuk plastik. Sampah plastik sangat sulit untuk terurai, bahkan membutuhkan puluhan tahun untuk menguraikannya.

Atas banyaknya akibat yang timbul dalam plastik ini, maka pemerintah pun menetapkan kebijakan plastik berbayar. Hal ini disikapi masyarakat dengan berbagai langkah, seperti dengan membawa tas belanja sendiri dari rumah. Cara tersebut sedikit banyaknya dapat mengurangi penggunaan plastik dan menjaga lingkungan agar tetap bersih tanpa tercemar akibat penggunaan plastik.

“Saya sangat sejutu ya atas kebijakan pemerintah menerapkan plastik berbayar, karena hal kecil tersebut sangat berpengaruh besar bagi kehidupan dan lingkungan kita. Dan kalau bisa dinaikkan lagi harganya agar pembeli tidak mau menggunakan plastik untuk belanjaannya.” Ujar Ningtias, salah seorang warga Siak saat berbincang dengan sahabat for us Riau Pos, beberapa waktu lalu.

Maka mulailah dari sekarang kurangi penggunaan plastik bagi kehidupan, selain dapat menimbulkan berbagai macam penyakit dan pencemaran lingkungan, plastik ini sangat sulit untuk terurai. ‘’Inikan bagian dari upaya mencintailingkungan kita. Bumi kita dari berbagai macam pencemaran lingkungan. Jika kita mencintai lingkungan kita, maka terciptalah lingkungan yang sehat dan baik untuk kesehatan tubuh kita,’’ terangnya.

Hal senada diungkapkan Yenni. Ia berharap kebijakan tersebut bisa diterapkan secara konsiten dan merata kesemua perbelanjaan ritel. “Seharusnya pemerintah lebih komitmen agar sistem ini diterapkan di semua tempat perbelanjaan, jangan hanya sekedar kampanye dan mengandung unsur bisnis,” kata Yenni.(azmi-sf/rio)

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

SAMPAH PLASTIK: Plastik menggunung di sekitar tempat sampah yang sudah disediakan, baru-baru ini.

TUNJUKKAN PRODUK: Pengrajin olahan limbah plastik Lim Tarmida relawan menunjukkan produknya, baru-baru ini.

SELAMET-SF/RIAU POS

Segudang Manfaat Daun Pepaya PEPAYA merupakan tanaman seperti pohon tropis, pada awalnya dibudidayakan di Meksiko dan dapat tumbuh lebih dari 30 meter. Tanaman pepaya merupakan buah serbaguna yang baik di makan saat matang dan mentah.

Dari tanaman pepaya, tidak jarang masyarakat memanfaatkan beberapa bagian yang ada dari tanaman pepaya tersebut. Salah satunya pada daun pepaya. Daun pepaya memiliki kandungan zat bermanfaat yang berlimpah. Seperti, memiliki sifat anti kanker, menghambat pertumbuhan bakteri, meningkatkan imunitas tubuh, anti malaria, pencegahan demam berdarah, mengurangi nyeri haid, membantu pencernaan, membantu penyakit pembesaran prostat, KAZAIN-SF/RIAU POS mengatasi jerawat, meningkatkan HASIL OLAHAN: Mahasiswi FKIP Biologi Universitas Riau menunjukkan trombosit, mencegah katarak, em- hasil olahan daun pepaya menjadi makanan, Kamis (26/2/2016). fisema dan untuk kecantikan.

Walau telah mengetahui betapa Unri, untuk bersama menghilangkan jauh ini, antusias pembeli saat kami banyak khasiat yang terkandung citra daun pepaya yang pahit menja- menjualkannya, sangat tinggi. pada daun pepaya. Namun, masih di nikmat dirasa.

Kadang ada yang merasa ragu, tetapi banyak juga masyarakat yang me“Karena banyaknya masyarakat setelah dicoba ternyata memang rasa mang tidak menyukai dengan rasa yang enggan memakan daun pepaya enak lebih mendominasi dibanding pahitnya. Hal ini memancing ide kre- yang pahit. Kami menjadikannya pahitnya,” ungkap Novia saat ditemui atif dari mahasiswa FKIP biologi keripik yang renyah dan guruh. Se- pada acara pekan raya biologi, di

stand milik himpunan mahasiswa FKIP biologi Unri, baru-baru ini. ‘’Untuk pembuatannya sendiri, kami memilih daun pepaya yang memang masih muda. Lalu direndam dengan garam atau kapur sirih selama kurang lebih dua hari atau sekitar satu malaman. Setelah terendam, baru kami campur dengan tepung beras, dengan sedikit penyedap rasa, diperbanyak dengan bawang putihnya. Untuk rasa pahit sendiri, memang harus ada. Karena secara teoritis, letak khasiatnya itu pula terletak pada rasa pahitnya.

Tidak hanya itu. Makanan yang terbuat dari hasil fermentasi terhadap biji kedelai atau beberapa bahan lain yang menggunakan beberapa jenis kapang Rhizopus, juga mampu dikelola menjadi makanan yang berbeda. ‘’Kami berharap dengan pengembangan ini, beberapa keunggulan dan segudang manfaat yang terkandung di daun papaya dapat memberikan masukan positif bagi masyarakat. Khususnya bagi kesehatan dan penerapan pola hidup yang sehat dengan menkonsumsi tumbuhan yang ramah lingkungan,’’ terangnya.(kazain-sf/rio)

Titik Panas Mulai Bermunculan di Riau MESKI masih dalam kategori musim penghujan, beberapa ancaman indikasi kerawan kebakaran lahan dan hutan (karlahut) mulai terindikasi di beberapa titik di Riau. Untuk itu langkah antisipasi dan pengawasan diperlukan untuk dimaksimalkan sejak dini.

Hasil pantauan Satelit Terra dan Aqua dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Riau, mendeteksi kemunculan dua titik panas atau hotspot, Senin (22/2) lalu. Titik panas itu berada di Kabupaten Siak dan Inhil. Kondisi ini dikhawatirkan dapat terus meningkat, khususnya di daerah-daerah rawan kebakaran lahan dan hutan di Riau.

Kepala BMKG Pekanbaru, Sugarin mengungkapkan, pulau Sumatera terdeteksi dua titik panas, semuanya berada di Riau. Satu di Siak dan satu

lagi di Inhil. “Pada sore ini di pulau sumatera terdeteksi dua titik panas, Ini titik panas baru, karena pantauan tadi pagi nihil, hanya ada di Aceh” ungkapnya.

Sedangkan untuk titik api atau firespot, dilaporkan nihil, untuk jarak pandang (Visibility) juga masih normal, berkisar antara tujuh hingga 10 kilometer. “Di empat titik pantauan seperti Pekanbaru, Rengat, Dumai dan Pelalawan, itu visibility normal,” ujar Sugarin.

BMKG memprediksi bahwa cuaca R iau pad a um umnya m as ih akan cerah hingga berawan, dengan potensi hujan intensitas ringan hingga sedang, diperkirakan terjadi secara tidak merata di wilayah Riau bagian selatan. Kendati demikian, langkah antisipasi tetap diperlukan untuk mengeliminir berbagai dampak yang mu-

DIDIK HERWANTO/RIAU POS

KEBAKARAN HUTAN: Kebakaran hutan terjadi di salah satu daerah di Provinsi Riau tahun 2015 lalu.

ngkin timbul, seperti kebakaran lahan dan hutan.

“Di timur cenderung panas, dan barat lumayan tinggi curah hujan.

Kita pantau arah angin memang se-

dang mengarah dari timur menuju barat. Bisa saja daerah seperti Pekanbaru dan sekitarnya dalam waktu dekat akan panas,” jelasnya.(selamatsf/rio)

Diet Plastik Selamatkan Lingkungan Sambungan dari hal. 33 plastik anorganik dalam setiap transaksi perdagangan. Sehingga semua orang tahu setiap akan membeli sesuatu harus membawa tempat yang ramah lingkungan dari rumah. Misalnya menggunakan pembungkus dari kertas yang mudah hancur dan terurai,’’ terangnya.

Pria yang konsen dalam beberapa penelitian bertema lingkungan itu mengatakan beberapa pusat keramaian di negara tetangga sudah mulai menerapkan itu. ‘’Misalnya beberapa mall di negara tetangga Malaysia sudah tidak ada lagi menyediakan pembungkus plastik. Jadi masyarakat membawa keranjang dari rumah, tanpa menggunakan plastik,’’ imbuhnya.

Daur Ulang Jadi Solusi Beberapa dampak penggunaan sampah plastik terhadap lingkungan sudah mulai dirasakan mahluk hidup. Salah satu poin yang mengkhawatirkan adalah racun dari partikel plastik ketika masuk ke dalam tanah akan membunuh hewan-hewan pengurai seperti cacing.

Kantong plastik juga dapat REDAKTUR: MARRIO KISAZ

menganggu jalur air yang teresap ke dalam tanah. Serta kesuburan tanah karena dapat menghalangi sirkulasi udara di dalam tanah.

Dalam siklus hidrologi, hewanhewan laut menganggap plastik tersebut makanan dan akhirnya mati karena tidak dapat mencernanya. Sementara pembuangan sampah plastik sembarangan di sungai dalam kurun waktu tertentu mengakibatkan pendangkalan sungai dan penyumbatan aliran sungai yang menyebabkan banjir.

Tidak hanya itu, penyumbatan akibat sampah plastik dapat membuat tempat perkembangbiakan nyamuk dan serangga berbahaya lainnya. Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai penyakit pada manusia. Ketika dibuang di tempat pembuangan sampah, bahan plastik berinteraksi dengan air dan membentuk bahan kimia berbahaya. Jika senyawa ini meresap ke bawah menuju akuifer air dalam tanah, maka dapat menurunkan kualitas air dan menyebabkan air dalam tanah tercemar.

Begitu juga dengan langkah pembakaran plastik juga tidak

efektif dilakukan. Karena dapat menyebabkan atmosfer terkontaminasi, ini disebabkan adanya pelepasan bahan kimia beracun, yang akhirnya menyebabkan polusi udara.

Dengan kondisi itu, Prof Tengku Dahril menilai perlu langkahlangkah konkrit dalam penanganan hal tersebut. Salah satu langkah yang dapat dilakukan dengan mengumpulkannya kembali dan didaur ulang. ‘’Cara yang paling mudah adalah dengan mendaur ulang. Selain itu juga dapat dengan meleburkannya kembali kemudian dibuat kembali menjadi plastik berikutnya,’’ sambungnya.

Inovasi lain yang dapat dilakukan adalah dengan membuat kantong plastik organik yang ramah lingkungan. Serta menggunakan kertas atau tas biasa jika sedang berbelanja dan menghindari membawa kantong plastik di rumah.

Perlu Sosialisasi dan Solusi Penerapan plastik berbayar ini mendapat pro dan kontra dari sejumlah warga Kota Pekanbaru.

Warga mengkritik penerapan dan penggunaan plastik berbayar di tempat perbelanjaan ritel modern

yang dinilai kurang efektif untuk menunjang kampanye Indonesia Bebas Sampah 2020.

Seorang konsumen Fauzi di Pekanbaru, menilai penggunaan kantong plastik berbayar dengan kisaran Rp200-Rp500. Menurutnya, pemerintah harus dapat memberikan sosialisasi dan solusi agar tidak memberatkan masyarakat. ‘’Ini seharusnya menjadi tanggung jawab perusahaan.

Tidak tepat jika dibebankan kepada konsumen, apabila ini bertujuan untuk kampanye lingkungan. Saya dan mungkin juga masyarakat lain berharap agar pemerintah ini juga harus memperhatikan kepentingan rakyat kecil,” ujarnya.

Di salah satu pusat perbelanjaan di jalan HR Soebrantas, salah satu pembeli hanya menenteng barang belanjaan hingga menuju rumah. Seperti yang dilakukan Sarah, perempuan yang berbelanja keperluan pribadi untuk keperluan rumahnya. ‘’Agak kaget aja, soalnya baru tau kantongnya berbayar. Saya gak beli plastiknya, tinggal nenteng aja belanjaannya,” ungkap Sarrah saat ditanyai pada

hari Kamis lalu.

Berbeda dengan Yuli dan temannya, saat mereka berbelanja di salah satu pusat perbelanjaan di jalan Tuanku Tambusa.

Mereka terpaksa membeli kantong plastik agar tidak repot saat membawa belanjaannya dengan menggunakan motor.

“Kami jelas kaget. Plastik kok pake dibayar-bayar, biasanya gak pernah. Kami sempat nanya sama petugasnya, ‘Kok pakai bayar pula?’ mereka jawab memang sudah peraturan gitu,” ujar Yuli Handayani, mahasiswa FKIP Pendidikan Guru Sekolah Dasar Unriitu.

Walau sempat protes dengan karyawan di sana, namun menurut Yuli kebijakan ini pun bagus juga untuk kepedulian lingkungan. “kalau tidak seperti itu, orang-orang biasanya sesukanya saja memakai plastik.

Malah terkadang, ada juga yang minta plastik lebih malah. Nah, kalau udah tau seperti ini, warga yang belanja kan bisa mikir ulang kalau mau belanja. Lalu jika belanja, tinggal membawa plastik dari rumah aja. Kita termasuk yang mengurangi pemakaian plastik,” paparnya sambil

tersenyum.

Sementara itu, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Pekanbaru telah menyusun regulasi terkait penerapan pengurangan sampah Plastik di Kota Pekanbaru. Hal itu merujuk dari sosialisasi yang dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup, mengenai pengurangan sampah dari bahan plastik.

Surat edaran yang yang dikeluarkan oleh Menteri Lingkungan Hidup nomor S.71/ Men LHK II/2015, dalam surat tersebut Kementerian Lingkungan Hidup, menunjuk 17 daerah untuk percoban penerapan plastic berbayar, termasuk Kota Pekanbaru.

Regulasi yang dimaksud yakni edaran walikota terkait sosialisasi penerapannya di Kota Pekanbaru.

Namun begitu, untuk diawal penerapannya, pihak BLH akan mencoba terlebih dulu terhadap pasar moderen dan pusat perbelanjaan.“Untuk diawal kami akan melakukan sosialisasi terhadap usaha perbelanjaan, seperti minimarket dan supermarket,” ungkap Zulfikri, Kepala Badan Lingkungan Hidup, Kota Pekanbaru.*** TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos z AHAD 28 FEBRUARI 2016 zHALAMAN 36

Kondisi pemandangan hutan menuju lokasi air terjun.

Air Terjun Panisan, Koto Kampar Hulu

Surganya Petualang Sejati Berkunjung ke Provinsi Riau kental akan kebudayaan Melayu-nya.

Namun tidak hanya tradisinya saja, bumi lancang kuning ini juga menyembunyikan sejuta potensi wisata yang luar biasa, terutama wisata alamnya. Salah satu daya tarik wisata alam yang dimiliki Provinsi Riau yaitu air terjun. Di beberapa kabupaten seperti Kabupaten Kuantan Singingi dan Kampar memiliki air terjun yang unik sangat cocok bagi Anda pecinta wisata alam.

Laporan ADRIAN EKO DESRILIANTO, Pekabaru adrianeko-d@riaupos.co.id

J

IKA punya kesempatan, tidak salahnya mengajak rekan atau keluarga mengeksplorasi keindahan alam di Riau. Kabupaten Kampar yang katanya sudah tereksplorasi ternyata masih meyimpan sejuta keindahan alam. Akses yang cukup mudah dan tidak jauh dari Ibukota Provinsi Riau membuat Kampar menjadi daya tarik pariwisata baru di Riau. Salah satunya potensi wisata air terjun Panisan yang lokasinya tepat berada di Kecamatan Koto Kampar Hulu Desa Tanjung XIII. Perjalanan menuji lokasi tergolong tidak mudah, tapi menarik buat mereka yang berjiwa petualang.

Memakan waktu lebih kurang tiga jam dari Pekanbaru, pengunjung juga masih harus menggunakan getek atau sampan menyusuri Sungai Kampar menuju seberang Desa Tanjung lebih kurang tiga menit. Setelah itu, masih harus berjalan kaki menuruni lembah dan menyusuri rimbunnya hutan alam yang masih asri tersebut. Pemandangan yang indah dan sejuknya alam hutan tropis khas Indonesia memuat perjalanan ke lokasi menjadi lebih menarik. Sesekali, akan dijumpai juga satwa-satwa khas Indonesia yang mungkin hanya bisa dilihat di kebun binatang saja. Tapi jangan khawatir, di kawasan menuju lokasi air terjun sudah banyak masyarakat yang bercocok tanam untuk keperluan rumah tangga. Cukup lama perjalanan, lebih kurang 1,5 jam agar bisa melihat dari dekat air terjun yang menyegarkan tersebut.

Beberapa meter sebelum tiba di lokasi, pengunjung akan disuguhkan dengan irama alam air jatuh dari ketinggian sekitar 30 meter. Semakin mendekat, kesejukan air yang menyentuh kulit akan menghilangkan rasa lelah. Pemandagan air terjun dan kesejukannya membayar tuntas perjalanan yang cukup melelahkan tersebut.

Air Terjun Panisan ini memiliki tiga tingkatan yang berbeda, lokasi paling dasar adalah air terjun tingkat ketiga setinggi 7 meter, kemudian pada tingkat kedua setinggi 30 meter menjadi lokasi favorit wisatawan dan tingkat pertama setinggi 25 meter dengan keunikan air yang jatuh bak tirai putih yang mempesona. Menariknya, jika ingin menuju ke air terjun tingkat ke tiga dari tingkat ke dua, pengunjung akan melewati lorong yang terbentuk dari percikan air yang jatuh ke kolam kecil dibawahnya. Untuk yang berjiwa petualang, tidak salahnya mencoba datang ke lokasi wisata yang masih belum tersentuh fasilitas pemerintah ini.***

Pemandangan Air Terjun Panisan yang indah membuat perjalanan menjelajahi hutan menjadi sempurna.

Rombongan wartawan peliputan Pemprov Riau mandi di bawah Air Terjun Panisan saat mengunjunginya, baru-baru ini. „ REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

Pengunjung menikmati air dari Air Terjun Panisan. „ TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos

37

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

Risiko Penyakit Akibat

Tidur Kelamaan K

URANG tidur sudah pasti mengganggu kesehatan.

Namun terlalu banyak tidur juga tidak dianjurkan, sebab berbagai risiko penyakit bakal menghantui orang-orang yang terbiasa tidur lebih dari 9 jam sehari.

Berbagai penelitian menyebut, durasi tidur idealnya berkisar antara 6-8 jam dalam sehari. Tentu saja disesuaikan juga dengan kualitasnya, sebab ada kalanya seseorang tidur cukup lama tetapi kualitasnya seperti kurang tidur.

Yang pasti, kebiasaan tidur di atas 9 jam dalam sehari cenderung tidak baik untuk kesehatan. Beberapa risiko yang harus dihadapi antara lain sebagai berikut;

Susah berketurunan Tahun 2013, sebuah penelitian dilakukan terhadap 650 perempuan di Korea. Para perempuan tersebut sedang menjalani teknologi pembuahan berbantu. Para perempuan yang memiliki durasi tidur antara 7-8 jam, risiko terjadi pembuahan terpantau paling tinggi. Sebaliknya pada perempuan dengan durasi tidur lebih dari 11 jam, peluang hamilnya paling rendah.

Wuebec, Kanada mengungkap bahwa orang yang tidur lebih dari 8 jam sehari punya risiko 2 kali lipat terjangkit diabetes melitus tipe 2. Mereka juga lebih rentan mengalami kegemukan dibandingkan orang-orang yang durasi tidurnya antara 7-8 jam dalam sehari.

Gangguan jantung Sebuah penelitian tahun 2012 yang dipresentasikan dalam Amer-

ican College of Cardiology mengungkap bahwa tidur lebih dari 8 jam sehari berhubungan dengan peningkatan risiko masalah jantung. Peneliti mengamati data dari 3.000 orang, dan menemukan bahwa orang yang kebanyakan tidur 2 kali lebih berisiko mengalami angina dan 1,1 kali lebih rentan penyakit jantung koroner.

Kematian dini Kajian terhadap 16 penelitian mengungkap bahwa risiko kematian dini karena sebab apapun, mengalami peningkatan pada orang-orang yang tidurnya lebih dari 8 jam sehari. Peningkatannya bahkan mencapai 1,3 kali lipat dibandingkan rata-rata dari 1.382.999 partisipan.(int/ noi)

Diabetes dan kegemukan Penelitian di

Depresi Pada tahun 2014, sebuah penelitian dilakukan pada sejumlah pasangan kembar. Penelitian ini mengungkap bahwa durasi tidur berhubungan dengan risiko depresi. Seseorang yang tidur antara 7-9 jam sehari punya risiko depresi sebesar 27 persen, sedangkan yang tidur di atas 9 jam dalam sehari risikonya mencapai 49 persen.

Gangguan fungsi otak Penelitian tahun 2012 mengungkap bahwa perempuan yang terlalu banyak tidur selama 6 tahun berturut-turut akan mengalami penurunan fungsi otak. Perubahan yang terjadi setara efeknya dengan penuaan yang terjadi 2 tahun lebih cepat.

INTERNET

Kesalahan Ini Bikin Metabolisme

Tubuh Jadi Lambat METABOLISME tubuh yang menjadi lambat turut memengaruhi kondisi kebugaran fisik dalam sehari-hari. Nah, oleh sebab itu jauhi kesalahan-kesalahan yang dapat membuat metabolisme tubuh secara alami menjadi lambat.

Apa saja? Berikut beberapa kesalahan yang dapat memperlambat metabolisme tubuh: Salah memilih menu sarapan Sarapan setiap pagi memang sangat penting dan dianjurkan, namun yang tak kalah penting adalah pemilihan menu sarapan yang tepat. Salah satunya adalah lebih banyak mengonsumsi asupan karbohidrat dibandingkan protein. Pakar gizi Jessica Crandall, RD, menyarankan Anda untuk menambahkan asupan protein dalam menu sarapan. Misalnya dengan menambahkan telur, susu atau yoghurt.

Tidak makan setelah olahraga Dengan alasan ingin menurunkan berat badan, Anda lantas sengaja tak makan setelah melakukan latihan fisik? Salah besar. Mengonsumsi asupan yang tepat minimal satu jam setelah berolahraga justru membantu meningkatkan massa otot dan membantu tubuh kembali pulih. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, direkomendasikan untuk mengonsumsi asupan yang terdiri dari 10-15 gram protein dan 15 gram karbohidrat.

Kurang tidur Jangan anggap remeh pentingnya mencukupi jam tidur setiap hari. Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical Endocrinology menyebutkan bahwa kurang tidur dapat mengganggu irama jantung yang membantu menjaga metabolisme Anda tetap stabil. Efeknya, tubuh pun justru menjadi kurang fit dibandingkan biasanya.

Kurang minum air putih Juru bicara dari Academy of Nutrition and Dietetics, Marisa Moore, RD menjelaskan bahwa proses metabolisme tubuh memerlukan hidrasi yang cukup. Jika seseorang sampai mengalami dehidrasi, maka fungsi kerja sistem-sistem organ tubuh bisa melambat dan tidak bekerja secara optimal.(int/noi)

INTERNET

Makanan VS Jerawat DALAM masyarakat saat ini ada keyakinan bahwa makan makanan tertentu dapat menyebabkan jerawat, bahkan memperparahnya. Sedangkan dalam medis, para praktisi kesehatan dari kalangan dokter, sebagian mempercayai bahwa kedua hal ini tidak berhubungan dan sebagian yang lain mengungkapkan adanya hubungan antara keduanya. Lalu bagaimanakah sebenarnya hubungan makanan dan jerawat?

“Kulit adalah refleksi dari kesehatan seluruh tubuh anda,” kata Cheryl Karcher, yang jadi juru bicara untuk American Academy of Dermatology. Diet bernutrisi yang menjaga kesehatan anda dari dalam akan membantu mempertahankan penampilan anda di bagian luar. American Academy of Dermatology mengatakanbahwa walaupun belum ditemukan secara langsung hubungan makanan dan kemunculan jerawat, tetapi menghindari makanantertentu saat jerawat “menyerang” mungkin perlu dilakukan untuk mengurangi keparahannya.

Makanan Olahan Sebuah studi tahun 2002 yang diterbitkan dalam Archives of Dermatology menunjukkan bukti bahwa makanan tertentu dapat menyebabkan jerawat.

Dalamstudiini peneliti mempelajari 1.200 orang di Papua New Guinea dan 115 orang di Timur Paraguay (orang yang makan diet makanan nabati segar dan daging rendah lemak) mereka menemukan bahwa orang-orang ini tidak berjerawat.

MenurutDr. Francesca Fusco seorang dokter kulit REDAKTUR: REDAKTUR:NURIJAH NURIJAHJOHAN JOHAN

INTERNET

di kota New York, pola diet dengan indeks glikemik tinggi - misalnya, makanan olahan seperti kue-kue dan gandumhalus yang cepat dicerna menjadi gula - dapat memiliki efek buruk pada kulit.

Teorinya adalah bahwa kadargula yang tinggi dalam makanan olahan menyebabkan peningkatan hormon insulin yang sangattinggi, yang membuat peningkatan produksi hormon yang lain dan pada gilirannya menyebabkan peningkatan produksi sebum sehingga dapat menyumbat pori-pori.

Produk Susu Ternak Sebuah artikel di Journal of American Academy of Dermatology tahun 2005 meneliti pola makan 47.355 wanita dan menemukan hubungan yang kuat antara kemunculan jerawat dan konsumsi susu dan produk turunan susu seperti keju, krim keju, sarapan minuman instan dan lain-lain. Dr. Joel Schlessinger seorang dokter kulit di Omaha mengungkapkan bahwa banyak dari susu yang kita

minum dihasilkan oleh sapi hamil dan mengandung hormon dalam kadar yang tinggi (progesterone dan IGF-1) yang dapat menyebabkan kelenjar minyak meningkataktifitasnya.

Dr. Schlessinger menyarankan pasiennya beralih ke susu almond, mengurangi keju dan produk susu lainnya untuk membantu mengobati jerawat pada pasiennya.

Coklat Pendapat para ahli tentang hubungan coklat dengan jerawat memiliki kontroversi. Beberapa penelitian mengungkapan bahwa tidak ditemukan hubungan langsung antara coklat dan kejadian jerawat. Namun, suatu penelitian yang dilakukan oleh dr. Samantha Block dari University of Miami Miller School of Medicine menemukan adanya hubungan perburukan kasus jerawat dengan tingkat konsumsi coklat.

Dalamjurnal yang disampaikan dalam pertemuan ilmiah tahunan American Academy of Dermatolo-

gy itu diungkapkan bahwa semakin banyak coklat yang dikonsumsi oleh penderita jerawat maka akan semakin banyak jumlah jerawat yang timbul.

Menurut Caroline Caperton, seorang peneliti senior dari Departemen Kulit Universita Miami bahan dalam coklat yang mungkin dapat menyebabkan jerawat adalah bahan tambahannya seperti gula, susu, dan pemanis buatan, serta kafein merupakan kandungan alami coklat.

Namun, walaupun beberapa penelitian telah menunjukkan adanya hubungan sebab akibat antara pola diet dan jerawat hubungan pasti antara keduanya belum dapat dipastikan dan belum dapat dijadikan guidelines.

Menurut para ahli, kemungkinan pengaturan pola makan memang dapat mempengaruhi semakin parah atau semakin berkurangnya jumlah jerawat pada orang-orang yang memang sudah menderita jerawat. Namun, makanan para ahli belum dapat menemukan akibat dari makanan tertentu yang menyebabkan jerawat secaralangsung.

Pengaturan pola diet memang penting pada orang-orang yang menderita jerawat yang parah selain juga harus menjalani perawatan secara medis dengan menggunakan krim dan perawatan-perawatan yang disediakan di klinik kulit dan kecantikan.

