17 JANUARI 1991-2018
JUMAT, 23 NOVEMBER 2018 15 RABIUL AWAL 1440
BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA
l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 l LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR
28 HALAMAN
Dilantik, Wardan Dititip 10 Pesan Janji ’’Dongkrak” Harga Kelapa
MHD AKHWAN/RIAU POS
SEMAT LENCANA: Plt Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim menyematkan lencana saat melantik Bupati Indragiri Hilir terpilih M Wardan dan Wakil Bupati Indragiri Hilir Syamsuddin Uti di Gedung Daerah Provinsi Riau, Pekanbaru, Kamis (22/11/2018).
Prosedur LPj Dana Desa Dirampingkan Negara kita memang ruwet prosedur. JOKO WIDODO Presiden RI
PEKANBARU (RP) - Bupati dan Wakil Bupati Indragiri Hilir HM Wardan dan Syamsuddin Uti resmi dilantik Plt Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim, Kamis (22/11). 10 pesan dititipkan Plt kepada duet pemimpin Negeri Seribu Jembatan ini, julukan Indragiri Hilir. Pelantikan yang digelar di Balai Serindit, Gedung Daerah Riau itu turut di-
hadiri oleh ratusan tamu undangan. Mulai dari pejabat tingkat provinsi hingga forum komunikasi pimpinan daerah hadir menyaksikan hari bersejarah itu. Tepat pukul 09.00 WIB, pasangan yang memperoleh 133.719 suara pada Pilbup Inhil itu memasuki ruang pelantikan bersama Plt Gubri Wan Thamrin Hasyim. Keduanya tampak mengenakan pakaian dinas upacara (PDU) yang didominasi warna putih.
Dalam menjalankan pemerintahan ke depan, diharapkan bupati dan wakil bupati dapat memimpin dengan harmonis. Serta dapat menjalin hubungan baik dengan forkopimda setempat. WAN THAMRIN HASYIM Plt Gubri
Baca Dilantik Halaman 11
SENDIRIAN LOLOS PG,
SEMARANG (RP) - Prosedur laporan pertanggungjawaban (LPj) penggunaan dana desa yang panjang masih banyak dikeluhkan kepala desa dan perangkatnya. Pemerintah berjanji untuk memangkas prosedur sehingga lebih simpel. Presiden Joko Widodo mengatakan, aduan
Baca Prosedur Halaman 11
MA Segera Kirim Salinan Putusan Nuril
Laporan JPG Jakarta PELAMAR CPNS yang lolos passing grade (PG) seleksi kompetensi dasar (SKD) akhirnya bisa lega. Mereka tidak bakal bersaing dengan pelamar yang ’’terselamatkan’’ melalui jalur perankingan. Bahkan pelamar yang sendirian lolos PG pada formasi yang dilamar, hampir dipastikan jadi CPNS.
JAKARTA (RP) - Kedatangan Baiq Nuril Maknun, terdakwa kasus undang-undang informasi dan transaksi elektronik (UU ITE) asal Mataram, ke Jakarta selama dua hari ini membuahkan hasil. Dia mendapatkan banyak dukungan. Mulai BAIQ NURIL MAKNUN
PESERTA YANG TIDAK LOLOS PASSING GRADE (PG) DAPAT MENGIKUTI SKB JIKA:
SUBUH ZUHUR ASAR 04.36 12. 00 15.24 MAGRIB ISYA 18.03 19.15
Formasi yang kosong 1 kursi maka peringkat 1-3 terbaik ikut SKB.
4
Formasi yang kosong 2 kursi maka peringkat 1-6 terbaik ikut SKB
5
KASUS 1 Formasi: 1 Lolos passing grade (PG): 1 pelamar Yang ikut seleksi kompetensi bidang (SKB): 1 pelamar
BIMA HARIA WIBISANA Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN)
PERBANDINGAN TINGKAT KELULUSAN ATURAN LAMA DENGAN ATURAN BARU Aturan Pusat
RAKA DENNY/JAWAPOS
SALAM KOMANDO: Andika Perkasa salam komando dengan Jenderal Mulyono (kanan) usai diangkat menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat di Istana Negara, Kamis (22/11/2018).
Indonesia Barat
Indonesia Tengah
Indonesia Timur
Lama
12,5 %
3,7 %
2,2 %
1,4 %
Baru
73,8 %
66,6 %
54,9 %
44,2 %
Keterangan Aturan lama kelulusan SKD mengacu pada passing grade Aturan baru menggunakan pemeringkatan dengan nilai minimal 255 untuk pelamar umum
KASUS 2 Formasi: 1 Lolos PG: 0 Yang ikut SKB: 3 pelamar dari pemeringkatan (ranking 1-3)
KASUS 4 Formasi: 2 Lolos PG: 1 pelamar Yang ikut SKB: 4 pelamar (1 pelamar yang lolos PG untuk mengisi formasi pertama dan 3 pelamar terbaik pemeringkatan memperebutkan formasi kedua)
KASUS 3 Formasi: 2 Lolos PG: 2 pelamar Yang ikut SKB: 2 (kedua-duanya ikut SKB)
KASUS 5 Formasi: 1 Lolos PG: 7 pelamar Yang ikut SKB: 3 pelamar (yang lolos PG diambil tiga peringkat terbaik) Keterangan SKB untuk formasi di pemerintah daerah menggunakan ujian berbasis komputer SUMBER : BKN/GRAFIS:AIDIL ADRI
KSAD Baru Lompati Tiga Angkatan
Melihat Indonesia Bersama Tim Daihatsu Terios7Wonders (Bagian 1)
Hutan Kayu Putih, Mangrove Kayeli dan Danau Rana yang Istimewa
Ekspedisi Riau Pos bersama Daihatsu Terios7Wonders di Pulau Maluku mengungkap keindahan Indonesia yang luar biasa. Tujuh destinasi yang istimewa. Laporan KUNNI MASROHANTI, Maluku POHON minyak kayu putih tumbuh subur di Pulau Buru (Buru Island), Maluku. Liar menghampar di seluruh tanah
REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
Syarat peserta yang tidak lulus PG bisa ikut SKB akumulasi nilai SKD minimal 255 untuk pelamar umum dan 220 untuk formasi khusus Papua, disabilitas, dan eks tenaga honorer K2
Jika formasinya hanya satu, sementara yang lolos PG hanya satu pelamar, maka satu pelamar ini saja yang maju ke fase SKB,’’
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
Baca KSAD Halaman 11
3
2
Menduduki peringkat tiga terbaik untuk masing-masing formasi yang kosong karena tidak ada yang lolos PG
Baca Sendirian Halaman 11
Baca MA Hal. 11
JAKARTA (RP) - Penunjukan Andika Perkasa sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menambah daftar jenderal muda di jajaran pertahanan dan keamanan Indonesia. Presiden Joko Widodo memastikan
1
Ada formasi yang kosong karena tidak ada satupun pelamar yang lolos PG
DOKUMEN DAIHATSU FOR RIAU POS
BERIRINGAN: Tiga Daihatsu New Terios melaju beriringan menempuh jalur panjang di jembatan satu kilometer, tidak jauh dari Danau Tebing Makariki, Pulau Seram, Maluku.
Buru, di kebun-kebun, belakang rumah, tepi-tepi jalan dan lekuk-lekuk bukit yang luas. Matahari sangat terik. Hamparan taman minyak kayu putih banyak yang kering. Bahkan sebagian besar hangus terbakar, seperti yang terlihat di sepanjang kawasan Bukit Batok, Namlea. Saat musim kering, lahan terbakar dengan mudah. Uniknya, meskipun terbakar, bukan berarti kayu putih ini habis. Sebaliknya, tidak lama setelah terbakar, akan Baca Hutan Halaman 2 TATA LETAK: MEGA
NASIONAL Hutan Kayu Sambungan dari hal. 1 tumbuh subur. Ditebang, tanah kebun di keruk atau dibolak balik, akan tumbuh kembali dengan lebih banyak. Inilah keistimewaan tanah Buru yang tidak ditemukan di tanah lain di Indonesia. Tak heran, kayu putih menjadi sumber ekonomi seluruh masyarakat di Pulau Buru. Ribuan tempat penyulingan tumbuh di kawasan ini. Di Kecamatan Namlea saja, lebih dari seribu. Ismail Ko Pagu adalah salah satu pemilik kilang di kecamatan ini. Ada enam kilang dengan 30 karyawan. Semua masyarakat tempatan dan tetangga kanan kiri rumah. Setiap hari kilang Ismail memproduksi sekitar 2 kilogram minyak kayu putih atau tiga botol besar dengan harga jual Rp150 ribu per botol. Semua daun kayu putih yang direbus dan disuling diambil dari hamparan 100 hektare lebih lahan miliknya. ‘’Tak bisa diganti dengan tanaman lain. Semakin terbakar, semakin ditebang, kayu putih semakin banyak. Apalagi kalau digledor atau keruk, makin tumbuh subur,’’ kata Ismail kepada Riau Pos dan tim Terios7Wonders yang datang ke tempat penyulingannya, Sabtu siang (10/11). Ada dua tungku atau ketel terbuat dari kayu di lokasi pengolahan milik Ismail ini. Ada bergoni-goni daun kayu putih yang siap direbus dengan kayu bakar pula. Minyak kayu putih yang diolah secara tradisional ini, asli, tidak dicampur dengan bahan apapun. Bahkan, kata Ismail, bisa langsung diminun, khususnya untuk orang dewasa. Tapi tidak boleh lebih dari lima tetes. Minyak kayu putih dari tanah Buru inilah yang tersebar di seluruh nusantara. Para pengusaha membeli di sini untuk selanjutnya dikemas dengan lebih baik. Sebagian masyarakat Buru, ada juga yang berperan sebagai penampung
REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
atau distributor lokal, seperti Toko Mawar, salah satu toko minyak kayu putih yang sudah ada sejak puluhan tahun silam. Toko ini terletak di pusat Kecamatan Namlea. Tim Terios7Wonders-Moluccas Next Chapter mengeksplor Kepulauan Maluku 10-18 November dengan tiga hari perjalanan khusus di Pulau Buru. Penyulilngan minyak kayu putih menjadi wonders pertama tim dalam ekspedisi selama delapan hari di Provinsi Maluku. Kegiatan ini telah dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Buru, A. Mustafa Besan sebelum tim datang ke lokasi penyulingan. Di sini, tim Terios7Wonders yang terdiri dari awak media dan official, juga disambut dengan tarian tradisi Pulau Buru. ‘’Kami sangat bangga, sangat senang, karena PT Daihatsu Astra Motor mengeksplor Pulau Buru hingga beberapa hari. Daihatsu makin memberi arti bagi Indonesia, khususnya bagi masyarakat Pulau Buru,‘’ kata Mustafa Besan
usai mengibarkan bendera start melepas keberangkatan tim didampingi Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor, Yuko Mochida dan Kepala Wilayah Bagian Indonesia Timur PT Astra International Daihatsu, Tulus Pambudi. Terios7Wonders merupakan salah satu program marketing Daihatsu yang ditujukan untuk memperkenalkan Daihatsu kepada masyarakat luas, sekaligus menguji ketahanan dan ketangguhan new terios ini. ‘’Dan yang paling penting, bagaimana Daihatsu turut berperan memperkenalkan keindahan Indonesia kepada dunia,’’ kata Tulus. Pada hari pertama, tim Terios7Wonders juga mengunjungi Pantai Jikumerasa, pantai yang eksotis dengan lautnya berwarna biru. Jembatan panjang yang menjulur ke tengah laut, batu karang dan suara riuh pengunjung serta anak-anak yang silih berganti berlompatan di jembatan, membuat pantai ini sayang untuk tidak dikun-
2 jungi. Kerana itulah, meski lokasi ini tidak tercatat sebagai salah satu wonders, tapi tim menyempatkan waktu untuk singgah ke sini. Ekspedisi Pulau Buru dilanjutkan ke Danau Rana melalui Desa Adat Wagrahi. Danau ini merupakan danau terbesar di Pulau Maluku yang berada di ketinggian 700 mdpl (meter di atas permukaan laut). Tak heran, untuk sampai ke Desa Wagrahi, tim Terios7Wonders harus melalui jalan tanah, terjal, jembatan-jembatan kayu, naik turun bukit serta melintasi banyak anak sungai. Dari pertigaan desa terakhir sebelum memasuki kawasan perbukitan, jarak tempuh yang harus dilalui tidak begitu jauh. Hanya sekeitar 15 kilometer. Tapi, jalur terjal ini harus ditempuh dengan perjalanan sekitar empat jam. Masyarakat tempatan pun tidak yakin Daihatsu Terios ini akan sampai ke Desa Wagrahi. Tapi tim 16 orang dengan 4 unit All New
Terios dengan varian R Deluxe yang terdiri dari 2 unit Terios M/Tdan 2 terios A/T berhasil menyelesaikan perjalanan, baik pergi maupun pulang. Di Desa Wagrahi, tim disambut meriah oleh masyarakat adat, bahkan mereka sudah mempersiapkan segala sesuatunya sejak pukul 05.00 WITA, sedangkan tim baru tiba sekitar pukul 17.00 WITA. Berbagai tarian, musik, lagu dan makanan khas seperti sirih, dipersembahkan secara bergantian. Masyarakat juga sudah mempersiapkan uang koin bagi tim Terios7Wonders untuk dilemparkan ke Danau Rana. Hal
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
ini wajib dilakukan bagi pengunjung yang datang ke sana. Selain menguji ketangguhan new Terios dalam menyelesaikan perjalanan, ekspedisi ke Danau Rana ini juga menunjukkan kekayanan Indonesia yang luar biasa. Usai melintas batas bukit di Danau Rana, New Terios melanjutkan perjalanan ke Teluk Kaiely atau dikenal juga dengan Kayeli melalui pelabuhan. Di Teluk Kayeli, tim menyusuri Sungai Latamati tempat hutan mangrove tumbuh subur dengan keanekaragamannya. Besar, tinggi, teduh dan masih terjaga dengan sangat baik. Sungai
ini juga menjadi tempat favorit nelayan mencari ikan hingga sampai ke hilir sungai atau teluk. Selain hutan mangrove, tim juga melihat dari dekat sisa-sisa keberadaan VOC di Teluk Kayeli yakni dengan mengunjungi benteng VOC yang ada di sana. Keberadaan benteng ini menunjukkan, bahwa, Kayeli merupakan pusat peradaban di Pulau Buru yang dipimpin oleh raja sebelum akhirnya pindah ke Namlea.Ibrahim Wael keturunan Raja Kayeli dan Abdullah penjaga benteng VOC menjadi kunci perjalanan sejarah tersebut.(bersambung)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
Riau Pos
JUMAT, 23 NOVEMBER 2018 |3
INTERAKTIF
4
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:
081375350355
e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif
Tertipu Berita Satire PERTEMUAN bersejarah antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un tak luput dari kabar hoaks. Sejumlah netizen sempat tertipu berita satire. Yakni, katanya he Trump Organization akan membuka Trump Tower baru di Pyongyang, Korea Utara. Kabar itu menyebar dengan cepat. Kebanyakan disertai sebuah foto gedung berbentuk piramida. Gedung itulah yang disebut Trump Tower di Pyongyang. Padahal, foto gedung tersebut merupakan Ryugyong Hotel. Dikutip dari situs pencari fakta, snopes.com, ternyata kabar itu bermula dari posting-an blog satire, Dufel.com. Sebelum itu juga bermunculan banyolan soal Ryugyong Hotel akan menjadi Trump Tower ’’cabang” Pyongyang. Faktanya, tak ada penjelasan apa pun dari Trump Tower Organization terkait dijadikannya Ryugyong Hotel sebagai Trump Tower. Ya memang tidak ada, wong hanya lelucon. Jadi, waspada ya membaca berita. Cermati proil yang mengabarkan. Kalau tertulis satire ya jangan dianggap berita beneran, apalagi dipercaya dan disebarkan.(gun/c7/oni)
Perwakilan PBNU Datangi Israel UNDANGAN KH Yahya Cholil Staquf menjadi pembicara di he Israel Council on Foreign Relations berbuah kabar disinformasi. Sejumlah orang menyebut undangan itu sebagai bentuk kerja sama Nahdlatul Ulama (NU) dengan Israel. Undangan tersebut dianggap sebagai bentuk pengakuan terhadap Negara Israel. ”Di saat umat Islam terluka akibat serangan Israel. Perwakilan PBNU mendatangi Israel. Kunjungan ini bentuk pengakuan terhadap negara Israel. Menyakiti hati umat Islam dan bangsa Palestina khususnya,” tulis akun Widya Rahma Wati yang banyak disebarkan pengguna Facebook beberapa hari terakhir. Pengurus Besar (PB) NU langsung membantah hal tersebut. Melalui situs resmi PB NU, Ketua PB NU Bidang Hukum Robikin Emhas mengatakan, PB NU tidak melakukan kerja sama dengan Israel. Baik secara program maupun kelembagaan. Undangan untuk Gus Yahya Staquf bersifat pribadi. Tidak dalam kapasitasnya sebagai katib aam PB NU. ”Apalagi mewakili PB NU,” ujarnya. Robikin yakin Gus Yahya hadir untuk memberikan dukungan dan menegaskan kepada dunia bahwa Palestina adalah negara merdeka, bukan sebaliknya. Dia menduga Yahya memenuhi undangan tersebut untuk menawarkan gagasan dan memberikan harapan bagi terwujudnya perdamaian di Palestina dan dunia pada umumnya.(gun/c9/fat/jpg)
Tajuk
rencana
Menegakkan Hukum yang Berkadilan BETAPA rentannya posisi perempuan yang mengalami kekerasan. Baik itu kekerasan pisik maupun seksual. Dari catatan tahunan yang dipublikasikan Komnas Perempuan tahun ini memiliki data kekerasan di ranah komunitas mencapai angka 3.092 kasus. Dari jumlah tersebut, kekerasan seksual menempati peringkat pertama sebanyak 2.290 kasus atau 74 persen. Jumlah itu diikuti kekerasan isik sebanyak 490 kasus. Catatan menunjukkan kekerasan seksual itu terbanyak adalah perkosaan yang mencapai 1.036 kasus. Sedangkan kasus pencabulan mencapai 838 kasus. Pola kekerasan terhadap perempuan semakin kompleks dan lebih cepat dari kemampuan negara untuk merespon. Komnas perempuan mencatat kekerasan dan kejahatan cyber yang semakin rumit pola kasus kekerasannya. Terkadang pelaku sulit dideteksi, namun respon dan perlindungan hukum belum cukup memadai, karena disederhanakan menjadi ranah UU ITE. Perempuan-perempuan yang menjadi korban kekerasan seksual didorong untuk berani bersuara. Keberanian Baiq Nuril Maknun, mantan pegawai honorer di SMAN 7 Mataram yang jadi terpidana, padahal korban kekerasan seksual, bisa menjadi contoh. Kasus Nuril yang kalah di tingkat kasasi Mahkamah Agung itu memang mendapatkan perhatian besar. Kejaksaan Agung yang dijadwalkan mengeksekusi putusan itu kemarin memutuskan untuk menunda. Nuril divonis hukuman enam bulan penjara dan denda Rp500 juta. Nuril juga mendapatkan dukungan dari banyak pihak, mulai Presiden Joko Widodo hingga Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang resmi memberikan perlindungan. Saat ini kekerasan berbasis gender ini sangat mengkhawatirkan. Perempuan sering menjadi korban pada posisi yang tidak menguntungkan. Apalagi terbukti bahwa korban perempuan mengalami kekerasan seksual yang dilakukan oleh orang dekat yang memiliki kuasa. Cara memutusnya adalah, korban harus berani melapor. Termasuk, jika ada yang bercerita tentang korban kekerasan seksual. Jangan disalahkan karena penyebabnya si perempuan. Terkadang hukum tidak selalu berpihak pada keadilan seperti yang terjadi pada kasus Nuril. Namun ini semua harus jadi pelajaran berharga semua elemen hukum bangsa ini agar mampu melihat kasus hukum juga dengan kacamata nurani dan keadilan. Sebab hukum sejatinya untuk menegakkan keadilan. Namun bila hukum itu sendiri telah dibengkokkan oleh kepentingan-kepentingan maka justru bisa jadi menciderai keadilan itu sendiri. Semoga kasus Nuril ini membuka mata banyak orang bahwa keadilan masih harus terus diperjuangkan di hadapan hukum formal yang kadang bisa berbeda dari rasa keadilan itu sendiri.***
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
apakah ada bantuan bibit padi dan tanaman lainya? Karena banjir kemarin, tanaman padi dan cabai serta tanaman lainnya mati akibat terendam hingga KAMI PETANI merugi cukup banyak...
Persawahan Terendam, Kemanakah Kami Mengadu? Pak bupati, apakah ada bantuan bibit padi dan tanaman lainya? Karena akibat banjir kemarin, tanaman padi dan cabai serta tanaman lainnya mati akibat terendam hingga petani merugi cukup banyak. WA: 085265546xxx
RENGAT (RP) - Banjir yang melanda sejumlah wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) mendatangkan kerugian besar bagi sektor pertanian. Diprediksi produksi padi Kabupaten Inhu pada 2018 ini merosot drastis. Hal ini dikarenakan sejumlah lahan persawahan di daerah itu terendam banjir. ‘’Banjir kali ini selain cukup dalam juga bertahan lama. Sehingga menjadi pertanian warga menjadi puso,” ujar Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kabupaten Inhu Paiono SP, Kamis (22/11). Banjir yang terjadi beberapa waktu lalu, merendam dua lokasi persawahan terluas di Kabupaten Inhu. Di mana, dua lokasi persawahan itu berada di Kecamatan Rakit Kulim dan Kecamatan Kuala Cenaku. Berdasarkan data yang diterimanya, untuk lahan persawahan yang terendam di Kecamatan Kuala Cenaku mencapai sekitar 325 hektare. Dari 325 hektare tersebut terdapat seluar 105 hektare lahan persawahan di Kecamatan Kuala Cenaku terparah. Akibatnya, di lahan seluas 105 hektare yang
terendam banjir tersebut dipastikan gagal panen. “Berdasarkan perhitungannya, dari total 105 hektare sawah itu mestinya bisa menghasilkan 400 ton gabah,” ungkapnya. Sehingga dengan kondisi itu dapat dipastikan sangat berdampak bagi produksi padi Kabupaten Inhu tahun 2018. Belum lagi jika data lahan persawahan yang terendam banjir di Kecamatan Rakit Kulim diterima pihak Distankan. “Selain padi, lahan pertanian cabe juga banyak terendam dan gagal panen,” tambahnya. Untuk itu katanya, pihaknya tengah mendata keperluan bibit yang dapat disiapkan bantuan petani. Bahkan, bantuan bibit yang diperlukan petani akibat banjir tersebut dapat masuk dalam RAPBD 2019 mendatang. Pihaknya tidak menjanjikan adanya bantuan bibit tetapi tetap menyampaikan kondisi yang dialami petani saat pembahasan RAPBD 2019 kepada DPRD. “Mudah-mudahan, pengusulan anggaran bantuan bibit ini dapat disetujuan oleh DPRD,” harapnya.(kas)
PEMBACA FOR RIAU POS
PENERIMA RUMAH LAYAK HUNI: Penyuluh rumah layak huni Provinsi Riau saat turun ke Desa Bantan Timur untuk melihat langsung kondisi penerima bantuan rumah layak huni, Rabu (14/11/2018).
TATA LETAK: WAN SARUDIN
KOMUNIKASI-BISNIS
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
5
BI Riau Ajak Bertransaksi Nontunai Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru BANK Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Riau menggelar sosialisasi Gerakan Nasional Nontunai (GNNT) bersama ratusan murid 200 SMA di Pekanbaru, Kamis (22/11). Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Siti Astiyah menjelaskan, gerakan nontunai ini bertujuan untuk menggerakkan masyarakat membudayakan sistem pembayaran secara nontunai. Gerakan ini sudah diinisiasi Bank Indonesia sejak 2015 lalu. Bahkan
sejak 2016-2017 sudah dikembangkan pada pembayaran yang lebih besar lagi, juga kepada pemerintah pusat maupun daerah. “Ini langkah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi sekaligus meningkatkan eisiensi,” ucap Siti Astiyah. Siti Astiyah menambahkan, itu sebabnya pemerintah daerah disarankannya mulai menggunakan sistem pembayaran nontunai, apakah itu penerimaan maupun pembayaran. Selain governement akan meningkat, efektivitas dan eisiensi juga akan meningkat. Terutama sekali akan cepat
mengakselerasi pertumbuhan ekonomi. “Produk ini juga akan diterbitkan oleh lembaga jasa keuangan lainnya, apakah akan menimbulkan persaingan, mengharapkan lembaga yang menerbitkan produk jasa yang dipasarkan agar bersaing dengan sehat,” katanya. Sementara itu, narasumber sosialisasi yang merupakan analis di Bidang Fungsi Analisis Sistem Pembayaran, Bank Indonesia Kpw Riau, Vania Wardani mengatakan, GNNT ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penggunaan instrumen nontunai,
sehingga berangsur-angsur terbentuk suatu komunitas atau masyarakat yang lebih menggunakan instrumen nontunai (Less Cash Society/ LCS) khususnya dalam melakukan transaksi atas kegiatan ekonominya. Ini juga sebagai bentuk komitmen atas perluasan penggunaan instrumen nontunai, tambahnya, BI akan menjadikan GNNT sebagai gerakan tahunan yang didukung dengan berbagai kegiatan untuk mendorong meningkatkan pemahaman masyarakat akan penggunaan instrumen nontunai dalam melakukan transaksi pembayaran.(cr2/aga)
CR2/MIRSHAL/RIAU POS
SOSIALISASI: Peserta antusias mengikuti sosialisasi Gerakan Nasional Nontunai (GNNT) yang diselenggarakan BI Riau, Kamis (22/11/2018).
Pengunjung MP Bisa Ganti Ponsel
CR2/MIRSHAL/RIAU POS
CUSTOMER GATHERING: Manajemen PT Probesco Kanamoto Rental (PKR) dan PT Metron Intercon foto bersama para customer saat customer gathering di ballroom Hotel Grend Elite, Kamis (22/11/2018).
Perkenalkan Yanmar Mini Excavator Probesco Kanamoto Rental-Yanmar Customer Gathering PEKANBARU (RP) - PT Probesco Kanamoto Rental (PKR) bekerja sama dengan PT Metron Intercon yang merupakan subsidiary dari PT Probesco Disatama menggelar customer gathering dengan menampilkan sejumlah produk unggulan. Di antaranya adalah Yanmar mini excavator di ballroom Hotel Grand Elite Pekanbaru, Kamis (22/11) Acara yang diikuti tidak kurang dari 160 customer setianya ini, juga dihadiri President Director P T P ro b e s c o D i s a t a m a Sa r i p i n Ta i d y , D i re c t o r P T Probesco Kanamoto Re nt a l A n d re y H Su s e na, Marketing Manag er Kanamoto Indonesia Mr Seitaro Kurusu, Manager PT Metron Intercon Hika Septiana, dan SBU Manager Probesco Pekanbaru Ronaldy Hutagalung. Untuk memfasilitasi keperluan rental alat berat di Indonesia, pada awal 2015, Probesco bekerja sama dengan Kanamoto Jepang membentuk perusahaan rental dengan nama Probesco Kanamoto Rental, atau lebih dikenal dengan nama PKR. Kanamoto sendiri adalah perusahaan rental ranking ketujuh di dunia. Director PT Probesco Kanamoto Rental, Andrey H Susena menjelaskan, customer gathering ini merupakan langkah awal PKR dalam mendukung semua keperluan alat berat customer baik itu untuk keperluan short time maupun long time. PKR mempunyai kelebihan after sales support lebih dari 20 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia, dan salah satunya ada di Riau. Ini adalah keseriusan dukungan pihak Kanamoto untuk mengembangkan bisnis rental di Indonesia “Kami beda dengan perental lain karena concern kami selama ini memang di alat berat. Indonesia merupakan pangsa pasar terbesar Kanamoto di Asia. Dan Riau memiliki pasar besar keper REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN
luan alat berat, baik di sektor construction, plantation, forestry, mining dan oil and gas” katanya. Lanjut Andrey, PKR menyediakan berbagai macam peralatan berat yang siap untuk mendukung sektor tersebut. Bahkan kini guna mendukung para pengusaha di Riau, PT Probesco Kanamoto Rental menawarkan beragam produk yang dapat di rental seperti, produk heavy line seperti excavator , wheel loader, skid steer loader, mini excavator, backhoe loader, lighting tower, mesin las, vi-
bratory roller, baby roller dan produk energy equipment seperti diesel generator dan kompresor dan transport heavy equipment. Terdapat juga produk rental lifting, dan material handling equipment seperti aerial work platform dan forklift. “Kami berharap customer yang sudah kenal Probesco, tau lebih dalam tentang PKR, dan pelanggan mendapatkan manfaat berupa alternatif lain yaitu rental alat dengan support full dari tim support yang ada di Pekanbaru,’’ imbuh Ronaldy.(cr2)
PEKANBARU (RP) - Mal Pekanbaru (MP) yang merupakan pusat handphone, IT, dan fashion center mengadakan acara Gadget Phoria yang berlangsung 22–25 November 2018. Acara ini untuk memeriahkan ulang tahun MP. Manager Marketing Mal Pekanbaru, Reza Budi menjelaskan, dalam acara kali ini MP menghadirkan berbagai macam produk handphone lengkap dengan aksesoris pendukungnya. Reza Budi menambahkan, bagi pengunjung MP yang sedang berencana untuk ganti ponsel, membeli ponsel baru, atau sekadar untuk mencari aksesoris bisa langsung datang ke atrium utama lantai dasar Mal Pekanbaru. Bukan itu saja, selama acara berlangsung akan ada pertunjukan musik akustik dan perform minat bakat dari berbagai sekolah yang ada di Pekanbaru. “Di malam puncak Gadget Phoria yang diadakan pada Ahad, 25 November 2018 pukul 19.00 WIB, akan ada
MP FOR RIAU POS
MAL PEKANBARU: Pusat Perbelanjaan terkemuka Mal Pekanbaru menyuguhkan suasana berbeda untuk para pencinta ‘‘surga’’ belanja, Kamis (22/11/2018).
acara lelang ponsel dengan harga penawaran dibuka mulai dari Rp100 ribu,” ucapnya. L a n j u t R e z a, b a h k a n seluruh hasil lelang akan disumbangkan kepada korban bencana gempa dan tsunami di Palu dan Donggala.
Untuk konsumen yang membeli ponsel saat Gadget Phoria nikmati juga keuntungan berupa double undian bagi member MP Card, mendapatkan bingkisan, voucher belanja, voucher jajanan di Pasar Nostalgia, serta dapatkan un-
dian langsung dengan ratusan hadiah menarik. Bagi para pecinta kuliner, MP juga mempersembahkan “Pasar Nostalgia” di plataran parkir Tengku Umar Mal Pekanbaru berlangsung 2225 November. “Pasar nostalgia ini akan menghadirkan sebanyak 20 stan makanan, dan minuman nostalgia dengan kenangan lama, serta aneka pernak-pernik aksesoris jadul dan tersedia photobooth dengan nuansa jaman dahulu. Jadi yang memiliki koleksi barang-barang jadul juga bisa bergabung pada acara ini,” sebut Reza. Acara ini juga didukung oleh BNI, ACT, Caraka Corp, Oppo, Vivo, Asus, Smartfren, Advance, Evercross, Nokia, Telkomsel, GJ Ponsel, dan Grand Jatra Hotel Pekanbaru.
TATA LETAK: WAN SARUDIN
KOMUNIKASI-BISNIS
6
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
AKTIVITAS
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
7
FOTO BERSAMA: Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin bersama Ketua Forum PAUD Rohil Hj Wan Mardiana Suyatno foto bersama dengan anak PAUD dan TK di Bagansiapi-api, Kamis (22/11/2018).
SYAHRI RAMLAN/RIAU POS
Ratusan Anak PAUD dan TK Ikuti Lomba BAGANSIAPI-API (RP) Suasana di lokasi Pujasera yang berada di Jalan Pulau Baru, Kecamatan Bangko, Bagansiapi-api pagi itu tampak sangat beda dari biasanya. Ratusan anak yakni dari kelompok bermain Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK) se-Kabupaten Rohil mengikuti lomba mewarnai dan menggambar, Kamis (22/11). Hadir, Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin didampingi Kepala Dinas Pendidikan Rohil H Muhammad Rusli Sarief. Ketua Forum PAUD Rohil Hj Wan Mardiana Suyatno yang juga sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rohil, Ketua GOPTKI Rohil Hj Lena Puspasari Surya juga tampak hadir. ‘’Lomba mewarnai dan menggambar itu dilaksanakan untuk memeriahkan hari jadi Himpaudi Rohil ke-13 dan GOPTKI Rohil ke-61,’’ kata Panitia Gebyar PAUD Hj Siti Aisyah. Lomba mewarnai diperuntukkan bagi anak-anak yang
tergabung dalam kelompok bermain atau PAUD. Sedangkan menggambar diperuntukkan buat anak-anak yang duduk di bangku TK. ‘’Kegiatan seperti ini sangat penting, sehingga tetap terus dilaksanakan setiap tahunnya,’’ kata Siti. Melalui lomba mewarnai dan menggambar ini diharapkan dapat melahirkan anak sebagai generasi emas yang cerdas dan terampil serta mandiri. Karena, lomba ini memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk berkreasi, berekspresi dan meningkatkan minat bakatnya serta berkompetensi. Gilirannya mampu membangun karakternya. Ini harapan kami,’’ tambah Siti. Terlihat Hj Wan Mardiana Suyatno dan Hj Lena Puspasari Surya meluangkan waktunya untuk melihat dari dekat berbaur serta bergabung dengan para guru dan orang tua peserta. Hj Wan Mardiana Suyatno yang juga sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rohil juga menyempatkan
waktunya untuk menyerahkan bingkisan kepada peserta. Penyerahan bingkisan ini turut disaksikan oleh Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin dan Kepala Dinas Pendidikan Rohil H Muhammad Rusli Sarief serta unsur lainnya.(sah/c)
Smartfren Hadirkan Super 4G Kuota Data Termurah PEKANBARU (RP) - Melihat tingginya keperluan komunikasi dari generasi milenial, PT Smartfren Telecom Tbk, sebagai perusahaan penyedia jasa layanan internet berbasis teknologi 4G LTE menghadirkan Super 4G Kuota, Kamis (22/11). Re gional Head Nor th Sumatera Smartfren Jefry Batu b a ra m e n j e l a s ka n , Smartfren optimis dengan hadirnya produk ini segala keperluan generasi milenial untuk selalu terkoneksi dengan internet dapat dipenuhi dengan baik. Apalagi, Super 4G Kuota data memiliki beragam pilihan mulai dari 10GB, 16GB, 30GB, dan 60GB. ‘’Ini kami luncurkan sekaligus karena, kami yakin generasi milenial punya keperluan komunikasi yang berbeda. Ada yang perlu selalu terkoneksi tapi tidak mau khawatir kehabisan kuota kami punya Super 4G Kuota dapat digunakan untuk aplikasi apapun selama 24 jam penuh tanpa batasan, untuk yang perlu kuota besar kami punya,’’ ucapnya. Selain itu, cuma Smartfren yang full 4G, bayar 4G pasti dapat kecepatan 4G LTE. Karena yang generasi milenial perlu adalah bermain
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
game tanpa lag, streaming nggak pake buffering, dan menikmati media sosial tanpa lemot. ‘’Jadi sekarang semua bisa menikmati layanan internet terbaik dengan harga terjangkau bersama Smartfren,’’ ujar Jefry Batubara. Lanjut Jefry, Super 4G Kuota adalah produk yang menawarkan kuota internet super besar dengan beragam pilihan harga di antaranya, Super 4G Kuota 10 GB seharga Rp30.000, Super 4G Kuota 16 GB seharga Rp40.000, Super 4G Kuota 30 GB seharga Rp60.000, dan Super 4G Kuota 60 GB seharga Rp100.000. Selain itu, setiap produk Super 4G Kuota yang dihadirkan Smartfren juga merupakan produk yang mempunyai harga termurah mulai 2Ribu per 1GB-nya, dibandingkan dengan harga kuota data oleh operator lain di Indonesia. ‘’Jadi tunggu apalagi, ayo beralih lah ke Smartfren Super 4G Kuota, dapat kan di toko ponsel terdekat. Super 4G Kuota dapat digunakan pengguna smartphone maupun modem wii selama 24 jam penuh di jaringan 4G LTE Smartfren,’’ tegasnya.(cr2)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
AKTIVITAS 8
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
SYAHRUL MUKLIS/RIAU POS
CENDERAMATA: Kepala SMAN 2 Lubuk Dalam Kabupaten Siak Pitriani MPd (dua kiri) didampingi guru pembimbing Yunika Onestin P SPd dan Moh Zainuddin SE menyerahkan cenderamata kepada Manager IT Riau Pos Hendriwanto di Graha Pena Riau, Kamis (22/11/2018).
SMAN 2 Lubuk Dalam Terkesan Ikuti Riau Pos Education Trip PEKANBARU (RP) - Ruang rapat redaksi Riau Pos dipadati tamu yaitu rombongan siswa dari SMA Negeri 2 Lubuk Dalam Kabupaten Siak kelas XI dan XII jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Kamis (22/11). Puluhan siswa yang datang berseragam Pramuka dan beberapa guru pembimbing ini ingin belajar bagaimana mengelola media cetak dan online yang dilakukan Riau Pos untuk menyampaikan informasi atau berita kepada pembaca. Guru pembimbing dan siswa sekolah SMAN 2 Lubuk Dalam disambut kru Riau Pos dan Manager IT Hendriwanto. Guru pembimbing sekaligus Kepala SMAN 2 Lubuk Dalam Pitriani MPd mengatakan kunjungan mereka ke Riau Pos ini adalah pertama kali sekolahnya berkunjung ke instansi maupun dunia
usaha dalam rangka untuk belajar dan menambah pengetauan baru siswa dan membuka wawasan dan pengalaman belajar manajemen media Riau Pos. “Kegiatan diinisiasi oleh OSIS dan dukungan sekolah, saya bergembira ternyata Riau Pos punya program Riau Pos Education Trip ini sebagai sarana belajar tentang sebuah media cetak maupun online,’’ ujar Pitriani. Pitriani menambahkan, sekolah yang baru berdiri tiga tahun ini sudah sangat membanggakan, setidaknya dalam prestasi akademik. “Siswa SMAN 2 Lubuk Dalam mewakili Kabupaten Siak dalam ajang Olimpiade Biologi tingkat Provinsi Riau awal 2018 dan alhamdulillah ada di sepuluh besar,” ujar Pitriani. Manager IT Riau Pos Hendriwanto mengatakan, saat ini zaman digital, dan
siswa-siswa dari jurusan (IPS) ini nantinya harus bisa bersaing, ke depannya tenaga-tenaga mereka sangat diperlukan dalam dunia usaha, termasuk Riau Pos terus mengikuti perkembangan teknologi informasi. Beberapa siswa terlihat antusias menyampaikan pertanyaan. Salah satunya, Zidan Ilyasa, kelas XII IPS mengatakan, sangat senang dan bangga bisa berkunjung ke Graha Pena dan mengikuti Riau Pos Education Trip. ‘’Kami senang sekali bisa mendapat pemaparan tentang pengelolaan media dari Riau Pos. Kami bangga dan merasa ikut memiliki media terbesar di Sumatera ini. Ke depan saya ingin mendapat kesempatan magang jadi wartawan dan berharap bisa di terima bekerja di Riau Pos,’’ ujarnya. (rul/c)
Ayo Cegah HIV Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru ISTILAH HIV/AIDS tentunya sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat dan umumnya lekat dengan stigma negatif. Bahkan, di Provinsi Riau sudah ditemukan 4.402 kasus HIV positif hingga 2017, sehingga HIV termasuk penyakit yang memerlukan perhatian khusus karena termasuk penyakit menular dan sampai saat ini masih belum bisa disembuhkan. Dokter Umum Rumah Sakit Awal Bros Panam dr Osharinanda Monita menjelaskan, HIV merupakan singkatan dari Human Immunodeiciency Virus (HIV), merupakan virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. Sedangkan Acquired Immune Deiciency Syndrome (AIDS) merupakan kumpulan gejala yang muncul ketika virus HIV berhasil merusak sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh lebih rentan terkena penyakit. Bisa dikatakan HIV yang tidak diobati dan ditangani dengan tepat akan berakhir dengan AIDS, sehingga bisa disimpulkan orang dengan HIV belum tentu AIDS jika mendapatkan terapi yang
tepat. Banyak orang dengan HIV/AIDS (ODHA) biasanya akan menimbulkan banyak gejala yang mempengaruhi kualitas hidupnya, sedangkan orang dengan HIV yang baru terinfeksi biasanya tidak menunjukkan gejala spesiik, sehingga tidak sadar bahwa virus HIV tersebut sudah ada di dalam tubuhnya. Lalu bagaimana seseorang tahu bahwa dia mengidap virus HIV? Hal ini bisa dipastikan dengan pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi apakah sudah terbentuk antibodi di dalam tubuh terhadap virus tersebut. Untuk menekan tingginya kasus HIV yang semakin bertambah setiap tahunnya, maka diadakan layanan Voluntary Counselling And Testing (VCT). Pasien dapat memeriksa secara sukarela atau atas kemauan sendiri lalu diberikan konseling dan edukasi mengenai apa itu HIV serta dilakukan pemeriksaan laboratorium. Di Kota Pekanbaru layanan VCT sudah lebih mudah ditemukan. Misalnya di puskesmas, rumah sakit ataupun laboratorium swasta. “Pasien yang memi-
liki faktor risiko untuk mengidap virus HIV sebaiknya segera lakukan pemeriksaan agar dapat dideteksi sedini mungkin,” ucapnya. HIV memang sampai saat ini masih belum bisa disembuhkan, tapi bisa dihambat perkembangannya hingga tidak menjadi AIDS dengan rutin mengkonsumsi obat Anti Retro Viral (ARV) untuk mencegah virus HIV menyerang daya tahan tubuh, sehingga orang dengan HIV dapat meningkatkan kualitas hidup dan memperpanjang usia hidupnya. Sebelum mencegah tentu harus tau bagaimana penularan virus HIV tersebut. Virus HIV tidak mudah menular, cara penularannya terbatas, yaitu dengan hubungan seksual, berbagi jarum suntik, produk darah dan organ tubuh, serta penularan dari ibu hamil HIV positif ke bayinya. HIV tidak ditularkan melalui sentuhan, menggunakan alat makan bersama, berpelukan, gigitan serangga, menggunakan WC bersama ataupun tinggal serumah. Faktor risiko penularan HIV yang paling tinggi yaitu melalui hubungan seksual dan berbagi jarum
suntik. Dari data Kemenkes 2017 infeksi HIV lebih banyak ditemukan pada laki-laki yaitu dengan presentasi 63,6 persen, dan penularan hubungan seksual berisiko misalnya dengan pekerja seks atau LSL (lelaki seks lelaki) yang trennya mulai meningkat dari tahun ke tahun. “Jadi, pasien yang memiliki faktor risiko atau mengetahui orang yang berisiko dengan melakukan VCT ke layanan kesehatan yang terdapat di RS Awal Bros Pekanbaru,” ucapnya. (cr2)
dr Osharinanda Monita REDAKTUR: FEDLI AZIS
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
AKTIVITAS
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
9
PT Bank Mestika Dharma Berikan Bantuan Untuk Fasilitas Belajar Sekolah Tunas Bangsa BANK MESTIKA DHARMA
PENYERAHAN SARANA OLAHRAGA: Wakil Pimpinan Bank Mestika Cabang Pekanbaru Heri didampingi Kasie HR & GA Erni serta staf HRD Bank Mestika Andri Agusman foto bersama usai menyerahkan bantuan prasarana olahraga kepada Ketua Yayasan Sekolah Tunas Bangsa Harry Martin, Kamis (22/11/2018).
Laporan ELVI CHANDRA, Pekanbaru SEBAGAI wujud dari kepedulian dan komitmen PT Bank Mestika Dharma Tbk terhadap pemban-
gunan pendidikan di Indonesia, maka PT Bank Mestika Dharma Tbk kembali melaksanakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yaitu pemberian bantuan berupa prasarana olahraga kepada Sekolah Tunas Bangsa Pekanbaru. Pimpinan PT Bank Mestika Dharma Tbk Cabang Pekanbaru Hendra Susanto mengatakan, pemberian bantuan berupa ring basket, kursi di teras lapangan olahraga dan sekat belakang
panggung diharapkan bisa membantu sekolah dalam menunjang kegiatan belajar siswa-siswi khususnya untuk pelajaran olahraga. Bantuan diserahkan pihak PT Bank Mestika Dharma Tbk yang diwakili Heri selaku Wakil Pimpinan Cabang Pekanbaru kepada Ketua Yayasan Sekolah Tunas Bangsa Harry Martin. Bantuan fasilitas olahraga tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada siswa-siswi untuk
menyalurkan hobi, meningkatkan jiwa sportivitas dan melakukan kegiatan positif. Pemberian bantuan ini merupakan akhir dari rangkaian kegiatan CSR PT Bank Mestika Dharma Tbk Cabang Pekanbaru untuk 2018, di mana sebelumnya sudah melaksanakan kegiatan CSR dalam bidang kesehatan berupa donor darah pada April 2018, sebagaimana yang disampaikan Aif Corporate Secretary PT Bank Mestika Dharma Tbk.(c)
Mahasiswa STIKes Hang Tuah Berprestasi di Tingkat Nasional
SMP Kimia Tirta Utama Peringati Hari Kesehatan Nasional
PEKANBARU (RP) – Mahasiswa STIKes Hang Tuah Pekanbaru kembali mengukir prestasi tingkat nasional. Mereka berhasil membawa tiga piala dari lima cabang lomba yang diselenggarakan FKM Unand Padang. Lima cabang lomba adalah futsal, debat kesehatan, poster kesehatan, fotography dan solo song. Tiga cabang lomba yang berhasil dibawa pulang, kata Penanggungjawab Kontingen STIKes Hang Tuah Pekanbaru Alviano Denoleri kepada Riau Pos, Kamis (22/110) adalah juara futsal antar mahasiswa kesehatan se-Indonesia yang berlangsung dari 9,12 dan 13 November 2018. Juara II poster yang berlangsung 17 November 2018 dan juara III photography 17 November 2018. Untuk foster dijuarai oleh Doni Alian dan photography Hadi Rahmad Syaputra. Ia menyatakan terima kasih kepada Wakil Ketua III STIKes Hang Tuah Novita Rany SKM MKes dan Ketua Prodi S1 Kesmas STIKes Hang Tuah Ahmad Satria Efendi SKM MKes yang telah men-support. Wakil Ketua III STIKes Hang
PEKANBARU (RP) - Memperingati Hari kesehatan Nasional (HKN) ke-54 sekaligus Hari Pohon, SMP Kimia Tirta Utama melaksanakan berbagai kegiatan dan lomba. Kegiatan dan lomba diikuti oleh murid dari berbagai SD dan SMP di Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak. CDO PT Kimia Tirta Utama Azra turut hadir dalam pembukaan acara sebagai perwakilan Managemen PT Kimia Tirta Utama sekaligus membuka secara resmi acara yang dilaksanakan pada Senin (19/11) lalu tersebut. Guru Pembina PT Kimia Tirta Utama, Slamet Riyadi mengungkapkan bahwa kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional sekaligus Hari Pohon ini diharapkan dapat menanamkan kesadaran, kebiasaan, budaya, dan gaya hidup sehat serta peduli terhadap kelestarian pohon dalam diri anak-anak sejak dini. Selain itu, kegiatan ini juga dapat mempererat jalinan silaturahim antara sekolah dalam naungan PT Kimia Tirta Utama dengan sekolah lain yang ada di
REDAKTUR: FEDLI AZIS
HUMAS STIKES HANG TUAH FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Wakil Ketua III STIKes Hang Tuah Pekanbaru Novita Rany SKM MKes (empat kanan) dan Ketua Prodi Kesmas Ahmad Satria Efendi SKM MKes (tiga kiri) foto bersama dengan mahasiswa pemenang lomba tingkat nasional FKM Unand. Foto diambil Kamis (22/11/2018). Tuah Pekanbaru Novita Rany SKM MKes mengatakan, setiap tahun Alhamdulillah mahasiswanya meraih piala terbanyak di ajang nasional yang diselenggarakan oleh FKM Unand. ‘’Setiap tahun kami memang mempersiapkan potensi mahasiswa sesuai dengan perlombaan yang diikuti,’’ ujarnya. Ketua Prodi S1 Kesmas STIKes
Hang Tuah Pekanbaru Ahmad Satria Efendi SKM MKes sangat mengapresiasi prestasi mahasiswa Kesmas yang berhasil membawa tiga piala. ’’Prestasi ini setiap tahun kami raih di agenda rutin nasional yang diadakan FKM Unand. Ke
depan terus kami dukung setiap perlombaan yang diikuti mahasiswa,’’ paparnya.(nto/c)
PENYERAHAN BANTUAN: CDO PT KTU Azra Husaini menyerahkan bantuan bibit buah jambu madu ke SDN 18 Rimba Polon yang disaksikan oleh seluruh peserta kegiatan hari pohon dan kesehatan nasional di SMP Swasta Kimia Tirta Utama, Senin (19/11/2018). SYAHRUL MUKLIS/RIAU POS
wilayah Kecamatan Koto Gasib. Sementara itu, Ketua Panitia, Lukmanul Hakim juga menyampaikan berbagai kegiatan dan perlombaan yang diadakan antara lain, Lomba Dokter Kecil, Lomba PMR, Lomba Gambar Poster, serta Seminar Kesehatan bertajuk “Dampak Penggunaan Gawai bagi Kesehatan”. Lomba-lomba tersebut diikuti oleh murid SD dan SMP se-Kecamatan Koto Gasib.Para peserta lomba tampak penuh semangat untuk mengikuti setiap perlombaan di dampingi oleh gurunya. Pada akhir perlombaan diper-
oleh hasil yakni MTs Miftahul Jannah sebagai juara pertama lomba PMR, kemudian SMPN 1 Koto Gasib serta SMP Kimia Tirta Utama sebagai peringkat kedua dan ketiga. Pada Lomba Gambar Poster, SMP Kimia Tirta Utama meraih peringkat pertama, diikuti oleh SMPN 1 Koto Gasib serta MTs Miftahul Jannah sebagai peringkat kedua dan ketiga. Selanjutnya pada Lomba Dokter Kecil SDN 08 Empang Pandan meraih Juara Pertama, SDS Kimia Tirta Utama serta SD 05 Pangkalan Pisang meraih peringkat kedua dan ketiga.(rul/c)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
Riau Pos
l JUMAT 23 NOVEMBER 2018
10
riaupos.ladies@gmail.com
@riaupos_ladies
ELEGAN KE UNDANGAN
DENGAN GAUN BROKAT Laporan: SITI AZURA foto: KOLEKSI PRIBADI MOMEN-MOMEN kondangan atau menghadiri pesta, biasanya jadi momen galau bagi para Ladies. Yang digalaukan nggak lain dan nggak bukan adalah soal penampilan. Mau pakai baju apa, sepatu warna apa, hijabnya warna apa dan masih ada segudang pertanyaan lainnya. Yap, penampilan memang menjadi urusan penting bagi para Ladies. Apalagi di momen-momen formal seperti kondangan. Nah, biar nggak galau, yuk baca ulasan Ladies kali ini. Pastinya kamu nggak akan bingung lagi mau pakai baju apa saat kondangan nanti. Salah satu busana yang bisa kamu jadikan pilihan adalah gaun atau long dress berbahan brokat. Dress ini memiliki sisi mewah dan elegan yang tak terbantahkan. Apalagi jika kamu memilih bahan premium dengan warna dan desain yang tepat. Seperti yang digunakan oleh Aulia Rahmi. Gadis satu ini mengaku sering mengandalkan long dress dengan bahan kain brokat yang simple tapi elegan. ‘’Kalau menghadiri undanga, tentunya kita ingin tampil cantik dan elegan. Saya pribadi kadang suka bingung mau pakai baju apa. Pakai dress biasa juga sudah bosan. Sampai akhirnya lihat-lihat referensi dress kondangan ber-
REDAKTUR: FEDLI AZIS
bahan brokat. Saya langsung tertarik. Karena modelnya sederhana tapi tetap menghadirkan kesan glamor. Sangat cocok untuk kondangan,’’ ujarnya. Aulia mengaku ia mendesain senidri dress tersebut. Mulai dari rancangan, pemilihan kain dan warna, semua ia lakukan sendiri. Tujuanya adalah, agar dress yang dihasilkan sesuai dengan apa yang diharapkan. Di sisi lain, merancang dan menempah sendiri dress juga bisa lebih menghemat budget lho Ladies. Kita bisa memilih bahan yang sesuai dengan keinginan dengan harga yang bisa ditawar. ‘’Ada kepuasan tersendiri saat bisa menghasilkan sebuah gaun rancangan sendiri. Daripada beli. Mahal dan modelnya juga pasaran,’’ sambungnya. Cara Aulia ini layak untuk Ladies contek. Pastikan sebulan sebelum menghadiri kondangan, kamu sudah mulai merancang dan
membeli bahan kainnya ya Ladies. Untuk model sendiri, dress brokat terbilang variatif. Namun, yang lagi happening salah satunya adalah yang seperti digunakan oleh Aulia. Bahan brokat dijahit di bagian luar. Sepintas tampak seperti outter. Namun menyatu dengan bahan dress yang umumnya berbahan satin, Roberto atau bahan lowy lainnya. Pada bagian lengan, kamu bisa memilih model bell sleeve atau lengan model lonceng yang mengembang pada bagian ujungnya. Agar tidak monoton, bahan brokat yang kamu pilih bisa memiliki corak atau warna yang berbeda dari bahan dasar dress. Atau bisa juga senada seperti yang dikenakan Aulia. Ia memilih brokat yang bernuansa nude seperti bahan dasar long dress. Pada bahan brokat yang ia pilih juga terdapat motif kecil berwarna maroon. Kehadiran motif dengan warna kontras tersebut, nyatanya mampu menghidupkan kesan glamor pada dress. Ini juga memudahkan kamu memilih warna hijab. Hijab yang digunakan, tinggal disesuaikan saja dengan warna motif yang terdapat dalam bahan brokat. So, sekarang sudah nggak bingung bin galau lagi kan kalau mau kondangan? Dress berbahan brokat pastinya akan membuat tampilanmu terkesan anggun maksimal. Tapi yang perlu diingat, jau hari sebelum jadwal kondangan, bajunya sudah mulai harus mulai kamu rancang dan persiapkan ya. Biar pas hari H, nggak pusing lagi. Buat kamu yang tidak punya waktu banyak untuk hunting bahan, merancang dan mendatangi penjahit, kamu juga bisa membeli dress brokat di butik-butik. Pilihannya juga sudah sangat beragam dengan harga yang afordable.(azr)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
NASIONAL Sendirian Lolos Sambungan dari hal. 1 Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana, Kamis (22/11) merinci ketentuan baru yang tertuang dalam Permen PAN-RB 61/2018. Dia juga menjelaskan sejumlah contoh skenario pengisian fase SKB untuk formasi kosong. Bima mengatakan ada perbedaan yang mendasar pada fase SKB antara formasi pemerintah daerah dengan instansi pusat. Untuk pemerintah daerah hasil SKB tidak akan menggugurkan nilai SKD. Sementara untuk instansi pusat, SKB bisa menggugurkan nilai SKD. Misalnya ada pelamar mendapatkan nilai tinggi dan lolos PG, dia bisa gugur jika tidak bisa melalui SKB. Sebab SKB di instansi pusat ada yang berupa tes psikologi, kesemaptaan, ujian berenang, dan wawancara. Bima lantas menjelaskan skema
kelulusan dari fase SKD menuju fase SKB untuk instansi pemerintah daerah. ’’Jika formasinya hanya satu, sementara yang lolos PG hanya satu pelamar, maka satu pelamar ini saja yang maju ke fase SKB,’’ jelas Bima. Kemudian pada fase SKB yang diikuti satu orang itu, sifatnya hanya formalitas. Sebab berapapun nilai SKB, tidak akan menggugurkan nilai SKD. Artinya satu-satunya pelamar yang lolos PG SKD tersebut hampir pasti lulus jadi CPNS. Sebaliknya jika ada formasi yang terdiri dari satu lowongan. Kemudian tidak ada satupun pelamar di instansi tersebut yang lolos PG. Maka akan diambil tiga pelamar dengan nilai tertinggi berdasarkan perankingan nilai akumulasi. Dengan catatan untuk formasi umum nilai akumulasinya minimal 255 poin. Sementara untuk beberapa formasi khusus, nilai minimalnya 220 poin. Bima mengatakan meskipun
nilai minimalnya ditetapkan 255 poin, pada praktiknya nanti yang ada di tiga besar nilainnya tinggi-tinggi. Sebab dia mengatakan banyak pelamar yang hanya kurang satu poin saja untuk lolos PG. Misalnya PG untuk materi tes karakteristik pribadi (TKP) dipatok 143 poin. Ada peserta yang mendapatkan 140 atau 142 poin untuk materi ujian TKP. ’’Apakah yang hanya kurang satu-dua poin itu tidak berkulitas? Saya rasa berkualitas,’’ katanya. Bima menegaskan skema perankingan digunakan jika dalam satu formasi tidak ada satupun pelamar yang lolos PG. Kemudian sistem perankingan juga dilakukan jika pelamar yang lolos PG lebih sedikit dibandingkan dengan formasi yang tersedia. Misalnya formasi yang tersedia ada empat kursi, tetapi yang lolos PG hanya dua orang. Maka formasi pertama dan kedua hampir pasti diisi oleh dua pelamar yang lolos PG. Sementara formasi ketiga dan
terkait rumitnya LPj banyak diterimanya di berbagai daerah. Dalam pertemuan dengan kepala desa se-Jawa Tengah di Semarang, kemarin (22/11), aduan yang sama juga kembali datang ke presiden. “Negara kita memang ruwet prosedur,” ujarnya di Gedung Merapi Pekan Rekreasi Promosi Pembangunan (PRPP), Semarang. Jokowi mengatakan, memangkas prosedur LPj sudah lama direncanakan. Namun, ternyata teknisnya tidak mudah. Sebab tidak hanya mengubah peraturan tingkat menteri atau peraturan pemerintah, tapi juga undang-undang. Meski demikian, Jokowi sudah menargetkan di tahun 2019 mendatang, pemangkasan bisa benar-benar terealisasi. Hanya, Jokowi belum bisa membeberkan UU apa yang akan direvisi. “Saya inginnya laporan yang dua tiga lembar cukup,” imbuhnya. Yang terpenting, lanjutnya, laporan tersebut bisa mengontrol pengguna dan barang yang dibeli terlihat isiknya. Mantan Wali Kota Solo itu menambahkan, dengan rampingnya LPk, kepala desa tidak lagi sibuk dengan hal-hal administrasi yang memakan waktu. Sehingga bisa fokus ke pekerjaan yang lebih substansial. “Ngontrol jalannya kualitasnya baik enggak, irigasinya dicek benar enggak, semennya betul 10 enggak atau hanya setengahnya. Mestinya tugasnya di situ,” tuturnya. Selain pemangkasan LPj, di tahun 2019, fokus penggunaan dana desa juga diubah. Jika selama ini banyak digunakan untuk infrastruktur desa, presiden menginstruksikan agar dialihkan ke pembangunan manusia. Selama empat tahun berjalan, infrastruktur desa dinilai sudah banyak berkembang. Di antaranya jalan desa terbangun itu 123 ribu kilometer, 11.500 posyandu, 18 ribu PAUD, 6.500 pasar desa, 791 ribu meter jembatan, 28 ribu unit irigasi, 1.900 embung dan 26.700 kegiatan di BUMDes Jokowi menuturkan, pembangunan manusia bisa dilakukan melalui berbagai upaya. Baik dalam hal kesejahteraan maupun peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Untuk kesejahteraan, dana tersebut bisa dipakai untuk pemberdayaan ekonomi. Seperti pemanfaatan desa wisata ataupun kegiatan produksi sesuai potensi masing-masing. “Misal banyak kebun kopi yang dulunya dijual mentah, sekarang dijual dalam bentuk barang jadi untuk menambah nilai,” terangnya. Sementara untuk peningkatan kualitas SDM, beberapa upaya bisa dilakukan. Seperti pengentasan gizi buruk dengan program pemberian tambahan makanan kepada balita dan ibu hamil. Apalagi, angka stunting, atau penyakit gejala gagal tumbuh secara isik dan otak secara optimal mencapai 30 persen.(far/jpg)
Sambungan dari hal. 1 Sesekali Wardan melempar senyum ke arah tamu undangan. Setelah mengambil tempat, prosesi pelantikan langsung dimulai. Diawali dengan pembacaan doa dan lagu Indonesia Raya, Wardan dan Syamsuddin tampak santai. Tidak ada raut wajah canggung terlihat dari keduanya. Hingga Plt Gubri membacakan Surat Keputusan (SK) Mendagri No. 131.14-8247 tertanggal 11 Oktober 2018. SK tersebut berisi tentang pengangkatan Bupati Indragiri Hilir dan Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 132.14-8248 tanggal 11 Oktober 2018 tentang Pengangkatan Wakil Bupati Indragiri Hilir. Tak lama usai pembacaan SK, Wan langsung mengambil tempat untuk pembacaan sumpah. Pada proses ini Wardan-Syamsuddin juga terlihat santai. Namun tetap dengan mimik wajah yang serius. Pandangannya lurus ke depan. Isi sumpah yang dibacakan Plt Gubri pun dapat diikuti dengan baik tanpa pengulangan. Berakhirnya pembacaan sumpah jabatan menandakan awal dimulainya kepemimpinan Wardan-Syamsuddin di Negeri Seribu jembatan. Maka dari itu, mewakili pemerintah Provinsi Riau Plt Gubri sempat memberikan pesan dan petuah pada keduanya. “Dalam menjalani pemerintahan ke depan, diharapkan bupati dan wakil bupati dapat memimpin dengan harmonis. Serta dapat menjalin hubungan baik dengan forkopimda setempat,” ucap Wan Thamrin menyampaikan sambutan. Dalam sambutannya, Plt Gubernur Riau mengatakan, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Inhil saat ini memiliki arti dan makna yang
nbaru ada satu formasi guru matematika. Kemudian yang lolos PG untuk formasi tersebut ada dua orang. Kemudian di SDN 2 Pekanbaru untuk formasi yang sama tidak ada satupun pelamar yang lolos PG. Maka ada potensi pelamar yang lolos PG tetapi gagal bersaing SKB di SDN 1 Pekanbaru akan lolos ke SDN 2 Pekanbaru. Tetapi jika yang lolos PG pada formasi SDN 1 Pekanbaru itu hanya satu orang, maka pengisian formasi di SDN 2 Pekanbaru menggunakan basis pemeringkatan. Untuk fase SKB akan diambil tiga pelamar dengan nilai tertinggi untuk bersaing memperebutkan satu kursi. Bima menegaskan seluruh sistem, termasuk pengisian yang berhak ikut SKB sudah dilakukan secara sistem. ’’Tidak ada intervensi tangan pegawai BKN atau instansi manapun,’’ jelasnya. Aplikasi seleksi CPNS di BKN sudah dirancang dengan logika tertentu untuk mengantisipasi berbagai macam kasus.
Dia mengatakan pada prinsipnya pemerintah tetap mencari pelamar yang berkualitas. Adanya sistem pemeringkatan bukan berarti menurunkan kualitas seleksi CPNS. Sistem pemeringkatan hanya digunakan untuk mengisi formasi yang benar-benar kosong. Data BKN menyebutkan ada sekitar 3.000 formasi kosong karena tidak ada pelamarnya dan tidak ada pelamar yang lolos seleksi administrasi. Nah 3.000 formasi yang kosong itu bisa jadi bakal diisi oleh pelamar yang dari penjaringan berbasis pemeringkatan. Bima mengatakan soal SKD memang wajar jika ada yang menyebut sulit. Dia menceritakan bahwa PNS yang direkrut tahun ini, dipersiapkan untuk menjadi pemimpin birokrasi 20 sampai 30 tahun nanti. Sehingga persoalan-persoalan pada 20-30 tahun nanti, ditarik dalam soal SKD tahun ini. Kemudian melalui SKD ini, juga tergambarkan kualitas pembangunan SDM antar wilayah di Indone-
sia. Ada perbedaan rata-rata nilai SKD antara pelamar instansi pusat dengan instansi daerah. Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Indonesia Lina Miftahul Jannah mengatakan orientasi dalam rekrutmen CPNS baru memang pengisian formasi. Jangan sampai ada formasi kosong, meskipun tidak ada pelamar yang lolos PG. Dia menyambut baik keputusan pemerintah yang tetap memberlakukan nilai minimal, dalam perangkingannya. Dia juga mengatakan ketika lolos CPNS nanti, sebaiknya instansi memiliki data kepegawaian yang detail. Diantaranya data antara CPNS yang saat rekrutmen berhasil lolos PG atau dari hasil pemeringkatan. Kemudian dari hasil data tersebut, bisa digunakan sebagai acuan pengembangan kompetensi ketika sudah jadi CPNS. Sehingga secara bertahap pelamar itu memiliki kompetensi yang sama dengan pelamar lolos PG.(wan/das)
sangat strategis. Terutama dalam rangka kelanjutan kepemimpinan dan kelangsungan proses pembangunan, penyelenggaraan pemerintahan dan kemasyarakatan di kabupaten Inhil ke depan. Dalam rangka itulah, Plt Gubernur mengharapkan Bupati dan Wakil Bupati Inhil yang baru saja dilantik dapat menjaga dan menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya, serta senantiasa mengakomodir segenap aspirasi rakyat atau masyarakat Inhil. “Ini saya sampaikan mengingat pelantikan yang dilaksanakan saat ini, sangat besar pengaruhnya dalam rangka membawa Provinsi Riau maupun Inhil ke suatu perubahan yang lebih baik di masa mendatang,” ujarnya. Untuk itu, menurutnya, perlu upaya dan langkah-langkah serta dasar-dasar yang kokoh dibangun oleh bupati dan wakil bupati Inhil. Melihat kondisi di Inhil saat ini dan terkait dengan dilantiknya bupati dan wakil bupati, ada 10 poin penting yang disampaikan Plt Gubernur Riau. “Hendaknya ini menjadi fokus perhatian ke depan,” katanya. Poin pertama, bupati dan wakil bupati beserta jajarannya haruslah senantiasa bekerja sama dan berkoordinasi dengan DPRD dalam setiap merumuskan kebijakan. Kedua, secara kelembagaan bupati dan wakil bupati wajib memelihara dan membangun hubungan kerja sama dengan para anggota Forkopimda Indragiri Hilir secara harmonis dan senantiasa saling mendukung untuk satu tujuan, yakni membangun Indragiri Hilir sesuai prioritas pembangunan yang telah ditetapkan dan ingin dicapai. Ketiga, Bupati dan Wakil Bupati Inhil diminta kembangkan
kehidupan demokrasi dan politik secara sehat, serta perhatikan aspirasi rakyat yang berkembang yang kemudian diimplementasikan dalam program pembangunan. Keempat, kembangkan prinsip check and balance antara lembaga legislatif dan eksekutif terus dipertahankan dan ditingkatkan. Kelima, tingkatkan rasa keadilan dan utamakan kesejahteraan masyarakat melalui program-program pembangunan daerah. Keenam, dalam menetapkan kebijakan, hendaknya senantiasa berpegang teguh pada rambu-rambu yang telah diatur dan ditentukan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku. Ketujuh, teruskan dan lanjutkan berbagai program pembangunan yang berlangsung, baik selama ini dengan arif dan bijaksana, demi suksesnya pembangunan di Inhil ini. Delapan, mendorong semua jajaran di Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir ini untuk senantiasa memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi pelayanan. Sembilan, dalam menjalankan tugas dan kewenangan hendaknya senantiasa menerapkan fungsi-fungsi manajemen sesuai asas birokrasi pemerintahan yang baik, efektif dan eisien, baik dari aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, monitoring maupun evaluasi secara tepat dan benar, sehingga segala program pembangunan di daerah ini dapat berjalan sukses dan lancar. Dan sepuluh, kemudian dalam rangka terwujudnya good governance, sebagaimana banyak pihak mengharapkan, kiranya hal ini dapat menjadi prioritas dalam menjalankan roda birokrasi pe-
merintahan di Kabupaten Inhil ini. Kemudian upayakan semuanya itu dapat berjalan optimal melalui kinerja aparatur yang semakin baik, profesional, transparan dan terbebas dari praktik-praktik KKN. “Mudah-mudahan semua tugas dan tanggung jawab ini dapat bupati dan wakil bupati jalankan dengan baik dan sungguh-sungguh, sesuai harapan dan tuntutan masyarakat melalui terciptanya rasa keadilan, ketenteraman yang akhirnya bermuara kepada peningkatan kesejahteraan dan kecerdasan masyarakat,” pesannya. Janji “Dongkrak” Harga Kelapa Sementara itu, usai pelantikan Wardan menyebut dirinya bersama Syamsuddin Uti akan menggesa program 100 hari kerja yang telah dirancang. Selain infrastruktur, ada program khusus yang tengah disiapkan untuk mendongkrak ekonomi masyarakat melalui perkebunan. “Kita tahu bahwa Inhil memiliki potensi perkebunan yang sangat luar biasa. Terutama dalam sektor kelapa,” sebut Wardan. Pada periode sebelumnya, ia mengklaim pembangunan yang terealisasi sudah 70 persen, baik berupa pembangunan jalan, jembatan dan infrastuktur lainnya. Pada periode kedua ini 30 persen sisa pembangunan yang ditargetkan tetap berjalan. Akan tetapi tidak seperti periode sebelumnya. Maka dirinya akan lebih fokus pada pembenahan harga kelapa yang saat ini merosot. “432 ribu hektar kebun kelapa di Inhil. Ini sekaligus menjadi kabupaten dengan kebun kelapa terluas di dunia. Maka ini harus kami berdayakan. Dengan beberapa program khusus yang akan kami gesa dalam 100 hari ke depan,” tukasnya.
Dirincikan Wardan, bila periode sebelumnya Inhil memiliki program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ), kini dirinya akan mewujudkan program DMIJ plus dan terintegrasi. Bedanya, bila DMIJ hanya dilakoni ditingkat desa maka saat ini lebih terintegrasi dengan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD). Sedangkan makna plus yang disematkan memiliki arti agar program tersebut lebih ditingkatkan lagi Dengan terintegarsinya program desa dengan OPD, maka masalah seperti anjloknya harga kelapa turut menjadi tangung jawab OPD bersangkutan. Seperti contoh, keinginan Wardan masyarakat pemilik kebun kelapa tidak lagi menjual bahan mentah. Minimal dijual dalam bentuk setengah jadi. Karena dalam pengolahan barang setengah jadi perlu instansi yang berkaitan maka perlu adanya integrasi antara seluruh stakeholder. “Kelapa itu bisa diolah jadi macam-macam. Bisa jadi minyak, CPO, sabun dan lain-lainnya. Jadi nanti masyarakat jual barang setengah jadi. Ini kami yakini dapat mendongkrak ekonomi masyarakat,” papar politisi Golkar ini Bila terkendala seperti pemasaran atau lain sebagainya, disinilah peran OPD yang terintegrasi dengan BUMdes maupun industri rumah tangga yang akan dikembangkan oleh Pemkab Inhil. Selain itu, dalam program 100 hari kerja Wardan juga telah meminta masing-masing OPD untuk menyiapkan 1 program unggulan. Kemudian diusulkan dan dilaksanakan sebaik mungkin. “Secara menyeluruh program saya akan saya bacakan pada 26 November mendatang di DPRD Kabupaten Inhil. Semua akan terperinci disana,” tuntasnya.(nda/dal)
KSAD Baru Lompati Tiga Angkatan
MA Segera Kirim Salinan Sambungan dari hal. 1
Sambungan dari hal. 1
dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) hingga Komisi Nasional (Komnas) Perempuan. Hari ini (23/11), rencananya Nuril akan diperiksa di Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) atas laporannya terhadap mantan Kepala SMAN 7 Mataram bernama Muslim. Kemarin (22/11), Nuril bersama kuasa hukumnya Joko Jumadi bersiap terbang lagi ke Mataram, NTB. Selama dua hari di Jakarta, banyak sekali kegiatan dilakoni Nuril. Selain diundang konferensi pers, dia juga bertemu dengan LPSK dan Komnas Perempuan. Selain itu juga ada pertemuan dengan Juru Bicara Mahkamah Agung (MA) Suhadi. ”Semalam (kemarin malam, red) bertemu langsung dengan jubir MA Pak Suhadi. Dijanjikan salinan putusan (Kasasi di MA) akan dikirimkan dalam dua atau tiga hari ke depan,” kata Joko kepada JPG, petang kemarin. Salinan putusan Kasasi dari MA atas perkara pada PN Mataram dengan nomor 265/Pid.Sus/2017/PN.Mtr itu diperlukan untuk menyusun memori Peninjauan Kembali. Pihak kuasa hukum ingin mengetahui lebih detail apa saja pertimbangan-pertimbangan hukum yang dipergunakan oleh hakim MA. Sesuai data informasi perkara MA, tiga hakim yang memutus adalah Maruap Dohmatiga Pasaribu, Eddy Army, dan Sri Murwahyun dengan panitera pengganti Sri Indah Rahmawati.(jun/syn/jpg)
Andika tepat menjadi KSAD, meskipun jarak angkatannya dengan KSAD sebelumnya, Mulyono, terbilang jauh. Mulyono adalah lulusan Akmil 1983, sementara Andika 1987. Dilantiknya Andika melengkapi pucuk pimpinan TNI-Polri yang seluruhnya memiliki masa jabatan panjang. Diawali dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang seangkatan dengan Andika. Tito yang dilantik pada 13 Juli 2016 lalu baru akan pensiun pada akhir Oktober 2022 (6 tahun). Disusul Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto satu setengah tahun kemudian yang baru akan purnatugas pada akhir November 2021 (4 tahun). Dua jenderal lainnya pun hampir sama. KSAU Marsekal Yuyu Sutisna merupakan rekan seangkatan Hadi
REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
keempat akan diperebutkan pelamar dari hasil pemeringkatan. Bima menuturkan ketika dalam satu formasi terpaksa diisi dari pelamar yang lolos PG dan hasil pemeringkatan, maka keduanya akan dipisah. Sehingga tidak ada persaingan antara pelamar yang lolos PG dengan hasil pemeringkatan. ’’Ini adalah upaya win win solution,’’ tuturnya. Menurut Bima selama ini dalam percakapan di media sosial ada polarisasi pelamar CPNS yang sudah mengikuti SKD. Yakni kubu pelamar yang berhasil lolos PG dan kubu pelamar yang merasa nilainya tinggi tetapi tidak lolos PG. Keduanya ingin sama-sama diberikan kesempatan untuk ikut SKB. Selain itu dalam skema baru ini, ada kemungkinan pelamar CPNS bisa diterima di formasi lain yang masih sejenis dan dalam satu instansi. Kondisi ini diperkirakan terjadi untuk formasi guru. Sebagai contoh di SDN 1 Peka-
11
Dilantik, Wardan Dititip 10 Pesan
Prosedur LPj Dana Desa Dirampingkan Sambungan dari hal. 1
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
di AAU 1986. Yuyu yang dilantik 17 Januari lalu akan pensiun pada akhir Juni 2020 (2,5 tahun). Sementara, KSAL Laksamana Siwi Sukma Adji menjadi yang paling singkat masa jabatannya. Dilantik 23 Mei lalu, Siwi akan pensiun pada akhir Mei 2020 atau menjabat selama dua tahun. Jokowi mengisyaratkan tutup mata dengan tahun angkatan pendidikan para jenderal itu, termasuk Andika. ’’Bukan masalah muda dan tidak muda. Sekali lagi, semuanya kan ada hitung-hitungannya terutama pengalaman, rekam jejak,’’ terangnya usai pelantikan. Termasuk berbagai riwayat pendidikan yang telah dijalani. Dari sisi karir, lanjut Jokowi, menantu AM Hendropriyono itu juga tergolong komplet. Mulai Kopassus, Kodiklat TNI AD, Pang-
dam, hingga Pangkostrad, Andika juga punya pengalaman sebagai Kadispen TNI AD plus menjadi Danpaspampres. ’’Coba dilihat
saja lah perjalanan karier Andika, sudah memenuhi itu semua,’’ ucap mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Jokowi juga memastikan tidak
ada tugas tertentu yang dijadikan pekerjaan rumah bagi Andika. Menurut dia, tidak perlu ada tugas khusus.(byu/jpg)
TATA LETAK: MEGA
Riau Pos
POLITIKA JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
HALAMAN 12
Pengawasan Daerah Terisolir Dimaksimalkan Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru
MHD AKHWAN/RIAU POS
KETERANGAN PERS: Kabaharkam Polri Komjen Drs Moechgiyarto SH didampingi Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo dan Kakorpolairud Baharkam Polri Irjen Pol Chairul Noor Alamsyah memberikan keterangan pers di halaman Kantor Gubernur Riau usai apel dan pengecekan pasukan dan peragaan dalam rangka mendukung pemilihan presiden dan pemilihan legislatif 2019, Kamis (22/11/2018).
PERSIAPAN jelang pelaksanaan Pemilu 2019 terus dimaksimalkan. Salah satunya pengawasan yang terletak di daerah terisolir atau jauh dari pusat kota. Karena, dari hasil pemetaan Bawaslu Riau ada beberapa kabupaten yang memiliki wilayah permukiman dengan akses cukup sulit. Sehingga perlu persiapan yang lebih matang agar tidak timbul masalah saat pelaksanaan Pemilu. Demikian disampaikan Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan kepada Riau Pos, Kamis (22/11). Dari data sementara yang diperoleh pihaknya ada beberapa kabupaten yang akan menjadi atensi utama. Seperti Kabupaten Siak, Kampar, Kuansing dan Kepulauan Meranti.
“Memang data itu kami trus update dari waktu ke waktu. Tidak hanya fokus pada satu saja. Makanya kami terus berupaya untuk melihat bagaimana metode pengawasan khusus yang harus diterapkan,” ujar Rusidi. Salah satu persiapan yang telah dilakukan Bawaslu Riau, dikatakan Rusidi dengan mengumpulkan seluruh anggota Bawaslu tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa. Di sana Bawaslu Riau memberikan pemahaman dan pemantapan tugas pokok sebagai Anggota Bawaslu dalam melakukan pengawasan. Selain itu pihaknya juga telah memberikan pelatihan khusus bagi seluruh komisioner Bawaslu tingkat kabupaten/ kota. “Kemarin kami adakan pelatihan khusus juga. Kami juga minta kawan-kawan yang di daerah petakan
lokasi yang sulit. Kemudian isu krusial yang ada. Semua akan dirangkum untuk dibuat mekanisme pengawasan khususnya,” ujarnya. Sebelumnya, Ketua KPU Riau Nurhamin menyebut isu krusial di daerah terisolir atau terjauh meliputi penyaluran logistik seperti formulir. Kemudian ada juga penyerahan berita acara saat pemilu. Di mana antara jumlah dalam catatan dan fisik harus tepat. Belum lagi masalah lampiran yang tidak boleh terlewatkan oleh divisi logistik. “Kami juga memperhatikan bagaimana pola kerja pada pergudangan losgitik. Karena satu kesalahan kecil saja, bisa berakibat fatal. Maka KPU dengan dibantu beberapa pihak akan terus melakukan inovasi agar tidak terjadi masalah yang berpotensi menimbulkan gejolak,” ucap Nurhamin.(nda)
Timses Jokowi Klaim Punya Program Jelas Tentang Sistem Pendidikan JAKARTA (RP) - Juru Bicara serius dengan Tim Kampanye Nasional meningkatan Jokowi-Ma’ruf Amin, Ace tunjangan dan Hasan Syadzily mengatakan melakukan pasangan capres dan sertiikasi cawapres nomor urut 01 sesuai dengan memiliki program jelas golongan tentang reformasi sistem masing-masing pendidikan. Salah satunya guru tersebut. adalah memperluas beasiswa Selain itu ACE HASAN SYADZILY airmasi dengan memberikan juga, Jokowikesempatan mahasiswa-mahasiswa miskin, Ma’ruf Amin ingin mempercepat pemerataan di wilayah tertinggal, terluar dan terdepan. kualitas pendidikan dengan peningkatan “Sehingga santri dan siswa lembagastandar pendidikan, BOS berdasarkan lembaga pendidikan keagamaan bisa kinerja, pemerataan sebaran. memperoleh beasiswa pendidikan (Bidik “Termasuk juga kualitas, dan Misi maupun LPDP), serta memperluas peningkatan kesejahteraan guru/dosen akses mendapatkan pinjaman dana dan tenaga kependidikan juga percepatan pendidikan dari perbankan,” ujar Ace dalam penyetaraan pendidikan bagi pesantren, keterangannya, Kamis (22/11). dan lembaga pendidikan keagamaan Dalam meningkatkan kesejahteraan lainnya sejajar dengan sekolah umum,” guru, pemerintahan Jokowi telah secara katanya.(gwn/jpg)
Prabowo: Ada Elite Mau Dukung Saya, Tapi Diancam JAKARTA (RP) - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto curhat bahwasanya kerap didatangi sejumlah tokoh nasional yang ingin mendukung pencalonannya di pilpres 2019 mendatang. Namun, dukungan itu tiba-tiba terhambat lantaran beberapa di antaranya mengaku diancam. Demikian disampaikan PRABOWO oleh Prabowo saat menghadiri acara pembekalan nasional relawan Prabowo-Sandiaga di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (22/11). Jenderal berjuluk 08 itu tak membeberkan lebih lanjut soal pihak mana yang dituding telah mengancam koleganya. “Saya sering kedatangan elite, entah pakai gelar ini itu, pakai posisi ini posisi itu. Mereka bilang, ‘Pak Prabowo
kami ingin mendukung Prabowo tapi kami ditekan, kami diancam. Jadi kami akan mendukung pak Prabowo diem-diem’,” ucap Prabowo sembari meniru curhatan koleganya tersebut. Mantan Danjen Kopassus itu pun mengaku telah banyak menerima beberapa pihak yang mendukung dengan cara diam-diam. Maka dari itu, dia salut dengan relawan yang berani melawan berbagai ancaman itu. “Mereka tampang-tampang yang tidak takut diancam,” pungkasnya. Sebagai informasi, acara pembekalan itu juga Prabowo meminta dukungan seluruh relawan dalam pemenangannya di pilpres mendatang. Salah satunya dengan mengawal Daftar Pemilih Tetap (DPT).(aim/ jpg)
Kampanye di Lapas Dibolehkan PEKANBARU (RP) - Peserta pemilihan umum (Pemilu) dipersilakan jika ingin kampanye di lapas. Meski merupakan fasilitas negara, pelaksanaan kampanye di sana termasuk yang dikecualikan. Karena warga binaan lapas sendiri memiliki hak untuk melaksanakan pemilih. Namun dalam pengawasannya, Bawaslu meminta agar kampanye di Lapas harus memenuhi unsur keadilan Seperti disampaikan Anggota Bawaslu Riau Amirudin Sijaya kepada Riau Pos, kemarin. Ia menjelaskan berdasarkan UU Nomor 7/ 2017 pasal 280 ayat 1 huruf h pelaksana, peserta, dan tim kampanye pemilu dilarang menggunakan fasilitas
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
pemerintah, tempat ibadah dan tempat pendidikan. “Sedangkan kita ketahui bersama lapas merupakan fasilitas negara,” ucap Amirudin. Menurut dia, sesuai aturan juga warga binaan juga memiliki hak untuk memilih. Maka agar warga binaan mengetahui siapa saja capres atau caleg yang akan dipilihnya tentu harus ada sosialisasi. “Harus ada kampanye. Misal tim capres ingin kampanye. Harus keduanya mendapatkan kesempatan yang sama,” imbuhnya. Sementara itu, Ketua KPU Riau Nurhamin menyebut soal pemilu di lapas berbeda dengan sebelumnya. Di mana saat ini sudah tidak ada lagi TPS khusus.(nda)
TATA LETAK: FURQON ELWE
Riau Pos
JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
HALAMAN 13
Laporan JPG, Jakarta DUA kali melawan Timnas Indonesia pada Piala AFF 2010 ketika masih jadi Pelatih Kepala Timnas Filipina adalah momen paling berkesan dari karir Simon McMenemy. Ditonton puluhan ribu suporter yang tidak berhenti bernyanyi untuk Merah Putih, pelatih asal Skotlandia itu kagum. Bahkan, dia sempat bermimpi bisa berdiri di depan bench Merah Putih, jadi pelatih. Mimpinya itu bisa jadi akan terwujud.
Sebab, namanya masuk dalam kandidat pengganti Bima Sakti untuk menangani Tim Garuda. Prestasi mengkilap dengan membawa Bhayangkara FC jadi juara Liga 1 musim lalu di tahun pertamanya melatih, Simon dianggap pantas untuk bisa melatih Hansamu Yama dkk. Apalagi, prestasinya di Piala AFF juga tidak buruk, berhasil bawa Filipina tembus semiinal pada 2010 lalu. Ketika ditanya JPG, Kamis (22/11) usai latihan bersama klubnya Bhayangkara FC di Lapangan A, Senayan, Simon tidak menampik ingin sekali jadi pelatih timnas. Bahkan, posisi itu sangat diinginkannya. ’’Saya sangat bangga jika itu terjadi. Rasanya sangat luar biasa bisa berdiri di stadion itu (SUGBK) ditonton puluhan ribu orang,’’ bebernya. Namun, dia tidak mau jika namanya dimasukkan karena lebih baik dari Bima Sakti, pelatih Timnas Indonesia saat ini. Baginya, Bima sudah melakukan tugasnya dengan sangat baik. Gagalnya Timnas tidak berarti Bima yang salah. ’’Dia sudah mengerahkan semua yang dimiliki, saya tidak ingin mengkritiknya. Ingat, saya juga pernah mengalaminya bersama Filipina,
saya melakukan kesalahan dan kami gagal kan?,’’ ucapnya. ’’Setiap orang pernah melakukan salah, dan itu jadi pengalaman,’’ lanjut pria berusia 40 tahun itu. Tapi untuk saat ini, dia hanya ingin fokus bersama Bhayangkara FC. Fokus membawa tim berjuluk he Guardian itu masuk 3 besar agar musim depan bisa bermain di AFC Cup. ’’Tahun lalu kami juara tapi kesempatan itu tidak bisa kami dapat. Itu memalukan. Tahun ini kami ingin lakukan yang terbaik agar kesempatan itu datang lagi,’’ tuturnya.(eca) INTETNET
Dicari, Pelatih Berpengalaman dengan Harga Terjangkau JAKARTA (RP) - Ibarat pepatah, Bima Sakti memang ketibansampur ketika ditunjuk untuk menangani Timnas Indonesia di Piala AFF 2018. Tidak punya pengalaman hanya jadi asisten pelatih sebelumnya Luis Milla saja kurang lebih 1,7 tahun, eks gelandang timnas itu tidak punya pilihan lain kecuali menerima pinangan PSSI. Hasilnya, prestasi Timnas di Piala AFF 2018 carut marut. Memalukan. Belum menyelesaikan semua pertandingan di babak fase grup, Tim Garuda gagal melangkah ke semi inal. Gagal untuk keempat kalinya lolos dari babak fase grup dalam 12 edisi Piala AFF yang sudah diselenggarakan. Bima pun jadi sorotan atas gagalnya Timnas di Piala AFF 2018. Kritikan hingga ujatan diberikan padanya. Banyak yang menyebut, gara-gara pria asli Balikpapan itu, Merah Putih harus mengubur mimpinya untuk kali pertama mengangkat troi juara event sepak bola bergengsi di Asia
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
Tenggara itu. Bima pun angkat bicara terkait banyaknya kritikan yang diberikan. Dia menegaskan masyarakat tidak usah khawatir sebab kontraknya jadi pelatih timnas hanya di Piala AFF 2018 saja. Artinya, sesudah pertandingan melawan Filipina pada 25 November mendatang, dia lepas jabatan. ’’Saya juga mohon maaf kepada masyarakat pecinta sepakbola Indonesia atas kegagalan ini,’’ tuturnya. Meski kontraknya hanya sampai Piala AFF, Bima pasrah. Dia juga menyerahkan semuanya kepada PSSI. Apakah nanti benar-benar tidak diberi tempat lagi, baik di Timnas senior hingga junior, atau masih dipercaya menangani meski tidak jadi pelatih kepala. ’’Saya dan staf pelatih menerima konsekuensinya. Menerima semua keputusan yang diambil oleh federasi,’’ bebernya. ’’Saya juga siap mundur,’’ lanjutnya. Jebolan Timnas Primavera itu menegaskan masih belum tahu
JACKSEN F TIAGO
RAHMAD DARMAWAN
mengenai isu bahwa dirinya akan menangani timnas junior. Khususnya Timnas Indonesia U-15. Sejauh ini, dia belum ada pembicaraan apapun dengan PSSI terkait hal tersebut. ’’Setelah ini saya kumpul dengan keluarga terlebih dulu. istirahat,’’ ucapnya.
Nah, Anggota Exco PSSI Yoyok Sukawi mengungkapkan masih belum tahu bagaimana nasib Bima ke depan bersama Timnas. Pihaknya masih akan merundingkan masalah tersebut dalam Rapat Exco yang akan dilakukan pada 25 November mendatang. ’’Agendan-
ya ada tiga, yang pertama agenda rutin, yang kedua persiapan kongres tahunan, yang ketiga baru membahas terkait evaluasi timnas di Piala AFF, di dalamnya juga tentang nasib Bima,’’ jelasnya. Namun, Yoyok punya pendapat pribadi. Pendapat itu rencananya juga akan dijabarkan pada rapat Exco PSSI. Dia ingin Timnas tidak menggunakan lagi jasa Bima. ’’Dia sudah diberi mandat jadi pelatih kepala tapi hasilnya tidak sesuai harapan. Bima paling pas di asisten pelatih, atau diberi kesempatan untuk menangani timnas yang lebih muda,’’ katanya. Lantas siapa yang akan jadi pengganti? Pria yang juga menjabat sebagai CEO PSIS Semarang tersebut berpendapat tidak perlu muluk-muluk cari pengganti sekaliber Milla lagi. Tidak perlu repot cari pelatih berkelas dunia. ’’Saya mengusulkan pelatih yang lebih berpengalaman. Yang punya jam terbang di timnas,’’ tuturnya.
Selain itu, pelatih yang ditunjuk juga harus punya harga ‘standar’. Alias sesuai dengan kantong PSSI. hal tersebut tidak terlepas dari kasus Milla yang harganya selangit hingga tidak mampu dibayar oleh PSSI. ’’Percuma kalau pelatih mahal tidak mampu bayar,’’ ungkapnya lantas tersenyum. Seperti diketahui, perkiraan gaji Milla ketika menangani timnas selama sebulan adalah Rp2 milliar. Harga yang cukup tinggi. Bandingkan saja dengan harga Bima Sakti yang kemungkinan besar mirip dengan Pelatih Timnas Junior seperti Indra Sjafri, sekitaran Rp40-50 juta per bulan. Sebenarnya, Yoyok mengakui sebelum penunjukan Bima ada beberapa kandidat yang diusulkan. Di antaranya adalah Pelatih Barito Putera Jacksen F Tiago, Pelatih Mitra Kukar Rahmad Darmawan, hingga pelatih yang membawa Bhayangkara FC juara Liga 1 musim lalu Simon McMenemy. (rid/jpg)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
TOTAL SPORT
14
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
Dua Kubu Pengprov Perpani Akan Duduk Bersama
ABDUL GAPUR/RIAU POS
TERIMA FORMULIR: HM Amri Yahya SH (tengah) mengambil formulir pendaftaran calon ketua umum PSTI Riau didampingi mantan atlet nasional Nabawi di Sekretariat KONI Riau, Kamis (22/11/2018).
Calon Ketua Umum PSTI Bermunculan PEKANBARU (RP) – Persaingan memperebutkan kursi nomor satu di Persatuan Sepaktakraw Indonesia (PSTI) Provinsi Riau tampaknya bakal ketat. Beberapa nama sudah disebut-sebut akan meramaikan suksesi organisasi olahraga andalan Riau ini. Pada hari pertama pendaftaran calon ketua umum, sudah ada yang mendatangi sekretariat panitia di
kantor KONI Riau. Orang yang pertama mendaftar adalah HM Amri Yahya SH. Tidak sekadar bertemu, Amri langsung mengambil berkas-berkas yang ditetapkan panitia Musyawarah Provinsi (Musprov) PSTI Riau. Amri bukanlah orang baru di sepaktakraw, khususnya Riau. Ia mantan atlet yang s u k s e s m e ng ha r u m k a n nama Bumi Lancang Kuning di berbagai kejuaraan.
Amri juga pernah tercatat sebagai pelatih sepaktakraw Riau. ‘’Saya tidak meragukan komitmennya terhadap sepaktakraw. Ia pernah merasakan susahnya menjadi atlet dan pelatih. Sehingga saya yakin, ia mampu memanaj sepaktaraw Riau,’’ kata mantan atlet sepaktakraw Riau Nabawi. Keseriusan Amri dibuktikan dengan komunikasi yang dijalin bersama pengurus
kabupaten dan kota sebagai pemegang hak suara dalam Musprov nanti. Beberapa pengurus sudah menyatakan dukungannya. ‘’Saya mau maju karena memang didukung kawan-kawan (pengurus kabupaten/kota, red). Mudah-mudahan bisa membuat sepaktakraw Riau lebih baik,’’ kata Amri. Musprov sendiri akan digelar pada 24-25 November 2018 di Pekanbaru. Ketua
Umum PSTI Riau saat ini, H Mansyur HS mengatakan pendaftaran untuk mencalonkan diri menjadi ketua umum sudah dibuka hingga Sabtu (23/11) pukul 12.00 WIB. Ia mempersilakan siapa saja yang berminat mengambil formulir di Sekretariat KONI Riau. Tentu harus memenuhi syarat yang ditetapkan, seperti pernah aktif di kepengurusan PSTI.(aga)
Dayung Tak Cari Pelatih Kepala Baru Laporan M ALI NURMAN, Pekanbaru MESKI pelatih kepala tim dayung Riau, MA saat ini dalam penahanan Polresta Pekanbaru akibat jadi tersangka kasus cabul, peng-
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
gantinya belum akan ditunjuk. Saat ini, satu dari enam asisten pelatih yang akan merangkap menjadi pelatih kepala hingga perkara hukum yang menjerat MA selesai dan berkekuatan hukum tetap.
Pelatih Kepala tim dayung Riau berinisial MA ditangkap jajaran Polresta Pekanbaru, di Jalan Tirtonadi, Kecamatan Rumbai, Rabu (14/11). Dia diamankan atas dua laporan pelecehan seksual yang diterima polisi, yakni korban laki-laki BA (12) tertanggal 5 November 2018 dan korban perempuan FA (15) tertanggal 12 November 2018. Ketua KONI Riau Emrizal Pakis menjelaskan, dirinya sudah bertemu dengan enam asisten pelatih yang saat ini ada di tim dayung Riau.’’Saya bilang silakan yang enam itu latih dulu. Saya sementara tidak akan cari pelatih dari luar, jadi dari enam itu tunjuk yang dituakan,’’ kata dia. Tidak ditunjuknya pelatih kepala pengganti kata dia karena tim dayung Riau sendiri masih merasa cocok dengan pelatih dan pola latihan yang ada.’’Harapan saya kejadian seperti ini jangan membuat semangat turun. Latihan terus,’’imbuhnya. Dalam pertemuan dengan para asisten pelatih itu, Emrizal menyebut dirinya mendapat berbagai masukan tentang kondisi tim dayung saat ini.’’Di luar dari itu (kasus hukum MA,red)
PEKANBARU (RP) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau menengahi ketidakjelasan kepengurusan yang terjadi di Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Riau. Dua kubu yang merasa berhak memberangkatkan atlet ke kejuaraan nasional (Kejurnas) dalam waktu dekat akan duduk bersama. Atlet panahan asal Riau terancam gagal mengikuti Kejurnas panahan akan digelar awal Desember nanti di Jakarta. Jelang penutupan pendaftaran 25 November nanti, tidak ada kejelasan dari Pengprov Perpani Riau. Sementara Riau sendiri sudah mempersiapkan 18 orang atlet untuk diberangkatkan. Ketua KONI Riau Emrizal Pakis kepada Riau Pos, Kamis (22/11) kemarin menyebut, dia sudah memantau permasalahan yang terjadi di Perpani Riau. ’’Saya paham itu. Mereka sekarang mau melaksanakan musprov untuk pemilihan kepengurusan. Yang datang ke saya ada dua versi. Satu sekarang sebagai pelaksana tugas yang menyampaikan atlet yang akan dibawa ke Jakarta. Disisi lain ada kelompok dari pengurus yang ada termasuk pelatih. Menyatakan bahwa yang akan berangkat itu akan dikordinasikan dengan mereka,’’ papar Emrizal. Perpani Riau secara organisasi saat ini masih diketuai oleh Husni hamrin yang beberapa waktu lalu baru terpilih sebagai Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Riau. Dengan terpilihnya dia sebagai ketua PSSI, roda organisasi Perpani kemudian dimandatkan pada Sekum
Perpani Riau Drs Isnorijal. Penunjukan ini kata pelatih senam Riau Muslim tidak sesuai dengan AD-ART Perpani. Hingga membuat berdampak pada terkendalanya pengurusan atlet untuk ikut Kejurnas. Ketua KONI Riau Emrizal Pakis menyebut, pihaknya ingin atlet pilihan lah yang mewakili Riau.’’Bukan berarti yang sudah diproses melalui Kejurda itu yang dikirim. Tapi coba dikordinasikan.Kami dari KONI meminta di internal organisasi itu duduk satu meja bersama Binpres saya, duduk sama-sama. Kalau seandainya berangkat adalah atlet yang memang sudah profesional, pernah mengikuti kejuaraan atletnya itu sudah siap untuk bertanding,’’ imbuhnya. Meski ada ketidakjelasan internal di Perpani, Emrizal meminta Kejurnas harus diseriusi. Apalagi Kejurnas di tahun 2018 merupakan pijakan untuk PON 2020.’’Kejurnas saat ini bukan kejurnas biasa bagi kita di KONI. Tapi untuk evakuasi siap tidak untuk pra pon. Kita ada 9 bulan untuk evaluasi. Kalau masuk rangking 1,2,3 berarti siap,’’ jelasnya. Dia menggarisbawahi, Kejurnas adalah tempat untuk memilih atlet terbaik dan bukan hanya untuk bertanding saja.’’Makanya organisasi ini harus jadi satu kesatuan, tidak bisa Plt saja. Harus bersama dengan pengurus dan pelatih. Karena pelatih tahu. Saya sudah sampaikan pada keduanya, dari Plt ketua dan pelatih. Duduk satu meja. Bertemu bersama Binpres kita. Sesegeranya, saya sudah berikan arahan. Jadi kita bukan tidak mengirimkan atlet ke kejurnas,’’ katanya.(ali)
Jadi Pertimbangan Masuk Pelatnas EMRIZAL PAKIS
saya sudah mengambil langkah-langkah. Pertama tentunya proses yang ada berjalan sesuai norma hukum yang ada. Kami tidak masuk substansinya. Dari segi pembinaan prestasi, saya sudah mengumpulkan enam pelatih pembantu,’’ jelasnya. Terkait tim dayung, untuk penempatan dan keperluan atlet diketahui tak menemukan masalah.’’Pertama atlet dayung ditempatkan di satu tempat, apakah itu PPLP ataupun di luar PPLP, apakah kesulitan keperluan hidup. Menurut mereka tidak,’’ ucapnya. Terkait lokasi latihan ada
tiga tempat yang dibahas yakni Sungai Siak, Danau Khayangan dan Danau Kebun Nopi di Kuansing. Dari tiga tempat ini, Sungai Siak tetap menjadi pilihan dengan catatan tetap waspada terhadap hewan liar seperti buaya. Untuk Danau Khayangan, lokasi ini tidak cocok digunakan karena tak memiliki pemondokan atlet dan ukuran yang kecil, hanya 800 meter. Sementara latihan dayung macam dragon boat memerlukan areal hingga 2.000 meter.’’Di Kebun Nopi, rusak damnya jadi tidak bisa dipakai,’’ ujarnya.(ali)
JAKARTA (RP) - Kejurnas angkat besi 2018 akan berlangsung pekan depan, 2530 November 2018 di GOR Padjadjaran, Bandung. Ajang tersebut menjadi salah satu pintu gerbang llifter tanah air masuk ke pelatnas. Meskipun bukan menjadi satu-satunya tolok ukur, PB PABBSI tetap akan memantau bibit lifter pengganti Eko Yuli Irawan dkk. Kabid Angkat Besi PB PABBSI Alamsyah Wijaya menyatakan, timnya tentu memberikan kesempatan seluas-luasnya. kepada lifter tanah air. Apalagi kali ini, akan ada dua kategori yang akan digelar, senior dan junior. “Ini program tahunan kami, kami juga ingin melihat potensi lifter daerah yang bisa bersaing dengan atlet yang ada di pelatnas,” terangnya. Sebagai gambaran, atlet andalan pelatnas juga dijadwalkan ambil bagian. Seperti Eko Yuli, Deni, Sri Wahyuni Agustiani ataupun Triyatno. Mereka akan membela daerah masing-masing. Ajang kali ini juga menjadi pemanasan sebelum Pra-PON tahun depan. Alam menjelaskan Kejurnas 2018 menjadi momen-
ALAMSYAH WIJAYA
tum bagi PB PABBSI melihat proses peralihan atlet yang tengah berlangsung. “Ini penting agar menjadi perhatian semua pihak. Khususnya Pengprov PABBSI dan atlet yang bersangkutan,” terangnya. Sementara itu, Sonny Kasiran, manajer tim Indonesia membenarkan bahwa ada atlet pelatnas yang akan tampil di nomor lain. Seperti Eko Yuli yang bakal turun di kelas 67 kg. Padahal, dia merupakan andalan di kelas 61 kg. “Kami bebaskan kepada mereka, karena mereka juga ada tanggung jawab ke daerah masing-masing,” bebernya. Tetapi, setelah Kejurnas mereka akan kembali menjalani pelatnas di Pasmar Kwini, jakarta.(nap/jpg)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
PRO-ROKAN HILIR
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
MEMBANGUN BERSAMA MASYARAKAT
Satpol PP Telisik Dugaan Prostitusi Terselubung BERKEMBANGNYA isu yang meresahkan warga menyangkut dugaan prostitusi terselubung, dengan modus memanfaatkan rumah hunian kontrakan atau kos, membuat Satuan Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat (Satpol PP Linmas) Rohil bergerak melakukan penyisiran sekaligus penertiban. “Ada beberapa titik kos yang dicurigai dan kami telah kami datangi,” kata Kepala Satpol PP Linmas Rohil Suryadi SE, Kamis (22/11) di Bagansiapiapi. Ia menyebutkan, tempat yang didatangi seperti di sebuah gang di jalan Utama/Nelayan, salah satu gang di Jalan Bintang Ujung, kosan di samping sebuah wisma dan di beberapa titik lainnya di Kota Bagansiapiapi, Bangko. Beberapa orang yang ditemukan kata Suryadi, ada yang mengaku hanya bekerja sebagai sales saja, namun pihaknya tak menerima begitu saja pengakuan tersebut kemudian ditanyakan kebenarannya ke perangkat aparat lingkungan
setempat. Kuat dugaan kata Suryadi, ada tempat yang memang menjadi kosan wanita penghibur, di mana tamu yang ingin berkencan akan menjemput di tempat wanita tersebut selanjutnya dibawa ke tempat hiburan. “Selain itu ada juga rumah milik oknum warga yang disinyalir disalahgunakan karena kami melihat kondisi ruangannya yang seperti tempat hiburan, ada dihiasi dengan bunga dan lain-lain. Tapi sejauh ini harapan kita mudah-mudahan apa yang dicurigai itu tidak terjadi,” katanya. Sebagai langkah tegas, Satpol PP Linmas Rohil terangnya sempat mengamankan empat wanita untuk selanjutnya dilakukan pendataan. “Kejadian seperti ini tentu merupakan hal yang merisaukan bagi kita, apalagi mereka masih muda-muda dan merupakan anak tempatan,” kata Suryadi. Terhadap wanita yang sempat diamankan tersebut, pihaknya memberikan nasehat sekaligus teguran.(adv)
15
Suyatno Ucapkan Selamat ke Wardan-Syamsudin Uti BUPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno menghadiri acara pelantikan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) H Muhammad Wardan dan Wakil Bupati H Syamsuddin Uti untuk masa jabatan 2018-2023, Kamis (22/11) di Pekanbaru. Acara yang bersejarah ini turut dihadiri oleh sejumlah Bupati dan Wakil Bupati se-Provinsi Riau dan unsur forkopimda Provinsi Riau di Balai Serindit. Dalam sambutannya Plt Gubernur Riau H Wan hamrin Hasyim menyampaikan beberapa poin penting dan mengucapkan suka citanya kepada bupati dan wakil bupati yang dilantik. “Semoga amanah dalam tugas, peduli dan merakyat untuk masyarakat Inhil yang majemuk sesuai dengan amanat undang-undang,” katanya. Ia mengatakan, agar kembali mengembangkan prinsip take and balance dalam menjalankan pemerintahan, meningkatkan rasa keadilan dalam menetapkan kebijakan dan senantiasa berpegang teguh pada rambu rambu yang berlaku. Lanjutkan misi pembangu-
HUMAS PEMKAB ROHIL
SALAM KOMANDO: Bupati Rohil H Suyatno AMp salam komando dengan Bupati Inhil HM Wardan yang baru dilantik, Kamis (22/11/2018).
nan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat guna mendorong perekonomian masyarakat nantinya, serta mengoptimalkan fungsi manajemen. Terakhir dapat melaporkan hasil kerja guna menciptakan
good government pemerintahan yang bersih. Bupati dan wakil bupati yang telah dilantik, dapat bekerjasama dengan baik dalam mengemban tugas dan amanah. Terkait dengan pelantikan ini Bupati Rohil H Suyatno juga men-
gucapkan selamat atas pelantikan yang telah dilaksanakan. “Semoga bisa bersinergi dengan semua pihak untuk kemaslahatan masyarakat Indragiri Hilir,” tegas Suyatno didamping Kasubag Humas Hasnul Yamin SE.(adv)
Pemkab Minta Kebijakan Menpan RB
HUMAS PEMKAB ROHIL
FOTO BERSAMA: Ketua TP PKK Rohil Hj Wan Mardiana Suyatno, Ketua Himpaudi Rohil Hj Siti Aisyah, didampingi sejumlah pengurus, foto bersama guru dan siswa-siswi PAUD/ TK yang meraih juara pada lomba mewarnai dalam Rangka HUT Himpaudi 2018, di Pujasera, Bagansiapiapi, Kamis (22/11/2018).
Mitra Kukar Berharap Dukungan di Laga Terakhir Lawan PS Tira TENGGARONG (RP) - Pertandingan Mitra Kukar menjamu PS Tira di Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang pada Jumat (23/11), bakal menjadi laga kandang terakhir tuan rumah musim ini. Laga tersebut cukup krusial bagi Naga Mekes demi menjaga kans tetap bertahan di Liga 1 musim depan. Untuk itu, dukungan penuh dari suporter sangat diharapkan demi membakar semangat anak-anak Kota Raja. Hal tersebut diungkapkan kiper asing Mitra Kukar, Yoo Jae Hoon, Selasa (20/11). Penjaga gawang asal Korea Selatan itu mengatakan, dukungan suporter sangat berarti bagi perjuangan semua pemain di lapangan. Jae Hoon menyadari, animo masyarakat Kukar terhadap Mitra Kukar mungkin tidak seperti daerah lain, seperti Persib Bandung, Persija Jakarta atau PSM Makassar. Namun demikian, situasi Naga Mekes di klasemen sementara sangat tidak aman. Bermain imbang atau bahkan kalah lawan PS Tira, akan membuat langkah tim Kota Raja bertahan di Liga 1 musim depan semakin sulit. “Terus terang, kami sangat membutuhkan dukungan dari suporter. Kami berharap untuk pertandingan terakhir di kandang, semoga Aji Imbut bisa ramai,” papar eks kiper Persipura Jayapura tersebut. Animo masyarakat Kukar untuk menonton Mitra Kukar ke stadion secara langsung musim ini sangat sedikit. Hanya segelintir suporter yang memang mencintai Naga Mekes yang setia ke Aji Imbut. Selebihnya, masyarakat Kukar lebih senang menonton lewat layar kaca. Prestasi tim selama tiga musim terakhir, bisa jadi alasan merosotnya dukungan mereka terhadap Mitra Kukar. Namun demikian, untuk laga kontra PS Tira, Jumat lusa, diharapkan suporter dan masyarakat Kukar bisa membuat pengecualian. “Sekarang saatnya melihat seberapa besar Mitra Kukar dicintai. Sejelek-jeleknya Mitra Kukar, tapi tim inilah yang mewakili Kukar di sepak bola kasta tertinggi Tanah Air selama ini,” beber asisten pelatih Mitra Kukar, Sukardi.(don/jpnn) REDAKTUR: ABU KASIM
KERISAUAN soal bakal banyaknya kekosongan formasi pada penerimaan CPNS 2018 di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Rokan Hilir (Rohil) akhirnya bisa ditepis. Dengan keluarnya Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Nomor 61 Tahun 2018 tentang Optimalisasi Pemenuhan Kebutuhan/Formasi PNS Dalam Seleksi CPNS 2018. “Di mana dengan Permenpan RB ini menjawab, masalah ban-
semula pada Permenpan RB Nomor 37 tahun 2018 tentang Nilai Ambang Batas Tes SKD dimana nilai akumulatif kelulusan tes SKD dengan nilai 298. Sementara pada Permenpan RB Nomor 61 tahun 2018 pasal 3 huruf (a) nilai kumulatif SKD formasi umum paling rendah 255. “Dengan demikian kami berharap dengan kebijakan ini nantinya, formasi yang diperlukan dapat terisi,” ujar Roy Azlan. Namun pelamar yang telah lulus tes SKD kata Roy Azlan,
yaknya pelamar CPNS 2018 yang hasil tes SKD-nya tidak memenuhi nilai passing grade/kelulusan yang telah ditentukan. Sehingga berdampak tidak terpenuhi formasi yang diperlukan oleh pemkab,” ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Rohil Roy Azlan MSi, Kamis (22/11) di Bagansiapiapi. Oleh karenanya lanjut Roy Azlan, dalam Permenpan RB itu nilai kumulatif kelulusan (passing grade) tes SKD diturunkan, yang
nantinya akan mengikuti satu tahapan tes lagi yakni tes SKB. Di mana penentuan yang akan mengikuti tes SKB yakni yang berperingkat terbaik dari hasil tes SKD sesuai jenis formasi jabatan diikutsertakan sejumlah paling banyak tiga kali dari jumlah alokasi formasi. “Misalnya formasi A dibuka tiga maka dikali tiga menjadi sembilan, jadi hanya sembilan orang pelamar yang berperingkat terbaik akan mengikuti tes SKB nantinya,” tegas Roy Azlan.(adv)
Milan Ragu Pasang Srdjan Lagi Laporan JPNN, Malang
JPNN
MEMUKAU: Debut perdana kiper asing Arema FC Srdjan Ostojic tampil memukau.
PELATIH Arema FC Milan Petrovic memberi kepercayaan kepada kiper asing Srdjan Ostojic saat tim bersua Metro FC pada babak 64 besar Piala Indonesia di Stadion Gajayana, Kota Malang, (20/11) lalu. Sayangnya, kiper asing tersebut malah tak menunjukkan performa yang mantap. Padahal, laga lawan Metro FC semestinya menjadi laga ”penebusan dosa” bagi Ostojic yang sudah lama menjadi penghuni kursi cadangan. Tapi, nyatanya dia malah membuat blunder pada laga tersebut. Blunder itu terjadi pada menit ke-55. Berawal dari backpass yang dilakukan Ricky Akbar Ohorella, Oky–sapaan akrab Ostojic– berusaha membuang bola. Tapi, sepakannya mendatar dan mengarah tepat ke kaki pemain Metro FC Hendra Yusuf Adi Saputra. Tanpa ragu, Hendra melepaskan tembakan chip ke arah gawang Arema FC. Lantaran posisinya yang sudah jauh, Oky pun hanya bisa melihat bola sepakan Hendra meluncur ke gawangnya.
Bagi kiper asing dengan jam terbang tinggi seperti Oky, kesalahan seperti itu tak seharusnya terjadi. Meski begitu, pelatih Arema FC Milan Petrovic bisa memahami kenapa Oky sampai melakukan kesalahan. ”Dia sudah lama tidak bermain di irst eleven. Itu hal yang normal (melakukan kesalahan). Dia perlu waktu untuk menemukan kembali feeling ball,” ujar Milan. Seperti diketahui, Oky sudah dua bulan ini tidak tampil dalam sebuah pertandingan resmi. Oky sudah melewatkan 10 laga Arema FC di Liga 1. Pada 10 laga itu, posisi penjaga gawang selalu diisi Utam Rusdiana. Tapi kemarin, pelatih sengaja mengistirahatkan Utam dan memberi kesempatan kepada Oky. Nah, setelah melakukan blunder lawan Metro FC, apakah Oky bakal mendapatkan kepercayaan untuk tampil lawan Barito Putera Sabtu ini (24/11)? Milan belum bisa memastikannya. ”Saya tidak tahu. Kami harus cek lagi, harus evaluasi. Kami juga perlu melihat kondisi dua kiper lainnya,’’ ujarnya.(ksm)
Jacksen Fokus Pulihkan Kondisi Pemain BANJARMASIN (RP) - Pelatih Barito Putera Jacksen F hiago memilih mengistirahatkan pemain usai menjalani laga berat kontra tim sesama Pulau Kalimantan, Mitra Kukar dalam lanjutan Liga 1 akhir pekan lalu. Barito Putera memutuskan memulai kembali latihan di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Selasa (20/11) lalu. Tim pelatih bahkan sedikit mengurangi porsi latihan dari rencana semula. “Terlihat sekali para pemain mengalami kelelahan usai laga lawan Mitra Kukar. Padahal
kami sudah menyiapkan materi untuk laga selanjutnya.” “Sempat ada game, kombinasi, dan sebagainya. Namun karena kondisi mereka, latihan inishing yang biasa menjadi penutup harus kami tiadakan,” ungkap pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago. Jacksen menambahkan bahwa tim pelatih tidak ingin mengambil risiko menggeber aktivitas latihan. “Kelihatan sekali keletihan masih sangat tinggi. Beberapa pemain juga ada yang kurang fit. Apalagi hari cukup panas,” tambahnya.
Jacksen ingin beberapa hari ke depan fokus untuk memulihkan kondisi pemain. “Mungkin dua sampai tiga hari kondisi mereka sudah kembali. Mudah-mudahan sampai jelang lawan Arema FC kondisi mereka ada peningkatan,” harapnya. Pelatih asal Brasil ini memastikan timnya tetap melakukan persiapan untuk menghadapi Arema FC akhir pekan ini di Stadion Kanjuruhan, Malang. “Tetap persiapan akan kami lakukan seperti biasanya,” tuntasnya.(bir/jpnn)
JPNN
LATIHAN: Jacksen F Tiago tengah memimpin latihan Barito Putera. TATA LETAK: YAYA TATA LETAK: FEBRI JAMIL
PRO-SIAK
16
MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
Syamsuar Berharap Wardan Tetap Amanah
B
UPATI Siak Drs H Syamsuar MSi menghadiri pelantikan Bupati Indragiri Hilir H Muhammad Wardan dan Wakil Bupati H Syamsuddin Uti di gedung Daerah Balai Serindit, komplek kediaman Gubernur Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Kamis (22/11). Ia yakin periode kedua kepemimpinan Wardan dapat terus mendorong pembangunan Inhil serta ke depan bisa tetap bersinergi dengan provinsi. Turut hadir dalam acara pelantikan tersebut sejumlah Bupati dan Wakil Bupati se-Provinsi Riau maupun unsur Forkopimda Provinsi Riau. Bupati Siak H Syamsuar MSi menyampaikan ucapan selamat atas dilantiknya kembali H Muhammad Wardan dengan Wakil Bupati baru H Syamsuddin Uti. ‘’Dengan masa jabatan 2018-2023, ke depan Wardan pada periode kedua agar selalu amanah dalam menjalankan tugas yang telah diberikan kepercayaan oleh masyarakat. Tentu banyak pekerjaan yang harus diteruskan dan ditingkatkan,” kata Syamsuar. Lebih lanjut kata Gubernur Riau terpilih ini, menurutnya beberapa hal yang perlu ditingkatkan di Inhil tentu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. Dengan wilayah yang cukup luas, Ia yakin kepemimpinan periode kedua Wardan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. ‘’Terutama perkebunan, seperti kelapa. Ini jadi komoditi utama masyarakat Inhil sehingga harus tetap jadi perhatian,” sambungnya. Disinggung mengenai sinergi Wardan dengan Pemprov Riau ke depan, seiring dirinya yang bakal menjadi orang nomor satu di Riau. Menurut Syamsuar hal tersebut sudah barang tentu. “Ya harus. Dan tentu kita akan bangun Inhil bersama-sama, begitu pula 11 kabupaten/kota lainnya,” pungkas Syamsuar.(adv)
HUMAS PEMKAB SIAK
SALAMI BUPATI INHIL: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyalami Bupati Indragiri Hilir H Muhammad Wardan dan Wakil Bupati H Syamsuddin Uti usai dilantik di gedung Daerah Balai Serindit, komplek kediaman Gubernur Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Kamis (22/11/2018).
Media Cerdaskan Generasi Milenial dan Bangun Daerah PERSATUAN Wartawan Indonesia (PWI) Siak, Kamis (22/11) menggelar program Goes to School berikut gelar diskusi jurnalistik di Gedung Tengku Maharatu, Siak Sriindrapura. Sebagai salah satu organisasi profesi bagi jurnalis, Wabup Siak H Alfedri yang hadir berharap peran media dapat mencerdaskan anak-anak Siak serta bersama dalam mewujudkan pembangunan daerah. Disampaikannya, dalam diskusi jurnalistik dengan tema ‘’Saring Sebelum Sharing, Antisipasi Hoax Jelang Pilkada 2019. Dihadiri ratusan pelajar dan mahasiswa di Kota Siak Sriindrapura, serta hadir pula Penasehat PWI Riau Helmi Burman, Sekretaris Umum PWI Riau Amril. Juga hadir Kepala Kantor
HUMAS PEMKAB SIAK
FOTO BERSAMA: Pengurus PWI Riau dan PWI Siak foto bersama Wabup Siak H Alfedri, kepolisian, imigrasi dan lainnya dalam launching PWI Goes to School di Gedung Tengku Maharatu, Siak Sriindrapura, Kamis (22/11/2018).
Imigrasi Klas II Siak, Kapolsek Siak dan beberapa pejabat eselon III Pemkab Siak. Dalam sambutannya, Wabup
Siak Alfedri menyoroti soal peran media dan wartawan di Siak serta upaya menghindari dan mencegah berita-berita bohong (hoax).
Karenanya ia yakin kegiatan yang digelar sangat bermanfaat. Terutama dengan menyasar generasi muda atau dikenal sekarang se-
bagai generasi milenial di zaman teknologi 4.0. ‘’Media sebagai organisasi profesi harus dapat berdiri sendiri, sebagai pers yang independen agar berjalannya demokrasi di suatu negara, tentu dengan membuat pemberitaan berimbang, menginformasikan informasi dan pembangunan daerah, dalam upaya sukses Pilkada 2019. Jadi pencerdasan dan pendewasaan pada era generasi milenial sekarang, peran media tentu sangat mendukung,” paparnya. Ditambah dengan media sosial yang menjadi salah satu keperluan bagi generasi muda dalam mengisi hari-hari juga akan berpengaruh jika penggunaannya tidak tepat. Belum lagi lanjut Alfedri, dalam
waktu dekat pelaksanaan Pilkada 2019 yang merupakan pertama serentak keseluruhan. pilpres dengan dua pasang calon dan pilleg dari tingkat pusat hingga daerah. ‘’Situasi ini berbeda dengan pilpres sebelumnya, karena sekarang memang pemanasan lebih panjang. Dengan menyaring berita hoax, anak-anak Siak juga turut membantu menjaga dan membangun Siak,” kata Wabup Alfedri. Sementara itu Plt Ketua PWI Siak Soleman Sihotang mengatakan, kegiatan digelar berdasarkan usulan dan ide pengurus PWI Siak. Dengan tujuan agar dapat menularkan pemahaman tentang jurnalisme kepada masyarakat khususnya anak-anak muda Siak.(adv)
Siak Tempat Belajar Sistem Penerapan Perda Zakat SIAK (RP) - Setelah tiga pekan lalu Baznas Siak menerima kunjungan Badan Zakat Berau, Kaltim. Kini, Baznas Siak kembali menerima kunjungan komisioner dan pengurus Baznas Kabupaten Karimun, Kepri. Sejak berhasil mengumpulkan zakat sampai dua digit, miliaran rupiah, sistem dan penerapan Perda Zakat Siak jadi acuan beberapa daerah di Tanah Air. Kunker Komisioner dan pengurus Baznas Karimun, Rabu (21/11) ini bertujuan untuk mempelajari sistem penerapan Perda Zakat dan pola pengelolaan dan pendayagunaan zakat. Rombongan diterima langsung Ketua Baznas Siak H Abdul Rasyid Suharto Pua Upa M Ed di dampingi oleh Wakil Ketua III Sulaiman SAg di Ruang Rapat kantor Baznas Siak. Dalam kesempatan tersebut, Rasyid mengucapkan selamat datang di Kabupaten Siak. “Dan terimakasih telah memberikan kepercayaan kepada Baznas Kabupaten Siak sebagai salah satu tempat belajar, terkait sistem dan penerapan perda zakat dan pendayagunaan zakat,” ucap Rasyid. Rasyid menyampaikan, keberhasilan Bazmas Siak dalam menerapkan Perda Zakat di Siak ini berkat dukungan dan perjuangan Pemerintah Daerah Siak yang dipimpin Bupati H Syamsuar MSi dam Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, DPRD dan Kemenag Siak. Di mana seluruh pihak mendukung dalam meningkatkan pengumpulan zakat di Kabupaten Siak. Maka dengan dukungan dan
REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
komitmen tersebut, dijelaskannya Perda Zakat di Kabupaten Siak telah berjalan dengan baik sejak 4 tahun ini dan merupakan yang pertama di Riau. “91 persen ASN ikut berzakat, sosialisasi juga dilakukan di tiap kecamatan dengan pola yang dikembangkan dengan syiar dakwah tentang zakat melalui pengajian rutin pemda dan safari Jumat dengan menyasar sasaran masyarakat, petani pedagang dan perusahaan,” jelasnya. Menurut Rasyid, memaparkan perihal pendistribusian zakat yang terkumpul. Dimana disalurkan langsung kepada mustahik di masing-masing kecamatan, melalui tiga tahap dalam setahun. Selanjutnya Baznas juga bersinergi dengan camat dan penghulu untuk mendata mustahik sehingga penyaluran tepat sasaran. Sementara itu Ketua Baznas Karimun H Zulfan Hendro Haryanto didampingi 4 orang Komisionernya mengucapkan terima kasih kepada Komisioner Baznas Siak yang telah menerima dan memfasilitasi kedatangannya di Kabupaten Siak. ‘’Kedatangan kami ini adalah untuk mempelajari lebih dalam tentang sistem dan bagaimana penerapan Perda Zakat yang telah dilaksanakan di kabupaten Siak Saat ini ,dengan harapan nantinya sepulang nanti, kami dapat membuat dan mengesahkan Perda Zakat di tempat kami,” ujarnya. Kunjungan ke Siak pula lanjutnya atas rekomendasi dari Baznas Pusat, agar pihaknya bisa belajar ke Siak. (egp)
SOSIALISASI: Personel kepolisian melakukan sosialisasi keselamatan berkendara pada pengguna kendaraan yang melintas di Siak Sriindrapura, baru-baru ini.
EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS
BOB Terima Patra Nirbhaya Adinugraha II Dari Kementerian ESDM RI KINERJA BOB PT BSP terus mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Setelah berhasil mendapatkan penghargaan Soebroto dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, kali ini BOB meraih penghargaan Patra Nirbhaya Adhinugraha II. Apresiasi tersebut diberi-
kan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral kategori keselamatan kerja sebanyak 33.324.087 jam kerja tanpa kehilangan hari kerja karena kecelakaan pada periode 1 juli 2011 sampai dengan 31 maret 2018, di Hotel Santika BSD, Serpong, Banten, Kamis (22/11). Penghargaan diserahkan langsung kepada General Manager Badan Operasi Bersama PT BSP-Pertamina Hulu, Riry Wurestya Hady, oleh Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Pembinaan
Program Migas Direktorat Jendral Migas Suryaningsih, yang mewakili Menteri ESDM Ignasius Jonan dan Dirjen Migas Joko Siswanto karena berhalangan hadir. Riry Wurestya Hady mengucapkan syukur atas penghargaan yang kedua kalinya diperoleh BOB PT BSP-Pertamina Hulu tahun ini. “Alhamdulilah, berkat kerja keras semua kawan-kawan, BOB kembali mendapatkan anugerah penghargaan keselamatan kerja sebanyak 33 juta jam kerja tanpa
kehilangan jam kerja. Semoga prestasi ini bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan,” ujar Riry Wurestya Hady usai menerima penghargaan. Ia berharap dengan adanya apresiasi penghargaan tersebut bisa memotivasi kinerja tim lebih baik lagi ke depan. “Mudah-mudahan hasil kerja keras kita ini bisa menjadi motivasi untuk selalu berprestasi dan selalu mengutamakan safety irst dalam bekerja,” katanya.(egp)
TATA LETAK: EFAN
PRO-INHIL-INHU-PELALAWAN
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
17
FOTO BERSAMA: Bupati Indragiri Hilir H Muhammad Wardan dan Plt Gubri Wan Thamrin Hasyim foto bersama usai dilantik di gedung Daerah Balai Serindit, komplek kediaman Gubernur Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Kamis (22/11/2018). HUMAS PEMPROV RIAU
KUA-PPAS Diharapkan Jadi Acuan Penyusunan Ranperda APBD
Pengungsi Tinggalkan Posko
TEMBILAHAN (RP) - Dua hari yang lalu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) dan DPRD setempat telah menyepakati pengesahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD 2019. KUA-PPAS yang telah dibahas dan sepakati bersama itu diharapkan benar-benar dapat menjadi acuan dalam penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang APBD Inhil tahun anggaran 2019 mendatang. “Itulah salah satu tujuan dari pengesahan KUA dan PPAS,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Inhil H Said Syarifuddin, kemarin. Keberhasilan dalam pembahasan
Laporan KASMEDI, Rengat
Air Sungai Indragiri Mulai Surut
dan pengesahan KUA dan PPAS, lanjut Sekda tidak terlepas dari kerja keras kalangan DPRD dan pihak terkait lainnya. Maka itu diinginkan pula, agar tahapan selanjutnya dapat berjalan sesuai rencana. Lalu, sambung sekda, dalam waktu yang tidak terlalu lama, nota keuangan dan Ranperda tentang APBD Inhil 2019 akan disampaikan kepada DPRD untuk dibahas bersama-sama. Lalu kemudian dapat disetujui bersama pula. ‘’Sehingga akhirnya, kami juga bisa mengesahkan APBD Inhil 2019. Kalau semua tahapan ini dapat berjalan sesuai rencana maka kita berharap serapan pembangunan akan lebih maksimal,” imbuh sekda.(ind)
Gali Informasi Kamtibmas, Kapolres Gelar Silaturahmi TEMBILAHAN (RP) - Dalam rangka menggali informasi-informasi dari masyarakat, Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra, menggelar silaturahmi dengan sejumlah tokoh masyarakat (Tomas), Rabu (21/11). Pada kesempatan yang dihadiri sejumlah tokoh masyarakat Inhil itu, Kapolres juga didampingi para perwira menengah. Di antaranya, Kasat Intelkam AKP Ferdinan Sumardi, dan Kasat Binmas AKP Alakdin Napitupulu. Sementara pertemuan yang melibatkan tokoh masyarakat Banjar dan Minang ini, juga disampaikan oleh Kapolres pentingnya jalinan silaturahmi guna meningkatkan sebuah komunikasi yang baik dengan para tokoh masyarakat yang ada di sana. ‘’Kita ingin menggali informasi dan
BANJIR yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) selama beberapa pekan sepanjang November 2018, kini berangsur surut. Sehingga sejumlah warga yang sebelumnya sempat mengungsi akibat banjir, saat ini sudah bisa pulang ke rumah. Sejumlah warga yang sempat mengungsi itu berada di Desa Rantau Mapesai Kecamatan Rengat. “Kemarin ketinggian air yang merendam rumah warga cukup dalam hingga terpaksa diungsikan di posko penampungan,” ujar Kepala Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Kabupaten Inhu R Agus Widodo, Kamis (22/11). Selama berada di pengungsian, warga yang ada juga telah diberikan sejumlah bantuan bahan makan. Dengan harapan dapat membantu meringankan beban warga yang mengalami dampak banjir. Karena selama banjir terjadi, warga juga sulit melakukan aktivitas seperti biasanya.
Sejumlah warga di Desa Rantau Mepasai, Kecamatan Rengat sudah bisa pulang ke rumahnya sejak Kamis (22/11). “Seluruh warga sudah bisa dipulangkan ke rumah masing-masing,” sebutnya. Selain warga Desa Rantau Mepasai, lokasi pengungsi juga didirikan di Desa Rawa Bangun Kecamatan Kuala Cenaku. Warga didaerah itu juga sudah dapat pulang ke rumah masing-masing. Sehingga posko pengungsian di daerah itu juga sudah dibongkar. Pihak KPBD Inhu sejak Kamis (22/11 juga sudah menghentikan penyaluran air bersih dari PDAM Tirta Indra. “Sebelumnya, kebutuhan air besih bagi warga di posko pengungsian di saluran air bersih dari PDAM,” tambahnya. Ketinggian permukaan air Sungai Indragiri di posko penanggulangan bencana banjir di Kecamatan Rengat juga terlihat surut. Dimana pada Kamis (22/11), ketinggian permukaan air Sungai Indragiri saat ini mencapai 6,22 meter. Banjir yang melanda sejumlah wilayah Kabupaten Inhu juga menjadi perhatian sejumlah pihak. Seperti yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Rengat melalui aksi sosialnya untuk peduli bencana banjir.
Aksi ini dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Rengat di salah satu PAUD di Kecamatan Kuala Cenaku pada Sabtu (18/11) akhir pekan kemarin. “Seluruh karyawani BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Rengat terjun langsung ke lokasi PAUD yang telah tergenang air dengan ketinggian air mencapai 50 centimeter,” ujar Kepala Bidang Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Rengat Kamaruddin SE. Dalam kunjungan itu BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Rengat juga menyerahkan bantuan kepada Ketua Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kecamatan Kuala Cenaku Nurhayati SPd. Bantuan yang diberikan berupa sembako, buku dan alat tulis, buku pelajaran, alatalat kebersihan hingga mainan penunjuang kegiatan belajar mengajar. Bantuan tersebut merupakan hasil donasi dari karyawan Kantor Cabang Rengat. “Selain memberikan bantuan, karyawan kantor Cabang Rengat juga memberikan edukasi dengan bernyanyi bersama, membaca, berhitung dan bercerita kisah-kisah motivasi yang dapat memberikan keceriaan dan semangat bagi anak-anak sebagai bentuk trauma healing bagi anak-anak,” terangnya.(kas)
perkembangan situasi Kamtibmas di lingkungan masyarakat. Termasuk menyerap permasalahan-permasalahan yang terjadi saat ini,” kata Kapolres Inhil itu. Oleh sebab itu mantan Kapolres Manukwari itu menyampaikan harapan kepada para tokoh masyarakat, agar dapat membantu aparat kepolisian dalam penyelenggaraan Pemilu 2019 mendatang. ‘’Kita semua menginginkan agar terlaksana pemilu yang aman, damai dan sejuk,” tegasnya. Mengakhiri pertemuan di atas, orang nomor satu ditubuh kepolisian Inhil ini juga memberikan cenderamata kepada para tokoh sebagai ungkapan terimakasih atas partisipasinya mewujudkan keamanan dan ketertiban.(ind)
POSKO BANJIR: Sejumlah warga harus mengungsi di posko banjir akibat luapan Sungai Indragiri. Sejak Kamis (22/11/2018) warga sudah dapat pulang ke rumah masing-masing.
KASMEDI/RIAU POS
Bumi Perkemahan Bukit Segaria Tak Difungsikan Maksimal BUNUT (RP) - Aset Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan yakni Bumi Perkemahan (Buper) Bukit Segaria yang berada di Kecamatan Bunut, telah menjadi bangunan mubazir. Pasalnya, sarana untuk meningkatkan mutu pembinaan dan pelatihan kepramukaan di Kabupaten Pelalawan ini, hanya difungsikan satu kali dalam setahun yakni pada puncak HUT Pramuka. Padahal, jika kawasan Buper dengan luas lahan 12 hektare ini dikelola dengan baik dan maksimal, maka tidak hanya akan menjadi lokasi kegiatan kepramukaan saja, tapi juga bisa menjadi wahana rekreasi alternatif bagi keluarga. Hal ini karena Buper tersebut be-
REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
rada tidak jauh dengan kawasan wisata Bono di Kecamatan Teluk Meranti. Demikian disampaikan salah seorang tokoh pemuda Kecamatan Bunut Khairuli kepada Riau Pos, Kamis (22/11) kemarin. Dikatakannya, bahwa sejauh ini Buper Bukit Segaria, tidak dikelola dengan baik oleh Pemkab Pelalawan dan kwartir cabang (Kwarcab) 0411 Pelalawan. Di mana saat ini kondisi banyak bangunan Buper tersebut tidak terawat yang saat ini telah ditumbuhi oleh lumut dan juga rumput telah meninggi akibat tidak adanya kejelasan soal penjaga dan pengelola aset sarana pramuka tersebut. ‘’ Ya, saat ini kondisi Buper Bukit Segaria ini sangat memprihatinkan
karena tidak terurus atau tidak dikelola dengan baik oleh Pemkab Pelalawan maupun Kwarcab Pelalawan. Pasalnya, Buper ini tidak difungsikan secara maksimal. Dimana Buper ini hanya digunakan setahun sekali untuk kegiatan Hari Pramuka ataupun perkemahan tingkat Kabupaten Pelalawan. Padahal, jika Buper ini dikelola dengan baik, maka tentunya tempat ini sangat potensial untuk dikembangkan menjadi sarana rekreasi atau tempat wisata bagi masyarakat,” terangnya. Diungkapkan pria yang akrap disapa Irul ini, bahwa jika Pemkab Pelalawan ataupun Kwarcab 0411 Pelalawan dapat menyerahkan pengelolaan Buper Bukit Segaria
ini kepada pihak kecamatan Bunut, maka tentunya Buper ini dapat dikelola secara maksimal sebagai sarana kegiatan pramuka dan juga dapat dikembangkan menjadi sarana rekreasi. Sehingga tentunya sarana ini juga akan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) bagi Negeri Seiya Sekata ini. ‘’Jadi, kita minta Pemkab dan Kwarcab Kabupaten Pelalawan dapat menyerahkan pengelolaan Buper Bukit Segeraria ini kepada pihak Kecamatan Bunut yang telah menyetakan kesiapannya. Sehingga pihak kecamatan akan bertanggungjawab sepenuhnya untuk mengelola dan merawat Bumi perkemahan Bukit Segaria yang berada di Desa Lubuk Mas ini,
sebagai sarana kegiatan pramuka. Dan juga dapat dikembangkan menjadi sarana rekreasi keluarga. Tapi, kalau untuk saat ini, pihak kecamatan Bunut tidak bisa berbuat banyak karena ini bukan domain mereka melainkan Kwarcab dan juga Pemkab Pelalawan. Dan selama ini, pihak kecamatan sifatnya hanya sekedar pemberitahuan jika akan diadakan kegiatan di bumi perkemahan ini,” ujarnya. Ditambahkannya, bahwa jika kawasan Buper ini dikembangkan menjadi sarana rekreasi keluarga, maka tentunya kawasan ini menjadi kawasan multi guna dan menjadi salah satu pusat rekreasi andalan di Kabupaten Pelalawan. Apalagi jika disandingkan sebagai kawasan
penunjang wisata Bono, maka tak menutup kemungkinan pengembangan lokasi Buper Bukit Segaria ini akan berdampak memberikan pendapatan asli daerah dan peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat disekitar Bukit Segaria itu. ‘’Ini lokasi yang strategis dan sangat alami dan sangat sayang bila kondisi ini tidak dimanfaatkan dengan baik. Untuk itu, maka sekali lagi kami meminta agar Pemkab Pelalawan maupun Kwarcab 0411 Pelalawan dapat segera menyerahkan pengelolaan kawasan Buper Bukit Segaria ini. Sehingga aset daerah ini tidak menjadi bangunan yang mubazir karena tidak dikelola dengan maksimal,” tutupnya. (amn)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
PRO-ROKAN HULU
18
NEGERI SERIBU SULUK
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
Tujuh JPT Pratama ‘’Dilelang’’ PEMERINTAH kabupaten (Pemkab) kembali membuka pendaftaran seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi (JPT) pratama di lingkungan Pemkab Rohul tahun 2018. Seleksi terbuka JPT prtama yang kedua kali digelar, setelah sebelumnya dibuka tahun 2017 lalu. Tahun ini, seleskti terbuka JPT yang ‘’dilelang’’ untuk mengisi 7 JPT Pratama yang telah diumumkan oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Rohul. Baik pengumumann yang ditempelkan di kantor BKPP Rohul yang berada di kompleks perkantoran Pemkab Rohul. Bagi ASN yang berada di luar daerah, mereka dapat mengakses ke Website resmi BKPP yakni bkpp.rokanhulu.go.id dan rokanhulu.go.id. Kepala BKPP Rohul Muhammad Zaki SSTP MSi, Kamis (22/11) menjelaskan, pendaftaran seleksi terbuka untuk 7 JPT Pratama dimulai 16 November hingga 3 Desember mendatang. Hingga Kamis (22/11) belum ada satupun berkas lamaran yang masuk ke Pansel JPT Pratama. ‘’Dari 7 jabatan yang telah diumumkan
luar Rohul menanyakan informasi tersebut,’’ terangnya. Tujuh JPT Pratama yang dibuka di antaranya Staf Ahli Bupati Biang Kemasyarakatan dan SDM, Asisten Pemerintahan, Kepala Dinas Pemberdataan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Kepala Badan Pendapatan Daerah
seleksi terbuka, belum ada ASN yang mendaftar atau menyerahkan berkas administrasi untuk memilih jabatan eselon II yang telah dibuka,’’ jelasnya. Menurutnya, seleksi terbuka ini merupakan seleksi untuk menetapkan calon pemangku JPT Pratama di lingkungan Pemkab Rohul. Bagi ASN yang berminat, mereka harus berusia setinggi tingginya 56 tahun pada saat dilantik, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2017. Zaki mengaku, belum adanya lamaran yang masuk ke Pansel, bukan karena tidak ada yang berminat mengikuti asesmen terbuka. Namun hal itu kemungkinan selain disebabkan banyak ASN yang masih menimbang-nimbang untuk melamar jabatan yang pas. Atau sedang mempersiapkan kelengkapan berkas administrasi, setelah itu mereka mendaftarkan diri ke Sekretariat Pansel. ‘’Sebenarnya sudah banyak yang berkomunikasi dan menghubungi saya dan staf di Kantor BKPP Rohul menanyakan informasi terkait asesment terbuka 7 JPT Pratama di lingkungan Pemkab Rohul. Bukan hanya ASN di Rohul tapi ASN dari
(Bapenda), Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Inspektur Inspektorat Rohul. Dia menjelaskan, bagi ASN yang berasal dari Kabupaten/ Kota di Provinsi Riau yang akan ikut seleksi terbuka JPT Pratama harus menyertakan surat
keterangan tentang persetujuan mengikuti seleksi terbuka dari pejabat pembinan kepegawaian masing-masing. Diimbau kepada seluruh ASN di lingkungan Pemkab Rohul dan ASN Kabupaten/Kota se Riau yang memenuhi syarat dan berminat mengisi segera persiapkan
kelengkapan bahan administrasi dan segera memasukan berkasnya ke Sekretariat Pansel di kantor BKPP Rohul. Dari 7 JPT Pratama yang dilakukan seleksi terbuka, setiap ASN yang memenuhi persyaratan diperbolehkan mendaftar paling banyak 3 jabatan berbeda.(adv)
HUMAS PEMKAB ROHUL
FOTO BERSAMA: Bupati Rohul H Sukiman foto bersama dengan masyarakat, usai senam sehat di Taman Kota Pasirpengaraian, baru-baru ini
Aplikasi BKPP Permudah Layanan ASN
HUMAS PEMKAB ROHUL
BERI PENJELASAN: Kepala BKPP Rohul Muhammad Zaki memberikan penjelasan aplikasi sakti dihadapan ratusan ASN dari perwakilan OPD dalam acara Soft Lounching aplikasi di Aula Kantor BKPP Rohul. Rabu (21/11/2018).
GUNA meningkatkan pelayanan administrasi kepegawaian, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Muhammad Zaki SSTP MSi, membuat inovasi dan terobosan dalam memamfaatkan informasi teknologi. Ini untuk mengoptimalkan sistem layanan pegawai di lingkungan Pemkab Rohul. Mantan kepala bagian tata pemerintahan Setda Rohul menciptakan sebuah sistem layanan kepegawaian terpadu, yang diberi nama sistem Aplikasi Kepegawain Terintegrasi (Sakti).
Untuk menyempurnakan aistem aplikasi ini pada, Rabu (21/11) ia menggelar soft launcing aplikasi tersebut, di aula Kantor BKPP Rohul bersama perwakilan OPD Rohul. Kegiatan itu, bertujuan meminta masukan dari ASN untuk nanti disempurnakan. ‘’Setelah kita sempurnakan, Insya Allah Aplikasi Sakti ini akan dilakukan grand launcing diawal Januari 2019. Nantinya seluruh OPD dapat memamfaatkan lima aplikasi yang ada di dalammnya untuk kebutuhan layanan kepegwaian di lingkungan Pemkab Rohul,’’ jelasnya. Menurutnya, pembuatan Ap-
likasi Sakti ini, direspon positif oleh ASN, terkait alur birokrasi pelayanan kepagawaian seperti layanan izin cuti, izin belajar dan tugas belajar dan layanan kepegawaian lainya, dalam rangka efektiitas dan eisiensi serta memberikan kemudahan pelayanan kepada ASN Rohul. Dalam aplikasi ini, ada 5 aplikasi yang diciptakan untuk menjamin kemudahan layanan bagi ASN, di antaranya aplikasi cuti, aplikasi data base pegawai, izin belajar dan tugas belajar dan aplikasi SKP online. ‘’Untuk izin cuti misalnya, pegawai hanya tinggal mengklik aplikasi ini dan mengajukan cuti
secara online. Dokumen yang diperlukan tinggal di upload ke dalam aplikasi ini, kemudian akan langsung diproses oleh BKPP Rohul. tahapan prosesnya juga dapat di cek secara online dan pegawai tidak perlu menjemput izin yang sudah diproses karena tinggal di print sendiri oleh ASN,’’ jelasnya. Ia mengklaim, melalui aplikasi ini, dapat memberikan efesiensi waktu, biaya, dan juga memangkas birokrasi pelayanan kepegawaian yang selama ini terlalu ruwet. Dan yang terpenting, layanaan kepegawaian dapat dilakukan secara transparan. (adv)
PRO-KUANSING-MERANTI-BENGKALIS
Bantuan Rastra Kuansing Diganti BPNT Laporan MARDIAS CHAN, Telukkuantan SETELAH sekian lama bantuan sosial beras sejahtera (rastra) untuk keluarga penerima maanfaat (KPM) disalurkan melalui pemerintahan desa, kali ini bantuan tersebut disalurkan dalam bentuk bantuan pangan non tunai (BPNT) yang bisa gesek di e-warung yang tersebar disetiap kecamatan masing-masing. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Drs Napisman melalui Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial, Hj Rukmi SSos usai lounching Program BPNT Kabupaten Kuansing, di Desa Teluk Pauh Kecamatan Pangean, Kamis (22/11). Menurut Rukmi, dengan adanya kartu keluarga sejahtera, maka setiap KPM bisa mengambil BPNT di e-warung di
beberapa desa yang sudah ditetapkan. “Ya. e-warung ini bekerjasama dengan Bank Mandiri. Jumlah besaran bantuan tersebut sebanyak Rp110 ribu setiap bulanya. Kami sampaikan kepada KPM, bahwa, bantuan itu tidak bisa diuangkan. KPM hanya bisa menukarkannya dengan beras dan telur,” kata Rukmi didampingi Kasi Pemberdayaan PMKS, Nia Kusnita SSos MSi. Rukmi melanjutkan, bahwa Dinas Sosial mempunyai tugas dan fungsi menjadi wadah serta roda penggerak untuk program BPNT melalui pendamping sosial seperti TKSK dan pendamping PKH. “Sebetulnya BPNT ini digunakan diatas tanggal 25 setiap bulannya. Namun kata Pak Sipurwono dari Bank Mandiri, bahwa pihak bank mengatakan bahwa tanggal 22 Novemver sudah bisa digesek,” kata Rukmi. (ksm)
MARDIAS CHAN/RIAU POS
LAUNCHING: Kepala Dinas Sosial Kuansing Drs Napisman foto bersama dengan anggota TSK usai launching BPNT di Desa Teluk Pauh, Pangean, Kamis (22/11/2018).
Gotong Royong Mesti Digalakkan untuk Menjaga Kebersihan Kota SELATPANJANG (RP) - Pemerintah Kecamatan Tebingtinggi kembali menggalakkan kegiatan gotong royong kebersihan untuk menciptakan kota yang bersih dari sampah. Selain gerakan gotong royong massal, masyarakat juga diajak agar membuang sampah pada tempatnya. Camat Tebingtinggi, Helfandi mengatakan jika pihaknya telah menyurati seluruh kepala desa dan lurah se-Kecamatan Tebingtinggi. Isi surat tentang ajakan untuk melakukan gotong royong dan membuang sampah pada tempatnya tersebut mesti diteruskan kepada kemasyarakat di wilayahnya. “Mulai hari ini (Kamis, red) kami mulai melakukan kegiatan gotong royong serta mengajak masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya. Ini tentunya juga harus bisa dilakukan hingga ke tingkat desa atau keluarganya dan RT/RW di wilayah masing-masing,” ujar REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
Helfandi, Kamis (22/11) kemarin. Sasaran gotong royong kebersihan tersebut meliputi pekarangan rumah dan toko hingga saluran drainase yang ada di lingkungan masing-masing. Sehingga lingkungan menjadi bersih, sehat dan nyaman. Untuk memastikan program tersebut berjalan di masyarakat, Helfandi mengaku turut terjun langsung bersama kepala desa dan lurah setempat sehingga bisa melihat respon masyarakat terhadap program gotong royong kebersihan lingkungan tersebut. Begitu juga sosialisasi agar masyarakat membuang sampah pada tempatnya. “Saya akan pantau untuk melihat respon masyarakat. Begitu juga sosialisasi agar masyarakat membuang sampah pada tempatnya. Sehingga sampah tersebut bisa diangkut sesuai jadwal yang telah diatur oleh DLHK Kepulauan Meranti,” tambahnya.(luk)
Pengadilan Agama Teluk Kuantan Belum Terima Perkara
MARDIAS CHAN/RIAU POS
DENGAR PENDAPAT: Suasana rapat dengar pendapat menindaklanjuti aksi masyarakat Kenegerian Teluk Kuantan di ruang rapat Kantor DPRD Kuansing, Rabu (21/11/2018).
TELUKKUANTAN (RP) - Meski sudah diresmikan sejak 22 Oktober 2018 lalu, namun hingga saat ini Pengadilan Agama Teluk Kuantan, yang berada di Kelurahan Sungai Jering tersebut belum bisa menerima laporan perkara dan sidang cerai. Hal itu disampaikan Humas Pengadilan Agama Teluk Kuantan, Muzakir saat ditemui Riau Pos, Rabu (21/11). “Kami masih berbenah. Mungkin sampai satu pekan kedepan kami belum MUZAKIR bisa menerima laporan perkara percerain. Seperti yang terlihat, ruko yang menjadi kantor kami ini masih banyak yang harus dibenahi. Cuma, kalau untuk konsultasi, mungkin sudah bisa dilayani. Silahkan ke lantai dasar,” ujar Muzakir. Dengan sudah memiliki Pengadilan Agama sendiri, masyarakat Kabupaten Kuansing tidak lagi jauh-jauh mengurus perkara sidang perceraian ke Rengat Kabupaten Indragiri Hulu. “Terkait ini, kami sudah mengumumkan kepada masyarakat dengan memasang plang di kantor lama yang merupakan Balai Sidang PA Cabang Rengat, dan sekarang sudah menjadi PA Teluk Kuantan,” ujar Muzakir.(yas) TATA LETAK: FEBRI JAMIL
PRO RIAU-KAMPAR
HUMAS PEMKAB KAMPAR
RAPAT: Bupati Kampar Azis Zaenal, Wabup Kampar Catur Sugeng, dan Ketua DPRD Kampar saat rapat menyampaian Ranperda 2019, baru-baru ini.
Wabup dan Wakapolres Resmikan Kampung Tertib Lintas da masyarakat luas, sehingga semuanya dapat berperan dalam mewujudkan niat baik Polres Kampar ini,’’ sebut Catur. Turut hadir saat peresmian perwakilan kepala dinas dan instansi terkait serta jajaran Pemkab Kampar, Upika Bangkinang, para kepala desa se-Kecamatan Bangkinang, ketua dan anggota BPD Laboi Jaya, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Laboi Jaya, Ketua Komunitas Motor BKCN Mirdas Aditya, Ketua Komunitas Motor Kempot Oren Gompo serta sejumlah pelajar dan setempat. Sementara itu, Waka Polres Kampar Kompol BE Banjarnahor menyebutkan, terselenggaranya kegiatan ini tidak terlepas dari peran bersama antarpolisi dan masyarakat. Terutama dalam tahap pemilihan kampung tertib berlalu lintas. Menurut Banjarnahor, ini untuk pertama kalinya di Kabupaten Kampar sebuah desa, dipilih sebagai Kampung Tertib Berlalu Lintas. ‘’Keberhasilan ini merupakan
buah dari sinergitas yang erat dan solid dengan seluruh stakeholder serta seluruh komponen masyarakat, dalam menyukseskan peresmian kampung tertib berlalu lintas di Desa Laboi Jaya ini. Kami berharapkan dengan penetapan Kampung Tertib Berlalu Lintas ini dapat terwujud Kamseltibcarlantas, menekan angka kecelakaan lalu lintas dan membangun budaya tertib berlalu lintas serta peningkatan kualitas pelayanan publik,’’ terangnya. Banjarnahor menjelaskan, Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira tidak berkesempatan hadir untuk meresmikan kampung tertib lalu lintas karena menghadiri kegiatan di Polda Riau. Pada kesempatan itu, Waka Polres juga melakukan MoU dengan Kades Laboi Jaya terkait Kampung Tertib Berlalu Lintas. Pada acara itu juga dibacakan ikrar Kampung Tertib Berlalu Lintas yang dipandu langsung Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto.(adv)
HUMAS PEMKAB KAMPAR
POTONG PITA: Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng didampingi Wakapolres Kampar Kompol BE Banjarnahor melakukan pemotongan pita sebagai tanda peresmian Desa Laboi Jaya sebagai Desa Tertib Berlalu Lintas, Kamis (22/11/2018).
Jalan Selatan dan Desa Alim Hancur sambungan dari hal 20 Kondisi terparah sangat dirasakan warga, sejak Senin (19/11). Sejumlah kendaraan roda empat sempat terjebak. Bahkan jalan tersebut terdapat beberapa titik yang rusak, tetapi terparah terdapat di satu titik. “Kondisi cukup parah, selain itu terdapat lumpur hingga ke dalaman sekitar satu meter,” sebutnya. Untuk Jalan Lintas Selatan juga terjadi rusak parah terutama di Desa Aur Cina berbatasan dengan Desa Batu Papan. Kondisi ini diperparah oleh mobil bertonase tinggi seperti truk angkutan CPO dan truk angkutan lainnya. Hanya saja, pada Rabu
(21/11) sudah dilakukan penimbunan dengan meminta bantuan pihak perusahaan sekitar lokasi jalan rusak tersebut. “Kalau kondisi ini sempat dibiarkan, tentunya akan bertambah parah. Bahkan bisa berdampak putusnya akses ke daerah itu,” ucapnya. Untuk itu harapnya, dengan kondisi ini hendaknya pihak terkait hendaknya dapat peduli. Karena Jalan Lintas Selatan merupakan akses jalan utama bagi warga di sejumlah desa dalam wilayah Kecamatan Batang Cenaku. Begitu juga dengan jalan di Desa Alim yang dimanfaatkan oleh warga setempat. Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabu-
paten Inhu Ir Yelpidar membenarkan kondisi jalan tersebut. “Benar, Camat Batang Cenaku juga sudah memberikan laporannya,” ujar Kadis PUPR Kabupaten Inhu Ir Yelpidar. Menurutnya, untuk penanganan Jalan Lintas Selatan hanya dapat memberi laporan kepada Pemerintah Provinsi Riau. Hal ini sesuai dengan status Jalan Lintas Selatan merupakan jalan provinsi. Sedangkan untuk jalan kabupaten di Desa Alim diupayakan masuk dalam anggaran RAPBD 2019 mendatang. “Saat ini, anggaran senilai Rp 7 0 m i l i a r l eb i h d i D i na s PUPR yang ada dalam RAPBD 2019 masih dibahas dengan DPRD,” terangnya.(mng)
Realisasi Fisik 78,48 Persen sambungan dari hal 20 Itu setelah coaching clinic,” kata Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Ahmad Hijazi, baru-baru ini. Awalnya kata dia, total deisit anggaran di Pemprov Riau, Rp1,7 triliun. Atas hal tersebut, dilakukan eisiensi anggaran. Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) diinstruksikan untuk menghemat anggaran. Hasilnya, ada sekitar Rp400
miliar yang berhasil dihemat. “Dari hasil coaching clinic, hampir Rp400 miliar. Itu betulbetul sudah menyangkut kegiatan yang sangat-sangat kecil. Sampai ke alat tulis kantor kita sisir. Itu sudah hampir semua OPD,” ujarnya. Sekarang kata dia, masih ada Rp700 miliar. Ke depan kata dia, akan tetap dilakukan penghematan. Sebab, masih ada dua bulan lagi tahun anggaran 2018. “Kita menyisir dengan eisiensi.
Tidak ada jalan lain, selain eisiensi,” kata dia. Ditanya apa saja yang jadi formulasi agar bisa menutupi deisit Rp700 miliar, salah satunya dengan menghemat anggaran perjalanan dinas. “Tetap ada formulasinya. Kita masih menunggu belanja dua bulan ini. Itu kan pengiritan secara umum. Tapi mudah-mudahan teman-teman bisa berhemat lagi dalam belanjanya,” kata dia.(dal)
Diluncurkan Layanan Pengaduan Korupsi Berbasis Daring sambungan dari hal 20 dalam Pencegahan dan Pemb e r a n t a s a n Ti n d a k P i d a n a Korupsi,” papar Muspiauan. Kendati penyampaian informasi korupsi dilaporkan secara daring, kata Muspidauan, pihaknya akan menjaga kerahasiaan identitas pelapor, jika yang bersangkutan menghendakinya. Selain itu, sambungnya, pelapor juga akan menerima pemberitahuan serta memperoleh informasi sejauh mana progres laporan korupsi tersebut. “Masyarakat yang ingin melaporan, harus memberikan bukti-bukti awal. Kejati Riau tidak akan menindaklanjuti laporan men REDAKTUR: MONANG LUBIS
gandung unsur SARA dan materi laporan berisi itnah,” imbuhnya. Atas laporan itu, maka ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur SOP yang berlaku di Kejati Riau. “Setelah dilakukan penelitian, pelapor akan mendapatkan informasi tindak lanjut laporannya,” jelas Kasi Penkum dan Humas Kejati Riau. Aplikasi Lapdumas korupsi tersebut dipaparkannya, merupakan proyek perubahan project leader Nophy Tennophero Suoth yang menjabat sebagai Koordinator pada Bidang Pidsus Kejati Riau selaku peserta Diklat PIM III Angkatan II Kejaksaan RI pada 2018. Aplikasi berba-
19
Perkuat Kemitraan Sukseskan Program KB di Riau
ADVERTORIAL PEMKAB KAMPAR
WAKIL Bupati (Wabup) Kampar Catur Sugeng Susanto didampingi Wakapolres Kampar Kompol BE Banjarnahor dan Kasat Lantas AKP Fauzi meresmikan Kampung Tertib Berlalu Lintas di Desa Laboi Jaya, Kecamatan Bangkinang, Kamis (22/11) siang. Peresmian ditandai dengan pemotongan pita di gerbang masuk desa tersebut. Peresmian diharapkan dapat meningkatkan tata terbit berlalu lintas bagi masyarakat. Catur Sugeng mengapresiasi Polres Kampar dalam membentu kampung tertib lalu lintas ini. Dirinya berharap, dengan keterlibatan langsung kepolisian hingga turun ke desa-desa seperti ini dapat memberikan kesadaran berlalu lintas kepada masyarakat. ‘’Kita juga meminta komitmen dari seluruh elemen masyarakat Desa Laboi Jaya dapat mewujudkan tertib berlalu lintas. Komitmen itu hendaknya juga disosialisasikan kepa-
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
sis IT itu telah disosialisasikan masing-masing di Kantor Kejari Pelalawan dan Kejari Siak. Mengenai pengelolaan Lapdumas korupsi di wilayah kerja Kejati Riau, Muspidauan mengungkapkan bahwa Kajati Riau Uung Abdul Syakur telah memberikan petunjuk panduan melalui surat untuk dipedomani oleh masing-masing Kejaksaan Negeri. “Dengan adanya layanan Lapdumas korupsi secara daring ini, Kejati Riau berharap dapat meningkatkan peran masyarakat untuk ikut serta dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di wilayah Provinsi Riau,” pungkasnya.(rir)
PEKANBARU (RP) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Riau terus memperkuat kemitraan guna menyukseskan program Keluarga Berencana (KB) di wilayah setempat. Kepala BKKBN Riau Agus P Proklamasi mengatakan, untuk menyukseskan program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), BKKBN tidak bisa bekerja sendirian. “BKKBN tak bisa kerja sendiri untuk menyukseskan program keluarga berencana. Perlu kerja sama dengan seluruh mitra. Nah, acara ini dibuat untuk semakin menguatkan dan merekatkan hubungan antara BKKBN dengan mitra,” ujar Agus pada acara Penguatan Pelayanan KB Bersama
Mitra Terkait Provinsi Riau dengan tema “Bersama Mitra Kita Tingkatkan Pencapaian Program KKBPK di Provinsi Riau’’ di Hotel Labersa, Kamis (22/11) siang. Dijelaskannya, penguatan ini sangat penting dilakukan mengingat mitra adalah perpanjangan tangan dari BKKBN dalam menyampaikan program-program hingga ke pelosok daerah. “Kami di BKKBN hanya bisa menjadi penggerak bagi para calon akseptor peserta KB. Tapi yang melakukan kegiatannya itu bukan kita. Mitralah yang punya jaringan dan juga teman di wilayah hingga tingkat desa untuk bisa langsung turun dan melaksanakan program yang telah dibuat,” ujarnya. Namun, bukan berarti BKKBN hanya menikmati hasilnya dan mitra yang terus bekerja.
“Itu tidak benar. Tapi kita sama-sama bekerja. Apa yang dibutuhkan dan apa yang perlu dilalukan kita dapat memfasilitasinya. Nah dalam forum inilah kita membahas dan mendiskusikannya. Kalau tidak kumpul seperti ini kita tak tahu,” ujarnya. Selain itu, dengan dilakukannya acara ini, kendala-kendala yang dihadapi oleh mitra kita bisa disampaikan di forum ini dan dicari solusinya. “Mungkin selama kurun waktu 2018 ada hal yang belum bisa dapat kami fasilitasi, di acara inilah bisa disampaikan. Sehingga tahun depan kita bisa mengurangi kekurangan dan juga bisa memperbaikinya. Jika hal tersebut bisa dilakukan kerja sama dengan mitra semakin erat, sehinga program KKBPK bisa berjalan,” pungkasnya.(eca)
Apkasindo dan BPDP-KS Bahas Penggunaan Dana Infrastruktur Sawit PEKANBARU (RP) - Di tengah masih lemahnya harga tandan buah segar sawit saat ini, pemeliharaan terhadap perkebunan sawit rakyat tetap harus dilakukan untuk menunjang produktivitas tanaman. Menyikapi hal ini, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 61 tahun 2015 tentang Penghimpunan dan Penggunaaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 66 tahun 2018, dana yang dihimpun salah satunya digunakan untuk kepentingan sarana dan prasarana perkebunan kelapa sawit. Atas dasar itulah, Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) yang didukung Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) Kelapa Sawit mengadakan Focus Grup Discussion (FGD) membahas penentuan prioritas, alokasi dan spesiikasi teknis dana SPPKS 2019 dalam rangka Penyaluran dana SPPKS yang tepat sasaran. ‘’Pemerintah berupaya menjamin pengembangan perkebunan kelapa sawit secara berkelanjutan, di mana memerlukan strategi nasional yang ditunjang oleh pengelolaan dana untuk pengem-
APKSINDO FOR RIAU POS
bangan perkebunan kelapa sawit,”kata Kepala Devisi Pemungutan dan Iuran Product Turunan BPDPKS, Koes Emi Puspita Dewi saat membuka tentang FGD Sarana dan Prasarana Perkebunan Kelapa Sawit (Dana SPPKS), Kamis (22/11). Dikatakan Koes Emi, penggunaan Dana Sarana dan Prasarana Perkebunan Kelapa Sawit (Dana SPPKS) bertujuan untuk meningkatkan produksi, produktivitas, dan mutu hasil perkebunan kelapa sawit, yaitu untuk penyediaan benih, pupuk, pestisida, alat pascapanen dan pengolahan hasil, jalan kebun dan jalan akses ke jalan umum dan/atau ke pelabuhan, alat transportasi, mesin pertanian, pembentukan infrastruktur, serta
PLAKAT: Dekan Fakultas Pertanian UIR Dr Up Ismail MAgr menyerahkan plakat kepada Kepala Balai Penelitian Marihat Dr Agus Susanto pada Focus Grup Discussion (FGD di Hotel Fox Harris Pekanbaru, Kamis (22/11/2018).
veriikasi dan penelusuran teknis. Sementara itu, Ketua DPW Apkasindo Riau Gulat ME Manurung mengatakan, saat ini petani sangat memerlukan dukungan infrastruktur seperti jalan untuk mempermudah akses transportasi buah sawit. ‘’Bagaimanapun kondisinya, tanaman sawit harus dirawat secara kontinyu, artinya dengan adanya dana SPPKS ini dapat dimanfaatkan petani sawit yang tergabung dalam kelompok tani dan koperasi untuk memenuhi keperluan meraka dari pupuk, mesin pertanian hingga alat transportasi bahkan sarana infrastruktur kebun sawit petani. Tentunya hal ini dilakukan berdasarkan prioritas,’’ katanya.(izl/rls)
Ditreskrimum Segera Gelar Perkara Pemalsuan Dokumen Lelang TPA Rampung PEKANBARU (RP) - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau telah merampungkan penyelidikan kasus dugaan pemalsuan dokumen lelang proyek pembangunan tempat pembuangan akhir (TPA) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing). Dalam waktu dekat, penyidik akan melakukan gelar perkara untuk penetapan tersangka.
Pengusutan kasus tersebut ini berawal dari surat pengaduan yang diterima Kapolda Riau ketika waktu itu yakni Irjen Pol Nandang. Dalam surat pengaduan tersebut tertulis dugaan pelanggaran dokumen oleh pihak yang dirugikan, sehingga dilakukan pendalaman. Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Pol Hadi Poerwanto tak menampik, proses penyelidikan dugaan pemalsuan dokumen lelang TPA tersebut, telah rampung. Direncanakan, pihaknya akan melakukan gelar perka-
ra dalam penetapan tersangka pada pekan depan. “Gelar perkara kita lakukan pekan depan,” ujar Hadi, Kamis (22/11) siang. Lanjut Hadi, pihaknya juga telah mengumpulkan sejumlah barang bukti serta dokumen terkait unsur-unsur yang mengarah pada tindakan pidana. “Secepatnya, kita lakukan pengungkapan kasus ini,” singkat Dir Reskrimum Polda Riau. Untuk diketahui, pada tahap penyelidikan, setidaknya sudah ada 13 saksi dari berbagai pihak yang diperiksa.(rir)
DPRD Inventarisir Aset Pemprov sambungan dari hal 20 kami akan mencoba untuk meminta Gubernur baru melakukan eksekusi. Karena kalau yang sekarang saya pesimis,” ujarnya. Saat ditanya apa saja detail aset yang masih bermasalah, Suhardiman belum bisa merincikan. Karena pihaknya dalam masa rekapitulasi. Ditargetkan akhir Desember nanti seluruh proses pencatatan selesai. “Belum, masih kami rekap secara menyeluruh. Tapi dari catatan sementara saja khusus aset berupa tanah, hampir 50 persen dikuasai orang lain,” sebut lelaki yang akrab disapa Datuk itu.
Ia mencontohkan aset tanah yang terletak di Jalan Sudirman, tepatnya di Jalan Sam Ratulangi. Menurut dia pemprov sudah harus melakukan eksekusi terhadap lahan tersebut, karena sudab berkekuatan hukum. Ia kemudian menyebutkan lagi masalah lahan yang ada di Dumai. Di mana lahan tersebut dulunya dibeli pemprov untuk membuat kawasan industri. “Sekarangkan nyatanya dikuasai orang lain. Ini bagaiamana seluruh masalah aset-aset ini dapat tuntas. Ini yang akan kami sodorkan langsung ke Gubernur terpilih nanti,” tambahnya. Masih dikatakan Suhardiman,
khusus masalah aset sebetulnya bukanlah masalah serius. Namun, hal itu menjadi mengkhawatirkan karena pejabat terkait enggan menangani masalah. Hingga akhirnya kondisi saat ini semakin berlarut-larut. Ia meyakini bila ada niat serius oleh pejabat terkait, maka seluruh persoalan aset dapat selesai dengan baik. “Sebetulnya sepele. Tapi jadi masalah besar karena tidak dikerjakan. Kan tidak susah, tinggal data kembali. Cari bukti kepemilikan sah oleh pemerintah, kemudian kalau ada masalah hukum laporkan. Tidak susah kan?” katanya.(nda)
Pajak Air Permukaan Tak Capai Target sambungan dari hal 20 Pajak Daerah Ispan S Syahputra mengakui hal tersebut. Menurutnya, hal tersebut terjadi karena harga dasar pajak air permukaan mengalami penurunan. Penurunan ini ditetapkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). “Pajak air permukaan progresnya masih kecil. Kemungkinan tidak tercapai target. Ini karena ada penurunan harga dasar yang awalnya bervariasi, sekarang rata-rata tinggal Rp82,75 per meter kubik dari setiap liter air permukaan yang dimanfaatkan wajib pajak,” kata dia, Kamis (22/11). Untuk meningkatan pendapatan pajak tersebut, kata Ispan, pihaknya telah melakukan uji petik ke wajib pajak. Selain itu menyampaikan usulan ke Kementerian PUPR agar merevisi harga
dasar air permukaan tersebut. “Kalau usulan itu disetujui Kementetian PUPR, ada kenaikan untuk pajak air ini. Usulan kita Rp1700 per meter kubik. Dengan usulan itu kita harapkan harga dasar sama, sehingga kita tinggal hitung nilai perolehan,” ujarnya. Dijelaskan Ispan, sebelum ada penurunan harga dasar air permukaan, harga yang ditetapkan pihaknya bervariasi. Di mana paling tinggi Rp4500 per meter kubik. “Harga dasar paling tinggi itu di Kabupaten Kuansing mencapai Rp4.500 per meter kubik. Sedangkan harga paling kecil Rp1.000 per meter kubik, itu seperti di Dumai dan Rohil,” ujarnya. Berbeda halnya dengan penerimaan pajak kendaraan bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di Riau. Untuk PKB, realisasinya telah mencapai Rp912 miliar.
Artinya sudah mencapai target 92 persen dari Rp995 miliar. Bahkan, penerimaan tahun ini lebih besar dibanding tahun lalu. Di mana, hingga Desember 2017, realisasi berada di angka Rp924 miliar. Tahun ini, hingga 21 November sampai sudah mencapai Rp912 miliar. Normalnya kata Ispan, capaian hingga 21 November, berada di angka 91,7 persen. Artinya melebihi target 0,3 persen. “Mudah-mudahan akhir November ini tercapai 93 atau 94 persen realisasi. Hingga akhir tahun, kita yakin capai 100 persen,” kata dia. Sedangkan untuk penerimaan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) kata dia, capaian sudah di angka Rp787 miliar, atau 95 persen. Target hingga akhir tahun sebesar Rp828 miliar. “Di 2017, realisasi setahun hanya Rp752 miliar,” ujar Ispan.(dal) TATA LETAK: EFAN
Riau Pos
JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
HALAMAN 20
KASMEDI/RIAU POS
TERJEBAK DI JALAN RUSAK: Sejumlah kendaraan roda empat terjebak di jalan rusak Desa Alim, Kecamatan Batang Cenaku. Kondisi ini terjadi sejak sepekan terakhir dan diperparah lagi dengan musim penghujan, Kamis (22/11/2018).
Jalan Selatan dan Desa Alim Hancur Laporan KASMEDI, Rengat
KASMEDI/RIAU POS
RUSAK PARAH: Kondisi Jalan Lintas Selatan di Desa Aur Cina berbatasan dengan Desa Batu Papan, Kecamatan Batang Cenaku mengalami rusak parah, Kamis (22/11/2018).
JALAN kabupaten di Desa Alim, Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), hancur. Akibatnya, kendaraan roda empat yang melintas di daerah itu terpaksa dibantu dengan cara ditarik oleh mobil lain.
Tidak sampai di situ, Jalan Lintas Selatan di Desa Aur Cina berbatasan dengan Desa Batu Papan di Kecamatan Batang Cenaku juga mengalami rusak parah. Hanya saja, Jalan Lintas Selatan itu menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Riau. Kondisi ini diperparah oleh
musim penghujan, hingga sempat terjadi banjir di sejumlah daerah dalam wilayah Kabupaten Inhu. “Warga mengeluh dengan kondisi jalan yang berlumpur,� ujar Abu Sanar, salah seorang warga daerah itu, Kamis (22/11) siang. Jalan di Desa Alim tersebut merupakan akses warga untuk
keluar dan masuk perkampungan terutama bagi warga yang tinggal di Dusun Alim Dua. Bahkan akses tersebut, setiap harinya ramai dilewati warga. Selain itu, jalan tersebut merupakan akses menuju sekolah salah satunya SMP. ď Ž Baca Jalan Halaman 19
KASMEDI/RIAU POS
TAK BISA KELUAR: Kendaraan roda empat tak bisa keluar karena terjebak di jalan rusak di Desa Alim, Kecamatan Batang Cenaku, Kamis (22/11/2018).
Diluncurkan Layanan Pengaduan Korupsi Berbasis Daring PEKANBARU (RP) - Kejaksaan Tinggi (Kejati) meluncurkan layanan pengelolaan laporan pengaduan masyarakat (Lapdumas) berbasis informasi teknologi (IT). Sehingga nantinya masyarakat dapat melaporkan dugaan terjadinya tindak pidana korupsi di
Bumi Lancang Kuning, secara online atau daring (dalam jaringan). Â Â Kepala Kejati Riau Uung Abdul Syakur melalui Kasi Penkum dan Humas Muspidauan mengatakan, layanan pengaduan berbasis daring itu sudah bisa diakses sejak awal November lalu. Bagi masyar-
akat, dipaparkannya, bisa mengunjungi website resmi Kejati Riau melalui http://kejati-riau.go.id. “Klik banner aplikasi Lapdumas TPK Kejati Riau atau langsung mengakses halaman aplikasi dengan alamat http://kejati-riau. go.id/lapdumastpk/,� ujar Mus-
Realisasi Fisik 78,48 Persen PEKANBARU (RP)- Tahun anggaran 2018, hanya tinggal sebulan lebih lagi. Namun, realisasi isik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau masih di angka 78,48 persen. Sedangkan realisasi keuangan baru 61,34 persen. “Realisasi isik kita di angka 78,48 persen. Itu progres sampai 21 November, meskipun dengan efesiensi anggaran yang dilakukan saat ini,� kata Kepala Biro Pembangunan Setdaprov Riau, Indra, Kamis (22/11), di Pekanbaru. Dia mengatakan, untuk realisasi fisik ditargetkan bisa
ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS
mencapai 100 persen sampai akhir tahun. Apalagi saat ini semua kegiatan Pemprov Riau masih dalam progres. “Sekarang semua pembangunan sedang progres. Akhir tahun insya Allah bisa terealisasi semuanya,� ujar dia. Sedangkan untuk realisasi keuangan, sebut Indra, terhitung sampai 21 November masih di angka 61,34 persen atau Rp6,33 miliar. Namun, angka itu terus bergerak. Dia belum bisa memastikan apakah realisasi keuangan bisa tercapai 100 persen hingga akhir tahun.
“Kalau target realisasi keuangan belum bisa kita pastikan. Ketika kegiatan selesai realisasi akan bergerak terus,â€? ujanya. Disinggung target APBD 2018 sampai akhir tahun, kata Indra, target kembali dijadwalkan. Hal ini karena dari sisi anggaran masih jauh dari harapan (deisit). Di mana, saat ini Pemprov Riau masih mengalami deisit anggaran sebesar Rp700 miliar. “Beban untuk defisit itu, masih ada sekitar Rp700 miliar. ď Ž Baca Realisasi Halaman 19
pidauan, Kamis (22/11) siang. Â Â Dengan adanya layanan itu, lanjut mantan Kasi Datun Kejari Pekanbaru, masyarakat yang memiliki informasi dugaan korupsi dapat langsung melaporkannya, tanpa harus mendatangi Kantor Korps Adhyaksa Riau.
Sehingga masyarakat turut berperan dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi di Riau dengan memberikan informasi dugaan rasuah tersebut.   “Peran serta masyarakat ini sendiri diatur pada pasal 41 dan pasal 42 Undang-Un-
dang (UU) Pemberantasan Korupsi dan Peraturan Pemerintah Nomor 43 tahun 2018 tentang Tata cara Pelaksanaan Peran Serta Masyarakat dan Pemberian Penghargaan ď Ž Baca Diluncurkan Halaman 19
DPRD Inventarisir Aset Pemprov PEKANBARU (RP) - Masalah aset masih menjadi catatan serius oleh DPRD Riau. Pasalnya tidak sedikit aset yang dimiliki Pemerintah Provinsi (Pemprov) yang tidak terkelola dengan baik. Bahkan hampir 50 persen aset berupa tanah dikuasai oleh oknum tertentu.
Maka dari itu Komisi III DPRD Riau meminta agar pemprov bisa lebih serius dalam pengelolaan aset. Permintaan itu disampaikan langsung Sekretaris Komisi III DPRD Riau Suhardiman Amby, Kamis (22/11). Kata dia, permasalahan aset merupakan masalah
serius yang harus segera ditangani. “Ada banyak ya. Saat ini kami sedang inventarisir. Satu p e r satu ke mb a l i ka m i i nventarisir. Setelah rampung, ď Ž Baca DPRD Halaman 19
Pajak Air Permukaan Tak Capai Target PEKANBARU (RP) - Pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak air permukaan tidak mencapai target. Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau pun pesimis capaian target sampai di angka 100 persen di akhir tahun.
Di mana, pada 2018, Pemprov Riau menargetkan capaian pajak air permukaan Rp65 miliar. Sedangkan hingga saat ini, realisasinya baru di angka Rp24 miliar. Artinya, yang tercapai baru 38 persen. Masih ada 62 persen lagi yang
belum tercapai. Padahal, tahun anggaran tinggal sebulan lagi. Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau Indra Putrayana melalui Kabid Penerimaan ď Ž Baca Pajak Halaman 19
ď Ž TATA LETAK: EFAN
Riau Pos
JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
DINAMIKA KOTA MASA DEPAN
HALAMAN 21
PKL Pasar Kodim Diberi Surat Perintah Pindah KOTA (RP) - Menindaklanjuti hasil rapat gabungan bersama instansi terkait perihal penertiban kembali pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Pasar Senapelan (dulu Pasar Kodim), Satpol PP Pekanbaru memberikan surat peringatan kepada lebih dari 400 pedagang yang masih berjualan di badan jalan, Kamis (22/11). Para PKL ini berjualan di badan Jalan Alamuddinsyah, Jalan Teratai, Jalan Seroja, dan Jalan Ahmad Yani. Mereka diberi surat peringatan yang ď Ž Baca PKL Halaman 27
Lelang Motor Dinas Diundur KOTA (RP)- Lelang sepeda motor dinas milik Pemerintah Kota Pekanbaru yang rencananya akan dilaksanakan pada Kamis (22/11), ditunda. Pasalnya, masih ada syarat administrasi yang harus dilengkapi pihak Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru. Plt Kepala BPKAD Kota Pekanbaru Syofaizal melalui Kepala Bidang Aset Deino Efka mengatakan, menurut informasi yang pihaknya terima dari pihak Direktorat Jendral Kekayaan Negara Pekanbaru (DJKN), syarat administrasi adalah ď Ž Baca Lelang Halaman 27
MHD AKHWAN/RIAU POS
BANJIR: Banjir masih merendam wilayah pemukiman penduduk di Perumahan Witayu, Kecamatan Rumbai, Kamis (22/11/2018). Banjir terjadi akibat luapan air Sungai Siak.
Pemko Sebut Tak Miliki Kewenangan Atasi Banjir Kasus Perumahan Witayu Laporan TIM RIAU POS, Kota BANJIR yang sudah menahun terjadi di Perumahan Witayu dan Jalan Nelayan Ujung, Kecamatan Rumbai harus dicarikan solusinya
agar permasalahan ini segera teratasi. Namun sayangnya, untuk mengatasi banjir di lokasi tersebut, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengaku tidak bisa melakukannya. Alasannya, terb entur pada
BURHAN GURNING
kewenangan yang dimiliki. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pekanbaru Burhan Gurning mengatakan, terhadap masalah banjir yang selalu terjadi di Perumahan Witayu, pihaknya
berharap agar instasi terkait seperti BBKSDA Provinsi Riau segera mengambil tindakan. Karena salah satu penyebab banjir di lokasi tersebut adalah meluapnya air Sungai Siak. Sedangkan di sekitar lokasi tersebut tidak terdapat bangunan pembatas. “Seharusnya karena sudah sering banjir itu, dibangun pembatas di sekitar sungai
32 Anak Terjaring di Warnet saat Jam Sekolah KOTA (RP) - Sebanyak 32 anak usia sekolah dan pelajar, diamankan pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru, karena kedapatan bermain pada jam belajar di beberapa warnet, Kamis (22/11). Usai tertangkap tangan tidak berada di sekolah pada jam belajar, selanjutnya puluhan pelajar tersebut diamankan ke Kantor Satpol PP Pekanbaru. Kepala Satpol PP Pekanbaru Agus Pramono mengatakan, ď Ž Baca 32 Anak Halaman 27
ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
DIGIRING: Petugas Satpol PP Pekanbaru menggiring pelajar yang terjaring razia di warnet saat jam sekolah, Kamis (22/11/2018). SATPOL PP PEKANBARU FOR RIAU POS
yang dekat kawasan perumahan tersebut. Agar airnya tidak masuk, kalau sekarang kan tidak ada. Kami tidak bisa membangun karena bukan kewenangan,â€? sebutnya. Atas kondisi tersebut, pihak BPBD Pekanbaru juga sudah kerap menjalin komunikasi dengan BBKSDA Provinsi ď Ž Baca Pemko Halaman 27
Gara-Gara Status NINA (bukan nama sebenarnya) bekerja di salah satu perusahaan swasta terkemuka di Pekanbaru. Ia tinggal bersama suami dan mertuanya. ď Ž Baca Gara-Gara Halaman 27
ď Ž TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: KATON
METROPOLIS
22
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
Lawan Hoax dengan Cerdas Intelektual dan Spiritual KOTA (RP) - Hoax atau berita bohong atau informasi palsu sekarang ini sedang viral di tanah air, termasuk di Kota Pekanbaru. Generasi milenial di SMAN 13 Pekanbaru diharapkan waspada dengan hoax, sekaligus wajib melek IT. Harapan itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Riau H Rudyanto diwakili Koordinator Pengawas Disdik Riau Drs Joyosman MM saat membuka hajatan Gerakan Anti-Hoax Goes to School di SMAN 13 Pekanbaru, Kamis (22/11). Hadir dalam hajatan tersebut Kepala SMAN 13 Abdul Gafar MM beserta majelis guru, Ketua PWI Riau/Ketua SPS Riau H Zulmanyah Sekedang, Ketua IJTI Riau Perasmadino, Ketua AJI Pekanbaru Firman Agus dan Kasubdit II Ditreskrimsus Polda Riau AKBP Jhon Ginting serta ratusan siswa kelas XII. Menurut Joyosman, untuk mewaspadai dan melawan hoax, siswa-siswi SMAN 13 Pekanbaru diharapkan cer-
das. “Cerdas apanya? Paling penting cerdas intelektualnya dan cerdas spiritualnya. Mudah-mudahan dengan mengikuti acara Gerakan Anti-Hoax Goes to School, semakin bertambah kecerdasan intelektual kita semua, terutama dalam menghadapi dan melawan hoax,” kata Joyosman. Sebelumnya, Kepala SMAN 13 Pekanbaru Abdul Gafar MM menyambut gembira sekolahnya menjadi salah satu tempat sosialisasi dan edukasi anti-hoax. “Anak-anakku sekalian, ini kesempatan yang langka mendapatkan ilmu dan pengetahuan dari konstituen Dewan Pers yang ada di Riau. Ikutlah acara ini dengan semangat dan sungguh-sungguh,” pesan Abdul Gafar kepada peserta didik. Terhadap SPS Riau, PWI Riau, AJI Pekanbaru dan IJTI Riau, Abdul Gafar mengharapkan kerja sama ke depan lebih banyak lagi, tidak semata dalam Gerakan AntiHoax Goes to School. “Kami
pihak sekolah sangat gembira bila ada kerja sama lebih lanjut dengan SPS, PWI, AJI dan IJTI. Misalnya dalam pelatihan jurnalistik untuk peserta didik kami,” ungkap Abdul Gafar. Acara ini menampilkan empat narasumber, yakni Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang dengan materi “Hoax: Ketika Fiksi Dijadikan Fakta”, Ketua AJI Pekanbaru Firman Agus dengan materi “Saring Sebelum Sharing”, Ketua IJTI Riau Perasmadino dengan materi “Literasi Digital: Peran Penting Generasi Milenial Melawan Hoax” serta AKBP Jhon Ginting dari Direskrimsus Polda Riau dengan materi “Bijak dalam Mengunakan Media Sosial.” A c a r a t e r s e b u t b e rlangsung semarak disebabkan peserta didik sangat antusias dan panitia menggelar kuis dan doorprize, dengan hadiah menarik untuk siswa-siswi seperti handphone, buku “Tunjuk Ajar Melayu”, suvenir, tiket
RPG
MENERIMA PLAKAT: Kepala SMAN 13 Pekanbaru Abdul Gafar MM (tiga kiri) menerima plakat dari Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang didampingi Koordinator Pengawas Disdik Riau Drs Joyosman MM (dua kanan), Kasubdit II Ditreskrimsus Polda Riau AKBP Jhon Ginting (kiri), Ketua IJTI Riau Perasmadino (dua kanan) dan Ketua AJI Pekanbaru Firman Agus saat acara Gerakan Anti-Hoax Goes to School di SMAN 13 Pekanbaru, Kamis (22/11/2018).
menonton Bioskop 21 dan lain-lain. “Setelah SMAN 13
Pekanbaru ini, masih ada sembilan SMA lagi yang kami
agendakan sebagai tempat sosialisasi dan edukasi
melawan hoax,” jelas Adnan Buyung, Koordinator Acara.
Banjir dan Sampah Banyak Dikeluhkan Laporan AGUSTIAR, Kota
AGUSTIAR/RIAU POS
TAMPUNG ASPIRASI: Anggota DPRD Pekanbaru Ali Suseno saat menggelar reses di Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, Sabtu (17/11/2018).
REDAKTUR: GEMA SETARA
PERSOALAN banjir saat diguyur hujan, dan masih adanya tumpukan sampah berserakan di mana-mana, menjadi dua persoalan yang banyak dikeluhkan warga saat mengikuti reses anggota DPRD Pekanbaru. Dua masalah ini diharapkan warga ada solusi jangka pendek yang dilakukan Pemko Pekanbaru untuk mengatasinya. ‘’Dua masalah ini tentu menjadi PR (pekerjaan rumah, red) kita bersama, tidak hanya tanggung jawab pemerintah yang kita tagih, akan tetapi peran serta masyarakat pun sangat diharapkan partisipasinya,’’ kata
anggota DPRD Pekanbaru Ali Suseno kepada wartawan usai melakukan reses di Jalan Serai, RW 08/ RT 03, Kelurahan Tangkerang Barat, Marpoyan Damai, akhir pekan lalu. Enok, warga setempat mengaku sangat prihatin, masalah banjir yang sudah terjadi sejak lama sampai saat ini belum juga ada solusi konkret yang dilakukan pemerintah. Karena setiap kali hujan turun dengan derasnya dan dalam waktunya lama, banjir pun dipastikan terjadi, termasuk di wilayah Kecamatan Marpoyan Damai di lokasi reses Ali Suseno. ‘’Kami rasakan banjir yang saat ini terjadi sudah
sangat luar biasa,’’ kata Enok. Makanya, melalui reses ini ia berharap keluhan masalah banjir ini segera menjadi prioritas untuk ditangani oleh pemerintah. ‘’Dampaknya bukan hanya pada air masuk ke dalam rumah, akan tetapi menambah kerusakan jalan,’’ ungkapnya lagi. Mendengar keluhan warga ini, Ali Suseno langsung menyambut dengan baik, dan menegaskan, masalah banjir ini akan ditindaklanjuti sesuai dengan jalurnya agar menjadi prioritas untuk ditindaklanjuti. ‘’Masalah banjir ini tentu menjadi perhatian utama kami, dan tentunnya akan diproses dengan jalur resmi.
Ini akan diperjuangkan ke pemerintah sesuai dengan harapan bersama,’’ papar Ali. Untuk realisasi penanganan banjir di wilayah Marpoyan Damai ini, politisi Hanura ini tidak mau mengumbar janji, akan tetapi ia menegaskan, dari usulan warga ini ia siap mengawal sampai pembuatan drainase yang memadai dikerjakan oleh pemerintah. ‘’Kalau hanya janji tanpa proses yang benar tidak akan bisa terealisasi, maka melalui reses inilah jalurnya untuk memperjuangkan aspirasi itu. Dan masalah ini akan diusulkan melalui pokok pikiran anggota DPRD di 2019,’’ tambah Ali Suseno.
Begitu juga soal drainase yang ada, dikatakannya, ini sudah menjadi perhatian DPRD supaya pemko segera mencarikan solusi. Karena akibat drainase tidak baik, jalan yang menjadi rusak. Ditambah, dalam drainase banyak menumpuk sampah-sampah yang dibuang sembarangan. ‘’Jalan banyak rusak jadinya akibat banjir ini, ditambah sampah juga banyak masuk ke dalam drainase,’’ kata warga yang lain Sulisyani. Masalah sampah ini pun langsung direspon Ali Suseno, dan yang perlu dilakukan warga adalah saling mengingatkan warga yang lain agar patuh dengan jam buang sampah.(ade)
TATA LETAK: SYUKRI
PINGGIR-DURI-DUMAI
23
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
Wali Kota Sebut Antrean Pasien Capai 20 Orang per Hari DUMAI (RP) - Pemko Dumai saat ini terus menggesa pembangunan baru gedung RSUD Kota Dumai. Pembangunan gedung baru diharapkan bisa mengatasi penuh kamar di rumah sakit tersebut. Apalagi RSUD Kota Dumai menjadi rujukan beberapa kabupaten lain seperti Rohil, Bengkalis (Duri, Rupat). “Satu hari antrean pasien mencapai 15-20 pasien,” ujar Wali Kota Dumai Zulkili As, baru-baru ini. Ia mengatakan, mereka mengantre untuk mendapatkan kamar dan perawatan di rumah sakit umum daerah. “Hal itu membuat Direktur RSUD sedikit stres, namun kendati demikian kami tetap
memberikan pelayanan terbaik,” ujarnya. Selain itu, ia juga berharap pemerintah pusat memberikan lahan milik negara yang tidak digunakan untuk pembangunan rumah sakit. “Memang sudah layak juga kita mendirikan rumah sakit lagi di Kota Dumai, itu karena memang pasien di RSUD cukup tinggi,” sebutnya. Ia juga berharap agar dokter dan perawat di RSUD Kota Dumai tetap memberikan pelayanan terbaik. “Memang untuk menghadapi orang yang sedang sakit harus punya cara sendiri, jika dihadapi dengan emosi tentunya akan membuat pelayanan buruk,” tutupnya.(hsb)
Pasar Oleh-Oleh Terlihat Kusam dan Kosong DUMAI (RP) - Pasar Pusat Central Oleh-Oleh Khas Dumai kini hanya tinggal kios-kios kosong dan plang nama saja. Pusat oleh-oleh yang diresmikan September 2017 lalu tidak lagi ditempati para pedagang. Ti d a k a d a s a t u p u n pedagang yang berjualan mengisi kios-kios yang telah dibangun melalui dana CSR PT Pertamina dan dihibahkan ke Dinas Perdagangan Kota Dumai. Kios-kios terlihat kusam. Pintu 50 kios tersebut tertutup rapat tanpa ada penghuni. Rumput-rumput mulai menjalar menutupi deretan kios. Salah-satu pedagang buah Pasar Lepin, Ida, mengatakan kios itu sudah lama kosong, meskipun ada beberapa pedagang sempat berjualan makanan di sana. “Awal peresmian kios diisi oleh pedagang oleh-oleh khas Dumai seperti kerupuk cabai dan sebagainya,” ujar Ida. Namun, sebulan kemudian satu-persatu pedagang meninggalkan kios itu karena sepi pembeli.
”Sepi pembeli sehingga mereka mengalami kerugian. Merekapun memilih pindah ke tempat yang lebih strategis di jalan raya Sukajadi ujung menuju Bukit Datuk,” sebutnya. Ia mengatakan bagaimana mereka mau bertahan dan betah berjualan di sana, sementara jual beli tidak ada karena sepi pembeli. “Alhasil hanya kerugian yang mereka alami, sedangkan keperluan sehari hari harus terpenuhi,” ujarnya. Saat ini Pasar Lepin hanya diisi oleh pedagang buah, pedagang pakaian, sepatu, tas dan pakaian seken. Untuk diketahui, peresmian sebanyak 50 kios ini adalah bentuk komitmen PT Pertamina dalam program CSR Pertamina Berdikari. K a d i s P e rd a g a n g a n Kota Dumai Zulkarnain mengatakan akan mencari solusi agar kios-kios itu kembali digunakan pedagang. “Kami akan cari jalan agar pedagang kembali berjualan,” tutupnya.(hsb)
HASANAL BULKIAH/RIAU POS
MENANDATANGANI: Wali Kota Dumai Zulkili As menandatangani dokumen Perda APBD Tahun Anggaran 2019, Kamis (22/11/2018).
APBD Dumai 2019 Rp1,175 T Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai RANCANGAN Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Dumai tahun anggaran 2019 akhirnya disahkan menjadi perda. Angkanya mencapai Rp1,175 triliun lebih. Pengesahan melalui rapat paripurna, Kamis (22/11) di gedung DPRD Dumai. Hadir pada rapat tersebut Wali Kota Dumai Drs H Zulkifli As MSi, Sekko HM Nasir MP, kepala OPD di lingkungan Pemko Dumai, Ketua DPRD Dumai Gusri Efendi, Wakil Ketua DPRD Zainal Abidin, Wakil Ketua DPRD Idrus STi, anggota DPRD Dumai dan undangan lainnya. Laporan hasil kerja pembahasan Ranperda tentang APBD Dumai tahun anggaran 2019 dibacakan oleh Johanes selaku Juru Bicara Banggar DPRD Kota Dumai.
kasih kepada Banggar dan TAPD Kota Dumai yang telah bersama-sama membahas Ranperda APBD Dumai 2019. “Berdasarkan hasil pembahasan Ranperda APBD Tahun Anggaran 2019 antara Banggar DPRD Kota Dumai dan TAPD maka dapat disampaikan, target pendapatan daerah yang diajukan dalam Rancangan APBD Kota Dumai 2019 sebesar Rp1.174.428.968.885,50. Setelah pembahasan menjadi Rp1.175.540.261.420,13 atau bertambah sebesar Rp1.111.292.534,63,” sebutnya. Itu terdiri dari PAD yang diusulkan pada RAPBD sebesar Rp270.099.782.685,50, setelah pembahasan menjadi Rp271.211.075.220,13 b e r t a mb a h s eb e s a r Rp 1.111.292.534,63 yang meliputi pendapatan pajak daerah dalam usulan RAPBD 2019 sebesar Rp127.928.146.044,50
setelah pembahasan menjadi Rp128.428.146.044,50 atau naik sebesar Rp500 juta. “Hasil retribusi daerah Rp38.472.774.000 setelah pembahasan menjadi Rp38.572.774.000 atau naik sebesar Rp100 juta. Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar Rp2.397.426.187,” jelasnya. Pendapatan asli daerah yang sah yang diusulkan pada RAPBD 2019 sebesar Rp101.301.436.454 setelah pembahasan menjadi Rp101.812.728.988,63. Dana perimbangan Rp782.792.186.200. “Untuk lain-lain pendapatan yang sah pada tahun anggaran 2019 tidak ada perubahan dari apa yang disampaikan sehingga tetap berjumlah Rp121.537.000.000. Pendapatan hibah Rp36.037.000.000. Dana bagi hasil pajak dari provinsi dan pemerintah daerah lainnya Rp85,5 miliar,” sebutnya.
Ditambahkannya, untuk belanja daerah Rp1.135.410.026.483,58 terdiri dari belanja tidak langsung Rp570.348.484.999,95, belanja pegawai Rp 560.940.715.719,95, belanja hibah Rp6.255.000.000. “Selain itu ada belanja bantuan keuangan kepada provinsi/kabupaten/kota dan pemerintahan desa Rp2.652.769.280 dan belanja tidak terduga Rp500 juta. Sedangkan belanja langsung Rp565.061.541.483,63,” tuturnya. Untuk itu, kepada semua pimpinan OPD di lingkungan Pemko Dumai diminta agar secara amanah dan profesional serta mempedomani peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam mengimplementasikan seluruh program dan kegiatan pada 2019 dengan sebaik-baiknya. “Jangan sampai ada kesalahan dalam menggunakan anggaran yang ada,” tutupnya.(ade)
Siswa SMKN 3 Mandau Tewas Digilas Truk
Meninggal Bertepatan di Ultah Ke-16 Kecelakaan tragis menimpa Alex Chandra Siahaan (16), Kamis (22/11) sekitar pukul 07.00 WIB. Siswa SMKN 3 Mandau (SMKN Perminyakan) itu akhirnya tewas setelah tergilas truk tangki di jalan lintas Duri-Dumai Km 17. Laporan SYUKRI DATASAN, Duri KALA itu korban hendak pergi ke sekolah berboncengan dengan sepeda motor temannya. Saat berangkat ke sekolah pagi itu dari jalan lintas Duri-Dumai Km 5 Kulim, korban berboncengan dengan temannya. Mereka berkendara menuju ke arah Simpang Bangko. Mujur tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Sesampainya di Km 17 atau
REDAKTUR: ADE CHANDRA
Jo h a n n e s m e n y e b u tkan, pendapatan daerah 2019 diprediksi Rp1.175.540.261.420,13, sedangkan belanja daerah Rp1.135.410.026.483,58. “Pembahasan RAPBD Dumai 2019 dilaksanakan secara maraton, dan komprehensif oleh anggota DPRD melalui Banggar bersama TAPD Kota Dumai dan SKPD terkait yang berpedoman pada ketentuan Pasal 74 Permendagri Nomor 80/2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah dan lainnya,” ujarnya. Pihaknya menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada wali kota karena telah menugaskan TAPD dalam membahas RAPBD Dumai 2019 bersama Banggar sehingga pembahasan RAPBD Dumai tahun anggaran 2019 dapat diselesaikan dengan baik. “Ini hasil kersama kita semua,” tuturnya S ementara H Zulkifli As mengucapkan terima
sekitar satu kilometer dari sekolah mereka di Km 18, motor yang ditumpangi Alex disenggol sebuah mobil pribadi. Identitas mobil tersebut belum diketahui. Akibat senggolan itu, kedua korban terjatuh di jalan. Pada saat bersamaan, sebuah truk tanki yang datang dari arah belakang langsung melabrak mereka. Korban Alex mengalami cedera parah. Leher, perut, dan dadanya cedera berat akibat tergilas oleh truk tanki. Sementara rekannya yang membawa motor hanya mengalami luka ringan saja. Warga sekitar TKP Jumadi menyebut, korban yang meninggal dunia langsung dilarikan ke RSUD Mandau. Sementara itu, truk yang menggilas korban berhasil diamankan warga. Sementara itu, petugas kamar mayat RSUD Mandau, Asmar menyebut, ketika tiba di rumah sakit, korban sudah
SYUKRI DATASAN/RIAU POS
DIGILAS TRUK: Jenazah Alex Chandra Siahaan saat dievakuasi warga dari TKP, Kamis (22/11/2018).
tak bernyawa lagi. “Saat sampai di sini, masih mengenakan seragam sekolah. Luka yang dialaminya di bagian leher. Perut robek. Tulang dada remuk,” imbuh Asmar. Begitu mendapat kabar tentang kecelakaan yang
menimpa Alex, keluarga korban langsung mendatangi instalasi kamar mayat RSUD Mandau. Isak tangis pun tak tertahankan. Peristiwa tak terduga ini tentu saja membuat keluarga korban digelayuti rasa duka
teramat dalam. Apalagi, kejadian maut itu berlangsung pas di hari ulang tahun korban yang ke-16. Berdasarkan data, kata petugas kamar mayat RSUD Mandau Asmar, korban lahir pada 22 November 2002. Artinya tanggal kelahiran dan kematian korban bersamaan. Usai divisum, jenazah korban pun diserahkan petugas RSUD Mandau ke pihak keluarga untuk dikebumikan sebagaimana layaknya. Kasat Lantas Polres Bengkalis AKP Ricky Michael Mandey SIK melalui Kanit Laka Iptu Edwi Sunardi membenarkan adanya kecelakaan maut tersebut. Menurutnya, pihak Lantas pun langsung melakukan penyelidikan intensif terhadap insiden maut itu. “Benar. Korban meninggal, seorang pelajar. Untuk keterangan lebih lanjut, kami masih meminta keterangan sejumlah saksi,” ujar Kanit. (ade)
TATA LETAK: SYUKRI
24 METROPOLIS Wali Murid Keluhkan Biaya di SMAN 12 Riau Pos
JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
Laporan JOKO SUSILO, Kota
PUNGUTAN di SMA Negeri 12 Pekanbaru diprotes oleh wali murid siswa. Wali murid tidak setuju karena biaya yang ditetapkan tinggi. Pungutan yang diprotes wali murid di antaranya, biaya kegiatan pramuka Rp500 ribu per siswa. Untuk sarana dan prasarana
sekolah atau pembuatan plafon sebesar Rp500 ribu. Erizal, salah satu wali murid SMAN 12 Pekanbaru yang memprotes pungutan tersebut. Penetapan biaya itu ditetapkan pada rapat bersama wali murid, komite dan dihadiri Kepala SMAN 12 Pekanbaru, Ermita. Lanjut Erizal rapat itu digelar sekitar empat bulan silam.
Kepada Riau Pos, Rabu (21/11) ia mengatakan, sudah membuat dan mengirimkan surat keberatan untuk membayar biaya tersebut. Namun sampai sekarang ia belum mendapatkan surat balasan dari pihak sekolah. “Yang membuat rapat, komite. Yang memutuskan komite dan sekolah. Karena waktu pertemuan itu dihad-
iri kepala sekolah menguatkan angka-angka tersebut,” ungkap Erizal. “Dan komite menjadi bumpernya kepala sekolah untuk memungut biaya itu. Rapat itu dilaksanakan sekitar empat bulan silam,” tambah Erizal. Erizal mengatakan, kebijakan penetapan biaya itu juga banyak diprotes
wali murid saat rapat. “Saya tidak setuju. Banyak walimurid tidak setuju. Karena begini, rapat itu kan undangan pukul 09.30 WIB. Di awal pembukaan acara rapat itu bukan masalah uang itu yang disampaikan, tapi tentang apa yang harus dipersiapan di sekolah. Ada pertemuan forum komite juga saat itu. Tahu-tahu sudah mau habis acara baru disampaikan angka-angka tersebut. Mereka langsung setuju setuju saja. Mana mau kami kan,” imbuhnya. Ia juga kecewa, ketika
menyampaikan keluh kesahnya malah pada rapat itu diminta buat surat miskin. Erizal menolak karena ia merasa tidak miskin, namun tetap mengkritisi kebijakan itu. Ia menambahkan bahwa biaya lainnya yang dirasa memberatkan dirinya adalah biaya seragam sekolah. Pakaian seragam itu yakni baju nasional sebesar Rp300 ribu, baju Melayu Rp250 ribu, baju khusus Rp350 ribu, baju batik provinsi Rp300 ribu dan baju pramuka Rp250 ribu dan baju olahraha Rp200
ribu per siswa. Sementara Kepala SMAN 12 Pekanbaru, Ermita saat dikonirmasi Riau Pos meminta agar mengkonirmasi hal itu ke komite dan Disdik Provinsi Riau. “Masalah ini saya sudah dipanggil Disdik. Sebaiknya ke sana saja,” katanya. Ia menambahkan bahwa pertemuan itu juga dihadiri dari pihak forum komite dan Disdik. “Pertemuan tersebut dihadiri juga orang tua, komite SMAN 12 dan forum komite provinsi dan pihak Disdik,” katanya.(gem)
MEMPRIHATINKAN: Aktivitas murid di lingkungan SDN 56 yang berada di pusat kota yakni Jalan Teuku Cik Ditiro, Pekanbaru, Kamis (22/11/2018). Bangunan SD masih terbuat dari papan yang kondisinya cukup memprihatinkan, karena banyak kerusakan dan kerap tergenang saat musim hujan.
MHD AKHWAN/RIAUPOS
Bangunan SDN 56 Keropos KOTA (RP) - Meskipun berada di tengah kota, namun tidak membuat bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 56 Pekanbaru yang ada di Jalan Teuku Cik Ditiro, Kecamatan Pekanbaru Kota ini terperhatikan dari sisi bangunannya. Pasalnya, SD yang sudah ada sejak tahun 1975 tersebut, hingga saat ini masih berdinding papan dan saat musim hujan selalu jadi langganan banjir. Tidak hanya itu saja, plafon SD yang sudah mendapatkan akreditasi A tersebut juga terpantau banyak yang rusak. Ditambah lagi, pagar pembatasnya juga sudah ada yang bergeser dari fondasi sehingga sewaktu-waktu bisa saja runtuh. Kondisi sekolah yang kerap banjir tersebut, tidak terlepas dari andil parit dengan ukuran 2 meter
REDAKTUR: GEMA SETARA
yang tepat berada di sekolah tersebut. Selain itu, kondisi sekeliling sekolah yang sudah padat dengan bangunan rumah juga diduga menjadi penyebab tidak adanya lagi lokasi serapan air di sana. Menurut keterangan penjaga sekolah, Ifra Nando, sejak dibangun, sekolah tersebut memang sudah pernah direnovasi. Namun saat itu renovasi yang dilakukan hanya sebatas penggantian atap dan plafon, sementara dinding sekolah masih tetap dari papan. “Kalau dindingnya sampai sekarang masih bangunan asli, karena itu sudah ada yang mulai keropos. Apalagi saat ini usianya sudah 43 tahun,” sebutnya. Untuk kondisi pagar sekolah yang sudah mulai goyang tersebut, pihaknya juga sudah pernah melaporkan
Dinas Pendidikan. Namun hingga saat ini belum kunjung juga ada perbaikan dari pihak pemerintah Kota Pekanbaru. “Tembok pagarnya itu kalau didorong sedikit saja, bisa langsung roboh. Kami khawatir ada anak-anak yang kena kalau roboh nanti, seperti kejadian yang beberapa waktu lalu terjadi di Pekanbaru,” ujarnya. Sedangkan jika terjadi banjir, air yang menggenang di lokasi sekolah bisa sampai setinggi pinggang orang dewasa. Jika sudah banjir, kondisi belajar dan mengajar para siswa juga otomatis akan terganggu. “Menurut saya bangunan sekolah ini sudah tidak layak lagi, harus segera direnovasi. Sekolah lainnya di sekitar sini saja sudah tembok dan dua lantai semua,” katanya. (sol)
TATA LETAK: SYUKRI
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
HALAMAN 25
Profil Responden
21
Cowok 29% Cewek 71%
%
SMP 7% SMA 79% Kuliah 14%
Zetizen pernah melakukan crosscountry traveling.
13–15 tahun 15% 16–18 tahun 71% 19–20 tahun 14%
Alasan cross-country traveling Zetizen tertarik mencoba
JUMLAH RESPONDEN 1.024 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.
(3 tertinggi):
Bisa melihat banyak tempat dan budaya sekaligus sekali jalan
50%
Cocok buat refreshing saat liburan panjang
21%
Buat mencari tantangan yang beda dan seru
14% RIFQI/ZETIZEN TEAM
Jelajah
Lintasi Batas Negara Sendirian Kalau kamu kira cuma traveler profesional yang bisa melakukan cross-country travelling, dugaanmu salah. Yup, Gendis Ariani, salah seorang Zetizen, juga pernah loh bertualang ke beberapa negara dalam sekali jalan loh. Salah satu rute yang pernah dia coba adalah melintasi lima negara Asia Tenggara sekaligus. Yakni, Vietnam–Kamboja–Thailand–Malaysia– Singapura. ’’Aku pilih rute menurun karena lebih mudah dan murah daripada rute dari atas (Vietnam, Red),’’ jelasnya. Buat berpindah-pindah, Gendis memilih menggunakan jalur darat. ’’Emang cukup ribet sih karena harus masuk kantor imigrasi di masingmasing perbatasan,’’ tuturnya. Tapi, hal itu bisa menekan banyak bujet ketimbang menggunakan pesawat. Tip lain adalah menggunakan aplikasi Couchsurfing buat mendapatkan penginapan gratis. ’’Tapi harus hati-hati dan jeli memilih host biar stay kita juga nyaman dan nggak awkward,’’ ucapnya. Untuk membuat perjalanan lebih efisien, Gendis lebih dulu menukarkan semua uangnya ke mata uang USD. Dengan berbagai trik dan persiapan yang dia susun, perjalanan menempuh lima negara tersebut cuma menghabiskan dana kurang dari Rp 2,5 juta loh! ’’Buat lompat antarnegara, aku pilih naik bus yang harganya cuma sekitar Rp 130 ribu. Untuk makan, aku bawa banyak mi dari Indonesia, hehe,’’ ungkapnya. Pengalaman dan tip menjelajah Asia Tenggara dari Gendis kayaknya boleh banget nih dicoba para pelajar dan mahasiswa!
Cari Tantangan Lintasi Caucasus Area
Banyak Negara dalam Satu ’’Langkah’’ Gendis Ariani, mahasiswi
DOK. PRIBADI
LOCAL STAY: Memanfaatkan aplikasi Couchsurfing, Gendis Ariani mendapatkan tempat stay gratis dan host rumah yang ramah.
DOK. PRIBADI
SEKALI dayung, dua tiga pulau terlampaui. Kalau traveling ke satu negara aja bisa bikin happy luar biasa, gimana jadinya jika sekali berangkat kita langsung berkunjung ke beberapa negara sekaligus? Yep, keseruan penuh tantangan itulah yang didapat kalau kamu melakukan crosscountry traveling. Selain bisa mengunjungi banyak tempat dalam sekali jalan, pengalaman yang didapat jauh lebih memuaskan. Nggak percaya? Simak deh kisah mereka yang pernah melakukan cross-country traveling berikut ini! (far/c22/nrm)
Muhammad Arif Rahman, traveler dan blogger
DOK. PRIBADI
ANTI-MAINSTREAM: Menjelajah Azerbaijan dan negara di Caucasus Area memberikan pengalaman baru yang menantang buat Arif.
Sebagai traveler yang menjelajah banyak negara sejak 2010, Muhammad Arif Rahman menemukan keseruan berbeda saat melakukan cross-country traveling. Buat cari pengalaman anti-mainstream, dia pernah menjelajahi negara-negara yang lekat dengan stigma konflik. ’’Aku pergi menjelajahi Caucasus Area, yaitu Iran–Azerbaijan–Georgia– Armenia,’’ tutur travel blogger yang di Instagram (@arievrahman) punya 15,4k follower itu. Melintasi Caucasus Area ternyata banyak tantangan yang harus dihadapi loh. Salah satunya adalah permasalahan visa. ’’Membuat visa sebenarnya gampang-gampang sulit. Untuk negara di Caucasus Area, visa tersedia dalam bentuk e-Visa. Jadi, kita tinggal login aja ke website setiap negara yang akan dituju,’’ jelasnya. Harga pengurusan visa tersebut cukup beragam, yakni USD 7–50. Pengajuan visa ke beberapa negara di Caucasus Area ternyata cukup ketat. Visa Armenia Arief bahkan sempat ditolak sampai harus dibantu staf duta besar Armenia di Indonesia. Meski menjelajah banyak negara sekaligus emang menantang, ada hal yang bikin Arief ketagihan. ’’Memang butuh tenaga ekstra, tapi juga banyak untungnya. Misalnya, tiket bisa lebih murah. Buat berpindah antarnegara bisa dengan jalur darat karena geografisnya nempel,’’ terangnya. Buat yang pengin mencoba cross-country traveling, Arif punya tip nih. ’’Yang utama adalah persiapan mental dan riset yang mendalam supaya tahu kebutuhan di setiap negara.’’ jelasnya. So, tertarik beradaptasi langsung ke banyak negara dalam sekali jalan?
DOK. PRIBADI
26 METROPOLIS PP Pekanbaru Bangun Imunisasi Ulang Satpol Sinergitas dengan TNI-Polri Dilakukan Akhir Bulan Ini
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
Laporan SOLEH SAPUTRA, Kota IMUNISASI ulang di Kecamatan Tampan, akibat ditemukannya kasus difteri, akan dilaksanakan akhir November ini. Imunisasi ini dilakukan setelah pihak Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru bekerja sama dengan kelurahan setempat melakukan penyuluhan ke masyarakat perihal kegiatan tersebut. Plt Kepala Diskes Pekanbaru Indra Pomi melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Diskes Kota Pekanbaru Gustiyanti mengatakan, dalam kegiatan penyuluhan tersebut, pihaknya juga menghadirkan beberapa perwakilan masyarakat. “Kami sudah melakukan penyuluhan di Kantor Lurah Sialang Munggu bersama dengan pihak kelurahan, RT/ RW, tokoh masyarakat dan juga kader. Alhamdulillah respon masyarakat cukup baik dengan kegiatan penyuluhan tersebut,” katanya. Terkait kapan jadwal pemberian imunisasi ulang bagi anak-anak di kecamatan tersebut akan dilaksanakan, Gustiyanti mengatakan, jadwal imunisasi akan dilaksanakan akhir bulan November ini, untuk jadwal pastinya, mereka juga masih menunggu informasi lanjutan dari pihak kelurahan dan kepala puskesmas. “Untuk tanggal pastinya, lurah dan kepala puskesmas sedang menyusun
jadwalnya. Kalau dari Diskes kami sudah siap untuk melakukan imunisasi ulang tersebut,” jelasnya. Rencananya, lanjut Gistiyanti, pelaksanaan vaksin ulang tersebut akan dilakukan di kelurahan. Pasalnya, jika dilakukan di sekolah yang ada di Kecamatan Tampan dikhawatirkan akan ada murid sekolah yang tidak berdomisili di Kecamatan Tampan, namun hanya bersekolah di kecamatan tersebut. “Jadi agar lebih tepat sasaran, vaksin akan kami lakukan di kelurahan setempat. Karena di Kecamatan Tampan ini sudah ditetapkan sebagai KLB difteri, setelah ada seorang anak yang meninggal diindikasi kuat akibat difteri,” ujarnya. Dipaparkan Gistiyanti, jika dirincikan anak-anak yang akan divaksin ulang di antaranya yakni anak usia 1-3 tahun tercatat sebanyak 11.456 jiwa dan akan diberikan vaksin ulang yakni difteri, pertusis dan tetanus (DPT), HB dan HiB atau kerap juga disebut vaksin pentavalen. Sedangkan untuk anak usia 3-7 tahun, tercatat ada 9.799 jiwa dan akan diberikan vaksin tetanus deptaria. Kemudian anak usia 7-19 tahun akan diberikan vaksin TD. Sehingga di Kecamatan Tampan ini total 39.648 anak akan diberikan vaksin ulang.(gem)
KOTA (RP) - Untuk menjaga situasi kondusif jelang Pemilu 2019 mendatang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pekanbaru terus membangun sinergitas dengan TNI dan Polri dalam melakukan berbagai hal terutama penertiban pemasangan baliho atau spanduk-spanduk yang tidak pada tempatnya. Kepala Satpol PP Pekanbaru Agus Pramono mengatakan, terkait penertiban yang dilakukan pihak Satpol PP Pekanbaru tersebut, selama ini unsur TNI-Polri yang ada di Pekanbaru juga banyak memberikan dukungan kepadanya. “Karena pekerjaan TNI-Polri dalam menjaga ketertiban juga kerja kita bersama. Kami juga senang selama melakukan penertiban ini, pihak TNI Polri yang ada di Pekanbaru selalu memberikan dukungan,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut, awak media juga sempat menanyakan terkait informasi pelantikan Letnan Jenderal (Letjen) Andika Perkasa menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) yang baru, pada Kamis (22/11) oleh Presiden Joko Widodo. Menurut infor-
masi, Letjen Andika adalah rekan satu angkatan Agus Pramono pada saat pendidikan Akmil angkatan 87. “Letjen Andika Pratama itu teman saya di Akmil angkatan 87. Atas nama pribadi, keluarga dan Satpol PP Pekanbaru mengucapkan selamat kepada Jenderal Andika Perkasa yang saat ini menjadi KSAD. Pak Andika memang Akmil terbaik di angkatan 87, yang lainnya juga baik, namun memang belum menjadi yang nomor satu di angkatan darat saat ini,” katanya. Dengan hubungan emosional yang masih terjaga dengan KSAD saat ini, ia berharap sinergitas dengan TNI bisa semakin lancar terjalin. Termasuk juga dengan pihak kepolisian, karena Kapolri saat ini yakni Jendral Tito Karnavian juga merupakan angkatan tahun 87. “Saya dengan KSAD dan Kapolri bisa berkomunikasi secara langsung karena memiliki kedekatan emosional sebagai sesama alumni angkatan 87. Mudah-mudahan dengan hal itu, sinergitas Satpol PP dengan TNI-Polri di Pekanbaru semakin baik untuk menjaga ketertiban,” harapnya.(sol/ifr)
SATPOL PP PEKANBARU FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Kepala Satpol PP Pekanbaru Agus Pramono (kanan) foto bersama dengan Letjen Andika Perkasa yang saat ini menjabat sebagai KSAD. Agus Pramono dan Andika Perkasa adalah rekan satu angkatan saat menjalani pendidikan di Akmil tahun 1987.
Pencaker Tak Siap Memasuki Dunia Kerja KOTA (RP) - Banyaknya para pencari kerja (pencaker) yang belum siap memasuki dunia kerja menjadi catatan penting Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru. Sehingga keinginan perusahaan tidak sesuai dengan ketrampilan para pencaker. “Keterampilan Pencaker tidak sesuai dengan yang diperlukan perusahaan. Permasalahan seperti itu menjadi kendala dalam penempatan tenaga kerja,” ujar Kabid Bina Penta Disnaker Pekanbaru Abdul Rahim kepada Riau Pos usai memimpin evaluasi perusahaan peserta Pekanbaru Job Fair 2018.
REDAKTUR: GEMA SETARA
Setidaknya ada 30 perusahaan yang hadir pada undangan Disnaker itu. Para perwakilan perusahaan diberikam waktunya untuk menjelaskan kendala penyerapan tenaga kerja. Sebagian pihak perusahaan juga banyak yang mengemukakan bahwa para pencaker ada yang masih belum siap. Bahkan dinilai mengikuti Job Fair hanya ingin coba-coba saja. Alias tidak benar-benar ingin bekerja. Sebab saat diundang untuk melakukan tes yang dilaksanakan perusahaan tidak datang. Bahkan beberapa kali dikonirmasi tidak hadir.(ilo)
TATA LETAK: SYUKRI
METROPOLIS
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
27
Pemko Sebut Tak Miliki Kewenangan Atasi Banjir Sambungan dari hal 21 Riau. Namun hingga saat ini, belum kunjung ada pengerjaan di lokasi tersebut. “Pertemuan sudah kami lakukan, bahkan pihak BBKSDA Provinsi Riau juga sudah menyanggupi untuk membangun pagar tersebut. Tapi nyatanya hingga saat ini belum juga kunjung dibangun,” ujarnya. Sementara itu, Camat Rumbai Vemi Herliza mengatakan, salah satu penyebab banjir di Jalan Nelayan dan kawasan Tegal Sari adalah mesin pompa air yang saat ini tidak lagi berfungsi. Di
mana kerusakan yang terjadi juga sudah menahun “Jadi sekarang pengaturan air hanya dilakukan manual dengan cara buka tutup pintu air, jika air pasang saat ini tentu tidak mungkin dibuka pintu airnya. Hal tersebut yang membuat air tidak bisa dibuang ke sungai sehingga membanjiri rumah warga,” sebutnya. Untuk itu, pihaknya dalam waktu dekat juga akan segera berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera III yang ada di Jalan Cut Nyak Dhien Pekanbaru yang memiliki wewenang untuk memperbaiki mesin pompa
air tersebut. “Kami minta solusilah bagaimana mereka bisa membantu terkait mesin pompa air tersebut,” jelasnya. Malam Pasang Pagi Surut Sementara itu, banjir masih merendam Perumahan Witayu, Kecamatan Rumbai. Saat malam, ketinggian banjir naik karena pasang air Sungai Siak. Dan di pagi hari, air surut beberapa centimeter. “Menjelang malam airnya pasang, kalau pagi menjelang siang surut,” kataRere (20), warga sekitar kepada Riau Pos, Kamis (22/11). (sol/man/yls)
Lelang Motor Dinas Diundur Sambungan dari hqal 21 perincian harga sepeda motor yang akan dilelang per unitnya. “Lelang sepeda motor dinas diundur ke tanggal 29 November mendatang. Karena ada syarat administrasi yang harus dilengkapi lagi. Jadi yang meminta untuk diundur itu pihak Direktorat Jendral Kekayaan Negara (DJKN),” katanya. Namun sebelum tanggal 29 tersebut, bagi masyarakat yang ingin mengikuti lelang tersebut sudah bisa mulai melakukan registrasi pada tanggal 26 November
melalui website resmi DJKN. Pada website tersebut, masyarakat juga bisa melihat tata cara mengikuti lelang dan juga mengirimkan deposit. “Deposit untuk mengikuti lelang juga harus ditransfer, jika tidak menang lelang, deposit tersebut juga akan dikembalikan,” jelasnya. Defino juga kembali menjelaskan, bahwa kondisi sepeda motor yang a k a n d i l e l a ng m e ma ng jauh dari kata sempurna. Seperti dalam kondisi mati mesin, dan beberapa komponennya sudah tidak berfungsi. “Kondisi motornya ada
yang sudah rusak parah, kalau diperbaiki perlu biaya yang cukup besar. Karena itu, harganya ada yang di bawah Rp1 juta. Kalau mau membeli, harus tiga unit jadi bisa kerja sama atau kongsi dengan rekan lainnya,” jelasnya. Terkait syarat bagi masyarakat yang ingin mengikuti proses lelang tersebut, Deino menjelaskan masyarakat hanya cukup membawa KTP dan uang jaminan 20 persen dari harga unit sepeda motor yang akan dilelang. “Syaratnya hanya KTP dan uang jaminan 20 persen dari harga per kelompok sepeda unit tersebut,” ujarnya.(sol)
PKL Pasar Kodim Diberi Surat Perintah Pindah Sambungan dari hal 21 isinya pedagang diperintahkan dengan cara mandiri pindah dan masuk ke dalam pasar. Mereka diberi batas waktu hingga Senin (26/11). Kepala Satpol PP Pekanbaru Agus Pramono mengatakan, dari hasil rapat, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Satpol PP, pihaknya langsung melakukan pemberian peringatan kepada para pedagang. Karena berdasarkan hasil kesepakatan rapat, hari Senin (26/11) depan seluruh pedagang harus sudah segera menempati lokasi yang sudah ditentukan. “Upaya pemberian peringatan melalui selebaran tersebut kami lakukan agar para pedagang dapat segera memindahkan dagangannya. Tujuannya agar mereka bisa memindahkan sendiri tanpa harus ditertibkan oleh petugas,” katanya. Untuk itu, pihaknya juga meminta semua pihak terkait untuk dapat mendukung berjalannya program pemerintah tersebut dalam rangka menjaga ketertiban Kota Pekanbaru. “Sekali lagi kami imbau jangan sampai ditertibkan ah. Nanti kalau sudah ditertibkan, barang-barang dagangannya akan berserakan dan
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
DEFIZAL / RIAU POS
TANAM BUNGA: Beberapa pekerja menanam bunga untuk membuat taman di median Jalan Ariin Achmad, Kamis (22/11/2018). Pemko Pekanbaru banyak membuat taman di beberapa titik median jalan di Kota Bertuah.
Prioritaskan Kegiatan yang Menyentuh Masyarakat KOTA (RP) - DPRD Kota Pekanbaru sudah mengesahkan APBD 2019 Kota Pekanbaru sebesar Rp2,56 triliun. Dan untuk anggaran yang sudah diposkan di semua organissi perangkat daerah (OPD) diingatkan untuk digunakan s ebaik-baiknya dengan memprioritaskan program yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat kota Pekanbaru. Seperti yang disampaikan anggota DPRD Pekanbaru Fikri Wahyudi Hamdani. Dia
berharap dari anggaran yang sudah disahkan itu, pimpinan OPD dapat membuat skala prioritas dan itu yang menyentuh langsung kepada masyarakat. “Seperti biasa, setiap anggaran yang disahkan, ada tiga unsur yang menjadi prioritas pemko, infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. Dan dari tiga unsur ini, tentu kembali diserahkan kepada kepala OPD selaku pengguna anggarannya untuk menterjemahkannya dengan baik,’’ kata Fikri, Kamis (22/11).
Artinya, diharapkan Fikri, dengan kondisi perekonomian saat ini, peran pemerintah daerah untuk dapat membangkitkan perekonomian rakyat sangat ditunggu. Tentunya dengan kegiatan-kegiatan yang bersentuhan langsung. Misalnya dengan menggelar pembinaan terhadap usaha-usaha masyarakat. ‘’Di mana ending-nya giat yang dilaukan itu, ketika yang saat ini usahanya lemah, menjadi kuat dalam peningkatan ekonominya,’’
harapnya. Tentu, kata Fikri, semua kegiatan yang akan dilaksanakan pada anggaran 2019 sudah rencanakan dalam RKA masing-masing OPD. diharapkan juga dapat dilaksanakan dengan baik. Fikri juga berharap, pasca di pengesahan anggaran 2019,awal tahun sudah bisa digunakan . ‘’Kita berharap semua proses soal penggunaan anggaran segera rampung, dan di awal tahun sudah dapat digunakan,’’ harapnya.(gus)
32 Anak Terjaring di Warnet saat Jam Sekolah Sambungan dari hal 21
SATPOL PP PEKANBARU FOR RIAU POS
BERI SURAT: Anggota Satpol PP Pekanbaru memberikan surat peringatan kepada PKL di Jalan Teratai untuk segera memindahkan dagangannya ke lokasi yang sudah ditentukan, Kamis (22/11/2018).
bisa merugikan pedagang itu sendiri. Mari kooperatif saja, karena kan tempat yang lebih representatif sudah disediakan,” harapnya. Hari ini, Jumat (23/11) anggota Satpol PP Pekanbaru juga akan kembali melakukan pengecekan ke lokasi untuk memastikan apakah para pedagang tersebut sudah mulai memindahkan barang dagangannya atau belum ke lokasi yang sudah ditentukan. Selain itu, juga memastikan apakah sarana
yang sudah disiapkan dinas terkait sudah tersedia. “Dari hasil pengecekan terakhir tersebut, kalau semua sarana dan tempat sudah disediakan, tapi pedagang tidak mau pindah juga. Apa boleh buat, saya harus lakukan penindakan tegas karena ini sudah perintah Pak Wali Kota, untuk menciptakan pasar yang representatif dan aman serta tidak mengganggu pengguna jalan,” sebutnya. (sol)
ke-32 anak tersebut terdiri dari 21 orang pelajar dan 12 anak putus sekolah. Sebagian besar para pelajar dan remaja putus sekolah tersebut diamankan di warnet saat bermain game online. “Pada razia kali ini, ada beberapa warnet yang kami datangi di antaranya yang ada di Jalan Balam, Jalan
Kulim dan Jalan Durian,” katanya. Lebih lanjut dikatakan Agus, kegiatan tersebut merupakan operasi rutin yang dilakukan Satpol PP Pekanbaru. Namun memang pihaknya masih melakukan penyisiran di tempat-tempat yang dianggap banyak pelajar yang membolos seperti diwarnet yang dekat dengan lingkungan sekolah. “Kami menyasar warnet yang
buka pada saat jam sekolah. Ternyata memang masih banyak pelajar yang kami dapati membolos sekolah pada jam belajar,” sebutnya. Kepada pelajar dan remaja putus sekolah yang tertangkap saat itu, kemudian dilakukan pendataan. Selanjutnya diminta membuat surat pernyataan. Tidak cukup sampai di situ, para remaja ini juga ditahan, sam-
pai orang tua mereka datang menjemput baru diperbolehkan untuk pulang. “Kami minta nomor telepon orang tua mereka. Karena kami ini orang tuanya langsung yang menjemput. Tapi jika tidak dijemput orang tua, kami menghubungi pihak sekolah. Kemudian juga dibuat surat perjanjian agar tidak mengulangi lagi,” ujarnya.(sol)
Gara-Gara Status Sambungan dari hal 21 Wanita 28 tahun ini memiliki sedikit permasalahan dengan rekan kerjanya. Semua kekesalannya itu ia tumpahkan di dunia maya. Nina curhat soal rekan kerja yang hanya memanfaatkan tenaganya. Tapi Nina tak memberikan informasi jelas terkait siapa orang yang ia maksud tersebut. Suatu hari, kakak iparnya membaca status yang
Nina tulis di media sosial. Ajaibnya, sang kakak ipar tersinggung. Ia menuduh Nina telah membuat status dengan tujuan menyindiri dirinya. Alamaaak! Dalam sebuah pertemuan keluarga, kakak ipar terang-terangan memarahi Nina karena status tersebut. Pertengkaran pun tak dapat dihindari. “Eh, Nina, apa maksud kamu nyindir aku di status media sosial kamu itu? Apa
kamu nggak senang kalau aku selama ini sering meminta bantuan kamu?” kata sang kakak ipar dengan suara lantang. Merasa tidak bersalah, Nina yang sedang duduk di samping suaminya menanggapi dengan santai. “Status aku yang mana, Kak? Perasaan aku tak pernah tu menyinggung kakak di status media sosialku. Yang aku buat itu untuk teman kerja aku, tapi kok kakak yang
marah. Apa kakak merasa kalau kakak selama ini juga telah memanfaatkan aku?” kata Nina. Mendengar ucapan Nina tersebut, sang kakak ipar langsung pergi meninggalkan rumah mertuanya. Dan hingga sekarang hubungan Nina dan sang kakak ipar masih belum juga harmonis meskipun telah dibujuk oleh kedua pihak keluarga. Alamaaak!(cr2)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
METROPOLIS
28
Riau Pos JUMAT, 23 NOVEMBER 2018
Seorang Ibu Menangis saat STNK dan Kunci Kontak Ditahan Bapenda Razia Pajak Kendaraan
RAZIA: Salah seorang ASN Bapenda Riau memeriksa surat-surat kendaraan saat razia pajak kendaraan bermotor di Jalan HR Soebrantas, Kamis (22/11/2018) sekitar pukul 08.00 WIB.
Maling Kotak Infak Tidak Dilaporkan ke Polisi KOTA (RP) - Pengurus musala di Perumahan Villa Taman Raya Raudha, Jalan Delima Kelurahan Tobek Godang Kecamatan Tampan, tidak melapor kepada pihak kepolisian terkait kasus pencurian kotak infak. Hal itu disampaikan Kapolsek Tampan Kompol Kari Amsah Ritonga saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Polsek Tampan Ipda Haris. Hingga kemarin pengurus musala belum ada sama sekali membuat laporan terkait
kasus tersebut. "Belum ada pengurus musala yang melapor, pelaku masih di Polsek Tampan," katanya. Terkait seringnya peristiwa pencurian di rumah ibadah, mantan Kanit Reskrim Polsek Senapelan itu menyarankan kepada masyarakat agar lebih meningkatkan keamanan seperti memasang terali. D engan kondisi ters ebut, menurutnya akan menggagalkan niat pelaku untuk melakukan kejahatan.(man)
Ditinggal Pergi, Ruang Tamu Hangus Terbakar KOTA (RP) - Sebuah rumah di Jalan Lumba-lumba Perumahan Aras II Blok B No. 04 Kelurahan Tuah Karya Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Rabu (21/11) sekitar pukul 15.30 WIB hangus dilalap si jago merah. Beruntungnya, saat kejadian berlangsung rumah dalam keadaan kosong setelah ditinggal pergi oleh penghuninya sehingga tidak menyebabkan adanya korban jiwa. Namun dipastikan, seluruh barang yang berada di ruang tamu ludes terbakar. Peristiwa itu pertama kalinya diketahui oleh salah seorang warga bernama Ririn (20), melihat hal tersebut ia langsung berteriak meminta tolong kepada warga di sekitar lokasi untuk memadamkan api yang berkorbar. Tidak beberapa lama kemudian setelah melihat peristiwa itu, warga di sekitar langsung bersama-sama memadamkan api dengan alat seadanya, sementara sebagian lainnya menghubungi pihak pemadam kebakaran serta aparat kepolisian Polsek Tampan. Setelah mendapatkan informasi, dengan sigap waktu itu
ď Ž REDAKTUR: DESLINA
pihak pemadam kebakaran datang dengan mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran (damkar). Dengan bantuan tersebut sekitar pukul 16.30 WIB, itu api baru berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran. Kapolsek Tampan Kompol Kari Amsah Ritonga mengatakan bahwa dari informasi yang ia dapatkan, pada saat kejadian rumah dalam keadaan kosong dan masyarakat juga tidak mengetahui keberadaan pemilik rumah saat kejadian. "Pemiliknya bernama Naik Juntiner (27) akibat peristiwa itu, ruangan tamu dan ruang keluarga hangus terbakar, sedangkan ruangan yang lain berhasil diselamatkan," katanya. Ia juga menyampaikan bahwa akibat peristiwa tersebut belum diketahui berapa kerugian material yang dialami korban, hingga pada saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan. "Dugaan sementara api dari arus pendek listrik, akibat peristiwa tersebut tidak ada mengakibatkan korban jiwa," katanya. (man)
KOTA (RP) - Pemandangan yang sangat jarang terlihat di seputaran Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Tampan, posisinya tak jauh dari Mapolsek Tampan. Belasan ASN dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau melakukan razia kelengkapan surat kendaraan masyarakat sekitar yang melintas, Kamis (22/11) sekitar pukul 08.00 WIB. Akibat kegiatan tersebut banyak juga pengendara yang melintas memutar arah sehingga sesaat sempat membuatJ HR Soebrantas tersebut macet. Dalam razia langka tersebut terlihat ratusan pengendara diperiksa oleh belasan ASN yang diketahui dari Bapenda Riau, sementara polisi dan Dishub hanya mengarahkan pengendara untuk masuk ke dalam kawasan ruko untuk diperiksa kelengkapan oleh ASN. Pantauan Riau Pos di lokasi, terlihat ASN Bapenda lebih garang dari petugas kepolisian yang seharusnya melakukan kegiatan
tersebut, sehingga cukup banyak warga seperti ibu rumah Tangga dan remaja yang menangis. Seperti yang dikatakan seorang ibu rumah tangga yang enggan disebutkan namanya terlihat menangis saat ditanya oleh petugas ASN, dirinya mengaku dipersulit oleh oknum ASN dengan surat dan kunci kontak sepeda motornya ditahan. "Kunciku dan STNK ditahan terpisah, kan dipersulit itu bang," tuturnya sambil mengusap air mata. Melihat seorang ibu tersebut menangis, seorang petugas ASN yang lain menenangkan dengan memberikan minuman kepada ibu tersebut. Sementara petugas lain masih sibuk memeriksa kendaraan lainnya. Kanit II Sigar Subditgakkum Polda Riau AKP Teguh mengatakan, bahwa dengan adanya kegiatan tersebut agar masyarakat taat untuk membayar pajak kendaraan. "Dengan adanya kegiatan ini mudah-mudahan dapat menyadarkan masyarakat untuk membayar pajak, ada sekitar seribuan STNK kendaraan yang diperiksa," singkatnya.(man)
Dijambret OTK, Warga Desa Tarai Bangun Tak Sadarkan Diri Laporan SAKIMAN, Kota DEWI Arini Tanjung (27) Warga Jalan Swakarya Desa Tarai Bangun Kabupaten Kampar terbaring tak sadarkan diri ICU RSUD Arifin Achmad. Karyawan swasta, asal Kabupaten Labuhan Batu Selatan Provinsi Sumatera Utara, itu dijambret orang tidak dikenal (OTK), pada saat korban melintas di Jalan Nangka ujung Kelurahan Labuh Baru Barat Kecamatan Payung Sekaki. Kapolsek Payung Sekaki AKP Rachmad C Yusuf mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi, pada Rabu (21/11) sekitar pukul 20.30 WIB malam. Dijelaskannya akibat peristiwa itu korban mengalami sejumlah luka yang cukup parah di bagian tubuhnya akibat terjatuh dari atas
sepeda motor yang dikendarainya. "Dari keterangan yang kami dapatkan peristiwa itu terjadi ketika korban baru saja pulang dari kantor tempatnya bekerja mau pulang ke rumah," kata Rachmat, Kamis (22/11). Tanpa disadari korban pada saat dirinya melintas di lokasi, hingga tiba-tiba dipepet oleh orang tidak dikenal hingga merampas satu unit tas yang dibawanya. Menurut Rachmat, korban diduga tidak mengetahui ketika diikuti oleh pelaku hingga tas miliknya langsung dijambret pelaku. "Akibat peristiwa tersebut, karena korban jatuh dari sepeda motor tulang bahu sebelah kanannya patah, kepala bagian belakang sebelah kanan mengalami luka robek dan memar di wajah sebelah kanan," ujarnya. Setelah mendapatkan informasi
tersebut, waktu itu aparat Polsek Payung Sekaki langsung menuju lokasi hingga membawa korban ke rumah sakit Ariin Achmad. "Sat ini korban masih berada di RSUD Ariin Achmad, korban belum sadarkan diri," ujarnya, Kamis (22/11). Lebih lanjut dipaparkannya bahwa, pihaknya masih menunggu kondisi korban siuman untuk
dimintai keterangan. Saat ditanya berapa jumlah pelaku ia mengatakan belum mengetahui secara pasti dikarenakan waktu itu, tidak ada saksi mata yang melihat persis kejadian. "Pelaku masih dalam penyelidikan, apa saja yang berhasil dijambret pelaku dari dalam tas korban belum diketahui," katanya.(lin)
ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO