Riau Pos Edisi 3 September 2018

Page 1

17 JANUARI 1991-2018

SENIN, 3 SEPTEMBER 2018 22 ZULHIJAH 1439

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

28 HALAMAN

Dukungan Partai Golkar terhadap calon presiden tertentu berpotensi menjadi invalid. Disebut berpotensi karena pembubaran suatu partai politik harus diajukan lagi ke Mahkamah Konstitusi (MK).

 ERWIN NATOSMAL OEMAR Peneliti Indonesian Legal Roundtable

Pembubaran Parpol lewat MK JAKARTA (RP) – Arah penyidikan dugaan suap pembangunan proyek PLTU Riau 1 yang bisa menyeret Partai Golkar sebagai tersangka bisa berbuntut panjang. Sebab, selain terancam dipidana sesuai ketentuan undang-undang pemberantasan korupsi, partai politik (parpol) berlambang pohon beringin itu dapat pula dibubarkan sebagai hukuman tambahan. Peneliti Indonesian Legal Roundtable (ILR) Erwin Natosmal Oemar mengatakan, pembubaran Partai Golkar tentu akan berdampak pada gelaran pemilihan presiden (pilpres) 2019 mendatang. Sebab, partai yang kini diketuai Airlangga Hartarto itu menjadi pendukung salah satu bakal calon  Baca Pembubaran Halaman 2

ADEK BERRY/AFP

TERSENYUM: Presiden OCA Sheikh Ahmad al-Fahad al-Sabah (tengah) tersenyum di samping perwakilan Komite Penyelenggara Asian Games Hangzhou (kiri) ketika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencium obor saat penutupan upacara Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Ahad (2/9/2018).

Energi Asia Sesungguhnya

SUBUH ZUHUR ASAR 04.53 12.14 15.27 MAGRIB ISYA 18.19 19.28 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Dua WNI Dicari Otoritas Malaysia JAKARTA (RP) - Pada 1 September lalu pemerintah Malaysia mengeluarkan pengumuman sedang mencari dua WNI teman Siti Aisyah. Mereka berdua berada dalam satu kamar hotel bersama Siti Aisyah ketika dilakukan penangkapan pada 16 Februari 2017 lalu. Berdasarkan dokumen resmi yang dikeluarkan pihak Malaysia, kedua WNI itu bernama Raisa Rinda Salma (24), dengan nomor paspor B2421541 dan Dessy Meyrisinta (33), nomor paspor B0464727. Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu Lalu Muhammad Iqbal mengatakan Aisyah mengenal Raisa dengan nama Wati dan Dessy dengan sebutan Mey. Iqbal menjelaskan kedua WNI yang sedang dicari otoritas Malaysia itu berada di  Baca Dua Halaman 2

10 Besar Total 1. Cina 132 2. Jepang 75 3. Korsel 49 4. INDONESIA 31 5.Uzbekistan 21 6. Iran 20 7. Taiwan 17 8. India 15 9. Kazakhtan 15 10. Korut 12

94 56 58 24 24 20 19 24 17 12

65 74 70 43 25 22 31 30 44 13

289 205 177 98 70 62 67 69 76 37

Hujan Iringi Upacara Penutupan Laporan JPG, Jakarta SEREMONI penutupan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) malam tadi berselimut hujan. Sejak sore cuaca memang sudah mendung, namun itu tidak menyurutkan asa rakyat Indonesia

GRAFIS:AIDIL ADRI

untuk tetap menjadi saksi sejarah setelah 56 tahun lamanya tidak menjadi tuan rumah. Mereka tetap memadati tribun, sekalipun hujan tidak berhenti mengguyur dari langit. Sebagai pembuka ada penampilan dari drum band gabungan Akademi TNI dan Corps Cendrawasih Akademi Kepolisian. Menyusul kemudian kehadiran Wakil Presiden Republik

Indonesia Jusuf Kalla bersama dengan Presiden Dewan Olimpiade Asia Sheikh Ahmad Al Fahad Al Sabah. Sementara Presiden RI Joko Widodo tidak dapat menghadir i acara, sebab sedang melakukan kunjungan ke daerah yang baru saja terkena bencana alam gempa bumi di Lombok. Selanjutnya ada parade bendera tiap negara peserta Asian Games 2018. Pem-

bawa bendera diwakili atlet-atlet terbaik tiap negera, seperti bendera Merah Putih yang dibawa pesilat Hanifan Yudani. Sementara Rikako Ikee yang meraih gelar sebagai most valuable player (MVP) terpilih menjadi pembawa bendera Jepang. Menyusul kemudian defile atlet yang diawali dengan kontingen dari Indonesia yang disambut meriah penonton. Uniknya para  Baca Energi Halaman 11

Upacara Adat dan Doa buat Putra Riau Besok, LAMR Tepuk Tepung Tawar Sandi Uno

September kami akan menggelar tepuk tepung tawar anak kemanakan kami tersebut,” ungkapnya. Menurut Datuk Syahril, kegiatan tepuk tepung tawar tersebut PEKANBARU (RP) - Sandiaga upaya LAMR untuk memSalahuddin Uno menyiapkan berikan doa kepada putra waktunya 4 September hadir kelahiran Riau. Dengan bedi Pekanbaru. Bakal Cawapres gitu, perjuangan Sandiaga itu akan ditepuk tepung tawar Uno sebagai Cawapres bisa oleh Lembaga Adat Melayu mengangkat nama orang Riau (LAMR). LAMR meneRiau nantinya secara umum gaskan upacara adat tersebut di Tanah Air. sebatas doa bagi Sandiaga “Tak ada unsur lain, agar yang merupakan kelahiran SYAHRIL Tanah Air juga tau bahwa Pekanbaru tersebut. ABUBAKAR Riau selalu berkontribusi Jika tidak ada aral melintang, sesuai informasi yang disampai- bagi negara dan bangsa ini,” tegasnya. Dijelaskannya, seperti diketahui kan Riau Pos sebelumnya, LAMR akan menggelar prosesi upacara adat tepuk selama ini tidak ada satu pun orang tepung tawar kepada Sandi (sapaan akr- Riau berada di kabinet pemerintaab Sandiaga) besok (4/9). Informasi itu han Presiden Joko Widodo. Sehingga disampaikan Ketua Dewan Pimpinan menurutnya Riau ini seolah bukan Harian LAMR Datuk Syahril Abubakar. bagian dari NKRI, karena tidak satu “Setelah komunikasi terakhir kami  Baca Upacara Halaman 2 dengan pihak Sandi, in sha Allah 4

Kisah Pendirian Pondok Bustanul Hikam dan Syiar Ustaz Abdul Somad Lc MA ke Desa Terpencil (1)

Tolak Undangan Kerajaan Perak Demi Pendidikan Anak Talang Mamak Bustanul Hikam pondok pesantren ini diberi nama. Bermakna taman ilmu. Dia diharapkan bisa menjadi contoh berkembangnya pendidikan di tengah rimba nusantara dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Mewujudkannya tak terjadi dalam sekejap mata. Jika ditarik ke belakang, persinggungan takdir banyak orang yang berjuang sejak bertahun-tahun membuatnya menjadi ada. Terakhir, Ustaz Abdul Somad (UAS) Lc MA muncul menjadi katalis yang menjadikannya nyata. Laporan M ALI NURMAN, Rengat M ALI NURMAN/RIAU POS

SALURKAN BANTUAN: Ustaz Abdul Somad Lc MA (dua kanan) menyalurkan bantuan masyarakat kepada pengelola Pesantren Bustanul Hikam, beberapa waktu lalu.

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

SEBUAH postingan muncul dalam feed instagram (IG) @ustadzabdulsomad. Akun

resmi IG UAS dengan 4,2 juta folower (pengikut), Kamis (16/8) lalu. Dalam postingan itu UAS menyampaikan dia terpaksa menolak undangan Kerajaan Perak Malaysia

pada 30 dan 31 Agustus lalu untuk memberikan ceramah pada peringatan hari kemerdekaan Negeri Jiran. Di tanggal itu, ada janji lebih penting yang sudah dibuatnya. Datang berkunjung ke Suku Talang Mamak. Disampaikannya pula, terkadang datang bisikan untuk menghadiri undangan ke Malaysia, agar bisa berfoto dan menunjukkan pada orang-orang yang menghadangnya di Sema-

rang, menghadap di Grobokan, bahkan yang membatalkan sepihak di Jepara. Namun, Talang Mamak masih terlalu berharga untuk kemudian dikorbankan. Di Dusun Lemang, Desa Rantau Langsat, Kecamatan Batang Gangsal, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Kamis (30/8), Reza Fahlevi dan rekan-rekannya tampak sibuk. Ketua Yayasan Muara ini terus  Baca Tolak Halaman 11

 TATA LETAK: MEGA


NASIONAL Pembubaran Parpol lewat MK Sambungan dari hal. 1 presiden (bacapres). Namun, hal itu berlaku bila dakwaan dan putusan berkekuatan hukum tetap diputuskan sebelum pilpres. ”Dukungan Partai Golkar terhadap calon presiden tertentu berpotensi menjadi invalid. Disebut berpotensi karena pembubaran suatu partai politik harus diajukan lagi ke Mahkamah Konstitusi (MK),” ujar Erwin saat dihubungi Jawa Pos (JPG), Ahad (2/9). Pembubaran parpol memang harus melewati sejumlah tahapan. Sesuai Undang-Undang Nomor 24 tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi, kewenangan pembubaran parpol merupakan salah satu tugas MK. Artinya, tanpa putusan MK, parpol tertentu tidak bisa dibubarkan meski diputus bersalah melakukan tindak pidana oleh pengadilan tingkat pertama. ”MK mengairmasi putusan pengadilan pidana,” terang Erwin. Nah, bila semua tahapan itu selesai dilakukan sebelum pemilu, secara otomatis dukungan politik Partai Golkar dan posisinya sebagai peserta pemilu menjadi tidak sah. ”Pada intinya, legalitas itu bertolak ukur prospektif bukan retroaktif,” imbuh pria berkacamata ini. Pakar hukum Asep Iwan Iriawan mengakui awalnya memang agak susah menjerat partai politik sebagai korporasi. Namun, setelah keluarnya Peraturan Mahkamah Agung (Perma) Nomor 13 tahun 2016 tentang Tata Cara Penanganan Perkara Tindak Pidana oleh Korporasi, Asep memastikan penerapan pidana korporasi terhadap parpol bisa diterap-

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

kan. ”Dulu memang susah menjerat korporasi, maka keluarlah perma yang dibikin oleh penegak hukum,” ujarnya kepada JPG. Nah, sekarang tinggal penegak hukum yang mesti konsisten dengan perma itu. ”Apa artinya regulasi kalau tidak ada implementasi, yang dibutuhkan adalah konsistensi,” papar mantan hakim tersebut. Sebelumnya diberitakan langkah KPK membongkar dugaan rasuah pembangunan proyek PLTU Riau 1 kian memanas. Sebab, dugaan keterlibatan Partai Golkar terus ditelusuri KPK. Bahkan, lembaga antirasuah tersebut menyatakan tengah mengkaji penerapan tindak pidana korporasi guna menyeret partai berlambang pohon beringin itu dalam pusaran suap PLTU Riau 1.(tyo/jpg)

2 Upacara Adat dan Doa buat Putra Riau

Sambungan dari hal. 1 pun putra-putri Riau yang diajak ikut serta mengurus negara. Sementara sumbangsih Riau bagi negara seperti diketahui amatlah besar. Sebut saja misalnya, jelas Syahril, dari sisi sumber daya alam (SDA) yang terus disedot pusat. “Migas maupun sawit. Seharusnya Riau diberi peran serta untuk pembangunan dan dalam pemerintahan, karena apa? Kalau Riau tak maju maka Indonesia tentu juga tidak akan maju,” bebernya. Jadi dalam bingkai NKRI, menurutnya sumbangsih Riau atas SDA kepada negara, seharusnya juga diberikan porsi oleh pemerintah pusat bagi orang Riau ini dalam mengurus negara. Karena itu, sebagai orang yang dituakan, sebut Syahril, tentu LAMR mempunyai hara-

pan ke depan untuk anak kemanakan yang maju sebagai cawapres. Asa ini menurutnya jangan disamakan dengan LAMR berpolitik. Karena apa yang dilaksanakan lewat upacara adat nanti merupakan usulan dari masyarakat yang telah dihimpun LAM lebih dulu. “L AM bukan berpolitik. Logikanya begini, masa anak kemanakan kita maju sebagai cawapres atau calon pemimpin bangsa tidak kita doakan. Tentu harus didoakan. Itu yang akan dilaksanakan lusa (besok, red),” kata Syahril. Upacara adat tepuk tepung tawar Sandi Uno bakal dilaksanakan di Balai Adat Melayu Jalan Diponegoro, Pekanbaru. Berbagai tokoh nasional, tokoh masyarakat Riau dan segenap lapisan juga akan diundang dalam kegiatan adat itu nantinya. Sebelumnya, LAMR sudah mer-

isik (meminang/mengundang) Sandi Uno dan dilanjutkan dengan kunjungan silaturahmi berikut ukur baju adat Melayu di kediaman Sandi di Jakarta. Selain Sandi juga sudah diukur pakaian melayunya, mulai istri dan sang anak. LAMR berharap doa dan dukungan masyarakat demi suksesnya kegiatan yang bakal digelar.(egp)

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Dua WNI Dicari Otoritas Malaysia Sambungan dari hal. 1 kamar nomor 346 hotel Flamingo ketika Aisyah ditangkap pada 16 Februari tahun lalu. “Kedua WNI itu dicari untuk dimintai keterangan sebagai saksi atas permintaan pengacara pembela,” katanya di Jakarta, Ahad (2/9). Iqbal menuturkan agenda

persidangan untuk pemeriksaan saksi-saksi meringankan Aisyah rencananya di gelar pertengahan November. Iqbal menegaskan dua WNI itu dicari bukan sebagai tersangka. Namun sebagai saksi. Sebab selama ini keduanya belum pernah dimintai keterangan oleh penyidik kasus Aisyah. (wan/jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


3 PRO-BISNIS Tak Pengaruhi Stabilisasi Rupiah Riau Pos

SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Langkah BI Dinilai Hanya Mencegah Kepanikan

JAKARTA (RP) - Anggota Komisi XI DPR Heri Gunawan menilai langkah Bank Indonesia melakukan intervensi triliunan rupiah di pasar SBN (Surat Berharga Negara) untuk mengantisipasi pelemahan rupiah cuman solusi jangka pendek untuk mencegah kepanikan. Termasuk juga langkah yang dilakukan BI, meningkatkan suku bunga acuan oleh BI, sangat bersifat jangka pendek. “Itu bisa ditafsir sebagai panic button. Itu dilakukan untuk menahan capital outlow dana asing,” kata Heri kepada JPG, Ahad (2/9). Terjadinya capital outlow menurut politikus Gerindra ini, akan membuat nilai tukar rupiah terus tertekan. Aliran modal asing yang keluar semakin tinggi. Saat ini, mencapai Rp8,6 triliun (year to date/ytd) sejak awal 2018. Karena itu pemerintah, Kemenkeu, BI dan OJK mesti mengobati masalah fundamentalnya dengan memperkuat kinerja ekonomi domestik. Pada konteks itu, pemerintah harus menjaga daya beli masyarakat dengan menciptakan stabilitas harga, baik untuk Bahan Bakar Minyak (BBM), listrik khususnya harga pangan. Langkah lain yang juga penting adalah pengetatan terhadap devisa hasil ekspor, di tengah maraknya impor pangan dan rencana kebijakan pemerintah menaikan pajak penghasilan (PPh) atas 900 barang konsumsi impor yang bisa diartikan respons terhadap makin menipisnya cadangan devisa dan defisit transaksi berjalan. “ Itu ju ga m e mp e r t e ga s bahwa memang masalah mendasar pelemahan rupiah kita karena pengelolaan internal yang belum baik,” tegasnya.(fat/jpg)

 REDAKTUR:KAMARUDDIN

Pembatasan Bawa Uang Kertas Asing Laporan JPG, Jakarta MULAI Senin (3/8) hari ini, Bank Indonesia (BI) melarang setiap orang membawa uang setara Rp1 miliar atau lebih ke dalam dan ke luar daerah pabean Indonesia. Larangan membawa uang

bilisasi nilai tukar. kertas asing diaPasalnya, setur melalui PBI bagian besar No.20/2/PBI/2018 t r a n s a k s i e ktentang Perubaspor impor lebih han Atas PBI dilakukan lewat No,19/7/PBI/2017 jasa perbankan tanggal 5 Maret a l i a s t ra n s a k s i 2018 non-cash. “ArtEkonom Instiinya uang kertas tute for Developasing dipakai hament of Econom- BHIMA nya untk bisnis ics and Finance YUDHISTIRA individual yang ( I n d e f ) B h i m a ADHINEGARA Yudhistira Adhinegara men- nilainya tidak terlalu besar,” gungkapkan, larangan terse- ujarnya kepada JPG, Sabtu but tidak akan terlalu banyak (1/9). Ia menyarankan agar bank berdampak positif untuk sta-

sentral lebih memperketat lalu lintas devisa dari hasil ekspor melalui bank domestik. Menurutnya, kebocoran devisa lebih banyak disebabkan oleh dana hasil ekspor yang tidak di konversi ke rupiah. “Potensi kebocoran devisa selama ini ada di dana

ekspor yg tidak dikonversi ke rupiah,” terangnya. Selain itu, kebijakan tersebut juga dianggap dapat merugikan Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) yang berorientasi ekspor. “Kemudian bagi pelaku usaha yang ada di daerah perbatasan

mungkin merasa dirugikan akibat aturan ini. Tapi sebagai bentuk pengendalian terhadap money laundry apa yang dilakukan BI sudah tepat. BI mungkin bisa berkomunikasi lebih intens ke pelaku usaha domestik,” ujarnya.(hap/das)

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


INTERAKTIF

4

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:

081375350355

e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Isu KTP Palsu dan Anti-Cina Marak Lagi ISU anti-Cina kembali disuarakan oleh warganet-warganet menjelang pelaksanaan Pilpres 2019. Katanya, seorang warga Cina ditangkap personel TNI-AD karena membuat KTP palsu yang nanti digunakan untuk memilih Joko Widodo. ”Warga Cina ditangkap anggota TNI AD karena membuat ktp palsu yg nanti nya akan disuruh memilih Jokowi. Luar biasa Jokowi. Kita harus berterima kasih sama TNI bravo TNI bersama rakyat,” tulis akun Tika Ferninda (fb.com/100007727746589) di sebuah grup Facebook, Jumat (31/8). Hingga kemarin, unggahan Tika telah dibagikan hingga 2 ribu kali. Sebanyak 50 komentar juga ikut menghiasi posting-an tersebut. Posting-an itu juga menyertakan dua foto dan sebuah video. Foto pertama memperlihatkan tumpukan KTP. Di foto kedua, AKBP Azhari Juanda sedang menunjukkan sebuah KTP. Adapun videonya berisi aksi yang tampaknya merupakan penggerebekan sebuah tempat. Dalam video itu terdapat tulisan ”Breaking News warga Cina Pembuat ktp-e di tangkap TNI”. Nah, foto maupun video yang dibagikan Tika tersebut merupakan ”barang lawas”. Pertama, foto tumpukan KTP-el. Yang diperlihatkan foto tersebut ternyata tumpukan KTP-el rusak yang terdapat di gudang Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Foto itu menyebar setelah ramai kabar jatuhnya KTP-el rusak ketika dipindahkan dari kantor Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Jakarta ke gudang Kemendagri di Bogor. Lalu, peristiwa dalam foto kedua merupakan kejadian 30 November 2017. Azhari yang saat itu menjadi Kapolres Tidore Kepulauan menggelar konferensi pers terkait dengan kasus dugaan pemalsuan KTP-el. Pelakunya etnis Tionghoa? Bukan. Menurut situs Tribratnews.Polri.go.id, pelakunya bernama Muhammad Abduh alias Rep, 39. Dia warga Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan. Namun, Abduh berdomisili di Kelurahan Soii, Kecamatan Oba Utara, Kabupaten Tidore Kepulauan. Nah, sekarang kita bahas videonya. Video tersebut ramai diperbincangkan sejak awal tahun lalu. Peristiwa dalam video itu bukanlah penangkapan oleh anggota TNI-AD. Sebab dalam video, si perekam menyebutkan, ”Penggeledahan dipimpin AKP Agus Wiyono.” AKP atau ajun komisaris polisi merupakan pangkat di kepolisian. Video itu terkait dengan penggeledahan untuk kasus pembuatan sejumlah identitas palsu yang ditangani Subdit Jatanras Polda Metro Jaya. Agus Wiyono merupakan tim opsnal di Subdit Jatanras Polda Metro Jaya.(gun/c11/fat/jpg)

FAKTA Isu tentang warga Cina yang ditangkap TNI-AD karena membuat KTP-el palsu untuk memilih Jokowi hanya rekayasa. Foto dan video yang di-posting tidak terkait dengan hal tersebut.

Tajuk

rencana

Pilpres Berkah atau Musibah PEMILIHAN presiden (pipres) Republik Indonesia mulai berlangsung, yakni telah mendaftarnya pasangan calon presiden dan telah melakukan tes kesehatan dan proses tahapan lainnya. Proses pendaftaran tidak ada masalah, yang menjadi masalah gesekan para pendukungnya. Masing-masing saling menyerang, memburukkan, bahkan saling ejek. Di dunia maya, gesekan antar-pendukung benar-benar saling hujat. Masing-masing akun, person (diri) memiliki sikap, bahkan yang tadinya netral pun karena diejek akhirnya berubah menjadi pendukung salah satu calon. Ada yang menyebut kelompok ini dengan sebutan tertentu peliharaan presiden, yang kena serang pun mereka membalas dengan sebutan tertentu. Memang ejekan ini tidak dianggap guyonan (lelucuan), tapi nisbah (pemberian julukan kepada pendukung calon presiden tertentu ini) menyebabkan gesekan yang lebih tajam. Mereka yang hidup bertetangga jadi renggang, gara-gara mereka memiliki sikap yang berbeda. Yang tadinya rukun menjadi saling menjauh. Masing-masing mencari kelompok yang sepaham dengan mereka. Padahal mereka itu dulunya akur. Bagi mereka yang satu profesi, seperti guru, dosen, pegawai, mahasiswa, atau pekerjaan lain, aksi hujat di media sosial (medsos) menyebabkan hubungan mereka semakin renggang. Mereka membentuk grup atau kelompok yang berbeda. Seakan-akan ini soal hidup mati, soal ilosois (yang mendasar), jadi sangat penting. Jika profesinya dosen, yang merupakan intelektual, pilihan mereka akan diikuti oleh banyak pengikut. Namun di sisi lain, pemikiran mereka di medsos kadang dikomentasi tamatan SMA atau yang di bawahnya, kemudian komen itu mengejek komentar cendikiawan yang merupakan tokoh senior, ini pun sering bikin masalah. Medsos sebagai wadah komunikasi tanpa seleksi, siapa pun bisa mengungkapkan isi hatinya, karena tidak ada wasit (penengah), akan membuat permusuhan antar pendukung samakin tajam. Kata-kata yang pantas pun sering muncul di medsos ini. Yang tentunya akan berpengaruh di kehidupan sehari-hari (kopi darat, istilah mereka yang aktif di medsos). Memang ada yang netral, mereka yang netrel ini disukasi oleh dua kelompok yang berbeda, tapi tidak bisa menengahi pertentangan antar dua kelommpok yang berbeda. Kabarnya memang ada mesin canggih yang memerlukan server besar, yang menyebarkan kebencian (provokator) ke dunia maya, tapi mesin itu tidak akan berguna jika kita menyikapi pilpres ini dengan bijak. Berita hoax tidak akan membuat hati kita terbakar, jika mau mengecek kebenarannya. Sejatinya pilpres ini adalah berkah. Pilpres ada pesta demokrasi yang menyedot dana banyak, dan dikerjakan banyak orang pula. Bahkan diri kita pun ikut andil menyukseskannya. Tapi mengapa kesan yang muncul pilpres ini membuat hubungan bertetangga, berteman menjadi renggang. Semoga pikpres ini menjadi berkah, bukan musibah.***

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

ILUSTRASI:AIDIL ADRI

Jembatan Desa Pejangki Dibangun Tahun ini RENGAT (RP) - Penantian panjang warga Desa Pejangki Kecamatan Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) untuk pembangunan jembatan bakal terwujud pada 2018 ini. Di mana jembatan yang membentang di atas Sungai Cenaku itu dibangun melalui bantuan keuangan (Bankeu) Pemerintah Provinsi Riau. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Inhu Ir Yelpidar melalui Kepala Bidang Bina Marga Nafriandi. ‘’Pembangunan jembatan di Desa Pejangki sudah tidak ada kendala lagi, tahun ini dilaksanakan,’’ ujar Kabid Bina Marga Nafriandi, Ahad (2/9). Untuk saat ini pembangunan jembatan sudah masuk dalam tahap menentukan lokasi tapak di lapangan. Kemudian setelah ada penetapan lakosi tapak jembatan, dilanjutkan dengan proses pembangunan pemasangan tiang dan lainnya. Pembangunan jembatan dengan panjang sekitar 20 meter itu dianggarkan mencapai Rp5 miliar lebih. ‘’Anggaran pembangunan jembatan ini dari Bankeu Pemerintah Provinsi Riau mendekati Rp6 miliar, setelah diusulkan diproses oleh pihak provinsi,’’ sambungya. Untuk itu harapnya, selama proses pembangunan mendatang hendaknya dapat berjalan lancar. Begitu juga kepada

Pak Bupati, bagaimana dengan rencana pembangunan jembatan di Desa Pejangki? Karena jembatan tersebut sangat diperlukan warga untuk ke kebun dan jembatan tersebut dapat menunjang potensi pariwisata di Desa Pejangki. WA: 085363492XXX

pihak Pemerintahan Desa Pejangki dapat membantu terutama dalam pengawasan. Sehingga apa yang diprogramkan untuk pembangunan jembatan tersebut dapat terlaksana sesuai harapan. Lebih jauh disampaikannya, selain Bankeu untuk pembangunan jembatan juga ada untuk pembangunan jalan di Desa Titian Resak Kecamatan Seberida dan pembangunan jalan di Desa Rawajadi Kecamatan Rengat. ‘’Pembanguan jalan di Desa Titian Resak berupa pengaspalan sepanjang satu kilometer dan jalan di Rawajadi berupa kerikil sepanjang tiga kilometer,’’ terangnya. Di tempat terpisah, Kepala Desa Pejangki Atan Puji mengatakan bahwa

keberadaan jembatan yang akan dibangun tersebut sangat dinanti-nantikan warga. ‘’Di seberang sungai merupakan areal perkebunan warga sebagia mata pencarian untuk menutupi kebutuhan sehari-hari,’’ ujar Atan Puji. Makanya ketika jembatan dapat dibangun, tentunya akan dapat dirasakan langsung oleh warga Desa Pejangki. Bahkan dengan adanya jembatan tersebut akan dapat memperpendek jarak tempuh angkutan hasil panen warga. Tidak itu saja, keberadaan jebatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga setempat. ‘’Selama ini warga menyeberangi sungai dengan rakit dan hasil panen diangkut memutari jalan perusahaan yang cukup jauh,’’ sebutnya. Dengan adanya jembatan yang dibangun, juga akan berdampak kepada pengembangan pariwisata. Karena di Desa Pejangki seberang terdapat sejumlah potensi wisata alam salah satu air terjun Tembulun. Memang saat ini sebagai kendala utama menuju lokasi air terjun Tembulun, belum adanya jembatan dan akses jalan yang memadai. ‘’Ketika sudah ada jembatan, tentunya jarak tempuh dan kendaraan pengunjung bisa sampai ke lokasi air terjun,’’ terang Atan Puji.(kas)

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

ABAIKAN KESELAMATAN: Salah satu mobil pick up mengangkut beban yang berlebihan saat melintas di Jalan SM Amin Pekanbaru, belum lama ini. Disebelahnya pengendara roda dua berkendara tanpa menggunakan pelindung kepala.

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


5 KOMUNIKASI-BISNIS Mitsubishi PT Suka Fajar Gelar LCV Party Riau Pos

SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru UNTUK yang kesekian kalinya, PT Suka Fajar mengundang mitra usaha dan pelanggan dalam acara LCV Party yang bertema Gebyar Wirausaha Mitsubishi di grand ballroom Hotel Aryaduta Pekanbaru, Rabu (29/8) lalu. Acara dihadiri Head of Sumatera Section Sales dan Marketing Region 3 Department Ruli Halsa Pernando, Area Coordinator Northern Sumatera & Marketing Region 3 Departmen dari PT Mitsubshi Motors Kramayuda Sales Indonesia (MMKSI) Advan Adrianda, Assistent to President Director PT Suka Fajar Pekanbaru Nila Riana BBus (Mkt) MMkt Mgmt, DGM Sales & Marketing PT Suka Fajar Pekanbaru Arizoni, Assistent to President Director PT Suka Fajar Yuta Rinelda, dan Sales Manager PC PT Suka Fajar Padang Jimmy Rustam. DGM Sales & Marketing PT Suka Fajar Pekanbaru Arizoni mengatakan, acara ini sebagai ucapan terima kasih PT Suka Fajar, dan PT Mitsubishi Motors Kramayuda Sales Indonesia atas peran

SAMBUTAN: Head of Sumatera Section Sales and Marketing Region 3 Departmen dari PT MMKSI Ruli Halsa Pernando memberikan sambutan saat acara Gebyar Wirausaha yang ditaja PT Suka Fajar, belum lama ini.

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

serta yang sangat besar dan kontribusi terhadap Mitsubishi. Apalagi, saat ini market share penjualan Mitsubshi di PT Suka Fajar untuk tiga type yaitu All New Triton 4x4 Double Cabin market share mulai Januari sampai Juli 2018

sebanyak 602 unit atau 63 persen, untuk L300 dari bulan Januari sampai Juli 2018 terjual sebanyak 998 unit atau 98 persen, untuk type small pic up yaitu T120ss 179 unit atau 14 persen. “Atas penjualan ini manajemen PT Suka Fajar memgu-

capkan terima kasih banyak kepada pelanggan setia Mitsubishi di Kota Bertuah dan Riau khususnya,” katanya. Dilanjutkan Arizoni, untuk mobil di kelas LCV memiliki beragam kelebihan di antaranya, type Strada Triton GLX 4x2 mempunyai

kelebihan tenaga lebih besar, dilengkapi ac dan tape, desain gagah, ground clearence tinggi, muatan lebih banyak dan juga airbag. Sedangkan untuk kelas colt T 120 SS mempunyai muatan lebih banyak, kuat ditanjakan, paling ekonomis di kelasnya,

perawatan lebih mudah dan lincah di semua medan. Serta type L300 mempunyai kelebihan irit bahan bakar, kuat dan tangguh, perawatan mudah, harga stabil, muatan lebih banyak, dan lincah. Head of Sumatera Section

Sales dan Marketing Region 3 Departmen Ruli Halsa Pernando menjelaskan, sebagai bentuk apresiasi kepada keluarga Mitsubishi di Kota Bertuah dari 30 Agustus-2 September 2018, Mitsubishi mengadakan expo yang bertempat di Transmart Pekanbaru. Ruli menambahkan, tersedia paket menarik selama pameran untuk pembelian unit tertentu akan mendapatkan penawaran spesial. Bahkan, dalam acara LVP Party juga dibuka open sale atau penjualan langsung kepada para undangan dengan memberikan harga spesial dan diskon khusus serta hadiah langsung. Di mana untuk pembelian Mitsubishi L300 diberikan cashback Rp5 juta, ditambah hadiah tv LED 24 inc, Colt T 120 cashback Rp6 juta ditambah cashback Rp2 juta, dan hadiah langsung tv 24 inci untuk All New Triton 4x 2 diskon Rp8 juta. “Acara ini juga dimeriahkan oleh artis ibukota Margareth, serta diberikan doorprize kepada tamu yang beruntung seperti sepeda, kulkas, kipas angin, TV LED, dan hadiah menarik lainnya,” tegasnya.(cr2/aga)

112 Terminal BBM Pertamina Siap Salurkan B20 yang Ramah Lingkungan JAKARTA (RP) - Dalam rangka mendukung kebijakan mandatory Biodisel 20 persen (B20) yang mulai diimplementasikan pada 1 September 2018, PT Pertamina (Persero) menyatakan 112 Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) telah siap menyalurkan B20 kepada pengguna akhir. Kesiapan tersebut

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

sebagai bentuk kontribusi Pertamina dalam menjalankan kebijakan pemerintah. Menko Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, menyampaikan sejak 1 September 2018, tidak akan ada lagi produk B0 di pasaran, dan keseluruhannya berganti dengan B20. “Apabila Badan Usaha BBM tidak

melakukan pencampuran, dan Bada n Usa ha BBN tidak dapat memberikan suplai FAME (Fatty Acid Methyl Ester) ke BU BBM akan dikenakan denda yang cukup berat, yaitu Rp6.000 perliter,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (1/9). Produk B0 nantinya hanya untuk Pertadex atau Diesel Premium. Beber-

rusahaan, saat ini apa pengecualian sebanyak 60 terdapat diberlakuminal sudah menkan terutama teryalurkan B20 berhadap Pembangkit subsidi, sementara Listrik yang meng52 lainnya belum gunakan turbine bisa menyalurkan aeroderivative, B20 karena bealat utama sistem lum ada pasokan senjata (alutsisFAME dari Badan ta), dan lain-lain. NICKE Usaha yang memTerhadap pengec- WIDYAWATI ualian tersebut digunakan produksi Bahan Bakar Nabati (BBN). B0 setara Pertadex. “Untuk mendorong penDirektur Utama Pertamina, Nicke Widyawati men- ingkatan jumlah pengguna jelaskan, dari keseluruhan bahan bakar biodiesel yang TBBM yang dimiliki pe- ramah lingkungan ini, kami

sudah siap dan seluruh fasilitas Pertamina sudah siap 100 persen untuk mencampur dan menyalurkan biodiesel sebagai implementasi kebijakan mandatori B20,” ujar Nicke. “Bila seluruh fasilitas BBM ini telah menerima pasokan FAME, maka potensi penambahan penyaluran B20 akan dapat dilaksanakan secara optimal. Sehingga Pertamina juga akan berkontribusi untuk mempercepat pelaksanaan peta jalan bauran energi

nasional,” katanya. Dari 60 Terminal BBM yang telah menyalurkan B20 Pertamina mencatat sejumlah TBBM dengan penyaluran tertinggi seperti TBBM Jakarta Group, TBBM Kotabaru Group, TBBM Surabaya dan TBBM Balikpapan. Pemerintah mencanangkan mandatory B20 per 1 September 2018 sebagai upaya untuk mengurangi impor migas, sehingga bisa memperbaiki neraca perdagangan karena mengurangi penggunaan devisa.(srs/jpg)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


KOMUNIKASI-BISNIS

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

DONOR DARAH: Pengunjung Mal Pekanbaru antusias mengikuti donor darah yang ditaja RS Awal Bros Pekanbaru, Sabtu (1/9/2018).

RS Awal Bros Ajak Pengunjung Mal Donorkan Darah PEKANBARU (RP) - Sebagai rangkaian HUT 2 Dekade, Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru menggelar aksi donor darah di Mal Pekanbaru (MP), Sabtu (1/9). Manajemen RS Awal Bros menargetkan 2.000 kantong darah. Aksi sosial ini diselenggarakan dengan road show di sejumlah pusat perbelanjaan terkemuka, perusahaan, media, organisasi, dan komunitas. Panitia Donor Darah RS Awal Bros Pekanbaru dr Prima Aprianti menjelaskan, kegiatan donor darah kali ini diselenggarakan bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pekanbaru dan MP. Sebelumnya donor darah diselenggarakan di RS Awal Bros Pekanbaru, Rabu (29/8) lalu dan sudah mengumpulkan 89 kantong darah dari target 80 kantong darah.

Prima Aprianti menambahkan, apalagi beragam manfaat yang dapat dirasakan oleh para pendonor di antaranya, mengurangi penyakit jantung, mendonorkan darah secara teratur akan membantu membakar kalori dalam tubuh. Selain membantu membakar kalori, mendonorkan darah pun dapat menurunkan risiko terjadinya kanker termasuk kanker hati, paru-paru, usus besar, perut, dan kanker tenggorokan, meningkatkan produksi darah, membuat pikiran lebih stabil, serta manfaat kesehatan lain dari mendonorkan darah secara rutin adalah akan membantu untuk mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh. “Jadi tunggu apalagi, ikuti aksi donor darah yang diselenggarakan RS Awal Bros di sejumlah pusat perbelanjaan terkemuka,” tegasnya.(cr2)

Beli Yamaha Lexi Dapat Hadiah Emas

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

PEKANBARU (RP) - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) Riau menyelenggarakan puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tingkat Provinsi Riau, Kamis (30/8) di Balai Sarindit Kota Pekanbaru, Riau. Dalam peringatan HAN 2018 yang bertemakan “Anak Indonesia, Anak Genius”, Hotel Prime Park mendapatkan penghargaan berupa piagam Dunia Usaha Hari Anak Nasional. Bahkan, acara tersebut juga dihadiri Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dan Wakil Gubernur Wan hamrin Hasyim beserta istri, Wakapolda Riau, Danrem, anggota DPRD Riau Komisi E juga dari instansi pemerintah, instansi pendidikan hingga dari kalangan instansi perhotelan, serta ribuan tamu undangan lainnya. General Manager Hotel Prime Park Pekanbaru Mukharom mengatakan, saat ini diperlukan adanya kesadaran yang dapat mendorong keluarga Indonesia agar memiliki pengasuhan yang berkualitas, berwawasan, keterampilan dan pemahaman yang

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

komprehensif dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak. “Keluarga harus memastikan bahwa seorang anak mendapatkan hak-haknya dan perlindungan, sebagai contoh untuk memberikan anak infomasi layak anak, dan menjauhkan dari berbagai konten negatif. Selanjutnya, lindungi mereka dari segala bentuk kekerasan, narkoba, lingkungan atau pergaulan yang membuat tumbuh kembang mereka tidak baik,” ujar Mukharom. Apalagi, peringatan HAN juga dimaknai sebagai kepedulian seluruh bangsa Indonesia terhadap perlindungan anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara optimal, dengan mendorong keluarga Indonesia menjadi lembaga pertama dan utama dalam memberikan perlindungan kepada anak, sehingga akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia dan cinta tanah air. Bahkan, peringatan HAN telah diselenggarakan sejak 1986 silam, berdasarkan Keputusan Presiden No. 44 tahun 1984.(cr2)

SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

PT Alfa Scorpii Sudirman menyerahkan hadiah emas dari undian Test Ride Hujan Rezeki (THR) Yamaha Lexi di main dealer Yamaha wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Sabtu (1/9). Hadir dalam penyerahan tersebut, SPV PT Alfa Scorpii Sudirman Reno, dan pemenang hadiah emas Herlina yang mendapatkan emas 5 gram, serta Herman pemenang

Hotel Prime Park Terima Piagam Dunia Usaha HAN

Riau Pos

SERAHKAN HADIAH: SPV PT Alfa Scorpii Sudirman Reno (kanan) menyerahkan hadiah kepada Herlina (tengah) yang mendapatkan hadiah emas 5 gram, Sabtu (1/9/2018).

Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru

SERAHKAN PIAGAM: Gubri Arsyadjuliandi Rachman (kanan) menyerahkan piagam Dunia Usaha Hari Anak Nasional kepada GM Hotel Prime Park Pekanbaru Mukharom (kiri), Kamis (30/8/2018).

6

emas 3 gram di Pangkalan 7 Pematang Rebah, Inhu. Reno menjelaskan, setiap konsumen yang membeli sepeda motor Yamaha Lexi periode April hingga Juli 2018 berkesempatan mendapatkan hadiah emas mulai dari 3 gram, 5 gram hingga 10 gram. “Undian dilakukan di wilayan Riau dilakukan langsung di Jakarta, dan salah satu pemenangnya merupakan konsumen setia PT Yamaha Alfa Scorpii atas nama Herlina yang berhak memperoleh hadiah emas 5 gram dari total

60 pemenang di seluruh Indonesia. Kami berharap dengan hadiah tersebut dapat bermanfaat bagi para pemenang,” kata dia. Tak hanya itu, dalam memperingati HUT ke-73 Kemerdekaan RI, PT Alfa Scorpii juga menggelar program diskon merdeka Blue Core, serta voucher diskon hingga Rp1,4 juta, dan potongan angsuran selama 3 bulan. Sedangkan pemenang undian THR Herlina menjelaskan, saat pertama kali di beritahu mendapatkan hadiah 5 gram

emas tak pernah menyangka. Pasalnya, ia tak pernah merasa mengikuti undian hadiah apapun. Namun pihak PT Alfa Scorpii yang memberitahu bahwa pihaknya dealer yang mengisikan data undian tersebut saat dirinya membeli Yamaha Lexi. “Saya benar-benar kaget saat mengetahui mendapatkan hadiah. Terima kasih kepada Yamaha PT Alfa Scorpii atas hadiah emas 5 gram, hadiah ini akan menjadi investasi untuk masa depan kedua anak saya,” tegasnya.(cr2)

Lismita Maya, My White Bag

Tinggalkan Kerja Kantoran, Rintis Ulang Usaha Dengan harga yang terbilang terjangkau, tote bag kerap dijadikan sebagai suvenir. Potensi itu dibaca Lismita Maya untuk terjun berwirausaha. Laporan ANISATUL UMAH, Jakarta USAHA tote bag yang dilakoni Lismita Maya sebenarnya dirintis sejak 2009. Kala itu dia masih menempuh pendidikan di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Modal awal tidak besar. Hanya Rp100 ribu. Awalnya, Mita sapaan akrab Lismita berniat jualan kaus. Lantaran kendala modal dan produksi kaus yang cukup mahal, dia kemudian beralih ke produk tote bag. Namun, usaha itu sempat berhenti saat Mita lulus kuliah pada 2011. Sebab, dia ingin kerja kantoran. Selanjutnya, dia bekerja pada perusahaan pembuat

susu fermentasi di Cikarang selama setahun. Mita lantas pindah ke sebuah agensi di Bandung, tetapi juga tidak bertahan lama. Pada 2013, Mita memutuskan untuk kembali berwirausaha dengan berjualan tote bag. Kali ini dia mengajak seorang teman untuk iuran modal. Masing-masing Rp250 ribu. Mita merintis ulang hanya dengan menyediakan barang yang ready stock 10–12 buah. ’’Lama-lama ada yang bilang lucu dan memesannya dalam partai besar,’’ tuturnya saat ditemui di tempat produksinya, Jalan Jalaprang, Bandung, beberapa waktu lalu. Dia kemudian menggunakan brand My White Bag untuk produk-produknya. Pemilihan nama tersebut berdasar saran dari seorang teman agar usaha Mita bisa merambah pasar internasional. Benar saja, dalam perjalanannya, ada pemesan dari luar negeri seperti Malaysia, Singapura, dan Brunei. ’’Dalam setahun, sekitar em-

pat kali ada pesanan dari luar negeri,’’ jelasnya. Bahkan, sempat ada peminat dari Amerika. Namun, pesanan urung dilanjutkan karena mahalnya ongkos kirim. Sementara itu, pembeli dari pasar lokal berasal dari Surabaya, Bali, Gorontalo, dan paling banyak dari Jakarta. ’’Sebanyak 80 persen produk dibeli warga Jakarta,’’ paparnya. Meski sejak 2013 menggunakan brand sendiri, saat itu Mita masih menggarap produknya di kos. Dia mulai menyewa tempat dan punya penjahit sendiri pada 2014. Saat ini produk My White Bag tidak terbatas pada tas. Ada juga produk dekorasi dari craft. Produknya dijual secara online melalui Instagram dan website. Dalam sebulan, Mita yang dibantu lima pekerja bisa memproduksi 5 ribu–6 ribu tas. Satu pekerja menjahit sekitar 200 tas dalam sehari. Jumlahnya fleksibel, bergantung dari pesanan. Jika memesan

dalam partai besar, harga jualnya sekitar Rp16 ribu per item. ’’Omzetnya naik turun, tapi sebulan rata-rata sekitar Rp30 juta,’’ ungkapnya. Mita menjelaskan, awalnya produk tote bag itu dibuat custom. Banyaknya permintaan warna dari konsumen membuat biaya produksi mahal. Produksi juga lebih ribet. Meski tidak banyak, pesanan custom masih dilayani dengan ongkos yang jauh lebih mahal daripada partai besar. Yakni, Rp85 ribu–Rp100 ribu. Keberhasilan membangun usaha membuat Mita beberapa kali diundang ke kampus sebagai alumnus untuk menjadi pembicara kegiatan kewirausahaan. ’’Sebagai alumnus yang punya usaha dan umurnya tidak terlampau jauh,’’ ungkap perempuan kelahiran Bogor, 32 tahun silam, tersebut. Selain itu, dia berfokus mengembangkan reseller dan melayani permintaan dalam jumlah banyak dari perusahaan untuk packaging. (c14/ fal)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


AKTIVITAS

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

7

Ratusan Mahasiswa Baru STMIK Hang Tuah Ikuti PKKMB

Majukan Pendidikan, Puluhan Staf PT SAI Mengajar di SDN 007 Ujung Batu

PEKANBARU (RP) - Ratusan mahasiswa baru Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) Hang Tuah Pekanbaru mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) yang berlangsung selama dua hari yakni 28 hingga 29 Agustus 2018. Ketua STMIK Hang Tuah Pekanbaru Dr Muhardi MKom mengatakan, PKKMB merupakan suatu metoda yang sama di setiap perguruan tinggi untuk bagaimana mereka mengenal kehidupan kampus. Di kampus mereka sendiri menyelesaikan permasalahan. Kalau di sekolah ketergantungan kepada orangtua, guru sangat tinggi. Sementara di perguruan tinggi mandiri. Persentase ketergantungan sudah mulai dikurangi. Di perguruan tinggi mereka beradaptasi dengan dosen. Dosen itu tidak mengajarkan mereka A sampai Z. Tugas dosen hanya 25 persen, 75 persen mahasiswa itu sendiri mencari secara mandiri ilmu di perguruan tinggi. Disebutkannya, PKKMB sekarang ini mendekatkan diri kepada edukasi. ‘‘Kakak senior merangkul juniornya. Ini artinya lebih kepada persahabatan. Di perkuliahan banyak berkomunikasi antar mereka. Saya informasikan pula bahwa STMIK ada dua prodi yakni,

UJUNGBATU (RP) - PT Astra Agro Lestari (AAL) Tbk kembali menunjukkan kepedulian kepada dunia pendidikan di usianya ke-30 tahun ‘’Bakti untuk Negeri”. Dibuktikan melalui anak perusahaannya di Kabupaten Rohul yaitu, PT Sawit Asahan Indah (SAI) kembali digulirkan program Astra Agro mengajar dan donasi buku bacaan. Sekolah yang disambangi manajemen perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan dan industri kelapa sawit ini adalah SDN 007 Ujung Batu Kilometer 6 Desa Pematang Tebih, Sabtu (1/9). Kegiatan tersebut dihadiri, Plh Adm PT SAI Bambang Sutrisno, Staf CSR Pendidikan Ginanjar Maolid, Kepala SDN 007 H Minanto SPd, Kepala TK Tunas Sawit Indah Helna Sari SPd AUD, staf guru pengajar serta majelis guru. Plh Adm PT SAI Bambang Sutrisno menerangkan, Astra Agro sangat fokus dengan dunia pendidikan anak bangsa. Dibuktikan, di setiap anak perusahaan PT AAL, saat ini telah ada fasilitas sekolah dan tenaga pengajar. Dengan pendidikan, lanjutnya, dapat mengubah anak-anak karyawan lebih baik, serta masa depan bangsa lebih maju. Menurutnya, anak perusahaan Astra

HUMAS STMIK HANG TUAH FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Civitas akademika STMIK Hang Tuah Pekanbaru foto bersama dengan para mahasiswa baru usai PKKMB, baru-baru ini. prodi sistem informasi dan teknik mengenal perkuliahan semata, tetapi informatika. Untuk prodi S1 Sistem dapat membuka wawasam untuk Informasi sudah terakeditasi B berjiwa entrepreneurship di bidang dan Prodi Teknik Informatika da- IT. Antusias mahasiswa tahun ini lam proses terakreditasi BAN PT,’’ sangat baik. Mereka juga diajarkan etika kemahasiswaan. Baik itu etika terangnya. Senada dengan itu, Wakil Ketua III di kampus maupun etika di luar kamSTMIK Hang Tuah Pekanbaru bidang pus. ‘’Kami juga menumbuhkan miKemahasiswaan Yesica Devis SIkom nat mereka mau berorganisasi. Dari MKes menyebutkan, diharapkan organisasi itu akan terbentuk jiwa selama PKKMB bukan sebagai ajang kepemimpinan,’’ tuturnya.(nto/c)

HUMAS UNILAK FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Direktur Pascasarjana Unilak Prof Dr Sudi Fahmi SH MH, Rektor Unilak Dr Hj Hasnati foto bersama dengan para pembicara Prof Dr Syafrinaldi SH MCL, Dr Indrianawati dan Dr Bahrun Azmi usai seminar nasional, Sabtu (1/9/2018).

Pascasarjana Unilak Gelar Seminar Nasional Tentang Perlindungan Haki dan Inovasi Bisnis PEKANBARU (RP) - Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (Unilak) menggelar seminar nasional bertemakan ‘’Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual dan Inovasi Bisnis Erarevolusi Industri 4.0, Sabtu (1/9). Seminar ini bersempena kuliah perdana angkatan 11 Magister Manajemen dan angkatan 9 Magister Hukum Program Studi Pascasarjana Unilak. Seminar menghadirkan narasumber ternama yaitu Rektor Universitas Islam Riau (UIR) Prof Dr Syafrinaldi SH MCL dan Dr Indrianawati Usman SE MSc dari Universitas Airlangga Surabaya sebagai moderator Dr Bahrun Azmi SH MH. Ketua panitia seminar Dr Bambang Supeno SE MM pada sambutannya mengatakan, seminar nasional ini diikuti lebih dari 242 mahasiswa

Pascasarjana Unilak dengan rincian mahasiswa baru yaitu 57 Magister Hukum dan 53 mahasiwa Magister Manajemen, selain itu juga seminar diikuti 52 mahasiswa lama semester ganjil Magister Hukum,80 mahasiswa Magister Manajemen. Rektor Unilak Dr Hj Hasnati pada sambutannya mengatakan, selamat datang narasumber di Unilak. Tema yang diangkat ini memang salah satu strategi prioritas yang digalakkan oleh pemerintah era menghadapi revolusi industri 4.0. ‘’Unilak sudah beberapa kali mengadakan sosialisasi tentang revolusi industri 4.0 bahkan ini telah dimasukkan dalam rapat kerja Unilak beberapa waktu lalu,’’ ujarnya. Ia menambahkan, era sekarang tidak bisa lagi berlengah-lengah jik-

alau tidak ingin tertinggal perubahan zaman. Kesadaran hak kekayaan intelektual (Haki) masih rendah, di era sekarang ini Haki sangat penting terlebih di universitas. Mudah-mudahan seminar ini akan menambah wawasan dan menambah pengayaan ilmu untuk ke depannya. Sementara itu, Direktur Pascasarjana Unilak Prof Dr Sudi Fahmi SH MH saat ditemui mengatakan, seminar ini merupakan pengenalan awal masa perkuliahan bagi mahasiswa baru jadi perlu pencerahan awal. Ini dalam rangka keterkaitan bagaimana aspek ekonomi dan aspek hukumnya. ‘’Topik yang kami ambil dalam angkatan ini masalah Haki. Mudahan-mudahan seminar ini berguna bagi mahasiswa yang mengikuti perkuliahan.(rio/c)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Plh Adm PT SAI Bambang Sutrisno (tengah) didampingi Kepala SDN 007 Ujung Batu H Minanto SPd (pakai peci) foto bersama dengan majelis guru dan staf pengajar dari PT SAI di SDN 007 Ujung Batu Km 6 Desa Pematang Tebih, Sabtu (1/9/2018).

Agro mendukung anak-anak bangsa menggali dan mengembangkan kebudayaan dan kesenian daerah. Melalui iven atau konvensi perusahaan yang dilaksanakan setiap tahun, anak-anak berkesempatan menampilkan budaya dan seni yang ada. Tujuannya, selain memupuk agar anak-anak peduli dengan kearifan lokal daerah, juga menambah kepercayaan diri mereka. Bambang menegaskan, PT AAL komit mendukung dan memajukan pendidikan bersama Pemkab Rohul. Dengan harapan kualitas pendidikan lebih baik untuk mendapatkan

generasi muda yang pintar dan bertaqwa. ‘’Jadi selain membangun generasi muda yang pintar, juga harus bertaqwa, apapun agamanya,’’ jelas Bambang usai menyerahkan donasi buku bacaan. Sementara, Staf CSR Pendidikan, Ginanjar Maolid mengungkapkan, kegiatan hari ini merupakan rangkaian HUT ke 30 AAL yaitu, AAL mengajar 3 ribu jam dan donasi 3 ribu buku. Khusus PT SAI, katanya mendapat kuota 75 jam dan 750 buku bacaan, yang nantinya akan digulirkan kepada tiga sekolah di ring satu perusahaan. (epp/c)

Berkeringat Berlebih Bisa Sebabkan Dehidrasi DEHIDRASI atau kekurangan cairan bisa terjadi akibat berbagai kondisi, salah satunya produksi keringat berlebih. Di sisi lain, tubuh yang jarang berkeringat ternyata juga bisa berakhir pada kondisi dehidrasi. Tahukah Anda akan hal ini? Perlu diketahui, berkeringat adalah mekanisme tubuh untuk mengembalikan suhu ke rentang normal. Tubuh memiliki set point temperatur, yang apabila terjadi peningkatan suhu lingkungan atau di dalam tubuh, maka set point tersebut akan mencetuskan serangkaian aktivitas untuk menyesuaikan suhu tubuh. Cara tubuh menurunkan suhu adalah dengan mekanisme penguapan keringat melalui kulit dan melebarkan pembuluh darah. Di sisi lain, bila suhu lingkungan dingin, maka tubuh akan menghasilkan panas untuk mempertahankan suhu tetap normal dengan melakukan kontraksi otot berulang (mengigil) dan memperkecil ukuran diameter pembuluh darah. Dehidrasi terjadi bila jumlah cairan yang keluar dari tubuh

INTERNET

lebih banyak daripada yang masuk. Penelitian menyebutkan, kehilangan cairan tubuh lebih dari 2 persen juga akan menyebabkan kerusakan fungsi

pengaturan set point temperatur di dalam tubuh. Kehilangan cairan tubuh bisa terjadi, salah satunya pada saat berolahraga. Mekanisme timbulnya rasa haus itu sendiri dapat distimulasi oleh berbagai faktor, dan sayangnya, ketika berolahraga tubuh justru kurang sensitif merasakan haus. Parahnya, rasa haus tersebut bisa semakin tidak terasa saat seseorang berolahraga di pusat kebugaran yang memiliki ruangan ber-AC. Hal-hal seperti itulah yang kemudian membuat seseorang benar-benar lupa bahwa tubuhnya sedang ‘berteriak’ meminta pasokan cairan tambahan. Jika tidak dituruti, dehidrasi pasti akan terjadi. Minum air putih kira-kira 400– 600 ml dua hingga tiga jam sebelum mulai berolahraga.Selama berolahraga, minum 150-350 air setiap 15-20 menit. Sesuaikan ini dengan jenis olahraga, kondisi lingkungan, dan kondisi tubuh Anda.Setelah berolahraga, minum 450-675 ml air untuk setiap kehilangan 0,5 kg berat badan selama olahraga.(nb/rvs/jpg)

Tingkatkan Kebugaran dengan 7 Cara

INTERNET

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

MENJAGA kebugaran tubuh saat menghadapi aktivitas yang padat adalah sebuah keharusan. Dengan kondisi tubuh yang bugar dan sehat, pergerakan tubuh jadi lebih leksibel dan Anda pun dapat terlindungi dari ancaman penyakit. Jika ingin tubuh senantiasa bugar, Anda perlu memiliki gaya hidup dan kebiasaan sehat yang dilakukan secara konsisten. Jangan ciut dulu, mendapatkan tubuh bugar tak harus berlatih sekeras atau diet seketat para atlet Asian Games. Dilansir dari laman Real Simple, ada beberapa cara yang bisa Anda jadikan kebiasaan

sehat untuk mendapatkan tubuh bugar. 1. Rutin berolahraga 2. Jadikan rumah menjadi tempat yang lebih bugar 3. Manfaatkan teknologi untuk berolahraga 4. Berolahraga di depan cermin 5. Dengarkan musik dengan beat energik 6. Pastikan tubuh mendapatkan asupan vitamin ini 7. Perbanyak air putih ‘’Demikian tujuh tips agar tubuh tetap sehat,” kata dr. Dyah Novita Anggraini dari KlikDokter. Dengan demikian, Anda pun tetap dapat produktif sepanjang hari.(rn/ rvs/jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


8

SHOW&SELEBRITI

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

INTERNET

KRISS HATTA

Hilda Itu seperti Kacang Lupa Kulitnya AKTOR Kriss Hatta kembali menyoroti kehidupan Hilda Vitria. Dia pun mengibaratkan mantan istri sirinya itu seperti kacang lupa kulitnya. Begitu mendapatkan popularitas karena mendompleng nama Billy Syahputra, Hilda kini pergi meninggalkan sang kekasih. Sayangnya, kata Kriss Hatta, Billy tidak pintar membaca situasi sehingga terpedaya dengan mulut manis Hilda. “Saya berikan selamat kepada Hilda karena kini makin populer. Padahal untuk mendapatkan popularitas butuh waktu panjang. Hilda dalam waktu singkat bisa terkenal karena memacari Billy,” ujar Kriss di Jakarta, baru-baru ini. Yang disayangkan, Billy tidak paham kalau sudah dimanfaatkan Hilda. Sebagai laki-laki, Billy harusnya tahu ada maksud terselubung Hilda. “Billy harusnya sadar perempuan macam apa Hilda itu. Punya suami tapi ngaku masih lajang. Selain itu, secara isik lebih oke saya ketimbang Billy. Enggak mungkin perempuan meninggalkan pasangannya yang lebih oke kalau enggak ada maksud apa-apa,’’ bebernya. Dia menyarankan Hilda untuk kembali kepada Billy dan kemudian menikah serta punya anak. Apalagi popularitas dan harta Billy sudah diicip Hilda. “Cukup saya saja digituin Hil. Kasihan Billy yang sudah berkorban banyak demi kamu,” katanya.(esy/jpnn)

DUL JAELANI

JPNN

Ayah dan Bunda Sudah Berdamai MUSISI Dul Jaelani menepis kabar bahwa kedua orang tuanya, Ahmad Dhani dan Maia Estianty masih bersitegang. Dia menegaskan bahwa hubungan Maia dengan Dhani sudah mencair. Bahkan hubungan dengan Mulan Jameela pun sudah membaik.

“Ayah dan Bunda saya berdamai,” kata Dul Jaelani di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat. “Al, El, Dul dan Tante Mulan berdamai, Al, El, Dul dan adik-adik berdamai. Keluarga saya semuanya ine (baik-baik saja), enggak ada apa-apa,” tambahnya. Meski begitu, pemilik nama lengkap Abdul Qodir Jaelani itu tak menampik ada konlik saat kedua orang tuanya bercerai. Apalagi, sang ayah memutuskan untuk

menikahi Mulan Jameela yang diketahui sebagai mantan pasangan duet Maia Estianty. Namun seiring berjalannya waktu, konilk tersebut berkurang. Ketiga bersaudara itu akhirnya mengerti dengan pilihan kedua orang tuanya. “Makin kesini Al, El, Dul makin mengerti dengan keinginan masing-masing. Saya juga mengerti dengan pilihannya ayah. Bunda juga,” jelas Dul Jaelani.(mg7/jpnn)

DIMAS ANGGARA dan NADINE CHANDRAWINATA

Menyesal Tak Menikah Cepat

INTERNET

LUNA MAYA

Terima Dihina AKTRIS dan presenter Luna Maya menjadikan kasus video asusila-nya dengan Ariel Noah sebagai pelajaran hidup. Dia tak menampik bahwa kasus yang sempat heboh pada Mei 2010 itu sempat membuat masyarakat menilainya buruk. “Mungkin banyak orang yang melihat saya tuh gimana banget, hina atau gimana,” tutur Luna Maya saat ditemui di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, baru-baru ini. “Tapi setidaknya dengan apa yang saya alami dari dulu sampai sekarang, saya bisa kuat seperti ini,” sambung kekasih Reino Barack. Menurut pemain ilm The Doll ini, dia mengibaratkan kehidupannya itu seperti wahana roller coaster. “Jadi menarik juga ya, panjang lah,” tukas Luna Maya. Mantan kekasih Ariel Noah ini pun tak mau ambil pusing dengan statusnya yang masih tersangka dalam kasus video asusila tersebut. “Saya udah enggak peduli yang gitu-gitu, semua dijalanin saja,” ungkapnya. Seperti diketahui, kasus video asusila yang melibatkan Luna Maya dan Cut Tari kembali muncul setelah Lembaga Pengawasan dan Pengawalan Penegakan Hukum Indonesia (LP3HI) mengajukan permohonan praperadilan terhadap status keduanya. Namun, permohonan praperadilan itu ditolak oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (7/8).(mg7/jpnn)

RICHARD KYLE

Udah Tak Sabar PASANGAN artis Richard Kyle dan Jessica Iskandar sudah tak malu-malu lagi mengumbar kedekatan mereka. Foto kebersamaan mereka belakangan kerap menghiasi posting-an Instagram keduanya masing-masing. Salah satunya, seperti yang di-unggah Richard di Instagram-nya barubaru ini. Di mana Richard mengunggah foto mesra liburan mereka di Mentawai beberapa waktu lalu. Melengkapi keterangannya, Richard mengaku sudah tak sabar menghabiskan waktu bersama kekasihnya itu. “Gak sabar, next travel adventure kita ke mana ya siapa tau?” tulisnya. Postingan ini pun langsung ditanggapi beragam oleh warganet. Kebanyakan menyarankan Richard supaya mengajak Jedar ke pelaminan dibanding berlibur bersama. (chi/jpnn)

INTERNET

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

AKTOR Dimas Anggara akhirnya mau terbuka terkait kehidupan rumah tangganya dengan Nadine Chandrawinata. Pemain ilm London Love Story itu mengaku menyesal tidak menikahi Nadine Chandrawinata sejak lama. “Pokoknya nyesel kenapa enggak dari dulu (nikah),” kata Dimas Anggara sambil tersenyum. Salah satu alasannya karena Nadine pandai memasak. Menurutnya, semua masakan buatan sang istri menjadi kesukaannya. “Apa saja yang dimasakin mah saya makan saja. Semua favorit saya,” tuturnya. Terkait momongan, Dimas Anggara mengaku tidak menundanya. Dia bersama sang istri menunggu rezeki yang diturunkan padanya. “Sedapatnya. Kalau rezeki enggak kemana ya, nunggu rezekinya,” ujarnya. Setelah dua bulan menjadi pasangan suami istri, Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara baru akan berbulan madu. Rencananya, mereka akan road trip selama satu bulan di Selandia Baru. “Dalam waktu dekat ini sih kita akan jalan akhirnya dan ini akan seru sih. Kami sudah cari beberapa kegiatan yang cocok dengan keinginan kami berdua dan akan lama perginya, sekitar sebulan,” kata Nadine Chandrawinata saat

INTERNET

ditemui di hotel Shangri-La Jakarta, Sabtu (1/9) malam. Kakak dari Marcell dan Mischa Chandrawinata itu membocorkan salah satu tempat yang akan disambangi di New Zealend adalah Kia Ora. Meski sudah pernah ke sana sebelumnya, Nadine mengaku akan melakukan kegiatan yang belum pernah dia coba. Terlebih, kali ini kepergiannya ditemani

oleh sang suami, Dimas Anggara. “Udah pernah sih dulu (ke Kia Ora), yang pasti ada beberapa kegiatannya belum pernah kami lakuin sebelumnya, karena ini konsepnya road trip nanti kita pakai van gitu, kita tidurnya di dalam van,”lanjut Nadine antusias. Meski demikian, mantan pembawa acara ‘’My Trip My Adventure’’ itu tidak akan tidur di da-

lam van selama sebulan. Mereka nantinya juga akan tidur di hotel setelah melakukan tracking dan jelajah Kia Ora. “Kenapa Kia Ora dan di van karena itu menyenangkan dan kami suka, bukan berarti kami enggak tidur di hotel. Kami juga tidur di hotel biasanya, kami naik mobilnya itu 5 hari. Terus nginep di hotel gitu,” pungkas Nadine.(jpc/jpnn)

MARSHA ARUAN

Digoda Jonatan Christie AKTRIS Marsha Aruan rupanya sempat ingin mengucapkan selama kepada Jonatan Christie. Sayangnya, hal itu batal dilakukan lantaran dia tak lagi berteman di Instagram. “Dia sempat tutup akun Instagram ya. Aku, kan, temanan sama dia. Waktu aku cari mau kasih selamat, ternyata sudah enggak ada,” ungkap Marsha Aruan di Jakarta, baru-baru ini. Kekasih El Rumi ini mengaku sempat berteman dengan pria yang karib disapa Jojo itu. Pertemanan keduanya bermula saat Marsha memosting pose dirinya memegang raket usai berlatih bulu tangkis, tiba-tiba dia mendapat pesan langsung bernada menggoda dari Jojo. “Dia DM (direct message) aku, tanya suka bulu tangkis juga ya? Dan kami sempat ngobrol-ngobrol. Aku awalnya enggak tahu siapa Jonatan, dan dia perkenalkan diri gitu,” kenang Marsha Aruan. Pemain ilm Hantu Jembatan Ancol dan Garuda di Dadaku ini pun ikut mengomentari selebrasi Jojo yang membuka baju dan memerkan perut six pack-nya. Marsha pun membandingkan tubuh Jojo dan El Rumi. “Bagus, nggak kayak El. Iya, El gendut, tapi enggak apa-apa,” ujarnya sambil tertawa. Perolehan medali Indonesia di Asian Games 2018 membuat Marsha bangga. “Bangga ya Indonesia bisa dapat 30 medali. Apalagi ini kan yang banyak menang dari angkatan aku, pastinya bangga,” pungkasnya.(jpnn)

INTERNET  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


HEALTH

9

Riau Pos

l SENIN 3 SEPTEMBER 2018

riaupos.ladies@gmail.com

@riaupos_ladies

Laporan: SITI AZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI

DR SRI WAHYUNI

 REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

HAMPIR semua dari kita mungkin pernah mengalami sakit kepala. Termasuk sakit kepala sebelah atau migrain. Penyakit satu ini sering dianggap sebagai penyakit umum dan ringan. Bukan tanpa alasan. Biasanya sakit kepala sebelah bisa reda hanya dengan meminum obat. Karena itu, banyak yang tidak menaruh kekhawatiran dengan migrain ini. Tapi tahukah Ladies bahwa migrain lebih sering mendera perempuan daripada laki-laki? Hal ini dikatakan oleh dr Sri Wahyuni. ‘’Menurut penelitian, migrain memang lebih sering menyerang perempuan daripada laki-laki,” ujarnya. Ia menjelaskan bahwa, nyeri kepala atau Cephalgia merupakan gejala yang memang sering dijumpai sehari-hari. Setiap individu mengalami minimal 1 kali dalam setahun. Ia melanjutkan, menurut International Headache Society (IHS), nyeri kepala primer ada 2, yaitu Tension Type Headache dan Migrain. “Migrain adalah nyeri kepala dengan serangan berlangsung 4-72 jam. Migrain menyerang satu sisi. Sifatnya berdenyut, nyerinya diperberat dengan aktivitas. Bisa disertai mual, muntah, fotopobia dan lainnya,” sambung dokter berhijab ini. Nyeri kepala primer sendiri, maksudnya adalah nyeri kepala tanpa penyebab dan tidak berhubungan dengan penyakit lain. Penyebab terjadinya migrain belum diketahui secara pasti. Namun, ada pemicu sering terjadinya migrain. Seperti riwayat keluarga 70 persen, perubahan hormon yang biasanya terjadi saat menstruasi, makanan yang mempengaruhi pembuluh darah (anggur merah, natrium sitrat, keju,coklat), stres, tidur tidak teratur, rangsangan sensorik seperti cahaya silau, bau menyengat, alkohol dan merokok. “Untuk penyebabnya, memang belum diketahui secara pasti. Tapi, biasanya, selain sering menyerang perempuan, migrain juga bisa mengenai sasaran usia 10 hingga 40 tahunan. Kemudian nantinya akan menurun saat memasuki usia 50 tahun,” terangnya. Meski berakibat fatal, tetapi migrain yang dibiarkan dan berlarut-larut tentunya membawa akibat tersendiri. Dijelaskan dr Sri, bahwa seorang penderita migrain perlu mendapat penanganan medis jika migrain tersebut selalu mengganggu dan tidak tertahankan dengan intensitas yang tinggi nyerinya, sebaiknya dilakukan pemeriksaan lanjutan seperti MRI atau CT-Scan. Hal tersebut perlu dilakukan untuk tumor otak dan pendarahan otak. Atau dilakukan punksi lumbal untuk menyingkirkan meningitis. “Ya, jika migrain sudah tidak

tertahankan, jangan ditunda lagi untuk menanganinya dengan cara medis. Ini penting untuk menghindari pelebaran dan penyempitan pembuluh darah di otak,” sambungnya. Pembiaran migrain yang parah bisa berlanjut pada penyakit yang lebih parah pula. Sebab, berdasarkan penelitian, 19 persen kasus stroke terjadi pada pasien dengan gejala migrain lho Ladies. Sebab, menyempitnya pembuluh darah diotak. Wah, ngeri juga nih. So, jangan dibiarin ya Ladies. Jika migrain menyerang silih berganti dengan disertai rasa sakit yang tidak tertahankan, tindakan medis adalah hal yang pantas kamu dapatkan. Namun, jika masih dalam ambang batas, migrain bisa dikurangi dengan konsumsi obat-obatan yang tepat. Tentunya Ladies juga harus menghindari pemicu. Selain obat obatan, migrain bisa diatasi dengan menghindari faktor pencetus, manajemen lingkungan, tahu siklus menstruasi dan mediasi ataupun melakukan yoga. “Migrain dapat sembuh dengan sempurna jika minum obat teratur dan menghindari faktor pencetusnya,” terangnya lagi. Yuklah sama-sama kita hindari faktor pencetus si migrain ini. Tentunya dengan pola hidup sehat dan menambah pengetahuan tentang kesehatan. Jangan membiarkan penyakit tumbuh berkembang ditubuh kita. Apalagi migrain yang lebih sering menyerang kaum Ladies. (azr) Gejala Migrain Pengidap migrain merasakan sakit di kepala yang berdenyut-denyut dan memburuk tiap kali mereka bergerak. Sakit kepala umumnya terasa pada salah satu sisi kepala. Pada kasus tertentu, rasa sakit juga dapat terjadi pada kedua sisi kepala, wajah, atau leher. Denyutan yang dirasakan dapat begitu hebat sehingga membuat Anda tidak mampu beraktivitas secara normal. Proses Terjadinya Migrain Meski tidak semua pengidap migrain merasakan semuanya, tapi empat tahap berikut ini bersifat umum. Tahap sebelum sakit kepala atau

disebut ‘prodormal’: perubahan tubuh satu atau dua hari sebelum migrain menyerang. Hal ini termasuk: suasana hati, nafsu makan, konstipasi, merasa haus dan sering berkemih. Aura: biasanya merupakan gangguan yang berkaitan dengan penglihatan, seperti kilatan cahaya pandangan yang kabur. Aura merupakan gejala dari sistem saraf. Oleh karena itu, pada sebagian kasus, penderita dapat mengalami gangguan di sistem organ lain seperti gangguan verbal, sensorik dan motorik. Proses ini dapat terjadi sebelum atau selama migrain. Walau demikian, kebanyakan penderita tidak mengalami proses ini. Sakit kepala: sakit kepala hebat pada salah satu atau kedua bagian kepala, biasanya diiringi sensitivitas terhadap cahaya dan suara, mual dan muntah. Tahap ini dapat berlangsung selama kurang lebih 4-72 jam. Resolusi atau post-drome: saat semua gejala berangsur mereda dan pengidap merasa lelah selama beberapa hari. Gejala-Gejala yang Menyertai Migrain Gejala-gejala migrain memakan waktu dari empat jam hingga tiga hari untuk benar-benar menghilang. Ini bisa menyebabkan penderita merasa lelah selama sepekan setelah terserang migrain. Selain sakit kepala, berikut ini adalah gejala-gejala lain yang sering muncul bersamaan atau mendahului sakit kepala migrain: Ladies mungkin akan merasa mual, diikuti dengan muntah. Kurang konsentrasi. Merasa sangat kedinginan atau sangat kepanasan hingga berkeringat. Sakit perut (kadang-kadang menyebabkan diare). Sensitif terhadap cahaya dan suara yang menyebabkan pengidap migrain merasa lebih nyaman berada di tempat yang gelap dan tenang. Tidak semua orang merasakan gejala-gejala di atas saat mereka terserang migrain. Gejala-gejala ini juga tidak selalu terjadi secara bersamaan. Dalam beberapa kasus, pengidap dapat merasakan gejala ini tanpa merasakan sakit kepala migrain.(int)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


PRO-SUMATERA Mahasiswa Tertangkap Seludupkan Sabu Laporan JPG, Banda Aceh TERBUAI uang Rp15 juta, menyebabkan Mus (23) mahasiswa di Banda Aceh masuk penjara. Ia nekat menyeludupkan narkotika jenis sabu seberat 600 gram melalui bandara Sultan Iskandar Muda (SIM). Dirnarkoba Polda Aceh, Kombes Agus Sartijo, Ahad (2/9) mengatakan Mus ditangkap di bandara SIM, Jumat (31/8). Menurut keterangan dari pihak bandara, petugas terpaksa amankan tersangka karena curiga terhadap geraknya. “Tersangka kami amankan dari petugas Bandara. Lalu saat masuk pintu pemeriksaan metal detector, kecurigaan pihak bandara terjawab, ternyata bersamanya terdapat 600 gram sabu,” sebut Kombes Agus Sartijo. Katanya, setelah dilakukan

pemeriksaan, Mus mengaku nekat membawa barang tersebut demi upah Rp15 juta. Ia hendak menyeludupkan ke Jakarta dengan menggunakan pesawat Garuda. “Barang itu dimasukan dalam kantong celananya, dibalut dengan isolatip hitam dan dibagi empat bungkus,” sebutnya. Agus menambahkan, selain barang Mus pihaknya juga mengamankan orang yang memberikan upah, yakni BR (25) warga asal Bireun. BR ditangkap pada hari yang sama dengan Mus di rumahnya. “Mereka berdua masih kami amankan dan perkara ini masih dikembangkan,”ujarnya. Pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap seorang tersangka lain, pemilik sabu tersebut. “Selain sabu juga amankan barang bukti berupa uang tunai Rp816 juta,” tuturnya. (ibi/mai/das)

Rumah Terbakar, Pasangan Lansia Tewas PADANGPARIAMAN (RP) Malang benar nasib pasangan lanjut usia (lansia) Zainuddin (110), dan istrinya Dinar (90). Keduanya tewas dalam kondisi mengenaskan karena terpanggang dalam rumahnya yang terbakar di Kampung Manggih, Korong Kotomuaro, Nagari Gasangadang, Ahad (2/9) s ekitar pukul 04.00 WIB. Tidak ada yang mengetahui kejadian itu. Sebab, rumah pasangan lansia tersebut jauh dari permukiman warga. Kapolres Pariaman, AKBP Andry Kurniawan mengatakan, sekarang kasus kebakaran itu dalam proses penyelidikan guna mengetahui kronologi kejadian. Katanya, berdasar keterangan saksi-saksi, yaitu Wali Korong Kotomuaro, Buriadi dan salah seorang warga Buyung Aji (54), diketahui saksi Buyung mengetahui kejadian tersebut ketika hendak pergi ke sawah sekitar pukul 08.30 WIB. Dia terkejut melihat rumah pasangan lansia itu telah terbakar. “Buyung melihat rumah itu, apinya masih menyala. Lalu Buyung pergi memanggil wali korong setempat, Buriadi,” ujar

Andry yang sedang bersama Kabid Damkar Pol PP Padangpariaman, Edison. Melihat kejadian tersebut, katanya, kedua mengabarkan kepada anak korban tinggal terpisah. Sehingga, saksi dan anak korban memanggil warga lainnya untuk memeriksa rumah pasangan lansia itu. “Seluruh barang sudah hangus terbakar. Melihat itu, warga dan anak korban langsung menuju ke kamar korban. Ternyata ditemukan korban sudah meninggal dalam kondisi hangus terbakar,” katanya. Selain itu, Andry menjelaskan, dari keterangan saksi dan anak korban, bahwa rumah korban tidak menggunakan listrik. Jadi rumah korban itu selama ini hanya menggunakan lampu minyak. “Lampu minyak atau lentera api itu biasanya ditempelkan di dinding rumah,” ujarnya. Jenazah pasangan lansia itu sudah divisum tim medis Puskesmas Kecamatan Batanggasan. Berdasar rapat pihaknya dengan anak korban, camat, dan sejumlah tokoh masyarakat, disepakati agar korban dimakamkan semestinya.(g/jpg)

10

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

DONI SAPUTRA/JPG

DIAMANKAN: Isa Bin Mohamed (dua kiri), warga negara Malaysia diamankan anggota Satresnarkoba Polresta Jambi, Ahad (2/9/2018). Isa mencoba menyeludupkan narkoba ke Jambi melalui Bandara Sultan Thaha Jambi.

WN Malaysia Simpan Narkoba dalam Perut JAMBI (RP) - A ng g ot a Sa tresnarkoba Polresta Jambi, berhasil menggagalkan penyeludupan narkoba ke Jambi melalui Bandara Sultan haha Jambi. Kali ini, Warga Negara Malaysia yang diamankan. Dia adalah Isa Bin Mohamed (35) warga Jalan Budiman, Kampung Melayu Majide, Nomor 14, Johor Baru, Malaysia. Modus penyelundupan kali ini cukup mencengangkan, tersangka menyimpan sabu di dalam perutnya. Dia diamankan bersama dengan rekannya yang menerima sabu tersebut, yakni Saprianto (42) warga Desa Mendalo Laut, RT 2, Kelurahan Mendalo Laut, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muarojambi.

Kasat Resnarkoba Polresta Jambi, Kompol Priyo Purwanto, mengatakan, penangkapan dilakukan Sabtu (1/9) sekitar pukul 19.30 WIB. Diamankan saat keluar dari Bandara Sultan Thaha Jambi. “Tersangka kita amankan. Modusnya, menelan sabu seberat 151 gram,” ujar Kompol Priyo Purwanto, kemarin (2/9). Anggota yang tidak menemukan barang bukti, pelaku dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan. Akhirnya setelah diperiksa diketahui ada benda di dalam perutnya. Diduga benda tersebut merupakan sabu yang sudah dikemas dalam bentuk bulatan. Priyo membeberkan, pelaku Isa diamankan

berdasarkan informasi masyarakat bahwa bakal ada warga Malaysia yang membawa sabu. Dari informasi itu, pihaknya melakukan pembuntutan sejak dari Bandara Hang Nadim, Bangka Belitung sekitar pukul 16.30 WIB dengan menggunakan Maskapai Lion Air tujuan Jambi. “Pendalaman kita lakukan sejak Batam,” jelasnya. Sesampai di bandara Jambi, pelaku Isa dan Saprianto diamankan. Isa pun dibawa ke Rumah Sakit Polisi (Bhayangkara) untuk dilakukan pengeluaran sabu yang ada di dalam perutnya. “Pelaku diberi obat agar bisa dikeluarkan oleh dokter, selain itu sebelum di

beri obat dilakukan rongent ke perutnya,” jelasnya. Menurutnya, modus ini diduga sudah sering dilakukan oleh pelaku untuk mengelabui petugas. Bahkan, diketahui satu kali membawa sabu ke Jambi dengan cara yang sama dan lolos. “Rencananya sabu tersebut akan dikeluarkan dengan cara buang air besar setelah tiba di Jambi,” lanjutnya. Kedua pelaku kini diamankan di Mapolresta Jambi untuk pengembangan lebih lanjut. Mereka terancam pasal 112 ayat 2 dan 114 ayat 2 Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara dan denda Rp1 miliar.(pds/jpg)

Biro Pariwisata Belum Dapat Restu BATAM (RP) - Wacana Biro Pariwisata yang pernah diusulkan Badan Pengusahaan (BP) Batam dulu kepada pemerintah pusat ternyata belum mendapat restu. Alasannya karena menghargai Pemerintah Kota (Pemko) Batam yang memang bidang kerjanya mencakup pengembangan pariwisata di Batam. “Memang BP menganggap pa riwisata dapat mengangkat ekonomi. Makanya supaya ada amunisi, dibuatlah restrukturisasi. Tapi usul itu tak kunjung datang, karena pariwisata jadi periuk nasinya Pemko,” kata Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian

Pariwisata (Kemenpar) Guntur Sakti di Hotel Radison, Jumat (31/8). Meskipun begitu, Kemenpar sangat mendukung sekali event-event pariwisata yang digelar BP Batam. Jika merujuk pada niatnya, maka event-event ini digelar untuk menggairahkan pariwisata di Kota Batam yang sempat lesu. “BP ini ikut menopang karena dana Pemko kecil. Ini agar pariwisata semakin bergairah,” jelasnya. Ia menyarankan agar BP dan Pemko saling bantu membantu karena tujuan pengembangan pariwisata itu sama yakni men-

ingkatkan perekonomian Batam. Sebelumnya, BP akan membentuk Biro Pengembangan Ekonomi Kreatif. Tugasnya adalah mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif. Biro ini merupakan lanjutan dari Biro Pariwisata yang belum mendapat restu dari pemerintah pusat. ‘’Namanya Biro Pengembangan Ekonomi Kreatif,” kata Deputi V BP Batam Bambang Purwanto, belum lama ini. Ia mengatakan alasan pembentukan biro baru ini adalah untuk memaksimalkan pengembangan pariwisata Batam. “Jadi dinilai

perlu membentuk unit khusus untuk menanganinya dan hal-hal yang punya potensi menggerakkan ekonomi Batam,” paparnya. Biro ini akan mendukung Pemko Batam mengembangkan pariwisata. Berikut juga memberdayakan potensi-potensi yang masih bisa digali dari Usaha Kecil Menengah (UKM) yang menjamur di Batam. “Untuk saat ini, kami masih menunggu undangan dari Kemenpan RB,” jelasnya. Nama Biro Pengembangan Ekonomi Kreatif ini dianggap lebih tepat karena saran dari Kemenpan RB dalam rapat sebelumnya. Lebih mencakup keseluruhan dibanding Biro Pariwisata.(leo/jpg)

Melihat Tempat Pemusnahan Limbah Medis di RSMH Palembang

Sampah Beracun Dibakar Habis Setiap rumah sakit memiliki tumpukan sampah, bahkan ada yang tergolong mengandung bahan beracun. Karena kondisi ini, RSMH pun perlu membuat perlakuan khusus. Tak sembarang buang, tapi dimusnahkan lebih dulu. Seperti apa?

DI salah satu sudut kompleks Rumah Sakit Dr Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, ada sebuah gedung bercat putih. Dari kejauhan tampak corong asap. Di sanalah tempat pemusnahan limbah medis RSMH Palembang. Koran ini lalu berkunjung ke sana, sekitar pukul 10.00 WIB, Jumat (31/8). Di sana ada ruangan pembakaran limbah medis. Terlihat petugas sedang memasukkan kantong sampah berlabel infeksius ke dalam tabung insinerator. Ini adalah sebuah alat pembakar limbah dengan suhu tinggi, sehingga sampah medis bisa terbakar dengan habis. Sampah atau limbah medis merupakan hasil buangan suatu aktivitas medis. Sampah medis harus sesegera mungkin diolah setelah dihasilkan dan penyimpanan menjadi pilihan terakhir jika limbah tak dapat langsung diolah. Kepala Instalasi Performa, Pertamanan dan Sanitasi, Santi Sherlianti mengatakan insinerator cukup menampung 200 kg sampah medis sekali bakar.  REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Meski kapasitasnya 200 kg sampah, pihaknya membakar sampah hanya 100 kg sampah medis sekali bakar. Itu dengan suhu 1.200 derajat celcius. Setelah dibakar, katanya, tentu hasil pembakaran menciptakan abu. Nah abu ini tak dibuang sembarangan. “Abu tersebut dikumpulkan, disimpan di gudang penyimpanan hingga berjumlah banyak. Kita kirim ke Cilegon, Banten sebagai tempat pembuangan akhir limbah medis,” tambahnya Sebagai RS tipe A , RSMH Palembang tugasnya memberikan pelayanan kesehatan ke masyarakat. Tak terlepas dari tanggung jawab pengelolaan limbah yang dihasilkan. “Untuk menjamin keselamatan dan kesehatan awak RS maupun orang lain yang berada di lingkungan RS dan sekitarnya. RS ini juga komitmen menjaga lingkungan,” kata Santi. “Tak hanya itu kami juga bedakan petugas sampah medis dan sampah rumah tangga dari RSMH Palembang. Hijau untuk petugas sampah infeksius, kuning untuk petugas non-infeksius. Gunanya

selain menandakan juga batasi petugas sampah, agar tak tercampur antara sampah berbahaya dan rumah tangga,” jelasnya. Diungkapkan, dalam limbah RS tak hanya menghasilkan limbah organik dan anorganik, juga limbah infeksius yang mengandung bahan beracun berbahaya (B3). Diungkapkanya yang termasuk limbah B3 adalah limbah dengan karakteristik infeksius, benda tajam, patologis, bahan kimia kedaluwarsa, limbah farmasi, radioaktif , peralatan medis yang mengandung zat logam yang tinggi, dan tabung gas. Faktor penting dalam penyimpanan sampah medis melengkapi tempat penyimpanan dengan penutup, menjaga areal penyimpanan limbah medis tidak tercampur dengan limbah non-medis, membatasi akses lokasi, dan pemilihan tempat yang tepat. RSMH Palembang RS rujukan nasional, tentu tak sedikit pasien melakukan pengobatan di sana. Dengan begitu tentu banyak limbah yang dihasilkan. “Limbah medis sendiri dari RSMH 500-700 kg per hari. Makanya petugas

BAKAR SAMPAH: Petugas RSMH membakar habis sampah medis, baru-baru ini. Abu sampah lalu dikirim ke Cilegon.

KHOLID/JPG

ABDUL KHALID, Palembang

sampah medis bekerja hingga 24 jam,” tambahnya. Lebih jauh dia mengungkapkan, tak hanya sampah medis RSMH juga secara tak langsung memproduksi limbah lainnya yang bersifat organik dan non-organik. Limbah yang sama diproduksi rumah tangga. Sampah jenis ini juga memiliki cara penanganannya. Misalnya sampah organik.

Itu diolah jadi pupuk kompos dan digunakan memupuk taman yang ada di sekitar kompleks RSMH Palembang. Lalu sampah nonorganik diolah dan dipilah di bank sampah milik rumah sakit. Setelah diolah dan dipilah, disalurkan ke pihak ketiga untuk diolah menjadi produk plastik lain. “Dengan syarat tidak untuk wadah makanan,” tuturnya.

Dengan pengolahan sampah itu, hampir tidak ada sisa sampah lagi yang diproduksi RSMH Palembang. “Tinggal yang benar-benar tak bisa digunakan baru kita kirim ke TPA (tempat pembuangan akhir). Tetapi sampah yang termasuk B3 sama sekali tak boleh dibuang di TPA, memang harus diolah secara benar,” tuturnya.(cj17/fad/ce1/ das)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


NASIONAL

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

11

Tolak Undangan Kerajaan Perak Demi Pendidikan Anak Talang Mamak Sambungan dari hal. 1 berkoordinasi melalui telepon seluler. ’’Ya, sudah dekat berarti. Oke,’’ katanya berbicara dengan orang di sisi lain telepon. Sejurus kemudian, dia berteriak menyeru pada rekannya yang ada di dalam bangunan dua lantai setengah jadi di depannya. ’’Umumkan siap-siap Pak Ustaz sudah dekat,’’ ucapnya. Tak lama, dari pengeras suara bangunan tersebut terdengar pengumuman untuk menghidupkan semua suluh yang sudah ditancapkan pada bilah bambu sejak sore. Dia kemudian dengan bergegas berjalan ke gapura yang terletak di depan Gang Murai RT 03/RW 01 dusun tersebut. Di gapura itu susunan suluh bermula hingga ke bangunan setengah jadi tadi. Di gapura, pemuka masyarakat desa juga tampak hadir dan menunggu. Pukul 20.00 WIB, iring-iringan mobil tiba dan berhenti di depan gapura. Turunlah orang yang sudah ditunggu dari salah satu mobil. UAS menepati janjinya. Dusun Lemang tempat yang dia tuju tanpa bisa dibatalkan bahkan oleh undangan kerajaan dari seberang. UAS yang selalu sederhana malam itu seperti biasa mengenakan baju koko putih, berpeci hitam dengan celana katun berwarna hitam juga. Rombongan penyambut yang menunggu langsung berkerumun menyalami dirinya. Termasuk Reza. Dalam kerumunan penyambut itu, ada pula Syafarudin atau akrab dipanggil Pak Tatung. Selain Reza, Pak Tatung adalah orang yang paling bahagia dengan kedatangan UAS. Dalam perannya masing-masing, kedua orang ini membuat UAS akhirnya lima kali kembali ke wilayah yang berada pada hutan penyangga Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) tersebut. UAS, Reza, Pak Tatung, pemuka masyarakat dan warga dusun setelah bersalam-salaman berjalan seiring menyusuri suluh yang menyala menerangi malam di kedua sisi jalan. Mereka menuju ke bangunan setengah jadi tadi. Di sanalah kini Desa Rantau Langsat memiliki Pondok Bustanul Hikam. Pesantren tempat

belajar yang menerima murid sekolah setingkat SMP. Nama lain pesantren ini adalah Pondok Lemang. Merujuk nama dusun tempat pondok ini berada. Kedatangan UAS secara simbolis meresmikan sekolah yang dikelola Yayasan Muara itu. Organisasi yang diketuai Reza dan beranggotakan mayoritas mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Riau. Tahun 2018 Pondok Lemang memulai tahun pertama operasional dengan 18 siswa. Dengan seremonial sederhana ala warga desa, suguhan dua warga yang bersilat tersaji begitu UAS tiba di depan pondok. UAS melihat sambil manggut-manggut, silat selesai dia kemudian dibawa ke lantai dua pondok. Lantai dua ini baru dikerjakan sebagian saja. Pekerjaan baru pada rangka kayu pada empat sudut sisi yang menyatu ke tengah pada kuda-kuda atap tanpa menutup. Malam itu pertemuan warga desa dan UAS di pondok beratapkan langit malam. Selayaknya peresmian, UAS dipersilakan duduk. MC membuka acara dan memperkenalkan tokoh masyarakat dan perangkat desa. Perwakilan pemuda setempat, Dedi menjadi salah satu orang yang dipersilakan maju memberikan sambutan. Dedi maju, berdiri di depan UAS, terbata-bata karena gugup dia memperkenalkan diri. Dia meminta izin untuk duduk bersila karena sungkan dan tak sanggup berdiri di depan orang ramai. Perkenalan kembali dilanjutkannya, hingga kemudian sebaris kalimat menyentak disampaikannya. ’’Saya ingin menyampaikan, kami di sini ingin berubah. Kami semua di sini tidak ingin dianggap orang pedalaman atau desa yang tertinggal,’’ ucapnya. Te p u k t a n g a n s e k e t i k a menyeruak di lantai seluas 12 meter x 12 meter itu. Dedi menghela napas lega. Dengan kelegaan pula dia menutup sambutannya. ’’Saya tidak memperpanjang kalimat saya, maklum saya baru pertama kali duduk di hadapan orang ramai. Saya akan berpantun. Jalan-jalan ke Dusun Datai, pergi ke hilir naik rakit. Jangan biasa duduk bersantai kalau tak mau hidupmu sakit,’’ sambungnya.

Dusun Lemang berjarak enam jam perjalanan dari Pekanbaru. Dari jalan Lintas Timur ke arah Provinsi Jambi, dusun ini dapat dituju dengan melintas ke kanan pada Seberida. Dari simpang 16 km jalan yang harus ditempuh ke Dusun Lemang. Jalan ini hanya 6 km yang beraspal. Sisanya jalan yang terbentang merupakan jalan pasir batu dengan beberapanya tanah liat yang licin ketika hujan. Perjalanan ke dalam akan melalui tiga jembatan dengan yang pertama merupakan jembatan kayu rusak. Di jembatan ini terdapat lubang berukuran 1 meter x 1 meter pada satu bagian ditutup kayu seadanya dan hanya bisa dilalui kendaraan roda dua. Kendaraan roda empat yang akan melintas harus lewat ke sisi samping melintas sungai. Pondok Lemang yang mulai beroperasi akan mendidik anak-anak tamatan SD asal Desa Rantau Langsat. Di desa ini, ada beberapa dusun. Yakni Lemang, Pebidayan, Siamang, Bengayawan, Nunusan, Air Bomban, Sadan, Suit, dan Datai adalah dusun paling ujung ke arah hulu Sungai Gangsal menuju TNBT. Letak dusun-dusun ini terpencil dan hanya bisa diakses melalui sungai menggunakan boat ke hulu menuju TNBT dan jalan setapak. Mayoritas penduduknya Suku Talang Mamak. Waktu perjalanan mengakses dusun-dusun ini bervariasi antar satu hingga empat hari tergantung ketinggian air sungai. Jika surut, perjalanan bisa memakan waktu lebih karena masyarakat harus turun dan mengangkat boat yang digunakan akibat hadangan bongkahan batu di dasar sungai. Listrik PLN sebagai penerangan penduduk hanya sampai di Dusun Lemang, sisanya penduduk dusun lain mengandalkan mesin genset. Anak usia sekolah pada Dusun Datai, Sadan, Nunusan dan Air Bomban mengenyam pendidikan di SD kelas jauh yang diasuh Pak Tatung. Sejarah panjang dilakoninya sejak 2001 untuk menyadarkan masyarakat Talang Mamak agar tahu pentingnya anak-anak bisa belajar menulis dan berhitung. Dari satu SD di Datai, dia kemudian membuka sekolah di tiga dusun lainnya, Sadan, Nunusan dan Bengay-

Jomplangnya Duit Modal dan Dividen BUMD Riau Sambungan dari hal. 1 kemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang bermutu bagi pemenuhan hajat hidup masyarakat sesuai kondisi, karakteristik, dan potensi daerah yang bersangkutan berdasarkan tata kelola perusahaan yang baik dan memperoleh laba dan/atau keuntungan. Tata kelola yang dilakukan Pemerintah Provinsi Riau dalam pembinaan BUMD menurut Badan Anggaran DPRD Provinsi Riau belum efektif terutama dalam hal aspek perencanaan strategis, regulasi dan kebijakan, kelembagaan, identiikasi masalah, dan penyelesaian masalah. Sehubungan dengan permasalahan BUMD, Badan Anggaran DPRD Provinsi Riau sudah merekomendasikan kepada Gubernur Riau agar segera membangun membuat aksi dari sejumlah aspek antara lain ; aspek perencanaan strategis dengan pertama menetapkan dalam RPJMD Provinsi Riau peran strategis BUMD dalam rangka meningkatkan pembangunan daerah, kedua menetapkan peran dan fungsi strategis BUMD dalam rencana strategis OPD pembina BUMD dan OPD lain yang terkait, ketiga Menyusun rencana pengembangan BUMD dalam RPJMD Provinsi Riau, keempat menyusun rencana pengembangan BUMD dalam rencana strategis OPD pembina BUMD dan OPD lain yang terkait. Dari Aspek regulasi dan kebijakan penerapan good corporate governance (GCG) dengan pertama; menyusun regulasi dan kebijakan pembinaan BUMD yang lengkap, selaras, dan mutakhir, kedua menerapkan regulasi dan kebijakan pembinaan BUMD, ketiga; menganalisis keselarasan regulasi dan kebijakan Pemerintah Provinsi Riau dengan peraturan direksi dan komisaris, keempat; mengawasi peraturan yang ditetapkan Pemerintah Provinsi Riau dalam kegiatan pengelolaan BUMD. Sedangkann dari aspek kelembagaan pemerintah daerah sebagai dukungan kapasitas dan kapabilitas pembinaan BUMD dengan pertama Menyempurnakan tugas pokok dan fungsi OPD pembina BUMD secara rinci dan jelas, kedua OPD yang membina BUMD membuat rencana kerja tahunan dan membuat rincian kegiatan  REDAKTUR: EDWAR YAMAN

yang akan dilaksanakan selama 12 bulan, ketiga OPD pembina BUMD menyusun dan melaksanakan SOP pembinaan BUMD, ke empat Pemilihan SDM yang profesional yang ditempatkan pada OPD pembina BUMD dalam jumlah yang cukup Dari Aspek identifikasi dan penyelesaian masalah yaitu pertama OPD pembina BUMD setiap saat meng-update informasi terkait perkembangan dan permasalahan BUMD, kedua secara berkala (bulanan, triwulanan, semester, dan tahunan) menganalisis laporan keuangan dan laporan operasional BUMD dan membandingkannya dengan maksud dan tujuan pendirian BUMD, ketiga OPD pembina menginventarisir permasalahan BUMD dan mencari solusi atau memfasilitasi pemecahan masalah tersebut secara bersama-sama, keempat OPD pembina BUMD menetapkan langkah-langkah pemecahan masalah yang dihadapi BUMD sesuai kewenangan Pemerintah Provinsi Riau, kelima OPD Pembina BUMD secara terus menerus memantau tindak lanjut pemecahan masalah yang dihadapi BUMD. Action plan yang harus dilaksanakan Pemerintah Provinsi Riau untuk memperbaiki kinerja seluruh BUMD milik di masa yang akan datang tidak ada kata lain harus melakukan eisiensi, rasionalisasi, dan restrukturisasi. Dan harus secara singkat menambahkan kinerja setiap BUMD dalam Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Riau tentang Pelaksanaan Pertanggungjawaban APBD Setiap tahun sulaya kelihatan BUMD yang berkinerja yang baik dan yang buruk untuk membedakan mana yang berprestasi dan mana yang mati suri. BUMD dan Ladang Minyak Riau Potensi ladang minyak di Riau sudah tidak diragukan lagi, apalagi akan ada lagi Blok Rokan yang akan habis masa kontrak dengan PT Chevron. Kekayaan Migas Riau diiakui atau tidak membuat semua pihak “ngiler” ingin mendapatkan. Salah satunya blok Rokan yang merupakan blok onshore terbesar di Bumi Indonesia. Rata- rata produksi 207,148 barel per hari, dengan cadangan hingga 1,5 miliar barel. Itulah misteri sekaligus daya tarik mengapa ladang

gemuk ini menjadi incaran semua yang berkepentingan. Disana ada kekayaan harta karun yang bernilai bilyunan. Seiring dengan akan masa habis kontrak PT Chevron tahun 2021, akankah harta karun ini dapat membuat Riau labih berjaya, rakyatnya sehat, kuat dan terhormat ? Kewajiban semua elemen masyarakat untuk turut menjaganya agar kekayaan Riau tumpah dan membawa berkah di bumi Riau. Sejauh mana pemerintah Riau mempersiapkan diri untuk mengelola ladang minyak Rokan. Berdasarkan penyampaian oleh Benny Andre Kusuma Legal Business Development dan Regulator Manager Pertamina Hulu Energi pada seminar Nasional yang taja Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unilak di Kampus Rumbai sekadar untuk mendapatkan PI 10 persen saja diperlukan prosedur 10 langkah lengkap diantaranya Gubernur menyampaikan surat penunjukan BUMD kepada SKK Migas lalu SKK Migas menyampaikan surat kepada KKKS memberitahukan mengenai penunjukan BUMD sampai langkah ke seupuluh permohonan persetujuan menteri melalui SKK Migas. Mekanisme memang mutlak diperlukan, dan itu prosedur resmi yang meski panjang dijamin kelar. Sekarang tinggal kesiapan pemerintah Riau untuk menyiapkan BUMD yang dipercaya dan handal mengelolanya. Semoga untuk menunjuk BUMD yang layak pemprov Riau tidak diribetkan dengan ego masing- masing kepala deerah yang wilayahnya berada pada lintasan Ladang Minyak Rokan, rakyat menaruh harapan besar dan percaya bahwa kepentingan bersama lebih mulia dari pada “becekau” sesama kita. Sebagai salah satu nara sumber pada semonar di Kampus Unilak penulis Bagus Santoso mewakili kapasitas sebagai anggota DPRD Riau melontarkan gagasan bahwa saatnya BUMD Riau memiliki kilang minyak, Riau harus mampu mengolah hasil sumber minyak bumi menjadi Bensin, Pertalite, solar dan Premium. Sumber migas di bumi Riau selayaknya untuk kemakmuran Rakyat Riau. Jika BUMD memiliki kilang minyak sendiri, boleh jadi harga minyak di Riau lebih murah dibandingkan harga pagu Pertamina.***

awan. Kegundahan muncul kala Pak Tatung terpikir bagaimana nasib anak didiknya yang sudah tamat SD. SMP terdekat terletak di Desa Siambul, desa tetangga berjarak 7 kilometer. Dengan jarak tempuh yang cukup jauh dan terkendala biaya, banyak di antara anak didiknya yang akhirnya tak melanjutkan sekolah. Nasib kemudian mempertemukannya dengan Reza yang mengikuti kegiatan pengisi libur semester UIN Suska Mengajar tahun 2013. Setahun berselang, Reza dengan gairah yang sama dalam mengembangkan pendidikan membantu Pak Tatung membuat SD di salah satu dusun di sana. Berdua, rencana dirancang. Empat orang anak dari desa tersebut disekolahkan keluar. Nyantri di beberapa pondok pesantren mulai dari Ponorogo, Kudus hingga Pekanbaru. Diproyeksikan, enam tahun ke depan mereka tamat sekolah dan bisa kembali mengabdikan diri di kampungnya mengajar. Rencana ini sendiri, terealisasi lebih cepat dari harapan mereka. UAS muncul sebagai katalis yang mempercepat hal ini terwujud. Dimulai dari datangnya Reza ke kelas internasional yang diajar UAS, berawal dari meminta buku untuk pustaka, UAS kemudian datang ke Desa Rantau Langsat untuk pertama kali 2016 bertemu langsung dengan anakanak suku Talang Mamak. Dari pertemuan itu, dia mendorong dibentuknya yayasan untuk mengasuh pendidikan lanjutan bagi mereka. Dan kini, tahun 2018, pondok resmi beroperasi dengan angkatan pertama santri berjumlah 18 orang. Pak Tatung menyambut UAS dalam peresmian pondok dengan menampilkan keahliannya bermain gambus. Keahlian ini yang saat pertemuan awal antara dirinya dengan Reza dijadikan Reza sebagai cara untuk men-

genal Pak Tatung lebih jauh. Petikan gambus beriring bait tentang perjuangan warga desa dilantunkan. Tepuk tangan ramai terdengar. UAS tersenyum. Hubungan warga di Desa Rantau Langsat dan UAS terlihat sudah terbina cukup akrab. Pak Tatung tanpa sungkan menyampaikan kesan warga setelah UAS berulang kali ke sana. UAS di mata masyarakat disambut dengan penuh hormat. Karena, sejak pertama kali datang dia mau memosisikan diri sama dan menjadi bagian dari masyarakat. Bukan sebagai orang yang berpendidikan tinggi. ’’Kami menyambut bapak dengan segala kehormatan dan kasih sayang. Selama ini banyak LSM yang datang dengan berbagai modus mau membina tapi secara orang berpendidikan. Kami di sini masih bodoh Pak, sekolah kami tidak tinggi. Cara mereka tidak membekas di hati masyarakat,’’ imbuhnya. Bisa memiliki lembaga pendidikan lanjutan yang dituju anak-anak untuk bersekolah di Desa Rantau Langsat adalah asa yang tak pernah pupus. Ini juga harap dalam doa yang dipanjatkan. ’’Saya kasihan sekali dengan anak-anak saya yang tidak sekolah, yang putus sekolah. Sekarang dalam doa kami, sambil menakik kami berdoa, sambil menyelam kami berdoa. Rupanya Allah mengirim hambanya yang mau membina. Kami di sini ada tiga suku yang centang prenang pendidikannya. Doa kami terkabul, dengan hadirnya pondok Bustanul Hikam,’’ ucapnya haru. Pondok Bustanul Hikam hadir sebagai representasi pendidikan yang lebih baik. Jika di SD kelas jauh yang diasuh Pak Tatung murid belajar pada bangku sekolah yang reot, maka di pondok ini bangunan yang cukup layak bisa dinikmati. Pak Tatung menyebut, awal ide pondok berdiri disam-

paikan oleh Reza. Di Rantau Langsat, warga dan tetua kampung terus berdoa agar tawaran itu bisa menjadi nyata. Meski berwujud pesantren, Pondok Bustanul Hikam terbuka bagi siapa saja yang mau belajar dan menuntut ilmu, tanpa membedakan suku dan agama. Di sinilah pondok seolah menjadi rupa perekat NKRI di tengah rimba dengan segala keterbatasannya. Ini dipastikan sendiri oleh Pak Tatung. ’’Di sini kami tidak membedakan agama. Baik itu Talang Mamak, baik itu Melayu, silakan sekolah di sini,’’ tegasnya. Pak Tatung menutup sambutannya dengan sebaris pepatah lama. Tak lupa pula, di depan UAS dia menunjukkan sedikit kecakapannya berbahasa Inggris. ’’Kalau tidak berani kita membelah luyung, tidak kita makan sagu, kalau tidak berani berbuat, kita tidak dapat kemajuan. Seperti kata orang Sungai Akar, no gain without pain. Tidak ada kemajuan tanpa penderitaan. Jadi, don’t wait until tomorrow you can do it today. Minta maaf ini Pak ustaz, ini saya hafal di televisi,’’ ucapnya menutup sambutan. Langit malam itu mendung dengan kilat sesekali terdengar dan terlihat. UAS sebagai tamu kehormatan menjadi orang terakhir yang memberikan sambutan. Begitu didaulat maju, sebuah pantun dia ucapkan, pantun yang berisi penghargaan bagi Pak Tatung yang memiliki keampuan berbahasa Inggris. ’’Anak raja memakan manggis, manggis dimakan dikunyah gigi. Nengok Pak Tatung berbahasa Inggris, saya pula yang grogi,’’ katanya sambil tersenyum disambut tepuk tangan hadirin. UAS di depan masyarakat mengugkapkan bagaimana dia pertama kali diajak untuk datang ke Talang Mamak.’’Saya di kelas internasional, keluar dari lokal beberapa anak muda sampai-

kan pada saya, Pak ustaz jangan ceramah di kota saja, kami mau bawa ustaz ke dalam hutan. Saya sanggupi, tapi kemudian mereka tidak menjumpai saya enam bulan. Setelah itu baru datang kita sepakati untuk turun (ke Talang Mamak, red),’’ tuturnya. Kedatangan ke Talang Mamak kali ini diakui UAS bukan tanpa godaan. Diceritakannya bagaimana sudah sejak enam bulan lalu jadwal kedatangan dia tetapkan, godaan datang. ’’Godaan mau ke Talang Mamak ini luar biasa. Saya sudah sejak enam bulan lalu tetapkan tanggal 30-31 Agustus tak bisa diganggu gugat, siapapun tidak bisa. Datang WA, ustaz, Sultan Kerajaan Perak mengundang untuk ceramah di kerajaan dalam rangka hari kemerdekaan Malaysia,’’ ungkapnya. Meski begitu, jadwal ke Talang Mamak memang tak bisa diganggu gugat. Apalagi, kedatangan ini kemungkinan merupakan kedatangannya terakhir ke sana. ’’Bukan berarti Talang Mamak akan kami tinggalkan. Sahabat-sahabat kami akan tetap ke sini. Mata kami sudah tertuju pada yang lain, Durian Cacar. Ke sana akan jadi tujuan kami selanjutnya,’’ sebutnya. Pondok Bustanul Hikam, sebut UAS, diberi nama oleh Ustaz Iskandar Armel, seorang doktor lulusan Kanada. ’’Dialah yang membimbing adik-adik sekalian, artinya taman ilmu. Taman surga di dunia adalah majelis ilmu dan majelis zikir. Di sinilah tempatnya nanti,’’ ucapnya. UAS berharap di pondok ini berbagai kajian keagamaan bisa rutin dilaksanakan. Mulai dari oleh ibu-ibu, bapak-napak, hingga seluruh warga. ’’Pagi Ahad buatkan kajian ibu-ibu. Malam Jumat buat wirid yasin, manfaatkan ustaz yang datang untuk buat pengajian. Sehingga pengajian menjadi ruh di sini, apa pun kegiatan ada tausiah,’’ tuturnya.(bersambung)

Energi Asia Sesungguhnya Sambungan dari hal. 1 relawan yang sudah membantu terlaksananya pesta olahraga se-Asia turut menutup barisan parade. Walau tak dapat hadir dalam seremoni penutupan, tetapi Jokowi tetap hadir dan memberi sambutan melalui sambungan video langsung dari Nusa Tenggara Barat. “Asian Games 2018 memang berakhir di sini. Tetapi Energi of Asia, Semangat Asia tidak terlupakan. Inilah Energi Asia yang sesungguhnya. Bersatu membawa kebaikan bagi semua,” ujar Jokowi. Jusuf Kalla pun turut memberi sambutan singkat. “Ini pesta untuk Anda. Terima kasih sudah menampilkan pertandingan yang luar biasa. Anda semua adalah pahlawan Asia,” katanya. A c a ra d i l a n j u t d e n g a n penyerahan bendera Asian Games pertama dari New Delhi ke Hangzhou yang akan menjadi tuan rumah selanjutnya. Tidak ada panggung megah seperti pada upacara pembukaan 18 Agustus lalu. Tidak ada pula gunung berapi sebagai latar belakang. Hanya panggung bulat tanpa ornamen berlebih. Tapi itu tidak mengurangi

gebyar kemeriahan seremoni penutupan yang dikonsep layaknya konser. Beberapa penyanyi ternama Indonesia seperti Isyana Sarasvati, Bunga Citra Lestari, hingga band Gigi. Ada pula penampilan dari boyband iKon yang menggemparkan panggung malam tadi. Permainan lampu membuat setiap peforma terasa spesial. Ditambah nyala kembang api di atas langit-langit SUGBK seolah tidak ada hentinya. Peforma boyband Super Junior sontak mendapat sorakan yang begitu membahana dari penonton. Maklum, boyband satu ini jadi idola para K-Popers. Mereka berlomba-lomba mengabadikan momen boyband satu ini dengan ponsel masing-masing. Seremoni ditutup dengan lagu oisial Asian Games 2018 yang berjudul Bright As he Sun dan Meraih Bintang. Upacara penutupan Asian Games 2018 malam tadi, memang menjadi akhir dari pelaksanaan pesta olahraga se-Asia yang diadakan di Jakarta-Palembang. Tapi bukan berarti cerita berhenti sampai di sana. Masih ada Asian Games selanjutnya. Terdekat pada 2022 Hangzhou, Cina mengajukan diri

menjadi tuan rumah Asian Games. Kota ini akan menjadi kota ketiga di Cina yang didaulat jadi tempat terselenggaranya Asian Games, setelah Beijing 1990 dan Guangzhou 2010. Tapi tentunya Asian Games di empat tahun yang akan datang menjadi tantangan tersendiri. Sebab di 2022 nanti Asia akan menjadi tuan rumah bagi tiga kegiatan besar sekaligus. Yaitu Olimpiade Musim Dingin yang rencananya diadakan Februari di Beijing, menyusul Asian Games di pertengahan tahun, tepatnya September, dan terakhir Piala Dunia FIFA di Qatar pada November. Diapit dua kegiatan olahraga yang selalu menyita perhatian dunia, tentu jadi tantangan bagi penyelenggara Asian Games selanjutnya untuk mempertahankan euforia sebagai pesta olahraga terbesar se-Asia. Pertanyaannya mampukah Hangzhou menjawab kekhawatiran itu? Atau justru sebaliknya Hangzhou mampu menjaga nyala obor Asian Games di tengah-tengah dua kegiatan besar dunia di Asia itu? Presiden Dewan Olimpiade Asia Syeikh Ahmad Al Fahad Al Sabah membuat lambang “cinta” dengan menyatukan kedua tangannya di atas kepala seperti

 TATA LETAK: MEGA

yang sering dilakukan para artis K-pop kepada para penggemar. Sontak, gestur Syeikh Ahmad membuat SGBK bergemuruh. Selain itu, Syeikh Ahmad juga menyelipkan beberapa kalimat dalam bahasa Indonesia. “Terima kasih banyak! Kalian selalu di hati,” ujarnya. Direktur Jenderal dan Teknik Dewan Olimpiade Asia (OCA) Husain Al Mussalam tidak memungkiri 2022 akan jadi tantangan besar untuk membuat Asian Games tidak tenggelam di antara dua kegiatan besar. “Kami harus punya ide agar Asian Games nanti unik dengan menerapkan high technology,” kata Husain. Menurutnya sangat penting untuk menyelenggarakan Asian Games sesuai dengan perkembangan zaman dan apa yang sedang tren di kalangan anak muda saat itu. Ia mencontohkan e-sport yang pada edisi 2018 ini masih ekshibisi, tapi banyak negara yang mengikuti pertandingan ini. Banyaknya peserta yang mengikuti e-sport menunjukkan kesuksesan penyelenggara menarik minat anak muda. Hal seperti itu nanti yang akan dilakukan untuk menyukseskan Asian Games 2022.(feb/nap/ted)


Riau Pos

POLITIKA SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 12

Demokrat Minta Deddy Mizwar Keluar Laporan JPG, Jakarta SIKAP Deddy Mizwar yang m e n y e b e r a n g k e ku b u Joko Widodo-Ma’ruf Amin mendapat reaksi keras dari politikus Partai Demokrat. Mantan wakil gubernur Jawa Barat itu diminta keluar dari partai yang diketuai Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.

”Segera tentukan sikap secara resmi. Jangan sampai membuat kegaduhan,” kata Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean saat dihubungi, Ahad (2/9). Dia mengatakan, bolehboleh saja Demiz, sapaan Deddy Mizwar mendukung Jokowi-Ma’ruf. Namun, lang-

kah itu harus diikuti sikap yang jelas yakni, keluar dari Partai Demokrat yang sudah secara resmi mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Jika masih bertahan di Demokrat, langkah Demiz dikhawatirkan membuat kegaduhan. Sebab, sampai saat ini dia masih menjabat ketua Majelis Pertimbangan

memberikan keDaerah DPD Parsempatan dalam tai Demokrat Jawa berpolitik. ParBarat. Di sisi lain, tainya juga all-out Demiz juga telah mengusung Dedmemutuskan undy dalam pilkada tuk menjadi juru Jabar, baik secara bicara pasangan materil maupun Jokowi-Ma’ruf. Menurut Fer- DEDDY MIZWAR i mat e r i l . ” Pe rjuangan Par tai dinand, Demiz seharusnya menghargai Demokrat cukup besar bagi Partai Demokrat yang telah Demiz,” imbuhnya.

Yang perlu diingat, lanjut Ferdinand, Demiz pernah tanda tangan di atas meterai yang berisi kesediaannya mendukung capres-cawapres yang diusung Partai Demokrat. ”Jika menghargai tanda tangan saja tak bisa, siapa yang akan percaya Demiz?” tutur dia. Deddy Mizwar Siap Jelaskan ke SBY Sabtu (1/9), Deddy meng-

hadiri pertemuan Sekjen-Sekjen partai koalisi pendukung Jokowi-Ma’ruf di Rumah Cemara. Deddy mengatakan akan berkomunikasi dengan DPP Partai Demokrat. ’’Nanti kalau 9 September saya diundang di ulang tahun Partai Demokrat, saya akan datang dan menjelaskan,’’ lanjutnya. (lum/c10/fat/ (byu/c17/tom/das)

Prabowo Kritik lewat Buku

CHARLIE/JPG

JALAN BERSAMA: Cawapres Ma’ruf Amin berjalan bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat hadir di kantor DPP PDIP, Sabtu (1/9/2018). Ma’aruf mengikuti rapat koordinasi nasional bersama seluruh pengurus daerah PDIP.

KPU Riau Tunggu Masukan Masyarakat PEKANBARU (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau resmi mengumumkan daftar calon sementara (DCS) DPD RI. Bersamaan dengan pengumuman tersebut, KPU juga membuka tanggapan publik seperti halnya pada saat penetapan DCS DPRD, beberapa waktu lalu. Warga memberi masukan terhadap 27 nama ba-

lon DPD yang saat ini telah ditetapkan sebagai DCS. Komisioner KPU Riau Abdul Hamid kepada Riau Pos menuturkan, masukan dan tanggapan masyarakat dilaksanakan selama 3 hari ke depan. Bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi, KPU mempersilakan untuk memberikan masukan tertulis

lengkap dengan identitas. “Mekanismenya kurang lebih sama sewaktu DCS DPRD lalu. Warga bisa memberi masukan tertulis ke kami dan diantar ke Kantor KPU Riau, Jalan Gajah Mada, Pekanbaru,” jelasnya. Soal materi masukan juga kurang lebih sama dengan DPRD. Seperti bacalon merupakan mantan terpidana

kasus korupsi. Serta beberapa kasus yang dilarang pada PKPU No.20/2018. “Ya seperti yang ada di PKPU. Atau narapidana yang belum mengumumkan status yang pernah ia sandang melalui media massa,” tuturnya. Sedangkan untuk proses tindak lanjut, KPU akan menyurati bacalon yang diadakan warga. Kemudian

meminta klarifikasi secara resmi. Bila diperlukan, KPU juga bisa berkoordinasi dengan beberapa instansi terkait seperti pengadilan negeri dan kepolisian Republik Indonesia. Setelah masukan dan proses klarifikasi, barulah KPU mengumumkan DCT balon DPD RI yang rencana diumumkan serentak secara nasional.(nda)

JAKARTA (RP) perubahan,” imbuh Sekitar dua jam dia. bakal calon presiTermasuk terden Prabowo Subkait nilai tukar ianto mengungkaprupiah yang terus kan keresahannya melemah di angka terhadap kondisi hampir Rp14.800 kekinian Indonesia. per dolar AS. Dia Di hadapan pulu- PRABOWO menyatakan, pehan akademikus, SUBIANTO lemahan tersebut politikus, dan ratuterjadi karena persan emak-emak, dia mengu- soalan produksi di dalam negraikan isi buku karyanya yang eri. Selain itu, kekayaan alam berjudul Paradoks Indone- Indonesia yang dibawa ke sia: Negara Kaya Raya, tetapi luar negeri. ”Jadi, mata uang Masih Banyak Rakyat Hidup kita kuat kalau ekonomi kita Miskin pada bedah buku di kuat. Kalau kekayaan kita tetap Hotel Grand Sahid Jaya, Jakar- tinggal di Indonesia,” tegas dia. ta, Sabtu (1/9). Setelah memberikan pidato Kritik yang disampaikan itu, belasan akademikus yang Prabowo itu mulai masalah diundang naik ke panggung ekonomi, pendidikan, hu- memberikan tanggapan. Merekum, sosial, hingga praktik ka pun cenderung sepakat demokrasi. Penjelasan tersebut dengan pernyataan Prabowo, didukung data-data yang juga terutama soal perekonomian. dimuat dalam buku setebal 138 Misalnya, mantan Rektor Inhalaman yang terbit 2017 itu. stitut Teknologi Bandung Prof Di sektor ekonomi, misalnya, Akhmaloka. Dia menuturkan, tingkat penghasilan warga In- kritik terhadap pemerintah itu donesia menempati peringkat ibarat general checkup, tapi ke-152 dari total 172 negara. dengan hasil yang kurang baik. Indeks pembangunan manusia ”Kita ngerti juga pasti bagi peperingkat ke-113 dari 116 nega- merintah agak pahit. Tapi, itu ra. ”Masih lumayan kita berarti, kenyataan. Apa pun sebetulnya empat besar dari bawah. Kita itu yang harus kita perbaiki, di atas Palestina, lumayan,” siapa pun juga presidennya,” ujar Prabowo yang juga Ketua ujar Akhmaloka seusai diskusi. Umum Partai Gerindra itu. Salah satu yang menjadi Dia menuturkan, mulai ada pekerjaan besar adalah urukesadaran dari masyarakat la- san sumber daya manusia. pisan bawah untuk mengadakan Akhmaloka menuturkan, perubahan menuju perekono- sekitar 60 persen pekerja di mian yang lebih baik. Karena Indonesia masih lulusan penitu, perlu ada perbaikan sistem didikan dasar. Sedangkan yang ekonomi dan sistem politik lulusan sarjana 7–8 persen. ”Di supaya tidak terjadi kebocoran Malaysia 20 persen di bawah lagi. ”Ini situasi ekonomi sulit SD atau SMP. Tingkat SMA sekarena secara sistemik kekayaan kitar 40 dan 40 persen lainnya kita tidak tinggal di Indonesia. sarjana,” imbuhnya.(jun/c10/ Mengalir ke luar. Ini harus ada tom/jpg)

Jomplangnya Duit Modal dan Dividen BUMD Riau PE NYE RTAAN modal pemerintah Riau untuk BUMD mendekati angka Rp1 triliun, tepatnya sebesar Rp901 miliar. Sementara bagian laba yang dikembalikan masuk kas sebagai sumber pendapatan daerah dari pos hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan masih jauh dari yang ditargetkan yaitu Rp124 miliar atau 43 persen dari yang ditargetkan sebesar Rp288 miliar. (contoh tahun 2017) Bermakna BUMD milik Pemerintah Provinsi Riau belum dapat memberikan kontribusi yang optimal terhadap pendapatan daerah. Untuk membuka tabir BUMD mesti dibedah secara menyeluruh, berangkat dari pertanyaan sebagaimana pada prinsip dasar wartawan 5W+1H (What, When, Where,

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

Who, Why & How). Apa yang menyebabkan antara target dividen dan realisasi jungkir balik alias jauh panggang dari api. Mengapa? menurut informasi yang diperoleh oleh Tim Banggar DPRD Provinsi Riau diketahui bahwa target bagian laba atas modal yang ditetapkan TAPD Pemerintah Provinsi Riau menurut peraturan daerah tentang APBD Provinsi Riau tidak pernah dikomunikasikan antara kedua belah pihak yakni Pemerintah Provinsi Riau dengan masing-masing direktur BUMD. Seyogyanya, target bagian laba atas penyertaan modal masing-masing BUMD tidak ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Riau secara sepihak tanpa sepengetahuan BUMD yang bersangkutan meskipun BUMD tersebut milik Pemer-

intah Provinsi Riau. Dari hasil konfirmasi Badan Anggaran tahun 2017 diketahui bahwa terdapat perbedaan penetapan target menurut TAPD Provinsi Riau dengan target menurut RUPS. Kendati demikian dari data akan diketahui mana BUMD yang menghasilkan dan mana BUMD “memble” alias tidak sesuai antara penyertaan modal dengan deviden yang dihasilkan. PT Bank Riau Kepri target menurut perda APBD tahun 2017 Rp206 miliar, target menurut RUPS Rp111 miliar dan hanya terealisasi Rp108 miliar atau 52 persen. PT PER target APBD Rp2,5 miliar, target RUPS Rp1,5 miliar realisasi Rp 1,7 miliar, 69 persen, PT PIR target APBD Rp2,5 miliar, target RUPS Rp 2,5 miliar, realisasi Rp2,6 miliar, 104 persen, PT Askrida target

APBD Rp650 juta, target RUPS Rp658 juta, realisasi Rp658 juta, 101 persen. Selanjutnya PT Bumi Siak Pusako target APBD Rp55 miliar, target RUPS Rp8,6 miliar, realisasi Rp8,6 miliar hanya 15,3 persen, PT SPKR/JAMKRIDA target APBD Rp1,2 miliar, target RUPS Rp400 juta, realisasi Rp1,1 miliar, 94 persen, Koperasi

target APBD Rp1,7 miliar, target RUPS Rp736 juta, realisasi Rp736 juta, 41 persen, sedangkan PT SPR satu-satunya BUMD yang ditargetkan pada APBD Rp18 miliar tetapi realisasinya kosong melompong zero. Maka dapat dijumlah seluruh BUMD Riau, target dividen APBD 2017 sebesar Rp288 miliar realisasi yang diperoleh Rp124 miliar atau hanya 43 persen. Terus berapa penyertaan modal duit rakyat Riau untuk BUMD tersebut? Mari kita lihat bersama; PT Bank Riau Kepri berdasarkan perda 10 tahun 2002 mendapat Rp419 miliar, PT PIR perda 11 tahun 2002 Rp124 milar, PT SPR Rp49 miliar perda 1 tahun 2008, PT PER perda 19 tahun 2002 Rp80 miliar, PT SKPR perda 10 tahun 2003 Rp25 miliar, PT RAL perda 5 tahun

2002 Rp149 miliar, PT BSP Rp45 miliar, PT RP perda 9 tahun 2002 Rp7 miliar, PT ASKRIDA Perda tahun 7 tahun 2009 Rp1,2 miliar. Total penyertaan modal duit rakyat Riau sebesar Rp901,8 miliar mendekati angka Rp1 triliun. Perlu diketahui untuk PT BSP, PT ASKRIDA dan KORPRI di luar lembaga BUMD, Pemprov Riau pada posisi ikut serta penyertaan modal atau saham partisipatif. Lalu apakah sudah sepadan antara besarnya duit penyertaan modal yang digelontorkan Pemprov dengan deviden yang telah dikembalikan oleh BUMD. Marilah kalimat pertanyaan tanpa tanda tanya dijadikan bahan pemikiran dan evaluasi bersama sehingga BUMD benar- benar menjadi daya ungkit kebangkitan pertumbuhan

pendapatan dan mendongkrak anggaran. Menjadi catatan Badan Anggaran Banggar DPRD Riau bahwa BUMD milik Pemerintah Provinsi Riau belum dapat berfungsi secara optimal sesuai dengan tujuan pendiriannya, baik sebagai penghasil pendapatan asli daerah (PAD), sebagai penyokong perkembangan perekonomian daerah, maupun sebagai penyelenggara kemanfaatan umum berupa penyedia barang dan jasa. Padahal tujuan pendirian BUMD sesuai Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah adalah untuk memberikan manfaat bagi perkembangan perekonomian daerah pada umumnya, menyelenggarakan  Baca Jomplang Halaman 11

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


Riau Pos

SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 13

AFP

SELEBRASI: Penyerang Manchester City Raheem Sterling melakukan selebrasi usai menjebol gawang Newcastle pada lanjutan Liga Inggris, Ahad (2/9/2018).

MANCHESTER (RP) Manchester City menang tipis 2-1 atas Newcastle United pada pekan keempat Premier League 20182019, di Stadion Etihad, Ahad (2/9) dini hari WIB. Hasil ini membuat he Citizens mendekati Liverpool dan Chelsea. Tambahan tiga poin membuat Manchester City mengoleksi 10 poin dari empat pertandingan. Skuat asuhan Pep Guardiola terpaut dua poin dari Chelsea dan Liverpool yang menempati pun-

City Pepet Chelsea dan Liverpool

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru BERTANDING melawan tim tuan rumah Persika Karawang, pada lanjutan Liga 2 musim 2018, di Stadion Singaperbangsa, Senin (3/9) sore. Tim pelatih PSPS mengaku sudah mempelajari kelemahan tim lawan. Dengan hal tersebut, meskipun berstatus sebagai tim tamu. PSPS punya target untuk bisa mencuri minimal satu poin pada pertandingan sore nanti. Salah satu kelemahan yang akan dimanfaatkan PSPS yakni kondisi tim Persika yang juga banyak mengalami perombakan pemain usai putaran pertama. Asisten Pelatih PSPS Gusnedi Adang mengata-

cak klasemen sementara. Manchester City berhasil unggul 1-0 atas Newcastle United saat pertandingan baru berjalan delapan menit. Umpan terukur Benjamin Mendy dikonversi menjadi gol oleh Raheem Sterling. Tim tuan rumah semakin gencar melakukan serangan setelah gol Sterling. Dua peluang didapatkan Sergio Aguero dan Gabriel Jesus, namun belum bisa membobol gawang Martin Dubravka. Newcastle yang terus berada dalam tekanan di luar dugaan sukses menyamakan kedudukan menjadi

kan, memang pada putaran pertama Liga 2 saat PSPS menjamu Persika Karawang di Stadion Kaharuddin Nasution. Gusnedi belum bergabung dengan PSPS, namun saat ini ia sudah banyak mendapat informasi terkait tim Persika Karawang. “Waktu Persika main di Pekanbaru, saya belum di PSPS. Tapi saya sudah banyak pelajari kelemahan Persika dari pemain PSPS sendiri dan beberapa pihak lain,” katanya. Kelemahan pemain Persika yang sudah dipelajari Gusnedi diantaranya yakni beberapa lini yang lemah, dan dari mana akan mengambil celah untuk membongkar pertahanan tim lawan. Selain itu, beberapa pemain yang harus diantisipasi juga sudah diintruksikan kepada

1-1. Umpan Salomon Rondon tidak disia-siakan DeAndre Yedlin untuk membobol gawang Ederson Moraes. Pada babak kedua, Manchester City kembali unggul atas Newcastle. Kyle Walker melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang mengarah tepat ke pojok kanan gawang Dubravka yang membuat skor menjadi 2-1 pada menit ke52. (jpg)

pemain untuk dilakukan pengawalan ekstra. “Pelatih Persika juga beberapa waktu lalu baru diganti, kemudian beberapa pemainnya juga baru. Tentu kondisi mereka seperti itu juga tidak lebih baik dari PSPS, kondisi itu akan kami manfaatkan,” sebutnya. Terkait kondisi pemain, dikatakan Gusnedi, saat ini pemainnya dalam kondisi it dan siap untuk dimainkan. PSPS hanya tidak bisa memainkan bek tengah Wahyu Kristanto yang masih berada di kampung halaman di Surabaya. “Kondisi pemain semuanya dalam kondisi it, kami hanya minus Wahyu Kristanto. Target kami bisa mencuri poin di kandang Persika untuk bisa mendongkrak posisi PSPS di klasemen sementara Liga 2,” ujarnya.(eca) ERYANTO

PERSIKA 4-4-2

4-3-3

STADION SINGAPERBANGSA

PSPS

SENIN (3/9) PUKUL 16.00 WIB

Rio V Supriyanto

Rezky Sutrisno

Jakson T

Aliyah Riki Dwi S

Ruud G Dendi S

Reky Agus SUPRIYADI Choirul KURNIAWAN KARMAN

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Pelatih: Heri Kiswanto

Syahrul K

Dani M

M Muklis

Kurniawan K Khalil G

Ifrawadi

Ismail H

Redo R

Firman S

Eriyanto Pelatih: Hendri Susilo

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

14

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Debut Courtois Dirusak Gol Penalti MADRID (RP) - Kiper anyar Real Madrid hibaut Courtois gagal mencatat clean sheet saat melakoni debut bersama El Real, Minggu (2/9) dini hari WIB. Courtois baru diberi kepercayaan oleh pelatih Julen Lopetegui di pekan ketiga La Liga, saat menjamu Leganes di Santiago Bernabeu. Sebelumnya, Lopetegui masih mempercayakan posisi di bawah mistar ke Keylor Navas. Namun, Courtois harus kebobolan di laga pertama ini. Gawang Real Madrid jebol di menit ke-24 oleh eksekusi penalti Guido Carrillo. Gol tersebut membuat kedudukan menjadi 1-1. Sebelumnya Gareth Bale membawa tuan rumah unggul di menit ke-17. Di akhir laga, Madrid menang 4-1 setelah Karim Benzema mencetak dua gol (48 dan 61) dan ditambah satu penalti dari Sergio Ramos (66). Setelah pertandingan, Courtois mengaku tetap senang karena diberi kepercayaan melakoni debut. Kiper Belgia itu juga menyebutkan, dia tidak ada masalah dengan Navas. “Hubungan saya dengan Navas sangat baik. Pers hanya berusaha mencari kontroversi soal saya dan Navas,” ujarnya seperti dikutip dari Marca. “Kami berdua bersaing dengan sehat. Persaingan pasti ada, apalagi di sebuah klub terbaik di dunia,” imbuh Courtois.(adk/jpnn)

SOLEH SAPUTRA/RIAU POS

SAMBUT: Kadispora Riau Doni Aprialdi menyambut atlet sepaktakraw asal Riau yang ikut memperkuat Indonesia pada Asian Games 2018 di VIP Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Ahad (2/9/2018).

KONI Riau Juga Siapkan Bonus Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru SELAIN bonus yang akan diberikan Pemerintah Republik Indonesia, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau saat ini tengah melakukan pembahasan memberikan bonus kepada para atlet Riau yang ikut memperkuat Indonesia pada Asian Games 2018. Pemberian bonus tersebut direncanakan dilakukan pada Desember mendatang. Ketua Umum KONI Riau Emrizal Pakis mengatakan, memang di KONI Riau setiap tahunnya ada program pemberian bonus kepada para atlet yang berpresta-

si. Dimana pada akhir tahun akan dikumpulkan semua atlet yang berprestasi dan diberikan bonus sesuai dengan prestasi yang telah diraih. “Tentu jumlah bonus yang diberikan akan berbeda-beda sesuai dengan rangking prestasi. Seperti apakah juara ditingkat nasional, Asia tenggara dan juga tingkat Asia atau kejuaraan dunia open. Kemudian prestasi yang didapatkan seperti medali emas, perak dan perunggu,” katanya. Lebih lanjut dikatakannya, pemberian bonus

sengaja diberikan pada akhir tahun dikarenakan mungkin saja pada jelang akhir tahun tersebut masih ada kejuaraan yang berlangsung. Untuk itu, jelang akhir tahun juga akan terus dilakukan perekapan. “Khusus untuk atlet Asian Games, pak Gubernur Riau dalam kesempatan meninjau pelaksanaan pacu jalur di Kuansing juga mengatakan Pemerintah Provinsi Riau melalui Dispora juga akan memberikan bonus tersendiri bagi para atlet,” sebutnya. Berdasarkan catatan yang dihimpun Riau Pos,

sebanyak 25 atlet dari Riau yang ikut memperkuat Indonesia pada Asian Games bertanding di sembilan cabang olahraga yakni anggar, dayung, senam artistik, renang, sepaktakraw, taekwondo, balap sepeda, atletik dan menembak. Pada cabang olahraga anggar, terdapat enam atlet yakni atas nama Megawati, Nurul Aini, M. Zulikar, M. Fajri dan M. Zuhdi. Cabang olahraga dayung juga ada enam atlet yakni Tanzil Hadid, Maizir Riyondra, Nopriadi, Rio Akbar, Raudani Fitra dan Alfoncina Monim. Selanjutnya, pada cabang olahraga senam ada tiga

atlet, yakni M Tri Saputra, Agung Suci Tantio Akbar dan M. Aprizal. Kemudian di cabang olahraga renang ada dua atlet, yakni Azzahra Permatahani dan AT Vanessa Evato. Untuk sepaktakraw juga ada dua atlet, yakni Florensia Cristy dan Sutini. Untuk cabang olahraga menembak, Riau mengirimkan dua atlet yakni Barry Agustini dan Totok Trimartono, kemudian untuk cabang olahraga atletik juga dua atlet yakni Elisar Gamashi dan Deni Putra Yohanes. Sementara itu taekwondo dan balap sepeda masing-masing satu atlet, yakni Ibrahim Zarman dan Novi.(eca)

Termuda dan Tertua Raih Medali

BAMBANG HARTONO

JAKARTA (RP) - Dua atlet Indonesia tercatat dalam buku rekor Asian Games 2018 sebagai peraih medali paling muda dan tertua. Sayang, medali itu bukan emas. Bunga Nyimas, atlet skateboard Indonesia menjadi yang paling muda meraih medali Asian Games 2018. Bunga berusia 12 tahun 138 hari saat meraih perunggu di nomor women’s street. Untuk atlet paling muda yang meraih medali emas

adalah Zhang Minjie. Atlet loncat indah Cina itu meraih emas dari nomor synchro 10 m platform di usia 14 tahun. Sementara di bagian tertua, pria kaya Indonesia Bambang Hartono menjadi atlet paling tua yang menyabet medali di Asian Games 2018. Pengusaha tembakau dan sosok kondang di dunia perbankan itu berusia 78 tahun saat berkalung medali perunggu dari cabor bridge nomor mixed super team.

BUNGA NYIMAS Untuk atlet paling tua yang meraih medali emas dicatat Pranab Bardhan. Atlet India

berusia 60 tahun itu meraih emas dari bridge nomor men’s pair.(adk/jpnn)

KARIM BENZEMA

Dovizioso Optimis Juara di Misano MISANO (RP) - Pemb a l a p Ti m D u c a ti Corse, Andrea Dovizioso, yakin dirinya bisa mendapatkan hasil maksimal saat tampil di Sirkuit Misano, Ahad (9/9). Pembalap berkebangsaan Italia itu mengaku cukup puas dengan hasil uji coba yang ia la ku ka n b eb erapa waktu lalu di Sirkuit Misano Dovi sapaan akrab Dovizioso– menilai ANDREA DOVIZIOSO performa motornya dalam kondisi baik dan tidak menemui kesulitan yang berarti. Menilik pada hal tersebut, rekan satu tim Jorge Lorenzo itu mengaku cukup optimis untuk meraih hasil maksimal pada gelaran seri ke-13 MotoGP 2018 tersebut. “Tes di sana (Misano) berjalan sangat baik. Misano adalah sirkuit khusus yang agak sulit bagi kami. Tapi sejak tes pertama telah dipastikan bahwa motor kami lebih baik dari tahun lalu. Saya berharap menjadi lebih kompetitif tahun ini,” ujar Dovizioso. “Performa motor sangat baik. Kami merasakannya sejak tes pertama. Saya melihat kami memiliki peluang untuk mendapat hasil maksimal di Misano,” sambung Dovi. Dovi sendiri masih terus berusaha untuk kembali pada performa terbaiknya musim ini. Seperti diketahui, usai meraih podium juara pada balapan perdna di Sirkuit Losail, Qatar, performa Dovi pada gelaran MotoGP musim ini cenderung mengalami penurunan. Maka, wajar jika Dovi akan berusaha memberikan penampilan terbaiknya guna meraih hasil positif di Sirkuit Misano.(int/eca)

Ronaldo Masih Mandul TURIN (RP) - Pelatih Juventus Massimiliano Allegri menyebut permainan Cristiano Ronaldo sudah bagus meski ia belum bisa mencetak satu gol pun di Serie A sejauh ini. Ronaldo sudah tampil dalam tiga pertandingan di Serie A sejauh ini. Ia selalu jadi starter saat lawan Chievo, Lazio dan Parma. Akan tetapi, sejauh ini ia belum bisa mencetak satu gol pun. Padahal para fans sudah sangat menanti-nantikan gol tersebut. Ronaldo dikenal sebagai mesin gol. Sudah ratusan gol yang dicetaknya saat masih bermain di Manchester United dan Real Madrid. Allegri tentu kerap ditanya mengapa Ronaldo mandul di Italia. Pelatih berusia 51 tahun ini mengaku bahwa CR7 sekarang masih dalam masa adaptasi di Serie A. Namun demikian, Allegri menilai performa pemain berusia 33 tahun itu sebenarnya sudah bagus. “Ada kesulitan yang berbeda yang harus dihadapi seorang striker di Serie A.(int/ eca)  REDAKTUR: ELVY CHANDRA

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


PRO-ROKAN HILIR

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

MEMBANGUN BERSAMA MASYARAKAT

Peran Serta Semua Pihak Diharapkan KEGIATAN sidang paripurna istimewa HUT Rokan Hilir (Rohil) diperkirakan akan berlangsung di gedung DPRD Rohil yang baru di Kawasan Batu Enam, Bagansiapiapi. Jika terlaksana, maka hal itu merupakan paripurna HUT Rohil yang perdana digelar di gedung wakil rakyat tersebut, mengingat sebelumnya selalu digelar di Gedung Serbaguna atau Gedung Misran Rais, Bagansiapiapi. Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Rohil Drs H Surya Arfan MSi menerangkan untuk jadwal pelaksanaan puncak HUT Rohil tersebut berlangsung pada 4 Oktober seperti biasanya. “Selesai apel bersama, nantinya dilaksanakan sidang di kantor DPRD yang baru. Ini merupakan acara pokok,” kata Surya Arfan. Selain itu ada lagi acara tambahan yang tujuannya sebagai sarana memeriahkan HUT Rohil yang ke-19. Ada beberapa perlombaan yang telah disiapkan katanya antara lain Jalan Santai, Fun Bike, lomba Mancing, Mars Hymne Rohil, Gerak Jalan Beregu per-kelurahan dan kepenghuluan di Bangko dengan usia peserta 55 tahun ke atas, Marching Band. Tidak hanya melibatkan unsur atau pihak terkait di Rohil saja, Pemkab berencana mengundang sejumlah kabupaten/kota tetangga seperti Dumai, Bengkalis, Duri dan lain-lain. Kalangan perusahaan juga diminta terlibat pada perayaan untuk memeriahkan iven yang digelar. (adv)

Dewan Beri Apresiasi Kubu Babussalam TOKOH masyarakat sekaligus anggota DPRD Rokan Hilir (Rohil) Abu Khoiri memberikan apresiasi atas pencapaian Kecamatan Kubu Babussalam pada ajang MTQ XV Tingkat Kabupaten Rohil pada tahun ini. Kecamatan yang baru dimekarkan tersebut meraih posisi juara umum dan unggul pada sejumlah bidang perlombaan. “Kami mengucapkan selamat atas prestasi yang telah ditorehkan dan semoga ini dijadikan sebagai cambuk supaya kedepannya bisa lebih ditingkatkan lagi tidak hanya menjadi juara di tingkat kabupaten saja,” kata Abu Khoiri, Ahad (2/9). Bahkan terang putra daerah Kubu ini prestasi itu harus bisa ditingkatkan lagi seperti di Propinsi Riau bahkan nasional. Dirinya optimis apa yang sudah dicapai dapat diraih di level yang lebih tinggi asalkan peserta yang ada dapat melakukan latihan dan persiapan dengan sebaik mungkin. Terpisah Camat Kubu Babussalam Ahmad Atin merasa bersyukur atas prestasi yang telah diraih. Menurut dia kemenangan tersebut merupakan berkat kerjasama masyarakat, instansi serta aparatur kepenghuluan dan dukungan semua pihak yang ada di Kecamatan Kubu Babussalam. “Tahun 2016 lalu kami pernah juga juara umum, 2017 kita juara II dan tahun ini kembali meraih juara umum,” katanya. (adv)

Kecamatan Pesisir Dominasi Juara

HUMAS PEMKAB ROHIL

TEKAN SIRINE: Tokoh masyarakat sekaligus anggota DPRD Rohil Abu Khoiri bersama Wabup Drs Jamiludin dan tokoh agama H Sakholan Khalil MA, menekan tombol sirine tanda penutupan MTQ XV Tingkat Kabupaten Rohil di Lapangan Taman Budaya Batu Enam, Bagansiapiapi, kemarin malam.

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) mengelar penutupan secara resmi kegiatan MTQ XV Tingkat Kabupaten di Lapangan Taman Budaya Batu Enam, Bagansiapiapi, Jumat (31/8) malam. Pada saat penutupan turut diumumkan daftar para pemenang, diketahui keluar sebagai juara umum pada MTQ kali ini adalah Kecamatan Kubu Babussalam. Hasil ini menunjukkan bahwa daerah yang kerap menghasilkan peserta terbaik dalam dua tahun belakangan selalu dari daerah Pesisir Rohil dimana sebelumnya pada 2017 keluar sebagai juara Kecamatan Kubu. Torehan prestasi yang dicapai Kubu Babussalam sendiri terbilang istimewa, pasalnya kecamatan ini baru beberapa tahun dimekarkan dari induknya Kecamatan Kubu. Sejak diterapkannya larangan pengunaan peserta dari luar daerah, dua kecamatan dari Pesisir Rohil ini selalu keluar sebagai jawara. “Bagi yang meraih juara pada malam ini hendaknya bersyukur kepada Allah SWT, mudah-mudahan dapat mem-

BEK andalan PSPS yang selalu menjadi starting XI tidak bisa memperkuat PSPS kala menjalani laga away melawan Persika Karawang di Stadion Singaperbangsa, Senin (3/9). Pasalnya, Wahyu Kristanto saat ini masih berada di Surabaya, Jawa Timur. Asisten pelatih PSPS Gusnedi Adang mengatakan, pasca liburnya kompetisi Liga 2 karena pelaksanaan Asian Games, Wahyu meminta izin untuk pulang ke kampung halamannya dan belum kembali ke Pekanbaru hingga saat ini. Dengan kondisi tersebut, kemungkinan Wahyu tidak akan memperkuat PSPS saat menghadapi Persika. “Pertandingan mela-

wan Persika kemudian PSPS tidak bisa diperkuat Wahyu, dia masih berada di Surabaya. Namun untuk menggantikan posisinya kami masih memiliki beberapa pemain lain,” katanya. Untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Wahyu, kemungkinan tim pelatih akan memainkan bek anyar PSPS yakni Dendi Sembiring. Dendi kemungkinan juga akan diduetkan dengan M Aliyah Alfuad yang dalam beberapa pertandingan terakhir tampil cukup apik menjaga barisan belakang PSPS bersama dengan Eryanto. Bertandang ke Karawang, kemungkinan PSPS hanya akan membawa 15 pemain. Pasalnya, tim pelatih yang mengajukan akan membawa 18 pemain tidak disetujui oleh

pertahankan prestasi tersebut. Selanjutnya bagi yang belum meraih juara tentu adalah kemenangan yang tertunda,” kata Wakil Bupati (Wabup) Rohil Jamiludin kemarin. Adapun para pemenang MTQ terangnya merupakan putra-putri terbaik Rohil dan tidak mengambil peserta dari luar daerah. Kendati begitu Wabup mengakui bahwa sebelumnya memang ada kailah yang melibatkan peserta dari luar. “Dulu banyak, kalau tidak salah pada tahun 2016 itu mengambil orang luar, tapi Alhamdulillah setelah itu hingga tahun ini kita manfaatkan putra putri terbaik kita,” katanya. Jamiludin juga mengucapkan terima kasih kepada para camat atas partisipasinya dalam menyukseskan MTQ sehingga berjalan dengan baik dan lancar, begitu juga kepada seluruh panitia penyelenggara. “Antusias daripada kecamatan-kecamatan selama kegiatan MTQ yang dimulai dari pawai ta’aruf hingga penutupan malam ini saya nyatakan lancar dan sukses,” pungkasnya.(adv)

Kailah Palika Raih Juara Pawai Taaruf SELAIN posisi juara umum yang diraih oleh Kecamatan Kubu Babussalam pada ajang MTQ XV Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), ternyata pada kategori pawai taaruf juga diraih oleh kecamatan yang berada di pesisir Rohil yakni Pasir Limau Kapas (Palika). Kecamatan Palika keluar sebagai juara I dalam Pawai Taaruf dengan mengumpulkan nilai tertinggi dibandingkan 17 kecamatan lain yang mengikuti pawai. Keberhasilan ini tidak terlepas dari maksimalnya tampilan

peserta pawai pada saat berlangsung lomba, segenap unsur dilibatkan. Bukan hanya menampilkan aspek terbaru, kafilah Palika secara konsisten menampilkan atraksi budaya atau kesenian lokal. Seperti pada saat pawai beberapa waktu lalu, kailah Palika menunjukkan tradisi Bolancang sebuah prosesi pengobatan tradisional masyarakat pesisir yang membawa sebuah miniatur lancang Kuning, kemudian ada barisan tarian Mambang Deo-Deo yang juga memperlihatkan adanya kesenian

HUMAS PEMKAB ROHIL

FOTO BERSAMA: Wakil Ketua TP PKK Rohil Hj Nurainun foto bersama sejumlah pengurus di depan troi juara umum MTQ XV Tingkat Kabupaten Rohil di Lapangan Taman Budaya Batu Enam, Bagansiapiapi.

lokal yang masih eksis sampai saat ini. “Untuk kedua kalinya secara berturut-turut kecamatan Palika meraih juara 1 pawai ta’aruf tingkat kecamatan se-kabupaten Rohil.

Tahun ini, Pawai Ta’aruf dalam perhelatan MTQ ke XV 2018 kembali keluar sebagai juara,”kata Camat Palika M Idris kemarin. Keberhasilan itu terangnya merupakan sebuah

Hadapi Persika Tanpa Wahyu Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

15

manajemen, dan hanya diizinkan untuk membawa 15 pemain saja. “Meksipun begitu kami akan tetap memaksimalkan pemain yang ada. Kami juga akan berusaha bermain bagus dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat pecinta PSPS,” ujarnya. Selain Wahyu, keberangkatan PSPS ke Karawang juga dipastikan tidak akan dipimpin oleh pelatih kepala PSPS Hendri Susilo. Pasalnya Hendri Susilo saat ini juga masih berada di Kota Malang, Jawa Timur. Namun kemungkinan Hendri akan menyusul tim langsung ke Karawang. “Coach Hendri juga sampai sekarang belum ada di Pekanbaru, namun kemungkinan ia akan langsung datang menyusul tim ke Karawang,” jelasnya. (ksm)

WAHYU KRISTANTO

kebanggaan bagi masyarakat dan pihaknya menyampaikan terimakasih atas partisipasi semua pihak sehingga apa yang ditampilkan dinilai sangat baik. (adv)

PSSI Riau Agendakan Kejurda Futsal PEKANBARU (RP) - Asprov PSSI Riau melalui Asosiasi Futsal Daerah (AFD) Riau mengagendakan menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) Futsal se-Riau tahun ini. Rencananya, kejurda sekaligus Liga Nusantara (Li- AGUS nus) Futsal 2018 tersebut SAMSIR akan digelar pekan depan, tepatnya 14 September 2018. Kegiatan yang digelar hingga 18 September ini dipusatkan di Hall Basket Sport Center Rumbai. Kejurda ini juga dijadikan ajang untuk mencari tim yang berhak mewakili Riau ke Futsal Linus 2018 tingkat regional. ‘’Semua tim yang mau ikut sudah bisa mendaftar,’’ ujar Ketua AFD Riau yang juga plt Sekertaris Aspov PSSI Riau Agus Samsir, kemarin. Tim yang mau mendaftar bisa langsung datang ke Sekretariat Asprov PSSI Riau/ AGUS Riau di Jalan Paus. ‘’ Pendaftaran sudah dibuka dan akan berakhir 8 September mendatang,’’ ujar Ketua Panitia Aldi Roza kepada Riau Pos, kemarin.(das)

Empat Pemain Singo Edan Cedera MALANG (RP) - Persib Bandung vs Arema FC sebagai laga lanjutan Liga 1 2018 akan berlangsung pada 13 September mendatang. Skuad Singo Edan - julukan Arema FC mungkin tak akan tampil full team saat melakoni laga tandang ini. Saat ini saja, ada empat pemain yang mengalami cedera. Bek tengah Arthur Cunha dan Purwaka Yudhi harus berlatih terpisah, saat Arema FC menggelar program latihan rutin di Stadion Kanjuruhan pada Rabu (29/8). Purwaka masih menjalani program pemulihan atas cedera lutut kiri yang dia derita saat menghadapi Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan pada 7 Juli lalu. Saat itu Purwaka terlihat berlari dengan langkah yang ringan. Sese REDAKTUR: ABU KASIM

kali, dia juga mencoba menendang bola. Sementara Arthur yang menderita cedera hamstring kaki kanan saat menghadapi Borneo FC pada 11 Agustus malah lebih sering terlihat duduk serta berbaring. Di tengah-tengah agenda latihan di Stadion Kanjuruhan, Arthur dan Purwaka mendapatkan ”teman baru”. Srdjan Ostojic yang tadinya bisa mengikuti latihan, tiba-tiba menepi. Kiper berkebangsaan Serbia itu melepas sepatu. Terlihat pergelangan kaki bagian belakang Ostojic memerah. Bagian itu lantas dibalut dengan es. Pelatih Arema FC Milan Petrovic mengernyitkan dahi ketika mengetahui ada pemainnya yang cedera. ”Untuk Ostojic, kami masih

lihat dulu apa yang terjadi,” ujar pelatih berkebangsaan Serbia ini. Untuk Purwaka, progresnya memang cukup bagus. Tapi, Milan tak mau berandai-andai. ”Untuk lawan Persib, saya kira masih belum,” kata dia. Lalu, bagaimana dengan Arthur? ”Kondisinya terlihat bagus. Saya percaya dia bisa bermain lawan Persib. Tapi, kami lihat dulu nanti,” ucap pelatih yang mengantongi lisensi kepelatihan UEFA Pro ini. Cederanya Arthur, Purwaka, dan Ostojic memang bikin pusing. Tapi, sebagai pelatih, Milan tak boleh sambat. ”Kami punya 25 pemain. Kami harus bisa memaksimalkan potensi pemain lainnya (yang tidak cedera),” kata dia. Selain tiga pemain itu, masih

ada satu pemain Arema FC yang juga tengah menjalani pemulihan cedera. Yakni, Bagas Adi Nugroho yang mengalami cedera pada engkel kaki kiri saat membela timnas di ajang Asian Games 2018. Saat ini, Bagas masih menjalani program pemulihan bersama tim dokter timnas. ”Kalau melihat hasil magnetic resonance imaging (MRI) tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Saya yakin Bagas bisa sembuh lebih cepat,” kata dokter tim Arema FC dr Nanang Tri Wahyudi. Belum diketahui kapan Bagas akan kembali bergabung dengan Arema FC. Sebab, untuk pemulihan cedera, Bagas berada di bawah tanggung jawab timnas. (c2/muf/jpg)

JPG

Pemain Arema FC Arthur Cunha.  TATA LETAK: YAYA  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


PRO-SIAK

16

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Syamsuar Hadiri IDCC Riau 2018

D

I SELA-SELA kesibukannya, Bupati Siak Syamsuar memenuhi undangan untuk mengikuti pembukaan Drum Corps Championship (IDCC) Riau 2018 Sumatera Series di Stadion Atletik Rumbai, Pekanbaru, Kamis (30/8) malam lalu. Kejuaraan bergengsi tersebut diikuti sebanyak 16 marching band se-Sumatera termasuk dari Kabupaten Siak. Kejuaraan ini terbuka untuk peserta dari dalam dan luar negeri dengan mempertandingkan empat mata lomba yaitu drum corps, soundsport, street parade dan drumline battle. Usai acara Syamsuar berharap marching band Kabupaten Siak bisa tampil prima dan sekaligus bisa mengukir prestasi yang membawa harum nama daerah. ‘’Mudah-mudahan anak-anak Siak bisa tampil prima seperti peserta dari daerah lain yang sudah tampil pada malam ini,” ujarnya penuh harap. Syamsuar mendukung sepenuhnya kegiatan marching band ini, karena manfaatnya sangat besar. Seperti melatih disiplin anak-anak, rasa kebersamaan, punya tanggung jawab. Kemudian mencegah generasi muda dari penyimpangan perilaku yang kurang baik seperti penyalah gunaan narkoba atau yang lainnya. Di lain pihak, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Siak Syahruddin mengatakan anak-anak marching band di bawah binaannnya mengikut kejuaraan bergengsi ini dengan formasi pemain sebanyak 80 orang dan ditambah 16

orang kru. ‘’Kejuaraan IDCC se-Sumatera ini, kita hanya mengikuti cabang lomba sound sport dan street parade, yang akan tampil malam ini,” ujarnya. Ia menjelaskan, untuk cabang lomba sound sport membawa tema Istana Siak Asserayah Al Hasyimiah. Dengan tiga buah lagu aransemen yang pertama menceritakan tentang bersirinya Kerajaan Siak dari sejarah Raja Kecik. Lagu kedua menceritakan kehidupan di zaman kerajaan Raja yang Alim Lagi Bijaksana dan lagu ketiga menceritakan Kejayaan Kerajaan Siak dari awal berdiri hingga kini. Untuk cabang street parade, lanjut Syahruddin, durasi hanya tiga menit dengan membawakan lagu dangdut pop berjudul Laguku. ‘’Persiapan kami hanya dua bulan, dengan pertemuan hanya 30 kali siang dan malam. Dengan semangat yang tinggi anak-anak berusaha semaksimal mungkin membawa nama pemkab siak untuk jadi yang terbaik,” imbuhnya. Pada tahun 2014 yang lalu marching band Kabupaten Siak (MBS) meraih juara 1 cabang lomba brass esamble dan juara dua cabang drum batlee di ajang Riau open marching championship II se-Sumatera. Di tahun 2015 MBS juara umum 1 mendapat piala bergilir Kemenpora kejuaran ROMC 3. Tahun 2016 juara umum 2 kejuaraan Sumatera Marching Open Championship (SMOC), dan 2017 juara umum 3 pada kejuaraan SMOC 2.(adv)

HUMAS PEMKAB SIAK

MARCHING BAND: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi saat menghadiri acara perlombaan marching band se-Sumatera di Pekanbaru, baru-baru ini.

Dibuka 17 September, Tour de Siak Diikuti 13 Tim PENYELENGGARAN Tour de Siak yang akan dibuka pada 17 September, akan diikuti oleh 13 tim dari dalam dan luar negeri. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama empat hari dengan perlombaan yang akan menempuh tiga etape. Total anggaran yang disiapkan guna menyukseskan iven sport tourism tahunan ini mencapai Rp4,2 miliar. Anggaran ini meningkat dari tahun sebelumnya,

karena kegitan bazar tidak lagi menjadi tanggung jawab Disdagprin, namun Dispar Siak. ‘’Iya bertambah, ada untuk bazar, berbeda dengan tahun lalu. Bazar itu tetap kita buat, karena itu pendukung kegiatan Tour de Siak, yang menjadi ajang promosi kerajinan dan kuliner lokal,” kata Kasi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Dalam dan Luar Negeri, Dinas Pariwisata Siak Areefeanto, Jumat (31/8) lalu.

Seperti tahun tahun sebelumnya anggaran TdSI bersumber dari APBD Siak. Ada juga tambahan dari sumbangan sponsor dari BUMD, BUMN dan swasta. Tapi, kata Areefeanto, proposal sponsor masih diajukan kepada bupati. ‘’Proposal masih dinaikkan ke pimpinan. Jadi belum kita kantongi anggaran tambahan,” kata dia. Areefeanto mengaku, sebenarnya kendala terbesar menyukseskan kegiatan ini bukan pada

anggaran, melainkan lintasan atau jalan yang dilalui pebalap. Sebab lintasan yang bakal dilalui pebalap tidak semuanya mulus. Karena lintasan yang akan dilalui bukan hanya jalan milik Pemkab Siak, melainkan ada juga jalan nasional dan ruas jalan provinsi. ‘’Tapi hingga saat ini pihak Dinas PU Tarukim Siak masih terus melakukan koordinasi dengan pusat dan provinsi, agar ruas jalan provinsi dan nasional yang

rusak bisa secepatnya diperbaiki,” jelasnya. Mengenai ruas jalan provinsi dan nasional yang rusak belum diperbaiki, pihak dinas PU masih terus melakukan koordinasi dengan pusat dan provinsi,” kata dia. Mengenai persiapan, Areefeanto mengaku sudah sangat baik. Bahkan 4 September 2018 mendatang, pihaknya bakal menggelar rapat lintas dinas dan kepolisian. “Alhamdulillah persiapan kita

sudah hampir selesai. Bahkan kita sudah dua kali mengadakan rapat internal dengan dinas terkait. Rapat selanjutnya nanti melibatkan kepolisian dan imigrasi,” urainya. Opening ceremony rencananya digelar secara meriah dengan mengundang artis ibukota. Tetapi masih dalam pembahasan dan menunggu kesepakatan siapa artis yang akan memeriahkan malam pembukaan Tour de Siak pada 17 September 2018 mendatang.(adv)

Tim Gabungan Kandis Gelar K2YD SIAK (RP) - Sebanyak delapan kendaraan sepeda motor ditilang dalam razia ketertiban dan keamanan di wilayah Kecamatan Kandis. Razia digelar oleh tim gabungan terdiri kepolisian, TNI dan Satpol PP dalam kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (K2YD) di wilayah Kandis dengan sasaran premanisme, sajam, miras, balapan liar, narkoba serta antisipasi curas, curat dan curanmor. Kegiatan ini dipimpin oleh Wakapolsek AKP Syafnil Tanjung, Sekcam Kandis Said Irwan, Kasi Trantib Ebenezer Sitompul, Kanit Intelkam AKP Bagus Tumanggor, Panit Sabhara Ipda Edi Susanto

serta Satpol PP dengan jumlah 30 personel, Sabtu (1/9 ) malam. ‘’Giat yang bertujuan untuk menciptakan situasi kamtibmas lebih kondusif tersebut menghasilkan tindakan berupa penilangan kendaraan bermotor roda dua sebanyak delapan set tilang,” ujar Kapolsek melalui Waka Polsek Kandis AKP Syafnil. Dalam kegiatan tersebut lanjut Syafnil, memberikan arahan, teguran serta penindakan kepada sasaran yang diduga melakukan balapan liar. S e k c a m Ka n d i s S a i d I rwan mengatakan, bahwa giat yang sama akan selalu digalak-

kan dan diharapkan dapat menjadi efek jera, terutama bagi remaja yang melakukan balapan liar. Said Irwan menuturkan, dalam razia ini menitik beratkan sasaran di Jalan Datuk Setia Amanah, sebab banyak warga yang melaporkan keresahan marak ada balapan liar. Bahkan tindak pidana pengerusakan, diduga dilakukan oleh para remaja tersebut telah merusak beberapa sarana umum seperti pot bunga sepanjang jalan tersebut. ‘’Kegiatan ini akan terus kita lakukan bersama tim gabung dan tentunya dapat menimbulkan efek jera,” ungkapnya.(wik)

WIWIK WIDANINGSIH/RIAU POS

SIDAK: Personel Satpol PP Kecamatan Kandis melakukan sidak di warung internet, Sabtu (1/9/2018).

Warnet Masih Buka Lewati Jam Operasional KANDIS (RP) - Tim Satpol PP Kandis melakukan inpeksi mendadak (sidak) di warung internet (warnet) di wilayah Kecamatan Kandis. Dalam sidak ditemukan beberapa warnet yang belum memiliki izin, serta melewati dari jam operasional, Sabtu (1/9). Bagi pemilik warnet yang masih buka melewati jam operasional diberikan teguran keras dengan penutupan langsung. Dan bagi yang belum ada izin diminta untuk segera mengurusnya.

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

Kasi Trantib Kecamatan Kandis Ebenezer Sitompul menyampaikan sidak yang dilakukan ditemukan sejumlah warnet belum mempunyai izin dan beroperasi lewat dari jam operasional yang telah ditetapkan sesuai dengan Perda Kabupaten Siak. ‘’Dalam sidak kita mengarahkan agar pengelola warnet mengurus perizinan dan meminta mereka agar mematuhi Perda Kabupaten Siak,” paparnya. Dia mengatakan, bagi warnet yang masih membandel dan beroperasional di luar jam operasion-

al diberikan teguran keras dengan penutupan. Di dalam Perda Siak jelas tertulis bahwa diizinkan warnet buka hingga pukul 21.00 WIB dan bagi malam libur dapat buka hingga pukul 22.00 WIB. Pihak pengelola warnet juga diharapkan kesadarannya, karena aktivitas yang melebihi batas yang telah ditetapkan, tentu dapat mengganggu warga sekitar. ‘’Pemilik agar ikut bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat di sekitarnya,” imbaunya.(wik)

PANTAU: Petugas dari Dinas Pasar Kabupaten Siak melakukan pemantauan dan melakukan pendataan terhadap pedagang kaki lima di Perawang, barubaru ini.

WIWIK WIDANINGSIH/RIAUPOS

 TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

BUMI SRI GEMILANG

17

Jamaah Haji Kloter 3 Tiba di Tembilahan

HUMAS PEMKAB INHIL

FOTO BERSAMA: Bupati Inhil HM Wardan foto bersama Plt Gubenur Jambi H Fachrori Umar M dan rombongan yang datang berkunjung ke Tembilahan, Sabtu (1/9/2018).

Bupati Terima Kunjungan Gubernur Jambi

B

UPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, menerima kunjungan rombongan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi, Sabtu (1/9). Rombongan Pemprov Jambi dipimpin langsung Plt Gubernur Jambi H Fachrori Umar M dan didampingi Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabar) H Safrial. Turut hadir pula dalam rombongan Wakil Bupati Tanjabar H Amir Sakib, Sekdakab Tanjabar, H Ambok Tuo, Ketua DPRD Tanjabar, Faizal Riza dan Ketua Pengadilan Negeri Tanjabar, Achmad Peten Sili. Pada kesempatan itu Bupati Inhil

HM Wardan didampingi Sekda Inhil H Said Syarifuddin, Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra, Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Andrean Siregar dan Kajari Inhil Susilo. Bupati merasa senang dengan kedatangan Pemprov Jambi dan Pemkab Tanjabar. Melalui kunjungan itu akan semakin mempererat hubungan Pemkab Inhil, Pemprov Jambi dan Pemkab Tanjabar. Bupati berharap melalui kegiatan itu tak hanya terjalin hubungan silaturahmi, melainkan juga menjurus kepada hubungan kerja sama pembangunan

antar daerah. ‘’Insya Allah, setelah kunjungan ini kita juga akan melakukan kunjungan balasan ke Pemrov Jambi dan Pemkab Tanjabar,” papar bupati. “Semoga saja, kita semua diberikan kesehatan agar bisa mengunjungi Pemprov Jambi dan Pemkab Tanjabar nantinya,” ujar bupati. Secara geograis Pemkab Tanjabar dan Pemprov Jambi, berbatasan langsung dengan Pemkab Inhil, sangat berdekatan. Bahkan banyak persamaan kultur masyarakat di dua daerah itu. Dengan demikianlah diharapkan dapat

terjalin sebuah kerja sama yang baik, mulai dari sektor ekonomi, pembangunan dan lain sebagainya, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sementara Plt Gubernur Jambi H Fachrori Umar menerangkan untuk membangun bukanlah hal yang mudah. Namun bukan juga perkara sulit, jika mendapat dukungan dari banyak pihak, baik masyarakat maupun daerah tetangga. ‘’Melalui pertemuan ini kita berharap akan selalu mendapat kemudahan dalam segala urusan,” tutup Plt Gubernur Jambi.(adv)

SEBANYAK 444 jamaah haji asal Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) tiba di Tembilahan dengan selamat. Kedatangan para jamaah disambut dengan suka cita. Kembalinya ratusan jamaah haji itu dibawa dengan menggunakan kapal fery dari Embarkasi Batam-Tembilahan. Setelah tiba di Tembilahan, baru mereka pulang ke rumah masing-masing. Kedatangan tamu-tamu Allah ini disambut langsung Bupati Inhil HM Wardan di halaman Majud Agung Alhuda Jalan Jendral Sudirman Tembilahan, Jumat (31/8) petang. Apapun tahapan dan perjalanan haji yang sudah di jalani, yang paling penting adalah bagai mana para jamaah haji yang telah sampai di Tembilahan, dapat predikat haji mabrur. ‘’Semoga semua jamaah haji yang tiba hari ini dapat memperoleh haji yang mabrur,” ungkap Bupati Inhil HM Wardan. Dengan kembalinya para jamaah, lanjut bupati, para jamaah nantinya dapat memberikan dampak yang besar bagi lingkungan masing-masing. Khususnya dalam rangka peningkatan ketaqwaan dan keimanan. Seperti kebiasaan menunaikan salat lima waktu secara berjamaah pada masjid sekitar mereka. Artinya, kebaikan maupun amal ibadah selama di Tanah Suci, dapat terus dilaksanakan saat di Tanah Air. ‘’Dengan kebiasaan itu menjadi suatu gerakan bagi kita untuk meramaikan Masjid,” jelasnya. Dengan menjadikan masjid tempat mengumpulkan amal ibadah, diyakini akan menambah keberkahan bagi lingkungan. Selain menjadikan masjid sebagai tempat memperbanyak amal ibadah, juga menjadikan masjid sebagai tempat bermusyawarah. Pada kesempatan itu, bupati tak lupa pula menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada seluruh pihak yang telah membantu jamaah haji asal Inhil baik sejak berangkat, selama beribadah, hingga pulang kembali. ‘’Mudah-mudahan segala kebaikan maupun bantuan dapat dibalas dengan pahala yang besar oleh Allah,” harap Bupati.(adv)

Jambore Kader PKK Ditutup TEMBILAHAN (RP) - Setelah ber jalan beberapa hari, akhirnya jambore kader PKK ke44 Indragiri Hilir (Inhil) 2018 re s m i d i t u t u p, S a b t u ( 1 / 9 ) . Penutupan dilakukan Bupati Inhil HM Wardan tersebut disejalankan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXV tahun 2018. Hari Kesatuan Gerak (HKG) mengangkat tema “Melalui HGK PKK 2018 Mari Kita Tingkatkan Kerukunan dalam Keluarga dan Linglingan untuk Mewujudkan Indonesia Damai. Sedangkan tema Harganas “Hari Keluarga, Hari Kita Semua’’. Tujuan dilaksanakannya HKG adalah untuk memasyarakatkan gerakan PKK sebagai gerakan yang dikelola dengan prinsip dari dan untuk masyarakat.

Selain itu, HKG ini juga bertujuan untuk meningkatkan pemahaman segenap jajaran TP PKK, masyarakat dan seluruh komponen bangsa tentang keberadaan program dan kegiatan dalam rangka memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga. Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan mengatakan, keluarga dan lingkungan harus menjadi benteng utama dan pertama untuk menciptakan kondisi aman, nyaman, tenteram, dan damai. ‘’Melalui tema HKG, kita ingin PKK harus bahu-membahu dengan masyarakat untuk memberikan pemahaman bahwa kondisi aman, nyaman, damai dimulai dari keluarga,” jelasnya. Fenomena saat ini, berbagai informasi sangat mudah didapat dan masuk dalam keluarga.

Bahkan informasi yang tidak benar masuk dalam keluarga akan dapat menimbulkan konlik komunal dan bahkan sosial. Dikatakan Zulaikhah, apabila sudah timbul konflik dampaknya adalah hilangnya rasa aman, nyaman, tenteram dan damai di lingkungan masyarakat. Untuk itu, keluarga berperan penting sebagai benteng bagi ketahanan keluarga. ‘’Kita menginginkan setiap keluarga memiliki kemampuan dan kemauan secara kolektif dalam memilih mana Informasi yang baik dan mana informasi yang buruk,” sebutnya. Maka dari itu, Ketua TP PKK Inhil mengajak seluruh jajaran PKK untuk memberikan bimbingan, pembinaan, dan fasilitasi berkelanjutan kepada kader-kader PKK termasuk kader dasawisma.(ind)

Rusunawa untuk Masyarakat Penghasilan Rendah

INDRA EFFENDI/RIAU POS

POTONG TUMPENG: Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan memotong nasi tumpeng saat penutupan Jambore Kader PKK di Tembilahan, Sabtu (1/9/2018).

 REDAKTUR: M ERIZAL

TEMBILAHAN (RP) - Pembangunan rumah susun sewa (rusunawa) Tembilahan, akan diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Oleh sebeb itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) berencana membuat regulasi pemanfaatan sarana tersebut. Salah satu poin yang tercantum dalam regulasi, mengenai kriteria masyarakat yang akan menjadi penghuni Rusunawa. ‘’Target itu merupakan target yang disampaikan pihak rekanan

kepada kita. Mudah-mudahan saja dapat terealisasi,” kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Inhil, H Tengku Eddy Erizal, belum lama ini. Tak hanya regulasi, penempatan rusunawa juga diperuntukkan bagi masyarakat yang ada di bantaran Sungai Indragiri. Khususnya, masyarakat-masyarakat yang selama ini tinggal di tempat tidak layak. Setelah pembangunan rusunawa rampung, bangunan itu diserahkan kepada Pemkab Inhil. Dengan de-

mikian secara sah, bangunan itu akan menjadi aset daerah. Segala sesuatunya tentu menjadi tanggung jawab daerah pula. Sebelumnya, Bupati Inhil HM Wardan juga mengatakan hal serupa. Dia ingin penghuni rusunawa adalah warga yang tinggal di bantaran Sungai Indragiri, khususnya yang bermukim di Parit 13 Tembilahan. ‘’Pada prinsipnya hal ini adalah upaya relokasi yang difasilitasi oleh Pemkab Inhil bagi masyarakat yang kurang mampu,” paparnya.(ind)

 TATA LETAK: EFAN


PRO-ROKAN HULU

18

NEGERI SERIBU SULUK

Warga Sontang Gempar Temukan Mayat Wanita PASIRPENGARAIAN (RP)- Warga Desa Sontang Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Sabtu (1/9) pukul 15.30 WIB, digemparkan atas penemuan jenazah wanita usia sekitar 17 tahun. Dari berbagai sumber informasi di lapangan, jenazah wanita diketahui bernama Jenti Boru Marpaung. Korban yang diduga mengalami kekerasan itu, pertama kali ditemukan suaminya, Tongam Sitorus (22), tepatnya di belakang rumahnya KM 45 Dusun Rintis Desa Sontang, Kecamatan Bonai Darussalam. Saat ditemukan, korban mengenakan kaos oblong coklat dan kain panjang yang terlilit di lehernya, dengan kondisi tanpa mengenakan celana dalam. Bahkan di bagian pipi, leher, tangan kiri, mata bengkak serta memar seperti adanya tanda-tanda kekerasan. Dengan penemuan mayat perempuan tersebut, Warga Desa Sontang melaporkan ke Polsek Bonai Darussalam. Dimana personel Polsek Bonai Darussalam langsung ke TKP. Atas penemuan mayat wanita di Desa Sontang Kecamatan Bonai Darussalam, dibenarkan Kapolres Rohul AKBP M Hasyim Risahondua SIK MSi. Namun pihak kepolisian belum mengetahui secara pasti, penyebab kematian korban. Sebab, aparat Kepolisian setempat tengah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memeriksa saksi ‘’Polisi telah lakukan olah TKP dan periksa saksi. Nantinya hasil akan kita kabari,’’ ungkap Kapolres Rohul AKBP M Hasyim Risahondua SIK MSi menjawab wartawan, Ahad (2/9) pagi, atas penemuan mayat wanita di Desa Sontang.(epp)

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

156 Pejabat Dilantik PEMERINTAH daerah merealisasikan janjinya untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja aparatur sipil negara (ASN) dan jabatan struktural eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul). Dibuktikan, Jumat (31/8) pukul 17.00 WIB hingga malam, dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan terhadap ratusan pejabat administrator eselon III dan Pejabat Pengawas eselon IV dilingkungan Pemkab Rohul. Pelantikan 156 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rohul, diambil sumpah jabatannya oleh Bupati Rohul H Sukiman melalui Penjabat Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi bertempat di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian. Pejabat eselon III dan IV

di lingkungan Pemkab Rohul yang dilantik, dominan wajah lama yang sebelumnya sebagai pelaksana di sejumlah OPD Rohul. Seperti DrsFajar Sidqy mantan Kepala BKPP Rohul dilantik sebagai Sekretaris Disparbud Rohul. Yurikawati S.Sos selaku mantan Kepala Disparbud Rohul dilantik sebagai Inspektur Pembantu Wilayah I Bidang Pembangunan Inspektorat Rohul. Abdullah SE mantan Kabag Humas Setda Rohul dilantik sebagai Inspektur Pembantu Wilayah IV Bidang Sosial dan Perekonomian Inspektorat Rohul. Muammer Ghadapi dilantik sebagai Camat Tambusai Sementara 8 Pejabat Administrator eselon III Camat yang dilantik yakni, El Bizri SSTP MSi dilantik sebagai Camat Rambah, menggantikan M. Franovandi yang kini menjabat Kabag Administrasi Wilayah (Adwil) Setda

HUMAS PEMKAB ROHUL

PASANG TANDA JABATAN: Pj Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi memasang tanda jabatan perwakilan Camat yang dilantik di Convention Islamic Center Rohul, Jumat (31/8/2018).

Rohul. Selanjutnya, Drs Tengku Habrizal dilantik sebagai Camat Kepenuhan. Arie Gunadi SSTP sebagai Camat Ujung Batu, menggantikan Fisman Hendri SHut yang rolling jabatan sebagai Camat Pagaran Tapah Darussalam. Zulhendri SSos yang sebelumnya Camat Pagarantapah Darussalam dilantik sebagai

Camat Rambah Hilir. Kemudian Basri SKM MKL dilantik sebagai Camat Bonai Darussalam. Agus Salim SSos yang sebelumnya Camat Rambah Hilir dilantik sebagai Camat Kepenuhan Hulu. Pejabat Administrator eselon III jabatan sekretaris di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga dilantik, seperti Muslim SE MSi sebagai Se-

kretaris Inspektorat Rohul, Samsul Kamar SHut MSi dilantik sebagai Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Rohul. Umzakirman SAg MSi dilantik sebagai Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Rohul, Prasetyo dilantik sebagai Sekretaris Dinas PMPD Rohul menggantikan posisi Arie Gunadi.(adv)

16 September, Jamaah Haji Tiba di Batam

HUMAS PEMKAB ROHUL

FOTO BERSAMA: Bupati Rohul H Sukiman didampingi Ketua TP PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman foto bersama dengan siswa SLTP saat di Bandara Tuanku Tambusai Pasirpengaraian, baru-baru ini.

PASIRPENGARAIAN (RP)Jamaah Haji (JH) Rokan Hulu yang tergabung kedalam kloter VIII Embarkasi Batam, dijadwalkan akan tiba di tanah air tepatnya di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Ahad (16/9) pukul 21.50 WIB mendatang dengan menggunakan Pesawat Saudi Arabia Air Line. Sebab, jamaah Haji Kloter VIII Embarkasi Batam diberangkatkan dari dari Medinah pukul 09.00 waktu daerah setempat. Setibanya di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Jamaah Haji Rohul akan menginap semalam di

asrama haji Batam. Guna, memulihkan kondisi fisik mereka setelah perjalanan panjang dan menunggu waktu kepulangan ke Kabupaten Rokan Hulu Pasirpengaraian. ‘’Menginap semalam di Batam, esoknya Senin, (17/9), pagi, 398 Jamaah Haji Rohul akan diberangkatkan dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam menuju Bandara Sutan Syarif Kasim II Pekanbaru menggunakan pesawat Lion Air dan selanjutnya menaiki Bus Pariwisata menuju Pasirpengaraian,’’ ungkap Kepala Kantor Ke-

menterian Agama (Kemenag) Rohul Drs H Syahrudin MSy menjawab Riau Pos, Ahad (2/9) terkait jadwal pemulangan jamaah haji Rohul ke Pasirpengaraian. Menurutnya, kedatangan Jamaah Haji Rohul di Bandara Hang Nadim Batam direncanakan, akan disambut oleh Bupati Rohul bersama Forkopimda Rohul. Disebutkannya, 398 Jamaah Haji asal Rohul dari Bandara SSK II Pekanbaru, akan diangkut dengan menggunakan 10 unit bus yang disiapkan pemerintah daerah menuju Pasirpengaraian.

Seperti tahun sebelumnya, untuk jamaah haji yang daerahnya berada di jalan lintas, mereka akan diturunkan di kecamatan masing-masing, seperti jamaah haji asal Kabun, Tandun, Ujung Batu, Rambah Samo dan Rambah. Sedangkan, JH yang jauh dari jalan lintas menunggu rapat panitia haji, seperti jemaah haji Tambusai, Tambusai Utara, Rokan IV Koto, Pendalian IV Koto, dan Kunto Darussalam. Disinggung rangkaian pelaksanaan ibadah haji oleh 398 jamaah haji Rohul, termasuk 2 Tim Petugas Haji Daerah (TPHD), Syahrudin menjelas-

kan, telah selesai melaksanakan seluruh rangkaian rukun haji di tanah suci, termasuk thawaf ifadoh dan sa’i. Namun ada 2 JH Rohul belum dapat melaksanakan tawaf ifadhah dan sai, yakni atasnama Yeni Fanisah yang masih dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), dan seorang jemaah perempuan lagi sedang berhalangan. ‘’Saat ini jamaah haji Rohul masih berada di Mekkah. Pekan depan, jamaah haji Kloter 18 akan bergerak ke Madinah sambil menunggu jadwal kepulangan ke tanah air,’’ sebutnya.(epp)

PRO-KUANSING-MERANTI-BENGKALIS 231 JH Sampai ke Daerah Asal Hadiah FPJ Tanpa Hewan Ternak

TELUKKUANTAN (RP) - Pelaksanaan Festival Pacu Jalur (FPJ) Tradisional Kabupaten Kuantan Singingi tahun 2018 sukses dihelat, Sabtu (1/9). Namun helat akbar masyarakat Negeri Jalur itu menyisakan persoalan lain yang dipertanyakan sebagian masyarakat. Helat pacu jalur diajang bergengsi ini sepertinya menghilangkan tradisi. Karena sejak 2017 dan 2018, jalur-jalur yang sukses meraih prestasi terbaik di ajang itu tanpa hewan ternak. Padahal sejak Festival Pacu Jalur Tradisional dilaksanakan di Tepian Narosa Telukkuantan, hadiahnya selalu menyediakan hewan ternak berupa sapi, kerbau dan kambing ditambah uang pembinaan. Persoalan lain yang ada pasca FPJ 2018 ini, seperti minimnya hadiah yang diterima para pemenang. Dan persoalan krusial lain yang dipertanyakan adalah panitia atau dewan hakim tidak pernah memanggil untuk bermusyawarah dengan perwakilan jalur apabila hilir dua jalur sulit ditentukan pemenang melalui kasat mata. Sehingga harus ditentukan dengan melihat layar monitor. Seperti yang terjadi antara hilir jalur Toduang Biso Rimbo Piako Adillah Kreasindo dengan jalur Kilek Keramat Muaro Laii Pemprov Riau. Hilir pertama putaran pertama di hari inal, Sabtu kemarin, itu berlangsung sengit. Pemenangnya sulit ditentukan. Secara kasat mata, Kilek yang berada di jalan sebelah kanan ditafsirkan penonton keluar sebagai pemenang. Namun hakim memutuskan Toduang Biso sebagai pemenang tanpa memanggil perwakilan kedua jalur yang berpacu sengit tersebut.(jps)

20 Bidan Desa Jalani Orientasi Jelang Penempatan SELATPANJANG (RP) - Sebanyak 20 bidan desa yang lulus seleksi saat ini tengah menjalani orientasi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Meranti. Orientasi ini dilakukan setelah mereka melakukan pendaftaran ulang di Badan Kepegawaian Daerah pada pekan lalu. Sekretaris Dinas Kesehatan (Diskes) Kepulauan Meranti Asrul Meldi didampingi Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Sardi mengatakan para peserta yang tengah menjalani orientasi tersebut diberikan materi tentang program-program kesehatan. Terutama program kesehatan yang berkaitan dengan tugas mereka sebagai bidan desa. “Saat ini para bidan pegawai tidak tetap (PTT) tersebut tengah menjalani orientasi. Hal ini dilakukan agar mereka nantinya benar-benar siap diturunkan dan memahami program-program yang akan mereka lakukan nantinya,” ujar Asrul Meldi kepada Riau Pos, Ahad (2/9). Ditambahkan Asrul, saat ini Diskes Kepulauan Meranti juga tengah menyusun kontrak kerja yang akan ditandatangani pada bidan PTT tersebut. Penandatanganan kontrak tersebut baru dilaksanakan usai orientasi yang diikuti dengan penyerahan SK dengan masa kerja dua tahun.(luk)  REDAKTUR: ABU KASIM

Laporan EVI SURYATI, Bengkalis SEBANYAK 231 Jamah Haji Kabupaten Bengkalis asal Mandau Pinggir, Bathin Solapan dan Talang Muandau selamat sampai di tanah air, Sabtu (1/8). Menggunakan Kapal Fery Dumai Line 8 dari pelabuhan Batam, para JH bertolak ke daerah masing-masing setelah melakukan perjalanan lebih kutang 8 jam dari Jeddah. Meski hanya istirahat sekitar 2 jam di Asrama Haji Batam, para JH terlihat sumringah bahagia karena akan pulang berjumpa saudara, jiran dan kerabat di kampung masing-masing. Meski di lubuk hati yang paling dalam, JH berat meninggalkan Tanah Suci Makkah. “Alhamdulillah, kita sangat bersyukur sekali karena telah sampai di tanah air dan pulang ke rumah kita masing-masing. Namun sejatinya di hati kami masih berat, tetapi memang harus pulang, karena waktunya telah habis,” ucap Tim Pendamping Haji Daerah, Zulkili. Sementara itu, Kepala Bagian Kesra, H Hambali menyebutkan, Kapal Dumai Line 8 yang dikontrak Pemkab Bengkalis membawa rombongan menuju Kabupaten Bengkalis berlabuh di dua pelabuhan. “Alhamdulillah tiba di Pelabuhan Bandar Sri Laksamana Bengkalis sekitar pukul 12.40 WIB, untuk menurunkan tim maupun panitia penjemputan JH. Kemudian kapal melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Pelindo Dumai,” terang Hambali. Sampai di Pelabuhan Dumai, lanjutnya, JH disambut dengan diiringi kompang sebelum kemudian masuk ke kendaraan menuju Kecamatan Mandau, Pinggir, Bathin Solapan dan Talang Muandau.(ksm)

FOTO BERSAMA: Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK dan isteri Hj Prita Silaesti berfoto bersama dengan atlet Jalur Sang Ratu Helmina Polres Kuansing di Tepian Narosa, Sabtu (1/9/2018).

CR6/MIRSHAL/RIAU POS

Masyarakat Ucapkan Terimakasih pada Polres Kuansing TELUK KUANTAN (RP) - Aktifnya Polres Kuansing dalam mensukseskan budaya masyarakat Kabupaten Kuansing, mendapat apresiasi yang tinggi dari berbagai pihak. Salah satunya dari masyarakat Desa Koto Kombu dan Lubuk Ambacang Kecamatan Hulu Kuantan. Hal itu disampaikan oleh salah seorang tokoh masyarakat Kecamatan Hulu Kuantan Taslim Idrus kepada Riau Pos Ahad (2/8). Menurut Taslim, Polres Kuansing ikut terlibat sebagai donatur terhadap jalur Sang Ratu Helmina Polres Kuansing dari Koto Kombu dan jalur Mini Pamenan Polres Kuansing dari Lubuk Ambacang. “Kami atas nama seluruh masyarakat Koto Kombu dan Lubuk Ambacang mengucapkan terimakasih

kepada Pak Kapolres yang sudah bersedia terlibat langsung terhadap kedua jalur ini. Semoga kedepan Pak Kapolres tetap memilih jalur ini sebagai pelopor dalam memberikan contoh yang baik di tengah-tengah masyarakat. Terutama soal sopan santun dan sportivitas saat pacu jalur. Kami berharap tahun depan bisa mengukir prestasi yang lebih baik,” kata Taslim yang juga bergelar sebagai Datuk Sarajo ini. Ucapan terima kasih itu disampaikan Taslim dihadapan masyarakat dan kedua pengurus jalur. Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK merasa bangga menjadi bagian dari jalur hebat Sang Ratu Helmina Polres Kuansing. Fibri Karpiananto meminta kepada masyarakat Koto Kombu supaya tidak larut

dalam kesedihan dan tetap semangat dalam berlatih. “Pertama saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kuansing, panitia dan tim gabungan bersama-sama mengamankan pacu jalur ini. Kami dari Polres akan tetap mendukung jalurjalur binaan. Soal kalah menang, itu hanya masalah hasil dan rezeki,” ujar suami dari Prita Silaesti ini. Dukungan yang tinggi juga disampaikan isteri Kapolres, Hj Prita Silaesti SIKom saat mengunjungi posko jalur Sang Ratu Helmina Polres Kuansing. “Saya sudah jatuh cinta terhadap budaya pacu jalur ini. Terutama terhadap jalur Sang Ratu Helmina. Semoga tahun depan kita bertemu lagi,” ucap wanita berparas cantik ini.(cr6/c)

Diguyur Hujan, Petugas Pemadam Langsung Dipulangkan SELATPANJANG (RP) - Hujan lebat yang mengguyur Kepulauan Meranti pada Jumat (31/8) pagi membuat pekerjaan petugas pemadam dari bergairah satuan terbantu. Bahkan tunggul-tunggul api yang sebelumnya masih mengeluarkan asap sudah be-

nar-benar padam. Kalaksa BPBD Kepulauan Meranti, Edy Afrizal mengaku bersyukur atas hujan lebat yang mengguyur tersebut. Apalagi para petugas yang sudah berada di lokasi kebakaran sejak Senin (27/8) lalu. Mereka menginap pada pondok kebun warga yang

tidak jauh dari lokasi. “Alhamdulillah pagi ini diguyur hujan sangat lebat. Sehingga tugas kami memadamkan api sejak Senin lalu langsung tuntas. Dengan begitu para petugas dari berbagai satuan yang selama ini bermalam di lokasi sudah ditarik kembali,”

ujarnya. Di sisi lain, Kepala Desa Tanjung Peranap, Aswandi meminta pihak kepolisian mengusut tuntas kasus kebakaran lahan tersebut. Apalagi sebelumnya pihak desa sudah menyampaikan mereka sudah membuat perjanjian jika ingin membuka lahan,

tidak boleh dilakukan pembakaran lahan. “Sebelumnya sudah ada perjanjian. Namun nyatanya pembakaran lahan dilakukan oleh pekerja mereka. Makanya kami berharap ini bisa diusut secara tuntas agar tidak terulang kembali,” harapnya.(luk)  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


19 PRO-KAMPAR-PELALAWAN-INHU Lantai III Kantor Pajak Pratama Terbakar Riau Pos

SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci SIJAGO merah kembali mengamuk di Kecamatan Pangkalankerinci. Kali ini kebakaran hebat tersebut nyaris menghanguskan gedung Kantor Pajak Pratama Kabupaten Pelalawan yang berada di Kompleks Perkantoran Bhakti Praja Pangkalankerinci, Ahad (2/9) sekitar pukul 07.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut. Namun, akibat peristiwa ini, tempat penyimpanan arsip perpajakan yang berada di lantai III kantor tersebut ludes dibakar api. Sementara itu, penyebab

kebakaran diduga dipicu oleh hubungan arus pendek (korsleting) listrik. Informasi yang berhasil dirangkum dari Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Pelalawan Drs H Abu Bakar FE MAp, berdasarkan keterangan saksi mata yakni pihak sekuriti Kantor Pajak, api mulai muncul sekitar pukul 06.30 WIB dan langsung menjalar ke sebagian ruang arsip. Kemudian, Tim Pamadam Kebakaran dari Satpol PP yang berada tidak jauh dari kantor pajak tersebut, langsung turun ke lokasi untuk melakukan pemadaman. Dikatakannya, setelah

menurunkan dua unit mobil damkar di Satpol PP dan damkar Pelalawan dibantu mobil damkar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan satu mobil damkar milik PT RAPP, api berhasil dipadamkan pada pukul 09.00 WIB, atau dua jam setelah kejadian kebakaran tersebut. ‘’Sedangkan penyebab kebakaran tersebut, saat ini masih diselidiki pihak Polres Pelalawan yang juga langsung turun kelokasi,” terang Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Pelalawan Drs H Abu Bakar FE MAp, Ahad (2/9) siang. Kapolres Pelalawan AKBP Kas-

wandi Irwan melalui Kasat Reskrim Polres Pelalawan AKP Teddy Adrian SH SIK mengungkapkan, kejadian kebakaran tersebut pertama kali diketahui oleh penjaga kantor atau sekuriti bernama Arifgustiar. Di mana sekitar pukul 06.30 WIB, Arifgustiar yang tidur di lantai III gedung bersama seorang rekannya bernama Izar, terbangun karena merasa sangat gerah dan kepanasan. ‘’Saat saksi hendak turun ke lantai dasar , tiba-tiba saksi melihat ada cahaya terang yang ternyata adalah api dari atap bagian atas lantai III gedung tersebut. Karena panik, maka Arifgustiar langsung membangunkan rekannya untuk

segera meminta pertolongan,” ujarnya. Ditambahkannya, dengan kondisi lantai III gedung Kantor Pajak Pratama Kabupaten Pelalawan yang merupakan gudang arsip perpajakan, dikhawatirkan api dapat cepat membesar jika tidak segera dipadamkan. Sehingga kedua saksi mata langsung menghubungi pihak pemadaman kebakaran yakni Satpol PP dan Damkar yang berada tidak jauh dari kantor tersebut. Kondisi ruangan yang dipenuhi oleh material kertas arsip pajak, membuat api dengan mudah membesar. Tentunya kondisi ini membuat petugas cukup kesulitan

memadamkan api, sehingga dua unit mobil damkar dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan PT RAPP meluncur ke lokasi untuk ikut andil memdamkan api. “Tidak ada korban jiwa daalam musibah ini. Kerugian materil masih dilakukan penghitungan. Namun demikian, hingga saat ini, kita masih mendalami penyelidikan penyebab pasti kebakaran. Berdasarkan keterangan saksi-saksi di lapangan, dugaan sementara penyebab kebakaran ini, dipicu akibat arus pendek atau korsleting listrik dari atap bagian atas kantor tersebut,” tutupnya. (mng)

Dua Pelaku Pengeroyokan Akhirnya Ditangkap PERBAIKI JALAN: Alat berat sedang bekerja memperbaiki jalan yang rusak di Jalan Kubang Raya, Siak Hulu, Ahad (2/9/2018). Dua alat berat sekaligus diturunkan untuk mempercepat perbaikan tersebut.

HENDRAWAN/RIAU POS

448 JH Kampar Tiba dengan Selamat BANGKINANG (RP)- Sebanyak 448 jamaah haji (JH) dari Kabupaten Kampar beserta petugas yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) kelima dari Arab Saudi, tiba di Bandara Hang Nadim Batam, Ahad (2/9). Kedatangan rombongan pertama sekitar pukul 06.00 WIB ini sedikit spesial, karena disambut langsung Bupati Kampar Azis Zaenal dan Kakan Kemenag Kampar Alian di Batam. Para jamaah pada hari itu juga akan diterbangkan ke Bandara

Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru dengan menggunakan tiga pesawat. Rombongan pertama berjumlah 213 jamaah diterbangkan pada pukul 10.50 WIB. Kemudian penerbangan kedua berjumlah 213 jamaah pada pukul 12.50 WIB. Sementara penerbangan terakhir untuk 22 jamaah pada pukul 14.20 WIB, kemarin. Kakan Kemenag Kampar Alian menjelaskan, kepulangan jamaah haji asal Kampar sesuai dengan perencanaan. Termasuk penjemputan untuk kloter kelima oleh

Bupati Kampar. Sementara itu, sebut dia, kloter keenam dijadwalkan baru akan tiba di Bandara Hang Nadim Batam, Senin (3/9) sekitar pukul 22.45 WIB. Kloter keenam akan dipulangkan ke Bangkinang, Kampar dari Bandara Hang Nadim keesokan harinya, Selasa 4 September 2018 dengan menggunakan pesawat Lion Air penerbangan pertama berjumlah 215 jamaah. Sesuai rencana, terbang pukul 10.50 WIB dari Hang Nadim, kemudian penerbangan kedua berjumlah 181 jamaah pada

Diarak dan Ditawari Kerja di BUMD sambungan dari hal 20 tangan para atlet ini, tidak bisa s ekaligus dilakukan karena kedatangannya juga tidak bersamaan. Sehingga pemerintah sepakat mengarak para atlet ini pada acara Haornas mendatang. Secara khusus, dia mengucapkan selamat kepada 25 atlet melalui Ketua KONI Riau Emrizal Pakis dan Kadispora Riau Doni Aprialdi yang juga hadir kemarin. Dijelaskannya memang tak semua dapat meraih medali, tapi rasa bangga atas nama pemerintah dan masyarakat, diharapkannya mudah-mudahan dengan pengalaman dan

prestasi saat ini, ke depan lebih semangat lagi meningkatkan prestasi. Apalagi setelah ini akan ada iven-iven nasional, regional maupun internasional yang akan dihadapi para atlet. “Otomatis kalau sudah masuk tim nasional mereka akan diajak lagi. Tentu kita doakan mereka sukses terus. KONI dan Dispora harus terus memperhatikan para atlet ini, termasuk hal-hal yang menyangkut kehidupan mereka,” pesan Gubernur. Andi Rachman sapaan akrab Gubri juga mengajak masyarakat, keluarga, tetangga dan teman-teman para atlet agar bisa memberikan dukungan

moril berupa semangat kepada para atlet. Selain itu daya juang dan latihan keras harus terus dilakukan, sehingga tidak mudah putus asa. Ditambah sekarang perhatian pemerintah terhadap atlet sudah semakin tinggi. Disinggung di daerah lain ada yang memberikan pilihan kepada atlet peraih medali untuk bekerja sebagai PNS atau BUMD, menurut Gubernur, hal tersebut bisa saja dilakukan seperti itu. “Kebetulan kita sedang ada penerimaan CPNS, jika sudah dimulai pusat, dan kalau memang ada pembukaan BUMD atau di BRK kenapa tidak,” pungkasnya.(mng)

KLHK Dalami Dugaan Perambahan Bukit Betabuh sambungan dari hal 20 langsung ke lokasi. “Kami segera koordinasi dengan Dirjen dan dalam waktu dekat kami agendakan turun ke lokasi diduga terjadi perambahan,” kata Eduwar, kemarin. Perambahan kawasan hutan lindung diduga kuat dilakukan oleh perusahaan perkebunan sawit swasta PT MAL . Perusahaan itu diduga melakukan tindakan perambahan lahan konservasi Bukit Betabuh, Desa Pauh Peranap, Kecamatan Peranap, Inhu. Bahkan, lahan yang diduga dirambah oleh perusahaan tersebut mencapai 3.000 hektare. Eduwar mengaku, dirinya telah mendapat informasi dugaan perambahan tersebut sejak awal pekan lalu. Hanya saja, pihaknya tidak langsung melakukan penindakan. Karena sejatinya kata dia, kewenangan penegakan hukum ada di pemerintah daerah setempat. Meski begitu, dia memastikan apabila pemerintah daerah tidak kunjung melakukan penindakan,  REDAKTUR: MONANG LUBIS

pemerintah pusat akan segera menindaklanjuti dugaan perambahan tersebut. “Katakan bila provinsi tidak sanggup atau tidak melakukan, pemerintah pusat bertanggung jawab menyelesaikan itu,” jelasnya. Sebelumnya, Direktur Jenderal Gakkum LHK Rasio Ridho Sani menyatakan pihaknya segera mempelajari dugaan perambahan hutan kawasan lindung yang terjadi di wilayah tersebut. Dugaan perambahan kawasan Hutan Lindung Bukit Betabuh sebelumnya turut diakui oleh Pemkab Indragiri Hulu. Kasi Perizinan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMP-TSP) Pemkab Indragiri Hulu Sutrisno, menyatakan pihaknya tidak pernah menerbitkan izin usaha perusahaan tersebut. “Iya, izin perusahaan itu tidak ada. Pengajuan izin pernah ditolak Bupati Indragiri Hulu karena berada di kawasan hutan lindung,” kata Sutrisno. Izin lokasi yang diajukan PT MAL ditolak Bupati Indragiri Hulu Yopi Arianto pada 2011. Izin

yang ditolak itu bernomor 011/ MAL/EST/VI/2011 tertanggal 7 Juni 2011 ditandatangani Direktur Utama HP. Dalam surat itu, perusahaan memohon izin lokasi untuk industri perkebunan sawit di Desa Pauh Ranap, Kecamatan Peranap seluas 500 hektare. Pihak perusahaan mengklaim sudah melakukan ganti rugi lahan masyarakat. Namun, di lapangan, tidak ada kebun masyarakat, tetapi Hutan Lindung Bukit Betabuh yang dieksploitasi perusahaan. Hal itu terungkap ketika DPRD Kabupaten Indragiri Hulu memanggil PT MAL untuk dilakukan dengar pendapat atau hearing. Saat itu hearing dihadiri sejumlah pejabat Pemkab Indragiri Hulu dan anggota dewan. Namun, pihak perusahaan tidak pernah datang. Akhirnya, PT MAL pun dilaporkan ke Polda Riau atas dugaan perambahan hutan lindung Bukit Betabuh. Akan tetapi, sejak dilaporkan pada 2017, perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit itu belum ada perkembangan berarti.(dal)

pukul 12.50 WIB,’’ terangnya. Bupati Kampar Azis Zaenal, seperti rilis yang diterima koran ini, pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh jamaah haji Kampar yang selamat sampai ke tanah air. Hanya saja, tidak semua jamaah haji asal Kampar pulang tepat waktu. Dari jumlah 449 jamaah, ada satu jamaah atas nama Wamah umur 60 warga Tapung yang masih dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi, karena dalam keadaan sakit.(end)

BANGKINANG (RP) - Pelarian dua pelaku pengoroyokan Jamaludin (32), warga Desa Pulau Rambai, Kecamatan Kampa dan Khairul Amin (23) asal Desa Pulau Tinggi, Kecamatan Kampa, berakhir. Sempat masuk daftar pencarian orang (DPO) selama empat bulan setelah melakukan pengoroyokan terhadap Dodi Hermawan (22), warga Desa Pulau Tinggi pada Mei lalu. Penangkapan ini, menurut Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira melalui Kapolsek Kampar AKP Ridwanto, berawal dari laporan masyarakat. Informasi yang diterima, kedua pelaku sudah kembali ke kampung masing-masing setelah sempat menghilang selama empat bulan. Memastikan hal itu, polisi bergerak cepat melakukan penyelidikan di dua desa asal dua pelaku. Kapolsek Kampar AKP Ridwanto langsung memerintahkan anggotanya yang dipimpin Kanit Reskrim Iptu Zulfatriano untuk terjun ke lokasi. ‘’Kanit Reskrim melakukan penyelidikan ke lokasi informasi tersebut. Sesampainya di lokasi ditemukan pelaku, kemudian pelaku mengakui semua perbuatannya. Selanjutnya pelaku dibawa ke Polsek Kampar untuk menjalani proses hukum,’’ sebut AKP Ridwanto. Lebih lanjut Kapolsek Kam-

par menjelaskan, kasus tersebut bermula pada 19 Mei lalu dengan TKP di Simpang Pagi, Desa Pulau Tinggi. Saat itu sekitar pukul 18.00 WIB, korban Dodi Hermawan sedang mencuci sepeda motor di parit. Tiba-tiba pelaku Jamaludin dan Khairul lewat menggunakan sepeda motor masing-masing. Lalu pelaku Jamaluddin meminta korban meminggirkan sepeda motor yang sedang dicucinya. Dodi menolak karena merasa jalur itu masih bisa dilewati. Karena merasa kesal, Jamaluddin meminta pelaku lainnya, Khairul untuk memukul korban. Jamal juga mendorong korban sehingga korban terjatuh ke parit. Tidak habis di situ, korban melawan dengan melemparkan kain lap ke arah Jamaludin dan mengenai badan Jamaludin. Tiba-tiba Khairul langsung menyerang korban di dalam parit dan memukul bagian muka korban sebanyak empat kali menggunakan tangan. Setelah puas memukul korban, kedua pelaku pergi dari tempat kejadian. Atas kejadian tersebut korban melaporkan ke Polsek Kampar guna pengusutan lebih lanjut. Karena dua pelaku tidak ditemukan di desa tersebut, maka sejak pekan itu mereka ditetapkan DPO, sampai tertangkap pada pekan kemarin di kampung mereka sendiri.(end)

Pemprov Diminta Tindak BUMD Sakit sambungan dari hal 20 daerah. Bahkan anggaran operasional yang digelontorkan pemprov untuk BUMD cukup besar. “Kami di DPRD sudah berulang kali mengingatkan pemprov. Kenapa ini dibiarkan? Fakta yang kita lihat banyak BUMD sakit tidak menghasilkan. Bahkan untuk operasional saja ditutupi pemprov,” ungkapnya. Ia meminta pemprov harus mengambil langkah tegas. Karena jika kondisi tersebut dibiarkan berlarut-larut, hanya akan menambah

pengeluaran yang tidak jelas. Adapun salah satu langkah yang harus diambil pemprov, disarankan dia adalah dengan melakukan audit. Baik audit keuangan, pegawai hingga seluruh potensi yang dimiliki. “Kami sarankan diaudit lagi. Karena sudah lama juga tidak diaudit kan? Terlebih dengan kondisi saat ini. Masyarakat semua tahu bagaimana BUMD di Riau, sudah seperti di luar kendali. Apalagi soal penempatan orang dekat penguasa sangat kentara. Jadi tidak ada sebuah perubahan,” tukasnya. Senada dengan Nasril, Sek-

retaris Komisi III DPRD Riau Suhardiman Amby meminta agar seluruh pejabat BUMD diaudit. Bahkan bila kedapatan ada unsur nepotisme, dirinya meminta agar penegak hukum mengambil langkah tegas. Karena menurut dia, pejabat yang ditempatkan di BUMD cenderung karena faktor kedekatan dengan pimpinan. “Alhasil kerjanya tidak jelas. Cuma menampung uang APBD saja, seperti benalu. Padahal sebagai badan usaha harusnya menghasilkan. Bukan malah menambah pengeluaran,” tambahnya.(nda)

Saksi Kunci TPPU Satwa Dilindungi Dipanggil Paksa sambungan dari hal 20 itu, atas namanya. Dia termasuk saksi kunci. Dalam perkara ini, Ali Honopiah sebagai terdakwa tunggal. Zabri juga masih memiliki hubungan kerabat dengan terdakwa. Karena kedekatan hubungan kekerabatan itu, Zabri diminta oleh terdakwa untuk membuat rekening BCA. Rekening inilah salah satu yang digunakan terdakwa untuk transaksi TPPU. Saksi kedua, yakni Widarto. Dia beralamat di Komplek Bumi Indah, Kelurahan Lubuk Baja Kota, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam. Saksi ini juga termasuk saksi kunci. Sebab, pembeli yang bernama Mr Lim di Malaysia, mentransfer uang ke terdakwa melalui Widarto. Terakhir, adalah saksi Gunawan Salim. Gunawan adalah owner Toko Salim Jaya, yang menjual aksesoris mobil di Pekanbaru. Terdakwa juga pernah membeli aksesoris mobil kepada saksi. Meski sempat beberapa kali tak hadir, namun pada Rabu petang lalu, dia hadir memberikan kesaksian. “Kita minta kepada para saksi untuk bisa hadir dalam persidangan ini. Keterangan saksi itu diperlukan untuk kepentingan hukum,” ujar Hamiko. Diketahui, terdakwa Ali Honopiah merupakan oknum polisi di Indragiri Hilir. Sebelumnya,

dalam dakwaan yang dibacakan oleh JPU, disebut bahwa total transaksi di rekening Ali Honopiah mencapai Rp7 miliar selama 2017. Diduga, uang ini berkaitan dengan perniagaan trenggiling. Ali Honopiah sendiri sedang berstatus terpidana dalam perkara pokoknya, yakni tindak pidana penjualan satwa dilindungi. Perkara ini telah diputus di Pengadilan Negeri Pelalawan, dengan hukuman tiga tahun penjara. Transaksi ini dilakukan oleh Ali Honopiah, melalui rekening BCA kakak iparnya, yang bernama Zabri. Melalui rekening inilah transaksi uang haram itu dilakukan. Trenggiling yang dibeli oleh terdakwa kepada para pengepul di sejumlah provinsi di Sumatera, lalu dijual ke pembeli di Malaysia. Ini dijual kepada seorang warga Negara Malaysia yang bernama Mr Lim. Pembayaran dilakukan oleh Mr Lim melalui Widarto, dan dikirim ke rekening atas nama Zabri. Total transaksi mencapai Rp7 miliar, baik transaksi tunai maupun transfer rekening. Uang ini juga mengalir ke rekening istri terdakwa yang bernama Mahdalena, dan adik ipar terdakwa yang bernama Nopri Asrida. Dalam perniagaan satwa dilindungi ini, ada tiga orang yang berbuat. Selain Ali Honopiah, dia punya dua rekan, yakni Ali dan Jupri. Dua rekan Ali Honopiah ini,

telah divonis bersalah oleh hakim PN Pelalawan. Dalam dakwaan yang dibacakan JPU sebelumnya, juga disebut bahwa total transaksi Rp7 miliar ini, adalah untuk modal perniagaan trenggiling. Selain itu, disebut juga uang ini digunakan oleh terdakwa untuk membeli mobil Mitsubishi Pajero Sport. Tak hanya itu, uang juga digunakan terdakwa untuk menginap beberapa kali di hotel berbintang di Pekanbaru. Disebut juga untuk pembelian aksesoris mobil. Uang juga digunakan untuk membeli kaca mata yang harganya Rp3 juta. Agar tak tercium transaksi dugaan pencucian uang ini, terdakwa seolah-olah telah menjual harta benda yang dibeli dengan uang haram ini. Padahal, hanya menitipkan kepada kawannya. Kuitansi penjualannya pun dipalsukan. “Bahwa terdakwa menguasai dan menggunakan rekening BCA milik Zabri, untuk mengalihkan dan mentransfer sebagian uang ke rekening terdakwa, istri terdakwa, dan adik ipar terdakwa untuk kepentingan pribadi,” sebut Jaksa Penuntut Umum (JPU) Hamiko. Terdakwa Ali Honopiah kata Hamiko, diancam melanggar pasal 5 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8 tahun tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.(dal)  TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 20

Diarak dan Ditawari Kerja di BUMD Apresiasi 25 Atlet di Asian Games Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru ATLET Riau yang berjumlah 25, bertarung membela tanah air di Asian Games dari beberapa cabang Olahraga (Cabor) sudah di Pekanbaru. Ahad (2/9) siang, beberapa di antaranya dijamu makan siang oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman di kediamannya. Selain itu pada Hari Olahraga Nasional (Haornas) 9

HUMAS PEMPROV

SAMBUT ATLET: Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Kadispora Riau H Doni Aprialdi, Ketua Umum KONI Riau Emrizal Pakis serta Pengprov PSTI Riau H Mansur, foto bersama pelatih dan atlet takraw Riau dari Asian Games XVIII/2018 Jakarta-Palembang di Bandara VIP Room Lancang Kuning, Pekanbaru, Ahad (2/9/2018).

September mendatang akan diarak keliling Kota Pekanbaru.

Bukan itu saja, sekalian akan diberikan apresiasi berupa bonus

kepada para atlet, khususnya yang menyumbang medali. Ditambah

bagi yang dimungkinkan juga akan diterima bekerja di BUMD

Provinsi Riau, dengan ketentuan dan memenuhi persyaratan. Hal ini sebagai apresiasi dan penghargaan terhadap para atlet asal Riau yang ikut berjuang di Asian Games 2018. “Selain diarak keliling kota, juga akan menyambut dengan pesta sebagai penghormatan kepada para atlet tersebut. Juga akan diberikan apresiasi semacam bonus kepada para atlet yang sudah disiapkan,â€? ujar Gubernur di kediaman dinasnya Jalan Diponegoro, Pekanbaru. Dalam menyambut kedaď Ž Baca Diarak Halaman 19

Pemprov Diminta Tindak BUMD Sakit

MHD AKHWAN/RIAUPOS

MENYADAP KARET: Petani menyadap batang karet di perkebunan milik warga di Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Ahad (2/9/2018). Petani mengeluhkan harga karet yang kian rendah.

PEKANBARU (RP) - Hampir seluruh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik pemerintah provinsi tidak menghasilkan deviden yang menjanjikan. Bahkan tak sedikit anggaran digelontorkan untuk membiayai operasional BUMD. Maka dari itu DPRD meminta agar pemprov segera melakukan evaluasi besar-besaran. Dengan harapan, badan usaha yang seharusnya bisa menambah pemasukan berjalan seperti yang diinginkan. Demikian diungkapkan anggota Komisi III DPRD Riau Nasril, Ahad (2/9) siang. Ia menuturkan, belum semua BUMD memberi kontribusi jelas kepada daerah. Kebanyakan dikatakan dia, hanya menambah pengeluaran ď Ž Baca Pemprov Halaman 19

Dukung PLN Aliri Listrik di Desa Terpencil KLHK Dalami Dugaan Perambahan Bukit Betabuh PEKANBARU (RP) - Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengajak seluruh instansi pemerintahan dari tingkat desa hingga kabupaten agar dapat mengkoordinasikan kondisi aliran listrik di wilayahnya. Khusus desa terpencil, dia mengajak seluruh pihak dapat mendukung agar PLN menyiapkan listrik sampai ke desa, karena tak bisa dipungkiri masih terdapat ratusan desa di Riau yang belum dialiri listrik. Beberapa kendala belum dialiri listrik sampai ke seluruh desa di Riau, menurut Gubernur Riau salah satunya memang persoalan jarak. Namun demikian, atas komitmen PLN berdasarkan koordinasi yang dilakukan-

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

nya, hal ini dapat diansitipasi dan dicarikan solusi. “PL N punya komitmen seluruh desa Riau sudah dialiri listrik. Memang ada beberapa desa belum dialiri karena jarak tempuh jauh, ada juga yang menyangkut jaringan,� ungkap Andi Rachman sapaan akrab Gubernur. Dalam perbincangan dengan Riau Pos akhir pekan lalu, atas persoalan jarak dan jaringan ini memang berada di wilayah perbatasan kabupaten. Karenanya dia meminta kepada seluruh bupati di Riau, khususnya daerahnya banyak yang belum teraliri listrik agar segera mengkoordinasikan.

“Kalau ada kendala, pemprov melalui ESDM bisa memfasilitasi persoalan-persoalan ini. Sehingga rasio elektrifikasi di Riau yang sudah hampir 90 persen bisa digenapkan tuntas semua,â€? imbaunya. Gubernur menilai penting mendorong terus dan membantu PLN Wilayah Riau, kalau ada masalah yang menyangkut dengan masyarakat. Sehingga pemenuhan listrik masyarakat yang kini sudah jadi bagian kebutuhan dapat terpenuhi menyeluruh di Riau. â€œJadi pemkab, lewat camat sampai ke desa bisa koordinasikan dengan ESDM. Kalau tidak ada respon kasih tahu saya,â€? tegasnya berpesan.(egp)

PEKANBARU (RP) - Penegakan hukum Wilayah Seksi II Sumatera Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalami terkait perambahan di Hutan Lindung Bukit Betabuh, Kabupat-

en Indragiri Hulu. Perambahan itu diduga dilakukan oleh perusahaan perkebunan sawit. Kepala Bidang Penegakan Hukum (Gakkum) Wilayah II Sumatera Eduwar Hutapea mengatakan,

bahwa pihaknya dalam waktu dekat berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Gakkum KLHK untuk melakukan peninjauan ď Ž Baca KLHK Halaman 19

Saksi Kunci TPPU Satwa Dilindungi Dipanggil Paksa PEKANBARU (RP) - Sejumlah saksi dalam kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) satwa dilindungi, tak kunjung hadir untuk memberikan keterangan di persidangan. Di antaranya adalah saksi kunci, hingga akhirnya dipanggil paksa. Hal tersebut dibenarkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Hamiko. Majelis hakim yang dipimpin oleh Hakim Ketua Dahlia

Panjaitan dan didampingi oleh hakim anggota Toni Irfan dan Yanwar, sudah mengeluarkan penetapan terkait pemanggilan saksi ini. â€œPenetapannya pada 21 Agustus lalu,â€? kata Hamiko, Ahad (2/9) di Pekanbaru. Penetapan itu kata Hamiko, setelah adanya pemanggilan saksi secara tertulis sebanyak tiga kali. Namun, para saksi tidak hadir tanpa alasan yang

sah. Padahal keterangan mereka sangat dibutuhkan. Ada tiga saksi yang dipanggil paksa. Yang pertama adalah Zabri. Sesuai dengan dakwaan JPU, Zabri beralamat di Desa Kemang Indah, Kecamatan Tambang, Kampar. Zabri adalah saksi kunci dalam perkara ini. Sebab, rekening yang digunakan untuk transaksi haram ď Ž Baca Saksi Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN

SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 21

Ditarget Rp49 M, Realisasi Baru Rp3 M Retribusi Sampah Laporan RIRI RADAM, Kota

PADA 2018, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) dari retribusi sampah sebesar Rp49.583.682.256. Di man target tiap triwulan sebesar

“Sekitar Rp3 miliar. Akhir tahun kami upayakan mencapai Rp5 miliar,” ujar Kepala DLHK Pekanbaru Zulikri kepada Riau Pos, Ahad (2/9). Terhadap capaian Rp3 miliar tersebut, dikatakan Zulfikri mengalami peningkatan bila dibandingkan tahun lalu. Di mana realisasi 2017 sebesar Rp2,5 miliar. “2017, realisasinya Rp2,5 miliar. Sekarang baru pertengahan triwulan

Rp12.395.928.564. Namun bak jauh panggang dari api. Jangankan target satu tahun, target satu triwulan saja belum tercapai. Di mana realisasi retribusi sampai sampai Agustus 2018 baru mencapai Rp3 miliar. Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pekanbaru akhirnya hanya bisa menargetkan pencapaian PAD dari retribusi sampah hingga akhir tahun nanti sebesar Rp5 miliar.

 Baca Ditarget Halaman 27

10 Kios dan Enam Mobil Terbakar

HUMAS POLRESTA PEKANBARU FOR RIAU POS

KEBAKARAN: Api membakar kios-kios yang terbuat dari papan kayu di Jalan Tuanku Tambusai ujung, Kecamatan Payung Sekaki, Ahad (2/9/2018) dini hari.

Pengurangan Insentif, Guru Semakin Teraniaya KOTA (RP) - Rencana pengurangan dan penghentian insentif guru honor oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru terus menjadi sorotan. Keputusan itu dinilai akan membuat nasib guru honor semakin teraniaya di tengah penghasilan yang masih jauh dari kata sejahtera. Pengamat pendidikan Jakiman SW SPd MM mengaku sangat menyayangkan rencana keputusan pengurangan dan penghentian insentif terhadap guru honortersebut. Ia meminta pemerintah untuk membatalkan rencana yang berimbas pada pengahasilan tambahan tenaga pengajar itu. “Sangat kami sayangkan. Bagaimana pun caranya, pemerintah harus mempertahan supaya tidak ada pengurangan dan penghentian insentif tersebut,” ujar Jakiman kepada Riau Pos, Ahad (2/9).  Baca Pengurangan Halaman 27

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

PAYUNG SEKAKI (RP) - Sebanyak 10 unit kios dan enam unit mobil hangus menjadi arang dalam peristiwa kebakaran di Jalan Tuanku Tambusai ujung, RT 03 RW 09 Kelurahan Labuhbaru Barat, Kecamatan Payung Sekaki, Ahad (2/9) sekitar pukul 02.30 WIB. Beruntung dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa. Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto melalui Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Budhia mengatakan, kobaran api pertama kali dilihat oleh saksi Zulhan Fendi (27) yang merupakan warga sekitar. Menurut keterangan Zulhan kepada pihak kepolisian, api mulai  Baca 10 Kios Halaman 27

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

ATRAKSI SEPEDA: Pecinta sepeda BMX melakukan atraksi sepeda di area car free day (CFD) Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Ahad (2/9/2018). Di kawasan CFD banyak komunitas melakukan kegiatan yang menarik perhatian masyarakat.

Anak Manja

TAK semua orang punya bakat ahli pertukangan. Meski pun itu hanya untuk memukul paku di papan kayu. Bani (21) salah satunya. Mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Pekanbaru itu sedang dapat tugas kelompok. Dan ia dan teman-temannya sedang dapat tugas membuat kandang kelinci. Bani bukan tipe orang yang bisa melakukan hal-hal seperti itu. Maklumlah, dari kecil ia sudah dimanja oleh orang tuanya.

Aduh... Tanganku!

ILUSTRASI:AIDIL ADRI

 Baca Anak Halaman 27

Peserta Jamkesda Batal sebagai PBI APBN KOTA (RP) - Peserta Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) Kota Pekanbaru dipastikan batal sebagai penerima bantuan iuran (PBI) dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk tahun anggaran 2019. Kondisi ini terjadi karena belum adanya data valid masyarakat miskin dari Dinas Sosial Kota Pekanbaru. PBI APBN merupakan program pemerintah untuk memberikan jaminan kesehatan bagi warga miskin maupun kurang mampu

yang dibiayai oleh pemerintah. Apabila sudah terdaftar sebagai peserta PBI APBN, peserta tidak perlu membayar premi (iuran BPJS) bulanan. Karena iuran sepenuhnya sudah ditanggung atau dibayarkan oleh pemerintah. Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru Zaini Rizaldy Saragih mengatakan, pihaknya berencana memasukkan peserta Jamkesda  Baca Peserta Halaman 27

 TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA  TATA LETAK: KATON


METROPOLIS

22

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Pernah Haji, Bisa Daftar setelah 10 Tahun KOTA (RP) - Untuk mengurangi daftar panjang waiting list jamaah calon haji, pemerintah menetapkan kebijakan kepada jamaah yang telah pernah berhaji baru bisa mendaftar kembali setelah 10 tahun. Ketetapan yang sudah diberlakukan sejak 2016 ini belum banyak diketahui masyarakat. Kepala Seksi (Kasi) Haji Kemenag Kota Pekanbaru Deizon Noer mengatakan, meski telah diberlakukan sejak 2016, tapi masih ada masyarakat Kota Pekanbaru yang belum mengetahui informasi itu. Ia jelaskan, peraturan tersebut salah satu tujuannya untuk mengurangi panjangnya waiting list haji dan berlaku se-Indonesia. “Yang sudah pernah haji baru boleh mendaftar lagi setelah 10 tahun sejak keberangkatan terakhir. Contoh, yang berangkat 2018 baru

boleh mendaftar lagi 2029,” ujarnya kepada Riau Pos, Ahad (2/9). Lanjut Deizon, ketetapan tersebut merupakan peraturan pemerintah yang perlu diketahui oleh masyarakat. Jadi sudah jelas bahwa calon jamaah yang sudah haji untuk bersabar ketika ingin kembali menunaikan ibadah haji di tanah suci Makkah. ‘’Masyarakat Indonesia merupakan calon jamaah terbanyak di dunia setiap tahunnya yang melaksanakan ibadah haji. Bahkan ada yang lebih dari sekali berangkat ibadah haji,’’ sebutnya. Untuk mengatasi itu pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk mengurangi daf tar tunggu keberangkatan. Deizon mengatakan itu sudah merupakan peraturan pemerintah. “Ini Peraturan Menteri Agama,” terangnya.(ilo)

DPP Sebut Kenaikan Cabai Masih Wajar EVAN GUNANZAR/RIAU POS

JUAL PAKAIAN: Salah satu organisasi kemanusiaan melakukan kegiatan menjual pakaian layak pakai di area CFD Jalan Sudirman Pekanbaru, Ahad (2/9/2018). Keuntungan akan dipergunakan untuk dikirim ke Lombok dan membangun rumah layak huni yang tahan gempa.

Dewan Sebut Perda Banyak Jalan di Tempat Laporan AGUSTIAR, Kota DPRD Pekanbaru kini sedang sibuk dengan pembahasan rancangan peraturan daerah (ranperda) yang akan dikebut penyelesaiannya sebelum Desember. Dari sejumlah ranperda yang diusulkan, ada yang perda baru namun ada juga revisi. Namun, kalangan dewan menilai perda -perda yang ada saat ini, tidak ada yang maksimal diterapkan dan lebih terkesan jalan di tempat. Hal ini disampaikan anggota DPRD Pekanbaru, Kudus Kurniawan. Ia menilai perda Kota Pekanbaru itu cukup banyak, dan semuanya menyangkut khalayak banyak, namun kebanyakan dari perda yang ada itu jalan di tempat. “Iya, banyak perda kita, tapi ya itu, jalan di tempat,” katanya kepada wartawan. Yang sayangnya, kata politisi Hanura ini, dari banyak perda itu, semestinya jika diterapkan sesuai dengan apa yang dituliskan bisa mengangkat pendapatan asli daerah (PAD). Seperti pajak PJU, parkir, rumah makan dan restoran, perhotelan, reklame dan sebagainnya. “Kenyataannya tidak seperti yang diharapkan. Kami menduga, ada oknum pegawai yang

 REDAKTUR: GEMA SETARA

bermain dengan perda ini sehingga tidak bisa dijalankan sesuai dengan apa yang diamanatkan dari perda yang ada,” paparnya lagi. Untuk itu, diharapkan Kudus, kepada semua organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, agar bisa melek dan cakap dalam menjalankan perda-perda yang berhubungan dengan OPD yang dipimpinnya. Selain dituntut untuk bisa memaksimalkan perda, dalam hal ini untuk mengangkat PAD, juga harus punya terobosan baru. Artinya tidak itu-itu saja yang digeluti, tapi harus punya inovasi baru. “Lalu mesti dibuat laporan harian, bulanan dan tahunan agar jelas langkah selanjutnya yang akan dibuat, dari evaluasi yang dilakukan,” paparnya lagi. Kepada Satpol PP, Kudus juga minta untuk lebih garang dalam menjalankan tupoksi nya sebagai penegak perda. Diminta untuk tidak tutup mata terhadap pelanggaran perda yang terjadi. “Memang dalam melakukan penertiban dan penegakan itu ada yang namanya koordinasi, maka ini harus dilakukan supaya apa yang dilakukan langsung mengarah ke pelanggar, dan langsung saja berikan sanksi agar ada efek

jera nya,” tambah Kudus lagi. Disebutkan Kudus lagi, mestinya perda yang ada itu mampu membuat Kota Pekanbaru ini menjadi kota yang lebih baik, tertib, aman dan sejahtera. “Jangan malah sebaliknya, seperti yang kita lihat saat ini, banyak pelanggaran perda, tapi dibiarkan saja, kapan bisa tertib dan bagus kota ini jika semua pelanggaran dibiarkan. Ini tugas Pol PP bukan?” sebutnya. Oleh karena itu, Kudus sangat berharap, seluruh OPD mulailah memahami tupoksi nya, didasari dari slogan trilogi pemko yang sampai saat ini masih diragukannya OPD untuk paham. “Saya kira, tidak semua pegawai paham maksud dari trilogi pemko itu. Kalau ditanya satu-satu saya yakin semua pasti tidak memahami nya, mungkin Pak Wali bisa uji,” katanya lagi. Kudus juga menegaskan, setiap OPD harus saling berkoordinasi dan tidak bisa jalan sendiri. Soalnya perda dibuat untuk semua, tidak ada pilah-pilah. “Semoga ke depannya, perda yang ada dijalankan dengan maksimal, jika ada yang tidak sesuai lagi dengan kondisi saat ini sebaiknya diusulkan untuk direvisi,” tutupnya.(gem)

KOTA (RP)- Harga Cabai Merah masih tinggi Rp28 ribu per kilogramnya Ahad (2/8) kemarin. Kenaikan harga cabai dinilai masih dalam batas kewajaran. Harga normal cabai berada di ring Rp25 ribu perkilogram. Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru, Juarman mengatakan, kenaikan harga cabai merah terjadi merata pada pasar tradisional di Pekanbaru. Salah satu faktor penyebabnya adalah tingginya daya beli masyarakat sementara pasokan tidak ada penambahan di tingkat distributornya. Namum demikian masyarakat diminta untuk tidak cemas. Karena menurutnya, jika kondisi seperti itu tidak berlangsung lama. Harga bakal stabil kembali. Berdasarkan pantauan DPP

Pekanbaru harga cabai masih di bawah Rp30 ribu perkilogram. “Harganya masih di bawah Rp30 ribu perkilogram. Ya masih dalam batas kewajaran,” ungkap Juarman kepada Riau Pos kemarin. Namun tidak demikian yang dirasakan para ibu-ibu. Menurut Nurul naiknya harga cabai sudah membebaninya. Ia berharap tingginya harga cabai merah bisa segera terjadi seperti prediksi DPP. “Yang namanya naik harga ya tak bisa dianggap tenang-tenang saja. Ya kalau segera turun harganya, kalau terus naik ya bikin pusing,” ungkap warga Jalan Kualu di Pasar Serai (pasar kaget). Pasokan cabai merah yang didatangkan di Pekanbaru berasal dari Bukittinggi, Sumatera Barat dan Medan. Distribusi saat ini dilaporkan masih stabil. Panen di tingkat petani juga masih stabil.(ilo)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

PANDU: Seorang pria menerima imbalan dari supir usai memandu bus saat memutar arah di Jalan Soekarno-Hatta dekat kawasan pembangunan lyover Pasar Pagi Arengka, Sabtu (1/9/2018).

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


PINGGIR-DURI-DUMAI

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

23

DIAMANKAN: Bawang merah diduga ilegal asal Malaysia saat diamankan Polres Dumai, Sabtu (1/9/2018) malam.

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

150 Kampit Bawang Merah Ilegal Diamankan Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai PENYELUDUPAN bawang merah dari Malaysia kembali terjadi. Padahal penyeludupan tumbuhan jenis umbi lapis itu sudah lama tidak terdengar. Kali ini penyeludupan bawang merah berhasil digagalkan oleh Satuan Sabhara Polres Dumai, Sabtu

(1/2) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Ada sekitar 150 kampit bawang merah, setiap kampitnya paling kurang 9 kilogram. Selain itu ada satu unit mobil Grand Max serta dua warga yang diduga terlibat yakni Sarifudin (57) dan Didik (22). Dua warga tersebut diketahui warga Kabupaten Bengkalis.

Penggagalan penyeludupan bawang merah dilakukan di depan SPBU Mundam, Jalan Ariin Achmad, Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai. Penangkapan berawal pada saat melakukan personel Polres melakukan patroli. Saat itu diketahui di dalam SPBU Mundam ada sebuah mobil yang mencurigakan. Merasa curiga

tim patroli yang dipimpin oleh Kasat Sabhara AKP Maryanta memeriksa mobil tersebut dan ternyata mobil tersebut berisikan bawang merah dan tanpa dilengkapi dokumen yang sah. Kemudian mobil beserta muatan diamankan ke Polres Dumai. Berdasarkan hasil interogasi kepada terlapor bahwa barang

Kecamatan Mandau Juara Umum II DURI (RP) - Wirakarya atau Jambore PKK tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2018 resmi ditutup, Sabtu (1/9) malam di Balai Kerapatan, Wisma Sri Mahkota, Bengkalis. Dalam kegiatan tajaan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa itu, sejumlah cabang lomba dipertandingkan. Pesertanya, Tim Penggerak PKK dari 11 kecamatan se-Negeri Junjungan. Dalam iven selama dua hari sejak Jumat (31/8) itu, pengumuman dari dewan juri untuk semua cabang lomba merupakan momen paling ditunggu para peserta. Dengan perasaan dag-dig-dug, mereka saksama mendengarkan hasil penilaian lima dewan juri dari TP PKK Provinsi Riau. Begitu pengumuman predikat juara umum dibacakan, Tim Pengerak PKK Kecamatan Mandau terlonjak gembira. Pasalnya, mereka berhasil menyabet predikat gelar juara umum dua. Gelar juara umum satu diraih TP PKK Kecamatan Bantan. Sementara Kecamatan Bandar Laksamana meraih peringkat juara umum tiga. Ketua TP PKK Mandau Dewi Asdinar pun tidak bisa menutupi rasa haru dan bangganya malam itu. Menurut nya, Ahad

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

RAIH EMPAT PIALA: Tim Penggerak PKK Kecamatan Mandau berpose dengan piala usai penutupan Jambore PKK tingkat Kabupaten Bengkalis, Sabtu (1/9/2018) malam.

(2/9), dalam jambore tersebut, TP PKK Mandau berhasil menggondol empat piala. Masing-masing, juara 1 lomba penyuluhan hatinya PKK, juara 2 lomba pidato ketua tim penggerak kecamatan, juara 2 lomba busana kerja, dan juara 2 lomba kesenian. “Alhamdulillah, empat piala ini menghantarkan kita menjadi juara umum kedua setelah Kecamatan Bantan. Ini peningkatan yang luar biasa. Sekaligus pemecahan rekor. Sebelumnya Mandau belum pernah masuk dalam pering-

kat tiga besar. Ini prestasi luar biasa dan amat membanggakan,” ujar Dewi Asdinar. Istri Camat Mandau Riki Rihardi ini pun tidak lupa menghaturkan ucapan terima kasih banyak kepada segenap kader TP PKK Mandau. Menurutnya, kerja keras dan penampilan gemilang mereka telah sukses mengantar Kecamatan Mandau meraih predikat sangat membanggakan ini. “Kami harap prestasi seperti ini tidak hanya untuk di pentas lomba saja. Mudah-mudahan

para kader kita bisa menunjukkan karya dan kiprah nyatanya di tengah masyarakat,” tutur Dewi yang dalam jambore itu ikut meraih predikat juara dua lomba pidato Ketua TP PKK antarkecamatan tersebut. Ditambahkan Dewi, tim Kecamatan Mandau yang meraih juara pertama lomba penyuluhan hatinya PKK juga bakal mendapat kehormatan mewakili Kabupaten Bengkalis dalam Jambore PKK tingkat Provinsi Riau di Pekanbaru pada 13 September nanti.(sda)

tersebut dibawa dari Sepahat (Bengkalis) dengan tujuan Dumai untuk dipasarkan. “Saat ini tim sedang mencari pemilik barang tersebut, menurut keterangan sopir bawang itu milik Ramzi,” ujar Kapolres Dumai AKPB Restika P Nainggolan melalui Paur Humas Polres Dumai Ipda Dedi Naforizal, Ahad (2/9).

Dikatakannya, penyeludupan bawang ini melanggar UU Nomr 16 /1992 Pasal 31 jo Pasal 5,6,9 dengan ancaman 3 tahun penjara dan UU Nomor 18/2012 tentang Pangan Pasal 135 jo Pasal 55 KUHP diancam dengan hukuman penjara 2 tahun. “Masih dilakukan pengembangan lebih lanjut terkait penyeludupan ini,” tutupnya.(ade)

Pemuda Jangan Takut Kritik Pemerintah DUMAI (RP) - Pemuda di Kota Dumai diharapkan menjadi garda terdepan dan motor penggerak dalam satu perubahan. Untuk itu pemuda jangan pernah takut mengkritik terhadap kebijakan pemerintah yang tidak pro terhadap rakyat. Hal itu disampaikan Ketua DPD KNPI Kota Dumai Guspian, Ahad (2/9) saat melantik Pengurus Kecamatan KNPI Bukit Kapur. “Sang proklamator Indonesia menyebutkan berikan aku 10 pemuda niscaya akan aku goncang Dunia. Ini artinya pemuda memiliki peran penting dalam semua hal. Akan tetapi mau tidak kita berbuat. Tinggal kita yang menentukan,” ujarnya. Ia mengingatkan pemuda harus kompak, karena dengan kekompakan akan ada banyak hal yang bisa diperbuat. “Bersatu kita teguh bercerai kita runtuh,” tegasnya. Dikatakannya, pelantikan PK KNPI Bukit Kapur menjadi salah bukti bahwa KNPI Dumai semakin me-

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

LANTIK: Ketua KNPI Kota Dumai Guspian melantik Pengurus Kecamatan KNPI Bukit Kapur di lapangan Jalan Soekarno-Hatta, Ahad (2/9/2018).

lebarkan sayap dan akan terus berbuat demi kemajuan dan pembangunan Kota Dumai. “Untuk itu saya berpesan kepada para pengurus yang dilantik hari ini. Untuk selalu menjaga kekompakan antar sesama, besar organisasi,” terangnya. Ke depannya, selain PK KNPI Bukit Kapur, ada beberapa PK KNPI di kecamatan lainnya yang juga akan segera dibentuk. “Kita melihat KNPI saat ini menjadi magnet tersendiri bagi

para pemuda. Mereka berbondong-bondong ingin bergabung. Itu menunjukkan KNPI tidak dipandang sebelah mata. Oleh karena itu tidak boleh kita merendahkan diri kita dengan cara-cara tidak baik. Jangan memanfaatkan organisasi untuk kepentingan pribadi,” harapnya. Jadikan organisasi ini menjadi laboratorium untuk menempa kepribadian menjadi lebih baik sehingga bermanfaat bagi masyarakat.(hsb)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


METROPOLIS

24

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

WAKTU MALAM: Potret di waktu malam salah satu sudut di Simpang SKA, Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru, Sabtu (1/9/2018). Selain ada beberapa pusat perbelanjaan, di persimpangan tersebut juga sedang dibangun lyover untuk mengurai kemacetan di salah satu persimpangan tersibuk di Kota Bertuah ini.

MHD AKHWAN/RIAUPOS

Stok di Pangkalan Kosong, Eceran Jual Mahal Laporan JOKO SUSILO, Kota

BEBERAPA pangkalan elpiji 3 kilogram (kg) kosong stok. Setidaknya di Jalan Cipta Karya, Kecamatan Tampan, ada lima pangkalan yang tak punya stok elpiji bersubsidi tersebut. Di pangkalan tersebut terususun tabung-tabung kosong elpiji 3 kg. Ratusan tabung kosong itu belum ditukar oleh agen yang

biasanya datang memasok ke pangkalan. “Elpiji kosong, belum datang sampai sekarang,” ujar Ari, seorang pekerja di pangkalan kepada seorang pembeli bernama Yandri, Ahad (2/9). Yandri yang tinggal di Jalan Cipta Karya kecewa. Ia bahkan menuding pangkalan bermain dengan pihak eceran. “Kalian bilang habis kalau

Warga Keluhkan Jalan Garuda Sakti KOTA (RP) - Kondisi Jalan Garuda Sakti Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan, Pekanbaru banyak berlubang. Banyak masyarakat terutama pengendara sepeda motor dan roda empat yang mengeluhkan kondisi tersebut. Pantauan Riau Pos, Ahad (2/09), jalan rusak yang tampak parah tersebut terjadi di depan Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani Kota Pekanbaru. Di sana jalan banyak berlubang bahkan dengan ukuran yang cukup besar. Tedi (36) seorang pengendara sepeda motor mengatakan, bahwa kondisi jalan tersebut sudah cukup lama. “Tidak ada yang memperbaikinya, kadang warga yang berinisiatif memberikan pasir,” ujarnya. Parahnya lagi, bila hujan datang, maka lubang di jalanan tersebut akan digenangi air dan susah untuk terlihat yang bisa menimbulkan bahaya bagi pengendara. “Banyak masyarakat yang terjebak, terutama perempuan,” ujarnya. Dengan kondisi tersebut, ia berharap pihak terkait secepatnya melakukan perbaikan agar tidak menimbulkan korban jiwa. Sementara itu Kapolsek Tampan Kompol Kari Amsah Ritonga menyampaikan, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, ia mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara.(man)

 REDAKTUR: DESLINA

warga yang beli. Tetapi kalau kedai dan warung kawan kalian yang jual, dikasih,” ucapnya sambil meninggalkan pangkalan itu. Kepada Riau Pos, Yandri mengaku sudah mendatangi setidaknya lima pangkalan gas 3 kg yang ada di Jalan Cipta Karya. Namun sayangnya semua pangkalan tidak ada stok elpiji 3 kg. “Sudah keliling ke pangkalan

besar dan pangkalan kecil, tetapi kosong semua,” katanya sambil menenteng satu tabung melon kosong. Yandri mengatakan elpiji bersubsidi memang banyak dijual di kedai dan warung. Ia pun merasa heran kenapa justru di warung atau kedai, stok elpiji 3 kg lebih banyak dijual. Sementara di pangkalan kosong. “Kalau beli di pangkalan harg-

anya Rp18 ribu per tabung. Tapi kalau sudah beli di kedai dan warung, kita harus keluar uang sampai Rp30 ribu per tabung,” terangnya. Ia pun meminta pemerintah agar melakukan kroscek kepangkalan-pangkalan yang ada di sepanjang Jalan Cipta Karya. “Infonya, pangkalan jual elpiji 3 kg ke pemilik kedai atau warung lebih dari Rp18 ribu per tabung,”

kata Yandri. Dikonirmasi, Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Pekanbaru Juarman berjanji akan memberikan sanksi tegas pada pangkalan nakal. “Saya juga sudah koordinasi dengan para agen agar melakukan kroscek ke pangkalan gas yang ada di Jalan Cipta Karya,” terangnya. (gem)

IKTS Pekanbaru Salurkan Bantuan Korban Gempa Lombok KOTA (RP) - Ikatan Keluarga Tionghoa Selatpanjang dan Sekitarnya (IKTS) Pekanbaru, Sabtu (1/9) lalu menyalurkan bantuan dana sebesar Rp35 juta untuk korban gempa bumi di Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Bantuan yang tersebut disalurkan IKTS Pekanbaru melalui Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) Riau bertempat di sekretariat IKTS, Kompleks Mahkota Jalan Tanjung Datuk Pekanbaru. Ketua IKTS Armanto mengatakan, bantuan merupakan bentuk kepedulian IKTS terhadap saudara-saudara sebangsa yang tertimpa bencana gempa bumi di Lombok. Apalagi, IKTS merupakan organisasi yang bergerak dalam bidang sosial, sehingga merasa terpanggil untuk membantu korban gempa bumi di Lombok.

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Ketua IKTS Armanto (empat kanan) menyerahkan dana bantuan korban gempa Lombok kepada Ketua MBI Riau Suhandi (lima kiri) di sekretariat IKTS, Kompleks Mahkota Jalan Tanjung Datuk Pekanbaru, Sabtu (1/9/2018).

“Kami merasa terpanggil untuk membantu dengan cara menggalang dana sekitar dua minggu dan terkumpul Rp35 juta. Bahkan, dana tersebut

di peroleh dari keluarga besar IKTS,” kata dia. Armanto berharap, bantuan dapat meringankan beban mereka yang tertimpa mu-

sibah di Lombok dan bencana cepat berakhir. “Kami tidak tertutup kemungkinan, nantinya terdapat bantuan lainnya yang

akan diberikan kembali IKTS Pekanbaru untuk membantu saudara kita di Lombok,” tegas Armanto. Ketua MBI Riau Suhandi mengucapkan, terimakasih kepada IKTS Pekanbaru yang ikut menggalang dana untuk membantu warga Lombok. “MBI akan mendistribusikan bantuan IKTS. Apalagi, MBI Riau juga telah menyalurkan bantuan untuk korban gempa bumi di Lombok,” jelas dia. Selain itu, MBI terus menggalang dana yang telah dikirim secara bertahap. Bahkan saat ini sudah berdiri 30 posko MBI yang tersebar di Lombok mulai dari gempa pertama posko MBI telah berdiri. “Hingga saat ini kami terus menyalurkan bantuan yang dikumpulkan dan disalurkan oleh masyarakat melalui MBI,” sebutnya.(cr2)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


Riau Pos

HALAMAN 25

SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Play Hard to Win Your Heart

Zetizen pernah pacaran sama atlet.

Asyiknya Pacaran sama Atlet

Bukan Cuma di Lapangan, Aku Juga Menang di Hatimu

PUNYA pacar seorang atlet emang nggak gampang. Di tengah kesibukan dan jadwal doi yang padat, kamu harus rela nunggu balesan chat-nya. Eh tapi, jangan salah, seorang atlet bisa banget loh jadi pacar idaman. Ini nih penyebabnya! (kch/c14/may)

AKIBAT euforia event olahraga antarnegara Asia, Asian Games, karir sebagai atlet makin dilirik. Makin berprestasi, tentu seorang atlet juga makin terkenal di Indonesia. Eits, bukan cuma atlet, pacarnya juga bisa ikutan terkenal. Gimana ya rasanya punya pacar atlet? Apakah selalu senang atau ada sedihnya? (far/c14/may)

DOK. PRIBADI

Dinda Barid SMAN 1 Sidoarjo

Jaga Sikap Selama Pacaran ’’Jadi pacar seorang atlet selama 15 bulan jelas memiliki sensasi tersendiri. Mulai perasaan bangga hingga aku harus siap mental karena bakal jadi sorotan se-Indonesia. Makanya, aku harus jaga sikap selama jadi pacar atlet. Aku juga punya banyak pengalaman seru selama mendampingi dia jadi atlet. Apalagi pas aku nonton dia buat pertandingan AFC kemarin. Nggak nyangka, ternyata Brylian lolos dan ngikutin AFC pada September mendatang di Malaysia. Meski banyak waktu kami yang tersita karena Brylian perlu latihan dan handphone juga diamankan, aku tetap bakal support dia. Emang itulah salah satu risiko dan kami berdua udah sama-sama tahu.’’

Your Guardian Seorang atlet nggak Angel cuma bermodal skill dan

rajin latihan, tapi juga harus punya alat-alat yang memadai. Eits, peralatan buat doi latihan, apalagi sampai dibawa ke lomba, itu nggak murah loh! Pasti dia bakalan menjaga dan merawat barang miliknya dengan baik. Nah, ini nih salah satu keuntungan memiliki pacar atlet. Alat olahraganya aja dijagain, apalagi kamu? Hehe...

DOK. PRIBADI

Baskara Kepakisan Universitas Airlangga

Nggak Sempat Udah tahu kan, jadi atlet Selingkuh itu bakal ngabisin banyak

waktu dan energi. Tapi, meski schedule dia padat banget dan kalian jarang punya quality time, dia tetap menyempatkan diri buat ngasih kabar ke kamu dan nggak bakal pindah ke lain hati. Kok bisa? Iya lah, pacarmu kan udah capek main di lapangan, mana sempat lagi buat main ke lain hati?

My Support System ’’Kami berdua sama-sama atlet basket dan udah menjalin hubungan selama enam tahun. Serunya sih, kadang kami suka gantian buat nemenin latihan gitu. Kami juga biasanya suka tukeran atribut tanding seperti kaus kaki. Paling seru adalah kami bisa nge-date sambil latihan dan work out bareng. Aku jadi punya orang yang memotivasi diriku sih. Ketika lihat dia berhasil di suatu match, jelas aku juga bakal terpacu jadi lebih baik. Tapi, tetap ada dukanya. Misalnya, ruang ketemu kami terbatas di tempat latihan aja. Meski lagi latihan, kadang kami suka curi-curi waktu buat ngobrol dikit gitu. Selain ngasih semangat, ngobrol bisa jadi cara kami escape kalau pas lagi capek dan butuh motivasi.’’

DOK. PRIBADI

Bimo Indracahya SMAN 8 Surabaya

Kegiatan Pacar Jadi Rutinitas ’’Pacaran selama empat tahun bikin aku kenal segala rutinitas yang dia lakukan. Bahkan, bisa dibilang aku udah hafal sama semua kebiasaan dan jadwal latihannya. Pas pacaran, jelas hal yang harus aku lakukan adalah sabar. Nggak jarang, aku harus anterin dia buat latihan layar. Selain itu, pas dia latihan, aku harus bisa bikin mood-nya nggak bete karena latihan kan pastinya capek banget. Tapi, sukanya pas dia menang dan bawa pulang medali di suatu match. Jelas aku ikutan bangga dong. Meski, di balik itu semua, aku sering ditinggal-tinggal pas dia lomba.’’

Jadi Motivator Seorang atlet pasti bakal Diet memperhatikan pola

Alasan Zetizen menganggap pacaran sama atlet itu menyenangkan: Bangga punya pacar berprestasi 48% Bisa jadi motivasi buat diri sendiri 32% Ikutan terkenal gara-gara pacar 20%

ILUSTRASI & LAYOUT: NINA/ZETIZEN TEAM

makan dan rajin olahraga. Karena itulah, tubuhnya jadi idaman banyak orang. Kamu juga nggak mau kan kalau bentuk tubuhmu nggak sepadan sama doi? Akhirnya, pacarmu bisa nih jadi motivatormu demi mencapai body goals. Kamu bakal nyempet-nyempetin buat diet dan olahraga teratur deh. Apalagi kalau olahraganya berdua. Makin semangat nih.

Pengertian Jadi Kunci Hubungan GIMANA sih rasanya pacaran sama atlet? Well, sama seperti hubungan lain, berpacaran dengan atlet tentu juga dihiasi suka dan duka. Seperti yang dialami Hanny Sophia, selebgram asal Bandung. Hanny mengaku bahwa dirinya sempat menjalin hubungan dengan seorang atlet wakeboard, olahraga yang masih satu kerabat dengan ski air. Meski kini jadi mantan kekasih, hubungan yang terjalin selama beberapa bulan itu ternyata cukup berkesan buat Hanny. Sebab, selain jadi momen perkenalannya dengan olahraga wakeboard, Hanny jadi lebih termotivasi. ”Aku sebenarnya suka sama cowok yang hobi olahraga atau musik. Setelah tahu olahraga ini, aku sempat diajakin olahraga itu, cuma nggak

berani karena ekstrem,” ujar Hanny. Menurut dia, yang terpenting dalam berpacaran dengan atlet adalah pengertian soal waktu. ”Ada enak dan nggak enaknya sih. Atlet kan harus selalu latihan, jadi buat masalah waktu, aku mesti lebih pengertian,” tuturnya. Hanny juga harus rela ditinggal pacarnya untuk lomba ke luar kota, bahkan luar negeri. Terlebih, sebelum berpacaran, Hanny pun mengetahui bahwa pacarnya adalah seorang atlet. Jadi, saat mereka udah resmi pacaran, mau nggak mau Hanny harus memaklumi kegiatannya yang superpadat tersebut deh. Di balik itu, ada sisi menyenangkannya juga kok pacaran sama atlet wakeboard.

Nggak jarang, pemilik akun Instagram @hannysophiaa tersebut ikut menemani pacarnya latihan di danau. Kendati wakeboard adalah cabang olahraga yang cukup ekstrem, dia mengaku tetap senang dan merasa bangga menonton kekasihnya berlatih. ”Setiap ada acara yang bareng sama temantemannya sesama atlet pun aku ikut. Entah itu nonton atau makan. Seru juga sih bisa ngobrolngobrol bareng mereka,” lanjutnya lagi. Sayang, hubungan mereka nggak berlanjut. Tapi, Hanny mengatakan bahwa keduanya masih berteman dengan baik. Bahkan dia sempat menyemangati mantan kekasihnya itu saat sedang berlaga pada suatu kompetisi di Jawa Barat. (nen/c25/may)

Hanny Sophia Selebgram

DOK. PRIBADI

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP

CONGRATULATION! Foto kece milikmu berhak mendapatkan hadiah. Silakan hubungi Dimay Zetizen (082257528700) untuk pengambilan hadiah. Kamu mau juga? Posting foto paling Instagramable dengan tagar #ZetizentheExplorer di Instagram dan tag @Zetizen_Surabaya.

9%

SMA

78%

Kuliah

13%

Jenis Kelamin Cewek

68%

Cowok

32%

Usia 12–15 tahun

8%

16–18 tahun

77%

19–20 tahun

15%

JUMLAH RESPONDEN 1.021 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.


METROPOLIS

26

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

SMAN 1 Kembali Ukir Berbagai Prestasi

MHD AKHWAN/RIAUPOS

PADATI FLYOVER: Masyarakat memadati lyover yang ditutup karena masuk kawasan hari bebas kendaraan bermotor (car free day) di Jalan Sudirman, Ahad (2/9/2018). Masyarakat memanfaatkan lokasi ini untuk berswafoto atau sekadar berolahraga.

Baru 476 Loker Terisi Laporan JOKO SUSILO, Kota

DINAS Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru telah menyelesaikan evaluasi perusahaan peserta Pekanbaru Job Expo 2018 tahap pertama. Perusahaan yang tidak datang saat evaluasi sebelumnya bakal dipanggil ulang. Kepala Bidang (Kabid) Bina Penta Disnaker Kota Pekanbaru Abdul Rahim mengatakan, Disnaker Kota

Pekanbaru telah menuntaskan rekap penempatan tenaga kerja (naker) sesuai dengan laporan yang diserahkan perusahaan. Pemanggilan ditahap pertama didata baru ada 31 perusahaan yang hadir untuk dievaluasi pihak Disnaker Pekanbaru. Selebihnya perusahaan tidak hadir dengan berbagai alasan. “Total perusahaan yang sudah lapor ada 31, lowongan terisi ada 476 dan masih tahap proses rekrut. Ada 6

perusahaan yang tidak datang saat evaluasi kemarin dan akan kita undang lagi,” ujar Abdul Rahim kepada Riau Pos, kemarin. Sebanyak 31 perwakilan perusahaan hadir untuk dievaluasi. Kepala Disnaker Kota Pekanbaru Johnny Sarikoen yang langsung memimpin rapat serta evaluasi tersebut. Beberapa pihak perusahaan menyampaikan alasannya. Sebagian perusahaan menilai pencari kerja (pencaker) banyak

tidak sesuai dengan syarat perusahaan. Disnaker sebelumnya sudah meminta perusahaan agar tidak menetapkan passing grade yang terlalu tinggi. Sehingga penyerapan pencaker Job Expo bisa terealisasi dengan maksimal. Abdul Rahim telah menjadwalkan pemanggilan ualang perusahaan. Ia berharap perusahaan yang tidak hadir pada saat itu dapat segera melaporkan penempatan naker. (gem)

KOTA (RP) - SMAN 1 Pekanbaru kembali mengukir prestasi di berbagai bidang akademik maupun nonakademik. Kepala Sekolah SMAN 1 Pekanbaru Dr Wan Roswita MPd mengatakan, Ahad (2/9), keberhasilan dari berbagai prestasi ini diraih oleh para siswa SMAN 1 Pekanbaru berkat kerja sama antar semua pihak terutama sekolah, siswa dan orangtua. Tak hanya itu, pihak sekolah juga memberi fasilitas sarana dan prasarana serta pelatih dan pembina sesuai kompetensi anak guna menunjang segala prestasi siswa baik di bidang akademik, seni ataupun olahraga. Berbagai prestasi SMAN 1 Pekanbaru yang diraih selama Agustus 2018 di antaranya, Lomba Menulis Esai Parade Cinta Tanah Air 2018 Provinsi Riau yang diadakan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia berhasil menobatkan Esther Natalia Dominiq Lubis, dan Sri Arthauli sebagai juara pertama, Syntia Sunaryo, dan Faradilla Basri sebagai juara kedua. “Juara pertama akan mewakili Provinsi Riau ke ting-

CR2/MIRSHAL/RIAUPOS

FOTO BERSAMA: Tiga orang perwakilan SMAN 1 Pekanbaru foto bersama dalam Tim Provinsi Riau yang mengikuti FLS2N Tingkat Nasional di Banda Aceh, Ahad (2/9/2018).

kat nasional di Bandung 1721 September di Bandung,” kata dia. Selain itu, Kompetisi Basket Riau Pos HSBL 2018 seri Pekanbaru, saat partai Final, Ahad (6/8) lalu yang diselenggarakan di GOR Senapelan dan berhasil meraih runner up dari tim putra, serta tim dance meraih juara ke-3. Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2018 Tingkat Nasional di Banda Aceh yang diselenggarakan 26 Agustus hingga 1 September 2018, siswa SMAN 1 Pekan-

baru Muhammad Ade Putra yang menjadi salah satu wakil Tim Provinsi Riau berhasil meraih Medali Perak untuk Cabang Lomba Cipta Puisi. Serta Lomba vokal grup Bhinneka Tunggal Ika, Ahad (26/8) di Mal Pekanbaru berhasil meraih Juara 1 untuk kategori school group. “Kami berharap dengan kerja keras seluruh warga sekolah dapat selalu menghantarkan para peserta didik meraih prestasi yang semakin gemilang kedepannya dan mempertahankan nama baik SMAN 1 Pekanbaru,” tegas dia.(cr2)

Hindari Timbangan Tak Ada Stiker KOTA (RP) - Masyarakat atau pembeli disarankan agar pilih timbangan di pasar yang ada stikernya. Stiker pada timbangan menandakan bahwa timbangan pedagang sudah lulus uji tera ulang timbangan. Seperti diketahui pemerintah sedang gencar melaksanakan sidang tera ulang (STU). Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru,

 REDAKTUR: GEMA SETARA

Juarman mengatakan, hampir semua pasar tradisional sudah didatangi petugas tera timbangan. Ratusan timbangan milik pedagang sudah ditempel stiker yang menyatakan lulus uji tera. Jadi masyarakat bisa melihat timbangan milik pedagang. “Jadi saya sarangkan pembeli untuk pilih timbangan pedagang yang telah distiker.

Artinya barang yang dibeli pas timbangannya,” ujar Juarman kepada Riau Pos, Ahad (2/9). Tim tera yang terbaru mengunjungi Pasar Tengku Kasim di Rumbai, Sabtu (1/9). Timbangan milik pedagang ditera dan yang lulus uji tera ditempel stiker. Sedangkan yang batal atau tidak lulus uji disarankan untuk tidak dipakai pedagang.(ilo)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Ditarget Rp49 M, Realisasi Baru Rp3 M

Pengurangan Insentif, Guru Semakin Teraniaya

Sambungan dari hal 21

Sambungan dari hal 21

ketiga sudah capai Rp3 miliar,” kata Zulkikri. Ia menjelaskan, belum tercapainya retribusi tersebut karena ada persoalan yang dihadapi dalam memungut kewajiban kepada masyarakat. Di mana, pemungutan retribusi sampah dilakukan DLHK bekerja sama dengan lembaga keswadayaan masyarakat rukun warga (LKM-RW). ‘’DLHK memungut retribusi di jalan-jalan prokotol. Sedangkan LKM-RW memungut retribusi sampah di lingkungan perumahan masyarakat,’’ ujarnya. LKM-RW yang memungut retribusi melakukan memoradum of understanding (MoU) bersama DLHK. Saat ini, sudah sebanyak 120 rukun warga (RW) dari 700 RW di Pekanbaru yang melakukan MoU dengan DLHK. “Sekarang LKM-RW yang MoU dengan kami meningkat jumlahnya menjadi 120. Tahun lalu hanya 60 LKM-

Adanya pengurangan itu, menurutnya akan membuat nasib guru honor semakin memprihatinkan. Sebab, dengan kondisi penghasilan yang diterima sekarang masih belum bisa memenuhi keperluan dalam kelangsungan hidupnya. “Penghasilannya segitu. Apakah tidak kasihan pemerintah mengurangi atau menghentikan insentif itu? Dengan penghasilan sekarang, itu tidak cukup untuk hidup, apalagi bila dikurangi,” cetusnya. Terha dap kon disi in i Jakiman minta pemerintah tidak mati rasa kepada guru honor. Karena di satu sisi guru horor memiliki beban tugas, komitmen dan profesional yang sama dalam mengajar dengan guru lainnya. “Guru ini termasuk yang teraniaya. Tugas, komitmen dan profesionalnya sama dengan guru lainnya. Kami minta pemerintah jangan mati rasa terhadap pengabdiannya, “ jelas mantan Ketua PGRI Kota Pekanbaru itu. Masih dijelaskan Jakiman, keberadaan guru honor sangat diperlukan, apalagi di tengah kondisi kekurangan guru yang dialami Pemko Pekanbaru. Karena tiap tahun jumlah guru terus berkurang lantaran pensiun, sedangkan penambahan guru belum bisa dilakukan yang disebabkan dalam beberapa tahun belakangan tidak ada pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS). “Mau tak mau kondisi guru honor sangat diperlukan. Saya sudah keliling-keliling, mayoritas sekolah menggunakan guru honor, “ terangnya. Dengan keberadan guru honor yang sangat diperlukan,

DEFIZAL / RIAU POS

SAMPAH: Tumpukan sampah di pinggir Jalan Rajawali Sakti, Kecamatan Tampan, beberapa waktu lalu.

RW,” imbuhnya. Terkait target sebesar Rp49 miliar, diakuinya terlalu besar dan pihaknya tak akan mampu mencapainya. Sebab, pihaknya mengalami beberapa kendala yang dihadapi di lapangan ketika melakukan pemungutan kepada wajib retribusi. Di antaranya, banyak masyarakat yang enggan membayar

dengan alasan tarif ditetapkan dinilai sangat mahal dan tidak sesuai dengan jumlah sampah yang dihasilkan mereka. Ia mengaku banyak menerima surat keberatan dari masyarakat. Umumnya surat itu berisikan tentang besaran tarif yang dibebankan terlalu tinggi. “Sudah ada 700 surat ke-

beratan yang kami terima,” tambahnya. Zulikri juga sebutkan, pihaknya telah menyampaikan usulan revisi. Dalam pelaksanaan revisi tersebut perlu dilakukan kajian-kajian akademis maupun lainnya. “Kami sudah usulkan untuk direvisi. Kini masih dalam proses dan dikaji,” tutupnya.(yls)

10 Kios dan Enam Mobil Terbakar Sambungan dari hal 21 terlihat sekitar pukul 02.30 WIB. Zulfan juga sempat memberitahukan Edi, pemilik bengkel dinamo yang kiosnya ikut terbakar. Sekitar pukul 03.00 WIB, petugas pemadam kebakaran Kota Pekanbaru tiba di lokasi dan melakukan pemadaman. “Api baru dapat

padam sekitar pukul 05.00 WIB,” sebut Budhia. Akibat peristiwa ini, sebanyak 10 unit kios habis terbakar. Di antaranya adalah bengkel Bubut milik Mahmud dan kios Expedisi ANS. Kemudian, bengkel mobil dengan pemilik Ison. “Kerugian Ison, ada enam unit mobil berbagai jenis ikut terbakar,” ungkap Budhia.

Selain itu, kios lain yang terbakar adalah warung nasi tanpa nama milik Andi dan kios depot air isi ulang milik Agus, dan bengkel dinamo milik Edi. Lalu bengkel bola-bola stir milik Anto, kios warung kopi dan ekspedisi milik Buyung dua unit. “Ya, akibat peristiwa ini, total kios yang terbakar ada 10 unit,” katanya lagi.

Untuk kerugian materil atas kebakaran ini, Budhia menyatakan, pihaknya belum dapat memastikannya. Sementara itu, dugaan sementara, penyebab kebakaran tersebut berasal dari arus pendek. “Korban jiwa nihil. Dugaan sementara penyebab kebakaran akibat korsleting arus listrik,” papar Budhia.(man)

Peserta Jamkesda Batal sebagai PBI APBN Sambungan dari hal 21 Kota Pekanbaru dalam PBI APBN untuk tahun anggaran 2019 mendatang. Di mana saat ini ada sebanyak 82.839 peserta Jamkesda. Namun belum ada data hasil validasi dari Dinas Sosial sehingga Diskes batal mengusulkan ke pemerintah pusat. “Yang mau kami masukkan ke PBI APBN datanya benar-benar harus valid. Kami belum terima data itu dari Dinas Sosial. Sementara batas waktu pengusulannya akhir Mei lalu,” ujar Zaini kepada Riau Pos, Ahad (2/9). Data valid yang dimaksud kata Zaini, merupakan

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

data yang punya identitas dan benar-benar tergolong masyarakat miskin maupun kurang mampu. Di mana data tersebut ada Dinas Sosial Pekanbaru. “Jadi, kami belum bisa mengusulkan ke pusat karena belum ada data yang valid. Mengenai kendalanya, silahkan tanya ke Dinas Sosial,” sambungnya. Dijelaskan pria yang akrab disapa Bob ini, para peserta Jamkesda masih didanai oleh anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD). Namun, apabila sudah termasuk sebagai PBI maka, iuran BPJS ditanggung langsung oleh pemerintah

pusat. “Jika sudah masuk PBI, maka pemerintah pusat yang membayarkan premi klas III dengan besaran Rp23 ribu per orang setiap bulannya,” imbuhnya. Dengan kondisi ini, sambung dia, maka Pemko Pekanbaru kembali harus menanggung beban iuran seluruh peserta Jamkesda Kota Bertuah. “Kalau ada data yang valid, kami usulkan. Sehingga pembiayaan bisa dialihkan ke pusat, bukan ditanggung daerah lagi,” jelas mantan Kabid Kesehatan Diskes Kota Pekanbaru itu. Meski begitu dikatakan

27

dia, pihaknya berencana akan kembali mengusulkan pada APBN 2020 dengan catatan apabila data masyarakat miskin maupun tidak mampu sudah valid. “Kalau ada kesempatan, kami usulkan tahun depan ke pusat. Supaya beban daerah semakin ringat,” jelasnya. Sementara itu Kepala Dinas Sosial Pekanbaru Chairani ketika dikonfirmasi via selular terkait belum ada data valid masyarakat miskin belum memberikan jawab. Hingga beberapa kali dihubungi, mantan Camat Tampan tak kunjung mengangkat telepon genggamnya.(rir)

Jakiman tegas-tegas tidak setuju terhadap rencana pengurangan dan penghentian insentif. Pemko Pekanbaru diminta mencari solusi dan jalan keluar terbaik agar insentif tersebut tidak dikurangi meski ada rasionalisasi anggaran dan memberikan perhatian lebih kepada pahlawan tanpa jasa tersebut. “Saya tidak setuju. Saya minta dicarikan jalan keluar yang terbaik. Semestinya pemerintah menambah besaran jumlah insentif itu, bukan dikurangi,” imbuhnya. Apabila keputusan tersebut tetap direalisasikan, maka menurutnya, pemko tidak mengetahui kepentingan guru dalam dunia pendidikan dan mencerdaskan generasi masa depan. “Digaji UMK saja sebetulnya masih kurang. Jadi saya memang agak menyayangkan guru dengan kondisi seperti ini, seolah pemerintah tidak mengetahui pentingnya guru dalam dunia pendidikan,” jelasnya. Lebih lanjut disampaikanya, jika pemerintah tidak mampu memberikan insentif bagi guru honor. Maka berikan kebijakan kepada pihak sekolah untuk mencarikan dana yang diperuntukkan terhadap guru honor. Dalam artian, pihak sekolah diperbolehkan mengungut uang iuran terhadap masyarakat yang mampu. “Berikan kesempatan bagi sekolah mencari dana. Seperti orang kaya diberikan beban bayar uang sekolah untuk guru honor. Kalau pemerintah tidak sanggup. Kami minta pemerintah membuat aturan pemakaian dana masyarakat yang diawasi secara ketat. Bila pemakaiannya tidak benar, berikan punishment,” paparnya.

Te r a k h i r, d i k a t a k a n Jakiman, guru sangat penting dalam dunia pendidikan terutama dalam peningkatan kualitas. “Kalau mau meningkatakan kualitas pendidikan yang paling penting itu perbaiki guru. Di mana ada tiga hal. Perbaiki profesionalnya, perbaiki kesejahtaraan dan penuhi jumlah guru yang disesuaikan dengan keperluannya,” urai Jakiman. Untuk diketahui, guru honor yang tersebar di tingkat pendidikan SD dan SMP menerima gaji di bawah Upah Minimum Kota (UMK) Pekanbaru sebesar Rp2,5 juta . Hasil jerih payah mereka mencerdaskan anak bangsa di bangku sekolahan hanya diberi Rp400 ribu per bulan yang bersumber dari 15 persen dana operasional sekolah (BOS). Pemerintah Kota (Pemko) Kota Pekanbaru memberikan insentif sebagai tambahan penghasilan bagi tenaga pengajar. Sayangnya, pembayaran insentif tiap bulan sebesar Rp500 ribu-Rp600 ribu dianggarkan dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) terancam dikurangi maupun dihentikan, akibat kondisi keuangan tidak memungkinkan. Pengurangan dan penghentian insentif tersebut merupakan satu-satunya pilihan yang bakal ditempuh Disdik Kota Pekanbaru, dampak rasionalisasi anggaran. Dimana rasioanalisasi menyentuh angka 50 persen pada organisasi perangkat daerah (OPD) tersebut, mengingat pagu anggaran APBD murni 2018 semula Rp111 miliar, turun menjadi Rp54 miliar pada angggaran perubahan. Akan tetapi kebijakan ini tengah dievaluasi untuk dicarikan solusi penyelesaian dan jalan terbaiknya.(rir)

Anak Manja Sambungan dari hal 21 Tapi, mau tak mau Bani harus menerima tugas itu. Mereka pun akhirnya membuat sebuah kandang dari papan kayu. Eh.. Bani bukannya serius bekerja, malah asyik ngobrol. Bekerja sambil mengobrol. Seakan-anak ia sudah biasa membuat kandang.

Di tangannya sudah ada sebuah palu. Tiba saatnya ia harus memaku papan-papan kayu untuk kandang kelinci itu. Dan brak... palu memukul jarinya, bukan pakunya. Jari Bani pun membiru. Bani langsung menangis bak anak perempuan. “Aduh... Tanganku. Sudahlah aku tak mau bantu ngerjakan tugas ini lagi,”

ucap Bani yang terlihat merajuk. Melihat kondisi tangan Bani, teman-temannya langsung memberikannya obat dan menyuruhnya beristirahat. “Makanya jadi laki-laki itu jangan manja. Baru jarimu aja yang ketokok palu,” kata teman yang disambut tawa teman-temannya. Alamaaak!(cr2)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


METROPOLIS

28

Riau Pos SENIN, 3 SEPTEMBER 2018

Hati-Hati Penipuan Modus Batu Pusaka KOTA (RP) - Terkait dengan maraknya modus penipuan batu pusaka yang memiliki kekuatan hebat, untuk menyembuhkan berbagai penyakit yang dilakukan sebagian orang yang tidak bertanggung jawab, aparat kepolisian mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya. Seperti halnya yang diungkapkan Kapolsek Pekanbaru Kota Kompol Hanai melalui Kanit Reskrim Iptu EJ Manullang yang mengimbau kepada masyarakat supaya tidak mudah tertipu. “Jangan mudah percaya, karena hal tersebut tidak benar,” ujarn-

ya, Ahad (2/9). Jika masyarakat mendapatkan informasi tersebut dan mendapatkan tawaran dari orang lain, ia berpesan jangan secepatnya memenuhi permintaan pelaku. Pasalnya, seperti yang diberitakan sebelumnya, seorang pelaku penipuan modus batu pusaka merah delima berinisial SO (57) dibekuk saat ingin beraksi, Senin (27/8). Pelaku merupakan warga Jalan Kayu Mas, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru, dalam aksinya pelaku beraksi dengan cara iming-iming pengobatan

batu pusaka merah delima kepada korbannya. Adapun lokasi tempat pelaku beraksi di Jalan Hang Tuah tepatnya di depan RS Ariin Achmad, Pekanbaru. Waktu itu pelaku bertemu dengan Hartoyo (calon korban), dalam pembicaraan pelaku menawarkan sebuah batu warna merah. Dalam aksinya seolah-olah batu tersebut batu delima yang bisa menyembuhkan segala macam penyakit. Melihat hal tersebut sekuriti RS Ariin Achmad bernama Ulum Amri mengamankan SO, sementara temannya MA kabur.(man)

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

BERI ARAHAN: Petugas BNNK Pekanbaru melakukan sosialisasi jenis-jenis dan bahaya narkotika di area car free day (CFD) di Jalan Sudirman, Pekanbaru, Ahad (2/9/2018).

Terduga Pencabul Murid SD Masih Buron Satu Orang Kena Serangan Jantung Laporan SAKIMAN, Kota

UNIT Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Pekanbaru masih memburu seorang nyangdiduga pelaku pencabulan, terhadap seorang anak Sekolah Dasar (SD) yang mengakibatkan korban hamil tujuh bulan. Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto saat dikonir-

masi mengatakan, pihaknya saat ini terus melakukan pengejaran terhadap dugaan pelaku lainnya. “Masih kami selidiki keberadaan terduga pelaku, seorang terduga pelaku lainnya telah kami amankan,” kata Bimo kemarin. Sementara itu Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) AKP Juniasti saat dikonirmasi mengatakan, seorang terduga pelaku yang diamankan sebelumnya masih dalam kondisi sakit setelah terkena serangan jantung dadakan. “Ya, dia masih di rumah sakit, terduga pelaku masih dirawat di RS Sya-

ira,”ucap Juni. Seperti pemberitaan sebelumnya, seorang terduga pelaku yang merupakan staf di salah satu universitas di Pekanbaru, terkena serangan jantung saat dibekuk polisi. Terduga pelaku diketahui berinisial RP (55), ia ditangkap karena telah memperkosa seorang anak kelas VI SD berinisial SH (14) hingga hamil tujuh bulan. Perbuatan bejat tersebut, dilakukan terduga pelaku tidak hanya sendirian, ia merenggut kesucian korban bersama dengan rekannya berinisial US (60) yang masih dalam daftar pencarian orang (DPO).(ade)

Bandar Sabu Jaringan Luar Negeri Terus Diburu KOTA (RP) - Tim Osnal Mapolsek Lima Puluh hingga pada saat ini masih melakukan penyelidikan mendalam terkait dengan adanya tangkapan narkotika jenis sabu, Selasa (28/8) lalu. Kapolsek Lima Puluh Kompol Angga F Herlambang saat dikonirmasi mengatakan, sejauh ini pihaknya masih terus memburu pengedar narkotika tersebut. Angga juga menyampaikan jajarannya telah berkoordinasi dengan Sat Narkoba Polresta Pekanbaru dan Direktorat Narkoba Polda Riau, untuk melakukan pengembangan peredaran sabu tersebut. “Masih kami selidiki, dari ket-

 REDAKTUR: DESLINA

erangan para tersangka yang kami tangkap, mereka mendapat perintah dari seseorang diduga bandar besarnya berinisial AG (DPO),” kata Angga. Sementara itu Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Deddy Herman mengatakan, pihaknya saat ini terus berkomitmen untuk pemberantasan narkoba di Kota Pekanbaru. Mantan Kapolsek Lima Puluh itu juga mengimbau kepada masyarakat untuk bisa memperhatikan keluarga dan lingkungan sekitar, agar tidak terjerumus tentang bahaya narkotika. “Kalau ada yang menemukan atau yang dicurigai, segera laporkan kepada

pihak kepolisian atau BNN,” ujarnya. Pemberitaan sebelumnya, dua orang kurir sabu 1,6 kilogram yang merupakan jaringan luar negeri diringkus aparat kepolisian Mapolsek Lima Puluh.(man)

 TATA LETAK: SYUKRI


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.