Riau Pos Edisi 24 Agustus 2018

17 JANUARI

1991-2018

JUMAT, 24 AGUSTUS 2018 12 ZULHIJAH 1439

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

28 HALAMAN

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 l LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA

TAMBAH ONGKOS KIRIM)

Zola Terima Puluhan Miliar Hadapi Dakwaan Berlapis Laporan JPG, Jakarta KASUS dugaan penerimaan gratifikasi dan kasus dugaan pemberian suap dengan tersangka Gubernur Jambi nonaktif Zumi Zola Zulkif­ li memasuki babak baru. Kamis (23/8), Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membacakan surat dakwaan untuk Zola di Ruang Sidang Kusuma Admadja 1 Pengadilan Tindak Pida-

FOTO : FEDRIK TARIGAN/JPG

SIDANG: Zumi Zola saat menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (23/8/2018).

Zumi Zola didakwa atas kasus Suap DPRD Jambi dan gratifikasi.

10 Besar (Update 23.00 WIB)

55 25 16 10 8 6 6 5 4 4

40 28 20 9 6 4 2 6 8 4

Secara lebih terperinci, JPU KPK Rini Triningsih menyampaikan bahwa Apif Firmansyah menyerahkan uang Rp34.639.000.000 kepada Zola. Sedangkan melalui Asrul Pandapotan Sihotang, Zola menerima uang Rp2.770.000.000, 147.300 dolar AS, juga mobil Toyota Alphard. Sisanya uang Rp3.068.000.000, 30.000 dolar AS, dan 100.000Â dolar Singapura diterima Zola lewat tangan Arfan. ď Ž Baca Zola Halaman 11

Emas Pertama dari Palembang

Total 1. Cina 2. Jepang 3. Korsel 4. Iran 5. INDONESIA 6. Thailand 7. Korut 8. Taiwan 9. Uzbekistan 10. India

na Korupsi (Tipikor) Jakarta.

Melalui surat dakwaan tersebut, JPU KPK membeberkan sejumlah temuan. Di antaranya penerimaan gratifikasi dengan nilai puluhan miliar rupiah melalui Apif Firmansyah, Asrul Pandapotan Sihotang, dan Arfan. Lewat tiga orang itu, Zola menerima uang Rp40.477.000.000, 177.300 dolar AS, dan 100.000 dolar Singapura. Selain itu, pria kelahiran Jakarta itu juga didakwa menerima satu unit mobil Toyota Alphard bernomor polisi D 1043 VBM.

PALEMBANG (RP) - Catatan bersejarah dibuat pemanjat tebing putri Indonesia, Aries Susanti Rahayu di JSC Sport Climbing, Palembang, Kamis (23/8) malam. Aries mem-

21 116 33 86 27 63 8 27 10 24 16 25 5 13 11 22 7 19 10 18

persembahkan emas bagi In­d onesia di nomor speed setelah mengalahkan Puji Lestari dalam all Indonesian final.

Di final, Aries menorehkan

waktu 07,61 detik, sementara Puji mencatat waktu 07,98 detik. Sebenarnya ini bukan catatan waktu terbaik gadis asal Grobogan, Jawa Tengah, itu. ď Ž Baca Emas Halaman 2

GRAFIS:AIDIL ADRI

INDONESIA v UEA

Kekuatan Terbaik Demi Kemenangan JAKARTA (RP) – Ada ungkapan po­ puler dalam olahraga tim, yakni never change the winning team. Tampaknya, itu perlu dijaga oleh pelatih Timnas U-23 Indonesia Luis Milla saat tim asuhannya menghadapi Uni

M HATTA/JPG

ď Ž Baca Kekuatan Halaman 2

SELEBRASI: Atlet panjat tebing Indonesia Aries Susanti Rahayu melakukan selebrasi setelah memenangkan final kategori speed putri di Arena Panjat Tebing Jakabaring Sport City, Palembang, Kamis (23/8/2018).

Sebagian JH Nafar Awal dan Tuntaskan Haji MINA (RP) - Sebagian jamaah haji (JH) mengambil nafar awal dan menuntaskan haji mereka, Kamis (23/8). Nafar awal adalah melakukan mabit (berdiam) di Mina dan melontar jumrah hanya dua hari. Yakni 11 dan

12 Zulhijah. Sedangkan nafar sani melakukan hingga 13 Zulhijah.

Salah satu JH yang mengambil nafar awal adalah Ketua Rombongan 10 Kloter 07 Bth Didi Suryadi. “Bagi

yang ingin pahala lebih banyak tentu nafar sani lebih baik,� ujar Didi, Kamis (23/8).

Mereka yang melakukan nafar awal bisa langsung tawaf dan sa’i untuk selanjutnya

tahallul atau bercukur. Rangkaian haji pun tuntas setelah tahallul kedua ini. Sebelumnya, setelah melontar jumrah aqabah pada 10 Zulhijah, sudah ď Ž Baca Sebagian Halaman 11

SUBUH ZUHUR ASAR 04.54 12.17 15.34 MAGRIB ISYA 18.22 19.31 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

HUMAS POLDA FOR RIAU POS

KALUNGKAN BUNGA: Mantan Kapolda Riau, Irjen Pol Nandang mengalungkan bunga kepada Brigjen Pol Widodo Eko Prihastopo saat tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Kamis (23/8/2018).

Presiden Jokowi Hormati Putusan Pengadilan JAKARTA (RP) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara terkait putusan Pengadilan Negeri (PN) Palangkaraya dan Pengadilan Tinggi (PT) Kalimantan Te­ ngah. Putusan itu menyebut pemerintah melakukan pelanggaran hukum terhadap kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Jokowi menilai, keputusan pengadilan harus dihormati apapun hasilnya. “Kita harus menghormati sebuah keputusan yang ada di wilayah hukum, yang ada ď Ž Baca Presiden Halaman 11

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Kapolda Akan Evaluasi Kasus Karhutla

PEKANBARU (RP) - Kapolda Riau Brigjen Pol Widodo Eko Prihastopo tiba di Pekanbaru, Kamis (23/8) siang. Bersama istrinya, mantan Wakapolda Jawa Timur ini disambut mantan Kapolda Riau, Irjen Pol Nandang, ď Ž Baca Kapolda Halaman 11

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

BERI SUNTIKAN: Petugas medis memberikan suntikan imunisasi measles rubella (MR) kepada murid SDN 002 Pekanbaru, beberapa waktu lalu.

Fatwa MUI untuk Rujukan Muslim Agar Tidak Ragu Vaksin MR JAKARTA (RP) – Imunisasi measles rubella (MR) tahap II harus disukseskan.

Adanya fatwa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) membuat animo negatif di masyarakat berkembang. Untuk itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengundang kepala dinas kesehatan seluruh Indonesia dalam sosialisasi imunisasi MR. Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Ni’am Soleh yang merupakan pemateri menegaskan, fatwa 33 tahun 2018 merupakan panduan. �Jadi rujukan muslim untuk tidak ragu ikuti vaksin MR,� ungkapnya saat

ditemui di Kemenkes, Kamis (23/8).

Alasan Asrorun memperbolehkan adalah menurut info para ahli kesehatan menyatakan kegawatan untuk segera vaksin. Selain itu dikarenakan belum ada vaksin pengganti yang dinyatakan suci, maka vaksin MR produksi India diperbolehkan untuk digunakan.

Dia menjelaskan, pembahasan fatwa merupakan permintaan Kemenkes pada 6 Agustus lalu. Pasalnya sebelumnya masih simpang siur. â€?Setelah ada fatwa dipastikan di daerah tidak ada yang mengeluarkan surat tidak setuju,â€? ujarnya. ď Ž Baca Fatwa Halaman 11 ď Ž TATA LETAK: MEGA

NASIONAL Kekuatan Terbaik Demi Sambungan dari hal. 1 Emirat Arab (UEA) dalam babak 16 Besar Asian Games 2018 sore nanti (siaran langsung SCTV pukul 16.00 WIB).

Karena itu, meski banyak kritikan atas performa winger Febri Hariyadi, tampaknya Milla tidak berencana menggantinya.

Febri tetap pemain kunci dalam skema 4-3-3 andalannya bersama Irfan Jaya untuk menemani Beto di lini serang. Pelatih asal Spanyol itu enggan mengulang kesalahan melawan Palestina (15/8).

Ya, dalam satu-satunya kekalahan Indonesia di fase Grup A, Milla menurunkan komposisi yang sedikit berbeda. Dalam daftar starting line-up tidak ada nama Beto, Rezaldi Hehanusa, Evan Dimas, dan I Putu Gede Juni Antara. Hasilnya, kalah 1-2. Nah, untuk sore nanti, asisten pelatih Indonesia U-23 Bima Sakti menegaskan tidak ada rotasi pemain. Sekali pun jadwal padat bisa jadi problem. ”Pemain sudah mulai bisa beradaptasi dengan mepetnya jadwal itu. Yang pasti formasi tidak akan berubah, mirip seperti ketika melawan Hongkong (20/8),’’ jelasnya.

Sekalipun begitu, beberapa pemain seperti Saddil Ramdani, Ilham Udin Armayn, dan Septian David Maulana sudah di­ siapkan juga sebagai pengganti.

Hanif Sjahbandi yang mencetak satu gol ke gawang Hongkong juga jadi opsi.

Melihat persiapan Hansamu Yama dkk, pelatih Luis Milla yakin bisa mengatasi UEA. Mereka menjadikan laga melawan Palestina yang tipe bermainnya tak beda jauh sebagai patokan.(rid/ham/jpg)

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

2

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

Emas Pertama dari Palembang Sambungan dari hal. 1 Dalam beberapa latihan, dia sempat mencatatkan waktu di bawah 7 detik.

Keberhasilan Aries ini membuat dirinya mencatatkan sejarah bagi Indonesia sebagai orang pertama yang meraih emas di cabang yang juga baru pertama kali dipertandingkan di Asian Games tersebut. Masuknya dua finalis yang sama-sama mengalahkan atlet Cina ini juga menjadi pembuktian bahwa cabang yang sejak awal ditargetkan meraih dua emas ini, memang pantas diunggulkan.

“Saya berterima kasih kepada Allah SWT, keluarga, para pelatih, dan semua yang mendukung kami. Terima kasih untuk masyarakat Indonesia,” ujar Aries kepada wartawan seusai perlombaan.

Keberhasilan ini membuat medali emas perdana di Palembang pun lahir. Prestasi terbaik kontingen Indonesia di Palembang sebelumnya hanya ada dua perunggu dan satu perak.

Total hingga berita ini ditulis, Indonesia kini mendulang delapan emas di Asian Games 2018.

Dijuluki Spiderwoman Bagi dunia panjat tebing, nama Aries memang sudah lama menjadi idola dan telah banyak prestasi yang diraihnya. Julukan Spiderwoman diberikan warganet Indonesia setelah Aries meraih medali emas di nomor speed di Kejuaraan Dunia IFSC di Chongqing, Cina, pada Mei 2018. Aries ketika itu mengalahkan wakil Rusia, Elena Timofeeva, dengan catatan waktu 7,51 detik.

Video Aries merambat sangat cepat hingga menuju garis finis

menyebar luas hingga menjadi viral. Atas aksinya itu dia dapat banyak sanjungan, termasuk dari Menpora Imam Nahrawi.

“Spiderwoman? Apa ya. Saya sih terserah yang memberi julukan atau apa saja. Tetapi saya tetap Aries yang dulu,” kata Aries saat ditanya soal julukan yang diberikan padanya, seperti dilansir banyak media.

Gadis berusia 23 tahun itu juga sempat menyatakan tak merasa terbebani dengan julukan tersebut. Menurutnya, julukan itu pantas diberikan kepada seluruh atlet panjat tebing Indonesia.

“Spiderwoman itu sebenarnya buat kami semua, tim Indonesia. Bukan cuma Aries, atau siapa, tetapi kami semua yang ada di tim panjat tebing, itu semua wonder woman,” ungkap dia.

Sepaktakraw Buka Peluang Semifinal Di cabang sepaktakraw yang dimainkan di GOR Ranau, Kamis, tim putra Indonesia yang turun di nomor double event team, meski di pertandingan pertama kalah 1-2 dari Jepang dalam penyisihan

Grup A, namun tetap membuka asa lolos ke semifinal setelah di pertandingan kedua sore harinya berhasil mengalahkan Filipina 2-1 dalam penyisihan Grup A. Kekalahan dar i Jepang memang di luar dugaan karena selama ini Jepang belum masuk

dalam peta sepaktakraw. Sempat menang di regu pertama setelah duet Rezky Pago dan Saiful Rijal mengalahkan Seiya Takano-Toshitaka Naito 21-19 dan 21-15, dua regu lainnya mengalami kekalahan.(hbk)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

Riau Pos

JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

3

INTERAKTIF

4

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya.

Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi.

Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:

081375350355

e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Salah Info Lokasi Tawuran NAMA kawasan Wiyung, Surabaya, kembali jadi objek hoaks kejadian kriminalitas. Setelah disebut dalam video lawas penemuan jenazah seorang perempuan di Pasuruan, kemarin giliran video tawuran warga. �Indomaret Wiyung, Surabaya, barusan banget, debt collector vs warga saling bacok. Debt collector ngrampas motor, debt collector dikroyok warga yang gondrong mati di tempat. �Begitu bunyi pesan yang didapati JPG dalam sejumlah grup WhatsApp. JPG berusaha mencari padanan video tersebut di media sosial. Sasaran utamanya Facebook dan YouTube.

Ternyata, banyak netizen latah bin lebay yang menyebarkan pesan yang sama. �Debt Collector vs Warga di Wiyung Surabaya�. Begitu judul video yang diunggah oleh channel YouTube Achmad Alfandy. Dia mengaku mendapatkan video tersebut dari seseorang bernama D Saputro (Achmad). Hingga tadi malam, video itu sudah dilihat 435 kali.

Benarkah peristiwa tersebut terjadi di Wiyung, Surabaya? 100 persen salah. Kanitreskrim Polsek Wiyung Ipda Sumarno menyatakan, tidak ada kejadian tersebut di wilayahnya. �Hoaks itu. Saya juga mendapatkan video tersebut sejak kemarin,� ujarnya.

JPG mendapatkan petunjuk permulaan untuk mengungkap fakta itu dari logat orang-orang yang ada dalam video tersebut. Tim JPG mengenali logat orang-orang itu seperti

bahasa Sunda. Setelah melakukan penelusuran lebih lanjut di YouTube, ternyata peristiwa tersebut terjadi di Sukabumi, Jawa Barat.

Channel YouTube Portal Berita Masaginews mengunggah video yang sama pada 14 Agustus 2018. Judulnya, �Dua kelompok preman saling bacok di Sukabumi�. Untuk memastikan kebenaran unggahan Masaginews tersebut, JPG mencari arsip berita dari sejumlah portal berita. Ternyata ketemu.

Portal berita Okezone.com memberitakan kejadian tersebut pada Jumat (17/8). Judul beritanya, �Video Pembacokan di Sukabumi Viral, Tiga Pelaku Berhasil Ditangkap.� Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Sukabumi– Cianjur. Di sekitar Pabrik GSI Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Total ada delapan tersangka dalam perkara tersebut. Tiga orang telah diamankan.

Mereka berinisial HR, GM, dan RD. Lima lainnya masih berstatus buron.

Berita yang sama ada di koran dan portal Radar Sukabumi (JPG) terbitan Sabtu, 18 Agustus 2018. Judul beritanya, �Polisi Bekuk Tiga Tersangka Pembacokan, Lima Lainnya Masih DPO. �Dalam berita itu disebutkan, perkara pembacokan tersebut berawal dari saling senggol di jalan. �Saling senggol, lalu terjadi pemukulan dan berlanjut ke pengeroyokan,� kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo seperti dikutip dari Radar Sukabumi. (gun/his/c6/fat/jpg)

Gangguan Jaringan, 17 Jam Layanan Telekomunikasi Terputus Pak PLN Meranti, 17 jam layanan telekomunikasi terputus. Apa sebab ya pak. Mohon penjelasannya.

WA:085365XXX

Tajuk

rencanA

Persamaan di Depan Hukum SIAPAPUN yang melawan hukum di negeri ini harus mendapat ganjaran.

Tidak terkecuali presiden sekalipun.

Apa yang diperlihatkan oleh Pengadilan Tinggi (PT) Palangkaraya menerima gugatan masyarakat terkait kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Sekaligus memutuskan tergugat dalam hal ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan enam pihak lainnya bersalah serta harus membuat PP tentang karhutla.

Pengadilan menilai tergugat selaku penanggung jawab telah gagal memberikan kepastian hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat kepada seluruh rakyat Kalimantan Tengah.

Sehingga, warga perlu kepastian bila tahun-tahun selanjutnya tidak terjadi karhutla.

Oleh sebab itu, Jokowi dan jajarannya dihukum membuat sejumlah peraturan guna mencegah karhutla.

Lalu apakah Jokowi dkk melaksanakan perintah pengadilan itu? Ternyata Jokowi dkk memilih belum langsung mematuhinya dan melakukan perlawanan hukum dengan mengajukan kasasi ke MA. Kini kasasi itu masih

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

diperiksa di MA. Terkait karhutla yang sudah hampir dua dekade lamanya, tidak hanya menyengsarakan jutaan rakyat, juga menimbulkan bencana asap yang sampai ke negara tetangga yang membuat malu Indonesia.

Apapun itu pengadilan tinggi telah membuat sejarah. Yakni siapapun yang bersalah sama di depan hukum.

Setidaknya pemeo hukum itu tumpul ke atas tajam ke bawah tidak selamanya berlaku.

Pengadilan berani memutuskan menghukum tergugat I (Presiden) menerbitkan peraturan pelaksana dari Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, yang penting bagi pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, dengan melibatkan peran serta masyarakat.

Bila kemudian atas putusan itu presiden tidak terima dan mengajukan banding, itu hal lain. Persamaan di depan hukum adalah hal yang selama ini langka tapi kali ini bisa terjadi. Itu poin pentingnya.***

SELATPANJANG (RP) - Warga di Kepulauan Meranti kebingungan sejak, Rabu (22/8) pukul 23.00 WIB, pasalnya jaringan telekomunikasi Telkomsel yang digunakan mayoritas warga justru tidak bisa digunakan. Kondisi ini bahkan berlanjut hingga Kamis (23/8) sekitar pukul 16.00 WIB. Kondisi ini membuat masyarakat tidak bisa melakukan komunikasi via telefon dan SMS ataupun mengakses jaringan internet. Akibatnya urusan atau pekerjaan warga yang berkaitan dengan telepon seluler dan internet terhenti.

Seperti yang dikeluhkan Burhanuddin warga Selatpanjang. Menurutnya beberapa urusan terkait pekerjaan terpaksa batal karena tidak bisa menjalin komunikasi. ‘’Saya hari ini ada beberapa janji dan urusan. Tentunya telefon relasi dulu baru bisa berjumpa untuk menentukan waktu dan tempat. Tapi hari ini tidak

bisa berkomunikasi sama sekali, terpaksa batal,’’ keluh Burhan.

Hal senada juga dikeluhkan Wira, wartawan salah satu media cetak di Selatpanjang tersebut mengaku tidak bisa berbuat apa-apa untuk mengirimkan email berita yang ia tulis. Padahal deadline pengiriman berita sudah terlewati. ‘’Dari tadi nunggu sinyal. Mau kirim berita tak bisa,’’ keluhnya.

Dihubungi terpisah, Corporate Communication Regional Sumbagteng Agus Winarto mengaku ada gangguan jaringan listrik di tower Telkom. Sehingga jaringan turut terganggu yang mengakibatkan gangguan layanan. ‘’Biasanya kalau dua jam ada gangguan, ada laporannya. Namun ini belum saya terima laporan terkait hal ini. Tetapi setelah saya cek, ternyata ada gangguan jaringan listrik di BTS. Tetapi sore ini sudah kembali normal,’’ ujarnya.(luk)

Pejabat Belum Laporkan Harta Kekayaan Pak Pemkab, apa pasal masih banyak penyelenggara negara membandel menunaikan kewajibannya seperti belum melaporkan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) melalui aplikasi e-LHKPN. WA:0812750XXX

BENGKALIS (RP) - Meskipun tidak disebutkan jumlahnya, namun sebagai penyelenggara negara ternyata hingga saat ini masih ada sebagian pejabat di Pemkab Bengkalis yang “membandel� belum menunaikan salah satu kewajibannya.

Salah satu kewajiban yang sampai sekarang masih dicuaikan alias dilalaikan tersebut, yakni belum melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) melalui aplikasi e-LHKPN (elektronik LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Terkait ini, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Bengkalis H Imam Hakim mengingatkan, bagi mereka yang belum untuk segera melaporkan. “Meneruskan pesan Inspektur Kabupaten Bengkalis, bagi para pejabat penyelenggara yang belum melaporkan LHKPN ke KPK melalui e-LKHPN untuk segera melaporkannya. Koordinasikan dengan Inspektorat,� pesan Imam, Kamis (23/8).

Mantan Sekretaris Badan Perenca-

naan Pembangunan Daerah (Bappeda) ini juga kembali mengingatkan tentang pelunasan pajak kendaraan Dinas Pemkab Bengkalis. Baik itu yang saat ini dipinjam pakaikan ke “Jika kendaraan roda 4 pajaknya dibayar oleh Perangkat Daerah bersangkutan atau Sekretariat Daerah Bengkalis, untuk kendaraan roda dua kewajiban tersebut bersifat per orangan dan menjadi tanggungjawab ASN atau pegawai yang menggunakan kendaraan roda dua tersebut. Regulasinya demikian,� jelas Imam.

Sebelumnya Plt Inspektur Bengkalis Suparjo menyebut bahwa yang berkewajiban menyampaikan LKHPN dimaksud bukan hanya Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II) dan Pejabat Administrator (eselon III) saja. “Pejabat Pengawas (eselon IV) juga wajib menyampaikan LHKPN. Tapi tidak semua. Hanya yang berhubungan langsung dengan pelayanan publik.

Misalnya Pejabat Pengawas di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu,� terang Suparjo.(evi)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

KOMUNIKASI-BISNIS Samsung Galaxy Note9 Dilengkapi Teknologi Pendingin Resmi Diluncurkan di Indonesia Laporan KAMARUDDIN, Jakarta SAMSUNG Electronics Indonesia secara resmi meluncurkan Galaxy Note9 di Indonesia.

Peluncuran ini berlangsung di Jakarta, Kamis (23/8). Dengan peluncuran Galaxy Note9 ini merupakan bentuk keseriusan dan komitmen Samsung untuk terus berinovasi meningkatkan baik dari sisi teknologi, fitur dan juga pelayanan.

President of Samsung Electronics Indonesia, Jaehoon Kwon mengungkapkan, peningkatan kualitas produk menjadi fokus utama untuk meningkatkan eksistensi Samsung menggarap smartphone berkelas premium.

“Samsung Galaxy Note9 hadir sebagai komitmen ka­mi akan perubahan produk premium dengan inovasi terdepan di industri ini. Perpaduan antara performa, kekuatan dan kecerdasan melengkapi Galaxy Note9 sebagai sa-

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

tu-satunya smartphone yang memiliki inovasi mendukung pengguna dengan beragam kesibukan yang mereka miliki,” kata Jaehoon Kwon dalam peluncuran Galaxy Note9 di Jakarta, kemarin.

Galaxy Note memang sudah dikenal sebagai pioneer smartphone di kelasnya karena tampil beda dengan S Pen guna mendukung produktivitas pengguna. Galaxy Note meneruskan inovasinya mendekati smartphone super powerful note dengan beberapa keunggulan seperti all day batrey berkapasitas 4.000 mAh, Storage dan RAM lebih besar, S Pen dengan fitur terbaru yang memiliki konektivitas langsung ke smartphone.

Untuk menunjang tingginya aktivitas penggunaan smartphone, Gakaxy Note9 juga dilengkapai dengan teknologi pendingin water carbon cooling system yang sengaja dibenamkan untuk membuat fungsi prosesor bekerja secara maksimal.

Untuk S Pen sendiri juga mengalami penambahan fungsi. Tidak hanya sebagai alat tulis, S Pen juga diberikan

fungsi kendali yang terkoneksi ke smartphone dengan dukungan bluetooth low energi (BLE) dan juga berfungsi sebagai remote control sehingga bisa digunakan sebagai cliker untuk presentasi dan play back foto.

“Kami bangga bisa menghadirkan Gakaxy Note9 di Indonesia dengan berbagai kecanggihan fitur yang dimilikinya. Gakaxy Note 9 tersedia dengan memori 128 GB dan juga 512 GB. Apreasiasi ini kami berikan kepada pelanggan setia kami khususnya di Indonesia,” tambah IM Marketing Director Samsung Electronics Indonesia, Jo Semidang.

Untuk target pasar, pihaknya tidak terlalu memasang angka besar. Karena melihat antusiasme masyarakat yang cukup tinggi sudah cukup untuk mendongkrak eksistensi pasar Samsung ke depannya.

“Untuk target pokoknya sebanyak-banyaknya. Mulai besok (hari ini (24/8),red) kami sudah melakukan penjualan. Kami akan buka secara serentak,” jelasnya.(rls)

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

5

SAMSUNG FOR RIAU POS

PELUNCURAN: President of Samsung Electronics Indonesia Jaehoon Kwon (kiri) bersama IM Marketing Director Samsung Electronics Indonesia Jo Semidang (kanan) saat peluncuran Gakaxy Note9 di Jakarta, Kamis (23/8/2018).

IMA Chapter Pekanbaru Serahkan Hadiah Lomba Foto PEKANBARU (RP) - Indonesia Marketing Association (IMA) Chapter Pekanbaru, Kamis (23/8) menyerahkan hadiah kontes fotografi kepada para pemenang.

Berlangsung di Seketariat IMA Chapter Pekanbaru Jalan Jenderal Sudirman, acara ini dihadiri Pimpinan Korwil IMA Wilayah Riau Dr Irvandi Gustari, President IMA Chapter Pekanbaru Peng Suyoto, beserta anggota IMA, dan para pemenang lomba.

President IMA Chapter Pekanbaru Peng Suyoto menjelaskan, semarah HUT ke-73 kemerdekaan RI dan juga HUT ke-61 Riau, IMA Chapter Pekanbaru sengaja mengadakan iven kontes fotografi bagi para pecinta swafoto di Bumi Lancang Kuning.

Berlangsung mulai 1-14 Agustus 2018, kontes fotografi ini mengangkat tema IMA Merah Putih dengan beragam foto pariwisata khas Riau.

“Kegiatan ini baru pertama kali di selenggarakan oleh IMA Chapter Pekanbaru dengan dua katagori yaitu fotografi kamera handphone dan fotografi kamera profesional. Apalagi kegiatan ini juga

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

PEMENANG: Pimpinan Korwil IMA Wilayah Riau DR Irvandi Gustari (tiga kiri) didampingi President IMA Chapter Pekanbaru Peng Suyoto (dua kiri) foto beserta anggota IMA dan para pemenang kontes fotografi, Kamis (23/8/2018).

sebagai bentuk kepedulian IMA Chapter Pekanbaru guna memperkenalkan beragam potensi pariwisata yang ada di Riau kepada khalayak ramai,” katanya.

Lanjut Peng, dalam iven pertama ini lebih dari 300 peserta yang ikut mengirimkan hasil karyanya dengan mengakat sejumlah objek pariwisata tersembunyi di masing-masinh daerahnya.

“Yang ikut mengirimkan ada ratusan, tapi kami hanya mengambil 8 pemenang dengan dua katagori berhadiah jutaan rupiah. Ke depan IMA juga akan membuat iven sp-

esial lainnya agar masyarakat Riau dan luar Riau mengetahui sejumlah surga tersembunyi dari pariwisata Bumi Lancang Kuning,” tutur Peng.

Selain itu, Pimpinan Korwil IMA Wilayah Riau DR Irvandi Gustari mengatakan, Asosiasi Pemasaran Indonesia atau yang lebih dikenal sebagai IMA adalah organisasi yang fokus pada aktivitas pengembangan pemasaran sebagai profesi.

IMA melakukan berbagai kegiatan yang mencakup berbagai acara dan inisiatif intelektual yang berhubungan dengan penciptaan

jenjang kerja, berbagai pengetahuan dan memperbaiki praktik-praktik pemasaran dengan konsep pemasaran keseluruh nusantara.

“Ini salah satu cara kami memasarkan pariwisata Riau di kancah nasional dan internasional berupa hasil jepretan kamera dari sejumlah objek pariwisata di Riau. Kami berharap dengan adanya kegiatan yang baru pertama kali diselenggarakan ini dapat menjadi penyemangat masyarakat Riau untuk mempromosikan beragam objek wisata di sejumlah daerah di Riau lainya,” tegas Irvandi.(cr2)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

6 KOMUNIKASI-BISNIS Nissan Datsun SM Amin Pekanbaru Tawarkan Merdeka Trade In Festival Riau Pos

JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

(Tukar Tambah di Atas Harga Pasar)

Perkenalkan Nissan Terra Laporan MARIO KISSAZ, Pekanbaru NISSAN Datsun SM Amin Peka­ nbaru tidak pernah hentinya memberikan beragam pena­ waran spesial untuk customer setianya.

Bahkan guna menyemarak­ kan HUT ke-73 Kemerdekaan RI, Nissan Datsun SM Amin Pekanbaru, Sabtu (25/8) akan menggelar Big Event bertema Nissan Medeka Festival Trade In (tukar tambah) dengan tema tukar tambah ambil di atas har­ ga pasaran 10 juta lebih tinggi Sales Head Nissan Datsun SM Amin Beng Huat, Kamis (23/8) menjelaskan, dalam iven tersebut Nissan Datsun SM Amin akan memberikan beragam promo spesial seperti bunga 0 persen sampai 3 tahun, gratis servis, dan suku cadang hingga 50.000 km/ selama 4 tahun, program trade in, doorprize, lomba kemerdekaan dan banyak acara lainnya.

“Untuk program trade-in atau tukar tambah mobil lama konsumen, kami berikan harga spesial sebesar Rp10 juta lebih tinggi dari harga jual di pasa­ ran,” kata Beng Huat.

Selain itu, terdapat pro­ gram spesial lainya untuk beragam unit Nissan Dat­ sun, seperti Dp ringan dan angsuran ringan untuk pro­ duk All New Nissan March Dp mulai Rp10 juta, All New Nissan Grand Livina Spesial Version Dp mulai Rp25 juta, All New X-Trail Dp mulai Rp40 juta, dan Datsun Dp mulai Rp12 juta.

Nikmati pula beragam bo­ nus asksesoris spesial yang diberikan Nissan Datsun SM Amin untuk semua unit mobil Nissan Datsun yang melakukan pemesanan di acara iven di antaranya free kaca film Sollar Gard, kaca film V-Kool, karpet original Nissan/Datsun, free 3D Digital Sound Processor, free servis selama 4 tahun/50.000 kilometer dan voucher belanja puluhan juta rupiah.

Tak berhenti sampai di situ

THE ALL NEW NISSAN TERRA

saja. Khusus untuk produk baru Nissan yaitu The All New Nissan Terra yang telah launching di Gaikindo Indonesia Interna­ tional Auto Show (GIIAS) 2018, pada 2 Agustus 2018 lalu, Nissan Datsun SM Amin Pekanbaru juga memberikan beragam bonus menarik seperti accoustic glass, auto glass fullbody, body cover, dan door visor.

The All New Nissan Terra yang

Honda PCX Hybrid Kreasi Anak Bangsa PEKANBARU (RP) -PT As­ tra Honda Motor (AHM) melalui PT Capella Dina­ mik Nusantara (CDN) resmi memperkenalkan All New Honda CB150R StreetFire, dan Honda PCX Hybrid ke­ pada pecinta otomotif di Kota Bertuah, Kamis (23/8).

Regional Head Capella Honda Riau, Arifin menjelas­ kan, dengan teknologi hybrid yang dihadirkan, tenaga All New Honda PCX Hybrid yang bekerja saat tuas gas diputar dengan spontan yang didap­ at dari baterai lithium-ion yang disematkan pada mesin 1500c ini mampu meningkat­ kan torsi, sehingga membuat

akselerasi Iebih responsif dibandingkan PCX standar.

Sehingga, dapat meng­ hemat Iebih dari 2.2 persen dalam penggunaan bahan bakar berdasarkan pengete­ san EURO 3 dengan meng­ gunakan metode ECE R40.

All New Honda PCX Hybrid juga tampil lebih elegan den­ gan warna hybrid blue, dan penyematan logo hybrid di set­ iap sisi bodi, serta penyematan lampu LED di semua sistem pencahayaan yang memberi­ kan kesan mewah.

Skutik premium ini juga mengusung sistem pengere­ man Anti-Lock Braking System (ABS) dan hadir dileng­

kapi fitur full digital panel meter dengan tampilan Iebih informatif melalui fitur riding mode, level pengisian baterai dan indikator baterai lithium.

Sebagai kendaraan roda dua pertama di dunia yang hadir di tengah masyarakat Indonesia, Honda PCX Hy­ brid merupakan sepeda mo­ tor skutik hybrid pertama yang diproduksi langsung oleh para putra bangsa.

“Khusus untuk konsumen yang ingin memiliki All New Honda PCX Hybrid dapat melihat unit di Wing Dealer Honda Arengka 88, warna hy­ brid blue OTR Rp43.244.000,” tegasnya.(cr2)

memiliki empat type spesial di antaranya 2.5 (4x4) VL AT, 2.5 (4x2) VL AT, 2.5 (4x2) E AT, 2.5 (4x2) MT ini memiliki beragam keunggulan yang dapat mem­ buai para pecinta otomotif di Bumi Lancang Kuning Pekan­ baru, Riau.

Produk baru Nissan Terra juga tersedia dalam 6 pilihan warna, yaitu gold metallic, white pearl, brown pearl metallic,

silver metallic, black aolid, dan red solid.

Tidak hanya itu, The All New Nissan Terra 2018 sudah meng­ gunakan lampu LED dan fog lamp yang membuat The All New Nissan Terra terkesan lebih tangguh, mewah, dan kokoh.

Bahkan dari segi dimen­ si, The All New Nissan Terra memiliki panjang 4.882 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.835 mm. Sedang­ kan wheelbase 2.850 mm, serta ground clearance men­ capai 225 mm.

Untuk interior, The All New Nissan Terra telihat sangat me­ wah yang sudah pasti mem­ buat pengendara terasa lebih nyaman dengan kapasitas 7 orang penumpang.

Di sisi eksterior dan interior The All New Nissan Terra, cukup memukau dan tak kalah den­ gan SUV lainya seperti Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport.

Selain itu, The All Net Nis­ san Terra juga memiliki mesin diesel 2500 CC, menggunakan

FOR RIAU POS

SHOWROOM: Tampilan showroom Nissan Datsun SM Amin terlihat megah dengan sejumlah fasilitas otomotif terkini, Kamis (23/8/2018).

transmisi 7 automatic dan 6 percepatan manual mood.

Dari segi keselamatan jan­ gan khawatir, The All New Nis­ san Terra memiliki fitur kese­ lamatan yang sangat canggih seperti Intelligent Rear View Mirror, 360-Degree AroundView Monitor, Rear Cross Ttaffic Alert, Lane Departure Warning, Reverse Camera, 6 Airbags, ABC, Hill-Descent Control, Vehicle Dynamic Control, Tire Pressure

Monitoring System, 8 Parking Sensors, ABLS, ABS, ABD, BE dan banyak fitur canggih The All New Nissan Terra.

“Jadi tak perlu menunggu lama lagi, segera datang ke dealer kami Nissan Datsun SM Amin Pekanbaru, dan nikmati beragam promo kemerdekaan, program trade in yang kami persembahkan hanya untuk Konsumen setia Nissan Datsun,” tegas Beng Huat.(cr2/ifr)

Road to Toyota Expo 2 Dimulai PEKANBARU (RP) - Agung Toyota Pekanbaru kembali menghadirkan sejumlah promo menarik dalam iven Road to Toyota Expo 2 yang dimulai Jumat hingga Ahad (23-26/8) mendatang di Atrium Siak Mal SKa. Promo program berhadi­ ah tersebut berupa undian Iphone X 16GB, TV LED, kulkas, sepeda. mesin cuci dan jutaan uang tunai serta hadiah menarik lainnya.

Road to Toyota Expo 2 akan dikemas dengan band perfomance, lomba akustik dan spesial talkshow ber­ sama BMKG (Badan Mete­ orologi dan Geofisika) dan

Badan Penanggulangan Ben­ cana Daerah (BPBD) Provin­ si Riau, Jumat 24 Agustus, pukul 15.00 WIB, disiarkan secara langsung di Radio Aditya FM. Branch Manager PK3 se­ kaligus Deputy RM Barat, Himawan Wardhana menga­ takan, selama Road to Toyota 2 Expo berlangsung akan ada hadiah khusus bagi yang melakukan test drive Toyota dan photo booth competiton dengan tema Asian Games 2018.

Akan ada tiga pemenang yang mendapatkan voucher belanja senilai Rp500 ribu dari H&M bagi peserta yang

mendapat like terbanyak.

Syarat dan ketentuan ber­ laku yang bisa dibaca di Intagram AgungToyotaSu­ tomo, AgungtoyotaAreng­ ka, AgungToyotaSMAmin, AgungToyotaharapanraya Branch Manager Agung Toyota Sutomo, Nellyta Has­ rimar menambahkan, selain program penjualan, Agung Toyota akan menyisihkan Rp250 ribu setiap penjualan yang akan diserahkan ke Lembaga Kemanusian Aksi Cepat Tanggap untuk mem­ bantu Lombok kembali bangkit.

“Selain memiliki komit­ men penuh pada pengem­

bangan usaha yang baik layaknya sebuah entitas bisnis, Agung Toyota juga memiliki kepedulian dalam perbaikan masyarakat dan lingkungan demi memban­ gun Indonesia yang lebih baik, salah satunya melalui implementasi Sumbangsih keuntungan yang didapat pada Road to Toyota Expo 2,” ujarnya.

“Kami menyadari, saat ini penduduk Lombok memer­ lukan bantuan dalam hal logistik. Semoga program yang kami hadirkan bisa menjadi secercah asa dalam menghadapi musibah ini,” tutupnya.(hen)

PRO-SAWIT PENJELASAN: Ketua Umum Gapki Joko Supriyono memberikan penjelasan kepada peserta lokakarya wartawan ekonomi dan pertanian di Belitung, Kamis (23/8/2018).

ABDUL GAPUR/RIAU POS

Ekspor Sawit Selamatkan Defisit Neraca Dagang RI BELITUNG (RP) - Sektor per­ kebunan kelapa sawit akan menjadi penyelamat pere­ konomian nasional di ten­ gah tekanan global saat ini.

Ekspor minyak sawit akan menyelamatkan neraca perda­ gangan nasional dari ancaman defisit yang membengkak.

Karena itu, Indonesia me­ merlukan industri yang mam­ pu menghasilkan devisa yang tinggi namun secara bersa­ maan juga mampu menyerap tenaga kerja yang besar.

“Yang diperlukan negara ini adalah mendorong industri yang menyerap tenaga kerja tinggi dengan devisa yang tinggi,” kata Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Joko Supriyono dalam Lokakarya Wartawan Ekonomi dan Perta­ nian di Belitung, Kamis (23/8).

Joko mengatakan, kelapa sawit merupakan industri yang menghasilkan devisa besar.

Tahun lalu, ekspor minyak sawit menyumbang devisa 22,9 miliar dokar AS dan menyerap tenaga kerja sedikitnya 6 juta orang.

“Atas keunggulan karakter­ istik ini, kelapa sawit semes­ tinya didorong untuk terus menerus melakukan kegiatan ekspor. Kita perlu memperkuat peranan industri yang bisa menutup defisit neraca perd­ agangan ini,” kata Joko.

Namun demikian, kata Joko, pengembangan industri kelapa sawit terhambat mar­ aknya black campaign dari  REDAKTUR: KAMARUDDIN

negara-negara maju (Uni Er­ opa dan Amerika). “Yang patut disayangkan, banyak masyar­ akat Indonesia yang percaya bahwa kampanye negatif sawit itu sebagai fakta,” kata Joko.

“Oleh karena itu, kita harus mengedukasi masyarakat ten­ tang kelapa sawit yang benar,” tegas Joko.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua Umum Gapki Togar Si­ tanggang mengatakan, pemer­ intah perlu bekerja lebih keras untuk melindungi industri sawit Indonesia dari marakn­ ya kampanye hitam terutama negara-negara di Eropa.

“Kampanye hitam tanpa fakta objektif dan tendensius dibarengi dengan ancaman boikot akan terus mengikuti perjalanan industri minyak sawit Indonesia yang kini menjadi pemain besar di pasar minyak nabati dunia. Untung­ nya, pemerintah masih pun­ ya keberpihakan, meskipun setengah hati,” kata Togar.

Menurut Togar, kekhawati­ ran terbesar terutama dari negara-negara Eropa adalah Indonesia akan menjadi ne­ gara adidaya karena mampu memproduksi energi terbaru­ kan melalui sawit. Mereka (ne­ gara-negara Barat, red) sangat memahami, sawit merupakan industi masa depan sebagai pengganti energi fosil yang tidak ramah lingkungan dan mulai ditinggalkan.

“Faktanya bisa dilihat bahwa saat ini perkebunan sawit Indo­

nesia memenuhi peran tersebut dan punya kontribusi besar ter­ hadap kebijakan energi global di masa depan,” kata Togar.

Menurut Togar, dalam kam­ panye hitam tersebut, isu ber­ gulir yang dituduhkan untuk menghambat perkembangan industri sawit Indonesia an­ tara lain menyangkut perlu­ asan lahan yang meningkat signifikan sehingga menye­ babkan deforestasi, isu kese­ hatan serta yang marak saat ini menyangkut isu tenaga kerja.

Tuduhan tersebut, kata To­ gar, sebenarnya tidak benar karena perkembangan luas ar­ eal perkebunan kelapa sawit di dunia dalam beberapa tahun hanya tumbuh 13,39 persen, sementara kedelai tumbuh 85,45 persen, bunga matahari 18,05 persen.

Dalam pada itu, Ketua Kom­ partemen Regulasi dan Pengu­ pahan Gapki Immanuel Ma­ nurung mengatakan, pihaknya akan menerapkan best practice system tenaga kerja sebagai antisipasi maraknya isu negatif terkait ketenagakerjaan seperti isu keselamatan kerja, pegawai kontrak, pekerja di bawah umur, dan pekerja perempuan.

Dia mengatakan, beberapa perbaikan yang telah dilaku­ kan terutama menyangkut hak dan kewajiban perkerja yang sesuai dengan Undang Un­ dang Ketenagakerjaan. Selain, itu, Gapki terus melakukan edukasi agar tidak ada pekerja di bawah umur.(aga)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

AKTIVITAS

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

BERKURBAN: Direktur Pendidikan Al-Itthad YKPI Al-Ittihad Syahyenni SSi MPd (tengah) didampingi Kepala Badan Pengelola Pendidikan (BPP) YKPI Al-Ittihad Irwan Kristanto (kanan) bersama Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau drh Rinny (kiri) dan warga Al Ittihad menyelenggarakan pemotongan hewan kurban 8 ekor sapi dan 1 ekor kambing di Rumbai, Kamis (23/8/2018).

dang pendidikan saja akan tetapi di bidang spiritual dan sosial. ‘’Kurban ini bentuk implementasi ibadah dan pendidikan yang menjadi moto di YKPI Al-Ittihad.

Moto YKPI adalah tiga pilar pendidikan yaitu Alquran, akhlak dan prestasi,’’ kata

Irwan.

Irwan menambahkan, mereka berharap siswa bisa menjiwai tiga pilar pendidikan. Bisa andal di Alquran, akhlak terbina dengan bagus dan prestasi salah satu terbaik di Provinsi Riau. ‘’Daging hewan kurban ini akan

7

kami bagikan pada warga yang kurang mampu dan warga masyarakat sekitar Ittihad. Daging hewan kurban ini sehat untuk di konsumsi karena sudah diperiksa dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau,’’ ujarnya.(rul/c)

SYAHRUL MUKHLIS/RIAU POS

YKPI Al-Ittihad Rumbai Berkurban 8 Ekor Sapi PEKANBARU (RP) - Pelaksanaan Hari Raya Iduladha 1439 H 2018 di lingkungan Yayasan Kesatuan Pendidikan Islam (YKPI) Al-Ittihad Rumbai meriah. Tahun ini bisa menyembelih 8 ekor sapi dan seekor kambing, Kamis (23/8).

Kegiatan terlaksana ka-

rena dukungan orangtua/ siswa di semua tingkatan pendidikan di bawah YKPI Al-Ittihad Rumbai mulai TK, TPA, SD, SMP, MTS, SMA. Direktur YKPI Al-Ittihad Rumbai Syahyenni SSi MPd mengatakan, kurban p er intah Allah, pasti ada makna yang leb-

ih besar yang ambil dari kegiatan kurban di antaranya menambah ketakwaan, keyakinan, simpati, empati, kebersamaan dan hikmah lainnya. ‘’Kurban ini bentuk pembelajaran bagi siswa dan ajang meningkatkan ukhuwah kebersaman, kekompakan.

Semua warga di lingkungan YKPI Al-Ittihad selama ini disibukkan dengan aktivitas,’’ terang Ustaz Syah.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Pendidikan (BPP) YLPI Al-Ittihad Rumbai Irwan Kristanto mengatakan, exsistensi YKPI Al-Ittihad tidak hanya di bi-

Australia Bisa Ganti PM Lagi CANBERRA (RP) - Penantang Perdana Menteri (PM) Australia Malcolm Turnbull bertambah satu lagi. Kemarin (23/8) Menteri Luar Negeri Julie Bishop menyatakan siap bersaing dengan dua rekan satu partainya untuk duduk di kursi PM. Dua rival yang Bishop maksud adalah Peter Dutton dan Scott Morrison.

Turnbull yang baru lolos dari mosi tidak percaya pada Selasa (21/8) pun harus pasang strategi. Kemarin dia memberikan lampu hijau kepada Partai Liberal untuk menggelar kembali voting internal. Dalam pemungutan suara itu, nasib sang PM dipertaruhkan. Jika kalah dukungan, Turnbull harus merelakan jabatan PM jadi rebutan tiga temannya. Bishop, Dutton, dan Morrison. ’’Saya kira warga Australia sudah muak dengan apa yang mereka lihat di parlemen hari ini,’’ ungkap Turnbull sebagaimana dikutip BBC. Karena itulah, pemimpin 63 tahun tersebut memberikan kesempatan kepada partain-

ya untuk menggelar voting lagi. Rencananya, pemungutan suara itu dihelat hari ini, Jumat (24/8).

The Guardian meramalkan bahwa karir Turnbull sebagai PM sudah pasti berakhir dalam waktu dekat. Fakta bahwa sepuluh di antara total 23 menteri kabinetnya mengajukan pengunduran diri bersamaan memperbesar peluang Turnbull lengser.

Bahkan, Menteri Keuangan Mathias Cormann, sekutu terdekat Turnbull, juga mundur dari kabinet.

Gonta-ganti perdana menteri memang bukan hal baru di Australia. Namun, tetap saja proses itu sangat melelahkan. Turnbull sudah menegaskan bahwa dirinya akan meninggalkan jabatannya jika memang itu yang dikehendaki partai. Sayangnya, jika Turnbull lengser dari kursi PM, pemerintahan koalisi akan pecah. Sebab, beberapa partai pendukung pemerintah sudah berancang-ancang meninggalkan pemerintahan yang tidak dipimpin Turnbull. (bil/c7/hep/jpg)

Kecewa Cohen, Bersimpati kepada Manafort WASHINGTON (RP) - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bersimpati kepada Paul Manafort.

Mantan ketua tim suksesnya dalam Pilpres 2016 itu dinyatakan bersalah atas delapan dakwaan Selasa (21/8).

Tokoh 72 tahun itu kepada reporter Fox News yang mewawancarainya mengatakan bakal memberikan ampunan kepada Manafort.

Sayangnya, Trump menolak mengungkapkan rencananya untuk Manafort itu dalam wawancara yang ditayangkan Rabu (22/8).

Dia hanya mengatakan bahwa dakwaan-dakwaan yang dikenakan kepada Manafort itu juga bisa digunakan untuk menjerat para konsultan hukum dan para pelobi politik. ’’Semua yang seprofesi dengannya pasti juga pernah melakukan (kesalahan) itu,’’ ungkapnya.

Di mata Trump, Manafort tetaplah sosok yang berjasa.

Tidak hanya baginya, tetapi juga untuk politisi Partai Republik yang lain. ’’Dia sudah melakukan banyak kebaikan bagi para politikus terpandang negeri ini,’’ lanjut suami Melania itu sebagaimana dilansir Reuters kemarin (23/8).

Wajar jika Trump membela Manafort yang dinyatakan bersalah oleh Pengadilan Federal Alexandria, Negara Bagian Virginia, pada Selasa. Sebab, sejak ditahan tahun lalu dan menjalani penyelidikan, Manafort sama sekali tidak pernah menyeret nama Trump dalam kasusnya. Berbeda dengan Michael Cohen, mantan pengacara Trump yang dalam kesak REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

siannya menyiratkan bahwa sang presidenlah yang memerintahkan suap.

Kemarin Trump menyalahkan Jaksa Agung Jeff Sessions dan Departemen Kehakiman atas kasus Manafort dan Cohen. Menurut p re si d e n ke - 4 5 A S i tu , seluruh kasus hukum yang kini menyudutkannya tersebut bermula dari Sessions. ’’Jeff Sessions menarik diri dari kasus yang seharusnya dia bela. Manusia macam apa dia itu?’’ keluh Trump.

Berdasar penyelidikan independen mereka, intelijen AS menyimpulkan bahwa Rusia meretas situs Partai Demokrat dan membocorkan sejumlah besar surat elektronik yang sifatnya rahasia. Semua itu dilakukan demi Trump. Yakni, agar ayah Ivanka itu menang Pilpres 2016. Tetapi, Kremlin dan Trump sama-sama membantah keras temuan tersebut.

Dalam wawancara dengan Fox News itu, Trump menegaskan bahwa dakwaan terhadap Manafort dan Cohen sama sekali tidak ada yang berkaitan dengan kampanye pilpres. Karena itu, dia tidak perlu merisaukan ancaman pemakzulan yang mulai digulirkan media.

Terkait Cohen, Trump menyatakan bahwa mantan pengacaranya itu bukan orang yang bisa dipercaya.

Di pengadilan dia mengaku memberikan uang suap kepada Stormy Daniels dan Karen McDougal. Cohen juga menyiratkan bahwa Trumplah yang menyuruhnya. Dalam berkas pengadilan, dia menyebut Trump sebagai Individual 1. (bil/c4/hep/jpg)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

AKTIVITAS BPN Riau Salurkan 526 Kantong Daging Kurban 8

Laporan DENI ADRIAN, Pekanbaru

BPN RIAU FOR RIAU POS

SERAHKAN SAPI: Kepala Kantor Wilayah BPN Riau Drs Lukman Hakim SH menyerahkan sapi kurban kepada perwakilan Musala Ar Raudah Kelurahan Mentangor Tenayan Raya di halaman kantor Jalan Pepaya Nomor 55, Simpang Empat, Jadirejo, Sukajadi, Kota Pekanbaru, Selasa (21/8/2018).

SUDAH menjadi agenda tahunan, Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Riau menggelar pemotongan hewan kurban setiap Idul Adha di halaman kantor Jalan Pepaya Nomor 55, Simpang Empat, Jadirejo, Sukajadi, Kota Pekanbaru.

Tahun ini, BPN Riau menyalurkan sebanyak 526 kantong daging kurban.

Daging tersebut merupakan hasil penyembelihan yang dilakukan Kamis (23/8) pagi. Pada Idul Adha 1439 H ini, hewan kurban BPN Riau sebanyak 11 sapi dan 4 kambing. Dari jumlah tersebut hanya 8 sapi dan 4 kambing yang disembelih di kantor BPN Riau.

Sisanya yakni 3 sapi disumbangkan ke tiga mushalla yakni Musala Ar Raudah Kelurahan Mentangor Tenayan Raya, Musala Al Hijaz Kelurahan Limbun-

gan Rumbai Pesisir dan Musala Al Hijrah Kelurahan Pebatuan Tenayan Raya. ‘’Harapan kami lewat kurban ini besar sekali yakni mewujudkan kepedulian sesama umat. Dengan Idul Adha ini maka semangat bekerja yang berkurang menjadi lebih semangat lagi kita untuk bekerja. Intinya, semangat berkurban ini sebagai landasan menuju perubahan yang hakiki,’’ ujar Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Riau Drs Lukman Hakim SH, kemarin. ‘’Ada penambahan jumlah hewan kurban dibandingkan tahun lalu.

Tahun depan harus lebih meningkat dan setiap tahun memang harus meningkat,’’ tambahnya saat ditemui Riau Pos usai penyembelihan sapi perdana, kemarin.

Sementara itu, Ketua Panitia Kurban di BPN Riau yang juga Kabid Hubungan Hukum Pertahanan BPN Riau Syafri SH mengatakan Idul Adha

Riau Pos

JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

tahun ini, mereka mengambil tema ‘’Dengan semangat berkurban kita tingkatkan keikhlasan bekerja untuk mewujudkan pelayanan pertanahan yang lebih baik’’. ‘’Tahun lalu, hewan kurban sebanyak 8 sapi dan 3 kambing. Tahun ini menjadi 11 sapi dan 4 kambing. Kurban ini merupakan partisipasi karyawan BPN Riau dan kabupaten/kota. Daging yang dipotong kami salurkan ke karyawan lingkungan BPN Riau, masyarakat sekitar, pensiunan dan petugas kebersihan,’’ ujar Syafri.

Saat penyembelihan hewan kurban di Kanwil BPN Riau kemarin juga dihadiri Kepala Kantor BPN kabupaten/ kota se-Riau, pegawai dan masyarakat setempat. Sedangkan penyerahan sapi kepada perwakilan Musala dilakukan Selasa (21/8) di Kantor BPN Riau.

Penyerahan dilakukan langsung oleh Kakanwil BPN Riau Drs Lukman Hakim SH.(c)

Daging Kambing atau Sapi Kenali Manfaat Buah Ceri untuk Kesehatan Mana yang Lebih Sehat?

DAGING kambing dan daging sapi seakan menjadi primadona utama, khususnya saat Iduladha tiba. Ya, kedua jenis daging kurban tersebut memang kerap diolah menjadi berbagai sajian menggugah selera untuk merayakan momen Lebaran Haji.

Sayang, tak sedikit orang yang ragu untuk mengonsumsi keduanya. Ini karena daging kambing maupun daging sapi diyakini bisa mengundang segudang masalah kesehatan. Mulai dari kolesterol tinggi, asam urat, hingga darah tinggi atau hipertensi.

Sebanyak 100 gram sajian daging sapi mengandung sekitar 217 kalori dengan 4,2 gram lemak. Sementara itu, 100 gram daging kambing mengandung sebanyak 258 kalori dengan 8,8 gram lemak.

Secara kasatmata, kandungan lemak pada daging kambing memang lebih tinggi daripada sapi. Namun, lemak pada daging kambing lebih mudah dipisahkan saat proses pengolahan. Ini tentu berbeda dengan daging sapi, di mana le-

maknya terletak pada serat-serat daging (marbling) sehingga lebih sulit dipisahkan saat diolah.

Tak hanya itu, daging kambing juga diketahui memiliki kandungan protein yang lebih berkualitas sehingga tak mudah lenyap saat dimasak.

Sebaliknya, daging sapi mengandung kualitas protein yang biasa-biasa saja sehingga proses memasak yang tidak tepat dapat menghilangkan kandungan zat gizi ini. Lebih jauh, daging sapi juga lebih sulit dicerna daripada daging kambing.

Daging kambing memiliki kandungan folat yang lebih tinggi daripada daging sapi. Juga, daging kambing mengandung vitamin K dan D yang tidak dimiliki oleh daging sapi.

Pada dasarnya, konsumsi daging kambing maupun sapi sama-sama dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi dan menjaga kesehatan.

Ini karena kedua daging merah tersebut mengandung berbagai zat gizi yang dapat membantu tubuh melakukan tugasnya dengan baik.

(NB/RVS/klikdokter/fed)

BUAH ceri merupakan tanaman berbiji yang berasal dari belahan utara dan tumbuh subur di iklim hangat. Buah yang biasanya digunakan untuk hiasan kue ini memang memiliki harga yang tergolong mahal. Namun, tingkat permintaan buah ini masih tinggi.

Buah yang berwarna merah ketika sudah masak ini ternyata mempunyai beragam manfaat untuk kesehatan tubuh. Buah ceri mempunyai banyak kandungan yang bermanfaat seperti anti oksidan, vitamin A, vitamin C, mineral, anthocyanin dan lain-lain.

Ceri juga dikenal sebagai buah yang istimewa karena mengandung anthocyanin, yakni salah satu sumber zat yang berkhasiat untuk mengatur detak jantung seseorang serta menjaga waktu tidur.

Beberapa manfaat buah ceri untuk kesehatan, seperti dilansir laman Health, beberapa waktu lalu.

Ceri merupakan sumber antioksidan dan senyawa anti-peradangan yang potensial.

Pelindung tubuh seluler ini memperlambat penuaan dan menangkal penyakit kronis - ter-

masuk penyakit jantung, kanker, Alzheimer, diabetes,dan obesitas.

Efek anti-peradangan dari ceri membantu menjaga tubuh Anda sehat, tapi terlebih lagi, ceri lebih rendah pada indeks glikemik. Itu berarti mereka tidak memicu lonjakan dan kerusakan pada kadar gula darah dan insulin Anda. Ini membuat keduanya melindungi terhadap diabetes dan penting untuk mengelola kondisi ini jika Anda sudah memilikinya.

Tart ceri khususnya adalah salah satu dari beberapa sumber makanan melatonin, hor-

mon yang membantu mengontrol siklus tidur-bangun Anda. Satu studi pada pria dan wanita dengan insomnia menemukan bahwa dibandingkan dengan plasebo, delapan ons jus ceri tart di pagi hari dan lagi satu sampai dua jam sebelum tidur meningkatkan waktu tidur dengan satu jam dan 24 menit.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi ceri bermanfaat bagi penderita osteoarthritis.

Secara teratur memasukkan ceri atau jus cherry 100 persen ke dalam makanan atau makanan ringan rutin Anda bisa membantu mengurangi nyeri sendi Anda.

Lebih dari delapan juta orang dewasa di AS menderita gout. Inflamasi artritis ini dipicu ketika produk limbah yang

INTERNET

disebut asam urat mengkristal di dalam sendi, menyebabkan rasa sakit luar biasa dan pembengkakan.

Dalam sebuah penelitian, pasien asam urat yang mengonsumsi ceri hanya selama dua hari (baik buah segar, maupun ekstrak ceri dan jus) menunjukkan risiko serangan gout 35 persen lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak makan ceri.

Penelitian telah menunjukkan bahwa minum jus ceri tart bisa membantu menurunkan kolesterol total, termasuk jenis “buruk”, yang dikenal sebagai LDL. Itu penting karena setiap penurunan 1 persen dalam kolesterol menurunkan risiko penyakit jantung sebesar 2 persen.Dan LDL yang tinggi sangat mengkhawatirkan sehubungan dengan risiko serangan jantung.

Dengan kata lain, ceri bisa membuat rasa sakit pasca-HIIT yang kurang intens. Mereka juga membantu mendukung pemulihan otot. Karena alasan ini, jus ceri tart populer di kalangan atlet profesional dan kompetitif. Tetapi bisa membantu siapa saja yang aktif secara teratur.(fny/jpnn/fed)

Tetap Sehat Selama Musim Daging Idul Adha Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru MENJAGA tubuh tetap sehat dan bugar setelah mengonsumsi daging dalam jumlah banyak saat hari raya Idul Adha ini sangat perlu dilakukan. Idul Adha adalah hari raya umat Islam yang dirayakan setiap satu tahun sekali. Sebagai hari raya Qurban, seluruh umat muslim akan saling berbagi daging. Daging yang lazim dikonsumsi pada saat hari raya Qurban adalah daging sapi dan kambing. Keduanya merupakan sumber protein hewani yang cukup baik yang diperlukan tubuh untuk pembentukan hormon, enzim, protein darah dan juga untuk mengganti dan memperbaiki sel yang rusak.

“Hanya saja selain daging padat tentu yang tidak terlewatkan juga jeroan dari sapi dan kambing tadi seperti hati, otak, paru, usus, dan limpa juga ikut kita komsumsi sehingga dapat meningkatkan tekanan darah, kolesterol darah, dan kadar asam

urat,’’ ujar Koordinator Gizi Rumah Sakit Awal Bros Panam Dika Maya Sari Amd GZ, Kamis (23/8).

Daging kambing tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan karena kandungan kolesterol yang dimiliki cukup tinggi. Sedangkan daging sapi

Dika Maya Sari Amd GZ

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

dianggap pilihan yang paling populer dari semua daging merah.

Dika pun membeberkan beberapa manfaat daging sapi antara lain; - Daging sapi tanpa lemak mengandung 60 persen dari nilai kecukupan harian untuk protein hanya dalam 100 gram.

- Sumber vitamin B12 dan sumber vitamin B6. Vitamin B12 adalah hanya ditemukan dalam produk hewani dan sangat penting untuk metabolisme sel, menjaga sistem saraf yang sehat dan produksi sel darah merah dalam tubuh.

- Daging sapi tanpa lemak memiliki zinc (seng) enam kali lebih tinggi dari pada daging lainnya.

Zinc membantu mencegah kerusakan pada dinding pembuluh darah yang berkontribusi terhadap penyempitan pembuluh darah. aterosklerosis.

- Sumber zat besi yang baik serta mengandung selenium dan fosfor.

“Tapi di sisi lain daging sapi

juga mempunyai lemak jenuh yang tidak bagus untuk kesehatan. Selain itu, jika daging tidak dimasak dengan baik, dikhawatirkan akan menimbulkan penyakit,’’ katanya lagi.

Oleh karena itu, lanjut Dika Maya, perlu adanya aturan saat menyantap dua daging ini selama Idul Adha. Apa saja itu?

1. Makan dengan porsi kecil Sekalipun stok daging berlimpah dan diolah menjadi berbagai makanan lezat, kita tetap wajib untuk mengontrol jumlah asupan.

Usahakan untuk makan dalam porsi kecil terlebih dahulu. Karena, jika kita langsung makan dalam jumlah besar dan bervariasi, perut akan terasa nyeri. Pintu masuk ke lambung mungkin saja tidak sanggup menampung dan makanan akan kembali ke perut bagian atas.

2. Perbanyak minum air putih Meskipun daging mempunyai banyak kandungan bermanfaat, tetap saja. Daging sangat rendah serat. Untuk menghindari gangguan pencernaan, diharapkan untuk memperbanyak minum air putih.

Air berfungsi mendorong makanan dan membuat tubuh cukup akan cairan. Daging kambing dan sapi banyak mengandung lemak jenuh.

Lemak jenuh ini dapat meningkatkan kolesterol darah, apalagi jika dipadukan dengan santan dan juga minuman-minuman berkalori.

Karenanya, Jangan memilih minuman berkalori tinggi seperti teh manis atau sirup usai menyantap daging kambing atau sapi. Minum jus jeruk hangat bisa membantu membersihkan kerongkongan.

Selain itu, perbanyak minum air putih setidaknya 5-8 gelas per hari untuk membantu melancarkan pencernaan setelah banyak makan makanan berbahan dasar daging.

3. Mengkombinasikan masakan dengan sayuran Untuk mengurangi efek samping dari mengonsumsi daging dalam jumlah banyak di hari Idul Adha, salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah mengimbanginya dengan makan buah dan sayur dalam jumlah yang banyak pula.

Gambas, tomat, pepaya muda, wortel, dan labu siam bisa jadi pilihan. Sayur-sayuran tersebut juga bisa menjadi pendamping bagi masakan daging. Selain itu, buah-buahan seperti jeruk, pepaya, pear, naga, dan melon bisa mengimbangi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh. Alhasil, kadar kolesterol dalam tubuh akan seimbang dan tidak berlebihan, meski sudah makan daging dalam jumlah banyak.

4. Hindari makan daging sebelum tidur.

Mengkonsumsi daging sebelum tidur akan berdampak buruk pada

pencernaan. Makanan bisa saja tertahan di dalam lambung dan tidak bisa di cerna dengan baik.

Usahakan untuk tidak makan 2-3 jam sebelum tidur. Selain itu mengonsumsi daging sesaat sebelum tidur membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dicerna tubuh.

Jika setelah makan daging kita segera pergi tidur, maka lemak dari daging tidak akan terproses dengan baik menjadi energi dan justru akan menumpuk dalam tubuh dan menimbulkan banyak penyakit.

Selain memperhatikan waktu saat memakan masakan berbahan daging, jangan mengonsumsi lemak lain seperti cokelat atau keju bersamaan dengan daging kambing atau sapi. Hal ini akan membuat kadar lemak dalam tubuh meningkat dan semakin sulit dicerna.

5. Simpan daging dengan baik Apabila daging tidak ingin dimasak sekaligus, jangan mencuci daging saat akan disimpan tapi cucilah ketika akan dimasak.

Potong-potong daging dalam ukuran yang lebih kecil lalu simpan dalam plastik atau wadah-wadah bertutup. Sebelum disimpan dalam freezer simpan daging dalam didalam chiller/kulkas terlebih dahulu 4-5 jam. Saat akan dimasak pindahkan daging dari freezer ke chiller setelah itu rendam dalam air suhu normal (thawing) sebelum dimasak.

6. Tetap melakukan olahraga Seperti yang diketahui bahwa olahraga memiliki sejumlah manfaat baik untuk tubuh, dengan melakukan olahraga aliran darah pada tubuh akan menjadi lancar.

Melakukan olahraga setelah Idul Adha, dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Dika Maya juga menjelaskan bahwasanya Rumah Sakit Awal Bros Panam juga membuka layanan konsultasi gizi untuk yang mempunyai keluhan di musim daging qurban ini. ‘’Konsultasi gizi buka dari hari Senin hingga Sabtu mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB,’’ tutup Dika.***  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

ANNISA

Riau Pos

l JUMAT 24 AGUSTUS 2018

9

riaupos.ladies@gmail.com

@riaupos_ladies

Laporan : SITI AZURA Foto : KOLEKSI PRIBADI TAS yang identik dengan tukang parkir, pedagang dan penjaga SPBU ini mendadak hits. Mulai dari artis Indonesia hingga Hollywood, tampak akrab dengan tas ini. Kendall Janner menjadi salah satu pelopor come back-nya tas yang sempat naik pamor pada era terdahulu ini.

Brand-brand besar dunia pun nggak ketinggalan me-launcing tas dengan seri fanny pack.

Funny Pack atau waist bag berhasil menduduki posisi puncak trend tas pada tahun ini. Modelnya yang simpel dan swag, membuatnya cocok untuk berbagai kalangan. Jenis tas satu ini biasa dikenakan di pinggang layaknya tukang kredit Ladies.

Tapi, kekinian, banyak juga yang mengenakan tas pinggang ini menyelempang ke bahu dan menghadapkannya ke bagian depan tubuh.

Seperti yang dikenakan oleh Silvi Yulivia.

Wanita berhijab ini, memilih menggunakan tas ala zaman dulu tersebut pada bagian depan.

“Desain fanny pack saat ini sudah berkembang dan banyak variasinya. Sehingga, memungkinkan kita untuk menggunakannya seperti slig bag atau dengan model menyelempang,’’ ujarnya.

Ya, perkembangan model fanny pack memang begitu pesat Ladies. Kamu bisa bebas memilih sesuai selera. Mulai dari bahan dasar, model resleting, belt dan lainnya. Buat kamu yang suka tampil sporty dan casual, jenis fanny pack berbahan canvas, denim ataupun polyester. Warna-warna yang cerah bisa kamu jadikan pilihan agar si fanny pack bisa jadi pusat perhatian.

Nah, kalau kamu lebih suka something simple dan nggak ribet, pilihan fanny pack dengan

bahan kulit atau leather bisa kamu jadikan pilihan. Warnanya bisa kamu sesuaikan dengan kepribadianmu. Tapi, kalau mau aman sih, pilih warna-warna dasar dan warna kalem. Seperti hitam, cokelat ataupun abu-abu.

Buat Ladies yang girly alias cewek banget, pilihan fanny pack dengan bahan satin atau silk, cocok nih buat kamu. Pilih juga tas dengan print bunga-bunga yang cute dengan warna yang soft.

Dipadukan dengan dress polos, tampilan mu akan kelihatan manis Ladies.

Funny Pack ini juga cocok untuk semua momen Ladies. Nggak cuma momen santai saja.

Tapi juga momen formal. Tinggal disesuaikan saja dengan outfit-mu. Tapi biasanya sih, tas ini identik untuk momen casual atau santai ya Ladies.

Ukurannya yang kecil atau kadang mini, nggak bisa menampung banyak barang bawaan. So, jangan kenakan ini jika kamu harus membawa banyak barang di dalam tas mu ya Ladies.

Dengan come back-nya si fanny pack ini, apakah kamu tertarik untuk ikut mengenakannya?

Atau justru skip this trend?(fed)

Inspirasi Cara Menggunakan Fanny Pack Jadikan Fanny Pack sebagai Fashion Statement di Pinggang Gunakan tas pinggang dengan warna kontras dan ukuran yang kecil hingga sedang pada pinggang bagian depan bisa menjadi fashion statement yang kuat, lho. Hindari menggunakan tas pinggang terlalu besar atau dengan rancangan yang rumit agar tidak terlalu menganggu penampilanmu secara keseluruhanmu.

Tampil Sporty dengan menggunakan Fanny Pack seperti Backpack Ingin mendapatkan tampilan yang sporty, gunakan saja tas pinggang fanny pack-mu layaknya backpack dengan melingkarkannya pada bagian belakang.

Dengan gaya ala ransel ini kamu bisa mendapatkan kesan yang lebih casual ataupun sporty.

Hippie dengan Tas Pinggang menggantung di pundak.  REDAKTUR: FEDLI AZIS

Untuk tampilan anti-mainstream dengan fanny pack, gantungkan tas pinggang pada bagian pundak. Untuk mendapatkan kesan hipster yang lebih, gunakan tas pinggang dengan desain fringe yang tengah naik daun. Dijamin penampilanmu bakalan sangat kekinian.

Gantung Fanny Pack di bagian dada untuk tampilan casual Satu lagi cara untuk mendapatkan tampilan casual dengan tas pinggang, yaitu dengan menggantungkannya di bagian dada. Lengkapi penampilan casualmu dengan fashion item kasual seperti kaos polos ataupun jaket denim.

Digunakan layaknya handbag, kenapa nggak!

Siapa sangka, menenteng tas pinggang layaknya handbag ternyata bisa terlihat fashionable juga, lho. Pilihlah tas pinggang dengan warna senada

dengan atasanmu tuk dapatkan komposisi terbaik.

Tas Pinggang untuk tampilan formal, bisa kok!

Tas pinggang atau fanny pack juga bisa menjadi pilihan tas untuk tampilan formal. Gunakan Trench Coat dan pilih tas pinggang berbahan kulit dengan desain yang sleek. Lingkarkan tas pinggang pada bagian pinggulmu dan kenakan layaknya sabuk pinggang.

Sederhana dengan Fanny Pack di bagian belakang pinggul Cara klasik menggunakan tas pinggang adalah dengan membiarkannya menggantung pada bagian pinggulmu. Gaya memakai fanny pack ini paling pas untuk tampilan casual dengan kaos dan juga celana jeans. (azr/int)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL

SOCIETY

10

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

Berjumpa

di Pesta Pernikahan,

Berakhir

di Pelaminan

S Kedua orang tua mempelai wanita dan pria foto bersama di atas pelaminan.

Bupati Siak Syamsuar dan Sekdaprov Riau Ahmad Hijazi menyerahkan buku nikah kepada kedua mempelai setelah ijab kabul.

ABTU, 18 Agustus 2018 merupakan momen kebahagiaan yang tak terlupakan bagi Ranti Mifthahurrahmi SE, sepanjang hidupnya.

Ia resmi melepas masa lajang melalui janji suci pernikahan.

Putri pertama pasangan H Makmur Kasim SE MM Ak CA dan Hj Novita Yeni Amd dipersunting oleh seorang pria asal Kota Lampung Aldo Novrizal SE. Prosesi akad nikah mereka digelar di kediaman mempelai wanita disaksikan langsung Bupati Siak Syamsuar dan Sekda Provinsi Riau Ahmad Hijazi.

Tangis haru turut menghiasi jalannya proses menyatukan dua insan ciptaan Allah SWT, di saat Ranti dan Aldo melakukan sungkeman kepada kedua orang tuanya. Sebelum mereka berdua memulai perjalanan hidup baru dalam mengarungi biduk rumah tangga.

Keesokan hari, resepsi pesta pernikahan dengan nuansa mewah dan elegan digelar di Hotel Pangeran Jalan Jendral Sudirman. Ranti yang mengena-

kan gaun warna hijau tampak anggun dan menawan, begitu pula dengan Aldo yang terlihat gagah dan tampan mengenakan pakaian warna hijau.

Putra pasangan Ir Adrizal AN dan Hefni Novia bersanding bersama sang istri di atas pelaminan yang dihiasi dengan sejumlah bunga-bunga warna putih dan turut didampingi kedua orang tua mempelai.

Ucapan selamat silih berganti datang dari para tamu undangan yang menghadiri persepsi pernikahan tersebut, baik dari kalangan pejabat pemerintahan, teman dekat dan saudara pihak mempelai pria dan wanita. Di antaranya, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Sekdaprov Ahmad Hijazi, Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayah Cahyadi, Sekda Kuansing, Bupati Kampar Aziz Zaenal serta pejabat lainnya.

Jalin asmara kedua mempelai hingga menuju ke pelaminan, di awali pertemuan pada tahun 2015 silam. Ketika Ranti menghadiri acara pernikahan kakak kandung Aldo di Kota Lampung.

“Dari dulu sudah kenal. Tapi ada rasa itu muncul pada pertemuan di Lampung,” ujar Ranti mengenang.

Dari pertemuan itu kata Ranti, hubungan mereka semakin dekat dan akhirnya memutuskan untuk berpacaran. Selama pacaran lanjut dia, dirinya dengan Aldo menjalin hubungan jarak jauh atau long distance relationship (LDR), karena meraka tinggal didua kota berbeda.

“Kita LDR-an. Ranti tinggal di Jakarta, sedangkan Aldo di Cilegon. Meski jarang ketemu, ini tidak menjadi penghalang bagi kami untuk menjalaninya,” tambah Ranti.

Setelah menjalin hubungan sekitar dua tahun lamanya, saling mengenal satu dengan lain. Akhirnya Ranti dan Aldo sepakat bersatu yang diikat melalui tali pernikahan. Bak gayung bersambut rencana mereka disetujui kedua orang tuanya.

“Kita pacaran dua tahun, hingga akhirnya kita berdua memutuskan untuk menikah,” singkat Ranti.(rir)

Prosesi ijab kabul.

Prosesi khatam Alquran mempelai wanita yang didampingi kedua orang tua.

Bupati Siak Syamsuar dan istri foto bersama kedua orang tua mempelai pria dan wanita.

Foto bersama Dirut Bank Riau Kepri DR Irvandi Gustari.

Foto bersama Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman.

Foto bersama Dirut Riau Pos Group Suhendro Baroma (tiga kanan) dan tamu undangan lainnya.

Foto bersama mantan Bupati Kampar, Jefry Noer (tiga kiri) dan undangan lainnya.

Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi (empat kanan) dan undangan lainnya foto bersama kedua mempelai.

Bersama Sekda Kuansing dan tamu undangan lainnya.

Mempelai wanita didampingi kedua orang tua dan saudara saat malam berinai.

Kedua mempelai berfoto di atas pelamin yang terlihat megah dan mewah.

Pengantin bersanding di resepsi hari kedua di Hotel Pangeran.

Panitia pernikahan foto bersama.  REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Foto bersama keluarga besar kedua mempelai.  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

NASIONAL Romy Klarifikasi Penyitaan Uang Rp1,4 Miliar

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

JAKARTA (RP) – Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmizy atau akrab dipanggil Romy mendatangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis siang (23/8). Dia datang lantaran Senin (20/8) tidak hadir ketika lembaga antirasuah memanggilnya untuk diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi usulan dana per-

imbangan keuangan daerah pada RAPBN Tahun Anggaran 2018.

Menurut Juru Bicara (Jubir) KPK Febri Diansyah, penyidik KPK mendalami dan mengklarifikasi sejumlah temuan mereka kepada Romy. ”Sejauh mana pengetahuan dari saksi terkait dengan temuan uang di rumah saksi yang lain, yaitu saksi Puji (Suhartono) yang merupakan

pengurus juga dari PPP,” terang Febri, kemarin.

Puji merupakan bendahara umum PPP yang diperiksa Rabu pekan lalu (8/8). Dalam penggeledahan yang dilakukan di kediaman Puji akhir bulan lalu, KPK menemukan dan menyita uang Rp1,4 miliar. Temuan itu lantas diklarifikasi penyidik kepada Romy

yang tidak lain adalah atasan Puji di PPP. Serupa dengan panggilan Senin lalu, kemarin Romy diperiksa untuk tersangka Yaya Purnomo. ”Hari ini hadir atas inisiatif sendiri untuk menyampaikan keterangan sebagai saksi atas salah satu kasus suap,” ucap Romy ketika diwawancarai usai pemeriksaan kemarin.

11

Menurut dia, pemeriksaan terhadap dirinya tidak berlangsung terlalu lama. ”Saya ditanya 16 butir pertanyaan,” ucap Romy.

Termasuk di antaranya soal penyitaan uang oleh KPK dari rumah Puji. ”Saya ditanya soal penyitaan yang di salah satu rumah fungsionaris PPP dan saya memang tidak tahu,” tambah dia.(syn/jpg)

Sebagian JH Nafar Awal dan Tuntaskan Haji Sambungan dari hal. 1 dilakukan tahallul pertama. Saat tahallul pertama, pakaian ihram sudah bisa dilepaskan, tapi sebagian larangan ihram masih berlaku. Tapi setelah tahallul kedua, semua larangan ihram sudah tak terlalu lagi.

Jamaah Kloter 07 Bth sebenarnya sudah sepakat melakukan nafar sani, yakni mabit dan melontar selama tiga hari, 11,12, dan 13 Zulhijjah. Tapi ada sebagian jamaah yang berkeinginan menuntaskan haji lebih cepat sehari.

Ketua Kloter 07 Bth Fuadi Ahmad menyebutkan bahwa sudah disepakati Kloter 07 Bth mengambil nafar sani. Artinya, mabit dan melontar dilakukan hingga Jumat (24/8). Sedangkan tawaf ifadah baru dilakukan setelah bus salawat mulai beroperasi, tepatnya pada Sabtu (25/8) sesuai jadwal dari panitia haji Indonesia.

Sementara itu, JH yang mengambil nafar awal sudah mulai ramai mendatangi Masjidilharam untuk tawaf. Masjidilharam yang selama dua hari ini sepi, kini mulai padat dari aktivitas

tawaf rukun haji itu.

Arus jamaah dari Jamarat menuju ke Makkah pun luar biasa padatnya sepanjang hari Kamis (23/8). Ratusan ribu jamaah keluar dari Jamarat menuju kendaraan yang siap mengantarkan mereka menuju Masjidilharam. Kemacetan tak terhindari. Macet yang panjang. Selain kendaraan kecil, kendaraan bak terbuka juga ada. Ada juga bus-bus kecil yang menawarkan angkutan ke Masjidilharam. Bahkan, tak sedikit juga ojek kendaraan roda dua yang selama ini tak pernah kelihatan, muncul. Para tukang ojek dadakan itu menawarkan angkutan untuk ke Masjidilharam dengan garansi antimacet.

Masih Padat di Hari Terakhir Ibadah haji memang memerlukan ketahanan fisik. Terutama saat proses melempar jumrah.

Sebab, jarak dari tempat melempar jumrah dengan tenda jamaah haji Indonesia sekitar 3 km atau pergi pulang 6 km. Jarak sejauh itu harus ditempuh dengan berjalan kaki.

Karena jarak yang jauh itu pula, banyak jamaah haji Indonesia

yang terkapar di pinggir jalan pada hari pertama melempar jumrah, Selasa dini hari (21/8). Kebanyakan adalah jamaah yang usianya di atas 50 tahun. Wartawan Jawa Pos (JPG) dan para petugas haji harus pontang-panting membantu mengantar jamaah yang kelelahan dan tersesat.

Beberapa jamaah yang ditanya JPG mengaku tak mau lagi melanjutkan melempar jumrah. Mereka memilih membadalkan (menitipkan) prosesi tersebut ke rekan sekloter yang masih muda dan sehat. ’’Kapok saya. Tak mampu lagi rasanya,’’ keluh Ahmad Badri, jamaah haji asal Aceh.

Saat itu Badri mendatangi JPG yang sedang stand by di posko Misi Haji Indonesia di maktab 50, Mina.

Badri berjalan tertatih dengan peluh membasahi sekujur tubuh.

Pria 72 tahun itu tak tahu jalan kembali ke tendanya di maktab 43.

Dia berangkat ke Jamarat sekitar pukul 19.00. Karena tersesat, dia baru menemukan posko petugas haji sekitar pukul 01.00. Artinya, selama enam jam dia berputar-putar tak tahu arah. ’’Tadi berangkat bareng rom-

bongan. Tapi, saya terpisah, sudah nggak kuat lagi berjalan mengikuti rombongan,’’ katanya.

Namun, Badri menolak diantar dengan menggunakan kursi roda. Dia memilih menggunakan sisa-sisa tenaganya untuk berjalan kaki menuju tenda. Saat diantar ke tenda, Badri memegang erat lengan JPG, seakan takut ditinggal. ’’Besok saya tak mau lagi ke Jamarat. Saya titip teman saja,’’ katanya lagi.

Sepanjang perjalanan menuju tenda, Badri terus mengeluhkan jauhnya Jamarat. Terkadang dia mengomel menggunakan bahasa daerahnya. Prosesi melempar jumrah memang berlangsung selama tiga dan empat hari. Tiga hari untuk mereka yang memilih nafar awal dan empat hari untuk nafar tsani. Hari ini merupakan hari terakhir lempar jumrah bagi mereka yang memilih nafar tsani.

Sedangkan kemarin adalah hari terakhir nafar awal. Karena itu, kemarin jalanan menuju Jamarat tampak padat. Ribuan orang dari berbagai negara berduyun-duyun menuju gedung Jamarat yang berlantai tiga itu.

Pantauan JPG, jamaah biasan-

ya berjalan berkelompok. Di baris depan ada jamaah yang membawa bendera negara serta nama rombongan. Di antara sekian banyak bendera itu, terlihat juga beberapa rombongan berbendera Indonesia. Namun, melihat padatnya suasana, mereka akhirnya menunda jadwal lempar jumrah.

Proses melempar jumrah sebenarnya bisa dibadalkan. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menegaskan, jamaah lansia atau mereka yang punya masalah kesehatan sebaiknya tidak perlu melempar jumrah sendiri. ’’Jamaah kita yang lansia atau dari sisi kesehatan tidak memungkinkan menempuh perjalanan berkilo-kilo, sebaiknya dibadalkan atau digantikan. Kalau yang sehat, ya tentu harus melakukan sendiri,’’ katanya.

Menag meminta para kepala regu, kepala rombongan, dan pembimbing ibadah haji terus mengingatkan hal tersebut. ’’Khususnya kepada lansia yang kondisi fisiknya tidak memungkinkan ke Jamarat,’’ ingatnya. Karena jarak yang jauh pula, sebagian jamaah haji Indonesia tak mau tinggal di tenda.

Sambungan dari hal. 1

agar adiknya Zumi Laza mendapat perhatian lantaran sudah disiapkan untuk menjadi calon wali kota Jambi. Perintah mengumpulkan fee proyek pun disampaikan Zola sejak awal bertugas.

Zola membentuk tim dengan ketua Apif Firmansyah dan salah satu anggota Muhammad Imaddudin alias Iim. Keduanya diminta mengerjakan proyek tahun anggaran 2016 yang belum dilelangkan. ”Sekaligus mengumpulkan fee proyek TA 2016 dari para rekanan maupun kepala dinas organisasi perangkat daerah (OPD) Provinsi Jambi,” terang Rini.

Tidak hanya itu, Zola juga sempat meminta kedua orang itu membiayai kegiatannya di awal masa jabatan. Total jumlah uang yang dikeluarkan untuk biaya kegiatan tersebutmencapaiRp1.235.000.000.

Dari angka tersebut, sambung Rini, Rp 274.000.000 di antaranya dipakai membeli dua unit ambulans untuk hibah ke DPD PAN Kota Jambi. ”Agar Zumi Laza dapat menjadi

Presiden Jokowi Hormati Putusan Pengadilan Sambungan dari hal. 1 di pengadilan,” ujarnya di Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Jakarta, Kamis (23/8).

Namun dia juga meminta pihak mana pun untuk menghormati upaya hukum lanjutan yang diajukan pemerintah.

“Kan juga masih ada upaya hukum yang lebih tinggi lagi.

Yaitu kasasi,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menjelaskan jika pemerintah tidak kurang upaya dalam menyelesaikan persoalan karhutla. Mulai dari memperkuat sistem penegakan hukum, menambah pengawasan di lapangan, pembentukan badan restorasi gambut, hingga membuat Perpres mengenai karhutla.

Hal itu, lanjutnya, sudah cukup efektif dalam meminimalisir peristiwa kebakaran.

Terbukti, sejak kebakaran besar di tahun 2015, di tahun-tahun selanjutnya jumlah titik api menurun.

“Yang jelas bahwa kebakaran hutan itu turun lebih dari 85 persen. Turun dibandingkan saat-saat yang lalu,” ungkapnya.

Pakar Bidang Perubahan Iklim Dan Lingkungan dari Institut Pertanian Bogor (IPB)Daniel Murdiyarso mengingatkan Indonesia menyimpan potensi pencemaran udara yang sangat besar dengan komposisi lahan gambut dan konversi lahan yang sangat luas. Daniel menyebut, lahan gambut memilik biomassa yang menyimpan karbondioksida yang sangat besar. ”Biomasa yang terkandung bisa 2 ribu hingga 3 ribu ton, kalau terbakar berulang-ulang sama dengan pembakaran hutan,” katanya.

Karhutla yang terjadi di Indonesia, kata Daniel, rata-rata 20-30 persen berkontribusi terhadap percepatan perubahan iklim dunia. Saat karhutla terjadi di Indonesia pada tahun 2015, emisi per hari yang dihasilkan mening-

kat tajam. Dari emisi benua Eropa yang rata-rata 8 teragram per hari, menjadi 11 teragram. ”Emisi yang dihasilkan saat terjadi karhutla lebih besar dari emisi yang dihasilkan oleh gabungan 25 negara di Eropa,” jelasnya.

Emisi udara di indonesia sendiri, kata Daniel, masih didominasi oleh land based emission atau emisi yang berasal dari konversi lahan. Dari 900 juta ton emisi per tahun yang dihasilkan Indonesia, 60 hingga 70 persennya berasal dari karhutla. “Baru kemudian berasal dari industri dan asap kendaraan bermotor,” jelasnya.

Meski demikian, menurut Daniel penanganan karhutla sejauh ini terus membaik. Namun, segala kerja keras pemerintah hanya akan bersifat “membakar uang” jika masyarakat tidak dilibatkan. ”Masyarakat harus disadarkan, termasuk kalangan pengusaha. mereka juga masyarakat,” jelasnya Musim Kemarau Kian Meluas, Waspada Karhutla BMKG mengeluarkan peringatan wasapda potensi karhutla. Peringatan tersebut seiring dengan semakin luasnya wilayah kemarau di Indonesia. Khusus untuk Kalimantan Barat (Kalbar) terekam sebanyak 798 titik panas.

Sejatinya titik panas tidak hanya terjadi di Kalbar. Tetapi juga muncul di Kalimantan Tengah (226 titik), Jambi (19 titik), dan Sumatera Selatan (13 titik). Deputi Bidang Klimatologi BMKG Herizal mengatakan pada pertengahan Agustus ini, hampir seluruh wilayah Indonesia telah memasuki musim kemarau. ’’Yakni sebanyak 95,03 persen.

Sisanya sebanyak 4,97 persen masih musim hujan,’’ katanya, Kamis (23/8).

Herizal mengatakan kondisi kering selama musim kemarau ini diikuti oleh kumunculan hot spot dan memicu kejadian karhutla. Dia mengatakan di Kalbar, jumlah titik panas mengalami peningkatkan 17,6 persen

dibandigkan pekan lalu.

Lebih lanjut dia mengatakan hasil pemantauan alat kualitas udara di Stasiun Klimatologi Mempawah menunjukkan konsentrasi Particulate Matter (PM10) tertinggi sebesar 356,93 ?g/m3. ’’Yang artinya (kualitas udara, red) masuk dalam kategori berbahaya,’’ jelasnya.

Kemudian untuk jarak pandang mendatar (visibility maksimal) tercatat kurang dari 100 meter.

Sementara itu Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) ikut turun tangan untuk modifikasi cuaca. ’’BPPT ikut andil mengirimkan personel modifikasi cuaca. Untuk membuat hujan buatan,’’ kata Kepala BPPT Unggul Priyanto usai perayaan 5 Windi BPPT, Kamis (23/8).

Unggul menjelaskan tim dari Unit Pelayanan Teknis (UPT) Hujan Buatan saat ini sudah berada di Kalimantan Barat.

Tim pembuat hujan buatan tersebut dikomando oleh Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca BPPT Tri Handoko Seto.

Saat dikonfirmasi kemarin Seto mengatakan tim hujan buatan sejatinya sudah mulai bekerja di Kalbar pada 19 Agustus lalu. Upaya pembuatan hujan buatan ini dilakukan menggunakan pesawat Casa 212-200 milik TNI AU. Diperkirakan ada 5 ton bahan semai natrium Clorida (CaCl) ditaburkan ke dalam awan-awan yang potensial menjadi hujan. Seto mengatakan upaya pembuatan hujan buatan tergantung dengan kondisi di lapangan.

Seto mengatakan sejak 19 Agustus lalu sudah dilakukan lima kali penerbangan untuk menyemai hujan. Dengan total jam terbang mencapai 5 jam 35 menit. Total pemakaian bahan semai mencapai 3.100 kg dan stok bahan semai di Pontianak masih 3.100 kg.(wan/far/tau/ jpg)

Terutama mereka yang hotelnya dekat ke Jamarat. Misalnya, jamaah haji yang tinggal di sektor 1, Syisyah. Mereka hanya ke Mina untuk mabit (menginap sejenak) selama delapan jam, lempar jumrah, lalu kembali ke hotel. Begitu juga dengan jamaah haji yang tendanya berada di Mina Jadid (daerah perluasan Mina).

Untuk yang itu, mereka tak mau tinggal di tenda karena merasa Mina Jadid bukan Mina. Padahal, mabit harus dilakukan di Mina. ’’Masak malamnya disebut Muzdalifah, eh paginya tiba-tiba disebut Mina, kan aneh,’’ kata Zubaidah, jamaah haji asal embarkasi Batam, kepada JPG di Jamarat.

Area Mina Jadid memang beririsan dengan Muzdalifah.

Zubaidah dan rombongannya memilih mabit di pelataran Jamarat. Mereka rela kehilangan jatah makannya di maktab Mina. ”Tidak apa-apa meski gak dapat makan. Saya dan teman-teman bisa masak sendiri, yang penting hajinya sah,’’ ujar Zubaidah.

Sementara itu, bantuan untuk jamaah haji Indonesia tidak hanya berasal dari petugas haji dalam

negeri. Beberapa jamaah haji dari negara lain ikut membantu.

Imam Hambali, jamaah haji asal Nganjuk, adalah salah seorang yang merasakan bantuan tulus dari warga Suriah. Rabu malam (22/8) Imam hendak melontar jumrah di Jamarat.

Di tengah perjalanan, kakinya mendadak berat. Dia lelah. Telapak kaki kiri lecet dan melepuh. Namun, guru Madrasah Tsanawiyah Ponpes Sabilil Muttaqin, Kauman, Ploso, itu mencoba menyelesaikan melempar jumrah.

Melihat langkahnya tertatih, tiga jamaah haji dari Suriah menawarkan bantuan. Karena tidak punya kursi roda atau tandu, tiga warga Suriah yang bertubuh tinggi tegap itu meminta Imam naik ke pundak mereka untuk dipanggul.

Semula Imam merasa sungkan. ”Saya bilang nggak mau, tapi dipaksa,” ujar Imam saat ditemui di maktab 37, Mina.

Oleh tiga jamaah Suriah itu, Imam dibawa ke ujung pintu keluar Jamarat. Di sana Imam akhirnya dirawat Tim Gerak Cepat PPIH Arab Saudi.(muh/oni/c10/ ttg/jpg)

Zola Terima Puluhan Miliar ”Yang berhubungan dengan jabatannya dan yang berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya,” ujar Rini.

Dalam dakwaan yang sama, JPU KPK membeberkan sumber gratifikasi itu. Yakni dari fee sejumlah proyek yang dikerjakan Dinas PUPR Jambi medio 2014 – 2017.

Apif Firmansyah dan Asrul Pandapotan Sihotang sebagai orang kepercayaan Zola turut membantu mengumpulkan fee proyek tersebut. ”Yang salah satu tugasnya adalah mencari dana untuk memenuhi keperluan dan permintaan terdakwa (Zola) serta keluarganya,” imbuh Rini.

Termasuk di antaranya keperluan pribadi Zola dan keluarganya. Sesuai surat dakwaan, Rini menyampaikan Zola meminta Apif Firmansyah menyelesaikan urusan utang selama kampanye dalam pemilihan gubernur Jambi.

Tidak hanya itu, dia juga meminta

ketua DPD PAN Kota Jambi dan dicalonkan sebagai wali kota Jambi 2018,” terang dia.

Sisanya dipakai untuk berbagai keperluan. Termasuk agenda pisah sambut muspida Jambi. Arahan Zola untuk berbuat curang lantas berlanjut sampai Zola menerima uang total Rp40.477.000.000, 177.300 dolar Singapura, dan 100.000 dolar Singapura, serta satu unit Toyota Alphard. Atas perbuatan itu, Zola diancam pidana dengan pasal 12 B UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tipikor sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 juncto pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP juncto pasal 65 ayat (1) KUHP. Selain itu, Zola juga diancam pidana pasal 5 ayat (1) huruf a UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tipikor sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 Perubahan Atas UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Tipikor juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP juncto pasal 65 ayat (1)

KUHP. Ancaman tersebut masuk dalam dakwaan untuk perkara dugaan suap terhadap pimpinan dan anggota DRPD Jambi periode 2014 – 2019.

Lewat surat dakwaan kemarin, JPU KPK menyampaikan bahwa total uang suap tersebut mencapai Rp13.090.000.0000 dan Rp3.400.000.000. Anggota DPRD Jambi yang disebut menerima uang tersebut di antaranya, Cornelis Buston, Zoerman Manap, AR. Syahbandar, Chumaidi Zaidi, Nasri Umar, Zainal Abidin, Hasani Hamid, Nurhayati, Effendi Hatta, Rahimah, Suliyanti, dan Sufardi Nurzain.

Terhadap dakwaan itu, Zola tidak mengajukan eksepsi. Dia bertutur bahwa dirinya menghormati setiap proses hukum terhadap dirinya. ”Dari awal saya komitmen untuk kooperatif. Hari ini (kemarin, red) juga begitu dan selanjutnya juga begitu,” kata dia ketika diwawancarai usai sidang kemarin.(syn/ted)

Fatwa MUI untuk Rujukan Muslim Sambungan dari hal. 1 Sementara itu ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr Aman Pulungan yang ditemui di tempat yang sama menyatakan, cakupan imunisasi MR di Indonesia belum sepenuhnya baik. Dia menyatakan baru 15 provinsi yang mencapai 90 persen dalam imunisasi. ”Dinyatakan aman itu 90 persen,” kata Aman.

Dia menuturkan, Indonesia darurat campak. Menurut data WHO, Indonesia masuk 10 besar

negara yang memiliki penderita campak terbanyak. Campak menyebabkan anak menjadi pneumonia, diare, hingga kerusakan otak. Sedangkan untuk penyandang rubella, di Indonesia juga cukup banyak. ”Anak yang memiliki riwa­ yat rubella menularkan ke ibu hamil. Janinnya cacat. Biaya perawatannya bisa mencapai 400 juta,” ucap Aman.

Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemnkes Anung Sugihartono menjelaskan, yang dilakukan Kemenkes

adalah untuk memberi penjelasan kepada masyarakat. ”Untuk tahap dua ini targetnya 28 provinsi dan menyasar 31 juta anak,” katanya.

Menurutnya pemerintah mendorong adanya vaksin yang sesuai dengan ketentuan Islam.

PT Bio Farma yang merupakan satu-satunya industri vaksin di Indonesia pun mendapat dukungan. ”Setiap prosesnya didampingi oleh LPPOM MUI untuk memastikan kehalalannya,” ujar Anung.

Ketika ditanya soal adan-

ya pemda yang menolak, dia menyatakan Kemendagri sudah mengeluarkan surat edaran pada 20 Agustus lalu. Surat edaran itu merupakan surat kedua yang dilayangkan Kemendagri. Dia berharap agar pemda pun patuh untuk menyelenggarakan vaksinasi MR. ”Kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang terdata oleh satgas ada 12 kasus,” tuturnya. Namun komnas KIPI baru menyelidiki lebih lanjut penyebab pasti kejadian tersebut. (lyn/jpg)

Kapolda Akan Evaluasi Kasus Karhutla Sambungan dari hal. 1 dan Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman.

Penyambutan pemegang tampuk kepolisian di Riau ini dilakukan di VIP Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru. Widodo langsung menyalami Nandang.

Nandang pun langsung mengalungkan bunga bercorak merah putih di leher Widodo.

Sambil melemparkan senyum, Widodo menyapa semua orang yang ikut dalam prosesi penyambutan tersebut. Disalaminya Gubri. Didampingi Nandang, Widodo mendatangi semua yang hadir di dalam penyambutan itu. Sambil bersalaman, Nandang pun memperkenalkan satu per satu pejabat utama Polda Riau. Mulai dari Direktur Intelkam Kombes Pol Trijen Faisal, Dirkrimsus Kombes Pol Gidion Arif Setiawan, Dirkrimum Kombes Pol Hadi Purwanto, Kabid Humas Kombes Pol Sunarto, serta pejabat utama lainnya.

Tak tertinggal pula Kapolda  REDAKTUR: EDWAR YAMAN

baru ini menyalami para pimpinan tertinggi Kasatwil Polda Riau. Usai itu, Widodo langsung menuju ruang VIP, melakukan pertemuan dengan jajaran Polda Riau, dan Gubri Andi Rachman.

Usai pertemuan singkat itu, Widodo sempat diwawancarai sejumlah wartawan. Yang menjadi salah satu sorotannya, adalah kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Dia berjanji untuk mengevaluasi penanganan kasus kejahatan karhutla di Riau.

“Perlu ada evaluasi di sana-sini, mengingat adanya peningkatan titik panas di Riau. Itu sudah menjadi kewajiban saya.

Saya akan koordinasi dengan instansi terkait,” ujar Widodo.

Katanya, dalam penanganan kasus karhutla, Polda Riau sudah dikenal di luar. Bahkan Polda Riau menjadi proyek percontohan beberapa tahun terakhir dalam penanganan karhutla tersebut.

“Itu menjadi pedoman saya ke depan,” sebutnya.

Tak hanya itu, Widodo juga berjanji untuk melanjutkan prestasi-prestasi yang sudah

ditoreh oleh Nandang. Bahkan, dia sudah berniat meningkatkan prestasi itu.

Sementara Nandang yang kini bertugas di Badan Intelejen Negara (BIN) berpesan kepada Widodo untuk selalu menjaga hubungan baik dengan semua elemen. Termasuk media.

“Hubungan baik dengan media sudah sangat baik. Ke depan harus ditingkatkan,” pesan Nandang.

Usai itu, dari Bandara SSK II Pekanbaru, Widodo bertolak ke Mapolda Riau. Nandang ikut mendampingi Widodo, untuk melihat kantor yang akan didiami Kapolda baru. Diketahui, dalam rangka penyambutan Kapolda baru ini, serangkaian kegiatan juga telah disusun.

Seperti prosesi peralihan pucuk kepemimpinan Kapolda Riau yang akan dilakukan pada Jumat (23/8) di Mako Brimobda Riau, dengan menggelar farewel and parade.

Peralihan pimpinan ini juga akan dilakukan tradisi pedang pora, menyambut Kapolda baru, dan melepas Kapolda lama,  TATA LETAK: MEGA

Riau Pos

POLITIKA JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

HALAMAN 12

Sebelum DCT Gubri Mundur Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru

JPG

KONFERENSI PERS: Para pengurus DPP LDII ketika menggelar konferensi pers jelang Rakernas LDII di Kantor DPP LDII di Jakarta, Rabu (22/8/2018).

KO M I S I Pemilihan Umum (KPU) menyebut kepala daerah yang maju sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg) diwajibkan mundur dari jabatan. Paling lambat pengunduran diri tersebut sudah harus terlaksana sebelum penetapan Daftar Calon Tetap (DCT). Yakni pada tanggal 20 September 2018 mendatang.

Artinya, jika Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman jadi melangkah ke Senayan maka dirinya harus sudah dinyatakan tidak menjabat terhitung 1 hari menjelang penetapan DCT. Demikian disampaikan Komisioner KPU Riau Abdul Hamid kepada Riau Pos, Kamis (23/8).

Ia menjelaskan, khusus untuk

DPR RI, memang yang akan melakukan proses adalah KPU RI. Bukan KPU Provinsi. Namun aturan tersebut sama dan berlaku di setiap tingkatan. Begitu juga jika ada kepala daerah yang maju sebagai bacaleg tingkat provinsi.

“Di dalam PKP U Nomor 20/2018 itu kan sudah jelas. Jika kepala daerah maju sebagai bacaleg, maka harus sudah mundur sebelum penetapan DCT,” kata Hamid.

Soal siapa yang akan menggantikan posisi gubri, Hamid menyebutkan, itu merupakan kewenangan Kementerian Dalam Negeri. Bukan kewenangan KPU RI. Apakah nantinya akan ditunjuk langsung gubernur definitif atau Plt, ia juga tidak bisa memastikan.

Di sisi lain, Wakil Ketua DPRD

Riau Kordias Pasaribu menuturkan, nantinya yang akan menduduki posisi gubri adalah wakil gubernur saat ini. Yakni Wan Thamrin Hasyim.

“Otomatis naik sebagai Plt. Bukan langsung definitif. Karena kan di dalam aturan harus masa pemerintahan di atas 18 bulan,” katanya.

Soal pengunduran diri Gubri, Kordias mengaku pihaknya belum mendapat pemberitahuan.

Namun yang pasti nantinya akan ada mekanisme di DPRD yang menyatakan Gubernur Riau mundur. Mekanisme tersebut akan dituangkan ke dalam sebuah rapat paripurna. Setelah itu barulah DPRD mengirimkan rekomendasi kepada Kemendagri untuk penunjukan Plt.(nda)

LDII Susun Masukan untuk Capres-Cawapres JAKARTA (RP) - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) bersiap menjalankan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 10-11 Oktober mendatang di Jakarta.

Ketua Panitia Pengarah Rakernas LDII Prasetyo Sunaryo menjelaskan, dalam forum tersebut bakal membahas masukan-masukan untuk Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Indonesia.

Prasetyo mengatakan ada delapan bidang yang bakal dibahas dalam rakernas LDII nantinya.

Kedelapan bidang itu adalah dakwah, wawasan kebangsaan, pendidikan dan cendekia, energi terbarukan dan konservasi energi, kesehatan dan pemanafatan obat

herbal, pertanian dan lingkungan hidup, ekonomi syariah, serta teknologi.

“Hasil pembahasan di delapan klaster atau bidang tersebut bakal menjadi masukan bagi capres-cawapres,” katanya di kantor DPP LDII di Jakarta, Rabu (22/8). Dia berharap hasil kajian dari LDII tersebut menjadi salah satu program Capres dan Cawapres yang terpilih dalam Pilpres 2019 nanti.

Dia mencontohkan di internal LDII sendiri sudah mengembangkan sejumlah gerakan karya.

Seperti upaya mendukung energi terbarukan melalui penggunaan energi matahari di Pondok Pe-

santren Wali Barokah, Kediri, Jawa Timur.

Kemudian LDII juga mengembangkan tenaga listrik mikrohidro 250 watt di perkebunan the Jamus, Ngawi, Jawa Timur. “Listrik digunakan untuk penerangan jalan di perkampungan di sekitar kebun teh,” jelasnya.

Terkait pilihan politik LDII, Prasetyo menjelaskan belum menentukan sikap. Mereka nantinya masih melihat jargon kampanye dari masing-masing pasangan capres-cawapres. Dimana yang paling banyak kecocokan terhadap gerakan LDII selama ini, maka mereka akan condong ke calon tersebut.(sat/jpg)

PEKANBARU (RP) - Masukan masyarakat terhadap penetapan Daftar Calon Sementara (DCS) bacaleg DPRD Provinsi telah berakhir. Saat ini, Komisi Pemilihan Umum telah mendapatkan setidaknya 6 laporan. Jenis laporan yang disampaikan masyarakat beragam. Mulai dari skandal keterlibatan permainan proyek hingga keterlibatan dalam perusakan lingkungan.

Hal itu disampaikan oleh Komisioner KPU Riau Abdul Hamid kepada Riau Pos, Kamis (23/8).

Ia menjelaskan, seluruh laporan warga saat ini telah diterima

pihaknya. Kemudian KPU akan melakukan tindak lanjut berupa klarifikasi terhadap partai politik pengusung. Selain itu pihaknya juga akan mendalami laporan masyarakat. Apakah sudah berkekuatan hukum atau tidak.

“Ada sekitar 6 laporan yang masuk ke kami. Seluruh laporan sudah kami bahas di dalam rapat.

Nantinya akan kami klarifikasi,” sebut Hamid.

Saat ditanya siapa saja dan dari parpol apa saja bacaleg yang dilaporkan warga tersebut? Hamid enggan memberi tahukan. Karena hal itu masuk ke dalam kode etik

penyelenggara pemilu.

Lebih jauh disampaikan dia, selain melaporkan bacaleg terlibat proyek dan dugaan pengrusakan lingkungan ada juga bacaleg yang dilaporkan karena menjabat sebagai kepala desa.

“Kalau terlibat proyek itu oleh si pelapor dianggap terlibat dalam kasus korupsi. Kalau yang menjabat sebagai kepala desa ini tentu harus kami klarifikasi ke sejumlah pihak,” tuturnya. Pihaknya berjanji akan menuntaskan seluruh laporan masyarakat sebelum penetapan DCT pada 20 September 2018 mendatang.(nda)

Warga Laporkan Bacaleg Terlibat Proyek

Jelang Pemilu, Jaksa Agung Kerahkan Anak Buahnya di Daerah JAKARTA (RP) - Kejaksaan Agung mengerahkan sejumlah jaksa yang tergabung dalam Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu). Itu dilakukan dalam rangka mengawasi proses kampanye Pilpres 2019.

Menurut Jaksa Agung H.M Prasetyo, Gakkumdu tidak hanya berasal dari unsur kejaksaan.

Tetapi juga melibatkan Polri yang akan bekerja sama mengawasi setiap pelanggaran.

“Sekarang sudah ditetap-

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

kan Gakkumdu berkantor di satu atap yang berisi Bawaslu, Panwaslu, kejaksaan dan Polri.

Semuanya akan menangani kemungkinan kasus pelanggaran pemilihan di dalam wadah Sentra Gakkumdu,” jelasnya kepada wartawan, Rabu (22/8).

Prasetyo mengatakan, jaksa dan polisi yang sudah masuk dalam Sentra Gakkumdu akan berkantor satu atap. Anak buahnya siap memidanakan siapapun yang melakukan pelanggaran

pemilu, seperti praktik politik uang dan kampanye hitam.

Meski begitu, dia berharap pileg dan pilpres tahun depan bisa berjalan dengan damai dan lancar tanpa adanya pelanggaran apapun.

“Harapan kita semua dari kejaksaan, kiranya pileg dan pilpres bisa memberikan nuansa kedamaian, kesejukan dan terselenggara dengan baik tanpa mengusik kedamaian,” pungkasnya.(jpg)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

Riau Pos

JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

TOTAL SPORT HALAMAN 13

EMAS KEDUA JAFRO Laporan JPG, Jakarta

JAFRO Megawanto memberikan medali emas Asian Games 2018 untuk Indonesia dari cabor paragliding individu putra untuk nomor ketepatan mendarat atau akurasi di Gunung Mas, Puncak, Bogor, Kamis (23/8).

Usai penyerahan medali, Jafro pun berbagi cerita bahwa awalnya tak pernah menyangka akan menjadi atlet paragliding. Dia memang sudah dekat dengan paragliding karena di dekat rumahnya, di Batu, Jawa Timur, dekat dengan pusat latihan paragliding Jatim. “Saya dulu kenalnya berawal dari para boy, tukang lipat payung paraglid-

JAFRO MEGAWANTO

Medali untuk Anak dan Istri PALEMBANG (RP) - Tim rowing belum mampu menyumbang emas bagi Indonesia di final hari pertama yang digelar di venue rowing dan canoeing Regatta Course Jakabaring Sport City kemarin. Hanya satu perak dari skuad nomor lightweight men fours (LW4-) dan satu perunggu dari tim women pair (W2-) yang dipersembahkan.

Masih ada nomor lightweight men eight (LM8+) yang menjadi harapan Merah Putih untuk mendulang emas hari ini.

Duel seru terjadi antara Indonesia dan Cina di nomor LW4-. Penonton yang berada di tribun terus bersorak menyemangat skuad tanah air yang digawangi Ardi Isadi, Irham, Ali Buton, dan Ferdiansyah itu. �Ayoo Indonesia‌. Ayoo salip!� seru penonton riuh.

Sejak start, perahu dua negara tersebut langsung tancap gas meninggalkan lawan-lawannya. Keduanya beradu sengit. Namun sayang, selepas 1000 meter, tim Cina masih mampu menambah

kecepatan kayuhan dayung mereka.

Indonesia juga tidak mau kalah.

Raut wajah Ardi sebagai pedayung pertama tampak meringis sembari menambah kekuatan tangannya mengayuh. Meski begitu, usaha tersebut belum mampu mengantarkan mereka finis di urutan pertama.

Indonesia membukukan waktu 6 menit 31,08 detik. Lebih lambat 3,01 detik dari Cina dengan raihan 6 menit 28,07 detik. �Kami sudah berusaha maksimal sekali. Cuman belum rezeki,� ucap Irham usai pertandingan.

Kecewa pasti, namun, Irham tetap mensyukuri. Pedayung yang membela Jatim di Pekan Olahraga Nasional 2016 itu mempersembahkan medali peraknya untuk anaknya yang baru lahir pada 7 Agustus lalu. �Dan juga untuk istri yang telah

melahirkan anak saya di Wakatobi. Terima kasih, ini untuk kamu dan anak kita,� ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.

Meski begitu, perjuangan Irham dkk belum berakhir. Empat pedayung itu ditambah Denri Maulidzar, Tanzil Hadid, Jefri Ardianto, Muhad Yakin, dan Ujang Hasbulloh sebagai juru mudi akan turun di nomor LM8+. Tak main-main, Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia menargetkan emas

ing. Namun, dekat rumah saya, saya sering melihat dan cuma bisa membatin, kapan bisa jadi seperti yang terbang itu,� katanya.

Sering diupah sebagai para boy, dia kemudian diajak menjadi atlet oleh manajer paragliding saat itu, Yosi Pasha, untuk turut berlatih. “Saya bersedia, dan sampai sekarang bisa menjadi atlet untuk Indonesia,� tutur pilot 22 tahun tersebut.

Capaian emas di Asian Games 2018 sendiri, menurut Jafro membuatnya semakin yakin dan ingin terus melecut prestasi untuk Indonesia. “Saya bersyukur dan puas. Meski saya mengenal medan, tapi lawan juga bagus.

Saya bilang memang ketat, tapi akhirnya bisa emas untuk Indonesia. Terima kasih untuk doa yang sudah diberikan demi kesuksesan kontingen Indonesia,� ungkapnya.(dkk/eca)

dari nomor tersebut.

Menilik catatan prestasi skuad LM8+ selama pelatnas, target tersebut terbilang realistis. Mereka sukses menjadi jawara saat berkompetisi di Sydney International Rowing Regatta, Australia pada 25 - 31 Maret lalu. Selanjutnya, training camp digelar di Belanda sejak 20 Mei.(han/jpg)

 Â? Â? Â? Â? Â

­€ ‚ �

Â?  € ­  Â

‚ ­ƒ  „

�… ­ … � †

‡

 �

ˆ‰ ‡

Š‰ ‡

Â?

‚ � �

Â? ƒ Â

­ € � � ‡ ­ € €

‹ � ‡  ƒ

ÂŒ ÂŽ † ­ ‚€ Â? ‘ ÂŒ ‡ ‡ Â

� € ­ ƒ€ � ‡ � † � Œ� € ‚ „ �

’ ƒ � ‚ � “ � ” ’ •

’ ƒ � ‚ � – � ’ — ’ ƒ � ‚ � � …

€

€

˜‰ �  � � Š‰‰ �  � � ˆ‰‰ �  �

˜‰ �  Š ™‰‰ �  �

� • š › Œ „ „

ADEK BERRY /AFP

RAIH PERUNGGU: Tim rowing putri Indonesia berhasil meraih medali perunggu pada ajang Asian Games di Palembang, kemarin.

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT Gregoria Melaju ke 16 Besar Laporan JPG, Jakarta

ATLET tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung memastikan diri lolos ke 16 besar cabor bulutangkis Asian Games 2018 usai menghajar perwakilan Macau, Weng Chi Ng, dua set langsung, 21-4 dan 21-7. Gregoria tampil lebih superior ketimbang Weng Chi di laga yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (23/8) itu.

Kemenangan yang diraih Gregoria di babak 32 besar itu berlangsung dengan mulus. Ia bisa

dibilang tak mendapatkan perlawanan yang berarti dari Weng Chi. Bagaimana tidak, di set pertama saja pebulu tangkis berusia 19 tahun itu langsung memimpin jalannya pertandingan.

Tak ayal, set pertama pun menjadi milik Gregoria dengan perbedaan poin 17 angka. Kemudian di set kedua juga tak terlalu berbeda jauh dengan apa yang terjadi sebelumnya. Meski Weng Chi berusaha keras untuk mendulang poin, namun tampaknya Gregoria tampil lebih siap di laga tersebut.

Kegagalan Gregoria untuk

memberikan medali emas untuk Indonesia di nomor tim beregu putri sebelumnya sepertinya tak membuat pemain kelahiran Wonogiri itu patah semangat. Justru ia mampu menampilkan permainan yang menarik dengan rally-rally panjang serta smash-smash akuratnya.

Alhasil, set kedua pun dimenangkan Gregoria. Kemenangan tersebut menghantarkan Gregoria untuk melaju ke babak 16 besat tunggal putri cabor bulu tangkis Asian Games 2018 yang mana akan berlangsung di tempat yang sama.

14

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

GREGORIA MARISKA TUNJUNG INTERNET

Atlet Dayung Riau Tembus Final PEKANBARU (RP) - Satu atlet dayung asal Riau yang ikut memperkuat Indonesia pada Asian Games 2018, berhasil menembus babak final pada nomor rowing atas nama Tanzil Hadid. Partai final sendiri akan dilaksanakan pada Sabtu (25/8) di venue rowing Jakabaring Sports City Palembang, Sumatera Selatan.

Pelatih dayung Riau yang mendampingi para atlet dayung Riau di Palembang, Amin mengatakan, selama ini nomor rowing merupakan nomor andalan Tanzil Hadid. Untuk itu, pada partai final besok, ia optimistis anak asuhnya tersebut bisa meraih medali pada partai final.

“Memang pada level Asian Games ini, lawan-lawan yang dihadapi cukup berat. Namun kami optimistis bisa memberikan yang terbaik bagi Indonesia dengan meraih medali pada partai final,” katanya.

Sedangkan untuk lima atlet lainnya, lanjut Amin, baru pada Ahad (26/8) akan memulai pertandingan. Terkait peluang lima atlet lainnya tersebut, Amin mengatakan bahwa peluang anak asuhnya untuk meraih hasil terbaik masih terbuka lebar.

“Mudah-mudahan lima atlet lainnya bisa berpeluang sama yakni dapat menembus final. Apalagi atlet kita bertanding dinegaranya sendiri dan dihadapan dukungan penuh suporter,” ujarnya.

Selain Tanzil Hadid, lima atlet Riau lainnya yang memperkuat Indonesia pada Asian Games 2018 yakni Maizir Riyondra, Nopriadi, Rio Akbar, Raudani Fitra dan Alfoncina Monim.

Secara umum, atlet yang turun dalam cabang olahraga dayung ini, selain dari tuan rumah Indonesia, juga terdapat atlet dari Cina, Jepang, Thailand, serta Korea Selatan dan Korea Utara.

Lomba dayung Asian Games 2018 memperebutkan 36 medali emas dari empat nomor dengan rincian rowing 15 emas, kano slalom (CSL) empat emas, kano sprint (CSP) 17 emas, dan perahu naga/traditional boat race (TBR) satu emas.(sol)

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-ROKAN HILIR

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

MEMBANGUN BERSAMA MASYARAKAT

Daging Kurban Layak Konsumsi KEADAAN daging kurban yang dikonsumsi masyarakat, khususnya umat muslim terkait dengan hari raya Idul Adha, dipastikan dalam kondisi layak. Hal itu disampaikan petugas Puskeswan drh Dodi Mukhtar usai pemeriksaan sejumlah sampel daging kurban kemarin.

Kegiatan pemeriksaan daging dilakukan setelah proses penyembelihan dilakukan di beberapa tempat khususnya di masjid atau musala. “Kami telah melakukan pengecekan terhadap organ dalam hewan kurban guna memastikan apakah layak dikonsumsi dagingnya dan tidak terjangkit penyakit,” kata Dodi Mukhtar, Kamis (23/8). Dari pemeriksaan terangnya patut disyukuri tidak ada ditemukan tanda penyakit atau mengandung bakteri berbahaya.

“Sejauh ini semuanya sehat dan layak dikonsumsi,” katanya. Lokasi pengecekan organ dalam hewan kurban, kata Dodi dilakukan di Masjid Raya Al Ikhsan, Kecamatan Bangko.

Soalnya di masjid ini merupakan yang terbanyak memotong hewan kurban. Total seluruhnya ada sebanyak 12 ekor sapi.

Petugas mengecek kondisi hati, limpa dan usus yang mudah terserang penyakit. Dikatakan Dodi, selama melakukan pemeriksaan pihaknya tidak menemukan adanya organ dalam hewan kurban yang terjangkit penyakit. Artinya hewan kurban layak untuk dikonsumsi masyarakat.

“Pemeriksaan ini merupakan tindak lanjut dari pemeriksaan yang dilakukan sebelumnya untuk memastikan bahwa hewan yang dipotong sesuai dengan syarat kesehatan hewan,” ujarnya.(adv)

15

Bupati Apresiasi Hiburan Rakyat BUPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp mengatakan, pemkab memberikan perhatian tinggi untuk melaksanakan kegiatan yang berkaitan dengan peringatan HUT RI pada bulan ini. Berbagai acara digelar untuk memeriahkan momen kemerdekaan tersebut selain dari upacara penaikan ataupun penurunan bendera.

“Di antaranya ada juga perlombaan yang melibatkan peran serta masyarakat luas, selain itu ada hiburan rakyat,” kata bupati kemarin di Bagansiapiapi. Hiburan rakyat terangnya adalah rangkaian kegiatan untuk memeriahkan HUT RI yang ditaja oleh Dewan Kesenian Daerah (DKD) dengan didukung penuh oleh Pemkab Rohil.

Berbagai kegiatan keramaian itu terangnya sebagai langkah untuk dapat memberikan ruang kebersamaan dengan masyarakat. Terpisah Ketua DKD Rohil Hj Suryati membenarkan pihaknya telah menggelar malam hiburan rakyat yang dipusatkan di halaman kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Jalan Merdeka, Bagansiapiapi.

“Kami tampilan hiburan rakyat dilanjutkan dengan musik

HUMAS PEMKAB ROHIL

MENUJU LOKASI: Bupati Rohil H Suyatno AMp bersama Wabup Drs H Jamiludin dan sejumlah Forkopimda berjalan menuju lokasi acara peringatan HUT ke-73 RI di Lapangan Budaya Batu Enam, Bagansiapiapi, baru-baru ini.

Endeng-Endeng serta penampilan teater,” katanya, Kamis (23/10).

Beragamnya seni yang ditampilkan kata Suryati guna memenuhi keinginan masyarakat untuk mendapatkan hiburan yang tak monoton.

Karena itu pihaknya menampilkan berbagai kreasi seni yang ada mulai dari nyanyian, tarian sampai teater.

Teater yang dipertunjukkan kemarin

terangnya mengisahkan tentang gejolak perjuangan rakyat dalam memperebutkan kemerdekaan.

Saat warga dusun diserang secara tiba-tiba oleh pasukan Belanda, secara heroik dapat dikalahkan oleh warga setempat meskipun hanya bersenjatakan bambu dan parang.

Pertunjukan itu dinilai sukses, dan pihak DKD berencana menampilkan teater serupa pada

kesempatan yang akan datang.

“Kami akan tampil juga pada saat MTQ tingkat kabupaten nanti, diantaranya ada tarian massal serta lomba kasidah, rebana begitu pula pada HUT Rohil dalam bentuk kegiatan Rohil Bersenandung.

Kami harapkan pemkab memberikan dukungan penuh pada kegiatan yang akan digelar,” kata anggota DPRD Rohil ini.(adv)

BPS Segera Tempati Gedung Baru

HUMAS PEMKAB ROHIL

BERSAMA HUMAS: Wabup Rohil Drs H Jamiludin foto bersama jajaran pegawai dan staf di Bagian Humas dan Protokol Pemkab Rohil di Bagansiapiapi, kemarin.

PIHAK Badan Pusat Statistik (BPS) Rokan Hilir (Rohil) melakukan peletakan batu pertama dalam pembangunan gedung kantor yang baru terletak di Jalan Lintas Kecamatan, Kelurahan Bagan Punak Meranti, Bangko, Kamis (23/8).

Kegiatan dihadiri Kepala BPS Riau Aden Gultom, Kepala BPS Rohil Ir Budianto, pihak rekanan kontraktor, pengawas ataupun konsultan kegiatan pembangunan gedung serta pegawai dan staf di lingkungan BPS Rohil.

Diawali dengan pembukaan selubung papan nama dilanjutkan peletakan batu bata di bagian kiri

dari lahan yang akan dibangun gedung tersebut.

“Kami harapkan dengan pembangunan gedung kedepan pelayanan makin baik kepada masyarakat, bagaimanapun salah satu tugas pokok BPS adalah melayani masyarakat dalam hal data,” kata Kepala BPS Rohil Ir Budianto.

Menurutnya banyak pihak yang berkepentingan dengan data dari BPS terutama kalangan pengusaha, mahasiswa untuk keperluan tugas kampus ataupun skripsi dan lainlain. Terutama pemerintah daerah guna mendapatkan data akurat mengenai statistik, pertumbuhan ekonomi, jumlah dan pertumbu-

han penduduk serta lain-lain yang diberikan lewat publikasi.

“Banyak sektor di masyarakat yang berkaitan dengan data yang disediakan BPS tapi datanya adalah statistik dasar, kalau sektoral dikerjakan oleh masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD),” katanya.

Ia mengharapkan, pembangunan gedung kantor dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan waktu yang tersedia sehingga pada pertengahan Desember sudah bisa ditempati. Harapan senada dikemukakan Kepala BPS Riau Aden Gultom, mengingat untuk pembangunan gedung BPS Rohil telah lama direncanakan namun

baru sekarang terealisasi.

“Sejak 2001 kondisinya mengontrak, sempat beli tanah di Ujung Tanjung dan pada 2013 dibeli tanah di lokasi sekarang. Belakangan urung dibangun karena kondisi cuaca dan adanya moratorium pembangunan gedung pada 2014.

Baru pada 2018 ini disetujui dan ada anggaran pembangunannya,” kata Aden Gultom.

Ia mengharapkan, progress pembangunan tak ada kendala, sehingga bisa dimanfaatkan secepatnya apalagi kedepan banyak tugas yang menanti terutama kegiatan Sensus Penduduk (SP) yang dilaksanakan 2020.(adv)

Fokus Latih Fisik dan Teknik Pemain Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru USAI libur hampir sepekan setelah melawan Persis Solo di Stadion Kaharuddin Nasution beberapa waktu lalu. Para pemain PSPS sudah mulai melaksanakan latihan untuk menghadapi pertandingan lanjutan Liga 2 musim 2018 awal September mendatang.

Latihan para pemain pasca libur lebih difokuskan pada penggenjotan kondisi fisik, karena saat libur kondisi fisik pemain dinilai menurun. Selain itu, dalam sela-sela latihan fisik, kepada para

pemain juga ditambahkan latihan teknik untuk mempertajam gaya permainan.

Salah seorang pemain PSPS, Redo Rinaldi mengatakan, latihan fisik dan teknik yang dilakukan usai libur latihan beberapa waktu lalu memang menjadi materi utama latihan. Latihan tersebut menurutnya juga sangat membantu memulihkan kondisi fisik jelang menghadapi pertandingan selanjutnya.

“Materi latihan pada awal-awal setelah libur kemarin yakni genjot kondisi fisik. Meliputi kecepatan dan daya tahan, tapi diselipkan juga latihan finishing atau penyelesaian

akhir,” katanya.

Latihan para pemain PSPS tersebut, lanjut Redo, dipimpin langsung oleh asisten pelatih PSPS Gusnedi Adang. Karena saat ini pelatih kepala PSPS, yakni Hendri Susilo masih berada di kota Malang, Jawa Timur.

“Latihan yang mimpin coach Gusnedi Adang, karena saat ini coach Hendri Susilo masih berada di Kota Malang,” sebutnya.

Diputaran kedua Liga 2 musim 2018, PSPS masih menyisakan sembilan laga yang harus diselesaikan.

Dari sembilan laga tersebut, lima diantaranya adalah laga home dan

INSTAGRAM PSPS

LATIHAN: Pemain PSPS melawan latihan di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, beberapa waktu lalu.

empat laga away. Yang paling dekat usai libur kompetisi yakni laga away melawan Persika Karawang pada 3 September mendatang.

Setelah itu, PSPS akan kembali menjalani laga away melawan Persita Tangerang pada 10 September. Setelah itu, baru PSPS akan menjalani laga home

selama tiga pertandingan berturut-turut di Stadion Kaharuddin Nasution yakni saat melawan Persik Kendal pada 14 September, Persibat Batang 18 Septem-

Asian Games dan Infrastruktur Olahraga Kita

Catatan Hary B Kori’un (Palembang) PENYELENG GARAAN Asian Games 2018 yang digelar Jakarta dan Palembang pantas mendapatkan apresiasi dari seluruh masyarakat, baik Indonesia sendiri maupun dunia. Pembangunan arena olahraga dan segala persiapan lainnya yang hampir menghabiskan uang triliunan rupiah ini dilakukan agar pesta olah REDAKTUR: ABU KASIM

raga terbesar dunia kedua setelah Olimpiade ini berjalan sukses.

Seperti yang dilakukan Presiden Soekarno menjelang Asian Games 1962, untuk persiapan kali ini, pemerintah juga bekerja maksimal untuk membangun baru dan merenovasi gelanggang olahraga.

Gelora Bung Karno yang sudah pernah direnovasi menjelang Piala Asia 2007, kembali dipugar dengan biaya lebih 600 miliar. Ini dilakukan untuk “mempermuda’ stadion yang di Asian Games 1962 merupakan salah satu stadion termegah di Asia, bahkan dunia.

Dalam pembukaan hari Sabtu, 18 Agustus 2018 lalu, selain terlihat kemeriahannya, juga dukungan kemegahan, keindahan, dan kewibawaan Gelora Bung Karno yang memang terlihat “muda”. Stadion yang ketika dibangun dulu berkapasitas 100 ribu penonton (bahkan saat final Kompetisi Perserikatan antara PSMS Medan vs Persib Bandung 1985 dan Indonesia vs Thailand di Piala Tiger 2002 menam-

pung sekitar 120 ribu penonton) kini sudah diperlonggar dengan hanya memberi 76.127 tempat duduk. Jadi, tidak boleh lagi ada penonton yang berdiri seperti sebelumnya.

Bukan hanya Gelora Bung Karno, Indonesia saat ini juga memiliki stadion-stadion megah dengan seluruhnya memiliki tribun tertutup. Kita punya Stadion Utama Riau (Pekanbaru), Bandung Lautan Api (Bandung), Palaran (Samarinda), Bung Tomo (Surabaya), Batakan (Balikpapan), Patriot Candrabagha (Bekasi), Wibawa Mukti (Bekasi), dan Pakansari (Bogor).

Beberapa stadion lain yang dibangun megah tapi tak semuanya memiliki tribun tertutup adalah Stadion Joko Samudro (Gresik), Jakabaring (Palembang), Haji Imbut (Tenggarong), Sultan Agung (Bantul), Maguwoharjo (Sleman), Si Jalak Harupat (Soreang), dan Jatidiri (Semarang, sedang renovasi). Menjelan PON 2020, Pemprov Papua juga sedang membangun stadion megah di Jayapura.

Stadion-stadion tersebut dibangun dengan fasilitas standar FIFA yang selain menyangkut keamanan dan kenyamanan tim yang bertanding, juga memberi keamanan dan kenyamanan penonton. Standar ini jelas, yakni agar siapapun yang berada di stadion, baik untuk bermain maupun menyaksikan pertandingan, mendapatkan keamanan dan kenyamanan. Maka bukan hal yang baru lagi kalau di setiap pertandingan apapun yang dimainkan di stadion-stadion sepakbola, mulai terlihat banyak anak-anak dan wanita. Ini sudah sangat standar: anak-anak dan wanita selalu memerlukan keamanan dan kenyamanan.

Di Asian Games 2018 ini, ada enam stadion yang digunakan.

Gelora Bung Karno khusus untuk perlombaan atletik. Untuk sepakbola putra dimainkan di tiga stadion, yakni Stadion Pakansari, Wibawa Mukti, Si Jalak Harupat, dan Patriot Chandrabagha. Sedang untuk sepakbola putri dimainkan di Stadion Jakabaring dan Stadion Bumi

Sriwijaya. Stadion Bumi Sriwijaya sebenarnya tidak berstandar baik, dari segi fasilitas dan infrastruktur maupun keamanan dan kenyamanan. Namun upaya renovasi sudah membuat stadion ini lumayan untuk pertandingan. Stadion ini dipakai untuk pertandingan terakhir masing-masing grup dalam waktu bersamaan untuk menghindari main mata.

Banyaknya stadion besar yang dimiliki Indonesia, bisa jadi sebuah cermin dari perhatian besar pemerintah pusat maupun pemerintah daerah masing-masing untuk membangun infrastruktur olahraga, dengan harapan akan ikut memacu perkembangan olahraga di tanah air.

Sayangnya, ada beberapa stadion besar dan megah yang setelah dibangun dan dipakai untuk iven besar, kemudian dibiarkan tak terpakai. Bahkan tak terurus. Dua di antara yang bisa menjadi contoh adalah Stadion Utama Riau dan Stadion Palaran, Kaltim. Keduanya dibangun untuk kemegahan PON, tapi karena tak ada

klub sepakbola yang menjadikannya home base dan tak adanya iven besar, akhirnya tak terawat. Alasannya, biaya perawatan tinggi.

Di luar persoalan klise tersebut, tetap ada harapan agar pembangunan infrastruk olahraga tidak sebatas untuk Asian Games dan pesta olahraga lainnya. Tetap harus dilakukan di berbagai daerah yang saat ini belum memiliki fasilitas olahraga yang memadai. Bayangkan kalau kota-kota yang memiliki klub Liga 1 di Indonesia memakai stadion besar (dibangun oleh pemprov atau pemkot masing-masing) maka kita akan punya banyak stadion megah. Jangan setingkat Piala Asia, Piala Dunia pun kita siap menyelenggarakan.

Hanya saja, sekali lagi, jangan hanya membangun saja. Merawat yang ada juga jauh lebih penting. Dan itulah yang dilakukan Pemprov Sumsel: merawat fasilitas olahraga dengan menyelenggarakan pertandingan.

Tingkat provinsi, nasional, maupun internasional. Apakah kita di Riau bisa melakukannya?*** TATA LETAK: YAYA  TATA  LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-SIAK

16

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

Pemkab Gelar Penggalangan Dana

HUMAS PEMKAB SIAK

SALAT IDUL ADHA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi saat menghadiri pelaksanaan Salat Idul Adha di halaman Siak Bermadah Siak Sriindrapura, Selasa (22/8/2018).

GERAKAN sosial di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak untuk kepedulian bencana gempa bumi mendapat sambutan dari komponen masyarakat. Aksi penggalangan dana Pemkab Siak disumbangkan untuk bencana alam di Lombok.

Untuk itu, Wakil Bupati Siak Alfedri MSi mengajak masyarakat Siak untuk ikut serta melakukan penggalangan dana bantan untuk korban bencana alam di Lombok. Karena bantuan tersebut dapat meringankan masyarakat yang menjadi korban bencana alam gempa bumi.

Menurut Alfedri, jika digabungkan dengan aksi sosial yang dilakukan oleh komponen masyarakat lainnya di Kabupaten Siak, diperkirakan dana yang telah terkumpul untuk membantu saudara di Lombok sudah berkisar Rp400 juta.

Terakhir penggalangan dana yang terkumpul di lingkungan Pemkab Siak khususnya dari para pengawai sebanyak Rp258 juta. ‘’Sebagian telah diserahkan kepada masyarakat Lombok dan bantuan dari kita direncanakan dalam waktu dekat ini akan diserahkan,” kata Alfedri di hadapan masyarakat di lapangan Bambu Kuning Kecamatan Tualang saat menghadiri Salat Idul Adha. (adv/b)

Lada Perdu Primadona Baru Petani

S

EKTOR pertanian masih menjadi primadona bagi masyarakat Kabupaten Siak.

Sebagian besar masyarakat Siak membuka lahannya untuk bercocok tanam sesuai dengan skil dan pengalaman yang mereka miliki. Setelah sawit, padi, bawang, tomat, cabai, kini budidaya lada perdu juga mulai dilirik masyarakat.

Lada perdu atau dinamakan merica putih, merupakan jenis

tanaman lada yang tumbuh tidak menjalar serta tidak membutuhkan tiang panjat. Mungkin sangat berbeda dari tanaman lada biasanya. Ini karena tanamaan lada perdu ini tidak mempunyai sulur panjat sehingga dapat tumbuh tanpa tiang panjat.

Pertumbuhan lada perdu ini memang seperti tanaman secara umumnya. Tanaman lada perdu ini kini banyak dibudidayakan oleh masyarakat termasuk di

Kecamatan Lubuk Dalam dalam program one village one product.

Dengan hasil lada yang bernilai jual tinggi, memang banyak keunggulan dalam budidaya lada perdu ini di mana biaya produksi yang diperlukan lebih rendah sehingga keuntungan lebih besar.

Tak heran jika peluang usaha budidaya lada perdu kini banyak dijalankan masyarakat. Apalagi membudidayakan lada perdu ini dapat dilakukan dengan sangat

mudah. Cocok ditanam pada pekarangan yang sempit ataupun terbatas, ditanam dalam pot ataupun polyback.

Prospek dari budidaya lada perdu memang dapat dikatakan bagus dan cerah. Sehingga bisnis budidaya lada perdu ini bisa dijadikan pilihan bisnis menjanjikan bagi masyarakat Kecamatan Lubuk Dalam.

Bupati Siak Drs H Syamsuar sangat mendukung kegiatan mas-

yarakatnya di sektor pertanian.

Seperti bisnis pertanian tanaman bumbu masakan memang menjadi salah satu bisnis yang tidak pernah mati. Begitupun dengan bisnis budidaya lada perdu yang menjadi salah satu bisnis yang menguntungkan. ‘’Untuk memulai bisnis budidaya lada perdu ini tidak sulit.

Bisa dimulai dengan mudah dan modal yang kecil. Apalagi tidak memerlukan lahan yang luas,

cukup memanfaatkan pekarangan rumah. Makanya budidaya lada perdu ini cocok dikembangkan semua orang,” kata Syamsuar.

Patokan harga untuk budidaya lada perdu biasanya dalam hitungan per kg harga mulai Rp90.000 hingga Rp110.000. Ini tergantung dari harga lada perdu yang ada di pasaran. Keuntungan dalam menjalankan bisnis budidaya lada perdu karena menjadi bahan penting yang paling banyak dicari.(adv/a)

Polsek Tualang Tangkap Pelaku Pencuri Motor PERAWANG (RP) - Sa (34) terpaksa harus ditahan Polsek Tualang karena kedapatan membawa kabur satu unit sepeda motor di wilayah Kecamatan Tualang.

Aksi yang dilakukan Sa cukup unik, pelaku bersama rekannya To yang hingga kini masih buron, awalnya berpura-pura menjual madu kepada Abdul Mofid bersama korban Janudin (43) di Jalan Maredan, Desa Maredan Barat, Kecamatan Tualang, Selasa (21/8). ‘’Pelaku berpura-pura menjual madu bersama rekannya.

Saat lengah pelaku membawa

sepeda motor milik korban Janudin,” ujar Kapolres Siak melalui Kapolsek Tualang Kompol JJ Hutapea.

Kedua pelaku langsung membawa kabur sepeda motor Beat Nopol BM 4632 YZ yang saat itu kunci kendaraan tergantung di kendaraan tersebut.

Korban kemudian melaporkan ke Polsek Tualang, tim Opsnal Polsek Tualang dipimpin Panit 1 Reskrim Iptu Ronny Reduansah langsung melakukan penyelidikan, dan mendapati pelaku di Lubuk Dalam.(wik)

Tabrakan, Sepeda Motor Meninggal Dunia Puskesmas Dayun Dibangun Pakai DAK

KURBAN: Warga melakukan pemotongan hewan kurban di Masjid Raudhah di Jalan Garuda, Kecamatan Tualang, Rabu (22/8/2018).

WIWIK WIDANINGSIH/RIAU POS

PERAWANG (RP) - Kecelakaan maut terjadi di jalan lintas Perawang-Minas Km 12 Desa Perawang Barat, Kecamatan Tualang menimbulkan korban jiwa.

Insiden tabrakan tersebut, diduga supir mengantuk saat mengendarai mobil mini bus nopol BM 1240 EN hingga menabrak sepeda motor Supra X nopol BM 6512 AZ. Tabrakan tersebut menyebabkan pengendara sepeda motor Herman (47) meninggal

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

dunia, Rabu (22/8). Saat itu kendaraan mini bus datang dari Minas menuju Perawang, sedangkan pengendara sepeda motor dari arah berlawanan. ‘’Kecelakaan lalu lintas antara satu unit mobil mini bus BM 1240 EN menyebabkan pengendara sepeda motor Supra X BM 6512 AZ meninggal dunia,” ujar Kapolres Siak melalui Kasat Lantas AKP A Candra.

Candra menjelaskan, pengendara mobil Mas (39) hilang kendali.(wik)

SIAK (RP) - Pembangunan puskesmas dengan standar pelayanan terbaik terus dilakukan di Kabupaten Siak. Pembangunan ini difokuskan untuk beberapa kecamatan, mulai dari Tualang, Kerinci Kanan dan saat ini sedang dibangun juga di Kecamatan Dayun. Tujuannya agar pelayanan prima terhadap masyarakat dapat diwujudkan.

Untuk realisasi pembangunan pPuskesmas di Kecamatan Dayun kata Kadiskes Siak dr Toni Chan-

dra, menggunakan anggaran yang sumbernya adalah dana alokasi khusus sebesar Rp2,9 miliar. ‘’Pembangunan gedung Puskesmas Dayun itu nanti bertingkat, dua lantai. Dananya bersumber dari DAK/APBN 2018, dan dikerjakan oleh PT Almira Jaya Konstruksi selaku kontraktor pelaksana dan CV Siak Pratama Engineering selaku konsultan pengawas,” beber dr Toni, Kamis (23/8).

Dalam realisasinya, lanjut Toni, pembangunan gedung Puskesmas

Dayun itu telah didampingi oleh Tim Pengawal dan Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negeri Siak. ‘’Dengan begitu kami berharap nantinya pengerjaan Puskesmas Dayun tersebut dapat selesai tepat waktu, dan benar-benar sesuai dengan spesifikasinya,” tegas Toni.

Untuk pelayanan kesehatan di Siak, lanjut Toni di setiap puskesmas sudah bisa menggunakan

sistem online berbasis android. ‘’Masyarakat Siak yang berobat ke puskesmas tak perlu menunggu antrean lama, pendaftaran bisa dilakukan secara online dan datang ke puskesmas ketika antrean pasien sudah mendekati nomor pendaftaran kita,’’ ucapnya.

Layanan kesehatan secara online sudah bisa di 15 puskesmas yang ada se-Kabupaten Siak. Di mana tiga puskesmas yaitu Dayun, Bungaraya dan Siak telah melaksanakan e-Puskesmas ini.(dik)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

BUMI SRI GEMILANG

17

Bupati Serahkan Hewan Kurban

B

HUMAS PEMKAB INHI

KURBAN: Bupati Inhil HM Wardan menyerahkan hewan kurban kepada masyarakat di halaman Kantor Bupati Inhil Jalan Akasia Tembilahan, Kamis (23/8/2018).

UPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, menyaksikan pemotongan hewan kurban Idul Adha 1439 Hijriyah di Masjid Jam’i Al-Ghulam, Jalan Pangeran Hidayat Parit 14 Tembilahan Hilir, Kamis (23/8).

Pemotongan sembilan ekor hewan kurban jenis sapi dan tiga ekor kambing itu dilakukan setelah Shalat Subuh secara berjamaah. Daging kurban dibagi-bagikan kepada masyarakat sekitar yang kurang mampu.

Pada kesempatan itu Bupati Inhil HM Wardan, memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang sudah ikut dalam berkurban. Sebab, kurban merupakan ajaran agama yang perlu diteladani.

“Jumlah ini cukup banyak, saya rasa bisa dikembangkan dan ditingkatkan serta dicontoh oleh masjid-masjid lainnya,” ungkap Bupati Inhil.

Semangat berkorban, disampaikan bupati dapat mencerminkan sebagai sebuah kekompakan dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat yang dianggap kurang mampu. ‘’Sehingga pelaksanaan kurban ini dapat memupuk rasa persatuan, kesatuan dan meningkatkan keimanan maupun ketaatan kita,” harap bupati.

Masih dikatakan bupati, apa yang dikorbankan itu tentulah tidak sia-sia. Artinya setiap kebaikan akan mendapat balasan dan keberkahan dan dan ketaqwaan.

Ketua RT 14 RW V Sayuti mengatakan, pada Hari Raya Iduladha saat ini pihaknya menyembelih sebanyak 12 hewan yang terdiri dari 9 sapi dan 3 ekor kambing. Hewan-hewan tersebut diperoleh dari partisipasi jamaah masjid. ‘’Kita jalan dan menemui jamaah. Alhamdulillah, hasil kerja ini membuahkan hasil dengan menyembelih 12 ekor hewan kurban,” jelasnya.

Sementara itu Wakil Bupati Inhil H Rosman Malomo, melaksanakan penyembelihan hewan kurban di Jalan Pangeran Hidayat Parit 13 Tembilahan.(adv)

Pembangunan Diperlukan Kolaborasi Pusat dan Daerah UNTUK membangun daerah diperlukan kerja sama yang melibatkan banyak pihak. Terutama, melibatkan pemerintah tingkat pusat dan pemerintah daerah itu sendiri.

Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Indragiri Hilir (Inhil) H Said Syarifuddin, ketika menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) yang membahas pengelolaan sampah rumah tangga di Jakarta, belum lama ini.

Rapat tersebut merupakan upaya menyosialisasikan dan mensinergikan penerapan Peraturan Peresiden (Perpres) Nomor 97/2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional (Jakstranas) Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah sejenis Rumah Tangga. ‘’Ini merupakan leading sektornya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI,” jelas Sekda Inhil H Said Syari-

fuddin.

Secara khusus, rakornas ini membahas bagaimana cara menyelesaikan persoalan sampah yang semakin hari semakin banyak dan beragam jenisnya.

Terutama ada sampah organik, anorganik, bahkan ada yang beracun. ‘’Ini perlu kebijakan pemerintah pusat dan daerah untuk menyelesaikannya,” tutur sekda.

Sebagai tindak lanjut dari rako-

rnas ini, Pemkab Inhil berencana untuk membentuk strategi-strategi dalam mengelola sampah.

Namun terlebih dahulu akan dibedah peraturan tersebut, sehingga tak menjadi persoalan di belakang hari.

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Inhil, H Tantawi Jauhari, mengatakan, untuk mengelola sampah rumah tangga diperlukan kerja sama dengan berbagai pihak terkait. Baik pe-

merintah, swasta dan masyarakat. ‘’Langkah awal kita akan melihat berapa sarana yang kita. Hal ini tentunya melibatkan seluruh stakeholder, termasuk ibu rumah tangga. Karena sampah ini hulunya adalah rumah tangga,” terangnya.

Lanjutnya, sampah dikelompokkan berdaraskan jenisnya.

Sampah rumah tangga dan sampah organik yang bisa dijadikan pupuk. Sedangkan sampah anor-

ganik bisa diproses dengan caracara tertentu. ‘’Yakni diproses melalui reuse, reduce dan recycle (3R),” sambungnya. Langkah itu bisa dikumpulkan dengan sistem bank sampah sehingga dapat menjadi nilai ekonomis. ‘’Jadi, di satu sisi sampahnya dapat terorganisir dengan baik dan dapat dimanfaatkan kembali. Sisi lain dapat menambah pendapatan rumah tangga,” katanya.(adv)

Desa Binaan Terima Bantuan Hewan Kurban TEMBILAHAN (RP) - Sejumlah desa binaan PT Guntung Idaman Nusa (GIN) menerima bantuan sosial dalam bentuk hewan kurban Idul Adha 1439 Hijriah.

Di antaranya, Desa Surayya Mandiri, Desa Pelanduk, Desa Bantayan, dan Desa Sepakat Jaya, Kecamatan Mandah. Kemudian, Desa Tanjung Simpang dan Desa Simpang Kateman, Kecamatan Pelangiran.

Selain itu, Desa Teluk Merbau, Desa Lahang Hulu dan Desa Belantaraya, Kecamatan Gaung juga menerima bantuan yang sama. Bantuan itu merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam bidang coorporate social responsibility (CSR).

Kepala Desa (Kades) Surayya Mandiri H Mahadar mengucapkan terimakasih atas partisipasi dan bantuan dari pihak perusahaan dalam rangka merayakan Idul Adha 1439 H. ‘’Semoga kerja sama dan silaturahmi antara pihak desa dengan perusahaan senantiasa terjalin dengan baik,” ungkap Kades Surayya Mandiri, H Mahadar, Kamis (23/8).

Sementa itu Humas PT GIN Rudi Candra mengatakan, pihaknya telah menyerahkan sembilan ekor sapi dan kabing kepada sejumlah desa yang ada di tiga kecamatan tersebut di atas. ‘’Ini merupakan kontribusi kami terhadap kegiatan sosial kemasyarakatan yang ada di desa wilayah kerja kami,” papar Rudi Candra.

Selaim bantuan itu, pihak perusahaan juga memberikan bantuan lain yang diperlukan masyarakat. Bantuan itu, adalah bukti kongkret kepeduliaan perushaaan terhadap masyarakat. (ind)

 REDAKTUR: M ERIZAL

SAKSIKAN PEMOTONGAN: Wabup Inhil H Rosman Malomo menyaksikan pemotongan hewan kurban di Jalan Pangeran Hidayat, Parit 13 Tembilahan, Kamis (23/8/2018).

INDRA EFFENDI/PIAU POS

Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Melalui Pemanfaatan Ikan TEMBILAHAN (RP) - Fakultas Perikanan Universitas Riau (Unri) membuat pelatihan pemberdayaan masyarakat melalui alih teknologi pembuatan makanan berbahan ikan.

Pelatihan ini difasilitasi Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Indragiri Hilir (Inhil). Kegiatan itu dinilai sangat baik, karena melibatkan masyarakat secara umum. ‘’Kita melihat ini sebuah trobosan yang perlu diberikan apresiasi,” ungkap

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Inhil H Muktar T, Kamis (23/8).

Program di atas, juga baik terutama bagi kaum ibu yang dilibatkan.

Mereka akan diajarkan cara mengolah ikan menjadi berbagai macam bahan makanan yang bernilai ekonomi tinggi. ‘’Selain hasil tangkapan yang didapat oleh nelayan, ikannya juga dapat diolah menjadi bahan makanan. Tentu ada nilai ekonominya,” jelas Muktar.

Sementara itu Dekan Fakultas Perikanan dan Kelautan Unri Prof Dr Ir Bintal Amin MSc mengatakan, kegiatan yang diadakan itu merupakan salah satu bentuk pengabdian sebuah perguruan tinggi terhadap masyarakat. ‘’Kami dari Fakultas Perikanan dan Kelautan Unri melihat Desa Pulau Cawan, ini mempunyai potensi baik sekali di bidang perikanan,” ungkap Bintal Amin.

Dikatakan Baital, dengan adanya

produksi tersebut maka produk-produk yang ada bisa diolah menjadi beberapa produk protein tinggi yang berbahan dasar dari ikan, di samping tercapainya tujuan pengabdian oleh perguruan tinggi.

Artinya, melalui pelatihan tersebut pihaknya dapat memfokuskan kepada ikan-ikan. Jadi, kalau suatu saat nanti produksinya melimpah, maka ada solusi lain dalam membantu perekonomian masyarakat.(ind)

 TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HULU NEGERI SERIBU SULUK

18

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

Baru 3 ASN Daftar Seleksi JPT Sekda HARI ini (Jumat,24/8) merupakan hari terakhir masa pendaftaran seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi (JPT) Pratama rakhirnya masa pendaftaran, yang dibuka Pansel JPT terhitung 6 Agustus lalu, sudah ada tiga aparatur sipil negara (ASN) yang mendaftarkan diri dan menyerahkan berkas ke sekretariat Pansel di Kantor Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Rohul.

Ketiga ASN yang bertugas di lingkungan Pemkab Rohul, yang telah mendaftarkan diri ke Pansel di antaranya dr Nazli Arfani fungsional umum, Hj Nurhidayah SH dan H Abdul Haris SSos MSi yang kini menjabat sebagai Pj Sekda Rohul.

Plh Kepala BKPP Rohul Bekrim Setiawan SSTP, Kamis (23/8) petang menyebutkan, sejak dibukanya pendaftaran seleksi terbuka JPT Sekda yang telah diumumkan 6 Agustus hingga 24 Agustus mendatang. ‘’Sehari menjelang berakhirnya masa pendaftaran hingga Kamis petang, sudah ada 3 ASN yang mendaftar dan menyerahkan berkas langsung ke Pansel di Sekretariat Pansel JPT Pratama Sekda di kantor BKPP Rohul,’’ ujarnya.

Menurutnya, waktu pendaftaran seleksi terbuka JPT Sekda masih ada waktu hingga besok (hari ini). Namun apakah masih ada ASN yang akan mendaftar dan menyerahkan berkas ke Pansel, pihaknya belum bisa memastikan. ‘’Masih ada waktu sehari lagi hingga besok (hari ini) kesempatan bagi ASN yang berminat untuk menyiapkan berkas pendaftaran sebagai peserta seleksi terbuka JPT Sekda,’’ terangnya.

Bekrim menyebutkan, secara umum ketiga ASN yang telah mendaftar dan menyerahkan berkas persyaratan ke Pansel telah memenuhi syarat terutama pangkatnya 4 B. Namun untuk pastinya, Pansel akan melakukan verifikasi kelengkapan berkas persyaratan administrasi yang telah diserahkan peserta.

Apakah Pansel akan memperpanjang waktu pendaftaran seleksi terbuka JPT Pratama Sekda, Bekrim menyebutkan sesuai aturan PP Nomor 11 tahun 2017, jika peserta tidak mencukupi sesuai ketentuan, boleh memperanjang masa pendaftaran. ‘’Minimal calon Sekda Rohul ada tiga orang pendaftar. Pansel masih memberikan kesempatan kepada ASN lain, kemungkinan ada yang sedang mempersiapkan berkas. Untuk memastikan apakah pansel akan memperpanjang pendaftaran, kita lihat besok (hari ini, red),’’ tuturnya.

Bekrim menjelaskan, jika tidak dilakukan perpanjangan pendaftaran seleksi terbuka JPT Pratama Sekda, maka esoknya Pansel akan melakukan verifikasi dokumen kelengkapan persyaratan yang telah diserahkan ASN. ‘’Jika dokumen persyaratan yang diserakan ASN itu lengkap, maka dilanjutkan dengan verifikasi dokumen. Terhitung setelah sehari berakhir pendaftaran, bilamana tidak diperpanjang waktu pendaftaran,’’ sebutnya.

Disebutnya, setelah dilakukan verifikasi dokumen kelengkapan berkas persyaratan ASN yang mendaftar sebagai peserta seleksi terbuka JPT Pratama Sekda pekan depannya Pansel akan umumkan peserta yang lulus administrasi.

Bekrim mengimbau kepada seluruh ASN dilingkungan Pemkab Rohul dan Pemprov Riau yang memenuhi persyaratan dan berminat, segera persiapkan kelengkapan administrasi dan menyerahkan berkasnya ke Sekretariat Pansel di kantor BKPP Rohul.(adv)

HUMAS PEMKAB ROHUL

LEPAS PESERTA: Bupati Rohul H Sukiman melepas peserta gerak jalan sehat dalam rangka memeriahkan pelantikan Pengurus KONI Rohul di Halaman Kantor Bupati, Kamis (23/8/2018) pagi.

Tingkatkan Prestasi Bidang Olahraga PEMERINTAH daerah memberikan dukungan dalam memajukan bidang olahraga di Kabupaten Rokan Hulu. Tentunya kepada pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Rohul masa bhakti 2018-2022, dapat melakukan pembinaan kepada para atlet berprestasi di daerah.

Di samping mencari atau merekrut bibit atlet yang ada di desa dan kelurahan yang tersebar di 16 kecamatan se Rohul. Karena masih banyak para atlet yang berprestasi di desa dan ibukota kecamatan, mereka dikontrak oleh daerah lain. ‘’Tak hanya tanggungjawab

Koni, para pemuda dan pemudi dan pengusaha di Kabupaten Rohul, mari kita bangun semangat dalam memajukan olahraga di daerah ini,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman, Kamis (23/8), usai menghadiri pelantikan pengurus KONI Rohul masa bhakti 20182022, di halaman Sekretariat Koni yang berada di Kawasan Lapangan Dataran Tinggi Pematang Baih, Kecamatan Rambah.

Diakuinya, saat ini prestasi olahraga di Kabupaten Rohul belum maksimal, untuk itulah di bawah kepengurusan KONI yang baru ini, dapat memaksimalkan dan meningkatkan prestasi di bidang

olahraga Rohul.

Bupati menyatakan mendukung penuh program KONI ke depan, termasuk dalam penyediaan infrastruktur dan anggaran dalam memaksimalkan meraih prestasi di bidang olahraga.

Dia berharap Pengurus Koni Rohul dapat meningkatkan prestasi atlet, dan membawa angin segar untuk Kabupaten Rohul, baik di tingkat Provinsi Riau, Nasional hingga Internasional. ‘’Saya yakin dengan kepengurusan baru, Koni Rohul akan dapat meningkat prestasi atlet, dan peringkat. Kita berharap dari prestasi Olahraga dapat mengenalkan Ro-

kan Hulu di kancah nasional dan Internasional,’’ ucapnya.

Sukiman menghimbau kepada pengurus KONI yang baru, untuk benar-benar serius dalam mencari bibit-bibit atlet, jangan sampai karena ada kedekatan dengan pengurus atlet yang seharusnya kurang potensial malah dimasukan. ‘’Kita ingin atlet-atlet asli Rohul benar-benar bagus dan prestasi dilakukan pembinaan,’’ harap mantan Dandim Inhil itu.

Dalam memasyarakatkan olahraga lanjut Sukiman, perlunya peran serta dari para pengusaha yang ada di daerah.(adv)

ASN Wajib Pahami Wawasan Kebangsaan BUPATI Rokan Hulu H Sukiman meminta seluruh aparatur sipil negara (ASN) dan tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rohul wajib memahami wawasan kebangsaan dan mensosialisasikan kepada masyarakat.

Dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dimana makna dan hakikat serta pengejawantahan wawasan kebangsaan tersebut penting dipahami oleh setiap warga ne-

gara Indonesia (WNI), khususnya ASN terutama pejabat Eselon II, III, IV dan honorer dilingkungan Pemkab Rohul.

Mengingat kedudukannya sebagai salah satu unsur aparatur negara yang berperan sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa dalam wadah NKRI. ‘’ASN garda terdepan, wajib memiliki pemahaman wawasan kebangsaan sekaligus mensosialisasikannya di tengah masyarakat Rohul. Karena ASN digaji oleh

pemerintah, dan harus cinta tanah air,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman dihadapan ribuan ASN dan Honorer Pemkab Rohul, sesaat akan melepas gerak jalan sehat dalam memeriahkan Pelantikan Pengurus KONI Rohul di Halaman Kantor Kupati, Kamis (23/8).

Selain mampu memahami wawasan kebangsaan dalam NKRI dan nilai-nilai ASN sebagai dasar mengutamakan kepentingan nasional dalam pelaksanaan tugas jabatannya, Sebutnya, juga dapat

menjaga keutuhan NKRI dan mengantisipasi hal-hal yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Sebab, wawasan kebangsaan pada hakekatnya adalah hasrat yang sangat kuat untuk kebersamaan dalam mengatasi segala perbedaan dan diskriminasi.

Ia meminta pejabat Eselon di lingkungan Pemkab tidak meremehkan pelaksanaan upacara bendara, dan harus bisa menyanyikan lagu kebangsaan.(adv)

PRO-KUANSING-MERANTI-BENGKALIS JH Bantan Meninggal di Mina Laporan EVI SURYATI, Bengkalis BERITA duka datang dari Mina, Mekkah, Arab Saudi. Supeni bin Yahkun Barnawi (69) warga Desa Bangun Sari, Kecamatan Bantan, dikabarkan meninggal dunia di tanah suci pada, Rabu (22/8) pukul 06.10 Waktu Arab Saudi (WAS).

Jamaah haji yang yang sebelumnya tergabung kloter 8 Embarkasi Hang Nadim Batam ini, meninggal dalam tenda jamaah, maktab 47.

Saat itu almarhum tengah melaksanakan mabit.

Seperti diketahui, mabit adalah berhenti sejenak atau bermalam untuk mempersiapkan segala sesuatu dalam pelaksanaan melontar Jumrah yang merupakan salah satu wajib ibadah haji mabit dilakukan 2 tahap di 2 tempat yaitu di Muzdalifah dan di Mina. Dari hari pertama sampai terakhir dari mabit di Mina ini adalah melontar ketiga jumrah Ula, Wusta dan Aqabah.

Informasi yang dihimpun dari Tim Kesehatan Haji Daerah (TKHD) disebutkan, warga RT 06 RW 01, Desa Bangun Sari itu, sebelum meninggal tepatnya sekitar pukul 02.00 dinihari mengeluh sesak nafas. Mendapat informasi tersebut, petugas kesehatan langsung mengambil langkah cepat melakukan pemeriksaan.

“Pada saat diperiksa, tensi almarhum turun. Setelah dilakukan perawatan dan penanganan, kon-

disinya mulai membaik. Bahkan tensi kembali normal,” ungkap TKHD dr Febri Arma, melalui layanan WhatApps.

Namun setelah menunaikan shalat subuh, kondisi almarhum saat itu mulai menurun dan tak sadarkan diri. Lantas petugas kembali melakukan pertolongan, namun sekitar pukul 06.10 WAS nyawa JH atas nama Supeni bin Yahkun Barnawi tak bisa tertolong. (ksm)

PADAMKAN API: Petugas Pemadam Kebakaran tengah menyiram sisa kebakaran yang menghanguskan 7 bangunan di pertigaan Jalan BanglasRevolusi, Selatpanjang, Tebingtinggi, Selasa (21/8/2018) dini hari lalu.

CR6/MIRSHAL/RIAU POS

TINJAU JALUR: Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK saat meninjau kesiapan jalur Sang Ratu Helmina Polres Kuansing di Desa Koto Kombu Kecamatan Hulu Kuantan, belum lama ini.

Kapolres Tinjau Kesiapan Jalur Helmina dan Pamenan HULU KUANTAN (RP) - Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK beserta jajaran meninjau langsung kesiapan dua jalur binaanya di Kecamatan Hulu Kuantan, Selasa (21/8). Kedua jalur binaan Kapolres Kuansing tersebut masing-masing jalur Sang Ratu Helmina Polres Kuansing dari Desa Koto Kombo dan jalur mini Pamenan Pores Kuansing dari Desa Lubuk Ambacang.

“Iya. Ini budaya Kuansing yang tidak boleh pudar. Saya bangga bisa tugas di Kuansing ini. Masyarakatnya ramah dan santun.

Setelah beberapa kali saya melihat pacu jalur rayon kemarin, ternyata banyak makna yang terkandung dalam festival ini. Selain ajang silahturahmi, juga mengenalkan daerah masing-nasing dengan utusan jalurnya,” kata Fibri Karpiananto.

Fibri menambahkan, dengan banyaknya sponsor dari berbagai perusahaan dan instasi untuk masing-masing jalur, tentu akan menjadikan nilai tambah demi kemajuan pariwisata Kuansing dalam hal pacu jalur. “Saya berharap, atlet jalur Sang Ratu Helmina Polres Kuansing dan jalur Mini Pamenan Polres Kuansing bisa menjadi pelopor Polri terutama soal sportivitas,” harap Fibri.

Dalam kunjungan tersebut, selain ratusan masyarakat Desa Lubuk Ambacang dan Desa Koto Kombu, juga nampak hadir Ketua Umum Jalur Sang Ratu Helmina Polres Kuansing Syamsudin Hasbi, Kepala Desa Koto Kombu Firdaus tokoh masyarakat Hulu Kuantan Tasri, perwakilan jalur mini Pamenan Polres Kuansing Supardi.

Ketua umum jalur Sang Ratu Helmina Polres Kuansing Syamsudin Hasbi SE mengucapkan terimakasih atas partisipasi Kapolres Kuansing karena telah ikut berperan aktif mensukseskan budaya Kabupaten Kuansing. “Kami atas nama masyarakat Koto Kombu dan Lubuk Ambacang merasa terharu atas kunjungan pak Kapolres ke tempat kami. Semoga kedua jalur ini berprestasi,” harap Syamsudin. (cr6)  REDAKTUR: ABU KASIM

BPBD KEPULAUAN MERANTI

Sulitnya Proses Pemadaman Kebakaran 7 Unit Rumah di Selatpanjang

Satu Armada Puluhan Kali Bolak-balik Jemput Air Kebakaran tujuh unit rumah di pertigaan jalan Banglas -Revolusi, Selatpanjang, Kecamatan Tebingtinggi membutuhkan tiga jam proses pemadaman. Lamanya proses pemadaman tersebut karena Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Meranti hanya memiliki 1 unit armada.

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Selatpanjang BUNYI sirine satu unit mobil pemadam kebakaran milik BPBD Kepulauan Meranti meraung-raung sekitar pukul 02.00

WIB, Selasa (21/8) dini hari. Tidak terhitung berapa kali armada tersebut bolak-balik dari lokasi kebakaran dan Telaga Bening di Jalan Merdeka untuk mengangkut air.

Namun Kabid Damkar BPBD Kabupaten Kepulauan Meranti, Sofyan mengaku 1 unit armada damkar tersebut bolak-balik hingga puluhan kali untuk menjemput air. Sehingga proses pemadaman jadi lama hingga tiga jam.

“Mobil damkar yang bisa dikerahkan hanya satu unit saja.

Karena armada yang satu lagi rusak. Akibatnya ada puluhan kali bolak-balik menjemput air di Telaga Bening,” ungkap Sofyan, Selasa kemarin.

Saat armada menjemput air, proses pemadaman api dilakukan dengan menggunakan mesin pemadam portabel. Sayangnya petugas dilapangan juga kesulitan menemukan sumber air yang cukup untuk memadamkan api.

Sayangnya menurut Kalaksa BPBD Edy Afrizal, saat petugas mencari sumber air, tidak semua warga di sekitar lokasi mau merelakan persediaan air mereka.

Apalagi sebelum kebakaran terjadi Selatpanjang sudah cukup lama tidak diguyur hujan lebat yang membuat persediaan air warga di perigi juga menipis.

“Mungkin warga khawatir kehabisan persediaan air. Sebab beberapa pekan sebelum

kebakaran terjadi curah hujan sedikit dan jarang hujan lebat,” ungkap Edy. Sementara itu, kebakaran yang terjadi Selasa dini hari tersebut menurut Edy Afrizal diduga akibat konsleting arus listrik di rumah semi permanen dua pintu milik Acok. Kemudian api dengan cepat merambat ke bangunan lainnya. Sehingga ada tujuh bangunan yang hangus dilalap si jago merah.

Selain Acok, rumah semi permanen berbahan kayu milik Abak juga habis terbakar. Ruko dua pintu milik Engkau dan rumah dua pintu milik Asing juga menjadi korban kebakaran tersebut.

Diperkirakan kerugian mencapai  TATA LETAK: EFAN

PRO-KAMPAR-PELALAWAN-INHU Enam Pengedar Sabu Dibekuk

Riau Pos

JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

SERAHKAN HEWAN KURBAN: Manajer Humas PT Musim Mas Ibrahim menyerahkan bantuan hewan kurban kepada Kepala Desa Haris Suswanto untuk disalurkan kepada masyarakat saat Idul Adha, Selasa (21/8/2018) lalu.

M AMIN AMRAN/RIAU POS

PT Musim Mas Komit Berikan Kontribusi

Salurkan 9 Ekor Hewan Kurban

PANGKALANLESUNG (RP) - PT Musim Mas terus berkomitmen dan meningkatkan kepeduliannya guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar lingkungan perusahaan. Hal ini dibuktikan dengan disalurkannya bantuan hewan kurban berupa sembilan ekor sapi kepada masyarakat di sembilan desa dan kelurahan.

Pemberian hewan kurban ini sebagai bentuk kepedulian perusahaan dengan masyarakat bersamaan dengan Hari Raya Idul Adha 1439 H. Sembilan desa yang menerima hewa kurban itu, yakni Desa Pesaguan, Kelurahan Pangkalan Lesung Kecamatan Pangkalan Lesung. Kemudian, Desa Batang Kulim, Desa Talau, Desa Tanjung Beringin, Desa Betung, Desa Kesuma dan Kelurahan Sorek Satu, Kecamatan Pangkalan Kuras. Serta Desa Kuala Semundam, Kecamatan Bandar Petalangan.

Demikian disampaikan Manajer Humas PT Musim Mas Ibra-

him, Kamis (23/8) siang. Dikatakannya, bantuan itu telah disalurkan manajemen PT Musim Mas kepada masing-masing desa dan kelurahan pada Selasa (21/8) lalu. Dan pihaknya berharap bantuan ini bisa disalurkan dalam bentuk daging kurban kepada masyarakat. Sedangkan bantuan ini, selain sebagai wujud rasa syukur, juga menjadi momen penghubung antara perusahaan dengan pemangku kepentingan PT Musim Mas, termasuk masyarakat yang berada di sekitar perusahaan.

“Jadi, sebagai perusahaan perkebunan yang berada di tengah-tengah masyarakat, kami dari PT Musim Mas sangat berkomitmen untuk memberikan kontribusi optimal bagi masyarakat di lingkungan sekitarnya. Sehingga dalam merayakan Idul Adha, perusahaan secara rutin setiap tahunnya menyalurkan hewan kurban kepada masyarakat,” terang Ibrahim.

Diungkapkannya, PT Musim Mas selama ini telah aktif melakukan kegiatan sosial untuk membantu masyarakat dan lingkungannya. Dan tidak hanya

pada momentum tertentu saja, namun juga sering melakukan dan menyelenggarakan kegiatan sosial, seperti bidang kemasyarakatan, keagamaan, lingkungan hidup, pendidikan, kesenian, olahraga dan kesehatan serta infrastruktur khususnya melalui program CSR. “Kami berharap dengan adanya komitmen dari PT Musim Mas ini, dapat mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar lingkungan perusahaan,” ujarnya.

Salah seorang penerima bantuan hewan kurban yakni Haris Suswanto sebagai Kepala Desa Pesaguan mengucapkan terima kasih atas bantuan hewan kurban yang diberikan oleh pihak PT Musim Mas. Bahkan ia berharap bantuan serupa bisa diberikan secara berkesinambungan.

“Kami atas nama masyarakat mengucapkan terima kasih atas bantuan hewan kurban yang diberikan perusahaan, semoga kegiatan-kegiatan seperti ini dapat berkesinambungan di masa mendatang dan PT Musim Mas, tetap sukses dan jaya selalu,” tutupnya usai menerima hewan kurban. (c/amn)

Laporan HENDRAWAN, Bangkinang

MASIFNYA peredaran narkotika di Kabupaten Kampar membuat jajaran Satres Narkoba Polres Kampar harus bekerja keras.

Hasilnya tidak sia-sia. Pekan ini Satres Narkoba mengintai seorang residivis yang mengakibatkan tertangkapnya enam pengedar sabu dan ekstasi yang diklaim sekelas bandar. Semuanya diringkus di tempat berbeda.

Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira melalui Kasat Narkoba Iptu Asdisyah Mursid menjelaskan, penangkapan enam pengedar ini bermula dari pengintaian terhadap Roni Syaputra (23), warga Desa Perhentian Raja, pada Senin (20/8) lalu. Roni diidentifikasi sebagai residivis dan DPO kasus curanmor. Berdasarkan informasi dari warga yang diterima kepoli-

terdakwa itu, adalah bendahara pengeluaran di Bidang Pajak dan Retribusi Bapenda Riau. Antara lain Syarifah Aspannidar, Yanti dan Deci Ari Yetti. Hakim menilai, mereka bertiga terbukti melakukan korupsi UP dan UG di instansi itu.

Para terdakwa terbukti melanggar pasal 3 ayat (1) jo pasal 18 Undang-Undang (UU) Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 KUHP dan pasal 64 KUHP. “Menghukum terdakwa Syarifah Aspanidar, Yanti, dan Deci Ari Yetti dengan pidana penjara masing-masing 1 tahun 4 bulan,” ujar Hakim Ketua Bambang Myanto, yang didampingi hakim anggota Sulhanuddin dan Hendri.

Selain penjara, ketiga terdakwa juga dihukum membayar denda masing-masing Rp50 juta. Dengan ketentuan, apabila denda tak dibayarkan dapat mengganti dengan hukuman satu bulan penjara.

Ketiga terdakwa tidak dihukum membayar uang pengganti kerugian negara karena sudah dititipkan ke kas kejaksaan. Terdakwa Syarifah Rp41.379.750, Yanti Rp 45.215.250, dan Deci Rp207.170.000.

“Karena masing-masing terdakwa sudah menyerahkan uang dengan jumlah (titipan) tersebut

di atas, maka uang tersebut sudah bisa diperhitungkan sebagai uang pengganti kerugian negara. Setelah putusan tetap, uang itu dimasukkan ke kas daerah,” kata Bambang.

Dalam amar putusannya, majelis hakim mempertimbangkan hal meringankan. “Terdakwa bersikap sopan di persidangan dan belum pernah dihukum,” kata Bambang.

Atas hukuman itu, ketiga terdakwa berkoordinasi dengan penasihat hukumnya. Beberapa menit kemudian, terdakwa kembali ke tempat duduknya sambil berlinang air mata. “Menerima yang mulia,” kata ketiga terdakwa sambil mengusap air matanya.

Sementara Jaksa Penuntut Umum (JPU), Prawira Negara Putra dan Puji, menyatakan pikir-pikir atas putusan tersebut. “Kami beri waktu kepada jaksa penuntut umum (JPU) selama satu pekan,” kata Bambang.

Sebelumnya, ketiga terdakwa dituntut JPU dengan hukuman dua tahun penjara, denda Rp50 juta atau subsider tiga bulan kurungan.

Ketiga terdakwa juga tidak dibebankan membayar uang pengganti kerugian negara.

Dalam dakwaan JPU disebutkan, perbuatan tiga terdakwa dilakukan bersama-sama dengan Deliana, mantan Sekretaris Bapenda dan Deyu, Kasubag Keuangan Bapenda Riau pada Februari 2015 hingga 2016 lalu. Pada Februari 2015, Deliana memanggil Deyu untuk

datang ke ruangannya.

Dalam pertemuan itu juga hadir terdakwa Yanti, Deci Ari Yetti dan Syarifah Aspannidar. Mereka adalah bendahara pengeluaran dan pembantu di Bidang Pajak dan Retribusi Bapenda Riau.

Hadir juga Deli selaku Bendahara Pembantu Bidang Pengelolaan Data, Anggraini selaku Bendahara Pembantu Bidang Retribusi, dan Tumino selaku Bendahara Kesekretariatan.

Saat itu, Deliana memberitahukan kalau dana UPT segera cair. Namun dari dana itu akan ada pemotongan sebesar 10 persen dari UP dan GU di masing-masing bidang.

Pencairan dilakukan pada Maret hingga Desember 2015 melalui juru bayar, Akmal. Untuk melaksanakan instruksi Deliana, lalu Deyu meminta Akmal memotong 10 persen kepada bendahara. Pemotongan juga dilakukan pada 2016.

Setelah terkumpul, dana itu disimpan ke dalam brankas yang diketahui oleh terdakwa Deliana dengan tulisan uang pemotongan UP dan GU. Uang digunakan untuk membayar operasional seperti bahan bakar minyak, teve kabel, honor, tiket pesawat, makan bersama dan lain-lain.

Pemotongan ini berdampak pada masing-masing bagian di Bapenda Riau dan perjalanan dinas tidak berjalan sebagaimana mestinya. Akibat tindakan itu, negara dirugikan Rp1,23 miliar.(dal)

DPRD Curiga, Pemprov Belum Serahkan Laporan Keuangan sambungan dari hal 20 Lelaki yang akrab disapa Dedet itu menegaskan akan membuat audit investigatif. Jika hingga akhir Agustus Pemprov belum juga menyerahkan laporan keuangan tersebut. Karena, dengan tidak adanya laporan keuangan maka pihaknya juga sangat kesulitan untuk membahas APBD perubahan.

“Apakah laporan keuangannya

belum dikerjakan? Atau bagaimana?

Kami merasa aneh,” tanyanya heran.

Saat ditanya apakah ada yang sedang disembunyikan pemprov, Dedet enggan menjawab.

Dirinya mengaku tidak mau berspekulasi. Akan tetapi tetap akan memaksa pemprov untuk segera menyerahkan laporan keuangan tersebut. Begitu juga dengan rencana pemprov yang ingin menjual aset untuk menutupi defisit.

“Menjual aset di dalam aturan itu sah-sah saja. Asal nilainya di atas Rp5 miliar. Tapi untuk apa?

Untuk defisit, defisit yang mana?

Kami belum lihat sampai saat ini laporan keuangan tersebut,” tegasnya. Ia menambahkan soal penjualan aset seharusnya pemprov berkoordinasi dengan DPRD. Karena di dalam mekanismenya nanti, pemprov memerlukan persetujuan DPRD.(nda)

Sekda: Kita sedang Kesulitan sambungan dari hal 20 “Kalaupun dibahas, tentu di APBD perubahan ini. Jadi kami konsultasikan dulu dengan Kemendagri dan Kemenkeu, saya sebentar lagi berangkat untuk itu.

Prinsipnya kita hargai edaran Pak Menteri itu dan kita tindaklanjuti dengan menjelaskan dulu kondisi daerah,” beber Sekda.

Konsultasi yang bakal dilakukan Sekdaprov Riau tersebut termasuk membahas penyaluran anggaran daerah dari dana bagi hasil (DBH) yang sudah terjadi tunda salur  REDAKTUR: MONANG LUBIS

sejak 2017.

“Kalau tidak disalurkan uang kita bagaimana kita mencarinya.

Masalahnya kita sedang kesulitan akibat tunda salur,” jelasnya.

Misalnya pada 2017, diperkirakan sekitar Rp360 miliar tunda salur pusat ke Provinsi Riau masih ditunggu daerah. Kemudian jatuhnya harga minyak dunia, sehingga mengakibatkan tidak bisanya diterima daerah.

Demikian pula pemerintah pusat yang tahun ini tidak menyiapkan APBN perubahan, sehingga berdampak pada kejelasan tunda

salur apakah bakal dikirim atau tidak.

Diakui Sekda dampak atas tunda salur bagi daerah sangat besar. Bagaimana stabilisasi belanja dan likuiditas keuangan daerah terjaga, dan sejalan dengan itu bankeu Lombok yang konsekuensinya juga berdampak.

“Kita hargai semua makanya perlu dikonsultasikan, kalau itu saja (tunda salur APBN) dibayarkan, maka ancaman tunda bayar kepada rekanan tidak akan terjadi akhir tahun nanti,” papar Hijazi. (egp)

Purwanto (22) warga Kabupaten Siak.

Mereka semua ditangkap setelah polisi melakukan interogasi terhadap Roni. Roni tidak dapat mengelak, karena saat penggeledahan yang didampingi oleh aparat desa setempat dan ditemukan satu paket diduga narkotika jenis sabu yang dibungkus plastik bening berada di dalam mobil dan satu paket lagi dibuang tidak jauh dari TKP saat pelaku diamankan.

Setelah melakukan pengejaran terhadap lima pelaku, Polisi juga mendapati barang bukti lebih banyak. Tidak hanya sabu, tapi juga ekstasi. Namun, Polres Kampar tidak merinci jumlah sabu dan ekstasi yang ditangkap dari pelaku tersebut. ‘’Sedang dalam proses, yang jelas barang bukti sudah kami amankan dan kini dalam proses penyidikan lebih lanjut,’’ tutup Asdisyah.(mng)

Kampar akan Pamerkan Produk Kuliner Khas Daerah BANGKINANG (RP) - Potensi kuliner khas di Kampar sangat tinggi. Tapi hingga kini hanya sediki yang terkomersialiasi.

Bersamaan dengan mulai menggeliatnya bidang pariwisata di kabupaten paling barat di Provinsi Riau tersebut, potensi itu akan diangkat ke permukaan.

Kegiatan ini menjadi program nasional yang akan menyapa Kampar pada 27 Agustus 2018 mendatang. Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disidikpora) Kabupaten Kampar menjadi motornya. Kepala Disdikpora Kampar menyebutkan, program tersebut merupakan program nasional

Tiga Terpidana Korupsi Bapenda Menangis sambungan dari hal 20

sian, pria ini sering melakukan transaksi narkotika jenis sabu di sekitaran Kubang, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar.

Dengan adanya informasi dari masyarakat tersebut kami melakukan penyelidikan dengan cara pengintaian dan pembuntutan terhadap pelaku Roni yang sedang mengemudikan mobil Avanza dengan gerak gerik yang mencurigakan.

Pelaku kami buntuti hingga ke Marpoyan, Pekanbaru dan tertangkap di Air Dingin. Pengembangan dari si tersangka inilah ditangkap lima pelaku lainnya,’’ sebut Asdisyah.

Pelaku lainnya yang selanjutnya ditangkap adalah Erpison (43), Surianun (28) keduanya warga Kartama Marpoyan, Siti Umi(21) warga Desa Hulu Teso, Kabupaten Kuantan Singingi, Ilham Hadi (20) warga Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak dan

19

melalui Dirjen Pendidikan Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Depdikbud RI. ‘’Programnya dalam bentuk pameran dan bazar yang akan bertempat di Lapangan Pelajar Bangkinang. Kegiatan ini akan melibatkan sembilan dinas dan instansi terkait yang akan mengisi 80 stan,’’ sebut Santoso.

Bazar ini sendiri nanti akan didominasi produk-produk kuliner dan kerajinan unggulan Kampar yang berasal dari binaan TP PKK Kabupaten Kampar maupun binaan OPD di lingkungan Pemkab Kampar. Seperti palito daun, tudung saji, kerupuk ubi tujin, lopek

bugi dan sebagainya. Begitu juga penampilan kerajinan berupa Batik Muara Takus Kampar yang baru saja diluncurkan, anyaman, tanjak Kampar, produk anyaman lainnya maupun kerajinan dari masyarakat.

Kegiatan ini juga melibatkan Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan Mandiri (GP3M), Pendidikan Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) dan Desa Vokasi. Desa vokasi sendiri selama ini merupakan kawasan perdesaan yang menjadi sentra penyelenggaraan kursus dan pelatihan.(end)

Khawatirkan Bentrok Dua Kubu sambungan dari hal 20 memusyawarahkan dengan elemen yang tergabung dalam deklarasi ini. Apakah dijadwalkan ulang, atau dibatalkan.

Panitia kata Husni, juga akan melakukan musyawarah dengan pihak-pihak yang menolak deklarasi tersebut. Termasuk juga, panitia akan duduk bersama Polresta Pekanbaru, untuk berkonsultasi.

Termasuk mempertanyakan yang menjadi dasar rekomendasi tidak diizinkannya deklarasi.

“Terkait dengan surat deklarasi yang tidak diizinkan, tentu ada alasan-alasan dari pihak kepolisian. Kita akan mempertanyakan langsung ke pihak kepolisian,” kata Husni, Kamis (23/8) siang.

Koordinasi itu kata dia, sebenarnya telah dilakukan dengan beberapa personel kepolisian.

“Kita juga sudah melakukan pembicaraan dengan pihak kepolisian, bahwa salah satu alasan tidak diberi izin itu, demi menjaga kamtibmas,” kata dia.

Alasan lainnya kata Husni, Kapolda Riau yang baru bertugas, juga akan mengikuti aksi anti-hoax pilpres 2019 di lokasi dan hari yang sama. “Oleh karena itu, kita bermaksud untuk melakukan musyawarah dengan pihak kepolisian. Sehingga kita belum bisa memutuskan jadwalnya,” ujar Husni.

Ada juga kata dia, deklarasi ini dinilai sarat unsur politik. Namun dia mengklaim, bahwa deklarasi ini semata adalah penyampaian pendapat di muka umum.

“Itu yang akan kita pertanyakan ke pihak kepolisian. Apakah aksi yang akan kita gelar itu, melang-

gar aturan ketertiban masyarakat, keamanan atau lingkungan. Ini negara demokrasi, dan siapa saja boleh menyampaikan pendapatnya,” ujarnya.

Husni juga sudah mendapat informasi bahwa banyak pihak yang menolak adanya deklarasi ini. Ada yang mengatasnamakan mahasiswa, dan ada pula organisasi masyarakat (ormas). “Memang ada pada Selasa kemarin mereka demo di Polda Riau,” ujarnya.

Katanya, ada sekitar 15 orang mahasiswa yang ikut dalam aksi tersebut. Setahunya, mahasiswa itu melakukan aksi bukan membawa nama organisasi, tapi secara personal. Ormas kata, ada Pemuda Pancasila yang menolak keras deklarasi tersebut.

“Kami juga sudah menerima surat resmi dari ormas Pemuda Pancasila beberapa hari yang lalu.

Surat yang ditandatangani oleh Ketua MPW Pemuda Pancasila Riau, Anto Rachman,” ujarnya.

Dalam surat itu katanya, mengancam jika deklarasi tetap dilaksanakan, Pemuda Pancasila Riau akan menghadang aksi deklarasi ini. Bahkan, juga akan menutup akses bandara, agar rombongan deklarasi #2019GantiPresiden dari Jakarta, tidak bisa mengikuti kegiatan itu.

“Kalau akan tetap dilaksanakan sesuai rencana awal, kita khawatirkan adanya bentrok massa,” sebutnya.

Dari informasi yang diterimanya, ada 2.000 massa dari Pemuda Pancasila Riau yang akan membubarkan deklarasi itu, jika tetap digelar. Sedangkan massa deklarasi #2019GantiPresiden, juga ada ribuan banyaknya.

“Ini rawan terjadi bentrok. Inilah yang menjadi pertimbangan kita. Kita tak mau, aksi yang kita lakukan itu terjadi kisruh. Kita sangat menghindari adanya konflik.

Jangan gara-gara perbedaan pendapat ini, kita sesama masyarakat Riau bersiteru,” sebutnya.

Sebenarnya kata Husni, dorongan dari elemen-elemen yang akan mengikuti deklarasi ini, sangat kuat. Namun di satu sisi, ada bentuk penolakan dari berbagai pihak pula. “Sesuai Islam, kita lebih mengutamakan musyawarah.

Jangan sampai ada yang anarkis,” sebutnya.

“Sebagian dari kita, minta untuk tetap lanjut. Sebagian lagi, dengan mempertimbangkan rawannya terjadi bentrok ini. Ini akan kita bahas dari berbagai pertimbangan,” sambungnya.

Pa n i t i a k a t a Hu s n i , j u g a menunggu arahan dari Polresta Pekanbaru dan Polda Riau. “Kita ingin, tak ada pihak yang dirugikan atas kegiatan yang kita laksanakan. Ibarat menarik benang dalam tepung. Benang ditarik, tepung tak tumpah,” sebutnya.

Diketahui, sejumlah pihak dari berbagai kalangan, beramai-ramai menolak rencana deklarasi #2019GantiPresiden di Pekanbaru. Pihak Polresta Pekanbaru pun, merekomendasikan agar Polda Riau tidak memberikan izin keramaian deklarasi tersebut.

Penolakan itu sebenarnya sudah muncul sejak beberapa pekan lalu. Namun aksi puncaknya, terjadi pada Selasa (21/8). Sejumlah kelompok masyarakat melakukan demonstrasi di Polda Riau, untuk mendesak agar tak diberikan izin keramaian deklarasi itu.(dal)

Daging Sapi Kurban Presiden Dikirim ke Perbatasan sambungan dari hal 20 dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha kemarin, menurut Ketua Badan Kesejahteraan Masjid Raya (BKMR) Feizal Komar Karim sebagai hal yang penting, karena semangat kurban harus digaungkan di tengah masyarakat Riau.

“Mudah-mudahan niat berkurban meningkat. Hari ini akan disembelih sapi kurban dari Presiden, Gubernur dan Ketua DPRD. Akan langsung disalurkan ke daerah perbatasan. Seperti Talang Mamak, daerah di Meranti, karena banyak mereka yang hanya melihat daging sekali setahun,” ungkapnya.

Kemudian untuk daerah di

sekitar Pekanbaru juga akan diserahkan. Seperti di Palas jelas Feizal Komar Karim, karena banyak penduduk di sana, namun yang kurban sedikit, sementara tetangga ramai. Begitu pula di daerah Jalan Badak Tenayan Raya yang banyak pabrik batu bata. Selain itu juga di sekitar Kubang.

“Ke depan dengan sinergi kita bersama nanti bisa bantu masyarakat kita agar jangan sampai sekedar kurban,” harapnya.

Sementara Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman yang menyerahkan sapi kurban Presiden dan melihat prosesi penyembelihan yang sebelumnya juga sudah dilakukan di banyak daerah. Diungkappkan Andi Rachman usai Salat Idul Adha kemarin Ia

sudah melaksanakan kurban di Dumai.

“Memang semangat berkurban kedepan harus dari awal. Mungkin ada modifikasi/inovasi bagaimana mengumpulkan uangnya lebih awal, apakah melalui dicicil, lewat tabungan supaya tidak keberatan waktunya,” pesan Gubernur Riau.

Karena itu pula ia mengajak Ketua BKMR Annur Provinsi Riau dapat mengajak jamaah masjid mendudukkan bersama agar dirumuskan dan digerakkan secara masal. Karena di daerah tertentu menurutnya hal tersebut sudah mulai dilaksanakan. Dengan demikian lanjutnya maka masyarakat Riau dapat mencicipi daging sapi kurban secara lebih merata. (egp)  TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

HALAMAN 20

Pegawai Non-ASN Diminta Siap-Siap Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru

MHD AKHWAN/RIAUPOS

PERBAIKAN JEMBATAN: Pekerja melakukan perbaikan Jembatan Siak II Pekanbaru yang menelan biaya Rp5 miliar lebih dengan masa pengerjaan 210 hari kerja, Kamis (23/8/2018).

Tiga Terpidana Korupsi Bapenda Menangis Divonis 16 Bulan PEKANBARU (RP) - Tiga wanita yang menjadi terdakwa korupsi uang persediaan (UP) dan ganti

uang (GU) di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau, tak tahan menahan tangis usai dijatuhi hukuman 16 bulan penjara, Kamis (23/8) petang.

Sontak, keluarga para terdakwa yang hadir dalam persidangan, ikut terharu mendengar putusan majelis hakim. Isak tangis menyelimuti ruang sidang di Pen-

gadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru.

Tiga wanita yang menjadi ď Ž Baca Tiga Halaman 19

JUMLAH pegawai non-ASN yang bertugas di Provinsi Riau menurut data yang dihimpun akhir tahun lalu mencapai hampir 10 ribu. Tersebar di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) lingkungan Pemprov Riau. Awal tahun depan, besar kemungkinan jumlahnya akan dikurangi karena objektivitas kinerja dan ketersediaan anggaran daerah yang terus menurun.

Sejak 2016, memang beberapa daerah di Riau, khususnya beberapa pemkab sudah mulai melakukan pengurangan pegawai non-ASN. Pemprov Riau yang terus mempertahankan tampaknya mulai tidak mampu lagi dan pegawai berstatus nonASN diminta agar bersiap-siap jika sewaktu-waktu tidak diperpanjang lagi kontraknya. “Kalau di tengah jalan sekarang tidak mungkin. Karena sta-

Khawatirkan Bentrok Dua Kubu PEKANBARU (RP) - Panitia mempertimbangkan kembali jadwal deklarasi #2019GantiPresiden di Tugu Pahlawan, Jalan Diponegoro, Pekanbaru. Ini menyusul banyaknya pihak yang menolak dilaksanakannya kegiatan tersebut. Panitia mengkhawatirkan adanya bentrok antarmassa.

Sesuai jadwal awal, deklarasi ini dilaksanakan pada Ahad

PEKANBARU (RP) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyebut kondisi keuangan mengalami defisit. Bahkan, Asisten II Setdaprov Riau Masperi menyebut pemprov berkeinginan menjual aset demi menutupi defisit.

Menanggapi permasalahan itu, Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman merasa heran sekaligus curiga dengan tindakan pemprov.

Alasannya, hingga kini pemprov belum menyerahkan laporan ke-

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

Sekda: Kita sedang Kesulitan

(26/8). Namun, jadwal tersebut mentah lagi. Hingga kini, panitia belum bisa memastikan apakah deklarasi tetap dilakukan sesuai jadwal awal, diundur, atau dibatalkan.

Ketua Panitia Deklarasi #2019GantiPresiden, Husni Thamrin mengatakan, pihaknya tengah

Bankeu Bencana NTBÂ

ď Ž Baca Khawatir Halaman 19

DPRD Curiga, Pemprov Belum Serahkan Laporan Keuangan uangan semester I. Namun sudah menyatakan kondisi keuangan defisit. “Saya merasa ada yang aneh di sini. Kami sudah surati pemprov untuk segera mengirimkan laporan keuangan. Tapi belum juga dikasih. Kemarin yang mereka kirim hanya secarik kertas. Kami bertanya ini ada apa?â€? sebut Noviwaldy, Kamis (23/8) siang. ď Ž Baca DPRD Halaman 19

tusnya kontrak per tahun. Jadi besar kemungkinan di tahun anggaran baru,� kata Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau H Ahmad Hijazi, Kamis (23/8) siang.

Pemkab Kuansing, Inhu, serta beberapa daerah lainnya diakui Sekda sudah menerima laporan perihal pengurangan tenaga honorer atau non-ASN atau tenaga kontrak. Pemprov Riau menurutnya dengan tidak meributkan sekarang bukan tidak mungkin juga melakukan. Terlebih diungkapkannya, seluruh OPD memang sudah diminta mendata kembali status pegawai non-ASN dimaksud. “Operator dan tenaga lainnya, akan lebih elok siap-siap cari alternatif pekerjaan. Karena langkah akibat ketersediaan anggaran memang bisa berdampak kepengurangan tenaga kontrak/pegawai non-ASN,� bebernya.(mng)

HUMASPROV FOR RIAUPOS

SERAHKAN SAPI KURBAN: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan sapi kurban Presiden kepada Ketua BKMR Masjid Raya Annur Provinsi Riau Feizal Komar Karim jelang disembelih, Kamis (23/8/2018).

Daging Sapi Kurban Presiden Dikirim ke Perbatasan

PEKANBARU (RP) - Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Kamis (23/8) pagi menyerahkan sapi kurban Presiden RI Ir Joko Widodo ke panitia kurban di Masjid Raya Annur. Ditambah satu ekor sapi kurban dari Gu-

bernur berikut langsung disembelih di masjid terbesar Provinsi Riau tersebut. Daging dari sapi kurban tersebut diserahkan kepada masyarakat di daerah perbatasan di Riau. Panitia kurban Masjid Raya

Annur Provinsi Riau, Kamis pagi menerima tiga ekor sapi gemuk.

Dari Presiden, Gubernur Riau dan Ketua DPRD Provinsi Riau.

Penyembelihan hewan kurban ď Ž Baca Daging Halaman 19

PEKANBARU (RP) - Instruksi Presiden (Inpres) yang ditindaklanjuti dengan surat Mendagri RI Tjahjo Kumolo meminta daerah menyiapkan bantuan keuangan (Bankeu) bencana untuk Pemprov NTB dari pagu APBD dibahas serius Pemprov Riau. Bahkan persoalan ini langsung ditindaklanjuti ke dua kementerian sekaligus, Kemendagri dan Kemenkeu RI. Hal ini karena kondisi keuangan daerah yang juga sedang kesulitan.

Informasi tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau H Ahmad Hijazi jelang berangkat ke Jakarta, Kamis (23/8) pagi. Menurutnya, perihal bankeu bencana tersebut dihargai Pemprov Riau sebagai sebuah dukungan antara pemerintah dalam bantuan sosial. Namun, situasi daerah juga menurutnya tidak salah jika dijelaskan kepada pemerintah pusat. ď Ž Baca Sekda Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN

HALAMAN 21

Membakar Sampah, Tiga Toko Hangus

Pembangunan Taman Waduk Dilelang Ulang KOTA (RP) - Pelaksanaan lelang proyek pembangunan taman waduk Jalan Tuanku Tambusai ujung, kembali diulang. Pasalnya dari seluruh peserta yang mendaftar, tidak ada satupun memenuhi persyaratan berdasarkan evaluasi Unit Layanan Pengadaan (ULP).

Lelang pertama pembangunan fasilitas umum di sekitaran Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) ditayangkan di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Pekanbaru, melalui website lpse.pekanbaru.  Baca Pembangunan Halaman 27

DEFIZAL / RIAU POS

PANEN: Petani memetik sayur kangkung saat panen di lahan kawasan Jalan Inpres, Kecamatan Marpoyan Damai, Kamis (23/8/2018). Sayur kangkung yang dijual dengan harga Rp1.000 per satu ikat ini selanjutnya akan dipasok ke pasar dan kedai harian di Kota Pekanbaru.

KOTA (RP) - Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Kota Pekanbaru. Kali ini menimpa tiga unit bangunan di Jalan Cipta Karya Kelurahan Sialang Munggu Kecamatan Tampan, Kamis (23/8) sekitar pukul 00.30 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Diduga, si jago merah melalap tiga unit bangunan berupa toko dan bengkel tersebut berawal dari adanya membakar sampah sembarangan.

Dugaan asal api itu diungkapkan Kapolsek Tampan Kompol Kari Amsah Ritonga saat dikonfirmasi Riau Pos melalui Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Budhia. “Api diduga berasal dari pembakaran sampah atau puing-puing kayu di belakang gudang perabot,” kata Budhia.  Baca Membakar Halaman 27

Armada PT GTJ Belum Siap Ditendang Sapi HARI Raya Iduladha selalu diiringi dengan pemotongan hewan kurban. Pemotongan hewan kurban tak hanya disaksikan oleh mereka yang berkurban. Tapi juga masyarakat banyak. Sehingga,  Baca Ditendang Halaman 27

DLHK Deadline 9 September Laporan TIM RIAU POS, Kota WARGA Kota Pekanbaru dibuat bingung dengan kondisi kota yang masih saja dike-

lilingi sampah menumpuk.

Khususnya di zona I yang meliputi wilayah Kecamatan Tampan, Marpoyan Damai, dan Payung Sekaki.

Padahal, Pemko Pekanbaru telah menetapkan pemenang lelang pengelolaan zona I yaitu PT Godang Tua Jaya (GTJ). Dan terhitung sejak Jumat (10/8) lalu, GTJ mulai mengambil alih pengelolaan sampah zona I.

Sebelumnya, PT GTJ kembali sedari data Riau bagai pemenang.

Pos, PT GTJ semKepala Dinas pat dibatalkan seLingkungan Hidup bagai pemenang dan Kebersihan lelang karena (DLHK) Pekanbamasih adanya ru Zulfikri mengapersyaratan yang kui kinerja PT GTJ belum terpenuhi. memang belum Hingga kemudian maksimal. Bahkan Pemko Pekanbaru ZULFIKRI pihaknya mengankembali melakukan lelang. cam akan memberikan sanksi Dan yang ternyata hasilnya, tegas berupa surat peringatan

(SP) pertama. Pasalnya, PT GTJ hingga kemarin belum memenuhi persyaratan armada mobil sampah sesuai perjanjian kontrak.

“Mobil baru mereka 20 unit belum datang. Tapi mereka telah menunjukkan bukti pembelian mobil baru tersebut,” ujar Zulfikri, Kamis (23/8).  Baca Armada Halaman 27

Pedagang Terminal Tolak Pindah Gedung PKB Dibangun Tahun Ini

Pasar Induk Belum Selesai KOTA (RP) - Belum selesainya pembangunan pasar induk ternyata berdampak kepada nasib ratusan pedagang bongkar muat. Mereka yang sebelumnya melakukan aktivitas bongkar muat barang di depan Pasar Cik Puan, Jalan Tuanku Tambusai dipaksa pindah ke Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS). Hampir berjalan dua  Baca Pedagang Halaman 22

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

AGUSTIAR/RIAU POS

DENGAR KELUHAN: Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Jhon Romi Sinaga (kanan) saat menerima kedatangan pedagang Terminal BRPS, Kamis (23/8/2018).

KOTA (RP) – Pemko Pekanbaru berencana membangun gedung pengujian kendaraan (PKB) bermotor tahun ini. Akibatnya, lokasi aktivitas bongkar muat barang harus dipindah.

MAS IRBA SULAIMAN

 Baca Gedung Halaman 22

 TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA  TATA LETAK: KATON

22

METROPOLIS Pedagang Terminal Tolak Pindah Sambungan dari hal 21

UNIVERSITAS ABDURRAB FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Mahasiswa Universitas Abdurrab foto bersama dengan dosen pembimbing, pekan lalu.

Mahasiwa Abdurrab Gelar Jalan Santai KOTA (RP) - Universitas Abdurrab melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Lipatkain Utara, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar. Selama 40 hari, mahasiswa KKN yang dibagi dalam tiga kelompok melaksanakan pengabdian ke tengah masyarakat.

Banyak Kegiatan yang dilaksanakan selama KKN, pekam lalu. Puncaknya adalah kegiatan jalan santai dan cek kesehatan gratis serta doorprize yang dilaksanakan kelompok empat bersama kelompok lima dan enam.

Kegiatan dimulai pukul 08.00-12.00 WIB. Ratusan masyarakat ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.

“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Lipatkain

Utara tentang pentingnya olahraga dan menjaga kesehatan. Doorprize yang telah disediakan berupa tas sekolah. Selain itu panitia juga menyiapkan hadiah lainnya berupa alat-alat tulis. Pemeriksaan kesehatan 50 orang,” ujar Ketua Panitia, Gianto.

Pemeriksaan gratis didampingi oleh Bidan Desa Weni Paradewi, pemeriksaan gratis itu sendiri terdiri dari penimbangan berat badan, pengukuruan tinggi badan, pengukuran tekanan darah, cek kadar gula darah, cek kadar kolestrol dan cek kadar asam urat.

“Kami senang, sangat terbantu, terima kasih untuk adik-adik KKN telah mengadakan kegiatan ini”, ujar salah seorang warga Lipatkain Utara, Andi.(mar)

tahun di terminal, sekarang pedagang diminta pindah kembali. Sementara pasar induk tak kunjung selesai pembangunannya.

Instruksi pindah dari dalam Terminal BRPS ini sudah disampaikan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Pekanbaru kepada pedagang.

Sebanyak 138 pedagang menolak mentah-mentah perintah itu. Mereka menilai, lokasi baru yang ditunjuk tidak representatif untuk aktivitas bongkar muat.

Perwakilan pedagang pun mendatangi DPRD Kota Pekanbaru, Kamis (23/8). Mereka diterima Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Jhon Romi Sinaga SE. Pedagang berharap DPRD bisa memfasilitasi pedagang yang berharap baru pindah dari terminal setelah pasar induk selesai dibangun.

Kepada Riau Pos, perwakilan pedagang Limson Sidauruk menyampaikan, dari surat pemberitahuan dengan nomor 511.2/DPP-4.2/2018/798 tertanggal 16 Agustus 2018, pedagang diminta untuk mengosongkan lokasi terminal hingga 23 Agustus 2018. Jika tidak, diancam dengan penertiban tim yustisi. Surat pemberitahuan ini ditandatangani Kepala DPP Pekanbaru Drs Ingot Ahmad Hutasuhut.

“Kami tidak ada disertakan dalam kebijakan ini. Tiba-tiba saja langsung diminta pindah.

Jelas kami keberatan. Soalnya janji dahulu, pindah di pasar induk jika sudah selesai. Semen-

tara pasar induk belum jelas selesainya kapan,” kata Limson usai menjumpai Jhon Romi.

Dijelaskan Limson, alasan DPP meminta pedagang pindah karena lokasi bongkar muat saat ini akan dibangun gedung pengujian kendaraan bermotor (PKB). Oleh DPP, pedagang diarahkan pindah di sisi kiri dan kanan jalan masuk terminal.

“Karena alasan itu kami disuruh pindah,” tambah Limson.

Kata Limson, 138 pedagang menolak dengan membubuhkan tanda tangan bukti menolak. Pedagang menilai tempat yang disuruh pindah itu dinilai tidak nyaman bagi pedagang.

“Ditambah lagi di lokasi kami berjualan sekarang ini ada kantor pemadam kebakaran.

Jika nanti di badan jalan kami lakukan bongkar barang, lalu bagaimana pula dengan pembeli kami nantinya?” ujarnya.

Ditambahkannya lagi, soal keamanan barang dagangan pedagang karena lokasi baru terlalu dekat dengan jalan.

“Makanya, kami minta kepada pemerintah untuk supaya mengizinkan kami berdagang di tempat semula sebelum pasar induk selesai,” paparnya lagi.

Saat ini, menurutnya, ada sekitar 150 pedagang yang berjualan di terminal. ‘‘Semua pedagang sayur, cabai, dan barang harian rumah tangga yang datang dari Medan, Sumbar, dan Jawa,” beber Limson.

Menanggapi keluhan pedagang yang diwakili oleh 10 pedagang yang datang ke DPRD, Jhon Romi Sinaga mengatakan langkah pemindahan pedagang dengan kon-

disi saat ini belum tepat dilakukan.

“Alasannya tidak tepat. Sepengetahuan saya, anggaran untuk pembangunan gedung PKB ini baru 2019 dan DPRD pun belum menyetujuinya karena masih dalam pembahasan,” tegas Romi.

Maka dari itu, Romi minta supaya pemindahan pedagang ini baru dilakukan ketika pasar induk sudah selesai. “Mereka (pedagang, red) mau pindah

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

tapi ke tempat yang layak. Selesaikan dulu pembangunan pasar induk yang sekarang terbengkalai,” tuturnya.

Dia juga mengkritik lokasi pindah sementara yang disarankan DPP. “Masa di badan jalan?

Apalagi nanti pasti ada kegiatan bongkar muat barang, pasti lalu lintas terganggu. Soal bongkar muat barang di pasar terminal itu dari sore sampai subuh,”

ujarnya lagi.

Kecuali, ditegaskan Romi, jika memang langsung dilakukan pembangunan gedung PKB itu, mungkin pedagang mau pindah. “Tapi logikanya saja, anggaran pembangunannya saja baru dalam pembahasan kok.

Belum disetujui. Jika disetujui, itu pun di 2019. Jangan korbankan pedagang lagi. Kasihan kita,” tegas Romi.(gus)

Gedung PKB Dibangun Tahun Ini Sambungan dari hal 21 Kepala Bagian Ekonomi dan Sumber Daya Alam Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Mas Irba Sulaiman membenarkan adanya rencana pembangunan gedung PKB dan pemindahan lokasi bongkar muat tersebut.

Ia menjelaskan, pembangunan gedung PKB tersebut, kata dia, harus dilakukan pada tahun ini. Jika tidak terlaksana, maka pengujian kendaraan bermotor terancam dipindahkan dari Kota Bertuah. “Kalau tidak dilakukan (pembangunan gedung PKB, red), maka lokasi

 REDAKTUR: GEMA SETARA

pengujian KIR dipindahkan ke kota/kabupaten lain di Provinsi Riau,” kata Irba, kemarin.

Begitu lokasi bongkar muat telah steril dari pedagang, maka Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru akan melakukan pembangunan gedung PKB. Di mana pada tahap awal pelaksanaannya untuk pengerjaan fondasi.

“Tahun ini dibangun fondasinya. Sedangkan kelanjutan pembangunan hingga rampung dan peralatan diusulkan mengunakan APBN (anggaran pendapatan dan belanja negara,

red),” jelasnya.

Dia mengatakan, relokasi direncanakan pada awal Agustus lalu. ‘‘Kami sudah buat edaran kepada pedagang untuk mengosongkan area tersebut.

Tapi ini belum pindah karena listrik belum terpasang,” ujar nya.

Pihaknya juga telah menyurati Perusahaan Listrik Negera (PLN) mempercepat pemasanan SPLU. “Kalau dipasang besok (hari ini, red), maka kami minta pedagang pindah ke tempat yang baru,” sebut Irba.

Tekait tempat relokasi, Irba

katakan masih di sekitaran Terminal BPRS yaitu di pinggir jalan menuju terminal.

“Tempat yang baru itu di pinggir jalan. Di sana sudah dilakukan penimbunan untuk lapak-lapak pedagang,” imbuhnya.

Irba menjamin lokasi baru ini tidak mengganggu kelancaran arus lalu lintas. Karena ruas jalan tersebut tidak dilewati bus yang masuk maupun keluar terminal. “Tidak mengganggu.

Mobil pemadam kebakaran masih bisa melewati jalan tersebut,’’ ujarnya.(rir)

 TATA LETAK: SYUKRI

PINGGIR-DURI-DUMAI

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

23

Warga Berharap Kinerja Camat dan Aparatur Makin Baik DURI (RP) - Seusai mendapat penghargaan terbaik pertama Evaluasi Kinerja Kecamatan (EKK) tahun 2018, warga berharap agar kinerja camat dan aparatur pemerintahan di Kecamatan Mandau semakin baik.

Harapan masyarakat tersebut dikemukakan Irawanto, seorang pemuka masyarakat setempat melalui Riau Pos, Kamis (23/8).

Menurut Irawanto, predikat terbaik pertama itu merupakan reward yang telah diberikan Pemkab Bengkalis kepada camat dan aparatur pemerintah setempat.

“Predikat itu cukup membanggakan. Namun jangan pernah merasa puas. Mentang-mentang sudah dinilai baik oleh pemerintah kabupaten, lalu tidak lagi berupaya meningkatkan mutu pelayanan.

Itu jelas tidak bijak namanya.

Penghargaan itu hanya sebagai stimulan untuk berbuat lebih baik lagi,” pesannya.

Semua aparatur pemerintahan di daerah ini, tambahnya, harus selalu ingat bahwa mereka adalah pelayan masyarakat.

Dengan posisi seperti itu, jangan ada di antara mereka yang sok berkuasa lalu memperlakukan atau melayani masyarakat dengan cara-cara atau kata-kata yang tidak semestinya dilontarkan atau dilakukan oleh aparatur yang baik.

“Pada hakikatnya, aparatur sipil di negeri ini adalah pelayan atau pengabdi masyarakat.

Mereka digaji oleh negara dengan uang yang juga merupakan sumbangan rakyat. Kita yakin, semua aparatur pemerintah di negeri ini sangat memahami

posisi itu. Mudah-mudahan mereka tidak akan pernah lupa,” harap Irawanto.

Penghargaan terbaik pertama EKK 2018 untuk Kecamatan Mandau itu diserahkan Bupati Amril Mukminin kepada Camat Mandau Riki Rihardi dalam acara ramah tamah pemkab dengan veteran, Pejuang 45, Pepabri, Warakawuri, Wredhatama, para teladan dan anggota Paskibra pada Sabtu (18/8) lalu di Balai Kerapatan Adat Sri Mahkota, Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis.

Selain menerima penghargaan berupa piala dan piagam, Camat Riki Rihardi juga menerima uang pembinaan sebesar Rp30 juta secara simbolis dari bupati.

Dalam EKK 2018 itu, posisi terbaik kedua dan ketiga diraih Kecamatan Bantan dan Kecamatan Rupat. Penghargaan itu juga diterima langsung dari tangan bupati oleh Camat Bantan Reza Noverindra dan Camat Rupat Hanafi. Sebagai peraih predikat terbaik dua, Kecamatan Bantan menerima uang pembinaan sebesar Rp25 juta.

Sementara Kecamatan Rupat mendapat Rp20 juta sebagai peraih peringkat terbaik ketiga.

Bupati menyebutkan, EKK bertujuan memotivasi para camat agar bekerja lebih baik lagi. “Pengharagaan itu bukan merupakan satu-satunya tujuan kita. Tapi bagaimana kita memperbaiki dan mengaplikasikannya. Yang terpenting adalah kesamaan visi, satu pandangan dan kekompakan kita dalam pelaksanaan dan laporan administrasi,” ujar Amril.(sda)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

SAPI KURBAN: Wakil Wali Kota Dumai Eko Suharjo menyerahkan sapi kurban kepada pengurus Masjid Habiburrahman, Rabu (22/8/2018).

Tak Ada Hewan Berpenyakit Plastik Daur Ulang Masih Jadi Pembungkus Daging Kurban Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai HEWAN kurban baik lokal ataupun berasal dari luar daerah yang dipotong di Kota Dumai dalam keadaan sehat. Hingga Kamis (23/8), tidak ada laporan hasil

pemeriksaan yang menemukan adanya daging kurban berpenyakit di sejumlah lokasi pemotongan hewan kurban.

“Tim pemeriksa masih melakukan pemeriksaan secara menyeluruh di 33 kelurahan di Kota Dumai hingga Jumat. Alhamdullilah data sementara tim belum menemukan hewan kurban yang berpenyakit,” ujar Kepala DKPP Hadiono, Kamis (23/8).

Ia mengatakan tim pemeriksa sudah mendatangi lokasi pemotongan hewan kurban di 14 kelurahan yang ada di Dumai. ”Sebanyak 644 ekor di antaranya sapi dan 338 ekor lagi kambing, ditambah

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

narkan adanya tangkap satu paket sedang narkotika jenis sabu. ”Dari penangkapan tersangka, ditemukan satu paket sedang beserta barang bukti berupa 1 unit handphone merek Samsung, 1 buah sendok yang terbuat dari pipet, 1 gunting potong,”paparya, Kamis (23/8).

Dijelaskan penangkapan berawal tim opsnal mendapat Informasi bahwa di sebuah rumah di TKP. “Pelaku kerap melakukan transaksi narkotika jenis sabu, tim langsung menuju ke TKP untuk melakukan penyilidikan dan kemudian menemukan seorang laki-laki yang dicurigai,” terangnya.

Penangkapan dan penggeledahan berlangsung terhadap tersangka di TKP, petugas akhirnya menemukan barang bukti, tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres Dumai.(hsb)

yang menggunakan plastik hitam.

“Mereka seharusnya tidak menggunakan wadah kresek atau plastik hasil daur ulang sebab menggandung zat berbahaya bila terkontaminasi terhadap makanan atau daging yang dibungkus,” terangnya.

Menurutnya, larangan penggunaan kresek untuk wadah makanan sudah ada Peraturan Menteri Pertanian Nomor 114/Permentan/ PD.410/9/2014 tentang Pemotongan Hewan Kurban. “Jauh-jauh hari kita sudah menyarankan pada seluruh pengurus untuk membungkus daging atau makanan dengan plastik bening sebab lebih aman dan higienis,” tutupnya.(ade)

PAWAI: Pemuda dan pelajar memeriahkan pawai menyambut HUT ke-73 Kemerdekaan RI di Duri, Kamis (16/8/2018) petang.

Polisi Amankan Pengedar Sabu Rp25 Juta DUMAI (RP) - Jajaran tim Satuan Narkoba Polres Dumai kembali mengungkap pengedar narkoba jenis sabu-sabu, satu paket sedang narkotika jenis sabu dengan berat kotor 25,96 gram ditemukan dari seorang pria yang merupakan tersangka berinisial TH (43) warga STDI, Kecamatan Dumai Barat, Kota Dumai. Sabu itu jika terjual pelaku mendapatkan uang sekitar Rp25 juta.

TH diringkus di Jalan Jalan Pemuda Darat, Gang Kencana, Kelurahan Simpang Tetap Darul Ichsan (STDI) Kecamatan Dumai Barat beberapa hari yang lalu. Saat ini pelaku sedang diperiksa secara intensif oleh pihak kepolisian.

Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan SIK melalui Paur Subag Humas Polres Dumai Iptu Jamalludin membe-

satu ekor kerbau, semua sehat,” terangnya.

Untuk pemeriksaan hewan kurban pihaknya menyisir satu per satu lokasi pemotongan. Sebab pelaksanaan pemotongan hewan kurban tidak hanya di halaman masjid atau musala, ada juga yang menggelar di titik lainnya seperti instansi pemerintah dan swasta. “Sampai saat ini belum ada,” ujarnya.

Meski telah dilarang dalam penggunaan plastik hitam atau berwarna yang berasal dari plastik daur ulang untuk membungkus daging kurban namun nyatanya masih ada beberapa penggurus

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

Melihat Penyembelihan Hewan Kurban di Duri

Ada yang Stabil, Ada Pula yang Menurun Sempena Iduladha 1439 H tahun ini, umat Islam di banyak tempat di Negeri Junjungan menyembelih hewan kurban. Tidak terkecuali di Duri Kecamatan Mandau dan kawasan sekitarnya.

Laporan SYUKRI DATASAN, Duri ADA masjid/musala yang jumlah hewan sembelihannya konstan.

Ada pula yang menurun. Di antara penyebabnya adalah kondisi

ekonomi masyarakat yang lagi lesu.

Di Masjid Ar-Raudhah, Jalan Kayangan Duri contohnya. Ketua pengurus Masjid Ar-Raudah Erizal SIP menyebutkan, tahun ini jumlah hewan kurban sama dengan tahun lalu. Yakni sembilan ekor sapi.

Tidak hanya atas nama jamaah, sejumlah karyawan pun ikut menyemarakkan ibadah kurban.

Misalnya karyawan RS Permata Hati, Duri. "Tahun lewat ada sebelas ekor hewan kurban. Tahun ini hanya tujuh ekor. Meski begitu, berat sapinya di atas 100 kilogram

semuanya. Dua disumbangkan kepada masyarakat. Lima ekor lagi disembelih di sini lalu dibagikan ke warga sekitar," kata pimpinan RS Permata Hati Duri dr Fidel Fuadi Dt Majo Basa, Rabu (22/8).

Menurunnya jumlah hewan kurban tahun ini turut dirasakan warga di lingkungan RW 8, Kelurahan Babussalam Duri.

"Di lingkungan kami hanya ada enam ekor sapi kurban. Sedangkan warga di lingkungan tujuh RT setempat mencapai ratusan KK. Masing-masing hanya kebagian setengah kilo lebih per kupon," kata ketua RW setempat saat men-

jemput paket sumbangan daging kurban dari RS Perrmata Hati, Rabu (22/8) petang.

Sementara itu, para ASN di lingkungan Setdakab Bengkalis juga dikoordinir untuk berkurban. Menurut Kepala Bagian Kesejahteraan Setda Bengkalis, Hambali, di Duri, tahun ini ASN Bengkalis mengurbankan 37 ekor sapi dan 15 ekor kambing. Tidak semua dari 52 ekor hewan kurban itu yang disembelih di ibu kota kabupaten. Sebagian disalurkan ke kecamatan, desa maupun pengurus masjid yang ada di Negeri Junjungan.(ade)

 TATA LETAK: SYUKRI

METROPOLIS

24

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

Pasca Iduladha, Daging Ayam Tembus Rp29 Ribu

PSMTI Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Lombok

KOTA (RP)- Pasca Iduladha terjadi lonjakan pada harga daging ayam. Dari Rp23 ribu per kilogram naik menjadi Rp29 ribu per kilogram. Selain itu, harga beras berbagai varian rata-rata mengalami kenaikan.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut didampingi Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Juarman kepada Riau Pos, Kamis (23/8).

Kenaikan dua komoditas berbeda itu terjadi bukan karena stok menipis. Namun menurut Juarman karena momen Iduladha. Artinya pedagang yang memanfaatkan momen ini untuk mencari keuntungan. “Ayam memang naik, tetapi stok ada di distributor,” ujarnya.

Lanjut Juarman, pihaknya telah memantau dari pedagang hingga distributor, pasokan dan persediaan daging ayam sudah mulai normal pasca hari raya. Ia menyakini kenaikan sejumlah komoditas itu segera normal kembali. Masyarakat juga diminta tidak perlu cemas menyikapinya.

Sedangkan kenaikan harga beras yang maksimal rata-rata Rp1.000 per kilogram dinilai masih wajar. “Untuk beras semua merek beras premium ada kenaikan 500- 100 per kilogramnya. Kenaikan masih wajar. “Secara keseluruhan harga keperluan pokok berfluktuasi,” terangnya.(ilo)

KOTA (RP) - Sebagai realisasi dari bentuk keprihatinan dan kepedulian atas gempa bumi yang melanda Pulau Lombok, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia ( PSMTI ) se-Riau turut berupaya meringankan beban para korban bencana alam tersebut dengan menyalurkan bantuan yang dikoordinir oleh PSMTI Nusa Tenggara Barat.

“Kami masih terus menggalang donasi untuk membantu saudara sebangsa-setanah air kita di Lombok yang sedang berduka, “ ujar Ketua PSMTI Riau, Peng Suyoto, Kamis (23/8).

Sebelumnya PSMTI Riau yang diwakili Syukur bersama sejumlah pengurus PSMTI Pusat yang dipimpin oleh David Herman Jaya, didampingi sekumnya Eddy Hussy dan sejumlah pengurus PSMTI NTB, secara langsung menyerahkan bantuan berupa sembako, perlengkapan tidur dan beberapa peralatan yang dibutuhkan selama di pengungsian pada Rabu ( 15/8 ) di wilayah Lombok Utara, Lombok Timur dan Lombok Barat.

Kehadiran rombongan PSMTI itu di beberapa daerah seperti di Desa Jeringo Kecamatan Lingsar disambut dengan rasa syukur di tengah-tengah suasana keprihatinan.

“Kami sangat berterima kasih atas bantuan dari PSMTI,“ ujar Sahril selaku Kepala Desa Jeringo. Menurutnya, ada sekitar 2.600 orang atau 90 persen lebih warga desa mereka terdampak atas bencana yang menimpa mereka.(kom)

PSMTI FOR RIAU POS

SALURKAN BANTUAN: Kunjungan rombongan PSMTI ke Lombok dan menyalurkan bantuan kepada warga korban gempa, belum lama ini.

Baru 11 Perusahaan Melapor Laporan JOKO SUSILO, Kota

DINAS Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru mengingatkan perusahaan peserta Pekanbaru Job Expo 2018 segera melakukan konfirmasi kepada Disnaker. Batas waktu yang diberikan Disnaker tinggal beberapa hari lagi, yakni 26 Agustus 2018.

Dari 70 perusahaan peserta pameran bursa kerja Disnaker tersebut, hingga Kamis (23/8), baru 11 perusahaan yang sudah melaporkan un-

tuk penempatan tenaga kerja. Hal itu disampaikan Kepala Disnaker Kota Pekanbaru, Johnny Sarikoen didampingi Kepala Bidang (Kabid) Bina Penta Abdul Rahim kepada Riau Pos. Jika semua perusahaan menyerap tenaga kerja pada Job Expo, maka Abdul Rahim menyakini tingginya angka pencaker di Kota Pekanbaru bakal turun drastis. Namun saat ini ia belum dapat memprediksi penyerapkan tenaga kerja mengingat

baru sebagian perusahaan yang melapor. Padahal batas akhir yang diberikan pada perusahaan pada akhir pekan ini.

“Sudah 11 perusahaan yang lapor penempatan Job Expo, jumlah penempatan 187 pencaker,” ujar Abdul Rahim.

Meski begitu, lanjutnya, perusahaan lainnya yang belum ada kabarnya tetap akan dipantau. Bahkan beberapa perusahaan telah disurati Disnaker. Hal itu merupakan keseriusan Disnaker menyikapi Job Expo.

“Kami sudah surati perusahaan yang belum laporkan penempatan Job Expo,” katanya.

Sebelumnya Disnaker secara tegas memperingati perusahaan agar segera melapor. Perusahaan yang tidak mengindahkan atau hanya sebagai partisipan tanpa adanya penyerapan tenaga kerja, maka akan dievaluasi Disnaker.

Perusahaan akan dipertanyakan penyebab tidak ada penyerapan dan bakal tidak menjadi peserta Job Expo lagi.(gem)

Kurban Sapi 1,375 Ton KOTA (RP)- Anggota DPRD Kota Pekanbaru H Fathullah melakukan pemotongan hewan kurban. Hewan yang dikurbankan beratnya mencapai 1,375 ton dan dagingnya dibagikan kepada 700 warga yang berada di sekitar kediamannya dan masyarakat miskin lainnya.

Pemotongan hewan kurban dilakukannya di peternakan Jalan Tj Batu, Kecamatan Limapuluh, Pekanbaru, Kamis (23/8) pagi.

Dia mengklaim, sapi kurbannya menjadi yang terberat yakni 1,375 ton.

Penyembelihan sapi kurban ini juga disaksikan langsung keluar-

 REDAKTUR: DESLINA

ga besarnya, serta ratusan warga setempat.

“Alhamdulillah, pemotongan berjalan lancar. Tidak menemui kendala,” katanya.

Daging sapi ini, disebutkan Fathullah, diperkirakan akan mendapat daging bersih yang bisa diambil sekitar 600 Kg lebih.

Untuk jumlah daging 600 Kg lebih tersebut, bisa dibagikan untuk 700 masyarakat di sekitar Jalan Tj Batu, termasuk warga miskin.

“Tidak bermaksud apa-apa dari sapi kurban kami ini, hanya ingin berbagi dengan masyarakat dimomen hari raya kurban,” katanya. (gus)

AGUSTIAR/RIAU POS

POTONG: Fathullah (kiri) bersama panitia kurban memotongmotong daging sapi untuk dibagikan ke warga setempat, Kamis (23/8/2018).

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

HALAMAN 25

JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

PERJALANAN seorang atlet untuk untuk menjadi seorang atlet nasional. berlaga dan memenangkan Berbekal skill yang mumpuni serta kejuaraan emang bukan hal yang dukungan penuh dari orang tuanya, mudah. Ternyata hal itu turut Brylian pun makin semangat hingga dirasakan Brylian Negiehta Dwiki akhirnya berhasil mewujudkan Aldama, salah seorang penggawa mimpi. timnas U-16 asal Sidoarjo.

Sayangnya, pada 21 Januari, sang Menciptakan begitu banyak ibunda, Isnaini, meninggal dunia. sorak-sorai karena kemenangan ”Saat itu adalah suatu pukulan yang mereka atas Thailand pada Sabtu telak bagiku. Sosok ibu adalah orang (11/8) justru membuat pemain yang selalu menemani aku latihan, bernomor punggung 18 itu tapi malah di saat-saat aku meraih bercucuran air mata. kemenangan, beliau sudah tiada,” Kemenangan timnas U-16 di Piala ungkap Brylian sedih.

AFF nggak hanya menorehkan Kesedihan tersebut bahkan masih kebahagiaan. Brylian juga terasa hingga kemenangan meneteskan air mata timnas U-16 atas Thailand karena teringat semua pada 11 Agustus. Saat itu perjuangan yang Brylian tak kuasa telah dilaluinya. menahan air mata. ”Aku Zetizen Menempati posisi teringat mendiang ibu bermimpi jadi sebagai gelandang, yang selalu berdiri di pemain sepak awalnya kemampuan pinggir lapangan,” cerita bola.

Brylian dalam bermain Brylian. bola bahkan belum Dia melanjutkan, ibunya terdeteksi oleh orang tuanya. selalu mendampinginya meski ”Mungkin karena aku anaknya hanya sesi latihan. ”Bahkan, ini pendiam, jadi aku juga nggak banyak mengingatkanku pada cerita kepada orang tua. Dan aku kemenanganku di Gelora Delta sendiri menganggap skill-ku ya Sidoarjo tahun kemarin. Saat itu ibu biasa-biasa aja,” ujar Brylian. saya ada di pinggir lapangan untuk Setelah memperoleh laporan dari mendukung dan mengucapkan guru olahraga Brylian di sekolah, selamat,” kenang Brylian. untungnya orang tua Brylian Namun, kehilangan sosok ibu mendukung penuh dan segera nggak lantas memupuskan semangat mencarikannya sekolah sepak bola Brylian dalam menjadi atlet di sekitar Sidoarjo. ”Aku kemudian profesional. ”Kehilangan seorang ibu didaftarkan untuk masuk ke Gelora membuatku merasa bahwa aku harus Putra Delta. Dan itu sejak aku masih bisa lebih hebat dari ini supaya aku SD,” ungkap anak kedua di antara bisa membuktikan kepada ibu di tiga bersaudara tersebut. sana bahwa aku mampu,” ujar Hingga selanjutnya pelatihan yang Brylian. diberikan sekolah menjadi sangat Cowok yang berstatus siswa di intensif. Selain terus-menerus latihan, SMA Negeri 4 Sidoarjo tersebut juga Brylian harus rela melepaskan telah memantapkan niatnya untuk hobinya untuk mengonsumsi terus berjuang meraih cita-cita. beberapa makanan favoritnya. ”Aku ”Pokoknya aku nggak bakal berhenti harus menahan diri supaya nggak sebelum aku bisa membuktikan ke makan dan minum makanan yang dunia bahwa aku mampu lebih hebat dilarang karena akan mengganggu dari ini,” tekad Brylian. (far/c25/ hasil latihan fisikku. Selain itu, waktu may) yang harusnya untuk teman atau keluarga jadi sangat berkurang,” ceritanya.

Tapi, dia menganggap itu semua sebagai konsekuensi yang harus dilaluinya

PUNYA skill bermain sepak bola aja nggak cukup mengantarmu meraih mimpi.

That’s why, beberapa pesepak bola ternama memilih mengembangkan bakatnya di akademi atau sekolah sepak bola (SSB). Kenalan yuk sama beberapa SSB ternama berikut. (nen/far/c25/may)

DOK. PRIBADI

Berdiri sejak 1977, Sekolah Olahraga Ragunan didirikan atas kerja sama antara Pemerintah Daerah DKI Jakarta, KONI pusat, serta Kementerian Pendidikan dan Olahraga. Uniknya, sekolah olahraga tersebut nggak cuma terdiri atas tempat untuk latihan para atlet. ”Bentuk sekolah olahraga ini asrama. Jadi, kegiatan atlet dari semua cabang, mulai tidur, makan, latihan, hingga sekolah, juga di sini,” jelas Pura. Karena itu, Sekolah Olahraga Ragunan punya SMP dan SMA khusus

untuk atlet binaannya, yaitu SMP dan SMA Negeri Ragunan.

Dalam bidang sepak bola, Sekolah Olahraga Ragunan sudah mencetak banyak atlet berbakat seperti Fadel, Supriadi, hingga Komang yang merupakan bagian dari timnas U-16. ”Kami menggunakan sistem sport-science untuk melatih anak didik kami. Kami mempertimbangkan segala aspek kehidupan mereka, mulai latihan fisik, psikologis, takaran gizi, hingga istirahat,” tandas Pura. di antara

Zetizen memilih mengembangkan skill sepak bolanya melalui SSB.

DOK. PRIBADI

Akademi Sepak Bola Intinusa Olah Prima (ASIOP) Apacinti berdiri sejak 28 September 1997. SSB yang berlokasi di Jakarta Selatan itu nggak hanya mengasah skill pemain, tapi juga menempa kepribadian agar menjadi pemain yang berkarakter. ”ASIOP juga berkomitmen menjadikan para pemain bertalenta. Jadi, tidak hanya untuk kepentingan ASIOP, tetapi juga membentuk karakter

pribadi pemain agar mampu bersaing di level yang lebih tinggi,” ujar Barry Sidik, head of coach ASIOP Apacinti.

Terbukti, sampai saat ini, ASIOP Apacinti berhasil menelurkan segudang pemain berbakat seperti Egy Melgiansyah, Syamsir Alam, hingga Rendy Juliansyah timnas U-16. ASIOP Apacinti juga masih mencatatkan prestasi lain seperti menjuarai liga IJSL U-12, Festival Danone U-12 Tingkat Nasional, juara Norway Cup U-13 di Norwegia, hingga juara Gothia Cup U-15 di Swedia.

MENJADI seorang penggawa yang mengharumkan nama bangsa, apalagi dalam cabang olahraga sepak bola, tidaklah mudah. Banyak rintangan yang harus dilalui untuk bisa bersinar. Tentu, perjalanan seorang calon atlet profesional bakal berbeda dari kebanyakan cerita film. (far/c25/may)

KEJAR PELUANG LEWAT TURNAMEN Setelah melakukan latihan-latihan, menunjukkan dan mengasah skill bermain biasanya dilakukan lewat turnamenturnamen. ”Dulu aku ikut turnamen yang kecil-kecil pertamanya. Misalnya, antarklub sekolah. Baru nanti setelahnya bisa ikut yang nasional,” jelas Brylian. Tentu, untuk menjadi besar, harus bertahap mulai dari dasar ya!

SEKOLAH SEPAK BOLA BUKANLAH KUNCI Dalam kebanyakan film olahraga, utamanya sepak bola, tokoh utama bisa ikut seleksi dengan mudahnya dan jadi pemenang setelah ikut sekolah sepak bola.

Tetapi, di kehidupan nyata justru berbeda 180 derajat. ”Untuk menjadi seorang atlet profesional, tentu ikut sekolah sepak bola bisa jadi tempat untuk mengasah skill. Tapi nggak langsung instan jadi bagian tim besar yang bawa nama negara,” ungkap Brylian. Yap, masuk sekolah sepak bola nggak serta-merta membuat seseorang bisa langsung jadi juara.

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP

10%

SMA

60%

Kuliah

SELEKSI UNTUK TIMNAS Setelah track record di turnamen mulai baik dan banyak, dianjurkan untuk ikut seleksi nasional, terutama timnas. ”Ada seleksi yang sangat ketat. Biasanya kami memilih yang punya keterampilan, fisik, skill, juga bagaimana track record di lapangan. Karena nggak bisa sembarangan pilih orang,” ungkap Pura.

30%

Jenis Kelamin Cewek

28%

Cowok

72%

Usia 12–15 tahun

15%

16–18 tahun

65%

19–20 tahun

20%

JUMLAH RESPONDEN 1.032 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Terapkan Sistem Kantin Elektronik UP-TO-DATE: Para siswa SMA 17 Agustus 1945 melakukan transaksi jual beli di koperasi sekolah dengan menggunakan sistem e-money.

JEFRI/ZETIZEN TEAM

GAUNG Bank Indonesia dalam menyuarakan untuk menggunakan e-money, tampaknya, telah sampai ke SMA 17 Agustus 1945 Surabaya.

Dimulai sejak Maret, SMA yang punya julukan Smatag itu resmi mengaplikasikan pembayaran elektronik ke kantin dan koperasinya. ”Kami ingin lebih berbeda dari sekolah lain. Jadi, sebagai branding, kami gunakan sistem e-kantin ini,” ungkap Kepala SMA 17 Agustus 1945 Drs Prehantoro SH MHum MM. Jadi sekolah pertama di Jawa Timur yang mengubah sistem kantin menjadi

pembayaran via elektronik tentu bukan tanpa alasan. ”Kami juga mempertimbangkan bahwa dengan penggunaan kartu elektronik ini, anak-anak akan lebih higienis. Karena tidak perlu pegang uang lagi, lalu pegang makanan,” tambah Prehantoro.

Adanya sistem e-kantin tersebut juga dirasa akan meningkatkan kemampuan siswa-siswinya dalam perkembangan teknologi.

Uniknya, kartu e-kantin itu bisa digunakan di berbagai tempat, bukan cuma di kantin SMA 17 Agustus 1945. ”Kartu ini dibuat dengan sistem online.

Jadi, kalau siswa-siswi mau pakai di

minimarket atau merchant debit lain serta e-toll juga bisa,” ungkap Prehantoro. Dengan begitu, siswa dan siswi bisa mendapat manfaat dari kartu elektroniknya.

Sakinah Nabila, siswi kelas XI, merasa bahwa transaksi menjadi lebih gampang dengan adanya e-kantin tersebut. ”Aku nggak perlu lagi nyimpen uang di saku.

Kalau ada recehan nggak lagi menuhmenuhin dompet,” jelasnya.

Sementara itu, menurut Gilang Ahmad, sistem tersebut punya cela. ”Kadang agak ribet sih. Aku harus sering-sering ngecek saldo dan harus antre. Tapi, menurutku sistem ini bikin hemat,” ungkap siswa kelas XII itu. (far/c25/may)

METROPOLIS

26

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

Pemilihan Rektor Unri Diundur Tanpa Alasan Laporan SARIDAL MAIJAR, Kota PROSES pemilihan Rektor Universitas Riau (Unri) periode 20182022, kembali diundur. Kali ini, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), mengundur hingga waktu yang tidak ditentukan. Pengunduran ini juga tanpa alasan.

Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unri Dr Iwantono MPhil mengatakan, pengunduran proses pemilihan rektor ini melalui surat yang dikeluarkan oleh Menteri Ristekdikti yang ditandatangani oleh Sekjen Kemenristekdikti. Surat itu tertanggal 14 Agustus 2018.

“Kami terima surat itu tanggal 15 Agustus. Saya yang jemput

langsung ke Jakarta,” kata Iwantono kepada Riau Pos, Kamis (23/8) siang.

Pada surat itu, kata dia, tidak dijelaskan sampai kapan pengunduran itu dilakukan. “Di situ tertulis, untuk dilakukan pengunduran proses pemilihan rektor sampai pemberitahuan berikutnya,” kata dia.

Surat ini juga terkesan aneh.

Sebab, selain pengunduran pemilihan tanpa jadwal yang pasti, alasan dilakukan pengunduran itu juga tak ada. “Tidak ada alasan diundurnya pemilihan rektor ini. Yang dibilang cuma pemilihan di-pending dulu sampai ada pemberitahuan berikutnya,” ujar dia.

Iwantono mengaku, pihaknya juga sudah menanyakan secara lisan

kepada pihak Kemenristekdikti, tentang alasan pengunduran itu.

Tapi pihak kementerian juga tak bisa memberikan jawaban.

“Saat kami tanya, mereka tak mau menyebutkan apa alasannya,” kata dia.

Sehingga, Senat Unri dan panitia pemilihan, menggelar rapat untuk membahas surat pengunduran pemilihan itu. Rapat dilakukan pada Kamis pagi. Hasilnya, panitia pemilihan membalas surat dari Kemenristekdikti, yang isinya mempertanyakan alasan pengunduran pemilihan rektor.

“Tadi (kemarin, red) ada rapat senat. Keputusannya, kami buat surat untuk mempertanyakan apa alasan pengunduran itu,” ujarnya.

BMPD RIAU FOR RIAU POS

Di samping itu, Panitia Pemilihan Rektor Unri, juga mendesak dijadwalkan proses pemilihan rektor itu. “Hari ini (kemarin, red), saya ke Jakarta mengantar surat hasil rapat senat, yang mempertanyakan dipendingnya serta mendesak dijadwalkan pemilihan rektor,” kata dia.

Hal itu, kata Iwantono, mengingat masa jabatan Rektor Aras Mulyadi, segera berakhir. Tepatnya pada 9 September mendatang.

“Artinya, jarak waktunya sudah dekat. Oleh karena itu, kami meminta untuk segera dijadwalkan,” ujarnya.

Diketahui, ada tiga kandidat calon rektor. Antara lain, Prof Dr Ir Aras Mulyadi DEA, Dr Ir Deni

 REDAKTUR: GEMA SETARA

langsung kepada warga Suku Pedalaman Talang Mamak di sana. Apalagi, bantuan yang diberikan oleh BMPD Riau ini telah sejalan dengan sejumlah program sosial yang dimiliki oleh BMPD Riau, seperti aksi donor darah.

Bahkan diperolehnya dua ekor hewan kurban yang disumbangkan tersebut, juga merupakan hasil penggalangan dana dari para anggota BMPD Riau sebanyak 63 member.

Yang bukan hanya diperoleh dari kas organisasi, tapi juga dari hasil iuran

masing-masing perbankan yang tergabung ke dalam BMPD Riau.

“BMPD Riau terbilang cukup aktif menyelenggarakan kegiatan-kegiatan sosial dengan cara terlibat langsung di tengah masyarakat,” sebut dia.

Selain itu, BMPD Riau juga secara rutin mengadakan aksi donor darah sekali dalam kurun waktu 3 bulan dengan bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) berlangsung di tempat-tempat umum seperti pusat perbelanjaan.

yaringan. Di tahap ini, keempat kandidat diberikan kesempatan untuk mempresentasikan visi misi di hadapan senat dan undangan lainnya. “Itu sudah kita lakukan pada 7 Juni lalu,” ujarnya.

Barulah anggota senat memilih siapa yang berhasil lolos di proses penyaringan ini. Hasilnya, ada tiga yang lolos. Yakni, Prof Dr Ir Aras Mulyadi DEA, Dr Ir Deni Efizon MSc, dan Dr Zulkarnain MPd. Sementara Syafrial, harus tersingkir.

Tiga nama yang lolos, ditetapkan sebagai calon rektor. Berkasnya ketiganya, diserahkan ke Kemenristekdikti, untuk selanjutnya dilakukan proses penelusuran rekam jejak. Termasuk rekam jejak keuangan.(gem)

SERAHKAN: Wakil Ketua BMPD Riau Dedi Eka Putra (kiri depan) menyerahkan secara simbolis dua ekor hewan kurban bagi masyarakat Suku Talang Mamak di Desa Siberida, Inhu kepada Yayasan Muara, Selasa (21/8/2018).

BMPD Riau Serahkan Kurban ke Suku Talang Mamak KOTA (RP) - Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Riau, Selasa (21/8) lalu, melalui Yayasan Muara menyerahkan bantuan hewan kurban berupa dua ekor sapi kepada masyarakat Suku Talang Mamak Pedalaman Desa Siberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Wakil Ketua BMPD Riau Dedi Eka Putra menjelaskan, Desa Siberida merupakan wilayah pedalaman yang sangat jauh, itu sebabnya BMPD Riau menyerahkan kedua ekor sapi untuk dibagikan mendistribusikan

Efizon MSc, dan Dr Zulkarnain MPd. Penetapan tiga calon ini setelah melalui proses yang panjang.

Kata Iwantoro, proses dimulai sejak tahapan penjaringan.

Diawali dengan pendaftaran bakal dari bakal calon. Ada empat orang yang mendaftar. Selain tiga nama yang sudah ditetapkan calon itu, ada juga nama Dr Syafrial MPd. “Itu sudah memenuhi syarat minimal empat kandidat yang mendaftar,” ujarnya.

Proses selanjutnya yakni melengkapi persyaratan. Setelah kelengkapan persyaratan diverifikasi, maka empat pendaftar itu ditetapkan sebagai bakal calon.

Tahap berikutnya adalah pen-

“BMPD Riau juga secara rutin menyelenggarakan kegiatan sosial lainnya di momen-momen tertentu seperti saat menyambut dan memeriahkan bulan suci Ramadan. Untuk kegiatan donor darah yang akan diselenggarakan Oktober mendatang. Kami juga akan menyelenggarakan di tempat umum, melihat antusias masyarakat yang terus meningkat di setiap penyelenggaraan aksi donor darah yang ditaja oleh BMPD Riau,” tegasnya. (cr2/ifr)

SMAN 7 PEKANBARU FOR RIAU POS

POTONG KURBAN: Kepala SMAN 7 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd (jilbab merah muda) saat pemotongan hewan kurban di halaman SMAN 7 Pekanbaru, Kamis (23/8/2018).

SMAN 7 Pekanbaru Potong 4 Ekor Sapi Wujudkan Rasa Saling Berbagi KOTA (RP) - SMAN 7 Pekanbaru memotong 4 ekor sapi kurban pada hari raya Iduladha 1439 Hijriah tahun 2018. Pemotongan hewan kurban ini merupakan yang perdana dilakukan SMAN 7 Pekanbaru sejak tujuh tahun terkhir. Pemotongan hewan kurban dilaksanakan, di halaman SMAN 7 Pekanbaru, Kamis (23/8).

Kepala SMAN 7 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd mengata-

kan, tujuan permotongan hewan kurban ini bagi siswa adalah untuk melatih kepedulian siswa, saling berbagi, meningkatkan rasa kebersamaan dan mencontoh suri tauladan Nabi Ibrahim AS. “Pemotongan hewan Kurban di SMAN 7 Pekanbaru ini merupakan partisipasi semua pihak mulai dari guru dan pegawai, keluarga guru, siswa, orangtua siswa. Ada sebanyak 250 kupon yang dibagikan panitia terutama kepada warga sekitar dan yang memerlukan,” ujarnya.

Ia menambahkan, sebelum

pelaksanaan pemotongan dilakukan, siswa/siswi SMAN 7 Pekanbaru menggelar berbagai kegiatan di antara pembacaan ayat suci Alquran, doa, takbir dan pemotongan hewan kurban oleh pihak panitia (guru, orangtua siswa, komite) sehingga tidak mengganggu proses belajar mengajar siswa.

“Saya berharap kepada siswa/siswi, di luar nanti bisa terketuk hatinya untuk berkurban dan mencontoh suri tauladan Nabi Ibrahim AS dan ucapan kepada panitia kurban yang telah bekerja keras,’’ harapnya. (*2/ifr)

 TATA LETAK: SYUKRI

METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

27

Armada PT GTJ Belum Siap Sambungan dari hal 21 Belum datangnya mobil-mobil tersebut, dijelaskan Zulfikri karena masih dalam proses pengerjaan bak mobil yang digunakan sebagai tempat penampungan sampah. DLHK telah memberikan waktu tenggat paling lambat 9 September mendatang mobil sudah dioperasikan.

“Bak mobil tersebut tengah dikerjakan. Karena pintu bak belakang mesti terbuka seperti sayap kupu-kupu. Mereka menjanjikan tanggal 5 bulan depan (September, red). Tapi kami beri waktu paling lama tanggal 9 sudah dioperasikan. Jika tidak, kami berikan SP 1,” tegasnya.

Selain itu dikatakan dia, pihaknya juga melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap kinerja PT GTJ selama dua pekan terhadap pengangkutan sampah di empat kecamatan.

“Ahad mereka bekerja. Kami evaluasi. Kalau tidak sesuai yang kami harapkan, kami berikan sanksi berupa surat peringatan,’’ tegas Zulfikri.

Berdasarkan pantauan Riau Pos, armada yang digunakan PT GTJ terkesan tidak layak.

Pasalnya, untuk mengangkut tumpukan sampah yang menggunung di simpang Jalan Putri Tujuh menggunakan mobil pick

up L-300. Tak hanya itu saja, bak bagian sisi kiri dan kanan dipasang lembaran triplek untuk menyanggah sampah agar tidak tumpah.

Menanggapi ini, Zulfikri tidak mempermasalahkannya. Bagi dia yang terpenting tumpukan sampah terangkut dan Kota Bertuah bersih. Ketika disinggung terkait penyelesaian persoalan mogok kerja yang dilatarbelakangi upah, Zulfikri menjelaskan telah terselesaikan. Sebab pihak ketiga menaikkan gaji sopir menjadi Rp150.000 dan buruh angkut sampah Rp125.000 dengan mengangkut dua trip sampah.

“Tidak masalah, yang penting sampah diangkut. Untuk mogok kerja tidak ada lagi, mereka telah menaikan gaji sopir dan buruh angkut sampah,” tambahnya.

Terpisah, Humas PT GTJ, Nofra mengaku, mengalami kesulitan dalam pengangkutan sampah. Hal ini dikarenakan kebiasan masyarakat buang sampah sembarangan dan tidak pada waktu yang telah ditetapkan Pemko Pekanbaru.

“Tidak segampang itu juga.

Kami baru angkut sampah, setengah jam kemudian muncul tumpukan sampah. Kondisi ini yang menjadi persoalan,” kata

MHD AKHWAN/RIAUPOS

TUMPUKAN SAMPAH: Sampah menumpuk simpang Jalan Arifin Achmad-Jalan Rambutan, Kecamatan Marpoyan Damai, Kamis (23/8/2018) pagi.

Nofra.

Lanjut Nofra, pihaknya berencana akan melakukan pengangkutan sampah dimulai dari pukul 03.00 WIB. Tapi disampaikan dia, wacana tersebut tengah dirumuskan sistem pengangkutannya dengan memanfaatkan sumber daya yang ada.

“Kami masih menggunakan sistem swakelola. Kami tengah

merumuskan pola yang baru,” sebutnya.

Soal kesiapan armada angkutan sampah, Nofra katakan, pihaknya telah menyiapkannya. Bahkan, jumlah yang disiapkan melebihi dari permintaan DLHK Kota Pekanbaru.

“Tidak ada masalah. DLHK sudah berkunjung ke work-

go.id terhitung pada 31 Juli 2018 lalu. Dimana dalam proses tersebut diikuti sebanyak 40 perusahaan, namun dinyatakan gagal karena tidak didapati pemenang.

Dalam pembangunan taman tersebut, menelan dana sebesar Rp1,5 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2018.

Kegiatan ini merupakan usulan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dengan dalih melakukan penataan kawasan areal waduk yang berada di sekitaran terminal BRPS. Kepala Bagian ULP Sekretariat Kota (Sekko) Pekanbaru Mus Alimin mengakui, lelang pembangun taman waduk yang dilakukan beberapa waktu lalu dinyatakan gagal.

 REDAKTUR: GEMA SETARA

Sehingga, pelaksanaannya diulang kembali.

“Kita ulang, hasil evaluasi semua peserta tidak memehuni persyarakatan,” ujar Mus Alimin kepada Riau Pos, Kamis (23/8) kemarin.

Pada lelang kedua lanjut mantan Kabid Pebendaharaan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), pihaknya telah menayangkan kembali melalui website lpse. pekanbaru.go.id pada 21 Agustus lalu. Disampaikannya, terdapat sebanyak 17 perusahan berminat untuk mengerjakan proyek pembangunan tersebut.

“Sudah ada 17 peserta yang mendaftar, jumlah ini diperkirakan akan tertambah,” jelas Mus Alimin.

Ditambahkannya, proses lelang memasuki tahapan pungumuman pascadiskualifikasi, download dokumen pengadaan

dan upload dokumen penawaran. Tahapan ini kata dia, berakhir pada 29 Agustus mendatang.

Kemudian dilanjutkan, pembukaan dokumen penawaran, evaluasi penawaran dan dokumen kualifikasi serta pembuktian kualifikasi.

“Masih ada beberapa tahapan lagi dalam pelaksanaan lelang,” tambahnya.

Terakhir, dipaparkan Mus Alimin, bila pelaksanaan berjalan dengan lancar tanpa ada kendala berarti, diperkirakan pengumuman pemenang lelang dilakukan tanggal 6 September mendatang.

“Usai diumumkan itu ada sanggah selama seminggu, jika tidak ada yang menanggah. Ditetapkan pemenang kontrak, hasil itu kita serahkan kepada OPD terkait,” pungkas Mus Alimin.(rir)

perusahaan yang dimenangkan.

Tapi mengapa sampai kemarin masih saja terlihat sampah menumpuk? Baik di pinggir jalan maupun jalan masuk perumahan seperti wilayah Payung Sekaki dan Tampan,” tanya Sukma, warga Putri Tujuh, Kecamatan Tampan, kemarin.

Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Sigit Yuwono juga ikut mempertanyakan kondisi ini. Hal ini bisa menjadi catatan buruk pengelolaan pengangkutan sampah diserahkan ke pihak ketiga.

“Sebenarnya ada apa, ya?

Seharusnya kan semakin baik.

Tapi, kok malah jadi banyak tumpukan sampahnya?” tanya Sigit heran, kemarin.

Politisi Demokrat ini berharap masalah ini cepat diatasi dan dicari solusinya. ‘’Jangan sampai sampah menumpuk berhari-hari tidak terangkut,’’ sebutnya.

Menurutnya, jika masalah ini dibiarkan berlarut-larut, maka akan mencoreng citra kota. Ia minta DLHK bersikap tegas dan melakukan evaluasi terhadap pihak ketiga.

“Meski PT Godang sudah jadi pemenang, DLHK harusnya tidak menyerahkan bulat-bulat begitu saja. Tapi harus tetap diawasi. Apalagi baru beberapa hari,” sarannya,’’ katanya.(rir/ gus/yls)

Ditendang Sapi

Pembangunan Taman Waduk Dilelang Ulang Sambungan dari hal 21

shop kami. Dumtruck diminta 20 unit, kami siapkan 24 unit. Tronton diminta dua unit, kami siapkan empat unit. “ ujar Nofra.

Terhadap mobil 20 unit baru, sambung dia, dalam tahap finishing pengerjaan bak. Meski terdapat kendala, tapi bukan dari faktor kesengajaan.

“Mobil tahun tinggi yang diminta dalam finishing. Di karoseri masih ada kendala, bukan faktor kesengajaan.

Kami minta dioperasikan tanggal 5 September mendatang. Kalau mereka ingin menganggap kami melanggar silakan saja (beri SP 1, red),” tambahnya.

Ketika disinggung mengenai mobil L-300 yang bak di sisi kiri dan kanan dari triplek, Nofra menjelaskan, armada tersebut diperuntukan untuk melangsir sampah-sampah berada di lingkungan perumahan yang tidak bisa dijangkau mobil ukuran besar.

“Mobil itu ke jalan protokol untuk mengangkut sampah dengan jumlah sedikit. Tadi ke Putri Tujuh diarahkan, karena ada tumpukan sampah setelah diangkut. Kalau sampah tonasenya besar nggak mungkin dengan mobil kecil,” tutup Nofra.

Jadi Pertanyaan Masih menumpuknya sampah di zona I menjadi tanda tanya bagi warga dan kalangan DPRD Pekanbaru. Pemko diminta segera melakukan langkah-langkah arag sampah tak lagi menumpuk di pinggir jalan.

“Beritanya zona I sudah ada

Sambungan dari hal 21 lokasi pemotongan hewan kurban selalui ramai.

Seperti di masjid tempat Azmi (52) tinggal. Sejak sekitar pukul 10.00 WIB, warga sudah berbondong-bondong mendatangi masjid untuk menyaksikan penyembelihan hewan kurban.

Azmi termasuk panitia penyembelihan. Bersama panitia lain, mereka harus menyembelih enam 6 ekor sapi dengan bobot yang super besar.

Awalnya, dua ekor sapi

kurban berhasil disembelih tanpa kendala berarti. Namun saat ingin melakulan pemotongan sapi ketiga, panitai mulai mengalami kendala.

Si sapi memberontak saat ingin dibawa ke tempat eksekusi. Bahkan, perlu dua orang panitia untuk menyeret sapi ke tempat pemotongan.

Untuk mengantisipasi sapi kabur, panitia mangambil keputusan menutup mata sapi. Beberapa orang panitia mencoba mengikat kaki sapi dengan tali untuk menum-

bangkan sapi itu.

Saat tubuh sapi telah tersungkur ke tanah dan di bawa ke dekat lubang galian penyembelihan, si sapi pun mulai kembali memberontak.

Badannya digoyang-goyang. Azmi kemudian memegang kaki sapi agar sapi berhenti memberontak. Tapi terlihat kewalahan.

Badan kekarnya tampak gemetar menahan kaki sapi yang terus memberontak.

Hingga tanpa Azmi sangka-sangka, kaki depan sapi itu menendang paha kanannya. Azmi pun tersungkur ke

belakang.

Melihat itu, warga spontan tertawa. Karena ternyata, pantat Azmi tersungkur tepat di atas kotoran hewan.

Alamaaak!.

“Cobaan... cobaan....

Demi untuk makan daging saja sampai sebegininya perjuangan aku,” ucap Azmi saat bangun dari jatuhnya.

Meskipun sempat mengeluh, namun Azmi tetap membantu proses pemotongan hewan kurban hingga selesai dibagikan kepada warga sekitar masjid.(cr2)

Membakar Sampah, Tiga Toko Hangus Sambungan dari hal 21 Mantan Kanit Intel Polsek Tampan itu juga menyamp a i k a n b a hw a p e m i l i k tanah dan bangunan bernama Rusdi (79), warga Jalan Tegal Sari Kecamatan Rumbai. Dia menyewakan

bangunan tersebut yang dijadikan tempat usaha cucian mobil, toko perabot dan bengkel las. Tiga tempat usaha itu yang ludes terbakar. Akibat kebakaran tersebut, kerugian materildiperkirakan lebih kurang Rp300.000.000.

Budhia juga mengatakan, sebelum peristiwa itu terjadi, saksi bernama Kosim (28) dibangunkan warga sekitar karena gudang perabot yang dijaganya terbakar. Saat itu api sudah membesar hingga membakar hampir separuh gudang tersebut. Kosim

mencoba memadamkan dengan racun api, namun tidak terbendung lagi.

“Hingga sekitar pukul 01.00 WIB, tujuh unit mobil Damkar Kota Pekanbaru tiba di TKP dan langsung melakukan pemadaman,” kata Budhia.(man)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS

28

Riau Pos JUMAT, 24 AGUSTUS 2018

Pelaku Curanmor Akui Beraksi di 18 TKP

MHD AKHWAN/RIAUPOS

MONUMEN KERETA API: Seorang siswa melihat tulisan di Tugu Pahlawan Kerja dengan latar cagar budaya monumen kereta api di Jalan Kaharudin Nasution, Pekanbaru, Kamis (23/8/2018). Kereta api tua berwarna hitam bernomor C 3322 menjadi saksi bisu bahwa di Riau pernah dibangun rel kereta api pada masa pendudukan Jepang di Indonesia.

Tersangka Kredit Fiktif Kembalikan Rp50 Juta Laporan SARIDAL MAIJAR, Kota MANTAN Kepala Cabang BRI Agro Pekanbaru Syahroni Hidayat (SH) mengembalikan uang senilai Rp50 juta kepada penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru, Kamis (23/8). Ia yang menyandang status tersangka, terkait kasus korupsi kredit fiktif di bank itu.

Pengembalian dilakukan kepada penyidik, karena tersangka mengakui menerima sejumlah uang dari tersangka lainnya. Yakni Jauhari Y Hasibuan. Jauhari adalah mantan pegawai PT Perkebunan Nasional (PTPN) V. Jauhari sendiri sudah meninggal dunia. Uang itu diberikan oleh Jauhari ketika ia masih hidup.

“Syahroni mengembalikan Rp50 juta tadi (kemarin,

 REDAKTUR: DESLINA

red). Itu uang diterima dari Jauhari. Kata tersangka SH, dia menerima dari Jauhari,” kata Kasi Intelijen Kejari Pekanbaru Ahmad Fuadi, Kamis (23/8).

Kata Ahmad Fuadi, uang ini diakui oleh tersangka diterima dari almarhum Jauhari sebagai tanda ucapan terima kasih atas upaya dan jasa Syahroni dalam meloloskan kredit senilai Rp4 miliar lebih.

“Jadi uang itu akan kami setorkan ke kas negara. Untuk sementara kita jadikan barang bukti untuk perkara ini,” ujar Ahmad Fuadi.

Dugaan kerugian negara dalam perkara ini sesuai perhitungan audit BPK RI Perwakilan Riau senilai Rp 4 miliar lebih. Jumlah itu jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan pengembalian uang yang dilakukan SH ke jaksa penyidik.

Sisanya, akan dilakukan

pelacakan aset oleh penyidik terhadap harta benda milik SH. Kendati pelacakan ini dapat dilakukan, tetapi proses hukum untuk almarhum Jauhari tidak bisa dilanjutkan.

SH sendiri sempat kabur usai penetapan dirinya sebagai tersangka di akhir 2017 lalu. Namun ia berhasil ditangkap di Medan, pada Selasa (6/8). Pascapenangkapan, ia sudah beberapa kali diperiksa oleh jaksa.

Dalam proses penyidikan, Jauhari yang juga menjadi terdakwa dalam perkara lain, meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Arifin Achmad, beberapa bulan lalu. Sebelum meninggal, Jauhari ditahan di Rutan Sialang Bungkuk.

Diketahui, kasus ini berawal dari ditemukannya barang bukti dugaan tindak pidana korupsi kredit fiktif BRI Agro kepada debitur

perkebunan seluas 54 hektare. Barang bukti itu berupa surat keterangan ganti rugi (SKGR) senilai Rp4 miliar.

Lahan seluas 54 ha yang menjadi agunan kredit sebesar Rp4 miliar pada 2009 lalu itu selama ini diketahui tidak dikuasai oleh BRI Agro Cabang Pekanbaru sebagai pihak pemberi kredit.

Saat itu, pihak bank memberikan kredit dalam bentuk modal kerja untuk pembiayaan dan pemeliharaan kebun kelapa sawit yang terletak di Desa Pauh, Kecamatan Bonai, Darussalam, Rokan Hulu, kepada 18 debitur atas nama Sugito dan kawan-kawan, dengan total luas lahan kelapa sawit seluas 54 ha sebagai agunan.

Ternyata, SKGR ini tidak dikuasi oleh pihak bank.

Suratnya berada di tangan seorang oknum BPN Rohul. (ade)

KOTA (RP) - Seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berinisial RF (23) Warga Jalan Rawa Sari, Kecamatan Marpoyan Damai, dibekuk polisi saat sedang dalam perjalanan melarikan diri.

Kapolsek Bukit Raya Kompol Pribadi mengatakan, pelaku ditangkap di daerah Pangkalan Koto Baru oleh Tim Opsnal Polsek Bukitraya dan Polsek Kabupaten 50 Koto.

“Pelaku merupakan target operasi yang kami cari. Pelaku ditangkap, Selasa (7/8) sekitar pukul 07.30 WIB lalu, setelah beberapa jam adanya laporan dari korban,” kata Pribadi kemarin.

Ia menceritakan, pelaku itu berhasil ditangkap berkat adanya laporan dari korban Afrianda, di mana saat itu korban memarkirkan sepeda motornya di trotoar Kafe Geprek Bensu.

Saat itu setelah memarkirkan sepeda motornya lalu

korban masuk ke dalam kafe mengecas HP sambil menunggu orderan pesanan Gojek.

Tanpa disadari korban, tiba-tiba petugas parkir bernama David lari ke dalam kafe sambil mengatakan “sepeda motor siapa yang parkir di trotoar”?

Pasalnya pada saat itu, dikarenakan ada yang mendorong sepeda motor tersebut, setelah diperiksa korban, ternyata benar sepeda motor milik korban telah hilang, hingga kemudian korban langsung membuat laporan ke Polsek Bukitraya.

Menanggapi laporan itu, Tim Opsnal Unit Reskrim dari Polsek Bukitraya langsung melakukan penyelidikan.

Setelah korban dan saksi dimintai keterangan, akhirnya mengarah kepada pelaku, karena salah seorang saksi ada yang melihat.

Atas keterangan saksi kunci tersebut, polisi kemudian bergerak dan melakukan penyelidikan, ternyata pada

saat itu pelaku telah melarikan diri ke daerah Sumbar.

Pelaku yang tidak menduga polisi menyambangi dirinya, hanya bisa pasrah dan ditangkap tanpa ada perlawanan di daerah Pangkalan Koto Baru oleh Polsek Kabupaten 50 Kota. “Ini hasil koordinasi yang kami lakukan dengan Polsek Kabupaten 50 Kota, Sumbar,” ujar Pribadi lagi.

Ia mengatakan, setelah pelaku saat itu diinterogasi, pelaku mengakui telah beraksi di 18 tempat kejadian perkara yang umumnya dilakukan di kawasan Kota Pekanbaru. “Dari keterangan pelaku memang ia melakukan perbuatan pencurian sepeda motor di 18 TKP, namun saat ini belum ada barang bukti yang kami dapatkan,” katanya.

Adapun tempat pelaku beraksi di antaranya, di Kecamatan Bukitraya, Limapuluh, Payung Sekaki, Sukajadi, Tenayan Raya.(man)

Berkat Jejak dan Ceceran Minyak, Polisi Ungkap Curat KOTA (RP) - Tim Opsnal Mapolsek Bukit Raya berhasil menggulung seorang pelaku pencurian dengan pemberatan (curat), Rabu (22/8) sekitar pukul 08.00 WIB. Penangkapan terhadap pelaku berdasarkan laporan korban, bernama Agustinus Sinambela warga Jalan Firdaus (area kebun sayur) Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai.

Kapolsek Bukit Raya Kompol Pribadi saat dikonfirmasi mengatakan, penangkapan terhadap pelaku berdasarkan jejak kaki dan ceceran minyak yang mengarah ke rumah pelaku.

“Ya, pada saat kami lakukan penyelidikan kami menemukan jejak dan bekas

minyak tumpahan yang mengarah ke rumah pelaku,” kata Pribadi.

Sebelum peristiwa itu terjadi, awalnya istri korban pergi ke luar rumah untuk mencabut sayur yang berada di sekitar rumah tempat tinggal mereka.

Sesampainya di perkebunan sayur tersebut, istri korban melihat mesin air dan alat penyemprot sudah tidak ada lagi di sekitar area perkebunan sayur.

Mendapati hal tersebut, istri korban langsung memberitahukan kepada suaminya, hingga korban mengecek kebenaran tersebut, di mana pada saat itu mesin air dan alat semprot sudah tidak ada lagi.

Setelah mengetahui kejadian itu korban pun men-

ghubungi Babinkamtibmas Polsek Bukitraya dan ketua RT serta ketua pemuda setempat untuk melakukan pemeriksaan di rumah pelaku.

“Di saat itu ditemukan di dalam kamar pelaku berupa barang bukti mesin Donfeng yang sudah dalam keadaan dipisahkan dan satu unit alat semprot yang ditutup dengan kain,” kata Pribadi.

Tidak beberapa lama kemudian, saat itu pelaku dan barang bukti langsung dibawa ke Mapolsek Bukit Raya untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.

“Dari keterangan tersangka ia melakukan perbuatan tersebut untuk dijualnya, hasil digunakan untuk keperluan sehari-hari,” kata Pribadi lagi. (man)

 TATA LETAK: SYUKRI