KAMIS
ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
24 MARET 2016 | 15 JUMADIL AKHIR 1437 | 44 HALAMAN
Desa Terima Dana Rp1,11 Miliar Laporan JPG, Jakarta
PENGUATAN kapasitas fiskal terus dilakukan. Tidak hanya untuk pemerintah daerah, tapi juga hingga ke level desa. Direktur Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Rukijo mengatakan, anggaran pem-
bangunan desa sebenarnya tidak hanya berasal dari dana desa yang dikucurkan pemerintah pusat, namun juga dari pemerintah daerah. ‘’Tahun ini, rata-rata tiap desa menerima Rp1,11 miliar,’’ ujarnya Rabu (23/3). Berdasarkan kalkulasi Kemen-
terian Keuangan, dana tersebut berasal dari anggaran dana desa Rp46,9 triliun yang dibagi untuk 74.754 desa sehingga rata-rata tiap desa menerima Rp628,5 juta. Lalu, masih ada tambahan dari Alokasi Dana Desa (ADD) Baca Desa Halaman 8
SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI
Hot Spot Update Rabu (23/3) Pkl 16.00 WIB Sumatera terpantau 9 titik; Aceh 5, Sumut 1 Riau 3 titik; Indragiri Hilir 1, Kepulauan Meranti 1, Rokan Hilir 1 Cuaca di Riau Rabu (23/3) Pukul 16.00 WIB Temperatur max 32-35 C, min 23-25 C, Kelembaban max 93-98%, min 52-62%
Kurs Rupiah 23 Mar 2016 13.233,00
14.843,46
9.729,43
3.330,31
SUBUH 05.01
ZUHUR 12.21
ASAR 15.22
MAGRIB
ISYA
18.25
19.33
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
___
INTERNASIONAL ___
MHD AKHWAN/RIAUPOS
SIMULASI: Prajurit TNI AU melakukan pengamanan terhadap pesawat asing dalam simulasi latihan di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Rabu (23/ 3/2016). Simulasi melibatkan ratusan personel TNI AU dan Batalyon Komando (Yonko) 462 Paskhas.
TNI AU Siagakan Heli Atasi
KARHUTLA HISTERIS: Seorang pria histeris pada peringatan jalanan mengutuk serangan bom di Brussels, Belgia, Rabu (23/3/2016).
Tiga WNI Jadi Korban Teror Brussels
Baca Tiga Halaman 2
BLUD Bikin Gamang Besa di niat, lemah penerapan namenye tu Wak! Ritos Apa Kabar? Dah macam tempat jin buang anak... Desa Terima Dana Rp1,11 Miliar Hati-hati duet negare tu Ncek!
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
PEKANBARU(RP)- TNI AU telah menyiagakan dua helikopter untuk membantu pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau. Dua heli itu telah disiagakan di Lanud Roesmin
Nurjadin (RSN), Rabu (23/3) pagi. Danlanud RSN Marsma TNI Henri Alfiandi mengatakan heli yang tiba kemarin berjenis SA-330 Baca TNI AU Halaman 2
Masyarakat Harus Dapat Manfaat Langsung
FRANCOIS LENOIR/REUTERS
JAKARTA (RP) - Kabar duka datang dari Brussels, Belgia. Ini terkait serangan teror yang dilakukan di bandara dan stasiun metro. Rupanya, terdapat tiga warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dari salah satu ledakan bom yang terjadi di Bandara Zaventem. Tiga WNI yang merupakan ibu dan dua anak itu diakui mengalami luka berat dan sedang dirawat secara intensif.
Lanud RSN Gelar Latihan Bido Gesit 2016
Blok Masela Dibangun di Darat
AFIAT ANANDA/RIAU POS
ANAK RAWA: Suasana perkampungan suku asli Anak Rawa di Dusun Mata Rimba, Kampung Penyengat, Sungai Apit, Siak, Sabtu (19/3/2016).
JAKARTA (RP) – Dampak ekonomi dan pengembangan kawasan menjadi alasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan plan of development (POD) Blok Masela dibangun di darat atau on Baca Masyarakat Halaman 8
JOKO WIDODO Presiden RI
Proyek yang sangat panjang yang menyangkut ratusan triliun rupiah.
Potret Kehidupan Suku Anak Rawa di Kampung Penyengat, Siak
Melaut Tak Lagi Mendapat Tempat Tak ada lagi hutan untuk berburu. Melaut pun sudah tidak mendapat tempat. Menjadi buruh di perusahaan juga tidak bisa karena memerlukan ijazah. Inilah potret kehidupan masyarakat suku Anak Rawa meski dikepung perusahaan raksasa di Kabupaten Siak. Laporan AFIAT ANANDA, Siak afiat-ananda@riaupos.co.id
MOBIL minibus warna hitam yang ditumpangi Riau Pos akhirnya berhenti begitu sampai di Kampung Penyengat. Tepatnya di Dusun Tanjung Pal, Kecamatan Sungai Apit, Siak, Jumat (17/3) lalu. Perjalanan selama 3 jam itu cukup melelahkan. Di samping jauh, kondisi jalan yang dilalui membuat mual penumpang seisi minibus. Ketika itu jarum jam menunjuk pukul 11.30 WIB. Kepala Dusun I Tanjung Pal dan Ketua Badan Permusyawaratan Kampung (Bapekam) ya-
ng ditunggu, masih dalam perjalanan. Karena merekalah yang akan menjadi tour guide untuk mengunjungi beberapa wilayah yang dihuni suku asli Anak Rawa. “Kita duduk saja di bawah pohon itu,” kata Koordinator Scale Up, Hasri, yang menemani Riau Pos berpergian seraya menawarkan minuman dingin sebagai kawan penunggu di tengah teriknya mentari. Setelah itu, dia lantas menuju rumah salah seorang warga. Baca Melaut Halaman 11
TATA LETAK: MEGA