Dapatkan konsultasi yang baik tentang pemakaian krim dan perawatan jerawatmu di MMC Skin & Body Care. Alami perawatan terbaik untuk jerawat Anda dengan kami sekarang. (oleh: dr. Antoni Teguh Nugroho)

TATA LETAK: YAYA

z www.xpresiripos.com z info.xpresiriaupos@gmail.com z Basecamp xpresi: Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3

Koruptor Petir Berliku

Mengapa seperti lalat berderik-derik Dipercaya melaksanakan tugas yang merakyat Pemakan padi di lubuk penderitaan Menembus dinding kehidupan masyarakat yang melarat Koruptor adalah petir berliku-liku di jalanan berkarat Menghabiskan uang rakyat Sadar akan negara demokrat Menjalankan cita-cita bermartabat

Ulat

Aku punya ulat Pintar memanjat Ketika naik pesawat Tersangkut di kawat waktu dan masuk ruang gawat darurat Kata perawat “ulatku tak boleh makan dedaunan lebat” Semoga aku dan kamu Menjadi sahabat dunia akhirat NUZULUL FARHAN adalah siswa kelas VII SMPIT Tebuireng 4 Al-Ishlah Kuala Gading, Indragiri Hulu dan santri Tebuireng 4 Al-Ishlah.

Teguran Nafas

Uang pergi Obat menghampiri makanan pokok setiap hari kapan sembuh?

Secuil nasi tak tersentuh Waktu benalu dengan cepat tulang dan kulit dekat Jarum suntik tak terhindarkan Cairan infus menetes menembus kulit pergi kemana?

Kuharap hembus nafas datang menegur Menunggu takdir : sebab dunia hanya mimpi NUR RHEMA HIDAYATI adalah siswi kelas VII SMPIT Tebuireng 4 Al-Ishlah Kuala Gading Kab. Indragiri Hulu dan santriwati Pondok Pesantren Tebuireng 4 Al-Ishlah.

Berubah

Tertatih sukmaku di penghujung waktu Detik berdenting, menit mengalir Sukma terdiam langkah demi langkah Mengikuti alunan jam nan bernyanyi Mentari tersenyum bangga Enggan mengalah, Membiarkan bumi mengelilinginya Sekejap lalu sesaat Semuanya berubah Genaplah sudah Tak berkutik, yaa Semuanya enggan berkata Yang ada hanya kata Berubah...

Biarlah ia berubah Dan dunia pun berubah Hingga sukma tak lagi, Di rundung dura durjana Berubah ? ia aku berubah Angka yang merubah Semua yang terdiam, belaka Enggan berkata, entahlah FHISILMI KAFFAH ANWAR SMA Pintar Kuantan Singingi

Forum Guru

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

38

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

ERSTWHILE “ARGH! Jika aku menemukan pria itu lagi! Akan kuhabisi dia!” terdengar isak-isak tangisan di sela teriakan wanita itu. Ia menangis terus sambil menatap benda yang retak itu. Matanya merah penuh dengan amarah dan kesedihan. Ia sangat sayang kepada benda itu.

Dia terus mencari, mencari dan mencari. Membongkar semua tumpukan kertas-kertas yang ada. “Kemana kertas itu pergi? Jelas-jelas aku meletaknya di sini, aku bisa mati kalau tidak menemukannya,” batinnya panik. Ia melihat benda bulat yang melingkar di tangannya, semakin cepat mengeluarkan dan membongkar. Sial sekali nasibnya, sudah ban mobilnya malah kempes, sekarang, tidak menemukan apa yang ia cari.

Bekas-bekas injakan sepatu boots tampak pada saljuyang berjatuhan tidak karuan di kawasan pejalan kaki. Ya tuhan, dingin sekali hari ini, batin wanita itu sambil mengeratkan jaket tebal yang dibalutnya. Angin-angin yang datang menerpa tubuhnya terasa menusuk. Ia sedikit menambah kecepatan berjalannya menuju halte bus, berharap ia datang pada waktu yang tepat untuk bus selanjutnya. BUK! Tubuh wanita itu terhempas ke belakang dan tangannya terhantuk tiang yang ada di pinggir jalan. Ia menengadahkan kepala, menatapkesal seorang pria dengan postur tubuh yang tinggi dan memakai jas hitam. “Hei! Kalau jalan itu lihat-lihat! Jangan menelpon terus menerus! Bisa-bisa aku dipecat karenamu!” teriak wanita itu. Pria itu melirik pergelangan tangan wantia itu sesaat lalu ia memalingkan mukanya.

Wanita itusemakin kesalmelihat ekspresi pria yang seperti tidak mengacuhkannya, melanjutkan perbincangannya di telepon. Ugh, sungguh ini hari yang sangat buruk.

Terduduk di kursi yang tersedia, ia bernafas lega. Ia memeriksa waktu pada benda pemberian teman kecil cinta pertamanya yang melingkar di tangannya.

Matanya melotot, kaca pada benda berharga itu retak. Jarum-jarum yang ada tidak lagi beroperasi, mereka berhenti berjalan, bagaikan hatinya yang sempat berhenti sekejap melihat kenyataannya.

Air matanya pelan-pelan mengalir. Ia baru sadar bahwa arloji tersebut sempat terhantuk dengan tiang di halte bus, ia tak menyangka akan jadi seperti ini.

“Argh! Jika aku menemukan pria itu lagi!

Akan kuhabisi dia!” terdengar isak-isak tangisan di sela teriakan wanita itu. Penumpang bus lainnya menatap wanita itu dengan kasihan. Ia terus menangis sambil menatap benda yang retak itu. Ia mencoba untuk menahan tangisnya agar tidak menggangu penumpang lain, namun sia-sia. Terdapat warna darah pada matanya yang penuh dengan amarah dan kesedihan.

Sampai di gedung kerjanya, ia hanya bisa terduduk lemas di kursi kantornya.

Corak merah pada matanya mulai memudar, hanya saja amarah pada hatinya masih belum juga meredup. Ia masih harus mengerjakan semua berkas-berkas yang hilang itu lagi. Filenya telah ia delete sebab memori pada laptopnya telah penuh dengan drama-drama yang ditontonnya saat selagi bosan. “Argh! kalau tahu begini aku tidak akan menghapus file-file nya,” batinnya menyesal.

Mulai saat ini, ia bertekad untuk menyimpan semua berkas yang ia kerjakan.

Seharian, ia menghabiskan waktunya untuk memperbaiki kecerobohannya, untung saja meeting yang ada bisa diundur sehingga tidak perlu mempresentasikan projeknya hari itu, bahkan ia menolak ajakan temannya untuk makan siang bersamadanharusmenghabiskan lebih dari separuh waktu istirahat untuk melanjutkan projeknya. Malamnya, setelah ia bersiap untuk tidur, ia kembali

terbaring lemas. Cinta pertamanya kembali menggelayuti pikirannya. Ia menatap jam tangan pemberiannya itu.

Sudah lebih dari 10 tahun, tetapi lelaki itu tidak juga kembali menepati janjinya. Mungkin kaca jam tangan yang retak itu menandakan sudah saatnya ia mulai melupakan lelaki itu.

Keesokan harinya, selesai memarkirkan mobil, ia bergegas mengikuti seorang pria yang terlihat familiar. Pria itu tampak seperti akan masuk gedung kerjanya melalui pintu belakang. Ia mengernyitkan matanya heran, kenapa ia lewat pintu belakang? Biasanya klien-klien perusahaan selalu lewat pintu depan. Ia berlari menujupria itu, lalu menarik tangannya. “Hei! Kau penyusup ya! Mengapa kau lewat pintu belakang!? Apa kau ini penyusup? Satpam! Satpam! Ada penyusup!” Pria itu menatapnya kesal, “Hei! Apa yang kau lakukan? Lepaskan tanganku.” Joyce sempat tertegun mendengar suara yang sangat dalamdan seakan-akan menunjukkan karisma pria itu, meskipun begitu ia tetap menyangkal, “Tidak mau! Seenaknya saja kau! Lihat ini!” Joyce Hayden, atau wanita itu, mengangkat tangannya, menunjukkan jam yang retak itu. “Ini gara-gara kelakuanmu kemarin! Aku sangat sayang dengan jam ini! Dan dengan mudahnya kau rusak! Sekarang, kau malah ingin menyusup ke tempat kerjaku! Tidak akan kubiarkan. Satpam! Ada penyusup!” Seorang satpam bergegas berlariketempatkejadiannya. Akan tetapi, saat melihat dengan jelas pria itu, satpam itu tiba-tiba melebarkan matanya.

Ia bergegas melepaskan genggaman wanita itu. Lalu membungkuk dengan amat sopan kepada pria itu, “Maafkan nyonya ini tuan Allison, ia sangat lancang. Silahkan masuk tuan.” Joyce mengerutkan dahinya, “Hei apa yang kau lakukan!? Mengapa kau biarkan penyusup ini masuk?”

Satpam itu kemudian menarik wanita itu pelan menuju pintu depan. “Nona Hayden, aku tahu kau ini sudah lama bekerja di sini, tetapi bukan berarti kau bisa semena-mena pada pak direktur.”

Satpam itu berbicara dengan intonasi yang santai. “Apa!? Direktur!? Apa aku tidak salah dengar? Direkturnya kan yang seperti bapak-bapak tua itu, bukan malah lelaki ala muka blasteran seperti dia!” Satpamnya terkekeh, “Nona tidak tahu? Tuan direktur baru-baru ini mendapat jabatan itu, karena ayanya sudah pensiun. Hebat ya, sudahlah ganteng, punya jabatan yang tinggi lagi.” Satpam itu menggelengkan kepalanya kagum. “Jadi dia beneran direkturnya?

Mati aku, bisa-bisa aku dipecat.” Joyce mengacak-acakkan rambutnya, tetapi kemudian ia perbaiki lagi, sebab ia sadar tidak mau terlihat berantakan.

Setelah menjernihkan kepalanya, Joyce kemudian memutuskan untuk meminta maaf pada direktur itu. Mungkin masih ada kesempatan baginya untuk tetap bekerja di perusahaan ini. Ia bergergegas menuju lantai teratas gedung kerjanya. Berbicara dengan sekretaris direkturnya, katanya ia harus menunggu sekitar satu jam lagi, lantaran direktur itu sedang meeting. Ia memutuskan untuk kembali lain kali, sebab harus mempersiapkan meeting yang kemarin sempat ia tunda.

Suara getaran terdengar hingga ke telinga Joyce. Ia meliriknya sejenak. Keningnya mengerut heran melihat tulis “Direktur” tertera di sana. Ada urusan apa lagi pria itu dengannya? Bukannya ia sudah menyetujui permintaankemarin? Untuk apa ia meneleponnya lagi?

Apakah jamnya sudah diperbaiki? Hah, mana mungkinsecepatitu.Iamengedikkan bahunya, entahlah, tidak ada salah nya menerima panggilan itu. “Hal-” Joyce belum sempat mengucapkan salamnya, “Cepat naik ke kantor ku, bilang ke sekretaris ku bahwa aku yang menyuruh mu untuk masuk.” Dengan kalimat itu, Jesper langsung menutup telepon itu tanpa menunggu balasan

wanita itu. “Hebatsekali dia, barukemarin bertemu, sifatnya langsung berubah 180 derajat.” Gumam Joyce.

Sekretaris itu spontan memerhatikannya dengan pandangan kaget. Untuk apa gadis itu datang kemari lagi? “Permisi, Pak direktur menyuruh saya untuk menemuinya di kantor.” Ucap Joyce agak merasa tidak enak.Awalnyasekretarisitu tidak percaya, ia memencet tombol pada intercom yangterhubung langsung dengan bos nya, kemudian ia menyuruh Joyce masuk, raut mukanya masih menunjukkan keheranan.

“Ada apa memanggilku?” Joyce menyamankan diri di sofa yang tersedia di ruangan itu. Ia mengamati ruangan sekitar. Wah, ternyata besar juga ruangan ini, banyak lukisan-lukisan karya pelukis dari berbagai penjuru dunia. Pertama kali masuk ke sini, ia tidak begitu menghiraukan sekitarnya. Tentu saja, ia sedang frustasi saat itu. “Kau harus menemanikumakan sianghariini.” Joyce langsung membelalak menatap pria itu, tersadar dari lamunannya. “Untuk apa aku ikut? Kau gila ya? Ini jam kantor. Lagian kenapa aku harus ikut bersamamu? Kau kan bisa makan siang sendiri. Bawa saja wanita lain yang akan bersuka rela makan denganmu!” Jesper tertawa sambil menggelengkan kepalanya pelan dan hal itu semakin membuat Joyce mengangkat alisnya. “Ya, memang. Tapi aku tak mau wanita lain, aku mau kau.” Nada itu lagi, nada arogan yang sangat cocok dengan wajah tampannya, Joyce benci itu.

Di parkiran mobil, Joyce terus bergumam pada dirinya. “Matilah aku.. Aku keluar pada saat jam kantor. Aku akan dicap sebagai pekerja yang tidak bertanggung jawab..” Ia mengetuk-ngetuk kepalanya, tak sadar terhadap pandangan lucu yang ditujukan padanya oleh pria itu. “Ugh.. Gajiku bisa menurun kalau seperti ini..” Lanjutnya. “Hei tenanglah,kau tidakingat sedang bersama dengan siapa?” Jesper menyela ‘pembicaraannya’ sambil membuka mobil yang harganya sampai matipun Joyce bekerja, ia tidak akan bisa membayarnya.

Joyce dapat melihat orang-orang berlalu lalang di jalan kota Snowmeadow dari tempatnya duduk, rame sekali. Mungkin karena ini adalah waktu makan siang. Jesper memulai percakapan setelah mereka selesai memesan makanan, “Namamu JoyceHayden kan? Bolehkan aku memanggilmu Joy? Aku merasa aneh karena terus-terusan memanggil ‘kau’?” Joyce menganggukkan kepalanya pelan, “Darimana kau tahu namaku?

Kau stalker ya?” Lawan bicaranya terkekeh geli, “Apakah aku terlihat seperti seorang stalker?” Walaupun makanannya telah datang, Joyce tetap melanjutkan pembicaraannya. “Tidak sih. Eh bagaimana denganmu? Sepertinya aku pernah mendengar namamu, kau pernah tinggal di Snowmeadow sebelum melanjutkan studi ke luar negeri?” Mereka berdua menyantap makanan masing-masing. “Tidak juga.” Jesper seakanakan mengalihkan topik pembincangan. “Bagaimana spaghetti-nya? Enak?”

Joyce mengangguk, sepertinya tidak menyadari perilaku Jesper yang mencurigakan.

Itu menjadi rutinitas mereka, untuk makan siang bersama. Awalnya Joyce terus mengembalikannya. Apa mungkin, Jesper sengaja tidak mengembalikannya agar ia bisa selalu mengancamnya supaya ia selalu mengikuti kemauannya? Tapi tega sekali dia, jam itu sangat berarti bagi Joyce, dan ia tahu itu.

Selama satu minggu ini, Joyce selalu tidak tenang dalam tidurnya karena kenangan dari arloji itu tak henti-hentinya menggelayuti pikirannya. Kenangan tentang cinta pertamanya yang tidak pernah kembali.

Joyce lantas menuju kantor pria itu untuk menanyakan semuanya. Ia harus mendapat kejelasan mengenai hal itu. Ia marah, merasa telah ditipu oleh permainan pria itu. Ia merasa bodoh karena terus-menerus memikirkan tentang

jam itu, bagaimana jika tidak ada yang ingin memperbaiki jam itu, bagaimana jika pria itu kembali dan mendapati arloji pemberiannya telah rusak, bagaimana jika itu adalah pertanda bahwa sudah saatnya untukmelupakanpria itu, bagaimana jika pria itu telah memiliki wanita lain dan telah melupakannya.. banyak sekali jika. Sekretaris nya tidak ada di depan ruangan direktur itu, jadi Joyce langsung menerobos masuk. Tetapi nihil, pria itu juga tidak ada di sana.

Cucuran air mata sudah berjatuhan setes demi setetes. Kemudian ia melihat bingkai yang ada di meja pria itu. Seingatnya, Joyce telah berkali-kali melihat pria itu memandangnya, tetapi setelah ia masuk, pria itu segera menutupnya.

Dan kini ia sendiri, pria itu tiada di sini, ini kesempatannya, ia langsung menuju bingkai itu dan, matanya melebar melihat foto yang ada di bingkai itu, ia menatap sendu coretan yang ada pada pinggir potret itu. Foto itu diambil satu hari sebelum hari kepergian cinta pertamanya. Dapat terlihat betapa bersinar senyuman yang terpampang di muka mereka berdua. Hariitu, Joyce tidak tahu bahwatemankecilnya harusmeninggalkannya besok untuk melanjutkan studi ke luar negeri. Ia hanya diberitahu akan keberangkatannya itu pada haritersebut . Bulir-bulir air mata nya berjatuhan semakin deras.

Tiba-tiba ada yang membuka pintu, Joyce langsung membalikkan badannya ke arah pintu masuk. Jesper terkejut melihat mata merah dan air mata Joyce, ia terdiam. Setelah beberapa detik, ia membuka bibirnya, “Kau ke-” Namun tidak sempat menyelesaikan pertanyaannya, Joyce memotongnya, “Kau, mengenalku?” Pertanyaan itu memang terdengar lucu, tapi bagi mereka berdua, pertanyaan itu menyimpan makna lain yang dalam. Jesper membetulkan pertanyaannya, ia datang mendekati Joyce dan menjulurkan tangannya untuk menyentuh wanita itu. Ia berhenti, setelah melihat Joyce yang refleks menarik langkah mundur. “Mengapa kau tidak mengatakannya? Selama ini aku-” Joyce terisak, “aku sangat merindukanmu, aku selalu menunggu mu, aku kira kau tidak akan pernah kembali, dan setelah kau kembali, kenapa kau lakukan ini padaku?” Joyce terus menghapus air matanya yang berjatuhan tak karuan.

Terdapat rona merah di pipi itu. Ia hanya diam saja ketika Jesper mengambil tangannya dan menarik pergelangan tangannya. Direktur itu menyodorkan jam tangan itu dan memakaikannya. Ia tersenyum melihat ukiran “JJ” pada jam yang kini dikenakan oleh wanita itu. Pria tersebut mengarahkan kepala Joyce, menatap matanya dalam dan kemudian menghapus air mata yang mengalir di pipinya dengan penuh kelembutan.

“Maafkan aku, aku hanya ingin membuatmu jatuh cinta untuk yang kedua kalinya padaku, bukan sebagai Jesper teman kecilmu. Tetapi padaku yang telah tumbuh dewasa dan berubah menjadi mapan seperti ini. Aku ingin membuktikan padamu, bahwa tidak sia-sia kau menungguku selama beberapa tahun ini.” Pria itu menunjukkan senyumnya yang teramat lembut sampai-sampai Joyce pun ikut tersenyum dibuatnya.

“Hei, aku tidak menyangka, bocah hingusan yang gendut dan selalu mengikuti ku kemana-mana akan tumbuh seperti ini.” Joyce tertawa terkekeh geli menatap Jesper yang menunjukkan raut muka tidak senang. Tapi kemudian direktur muda itu menyeringai dan membalasnya, “Ya, kau tidak akan mengira bahwa aku yang bukan main tampannya dan dewasa ini dulu adalah cinta pertamamu si bocah hingusan itu.” Ia mencubit pipi Joyce gemas.

EMY ALFIRA adalah siswa SMA Darma Yudha kelas XI IPA. Menyukai dunia kepenulisan sastra.

KOLOM ini disediakan untuk para guru yang memiliki tulisan bebas seputar dunia pendidikan dan sekolah. Kirim tulisannya ke info.xpresiriaupos@gmail.com.

Untuk tulisan maksimal 1,5 halaman kwarto dengan spasi 1,5. Sertakan foto dan identitasnya. Kami tunggu kiriman dari seluruh guru di Riau.

Bahan Ajar LKS PROSES kependidikan merupakan rangkaian usaha membimbing, mengarahkan potensi hidup manusia yang berupa kemampuan-kemampuan dasar dan kemampuan belajar, sehingga terjadilah perubahan di dalam kehidupan pribadinya sebagai makhluk individual, dan sosial serta dalam hubungannya dengan alam sekitar dimana ia hidup. Guru berperan dalam membantu siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang seoptimal mungkin.

Pembelajaran merupakan proses komunikasi antara guru dan siswa. Sebagai penunjang komunikasi anatar guru dan siswa, Lembar Kerja Siswa (LKS) dapat dianggap suatu media atau bahan ajar karena digunakan guru sebagai perantara dalam melaksanakan kegiatan pengajaran. LKS dapat menjadi bahan ajar yang sangat bermanfaat dan tepat pada mata pelajaran tertentu dan dapat digunakan pada semua ma REDAKTUR: MARRIO KISAZ

teri pembelajaran.

LKS merupakan salah satu sarana untuk membentu dan mempermudah kegiatan pembelajaran sehingga akan terbentuk interaksi yang efektif anatara siswa dan guru dengan tujuan meningkatkan aktivitas siswa dalam mencapai prestasi belajarnya. Pengertian LKS menurut Sutanto (2009:1), bahwa LKS merupakan materi ajar yang dikemas sedemikian rupa agar siswa dapat mempelajari materi secara mandiri.

Pada hakekatnya LKS ialah lembar kerja yang berisikan informasi dan perintah dari guru kepada siswa untuk mengerjakan suatu kegiatan belajar dalam bentuk kerja, praktek, atau dalam bentuk penerapan hasil belajar untuk mencapai suatu tujuan. LKS dapat disusun oleh guru yang bersangkutan sehingga tujuan pembelajaran lebih tepat dan sesuai dengan yang diharapkan.

Bahan ajar apapun termasuk LKS,

meskipun sederhana namun jika dibuat sembarangan dan tanpa memperhatikan tahapan yang baik akan tidak sesuai jika diterapkan. Setiap LKS berisi antara lain; uraian singkat materi, tujuan kegiatan, alat/bahan yang diperlukan dalam kegiatan, langkah kerja, pertanyaan-pertanyan, kesimpulan dan latihan ulangan. Karena LKS dibuat bertujuan untuk menuntun siswa akan berbagai kegiatan pembelajaran sehingga menumbuhkan proses berpikir dalam diri siswa.

Langkah-langkah penulisan LKS, yang pertama adalah melakukan analisis kurikulum, yaitu menentukan standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator dan meteri pembelajaran. Kemudian menyususn peta kebutuhan LKS, menentukan judul LKS, dan menentukan alat penilaian.

Adapun struktur LKS secara umum adalah sebagai berikut: (1) Judul, mata pelajaran, semester dan tempat. (2) Pe-

tunjuk belajar. (3) Kompetensi yang akan dicapai. (4) Indikator. (5) Informasi pendukung. (6) tuga-tugas dan langkah-langkah kerja, dan (7) Penilaian.

Teknik membuat LKS sendiri harus memperhatikan hal-hal diantaranya; sesuaikanlah LKS yang akan kita buat mulai dari SK, KD dan indikator. Biasakanlah LKS dibuat dalam satu kali pertemuan sesuai dengan materi yang diajarkan. Pertama-tama tuliskanlah SK, KD dan indikatornya. Buatlah teori singkat dan materi yang akan kita buatkan LKSnya. Petunjuk dalam LKS yang akan kita buat, dapat berupa petunjuk langsung atau dalam bentuk gambar dan simbol. Jika LKS kita hanya dalam bentuk simbol dan gambar maka simbol dan gambar tersebut harus jelas mengarah pada pertanyaan. Dalam memberi soal harus sesuai indikator yang ada.

Para guru hendaknya membiasakan membuat LKS sesuai materi yang ada.

LKS yang baik apabila guru memahami materi dan langkah apa yang akan dilakukan dalam proses pembelajaran serta mengevaluasinya. LKS diperlukan oleh siswa sebagai petunjuk dalam memahami perintah, sebaiknya guru membuat sendiri, sehingga materi sesuai dengan konsep, indikator, karakteristik siswa dan hal-hal yang berhubungan dengan siswa dalam proses pembelajaran.

Lembar Kerja Siswa merupakan salah satu alternatif pembelajaran yang tepat bagi siswa karena LKS membantu siswa untuk menambah informasi tentang konsep yang dipelajari melalui kegiatan belajar secara sistematis.

LKS yang dibuat sendiri oleh guru akan lebih praktis dan hemat. Sedangkan LKS yang dikeluarkan oleh penerbit cenderung kurang cocok dengan konsep yang diajarkan. Media cetak pun lebih banyak menekankan pada pembelajaran yang bersifat kognitif,

jarang menekankan pada emosi dan sikap (karakter) sehingga menimbulkan pembelajaran yang monoton dan cenderung membosankan bagi siswa jika tidak dipadukan dengan media lain.

Penggunaan LKS sebaiknya dapat menumbuhkan minat siswa terhadap pembelajaran. Guru sebaiknya memiliki kesiapan dalam pengelolaan kelas berkaitan dengan pengindividualan pengajaran berhubung LKS disusun dengan mempertimbangkan aspek perbedaan individu dan mengembangkan kemampuan bagi siswa. Dengan menggunakan LKS dalam pengajaran akan membuka kesempatan seluas-luasnya kepada siswa untuk ikut aktif dalam pembelajaran.

VERA VIANTI MALA SMP LPMD Koto Tandun Rokan Hulu TATA LETAK: YAYA

z www.xpresiripos.com z info.xpresiriaupos@gmail.com z Basecamp xpresi: Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3

Riau Pos AHAD, 28 FEBRUARI 2016

39

SMA 1 Pangkalan Kerinci

Wakili Riau di Lomba Karya Tulis Ilmiah Se-Indonesia T

IGA pelajar SMAN 1 Pangkalan Kerinci Delvi Utari, Rika Ramdhani, dan Gilang Erhanda terpilih untuk mewakili Provinsi Riau dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah se-Indonesia yang ditaja oleh Fakultas Biologi Universitas Negeri Padang, Selasa-Kamis (19-21/1).

Mengembangkan tema 'Pengaruh konsentrasi garam/NaCI untuk menurunkan kadar asam/Hcn pada Biji Karet (Havea Brasiliensis) sebagai alternatif dalam pembua-

tan tempe', tiga pelajar SMAN 1 Pangkalan Kerinci yang tergabung ke dalam satu kelompok ini tampil percaya diri untuk mempresentasikan hasil karyanya di hadapan dewan juri.

Salah seorang perwakilan SMAN 1 Pangkalan Kerinci Delvi Utari mengungkapkan, dengan bekal tiga bulan mempersiapkan diri dirasa belum cukup untuk bisa berprestasi di ajang ini, karena persaingannya sangat ketat bersaing dengan sekolah-sekolah unggulan

seantero tanah air. "Jujur diakui, memang kami sedikit kesulitan sesaat sebelum presentasi, kendala utamanya dalam hal mencari bahan-bahan kimia seperti asam tartarat, sempat berfikir menggunakan anggur, tetapi cara itu kita rasa kurang efektif dan akhirnya memutuskan untuk menggantinya dengan garam," cerita Delvi Utari kepada Xpresi, Jumat (26/2) lalu.

Meskipun belum beruntung dalam perlombaan ini, namun SMAN 1 Pangkalan Kerinci tetap

berbangga diri pasalnya kembali bisa menjadi perwakilan Riau di pentas nasional. "Meskipun belum juara, tapi kami tetap bangga, karena saat perlombaan tersebut kami bukan hanya membawa nama sekolah tapi juga nama daerah. Terlepas dari itu, dengan perlombaan ini tentunya bisa menjadi pengalaman yang berharga dan berguna bagi kami kedepannya di kompetisi-kompetisi skala nasional. Semua ini tidak lepas dari bimbingan ibu Sarpita Sinaga SPd dan warga sekolah yang tak henti-hentinya memberikan dukungan, "tambah Gilang Erhanda.(i)

HUMAS SMAN 1 PANGKALAN KERINCI FOR IRWAN XPRESI RIAU POS

TIM LOMBA LKTI: Tim Lomba Karya Tulis Ilmiah SMAN 1 Pangkalan Kerinci yang mewakili Riau di ajang LKTI se Indonesia, beberapa waktu lalu.

IPM SMA Mutu Peduli Banjir TINGGINYA rasa sosialisme Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) SMA Muhammadiyah Satu (SMA Mutu) Pekanbaru diwujudkan melalui tanggapnya mereka terhadap bencana yang terjadi beberapa pekan lalu di Desa Pulau Birandang dan Desa Aursati Tambang, Kabupaten Kampar. Bencana banjir yang telah merugikan banyak kepala keluarga tersebut membuat IPM SMA Mutu bersatu bahu-membahu menolong sesama. Alhasil atas persetujuan bersama penggalangan dana sekaligus sumbangan dapat dikumpulkan selama dua hari. “Saya sangat salut, karena para siswa begitu mendengar peristiwa banjir yang melanda saudaranya di Kabupaten Kampar, mereka langsung tanggap dan terjun ke lapangan,” ujar Ketua Adiwiyata SMA Mutu Hj Raziah SPd yang turut ikut dalam pemberian sumbangan kepada Xpresi.

IPM bersama Duta Komunikasi SMA Mutu yang didampingi Raziah, serta beberapa guru membawa sumbangan berupa beras, mie instan, dan pakaian bekas. Sumbangan ini diberikan kepada para korban bencana melalui kupon yang dibuat dan dibagikan oleh para siswa. Raziah menambahkan, bahwa terlihat senyuman bahagia di setiap sudut wajah para korban ketika langsung menerima sumbangan tersebut. “Melalui kegiatan ini kami dapat menyaksikan bahwa para siswa sangat peduli dengan lingkungan sekitar. Terutama terhadap saudara-saudara kita yang mengalami bencana,” tutup Raziah. (mgcs1)

HUMAS DARMA YUDHA FOR FAIZAL XPRESI

JUARA UMUM: Para siswa sekolah Darma Yudha berfoto bersama usai meraih juara umum Olimpiade Matematika VIII UIN Suska Riau, baru-baru ini.

Darma Yudha

Juara Umum Olimpiade Matematika VIII UIN Suska BARU-baru ini, sekolah Darma Yudha Pekanbaru berhasil meraih berbagai prestasi pada Olimpiade Matematika VIII Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau. Tidak tanggung-tanggung, sekolah ini berhasil meraih juara umum untuk tingkat SLTP dan SLTA

sederajat. Dengan hasil ini pun, sekolah ini dinobatkan sebagai juara umumnya.

Demikian disampaikan oleh Managing Director, Christian Pramudana MEd. “Tahun ini kita kembali meraih juara Umum Olimpiade Matematika VIII UIN Suska,

untuk tingkat SLTA, SMA Darma Yudha sudah tiga kali berturut-turut meraih juara umumnya,” ungkap Christian, Jumat (26/2).

Dalam kompetisi ini, siswa SMA Darma Yudha yang berprestasi diantaranya Hopein Tang meraih juara I tes tertulis dan Jason Phowira

yang meraih juara II tes tertulis. Sedangkan untuk tingkat SMP, siswa Darma Yudha yang beprestasi seperti Vishandi Rudi Kaneta yang berhasil menjadi juara I tes tertulis, menyusul Jonathan Kwok juara II tes tertulis serta Jocelyn menyabet juara harapan II tes tertulis. Sementara untuk kategori SD, Ryan Justin meraih juara II tes individu matematika. (f) MEMANTAU LOMBA: Kepala SMKN 1 Pangkalan Kerinci Nurasia MPd didampingi majelis guru saat memantau lomba Noodle Vaganza, barubaru ini.

BERSIHKAN PARIT SEKOLAH: Para siswi SD Islam AsShofa terlihat sibuk membersihkan parit di sekitar sekolah.

HUMAS SD ISLAM AS-SHOFA FOR IRWAN XPRESI HUMAS SMKN 1 PANGKALAN KERINCI FOR IRWAN XPRESI

SD Islam As-Shofa

SMKN 1 Pangkalan Kerinci

Galakkan Program Kamis Bersih SD Islam As-Shofa mempunyai program baru, yaitu melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan sampah dan aksi menanam tanaman di sekitar sekolah yang disebut dengan program Kamis Bersih. Program ini dicanangkan menjadi program rutinitas yang dilaksanakan dua kali dalam sebulan, tepatnya pada hari Kamis pagi sebelum memulai aktifitas pembelajaran di kelas.

Kegiatan serupa kembali dilaksanakan pada Kamis (25/2) pagi.

Terlihat, semua elemen sekolah, mulai dari kasek, guru, dan ratusan siswa berbaur menjadi satu bergotong royong membersihkan lingkungan, mulai dari memungut sampah, menanam hingga menyiram tanaman, sampai membersihkan selokan-selokan yang ada di

areal sekolah.

Kepala SD Islam As-Shofa Drs Kamil Malano ketika ditemui oleh Xpresi Riau Pos usai kegiatan Kamis bersih tersebut mengungkapkan program ini memang menjadi program unggulan sekolah guna menciptakan lingkungan yang bersih, indah dan nyaman. "Perlu kita ketahui bahwa lingkungan merupakan tempat hidup bagi semua makhluk hidup, oleh karena itu kita harus menjaga kelestarian lingkungan agar kita dapat hidup dengan nyaman. Salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan adalah menjaga kebersihannya. Mengingat pentingnya hal tersebut, kita menggelar aksi Kamis bersih yang memang sudah menjadi rutinitas untuk dilaksanakan, minimal dua kali dalam sebulan. Untuk kegiatannya dilaksanakan dari jam 7 sampai jam 7.30," kata Kamil Malano.(i)

Gali Bakat Siswa, Taja Noodle Vaganza UNTUK membantu siswa dalam menyalurkan bakat dan seni kreatifitasnya dalam mengolah bahan makanan menjadi menu yang menggugah selera dari bahan utama mie, SMKN 1 Pangkalan Kerinci menggelar kegiatan yang bertemakan Noodle Vaganza pada Senin (1/2) lalu di kawasan sekolah. Noodle Vaganza ini adalah sejenis lomba memasak berbahan dasar mie yang memang diperuntukkan khusus jurusan Pariwisata. Tampak hadir bersama-sama dalam acara ini, Kepala SMKN 1 Pangkalan Kerinci Nurasia MPd, ketua panitia penyelenggara Firdaus SST, majelis guru, dan siswa.

Firdaus SST selaku ketua panitia penyelenggara kepada Xpresi,

Kamis (25/2) mengungkapkan acara Noodle Vaganza ini merupakan program unggulan sekolah sebagai wadah penyaluran bakat dan kreatifitas siswa. ”Kegiatan ini adalah aplikasi pembelajaran MICE yaitu mengelola acara, tema acara Noodle Vaganza dipilih sekaligus memperkenalkan Prodi Jasa Boga sebagai salah satu Prodi baru di Jurusan Pariwisata. Untuk mendukung suksesnya semua ini maka kami juga melibatkan beberapa sponsorship,” katanya sambil menambahkan untuk dewan juri didatangkan dari luar sekolah.

Sementara itu, Kepala SMKN 1 Pangkalan Kerinci Nurasia MPd menyampaikan kreatifitas yang tinggi peserta terlihat dari aktifitas peserta mulai dari mengolah bahan dasar mie hingga menjadi hidangan yang enak dan lezat untuk disantap.(i)

MIMMA XPRESI RIAU POS

BERIKAN BANTUAN: Ketua Adiwiyata SMA Mutu Hj Raziah SPd memberikan sumbangan berupa beras kepada salah seorang warga korban banjir, baru-baru ini.

BEM FE UIR Asah Kepedulian Sosial UNTUK meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama, baru-bari ini Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi (FE) UIR melakukan aksi sosial dengan membagikan nasi, mie instan, susu, buku dan alat tulis untuk anak jalanan dan warga kurang mampu, terutama para tunawisma.

Kegiatan yang digerakkan langsung oleh Ketua BEM FE, Sarjono ini memulai aksi kepeduliannya dari jam 21.00 01.00 WIB dengan mengerahkan seluruh anggota BEM FE ke jalan Soedirman, jalan Nangka dan jalan Riau. Sarjono berharap dengan adanya kegiatan ini bisa meringankan beban anak jalanan.“Kita memberikan contoh kepada temanteman mahasiswa agar saling peduli terhadap sesama, kita berharap kegiatan ini bisa membantu meringankan beban adik-adik kita di jalanan serta membantu warga yang membutuhkan,”tutur Sarjono.(h)

TELAH TERBIT

SMA YLPI Adakan YLPI Cup Perdana

FAIZAL XPRESI RIAU POS

BERSAMA KASEK: Tim futsal SMA YLPI berfoto bersama kepala sekolah, Dra Ramunnah (berdiri, dua kiri) di sekolahnya, belum lama ini.

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

DALAM rangka meningkatkan kreatifitas dan prestasi siswa di bidang olahraga, SMA YLPI Pekanbaru melalui OSIS mengadakan YLPI Cup antar kelas pada Ahad (21/2) di lapangan bola kaki YLPI Marpoyan.

Ketua OSIS SMA YLPI, Mela Kusumawati mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan persahabatan antar kelas. “Alhamdulillah kegiatan ini lancar, terdapat tiga kelas yang menjadi juara, diantaranya juara I didapat kelas XI IPS 1, juara II kelas XII IPA 1 dan juara III kelas XII IPA 2,” ungkap Mela.

Ditambahkan kepala sekolah, Dra Ramunnah, ia berharap kegiatan ini bisa memotivasi siswa untuk meningkatkan prestasi terutama di bidang olahraga dan menjalin silaturahmi antar siswa. (f) TATA LETAK: YAYA

40

Riau Pos

z www.xpresiripos.com z info.xpresiriaupos@gmail.com z Basecamp xpresi: Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3

AHAD, 28 FEBRUARI 2016

YOUNG SMART N’ CREATIVE

SMKN 2 Pekanbaru

Dulang Prestasi TIDAK Pernah habisnya SMKN 2 Pekanbaru dalam mendulang prestasi dari para siswanya. Kali ini prestasi tersebut datang dari Reynaldi Hartono dan Andika P Ramadhan yang berasal dari kelas XI jurusan Rekayasa Perangkat Lunak. Mereka berhasil meraih juara II dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah yang bertema ‘Teknologi Tepat Guna Untuk Masyarakat Pedesaan’ yang diadakan Himpunan Mahasiswa FKIP Unri.

SMKN 2 Pekanbaru hanya kalah bersaing dari SMKN Pertanian Terpadu Provinsi Riau yang berhasil menjadi juara I. Perlombaan tingkat Provinsi ini diikuti 9 tim, dalam aturan perlombaan tersebut peserta bebas untuk membawakan solusi teknologi/alat yang sesuai dengan tema.

Reynaldi Hartono kepada

Xpresi Riau Pos Kamis (25/2) mengatakan, dalam perlombaan ini inovasi alat yang dibuatnya dinamakan ‘saklar listrik menggunakan android’, dimana alat tersebut berfungsi sebagai saklar dan terhubung menggunakan Blutooth ke aplikasi smartphone android yang kami buat untuk mengontrol alat-alat listrik.“Dalam perlombaan yang kami ikuti selalu ada tantangan, harapannya agar hasil perlombaan tersebut bermanfaat bagi semua pihak,”katanya. Hal senada juga disampaikan Andika P Ramadhan, ia mengajak agar dapat terus berlatih dan menciptakan inovasi-inovasi baru yang dapat membantu banyak orang.(h)

Prestasi Juara I Lomba Karya Tulis Ilmiah Olimpiade Fisika Unri (tahun 2015) Tingkat Prov Riau Juara I Web Design TIF Expo UIN Suska Riau (tahun 2015) Tingkat Prov Riau Juara II Web Design, Lomba Kompetensi Siswa (tahun 2015) Tingkat Kota Juara III Web Design, SMAYAVA (tahun 2014) Tingkat Kota

KHUSNUL XPRESI RIAU POS

PERSENTASI: Andika P Ramadhan dan Reynaldi Hartono saat mempersentasikan hasil karya ilmiahnya.

Musikalisasi SMAN 2 Tambang

Berjaya di OM VIII UIN Suska Riau

HUMAS SMPN BERNAS FOR IRWAN XPRESI

BERIKAN PIALA: Kepala SMPN Bernas Warsono SPd MSi memberikan piala kepada siswi yang berprestasi di ajang Porseni 2016 SMAN Bernas, baru-baru ini.

SMPN Bernas Pelalawan

Juara di Dua Kategori Lomba Porseni 2016 SMAN Bernas SISWA siswi terbaik SMPN Bernas Kabupaten Pelalawan berhasil mengukir berbagai prestasi dalam ajang Porseni 2016 yang digelar oleh SMAN Bernas. Dalam iven yang berlangsung di lapangan SMAN Bernas pada Sabtu (30/1) lalu tersebut, anak-anak SMPN Bernas berhasil meraih Juara I Tari Kreasi Melayu serta Juara I dan III Fashion Show dari pakaian berbahan dasar daur ulang sampah.

Prestasi ini pun disambut suka cita oleh pihak sekolah, seperti yang disampaikan oleh kepala SMPN Bernas Warsono SPd MSi.”Ya, anak kami membanggakan nama sekolah di ajang Porseni 2016 yang di taja oleh SMAN Bernas. Kali ini dari kategori Tari Kreasi Melayu dan Fashion Show dari pakaian berbahan dasar daur ulang sampah. Kita tentunya sangat bangga dengan pencapaian

TIM musikalisasi SMAN 2 Tambang berhasil meraih juara 1 dan 2 dalam Olimpiade Matematika (OM) ke VIII UIN Suska Riau beberapa waktu lalu. Dalam lomba musikalisasi puisi se Riau ini, SMAN 2 Tambang mengirim tiga tim utusannya. Demikian diungkapkan oleh Kepala SMAN 2 Tambang Nurlian SPd kepada Xpresi Kamis (25/2) lalu, ia mengaku sangat mengapresiasi prestasi siswanya tersebut.

"Kembali prestasi dipersembahkan siswa-siswi kami dari ekskul musikal. Ekskul ini merupakan salah satu ekskul yang sangat produktif dalam meraih prestasi di sekolah kami. Kami tentunya sangat mendukung mereka dalam mengikuti dan mengembangkan potensi yang mereka miliki," ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Ekskul Musikal Aditya Thursina Darman."Alhamdullilah kami beruntung dapat meraih juara lagi. Meski persiapan hanya

ini,”kata Warsono.

Ia pun berharap semoga dengan raihan ini bisa menjadi cambuk semangat bagi siswa-siswi lainnya agar juga bisa membanggakan nama sekolah di berbagai kompetisi yang diikuti.”Semoga raihan ini bisa ditingkatkan minimal dipertahankan. Dan sekolah akan selalu concern untuk mendukung tiap kompetisi yang diikuti anak didik,”harapnya.(i)

DANIEL XPRESI RIAU POS

SISWA BERPRESTASI: Kepala SMAN 2 Tambang Nurlian SPd (tengah) foto bersama siswa berprestasi, beberapa waktu lalu.

dalam beberapa hari namun kami tetap kompak dan optimis dalam mengikuti lomba," ungkapnya.

Kedepannya tim musikal ini akan

mengikuti perlombaan pada bulan bahasa di Universitas Riau (Unri) yang ditaja oleh FKIP Bahasa Indonesia.(dh)

SMAN 1 Pekanbaru

Datangkan Guru Besar Universitas Indonesia SMAN 1 Pekanbaru kedatangan tamu Guru Besar asal Universitas Indonesia (UI) Prof DR Ir Rinaldi MSc Kamis (25/1) bertempat di aula lantai III gedung ungu SMAN 1 Pekanbaru . Kedatangan Guru Besar UI ini memang diundang pihak sekolah guna memberikan ceramah umum untuk peserta didik terkhusus kelas XII yang akan melanjutkan studi nya ke pergu-

ruan tinggi. Selain itu, turut hadir Lembaga Psikotes dari pakar Psikolog, Pengurus Ikasmansa Bidang Pendidikan dan Iptek DR Dwi Agus Sumarno yang memberikan tes psikotes minat dan bakat pemilihan perguruan tinggi.

Menurut Kepala Sekolah Dra Roswita MPd, tes psikotes minat bakat sangat berguna bagi siswasiswinya untuk mengawal mere-

ka masuk ke perguruan tinggi.“Selain ceramah umum, kegiatan ini juga dilakukan tes psikotes agar para siswa kelas XII mendapat referensi dalam mengambil jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat mereka di Perguruan tinggi nanti,”katanya.

Sementara itu Prof DR Ir Rinaldi MSc menyampaikan, Tes Minat dan Bakat merupakan salah satu metode dan alat ukur siswa dalam memilih jurusan sesuai dengan minat dan potensinya. (t)

TYA XPRESI RIAU POS

PEMAPARAN : Guru Besar UI Prof DR Ir Rinaldi MSc didampingi Kepala SMAN 1 Dra Wan Roswita MPd dan Pengurus Ikasmansa Bidang Pendidikan dan Iptek DR Dwi Agus Sumarno saat memaparkan mengenai pemilihan perguruan tinggi, Kamis (25/2/2016).

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

DANIL XPRESI RIAU POS

FOTO BERSAMA: Tim futsal SMANFAL foto bersama sebelum bertanding di Gelanggang Remaja, beberapa waktu lalu.

SMA Nurul Falah Pekanbaru

Ikuti Kompetisi IPAF 2016 SMA Nurul Falah Pekanbaru (Smanfal) mengikuti ajang Futsal Platinum Arena Futsal (PAF) di Gelanggang Remaja yang digelar baru-baru ini. Dikatakan Kepala SMA Nurul Falah Pekanbaru,Drs H Pangadilan Nasution, iven IPAF ini adalah kesempatan untuk siswasiswa SMANFAL dalam menggali pontensinya dibidang olahraga futsal.

“Berlatihlah dengan baik dan

tekun, semoga dengan iven ini bisa menghasilkan juara yang hebat dan berkualitas. Semangat buat siswa SMA Nurul Falah,”Ujar Drs H Pangadilan Nasution ketika berbincang-bincang dengan Xpresi Riau Pos, Kamis (25/2).

Sementara itu, penanggung jawab acara, Wahyu Zikri mengungkapkan turnamen ini kegiatan rutin yang digelar dalam setiap tahunnya.”Iven ini berguna untuk

meningkatkan semangat berkompetisi pelajar yang mampu bersaing dengan sekolah lainnya termasuk SMA Nurul Falah,”ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Waka Kesiswaan SMANFAL Marfuah SPd, ia berharap dengan rutinnya sekolah mereka mengikuti kompetisi akan memajukan futsal dan olahraga di Smanfal.(dh) TATA LETAK: YAYA