RiauPos Edisi Selasa 14 Mei 2019

1991-2019

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 12

Santunan Langsung Ditransfer KPU RI

Untuk Petugas Penyelenggara Pemilu yang Tertimpa Musibah Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru

KPU RIAU FOR RIAU POS

REKAPITULASI: Suasana pleno rekapitulasi suara tingkat Kecamatan Mandau, Ahad (12/5/2019). Sudah dua hari terakhir KPU Riau turut melaksana supervisi terhadap pelaksanaan pleno.

Ditangani Bawaslu, Tiga Dugaan Tindak Pemilu Berpeluang Naik ke Penyidikan RENGAT (RP) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu masih menangani tiga berkas dugaan tindak Pemilu 2019. Bahkan satu berkas diantaranya, ditentukan nasibnya melalui rapat Sentra Gakkumdu pada Selasa (14/5).

Sementara penentuan kasus terlapor didua berkas lainnya, lanjut atau dihentikan ditentukan melalui rapat sentra Gakkumdu yang terdiri dari penyidik Kepolisian, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan unsur Bawaslu pada Jumat (17/5) mendatang. “Ada di partai politik (Parpol) yang dilaporkan dan sedang ditangani,� ujar Ketua Bawaslu Kabupaten

Inhu Dedi Risanto Msi, Senin (13/5).

Tiga kasus yang tengah ditangani Bawaslu Kabupaten Inhu itu diantaranya, dugaan money politik dilakukan dua orang calon anggota legislatif (Caleg) dari Parpol berbeda.

Dimana dua Caleg tersebut diantaranya dari PDIP di daerah pemilihan (Dapil) II Inhu dan dari partai Gerindra di Dapil IV Inhu.

Kemudian tidak kala menariknya yakni kasus dugaan pidana pemilu atas penggelembungan perolehan suara salah seorang caleg PPP di Dapil I Inhu. “Tiga kasus ini sifatnya sudah dalam tahap penyelidikan dengan melengkapi keterangan saksi-saksi

serta bukti-bukti pendukung dan jika terbukti akan dinaikkan statusnya menjadi penyidikan,� sebutnya.

Untuk penanganan dugaan kasus money politic di dua parpol tersebut, sudah memanggil pelapor dan terlapor. Hanya saja dari dugaan money politik tersebut sangat minim dan bisa dikatakan tidak ada saksi. Karena saksi yang disodorkan pelapor dan terlapor tidak datang setelah beberapa kali dipanggil.

Namun demikian untuk penanganan kasus pidana pemilu atas penggelembungan suara salah seorang caleg PPP, sudah tuntas memeriksa pelapor yang juga caleg PPP dan

beberapa orang saksi. “Hanya saja dua caleg lainnya di PPP tersebut belum memenuhi panggilan pertama dan kembali dipanggil melalui surat kedua,� tambahnya.

Memang sebutnya, dugaan penggelembungan suara caleg PPP tersebut sudah terbukti melalui rapat pleno rekapitulasi hasil Pemilu 2019 tingkat Kabupaten Inhu di Gedung Dang Purnama Rengat beberapa waktu. “Apabila terlapor tidak memenuhi undangan panggilan hingga berakhirnya masa penanganan selama 14 berakhir tetapi unsur terpenuhi tetap saja dapat ditingkatkan kepada penyidikan,� terangnya.(kas)

Ketokohan Bukan Jaminan Terpilih KPU Rampungkan Rekapitulasi Pemilu di DIJ JAKARTA (RP) - Rekapitulasi nasional perolehan suara Pemilu 2019, Senin (13/5) sampai di provinsi ke11. KPU mulai menghitung suara hasil coblosan di Pulau Jawa. Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) menjadi provinsi pertama yang direkapitulasi.

Paslon nomor 01 Jokowi-Ma’ruf memimpin suara cukup telak dengan perolehan 1.655.174 suara atau 69,04 persen. Sementara itu, paslon nomor urut 02 hanya mendapatkan 742.481 suara atau 30,96 persen.

DIJ menjadi provinsi dengan caleg yang berhamburan dengan tokoh-tokoh ternama. Misalnya, Titiek Soeharto, Hanafi Rais, Katon Bagaskara, hingga Roy Suryo. Sayang, kuatnya ketokohan bukan satu-satunya penjamin seorang caleg bisa meraup suara lebih banyak.

Hal itu terlihat dari hasil rekapitulasi kemarin. Caleg dengan suara tertinggi untuk mewakili DIJ di DPR RI justru tidak datang dari salah satu tokoh. Perolehan suara terbanyak dipegang Esty Wijayanti. Dia merupakan seorang petahana yang mewakili PDIP dengan nomor urut 3. Esty memperoleh 176.306 suara.

Praktis, perolehan suara Esty berada di posisi paling atas jika dibandingkan dengan calon lainnya yang berlaga. Perolehan suara tersebut diikuti Hanafi Rais. Caleg perwakilan PAN dengan nomor urut 1 itu mendapatkan 171.316 suara. Posisi ketiga suara terbanyak didapat

Idham Samawi. Mantan Bupati Bantul itu merupakan caleg perwakilan PDIP nomor 1. Idham meraih 158.425 suara.

Jika dibandingkan dengan perolehan para tokoh, ketiga caleg di atas memiliki selisih yang cukup tinggi.

Katon Bagaskara contohnya. Mantan anggota KLA Project tersebut hanya mendapatkan 46.985 suara. Sementara itu, Roy Suryo mendapatkan 24.215 suara dan Titiek Soeharto hanya mendapatkan 26.159 suara.

Selama rekapitulasi, saksi hanya menanyakan tentang banyaknya DPK yang terdapat di Kabupaten Sleman. Jika dibandingkan dengan kabupaten dan kota lainnya, kawasan tersebut memiliki jumlah DPK terbanyak yakni, sekitar 25 ribu pemilih.

Ketua KPU Hamdan Kurniawan menjelaskan, fenomena itu terjadi karena saat ini Sleman menjadi kabupaten favorit bagi para pendatang.

Terutama, mereka yang berencana menetap dalam kurun waktu cukup panjang di DIJ. Selain itu, banyak sekali perguruan tinggi di Sleman. Hal itulah dua alasan utama jumlah DPK di kawasan tersebut berkali-kali lebih banyak ketimbang kawasan lainnya. ’’Entah karena pendidikan atau bagaimana, tapi daerah tersebut memang kerap menjadi jujukan banyak pihak untuk berpindah,’’ tuturnya.

Terutama pada 17 April lalu. Banyak warga yang baru memutuskan menetap atau berpindah ke Sleman.

Mereka masih mengurus surat-surat penting kepindahan. Karena itu, banyak warga yang terpaksa memilih hanya dengan menggunakan KTP. ’’Di data kami hanya ada 700 ribuan

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Riau memastikan telah menyelesaikan data petugas penyelenggara yang tertimpa musibah. Secara keseluruhan, ada 15 orang petugas meninggal dan 110 orang sakit diusulkan KPU untuk diberikan santunan.

Selanjutnya, keluarga maupun petugas yang sakit tinggal menunggu proses seleksi dari KPU RI. Setelah itu barulah santunan ditransfer langsung ke rekening ahli waris dan keluarga. “Data sudah kami serahkan. Memang nantinya akan ada semacam seleksilah dari KPU RI. Data yang diajukan itu apakah sesuai dengan kriteria dan kategori yang diharuskan. Selanjutnya, KPU RI akan langsung transfer ke rekening ahli waris maupun petugas yang sakit,� sebut Komisioner KPU Riau Divisi Hubungan Masyarakat dan SDM Nugroho Noto Susanto kepada Riau Pos, Senin (13/5).

Diberitakan sebelumnya, jumlah petugas penyelenggara Pemilu yang meninggal

www.riaupos.co

Riau Pos

@riaupos.co

Riau Pos

KONFERENSI PERS: Dari kiri ke kanan, Kapolres Siak AKBP Ahmad David, Kanwil Kemenkumham Riau M Diah, Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna Laoly, Gubernur Riau H Syamsuar, Bupati Siak H Alfedri saat konferensi pers usai meninjau kondisi Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura pascakerusuhan, Senin (13/5/2019).

Puasa: Nikmat Dekat pada Allah

oleh H MUHAMMAD IKHSAN Dosen Pascasarjana Universitas Riau

SURGA dibuat oleh Allah untuk memberikan kenikmatan kepada hamba-Nya yang telah lulus ujian di dunia karena amal solehnya dan ridho-Nya. Puncak kenikmatan adalah di surga. Di surga, semua kenikmatan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Nikmat makanan, minuman, kendaraan, perhiasan, bahkan seksual pun dibuat berlipat-lipat oleh Allah. Meskipun demikian, ada satu nikmat sebagai penyempurna dari semua nikmat-nikmat di surga tersebut, yaitu nikmat untuk bisa ď Ž Baca Puasa Halaman 2

sampai saat ini berjumlah sebanyak 15 orang. Sedangkan untuk penyelenggara yang sakit, sampai saat ini sudah berjumlah sebanyak 110 orang. Sedangkan untuk santunan dari KPU RI, KPU Riau memastikan akan tetap diserahkan kepada keluarga korban.

Santunan mencapai Rp36 juta bagi petugas meninggal, Rp30 juta untuk yang mengalami cacat permanen hingga paling kecil sebanyak Rp8 juta. “Kami sudah minta KPU kabupaten/kota untuk melakukan verifikasi. Data terus bergerak. Nantinya jika sudah fix kami akan serahkan segera ke KPU RI,� ungkap Ketua KPU Riau Ilham M Yasir, baru-baru ini.

Selain KPU, santunan kepada petugas penyelenggara yang terkena musibah juga datang dari Gubernur Riau Syamsuar. Gubri yang berkesempatan langsung bertemu dengan perwakilan keluarga korban, langsung menyerahkan uang sebesar Rp20 juta bagi yang meninggal dunia.

Uang tersebut nantinya akan ditransfer langsung kepada ahli waris.(das)

MHD AKHWAN/RIAU POS

7 Ribu Napi di Riau Kasus Narkoba

Biar Jera, Nusakambangankan Kurir dan Bandar Laporan EKA G PUTRA, Siak PERSOALAN over kapasitas atau kelebihan warga binaan di rumah tahanan (rutan) menjadi hal

fundamental yang harus segera diselesaikan Kementerian Hukum dan HAM RI. Apalagi 70 persen ď Ž Baca 7 Ribu Halaman 11

RICARDO/JPG

di Sleman ini dinamikanya sangat tinggi,’’ imbuh Hamdan.

Selain permasalahan pemilih, saksi menanyakan keabsenan salah seorang saksi di C1 pleno yang diberikan KPU setempat. Keberatan tersebut diajukan dari perwakilan paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga.

Menurut mereka, ada terlalu banyak pembetulan di berita acara yang dilakukan KPU setempat. ’’Terkait dengan keberatan tersebut, sudah kami cantumkan ke formulir yang dibawa,’’ tambah Hamdan.(bin/c17/ agm/jpg)

JAKARTA (RP) - Golput selalu menjadi tantangan bagi penyelenggara pemilu.

Di setiap provinsi dan dapil selalu ada warga yang tidak menggunakan hak pilihnya.

Itulah pentingnya setiap rekapitulasi, KPU provinsi selalu melaporkan DPT dan pengguna hak pilihnya.

Na m u n , h a l t e r s e b u t sepertinya tidak berpengaruh terhadap warga Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel). Di sana warga memiliki tingkat partisipasi yang sangat tinggi.

Persentase penggunaan hak pilih mencapai 87 persen.

Hal itu menjadi sedikit perdebatan ketika KPU Kalsel mengumumkan data perolehan suara, Ahad (12/5) di kantor KPU. Dua saksi yang mempertanyakan hal tersebut merupakan perwakilan dari paslon pilpres. Baik dari kubu Tim Kampanye Nasional (TKN) maupun Badan Pemenangan Nasional (BPN). �Saya juga mau menanyakan, kenapa tingkat partisipasi pemilih disabilitas di Kabupaten Hulu Sungai Tengah ini juga bisa mencapai 87 persen, sedangkan di Banjarmasin sendiri hanya 18 persen saja?� kata Direktur Relawan BPN Ferry Mursyidan Baldan.

Dua pertanyaan tersebut

dijawab enteng oleh Ketua KPU Kalsel Sarmuji. Dia menjelaskan, Pemilu 2019 ini memiliki gaung yang luar biasa. Terutama bagi warga Tapin. Pada 17 April lalu pemilih di Tapin justru datang sebelum pukul 07.00.

Waktu tersebut merupakan kali pertama mereka melakukan aktivitas.

Penduduk Tapin kebanyakan bekerja sebagai petani.

Sebelum berladang, mereka menyempatkan diri untuk mengunjungi TPS. �Apalagi, ini bertepatan dengan musim panen, hati warga lagi senang-senangnya,� ucap Sarmuji.

Satu-satunya alasan kenapa warga setempat tidak memilih adalah telat datang ke TPS. Saat datang pagi, mereka mendapati TPS sudah penuh antrean pemilih. Mereka memutuskan langsung menuju ke ladang di kawasan perbukitan.

Alasannya, jika mereka tidak segera mendatangi ladang, bulir padi yang hendak dipanen akan dituai burung-burung. �Jadi, jangan kaget jika Tapin persentase (partisipasi) pemilihnya selalu tinggi, saya juga pernah jadi ketua KPU di sana tingkat persentase pemilihnya juga tinggi saat itu,� lanjut Sarmuji. (bin/c10/agm/jpg)

Menkumham Harus Prioritaskan Bangun Rutan Siak

MHD AKHWAN/RIAU POS

TINJAU RUTAN: Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly meninjau kondisi Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura pascakerusuhan, Senin (13/5/2019).

04.37 SUBUH ZUHUR ASAR ISYA 04.47 12.14 15.35 19.29 MAGRIB/

18.17

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Gila dan Mabuk Oleh DAHLAN ISKAN

TUMBEN. Kali ini Cina tidak segera melakukan tit-for-tat. Pembalasan setimpal itu. Tumben.

Tidak seperti dua kejadian tahun lalu. Setiap kali Presiden Donald Trump menaikkan tarif bea masuk, Cina langsung membalas. Setimpal.

Hampir spontan. Hari

PAN Raih 6 Kursi di DPRD Pekanbaru PEKANBARU (RP) - Partai Amanat Sukajadi, Limapuluh dan PekanNasional (PAN) diperkirakan baru Kota. Dengan total suara masih memperoleh jatah pimppartai sebanyak 6.941 suara, inan di DPRD Kota Pekanbaru. caleg PAN Nofrizal dipastiPrediksi itu diketahui setelah kan melenggang ke parlemen adanya hasil pleno rekapitulasi dengan raihan suara sebansuara tingkat Kota Pekanbaru. yak 3.910.

Di mana partai berlambang Di dapil dua, partai yang matahari itu, mendapat total 6 didominasi warna biru itu kursi dari 6 dapil. diperkirakan mendapat jatah kursi Berdasarkan form DB-01 yang kelima dengan total suara partai INDRA diperoleh Riau Pos dari KPU 8.279. Adapun caleg dengan SUKMA Pekanbaru, partai yang diprakar- Caleg PAN yang suara tertinggi di Kecamatan sai Amien Rais itu meraih suara diprediksi lolos tertinggi di dapil 1 Kecamatan ď Ž Baca PAN Halaman 11 di Dapil IV

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ď Ž Baca Menkumham Halaman 11

Event Zetizen Berisyique Tuai Pujian PEKANBARU (RP) - Lantunan ayat suci Alquran menggema di Mal Living World Pekanbaru, Ahad (12/5). Suara itu berasal dari peserta lomba Murotal Quran yang diselenggarakan Event Zetizen Berisyique (Berisi dan Asyique). Di hari kedua penyelenggaraannya, kegiatan ini ď Ž Baca Event Halaman 2

ZETIZEN RIAU POS

MUROTAL ALQURAN: Peserta lomba Murotal Quran menunjukkan kebolehannya pada Event Zetizen Berisyique di Mal Living World, Pekanbaru, Ahad (12/5/2019).

Tradisi Coret Seragam Masih Berlanjut

ď Ž Baca Gila Halaman 2

ď Ž TATA LETAK: WAN’S

DPRD SIAK FOR RIAU POS

TURUN LAPANGAN: Anggota DPRD Siak Sujarwo (kanan) turun ke lapangan meninjau Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura, beberapa jam setelah kerusuhan, Sabtu (11/5/2019).

SIAK (RP) - Geli dan lucu. Begitulah yang dirasakan legislator DPRD Siak begitu mendengar Kemenkumhan RI tidak memiliki anggaran membangun rutan atau lapas untuk Siak. Seharusnya dengan kontribusi Negeri Istana bagi bangsa dan negara, pembangunan untuk Siak menjadi salah satu prioritas dengan kondisi sekarang.

Pernyataan Menkumham RI, Yasona Laoly perihal berharap anggaran kepada Pemprov Riau untuk membangun Rutan baru di atas lahan seluas 5 hektare yang sudah dihibahkan Pemkab Siak, dikritisi anggota DPRD

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

@riaupos

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

Partisipasi Tinggi karena Musim Panen

BERBINCANG: Ketua Bawaslu RI Abhan (kanan) berbincang dengan Anggota KPU RI Ilham Saputra pada rekapitulasi penghitungan suara provinsi di Gedung KPU RI, Jakarta, Senin (13/5/2019).

pemilih di Sleman, tapi di sana ada sejuta lebih penduduk yang memilih dari Sleman,’’ beber Hamdan.

Tak pelak, kawasan tersebut memiliki jumlah pemilih lebih banyak jika dibandingkan dengan kabupaten dan kota di sekitar DIJ. Hamdan memberikan contoh Kabupaten Gunungkidul. Kawasan tersebut merupakan daerah favorit kedua yang dipilih warga luar kota ketika hendak berpindah ke DIJ. Namun, jumlah penduduknya pun tidak sebanyak perpindahan penduduk yang terjadi di Sleman. ’’Sedangkan

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

l SELASA, 14 MEI 2019 l 9 RAMADAN 1440 H l 28 HALAMAN

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

CORET BAJU: Sejumlah siswa SMA/SMK melakukan aksi coret baju usai mengetahui pengumuman kelulusan di kawasan Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Senin (13/5/2019).

PEKANBARU (RP) – Sudah ada larangan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui gubernur langsung dan juga dinas pendidikan. Namun tradisi coret-coret seragam sekolah saat kelulusan masih saja dilakukan sejumlah siswa SMA dan SMK sederajat di Kota Pekanbaru, Senin (13/5). Seperti yang terpantau di belakang kompleks Purna MTQ Jalan Sudirman Pekanbaru sore kemarin. Puluhan siswa dan siswi tampak mencoret-coret seragam putih abu-abu mereka dengan cat semprot dan spidol ď Ž Baca Tradisi Halaman 11

ď Ž TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

NASIONAL Riau Pos

Gila dan Mabuk

Event Zetizen Berisyique Tuai Pujian Sambungan dari hal. 1 tetap berlang sung seru dan sarat dengan nuansa religi dari anak-anak muda berbakat.

Lomba Murotal Quran sendiri merupakan pembuka dari helatan di hari kedua. Satu per satu peserta mulai mengumandangkan ayat suci yang sudah dipersiapkannya sejak awal. Alunan ayat suci Alquran pun berkumandang memenuhi area kegiatan hingga menarik perhatian para pengunjung untuk mengabadikan atau sekadar turut mendengarkan. Penampilan terbaik yang diberikan para peserta diakui cukup membuat ketiga dewan juri bingung.

Salah seorang dewan juri, Mila mengaku cukup berat menentukan pemenang. Ia pun sempat memuji event yang diselenggarakan Zetizen Riau Pos ini.

“Peserta yang ikut memang rata-rata memiliki latar belakang prestasi yang hebat di bidang ini.

Beberapa di antara mereka bahkan sudah pernah mengikuti perlombaan serupa di tingkat nasional.

Jumlah pesertanya juga terbilang banyak. Yakni, mencapai 50 orang.

Sehingga sulit bagi kami menentukan yang terbaik.

Di sisi lain, ini sekaligus menunjukkan antusias anak muda Riau terhadap event Zetizen sangat tinggi.

Ini juga menjadi bukti bahwa Zetizen sukses mewadahi bakat dan kreasi anak muda di bidang religi,” terangnya.

Setelah seluruh peserta tampil, kegiatan pun dilanjutkan dengan perlombaan make up kreasi. Tidak jauh beda dengan perlombaan murottal, make up kreasi ini juga diikuti oleh para peserta yang sudah berpengalaman di bidangnya. Beberapa make up artis (MUA) ikut unjuk kemampuan dalam perlombaan ini. Kemampuan mereka terlihat jelas dari hasil make up yang berhasil diselesaikan hanya dalam waktu 20 menit saja.

Penonton yang hadir pun terlihat terpukau dengan hasil make up singkat ini.

Pelaksanaan kegiatan hari kedua pun ditutup dengan pengumuman dan pemberian hadiah juara dari masing-masing lomba. Pemberian hadiah dilakukan langsung oleh Pemimpin Redaksi Riau Pos Muhammad Hapiz. Lagi-lagi, pujian pun terlontar untuk event yang disponsori Klinik Dokter Ika, Semen Padang, PT SRL, Informa, Bank Riau

Kepri, HiLo, Living World, Deswari Make Up dan Focus Photography ini Ia mengaku bangga dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam menyukseskan kegiatan ini.

“Kami dari redaksi Riau Pos berterima kasih kepada Zetizen yang mampu menjadi wadah bagi anak muda. Zetizen bisa dikatakan sukses menyelenggarakan event menginspirasi seperti ini.

Terima kasih pula kepada seluruh pihak yang sudah membantu dalam pelaksanaan kegiatan dari Zetizen Riau Pos ini.

Termasuk terima kasih kepada para sponsor yaitu Living World Pekanbaru, Informa, Semen Padang, PT SLR, Klinik Dr Ika, Hilo, Deswari Makeup, dan Focus. Semoga ke depannya, Zetizen Riau Pos bisa tetap menjadi wadah yang mendukung kegiatan-kegiatan dan kreasi positif anak-anak muda,” ujarnya.

Kegiatan hari kedua pun ditutup dengan sesi foto dan buka bersama seluruh panitia. Ke depannya, Zetizen Riau Pos akan rutin mengadakan kegiatan seperti ini dan memasukkannya dalam daftar event tahunan.(azr)

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 2

Sambungan dari hal. 1 Ini sudah lima hari berlalu. Sejak Amerika menaikkan bea masuk yang terbaru. Yang gila-gilaan itu. Dari 10 ke 25 persen. Untuk barang dari Cina. Senilai hampir Rp3.000 triliun. Sampai tadi malam belum ada pengumuman tit-for-tat dari Beijing.

“Bukan itu yang kami inginkan,” ujar pimpinan asosiasi petani kedelai Amerika. Seperti yang saya kutip dari media-media di Amerika. Petani kedelai amat sedih melihat kegarangan Trump itu.

Mereka memang yang paling terkena pembalasan Cina nanti.

Akibat pembalasan tahun lalu saja petani kedelai sudah rugi sekitar Rp150.000/ton. Nanti itu kerugian bisa mencapai sekitar Rp700.000/ton. Tapi Trump minta petani tidak usah khawatir. “Pemerintah bisa beli kedelai dari petani. Sampai senilai lebih Rp 200 triliun,” ujar Trump kepada wartawan akhir pekan lalu.

“Dananya diambil dari peningkatan bea masuk barang Cina itu,” tambahnya.

Amerika, menurut perhitungan Trump, bisa memperoleh pendapatan baru. Sebesar Rp3.000 triliun setahun. Dari peningkatan bea masuk tersebut. Kalau yang Rp200 triliun untuk membeli kedalai toh masih tetap untung. Tapi di Amerika jalan pikiran seperti itu tidak disukai petani. Tahun lalu saya keliling daerah pertanian

di pedalaman Kansas. Diskusi dengan koperasi tani di sana.

Jalan pikiran seperti Trump itu dianggap memanjakan petani.

Bertentangan dengan jiwa kapitalisme. “Kami ini sudah lima generasi di pertanian. Kesulitan itu biasa. Selalu ada jalan keluarnya. Tapi kali ini bisa mematikan,” kata petani.

“Tidak mudah membangun infrastruktur perdagangan seperti yang kami miliki sekian lama. Sekarang akan hancur,” tambahnya.

Pertanyaan lain: untuk dipakai apa kedelai seharga Rp200 triliun itu? Bukankah Amerika tidak punya Bulog? Akan disimpan di mana? Trump sudah punya konsep. “Kedelai itu bisa disalurkan untuk bantuan kemanusiaan,” katanya. Bisa dikirim ke negara-negara miskin.

Manusiawi sekali. Logis sekali. Dermawan sekali. Tapi ditertawakan di sana.

“Itu akan menghancurkan sistem pertanian di negara miskin,” ujar mereka. “Harga kedelai di negara penerima bantuan akan jatuh. Petani kedelai hancur.

Ketika bantuan itu tidak ada lagi petani sudah tidak bisa bangkit. Sistem pertaniannya

sudah rusak.”

Trump masih tetap pede.

Khas Amerika. Ia berharap Cina menyerah saja. ‘Hukuman’ minggu lalu itu sangat berat.

Menurut laporan yang diterima Trump ekonomi Tiongkok sangat limbung. Menyerahlah.

Begitu pesan terbesarnya.

“Silakan saja kalau Cina akan menunggu terpilihnya presiden baru dari Demokrat. Dua tahun lagi,” ujar Trump.

Dengan sinisnya. “Tapi kalau menunggu itu, dan ternyata saya terpilih lagi, yang akan saya lakukan lebih buruk lagi,” ancamnya.

Hemmm. Sabar... Sabar.

Orang Surabaya sering bilang: “yang waras yang harus mengalah”. Saat menghadapi orang dengan pikiran gila.

Pun kepada Iran. Ternyata maunya Trump seperti itu.

Menyerahlah. Ketika Trump tiba-tiba membatalkan perjanjian internasional. Mengenai penghentian program nuklir Iran.

Yang ditandatangani Presiden Obama. Bersama negara-negara seperti Inggris, Prancis, Rusia dan Cina. Bahkan Trump menambah lagi dengan sanksi baru. Bulan lalu. Menyerahlah ke Trump. Ternyata itu maksud-

nya. Atau akan terus digencet.

Sampai minggu lalu Iran belum juga memberi tanda-tanda menelepon Trump. Karena itu pesawat pembom Amerika dikirim ke Bahrain. Nongkrong di situ. Di seberang halaman depan Iran. Kapal induk Amerika juga mendekat ke Teluk Hormuz. Yang memisahkan Iran dengan negara-negara Arab. Yang menjadi andalan lalu-lintas kapal bermuatan minyak dan gas.

Kini tiga sektor dunia tegang: selat Hormuz, Teluk Korea dan Selat Taiwan. Tiga-tiganya melibatkan angkatan perang Amerika.

Tapi yang paling dag-digdug rasanya Boeing. Yang baru terpukul oleh dampak bisnis jatuhnya Boeing 373-800MAX. Tit-for-tat yang akan dilakukan Tiongkok bisa jadi tidak hanya menyangkut kedelai.

Tapi juga pembatalan pembelian 100 pesawat Boeing.

Yang itu saja sudah bernilai Rp150 triliun.

Masih harus kita tunggu: adakah jurus panda mabuk akan muncul dari Beijing. Gila dan mabuk mungkin sedikit saja bedanya. ***

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 11

Belum Ditemukan di Riau, Tetap Waspada Cacar Monyet BATAM (RP) – Pekan lalu masyarakat Singapura dikejutkan dengan dengan isu penularan cacar monyet atau dikenal dengan monkeypox virus. Kasus pertama infeksi penyakit langka ini di Singapura yang terindikasi dibawa oleh warga negara Nigeria pada 8 Mei lalu dan menginfeksi sekitar 23 orang.

Dikutip Channel News Asia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Singapura melaporkan, warga negara Nigeria tersebut dipastikan

terjangkit virus penyakit monkey pox. Kemenkes Singapura juga menegaskan cacar monyet ini baru kasus pertama yang terjadi di sana. ”Kepada kami pasien mengaku sebelum kunjungannya ke sini, dia sempat menghadiri acara pernikahan di Nigeria. Kemungkinan besar ia mengonsumsi daging hewan liar di pesta itu. Dan bisa jadi itu sumber penularan virus monkey pox,”ujar Juru Bicara Kemenkes Singapura MoH. Cacar monyet merupakan

penyakit langka yang disebabkan oleh virus dan ditularkan pada manusia melalui hewan, terutama di kawasan Afrika Tengah dan Barat.

Umumnya penularan diakibatkan oleh kontak dengan hewan terinfeksi, seperti tikus atau hewan pengerat lain.

Sementara itu masyarakat Batam tidak perlu panik dengan isu penularan cacar monyet.

Pasalnya risiko penyebarannya rendah dan rumah sakit di Batam, khususnya Rumah Sakit Badan

Pengusahaan (RSBP) Batam bisa segera mengatasinya.

“Kepada masyarakat diminta tidak perlu panik karena virus tersebut dapat segera diatasi bila segera ditangani,” kata Direktur RSBP Batam Sigit Riyanto, Senin (13/5).

Meskipun risiko penyebarannya rendah, lanjut Sigit, pihaknya dalam hal ini RSBP Batam siap menerima apabila terdapat pasien terindikasi penyakit menular tersebut.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan, sampai sejauh ini belum ada informasi adanya kasus monkeypox di Bumi Lancang Kuning. Namun pihaknya tetap waspada sehubungan adanya penerbangan langsung (direct flight) Singapura ke Pekanbaru. Sehubungan dengan ini pihaknya telah meminta kepada Kepala Kantor Kesehatan Pelabulan di Pekanbaru untuk melakukan pemantauan dan

pengawasan terhadap para penumpang pesawat dari Singapura dan Batam.

“Karena banyaknya masyarakat Riau yang berpergian ke Singapura melalui Batam. Serta pengawasan juga dilakukan di pelabuhan-pelabuhan laut di Riau yang mempunyai alur masuk dari Batam. Hal ini dilakukan untuk tindakan pengendalian dan pencegahan terjadinya penularan penyebaran virus tersebut,” ujar Mimi.(jpg/rio)

Puasa: Nikmat Dekat pada Allah Sambungan dari hal. 1 melihat wajah Allah. Maknanya adalah kenikmatan yang utama adalah kenikmatan untuk bisa dekat kepada Allah SWT. Hubungan antara Allah sebagai Sang Pencipta dan manusia sebagai makhluk ciptaan-Nya membuat ketergantungan yang sangat tinggi dari manusia kepada Sang Khaliq. Bukan hanya tergantung atas rezeki dan sumber daya yang harus disediakan Sang Khaliq, tetapi juga ketergantungan atas rasa kenyamanan di hatinya.

Karena manusia ini juga memiliki unsur jiwa di dalam dirinya. Allah SWT dengan manis menyatakan bahwa: hanya dengan mengingat Allah lah hati manusia ini menjadi tenang. Itu adalah ketergantungan hati manusia pada Allah. Hati yang tenang adalah karena selalu mengingat Allah. Maknanya adalah hati yang selalu dekat kepada Allah. Inilah kunci kebahagiaan sesungguhnya, meskipun tidak banyak orang yang sadar.

Betapa banyak orang yang terkecoh dalam mencari ketenangan hati dan kebahagiaan hidup ini. Banyak penguasa, artis, miliuner, dan orang terkenal lainnya yang tidak tenang hatinya sehingga sulit mendapatkan kebahagiaan di dalam hidupnya.

Ketenaran, harta, fans yang banyak, bahkan kekuasaan yang dimiliki tidak serta merta membuat orang bahagia

dan tenang hatinya. Banyak di antara mereka yang memakai obat tidur, minuman keras, dan narkoba untuk menenangkan dirinya. Sebagian menghabiskan uangnya dengan berjalan-jalan dan pergi ke tempat hiburan, pub, dan komunitas-komunitas penggembira lainnya.

Sementara ketenangan hati tidak jua didapatkan.

Rangkaian perintah dalam bentuk ibadah yang dilaksanakan oleh seorang muslim, sesungguhnya merupakan sarana baginya untuk mendapat kenikmatan dan ketenangan hati. Karena dengan ibadah lah maka terjalin hubungan kedekatan hati yang berujung pada kebahagiaan yang tidak bisa disebutkan seperti apa rasanya. Hubungan spesial antara Sang Khaliq dan makhluknya. Hubungan ini menimbulkan sifat ketergantungan manusia kepada Allah, kerinduan, kesyahduan, kepasrahan, tawakal, harapan, bahkan kekuatan, dan kebaikan akhlak. Kedekatan kepada Allah ini berimbas kepada sifat-sifat positif lainnya berupa amal sholeh dan kebaikan sosial lainnya yang diajarkan oleh Allah lewat agama Islam ini. Orang yang dekat kepada Rabbnya biasanya memiliki akhlaq yang baik dan amal sholeh yang banyak pula, sebagai wujud kecintaannya kepada Rabbnya. Hal ini akan berimbas kepada kebahagiaan hidupnya secara keseluruhan dan kesuksesan-kesuksesan lainnya.

Puasa adalah sarana untuk mendekat kepada Allah lebih baik. La’alla kum tattaqun… supaya menjadi takwa, menjadi dekat kepada Allah. Menahan lapar, haus, syahwat, mengantuk, diiringi dengan ibadah yang meningkat kualitas dan kuantitasnya, serta menahan emosi, dan perbuatan tercela lainnya adalah pengorbanan sekaligus bentuk keseriusan orang yang berpuasa untuk taat kepada Allah, dan kemudian dipersembahkannya upayanya itu kepada Allah. Bentuk ketaatan makhluk kepada Sang Khaliq inilah yang membuat kedekatan itu terjalin dan akhirnya mengundang berkah dan kasih sayang Allah berupa hidayah, perasaan tenang dan bahagia yang sesungguhnya merupakan karunia Allah semata.

Allah SWT berfirman di dalam hadits qudsi: “Tidaklah hambaKu mendekat kepadaKu dengan sesuatu yang lebih Aku cintai daripada hal-hal yang Aku

wajibkan kepadanya. HambaKu tidak henti-hentinya mendekat kepadaKu dengan ibadah-ibadah sunnah hingga Aku mencintainya.

Jika Aku telah mencintainya, Aku menjadi pendengarannya yang ia gunakan untuk mendengar, menjadi penglihatannya yang ia gunakan untuk melihat, menjadi tangannya yang ia gunakan untuk berbuat, dan menjadi kakinya yang ia gunakan untuk berjalan. Jika ia meminta kepadaKu, Aku pasti memberinya. Dan jika ia meminta perlindungan kepadaKu, Aku pasti melindunginya.”

Sungguh hadits qudsi di atas menunjukkan kepadanya kita, bahwa kedekatan kita kepada Allah lewat ibadah-ibadah kita, terutama di dalam Ramadan ini, menjadi sarana pembiasaan bagi kita untuk bisa berdekatdekat kepada Allah, sehingga semua keputusan dan perbuatan ini dibimbing, dibantu, dan dilindungi oleh Allah SWT. Amien…***

MHD AKHWAN/RIAU POS

DPO: Inilah sembilan napi Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura yang kabur pascakerusuhan dan kini masuk daftar pencarian orang (DPO) pihak kepolisian, Senin (13/5/2019).

Menkumham Harus Prioritaskan Sambungan dari hal. 1 Siak Sujarwo, Senin (13/5) sore. Tak lama berselang setelah Yasona meninjau Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura yang dibakar napi akhir pekan kemarin. “Kalau disebut belum ada anggaran, itu lucu rasanya.

Harusnya sudah jadi perhatian dengan kejadian Sabtu lalu. Harusnya Siak diprioritaskan,” ujar Sujarwo. Politisi PAN tersebut menilai, perihal hibah lahan dari Pemkab Siak sudah dibahas sejak zaman Syamsuar menjabat Bupati Siak pada periode pertama. Hingga kini Syamsuar menjadi Gubernur Riau, sebelumnya pada awal 2018 pun sudah diserahkan hibah lahan seluas 5 hektare secara resmi.

Sayangnya, sudah berjalan beberapa tahun, namun pihak Kemenkumham melalui Kanwilkumham Riau belum kunjung membangun areal dimaksud. Karena persoalan jelas yang dilihat sekarang kapasitas rutan sudah benar-benar kelebihan. Dari 200-an kapasitas, sekarang dihuni 600-an warga binaan. “Sudah tidak layak dan sebaiknya sudah jadi perhatian dari kemarin-kemarin. Seharusnya ini jadi prioritas untuk dibangun pula segera,” katanya.

Selain berharap pusat, khususnya Kemenkumham RI agar dapat memprioritaskan Siak. Karena dijelaskannya, kabupaten ini sudah berkontribusi bagi negara ini. Sehingga sudah seharusnya didukung.

“Misalnya memang tidak ada anggaran, sampaikanlah ke Presiden.

Harus disampaikan dan ini prioritas karena kebakaran dan kerusuhan,” harapnya.

Kontribusi besar Siak bagi bangsa dan negara di mana pada zaman kemerdekaan, sebesar 13 juta golden atau ribuan triliun diserahkan Sultan Siak sebagai bantuan kepada negara ketika itu. Sehingga dapat dijadikan modal kemerdekaan NKRI. Ditambah dengan lahan yang sudah dihibahkan, menurutnya sudah sepatutnya dapat dikonsep dengan baik oleh pemerintah pusat untuk segera dibangun.

“Rutan kita ini (yang ada sekarang, red) di tengah kota memang.

Jadi rencana lokasi pemindahan antara perbatasan Mempura dan Dayun itu sangat representatif,” bebernya. Selain itu, lanjut Sujarwo, perihal lokasi lahan 5 hektare yang dihibahkan juga berada di sekitar Mapolres Siak. Sehinigga dinilai sangat strategis dari sisi pengamanan.

“Lebih strategis dan tentu dukungan pengamanan lebih baik karena berdekatan Mapolres,” ungkapnya.(egp/adv)

Tradisi Coret Seragam Masih Berlanjut Sambungan dari hal. 1 untuk merayakan kelulusan setelah menempuh pendidikan selama tiga tahun di tingkat SMA sederajat.

Tidak hanya sekadar mencoret-coret baju, para siswa juga tampak ada yang melakukan konvoi di Jalan Jenderal Sudirman dan Arifin Achmad. Meskipun tidak seramai tahun-tahun sebelumnya, namun aksi para siswa tersebut menjadi perhatian warga yang melintas sore itu karena bertepatan dengan jam pulang kantor. “Hanya tiga tahun sekali, tidak apalah kalau kami rayakan dengan mencoret-coret baju.

Inilah bentuk kegembiraan kami setelah lulus,” kata salah seorang siswa SMK di Pekanbaru, Ikhsan.

Padahal, jauh hari sebelumnya, Sekretaris Dinas Pendidikan Riau Ahyu Suhendra mengatakan, saat pengumuman kelulusan itu, pihaknya sudah meminta pihak sekolah agar bisa mengingatkan para siswa untuk tidak melakukan aksi coret-coret baju. “Mengingat pengumuman kelulusan siswa SMA dan SMK tahun ini bertepatan di bulan Ramadan,” harapnya.

Hal serupa juga sudah diimbau Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi. Orang nomor satu di Riau itu meminta para siswa untuk dapat mengisi pengumuman kelulusan dengan hal positif. Atau tidak melakukan konvoi di jalan raya karena hal tersebut juga membahayakan.

“Bagi anak-anak kami yang mengikuti pengumuan UN tidak usah konvoi, kebut-kebutan di jalanan, coret-coret baju. Isi pengumuman hasil UN dengan kegiatan yang positif. Terlebih saat ini bertepatan dengan masuknya bulan Ramadan,” ajaknya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Riau Rudyanto mengatakan, sebelum pengumuman kelulusan oleh pihak sekolah, terlebih dahulu sudah dilakukan pengumuman hasil nilai ujian nasional (UN) di Riau pada Kamis (9/5). Di mana dari hasil pengumuman tersebut, didapatlah siswa-siswa dengan raihan nilai tertinggi.

Muhammad Rahim Putra Verdy, siswa SMAN 8 Pekanbaru berhasil meraih nilai tertinggi UN tahun ini. Muhammad Rahim total berhasil mengumpulkan nilai 394 dari empat mata pelajaran bidang IPA yang ia ikuti. “Jika dirincikan, nilai mata pelajaran matematikanya 100, bahasa Inggris 100, biologi 100 dan bahasa Indonesia 94,00,” katanya.

Sementara itu, untuk bidang IPS, nilai UN tertinggi dirai siswa SMA Mutiara Harapan Kerinci atas nama Aryondo Crish Rohan Silalahi dengan total nilai 374,50. Dengan rincian, bahasa Indonesia 82,00, bahasa Inggris 100, matematika 100, dan ekonomi 92,50.(sol)

KAMARUDDIN  REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

 SARUDIN  TATA TATALETAK: LETAK: WAN SUPRI ISMADI

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

7 Ribu Napi di Riau Kasus Narkoba Sambungan dari hal. 1 napi di Riau adalah kasus narkoba. Karenanya regulasi tegas harus disiapkan guna memberikan efek jera. Khususnya kepada bandar-bandar narkoba yang ditangkap.

Beberapa poin yang tengah digodok bersama DPR RI dan pihak Polri serta BNN, menurut Menteri Hukum dan HAM RI Yasona Laoly adalah pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) bagi bandar narkoba. Dengan dimiskinkan, maka diharapkan dapat menekan permasalahan yang merusak generasi bangsa.

“Beberapa hal fundamental persoalan kita di seluruh lapas, over kapasitas. 500 persen hampir mendekati kelebihannya. Di Riau ini 70 persen dari total napi adalah narkoba,” ujar Yasona, Senin (13/5).

Ini disampaikannya saat meninjau Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura pascakerusuhan Sabtu (10/5) dini hari yang berakibat pada pembakaran penjara di tengah kota tersebut. Didampingi Gubri H Syamsuar dan Bupati Siak H Alfedri serta jajaran Forkopimda Kabupaten Siak, Yasona meninjau langsung puing-puing rutan.

Ia mengapresiasi kerja sama dalam membantu Kanwilkumham Riau dan pihak rutan dalam menangani kerusuhan. Selain menyesalkan yang terjadi, diakui Yasona memang hal ini bukan kali pertama terjadi. Artinya terus berulang dan belum dapat diantisipasi dengan baik oleh pemerintah.

“Muasalnya karena narkoba juga.

Sudah benar dilakukan staf saya, mereka menggeledah dan memproses hingga dibawa ke strapsel (sebuah ruang kecil di dalam rutan, red), namun napi melawan hingga rusuh. Di Riau saja ada 12 ribu napi dan 7 ribuan adalah tindak pidana narkoba. Ini persoalan bagi kita semua, untuk itu pendekatan yang harus dilakukan adalah evaluasi menangani perkara ini,” tegasnya.

Ya, Yasona memang akan mengevaluasi bawahannya. Mulai Kanwilkumham Riau, Karutan Siak dan pihak

terkait yang menangani pemasyarakatan. Karenanya dia menginstruksikan Inspektorat Kemenkumham RI untuk mendalami persoalan dan melaporkan seluruh proses serta tahapan kepada dirinya.

“Saya akan ajak duduk Kapolri dan BNN, menyatukan persepsi bagaimana menyelesaikan tindak pidana narkoba di Tanah Air ini,” katanya.

Karena, lanjut Menkumham, kalau pemakai narkoba juga masuk di dalam lapas atau rutan yang sama dengan kriminal lainnya, memang jadi masalah tersendiri. Karenanya dia berharap pemakai direhabilitasi.

“Kurir dan bandar harus dimiskinkan, TPPU langsung. Dinusakambangankan saja sekalian. Supaya ada efek jera,” tegasnya.

Kemudian mengenai langkah penanganan, sambungnya, juga diharapkan kepada tokoh masyarakat agar menyosialisasikan edukasi dan imbauan jangan sampai menggunakan narkoba. Karena soal narkoba menurutnya sudah jadi masalah besar bangsa. Atas persoalan di Siak, menurutnya siapa yang bersalah dan apa penyebab terjadinya kerusuhan sekarang sedang ditangani Inspektorat Jendral dan Ditjen Pemasyarakatan.

Kemudian hasilnya dia meminta segera dilaporkan untuk dilakukan tindakan. Disinggung mengenai bandar dan kurir yang akan di-Nusakambangan-kan, menurut Yasona akan diawali dengan indikasi bandar narkoba yang ditemukan di Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura.

“Perempuan yang kemarin itu kirim saja ke Nusakambangan. Bandar-bandar di sini yang potensial bandar harus dipindahkan, seperti yang disampaikan beberapa waktu lalu, kita harus tempatkan di beberapa lapas khusus,” ujar Yasona.

Napi perempuan dimaksudnya, adalah seorang napi di Rutan Klas IIB Siak yang didapati mengonsumsi narkoba jenis sabu di dalam sel.

Setelah pengembangan dan diperiksa, didapati tiga pelaku lainnya, laki-laki

yang kemudian diperiksa. Pemeriksaan inilah yang memicu permasalahan ketika akan dibawa ke strapsel.

Kemudian sambungnya, dia meminta dalam kesempatan kemarin agar Kapolres Siak bersama Polda Riau supaya segera menangkap napi yang masih beredar di luar. Menurut informasi yang diterimanya, 9 napi lagi agar segera ditangkap.

“Siapa yang sengaja melakukan perusakan supaya segera masuk register untuk diproses. Pak Kapolres saya yakin dapat segera menangkap 9 napi lagi,” pesannya.

Mengenai masuknya narkoba di dalam rutan, menurut Yasona lagi, nanti inspektorat akan meneliti. Sehingga berbagai macam cara yang dilakukan menyeludupkan barang haram tersebut ke dalam lapas dan rutan bisa ditangani.

“Misalnya ada yang melalui bahan makanan, macam cara dilakukan, inspektorat harus awasi. Harus diawasi, evaluasi protap siapa tamping kita, karena bisa jadi masaah ini. Betul-betul dievaluasi,” pesannya.

Masih soal narkoba, lanjutnya, mengapa tinggi angkanya di Tanah Air, karena di dalam rutan atau lapas itu banyak pemakai. Mereka yang ketergantungan, sekalian berdagang, sehingga segala cara dilakukan. Dengan kondisi seperti sekarang ini, yang fasilitas sangat terbatas, memang diakuinya kemungkinan itu dapat terjadi.

Kaji Anggaran Pembangunan Rutan 2020 Dalam kesempatan tersebut, disinggung mengenai jumlah kapasitas Napi di Riau yang over kapasitas, bahkan di Bagansiapi-api sampai di angka 700 persen kelebihan muatannya. Menkumham RI Yasona Laoly mengaku tidak ada anggaran untuk pembangunan sekarang ini.

“2020 nanti kami usulkan, kami kaji dulu. Gubernur kalau ada dana juga gak ada salahnya bantu kami,” katanya.

Karena lanjutnya dari total 258 ribu napi dan tahanan seluruh Indonesia, kapasitas rutan dan lapas hanya untuk 128 ribu. Karenanya dia mengingatkan

benar kepada Kanwil Kemenkumham di seluruh Tanah Air, termasuk di Riau agar betul-betul serius menjaga rutan yang kelebihan muatan di atas rata-rata tersebut.

“Bagansiapi-api itu dijaga betulbetul. Jajaran lakukan SOP. Jangan arogan,” tambahnya.

Mengenai pembangunan Rutan Siak, sekarang menurut Yasona sedang disiapkan dengan dirjen pemasyarakatan dan anggarannya. Yang jelas kondisi sekarang yang ada sudah dipindah semua pascakerusuhan.

“Kalau kami ada dana, itu cepat itu, tapi kebijakan harus diambil. Rumbai misalnya, memang tahun ini ada kendala dalam pengusulannya, jadi diulang 2020,” katanya.

Rumbai dimaksud Yasona adalah Lapas Narkoba di Muara Fajar, Pekanbaru. Di mana didesain untuk menampung napi narkoba dan sempat terjadi kesalahan anggaran dalam usulannya. Sehingga tahun anggaran 2019 ini tidak ada.

“Rp35 miliar itu, kecuali dibantu Pak Gubernur, selesai itu barang. Langsung kami selesaikan menampung napi narkoba,” harapnya kepada Pemprov Riau.

Sementara itu Gubri H Syamsuar yang mendampingi Menkumham kemarin, mengungkapkan rasa prihatin atas kejadianya dan merupakan suatu hal yang tak pernah diduga sebelumnya.

“Waktu kejadian kami sangat terkejut. Tapi sekarnag sudah dapat bayangan kenapa terjadi, ada pemicu, itu menimbulkan persoalan. Mudah-mudahan ini tidak terjadi di masa mendatang,” harapnya.

Disinggung mengenai keinginan pusat agar daerah membantu anggaran pembangunan rutan atau lapas, menurut Syamsuar hal tersebut sudah dibahas dengan Kakanwilkumham Riau M Diah. “Nanti akan lihat untuk lanjutannya, seperti Pekanbaru yang di Rumbai untuk narkoba, memang anggarannya belum tersedia,” kata Gubernur.(ted)

PAN Raih 6 Kursi di DPRD Pekanbaru Sambungan dari hal. 1 Rumbai dan Rumbai Pesisir itu, Irman Sasrianto dipastikan duduk. Begitu juga di dapil 3. Dengan total suara sebanyak 10.975, PAN berhasil memperoleh suara terbanyak kedua setelah Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Di dapil 4, ada nama Indra Sukma (sebelumnya ditulis Dasman Efendi) yang diperkirakan bakal melenggang ke parlemen. Dengan raihan suara sebanyak 1.911, caleg nomor urut 10 itu memperoleh suara tertinggi dibanding 10 caleg PAN lainnya.

Begitu juga di dapil 5 di mana PAN berhasil mendapatkan 10.841 dan di Dapil 6 sebanyak 5.419 suara. Sehingga diyakini, PAN bisa memperoleh total 6 kursi dan mempertahankan kursi pimpinan DPRD Pekanbaru.

“Inilah kekuatan kami untuk dapat menepati janji-janji kepada pemilih caleg dan partai PAN,” ujar Ketua DPD PAN Kota Pekanbaru Ir Nofrizal MM menegaskan kepada Riau Pos.

Yang menarik lagi, dan membuat partai PAN ini berbangga diri dibuktikan dengan raihan suara dibandingkan dengan periode sebelumnya, dari 27 ribuan pada 2014-2019, menjadi 53 ribuan periode 2019-2024.

“Ini kan naik dua kali lipat, dan ini sebanding dengan kenaikan suara pendukung Prabowo-Sandi,” paparnya.

Dan dengan apa yang diraih oleh partai yang dipimpinnya, Nofrizal disebutkan tidak mudah. Setiap dapil memiliki cerita sendiri-sendiri dan semua calegnya membuktikan diri bahwa mereka adalah petarung. Selain itu juga disampaikan nya adalah soal penyusunan calegnya di dapil.

Dan ini dikatakan sesuai dengan keperluan di masyarakat saat ini.

“Selain itu juga didukung oleh kerja keras caleg dan kader di masyarakat,” tutur Nofrizal.

Tuntaskan Pleno Akhir Pekan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau memastikan pengawalan pleno rekapitulasi suara tingkat Kecamatan Mandau.

Bahkan dalam dua hari ini, KPU telah menurunkan 4 komisioner untuk melakukan supervisi. Jika berjalan baik, maka diperkirakan pleno PPK Mandau bisa selesai dalam beberapa waktu ke depan.

Demikian disampaikan Ketua KPU Riau Ilham M Yasir kepada Riau Pos, Senin (13/5).

Dijelaskan Ilham, hasil monitoring, jumlah TPS yang telah dibacakan di Mandau tersisa 87 TPS. “Malam tadi itu sisa 87 TPS lagi dari 502 TPS. Memang kemarin sempat dibuka 13 paralel. Sehingga proses bisa lebih cepat.

Kami perkirakan dalam dua hari ini tuntas.

Disambung pleno di tingkat Kabupaten Bengkalis. Kemudian langsung dibawa ke Pekanbaru untuk menyelesaikan pleno tingkat provinsi,” sebut Ilham.

Dirinya memperkirakan pleno di tingkat provinsi bisa selesai dalam akhir pekan ini.

Selanjutnya KPU berniat membawa hasil pleno ke tingkat pusat setelahnya. Karena sebelum 22 Mei 2019 seluruh data hasil pleno sudah diterima KPU RI. Meski telah memperkirakan, Ilham menyebut seluruh

komisioner KPU Riau harus melaksanakan rapat terlebih dahulu. Karena setiap keputusan harus diambil berdasarkan kesepakatan 5 komisioner.

“Besok (hari ini, red) atau lusa kami rapat dulu berlima. Karena mesti sudah diperhitungkan tetap saja kami harus putuskan bersama. Yang pasti sebelum tanggal 22 Mei hasil pleno sudah diantarkan ke pusat.

Untuk selanjutnya diplenokan di tingkat nasional,” imbuhnya.

Diketahui sebelumnya, KPU Riau selesai membacakan pleno rekapitulasi suara 11 kabupaten/kota, Sabtu (11/5) lalu. Namun saat ini, masih ada 1 kabupaten yang belum selesai. Yakni Kabupaten Bengkalis. Itu karena masih ada 1 kecamatan yang belum menyelesaikan pleno. Yakni Kecamatan Mandau. Bahkan beberapa waktu lalu KPU juga sudah memberikan tenggat waktu.

Namun belum juga selesai tepat waktu.

Karena itu, KPU Riau memilih untuk melakukan supervisi ke sana dengan langsung melakukan pengawasan terhadap proses pleno rekapitulasi.(nda/gus)  TATA LETAK: MEGA

PRO-BISNIS Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 3

Alami Penurunan, Daihatsu Tetap Optimis Laporan YUSNIR, Jakarta

JPG

DIPAMERKAN: Daihatsu Sigra saat dipamerkan, belum lama ini. Sigra masih mendominasi penjualan retail sales Daihatsu.

D A I H AT S U k e m b a l i meng-update pencapaian penjualannya. Tercatat pada periode Januari-April 2019, total angka retail sales Daihatsu yang mencapai 60.706 unit, dan whole sales sebesar 66.825 unit. Terkait pasar otomotif, penjualan retail sales nasional hingga April 2019 mencapai 340.118 unit, turun sekitar 11,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Tidak berbeda, untuk whole sales nasional berada di angka 337.321 unit, turun sekitar 14,4 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Penjualan retail Daihatsu juga mengalami penurunan sebesar 6,4 persen, dan 5,2 persen untuk whole sales.

Namun, penurunan ini

masih lebih kecil dibandingkan dengan penurunan pasar, sehingga secara pangsa pasar (market share) Daihatsu mengalami kenaikan menjadi 17,8 persen untuk retail sales, dan 19,8 persen untuk whole sales.

Pada penjualan retail sales Daihatsu masih didominasi Sigra dengan torehan 16.860 unit (27 persen), diikuti oleh Gran Max (PU) 12.065 unit (19,9 persen). Untuk penjualan Xenia, Terios, dan Ayla berada di kisaran angka lebih dari 8.000 unit dengan kontribusi sekitar 13 - 14 persen.

“Walaupun penjualan Daihatsu turun sedikit tahun ini, Kami masih bersyukur karena penurunan kami masih lebih baik dibanding penurunan pasar. Kami mengucapkan terima kasih kepada pelanggan yang telah

memilih Daihatsu sebagai kendaraan mereka,” ujar Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra, beberapa waktu lalu.

Amel menjelaskan, penurunan penjualan ini disebabkan oleh beberap faktor selain menurunnya nilai jual dimasyarakat perhelatan politik pemilihan umum (pemilu) juga menjadi alasan penundaan masyarakat untuk memiliki kenderaan baru.

“Konsumen juga menunda pembelian kenderaan dimana mereka ingin mengetahui siapa yang akan memegang tampuk pemerintahan,” terangnya. “Semoga pemimpin terpilih nanti bisa membawa perubahan perekonomian Indonesia lebih baik,” sambungnya.(das)

Bawang Putih Cina Dijual Selangit PAYAKUMBUH (RP) - Niat pemerintah menstabilkan harga bawang putih di Kota Payakumbuh, dengan cara memasok bawang putih dari Cina dan menggelar operasi pasar, ternyata belum berjalan semulus rencana.

Bawang putih yang diimpor dari negara tirai bambu itu memang sudah sampai di Pasar Ibuh Payakumbuh sejak Sabtu lalu (11/5).

Bahkan sudah didistribusikan pula kepada pedagang sekitar 8 ton dari 16 ton jatah yang diperuntukkan buat Payakumbuh. Awalnya, bawang putih yang didistribusikan kepada pedagang seharga Rp490 ribu per karung 20 kilogram tersebut, memang sempat laris manis di kalangan pedagang.

Malahan, operasi pasar yang digelar Pemko Payakumbuh bersama Pemprov

Sumbar dan Kementerian Pertanian di Pasar Ibuah Payakumbuh pada Sabtu lalu, disambut hangat oleh para pedagang dan masyarakat. Maklum saja, harga bawang putih memang sempat “menggila” di Payakumbuh. Mencapai 80 ribu per kilogram.

Dengan adanya operasi pasar, harga bawang putih sempat turun menjadi Rp65 ribu per kilogram. Malahan, khusus bawang putih operasi pasar, harganya pun jauh lebih miring. Dibanderol tidak boleh lebih dari Rp35 ribu per kilogramnya.

“Dengan operasi pasar bawang putih ini, kita dari pihak pemko dapat menekan angka inflasi bawang putih yang terus melonjak naik. Pemko bersama pedagang pasar ini nantinya telah membuat komitmen

agar harga bawang putih yang didapat melalui operasi pasar ini tidak melebihi harga Rp35 ribu per kilonya,” kata Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz, dalam siaran pers yang diterima JPG, Ahad lalu (12/5) Erwin yang pada Sabtu itu (11/5) hadir dalam operasi pasar di Pasar Ibuah bersama Sekko Rida Ananda mengatakan, bawang putih dari Cina, tidak hanya dijual buat pedagang Payakumbuh semata. Pedagang dari Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Agam, Kabupaten Tanahdatar, juga bisa mendapatkannya langsung dengan datang ke lokasi operasi pasar ini.

“Pelaksanaan operasi pasar bawang putih hanya berlangsung di dua kota di Provinsi Sumatera Barat, yaitu Kota Padang dan Kota

Payakumbuh. Sehingga bagi pedagang dari daerah lain yang tidak mengadakan operasi pasar di daerahnya, dapat datang langsung kesini untuk mendapatkan harga bawang putih yang murah,” ujar Erwin Yunaz, saat itu.

Dijual di Atas Rp35 Ribu Dua hari setelah operasi pasa itu digelar, Sekko Payakumbuh Rida Ananda, kembali mendatangi Pasar Ibuah, Senin (13/5). Rida datang bersama Asisten II Elzadaswarman, Kabag Perekonomian Arif Siswandi, Kadis Pangan Edvidel Arda, Kadis Koperasi UMKM Herlina, serta Kadis Tenakerprin Wal’asri, untuk meninjau harga-harga kebutuhan pokok. Termasuk, harga bawang putih.

Ternyata, harga bawang putih itu masih belum stabil.

Bahkan harga bawang putih

DATANGI PASAR: Sekko Payakumbuh Rida Ananda kembali mendatangi Pasar Ibuah, Senin (13/5/2019).

JPG

asal Cina, dijual pedagang di atas harga operasi pasar. Hal tersebut dikarenakan jumlah berat bawang dalam setiap karungnya tidak sampai 20 kg seperti yang tertera angka pada karung tersebut.

“Kadang ada yang beratnya 17 kg, 17,5 kg hingga 19 kg. Tidak ada pada setiap karungnya dengan jumlah 20 Kg seperti yang ditetapkan kemaren (dalam operasi pasar, red). Bahkan setelah

disortir kembali, ada yang sudah rusak. Palingan kami cuma dapat sebanyak 10 kg hingga 12 kg bawang untuk dijual, “ kata Des, pedagang di Pasar Ibuah Barat Payakumbuh.

Des dan pedagang lainnya mengakui, membeli sekarung bawang putih dari penyuplai sebesar Rp490 ribu. Jika tetap menjual seharga Rp35 ribu per kilogram, mereka tentu akan rugi

mengingat berat bawang itu yang mengecoh. “Dari pada rugi akhirnya kami memutuskan menjual dengan harga lebih,” ujar Des. Pedagang juga harus mensortir bawang tersebut untuk memilih yang layak dan yang tidak layak untuk dijual. Kami tahu, mungkin bawang putih ini rusak karna lama proses distribusinya sampai kesini,” ujar para pedagang dengan nada pasrah.(frv/jpg)

Tarif Batas Atas Tiket Pesawat Diturunkan JAKARTA (RP) - Setelah sepekan terakhir melakukan rapat dan penghitungan, pemerintah akhirnya menurunkan tariff batas atas (TBA) tiket pesawat. TBA tiket pesawat akan turun sekitar 12-16 persen. Penurunan ini berlaku untuk pesawat dengan layanan penuh (full service) dan penerbangan yang menggunakan mesin jet.

Sehingga, penerbangan yang menggunakan pesawat baling-baling seperti ATR tidak mengalami penurunan TBA. Penurunan ini berlaku mulai besok (15/5), setelah surat keputusan (SK) dari Kementerian Perhubungan selesai dibuat. Masing-masing rute akan mengalami penurunan TBA yang berbeda.

Perbedaan itu diukur dari beberapa hal, di antaranya jumlah okupansi dan frekuensi penerbangan.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, meski range penurunan TBA ini 12-16 persen, namun jika dirata-rata TBA akan menurun 15 persen. “Penurunan ini berlaku untuk maskapai full service, tapi nanti LCC (low cost carrier) juga pasti akan mengikuti,” ujarnya saat konferensi pers kemarin (13/5).

Selama ini, maskapai full service boleh memakai TBA hingga 100 persen. Sedan-

 REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

gkan TBA untuk LCC biasanya sekitar 80-85 persen dari TBA yang dipakai oleh maskapai full service. “Saya mengimbau LCC kalau bisa menerapkan 50 persen dari TBA,” lanjut Budi.

Penurunan ini dimungkinkan untuk diterapkan oleh maskapai lantaran harga avtur sudah turun. Selain itu, manajemen bandara di Indonesia juga sudah cukup bagus dan on time performance (OTP) maskapai sudah membaik.

Dampaknya, cost structure yang dikeluarkan oleh maskapai, baik dari sisi bahan bakar maupun biaya di bandara bisa ditekan.

Di samping itu, Budi juga mengakui dirinya memang diminta oleh Kementerian Pariwisata untuk mengontrol harga tiket pesawat.

Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution menambahkan, industri pariwisata memang cukup terdampak.

Ditambah lagi, Lebaran akan jatuh pada Juni mendatang.

Penurunan TBA ini harus dipercepat agar inflasi pada saat Ramadan dan Lebaran tak naik terlalu tinggi. “Ya pemerintah dalam hal ini harus seimbang, antara mementingkan kepentingan industri maskapai dengan kemampuan dan daya beli konsumen,” ujarnya.

Sementara itu, terkait isu

harga tiket pesawat yang belakangan sudah melambung tinggi, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mengaku masih terus melangsungkan proses penyelidikan atas dugaan kartel. KPPU mengaku belum mengantongi cukup bukti untuk memvonis masalah tersebut sebagai tindakan kartel dan melakukan penindakan. ”Belum ada putusan atau vonis kartel. Masih diselidiki,” ujar Komisioner KPPU Guntur Syahputra Saragih, saat dihubungi JPG, kemarin (13/5). Guntur menjelaskan bahwa tim investigator KPPU sedang dalam upaya mengumpulkan bukti-bukti.

Untuk dapat melanjutkan ke tahap penyidikan lebih lanjut, menurut Guntur harus ada setidaknya dua bukti kuat dari lima bukti yang biasa menjadi dasar putusan KPPU. Kelima bukti tersebut adalah temuan investigator, keterangan ahli, keterangan saksi, pengakuan terlapor, dan surat-surat atau berkas terkait. ”Sejauh ini belum ada bukti yang kuat. Tim ivestigasi sedang berfokus pada analisis bukti ekonomi, dengan cara menggali informasi dari maskapai, kemenhub, dan stakeholder aviasi lainnya. Tapi itu perlu effort dan perlu waktu,” bebernya.

Diwawancara terpisah, Komisioner KPPU yang lain, Kodrat Wibowo, memaparkan bahwa dirinya mendapat laporan dari tim investigator bahwa tim baru saja merampungkan penggalian informasi dari Garuda Indonesia. ”Sebelumnya Lion sudah, Inaca juga sudah. Garuda baru bisa memenuhi panggilan baru-baru ini,” beber Wibowo.

Menurut dia, Garuda saat dimintai keterangan terkait kenaikan tiket, mengklaim bahwa harga yang ditetapkan saat ini adalah harga asli dari layanan premium Garuda. ”Kalau dimurahin mereka bilang ada resiko rugi,” ujarnya.

Data yang didapat dari masing-masing maskapai, lanjut Wibowo, akan di-crosscheck dengan formulasi dan batasan harga yang dirumuskan Kemenhub.

Guntur kembali menambahkan dalam meneliti suatu kasus KPPU tak memiliki target waktu ataupun memprediksi berapa lama sebuah kasus mampu diusut. Berkaca pada vonis KPPU yang dijatuhkan pada Honda dan Yamaha terkait kasus kartel sepeda motor matic 110115 cc, Guntur mengatakan bahwa KPPU membutuhkan waktu dua tahun untuk bisa menjatuhkan vonis tersebut. (rin/agf/vir)

 TATA LETAK: WAN’S

INTERAKTIF Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 4

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya.

Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi.

Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui:

WA:

081375350355 e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Bukan Demo KPU-Bawaslu, tapi Protes Proyek Tol BEBERAPA foto memperlihatkan belasan perempuan seperti melakukan unjuk rasa. Selanjutnya, sebagian di antara mereka melepas pakaian bagian atas. Walaupun aparat kepolisian berada di lokasi itu, para perempuan paro baya tersebut masih membuka pakaiannya. Tiga foto itu beredar luas di medsos. Katanya, unjuk rasa tersebut terjadi di depan gedung Bawaslu dan KPU. Salah satu netizen yang menyebarkan kabar itu adalah pemilik akun Facebook Sabak Suropati (fb. com/sabak.suropati.3). “Waras kau Mak? Kasian anak kau kalau kau jadi sinting gara-gara pilpres,� tulis Sabak kemarin (12/5).

Sebelumnya, foto-foto itu juga diunggah fan page Lika Liku Kehidupan (fb.com/Lika-Liku-Kehidupan-2483565655201461/). Pengelola fan page tersebut juga menuliskan status bernada nyinyir. “Astagfirullah, Emak – Emak Kampret demo sambil Lepas baju. Makin gak waras aja. Gak sekalian Telanjang Mak,� tulisnya pada 10 Mei 2019. Posting-an itu sudah dibagikan 484 kali.

Faktanya, posting-an akun Sabak Suropati dan fan page Lika Liku Kehidupan palsu. Tidak ada aksi emak-emak buka baju saat melakukan demo di depan kantor KPU dan Bawaslu. Foto yang mereka sebar adalah aksi demo warga menolak proyek tol Pasuruan-Probolinggo pada Januari 2018 di Probolinggo.

Sinergi.radarmalang.id (JPG)

Tajuk

telah memberitakan aksi demo itu pada 13 Januari 2018. Aksi protes dilakukan warga Desa Klampok, Tongas, Probolinggo, pada Jumat 12 Januari 2018. Mereka ramai-ramai memblokade jalan nasional. Protes itu langsung direspons PPK Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) Kementerian PUPR. Agus Minarmo selaku PPK jalan tol Paspro menjelaskan, pihaknya tidak serta-merta membangun jalan tanpa melakukan kajian dan mengikuti keinginan warga. “Jika semua jalan setapak dibuatkan jalan, mulai Grati sampai Leces, ada berapa ratus jalan setapak yang dibangun?

Kalau maunya begitu, ya sekalian tak usah buat jalan tol,� terangnya.

Agus lantas menyebutkan pihak yang berhak mendapatkan pergantian fasilitas jalan itu sesuai UU No 2 Tahun 2012. Undang-undang tentang Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum itu menyebutkan, yang berhak mendapatkan pergantian adalah jalan desa, jalan kabupaten/kota, jalan provinsi, dan jalan nasional.

Selengkapnya, Anda dapat membaca berita itu di bit.ly/AksiJalanTol.

FAKTA

Foto aksi demo para perempuan yang melepas pakaian bagian atas tidak dilakukan di depan Bawaslu dan KPU. Itu adalah aksi protes proyek tol Pasuruan-Probolinggo pada Januari 2018.

rencanA

Selamat Datang Wakil Rakyat AKHIRNYA penghitungan suara pemilu serentak di Riau secara manual satu per satu selesai dilakukan. Dibalik kehebohan pilpres yang menyedot banyak perhatian masyarakat se-nusantara, kini para anggota legislatif yang baru, mulai menampakkan bentuknya. Dengan selesainya penghitungan suara partai dan suara caleg, maka sudah banyak simulasi dilakukan terhadap siapa-siapa saja wakil rakyat yang akan duduk di kursi gedung rakyat, baik tingkat kota, kabupaten maupun provinsi.

Untuk Riau sendiri, sepertinya akan terjadi banyak pertukaran para anggota legislatif dengan wajah-wajah baru yang tentu saja diharapkan masyarakat lebih fresh dan berjiwa dinamis serta akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik lagi.

Banyak yang bahagia namun lebih banyak lagi yang sedih. Terutama bagi para calon legislatif yang ikut bertarung dalam merebut hati rakyat. Untuk para caleg yang telah berhasil meraih kursi dewan, tentu ada kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri dengan amanah yang telah dititipkan rakyat kepada mereka. Tapi banyak juga caleg yang bersedih dan berduka karena suara yang mereka peroleh tidak bisa membuat mereka duduk di kursi anggota dewan yang terhormat.

Walaupun begitu, para caleg yang kurang beruntung ini sepertinya harus legowo dan mengambil hikmah terhadap perjuangan yang telah dilakukan selama ini. Karena pengalaman adalah guru yang paling berharga.

Riau sebagai daerah yang menjadi penyumbang devisa dari kekayaan alamnya, berharap banyak dengan hadirnya para wakil rakyat baru yang akan duduk dan dilantik sebagai anggota dewan. Baik itu di tingkat lokal maupun di tingkat

nasional guna memperjuangkan aspirasi masyarakat terutama pembangunan di daerah yang banyak terpinggirkan. Lesunya perekonomian dalam beberapa tahun terakhir ini, sangat berimbas sekali dengan taraf kehidupan masyarakat di Riau.

Harga jual komoditi utama rakyat seperti karet dan sawit yang jatuh, telah membuat banyak petani dan pekebun menjerit.

Termasuk juga jatuhnya harga minyak bumi di pasar dunia beberapa waktu lalu, telah membuat Riau terkena imbas yang parah.

Para pekerja migas banyak yang dirumahkan hingga berhenti sebagai dampak harga minyak yang murah ini. Sedangkan untuk level pemerintah, jatuhnya harga minyak mentah menjadikan dana bagi hasil (DBH) pun mengecil. Sehingga hal ini merubah postur anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) yang menyebabkan terjadinya rasionalisasi anggaran. Banyak biaya yang dipangkas menyebabkan pembangunan juga ikut terhambat. Sedihnya lagi, para honorer dan tenaga kontrak di pemerintah serta para guru bantu, terpaksa harus tidak gajian. Sehingga sempat menimbulkan gejolak di beberapa tempat.

Masyarakat tentu sangat berharap banyak dari wajah-wajah baru anggota legislatif yang akan dilantik nanti. Mereka sangat menginginkan para anggota dewan ini bisa lebih dan perhatian serta dapat memperjuangkan nasib mereka. Karena kepada anggota dewan inilah sebagai perwakilan suara rakyat, masyarakat berharap suara mereka bisa disuarakan. Jangan sampai jadi anggota dewan yang hanya datang, duduk, dengar, diam. Kita semua tentu tidak ingin hal yang seperti ini terjadi dan kita doakan anggota dewan yang baru ini amanah, jujur dan adil. Amin.***

Kapan Jembatan Desa Dibangun Pak Bupati, jembatan di Desa Anak Talang Kecamatan Batang Cenaku semakin parah. Walaupun kami sudah berupaya memperbaiki secara swadaya. Namun tetap saja lantai jembatan hancur akibat beratnya beban mobil. Kira-kira kapan jembatan kami dibangun?

WA: 085265521xxx RENGAT (RP) - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menganggarkan biaya untuk pembangunan jembatan di Desa Anak Talang, Kecamatan Batang

Cenaku. Di mana jembatan yang melintas di atas Sungai Cenaku itu dianggarkan dalam APBD Kabupaten Inhu tahun 2019 mencapai Rp12 miliar lebih.

Bahkan jembatan di Desa Anak Talang tersebut sudah sangat layak dibangun kembali. ‘’Kondisi jembatan di Desa Anak Talang sudah sangat memprihatinkan dan sudah sering dikeluhkan warga,’’ ujar Suharto SH salah seorang Anggota DPRD Kabupaten Inhu asal Kecamatan Batang Cenaku, Senin (6/5).

Memang sebutnya, kondisi jembatan di daerah itu sudah beberapa kali diusulkan.

Hal itu juga sejalan dengan keinginan warga yang disampaikan saat dilakukan reses. Namun apa boleh buat, beberapa kali diusulkan sebelumnya tidak terakomodir akibat keterbatasan anggaran.

Untuk itu katanya, ketika biaya pembangunan sudah ada angarannya, diharapkan kepada pihak terkait dapat memprosesnya. ‘’Pembangunan jembatan di Desa Anak Talang tergolong prioritas, pihak Dinas

AKTIVITAS Titik Kendali Kritis di Rumah Potong Hewan PEKANBARU (RP) - Berdasarkan laporan WHO penyakit yang ditularkan ke manusia melalui makanan (foodborne disease) masih merupakan masalah yang besar di dunia, termasuk negara maju yang telah menerapkan sistem jaminan keamanan pangan yang baik.

Diperkirakan sejumlah 600 juta atau 1 dari 10 orang di dunia menderita sakit dan 420.000 orang meninggal dunia setiap tahunnya setelah mengomsumsi pangan yang tekontaminasi. Sekitar sepertiga dari para penderita adalah anak-anak di bawah lima tahun.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Veteriner, Dinas Perternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau Dra Med Vet Nurul Ain didampingi Kepala Seksi Hygiene Sanitasi drh Rinny Tikaso, Senin (13/5).

Sebagian besar kasus foodborne disease yang dilaporkan pada umumnya berkaitan dengan pangan asal hewan dan terkontaminasi agen yang bersifat zoonosis atau dapat ditularkan dari hewan ke manusia dan atau sebaliknya. Mikroorganisme yang dapat menyebabkan foodborne disease di antaranya bakteri, virus, parasit, toksin.

Negara di Afrika dan Asia Tenggara mengalami tingkat insiden atau kejadian dan

SYAHRUL MUKLIS/RIAU POS

PROSES PENGOLAHAN: Para pekerja sedang melakukan proses pengolahan karkas di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Pekanbaru, beberapa waktu lalu.

kematian tertinggi oleh foodborne disease. ‘’Dalam rantai pasokan daging, Rumah Potong Hewan (RPH) merupakan titik kritis yang perlu mendapatkan perhatian terkait keamanan dan kualitas daging termasuk kesehatan manusia dan lingkungan. Di sana terjadi perubahan dari hewan hidup menjadi daging,’’ kata Nurul Ain.

 �

Â? Â? Â?

 ­

� € ‚ � � ƒ

Â? ‚ ƒ ƒ „ ­  Â

ƒ ƒ …„ †�

� ˆ’ ˆ Š �

ƒ …„ ‡ † � �„ ˆ

ƒ ƒ ƒ „ ‰ „ ’ „ ”› ‰ ”¤¤” ƒ � � � Š � ­ „ � �

 „

Â? Â

…ƒˆƒ† Â? ”¥–“”¤›—“–š“ “•––•Â?

� ‘ ƒ … † ‡ … † ‡ ƒ … †  … †

Žƒ� �

­ � Œ �  ƒ „

Š � ­ ƒ

„ � ƒ  ‡  ƒ „

ƒ „ ‚ ‰ Ž

Â…  Â? ­ Â

‡ „  Â

� ‰ ‰

­

 �  �

­ ‚ …„ †Â? ‰ ‚ Â? ­ „ Â? …„ † Â? „ Â

Â?

� � ƒ �€ ƒ  ƒ „ ­ …­ †�  „ � � ‡  � � � „ ˆ ˆ � �

­

Â? Â? Š Â? Â? Â? Â? Â

Â? Â? ­  Â? €Â? Â?  € ‚   €  ƒÂ?„Â

… † � ƒ Š ƒ

ƒ „ � ƒ „ �

‰ ‹„ Â? Â… ‚ ŠÂ? ƒ Â? Â

� … � ­ ƒ „ � … ‡

„ � ˆ‡ …ˆ Œ † �„

… � � ‹

†

…� † ­ Š „

Â…

†

„ � … Œ † ‰ Ž  �  � ‰ …

� ‰ …  � ‰ … ‰ ƒ „ � ‰ …

ƒ  � ‰ … ‰ ƒ ­ � ƒ � ‰ … �

� � ‰ … �

ƒ � ‰ … � „ ‘ � ‰ … ‚ � ‰ … Š � � ‰ � ƒ �

Â… Â? Â?

 Š

 �  ‰ „ ƒ �  ‰ € Š ‚  …

†� ’ „ Š Œ ƒ �

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

PUPR sebaiknya sudah dapat memulai prosesnya,’’ sebutnya.

Sebelum memulai pekerjaan pembangunan jembatan sambungnya, Dinas PUPR diharapkan mempertimbangkan posisi pembangunan. Pasalnya, apabila pembangunan tetap di tempat ini, dikhawatirkan akan kembali cepat rusak. Seperti yang terjadi sekarang, bagian pinggir jembatan rusak akibat diterjang arus sungai.

Sehingga sangat wajar pembangunan jembatan dipindah atau diseger dari lokasi saat ini. ‘’Kondisi arus Sungai Cenaku dipandang perlu diperhatikan, karena bisa mengancam abrasi serta bisa merusak jembatan,’’ tambahnya.

Selain itu sebutnya, pembangunan jembatan juga harus memperhatikan tiang jembatan. Sebab, apabila tiang jembatan terlalu rapat akan berdampak dan dapat mengganggu sampah yang hanyut. ‘’Tiang jembatan yang ada sekarang terlalu rapat, sehingga banyak sampah yang menyangkut,’’ terangnya.(kas)

Jika hewan sakit, terutama sakit yang disebabkan oleh penyakit hewan yang juga dapat menular atau menginfeksi manusia, maka bibit penyakit atau kumannya dapat terbawa dalam daging dan atau jeroan.

Dari aspek kedokteran hewan, khususnya bidang kesehatan masyarakat veteriner (kesmavet), ada minimum dua titik kendali kritis (critical control point/CCP) pada proses pemotongan hewan, yaitu pertama pemeriksaan kesehatan hewan sebelum di potong (antemortem inspection) dan kedua pemeriksaan kesehatan jeroan dan karkas/ daging (postmortem inspection).

Dalam aturan internasional, kedua pemeriksaan tersebut, termasuk keputusan hasil pemeriksaan dan tindaklanjutnya, wajib dilaksanakan oleh dokter hewan atau paramedik yang terlatih di bawah pengawasan dokter hewan.

Dari aspek medis, pemeriksaan antemortem bertujuan mendeteksi penyakit dan gejala klinis pada hewan yang terutama hanya dapat diketahui saat hewan hidup, misalnya penyakit tetanus, sedangkan pemeriksaan postmortem bertujuan memastikan hasil pemeriksaan antemortem dan mendeteksi penyakit dan perubahan patologis pada jeroan dan karkas/daging yang hanya terdeteksi setelah hewan dipotong.(rul/c)

 ‹ € € �  €‚‚ €  €  € �

”•–�–––“ � „ „ � „ Š„ ˆ … “ † ˆ —–�––– ˜“ ™ “­  š–�––– ˜“ „ � Š„ „ “ „ ‘ ›�œ–– ˜“ „ � Š„ ‘ ”•�––– ˜ “ � Š„ ˆ

Â?

… † žœÂ?––– ˜“ „ Â? „ Â… Â&#x; — „ Â&#x; ”œ– †Â? Š„ Â?

Â… ‘ † ”¥–Â?––– ˜“ „ Â? Š„ Â? Â… ‘ † ›–Â?––– ˜“ „ Â? ˆˆÂ? ”– Â?   ‰ „

ÂŒ Â? ˆ ˆ „ ž ¢ Âœ ‰ ƒ …‰  ˆ „ ˜ „

† ”– ÂœÂ? Â’ …š•˜—š”† š¥šžž Â…Âœ † ¢ „ Â? …š•˜—š”† š¥š¥–Â? Â?˜ „ ÂŁ Â?‘ š¥šžš Â… ‘ „ † š¥šž— …ˆ † š¥šž› Â… „ † ¢ „ …š•˜—š”† œšš›–¤Â? ˆ Â? „ ‰ „ ˆ  œ ‰  Â

Â? ”• ‰ „ ƒ ”••”–Â? Â’ …–•”† œžš¤¤œš– Â&#x;Â? …–•”† ÂœÂžÂšÂ—ÂĄÂ—Â”Â”Â? ˆ Â? „ Â’ ÂŒ

‰ ˆ „ ž� ’

…š•˜——”† •——”¥ •——”œÂ? ˆ Â? „  ˆ  š˜— Â’ …š•˜——›† ¥š–––– Â…

† „ Â? …š•˜ ——›† ¥š•”š• Â…ÂšÂ•Â˜Â—Â—Â›Â†ÂĄÂšÂœÂ”Â”Â”  ‚  Â?  €  „  „ „ Â?Â&#x; ‰

ˆ „ „

� ”–›�–––––”•¥¥¥¼  „ „   ­ ‰

‰ ƒ ˆ „ „

� ”–›�––¤”””žš¥›¼  „ Š

Š

‚ ˆ „ ‰

‰ ƒ ˆ „ „

Â? Â•Â˜Â–ÂœÂ›Â˜Â–Â–Â–Â–ÂĄÂžÂ? Â? ƒÂ?„  € ­ ‘ „ ˆ’ ˆ „ Â? Š

Œ � ‘ „ �

� ˆ “���� �‘

Â? Â?

ˆ “���� �‘ „

„ “ „

„ „ Œ „ � ‰ „ „ Œ

„

„ � �

ƒ „ „ ˆ �

ď Ž TATA LETAK: WAN’S

KOMUNIKASI-BISNIS Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 5

Lintasarta Safari Ramadan ke Riau Pos Laporan: MARIO KISAZ, Pekanbaru DIREKTUR Datacom Lintasarta, Ginandjar melakukan kunjungan ke Riau Pos di Gedung Graha Pena Riau, Jalan Subrantas, Pekanbaru, Senin (13/5).

Ginandjar mengatakan, kegiatan tersebut merupakan program nasional Lintasarta dalam rangka Safari Ramadan dan menjalin silaturahmi dengan customer-customer Lintasarta di beberapa kota di Indonesia.

“Ini program nasional Safar i Ramadan, untuk menjalin silaturahmi dengan customer kami,” kata Ginandjar.

Ginandjar berharap kegiatan ini selain menjalin silaturahmi juga bisa menghasilkan nilai lebih bagi

kedua belah pihak. Seperti membuat kerja sama yang melibatkan pihak lain.

“Jadi kerja sama ini tak hanya Lintasarta menyewa gedung di Riau Pos atau Riau Pos menggunakan koneksi jaringan dari kami, tapi bisa keluar bareng. Memberikan solusi buat masyarakat di Riau. Misalnya ke sekolah-sekolah atau di mal-mal,” tutur Ginandjar.

Kedatangan Ginandjar dan jajaran Manager Lintasarta disambut baik General Manager Operasional, Nazir Fahmi. Ia menjelaskan terkait Riau Pos sebagai media yang juga menggandeng anak-anak muda yang disebut Zetizen. Selain itu ia juga menuturkan jika Riau Pos tak hanya berbasis di media cetak.

“Kita Riau Pos ini tak ha-

PROGRAM SAFARI: Direktur Lintasarta Ginandjar memberikan plakat kepada General Manager Operasional Riau Pos Nazir Fahmi, saat kunjunganya dalam program safari Ramadan di Riau, Senin (13/5/2019).

nya cetak, tapi juga bermain di online, media sosial dan lain-lain. Meski yang paling utama tetap cetak atau ko-

ran,” kata Fahmi.

S elain itu membahas terkait kerja sama antara Lintasarta dan Riau Pos,

dalam agenda tersebut juga mendiskusikan terkait media cetak dan online, media sosial serta digitalisasi yang

sedang gencar dilakukan di era milenial ini.

Lintasarta (PT Aplikanusa Lintasarta) adalah peru-

sahaan di Indonesia yang bergerak di bidang penyedia jasa komunikasi data, internet & IT Services.(*2)

PT Alfa Scorpii Taja Ngabuburit Bareng Komunitas Yamaha PEKANBARU (RP) - Guna mengisi waktu berbuka puasa, Ahad (12/5) PT Alfa Scorpii Yamaha kembali mengadakan ngabuburit bersama komunitas motor Yamaha matic.

Tim Promosi PT Alfascorpii, Wahyu mengatakan, mengawali star dari gedung PT Alfascorpii Pekanbaru, ratusan peserta terlihat antusias mengikuti berbagian kegiatan untuk mempererat tali silaturahim antara pihak Alfascorpii Yamaha dengan bikers di bawah naungan Alfascorpii, sembari mengadakan kegiatan bakti so-

sial dengan membagikan bantuan paket sembako ke Panti Asuhan Darul Ilmi yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di Gang Rawasari Pekanbaru.

Turut ikut dalam ngabuburit tersebut, tim riders motor yang tergabung dalam komunitas yang ada di Kota Pekanbaru yaitu Gila Touring Riau (GTR), Nmax Riders (NR) Pekanbaru, Yamaha Aerox Club Indonesia ( YACI ), Indonesia Lexi Club (ILC) Mio, dan matic series lainnya.

“Tahun ini kita lakukan kembali dengan tujuan untuk menambah ibadah dan

mempererat tali silaturahim antar bikers dan konsumen Yamaha. Setelah melakukan bagi-bagi takjil dan rolling city dan penutup kita melaksanakan buka puasa bersama di salah satu rumah makan di Pekanbaru,” ucapnya.

Apalagi, saat ini Yamaha Mio S 125 cc memiliki fitur answer back system, lampu Led, lampu hazard, dan ruang pijakan kaki yang luas, dan ban tubeless. Selain itu kita kenalkan pula bahwa Mio S sangat irit bahan bakar dengan 1 liter dapat menempuh jarak 65,9 km.(ayi)

PRAPTI DWI LESTARI / RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Perwakilan PT Alfa Scorpii Restiawan Lestari menyerahkan bantuan sembako kepada pihak Panti Asuhan Darul Ilmi, Ahad (12/5/2019).

PRAPTI DWI LESTARI / RIAU POS

FOTO BERSAMA: Jajaran Direksi ZHM terlihat tengah foto bersama anak yatim dari Panti Asuhan Al Akbar Pekanbaru usai menggelar buka puasa bersama, Jumat (10/5/2019).

ZHM Gelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim dan Rekan PEKANBARU (RP) - Berlokasi di Ballroom Hotel The Zuri, Jumat (10/5) Keluarga besar Zuri Hotel Management (ZHM) gelar acara buka puasa bersama anak Yatim dan Rekan Kerja.

Turut serta dalam acara tersebut, Presiden Direktur ZHM, Nicodemus Kasan Kurniawan, Jajaran Direksi, dan juga General Manager The Zuri Hotel Pekanbaru, Isti Budiono, serta puluhan anak Yatim Panti Asuhan Presiden Direktur ZHM, Nicodemus Kasan Kurniawan mengatakan, ke-

giatan buka bersama para karyawan dan mitra kerja ZHM ini sudah menjadi agenda rutin diselenggarakan setiap tahunnya, guna mempererat jalinan silaturahmi antara keluarga besar ZHM dan Mitra.

Selain itu, ZHM juga memberikan penghargaan kepada para karyawan yang sudah mengabdi cukup lama ini, memang sengaja dilakukan.

“Terimakasih saya ucapkan kepada seluruh karyawan, khususnya yang sudah memberikan dedikasinya, sampai 15 tahun. Kita

berikan apresiasi, berupa penghargaan dalam bentuk sertifikat dan televisi sebagai hadiah. Saya bersyukur, berkat kerjasama yang baik dari seluruh jajaran karyawan di ZHM, bisnis perhotelan yang dijalankan, masih bisa eksis dan kini terus berkembang.

“Ke depan kita harapkan semuanya bisa lebih baik,”harapnya.

Sementara itu, General Manager The Zuri Hotel Pekanbaru, Isti Budiono menuturkan, melalui momentum bulan suci Ramadhan ini, pihaknya ingin berbagi

rezeki dan kebahagiaan dengan sesama.

The Zuri Hotel mengundang anak yatim dari Panti Asuhan Al Akbar Pekanbaru, serta masyarakat yang tinggal di sekitar hotel.

“Kegiatan ini rutin kita adakan setiap tahun. Lebih kepada syiar saja. Ya namanya usaha, kita juga ingin agar selain lebih maju, juga lebih berkah. Kali ini tamu yang datang lebih dari 800 orang terdiri dari seluruh karyawan group, anak yatim panti asuhan dan masyarakat,”terangnya.(ayi)

BI Riau Siapkan 5 Triliun Uang Baru PEKANBARU (RP) - Guna memenuhi keperluan penukaran uang selama Ramadan dan Idul Fitri 2019, Senin (13/5) Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Riau menyiapkan dana Rp5 triliun.

Kepala BI Riau Decymus menjelaskan, BI Riau sengaja menyiapkan dana untuk penukaran Ramadan dan Idul Fitri 2019 sebanyak Rp5 triliun atau meningkat Rp300 miliar dibandingkan tahun lalu yang hanya sebenar Rp 4,7 triliun.

“Kenaikan dana yang disiapkan untuk penukaran merupakan antisipasi permintaan penukaran yang meningkat di tahun ini,” ucapnya.

Selain itu, terdapat beberapa titik lokasi penukaran uang yang dilakukan BI Riau

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

PERLIHATKAN UANG: Seorang warga memperlihatkan uang baru usai ditukarkan di depan Pasar Sail Jalan Hang Tuah, Kota Pekanbaru.

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

bekerja sama dengan sejumlah Bank seperti, 9 Mei 2019 penukaran uang kertas baru dapat dilakukan di Pasar Pagi Arengka. Dilaksanakan olah Bank Mandiri dan Bank BNI. Selanjutnya, 13 Mei 2019 di Pasar Sail, dilaksanakan Bank BRI dan Bank Riau Kepri, penukaran bersama

di halaman Kantor Gubernur Riau pada 20-25 Mei 2019, dan Kas keliling dimulai 7-10 Mei 2019 di Bengkalis, dan 14-17 Mei 2019 di Rokan Hilir.

“Untuk jam penukaran dimulai dari pukul 9.00 WIB sampai 12.00 WIB setiap jadwalnnya. tuturnya.(ayi)

 TATA LETAK: SUPRI ISMADI

Riau Pos

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 6

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 7

*3/MIRSHAL/RIAU POS

*3/MIRSHAL/RIAU POS

USAI SALAT ZUHUR: Jamaah Masjid Raudhatus Shalihin di Jalan Bukit Barisan, Tenayan Raya, usai Salat Zuhur. Foto diambil beberapa hari lalu.

RAMPUNGKAN PEMBANGUNAN: Pengurus sedang berusaha merampungkan Masjid Raudhatus Shalihin di Jalan Bukit Barisan, Tenayan Raya. Foto diambil beberapa hari lalu.

Tambah Kajian selama Ramadan

Rampungkan Pembangunan Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru BULAN suci Ramadan menjadi ajang lomba mencari pahala bagi umat muslim. Selain itu, banyak yang mempelajari Islam dari kajian maupun pengajian rutin yang diselenggarakan masjid. Seperti yang dilakukan Masjid Raudhatus Shalihin di Jalan Bukit Barisan, Tenayan Raya.

Dikatakan, Ketua Yayasan dan Ketua Pengurus Masjid Raudhatus Shalihin, Arbakmis Lamid, melalui remaja masjid dan Sekretaris

Masjid Raudhatus Shalihin, Andika, bahwa di bulan Ramadan 1440 H menambah kajian saat zuhur.

Sehingga kajian saat puasa ada tiga waktu, saat subuh, zuhur dan menjelang tarawih.

Dengan adanya kajian, diharapkan semakin menambah wawasan tentang islami serta semakin dekat dengan Sang Pencipta. “Para ustaz maupun imam didatangkan dari Majelis Dakwah Indonesia (MDI) Riau dan juga di luar MDI dengan menghubungi via telepon. Di malam 17 Ramadan melakukan malam Nuzulul Quran dengan menekankan ceramah turunnya Alquran,� jelasnya.

Lebih lanjut, saat puasa, seperti masjid pada umumnya, menye-

diakan takjil. Katanya, jika tahun lalu hanya takjil, puasa sekarang pun menyediakan makanan berat. “Alhamdulillah dapat bantuan dari berbagai pihak, sehingga masyarakat maupun musafir bisa berbuka di masjid dengan kenyang sesuai porsinya,� ucapnya.

Selain itu, menjelang 10 hari terakhir puasa, pihak masjid menampung jamaah itikaf. “Bagi yang ingin beritikaf di masjid ini, harus mendaftar terlebih dahulu. Sehingga pada saat sahur bisa mendapatkan nasi,� ucapnya.

Di malam ganjil saat itikaf itu pula, para jamaah dari pukul 23.00 WIB registrasi. Selesai registrasi sampai pukul 01.00 WIB melakukan itikaf bebas (salat, zikir,

tadarus dan lainnya). Selepas itu melakukan ceramah sampai pukul 02.00 WIB. Sementara pukul 02.30 WIB istirahat. Dilanjutkan pukul 03.00 WIB sampai menjelang subuh tiba melakuan Salat Tahajud dan sahur bersama. “Masjid Raudhatus Shalihin dapat menampung empat ribu jamaah. Sementara saat pengajian dapat menampung lima ribu jamaah. Jamaah akan membludak saat Idul Fitri dan Idul Adha.

Kemarin jamaah masjid sampai SMA, sebab yang ceramah Ustaz Abdul Somad,� ungkapnya.

Lalu, masjid tersebut pun akan merampungkan pembangunan.

Yang mana pada 2015 lalu bangunan direnovasi. Katanya, pertama

kali yang memasang baut yaitu Ustad Abdul Somad yang dikenal dengan UAS. “Untuk saat ini bangunan masjid yang harus dirampungkan yaitu dua menara. Biaya yang masih diperlukan sekitar Rp1 miliar lebih. Jika tidak khilaf untuk membangun masjid tersebut perlu Rp7 miliar,� ucapnya.

Dengan demikian, pihak masjid sangat menerima jika ada yang ingin membantu dari segi materi maupun bahan bangunan lainnya. “Tak hanya itu, kami pun akan membebaskan dua ruko di dekat masjid. Informasi terakhir kemungkinan akan dijadikan unit tambahan ataupun dikontrakkan, namun masih perlu dipertim-

bangkan,� imbuhnya.

Lanjutnya, unit yang ada di masjid tersebut lebih mengarah kepada pendidikan. Diantaranya PDTA dan belajar mengaji magrib. “Anak-anak yang belajar mengaji magrib, pun bisa mengikuti khataman bersama anak PDTA. Kemudian jika ada anak yatim ataupun piatu seluruh biaya gratis, kecuali biaya beli buku karena itu dari pusat,� ungkapnya.

Dengan demikian, pihak masjid sudah melakukan santunan kepada anak yatim di sekitar masjid.

Menghabiskan dana santunan sebesar Rp36 juta untuk 16 orang.

Di akhir Ramadan pihak masjid tinggal membagikan zakat harta ataupun zakat fitrah.(*3/mng)

RS Prima Buka Puasa Bersama Mitra

PRAPTI DWI LESTARI / RIAU POS

FOTO BERSAMA:Â Direktur RS Prima Pekanbaru, dr Irana Oktavia MKes (tengah) bersama mitra foto bersama usai mengadakan acara buka puasa bersama di aula RS Prima Pekanbaru, Sabtu (11/5/2019).

PEKANBARU (RP)- Rumah Sakit Prima Pekanbaru mengadakan buka puasa bersama mitra, Sabtu (11/5). Buka puasa bersama dilakukan untuk meningkatkan silaturahmi.

Hadir dalam acara tersebut, perwakilan dari BPJS Kesehatan, BPJS Tenaga Kerja, asuransi mandiri InHealth, PLN, Jasa Raharja, Angkasa Pura, bank-bank dan perusahaan yang telah memberikan kontribusi terhadap rumah sakit.

Direktur RS Prima Pekanbaru dr Irana Oktavia MKes mengatakan, acara buka bersama ini dilaksanakan untuk lebih mempererat silaturahmi dengan rekanan, dan juga karyawan RS Prima Pekanbaru.

Apalagi, RS Prima Pekanbaru memiliki keunggulan dalam pelayanan yang mengedepankan komunikasi antara pasien dengan dokter yang sudah terjalin dalam bentuk standar operasional prosedur (SOP).

Bahkan, setiap pasien yang dirawat lebih dari lima hari, semua dokter akan dilibatkan untuk berkomunikasi dengan pasien agar cepat sembuh.

RS Prima juga memiliki pelayanan jantung buka setiap hari khusus untuk pasien Geriatri di atas 60 tahun dengan dua penyakit

penyerta tidak perlu mengantri, serta paling diutamakan berobat setiap Senin. “RS Prima Pekanbaru telah terakreditasi paripurna yang mana di dalamnya tertera pelayanan Geriatri. Setiap pasien 60 tahun ke atas dengan dua penyakit penyerta berobat tidak perlu antre dan untuk jantung juga sudah ada nomor-nomor, serta klinik rehab medis yang buka dari pukul 08.00 WIB sampai 20.00 WIB. Di mana pasien yang berobat di sini tidak perlu mengantre,� tegasnya.(ayi)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

MEGAH: Megahnya Masjid Al-Manan yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta Dumai, menjadi kebanggaan masyarakat dalam beribadah. Foto diambil beberapa hari lalu.

Masjid Al-Manan Dumai

Beribadah sambil Berwisata Religi Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai MASJID Al-Manan yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta, menjadi masjid kebanggaan masyarakat Kota Dumai. Masjid dengan arsitektur unik itu, memang menjadi satu-satunya Masjid Agung di Kota Dumai.

Sebenarnya, masjid ini sudah berdiri sejak 1987, namun masjid ini kembali dibangun oleh Pemerintah Kota Dumai pada 2000 dan selesai pada 2002. Arsitektur masjid juga cukup unik dengan tam-

pak depan masjid menonjolkan dua kubah bertingkat yang terdiri dari satu kubah utama di atap bangunan dan satu kubah bergaris tengah lebih kecil, ditambah dua menara kecil di teras pintu masuk.

Selain itu, ada juga kubah kecil di sisi kiri dan kanan bangunan.

Sedangkan di empat penjuru mata angin ada menara yang menjulang tinggi. Itu membuat masjid yang dinamai dengan salah satu Asmaul Husna atau nama Allah) itu semakin megah.

Memasuki ruang dalam masjid, terlihat kesan bersahaja.

Kesan ini diperkuat oleh penggunaan warna hijau muda tanpa banyak detail ornament, serta bentuk pintu dan bukaan jendela yang cenderung minimalis.

Tampilan minimalis di ruang utama membuat mihrab yang dihiasi lukisan kaligrafi dan mimbar kayu berukir menjadi segi visual yang cukup menonjol. Itu membuat masjid semakin mempesona.

Peraduan warna hijau muda dan hijau tua ditambah dengan beberapa warna lain terutama di bagian kubah dengan warna emas, membuat masjid ini se-

makin menyejukkan hati.

Bagi masyarakat Dumai sendiri, masjid ini tidak hanya menjadi pusat ibadah dan pusat kegiatan agama, namun juga menjadi wisata religi bagi masyarakat. Bangunan masjid yang megah memiliki sejumlah titik berswafoto bagi masyarakat.

Tak ayal masjid ini selalu ramai pada waktu salat lima waktu.

Terutama di bulan Ramadan.

Aneka kaligrafi dengan berbagai ayat Alquran juga membuat masjid tampak semakin indah di pandang mata.

“Kalau di Dumai, Masjid AlManan ini paling besar, ini jadi pusat kegiatan agama,� ujar salah seorang warga Dumai Angga.

Ia mengatakan dirinya bersama keluarga selalu menyempatkan diri untuk beribadah ke masjid tersebut. “Selain ibadah, jadi wisata religi bagi masyarakat, paling tidak satu kali sepekan,� tuturnya.

Berbagai kegiatan agama juga dilaksanakan di masjid tersebut, salah satunya magrib mengaji yang sudah di-launching oleh Pemko Dumai sejak awal tahun.

Puluhan anak-anak setiap magrib mengaji di masjid tersebut.

Begitu juga pada Ramadan tahun ini. Selain terawih berjamaah, tadarus Alquran, ceramah agama juga dilaksanakan di masjid itu.

Jadi tidak salah jika, anda membawa keluarga untuk berkunjung ke masjid ini, selain beribadah, tentunya anda bisa berwisata religi. “Kita memang merencanakan Masjid Al-Manan ini jadi salah satu objek wisata religi di Kota Dumai,� ujar Kadisparpora Kota Dumai, Fauzi.(mng)

Menggerak-gerakkan Telunjuk saat Tasyahud PERTANYAAN : Saya melihat dalam pelaksanaan Tasyahud ada orang yang menggerak-gerakan telunjuknya mulai dari awal sampai akhir (salam), dan ada pula yang hanya sekali atau dua kali. Mohon penjelasannya ustaz, mana yang benar menurut hukum fiqh.

Dari Agung di Siak JAWAB : Berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Ibn Umar RA, bahwa Rasulullah SAW apabila ia duduk untuk tasyahud, maka ia meletakkan tangan kirinya di atas lutut kirinya dan tangan kanan di atas lutut kanannya, dan menggenggam jarinya dalam bentuk lingkaran lima puluh tiga, serta memberi isyarat dengan jari telunjuknya. HR. Muslim.

Hadis di atas menjelaskan bahwa tata cara menunjuk dalam tasyahud adalah meletakkan tangan kiri di atas tangan kiri dan tangan kanan di atas tangan kanan, kemudian menggenggam jarinya secara keseluruhan dan ibu jarinya ditempelkan pada tiga jari lainnya, sedangkan jari telunjuk ditegakkan untuk memberi isyarat.

Dalam kitab Al-Fiqh ‘ala Mazahib al-Arba’ah karya ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

ď Ž TATA LETAK: SUPRI ISMADI

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

Abdurrahman al-Jaziri disebutkan bahwa tata cara mengerakkan telunjuk dalam tasyahud terdapat beberapa pendapat yaitu : Pertama menurut Imam Abu Hanifah. Jari telunjuk diangkat ketika membaca “ la Ilaha “dan diturunkan ketika membaca “Illallah “.

Kedua, Imam Maliki. Menggerakkan jari telunjuk secara terus menerus selama tasyahud dengan gerakan sedang. Ketiga Imam Al-Syafi’i. Telunjuk digerakkan ketika membaca “Ila Allah “. Sedangkan Imam Ahmad berpendapat bahwa menggerakkan telunjuk pada setiap membaca lafaz “Allah “.

Berdasarkan pendapat para Imam Mazhab di atas, maka dapat dipahami bahwa perbedapat pendapat dalam masalah furu’iyah merupakan suatu hal yang lumrah dan biasa dalam kajian fiqh Islam, dan tidak menimbulkan perpecahan dan pertentangan yang berujung kepada rusaknya persatuan dan kesatuan di internal umat Islam. Perbedaan pendapat merupakan rahmat bagi umat islam yang dapat melahirkan sifat toleransi dan saling menghargai antara satu dengan yang lainnya.

Wallahu a’lam bi al-shawab.***

Ceghemai E eh, tak macam biase, petang ni Inah nakkan ceghemai untuk ber buke. Tentu tak dimak an macam tu saje. Dimasak dan dibuat manisan terlebih dulu. Sejak pagi Inah dah merepat, sibuk menanye emak bapaknye, mane nak caghi ceghemai. Tak heghan, pagi-pagi bute Inah dah pergi ke pasar. Tak ketinggalan Mak Temah. Konon nak mengawankan padahal, sambil cuci mate.

Ade saje yang ditengok Mak Temah di pasar pagi tu. Matenye pon menjeleng-jeleng ke kanan ke kiri.

Entah ape yang ditengoknye. Sedang Inah, sibuk mencaghi ceghemai. Dah pusing keliling, bende tu pon tak ade.

Puase hari tu memang betol-betol melawan. Dahlah panas, ramai bukan main pulak. Berjalan pon susah.

Berhimpit, tangan saling senggol.

Macam-macam pon ade. Sayou, ikan sampai bahan takjil. Sayang ceghemai yang tak ade. ‘’Inah, mak baru ingat. Kan di rumah wak muslim ade ceghemai,’’ kate Mak Temah tibe-tibe. Inah yang berjalan di depan Mak Temah langsung berhenti. ‘’Wak Muslim? Sebelah mane ceghemai tu, Mak? Macam tak ade Inah tengok,’’ jawab Inah. ‘’Ade tu, di belakang. Dekat kolam belakang rumah. Kecik nonet memang pokoknye, tapi mak pernah tengok, ade buahnye.’’ ‘’Mak tulah, ngape tak cakap lagi tadi. Kan tak peneng keliling pasar ni kite, Mak. Hmmm, dahlah. Kalau macam tu, jom balek. Kite seghebu rumah wak Muslim tu.’’ ‘’Kite tengok dulu, jangan-jangan Wak Muslim tak di rumah.’’ ‘’Tentulah iye, Mak.’’ Inah dan Mak Temah bergegas

Anu Wak, kami ni nak minta ceghemai

Oo, ceghemai. Ade. Ade di belakang rumah.

Ambeklah, ambek soghang.

Batangnye tak tinggi. Tapi, yang dikau ngentam nak makan ceghemai ni ngape, puase pulak. Masam. Tak elok buat peghut..

ke rumah Wak Muslim. Jaraknye tak begitu jauh dari rumah mereka. Wak Muslim pon selalu juge belanje di kedai Mak Temah. Macam-macam.

Kadang beli sayou, ikan masin, tahu, belacan, beghas dan lainlain. Maklumlah, Wak Muslim dah nak lime tahun mendude. Bininye meninggal sebab sakit parah.

Anaknye pon masih kecik. Selalu juge dibawe ke warung Mak Temah. ‘’ Wak Muslim, oo wak .

Asaalamualaikum.’’ Inah mengucap salam sambii mengetuk pintu rumah Wak Muslim. Rumah petak yang sederhane. Halamannye pon kecik. Tak berpagar dan hanye ade satu pot bunge di sebelah kanan pintunye, bunge pukul sembilan.

Ade warne ping, merah dan ungu. ‘’Kemanelah agaknye Wak Muslim ye, Mak. Ngape tak nyahot? ‘’Entahlah pergi belanje agaknye.’’

‘’Kite balek ajelah, Mak. Penat dah nunggu. Mate Inah pon terase kantuk.’’ I n a h d a n M a k Te m a h membalekkan badan. Maksud hati nak balek. Tapi belom sempat melangkahkan kaki, kreeek... pintu rumah berdeghet. Inah dan Mak Temah langsung berpandangan.

Terkesiap seketike. Tak becakap sepatah katepon, lalu membalekkan badan ke arah pintu lagi. ‘’Siape tu, pagi baghu dah sebok manggil-manggil. Hei, tak faham ke oghang tengah rehat ni? Puase lagi.’’ Mak Temah dan Inah kembali berpandangan. Kali ni sambil ketawe. Apelagi pas tengok Wak yang tibe-tibe berdiri di depan pintu. Kupiahnye mereng, bersarung tegantung tapi tangannye masih sibuk menggulung-gulung sarung tersebut sampai tinggi menjelang

lutut. Kaos oblong puteh yang dikenekan, membuat tubuh Wak Muslim yang kecik, terlihat semakin kughus. ‘’Ngape sibuk memanggil telolong lalang, tuuu,’’ kate Wak Muslim. ‘’Anu, wak. Kami datang nak, eh maksudnye saye datang nak...’’ ‘’Nak ape? Nak k ahwin? Eh nak kawin pulak. Maaflah Inah, wak bergughau aje, usah masok hati yeee.’’ Belom sempat Inah selesai becakap, Wak Muslim dah menyergah habes-habesan sambil tesengeh-sengeh dan memegang kupiahnye. Dibuke, dipasang, buke dan pasang lagi. Matenye pulak tekebel-kebel. Memanglah Wak muslim tu, mulai dah miangnye kalau nampak betine. ‘’Anu Wak, kami ni nak minta ceghemai.’’ ‘’Oo, ceghemai. Ade. Ade di belakang rumah. Ambeklah, ambek soghang. Batangnye tak tinggi. Tapi, yang dikau ngentam nak makan ceghemai ni ngape, puase pulak.

Masam. Tak elok buat peghut.’’ ‘’Saje wak, nak buat manisan.

Te t i b e n a k m a k a n m a n i s a n ceghemai. Nantik kalau dah jadi manisan tu, Inah bagi wak. Bolehlah buat takjil berbuke’’ ‘’Tak payah, tak payaaah. Untuk Inah saje. Cukup untuk Inah, dah mantap tu. Tapi kalau belebeh, bolehlah. Ha, apelagi, masoklah. Eh masok pulak, ambeklah. Abek aje ye. Wak nak ke bilik ae, sakit peghut.’’ Tak banyak cakap lagi, Wak Muslim langsung meutup pintu dan pergi. Senyap, tak terdengar lagi suarenye. Inah dan Mak Temah kembali berpandangan. Kali ini bukan bukan tekejot, tapi tekekehkekeh sambil enutup mulut.*** ď Ž TATA LETAK: SUPRI ISMADI

Riau Pos

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 6

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 7

*3/MIRSHAL/RIAU POS

*3/MIRSHAL/RIAU POS

USAI SALAT ZUHUR: Jamaah Masjid Raudhatus Shalihin di Jalan Bukit Barisan, Tenayan Raya, usai Salat Zuhur. Foto diambil beberapa hari lalu.

RAMPUNGKAN PEMBANGUNAN: Pengurus sedang berusaha merampungkan Masjid Raudhatus Shalihin di Jalan Bukit Barisan, Tenayan Raya. Foto diambil beberapa hari lalu.

Tambah Kajian selama Ramadan

Rampungkan Pembangunan Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru BULAN suci Ramadan menjadi ajang lomba mencari pahala bagi umat muslim. Selain itu, banyak yang mempelajari Islam dari kajian maupun pengajian rutin yang diselenggarakan masjid. Seperti yang dilakukan Masjid Raudhatus Shalihin di Jalan Bukit Barisan, Tenayan Raya.

Dikatakan, Ketua Yayasan dan Ketua Pengurus Masjid Raudhatus Shalihin, Arbakmis Lamid, melalui remaja masjid dan Sekretaris

Masjid Raudhatus Shalihin, Andika, bahwa di bulan Ramadan 1440 H menambah kajian saat zuhur.

Sehingga kajian saat puasa ada tiga waktu, saat subuh, zuhur dan menjelang tarawih.

Dengan adanya kajian, diharapkan semakin menambah wawasan tentang islami serta semakin dekat dengan Sang Pencipta. “Para ustaz maupun imam didatangkan dari Majelis Dakwah Indonesia (MDI) Riau dan juga di luar MDI dengan menghubungi via telepon. Di malam 17 Ramadan melakukan malam Nuzulul Quran dengan menekankan ceramah turunnya Alquran,� jelasnya.

Lebih lanjut, saat puasa, seperti masjid pada umumnya, menye-

diakan takjil. Katanya, jika tahun lalu hanya takjil, puasa sekarang pun menyediakan makanan berat. “Alhamdulillah dapat bantuan dari berbagai pihak, sehingga masyarakat maupun musafir bisa berbuka di masjid dengan kenyang sesuai porsinya,� ucapnya.

Selain itu, menjelang 10 hari terakhir puasa, pihak masjid menampung jamaah itikaf. “Bagi yang ingin beritikaf di masjid ini, harus mendaftar terlebih dahulu. Sehingga pada saat sahur bisa mendapatkan nasi,� ucapnya.

Di malam ganjil saat itikaf itu pula, para jamaah dari pukul 23.00 WIB registrasi. Selesai registrasi sampai pukul 01.00 WIB melakukan itikaf bebas (salat, zikir,

tadarus dan lainnya). Selepas itu melakukan ceramah sampai pukul 02.00 WIB. Sementara pukul 02.30 WIB istirahat. Dilanjutkan pukul 03.00 WIB sampai menjelang subuh tiba melakuan Salat Tahajud dan sahur bersama. “Masjid Raudhatus Shalihin dapat menampung empat ribu jamaah. Sementara saat pengajian dapat menampung lima ribu jamaah. Jamaah akan membludak saat Idul Fitri dan Idul Adha.

Kemarin jamaah masjid sampai SMA, sebab yang ceramah Ustaz Abdul Somad,� ungkapnya.

Lalu, masjid tersebut pun akan merampungkan pembangunan.

Yang mana pada 2015 lalu bangunan direnovasi. Katanya, pertama

kali yang memasang baut yaitu Ustad Abdul Somad yang dikenal dengan UAS. “Untuk saat ini bangunan masjid yang harus dirampungkan yaitu dua menara. Biaya yang masih diperlukan sekitar Rp1 miliar lebih. Jika tidak khilaf untuk membangun masjid tersebut perlu Rp7 miliar,� ucapnya.

Dengan demikian, pihak masjid sangat menerima jika ada yang ingin membantu dari segi materi maupun bahan bangunan lainnya. “Tak hanya itu, kami pun akan membebaskan dua ruko di dekat masjid. Informasi terakhir kemungkinan akan dijadikan unit tambahan ataupun dikontrakkan, namun masih perlu dipertim-

bangkan,� imbuhnya.

Lanjutnya, unit yang ada di masjid tersebut lebih mengarah kepada pendidikan. Diantaranya PDTA dan belajar mengaji magrib. “Anak-anak yang belajar mengaji magrib, pun bisa mengikuti khataman bersama anak PDTA. Kemudian jika ada anak yatim ataupun piatu seluruh biaya gratis, kecuali biaya beli buku karena itu dari pusat,� ungkapnya.

Dengan demikian, pihak masjid sudah melakukan santunan kepada anak yatim di sekitar masjid.

Menghabiskan dana santunan sebesar Rp36 juta untuk 16 orang.

Di akhir Ramadan pihak masjid tinggal membagikan zakat harta ataupun zakat fitrah.(*3/mng)

RS Prima Buka Puasa Bersama Mitra

PRAPTI DWI LESTARI / RIAU POS

FOTO BERSAMA:Â Direktur RS Prima Pekanbaru, dr Irana Oktavia MKes (tengah) bersama mitra foto bersama usai mengadakan acara buka puasa bersama di aula RS Prima Pekanbaru, Sabtu (11/5/2019).

PEKANBARU (RP)- Rumah Sakit Prima Pekanbaru mengadakan buka puasa bersama mitra, Sabtu (11/5). Buka puasa bersama dilakukan untuk meningkatkan silaturahmi.

Hadir dalam acara tersebut, perwakilan dari BPJS Kesehatan, BPJS Tenaga Kerja, asuransi mandiri InHealth, PLN, Jasa Raharja, Angkasa Pura, bank-bank dan perusahaan yang telah memberikan kontribusi terhadap rumah sakit.

Direktur RS Prima Pekanbaru dr Irana Oktavia MKes mengatakan, acara buka bersama ini dilaksanakan untuk lebih mempererat silaturahmi dengan rekanan, dan juga karyawan RS Prima Pekanbaru.

Apalagi, RS Prima Pekanbaru memiliki keunggulan dalam pelayanan yang mengedepankan komunikasi antara pasien dengan dokter yang sudah terjalin dalam bentuk standar operasional prosedur (SOP).

Bahkan, setiap pasien yang dirawat lebih dari lima hari, semua dokter akan dilibatkan untuk berkomunikasi dengan pasien agar cepat sembuh.

RS Prima juga memiliki pelayanan jantung buka setiap hari khusus untuk pasien Geriatri di atas 60 tahun dengan dua penyakit

penyerta tidak perlu mengantri, serta paling diutamakan berobat setiap Senin. “RS Prima Pekanbaru telah terakreditasi paripurna yang mana di dalamnya tertera pelayanan Geriatri. Setiap pasien 60 tahun ke atas dengan dua penyakit penyerta berobat tidak perlu antre dan untuk jantung juga sudah ada nomor-nomor, serta klinik rehab medis yang buka dari pukul 08.00 WIB sampai 20.00 WIB. Di mana pasien yang berobat di sini tidak perlu mengantre,� tegasnya.(ayi)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

MEGAH: Megahnya Masjid Al-Manan yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta Dumai, menjadi kebanggaan masyarakat dalam beribadah. Foto diambil beberapa hari lalu.

Masjid Al-Manan Dumai

Beribadah sambil Berwisata Religi Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai MASJID Al-Manan yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta, menjadi masjid kebanggaan masyarakat Kota Dumai. Masjid dengan arsitektur unik itu, memang menjadi satu-satunya Masjid Agung di Kota Dumai.

Sebenarnya, masjid ini sudah berdiri sejak 1987, namun masjid ini kembali dibangun oleh Pemerintah Kota Dumai pada 2000 dan selesai pada 2002. Arsitektur masjid juga cukup unik dengan tam-

pak depan masjid menonjolkan dua kubah bertingkat yang terdiri dari satu kubah utama di atap bangunan dan satu kubah bergaris tengah lebih kecil, ditambah dua menara kecil di teras pintu masuk.

Selain itu, ada juga kubah kecil di sisi kiri dan kanan bangunan.

Sedangkan di empat penjuru mata angin ada menara yang menjulang tinggi. Itu membuat masjid yang dinamai dengan salah satu Asmaul Husna atau nama Allah) itu semakin megah.

Memasuki ruang dalam masjid, terlihat kesan bersahaja.

Kesan ini diperkuat oleh penggunaan warna hijau muda tanpa banyak detail ornament, serta bentuk pintu dan bukaan jendela yang cenderung minimalis.

Tampilan minimalis di ruang utama membuat mihrab yang dihiasi lukisan kaligrafi dan mimbar kayu berukir menjadi segi visual yang cukup menonjol. Itu membuat masjid semakin mempesona.

Peraduan warna hijau muda dan hijau tua ditambah dengan beberapa warna lain terutama di bagian kubah dengan warna emas, membuat masjid ini se-

makin menyejukkan hati.

Bagi masyarakat Dumai sendiri, masjid ini tidak hanya menjadi pusat ibadah dan pusat kegiatan agama, namun juga menjadi wisata religi bagi masyarakat. Bangunan masjid yang megah memiliki sejumlah titik berswafoto bagi masyarakat.

Tak ayal masjid ini selalu ramai pada waktu salat lima waktu.

Terutama di bulan Ramadan.

Aneka kaligrafi dengan berbagai ayat Alquran juga membuat masjid tampak semakin indah di pandang mata.

“Kalau di Dumai, Masjid AlManan ini paling besar, ini jadi pusat kegiatan agama,� ujar salah seorang warga Dumai Angga.

Ia mengatakan dirinya bersama keluarga selalu menyempatkan diri untuk beribadah ke masjid tersebut. “Selain ibadah, jadi wisata religi bagi masyarakat, paling tidak satu kali sepekan,� tuturnya.

Berbagai kegiatan agama juga dilaksanakan di masjid tersebut, salah satunya magrib mengaji yang sudah di-launching oleh Pemko Dumai sejak awal tahun.

Puluhan anak-anak setiap magrib mengaji di masjid tersebut.

Begitu juga pada Ramadan tahun ini. Selain terawih berjamaah, tadarus Alquran, ceramah agama juga dilaksanakan di masjid itu.

Jadi tidak salah jika, anda membawa keluarga untuk berkunjung ke masjid ini, selain beribadah, tentunya anda bisa berwisata religi. “Kita memang merencanakan Masjid Al-Manan ini jadi salah satu objek wisata religi di Kota Dumai,� ujar Kadisparpora Kota Dumai, Fauzi.(mng)

Menggerak-gerakkan Telunjuk saat Tasyahud PERTANYAAN : Saya melihat dalam pelaksanaan Tasyahud ada orang yang menggerak-gerakan telunjuknya mulai dari awal sampai akhir (salam), dan ada pula yang hanya sekali atau dua kali. Mohon penjelasannya ustaz, mana yang benar menurut hukum fiqh.

Dari Agung di Siak JAWAB : Berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Ibn Umar RA, bahwa Rasulullah SAW apabila ia duduk untuk tasyahud, maka ia meletakkan tangan kirinya di atas lutut kirinya dan tangan kanan di atas lutut kanannya, dan menggenggam jarinya dalam bentuk lingkaran lima puluh tiga, serta memberi isyarat dengan jari telunjuknya. HR. Muslim.

Hadis di atas menjelaskan bahwa tata cara menunjuk dalam tasyahud adalah meletakkan tangan kiri di atas tangan kiri dan tangan kanan di atas tangan kanan, kemudian menggenggam jarinya secara keseluruhan dan ibu jarinya ditempelkan pada tiga jari lainnya, sedangkan jari telunjuk ditegakkan untuk memberi isyarat.

Dalam kitab Al-Fiqh ‘ala Mazahib al-Arba’ah karya ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

ď Ž TATA LETAK: SUPRI ISMADI

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

Abdurrahman al-Jaziri disebutkan bahwa tata cara mengerakkan telunjuk dalam tasyahud terdapat beberapa pendapat yaitu : Pertama menurut Imam Abu Hanifah. Jari telunjuk diangkat ketika membaca “ la Ilaha “dan diturunkan ketika membaca “Illallah “.

Kedua, Imam Maliki. Menggerakkan jari telunjuk secara terus menerus selama tasyahud dengan gerakan sedang. Ketiga Imam Al-Syafi’i. Telunjuk digerakkan ketika membaca “Ila Allah “. Sedangkan Imam Ahmad berpendapat bahwa menggerakkan telunjuk pada setiap membaca lafaz “Allah “.

Berdasarkan pendapat para Imam Mazhab di atas, maka dapat dipahami bahwa perbedapat pendapat dalam masalah furu’iyah merupakan suatu hal yang lumrah dan biasa dalam kajian fiqh Islam, dan tidak menimbulkan perpecahan dan pertentangan yang berujung kepada rusaknya persatuan dan kesatuan di internal umat Islam. Perbedaan pendapat merupakan rahmat bagi umat islam yang dapat melahirkan sifat toleransi dan saling menghargai antara satu dengan yang lainnya.

Wallahu a’lam bi al-shawab.***

Ceghemai E eh, tak macam biase, petang ni Inah nakkan ceghemai untuk ber buke. Tentu tak dimak an macam tu saje. Dimasak dan dibuat manisan terlebih dulu. Sejak pagi Inah dah merepat, sibuk menanye emak bapaknye, mane nak caghi ceghemai. Tak heghan, pagi-pagi bute Inah dah pergi ke pasar. Tak ketinggalan Mak Temah. Konon nak mengawankan padahal, sambil cuci mate.

Ade saje yang ditengok Mak Temah di pasar pagi tu. Matenye pon menjeleng-jeleng ke kanan ke kiri.

Entah ape yang ditengoknye. Sedang Inah, sibuk mencaghi ceghemai. Dah pusing keliling, bende tu pon tak ade.

Puase hari tu memang betol-betol melawan. Dahlah panas, ramai bukan main pulak. Berjalan pon susah.

Berhimpit, tangan saling senggol.

Macam-macam pon ade. Sayou, ikan sampai bahan takjil. Sayang ceghemai yang tak ade. ‘’Inah, mak baru ingat. Kan di rumah wak muslim ade ceghemai,’’ kate Mak Temah tibe-tibe. Inah yang berjalan di depan Mak Temah langsung berhenti. ‘’Wak Muslim? Sebelah mane ceghemai tu, Mak? Macam tak ade Inah tengok,’’ jawab Inah. ‘’Ade tu, di belakang. Dekat kolam belakang rumah. Kecik nonet memang pokoknye, tapi mak pernah tengok, ade buahnye.’’ ‘’Mak tulah, ngape tak cakap lagi tadi. Kan tak peneng keliling pasar ni kite, Mak. Hmmm, dahlah. Kalau macam tu, jom balek. Kite seghebu rumah wak Muslim tu.’’ ‘’Kite tengok dulu, jangan-jangan Wak Muslim tak di rumah.’’ ‘’Tentulah iye, Mak.’’ Inah dan Mak Temah bergegas

Anu Wak, kami ni nak minta ceghemai

Oo, ceghemai. Ade. Ade di belakang rumah.

Ambeklah, ambek soghang.

Batangnye tak tinggi. Tapi, yang dikau ngentam nak makan ceghemai ni ngape, puase pulak. Masam. Tak elok buat peghut..

ke rumah Wak Muslim. Jaraknye tak begitu jauh dari rumah mereka. Wak Muslim pon selalu juge belanje di kedai Mak Temah. Macam-macam.

Kadang beli sayou, ikan masin, tahu, belacan, beghas dan lainlain. Maklumlah, Wak Muslim dah nak lime tahun mendude. Bininye meninggal sebab sakit parah.

Anaknye pon masih kecik. Selalu juge dibawe ke warung Mak Temah. ‘’ Wak Muslim, oo wak .

Asaalamualaikum.’’ Inah mengucap salam sambii mengetuk pintu rumah Wak Muslim. Rumah petak yang sederhane. Halamannye pon kecik. Tak berpagar dan hanye ade satu pot bunge di sebelah kanan pintunye, bunge pukul sembilan.

Ade warne ping, merah dan ungu. ‘’Kemanelah agaknye Wak Muslim ye, Mak. Ngape tak nyahot? ‘’Entahlah pergi belanje agaknye.’’

‘’Kite balek ajelah, Mak. Penat dah nunggu. Mate Inah pon terase kantuk.’’ I n a h d a n M a k Te m a h membalekkan badan. Maksud hati nak balek. Tapi belom sempat melangkahkan kaki, kreeek... pintu rumah berdeghet. Inah dan Mak Temah langsung berpandangan.

Terkesiap seketike. Tak becakap sepatah katepon, lalu membalekkan badan ke arah pintu lagi. ‘’Siape tu, pagi baghu dah sebok manggil-manggil. Hei, tak faham ke oghang tengah rehat ni? Puase lagi.’’ Mak Temah dan Inah kembali berpandangan. Kali ni sambil ketawe. Apelagi pas tengok Wak yang tibe-tibe berdiri di depan pintu. Kupiahnye mereng, bersarung tegantung tapi tangannye masih sibuk menggulung-gulung sarung tersebut sampai tinggi menjelang

lutut. Kaos oblong puteh yang dikenekan, membuat tubuh Wak Muslim yang kecik, terlihat semakin kughus. ‘’Ngape sibuk memanggil telolong lalang, tuuu,’’ kate Wak Muslim. ‘’Anu, wak. Kami datang nak, eh maksudnye saye datang nak...’’ ‘’Nak ape? Nak k ahwin? Eh nak kawin pulak. Maaflah Inah, wak bergughau aje, usah masok hati yeee.’’ Belom sempat Inah selesai becakap, Wak Muslim dah menyergah habes-habesan sambil tesengeh-sengeh dan memegang kupiahnye. Dibuke, dipasang, buke dan pasang lagi. Matenye pulak tekebel-kebel. Memanglah Wak muslim tu, mulai dah miangnye kalau nampak betine. ‘’Anu Wak, kami ni nak minta ceghemai.’’ ‘’Oo, ceghemai. Ade. Ade di belakang rumah. Ambeklah, ambek soghang. Batangnye tak tinggi. Tapi, yang dikau ngentam nak makan ceghemai ni ngape, puase pulak.

Masam. Tak elok buat peghut.’’ ‘’Saje wak, nak buat manisan.

Te t i b e n a k m a k a n m a n i s a n ceghemai. Nantik kalau dah jadi manisan tu, Inah bagi wak. Bolehlah buat takjil berbuke’’ ‘’Tak payah, tak payaaah. Untuk Inah saje. Cukup untuk Inah, dah mantap tu. Tapi kalau belebeh, bolehlah. Ha, apelagi, masoklah. Eh masok pulak, ambeklah. Abek aje ye. Wak nak ke bilik ae, sakit peghut.’’ Tak banyak cakap lagi, Wak Muslim langsung meutup pintu dan pergi. Senyap, tak terdengar lagi suarenye. Inah dan Mak Temah kembali berpandangan. Kali ini bukan bukan tekejot, tapi tekekehkekeh sambil enutup mulut.*** ď Ž TATA LETAK: SUPRI ISMADI

DPRD PROVINSI RIAU BERITA LEGISLATIF

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 8

BERSAMA OPD: Pansus Ranperda Pembangunan Budaya Integritas DPRD Riau bersama sejumlah OPD saat rapat finalisasi di ruang Komisi I DPRD Riau, Senin (13/5/2019).

Ranperda Pembangunan Budaya Integritas Ditargetkan Rampung Bulan Ini PANITIA Khusus (Pansus) rancangan peraturan daerah (Ranperda) pembangunan budaya integritas kembali melakukan rapat finalisasi bersama sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD), Senin (13/5). Dalam kesempatan itu, dewan menegaskan kembali bahwa tujuan akhir dari ranperda tersebut adalah meningkatkan integritas Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan beberapa acuan serta indikator.

Ketua Pansus Ranperda Pembangunan Budaya Integritas Taufik Arrakhman menuturkan, saat ini pihaknya sudah memasuki tahap akhir dalam pembenaran ranperda. ‘’Sudah tahap finalisasi.

Kemungkinan bulan ini bisa kami selesaikan. Memang integritas pegawai negeri itu menjadi indikator daerah, kinerja dan budaya

pegawainya. Itu diatur dalam perda ini,’’ sebut Taufik usai rapat.

Lebih jauh dijelaskan dia, finalisasi yang dimaksud lebih kepada penerapan keterlibatan masyarakat dalam pembentukan perda. Khususnya terhadap unsur budaya Melayu. Ia menegaskan bahwa ranperda tersebut bukan untuk membentuk budaya baru.

Melainkan adalah merangkum seluruh aspek positif budaya yang ada untuk di implementasikan dalam fungsi kinerja ASN. ‘’Ya tentunya dari segi macam-macam.

Juga meningkatkan kesadaran etos kerja, segala macamnya kan untuk membangun budaya pada ASN itu sendiri. Bukan membangun budaya baru,’’ imbuhnya.

Sebelumnya, lanjut Taufik, pansus telah beberapa kali melakukan studi banding ke beberapa tempat.

Salah satunya adalah ke Kementerian Hukum dan HAM dan Kementerian PAN-RB. Menurut dia, pembentukan budaya integritas budaya di tengah ASN sangat mampu membentuk karakter serta capaian kinerja. Diharapkan nantinya, kepala daerah selaku pemimpin seluruh ASN bisa menerapkan perda tersebut. ‘’Diharapkan nantinya Gubernur sebagai pembina dapat menggerakkan ASN dan bisa melekat pada pribadi ASN. Efeknya nanti kinerja membaik, pelayanan kepada masyarakat juga meningkat. Memang perlu waktu lama. Karena kan itu watak, serta budaya yang sudah lama terbangun di pegawai itu yang dirubah,’’ tambahnya.(adv) NARASI: AFIAT ANANDA FOTO: HUMAS DPRD RIAU

RAPAT PANSUS: Ketua Pansus Ranperda Pembangunan Budaya Integritas DPRD Riau Taufik Arrakhman (baju putih) saat memimpin rapat bersama sejumlah OPD, Senin (13/5/2019).

Pemerintah Diminta Dukung Anggaran MDTA

SUASANA: Suasana rapat finalisasi Pansus Ranperda Pembangunan Budaya Integritas DPRD Riau bersama sejumlah OPD, Senin (13/5/2019).

DPRD Minta Evaluasi Total BUMD BADAN Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Riau kembali menjadi sorotan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

Pasalnya, memasuki semester kedua tahun ini, deviden atau p e ma s u k a n ya n g d i b e r i k a n hampir semua BUMD masih belum memuaskan. Padahal, jika dikelola dengan baik, seluruh BUMD bisa menjadi perusahaan sehat dengan penghasilan baik.

Maka dari itu, DPRD Riau melalui Komisi III meminta agar pemprov segera melakukan evaluasi total secara menyeluruh. Permintaan itu disampaikan Sekretaris Komisi III DPRD Riau Suhardiman Amby kepada Riau Pos, Ahad (12/5). Dari catatan sementara pihaknya, ada 3 BUMD yang masih memiliki rapor merah. Ketiganya adalah PT PIR, PT PER dan PT Riau Airlines. Khusus untuk PT Riau Airlines, pihaknya justru sudah menyarankan sejak jauh-jauh hari agar ditutup saja. ‘’Sebetulnya  REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

SUHARDIMAN AMBY

hampir merata ya. Penghasilan untuk sekelas BUMD yang saat ini sangat minim. Padahal semua kendali ada di pemerintah. Proyek pemerintah punya kenapa tidak dikelola BUMD? Kenyataannya memang cukup mengkhawatirkan

ya,’’ sebut Suhardiman.

Ia menambahkan, selain PT RAL, adapun PT PIR saat ini juga bisa dikatakan perusahaan sakit.

Dimana laba atau pemasukan ke daerah sama sekali tidak sesuai ekspektasi. Padahal penyertaan

modal yang telah diberikan oleh daerah cukup banyak. Begitu juga dengan PT PER. Kondisinya lebih mengkhawatirkan dibanding PT PIR. Jika terus dibiarkan, apalagi seluruh BUMD setiap tahun selalu meminta penyertaan modal, maka pemerintah akan selalu dirugikan. ‘’Sedangkan yang untung adalah kroni-kroni yang sampai saat ini menguasai BUMD kita.

Maka ini saya sarankan kepada Pak Gubernur dan Wakil Gubernur supaya dihabisi ini semua.

Jangan ada lagi yang tersisa,’’ tambahnya.

Sementara ini, Komisi III DPRD Riau akan terus melakukan monitoring dan evaluasi terhadap sejumlah BUMD. Bila perlu nantinya dibentuk sebuah panitia khusus guna mendalami masalah yang sedang menggerogoti BUMD. Selanjutnya, DPRD akan memberikan rekomendasi kepada pemerintah untuk langsung dilakukan eksekusi.(adv)

HUSAIMI HAMIDI

KEMAJUAN teknologi saat ini sudah tidak dapat dibendung. Di satu sisi, era digital bisa mendatangkan pengaruh positif. Seperti menambah wawasan dan pengetahuan. Di sisi lain, tidak sedikit kemajuan teknologi saat ini disalahgunakan. Maka dari itu, generasi penerus dirasa sangat rentan terhadap pengaruh negatif perkembangan informasi dan teknologi.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Komisi V DPRD Riau Husaimi Hamidi kepada Riau Pos baru-baru ini. Menurut dia, pemerintah perlu membentengi generasi muda dengan bekal ilmu agama. Salah satunya dengan memperkuat basis pendidikan melalui Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) di setiap desa.

Namun sayangnya, pemerintah

provinsi sendiri belum mendukung perkembangan MDTA, termasuk dukungan anggaran.

Maka dari itu, Komisi V DPRD Riau, dikatakan Husaimi, akan berupaya melobi pemerintah agar pembangunan MDTA dapat didukung APBD. ‘’Untuk memproteksi hal tersebut, saya bersama masyarakat membangun lembaga pendidikan nonformal bidang keagamaan. Yang secara khusus mengajarkan ilmu-ilmu agama kepada generasi muda di Kecamatan Rimbo Melintang beberapa waktu lalu,’’ sebut Husaimi.

Politisi PPP itu melanjutkan, saat ini perhatian pemerintah untuk lembaga pendidikan nonformal bidang keagaamaan seperti MDTA ini sangat minim sekali.

Bahkan para guru pengajar juga ada yang tidak bergaji. Maka dari itu, dalam waktu dekat dirinya akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk membicarakan mengenai anggaran untuk lembaga keagaamaan yang ada di Riau ini.

Pihaknya akan terus mendorong bagaimana anggaran pendidikan nonformal serupa MDTA bisa didukung APBD. ‘’Kami akan mencoba membuat perda khusus.

Bagaimana MDTA ini dapat ditanggung oleh pemerintah. Karena sampai saat ini masih ada yang gurunya tidak bergaji. Mereka bergerak di bidang keagamanan namun sangat minim perhatian pemerintah,’’ imbuhnya. Seharusnya, untuk menciptakan SDM yang berkualitas harus ditopang oleh pendidikan yang berkualitas pula. Tidak hanya pendidikan umum, pendidikan agama menurut dia jauh lebih penting untuk membentuk karakter masyarakat.(adv)  TATA LETAK: WAN’S

SOCIETY Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 9

Gubernur Riau Syamsuar akrab dengan masyarakat saat safari Ramadan di Masjid At Taqwa Kelurahan Perhentian Marpoyan.

Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution memberikan santunan kepada masyarakat saat menyampaikan sambutan pada Safari Ramadan ke Kabupaten Kuansing.

Pemprov Riau Peduli dan Berbagi GUBERNUR Riau (Gubri) Drs H Syamsuar memanfaatkan momen bulan Ramadan untuk beribadah bersama sekaligus menyapa masyarakat melalui kegiatan safari Ramadan dibeberapa masjid. Dalam berbagai kesempatan pada safari Ramadan Gubri selalu menyampaikan agar masyarakat Riau selalu berbagi antar sesama.

Bagi Gubernur berbagi dengan sesama merupakan sebuah keniscayaan yang telah diajarkan dalam Islam. Apalagi di

bulan suci Ramadan ini menurut Gubri, sedekah akan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT. Sementara itu, Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution juga melakukan kegiatan safari Ramadan diluar daerah tepatnya di Kabupaten Pelalawan dan juga Kuantan Singingi.

Dalam kesempatan tersebut, Wagubri juga mengajak masyarakat untuk saling membantu sesama. Kemudian ia juga menyampaikan program-program

Pemerintah Provinsi Riau yang sedang berjalan kepada masyarakat.

Sejalan dengan itu Tim Penggerak PKK bekerja sama dengan Dharma Wanita Provinsi Riau berbagi dengan masyarakat kurangan mampu. Dalam tiga hari ini Tim PKK menyisir sejumlah kecamatan di Pekanbaru untuk berbagi kebahagian dengan memberikan sembako gratis kepada masysrakat kurang

mampu dan panti asuhan dilima kecamatan di Pekanbaru yakni kecamatan Rumbai, Tenayan Raya, Lima Puluh, Tampan dan Sail serta sejumlah panti asuhan yang ada di Pekanbaru.

Penyerahan langsung diserahkan ketua TP PKK Provinsi Riau Hj Misnarni Syamsuar didampingi istri Wakil Gubernur Riau Hj Suti Muryati Edy dan Ketua Dharma Wanita Provinsi Hj Rabaina Hijazi.

Ketua TP PKK Provinsi Riau Hj

Misnarni Syamsuar disela sela penyerahan sembako di mengatakan pemberian sembako bagi masyarakat kurang mampu ini sejalan dengan program Pemerintah Provinsi Riau.

“Kami mengharapkan dengan bantuan ini bisa meringankan beban keluarga kurang mampu di bulan suci Ramadan ini,” kata istri Gubernur Riau ini.(adv) Narasi: SOLEH SAPUTRA Foto: HUMAS PEMPROV RIAU

Gubernur Riau Syamsuar foto bersama dengan masyarakat saat safari Ramadan di Masjid At Taqwa Kelurahan Perhentian Marpoyan.

Ketua PKK Provinsi Riau Hj Misnarni Syamsuar didampingi Ketua Dharma Wanita mengunjungi Yayasan Wakaf Al- Fadlah.

Ketua PKK Provinsi Riau yang juga Istri Gubernur Riau Hj Misnarni Syamsuar saat disambut anak panti asuhan Hikmah Nobib.

Ketua Dharma Wanita Provinsi Riau Hj Rabaina memberikan sembako kepada masyarakat Kecamatan Tampan.

Ketua PKK Provinsi Riau Hj Misnarni Syamsuar memberikan sembako gratis kepada Panti Asuhan As Salam.

Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution saat menyampaikan sambutan pada Safari Ramadan ke Kabupaten Kuansing.

Ketua PKK Provinsi Riau dan Ketua Dharma Wanita Provinsi Riau foto bersama dengan anak anak panti asuhan As Salam.

Ketua PKK Provinsi Riau Hj Misnarni Syamsuar memberikan sembako kepada masyarakat Kecamatan Tampan.

Wakil Ketua PKK Provinsi Riau Hj Suti Muryati Edy memberikan sembako gratis kepada masyarakat kurang mampu Kecamatan Tampan.

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

 TATA LETAK: SUPRI ISMADI

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 10

Strategi Managemen Kebakaran Terpadu

Kesiapsiagaan APP-SMF Region Riau dalam Pencegahan dan Penanganan Karhutla di Sekitar Konsesi

Kenapa Api Bisa Muncul?

Peristiwa kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) merupakan bencana yang menimbulkan kerugian banyak pihak, baik secara ekologis, sosial, maupun ekonomi. Kita kerap membicarakan dahsyatnya dampak Karhutla, namun terkadang alpa menelusuri dari mana kobaran (penyebab) api berasal. Untuk itu, mari kita ungkap kenapa api bisa muncul?

Kemunculan api dalam Karhutla secara garis besar dapat dibagi menjadi dua faktor, yaitu faktor alam dan faktor manusia. Dibagian faktor manusia, ada yang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja. Kedua faktor, baik faktor alam maupun faktor manusia, tetap tidak terlepas dari terminologi kata, terbakar, dibakar dan membakar, yang mana ketiga terminologi kata tersebut mempunyai makna dan substansi yang berbeda-beda.

Faktor Alam Faktor alam yang memunculkan api, misalnya gesekan antara ranting dan cabang pepohonan pada musim kemarau yang sangat panas, sambaran petir, atau karena aktivitas vulkanik dari gunung berapi (berupa aliran lahar atau awan panas). Faktor lain adalah api yang terjadi di bawah tanah (ground fire) pada lahan gambut yang dapat menyulut kebakaran di atas tanah pada saat musim kemarau.

Menurut Prof DR Tukirin peneliti Pusat Penelitian Biologi LIPI, serasah (sampah organic) dan material runtuhan di lantai hutan yang menjadi kering kerap memicu kebakaran di areal hutan tropis di Indonesia. Dalam keadaan normal, ekosistim hutan tropis sebetulnya memiliki tingkat kelembapan yang tinggi, sehingga kemungkinan gesekan antar pohon menyebabkan kebakaran sangat kecil.

Faktor Manusia Kemunculan api yang berasal dari manusia secara tidak sengaja disebabkan kecerobohan manusia, contoh membuang puntung rokok sembarangan atau lalai mematikan api ketika melakukan pembakaran kecil seperti membakar sampah, buat api unggun (perkemahan/pondokan), dll.

Sementara faktor manusia karena unsur kesengajaan adalah pembukaan lahan baru atau pembersihan lahan pertanian dan perkebunan dari hama dengan cara membakar secara tidak terkendali sehingga merembet ke lahan lainnya. Praktis dan murahnya membakar lahan menjadikan metode ini banyak dipraktikan, terutama oleh para oknum-oknum pemilik lahan yang menginginkan biaya murah dalam membersihkan lahan dibandingkankan dengan pembersihan lahan dengan cara menggunakan (membeli/ menyewa) alat berat sejenis eskavator.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) membeberkan motif dan modus pembakaran lahan dan hutan yang marak terjadi di Sumatera khususnya di Provinsi Riau. Ternyata, sebanyak 99,9 persen Karhutla adalah perbuatan yang disengaja oleh manusia.

KEKUATAN SUMBER DAYA APPSMF REGION RIAU. Dalam pencegahan dan penaggulanagan Karhutla di Provinsi Riau, terutama pada lahan konsesi APP-SMF (Asia Pulp & Paper–Sinar Mas Forestry) Region Riau maupun Mitra APP-SMF, kekuatan dan sumber daya APP-SMF Region Riau di antaranya: 4 (empat) unit heli kopter water boombing, di antaranya 2 (dua) heli water bombing jenis Superpuma dengan kapasitas masing-masing bucket 5000 liter air/sekali boombing, serta 2 (dua) unit heli water boombing jenis Bell 412 dengan kapasitas masing-masing bucket 1500 liter air/sekali boombing, akan tetapi untuk jenis Bell 412 APP-SMF Region Riau lebih fokus mengoperasikan kedua heli tersebut sebagai heli patrol, transportasi/distribusi: logistik dan personil TRC (Tim Reaksi Cepat) APP-SMF Region Riau Alat pemantau cuaca, selain mengunakan data dari Satelit NOAAH 18, BMKG, dan satelit khusus untuk memantau lahan konsesi APP-SMF Region Riau selama 24 jam, perusahan juga memanfaatkan alat pemantau cuaca AWS (Automatoc Wheather Station) yang tersebar di seluruh distrik-distrik perusahaan APP-SMF dan mitra.

Untuk memantau hotspot dan fire spot, APP-SMF Region Riau mengoperasikan 28 (dua puluh delapan) unit pesawat nirawak (drone) dan 12 unit CCTV (Closed Circuit Television) 360-derajat termasuk CCTV Inframerah yang mampu mendeteksi api pada malam hari.

823 (delapan ratus dua puluh tiga) personil RPK (Regu Pemadam Kebakaran) yang telah tersertifikasi Manggala Agni, termasuk 30 Personil TRC (Tim Reaksi Cepat), 546 (lima ratus empat puluh enam) Personil MPA (Masyarakat Peduli Api) di sekitar areal konsesi APP-SMF Region Riau dan Mitra yang selama ini dilatih, dibina dan dibantu peralatan dan material lainnya oleh APP-SMF Region Riau 41 (empat puluh satu) unit tower (menara api) dengan ketinggi 30 (tiga puluh) meter, yang digunakan sebagai pemantau api, baik di dalam konsesi maupun di luar konsesi 30 (tiga puluh) unit fire truk, 31 (tiga puluh satu) unit mobil patrol double gardan, 74 (tujuh puluh empat) unit sepeda motor trail patrol, 27 (dua puluh tujuh) unit mobil tangki air.

5 (lima) unit airboat berbaling-baling besar, yang bisa dioperasikan di darat, rawa dan air (kanal, sungai, tasik, danau). Pompa Pemadam yang ukuran besar dan kecil: 408 (empat ratus delapan) unit.

4 (empat) Unit pumpbarge fireboat (boat tanki air) yang beroperasi di kanal-kanal dan bisa menggunakan 20 nozle.

400 (empat ratus) Unit Sambunesia alat pemadaman dan pendinginan areal.

Kesemua kekuatan sumber daya APP-SMF Region Riau di atas, terintegrasi dan dikontrol melalui Situation Room yang berpusat di Jakarta dan

di Perawang, Kabupaten Siak-Riau, dan di setiap distrik–distrik, APP-SMF mewajibkan juga mempunyai sub situation room masing-masing yang terkoneksi dengan kedua pusat situation room.

4 (Empat ) Pilar Integrated Fire Management (IFM).

Secara nasional, APP-SMF Region Riau dalam pencegahan dan penanganan Karhutla menetapkan 4 (empat) pilar IFM yang diterjemahkan dan diimplementasikan oleh seluruh region dan unit-unit kerja di seluruh daerah operasional APP-SMF Region Riau tanpa terkecuali Mitra APP-SMF. Pilar I. (PENCEGAHAN) Pada pilar pencegahan, APP-SMF Region Riau menterapkan program: DMPA (Desa Makmur Peduli Api), yang mana program ini memberdayakan masyarakat di dalam dan di sekitar wilayah konsesi pemasok APP-SMF Region Riau melalui pengembangan mata pencaharian berbasis wanatani. Target DMPA APP-SMF menyasar kepada 500 Desa sampai dengan tahun 2020.

(Tata Kelola Air) Menaikan ketinggian air dengan membangun secara bertahap 5.000 bendungan (canal blocking) untuk pembahasan lahan gambut.

Pembentukan MPA (Masyarakat Peduli Api).

Para Pemasok Kayu APP-SMF Region Riau, melibatkan 1.438 masyarakat local (tempatan) yang ditunjuk oleh aparatur desa setempat untuk dilatih, dididik, dibina sebagai MPA oleh APP-SMF Region Riau dan Mitra untuk melakukan patrol pencegahan kebakaran, dan anggota MPA diberikan insentif oleh APP-SMF Region Riau di samping bantuan peralatan lainnya.

Pilar II. (PERSIAPAN) Untuk pilar II (persiapan), APP-SMF Region Riau mempunyai Incident Command System (ICS) atau Sistem Komando Bencana, yang mana merupakan perangkat atau system yang mengatur garis komando, dari perencanaan, operasi, logistik sampai kepada administrasi dalam sebuah situasi darurat.

Situation Room Selain berpusat di Jakarta, APP-SMF Region Riau juga mempersiapkan situation room bertempat di Perawang, Kabupaten Siak-Riau yang merupakan ruangan kontrol untuk melakukan deteksi dini kebakaran secara real time 24 jam non-stop di wilayah konsesi APPSMF Region Riau dan Mitra melalui pengolahan data dari beberapa citra satelit yang setiap saat harus diverikasi oleh petugas lapangan, karena APPSMF Region Riau berkeyakinan bahwa

setiap data hospot-hotspot meskipun tingkat confidance (kepercayaannya) diatas 60%, harus selalu diverifikasi real dilapangan, baik melalui petugas lapangan didarat dengan menchek dan melihat langsung pada Titik Koordinat yang terbaca oleh citra satelit , maupun melalui drone (pesawat nirawak), Pos Pantau dan Menara api, CCTV, Thermal Camera maupun dengan menggunakan helicopter (heli fire patrol).

Pemetaan Jalur Patroli Pemetaan Jalur Patroli APP-SMF Region Riau menggunakan dua sistim, yaitu Pemetaan Jalur Patroli Darat dan Pemetaan Jalur Patroli Udara yang dilakukan secara rutin oleh petugas pada wilayah yang dianggap rawan kebakaran. Intensitas patrol disesuaikan dengan informasi dari Situation Room dan panduan FDRS (Fire Danger Rate System).

Kesiagaan Regu Pemadam Kebakaran (RPK) Khusus untuk daerah operasional Wilayah Riau, APP-SMF Region Riau mempunyai Ratusan Personil RPK (Regu Pemadam Kebakaran) yang telah tersertifikasi Manggala Agni, serta puluhan Personil TRC (Tim Reaksi Cepat) dan lebih dari 500 (Lima ratus) Personil MPA (Masyarakat Peduli Api) yang dilatih, dibina dan dibantu APP-SMF, serta puluhan unit Tower (Menara api), dan lebih 100 unit kenderaan dari berbagai jenis seperti fire truk, mobil patrol double gardan, sepeda motor trail patrol, mobil tangki air, Airboat, serta lebih 400 unit Pompa Pemadam Kebakaran baik yang besar maupun yang kecil, Unit Pumpbarge Fireboat beroperasi dikanal-kanal, Sambunesia, unit yang berfungsi membasahi dan mendinginkan areal.

Pilar III (DETEKSI DINI) Deteksi Wilayah Kebakaran Deteksi yang dilakukan oleh APPSMF Region Riau mapun Mitra yaitu disetiap distrik-distrik diwilayah konsesi berdasarkan informasi dari Situation Room mengenai ada/tidaknya hospot. Petugas dilapangan turun untuk mengechek secara langsung.

Citra Thermal Merupakan Teknologi berupa citra yang dihasilkan kamera thermal yang mendeteksi titik panas (hotspot) dilahan gambut baik siang hari maupun malam hari. Begitu panas terdeteksi, sistim akan mengirimkan data real time sehingga hotspot maupun firespot dapat diketahui.

Pemantauan Dari Ketinggian Dilaksanakan melalui Menara Api yang tersebar di 30 titik dengan ketinggian kurang lebih 30 meter. Penggunaan Dore (nirawak) dilakukan untuk verifikasi wilayah rawan kebakaran dan sulit terjangkau.

Pilar IV (RESPON CEPAT) Command & Control Command & Control adalah manajemen terpadu dalam menghadapi situasi darurat. Dari mulai pihak penyedia data yaitu Situation Room, Logistik peralatan, hingga personil RPK di lapangan.

Regu Pemadam Kebakaran (RPK) RPK inti termasuk TRC bersertifikat yang telah dilengkapi peralatan pemadaman akan bergerak cepat kelokasi kebakaran. Jika lokasi sulot dijangkau melalui jalan darat, akan dikirimkan tim pemadam kebakaran lengkap dengan peralatan dengan menggunakan helicopter.

Helikopter Water Bombing Untuk menjangkau wilayah kebakaran yang lebih sulit, APP-SMF Region Riau mempunyai 4 (empat) Helikopter yang kesemuanya bisa digunakan untuk Water Bombing, namun 2 Unit Helikopter Jenis Bell 412 yang berkapasitas sekali Water Bombing bisa mengangkut 1500 liter air per sekali Water Bombing pada kebakaran-kebakaran kecil, Helikopter ini lebih difokuskan kepada Helipatrol dan Distribusi Logistik peralatan kebakaran dan Distrubusi Personil RPK termasuk TRC. Dan 2 Unit Helikopter Jenis Superpuma yang berkapasitas sekali Water Bombing bisa mengangkut 5000 liter air per sekali Water Bombing.

Jumlah Helikopter Water Bombing untuk mendukung APP-SMF Riau ini, masih bisa bertambah dengan menggerakan 2 sampai 3 unit Helikopter Water Bombing lagi dari Group APP-SMF dari Region Jambi dan Region Palembang.

Kesiapsiagaan APP-SMF Region Riau bukanlah hal yang dibuat-buat dan main-main, kesiapsiagaan dengan menyiapkan investasi (biaya)

pencegahan dan penaggulangan yang tidak sedikit juga semangkin dilengkapi oleh suatu komitmen dari APP-SMF Region Riau, bahwa selain memadamkan kebakaran dilahan konsesi, sampai batas 5 KM dari batas luar (baik lahan perorangan/ masyarakat mapun lahan konservasi milik negara) dari konsesi, APP-SMF Region Riau mempunyai komitmen yang nyata untuk ikut membantu mencegah dan memadamkan kebakaran baik melalui tim darat mapun melaui tim udara (water bombing).

Untuk memadamkan kebakaran diluar konsesi APP-SMF Region Riau dan Mitra, perusahaan dengan menggunakan analisis krisis dan efektifitas serta efisiensi tetap mendahulukan dan skala prioritas pemadaman terlebih dahulu oleh tim darat (RPK/TRC) APP-SMF Region Riau sebelum menurunkan tim udara Heli Water Bombing APPSMF Region Riau dan bekerjasama dengan masyarakat dan pemerintah setempat, Satgas Karhutla Daerah serta Satgas Karhutla Provinsi Riau.

Bagi APP-SMF Region Riau, Karhutla adalah “musuh besar dan musuh bersama” karena dapat menimbulkan kerugian moril mapun materil serta kerusakan lingkungan yang tidak sedikit bagi perusahaan, masyarakat, pemerintah dan negara, Apalagi jika dikatakan perusahaan dengan sengaja membakar lahan, itu sama saja dengan tindakan “bunuh diri”, karena suatu hal yang tidak dapat diterima nalar, jika perusahaan HPHTI yang membutuhkan kayu dan menanamkan biaya (investasi) tidak sedikit untuk menanam HTI sebagai bahan baku pembuat kertas, lalu dibakar sendiri.

Itu sebabnya dikatakan tindakan/perbuatan “bunuh diri” dan tidak dapat diterima nalar.(adv)

TIM RPK APP-SMF Region Riau

RIAU HELIKOPTER

Helitack Crew (TRC) APP-SMF Region Riau

Four Pillar

TIM AIRBOAT APP-SMF Region Riau

Menara Pengawas (Konvensional, CCTV, Thermal kamera)

Fire Tower 43, Thermal 2, CCTV 15

NASIONAL

NASIONAL Riau Pos

Gila dan Mabuk

Event Zetizen Berisyique Tuai Pujian Sambungan dari hal. 1 tetap berlang sung seru dan sarat dengan nuansa religi dari anak-anak muda berbakat.

Lomba Murotal Quran sendiri merupakan pembuka dari helatan di hari kedua. Satu per satu peserta mulai mengumandangkan ayat suci yang sudah dipersiapkannya sejak awal. Alunan ayat suci Alquran pun berkumandang memenuhi area kegiatan hingga menarik perhatian para pengunjung untuk mengabadikan atau sekadar turut mendengarkan. Penampilan terbaik yang diberikan para peserta diakui cukup membuat ketiga dewan juri bingung.

Salah seorang dewan juri, Mila mengaku cukup berat menentukan pemenang. Ia pun sempat memuji event yang diselenggarakan Zetizen Riau Pos ini.

“Peserta yang ikut memang rata-rata memiliki latar belakang prestasi yang hebat di bidang ini.

Beberapa di antara mereka bahkan sudah pernah mengikuti perlombaan serupa di tingkat nasional.

Jumlah pesertanya juga terbilang banyak. Yakni, mencapai 50 orang.

Sehingga sulit bagi kami menentukan yang terbaik.

Di sisi lain, ini sekaligus menunjukkan antusias anak muda Riau terhadap event Zetizen sangat tinggi.

Ini juga menjadi bukti bahwa Zetizen sukses mewadahi bakat dan kreasi anak muda di bidang religi,” terangnya.

Setelah seluruh peserta tampil, kegiatan pun dilanjutkan dengan perlombaan make up kreasi. Tidak jauh beda dengan perlombaan murottal, make up kreasi ini juga diikuti oleh para peserta yang sudah berpengalaman di bidangnya. Beberapa make up artis (MUA) ikut unjuk kemampuan dalam perlombaan ini. Kemampuan mereka terlihat jelas dari hasil make up yang berhasil diselesaikan hanya dalam waktu 20 menit saja.

Penonton yang hadir pun terlihat terpukau dengan hasil make up singkat ini.

Pelaksanaan kegiatan hari kedua pun ditutup dengan pengumuman dan pemberian hadiah juara dari masing-masing lomba. Pemberian hadiah dilakukan langsung oleh Pemimpin Redaksi Riau Pos Muhammad Hapiz. Lagi-lagi, pujian pun terlontar untuk event yang disponsori Klinik Dokter Ika, Semen Padang, PT SRL, Informa, Bank Riau

Kepri, HiLo, Living World, Deswari Make Up dan Focus Photography ini Ia mengaku bangga dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam menyukseskan kegiatan ini.

“Kami dari redaksi Riau Pos berterima kasih kepada Zetizen yang mampu menjadi wadah bagi anak muda. Zetizen bisa dikatakan sukses menyelenggarakan event menginspirasi seperti ini.

Terima kasih pula kepada seluruh pihak yang sudah membantu dalam pelaksanaan kegiatan dari Zetizen Riau Pos ini.

Termasuk terima kasih kepada para sponsor yaitu Living World Pekanbaru, Informa, Semen Padang, PT SLR, Klinik Dr Ika, Hilo, Deswari Makeup, dan Focus. Semoga ke depannya, Zetizen Riau Pos bisa tetap menjadi wadah yang mendukung kegiatan-kegiatan dan kreasi positif anak-anak muda,” ujarnya.

Kegiatan hari kedua pun ditutup dengan sesi foto dan buka bersama seluruh panitia. Ke depannya, Zetizen Riau Pos akan rutin mengadakan kegiatan seperti ini dan memasukkannya dalam daftar event tahunan.(azr)

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 2

Sambungan dari hal. 1 Ini sudah lima hari berlalu. Sejak Amerika menaikkan bea masuk yang terbaru. Yang gila-gilaan itu. Dari 10 ke 25 persen. Untuk barang dari Cina. Senilai hampir Rp3.000 triliun. Sampai tadi malam belum ada pengumuman tit-for-tat dari Beijing.

“Bukan itu yang kami inginkan,” ujar pimpinan asosiasi petani kedelai Amerika. Seperti yang saya kutip dari media-media di Amerika. Petani kedelai amat sedih melihat kegarangan Trump itu.

Mereka memang yang paling terkena pembalasan Cina nanti.

Akibat pembalasan tahun lalu saja petani kedelai sudah rugi sekitar Rp150.000/ton. Nanti itu kerugian bisa mencapai sekitar Rp700.000/ton. Tapi Trump minta petani tidak usah khawatir. “Pemerintah bisa beli kedelai dari petani. Sampai senilai lebih Rp 200 triliun,” ujar Trump kepada wartawan akhir pekan lalu.

“Dananya diambil dari peningkatan bea masuk barang Cina itu,” tambahnya.

Amerika, menurut perhitungan Trump, bisa memperoleh pendapatan baru. Sebesar Rp3.000 triliun setahun. Dari peningkatan bea masuk tersebut. Kalau yang Rp200 triliun untuk membeli kedalai toh masih tetap untung. Tapi di Amerika jalan pikiran seperti itu tidak disukai petani. Tahun lalu saya keliling daerah pertanian

di pedalaman Kansas. Diskusi dengan koperasi tani di sana.

Jalan pikiran seperti Trump itu dianggap memanjakan petani.

Bertentangan dengan jiwa kapitalisme. “Kami ini sudah lima generasi di pertanian. Kesulitan itu biasa. Selalu ada jalan keluarnya. Tapi kali ini bisa mematikan,” kata petani.

“Tidak mudah membangun infrastruktur perdagangan seperti yang kami miliki sekian lama. Sekarang akan hancur,” tambahnya.

Pertanyaan lain: untuk dipakai apa kedelai seharga Rp200 triliun itu? Bukankah Amerika tidak punya Bulog? Akan disimpan di mana? Trump sudah punya konsep. “Kedelai itu bisa disalurkan untuk bantuan kemanusiaan,” katanya. Bisa dikirim ke negara-negara miskin.

Manusiawi sekali. Logis sekali. Dermawan sekali. Tapi ditertawakan di sana.

“Itu akan menghancurkan sistem pertanian di negara miskin,” ujar mereka. “Harga kedelai di negara penerima bantuan akan jatuh. Petani kedelai hancur.

Ketika bantuan itu tidak ada lagi petani sudah tidak bisa bangkit. Sistem pertaniannya

sudah rusak.”

Trump masih tetap pede.

Khas Amerika. Ia berharap Cina menyerah saja. ‘Hukuman’ minggu lalu itu sangat berat.

Menurut laporan yang diterima Trump ekonomi Tiongkok sangat limbung. Menyerahlah.

Begitu pesan terbesarnya.

“Silakan saja kalau Cina akan menunggu terpilihnya presiden baru dari Demokrat. Dua tahun lagi,” ujar Trump.

Dengan sinisnya. “Tapi kalau menunggu itu, dan ternyata saya terpilih lagi, yang akan saya lakukan lebih buruk lagi,” ancamnya.

Hemmm. Sabar... Sabar.

Orang Surabaya sering bilang: “yang waras yang harus mengalah”. Saat menghadapi orang dengan pikiran gila.

Pun kepada Iran. Ternyata maunya Trump seperti itu.

Menyerahlah. Ketika Trump tiba-tiba membatalkan perjanjian internasional. Mengenai penghentian program nuklir Iran.

Yang ditandatangani Presiden Obama. Bersama negara-negara seperti Inggris, Prancis, Rusia dan Cina. Bahkan Trump menambah lagi dengan sanksi baru. Bulan lalu. Menyerahlah ke Trump. Ternyata itu maksud-

nya. Atau akan terus digencet.

Sampai minggu lalu Iran belum juga memberi tanda-tanda menelepon Trump. Karena itu pesawat pembom Amerika dikirim ke Bahrain. Nongkrong di situ. Di seberang halaman depan Iran. Kapal induk Amerika juga mendekat ke Teluk Hormuz. Yang memisahkan Iran dengan negara-negara Arab. Yang menjadi andalan lalu-lintas kapal bermuatan minyak dan gas.

Kini tiga sektor dunia tegang: selat Hormuz, Teluk Korea dan Selat Taiwan. Tiga-tiganya melibatkan angkatan perang Amerika.

Tapi yang paling dag-digdug rasanya Boeing. Yang baru terpukul oleh dampak bisnis jatuhnya Boeing 373-800MAX. Tit-for-tat yang akan dilakukan Tiongkok bisa jadi tidak hanya menyangkut kedelai.

Tapi juga pembatalan pembelian 100 pesawat Boeing.

Yang itu saja sudah bernilai Rp150 triliun.

Masih harus kita tunggu: adakah jurus panda mabuk akan muncul dari Beijing. Gila dan mabuk mungkin sedikit saja bedanya. ***

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 11

Belum Ditemukan di Riau, Tetap Waspada Cacar Monyet BATAM (RP) – Pekan lalu masyarakat Singapura dikejutkan dengan dengan isu penularan cacar monyet atau dikenal dengan monkeypox virus. Kasus pertama infeksi penyakit langka ini di Singapura yang terindikasi dibawa oleh warga negara Nigeria pada 8 Mei lalu dan menginfeksi sekitar 23 orang.

Dikutip Channel News Asia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Singapura melaporkan, warga negara Nigeria tersebut dipastikan

terjangkit virus penyakit monkey pox. Kemenkes Singapura juga menegaskan cacar monyet ini baru kasus pertama yang terjadi di sana. ”Kepada kami pasien mengaku sebelum kunjungannya ke sini, dia sempat menghadiri acara pernikahan di Nigeria. Kemungkinan besar ia mengonsumsi daging hewan liar di pesta itu. Dan bisa jadi itu sumber penularan virus monkey pox,”ujar Juru Bicara Kemenkes Singapura MoH. Cacar monyet merupakan

penyakit langka yang disebabkan oleh virus dan ditularkan pada manusia melalui hewan, terutama di kawasan Afrika Tengah dan Barat.

Umumnya penularan diakibatkan oleh kontak dengan hewan terinfeksi, seperti tikus atau hewan pengerat lain.

Sementara itu masyarakat Batam tidak perlu panik dengan isu penularan cacar monyet.

Pasalnya risiko penyebarannya rendah dan rumah sakit di Batam, khususnya Rumah Sakit Badan

Pengusahaan (RSBP) Batam bisa segera mengatasinya.

“Kepada masyarakat diminta tidak perlu panik karena virus tersebut dapat segera diatasi bila segera ditangani,” kata Direktur RSBP Batam Sigit Riyanto, Senin (13/5).

Meskipun risiko penyebarannya rendah, lanjut Sigit, pihaknya dalam hal ini RSBP Batam siap menerima apabila terdapat pasien terindikasi penyakit menular tersebut.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan, sampai sejauh ini belum ada informasi adanya kasus monkeypox di Bumi Lancang Kuning. Namun pihaknya tetap waspada sehubungan adanya penerbangan langsung (direct flight) Singapura ke Pekanbaru. Sehubungan dengan ini pihaknya telah meminta kepada Kepala Kantor Kesehatan Pelabulan di Pekanbaru untuk melakukan pemantauan dan

pengawasan terhadap para penumpang pesawat dari Singapura dan Batam.

“Karena banyaknya masyarakat Riau yang berpergian ke Singapura melalui Batam. Serta pengawasan juga dilakukan di pelabuhan-pelabuhan laut di Riau yang mempunyai alur masuk dari Batam. Hal ini dilakukan untuk tindakan pengendalian dan pencegahan terjadinya penularan penyebaran virus tersebut,” ujar Mimi.(jpg/rio)

Puasa: Nikmat Dekat pada Allah Sambungan dari hal. 1 melihat wajah Allah. Maknanya adalah kenikmatan yang utama adalah kenikmatan untuk bisa dekat kepada Allah SWT. Hubungan antara Allah sebagai Sang Pencipta dan manusia sebagai makhluk ciptaan-Nya membuat ketergantungan yang sangat tinggi dari manusia kepada Sang Khaliq. Bukan hanya tergantung atas rezeki dan sumber daya yang harus disediakan Sang Khaliq, tetapi juga ketergantungan atas rasa kenyamanan di hatinya.

Karena manusia ini juga memiliki unsur jiwa di dalam dirinya. Allah SWT dengan manis menyatakan bahwa: hanya dengan mengingat Allah lah hati manusia ini menjadi tenang. Itu adalah ketergantungan hati manusia pada Allah. Hati yang tenang adalah karena selalu mengingat Allah. Maknanya adalah hati yang selalu dekat kepada Allah. Inilah kunci kebahagiaan sesungguhnya, meskipun tidak banyak orang yang sadar.

Betapa banyak orang yang terkecoh dalam mencari ketenangan hati dan kebahagiaan hidup ini. Banyak penguasa, artis, miliuner, dan orang terkenal lainnya yang tidak tenang hatinya sehingga sulit mendapatkan kebahagiaan di dalam hidupnya.

Ketenaran, harta, fans yang banyak, bahkan kekuasaan yang dimiliki tidak serta merta membuat orang bahagia

dan tenang hatinya. Banyak di antara mereka yang memakai obat tidur, minuman keras, dan narkoba untuk menenangkan dirinya. Sebagian menghabiskan uangnya dengan berjalan-jalan dan pergi ke tempat hiburan, pub, dan komunitas-komunitas penggembira lainnya.

Sementara ketenangan hati tidak jua didapatkan.

Rangkaian perintah dalam bentuk ibadah yang dilaksanakan oleh seorang muslim, sesungguhnya merupakan sarana baginya untuk mendapat kenikmatan dan ketenangan hati. Karena dengan ibadah lah maka terjalin hubungan kedekatan hati yang berujung pada kebahagiaan yang tidak bisa disebutkan seperti apa rasanya. Hubungan spesial antara Sang Khaliq dan makhluknya. Hubungan ini menimbulkan sifat ketergantungan manusia kepada Allah, kerinduan, kesyahduan, kepasrahan, tawakal, harapan, bahkan kekuatan, dan kebaikan akhlak. Kedekatan kepada Allah ini berimbas kepada sifat-sifat positif lainnya berupa amal sholeh dan kebaikan sosial lainnya yang diajarkan oleh Allah lewat agama Islam ini. Orang yang dekat kepada Rabbnya biasanya memiliki akhlaq yang baik dan amal sholeh yang banyak pula, sebagai wujud kecintaannya kepada Rabbnya. Hal ini akan berimbas kepada kebahagiaan hidupnya secara keseluruhan dan kesuksesan-kesuksesan lainnya.

Puasa adalah sarana untuk mendekat kepada Allah lebih baik. La’alla kum tattaqun… supaya menjadi takwa, menjadi dekat kepada Allah. Menahan lapar, haus, syahwat, mengantuk, diiringi dengan ibadah yang meningkat kualitas dan kuantitasnya, serta menahan emosi, dan perbuatan tercela lainnya adalah pengorbanan sekaligus bentuk keseriusan orang yang berpuasa untuk taat kepada Allah, dan kemudian dipersembahkannya upayanya itu kepada Allah. Bentuk ketaatan makhluk kepada Sang Khaliq inilah yang membuat kedekatan itu terjalin dan akhirnya mengundang berkah dan kasih sayang Allah berupa hidayah, perasaan tenang dan bahagia yang sesungguhnya merupakan karunia Allah semata.

Allah SWT berfirman di dalam hadits qudsi: “Tidaklah hambaKu mendekat kepadaKu dengan sesuatu yang lebih Aku cintai daripada hal-hal yang Aku

wajibkan kepadanya. HambaKu tidak henti-hentinya mendekat kepadaKu dengan ibadah-ibadah sunnah hingga Aku mencintainya.

Jika Aku telah mencintainya, Aku menjadi pendengarannya yang ia gunakan untuk mendengar, menjadi penglihatannya yang ia gunakan untuk melihat, menjadi tangannya yang ia gunakan untuk berbuat, dan menjadi kakinya yang ia gunakan untuk berjalan. Jika ia meminta kepadaKu, Aku pasti memberinya. Dan jika ia meminta perlindungan kepadaKu, Aku pasti melindunginya.”

Sungguh hadits qudsi di atas menunjukkan kepadanya kita, bahwa kedekatan kita kepada Allah lewat ibadah-ibadah kita, terutama di dalam Ramadan ini, menjadi sarana pembiasaan bagi kita untuk bisa berdekatdekat kepada Allah, sehingga semua keputusan dan perbuatan ini dibimbing, dibantu, dan dilindungi oleh Allah SWT. Amien…***

MHD AKHWAN/RIAU POS

DPO: Inilah sembilan napi Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura yang kabur pascakerusuhan dan kini masuk daftar pencarian orang (DPO) pihak kepolisian, Senin (13/5/2019).

Menkumham Harus Prioritaskan Sambungan dari hal. 1 Siak Sujarwo, Senin (13/5) sore. Tak lama berselang setelah Yasona meninjau Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura yang dibakar napi akhir pekan kemarin. “Kalau disebut belum ada anggaran, itu lucu rasanya.

Harusnya sudah jadi perhatian dengan kejadian Sabtu lalu. Harusnya Siak diprioritaskan,” ujar Sujarwo. Politisi PAN tersebut menilai, perihal hibah lahan dari Pemkab Siak sudah dibahas sejak zaman Syamsuar menjabat Bupati Siak pada periode pertama. Hingga kini Syamsuar menjadi Gubernur Riau, sebelumnya pada awal 2018 pun sudah diserahkan hibah lahan seluas 5 hektare secara resmi.

Sayangnya, sudah berjalan beberapa tahun, namun pihak Kemenkumham melalui Kanwilkumham Riau belum kunjung membangun areal dimaksud. Karena persoalan jelas yang dilihat sekarang kapasitas rutan sudah benar-benar kelebihan. Dari 200-an kapasitas, sekarang dihuni 600-an warga binaan. “Sudah tidak layak dan sebaiknya sudah jadi perhatian dari kemarin-kemarin. Seharusnya ini jadi prioritas untuk dibangun pula segera,” katanya.

Selain berharap pusat, khususnya Kemenkumham RI agar dapat memprioritaskan Siak. Karena dijelaskannya, kabupaten ini sudah berkontribusi bagi negara ini. Sehingga sudah seharusnya didukung.

“Misalnya memang tidak ada anggaran, sampaikanlah ke Presiden.

Harus disampaikan dan ini prioritas karena kebakaran dan kerusuhan,” harapnya.

Kontribusi besar Siak bagi bangsa dan negara di mana pada zaman kemerdekaan, sebesar 13 juta golden atau ribuan triliun diserahkan Sultan Siak sebagai bantuan kepada negara ketika itu. Sehingga dapat dijadikan modal kemerdekaan NKRI. Ditambah dengan lahan yang sudah dihibahkan, menurutnya sudah sepatutnya dapat dikonsep dengan baik oleh pemerintah pusat untuk segera dibangun.

“Rutan kita ini (yang ada sekarang, red) di tengah kota memang.

Jadi rencana lokasi pemindahan antara perbatasan Mempura dan Dayun itu sangat representatif,” bebernya. Selain itu, lanjut Sujarwo, perihal lokasi lahan 5 hektare yang dihibahkan juga berada di sekitar Mapolres Siak. Sehinigga dinilai sangat strategis dari sisi pengamanan.

“Lebih strategis dan tentu dukungan pengamanan lebih baik karena berdekatan Mapolres,” ungkapnya.(egp/adv)

Tradisi Coret Seragam Masih Berlanjut Sambungan dari hal. 1 untuk merayakan kelulusan setelah menempuh pendidikan selama tiga tahun di tingkat SMA sederajat.

Tidak hanya sekadar mencoret-coret baju, para siswa juga tampak ada yang melakukan konvoi di Jalan Jenderal Sudirman dan Arifin Achmad. Meskipun tidak seramai tahun-tahun sebelumnya, namun aksi para siswa tersebut menjadi perhatian warga yang melintas sore itu karena bertepatan dengan jam pulang kantor. “Hanya tiga tahun sekali, tidak apalah kalau kami rayakan dengan mencoret-coret baju.

Inilah bentuk kegembiraan kami setelah lulus,” kata salah seorang siswa SMK di Pekanbaru, Ikhsan.

Padahal, jauh hari sebelumnya, Sekretaris Dinas Pendidikan Riau Ahyu Suhendra mengatakan, saat pengumuman kelulusan itu, pihaknya sudah meminta pihak sekolah agar bisa mengingatkan para siswa untuk tidak melakukan aksi coret-coret baju. “Mengingat pengumuman kelulusan siswa SMA dan SMK tahun ini bertepatan di bulan Ramadan,” harapnya.

Hal serupa juga sudah diimbau Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi. Orang nomor satu di Riau itu meminta para siswa untuk dapat mengisi pengumuman kelulusan dengan hal positif. Atau tidak melakukan konvoi di jalan raya karena hal tersebut juga membahayakan.

“Bagi anak-anak kami yang mengikuti pengumuan UN tidak usah konvoi, kebut-kebutan di jalanan, coret-coret baju. Isi pengumuman hasil UN dengan kegiatan yang positif. Terlebih saat ini bertepatan dengan masuknya bulan Ramadan,” ajaknya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Riau Rudyanto mengatakan, sebelum pengumuman kelulusan oleh pihak sekolah, terlebih dahulu sudah dilakukan pengumuman hasil nilai ujian nasional (UN) di Riau pada Kamis (9/5). Di mana dari hasil pengumuman tersebut, didapatlah siswa-siswa dengan raihan nilai tertinggi.

Muhammad Rahim Putra Verdy, siswa SMAN 8 Pekanbaru berhasil meraih nilai tertinggi UN tahun ini. Muhammad Rahim total berhasil mengumpulkan nilai 394 dari empat mata pelajaran bidang IPA yang ia ikuti. “Jika dirincikan, nilai mata pelajaran matematikanya 100, bahasa Inggris 100, biologi 100 dan bahasa Indonesia 94,00,” katanya.

Sementara itu, untuk bidang IPS, nilai UN tertinggi dirai siswa SMA Mutiara Harapan Kerinci atas nama Aryondo Crish Rohan Silalahi dengan total nilai 374,50. Dengan rincian, bahasa Indonesia 82,00, bahasa Inggris 100, matematika 100, dan ekonomi 92,50.(sol)

KAMARUDDIN  REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

 SARUDIN  TATA TATALETAK: LETAK: WAN SUPRI ISMADI

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

7 Ribu Napi di Riau Kasus Narkoba Sambungan dari hal. 1 napi di Riau adalah kasus narkoba. Karenanya regulasi tegas harus disiapkan guna memberikan efek jera. Khususnya kepada bandar-bandar narkoba yang ditangkap.

Beberapa poin yang tengah digodok bersama DPR RI dan pihak Polri serta BNN, menurut Menteri Hukum dan HAM RI Yasona Laoly adalah pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) bagi bandar narkoba. Dengan dimiskinkan, maka diharapkan dapat menekan permasalahan yang merusak generasi bangsa.

“Beberapa hal fundamental persoalan kita di seluruh lapas, over kapasitas. 500 persen hampir mendekati kelebihannya. Di Riau ini 70 persen dari total napi adalah narkoba,” ujar Yasona, Senin (13/5).

Ini disampaikannya saat meninjau Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura pascakerusuhan Sabtu (10/5) dini hari yang berakibat pada pembakaran penjara di tengah kota tersebut. Didampingi Gubri H Syamsuar dan Bupati Siak H Alfedri serta jajaran Forkopimda Kabupaten Siak, Yasona meninjau langsung puing-puing rutan.

Ia mengapresiasi kerja sama dalam membantu Kanwilkumham Riau dan pihak rutan dalam menangani kerusuhan. Selain menyesalkan yang terjadi, diakui Yasona memang hal ini bukan kali pertama terjadi. Artinya terus berulang dan belum dapat diantisipasi dengan baik oleh pemerintah.

“Muasalnya karena narkoba juga.

Sudah benar dilakukan staf saya, mereka menggeledah dan memproses hingga dibawa ke strapsel (sebuah ruang kecil di dalam rutan, red), namun napi melawan hingga rusuh. Di Riau saja ada 12 ribu napi dan 7 ribuan adalah tindak pidana narkoba. Ini persoalan bagi kita semua, untuk itu pendekatan yang harus dilakukan adalah evaluasi menangani perkara ini,” tegasnya.

Ya, Yasona memang akan mengevaluasi bawahannya. Mulai Kanwilkumham Riau, Karutan Siak dan pihak

terkait yang menangani pemasyarakatan. Karenanya dia menginstruksikan Inspektorat Kemenkumham RI untuk mendalami persoalan dan melaporkan seluruh proses serta tahapan kepada dirinya.

“Saya akan ajak duduk Kapolri dan BNN, menyatukan persepsi bagaimana menyelesaikan tindak pidana narkoba di Tanah Air ini,” katanya.

Karena, lanjut Menkumham, kalau pemakai narkoba juga masuk di dalam lapas atau rutan yang sama dengan kriminal lainnya, memang jadi masalah tersendiri. Karenanya dia berharap pemakai direhabilitasi.

“Kurir dan bandar harus dimiskinkan, TPPU langsung. Dinusakambangankan saja sekalian. Supaya ada efek jera,” tegasnya.

Kemudian mengenai langkah penanganan, sambungnya, juga diharapkan kepada tokoh masyarakat agar menyosialisasikan edukasi dan imbauan jangan sampai menggunakan narkoba. Karena soal narkoba menurutnya sudah jadi masalah besar bangsa. Atas persoalan di Siak, menurutnya siapa yang bersalah dan apa penyebab terjadinya kerusuhan sekarang sedang ditangani Inspektorat Jendral dan Ditjen Pemasyarakatan.

Kemudian hasilnya dia meminta segera dilaporkan untuk dilakukan tindakan. Disinggung mengenai bandar dan kurir yang akan di-Nusakambangan-kan, menurut Yasona akan diawali dengan indikasi bandar narkoba yang ditemukan di Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura.

“Perempuan yang kemarin itu kirim saja ke Nusakambangan. Bandar-bandar di sini yang potensial bandar harus dipindahkan, seperti yang disampaikan beberapa waktu lalu, kita harus tempatkan di beberapa lapas khusus,” ujar Yasona.

Napi perempuan dimaksudnya, adalah seorang napi di Rutan Klas IIB Siak yang didapati mengonsumsi narkoba jenis sabu di dalam sel.

Setelah pengembangan dan diperiksa, didapati tiga pelaku lainnya, laki-laki

yang kemudian diperiksa. Pemeriksaan inilah yang memicu permasalahan ketika akan dibawa ke strapsel.

Kemudian sambungnya, dia meminta dalam kesempatan kemarin agar Kapolres Siak bersama Polda Riau supaya segera menangkap napi yang masih beredar di luar. Menurut informasi yang diterimanya, 9 napi lagi agar segera ditangkap.

“Siapa yang sengaja melakukan perusakan supaya segera masuk register untuk diproses. Pak Kapolres saya yakin dapat segera menangkap 9 napi lagi,” pesannya.

Mengenai masuknya narkoba di dalam rutan, menurut Yasona lagi, nanti inspektorat akan meneliti. Sehingga berbagai macam cara yang dilakukan menyeludupkan barang haram tersebut ke dalam lapas dan rutan bisa ditangani.

“Misalnya ada yang melalui bahan makanan, macam cara dilakukan, inspektorat harus awasi. Harus diawasi, evaluasi protap siapa tamping kita, karena bisa jadi masaah ini. Betul-betul dievaluasi,” pesannya.

Masih soal narkoba, lanjutnya, mengapa tinggi angkanya di Tanah Air, karena di dalam rutan atau lapas itu banyak pemakai. Mereka yang ketergantungan, sekalian berdagang, sehingga segala cara dilakukan. Dengan kondisi seperti sekarang ini, yang fasilitas sangat terbatas, memang diakuinya kemungkinan itu dapat terjadi.

Kaji Anggaran Pembangunan Rutan 2020 Dalam kesempatan tersebut, disinggung mengenai jumlah kapasitas Napi di Riau yang over kapasitas, bahkan di Bagansiapi-api sampai di angka 700 persen kelebihan muatannya. Menkumham RI Yasona Laoly mengaku tidak ada anggaran untuk pembangunan sekarang ini.

“2020 nanti kami usulkan, kami kaji dulu. Gubernur kalau ada dana juga gak ada salahnya bantu kami,” katanya.

Karena lanjutnya dari total 258 ribu napi dan tahanan seluruh Indonesia, kapasitas rutan dan lapas hanya untuk 128 ribu. Karenanya dia mengingatkan

benar kepada Kanwil Kemenkumham di seluruh Tanah Air, termasuk di Riau agar betul-betul serius menjaga rutan yang kelebihan muatan di atas rata-rata tersebut.

“Bagansiapi-api itu dijaga betulbetul. Jajaran lakukan SOP. Jangan arogan,” tambahnya.

Mengenai pembangunan Rutan Siak, sekarang menurut Yasona sedang disiapkan dengan dirjen pemasyarakatan dan anggarannya. Yang jelas kondisi sekarang yang ada sudah dipindah semua pascakerusuhan.

“Kalau kami ada dana, itu cepat itu, tapi kebijakan harus diambil. Rumbai misalnya, memang tahun ini ada kendala dalam pengusulannya, jadi diulang 2020,” katanya.

Rumbai dimaksud Yasona adalah Lapas Narkoba di Muara Fajar, Pekanbaru. Di mana didesain untuk menampung napi narkoba dan sempat terjadi kesalahan anggaran dalam usulannya. Sehingga tahun anggaran 2019 ini tidak ada.

“Rp35 miliar itu, kecuali dibantu Pak Gubernur, selesai itu barang. Langsung kami selesaikan menampung napi narkoba,” harapnya kepada Pemprov Riau.

Sementara itu Gubri H Syamsuar yang mendampingi Menkumham kemarin, mengungkapkan rasa prihatin atas kejadianya dan merupakan suatu hal yang tak pernah diduga sebelumnya.

“Waktu kejadian kami sangat terkejut. Tapi sekarnag sudah dapat bayangan kenapa terjadi, ada pemicu, itu menimbulkan persoalan. Mudah-mudahan ini tidak terjadi di masa mendatang,” harapnya.

Disinggung mengenai keinginan pusat agar daerah membantu anggaran pembangunan rutan atau lapas, menurut Syamsuar hal tersebut sudah dibahas dengan Kakanwilkumham Riau M Diah. “Nanti akan lihat untuk lanjutannya, seperti Pekanbaru yang di Rumbai untuk narkoba, memang anggarannya belum tersedia,” kata Gubernur.(ted)

PAN Raih 6 Kursi di DPRD Pekanbaru Sambungan dari hal. 1 Rumbai dan Rumbai Pesisir itu, Irman Sasrianto dipastikan duduk. Begitu juga di dapil 3. Dengan total suara sebanyak 10.975, PAN berhasil memperoleh suara terbanyak kedua setelah Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Di dapil 4, ada nama Indra Sukma (sebelumnya ditulis Dasman Efendi) yang diperkirakan bakal melenggang ke parlemen. Dengan raihan suara sebanyak 1.911, caleg nomor urut 10 itu memperoleh suara tertinggi dibanding 10 caleg PAN lainnya.

Begitu juga di dapil 5 di mana PAN berhasil mendapatkan 10.841 dan di Dapil 6 sebanyak 5.419 suara. Sehingga diyakini, PAN bisa memperoleh total 6 kursi dan mempertahankan kursi pimpinan DPRD Pekanbaru.

“Inilah kekuatan kami untuk dapat menepati janji-janji kepada pemilih caleg dan partai PAN,” ujar Ketua DPD PAN Kota Pekanbaru Ir Nofrizal MM menegaskan kepada Riau Pos.

Yang menarik lagi, dan membuat partai PAN ini berbangga diri dibuktikan dengan raihan suara dibandingkan dengan periode sebelumnya, dari 27 ribuan pada 2014-2019, menjadi 53 ribuan periode 2019-2024.

“Ini kan naik dua kali lipat, dan ini sebanding dengan kenaikan suara pendukung Prabowo-Sandi,” paparnya.

Dan dengan apa yang diraih oleh partai yang dipimpinnya, Nofrizal disebutkan tidak mudah. Setiap dapil memiliki cerita sendiri-sendiri dan semua calegnya membuktikan diri bahwa mereka adalah petarung. Selain itu juga disampaikan nya adalah soal penyusunan calegnya di dapil.

Dan ini dikatakan sesuai dengan keperluan di masyarakat saat ini.

“Selain itu juga didukung oleh kerja keras caleg dan kader di masyarakat,” tutur Nofrizal.

Tuntaskan Pleno Akhir Pekan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau memastikan pengawalan pleno rekapitulasi suara tingkat Kecamatan Mandau.

Bahkan dalam dua hari ini, KPU telah menurunkan 4 komisioner untuk melakukan supervisi. Jika berjalan baik, maka diperkirakan pleno PPK Mandau bisa selesai dalam beberapa waktu ke depan.

Demikian disampaikan Ketua KPU Riau Ilham M Yasir kepada Riau Pos, Senin (13/5).

Dijelaskan Ilham, hasil monitoring, jumlah TPS yang telah dibacakan di Mandau tersisa 87 TPS. “Malam tadi itu sisa 87 TPS lagi dari 502 TPS. Memang kemarin sempat dibuka 13 paralel. Sehingga proses bisa lebih cepat.

Kami perkirakan dalam dua hari ini tuntas.

Disambung pleno di tingkat Kabupaten Bengkalis. Kemudian langsung dibawa ke Pekanbaru untuk menyelesaikan pleno tingkat provinsi,” sebut Ilham.

Dirinya memperkirakan pleno di tingkat provinsi bisa selesai dalam akhir pekan ini.

Selanjutnya KPU berniat membawa hasil pleno ke tingkat pusat setelahnya. Karena sebelum 22 Mei 2019 seluruh data hasil pleno sudah diterima KPU RI. Meski telah memperkirakan, Ilham menyebut seluruh

komisioner KPU Riau harus melaksanakan rapat terlebih dahulu. Karena setiap keputusan harus diambil berdasarkan kesepakatan 5 komisioner.

“Besok (hari ini, red) atau lusa kami rapat dulu berlima. Karena mesti sudah diperhitungkan tetap saja kami harus putuskan bersama. Yang pasti sebelum tanggal 22 Mei hasil pleno sudah diantarkan ke pusat.

Untuk selanjutnya diplenokan di tingkat nasional,” imbuhnya.

Diketahui sebelumnya, KPU Riau selesai membacakan pleno rekapitulasi suara 11 kabupaten/kota, Sabtu (11/5) lalu. Namun saat ini, masih ada 1 kabupaten yang belum selesai. Yakni Kabupaten Bengkalis. Itu karena masih ada 1 kecamatan yang belum menyelesaikan pleno. Yakni Kecamatan Mandau. Bahkan beberapa waktu lalu KPU juga sudah memberikan tenggat waktu.

Namun belum juga selesai tepat waktu.

Karena itu, KPU Riau memilih untuk melakukan supervisi ke sana dengan langsung melakukan pengawasan terhadap proses pleno rekapitulasi.(nda/gus)  TATA LETAK: MEGA

1991-2019

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 12

Santunan Langsung Ditransfer KPU RI

Untuk Petugas Penyelenggara Pemilu yang Tertimpa Musibah Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru

KPU RIAU FOR RIAU POS

REKAPITULASI: Suasana pleno rekapitulasi suara tingkat Kecamatan Mandau, Ahad (12/5/2019). Sudah dua hari terakhir KPU Riau turut melaksana supervisi terhadap pelaksanaan pleno.

Ditangani Bawaslu, Tiga Dugaan Tindak Pemilu Berpeluang Naik ke Penyidikan RENGAT (RP) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu masih menangani tiga berkas dugaan tindak Pemilu 2019. Bahkan satu berkas diantaranya, ditentukan nasibnya melalui rapat Sentra Gakkumdu pada Selasa (14/5).

Sementara penentuan kasus terlapor didua berkas lainnya, lanjut atau dihentikan ditentukan melalui rapat sentra Gakkumdu yang terdiri dari penyidik Kepolisian, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan unsur Bawaslu pada Jumat (17/5) mendatang. “Ada di partai politik (Parpol) yang dilaporkan dan sedang ditangani,� ujar Ketua Bawaslu Kabupaten

Inhu Dedi Risanto Msi, Senin (13/5).

Tiga kasus yang tengah ditangani Bawaslu Kabupaten Inhu itu diantaranya, dugaan money politik dilakukan dua orang calon anggota legislatif (Caleg) dari Parpol berbeda.

Dimana dua Caleg tersebut diantaranya dari PDIP di daerah pemilihan (Dapil) II Inhu dan dari partai Gerindra di Dapil IV Inhu.

Kemudian tidak kala menariknya yakni kasus dugaan pidana pemilu atas penggelembungan perolehan suara salah seorang caleg PPP di Dapil I Inhu. “Tiga kasus ini sifatnya sudah dalam tahap penyelidikan dengan melengkapi keterangan saksi-saksi

serta bukti-bukti pendukung dan jika terbukti akan dinaikkan statusnya menjadi penyidikan,� sebutnya.

Untuk penanganan dugaan kasus money politic di dua parpol tersebut, sudah memanggil pelapor dan terlapor. Hanya saja dari dugaan money politik tersebut sangat minim dan bisa dikatakan tidak ada saksi. Karena saksi yang disodorkan pelapor dan terlapor tidak datang setelah beberapa kali dipanggil.

Namun demikian untuk penanganan kasus pidana pemilu atas penggelembungan suara salah seorang caleg PPP, sudah tuntas memeriksa pelapor yang juga caleg PPP dan

beberapa orang saksi. “Hanya saja dua caleg lainnya di PPP tersebut belum memenuhi panggilan pertama dan kembali dipanggil melalui surat kedua,� tambahnya.

Memang sebutnya, dugaan penggelembungan suara caleg PPP tersebut sudah terbukti melalui rapat pleno rekapitulasi hasil Pemilu 2019 tingkat Kabupaten Inhu di Gedung Dang Purnama Rengat beberapa waktu. “Apabila terlapor tidak memenuhi undangan panggilan hingga berakhirnya masa penanganan selama 14 berakhir tetapi unsur terpenuhi tetap saja dapat ditingkatkan kepada penyidikan,� terangnya.(kas)

Ketokohan Bukan Jaminan Terpilih KPU Rampungkan Rekapitulasi Pemilu di DIJ JAKARTA (RP) - Rekapitulasi nasional perolehan suara Pemilu 2019, Senin (13/5) sampai di provinsi ke11. KPU mulai menghitung suara hasil coblosan di Pulau Jawa. Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) menjadi provinsi pertama yang direkapitulasi.

Paslon nomor 01 Jokowi-Ma’ruf memimpin suara cukup telak dengan perolehan 1.655.174 suara atau 69,04 persen. Sementara itu, paslon nomor urut 02 hanya mendapatkan 742.481 suara atau 30,96 persen.

DIJ menjadi provinsi dengan caleg yang berhamburan dengan tokoh-tokoh ternama. Misalnya, Titiek Soeharto, Hanafi Rais, Katon Bagaskara, hingga Roy Suryo. Sayang, kuatnya ketokohan bukan satu-satunya penjamin seorang caleg bisa meraup suara lebih banyak.

Hal itu terlihat dari hasil rekapitulasi kemarin. Caleg dengan suara tertinggi untuk mewakili DIJ di DPR RI justru tidak datang dari salah satu tokoh. Perolehan suara terbanyak dipegang Esty Wijayanti. Dia merupakan seorang petahana yang mewakili PDIP dengan nomor urut 3. Esty memperoleh 176.306 suara.

Praktis, perolehan suara Esty berada di posisi paling atas jika dibandingkan dengan calon lainnya yang berlaga. Perolehan suara tersebut diikuti Hanafi Rais. Caleg perwakilan PAN dengan nomor urut 1 itu mendapatkan 171.316 suara. Posisi ketiga suara terbanyak didapat

Idham Samawi. Mantan Bupati Bantul itu merupakan caleg perwakilan PDIP nomor 1. Idham meraih 158.425 suara.

Jika dibandingkan dengan perolehan para tokoh, ketiga caleg di atas memiliki selisih yang cukup tinggi.

Katon Bagaskara contohnya. Mantan anggota KLA Project tersebut hanya mendapatkan 46.985 suara. Sementara itu, Roy Suryo mendapatkan 24.215 suara dan Titiek Soeharto hanya mendapatkan 26.159 suara.

Selama rekapitulasi, saksi hanya menanyakan tentang banyaknya DPK yang terdapat di Kabupaten Sleman. Jika dibandingkan dengan kabupaten dan kota lainnya, kawasan tersebut memiliki jumlah DPK terbanyak yakni, sekitar 25 ribu pemilih.

Ketua KPU Hamdan Kurniawan menjelaskan, fenomena itu terjadi karena saat ini Sleman menjadi kabupaten favorit bagi para pendatang.

Terutama, mereka yang berencana menetap dalam kurun waktu cukup panjang di DIJ. Selain itu, banyak sekali perguruan tinggi di Sleman. Hal itulah dua alasan utama jumlah DPK di kawasan tersebut berkali-kali lebih banyak ketimbang kawasan lainnya. ’’Entah karena pendidikan atau bagaimana, tapi daerah tersebut memang kerap menjadi jujukan banyak pihak untuk berpindah,’’ tuturnya.

Terutama pada 17 April lalu. Banyak warga yang baru memutuskan menetap atau berpindah ke Sleman.

Mereka masih mengurus surat-surat penting kepindahan. Karena itu, banyak warga yang terpaksa memilih hanya dengan menggunakan KTP. ’’Di data kami hanya ada 700 ribuan

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Riau memastikan telah menyelesaikan data petugas penyelenggara yang tertimpa musibah. Secara keseluruhan, ada 15 orang petugas meninggal dan 110 orang sakit diusulkan KPU untuk diberikan santunan.

Selanjutnya, keluarga maupun petugas yang sakit tinggal menunggu proses seleksi dari KPU RI. Setelah itu barulah santunan ditransfer langsung ke rekening ahli waris dan keluarga. “Data sudah kami serahkan. Memang nantinya akan ada semacam seleksilah dari KPU RI. Data yang diajukan itu apakah sesuai dengan kriteria dan kategori yang diharuskan. Selanjutnya, KPU RI akan langsung transfer ke rekening ahli waris maupun petugas yang sakit,� sebut Komisioner KPU Riau Divisi Hubungan Masyarakat dan SDM Nugroho Noto Susanto kepada Riau Pos, Senin (13/5).

Diberitakan sebelumnya, jumlah petugas penyelenggara Pemilu yang meninggal

www.riaupos.co

Riau Pos

@riaupos.co

Riau Pos

KONFERENSI PERS: Dari kiri ke kanan, Kapolres Siak AKBP Ahmad David, Kanwil Kemenkumham Riau M Diah, Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna Laoly, Gubernur Riau H Syamsuar, Bupati Siak H Alfedri saat konferensi pers usai meninjau kondisi Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura pascakerusuhan, Senin (13/5/2019).

Puasa: Nikmat Dekat pada Allah

oleh H MUHAMMAD IKHSAN Dosen Pascasarjana Universitas Riau

SURGA dibuat oleh Allah untuk memberikan kenikmatan kepada hamba-Nya yang telah lulus ujian di dunia karena amal solehnya dan ridho-Nya. Puncak kenikmatan adalah di surga. Di surga, semua kenikmatan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Nikmat makanan, minuman, kendaraan, perhiasan, bahkan seksual pun dibuat berlipat-lipat oleh Allah. Meskipun demikian, ada satu nikmat sebagai penyempurna dari semua nikmat-nikmat di surga tersebut, yaitu nikmat untuk bisa ď Ž Baca Puasa Halaman 2

sampai saat ini berjumlah sebanyak 15 orang. Sedangkan untuk penyelenggara yang sakit, sampai saat ini sudah berjumlah sebanyak 110 orang. Sedangkan untuk santunan dari KPU RI, KPU Riau memastikan akan tetap diserahkan kepada keluarga korban.

Santunan mencapai Rp36 juta bagi petugas meninggal, Rp30 juta untuk yang mengalami cacat permanen hingga paling kecil sebanyak Rp8 juta. “Kami sudah minta KPU kabupaten/kota untuk melakukan verifikasi. Data terus bergerak. Nantinya jika sudah fix kami akan serahkan segera ke KPU RI,� ungkap Ketua KPU Riau Ilham M Yasir, baru-baru ini.

Selain KPU, santunan kepada petugas penyelenggara yang terkena musibah juga datang dari Gubernur Riau Syamsuar. Gubri yang berkesempatan langsung bertemu dengan perwakilan keluarga korban, langsung menyerahkan uang sebesar Rp20 juta bagi yang meninggal dunia.

Uang tersebut nantinya akan ditransfer langsung kepada ahli waris.(das)

MHD AKHWAN/RIAU POS

7 Ribu Napi di Riau Kasus Narkoba

Biar Jera, Nusakambangankan Kurir dan Bandar Laporan EKA G PUTRA, Siak PERSOALAN over kapasitas atau kelebihan warga binaan di rumah tahanan (rutan) menjadi hal

fundamental yang harus segera diselesaikan Kementerian Hukum dan HAM RI. Apalagi 70 persen ď Ž Baca 7 Ribu Halaman 11

RICARDO/JPG

di Sleman ini dinamikanya sangat tinggi,’’ imbuh Hamdan.

Selain permasalahan pemilih, saksi menanyakan keabsenan salah seorang saksi di C1 pleno yang diberikan KPU setempat. Keberatan tersebut diajukan dari perwakilan paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga.

Menurut mereka, ada terlalu banyak pembetulan di berita acara yang dilakukan KPU setempat. ’’Terkait dengan keberatan tersebut, sudah kami cantumkan ke formulir yang dibawa,’’ tambah Hamdan.(bin/c17/ agm/jpg)

JAKARTA (RP) - Golput selalu menjadi tantangan bagi penyelenggara pemilu.

Di setiap provinsi dan dapil selalu ada warga yang tidak menggunakan hak pilihnya.

Itulah pentingnya setiap rekapitulasi, KPU provinsi selalu melaporkan DPT dan pengguna hak pilihnya.

Na m u n , h a l t e r s e b u t sepertinya tidak berpengaruh terhadap warga Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel). Di sana warga memiliki tingkat partisipasi yang sangat tinggi.

Persentase penggunaan hak pilih mencapai 87 persen.

Hal itu menjadi sedikit perdebatan ketika KPU Kalsel mengumumkan data perolehan suara, Ahad (12/5) di kantor KPU. Dua saksi yang mempertanyakan hal tersebut merupakan perwakilan dari paslon pilpres. Baik dari kubu Tim Kampanye Nasional (TKN) maupun Badan Pemenangan Nasional (BPN). �Saya juga mau menanyakan, kenapa tingkat partisipasi pemilih disabilitas di Kabupaten Hulu Sungai Tengah ini juga bisa mencapai 87 persen, sedangkan di Banjarmasin sendiri hanya 18 persen saja?� kata Direktur Relawan BPN Ferry Mursyidan Baldan.

Dua pertanyaan tersebut

dijawab enteng oleh Ketua KPU Kalsel Sarmuji. Dia menjelaskan, Pemilu 2019 ini memiliki gaung yang luar biasa. Terutama bagi warga Tapin. Pada 17 April lalu pemilih di Tapin justru datang sebelum pukul 07.00.

Waktu tersebut merupakan kali pertama mereka melakukan aktivitas.

Penduduk Tapin kebanyakan bekerja sebagai petani.

Sebelum berladang, mereka menyempatkan diri untuk mengunjungi TPS. �Apalagi, ini bertepatan dengan musim panen, hati warga lagi senang-senangnya,� ucap Sarmuji.

Satu-satunya alasan kenapa warga setempat tidak memilih adalah telat datang ke TPS. Saat datang pagi, mereka mendapati TPS sudah penuh antrean pemilih. Mereka memutuskan langsung menuju ke ladang di kawasan perbukitan.

Alasannya, jika mereka tidak segera mendatangi ladang, bulir padi yang hendak dipanen akan dituai burung-burung. �Jadi, jangan kaget jika Tapin persentase (partisipasi) pemilihnya selalu tinggi, saya juga pernah jadi ketua KPU di sana tingkat persentase pemilihnya juga tinggi saat itu,� lanjut Sarmuji. (bin/c10/agm/jpg)

Menkumham Harus Prioritaskan Bangun Rutan Siak

MHD AKHWAN/RIAU POS

TINJAU RUTAN: Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly meninjau kondisi Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura pascakerusuhan, Senin (13/5/2019).

04.37 SUBUH ZUHUR ASAR ISYA 04.47 12.14 15.35 19.29 MAGRIB/

18.17

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Gila dan Mabuk Oleh DAHLAN ISKAN

TUMBEN. Kali ini Cina tidak segera melakukan tit-for-tat. Pembalasan setimpal itu. Tumben.

Tidak seperti dua kejadian tahun lalu. Setiap kali Presiden Donald Trump menaikkan tarif bea masuk, Cina langsung membalas. Setimpal.

Hampir spontan. Hari

PAN Raih 6 Kursi di DPRD Pekanbaru PEKANBARU (RP) - Partai Amanat Sukajadi, Limapuluh dan PekanNasional (PAN) diperkirakan baru Kota. Dengan total suara masih memperoleh jatah pimppartai sebanyak 6.941 suara, inan di DPRD Kota Pekanbaru. caleg PAN Nofrizal dipastiPrediksi itu diketahui setelah kan melenggang ke parlemen adanya hasil pleno rekapitulasi dengan raihan suara sebansuara tingkat Kota Pekanbaru. yak 3.910.

Di mana partai berlambang Di dapil dua, partai yang matahari itu, mendapat total 6 didominasi warna biru itu kursi dari 6 dapil. diperkirakan mendapat jatah kursi Berdasarkan form DB-01 yang kelima dengan total suara partai INDRA diperoleh Riau Pos dari KPU 8.279. Adapun caleg dengan SUKMA Pekanbaru, partai yang diprakar- Caleg PAN yang suara tertinggi di Kecamatan sai Amien Rais itu meraih suara diprediksi lolos tertinggi di dapil 1 Kecamatan ď Ž Baca PAN Halaman 11 di Dapil IV

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ď Ž Baca Menkumham Halaman 11

Event Zetizen Berisyique Tuai Pujian PEKANBARU (RP) - Lantunan ayat suci Alquran menggema di Mal Living World Pekanbaru, Ahad (12/5). Suara itu berasal dari peserta lomba Murotal Quran yang diselenggarakan Event Zetizen Berisyique (Berisi dan Asyique). Di hari kedua penyelenggaraannya, kegiatan ini ď Ž Baca Event Halaman 2

ZETIZEN RIAU POS

MUROTAL ALQURAN: Peserta lomba Murotal Quran menunjukkan kebolehannya pada Event Zetizen Berisyique di Mal Living World, Pekanbaru, Ahad (12/5/2019).

Tradisi Coret Seragam Masih Berlanjut

ď Ž Baca Gila Halaman 2

ď Ž TATA LETAK: WAN’S

DPRD SIAK FOR RIAU POS

TURUN LAPANGAN: Anggota DPRD Siak Sujarwo (kanan) turun ke lapangan meninjau Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura, beberapa jam setelah kerusuhan, Sabtu (11/5/2019).

SIAK (RP) - Geli dan lucu. Begitulah yang dirasakan legislator DPRD Siak begitu mendengar Kemenkumhan RI tidak memiliki anggaran membangun rutan atau lapas untuk Siak. Seharusnya dengan kontribusi Negeri Istana bagi bangsa dan negara, pembangunan untuk Siak menjadi salah satu prioritas dengan kondisi sekarang.

Pernyataan Menkumham RI, Yasona Laoly perihal berharap anggaran kepada Pemprov Riau untuk membangun Rutan baru di atas lahan seluas 5 hektare yang sudah dihibahkan Pemkab Siak, dikritisi anggota DPRD

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

@riaupos

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

Partisipasi Tinggi karena Musim Panen

BERBINCANG: Ketua Bawaslu RI Abhan (kanan) berbincang dengan Anggota KPU RI Ilham Saputra pada rekapitulasi penghitungan suara provinsi di Gedung KPU RI, Jakarta, Senin (13/5/2019).

pemilih di Sleman, tapi di sana ada sejuta lebih penduduk yang memilih dari Sleman,’’ beber Hamdan.

Tak pelak, kawasan tersebut memiliki jumlah pemilih lebih banyak jika dibandingkan dengan kabupaten dan kota di sekitar DIJ. Hamdan memberikan contoh Kabupaten Gunungkidul. Kawasan tersebut merupakan daerah favorit kedua yang dipilih warga luar kota ketika hendak berpindah ke DIJ. Namun, jumlah penduduknya pun tidak sebanyak perpindahan penduduk yang terjadi di Sleman. ’’Sedangkan

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

l SELASA, 14 MEI 2019 l 9 RAMADAN 1440 H l 28 HALAMAN

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

CORET BAJU: Sejumlah siswa SMA/SMK melakukan aksi coret baju usai mengetahui pengumuman kelulusan di kawasan Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Senin (13/5/2019).

PEKANBARU (RP) – Sudah ada larangan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui gubernur langsung dan juga dinas pendidikan. Namun tradisi coret-coret seragam sekolah saat kelulusan masih saja dilakukan sejumlah siswa SMA dan SMK sederajat di Kota Pekanbaru, Senin (13/5). Seperti yang terpantau di belakang kompleks Purna MTQ Jalan Sudirman Pekanbaru sore kemarin. Puluhan siswa dan siswi tampak mencoret-coret seragam putih abu-abu mereka dengan cat semprot dan spidol ď Ž Baca Tradisi Halaman 11

ď Ž TATA LETAK: MEGA

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 13

HIDUPKAN PERSAINGAN Laporan JPG, Roma

SERIE A musim ini juga tak kalah seru dari Premier League. Meski juaranya telah jadi milik Juventus sejak giornata 33 (20/4), sampai kemarin WIB (13/5) masih dua tiket lolos Liga Champions yang sudah pasti pemiliknya. La Vecchia Signora, julukan Juventus, dan Napoli-lah pemiliknya.

Lalu, siapa klub pemilik dua tiket lainnya? Nah, ini yang masih diperebutkan dua klub di dua giornata terakhir Serie A. Sengitnya, dua tiket itu akan jadi rebutan enam klub sekaligus, di antaranya Atalanta, Inter Milan, AC Milan, AS Roma, Torino, dan Lazio. Dalam historinya saat

Serie A berformat 20 klub pada 2003 – 2004, ini dua giornata terakhir terseru!

Sempat hopeless bakal debut di fase grup Liga Europa musim depan, Roma pun kembali membuka peluangnya di Olimpico, Roma, kemarin. Bahkan, klub yang berjuluk Il Lupi itu pun sampai dibantu Spider-Man. Bukan Spider-Man karakter superhero fiksi karya Marvel Comics. Melainkan Spider-Man bernomor punggung 24.

Ya, dialah il capitano Alessandro Florenzi. Dia pencetak gol pembuka victory Roma atas Juventus. Ale, sapaan akrabnya, melakukan selebrasi layaknya Spider-Man yang mengeluarkan jaring laba-laba dari tangannya setelah mengelabui portiere Juve Wojciech Szczesny saat menit ke-79.

Baru kali ini bek kanan 28 tahun tersebut menjebol gawang Juve di Serie A. ‘’Kami tidak akan melihat tabel klasemen lagi.

Tetapi cuma fokus memberi segalanya dalam dua laga tersisa. Seperti apa yang kami lakukan malam ini. Enam poin lagi, dan lihat saja di mana kami berada,’’ kata Florenzi kepada Roma TV. Selain Florenzi, Edin Dzeko yang memberi assist bagi Florenzi, ganti jadi pembeda pada menit kedua injury time.Tak hanya jadi pembeda, Florenzi juga sempat adu mulut dengan super star Juve Cristiano Ronaldo. CR7, inisial nama Ronaldo, mengejek tinggi badan Florenzi. ‘’Apa yang terjadi malam ini jadi bukti kalau kami bisa melewati tantangan sesulit apapun. Bahkan di saat bertemu Juve sekalipun,’’ koarnya.

Florenzi melakukan selebrasi Spider-Man itu karena dia sudah janji kepada anak dan istrinya yang ternyata pecinta Spider-Man itu.

Dengan “bantuan� Spider-Man itu, maka Roma hanya berjarak satu kemenangan dengan Atalanta sebagai klub kandidat terkuat pemilik tiket Liga Champions. Kecuali melawan Parma, Roma cuma ditunggu Sassuolo yang sudah aman di papan tengah klasemen. Allenatore Claudio Ranieri ingin habis-habisan pada musim terakhirnya di Trigoria, kamp latihan Roma.

Ranieri akan pergi akhir musim ini. ‘’Saya hanya fokus ke pekerjaan saya. Sebab saya ini tetap orang Roma, saya tahu segalanya di sini, ini rumahku, walau saya berpetualang ke banyak negara tetapi di sinilah rumah saya,’’ beber Tinkerman, julukan Ranieri kepada Sky Sport Italia. Perolehan poin Roma sama dengan Milan, 62.

Tapi hati-hati, cuma dua poin yang membedakan antara Roma dengan klub di bawahnya, Torino. Sama seperti Atalanta, Torino pun juga diprediksi bakal termotivasi untuk finis di posisi empat besar.

Keduanya tidak pernah sekalipun merasakan atmosfer persaingan memperebutkan Si Kuping Lebar, sebutan trofi Liga Champions.

Nasib Torino sama dengan Lazio. Klub berjuluk Biancoceleste itu terancam meneruskan siklus dua musiman gagal lolos ke Eropa. Meski, Liga Europa sudah di depan mata jika mampu memenangi Coppa Italia melawan Atalanta, tengah pekan ini (16/5).

Liga Champions tetap jadi bidikannya.

Lazio terakhir berlaga di sana pada musim 2007 – 2008. ‘’Hanya itu motivasi kami. Ini demi Liga Champions,’’ koar allenatore Lazio Simone Inzaghi kepada Radiosei. (ren/eca)

Atalanta Peringkat 3

as roma Peringkat 6

Â?

Â? Â

‚

inter milan Peringkat 4

ac milan Peringkat 5

 �

Duo Giornata Tak Sempurna

 Â? Â

Â? Â? Â

Â?

    �

­ ­ Â

� €

‚ƒƒ   �„ …­ †

‚ Â

torino Peringkat 7

€

€ � ­

ƒ‚ „ …‚†

Â? Â

lazio Peringkat 8 � ­

Â?

€ � ­

Bona Simanjuntak Latih PSPS PEKANBARU (RP) - PSPS mulai latihan di Stadion Rumbai, Selasa (13/5). Latihan perdana ini sekaligus dijadikan ajang seleksi untuk pemain lokal Riau. Tak hanya itu, latihan perdana ini juga akan dipantau langsung oleh pelatih kepala Bona Simanjuntak yang musim melatih PSIM Jogja. ‘’Besok (hari ini, red) Bona

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

t i b a d i Pe k a n b a r u dan langsung ke lapangan,’’ ujar Asisten Manajer PSPS Andi Oh kepada Riau Pos, Senin (13/5) kemarin. Apakah langsung melatih? ‘’Belum tahu. Mungkin memantau saja dulu,’’ tambahnya.

Manajemen PSPS menga-

ku pada prinsipnya sudah sepakat dengan Bona Simanjuntak terkait menjadi pelatih kepala PSPS. Namun, soal harga belum ada kesepakatan. ‘’Kata Bona masalah harga dibicarakan di Pekanbaru saja besok (hari ini, red),’’ ujar Andi Oh.

Sebelumnya, sempat diberitakan latihan perdana PSPS yang dimulai pukul 15.30 WIB hari ini hanya dipimpin asisten pelatih Raja Faisal. Seleksi terbuka buat pemain lokal Riau. ‘’Keputusan siapa pemain yang dipilih tergantung pelatih kepala dan sesuai strategi yang diinginkannya,’’ ujar Raja Faisal.(das)

 �

Â?

Â? Â?

Â? Â

­ �

€

‚

­ �

ƒ

€

„ …

†�

‚

‡

€

‚ ‹ Â&#x; €

› Â? Â

œ

ƒ ˆ

ˆ

  Â

  ‰ ˆ

… Š

‡ ˆ ƒ ‹

Â

ˆ    Œ † Ž

 ƒ Œ

† ‹

� €

‰

Â?

 ‰

 Â

‰ €

Â…

 Ž ‰ ˆ

Œ ‘ ˆ

€

� ›ƒ ˆ

œ

ƒ Ž ’ ˆ‡ ƒ

Œ �   ƒ � � € “€  ‹ ˆ‡ ƒ Ž � ” † ˆ‡ ‚ ”Š ‰Š� • Š ‹ € � … ‘ ŠŠ ‡ � •  ƒ � ‘ ‡ ƒ ‚

Œ  Š

� ‚ ‹ € € ‹ € ˆ‡ ” ‰Šƒ €

‘

‚ ‹ € €

 ‹ � ž  ž ” ›ƒ Ž ˆ‡ œ

­ … � – Ž� — �Ž

†

ˆ �

   �

 ‹ €

 Â

€ ƒ  ˜ �

Â?

ˆ

Œ ™

† … € � €

š €

šŽ ‹ ›­ …œ

ÂŒ € Â

BONA SIMANJUNTAK

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 14

18 Mei, Rapat Anggota KONI Riau

Kekalahan Ke-11 Madrid Laporan JPG, Madrid REAL Madrid kembali menelan kekalahan di laga lanjutan La Liga. Kemarin, Los Blancos menyerah 1-3 dalam lawatan ke markas Real Sociedad. Kekalahan itu mendefinisikan betapa buruknya perjalanan Madrid musim 2018/19 ini. Bagi Los Blancos ini adalah kekalahan ke-11 di LaLiga musim ini.

Musim ini mer upakan salah satu musim terburuk Madrid. Mereka dipastikan bakal menutup musim tanpa trofi mayor, dan hanya bisa mengamankan peringkat ketiga di klasemen akhir La Liga.

Madrid kehilangan taringnya.

Bos Madrid yang sekarang, Zinedine Zidane sebenarnya didatangkan kembali demi mengangkat moral dan semangat skuad Madrid jelang akhir musim, tetapi sentuhan tangan Zidane tidak terlalu berpengaruh. Madrid masih belum sembuh. Zidane juga berharap bisa menutup musim secepat mungkin.

Kekalahan itu melengkapi catatan buruk Madrid yang hanya memetik satu kemenangan dari empat laga terakhir di La Liga. Sempat unggul cepat lewat gol Brahim Diaz di menit keenam, Madrid kelimpungan

ketika Jesus Vallejo dihukum kartu merah di menit ke-39.

“Saya senang dengan awal pertandingan, kami memulai laga dengan baik dan mencetak gol.

Setelah gol Real Sociedad yang dianulir, ketika pertandingan dihentikan selama tiga atau empat menit, pertandingan yang berbeda dimulai lagi,” tutur Zidane di Realmadrid.com.

“Kekalahan ini mengenaskan sebab kami bermain baik dan menciptakan peluang, bahkan hanya dengan 10 pemain. bagi kami, lebih baik musim berakhir sekarang.”

Biarpun kalah, Zidane tidak terlalu kecewa. Dia mengakui skuat Madrid sudah bermain cukup baik dan memberikan segalanya. Kekalahan ini masih lebih baik daripada kekalahan dari Rayo Vallecano (0-1) dua pekan sebelumnya.

“Babak kedua berjalan sulit, tetapi meski dengan 10 pemain laga berjalan sangat ketat dan kami menciptakan beberapa peluang untuk mencetak gol.

Ketika mereka mengubah skor jadi 3-1, segalanya jadi lebih sulit. ‘‘Ketika memulai laga dengan baik dan berakhir dengan kekalahan, itu sulit, khususnya para pemain karena usaha yang mereka berikan,’’ katanya.(eca)

PEKANBARU (RP) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau akan menggelar Rapat Anggota KONI Riau di Hotel Grand Suka, Pekanbaru pada tanggal 18 Mei 2019 mendatang akan dihadiri utusan 50 pengprov Cabor, utusan 12 KONI Kabupaten/Kota dan utusan KONI Pusat dan berbagai agenda akan dibahas pada rapat yang anggota KONI. Rapat angggota KONI Riau tahun 2019 akan membahas beberapa agenda penting pada program kerja KONI Riau 2019.

Persiapan Porwil 2019, Kejurnas Pra PON 2019 dan persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) X 2021 di Kuansing.

Toronto Lolos ke Final Wilayah Timur

ZINEDINE ZIDANE INTERNET

LAO TOYOTA

“Agenda pada rapat anggota KONI Riau juga akan melakukan verifikasi dan penerimaan anggota baru, kick boxing, pentaque dan dance sport serta sosialisasi olahraga baru hand ball,” kata Ketua Panitia Rapat Anggota KONI Riau Muhammad Yunus kepada wartawan, Senin (13/5).

Selain itu, kata Yunus dalam rapat anggota nanti, pada kesempatan yang sama juga akan digelar buka puasa bersama. “Sekadar untuk diketahui, pada pembahasan persiapan Porwil 2019 akan dibahas jumlah atlet dan kelas 11 cabor yang dipertandingkan;”ujarnya. (dof)

PSM

TORONTO (RP) - Hasil manis diraih Toronto Raptors di game ketujuh semifinal wilayah timur NBA 20182019. Mereka berhasil menumbangkan Philadelphia 76ers dengan skor 92-90 pada laga yang digelar Senin (13/5). Berkat kemenangan ini, Raptors pun dipastikan melaju ke babak final wilayah timur NBA 2018-2019.

Pada game penentuan ini, Raptors dan 76ers tampil begitu trengginas. Mereka tak mau menyerah demi merebut tiket ke babak final wilayah timur NBA 20182019. Di kuarter pertama, Raptors berhasil tampil lebih tangguh sehingga dapat menang dengan skor 18-13.

Melihat kondisi ini, 76ers tak tinggal diam. Tim asuhan Brett Brown pun menyelesai-

kan pertandingan di kuarter kedua dengan kemenangan tipis 27-26. Di kuarter ketiga, kondisi pertandingan tak jauh berbeda. 76ers kembali merengkuh kemenangan dengan skor tipis 24-23.

Di kuarter terakhir, 76ers kembali dapat menyudahi laga dengan manis dengan skor 26-25. Sayangnya, kemenangan di tiga kuarter ini belum bisa meloloskan mereka ke babak final karena Raptors tetap unggul dengan skor akhir 92-90.

Di babak final wilayah timur, Raptors bakal berhadapan dengan Milwaukee Bucks. Tim asuhan Mike Budenholzer lebih dahulu menyegel tiket ke babak final wilayah timur setelah menumbangkan Boston Celtics 4-1.(jpg)

Habis-Habisan di Laga Pemungkas VIENTIANE (RP) - Laga Lao Toyota FC kontra PSM Makassar sejatinya sudah menentukan hasil apapun.

Hasil apapun yang didapat, PSM sudah otomatis lolos dari babak grup AFC Cup Zona Asean. Sedangkan bagi Lao Toyota meskipun laga berakhir kemenangan, mereka tetap di fase grup.

Na m u n k e d u a t i m nampaknya tetap main habis-habisan. PSM tak ingin sekalipun raih kekalahan. Dari lima laga PSM memang mencatatkan tiga kali menang dan dua kali

imbang dengan total 11 poin. Sementara itu tim tuan rumah ingin memberikan hasil terbaik kepada suporter mereka. ”Ini laga terakhir kami di AFC Cup. Dan kami akan manfaatkan peluang ini.

Kami akan lakukan yang terbaik di kesempatan terakhir ini,” tutur pelatih Lao Toyota FC Jun Fukuda. ”Kami paham fans menginginkan kemenangan. Kami semua telah berlatih keras dan siap untuk laga esok menghadapi pemuncak klasemen,” imbuh pelatih asal Jepang.

Sementara itu meski dipastikan lolos dan berpeluang sebagai juara grup, pelatih PSM Makassar Darije Kalezic enggan sesumbar.

Kalezic tetap respect kepada tuan rumah. Dia juga tidak melihat hasil sebelumnya ketika PSM mencukur Lao Toyota FC 7-3 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor (13/3). ”Sebagai perwakilan Indonesia kami ingin terus meningkatkan poin kami di AFC Cup. Tetapi bukan berarti kami menganggap rendah lawan,” ucap Kalezic.

Sayang, bentrok kali ini bukan skuad terbaik yang aklan diturunkan oleh Kalezic. Terbang ke Laos pelatih berusia 49 tahun tersebut banyak membawa pemain pelapis. Bahkan mereka tanpa kapten Wiljan Pluim serta striker Eero Markkanen. ”Banyak pemain inti kami yang belum terlalu fit. Jadi terpaksa kami memberikan waktu untuk mereka istirahat,” kata pelatih kebangsaan Swiss tersebut.

Namun Kalezic tetap yakin dengan skuad yang diboyong. Tanpa Wiljan Pluim,

Quartararo Dianggap sebagai Pembalap yang Cerdas SELANGOR (RP) - Manajer Tim Petronas Yamaha SRT, Wilco Zeelenberg, melontarkan pujian setinggi langit kepada Fabio Quartararo. Menurutnya, Quartararo adalah pembalap yang cerdas dan memiliki bakat yang luar biasa.

Pujian ini dilontarkan Zeelenberg setelah menyaksikan penampilan fantastis Quartararo di MotoGP Spanyol 2019. Pada seri keempat MotoGP 2019 itu, Quartararo memang berhasil tampil begitu gemilang sehingga dapat merebut pole position.

Ketangguhannya sebenarnya dapat berlanjut hingga balapan sesungguhnya

digelar. Sayang, masalah yang dialami motor Quartararo di tengah perlombaan telah menutup peluang pembalap asal Prancis itu untuk meraih podium pertamanya di kelas MotoGP. Sebab, Quartararo harus menyudahi balapannya lebih awal.

Meski begitu, Zeelenberg tetap puas menyaksikan penampilan Quartararo.

Ia pun yakin ketangguhan pembalap berusia 20 tahun itu bakal terus berlanjut ke seri-seri dan musim-musim berikutnya. Sebab, bakat sang pembalap dinilai belum sepenuhnya tergali.

Zeelenberg sendiri yakin di tangan Yamaha, semua itu bisa terkelola dengan baik.

“Bakat mentah Quartararo selalu ada dan kami yakin bisa mengelolanya. Anda harus mulai bekerja dengan pembalap terlebih dahulu, mencoba memahaminya,” ujar Zeelenberg, Senin (13/5).

“Kadang-kadang, emosi Fabio (Quartararo) terlalu besar, jadi kami berbicara dengannya dan mengatakan kepadanya untuk sedikit tenang. ‘‘Jika Anda lebih cepat melakukan pergantian dan seseorang menghalangi Anda, jangan marah, Anda harus terus maju,’’ katanya. (int/eca)

FABIO QUARTARARO

INTERNET

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

DARIJE KALEZIC

masih ada Marc Klok yang cukup apik di lini tengah. Sementara di lini depan, tim berjuluk Juku Eja masih memiliki Guy Junior.(jpg)

Perbedaan Ferrari dengan Mercedes Cukup Besar BARCELONA (RP) - Pembalap Tim Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel, mengaku kaget d e n ga n ha s i l kualifikasi Formula One (F1) Grand Prix (GP) Spanyol 2019, yang mana berlangsung pada Sabtu 11 Mei 2019 malam WIB. Pasalnya ia SEBASTIAN VETTEL merasa jarak dirinya dengan posisi pertama yang dihuni oleh pembalap Mercedes AMG Petronas terpaut cukup jauh.

Seperti yang diketahui, Vettel menjadi pembalap tercepat ketiga saat tampil di kualifikasi F1 GP Spanyol 2019. Kendati menempati posisi ketiga, namun ia kecewa karena jarak dirinya dengan peraih pole position, yakni Valtteri Bottas, terpaut cukup jauh. Tercatat, perbedaan waktu antara Vettel dengan Bottas sebesar 0,866 detik.

Hampir satu detik jarak antara Vettel dengan Bottas dalam hal melakukan satu putaran penuh. Hal itu tentu bukanlah kabar yang menggembirakan, apalagi di seri kelima F1 2019 itu Ferrari baru saja menggunakan mesin baru untuk meningkatkan performa mereka di sisa balapan yang ada.

“Kami tak menyangka meraih hasil seperti ini. Kami banyak kehilangan waktu saat di sektor terakhir. Menurut saya, kami secara jelas jauh lebih cepat ketika melewati lintasan lurus, namun ketika di sektor terakhir dan tak ada lurusan kami justru kesulitan,” kata Vettel.

Menurut Vettel, sektor terakhir menjadi alasan mengapa dirinya bisa tertinggal cukup jauh dari Bottas dalam hal kecepatan waktu satu lap. Jadi ia merasa perlu ada yang ditingkatkan untuk bisa mengatasi sektor terakhir itu.

“Itu bukanlah sektor yang sangat panjang, namun ada beberapa belokan yang membuat kami banyak kehilangan waktu,’’ katanya.(jpg)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-SIAK

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 15 l

INFOTORIAL PEMKAB SIAK

Bupati ke Kandis, Sekda ke Minas SIAK (RP) - Safari Ramadan Pemerintah Kabupaten Siak baru dimulai pekan kedua Ramadan, atau pekan ini. Kunjungan dalam rangka silaturahmi Bupati Siak H Alfedri serta jajaran pejabat lingkungan Pemkab dimulai Senin (13/5) di dua lokasi sekaligus.

Bupati Siak H Alfedri bakal berkunjung ke Kecamatan Kandis. Kemudian Sekdakab Siak H TS Hamzah bakal mengunjungi Kecamatan Minas. Beberapa lokasi kecamatan selanjutnya bakal dikunjungi sesuai jadwal yang sudah disediakan dengan dibagi dua tim. Bupati dan Sekda sebagai kepala rombongan safari ramadannya.

“Ya, dimulai hari ini. Nanti ke

Minas dan Pak Bupati ke Kandis,” kata Sekdakab Siak H TS Hamzah kepada Riau Pos, Senin (13/5).

Berdasarkan data yang diterima Riau Pos, safari Ramadan Pemkab dibagi tujuh lokasi yang bakal dikunjungi Bupati bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) kabupaten. Kemudian tujuh lokasi di kecamatan berbeda dihadiri Sekdakab dan jajaran Kepala OPD. “Nanti pada malam nuzulul Alquran, seluruh tim akan bergabung untuk menghadiri kegiatan di Masjid Islamic Center,” ungkap Kepala Bagian Humas Setdakab Siak Wan Syaiful Efendi.(egp)

HUMAS PEMKAB SIAK FOR RIAU POS

TINJAU RUTAN: Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna Laoly didampingi Bupati Siak H Alfedroi meninjau Rutan Klas II B Siak Sri Indrapura, Senin (13/5/2019).

Prioritas Perbaikan Rutan Lama Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Siak D UA h a r i p a s c a k e r u s u h a n dibakarnya Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura, Menkumham RI Yasonna Laoly tinjau lokasi, Senin (13/5).

Mendengar informasi tentang sudah adanya lahan yang dihibahkan Pemkab Siak untuk pembangunan Lapas baru di Mempura, Menteri Yasona masih menghitung kekuatan anggaran.

Alhasil, prioritas sementara

Kemenkumham pascaterbakarnya Rutan Klas IIB adalah melakukan perbaikan terlebih dahulu di Rutan yang ada sekarang. Menteri Yasona dalam kesempatan kemarin didampingi Gubernur Riau H Syamsuar dan Bupati Siak H Alfedri, ia pun mengaku sudah mendapatkan informasi langsung dari Bupati Siak perihal hibah lahan bagi Kanwilkumham Riau.

“Soal lahan itu sudah disampaikan Bupati bahwa kami diberi 5 hektare. Pulang dari sini akan saya lihat anggarannya, sembari

menyiapkan perencanaannya terkait lahan yang sudah dihibahkan tersebut,” beber Yasonna dikonfirmasi Riau Pos usai meninjau puing-puing Rutan.

Dijelaskannya, pembahasan perihal anggaran bakal dilakukan terlebih dahulu untuk disesuaikan dengan kondisi lahan yang sudah disediakan Bupati Siak.

Namun langkah strategis yang bakal dilakukan Yasona adalah dengan merehab bangunan yang ada di Rutan sekarang ini.

“Langkah pertama akan direhab dulu yang ini (Rutan yang ada,

red). Sebagai temporary (sementara) dulu. Karena kita perlu segera,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Siak H Alfedri menambahkan, hibah lahan sudah dilakukan sejak awal 2018 secara resmi oleh Bupati Syamsuar (kini Gubri, red).

Berlokasi di atas tanah seluas 5 hektare dan berada di ruas Jalan Siak-Dayun dan masuk Kecamatan Mempura.

“Untuk lahan tidak ada masalah. Memang kita tidak bisa mendukung pembangunan karena daerah juga terbatas soal angga-

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

BERBELANJA: Warga Perawang belanja untuk berbuka puasa di Pasar Beduk Ramadan, Senin (13/5/2019).

Pasar Beduk Perawang Diserbu Warga

MHD AKHWAN/RIAUPOS

NGABUBURIT: Aktivitas sore warga menjelang waktu berbuka puasa atau biasa disebut ngabuburit di Taman Maharatu Siak Sri Indrapura, Kabupaten Siak, Ahad (12/5/2019).

PERAWANG (RP) - Sejak bulan Ramadan pertama, pasar beduk menjadi kunjungan wajib didatangi warga untuk berbelanja berbagai makanan yang dijual.

Begitu juga Pasar Beduk di Kecamatan Tualang sejumlah lokasi, meski harus antre atau berdesak-desakkan, namun pasar yang hanya ada di bulan Ramadan selalu diserbu masyarakat yang mencari makanan berbuka puasa.

Berapa lokasi menjual takjil yang selalu dipadati warga menjelang berbuka puasa seperti di depan Pasar Tuah Serumpun Km 4, Perumahan KPR 1, sepanjang Jalan Muhammad Ali, Jalan Arief Rahman Hakim dan Jalan Indah Kasih.

Sari warga Km 5 Perawang mengaku memanfaatkan waktu sore hari jalan-jalan membeli takjil sambil menunggu waktu berbuka puasa yang dilakukan sejak bulan Rama-

dan pertama.

“Sambil menunggu berbuka puasa saya bersama anak- anak jalan-jalan sore dan sekalian membeli jajajan. Karena banyak makanan yang dijual di sepanjang jalan dan harganya murah-murah sesuai kantong,” ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan warga lainnya Aini. Dia menuturkan, dirinya setiap sore sambil menunggu waktu berbuka puasa berjalan-jalan berkeliling Kota Perawang, sekaligus membeli jajanan di Pasar Beduk.

Menururnya, berapa jajanan di Pasar Beduk jarang ada pada hari- hari biasa. Selain itu, harganya makanan dijual murah dan bisa memilih sesuai selera.

“Saya setiap sore ke Pasar Beduk. Paling tidak beli jajanan untuk buka puasa sambil menunggu waktu berbuka, saya jalan-jalan melihat makanan yang dijual,” ungkapnya.(wik)

Masyarakat Keluhkan Bahan Pokok Pangan Masih Tinggi Jambret Ponsel, Sepasang Kekasih Ditangkap

SIAK memasuki hari ke 8 bulan Ramadan, harga bahan pokok pangan di pasar tradisional Kabupaten Siak masih mengalami kenaikan.

Kenaikan harga bahan pokok pangan di pasar dikeluhkan masyarakat terutama usaha rumah makan dan para ibu rumah tangga yang berharap harga kembali normal atau stabil.

“Harga keperluan bahan pokok di pasar masih tetap tinggi. Apalagi bawang putih belum juga turun- turun masih tinggi. Kami berharap jelang Idulfitri harga kembali stabil,” keluh seorang ibu rumah tangga Rosma.

Seperti harga bawang putih di Pasar Belantik Siak turun menjadi Rp50 ribu per kg sebel REDAKTUR: KAMARUDDIN

umnya Rp60 ribu per kg, ayam potong mencapai Rp32.000 per kg, daging sapi Rp130.000 per kg, cabai merah keriting Rp50.000 per kg, cabai rawit Rp50.000 per kg. Sedangkan harga sayuran kentang, tomat dan buncis mencapai HENDRA Rp15.000 per kg, kol, kacang panjang serta mentimun per kkg Rp8.000.

Terkait kenaikan harga bahan pokok pangan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabupaten Siak terus melakukan pemantauan di sejumlah pasar tradisional agar tidak terjadi permainan harga

oleh pedagang.

Kepala Disperindag Siak melalui Kabid Disperindag Hendra menyampaikan Disperindag terus melakukan pemantauan di pasarpasar tradisional g u na m e ma nt au kenaikan harga bahan pokok pangan, meski mengalami kenaikan namun masih normal.

“Kenaikan harga sembako di pasar Kabupaten Siak tidak terjadi lonjakkan cukup tajam.

Kenaikan harga masih normal.

Hanya bawang putih yang mengalami lonjakan cukup besar, sekarang sudah mulai turun,” ungkap Hendra, Senin

(13/5).

Dia menuturkan, untuk pemantauan harga bahan pokok pangan di pasar tradisional, Disperindag sudah membentuk tim pemantau harga setiap kecamatan. “Setiap hari tim melakukan pemantauan harga di pasar dan menyampaikan laporan, sehingga kita cepat mengantisipasi kenaikan harga,” jelasnya.

Jika terjadi lonjakan harga cukup tinggi terhadap barang tertentu dan berlangsung cukup lama lanjut Hendra, maka akan dilakukan operasi pasar guna menimalisir kenaikan bahan pokok pangan.”Operasi pasar dilakukan jika harga barang tertentu mengalami kenaikan cukup tinggi,” papar Hendra.(wik)

PERAWANG (RP) - Unit Reskrim Polsek Tualang menangkap sepasang kekasih yang melakukan tindakan kejahatan pencurian.

Kedua pelaku pejambretan ponsel yakni Frans Sihombing (25) dan Tri Waromah (17) diamankan di Jalan Tri Perjuang Syah Kampung Tualang Kecamatan Tualang Jumat malam (10/5).

Sepasang kekasih ini nekat menjambret hp merk Xiaomi Note 5A milik Resda saat sedang mengendarai sepeda motor di Jalan Hang Tuah.

“Kedua pelaku pejambretan diamankan di Polsek Tualang guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Juga diamankan barang bukti sepeda motor dan 1 unit ponsel,” ujar Kapolres Siak melalui Kapolsek Tualang

Kompol JJ Hutapea, Ahad (12/5).

Kapolsek menjelaskan, penangkapan tersebut berdasarkan laporan korban. Unit Reskrim Polsek Tualang langsung melakukan pencarian dan kedua pelaku di tangkap di Jalan Tri Perjuang Syah Kampung Tualang sedang mencoba menghidupkan mesin sepeda motor yang mati .

Korban menuturkan saat kejadian dia hendak menuju ke rumah temannya di Kampung Tualang menggunakan sepeda motor.

Sampai di Jalan Hang Tuah tiba- tiba datang kedua pelaku mengendarai sepeda motor dari arah belakang memepet dan langsung mengambil ponsel di dalam dashboard sepeda motor korban.(wik)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-ROKAN HULU NEGERI SERIBU SULUK

Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 16 l ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HULU

Kades Harus Jadi Panutan Masyarakat

S

E D I K I T N YA sembilan Kepala Desa (Kades) hasil Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahap II tahun 2018 dari 6 kecamatan, dilantik secara resmi oleh Bupati Rokan Hulu (Rohul) H Sukiman di Convention Hall Islamic Center Rohul, Senin (13/5) pagi.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 9 kades tersebut, dihadiri Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rohul H Abdul Haris SSos MSi, Forkopimda serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Rohul.

Bupati Rohul H Sukiman menyebutkan, tidak serentaknya pelantikan 9 kades terpilih hasil Pilkades serentak tahap II tahun 2018, karena menyesuaikan dengan akhir masa jabatan kades sebelumnya. ‘’9 kades yang baru dilantik, harus menjadi panutan dan suri tauladan bagi masyarakatnya serta menjaga perilaku, ucapan dan tindakan serta harus peka apa yang terjadi di tengah masyarakatnya,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman, Senin (13/5).

Menurutnya, jika sebelumnya

hanya masyarakat biasa, dan sekarang sudah dilantik jadi kades, tentu sebagai pemimpin harus bisa menjadi suri teladan bagi masyarakatnya, jangan sampai sebagai pimpinan di desa, memberikan contoh yang tidak baik kepada masyarakatnya.

Mantan Dandim Inhil itu berpesan kepada kades yang baru dilantik dapat mempertanggung-jawabkan bantuan keuangan desa yang dikucurkan pemerintah. Baik itu penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) yang berasal dari APBD Rohul maupun Dana Desa (DD) yang bersumber dari APBN, mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan dan pertanggungjawabannya.

Bantuan ADD dan DD yang disalurkan pemerintah ke desa, harus dapat dikelola dengan baik untuk memajukan pembangunan di desanya. Dengan harapan program pembangunan yang dilaksanakan dapat dinikmati bersama yang akhirnya berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat desa. ‘’Kades yang baru dilantik dapat menjalankan amanah masyarakat

HUMAS PEMKAB ROHUL

LANTIK KADES: Bupati Rohul H Sukiman memasang tanda jabatan salah seorang kades usai melantik dan mengambil sumpah jabatan 9 kades hasil Pilkades Serentak Tahap II tahun 2018 di Convention Hall Islamic Center Rohul, Senin (13/5/2019).

dalam memajukan desanya. Di samping dapat merangkul seluruh elemen masyarakat desa. Terlepas masyarakat yang memilih atau tak memilih, mereka pemimpin desa selama 6 tahun ke depan,’’ tuturnya.

Sukiman mengatakan, kades harus mengabdi kepada masyarakat, setiap permasalahan yang ada di desanya, harus tau dan turun langsung ke masyarakat.

Besar harapan masyarakat, pem-

Bupati Pimpin Safari Ramadan di Kabun BUPATI Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) H Sukiman memimpin rombongan tim safari Ramadan Pemkab Rohul di Masjid Nurul Iman Desa Giti, Kecamatan Kabun, Ahad (12/5) Kunjungan malam kedua Tim Safari Ramadan Pemkab Rohul disambut Camat Kabun Anang Perdana Putra SSTP, Kepala Desa Giti dan Pengurus Masjid Nurul Iman, tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.

Rombongan tim Safari Ramadan dijamu dengan buka puasa bersama di halaman Masjid Nurul Iman, dilanjutkan Salat Magrib, sampai Isya dan Tarawih berjamaah.

Dalam kegiatan safari Ramadan 1440 H, Bupati Rohul Sukiman didampingi Sekda Rohul, Abdul

HUMAS PEMKAB ROHUL

PAKET SEMBAKO: Bupati Rohul H Sukiman menyerahkan bantuan paket sembako dari K3S Rohul kepada perwakilan masyarakat penerima dalam kunjungan tim Safari Ramadan Pemkab Rohul di Masjid Nurul Iman Desa Giti, Kecamatan Kabun, Ahad (12/5/2019).

Haris, Kepala OPD di lingkungan Pemkab Rohul.

Sebelum memulai pelaksan-

aan Salat Tarawih, Bupati Rohul menyerahkan sejumlah bantuan yakni bantuan 30 buah Alquran,

dan santunan anak yatim dari Pemkab Rohul senilai Rp10 juta.

Kemudian, Bupati Rokan Hulu Sukiman juga menyalurkan dana zakat, infak dan sadaqah dari Baznas Rohul untuk Kecamatan Kabun dengan total Rp75 juta, di antaranya bantuan dana konsumtif senilai Rp30 juta, 10 orang per desa, untuk 6 desa yang ada di Kecamatan Kabun.

Kemudian, bantuan Rumah Sehat Layak Huni Baznas 1 unit senilai Rp40 juta, dan santunan anak yatim dari dana infak sadaqah Baznas untuk 20 orang anak yatim se-Kecamatan Kabun senilai 5 juta.

Selain Bupati menyerahkan bantuan 30 paket sembako K3S yang dianggarkan melalaui Dinas Sosial P3A Rohul.(adv)

bangunan semakin baik dan maju dengan catatan didukung oleh masyarakat.

Selain itu, Bupati berharap seluruh Kades harus memahami tupoksinya, dan bisa memanfaat-

kan bantuan pemerintah untuk membangun desa lebih baik dan masyarakat sejahtera. ‘’Besar harapan masyarakat kita, pembangunan yang dilaksanakan semakin baik dan maju, dengan catatan mendapat dukungan dari masyarakat. Proses pemilihan demokrasi telah usai, hilangkan semua perbedaan, mari bangun desa ini ke arah yang lebih baik dan menciptakan situasi daerah aman dan kondusif,’’ tambahnya.

9 Kades dilantik serentak oleh Bupati Rohul H Sukiman, yakni 4 Kades di Kecamatan Rokan IV Koto, yakni Abadi dilantik sebagai Kades Cipang Kanan, Maspuri MPd sebagai Kades Cipang Kiri Hulu, Fahri Abdullah sebagai Kades Lubuk Bendahara Timur, dan Rinaldi dilantik sebagai Kades Lubuk Bendahara.

Selanjutnya, Rudi Hartono dilantik sebagai Kades Rambah Tengah Hilir, Usman Sugiono dilantik sebagai Kades Rambah Utama, Risman AMd dilantik sebagai Kades Bangun Purba, Rais AM dilantik sebagai Kades Bonai, dan Asmisar dilantik sebagai Kades Pagaran Tapah.(adv)

Lapas Pasirpengaraian Terima Pindahan 100 Napi Rutan Siak PASIRPENGARAIAN (RP) - Lapas Kelas IIB Pasirpengaraian hingga Senin (13/5) petang, telah menerima pemindahan 100 narapidana (napi) dari Rumah Tahanan (Rutan) Siak.

Pemindahan warga binaan pemasyarakatan dan tahanan dari Rutan Siak ke sejumlah Lapas dan Rutan di kabupaten/kota di Riau itu, pasca terjadinya kerusuhan baru-baru ini.

Diketahui, pemindahan 100 warga binaan Rutan Siak ke Lapas Kelas IIB Pasirpengaraian dilakukan dua tahap yang mendapat pengawalan ketat dari petugas Lapas dan personel Polres Rohul.

Kepala Lapas Kelas IIB Pasirpengaraian Muhammad Lukman

AMd Ip SH MSi, Senin (13/5) menjelaskan, 50 warga binaan pindahan dari Rutan Siak hari pertama tiba Ahad (12/5) dini hari Pukul 02.00 WIB. Dengan mendapat pengawalan dari petugas internal Lapas dan aparat kepolisian dari Polres Rohul. Kemudian, Senin (13/5) petang, pihaknya kembali menerima 50 warga binaan dari Rutan Siak yang dipindahkan ke Lapas Pasirpengaraian.

Diakuinya, 100 warga Binaan dari Rutan Siak yang dipindahkan ke Lapas Kelas II B Pasirpengaraian, berstatus narapidana, bukan tahanan.(epp)

PRO-ROKAN HILIR NEGERI SERIBU KUBAH l ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HILIR

Bupati Tinjau Jalan Rusak

M

ESKIPUN sempat diperbaiki dan dilakukan penimbunan, namun Jalan Penghulu Maamun di Kelurahan Bangko Kiri, Bangko Pusako kembali mengalami kerusakan. Kerusakan terjadi di bagian tengah yang amblas, sebagian permukaan masuk ke tanah.

Seperti diketahui jalan tersebut amblas sebagian pada akhir Maret lalu, sejak kejadian telah dilakukan perbaikan namun turap yang menahan bagian pinggir jalan belum diperbaiki atau diganti sehingga jalan kembali mengalami kerusakan.

Menyikapi kejadian itu, Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp meninjau langsung kondisi jalan yang kembali ambles sehingga terlihat seperti terbelah tersebut.

“Diharapkan kepada Dinas PUTR untuk segera memperbaiki kondisi jalan ini. Saya sudah minta PUTR segera perbaiki kondisi jalan, dan buatlah perencanaan yang matang dalam pembangunan turap,” kata bupati.

Diterangkannya, perencanaan yang matang dalam hal ini terutama berkaitan untuk pembangunan turap pasalnya diperkirakan kerusakan jalan yang kembali terjadi itu, karena penahan berupa turap yang masih belum diganti setelah ada turap yang rusak atau hilang karena terkena arus sungai.

Untuk anggaran, terangnya, diperlukan biaya yang cukup tinggi karena diperlukan agar kondisi jalan dapat bertahan lama dan layak dilalui kembali dengan normal oleh masyarakat.

Sebelumnya, seorang pengguna jalan, Juni Rahmad mengaku, terkejut dengan kondisi jalan yang kembali rusak. Mengingat sebelumnya jalan tersebut telah sempat diperbaiki.

“Kejadiannya sudah sepekan lalu, diperkirakan karena fenomena alam,” kata Kabid Hubungan Industrial (HI) di Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Rokan Hilir (Rohil) ini.

Ia mengharapkan, agar ada perbaikan lanjutan agar mencegah terjadinya korban jiwa karena kejadian itu. (adv)

HUMAS PEMKAB ROHIL

FOTO BERSAMA: Bupati Rohil H Suyatno AMp foto bersama Kadissos dr M Junaidi Saleh dan sejumlah pegawai di Gedung Pertemuan H Misran Rais, belum lama ini.

Hadiri Rakornas, Siap Dukung PKH PEMERINTAH Daerah (Pemda) Rokan Hilir (Rohil) siap mendukung pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) seiring dengan adanya Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Program Keluarga Harapan (PKH) 2019 yang dilaksanakan di Jakarta, pekan lalu.

Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Sosial Rokan Hilir (Rohil) dr M Junaidi Saleh MKes menghadiri undangan dari Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita bersama dengan undangan lain peserta Rakornas PKH antara lain peserta pusat berjumlah 129 orang dan peserta dari daerah kepala Bappeda Propinsi sebanyak 34 orang, kepala Dissos Provinsi 34 orang, kepala Dissos kabupaten/kota sebanyak 514 orang, koordinator regional sebanyak 7 orang dan koordinator wilayah 82 orang.

“Rakornas PKH 2019 itu bertu REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

HUMAS PEMKAB ROHIL

RAKORNAS: Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Rohil dr M Junaidi Saleh MKes foto bersama sejumlah pihak yang turut hadir pada saat Rakornas Program Keluarga Harapan (PKH) 2019 di Jakarta, belum lama ini.

juan menyosialisasikan kebijakan PKH 2019 bagi seluruh pelaksana PKH dan stakeholder terkait, serta menyosialisasikan berbagai kajian

terkait PKH dan prospek ke depannya,” kata Junaidi Saleh, Senin (13/5).

Diterangkan, Rakornas PKH juga bertujuan memperkuat koordinasi

pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam implementasi PKH, serta membangun komitmen dan dukungan bagi penyelenggaraan PKH 2019, khususnya pemerintah kabupaten/kota, ini perlu dilakukan agar angka kemiskinan dapat semakin ditekan.

Setidaknya ada empat yang perlu diperkuat dalam kerja sama dengan pemerintah daerah. Empat sektor tersebut yakni monitoring penyaluran bantuan sosial, integrasi sistem informasi akurasi data, penguatan kemandirian Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH dan dukungan peningkatan kapasitas SDM PKH. Mengacu pada arahan mensos, pemerintah daerah juga melakukan monitoring terhadap penyaluran bansos PKH agar memenuhi 6 T yakni tepat waktu, tepat kualitas, tepat administrasi, tepat sasaran, tepat jumlah dan tepat harga.(adv)

Kapolres Ajak Tingkatkan Kewaspadaan PERISTIWA kebakaran di Lapas Kelas IIB Siak menimbulkan keprihatinan sekaligus membuat peningkatan kewaspadaan bagi jajaran Polres Rokan Hilir (Rohil). Mengingat karena kejadian itu ratusan tahanan diketahui berhasil kabur dari Lapas.

“Terkait kejadian itu kami melaksanakan patroli terutama pada obyek vital di lingkungan, terutama pada malam hari untuk mengantisipasi adanya napi yang bersembunyi,” kata Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH, Senin (13/6).

Diterangkan, kendati

tidak melaksanakan razia secara terbuka, namun berbagai upaya lain yang bertujuan untuk mempersempit pelariannya.

Kapolres juga menyebutkan, kepada personel tetap waspada dan meningkatkan pengamanan.

“Mulai dari tingkat Polsek sampai dengan Polres, termasuk beberapa pos yang tersebar di seluruh jajaran Polres Rohil,” katanya.

Diingatkan Kapolres, khusus untuk masyarakat yang nantinya jika melihat gerak-gerik seseorang yang mencurigakan agar kiranya dapat menghubungi pihak kepolisian terdekat.(adv)  TATA LETAK: EFAN

PRO-KUANTAN SINGINGI Riau Pos

BASATU NAGORI MAJU

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 17 l ADVERTORIAL PEMKAB KUANTAN SINGINGI

Pangean Usul Pembangunan Turap Arena Pacu Jalur

W

HUMAS PEMKAB KUANSING

BANTUAN: Wagub H Edy Natar Nasution didampingi Bupati Kuansing H Mursini menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Mifatahul Jannah saat safari Ramadan, Dusun Remaja, Desa Pasarbaru Pangean, Ahad (12/5/2019).

Tambah Kuota, Kuansing Dapat Jatah 62 Jamaah DENGAN bertambahnya kuota 10 ribu kursi jamaah haji yang ditetapkan Kementerian Agama Republik Indonesia, Kabupaten Kuantan Singingi mendapat jatah tambahan jamaah haji sebanyak 62 jamaah calon haji (JCH).

Menurut Kepala Seksi Haji Kementerian Agama Kabupaten Kuansing, Bakhtiar Shaleh menyebutkan, bahwa ke 62 JCH tambahan tersebut, akan diberangkatkan secara bersamaan dengan ratusan JCH yang sudah dijadwalkan sebelumnya.

“Iya. Bulan Juli ini berangkat.

Terkait keberangkatannya, tetap

sama dengan JCH yang sudah dijadwalkan. Tambahan tersebut berasal dari permintaan pemerintah Indonesia kepada pemerintah Arab Saudi beberapa waktu lalu,” kata Bakhtiar.

Bakhtiar melanjutkan, dari 62 kuota tambahan tersebut, setengahnya diperuntukkan bagi JCH lanjut usia (lansia) dan pendampingnya. Mereka yang masuk kategori lansia adalah yang berusia di atas 75 tahun dan mendaftar sebelum 1 Januari 2017 lalu. Sedangkan sisanya untuk JCH reguler.

“Dari jumlah kouta penambahan tersebut, tidak semuanya berangkat. Pasalnya, hanya 57

jamaah yang sudah melakukan pelunasan BPIH tahap kedua.

Sedangkan lima orang mengundurkan diri karena berbagai hal.

Mulai dari hamil hingga sakit stroke,” beber Bakhtiar.

Dengan demikian, lanjut Bakhtiar, dari penambahan kouta itu, maka jamaah Kuansing yang akan menunaikan haji tahun ini bertambah menjadi 282 jamaah.

“Sebelum ada penambahan, jamaah kita hanya 225 orang.

Setelah ditambah kuota tambahan 57 orang, maka total jamaah kita menjadi 282 orang,” kata Bakhtiar. (adv)

AKIL Gubernur Riau H Edy Natar Nasution untuk pertama kalinya menginjakkan kakinya di Dusun Remaja, Desa Pasarbaru Pangean, Ahad (12/5). Ia hadir bersama para forkopimda dan para pejabat di lingkungan Pemprov Riau dalam rangka melanjutkan safari Ramadan 1440 H. Kehadirannya disambut langsung Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi beserta Camat Pangean Mahviyen Trikon Putra SE beserta para pejabat di lingkungan Pemkab Kuansing. Dan juga disambut oleh para pemuka agama dan masyarakat Pangean di Masjid Miftahul Jannah, Dusun Remaja, Desa Pasarbaru Pangean.

Momen safari Ramadan dimanfaatkan langsung Camat Pangean untuk menyampaikan aspirasi. Ia mengusulkan dibangunnya turap di arena pacu jalur Tepian Rajo Pangean.

Selain itu, juga diusulkan revitalisasi gedung SMAN 1 Pangean. Dan pembangunan cagar budaya Koto Tinggi Pangean.

“Kami berharap aspirasi ini dapat direalisasikan oleh Pemerintah Provinsi Riau ke depannya,” kata Camat Mahviyen Trikon Putra.

Sementara, Bupati Kuansing H Mursini juga mempertegas usulan yang disampaikan

Camat Pangean tersebut. Dengan keterbatasan anggaran yang dimiliki daerah, maka, ia berharap ada perhatian Pemprov Riau untuk pembangunan di Kuansing ke depan.

“Tentu saja dengan keterbatasan anggaran dan juga wewenang daerah untuk membangun Kuansing sangat terbatas. Maka kami masyarakat Kuantan Singingi perlu perhatian dari Provinsi Riau di bawah kepemimpinan Bapak Syamsuar dan Edy Natar Nasution,” tegasnya.

Seperti aspirasi yang disampaikan Camat Pangean, Bupati Mursini juga berharap agar aspirasi usulan pembangunan cagar budaya Koto Tinggi Pangean dan revitalisasi gedung SMAN 1 Pangean serta turap penahanan tebing arena pacu jalur tepian rajo, seperti yang disampaikan masyarakat Pangean melalui Camat Mahviyen. Kami berharap itu ada perhatian,” diusulkannya juga.

Saat safari, Wakil Gubernur Edy Natar Nasution dan Bupati Kuansing juga menyerahkan bantuan hibah untuk 4 masjid di Pangean.

Dan bantuan lainnya. Masing-masing Rp19,9 juta dari Pemkab Kuansing, dan Rp50 juta dari Bank Riau Kepri. Jam digital dari RAPP serta bantuan Alquran dari Kanwil Kemenag Provinsi Riau.(adv)

KPU Rencanakan Rp23 M untuk Pilkada 2020 KETUA Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kuansing Ahdanan Saleh SAg MPd mengaku tengah merancang usulan anggaran untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Kuantan Singingi. Yang akan dilaksanakan serentak di Indonesia pada 2020 mendatang.

KPU Kuansing, sebut Ahdanan, merencanakan usulan anggaran untuk pilkada 2020 mendatang itu sebesar Rp23 miliar. Sehingga diharapkannya penyelenggaraan pilkada dari awal hingga akhir berjalan maksimal di semua tingkatan.

“Kalau untuk pilkada 2020, kami sedang menyusun anggaran.

Rencananya, kami mengusulkan Rp23 miliar untuk seluruh tahap-

an penyelanggaraan,” ujar Ketua KPU Kuansing Ahdanan Saleh, Senin (13/5).

Ia berharap, petugasnya bisa maksimal menyelenggarakan seluruh tahapan pilkada di semua tingkatan.

Baik di tingkat KPPS, PPS, PPK hingga kabupaten. Dan memang, kata Ahdanan, untuk pilkada mendatang, pihaknya akan kembali merekrut petugas pemilihan, baik di PPK, PPS maupun KPPS. “Ke depan. Misalkan di PPK, kami ingin maksimal bekerja. Jadi, harus ada sekretariat, peralatan dan petugas yang memadai. Ini akan kita maksimalkan. Sehingga tidak sama dengan pemilu 2019 ini. Keterbatasan yang ada akan diperbaiki pada pilkada nanti,”

jelas Ahdanan.

Ia memperkirakan tahapan pilkada 2020 akan dimulai awal 2020 mendatang. Namun diakuinya, sekarang para pimpinan partai politik di daerah sudah mulai ada yang bersiap-siap menyongsong pesta lima tahunan di Kuansing. “Pemilihan yang akan kita hadapi pilkada.

Sekarang sudah ramai,” akunya.

Menurutnya, ada banyak potensi calon yang akan bersaing merebut kursi kepemimpinan di Kuansing 2020 mendatang. Bisa 3, bisa 4 calon atau lebih. Dan KPU, kata Ahdanan juga mengantisipasi adanya calon perorangan. “Anggaran Rp23 miliar usulan kita itu termasuk untuk verifikasi calon perorangan,” sebutnya.(adv)

PRO-PELALAWAN-INHU-MERANTI Pemkab Resmi Laporkan Rita ke Polres Laporan MARRIO KISAZ, Meranti PERWAKILAN Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Kepulauan Meranti secara resmi membuat laporan atas tudingan Rita Mariana ke Polres Kepulauan Meranti, Senin (13/5) siang.

Laporan tersebut diterima oleh Satuan Reskrim Polres Kepulauan Meranti dengan nomor surat 180/ HK/57 melalui Kabag Hukum Sudandri didampingi Kabag Humaspro Hery Saputra.

Laporan itu menindaklanjuti fitnah dilontarkan Rita Mariana yang menyatakan Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti H Irwan Nasir sebagai sumber kehancuran negeri, melalui akun Facebok Ahan Chen di group Relawan Jokowi-Amin, 7 Mei 2019 lalu.

Dikatakan Kabag Hukum Setdakab Meranti Sudandri membenarkan laporan tersebut. Menurutnya Pemda Meranti hanya mempermasalahkan isi konten yang dibuat oleh Rita.

Adapun tudingan yang dipermasalahkan oleh pihaknya antara lain, menyebutkan Bupati Meranti lrwan Nasir adalah monster, pelindung bisnis gelap, menguasai semua mafia judi dan illegal logging.

“Tidak sampai di sana, Rita juga menyebutkan Irwan Nasir Dajjal, serta Iicik. Itukan tidak pantas, bupati itu kepala daerah. Juga bisa dibilang Datuk Sri Amanah Negeri. Apakah pantas disebut sebagai Dajjal? “ ungkapnya.

Selain memfitnah Bupati H Irwan Nasir, menurut Sudandri, juga Rita telah menebarkan berita bohong atau hoaks terhadap kinerja Irwan Nasir. Seperti men-

*4/RIAUPOS

LAPORKAN: Kabag Hukum, Sudandri dan Kabag Humaspro Setdakab Meranti Hery Suhari, resmi melaporkan Rita ke Polres Kepulauan Meranti, Senin (13/5/2019).

yatakan tidak ada perhatian bupati terhadap 60 (enam puluh) desa miskin di Kepulauan Meranti, sengaja menjadikan desa-desa sebagai objek dan tabungan.

Melalui panggilan telepon genggam, Kapolres Kepulauan Meranti AKBP La Ode Proyek mengaku telah menerima laporan tersebut.

“Sudah diterima oleh pihak

Reskrim barusan (kemarin, red).

Namun saya belum baca apa isi laporannya, karena baru saja dilaporkan ke kami,” ungkapany.

Menindaklanjuti laporan terse-

but, ia mengaku pihaknya akan mengkaji ulang dalam memastikan apakah ada unsur tindak pidana atas ulah Rita Mariana tersebut.

“Apakah nanti ada atau tidaknya

dugaan ujaran kebencian dan pelanggaran UU ITE, tentu dikaji dulu. Kalau udah jelas nanti baru dikabari,” ungkap La Ode.(*4/ kom)

Dukung Peningkatan Produksi Kelapa Dwi Tunggal MERANTI (RP) - Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau akan membantu meningkatkan produksi atas potensi kebun kelapa masyarakat Desa Dwi Tunggal, Kecamatan Rangsang.

Bantuan tersebut diharapkan dapat dikucurkan melalui program peremajaan kebun milik  REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

petani kelapa daerah setempat.

Mengingat kelapa menjadi salah satu sumber penghasilan terbaik warga desa.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kepulauan Meranti, Yulian Norwis, melihat potensi itu, berjanji akan memperjuangkan peningkatan perkebunan kelapa masyarakat.

“Ini sangat berpotensi memban-

gun kehidupan yang lebih baik bagi para petani. Saya akan memperjuangkan hasil alam di Desa Dwi Tunggal ini melalui program peremajaan kebun,” ujarnya, Senin (3/4).

Namun, Sekda meminta masyarakat terlebih dahulu mengajukan proposal ke Pemkab Kepulauan Meranti melalui instansi terkait. Kemudian, proposal terse-

but akan diusulkan kepada pihak Kementerian Perkebunan RI. “Silahkan masukan proposal untuk peremajaan kebun kelapa masyarakat. Kami akan teruskan ke Kementerian Perkebunan agar program peremajaan kebun kelapa juga dapat masuk di sana,” ungkap Yulian.

Menanggapi hal itu, Kepala

Dinas Perkebunan Kepulauan Meranti Tengku Efendi meminta agar masyarakat terus mengembangkan potensi desa mereka. Untuk itu ia akan berupaya maksimal dalam mengakomodir usulan dari petani untuk ditindaklanjuti ke pemerintah provinsi maupun pusat.

“Dengan tercapainya program itu, mudah-mudahan hasil kelapa

petani bertambah banyak, dan ekonomi petani semakin meningkat ke depannya,” ujar Efendi.

Menurutnya, pembudidayaan kebun kelapa tetap harus dijaga. Biar lebih baik lagi, program peremajaan kebun nantinya harus dilakukan.

Sehingga dapat membantu meningkatkan produktivitas hasil kebun kelapa masyarakat setempat.(*4)  TATA LETAK: EFAN

PRO-BENGKALIS Riau Pos

NEGERI JUNJUNGAN

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 18 l ADVERTORIAL PEMKAB BENGKALIS

Bupati Serahkan Bantuan di Bukit Batu Laporan EVI SURYATI, Bengkalis

EVI SURYATI/RIAU POS

BANTUAN: Bupati Bengkalis Amril Mukminin menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Al-Muhtadin, Desa Sungai Selari, Kecamatan Bukit Batu, saat melaksanakan Safari Ramadan, Jumat (10/5/2019).

MELAKSANAKAN Safari Ramadan ke Kecamatan Bukit Batu tepatnya di Masjid Al-Muhtadin, Desa Sungai Selari pada Ramadan kelima, Bupati Bengkalis Amril Mukminin menyerahkan santunan dan bantuan kepada 123 fakir miskin, Jumat (10/5).

Penyerahan santuanan dan bantuan tersebut dilakukan mantan Kepala Desa Muara Basung ini usai melaksanakan Salat Tarawih berjamaah.

Bantuan dan santunan Pemkab Bengkalis terdiri dari Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) kepada 25 orang anak yatim dan 25 orang kaum duafa. Melalui Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) untuk anak yatim 40 orang dan kaum duafa 20 orang. Serta

bantuan dari Baznas Kabupaten Bengkalis sebanyak 10 orang.

Bantuan juga diberikan kepada tiga rumah ibadah, yakni Masjid Al-Muhtadin Desa Sungai Selari, Masjid Al-Huda Desa Batang Duku serta Mushala Jamiatul Mukhlisin Desa Sungai Sari, yang masing-masingnya mendapatkan 50 Alquran, papan informasi dan jam digital waktu salat serta bantuan CSR Bank Riau Kepri cabang Kabupaten Bengkalis sebesar Rp30.000.000.

Kemudian dalam kesempatan yang sama juga dilakukan penyerahan sertifikat akreditasi B dari Menteri Sosial Republik Indonesia kepada Panti Asuhan Al-Fajar Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis.

Camat Bukit Batu Mulyadi, mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Bengaklis yang telah

memberikan sejumlah bantuan di Kecamatan Bukit batu. ‘’Mudah-mudahan bantuan dan santunan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Kami ucapkan terima kasih atas apa yang telah diberikan dan terima kasih atas kunjungan Bupati Bengkalis ke Kecamtan Siak Kecil,” ucap Camat Mulyadi.

Hadir dalam Safari Ramadan ini, Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni, Camat Siak Kecil Fadlul Wajdi, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Haholongan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Heri Indra Putra, Kepala Disdagperin Raja Arlingga, Kepala Kesbangpol Hermanto Baran, Kepala Bapenda Imam Hakim, Kepala DLH Arman AA dan Pejabat dilingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis lainnya.(izl)

Ketua FAN Pinggir Raih Ketua TP PKK Bagikan Takjil Gratis BeasiswaYES di Amerika

BENGKALIS(RP) – Salah satu putri terbaik Negeri Junjungan Rahmatuzzahrah Hayatina yang juga Ketua Forum Anak Kecamatan (FAN) Pinggir, terpilih dalam program Kennedy Lugar Youth Exchange & Study (KL YES) beasiswa di Amerika Sarikat.

Program KL-YES merupakan program beasiswa penuh yang diberikan oleh Departemen Luar Negeri Amerika Serikat kepada siswa SMA atau sederajat untuk tinggal dengan keluarga Amerika, dan bersekolah di SMA setempat selama satu tahun.

Sesuai jadwal, selama satu tahun tepatnya mulai 29 Juli 2019 hingga Juni 2020 mendatang, siswa kelas II SMA swasta Islam Terpadu Mutiara, Kecamatan Pinggir ini akan berada di Negeri Paman Sam untuk belajar bersama 80 pelajar dari Indonesia. ‘’Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan semua pihak. Akhirnya Ara dinyatakan lulus sebagai finalis program beasiswa penuh

 REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

YES tahun 2019-2020,” ungkap Rahmatuzzahrah Hayatina.

Selama mengikuti program YES ini, menurut dara yang akrab disapa Ara ini, akan tinggal dengan keluarga yang ada di Amerika dan bersekolah di SMA setempat.

Mereka mempelajari kehidupan di AS dan berinteraksi langsung dengan masyarakat sekitar melalui kegiatan-kegiatan.

Menurut Ara, pada April 2018 lalu pertama sekali mendaftar secara online ke program YES melalui Bina Antarbudaya di Padang.

Setelah melalui proses administrasi secara online, sebelum kemudian anak dari pasangan Masdar dan Umi Masrorotin ini dinyatakan lulus dan harus mengikuti tes di Padang, Sumatera Barat. ‘’Waktu itu pesertanya dari Provinsi Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat dan Jambi, sebanyak 600 orang. Setelah dinyatakan lulus, kami dipanggil setiap provinsi sebanyak 12 orang,” terangnya.(evi)

BENGKALIS (RP) – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bengkalis Kasmarni membagikan takjil (makanan) berbuka gratis kepada para pengguna jalan di depan Masjid Agung Istiqomah, Jumat, (10/5/2019).

Sebelum membagikan kepada pengguna jalan, Kasmarni lebih dulu menyerahkan juadah berbuka secara simbolis kepada lima orang penerima.

Bagi-bagi juadah berbuka ini merupakan inisiatif Ketua TP PKK Kasmarni yang diberi tajuk ‘’Pojok Sedekah’’, sudah dimulai sejak 1 Ramadan dan akan berakhir pada 25 Ramadan.

Kasmarni mengatakan juadah yang dibagikan kepada para pengguna jalan merupakan sumbangan dari pengurus PKK dan masyarakat yang sama-sama ingin berbagi kepada mereka yang berpuasa.

“Ada berbagai macam juadah berbuka yang kami bagikan seperti minuman segar, kue dan bubur kacang. Keberadaan Pojok

EVI SURYATI/RIAU POS

BAGIKAN TAKJIL: Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bengkalis Kasmarni membagikan takjil atau makanan berbuka gratis kepada warga di depan Masjid Agung Istiqomah, Jumat (10/5/2019).

Sedekah ini kami harapkan semakin banyak masyarakat mampu yang bisa berbagi dan banyak pula yang merasakan manfaatnya,” harap Kasmarni.

Menurut Kasmarni, sedekah merupakan sebuah amal yang

mesti diperbanyak pada bulan Ramadan, sebab pahalanya akan dilipatgandakan Allah SWT. Kasmarni mengaku senang bisa terlibat dan langsung turun ke lapangan untuk membagikan juadah gratis kepada masyarakat.

‘’Semoga Pojok Sedekah ini bisa menguatkan rasa kebersamaan dan mempererat tali silaturahmi antara TP PKK Bengkalis dengan masyarakat. Kami ingin kegiatan ini terus dilaksanakan setiap tahunnya,” pungkasnya.(evi)

 TATA LETAK: EFAN

PRO-INDRAGIRI HILIR Riau Pos

BUMI SRI GEMILANG

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 19 l ADVERTORIAL PEMKAB INDRAGIRI HILIR

Pendidikan Karakter Penangkal Budaya Asing

B

ELUM lama ini, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Indragiri Hilir (Inhil) sukses menggelar sosialisasi pembentukan karakter bangsa, budaya generasi muda tingkat perguruan tinggi.

Hal itu menurut Wakil Bupati

(Wabup) Inhil H Syamsuddin Uti, harus benar-benar ditanamkan pada generasi millenial sebagai bekal ketika mereka bertindak ataupun bersikap di dalam lingkungan masyarakat dan tidak melenceng dari agama yang diyakininya. ‘’Kita ingin generasi muda

lebih berkarakter agar menjadi panutan dimasa mendatang,” katanya.

Dengan sosialisasi tersebut, generasi muda dapat memilih dan memilah kebudayaan, pengetahuan, dan lain sebagainya sesuai dengan kepribadian bangsa, khususnya bangsa Indonesia.

Di zaman teknologi seperti sekarang ini, banyak generasi muda salah arah. Terlebih dalam penggunaan aplikasi dunia maya. Termasuk geng motor, penyalahgunaan narkoba, hamil di luar nikah dan banyak contoh buruk lainnya.

Hal semacam itu harus di-

tangkal semaksimal mungkin.

Salah satunya dapat dilakukan kegiatan sosialisasi pembentukan karakter bangsa, budaya generasi muda tingkat perguruan tinggi dalam mewujudkan peningkatan kualitas generasi millenial yang mampu meminimalisasi penyebab berbagai

permasalahan budaya dan karakter bangsa. ‘’Generasi muda ini adalah cikal bakal penerus bangsa.

Mereka nantilah yang akan meneruskan tongkat estapet kepemimpinan dari berbagai latar belakang disiplin ilmu,” tambahnya.(ind)

Adu Kambing, Pengendara Sepeda Motor Dilarikan ke UGD TEMBILAHAN (RP) - Dua unit kendaraan yakni sepeda motor dan mobil pick up terlibat kecelakaan di Jalan Provinsi Parit 4, Kecamatan Tembilahan Hulu, Ahad (12/5) sekitar pukul 02.00 WIB. Akibat kecelakaan itu, pengendara sepeda motor bernama M Jufri (40) warga Jalan Provinsi parit 4, Kelurahan Tembilahan Barat, Tembilahan Hulu, mengalami sejumlah luka dan dilarikan ke UGD RSUD Puri Husada Tembilahan. ‘’Korban mengalami luka robek di bagian kepala,” ungkap Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra melalui Kasubag Humas AKP Syafri Joni.

Adapun kronologi kecelakaan bermula saat mobil pick up yang dikemudikan C Dartok (32) warga Pekan Heran, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Inhu bergerak dari luar kota menuju Tembilahan.

Sampainya di tempat kejadian perkara (TKP) datang sepeda motor yang dikendarai M Jufri.

Karena diduga mobil pick up bernomor polisi (Nopol) BM 8825 BG tersebut, mengambil jalur terlalu ke kanan, sehingga kecelakaan tak bisa terhindarkan. ‘’Mobil yang dikemudikan Dorak ini hendak mendahului kendaraan yang ada di depannya dan mengambil jalur ke arah kanan. Karena jarak yang sudah dekat kecelakaan tersebut tidak dapat dihindarkan lagi,” terangnya.

Petugas mengumpulkan, penyebab kecelakaan karena kelalaian pengemudi mobil pick up yang hendak mendahului kendaraan yang berada di depannya dan tidak memperhatikan kendaraan lain. ‘’Kasus laka lantas ini masih dalam penyelidikan oleh petugas,” imbuhnya.(ind)

HUMAS PEMKAB INHIL

PESANTREN KILAT: Asisten II Sekretariat Daerah Kabupaten Indragiri Hilir H Afrizal, memberikan sambutan pada pesantren kilat yang ditaja TP PKK Inhil di Masjid Agung Alhuda Jalan Jendral Sudirman, Tembilahan, Ahad (12/5/2019).

Asisten II Hadiri Pesantren Kilat PKK ASISTEN II Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Indragiri Hilir (Inhil) H Afrizal, menghadiri pesantren kilat Ramadan TP PKK Inhil, Ahad (12/5) siang.

Kegiatan yang diselenggarakan di Masjid Agung Alhuda Jalan Jendral Sudirman Tembilahan ini, juga dihadiri berbagai pengurus organisasi di antaranya DWP, GOW, Muslimat NU dan BKMT Kabupaten Inhil.

Dalam sambutannya, Afrizal mengatakan bulan suci Ramadan merupakan bulan mulia yang sangat istimewa, serta memiliki banyak

kelebihan dan keutamaan apabila dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya.

Salah satu keutamaan bulan Ramadan, yaitu setiap amal ibadah yang dilakukan, pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Bahkan amalan sunnah yang dikerjakan pada bulan itu pahalanya sama dengan amalan wajib yang dikerjakan pada bulan lain. ‘’Oleh karena itu, marilah kita memanfaatkan kesempatan yang berharga ini untuk memperbanyak ibadah,” kata Afrizal.

Banyak cara melakukan kebaikan, termasuk meningkatkan kualitas dan kuantitas amal ibadah. Salah satunya dengan melalui berbagai kegiatan yang bermanfaat dan bernilai ibadah yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT. ‘’Demikian pula dengan pesantren kilat ini,” papar mantan Kepala BKD Inhil itu.

Sementara Wakil Ketua III TP PKK Inhil Retnowati Fikri, berharap agar kegiatan keagamaan yang dilaksanakan itu dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahun dan terus mengalami

peningkatan. ‘’Tujuan utamanya adalah untuk mendekatkan diri serta mengharapkan ridho Allah SWT,” jelasnya.

Diharapkannya lagi, agar upaya yang dilakukan ini bermanfaat, bernilai ibadah serta mendapatkan kebaikan.

Pesantren kilat diisi dengan ceramah agama oleh Ustadz H Rukhiyat.

Dalam tausiyahnya mengatakan bahwa berpuasa juga harus selalu menjaga lisan. Karena Nabi Muhammad menyampaikan selalu menjaga lisan diharapkan dapat mengamalkan kalimat thoyyibah.(adv)

Pemudik Jalur Darat Diprediksi Meningkat

ADVERTORIAL PEMKAB KAMPAR

sambungan dari hal 20 Saat ditanyakan kesiapan kendaraan di bawah naungan Organda Riau untuk musim mudik tahun ini, Nasir mengatakan bahwa kendaraan yang ada saat ini cukup bahkan berlebih. Untuk itu, pihaknya akan terus mengupayakan mengang-

kut semua penumpang yang akan mudik menggunakan jalur darat. ‘’Kalau kendaraan cukup, bahkan lebih. Buktinya setiap tahun kami menunggu penumpang, bukan penumpang yang menunggu kendaraan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Riau Taufiq OH

mengatakan, jelang memasuki musim mudik Idul Fitri 1440 Hijriah. Dinas Perhubungan Provinsi Riau telah melakukan rapat koordinasi persiapan angkutan Idulfitri tahun 2019, tidak hanya untuk arus mudik namun juga arus balik bersama dengan instansi terkait.(izl)

Dirjen KSDAE Ajak Jaga dan Kelola Alam dengan Benar sambungan dari hal 20 HUMAS PEMKAB KAMPAR

RAPAT: Bupati Catur Sugeng Susanto menggelar rapat pembentukan Tim Yustisi untuk melakukan penertiban galian C ilegal dan tambang batubara di Kabupaten Kampar, Senin (13/5/2019).

Galian C Meresahkan, Bupati Bentuk Tim Yustisi AKTIVITAS galian C yang beroperasi secara ilegal di sejumlah kecamatan di Kabupaten Kampar akhirnya mendapat perhatian khusus Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto.

Aktivitas galian C yang beroperasi kebanyakan membuat resah masyarakat. Karena selain tidak berizin, banyak galian C ditakutkan merusak lingkungan.

Selain itu, banyak jalan lingkungan rusak di sejumlah desa di Kecamatan XIII Koto Kampar dan Koto Kampar Hulu.

Catur menyebutkan, apapun aktivitas usaha di Kampar harusnya mendatangkan pemasukan bagi daerah. Selain itu, operasi usaha tersebut hendaknya juga dapat memberikan kenyamanan keamanan dan kesejahteraan bagi masyarakat.

Bukan malah meresahkan dan menjadikan tidak seimbangnya lingkungan, yang dapat menyebabkan berbagai kondisi yang merugikan semua pihak.

‘’Kami harus melakukan penertibkan aktifitas galian C dan tambang batubara yang beroperasi di Kampar. Ini kan sudah banyak dikeluhkan, termasuk tambang batubara yang katanya sudah punya izin. Setiap keluhan dari masyarakat memang sudah seharusnya menjadi perhatikan serius kami. Jangan sampai ada masyarakat yang dirugikan, sementara sumbangan untuk daerah juga tidak ada,’’ tegas Catur.

Catur langsung memimpin rapat untuk membentuk Tim Yustisi pada Senin (13/5). Tim ini diperuntukkan untuk melakukan penertiban galian C. Baik terhadap perusahaan yang telah memiliki izin, apalagi yang tidak memiliki izin sama sekali.

Catatan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kampar, saat ini terdapat lebih kurang 22 galian C. Sejumlah itu, yang memiliki izin hanya sembilan lokasi. Satu izin diantaranya tercatat untuk tambang batubara namun

belum melakukan eksplorasi. ‘’Memang sejak kewenangan pengelolaan izin dikeluarkan oleh provinsi, kami Pemkab Kampar dalam hal pengendalian tidak dapat dijalankan secara maksimal,’’ ucap Catur. Namun, atas arahan gubernur, sesuai dengan surat resmi yang telah diterima, Pemerinta Kabupaten (Pemkab) Kampar bisa mengambil langkah tanpa ragu lagi.

Berkaitan dengan tambang ini, tidak hanya berkaitan dengan adanya izin. Karena menurut Catur, ketika izin telah dikantongi harus juga patuh terhadap aturan yang berlaku, serta menjaga keseimbangan lingkungan. Terlebih penting lagi tidak terganggunya keamanan dan kenyamanan masyarakat. Turut hadir pada rapat tersebut, Dinas Energi Sumberdaya Mineral Provinsi Riau, Camat se-Kabupaten Kampar, sejumlah Pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Kampar.(end)

menunggang gajah juga bayar di samping manfaat wisata lainnya yang bisa dinikmati di sana. Ada miliaran uang yang dihasilkan untuk menghidupi dua desa di kawasan itu,’’ katanya.

Wiratno juga menyebutkan, berbagai langkah telah dilakukan sehingga Indonesia berhasil meningkatkan jumlah populasi hewan atau tanaman langka. Misalnya Jalak Bali dari hanya 31 ekor di 2015 kini menjadi 191 ekor. Lalu Gajah Sumatera dari 2015 sebanyak 611 ekor menjadi 693 ekor di tahun 2018. Demikian pula Harimau Sumatera dari jumlah 180 ekor di tahun 2015 menjadi 220 ekor di tahun 2018.

“Orangutan juga kita lakukan pelestarian. Bahkan kita punya pusat rehabilitasi orangutan yang jumlahnya mencapai ribuan individu.

Ada yang menarik dari orangutan ini ketika dioperasi. Penyembuhan pasca operasinya sepuluh kali lebih cepat daripada manusia,’’ katanya.

Wiratno juga menceritakan bagaimana KSDAE melakukan pemeliharaan dan pemantauan terhadap ikan hiu paus di taman nasional Teluk Cendrawasih Papua. Untuk memantau pergerakan,

pihaknya melakukan pemasangan satelit sejenis alat GPS di tubuh ikan-ikan tersebut. Demikian juga gajah di Aceh yang dipasangi alat satelit untuk pemimpin kelompoknya.

Saat memaparkan materinya, Sustyo menyebutkan bahwa direktorat penegakan hukum di KLHK baru berusia empat tahun. Namun, pihaknya langsung melakukan berbagai upaya baik pencegahan maupun penindakan secara tegas terhadap pelanggaran hukum terhadap lingkungan hidup dan kehutanan. “Personel juga dilengkapi bukan saja dari sisi jumlah tetapi juga kemampuan. Kami lakukan kerja sama dengan seluruh instansi terkait seperti penegak hukum, dikdukcapil, perhubungan, BMKG, dan lain-lain yang semuanya terintegrasi ke dalam big data sehingga informasi yang kita butuhkan terhadap pencegahan dan penegakan hukum mudah dilakukan,” ujarnya.

Sustyo menyadari bahwa dari berbagai kasus yang ada, banyak di antaranya yang masih belum selesai. Karenanya dia meminta dukungan semua pihak agar bisa menyelesaikan dengan perangkat dan personel yang ada.

Beberapa contoh pelanggaran

hukum di bidang lingkungan dan kehutanan menurutnya adalah menguasai hutan tanpa izin, pembalakan liar, pemalsuan dokumen, penyelundupan hewan atau tumbuhan langka dan sebagainya. ‘’Pelakunya bisa individu, tergorganisir, oknum politisi, oknum aparat hukum hingga pelaku transnasional atau melibatkan pihak negara lain ,’’ katanya.

Ketua PWI Riau, Zulmansyah Sekedang mengatakan program Ngopi PWI Riau ini dilakukan untuk menambah wawasan, informasi dan bahan liputan bagi wartawan terutama yang peduli terhadap lingkungan hidup dan kehutanan. ‘’Kami bekerja sama dengan Kementerian LHK dan menghadirkan narasumber yang berkompeten.

Kegiatan seperti ini akan kembali dilakukan tanggal 27 Mei yang akan datang. Masih bekerjasama dengan Kementerian LHK, kita juga mengadakan lomba karya jurnalistik, foto dan video bertemakan Manggala Agni yang menyediakan total hadiah Rp115 juta dan berkunjung ke kawasan Taman Nasional Raja Ampat di Papua,” ujar Zulmansyah sambil mengatakan Ngopi PWI Riau itu diakhiri dengan buka puasa bersama.(fas)

Tersangka Korupsi KMP Tasik Gemilang Bengkalis Ditahan sambungan dari hal 20 ‘’Kita targetkan Kamis depan, berkas dilimpahkan ke pengadilan,” pungkas Agung.

Untuk diketahui, Kejari Bengkalis melakukan proses penyelidikan, penyidikan hingga menetapkan Ja’far Arief dan Yahdi Andriadi

sebagai tersangka dalam perkara tersebut.

Perkara ini mencuat setelah bidang Pidsus Kejari Bengkalis menerima audit dari pihak BPKP Riau terkait dugaan korupsi operasional KMP Tasik Gemilang.‎ Berdasarkan hasil audit yang diterima di akhir tahun 2018 lalu,

ditemukan adanya indikasi kerugian negara terkait operasional KMP Tasik Gemilang.

Adapun indikasi kerugian negara dalam hal ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, adalah sebesar Rp1,3 miliar pada pengelolaan KMP Tasik Gemilang dari tahun 2012 hingga 2015.(rir)

Diskes Antisipasi Penyakit Monkeypox dari Singapura sambungan dari hal 20 HUMAS PEMKAB KAMPAR

TIM YUSTISI: Kasatpol PP Kampar Hambali turut hadir dalam rapat pembentukan Tim Yustisi penertiban galian C ilegal dan tambang batubara di Kantor Bupati Kampar Senin (13/5/2019).  REDAKTUR: M ERIZAL

hidup bersih dan sehat, cuci tangan pakai sabun, hindari kontak dengan hewan dari Afrika, konsumsi makanan bergizi dan

hindari kontak dengan kasus.

Kemudian yang harus dilakukan yakni mengingat kasus monkeypox sudah diisolasi dan karantina ketat di Singapura maka kemungkinan penyebaran penyakit ini

kecil. ‘’Pihak KKP juga sudah meningkatkan pengawasan ketat pada penumpang asal Singapura di port of entry (pelabuhan) dengan tidak mengganggu pelaku perjalanan,” ucapnya.(sol)  TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

l

SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 20

Pemudik Jalur Darat Diprediksi Meningkat Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru ORGANISASI Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Provinsi Riau, memprediksi pada tahun ini pemudik yang akan menggunakan jalur darat naik dibandingkan ta-

hun sebelumnya. Pasalnya, harga tiket maskapai penerbangan tahun ini mengalami kenaikan sehingga diprediksi banyak penumpang yang akan beralih menggunakan jalur darat atau bus.

Ketua DPD Organda Riau Nasir mengatakan, meskipun akan ada

kenaikan jumlah penumpang yang menggunakan jalur darat saat mudik Idulfitri, namun pihaknya memprediksi kenaikannya tidak akan begitu signifikan atau hanya beberapa persen saja. ‘’Paling jumlah kenaikan penumpangnya hanya dua sampai

tiga persen saja. Meskipun begitu, kami tetap siapkan kendaraan untuk mengangkut penumpang sehingga tidak ada yang tidak terangkut,� katanya.

Salah satu faktor yang mempengaruhi tidak terlalu signifikannya kenaikan jumlah penumpang

melalui jalur darat, menurut Nasir yakni adanya alternatif lain yang bisa digunakan masyarakat untuk mudik, yakni menyewa kendaraan pribadi. Dengan menyewa kendaraan pribadi, bisa memuat hingga tujuh orang dan kendaraan bisa dipakai hingga

kampung halaman. ‘’Kalau sewa mobil yang perhari Rp500 ribu saja, 10 hari baru Rp5 juta. Itu sudah bisa bawa satu keluarga dan mobilnya bisa dipakai sampai kampung,â€? sebutnya. ď Ž Baca Pemudik Halaman 19

Tersangka Korupsi KMP Tasik Gemilang Bengkalis Ditahan

DEFIZAL/RIAU POS

BERI PEMAPARAN: Dirjen KSDAE Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Ir Wiratno MSc memberikan pemaparan saat berlangsungnya acara Ngobrol Pintar (Ngopi) yang digelar PWI di gedung Graha Pena, Pekanbaru, Senin (13/5/2019).

Dirjen KSDAE Ajak Jaga dan Kelola Alam dengan Benar Program Ngobrol Pintar PWI Riau PEKANBARU(RP) – Acara Ngobrol Pintar (Ngopi) kerja sama antara PWI Riau dengan Kemeterian Lingkungan Hidup berlanjut dengan mengambil tema ‘‘Konservasi Sumber Daya Alam Hayati’’, Senin (13/5/2019) di gedung Graha Pena Riau.

Dalam acara yang dikemas santai namun informatif ini tampil sebagai narasumber Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Ke-

menterian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Ir Wiratno MSc, Direktur Pencegahan dan Pengamanan Hutan Ditjen Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ir Sustyo Iriyono MSi dan Ketua Majelis Lingkungan Hidup Muhammadiyah Riau Dr Elviriadi SPi MSi. Dalam pemaparannya, Wiratnno menyebutkan bahwa kawasan konservasi di Indonesia mencapai 27,14 juta hektare. Kawasan ini dikelilingi hampir 6.000 desa. Dari angka itu, beberapa di antaranya ada di Riau dan masih bagus kawasan hutannya seperti kawasan

Suaka Alam Rimbang Baling dan Taman Nasional Zamrud di Kabupaten Siak. “Mari kita kelola alam dengan benar, agar membawa berkah untuk kita semua,� kata Wiratno.

Disebutkannya, tekanan dan ancaman terhadap kawasan konservasi makin meningkat padahal fungsi ekologi potensi hayati sangat tinggi seperti perlindungan tata kelola air, penyediaan air bersih, udara bersih hingga pencegahan bencana alam. Berbagai langkah pencegahan terus dilakukan agar kelestarian hutan tetap terjaga.

‘’Salah satunya seperti yang bisa dilihat di daerah kawasan ekowisata Tangkahan di daerah Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat Sumatera Utara. Dulu di sini banyak aktivitas penebangan hutan. Namun sekarang masyarakat di sana tidak lagi beraktivitas mengganggu hutan.

Mereka tetap mendapatkan mata pencaharian tanpa harus menebang pohon. Kawasan itu dijaga kelestariannya sehingga menarik bagi wisatawan datang ke sana.

Untuk memandikan gajah bayar, ď Ž Baca Dirjen Halaman 19

DPRD Minta Pasien Tak Mampu Dilayani Pemerintah PEKANBARU (RP) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) saat ini menyoroti lambannya kinerja Dinas Kesehatan (Diskes) Riau. Utamanya mengenai pelayanan masyarakat tidak mampu, untuk mendapat rujukan di luar Riau. Menurut dewan, seharusnya Diskes cepat tanggap bila ada masyarakat Riau yang memerlukan.

Karena anggaran untuk masyarakat tidak mampu sudah disediakan.

Sehingga tidak ada lagi alasan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Hal itu diungkapkan anggota Komisi V DPRD Riau Ade Hartati kepada Riau Pos, Senin (13/5). Ia menceritakan, sejak beberapa waktu lalu dirinya sudah berkoordinasi dengan Diskes Provinsi Riau soal adanya pasien tumor otak yang membutuhkan uluran tangan pemerintah. Di mana, pasien tersebut harus mendapat rujukan ke luar

ď Ž REDAKTUR: M ERIZAL

Provinsi Riau namun tidak memiliki biaya. ‘’Saya sudah berulang-kali sampaikan ke pihak Dinkes supaya ini dibantu. Karena memang dari masyarakat tidak mampu.

Tapi nyatanya tidak direspon. Tentu saya bertanya-tanya ini ada apa?� sebut Ade. Seharusnya, lanjut dia, sudah sepatutnya masyarakat mendapatkan hak dari anggaran tersebut. Atas persoalan itu juga, politisi PAN itu akhirnya langsung menyampaikan laporan tersebut kepada Gubernur Riau Syamsuar.

Dengan harapan, sang gubernur bisa langsung memerintahkan jajaran Diskes untuk segera membantu masyarakat yang hendak mendapat rujukan ke luar Riau tersebut. “Ya kami tentu berharap supaya Syamsuar bisa langsung ambil kebijakan. Karena memang beliau salah satu programnya juga akan fokus terhadap kesehatan,� tambahnya.(nda)

PEKANBARU (RP) - Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkalis melakukan penahanan terhadap Yahdi Andriadi alias Edi, Senin (13/5).

Ia merupakan tersangka dugaan korupsi operasional Kapal Motor Penumpang (KMP) Tasik Gemilang.

Selain Yahdi, perkara rasuah itu juga menjerat mantan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis, Ja’far Arief.

Penahanan terhadap kedua pesakitan tersebut, setelah berkas perkara dinyatakan lengkap atau P-21.

Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Bengkalis, Agung Irawan mengatakan, penahanan para tersangka sebenarnya dilakukan pada, Rabu (8/5) lalu. Namun, kala itu hanya Ja’far yang hadir. Sementara Yahdi tidak hadir dengan alasan sakit. ‘’Hari ini (kemarin, red) kita

lakukan penahanan bagi YA (Yahdi Andriadi, red),� ungkap Agung ketika dijumpai di kantor sementara Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau, Senin siang.

Saat ini ditambahkannya, penanganan perkara perkara telah dilimpahkan dari penyidik ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) atau tahap II. Selanjutnya, dia dititipkan di Rutan Klas IIB Pekanbaru untuk 20 hari ke depan. “Dalam rangka tahap II. Tersangka kita titipkan di Rutan Pekanbaru,� imbuhnya.

Selanjutnya, kata Agung, pihaknya menyusun surat dakwaan bagi rekanan yang mengelola KMP Tasik Gemilang dan mantan Kadishub Bengkalis, sebelum berkas perkara dilimpahkan ke pengadilan untuk diadili. ď Ž Baca Tersangka Halaman 19

Diskes Antisipasi Penyakit Monkeypox dari Singapura PEKANBARU (RP) - Adanya kasus warga Singapura yang terserang penyakit cacar monyet atau monkeypox, membuat Dinas kesehatan (Diskes) Riau mulai waspada terkait penyebaran penyakit tersebut. Pasalnya, warga Provinsi Riau selama ini banyak yang berkunjung ke Singapura baik melalui jalur udara dan juga laut melalui Batam.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yulianti Nazir mengatakan, penyakit monkeypox adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus monkeypox yang dapat terjadi pada hewan tertentu termasuk manusia. Di mana penderita penyakit ini gejala dimulai dengan demam, sakit kepala, nyeri otot, pembengkakan kelenjar getah bening, dan rasa lelah yang diikuti oleh ruam yang membentuk lepuh dan kerak. ‘’Sampai sejauh ini belum ada informasi adanya kasus monkeypox di Riau, namun kami tetap waspada sehubungan adanya penerbangan

langsung (direct flight) Singapura ke Pekanbaru,� kata Mimi.

Lebih lanjut dikatakannya, sehubungan dengan ini Diskes telah meminta kepada kepala Kantor Kesehatan Pelabulan di Pekanbaru untuk melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap para penumpang pesawat yang berasal dari Singapura. Kemudian juga penumpang yang berasal dari Batam karena banyaknya masyarakat Riau yang berpergian ke Singapura melalui Batam. ‘’Pengawasan juga dilakukan di pelabuhan-pelabuhan laut di Provinsi Riau yang mempunyai alur masuk dari Batam. Hal ini dilakukan untuk tindakan pengendalian dan pencegahan terjadinya penularan penyebaran virus tersebut.

Diskes dan sarana pelayanan kesehatan tetap waspada dan melakukan pemantauan di masyarakat,� ujarnya.

Untuk langkah pencegahan, bisa dilakukan dengan perilaku ď Ž Baca Diskes Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: EFAN

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 21

 �  �

Â?Â? Â?Â?

  �

­ �€ ‚ ��

 � � � ­ € �

ƒ �€ ‚ ��

Â

�€ ‚ ��

„  … EVAN GUNANZAR/RIAU POS

SUSUN UANG: Karyawan bank menyusun uang baru yang siap untuk ditukar di depan Pasar Sail, Jalan Hang Tuah Pekanbaru, Senin (13/5/2019). Selanjutnya akan diadakan penukaran uang di halaman Kantor Gubernur Riau pada 20-25 Mei mendatang.

Pecahan Rp2.000 dan Rp5.000 Paling Dicari

Salah Parkir HABIBAH (bukan nama sebenarnya) baru pulang kerja sekitar pukul 15.00 WIB. Sinar matahari masih menyengat saat ia melewati ď Ž Baca Salah Halaman 27

KOTA (RP) - Guna memudahkan masyarakat dalam penukaran uang untuk keperluan Hari Raya Idul Fitri 1440 H, Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau membuka layanan penukaran uang sejak pekan pertama Ramadan. Uang baru pecahan dua ribu dan lima ribu paling banyak diminati masyarakat, Pada 9 Mei 2019 lalu, penu-

mobil.

Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau yang turun di Pasar Sail, Adi Widya Harta mengatakan, masyarakat dapat menukarkan Rp50 ribu dan Rp100 ribu menjadi pecahan kecil. Mulai dari Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, dan Rp20.000. ď Ž Baca Pecahan Halaman 27

Cacar Monyet Belum 64 Kasus Ditemukan di Riau Kebakaran Penumpang dari Singapura Diperiksa KOTA (RP) - Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Klas II Pekanbaru meminta masyarakat untuk tidak khawatir sehubungan dengan ditemukannya warga Nigeria untuk pertama kalinya di Singapura terjangkit virus monkeypox alias cacar monyet.

Berdasarkan laporan, pria tersebut telah melakukan kontak fisik dengan 23 orang. “Pengawasan tetap terus kami lakukan. Setiap penumpang dari Singapura diperiksa melalui thermal scan,� ujar Kepala KKP Kelas II Pekanbaru Syarifuddin kepada Riau Pos, Senin (13/5).

Pemeriksaan menggunakan thermal scanner bertujuan untuk mencegah penye-

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

karan uang diadakan di Pasar Pagi Arengka Pekanbaru dilaksanakan oleh BNI dan Bank Mandiri. Di tahap kedua, pihak BI Perwakilan Riau kembali mengadakan penukaran uang, tepatnya di Pasar Sail, Senin (13/5). Ada tiga bank yang melayani penukaran uang. Yaitu BRI, Bank Riau Kepri dan Bank Riau Kepri Syariah. Masing-masing bank mengerahkan satu unit

baran penyakit dari suatu daerah maupun negara lain berdasarkan suhu tubuh orang yang melewati alat itu. Gejala seperti demam, badan terasa tidak nyaman serta bintik-bintik merah pada kulit adalah beberapa ciri-ciri virus cacar monyet tersebut. “Kalau ada gejala-gejala, baru kami rujuk ke RS. Tapi sampai sekarang belum ada,â€? ungkapnya. S e l a i n b e l u m a d a nya laporan virus ini masuk ke Riau, Syarifuddin meminta masyarakat untuk tidak perlu khawatir mengenai penyebaran penyakit tersebut. Pasalnya pemerintah Singapura sendiri sudah melakukan antisipasi dan b erg erak cepat dengan mengkarantina penderita virus itu.Â

KOTA (RP) – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru mencatat, sejak Januari hingga 12 Mei 2019 sudah terjadi sebanyak 64 kasus kebakaran. Wali Kota Pekanbaru dr H Firdaus BURHAN ST MT mengimbau GURNING warganya untuk lebih waspada terhadap penyebab-penyebab kebakaran bisa terjadi.

Kepala DPKP Pekanbaru Burhan Gurning merincikan kasus kebakaran yang terjadi dalam rentang waktu Januari sampai pertengahan Mei saat ini. Pada Januari terjadi 12 kebakaran, Februari 16 , Maret 22, April 11 dan Mei sudah terjadi 3 kasus kebakaran. ‘’Penyebab kebakaran ini kebanyakan karena ledakan kompor gas hingga arus pendek listrik,’’ terangnya, kemarin. Ditambahkannya, dari 64 kasus kebakaran yang terjadi, belum ada korban jiwa.

Meskipun kerugian material yang timbul tak sedikit.

ď Ž Baca Cacar Halaman 27

ď Ž Baca 64 Kasus Halaman 27

Penghuni Rusunawa Dipaksa Keluar 76 dari 80 KK Tunggak Sewa Laporan M ALI NURMAN, Kota UPAYA paksa mengeluarkan penghuni rumah susun sederhana sewa (rusunawa) Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai Pesisir dimulai Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru, Selasa (13/5). Ada sekitar 76 kepala keluarga (KK) yang menunggak uang sewa sejak awal 2019.

Sebelumnya, terhadap 76 KK ini surat peringatan sudah dilayangkan. Surat ini berisi permintaan agar para penyewa mengosongkan tempat yang sekarang dihuninya. ‘’Besok (hari ini, red) kami mulai pengosongan. Ini untuk mengeluarkan penyewa yang tidak membayar sewa sejak awal tahun. Ada 76 KK dari data yang kami dapat,’’ kata Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Agus Pramono kepada Riau Pos, Senin (12/5).

Lebih lanjut dipaparkannya, pengosongan akan dilakukan dalam tiga hari ke depan. ’’Dalam tempo tiga hari harus dikosongkan bagi yang tidak membayar. Kami akan kerahkan 100 sampai 150 personel,’’ ď Ž Baca Penghuni Halaman 27

 Â? Â? Â? Â?  ­€ ‚ ‚ ƒ„ …‚Â? Â? ⠠ ‡ ˆ  Â? ⠠ ‡ Â

€ ˆ � ‰ Š ˆ ƒ † †

ˆ Â? ⠠ ‡  ˆ ‰ ˆ † Š ‹ Â? ˆ ÂŒ Â? ⠠ ‡  ˆ Â

€ ˆ ­ Â? ⠠ ‡ Â

€ � ˆ

ˆ � ‡ ‹  ˆ  ˆ � … Ž ‘ �‘ ’ ˆ

‡ � ‡ ˆ

†‘ ‹ ˆ

ˆ† ‡ ˆ Œ � ‚†† ‡  “ €  ˆ � �  ˆ €  ˆ ­ � ‚†† ‡ ˆ  ‚ ‘† ƒ ˆ � †  ˆ

ď Ž TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: KATON

METROPOLIS Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 22

Harga Ayam Potong Turun

HARGA TURUN: Pedagang ayam melayani pembeli yang membeli ayam di Pasar Sail, Jalan Hang Tuah, Kota Pekanbaru, Senin (13/5/2019).

Harga ayam di pasar ini mengalami penurunan dan kini dijual mulai Rp28 ribu hinggal Rp27 ribu per kg.

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

Persoalan Tagihan PJU Diharapkan Selesai 2019 Masih Ada 19 Ribu yang Belum Diverifikasi KOTA(RP)-Manajer PT PLN (persero) UP3 Pekanbaru Himawan mengharapkan, agar persoalan yang kini sedang dalam persoalan penyelesaian, baik dalam hal tunggakan dan juga pendataan PJU bisa selesai dalam 2019 ini.

Hal ini disampaikannya saat wartawan mempertanyakan keseriusan menyelesaikannya antara PLN dan Pemko Pekanbaru. Apalagi persoalan ini sudah lama dan karena persoalan ini juga Perda PPJ belum disahkan.

Di satu sisi pemko menilai bahwa hitungan mereka yang benar, di sisi lain PLN mengatakan bahwa hitungan mereka juga demikian, terjadi ketidaksamaan, sehingga dilakukan pengecekan bersama di lapangan yang dikomandoi oleh Dinas Perhubungan.

Kata Himawan, dalam keterangannya bahwa Pemko Pekanbaru dan PLN Area Pekanbaru melakukan pertemuan dan telah membuat beberapa kesepakatan yang nantinya diharapkan dapat menyelesaikan seluruh permasa-

lah yang terjadi saat ini.

Secara umum permasalahan PJU sudah di ketahui secara bersama, dan masalah ini sudah berjalan mulai dari 2017-2019. Untuk itu pihaknya bersama pemko telah melakukan cek fisik PJU yang terpasang di lapangan dan hasilnya ditemukan sebanyak 41.333 titik PJU yang terpasang.

Namun persoalan muncul ketika ada beberapa titik PJU yang terpasang tidak sesuai dengan Perwako yang ada. “Setelah itu baru nantinya PLN bersama Dishub melakukan verifikasi bersama untuk memastikan titik tersebut,” ujar Himawan, Senin (13/5).

Target awal disampaikan Himawan lagi, memang pada Februari 2019 lalu sudah selesai dilakukan verifikasi, namun setelah direkonsiliasi ternyata belum selesai dan akhir April kemarin juga belum tercapai.

“Prinsipnya saat ini sudah lebih dari 60 persen yang dilakukan penertiban, dan kemarin kita juga telah melakukan rapat kembali bersama Pemko dan Kejari Pekanbaru. Pemko menargetkan akan secepatnya menyelesaikan pekerjaannya dan mereka akan selesai dua sampai tiga bulan ke depan,” papar Himawan.

Dilanjutkannya, setelah

dilakukan verifikasi semuanya, maka proses audit akan dilakukan oleh pemko bersama BPKP. “Diperkirakan akan rampung dalam waktu satu bulan ke depan,” tambahnya.

Pa d a p r i n s i p n y a , k a t a Himawan, PLN hanya akan menagihkan ke pemko seberapa banyak titik yang ditemukan di lapangan. “Kalau soal perwakonya kita tidak tahu, karena pemko yang mengaturnya. Dan PLN tetap akan melakukan penangihan berdasarkan jumlah titik yang ada di lapangan dan dipakai oleh masyarakat dan Pemko Pekanbaru,” ujarnya.

Dan untuk saat ini Pemko Pekanbaru telah melakukan pergantian lampu PJU dengan lampu hemat energi, dan ini membuat tagihan PJU turun dan hemat sampai 35 persen dibandingkan tahun lalu.

Untuk tagihan PJU pemko sampai saat ini diperkirakan ada 11 bulan yang belum dibayarkan mulai dari Juli 2018- Mei 2019. “Namun karena di sini ada kepentingan umum yang kita jaga serta telah dilakukannya mediasi dengan Kajari Pekanbaru dan kami sangat menghargai hal tersebut,” tegasnya.(gus)

KOTA (RP) - Ayam broiler atau yang lebih dikenal ayam potong biasa dikonsumsi masyarakat untuk membuat sup ayam, ayam rendang, ayam goreng, ayam sambal, ayam kecap dan berbagai macam olahan ayam lainnya. Saat puasa ayam pun tetap dikonsumsi masyarakat, karena mudah didapat dan mudah diolah.

Poin penting dari ayam kali ini adalah mengenai harga. Sudah sepekan puasa, harga ayam ternyata sudah turun. Dikatakan penjual ayam di Pasar Sail, Lili, bahwa kini harga ayam potong per kilogram Rp27 ribu dari yang awalnya Rp30 ribu per kilogram.

“Harga ayam potong turun sejak tiga hari puasa,” sebutnya, Senin (13/5).

Pedagang yang sudah jualan selama 20 tahun itu menyebutkan, dalam per hari bisa men-

jual ayam potong dengan total 200 kg dengan dibantu dua pegawainya. Pembelinya masih tetap sama. “Meski pembelinya sama namun dari pihak seperti restoran maupun rumah makan mengalami kenaikan karena biasanya banyak pesanan untuk orang. Sementara seperti tukang bubur selama puasa ini jarang karena tidak berjualan,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia pun melayani jual ayam potong per ekor, per kilo maupun campur seperti kaki, kepala, jeroan dan lainnya.

Sementara, menurut penjual lain, Roni, menjual ayam potong kecil maupun besar harga yang ditawarkan pun sama. Namun, katanya, saat ini penjualannya merosot karena adanya pasar kaget. “Biasanya 100 kg per hari sekarang turun dan tidak mencapai itu,” ucapnya.(*3)

4 JPO Diserahkan ke Pihak Ketiga Dua JPO Tak Kunjung Ditangani Laporan M ALI NURMAN, Kota DARI 11 jembatan penyeberangan orang (JPO) yang ada di di Kota Pekanbaru, empat di antaranya sudah dikembalikan dan menjadi aset Pemerintah Kota Pekanbaru. Dari 11 JPO ada pula JPO yang tak kunjung diperbaiki oleh pihak ketiga yang bertanggung jawab terhadap JPO tersebut.

Kepala Bidang Keselamatan Teknik Sarana dan Prasarana Dishub Pekanbaru Tengku Ardi Dwisasti kepada Riau Pos, Senin (13/5) memaparkan, empat JPO yang sudah dikembalikan pada pemko kini sudah diserahkan pada pihak ketiga lagi. ’’Untuk perbaikan dan pemeliharaan,’’ jelasnya.

Salah satu contoh JPO ini

M ALI NURMAN/RIAU POS

TAK ADA PEMBATAS: Kondisi jembatan penyeberangan orang (JPO) yang tak lagi memiliki pembatas besi. Kondisi ini tentu saja membahayakan masyarakat. Foto diambil barubaru ini.

terangnya adalah yang ada di depan Plaza Sukaramai.

Dahulu, JPO di sana membahayakan karena hanya ditutup memakai kayu untuk tangganya. Sekarang, tangga di sana sudah dipasangi plat besi. Dan tiang JPO yang keropos juga sudah dilas.’’Perbaikan-perbaikan terus dilakukan,’’ katanya.

Terhadap 11 JPO di Pekanbaru pula, Dishub Pekanba-

ru kata Ardi sudah menyurati pihak ketiga yang bertanggung jawab untuk melengkapi syarat administrasi. ’’Ini kami perhatikan untuk keselamatan masyarakat juga.

Karena itu tercantum dalam surat perjanjian,’’ terangnya.

Yang menjadi sorotan saat ini adalah dua JPO yang kondisinya rusak. Yakni di depan Gelandang Remaja dan di depan Giant. Dua JPO ini bera-

da di bawah tanggung jawab CV Cahaya Advertising.

Ardi mengungkapkan, JPO di depan Gelanggang Remaja, sudah lama disegel sejak November 2018 lalu. ’’Besinya memang dicuri orang, asetnya sudah kembali ke kita dan kita kembali kan lagi ke mereka untuk pemeliharaan. Sampai sekarang tidak ada diperbaiki,’’ terangnya.(ade)

Pembeli Kesal Harga Bawang Putih Masih Tinggi KOTA (RP) - Tingginya harga bawang putih masih menjadi keluhan warga, khususnya para ibu-ibu. Harga bawang putih dijual hingga Rp60 ribu per kilogramnya. Sementara harga normalnya berkisar Rp45 ribu per kilogram.

Sejak awal Mei, harga bawang putih di Kota Pekanbaru sudah tidak stabil. Pekan kemarin harga bawang putih sempat turun namun kembali naik lagi.

“Kok masih tinggi saja harga bawang putihnya, tak bisa Rp45 ribu sekilonya,” tanya Yuyun

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

pada Indra penjual bawang putih di Pasar Arengka itu, Senin (13/5).

Mendapatkan tawaran seperti itu, Indra hanya tertawa ringan sambil menjelaskam harga bawang masih tinggi. Akhirnya penjual itu hanya mau turun harga sebesar Rp5 ribu per per kilogram.

Ia bersedia memberikan diskon itu jika pembelinya membeli sampai satu kilogram.

Jika kurang dari satu kilogram maka tidak diberikan diskon.

Alhasil Yuyun terlihat kecewa karena tidak bisa berkurang dan hanya membeli setengah kilo-

gram saja dan tidak mendapatkan diskon dari penjual itu.

Tingginya harga bawang putih terjadi hampir di beberapa daerah. Di sekitaran Pulau Jawa, bawang putih dijual lebih mahal lagi. “Kabarnya di Jawa bawang putih sampai Rp80 ribu per per kilogram,” kata Indra lagi.

Sedangkam bawang merah justru masih tetap stabil Rp38 ribu per per kilogram. Pasokan bawang merah dan bawang putih di pasar pasar tradisional Pekanbaru sampai sekarang masih stabil.(ilo)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

PINGGIR-DURI-DUMAI Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 23

Masih Ditemukan Warnet Buka Malam DUMAI (RP) - Tim Patroli Satpol PP Kota Dumai terus melakukan patroli penertiban pada malam Ramadan. Hal itu dilakukan untuk memastikan seruan bersama dipatuhi para pengusaha baik hiburan malam, gelanggang permainan, warnet, salon, dan lainnya.

“Dari hasil pemantauan kami, masih ada warnet yang beroperasi pada malam hari,” ungkap Kasatpol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo, Senin (13/5).

Ia mengatakan pihaknya langsung menindak tegas warnet yang membandel tersebut dengan cara ditutup paksa. “Masih ada saja laporan masuk ke kami, dan itu langsung kami tindaklanjuti,” ujarnya.

Bambang menyebutkan

warnet yang kedapatan berulang kali dirazia akan mendapatkan surat peringatan, jika nantinya hingga surat peringatan ketiga tetap tidak diacuhkan. “Kami tidak segan-segan mengeluarkan rekomendasi untuk pencabutan izin ke DPMPTSP Kota Dumai,” ujarnya.

Ia juga minta masyarakat untuk bekerja sama dengan satpol PP Kota Dumai untuk melaporkan jika ada pelanggaran perda. “Ingat jangan bertindak sendiri, apalagi sweeping, kami tetap harus menjaga Kamtibmas Kota Dumai, laporkan pada kami pasti kami tindak,” ujarnya.

Ia mengakui keterbatasan pihaknya dalam melakukan pemantauan terhadap pelanggaran yang terjadi pada Ramadan.(hsb)

Warga Jebol Tutup Parit Jalan Pertanian DURI (RP) - Dulu tidak ada masalah genangan atau aliran air di badan Jalan Pertanian dalam wilayah Kelurahan Duri Barat. Namun sejak penutup parit berbentuk trotoar kecil dibangun penghujung 2018 hingga ke awal 2019 lalu, muncullah masalah baru di area tersebut.

Apa masalahnya? Karena rembesan air di kiri-kanan jalan tidak lagi lancar, tak ayal lagi, saat hujan turun, air mengalir menganak sungai di badan jalan itu. Air hujan juga menggenang di pinggir jalan.

It u m e n ja d i ma s a l a h buat warga yang bermukim dan berkedai di kiri dan kanan jalan tersebut. Sialnya, genangan air di pinggir jalan itu menjadi ancaman bagi kedai, pemiliknya, dan barang dagangan. Bila dilindas ban mobil, genangan air tersebut pasti menciprat lalu menyembur ke arah kedai.

Karena tidak juga ada upaya perbaikan dari rekanan atau instansi terkait atas cacat bawaan proyek pemerintah itu, Senin (13/5) siang, warga setempat menjebol tepi penutup parit di area tersebut.

“Kalau tak kami jebol, air akan mengalir di badan

jalan. Di depan kedua kedai di kiri-kanan jalan ini, air akan terperangkap pula. Tak ada jalan lain, tepi penutup parit ini harus kami jebol,” ujar warga setempat yang tak bersedia disebut identitasnya.

Apa yang dilakukan warga sebetulnya sudah menyalahi aturan. Pasalnya, tindakan itu adalah perusakan aset pemerintah. Namun apa hendak dikata, ternyata proyek yang dikatakan untuk rakyat itu malah membuat masalah di tengah masyarakat.

Terkait proyek-proyek seperti penutup parit dan trotoar di Jalan Pertanian ini, pemuka masyarakat setempat Agus Salim beberapa waktu lalu menyayangkan masih saja ada proyek yang tidak terencana matang di daerah ini.

“Kami berharap, setiap proyek yang dibangun pemerintah di daerah ini harus benar-benar bermanfaat dan betul-betul diperlukan oleh masyarakat. Ke depan kami tak mau lagi melihat ada proyek asal buat dan asal jadi saja. Selain menghabiskan uang rakyat, proyek seperti itu pun malah sering menyusahkan rakyat,” ujarnya.(sda)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

BEBERKAN KASUS: KPPBC Kota Dumai melaksanakan konferensi pers terkait kasus penangkapan narkoba jenis sabu-sabu, Senin (13/5/2019).

Selamatkan 4.200 Jiwa Bahaya Narkoba

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai KPPBC Kota Dumai mengklaim berhasil menyelamatkan 4.200 jiwa dari bahaya dan penyalahgunaan narkoba. Angka diklaim berdasarkan jumlah barang bukti narkoba jenis sabu-sabu yang diamankan KPPBC Dumai dengan berat lebih

kurang 1,4 kg pada, Ahad (12/5) di Pelabuhan Penumpang Bandar Sri Junjungan, Kota Dumai.

“Itu estimasi jika sabu-sabu diedarkan, paling tidak ada sekitar 4.200 jiwa anak bangsa yang diselamatkan dari penyalahgunaan narkoba,” ujar Kepala KPPBC Kota Dumai Fuad Fauzi melalui Kasi PLI Gatot Kuncoro, Senin (13/5).

Ia mengatakan diperkirakan barang bukti tersebut jika diedarkan senilai Rp3 miliar. “Bayangkan berapa

banyak kerugian negara akibat penyeludupan narkoba ini, terutama korban penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.

Ia menjelaskan seperti diketahui seorang pria berinisial FN (29/5) warga Jalan Lintas Tengah Sumatra, Tiga Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara ditangkap petugas Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Dumai, Ahad (12/5) sekitar pukul 15.00 WIB P r i a i n i m e n d a p at a n

menyeludupkan diduga narkotika jenis sabu-sabu dengan berat sekitar 1,4 kg.

Ia diduga menyeludupkan sabu melalui Pelabuhan penumpang Sri Junjungan, Kelurahan Pangkalan Sesai.

“Dengan ini di tempat yang sama sudah dua kali k a m i a m a n k a n p e l a ku penyeludupan narkoba,” ujarnya.

Sementara itu Kasat Narkoba Polres Dumai AKP Novarianti mengatakan pihaknya masih melakukan pengembangan terhadap

kasus yang diserahkan BC Dumai tersebut. “Jadi dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku tidak mengenal kepada siapa barang tersebut akan diberikan, namun ia mengaku akan dijemput,” ujarnya.

Pelaku dikenakan Pasal 112 junto 114 UU Narkotika Nomor 35/ 2009 dengan ancaman bisa sampai seumur hidup atau hukuman mati.

“Ini sinergisitas kita antar instansi dalam memberantas narkoba di Kota Dumai,” tutupnya.(ade)

Jalan Dewi Sartika Pasar Duri Rusak DURI (RP) - Sekitar 50 meteran badan Jalan Dewi Sarrika di pasar Duri Barat kini dalam kondisi rusak dan hancur di beberapa titik.

Kondisi itu jelas membuat arus lalu lintas kendaraan menjadi tersendat. Tak hanya itu, pengunjung pasar yang berjalan kaki mencari barang belanjaan pun menjadi tidak nyaman.

Sebetulnya jalan tersebut beberapa waktu lalu pernah diaspal ulang oleh Pemkab Bengkalis. Namun karena sistem drainasenya yang buruk, jalan itu dengan cepat menunjukkan tanda-tanda kerusakan.

Terutama ketika hujan turun. Gelontoran air malah mengalir di badan atau di tepi badan jalan. Itu diduga

merupakan salah satu faktor pemicu cepatnya kerusakan badan jalan tersebut.

Menganak sungainya badan jalan itu terlihat nyata pada Senin (13/5) menjelang siang.

Kala itu hujan cukup deras turun di area setempat. Arus air terlihat meluncur di depan lapak sayur seorang warga.

“Di sebelah sana (sisi Barat jalan) memang tak ada parit.

Sejak dulu air mengalir di jalan. Aliran air itu merupakan penyebab kenapa jalan ini cepat rusak,” ujar Iwan, seorang pedagang pasar.

Ia tidak menampik kalau sistem drainase di pasar ini tidak tertata dengan baik. Itu terlihat nyata di Jalan Dewi Sartika. Menurut Iwan, di sisi Timur jalan ini memang ada paritnya. Namun itu tidak

berfungsi untuk menyerap air di badan Jalan Dewi Sartika.

“Parit di sisi Timur jalan ini dulu berfungsi untuk menampung air dari atas sana. Kini mungkin sudah tersumbat pula dan memerlukan pengerukan. Kalau pemerintah masih mau memperbaiki jalan ini nanti, kita minta agar parit drainase mendapat perhatian utama,” pinta Iwan.(sda)

Melihat Harga Keperluan Pokok yang Bikin Ibu Rumah Tangga Terkaget-kaget di Duri

Harga Daun Sup Mencapai Rp50 Ribu per Kg Kalangan ibu rumah tangga di Duri terkaget-kaget saat belanja di pasar. Itu dikarenakan lonjakan harga barang keperluan pokok yang melambung dan tak bisa diprediksi.

Laporan SYUKRI DATASAN, Duri

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

JUAL-BELI: Aktivitas jual-beli bahan pokok di pinggir Jalan Dewi Sartika, Pasar Duri Barat, baru-baru ini.

 REDAKTUR: FIRMAN AGUS

“HARGA daun sup (seledri) saja mencapai Rp50.000 per kilogram.

Satu harga yang sangat tinggi. Kenapa ini sampai terjadi? Menurut informasi, harga di tingkat petani

di Sumbar masih biasa-biasa saja. Apakah ini ulah spekulan? Mohon ini jadi perhatian pihak terkait,” ujar Wis, seorang ibu rumah tangga pada Riau Pos, akhir pekan lalu.

Dikatakannya, rata-rata bahan keperluan pokok memang mengalami kenaikan harga signifikan. Terutama saat menjelang dan memasuki bulan suci Ramadan. Misalnya, bawang prei yang selama ini stabil, kini juga naik menjadi Rp16 ribu per kg.

Malah menurut Wis, sayur japan pun ikut-ikutan pula naik harganya. “Biasa

masih bisa beli Rp7 ribu per dua kilogra,. Sekarang pedagang tak mau kurang dari Rp5 ribu, hanya untuk sekilo saja,” keluhnya.

Wis pun heran, kenapa harga-harga bahan pokok untuk Kota Duri yang sedang merosot tingkat perekonomiannya masih saja mencekik rakyat.

Rakyat makin menjerit saja. Sementara perhatian pemerintah melalui instansi terkait seolah tidak tampak.

“Bagi kami ibu runah tangga, yang penting pasokan barang keperluan pokok stabil dan hargan-

ya terjangkau. Mohonlah pemerintah peduli akan hal ini. Tolong telisik di mana punca kenaikan harga bahan pokok yang menyengsarakan rakyat ini,” tuturnya.

Kalau untuk kenaikan harga bawang putih yang kini harga jualnya dipatok pengecer antara Rp60 ribu sampai Rp80 ribu per kg, Wis mengaku masih bisa masuk akal. Sebab itu adalah barang impor.

“Mungkin karena banyak yang ditangkapi, lalu pasokan jadi terbatas, pastilah harganya jadi naik,” pungkasnya.(ade)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS Riau Pos

l

SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 24

GENANGAN AIR: Pengendara melintasi genangan air yang berada di Jalan SoekarnoHatta Pekanbaru, Senin (13/5/2019).

Kawasan ini menjadi langganan banjir setiap hujan turun skala sedang hingga tinggi.

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

JCH Tambahan Belum Diumumkan Laporan JOKO SUSILO, Kota PELUNASAN biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) tahap dua telah berakhir. Jadwal pelunasan tahap ketiga baru akan diumumkan jika kepastian kuota tambahan telah ditetapkan.

Kepala Seksi (Kasi) Penye-

lenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekanbaru Drs H Dahlan MA mengatakan, pelunasan biaya haji untuk tahap ketiga tersebut masih belum dapat diumumkan. Jamaah calon haji Pekanbaru harus bersabar.

Pasalnya pengumuman kuota haji tambahan tersebut

menunggu kepastian dari pemerintah pusat.

Sebab penambahan kuota haji tambahan tersebut, berdasarkan kuota tambahan nasional yang mencapai sebanyak 10 ribu (untuk nasional). ‘’Kemungkinan tahap ke tiga masih menunggu informasi, terutama untuk tambahan 10 ribu (kuota

nasional),’’ ujar Dahlan kepada Riau Pos belum lama ini.

Pihak Kemenag Pekanbaru juga masih belum memastikan berapa banyak jatah untuk Kota Pekanbaru. Kuota 10 ribu tersebut akan dibagi untuk tambahan kuota haji se-In-

donesia. Dahlan bahkan belum mendapatkan kabar terbar u kuota tambahan untuk Pekanbaru dari tambahan kuota secara nasional tersebut. ‘’Sampai sekarang kita belum tahu akan dapatnya berapa banyak,’’ ujarnya.

Kabarnya, penambahan

kuota tersebut nantinya diperioritaskan untuk jamaah lansia. Namun kriteria jamaah lansia tersebut memang masih belum diumumkan pihak Kemenag Kota Pekanbaru. Belum diumumkannya kepastian jamaah tambahan tersebut menjadi pertanyaan jamaah.

‘’Ya kalau diumumkan secepatnya kan bisa lebih jelas. Sehingga jamaah yang masuk daftar tambahan bisa segera melaksanakan persiapan, baik pelunasan atau tahapan lainnya. Informasinya tambahan itu diperioritaskan bagi jamaah lansia,’’ sebut Tri, salah satu JCH Pekanbaru.(rnl)

Peluang Bisnis Kartun dan Komik Era Digital

Konten yang Ditampilkan Harus Jadi Branding Komik Riau mengadakan gathering 2019 di Coffee Kilat, Jalan Rawa Indah, Pekanbaru, Sabtu (12/5). Dalan gathering ini turut menghadirkan komikus Riau Dhany Pramata, untuk membahas bisnis kartun dan komik di era digital.

Laporan MARRIO KISAZ, Kota MENURUT Ketua Komik Riau Aris YT, di tahun-tahun pertama berdirinya komunitas ini hanya memfokuskan pada rekrutmen komikus-komikus di Riau.

Memasuki tahun kedua, Aris mengatakan keseriusannya untuk membantu anggota-anggotanya guna mempelajari bisnis di bidang komik. ‘’Kalaul bisa bisnis ya jadikan bisnis, bagaimana cara buat komik sebagai bisnis.

Target kami tahun ini di

 REDAKTUR: JARIR AMRUN

industri komik, jadi freelance artis atau komikis,’’ katanya.

Sementara itu, Dhany Pramata yang kerap disapa Bang Dhan menyampaikan tips dan trik dari pengalaman yang sudah didapatkannya selama menjadi komikus.

Menurut Bang Dhan, akun media sosial bisa menjadi target marketing campaign suatu brand. Di mana brand akan melihat konten yang ditampilkan dari komik. ‘’Komikus sekarang sama kayak youtuber, selebtwit, tapi harus apply sama yang dia punya. Kalau youtuber kontennya ya video, kalau komik ya gambar atau animasi,’’ terangnya.

Bang Dhan juga menjelaskan bagaimana menjadi konten kreator di bidang komik. Hal utama yang harus ditampilkan sebuah komik adalah branding, tentang sesuatu yang ditonjolkan dari komik. ‘’Apa sih yang ditonjolkan dari komik kita. Bisa aliran

cerita atau gambar kita.

Sesuatu yang menjadi ciri khas komik kita, contohnya seperti Tahilalat, Si Nopal dan lain-lain,’’ jelasnya.

Untuk membuat karakter sebuah gambar, Bang Dhan menuturkan jika memiliki ciri khas dan keunikan adalah hal yang penting. Bahkan gambar yang sederhana pun bisa mendapatkan hati dari para peminat komik jika memiliki branding. ‘’Kalau bikin gambar bagus banyak saingan, jelek pun tak masalah. Jelek bisa jadi ciri khas,’’ tuturnya.

Terkait branding, konsisten juga menjadi hal terpenting. Tetap pada style yang sama pada setiap gambar akan memperkuat branding. ‘’Di-repost, dikrop dan dicolong komik kita. Jika branding kuat, orang tetap tahu itu punya kita. Orang bisa tahu itu karya kita,’’ ucap Bang Dhan.

Bang Dhan menyarankan, dalam membuat komik

dan menerima tawaran dari sebuah brand harus tetap memiliki good attitude.

Ketika seseorang telah berhasil membangun branding yang kuat dan positif, Dhani mengatakan untuk tidak sekali-kali menerima tawaran yang dapat menjatuhkan branding. ‘’Selama ini branding bagus-bagus, terus tiba-tiba angkat konten alkohol dan rokok, ingat jangka panjang.

Branding-nya bisa hilang,’’ ujar Bang Dhan.

Untuk menunjukkan profesionalitas seorang komikus, maka harus memiliki rate card. Sehingga ketika ditanya oleh klien bisa menunjukkan harga yang harus dibayarkan klien untuk menjalin kerja sama. ‘’Rate card itu mengukur keprofesionalan kita. Jangan mikir, ’aduh berapa ya’ di situ klien mikir, kalo kita tak tahu apa-apa. Harus sok-sokan profesional.

Segini-segini. Ada patokan kita, orang akan ngikut,’’ ungkap Bang Dhan.(*2)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

l SELASA 14 MEI 2019

l HALAMAN 25

F

visit: zetizen.com

ASHION merupakan industri yang nggak ada matinya. Polanya sering kali berputar spiral sejalan dengan berkembangnya zaman.

That’s why, jangan heran kalau sesuatu yang udah jadi fashion trend di era-era sebelumnya akan muncul kembali di tahun-tahun berikutnya.

Sebab, emang ada beberapa fashion trend yang bersifat timeless.

Termasuk tren vintage yang menjadi tema dari koleksi An Episodic Memory karya Michelle Velicia, desainer lulusan Raffles Institute of Higher Education Surabaya.

Koleksi An Episodic Memory terinspirasi dari memory disease Alzheimer yang banyak menyerang orang-orang lanjut usia. ”Konsep ini dipilih untuk mengincrease awareness terhadap disease ini. Jadi, supaya orang-orang lebih tahu tentang penyakitnya. Selain itu, aku jadi ingat nenek dan kakekku yang mulai lupa dan menurutku topik ini bakal makin menarik untuk dieksplorasi,” ujar Michelle.

Terdiri atas lima looks, Michelle mampu menyelesaikan koleksi tersebut dalam waktu sekitar 3 bulan. ”Struggle waktu bikin koleksi ini pasti banyak momen sleepless, tapi bisa dibilang fun. Dan yang paling melelahkan itu waktu harus bikin kain dari patchwork baju-baju bekas yang aku beli di thrift shop,” kenang Michelle.

Nggak berhenti di situ, setelah memotong baju bekas sesuai dengan pola kotak-kotak yang berbeda ukuran, Michelle masih harus menjahitnya satu per satu hingga menjadi kain besar. ”Belum lagi, waktunya benar-benar padat. Per look hanya dibuat dalam waktu dua minggu. Di mana minggu pertama itu contoh look yang dibuat dengan kain lain harus udah jadi. Dan minggu depannya harus benar-benar jadi yang actual look,” tutur Michelle.

Michelle memilih menggunakan beragam jenis kain sebagai fabric seperti plaids, corduroy, wol tebal, wol tipis, serta velvet knit yang dibuat sendiri. Alasannya, Alzheimer banyak menyerang lansia sehingga Michelle tertarik mengadopsi style yang pernah tren di era mereka atau yang biasa disebut vintage. ”Koleksi ini aku buat dengan mencampurkan warna-warna kontras seperti kuning dan ungu. Pemilihan warna ini disertai alasan karena related dengan karakteristik orang Alzheimer yang lebih gampang melihat benda-benda berwarna kontras,” tandas Michelle.

Dari segi cutting, koleksi ready-to-wear karya Michelle itu cocok digunakan di special occasion maupun sebagai daily wear bagi kalangan fashion enthusiast yang suka statement style bertema vintage atau quirky. (ncl/c25/may)

MEMBAWA KEMBALI TIMELESS FASHION DALAM KOLEKSI

EXPLORE – DEAR YOU JANGAN SAMPAI SALAH, INI TIP OUTFIT YANG SESUAI DENGAN BENTUK TUBUHMU

PINTEREST

SERING ngerasa nggak pede sama bentuk badan yang ideal?

Eits, tenang. Kamu bisa mengakali itu semua dengan memainkan tampilan fashion-mu.

Biar lebih meningkatkan pedemu, kamu harus tahu cara berpakaian yang bisa membantu agar tubuhmu terlihat lebih ideal.

ENTERTAINMENT – MOVIE INTIP LIMA FAKTA UNIK DI BALIK FILM ALADDIN

D

I Spring/Summer 2019 ini, fashion trends bagi laki-laki semakin bervariasi.

Sebagian tren yang diusung di atas runway oleh desainer serta fashion brands kenamaan ini pasti menjadi inspirasi bagi koleksi-koleksi Spring/ Summer 2019 di seluruh dunia. So, here the trends! (c25/may)

Koleksi-koleksi vintage biasanya bersifat timeless dan tetap punya spotlight tersendiri bagi kalangan fashion enthusiast.

Kabar baiknya, Spring/Summer 2019, rupanya, akan didominasi pula oleh tren populer yang satu itu dan dapat diamati pada koleksi Michael Kors atau Dolce & Gabbana. ”Kenyamanan dari nostalgia merupakan powerful influence saat ini seperti yang terjadi di masa-masa ketidakpastian sosial-ekonomi. Kita semua mundur ke masa-masa yang dirasa lebih bahagia,” jelas Gordon-Smith.

Shorts emang jadi salah satu fashion item andalan saat musim semi atau musim panas. That’s why, shorts mendominasi berbagai fashion runway Spring/ Summer 2019. Bahkan, Luke Day, fashion director GQ, telah lama menanti hype-nya celana pendek ultrashort. And here we go, tren celana pendek dapat terlihat di neoprene ala Prada, tie-dye leather shorts ala Louis Vuitton, atau swirly-whirly retro print ala Dries Van Noten.

NERDIST

Di season ini, para fashion enthusiast dunia sepertinya sedang membuka peluang lebar-lebar bagi tailoring untuk kembali tren dengan image yang lebih kasual.

Misalnya, oversized tailoring yang dapat diamati pada koleksi Balenciaga dan Paul Smith. ”Setelah all the slim shapes yang udah kita lihat belakangan ini, akan lebih menyenangkan kalau kita mengonsep show dengan big shapes,” ujar Paul. Selain oversized tailoring, tren seperti double breasted suit serta tone on tone akan populer.

Fashion designer, lulusan Raffles Institute of Higher Education Surabaya

KAMU punya foto diri yang kece?

Atau, hidden gems dari suatu tempat? Jangan lupa buat ikutan #ZetizentheExplorer! Caranya gampang. Cukup posting fotomu di Instagram dengan tagar di atas dan pastiin tag @zetizen_surabaya.

MICHELLE VELICIA FOR ZETIZEN

MODEL: DREW NORMAN MOORE • WARDROBE: @BY.MVP (MICHELLE VELICIA, RAFFLES SURABAYA) FOTOGRAFER: PARAMADWYA/ZETIZEN TEAM • LAYOUT: NINA/ZETIZEN TEAM

wih ala a r a T

Momen Quality Time

Makin Akrab dengan Teman

Bersama Keluarga Setiap tarawih, aku selalu berangkat bareng-bareng dengan keluarga.

Senangnya, ini bisa jadi quality time juga karena mungkin di hari biasa kami punya kesibukan masing-masing. Terus, biar makin seru, kami selalu mencoba Tarawih random ke masjid-masjid. Jadi, nggak terus-terusan Tarawih di masjid terdekat gitu, kami pindah-pindah. Dan yang penting kan niatnya. Terus, jadi momen silaturahmi juga sih dengan sesama.”

ALADDIN udah mau rilis nih!

Petualangan Aladdin, Abu, dan si Carpet bakal tayang sebagai live action di layar lebar pada 24 Mei 2019. But before, kamu tahu nggak sih kalau Aladdin punya fakta-fakta unik sejak animasinya pertama keluar pada 1992?

Yuk, cek dulu di sini!

Anak Rantau ADITYA WISNU FOR ZETIZEN

Aditya Wisnu Pamungkas, SMPN 1 Nganjuk

FINALLY, kita udah memasuki minggu pertama Ramadan nih. Selain puasa, Ramadan identik dengan Tarawih. Coba deh nostalgia, berangkat Tarawih bareng keluarga pasti jadi momen kebersamaan yang nggak bisa dilupakan kan? Apa sih bedanya Tarawih saat jadi anak rumahan dan Tarawih pas jadi anak rantauan? (ncl/c25/may)

HAFIDZ IMANDA FOR ZETIZEN

Hafidz Imanda J., Politeknik Negeri Jember

Puasa di rantauan menyenangkan dari segi kebersamaan dengan teman-teman. Ini udah tahun keduaku Ramadan di tanah rantau. Karena makin akrab dan erat persaudaraan, aku dan teman-teman nggak gengsi lagi kalau mau cari takjil dan buka puasa gratisan di masjid. Walaupun jauh dari keluarga, aku tetap bersyukur karena masih bisa menikmati Ramadan tahun ini.”

METROPOLIS Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 26

Jualan Kue Raup Untung Rp1,8 Juta Laporan MARRIO KISAZ, Kota

*3/MARSHAL/RIAU POS

JUALAN KUE: Berbagai macam kue basah dan kering dijual di Pasar Sail, Senin (13/5/2019).

PENIKMAT kue, baik basah dan kering tidak perlu khawatir dan resah jika lemas saat menjalankan puasa, sebab banyak pedagang menjual kue di pasar Ramadan maupun di pasar tradisional.

Seperti yang dilakukan pedagang di Pasar Sail, menjajakan kue basah dan kering hasil dari titipan orang. Hasil penjualan 20 persen untuk penjual dan 80 persen penitip.

Hasil tersebut baru bisa ia nikmati setiap sebulan sekali.

Dalam sebulannya ia meraup hasil Rp1,8 juta. Hilda, namanya. Di lapak jualannya ia ditemani tiga orang temannya.

Katanya, jajanan yang dijual ada yang eceran maupun grosir. Harga yang diecer mulai dari seribu rupiah hingga Rp2.500 per bijinya.

Sementara yang grosir dari Rp15

ribu hingga tidak ditentukan tergantung jenis dan besar kuenya.

“Sudah jualan di Pasar Sail selama tiga puluh tahun. Setiap hari jualan kue, kadang pagi maupun sore. Soalnya kan kami di halaman pasar bukan di dalam,” jelasnya.

Kue basah yang dijual seperti donat, kue sus, pukis, kue talam, dadar gulung, bolu kukus, apem, klepon, kue ubi pelangi, lapek bugi dan berbagai kue basah lainnya mengisi meja berbentuk L. Begitu juga kue kering seperti risoles, bakwan, tahu, pisang, tempe dan jajaran kue kering lainnya. Berbagai macam jelli pun tersaji.

Pembeli bernama Vivi mengaku membeli lebih awal karena bisa disimpan di kulkas untuk sore nanti.

“Beli jelli, kue pelangi dan kue talam. Kalau kue kering buat sendiri aja,” ucapnya.(*3/jrr)

SMAN 4 Pekanbaru Peringkat 3 Nilai UN IPA SMA Negeri Se-Riau KOTA (RP) - SMAN 4 Pekanbaru berhasil meraih peringkat 3 hasil UN IPA SMA Negeri se Provinsi Riau. Peringkat SMA Negeri se-Provinsi Riau untuk jurusan IPA, peringkat pertama diraih SMAN 8 Pekanbaru dengan jumlah rata rata 76,29. Peringkat kedua diraih oleh SMAN 1 Pekanbaru dengan jumlah rata-rata 70,52 dan peringkat ketiga diraih SMAN 4 Pekanbaru dengan jumlah rata rata 70,11.

Sedangkan untuk jurusan IPS, peringkat pertama juga diraih SMAN 8 Pekanbaru dengan jumlah rata rata 69,93. Rangking kedua juga diraih oleh SMAN 1 Pekanbaru dengan rata rata 69.00. Posisi ketiga diraih oleh SMA Negeri Binaan Khusus Dumai dengan rata rata 63,74 dan peringkat keempat diraih oleh SMAN 4 dengan rata rata 60,55.

Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Yan Khoriana mengatakan sangat bersyukur dengan hasil yang diraih sekolah. Keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras baik guru, pegawai dan

UCAPAN SELAMAT: Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi memberikan ucapan selamat kepada Kepala SMAN 13 Pekanbaru Abdul Gafar MPd pada pelaksanaan Hardiknas di Halaman Kantor Gubri, beberapa waktu lalu.

HUMAS SMN13 FOR RIAU POS

HJ YAN KHORIANA orangtua untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.

“Ya kami raih peringkat ketiga nilai UN IPA SMA Negeri se-Provinsi Riau dan IPS peringkat empat. Semua ini berkat keras kita bersama dalam mendidik dan mengajar siswa. Saya mengucapkan alhamdulillah dengan hasil yang dicapai ini,” ujarnya, Senin (12/5).

Selain meraih peringkat ketiga UN IPA SMA Negeri se-Provinsi

Riau, siswa SMAN 4 juga berhasil meraih UN sempurna dengan nilai 100. Jumlah siswa yang meraih nilai 100 ada tiga orang yakni Rianda Kusuma (bahasa Inggris), Heldifha Fadlansyah (biologi) dan Muhammad Haikal (Bahasa Inggris). Ketiga siswa yang meraih nilai sempurna ini siswa jurusan IPA. “ Dari 380 siswa kita yang ikut ujian ada 3 siswa kita yang meraih nilai sempurna 100,” katanya. (dof/ifr)

Kepala SMAN 13 Pekanbaru Bangga Menjadi Pemimpin Upacara Hardiknas KOTA (RP) - Kepala SMAN 13 Pekanbaru, Abdul Gafar MPd merasa bangga dan senang karena telah dipercayai oleh Dinas Pendikan Provinsi Riau menjadi pemimpin upacara pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dihadiri Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi sebagai pembina upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2019, Kamis (2/5) lalu.

Abdul Gafar mengatakan,

bangga dan senang karena telah dipercayai menjadi pemimpin upacara pada Hardiknas. Menjadi suatu kebanggaan bisa menjadi pemimpin upacara Hardiknas di hadapan Gubri Syamsuar sebagai pembina upacara bertempat di halaman kantor Gubernur Riau.

“Saya sebagai Kepala SMAN 13 Pekanbaru bangga dan senang sekali bisa menjadi pemimpin upacara Hardiknas dipercayai oleh Dinas Pendidikan Riau men-

jadi pemimpin upacara di Hardiknas” ujarnya kepada Riau Pos, Senin (13/5).

S e m e nt a ra i t u , Gu b e r nu r Riau Syamsuar dalam sambutannya mengatakan, perhatian pemerintah saat ini mulai bergeser dari pembangunan infrastruktur ke pembangunan sumber daya manusia. Di sini, kekuatan sektor pendidikan dan kebudayaan menemukan urgensinya.(dof/ifr)

Bekam Bermanfaat untuk Kesehatan Tubuh PEKANBARU (RP) - Bekam menjadi pengobatan alternatif yang cukup populer bagi sebagian masyarakat karena manfaat kesehatannya untuk mengatasi berbagai keluhan seperti pusing, jerawat hingga anemia. Apalagi metode ini memiliki sedikit efek samping dan harganya terjangkau.

“Terapi bekam atau kerap disebut hijamah ialah salah satu bentuk pengobatan ala Rasulullah yang berasal dari Timur Tengah, Mesir

 REDAKTUR: JARIR AMRUN

dan Cina, pengobatan ini dipercaya dapat mengeluarkan racun dan zat berbahaya dalam tubuh,” jelas Terapis Bekam, Amanda Aukia Putri di Pekanbaru, Senin (13/5).

Manda juga menjabarkan dalam hadis, Rasulullah mengatakan bahwa sebuah penyakit dapat disembuhkan melalui tiga hal, yakni madu, bekam dan pisau besi panas. “Tapi untuk poin ketiga, Nabi kurang menganjurkan. Sebab, hanya itu yang boleh dilakukan

dalam kondisi darurat,” ucapnya.

Sementara itu, terapi bekam memiliki khasiat untuk membuang darah kotor yang berisi toksin atau racun dalam tubuh yang menumpuk di pembuluh darah tepatnya di bawah permukaan kulit. Selain itu, dapat meringankan tubuh, menajamkan penglihatan, peningkatan daya tahan tubuh, mencegah penyakit.

“Dan penyembuhan berbagai macam penyakit baik itu ringan maupun berat,” ucapnya.

Dalam agama Islam, kata Manda, melalui bekam itu mengeluarkan jin-jin yang bersemayam di dalam darah kotor. “Jadi, sambil berikhtiar untuk mengeluarkan jin di dalam tubuh manusia,” imbuhnya.

Untuk jenis terapi bekam ada dua jenis, yakni bekam kering dan bekam basah. Kalau bekam kering hanya menggunakan cupping saja dan tidak mengeluarkan darah. Sementara, bekam basah itu mengeluarkan darah.(*1)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 27

Salah Parkir Sambungan dari hal 21

DEFIZAL / RIAU POS

LALU LINTAS: Arus lalu lintas kendaraan bermotor ramai dan lancar di jalan layang (flyover) Jalan Jenderal Sudirman dekat simpang Jalan Iman Munandar, Pekanbaru, Senin (13/5/2019).

Cacar Monyet Belum Ditemukan di Riau

Pecahan Rp2.000 dan Rp5.000 Paling Dicari Sambungan dari hal 21 “Untuk di Pasar Sail, pihak BI menyediakan kas sekitar Rp1 miliar. Itu disediakan untuk pihak bank jika kekurangan uang,� jelasnya.

Petugas layanan (teller) BRI, Sabilla Alqoranni mengungkapkan, BRI menyediakan uang tunai sebesar Rp470 juta.

Setiap Ramadan, BRI rutin membuka layanan penukaran uang. “Untuk Ramadan tahun ini, baru kali ini melayani penukaran di lapangan. Sementara pelayanan penukaran di kantor setiap Rabu dan Kamis.

Kami dari BRI dekat Ramayana Sudirman. Sejauh ini banyak yang menukar uang Rp2.000 dan Rp5.000,� ucapnya.

Kemudian, petugas layanan Bank Riau Kepri Syariah, Fatma mengatakan, menyediakan uang tunai sebanyak Rp200 juta. Katanya, pihak bank pun

rutin mengadakan setiap tahunnya. Namun, untuk puasa baru kali ini di Pasar Sail. “Untuk saat ini yang paling diminati Rp2.000 dan Rp5.000.

Bank kami berada dekat Jalan Jenderal Sudirman,� paparnya.

Sedangkan pelayanan nasabah Bank Riau Kepri, Fajri Malik menambahkan, pihak bank menyediakan uang tunai sebesar Rp275 juta. Selain ikut turun ke lapangan, setiap hari, katanya, melakukan penukaran uang tepatnya di Bank Riau Kepri Menara Dang Merdu. “Yang paling banyak diminati masyarakat uang pecah Rp 2 ribu dan Rp 10 ribu,� ungkapnya.

Warga yang menukar uang di Pasar Sail, tinggal di Asrama Pancasila, Yuli mengatakan ia menukar uangnya untuk tunjangan hari raya (THR) Idul Fitri1440 H. Ia menukar uang Rp500 ribu menjadi pecahan Rp5.000.(*3)

Sementara itu, menanggapi kebakaran bangunan yang sudah mencapai 64 kasus ini,Wako mengingatkan masyarakat Kota Pekanbaru untuk tetap waspada terhadap penyebab-penyebab terjadinya kebakaran. Terutama tetap perhatikan listrik dan kompor di rumah saat ditinggalkan.Â

ď Ž REDAKTUR: RINALDI

Wako mengingatkan agar masyarakat memadamkan aliran listrik dan kompor saat tidak digunakan. Hal ini untuk mencegah terjadinya kebakaran. ‘’Bila kita sudah waspada terhadap penyebab kebakaran, tapi tetap ada kejadian, itu sudah takdir.

Tapi kita berusaha agar tidak terjadi kebakaran,’’ kata dia.Â

Sambungan dari hal 21 “WHO juga mengharapkan hal yang sama. Sudah ditangani oleh Singapura.

Jadi, tidak usah terlalu panik,� jelasnya. Sementara itu, pihak KKP terus melakukan tugasnya untuk melakukan pengawasan di setiap kedatangan dari luar negeri khususnya Singapura. Tidak hanya itu,

Dinas Kesehatan Riau pun telah melakukan koordinasi dengan pihaknya terkait hal tersebut. ‘’Sebab, ada penerbangan langsung dari Pekanbaru ke Singapura. Pengawasan dari jalur laut juga dilakukan, karena masyarakat Riau juga ada yang bepergian ke Singapura melalui Batam,’’ katanya. (*1)

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

TUKAR UANG: Warga menukarkan uangnya dengan pecahan yang lebih kecil kepada pegawai bank yang sedang membuka layanan penukaran uang di depan Pasar Sail, Jalan Hang Tuah Pekanbaru, Senin (13/5/2019).

64 Kasus Kebakaran Sambungan dari hal 21

Jalan HR Soebrantas, Tampan.

Gadis itu pun berhenti di salah satu masjid untuk melaksanakan Salat Ashar. Habibah segera memarkirkan sepeda motornya di tempat parkir.

Ia datang sebelum waktu Salat Ashar tiba sehingga belum banyak orang berlalu lalang di sekitar masjid.

Usai melaksanakan salat dan istirahat sejenak, Habibah beranjak pulang. Ia pun menuju ke tempat parkir sepeda motornya.

Tapi alangkah kagetnya Habibah, puluhan pasang mata lakilaki melihatnya dengan tatapan heran. Habibah pun heran. Setelah diperhatikannya, tak ada satu perempuan pun di tempat parkir tersebut.

Tapi Habibah yang tak tahu menahu soal

kondisi tersebut terlihat cuek. Ia segera mengambil motornya dan bersiap pergi. Tetapi bagian tengah motornya menyangkut di tanah yang lebih tinggi dari pada tanah di kedua roda motornya.

Akhirnya seorang pria membantu menolongnya. “Kak, lain kali parkirnya jangan di sini.

Tapi sebelah sana, ini khusus laki-laki,� katanya sambil membantu mengeluarkan motor Habibah.

Mata Habibah kembali menyapu sekeliling parkiran. Benar saja, ada tulisan ‘’Parkiran Khusus Laki-Laki/Ikhwan’’ tak jauh dari tempatnya parkir. “Alamaak, malunya aku. Pantas dari tadi banyak yang liatin aneh.

Maaf, ya bang saya tak tahu. Baru sekali salat di sini,� ucap Habibah merasa bersalah dan berusaha menutupi rasa malunya.(*2)

Penghuni Rusunawa Dipaksa Keluar Sepengetahuan dirinya, di awal Ramadan 1440 Hijriah, di Kota Pekanbaru sudah terjadi beberapa kebakaran. Satu kejadian di kawasan Jalan Riau.

Sedangkan satu kejadian lagi di kawasan Jalan Diponegoro. ‘’Kejadian itu adalah ujian. Namun pasti ada yang menyebabkan kebakaran tersebut,’’ tutur Wako.(ali)

Sambungan dari hal 21 imbuhnya.

Dari data yang ada, di rusunawa Jalan Yos Sudarso total ada 80 KK sebagai penghuni. Tarif sewa sudah disosialisasikan di sana sejak Oktober 2018. Tarif sewa sudah diberlakukan sejak Januari 2019.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Pekanbaru No 1/2015 tentang

Pengelolaan Rusunawa, penghuni yang tidak kunjung membayar uang sewa terancam keluar dari rusunawa.

Sementara, besaran tarif diatur sesuai Perwako No. 160 Tahun 2015 tentang tarif sewa rusunawa. Besaran tarif sewa hunian dari Rp175.000,hingga Rp275.000,-.

Tarif ini belum termasuk pembayaran listrik.(yls)

” ‚

Â?

� �Œ • � � � ­ � Ž Ž

� ­ �

€ �

ƒ „­ ˆ �

‡ ‚ ‰

� ­ � Ž

� –

� „­ „

� �‹

�� „­ � — ‚ ‚

� ‹

� “� �  � � Š

�€ ” � “ ‹

�ƒ � ­ � Ž

� �‡ ‚ „

� � ­ �

‰ Ž

� ­ �

ˆ

� ­ �

‹

� ­ � � € ‚ „ ‹ • �

ƒ

‡ � ­ � � ˜ Ž

 Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â

� ­ �

€ ‚ ƒ „… †  ‡ ˆ € ‰ ‚� € € ˆ

€� Š �� ‹ ‹ € Œ ‹� € Ž ‘ €€ � � €ƒ  � €‡ � ’� € � ‹ ­ ‹ ƒ � ƒ ‰ ‹ ‰ � ƒ ‹ “ ƒ�  �

ƒ ” � Ž

Â?

Â?

€

ƒ � ­ � Ž ­

ƒ€ � ˆ

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS Riau Pos

l SELASA, 14 MEI 2019 l HALAMAN 28

Gepeng Kembali Marak Laporan MARRIO KISAZ, Kota

MARSHAL/*1/RIAU POS

MENGEMIS: Pria paruh baya mengemis di pasar takjil yang ada di Jalan Patimura, Gobah, Senin (13/5/2019).

masyarakat untuk tidak memberi kepada mereka,’’ ujar KepaKEBERADAAN gelanla Dissos Pekanbaru dangan dan pengemis Chairani melalui Kasi (gepeng) memasuki Rehabilitasi Tunasosbulan Ramadan kemial Riko kepada Riau bali ramai, baik itu Pos. warga Pekanbaru Diakui Riko, memang sendiri maupun dari intensitas untuk mendaerah lain. Mereka yampaikan imbauan tampak berkeliaran di kepada masyarakat jalanan atau simpang masih kurang. Maka lampu merah, Senin dari itu, pihaknya kini CHAIRANI (13/5). kembali mengingatkan Berdasarkan panhal tersebut. ‘’Salah tauan Riau Pos, masih banyak ge- satunya melalui platform media,’’ peng yang berkeliaran di jalanan, sambungnya. seperti Jalan Tuanku Tambusai, S eb e l u m nya, p a d a Ka m i s lampu merah Mal SKA, pasar (2/5) lalu bersama Satpol PP dan takjil di Gobah dan masih banyak kepolisian, pihaknya berhasil lainnya. menjaring enam gepeng yang Untuk itu, Dinas Sosial Kota rata-rata berasal dari luar Riau.

Pekanbaru terus meningkatkan Apabila kedapatan mengemis pengawasan dan mengimbau ke- akan langsung di bawa ke shelter pada masyarakat tidak memberi sementara milik Dissos Pekasumbangan kepada gepeng. Ini nbaru guna penanganan lebih untuk mengantisipasi maraknya lanjut.

Penyandang Masalah Kesejahter‘’Beberapa titik rawan seperti aan Sosial (PMKS) selama bulan di Pasar Pagi Arengka, Jalan Arifin suci Ramadan.

Ahmad, Jalan Ahmad Yani dan ‘’Merubah kebiasaan mereka Gramedia yang ada di simpang (gepeng, red) yang sudah lama jalan Tuanku Tambusai-Sudiritu cukup sulit. Maka, kami man, Sigungung ser ta arah selalu berupaya mengedukasi bandara,’’ rincinya.(*1/rnl)

Berkas Kurir Belum Rampung DEFIZAL/RIAU POS

LAYANI PEMBELI: Pedagang buah semangka melayani pembeli di Jalan Cipta Karya, Pekanbaru, Ahad (12/5/2019). Buah semangka yang dijual Rp6.000 per kilogram, ini menjadi salah satu buruan warga untuk santapan saat berbuka puasa.

Hasil Curian untuk Keperluan Hidup KOTA (RP) - Seorang buruh berinisial J alias Ijul (35), hanya bisa pasrah dengan keadaan. Dia diamankan karena melakukan pencurian mesin pembersih di salah satu hotel, di Jalan Sudirman, beberapa waktu lalu.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini warga Jalan Tanjung Batu Kelurahan Pesisir, Kecamatan Limapuluh, itu mendekam di dalam sel tahanan Polsek Bukit Raya.

Kapolsek Bukit Raya Kompol Pribadi saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya Iptu Aspikar mengatakan, dari keterangan tersangka, ia melancarkan aksinya demi untuk memenuhi keperluan sehari-hari. ‘’Ya, hasil curian digunakan tersangka untuk keperluan sehari-hari,’’ jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, perbuatan tidak terpuji tersebut baru pertama kalinya dilakukan tersangka. Selain itu berkas tersangka

 REDAKTUR: DESLINA

juga telah mereka persiapkan untuk dikirim ke JPU. Diberitakan sebelumnya, seorang buruh berinisial J, terpaksa berurusan dengan pihak berwajib.

Pasalnya, karena melakukan pencurian mesin pembersih di salah satu hotel, ia diamankan petugas.

Peristiwa kejahatan tersebut dilakukan pelaku, Ahad (5/5) sekira pukul 13.00 WIB, di Jalan Jendral Sudirman tepatnya di salah satu hotel ternama, di Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai.

Di mana, pada saat itu dari tangan tersangka petugas mengamankan satu unit mesin pembersih warna hitam biru. Sebelum dilakukan penangkapan terhadap tersangka, awalnya pada saat itu karyawan hotel bernama Ridho berada di belakang hotel, diberitahu rekan kerjanya bernama Edo, ada satu lelaki menggunakan baju hitam berada di ruangan tempat penyimpanan alat kerja di lantai lima.(man)

KOTA (RP) - Penyidik Satuan Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru masih melengkapi berkas dua orang kurir narkoba yang ditangkap di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, beberapa waktu lalu.

Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Deddy Herman saat dikonfirmasi melalui Kanit Opsnal Narkoba Iptu Noki Loviko mengatakan, berkas tersangka tersebut masih mereka lengkapi. ‘’Berkas tersangka belum rampung, saat ini masih dilengkapi,’’ jelasnya.

Selain itu terkait asal usul barang haram tersebut mereka terus melakukan pengembangan secara mendalam. Diberikan sebelumnya, satu dari dua orang kurir narkotika jenis sabu-sabu yang diamankan, Satuan Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru, ternyata telah tiga kali melancarkan aksi kejahatan itu.

Tersangka berinisial AS alias Ari (36), sudah tiga kali melancarkan aksi melanggar hukum itu. Sementara tersangka RA alias Rere baru pertama kali.

Dari keterangan tersangka barang haram tersebut akan dibawa mereka ke daerah Makassar.

Setelah barang sampai, mereka pun akan diupah senilai Rp5 juta per orang.

Dipaparkannya, barang haram itu, dijemput tersangka di Pekanbaru, tepatnya di depan salah satu hotel di Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya.(man)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO