RIAUPOS EDISI KAMIS 22 NOVEMBER 2018

17 JANUARI 1991-2018

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018 14 RABIUL AWAL 1440

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

28 HALAMAN

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 l LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR

INDONESIA TERSINGKIR

KLASEMEN SEMENTARA GRUP B

Usai Filipina vs hailand Seri BANGKOK (RP)- Timnas Indonesia dipastikan gagal ke semiinal Piala AFF 2018. Hal ini dipastikan setelah Filipina bermain imbang 1-1 melawan hailand. hailand unggul lebih dulu di menit ke-56 lewat gol Supachai Jaided. Filipina berhasil menyamakan skor di

Catatan: * Indonesia dan Timor Leste tersingkir

FOTO BERSAMA: Timnas Indonesia foto bersama jelang pertandingan, beberapa waktu lalu.

 Baca Indonesia Halaman 11 JPG

Di Bawah Ambang Batas Berpeluang Seleksi CPNS Pakai Skema Pemeringkatan

Laporan JPG, Jakarta P E M E R I N TA H memastikan skema baru seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) akan menggunakan pemeringkatan alias perangkingan. Presiden

Joko Widodo (Jokowi) menyetujui usulan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Birokrasi Reformasi (Permen PAN-RB) sebagai solusi atas maraknya pelamar CPNS yang memiliki kompetensi di bawah ambang

batas (passing grade).

Menteri PAN-RB Syafruddin mengatakan, Permen PAN-RB tersebut sudah dikonsultasikan ke Presiden Joko Widodo dan disepakati. “Hari ini (kemarin, red) akan kita luncurkan permenpan,”

ujarnya di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (21/11).

Dalam peraturan baru, pemerintah akan menggunakan rangking dalam menentukan kelulusan. Skema itu diambil sebagai jalan tengah. Di satu sisi,

Bom saat Maulid, 50 Tewas

AFGHANISTAN (RP) Bom bunuh diri pada saat pertemuan Maulid Nabi di Afghanistan menewaskan lebih dari 50 orang pada Selasa (20/11). Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan, Najib Danish mengatakan, 80 orang lain-

kuota yang kurang bisa terpenuhi.

Namun di sisi lain, tidak ada kebijakan menurunkan passing grade.

Mantan Wakapolri itu mencontohkan, bila ada kementerian/  Baca Di Bawah Halaman 11

nya terluka akibat ledakan tersebut.

“Seorang pengebom bunuh diri meledakkan bomnya di dalam aula tempat para ulama berkumpul untuk memperingati ulang  Baca Bom Halaman 11

AFP

SELIDIKI: Pasukan keamanan Afghanistan melakukan penyelidikan terhadap kasus bom bunuh diri yang terjadi di Kabul, Afghanistan, Rabu (21/11/2018).

FOTO KIRI: Pria Afghanistan membawa korban yang terluka ke rumah sakit setelah serangan di Kabul, Afghanistan.

Dorong Perempuan Korban Kekerasan Seksual Bersuara

SUBUH ZUHUR ASAR 04.36 12. 00 15.24 MAGRIB ISYA 18.03 19.15 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

JAKARTA (RP) – Perempuan-perempuan yang menjadi korban kekerasan seksual didorong untuk berani bersuara. Keberanian Baiq Nuril Maknun, mantan pegawai honorer di SMAN 7 Mataram yang jadi terpidana, padahal korban kekerasan seksual, bisa menjadi contoh. Nuril juga mendapatkan dukungan dari

Satgas Pengawasan Umrah Resmi Dibentuk JAKARTA (RP) – Jumlah jamaah umrah di Indonesia diperkirakan bakal terus meningkat. Kondisi ini berpotensi menambah banyak kasus kejahatan dengan modus penipuan umrah. Pemerintah secara resmi membentuk satuan tugas (satgas) pengawasan umrah.  Baca Satgas Halaman 11

banyak pihak, mulai Presiden Joko Widodo hingga Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang resmi memberikan perlindungan, Rabu (21/11).

Siang kemarin, Nuril hadir langsung di ruang diskusi DPR RI. Dia  Baca Dorong Halaman 11

JPG

PENGHORMATAN TERAKHIR: Lyan Kurniawati (istri Syahrul) memberikan penghormatan terakhir kepada jenazah suaminya Syahrul Anto, salah seorang relawan selam yang meninggal saat melakukan evakuasi bangkai pesawat Lion Air JT 610 di Karawang, Sabtu (3/11/2018) lalu.

Rp4,9 Miliar untuk Keluarga Korban Lion Air JAKARTA (RP)- Santunan untuk keluarga korban Lion Air PK-LQP sudah diberikan Jasa Raharja untuk 100 keluarga. Total Rp4,908 miliar sudah dikucurkan hingga Rabu (21/11).

Dari 100 orang korban itu, dua di antaranya sudah tak memiliki ahli waris sesuai peraturan pemerintah. Sehingga hanya  REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

mendapatkan biaya bantuan penguburan masing-masing Rp4 juta. Sedangkan untuk ahli waris korban mendapatkan Rp50 juta. Ahli waris yang dimaksud adalah janda atau duda korban, anak korban, atau orang tua korban.  Baca Rp4,9 Miliar Halaman 11  TATA LETAK:MEGA

PRO-BISNIS

2

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

Suku Bunga Tinggi, KPR Syariah Bisa Jadi Solusi

INTERNET

IMPOR: Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Indonesia diprediksi akan sulit mengendalikan impor hingga tahun depan.

2019, Impor Masih Sulit Dikendalikan Laporan JPG, Jakarta CENTER of Reform on Economics (CORE) Indonesia memperkirakan, sepertinya Indonesia akan sulit mengendalikan impor hingga tahun depan. Hal tersebut akan berimbas pada deisit transaksi berjalan (current account deicit/CAD) yang menjadi akar masalah perekonomian Indonesia.

Direktur Riset CORE Indonesia Piter Abdullah mengatakan, pemerintah telah berupaya meredam

impor melalui berbagai kebujakan. Namun, tetap saja impor masih akan diperlukan dalam memenuhi kebutuhan.

“Akselerasi impor yang terjadi pada tahun ini nampaknya masih akan sukar untuk dikendalikan di tahun depan,” ujarnya di Graha CIMB Niaga, Rabu (21/11).

Terdapat dua hal yang menyebabkan sulitnya pengendalian impor yaitu pengaruh kurs nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang

masih berlanjut hingga tahun depan dan kenaikan harga minyak.

Meskipun saat ini rupiah masih bisa menahan kekuatan dolar Paman Sam, namun, sentimen gejolak ekonomi global masih akan berpotensi menekan rupiah kembali.

Depresiasi rupiah tidak hanya berdampak pada ekspor, namun juga kepada impor.

Selain itu, Piter menambahkan, meskipun dalam satu bulan terakhir harga minyak melemah tajam,

JAKARTA (RP) - Bank Indonesia (BI) melalui Rapat Dewan Gubernur Bulanan (BI) telah menaikkan suku bunga acuan BI 7-Days Reverse Repo Rate (BI7DRRR) sebsar 25 basis poin (bps) menjadi 6 persen.

Terhitung, BI telah menaikkan suku bunga sebanyak enam kali sebesar 175 bps hingga November 2018. Tentunya ini akan berdampak pada suku bunga perbankan ke depan.

Termasuk bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

Namun, tak perlu khawatir. Jika tak ingin mendapat ketidakpastian dari suku bunga KPR, maka KPR bank syariah bisa jadi solusi. Hal ini lantaran bank syariah bisa memberikan bunga lat dari tahun keempat hingga lunas.

Direktur Bank Tabungan Negara Budi Satria menuturkan Bank Syariah dapat menawarkan angsuran tetap selama jangka waktu pembiayaan. Contohnya yang diberikan BTN Syariah. Hal itu bisa dilakukan karena bank sudah meng-

hitung jumlah keuntungan/ margin tiap bulan selama pembiayaan saat akad.

“KPR BTN Syariah dengan akad murabahah/istishna memiliki angsuran tetap karena Bank sudah menghitung jumlah keuntungan/margin yang harus dibayar nasabah selama jangka waktu pembiayaan & sudah d sepakati sejak awal akad,” kata Budi kepada Jawapos.com, beberapa waktu lalu.

Dia menerangkan KPR BTN Syariah menawarkan dua skema yaitu angsuran tetap dan angsuran berjenjang. Untuk angsuran tetap yakni angsuran akan dibayar dengan nilai yang sama selama jangka waktu pembiayaan.

Kedua adalah angsuran berjenjang dengan margin promo. Dia bilang yang berlaku saat ini adalah margin dengan 8.25 persen fixed selama tahun. Lalu untuk selanjutnya adalah tetap “Untuk jangka waktu 10 tahun, margin tahun ke 3 sampai dengan 10 setara 13,4 persen,” jelasnya.

Dia bilang hal itu berlaku untuk angsuran dengan skema tetap maupun berjenjang. Sebagai simulasi untuk rumah seharga Rp279 juta. Developer memberikan kemudahan kepada pembeli hanya dengan perlu membayar booking fee Rp2 juta.

Jika mau mengambil angsuran 20 tahun, pada tahun pertama pembeli mencicil Rp1.951.578 per bulan. Dan pada tahun kedua cicilannya naik Rp2.275.015 per bulan. Kemudian pada tahun ketiga sampai lunas pembeli akan mencicil Rp3.120.200.

Untuk angsuran 15 tahun, pada tahun pertama pembeli membayar cicilan Rp2.289.319 per bulan. Lalu pada tahun kedua Rp2.590.274 per bulan dan pada tahun ketiga sampai lunas pembeli akan mencicil Rp3.411.016 per bulan sampai lunas.

Namun, perlu diketahui cicilan itu hanya berlaku jika mencicil di KPR BTN Syariah.(uji/jpg)

pihaknya melihat potensi untuk harga minyak kembali rebound tahun depan cukup besar.

“Ini seiring dengan rencana negara-negara OPEC, khususnya Arab Saudi, serta Rusia untuk melakukan production cut tahun depan,” tuturnya.

Selain itu, CORE menilai, pertumbuhan ekspor Indonesia pada 2019 mendatang diperkirakan masih akan terus mengalami tekanan seiring dengan berlanjutnya ketidakpastian global.(mys/jpg)

BI: Rupiah Stabil di Zona 14.000 JAKARTA (RP) - Bank Indonesia (BI) menyebut, pergerakan nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih dalam situasi kondusif. Para investor pasar uang masih nyaman yang didukung oleh kuatnya aliran modal masuk.

“Kalau dilihat gambarannya tadi dibuka Rp14.620 itu

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

masih sangat baik dan positif,” kata Deputi Gubernur BI Dody Budi Waluyo di Graha CIMB Jakarta, Rabu, (21/11).

Dody menjelaskan, hingga akhir pekan lalu aliran dana asing yang masuk ke pasar keuangan Indonesia sebesar Rp24 triliun hingga Rp25 triliun. Baik melalui surat berharga negara (SBN) maupun melalui equity.

Dody melanjutkan, penguatan rupiah juga didukung dari faktor global dimana apresiasi terhadap dolar yang mulai luntur. Bahkan, tak hanya berpengaruh pada rupiah namun juga pada mata uang negara lain yang kemarin sempat berdarah-darah seperti Turki dan Argentina.

“Sentimen menunggu ke-

bijakan perdagangan dua negara besar menghasilkan langkah yang lebih baik,” imbuhnya.

Meskipun demikan, pihkanya mengakui, secara keseluruhan ekonomi global berpotensi untuk mengarah ke bawah. Ini karena pertumbuhan ekonomi dunia memang sedang mengalami perlambatan.(mys/jpg)

 TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN

PRO-BISNIS

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

�� ­€ ‚

ƒ  „

Â? Â? Â? Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

   �

Â?

Â?

Â?

‰�„ � „  ˆ ‰„ ‚ ’

Â?

Â?

‹‰… ‘Š’ �’… � „ � …

Â

Â?

 �

Â?

Â?

Â?

Â?

‚ Œ Ž �  Œ… Ž

„…† ‡ˆ

Â?

 � ‰Š‡…

Â?

Â? Â?

ˆˆ… ‹…

Â? Â?

Â?

‡� ‡…‰

3

Â?

ˆ�… ‡­ �

Â?

Â?

Investasi Harus Utamakan Kepentingan Nasional Laporan JPG, Jakarta PRESIDEN Joko Widodo meminta kebijakan investasi harus mengutamakan kepentingan nasional. Bukan hanya dalam penciptaan lapangan kerja baru, tapi juga menurunkan angka kemiskinan dan memperkuat pelaku ekonomi domestik.

Kebijakan investasi juga harus memperkuat usaha mikro, usaha kecil, usaha menengah dengan memanfaatkan transfer alih teknologi yang ada. Serta, mendorong kemitraan usaha besar dengan UMKM. “Saya minta kebijakan investasi betul-betul didesain dengan target kepentingan

nasional kita,� kata Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi, dalam rapat terbatas tentang kebijakan investasi dan perpajakan di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (21/11).

Pada forum itu, Kepala Negara menyebutkan bahwa kunci pertumbuhan ekonomi adalah investasi

dan ekspor. Perbaikan-perbaikan dalam sektor tersebut sudah dan akan terus dilakukan, sehingga investasi di tanah air lebih kompetitif.

Karena itu, Jokowi minta agar kebijakan-kebijakan terkait dengan investasi, dan insentif perpajakan perlu dievaluasi berkala sehingga lebih menarik dibandingkan

negara lain. Selain itu, implementasinya betul-betul bisa berjalan efektif. “Kita tahu CAD, neraca perdagangan kita memerlukan ini, memerlukan perbaikan dan dengan investasi dan ekspor inilah kita dengan perbaikan itu,� sebut mantan gubernur DKI Jakarta tersebut.

Di sisi lain, presiden ingin memastikan bahwa investasi yang mendapatkan insentif adalah sektor-sektor yang betul-betul memperkuat industri dan perekonomian nasional, bisa mendorong transformasi ekonomi, hilirisasi dari bahan mentah ke industri pengolahan, dan

memperkuat industri yang berorientasi ekspor. “Bisa memberikan nilai tambah, sehingga kita bisa merevitalisasi industri dan dapat mengurangi impor b a h a n b a ku s e r t a m e numbuhkan industri yang memanfaatkan sumber daya ekonomi lokal yang kita miliki,� ujarnya.(fat/das)

EBT Terkendala Regulasi JAKARTA (RP) - Pengembangan energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia tidak berjalan mulus. Salah satu faktor penghambat adalah regulasi yang dinilai tidak memihak pengembangan energi ramah lingkungan tersebut.

Ketua Perkumpulan Pengguna Listrik Surya Atap (PPLSA) Yohanes Bambang Sumaryo menyatakan, di beberapa pulau terluar di Indonesia biaya pokok penyediaan (BPP) pembangkit EBT bisa lebih murah daripada pembangkit listrik tenaga diesel. ’’Regulasi yang ada itu kurang begitu mendorong.

Seharusnya kan kalau kita tahu bahwa dia lebih murah, replace saja dari diesel. Ini kan pemerintah gak investasi dari swasta semua,’’ ujarnya, kemarin (21/11).

Salah satu regulasi yang

dinilai menghambat adalah Peraturan Menteri ESDM Nomor 50 Tahun 2017 tentang Pemanfaatan Sumber Energi Terbarukan untuk Penyediaan Tenaga Listrik.

Dalam aturan tersebut, ada ketentuan harga pembelian tenaga listrik tidak boleh melebihi 85 persen dari biaya pokok penyediaan (BPP) pembangkitan PLN. Ketentuan itu dinilai membuat harga jualnya rendah. ’’Bagi sektor swasta, ya dengan 15 sen per kWh (solar pv, baterai storage, biomassa) bisa hidup. Kalau disuruh 9 sen per kWh ya susah.

Padahal, dengan 15 sen per kWh saja bisa menghemat karena saat ini PLN membeli listrik dari diesel itu 20 sen per kWh,’’ imbuhnya.

Menurut dia, tanpa adanya aturan harga pembelian listrik 85 persen dari BPP pun, PLN tetap bisa membeli

listrik dengan harga murah.

Dengan begitu, capaian bauran EBT di Indonesia pun sangat minim.

Sekitar 13 persen untuk sektor ketenagalistrikan dan 12–13 persen di sektor transportasi terdorong oleh B20.

Indonesia pun masih jauh tertinggal dengan Jerman dan Australia untuk penggunaan rooftop solar. Di Jerman sudah ada 10 juta rumah tangga yang menggunakan rooftop solar. Selanjutnya, di Australia terdapat 1 juta rumah tangga. Berbeda dengan di Indonesia yang baru 600 rumah tangga saja yang menggunakan rooftop solar.

Ma n a g i n g D i re c t o r E Quadrat GmbH & Co. Matthias Eichelbronner mengungkapkan, saat ini kekurangan Indonesia adalah transparansi dan lingkungan yang ramah investasi.(vir/c22/ oki/jpg)

ANGGI PRADITHA/JPG

MENURUN: Proses transisi Wilayah Kerja East Kalimantan dan Attaka dari Chevron Indonesia ke Pertamina turut memengaruhi produksi minyak dan gas SKK Migas Kalsul. Tampak salah satu sumur eks Chevron.

FBO 2018 Utamakan Produk Lokal JAKARTA (RP) - Setelah sukses diselenggarakan selama 5 tahun berturut-turut, Festival Belanja Online (FBO) 2018 akan kembali digelar pada 25-30 November 2018. Tahun ini, FBO akan diikuti lebih dari 160 e-Commerce. Berbeda dari tahun sebelumnya, FBO 2018 akan memberikan kesempatan bagi produk lokal untuk turut menunjukkan taringnya dengan tema #GUELOKAL. Kualitas produk dalam negeri tak dipungkiri telah sukses menyita perhatian para konsumen di negara tetangga.

Founder and Committee Lead Festival Belanja Online Muhammad Arief mengatakan, brand lokal ataupun yang berbau dengan lokal itu pasti mereka akan dukung. “Jadi, tahun ini kami akan support all about lokal, karena kami yakin kalau support produk lokal. Maka produk lokal kita ini akan lebih bagus dibanding produk luar,� ujar Arief pada saat press conference FBO di Piza Cafe, Jakarta Pusat, Rabu (21/11).

Dengan mensupport produk lokal, Arief percaya produk dalam negeri itu akan tumbuh pesat. Apalagi kalau mereka didukung melalui e-commerce ini agar mereka pun banyak dikenal orang. “Kami akan membantu setiap startup (rintisan) lokal.

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

JPG

JUMPA PERS: Founder and Committee Lead Festival Belanja Online Muhammad Arief (kanan) foto bersama usai jumpa pers, Rabu (21/11/2018).

Banyak lagi startup lokal saat ini yang berkembang di Indonesia, cuma masih banyak kurang terekposes dengan baik. Tujuan kami membuat acara ini salah satunya untuk membantu itu,� tegas Arief.

FBO hadir untuk memberikan beragam promo produk serta jasa dengan harga terbaik yang pastinya menguntungkan bagi para pecinta belanja online. Karena FBO akan memberikan diskon hingga 95 persen dan cashback hingga 100 persen di program cashback party selama acara berlangsung.

Untuk produk lokal, lanjut Arief pihaknya memberikan kesempatan khusus untuk teman-teman UMKM, startup lokal, maupun distributor produk lokal menujukkan

produknya di www.festivalbelanjaonline.com dengan harapan masyarakat Indoensia menyadari bahwa kualaitas produk lokal tidak kalah bagus.

Jumlah peserta FBO yang terus meningkat hingga 300 persen setiap tahunnya, turut berdampak pada peningkatan penjualan dan traic hingga 3 kali lipat. Diakui Arief, tahun ini FBO menargetkan peningkatan sales dan traic sebanyak 4x dibanding hari-hari normal.

Panitia optimistis bisa membukukan transaksi mencapai Rp 3 triliun pada tahun ini. Pasalnya, tahun sebelumnya bisa tembus sesuai target. FBO 2017 membukukan nilai transaksi Rp1 triliun dengan jumlah peserta 86 e-Commerce. “Memang

kami ingin meningkatkan 4 kali lipat tahun ini dibanding tahun lalu untuk soal nominal uang. Untuk trafiknya sendiri, kami yakin meningkat hingga 5 kali lipat tahun ini,� ujar Arief.

Kenapa Arief meyakinkan akan tercapai? Karena banyak faktor yang mendukung FBO. Pertama adalah peserta FBO sudah mancapai 170 e-Commerce. Kedua, peserta sekarang bagus-bagus dan mereka memberikan diskon menarik. “Saya yakin dengan peserta kita saat ini berpotensi untuk achieve.

Karena mereka menawarkan produk yang bagus serta promo yang dapat menarik konsumen ingin membeli,� tambah Arief.

Selain itu, Arief meyakinkan di FBO ini akan memberikan garansi kepada konsumen ketika ada penjual yang menaikan harga produknya. Karena, sebelum mereka join, Arief sudah memperingatkan kepada semua penjual jangan pernah memberikan harga yang mahal. “Kami sudah kasih warning ke semua penjual yang menjadi member kami, jangan pernah menaikan harga produknya di event ini, karena tujuan kami di sini untuk mengedukasi. Jadi saya mau jangan mengotori edukasi ini,� ujar Arief.(mg9/jpg)

ď Ž TATA LETAK:WAN SARUDIN

INTERAKTIF

4

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya.

Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi.

Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:

081375350355

e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Bisnis Akun Palsu, Ladang Uang yang Sulit Terbongkar PENYEBARAN hoaks atau disinformasi oleh akun-akun yang mengatasnamakan pendakwah makin hari makin meresahkan. Tak sedikit yang teperdaya. Mereka tak sadar sedang menjadi korban dari bisnis ternak akun. ‘’Innalillahi.. Detik-detik jatuhnya pesawat lion air. ’’Begitu status yang diunggah akun Facebook Umi Pipik Dian Irawati pada 29 Oktober 2018.

Beberapa saat setelah pesawat Lion Air JT 610 PK-LQP dinyatakan jatuh di perairan sekitar Karawang.

Unggahan status itu disertai video.

Bergambar pesawat jatuh. Di bagian bawah video tersebut ada tulisan, ‘’Detik jatuhnya pesawat Lion Air’’.

Awalnya, banyak yang memercayai unggahan fan page dengan 1,6 juta liker itu. Banyak yang menyampaikan belasungkawa. Sambil menyelipkan doa untuk para korban. Baru setelah sejumlah pihak, termasuk JPG, membongkar fakta bahwa video tersebut mengalami disinformasi, banyak netizen yang tersadar. Tak sedikit yang berbalik mengumpat akun Umi Pipik Dian Irawati. Tak ada permintaan maaf dari akun itu. Bahkan, unggahan tersebut belum dihapus.

Ya, memang jangan berharap ada permintaan maaf atau respons dari pemilik akun tersebut. Sebab, akun itu palsu. Bukan milik Umi Pipik Dian Irawati. Mungkin juga akun tersebut tak dikelola manusia secara langsung. Tapi, dijalankan secara otomatisasi lewat tools semacam iMacros. Atau aplikasi-aplikasi pihak ketiga yang berfungsi memanajemeni akun Facebook.

Di kalangan pelaku bisnis internet marketing, akun seperti itu biasa disebut akun ternakan. Sebuah akun yang memang dibuat dan dikembangkan untuk tujuan tertentu.

Nah, disinformasi yang disebarkan akun Umi Pipik Dian Irawati palsu di atas mungkin mudah terbongkar. Sebab, dia menyebarkan hal salah terkait peristiwa besar. Sebuah musibah yang banyak

Tajuk

menyita perhatian orang. Namun, bagaimana hoaks atau disinformasi yang diproduksi akun-akun sejenis yang tak berkaitan dengan peristiwa besar?

Dalam riset yang dilakukan tim Jawa Pos Clearing House of Information, kasus tersebut kerap tak terbongkar. Akibatnya, sebagian masyarakat meyakini bahwa isi unggahan akun-akun ternakan dengan nama ustaz atau ustazah seperti itu sebagai sebuah kebenaran.

Misalnya, unggahan fan page yang mencatut nama Ustazah Oki Setiana Dewi (fb.com/UstadzahOkiSetianadewifanss) berikut ini. Akun itu pada 21 Maret 2018 mengunggah sebuah pesan berisi bahaya-bahaya yang dilakukan seseorang yang sedang haid. Pesan tersebut sebenarnya hanya mitos. Sudah sering diulas sejumlah dokter. Juga telah banyak dipublikasikan media mainstream.

Tapi, tetap banyak orang yang belum mengetahuinya.

Nah, oleh pengelola akun Oki Setiana Dewi palsu, mitos itu disebarkan lagi. Banyak orang yang percaya.

Hingga tulisan ini dibuat, unggahan itu telah dibagikan hingga 281.943 kali. Sebanyak 157 ribu pengguna Facebook ikut berkomentar. Mayoritas hanya berkomentar, ‘’Amin’’.

Mungkin banyak orang yang percaya karena pengelola akun tersebut juga menyelipkan foto mengerikan.

Sebuah foto pengangkatan kista seberat 33 kg di Meksiko. Tapi, foto itu tak berkaitan dengan mitos yang disebarkan akun Oki Setiana Dewi palsu.

Tim Jawa Pos Clearing House of Information pernah melakukan penelusuran terhadap akun-akun yang mencatut nama-nama ustaz atau ustazah. Beberapa di antaranya ternyata terindikasi dikelola oleh orang yang sama. Misalnya, akun Ustaz Ariin Ilham (fb.com/ustadzfanss). Akun itu seperti berailiasi dengan fan page Ustaz Riza Muhammad (fb.com/UstadzRiza Muhammadfansss).(gun/c6/agm/jpg)

Berikan Tips Tentukan Argo Taksi Akurat Pak Dishub Kota Pekanbaru, bagaimana caranya menentukan argo taksi akurat sehingga kami masyarakat awam tidak tertipu?

WA:0813713XXX

PEKANBARU (RP) - Masyarakat yang ingin memanfaatkam jasa taksi sepertinya harus pandai-pandai memilih. Pilih angkutan penumpang taksi resmi dan meminta mengaktifkan argonya. Meski sudah dilakukan estimasi pada jarak tempuhnya, terkadang tarif yang dibebankan ke penumpang tidak pas atau membengkak. Akibatnya, pengguna jasa taksi merasa cemas dan tidak nyaman. Masyarakat sendiri tidak memiliki tips yang tepat untuk memilih taksi yang benar-benar resmi.

Sementara Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, Kendi saat dikonfirmasi Riau Pos juga mengatakan bahwa taksi resmi itu harus memakai argo. ‘’Saya mengatakan kalau taksi resmi dia harus pakai argo. Misalnya dari bandara ke mana,’’ ungkap Kendi saat diminta berko-

mentar soal tips agar terhindar dari argo taksi yang membengkak saat melakukan perjalanan.

Sementara untuk mengetahui taksi yang benar-benar memberlakukan argo taksi secara akurat, Kendi mengatakan memerlukan data dan peristiwa kejadian yang tepat. Sehingga bisa melakukan kroscek. ‘’Sekarang taksi yang mana. Saya persisnya tidak mengetahui. Jam berapa, di mana dengan siapa. Sopirnya siapa, inikan harus jelas datanya,’’ tambahnya.

Ia juga menyinggung soal taksi gelap yang tidak ada argonya. ‘’Kalau taksi gelap saya tidak bisa komentar karena tidak pakai argo. Kalau untuk akurasinya (cek akurasi argo taksi) pihak Meterologi Disperindag (Dinas Perdagangan dan Perindustrian),’’ ucapnya.(ilo)

rencana

Ketika Orang Gila Ikut Pemilu DALAM pemilihan umum (pemilu), selalu saja akan muncul hal-hal kontroversial. Salah satunya menyangkut hak pilih kaum disabilitas mental atau orang tidak waras alias orang gila sebagai pemilih.

Jumlahnya tentu cukup signiikan mengingat masalah penyakit mental ini merupakan masalah laten yang dapat terjadi pada siapa saja. Jumlah orang tak waras pun tiap tahun meningkat seiring meningkatnya persoalan kehidupan. Masalah ekonomi, lapangan pekerjaan yang sulit, masalah keluarga, hingga stres karena masalah pribadi menjadi pemicunya.

Munculnya kembali soal hak pilih kaum disabilitas mental ini sebenarnya bukan hal baru. Lima tahun lalu, pada pemilu 2014, mereka juga mendapatkan hak pilih. Hanya saja ketika itu media sosial belum begitu marak. Beda dengan sekarang yang begitu heboh. Semua orang bisa saja membuat komentar dan meme terkait fenomena yang terjadi di masyarakat, khususnya soal hak pilih ini.

Kini, di media sosial memang sedang heboh soal pembolehan orang gila dalam pemilu. Ini dikaitkan dengan kehebohan sebelumnya soal kemungkinan banyaknya DPT iktif hingga hak-hak masyarakat normal yang justru hilang. KPU justru malah memberikan hak itu kepada orang

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

gila di saat hak-hak masyarakat biasa justru terancam.

Tentu saja hak pilih yang diberikan kepada orang dengan disabilitas mental ini tidak sembarangan. Hak mereka sama dengan narapidana.

Ada yang boleh memilih, tapi ada juga yang dicabut hak pilihnya sesuai keputusan pengadilan. Para penyandang disabilitas mental ini harus mendapatkan rekomendasi dokter kalau mereka memang sedang tidak ngawur atau kambuh sakit jiwanya.

Syarat ini merupakan suatu kemutlakan. Inilah yang mungkin kurang dipahami sebagian netizen.

Tapi boleh jadi netizen juga benar.

Mengapa memberikan hak pilih kepada orang sakit jiwa jika orang waras saja banyak yang kehilangan hak pilih? Lagi pula, siapa yang akan dipilih oleh orang gila? Sesama orang tak waras jugakah? Inilah yang mungkin bakal terjadi. Akan ada seleksi alam yang ketat untuk bisa memenangkan kontestasi pemilu.

Dipastikan akan lebih banyak yang kalah dibandingkan yang terpilih.

Padahal, pengorbanan untuk maju menjadi caleg tidaklah sedikit.

Mungkin ada yang berutang di bank, menjual rumah, menjual mobil, tanah, emas, atau aset berharga lainnya. Jika kalah, stres berat menanti.

Salah-salah malah masuk rumah sakit jiwa. Jadi, yang memilih dan dipilih sama sakit jiwanya.***

PEMBACA FOR RIAU POS

TERGENANG AIR: Air yang menggenangi Jalan Kubang Raya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar menyebabkan arus lalu lintas menjadi macet. Foto diambil, Rabu (21/11/2018).

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN

KOMUNIKASI-BISNIS 5 Grand Ballroom Novotel Bisa Tampung 2 Ribu Tamu Riau Pos

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

SEMINAR WIRAUSAHA: Pelaku UMKM Riau antusias mengikuti seminar wirausaha yang ditaja Serikat Saudagar Nusantara (SSN) di ballroom Hotel The Premiere Pekanbaru, Rabu (21/11/2018).

CR2/MIRSHAL/RIAUPOS

500 Saudagar Ikuti Seminar Wirausaha PEKANBARU (RP) - Serikat Saudagar Nusantara (SSN) Pekanbaru menyelenggarakan seminar kewirausahaan melalui Roadshow Saudagar Nusantara di ballroom Hotel he Premiere, Rabu (21/1).

Sebanyak 500 pelaku usaha mikro kecil dan menengah serta kalangan muda terlihat antusias mengikuti seminar yang menghadirkan para narasumber terkemuka seperti Ketua Umum SSN Rendy Saputra, Owner Syaamil Quran Riza Zacharias, serta pembicara dari pengusaha lokal Pekanbaru.

Ketua Panitia Roadshow Saudagar Nusantara sekaligus Biro Hubungan Masyarakat SSN Pekanbaru, Syuhada mengatakan, Serikat Saudagar Nusantara hadir untuk menjadi wadah para UMKM di Indonesia untuk berkembang. Dengan beberapa program yang dijalankan oleh SSN antara lain Nusantara Berdaya, Roadshow Saudagar Nusantara, dan Kopdar Saudagar Nusantara.

SSN Pekanbaru mengumpulkan jaringan UMKM di Riau untuk saling mendukung, men-support dengan tujuan para pelaku UMKM tersebut bisa berdaya dalam menjalankan bisnis dengan tagline berjejaring, bertumbuh, dan berdaya.

Dalam roadshow kali ini, SSN membahas beragam persoalan mulai dari langkah pemberdayaan UMKM mulai dari upaya perbaikan perusahaan malalui pendekatan, revenue, biaya (cost), persiapkan SDM dan lain sebagainya, serta strategi dalam menaikkan omset penjualan.

“Untuk program SSN Pekanbaru terbagi dalam dua skala yaitu mentoring bisnis pekanan dikenal dengan kegiatan Pekanbaru Berdaya yang terselenggara gratis bagi pelaku usaha lokal terutama UMKM di Pekanbaru, dan program mentoring bersama pembicara-pembicara nasional salah satunya melalui kegiatan seminar

kewirausahaan dalam kegiatan roadshow Saudagar Nusantara,” katanya.

Selain itu, sejak SSN berdiri di Pekanbaru pihaknya juga telah menyelenggarakan acara Pekanbaru Berdaya sebanyak 11 kali. Bahkan, untuk yang disilenggarakan kali ini merupakan upaya tindak lanjut dari program-program Pekanbaru Berdaya yang selama ini rutin diadakan dua kali selama satu bulan dan merupakan iven skala nasional.

“Dengan acara ini, kami harap para pelaku UMKM yang selama ini rutin mengikuti kegiatan SSN Pekanbaru, terbantu dan memperoleh jembatan untuk usaha yang lebih maju dan berkembang. Bahkan, melalui acara ini timbul semangat luar biasa dari pelaku UMKM untuk membangun relasi sesama palaku usaha, saling kenal, membangun hubungan baik, dan mendapatkan pengetahuan baru,” tegasnya.(cr2)

Maxx Corner dan Maxx Cofee Hadirkan Menu Baru Sambut Natal dan Tahun Baru PEKANBARU (RP) - Dua gerai jaringan Lippo Group Maxx Coffee Mal Living World dan Maxx Corner Mal SKA Pekanbaru menyambut natal dan tahun baru 2019, baru saja meluncurkan dua menu minuman baru, yaitu pecan praline latte dan salted caramel mocha, dan ice dogger frappe serta ice taro latte, serta dua rangkaian roti bakar dan muins.

Makanan yang ditawarkan dua gerai ini baik Maxx Corner di Mal SKA maupun Maxx Cofee di Living World dibanderol mulai dari harga Rp10 ribu hingga Rp35 ribu.

Dengan harga yang sangat murah ini pengunjung bisa bersantai sambil dilayani barista yang ramah.

Brand Manager Maxx Corner dan Maxx Cofee Yashinta Rani Irawaty di acara media gathering, Rabu(21/11) mengatakan, doger frappe merupakan minuman perpaduan es doger dengan coffee jelly yang dikemas menjadi minuman modern, dan sangat cocok bagi mereka yang non-cofee. Sedangkan ice taro latte , minuman rasa taro dan espresso, cocok buat mereka yang ingin merasakan sedikit sensasi kopi.

Untuk melengkapi varian dari toasted sandwiches, Maxx Corner mengeluarkan dua produk terbarunya toast meises susu dan toast meises cheddar susu, kedua toast sangat cocok untuk semua umur, terutama anak-anak.

 REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN

DESLINA/RIAU POS

MENU BARU: Brand Manager Maxx Corner dan Maxx Coffee Yashinta Rani Irawaty memperkenalkan ice taro latte dan ice dogger frappe, dua menu minuman baru menyambut Natal dan tahun baru 2019, Rabu (21/11/2018).

Dua gerai kopi ini ini menawar dengan kombinas kopi asli Indonesia, baik disajikan dalam bentuk kopi tubruk maupun espresso yang merupakan bahan dasar dari minuman berbasis kopi yang diolah oleh barista berkelas international.

Begitu juga di Maxx Cofe yang terletak di lantai dasar Mal Living World suasana yang fun dan fresh sangat terasa saat memasuki ruangannya ditambah dengan aroma semerbak dari kopi yang diseruput para penikmat sore itu.

Dikatakan Yashinta, pecan praline latte dihadirkan untuk menyambut akhir tahun dan menemani musim liburan, sedangkan salted caramel mocha dihadirkan karena cukup banyak yang menyukai.

Pecan praline latte merupakan perpaduan dari pecan praline dengan kopi espresso yang menggunakan biji kopi

Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru MEMBERIKAN pelayanan yang optimal, Hotel Novotel Pekanbaru meresmikan grand ballroom, Sabtu (17/11).

Public Relation Novotel Peby menjelaskan, peresmian dilakukan dengan menggelar acara akbar bertajuk “Sharing Time with Ustadz Hanan Attaki” yang diselenggarakan EO Patriot Hijrah.

Acara ini dihadiri lebih dari 2.000 tamu, yang sengaja datang sebagai penanda resminya grand ballroom Novotel Pekanbaru siap melayani iven skala besar di tahun ketiga hotel bintang 4 internasional ini beroperasi.

Memiliki luas kurang lebih 1.200 m2 dan kapasitas maksimal 2.000 orang, sudah pasti grand ballroom Novotel menjadi pilihan nomor satu sebagai lokasi penyelenggaraan acara spesial di Kota Bertuah.

Tidak hanya mengandalkan kemudahan akses dan ukuran,

CR2/MIRSHAL/RIAUPOS

GRAND BALLROOM: Tamu terlihat nyaman dan menikmati suasana grand ballroom Novotel Pekanbaru yang baru saja diresmikan, Sabtu (17/11/2018).

desain mewah dan eksklusif sangat terlihat bahkan mulai dari area Pre-Function.

Bahkan, dengan dominasi warna biru dan putih dengan perpaduan nuansa keemasan yang apik, menjadikan “elegan” sebagai kata kunci yang menggambarkan suasana di sekitar area ini.

Ditunjang dengan area pre-function yang luas, dua ruang VVIP di lantai yang sama,

“powder room”, kelengkapan sound system, lighting dan keperluan penunjang acara lainnya, menjadikan grand ballroom Novotel menjadi pilihan favorit, bahkan untuk penyelenggaraan acara skala nasional maupun internasional.

Demi kepuasan para tamu, Novotel juga menjadikan fasilitas kamar di lantai yang sama dengan lokasi grand ballroom, yang dapat di-

alokasikan khusus untuk penyelenggara acara demi kemudahan akses selama persiapan acara tersebut. ‘’Fasilitas parkir yang luas juga menjadi alasan untuk memilih Grand Ballroom Novotel sebagai bagian dari kesuksesan iven,’’ jelas Peby.

“Jadi tunggu apalagi, untuk informasi dan reservasi, datang langsung ke Novotel,” tegasnya.(cr2/kom)

Karyawan BRK Rohul Dilatih Siap Hadapi Risiko Kebakaran PEKANBARU (RP) - Untuk mencegah atau mengurangi risiko yang kemungkinan bisa terjadi, pegawai Bank Riau Kepri (BRK) Kantor Cabang Pasirpengaraian Kabupaten Rokan Hulu diberikan pembekalan mengenai budaya peduli risiko, risiko operasional serta Bussiness Continuity Plan (BCP) dengan melakukan Simulasi evakuasi, pemadaman terhadap bencana kebakaran dan gempa bumi di kantor BRK Cabang Pasirpengaraian, Jalan Tuanku Tambusai, Rabu (14/11).

Kegiatan tersebut diikuti oleh pegawai seluruh jaringan unit kantor BRK di Kabupaten Rokan Hulu, BRK Cabang Pasirpengaraian, Capem Dalu-Dalu, Capem Ujungbatu, Capem Kota Tengah, Kedai Kabun, Kedai Tandun, Kedai Rantau Kasai dan BRK Syariah Pasirpengaraian.

Kegiatan yang dilaksankan selama dua hari ini dibagi

HUMAS BRK FOR RIAU POS

menjadi dua kegiatan pada hari pertama, Rabu (14/11) seluruh peserta kegiatan mengikuti materi mengenai budaya peduli risiko, risiko operasional dan Bussiness Continuity Plan (BCP) yang disampaikan oleh Divisi Manjemen Risiko BRK yang diwakilkan oleh Pemimpin Bagian Pengendalian Risiko Anthon Mardhani. Pada hari kedua, kamis (15/11) seluruh peserta diberi pembekalan simulasi evakuasi, pemadaman terhadap bencana kebakaran dan gempa bumi

oleh Satpol PP dan Damkar Kabupeten Rohul.

Saat simulasi pemadaman kebakaran seluruh peserta sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut yang diperagakan instruktur Afrizal Candra selaku Kabid Damkar pada Satpol PP dan Damkar Rohul.

Afrizal Candra memperagakan pemadaman api dengan cara konvensional maupun dengan mempergunakan APAR yaitu alat pemadaman api ringan dan langsung dipraktekkan oleh

FOTO BERSAMA: Peserta simulasi berfoto bersama usai melaksanakan kegiatan simulasi pemadaman kebakaran di depan kantor Bank Riau Kepri Cabang Pasirpengaraian, Jalan Tuanku Tambusai, Kamis (15/11/2018).

peserta pegawai BRK Rohul.

Divisi Manajemen Risiko yang diwakilkan Pemimpin Bagian Pengendalian Risiko Anthon Mardani SE mengatakan, dengan pembekalan yang diberikan ini diharapkan kepada seluruh pegawai BRK Cabang Pasirpengaraian beserta jaringan unit kantor di bawahnya memahami betapa pentingnya budaya peduli risiko untuk mencegah atau mengurangi risiko yang kemungkinan bisa terjadi seperti bencana kebakaran.(kom)

dari Brasil. “Pecan praline terbuat dari kacang pecan dengan gula, mentega, dan krim yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan rasa dan tekstur yang creamy,” jelas Yashinta.

Rasa cokelat, pecan, almond, dan caramel adalah rasa yang keluar ketika mencicipi minuman ini.

Ditambah whipped cream dan taburan nougatin di atasnya, membuat minuman ini bertambah sempurna rasanya. Pecan praline hanya dapat dinikmati dalam sajian panas.

Sesuai namanya salted caramel mocha, minuman ini terinspirasi dari perpaduan klasik antara espresso yang berasal dari Brasil dan cokelat spesial digabungkan dengan sensasi asin dan manis dari caramel.

“Salted caramel mocha dapat dinikmati dalam sajian ice, hot, dan frappe,” tambahnya.(lin)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN

6

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

KOMUNIKASI BISNIS

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

7

INTERNASIONAL 85 Ribu Anak Tewas Kekurangan Gizi Laporan JPG, Sana’a

XAVIER GALIANA/AFP

KIBARKAN BENDERA: Muslim India mengibarkan bendera ketika mereka berparade di atas kendaraan di sepanjang jalan yang menandai peringatan Maulid Nabi Muhammad, di Varanasi di negara bagian India Uttar Pradesh, Rabu (21/11/2018).

Senat Panggil Trump WASHINGTON (RP) - Sesuai janjinya, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berbicara soal kasus pembunuhan Jamal Khashoggi Selasa (20/11) waktu setempat.

Taipan 72 tahun itu mengaku pernyataan terbarunya tersebut sudah inal. Yakni, Washington tidak perlu menjatuhkan sanksi apa pun terhadap Riyadh.

Dalam surat resmi yang diawali dan diakhiri slogan America First itu, Trump mengaku tidak mau mengorbankan kerja sama dagang AS dan Saudi. Sebab, nilainya berkisar 450 miliar dolar AS atau setara dengan Rp6,5 kuadriliun. Dia juga tidak mau kehilangan kerja sama pertahanan alias transaksi senjata yang sangat menguntungkan AS. Maklum, angkanya mencapai 110 miliar dolar AS (sekitar Rp1,6 kuadriliun). ”Mungkin iya, mungkin tidak,” kata Trump saat didesak untuk menjawab pertanyaan soal keterlibatan Pangeran Muhammad bin Salman (MBS) dalam kasus pembunuhan Khashoggi. Kepada CNN, presiden ke-45 AS itu mengatakan bahwa Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dan putra mahkotanya membantah keterlibatan mereka.  REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Sebelumnya, Trump juga menyebut keputusan CIA soal MBS terlalu tergesa-gesa.

Pekan lalu CIA menyatakan bahwa pembunuhan keji di gedung Konsulat Arab Saudi di Istanbul itu hanya bisa terjadi atas restu penguasa Negeri Petrodolar tersebut. Setelah mendengarkan rekaman audio dari intelijen Turki dan melihat langsung bukti-bukti yang tersaji, CIA langsung menunjuk MBS sebagai dalang di balik pembunuhan itu.

Menurut Trump, kesimpulan CIA tersebut sebatas sangkaan. Karena itu, dia tidak mau mempertaruhkan kerja sama dua negara.

Dia memilih untuk mempertahankan hubungan baik AS-Saudi. Semuanya demi kepentingan rakyat. ”Saya jamin, kepentingan nasional AS tetap nomor satu,” tegasnya.

Jawaban Trump itu membuat senat geram.

Kemarin (21/11) Komite Urusan Luar Negeri memanggil ayah Ivanka tersebut. Mereka meminta presiden menjelaskan maksud jawabannya soal kasus Khashoggi itu. Sebab, tidak sepatutnya AS melindungi Saudi jika memang negara tersebut merencanakan dan melancarkan pembunuhan keji pada 2 Oktober lalu.(bil/c10/hep/jpg)

DIPERKIRAKAN 85.000 anak di bawah usia lima tahun telah meninggal antara April 2015 dan Oktober 2018 karena kekurangan gizi akut dalam tiga tahun perang di Yaman. Menurut yayasan Save he Children, jumlah ini setara dengan seluruh populasi balita di Kota Birmingham, kota terbesar kedua di Inggris.

PBB memperingatkan bulan lalu bahwa hingga 14 juta orang Yaman berada di ambang kelaparan. PBB

berusaha menghidupkan kembali pembicaraan untuk mengakhiri perang tiga tahun yang telah menyebabkan krisis kemanusiaan terburuk di dunia.

Yaman telah hancur oleh konflik itu. Pertempuran meningkat sejak 2015 ketika koalisi pimpinan Saudi melancarkan kampanye udara terhadap gerakan pemberontak Houthi yang memaksa Presiden Abdrabbuh Mansour Hadi melarikan diri ke luar negeri.

Setidaknya 6.800 warga sipil telah tewas dan 10.700

terluka dalam perang. Pertempuran dan blokade parsial oleh koalisi juga telah menyebabkan 22 juta orang membutuhkan bantuan kemanusiaan. Menciptakan keadaan darurat keamanan pangan terbesar di dunia, dan menyebabkan wabah kolera yang telah mempengaruhi hidup 1,2 juta orang.

Sulit untuk mendapatkan jumlah kematian yang pasti.

Pekerja bantuan di Yaman mengatakan, banyak yang tidak dilaporkan karena hanya setengah dari fasilitas kesehatan negara yang

berfungsi dan banyak orang terlalu miskin untuk mengakses fasilitas tersebut.

Me n i n g k a t n y a h a r g a pangan dan turunnya nilai mata uang negara akibat perang saudara membuat lebih banyak keluarga berisiko kelaparan. Badan amal yang berbasis di Inggris itu menyalahkan blokade karena membuat lebih banyak orang berisiko kelaparan, dengan pertempuran sengit terus-menerus di sekitar pelabuhan utama Hudaydah semakin memperparah situasi.(iml/jpg)

Korsel Siap Bubarkan Yayasan Jepang untuk Korban Perbudakan Seks SEOUL (RP) - Korea Selatan (Korsel) akan membubarkan yayasan yang didanai oleh Jepang untuk memberikan kompensasi kepada perempuan Korsel yang dipaksa bekerja di rumah bordil militer Perang Dunia II Jepang.

Keputusan ini dinilai efektif untuk menyelesaikan kesepakatan kontroversial 2015.

Kementerian Kesetaraan Gender dan Keluarga di Korsel mengatakan, mereka akan mengambil langkah hukum untuk membubarkan yayasan.

Lee Nam Hoon, seorang pejabat dari Kementerian Kesetaraan Gender Korsel mengatakan, Kementerian Luar Negeri Seoul beren-

cana untuk berkonsultasi dengan Tokyo tentang apa yang harus dilakukan dengan 1 miliar Yen yang didanai Jepang ke yayasan yang secara resmi diluncurkan pada Juli 2016. ‘’Setelah mempertimbangkan beragam pendapat mengenai ‘’rekonsiliasi dan penyembuhan’’ berdasarkan prinsip-prinsip yang berpusat pada korban, kami memutuskan untuk mendorong pembubaran yayasan,’’ kata Menteri Kesetaraan Gender Jin Sun Mee dalam sebuah pernyataan.

Dia mengatakan, kementerian akan terus mendorong kebijakan untuk mengembalikan kehormatan

dan martabat para korban perbudakan seksual.

Sementara itu, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mendesak Korsel untuk mematuhi perjanjian internasional. ‘’Hubungan antara negara dan negara lain tidak dapat dipalsukan kecuali masing-masing dari mereka menepati janjinya,’’ kata Abe dilansir dari Japan Today. ‘’Saya ingin meminta Korsel berperilaku dengan cara yang bertanggung jawab,’’ tambahnya.

Menteri Luar Negeri Jepang Taro Kono dengan tajam mengkritik keputusan itu. Ia mengatakan, Seoul akan melanggar aturan paling dasar untuk hidup dalam

masyarakat internasional dengan berjalan kembali pada kesepakatan itu.

Wakil Menteri Luar Nege ri Jepang Takeo Akiba memanggil Duta Besar Korsel untuk Jepang Lee Su Hoon ke kementerian untuk mengajukan protes.

Para sejarawan mengatakan, puluhan ribu perempuan dari seluruh Asia, banyak dari mereka orang Korea, dikirim ke rumah bordil militer untuk memberikan seks kepada tentara Jepang.

Berdasarkan perjanjian 2015, yang kemudian dijelaskan oleh kedua pemerintah sebagai perjanjian yang tidak dapat diubah. (iml/jpg)  TATA LETAK: WAN SARUDIN

8

SHOW&SELEBRITI

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

GISEL

Gugat Cerai Gading BARU saja merayakan ulang tahun pada 16 November lalu, Gisella Anastasia menggugat cerai suaminya, Gading Marten. Gisel melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (19/11). Gugatan cerai Gisella Anastasia tercatat di PN Jakarta Selatan dengan nomor perkara 908/Pdt.G/2018/PN JKT/ SEL. Dikonfirmasi perihal kabar tersebut, adik dari Gading Marten, Gibran Marten membenarkannya.

Bahkan, Gibran mengatakan Gisel sempat pamit dengan keluarga Roy Marten sebelum akhirnya memutuskan melayangkan gugatan cerai.

“Intinya bukan pamitan lah, kan lebih kaya ngomong baik-baik mungkin, ya. Karena, kalau pamitan kayak nggak ketemu lagi. Tapi, seperti ngomong baik-baik bahwa memang ini mungkin jalan yang terbaik, seperti itu,” ungkap Gibran saat dihubungi, Rabu (21/11).

Merespons keputusan Gisel tersebut, Gibran mengatakan bahwa keluarganya sempat men-

INTERNET

yayangkan. Tetapi, keluarga dalam posisi mendukung setiap keputusan yang terbaik bagi keduanya.

“Kita pasti menyayangi, menyesali kenapa sampai seperti ini karena kan papa nggak mau kan sebenarnya. Orang tua mana sih yang rela anaknya jadi seperti ini,” lanjut Gibran.

Namun, lanjutnya, keluarga memberikan kebebasan bagi keduanya mengambil keputusan.

Fokus keluarga saat ini adalah pada anak Gisel dan Gading, Gempi. Keluarga tidak ingin keputusan pisah tersebut memengaruhi tumbuh kembang Gempi.

“Tapi kan ini keputusan mereka berdua. Ini mereka berdua yang jalani, ya kita mau apa. Kita cuma bisa support saja untuk tetap bisa jagain Gempi karena Gempi prioritas utamalah,” pungkas Gibran. (jpg)

ANGEL LELGA

Akui Fiki Alman Kekasihnya ANGEL Lelga kedapatan sedang berdua bersama laki-laki di dalam kamar pada Senin dini hari (19/11). Mereka kedapatan sedang berduaan usai Vicky Prasetyo membawa rombongan untuk melakukan penggerebekan.

Pagi itu juga, Angel Lelga diamankan pihak kepolisian untuk diperiksa selama 19 jam di Polres Metro Jakarta Selatan. Berdasarkan hasil pemeriksaan, pihak penyidik mengungkap bahwa laki-laki tersebut adalah kekasih Angel Lelga, Fiki Alman.

“Jadi menurut keterangan, Angel juga memang mengakui kekasihnya, kan. Kalau masalah dia melaksanakan zina itu belum ada

INTERNET

bukti,” ungkap Kabag Humas Polres Metro Jaksel, AKP Suharyono, Rabu (21/11).

Selama 19 jam pemeriksaan kemarin, Angel Lelga pun belum bisa ditetapkan sebagai tersangka

karena hasil visum belum keluar.

Belum juga dipastikan ada perzinaan karena baru pihak Angel yang diperiksa. Sementara, Fiki Alman belum diperiksa.

“Kalau perzinaan harus dua-duanya dipertemukan. Visum kemarin belum ada hasilnya karena kan visum itu 2x24 jam baru ada,” jelasnya.

Suharyono juga belum menetapkan Angel sebagai tersangka.

Masih dibutuhkan kroscek antara Angel Lelga dan Fiki Alman untuk memastikannya.

“Ya nanti, kalau masalah itu belum (status tersangka, red). Nanti dua-duanya di kroscek silang,” tukas Suharyono.(ce1/yln/jpg)

Riau Pos

l KAMIS 22 NOVEMBER 2018

9

riaupos.ladies@gmail.com

@riaupos_ladies

Laporan: SITI AZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI CAKE pasti sudah nggak asing lagi ya bagi para Ladies. Dessert manis jenis bolu-boluan ini memiliki banyak varian rasa dan jenis. Ada yang rasa cokelat, ada yang rasa keju dan lainnya. Kamu bisa menyesuaikan dengan selera masing-masing.

Yang baru-baru ini lagi happening adalah cake buah-buahan atau fruit pastry cake. Tidak lain dan tidak bukan adalah cake yang diadon bersama buah-buahan yang segar. Unik ya Ladies. Biasanya kan cake dicampur dengan dry food atau perisa saja. Tapi cake satu ini, langsung dicampur dengan buah aslinya lho.

Adalah Nuzulia Rahayu.

Salah seorang gadis yang pernah mempraktekkan langsung membuat cake unik ini. Menurutnya, fruit cake sebenarnya bukan trend baru. Tapi, belakangan muncul kembali dengan versi yang lebih enak dan menggugah selera. “Sebenarnya dari beberapa tahun lalu, fruit cake juga sudah sempat booming. Namun, tidak begitu lama. Baru kemudian, belakangan, cake ini muncul kembali. Dipopulerkan lagi oleh food blooger asal Malaysia. Hingga akhirnya bisa happening lagi seperti saat ini,” terangnya.

Penasaran dengan viralnya si cake buah ini, Lia, sapaan akrabnya pun langsung eksekusi resepnya di rumah.

Buah-buah yang digunakan untuk membuat cake ini nyatanya nggak sembarangan lho Ladies. Disarankan buah-buah yang segar, premium dan harus memiliki cita rasa asam segar. Seperti kiwi, strawberry, blueberry, peach ataupun jeruk. Rasa asam tersebutlah yang kemudian menghasilkan sensasi kesegaran di dalam lidah.

Untuk menghasilkan seloyang cake ini, memang gampang-gampang susah. Ladies dituntut untuk patuh pada resep yang ada dan

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

mengikuti semua tahap dengan benar.

Namun, dari sekian tahap yang ada, menurut Lia tahap yang cukup tricky adalah saat membuat adonan.

“Fruit Pastry Cake ini kan buttercake, jadi tipsnya, saat ngemixer butter dan gula, harus benar-benar mengembang, pucat dan creamy. Jadi, kuncinya disini biar cake nggak bantet dan juga lebih lembut.

Metode pisah telur juga bisa diterapkan untuk hasil yang maksimal. Yang jelas, adonan akhirnya harus berat atau kental. Agar buahnya sebagai topping gak tenggelam,” terangnya yang belajar masak secara otodidak ini.

Sedangkan dari segi baking atau pemanggangan, wanita yang sering

sharing resep di Instagram pribadinya ini mengaku tidak terlalu tricky. Kurang lebih, sama dengan pemanggangan butter cake lainnya. Suhu oven tidak boleh terlalu tinggi. Supaya matangnya merata.

Dari segi rasa, cake ini menawarkan rasa manis dengan tekstur lembut khas butter cake. Kesegaran buah-buah tadi juga akan menyatu bersama manisnya cake tersebut. Aromanya juga sangat menggugah selera dan bikin mouth watering. Sebab, ada aroma lemon segar dan aroma khas buah-buahan tadi juga menyerebak membuat nafsu makan meningkat.

Beda dari cake lain yang um-

umnya hanya manis, fruit cake cocok buat Ladies yang tidak terlalu suka rasa manis yang kuat. Kamu juga dijamin tidak akan bosan menikmatinya. Karena cita rasanya yang unik, tidak membuat cepat enek atau bosan.

Nah, dicuaca yang sering kali hujan ini, cemilan satu ini pas banget nih kamu eksekusi Ladies. Dinikmati bersama keluarga selagi hangat. Tidak lupa seduh pula kopi atau teh untuk menambah lengkapnya kenikmatan fruit pastry cake ini.(azr)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL

SOCIETY

10

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

Tamu kehormatan foto bersama di Pantai Tannung Lapin lokasi Mandi Safar.

Budaya Mandi Safar, Upaya Pemkab Promosikan Wisata Pulau Rupat RABU, 7 November 2018 agenda tahunan Ritual Festival Mandi Safar di Pantai Tanjung Lapin Desa Tanjung Punak, Kecamatan Ruat Utara kembali digelar. Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, tahun ini, masyarakat berondong-bondong datang ke lokasi acara untuk menyaksikan prosesi Mandi Safar.

Meski sejak subuh, Pulau Rupat diguyur hujan gerimis, antusias masyarakat baik dari Rupat maupun dari luar cukup tinggi untuk menyaksikan pesta budaya sekaligus menikmati panorama

keindahan pantai yang terkenal dengan dengan pasir putihnya itu. Sebagian warga sengaja datang untuk mengikuti berbagai iven perlombaan yang disiapkan oleh panitia penyelenggara.

Prosesi Ritual Mandi Safar diawali dengan arak-arakan menyambut kedatangan Bupati Bengkalis yang diwakili Asisten Administrasi Herri Indra Putra.

Dilanjutkan, tarian persembahan serta prosesi mandi di sumur wafaq.

Ritual Mandi Safar ini sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Bengkalis mel-

Asisten Administrasi Setdakab Bengkalis Herri Indra menerima sekapur sirih dari penari persembahan.

alui Dinas Pariwisata, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bengkalis untuk mempromosikan potensi wisata yang ada di Pulau Rupat. Selain itu, juga menjadikan kegiatan ini sebagai sarana menggali serta menumbuhkembangkan khazanah seni budaya adat tradisi. ‘’Selain agenda tahunan Pemkab, Festival Budaya Mandi Safar, acara ini juga dapat berpengaruh pada peningkatan nilai kunjungan wisatawan. Ini salah satu usaha kami dalam menjaga tradisi adat budaya dari arus globalisasi yang dapat membuat rapuh tradisi budaya warisan,” ujar Kadis Parbudpora Kabupaten Bengkalis, Anharizal .

Yang tak kalah pentingnya lagi menurut Anharizal, Pemkab ingin memberikan pemahaman adat budaya tradisi nenek moyang kepada para generasi muda agar tidak lupa dengan jati diri budaya melayu. ‘’Di pundak merekalah ke depannya kemajuan seni dan budaya itu berdiri. Mereka harus dapat berperan aktif dalam memajukan seni budaya Melayu rupat. Tentunya kita juga berharap momentum ini dapat mempererat hubungan silaturrahmi warga dan rasa cinta pada budaya,” ujarnya Tokoh masyarakat Kecamatan Rupat Utara sekaligus Ketua

Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahmanto SIK, MH menyiramkan air sebagai simbol mandi Safar kepada anakanak.

Dewan Pengurus Harian Lembaga Adat Melayu Riau Kecamatan Rupat Utara H Abdullah menceritakan, Mandi Safar merupakan tradisi masyarakat muslim Melayu Desa Teluk Rhu dan Tanjung Punak yang berada di sepanjang bibir pantai Rupat Utara.

Mandi Safar ini merupakan tradisi turun temurun dari para pendahulu sekitaran tahun 50-an, manakala ketika masuk pada hari Rabu, pekan terakhir Bulan Safar seluruh keluarga dikumpulkan untuk memohon doa restu agar dijauhkan dari bencana. “Bagi masyarakat Melayu Pesisir memiliki pandangan bahwa di Bulan Safar bakal banyak bencana yang terjadi.

Untuk itu buat kaum keluarga dan anak cucu agar berhati-hati,” kata H Abdullah.

Bahkan bagi semua keluarga pada hari Rabu Capok, dilarang bekerja, dilarang mematahkan ranting kayu dan daunnya supaya Rabu Capok tidak meninggalkan bekasnya. “Inti dari pelaksanaan Mandi Safar ini adalah memanjatkan doa yang sebelumnya dilakukan tepuk tepung tawar. Kemudian dilaksanakan mandi di tepi sumur tua yang terlebih dulu telah dimasukkan wafaq. Melalui ritual mandi itu akan menjadi simbol bermohon dijauhkan dari segala bencana,”ujar lagi.(adv) NARASI: EVI SURYATI FOTO: HUMAS PEMKAB BENGKALIS

Asisten Administrasi Setdakab Bengkalis Herri Indra melakukan tepuk tepung tawar kepada anak yang menjalani prosesi mandi Safar.

Asisten Administrasi Setdakab Bengkalis Herri Indra menaburkan beras kunyit.

Tari persembahan mengawali acara.

Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahmanto SIK, MH turut melakukan tepuk tepung tawar.

Asisten Administrasi Setdakab Bengkalis Herri Indra Putra memberikan kata sambutan.

Tamu undangan yang menghadiri prosesi mandi Safar.  REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Bupati Bengkalis diwakili Asisten Administrasi Herri Indra Putra foto bersama dengan pengurus LAMR Kecamatan Rupat .

Penyambutan pejabat dan tamu undangan dengan pencak silat.  TATA LETAK: MEGA

NASIONAL Atase Ketenagakerjaan KBRI Terjerat Kasus Suap JAKARTA (RP)- Kabar praktik suap berembus di lingkungan KBRI di Singapura. Meskipun otoritas Singapura menyebut KBRI di Singapura, tetapi kasus ini mencatut nama Atase Ketenagakerjaan KBRI di Singapura Agus Ramdhany Machmuji.

Kasus suap tersebut saat ini ditangani oleh Biro Investigasi Praktik Korupsi (Corrupt Practices Investigation Bureau/CPIB) Singapura. Jajaran Kemenlu di Jakarta belum bersedia berkomentar terkait kasus suap yang mencatut nama Atase Ketenagakerjaan Agus tersebut.

Jawa Pos (JPG) mencoba menghubungi Melati Sosrowidjojo dari Penerangan, Sosial, dan Budaya (Pensosbud) KBRI di Singapura. Dia tidak bisa memberikan banyak komentar. Dari KBRI di Singapura sendiri, juga belum ada pernyataan tertulis secara resmi.

“Saat ini yang bersangkutan sudah di Jakarta,” katanya tadi malam (21/11).

Melati menambahkan, bahwa Agus sudah berada di Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh aparat yang berwenang. Namun dia tidak menjelaskan apakah Agus menjalani pemeriksaan di kepolisian atau di internal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).

Sebagaimana diketahui, Agus merupakan pegawai dari Kemenaker. Dia dilantik menjadi atase Ketenagakerjaan di KBRI Singapura pada 28 Agustus 2017 lalu. Saat itu secara keseluruhan ada sembilan atase Ketenagakerjaan yang dilantik oleh Sekjen Kemenaker Hery Sudarmanto.

Saat ini kasus dugaan suap berjalan di Pengadilan Singapura. Ada tiga warga negara setempat yang sedang diadili terkait dugaan suap kepada oknum KBRI di Singapura sebesar 92 ribu dolar Singapura atau sekitar Rp979 juta.

Ketiga orang tersebut adalah penerjemah Abdul Aziz Mohamed Hanib, agen asuransi James Yeo Siew Liang, dan Benjamin Chow Tuck Keong. James dan Benjamin menghadapi tuduhan bersengkongkol dengan Aziz untuk menyuap atase Agus. Kasus ini terjadi pada 2017 hingga pertengahan 2018.(wan/jpg)

11

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

Dendam karena Dipecat dari Polisi Eko Terpengaruh Radikalisme di Dalam Lapas JAKARTA (RP) – Fakta demi fakta terkait penyerangan anggota kepolisian di Pos Polisi Wisata Bahari Lamongan (WBL) Jawa Timur mulai terkuak. Pelaku utama, yakni Eko Ristanto, melakukan aksinya karena dendam.

Dia juga nekat menyerang polisi karena terpapar paham radikal.

Dua fakta tersebut terungkap setelah Densus 88 Antiteror memeriksa Eko Ristanto dan MSA di Mapolda Jawa Timur. MSA adalah remaja 17 tahun yang membantu Eko. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan, Eko sakit hati karena dipecat dari kepolisian.

Pemecatan itu dilakukan karena pria 35 tahun itu terlibat aksi penembakan guru ngaji di Sidoarjo pada 2011 lalu.

Pada Senin 26 Maret 2012, hakim Pengadilan Negeri (PN) Sidoarjo memvonis Eko penjara 11 tahun. Otomatis dia juga dipecat dari kepolisian dengan pangkat terakhir Briptu.

Perasaan sakit hati itu semakin membara saat dia mendekam dalam penjara.

Apalagi, dia kemudian bergaul dengan napi kasus terorisme yang sama-sama mendekam dalam penjara. Mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu

menyebutkan, Eko terpapar paham radikal sejak berada di dalam Lapas Porong, Sidoarjo, Jawa Timur. ”Setelah keluar dari lapas, Eko malah makin terpapar dari media sosial dan beberapa buku. Kami juga sudah sita buku-buku di kediaman Eko,” terang Dedi saat berkunjung ke kantor Jawa Pos di Graha Pena Jakarta, Rabu (21/11).

Dia menerangkan, sebelum penyerangan, Eko dan MSA melakukan pengintaian selama berhari-hari.

Mereka bolak-balik lokasi penyerangan menggunakan motor.

Untuk keperluan penyidikan, Densus 88 Antiteror terus melakukan pemeriksaan. Terutama terkait apakah Eko memiliki kelompok lain. Menurut dia, tidak menutup kemungkinan Eko tergabung atau memiliki kelompok penyerangan lain.

Sumber internal Jawa Pos (JPG) di kepolisian , bahwa dua pelaku tersebut sebenarnya hanya simpatisan. Mereka mendapatkan doktrin radikal melalui akun media sosial. ”Mereka ini termasuk lone wolf,” tambah sumber itu.

Dia menambahkan, para pelaku sempat berkunjung ke beberapa lapas napi kasus tindak pidana terorisme (napiter).

Tujuannya untuk mendapatkan arahan. ”Langkah apa selanjutnya yang bisa dilakukan oleh para pelaku tersebut.

Ikuti napiter itu, itu gurumu, datang ke lapas itu, tanyakan apa selanjutnya,” papar sumber tersebut.

Ketika diwawancarai JPG kemarin,

pengamat terorisme Al Chaidar menyampaikan, besar kemungkinan Eko direkrut saat menjalani hukuman di dalam lapas. ”Jadi, kalau di penjara itu memang jaringan keras,” ungkap dia.

Niat penyerangan semakin bulat karena Eko dibakar api dendam pada institusi Polri. ”Dan memang tidak harus menggunakan senjata tajam, bom, atau pistol,” tambah dia.

Al Chaidar menyebutkan, bahwa teroris bisa melancarkan serangan menggunakan media apapun. Yang penting serangan terlaksana. Yang dilakukan oleh Eko memang terbilang sporadis.

Bisa jadi karena dia bergerak sendiri (lone wolf). Hanya saja, melihat lokasi penyerangan berada di wilayah Jatim, bukan tidak mungkin yang bersangkutan terhubung dengan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang sudah dilarang.

Dia mengatakan, polri memang sudah bergerak menangkapi terduga teroris yang terhubung dengan kelompok tersebut. Namun, kata Al Chaidar, mereka masih aktif bergerak. ”Mereka tidak surut. Jumlah mereka masih banyak,” ungkapnya. Pidana mati untuk pimpinan JAD Amman Abdurrahman tidak membuat mereka kehilangan arah. Sebab, di berbagai daerah masih ada pimpinan wilayah masing-masing.

Dari catatan Al Chaidar, pimpinan wilayah JAD di Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng), dan Jatim termasuk paling aktif. Selain itu, masih ada pimpinan wilayah di Sumatera.

”Mereka memiliki hubungan yang sangat intens dengan orang-orang di Suriah,” ujarnya.

Karir Tamat setelah Dugem Tujuh tahun yang lalu adalah titik balik karir Eko Ristanto di kepolisian. Pada 28 Oktober 2011 dini hari, mantan anggota Satreskrim Polres Sidoarjo itu menembak Riyadi Solikin. Korban adalah seorang guru ngaji di Desa Sepande, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

Penembakan itu yang membuat Eko akhirnya tidak lagi berstatus sebagai polisi. Korbannya bukanlah penjahat. Dia guru ngaji dan takmir masjid Ar Rohman. Eko dipecat dan divonis hukuman sebelas tahun penjara. Setelah tak jadi polisi, nama Eko kembali mencuat. Dia menyerang polisi menggunakan batu dan ketapel kelereng.

Semasa menjadi polisi, Eko termasuk sosok menonjol di kesatuannya. Sebelum dipecat, dia anggota reserse yang produktif. Sering menangkap pelaku kejahatan di Sidoarjo.

Karirnya tamat selepas dugem dan pesta miras di Ponti Café and Resto, jalur lingkar Barat Sidoarjo pada 27 Oktober 2011. Pesta tersebut digelar bersama sesama temannya hingga berganti hari. Ladys club berpakaian minim di kafe itu bilang, mereka menghabiskan banyak botol.(sam/syn/oni/eko)

Di Bawah Ambang Batas Berpeluang Sambungan dari hal. 1 lembaga memerlukan 100 orang CPNS, cukup merangkingkan peserta tiga kali lipatnya. “Jadi berarti ranking 1-300. Itu yang akan masuk seleksi tahap kedua,” imbuhnya.

Syafruddin menegaskan, proses perangkingan akan dilakukan secara transparan. Dia menjamin tidak ada oknum nakal yang memanfaatkan skema tersebut. “Peserta juga tahu (nilai yang didapat masing-masing),” tuturnya.

Soal pengumumannya, purnawirawan jenderal bintang tiga itu akan menyerahkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN). “Itu nanti BKN teknisnya,” kata pria yang menjabat

Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia.

Pengamat kebijakan publik dari Universitas Indonesia (UI) Lina Miftahul Jannah mengatakan, keputusan perubahan skema itu sah-sah saja diputuskan. Apalagi kondisi yang terjadi memang sangat sedikit pelamar CPNS yang lolos ambang batas seleksi kompetensi dasar (SKD). ’’Apalagi alasannya karena biaya yang dikeluarkan sudah mahal. Proses juga sudah jalan,’’ katanya kemarin.

Hanya saja dia mengingatkan, agar ke depan kebijakan dadakan seperti ini jangan terjadi lagi.

Dalam proses rekrutmen CPNS yang melibatkan jutaan pelamar,

aturan harus baku dan konsisten sejak awal. Aturan sudah dirancang dengan mempertimbangkan risiko-risiko, sehingga tidak berubah-ubah.

Menurut dia, skema pemeringkatan itu akan membawa konsekuensi bahwa panitia akan mengambil nilai tertinggi dari seluruh peserta. Peserta tersebut akan lolos mengikuti seleksi SKD dan maju ke fase seleksi kompetensi bidang (SKB). Lina berharap panitia sebaiknya tetap mengambil nilai acuan minimal, untuk menjaga kualitas calon aparatur negara.

Lina lantas merespon adanya kekhawatiran bahwa bakal ada

Satgas Pengawasan Umrah

dia dikalahkan dengan pelamar lain yang nilai SKD-nya lebih rendah tetapi jago mengajar.

Apalagi bobot persentase SKB lebih besar dibandingkan dengan SKD. Yakni 60 persen untuk SKB dan 40 persen untuk SKD. Lina berharap proses SKB harus dikawal dengan baik. Sebab SKB itu sebagian besar pengujinya adalah orang. Sehingga ada kecenderungan subjektiitas dalam menilai.

Untuk formasi guru, di mana jumlah kuotanya terbesar dibanding formasi lainnya, Lina berharap penguji di fase SKB bukan dari unsur sekolah atau dinas pendidikan setempat. Sebab dia khawatir jika SKB dilakukan dari unsur sekolah

atau dinas pendidikan, potensi penyimpangannya tinggi. ’’Dinas itu di bawah kepala daerah. Ada unsur politik daerahnya,’’ katanya.

Untuk itu, sebaiknya penguji dalam SKB diserahkan ke kalangan professional dan di luar instansi. Misalnya untuk formasi guru, penguji SKB mengambil dosen atau ahli pembelajaran dari kampus keguruan setempat.

Skema ini memang menimbulkan biaya tambahan. Misalnya untuk honor menghadirkan dosen sebagai penguji fase SKB. ’’Tetapi perlu dipertimbangkan, karena ini menyangkut rekrutmen calon PNS masa depan yang berkualitas,’’ tuturnya.(far/wan/agm/lim)

Dorong Perempuan Korban Kekerasan Seksual Bersuara

Sambungan dari hal. 1

Sambungan dari hal. 1

Satgas pengawasan umrah tersebut terdiri dari sejumlah lembaga. Di mana leading sector-nya adalah Kementerian Agama (Kemenag). Lembaga lain yang terlibat dalam satgas itu adalah Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata, Kementerian Luar Negeri, serta Kementerian Hukum dan HAM. Kemudian Kementerian Kominfo, Polri, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Pusat Pelaporan dan Analisis Transasksi Keuangan (PPATK), serta Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN). Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag M Ari Hatim mengatakan, masing-masing pihak bertugas menjalankan kewenangan masing-masing.

Sebagai awalan, satgas pengawasan penyelenggaraan umrah itu ada di Jakarta saja. Namun tetap menjalankan pengawasan penyelenggaraan umrah di seluruh Indonesia. ’’Secara bertahap nantinya satgas (pengawasan umrah, red) ke semua provinsi,’’ kata Ari, Rabu (21/11).

Ari lantas menjelaskan kerja sama dalam pembentukan satgas bakal didasari dengan MoU. Dia menuturkan, penyusunan MoU bertujuan sebagai dasar bagi masing-masing instansi yang terlibat untuk menjalankan fungsinya dalam menjalankan pengawasan umrah sesuai tugas masing-masing. Dia berharap, sepuluh instansi yang berkolaborasi dalam satgas pengawasan umrah bisa bekerja dengan baik. Sehingga bisa menjalankan upaya pencegahan, pengawasan, dan penanganan masalah penyelenggaraan ibadah umrah. ’’MoU nantinya akan ditandatangani oleh para menteri dan pimpinan lembaga masing-masing,’’ jelasnya.

Di antara upaya teknis pencegahan kejahatan dengan modus penyelenggaraan umrah adalah dengan pertukaran data atau informasi. Diharapkan melalui pertukaran data ini, bisa dipakai dasar untuk melakukan pencegahan kasus kejahatan umrah oleh travel. Satgas ini nantinya bakal lebih menekankan pengawasan penyelenggaraan umrah oleh travel-travel yang tidak berizin sebagai PPIU (penyelenggara perjalanan ibadah umrah.(wan/jpg)

hadir bersama kuasa hukumnya Joko Jumadi dan anggota DPR Rieke Diah Pitaloka, Komisioner Komisi Nasional Perempuan Masruchah, dan Wakil Ketua LPSK Hasto Atmojo. Saat diberi kesempatan untuk bicara di depan forum itu, Nuril tak banyak berkata-kata. Suaranya tercekat saat Rieke meminta dia berbicara. ”Memperjuangkan perempuan-perempuan di Indonesia khususnya agar tidak ada lagi Nuril-Nuril yang lain di Indonesia.

Sudah, terima kasih,” kata ibu tiga anak itu nyaris menangis.

Kasus Nuril yang kalah di tingkat kasasi Mahkamah Agung itu memang mendapatkan perhatian besar. Kejaksaan Agung yang dijadwalkan mengeksekusi putusan itu kemarin memutuskan untuk menunda.

Nuril divonis hukuman enam bulan penjara dan denda Rp500 juta.

Kuasa hukum pun langsung berniat mengajukan Peninjauan Kembali (PK) ke MA. Tapi, hingga kemarin salinan putusan dari MA belum diterima. Salinan itu diperlukan untuk menentukan strategi bisa memenangkan kasus tersebut. ”In sya Allah yakin (menang, red),” ujar Nuril usai diskusi.

Nuril menuturkan, bisa jadi banyak perempuan yang senasib dengan dirinya.

Tapi, mereka tidak bisa dan tidak tahu harus berbuat apa untuk menyuarakan suara korban. Tempat melapor pun mungkin saja mereka tidak tahu. ”Mungkin banyak sekali di luar sana yang (mengalami, red) apa yang saya rasakan.

Maksudnya kekerasan yang terjadi seperti saya ini. Jadinya saya harus memberikan semangat kepada mereka untuk berani menyuarakan,” jelas dia.

Dia pun berterima kasih dengan perlindungan yang diberikan LPSK. Surat permohonan perlindungan itu bahkan

Bom saat Maulid, 50 Tewas

peserta yang lolos ambang batas SKD, tetapi kalah sama peserta lain yang sejatinya tidak lolos SKD. Lina menegaskan, bahwa sejatinya tahapan SKD itu bersifat umum. Sementara yang menentukan adalah tahapan SKB yang terkait dengan bidang pekerjaan.

Dia menuturkan, ada kalanya pelamar yang nilai SKD-nya bagus, tetapi sejatinya tidak bisa menjalankan tugas yang dia lamar.

Sebab materi ujian SKD sebagian besar tidak terkait langsung dengan bidang pekerjaannya.

Misalnya ada pelamar formasi guru yang mendapatkan nilai SKD tinggi, tetapi ternyata dia tidak bisa mengajar. Maka ada potensi

dibawa langsung Wakil Ketua LPSK Hasto Atmojo. Surat langsung ditandatangani di pengujung diskusi disaksikan awak media.

Bagi Nuril, perlindungan itu sangat berharga dan begitu bermanfaat. Karena dia sekarang bukan hanya menghadapi rencana PK. Tapi juga, Nuril sudah melaporkan balik mantan kepala sekolah bernama Muslim. Rencananya Jumat dia akan diperiksa di Polda NTB dengan didampingi LPSK dan kuasa hukum. ”Karena saya punya keluarga. Saya punya anak-anak. Mungkin karena saya masih menjalani proses hukum ini. Ya kami khawatir hanya kepada (keselamatan, red) keluarga,” ujar Nuril. Meskipun dia mengakui hingga saat ini belum ada tekanan atau ancaman yang dia terima.

Wakil Ketua LPSK Hasto Atmojo menuturkan, dialah salah satu pihak yang mendorong Nuril agar melaporkan balik kepala sekolah. Sebab, dalam kasus terdahulu Nuril berposisi sebagai tersangka sehingga LPSK tak bisa memberikan perlindungan. ”Oleh karena itu, saya dorong kemarin supaya teman-teman memberikan laporan supaya dia statusnya sebagai korban kita bisa masuk, dan berikan perlindungan sebagai korban,” jelas Hasto.

Perlindungan yang diberikan LPSK bisa jadi menyiapkan rumah aman untuk Nuril dan keluarga bila memang diperlukan.

Termasuk pula saksi-saksi untuk Nuril.

Hasto menuturkan juga, akan ada upaya untuk memulihkan hak-hak Nuril. Misalnya ganti rugi atau restitusi dari pelaku serta Nuril bisa mendapatkan pekerjaanya kembali. ”Dalam kasus kedua (Nuril melaporkan kepala sekolah, red) agar kejaksaan dalam memasukkan dalam tuntutannya, selain denda kepada yang bersangkutan juga restitusi kepada Bu Nuril. Nanti kita akan bantu menghitung,” ujar dia.

Dalam kasus Nuril, suaminya bahkan

sampai berhenti bekerja demi menghadapi kasus tersebut. Hal itu bisa dihitung sebagai kerugian imaterial.

Anggota DPR Rieke Diah Pitaloka menuturkan, berkaca dari kasus Nuril itu, kekerasan seksual bisa terjadi pada siapa saja. Jangan sampai ada korban lain seperti Nuril. Dan diharapkan korban-korban lain bisa berani bersuara. ”Seharusnya bukan konten pencabulan itu tersiarkan. Dan siapa pelakunya yang harus diusut terlebih dahulu,” ujar Rieke.

Dia menuturkan, sudah cukup lama mendampingi Nuril dan pegawai tidak tetap di NTB. Gajinya yang terakhir Rp750 ribu perbulan. Dia berharap agar ada dorongan pula untuk segera disahkan revisi undang-undang ASN. Terutama yang menjamin para pegawai honorer yang rentan jadi korban. ”Ini titik terang penting revisi undang-undang ASN yang mereka bekerja tak tetap dalam sektor apapun. Juga Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual,” imbuh dia.

Komisioner Komnas Perempuan Masruchah menuturkan, memang perlu didorong UU Penghapusan Kekerasan Seksual di DPR. Dia menyebutkan, data dari Komnas Perempuan sejak 2001 hingga 2011 sekitar 35 perempuan mengalami kekerasan seksual tiap hari. ”Dua jam tiga orang perempuan jadi korban. Itu yang melapor. Memang ini bagaikan fenomena gunung es,” ujar dia.

Apalagi, para korban takut melapor.

Karena mereka seringkali malah mendapatkan stigma yang justru dianggap bersalah.

Lantaran dianggap sebagai penggoda.

Nah, dalam UU PKS itu akan diatur untuk memberikan perlindungan kepada perempuan yang jadi korban. ”Sejatinya fakta ini persoalan yang saya kira di negeri ini ribuan jumlahnya,” kata Masruchah.

Kekerasan seksual menjadi salah satu poin yang disoroti oleh Komnas Perempuan. Setiap tahunnya kekerasan seksual menjadi catatan kelam di catatan tahunan Komnas Perempuan.

Dari catatan tahunan yang dipublikasikan tahun ini, Komnas Perempuan memiliki data kekerasan di ranah komunitas mencapai angka 3.092 kasus. Dari jumlah tersebut, kekerasan seksual menempati peringkat pertama sebanyak 2.290 kasus atau 74 persen. Jumlah itu diikuti kekerasan isik sebanyak 490 kasus.

Dia menjelaskan, jika kekerasan seksual itu terbanyak adalah perkosaan yang mencapai 1.036 kasus. Sedangkan kasus pencabulan mencapai 838 kasus.

Pola kekerasan terhadap perempuan semakin kompleks dan lebih cepat dari kemampuan negara untuk merespon.

Komnas perempuan mencatat kekerasan dan kejahatan cyber yang semakin rumit pola kasus kekerasannya. Terkadang pelaku sulit dideteksi, namun respon dan perlindungan hukum belum cukup memadai, karena disederhanakan menjadi ranah UU ITE. Nyimas Asdep Perlindungan Hak Perempuan dalam Situasi dan Kondisi Khusus Kementerian PPPA Nyimas Aliah mengungkapkan, bahwa kekerasan berbasis gender ini sangat mengkhawatirkan.

Perempuan sering menjadi korban pada posisi yang tidak menguntungkan. Apalagi terbukti bahwa korban perempuan mengalami kekerasan seksual yang dilakukan oleh orang dekat yang memiliki kuasa.

Cara memutusnya adalah, korban harus berani melapor. Termasuk, jika ada yang bercerita tentang korban kekerasan seksual.

Jangan disalahkan karena penyebabnya si perempuan. ”Kekerasan gender di ranah publik biasanya korban menjadi takut untuk lapor,” ungkapnya.(jun/lyn/jpg)

Sambungan dari hal. 1 tahun kelahiran Nabi Muhammad,” kata Danish.

“Ratusan ulama dan pengikut mereka berkumpul untuk membaca ayat-ayat dari Alquran untuk di ruang perjamuan pribadi,” kata seorang juru bicara polisi Kabul.

Baik kelompok militan Taliban Sunni dan ailiasi ISIS setempat menyerang para ulama yang selaras dengan pemerintah. Mereka mengecam orang-orang yang telah memutuskan bahwa serangan bunuh diri dilarang oleh Islam.

Namun Taliban mengatakan, orang-orangnya tidak terlibat dalam ledakan Kabul. “Kami mengutuk hilangnya nyawa manusia,” kata kelompok tersebut dalam sebuah pernyataan.

Presiden Ashraf Ghani menyebut, serangan itu tidak sesuai dengan nilai Islam dan tak termaafkan. Dia menyatakan, Rabu (21/11) sebagai hari berkabung.

Pasukan keamanan Afghanistan telah berjuang untuk mencegah serangan oleh militan Islam sejak pasukan tempur NATO mundur pada 2014. Meskipun upaya diplomatik untuk mengakhiri perang 17 tahun, dalam beberapa bulan terakhir situasi keamanan telah memburuk dengan tajam.

Pemerintah Kabul kini hanya menguasai 56 persen wilayah Afghanistan, turun dari 72 persen pada 2015, menurut laporan pemerintah AS yang dikeluarkan bulan ini.(iml/jpc/jpg)  REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

Rp4,9 Miliar untuk Keluarga Korban Lion Air Sambungan dari hal. 1 Dirut Jasa Raharja Budi Rahardjo Slamet menuturkan hingga Rabu sudah teridentifikasi 107 korban.

Tapi, Jasa Raharja sudah punya data hampir semua ahli waris dari 189 korban pesawat Lion Air itu. “Hanya satu warga negara Italia yang belum lengkap datanya. Kami sudah berkoordinasi dengan kedutaan Italia,” ujar Budi, di kantornya kemarin.

Dia meyebutkan, pemberian santunan itu memang harus mendapatkan keterangan dari tim DVI Mabes Polri. Tapi bila kelak ada jenazah korban yang belum teridentifikasi misalnya, maka tetap akan diberikan santunan tersebut sesuai pendataan korban. “Tinggal menunggu keihlasan dari keluarga korban untuk

menerima santunan,” jelas dia.

Dari 107 korban yang telah teridentifikasi. Empat di antaranya masih belum mau menerima dan satu keluarga korban tinggal di Lapas. Selain itu ada dua korban yang punya lebih dari satu istri, sehingga masih dirundingkan data-data ahli waris agar tak terjadi masalah. Syarat untuk dapat santunan itu di antaranya kartu keluarga, buku nikah, dan KTP ahli waris.

“Setelah kami dalami ada yang suratnya lengkap dan minta penyelesaian dari keluarga dulu mana yang pas,” tutur Budi.

Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, ada tiga jenazah yang terakhir diidentiikasi.

“Atas nama Puspita Eka Putri, Ach-

mad Sukron Hadi, dan Muhammad Luthi Nurramdhani,” ucapnya.

Sebelumnya, tim DVI RD Polri telah melakukan rekonsiliasi serta kecocokan hasil tes forensik dan ante-mortem dengan data DNA. Pihak keluarga sebelumnya sudah memberikan informasi kepada tim DVI. Salah satunya dengan pengambilan sampel untuk mencocokkan DNA. Di sisi lain, salah satu tim dokter DVI RS Polri Sumy Hastry Purwanti mengungkapkan bahwa timnya terus melakukan identiikasi. “Masih menunggu hasil DNA,” ujarnya kemarin.

Tim DVI mengambil sampel dari keluarga dan barang milik korban. Hingga kemarin, body part yang ada hanyalah potongan kecil. Namun hal ini tidak menyulitkan tim DVI.(jun/lyn/jpg)

Indonesia Tersingkir Sambungan dari hal. 1 menit akhir. Tepatnya menit 81 lewat gol Jovin Bedic.

Hasil tersebut membuat keduanya mengantongi raihan tujuh poin. Sisa satu laga tak bisa dimanfaatkan Indonesia untuk mengejar ketertinggalan. Sekalipun menang atas Filipina 25 November 2018 nanti, Tim Merah-Putih tetap gagal lolos ke babak semifinal. Sebab Indonesia baru memiliki tiga poin.

Di laga lainnya, Singapura menang telak 6-1 atas Timor Leste. Dengan hasil ini, Singapura menambah poinnya jadi enam.

Mereka masih bisa lolos ke semifinal sebab hanya terpaut satu angka dari hailand dan Filipina. (bep/jpg)  TATA LETAK: MEGA

Riau Pos

POLITIKA KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

HALAMAN 12

Besok Psikotes Terakhir Calon Komisioner KPU PEKANBARU (RP) - Pelaksanaan seleksi calon Komisioner KPU terus berlanjut. Saat ini, sebanyak 16 peserta tengah mengikuti psikotes yang melibatkan tim dari Polda Riau sebagai penguji. Ada beberapa metode psikotes yang dilalui peserta.

Tes pertama, peserta mengikuti tes Psikometrik dan dilanjutkan

Forum Group Discussion (FGD), Rabu (21/11).

Besok (hari ini, red) hingga, Jumat (23/11) seluruh peserta akan melaksanakan tes wawancara. Dua hari kemudian barulah hasil dari psikotes diumumkan.

Demikian disampaikan Ketua Timsel Wilayah II DR Eliandri saat pelaksanaan psikotes di

Hotel Aryaduta, Pekanbaru.

Ia menuturkan rangkaian tes yang diikuti peserta dilaksanakan transparan dan sangat terbuka. “Semua berlangsung transparan. Peserta bahkan masyarakat selalu bisa memantau perkembangannya melalui website resmi KPU,� ujar Eliandri.

Di sisi lain, Juru Bicara Timsel KPU Riau Dr Mexsasai Indra menambahkan beberapa rangkaian tes yang akan diikuti peserta sudah terjadwal dengan baik.

Ia merincikan pengumuman untuk psikotes nantinya akan diumumkan pada 25-27 November mendatang. Selanjutnya 28 November-2 Desember akan

dilaksanakan tes kesehatan. “Proses pelaksanaan dari awal pendaftaran hingga kini berjalan baik. Nantinya setelah tes kesehatan akan ada wawancara pada 3-7 Desember 2018. Sampai nanti pengumuman calon anggota KPU yang akan dikirim ke pusat itu pada 9-11 Desember 2018,� jelasnya.

Nantinya, ada 10 nama yang akan direkomendasikan Timsel ke KPU RI untuk dipilih sebanyak 5 orang menjabat sebagai Anggota KPU Riau periode 20192024.

Artinya, dalam beberapa rangkaian tes hingga pengumuman akan ada 6 orang peserta yang akan tereleminasi.(nda)

Penderita Gangguan Jiwa Tetap Masuk DPT Wajib Lampirkan Surat keterangan Sehat Laporan JPG, Jakarta

DENNI ANDRIAN/RIAU POS

TAHAPAN KAMPANYE: Baliho besar sosialisasi tahapan kampanye Pemilu 2019 terpasang di Jalan Sudirman Depan Taman Budaya Riau. Foto diambil, Rabu (21/11/2018).

SIKAP keberatan Partai Gerindra atas masuknya orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) ke dalam daftar pemilih tetap (DPT) hampir pasti tidak akan diakomodir KPU. KPU mengklaim memiliki landasan kuat untuk memasukkan ODGJ sebagai bagian dari DPT. Hanya, dalam praktiknya di lapangan, ada persyaratan tambahan.

Hal itu disampaikan komisioner KPU Ilham Saputra saat ditemui di KPU, kemarin (21/11). Dia menjelaskan, KPU tidak asal memasukkan seseorang dalam DPT, termasuk dalam hal ini ODGJ. ’’Pengakomodiran kami lakukan karena ada putusan MK,’’ terangnya.

Putusan nomor 135/PUU-XIII/2015 itu mengakomodir ODGJ untuk tetap bisa memiliki hak pilih. Hanya saja, dalam praktiknya, akan ditambahkan syarat baru bagi ODGJ. Mereka harus memiliki surat keterangan sehat dari dokter. ’’Bila dokter mengatakan dia bisa memilih, ya bisa. Jika tidak ada surat dokter, tidak bisa memilih,’’ lanjut mantan Wakil Ketua KIP Aceh itu.

KPU memasukkan para ODGJ dalam kategori disabilitas, yakni disabilitas mental. Selebihnya, syarat untuk ODGJ agar memiliki hak pilih tetap sama dengan mereka yang non-ODGJ. Haus berusia minimal 17 tahun dan memiliki KTP-elektronik. Tanpa KTP-el, meskipun dinyatakan sembuh oleh dokter, dia tidak akan bisa dicatat dalam DPT. Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi menjelaskan, ODGJ memiliki sejumlah kategori bergantung pada tingkat gangguang jiwanya. Ada yang memang benar-benar sampai hilang ingatan, namun ada yang stres berat. Beberapa jenis gangguan jiwa masih mungkin unuk diapayakan kesembuhannya.

ILHAM SAPUTRA Komisioner KPU

Bila dokter mengatakan dia bisa memilih, ya bisa. Jika tidak ada surat dokter, tidak bisa memilih.

Karena itu, pencantuman nama ODGJ dalam DPT juga untuk mengantisipasi kesembuhan mereka. Mengingat, gangguan jiwa itu tidak semuanya bersifat permanen. ’’Kalau tidak didaftar di DPT, nanti saat hari pemungutan suara ternyata sembuh, berarti pemilih ini kehilangan hak pilih,’’ terangnya.

Karena itu, jalan tengahnya adalah memasukkan nama ODG ke dalam DPT. Menjelang hari H pemungutan suara, bila sudah mendapatkan rekomendasi dari dokter kejiwaan, maka dia boleh menggunakan hak pilihnya itu. Sebaliknya, bila dokter berkata belum bisa memilih, maka hak pilihnya tidak akan diberikan. ’’Jadi hak piihnya dulu yang dilindungi. Soal nanti mencoblosnya, harus dibuktikan dnegan surat keterangan sehat,’’ tambahnya.

Cegah Mobilisasi Pemilih, Batasi Surat Suara Mekanisme Pindah Bakal Lebih Ketat JAKARTA (RP) – Sistem pindah memilih yang berlaku pada Pemilu 2019 ditujukan untuk mencegah kecurangan. Selain karena berbasis data kependudukan, KPU memberlakukan pembatasan surat suara bagi pemilih yang menggunakan hak pilihnya di luar daerah domisili.

Pada pemilu kali ini, tidak setiap

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

orang bisa mengajukan pindah memilih. Mereka yang hendak pindah memilih harus lebih dahulu tercatat di DPT sebelum mengurus kepindahannya. KPU daerah tujuan akan mengeluarkan formulir A5 bagi yang bersangkutan. ’’Setelah yang bersangkutan dipastikan pindah, data pemilih di tempat asalnya akan dihapus,’’ terang Komisioner KPU Viryan Azis.

Pada saat bersamaan, setiap calon wakil rakyat hanya bisa dipilih oleh para pemilih yang berdomisili di dapilnya. ’’Mis-

alnya, ada orang nyaleg di dapil A, kemudian dia mengajak masyarakat (dapil) B untuk pindah, itu sudah dibatasi di ketentuan pindah memilih,’’ lanjutnya.

Pemilih yang pindah ke dapil berbeda tidak akan mendapatkan surat suara untuk caleg di dapil tujuan. Karena itu, modus mobilisasi pemilih dari luar dapil tidak akan berguna. Petugas KPPS (kelompok penyelenggara pemungutan suara) pasti akan mengecek formulir A5 yang dia bawa. Bila berasal dari dapil berbeda, dia tidak akan bisa mendapatkan surat suara untuk

pemilih dapil tujuan.

Sebagai gambaran, caleg DPR dapil Jatim I tidak akan bisa memobilisasi pemilih dari dapil Jatim II. Bila tetap nekat, keberadaan pemilih hasil mobilisasi itu juga tidak akan berpengaruh bagi perolehan suaranya. Sebab, pemilih Jatim II yang pindah memilih ke Jatim I hanya akan mendapatkan dua surat suara. Yakni, surat suara pilpres dan calon anggota DPD. Sistem itu berbeda dengan 2014 yang masih dimungkinkan untuk pindah memilih antardapil dalam perhelatan pemilu legislatif. Kala

Saat ditanya berapa jumlah pemilih yang masuk kategori ODGJ atau disabilitas mental, Pramono mengaku tidak hafal. Sebab, data mereka disatukan dengan penyandang disabilitas lainnya yang jumlahnya sekitar 400 ribu pemilih. Jumlah itu mungkin tidak sebanyak jumlah riil pemilih disabilitas. Namun, problemnya adalah tida semua keluarga mau terbuka pada petugas coklit bahwa anggota keluarga mereka merupakan penyandang disabilitas.

Senada, Komisioner Bawaslu Mochammad Aifuddin menyatakan bahwa ODGJ yang memenuhi syaat untk memilih tetap harus didata. Baru nanti ketika hari H dokter menyatakan dia tidak bisa memilih, ODGJ tersebut tidak dieri hak pilih. ’’Jangan sampai orang dicap duluan baru dimasukkan di data, tapi dimasukkan dulu baru kemudian kalau berat (sakitnya) dikeluarkan,’’ terangnya di Kemendagri kemarin.

Untuk mengukur berat atau tidaknya gangguan jiwa yang dialami, tentu hanya dokter yang bisa menentukan. ’’Informasi yang saya terima (jumlahnya) sekitar 5.000-an,’’ lanjutnya. berapapun jumlahnya, bila memenuhi syarat administratif tentu wajib diberikan hak-haknya.apakah nanti hak pilih itu digunakan atau tidak, tergantung rekomendasi dokter menjelang hari pemungutan suara.

Sebelumnya, Waketum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyoal masuknya ODGJ dalam DPT. ’’Dalam pasal 1330 KUH Perdata secara jelas diatur jika orang gila tidak cakap untuk melakukan aktivitas hukum dan itu termasuk memilih dalam pemilu,’’ ujar Sufmi dalam pernyataannya. Menurut dia, bila oran gila diberi hak pilih, hasil pemilu akan diragukan kualitasnya.

Yang paling berbahaya, lanjutnya, pemberian hak pilih kepada orang gila membuka pemualng terjadinya manipulasi. ’’Bisa saja orang gila tersebut diarahkan atau diwakili untuk memilih partai atau paslon tertentu,’’ tambahnya. Sebab, mereka tidak sadar dengan apa yang mereka lakukan.(das)

itu, pemilih yang pindah itu masih bisa memilih caleg di luar dapil domisilinya. Alhasil, tudingan mobilisasi pemilih pada pihak

tertentu pun bermunculan di sejumlah daerah. KPU meyakinkan tudingan serupa tidak akan terjadi pada pemilu kali ini.(byu/c5/sof)

ď Ž TATA LETAK: MEGA

Riau Pos

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

HALAMAN 13

Sama-Sama Puas Laporan JPG, Mendoza ARGENTINA sukses meraih kemenangan 2-0 saat menjamu Meksiko, di Stadion Melvinas Argentinas, pada Rabu (21/11/18). Masing-masing gol diciptakan oleh Mauro Icardi dan Paulo Dybala.

Laga baru berjalan dua menit, Argentina langsung unggul cepat di babak pertama melalui gol, lewat serangan balik cepat.

Gol pemain Inter Milan tersebut sontak membuat Meksiko terkejut. Anak asuh Ricardo Ferretti, langsung meningkatkan intensitas serangan.

Hasilnya terbukti ampuh. Tim tamu nyaris menyamakan skor pada menit ke4. Martin melakukan sprint untuk mengejar umpan terobosan rekan setimnya.

Namun striker El Tri itu tidak bisa melaju lebih jauh karena pergerakannya di-

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Penguasaan Bola Tembakan Tepat Sasaran Pelanggaran Kartu Kuning Kartu Merah Offside Tendangan Sudut Penyelamatan

hentikan oleh Kannemann, yang melancarkan tekel bersih.

Unggul satu gol nampaknya membuat Argentina sedikit berpuas diri. Mereka mulai mengendurkan serangan, hal tersebut bisa dilihat dari penguasaan bola yang kalah jauh. Meksiko menguasai bola sebesar 60 persen, sedangkan Argentina 40 persen.

Pada menit ke-36, Meksiko kembali mendapat peluang. Guzman mengeksekusi free kick, namun tendangan gelandang Meksiko itu melambung tinggi di atas mistar gawang. El Tri gagal memanfaatkan situasi set piece untuk menyamakan skor.

Lima menit menjelang berakhirnya babak pertama, kedua tim saling jual beli serangan.

Tapi sayang, penyelesaian akhir yang buruk membuat kedua tim tak membuat gol. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Meksiko tampaknya mulai bangkit.

Mereka langsung melancarkan serangan di awal-awal babak kedua, melalui aksi Martin yang menerobos sisi kiri area penalti lawan. Namun upayanya masih bisa diredam bek Argentina.

Selang beberapa menit kemudian, giliran Argentina yang balik mengancam

lewat Lamela menit ke-52. Tendangan bebas gelandang Spurs itu melewati pagar hidup Meksiko, tapi bola masih mengarah tepat ke pelukan Corona. Di paruh kedua ini, nampaknya Argentina benar-benar ingin mempertahankan keunggulan ini. Sebab, meski lebih diunggulkan mereka hanya mengandalkan serangan balik.

Berbeda dengan Meksiko yang tampil spartan, hingga menguasai bola mencapai 61 persen. Menit ke-68 lagi-lagi peluang emas didapat Meksiko.

Gallardo berlari ke tiang jauh untuk menyambar umpan silang dari Aguirre.

Sayang, tandukan kencang sang winger masih bisa dimentahkan Gazzaniga. Argentina berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-87 melalui Paulo Dybala, yang masuk menggantikan Mauro Icardi.

Kemenangan itu memperpanjang torehan apik Albieleste sejak tak diperkuat Lionel Messi usai Piala Dunia 2018. Kapten Barcelona tersebut belum lagi bemain untuk Argentina setelah memutuskan vakum dari laga internasional hingga akhir tahun ini.

Messi memutuskan istirahat karena diyakini karena menanggung ekspektasi tinggi. Tidak sedikit yang melontarkan kritik keras kepada pemain terbaik dunia lima kali itu karena gagal membawa prestasi kepada Argentina, tak seperti sepak terjangnya di level klub.

Tanpa Messi, Argentina yang sudah bermain di enam laga usai Piala Dunia 2018, meraih empat kemenangan satu kali hasil imbang serta sekali kalah. Satu-satunya kekalahan Argentina terjadi kala dikalahkan oleh Brazil 0-1.(eca)

GUIMARAES (RP) - Timnas Portugal harus puas bermain imbang 1-1 saat menjamu Polandia dalam laga lanjutan UEFA Nations League 2018-2019. Portugal sebenarnya mampu unggul lebih dulu melalui aksi Andre Silva. Akan tetapi, di babak kedua Danilo Pereira melakukan pelanggaran yang membuat Polandia mendapat hadiah penalti dan mengubah keadaan.

Pada awal pertandingan, Portugal berhasil menguasai bola dan mencoba membangun serangnya. Akan tetapi, Andre Silva dan kawan-kawan kesulitan untuk bisa menembus pertahanan Polandia, sehingga serangan yang dihasilkan pun tidak membahayakan bagi gawang Wojciech Szczesny.

Peluang pertama pada laga ini baru tercipta di menit kesembilan. Renato Sanches berhasil merangsek ke lini pertahanan Polandia dari sisi kanan dan segera melepaskan tendangan langsung ke gawang. Sayangnya, bola sepakan

Sanches masih bisa diblok.

Gol pada pertandingan ini baru terjadi di menit ke-33. Sanches melepaskan umpan ke tiang dekat dari eksekusi tendangan sudut. Bola kemudian disambut oleh Andre Silva yang dengan sentuhannya memperdaya Szczesny. Bola masuk ke gawang Polandia dan membuat Portugal memimpin 1-0.

DI babak kedua, Polandia yang tertinggal, mencoba untuk bangkit menyerang guna mencari angka penyeimbang.

Akan tetapi, serangan yang tidak matang dan kesulitan mereka mencari celah membuat Portugal tetap mempertahankan keunggulannya.

Petaka menimpa Portugal di menit ke-63 kala Danilo Pereira diusir wasit keluar lapangan usai melakukan pelanggaran terhadapn Arkadiusz Milik di kotak terlarang. Milik sendiri yang maju sebagai algojo, sukses melaksanakan tugasnya dan mengubah kedudukan menjadi 1-1.(jpg)

REBUT BOLA: Penyerang Portugal Rafa berebut bola dengan gelandang Portugal Grzegorz Krychowiak dalam lanjutan UEFA Nations League 20182019, Rabu (21/11/2018).

AFP

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

14

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

PSTI Riau Mencari Ketua Baru Sabtu Musprov, Calon Silakan Daftar

diri menjadi ketua sudah dibuka. ‘’Pendaftaran ditutup hingga Sabtu (23/11) pukul 12.00 WIB. Yang berminat silakan ambil forPEKANBARU (RP) mulir di Sekretariat - Ke p e ngu r u sa n KONI Riau,’’ ujarnya.

Persatuan Sepak MANSYUR Calon ketua Takraw Indonesia umum ini terbuka.

(PSTI) Riau yang dipimpin Namun, salah satu syaratnya H Mansyur sudah berakhir tentu calon tersebut pernah sejak 29 Agustus 2018. Se- aktif di kepengurusan PSTI. lanjutnya, PB PSTI menunjuk ‘’Tentunya kita berharap yang H Mansyur HS untuk mem- menjadi ketua nanti, orang perpanjang kepengurusan yang punya kepedulian terdan menggelar Musyawah hadap sepaktakraw dan bisa Provinsi (Musprov) mencari membagi waktu buat PSTI ketua yang baru paling lam- ini sehingga prestasi sepakbat tiga bulan sejak kepengu- takraw Riau lebih baik lagi ke rusan berakhir. depan,’’ ujar Mansyur.

Rencananya, Musprov ini Lantas apakah ikut mendigelar di Hotel Alpha Peka- calonkan diri lagi? Mansyur nbaru, 24-25 November 2018, mengaku lihat kondisi nanti. mulai pukul 19.00 WIB. Ketua Tapi, kalau tidak ada yang Umum PB PSTI H Mansyur mau dirinya siap tetap memHS mengatakan pendaft- impin PSTI Riau periode aran untuk mencalonkan 2018-2022.(das)

KEVIN SANJAYA

INTERNET

Pastikan Enam Wakil Lolos Laporan JPG, Guagzhou

SIME VRSALJKO

Vrsaljko Bakal Absen Lawan Tottenham MILAN (RP) - Inter Milan terancam kehilangan bek Sime Vrsaljko dalam laga kontra Tottenham Hotspur pada partai kelima Liga Champions di Stadion Wembley, Kamis (29/11) dini hari WIB. Pasalnya, Vrsaljko mengalami cedera paha saat membela Kroasia melawan Inggris pada National League.

Saat itu dia hanya bermain selama 27 menit. Vrsaljko diprediksi absen selama sepuluh hari.

“Kondisi dia akan terus dievaluasi dalam beberapa hari ke depan,” demikian bunyi pernyataan resmi Inter sebagaimana dilansir laman klub, Selasa (20/11).

Cedera itu membuat Vrsaljko pasti absen saat Inter melawan Frosinone pada pekan ke-13 Liga Italia akhir pekan nanti. (jos/ jpnn)

SETELAH gelaran Hongkong Open 2018 selesai, para pebulutangkis dunia akan menutup tahun ini dengan tampil di ajang BWF World Tour Finals 2018.

Sekadar diketahui, BWF World Tour Finals 2018 merupakan turnamen puncak dari gelaran BWF World Series sepanjang 2018.

Adapun ajang BWF World Tour Finals 2018 akan akan berlangsung di Guangzhou, Cina pada 12-16 Desember. Sebagai penutup dari rangkaian gelaran BWF 2018, hadiah pada ajang ini pun tak main-main. Para pemenang nantinya akan diganjar hadiah total sebesar USD1,5 juta atau setara Rp21 miliar.

Indonesia sendiri telah memastikan enam wakilnya di ajang BWF World Tour Finals 2018. Wakil Indonesia yang akan tampil di antaranya tunggal putra (Tommy Sugiarto, Anthony Ginting), ganda putra (Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan), ganda putri (Greysia Polii/Apriyani Rahayu) serta ganda campuran (Haidz Faizal/ Gloria Emmanuelle Widjaja).

Tahun lalu, ganda putra andalan Indonesia, Marcus/Kevin keluar sebagai juara dengan mengalahkan pasangan Cina, Liu Cheng/Zhang Nan 21-16, 21-15 di partai inal Dubai World Tour Super Series Finals 2017.

Sementara itu tahun ini,

pasangan yang dijuluki he Minions itu kembali berpeluang mengulangi torehan apiknya di BWF World Tour Final tahun lalu.

Terlebih mereka tampil sangat apik sepanjang tahun ini. Marcus/Kevin tercatat menorehkan 49 kemenangan dan hanya kalah tiga kali.

Persentase kemenangan Marcus/Kevin pun cukup luar biasa yakni sebesar 94,23 persen.

Angka tersebut mengalahkan persentase kemenangan mereka di super series tahun lalu yakni sebesar 90 persen (45 kemenangan dan lima kalah). Raihan delapan gelar BWF World Tour tahun ini juga semakin sempurna dengan raihan medali emas Asian Games 2018 pada Agustus.(eca)

Atlet Panahan Terancam Gagal Ikut Kejurnas PEKANBARU (RP) - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) panahan akan digelar awal Desember di Jakarta. Jelang penutupan pendaftaran, atlet asal Riau terancam gagal ikut berlaga. Pasalnya, tidak ada kejelasan dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Riau.

Riau sendiri sudah mempersiapkan 18 atlet untuk diberangkatkan. Para atlet ini adalah penjaringan hasil dari kejuaraan daerah (Kejurda). Empat hari jelang penutupan pendaftaran 25 November nanti, belum jelas tim panahan Riau berangkat atau tidak.

Ketidakjelasan ini disampaikan Pelatih Panahan Riau Muslim pada wartawan saat ditemui di KONI Riau Jalan Gajah Mada, Rabu (21/11).’’Masa-

lahnya sekarang organisasi yang tidak begitu jelas. Mungkin akibat itu pengaruh ke anggaran di KONI. Ini yang sampai hari ini tidak ada kejelasan kita berangkat atau tidak,’’ kata dia.

Perpani Riau secara organisasi saat ini masih diketuai Husni hamrin yang beberapa waktu lalu baru terpilih sebagai Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Riau. Dengan terpilihnya dia sebagai ketua PSSI, roda organisasi Perpani kemudian dimandatkan pada Sekum Perpani Riau. ’’Karena secara fakta ketua sudah memandatkan ke Sekum. Sementara mungkin mandatnya yang tidak sama dengan AD-ART Perpani, keuangan jadi tersendat,’’ lanjut Muslim.(ali)

Timnas Siap Hadapi Malaysia Pra Kualiikasi FIBA Asia 2021 JAKARTA (RP) - Jelang pra kualiikasi FIBA Asia Wilayah Timur 2021 di hailand, timnas basket Indonesia terus menggenjot performa para pemainnya. Kemarin, mereka menggelar latih tanding melawan Pelita Jaya di he Hawk Basketball, Serpong.

Skor tipis 85-84 menyudahi laga bagi kemenangan skuad asuhan Fictor Gideon Roring itu.

Andre Jamarr Johnson dkk dibuat kerepotan menghadapi Pelita Jaya. Meski minus Andakara Prastawa, Adhi Pratama, Valentino Wuwungan, dan Ponasius “Koming” Nyoman Indrawan, tidak lantas mengurangi kualitas serangan tim runner-up IBL musim

2016 itu. Dimotori dua legiun asing Kore White dan Wayne Bradford, Pelita Jaya membuat pertahanan tim Merah Putih kelabakan.

Bradford acap kali melakukan take over yang membuat kocar-kacir pola pertahanan timnas.

Sedangkan, Kore sebagai seorang center yang tidak hanya kuat ketika bertahan, tapi juga cerdas membangun serangan. “Dengan tipikal permainan seperti PJ, kami mendapat ilmu baru dari mereka hari ini,” puji Koming.

Hal senada juga diucapkan Pelatih kepala timnas Fictor Gideon Roring usai pertandingan. Menghadapi tim seperti Pelita Jaya sangat bagus untuk persiapan Timnas. Terutama untuk mendaptkan atmosir pertandingan yang ketat. (jpg)

Prancis Susah Payah Kalahkan Uruguay PARIS (RP) - Prancis harus bersusah payah untuk raih kemenangan tipis 1-0 atas Uruguay, dalam uji coba internasional di Stade de France, Rabu (21/11) dini hari WIB. Perlawanan ketat Uruguay jadi alasan utama.

Mengusung lini pertahanan kukuh yang dipimpin Martin Caceres dan Diego Laxalt, mereka sanggup membendung segala bombardir serangan Prancis.

Dimulai dari Olivier Giroud pada menit kesembilan.

Mendapat sodoran manis Ferland Mendy, penyerang 32 tahun itu urung menyontek bola tepat sasaran dari jarak dekat.

OLIVIER GIROUD

Kans emas datang kembali di menit ke-23. Menyambut tendangan bebas Antoine Griezmann, sepa-

kan terusan Blaise Matuidi tipis saja berlalu dari gawang Uruguay setelah terdeleksi Bruno Mendez. Meski begitu dengan permainan pasif yang diperagakan Uruguay, Prancis pada akhirnya sanggup membuka keunggulan di menit ke-52.

Handball Caceres kala hadang tembakan Griezmann di kotak terlarang, membuat Uruguay dihukum penalti.

Girou d ya ng s e ca ra mengejutkan maju sebagai algojo penalti, sukses melaksanakan tugasnya dengan baik. Les Bleus pun dibawanya unggul 1-0, tapi permainan mereka justru menurun setelahnya.(jpg)

IAAF Abaikan Semenya CAPE TOWN RP) Predikat juara bertahan Kejuaraan Dunia Atletik sekaligus Olimpiade di nomor 800 meter tidak membuat pelari putri Afrika Selatan Caster Semenya masuk dalam daftar nominasi IAAF Female Athlete of the Year yang diumumkan kemarin. Keputusan yang diambil IAAF (Federasi Atletik Dunia) itu dianggap diskriminasi gara-gara Semenya masih bermasalah dengan hormon testosterone-nya yang berlebih.

Padahal, awal bulan ini atlet 27 tahun itu baru saja ditahbiskan sebagai Atlet Afrika Selatan Terbaik 2018. Selain itu, pemilik dua medali emas Olimpiade itu juga sudah lebih dulu mendapat gelar Sportwoman of the Year, People Choice Award, serta Sport Star of the Year dari beberapa media Afrika maupun Eropa, dan institusi lain.

Pada April lalu IAAF memang baru merevisi aturan bagi atlet putri yang memiliki hormon testosterone berlebih seperti Semenya.(jpg)  REDAKTUR: ELVY CHANDRA

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

PRO-ROKAN HILIR

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

MEMBANGUN BERSAMA MASYARAKAT

Polres Berikan Bantuan Air Bersih UJUNGTANJUNG (RP) - Menyikapi kondisi banjir yang terjadi, Polres Rokan Hilir (Rohil) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rokan Hilir (Rohil) mendirikan tenda pengungsi untuk warga korban banjir di dekat Jembatan Kembar Kepenghuluan Ujung Tanjung, Tanah Putih, Selasa (21/11).

Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH bersama rombongan dan didampingi pihak BPBD Rohil diwakili Kasi Distribusi dan Logistik Edo Hendra SKM dan beberapa staf dirikan tenda pengungsian untuk warga Kepenghuluan Ujung Tanjung dari RT 04 RW 05 yang terkena banjir.

Adapun rombongan yang turut hadir dalam mendirikan tenda pengungsi tampak Wakapolres Rohil Kompol dr Wawan Iriawan SH MH, Kabag Ops Antoni L Gaol SIK, Kabag Sumda, Kasat Reskrim AKP Faisal Ramzani SH, Kasat Narkoba, Kasat Lantas AKP Jusli SH, Kasat Sabhara, Kasi Propam, Kapolsek Tanah Putih.

Kapolres menerangkan pemasangan tenda posko juga dibangun di dusun Impah, dusun Terminal, Tanah Putih, Selasa (20/11) sore kemarin. Juga diberikan bantuan air bersih sebanyak

5.000 liter kepada warga yang terkena musibah korban banjir yang terdata sebanyak 55 KK. “Adapun tujuan untuk melakukan pemasangan tenda dan pemberian air bersih kepada warga Impah sebagai wujud empati dengan saudara-saudara yang terkena musibah banjir,” kata kapolres.

Kasi Distribusi dan Logistik Edo Hendra mengatakan banjir yang terjadi telah disikapi secara maksimal oleh BPBD dengan turun ke lapangan baik untuk membangun tenda, penyaluran bantuan dan lain-lain.

“Sampai saat ini jumlah warga yang terkena banjir di Ujung Tanjung lebih kurang 150 KK,” kata Edo. Jika warga yang mengungsi terus bertambah, terangnya maka pendirian tenda diperkirakan akan ditambah begitu juga untuk kebutuhan logistik.

Salah seorang warga Tuti mengaku terharu dengan perhatian pihak Polres terutama telah memberikan bantuan air bersih. Sejauh ini untuk kebutuhan air bersih memang sangat diperlukan warga. “Kami menyampaikan terimakasih dengan bantuan dan kunjungan yang dilakukan kapolres dan rombongan,” ujarnya.(fad)

15

Pembangunan Kecamatan Bagan Sinembah Pesat ASISTEN I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemerintah Daerah (Pemda) Rokan Hilir (Rohil) Drs Fery H Parya, memberikan apresiasi pada pesatnya pembangunan di Kecamatan Bagan Sinembah dan pencapaian yang telah diraih kecamatan tersebut.

Hal itu disampaikan Fery pada saat menyampaikan sambutan, mewakili Bupati Rohil H Suyatno AMp di Bagan Batu, beberapa waktu lalu.

Menurutnya Kecamatan Bagan Sinembah bisa disebut sebagai barometer untuk kecamatan yang ada di Rohil jika melihat pada pembangunan, pesatnya perekonomian, tingkat penduduk, dan lain-lain yang ada.

“Karena itupula maka Kecamatan Bagan Sinembah dinilai layak untuk menjadi perwakilan Rohil dalam lomba Evaluasi Kerja Kecamatan (EKK) Tingkat Provinsi Riau tahun 2018 ini,” kata Fery.

Selain itu terangnya banyak prestasi yang telah diraih kecamatan baik untuk tingkat kabupaten, propinsi maupun nasional. Hal itu

terangnya bisa terwujud karena tak lepas dari dukungan semua pihak yang telah berjalan dengan baik selama ini terutama dari Unsur Pimpinan Kecamatan (Upika) seperti Kapolsek, Danramil, serta instansi, tokoh, masyarakat setempat.

Diterangkan, lomba tersebut merupakan kali ke-tujuh yang digelar masuk pada tahun 2018 ini, dimana Pemprov Riau melakukan lomba evaluasi dari satu kecamatan per-kabupaten.

Camat Bagan Sinembah Sakinah SSTP MSI menyambut, baik

kepercayaan yang diberikan pemda Rohil dengan ditunjuknya kecamatan Bagan Sinembah sebagai perwakilan Rohil pada tahun ini.

“Hal ini merupakan penghargaan yang luar biasa dan semoga dapat tercapai prestasi yang terbaik,” kata Camat.(adv)

HUMAS PEMKAB ROHIL

BERSAMA WARGA: Kalangan ibu-ibu tampak bersemangat ketika disambangi Bupati Rohil H Suyatno dan Dandim 0321/Rohil Letkol Inf Didik Efendi SIP di tenda pengungsian korban banjir di Kecamatan Rantau Kopar, belum lama ini.

Optimis, Kabupaten Adiwiyata Terwujud

HUMAS POLRES ROHIL

DEPAN TENDA: Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH dan jajaran polres serta pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rohil, foto bersama warga di depan tenda pengungsian yang dibangun di Kepenghuluan Ujung Tanjung, Tanah Putih, Rabu (21/11/2018).

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) menargetkan, ke depan semua sekolah di Negeri Seribu Kubah bisa menjadi sekolah Adiwiyata, dengan menerapkan kepedulian terhadap lingkungan dan penghijauan secara baik.

“Ya ditargetkan pada tahun 2021 semua sekolah yang ada akan menjadi sekolah Adiwiyata,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rohil Suwandi SSos, Rabu (21/11) di Bagansiapiapi.

Harapan itu terangnya tak mustahil dapat diwujudkan mengingat prestasi yang telah diraih cukup banyak terkait den-

gan lomba Adiwiyata. Sejak diterapkan program sekolah Adiwiyata di Rohil dalam kurun waktu tahun 2014-2018 saja sudah memperoleh 26 sekolah Adiwiyata Nasional, 41 sekolah Adiwiyata Provinsi dan 70 sekolah Adiwiyata Kabupaten.

Pada satu kesempatan Bupati Rohil juga pernah melontarkan pencananganan Kabupaten Rohil menjadi Kabupaten Adiwiyata.

Suwandi menerangkan tujuan dari program sekolah Adiwiyata digalakan pemerintah pada tahun 2006, untuk menjadikan pendidikan yang berbasis lingkungan.

Program sekolah Adiwiyata tersebut baru diterapkan di Rokan Hilir pada tahun 2014.

“Penerapan program sekolah Adiwiyata sejak digalakkan pemerintah dari tahun 2006. Hanya saja, Rohil baru menerapkan program tersebut pada 2014 di beberapa sekolah yang bertujuan untuk menjadikan pendidikan yang berbasis lingkungan. Diharapkan peserta didik dapat memberikan contoh dan teladan yang baik bagaimana mengelola lingkungan di sekolah yang akhirnya berdampak pada pengembangan cinta lingkungan sampai ke ling-

kungan tempat tinggal, sampai tingkat Kepenghuluan yang disebut Proklim,” ujar Suwandi.

Berdasarkan pada prestasi yang terus diraih oleh sekolah yang ada, pihaknya optimis kedepan rencana pencanangan Rohil menjadi kabupaten Adiwiyata dapat terwujud. Selain itu enam sekolah bakal menerima lagi penghargaan Adiwiyata Nasional dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Suwandi mengatakan pihaknya mengajukan 12 sekolah untuk mengikuti lomba Adiwiyata Nasional.(adv)

Keramat Demi Tempat Terhormat Laporan JPNN, Bandung PERSIB Bandung sedang dalam posisi terjepit saat memburu troi juara Liga 1 2018. Saat ini Persib masih berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan koleksi 49 angka.

Tim berjuluk Maung Bandung itu terpaut lima poin dari PSM Makassar yang ada di puncak klasemen.

Persib pun mau tak mau harus menyapu bersih tiga laga tersisa sembari berharap PSM dan Persija Jakarta terpeleset.

Laga terdekat Persib adalah melawan Perseru Serui pada pekan ke-32 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Jumat (23/11).

Kondisi Persib menyambut laga melawan Perseru sedang tidak ideal karena empat pemainnya dikabarkan terlibat pengaturan skor. Selain itu, persiapan Persib juga terbilang mepet. Namun, Pelatih Persib Mario Gomez enggan menjadikan hal itu sebagai alasan.

“Kami harus bisa memberikan semua pemain motivasi agar tetap semangat sampai tiga pertandingan ini berakhir,” ujar Gomez sebagaimana dilansir laman resmi Persib, Rabu (21/11).

Pelatih asal Argentina itu juga terus mengevaluasi kelemahan-kelemahan yang ditunjukkan anak asuhnya. “Banyak hal yang harus kami perbaiki dari pertandingan-pertandingan sebelumnya. Tidak hanya satu posisi. Kami harus perbaiki secara keseluruhan,” ujar Gomez.

Di sisi lain, adanya kasus tudingan pelatih Persib Bandung Mario Gomez terhadap empat pemainnya yang diduga terlibat pengaturan skor berakhir damai. Kapten Persib Supardi Nasir sebagai salah satu pihak yang dituding mengaku sudah memaafkan Gomez.

“Semua sudah bicara, klir, dan tidak mungkin terjadi di tim kami seperti yang coach (Mario Gomez) duga-duga,” kata Supardi di Graha Persib Bandung.

Menurut Supardi, Gomez hanya terbawa situasi dan emosi.

Hal itu menyebabkan terjadinya kesalahpahaman. “Intinya isu itu tidak benar,” tambah mantan penggawa Tim Nasional Indonesia itu.

Dia berharap ke depan tidak ada lagi kesalahpahaman di internal tim berjuluk Maung Bandung itu. “Saya berharap saling percaya tumbuh lagi. Sebab, kalian tahu siapa pun yang masuk Persib ini bukan siapa-siapa. Kami harus menjaga marwah Persib. Itulah yang tertanam pada diri pemain.

Enggak mungkin kami berkhianat,” tutur Supardi.(ona/ksm)

 REDAKTUR: ABU KASIM

Persija Masih di Jalur Juara JAKARTA (RP) - Persija Jakarta menjaga asa menjuarai Liga 1 2018 berkat kemenangan 3-0 atas Persela Lamongan di SUGBK Jakarta, Selasa (20/11). Tim Macan Kemayoran kini mengoleksi 53 poin dari 31 laga, selisih satu poin dari PSM Makassar yang juga sudah melakoni jumlah pertandingan yang sama.

Peluang juara masih terbuka di tiga pekan tersisa.

Menanggapi itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap Marko Simic dkk bisa menjaga performa terbaiknya. Anies yakin Persija akan terus berjuang sampai akhir musim.

“Ini menjadi semangat buat semua. Saya ber-

harap nanti Persija bisa menjaga kualitas permainan seperti ini (lawan Persela). Dengan kualitas seperti ini, insyaallah Persija bisa juara liga,” ungkap Anies di SUGBK, Selasa (20/11).

Anies sendiri kian bangga dengan he Jakmania. Menurutnya sekarang ini suporter Persija sudah sangat dewasa dan tertib saat berangkat atau pulang dari SUGBK. “Bahkan saya terima laporan bahwa Jakmania menyeberang jalan dengan rapi, tertib, turun naik bus Transjakarta dengan tertib. Keren nih he Jakmania, Persija juga keren, ayo mari dijaga,” tuturnya bangga. (ies/jpnn)

INTERNET

JAGA PERFORMA: Pemain Persija merayakan kemenangan setelah menaklukkan Persela Lamongan 3-0 di Stadion GBK, (21/11/2018).

Jamu Bali United, Pelatih PSM Beber Cara Juara Liga 1 2018 MAKASSAR (RP) - PSM Makassar berambisi mengalahkan Bali United pada pekan ke-32 Liga 1 2018 di Stadion Andi Matalatta, Ahad (25/11).

Kemenangan akan membuat PSM tetap berada di puncak klasemen sementara sekaligus menjaga asa meraih troi juara.

PSM yang kini berada di puncak klasemen dengan koleksi 54 angka hanya unggul satu poin dari pesaing terdekatnya, Persija Jakarta.

Namun, PSM sedang tidak berada dalam kondisi bagus menjelang duel

melawan Bali United. Gawang tim berjuluk Juku Eja itu terlalu mudah dibobol pemain lawan.

Setelah tiga kali dijebol para pemain Persebaya, gawang PSM dua kali dibobol penggawa-penggawa Persija. “Kalau kami serius mau jadi juara, kami tidak seharusnya kebobolan sebanyak itu,” kata Pelatih PSM Robert Rene Alberts, Selasa (20/11).

Dia menambahkan, kondisi PSM sama dengan Bali United yang juga sering kebobolan. “Kami harus hentikan itu untuk pertandingan selanjutnya,” tegas Robert.(rul/jpnn)

TATA LETAK: YAYA  TATA  LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-SIAK

16

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

Bupati Minta Imigrasi Tingkatkan Pengawasan Orang Asing

HUMAS PEMKAB SIAK

LAUNCHING ATM BERAS: Bupati Siak H Syamsuar didampingi Wabup Siak H Alfedri dan Sekda launching ATM beras dan gerakan Salat Subuh berjamaah di Masjid Al Fattah Siak Sri Indrapura, Rabu (21/11/2018) pagi.

ATM Beras Tersedia di Siak Subuh Berjamaah Digiatkan BUPATI Siak H Syamsuar secara resmi melaunching mesin ATM Beras untuk mustahik (fakir miskin). Dengan demikian, warga kurang mampu dan berhak memperoleh beras di Masjid Al Fattah, Jalan Sutomo Siak Sri Indrapura.

Kegiatan yang ditaja oleh Baznas Kabupaten Siak berikut digalakkannya kegiatan Salat Subuh berjamaah.

Launching dilaksanakan, Rabu (21/11) dan dihadiri Wakil Bupati Siak H Alfedri MSi, Sekdakab Siak, Drs H Said Hamzah, Kepala OPD, Ketua dan komisioner Baznas, Kakan Kemenag Siak, Ketua MUI, Camat, Pengurus UPZ dan masyarakat Siak.

Menurut Syamsuar keberadaan ATM beras ini bertujuan untuk meringankan beban fakir miskin secara sistematis, disamping itu bertujuan untuk menggerakkan

Salat Subuh berjamaah. Kedepan, mereka tak perlu lagi meminta-minta untuk mendapatkan beras guna menyambung hidup.

“Mustahik tidak perlu lagi mencari dan membeli beras di pasar, cukup dengan mesin ATM ini yang telah diprogramkan tinggal dipencet keluar beras, maka mereka pun bisa makan,” kata Syamsuar.

Baznas Kabupaten telah melakukan berbagai program dalam menanggulangi kemiskinan di Kabupaten Siak. Diakuinya memang saat ini angka kemiskinan di Kabupaten Siak tergolong kecil. Akan tetapi Pemkab Siak tetap berusaha dan berikhtiar dengan melakukan berbagai program dalam rangka mengurangi angka kemiskinan.

“Maka dari itu marilah kita berzakat, bersedekah dan berinfak melalui Baznas agar bisa di salurkan kepada fakir miskin dan kaum duafa. Kita berharap apa yang kita upayakan dan sumbang semoga mendapat berkah,” harapnya.

Tak hanya itu Syamsuar juga

mengajak mustahik dan masyarakat Siak agar dapat memakmurkan masjid dengan Salat Subuh berjamaah serta mengisi masjid dengan berbagai kegiatan ibadah lainnya.

Usai Salat dan Tausiah Agama yang di sampaikan okeh Ustaz DR Zulhendri LC, Dosen UIN Suska Riau, Syamsuar didampingi wakil bupati, Sekda dan komisioner Baznas langsung memotong pita sebagai tanda resminya ATM beras dioperasikan .

“Dengan mengucapkan Bismillah dan mengharap Ridho Allah SWT semoga ATM beras ini menjadi amal jariah bagi para Muzaki yang telah mengeluarkan zakatnya,” ujarnya.

Sementara itu Ketua Baznas Kabupaten Siak H Abdul Rasyid Suharto Pua Upa MEd menyampaikan bahwa peluncuran ATM beras ini merupakan program Baznas dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan mustahik dan meringankan beban fakir miskin secara sistematis.

Lawan Hoaks, PWI Gelar Diskusi Jurnalistik dan Goes to School menggelar diskusi dan keliling SIAK (RP) - Momentum menkecamatan memberikan pemajelang pelaksanaan Pilkada haman tentang bahaya hoak,” serentak 2019, Persatuan Warungkapnya. tawan Indonesia (PWI) KabuKegiatan yang mengangkat paten Siak, menggelar diskusi tema Saring Sebelum Sharing, jurnalistik berikut program Antisipasi Hoaks Jelang Pemilu Goes to School ke seluruh Ke2019, lanjut Donald pada diskui camatan di Kabupaten Siak. Hal nantinya akan menghadirini dilakukan sebagai langkah kan tiga narasumber. Pertama memberikan edukasi kepada Bupati Siak H Syamsuar dari publik agar dapat melawan SATRIA DONALD Pemkab, kemudian Kapolres berita bohong (hoaks).

Siak AKBD Ahmad David SIK, Diskusi jurnalistik digelar hari ini, Kamis (22/11) di Gedung Tengku dan terakhir adalah Ketua PWI Riau H Mahratu, Siak Sri Indrapura. Sementara Zulmansyah Sekedang.

“Sejauh ini seluruh narasumber mengprogram Goes to School dilaksanakan mulai pekan dengan berkunjung ke Ke- konfirmasi kehadiran, Insyaallah. Besok camatan di Siak dan menyambangi para (hari ini, red) kegiatan diawali launching, pelajar setingkat SMA sederajat, yang kemudian seminar jurnalistik,” sambungnya. merupakan pemilih pemula.

Kemudian jelas pengurus PWI Siak Menurut informasi Ketua Panitia Satria tersebut, program PWI Goes to School Donald kepada Riau Pos, Rabu (21/11). akan dimulai pekan depan. Diawali denPWI Siak ingin berkontribusi positif da- gan berkunjung ke Kecamatan Bunga lam mensukseskan pelaksanaan Pilkada Raya, selanjutnya beberapa kecamatan serentak yang tinggal beberapa bulan lain hingga ke Tualang. Dengan sasalalu. ran sosialisasi nantinya adalah pemilih “Momentum Pilkada serentak ini harus pemula dari pelajar dan mahasiswa di disukseskan, khusus di Siak, PWI akan Siak.(egp)

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

“Untuk itu kita dari Baznas mengucapkan terimaksih kepada Bupati Siak dan Wakil Bupati Siak yang telah memberikan arahan dan dukungan terhadap program ini, sehingga pada subuh hari ini secara resmi ATM beras ini dapat dimanfaatkan,” katanya.

ATM beras ini akan diaktifkan setiap selesai Salat Subuh berjamaah dengan waktu sekitar setengah jam setiap harinya. Lebih lanjut disampaikan Rasyid, ATM beras ini akan diadakan juga di semua masjid kecamatan se Kabupaten Siak. Dengan harapan agar para mustahik atau fakir miskin yang ada di masing-masing kecamatan dengan mudah mendapatkan beras untuk kebutuhan hidup mereka.

Rasyid menambahkan, untuk pengelolaan ATM Beras ini, Baznas akan bekerjasama dengan pengurus Masjid. “Agar nantinya bisa mengontrol dan melakukan pengisian beras setiap saat, supaya beras senantiasa ada di mesin ATM tersebut,” tutupnya.(adv)

KANTOR Wilayah Kementrian Hukum dan HAM (Kanwilkumham) RI Provinsi Riau melakukan mutasi pejabat Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Siak, Rabu (21/11). Dengan pergantian pimpinan tersebut, Bupati Siak H Syamsuar berharap agar pihak imigrasi dapat lebih ketat dalam pengawasan orang asing.

Selain itu prestasi serta sinergi yang telah terbangun selama ini diharapkan juga dapat terus meningkat.

Pergantian pimpinan Kepala Imigrasi Siak dari Sjachril SSos kepada Anak Agung Bagus Narayana tersebut dilaksanakan di Gedung Tengku Mahratu.

Dihadiri langsung Kepala Kanwil Kemenkumham RI M Diah.

Bupati Siak H Syamsuar dalam kesempatan tersebut didampingi Wabup Siak H Alfedri.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Siak menyoroti tentang akses masuk warga asing ke Siak yang perlu ditingkatkan pengawasannya. “Sebagai daerah

masuk orang asing, di Buton misalnya. Pengawasan orang asing artinya juga harus ditingkatkan di Siak ini. Melalui sinergi yang sudah terbangun, jadi mari kita bersama mengawasi,” ajak Bupati.

Karena jelas Syamsuar tak bisa dipungkiri di Siak ini terdapat pihak asing baik dari NGO dan tenaga kerja. Dengan demikian melalui sinergi bersama kedepan dapat lebih mengawasi keberadaan warga asing di Siak.

Sementara itu Kakanwilkumham Riau M Diah mengungkapkan, dengan pergantian pimpinan di wilayah Siak, setelah dua tahun lebih bertugas. Salah satu kantor yang dapat penghargaan dari Provinsi adalah kantor Imigrasi Siak.

“Tak lain karena koordinasi, kolaborasi dengan semua pihak yang sudah berjalan sebaik-baiknya. Sinergi lebih baik harus ditingkatkan termasuk dalam sisi pengawasan dan lainnya,” harap M Diah.(adv)

HUMAS PEMKAB SIAK

SERTIJAB: Bupati Siak H Syamsuar hadiri sertijab Kepala Kantor Imigrasi Siak yang dipimpin Kakanwilkumham Riau M Diah di Gedung Tengku Maharatu, Siak Sri Indrapura. Rabu (21/11/2018).

Cegah Stunting, Ayo Makan Ikan SIAK (RP) - Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (Forikan) Kabupaten Siak, kembali mengajak masyarakat untuk meningkatkan konsumsi ikan melalui Kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Kecamatan Siak.

Dengan makan ikan, banyak manfaat yang bisa diperoleh baik sisi gizi dan pemenuhan asupan termasuk Stunting (pertumbuhan anak,red).

Ketua Forikan Kabupaten Siak Rasidah Alfedri mengatakan kampanye Gemarikan kali ini menekankan untuk ibu hamil dan ibu balita dalam rangka pencegahan stunting. “Apa itu stunting, adalah anak pendek atau tinggi badan anak tidak sesuai dengan usianya,” sebut Rasidah di hadapan ibu-ibu kampung Suak Lanjut, Rabu (21/11) pagi di Balai Desa.

Kata Rasidah, stunting ini akibat kurangnya nutrisi pada 1000 hari pertama anak dan ini bisa di cegah, salah satunya dengan cara rajin mengkonsumsi ikan. Sebab, di dalam ikan mengandung protein berkualitas seperti Omega-3, mengandung lemak rendah dan mengandung nitrogen yang berperan dalam tumbuh kembang sel otak dengan baik.

Agar anak-anak di kabupaten

Siak lahir dengan normal, sehat dan cerdas Forikan Kabupaten Siak bekerja sama dengan PT Bumi Siak Pusako melaksanakan kegiatan ini, dengan tujuan untuk menumbuhkan kesadaran seluruh lapisan masyarakat agar gemar makan ikan dalam jumlah yang cukup setiap hari.

Sementara Rois Marsela selaku narasumber menyampaikan bahwasanya penderita stunting pada anak otomatis pertumbuhannya lambat, kemudian usia 8-10 tahun anak menjadi pendiam dan IQ nya rendah.

Stunting terjadi sejak dari dalam kandungan dan akan nampak di usia 2 tahun atau 1.000 hari kehidupan. “Menurut data dari kementerian kesehatan 1 dari 3 anak di Indonesia mengalami stunting, ini harus kita waspadai,” ujarnya.

Bahaya dari penderita stunting ini adalah otak anak sulit berkembang, dan gampang sakit.

Oleh karena itu ibu-ibu hamil agar menjaga nutrisi dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi. Untuk mencegah stunting kata Rois, bisa dilakukan dengan cara menjaga kebersihan sanitasi, pola hidup bersih dan sehat, pemberian imunisasi, pemberian ASI eksklusif, dan pola makan yang berimbang dengan gizi yang

cukup.

“Mari kita dukung anak-anak kabupaten Siak agar tumbuh sehat dan cerdas, beri mereka asupan makanan yang baik dan sehat seperti ikan, sayuran dan susu. Jadikan mereka generasi bangsa yang cerdas berprestasi demi masa depan yang gemilang,” pungkasnya.

Pada kesempatan itu di gelar demo masak berbahan dasar ikan, salah satunya membuat brownis ikan tuna. Bak chef terkenal ibu-ibu Forikan dan PKK kecamatan Siak meracik dan mengaduk adonan sehingga menampilkan makanan yang menarik dan disukai oleh keluarga, terutama anak-anak.

Sebelumnya dilakukan senam Gemarikan bersama perwakilan dari anak-anak TK sekecamatan Siak. Dengan wajah ceria dan antusias murid-murid TK mengikuti kegiatan tersebut. Selanjutnya anak-anak diberi makanan dan cenderamata menarik dari Forikan Siak.

Penggalakan program tersebut diharapkan bisa meningkatkan konsumsi ikan sejak dini kepada anak usia dini dengan menanamkan pengetahuan bahwa ikan bisa dikonsumsi dalam berbagai makanan olahan yang bervariasi dan lezat.(egp)

 TATA LETAK: EFAN

PRO-INHIL-INHU-PELALAWAN Realisasi Serapan Masih Rendah

Riau Pos

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci SEIRING semakin mendekatinya sisa waktu masa tahun anggaran berakhir, DPRD Pelalawan kembali menegaskan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab bisa merealisasikan semua kegiatan yang sudah dianggarakan di APBD murni maupun di perubahan tahun anggaran 2018. Untuk itu, OPD didesak segera melaksanakan kegiatan yang telah

diprogramkan.

Demikian hal ini disampaikan Ketua DPRD Pelalawan H Nasaruddin SH MH kepada Riau Pos, Rabu (21/11).

Dikatakannya, saat ini sisa waktu penggunaan anggaran hanya tinggal satu bulan.

Apalagi sejauh ini realisasi serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pelalawan 2018 tergolong masih minim yakni dengan persentase 56,61 persen dari target sebesar 97 persen. Untuk itu, agar

semua kegiatan bisa terealisasi sesuai harapan, maka semua OPD harus optimal dalam merealisasikan kegiatan yang sudah di anggarkan sehingga tidak menimbulkan silpa yang besar.

“Ya, sisa waktu efektif penggunaan anggaran tahun ini hanya tinggal 30 hari lagi. Sementara yang kita ketahui realisasi serapan anggaran seluruh OPD di lingkungan Pemkab tergolong masih minim yakni dengan persentase 56,61 persen. Jadi, jika ini tidak

segera digesa, tentunya bisa menimbul silpa yang cukup besar,” terangnya.

Untuk itu, sambung mantan Ketua Komisi A DPRD Pelalawan ini, dirinya meminta kepada seluruh OPD di lingkungan Pemkab harus serius dan konsentrasi menjalani program pembangunan yang dibiayai pemerintah demi kesejahteraan masyarakat. Sehingga serapan anggaran bisa terealisasi dengan maksimal. Pasalnya, pengalaman pada tahun-tahun sebelumnya memasuki

awal Desember, realisasi serapan anggaran sudah mencapai 85 persen.

“Jadi, dengan sisa waktu yang ada, maka kita minta para Kepala OPD di lingkungan Pemkab dapat segera menggesa kegiatan, sehingga semua kegiatan yang dianggarkan memang benar-benar terwujud sesuai yang tertera di mata anggaran yang sudah disahkan,” ujarnya.

Sementara itu, Asisten Administrasi Bidang Pembangunan Setdakab Pelalawan Drs H Atmonasi MSi did-

ampingi Kabag Propem Setdakab Pelalawan T Zulpan MSi menambahkan, hingga pertengahan November ini, realisasi serapan APBD triwulan keempat telah mencapai persentase sebesar Rp845 miliar atau 56,61 persen dari jumlah anggaran APBD 2018 setelah perubahan sebesar Rp1,5 triliun. Dimana dari jumlah tersebut, belanja tidak langsung (BTL) telah terserap sebesar sebesar Rp540 miliar. Sedangkan belanja langsung (BL) sebesar Rp304 miliar. Artinya, real-

17

isasi isik BTL dan BL baru sebesar 59 persen. Namun demikian, akhir bulan November ini, diprediksi akan mencapai puncak serapan.

“Dan kita tentunya sangat optimis serapan APBD ini akan mencapai persentase sesuai target yang telah kita tentukan yakni 97 persen sebelum masa anggaran tahun 2018 berakhir. Untuk itu, kita meminta agar seluruh OPD dapat serius mempercepat dan menuntaskan berbagai pekerjaan fisik di lapangan,’’ katanya.(eca)

IKUTI UPGRADE: Para guru PT RAPP Schools Teachers Conference di Sekolah Mutiara Harapan, Komplek RAPP, Pangkalankerinci, Pelalawan, mengikuti upgrade, Rabu (21/11/2018).

HUMAS RAPP

Ratusan Guru Upgrade Pengetahuan tentang Generasi Z PANGKALANKERINCI (RP) - Sebanyak 300 guru dari 12 sekolah di bawah naungan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) Group mengikuti PT RAPP Schools Teachers Conference di Sekolah Mutiara Harapan, Komplek RAPP, Pangkal-

ankerinci, Pelalawan, Rabu (21/11).

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pelalawan, Syafruddin,MSi yang diwakili Kepala Bidang SMP Disdik Pelalawan, Mahnizar mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada RAPP atas terlaksan-

akanya program konferensi guru ini. Ia mengaku sangat tertarik dengan kegiatan yang bertemakan “Peran Guru dan Orangtua Membangun Karakter Generasi Z” ini.

“Adanya konferensi ini meningkatkan semangat para guru dalam mendidik

siswa yang termasik dalam generasi Z. Mereka sangat luar biasa, tinggal bagaimana Guru mengarahkan dan mendidik mereka,” tuturnya.

Mahnizar melanjutkan kegiatan ini merupakan salah satu kontribusi RAPP dalam bidang pendidikan.

Para guru dan orangtua harus mengetahui bagaimana tingkah laku, pola pikir para generasi Z. Sebab, mereka tumbuh di era teknologi.

“Mereka lebih tahu teknologi daripada kita generasi mereka sebelumnya.

Jadi kita tinggal mengarah-

Sekda Hadiri Paripurna Pengesahan KUA-PPAS TEMBILAHAN (RP) - Sekretaris Daerah (Sekda) Indragiri Hilir (Inhil) H Said Syarifuddin, menghadiri sidang paripurna pengesahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD 2019, Rabu (21/11).

Usai kegiatan itu, Sekda mengatakan pihaknya bersama-sama dengan DPRD Inhil telah menyepakati KUA dan PPAS APBD 2019.

Hal itu dikuatkan pula dengan penandatanganan dan persetujuan antara kedua belah pihak.

“Alhamdulillah, pembahasan rancangan KUA dan PPAS APBD Inhil 2019 sudah selesai,”kata Sekda.

Lanjut Sekda, KUA adalah dokumen yang memuat kebijakan bidang pendapatan, belanja, dan pembiayaan serta asumsi yang mendasarinya untuk periode 1 tahun. Sedangkan PPAS adalah program prioritas dan patokan batas maksimal anggaran yang

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

diberikan kepada perangkat daerah.

“Baru kemudian dapat menjadi acuan dalam penyusunan rencana kerja dan anggaran satuan kerja perangkat daerah,”jelasnya.

S e b a ga i ma na d i k e t a hui, sebelumnya Pemkab dan DPRD Inhil telah melakukan pembahasan yang sistematis dan berkesinambungan dalam rangka menyamakan persepsi, pandangan dan pemahaman terhadap rancangan KUA dan PPAS. Baru selanjutnya akan dijadikan sebagai acuan dalam penyusunan rancangan Peraturan Derah (Perda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun angaran 2019. Maka dari itu Sekda, menyampaikan rasa syukur karena tahapan itu telah berjalan dengan baik.

Oleh karenanya, dia menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya

INDRA EFENDI/RIAU POS

TANDA TANGAN: Sekda Inhil H Said Syarifuddin, menandatangani nota kesepakatan KUA san PPAS, Rabu (21/11/2018). Penandatanganan disaksikan unsur pimpinan DPRD Inhil.

terhadap pandangan, pendapat, pertanyaan, saran dan koreksi yang telah disampaikan DPRD secara

kelembagaan. Hal ini merupakan bagian dari proses dan dinamika pembahasan sampai dengan kesepaka-

tan bersama tentang rancangan kua dan rancangan ppa KUA dan PPAS APBD 2019.(ind)

kan mereka menjadi lebih baik,” ujar Mahnizar.

Manajer Yayasan Sekolah di Kompleks RAPP Jansen Yudianto mengatakan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengertian dan manajemen hubungan yang baik antara guru, orangtua

dan generasi Z. “Dampak dari kegiatan ini memberikan dampak baik untuk meningkatkan profesi kita bersama dalam berbagi pengetahuan dan pengalaman serta menjadi hubungan dan tujuan bersama,” tuturnya.(rls/eca)

Gali Informasi Kantibmas, Kapolres Gelar Silaturahmi TEMBILAHAN (RP) - Dalam rangka menggali informasi-informasi di tengah masyarakat, Kapolres Inhil AKBP Cristian Rony Putra menggelar silaturahmi dengan sejumlah tokoh masyarakat (Tomas), Rabu (21/11).

Pada kesempatan yang dihadiri sejumlah tomas itu, Kapolres juga didampingi para perwira menengah. Di antaranya, Kasat Intelkam AKP Ferdinan Sumardi, dan Kasat Binmas AKP Alakdin Napitupulu.

Sementara pertemuan yang melibatkan tomas Banjar dan tomas Minang ini, juga disampaikan Kapolres pentingnya jalinan silaturahmi guna meningkatkan sebuah komunikasi yang baik dengan para tokoh masyarakat yang ada di sana. “Kita ingin menggali informasi dan perkembangan situasi Kamtibmas di lingkungan masyarakat. Termasuk menyerap permasalahan-permasalahan yang terjadi saat ini,” kata Kapolres.

Oleh sebab itu mantan Kapolres Manokwari itu menyampaikan harapan kepada para tokoh masyarakat agar dapat membantu aparat kepolisian dalam penyelenggaraan Pemilu 2019.

“Kita semua menginginkan agar terlaksana Pemuli yang Aman, Damai dan Sejuk,”tegasnya.

Mengakhiri pertemuan di atas, orang nomor satu ditubuh kepolisian Inhil ini juga memberikan cenderamata kepada para tokoh sebagai ungkapan terima kasih atas partisipasinya mewujudkan keamanan dan ketertiban.(ind)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-ROKAN HULU

18

NEGERI SERIBU SULUK

Pelaku Pembunuhan di Desa Tapung Jaya Ditangkap PASIRPENGARAIAN (RP)Tersangka AP alias Selamet (42), salah seorang warga Desa Tapung Jaya, Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) diamankan aparat Polsek Tandun.

Pelaku diamankan dengan tuduhan penganiayaan hingga menyebabkan hilangnya nyawa korban bernama Samin (60) yang merupakan temannya sendiri, dengan tempat kejadian peristiwa di halaman Posyandu Desa Tapung Jaya.

Pelaku AP dengan emosional menghabisi nyawa temannya Samin, dengan menggunakan tojok (besi runcing), karena pelaku merasa sakit hati dengan korban yang sering mencuri tandan buah kelapa sawit miliknya.

Kapolres Rohul AKBP M Hasyim Risahondua SIK MSi melalui Paur Humas Ipda Nanang Pujiono SH kepada wartawan, Rabu (21/11) menjelaskan, saat ini tersangka AP bersama barang bukti berupa tojok yang digunakan untuk dugaan

pembunuhan itu sudah diamankan di Mapolres Rohul.

Terjadinya penganiayaan berat yang menyebabkan korban Samin meninggal dunia, berawal, Selasa (20/11) seorang anak kecil melihat adanya sosok tubuh manusia yang terbaring di semak-semak sekitar Posyandu Desa Tapung Jaya.

Dijelaskannya, setelah Lasmuri melakukan pengecekan dan mengetahui korban sudah sekarat, dan melihat dibeberapa bagian tubuh dipenuhi luka akibat benda tajam, lalu melaporkan penemuan mayat itu ke Polsek Tandun. ‘’Dari hasil penyelidikan polisi, diketahui jasad tersebut merupakan korban pembunuhan. Hasil pengembangan, Polisi mengetahui identitas pelaku yakni AP alia Selamet,’’ ujarnya.

Nanang menjelaskan, berdasarkan perintah Kapolsek Tandun AKP S Sinaga, Kanit Reskrim Ipda Aguswandi dan anggota langsung melakukan perburuan terhadap pelaku AP.(epp)

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

APBD 2019 Dievaluasi Pemprov SETELAH disetujui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) tahun anggaran 2019 sebesar Rp1,477 triliun lebih oleh DPRD Rohul, Senin (19/11) malam lalu, langsung diajukan ke Pemprov Riau.

Penyerahan itu untuk dilakukan evaluasi sesuai perundang-undangan yang berlaku. ‘’Insya Allah, besok (hari ini)Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) sudah menyerahkan Perda APBD 2019 ke BPKAD Provinsi Riau, untuk dilakukan evaluasi,’’ ungkap Plt Kepala BPKAD Rohul Suharman SPi, Rabu (21/11).

Menurutnya, evaluasi yang dilakukan BPKAD Riau sesuai aturan yang ada, memakan waktu paling lama 14 hari kerja, terhitung sejak diserahkan Ranperda tersebut. ‘’Kita berharap evaluasinya berjalan lancar dan tidak ada kendala serta tidak memakan waktu lama.

Dengan harapan bisa secepatnya tuntas atau kurang dari waktu yang telah diatur di dalam peraturan perundag-undangan yang berlaku,’’ ujarnya.

Sekretaris BPKAD Rohul itu menyebutkan, sejak disetujuinya Ranperda RAPBD Rohul 2019, pihaknya telah menyiapkan keleng-

HUMAS PEMKAB ROHUL

BERSALAMAN: Bupati Rohul H Sukiman bersama pimpinan DPRD bersalaman sambil menunjukkan berita acara pengesahan APBD Rohul 2019 yang telah ditandatangani dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Rohul, Senin (19/11/2018) malam.

kapan dokumen dokumen yang berkaitan dengan penyusunan hingga pengesahan APBD Rohul yang diserahkan ke Pemprov Riau, untuk dilakukan proses evaluasi.

Setelah hasil evaluasi RAPBD 2019 di terima, sebelum Ranperda RAPBD Rohul itu ditetapkan oleh DPRD menjadi Perda tentang

APBD Rohul 2019, akan dilakukan sinkronisasi antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Rohul.

Suharman menjelaskan, dievaluasinya APBD 2019 yang telah disetujui DPRD, untuk mengkroscek apakah program dan penem-

patan kode rekening kegiatan yang tertuang di dalam APBD Rohul 2019 yang telah disetujui itu, sesuai dengan aturan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. ’’Tentunya selama proses evaluasi, kita mengharapkan tidak ada hambatan dan permasalahan yang berarti,’’ harapnya.(adv)

Persiapan Pelantikan Pengurus PWI Hampir Rampung

HUMAS PWI ROHUL

RAPAT PERSIAPAN: Ketua PWI Rohul Engki Prima Putra bersama Panitia Pelaksana memimpin rapat finalisasi persiapan pelantikan pengurus PWI Rohul masa Bhakti 20182021 di Kantor PWI Rohul. Rabu (21/11/2018).

PASIRPENGARAIAN (RP)- Dari hasil rapat inal persiapan pelantikan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Rohul Masa Bhakti 2018-2021 yang dilaksanakan di Kantor PWI yang beralamat di Jalan Tuanku Tambusai, Rabu (21/11) petang sudah hampir rampung.

Kesiapan pelantikan pengurus PWI Rohul yang dilaksanakan Selasa (27/11) mendatang bertempat di Ball Room Hotel Sapadia Rohul, sudah mencapai 90 persen. Diharapkan sehari menjelang pelaksanaan, seluruh kesiapan untuk mensukseskan pelantikan Pengurus PWI Rohul tuntas sesuai

dengan harapan.

Hal itu diungkapkan Ketua Panita Pelantikan, Donny Kusuma Putra SSos, usai rapat final persiapan pelantikan pengurus PWI Rohul Masa Bhakti 2018-2021.

Menurutnya, pada pelantikan Pengurus PWI Rohul masa Bhakti 2018-2021 tersebut akan dihadiri langsung oleh Bupati Rohul H Sukiman, Ketua TP PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman, Forkopimda Rohul, Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi, Kepala OPD, pihak swasta dan mitra kerja PWI Rohul serta tamu undangan lainnya.

Pelantikan pengurus PWI Rohul

tersebut akan dilakukan oleh Ketua PWI Provinsi Riau H Zulmansyah Sekedang yang turut dihadiri Pengurus PWI Provinsi Riau dan PWI Kabupaten/kota Se-Provinsi Riau.

Donny menjelaskan, panitia pelaksana telah bekerja maksimal dalam melakukan persiapan pelantikan Pengurus PWI Rohul yang telah dilaksanakan telah jauh hari. ‘’Alhamdulillah, saat ini persiapan pelaksanaan pelantikan pengurus PWI Rohul masa Bhakti 2018-2021 sudah 90 persen tinggal inishing saja. Sejauh ini tidak ada hambatan, semoga pada hari pelantikan, tidak ada halangan pak

Bupati Rohul H Sukiman bisa hadir dalam acara pelantikan Pengurus PWI Rohul,’’ tuturnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, pada pelantikan tersebut sesuai dengan Surat Keputusan PWI Pusat Nomor : 546-PKU/PP-PW/2018, tentang Pengukuhan Pengurus PWI Kabupaten Rohul, masa bakti 2018-2021.

Diterangkanya, berdasarkan surat keputusan tersebut, pengurus yang akan dilantik yakni, Engki Prima Putra, ST sebagai Ketua , Sekretaris Amin Syukri SIKom dan Bendahara Desi Roma Putri. ‘’Nanti kami dilantik Ketua PWI Provinsi Riau,’’ ujarnya.(epp)

PRO-KUANSING-MERANTI-BENGKALIS Tak Hadir, Bupati dan Wabup Dipanggil Ulang Laporan MARDIAS CHAN, Telukkuantan TIDAK hadirnya Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi dan Wakil Bupati H Halim dalam dengar pendapat (hearing), guna menindaklanjuti aksi masyarakat adat kenegerian Teluk Kuantan pada 24 Oktober 2018 yang lalu, membuat DPRD Kuansing kembali akan memanggil ulang Bupati dan Wabup terkait persoalan tersebut. Hal itu disampaikan Ketua DPRD Kuansing Andi

Putra SH MH di ruang rapat DPRD Kuansing, Rabu (21/11) sore.

“Saya rasa bukan saya saja yang kecewa, semua kita pasti kecewa. Di undangan tertulis Bupati, Wabup, sekda dan BPKAD yang akan datang, kenapa yang datang asisiten I dan III. Mana pak bupati dan pak Wabup?,” tanya Andi Putra dihadapan seluruh undangan yang hadir di ruangan tersebut.

Mengenai tidak hadirnya Bupati dan Wabup tersebut, Ketua DPRD Kuansing meminta tanggapan dari

kan ulang pemanggilan berbagai anggota dewan kedua kalinya. “Kita akan yang lain. Beberapa anpanggil untuk kedua kaggota DPRD lain seperti linya. Bahkan dari bupaAndi Cahyadi, Rustam ti, wabup, sekda, BPKAD Efendi dan Masran Ali dan asisten akan kita merasa kecewa karena panggil semuanya. Jantidak hadirnya tampuk gan sampai tidak datang pimpinan Kuansing terselagi,” tegas Andi Putra. but. “Pembicaraan kita ini Menanggapi hal tersetidak ada artinya tanpa ANDI PUTRA kehadiran Bupati dan Wabup,” but Asisten III Setdakab Kuansing Agus Mandar mengatakan bahwa tegas Andi Cahyadi.

Atas pertimbangan tersebut, undangan memang sudah diteriKetua DPRD akan menjadwal- ma, termasuk undangan ke bupati,

wakil bupati dan sekda. Namun, lanjut Agus Mandar, karena ada sesuatu halangan, bupati, wabup dan yang lain tidak bisa hadir.

“Pak Bupati sekarang sedang menjalankan cuti, dan saat ini sedang di luar daerah. Pak Wabup tadi hadir di Maulid Nabi SAW di Masjid Agung. Sedangkan Sekda mengikuti eskpos dengan BPKP di Pekanbaru,” kata Agus Mandar.

Sementara itu, ketua panitia perwakilan masyarakat adat kenegerian Teluk Kuantan, Emil Harda

juga mengaku kecewa dengan tidak hadirnya bupati dan wakil bupati dalam dengar pendapat tersebut. Hal itumenunjukkan bahwa hubungan eksekutif dan legislatif terkesan tak harmonis.

“Kami kecewa, jika memang bupati dan Wabup tak mau diundang DPRD, paling tidak hargailah kami. Kalau begini, kita minta diagendakan ulang.

Kami maunya, bupati dan wabup bisa memastikan kehadirannya nantinya.

Jangan seperti ini. Kasian datuk-datuk kita ini,” katanya Emil Harda.(ksm)

SELATPANJANG (RP) - Setelah sistem Online Single Submission (OSS) diluncurkan sejak Oktober lalu, hingga kini sudah ada sebanyak 33 pelaku usaha yang mendaftarkan izin. Pasalnya layanan tersebut mempermudah pelaku usaha dalam melakukan pendaftaran perizinan.

Kabid Perizinan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kabupaten Kepulauan Meranti, Khairudin mengatakan pihaknya memang memberi kemudahan bagi investor dengan sistem Online Single Submission (OSS). Apalagi layanan tersebut terintegrasi secara elektronik sehingga mempermudah pelaku usaha dalam mengurus izin.

“Sejak diluncurkan pada Oktober 2018 lalu, setidaknya kami sudah menerima 33 pelaku usaha yang mengajukan permohonan perizinan. Tentunya kami berharap penggunaan ini bisa menarik lebih banyak pengusaha untuk berinvestasi di Kepulauan Meranti,” ujarnya, kemarin.

Menurut Khairudin, sistem OSS bisa memfasilitasi pelaku usaha untuk terhubung dengan semua stakeholder. Sehingga dapat memperoleh izin secara cepat dan aman.

Bahkan data perizinan pelaku usaha bisa tersimpan dengan aman dengan sistem OSS. “Banyak kemudahan dalam melakukan proses perizinan. Bahkan kalau ada pengusaha yang kesulitan mengoperasikan sistem OSS tersebut, kami akan bantu.

Tentunya segala persyaratan perizinan syaratnya harus dipenuhi,” tambah Khairudin. (luk)  REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

Sejak OSS Diluncurkan, Sudah 33 Pelaku Usaha Ajukan Izin

BERSANDAR: Beberapa kapal bersandar di dekat Pelabuhan Tanjung Harapan, Selatpanjang, Rabu (21/11/2018).

Jangan Sembarangan Berhentikan Tenaga Desa BENGKALIS (RP) - Mendapat berbagai isu setelah 32 desa melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), beberapa waktu lalu, Bupati Bengkalis Amril Mukminin, mengingatkan agar Kepala Desa (Kades) tidak semena-mena memberhentikan tenaga desa.

“Meski telah terpilih menjadi Kades, jangan sampai ini terjadi, terutama tenaga desa yang sudah bekerja selama ini. Hal ini penting kami ingatkan kembali karena kami mendapatkan isu tentang itu,” ujar Amril.

Ungkapan itu disampaikannya keti-

ka memberikan pengarahan sekaligus membuka secara resmi Rapat Koordinasi (Rakor) Kepala Desa, Lurah, Badan Permusyawaratan Desa dan Camat se-Kabupaten Bengkalis, di lantai IV kantor Bupati Bengkalis, Rabu, (2/11).

Bupati juga mengingatkan Kades dan seluruh pihak, agar tidak salah dalam memikul amanah yang telah diberikan. Baik dalam pengelolaan dana desa (DD), maupun alokasi dana desa (ADD) yang telah dikucurkan pemerintah, begitu juga dengan kebijakan

yang dilakukan.

Bangun dan manfaatkan dana yang ada berdasarkan azas manfaat yang besar kepada masayrakat. Jangan sampai terlibat dalam perkara hukum akibat Kades tidak mengikuti peraturan,” ucap Bupati.

Kepada 302 Kepala Desa dan Lurah yang hadir, Amril juga meminta untuk mengabdi secara sungguh-sungguh.

Bangun desa dengan sebaik mungkin dan munculkan potensi-potensi yang dimiliki desa, sehingga menjadi daya tambah dan daya tarik masyarakat luar.

“Lakukan berbagai inovasi di desa.

Kades memiliki tanggung jawab yang besar. Untuk itu jangan sampai Kades tidak peduli dan hanya memikirkan keuntungan pribadi, tetapi teruslah benahi dan majukan desa bersama masyarakat,” ujar Amril.

Hadir pada pembukaan Rakor saat itu, Kapolres Bengkalis, AKBP Yusuf Rahmanto, Ketua Pengadilan Agama Bengkalis, Khoiriyah Roihan, perwakilan Kajari Bengkalis, Perwakilan Dandim 0303/Bengkalis, para Asisten dan Staf Ahli Bupati.(evi)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

PRO RIAU-KAMPAR

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

Jembatan Siak IV Molor hingga Januari

ADVERTORIAL PEMKAB KAMPAR

Laporan SARIDAL MAIJAR, Pekanbaru

HUMAS PEMKAB KAMPAR

FOTO BERSAMA: Bupati Kampar Azis Zaenal foto bersama dengan sejumlah tokoh perantauan Kabupaten Kampar. Bupati mengajak mereka yang sudah sukses di perantauan untuk ambil bagian dalam pembangunan, beberapa hari lalu.

Kampar Luncurkan Aplikasi Sipinter

Urus Perizinan Makin Mudah UNTUK mempermudah layanan perizinan, Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kampar, meluncurkan aplikasi yang disebut Sipinter, Rabu (21/11). Peluncuran ditandai dengan penekanan tombol sirene oleh Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto didampingi Kepala DPM-PTSP Tarmizi. Turut hadir Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira dan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Azwan.

Sipinter sendiri merupakan singkatan dari Sistem Informasi Perizinan Terpadu. Perizinan dapat diajukan melalui aplikasi yang ada di telepon seluler canggih masyarakat. Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto langsung melakukan pengecekan kesiapan infrastruktur Sipinter ini usai peluncuran.

Catur menyebutkan, Pemkab Kampar selalu berusaha memperpendek alur birokrasi.

‘’Aplikasi ini salah satu wujud nyata dari program Nawacita pemerintah. Pemerintah pusat memang sedang gencar memangkas jalur birokrasi agar tidak berbelit-belit.

Kami, Pemerintah Kabupaten Kampar berharap, dengan kehadiran Sipinter ini, pengurusan izin makin mudah hingga tentunya lebih banyak lagi masyarakat mengurus berbagai perizinan di Kabupaten Kampar,’’ sebut Catur.

Sementara itu, Kepala Dinas DPM-PTSP Tarmizi menjelaskan, pelaku usaha dan masyarakat bisa mengurus perizinan usahanya sendiri dan tidak perlu menggunakan jasa pihak ketiga. Sehingga informasi yang didapatkan agar lebih jelas dan mudah, karena pada prinsipnya Pemkab Kampar telah mempermudah dalam proses pengurusan izin. ‘’Aplikasi Sipinter ini dapat diakses dimanapun karena menggunakan sistem online yang dapat dengan mudah dimonitor langsung dan telah menggunakan tanda tangan dig-

ital. Aplikasi Sipinter diharapkan dapat meningkatkan investasi dan memberikan kemudahan kepada pelaku usaha di Kabupaten Kampar,’’ ungkap Tarmizi.

Kementerian Perekonomian lanjut Tarmizi, telah dibentuk Lembaga Online Single Submission (OSS) yang diatur dalam PP 24 Tahun 2018. Ini terkait semua informasi investasi. Maka program ini sejalan dengan itu.

Untuk menggunakan layanan baru ini, masyarakat bisa mengakses http://sipinter.kamparkab.go.id/kampar.

Lewat aplikasi ini Tarmizi menargetkan, masa pengurusan izin hanya hitungan jam saja.

Menurut Tarmizi, pengurusan izin secara elektronik ini juga akan mengurangi beban administrasi. Di samping itu, Pemkab Kampar juga sedang berupaya meningkatkan penerimaan dari beban izin yang diterima pelaku usaha. Dirinya berharap Sipinter dapat meningkatkan rasio masyarakat yang mengurus izin usaha.(adv) TINJAU SIPINTER: Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto meninjau kesiapan infrastruktur layanan aplikasi Sipinter yang baru saja diluncurkan untuk mempermudah layanan perizinan di Kabupaten Kampar, Rabu (21/11/2018).

HUMAS PEMKAB KAMPAR

MoU KUA-PPAS Diteken Rp9,135 T sambungan dari hal 20 maka akan ada lagi tunda bayar.

Bahkan kemungkinan terburuk tidak adanya APBD-perubahan seperti tahun ini. Maka dari itu pihaknya mengaku cari aman.

“Dulu itu hanya proyeksi. Dulu kita proyeksi overestimate. Kita terlalu optimis. Sekarang kami buat angka yang realistis. Sehingga kita tidak perlu lagi tunda bayar,” ucapnya.

Untuk diketahui, pelaksanaan MoU KUPAAS RAPD 2019

sejatinya ditargetkan terealisasi, Senin (19/11) lalu. Namun, dalam proses pembahasan ada masalah baru timbul, yakni soal utang pemprov yang sudah jatuh tempo 2019 mendatang. Duit yang harus disiapkan tidak sedikit, mencapai Rp1 triliun. Maka dari Banggar bersama TAPD melaksanakan pembahasan hingga, Rabu (21/11) subuh.

“Pembahasan rampung subuh.

Setelah 5 kali azan akhirnya dapat kata sepakat. Karena kami harus mengurangi belanja-belanja

19

yang tidak perlu. Itukan tidak bisa sebentar. Karena perlu Dibahas rinci, satu per satu dibahas kemudian dipilah. Apa efeknya bila contoh, belanja A dikurangi,” tukasnya.

Setelah MoU, lanjut politisi Demokrat itu, akan ada penyampaian nota keuangan oleh Pemprov Riau. Kemudian ada lagi pembahasan di fraksi dan Banggar DPRD. Dedet menargetkan seluruh proses menuju ketuk palu APBD 2019 selesai 28 November 2018.(mng)

PLT Gubernur Riau Wan hamrin Hasyim, mengakui adanya keterlambatan pembangunan Jembatan Siak IV. Dia memprediksi, jembatan tersebut tak selesai tahun ini. Namun kontraktor diberi target penyelesaian Januari 2019.

“Kalau Jembatan Siak IV, kita akui memang kemungkinan besarnya selesai Januari 2019. Kita akui saja,” katanya saat ditemui di kantor Gubernur Riau, Rabu (21/11) siang.

Menurutnya, jika memang selesai pada Januari 2019, maka kontraktor harus siap menerima konsekuensinya. Salah satunya dikenakan denda keterlambatan pembangunan. Seharusnya, pembangunan ini rampung di akhir 2018. “Mungkin nanti ada denda,”

kata Wan hamrin.

Wan menjelaskan, salah satu yang membuat keterlambatan pengerjaan jembatan yang menghubungkan Kecamatan Senapelan dengan Rumbai Pesisir, adalah cuaca. Di mana saat ini, cuaca ekstrem melanda Pekanbaru.

Bahkan, Wan mendapat laporan bahwa crane yang digunakan untuk membangun jembatan, sudah beberapa kali ditembak petir.

“Ada yang kena petir crane-nya.

Sudah berapa kali ditembak petir itu, karena itu yang paling tinggi di sana,” ujarnya.

Dia menjelaskan, saat ini pembangunan jembatan sudah pada tahap penyambungan bentang utama. Sedangkan jalan penghubung di pangkal jembatan, sudah selesai.

“Jalan yang menghubungkannya juga sudah selesai. Jalan

baru sudah diaspal itu. Gelegar (bentang utama) sudah mulai tersambung,” sebut mantan Bupati Rokan Hilir (Rohil) ini.

Dia juga menyebut, kehadiran Jembatan Siak IV ini, akan meningkatkan perekonomian masyarakat. Di mana, jarak tempuh kendaraan menjadi lebih pendek.

Apalagi, jembatan ini langsung menghubungkan pengendara ke pintu tol Pekanbaru-Dumai.

“Kalau Jembatan Siak IV itu terbuka, maka bisa langsung masuk ke pintu jalan tol Pekanbaru-Dumai. Dengan begitu maka pertumbuhan ekonomi di daerah Rumbai akan berkembang,” ujarnya.

Dia berharap, Jembatan Siak IV itu bisa diresmikannya langsung.

Sebab, pada Februari mendatang masa jabatannya telah berakhir.

“Kalau Januari, masih bisa kita resmikan,” sebutnya.(mng)

Penyidik Kantongi Hasil Audit Teknis Korupsi Dispora Riau PEKANBARU (RP) - Pengusutan kasus korupsi pemeliharaan sarana dan prasarana di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau, terus berlanjut.

Kini, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau telah mengantongi hasil audit teknis dari Universitas Riau (UR), yang nantinya jadi bahan dalam melakukan penghitungan kerugian negara (PKN).

Demikian diungkapkan Kasi Penerangan Hukum (Penkum) dan Humas Kejati Riau, Muspidauan, Rabu (21/11) siang. Dia mengatakan, pihaknya menerima hasil audit teknis dari ahli teknis sipil UR, pada pekan lalu.

“Hasil audit, kita terima terima pekan lalu,” ungkap Muspidauan.

Ditambahkannya, hasil audit tersebut selanjutnya akan diserahkan kepada Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Riau sebagai data tambahan untuk menghitung kerugian negara. Di mana proses per-

hitungan itu masih berlangsung.

Dipilihnya BPK, kata mantan Kasi Datun Kejari Pekanbaru, bukan tanpa alasan. Karena pengusutan perkara ini merupakan tindak lanjut dari temuan BPK terhadap kegiatan Dispora Riau pada 2016 terkiat ada kelebihan bayar senilai Rp3,1 miliar.

“Nanti kita serahkan ke BPK agar menjadi salah satu bahan untuk PKN,” jelas Kasi Penkum dan Humas Kejari Riau.

Untuk diketahui, pada perkara ini telah ditetapkan dua orang tersangka, yakni, Mislan selaku sebagai Kepala Bidang (Kabid) di Dispora Riau sekaligus kuasa pengguna anggaran (KPA) kegiatan tersebut, dan Abdul Haris selaku pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK). Keduanya sudah dilakukan penahanan sejak Senin (1/10) lalu.

Keduanya ditetapkan sebagai tersangka sejak 2 Mei, anggaran sebesar Rp21 miliar untuk kegiatan pemeliharaan diketahui dipecah-pecah dalam be-

berapa proyek dengan dilakukan penunjukan langsung (PL).

Dengan banyak proyek yang dipecah, dimungkinkan adanya beberapa orang PPTK, Abdul Haris, Joko Suyono, Heriza, dan Yosian Yacoob. Dari empat PPTK itu, baru Abdul Haris yang ditetapkan sebagai tersangka, sisanya masih berstatus saksi.

Selain itu, Korps Adhiyaksa Riau juga telah menyelamatkan uang atas kerugian negara. Setidaknya sudah ada Rp2 miliar uang yang dikembalikan ke kas negara. Pada proses penyelidikan dikembalikan sebanyak Rp1,6 miliar. Uang ini langsung disetor ke kas daerah.

Pada proses penyidikan, dikembalikan sebanyak Rp500 juta.

Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan pasal 2 ayat (1), jo pasal 3, jo pasal 12 huruf (i) Undang-Undang (UU) Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.(rir)

Kapolsek Bakar PETI di Kebun Pemda sambungan dari hal 20 razia dan membakar sebanyak 12 kapal PETI yang sedang beroperasi.

“Kendala yang kami hadapi adalah medan yang berat menuju lokasi penambangan. Ini yang membuat anggota tidak bisa mengamankan pelaku. Sebelum kami sampai, mereka sudah mengetahui, sehingga mereka melarikan diri ke hutan,” ujar

Afrizal.

Selain Kapolsek, razia tersebut juga didampingi Kanit Provost Aiptu Hendri, Kanit Reskrim Aipda Haunur Rasid SH, Kanit IK Bripka Roni Pasla, Bripka Anton, Brigadir Kartolo dan Brigadir Romi Tomi.

Razia yang digelar di Desa Perhentian Sungkai tersebut berawal dari laporan masyarakat yang resah dengan aktivitas yang dilakukan sebagian masyarakat.

Salah seorang masyarakat meminta kepada pihak kepolisian supaya membasmi seluruh aktivitas PETI, sebab, kalau kegiatan tersebut tetap berlangsung, maka akan terjadi gesekan dengan masyarakat.

“Masyarakat sudah mulai geram dengan aktivitas yang sudah membuat hancur negeri ini. Kami takut, nanti masyarakat akan bertindak,” ujar salah seorang warga Pucuk Rantau.(yas)

Plafon Kantor Distankan Inhu Ambruk sambungan dari hal 20 Dijelaskannya, plafon Kantor Distankan yang mengalami ambruk terjadi di ruangan Sub Bagian Umum sekitar pukul 10.45 WIB. Plafon yang runtuh itu berada di bagian atas kiri dengan panjang sekitar dua meter.

Korban yang berada di bawahnya tidak bisa berbuat banyak.

Karena plafon tiba-tiba jatuh hingga korban tidak bisa mengelak.

Bahkan untung juga, rekan korban yang berada di sebelahnya tidak ikut tertimpa.

Suara plafon cukup keras, hingga pegawai lainnya yang berada di ruangan lain ikut kaget.

“Sementara korban sudah terjatuh ke lantai dengan kondisi kepala robek hingga berlumuran darah,” ungkapnya.

Indra Wahyu, seorang staf di Sub Bagian Umum Distankan Inhu juga membenarkan kejadian tersebut. “Di lantai banyak darahnya yang berceceran dari kepala Nurul,” ucap Indra.

Sehingga seluruh pegawai di ruangan tersebut langsung menolong korban dan membawa ke RSUD Indrasari Rengat untuk mendapatkan perawatan.

“Saat ini korban masih dirawat di RSUD Indrasari Rengat,” tambahnya.

Terkait biaya perawatan kor-

ban, diketahui sudah ditanggung oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Rengat. Karena korban sudah terdaftar sebagai peserta perlindungan BPJS Ketenagakerjaan.

Hal ini juga dibenarkan oleh pihak BPJS Ketenagakerjaan.

“Berdasarkan data yang ada, korban sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dan sekarang sudah ditangani di RSUD Indrasari dan biayanya di jamin BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Rengat Iksarudin melalui bagian pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Rengat Jonggi.(kas)

Penerimaan PKB Capai Rp912 Miliar sambungan dari hal 20 Normalnya kata dia, capaian hingga 21 November, berada di angka 91,7 persen. Artinya melebihi target 0,3 persen. “Mudah-mudahan akhir November ini tercapai 93 atau 94 persen realisasi. Hingga akhir tahun, kita yakin capai 100 persen,” kata dia.

Sedangkan untuk penerimaan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) kata dia, capaian sudah di angka Rp787 miliar, atau 95 persen. Target hingga akhir tahun sebesar Rp828 miliar. “Pada 2017, realisasi setahun hanya Rp752 miliar,” ujar Ispan.

Adanya kecenderungan peningkatan penerimaan PKB dan BBNKB ini kata dia, karena sejumlah terobosan yang dilakukan oleh  REDAKTUR: MONANG LUBIS

Bapenda Riau. Antara lain, pemutihan denda PKB dan BBNKB. Kemudian, rutin juga dilakukan razia di sejumlah titik.

“Dari sisi penerimaan, ada peningkatan lah dari tahun lalu.

Ini juga tak terlepas dari upaya yang kita lakukan,” sebutnya.

Dia juga menjelaskan, peningkatan penerimaan juga dengan diberlakukannya kendaraan roda dua yang diwajibkan menggunakan plat putih. “Kendaraan baru pakai plat putih. Biasanya, menunggu plat hitam. Jeda waktu sebulan dua bulan. Setelah balik ke plat hitam, dibebankan BBNKB,” kata dia.

Pihaknya kata dia, juga terus berupaya untuk meningkatkan penerimaan ini. Salah satunya menyurati perusahaan-perusa-

haan agar kendaraan non BM dimutasi ke BM. “Ada juga perusahaan sewa mobil, ada 40 unit yang belum bayar pajak. Kita sudah kirimkan surat. Sekarang mereka sudah mulai menyicil,” katanya.

Pihaknya, juga sudah mendata kendaraan non-BM yang beroperasi lebih tiga bulan di Riau.

Menurutnya, kendaraan non BM yang beroperasi di Riau selama tiga bulan berturut-turut, wajib mutasi ke BM. “Kalau sudah lebih tiga bulan, mereka wajib lapor ke kepolisian setempat. Tahapan kita, persuasif melalui imbauan. Kemudian razia.

Setelah ini ada penindakan. Kita berharap ada tambahan penerimaan dari kendaraan non-BM,” sebutnya.(dal)

EVI SURYATI/RIAU POS

PERLIHATKAN BARANG BUKTI: Kapolres Bengkalis AKBP Yusuf Rahmanto didampingi Wakapolres Kompol Ade Zamrah, Kasat Narkoba AKP Syafrizal, Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo SIK, Rabu (21/11/2018),memperlihatkan barang bukti narkoba berupa sabu sebesat 1 kg kurang dan ekstasi yang diamankan dalam pesta narkoba yang melibatkan seorang oknum polisi.

Pesta Narkoba, Oknum Personel Polres Dumai Terancam Dipecat sambungan dari hal 20 Sedangkan untuk pemberian sanksi kode etik itu, lanjut Yusuf, akan diserahkan ke Polres Dumai mengingat yang bersangkutan bertugas di sana.

“Sanksi kode etik oleh Polres Dumai,” terang Kapolres Bengkalis.

Untuk diketahui, pengungkapan tindak pidana narkotika ini dilakukan, setelah Tim Opsnal Po l s e k Ma n d au m e l a ku k a n penyelidikan selama dua pekan di salah satu rumah di Jalan Lintas Duri Dumai Duri XIII, Desa Bumbung, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis.

Setelah menyakini ada penyalahgunaan barang haram itu, tim opsnal yang dipimpin Kapolsek Mandau, Kompol Ricky Ricardo SIK dan Kanit Reskrim Iptu Firman Fadhila SIK langsung melakukan penggerebekan. Hasilnya didapati tujuh tersangka di antaranya empat

laki-laki berinisial SF alias Udin Brother (48), IG alias Atan (34), SR alias Rio Tato (40) dan BG (33) yang diketahui oknum polisi.

Sedangkan tiga tersangka lainnya merupakan perempuan berprofesisebagai ibu rumah tangga berisinial WW (21), NS (45) dan EPN (32). Mereka ditangkap saat pesta narkotika jenis sabu-sabu. Selain itu dari penggeledahan terhadap badan dan dalam rumah, tim opsnal menemukan barang bukti berupa sabu-sabu sekitar 838,46 gram yang diperkirakan nilainya Rp1 miliar.

Lalu, pil ekstasi warna hijau sebanyak 54 butir dengan nilai Rp14 juta serta narkotika jenis daun ganja kering sebanyak tiga paket, yang diperkirakan nilainya sebesar Rp300.000. Kemudian, uang tunai Rp20,7 juta, sisa uang di rekening milik Udin Brother Rp70 juta, enam timbangan digital, satu unit mobil, 13 unit handphone berbagai merk.

Sementara itu, hasil pemer iksaan s ementara terhadap tersangka SF alias Udin Brother mengakui, barang haram tersebut dibeli dari salah seorang warga negara asing (WNA) Malaysia ber isinial, NPC pada awal November lalu.

Proses transaksi dilakukan dengan menghubungi PC. Kemudian barang haram itu diletakkan di pinggir jalan sekitaran daerah Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai dan dilakukan penjemputan oleh yang bersangkutan. Selanjutnya sabu-sabu itu diedarkan di Kecamatan Duri oleh tersangka IG alias Atan.

Sedangkan untuk tersangka BG, oknum Polri mengakui sebelum dilakukan penangkapan melakukan penyalahgunaan sabu-sabu bersama Udin Brother, Atan dan Rio Tato. Lalu Atan mengakui mendapatkan barang dari Udin Brother.(rir/sda/evi)  TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

HALAMAN 20

MoU KUAPPAS Diteken Rp9,135 T Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru

MARDIAS CHAN/RIAU POS

BAKAR KAPAL PETI: Kapolsek Kuantan Mudik AKP Afrizal SH MSi turun ke lokasi membasmi PETI dengan cara membakar kapal di kebun Pemda, Desa Perhentian Sungkai, Kecamatan Pucuk Rantau, belum lama ini.

Kapolsek Bakar PETI di Kebun Pemda TELUKKUANTAN (RP)- Polres Kuansing gencar melakukan razia penambangan emas tanpa izin (PETI) di berbagai daerah yang menjadi lumbung terjadinya pengrusakan lingkungan.

Salah satunya dilakukan Polsek Kuantan Mudik. Kapolsek Kuantan Mudik AKP Afrizal SH MSi

langsung turun membakar kapal PETI yang beroperasi di Kebun Pemda yang berada di Kecamatan Pucuk Rantau, akhir pekan lalu.  �Sesuai instruksi Kapolres, bahwa aktivitas PETI harus menjadi musuh bersama. Sebab dampaknya sangat besar terh-

adap lingkungan dan kehidupan masyarakat banyak. Mulai dari bahaya bahan kimia, hingga risiko cacat bagi masyarakat yang menggunakan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari,� ujar Kapolsek Kuantan Mudik Afrizal saat dihubungi, Rabu (21/11) siang.

 Bahkan, lanjut Afrizal, Kapolres Kuansing akan menindak tegas oknum aparat jika terlibat membeking aktivitas yang merusak tersebut. Seperti yang dilakukan Polsek Kuantan Mudik dengan beberapa anggota saat ď Ž Baca Kapolsek Halaman 19

KEBIJAKAN Umum Anggaran (KUA) Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) RAPDB 2019 akhirnya disepakati. Hal itu tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang diteken DPRD bersama Pemprov Riau, Rabu (21/11).

Penandatanganan dipimpin langsung Ketua DPRD Riau Septina Primawati dan Plt Gubernur Riau Wan hamrin Hasyim. Serta disaksikan Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman, Sekretaris Daerah Riau Ahmad Hijazi dan 33 anggota DPRD. Dari kesepakatan bersama disepakati angka yang akan dijadikan APBD 2019 sebesar Rp9.135.176.517.065. Jumlah tersebut terdiri atas pendapatan asli daerah (PAD) Rp3,6 triliun, dana perimbangan Rp5,515 triliun serta pendapatan lain yang sah Rp18 milliar. “Untuk belanja tadi rinciannya Rp5,7 triliun belanja tidak langsung, belanja langsung Rp4,11 triliun ditambah pembiayaan daerah sebesar Rp50 miliar,� ujar Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman usai MoU. Soal perkiraan awal APBD

2019 yang mencapai Rp9,4 triliun, Noviwaldy menyebut memang ada sedikit perubahan.

Karena di dalam pembahasan KUA-PPAS bersama TAPD pihaknya tidak memasukan seluruh proyeksi DBH pada tahun mendatang. Hanya menambahkan sebanyak 85 persen dari angka Rp1,1 triliun yang berasal dari DBH. Pertimbangan itu dilakukan Banggar dan TAPD berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya. “Iya memang rencana awal APBD kita Rp8,3 triliun. Kemudian kita lobi pemerintah pusat untuk mendapat tambahan dari DBH. Saat lobi itu kan pusat memastikan ada penambahan untuk kita sebesar Rp1,1 T. Tapi kita tidak ambil angka 100 persen, hanya 85 persen saja. Karena kita tidak mau setelah diproyeksikan 100 persen, nyatanya DBH yang cair tidak sampai segitu,� jelasnya.

Lelaki yang akrab disapa Dedet itu menambahkan, angka PPAS saat ini lebih realistis, karena melihat kondisi ekonomi saat ini, bisa saja transfer pusat tidak seperti yang diproyeksikan. Jika itu terjadi ď Ž Baca MoU Halaman 19

Pesta Narkoba, Oknum Personel Polres Dumai Terancam Dipecat

Penerimaan PKB Capai Rp912 Miliar

rinya masih menunggu laporan. “Saya masih menunggu laporan dari Kapolres (Bengkalis). Kita belum tahu kasusnya seperti apa,� ujar Sunarko, Rabu (21/11) siang.   Untuk lebih jelas, Sunarto mengarahkan, agar menanyakan langsung kepada Kapolres Bengkalis AKBP Yusuf Rahmanto mengenai penanganannya. “Coba tanya ke Kapolres,� s i ng k at ma nt a n Kab i d Hu mas Polda Sulawesi Tenggara.    Terpisah, Kapolres Bengkalis AKBP Yusuf Rahmanto menjelaskan, oknum polisi berpangkat brigadir tersebut akan menerima sanksi PDTH. Karena melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika. “Pecatlah, karena melakuan tindak pidana. Dia juga positif dan mengaku menggunakan sabu-sabu,� tegas Yusuf.

PEKANBARU (RP) - Penerimaan pajak kendaraan bermotor (PKB) di Riau telah mencapai Rp912 miliar. Artinya sudah mencapai target 92 persen dari 995 miliar. Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau menargetkan hingga Desember capaian sudah 100 persen.

Kepala Bapenda Riau Indra Putrayana melalui Kepala Bidang Penerimaan Pajak Daerah Ispan S Syahputra mengatakan, penerimaan tahun ini lebih besar dibanding tahun lalu. Dimana, hingga Desember 2017, realisasi berada di angka Rp924 miliar. “Dibanding 2017 lalu, sebenarnya sudah lebih bagus. Untuk PKB, Rp924 miliar sampai 31 Desember.

Tahun ini, hingga 21 November sampai sudah mencapai Rp912 miliar,� kata Ispan, Rabu (21/11).

PEKANBARU (RP) - BG, oknum personel Polri berpangkat brigadir terancam sanksi pemecatan dengan tidak hormat (PDTH).

Pasalnya polisi yang bertugas di Polres Dumai itu ditangkap atas dugaan tindak pidana penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu. Â Â Pria berusia 33 tahun tersebut diamankan bersama enam orang rekannya saat tengah melaksanakan pesta narkoba di salah satu rumah Jalan Lintas Duri-Dumai Duri XIII, Desa Bumbung, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Senin (19/11) dini hari. Dari tangan ketujuh tersangka turut didapati narkotika berbagai jenis yang nilainya mencapai miliaran rupiah. Â Â Â Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto ketika dikonfirmasi terkait pemberian sanksi oknum Polri tersebut, mengaku belum dapat memastikannya. Sebab di-

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

ď Ž Baca Pesta Halaman 19

KASMEDI/RIAU POS

DIRAWAT: Pegawai honorer Distankan Kabupaten Inhu, Nurul Fitria, menjalani perawatan di RSUD Indrasari Rengat karena tertimpa plafon saat bekerja, Rabu (21/11/2018).

Plafon Kantor Distankan Inhu Ambruk RENGAT (RP) - Plafon Kantor Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) di Komplek Perkantoran Bupati tiba-tiba ambruk pada Rabu (21/11).

Kuat dugaan bangunan plafon tersebut sudah tua dimakan usia.

Akibatnya bagian gipsum mengenai salah seorang pegawai honorer atas nama Nurul Fitria. Hingga akhirnya harus mendapat perawatan intensif di ruang unit gawat darurat (UGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indrasari Rengat.

Karena potongan gipsum

mengenai bagian kepala korban. “Kajadian itu sempat menggemparkan semua pegawai yang ada,â€? ujar Deni Wilman yang juga pegawai honorer Distankan saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (21/11) siang. ď Ž Baca Plafon Halaman 19

ď Ž Baca Penerimaan Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN

HALAMAN 21

Persaingan Z Face Riau Makin Ketat KO TA ( R P ) - S e t e l a h memilih 80 dari 100 lebih peserta Z Face Boy and Girl Riau 2018, pekan ini, tahapan tantangan atau challenge kedua resmi dimulai. Pada challenge kedua ini, seluruh peserta ditantang untuk mem-posting aksi positif mereka di akun sosial media Instagram. ď Ž Baca Persaingan Halaman 27

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

AIR BERSIH: Warga mengambil air bersih dari masjid untuk keperluan sehari-hari setelah air sumur warga kotor akibat banjir yang menggenangi Perumahan Witayu, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, Rabu (21/11/2018).

Tercebur Banjir ANJAR (bukan nama sebenarnya) adalah seorang fotografer. Rabu (21/11), ia dan beberapa rekan sesama fotografer ingin mengambil objek banjir yang sedang melanda pemukiman penduduk di Perumahan Witayu,

ď Ž Baca Tercebur Halaman 27

23 KK Harus Mengungsi Laporan TIM RIAU POS, Rumbai DUA hari pascabanjir yang melanda masyarakat di Jalan Nelayan ujung dan Perumahan Witayu Kecamatan Rumbai, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Sosial (Dissos) mulai mem-

bangun tenda pengungsian sementara dan juga dapur umum, Rabu (21/11) sore.

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dissos Pekanbaru Langgeng Widodo mengatakan, dari hasil peninjauan dan assessment di lapangan yang dilakukan pihaknya, khusus untuk pen-

gungsi di Jalan Nelayan ujung terdapat sebanyak tiga kepala keluarga (KK). Sedangkan di Perumahan Witayu terdapat 10 KK dan di kawasan Teluk Leok 10 KK. Total, sudah ada 23 KK yang harus mengungsi karena banjir. “Pada tiga lokasi tersebut didirikan tenda keluarga

dan juga dapur umum. Sekaligus juga diberikan bahan makanan,� jelasnya.

Sebenarnya, lanjut Langgeng, khusus untuk di Perumahan Witayu, pihaknya pada awalnya akan mendirikan tenda pleton atau satu tenda yang dapat menampung banyak pengungsi.

Camat Harus Cepat Kuasai Wilayah KOTA (RP) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kembali melakukan pelantikan 37 pejabat eselon III dan IV, Rabu (21/11). Dari beberapa pejabat tersebut, ikut dilantik tiga camat. Yakni camat Rumbai, Tenayan Raya dan Bukit Raya.

Camat Rumbai saat ini dijabat oleh Vemi Herliza yang sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tuga (Plt) Camat Rumbai. Kemudian Camat Tenayan Raya saat ini dijabat oleh Abdimas. Sedangkan Camat Bukit Raya saat ini dijabat oleh Wahyu Idris. ď Ž Baca Camat Halaman 27

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

SOLEH SAPUTRA /RIAU POS

LANTIK: Sekko Pekanbaru M Noer MBS melantik pejabat eselon III dan IV di aula Bappeda Pekanbaru, Rabu (21/11/2018).

Namun masyarakat di sana meminta didirikan tenda keluarga yang bisa dibangun dekat dengan rumah. “Kalau membangun tenda pleton lokasinya harus besar sehingga jauh dari rumah warga yang mengungsi. Warga ď Ž Baca 23 KK Halaman 27

Seleksi CPNS, Pemko Tunggu Arahan Pusat KOTA (RP) - Pemerintah kota Pekanbaru melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), hingga saat ini masih menunggu arahan dari pemerintah pusat terkait proses selanjutnya setelah selesai melaksanakan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2018.

Kepala BKPSDM Pekanbaru Masykur Tarmizi mengatakan, pihaknya masih menunggu arahan selanjutnya apa yang harus dilakukan, karena dari hasil tes SKD. Hanya 227 peserta yang ď Ž Baca Seleksi Halaman 27

ď Ž TATA LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: SYUKRI

METROPOLIS

22

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

Pangkalan Berlakukan Surat Keterangan RT KOTA (RP) - Pangkalan gas elpiji 3 kilogram mulai memperketat penyaluran sampai ke masyarakat.

Pembeli wajib membawa kartu keluarga (KK). Selain itu juga surat keterangan domisili dari ketua rukun tetangga (RT) atau RW. Surat keterangan dari RT/RW itu khusus diberlakukan bagi warga yang menetap di area pangkalan namun masih KK domisili di luar wilayah pangkalan.

“Jadi kami tidak kaku kalilah. Banyak warga yang sudah bertahun-tahun menetap di sini namun domisilinya berdasarkan KK teryata banyak yang tidak diubah. Ya pakai surat keterangan RT atau RW bisa,” ujar pemilik pangkalan Herman kemarin.

Kepada Riau Pos ia mengatakan, warga yang ada di Jalan Cipta Karya ujung juga

banyak warga baru. Daerah itu merupakan daerah yang sedang berkembang. Jadi menurutnya warga tersebut jelas berhak mendapatkan gas subsidi.

“Jadi tidak benar jika ada perbedaan. Daerah sini kan banyak warga baru.

Alamat sesuai pada KTP masih domisili lain. Jadi tetap kita berikan,” terangnya. Pangkalan yang ada di Jalan Cipta Karya ujung tersebut memang memperketat penyaluran gas melon.

Warga yang berada di luar zona pangkalan dan tidak bisa menunjukkan surat keterangan dari RT maka tidak bisa mendapatkan gas 3 kg.

Keberadaan pangkalan gas 3 kg dipantau Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru khususnya dalam penyaluran sampai di tangan masyarakat yang berhak.(ilo)

Berkas Pengedar 4 Kg Sabu Disiapkan KOTA (RP) - Penyidik Polsek Tampan melakukan tahap pemberkasan terhadap seorang tersangka narkotika jenis sabu-sabu yang diamankan waktu lalu.

Dalam waktu dekat ini, dikatakan Kapolsek Tampan Kompol Kari Amsah Ritonga, setelah pemberkasan selesai pihaknya akan menyerahkannya ke kaksa penuntut umum (JPU). “Masih tahap pemberkasan, saat ini kami masih mengumpulkannya,” kata Kari Amsah kemarin.

Sebelumnya Tim Opsnal Polsek Tampan terus berupaya untuk menelusuri keberadaan daftar pencarian orang (DPO), narkotika jenis sabu-sabu di wilayah hukum Kota Pekanbaru.

Tidak hanya itu terkait tangkapan tersangka dan sejumlah barang bukti narkotika jenis sabu-sabu waktu lalu, saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan Satuan Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru serta Reserse Narkoba Polda Riau.

 REDAKTUR: GEMA SETARA

Diketahui seorang lelaki diduga pengedar narkotika jenis sabu-sabu berinisial SS alias Saud (37) diringkus oleh aparat kepolisian Polsek Tampan, Sabtu (10/11) lalu.

Pria yang sehari-hari bekerja sebagai buruh bongkar muat barang itu, diamankan polisi karena kedapatan membawa empat kilogram sabu-sabu yang disimpan dalam tas ranselnya.

Tersangka yang merupakan warga Jalan Siak II, Pasar Maronan, Kecamatan Rumbai tersebut ditangkap Tim Opsnal Polsek Tampan tidak jauh dari rumahnya.

Ketika dilakukan penggeledahan, petugas mendapati empat paket besar sabu yang dikemas dengan plastik bertuliskan huruf Cina warna hijau dan kuning. Ketika petugas melakukan interogasi ternyata tersangka merupakan mantan residivis kasus narkoba tahun 2012 lalu.

Dari keterangan tersangka tas tersebut bukan miliknya.(man)

DEFIZAL/ RIAU POS

TUTUP ALIRAN DRAINASE: Bekas galian kabel di Jalan Tuanku Tambusai dibiarkan begitu saja, Rabu (21/11/2018). Bekas galian ini juga menutup aliran drainase.

Dinas PUPR Petakan Lokasi Pembongkaran Drainase Laporan SOLEH SAPUTRA, Kota DINAS Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pekanbaru hingga saat ini masih memetakan lokasi drainase yang tersumbat untuk segera dilakukan pembongkaran.

Pembongkaran drainase ini sesuai instruksi Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT yang menilai drainase tertutup menjadi salah satu penyebab genangan air di badan jalan.

Kepala Dinas PUPR Pekanbaru Indra Pomi mengatakan, dari hasil pengecekan di lapangan, sementara ini, salah satu drainase yang fungsinya menurun yakni drainase yang ada di Jalan Jenderal Sudirman. Di mana, drai-

Fokus kami saat ini terutama di daerah yang rawan terjadi genangan. Karena kalau drainase tertutup, jika drainase tersebut tersumbat sampah, petugas tidak bisa membersihkannya.  INDRA POMI Kepala Dinas PUPR Pekanbaru

nase di sana banyak yang ditutup masyarakat dan digunakan sebagai jalan.

“Ada drainase di Jalan Sudirman tepatnya di sekitar depan Rumah Sakit Awal Bros yang ditutup masyarakat dan digunakan untuk jalang gang.

Dengan kondisi ini tentu mengurangi fungsi drainase yang ada,” katanya, Rabu (21/11).

Tidak hanya di lokasi itu saja, lanjut Indra, pihaknya juga akan terus memetakan lokasi drainase yang tersumbat atau tertutup terutama di ruas-ruas jalan yang sering terjadi genangan saat hujan lebat mengguyur Kota Pekanbaru. Jika sudah ditemukan, nantinya akan segera dilakukan tindakan pembongkaran.

“Fokus kami saat ini terutama di daerah yang rawan terjadi genangan.

Karena kalau drainase tertutup, jika drainase tersebut tersumbat sampah, petugas tidak bisa membersihkannya,” ujarnya.

Sebelumnya, Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT mengatakan, pembagunan rumah toko (ruko) yang tidak memperhatikan drainase, atau bahkan menyumbat drainase disinyalir menjadi salah penyebab banjir di Pekanbaru. Untuk itu, Pemko Pekanbaru melalui instansi terkait akan melakukan tindakan tegas berupa pembongkaran halaman ruko yang menutup drainase.

“Sudah saya perintahkan dinas terkait untuk mengecek, mana yang

perlu dibongkar, langsung saja dibongkar. Apalagi pembangunan yang tidak mengikuti aturan sehingga menghambat arus air,” tegasnya.

Selain kepada dinas terkait, wako juga meminta masyarakat terutama perangkat RT/RW bahkan kelurahan juga berperan aktif memantau saluran drainase tersebut. Jika melihat ada yang tersumbat atau sengaja ditutup, maka bisa melaporkan ke instansi terkait.

“Kalau masyarakat melihat ada drainase yang tertutup, silakan laporkan. Atau kalau perlu alat berat, silakan ajukan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) agar dapat segera diambil tindakan cepat,” sebutnya.(ade)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

PINGGIR-DURI-DUMAI

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

23

Minta Eksekutif-Legislatif Jauhkan Ego Sektoral DURI (RP) - KUA-PPAS RAPBD Kabupaten Bengkalis tahun anggaran 2019 telah ditandatangani baru-baru ini. Nilainya Rp3,718 triliun lebih. Menurut Bupati Amril Mukminin, angka itu belum final. Bisa bertambah, bisa pula berkurang.

Pembahasan lanjutan RAPBD hingga nanti ditetapkan menjadi APBD Bengkalis 2019 tersebut mendapat perhatian cukup serius dari pemuka masyarakat Mandau Agus Salim. “Sebagai masyarakat kami berharap, dalam penyusunan RAPBD sampai menjadi APBD tidak menonjolkan ego sektoral. Baik itu eksekutif maupun legislatif,� kata Agus Salim di Duri,akhir pekan lalu.

Selama ini, lanjutnya, sering terdengar bahwa pembahasan RAPBD sering alot. Masing-masing pihak saling ngotot. Diduga karena banyaknya indikasi kepentingan yang disisipkan. “Untuk APBD Bengkalis 2019 kita berharap semua pihak mengedepankan kepentingan masyarakat banyak ketimbang kepentingan kelompok. Tujuannya supaya tidak ada lagi proyek yang mubazir,� ujarnya.

Salim juga sangat mendukung harapan bupati agar fokus belanja pada tahun anggaran 2019 hendaknya tetap mengutamakan program dan kegiatan pada sektor penting dan strategis serta memberikan pengaruh besar terhadap sektor pendukung lainnya. “Dengan kondisi keuangan yang saat ini kurang menguntungkan, kami sangat berharap pemerintah daerah dan DPRD Bengkalis bisa mengalokasikan anggaran sesuai dengan skala perioritas,� imbuhnya.(sda)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

PERJANJIAN PINJAM PAKAI: Wali Kota Dumai Zulkili As menandatangani Perjanjian Pinjam Pakai Barang Milik Negara Kontraktor Kontrak Kerja Sama (BMN KKKS) PT Chevron Paciic Indonesia antara Kementerian Keuangan RI dengan Pemko Dumai di Gedung Sri Bunga Tanjung, Rabu (21/11/2018).

39 Persil Lahan Dipinjam Pakai ke Pemko Dumai Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai SEJUMLAH fasilitas umum yang berdiri di Kota Dumai ternyata selama ini merupakan dibangun di atas tanah Barang Milik Negara (BMN) Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PT Chevron Paciic Indonesia.

Ada beberapa fasilitas dan perkantoran yang merupakan BMN KKKS PT Chevron, seperti sejumlah sekolah, rumah wali kota, pasar, kantor LAMR Dumai dan beberapa tempat lainnya. Ada sekitar 39

persil lahan yang dipinjampakaikan ke Pemko Dumai dengan luas lahan 296.973 hektare lahan.

Pinjam pakai lahan tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian pinjam pakai Barang Milik Negara Kontraktor Kontrak Kerja Sama (BMN KKKS) PT CPI antara Kementerian Keuangan Republik Indonesia dengan Pemko Dumai, Rabu (21/11) di Gedung Sri Bunga Tanjung. “Sebenarnya kita ajukan 47 persil, namun yang baru disetujui 39 persil lahan,� ujar Wali Kota Dumai

Zulkili As, Rabu (21/11).

Ia mengatakan selama ini lahan-lahan tersebut sudah digunakan untuk fasilitas umum, apalagi memang banyak gedung sekolah. “Kami berharap banyak lagi lahan-lahan yang bisa dipinjam pakai, karena kita sangat memerlukan untuk pembangunan embung dan pembangunan rumah sakit,� jelasnya.

Pinjam pakai lahan tersebut akibat dari terbatasnya ketersediaan tanah aset Pemerintah Kota Dumai, maka pemerintah daerah telah memanfaat-

kan tanah hak pakai PT CPI di Kota Dumai yang tidak dipergunakan lagi oleh PT CPI. “Tanah-tanah tersebut dipergunakan untuk membangun berbagai fasilitas pemerintah seperti sekolah, kantor pemerintah, fasilitas kesehatan, fasilitas pariwisata, perumahan dinas pemerintah dan lain-lain.

Hal tersebut dilakukan dengan perjanjian pinjam pakai yang dilaksanakan antara Pemko Dumai dengan PT CPI yang berakhir pada 2010. Kami kembali mengajukan pada 2014 dan sekarang disetujui, mu-

dah-mudahan ke depannya tanah tersebut akan dihibahkan ke Pemko Dumai,� terangnya.

Ke depannya, ia juga berharap tanah-tanah yang tidak digunakan bisa dimanfaatkan bahkan bisa dihibahkan ke Pemko Dumai. “Pembangunan Kota Dumai memang terbatas dengan lahan, pasalnya hanya 24 persen lahan yang bisa digunakan, selebihnya kawasan hutan, bahkan dari 24 persen itu termasuk tanah KKKS PT Chevron dan PT Pertamina,� tutupnya.(ade)

Ketika Anak Berupaya Membela Ibu

Melani Malah Dipukuli Kenalan sang Ibu Melani (24) mendatangi Mapolsek Dumai Barat. Pasalnya warga Jalan Teduh itu jadi korban penganiayaan oleh seorang pria berinisial YS (31) warga Jalan Siak. Kini laporan Melani sedang diproses oleh pihak kepolisian.

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai INFORMASI yang dihimpun, Melani dianiaya oleh YS pada pekan lalu tepatnya di depan rumahnya di Jalan Teduh, Kecamatan Dumai Barat. Ketika itu, Melani baru selesai mandi mendengar suara teriakan dari luar rumah dan melihat YS memukuli ibunya. Melihat kejadian itu, Melani berusaha melerai perkelahian tersebut, namun YS yang merupakan kenalan ibunya itu malah menyerang Melani mengakibatkan tangan sebelah kiri dan

ď Ž REDAKTUR: ADE CHANDRA

bibirnya mengalami luka lebam dan bengkak. Atas kejadian tersebut Melani merasa tidak senang dan selanjutnya melaporkan ke Polsek Dumai Barat guna pengusutan lebih lanjut. “Benar sedang dilidik petugas,� ujar Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan melalui Paur Kasubag Humas Polres Dumai, Iptu Dedi Nofarizal, Rabu (21/11).

Ia memastikan semua laporan warga pasti akan ditindak lanjuti dengan cepat. “Petugas sudah turun ke TKP, saat ini sedang memeriksa saksi-saksi dan alat bukti lainnya,� tutupnya.(ade)

ILUSTRASI: IWAN SWTIAWAN

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

METROPOLIS

24

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

DEFIZAL/RIAU POS

PARKIR: Parkir kendaraan mobil hingga ke badan Jalan Jenderal Sudirman di depan Pasar Buah, Kota Pekanbaru, Rabu (21/11/2018). Kondisi tersebut sering menimbulkan kemacetan dikarenakan ruas jalan menjadi sempit.

Produk IKM Belum Bisa Masuk Swalayan KOTA (RP) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru merekomendasikan 15 pelaku industri kecil menengah (IKM) terhadap pihak swalayan. Sudah melakukan kerja sama, namun sampai sekarang belum satu pun produk IKM lokal bisa masuk swalayan.

Pelaku industri kecil lokal masih saja kesulitan mengembangkan usahanya. Karena meski sudah melakukan MoU dengan swalayan yang dimediasi DPP Pekanbaru belum ada dampak positifnya.

Kepala Bidang (Kabid) Perindustrian DPP Kota Pekanbaru, Ilham Akbar membenarkan jika kerja sama antara pelaku IKM dengan pihak swalayan

sudah pernah dilangsungkan beberapa waktu silam.

Namun karena ada kendala kelengkapan fasilitas rak untuk memajang produk IKM lokal.

Sehingga sampai sekarang produk lokal belum bisa masuk swalayan.

“Belum masih menunggu rak dari kami. Masuk anggaran perubahan in sya Allah tahun ini,” ujar Ilham Akbar kepada Riau Pos, Rabu (21/11) kemarin.

Kerja sama itu diharapakan pelaku usaha dapat memberikan kemudahan. Produk IKM lokal yang selama ini sulit masuk di swalayan bisa diberikan kemudahan. Sehingga produk lokal bisa bersaing dengan produk luar Pekanbaru.(ilo)

Persoalan HIV/AIDS Makin Kompleks Laporan JOKO SUSILO, Kota

MENYIKAPI berbagai temuan kasus HIV/ AIDS, Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru bersama Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Pekanbaru dan lembaga mitra penanggulangan AIDS berencana melaksanakan pertemuan koordinasi terkait langkah-langkah yang patut diupayakan.

Sekretaris KPA Pekanbaru Hasan Supriyanto, Rabu (21/11) mengatakan, langkah-langkah ini penting mengingat semakin kompleksnya persoalan epidemi HIV dan AIDS termasuk di Kota Pekanbaru.

“Salah satu agenda yang dibahas adalah membuka kemungkinan untuk mem-

“Salah satu agenda yang dibahas adalah membuka kemungkinan untuk memperbaharui Peraturan Wali Kota Pekanbaru tentang Pencegahan dan Penanggulangan AIDS di Kota Pekanbaru.  HASAN SUPRIYANTO Sekretaris KPA Pekanbaru

perbaharui Peraturan Wali Kota Pekanbaru tentang Pencegahan dan Penanggulangan AIDS di Kota Pekanbaru,” ungkapnya kepada Riau Pos. Ditambahkan Hasan, upaya penanggulangan HIV dan AIDS memerlukan dukungan banyak pihak tidak hanya dari sisi kesehatan. Upaya pence-

gahan juga memerlukan pendekatan agama dan norma-norma. Oleh sebab itu dukungan berbagai pihak sangat diperlukan termasuk adanya payung hukum yang kuat yang dapat dipedomani banyak pihak.

Upaya penanggulangan AIDS ini di Kota Pekanbaru saat ini sudah memi-

liki payung hukum yaitu berupa Peraturan Wali Kota Pekanbaru Nomor 32 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Penanggulangan HIV dan AIDS di Kota Pekanbaru. Pilihan yang mungkin dapat diupayakan adalah menaikkan peraturan wali kota ini untuk diusulkan menjadi peraturan daerah.

Rapat koordinasi dengan para pihak khususnya Diskes dan lembaga mitra menjadi penting untuk dilakukan secara rutin karena upaya penanggulangan tidak hanya menjadi tanggung jawab pihak tertentu khususnya KPA dan Dinas Kesehatan.

Upaya pemberian informasi kepada masyarakat dirasakan belum optimal

kalau hanya mengandalkan pihak-pihak yang selama ini berkecimpung dalam penanggulangan AIDS. Peran masyarakat luas juga diperlukan khususnya keluarga. Ketahanan keluarga menjadi penting untuk pencegahan HIV dan AIDS. “Diyakini melalui ketahanan keluarga akan muncul kewaspadaaan dan tidak tergoda untuk melakukan hal-hal yang berisiko. Kalau jika situasi ini terjadi maka kemunculan lokasi-lokasi berisiko untuk penyebaran HIV dapat dikurangi. Jika keluarga sudah rukun dan saling menjaga banyak hal negatif dapat ditangkal termasuk penanggulangan AIDS,” tutup Hasan.(gem)

Tidak Ada Penyelewengan dalam Pelaksanan Kegiatan TORA di Riau KOTA (RP) - Belum lama ini DPRD menaruh curiga terhadap kegiatan Reformasi Agraria yang dilaksanakan di Kabupaten Siak. Bahkan, dewan berasumsi program untuk masyarakat itu diselewengkan oleh oknum pejabat terkait yang memberi sertifikat kepada perusahaan dengan menjual nama masyarakat.

Namun hal tersebut dibantah langsung oleh Kepala Bidang Penataan Kanwil BPN Provinsi Riau, Achmad Taufik, Rabu (21/11). Ia menerangkan,

 REDAKTUR: GEMA SETARA

terkait adanya pernyataan yang disampaikan oleh anggota Komisi III DPRD Riau yang menaruh curiga adanya penyelewengan TORA tidak benar adanya.

Pasalnya, semua tahapan kegiatan sudah sesuai dengan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Kegiatan Landreform Tahun 2018.

“Perlu diketahui, sasaran utama sebagai penerimaan obyek redistribusi ini adalah petani penggarap setempat tidak boleh warga di luar kabupaten dan proses seleksi penerima melalui tahapan

Tim Panitia Pertimbangan Landreform mulai dari awal sampai akhir berjalan sesuai dengan aturan ataupun ketentuan,” terangnya.

Selain itu, pemberitaan yang terbit beberapa lalu membuat seolah-olah redistribusi tersebut diberikan kepada pihak perusahaan. Padahal, hal tersebut sama sekali tidak benar dan dapat untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut.

“Kalau memang ada perusahaan yang memiliki lahan di areal Tan-

ah Obyek Redistribusi Agraria tersebut, akan kita tindak karena kegiatan TORA ini merupakan nawacitanya Presiden unutk mengatasi ketimpangan kepemilikan lahan.

Dengan program TORA inilah negara hadir untuk mengatur dan menata kembali penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah (P4T),” kata dia.

Selain itu, program TORA juga menyelenggarakan penataan akses (akses reform) untuk memastikan petani penerima

manfaat mendapatkan akses permodalan, teknologi pengolahan pertanian, dan pascapanen melalui pola bapak angkat yang diinisiasi, serta difasilitasi oleh pemerintah daerah setempat sebagai Panitia Pertimbangan Landreform dengan stakeholder terkait.

Redistribusi Tanah dalam Bingkai Reforma Agraria merupakan salah satu rangkaian pelaksanaan Nawacita demi terwujudnya “Tanah sebagai Sumber Penghidupan“. (cr2/ifr)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

HALAMAN 25

TAK terasa dua tahun berselang sejak seri Pocket Monster (Pokemon) versi Sun dan versi Moon dirilis untuk mesin portabel Nintendo 3DS. Versi Ultra untuk keduanya juga telah hadir setahun silam. Itu berarti seri berikutnya segera menyusul. Nintendo bersama developer Game Freak sedang menyiapkan generasi kedelapan tersebut, yang bakal tampil untuk mesin Nintendo Switch. Tapi, untuk sementara, disuguhkan Pocket Monster versi Let’s Go Pikachu dan versi Let’s Go Eevee.

Pemerhati Pokemon bisa menebak bahwa game tersebut merupakan pembuatan ulang dari seri Pocket Monster Pikachu (Amerika: Pokemon Pikachu Special Edition atau sering disebut Pokemon Yellow), yang dirilis untuk mesin portabel GameBoy 20 tahun silam.

Seri tersebut cukup monumental karena kali pertama muncul Pikachu, monster kuning mungil berkekuatan petir yang kemudian jadi maskot Pokemon.

Dari GameBoy, seri tersebut diboyong ke Switch. Perubahan audio visualnya tentu sangat signifikan. Tapi, Nintendo tak sekadar merombak tampilan.

Berbagai unsur permainan juga ditambahkan, kebanyakan diadopsi dari seri-seri lain Pokemon selama ini. Mereka yang pernah memainkan Pokemon Pikachu pun akan terasa seperti menghadapi sebuah game yang baru.

Pemain akan dikenalkan dua pelatih pokemon baru serta seorang rival baru. Mereka akan melatih total 151

Game Lama Jadi Baru DIBUAT ulang setelah 20 tahun, Pokemon: Let's Go Pikachu dan Let's Go Eevee menyertakan cukup banyak tambahan yang tak terdapat dalam versi GameBoynya dulu.

pokemon dari versi GameBoy, ditambah satu dari Pokemon Go. Konsep megaevolusi dari seri Pokemon Ruby dan Sapphire diterapkan kepada para monster tersebut. Begitu juga sosok Alola dari seri Pokemon Sun dan Moon.

Dua pemain bisa saling mempertarungkan pokemonnya. Bisa juga kedua pihak bekerja sama menghadapi musuh. Fasilitas itu bisa dijalankan secara online. Tapi, syaratnya, kedua pemain harus berlangganan Nintendo Switch Online dulu.

Permainan dua orang pada satu mesin dimungkinkan karena game itu dirancang untuk dimainkan dengan satu controller.

Ketika bertualang, monster liar akan terlihat di medan penjelajahan. Pemain tinggal menyentuhnya untuk menantang. Setelah energi musuh terkuras, ia bisa ditangkap. Caranya, mengayunkan controller, di mana sensor mesin Switch mendeteksi gerakan tersebut. Ketepatan ayunan berpengaruh terhadap keberhasilan mengoleksi monster baru. Oh ya, jika dua pemain bekerja sama dan mengayun secara serempak, kemungkinan sukses meningkat drastis.

Demikian seterusnya. Pemain bisa melatih para pokemon lewat pertempuran di medan penjelajahan, ataupun latihan di sejumlah gym. Ratusan pokemon, termasuk versi evolusinya, dikoleksi.

Ada sejumlah monster yang khusus versi Let’s Go Pikachu dan untuk versi Let’s Go Eevee. Tapi, pemilik versi mana pun bisa mendapatkan secara lengkap jika saling bertukar dengan teman.

Selain mengejar pemasukan tambahan, Nintendo punya alasan lain merilis versi pembuatan ulang itu. Pertama, memberikan kesempatan Game Freak mempelajari sistem pemrograman mesin Switch. Dan kedua, mengumpulkan masukan dari penggemar bagi pembuatan Pokemon generasi kesembilan yang mestinya dirilis tahun depan. (c25/ray)

Interaksi dengan Pokemon Dalam versi GameBoy dulu, hanya Pikachu yang ditampakkan ikut berjalan-jalan di luar Poke Ball.

Kini siapa pun yang jadi pokemon awal bakal diperlihatkan seperti itu juga. Bahkan, ada sejumlah pokemon yang bisa ditunggangi.

Musashi dan Kojirou Petualangan Pokemon tak lengkap tanpa persaingan melawan Tim Rocket. Karakter protagonis bakal menghadapi Musashi (Amerika: Jessie), Kojirou (Amerika: James), serta pokemon andalan mereka yang bernama Nyaasu (Amerika: Meowth).

Meltan Pokemon berunsur logam ini kali pertama muncul dalam Pokemon Go. Kini ia jadi satu-satunya pokemon yang tidak termasuk deretan monster dalam versi GameBoy. Tentu, lengkap dengan wujud evolusinya juga.

Pocket Monster Let’s Go Pikachu & Let’s Go Eevee Genre: RPG Mesin: Nintendo Switch Produksi: Nintendo Rilis: 16 November 2018

Kasumi

Pasti kenal dengan gadis ini kan?

Kasumi (Amerika: Misty) tampil sejak seri Pokemon pertama dan berulangulang muncul dalam seri-seri lainnya.

Seperti biasa, ia mengelola gym tempat pemain bisa melatih pokemon tipe air.

26 METROPOLIS Senin, Pedagang Harus Masuk Bangunan Pasar Riau Pos

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

Laporan SOLEH SAPUTRA, Kota

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

BELAJAR: Seorang guru membimbing anak didiknya saat kunjungan ke Perpustakaan Wilayah Riau Soeman Hs di Jalan Sudirman Pekanbaru, Rabu (21/11/2018). Perpustakaan menjadi pilihan bagi sekolah-sekolah untuk mengenalkan pentingnya membaca sejak dini kepada para murid.

Praktikkan Ilmu saat Magang di Riau Pos KOTA (RP)- Selama dua bulan belakangan ini, Riau pos menerima sebanyak delapan orang mahasiswa magang jurnalistik dari Universitas Riau (Unri) dan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau. Para mahasiswa magang ini bekerja pada divisi atau rubrik yang berbeda-beda didampingi masing-masing satu orang mentor.

Banyak pengalaman yang didapat oleh para mahasiswa magang ini selama mengikuti kegiatan magang, apalagi mereka dilepas langsung ke lapangan melihat bagaimana bekerja dunia jurnalistik sebenarnya. Salah seorang mahasiswa magang Nirmala Osela (21) mengatakan, ia sangat berterima kasih karena diterima magang di Riau Pos. “Banyak pengalaman yang didapat selama magang, ilmu yang

 REDAKTUR: GEMA SETARA

gang tersebut bisa lebih aktif lagi dalam menulis, terus belajar dan tidak berhenti sampai di situ saja.

“Terus belajar, jangan berhenti sampai di sini saja, karena kalian mahasiswa jurnalistik. Saya berharap apa yang telah didapat selama magang dia Riau pos ini dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasan yang berguna untuk kalian ke depannya,” harapnya.(sol)

PEMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru, melalui lima instansinya akan kembali menempatkan para pedagang Pasar Kodim yang masih menggunakan badan jalan pada tempat yang sudah ditentukan.

Penempatan kembali tersebut paling lambat akan dilaksanakan pada Senin (26/11) mendatang.

Asisten 1 Pemko Pekanbaru Azwan mengatakan, pedagang yang selama ini menempati Jalan Alamudin Syah, Teratai, Seroja dan Jalan A Yani atau kerap disebut pedagang Pasar Kodim akan ditempatkan lagi pada lokasi yang telah ditentukan. Karena sebelumnya pihaknya juga sudah melakukan penertiban kepada para pedagang tersebut.

“Kali ini kami menyebutnya tidak lagi penertiban, tapi penempatan kembali karena sebelumnya pedagang tersebut sudah pernah ditertibkan namun kembali lagi berjualan di pinggir jalan,” katanya.

Jika dulu pedagang be-

ralasan kembali berjualan di pinggir jalan karena lokasi Pasar Higienis dan bangunan Pasar Kodim tidak mencukupi untuk menampung para pedagang, saat ini sudah dilakukan penambahan kios sehingga bisa menampung seluruh pedagang yang sebelumnya telah dilakukan pendataan.

“Jadi tidak ada alasan lagi bagi para pedagang untuk tidak menempati bangunan pasar yang ada.

Untuk itu, dari hasil rapat yang telah dilakukan, ditetapkan ada lima organisasi perangkat daerah (OPD) yang terlibat dalam penempatan kembali pedagang tersebut,” ujarnya.

Lima OPD tersebut, dijelaskan Azwan yakni, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DPP), Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Perhubungan dan juga Satuan Polisi Pamong Praja. Lima OPD tersebut akan berperan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.

“Misalnya saja DPP,

bertugas memastikan lokasi yang ada sudah siap untuk ditempati seperti air dan listrik yang ada.

Kemudian DLHK memastikan tersedianya tempat pembuangan sampah, PUPR memastikan sarana pendukung seperti drainase yang baik, Dinas Perhubungan menentukan lokasi parkir dan Satpol PP melakukan penertiban dan pengawasan,” sebutnya.

Untuk itu, mulai hari ini, petugas dari Satpol PP Pekanbaru juga sudah mulai melakukan sosialisasi kepada para pedagang untuk bisa menempati lokasi yang telah ditetapkan. Karena, Senin depan lokasi jalan-jalan yang selama ini digunakan untuk berdagang sudah harus bersih dari aktivitas pedagang.

“Hari Jumat besok akan dilakukan pengecekan terakhir, hari Seninnya pedagang sudah harus berada di tempat yang sudah ditentukan. Untuk itu kami juga imbau pedagang untuk segera berpindah ke lokasi yang telah ditetapkan,” katanya. (gem)

SAKIMAN/RIAU POS

CENDERA MATA: Mahasiswa magang dari Unri, Nirmala Osela (tengah), menyerahkan cendera mata kepada perwakilan mentor, Soleh Saputra usai acara perpisahan di ruang redaksi Riau Pos, Rabu (21/11/2018).

didapat dari kampus bisa langsung diterapkan.

Terimakasih kami ucapkan kepada pihak Riau Pos yang telah memberikan kami kesempatan untuk magang di sini,” ujarnya.

Koordinator Liputan Riau Pos Marrio Kisaz mengatakan, permintaan maaf kepada mahasiswa magang, karena kes-

ibukannya tidak sempat terlalu banyak memberikan bimbingan selama pelaksanaan magang. Tak lupa ucapan terimakasih yang dia sampaikan atas bantuan yang telah diberikan selama proses magang berlangsung.

Tambahnya, untuk ke depannya dia berharap agar mahasiswa yang telah melaksanakan ma-

 TATA LETAK: SYUKRI

METROPOLIS

Riau Pos KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

27

23 KK Harus Mengungsi

MHD AKHWAN/RIAUPOS

JUALAN DI TROTOAR: Pedagang kaki lima berjualan meja oshin di atas trotoar dan bahu Jalan HR Soebrantas dekat Simpang Pasar Pagi Arengka, Kecamatan Tampan, Selasa (20/11/2018).

Seleksi CPNS, Pemko Tunggu Arahan Pusat Sambungan dari hal. 21 lulus passing grade, sementara yang diperlukan untuk melakukan seleksi selanjutnya yaitu minimal 900 orang.

“Kami masih menunggu arahan dari pemerintah pusat, karena dari kuota yang telah ditetapkan yakni 304.

Hanya 227 yang lulus SKD, ini tentunya jauh dari apa yang diharapkan,” katanya.

Terkait tidak banyaknya yang lulus passing grade ujian SKD tersebut, lanjut Masykur, secara lisan pihaknya telah mendapatkan informasi bahwa untuk menutupi kekurangan yang lulus passing grade SKD tersebut dilakukan dengan sistem rangking. Namun

secara tertulis, pihaknya belum mendapatkan informasi tersebut secara pasti.

“Kalau informasi awal memang katanya akan menggunakan sistem rangking, tapi itu baru secara lisan. Kami masih menunggu informasi resmi yang datang dari pemerintah pusat. Untuk kapan surat tersebut akan kami terima, belum ada informasi juga,” sebutnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, dari 7.374 pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru. Hanya 227 pelamar yang lulus passing grade ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) yang telah dilak-

sanakan di kantor BKN regional XII Jalan Hang Tuah Ujung sejak 2-17 November lalu.

Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru, M Noer MBS mengatakan, jumlah peserta yang lulus passing grade SKD tersebut tentunya jauh dari harapan. Pasalnya, untuk seleksi CPNS tahun ini, Pemerintah Kota Pekanbaru menyediakan formasi sebanyak 304 orang.

“Sesuai ketentuan seleksi CPNS yang kami terima sebelumnya, untuk mengikuti tahap seleksi selanjutnya setelah SKD. Paling tidak diperlukan tiga kali lipat peserta dari kuota yang ada atau 912 peserta, kalau ini malah justru kurang dari

kuota yang telah ditetapkan,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, khusus untuk pelamar dari kategori tenaga honorer K2.

Dari empat formasi yang ditetapkan, juga tidak ada satupun pelamar yang lulus passing grade ujian SKD. Padahal, khusus untuk formasi ini, pelamar hanya perlu mencapai nilai passing grade dengan total 260. “ Kalau yang p elamar umum, total nilai keseluruhan nya agar lulus passing grade yakni 298. Sedangkan kalau untuk yang K2 ini hanya 260, atau ada pengurangan pada ujian tes intelegensi umum. Tapi itupun tidak ada yang lulus juga,” sebutnya.(sol)

Persaingan Z Face Riau Makin Ketat Sambungan dari hal. 21 Bukan hanya itu, seluruhnya juga diminta membuat caption yang mendukung atau bercerita tentang aksi positif yang mereka lakukan tersebut. Persaingan sehat pun semakin terasa.

Tatkala banyaknya aksi positif yang keren yang dilakukan oleh peserta.

Belum lagi jumlah likes di instagram dan kupon koran juga terus bertambah.

Ini membuktikan antusias peserta untuk bisa terus lanjut ke tahap berikutnya.

Dikatakan oleh Ketua Pan-

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

itia Z Face Boy and Girl Riau 2018 Azhar Riau Pamungkas, nantinya peserta yang memiliki aksi paling keren berkemungkinan lolos ke tahap 50 besar.

“Challenge kedua ini bertujuan untuk mengetahui seberapa aktif para calon pemenang Z Face Riau 2018 ini melakukan aksi positif.

Nantinya, peserta dengan aksi terbaik, jumlah likes dan kupon koran terbanyak akan lolos ke babak 50 besar,” ujarnya.

Hingga saat ini, sudah lebih dari setengah peserta yang mulai mem-post-

ing aksi positif mereka. Ada yang mem-posting aksi baksi sosial, prestasi ataupun penampilan bakat mereka.

Panitia berharap, para peserta bisa maksimal dalam mengikuti setiap tahapan.

Karena nantinya akan ada 30 peserta yang gugur pada challange ini.

Di samping itu, peserta juga terus diingatkan untuk rajin mengumpulkan kupon koran dan mencari likes sebanyak-banyaknya. Kedua hal ini nyatanya memiliki peran penting agar mereka bisa bertahan hingga ke tahap selanjutnya.

“Tim penilai nanti akan mengakumulasikan jumlah penilaian dari aksi positif, jumlah likes dan jumlah kupon koran. Untuk itu, seluruh poin penilaiannya diharapkan maksimal. Sehingga hasil akhirnya tinggi dan bisa lanjut ke tahap 50 besar dengan tantangan penampilan minat bakat,” sambungnya.

Adapun tahap kedua ini akan ditutup pada Jumat (23/11) mendatang. Pengumuman kelulusan ke tahap 50 besar akan diberitahukan pada Ahad (25/11) di koran Riau Pos.(azr)

Sambungan dari hal. 21 tidak mau itu, dan lebih memilih tenda keluarga saja karena bisa dibangun dekat rumah. Salah satu alasannya yakni agar mereka bisa dekat mengecek rumahnya setiap saat,” ujarnya.

Selain mendirikan tenda dan juga dapur umum, pihak Dinsos juga menyiagakan personel yang setiap saat dapat membantu masyarakat. Termasuk personel dari Tagana setiap kecamatan yang telah dibentuk. Termasuk melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan setempat.

“Kordinasi kami juga sampai pada dampak banjir nantinya seperti kesehatan masyarakat, karena yang lebih memiliki wewenang terkait warganya tersebut adalah pihak kecamatan setempat,” sebutnya.

Terkait hingga kapan pihaknya akan mendirikan tenda dan dapur umum di lokasi yang terdampak banjir tersebut, Langgeng mengatakan bahwa pihaknya akan melihat situasi terlebih dahulu. Jika dinilai nanti banjir

sudah surut dan memungkinkan masyarakat untuk bisa kembali ke rumahnya masing-masing, maka pihaknya akan membongkar tenda yang ada.

“Karena masyarakat juga pastinya ingin segera kembali ke rumahnya, setelah banjir juga perlu bersihbersih rumah. Untuk itu kapan pembongkaran tenda akan melihat situasi yang ada, bisa seminggu atau lebih, tergantung situasi,” jelasnya.

Warga Enggan Pindah Meski langganan banjir, warga di Perumahan Witayu, Kecamatan Rumbai enggan pindah ke daerah yang bebas banjir. Pasalnya, mereka sudah membeli rumah tersebut dan untuk membeli rumah baru lagi mereka tidak sanggup. Kecuali ada ganti rugi dari pemerintah.

Saat banjir seperti saat ini, biasanya warga memilih mengungsi ke rumah saudara, rumah kosong yang tidak terkena banjir, atau ke tenda pengungsian sementara. Selain itu, mereka juga membuat tempat yang

lebih tinggi di dalam rumah sebagai antisipasi bila terjadi banjir. Tempat tinggi ini dijadikan lokasi meletakkan barang-barang rumah yang tidak bisa terkena air.

Nita (38), warga sekitar mengatakan, sudah banyak warga yang mengungsi karena banjir.

“Sudah banyak yang mengungsi. Sebagian warga mencari rumah kosong sebagian lainnya ada yang bertahan,” katanya.

Ia menegaskannya, mereka tetap akan bertahan di perumahan tersebut sebelum adanya solusi dari pemerintah. Pasalnya, mereka sudah membeli tanah yang telah disediakan pemerintah.

Hal senada juga disampaikan Yenita, warga setempat.

“Kondisi air masih seperti sebelumnya, kami berharap dengan kondisi seperti ini pemerintah dapat mencari solusi,” katanya.

Ia menyebutkan, saat ini baru ada satu unit perahu bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kepada warga.(sol/ man/yls)

Camat Harus Cepat Kuasai Wilayah Sambungan dari hal. 21 Sedangkan untuk pejabat eselon III yang dilantik saat itu berjumlah 37 orang.

Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru M Noer MBS usai pelantikan mengatakan, para camat yang baru saja dilantik harus segera memetakan wilayahnya masing-masing. Kemudian camat juga harus merespon segala permasalahan yang ada di tengah masyarakat.

“Apalagi saat ini sudah memasuki musim hujan, tentunya diharapkan para camat tersebut dapat mengajak masyarakat untuk bisa menjaga lingkungan dan bergotong-royong membersihkan lingkungan untuk mengantisipasi banjir,” katanya.

Selain itu, lanjut Sek-

ko, para camat juga har u s ma mpu m e ngu a s a i wilayahnya dengan segera karena sebentar lagi akan dilaksanakan pemilu. Tujuannya agar para camat bisa menciptakan suasana aman dan nyaman jelang pemilu yang biasanya terjadi gejolak-gejolak di tengah masyarakat akibat perbedaan pilihan.

“Sehingga tidak terjadi hasut menghasut, dan benih-benih konflik dapat dicegah. Tapi ingat, ASN harus tetap netral dan menjaga integritas pada Pemilu 2019 mendatang,” ujarnya.

Karena tiga camat yang baru dilantik tersebut berada di wilayah perbatasan, M Noer juga berpesan kepada para camat untuk tidak menjadi makelar tanah. Karena jika menjadi makelar tanah,

jika terdapat persoalan mengenai tanah, camat tidak bisa menjadi penengah.

“Camat jangan sampai jadi makelar tanah. Sebelum tanda tangan harus dicek betul-betul asal usul tanah tersebut. Jangan sampai jadi masalah di kemudian hari,” tegasnya.

Pada pelantikan tersebut, terdapat lima pejabat eselon IV yang tidak hadir.

Empat di antaranya karena sedang bertugas keluar kota.

Sedangkan satu orang tidak hadir tanpa memberikan keterangan.

“Satu orang yang tidak hadir tanpa keterangan tersebut akan kami ganti karena dia tidak memberikan keterangan kenapa tidak hadir. Artinya dia tidak mau dilantik,” sebut M Noer.(sol)

Tercebur Banjir Sambungan dari hal. 21 Kecamatan Rumbai, Pekanbaru.

Sebagai seorang fotografer, Anjar tak gentar dengan medan yang ditempuh. Banjir setinggi pinggang orang dewasa di mana-mana.

Saat sedang asyik mengambil foto warga yang sedang mengambil air bersih di dekat sebuah masjid, Anjar mencari tempat yang tidak terendam banjir. Tapi ia tak sadar dirinya semakin mendekati

daerah yang terendam banjir. Dan tiba-tiba, saat ia memindahkan posisi kaki untuk mengambil angel foto dari sisi yang lain, byuuurrrr.... Anjar kecebur ke area yang terendam banjir. Karena terpeleset, posisi Anjar terduduk dan seluruh badannya terendam air banjiir.

Tinggal bagian leher ke atasnya saja yang terlihat.

Ia Basah kuyup. Kamera, tas dan handphone-nya ikut basah. ‘’Aduuhh... Jadi basah semua,’’ ujarnya kaget.

Temannya yang mengetahui langsung membantu Anjar untuk keluar dari banjir.

Sontak kejadian itu meraik perhatian warga.

Termasuk ketua RT setempat. ‘’Tahun lalu kamu kecebur juga kan?

Kayaknya banjir Perumahan Witayu masih penasaran sama kamu,’’ kata Pak RT tersenyum.

Anjar yang diingatkan kejadian setahun lalu hanya bisa tersenyum.

Alamaaak!(yls)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

28 METROPOLIS Temui Pelaku, Tunda Jenguk Korban Riau Pos

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018

PODSI Riau Tak Berikan Bantuan Hukum Laporan M ALI NURMAN dan SAKIMAN, Kota

ALI NURMAN/RIAUPOS

MENJENGUK: Ketua Umum PODSI Riau Mursini (tengah) usai menjenguk MA, pelatih kepala tim dayung Riau tersangka pencabulan anak di bawah umur, di Polresta Pekanbaru, Rabu (21/11/2018). Saat ini ada dua korban yang sudah melapor pada polisi dan empat lainnya didampingi P2TP2A Pekanbaru.

Gelapkan Sepeda Motor Majikan, PRT Dipolisikan KOTA (RP) - Udara bebas sudah tidak dihirup DS. Pembantu rumah tangga (PRT) itu ditangkap aparat kepolisian setelah menggelapkan sepeda motor m a j i k a n n y a, He r l i n d a (38).

Kanit Reskrim Polsek Pekanbaru Kota Iptu EJ Manulang saat dikonirmasi mengatakan, bahwa wanita 31 tahun itu merupakan warga Jalan Pangeran Hidayat Gang Irsad, Kelurahan Tanah Datar, Kecama-

tan Pekanbaru Kota.

Dijelaskannya perbuatan DS itu dilakukannya pada, Ahad (18/11) sekitar pukul 19.00 WIB, di rumah majikannya, Jalan Pangeran Hidayat, tak jauh dari rumahnya.

"Waktu itu pelaku meminjam sepeda motor majikannya, dengan alasan ada keperluan sebentar. Dikarenakan tidak ada kecurigaan, korban pun meminjamkannya," kata EJ Manulang.

Tepatnya, sekitar pukul

21.00 WIB, sang majikan menghubungi nomor pelaku. Namun, telepon korban tidak dijawab oleh pelaku.

Karena merasa curiga korban berusaha mencari pelaku, namun tidak juga kunjung ketemu.

Karena merasa dirugikan, selang satu hari lamanya, Senin (19/11) sekitar pukul 19.00 WIB, korban memutuskan untuk melaporkan pelaku ke Polsek Pekanbaru Kota.

Usai mendapatkan laporan korban, waktu itu tim

opsnal Polsek Pekanbaru Kota, melakukan penyelidikan terhadap pelaku.

Waktu itu usai dilakukan penyelidikan, pelaku berhasil ditemukan keberadaannya sedang berada di rumah neneknya di Pandau, Kecamatan Si a k Hu l u , Kabu p at e n Kampar.

"Waktu itu kami berhasil menangkap pelaku sekitar pukul 22.00 WIB, di rumah neneknya di Pandau beserta sepeda motor korban,"

ungkapnya.

S e t e l a h b e rha s i l d i tangkap, selanjutnya pelaku dibawa ke Polsek Pekanbaru Kota bersama barang bukti, guna pengembangan lebih lanjut.

Dijelaskan Manulang, pelaku berencana akan menjual sepeda motor majikannya demi membutuhi keperluannya sehari-hari, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersangka dikenakan pasal 372 KUH Pidana.(man)

Dua Marbot Musala Lumpuhkan Maling Kotak Infak KOTA(RP)-Dengan menggunakan kain sarung di pinggang, dua orang marbot atau penjaga Musala Radhatul Jannah, di Perumahan Villa Taman Raya Raudha, Jalan Delima Kelurahan Tobek Godang Kecamatan Tampan, berhasil melumpuhkan pelaku pencurian kotak infak.

Keduanya merupakan warga asal daerah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) bernama Beni dan Dwi. Dalam aksi heroiknya mereka sukses meringkus pria berinisial R, seorang pelaku pembobol kotak infak musala.

Tak tanggung-tanggung dalam aksinya, kedua mahasiswa di Universitas Islam Negeri (UIN) tersebut bergulat dengan pelaku yang ketika itu membawa sebuah gunting.

Kepada Riau Pos Beni mengungkapkan bahwa awal mula peristiwa tersebut terjadi, Rabu (21/11) sekitar pukul 08.30 WIB. Waktu itu dirinya memergoki pelaku tengah mengeluarkan uang dari kotak infak musala. ”Saya lagi bersih-bersih karena jarak tempat tinggal kami ke musala ada beberapa meter.

Waktu itu tiba-tiba terdengar ada suara langkah kaki yang masuk ke arah dalam musala,” ucapnya.

Sekian lama menyapu sekian lama menunggu, orang yang menuju musala tersebut tak kunjung keluar, hingga pada saat itu dirinya langsung mendekat dan melihat ke arah dalam musala. ”Saat diteliti ternyata di dalam musala ada seorang pria tengah mencongkel kotak infak,” katanya.

Tidak hanya itu, pelaku juga terlihat tengah berupaya membuka kotak infak tersebut dengan gunting.

“Pas saya masuk ke musala, dia mengatakan mau berinfak dengan alasan memilih uang yang akan dimasukkan,” katanya.

Karena melihat sejumlah uang berserakan di lantai dan merasa curiga dia bawa gunting. Akhirnya Beni ambil tas miliknya, hingga menjaga pintu agar pelaku tidak keluar musalla.

Ia juga menyampaikan bahwa, uang yang bersera REDAKTUR: DESLINA

SAKIMAN /RIAUPOS

DILUMPUHKAN: Pencuri kotak infak usai berhasil dilumpuhkan dua penjaga Musala Radhatul Jannah di Perumahan Villa Taman Raya Raudha Jalan Delima, Kelurahan Tobek Godang, Kecamatan Tampan, Rabu (21/11/2018).

kan tersebut, kata Beni, diambil pelaku sebelumnya menggunakan pinset dari celah kotak infak tersebut.

Tidak beberapa lama kemudian saat itu Beni dengan pelaku langsung bergumulan hingga berteriak meminta tolong.

“Waktu itu saya minta tolong kepala teman saya Dwi yang tengah berada di kamar,” katanya.

Hingga pada saat itu Dwi pun datang membantu

Beni, dalam aksi tersebut untuk melumpuhkan pelaku dikatakannya sedikit susah. “Ada sekitar 15 menit kami bergumul di dalam musala hingga sampai ke luar, karena pelaku menggunakan gunting,” ceritanya.

Dalam aksi tersebut dijelaskannya memang sempat dilihat oleh dua orang anak sekolah dasar (SD), namun mereka pergi begitu saja. “Mungkin dia takut,

tidak beberapa lama kemudian pelaku pun berhasil kami lumpuhkan,” katanya.

Akibat peristiwa tersebut, Dwi mengalami luka di bagian jempol kaki kiri akibat berusaha menjatuhkan pelaku.

Waktu itu pelaku berhasil dilumpuhkan setelah kaki

dan tangan pelaku sukses dikunci oleh kedua penjaga musala itu.

Hingga akhirnya, pelaku pun menyerah, tidak berapa lama kemudian warga lainnya pun datang ramai-ramai.

Akibat peristiwa tersebut, saat itu pelaku diikat dengan tali hingga diarak. Tidak beberapa lama kemudian diserahkan kepada aparat Polsek Tampan.

Lebih lanjut dijelaskannya bahwa selama ini kotak infak di musala tersebut telah terjadi kemalingan selama enam kali. Namun siapa pelakunya mereka tidak tahu sama sekali.

Kapolsek Tampan Kompol Kari Amsah Ritonga saat dikonirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut, saat ini belum bisa ditaksir kerugian akibat peristiwa itu.

“Kotak infak belum bisa dibuka, karena pengurus mushola belum datang, tapi sudah dihubungi, namun uang yang telah berhasil diambil oleh tersangka dari kotak infak sebesar Rp73.000,” ujar mantan Kapolsek Ujungbatu Kabupaten Rokan Hulu itu. (man)

Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Riau dalam waktu dekat belum akan menjenguk korban pencabulan yang diduga dilakukan oleh MA, pelatih kepala dayung Riau.

Praduga tak bersalah disebut menjadi alasan.

Pelatih Kepala tim dayung Riau berinisial MA ditangkap jajaran Polresta Pekanbaru Rabu (14/11) kemarin di Jalan Tirtonadi Kecamatan Rumbai. Dia diamankan atas dua laporan pelecehan seksual yang diterima polisi, yakni oleh korban laki-laki BA (12) tertanggal 5 November 2018 dan korban perempuan FW (15) tertanggal 12 November 2018.

Rabu (21/11) kemarin, Ketua Pengprov PODSI Riau Mursini datang ke Polresta Pekanbaru membesuk MA. Ini adalah kunjungan pertamanya sejak MA ditahan usai ditangkap. Pertemuan antara pria yang merupakan Bupati Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) ini dengan MA terjadi di ruang Unit Judisila lantai 3 Polresta Pekanbaru.

Pertemuan sendiri terjadi sebentar. MA datang belakangan mengenakan baju kaos putih dan celana pendek hitam digiring oleh penyidik ke ruang Judisila dari ruang tahanan Polresta. Lima menit berselang, Mursini keluar dari ruangan tersebut.

Mursini didampingi beberapa pengurus menemui wartawan yang sudah menunggu.

Awalnya dia menyampaikan keprihatinannya.''Pertama kita atas nama PODSI Riau prihatin.

Kami sekarang menjenguk beliau, bagaimana kondisi beliau. Kita sudah ketemu tadi. Kebetulan ada saudaranya di sini,'' ujarnya.

Dalam dugaan pencabulan ini, selain korban BA dan FW ada empat korban lain yang kini didampingi oleh P2TP2A Pekanbaru. Mereka adalah M laki-laki 15 tahun, R laki-laki 15 tahun, I laki-laki 11 tahun, C perempuan 15 tahun. MA pada para korban diduga memanfaatkan posisinya sebagai pelatih dayung untuk melancarkan bujuk rayu. Dari

laporan yang diterima polisi, MA menjanjikan akan memberikan para korban uang dan akan dijadikan atlet dayung. Korban yang mengalami trauma terberat mendapat tindak kekerasan seksual adalah BA dan FW. Terjadinya pencabulan dengan memanfaatkan posisi sebagai pelatih dayung dan mengiming-imingi korban jadi atlet ini memunculkan pertanyaan terkait pengawasan terhadap perekrutan atlet. Mursini saat ditanyakan bagaimana sebenarnya proses perekrutan mengaku tidak tahu banyak.''Memberi motivasi pada atlet mungkin ada, tapi yang berkenaan di luar itu kami tidak tahu.

Tidak sampai ke situ kami (tahu tentang pencabulan oleh MA, red). Kami monitor bagaimana memberikan pelatihan pada atlet,'' ucapnya.

Untuk MA, PODSI Riau kata Mursini belum memberikan pendampingan hukum. Karena saat ini pihak keluarga MA sudah memberikan hal itu.''Tadi kami ketemu dengan yang diberikan keluarga, sementara saya kira cukup yang diberikan keluarga,'' imbuhnya. Sementara itu, untuk menjenguk dan menemui pihak-pihak yang menjadi korban pencabulan oleh MA, Mursini menyebut belum akan dilakukan dalam waktu dekat.''Pada waktunya nanti akan ke sana,'' kata dia.

Riau Pos sempat menyampaikan pada Mursini tentang sorotan yang diberikan pada PODSI Riau karena terkesan tak peduli dengan nasib para korban.

PODSI pada dasarnya tak bisa lepas tangan karena para korban diiming-imingi jadi atlet oleh MA. Kondisi pada korban sendiri saat ini trauma dan memerlukan waktu pemulihan yang lama. Belum lagi, para korban mayoritas berasal dari keluarga yang secara ekonomi sulit.

Mursini ketika ditanyakan tentang ini malah menyebut belum mengetahui siapa-siapa yang menjadi korban.'Kami belum tahu betul siapa korbannya. Kami masih memegang praduga tak bersalah. Biarkan saja proses hukum berjalan. Pada saatnya akan ke sana,'' jawabnya. Dia mengklaim rencana itu akan direalisasikan dengan alasan tak mau disangka PODSI membiarkan perbuatan seperti yang dilakukan MA.''Kami tidak mau juga nanti orang menyangka kita biarkan. Ada korban berikutnya,'' tambahnya.(lin)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO