1991-2019
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l 21 JUMADIL AWAL 1440 H l 24 HALAMAN
BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA www.riaupos.co
Riau Pos
@riaupos
@riaupos.co
Riau Pos
l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)
Nama Tengku Raja Alam Mengemuka Laporan Aiat Ananda, Pekanbaru Gubernur Riau Wan hamrin Hasyim mengadakan pertemuan dengan sejumlah tokoh masyarakat, Sabtu (26/1). Bertempat di kediaman Gubri, pertemuan
tersebut membahas banyak hal. Salah satunya adalah usulan nama untuk Jembatan Siak IV yang sebentar lagi akan diresmikan. Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) Lembaga Adat Melayu
Terima Kasih Butet
Riau (LAMR) Datuk Seri Al azhar menceritakan, ada dua poin penting yang disampaikan Gubri
dalam pertemuan pagi itu. “Dari sambutan Gubri, saya menangkap intinya ada dua hal,â€? sebut Al azhar kepada Riau Pos usai pertemuan. ď Ž Baca Nama Halaman 7
JAKARTA (RP) - Sorak-sorai meriah mengiringi penampilan pasangan ganda campuran kita Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir. Tiap kali Owi/Butet bisa mencetak skor, teriakan penonton begitu membahana memenuhi Istora Gelora Bung Karno Jakarta. Jika gagal pun, penonton tidak putus memberi semangat. Â
EKA TJIPTA WIDJAJA
Pendiri Sinar Mas Tutup Usia
ď Ž Baca Terima Halaman 7
JAKARTA (RP) – Kabar duka menyelimuti konglomerasi Sinar Mas. Pendirinya, Eka Tjipta Widjaja, malam tadi tutup usia. Managing Director President Office Sinar Mas Gandhi Sulistiyanto mengatakan, Eka Tjipta meninggal di kediamannya di Menteng, Jakarta Pusat, pada pukul 19.34 WIB di umur 98 tahun. â€?Jenazah akan disemayamkan di rumah duka,â€? ujarnya Sabtu (26/1). Eka Tjipta adalah nama besar dalam dunia bisnis Indonesia. Pada Desember 2018, Forbes ď Ž Baca Pendiri Halaman 2
Keluarga Puput dan BTP Segera Bertemu DEPOK (RP) – Ayah dari Puput Nastiti Devi yakni, Aiptu Teguh Sriyono belum bisa memberikan keterangan lengkap mengenai rencana pernikahan anaknya dengan Basuki Tjahaja Purnama. Menururtnya, nanti keluarganya akan bertemu dengan keluarga BTP. Rencana kapan dan di mana, nantinya Puput sendiri yang akan memberikan penjelasannya kepada publik. ’’Dia sudah dewasa, biarkan nanti dia yang menjelaskan semuanya mengenai rencana pernikahannya,’’ ucapnya Sabtu (26/1). ď Ž Baca Keluarga Halaman 7
JPG
BERSAMA: Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bersama Puput Nastiti Devi saat hadir di salah satu acara setelah bebas dari tahanan.
LILIYANA NATSIR
SUBUH ZUHUR 05.05 12. 29 MAGRIB 18.32
ASAR 15.52 ISYA 19.44
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
Saudi Diduga Bangun Pabrik Misil Balistik RIYADH (RP) – Sorotan untuk pemerintah Arab Saudi dari publik internasional bakal menajam. Masalah pembunuhan Jamal Khashoggi dan perang Yaman belum selesai. Namun, foto satelit tentang pembangunan pabrik misil balistik di negara tersebut muncul. Foto satelit di markas militer Kota Al Dawadmi 230 kilometer dari ibukota pertama kali muncul di Jane’s Defence Weekly 2013 silam. Saat itu, pakar melihat dua landasan peluncuran misil. Pakar berasumsi landasan itu bakal digunakan untuk meluncurkan misil yang dibeli dari Cina dengan target Israel atau Iran. Namun, gambar satelit yang didapat 13 November tahun lalu menunjukkan perkembangan ď Ž Baca Saudi Halaman 7
ď Ž REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
Korban Lain Berpeluang Ikut Protes Terbitnya Keppres 29/2018
I NYOMAN SUSRAMA
JAKARTA (RP) – Terbitnya Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 29/2018 tentang Pemberian Remisi berupa Perubahan dari Pidana Penjara Seumur Hidup menjadi Pidana Penjara Sementara untuk 115 narapidana (napi) berpotensi berdampak luas. Sebab, bukan hanya keluarga korban pembunuhan yang dilakukan oleh napi I Nyoman Susrama saja yang ď Ž Baca Korban Halaman 7
104 Pati TNI Dimutasi
HADI TJAHJANTO
JAKARTA (RP) – Gerbong jabatan TNI bergerak. Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto memutasi 104 perwira tinggi (Pati) Sabtu (26/1). Yang paling menonjol, jabatan Irjen Kemenhan, Kasum TNI hingga Danjen Kopassus. Sesuai surat keputusan Panglima TNI Nomor Kep/81/I/2019 tertanggal 25 Januari 2019, 104 pati TNI yang ď Ž Baca 104 Pati Halaman 7 ď Ž TATA LETAK: MEGA
NASIONAL Riau Pos
SMA 3 Mandau Champions Putri Final Party Riau Pos Honda HSBL 2019 Seri Dumai
DUMAI (RP) - Final party Riau Pos Honda, Honda Student Basketball League (HSBL) 2019 Seri Dumai digelar, Sabtu (26/1). Untuk kategori putri keluar sebagai Champion (juara) SMA Negeri 3 Mandau, sementara di putra adalah SMA Santo Tarcisius Dumai. Riau Pos Honda HSBL 2019 Seri Dumai digelar sejak Rabu (23/1) kemarin di lapangan basket Klenteng Hock Long Kiong Dumai. Di seri ini ada 10 tim putra dan 6 tim putri yang saling bersaing untuk menjadi yang terbaik dalam iven tahunan ini. Usai digelar sejak penyisihan, pada Sabtu kemarin di kategori putri pada inal party bertemu SMA 3 Mandau
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 2
melawan SMK Negeri 1 Dumai. SMA 3 Mandau sejak kuarter pertama sudah tancap gas dengan keunggulan 3-0. Di kuarter kedua, keunggulan mereka bertambah menjadi 6-0. Memasuki setengah akhir permainan, di kuarter ketiga dominasi SMA 3 Mandau tak terbendung. Di babak ini mereka unggul 13 poin tanpa memberi kesempatan SMK 1 Dumai untuk mencari angka. Di kuarter keempat, SMA 3 Mandau menutup babak dengan kemenangan meyakinkan 22-2 atas SMK 1 Dumai. Sementara itu, pada kategori putra di inal party berhadapan SMA Santo Tarcisius melawan SMA Negeri 1
Dumai. Pada kuarter pertama di peringkat ini Santo Tarcisius Langi unggul 9-3. Keunggulan ini dilipatgandakan di kuarter kedua dengan skor 18-3. Memasuki kuarter ketiga, baik Santo. Tarcisius maupun SMA 1 Dumai sama-sama agresif dan mencetak banyak angka. Babak ini ditutup dengan skor 29-15 untuk keunggulan Santo Tarcisius. Di kuarter keempat, Santo Tarcisius mempertahankan keunggulan dengan tambahan angka menjadi 35 berbanding 23 hingga akhir pertandingan sekaligus mengamankan gelar juara putra. Kordinator Event Riau Pos Honda HSBL 2019, Agus Syuhada menyam-
paikan ucapan terima kasih atas dukungan berbagai pihak hingga terselenggara dengan suksesnya Riau Pos Honda HSBL 2019 Seri Dumai. ‘’Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak hingga Riau Pos Honda HSBL 2019 Seri Dumai berjalan lancar. Selamat pada tim juara,’’ ucapnya. Riau Pos Honda HSBL 2019 sambungnya akan berlanjut lagi ke Kabupaten Siak yang direncanakan digelar pekan depan.’’Riau Pos Honda HSBL 2019 akan berlanjut ke Kabupaten Siak. Kita gelar 30 Januari sampai 2 Februari nanti,’’ singkatnya. (ali)
Pendiri Sinar Mas Meninggal Dunia Sambungan dari hal. 1 menempatkan Eka Tjipta di urutan ketiga orang terkaya Indonesia. Nilai kekayaannya 8,6 miliar dolar AS. Kekayaan itu berasal dari konglomerasi bisnis Sinar Mas yang ditopang enam pilar usaha. Yakni, pulp dan kertas, agrobisnis dan pangan, layanan keuangan, pengembang dan realestat, telekomunikasi, serta energi dan infrastruktur. Pemilik nama asli Oei Ek Tjhong itu lahir di Fujian, Tiongkok, pada 3 Oktober 1923. Bersama keluarganya, Eka Tjipta merantau ke Makassar di usia 9 tahun. Pada usia 15 tahun, dia mulai berwirausaha dengan berjualan beragam produk makanan di Makassar, lalu berlanjut ke perdagangan kopra. Usaha perdagangan kopra itu terus membesar. Pada 1968, Eka mendirikan kilang minyak goreng kopra pertamanya di Manado. Tahun 1972 menjadi momen penting bagi Eka. Tahun itu dia mulai merambah bisnis properti dengan PT Duta Pertiwi dan bisnis kimia melalui Tjiwi Kimia yang kemudian menjadi pabrik kertas perta-
REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
ma Sinar Mas. Kini Asia Pulp & Paper (APP) menjadi perusahaan pulp dan kertas terbesar kedua di dunia. Pada 1982, Eka melebarkan sayap bisnis ke industri keuangan dengan PT Internas Artha Leasing Company. Perusahaan itu kemudian berkembang menjadi penyedia jasa keuangan terintegrasi, termasuk melalui Bank Internasional Indonesia (BII). Pada 1986, Eka merambah bisnis hutan tanaman industri melalui Sinar Mas Forestry. Lalu, pada 1996, Eka masuk ke bisnis energi dengan PT Dian Swastatika dengan memasok listrik ke industri kertasnya. Pada 2005, Eka memperkukuh lini bisnis keuangannya dengan mengakuisisi Bank Shinta. Pada 2006, bank itu resmi berganti nama menjadi Bank Sinarmas. Pada 2006 juga, Sinar Mas terjun ke bisnis telekomunikasi melalui Smart Telecom. ”Jujur, menjaga kredibilitas, tanggung jawab, baik terhadap keluarga, pekerjaan, maupun sosial. Itulah moto yang sering disampaikan Eka dan menjadi value penting bagi kelompok usaha Sinar Mas. Saat usianya beranjak senja,
Eka mulai mengalihkan estafet kerajaan bisnisnya kepada anak-anaknya. Misalnya, bisnis pulp & paper dipercayakan kepada anak tertuanya, Teguh Ganda Widjaja. Adapun lini agrobisnis dan makanan dipegang Franky Widjaja. Selain itu, bisnis realestat dikelola Muktar Widjaja dan bisnis jasa keuangan dipegang Indra Widjaja. Generasi ketiga keluarga Widjaja kini juga mulai muncul dan memegang posisi penting di bisnis Sinar Mas. Selain pulp & paper, salah satu kekuatan utama Sinar Mas terdapat di bisnis kelapa sawit. Wakil Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Togar Sitanggang menyebutkan, Sinar Mas adalah salah satu di antara empat kelompok yang diminta Presiden Soeharto untuk mengembangkan kelapa sawit di Indonesia. Tiga kelompok lain adalah Salim, Astra, dan Asian Agri. ”Empat kelompok usaha itulah yang menjadi pionir perkebunan besar swasta di tahun 1980-an,” ujarnya saat dihubungi Jawa Pos (JPG) tadi malam. (agf/c11/owi/jpg)
TATA LETAK: MEGA
POLITIKA Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 3
KPU Hadirkan Sesi Debat Fleksibel Laporan JPG, Jakarta
MIFTAHULHAYAT/JPG
SIAPKAN PANGGUNG: Pekerja menyiapkan panggung untuk debat pertama Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta, beberapa waktu lalu. Debat kedua akan digelar di Hotel Sultan Jakarta pada 17 Februari 2019. Banyak perubahan yang dilakukan pada debat kedua mendatang.
RENCANANYA, debat kedua Pilpres 2019 diselenggarakan di Hotel Sultan Jakarta pada 17 Februari mendatang. Temanya, Energi dan Pangan, SDA dan Lingkungan Hidup, serta Infrastruktur. Akan ada beberapa hal yang membedakan debat pertama dengan debat kedua nanti. Selain dihapuskannya kisi-kisi pertanyaan, ada salah satu sesi di mana kedua capres berdebat dengan waktu yang leksibel. Kemungkinan sesi tersebut diletakkan pada segmen 4 atau 5 di mana kedua capres saling melontarkan pertanyaan masing-masing. Namun, detailnya akan dibahas pada Rabu (30/1) mendatang dengan mempertimbangkan usulan yang ada. Direktur Program Tim Kampanye Nasional 01 Aria Bima memperjelas detail yang sedang digodok itu. Masing-masing capres tetap akan diberi waktu dalam berbicara. Namun, sifatnya leksibel. ’’Kalau waktu masih ada dan dia tidak memanfaatkannya, bisa disambar
capres lainnya,’’ ujar Aria. Dengan cara itu, diharapkan sesi tersebut berlangsung tidak kaku. Hal baru lainnya adalah akan ada kamera yang terus mengikuti perjalanan masing-masing capres sejak dari lokasi berangkat menuju ke Hotel Sultan. Agar penonton televisi bisa mengetahui perjalanan masing-masing paslon. ’’Nanti kami akan upayakan masing-masing paslon bisa komunikasi sepanjang perjalanan menuju tempat debat,’’ jelas Ketua KPU Arief Budiman. Harapannya itu bisa menjadi prolog yang positif. Kedua kandidat bisa saling berkabar selama perjalanan sebelum sampai ke lokasi debat. Itu akan menunjukkan kultur khas Indonesia yang hangat. Meskipun sedang bersaing berebut kuasa, suasana keakraban tetap bisa terjaga. Selain itu, kemarin KPU juga mengundi siapa yang a k a n m e map a rk a n v i s i misi terlebih dahulu. Hasilnya, Prabowo yang akan memaparkan visi misinya terlebih dahulu. Sebaliknya,
di bagian akhir, Jokowi yang akan memberikan statemen akhir lebih dulu. Posisi debat masih sama hingga debat kelima nanti. Jokowi di sisi kiri layar, Prabowo di kanan layar. Selain itu, pada debat kedua nanti tidak ada lagi pendukung di belakang paslon. Semua berada di belakang moderator. ’’Nanti juga disiapkan tempat untuk cawapres,’’ tutur Arief. Bila datang, cawapres akan berada di barisan pendukung karena yang menjadi bintang panggung hanya capres. Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional 02 Priyo Budi Santoso menuturkan, kedua timses sudah setuju atas langkah KPU menghilangkan kisi-kisi pertanyaan panelis. Nantinya yang mengetahui pertanyaan hanya panelis, moderator, dan Ketua KPU. ’’Semua sudah di bawah sumpah untuk tidak membocorkan kisi-kisi maupun bentuk pertanyaan dari panelis,’’ ujarnya. Hal itu diamini Aria. ’’Tapi nanti ketika pelaksanan masih muncul soal bocor, kita buka saja,’’ timpalnya.(byu/das)
DEKLARASI: Ratusan calon anggota legislatif PBB yang tergabung dalam Poros Makkah mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sabtu (26/1/2019).
PBB Sepakat Dukung Jokowi di Pilpres 2019 JAKARTA (RP) - Partai Bulan Bintang (PBB) resmi memberikan dukungan politik ke Joko Widodo (Jokowi) dan KH Ma’ruf Amin di Pilpres 2019 ini. Ihwal adanya keputusan tersebut dikatakan Sekretaris Jenderal PBB Afriansyah Noor. Dia mengatakan, keputusan memberikan dukungan ke Jokowi dilakukan setelah menyelenggarakan rapat pleno pada 18 Januari 2019. Rapat itu dihadiri oleh tiga unsur. Ketua umum, ketua majelis syuro, dan ketua mahkamah partai. “Karena kami ingin pleno berjalan baik, sehingga tidak ada suasana yang berbeda pendapat. Maka diambil lah musyawarah ketiga orang yang beliau percaya,” ujar Fery Noor kepada JPG, Sabtu (26/1). “Hasilnya memang ada opsi dukung Jokowi dan dukung Prabowo. Nah dua opsi ini keluar lah dari mulut ketum dan majelis mahkamah partai itu mendukung Jokowi. Sementara Pak MS Kaban dari ketua majelis syuro sudah mengikuti. Karena itu hasil yang sudah disepakati. Jadi kita sepakat pleno mendukung Pak Jokowi,” tambahnya.
Caleg Poros Makkah Deklarasi Dukung Prabowo-Sandi INTERNET
JPG
PIDATO: Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra perpidato di hadapan kader, baru-baru ini.
Oleh sebab itu, rapat koordinasi nasional (Rakornas) yang diselenggarakan pada Ahad, 27 Januari 2019 itu yakni PBB akan mengumumkan dukungannya ke Jokowi dan Ma’ruf Amin untuk Pilpres 2019. “Iya diumumkan,” tegasnya. Dalam rakornas PBB tersebut yang dibahas adalah mengenai strategi partai untuk mendapatkan kursi parlemen, baik itu di DPR dan di DPRD. Selain itu adalah melakukan penyusunan arah
dukungan ke Jokowi-Ma’ruf Amin. “Pertama strategi kemenangan partai agar PBB lolos empat persen, punya fraksi di DPR, provinsi dan kabupaten kota. Partai untuk segera melakukan perumusan agenda capres. Besok (Ahad, red) dihadiri 514 DPC,” ungkapnya. Selain itu, dalam rakornas PBB akan didengarkan pandangan perwakilan dari DPW dan DPC mengenai agenda-agenda politik partai yang dikomandoi oleh Yusril Ihza Mahendra.(jpg)
JAKARTA (RP) - Ratusan calon anggota legislatif Partai Bulan Bintang (PBB) yang tergabung dalam Poros Makkah mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Menurut Ketua Majelis Syuro PBB MS Kaban, deklarasi dukungan untuk Prabowo-Sandi diikuti para caleg dari berbagai daerah, baik caleg DPR RI, DPRD I, dan DPRD II. “Kegiatan ini inisiatif murni dari seluruh caleg PBB yang berasal dari banyak daerah. Ada dari DKI, ada dari Kalimantan, Jawa,” katanya di
sela acara deklarasi di Kantor Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII), Jakarta, Sabtu (26/1). Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, ratusan caleg PBB tumpah ruah memenuhi ruangan dengan mengenakan jas warna hijau bertuliskan partai. Meski yang ikut deklarasi terbilang banyak, Kaban menekankan sesungguhnya tidak sedikit pula caleg PBB pendukung Prabowo-Sandi yang berhalangan hadir. “Masih banyak lagi calon-calon legislatif itu di daerah-daerah yang memang mereka menginginkan ada sebuah semangat
bersama,” bebernya. Deklarasi caleg Poros Makkah dibacakan oleh Sekretaris OC Ustaz Abdul Khoir. Para caleg yang hadir serempak mengikuti pernyataan dukungan. Turut hadir dalam deklarasi salah satu pentolan ijtima ulama yang juga Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Ustaz Muhammad Al Khaththath. Deklarasi sendiri dilakukan satu hari sebelum penyelenggaraan Rapat Kerja Nasional PBB yang akan berlangsung di Hotel Mercure, Ancol, Ahad (27/1).(rmo/int)
Polemik OSO, 136 Anggota DPD Terancam Tak Sah saat Terpilih JAKARTA (RP) - Sikap Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang tak mematuhi putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), yakni memasukan nama Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) membahayakan seluruh anggota DPD terpilih di pemilu 2019. Sebanyak 136 anggota terpilih dari 33 Provinsi bakal tidak sah. Wakil Ketua DPD Darmayanti Lubis menjelaskan, dalam putusannya PTUN membatalkan PKPU tentang penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) anggota DPD Tahun 2019 tertanggal 20 Sepetember 2018, dan
KAMARUDDIN REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
memerintahkan yanti, Sabtu (26/1). KPU untuk menMenurutnya, kercabut Keputusanja keras 800 lebih nya itu. calon anggota DPD Kemudian, seluruh Indonesia PTUN memerinakan sia-sia. Sebab, tahkan KPU mekalaupun terpilih, nerbitkan kepumereka tidak sah tusan tentang sebagai anggota Penetapan DCT OESMAN SAPTA DPD. Parahnya anggota DPD lagi, hal ini bisa yang mencantumkan nama berdampak pada keberadaan Oesman Sapta Odang. Na- lembaga DPD, dan pelantikan mun, KPU mengabaikannya. presiden dan wakil presiden “PTUN sudah membatalkan terpilih 2019-2024. “MPR DCT anggota DPD, dan KPU merupakan unsur DPR dan belum memperbaikinya. Art- DPD. Bila DPD-nya tak sah, inya, 136 anggota DPD yang siapapun presiden dan wakil terpilih hasil 2019 tidak sah presiden yang terpilih akan karena DCT nya sudah di- terganggu saat pelantikan di batalkan PTUN,” ujar Darma- MPR,” jelasnya.(jpg)
TATA LETAK: SARUDIN TATA WAN LETAK: WAN’S
KOMUNIKASI-BISNIS Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 4
Go-Food Festival Berlangsung Setahun Laporan RIRI RADAM, Pekanbaru PERUSAHAAN transportasi berbasis daring, Gojek menggelar Go-Food Festival di Kota Pekanbaru. Kegiatan yang berlangsung selama satu tahun diharapkan dapat mendorong dan memajukan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di bidang kuliner di Bumi Lancang Kuning. Acara yang dipusatkan di Transmart Pekanbaru, dibuka dan diresmikan oleh Gubernur Riau Wan hamrin Hasyim yang diwakili Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Riau Yogi Getri, Jumat (25/1). Dalam sambutannya, Yogi Getri mengatakan, Go-Food Festival merupakan peluang bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan dan bersaing dalam meningkatkan skala bisnis dengan memfaatkan kemajuan teknologi. Salah satunya melalui aplikasi yang disediakan Gojek. “Acara ini akan memudahkan masyarakat menikmati beraneka kuliner di Pekanbaru. Diketahui, saat ini Go-Food sudah menjadi gaya hidup dalam mendapatkan makanan yang diinginkan,” ungkap Yogi. Pelaksanaan kegiatan tersebut, diharapkan Kadiskominfo Riau, tidak hanya mengedepankan dari segi ekonomi. Melainkan juga dapat mempromosi-
EVAN GUNANZAR/RIAU POS
GO FOOD FESTIVAL: Suasana Go-Food Festival di halaman Transmart Pekanbaru, Jumat (25/1/2019). Setiap transaksi menggunakan Go Pay pengunjung mendapat diskon sebesar 50 persen dan gratis antar hingga jarak 4 km.
kan berbagai aneka ragama kuliner khas Pekanbaru mau pun Riau melalui aplikasi Gojek. “Kami harapkan pelaku UMKM untuk bisa memanfaatkan acara ini dalam meningkatkan usahanya,” paparnya. Vice President Sales dan Marketing Go-Food Festival, Cassandra Aprilanda
menyampaikan, kunjungan wisatawan mancanegara ke Pekanbaru pada 2017 mencapai 29.690 orang. Di mana 25 persen dari jumlah itu merupakan wisatawan ASEAN. Hal ini dikarenakan jarak Kota Bertuah dengan negara tetangga terbilang dekat. “Melihat potensi besar lnilah, Go-Food Festival
diharapkan dapat hadir menjadi salah satu alternatif destinasi wisata kuliner baru. Baik masyarakat lokal maupun wisatawan, dan secara bersamaan membantu membuka peluang akses pasar baru bagi para mitra UMKM kuliner Go-Food,” sebutnya. Diterangkan Cassandra,
Go-Food Festival berbeda dengan pusat kuliner lainnya. Karena acara ini dapat dimamfaatkan bagi komunitas sebagai wadah berkreasi positif untuk mendukung masyarakat menghasilkan karya dan beragam ide. Selain itu, bagi para pengunjung juga diberikan promo-promo cashback sebesar
50 persen setiap transaksi menggunakan Go-Pay. “Pelanggan Go-Food akan mendapatkan promo gratis ongkos kirim hingga jarak 4 km untuk pemesanan di merchant Go-Food,” tambah Casandra. Lanjut dia, Go-Food Festival tidak hanya ada di ibukota Bumi Lancang Kuning, melainkan juga ada di 29 kota yang ada di Indonesia. Pelaksanaan kegiatan itu sambung Cassandra, telah sukses membantu lebih dari 800 merchant kuliner, termasuk para pelaku UMKM untuk meningkatkan skala bisnisnya melalui gelaan GoFood Festival. “Selama ini, UMKM kuliner Indonesla selalu dihadapkan pada tantangan, mulai dari keterbatasan pendanaan, sumber daya manusia, pengetahuan bisnis, hingga penentuan lokasi berjualan untuk membuka cabang. Melalui kegiatan ini, pelaku usaha diberikan kesempatan membuka cabang tanpa mengeluarkan biaya tambahan untuk sewa tempat,” jelasnya. Strategic Regional Head Gojek Sumatera, Edy Tan menambahkan, pelaksanaan kegitan ini merupakan apresiasi terhadap para mitra merchant yang telah tumbuh bersama Go-Food. Di mana sudah terdapat 300.000 merchant kuliner di Indonesia yang bekerja sama, 80 persen di antaranya adalah pelaku
UMKM kuliner. “Untuk di Pekanbaru kami memilih 24 merchant dari total 4.000 marchant yang ada, untuk memajukan usaha kulinernya,” kata Edy. Masih kata Edy, dibukanya Go-Food Festival di Pekanbaru adalah bagian dari misi Gojek sejak awal yakni memberikan dampak positif kepada masyarakat melalui inovasi teknologi. Teknologi Gojek disebutkannya, telah membantu meningkatkan kehidupan jutaan orang, serta memberdayakan para wirausahawan UMKM serta mitra driver. “Kehadiran Gojek meningkatkan akses pasar bagi mitra UMKM kuliner, dan membuka lapangan pekerjaan serta membantu menyejahterakan mitra Gojek,” jelasnya. Tak hanya itu saja, Gojek Indonesia juga menggelar nonton bareng ilm Keluarga Cemara bersama ratusan mitra driver Gojek di CGV Transmart. Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin hubungan baik dan mempererat hubungan silaturahmi dengan para mitra driver di Pekanbaru. “Melalui film remake tahun 90-an yang turut didukung oleh Gojek. Gojek ingin mengajak para mitra driver merasakan sensasi nostalgia sekalikus kehangatan kelurga dan menjalin hubungan baik,” kata Dian Lumban Toruan, Regional Manager Corporate Affair for Sumatera Gojek Indonesia.(kom)
GAWAI Xiaomi Pamer Smartphone Dua Lipatan Laporan JPG, Jakarta SELAIN menjual produk smartphone murah, Xiaomi rupanya ingin naik kelas lewat perangkat inovatif. Xiaomi baru-baru ini pamer smartphone lipat atau foldable phone seperti yang dipamerkan Samsung lewat handset yang disebut sebagai Galaxy F yang dikenalkan tahun lalu. Samsung Galaxy F juga kabarnya akan diungkap pada 20 Februari mendatang. Smartphone lipat Xiaomi sendiri tentu berbeda dengan milik Samsung. Sebagaimana JPG lansir dari laman Engadget, Kamis (24/1), smartphone Xiaomi memiliki lipatan di dua sisi kanan dan kirinya. Bukan di tengah sepert yang dipamerkan Samsung. Smartphone lipat Xiaomi sendiri dipamerkan oleh salah satu petinggi dan pendirinya, Lin Bin. Dia telah mengonirmasi dalam sebuah video yang di-posting di Weibo. Dalam video, terlihat Lin Bin menggunakan gadget berukuran tablet hingga ia melipat kedua
sisinya dan menggunakannya seperti dia menggunakan smartphone konvensional. Sebagaimana JPG lihat, user interface (UI) perangkat tersebut bahkan dapat mengubah ukuran secara otomatis untuk menempati bagian tengah layar. Karenanya, user tidak perlu membalik perangkat untuk melihat bagian layar yang terlipat dan hanya fokus pada layar bagian depan saja. Untuk membuatnya tampak seotentik mungkin dengan perangkat smartphone konvensional kala handset dilipat, perusahaan menempatkan tombol daya di bagian tengah atas perangkat ketika dipegang dalam mode lansekap. Dengan begitu, tombolnya akan tetap mudah diakses ketika digunakan sebagai mode ponsel. “Xiaomi dual folding phone akan datang! Setelah menangani layar lipat leksibel, engsel lipat empat arah, teknologi penutup leksibel, adaptasi MIUI, dan tantangan teknis lainnya, kami telah membuat ponsel lipat pertama,” kata Lin Bin dalam posting-annya.
Lin Bin melanjutkan, perangkat tersebut harus menjadi smartphone lipat pertama di dunia berdasarkan faktor bentuk lipat ganda luar simetris yang secara sempurna menggabungkan pengalaman tablet dan telepon praktis dan indah. “Meskipun masih berupa prototipe, kami menunjukkannya kepada Anda semua. Jangan ragu untuk berbagi, berkomentar, dan like-nya,” sambung Lin Bin dalam unggahannya Kendati dirinya mengatakan bahwa perangkat yang dipamerkan itu hanya prototipe sampai pada titik ini, namun begitu dirinya menyebut bahwa perusahaan akan memproduksi secara massal smartphone lipat itu jika mendapat umpan balik positif dari konsumen di media sosial tersebut. Menurut dia, jika konsumen menyukainya, Xiaomi akan mempertimbangkan memproduksi secara massal. “Kami juga ingin memberi nama prototipe ini. Bagaimana menurut kalian? Saya punya dua, Mi Dual Flex atau Mi
Flagship Oppo Find X2 Gunakan Teknologi Optical Zoom JAKARTA (RP) - Oppo dikabarkan tengah mempersiapkan smartphone inovatif terbarunya, yakni Find X2. Smartphone penerus Oppo Find X itu dikabarkan bakal melenggang setidaknya Februari mendatang melalui sebuah gelaran meriah. Sebagaimana JPG lansir dari laman Gizmochina, Rabu (23/1), Oppo Find X generasi kedua diharapkan melenggang dengan perubahan tampilan dan teknologi yang benar-benar baru. Beberapa fitur termasuk teknologi optical zoom 10x dan teknologi pemindai sidik jari dalam layar yang baru diumumkan pekan lalu. Selain itu, Oppo Find X2 juga diharapkan bakal memiliki teknologi kamera mirip dengan kamera aperture variabel Samsung yang diluncurkan pada perangkat duo Galaxy S9. Lewat kombinasi kamera yang digabungkan dengan teknologi zoom optik 10x dan itur mode malam pasti akan menjadi itur menarik untuk Find X2. Teknologi kamera Time of Flight 3D yang dapat digunakan untuk pemindaian 3D dan penyesuaian bingkai seluruh body saat user mengambil foto juga diharapkan hadir pada perangkat ini. Lainnya, untuk Find X2, Oppo diharapkan menggunakan desain hole-in-display untuk penempatan kamera depan. Desain demikian di produk Samsung dikenal dengan Ininity-O atau lubang di area layar sebagai pengganti notch untuk rumah kamera selie. Teknologi sidik jari di balik layar yang baru diharapkan tidak hanya lebih cepat, tetapi juga memiliki area pemindaian yang lebih luas dan mendukung pembukaan kunci dua jari. Selain itu, kurangnya komponen yang bergerak seharusnya berarti ponsel harus memiliki tingkat kedap air yang lebih andal. REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
INTERNET
Oppo Find X generasi sebelumnya dilengkapi dengan Vooc Charge tetapi dua model edisi khusus memiliki dukungan untuk pengisian cepat SuperVooc yang dapat mengisi baterai 3.400 mAh dari kosong hingga penuh hanya dalam 35 menit. Sementara untuk Find X2 perangkat dikatakan harus datang dengan itur Super Vooc di semua modelnya.(ryn/jpg)
INTERNET
Mix Flex. Saran diterima,” jelasnya. Menyoal smartphone lipat, seperti pernah diberitakan sebelumnya, selain Samsung dengan Galaxy
F, vendor lain semisal Huawei juga dikabarkan berniat membuat smartphone lipat. Lainnya, ada juga raksasa Amerika Serikat (AS),
Apple, yang dikabarkan berminat pula ikut andil meramaikan teknologi smartphone lipat.(ryn/ kom)
Samsung Galaxy M10 dan Galaxy M20 Dapat Android Pie Agustus 2019 JAKARTA (RP) - Kabar soal Samsung Galaxy M10 dan M20 lagi-lagi mencuat jelang peluncurannya pada 28 Januari. Line-up terbaru Samsung itu dijadwalkan bakal mendapat update Android Pie pada Agustus mendatang. Sementara pada saat peluncurannya pekan depan, Samsung Galaxy M10 dan Galaxy M20 masih mengusung sistem operasi Android Oreo. Sebagaimana JPG lansir dari laman SamMobile, Jumat (24/1), Galaxy M terbaru memang belum diluncurkan. Tetapi perusahaan sudah memberi tahu kapan kedua perangkat jajaran Galaxy M Series itu akan mendapatkan pembaruan Android Pie. Galaxy M10 dan Galaxy M20 dijadwalkan untuk mendapatkan pembaruan Pie pada Agustus 2019. Hal tersebut merujuk pada rencana Samsung untuk menghadirkan Android Pie pada perangkatnya. Kendati dipastikan Samsung Galaxy M10 dan Galaxy M20 bakal mendapat update Android Pie pada Agustus nanti, sejumlah pihak menilai bahwa upaya pembaruan tersebut terbilang lambat. Pasalnya, Samsung
INTERNET
Galaxy M10 dan Galaxy M20 diluncurkan Januari dan jarak ke Agustus terbilang lama. Menyoal Samsung Galaxy M10 dan Galaxy M20 yang akan meluncur perdana di India akhir Janurari mendatang, sejumlah bocoran handset tersebut sudah banyak terungkap ke publik. Desain, harga, spesiikasi, dan sebagainya telah mencuat jauh sebelum Samsung mengumumkan perangkat tersebut ke publik. Seperti diberitakan sebelumnya, salah satu varian smartphone ekonomis Samsung tersebut, yakni
Galaxy M20 datang dengan keunggulan baterai sebesar 5.000 mAh. Selain itu, perangkat Galaxy M20 juga telah tampil nyata. Handset tersebut malahan sudah digunakan oleh pengguna Samsung lama yang tergabung dalam forum komunitas Samsung. Urusan harga, Samsung Galaxy M10 dan M20 dikonirmasi oleh sumber yang dekat dengan strategi penetapan harga Samsung mengabarkan bahwa harga perangkat untuk seri Galaxy M10 akan mulai dijual sekitar Rp1,7 jutaan di India. (ryn/jpg) TATA LETAK: WAN’S
NUANSA KRISTAL: Kursi dan meja bernuansa kristal peninggalan Kerajaan Siak masih tersusun rapi di Istana Siak.
Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 5 INTERNET
Air Terjun Umua dan Mancae di Sungai Bio Sungai Muara Bio, memang istimewa. Tidak hanya karena sungainya yang jernih, berbatu dengan rimbun rimba di sekitarnya, tapi juga karena air terjun yang menghilir ke tepinya. Laporan KUNNI MASROHANTI, Kampar DUA air terjun yang ada di Sungai Muara Bio yakni Air Terjun Umua dan Mancae. Keduanya berada di Desa Ludai. Jika Air Terjun Umua berada di anak sungai yang bermuara ke Sungai Bio, maka Air Terjun Mancae, cucurannya langsung jatuh ke Sungai Muara Bio. Letak keduanya berdekatan. Dari Desa Ludai juga dekat, atau sekitar 10 menit menggunakan piaw (perahu mesin). Arahnya ke hulu atau ke Desa Pangkalan
Kapas. Air Terjun Umua atau Mancae, sama-sama memiliki lubuk yang cukup dalam. Sangat asyik untuk bermain atau mandi-mandi. Airnya, sejuk dan jernih. Jatuh langsung dari hulunya di Sumbar. Batu-batu dinding di sekitarnya masih asli. Hutan rimbanya juga masih sangat padat. Memang, lokasi ini berada di kawasan konservasi Suaka Margasatwa Rimbang Baling. Dari Pekanbaru menuju Desa Ludai, harus melewati Lipatkain terlebih dulu, masuk ke Desa Gema, baru naik perahu mesin sekitar dua jam. Tapi jika ingin masuk dari Sumbar juga bisa, tapi sangat baik lewat sungai maupun darat. Tantangan menuju lokasi ini, sangat cocok untuk wisatawan minat khusus.***
Berenang di lubuk Air Terjun Mancae.
GOBER FOR RIAU POS
Pengunjung duduk di akar pohon tumbang berlatar Air Terjun Umua.
Bermain di hamparan batu di Sungai Bio.
Pengunjung berpose di depan Air Terjun Umua. KAMARUDDIN REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
Sungai Bio dari celah rimba Desa Ludai. TATA LETAK: SARUDIN TATA WAN LETAK: WAN’S
Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 6
Tidur Anda Mendengkur? Jangan Abaikan Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru
dr Herman Darmawan SpP
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
TIDUR merupakan suatu aktivitas normal yang dilakukan seseorang apabila tubuh terasa letih dan lemas akibat beraktivitas seharian. Sejatinya, kuantitas tidur normal yang diperlukan tubuh berkisar 8 jam hingga 9 jam dalam sehari. Berbicara mengenai tidur, pemikiran yang seringkali timbul di masyarakat awam ketika melihat seseorang tertidur mendengkur sangat keras ialah karena kecapaian yang hebat. Menurut masyarakat ini kerasnya dengkur tidur seseorang diakibatkan oleh aktivitas yang sangat padat. Sehingga timbul persepsi ketika ada keluarga kita yang tidur mendengkur sangat keras kita akan membiarkannya agar bisa beristirahat secara maksimal. Ternyata, perspektif tersebut hanyalah mitos belaka dan tidak terbukti secara medis. Malahan, kondisi mendengkur menjadi suatu pertanda tubuh dalam keadaan tidak sehat. Paparan tersebut disampaikan oleh Spesialis Paru Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru dr Herman Darmawan SpP. “Penyebab terjadinya dengkuran ini ialah getaran yang timbul di antara langit-langit lunak dan pilar yang membatasi rongga orofaring. Dengkur juga merupakan pertanda terjadi suatu sumbatan (obstruksi) pada sebagian saluran napas atas yang berasal dari usaha udara untuk melewati saluran yang menyempit tadi,” jelasnya. Dengan begitu, lanjutnya, jika ada teman, kerabat maupun pasangan yang mendengkur ketika tidur, jangan dibiarkan tapi harus dibangunkan. “Karena, bisa jadi dengkuran ini merupakan suatu gejala penyakit obstructive sleep apnea (OSA) yang bisa membahayakan kelangsungan hidup seseorang,” tegasnya. Sedangkan untuk penan-
ganan penyakit ini, pihaknya telah memiliki klinik khusus yang diperkenalkan beberapa waktu yang lalu. “Sleep Clinic ini layaknya terapi yang membantu pasien OSA untuk mengatasi penyumbatan yang terjadi saat tidur,” jelasnya. Henti nafas istilah medisnya OSA menjadi salah satu penyebab utama seseorang susah mendapatkan kualitas tidur yang maksimal. Pengertian OSA secara sederhana adalah terhentinya aliran udara pernapasan selama 10 hingga 45 detik akibat adanya penyumbatan di saluran pernapasan. Kondisi ini tidak akan disadari langsung oleh seseorang, namun ketahui jika ada pasangan, teman, maupun keluarga yang menyadarinya. Gejala yang muncul akibat OSA ini ialah mendengkur dengan keras, sering mengalami henti napas dan kemudian terengah-engah, bernapas dengan berat dan berisik, kesulitan tidur di malam hari atau insomnia, berkeringat secara berlebihan di malam hari, sering terbangun di malam hari untuk buang air kecil. Sedangkan gejala yang muncul di siang harinya adalah rasa kantuk di siang hari, bangun dengan kondisi mulut kering atau tenggorokan terasa sakit, tidak merasa segar saat terbangun, merasakan sakit kepala setelah bangun tidur, konsentrasi dan daya ingat menurun, depresi, penurunan gairah seksual atau disfungsi ereksi pada pria, dan emosi yang tidak terkontrol. Adapun penyebab terjadinya OSA ialah obesitas atau kegemukan. Seringkali dijumpai seseorang yang bertubuh gemuk atau besar akan mendengkur keras ketika tidur. Juga kebiasaan buruk merokok juga bisa membuat saluran pernapasan terinfeksi akibat kandungan racun yang dibawa asap rokok. OSA bisa terjadi pada siapapun juga. Secara jenis kelamin, hasil
studi Indonesia menunjukkan pria lebih sering mengidap OSA ketimbang wanita dengan angka perbandingan 7:1. Tidak hanya itu, OSA juga bisa terjadi pada anak-anak yang diakibatkan oleh pembesaran amandel (tonsil). Jika sudah begini, segeralah periksakan ke dokter karena akibat yang lebih fatal bisa saja terjadi. Seperti, menyebabkan hipertensi, serangan jantung hingga stroke. Pada keaempatan itu dr Herman jg membagikan Tips 1. Jaga berat badan tetap normal. Berat badan yang berlebih atau obesitas bisa menjadi pemicu terjadinya OSA. Semakin besar bobot tubuh yang dimiliki maka bisa berpotensi mempersempit saluran pernapasan. “Jika memang berat badan berlebih atau tidak ideal, segeralah berolahraga agar saluran pernapasan menjadi lebar dan mengurangi dengkuran,” ujar dr Herman. 2. Hentikan kebiasaan merokok. Perokok aktif akan rentan diserang OSA karena kandungan racun yang ada pada rokok bisa menyebabkan pembengkakan atau iritasi pada saluran pernapasan. “Oleh karena itu bagi perokok segeralah berhenti karena bisa mempengaruhi kuali-
tas tidur,” tegasnya. Pengobatan OSA dengan CPAP Beberapa waktu yang lalu, RS Awal Bros Pekanbaru meluncurkan layanan terbaru yakni Sleeping Clinic yang ditujukan bagi penderita OSA. Di Riau, layanan ini hanya bisa dijumpai di rumah sakit yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman ini. Layanan tersebut menggunakan peralatan medis bernama Continuous Positive Airway Pressure (CPAP). CPAP dilengkapi masker hidung yang dihubungkan ke mesin generator aliran udara. Nantinya, mesin ini akan memompa udara ke hidung atau mulut pasien guna memastikan saluran napas terbuka sepanjang malam. Dokter Herman menuturkan tidur menggunakan perangkat ini memang kurang menyenangkan. “Tetapi melalui layanan ini pasien bisa lebih mendapatkan kualitas tidur dengan maksimal dan mengurangi risiko terserang OSA,” katanya. Setelah melakukan terapi menggunakan perangkat ini beberapakali, pihaknya akan melakukan evaluasi sesuai tahapannya. “Jika memang tidak ada perubahan, maka akan diambil tindakan yang lebih serius lagi, yaitu operasi,”ttutupnya.***
TATA LETAK: WAN’S
NASIONAL Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 7
Terima Kasih Butet Sambungan dari hal. 1 “Owi... Butet... Owi... Butet... Terima kasih,” begitulah sorakan penonton bagi pasangan yang sudah jadi legenda Indonesia ini. Sabtu (26/1) ketika Owi/Butet sukses mengakhiri pertandingan dengan kemenangan, penonton sontak berdiri dan memberikan tepuk tangan. Pandangan mata berkaca-kaca tidak dapat disembunyikan penonton, terlebih ketika Butet berkeliling lapangan sambil melambaikan tangan. Momen tersebut sangat mengharukan. Bagaimanapun juga Indonesia Masters 2019 ini jadi turnamen penutup karir Butet. Atlet 33 tahun tersebut memu-
tuskan untuk mundur dari dunia yang sudah digelutinya selama 24 tahun itu. Banyak yang tidak rela, kehilangan, dan segala macam perasaan sentimentil menggelayuti hati para badminton lovers Indonesia. Tetapi Butet sudah bulat dengan keputusannya. Dalam salah satu sesi wawancara Jawa Pos (JPG), Butet mengaku sudah memikirkan ini sejak lama. Tepatnya setelah dia meraih medali emas di Olimpiade Rio de Janeiro 2016 silam. “Target utama saya adalah dapat emas di Olimpiade. Begitu dapat, otomatis motivasi dalam diri saya menurun. Untuk bangkit lagi di umur segini harus ada motivasi lebih,” kata Butet.
Setelah dapat medali, Butet sebenarnya ingin langsung berhenti dari karirnya sebagai pebulu tangkis. Namun ditunda atas permintaan berbagai pihak yang masih menginginkannya untuk membela negara di beberapa turnamen. Sekaranglah saat yang tepat. “Orang tua saya mengiyakan keputusan ini. Sudah waktunya bagi saya untuk pensiun,” ujar wanita yang identik dengan potongan rambut cepak tersebut. Rasa kehilangan tidak hanya dirasakan pecinta bulu tangkis tanah air. Para pemain baik dalam maupun luar negeri merasakan hal yang sama. Sosoknya sangat fenomenal. Sudah tidak terhitung sebanyak apa prestasi yang per-
nah dicetaknya untuk mengharumkan nama bangsa. Mulai dari kejuaraan tingkat Asia sampai dunia sekelas Olimpiade. “Liliyana adalah pemain yang sangat bagus di ganda campuran. Selalu sulit ketika menghadapinya. Saya sedih dia memutuskan pensiun, tapi semoga yang terbaik untuk dia,” kata Lee Yong Dae, pebulu tangkis ganda putra Korea. Tidak hanya Lee, pasangan Tiongkok Zhang Siwei/Huang Yaqiong pun turut bersuara atas keputusan Butet untuk pensiun. “Dia lawan yang tangguh dan bisa diandalkan oleh Indonesia,” ucap Huang yang diiyakan oleh patnernya. Para junior Butet di pelatnas
juga merasakan kehilangan yang sama. Secara kompak mereka mengatakan jika Butet sosok yang sangat peduli dan sering memberi masukan kepada pebulu tangkis muda. “Bulu tangkis Indonesia kehilangan sosok legenda,” komentar pemain tunggal putra Jonatan Christie. Tetapi di antara semua sosok, tentu saja Owi yang paling merasakan kehilangan tersebut. Dia adalah patner Butet sejak 2010 silam. Bersama Butet, mereka mengukir banyak cerita, baik suka maupun duka. Mereka pula yang jadi ikon Indonesia di ganda campuran yang hingga kini tidak tergantikan. “Nggak ada yang kayak Ci Butet,” ungkap Owi.
Saking melegendanya sosok Butet, hari ini pihak PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia) sampai mengadakan farewell party. Semua pihak yang coba dikonirmasi JPG masih merahasiakan detail acara tersebut. Namun, menurut Butet, dirinya nanti akan memberikan kata-kata perpisahan kepada siapapun yang telah mendukungnya sampai jadi seperti dia yang sekarang. “Ini pertama kalinya saya akan ucapkan perpisahan. Tegang, karena saya harus persiapkan apa yang saya akan bicarakan. Untung sambil main jadi lebih enjoy, kalau nggak pasti lebih tegang,” terang atlet asal Manado, Sulawesi Utara itu. (feb/jpg)
tute for Strategic Studies Michael Elleman menilai bahwa langkah Arab Saudi ini memang aneh. Menurutnya, wajar jika Iran harus mengandalkan misil balistiknya untuk berperang. Sebab, mereka hanya punya armada pesawat tempur yang diproduksi tahun 1970an. Namun, Saudi sudah membeli puluhan pesawat F-15, Typhoon, dan Tornado. Harusnya, pertahanan udara mereka sudah lebih dari cukup. ‘’Mungkin mereka tak ingin lagi bergantung dengan AS. Tak ada jaminan bahwa AS akan mendukung Arab selamanya untuk melawan Iran,’’ jelas Elleman.
Alasan itu makin tepat saat melihat hubungan bilateral kedua negara yang sedang ‘’masam’’ saat ini. Semenjak kasus pembunuhan wartawan Arab Saudi Jamal Khashoggi Oktober lalu, publik AS terus mendesak dan merundung MBS yang diduga aktor utama. Hanya Presiden AS Donald Trump yang masih mendukung MBS. ‘’Kalau ada bukti bahwa Arab Saudi mulai mengetes misil, pemerintah AS pasti akan ditekan untuk memberikan sanksi ke Arab. Seperti yang dilakukan kepada Iran,’’ begitu tanggapan STRATFOR, lembaga intelijen swasta di Austin, Texas, AS.(bil/jpg)
Saudi Diduga Bangun Pabrik Misil Balistik Sambungan dari hal. 1 yang menakutkan. ‘’Saat melihat, kami sadar. Wah, ini bukan sekadar markas peluncuran misil lagi,’’ ungkap Jefrey Lewis, pakar misil Middlebury Institute of International Studies, kepada Washington Post. Lewis dan dua rekannya David Schmerler dan Fabian Hinz melihat ada fasilitas baru yang dibangun di dekat markas 2013. Fasilitas itu diduga bisa membuat dan mengisi bahan bakar misil balistik. Dugaan itu diperkuat dengan landasan tes misil di pojok kompleks bangunan. Landasan
tes hanya dibangun untuk fasilitas yang ingin memproduksi misilnya sendiri. ‘’Saya jadi khawatir bahwa dunia terlalu meremehkan ambisi Arab Saudi,’’ imbuh Lewis. Sampai saat ini, pejabat Arab Saudi menolak memberikan komentar. Karena itu, bagaimana teknologi pembuatan misil didapat negara Makah-Madinah itu masih jadi misteri. Lewis hanya bisa menebak bahwa ilmu tersebut didapat dari Cina. Menurutnya, struktur bangunan hampir sama dengan fasilitas misil yang dimiliki negara Tirai Bambu tersebut. Tentu saja, pemerintah Cina langsung menyangkal tudu-
han tersebut. ‘’Saya tidak pernah dengan bahwa Cina membantu Arab Saudi membangun fasilitas misil,’’ ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Hua Chunying kepada Associated Press. Produksi misil balistik merupakan program militer yang super sensitif. Sebab, misil tersebut punya kemampuan untuk mengangkut bom nuklir. Arab pun sering mengumpat kepada Iran karena alasan yang sama. Namun, visi dari Arab Saudi yang terungkap melalui Putra Mahkota Muhammad Bin Salman (MBS) sudah jelas. Soal militer, kerajaan Al Saud sama sekali tak mau mengalah.
Dia mengaku bakal mengimbangi teknologi militer apapun yang dimiliki oleh musuhnya Iran. ‘’’Kami tak mau memiliki bom nuklir. Tapi, jika Iran mengembangkan teknologi itu, saya jamin Arab bakal langsung ikut memproduksi,’’ ujar MBS dalam wawancara program 60 Minutes di CBS Maret lalu. Hal tersebut dibuktikan saat AS, pemasok utama senjata Arab Saudi, menolak menjual drone militer seperti Predator atau Reaper ke Riyadh 2016 silam. Namun, mereka malah meneken kontrak proyek pabrik drone dengan Cina. Pakar dari International Insti-
Keluarga Puput dan BTP Segera Bertemu Sambungan dari hal. 1 Menurut Teguh, putrinya tersebut masih mencari waktu yang tepat untuk mengumumkan pernikahan tersebut. Semua urusan mulai di mana keduanya akan menikah, menggunakan adat seperti apa, Teguh kembalikan kepada anaknya. ’’Biar Puput yang menjelaskan, saya nggak bisa asal ngomong,’’ katanya. Dirinya juga tidak bisa membantah lagi akan kabar rencana pernikahan anaknya dengan mantan orang nomor satu DKI Jakarta itu. Teguh hanya membantah kabar rencana pernikahan yang sudah disiapkan sejak tahun lalu. Dirinya menjelaskan bahwa kabar tersebut tidak benar adanya. Baginya apa yang membuat putrinya senang dan bahagia, dirinya pun turut berbahagia dan senang. ’’Kalau itu pilihan yang terbaik, saya sebagai orangtua ikut senang,’’ ungkapnya. Akan tetapi kedua keluarga tersebut belum mengadakan pertemuan untuk membahas rencana pernikahan. Teguh memastikan kedua keluarga akan saling bertemu untuk membicarakan rencana pernikahan. ’’Belum, kami belum bertemu dengan keluarga mempelai laki-lakinya,’’ ujar Teguh. Di sisi lain, pada hari kedua be-
bas, keberadaan mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (BTP) masih dirahasiakan. BTP seakan menutup diri dari media dan publik. Sebaliknya, lelaki yang dikenal dengan nama Ahok itu justru menemui Oesman Sapta Odang (Oso), seorang pengusaha dan politikus. Ahok bahkan menjelaskan alasannya menikahi Bripda Puput Nastiti Devy, mantan ajudan Veronica Tan yang merupakan mantan istri Ahok. Melalui wawancara khusus yang di-upload melalui osotv channel itu, Ahok menyampaikan, beberapa alasan dia menikahi Puput. Pertama, atas permintaan sang ibu, Buniarti Ningsing. Menurut Ahok, ibunya tidak mungkin lagi mengurusinya karena usianya yang sudah beranjak di angka 70-an. ’’Mama saya bilang, istri kamu itu harusnya pengganti saya. Soal masak-memasak, bikin kue, dan urusin kamu. Yang dulu kan nggak mau,’’ kata Ahok kepada Oso. Ahok juga menjelaskan bahwa Puput sudah biasa memasak saat menjadi ajudan Veronica Tan. Hal tersebut dibenarkan narasumber Jawa Pos (JPG) yang tidak ingin disebutkan namanya. Saat menjadi ajudan Veronica, Puput yang merupakan ajudan, secara otomatis tinggal di rumah Ahok yang beralamat
di Perumahan Pantai Mutiara Blok J Nomor 39, Jakarta Utara. ’’Iya, sewaktu jadi ajudan Bu Veronica, Puput sering belanja sendiri ke pasar dekat-dekat sini. Dia juga suka masak sendiri di dapur,’’ katanya kepada JPG. Untuk masakan, dia menyebutkan Puput cukup ahli memasak masakan khas Jawa. Soal penggunaan dapur, dia menyebutkan Veronica dan Ahok cukup memberikan kebebasan kepada para ajudan. Ahok dan Vero bahkan disebutkan sering menikmati makanan yang sama dengan ajudannya. Lebih lanjut, dalam video itu, Ahok juga menyampaikan ibunya dan tantenya sangat menyukai Puput. Bahkan, ibunya yang memberi saran untuk menikahi perawan muda. Untuk alasan kedua, Ahok juga menyebutkan, permintaan menikah itu juga yang membuat Djarot menjodohkannya dengan Puput. Namun, dia masih mencari alasan lain untuk lebih yakin kepada Puput. ’’Cerita begini, orang anggap saya sama Djarot kong kali kong,’’ terangnya. Untuk itu, Ahok mempercayai faktor keberuntungan dari garis tangan. Dia bahkan menunjukkan bahwa garis tangannya sangat mirip dengan Puput. Atas beberapa alasan
itu, Ahok cukup mantap menikahi Puput. Dia bahkan menyebutkan semua persiapan pernikahan sudah disiapkan petugasnya. Meski, Oso sempat menawarkan Ahok agar hotelnya di Bali yang digunakan. Namun, Ahok meminta agar fasilitas itu bisa dinikmatinya untuk kesempatan selanjutnya. Sebab semua urusan, penginapan di Bali, visa, dan lain segalanya sudah disiapkan. Nah, untuk memastikan lokasi pernikahan di Bali, Jakarta, atau Nganjuk, Djarot yang disebut-sebut makcomblang Ahok dan Puput belum mau menyampaikan secara rinci. Namun, dia menyebutkan pernikahan Ahok dan Puput belum tentu digelar di Jakarta. ’’Kalau nikah ya pasti nikahlah, wong sudah duda. Kan boleh. Nah, kalau lokasi nikah kan nggak harus di Jakarta ya,’’ katanya. Tapi, dia tidak mau membenarkan Ahok menikah di Bali atau Nganjuk, Jawa Timur. Saat ditanyakan waktu pernikahan, Djarot juga tetap bungkam. Dia menyatakan akan segera menyampaikan jadwal rinci pernikahan pada kesempatan yang tepat. ’’Waduh, kalau tanggalnya nantilah. Kalau sudah tetap saya beritahu, ya. Sekarang kan bulan Januari, ya kalau dekat-dekat saya kabarin pasti. Sekarang aku masih di Jawa Timur,
nanti kita ngobrol panjang, nggak enak ngobrol lewat telpon,’’ ujarnya. Sementara itu, terkait bebasnya Ahok dari Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, ada beberapa pihak yang mengaitkan kasus Ahok dengan Buni Yani. Akan tetapi Buni Yani menyatakan kasus yang dialami dirinya dengan Ahok tidak saling berkaitan. Menurutnya, kedua kasus tersebut tidak ada kaitannya. ’’Itu berdasarkan perkataan dari Jaksa yang memang tidak ada kaitannya,’’ ucapnya kemarin. Dirinya juga tidak bisa berkomentar banyak terkait bebasnya Ahok dari balik jeruji besi. ’’Karena memang saya tidak punya kepentingan akan hal tersebut,’’ tambahnya. Buni Yani juga beranggapan video yang memperlihatkan pidato Ahok di Kepulauan Seribu, merupakan video yang berasal dari Pemprov DKI. Dirinya hanya men-download dari facebook dan tidak melakukan perubahan atau editing kepada video tersebut. Dalam pemeriksaan video yang disebarkan oleh dirinya, yang dilakukan Dirkrimsus Polda Metro Jaya tidak terbukti ada penguragan atau penambahan. ’’Mangkanya saya rasa saya dikriminalisasi,’’ ungkapnya.(rya/wib/jpg)
104 Pati TNI Dimutasi Sambungan dari hal. 1 dimutasi terdiri dari 46 pati TNI AD, 30 Pati TNI AL da 28 Pati TNI AU. Di antaranya, Laksya TNI Didit Herdiawan menggantikan Letjen TNI Thamrin Marzuki di posisi Irjen Kemenhan. Lalu, Pangdam Jaya Mayjen TNI Joni Supriyanto diangkat menjadi Kasum TNI. Posisi Pangdam Jaya diisi oleh Mayjen TNI Eko Margiyono yang sebelumnya Danjen Kopassus. Posisi Danjen Kopassus diduduki oleh Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa. Selanjutnya, Pangdam V/ Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman menjadi Danpusterad. Posisi Pangdam V/ Brawijaya diisi oleh Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi Kapuspen TNI Brigjen Sisriadi menuturkan bahwa mutasi di tubuh TNI merupakan hal yang biasa. Tujuannya untuk meningkatkan kinerja dari TNI. ”Untuk membuat organisasi menjadi lebih baik,” paparnya. Mutasi tersebut dipicu oleh sebagian besar pati yang memasuki masa pensiun. Dia menuturkan bahwa karena itu mutasi harus dilakukan. ”Mutasi ini juga bisa menjadi promosi untuk personil,” terangnya dihubungi kemarin. (idr/jpg)
Nama Tengku Raja Alam Mengemuka Sambungan dari hal. 1 Dijelaskan dia, pertama, Gubri menyampaikan semacam pertanggungjawaban moral pelaksanaan tugas sejak ditetapkan dan dilantik sebagai wakil gubernur, Plt gubernur sampai gubernur definitif. Bagi Wan, lanjut Al azhar bercerita, tokoh masyarakat yang hadir pada pertemuan itu adalah orang-orang yang secara informal banyak membantu sekaligus menugaskan dirinya untuk menyelesaikan sejumlah persoalan pembangunan di negeri ini. “Beliau menyampaikan bahwa tugas dan aspirasi khusus itu relatif sudah diselesaikan. Antara lain Jembatan Siak IV, Jembatan Layang (dua lyover, red) embarkasi antara untuk jamaah haji, kebijakan muatan lokal budaya Melayu baik untuk lingkungan pendidikan maupun untuk ruang umum dan beberapa lagi,” ungkapnya. Untuk itu, dalam pertemuan tersebut, Wan hamrin sangat berterima kasih kepada
semua pihak yang membantu mengatasi hambatan-hambatan penyelesaian persoalan itu. Poin kedua adalah khusus membahas mengenai Jembatan Siak IV. Dari penyampaian Gubri, jembatan yang mulai dibangun sejak 2009 itu akan diresmikan pada Februari 2019 mendatang. Dalam momen peresmian tersebut, Gubri dikatakan Al azhar ingin ada peresmian nama sekaligus. Maka dalam kesempatan itu sejumlah tokoh yang hadir diminta memberi masukan atau usulan nama yang baik untuk Jembatan Siak IV. Semula, Wan Thamrin menawarkan nama Muhammad Ali Marhum Pekan atau Sultan Abdul Jalil Muazzamsyah yang merupakan Sultan Siak V. Akan tetapi nama itu sudah dipakai untuk nama Jembatan Siak III. “Beberapa hadirin kemudian mengusulkan nama Tengku/ Raja Alam (Sultan Abdul Jalil Alamudinsyah) yang gelar posthumousnya adalah Marhum Bukit. Sultan Siak IV ini adalah
ayahanda Marhum Pekan. Usulan tertulis disampaikan oleh budayawan H OK Nizami Jamil dan Lembaga Adat Melayu Riau Kota Pekanbaru,” tutur Al azhar. Usulan tersebut mendapat dukungan dari banyak pihak. Termasuk LAM Riau yang turut hadir. Karena bagi LAMR, penggunaan nama tokoh-tokoh sejarah Bumi Lancang Kuning untuk nama bangunan monumental seperti jalan dan tempat/kawasan khusus adalah penting untuk memelihara ingatan pada ketokohan yang bersangkutan dalam sejarah. Itu juga merupakan salah satu cara melestarikan budaya. Apalagi untuk kota Pekanbaru, dikatakan Al azhar perubahannya cukup cepat dan masyarakatnya makin majemuk. Jika dibiarkan apa adanya maka akan makin mengaburkan sejarah serta identitas ke-Melayu-annya. “Putusan resmi belum ada. Walau demikian, nama yang mengemuka adalah Tengku/Raja Alam (Marhum Bukit). Dalam kesempatan memberi sambutan,
selain Marhum Bukit, saya juga menyebut nama putari baginda, yaitu Tengku Embung Badaryah. Tapi tak ada yang menanggapi. Mungkin hadirin berpikir, nama itu diinventarisir untuk bangunan monumental lainnya saja. Pikiran ini membuat adanya tim penjaring menjadi penting,” tambahnya. Terakhir ia menambahkan, belajar dari kurang dikenalnya nama Marhum Pekan sebagai nama jembatan Siak III, bila nama jembatan Siak IV sudah ditentukan, maka Pemprov Riau dan seluruh pemangku kepentingan perlu memperkenalkannya secara masif kepada umum. Sehingga seluruh lapisan masyarakat Riau dapat memahami dengan baik pemberian nama-nama tersebut. ‘’Dalam pertemuan itu juga disampaikan keinginan agar venue-venue yang dibangun menjelang PON tahun 2012 yang lalu diberi juga nama tokoh-tokoh dalam sejarah dan ingatan kolektif Riau,” tuntasnya.(nda)
Korban Lain Berpeluang Ikut Protes Terbitnya Keppres 29/2018 Sambungan dari hal. 1 bisa melayangkan protes. Tapi juga keluarga korban pembunuhan 114 napi lain. Ketua Bidang Advokasi Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) M Isnur mengatakan, keluarga korban pembunuhan yang dilakukan 114 napi penerima remisi dipastikan merasakan kesakitan yang sama dengan keluarga AA Gde Bagus Narendra Prabangsa, wartawan Jawa Pos Radar Bali (JPG) yang dibunuh Susrama dkk. ”Dalam Keppres untuk 115 orang (penerima remisi pidana penjara sementara) itu rata-rata (kasusnya, red) pembunuhan REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
berencana. Pembunuhan yang menurut masyarakat dirasa sangat sadis,” kata Isnur kepada JPG, Sabtu (26/1). Berdasar Keppres 29/2018 yang diterima JPG, memang seluruhnya merupakan napi dengan kasus pembunuhan. Hanya, jenis pembunuhan yang dilakukan beragam. Mulai dari napi yang turut serta melakukan pembunuhan, kemudian pembunuhan berencana secara bersama-sama, pembunuhan disertai pencurian, makar mati, pencurian dengan kekerasan yang menyebabkan mati, hingga pembunuhan yang disertai pencurian dan pemerkosaan secara bersama-sama. Dari jenis pidana itu, hampir
semua korban dibunuh secara keji. Selain pembunuhan Prabangsa pada 2009 lalu, ada pula kasus pembunuhan sadis oleh napi penerima remisi Delistian Sitohang terhadap Iskandar Tansu dan istrinya Auw Lie Min di Medan pada 2007 lalu. Delistian yang berada di nomor urut 33 dalam Keppres 29/2018 membunuh pasangan suami istri itu dengan cara melindasnya. Isnur mengatakan, persoalan Keppres 29/2018 bakal lebih meledak bila keluarga-keluarga korban kompak menolak remisi untuk para pembunuh anggota keluarganya. Dan tentu saja, dukungan terhadap pembatalan remisi untuk Susrama bakal mel-
uas ke pembatalan Keppres yang diteken Presiden Joko Widodo tersebut. ”Saya pikir kalau korban yang lain tahu ini (polemik keppres) akan meledak.” Isnur menambahkan, presiden mestinya menghormati rasa keadilan bagi masyarakat dengan membatalkan remisi untuk napi-napi pembunuhan sadis. Khususnya remisi untuk Susrama. Sebab, pemberian remisi yang tidak tepat bakal menuai kecaman dari publik dan melukai rasa keadilan. ”Walaupun ini (pemberian remisi pidana penjara sementara, red) haknya presiden, tapi tetap rasa keadilan masyarakat harus dihormati,” imbuhnya.(tyo/jpg) TATA LETAK: MEGA
HOME
Riau Pos
l AHAD 27 JANUARI 2019
riaupos.ladies@gmail.com
8 @riaupos_ladies
Tropical
Sensasi dalam
Tiap Ruangan
Laporan: SITI AZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI SEJAK beberapa waktu lalu, tropical menjadi tema yang banyak diangkat untuk mendekor rumah. Bukan tanpa alasan. Tema ini mampu menghadirkan kesegaran dan kehangatan tersendiri di dalam rumah. Nggak percaya? Yuk kita intip rumah milik Erawaty. Di rumah Ladies satu ini, unsur tropical terdapat hampir di semua ruang. Terlebih di area dapurnya. Tapi, rasanya nggak seru dong kalau kita langsung masuk ke dapur. Jadi, pertama kita bahas ruang tamunya dulu yuk. Di ruang tamunya, warna-warna calm hadir menyambut. Di ruangan ini, Erawaty tidak menggunakan warna-warna berani. Dominasi warna cokelat, biru muda dan hijau sangat terasa. ‘’Untuk tema saya memang suka yang berbau tropis dan juga simple. Jadi, saya satukan lah beberapa tema ini ke dalam ruang tamu,’’ ujarnya. Perpaduan beberapa tema tersebut sukses membuat ruang tamu dan ruang keluarganya terkesan sangat cozy dan nyaman. Adapun unsur tropical pada ruangan ini, terdapat pada penempatan tanaman-tanaman hijau maupun artiicial di berbagai sudut ruang. Ditambah lagi keberadaan bantal bermotif monstera yang tropical banget. Puas melihat ke ruang tempat ngumpul keluarga ini, yuk kita melipir dulu ke ruang salat milik Era. Nuansa berbeda akan dirasakan saat memasuki ruangan ini. Kesan tropical tidak terlalu tercium. Hanya saja, tampak tanaman hias dan furniture kayu berwarna
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
cokelat. Dari segi warna, juga berbeda dari ruangan sebelumnya. Di ruang ibadah ini, dominasi warna abu-abu sangat kentara. Warna ini memang tepat untuk ruang ibadah. Karena tidak mencolok dan cenderung teduh. Ditambah dengan walldecor khas Islami, menambah kesan religi ruangan tersebut. Usai melihat-lihat ruangan salat, tiba waktunya kita melihat cantiknya dapur milik Era. Di dapur inilah, kesenangan Era pada tropical benar-benar terpampang nyata. Ia tidak setengah-setengah. Mulai dari cat dinding, tirai, alas meja, sticker lemari es hingga berbagai peralatan masak ia pilih dengan warna hijau. Bahkan, sebagian besar di antaranya juga lengkap dengan print daun monstera khas hutan tropis. ‘’Dapur ini bukan sekadar tempat masak. Tapi juga tempat menghasilkan makanan untuk keluarga. Jadi, harus dibuat sebagus mungkin, senyaman mungkin dan juga bersih. Sehingga kita bisa total dalam menghasilkan makanan sehat untuk keluarga,’’ sambung Era. Dapur ini juga setali atau menyambung langsung dengan meja makan keluarga. Karena itu juga, Era tidak ingin dapurnya kumuh dan terkesan berantakkan. Dengan tema tropical ini, stigma dapur yang kumuh sangat tidak terlihat. Sebaliknya, dapur milik Era terlihat sangat eyecathcing, nyaman, fresh, bersih dan menyejukkan mata. Nah, patut ditiru nih. Jangan sampai kita membiarkan ruangan-ruangan di rumah terkesan kumuh dan tidak segar. Apalagi dapur. Pusat produksi makanan keluarga. Untuk Ladies yang suka tanaman hias, suka warna hijau dan sesuatu yang berbau alam, konsep yang diusung Era ini bisa kamu copy.(nto)
TATA LETAK: WAN’S
Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 9
en4-2 mgol g n a s men i gol drid melalu io Ramo a M a itu, Giron z, Serg ma. e jamu s Vazqu Benze rtama m a i c r Lu an Ka muan pe jor( (2), d da perte sim ini au a ng P e m a s m g Li i r id bagu di La 5), Mad yol 1-0 d rkat main ias, e e a n p b a d p na Igles main abeu n Es L eo ki pe rti Borja hingga stru ahka ago Bern . l i o sepe o Garcia anyol ju . Sant Asensi id takkan e, de r rgi ao, Esp ah 0-3 co a r d e l Bal l a a a S e ist yer ama, M al M anti, M , Gareth as orn t g n C p g e , a n s n B o u v PG sesa ksa m ang gol t tuk laga us Vallej ylor Na ra ran J dipa pekan y angkan akni e a n s an t K e k U n Lapo ega J a n e b y t i t D enum da . Sem nan ua rid untuk ar, uk r wa k o s d e b i r l e a s o e r l a b u n p r a e M ium L t m e k k se di cede gan H an Real d drid m empa id mene Bernab dan Lu co A o r o ti AT 3 CDE Sta Espan- 9, Mar dibekap kehilan aldo, d r n g d i a K a a a i G d m t m N R IN 13 /1 di ase yol San lla. M yang spanyol Duarte, ebab PER dang ke ringkat iga 2018 forma Sevi la 2-0 di icetak C a. Espan ru main l s E r , n e n r a L a u a e p a d c l t t u e g i i i a s p k r b tu ev l yang ak ked ama be hadap a 21 L elihat ad , O ez den m) S n z p u e o r s d o C e d i b g p s P gol-g ric di ba rid sama pat inal men da jorna ni hari. M gi Madr nt/k id L o a tis i a Dav sama.(i d d m b e d p o a e s B l ) r l M M o n 1 e / y a ke kp Rea elah ang ma. l. lah k n (28 ang baba eg perta enjamu ang, set alas y Seni , ini ada aksima bertand Memilib l b m m n l r. Rey anyol bisa im sias di ara lawa ut poin spanyo kas Eiba Esp hanya rja Igle ement r eb lalu, E a r e m Bo m kan un a. S nam embuka Sanabri Pe p o i l go Anton oleh Reguilon Courtois
Vazquez
Roca
Casemiro
Vinicius
Modric
Darder
Baptistao
Granero
Varane Carvajal
Benzema
Rosales
Diego Lopez Lluis Lopez Vila Hermoso
Ramos Kroos
Borja Iglesias Garcia
Â? Â? Â
Â
 � �
Raih Hasil Lebih Baik TORINO (RP) - Peringkat 3 Inter Milan akan bertandang ke markas tim peringkat 11 Torino pada giornata 21 Serie A 2018/19, Senin (28/1) tengah malam. Mampukah Mauro Icardi dan kawan-kawan meraih hasil lebih baik daripada pertemuan sebelumnya? Pada giornata 2 musim ini, Inter ditahan imbang Torino 2-2 di kandang sendiri. Inter unggul lewat gol-gol Ivan Perisic dan Stefan de Vrij di babak pertama, tapi dua gol balasan yang dicetak Torino di babak
kedua melalui Andrea Belotti dan Soualiho Meite memaksa mereka harus puas berbagi satu poin. Pasukan Walter Mazzarri tanpa kemenangan dalam tiga laga terakhir mereka di semua ajang. Setelah menahan tuan rumah Lazio 1-1, Il Toro berturut-turut tumbang 0-2 melawan Fiorentina di Coppa Italia dan ditekuk tuan rumah AS Roma 2-3. Performa Inter lebih baik. Mereka tak terkalahkan dalam tujuh laga terakhirnya di semua kompetisi. Anak-anak asuh Luciano Spalletti memang sedikit mengalami antiklimaks setelah menghabisi Benevento 6-2 di Coppa Italia. Menjamu Sassuolo di Serie A akhir pekan kemarin, mereka ditahan imbang 0-0 dan dipaksa berbagi angka.
Namun Sassuolo harus diakui merupakan lawan yang merepotkan buat La Beneamata. Menghadapi Torino, mereka lebih difavoritkan menang. Dalam pertandingan ini, Torino memiliki organisasi permainan yang rapi. Namun mereka kerap kesulitan setiap kali menghadapi tim-tim besar dengan kualitas skuat yang lebih baik. Inter selalu clean sheet dalam tiga laga terakhirnya di Serie A. Tak ada masalah dengan pertahanan mereka. Sedangkan Inter hanya perlu meningkatkan efektivitas serangan. Jika bisa melakukannya, tiga poin pasti bisa diamankan. Namun kemenangan tipis satu gol pun sepertinya sudah cukup buat mereka.(int/ ksm)
MAURO ICARDI
INTERNET
ď Ž REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL
TOTAL SPORT Riau Pos
l AHAD 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 10
Presiden Portugal Ancam Cabut Gelar Kehormatan LISBON (RP)– Presiden Portugal, Marcelo Rebelo de Sousa, mengingatkan megabintang Cristiano Ronaldo bahwa gelar kehormatan yang diperolehnya bisa saja dicabut. Hal tersebut terjadi karena CR7 dinilai bersalah telah menggelapkan pajak di Spanyol saat membela Real Madrid. Perlu diketahui, Cristiano Ronaldo dianugerahi gelar ksatria Grand Officer of the Order of Prince Henry pada 2014. Ia kembali diberi gelar kehormatan Order of Merit usai membawa Tim Nasional (Timnas) Portugal berjaya di Euro 2016.
REDAKTUR: KAMARUDDIN
Namun, Presiden Marcelo Rebelo de Sousa mengancam akan mencabut gelar kehormatan tersebut setelah Ronaldo mengaku bersalah atas kasus penggelapan pajak di Spanyol antara 2011-2014. Keputusan akhir kini berada di para menteri pemerintahan Portugal. “Undang-undangnya sangat simple, semua diputuskan oleh menteri untuk melihat apakah ada sesuatu yang terjadi yang dapat menyebabkan hilangnya gelar kehormatan,” ujar Marcelo Rebelo de Sousa, mengutip dari Football Espana, Sabtu (26/1) waktu setempat.
“Kami akan memberi kesempatan kepada mereka yang memiliki kekuatan hukum untuk melakukannya dan melihat apakah undang-undang itu berlaku atau tidak untuk kasus seperti ini,” imbuh pria berusia 70 tahun itu. Pernyataan berbeda disampaikan oleh pemimpin di Madeira, tanah kelahiran Ronaldo, Miguel Albuquerque. Ia mengatakan, di pulau tersebut status Ronaldo tidak akan berubah, yaitu seorang yang baik dan bukan penjahat. Sebab, Ronaldo adalah orang dengan kedudukan paling tinggi di Portugal.(int/mng)
CRISTIANO RONALDO
TATA LETAK: WAN SARUDIN
ARENA
Riau Pos
200 Petinju Amatir Jajal Kekuatan di Makassar JAKARTA (RP) - Ratusan petinju dari 11 provinsi di Indonesia bakal adu kekuatan dalam Kejuaraan Tinju Wali Kota Cup Makassar II. Dijadwalkan, kejuaraan akan berlangsung pada 12 hingga 16 Feberuari 2019 mendatang, di arena Indoor, Balai Prajurit M Jusuf, Kota Makassar. Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Muhammad Tawing mengatakan, kejuaraan bakal diikuti setidaknya 200 peserta. "Wali Kota Cup yang mengundang peserta dari luar provinsi baru di tahun ini kita laksanakan kembali seperti itu. Kami optimistis bisa mempersembahkan yang terbaik melalui kejuaraan ini,"
ď Ž REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
kata Tawing dalam keterangan resminya, Sabtu (26/1). Kejuaraan yang digelar Pengurus Provinsi Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pengprov Pertina) Sulsel tahun 2019 ini merupakan edisi yang kedua. Setelah yang pertama, digelar pada tahun 2017 lalu di arena terbuka Pantai Losari Makassar. Selain Sulsel, kontingen lain berasal dari Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Bali. Selain luar provinsi, panitia juga mengundang Pengurus Kota dan Pengurus Kabupaten Pertina se-Sulsel untuk ambil bagian.(jpg/ksm)
l AHAD 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 11
Motor Baru Repsol Honda di MotoGP 2019 MADRID (RP) - Tim Repsol Honda secara resmi meluncurkan motor balap yang akan digunakan di MotoGP 2019. Untuk kali pertama Jorge Lorenzo tampil dalam seragam tim tersebut. Setelah tahun lalu dilakukan di Indonesia, peluncuran motor Repsol Honda tahun ini dilakukan di Madrid, Rabu (23/1) sore WIB. Ini jadi momen spesial karena sekaligus menjadi perkenalan resmi perdana Jorge Lorenzo sebagai pebalap tim tersebut. Tak banyak perbedaan terlihat pada RC213V yang dipamerkan dalam launching ini. Perubahan terbesar tentu saja pergantian nomor motor dari
yang sebelumnya 23 kepunyaan Dani Pedrosa menjadi 99 yang merupakan nomor khas Lorenzo. Tampilan RC213V masih didominasi campuran warna oranye, putih dan merah. Tulisan Repsol juga masih terpampang dalam ukuran besar. Repsol dan Honda merayakan 20 tahun kebersamaan mereka di ajang Grand Prix pada musim 2019 ini. Dalam launching tersebut Repsol Honda juga menghadirkan Mick Doohan dan Alex Criville. Mereka adalah mantan pebalap Repsol Honda yang mempersembahkan titel juara dunia saat balapan kelas primer masih bernama 500 cc.
INTERNET
MOTOR BARU: Peluncuran motor baru tim Repsol Honda dilakukan di Madrid bersama dua pebalap mereka Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.
Marc Marquez dan Lorenzo menciptakan komposisi maut di tim Repsol Honda, mereka adalah satu-satunya pebalap yang
berhasil memenangi gelar juara dunia sejak 2012. Di seluruh kelas, Marquez punya tujuh titel juara dunia sementara Lorenzo mengo-
ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL
TOTAL SPORT Riau Pos
l AHAD 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 12
Arema FC Hajar Persita Laporan JPNN, Malang PEMAIN baru Arema FC, Robert Lima Guimaraes langsung menunjukkan aksinya pada laga debutnya. Menjamu Persita Tangerang pada leg pertama babak 32 besar Piala Indonesia 2018-2019 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (26/1), sore WIB, penyerang asal Brasil itu berhasil mencetak brace. Dalam laga itu, Arema FC berhasil menang dengan skor 4-1. Ini menjadi modal penting untuk menghadapi leg kedua di kandang Persita. Memasuki menit kelima, Arema FC mulai menunjukkan kegarangannya. Hamka Hamzah dan kawan kawan banyak melakukan tekanan ke pertahanan Persita. Pada menit ke-6, Robert Lima berhasil mencetak gol usai memanfaatkan umpan dari Pavel Smolyachenko. Pemain berjuluk Gladiator itu pun mengungkapkan rasa senangnya dengan melompat ke luar e-board untuk menunjukkan kegembiraannya kepada Aremania yang memadati tribune. Hanya selang empat menit, tepatnya menit 10, Dedik Setiawan membobol gawang Persita dan membuat
Singo Edan unggul 2-0. Gol itu dilesakkan Dedik usai mendapat umpan dari Johan Alfarizie. Enam menit kemudian, Singo Edan menjauh. Pada menit 16, kapten Hamka Hamzah berhasil mencetak gol. Hamkah menggiring bola dengan apik menuju gawang setelah mendapat umpan dari Hendro Siswanto. Ketinggalan 0-3 membuat Persita berbenah. Pada menit ke-20, asisten pelatih Wiganda Saputra memasukkan pemain belakang Rio Ramandika untuk menggantikan posisi Rico Sanjaya. Seperti masih kurang dalam melakukan perombakan, pada menit ke-42, Persita kembali melakukan pergantian pemain. Kali ini pergantian dilakukan di lini tengah. Posisi Adittia Gigis Hermawan digantikan oleh Ade Jantra Lukmana. Pergantian tersebut sukses membuat pemain Arema sulit untuk kembali membobol gawang kiper Yogi Triyana. Pada menit 44, giliran Arema FC yang melakukan perubahan. Rivaldi Bawuo masuk ke lapangan menggantikan Nasir. Hingga peluit babak pertama dibunyikan, Arema FC masih unggul dengan 3-0. jpc)
Eks Persija Bertekad Bawa Borneo FC Juara Liga 1 2019 JAKARTA (RP) - Eks playmaker Persija Jakarta, Renan Silva, punya tekad kuat bersama klub barunya, Borneo FC. Gelandang asal Brasil itu bertekad membawa Pesut Etam juara Liga 1 2019. Renan sendiri punya pengalaman membawa tim Indonesia juara Liga 1. Itu dilakukan saat membela Persija musim lalu. Didatangkan pada paruh kedua, Renan Silva punya kontribusi besar atas keberhasilan Macan Kemayoran juara Liga 1 2018. Pengalaman itu yang akan dia tularkan ke Borneo FC di Liga 1 2019. “Saya senang karena punya tantangan baru bersama Borneo FC. Saya ingin membawa tim ini juara dan itulah motivasi saya datang ke Borneo FC,” beber Renan silva seperti dilansir laman resmi klub. Tak hanya Renan Silva, pemain asing anyar Borneo FC lainnya, Javlon Guseynov, juga memiliki tekad sama. Pemain asal Uzbekistan itu berharap bisa langsung menggapai sukses pada musim pertamanya berkiprah di Indonesia. Menurutnya pindah ke Borneo FC merupakan pilihan tepat. “Senang bisa bergabung dengan Borneo FC. Saya berharap bisa memberikan yang terbaik pada musim ini. Mudah-mudahan bisa juara,” ungkap Guseynov. Baik Renan Silva maupun Javlon Guseynov merupakan pemain asing anyar di Borneo FC. Jelang musim 2019 bergulir, Borneo FC memang melakukan perubahan signiikan. Mereka mendatangkan eks pelatih Akademi AS Roma, Fabio Lopez, sebagai juru taktik menggantikan Dejan Antonic. Selain menggaet Renan Silva dan Guseynov sebagai legiun asing anyar, Pesut Etam juga mendatangkan Jan Lammers, defender asal Belanda yang sebelumnya bermain bersama RKC Waalwijk.(jpc)
REDAKTUR: M ERIZAL
Baru Gabung Latihan, Pemain Baru Persebaya Ukir Rekor SURABAYA (RP) - Pemain anyar Persebaya Surabaya yang baru didatangkan langsung mengukir rekor pada latihan pertamanya, Sabtu (26/1) pagi WIB. Dia adalah Alwi Slamat, eks pemain PSMS Medan. Alwi juga merupakan mantan pemain Timnas U-19 Indonesia. Lantas, rekor apa yang dia ukir? Dalam latihan di Lapangan Polda Jatim, Sabtu (26/1) pagi WIB, Alwi menembus 124 kali putaran tes VO2 Max. Pemain kelahiran Tulehu itu memecahkan rekor tertinggi di Persebaya yang dipegang oleh Abu Rizal Maulana dengan 119 kali putaran. Tentunya itu menjadi hal positif bagi Alwi. Dia akan menjadi salah satu pemain yang bisa diandalkan. Pemain berusia 20 tahun itu berlatih terpisah dan melakukan pemulihan. Dia mendapatkan menu latihan ringan, seperti jogging dan penguatan otot. Alwi
INSTAGRAM AREMAFCOFFICIAL
RAYAKAN GOL: Robert Lima mencetak dua gol dan merayakannya saat Arema FC menang 4-1 atas Persita, Sabtu (26/1/2019).
Pemain PSIS Meninggal Dunia Akibat Serangan Jantung SEMARANG (RP) - Kabar duka menyelimuti dunia sepak bola Indonesia. Erik Dwi Ermawansyah yang musim lalu memperkuat PSIS Semarang dikabarkan meninggal dunia karena serangan jantung. Ucapan duka disampaikan PSIS lewat media sosial Twitter dan Instagram. Sang pemain meninggal di usia 22 tahun. “Innalillahi wa Inna ilaihi raji’un. Segenap manajemen, pemain, dan oicial pelatih PSIS Semarang turut berduka cita atas meninggalnya Erik Dwi Ermawansyah pada hari ini, Jum’at (25/1) yang mengalami serangan jantung,” tulis pernyataan PSIS. Pemain kelahiran Surabaya ini tercatat membela PSIS sejak Liga 2 2017 lalu. Kemudian kontraknya diperpanjang hingga musim 2018. Sebelumnya Erik merajut karir di Persebaya Surabaya junior bersama Evan Dimas Darmono. Setelahnya dia prmosi ke tim senior Persebaya ISL dan sempat pindah membela Madura United di musim 2016 lalu.(jpc)
didampingi Noor Arief Budiman (staf pelatih statistik) dan Aif Kurniawan (psikolog tim). “Pemain menjalani program persiapan pertandingan. Intensitas latihan naik sedikit. Ini untuk menjaga kebugaran pemain agar siap pada laga Rabu mendatang melawan Persinga,” ujar asisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro, seperti dilansir lama resmi klub. Terkait Alwi yang mengukir rekor dalam latihan, Bejo masih akan memanfaatkan waktu yang tersisa untuk memantau kondisi Alwi. Jika dirasa it dan siap bertanding, Bejo akan membawanya untuk melawan Persinga. “Alwi baru bergabung dan ini latihan perdananya. Saya akan menyampaikan setiap perkembangan ke coach Djanur (Djadjang Nurdjaman). Kalau dia (Alwi) merasa siap, tinggal saya sampaikan, dan keputusan ada di coach Djanur,” tegas Bejo..(jpc)
Syahrian Abimanyu di Madura United JAKARTA (RP) - Madura United tak henti-hentinya mendatangkan pemain baru. Kali ini Laskar Sape Kerrab berhasil mengamankan jasa gelandang Timnas U-19 Indonesia, Syahrian Abimanyu. Kedatangan sang pemain resmi diumumkan pada Sabtu (26/1). Syahrian menyusul tiga seniornya di Sriwijaya FC yang lebih dulu merapat ke Madura United yakni Beto Gonvalves, Zulfiandi dan Marcko Merauje. “Seharusnya proses penandatanganan kontrak dengan Syahrian Abimanyu sudah dilaksanakan kemarin. Tetapi, karena saya terlambat dari perjalanan dari Jakarta, penandatanganan kontrak direncanakan hari ini,” kata Manager Madura United, Haruna Soemitro. Selain menambah daftar eks pemain Sriwijaya FC di Madura United, Syahrian juga menjadi
penggawa Timnas Indonesia ke11 yang berada di Pulau Garam. Sebelumnya, Madura United sudah memiliki Muhammad Ridho, Andik Vermansah, Beto Goncalves, Alfath Fathier, Zuliandi, Fachruddin Wahyudi Aryanto, Satria Tama, Rifad Marasabessy, Kadek Raditya Maheswara, dan Dava Aldiansyah Ramadhan. Tak hanya itu, Syahrian juga menjadi pemain baru ke-11 yang datang ke Madura United di musim 2019. Sebelumnya mereka lebih dulu merekrut Muhammad Ridho (Borneo FC), Fandri Imbiri (Persebaya Surabaya), Andik (Kedah FA), Beto (Sriwijaya FC), Zuliandi (Sriwijaya FC), Marcko Meraudje (Sriwijaya FC), Roni Gufroni Almakruf (Madura FC), Dane Milovanovic (Preston Lions), Jaimerson Xavier (Persija Jakarta), dan Aleksandar Rakic (PS Tira).(jpc)
ERIK DWI ERMAWANSYAH
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
BUNDA & BUAH HATI Riau Pos
l AHAD 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 13
Menyusui Bisa Menurunkan Risiko Kanker Jangan Salah Kaprah TIDAK semua wanita mampu menyusui anaknya hingga batas usia anaknya mencapai 2,5 tahun. Kondisi medis juga bisa menyebabkan seorang ibu tidak bisa menyusui anaknya. Namun, menyusui memberikan manfaat kesehatan yang tak terhitung banyaknya. Salah satunya adalah menurunkan risiko kanker. Namun kebanyakan orang tidak mengetahui hal ini. Bahkan, menurut sebuah penelitian baru, beberapa ibu baru justru mengetahui hal ini setelah diberi informasi ini oleh penyedia layanan kesehatan mereka. Penelitian yang dilakukan oleh he Ohio State University Comprehensive Cancer Center: Arthur G. James Cancer Hospital and Richard J. Solove Research Institute and published in Breastfeeding Medicine dan diterbitkan di Breastfeeding Medicine, meneliti 763 ibu baru. Sementara sebagian besar peserta (ibu) dalam penelitian ini menyusui bayi mereka (724, tepatnya), hanya 16 persen diberitahu tentang manfaat menyusui dan kaitannya dengan penurunan risiko kanker oleh dokter mereka. M e n u r u t D r. B h u v a n a Ramaswamy, peneliti utama dari penelitian ini dan direktur divisi onkologi medis payudara di OSUCCC, ini adalah masalah masalah besar.
REDAKTUR: M ERIZAL
Bunda, Sayur Bukan yang Utama untuk Bayi
INTERNET
“Pencegahan adalah senjata terbaik yang kita miliki untuk melawan kanker,” kata Ramaswamy, seperti dilansir laman Sheknows. “Tidak semua ibu bisa menyusui bayi mereka, tetapi mereka semua harus memiliki informasi yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan terbaik untuk diri dan bayi mereka,” jelas Ramaswamy.
Tentu saja, orang mungkin bertanya-tanya apakah memiliki informasi ini akan membuat perbedaan. Namun, 36,4 persen dari ibu yang tahu tentang manfaat menyusui dan kaitannya dengan penurunan risiko kanker mengatakan bahwa pengetahuan ini secara langsung memengaruhi keputusan mereka untuk menyusui. Terlebih lagi, dari 39 yang tidak
menyusui, 23 wanita (59 persen) menjawab bahwa kesadaran ini akan memengaruhi keputusan mereka. “Kami memiliki tugas sebagai komunitas medis untuk memastikan bahwa pasien kami memiliki pengetahuan yang bisa diandalkan. Dan ketika informasi itu datang dari seorang profesional medis, maka hal ini akan membantu si ibu,” ujarnya.(jpc)
MAKANAN bayi paling wajib usia nol hingga 6 bulan adalah ASI. Bayi tidak boleh diberi apapun selain ASI. Kemudian dilanjutkan dengan Makanan Pendamping ASI (MPASI). Nah, di saat inilah seringkali bunda memberikan sayur bagi buah hati. Padahal ternyata sayur bukan yang utama untuk bayi. Konsultan Nutrisi dan Penyakit Metabolik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/Rumah Sakit Ciptomangunkusumo FKUI/ RSCM, Dr. dr. Damayanti Rusli Sjarif, Sp.A(K), menjelaskan, yang paling utama untuk MPASI ternyata adalah protein hewani. Jika hanya protein nabati, katanya, hal itu tak cukup untuk pertumbuhan bayi optimal. “Kami berulang kali melakukan penelitian. Apa bisa digabungkan protein nabati dan hewani. Ternyata yang masuk itu berkaitan dengan hormon pertumbuhan adalah asam amino esensial,” ujarnya dalam acara MilkVersation Hari Gizi Nasional, baru-baru ini. Pemberian makanan yang masih salah kaprah, katanya,
adalah ketika memberikan sayurmayur. Sebab bayi paling membutuhkan protein hewani. “Sayur dikasih ke bayi, padahal itu tak utama. Itu kan serat. Ini yang sering salah kaprah. Nanti baru di atas 2 tahun, baru dikasih sayur. Sebab protein hewani yang paling dibutuhkan membentuk otak bayi ditambah ASI, berikan hingga 2 tahun,” tegasnya. Menur utnya, MPASI yang diberikan harus mengutamakan tekstur yang lembut pada bayi. Bayi usia 6 bulan ke atas bisa diperkenalkan makanan keluarga yang diblender. “MPASI harus penuhi apa yang kurang dari ASI. Kenalkanlah makanan keluarga. Tekstur yang halus misalnya nasi, telur, dan lainnya diblender,” katanya. Pasalnya, ASI memiliki rasa seperti apa yang ibu makan dan mengandung gizi makanan yang dikonsumsi ibunya. “Makanan bayi itu harus mengandung karbo, lemak, dan protein. Utamakan protein hewani dan lemak, itu boleh dari makanan yang ada minyaknya,” paparnya. (jpc)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
ARENA
Riau Pos
l AHAD 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 14
Hendra/Ahsan Tembus Final Laporan JPG, Jakarta PEMAIN ganda putra, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berpeluang meraih gelar juara di Indonesia Masters 2019. Mereka lolos ke inal usai mengalahkan Han Chengkai/Zhou Haodong di Istora, Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1). Han/Zhou menjadi wakil Tiongkok terakhir yang tersisa di sektor ganda putra. Sayangnya mereka gagal melanjutkan langkah ke laga pamungkas. Han/Zhou keok 11-21 dan 17-21. Hendra/Ahsan sendiri mengaku terkejut bisa mencapai final. Selanjutnya mereka bakal bertemu dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo/
Marcus Fernaldi Gideon atau Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen asal Denmark. “Ini melebihi ekspektasi saya. Awalnya saya berpikir semifinal. Tadi tidak mudah menghadapi lawan, mereka tenaganya kuat dan cepat. Kami harus menerapkan pola permainan kami dulu,” ujar Hendra. “Syukur alhamdulillah kami bisa melewati semiinal. Hari ini kami tetap fokus di lapangan, menekan terus supaya lawan tidak bisa berkembang,” ujar Ahsan menambahkan. Jika bertemu Kevin/Marcus, berarti Indonesia berhasil mempertahankan status juara di sektor
ganda putra. Sebab tahun lalu gelar juara ganda putra Indonesia Masters diraih Kevin/Marcus usai mengalahlkan wakil Tiongkok, Li Junhui/Liu Yuchen. Sedangkan pemain ganda Indonesia yang lain, Liliyana Natsir tinggal selangkah lagi bisa menutup karirnya dengan raihan juara Indonesia Mastes 2019. Bersama Tontowi Ahmad, Liliyana sukses menembus final usai menyingkirkan wakil Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. Bermain di Istora, Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1) pasangan Malaysia sempat membuat repot sepanjang game pertama. Untungnya Tontowi/Liliyana bisa mempertahankan
JPG
TEMBUS FINAL: Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhasil menembus babak inal usai mengalahkan Han Chengkai/Zhou Haodong di Istora, Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1/2019).
keunggulan. Setelah melewati persaingat ketat, pasangan yang akrab disapa Owi/Butet ini menang 22-20. Selanjutnya, laga berjalan lebih mudah untuk mereka. Di
mampu mendominasi perolehan poin. Pada kuarter pertama mereka mampu meraih poin 26-20, sementara pada kuarter kedua mereka unggul dengan poin 44-40. Namun, semua berubah saat memasuki babak kedua. Pelita Jaya perlahan mampu membalikkan keadaan. Alhasil mereka dapat menutup pertandingan dengan kemenangan. "Saya hanya meminta anak-anak konsisten. Hang Tuah memang bagus. Di babak kedua anakanak terlihat agresif karena buah defense yang bagus," jelas Ito, sapaan akrab Fictor Roring. Keberhasilan itu tidak terlepas dari peran Xaverius Prawiro dan Andakara Prastawa. Pada laga tersebut, Xaverius mampu mencetak 20 poin, sementara
Andakara menyumbangkan 18 poin. Tidak hanya itu saja, kedua pemain asing baru Pelita Jaya, Carlton Hurst dan Nate Bardield juga mampu membuktikan kemampuannya pada laga itu. Masing-masing mampu mencetak 13 dan 17 angka. Uniknya sebelum laga berlangsung, para pemain Pelita Jaya mengenakan seragam dengan motif yang sama. Pada bagian depan terdapat tulisan strong dan di bagian belakang terdapat tulisan Bradford disertai nomor 10. Hal tersebut semata-mata dilakukan sebagai bentuk penghormatan karena pada seri sebelumnya Bradford mengalami cedera yang cukup parah.(jpg/ksm)
JPG
KALAHKAN HANG TUAH: Pelita Jaya berhasil mengalahkan Hang Tuah, Jumat (25/1/2019).
JAKARTA (RP) - Pelatih kepala tim nasional bulu tangkis Jepang Park Joo Bong memasang target timnya meraih gelar juara di Piala Sudirman 2019 yang akan berlangsung bulan Mei mendatang. Gelar ini menjadi penting untuk Joo Bong karena Jepang sama sekali belum pernah menjuarai turnamen beregu campuran tersebut. Untuk diketahui, Jepang sudah pernah memenangi sejumlah turnamen besar mulai dari Olimpiade, Kejuaraan Dunia, Piala homas dan Uber, serta Asian Games. Namun, mereka belum pernah merasakan manisnya menjuarai Piala Sudirman. Terakhir, mereka hanya bisa mengangkat medali perunggu di Piala Sudirman 2017. "Piala Sudirman adalah target
BUKU Nasihat tanpa Menggurui Oleh MUHAMMAD AMIN
gap nasihat panjang jelang pernikahan itu justru tidak JELANG pernikahan, biasanya efektif. Penyebabnya adalah akan berjejal nasihat kepada konsentrasi yang sudah fokcalon pengantin. Nasihat dari us pada pernikahan. Nasihat orang tua, calon mertua, abang, cukup dengan beberapa kata kakak, datuk, nenek, tokoh mas- yang membangun. Nasihat yarakat, tokoh adat, kaum cerdik pernikahan yang penting tentu pandai, dan lainnya. Nasihat dari orang tua. Itu pun tak boleh yang berjibun itu alih-alih bisa terlalu berpanjang-panjang. masuk ke kepala kedua memNasihat yang panjang boleh pelai. Malah mungkin membuat saja diberikan. Hanya saja tenpusing mereka. tu bukan dua atau tiga hari Banyak ahli yang mengang- sebelum menikah. Nasihat itu harus diberikan bertahun-tahun jelang Mari Membaca Pantun Nasihat Pernikahan pernikahan. Itu yang akan berkesan. Itu Penulis : Irwan Prayitno yang akan membuat Penerbit : Esensi, Jakarta calon mempelai Cetakan : Pertama, 2018 ingat lebih lama. Tebal : 225 halaman Bukan nasihat instan yang panjang
REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
di poin-poin kritis," ujar Liliyana. "Puji Tuhan, saya surprise dengan hasilnya. Makanya saya berterima kasih sama Owi yang sudah ikut berjuang," tambahnya.(ksm)
Jepang Incar Gelar Juara Piala Sudirman 2019
Kado Manis untuk Wayne Bradford JAKARTA (RP) - Pada Jumat (25/1) kemarin menjadi hari bahagia bagi salah satu pemain Pelita Jaya, Wayne Bradford. Pasalnya tim yang dibelanya mampu memberikan kado manis berupa kemenangan. Bertempat di C'Tra Bandung, Pelita Jaya mampu menaklukan Hang Tuah pada hari pertama Kompetisi IBL Pertamax seri kelima. Mereka berhasil membungkam tim tersebut dengan skor yang terpaut tipis, 82-79. Pelatih Pelita Jaya, Fictor Roring mengaku kemenangan yang didapat timnya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Pasalnya Hang Tuah mampu mengeluarkan performa yang bagus. Terbukti pada kuarter pertama dan kedua tim tersebut
game kedua, Owi/Butet menang cepat 21-11. “Kuncinya di game pertama. Apalagi dukungan suporter di Istora sangat luar biasa. Lawan sudah kena mentalnya. Kami akhirnya bisa menang
dan melelahkan dalam sehari semalam. Atau nasihat itu diberikan dalam bentuk yang indah. Salah satunya dengan pantun. Dengan pantun, kalimat-kalimat nasihat terasa lebih indah dan mengena. Orang tak merasa diintimidasi dengan nasihat atau petuah menggurui. Kelebihan pantun memang akan mengajak, menasihati dengan indah tanpa menggurui. Buku yang ditulis Gubernur Sumatera Barat ini berisi nasihat-nasihat lengkap guna membantu para pengantin baru untuk saling menjalin hubungan rumah tangga. Dikemas dalam bentuk pantun, nasihat-nasihat tersebut diharapkan dapat menyentuh dan dinikmati segenap lapisan masyarakat.***
___
kami berikutnya karena kami belum pernah menang. Memang persaingan untuk masuk kualiikasi Olimpiade Tokyo 2020 tetap jadi prioritas utama, tapi untuk pertandingan beregu, Piala Sudirman adalah turnamen yang tidak kalah penting. Dengan komposisi pemain kami saat ini, kami yakin bisa juara," kata Joo Bong seperti dikutip situs resmi BWF. Joo Bong mengakui, keyakinannya meraih gelar juara Piala Sudirman 2019 yang akan digelar di Nanning, Tiongkok nanti tidak lepas dari meroketnya penampilan ganda campuran Yuta Watanabe/ Arisa Higashino. Hadirnya Yuta/ Arisa dinilai Joo Bong membuat komposisi timnya di semua sektor sudah komplit.(jpg/ksm)
BUKU BARU ___
Sang Ahli Strategi Perang Nabi Daud AS Penulis : Mohammad Ibnu Penerbit : Erlangga for Kids, Jakarta Cetakan : Pertama, 2018 Tebal : 53 halaman
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
SINEMA
Riau Pos
l AHAD 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 15
he Mule
Veteran Perang Pengedar Narkoba BAYANGKAN jika ada seorang veteran perang yang menghabiskan masa tuanya menjadi bandar sekaligus kurir narkoba. Diangkat dari kisah nyata, ilm he Mule menceritakan mengenai hal tersebut. he Mule adalah ilm American-crime yang diproduksi dan disutradarai oleh Clint Eastwood, yang juga memainkan peran utama. Film ini diadaptasi dari artikel he New York Times yang berjudul he Sinaloa Cartel’s 90-Year-Old Drug Mule tulisan Sam Dolnick. Dibintangi oleh Bradley Cooper, Laurence Fishburne, Michael Peña, Dianne Wiest, dan Andy García. Artikel New York Times yang diangkat menceritakan seseorang bernama Leo Sharp, seorang veteran Perang Dunia II berusia 90 tahun yang menjadi pengedar narkoba untuk Kartel Sinaloa. Sang sutradara yang juga merupakan sang tokoh utama, Clint Eastwood, membuat ilm ini dari sudut pandang yang berbeda. Earl Stone (Clint Eastwood) adalah seorang veteran Perang Dunia II berusia 90 tahun pemilik Sunnyside Flowe Farm. Memiliki tuntutan hidup yang berat ditambah hubungannya yang retak dengan anak perempuannya, Iris (Alison Eastwood), ia berubah menjadi seorang bandar sekaligus kurir narkoba tertua di tempatnya. Earl Stone kemudian tertangkap membawa truk yang berisi kokain seharga lebih dari
3 juta dolar Amerika. Ia akan mengantarkan kokain itu ke salah satu gembong narkoba terbesar yang ada di Meksiko yaitu Sinaola Cartel. Collin Bates (Bradley Cooper) ditugaskan untuk menyelidiki Sianola Cartel yang semakin lama semakin besar. Di sisi lain, Earl Stone harus menjaga Iris dan juga cucunya Grinny (Taissa Farmiga) dari ancaman bahaya. Lalu, bagaimana nasib Earl Stone pada akhirnya? Apakah hubungan dengan keluarganya membaik atau berubah menjadi semakin buruk? Apakah ia dapat melindungi anak dan cucunya dari ancaman bahaya? Film he Mule garapan Clint Eastwood ini akan segera tayang di bioskop pada 30 Januari 2019.(int/mng)
FOTO-FOTO: INTERNET
Close
Selamatkan Seorang Pewaris Kekayaan FILM Close mengisahkan seorang anggota pasukan khusus yang bertugas melawan teroris dan menyelamatkan seorang pewaris kaya. Film ini bergenre action thriller yang disutradarai oleh Vicky Jewson, salah satu sutradara ilm terkenal yang berasal dari Amerika Serikat. Sebelumnya, Jewson juga pernah menyutradari salah satu ilm Box Oice Born To War yang dirilis pada 2014. Tak hanya menjadi sutradara, Vikcy Jewson juga berperan sebagai penuis skenario dengan Rupert Whitetaker. Film ini juga diproduseri oleh Rupert Whitetaker. Film ini turut dibintangi oleh aktor dan aktris Hollywod, seperti Naomi Rapace yang berperan utama dalam ilm ini sebagai Sam. Dan turut dibintangi pula berbagai aktor papan atas lainnya seperti Indira Varma, Eoin Macke, Sophie Nelise, Akin Gazi, Huw Parmenter, George Georgiou, Charley Palmer Rothwell, Mimi Keene, Olivia Jewson, Sargon Yelda, Christoper Scuieref, Jonathan Michaels, Cherise Sil-
REDAKTUR: MONANG LUBIS
Zoe memang sudah menjadi incaran dari banyak penjahat, baik kelas atas hingga teroris yang ingin menculiknya dan menjadikannya sebagai tawanan. Ini lah yang membuat Sam harus bekerja dengan lebih waspada dan teliti selama menjaga Zoe hingga sampai di tujuan perjalanan. Awalnya semua baik-baik saja dan berjalan sesuai apa yang direncakan. Hingga pada akhirnya sekumpulan teroris
menyergap kendaraan yang digunakan Sam dan Zoe dan melakukan penyerangan. Sam kemudian bergegas untuk menyelamatkan Zoe dan membawanya kabur dari penyerangan teroris tersebut yang menginginkan nyawa Zoe. Akankah Sam berhasil menyelamatkan Zoe dan menyelesaikan tugasnya sebagai BodyGuard? Temukan jawabannya pada tanggal 1 Februari 2019 mendatang.(int/ mng)
FOTO-FOTO: INTERNET
verstri, Lauren Harris dan masih banyak lainnya. Film Close mengisahkan tentang Sam, pasukan khusus yang memiliki tugas penting untuk melawan teroris. Dia diberikan sebuah misi khusus menjadi seorang body guard yang menjaga Zoe, seorang anak yang kaya raya.
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 16
PERBAIKAN JALAN: Dinas PUPR Provinsi Riau memperbaiki jalan Perawang-Siak tidak jauh dari Jembatan Sultan Syarif Hasyim Kecamatan Tualang yang rusak dan sempat terjadi antrena panjang, Sabtu (26/1/2019).
EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS
Pemkab Meranti Ajukan Kemudahan Impor SELATPANJANG (RP)- Menjelang perayaan Imlek, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti, kembali mengajukan permintaan kemudahan impor buah-buahan, dan minuman kaleng kepada pemerintah pusat. Langkah tersebut menindaklanjuti permohonan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dalam memenuhi kebutuhan perayaan Imlek pada Selasa (5/2) mendatang. Seperti dibeberkan, Kabid Perdagangan Disperindagkop-UKM Kabupaten Kepulauan Meranti, Ade Suhartian, Jumat(25/1/19) sore. Disperindag telah mengajukan permohonan tersebut di Kementerian Perdagangan dan Badan Karantina Pertanian pada 12 Januari lalu. “Bentuknya buah-buahan, mulai dari jeruk oranye, anggur, longan, hingga buah naga. Selain buah, juga untuk minuman kaleng . Namun, jawaban secara resmi dari mereka belum kita diterima,� ungkapnya. Secara rinci, dari usulan FKUB yang ia terima, untuk kebutuhan buah-buahan yang diusulakan sebanyak 9.200 kotak. Sementara minuman kaleng yang diajukan sebanyak 7.000 cans. Selain permohonan kemudahaan impor, pihaknya juga mengajukan surat permohonan audiensi kepada kementerian terkait. (ksm)
Jalan Siak-Perawang Dikerjakan Jelang Di-rigid Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Siak BUPATI Siak H Syamsuar melalui Dinas PU Tarukim menyurati Dinas PUPR Provinsi Riau, Kamis petang. Permintaan agar Pemprov Riau memperhatikan ruas jalan di Kabupaten Siak, terutama lintas Siak-Perawang yang rusak berat karena hancur dan berlubang langsung dijawab dengan aksi di lapangan. Dua hari berselang setelah surat permintaan Gubernur
inta agar ruas jalan provinsi di wilayah Siak dapat diperbaiki. “Jalan rusak itu, kita upayakan fungsional terus. Pekerjaan sudah dilakukan. Bukan saja di lintas Siak-Perawang, tapi beberapa daerah lain juga,� kata Dadang. Ruas jalan Siak-Perawang memang sering rusak parah. Awal tahun ini juga kembali terjadi, diperparah dengan curah hujan dan kendaraan bertonase berat melintas secara simultan. Alhasil, ruas jalan jelang jembat-
Begal Hajar dan Larikan Motor Korban RENGAT (RP) – Candra Saputra (24) warga Desa Sumber Sari, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), terpaksa kehilangan motor Beat, setelah bertarung melawan begal. Bahkan, korban terpaksa harus dirawat di puskesmas setelah kepalanya dihajar dengan linggis oleh pelaku. Pencurian dengan kekerasan (curas) yang dialami korban mirip dengan modus yang dilakukan begal. Namun, saat ini kejadian yang dialami korban yang juga karyawan salah satu ritel di Kabupaten Inhu, sudah ditangani Kepolisian Sektor (Polsek) Pasir Penyu. Kapolsek Pasir Penyu Kompol Dwi Kormal melalui Kanit Reskrim Polsek Pasir
ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS
Riau terpilih tersebut agar jalan diperbaiki. Pada Jumat petang hingga Sabtu (26/1) sudah dilakukan pekerjaan fungsional. Pekerjaan perbaikan sementara ini dilakukan jelang dilakukan perbaikan permanen dengan rigid di sekitar jembatan Maredan tersebut. Demikian diungkapkan Kadis PUPR Riau Dadang Eko Purwanto ketika dikonirmasi Sabtu pagi. Dijelaskannya surat dari Pemkab Siak melalui Dinas PU Tarukim Siak tersebut mem-
KASMEDI/RIAU POS
LUKA ROBEK: Candra Saputra, warga Desa Sumber Sari, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Inhu mengalami luka robek di bagian kepala kirinya setelah berkelahi dengan pelaku curas, Sabtu (26/1/2019).
Penyu Iptu Jose Rizal mengisahkan, malam itu korban bersama kekasihnya, Qhori Wulandari (21) yang juga karyawan ritel, sedang berduaan di lapangan kosong. Korban didatangi dua pelaku yang membawa sebilah linggis. Tidak dijelaskan pembic-
araan antara korban dengan pelaku, hanya saja antara korban dan pelaku terjadi perkelahian. Akibat perkelahian itu, korban mengalami robek pada bagian kepala. “Motor dibawa kabur. Sementara linggis masih di lokasi kejadian,� ungkapnya.(kas)
an Maredan menjadi hancur dan berlubang seperti kubangan. Kondisi ini pun mengakibatkan antrean panjang karena kendaraan sulit melintas. Bahkan beberapa truk bertonase berat harus rela menunggu seharian untuk dapat melintas. Menurut Dadang, pekerjaan fungsional sudah dikerjakan di lokasi dan penanganan selanjutnya menunggu proses lelang pekerjaan untuk tahun anggaran 2019 ini. “Tahun ini kita tangani den-
gan konstruksi rigid pavement. Tentu proses pekerjaan permanen sedang menunggu tahapan sesuai mekanisme aturan,� jelas Dadang. Pemberitaan Riau Pos kemarin, kerusakan jalan provinsi yang berjarak sekitar 300 meter dari Jembatan Sultan Syarif Hasyim Kecamatan Tualang diperparah lagi dengan terpuruknya dua truk, pada Kamis (24/1. Mengakibatkan kendaraan dari dua arah tidak bisa melintas.(mng)
Pembenahan Aset Diharapkan Jadi Fokus Gubri Terpilih PEKANBARU (RP) - Gubernur serta Wakil Gubernur Riau terpilih Syamsuar-Edy Natar dijadwalkan dilantik Presiden pertengahan Februari mendatang. Dengan adanya kepemimpinan baru tersebut, diharapkan sejumlah permasalahan yang ada dapat segera dibenahi. Salah satunya masalah aset yang dimiliki Pemprov Riau. Baik berupa aset tanah maupun bangunan. Harapan itu disampaikan Sekretaris Komisi III DPRD Riau Suhardiman Amby , Sabtu (26/1) siang. Ia menuturkan, saat ini banyak aset yang berpotensi menghasilkan terbiarkan. “Contoh kecilnya saja aset tanah di Jalan Sudirman, Pekanbaru. Kemudian ada
juga aset tanah di kawasan industri Kota Dumai. Itu sedikit contoh saja. Banyak aset lainnya,� ucap Suhardiman. Selama ini, DPRD sendiri dikatakan dia sudah berulang kali membahas masalah aset bersama instansi terkait. Namun, sampai saat ini tidak ada penyelesaian yang baik. “Kendalanya saya pikir ada pada OPD yang berkaitan dengan masalah aset. Saya berkeyakinan Pak Syam di awal menjabat akan segera melakukan pembenahan. Termasuk mengganti sejumlah pejabat yang tidak kompeten,� sebutnya. Ia menambahkan adanya dugaan manipulasi aset yang dimiliki pemprov untuk keuntungan satu pihak.(nda)
ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
DINAMIKA KOTA MASA DEPAN Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 17
Ibu Muda dan Anak asal Kuansing Terlantar
Tak Punya Uang, Tiga Bulan Jalan Kaki ke Pekanbaru “Sudah tiga hari di sini (Pekanbaru, red). Tidur di pinggir Jalan. Makan dikasih orang yang lewat.’’ MIRSHAL/RIAU POS
TERLANTAR: Putri (25) dan anaknya Meri (5) yang sedang dikompres karena demam di trotoar Jalan Jenderal Sudirman dekat lyover simpang Jalan Harapan Raya, Sabtu (26/1/2019). Warga asal Kuansing ini sudah tiga hari terlantar di Kota Pekanbaru.
Laporan DOFI ISKANDAR, Kota NAMANYA Putri. Usianya 25 tahun. Bersama anaknya Meri
yang baru berusia lima tahun, janda beranak dua ini nekat datang ke Kota Pekanbaru. Tak ada uang yang ia miliki. Dari tempat asalnya, Desa Pasar Baru Pangian, Kecamatan Pangean, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Putri dan Meri berjalan kaki. Perlu waktu tiga bulan untuk sampai
ke Kota Pekanbaru. “Sudah tiga hari di sini (Pekanbaru, red). Tidur di pinggir jalan. Makan dikasih orangyang lewat,� kata Putri saat ditemui Riau Pos di trotoar Jalan Jenderal Sudirman dekat lyover simpang Jalan Harapan Raya, Sabtu (26/01). Selama tiga hari itu, ia dan
Bandar Narkoba Diringkus saat Mau Transaksi
ď Ž Baca Tak Halaman 18
Ada Poliklinik Gratis di Masjid Paripurna
KOTA (RP) - Seorang bandar narkotika jenis sabu-sabu dan pil ekstasi berinisial RA alias Rudi (35, warga Jalan Selais, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai tak dapat berkutik saat diringkus aparat kepolisian. Ia ditangkap saat akan melakukan transaksi narkoba Jumat (25/1) sekitar pujul 23.30 WIB. Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Budhia mengatakan bahwa, tersangka RA ditangkap pada Jumat (25/1) sekitar pukul 23.30 WIB. Saat itu, tim opsnal Polsek Payung Sekaki mendapat informasi bahwa adanya seorang lelaki yang akan melakukan transaksi jual beli narkotika jenis sabu-sabu di Jalan Gabus, Marpoyan Damai. ď Ž Baca Bandar Halaman 18
Laporan SOLEH SAPUTRA, Kota
MHD AKHWAN/RIAUPOS
BAZAR IMLEK: Masyarakat Tionghoa berkumpul di Jalan Dr Leimena (Jalan Karet) yang sedang diadakan kegiatan bazar sempena menyambut Tahun Baru Imlek 2570, Kamis (24/1/2019) malam. Bazar ini berakhir hari ini, Ahad (27/1/2019).
Berburu Street Food di Bazar Imlek
Gila Selie BAGI para maniak selie, sudah pasti akan merasa gelisah bila tidak mengambil beberapa kali pose selie untuk diabadikan melalui sosial media pribadi. Namun, apa jadinya kalau pose tersebut tenyata malah menganggu kenyamanan orang lain, sehingga membuat sedikit keributan di area publik. Inilah yang terjadi pada Aulia (40). Sabtu (26/1) ď Ž Baca Gila Halaman 18
ď Ž REDAKTUR: GEMA SETARA
anaknya terlantar. Berpindah-pindah dari satu jalan ke jalan yang lain. Berhenti di Jalan HR Soebrantas, lalu ke Jalan Tuanku Tambusai, dan kemudian ke Jalan Sudirman. Putri mengaku tidak memiliki sanak atau saudara. Tujuannya
SENAPELAN (RP) - Ada yang berbeda di kawasan Jalan Dr Leimena atau Jalan Karet, Pekanbaru. Jalan yang dujuliki sebagai China Town atau Kampung Tionghoa ini sedang berlangsung bazar dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek 2570. Lampion-lampion indah berwarna merah tampak terbentak di sepanjang tersebut. Alunan lagu-lagu Mandarin dilantunkan sepanjang bazar ber-
langsung. Dari berbagai hal yang tersaji dalam baazar tersebut, ada satu yang menarik perhatian. Yakni deretan pedagang street food yang memenuhi sisi kiri kanan jalan. Aneka rupa jajanan dijual oleh pedagang. Mulai dari makanan hingga minuman, semua lengkap tersedia. Kehadiran street food ini pun tak ayal menjadi daya yarik bagi pengunjung. Anni-
ta, salah satu dari pengunjung yang datang malam itu, Jumat (25/1) mengaku senang dengan adanya bazar imlek yang disandingkan dengan kuliner. ‘’Jadi di sini, kita bukan hanya bisa melihat indahnya lampion pada malam hari saja. Tapi juga bisa berwisata kuliner. Banyak sekali jajanan menarik disini. Harganya relatif murah dan rasanya ď Ž Baca Berburu Halaman 18
SELAIN akan membuat koperasi syariah pada masjid paripurna, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru juga akan melengkapi dengan poliklinik gratis. Khususnya pada masjid-masjid paripurna di tingkat kecamatan. Plt Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Pekanbaru Idrus mengatakan, selain masih mematangkan konsep pendirian koperasi, pihaknya saat ini bersama instansi terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan juga tengah membahas pembuatan poliklinik di masjid-masjid paripurna. “Rencana pendirian poliklinik ini juga merupakan instruksi dari Pak Wali Kota. Karena tupoksinya ada di Dinas Kesehatan, maka kami koordinasikan dengan dinas tersebut,â€? katanya. Dari informasi awal yang pihaknya terima, poliklinik di masjid paripurna tersebut akan diawasi oleh puskesmas terdekat. Kemudian poliklinik tersebut juga direncanakan akan melayani masyarakat yang berobat secara gratis. “Contohnya masjid paripurna tingkat kota, karena dekat dengan Puskesmas Langsat, Sukajadi. Puskesmas itulah yang melakukan pengawasan serta support obat-obatan. Untuk biaya pengobatan gratis semua, karena sifatnya pengobatan ringan,â€? ujarnya. Sementara itu, untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat disekitar masjid. Dinas Koperasi UMKM bekerja sama dengan bagian kesejahteraan masyarakat ď Ž Baca Ada Halaman 18
ď Ž TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN
KOMUNITAS Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 18
KOMUNITAS INOVATOR NUSANTARA FOR RIAU POS KOMUNITAS INOVATOR NUSANTARA FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA : Anggota Komunitas Inovator Nusantara Riau berfoto bersama usai mengikuti acara talkshow beberapa waktu lalu.
TERIMA PENGHARGAAN : Koordinator Inovator Nusantara Riau saat menerima penghargaan kemanusiaan dari pihak Dompet Dhuafa.
Inovator Nusantara Riau
Kontribusi Nyata Bagi Indonesia KOMUNITAS yang satu ini bernama Inovator Nusantara Riau. Hadir sebagai wadah inovatifnya para pemuda. Inovator Nusantara Riau merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat penggerak kolaborasi karya pemuda. Memberikan kontribusi nyata bagi Indonesia adalah tujuan utama dari komunitas ini. Inovator Nusantara Riau berdiri enam bulan setelah Inovator Nusantara Pusat, tepatnya pada bulan September 2017. Inovator Nusantara Riau adalah satu dari empat belas cabang regional dari Inovator Nusantara yang didirikan oleh lima CO Founder yaitu Yogi Lasril, Arrayan Firdaus, Haris Fakhrullah, Satria dan Ignatius Axel Hutomo. Riau menjadi cabang regional pertama yang melakukan open recruitment, setelah Inovator Nusantara Pusat yang bertempat di Kota Malang, Jawa Tengah. "Kalau untuk di Riau sendiri, base camp kita berada di Jalan Balam Sukajadi," tutur Reza, Koordinator Inovator Nusantara Riau. Terbentuknya komunitas ini dilatarbelakangi oleh keinginan
FOTO BERSAMA: Anggota Komunitas Inovator Nusantara Riau berfoto bersama usai mengikuti acara talkshow beberapa waktu lalu.
KOMUNITAS INOVATOR NUSANTARA FOR RIAU POS
pemuda-pemudi daerah Riau untuk melakukan program-program kebaikan, kolaborasi dalam mempercepat Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) di Riau sendiri. Dikoordinir oleh Reza Harry Bastian, Inovator Nusantara Riau kini memiliki lima divisi yaitu Sekretaris Bendahara, Dinas Pengembangan Sumber Daya Ma-
nusia, Dinas Manajemen Program Media dan Komunikasi, Dinas Usaha Kemitraan Mandiri, Dinas Pemberdayaan Desa dan Mobilisasi Relawan. "Kegiatan rutinitas dari Inovator Nusantara Riau sendiri untuk beberapa waktu ini, masih bersifat kondisional. Tergantung kebutuhan dari pengurus. Akan tetapi untuk tahun ini dan
kedepannya, kami akan berfokus mengembangkan desa yang ada di wilayah Riau," ungkap Reza. Reza dan teman-temannya bertekat untuk terus berusaha dalam menciptakan jaringan kepemudaan yang terintegrasi, mengembangkan pemimpin-pemimpin muda, yang siap berkarya sesuai dengan bidangnya dan mengkolaborasi-
kan berbagai ide menjadi karya nyata bagi masyarakat. Saat ini, Inovator Nusantara Riau memiliki puluhan anggota. Selama sepak terjangnya, Inovator Nusantara Riau telah capai banyak prestasi. Diantaranya, sukses melaksanakan Talkshow di Kongkow Komunitas yang dilaksanakan pada akhir tahun kemarin, dengan melibatkan sejumlah pemuda-pemudi komunitas se-Pekanbaru bertukar pikiran membuat rancangan program kerja mengenai pendidikan. Memperoleh Penghargaan Kemanusiaan dalam kontribusi mendukung Program Kemanusiaan Bencana Alam. Menggelar Inovator Essai Competition, dengan melibatkan seluruh mahasiswa Inspiratif dan Inovatif dari Nusantara. Reza mengatakan, dalam waktu dekat ini mereka akan membuat program Desa SDG's Sustainable Development Goal's (Desa SDG's) yang akan segera launching di beberapa desa yang ada di Riau. Inovator Nusantara Riau berkomitmen untuk terus memberikan
kontribusi bagi Indonesia. Berupa kolaborasi karya pemuda dalam memberdayakan masyarakat, berlandaskan pada tujuh belas poin SDG's, dengan 169 capaian yang terukur dan tenggat yang telah ditentukan oleh PBB sebagai agenda dunia pembangunan. Demi kemaslahatan manusia dan planet bumi. Inovator Nusantara Riau berharap dapat tetap eksis dan konsisten dalam berkontribusi mempercepat Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Riau. Mereka berkeinginan agar selalu jadi bermanfaat antar sesama masyarakat. "Kami ingin menjadi aspek penting dalam menggali minat bakat pemuda Indonesia. Dengan berlandaskan sistem kekeluargaan, kami, Inovator Nusantara Riau siap merangkul setiap pemuda yang ingin belajar, ingin kreatif, ingin inovatif dan bisa diajak bekerja sama dalam memaksimalkan SDG's untuk Indonesia, khususnya wilayah Riau. Siapapun bisa bergabung," seru Reza di akhir.(azr)
Ada Poliklinik Gratis di Masjid Paripurna Sambungan dari hal 17 juga akan melengkapi masjid paripurna di Pekanbaru dengan koperasi syariah. Kepala Bagian (Kabag) Kesra Pekanbaru, H Sarbaini mengatakan, pada tahap awal ini, pihaknya menargetkan akan membentuk koperasi syariah pada masjid paripurna tingkat kecamatan. Untuk mewujudkan konsep tersebut, saat ini
pihaknya tengah melakukan pembahasan bersama pihak Dinas Koperasi. “Masjid paripurna inikan di bawah koordinasi Kabag Kesra.Jadi, dalam hal rencana pembuatan koperasi syariah ini kami berusaha memfasilitasi dengan Dinas Koperasi. Target kami minimal akan terbentuk di masjid paripurna 12 kecamatan terlebih dahulu,” katanya.(yls)
Berburu Street Food di Bazar Imlek Sambungan dari hal 17 enak,’’ ujarnya. Untuk yang haus, kamu bisa menghampiri stan pedagang yang menjual beraneka jenis minuman. Mulai dari jus, es mangga, thai tea, ice cream hingga kopi. Bagi yang ingin ngemil, banyak sekali pilihannya. Ada gulali hingga takoyaki. Pilihan yang lebih mengenyangkan juga tersedia. Seperti nasi khas Bali dan juga chicken wings yang langsung dimasak di stand penjual. Puas icip-icip, pengunjung tampak berswafoto bersama keluarga dan teman-teman mereka dengan latar belakang lampion merah yang indah. Dikatakan oleh Ketua
Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau, Peng Suyoto, bahwa bazar tersebut akan berlangsung hingga hari ini, Ahad (27/1). Adapun para pedagang yang berada di kawasan baazar merupakan anggota dari UMKM. ‘’Dalam rangka menyambut Imlek, kami menyelenggarakan beragam kegiatan. Salah satunya bazar UMKM ini yang belangsung dari 24-27 Januari di China Town Jalan Karet,’’ jelasnya. Ia berharap, bazar tersebut bisa menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat. Di sisi lain, bazar juga diharapkan mampu memajukan UMKM yang ada di Pekanbaru.(azr)
Bandar Narkoba Diringkus saat Mau Transaksi Sambungan dari hal 17 Mendapatkan informasi tersebut, tim opsnal melakukan penyelidikan ke lokasi dan menemukan ada seorang lelaki yang mengendarai sepeda motor yang adalah RA. Saat akan diberhentikan oleh tim opsnal Polsek Payung Sekaki, RA turun dari sepeda motor dan membuang dua bungkus paket ukuran kecil yang diduga sabu-sabu. Melihat ada benda yang dibuang RA, petugas curiga dan mengambil benda yang dibuang ke aspal jalan. Setelah diperiksa, ternyata yang dibuang tersangka adalah narkoba jenis sabu-sabu. Tersangka kemudian diamankan dan diinterograsi. Saat pemeriksaan, tersangka mengaku dirinya masih ada menyimpan barang bukti lainnya REDAKTUR: GEMA SETARA
jenis sabu-sabu di rumah orang tuanya. Sabtu (26/1) sekitar pukul 01.00 WIB, tim opsnal Polsek Payung Sekaki melakukan penggeledahan ke rumah orang tua RA di Jalan Selais, Kelurahan Tangkerabg Barat, Kecamatan Marpoyan Damai. Dari hasil penggeledahan tersebut, petugas menemukan 12 bungkus paket ukuran sedang diduga sabu-sabu. Tidak hanya itu. Petugas juga menemukan 40 butir pil ekstasi, satu buah bong alat penghisap, mancis, dan kaca pirex. Tersangka RA dan semua barang bukti kemudian diamankan dan dibawa ke Polsek Payung Sekaki untuk diproses lebih lanjut. “Masih kami lakukan pengembangan. Saat ini anggota Polsek Payung Sekaki berada di lapangan,” kata Ipda Budhia.(man)
DOFI ISKANDAR/RIAU POS
BERI BANTUAN: Kepala Puskesmas Harapan Raya dr Indarwati (dua kanan) didampingi Ketua LBP2AR Rosmaini, anggota Polair Polda Riau Kurniawan dan Wakil Ketua LBP2AR, Achenk, menyerahkan bantuan kepada Putri, warga Kuansing yang terlantar di Kota Pekanbaru usai pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Harapan Raya, Sabtu (26/1/2019).
Tak Punya Uang, Tiga Bulan Jalan Kaki ke Pekanbaru Sambungan dari hal 17 datang ke Kota Pekanbaru karena ingin mengadu nasib mencari pekerjaan pascaditinggalkan suaminya yang meninggal sekitar dua tahun yang lalu akibat kecelakaan. “Saya datang ke sini ingin mencari pekerjaan. Tetapi tidak ada yang mau memberikan saya pekerjaan karena saya tidak memiliki kartu tanda penduduk (KTP) dan tidak pernah bersekolah,” tuturnya yang sedikit terbata-bata. Lanjutnya, di kampungnya Telukkuantan ia merasa seperti dikucilkan atau tidak dianggap oleh keluarga suaminya pascasuaminya meninggal. Di Taluk, tinggal menumpang bersama orang lain karena tidak memili-
ki rumah. “Di Taluk, saya tinggal menumpang tidur di tempat orang lain. Selain Meri ini, saya juga punya seorang anak yang berusia 1 tahun lebih dan sekarang sudah tidak bersama saya lagi. Dibawa dan dijual oleh teman saya,” ucapnya. Putri mengaku dari Taluk ke Pekanbaru berjalan kaki sambil menggendong anaknya Meri. Perjalanan sekitar kurang lebih selama tiga bulan. Karena tidak memiliki uang, ia terpaksa tidur di jalan. ‘’Selama di perjalanan, kami dikasi makan masyarakat yang melintas. Saya ingin balik ke kampung (Taluk) tapi tidak memilki uang. Saya ingin berladang dan menanam padi di kampung,” pintanya. Salah seorang pengedara
roda empat yang juga seorang anggota polisi berdinas di Polda Riau, Kurniawan mengatakan, saat pulang kerja (dinas) melintas di lyover persimpangan Jalan Harapan Raya-Jalan Jenderal Sudirman, ia melihat seorang ibu bersama anaknya tidur di pinggir jalan. Terlihat ibunya mengkompres anaknya yang sedang sakit. “Saya sangat kasihan, lalu saya hampiri memberikan makanan dan membawa anaknya berobat,” ujarnya kepada Riau Pos, Sabtu (26/01). Wakil Ketua Lembaga Bantuan Peduli Perempuan dan Anak Riau (LBP2AR), Achenk mengatakan, ia juga melihat seorang perempuan bersama seorang anak sedang tidur beralaskan kain di pinggir Jalan
Jenderal Sudirman. “Saya hampiri dan bertanya. Saat itu juga saya langsung menghubungi Ketua LBP2AR agar bersama-sama memberikan bantuan. Alhamdulilah beliau langsung datang,” ujar Aceng, Sabtu (26/01). Ketua Lembaga Bantuan Peduli Perempuan dan Anak Riau (LBP2AR) Rosmaini mengatakan, sangat sedih dan prihatan melihat kondisi Putri bersama anaknya tidur di pinggir jalan. Kondisi ini sangat riskan sekali bagi mereka baik itu dari keamanannya maupun kondisi kesehatannya. “Kami akan memulangkannya ke kampung halamannya di Desa Pasar Baru Pangian. Karena kalau berlama-lama di sini tidak akan aman.
Apalagi tidur di pinggir jalan,” ujarnya. Aceng menambahkan, sebelum mengantarkan Putri dan anaknya ke tempat angkutan umum tujuan Taluk, kami membawanya terlebih dahulu ke Puskesmas Harapan Raya untuk mengecek kembali kondisi kesehatan Meri yang semalam mengalami kondisi badan panas. Kepala Puskesmas Harapan Raya Inda Wati juga memberikan bantuan makanan biskuit untuk Meri. “Saya bersama ketua LBP2AR Rosmaini dan anggota polisi dari Polda Riau Kurniawan mengantarkan Putri bersama anaknya ke angkutan umum menuju Taluk. Kami juga memberikan ongkos dan uang saku kepada Putri,” terangnya.***
salah seorang pengunjung mencoba untuk menegurnya. Bahkan, mereka berdua sempat beragumentasi sesaat. “Eh, Mbak, bisa cepat nggak bayar barang belanjaannya. Ini kita masih panjang loh antreannya untuk membayar. Bukannya diperlihatkan dengan ke sok gayaannya Mbak dan anak Mbak,” celetuk salan seorang pengunjung.
Namun bukannya menghentian kwguatanberswafoto tersebut, Aulia malah menganggap ucapan itu hanya sebatas angin lalu. “Hmmmm... apa urusannya dengan kamu. Ini kan hape saya, ya terserah saya lah mau pakai untuk apa,” celetuk Aulia yang langsung pergi meninggalkan orang-orang yang membencinya. Alamaaak!(ayi)
Gila Selie Sambungan dari hal 17 Aulia bersama putrinya yang berusia (14) tengah mengantre di salah satu minimarket terkemuka di Kota Bertuah. Sejak awal masuk ke dalam minimarket, Aulia sudah melakukan siaran langsung melalui sosial media pribadinya dengan mengabadikan kegiatan belanja mereka berdua.
Hampir di setiap sudut toko menjadi latar belakang kegilaan berswafoto bagi ibu dan anak tersebut. Namun, tingkah laku yang tidak menyenangkan itu masih diperlihatkannya saat ingin menuju ke area kasir yang tersedia. Semua mata pengunjung tertuju pada keunikan dan kegilaan berswafoto yang mereka perlihatkan. Sampai-sampai teguran
yang dilakukan oleh salah seorang petugas yang mengawasi lokasi tersebut, hanya menjadi angin lalu bagi mereka. Sehingga seluruh pengunjung di lokasi tersebut semakin terlihat risih dengan tingkah ibu dan anak itu. Karena tak tahan dengan tingkah laku ke kanak-kanakan yang diperlihatkan oleh Aulia,
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
l info.zetizenriau@gmail.com l Basecamp zetizen Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3
Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 19
Efri Jinata Putra
Pintar Mengatur Waktu EFRI Nata, mungkin itulah sapaan akrab untuk pemuda 21 tahun ini. Efri Nata adalah salah satu pemenang dari ajang Z Face Boy and Girl 2018. Dalam ajang tersebut Efri termasuk dalam 20 inalis terpilih. Efri pun mendapat selempang Best Vote berkat banyaknya kupon koran yang ia kumpulkan. Tidak hanya itu saja, Efri juga mempunyai banyak lagi prestasi. Mulai dari tingkat provinsi hingga nasional. Hal tersebut ia mulai sejak tahun 2015 lalu hingga saat ini. Memiliki bakat serta hobi dalam menari dan dance, membuat Efri menjadi pribadi yang berbeda dari yang lainnya. Selain menari, Efri juga hobi dengan komputer. Yang mana Efri menekuti salah satu Himpunan Mahasiswa Komputer yang ada di kampusnya dan menjadi King Ilmu Komputer di tahun 2018-2019. Efri juga melibatkan diri di salah satu organisasi kampus yang lebih dominan ke bidang seni sesuai dengan bakat dan hobinya tadi. ‘’Saya senang bisa terlibat dalam berbagai kegiatan. Saya ingin mengisi masa muda dengan penuh kegiatan positif,’’ ujarnya. Kesibukan Efri pada kegiatan di dalam kampus dan di luar kampus, membuat putra dari \ Irmis ini tidak melupakan kewajibannya sebagai mahasiswa. Hal tersebut membuat Efri pandai dalam memanage kegiatan dan waktunya sehari hari. Bagi Efri, memanage waktu itu sangat dibutuhkan. Agar kegiatan kita bisa tersusun rapi. Yang terpenting, itu harus dimulai dari niat kita ter-
lebih dulu. ‘‘Generasi milenial harus selalu bergerak di bidang bidang yang positif serta pandai membagi waktunya. Agar dapat bersaing dengan dunia luar. Dengan zaman yang terus berkembang, menurut saya banyak sekali anak muda yang membuang waktunya pada kegiatan yang kurang bermanfaat,’’ ujarnya lagi. Dalam memanage waktu, Efri membagiikan beberapa tips kepada para anak muda sekarang. Diantaranya ialah, menyelesaikan pekerjaan yang paling penting terlebih dahulu dan belajar untuk mengatakan kata tidak pada kegiatan yang akan membuang waktu kita. Efri juga mlanjutkan bahwa, jika fokus pada kegiatan dan tidak melakukan hal hal lain yang kurang penting, maka semua kegiatan kita tersebut akan teratur rapi dan sesuai rencana yang telah kita buat. Sepanjang kegiatan yang menumpuk. Efri bukan tidak mendapatkan kesulitan dalam mengatur berbagai hal nya. Efri juga sempat mengeluhkan jika ada jadwal kuliah yang bentrok, disaat semua jadwal sudah tersusun rapi dan tiba tiba diubah oleh para dosennya. Efri berharap kepada generasi muda, agar dapat membagi waktu. Baik dalam masa perkuliahan atau disaaat masih bekerja, harapnya. Mengerjakan hal yang dianggap penting, selalu positif, dan menggunakan IT dengan cerdas, tambahnya. Efri lanjut menambahkan sebuah kata motivasi untuk para generasi muda yaitu, reach dream as high as possible. (i
Nama:Efri Jinata Putra Ttl: Bukit Kauman, 14 September 1999 Hobi: Tari , dance, bermain komputer Pendidikan: TK Dramawanita Lubuk Jambi, SD N 012 Bukit kauman, MTs Muhammadiya lubuk jambi, SMA N 1 Kuantan Mudik Mahasiswa: Ilmu Komputer Universitas Riau Cita-cita: Pengusaha sukses Motto: Raihlah mimpi mu dan jadilah diri sendiri Riwayat prestasi: •Best Vote Z Face Boy Riau 2018 •Juara 3 festival tari daerah tingkat Kabupaten Kuansing 2015 •Juara 1 Putra Muslim 2015 •juara 2 Fasihon Show 2015 •Juara 3 Fasihon Show 2016 •Juara 2 Tari Daerah Tingkat Inhu-Kuansing 2017 •Harapan 1 Tari Daerah Tingkat Provinsi Riau 2017 •Juara 1 Parade Tari Daerah Tingkat Kabupaten 2017 •Juara 2 Parade Tari Daerah Tingkat Provinsi Riau 2018 •King Ilmu Komputer 2018/2019 •20 inalis zetizen riau pos 2018 ( BEST VOTE ) Nama orang tua: Ayah: Irmis Ibu: Asnimar
SMAN 7 Pekanbaru Gelar Workshop Menarik SMAN 7 Pekanbaru terus berbenah, berbagai upgrading turut dilakukan agar mengasilkan siswa unggul. Tak hanya edukasi kepada para pelajar, namun juga kepada tenaga pengajar. Hal ini ditandai dengan terlaksananya Workshop Peningkatan Profesional Pendidik dan Tenaga Kependidikan Menuju Sekolah Berkarakter, pada Sabtu (19/01) bertempat di Labor IPA SMAN 7 Pekanbaru. Kegiatan yang merupakan program kerja kepala sekolah ini, didukung penuh oleh Dinas Pendidikan Provinsi Riau dengan menghadirkan Drs H Zulkarnain Mpd selaku pengawas pembina SMAN 7 sekaigus pemateri. Saat ditemui usai acara, Drs H Zulkarnain Mpd mengatakan workshop ini penting bagi para tenaga pengajar agar dapat memahami dan memahami tugas dengan baik sehingga dapat menerapkan pendidikan berkarakter saat mengajar. "Kegiatan ini dilakukan agar semua tenaga Aparatur Sipil Negara (ASN) dan honorer di SMAN 7 bisa memahami dan memaknai tugas pokok dan fungsinya masing-masing agar tercapai karakter yang baik harapan bangsa, untuk memicu kinerja yang baik di SMAN 7 Pekanbaru. Oleh ka-
BERIKAN MATERI: Kepala SMAN 7 Pekanbaru, Hj Nurafni Mpd saat memberikan materi pada Workshop Peningkatan Profesional Pendidik dan Tenaga Kependidikan Menuju Sekolah Berkarakter pada Sabtu (19/01) bertempat Labor IPA SMAN 7 Pekanbaru.
IPA SMAN 7 PEKANBARU FOR RIAU POS
rena itu guru-guru kita bina dengan pendidikan berkarakter agar mampu menerapkan pada pembelajaran, sehingga menghasilkan siswa yang terdidik berkarakter, " jelasnya kepada Zetizen Riau Pos akhir pekan lalu. Senada dengan hal tersebut, Hj Nurhafni Mpd selaku Kepala SMAN 7 Pekanbaru mengatakan dengan
ilmu yang diberikan narasumber akan menciptakan tenaga-tenaga pendidik yang profesional. "Saat ini adalah era pembelajaran abad ke 21 dan revolusi 4.0 maka dengan itu kita persiapkan para tenaga pengajar dengan pembekalan agar menghasilkan siswa-siswa unggul," ujarnya.
"Harapan kita mudah-mudahan dengan ilmu yang diberikan narasumber dan dalam proses yang berjalan nanti hasilnya akan lebih baik lagi, guru-guru kita lebih profesional dan kompetensi aka meningkat lagi untuk kemajuan SMAN 7 Pekanbaru dan pendidikan di Povinsi Riau," tutupnya.(y)
FOTO BERSAMA : Dua pasang Calon Ketua dan Wakil OSIS Foto bersama Komisioner KPU Kota Pekanbaru, Yeli (tengah) didampingi Rahma, Kepala SMPIT FIS dan Guru belum lama ini.
Ketua OSIS SMPIT FIS Terpilih SMPIT Future Islamic School (FIS) sukses menggelar pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2019-2020 di halaman sekolah, Senin (21/1). Pasangan nomor urut satu Dimas dan Ismail dan pasangan nomor urut dua, Farhan dan Toriq menyampaikan visi dan misi mereka. Kepala SMPIT FIS, Rahma yang turut mensukseskan acara mengatakan bahwa Pemilihan OSIS ini sangat penting untuk anak anak didiknya pasalnya untuk mencetak genera REDAKTUR: SITI AZURA
si muda yang handal dimulai dari Osis tersebut. ‘‘Kegiatan berlangsung selama dua pekan. Dimulai dengan debat dan kampanye. Hingga hari pencoblosan dua pasangan calon oleh siswa kita. Pembentukan Komisi Pemilihan Osis (KPO) dari pendaftaran, kemudian pengambilan nomor urut, debat dan penyampaian visi dan misi, pemilihan. Dari tanggal 7 januari sampai 23 januari 2019", ujar Rahma kepala SMPIT FIS
Disamping itu, yang tidak kalah menariknya, pemilihan Ketua OSIS SMPIT FIS turut di adiri perwakilan KPU Kota Pekanbaru Yeli yang ikut ambil bagian mencoblos KPO FIS. Rahma berharap, pemilihan Ketua OSIS secara langsung ini bisa menjadi pembeljaran demokrasi dan melatih jiwa kepemimpinan. Siswa juga tahu seperti apa gambaran pemilihan umum yang nantinya akan mereka rasakan saat memasuki
usia 17 tahun. Dari proses pemilihan tadi, akhirnya pasangan nomor urut dua, Farhan dan Toriq resmi terpilih menjadi Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMP FIS yang baru. Keduanya diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi siswa. ‘‘Semoga keduanya bisa memimpin dengan baik dan amanah. Kami juga ingin keduanya membuat program positif dan menarik bagi siswa,’’ tutupnya. (r)
ZETIZEN FOR RIAUPOS
SERAH TERIMA: Ketua pada kegiatan Z Face Peduli Bencana Tsunami Selat Sunda sekaligus Winner Z Face Boy 2018, Bagastra Khossy melakukan penyerahan dana hasil donasi pada Selasa (22/1/2019) bertempat di Rumah Zakat Pekanbaru.
Z Face 2018 Serahkan Hasil Donasi JEBOLAN ajang Pemilhan Z Face Boy and Girl 2018, lakukan penyerahan hasil donasi pada Selasa (22/01) bertempat di Rumah Zakat Pekanbaru. Hasil donasi yang berupa uang tunai hampir Rp 3 juta dan beberapa box berisi pakaian layak pakai dengan berat total 178 kg. Semuanya terkumpul berkat terlaksananya kegiatan Z Face Peduli Bencana Tsunami Selat Sunda beberapa waktu lalu. Para remaja aktif dan inspiratif yang tergabung dalam ambassador Zetizen Riau Pos ini terus menebar berbagai aksi positif. Menyusul kabar becana Tsunami Selat Sunda, beberapa waktu lalu para jebolan Z Face 2018 membuka penerimaan donasi dari masyarakat khususnya yang berada di Riau. Ketua pada kegiatan Z Face Peduli Bencana Tsunami Selat Sunda sekaligus Winner Z Face Boy 2018 yakni Bagastra Khossy, mengatakan kegiatan ini murni didasari oleh keprihatinan terhadap sesama. "Tercetusnya kegiatan ini karena kami prihatin dan sedih melihat saudara kita yang terkena bencana tsunami
di Lampung dan Banten. Mereka memerlukan bantuan kita agar terus bertahan. Jika tidak kita yang menolong siapa lagi? Kita ini merupakan saudara se tanah air Indonesia sebab itu wajib menolong sesama," ungkap Bagas. Lebih jauh, saat menanggapi antusias masyarakat Riau, khususnya Pekanbaru terhadap kegiatan amal ini, ia bertutur mendapat antusias yang luar biasa. "Untuk teman-teman yang ada di Pekanbaru, antusias mereka sangat luar biasa dalam menolong saudara kita yang terkena bencana dan bahkan mereka juga mendoakan saudara kita agar selalu sehat, tabah dan bisa menjalankan aktivitas mereka selanjutnya," ujarnya kepada Zetizen Riau Pos baru-baru ini. Mereka berharap, bantuan yang terkumpul nantinya bisa membantu mengurangi beban dari korban bencana. Kedepan, para jebolan Z Face Riau 2018 ini juga komit untuk terus menggalang donasi untuk orang-orang yang membutuhkan lainnya. (y) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
l info.zetizenriau@gmail.com l Basecamp zetizen Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3
Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 20
KOLOM ini disediakan untuk para guru yang memiliki tulisan bebas seputar dunia pendidikan dan sekolah. Kirim tulisannya ke info.zetizenriau@gmail.com. Untuk tulisan maksimal 1,5 halaman kwarto dengan spasi 1,5. Sertakan foto dengan size di atas 100 kb dan identitasnya. Kami tunggu kiriman dari seluruh guru di Riau.
Pentingnya Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di Sekolah PENDIDIKAN Jasmani Olahraga dan Kesehatan merupakan bagian integral dari pendidikan secara keseluruhan, bertujuan untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani, keterampilan gerak, keterampilan berikir kritis, keterampilan sosial, penalaran, stabilitas emosional, tindakan moral, aspek pola hidup sehat dan pengenalan lingkungan bersih melalui aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang direncanakan secara sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional. Pendidikan sebagai suatu proses pembinaan manusia yang berlangsung seumur hidup, pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan yang diajarkan di Satuan pendidikan nonformal penyelenggara pendidikan kesetaraan memiliki peranan sangat penting, yaitu memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk terlibat langsung dalam berbagai pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan yang terpilih yang dilakukan secara sistematis. Pembekalan ď Ž OS2016: MARRIO KISAZ
pengalaman belajar itu diarahkan untuk membina pertumbuhan isik dan pengembangan psikis yang lebih baik, sekaligus membentuk pola hidup sehat dan bugar sepanjang hayat. Pendidikan memiliki sasaran pedagogis, oleh karena itu pendidikan kurang lengkap tanpa adanya pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan, karena gerak sebagai aktivitas jasmani adalah dasar bagi manusia untuk mengenal dunia dan dirinya sendiri yang secara alami berkembang searah dengan perkembangan zaman. Selama ini telah terjadi kecenderungan dalam memberikan makna mutu pendidikan yang hanya dikaitkan dengan aspek kemampuan kognitif. Pandangan ini telah membawa akibat terabaikannya aspek-aspek moral, akhlak, budi pekerti, seni, psikomotor, serta life skill. Dengan diterbitkannya Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidi-
kan akan memberikan itu bermuara pada makpeluang untuk menyemna pendidkan jasmani purnakan kurikulum yang membangun mayang komprehensif danusia seutuhnya. Seperlam rangka mencapai ti yang terungkap pada tujuan pendidikan naDirjendikti, 1991 (dalam sional. Sukintaka, 1992: 9-10), Pendidikan jasmani, “Pendidikan jasmani olahraga, dan kesehatan merupakan proses intermerupakan media untuk aksi antara peserta didik BESTI ROSIDA mendorong pertumbudan lingkungan yang BUTAR BUTAR han isik, perkembangan dikelola melalui aktivitas Guru SDN 18 psikis, keterampilan mojasmani secara sistematik Babussalam Duri torik, pengetahuan dan menuju pembentukan penalaran, penghayatan nilai-nilai manusia Indonesia seutuhnya�. (sikap-mental-emosional-sportivOleh karena itu pelaksanaan itas-spiritual-sosial), serta pembi- Penjas di Sekolah reguler maupun asaan pola hidup sehat yang ber- pendidikan luar biasa harus bemuara untuk merangsang pertum- nar-benar mencapai tujuannya. buhan dan perkembangan kualitas Penyampaiannya dapat dipermuisik dan psikis yang seimbang. dah dengan 1) pemilihan metode Pendidikan Jasmani di Sekolah ajar, 2) pemilihan materi ajar, 3) mutlak sangat dibutuhkan. Bu- strategi dan model pembelajaran. kan hanya meningkatkan kebuga- Tentunya proses pendidikan jasmran jasmani anak, melainkan juga ani di sekolah disampaikan melalui memberi gerak yang bervariasi dan proses belajar mengajar. Untuk bermakna bagi anak. Pandangan menjalankan proses pendidikan, tentang pendidikan jasmani juga kegiatan belajar dan pembelajaran bersifat universal, namun semua merupakan suatu usaha yang amat
strategis untuk mencapai tujuan yang diharapkan (Husdarta dan Yudha, 2000: 1). Hal ini dimaksudkan agar guru tidak bertindak sebagai seorang diktator yang hanya mendikte, namun juga menggali kemampuan siswa. Dari proses tersebut, diharapkan terjadi sebuah interaksi pembelajaran positif. Secara umum banyak model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran. Macam-macam model pembelajaran menurut Trianto dapat digolongkan sebagai berikut, 1) model pengajaran langsung, 2) pembelajaran kooperatif, 3) pengajaran berdasarkan masalah, 4) pengajaran dan pembelajaran kontekstual, 5) pembelajaran model diskusi, 6) model pembelajaran inquiri, 7) strategi belajar PQ4R, 8) strategi belajar peta konsep. Salah satu model pembelajaran yang cocok diterapakan untuk siswa adalah model pembelajaran langsung. Model pembelajaran langsung adalah salah satu pendekatan mengajar yang dirancang khusus untuk menunjang proses belajar siswa
yang berkaitan dengan pengetahuan deklaratif dan pengetahuan proseduran yang tersetruktur dengan baik yang diajarkan dengan pola kegiatan yang bertahap, selangkah demi selangkahâ€?. Pembelajaran langsung dipilih karena didalamnya dapat berbentuk ceramah, demonstrasi, pelatihan atu praktek, dan kerja kelompok. Pada tahap ceramah pada awal pertemuan diharapkan guru dapat memberikan motivasi terhadap siswa. Suatu realita sehari-hari di dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bidang studi Pendidikan Jasmani berlangsung, masih banyak guru belum memberdayakan seluruh potensinya dalam mengelola pembelajaran baik dalam menguasai materi maupun dalam menggunakan media pembelajaran melainkan hanya menggunakan talk and chalk (berbicara dan kapur tulis), sementara materi-materi dalam Pendidikan Jasmani (Penjas) dilakukan tidak hanya di dalam ruangan saja atau kelas yang dalam arti teori melainkan praktik di lapangan.*** ď Ž TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN
Riau Pos
SEBELUMNYA, tak terlintas dalam pikiran gadis bernama Yumna ini untuk mengikuti ajang pemilihan seperti Z Face Riau 2018. Dirinya merasa tidak memiliki keahlian dalam bidang pageant. Namun, setelah berpikir-pikir, akhirnya Yumna pun memberanikan dir mengikuti ajang tersebut dan berhasil menjadi peserta paling photogenic diantara 20 besar inalis yang ada. Mahasiswi Universitas Riau Fakultas Hukum Semester dua ini mengaku mendapat dukungan penuh dari keluarga, sahabat dan seniornya. Dengan dukungan tersebutlah, ia akhirnya bisa yakin dan melewati masa-masa penuh tantangannya di ajang Z Face Riau 2018 yang penuh dengan kejutan. Awalnya, saya memang nggak percaya diri mengikuti ajang semacam ini. Tapi, senior saya terus-menerus meyakinkan saya. Hingga akhirnya saya berani dan bisa sampai pada titik ini, ‘‘ ujarnya yang sejak dulu bercita-cita sebagai pegawai Kemenkumhamatau dunia kepemerintahan Riau ini. Ia mengaku, banyak sekali yang telah ia dapat dari ajang tersebut. Ia menjadi lebih percaya diri dan semakin berani untuk menunjukkan kemampuannya. Walaupun ia sempat merasakan berbagai kendala dan tantangan saat menjalankannya. Diantaranya ialah, ia malu tatkala menampilkan bakat bermain gitarnya di sesi minat bakat Z Face, namun, nyatanya hal tersebut tidak mematikan langkahnya untuk menjad Top 20 Finalis Z Face Riau 2018. ‘‘Ada perasaan nervous saat menampilkan bakat di sesi tersebut. Gitarnya baling. Tapi, saya tetap berusaha tampil maksimal dan mengabaikan kendala teknis yang membuat saya gugup tersebut,’’ sambung gadis berkulit putih ini. Bukan hanya itu, di malam puncak pun dirinya nyaris saja datang terlambat. Sebab harus berhadapan dengan kemacetan akhir pekan yang parah. Terlebih malam itu, Pekanbaru sedang kedatangan rombongan Presiden. Sehingga membuatnya cemas tidak bisa datang tepat waktu. Setelah sampai di lokasi, ia makin di landa keringat dingin. Karena gadis ini belum pernah berjalan di atas catwalk yang ramai dilihat orang. Berbagai hal tersebut dijadikannya sebagai pengala-
l AHAD 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 21
man sekaligus pelajaran. Agar kedepan, dirinya bisa menjadi lebih baik lagi. Dengan segala upaya yang telah ia kerahkan di ajang Z Face tersebut, hasilnya Yumna bisa membawa pulang gelar Juara Photogenic Z Face Boy and Girl Riau 2018. ‘‘Do not expect something too much yah! Ternyata Tuhan mempunyai rencana lain yang indah,’’ ujarnya lagi. Yumna merasa sangat bahagia bisa mendapat Juara Photogenic tersebut. Ia percaya, Tuhan mempunyai sejuta kejutan untuk orang yang berusaha dan tidak menyerah dengan keadaan. Dengan terpilihnya menjadi pemenang Photogenic di ajang Z Face, ia berharap bisa menjadi jembatan untuk masa depannya meraih impian-impiannya. (p/azr)
Nama Lengkap : Yumna Thalia Sorana Thifal Nama Panggilan : Yumna Tempat, Tanggal Lahir: Pekanbaru, 8 Desember 2000 Hobby: Mendengarin Musik,Browsing, Menggambar,Membaca. Cita-Cita: Kemenkumham Atau Diplomat Minum Kesukaan : Cappucino & Green Tea Makan kesukaan : Savory Food Tinggi Badan : 162 cm Berat Badan: 45 kg Anak ke dan saudara : Anak ke 2 dari 2 bersaudara Keahlian: Main Gitar Motto : Don’t Forget To Take Care Of Yourself Keinginan yang ingin dicapai : Menjadi orang yang lebih lebih, dan bisa menyebarkan kasih sayang dan hal positif. Pekerjaan Impian: Menjadi bagian dari pemerintahan, Contohnya : Presiden Riwayat Pendidikan :
TK Santa Maria Pekanbaru SDIP YLPI Pekanbaru
SMP IT Al-Bayyinah Pekanbaru MAN 2 Model Pekanbaru
Universitas Riau - Fakultas Hukum Nama Orangtua : Nama Ayah : Ir Pranata Putra Nama Ibu: Ir Hj Nina Revina Kaban Riwayat Prestasi Yang Pernah diraih : Juara Photogenic Z Face Boy and Girl Riau 2018 Motivasi Menggapai prestasi : Winner never quit, quitter never win. Kesibukan saat ini : Kuliah dan Organisasi REDAKTUR: DESLINA
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
HARI PUISI INDONESIA Riau Pos
l AHAD 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 22
PUISI DHENI KURNIA Rindu Mengukir Malam Di umbut rotan mengalir air di tangkai pacar meremas inai lalulah di malam mengundang hati bibir tersenyum kecindan manis gelung rotan berbilur merah
di tenang riak indragiri berikir ke hulu kuantan masihkan seperti dulu arus deras menghanyutkan membenam semua keinginan lama aku memikirkan yang pergi tak kembali yang pulang tak membilang semua masih teringat kau lambaikan selendang kau hentak kaki ke tanah
ada yang tersenyum di malam berinai ada yang diam memendam tangis teringat akan yang lama lama teringat nira di gawai gedang anak mamak pulang ke talang sebelum inai terpasangkan janji diungkai di tepian batang sambil memandang bulan empatbelas mengunyah sirih sampaikan pagi engkaulah seleguri tautan hati
aku memungut bekas jejakmu membayangkan yang lama-lama membalik kaca bila teringat menyentuh rindu hingga kini menyimpan semua yang tersisa remah jejak di tanah talang Rakitkulim, 19.2013
janji berungkai di deras arus hanyut jauh ke muara tembesi sepanjang alur nan memudik berbunga kiambang nan bertaut mewangi pandan di lubuk lama
Apakan Aku Jawabkan Kulihat engkau kupandang engkau kuletak di hitam mata kupendam di lubuk jantung kugerai rambutmu yang menyimpan aroma rindu
tapi janji tak selalu pasti balam di tangan bertukar punai terbanglah jauh ke rantau lain hinggap di taman berbunga duri hancurlah rindu dikandung benci
jika kau datang dan bertanya dari rimba mana dari talang mana dari gawai nama dari rakit mana apakan aku jawabkan
getah rotan bercampur inai memucat pasi di dalam talam menunggu janji yang tak sampai dirundung sedih ditinggal balam tinggal rindu mengukir malam Pekanbaru, 11.2017
sebenarnya kuingin merengkuhmu meskipun dibatas waktu ingin aku mengatakan; hanya engkau yang pantas bersama akan kupagut hasrat jiwamu kuserahkan segala hidupku
Gelanggang Nan Bersabung Di gelanggang nan bersabung kucari wajahmu dengan sudut mata sampai ke taji nan berpisau sampai ke kepak nan berdarah sampai ke ranggah nan terbelah engkau tak peduli
semakin hari kau mejauh tak pernah engkau bertanya; mengapa harus aku mengapa harus kita mengapa tak yang lain lalu apakan aku jawabkan
di gelanggang nan bersabung kugenggam ruhmu empedu jantungmu agar engkau tak berpaling agar engkau tak jauh agar engkau tahu rasa kehilangan tapi engkau tak peduli
akan talang nan jauh yang ingin aku merengkuh mendengar lenguh nafasmu sesak dalam menyentak tapi aku tak mampu
harusnya kau lihat diriku mataku langkahku gelang kakiku pupurku tapi kau tak peduli harusnya kau lirik aku yang mengasih yang merindu yang menunggu yang mencari tapi kau tak peduli
alun jari tanganmu luluhkan semua angkuh merubah benci jadi mimpi jadi rindu
di gelanggang nan bersabung aku talang nan menyabung! Pasirkeranji, 90.2017
di alun genggong aku meminta malam cepat menjadi terang agar aku melihatmu tersenyum dari jauh
Di Alun Genggong Kau hembuskan nafas dengan irama sengal sedih memilu mengikat rindu
di alun genggong aku meminta dinihari tak berembun menghapus kabut
menyegar aroma nafasmu di alun genggong aku meminta warna pagi diterang cahaya dilapis sinar kuning mewangi lekuk tubuhmu kau mainkan jarimu di buluh perindu dengan irama hati mengundang bulian Untuk mengikat tali jantung
ketika mendesah ketika mengalun mengundang gelora birahi
kulihat engkau aku pandang engkau aku tak ingin engkau menjauh aku hanya ingin memelukmu walaupun hanya di batas waktu karena aku tak ingin kau bertanya apakan aku jawabkan Pekanbaru 12.2017
di alun genggong kau sebut namaku kau sentak ubunku kau remuk rinduku menuju engkau Airmolek, 12.2017
kau hembuskan buluh bertali jati kumbang berbetung tanah pilih dengan mata terpejam kau panggil ruhku
Memungut Bekas Jejakmu Aku membuka lawang di ladang tanah talang bertanya dalam hati masihkan ingin kembali ke tulang rusuk mamak ke huma bukit tigapuluh
aku mengenal nafasmu dari dekat dan jauh
aku membuka mata
DHENI KURNIA adalah penyair dan juga seorang wartawan Riau yang lahir di Air Molek, Indragiri Hulu- Riau, 15 Mei 1962. Menyelesaikan pendidikan di Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Riau 1989. Tahun 1994-1995, belajar jurnalistik di LES Moncleer College, Los Angeles, California, USA, serta Program Magister Komunikasi bidang Komunikasi Politik pada Sekolah Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) tahun 2008. Sudah melahirkan lima buku puisi tunggal. Salah satu buku puisinya; Bunatin, memenangkan Anugrah HPI 2018 sebagai Buku Terbaik se-Indonesia.
ALINEA
Geliat Literasi Cikgu di Tanah Melayu
YULITA FITRIANA Peneliti Sastra di Balai Bahasa Riau
REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI
GELIAT literasi mulai terasa di berbagai kalangan, termasuk guru. Dunia tulis-menulis, khususnya, sudah berangsur-angsur menarik hati para guru ini. Guru yang dulu hanya memfokuskan diri mengajar, mencetak anak bangsa, sekarang mulai berkecimpung di dunia kepenulisan. Sesungguhnya, sejak dulu di Riau sudah ada para guru yang berkecimpung di dalam dunia tulis-menulis. Sebut saja Abel Tasman yang sudah memenangkan sayembara dan menghasilkan buku sejak tahun 1994/1995. Ada juga Musa Ismail, seorang guru SMA di Bengkalis yang dulu sempat aktif menulis cerpen dan artikel. Belakangan muncul generasi Bambang Kariyawan, seorang guru di SMAN Cendana, Rumbai, dan Riki Utomi, guru SMA di Kepulauan Meranti. Mereka tak hanya sekadar penulis, bahkan mereka sudah dianggap sebagai sastrawan Riau yang kemampuannya tidak diragukan lagi. Dewasa ini, kegairahan menulis meluas di kalangan guru. Pencanangan Gerakan Literasi Nasional dan Gerakan Literasi Sekolah tampaknya ikut andil memantik api kepenulisan pada diri para guru. Apalagi kemudian, muncul kegiatan-kegiatan yang memotivasi para guru untuk menulis. Salah satu kegiatan tersebut adalah Sagu Sabu. Sagu Sabu merupakan singkatan “Satu Guru Satu Buku”. Program ini diluncurkan pada 2016 oleh MediaGuru. Program ini bertujuan untuk mem-
biasakan guru menulis sebagai bagian dari Gerakan Literasi Nasional. Melalui program ini, para guru dituntut untuk menghasilkan karya berupa buku. Program yang bersifat nasional ini didukung oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. MediaGuru ini juga berkolaborasi dengan Kemdikbud, P4TK, dinas pendidikan, MKKS, MGMP, KKPS, organisasi profesi guru, sekolah, dan yayasan pendidikan, untuk menggelar pelatihan Sagu Sabu di berbagai kota di Indonesia. Pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei 2017, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia menandai kebangkitan literasi Indonesia melalui “Gebyar Literasi” yang dihelat MediaGuru. Pada saat itu diluncurkan 340 buku baru karya guru terseleksi dari 450 naskah yang masuk, termasuk buku Sisik Yang Berbunga karya seorang guru dari Riau yang mengajarkan cara mengolah limbah sisik ikan menjadi barang-barang bernilai jual tinggi. Program Sagu Saku mendapat sambutan yang luar biasa di seluruh Indonesia, termasuk di Provinsi Riau. Pada 23—25 Februari 2018, diselenggarakan kegiatan MediaGuru Writing Camp (MWC) di Pekanbaru. Di Kabupaten Kepulauan Meranti, program Sagu Sabu diikuti oleh 239 peserta yang terdiri atas guru TK, SD, SMP,SMA/MA, dan SMK, kepala sekolah, pengawas dengan mendatangkan instruktur
nasional dari MediaGuru. Hasil dari pelatihan ini direncanakan akan diluncurkan pada peringatan Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2019 mendatang. Pada 28--29 Juli 2018, Kabupaten Siak mendapat giliran melaksanakan kegiatan ini. Bertempat di Gedung Tengku Maharatu, Siak, Pada pertengahan September 2018 lalu, Sagu Sabu juga dilaksanakan di Kabupaten Pelalawan. Kegiatan ini diikuti oleh 81 peserta. Antusiasme guru yang sangat tinggi, membuat peserta yang mengikuti kegiatan ini tidak hanya berasal dari Kabupaten Pelalawan, tetapi juga dari Siak, Pekanbaru, Bengkalis, dan Indragiri Hulu. Dengan target setiap peserta kegiatan itu akan menerbitkan minimal satu buku, dengan sekian kali kegiatan Sagu Sabu yang dilaksanakan selama ini, diperkirakan sudah ratusan buku yang terlahir dari guru-guru di Provinsi Riau melalui kegiatan ini. Tentu saja hal ini sebuah prestasi yang menggembirakan, sekaligus membanggakan. Selain Sagu Sabu, ada pula kegiatan serupa yang ditaja oleh Ikatan Guru Indonesia (IGI). Kegiatan ini diakui tanpa bantuan dana dari APBN. Hanya dalam dua bulan pada 2018, ditengarai IGI sudah melaksanakan 139 kegiatan di seluruh Indonesia. Kegiatan IGI ini diselenggarakan dengan materi yang lebih variatif, misalnya berkenaan dengan “Sagusaku Desain Cover dan Ilustrasi Buku” yang dilaksanakan di Aula FKIP Universitas Riau pada 10 November 2018
lalu. Pada 16 November, mereka melaksanakan kegiatan “Workshop Inovasi Pembelajaran Berbasis IT” di Nusa Tenggara Timur. Selain itu, Sabu Saku IGI ini juga mengangkat materi-materi mengenai kepenulisan dan aktif mendorong guru untuk menulis melalui berbagai kegiatannya di seluruh Indonesia, termasuk di Riau. Dari Riau, Yulismar yang juga seorang guru, adalah salah seorang narasumbernya. Setakat ini, beberapa kegiatan Sagu Saku IGI di Riau di antaranya dilaksanakan pada 17—18 November 2018 yang merupakan “Pelatihan Sagu Saku Ketiga” di gedung serbaguna Kantor Kemenag Kampar, Riau. Pada 19—20 November 2018 diselenggarakan “Workshop Sagusaku” di Kabupaten Rokan Hilir, Riau. Pada 23 November 2018, “Sagusaku (Pelatihan Menulis Cerpen) juga dilakukan di Rutan Sialang Bungkuk, Pekanbaru. Sehari kemudian, pada 24—25 November 2018 ada “Workshop Sagusaku” IGI di Kabupaten Kampar, Riau. Rumah Kreatif Suku Seni Riau ikut serta membangkitkan semangat para guru melalui kegiatan “Gerakan Guru Menulis Buku” yang ditaja pada 3 Desember 2018. Tidak dapat dinafikan, melalui kegiatan-kegiatan tersebut, juga efek kegiatan berliterasi secara umum, di Riau bermunculan penulis-penulis buku yang berprofesi sebagai guru. Beberapa di antaranya sudah menghasilkan buku, baik secara perorangan atau juga di dalam bentuk antologi. Sebut
saja, Yulismar, Ahmad Ijazi, Sitti Syathariah, Reni Elvina, Misdianto, Feri Mulyadi, Yuzelma (semua berdomisili di Pekanbaru), Puguh Sutrisno (Siak), Silva Wahyuni (Indragiri Hulu), dan Zulkaidah (Kampar), Rabiah (Indragiri Hilir), Bambang Irawan (Kampar), Cahaya Buah Hati, Kavita Siregar, serta beberapa nama lainnya. Beberapa tahun yang lalu, menulis masih menjadi masalah bagi sebagian besar guru. Akan tetapi, melihat fenomena sekarang, menulis tentu sudah tidak menjadi momok lagi bagi para guru. Bahkan bisa jadi, menulis sudah menjadi lahan dan keasyikan baru bagi para cikgu ini. Mereka tidak hanya menularkan ilmu dan pengalamannya melalui lisan, tetapi juga melalui tulisan. Di tengah euforia ini, satu hal yang patut diperhatikan oleh semua pihak, jangan sampai kegiatan ini menjadi kegiatan yang hanya mengedepankan kuantitas dan mengenyampingkan kualitas. Jangan pula nilai komersial menjadi hal utama dan mengemuka. Hal seperti ini sempat menjadi keprihatinan seorang sastrawan Riau, Griven H. Putera yang mengangkat kegelisahan Abel Tasman, salah seorang guru yang menjadi penulis pelopor di kalangan guru di Riau. Kegalauan itu termuat di dalam tulisan “Hindari Peradaban Lipstik” yang dimuat di dalam salah satu surat kabar di Riau, 26 Oktober 2018 lalu. Semoga seiring dengan waktu, kualitas akan menyertai kuantitas sehingga kegalauan itu sirna. *** TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN
JEMPANA
Riau Pos
l AHAD, 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 23
Romantisme Mantra Bunatin Sambungan dari hal 24 Ada 14 lukisan yang dipamerkan. Masing-masingnya nyaris tidak sama, alias tidak satu tema. Ukurannya juga berbeda-beda. Ada yang besar da nada yang kecil. Pameran ini digagas langsung oleh Panggung Toktan. Disebutkan Dantje, selama berkarya, ia memang belum pernah melakukan pameran tunggal. Pameran yang diikutinya baik di Riau, Jakarta, Kalimantan dan lainnya, dilakukan bersama-sama dengan perupa lainnya. Ketika Imam Panggung Toktan memintanya untuk bergabung bersama dalam kegiatan bedah buku dengan membuka pameran tunggal, Dantje tidak menolaknya. Sebaliknya, sangat senang. ‘’Dalam usia 67 tahun, saya sangat berterimakasih dengan Panggung Toktan, dalam hal ini Aris, yang mengajak saya membuat pameran tunggal. Selama ini belum pernah sama sekali. Saya sangat senang dan berterimakasih karena tanpa mengeluarkan uang sepeserpun saya bisa membuat pameran tunggal. Ini karena Panggung Toktan, karena semangat dari Panggung Toktan. Kawan-kawan saya sudah lama mendorong saya, tapi baru ini bisa terlaksana. Lagi-lagi karena Panggung Toktan,’’ jelas Dantje. Tajuk pameran tunggal tersebut, sambung Dantje, yakni Memilih Sudut, Membebaskan Makna. Apa yang tertera dalam lukisan-lukisan tersebut lebih kepada hasil dari perjalanan Dantje selama ini. ‘’Pameran ini tidak tematik karena
REDAKTUR: FEDLI AZIS
memang tentang perjalanan saya yang periodesasinya tidak tampak. Ada yg seperti ini, seperti itu dan lain-lain. Jadi, tdk tematik. Saya berharap ada perubahan dalam diri saya. Ada yang diangkat dari buku puisi, buku sejaah dan lain-lain, seperti lukisan yang berjudul Musyawarah Burung. Mudah-mudahanan yang melihat lukisan saya, merespon positif,’’ kata Dantje lagi. Bazar Buku dan Batik Seroja Uniknya lagi, acara bedah buku Bunatin di Panggung Toktan ini tidak hanya berbicara tentang puisi. Tapi juga ada bazar, yakni bazar buku dan Batik Seroja. Di panggung terpisah, tidak jauh dari panggung tama yang berada di halaman rumah Aris Abeba, di situlah puluhan buku berjejer rapi. Ada buku puisi, ada buku tentang kebudayaan dan lain sebagainya. Banyak. Tidak hanya karya penyair atau penulis Riau,
tapi juga dari berbagai provinsi di Indonesia dan Malaysia. Berbagai jenis Batik Seroja karya Batik Seroja Kreatif di pamerkan, dengan berbagai gaya pula. Batik ini merupakan batik Riau yang kehadirannya berkar kerjasama kreatif antara Ibu Nengsih sebagai pimpinan dengan Panggung Toktan. Bersama Panggung Toktan pula, batik ini sudah sampai ke Malaysia dan beberapa kota di Indonesia. ‘’Batik Seroja ini hasil produksi kreatif berkat kerjasama antara Batik Seroja Kreatif dengan Panggung Toktan. Batik ni sudah sampai Malaysia dan beberapa kota di Indonesia. Dalam waktu dekat akan dipamerakan di Belanda atas permintaan bidang kebudayaan Negero Belanda dan KBRI Belanda di Jakarta. Sedang dalam tahap komunikasi aktif,’’ ungkap Nengsih.***
KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
Foto bersama usai bedah buku Bunatin.
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
Air terjun di celahan batu, udara nyaman petang dan pagi. Kasih terkumpul di sudut
Riau Pos
A. Aris Abeba, Imam Panggung Toktan.
l AHAD 27 JANUARI 2019 l HALAMAN 24
Dari kiri Fakhrunnas MA Jabbar (penanggap), Ramon Damora (moderator), Tauik Ikram Jamil (pemdebah).
Suasana diskusi dan bedah buku Bunatin di Panggung Toktan, Sabtu
Dibedah Penyair Indonesia dan Malaysia
KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
Romantisme Mantra Bunatin Di penghujung 2018, tepatnya di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta, Yayasan Hari Puisi Indonesia (HPI) mengumumkan buku puisi terbaik sepanjang tahun tersebut. Dan, buku tersebut adalah buku puisi berjudul Bunatin. Laporan KUNNI MASROHANTI, Pekanbaru ADA ratusan judul buku puisi yang masuk ke meja panitia HPI di Jakarta. Dari ratusan tersebut, dipilih satu buku terbaik dengan hadiah sebesar Rp50 juta. Panitia juga memilih lima buku pilihan lainnya dengan masing-masing buku memperoleh hadiah Rp10 juta. Anugerah buku puisi terbaik ini dilaksanakan Yayasan HPI sejak yayasan ini berdiri tahun 2012 dan diperingati pertama kali pada tahun 2013. Selain memilih satu pemenang utama, dewan juri yang terdiri dari Sutardji Calzoum Bachri, Abdul Hadi WM dan Maman S Mahayana itu, juga memilih lima pemenang buku pilihan. Mereka adalah Damiri Mahmud (Halakah Panggang), Fakhunnas MA Jabbar (Air Mata Batu), Iman Budhi Santosa (Belajar Membaca Peta Buta), Sosiawan Leak (Sajak Hoax) dan Warih Wisatsana (Kota Kita). Bunatin (Romantisme Mantra Puisi Talang Mamak) , merupakan karya penyair Riau, Dheni Kurnia yang juga merupakan Buya Panggung Toktan, Pekanbaru. Sebagai rasa syukur atas anugerah yang pertama kali diterima penyair Riau ini, Panggung Toktan menggelar hajatan, yakni bedah buku Bunatin serta pesta puisi. Kegiatan yang dilaksanakan di Panggung Toktan ini, Sabtu (26/1) ini dihadiri puluhan penyair. Ada dari Malaysia, Jakarta, Bekasi, Palembang, Sumbar, Medan, Kepulauan Riau dan tentunya
penyair-penyair Riau. Di bawah komando Ramon Damora, penyair Riau yang kini berdomisili di Batam, diskusi berlangsung hangat, ceria dan penuh keakraban. Apalagi tuan rumah, A Aris Abeba, Imam Panggung Toktan yang membuka dan menutup langsung acara tersebut. Maka, diskusi yang dilaksanakan di halaman terbuka Panggung Toktan tersebut, diwarnai senda gurau, kelakar dan canda tawa, tapi tetap serius dan khidmat. Apa yang disampaikan dua pembicara, yakni Taufik Ikram Jamil alias TIJ sebagai pembedah dan Dr Junaidi sebagai pembanding, semakin membuat peserta diskusi penasaran dengan bunatin dan mantranya yang romantis. Tapi, TIJ dengan tegas menjelaskan, bahwa puisi tersebut bukanlah mantra atau jauh dari mantra yang dugunakan orang pintar pada umumnya atau tidak bisa digunakan sebagai mantra untuk tujuan tertentu. ‘’Puisi-puisi dalam Bunatin ini di luar mantra. Tidak bisa digunakan sebagai mantra. Bunatin adalah puisi, bukan mantra. Tapi 80 persen puisi dalam Bunatin bercerita tentang Talang Mamak dengan segala mantra-mantranya, bercerita tentang Bunatin, perempuan Talang Mamak,’’ beber TIJ. Diskusi yang diawali dengan pengantar dari masing-masing nara sumber tersebut, dilanjutkan dengan tanya jawab. Antara sesi pertama dan kedua, diselingi pula dengan musikalisasi puisi dari Panggung Toktan dengan judul puisi Bunatin serta pembacaan puisi oleh Hanani. Dilanjutkan kemudian dengan makan siang bersama. Dheni sendiri hanya hadir, tanpa berbicara sediktpun tentang Bunatin. Alasan mengapa buku Bunatin dibedah, adalah, kerana buku tersebut buku terbaik. Hal ini dijelaskan Imam Panggung Toktan.
‘’Bunatin bukan terbaik se-Riau, tapi se-Indonesia. Riau harus bangga. Kenapa Panggung Toktan membuat acara bedah buku ini, karena Dheni Kurnia sebagai Buya Panggung Toktan. Selain itu, acara ini dibuat juga sebagai rasa syukur, Makanya kami undang penyair-penyair manca negara, Indonesia dan Riau, bagi yang mau. Silakan datang, kami tamping. Tapi bagi yang mau,’’ kata Aris lagi. Bunatin bukan buku pertama karya Dheni Kurnia. Ada empat puisi buku tunggal yang sudah ditulis Dheni sebelumnya. Bunatin sendiri dipersembahkan Dheni khusus untuk Bunatin. Dijelaskan Dheni, buku ini bercerita tentang kasih sayang. Menurutnya, kasih sayang, saling menyayangi dan mengasihi adalah hal wajib yang harus dilakukan sesama manusia. ‘’Bunatin ini bercerita tentang kasih sayang. Semua orang berkasih sayang. Hubungannya dengan Talang Mamak, karena saya memang fokus ke Talang Mamak, selain saya memang berdarah Talang Mamak,’’ aku Dheni. Pameran Tunggal Bedah buku Bunatin juga diramaikan dengan pameran lukisan tunggal karya perupa Riau, Dantje S Moeis. Baca Romantisme Halaman 23 Dheni Kurnia, penulis buku puisi Bunatin dan Buya Panggung
Liar dan Beradab KEMANUSIAAN dan nilai universal, sebuah kesejajaran kah? Gulungan sejarah kolonial telah menggelung manusia-manusia di luar Eropa sebagai manusia kelas rendah. Kalau pun hendak “diwangikan”, dia sebatas persepsi bak dedaunan eksotis dalam sebuah herbarium, yang dipuji-puji dalam sebuah eksperimen herbal. Diutak-atik untuk kepentingan sang peneliti yang menganggap paling berilmu sekaligus “beradab” itu. Dalam pandangan Richard Rorty, manusia seberang laut dari tanah Eropa itu dialamatkan sebagai “manusia-manusia palsu”. Oleh sebab itu, mereka diperlakukan sebagai obyek, atau pun alat; maka menyeruaklah kisah perdagangan budak, kerja paksa yang menjadi viral pada masa kolonialisme Barat di tanah-tanah jajahan. Tak sekedar itu, perdagangan budak dan kerja paksa itu menjadi instrumen untuk sebuah “kerja peradaban”; demi memberadabkan “manusia-manusia”palsu”. Mereka menjalani masa-masa domestikasi dengan standar nilai-nilai Eropa yang dipersepsikan sebagai nilai universal –kemanusiaan-. Mereka digiring untuk berhias dan bersolek dalam cara dan gaya sebagaimana gaya dan dandanan orang-orang Eropa, tata cara makan dengan gaya Eropa, berbicara dalam bahasa Eropa, mengikuti tata cara dan norma pergaulan dalam cara serba Eropa, sehingga mereka dianggap telah mengalami “menjadi manusia” (baru tahap “menjadi”). Sejatinya, mereka tetap dianggap sebagai “the other” (nan lain, nan asing) ketika diacu dalam kategori kemanusiaan Eropa. Kehadiran mereka REDAKTUR: FEDLI AZIS
tak lebih dari sebuah panggung untuk “lucu-lucuan” bagi orang Eropa. Adalah Urs Bitterli, seorang sejarawan Swiss yang berkisah mengenai “Liar dan Beradab” ini, tentang anggapan awam bangsa-bangsa Eropa terhadap manusia seberang lautan yang dianggap rendah, tak beradab, biadab, liar. Pandangan itu diperkaya lagi dengan persepsi Eropa tentang manusia seberang laut itu harus diselamatkan dari api neraka, dilanjutkan dengan anggapan bahwa mereka adalah jenis manusia dengan spesies inferior (prasangka rasial). Tak sekedar itu, ada semacam lanjutan “klasifikasi spesies dari Carl von Linne, seakan-akan manusia seberang laut itu dimasukkan dalam “spektrum tipe-tipe” oleh para pakar biologi; merujuk pada ukuran tengkorak, golongan darah, warna rambut, termasuk pula ukuran mata, dan bentuk rahang. Stamboek besar kurikulum ukuran kemanusiaan itu, tetaplah acuan serba Eropa (sentris). Dengan anggapan-anggapan umum inilah mereka melakukan perayauan dan penjelajahan ke arah timur, selatan dan utara (ke rantau mata angin yang dihuni orang-orang liar). Bergelombanglah ekspedisi ke tanah seberang laut dengan alasan dagang, penyebaran agama, dan sekaligus pemberadaban. Mereka aktif bergerak, dan kita pun pasif menunggu dan menantang (menjaga pagar, sekaligus membangun pagar) agar tak dilabrak oleh arus deras dan gelombang dari Barat. Ukuran kemanusiaan tetap merujuk pada nilai-nilai universal yang disusun berdasarkan persepsi Eropa. Inilah ukuran universalitas
YUSMAR YUSUF
kemanusiaan yang dirujuk dari sudut pandang kolonialisme; kaidah ini bukanlah sebuah gagasan yang netral dan obyektif. Jika ini dijadikan rujukan, maka terjadi pembenaran atas praktek-praktek keji yang dilakukan oleh kolonialisme terhadap penduduk tempatan (lokal). Eropa, seakan bertindak selaku Dewa yang bisa menindas kemanusiaan atas alasan-alasan sepele, atas alasan-alasan yang tak sesuai dengan kehendak kemuliaan langit para Dewa. Ekspansi, hegemoni dan eksploitasi dalam segala sisi kehidupan terhadap penduduk lokal oleh penjajah, bukanlah suatu gagasan obyektif. Apakah tindakan ini bisa dijadikan sebagai alasan pemberadaban? Sementara tindakan “dakwah” yang dilakukan dengan hajat untuk pemberadaban dilaksanakan melalui cara-cara biadab, terhadap orang-orang yang mereka anggap liar dan tak beradab.
Di sini, kita menemukan suatu gagasan tentang universalitas yang dipraktekkan lewat penaklukan dan eksploitasi. Sementara mereka yang ditakluk dengan posisi jiwa yang lemah dan rentan, menerima dan membiarkan diri mereka didefenisikan sebagai orang-orang liar dan tak beradab. Sebuah pendefenisian yang tak adil dan tak netral. Sebuah defenisi yang diluncurkan dari lidah orang kuat dan bagak, terhadap orang-orang lemah tak berdaya dan menjelang sakaratul maut. Lalu, di mana keadilan yang dikampanyekan oleh Barat terhadap kemanusiaan? Di mana keadilan menurut guratan alkitab? Keadilan menurut Tuhan? Dan keadilan menurut para pihak (orang bagak dan orang lemah yang bisa dipertemukan atau sebaliknya, dipertembungkan)? Pertarungan apa lagi yang hendak dikedepankan di tengah panggung dunia hari ini oleh kita? Dalam kenyataan murung “peradaban”, semurung apa pun kita harus tampil untuk menerbitkan “matahari” kebudayaan versi kita. Kita tak boleh tidur dan lena dalam perangkap pembodohan yang didefenisikan oleh orang lain. Universalitas yang dikonstruksi oleh bangsa kuat melalui praktek hegemoni, ekspansi dan eksploitasi. Tak ada pilihan lain, manusia seberang laut itu harus mempersiapkan perkakas-perkakas peradaban besar dan tinggi untuk melakukan sebuah serbuan balik (counter attack) yang signiikan. Perkakas yang dimaksud, hendaklah dalam posisi siap dan tampil elegan, menyerap dan mengepung. Dan ihwal ini telah dilakukan Cina hari ini kepada Amerika dan juga Eropa. Kita baru terkial-kial dan
tergila-gila membesarkan jargon atau cogan. Kita baru setakat menggila dan terbirahi dengan jargon “menyapa dunia”. Menyapa ini, terkadang di luar batas alam sadar. Banyak orang-orang di sisian jalan, berpakaian lodoh, kumal dan rambut acak-acak tak terurus menyapa kita; sebentar-bentar kerjanya menyapa dan menyapa. Kita sahut atau tak kita sahut, dia tetap menyapa dan menyapa terus seraya tersingai tertawa sendirian. Akhirnya membuat gusar. Kita mendefenisikan diri sebagai bangsa dengan kebudayaan menyapa, di tengah-tengah orang dan kebudayaan orang lain, begitu sibuk bekerja dan berkhidmat dalam kemah industri, di labor, dalam sebuah ruang yang menuntut kreativitas tinggi dan konsentrasi tinggi. Kita yang datang tak pasal-pasal itu, sibuk mencuit orang-orang yang berkonsentrasi tinggi itu dengan alasan menyapa dan menyapa. Karena kita ditugasi untuk “menyapa dunia”. He he he... Menyapa tanpa perkakas atau instrumen menyerbu yang kawi dan terbilang, samalah halnya kita tengah menjalani ritual-ritual reaktif (melolong, marah tak tentu pasal, menggerutu). Semua tindakan ini berbau reaktif, bukan aksi atau aktif. Kita tak menghasilkan sesuatu, tak memproduk sesuatu yang besar dan ranggi di tengah dunia yang bergolak dengan pemikiran progresif itu. Kita hanya bertugas menyapa dan menyapa. Apakah kita tengah berada antara liar dan beradab? Kita mengkritisi universalitas kemanusiaan yang dikreasi oleh Barat, tapi melawannya hanya dengan sebatas menyapa...*** TATA LETAK: FEBRI JAMIL