Riau Pos Edisi 08 Agustus 2019

1991-2019

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l 7 ZULHIJAH 1440 H l 28 HALAMAN

www.riaupos.co

Riau Pos

@riaupos

@riaupos.co

Riau Pos

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

Siak Lokasi Terbaik Dunia Melihat GMC Roadshow Bupati Alfedri ke RPG

PEKANBARU (RP) – Gerhana Matahari Cincin (GMC) diprediksi terjadi pada 26 Desember 2019. Kabupaten Siak satu-satunya titik sempurna

untuk menyaksikan fenomen alam itu. Oleh sebab itu Alfendri gencar  Baca Siak Halaman 2

MHD AKHWAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Bupati Siak Drs H Alfedri MSi (empat kiri depan) foto bersama dengan para Direktur Riau Pos Muhammad Nazir Fahmi (tiga kiri depan), Sumedi Susanto (kanan belakang), Muhammad Hapiz (empat kiri belakang) dan seluruh tamu undangan dalam pembahasan agenda event Gerhana Matahari Cincin saat berkunjung ke Riau Pos di Pekanbaru, Rabu (7/8/2019).

Sekolah Belum Diliburkan Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru

PUTUSAN PENGADILAN TERKAIT GUGATAN ASAP

MESKI Kota Pekanbaru sudah diselimuti asap, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru belum mengambil kebijakan meliburkan

1. Jika polusi kabut asap terjadi, masyarakat mendatangi rumah sakit yang memiliki unit pelayanan paru di Riau dan di 12 kabupaten/kota untuk memeriksakan kesehatan agar tidak menderita ISPA.

siswa bersekolah. Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang masih sedang menjadi alasan.

Kebijakan ini akan berubah jika udara sudah tidak sehat.

Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT mengata-

kan, dari kajian yang dilakukan jajarannya, ditemukan fakta, ISPU hingga Selasa sore (6/8) masih berada pada level 92 atau kategori sedang dengan warna biru.  Baca Sekolah Halaman 11

2. Memotret dan melaporkan ISPU bila melebihi 200 agar pemerintah segera mengambil tindakan evakuasi.

3. Mendatangi dinas kesehatan yang menyediakan oksigen dan masker serta mendatangi posko darurat di pelabuhan laut, bandar udara, bila ISPU melebihi 200 sebagai tempat evakuasi.

4. Mendatangi kantor Satgas Karhutla untuk mengetahui informasi kebakaran hutan dan lahan dan perkebunan di Riau.

Muncul di Kawasan Chevron, Menghilang di Tahura

5. Meminta Gubernur Riau mempublikasikan anggaran penanggulangan karhutla 2016–2019.

Pencarian Harimau Sumatera Dihentikan

SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

Pengobatan Warga Korban Karhutla Harus Gratis

PEKANBARU (RP) - Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi mengaku belum menerima salinan putusan pengadilan terkait gugatan warga soal asap. Putusan ini mengharuskan  Baca Pengobatan Halaman 11

MHD AKHWAN/RIAU POS

KABUT ASAP: Suasana Kota Pekanbaru yang diselimuti kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Riau, beberapa hari terakhir. Meski begitu, kualitas udara terpantau sedang sehingga sekolah masih belum diliburkan.

SUBUH ZUHUR ASAR 04.55 12.20 15.42 MAGRIB ISYA 18.25 19.37

MAKKAH (RP) – Mulai besok (9/8) pagi jamaah haji mulai bergerak dari hotel di Makkah menuju Arafah. Mobilisasi jamaah tersebut berlangsung selama tiga gelombang hingga menjelang dini hari. Untuk mencegah kemacetan lalu lintas, armada bus yang digunakan

Flyzoo Centil Oleh DAHLAN ISKAN

 Baca Flyzoo Halaman 11

 Baca Muncul Halaman 2

Mulai Besok Pagi Jamaah Bergerak ke Arafah

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

SAYA lewat hotelnya Alibaba: Flyzoo Hotel.

Saat saya ke bendungan danau seribu pulau. Dua jam dari kota Hangzhou. Saya pun menginap di situ. Kata orang, serba komputer.

Serba IT. Begitu juga kata medsos.

PEKANBARU (RP) - Pencarian seekor harimau sumatera dewasa yang memasuki area konsesi PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) dihentikan. Hal ini, setelah si raja rimba dipastikan meninggalkan lokasi tersebut menuju Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Syarif Hasyim.

Kemunculan hewan bernama latin panthera tigris sumatrae sempat mengejutkan para pekerja PT CPI, Rabu (7/8) pagi. Harimau

itu menampakkan diri di lokasi Gathering Station (GS) 5, Minas, Kabupaten Siak.

Kejadian itu pertama kali dilihat seorang pekerja yang tengah melakukan pengecekan menggunakan kendaraan roda empat di sekitar lokasi.

Namun, di tengah perjalanan menjumpai harimau yang berkeliaran.

Kemunculan si belang itu, bahkan diabadikan melalui rekaman video yang dilakukan pekerja PT CPI. Dalam video yang direkam menggunakan

untuk mengangkut jamaah dibatasi.

Menteri Agama L u k m a n Ha k i m Saifuddin menuturkan jamaah mulai diberangkatkan menuju Arafah  Baca Mulai Halaman 11

MIFTAHULHAYAT/JPG

TUNJUKKAN BB: Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo (kanan) dan Kasubdit II Dittipidsiber Bareskrim Polri Kombes Pol Rickynaldo Chairul (kiri) menunjukkan barang bukti dan tersangka saat rilis sindikat penipuan online di Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu (7/8/2019).

Hacker Curi Rp113 Miliar JAKARTA (RP) — Keamanan email bisnis begitu penting. Bila ada celah sedikit pun, hacker bisa jadi melakukan pencurian.

Seperti yang diungkap Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipid Siber) kemarin.

Sebuah perusahaann Yunani OPAP Investment Limited kehilangan Rp113 miliar akibat emailnya diretas. Lima pere REDAKTUR: EDWAR YAMAN

tas asal Indonesia ditangkap dan dua di antaranya masih dikejar.

Kasubdit II Dittipid Siber Bareskrim Kombespol Rickynaldo menuturkan, sesuai laporan awalnya pidana akses ilegal yang dilakukan hacker tersebut  Baca Hacker Halaman 11  TATA LETAK: MEGA

NASIONAL Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 2

Mantan Dirut Garuda Akhirnya Ditahan Laporan JPG, Jakarta SETELAH melakukan penyidikan selama lebih dua tahun, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya membuka kembali kasus dugaan korupsi pengadaan pesawat dan mesin pesawat Airbus S.A.S. dan Rolls-Royce di PT Garuda Indonesia. KPK menetapkan seorang mantan pejabat Garuda sebagai tersangka baru dalam kasus itu. Yakni Hadinoto Soedigno.

Hadinoto merupakan Dire ktur Teknik dan Pen-

gelolaan Armada Garuda Indonesia periode 2007-2012.

Hadinoto disangka menerima suap bersama dengan mantan Dirut Garuda Emirsyah Satar. Suap itu diberikan Beneficial Owner Connaught International Pte Ltd Soetikno Soedarjo. Soetikno diduga sebagai penghubung antara pabrikan pesawat dan perusahaan BUMN itu.

Emirsyah dan Soetikno lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK pada 19 Januari 2017. Kala itu, Emir yang menjabat dirut Garuda 2005-2014 tersebut diduga menerima suap dari Soetikno sebesar 1,2 juta euro dan 180 ribu dolar AS

(bila keduanya ditotal setara dengan Rp20 miliar). Suap itu bukan hanya berwujud uang, melainkan juga barang yang tersebar di Singapura dan Indonesia.

Wakil Ketua KPK Laode M Syarif menyebut pihaknya menemukan banyak fakta baru terkait perkara itu. KPK membuat skala penanganan perkara menjadi jauh lebih besar daripada sebelumnya.

“Ini (kasus korupsi di Garuda, red) menjadi lebih besar dari konstruksi awal,” ungkap Laode dalam konferensi pers di gedung KPK, kemarin (7/8).

EMIRSYAH SATAR

Fakta baru itu, antara lain, terkait dengan dugaan penerimaan lain untuk Emir dan Hadi. Menurut Laode, dua mantan petinggi Garuda itu ditengarai mendapatkan hadiah dari pabrikan lain.

Siak Lokasi Terbaik Dunia Melihat GMC Sambungan dari hal. 1 mempromosikan peristiwa langka itu bersama Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), akademisi dari sejumlah universitas negeri dan swasta di Riau, Genpi dan Asita.

Juga hadir Kepala Dinas Kominfo Siak Arfan Usman dan Kadis Pariwisata Fauzi H dan staf.

Salah satu promosi itu dengan menggelar roadshow ke Riau Pos Group (RPG), Rabu siang (7/8). Mereka disambut sejumlah Direktur Riau Pos, mulai dari HM Nazir Fahmi, M Hapiz, Ahmad Dardiri, dan Sumedi Susanto di ruang rapat Lantai 3 Graha Pena Riau.

Dalam kesempatan itu Alfedri mengatakan, perlu ribuan tahun untuk bisa bertemu dengan GMC dan Siak menjadi satu satunya di dunia yang memiliki titik paling sempurna dalam menyaksikan GMC itu.

Tepatnya di Bunsur. Momen ini, ujar Alfedri, patut disyukuri.

Sebagai kota wisata, setidaknya Kota Siak dapat menjadi lebih terkenal lagi di seluruh dunia sebagai kota wisata Negeri Melayu sesungguhnya.

“Kami akan menggandeng berbagai pihak. Termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda untuk menyukseskan kegiatan ini yang nantinya akan digelar di tiga titik,” sebutnya.

Tiga titik itu adalah, di Desa Bunsur di Selat Lalang kegiatannya berupa lomba melukis dan mewarnai. Akan ada juga lomba fotografi, bazar, hiburan dan syiar agama.

“Di Lapangan Sepakbola Bunsur nantinya selama tiga hari, dari 24-26 Desember digelar hiburan rakyat, pemutaran film dokumenter dan lainnya,” ungkapnya.

Titik kedua di Pondok Pesantren Darul Quran. Selain ada zikir dan salat gerhana akan diadakan juga ceramah agama. Titik ketiga dipusatkan di Jembatan Sultanah Latifah di Kota Siak. Diharapkan tiga titik itu nantinya akan menjadi pusat

perhatian. Namun dari tiga titik itu, yang paling sempurna tentunya di titik dermaga Kampung Lalang Sungai Apit.

GMC akan berlangsung dari pukul 10.00 sampai pukul 14.00 WIB. Dan puncaknya pada pu­kul 12.17 WIB. Waktu puncak ha­nya berlangsung 3 menit 39 detik.

“Agar para pelanc ong dan pengunjung dapat betah berada di Kabupaten Siak, sejumlah kegiatan dan atraksi akan kami gelar. Sehingga apapun yang kami sajikan dapat menjadi kenangan dan oleh-oleh yang dapat dikenang seumur hidup dan selama-lamanya,” ungkap Bupati.

Sementara dari Pusat Sains

Muncul di Kawasan Chevron, Menghilang di Tahura Sambungan dari hal. 1 smartphone tersebut, tampak seekor harimau sumatra yang berada di sisi kanan jalan, dan lalu berlarian menyeberang ke arah perbukitan dan masuk ke hutan. Atas kondisi ini, para pekerja diminta langsung mengamankan diri ke dalam ruangan GS guna mengantisipasi terjadinya hal yang tak diinginkan.

Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Suharyono kepada Riau Pos mengakui, adanya kemunculan satwa dilindungi itu di sekitaran kawasan tambang milik PT CPI. Dikatakan Suharyono, pihaknya telah menindaklanjutinya pascamenerima laporan resmi dari perusahaan tersebut.

“Kita mengirim satu regu tim quick respons BBKSDA Riau ke lokasi tersebut,” kata Suharyono, kemarin siang.

Tim itu, disampaikan Suharyono, terdiri dari petugas pengamanan, medis dan petugas pendukung. Mereka turun ke lokasi dilengkapi alat bius untuk melakuan evakusi terhadap hewan buas tersebut, jika tidak ada alternatif lain.

“Tujuan kami turun, mencari informasi di mana dan bagaimana keberadaan harimau sumatra itu. Lalu kami lakuan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak panik dan tetap tenang, karena kehadiran harimau bukan sebagai musuh.

Dan kami menanganinya (kemunculan harimau, red) dengan baik,” paparnya.

Menurut mantan Kepala BBKSDA Bali, kemunculan harimau sumatera ditenggarai lantaran jarak lokasi GS 5 Minas hanya puluhan kilometer (km) dari habitat asli si raja rimba. Selain itu, diketahui harimau dewasa memiliki daya jelajah yang cukup jauh lebih dari 40 km dalam mencari makanan.

Kondisi itu pula, kata dia,

KAMARUDDIN  REDAKTUR: EDWAR YAMAN

yang memungkinkan satwa dilindungi berada di area tambang minyak PT CPI. “Sekitaran sana (GS 5, red) ada Tahura, Konservasi Balai Raja, Giam Bukit di Siak Kecil dan Bukit Batu. Ini merupakan kantong-kantong harimau sumatra,” imbuhnya.

Kabid Wilayah II BBKSDA Riau, Heru Sutmantoro menambahkan, pihaknya dibantu karyawan PT CPI telah melakukan penyisiran di kawasan GS 5 yang memiliki luasan 50 hektare. Dalam upaya pencarian hewan karnivora

itu, lanjut dia, petugas sempat beberapa kali menembakan senjata api ke udara sekitar hutan di lokasi tersebut, tapi keberadaan harimau tetap tidak muncul. Lalu, hasil penelusuran jejak kaki, kata Heru, harimau sumatra diyakini telah keluar dari area GS 5 dengan melompat pagar setinggi dua meter menuju ke Tahura SSK II yang berjarak sekitar 12 km.

“Kita sudah melakukan pemeriksaan hampir semua lokasi di GS 5 seluas 50 hektare, tapi tidak ditemukan harimaunya. Kami telusuri

jejak kaki, harimau mengarah ke Tahura,” sebut Heru.

Atas kondisi ini, sambung Heru, maka proses pencarian harimau sumatera dihentikan.

Karena menurutnya, kawasan Tahura yang dikelola Pemerintah Provinsi (Riau) di Minas adalah habitat dari si raja rimba. Meski demikian, pihaknya akan melakukan pendampingan terhadap aktivitas kerja di GS 5 selama diperlukan. “Karena, hariamu sudah masuk ke Tahura, proses pencarian kami hentikan,” Kabid Wilayah II BBKSDA Riau.(rir)

Bukan hanya Rolls-Royce, tapi juga penyedia barang lain yang pernah mendapat proyek di Garuda. Terkait program peremajaan pesawat, misalnya, Emir melakukan beberapa kontrak pembelian dengan empat pabrikan pesawat pada rentang 2008-2013.

Nilainya miliaran dolar AS. Perinciannya, kontrak pembelian mesin Trent seri 700 dan perawatan mesin (Total Care Program) dengan perusahaan Rolls Royce. Kemudian, pembelian pesawat Airbus A330 dan Airbus A320 dengan perusahaan Airbus S.A.S. Ada lagi kontrak pem-

belian pesawat ATR 72-600 dengan perusahaan Avions de Transport Regional (ATR).

Lalu, pembelian pesawat Bombardier CRJ 1000 dengan perusahaan Bombardier Aerospace Commercial Aircraft.

Setiap pembelian atau kontrak itu, Soetikno mendapat fee. Dan sebagian fee itulah yang kemudian diberikan kepada Emir dan Hadi.

“Selain itu, SS (Soetikno Soedarjo, red) juga diduga menerima komisi dari perusahaan Hongkong bernama Hollingsworth Management Limited International Ltd (HMI) yang menjadi Sales

Representative dari Bombardier,” terang Laode.

Laode merinci, dari belanja pesawat itu, Emir dan Hadi mendapat imbalan berupa uang. Khusus untuk Emir, KPK mendeteksi indikasi penerimaan uang Rp 5,75 miliar yang diduga digunakan untuk membeli rumah di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Penerimaan lain berupa uang 680 ribu dolar AS dan 1,02 juta euro yang dikirim Soetikno ke rekening perusahaan Emir di Singapura. Sebagian uang itu diduga digunakan untuk melunasi pembelian apartemen di Singapura.(idr/ted)

Antariksa Lapan Johan Muhamad mengatakan, GMC ada suatu saat bulan mengorbit bumi tapi tidak benar-benar tegak lurus, kalau dilihat dari atas elips.

Sinar matahari menurutnya datang dan bulan datang. Cahaya matahari akan tertutup bulan.

Karena terjadi kemiringan maka terjadi gerhana matahari.

“Yang akan terjadi kali ini khusus, sebab ada gerhana matahari parsial, gerhana matahari total dan ini sangat fenomenal yaitu GMC,” sebutnya.

GMC hanya terjadi saat bulan berada pada titik terjauhnya.

Saat itu tidak semua matahari tertutup. Bayangan inti bulan lewatnya pas di Kabupaten Siak.

Selain Siak, yang akan dilewati adalah sebagian Sumatera dan perbatasan Kalimantan/ Serawak. Kalau di dunia, dapat disaksikan mulai dari jazirah Arab sampai Laut Pasifik.

“Untuk daerah yang dilintasi

akan mampu menyaksikan GMC, namun Siak titik greatest eclipse di dunia merujuk pada titik-titik sumbu bayangan bulan yang berada paling dekat dengan pusat bumi,” ungkap Johan.

Sementara M Nazir Fahmi mengatakan, Siak mendapatkan anugerah destinasi penampakan terbaik GMC pada 26 Desember mendatang.

“Kami dari RPG mendukung penuh kegiatan yang akan ditaja Pemkab Siak, dan pertemuan itu menjadi langkah untuk menyukseskan kegiatan tersebut,” ungkap Nazir.

Ditambahkannya, hal itu pula yang menjadi penyebab sengaja dihadirkan akademisi dan Asita, Genpi, agen travel serta Kepala Dinas Kominfo dan Kadis Pariwisata. Dukungan semua pihak akan menjadikan acara semakin sukses, dan tamu serta peserta baik dari dalam luar negeri akan bangga berada

di Siak. Sebab Siak merupakan Melayu yang sebenarnya.

Sejumlah pihak menyarankan agar dimaksimalkan pelayanan terutama untuk toilet dan lainnya. Termasuk perlu adanya tempat bermalam yang representatif, hotel, homestay, dan lainnya.

“Dengan mengemas acara sebaik mungkin, para tamu akan betah di Siak dan itu akan menambah penghasilan bagi warga tempatan,” ungkap Ketuau Asita Riau, Dede Firmansyah.

Menjawab itu, Alfedr i menyebutkan sebenarnya pihaknya sudah me-launching kegiatan menyambut GMC sejak awal tahun lalu bersama Pak Syamsuar, Gubernur Riau.

Pertemuan ini, merupakan langkah maju dan perkembangan dari rencana panjang dalam menyukseskan acara. (mng/adv)

SMAN 1 Pekanbaru Banjir Prestasi hingga Tingkat Nasional PEKANBARU (RP) - Mengawali semester ganjil pada tahun ajaran 2019/2020, SMAN 1 Pekanbaru menatap tahun ajaran baru dengan positif.

Sebab, selama bulan Juli saja para siswa SMAN 1 Pekanbaru berhasil membukukan beragam prestasi membanggakan, baik di kancah regional maupun nasional.

Di antaranya Juara 3 pada Festival Literasi Sekolah Tingkat Nasional Tahun 2019 di Bogor, atas nama Muhammad Ade Putra. Selain itu Ade juga meraih Karya Terbaik pada Writer On Vacation yang menghantarkan ia berkesempatan berpetualang ke berbagai negara seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand.

Lalu ada pula Tim Musikalilasi Puisi SMAN 1 Pekanbaru yang meraih Juara 1 Festival Musikalisasi Puisi Tingkat SMA se-Riau, yang nantinya akan mewakili Riau dalam Festival Musikalisasi Puisi tingkat nasional pada Oktober mendatang. Tren positif ini juga diikuti oleh siswa lainnya, yakni dengan terpilihnya siswa atas nama Regina

SMAN 1 PEKANBARU FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 1 Pekanbaru Dr Hj Wan Roswita MPd (tengah) foto bersama para siswa berprestasi beserta guru pembimbing usai upacara di halaman sekolah, Senin (29/7/2019).

Carolyn mengikuti Gita Bahana Nusantara mewakili Provinsi Riau yang akan tampil di Istana Merdeka Jakarta.

Tak hanya bidang seni, namun bidang olahraga juga turut menyumbang prestasi dengan berhasilnya Abdurrazaq membawa SMAN 1 Pekanbaru meraih Juara 2 cabang olahraga Karate pada O2SN Tingkat Provinsi Riau. Hal ini turut mendapat tanggapan positif dari Kepala SMAN 1 Pekanbaru Dr Hj Wan Roswita MPd, dia mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesungguhan para siswa hingga

menorehkan hasil terbaik.

“Saya selaku kepala sekolah dan mewakili seluruh warga SMAN 1 Pekanbaru mengucapkan terima kasih kepada anak-anak kami yang mewakili Provinsi Riau ke iven-iven tingkat nasional. Semoga sukses, dan terima kasih atas kesungguhan, kedisiplinan, dan kerja keras yang telah diberikan. Semoga di tingkat nasional nanti bisa berbuat yang terbaik dan semoga siswa-siswa lain dapat mengikuti jejak-jejak mereka untuk tetap mengharumkan nama SMAN 1 Pekanbaru ,” tuturnya kepada Riau Pos.(azr/c)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-BISNIS Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 3

Industri Dongkrak Pertumbuhan di Masa Datang Laporan JPG, Jakarta DORONGAN industri manufaktur terhadap pertumbuhan ekonomi diperkirakan semakin berat. Pasalnya, untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi pemerintah sebesar 5,2 persen pada tahun ini, industri manufaktur harus tumbuh setidaknya di atas 4 persen.

Sementara pada kuartal II 2019, industri manufaktur hanya tumbuh 3,54 persen secara year on year (yoy), melambat dibandingkan pertumbuhan manufaktur

pada kuartal II 2018 yang sebesar 3,88 persen.

“Kita kan semester I lalu pertumbuhannya baru 5,06 persen. Jadi kalau mau mencapai 5,2 persen, kalau berharap dari manufaktur, memang target di semester II jadinya agak tinggi,” kata Ekonom BCA David Sumual kemarin (7/8).

Menurutnya, deindustrialisasi sedang terjadi di berbagai negara, terutama sejak Cina bangkit menjadi pusat produksi massal dunia beberapa tahun lalu. Dengan upah tenaga

kerja yang sangat rendah, kemudahan berusaha serta biaya produksi yang murah membuat barang produksi Cina sangat diminati negara-negara lain di dunia. Hal itu membuat Cina menjadi kekuatan ekonomi terbesar ke-2 di dunia saat ini setelah Amerika Serikat (AS).

Sekarang, dengan adanya perang dagang yang mengakibatkan devaluasi mata uang yuan, tantangan ekspor impor kian berat. Sebab masing-masing negara berusaha menjaga pertumbuhan

ekspornya. Hal itu dilakukan dengan membatasi volume output produksi agar harga tidak jatuh, bahkan Cina sampai melemahkan nilai kursnya untuk menarik pembelian barang, agar bersaing dengan barang produksi dari negara-negara lain.

Menurut David, dalam jangka panjang Indonesia, harus meningkatkan skill SDM-nya agar mumpuni di bidang soft industry. “Soft industry misalnya itu industri pariwisata, teknologi, kesehatan, pendidikan dan lain-lain yang bukan hanya

manufaktur. Karena saya prediksi ke depan ini investasi yang masuk ke industri manufaktur akan tetap besar, tapi mereka lebih banyak yang pakai tenaga mesin dan robot,” kata David.

Akibatnya penggunaan robot tersebut, serapan tenaga kerja jadi kurang maksimal.

Pada kuartal II 2019 misalnya, serapan tenaga kerja baru hanya sekitar 255 ribu orang.

Angka itu tak sebanyak capaian pada kuartal II tahun 2018 yang sebanyak 289 ribu orang. Makanya, David bilang, Indonesia tetap harus

memperkuat industri manufaktur, namun tetap memberi ruang pertumbuhan pada industri-industri lain yang dinilai potensial.

Menurutnya, pemerintah ke depan harus melanjutkan reformasi kebijakan di bidang ekonomi, terutama dari sisi kemudahan berinvestasi dan pemberian insentif.

“Jadi supaya pengusaha itu tidak hanya berdagang saja, menjadi distributor, tapi tidak menciptakan produk atau lapangan kerja baru,” sambungnya.

Staf Khusus Presiden Bi-

dang Perekonomian Ahmad Erani Yustika mengatakan, tantangan perekonomian ke depan memang berat.

Pertumbuhan ekspor dan investasi diakuinya menjadi PR pemerintah ke depan.

Namun pemerintah masih akan terus mencoba mencari peluang investasi yang bisa didapat dari adanya perang dagang.

Sebab, pasar barang yang semula dipenuhi oleh Cina m a s i h b i s a b e r ku r a n g .

“Nah kita bisa mengisi ruang kosong itu,” katanya. (rin/das)

Daihatsu Taja Jicomfest 2019

DAIHATSU FOR RIAU POS

BERAKSI: Dua komika sedang beraksi di panggung Jakarta Indonesia Comedy Festival (Jicomfest) 2019 yang ditaja Daihatsu bekerja sama dengan KapanLagi Youniverse (KLY) di Jakarta, baru-baru ini.

JAKARTA (RP) - Bekerja sama dengan KapanLagi Youniverse (KLY), Daihatsu mengadakan festival komedi kekinian yang pertama dan terbesar di Indonesia. Mengambil tajuk Jakarta Indonesia Comedy Festival (Jicomfest) 2019, kegiatan ini berlangsung di Jakarta International Expo (JI-Expo) Kemayoran selama dua hari berturut-turut, 3-4 Agustus 2019. ‘’Daihatsu mendukung acara festival komedi terbesar di Indonesia dan Asia ini. Pasalnya popularitas stand up comedy terus meningkat di Indonesia dengan mayoritas penggemarnya anak-anak muda atau milenial,” ujar Amelia Tjandra selaku Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), kemarin.

Bagi Daihatsu, acara ini juga merupakan kelanjutan dari kegiatan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, yang telah diadakan sebelumnya.

Bertema Funtastic GenerasiON, booth Daihatsu di GIIAS 2019 menunjukkan Daihatsu juga ingin lebih mendekatkan diri kepada generasi milenial.

“Acara festival komedi terbesar di Indonesia ini berlangsung sukses dan menghibur para pecinta stand up comedy. Tak hanya komedian lokal, Jicomfest 2019 juga menampilkan komedian asing,” urai Amelia.

Acara ini juga menghadirkan komedi-komedi kocak dan menghibur di empat panggung (stage) berbeda.

Daihatsu Stage menjadi salah satu panggung yang paling mendapat perhatian karena lebih banyak komika yang tampil. Sekaligus menjadi panggung spesial show para komika terkenal dalam dan luar negeri di panggung ini.

Pada Jicomfest 2019 ini, terdapat juga beberapa kategori yang disajikan. Mulai dari komedi stand up, video, musik, tradisional, dan kompetisi komedi berdiri di skala nasional. “Melalui acara komedi terbesar di Indonesia ini, mari lupakan rutinitas sejenak dan tertawa bahagia bersama. Semoga dengan acara ini Daihatsu dapat semakin dekat, serta membahagiakan sahabat, khususnya sahabat milenial,” harapnya.(nir)

Harga Biodiesel Turun karena CPO JAKARTA (RP) - Harga biodiesel turun bulan ini. Dari sekitar Rp6.970 menjadi Rp6.795 per liter. Itulah ketetapan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait dengan harga indeks pasar bahan bakar nabati (HIP BBN) untuk Agustus 2019.

Keputusan tersebut disa m p a i k a n Ke p a l a B i ro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Agung Pribadi, Selasa 6/8). ’’Begitu pun bioetanol.

Harganya turun Rp55 dari Rp10.255 menjadi Rp10.200 per liter,’’ ungkap Agung.

Dia menjelaskan, harga biodiesel turun karena harga rata-rata crude palm oil (CPO) juga merosot. Harga rata-rata CPO Kharisma Pemasaran Bersama (KPB) periode 15 Juni hingga 14 Juli 2019 berkisar Rp6.394 per kilogram.

Harga itu lebih murah jika dibandingkan dengan periode sebelumnya yang mencapai Rp6.573 per kilogram.

Besaran HIP BBN jenis biodiesel tersebut dihitung dengan menggunakan formula dan ongkos angkut yang ditetapkan Kementerian ESDM. Besaran ongkos angkut pada formula perhitungan harga biodiesel berdasar Keputusan Menteri ESDM No 91 K/12/DJE/2019. ’’Konversi nilai kurs menggunakan referensi rata-rata kurs tengah Bank Indonesia periode 15 Juni hingga 14 Juli 2019,’’ jelas Agung.

HIP BBN ditetapkan setiap bulan. Setelah itu, dalam waktu minimal enam bulan, Direktorat Jenderal EBTKE akan melakukan evalua-

 REDAKTUR:MUSLIM NURDIN

si. Sementara itu, harga acuan batu bara (HBA) Agustus mengalami kenaikan tipis 1,04 persen dari bulan sebelumnya. Yakni,

dari 71,92 dolar AS (sekitar Rp1,02 juta) per ton pada Juli menjadi 72,67 dolar AS (sekitar Rp 1,03 juta) per ton pada Agustus. Kenai-

kan HBA tersebut cukup menggembirakan lantaran sejak September 2018 HBA cenderung menurun.(vir/ c14/hep/jpg)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

INTERAKTIF Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 4

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya.

Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi.

Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui:

WA:

08127542057 e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Gedung BEC Runtuh Akibat Gempa SEPERTI sudah menjadi tradisi, peristiwa bencana alam selalu diikuti kabar palsu. Tak terkecuali gempa berpotensi tsunami yang melanda Banten baru-baru ini.

Katanya, gempa itu mengakibatkan gedung Bandung Electronic Center (BEC) runtuh.

Kabar tersebut disertai video kepanikan pengunjung BEC yang keluar gedung saat gempa terjadi. Ada juga rekaman sejumlah tembok retak dan foto dinding kaca miring. “Gedung BEC runtuh,� tulis akun Deon Hazard (fb.com/deon.hazard.52)

rencanA

Sampai Kapan Kabut Asap Berakhir?

KABUT asap kini sudah mulai merata membanjiri udara di Bumi Lancang Kuning. Hampir saban tahun, rakyat Riau harus mengurut dada dan terpaksa rela menghirup jerebu akibat pembakaran hutan dan lahan yang diyakini seribu persen adalah akibat disengaja. Janji-janji tak akan ada asap lagi oleh para pemangku kekuasaan di negeri ini, sudah seperti janji-janji palsu.

Buktinya, asap tebal terus saja membubung ke langit biru dan kemudian menyelimuti sudut dan ceruk tanah Melayu ini. Hingga secara perlahan-lahan semua sendi-sendi kehidupan kembali terganggu. Ispa pun merajalela dan nyawa kembali jadi taruhan.

Sampai kapan penduduk Riau ini bebas dari kabut asap ini?

Tidak ada yang tahu pasti. Mungkin ketika sudah tidak ada hutan lagi di Riau ini maka kabut asap tidak akan ada lagi. Karena sudah tidak ada yang bisa dibakar dan semua lahan sudah berubah menjadi perkebunan. Utamanya kebun sawit yang kerap dituding sebagai penyebab munculnya asap ini. Pembukaan lahan secara murah dan membabi buta dengan mengabaikan lingkungan hidup dan kesehatan orang banyak, membuat asap selalu muncul. Tebang, bakar, ratakan, lalu tanam, kerap menjadi jargon yang selalu dipakai oleh oknum serakah yang ingin cepat kaya.

Pemerintah bukannya tidak bertindak. Mereka sudah membentuk badan khusus guna menanggulangi bencana kabut asap ini. Bahkan aparat keamanan seperti Polri dan TNI dikerahkan guna membantu agar bencana asap ini tidak terjadi lagi. Namun apa daya, sang tamu tidak diundang tersebut terus saja datang. Ini terus saja berulang.

Entah sampai kapan berakhir.

ď Ž REDAKTUR: JARIR AMRUN

Jalan SSK dan Sutomo Depan SMPN 4 Macet

Hanya Tuhanlah yang tahu.

Tiga tahun belakangan ini, sejak bencana asap hebat di tahun 2015 yang sampai berbulan-bulan, asap mulai kurang kemunculan di Riau. Memang tidak nihil, namun asap muncul secara sporadis dan secara cepat bisa diantisipasi dan dipadamkan oleh tim yang ditugaskan untuk penanggulangan bencana itu.

Sehingga tidak sampai membuat udara membahayakan dan papan display kualitas udara belum sampai di level merah. Semua masyarakat Riau bersyukur.

Namun di tahun 2019 ini, asap mulai menggila. Sejak awal tahun hingga sekarang ini, jumlah lahan yang terbakar di Riau mencatatkan angka 30.065 hektare. Sebuah angka yang cukup mengagumkan karena fogging yang diperbuat ini bisa membikin semaput penduduk satu negeri. Semua pihak pun kembali terkejut, saat asap mulai perlahan-lahan menebal di pagi hari.

Kita berharap pemerintah kembali membuat sanksi tegas kepada para pembakar lahan yang selalu membuat masyarakat sengsara. Kita percaya, pemerintah punya langkah-langkah tersendiri melihat ke lapangan, lahan siapa yang terbakar dan akan diperuntukkan untuk apa nantinya. Ini yang harus segera diberi tindakan setegas-tegasnya.

Termasuk juga para aparat pemerintah di daerah ini. Perlu diapresiasi ancaman Presiden akan mencopot Pangdam, Kapolda, Danrem dan Kapolres yang saat ini lahan di wilayah kerja mereka terbakar. Karena seperti yang kita ketahui, aturan main ini sudah pernah diutarakan Presiden saat bencana asap dahsyat tahun 2015 lalu. Kini kita menanti aksi sang presiden membuktikan ucapannya. Semoga bencana asap ini segera cepat berlalu.***

Assalamualaikum Pak Kadis, tolong tertibkan pedagang dan parkir berlapis di Jalan Sultan Syarif Kasim depan SMPN 4.

WA: 081275XXXX

KOTA (RP) - Rekayasa lalu lintas satu arah diterapkan di jalan pusat kota yakni Jalan Sultan Syarif Kasim dan Jalan Sutomo depan SMP Negeri 4. Namun, tujuan untuk menguraikan kemacetan lebih sering tak tercapai.

Jalan malah jadi tempat parkir dan lapak pedagang kaki lima (PKL).

Kemacetan ini setiap hari terjadi pada pagi dan sore hari. Dua jalan itu merupakan ruas jalan yang menjadi tempat sekolah-sekolah berada. Di Jalan SSK ada SMAN 1, SMP 1 dan SMP 5. Sementara di Jalan Sutomo di samping SMP 4 ada SMP 10.

Banyaknya sekolah ini membuat tiap pagi dan sore jalan padat dipergunakan untuk mengantar dan menjemput anak sekolah.

Meski dua jalur di sana dibuat jadi satu

arah, kemacetan tetap terjadi. Contohnya di depan SMAN 1, jalan malah jadi tempat parkir. Sementara pada sore dan malam PKL membuka lapak di sana.

Terkait keluhan warga ini, Kepala UPT Perparkiran Dishub Kota Pekanbaru Khairunnas saat dikonfirmasi Riau Pos, Senin (5/8) mengatakan pihaknya akan menertibkan terkait parkir sembarangan di sana.''Parkirnya akan kita tertibkan. Tapi PKL di Satpol PP,'' katanya.

Terpisah, Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Agus Pramono mengatakan hal serupa sesuai tugas pokok dan fungsinya.''Parkirnya tanya ke Dishub. Untuk PKL-nya akan kita tertibkan dalam waktu dekat,'' singkatnya.(ali)

DEFIZAL / RIAU POS

Tajuk

sambil membagikan video itu.

Faktanya, hingga kemarin gedung BEC “baik-baik saja�.

Sama sekali tidak ada bagian yang runtuh. Soal dinding yang tampak miring, BEC memang memiliki desain seperti itu di salah satu pintu masuk. Radar Cirebon (Jawa Pos Group) telah mengunggah foto desain bangunan unik tersebut untuk menegaskan bahwa kabar BEC runtuh adalah hoax. Anda dapat melihat foto bangunan itu di bit.ly/HoaxRuntuh.(zam/rpg)

MERAWAT TANAMAN: Pekerja dari dinas kebersihan dan pertamanan Kota Pekanbaru, merawat dan menanam tanaman hias di median Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai Pesisir, Kota Pekanbaru, Rabu (7/8/2019).

PUPR Antisipasi Taman Kering Karena Kemarau Assalamualaikum Pak Kadis, kondisi kemarau berdampak pada taman di Kota Pekanbaru. Lalu bagaimana program bapak menghadapi kondisi ini?

WA: 0852XXXXXXX

KOTA (RP) - Beberapa taman yang ada di Kota Pekanbaru mengering dampak dari kemarau yang kini melanda. Meski begitu, perawatan dipastikan tetap dilakukan dengan menyiram secara berkala dan melakukan pembersihan. Demikian dikatakan Kepala Bidang Pertamanan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Edward Riansyah kepada Riau Pos, Rabu (7/8). ’’Beberapa taman kering daunnya itu karena cuaca,’’ kata dia. Dia melanjutkan, Kota Pekanbaru sendiri sudah sebulan lebih tidak diguyur hujan.

Ini membuat tumbuh-tumbuhan yang ada di beberapa taman mengering.’’Sudah

sebulan terakhir tidak hujan. Ini memang berdampak,’’ imbuhnya. Di luar itu, pihaknya kata Edu, begitu dia akrab disapa terus melakukan perawatan rutin. Taman setiap hari dilakukan penyiraman. Begitu juga rumput-rumput yang ada dipotong. ‘’Kita siram tiap hari.

Juga kalau tidak dirawat, pasti rumput nya tinggi. Penetasan di sampingnya tidak ada,’’ terangnya. Pada taman-taman di Kota Pekanbaru, dia menyebut rumput berkala dipotong tiap dua pekan sekali. ‘’Sekarang rumput baru dipotong dan di sampingnya ada penetasan.

Pemotongan rumput itu sekali dua pekan,’’ singkatnya.(ali)

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 5

Di Usia 27 Tahun Senapelan Plaza Makin Berbenah BERTEPATAN dengan Perayaan Hari Jadi Provinsi Riau yang ke-62 tanggal 9 Agustus 2019 dan Hari Ulang Tahun Plaza Senapelan yang ke-27 yang jatuh pada tanggal 8 Agustus 2019, dalam rangka merayakan, memperingati serta memeriahkan mulai beroperasinya Plaza Senapelan yang telah beroperasional selama 27 tahun (8 Agustus 1992–8 Agustus 2019) yang diiringi dengan acara panggung hiburan lagu dan dendang berhadiah (KIM) secara gratis

di pelantaran parkir Plaza Senapelan. Acara panggung hiburan lagu dan dendang berhadiah (KIM) tersebut diadakan pada hari Kamis, 08 Agustus 2019 mulai pukul 19.00 WIB dan diramaikan dengan banyak hadiah atau cenderamata dari para sponsor.

Saat ini dengan telah diresmikan pemakaian Jembatan Siak IV di Jalan Sudirman ujung ke Rumbai, sangatlah besar manfaatnya dalam bidang lalu lintas dan perkem-

bangan ekonomi di sekitar­ nya. Oleh sebab itu kita harus lebih aktif memanfaatkan peluang-peluang bisnisnya untuk meramaikan Plaza Senapelan.

Persaingan pusat perbelanjaan cenderung semakin ketat dengan munculnya beberapa pusat perbelanjaan modern yang barangnya tentu mempunyai keunggulan-keunggulan yang lebih baik dari pada gedung lama. Namun demikian, dengan pengalaman dan lokasi strategis, semangat juang yang tinggi dan pe-

layanan yang baik, serta plaza yang telah mempunyai brand image sebagai handphone centre, pusat toko mas, fashion dan hiburan serta juga sedang berkembang pada bidang kuliner dan minuman yang popular untuk masyarakat serta di Restoran Plaza telah hadir masakan Melayu Malaysia (Resto Hafis) dan mulai tanggal 08 Agustus 2019 akan hadir juga lagi masakan khas Melayu ala prasmanan. Plaza senapelan akan tetap terus mengikuti dan memanfaat-

kan perkembangan zaman, berubah ke arah yang lebih baik untuk masa depannya dan menyediakan fasilitas dan sarana yang baik, suasana yang nyaman untuk melayani masyarakat luas. Sehingga Plaza Senapelan tetap dicintai oleh orang banyak dan masyarakat luas Pekanbaru, kami pengelola Plaza Senapelan senantiasa terbuka untuk bekerja sama dengan semua pihak, baik yang ada di lingkungan plaza saat ini mau pun pedagang yang akan

bergabung.

Pada kesempatan yang baik ini, kami juga turut mengucapkan Selamat HUT Provinsi Riau yang ke-62 yang jatuh pada tanggal 9 Agustus 2019 besok, kemudian kami juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada masyarakat Pekanbaru khususnya dan semua pelanggan setia Plaza Senapelan atas doa dan dukungannya selama ini.

Akhir kata, kami mengucapkan rasa terima kasih yang se­ tulus-tulusnya kepada semua

pihak, baik dari para pengusaha, kalangan sipil, pemerintahan maupun TNI dan Polri, seluruh karyawan dan karyawati beserta mitra kerja yang telah memberikan dukungan dan menjalin hubungan kerja sama yang baik. Marilah kita senantiasa berusaha dan berdoa agar kerja keras kita selama ini dapat membuahkan hasil yang maksimal seperti kita harapkan dan cita-citakan bersama.

Sujanto Kosumo (Direktur PT Sinarmas Rendranusa)

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 6

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 7

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 6

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 7

KOMUNIKASI BISNIS Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 8

AKTIVITAS

AHM FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Marketing Director AHM Thomas Wijaya (kanan), Marketing Director AHM Mutsuo Usui (kiri) dan General Manager Honda Customer Care Center (HC3) AHM-Istiyani Susriyati (dua kiri) foto bersama para pemenang pada setiap kategori yang dilombakan pada ajang Kontes Layanan Honda Nasional (KLHN) 2019 di Jakarta, Selasa (6/8/2019).

AHM Konsisten Beri Layanan Terbaik Kontes LHN 2019 Berakhir Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Pekanbaru P T Astra Honda Motor (AHM) menggelar Kontes Layanan Honda Nasional (KLHN) 2019 untuk menghadirkan layanan terbaik bagi kepuasan konsumen. Kegiatan yang telah memasuki penyelenggaraan ke-13 ini merupakan bentuk konsistensi perusahaan untuk terus meningkatkan kualitas ujung tombak pelayanan konsumen

sepeda motor Honda.

Mengusung tema “Satu Hati dalam Harmoni Nusantara” di KLHN 2019, AHM berupaya untuk terus menyelaraskan harmoni kebutuhan layanan konsumen yang semakin beragam di seluruh pelosok negeri.

Sebanyak 5.888 peserta yang terdiri dari 970 pimpinan jaringan dealer, 4.017 frontline people, 636 deliveryman, dan 265 customer retention officer, terlebih dahulu diuji kemampuan dan kompetensinya di tingkat regional oleh 29 jaringan main dealer Honda sejak April 2019

sebelum memasuki penilaian tahap nasional.

Puncaknya, sebanyak 167 peserta terbaik bersaing di tingkat nasional yang dihelat pada 1-6 Agustus 2019 di Jakarta. General Manager Honda Customer Care Center (HC3) Division AHM Istiyani Susriyati mengatakan, perusahaan dan jaringannya di seluruh Indonesia secara konsisten terus berupaya meningkatkan kualitas layanan para garda terdepan pelayanan Honda yang berinteraksi langsung dengan konsumen.

Salah satunya diwujud-

kan melalui kontes layanan yang materi ujinya selalu dikembangkan sesuai kebutuhan layanan konsumen saat ini. “Kepuasan konsumen merupakan prioritas utama kami. Oleh karena itu, kami terus berupaya meningkatkan standar layanan seiring perkembangan keperluan konsumen. Kami berharap, kontes layanan ini dapat semakin mengasah keterampilan melayani para ujung tombak pelayanan Honda sehingga konsumen mendapatkan pelayanan yang sesuai harapannya,” ujar Istiyani.(das)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

SERAHKAN SERTIFIKAT: Kepala Kantor Pertanahan Rohul Tarbaritas SSiT MH melalui Kasi Penanganan Masalah dan Pengendalian Pertanahan Misdawati SH menyerahkan sertifikat tanah wakaf (tawaf) atas layanan inovasi tawaf gratis di Kantor KUA Kecamatan Tambusai Utara, Rabu (7/8/2019).

Layanan Inovasi Tawaf Kantor Pertanahan Rohul PASIRPENGARAIAN (RP) - Sebagai bentuk komitmen dalam pembangunan Zona Integritas, Kantor Pertanahan Kabupaten Rokan Hulu terus melakukan terobosan dengan layanan unggulannya yakni menyerahkan sertifikat layanan Inovasi Tawaf (Tanah Wakaf ) di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tambusai Utara, Rabu (7/8).

Hadir dalam penyerahan 12 sertifikat tanah wakaf gratis tersebut, Kakan Kemenag Rohul Drs H Syahrudin MSy, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Rohul diwakili Kepala Seksi (Kasi) Hubungan Hukum Pertanahan Priyo Budi Maryoso SST, Kasi Penanganan Masalah dan Pengendalian Pertanahan

Misdawati SH. Turut hadir Kasi Penyelenggara Syariah Abdurrahman Jailani, Kepala KUA Tambusai Utara Thamrin Pulungan, Kades Tambusai Utara Ismar Antoni kemudian para nadzir pemegang hak sertipikat tanah wakaf dan para staf di jajaran Kantor Pertanahan Kabupaten Rohul.

Kepala Kantor Pertanahan Rohul Tarbarita SSiT MH menyebutkan telah melakukan inovasi layanan tanah wakaf (tawaf ) sejak 2018.

Hingga saat ini sudah 250 tanah wakaf yang telah diserahkan sertifikatnya secara gratis di sejumlah kecamatan di Rohul. ‘’Kegiatan penyertifikatan tanah wakaf ini terus ber-

langsung hingga tahun ini, baik melalui program PTSL dan layanan tawaf gratis yang dilakukan BPN Rohul,’’ ujarnya.

Tarbarita mengaku, pihaknya langsung menjemput bola ke lapangan dengan melakukan pendekatan ke masyarakat dan KUA serta menyerahkan sertifikat tanah wakaf, dalam rangka peningkatan kinerja Kantor Pertanahan atas kepastian sertifikat tanah wakaf di Rohul. ‘’Ini salah satu bentuk komitmen kami dalam pembangunan zona integritas, melayani masyarakat dengan ikhlas oleh pegawai Kantor Pertanahan Rohul tanpa dipungut biaya sepersenpun,’’ tuturnya.(epp/c)

PRAPTI DWI LESTARI/RIAU POS

BAYI SEHAT: Para peserta lomba bayi sehat bersama bunda terlihat foto bersama sebelum lomba dimulai, Rabu (7/8/2019).

Peringati Pekan ASI Sedunia, RS Awal Bros Pekanbaru Lomba Bayi Sehat PEKANBARU (RP) - RS Awal Bros Pekanbaru kembali menghadirkan lomba bayi sehat di Poli Anak RS Awal Bros Pekanbaru, Rabu (7/8).

Kegiatan ini digelar dalam rangka HUT ke-20 RS Awal Bros dan Pekan ASI Sedunia 2019.

Ketua Panitia Lomba dr Engga Demartha mengatakan, lomba yang diikuti sebanyak 30 peserta bayi usia 2 tahun bersama ibun-

ya ini, dinilai langsung oleh tiga dokter spesialis anak dr Yustinah SpA, dr Yasmi SpA dan dr Desi SpA. Dengan kriteria lomba bayi sehat kali ini mulai dari pengetahuan ibu seputar bayi, perkembangan dan pertumbuhan bayi, imunisasi, dan yang paling terpenting adalah pemberian ASI eksklusif.

Apalagi, ASI eksklusif merupakan pemberian ASI

saja, tanpa penambahan asupan lain termasuk air putih, madu ataupun susu formula selama 6 bulan. Sebab ASI bermanfaat dalam pertumbuhan dan perkembangan anak agar menjadi generasi yang sehat dan cerdas.

Bahkan, World Alliance for Breastfeeding Action (WABA) meluncurkan Pekan ASI Sedunia (World Breastfeeding Week) yang

berlangsung setiap 1-7 Agustus, dengan tujuan untuk mendorong ayah dan ibu agar memberikan ASI eksklusif pada bayinya serta memberikan informasi seputar pemberian ASI dan manfaatnya.

Guna memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya orang tua, RS Awal Bros Pekanbaru juga mengadakan seminar awam mengenai ASI eksklusif yang

BERIKAN SALAM: Resepsionis Hotel Dafam Pekanbaru memberikan salam tanda ucapan selamat datang bagi seluruh tamu Hotel Dafam Pekanbaru, Rabu (7/8/2019).

PRAPTI DWI LESTARI/RIAU POS

Hotel Dafam Berikan Promo Paket Kemerdekaan PEKANBARU (RP) - Guna merayakan HUT ke-74 RI, Hotel Dafam Pekanbaru yang beralamat di Jalan Sultan Syarif Kasim menawarkan harga kamar istimewa. General Manager Hotel Dafam Mastur, Rabu (7/8) mengatakan, bertajuk Kemerdekaan Package atau Paket Kemerdekaan, harga yang ditawarkan mulai dari Rp417.845,00, nett/malam untuk tipe superior dan Rp317.845,00 nett/malam untuk hanya harga kamar saja tanpa sarapan.

Keunggulan lainnya dari  REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

promo tersebut adalah dapat upgrade ke kamar deluxe dan dapat menikmati diskon 15 persen untuk food & beverage di Canting Restaurant, serta diskon 25 persen untuk laundry dan gratis welcome drink saat check in. “Promo Kemerdekaan Package ini dimulai dari 1 Agustus hingga 31 Agustus 2019,”ucapnya.

Selain itu, ada hal yang juga membuat kamar Hotel Dafam berbeda dari hotel lain yakni luas kamar tipe superior yang cukup besar yakni 26 m2. Bahkan, di setiap kamar dilengkapi

fasilitas coffee & tea maker, save deposit Box, TV LED 32.

Jarak Hotel Dafam Pekanbaru dengan Bandara Sultan Syarif Kasim juga hanya sekitar 15-20 menit bila ditempuh dengan kendaraan roda empat.

Hotel Dafam Pekanbaru juga berada di kawasan hiburan membuat aksesnya ke Mal Pekanbaru hanya sekitar 10 menit bila berjalan kaki dan bila ingin melihat keindahan Masjid Agung An-nur juga cukup berjalan kaki 5 menit atau naik mobil 2 menit. Hotel Dafam

Pekanbaru juga berada di kawasan bisnis dan pusat pemerintahannya yang membuat semua aksesnya dapat dijangkau dengan cepat dan mudah.

“Jika berminat reservasi sekarang, yuk segera hubungi sales & marketing Teguh 0811 7676 474, Ade 0852 6585 8544 ataupun Ida 0853 6317 2240 atau bisa juga datang langsung ke Hotel Dafam Pekanbaru di Jalan Sultan Syarif Kasim Kavling 150 atau telpon ke 0761 -851177.

Jadikan Hotel Dafam sahabat trevel anda,” tuturnya.(ayi)

akan diadakan pada Sabtu (10/8) di Awaloeddin Functional Hall RS Awal Bros Pekanbaru dengan menghadirkan Dr dr Dewi Robinar SpA (K) dan dr Andi Nina Malarangeng SpOG sebagai narasumber.

Sedangkan untuk tema Pekan ASI kali ini adalah ‘‘Ayah dan Ibu Kunci Keberhasilan Menyusui’’ diharapkan meningkatkan peran serta keluarga dalam

menyukseskan program pemerintah mengenai pemberian ASI eksklusif agar anak Indonesia sehat dan cerdas.

“Selain lomba bayi sehat RS Awal Bros Pekanbaru dalam rangka memperingati Pekan ASI Sedunia yang bersempena dengan HUT ke 21 RS Awal Bros juga mengadakan rangkaian acara seperti pemeriksaan tumbuh kembang gratis, konseling

menyusui gratis, konseling gizi gratis bagi ibu menyusui dan lomba foto bayi sehat,’’ ujarnya. ‘’Nantinya para pemenang akan diumumkan pada hari puncak, Sabtu (10/8) saat seminar dimulai. Jadi tunggu apalagi, yuk bunda dan ayah kenali perkembangan si buah hati dengan mengikuti seminar awam spesial HUT RS Awal Bros Pekanbaru,” tegasnya.(ayi)

Smartfren Berikan Kuota hingga 5GB dengan Kecepatan Full 4G LTE PEKANBARU (RP) Memasuki pertengahan 2019, Smartfren kembali menghadirkan sebuah produk baru yang didesain khusus bagi generasi milenial yaitu kartu perdana super 4G kuota 5GB. Regional Head Northern Sumatera Smartfren Jefry Batubara mengatakan, produk baru ini dihadirkan Smartfren dengan harga Rp12.500.

Selain kuota besar, kartu perdana super 4G 5GB juga memberikan bonus gratis menelepon sepuasnya ke sesama nomor Smartfren selama 30 hari, serta chatting sepuasnya. Bila Kuota habis, kartu perdana yang telah diaktifkan dapat diisi (topup) dengan voucher data isi ulang mulai dari 4GB senilai Rp10 ribu atau voucher data isi ulang dengan pilihan beragam isi ulang kuota internet super 4G dari 10 GB, 16 GB,30 GB dan 60 GB. Semua voucher data dan kartu perdana Smartfren tersedia di toko-toko ponsel terdekat dan pelanggan bisa memilih sesuai kebutuhan.

“Karena produk ini ditujukan bagi kaum milenial maka strategi komunikasi yang dilakukan berbeda. Dalam

PRAPTI DWI LESTARI/RIAU POS

TUNJUKKAN KARTU: Marketing Smartfren bersama pembeli menunjukkan Kartu Perdana Super 4G Kuota 5GB, Rabu (7/8/2019).

mengkomunikasikan produk ini, kami menggunakan pendekatan yang berbeda,’’ ujar Jefry, Rabu (7/8). ‘’Kami melakukan campaign bertagar #GengGaulGue, dalam campaign ini kami juga menghadirkan beragam kegiatan. Mulai

dari kuis dengan bermacam hadiah, hingga menghadirkan web series terbaru yang menggambarkan bagaimana kehidupan kaum milenial sehari-hari, perdebatan, hingga pertentangan yang mereka hadapi,” tambah. (ayi)  TATA LETAK: EKO FAIZIN

Riau Pos

l KAMIS 8 AGUSTUS 2019

riaupos.ladies@gmail.com

Laporan: SITI AZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI

M

ENU seafood seperti cumi dan udang banyak penggemarnya. Cumi dan udang memiliki cita rasa yang legit dan gurih sehingga sangat cocok dijadikan sebagai lauk atau teman nasi. Meski lezat, namun nyatanya tidak banyak ladies yang mampu mengolah cumi dan udang dengan tepat dan benar. Sebab, kedua jenis seafood ini memiliki bau amis dan ada trik tersendiri untuk membuat tekstur dagingnya lembut dan tidak alot saat disantap.

Padahal, banyak sekali lho variasi olahan cumi dan udang yang bisa dieksekusi sendiri di rumah.

Salah seorang wanita yang hobi memasak, Silvia Lim, sudah membuktikannya. Dia kerap membagikan menu olahan cumi dan udang rumahan yang tempak sedap dan mudah dibuat di dapur sendiri. ‘’Cumi dan udang memang jenis seafood yang saya sukai. Karena itu, saya sering membuatnya di rumah agar lebih fresh dan higienis,’’ ujarnya.

Di antara menu olahan cumi dan udang yang paling sering ia buat adalah cumi dan udang goreng tepung. Berbekal resep dari Xanders Kitchen, resep tersebut selalu berhasil dia recook. Foto hasil masakannya yang ia posting di Instagram pun sering mendapat pujian dan likes dari followers-nya karena wujudnya yang menggoda.

Bukan hanya itu, Silvia juga kerap membuat menu yang rumahan banget dari dua jenis seafood ini. Menu tersebut adalah sambal cumi dan sambal udang petai. Sesuai namanya, Silvia menggabungkan bahan baku utama (cumi dan udang, red) dengan sambal yang menggiurkan dan petai segar.

9 @riaupos_ladies

Menu tersebut memang terlihat sederhana.

Namun, nyatanya kenikmatannya tak bisa ditolak.

Aroma cumi dan udang yang wangi berpadu pedasnya sambal merah dan nikmatnya petai, menjadi perpaduan sempurna di lidah. Dipadu dengan nasi hangat, tentunya pas banget untuk mengisi kekosongan perut di kala siang.

Membuatnya pun sangat mudah. Ladies tinggal mencuci bersih si udang atau cumi dengan air mengalir. Kemudian, tiriskan dan goreng setengah matang. Tujuannya agar daging cumi dan udang tetap juicy dan lembut atau tidak alot saat disantap. ‘’Ya, tahap pertama, cumi atau udang digoreng setenah matang. Termasuk petai yang sudah dikupas dan dicuci bersih. Kemudian, tumis bumbu sambal yang terdiri dari cabai merah keriting yang sudah dihaluskan, bawang merah, bawang putih dan tomat. Tumis sampai wangi.

Barulah, cumi atau udang beserta petai yang sudah setengah matang tadi, dicampurkan bersama sambal,’’ ujar wanita yang belajar masak secara otodidak ini.

Simpel banget ya ladies. Kamu pasti bisa mencobanya sendiri di rumah. Nah, buat kamu yang ingin menggabungkan cumi atau udang dengan sayuran, juga bisa banget. Misalnya, kamu bisa menambahkan cumi pada sayur capcay atau udang pada sayur lodeh lho. Selain nikmat, keberadaan seafood dalam sayuran tersebut juga mampu menambah aroma dan jadi penyedap alami. ‘’Gampang banget kok mengolah cumi dan udang.

Asalkan memasaknya tidak terlalu lama, rasanya akan enak dan teksturnya lembut. Intinya, jangan takut mencoba untuk masak sendiri,’’ tutur Silvia.(das)

Bahan dasar: l 250-300 gram cumi, cuci bersih di bawah air mengalir, potong cincin lalu tiriskan l Petai yang sudah dikupas (banyaknya sesuai selera) l Garam dan gula secukupnya l Minyak goreng secukupnya Bahan sambal (ulek/blender):

l 2 siung bawang putih l 8 siung bawang merah l 20 buah cabai merah keriting l 1 buah tomat merah kecil

Cara Masak:

l Panaskan minyak, goreng cumi

setengah matang

l Tumis bumbu sambalnya hingga wangi lalu l Beri garam dan gula secukupnya, aduk rata. l Setelah itu masukkan cumi goreng 1/2

matangnya dan pete kupasnya. Tumis lagi hingga sambal cumi petenya matang, l Jangan lupa icip dan koreksi rasa sebelum diangkat ya

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

SILVIA LIM

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

PRO-SUMATERA Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 10

Diskresi Gubernur Bisa Atasi Kekosongan DPRD Perpanjang Masa Jabatan DPRD Padang dan Agam 2014-2019 Laporan JPG, Padang GUBERNUR Sumbar bisa menggunakan diskresinya dengan memperpanjang masa jabatan wakil rakyat periode 2014-2019 untuk mengatasi kekosongan anggota DPRD Kota Padang dan Kabupaten Agam.

Kebijakan tersebut bisa diambil sebagai solusi kekosongan aturan hukum karena anggota DPRD terpilih periode 2019-2024 belum dilantik karena masih menunggu putusan sidang sengketa Pileg 2019. Hal itu disampaikan Pakar Hukum Tata Negara dari Universitas Andalas Khairul Fahmi ketika dihubungi RPG, kemarin.

Menurut Khairul Fahmi, dari aspek proses dan tahapan pemilu, pelantikan calon terpilih anggota DPRD mesti serentak karena masa jabatannya sama. “Kalau diajukan sebagian atau parsial (ditinggalkan sementara yang masih berperkara), maka bisa menyebabkan berbedanya masa jabatan anggota DPRD, sementara jabatan anggota DPRD adalah satu kesatuan,” katanya.

Dengan terjadinya kekosongan anggota dewan terpilih di DPRD Padang dan Agam, maka Khairul Fahmi menilai jalan keluarnya dengan memperpanjang masa jabatan anggota dewan periode sebelumnya hingga dilantiknya wakil rakyat yang baru hasil Pemilu 2019.

Selain itu, lanjutnya, dalam UU diatur bahwa masa jabatan anggota dewan selama lima tahun dan berakhir saat anggota DPRD yang baru dilantik. “Artinya kalau belum ada pelantikan, anggota DPRD sebel-

umnya tetap bisa anggota dewan menjabat. Nah, jelang dilantiknsekarang masaya anggota dewan lahnya kan SK terpilih, menurut pengangkatan Khairul adalah atau masalah adGubernur Sumministratif. Jalan bar. “Sebab, gukeluarnya ya sebernur memiliki kewenangan mecara administratif nerbitkan SK anpula. Terbitkan KHAIRUL FAHMI saja SK perpanjangan (an- ggota DPRD kabupaten dan ggota DPRD sebelumnya) kota. Ini solusi yang paling sampai dilantik yang baru,” tepat menurut saya,” tukas jelas dosen Fakultas Hukum Khairul.

Sementara itu, KPU Kota Unand ini.

Sejauh ini belum ada atur- Padang tetap bersikukuh an memperpanjang masa untuk menunggu keluarnya jabatan itu. Maka, harus ada putusan Mahkamah Kondiskresi atau kebijakan untuk stitusi (MK) terkait sengketa itu sehingga tidak terjadi Pileg yang diajukan Partai kekosongan wakil rakyat di NasDem di Kota Padang.

DPRD. “Ya, memang tidak Rencana penetapan anggota ada aturannya. Namun pada DPRD Kota Padang terpilih saat yang sama, kekoson- ada dua, yakni pada Jumat gan DPRD juga tidak ada (9/8) atau Selasa (13/9).

“Kendati kami tahu pihak aturannya. Artinya terjadi kekosongan hukum. Kalau NasDem sudah mencabut terjadi kekosongan hukum, gugatan sengketa Pileg itu, bisa diambil kebijakan atau namun persoalannya sudah masuk ke ranah MK, maka diskresi,” urainya.

Pihak yang bisa mengelu- kami harus menunggu puarkan diskresi atau SK soal tusan MK itu. Itu nantinya perpanjangan masa kerja akan jadi sandaran hukum

bagi kami menetapkan anggota dewan terpilih,” ungkap Ketua KPU Kota Padang Riki Eka Putra.

Riki didampingi anggota KPU Kota Padang Amid Muttagin menambahkan, pihaknya sedang menyusun rencana terkait pembacaan putusan sengketa Pileg 2019 yang mereka hadapi saat ini.

“Ada dua rencana yang kami buat. Rencana A jika hasil sengketa Pileg kami itu diputuskan Rabu maka sesegara mungkin kami lakukan pleno penetapan perolehan kursi parpol dan penetapan calon terpilih. Bisa jadi hal itu kami laksanakan Jumat (9/8) nanti,” kata Riki Eka Putra.

Namun, kata dia, untuk rencana B yakni jika pembacaan putusan itu dikeluarkan MK pada Jumat (9/8).

Maka direncanakan penetapan akan dilaksanakan sekitar Selasa (13/9), pekan depan.

“Tapi kami optimistis, pembacaan putusan MK itu akan segera diumumkan besok (Rabu, red) sehingga

kami bisa segera melakukan penetapan anggota dewan terpilih periode 2019-2024,” ujarnya.

Sebagaimana diberitakan kemarin, dalam beberapa hari ini bakal terjadi kekosongan wakil rakyat di DPRD Kota Padang dan Kabupaten Agam. Anggota DPRD Padang terpilih periode 2019-2024 seharusnya dilantik Selasa (6/8) seiring berakhirnya masa jabatan DPRD periode 2014-2019.

Sedangkan Agam, seharusnya dilantik pada Rabu (7/8). Namun itu belum bisa dilakukan tepat waktu karena menunggu putusan sidang sengketa hasil Pileg 2019 di MK yang dijadwalkan Selasa (6/8) hingga Jumat (9/8).

Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri, Akmal Malik saat dihubungi JPG mengatakan, pihaknya sebenarnya sudah menyurati KPU untuk melakukan rapat pleno pelantikan anggota DPRD Padang agar tidak terjadi kekosongan. Namun, KPU tidak merespons dan tetap

menunggu keputusan MK. “Jadi, PKPU Nomor 5 Tahun 2019 tidak memuat pengaturan yang membatasi bahwa penetapan suara parpol dan caleg terpilih dilakukan oleh KPU provinsi, kabupaten/kota hanya satu kali pleno. Dengan demikian dimaknai bisa saja lebih satu kali dilakukan pleno sehingga bisa dilantik anggota dewan yang tidak bermasalah,” jelasnya.

Ia menambahkan dalam Surat Edaran KPU tersebut, pada angka satu menyatakan sepanjang tidak ada perkara lain yang sedang berproses di daerah pemilihan (Dapil) tersebut, dalam artian jika dapil tersebut sedang bermasalah, maka khusus dapil tersebut belum dilakukan penetapan. Pendekatannya per dapil. “Hal ini juga sejalan dengan penjelasan Ketua KPU RI saat ditanyakan tentang perlakuan pelantikan bagi anggota DPRD yang berakhir sebelum putusan PHPU Pileg 2019 di MK,” tukasnya.(zil/jrr)

Empat Tim Buru Pembakar Rumah Wartawan di NAD KUTACANE (RP) – Kepolisian Resor Aceh Tenggara bentuk empat tim demi mengejar dan menuntaskan penyelidikan kasus dugaan pembakaran rumah wartawan serta percobaan pembakaran Kantor PWI Aceh Tenggara.

“Kita terus berupaya mengungkap siapa di balik pelaku teror yang membakar rumah dan kantor PWI. Bahkan kita juga telah membentuk empat tim, terdiri dari Polsek Lawe Sigala, Tim dari Polres juga di-backup Tim khusus Subdit 3 Polda Aceh serta di bantu tim Forensik Mabes Polri wilayah Polda Sumatra Utara,” kata Kapolres AKBP Rahmad Har Deny Eko Saputro, Rabu (7/8).

Bahkan untuk pengungkapan kasus terbakarnya rumah wartawan Asnawi, pihaknya telah memeriksa sembilan saksi, termasuk istri korban diketahui Lisnawati.

Sementara penyelidikan kasus kantor PWI, kepolisian baru memeriksa satu orang saksi serta menyita satu unit handphone diketahui milik penjaga kantor PWI setempat. “Sejauh ini hasilnya belum mengarah ke pelaku. Untuk lebih mendalami ini kita tunggu hasil forensik dari Pihak Polda Sumut,” Terang Kapolres AKBP Hardeny di ruang kerjanya.

Meskipun kejadian ini sudah berlalu sepekan terakhir namun pihaknya mengakui sejauh ini belum ada kendala terkait pengungkapan kasus tersebut.

Bahkan kesemua tim terus berupaya mengumpulkan bukti-bukti di lapangan mencari fakta terkait kejadian teror tersebut. Sementara upaya lain pihaknya sangat memgaharapkan informasi dari masyarakat. (val/min)

Aniaya Pensiunan TNI, Pria 40 Tahun Diringkus Polisi MEDAN (RP) - Guntur Saputra Nasution ditangkap personel Unit Reskrim Polsek Medan Timur dari rumahnya di Jalan Perwira, Kelurahan Pulo Brayan Bengkel, Kecamatan Medan Timur, Selasa (6/8/2019).

Kapolsek Medan Timur, Kompol M Arifin saat dikonfirmasi, Rabu (7/8/2019) mengatakan, pria 40 tahun itu ditangkap dalam dugaan penganiayaan yang dilakukannya terhadap seorang purnawirawan TNI, Marfuddin (61), warga Asrama Widuri, Barak Cemara, Medan Amplas pada 3 Agustus 2019 lalu.

“Korban melaporkan penganiayaan yang dialaminya ke Polsek Medan Timur,” kata Arifin didampingi Kanit Reskrim Iptu Prasetyo.

Berdasarkan laporan Marfuddin, penganiayaan itu itu terjadi di Jalan Perwira 1, Lorong V, Kelurahan Pulo Brayan Bengkel, Kecamatan Medan Perjuangan. Polisi kemudian melakukan penyelidikan terkait laporan tersebut.

“Kita menangkap tersangka di dekat rumahnya,” jelas Arifin. Arifin mengatakan, terduga saat ini sudah ditahan si sel Polsek Medan Timur. “Untuk motif penganiayaan masih didalami. Informasinya masalah pungli (memalak),” pungkasnya.(asn/jpg)

SY RIDWAN/JPG

BONGKAR BANGKAI KAPAL: Tiga pekerja membongkar bangkai kapal di kawasan Batangarau, Kota Padang, (7/8/2019). Pemko Padang akan mengubah kawasan Batangarau mejadi wisata marina.

Ditemukan Sapi Kurban Belum Cukup Umur PADANG (RP) - Kurang dari sepekan menjelang Hari Raya Iduladha atau Hari Raya Kurban, Dinas Pertanian Kota Padang mengintensifkan pemeriksaan hewan kurban di beberapa lokasi penampungan hewan kurban yang ada di Kota Padang.

Hasilnya, petugas menemukan beberapa sapi yang belum cukup umur untuk disembelih.

Hal itu diungkapkan Kabid Kesehatan Hewan dan Kesmavet Dinas Pertanian Kota Padang, drh Sofia Hariani di sela-sela pemeriksaan hewan kurban di lokasi penampungan hewan kurban di Tanjungsaba, Kecamatan Lubukbegalung (Lubeg).

“Dari 30 lokasi penampun-

gan hewan kurban yang telah diperiksa, ada dua persen hewan kurban yang tidak cukup umur.

Dua persen itu, walaupun sehat, namun tidak mencukupi umur, itu tidak kami pasangkan label, karena tidak memenuhi persyaratan. Sehingga tidak layak untuk disembelih,” jelas Sofia.

Sofia menjelaskan, selain sehat, hewan kurban juga harus memenuhi persyaratan umur. Untuk hewan kurban sapi, harus sudah berumur dua tahun ditandai dengan bergantinya gigi susu menjadi gigi seri. Untuk kambing, harus sudah berumur 1 tahun.

Dia juga bersyukur, se-

jauh pemeriksaan yang telah dilakukan, tim pengawas hewan kurban tidak menemukan hewan kurban yang terjangkit penyakit berbahaya atau zoonosis. “Alhamdulillah semuanya sehat, tidak ada yang sakit dan mengidap penyakit yang berbahaya bagi kesehatan manusia,” ungkap Sofia.

Sementara itu, dari pantauan JPG, tim yang terdiri dari dokter hewan dan paramedis hewan, tampak melakukan pemeriksaan fisik hingga psikis hewan kurban di lokasi penampungan hewan kurban tersebut. Usai melakukan pemeriksaan, hewan kurban yang telah

memenuhi persyaratan, dipasangi label telah diperiksa dan dinyatakan sehat dan layak untuk disembelih pada Idul Adha 1440 H. Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Syaiful Bahri mengatakan, tim pengawas hewan kurban telah melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban di seluruh titik lokasi penampungan hewan kurban di 11 kecamatan Kota Padang.

Baik itu penampungan hewan kurban skala besar maupun kecil. “Itu kami periksa semua, hingga H-1 Idul Adha 1440 H. Memang tidak sampai 100 persen, namun antara 85 hingga 90 persen, hewan kurban itu kami periksa,” ungkap Syaiful.

Ji k a s a a t p e m e r i k s a ­

an hewan kurban yang di­ periksa memenuhi persya­ ratan, maka pihaknya akan memasang label sehat dan layak untuk disembelih.

Hewan kurban yang telah diberi label itu, telah memenuhi persyaratan, baik secara syarat agama dan syarat kesehatan hewan. “Di samping itu, kami juga melampirkan surat keterangan sehat yang nantinya, sebagai bukti kepada pihak masjid dan musala yang memesan dan akan membeli hewan kurban tersebut,” imbuhnya.

Sebaliknya, jika tidak memenuhi persyaratan, maka tim pengawas hewan kurban, tidak akan memasang label sehat dan layak untuk disembelih.(*/jpg)

Sergai Buka Seleksi Pengisian JPT Pratama Sekretaris Daerah SERGAI (RP) - Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai akan menggelar seleksi untuk mengisi Jabatan Pimpinan Tinggi ( JP T ) Pratama Sekdakab, sehubungan dengan akan b era khirnya masa jabatan yang saat ini dipegang Hadi Winarno. Berdasarkan surat edaran panitia pelaksana nomor: 19/PANSEL/SB/2019 seleksi pengisian tersebut adalah sesuai memenuhi Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil serta Surat Ketua Komisi ASN Nomor. B-2132/ KASN/7/2019 tanggal 3 Juli 2019 Perihal Rekomendasi Rencana Seleksi Terbuka JPT Pratama Sekretaris Daerah  REDAKTUR: JARIR AMRUN

Kabupaten Sergai.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Drs H Akmal MSi kepada wartawan di ruang kerjanya, Komplek Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Rabu (7/8/2019). Lebih lanjut dikatakan Akmal, untuk para ASN yang memenuhi syarat dapat mengikuti proses seleksi tersebut. Adapun persyaratan yang harus dipenuhi yaitu, pelamar harus merupakan ASN di lingkungan kabupaten/kota se-Provinsi Sumatera Utara (Sumut) atau Pemerintah Provinsi Sumut, memiliki pangkat sekurang-kurangnya Pembina Tingkat I golongan ruang IV-b, memiliki kualifikasi pendidikan paling rendah Sarjana atau Diplo-

METRO/JPG

KANTOR: Kantor Sekretariat Daerah Serdang Bedagai.

ma IV, usia paling tinggi 56 tahun, sedang atau pernah menduduki JPT Pratama.

Selanjutnya, memiliki rekam jejak jabatan, integritas dan moralitas yang baik, sehat jasmani dan rohani, melengkapi doku-

men persyaratan lamaran, telah mengikuti dan lulus Diklat Tingkat III dan Diklat Kepemimpinan Tingkat II. Tidak pernah menjalani hukuman disiplin serta tidan sedang dalam proses peradilan pidana dan mendapatkan

rekomendasi dari Pejabat Pembina Kepegawaian.

“Sedangkan kelengkapan lain yang harus dipenuhi adalah, mengajukan surat lamaran yang dibubuh meterai ke sekretariat Panitia Seleksi Terbuka dengan melampirkan dokumen antara lain, salinan berupa, SK JPT Pratama yang dilegalisir, SK pangkat terakhir, ijazah yang dilegalisir, tanda bukti penyerahan LHKPN/LHKSN tahun 2018, tanda bukti SPT Pajak tahun 2018, surat rekomendasi untuk melamar dari pejabat pembina kepegawaian,” sebut Akmal.

Selanjutnya, surat pernyataan tidak sedang menjalani hukuman disiplin maupun proses peradilan pidana, fotokopi sertifikat Diklat Kepemimpinan yang dilegalisir oleh pejabat berwenang,

daftar riwayat hidup, surat keterangan jasmani dan rohani dari RSU pemerintah kabupaten/kota daerah asal pelamar, surat keterangan bebas narkoba dari BNN kabupaten/kota asal pelamar, pasfoto berwarna ukuran 4×6 cm dengan latar berwarna merah sebanyak 4 lembar.

“Bagi peserta seleksi JPT Pratama yang lolos 3 terbaik yang diusulkan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian, wajib menunjukkan dokumen aslinya kepada sekretariat panitia seleksi dan terakhir berkas pendaftaran dibuat sebanyak 2 rangkap dalam amplop tertutup dan disusun rapi serta diurutkan sesuai dengan tata cara pendaftaran dan disampaikan secara langsung kepada Panitia Seleksi Pengisian JPT Pratama pada setiap hari ker-

ja bertempat di Aula Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Serdang Bedagai,” jelasnya.

Secara rinci, Akmal juga menjelaskan terkait dengan pelaksanaan seleksi terbagi atas tiga tahap, yang pertama, tahap administrasi, kedua tahap uji kompetensi melalui assessment test dengan menggunakan metode psikometri dan tahap ketiga presentasi makalah serta wawancara akhir. “Untuk jadwal tahapan seleksi pada pengumuman dilaksanakan tanggal 1-15 Agustus 2019, pendaftaran dan penerimaan dokumen persyaratan tanggal 2-16 Agustus 2019, seleksi administrasi tanggal 17-22 Agustus 2019 dan pengumuman hasil seleksi administrasi tanggal 23 Agustus 2019,” urainya. (mad/jpg)  TATA LETAK: WAN SARUDIN

NASIONAL Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 11

Hacker Curi Rp113 Miliar Sambungan dari hal. 1

Udara Sedang, Sekolah Belum Diliburkan Sambungan dari hal. 1

dilakukan 8 Mei. Hacker ini mempelajari email dari bendahara OPAP Investment Limited yang telah diretas. ”Setelah dipelajari, pada 16 Mei terdapat sebuah transaksi melalui email yang form pembayarannya diubah oleh hacker tersebut,”tuturnya.

Lalu, pada 23 Mei, hacker ini kembali melakukan hal yang sama. Form pembayaran dalam email yang dikirim OPAP dimodifikasi. Dengan pemalsuan form pembayaran itu, maka Bank Ceko atau PPF Banka mengirim uang dengan total nilai Rp113 miliar ke sebuah perusahaan di Indonesia. ”Uniknya, nama perusahaan itu mirip seperti perusahaan Yunani, yaitu CV OPAP Invesment Limited,” terangnya.

Setelah dilakukan kooordinasi dengan sejumlah kepolisian siber negara lain, terdeteksi IP Address ada di empat negara, Nigeria, Inggris, Norwegia dan Uni Emirate Arab (UEA). Namun, begitu dideteksi aliran uang ternyata berada di Indonesia. ”Lalu ditangkaplah empat tersangka, KS, HB, IM, DN dan BY,” tuturnya.

Dari keempatnya diketahui bahwa keempatnya bertugas menyiapkan segala sesuatu untuk menerima aliran dana. Membuat perusahaan fiktif dengan akta notarif fiktif, akta pembuatan CV palsi, dan hampir semua dokumennya palsu. ”Itu digunakan untuk membuat rekening, namanya sengaja disamakan dengan perusahaan di Yunani untuk meyakinkan,” paparnya.

Dari analisa aliran dana kasus tersebut, diketahui bahwa dana dipecah dan dikirim ke Money Changer. Tujuannya uang agar ditukar ke dolar AS dan euro. ”Lalu diserahkan ke sindikat lainnya yang bertugas melakukan hacking,” terangnya.

Selain keempat pelaku, saat ini petugas mengejar dua oranya lainnya, yakni IR atau NR dan BV. Keduanya merupakan master mind dari kejahatan hacking email bisnis tersebut. “Sudah keluar DPO dan masuk red notice,” jelasnya.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, dalam kasus tersebut petugas menerapkan tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Ada sejumlah aset yang diduga dibeli dari hasil kejahatan, yakni empat mobil, tujuh sertifikat tanah, dan uang dalam rekening senilai 742 juta. ”Aset yang berhasil disita nilai totalnya sekitar Rp 5,6 miliar,” ungkapnya.

Bila masih ada aset lainnya, tentunya petugas akan segera melakukan penyitaan. Saat ini masih terus dideteksi aliran dananya kemana lagi. ”Kami masih cari terus,” papar mantan Wakapolda Kalimantan Tengah tersebut.(idr/jpg)

Mulai Besok Pagi Jamaah Bergerak Sambungan dari hal. 1 pukul 07.00 pagi. Gelombang pertama pemberangkatan ini berlangsung sampai pukul 12.00 siang. Berikutnya pemberangkatan gelombang kedua dilakukan sampai pukul 16.00 sore. Dan terakhir gelombang ketiga dilaksanakan hingga pukul 24.00 dini hari. ’’(Perjalanan jamaah menuju Arafah, red) Tidak bisa dilakukan serentak.

Setiap maktab menyediakan 21 bus,’’ katanya.

Lukman menuturkan dalam setiap maktab terdapat sekitar 2.900 jamaah.

Seluruh bus tersebut juga tidak bisa berangkat sekaligus, karena keterbatasan tempat parkir di setiap hotel. Berikutnya jumlah armada bus yang mengantarkan jamaah dari Arafah menuju Mudzalifah dikurangi. Menjadi tujuh sampai sembilan bus setiap maktabnya. Lalu jumlah armada bus dari Mudzalifah menuju Mina berkurang lagi menjadi lima armada saja.

Lukman menuturkan ketentuan pengurangan jumlah bus tersebut sudah menjadi ketetapan dari naqabah atau semacam organda Arab Saudi. Menurutnya jika tidak dibatasi bakal terjadi kemacetan perjalanan jamaah. ’’Jika jalan raya dipenhi bus, tidak jalan. Pembatasan ini supaya bus bisa bergerak atau bersirkulasi,’’ tuturnya.

Menurut Lukman jamaah selepas maghrib sudah diangkut dari Arafah menuju Mudzalifah. Biasanya jamaah di Arafah sudah terangkut semua menuju Mina menjelang dini hari. Setelah itu jamaah di Mudzalifah diangkut menuju Mina menjelang dini hari. Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, Mudzalifah mulai bersih sekitar pukul 08.00 pagi di tanggal 10 Zulhijah.

Kepala Daerah Kerja Makkah Subhan Cholid menuturkan gelombang pertama jamaah tiba di Arafah diperkirakan pukul 08.00 pagi. Jadi perjalanan dari hotel menuju tenda di Arafah sekitar satu jam. Jamaah tetap mendapatkan katering makan siang ketika berada di Arafah.

2.863 Kuota Haji Tak Terpakai sejak 2016 Dubes RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel mengugkapkan sisa kuota haji yang setiap tahun tidak bisa diserap. Sejak 2016 lalu, jumlah sisa kuota mencapai 2.863 kursi. Menurut Agus, jumlah tersebut setara dengan dua kali total kuota haji Brunei Darussalam.

Data tersebut diungkapkan Agus pada rapat dengan Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin dan delegasi dari DPR di Makkah Selasa sore (6/8). ’’Ada sesuatu yang lama saya simpan dan saya pertanyakan sekarang. Saya buka sistem e-hajj,’’ katanya.

Agus menuturkan, pada 2016 sisa kuota haji Indonesia sebanyak 759 kursi.

Kemudian naik menjadi 935 kursi pada periode 2017. Lalu di tahun 2018 sisa kuota tercatat ada 649 kursi. Dan tahun ini kuota haji reguler tersisa 520 kursi.

Sementara untuk haji khusus tersisa 159 kursi. Dia mengatakan merasa memiliki kewajiban untuk memantau dan mempertanyakan sisa kuota tersebut ke Kemenag. Sebab selama ini salah satu tugasnya adalah meminta tambahan kuota haji ke Kerajaan Arab Saudi. ’’Kita harus membuat inovasi baru. Supaya penyerapan kuota maksimal, (tersisa, red) nol,’’ tuturnya.

Menurut Agus, perlu ada kebijakan baru supaya kuota bisa terserap 100 persen. Menurutnya, kuota tersebut misalnya digunakan untuk memberangkatkan imam atau takmir masjid pasti lebih bermanfaat. Dia menegaskan sisa kuota itu memang kecil jika dibandingkan dengan total kuota Indonesia tahun ini yang mencapai 231 ribu kursi. ’’Tapi ini dua kali kuota haji Brunei,’’ jelasnya.

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin selaku Amirul Hajj 2019 langsung mengklarifikasi data yang disebutkan oleh Dubes Agus tersebut. ’’Jadi 250 itu bukan kuota yang tidak dimanfaatkan,’’ katanya.

Dia menuturkan, kuota yang tersisa itu benar-benar murni karena ada pembatalan yang mendadak. Dia mencontohkan ada jamaah calon haji (JCH) yang sudah melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH). Bahkan jamaah tersebut sudah menyerahkan visa ke Kemenag. Namun ternyata di akhir-akhir jamaah tersebut membatalkan dan ingin berhaji tahun depan. ’’Faktornya ada yang wafat, ada yang sakit, ada yang karena urusan kantor dan macam-macam, lalu tidak bisa,’’ jelasnya.(jpg)

‘’Kualitas udara pada kategori sedang atau level 99. Ini menurut kaidah ilmu kesehatan dan kemanusiaan akibat dampak asap yang mengacu kepada tabel ISPU dan tabel kesehatan, dinilai tidak berpengaruh kepada kesehatan manusia maupun hewan, namun berpengaruh kepada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika,’’ ujar Firdaus kepada Riau Pos, Rabu (7/8).

Level dan indeks kualitas udara yang berkembang di tengah masyarakat saat ini bersumber dari berbagai media. Sehingga ada yang menyebutkan indeks sudah berada level tidak sehat atau mencapai 170. ‘’Setelah kami lakukan koordinasi dengan LHK Provinsi Riau, disepakati ISPU yang dipakai adalah ISPU DLHK Pekanbaru yang saat ini berada pada indeks 92 atau level sedang. Atas kondisi tersebut maka, aktivitas belajar dan mengajar tidak diliburkan,’’ tegas dia.

Indeks warna pada ISPU jika dirincikan adalah, indeks 1-50 adalah kategori baik dengan warna hijau.

Kualitas udara pada level baik ini tidak memberi efek bagi kesehatan manusia ataupun hewan dan juga tidak berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif. Indeks 51-100, adalah kategori sedang atau berwarna biru.

Pada level ini kualitas udara tidak berpengaruh kepada kesehatan manusia atau hewan, tetapi berpengaruh kepada tumbuhan yang sensitif.

Lebih jauh dikatakan Firdaus, Indeks 101-199 adalah kualitas tidak sehat atau warna kuning. Pada level ini tingkat kualitas udara bersifat merugikan pada manusia dan hewan yang sensitif atau bisa menimbukan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

Sementara indeks, 200-299 adalah level sangat tidak sehat atau kategori merah. Kualitas udara pada level ini sangat merugikan kesehatan manusia

atau kelompok hewan yang sensitif, atau bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan. ‘’Indeks yang paling tinggi ada 300 atau lebih, atau kategori berbahaya dengan warna hitam. Kualitas udara pada level ini dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi, baik manusia, hewan, maupun tumbuhan.

Nauzubillah,’’ jelas dia.

Kondisi udara Pekanbaru sendiri, pada Rabu (7/8) sore pukul 15.00 WIB membaik dibandingkan Selasa (6/8) di waktu yang sama. Rabu sore kemarin PM 10 atau partikulat matter, partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 10 mikron berada di angka 53.

Dalam pada itu, jumlah penderita Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) di Kota Pekanbaru pada Rabu (7/8) belum diketahui sebab data terbaru belum diinformasikan karena masih dilakukan pengumpulan oleh Dinas Kesehatan Kesehatan Pekanbaru.

Meski begitu, hingga Senin (5/8) ISPA berada di angka 1.298 orang.

ISPA Serang 519 Warga Siak Sementara itu di Siak, sejak Juli hingga Agustus ini sebanyak 519 masyarakat Siak telah terkena ISPA. Selain terjangkit ISPA, juga ada warga terkena pneumonia, ppernapasan asma, iritasi kulit dan mata.

Kepala Dinas Kesehatan Siak Tony Chandra menyebutkan untuk bulan Agustus ini telah mencapai 124 warga terkena ISPA yang tersebar seluruh kecamatan di Kabupaten Siak. Untuk mengantispasi dampak kabut asap, Tony menyebutkan Dinas Kesehatan Siak telah menyediakan masker di puskesmas- puskesmas. Dia juga mengimbau agar masyarakat terutama yang elergi dengan kabut asap seperti balita dan ibu hamil agar tidak banyak beraktivitas di luar rumah. “ Dengan kondisi udara sekarang ini kabut asap, gunakan masker jika akan berpergian keluar rumah guna mengantisipasi penyakit dampak kabut asap,” pesannya.

BMKG Peringatkan Karhutla Meluas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan meluasnya titik panas (hot spot). Hal ini berisiko menimbulkan kebakaran hutan dan lahan, kabut asap, polusi bahkan kekeringan.

Berdasarkan hasil pemantauan selama dua minggu terakhir (25 Juli sampai 5 Agustus 2019) sedikitnya BMKG mengidentifikasi terdapat 18.895 titik panas di seluruh wilayah Asia Tenggara dan Papua Nugini. Deputi Meteorologi BMKG, Mulyono R. Prabowo mengungkapkan, informasi titik panas tersebut dianalisis oleh BMKG berdasarkan citra Satelit Terra Aqua (LAPAN) dan Satelit Himawari (JMA Jepang). Peningkatan jumlah titik panas ini, menurutnya diakibatkan kondisi atmosfer dan cuaca yang relatif kering sehingga mengakibatkan tanaman menjadi mudah terbakar.

“Kondisi tersebut perlu diperhatikan, agar tidak diperparah dengan maraknya pembukaan lahan untuk perkebunan dan pertanian dengan cara membakar,” kata Prabowo dalam pernyataannya, kemarin (7/8).

Oleh karena itu, BMKG terus berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), BNPB, Pemerintah Daerah (BPBD), instansi terkait, dan masyarakat luas untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran lahan dan hutan, bahaya polusi udara dan asap, potensi kekeringan lahan dan kekurangan air bersih.

Berdasarkan hasil monitoring yang dilakukan BMKG, ada tren titik panas meningkat di berbagai wilayah ASEAN. Sejak 25 Juli 2019 terpantau sebanyak 1.395 titik meningkat menjadi 2.441 pada tanggal 28 juli 2019. Kemudian titik panas mulai menurun pada tanggal 29 Juli 2019 menjadi sebanyak 1.782 titik, dan menjadi 703 titik pada tanggal 1 Agustus 2019. Jumlah titik panas meroket kembali menjadi 3.191 pada tanggal 4 Agustus 2019.

“Titik panas tersebut terkonsentrasi di wilayah Riau, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat, bahkan juga terdeteksi di Serawak (Malaysia), Thailand, Kamboja, Vietnam, Myanmar, dan Filipina,” jelas Prabowo.

Ia menjelaskan, pada musim kemarau, pola angin dominan berasal dari arah tenggara, hal ini mendorong arah penyebaran (trayektori) asap melintasi perbatasan wilayah Indonesia (transboundary haze). Kondisi tersebut telah diantisipasi dalam bentuk informasi peringatan dini berupa monitoring sebaran asap dan prediksi zona kemudahan terbakar, dengan menggunakan Fire Danger Rating System (FDRS) sampai 7 hari ke depan untuk wilayah ASEAN. Dalam sistem tersebut terdapat peta prakiraan tingkat kemudahan terjadinya kebakaran berdasarkan unsur cuaca untuk wilayah Asia Tenggara. Prabowo menyebut dalam seminggu kedepan, setidaknya 6 hingga 12 Agustus 2019 wilayah Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Filipina, Thailand, Malaysia, dan sebagian kecil Myanmar, Vietnam, Laos masuk kategori diprediksi “Sangat Mudah” mengalami kebakaran.

Prabowo menerangkan, saat ini sebagian besar wilayah Indonesia dan beberapa wilayah di ASEAN sedang mengalami musim kemarau (monsun Australia) dimana pola angin secara umum berasal dari arah tenggara yang bersifat kering. Selain itu, kondisi musim saat ini juga dipengaruhi oleh kondisi anomali suhu permukaan laut di perairan Indonesia yang negatif khususnya di selatan ekuator. Kemudian ada kontribusi El Nino dengan intensitas lemah yg berlangsung dari akhir 2018 saat ini menuju kondisi netral, serta Indian Ocean Dipole Mode yang saat ini bernilai positif. “Hal ini mengakibatkan musim kemarau tahun ini lebih kering dari tahun 2018, dan kondisi lahan khususnya gambut secara potensi menjadi mudah terbakar,” paparnya.(ali/wik/jpg/tau/ted)

Pengobatan Warga Korban Karhutla Harus Gratis Sambungan dari hal. 1 Gubri menggratiskan biaya pengobatan bagi masyarakat yang terkena dampak kabut asap.

“Belum, kami belum menerima salinan putusan pengadilan itu. Jika memang ada, akan kami lihat dulu seperti apa putusan itu,” kata Syamsuar saat ditemui di kantor Gubernur Riau, Rabu (7/8).

Meski begitu, ujar Syamuar, bagi masyarakat yang saat ini mengalami sakit akibat karhutla juga sudah dilayani di fasilitas kesehatan pemerintah. Bahkan saat berobat, masyarakat juga tidak dibebankan biaya. “Sekarang di mana-mana fasilitas kesehatan masyarakat sudah diberlakukan seperti itu. Apalagi saat ini juga sudah ada jaminan kesehatan nasional yang juga sudah dikeluarkan pemerintah. Semua daerah di Riau juga sudah memberlakukan hal itu,” sebutnya.

Dalam kesempatan itu, Gubri juga menyampaikan hasil Rapat Koordinasi Penanganan Karhutla bersama Presiden Joko Widodo di Istana Presiden, Selasa (7/8) lalu, selain memadamkan api, Presiden juga meminta agar dilakukan upaya pencegahan.

Pencegahan penting dilakukan, karena jika api sudah membesar maka akan sulit dipadamkan.

“Kalau instruksi khusus untuk Riau tidak ada. Hanya saja Pak Presiden menekankan upaya pencegahan agar tidak terjadi karhutla di mana-mana. Jadi tidak semata-mata melakukan pemadaman,” ujarnya.

Untuk itu, dia juga meminta semua komponen bisa bersama-sama melakukan upaya pencegahan tersebut. Tidak hanya dibebankan

kepada pemerintah atau Tim Satgas Karhutla saja. Selain itu, Komandan Satgas Karhutla Riau ini juga berharap agar pencegahan karhutla dapat dilakukan semua komponen masyarakat.

“Karena percuma saja kalau Satgas memadamkan api, tapi masyarakat masih membakar lahan.

Pasti kebakaran tetap saja terjadi,” sebutnya.

Hari Ini Kumpulkan Perusahaan Di sisi lain, tak ingin kabut asap berulang tahun ke-18 jelang Hari Jadi ke-62 Provinsi Riau yang jatuh 9 Agustus, Gubri langsung mengambil langkah tegas dengan mengumpulkan seluruh perusahaan yang beroperasi di Riau. Khususnya bergerak di sektor perkebunan dan pertanian.

Pertemuan dijadwalkan digelar siang ini (8/8) di kantor Gubernur. Hal ini dilakukan sebagai tindaklanjut pertemuan seluruh Forkompimda Riau dan kabupaten/kota bersama Presiden di Istana Negara, Selasa (6/8) lalu.

“Semua perusahaan yang ada di Riau akan dikumpulkan besok (hari ini, red). Yang terkait, dikumpulkan bersama Satgas,” kata Syamsuar kepada Riau Pos, Rabu (7/8).

Hal ini diakuinya menindaklanjuti pertemuan dengan Presiden dan sudah dilakukan pertemuan lanjutan setelahnya dengan unsur Forkompimda. Komitmen seluruh unsur pimpinan di daerah, baik dirinya selaku Gubernur, Kapolda, Danrem, Danlanud dan seluruh pihak terkait. DItegaskan Syamsu-

ar tetap komit dalam upaya pencegahan dan pemadaman cepat dan segera agar api tidak meluas.

Sementara itu, Kepala BPBD Riau Edwar Sanger mengatakan, pada Rabu pagi di Riau terpantau 10 hot spot (titik panas) yang ada di tiga kabupaten. Di antaranya Rokan Hilir 7 titik, Indragiri Hilir 2 titik, dan Siak 1 titik. Untuk di Indragiri Hilir, pemadaman dilakukan di Desa Kulim Jaya, yang sudah memasuki hari ke-7. Di Rokan Hilir, pemadaman dilakukan di Dusun Batang Kopou yang sudah masuk hari ke-15.

Minta Usut Tuntas Untuk diketahui, Karhutla di Riau pada 2015 lalu membuat beberapa lembaga di Riau melakukan gugatan citizen law suit (CLS). Yakni, gugatan warga negara kepada negara pada November 20015. Kemudian pada 24 Mei 2016, Pengadilan Negeri Pekanbaru mengadili perkara perdata gugatan lingkungan hidup. Akta perdamaian tersebut tertera Nomor 54/Pdt.G.LH/2016/PN Pbr. Lembaga penggugat di antaranya Jaringan Kerja Penyelamat Hutan Riau (Jikalahari) yang diwakili Koordinator Woro Supatrinah, Walhi Riau diwakili Direktur Riko Kurniawan, LAM Riau diwakili Ketua Al azhar dan pengurus Sikukeluang Heru Budiman. Ada pun yang dituntut yaitu Presiden RI, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Pertanian, Menteri Kesehatan dan Gubernur Riau.

Terkait akta perdamaian itu, Direktur Jikalahari Made Ali mengatakan, jika polusi asap karhutla kembali terjadi, agar masyarakat terhindar dari ISPA yang harus dilaku-

kan, pertama mendatangi rumah sakit yang memiliki unit pelayanan paru di Riau dan di 12 kabupaten/ kota untuk memeriksakan kesehatan agar tidak menderita ISPA. Kedua, memotret dan melaporkan ISPU bila melebihi 200 agar pemerintah segera mengambil tindakan evakuasi. Ketiga, mendatangi dinas kesehatan yang menyediakan oksigen dan masker serta mendatangi posko darurat di pelabuhan laut, bandar udara, bila ISPU melebihi 200 sebagai tempat evakuasi.

Keempat, mendatangi kantor Satgas Karhutla untuk mengetahui informasi kebakaran hutan dan lahan dan perkebunan di Provinsi Riau.

Kelima, meminta Gubernur Riau mempublikasikan anggaran penanggulangan karhutla 2016–2019.

Menurutnya, Gubernur Riau yang saat itu dijabat Arsyaduliandi Rachman menggratiskan biaya pengobatan bagi masyarakat yang terkena dampak kabut asap. Hal itu pun sesuai dengan putusan pengadilan PN Pekanbaru No 54 Tahun 2016, Menteri Kesehatan dan Gubernur Riau memperkuat fasilitas pelayanan korban karhutla. “Sejauh ini apakah benar-benar terealisasi gratis atau tidaknya di lapangan, kami belum tahu. Dari situlah peran masyarakat untuk dapat serta mengkover,” terangnya.

Saat ini, ujar Made Ali, Jikalahari sedang mendesak dibuka kembali 15 korporasi yang pada 2015 menjadi tersangka karhutla. “Seharusnya bisa memantau terus korporasi yang menjadi tersangka pada 2016 lalu itu. Apakah mereka membuat kesalahan yang sama atau tidak,” ucapnya.(sol/egp/*3)

silakan. Apa pun. Tergantung setelan lampu yang Anda inginkan. Lubang toiletnya pun diberi cahaya. Suka sekali.

Saya jadi asyik main-main lampu.

Apalagi ada petugas di dalam kamar ini.

Yang siap melayani setiap saat. Suara wanitanya kenes sekali. Centil. Umurnya 23-an tahun. Kalau saya panggil namanya dia begitu sigap. Saya minta apa saja langsung dilaksanakan.

“Tolong hidupkan TV,” kata saya. TV pun langsung hidup.

“Bukakan gorden,” kata saya.

Gorden pun dibuka. “Matikan lampu depan”. Lampu depan pun mati. Yang saya kurang suka, nama wanita itu agak panjang. Tidak punya nama panggilan.

Setiap kali, saya harus memanggilnya dengan nama lengkap: Tian Mao Jing Ming. Saya suka sekali memanggil namanya. Berkali kali. Pun ketika tidak ingin minta tolong padanya. Hanya untuk mendengar suara centilnya.

“Tian Mao Jing Ming,” panggil saya.

“Wo zai,” jawabnya. Artinya: siap.

Atau: saya ada di sini.

“Tian Mao Jing Ming,” panggil saya.

“Zhu ren, ni shuo,” jawabnya centil.

Artinya: bos, bicaralah, saya siap dipintah.

“Tian Mao Jing Ming,” panggil saya

lagi. Saya kangen suara kenesnya.

“Wo lai le.” Centil sekali.

Setiap saya panggil namanya jawabnya berbeda. Meski maknanya sama: siap menerima perintah. Tubuh Tian Mao Jing Ming itu kecil. Sedikit lebih kecil dari Alexa. ‘Gadis’ Amerika yang sering saya coba di rumah John Mohn itu. (baca DI’s Way: Alexa Si Seksi dari Amerika).

Bedanya, Alexa hanya bisa berbahasa Inggris. Suaranya tidak dikenes-keneskan.

Si centil ini hanya bisa berbicara Mandarin. Untungnya sejelek apa pun logat Mandarin saya dia bisa mengerti. Hari itu waktu saya habis untuk main-main dengan Tian Mao Jing Ming. Yang ditaruh duduk manis di atas meja kerja di kamar saya.

Malamnya saya baru cari makan di deretan ruko sebelah. Lalu jalan-jalan ke mall kecil di belakangnya. Sambil ikut coba-coba senam dansa di halamannya. Saya tidak sempat mencoba pesan makanan lewat robot. Yang konon bisa mengantar makanan ke kamar. Saya juga hanya melihat ada anak-anak beli es krim dilayani robot.

Saya sudah terlalu lapar. Saya belum bisa marah dalam bahasa Mandarin.

Saya juga belum tahu bagaimana mengucapkan kata ‘jancuk’ dalam bahasa Mandarin.***

Flyzoo Centil Sambungan dari hal. 1 Kata ‘Flyzoo’ tidak ada hubungannya dengan kebun binatang. Apalagi kebun binatang yang bisa terbang. Kata ‘Flyzoo’ hanya diambil uniknya. Ups, bukan.

Sebenarnya yang diambil dari ‘Flyzoo’ hanya bunyinya. Agar mirip bunyi dalam bahasa Mandarinnya: fei zhu. Artinya: wajib tinggal di situ. Kurang lebih.

Penamaan dalam bahasa Inggris di Tiongkok sering bukan terjemahannya.

Alibaba juga punya marketplace. Namanya ‘Tian Mao’. Dalam bahasa Inggris nama itu menjadi ‘T-Mall’. Padahal ‘Tian’ artinya ‘langit’.‘Mao’ artinya ‘kucing’.Kucing ajaib. Kok bisa menjadi T-Mall. Tian Mao itulah logo perusahaan Alibaba.

Saya memang pernah tahu ada Hotel Flyzoo. Saat menjadi berita besar tahun lalu. Menjelang peresmiannya. Tapi sebenarnya saya sudah lupa. Kalau di Hangzhou ada hotel ini. Saya terbiasa menginap di Shangri-La. Atau di hotel sebelah Villa Wang Zhuang. Yang menghadap ke Danau Xihu yang indah itu. Kompleks Villa Wang Zhuang itu dulunya tempat retreatnya Mao Zedong.

Di musim panas.

Saya baru ingat Flyzoo sehari sebelum ke danau seribu pulau itu. Gara-gara  REDAKTUR: EDWAR YAMAN

WA. Dari seorang wanita cantik asal Makassar: Nova. Pengusaha muda.

Putri salah satu orang terkaya di sana.

Nova kirim gambar-gambar. Saat tinggal di Flyzoo. “Kali ini saya mau tinggal di Flyzoo,” kata saya. Pada teman yang ikut ke Qian Dao Hu. “Itu jauh dari kota,” katanya.

“Saya ingin tahu,” kata saya.

“Kita akan melewatinya.”

Lokasi hotel itu di kota baru: Wei Lai. Kota Masa Depan. Kalau di Jakarta: Bumi Serpong Damai. Kalau di Surabaya: Pakuwon Indah atau Citraland.

Pulang dari bendungan 1.000 MW itu saya berhenti di Flyzoo. Rupanya ada alasan khusus mengapa Alibaba membangun hotel di situ: dekat dengan pusat aktivitas Alibaba. Kantor pusat Jack Ma, bos Alibaba, juga di Wei Lai. Memasuki Hotel Flyzoo ini hati saya terbelah. Antara kecewa dan kagum.

Kecewa karena: tidak semodern yang saya bayangkan. Kesan pertama saya ‘ini hotel bintang tiga’. Bukan hotel mahal. Tarifnya ternyata memang jauh lebih murah dari Shangri-La: sekitar Rp1 juta/malam. Pilihan lokasinya juga mirip ‘city hotel’. Mepet jalan. Hanya ada taman kecil di depannya. Yang beberapa orang bercelana pendek duduk di

situ. Memanfaatkan bocoran wifi dari hotel itu.

Entrance Flyzoo juga sangat sederhana.

Begitu juga saat masuk ke lobinya. Untung ada layar selebar tembok. Menampilkan graphics art. Permainan layar. Perhatian pun langsung tertuju ke layar itu. Selebihnya hanya ruangan kosong. Bahkan gordennya terganggu rak besar yang ditempatkan mepet gorden itu.

Hanya ada seorang petugas di lobi itu. Wanita muda. Berseragam hotel.

Tugasnya berdiri. Tidak ada meja atau kursi untuknya. Hanya untuk siapa tahu: ada tamu yang perlu dibantu.

“Check-in di sana,” katanya. Sambil menunjuk ruangan kecil di sisi kanan lobi. Di situ ada delapan komputer berdiri. Tamu harus check-in sendiri di komputer itu. Saya menghadapi persoalan besar: slot yang ada hanya untuk KTP orang Tiongkok. Tidak ada slot untuk pemeriksaan paspor orang asing.

Saya gagal check-in. Manusia harus turun tangan. Manusia yang satu tadi.

Komputer tidak disiapkan untuk benar-benar bebas bantuan. Padahal begitu menghadap komputer itu, harusnya semua beres: kartu identitas tersimpan.

Retina mata kita juga terekam. Dari ruang check-in itu saya menuju lift. Mel-

alui koridor panjang. Yang sama sekali tidak mengesankan modern. Bahkan pintu-pintu di koridor itu seperti pintu gudang. Sangat tidak sinkron dengan zoo yang fly.

Hampir saja saya membatalkan tinggal di Flyzoo. Tapi saya kan harus menulis untuk DI’s Way. Meski tidak bersumpah. Maka saya tabahkan hati.

Menginap di situ. Di depan pintu lift saya juga harus memencet tombol naik.

Seperti di lift biasa. Tidak otomatis. Di dalam lift pun harus memencet tombol ke lantai berapa.

Hanya saja lift itu tidak mau menutup. Kalau mata kita tidak menghadap layar. Yang di sebelah layar itu terdapat kamera. Yang merekam retina mata kita.

“Yah... Ternyata biasa-biasa saja.

Tidak modern-modern amat,” kata saya dalam hati.

Begitu di depan kamar barulah terasa beda. Tidak perlu bawa kunci. Kita memang tidak diberi kunci. Saat menghadap pintu kamera pemindai bekerja.

Lampu di pintu itu berubah hijau. Pintu siap dibuka.

“Wow!” celetuk saya tanpa sadar.

Saya suka sekali kamar ini. Simpel.

Cerah. Warnanya sesuka kita. Mau kehijauan bisa. Kebiru-biruan ok. Pink

 TATA LETAK: MEGA

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 12

Rp17,6 M Disiapkan, Kader PDIP Dilarang Minta Sumbangan JAKARTA (RP) - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar Kongres V dengan agenda pemilihan ketua umum.

Digelar hari ini, Kamis (8/8) hingga 12 Agustus 2018 di Grand Inna Beach Hotel, Bali. Rp17,6 miliar disiapkan bagi kader partai dalam menyukseskan kegiatan.

Kader PDIP seluruh Indonesia mulai dari tingkat DPD, DPW dan DPP ikut menghadiri hajatan akbar lima tahunan tersebut.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, anggaran hajatan akbar ini didapat dengan cara gotong royong dari seluruh kader. Sehingga tidak boleh ada yang menyalahgunakan kekuasaan untuk meminta uang dengan mengatasnamakan kogres.

“Karena seluruh biaya kongres sudah dipenuhi dengan cara gotong royong,” ujar Hasto di lokasi, Rabu (7/8).

Terpisah, Wakil Bendahara Umum PDIP Rudianto Tjen mengatakan total hajatan akbar ini menghabiskan dana sebesar Rp 17,6 miliar. “Semua akomodasi kita siapkan termasuk acara kongres. Sudah disiapkan semua,” ujarnya.

Rudianto menambahkan, dari

RICARDO/JPG

JUMPA PERS: Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bersama Ketua DPP Djarot Saiful Hidayat, Andreas Pareira dan Eriko Sotarduga saat jumpa pers Menuju Kongres V PDI Perjuangan, Jakarta, beberapa waktu lalu.

perhelatan ini PDIP sudah menyiapkan 13 hotel di Bali dengan total 1.200 kamar untuk para kader

Tanpa PSU Lebih Mudah Dieksekusi JAKARTA (RP) - Beberapa putusan sengketa hasil pileg yang dibacakan pada hari pertama di Mahkamah Konstitusi (MK) memang tidak menguntungkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Namun, pelaksanaannya tidak terlalu menyulitkan. Tidak ada perintah khusus dalam amar putusan yang mengabulkan permohonan pemohon. Dengan begitu, untuk mengeksekusinya, tidak diperlukan waktu yang lama.

Komisioner KPU Ilham Saputra menuturkan, putusan kemarin menjadi catatan tersendiri bagi pihaknya. Sebab, yang dikabulkan adalah perkara-perkara yang terjadi dalam satu provinsi, dalam hal ini Provinsi Kepulauan Riau. KPU provinsi dituntut untuk lebih hati-hati dalam melaksanakan rekapitulasi. ”Jangan sampai (ada, red) kesalahan-kesalahan atau upaya untuk berbuat kesalahan, itu harus dieliminasi,” terangnya di MK. Catatan utama ada pada penyelenggara Adhoc, yang menyelenggarakan pemilu di level tempat pemungutan suara (TPS) hingga kecamatan. ”Kebanyakan, kalau kita lihat, hasil C1 (TPS, Red) yang berubah di DA1 (kecamatan, red),” lanjutnya.

Karena itu, MK sempat memerintahkan pembukaan kotak suara untuk membuktikan klaim-klaim yang ada.

Untuk daerah-daerah yang kemarin permohonannya tidak dikabulkan oleh MK, pihaknya langsung bergerak. Jajaran KPU di daerah-daerah tersebut harus segera menggelar pleno untuk menetapkan kursi dan caleg terpilih. Prosesnya mudah karena tinggal menetapkan. Surat keputusan (SK) penetapan sudah jadi, tinggal menunggu ditandatangani.

Sementara itu, bagi daerah yang sengketanya dikabulkan oleh MK, pihaknya butuh waktu untuk merevisi SK. Namun, dipastikan waktunya juga singkat karena KPU tidak diperintahkan untuk melakukan hal tertentu. Misalnya rekapitulasi ulang, penghitungan suara ulang, bahkan pemungutan suara ulang (PSU) di TPS tertentu.

Hari kedua, MK menggelar sidang pleno untuk membacakan 83 putusan dan ketetapan. Putusan dan ketetapan itu diperuntukkan seluruh perkara yang telah teregistrasi di MK. Baik yang sudah di-dismissal, yang lolos ke pembuktian, maupun yang pembacaan putusannya ditunda.(byu/c11/fat/jpg)

mulai dari DPD, DPW dan DPP PDIP. Untuk urusan pembiayaan, sumber dana kongres PDIP diper-

oleh dari sumbangan atau gotong royon g seluruh kader.

“Jadi kalau mau ada yang nyum-

bang. Panitia tidak akan menerimanya. Karena telah ditutup sumbangan pendanaan kongres.

Dan sudah cukup,” paparnya.

Dijelaskan Rudianto, kader PDIP juga tidak boleh meminta sumbangan mengatasnamakan kongres ini. Sebab sumbangan telah ditutup sejak tiga Minggu lalu. Sehingga apabila ada yang melakukan hal tersebut, maka itu adalah ilegal. ”Tidak boleh ada peserta kongres atau anggota partai kita meminta sumbangan kepada siapapun.

Karena dana, pendanaan secara gotong royong sudah dipenuhi,” imbuhnya.

Diketahui, sekitar 15.000 kader PDIP akan hadir dalam Kongres V di Bali. Mereka juga akan mendapatkan hadiah dari ketua umum Megawati Soekarnoputri. Hadiah itu semuanya dimasukan ke dalam tas gendong berwarna hitam bertuliskan PDIP. Hadiah itu, disiapkan khusus oleh anak sulung Megawati, Prananda Prabowo sebagai Ketua Situasion Room Kongres V PDIP. Isi dari tas tersebut adalah buku materi Satyam Eva Jayate, yang isinya adalah Bung Karno Bersama Kita, pidato Megawati Soekarnoputri.

Kemudian ada juga buku Dedication of Life. Kemudian Mars PDIP Solid Bergerak, yang diaransemen secara khusus Prananda Prabowo supaya menggelorakan semangat juang.

“Ada juga yang spesial Bung Karno Bapak Bangsa dalam serial komik, sekaligus persembahan buat Ibu Megawati yaitu Satyam Eva Jayate.

Semua berisikan foto-foto perjuangan Ibu Mega dari masa kecil sampai masa sekarang,” tambahnya.

Hasto menambahkan, di Kongres V ini juga dipersembahkan lagu baru PDIP yang berjudul ‘Solid Begerak’. Hal itu sesuai dengan tema hajatan akbar ini.

“Jadi sekaligus menegaskan semangat kita, jalan kebudayaan kita, yang dijabarkan melalui lagu itu,” katanya.

Selain itu, Megawati juga memberikan panduan sosialiasi pencegahan penyakit HIV. Menurutnya banyak masyarakat yang terinveksi penyakit mematikan ini.

“Ibu Mega menaruh perhatian, jajaran partai harus bergerak memberikan penyuluhan tentang HIV/AIDS ini. Karena dampaknya luar biasa terhadap masa depan bangsa kalau tidak kita hadapi,” pungkasnya.(jpg/egp)

Gerindra Tegaskan Ketua MPR Bukan Syarat Rekonsiliasi Laporan JPG, Jakarta LOBI-LOBI dan komunikasi politik masih terus dilakukan untuk merebutkan kursi pimpinan MPR. Partai Gerindra tetap menginginkan jabatan strategis itu, tapi posisi itu bukan syarat rekonsiliasi. Partai koalisi Jokowi mulai ketar-ketir dengan masukan Gerindra.

Wasekjen DPP Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan, partainya tidak ingin bersikap munafik. Sebagai partai dengan perolehan suara terbanyak kedua tentu juga berharap bisa mendapatkan kursi di MPR. “Salah satu pimpinan MPR,” terang dia saat menjadi pembicara pada acara diskusi di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (7/8).

Namun, kata dia, jabatan ketua MPR bukanlah syarat rekonsiliasi yang diminta Partai Golkar. “Jadi, ketua MPR sebagai syarat rekonsiliasi itu tidak benar,” ungkap dia.

Sampai sekarang Partai Gerindra belum memutuskan sikap politik terhadap pemilihan pimpinan MPR. Menurut dia, semua keputusan ada di tangan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Andre mengatakan, saat ini

SENAYAN: Gedung MPR/DPR RI di Senayan, Jakarta.

boleh saja semua partai menginginkan kursi pimpinan MPR. Namu n, waktu untuk membahas dan memutuskan siapa yang akan mengisi jabatan itu masih cukup lama. Ia memperkirakan pimpinan MPR akan diputuskan di detik-detik terakhir sebelum pemilihan.

“Bisa saja sepuluh menit sebelum pemilihan, nama yang diajukan berubah,” ungkapnya.

Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding mengatakan, jika belajar pada pemilihan MPR pada Pemilu 2014, dalam waktu dua minggu

fraksi-fraksi di DPR betul-betul menguras tenaga untuk melakukan pembahasan. Namun, terjadi perubahan drastis dalam semalam.

“Jadi, beberapa jam sebelum pemilihan berubah,” tutur dia.

Intinya diakuinya memang keputusan adalah kesepakatan semua partai. Misalnya, jika Partai Gerindra dan Demokrat ingin masuk pimpinan MPR, maka harus disepakati bersama oleh partai-partai di DPR. Selain itu, terangnya, sebelum pemilihan, para ketua umum pasti akan

melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo.

Saat ini, lanjut Karding, masing-masing partai masih bisa saling klaim. Par tai G olkar mengeklaim punya hak menduduki jabatan ketua MPR, karena dia menjadi salah satu pemenang.

Begitu juga PKB yang mengingikan posisi ketua, karena merasa perwakilan dari unsur Islam.

“Penting untuk membangun Islam nasionalis religius,” terang mantan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi – Ma’ruf.

Agun Gunandjar, ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI mengatakan, semua partai boleh menginginkan jabatan pimpinan MPR. Boleh bersaing merebutkan jabatan strategis itu, tapi harus tetap mengedepankan musyawarah mufakat dan kebersamaan. “Itu harus didahulukan,” urainya.

Jadi, setiap partai harus saling menghormati satu sama lain.

Mengedepankan semangat kebersamaan dalam MPR. Menurutnya, MPR memang mempunyai posisi cukup tinggi, karena mempunyai kewenangan untuk melakukan amandemen Undang-Undang Dasar. Tapi, bukan berarti DPR lebih rendah. (lum/jpg)

Janji Rampungkan Tiga RUU di Akhir Masa Jabatan JAKARTA (RP) - DPR RI periode 2015-2019 mempunyai waktu satu masa sidang lagi. Mereka pun harus merampungkan tugas-tugas yang belum selesai. Salah satunya pembahasan rancangan undang-undang (RUU). Dewan pun berjanji akan menuntaskan tiga RUU pada akhir jabatan mereka.

Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Totok Daryanto mengatakan, sekarang anggota dewan masih reses turun ke daerah pemilihan (Dapil). Pada 16 Agustus sebelum sidang tahunan, mereka akan kembali aktif bersidang dan memasuki masa sidang terakhir.

“Waktunya tidak banyak lagi,” terangnya Rabu (7/8).

 REDAKTUR: EKA GUSMADI PUTRA

Menurut dia, dalam masa sidang terakhir yang tersisa 1,5 bulan, DPR akan bekerja keras menuntaskan tugas mereka. Pembahasan beberapa RUU akan diselesaikan. Sebab lanjutnya tidak mudah menyelesaikan pembahasan RUU dalam waktu yang sangat singkat. Namun, dia yakin akan ada beberapa peraturan yang bakal disahkan sebelum periode sekarang berakhir.

Ada tiga RUU yang kemungkinan bisa diselesaikan dan disahkan. Yaitu, Rancangan Kitab Undang- Undang Hukum Pidana (RKUHP). Peraturan itu dibahas di Komisi III. Menurutnya, pembahasan sudah sampai pada bagian akhir. “Tinggal beberapa

pasal yang belum selesai,” ungkap politikus PAN itu.

Dia yakin pembahasan RKUHP akan tuntas pada masa sidang terakhir sebelum pergantian anggota DPR periode 2019-2024.

DPR dan pemerintah akan duduk bersama menuntaskan peraturan yang sangat penting itu. Menurut dia, penyusunan RUU tidak hanya bergantung kepada DPR, tapi juga pemerintah, karena pembahasan dilakukan kedua instansi tersebut.

Selain RKUHP, DPR juga akan menuntaskan RUU Mineral dan Batubara (Minerba). Peraturan itu dibahas di Komisi VII. Menurut dia, RUU itu juga akan dituntaskan pada periode terakhir. “Saya lihat Komisi VII sangat bersemangat

menyelesaikan pembahasan.

Semoga bisa segera disahkan,” ucap dia.

Dan yang ketiga, lanjutnya DPR juga akan menuntaskan pembahasan revisi Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Peraturan Perundang-Undang.

Ada beberapa pasal yang mengalami perubahan. Salah satunya terkait periode pembahasan undang-undang.

Dalam peraturan sekarang, RUU yang belum selesai dibahas pada periode sebelumnya, maka tidak bisa dilanjutkan pada periode DPR yang baru. Pembahasan RUU akan dimulai dari awal lagi.

Totok mengatakan, pasal itu akan direvisi. Nantinya pembaha-

san RUU yang belum selesai pada periode sekarang bisa dilanjutkan oleh DPR periode sebelumnya.

Jadi, hasil pembahasan akan menjadi dokumen resmi yang menjadi pegangan bagi anggota DPR baru.

“Sudah sepakat, hanya satu, dua saja yang masih berbeda pandangan,” ungkapnya.

Namun, lanjut dia, semuanya menjadi kewenangan anggota DPR yang baru. Sebab, mereka lah yang mempunyai hak untuk membahas RUU. Mereka juga bertugas menyusun program legislasi nasional (Prolegnas).

Anggota Baleg Hendrawan Supratikno mengatakan, aturan boleh tidaknya pembahasan RUU dilanjutkan pada periode DPR

baru masih menjadi pro kontra.

Jadi, belum ada kejelasan apakah nanti disepakati bahwa pembahasan bisa dilanjutkan atau tidak.

Yang terpenting sekarang adalah dewan harus merampungkan RUU yang sudah dibahas cukup lama dan tinggal beberapa pasal saja.

Salah satunya, RKUHP. Menurut dia, ada sekitar 700 pasal. Pembahasan sudah 90 persen. Jadi, tinggal sedikit lagi. Politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu mengatakan, RKUHP itu sudah dibahas pada dua periode DPR. “Kalau tidak rampung periode sekarang, sayang jika periode selanjutnya harus dimulai dari nol lagi,” ucap dia.(lum/jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 13

(0) Indonesia U-15 v Thailand U-15 (2)

Gagal Pertahankan Gelar CHONBURI (RP) - Timnas Indonesia U-15 takluk 0-2 dari Thailand U-25 di semifinal Piala AFF U-15 di Kampus Chonburi Stadium, Rabu (7/8) malam. Kekalahan ini bukan hanya membuat Indonesia gagal ke final, tapi juga gelar juara bertahan melayang.

Strategi untuk menekan tuan rumah sejak menit awal sejatinya sudah berjalan baik. Terbukti, belum genap lima menit laga berjalan, duabpekuang bagus didapatkan Indonesia.

Sayang, performa lini belakang Thailand cukup bagus untuk mementahkan peluang tersebut.

Marselino Ferdinan juga sempat mendapatkan peluang pada menit ketujuh, sayangnya Kadiej Rungkitwattananukul, kiper Thailand U-15, bisa mengamankannya.

Praktis selama 15 menit awal, Indonesia cukup dominan dan bisa membuat pemain Thailand panas dingin menahan

gempuran.

Peluang pertama bagi Thailand baru datang menit ke-16. Anucha Somonwat melepaskan tembakan, tapi masih menyamping.

Meski bisa saling menciptakan peluang, kedua tim belum bisa mengubah kedudukan. Sampai laga masuk masa jeda, skor tetap bertahan 0-0.

Alur permainan berubah pada babak kedua. Indone-

sia yang awalnya dominan di menit awal laga, kini balik ditekan. Sempat terjadi kemelut di kotak penalti Indonesia, namun beruntung sepakan pemain Thailand masih melebar.

Terus ditekan, gawang Indonesia akhirnya kebobolan pada menit ke-52. Ialah Niphitphon Wongpanya yang mengubah kedudukan, setelah memanfaatkan assist Pornsawn.

Indonesia sejatinya bisa langsung merespon dan menekan tuan rumah.

Sayangnya, sundulan Wahyu Agong masih ditahan oleh mistar gawang.

Indonesia yang mengejar ketertinggalan terus menekan, sayangnya kondisi itu membuat mereka lengah.

Akhirnya, Thailand memperbesar keunggulan menjadi 2-0 saat laga masuk menit ke-70. Nipitphon kem-

bali menjadi momok setelah memperdaya bek dan kiper Indonesia.

Sampai laga usai, skor tak berubah dan Marcell Januar dkk harus menelan kekalahan 0-2. Capaian ini menurun kalau dibandingkan dengan edisi 2018. Saat itu, Timnas U-15 yang dilatih Fakhri Husaini keluar sebagai juara usai mengalahkan Thailand lewat adu penalti.

Di partai puncak, Thailand akan jumpa Malaysia. Sebelumnya Negeri Jiran berhasil lolos ke final setelah menang 3-1 atas Vietnam.(dkk/jpg)

DEFIZAL/RIAU POS

DUEL UDARA: Penyerang PSPS Riki Dwi Saputra melakukan duel udara dengan pemain Perserang dalam lanjutan Liga 2 Wilayah Barat di Stadion Rumbai, Rabu (7/8/2019).

IMBANG LAGI

Laporan DOFI ISKANDAR, Pekanbaru

PSPS meraih hasil imbang 1-1 saat berhadapan dengan Perserang Serang dalam lanjutan Liga 2 Wilayah Barat di Stadion Rumbai, Rabu (7/8). Gol PSPS dalam laga tersebut dihasilkan melalui tendangan penalti Redo Rinaldi menit ke-74. Sementara gol Perserang dicetak Hari Habrian menit ke-69. Hasil imbang tersebut tak mengubah posisi PSPS yang berada di posisi 11 dengan enam angka, dari satu menang, tiga imbang dan enam kali kalah dengan posisi kesebelas.

Pelatih PSPS Riau Raja Faisal mengatakan, anak asuhnya sudah berjuang maksimal dan bekerja semaksimal mungkin. “Saya tidak punya pilihan pemain lain. Karena kami hanya punya 15 pemain. Inilah hasilnya. Ke depan akan evaluasi lagi dengan pemain yang ada,� ujarnya.

Sementara itu, Pelatih Perserang Jaya Hartono mengatakan, permainan PSPS bagus. Kedua tim bermain cukup sportif dalam bermain. “Saya salut dengan PSPS. Saya tahu kondisi PSPS saat ini seperti apa. Tapi mereka luar biasa semangatnya dalam bermain.

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Saya tidak punya pilihan pemain lain. Karena kami hanya punya 15 pemain.

Inilah hasilnya. Ke depan akan evaluasi lagi dengan pemain yang ada.

RAJA FAISAL Pelatih PSPS

Dan saya juga sudah ingatkan kepada para pemain saya, yang kita hadapi bukan pemain yang memiliki pengalaman, tetapi pemain muda yang mau kerja,� ujarnya.

Dalam pertandingan kemarin, kedua tim memainkan tempo sedang. Hal ini dapat dilihat dari kehatian-hatian kedua tim dalam membangun serangan. Namun, begitu peluang pertama dalam laga kemarin diperoleh oleh PSPS. Di menit ke-13, aksi individu Redo Rinaldi di sisi kiri Perserang diakhiri dengan umpan cantik ke Julian Kevin. Tapi peluang emas Kevin di muka gawang berhasil ditepis kiper tim tamu.

Enam menit kemudian, dari sepak pojok, kembali aksi individu Redo di sisi kiri perta-

Saya salut dengan PSPS. Saya tahu kondisi PSPS saat ini seperti apa.

Tapi mereka luar biasa semangatnya dalam bermain.

Dan saya juga sudah ingatkan kepada para pemain saya, yang kita hadapi bukan pemain yang memiliki pengalaman, tetapi pemain muda yang mau kerja.

JAYA HARTONO Pelatih Perserang

hanan Perserang diakhiri dengan sepakan voli, hanya melebar tipis di kanan gawang lawan. Usaha PSPS terus membobol gawang lawan terus digesa. Kali ini giliran Riki Dwi Saputro yang memanfaatkan longgarnya sisi kiri lawan. Namun, tendangan Riki masih berhasil dimentahkan kiper Perserang.

Di menit ke-28, umpan tendangan bebas Fadau gagal dimanfaatkan Fachri Alhayani lewat headingnya. Bola melayang tipis di kanan gawang Perserang.

Memasuki babak kedua, tepatnya di menit ke 47, umpan crossing apik Julian Kevin dari sisi kanan pertahanan Perserang berhasil disambut heading Riki Dwi Saputro. Sundulannya melambung tipis di atas gawang tim tamu.

Dua peluang berhasil diciptakan Redo dan Yoga lewat tembakan jarak jauh dalam selang waktu berdekatan. Kedua peluang tersebut masih melambung di atas gawang tim tamu.

Akibat asyik menyerang, gawang PSPS akhirnya pada menit ke-69 jebol juga. Hal ini terjadi memanfaatkan counter attack Hari Habrian. Sepakan dari sudut sempit di sisi kanan berhasil menjebol jala Hanafi.

Skor 0-1.

Keunggulan lawan membuat pemain PSPS tersentak dan melakukan berbagai manuver guna mencetak gol secepatnya. Hasilnya, serangan balik di menit ke-74 berbuah gol akibat salah seorang pemain Perserang melakukan handball di dalam kotak penalti.

 � � �

Â? Â?

Â?

Â

Â

  Â

Â

Redo Rinaldi yang ditunjuk sebagai algojo berhasil mengonversi tendangan penalti menjadi gol penyama kedudukan. Skor imbang 1-1.

Kemenangan PSPS nyaris terjadi di menit ke80 andai umpan cantik Darma dari sisi kiri lewat sepakan bebas disambut sundulan Yoga bisa berbuah gol. Namun, sundulannya masih melebar dari gawang Perserang. Hingga tambahan waktu dua menit di babak kedua kedudukan tetap tidak berubah dengan skor akhir 1-1.(eca)

ď Ž TATA LETAK FEBRI JAMIL

PRO-SIAK

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK Riau Pos

l KAMIS 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 14

Baznas Bintan Kepri Belajar Pengelolaan Zakat

HUMAS PEMKAB SIAK FOR RIAU POS

RAKORNAS: Bupati Siak Drs H Alfedri MSi bersama kepala daerah lainnya menghadiri Rakornas pengendalian kebakaran hutan dan lahan 2019 di Istana Negara Jakarta, Selasa (6/8/2019).

SIAK (RP) - Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau mengunjungi Siak dalam rangka mempelajari sistem dan penerapan Perda Zakat.

Rombongan Baznas sebanyak 8 orang bersama Kepala Kantor Kemenag Bintan Drs H Herman langsung diterima komisioner Baznas Siak dan Plh Kemenag Siak, Selasa (6/8).

Ketua Baznas S Siak H Abd Rasyid Suharto Pua Upa MEd menyambut baik kedatangan Baznas dan Kakan Kemenag Kabupaten Bintan ke Siak.

Rasyid menyampaikan, dalam upaya menggerakkan zakat, Pemkab Siak sudah berkomitmen dan memberikan dukungan penuh terhadap Baznas Siak. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesenjangan sosial, sekaligus untuk kebangkitan zakat di Siak.

“Alhamdulillah, Perda zakat di Kabupaten Siak telah berjalan dengan baik sejak 5 tahun ini dan merupakan yang pertama di Provinsi Riau,” ujar Rasyid .

Dirinya menambahkan, hal tersebut sesuai dengan komitmen pemerintah

daerah bersama DPRD Siak dan elemen terkait untuk mengembangkan dan membangkitkan pengumpulan zakat, infak dan sedekah (ZIS) di Kabupaten Siak.

Rasyid menyampaikan, pendistribusian disalurkan langsung kepada mustahik di masing-masing kecamatan, melalui tiga tahap dalam setahun. Selanjutnya Baznas juga bersinergi dengan camat dan penghulu untuk mendata mustahik sehingga penyaluran tepat sasaran.

Sementara itu, Ketua Baznas Bintan Muntaha Ridwan didampingi Kakan Kemenag Kabupaten Bintan Drs H Herman mengucapkan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Siak yang telah menerima dan memfasilitasi kedatangannya di Kabupaten Siak.

Dia menyebutkan, kedatangan mereka adalah untuk mempelajari lebih dalam tentang sistem dan bagaimana penerapan pengelolaan zakat yang telah dilaksanakan di Kabupaten Siak. ”Dengan harapan nantinya sepulang nanti, kami dapat membuat dan menerapkan zakat di tempat kami,” katanya.(wik)

Alfedri: Tingkatkan Patroli Cegah Karhutla Laporan WIWIK WIDANINGSIH, Siak BUPATI Siak Drs H Alfedri MSi menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pengendalian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) 2019 di Istana Negara

Jakarta, Selasa (6/8).

Rokarnas pengendalian karhutla dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo. Dalam Rakor tersebut presiden memberikan pengarahan kepada seluruh peserta yang diikuti gubernur, kapolda, bupati, walikota dari seluruh Indonesia.

Bupati Siak Alfedri mengatakan, rapat yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo membahas terkait dengan upaya bagaimana untuk mengatasi kebakaran hutan dan lahan. Dengan prinsip agar pimpinan setiap daerah hingga ke jajaran terendah bersama-sama selalu

mengingatkan kepada masyarakat agar bisa memprioritaskan pencegahan, sehingga tidak lagi terjadi kebakaran hutan dan lahan.

Selain itu, dia juga mengungkapkan, kebakaran hutan dan lahan tahun ini lebih rendah dari 2015. Namun meningkat dari 2018

dibanding tahun ini.

Untuk itu lanjut Alfedri, setiap kepala daerah dikumpulkan kembali agar kebakaran hutan dan lahan bisa diselesaikan dengan segera. Untuk mengelola lahan perkebunan jangan dengan cara membakar, namun dengan mer-

ubah cara bagaimana agar tidak membakar lahan.

“Jangan sekali-kali membakar hutan dan lahan. Mari tingkatkan patroli serta tingkatkan penegakan hukum sesuai dengan apa yang ditegaskan Bapak Presiden,” imbau Alfedri.(wik)

MK Tolak Gugatan Partai Nasdem dan PDIP SIAK (RP) - Dua gugatan sengketa hasil pemilihan legislatif (pileg) dari Kabupaten Siak yakni Partai Nasdem dan PDI Perjuangan ditolak Mahkamah Konstitusi (MK).

Sebelumnya Partai Nasdem dari Dapil III dan PDI Perjuangan Dapil IV melayangkan gugatan

sengketa Pileg Kabupaten Siak di Mahkamah Agung.

Dengan ditolaknya gugatan Pileg oleh MK, KPU Kabupaten Siak menunggu surat dari KPU Pusat untuk segera dilakukan pleno penetapan caleg terpilih.

Ketua KPU Siak Ahmad Rizal SH

ketika dikonfirmasi membenarkan gugatan sengketa Pilkada Kabupaten Siak seluruhnya ditolak oleh Mahkamah Agung.

“Kami mendapat kabar Selasa 6 Agustus kemarin bahwa MK menolak seluruh gugatan Pileg Kabupaten Siak,” jelas Ahmad

Rizal, Rabu (7/8).

Ahmad Rizal menyebutkan, untuk Partai Nasdem Dapil III di Kecamatan Tualang gugatan dicabut. Sedangkan PDI Perjuangan gugatan Pileg di 3 TPS yakni TPS 5, 10 dan 12 untuk dilakukan pemilihan ulang suara ditolak oleh MK.

Dikatakan Rizal, bahwa dengan ditolaknya gugatan Pileg, maka KPU Siak segera mempersiapkan pleno penepatan caleg terpilih. “Pleno penetapan caleg terpilih harus segera dilakukan. Kami menunggu surat dari KPU pusat dalam berapa hari ini,” ungkap Rizal.(wik)

AHMAD RIZAL

PRO-INHU-PELALAWAN-MERANTI SDN 015 Teluk Punak Memprihatinkan Laporan M AMIN AMRAN, Teluk Meranti

*4/MIRSHAL/RIAU POS

SORTIR CABAI: Hendra pedagang menyortir cabai di salah satu lapak pasar modern Kepulauan Meranti, Rabu (7/8/2019).

Pasar Modern Sepi Pembeli SELATPANJANG (RP) - Pasar modern Kepulauan Meranti tampak sepi, kebanyakan lapak juga sudah terlihat kosong. Namun pemandangan yang berbeda terjadi di tiga blok pedagang sayur.

Seorang pemilik lapak masih sibuk menyortir cabai rawit dari sisa dagangannya, Rabu (7/8/19) sekitar pukul 14.12 WIB. Tidak banyak, diperkirakan setara empat kilogram berserakan di meja beton berlapis keramik.

Tangannya kotor, sisa dari lendir cabai yang sudah membusuk. Bak robot, jemarinya cepat memilah satu per satu cabai yang kondisinya jelek dari tumpukan cabai yang segar.

Adalah Hendra(25) warga Desa Banglas, Kecamatan Tebingtinggi, Kepulauan Meranti. Menurut dia, jika cabai yang telah membusuk tidak tidak segera diasingkan maka akan berdampak pada kualitas keseluruhan cabe yang akan dijual.

“Kalau tidak dipilah sekarang, takutnya yang lain ikut busuk.

Pedagang pasti pilih cabai yang segar,” ungkapnya.

Daya beli masyarakat menurun, membuat pendapatannya ikut-ikutan sulit. Terlebih keberadaan pasar jongkok di pusat Kabupaten Kepulauan Meranti bertambah banyak.

“Dulu pertama pasar ini dibuka, pendapatan tidak kurang dari Rp3 juta per hari. Sekarang pedagang makin sedikit, pembeli makin berkurang. Pukul delapan pagi  REDAKTUR: KAMARUDDIN

saja sudah sepi tidak ada pembeli. Jangankan Rp3 juta, cari Rp1 juta aja susah. Apalagi Jumat dan Senin pengunjung sepi sekali,” ungkapnya.

Berselang tidak lama setelah itu, kakaknya yang dikenal bernama Mar (40) datang. Ia menimpal keluhan adiknya yang diperparah dengan diberlakukannya tarif baru sewa lapak oleh pemerintah.

Menurutnya kenaikan hampir 300 persen. Pasalnya sebelum ini sewa lapaknya hanya ditarifkan sebesar Rp19 ribu, sekarang mereka minta Rp60 ribu.

“Kami tidak terima, dari Januari 2019 kami putuskan menolak bayar sewa lapak ini dengan tarif baru Rp60 ribu. Biasanya setiap bulan kami bayar Rp19 ribu saja.

Karena ada kenaikan kami menolak untuk membayar tarif itu karena mahal,” ujarnya.

Keluhan yang sama juga datang dari Kordinator Juru Parkir Pasar Modern Selatpanjanng, Arianton harus rela menombok setoran retribusi parkir dampak dari minimnya pengunjung.

Menurutnya setiap bulan pihaknya harus setor retribusi parkir ke Pemda Meranti Rp4 juta, sementara pengunjung dan pedagang makin hari makin berkurang.

“Penurunan pengunjung dan pedagang hingga 40 persen. Pukul delapan pagi sudah sepi. Apalagi Jumat dan Senin lebih parah.

Orang banyak belanja satu hari sebelum itu” ungkapnya.(*4)

KONDISI Sekolah Dasar Negeri (SDN) 015 Desa Teluk Punak Kecamatan Teluk Meranti memprihatinkan. Bahkan tidak layak disebut sekolah.

Sekolah ini hanya berlantaikan tanah dan berdinding papan. Bahkan, para peserta didik di sekolah tersebut harus rela merasakan nikmatnya cucuran air hujan di dalam kelas, lantaran atap-atap bangunan banyak yang telah banyak bocor.

Tentunya kondisi tersebut juga berdampak terhadap sarana lainnya seperti kursi dan meja yang sebagian besar telah mengalami rusak parah. Selain itu, pintu kelas yang terbuat dari triplek juga telah hancur akibat tidak tersentuh pembangunan dari Pemkab Pelalawan. “ Ya, saat kami melakukan survei pengembangan pendidikan di Kecamatan Teluk Meranti. Kami menemukan adanya sekolah yang tidak tersentuh program pembangunan dari pemerintah. Sehingga dengan melihat kondisi tersebut, maka relawan peduli pendidikan Pelalawan langsung tergugah untuk mengumpulkan sumbangan guna melakukan perbaikan sekolah tersebut. Walaupun jumlah tidak seberapa, namun kita berharap mudah-mudahan dapat membantu sekolah,” terang penggiat pendidikan Pelalawan Dedi Azwandi kepada Riau Pos, Rabu

(7/8) melalui sambungan telepon selulernya.

Kepala SDN 015 Teluk Punak Delvinis Sofian SPd menambahkan, kondisi bangunan sekolah yang dipimpinnya yakni ruangan belajar sangat memprihatinkan.

Ruang kelas yang digunakan murid kelas 2 dan 3 untuk belajar hanya berlantaikan tanah dan berdinding papan. Bahkan, ruang kelas tersebut dibangun secara swadaya oleh masyarakat setempat.

“Kami di SDN 015 hanya memiliki 3 ruang kelas yang permanen.

Sedangkan minat para orangtua untuk menyekolahkan anaknya cukup tinggi, sehingga kekurangan ruang kelas,’’ jelasnya.

Atas kondisi tersebut, maka pada tahun 2008 lalu, masyarakat secara swadaya sudah menambah satu bangunan ruang kelas semi permanen. Namun, karena materialnya hanya triplek dan papan, kelas tersebut mengalami kerusakan akibat dimakan waktu. ‘’Kami berharap agar Dinas Pendidikan Pelalawan dapat membantu perbaikan SDN 015 ini, sehingga dengan kondisi sekolah yang baik dapat memotivasi semangat para pelajar untuk menimba ilmu. Apalagi sejauh ini, SDN 015 ini sudah lama tidak dilakukan perbaikan akibat minimnya anggaran yang dimiliki pihak sekolah,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan M Zalal MPd mengatakan, pihaknya akan beru-

M AMIN AMRAN/RIAU POS

BELAJAR: Murid SDN 015 Desa Teluk Punak, Kecamatan Teluk Meranti, mengikuti proses belajar dengan kondisi sekolah berlantai tanah, Rabu (7/8/2019).

paya mengakomodir keinginan pihak SDN 015 tersebut. Pihak sekolah diminta dapat menyampaikan usulan proposal perbaikan ruang kelas tersebut kepada Disdik Pelalawan.

“Sehingga usulan tersebut dapat dicarikan solusinya. Artinya, jika

tidak bisa 2019 ini terakomodir, maka akan diupayakan pada 2020 mendatang, keinginan pihak SDN 015 ini direalisasikan. Intinya, kami dari Disdik Pelalawan sangat komit dalam meningkatkan kemajuan pembangunan pendidikan di Negeri Seiya Sekata ini,” tutupnya.(kom)

Miliki Sabu 10 Paket, Warga Kembang Harum Ditangkap AIRMOLEK (RP) - Warga Kelurahan Kembang Harum Kecamatan Pasir Penyu Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) berinisial OP alias Joko (23) berhasil ditangkap aparat polisi, Senin (5/8).

Pasalnya, dari tangan tersangka berhasil mengamankan sebanyak 10 bungkus narkotika jenis sabu dengan berat kotor 1,68 gram.

Bahkan, bersama dengan itu ikut diamankan satu set alat hisap

sabu bong.

Kapolres Inhu AKBP Dasmin Ginting Sik melalui Paur Humas Aipda Misran mengatakan, penangkapan tersangka dilakukan pada Senin (5/8) sekitar pukul 22.30 WIB. “Tersangka diamankan oleh tim Reskrim Polsek Pasir Penyu yang dipimpin Panit Reskrim Iptu Abdan SE MH di Seroja Kelurahan Kembang Harum, Kecamatan Pasir Penyu,” ujar Paur

Humas, Rabu (7/8).

Penangkapan tersangka, sebelumnya sempat dilakukan pengintaian. Karena sudah dapat informasi tentang tersangka yang selalu menyimpan dan mengedarkan narkotika jenis sabu.

Pada malam itu, tanpa menunggu waktu lama setelah mengetahui kebaradaan tersangka, Panit Reskrim bersama anggota langsung melakukan penang-

kapan. Ketika diamankan, dari tersangka berhasil ditemukan sebanyak 10 paket kecil narkotika jenis sabu.

Atas penangkapan itu, tersangka dan barang bukti digiring ke Mapolsek Pasir Penyu untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Saat ini masih dilakukan pengembangan atas kepemilikan narkotika oleh tersangka,” terang Paur Humas Polres Inhu Aipda Misran.(kas)  TATA LETAK: COEP73

PRO-BENGKALIS Riau Pos

CPNS Wajib Ikuti Diksar dan Lulus Laporan ERWAN SANI, Bengkalis

SELURUH calon pegawai negeri sipil (CPNS) khususnya golongan III angkatan I dan II di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis yang sedang mengikuti proses pelatihan dasar (diksar), diingatkan wajib mengikuti dengan serius, mengingat kesempatan ini hanya berlaku satu kali.

Hal itu sebagaimana disampaikan Bupati Bengkalis Amril Mukminin diwakili Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Ekonomi dan Keuangan Sekretaris Daerah H Indra Gunawan saat membuka pelatihan dasar (diksar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) golongan III angkatan I dan II di lingkungan Pemkab Bengkalis, Rabu (7/8).

“Perlu kami disampaikan bahwa ketentuan dan kualifikasi bagi CPNS yang harus dipenuhi untuk dapat diangkat sebagai PNS sesuai dengan PP Nomor 11 tahun 2017 tentang manajemen ASN antara lain pasal 34 yaitu CPNS wajib menjalani masa percobaan selama satu tahun,” kata Amril.

Selanjutnya Bupati menambahkan, pegawai negeri sipil adalah aparatur negara yang memiliki tugas, tanggung jawab yang berat. Yakni sebagai abdi negara dan abdi masyarakat yang menjalankan fungsi untuk menyelenggarakan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat secara berdaya guna dan berhasil guna dalam rangka mewujudkan tujuan nasional.

“Kami minta kepada saudara-saudara calon PNS yang nantinya akan diangkat sebagai PNS dan merupakan unsur aparatur yang melaksanakan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat agar senantiasa meningkatkan kualitas diri, agar menjadi pegawai negeri sipil yang cerdas, terampil dan bermoral baik. Memiliki pola pikir untuk maju serta selalu berinovasi dalam peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan tugas,” pinta Amril.(kom)

NEGERI JUNJUNGAN

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 15 l ADVERTORIAL PEMKAB BENGKALIS

Pelaku Illegal Fishing Diamankan Polair BENGKALIS (RP) - Dua orang diduga pelaku illegal fishing atau tindak pidana pencurian ikan di wilayah perairan Selat Melaka, diamankan aparat Kepolisian Perairan (Polair) Polres Bengkalis.

Satu warga negara Malaysia dan satu kewarganegaraan Indonesia, Atas bin Aris (53) kelahiran Bengkalis dan Muhammad Hafiz Bin Mohd Ali (26) warga Jalan Parit Laut Parit Jawa 84150 Muar, Malaysia.

Kedua tersangka diamankan petugas sedang melakukan aktivitas penangkapan ikan menggunakan satu unit kapal pompong berbendera Malaysia nomor lambung JHF 2250 B. Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahmanto SIK dikonfirmasi melalui Kepala Satuan Polair AKP Yudhi Frananta SIK didampingi Kepala Unit (Kanit) Penegakan Hukum (Gakkum), Ipda Dodi Ripo membenarkan penegahan aktivitas illegal fishing di perairan Indonesia tersebut.

“Saat itu, petugas di lapangan memperoleh informasi dari masyarakat

ERWAN SANI/RIAU POS

ILLEGAL FISHING: Dua tersangka illegal fishing di perairan Indonesia di Selat Melaka dilimpahkan ke Kejari Bengkalis, Rabu (7/8/2019).

nelayan bahwa di perairan yuridiksi Indonesia ada yang melakukan penangkapan ikan menggunakan bendera Malaysia,” ungkap Kanit Gakkum Polair, Ipda Dodi Ripo, Rabu (7/8).

Dijelaskan Repo, petugas mendapati satu unit kapal berbendera Malaysia sedang menjaring ikan di titik koordinat 01’39’35’23” N, 102’ 33’19’76” E dan telah memasuki wilayah Perairan

Indonesia.

“Nahkoda kapal tidak dapat menunjukan surat izin penangkapan ikan. Saat itu, barang bukti ditemukan dua ekor hasil tangkapan dan sejumlah jaring,” katanya lagi.

Selain hasil tangkapan, satu unit kapal serta jaring dirampas oleh negara untuk selanjutnya akan dimusnahkan.

Akibat aksi pencurian ikan ini, kedua tersangka akan dijerat dengan Pasal 93 ayat (2) Undang Undang RI Nomor 45/2009 tentang perubahan atas UU RI Nomor 31/2004 tentang Perikanan Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 K.U.H Pidana, dengan ancaman maksimal 6 tahun kurungan penjara dan denda.

Ditambahkan Ipda Repo, kedua tersangka akan segera menjalani proses sidang di Pengadilan Negeri (PN) Bengkalis. Dan berkas berikut barang bukti kedua tersangka sudah dinyatakan lengkap (P21), Rabu (7/8) dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkalis atau tahap II. Sementara itu, Kepala Seksi Tindak Pidana Umum (Kasi Pidum) Iwan Roy Charles SH membenarkan telah menerima limpahan perkara illegal fishing dari penyidik Polair Polres Bengkalis.

“Hari ini menerima limpahan kasus itu satu orang warga Malaysia, dan segera akan dilimpahkan ke pengadilan untuk disidangkan,” ungkapnya. (esi)

Ajak Warga Desa Kelola Mangrove Jadi Ekowisata BANTAN (RP) - Tim dosen pengabdian yang melakukan penelitian di bidang lingkungan hidup bersama tim kuliah kerja nyata (kukerta) Universitas Riau, menggelar seminar yang bertajuk “Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengelolaan dan Pemanfaatan Ekosistem Mangrove sebagai Ekowisata Berbasis Ekonomi Kreatif dan Kearifan Lokal”.

Kegiatan seminar yang dilasanakan di Balai Desa Teluk Pambang Kecamatan Bantan awal pekan lalu, diketuai Nova Yohana S Sos MIKom yang juga sekaligus sebagai ketua pengabdian di Desa Teluk Pambang.

Juga menghadirkan empat orang pemateri dan salah satunya adalah Agus Susanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bengkalis.

Sedangkan tiga orang pemateri lainnya, yang merupakan para dosendosen dari jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Unri yakni Dr Yasir MSi, Dr Anuar Rasyid SSos MSi dan juga Elvawani Elysa Lubis MSi. Seminar ini juga dihadiri oleh mas-

FOTO BERSAMA: Para pemateri seminar bersama tim pengabdian kukerta Unri serta warga Desa Pambang Kecamatan Bantan, foto bersama usai mengikuti seminar, beberapa waktu lalu.

HUMAS KUKERTA UNRI FOR RIAU POS

yarakat yang sangat antusias terhadap tema seminar tersebut, di antaranya dari komunitas Blukap Desa Teluk Pambang, yang juga kelompok sadar lingkungan berkonsentrasi pada hutan mangrove.

Kepala DLH Bengkalis Agus Susanto menyampaikan bahwa garis pantai laut yang ada di Pulau Bengkalis semakin naik ke daratan, akibat adanya abrasi.

Sebagai bentuk penyelamatan pantai

dan laut penanaman mangrove di pesisir merupakan salah satu solusinya.

Sedangkan Nova Yohana mengatakan, bahwa mangrove di pesisir pantai juga rusak dan mati akibat terkena abrasi air laut. Tidak hanya itu, mangrove juga bisa mati oleh beberapa hal seperti penebangan mangrove, karakteristik dataran pantai yang merupakan tanah gambut, dan kebakaran hutan.

Untuk mengatasi masalah-masalah

tersebut harus ada tindakan untuk penanaman dan pelestarian mangrove yang bisa diwujudkan dengan pembuatan ekowisata mangrove yang bisa dijadikan sebagai potensi desa juga.

Hermansyah, salah seorang anggota tim kukerta Unri 2019 di Desa Teluk Pambang juga mengatakan, bahwa harus ada kesadaran dari masyarakat untuk sama-sama melestarikan mangrove.(ksm)

PRO-KUANTAN SINGINGI BASATU NAGORI MAJU l ADVERTORIAL PEMKAB KUANTAN SINGINGI

MAN 2 Bertekad Loloskan Siswa ke Universitas Unggulan

HUMAS PEMKAB KUANSING

RAKORNAS: Sekda Kuansing Dr H Dianto Mampanini SE MT (kiri) foto bersama dengan Gubri H Syamsuar dan pejabat Riau saat menghadiri Rakornas Karhutla di Istana Negara Jakarta, Selasa (6/8/2019).

Sekda Hadiri Rakornas Karhutla SEKRETARIS Daerah (Sekda) Dr H Dianto Mampanini SE MT menghadiri acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Istana Negara Jakarta, Selasa (6/8).

Dalam Rakornas tersebut, Sekda menyebutkan, Presiden Joko Widodo meminta Forkopimda di daerah untuk bersinergi dan bekerja sama dengan pemerintah pusat dalam mengatasi karhutla yang terjadi beberapa pekan terakhir.

“Ada empat hal yang ditekankan Pak Jokowi. Pertama, prioritas pencegahan

melalui patroli dan deteksi dini. Kedua, penataan ekosistem gambut bagaimana caranya agar tanah gambut tetap basah. Ketiga, segera lakukan pemadaman bilamana ada api dan lakukan pemadaman sebelum api menjadi besar.

Keempat, langkah gakkum terus konsisten dan ditingkatkan,” ujar Dianto.

Seperti diketahui, kerugian akibat karhutla pada 2015 silam mencapai Rp221 triluin dan lahan yang terbakar mencapai luas 2,6 juta hektare. Untuk itu, Presiden Jokowi meminta supaya kejadian serupa tidak terulang lagi

pada tahun 2019.

Kendati jumlah karhutla pada 2019 sudah berkurang, namun hotspot (titik panas) dibanding 2018 cendrung naik.

Karena itu, presiden mengingatkan perlu kewaspadaan semua pihak untuk tetap menjaga dan selalu berkoordinasi dengan pemerintah pusat.

Sementara itu, lanjut Sekda, khusus untuk Kabupaten Kuantansingingi patut disukuri karena sampai sekarang belum ada terjadi kebakaran hutan dan lahan. Meskipun demikian, perlu kehatian-hatian semua pihak agar kondisi

tersebut benar-benar tetap terjaga.

“Selepas Rakor ini, nanti kita akan berkoordinasi dengan Forkopimda.

Setidaknya kita melakukan upaya-upaya protektif agar kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Kuansing pada tahun 2019 ini tidak ada sama sekali,” kata Sekda.

Selain Sekda juga turut hadir, Dandim 0302 Inhu-Kuansing Letkol Arh Hendra Roza SIP, Kapolres Kuantan Singingi AKBP Muhammad Mustofa SIK MSi, Gubri, bupati/walikota serta Dandim dan Kapolres se-Riau.(adv)

BPKAD Raih Penghargaan Kelola Dana Desa Terbaik KEPALA Badan Pengelola Keuangaan dan Aset Daerah (BPKAD) Kuansing Hendra AP MSi bersyukur dan bergembira atas prestasi yang ditorehkan instansi yang dipimpinnya di pertengahan 2019 ini.

Ya, BPKAD Kuansing sukses meraih peringkat pertama kategori sebagai pengelola dana desa terbaik semester pertama 2019 dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Rengat.

Piagam penghargaan itu diserahkan langsung Kepala KPPN Rengat, Puji Supriyanti kepada BPKAD Kuansing, di ruangan Pelayanan KPPN Rengat, Inhu, Rabu (7/8).

“Alhamdulillah. BPKAD Kuansing  REDAKTUR: KAMARUDDIN

terpilih sebagai pengelola dana desa terbaik pertama untuk semester pertama 2019 ini,” kata Kepala BPKAD Kuansing, kemarin.

Keberhasilan ini, diakui Hendra, adalah berkat dukungan dan kerja keras seluruh jajarannya di BPKAD Kuansing.

Dan yang terpenting juga dukungan dari OPD terkait dan pemerintahan desa se-Kuansing yang komit kelola dana desa.

“Keberhasilan ini tidak terlepas dukungan dari seluruh jajaran BPKAD. OPD terkait. Dan kepala desa se-Kuansing.

Serta semua pihak yang komit kelolah dana desa. Ini patut kita apresiasi,” kata Hendra.(adv)

HUMAS PEMKAB KUANSING

PENGHARGAAN: Kepala BPKAD Kuansing Hendra diwakili Kasubid Belanja Daerah BPKAD Kuansing Erjuliswan menerima piagam penghargaan terbaik pertama pengelola dana desa semester pertama dari KPPN Rengat, Inhu, Rabu (7/8/2019).

TELUKKUANTAN (RP) - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kuantan Singingi atau biasa disebut MAN Pangean terus berbenah memperbaiki kualitas. Terutama peserta didik. Hal ini guna melahirkan anak didik yang bisa lolos ke perguruan-perguruan tinggi unggulan. Perguruan tinggi yang bergengsi dengan kualitas yang terbukti.

“Ini yang sedang kita lakukan. Kami menggandeng dosen-dosen dan guru besar dari universitas negeri di Riau. Agar ilmunya bisa ditransfer ke guru-guru yang ada di madrasah ini,” ujar Kepala MAN 2 Kuansing, Drs Zulkifli MPd kepada Riau Pos, usai melaksanakan bimbingan belajar terhadap para siswa di sekolah tersebut, Selasa (6/8).

Upaya menggandeng dosen-dosen unggulan di Riau ini, diakui Zulkifli, adalah terobosan baru yang dilakukannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di MAN 2 Kuansing. “Agar nanti para siswa kita bisa lolos ke perguruan tinggi yang diinginkannya,” harapnya.

Ada 5 dosen yang diyakini punya pengalaman didatangkan untuk memberikan ilmunya. Seperti Dr R Usman Rery MPd (dosen Kimia FMIPA Uri), Dr Gimin MPd (dosen pendidikan ekonomi PIPS FKIP Unri), Dr Dedy Irawan MSc (dosen fisika dan astronomi FKIP Unri), dan Dr Rian Vebrianto MEd (dosen biologi Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Negeri), serta Ardilo Indragita SPd (dosen pendidikan matematika Unri).

“Kita melakukan bimbingan kepada guru dan murid untuk menuju universitas unggul di daerah ataupun luar daerah bahkan hingga luar negeri. Mempersiapkan bekal dan ilmu bagi setiap guru bidang studi, mempersiapkan peserta didik mampu di dalam bidang studinya masing-masing dan juga dalam mempersiapkan serta membina siswa siswi menuju olimpiade sains madrasah (KSM) tingkat provinsi yang akan dilaksanakan pertengahan Agustus ini,” jelas Zulkifli.

Ia berharap dengan adanya bimbingan belajar ini, ke depan siswa-siswi madrasah ini mampu membobol universitas-universitas bergengsi dan berkelas, mampu menularkan ilmu kepada para guru-guru pembimbing setiap mata pelajaran. “Semoga kualitas para anak didik kita semakin mantap,” harapnya.(jps)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 16

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 17

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 16

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 17

PRO-ROKAN HILIR Riau Pos

NEGERI SERIBU KUBAH

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 18 l ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HILIR

Bapenda Kerja Keras Capai Target PBB P2

HUMAS PEMKAB ROHIL

MENINJAU: Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin dan Sekdakab Drs H Surya Arfan MSi, Kadissos dr Junaidi Saleh MKes, Kabag Kesra M Zen MSi dan sejumlah warga foto bersama di sela meninjau lokasi kejadian kebakaran di Jalan Lintas Kecamatan, Bagan Punak, Bangko, kemarin.

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) berupaya keras untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari berbagai sektor yang ada. Salah satunya dari Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB P2).

Langkah pencapaian untuk meraih target maksimal dari PBB P2 tersebut dilaksanakan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Rohil dengan memaksimalkan peran dari semua pihak terkait hingga ke kepenghuluan se-Rohil.

“Untuk penerimaan PBB P2 yang ditargetkan tahun ini sebesar Rp8 miliar,” kata Kepala Bapenda Rohil Cicik Mawardi MSi, Rabu (7/8) di Bagansiapi-api. Guna memaksimalkan perolehan PBB P2 dimaksud, kata Cicik, dilibatkan peran serta dari kepenghuluan dan sudah ada tim yang dibentuk. Tim di setiap kepenghuluan terangnya bersemangat untuk melakukan pendataan.

“Masyarakat diharapkan membayarkan langsung PBB-nya ke bank, bila memang jaraknya jauh maka pihak kepenghuluan siap untuk membantu melakukan pemungutan,” kata Cicik. Sementara jika ada kesalahan data maka disarankan sebaiknya

menghubungi pihak kepenghuluan masing-masing untuk dapat dilakukan perbaikan.

Sejauh ini terangnya tidak ada keluhan yang disampaikan dari pihak kepenghuluan ke Bapenda Rohil, ini dapat dimaknai bahwa belum ada kesalahan dalam pendataan yang dimaksud. Ia mengingatkan agar kewajiban untuk pembayaran pajak tersebut dapat dilakukan sebelum tenggat waktu yang sudah ditentukan agar tidak terkena denda.

Cicik menambahkan untuk PBB P2 yang ditargetkan tersebut memang belum tercapai hingga memasuki Agustus ini, kendati begitu pihaknya tetap mengerahkan tenaga dengan maksimal agar perolehan pajak tersebut dapat tercapai dengan baik.

Untuk itu diharapkan semua pihak dapat turut mendukung peningkatkan kinerja yang ada.

“Sehingga diharapkan dapat tercapai sesuai dengan yang ditargetkan dan waktu yang telah ditentukan,” katanya. Untuk batas waktu pendaftaran pada 30 November 2019, jika lewat dari waktu itu maka akan dikenai sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.(adv)

UJUNGTANJUNG (RP) - Polsek Kubu mengungkap tindak pidana penyalahgunaan narkotika dengan mengamankan seorang pelaku, Teguh warga Jalan Simpang Pasir, Kepenghuluan Sungai Segajah Makmur, Kubu.

Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH melalui Kasubag Humas Polres AKP Juliandi SH menerangkan pelaku diamankan saat berada di depan sebuah rumah ibadah di daerah Simpang Pasir, Kepenghuluan Sungai Segajah Makmur, kemarin.

“Sebelumnya polisi mendapat informasi mengenai adanya transaksi

narkoba, lalu dilakukan penyelidikan,” kata Juliandi. Sesampai di tempat kejadian polisi melihat seorang lelaki yang mencurigakan sedang berada di depan sebuah rumah ibadah, lalu dihampiri. Saat dihampiri selanjutnya dilakukan pengeledahan badan terhadap Teguh, yang disaksikan ketua RT setempat.

Ditemukan sejumlah barang bukti kata Juliandi di antaranya plastik bening berisi diduga narkoba jenis sabu, seluler, dua mancis dan lain-lain. Terlapor dan barang bukti lanjutnya diamankan ke Mapolsek Kubu guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.(fad)

Amankan Pelaku BPBD Kerahkan Tim Atasi Karhutla Polisi Penyalahgunaan Narkoba

KEBAKARAN Hutan dan Lahan (Karhutla) kembali terjadi di wilayah Rokan Hilir (Rohil), belakangan terdeteksi terjadi di daerah Lenggadai, Kecamatan Rimba Melintang. Hal itu dikemukakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rohil Irawan SE, Rabu (7/8).

‘Kami kerahkan seluruh anggota untuk melakukan pemadaman. Hari ini terpantau ada lima titik karhutla se-Rohil,” kata Irawan. Sebelumnya, beberapa hari lalu timnya telah berjibaku melakukan pemadaman karhutla di daerah Rokan Baru, Pekaitan dengan luasan lahan terbakar ditaksir empat hektare. Langkah

pemadaman telah dilakukan di Rokan Baru tersebut namun diperkirakan api belum padam seluruhnya karena bisa saja kembali timbul. Untuk itu tim yang turun dari BPBD kemarin dibagi, ada yang mengarah ke Lenggadai dan sebagian ke Rokan Baru.

Upaya pemadaman terang Irawan cukup sulit karena kondisi lahan berupa gambut dengan tingkat kedalaman beberapa meter. Banyaknya jumlah titik api saat ini kata Irawan terbilang berkurang drastis dibandingkan beberapa hari lalu yang sempat terpantau jumlah hotspot di Rohil mencapai 19 titik dan terbanyak se-Riau.

Untuk pemadaman dikerahkan tim dari udara dan darat, khusus untuk BPBD katanya merupakan tim darat dan turun bersama dengan pihak lain seperti TNI, Polri, Masyarakat Peduli Api (MPA) maupun kepenghuluan/ kelurahan terkait di mana lokasi kebakaran terjadi.

Untunglah kata Irawan kegiatan pemadaman yang dilakukan mendapatkan dukungan juga dari pihak perusahaan khususnya yang wilayah kejadian karhutla ada yang berdekatan dengan wilayah operasional perusahaan.

“Seperti yang kejadian di Teluk Bano itu upaya pemadaman turut dibantu oleh PT Jatim, sementara

yang di Lenggadai kami sempat dibantu oleh PT Sindora dengan adanya regu yang mereka turunkan, kami menilai sejauh ini perusahaan cukup aktif membantu menanggulangi karhutla,” kata Irawan.

Irawan menambahkan secara umum wilayah kecamatan yang rawan karhutla dalam 2019 ini antara lain di Sungai Daun, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Sungai Segajah Makmur dan Teluk Nilap Kecamatan Kubu, Rantau Bais di Tanah Putih, Tanah Putih Tanjung Melawan, Rokan Baru dan Teluk Bano Kecamatan Pekaitan serta Lenggadai di Rimba Melintang. (adv)

PRO-INDRAGIRI HILIR BUMI SRI GEMILANG

l ADVERTORIAL PEMKAB INDRAGIRI HILIR

Wabup Lantik 83 Pejabat Eselon IV

HUMAS PEMKAB INHIL

FOTO BERSAMA: Bupati Indragiri Hilir HM Wardan foto bersama Sekda Kuansing H Dianto Mampanini saat mengikuti Rakornas Penanggulangan Karhutla di Istana Negara, Selasa (6/8/2019).

Bupati Hadiri Rakornas Pengendalian Karhutla di Istana Negara BUPATI Indragiri Hilir HM Wardan dan sejumlah kepala daerah lainnya memenuhi undangan Presiden RI Joko Widodo untuk mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Istana Negara, Jakarta, Selasa (6/8).

Selain para kepala daerah, seperti Gubernur, Bupati/Walikota, Rakornas ini juga dihadiri Pangdam, Kapolda, Kapolres, Dandim, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Kehutanan Provinsi di wilayah rawan karhutla, dan instansi terkait lainnya.

Sebagaimana diketahui, beberapa bulan belakangan, karhutla menjadi masalah terbesar di Indonesia. Musim kemarau menyebabkan lahan gambut di sebagian  REDAKTUR: ELVY CHANDRA

wilayah di Pulau Sumatera dan Kalimantan terbakar. Faktor lain disebabkan juga oleh pembukaan lahan pertanian oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Bupati Inhil, HM Wardan menyebut bahwa semua pihak harus berperan aktif dalam mencegah hal-hal yang memicu terjadinya karhutla. Menurutnya, berbagai cara harus dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya karhutla serta pencegahannya, baik dengan cara penyuluhan, kampanye, maupun sosialisasi.

“Pengendalian kebakaran hutan dan lahan merupakan tanggung jawab kita bersama. Termasuk seluruh lapisan masyarakat. Oleh karena itu, upaya pengendalian Karhutla, tidak akan efektif dan

tidak akan berhasil optimal, tanpa peran serta dan komitmen yang kuat dari semua pihak,”ungkapnya.

Bupati mengaku akan sangat serius dalam hal penanganan Karhutla yang terjadi di wilayahnya, administrasi Kabupaten Inhil. Bupati, mengemukakan Fenomena Karhutla yang terjadi pada 2015 silam telah cukup memberikan pelajaran dan pengalaman baginya.

“Kebakaran saat itu, telah menghanguskan sekitar 800 ribu hektare dari 2,6 juta hektare lahan gambut. Dampaknya menimbulkan asap yang sangat pekat hingga menelan korban jiwa.

Ini suatu pembelajaran bagi kita untuk lebih fokus, baik dalam hal penanganan maupun pencegahan,”tegasnya.

Karhutla yang rutin terjadi da-

lam dua dekade terakhir, telah banyak menimbulkan kerugian, baik bagi lingkungan, kesehatan, ekonomi maupun kehidupan sosial masyarakat. Maka dari itu, Pemkab Inhil tidak ingin terjadi adanya kesalahan yang sama.

“Dalam upaya mencegah karhutla nantinya, kita akan tetap berkoordinasi secara intensif, tidak hanya dengan pihak TNI/ Polri, namun juga melibatkan peran aktif masyarakat,” katanya.

Saat itu, Presiden Joko Widodo pada Rakornas, meminta Gubernur, Pangdam dan Kapolda berkolaborasi, bekerja sama dibantu oleh Pemerintah Pusat, Panglima TNI, Kapolri, BNPB, dan Badan Restorasi Gambut (BRG), mengatasi dan mencegah terjadinya karhutla.(adv)

WAKIL Bupati Indragiri Hilir H Syamsuddin Uti melantik sebanyak 83 pejabat eselon IV, Selasa (6/8) malam.

Dalam amanatnya, Wabup menyampaikan sejumlah pesan.

Pertama dia menekankan agar para pejabat yang baru saja dilantik dapat menjalankan amanah dan bekerja dengan baik.

“Aparatur itu harus melayani masyarakat. Tapi, pelayanan itu harus sesuai dengan alur atau tupoksi,”pesan Wabup.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan, diungkapkan Wabup mempunyai makna dalam pengembangan karir sebagai pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil.

Oleh karenanya, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan, lanjut Wabup akan dilaksanakan secara bertahap. Mengingat pelantikan adalah dinamika dalam sebuah organisasi.

“Tanggung jawab ini memang berat. Maka dari itu tetaplah

mengutamakan kepentingan masyarakat. Jangan sampai mendahulukan kepentingan pribadi,”paparnya.

Di samping itu, Wakil Bupati berharap, dalam mengemban tugas negara, pejabat yang baru saja dilantik dapat menjunjung tinggi sikap profesionalisme.

“Bekerjalah dengan profesional, sehingga kita dapat mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Inhil menjadi kabupaten yang lebih maju, bermarwah dan bermartabat,” ujarnya.

Dalam sebuah pelantikan, tentu ada yang suka dan ada yang tidak. Kendati demikian, bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mendapatkan tempat tidak sesuai harapan, jagan jadikan itu sebagai hukuman.

Akan tetapi, jadikanlah hal itu sebuah motivasi untuk meningkatkan kinerja. “Pola pikir seperti itu yang ingin kita hapuskan. Tempat dia bertugas itu adalah tempat dia mengabdi,” imbuhnya.(adv)

HUMAS PEMKAB INHIL

BERI KETERANGAN: Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin memberikan keterangan pers usai melantik sejumlah pejabat eselon IV, Selasa (6/8/2019) malam.  TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-ROKAN HULU NEGERI SERIBU SULUK

Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 19 l ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HULU

PENGARAHAN: Bupati Rohul H Sukiman memberikan arahan saat membuka Musda III IPHI Rohul di ruang rapat rumah dinas bupati.

Foto diambil baru-baru ini.

HUMAS PEMKAB ROHUL FOR RIAU POS

Peran Aktif IPHI Diperlukan Masyarakat PEMERINTAH daerah meminta Pengurus Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Pemkab Rokan Hulu (Rohul) berperan aktif dan semakin eksis dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, dalam membantu pembangunan manusia yang seutuhnya di Negeri Seribu Suluk menjadi negeri Baldatun Toyyibatun Warobbun Ghofur. ‘’Kita harapkan Peran IPHI, memberikan pembinaan jamaah pasca haji tentu sangat diharapkan karena dengan wadah IPHI inilah

para jamaah yang sudah menunaikan ibadah haji bisa berkiprah dan memberikan sumbangsihnya kepada masyarakat dan pembangunan di daerah. Karena keberadaan IPHI mempunyai peran melaksanakan pembinaan, bimbingan dan penyuluhan kepada calon jamaah haji dan pasca pulang haji,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman kepada Riau Pos, kemarin, terkait terpilihnya Pengurus IPHI Rohul masa bhakti 2019-2024.

Menurutnya, IPHI bukan organisasi politik, tetapi wadah dalam

pembinaan umat Islam berlandaskan Pancasila. Melalui IPHI ini syiar Islam di Rohul menjadi teladan daerah lain. ‘‘Kepada pengurus yang terpilih dapat melaksanakan tugas dengan baik. Pengurus IPHI Rohul harus membina haji di tengah masyarakat menjadi contoh teladan,’’ ujarnya.

Dia berharap Pengurus IPHI Rohul yang baru, dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sehingga keberadaan IPHI Rohul ini dapat memberikan kontribusi

Layanan HD RSUD Layak Beroperasi

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

SAMBUTAN: Camat Rambah H Fhatanalia Putra memberikan sambutan sekaligus membuka Seminar Pengembangan Pariwisata dan Sadar Wisata tingkat kecamatan di aula kantor Camat Rambah, Rabu (7/8/2019).

dan lurah se Kecamatan Rambah, Perwakilan Genpi Rohul, Perwakilan mahasiswa Kukerta di 13 desa dan 1 kelurahan se Rambah. ‘’Kita berharap dengan adanya kegiatan adik mahasiwa Kukerta Unri di 13 desa dan 1 kelurahan di Rambah, maka dapat memberikan motivasi dan kesadaran masyarakat untuk ikut mengembangkan potensi pariwisata yang ada di daerahnya,’’ ujarnya.

Diakuinya, bila objek wisata dikelola dengan baik secara bersama sama, maka nantinya akan mendatangkan income serta peningkatan ekonomi masyarakat. ‘’Kita sangat mendukung seminar yang dilaksanakan adik mahasiswa Kukerta, dan nantinya agar bisa seluruh Kades maupun lurah menyampaikannya ke masyarakat,’’ jelasnya

Fhatanalia menambahkan, dengan berkembangnya objek wisata di Kecamatan Rambah, akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat dan pemerintah menjadi kuat.

Kadiparbud Rohul Drs Yusmar MSi menyatakan, perlunya sinergitas dan dukungan seluruh elemen dalam mengembangkan dan mempromosikan objek wisata yang ada di Rohul. Sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah.

Dia menyambut baik kegiatan seminar yang ditaja Mahasiswa Unri yang melaksanakan Kukerta di kecamatan Rambah, karena dapat memotivasi kesadaran muntuk bersama-sama memajukan objek wisata yang ada di Kecamatan Rambah.(adv)

PERLUASAN pelayanan kesehatan atas inovasi yang dilakukan manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rokan Hulu (Rohul) terhadap pasien yang harus dilakukan tindakan cuci darah atau hemodialisa (HD) akhirnya terwujud dalam bulan ini.

Itu dibuktikan, dengan telah keluarnya rekomendasi Perhimpunan Nefrologi Indonesia (Pernefri) Sumatera Tengah untuk memberikan pelayanan HD. Dikeluarnya rekomendasi pengoperasian layanan HD di RSUD Rokan Hulu, setelah dilakukan visitasi oleh Koordinator Wilayah Pernefri Sumbar Riau Kepri yang berkunjung dan melihat langsung Instalasi HD ke rumah sakit kebanggaan masyarakat di Negeri Seribu Suluk, Senin (5/8).

Terlihat kedatangan tim visitasi yang merupakan Koordinator Wilayah Pernefri Sumbar Riau Kepri dr Syaiful Azmi SpPD KGH Finasim disambut langsung oleh Direktur RSUD Rohul dr Novil Raykel, Penanggungjawab Instalasi HD RSUD Rohul dr Epirianto SpPD dan para dokter spesialis dan dokter di ruang instalasi HD RSUD Rohul.

Sebelum Korwil Pernefri Sumbar Riau Kepri melakukan visitasi, RSUD Rohul telah melakukan penandatanganan kesepakatan MoU dengan Pernefri Sumatera

Pemprov Riau Berkoordinasi dengan KPK Sambungan dari hal.20 kabupaten/kota. Tapi hal ini ada sedikit perbedaan informasi antara data dan dokumen itu tidak nyambung, karena tidak cukup hanya dengan data izin, tapi memerlukan detail dokumen,” katanya.

Mengapa detail dokumen, lanjut Hijazi, karena di dalam detail dokumen tersebut terdapat titik koordinat, luasan. Dimana saya detail tersebut, berimplikasi kepada target penerimaan PBB PPP. “Karena bagaimana mungkin Kanwil Dirjen Pajak menetapkan pajak, kalau nanti ada perbedaan

informasi data izin dengan dokumen yang sebenarnya. Dan kami khawatir, kalau hal ini tidak segera diselesaikan maka akan sulit mencapai target pajak,” sebutnya.

Untuk persoalan ini, pihak Pemprov Riau juga mengaku telah menjalin koordinasi dengan KPK. Dimana pihak KPK akan menindaklanjuti dengan menyurati Pemerintah kabupaten/kota, terkait dengan optimalisasi pelaporan dan informasi data setiap izin yang ditertibkan oleh kabupaten/kota.

“Jadi nanti tidak boleh ada yang tertinggal, dan ini juga sangat penting dalam rangka menyusun

kebijakan satu peta. Karena saat ini KPK juga sudah mendorong untuk penyelesaian kebijakan satu peta ini,” ujarnya.

Saat ditanyakan adanya informasi perusahaan yang tidak berizin tapi membayar pajak, Sekda menyebut jika untuk mengurusi hal tersebut ada tim tersendiri. Karena saat ini mereka masih fokus menyelesaikan persoalan-persoalan yang dialami perusahaan berizin.

“Jadi kami fokus yang sudah jelas terlebih dahulu, kalau persoalan perusahaan yang tidak berizin, mungkin nanti ada tim tersendiri,” katanya.(sol)

Riau Mencari Duta Promosi Pariwisata Sambungan dari hal.20 Majelis Kerapatan Adat Lembaga Adat Melayu Riau, Al Azhar dan pembentukan disipiln oleh instruktur dari SPN (Sekolah Polisi Negara).

Kemudian ada juga Tausiah dengan ustaz Syamsurizal, pembekalan kiat-kiat promosi pariwisata oleh Sekjen DPP Himpunan Pariwisata Indonesia, materi etika kepribadian oleh psikolog Yanwar Arief dan Public Speaker menghadirkan narasumber Dr Rizaldi, materi UKM dan Kuliner, Modeling, kelas berbahasa Inggris, kelas kecantikan dan tahap wawancara.  REDAKTUR: GEMA SETARA

penyalur aspirasi umat. Selain organisasi kemasyarakatan turut serta menyukseskan program pembangunan bangsa dan sarana untuk mempererat ukhuwah Islamiyah sesama umat. ‘’Peran aktif IPHI Rohul sangat diperlukan di tengah masyarakat untuk kemajuan daerah. Dengan melaksanakan aktivitasnya dapat membantu masyarakat dan pemerintah untuk kemajuan daerah ini,’’ jelasnya.

Ditambahkannya, IPHI merupakan salah satu organisasi

keagamaan yang menjembatani kepentingan masyarakat muslim serta penghubung antara tuntutan ajaran agama dengan realitas sosial. Oleh karena itu, IPHI harus mampu melaksanakan kiprahnya untuk menjembatani masyarakat dengan tetap berpedoman pada visi dan misi, terutama dalam mensyiarkan ajaran Islam di Rohul.

Dari hasil Musda Ke III IPHI Rohul, 31 Julu lalu, H Fhatanalia Putra terpilih sebagai Ketua IPHI Rohul masa khidmat 2019-2024. (adv)

Terima Rekomendasi Pernefri

Gali Potensi dan Sadar Wisata di Kecamatan Rambah PEMERINTAH Kecamatan Rambah menyambut baik dan memberikan apresiasi kegiatan Seminar Pengembangan dan Sadar Wisata yang ditaja oleh mahasiswa Universitas Riau (Unri) yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) di Kecamatan Rambah Dengan harapan, tidak saja peran dari adik adik mahasiswa, tapi masyarakat yang berada di dekat objek wisata ikut berpartisipasi dalam mengembangkan pariwisata, sebagai tuan rumah dalam melayani wisatawan yang ramah ketika berkunjung di objek wisata yang ada di Kecamatan Rambah khususnya Rohul umumnya.

Pernyataan tersebut diungkapkan Camat Rambah H Fhatanalia Putra kepada wartawan, Rabu (7/8), usai membuka Seminar Pengembangan dan Sadar Wisata tingkat Kecamatan yang di pusatkan di aula Kantor Camat Rambah.

Hadir sebagai narasumber Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Rohul Drs Yusmar MSi dan Ahmad Nawawi. Para kepala desa

yang baik untuk membangunkan secara utuh.

Dikatakannya, IPHI dapat meningkatnya implementasi Haji Mabrur di tengah-tengah masyarakat, sehingga tercapai kondisi umat dan bangsa yang sejahtera lahir dan batin. Selain memberdayakan para haji dalam melestarikan kemabruran hajinya, menjadi teladan, panutan dan pilar peningkatan kualitas umat dan bangsa Indonesia.

Mengingat IPHI sebagai wahana penghimpun potensi para haji Indonesia, penyerap dan

Selain itu, 50 Finalis Budar juga melakukan kunjungan ke Lembaga Adat Melayu Riau, Dewan Kerajinan Daerah Riau, RSUD Arifin Achmad, RS Awal Bross, Panti Jompo dan destinasi wisata di Kabupaten Siak.

Ketua Dewan Pengurus Harian (DPH) Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Datuk Syahril Abu Bakar, menilai kegiatan ini sangat positif. Apalagi diikuti anakanak muda generasi milineal yang berprestasi sehingga dapat mengaktualisasikan diri. Berikut dapat mendalami adat budaya dan meteri-materi lainya yang diberikan.

“Riau memiliki berbagai ivent

internasional, seperti Bakar Tongkang, Festival Candi Muara Takus, Pacu Jalur dan kegiatan-kegiatan lainya yang perlu dipromosikan.

Semoga para duta pariwisata Riau 2019 ini dapat memberikan dapat memberikan informasi pariwisata kepada publik,” katanya, seusai memberikan pembekalan kepada 50 finalis Budar, Rabu (7/8) di Pekanbaru.

Malam puncak grand final Bujang Dara Riau akan digelar pada tanggal 9 Agustus 2019 pukul 20.00 WIB di Hotel Pangeran Pekanbaru, Menaja tema Bumi Sungai Jantan.

Menghadirkan artis ibukota Naga (Lyla Band), Mickey AFI, dan Tasya.(egp)

Tengah di RSUP M Jamil Padang bulan lalu. ‘’Tindaklanjut MoU itu, Senin (5/8), Korwil Pernefri Sumbar Riau Kepri melakukan visitasi di instalasi pelayanan HD RSUD Rohul untuk melihat kelayakan dan kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dan operasional HD di RSUD Rohul. Alhamdulilah, instalasi HD RSUD Rohul sudah bisa melayani pasien HD, setelah diterimanya rekomendasi dari Pernefri Sumatera Tengah,’’ ungkap Direktur RSUD Rohul dr Novil Raykel kepada Riau Pos, Selasa (6/8), terkait hasil visitasi Penefri terhadap Instalasi HD RSUD Rohul.

Novil menargetkan, dalam bulan ini (Agustus, red), pelayanan instalasi HD RSUD Rohul sudah bisa dioperasionalkan dan melayani pasien cuci darah. ‘’Sekarang tinggal izin operasinal dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTS) Rohul. Saat ini Diskes sedang mengajukan permohonan izin operasional HD RSUD Rohul ke Dinas PMPTS Rohul. Dengan target bulan ini RSUD Rohul sudah bisa melayani pasien HD,’’ jelasnya.

Layanan HD RSUD Rohul dilengkapi empat unit alat hemodealisis, yang dapat melayani pasien yang ingin melakukan cuci darah nantinya. ‘’Ruangan unit layanan HD telah tersedia, untuk peralatan RSUD Rohul lakukan kerjasama dengan HD B-Braun,

dalam bentuk KSO dengan penyedian 4 unit tempat tidur pencucian darah dan sarana prasana lainnya,’’ ujarnya.

Dia mengucapkan terima kasih atas kedatangan Korwil Pernefri Sumatera Tengah untuk meninjau kesiapan pelaksanaan unit pelayanan cuci darah, yang nantinya akan beroperasi. Sebab pelayanan HD ini untuk melengkapi unitunit yang belum ada di RSUD Rohul.

Dengan telah menunjuk Kepala Unit Layanan HD RSUD Rohul dr Efrianto SpPD, seorang dokter umum dan tiga orang perawat yang sebelumnya telah ikuti pelatihan khusus tentang unit layanan HD. ‘’Dengan beroperasinya layanan instalasi HD RSUD Rohul, tentunya sangat membantu pasien atau masyarakat yang selama ini harus melakukan cuci darah, tidak perlu lagi ke Pekanbaru, tapi bisa di RSUD Rohul,’’ katanya.

Selain perluasan dan inovasi pelayanan kesehatan, RSUD Rokan Hulu tahun ini melaksanaka program Smart Hospital dalam penggunaan informasi teknologi dalam mendukung keterbukaan informasi publik, dengan program sistim manajemen rawat inap (Simari).

Sehingga sebelum pasien dirujuk atau masyarakat dapat mengetahui secara langsung ketersedian tempat tidur dan dokter spesialiasi yang bertugas setiap hari di RSUD Rohul.(adv)

Kejari Sembunyikan Nama Tersangka Sambungan dari hal.20 alasan masih melakukan pendalaman.

“Calon tersangka sudah, tapi belum bisa disampaikan (namanya). Karena, masih melakukan pendalaman,” jelasnya.

Pendalaman yang dimaksud, diyakini penyidik tengah berupaya mengumpulkan alat bukti untuk menjerat tersangka.

Karena menurut Yuriza, jumlah tersangka diperkirakan lebih dari satu orang. “Tersangka lebih satu orang. Bisa dua atau tiga orang, ini yang kita dalami lagi,” pungkas Kasi Pidsus Kejari Pekanbaru.

Sebelumnya, penyidik telah memeriksa belasan orang saksi.

Mereka di antaranya, Irfan Helmi, empat orang pegawai di perusahaan pelat merah itu, Agus Harianto selaku staf Divisi KAK, Fauziah Elvira, Kasir KCU, Nurjanah,

staf Divisi Kredit, dan Hendra selaku anggota Desk PMK. Lalu, mantan Direktur PT PER, Kusnanto Yusuf, Rahmiwati selaku Analis Pemasaran, dan Sari Sasni dan Yuli Rizki selaku Kasir.

Sementara itu, dari pihak swasta terdapat nama Sri Wahyu Utami, dan Syardawati Idham yang merupakan Ketua Koperasi Permata I Delima, serta Ketua Kelompok UMKM, Irawan Saryono.

Dugaan kredit macet ini dilaporkan oleh manajemen PT PER ke Kejari Pekanbaru. Kredit yang diusut adalah penyaluran kredit bakulan atau kredit kepada UMKM pada Kantor Cabang Utama PT PER. Diduga terjadi penyimpangan atas penerimaan angsuran pokok dan bunga pada tujuh perjanjian kredit atas nama tiga mitra usaha terkait perjanjian kredit sebesar Rp1.298.082.000, atas pencatatan laporan nominatif kredit 31 De-

sember 2014 hingga 31 Desember 2017.

Penyimpangan pemberian tiga fasilitas kredit baru kepada dua mitra usaha yang dilakukan itu ketika angsuran atas fasilitas kredit sebelumnya belum lunas atau kredit macet.

Di mana, penggunaan fasilitas kredit yang diterima dua mitra usaha itu tidak disalurkan ke anggota mitra usaha. Kredit itu digunakan untuk kepentingan pribadi oleh oknum PT PER atau digunakan untuk membayar angsuran fasilitas kredit sebelumnya.

Perkara ini ditingkatkan ke penyidikan pada pada 31 Mei 2019 dengan diterbitkan Surat Perintah Penyidikan (Sprindik) yang ditangani Kepala Kejari Pekanbaru. Pada tahap penyelidikan, penyelidik sudah memeriksa 7 orang dari PT PER dan pihak swasta.(rir)

Ribuan Masker Dibagikan EMP Bentu di Pekanbaru dan Pelalawan Sambungan dari hal.20 Ogong mengatakan bahwa penyakit yang timbul akibat menghirup kabut asap salah satunya adalah ISPA. “Karena itu kami sengaja membagikan masker kepada masyarakat untuk

mencegah penyakit tersebut.

Dengan menggunakan masker khususnya jika berada di luar ruangan akan mengurangi terpapar kabut asap secara langsung,” katanya.

Aksi sosial ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Seperti

yang dikatakan Bakri, seorang guru di SD Muara Sako. “Kami tadinya sudah meminta masker kepada pihak aparatur terkait, tetapi belum ada datang. Alhamdulillah pihak EMP Bentu Ltd memberikan masker kepada siswa dan para guru,” katanya.(ose)  TATA LETAK: COEP73

Riau Pos

l

KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 20

Gubernur Belum Mau Ungkapkan Tim Pansel Assessment Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru HINGGA saat ini Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar belum mau mengungkapkan siapa saja tim panitia seleksi (pansel) assessment pejabat tinggi pratama (PTP) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Ia beralasan, tidak ingin mengganggu konsentrasi PTP yang ada saat ini. “Kalau prosesnya sudah ber-

jalan, nanti baru saya bilang siapa orangnya. Kalau sekarang, nanti menyibukkan kawan-kawan PTP pemprov, karena saat ini masih banyak tugas mereka, salah satunya menyiapkan APBD,� kata Syamsuar ditemui di kantor Gubernur Riau, Rabu (7/8).

Saat ditanyakan terkait beredarnya informasi bahwa Ketua Tim Pansel Assessment PTP Pemprov Riau yakni Prof Djohermansyah Djohan, yang pernah

menjabat sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Riau pada tahun 2013 lalu, Syamsuar lagi-lagi enggan menanggapinya. “Sebentar lagi lah, tahu pula dulu wartawan ya. Tapi tak usah dulu lah, nanti kalau sudah tepat waktunya baru diumumkan. Sabar dulu lah ya,� sebutnya.

Sebelumnya, Gubri Syamsuar mengaku sudah menyusun nama-nama pejabat eselon III dan IV, di lingkungan Pemprov Riau

yang akan dilantiknya dalam waktu dekat ini. Untuk prosesi pelantikan itu, Gubri saat ini hanya tinggal menunggu persetujuan dari Kementerian dalam negeri (Kemendagri) saja. “Untuk pejabat di tingkat eselon III dan IV sudah saya susun, tinggal menunggu hari H-nya saja. Hanya tinggal menunggu persetujuan Jakarta (Mendagri, red). Karena semua sekarang harus persetujuan Jakarta,� katanya.

Sedangkan untuk posisi pejabat eselon II, dikatakan Syamsuar, sesuai aturan harus dilakukan proses assessment. Dan untuk melakukan assessment tersebut, ia juga sudah membentuk tim panselnya. “Kalau untuk eselon II, tim panselnya sudah dibentuk. Hanya tinggal realisasi saja. Khusus eselon II ini, akan kami buka kesempatan bagi seluruh pejabat yang ada di Riau, silakan ikut seleksi ini,� sebutnya.

Namun untuk assessment pejabat eselon II tersebut, menurut Syamsuar, harus mengikuti aturan di mana menunggu enam bulan setelah setelah pelantikan dirinya sebagai Gubernur Riau. Di mana ia dilantik sejak 20 Februari lalu di Istana negara. “Kalau tak salah 20 Agustus nanti baru genap saya enam bulan saya dilantik. Setelah itu mungkin proses seleksi pejabat eselon II ini bisa dimulai,� ujarnya.(gem)

Pemprov Riau Berkoordinasi dengan KPK PEKANBARU (RP)- Un- PBB PPP tersebut, yang masih tuk mengoptimalkan Pajak menjadi masalah krusial saat Bumi dan Banguini yakni masalah nan (PBB) Perkedata. Karena terkait bunan, Perhutanan PBB PPP ini, ada dua dan Pertambangan kewenangan dida(PPP) di Riau, Pelamnya. Dimana jika merintah Provinterkait izin di bidang si (Pemprov) Riau kehutanan seperti berkoordinasi denHTI, yang menergan Komisi Pembitkan izinnya yakni berantasan Korupsi Kementerian Ling(KPK) karena masih AHMAD HIJAZI kungan Hidup dan banyak perbedaan Kehutanan. data terkait perizinan PPP “Sedangkan untuk izin di Riau. perkebunan, yang mengelSekretaris Daerah Provin- uarkan datanya pemerintah si Riau Ahmad Hijazi mengatakan, untuk optimalisasi ď Ž Baca Pemprov Halaman 19

Kejari Sembunyikan Nama Tersangka PEKANBARU (RP) - Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru telah mengantongi nama tersangka dugaan korupsi kredit macet di PT Permodalan Ekonomi Rakyat (PER).

Namun, nama tersangka yang bertanggung jawab atas perkara itu masih disembunyikan. Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Pekanbaru, Yuriza Antoni dikonfirmasi mengenai perkembangan kasus tersebut mengaku, pihaknya telah melakukan gelar perkara pada kasus yang terjadi di Badan Usaha Milik Daerah

(BUMD) Pemerintah Provinsi Riau tahun 2014-2017 lalu. “Tadi (kemarin, red), kita sudah lakukan gelar perkara,â€? ungkap Yuriza Antoni kepada Riau Pos, Rabu (7/8) kemarin. Hasil gelar itu, lanjut Yuriza, penyidik sudah mengantongi nama tersangka dugaan kredit macet sebesar Rp1.298.082.000. Akan tetapi saat disinggung mengenai identitas tersangka, mantan Kasi Pidana Umum (Pidum) Kejari Lingga enggan menyebutkannya dengan ď Ž Baca Kejari Halaman 19

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

BERLATIH: Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Riau berlatih untuk persiapan acara Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia di Halaman Kantor Gubernur Riau, Pekanbaru, Rabu (7/8/2019). Latihan ini merupakan hari kedelapan dan berlangsung dari pagi hingga sore.

Riau Mencari Duta Promosi Pariwisata Bujang Dara 2019

DISPAR FOR RIAUPOS.

BUJANG DARA: Ketua DPH LAM Riau Datuk Syahril Abubakar terima kunjungan 50 Finalis Bujang Dara Riau 2019 di Balai Adat Melayu, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Rabu (7/8/2019).

PEKANBARU (RP) - Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Riau menggelar audisi Bujang Dara (Budar) 2019. Dihelat 3-9 Agustus 2019. Diikuti 50 finalis, terdiri dari 12 pasang finalis dari jalur kabupaten/kota dan 13 pasang finalis melalui jalur umum. Bertujuan mencari duta pariwisata yang bertugas membantu mempromosikan pariwisata daerah.

Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Riau Fahmi Usman mengatakan, audisi Bujang Dara Riau merupakan iven yang digelar setiap tahun. Seperti tahun sebelumnya, jumlah finalis Budar Riau 2019 sebanyak 50 finalis. “Saat ini seluruh finalis sedang

mengikuti pembinaan selama 9 hari, dengan menghadirkan narasumber berkompeten. Kami dari Dispar Riau juga berharap dukungan dari seluruh masyarakat Riau agar kegiatan ini berjalan sukses dan dapat melahirkan Duta Pariwisata Riau 2019 yang andal,� ujarnya.

Pada ajang mencari duta pariwisata ini, Dispar Riau memberikan berbagai materi kegiatan pembinaan kepada para finalis.

Yaitu, materi kepariwisataan dari Staff Khusus Menteri Bidang Komunikasi dan Media Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Don Kardono, materi muatan lokal budaya Melayu Riau oleh Ketua ď Ž Baca Riau Halaman 19

Ribuan Masker Dibagikan EMP Bentu di Pekanbaru dan Pelalawan PEKANBARU (RP) - EMP B entu Ltd membagikan ribuan masker kepada masyarakat di Pekanbaru dan Kabupaten Pelalawan. Aksi sosial ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap kondisi kesehatan lingkungan sekitar daerah operasi perusahaan. Serta untuk mencegah masuknya polutan ke paru-paru akibat kondisi asap yang menerpa sebagian besar wilayah Riau.

EMP Bentu Ltd adalah anak perusahaan PT Energi Mega Persada Tbk (EMP), perusahaan nasional hulu minyak dan gas bumi yang memiliki wilayah operasi tersebar di Indonesia. “Tebalnya kabut asap di

ď Ž REDAKTUR: M ERIZAL

EMP BENTU FOR RIAU POS

BAGIKAN MASKER: Para pengendara yang melewati Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru mendapatkan pembagian masker gratis dari EMP Bentu Ltd. Terlihat pihak perusahaan dan personel polisi berfoto di sela-sela pembagian masker, Rabu (7/8/2019).

Pekanbaru dan Pelalawan akibat dampak dari kebakaran hutan dan lahan, men-

gakibatkan buruknya kualitas udara. Karena itu EMP Bentu tergerak untuk membagikan

masker dengan gratis, baik kepada pengendara lalu lintas maupun kepada masyar-

akat yang rentan terhadap dampak kabut asap,� kata oleh Act Area Manager EMP Bentu Ltd, Zulfan saat pembagian masker Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Rabu (7/8) beserta seluruh staf dan karyawan. Sedangkan di Pelalawan dilakukan beberapa waktu sebelumnya Sementara untuk Kabupaten Pelalawan, pembagian masker dipusatkan di SD 03 Desa Lubuk Ogong, Kecamatan Bandar Sei Kijang dan SD Dusun Muara Sako, Kecamatan Langgam.

Government Relation EMP Bentu Ltd, Taufik Syawier, saat berada di SDN 03 Lubuk ď Ž Baca Ribuan Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN Riau Pos

l

KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 21

KABUT ASAP: Situasi Jalan HR Soebrantas yang diselimuti kabut tipis, Selasa (6/8/2019).

Pemko Pekanbaru menetapkan status siaga bencana kabut asap pada Senin (5/8) lalu dan mengimbau warganya untuk tidak membakar lahan dan sampah.

 ��� �  � � ��

Â?

�   � �  ­

���  ­ € �‚

ƒ „ �­ … € � � ‚ ƒ

���  ­ € �‚

ƒ � † ‡ ƒ �

ˆ� ‰ ��€  ­ € �‚

Â?

MHD AKHWAN/RIAUPOS

Warga Dilarang Bakar Sampah Status Siaga Bencana Kabut Asap Laporan MUSLIM NURDIN, Kota

PEMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru memerintahkan camat untuk membuat selebaran ikhwal larangan bagi warga membakar lahan dan juga sampah. Pemko sendiri telah menetapkan status siaga darurat bencana kabut asap, Senin (5/8) lalu.

Imbauan ini ditekankan untuk warga yang tinggal di

wilayah rawan kebakaran lahan. Seperti, Kecamatan Rumbai, Rumbai Pesisir, dan Payung Sekaki. “Khususnya wilayah pinggiran, Rumbai, Rumbai Pesisir. Begitu pula Payung Sekaki. Itu masih banyak bakar

HM NOER MBS

lahan. Sampah juga banyak yang bakar.

Parahnya lagi (sampah, red) dibakar di dalam parit,� ucap Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru M Noer, Rabu (7/8). Larangan ini dilakukan mengingat kualitas udara

di Kota Pekanbaru yang terus memburuk akibat adanya pembakaran sampah. Dan diperparah dengan adanya kiriman kabut asap dampak dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) daerah lain. “Suasana sekarang sudah mengkhawatirkan, jadi jangan ď Ž Baca Warga Halaman 27

Haram Jual OPD dan ULP Sembelihan Berandil Sebabkan Hewan Kurban DAK Gagal Terealisasi KOTA (RP) - Umat Islam akan memperingati perayaan besar Idul adha 1440 Hijriah pada, Ahad 11 Agustus 2019 mendatang. Umat islam akan melakukan salat Idul Adha dan menyembelih hewan kurban seperti sapi, kerbau maupun kambing.

Saat penyembelihan hewan kurban, hasil sembelihan hewan kurban, terutama soal menjual kulit sembelihan hewan kurban, tokoh ulama Riau dan juga Sekretaris MUI Riau Zulhusni Domo menegaskan bahwa tidak diperbolehkan menjual sembelihan hewan kurban seperti menjual kulitnya dan lain-lain untuk kepentingan seperti makan dan minum para pekarja penyembelih, ď Ž Baca Haram Halaman 27

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

KOTA (RP) - Sebab gagalnya sebagian dari Dana Alokasi Khusus (DAK) terealisasi di Kota Pekanbaru mulai terkuak.

Baik organisasi perangkat daerah (OPD) pengaju hingga Unit Layanan Pengadaan (ULP) di Pemko Pekanbaru sama-sama berandil atas kegagalan itu.

Batas pencairan DAK fisik tahap I tahun 2019 jatuh tempo pada 22 Juli lalu. Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk tahun anggaran 2019 mendapatkan bagian DAK baik fisik maupun non fisik sebesar Rp267.970.697.000. Hingga

lima hari jelang jatuh tempo tersebut, Rp38.273.427.103 belum terealisasi. Jika dirincikan, untuk Kota Pekanbaru DAK non fisik berada di angka Rp178.691.576.000.

Sementara DAK fisik sebesar Rp89.279.121.000. Setelah jatuh tempo lewat, sisanya Rp15.765.005.018 tidak ada daftar kontraknya.

Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru HM Noer MBS, Selasa (6/8) menjelaskan, dari Rp15 miliar dana yang tidak ada daftar kontraknya,

Bau Aneh DONI dan Eka sedang dalam perjalanan menuju kantornya. Setelah usai melakukan kunjungan kerja ke salah satu wilayah di Pekanbaru. Saat berhenti dilampu merah. Doni merasa mencium aroma-aroma tak sedap yang membuat indra penciumannya terganggu. “Ka, mu belum mandi apa gimana?â€? kata Doni secara tiba-tiba.Â ď Ž Baca Bau Halaman 27

Daftar Pewakaf ˆ ‰ Š � �„ �  ‹Œ NAMA JUMLAH  ��� � �  ­€ ‚ �  � ƒ ­ „ � � ­  �

� … �  � �†�€ � ­€ ‡ � ‚ „ � �

Harga Per mushaf Alquran Rp70.000

ď Ž Baca OPD Halaman 27

ď Ž TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: KATON

METROPOLIS Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 22

HUMAS PEMKO FOR RIAU POS

HADIRI RAKORNAS: Wako Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT menghadiri rakornas Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) 2019 di Istana Negara Jakarta, Selasa (6/8/2019) yang dipimpin Presiden Indonesia Ir Joko Widodo.

Wako Hadiri Rakornas Karhutla Bersama Presiden PRESIDEN Joko Widodo memimpin Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (karhutla) 2019 di Istana Negara Jakarta, Selasa (6/8). Rakor ini dilaksanakan berdasarkan fenomena meningkatnya Hotspot di beberapa Provinsi di Indonesia, termasuk Provinsi Riau untuk mengingatkan lagi pentingnya mengatasi kebakaran hutan dan lahan.

Presiden menginstruksikan secara tegas kepada lini terkecil

mulai dari tingkat desa, Pemerintah Kota/Kab hingga tingkat Provinsi untuk bekerja dengan baik dalam menekan penyebarluasan Hotspot di daerah.

Karena kerugian terdampak dari Kebakaran Lahan dan Hutan ini sangat besar sekali. ’’Sanksi yang dikeluarkan atas instruksi presiden nomor 11 tahun 2015 masih tetap berlaku yakni akan mencopot jajaran Kepolisian dan TNI di daerah, jika tidak mampu mengatasi

kebakaran hutan dan lahan,’’ tegas presiden.

Dibandingkan tahun 2015, tahun ini karhutla memang turun sebesar 81,65 persen. Tapi jika dibandingkan tahun 2018, tahun ini naik lagi. Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT didampingi oleh Kepala Damkar dan BNPB Kota Pekanbaru, Burhan Gurning dan Humas Setda Kota Pekanbaru Masirba H Sulaiman hadir dalam Rakornas tersebut.

Dia telah memerintahkan jajaran Dinas Kebakaran, BNPB, Camat dan Lurah untuk mengambil langkah-langkah penanggulangan kebakaran lahan di kota Pekanbaru. Status siaga darurat Kabut asap sudah ditetapkan di Pekanbaru dalam rapat yang dilaksanakan pada Senin (5/8) yang dipimpin oleh Sekdako Pekanbaru HM Noer MBS bertempat di Aula Dinas DAMKAR dan BNPB Kota Pekanbaru.

Menyikapi rapat yang dip-

impin oleh Presiden, pihaknya sebut Wako Pekanbaru sudah memerintahkan para Camat dan Lurah se-Kota Pekanbaru untuk mengambil langkah-langkah dalam penanggulangan bencana kabut asap.’’Sekalipun Kota Pekanbaru bukanlah penghasil dari kabut asap tersebut. Namun pada kesempatan ini, Kami tetap mengimbau kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah,’’ katanya.

Dia melanjutkan, sejak pekan

lalu juga Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru sudah diberikan arahan untuk menginstruksikan kepada Puskesmas di seluruh Kota Pekanbaru mempersiapkan segala fasilitas untuk masyarakat yang terdampak kabut asap.’’Selain itu, kami juga menginstruksikan kepada Kadisdik agar megimbau para guru untuk mengawasi anak didiknya agar mengurangi aktivitas di luar kelas,’’ singkatnya. (adv/ali)

Merasa Terhormat Jadi Penampil Pembukaan Tebing Tinggi Expo 2019

HUMAS PEMKO FOR RIAU POS

SERAHKAN FOTO: Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT menyerahkan foto karikaturnya saat menghadiri dan menjadi penampil dalam Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Tebing Tinggi, Sumatra Utara ke-102 tahun 2019, Sabtu (3/8/2019).

 REDAKTUR: ABU KASIM

WALI Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT hadir dalam Karnaval Budaya di Kota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara akhir pekan kemarin. Kegiatan ini untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Tebing Tinggi ke-102 tahun 2019, Sabtu (3/8).

Pada kesempatan itu, Wako Pekanbaru menyerahkan cinderamata berupa lukisan sketsa Wajah Wali Kota Pekanbaru bersama Wali Kota TebingTinggi, Umar Zunaidi Hasibuan. Ia menyerahkannya dalam Pawai Karnaval Budaya.

Rombongan pawai karnaval

dari Kota Pekanbaru menjadi peserta paling awal diantara kabupaten/kota peserta lainnya.

Mereka menampilkan budaya hantaran belanja serta penampilan seni tari dan pakaian khas Melayu.

Pertunjukan kesenian dari rombongan Pemko Pekanbaru juga ikut memeriahkan Karnaval Budaya Tebing Tinggi. Mereka mendapat kehormatan sebagai satu-satunya pemerintah daerah yang berkesempatan tampil dalam Pembukaan Tebing Tinggi Expo 2019.

Tebing Tingi Expo 2019 ber-

langsung di lapangan Merdeka Kota Tebing Tinggi. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah.

Para peserta expo yang hadir tidak cuma berasal dari Sumatera Utara. Ada juga dari sejumlah daerah yakni Tangerang Selatan dan Lombok.

Firdaus mengaku senang Pekanbaru mendapat kehormatan sebagai satu - satunya pemerintah daerah yang jadi penampil pada pembukaan acara tersebut.’’Kita merasa terhormat didaulat menjadi penampil dalam pembukaan,’’ kata dia.(adv/ali)

 TATA LETAK: SYUKRI

PINGGIR-DURI-DUMAI Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 23

Pedagang Bendera Bermunculan JUAL BENDERA: Pedagang bendera melayani salah seorang warga yang membeli bendera di Kota Dumai, Rabu (7/8/2019).

DUMAI (RP) - Pedagang musiman yang menjual berbagai atribut menjelang perayaan HUT Kemerdekaan RI bermunculan di sejumlah tempat di Kota Dumai.

Berbagai pernak-pernik dijual pedagang yakni seperti bendera merah putih, umbul-umbul dan aksesoris lainnya. Di Jalan Sukajadi beberapa pedagang menggelar lapak dagangannya.

Mereka memang sudah rutin berdagang bendera setiap menjelang bulan Agustus.

Dayat (23) salah sat-

unya pedagang bendara asal Bandung mengaku berjualan bendera ini saat menjelang HUT RI. “Saya baru dua hari berjualan, setiap menjelang HUT RI, pasti berjualan di sini,” ujar Dayat.

Ia mengatakan tidak hanya menjual bendera merah putih. Ada juga umbul-umbul, background dan bambu.

“Harga bendera berbeda-beda tergantung ukuran.

Ada yang Rp5 ribu sampai Rp450 ribu,” ujarnya Ia mengatakan jualan saat ini terhitung sepi. Ia mengatakan memprediksi

pembeli akan ramai saat mendekati Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus. “Tapi sudah ada yang laku,” ujarnya.

Sementara itu, Kasatpol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo meminta pedagang agar tidak berjualan di trotoar Jalan. “Kami peringatkan jangan jualan di trotoar, kami tidak melarang tapi ikuti aturan yang ada,” ujarnya.

Ia berharap meminta agar para pedagang menjaga kebersihan dan kembali membersihkan lapak. “Jika membandel akan kami tindak,” tutupnya.(ade)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

Pindahkan Warga Binaan Atasi Over Kapasitas Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai Persoalan over kapasitas di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Dumai masih saja jadi permasalahan. Over kapasitas banyak menimbulkan persoalan antarwarga binaan. Untuk mengatasi hal tersebut, Rutan membuat kebijakan tersendiri yakni dengan memindahkan 100 warga binaan.

“Pemindahan itu dipri-

o r i t a s k a n b ag i narapidana maupun warga binaan yang masa hukumannya 8 tahun ke atas,” ungkap Kepala Rutan Kelas IIB Dumai Rindra Wardhana melalui Kepala Pengamanan Rutan (KPR) Aldino ALDINO Oktalaperta, Rabu (7/8).

Ia mengatakan warga binaan dipindahkan ke Rutan Kelas I Pekanbaru dan ada di Lapas Wanita Pekanbaru.

“Pemindahan ini dilakukan selain memberikan efek

jera juga mengatasi masalah over kapasitas warga binaan. Belum lama ini sekitar 25 warga binaan wanita dan anakanak kita kirim ke Lapas Wanita Pekanbaru,” ujarnya.

Aldino mengatakan tercatat sebanyak 100 warga binaan yang telah dikirim ke sejumlah Rutan dan Lapas di Pekanbaru. “ Untuk jumlah warga binaan maupun tahanan di Rutan Dumai mencapai

1.090 orang. Dengan daya tampung yang ada over kapasitas di Rutan Dumai mencapai sekitar 400 persen,” ujarnya.

Ia menyebutkan pengiriman warga binaan ini akan terus berlangsung guna mengatasi permasalahan over kapasitas yang terjadi khususnya di Rutan Dumai.

“Terkait pembangunan baru Rutan usai tanah yang dihibahkan pemerintah masih dalam tahap pemindahan surat keterangan kelurahan menjadi sertifikat dari Badan Pertanahan Nasional,” tutupnya.(ade)

Curi Hp di Ruko, Dua Warga Duri Dicokok DURI (RP) - Dua warga Duri, Kecamatan Mandau, masing-masing RMH alias Kuteng (34) beralamat di Jalan Desa Harapan, Gang Wijaya Kusuma dan AR (27) warga Jalan Desa Harapan, ditangkap Unit Reskrim Polsek Mandau, Sabtu (3/8) siang lalu.

Menurut Kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi SIK

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

melalui Kasi Humas Aiptu Yarman, RMH dan AR diduga kuat sebagai pelaku tindak pencurian dengan pemberatan alias curat. Korbannya adalah Riza Darna Putra.

Ditambahkan Kapolsek, pada Rabu (31/7) lalu sekitar pukul 05.00 WIB, korban kehilangan satu unit telepon genggam di sebuah ruko di Jalan Desa Harapan, Kelura-

han Air Jamban, Duri.

“Berdasarkan laporan korban, Tim Opsnal Reskrim melakukan penyelidikan.

Diperolehlah informasi bahwa pelakunya adalah RMH alias Kuteng cs.

Kemudian pada Sabtu (3/8) sekitar pukul 14.00 WIB, Tim Opsnal berhasil mengamankan pelaku di rumahnya di Jalan Desa

Harapan, Gang Wijaya Kesuma,” sebutnya.

Pelaku dan barang bukti berupa satu unit unit Hp Samsung tipe J4 plus beserta kotaknya diamankan ke Polsek Mandau guna penyidikan lebih lanjut. “Pelaku akan dijerat Pasal 363 ayat 2 dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara,” pungkas Kapolsek.(sda)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

WISUDA SMART FAST Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 24

WISUDA SMART FAST Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 25

METROPOLIS Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 26

Workshop Layanan BBK Online Dipusatkan di SMK Perbankan Riau Laporan MONANG LUBIS, Kota SEKOLAH Menengah Kejuruan (SMK) Perbankan Riau, Sabtu (3/8) melaksanakan Workshop Pengembangan Layanan Bursa Kerja Khusus (BKK) Online di ruangan Gedung Serbaguna SMK Perbankan Riau.

Kepala SMK Perbankan Riau Yossy Syafrianti ST MPd mengatakan, SMK Perbankan Riau dipercayai oleh Direktorat Pembinaan SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI sebagai penerima bantuan Pengembangan Layanan Bursa Kerja Khusus (BKK) tahun 2019.

“Bantuan yang diberikan dengan tujuan mengembangkan database kebekerjaan lulusan SMK, mensosialisasikan dan mengkomunikasikan program pengembangan BKK, meningkatkan kapasitas layanan pengelola BKK di SMK serta meningkatkan keterserapan lulusan dengan menjalin kerjasama dengan industri,” katanya.

Ke g i a t a n P e n g e m b a n g a n Layanan BKK Online dilaksanakan dalam bentuk Workshop yang dihadiri oleh 50 SMK yang ada di Kota Pekanbaru.

Workshop tersebut dibuka oleh Dr Hj Nila Resmita MPd, selaku perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Dalam sambutannya, Nila Resmita menyambut baik kegiatan ini dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada Kepala SMK Perbankan Riau Yossy Syafrianti ST MPd, sebagai pelaksana kegiatan dan kepada Ketua Yayasan Fintaru Edukasi Sarana Bapak H Indra Jaya SE, yang selalu mendukung kegiatan-kegiatan sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan.

“Dengan adanya BKK Online di SMK dapat sebagai wadah untuk menyalurkan lulusan ke dunia usaha/industri serta dapat memberikan informasi secara akurat tentang keterserapan lulusan SMK di dunia kerja,” ungkap Nila Resmita.

Dalam acara Workshop Pengembagan Layanan BKK tersebut yang merupakan salah satu pematerinya adalah dari Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru yang diwakili oleh Seketaris Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru Hj Lili Suryani SSos MSi. Dalam pemaparan materinya bahwa sekolah mempunyai peran yang besar untuk memper-

SMK PERBANKAN RIAU FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Peserta Workshop Pengembangan Layanan Bursa Kerja Khusus (BKK) Online berfoto bersama usai acara di ruangan Gedung Serbaguna SMK Perbankan Riau, Sabtu (3/8/2019).

siapkan peserta didiknya dalam hal pembentukan karakter dan penguasaan kompetensi, sehingga lulusannya dapat cepat terserap di dunia kerja.

Selain itu, SMK harus bekerja sama (Link and Match) dengan dunia usaha/industri untuk sink-

ronisasi kurikulum yang ada di SMK. Pelaksanaan kegiatan Workshop Pengembangan Layanan BKK berlangsung aktif di mana peserta sangat antusias menyimak dan bertanya kepada narasumber tentang materi yang

Penguasaan Ilmu untuk Kemajuan Perekonomian Global KOTA (RP) - Salah satu faktor yang sangat menentukan keberhasilan dalam kancah persaingan yang semakin ketat, adalah kualitas sumber daya manusia (SDM).

A ra h p e mba ngu na n ja ngka panjang nasional tahun 20052025 menyebutkan, bahwa untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang berdaya saing di antaranya mengedepankan pembangunan dan SDM yang berkualitas. ‘’Tidak hanya itu, kita juga harus berdaya saing dalam meningkat-

kan penguasaan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi serta inovasi yang berkualitas. Ini untuk memperkuat perekonomian domestik berbasis keunggulan setiap wilayah,’’ ujar Wakil Gubernur Riau, Edy Afrizal Natar Nasution SIP, dihadapan mahasiswa baru Universitas Riau.

Ia mengatakan, penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan persyaratan bagi sebuah bangsa untuk memajukan perekonomian global. Pemerintah

Provinsi Riau sendiri berkomitmen terus mendorong agar SDM yang berkualitas yang memiliki daya saing dapat segera terwujud di daerah.

Sejalan dengan itu, Provinsi Riau telah menetapkan visi pemerintah tahun 2019-2024 yakni terwujudnya Riau yang berdaya saing, sejahtera, bermartabat, dan unggul di Indonesia.

Dijelaskannya, visi dimaksud dijabarkan dalam lima misi, yaitu berkaitan dengan pengembangan

SDM menjadi perioritas pada misi pertama yakni mewujudkan sumber daya manusia beriman, berkualitas, dan berdaya saing.

Lanjutnya, melalui pembangunan manusia sebagai penjabaran dari arah kebijakan pada misi pertama tersebut, Pemerintah Provinsi Riau pada tahun 2020 telah mengalokasikan anggaran beasiswa pada perguruan tinggi baik di dalam maupun di luar Provinsi Riau untuk 7.552 orang.

Dengan rincian 3.776 orang dipe-

disampaikan dan berdiskusi apa saja yang menjadi kendala pelaksanaan BKK di setiap sekolah.

Kepala SMK Perbankan Riau, Yossy Syafrianti ST MPd, berharap dengan adanya kegiatan Workshop Pengembangan Layanan

BKK ini dapat mendorong setiap SMK yang ada di Riau, agar memiliki BKK yang aktif. Dengan aktifnya BKK di setiap SMK akan dapat menghapus statemen dan juga imej bahwa SMK merupakan penyumbang pengangguran terbesar.(ifr)

runtukan bagi mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di perguruan tinggi dalam Provinsi Riau dan 3.776 orang diperuntukan abagi mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di Perguruan Tinggi luar Provinsi Riau.

“Lulusan perguruan tinggi setiap tahunnya terus meningkat.

Namun ironisnya menurut data Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia tercatat sekitar 8,8 persen dari total 7 juta orang pengangguran Indonesia adalah kelompok sarjana,” katanya.

Ia menyebutkan, kondisi ini tentu memprihatinkan. Ini mengingat ke depan persaingan mendapatkan pekerjaan akan semakin ketat dengan datangnya revolusi

industri 4.0.

Lanjutnya lagi, selain bersaing dengan mesin berbasis teknologi canggih, 8,8 persen atau sekitar 630 ribu sarjana yang masih belum mendapatkan pekerjaan tersebut juga harus beradu kompetensi keahlian tertentu dengan pekerja asing yang datang keindonesia akibat dari terbukanya pasar bebas.

Edi Natar berharap, agar perguruan tinggi sebagai pencetak SDM bisa memberikan kontribusi besar terhadap upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia. “Upaya pembukaan lapangan kerja seluas-luasnya terus diupayakan pemerintah dan harus didukung kompetensi lulusan berdaya saing global,’’ ujarnya.(dof)

MAN 4 Potong Dua Ekor Hewan Kurban RUMBAI (RP) – Pada hari raya Idul Adha 1440 Hijriyah ini, Madrasah Aliayah Negeri (MAN) 4 Pekanbaru yang beralamat di Muara Fajar, Rumbai akan memotong dua ekor hewan kurban, yakni 1 ekor sapid an 1 ekor kambing. Pelaksanaan penyembelihannya akan dilaksanakan pada Rabu (14/8).

Kepala MAN 4 Pekanbaru Agus Tanjung kepada Riau Pos, Rabu (7/8) mengatakan, hewan kurban berupa 1 ekor sapi yang akan dipotong di MAN 4 ini berasal dari peserta kurban majelis guru. Sedangkan 1 ekor kambing berasal AGUS dari iuran dari anggota OSIS MAN 4, TANJUNG yang rencananya hewan kabing ini akan dipotong serta dagingnya akan dimasak dan dimakan bersama-sama. ‘’Alhamdulillah tahun ini ada dua ekor hewan kurban, dan 1 ekor sapi nanti dagingnya akan dibagikan kepada majelis guru dan juga warga sekitar. Sedangkan untuk kambing akan dimasak di sekolah dan akan dimakan bersama-sama siswa,’’ ujarnya.

Menurut Agus, kegiatan pemotongan hewan kurban ini setiap tahun dilakukan dan tahun ini memang agak beda dengan tahun-tahun sebelumnya. Di mana hewan kurban yang dipotong akan dimasak bersama-sama dan juga ada kegiatan lomba bagi siswa dalam memeriahkan hari raya Idul Adha.

Ia menyebutkan, kegiatan ini juga untuk memberikan pemahaman kepada siswa untuk memaknai pelaksanaan ibadah kurban dengan baik. Baik praktek secara langsung bagaimana sunnahnya melaksanakan kurban, mulai dari mencari peserta dan mencari hewan kurban. ‘’Yang paling penting adalah siswa tau secara langsung bagaimana tata cara penyembelihan hewan kurban,’’ ujarnya.(ksm)

 REDAKTUR: ABU KASIM ALBANTANI

 TATA LETAK: SYUKRI

METROPOLIS Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 27

Warga Dilarang Bakar Sampah Sambungan dari hal 21 ditambah lagi asapnya,� tegas Sekdako. Selain itu, M Noer pun meminta Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pekanbaru untuk lebih meningkatkan pengawasan kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Ini dikhawatirkan bakal dibakar oleh warga, sebab menumpuk. “DLHK jangan sampai ada sampah yang tidak diangkat. Kalau

sampah ini menumpuk, maka itu bisa memicu warga untuk membakar,� pungkasnya.

Camat Tampan Gelar Rakor Siaga Darurat Sementara itu, setelah penetapan siaga darurat bencana kabut asap, Senin (5/8) lalu oleh Pemko Pekanbaru, Camat Tampan mengelar rapat koordinasi untuk pencegahan karhutla.

Rapat yang digelar Rabu (7/8) dihadiri oleh Camat Tampan H Dra Liswarti bersama forum lintas

Â…

 �

€ ‰ � �

– ‚

Â?

Â’ „ Â

€ ‡  �

 Â

 ƒ �

  ‚ˆ

Â

 ˆ€ š

 ƒ ƒ�

  €� �€

 ƒ ™ ‚ ‚   � ˆ

� • ‹  � ‘ �

– • �

  ‚ � ƒ �

 � � � � ­€ ‚€ ƒ � „ € � …  � � †

‡ €ˆ � ­ …€ ‡ �

 € ‰ � Š ­ ­ ‹

Â?

‚€

ƒŒ€ Ž � Š

Â

€ ‚

‡€

…� ‘ � �

 ’ … ‰� � “ €

Š  …€ � ” � € � � ­ �  ‡

� �  �‹ • Š ‰ – � ‡

� €

—  � ‘  �  � ƒ

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

bagi kesehatan. “Kami meminta seluruh lapisan masyarakat bersinergi mulai lurah, LPM, RT/RW, tokoh masyarakat bersama arahan Danramil untuk sama-sama berkoordinasi dan mengawasi dimana titik rawan kebakaran,� paparnya.

Sekali lagi, ia meminta warga maupun pemilik lahan kosong agar tidak secara sengaja membakar lahan. Apalagi pada musim kemarau seperti sekarang ini. “Tigas RT/RW awasi dan kontrol

supaya tidak ada membakar. Baik itu perintah dibelakang, larang, terus pura-pura enggak tahu,� tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Komandan Koramil Kecamatan Tampan, Agus Sam menyebutkan ada beberapa kelurahan yang memiliki potensi titik rawan kebakaran.

Sebab, banyak lahan kosong didaerah tersebut. “Kelurahan Delima, Kelurahan Bina Widya, Kelurahan Sialang Minggu dan Tuah Madani. Itu titik

OPD dan ULP Berandil Sebabkan DAK Gagal Terealisasi

Â?

– �

‰ � ­€ ‡ � �

– Â?€ Â? Â

 €

€  ‚ �€

Â

Â?

˜ Œ ™

Â?

Â?

sektor, yakni Danramil, Kapolsek, lurah, ketua LPM, RT/RW, Puskesmas serta tiga kampus yang berada di Kecamatan Tampan. “Hari ini (kemarin, red) akan membuat edaran ke bawah,� kata Liswarti kepada Riau Pos. Di dalam edaran tersebut berisi tentang larangan kepada seluruh komponen masyarakat Kecamatan Tampan untuk tidak membakar sampah sembarangan. Di mana, hal itu dapat menyebabkan timbulnya asap yang berbahaya

 �

Â

Â

Â? Â? Â? Â?

Â?

Â? Â? Â?

Â?

Sambungan dari hal 21 hanya Rp9,1 miliar di antaranya yang masuk kategori betulbetul gagal terealisasi. ‘’Ada dua macam kelompoknya. Satu yang betul-betul terlambat atau tidak diambil. Dan satu lagi sisa dari anggaran yang sudah lelang. Dari Rp15 miliar itu, Rp9,1 miliar yang betul-betul tidak terealisasi. Sisanya Rp5,9 miliar adalah sisa dari anggaran yang sudah dilelang,’’ jelas dia.

Kegagalan-kegagalan dalam pelelangan dia mencontohkan ada beberapa. Di Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), kegiatan untuk pengelolaan sampah tidak terealisasi karena lahan yang diperlukan gagal didapat. ‘’Pertama lokasinya tanah itu mereka difokuskan di tempat A, ternyata A itu tidak ada. Contohnya di Kecamatan Tenayan Raya itu tidak ada tanah. Kita giring ke wilayah yang ada tanahnya tapi tidak dapat,’’ paparnya.

Selanjutnya, ada pula lelang yang dilakukan tidak tuntas karena saat lelang berjalan waktu tenggat 22 Juli sudah berlalu.

‘’Juga proses lelang tapi dalam perjalanan proses itu tidak tuntas. Sehingga itu juga jadi gagal,’’ imbuhnya.

Kegagalan lain lagi adalah lelang yang sepi peminat. Ini terjadi untuk pengadaan mobil bagi Metrologi di Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP). ‘’Kelemahannya itu dalam bunyi (kontrak, red) mobil dan alat, sehingga tidak ada orang berani menawar. Mungkin kemarin lupa menyiasati. Harusnya dipisahkan pengadaan mobil dan alatnya. Karena ini satu paket, dua-duanya gagal,’’ ungkapnya.

Dari proses yang berjalan, disebut M Noer memang OPD dan ULP sama-sama harus bertanggung jawab atas kegagalan yang terjadi. ’’Di sini jadi evaluasi kita, ada unsur kelalaian dari OPD dan ada juga unsur ULP,’’ sebut dia.

ULP kata M Noer memang secara jadwal tidak menyalahi.

Namun tidak peka dengan tak menyiapkan sejak awal.’’Kalau bisa menyiasati sejak awal dan mempersiapkan diri begitu masuk langsung. Ini nunggu, setelah masuk baru mulai. Kena-

pa tidak bisa paralel, harusnya begitu dapat info dia harus langsung mempersiapkan,’’ tegasnya.

Sementara OPD, dia mencontohkan ada yang terlambat mengajukan hingga membuat waktu jadi tidak maksimal.’’Itu persoalan nya,karena yang diajukan lambat.

Sementara LPSE berpegang pada aturan. Sedang masa sanggah, waktu habis. Padahal Januari ktia ingatkan, Februari, Maret, bahkan April kita evaluasi,’’ katanya menyayangkan.

Penyebab kegagalan DAK diserap hingga miliaran ini tegas M Noer akan jadi catatan. ‘’Itu jadi catatan bagi kita ke pak wali. Pimpinan punya kewenangan bagaimana apakah ditegur atau seperti apa. Jangan sampai kita mencari (anggaran, red) ke mana-mana, tapi yang dicari lepas. Sementara kita kekurangan,’’ singkatnya.

Sebelumnya, tak terealisasinya Rp15 miliar DAK ini dipastikan Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT tidak akan berlalu begitu saja.

Pejabat terkait yang terbukti lalai hingga serapan DAK tak maksimal dipastikan akan dicopot.(ali)

rawan, banyak lahan kosong. Tapi, di Tampan sekarang masih nihil,â€? sebutnya. Menurut Agus, ada dua faktor lahan terbakar. Pertama, karena alam diperkirakan capai satu persen. Sedangkan, faktor manusia itu capai 99 persen. “Manusia ada dua juga. Ada yang sengaja atau disuruh untuk buka lahan atau kebun. Kedua, tidak sengaja. Memang kebanyakan karena ulah manusia,â€? pungkasnya.(*1/yls)Â

Bau Aneh Sambungan dari hal 21 Mendengar itu, ia pun merasa heran dan bertanya balik. “Enak aja, mandi la...,� sewot Eka. “Habisnya, kok sepanjang jalan tadi ada bau-bau asem, ya? Anehaneh gitu,� sahut Doni. Eka yang mendengarkan keluh kesah temannya itu

langsung tertawa terbahakbahak. Hingga membuatnya menjadi pusat perhatian pengendara lain. “Alamak Don, ya iyalah ada bau-bau. Orang sepanjang jalan pada jualan hewan kurban. Makanya, kalau bawa motor jangan lihat depan aja, lihat kanan kiri juga,� kata Eka sambil tertawa. (*1)

Haram Jual Sembelihan Hewan Kurban Sambungan dari hal 21 pembelian tali dan sebagainya. “Walaupun hanya satu bulu daripada sapi atau kerbau kurban itu tak boleh dijual.

Dengan tujuan apapun tidak boleh diperjualbelikan,�ujarnya kepada Riau Pos, Rabu (7/8).

Untuk itu, ia mengimbau agar menggunakan cara lain kalau untuk makan siang, beli

tali dan segala macam itu lebih baik kumpulkan infak kepada para peserta kurban itu. Pasti peserta korban itu mau. “Jadi, tidak boleh diperjualbelikan hasil dari sembelihan hewan kurban itu setelah kita menyerahkan hewan kurban itu dalam bentuk uang kepada panitia kurban itu. Apapun alasannya memperjualbelikan dari pada sembelihan hewan kurban itu haram,� tegasnya. (dof)

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS Riau Pos

l KAMIS, 8 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 28

Sabu Dominasi Penyalahgunaan Narkoba di Pekanbaru

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

MEMBANDEL: Sejumlah kendaraan roda empat memarkirkan kendaraannya di bahu Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru, Rabu (7/8/2019). Meski ada rambu dilarang parkir dan telah sering dilakukan tindakan, masih banyak kendaraan yang membandel dengan tidak mematuhi rambu-rambu yang sudah terpasang.

BNNP Sebut Ada 803 Narkotika Jenis Baru

Laporan MUSLIM NURDIN, Kota

BADAN Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau menyebut terdapat 803 narkotika jenis baru yang disebut new psicoactive substances (NPS), 74 di antaranya beredar di Indonesia.

Hal ini disebutkan oleh Kepala BNNP Riau Untung Subagyo saat workshop penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) bagi lingkungan

swasta, di Hotel Prime Park, Kota Pekanbaru, Rabu (7/8). “803 narkotika jenis baru, 74 di antaranya ada di Indonesia,” pungkasnya.

Untung memaparkan upaya-upaya guna mengatasi permasalahan terkait peredaran narkoba, salah satunya adalah melakukan pencegahan dini agar dapat menekan tindak pidana narkotika. “Dengan adanya pencegahan maka permintaan akan narkoba dapat ditekan,” tuturnya.

Untuk itulah BNNP Riau

saat ini sedang gencar melakukan workshop guna membentuk penggiat antinarkoba sebagai upaya perpanjangan tangan bagi BNN untuk menyampaikan informasi terkait gerakan antinarkoba kepada masyarakat luas.

“Melalui kegiatan ini kami berharap peserta sebagai penggiat dapat menjadi rekan perpanjangan tangan BNNP Riau dalam menyuarakan gerakan antinarkoba,” pungkas Untung.

Dalam agenda tersebut BNNP Riau juga menyematkan pin penggiat antinarkoba kepada peserta yang hadir.

Ta k h a n y a i t u , p a r a penggiat antinarkoba juga dibekali materi terkait aspek hukum dalam P4GN tentang pemberantasan narkoba dan narkotika, rehabilitasi, konseling dasar, konseling adiksi serta rencana aksi pelaksanaan program P4GN di lingkungan masing-masing.(*2/ade)

KOTA (RP) - Maraknya narkoba yang beredar di Pekanbaru membuat geram masyarakat maupun aparat kepolisian. Sebab barang haram efeknya merusak generasi muda yang pemakai. Dari situlah masyarakat maupun kepolisian serta penegak hukum harus bersama-sama memberantas narkoba.

Jajaran Satres Narkoba Polresta Pekanbaru dan Polsek Jajaran berhasil mengungkap narkoba jenis sabu seberat 20.877,25 gram sabu. Barang haram tersebut menurut Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Deddy Herman adalah barang sepanjang Januari hingga Juli 2019 yang berhasil diungkap beserta pelakunya.

Tak hanya itu jenis ganja dan ekstasi pun berhasil diungkap. “Jika total berat sabu 20.877,25 gram, maka untuk jenis ganja seberat 24,62 gram dan ektasi sebanyak 17.515 butir,” sebutnya kepada Riau Pos, Selasa (6/8).

Rincinya, Polresta Pekanbaru berhasil ungkap sabu seberat 17.908,83 gram, ganja 24,01 gram dan ekstasi 9.822 butir. Dengan total lp sebanyak 54 dan tersangka 80.

Sementara untuk mengatakan belum polsek jajaran ada tersangka baru. di antaranya, Sejauh ini, Polsek Senapelan barang bukti mengungkap sabu yang tertangkap sebanyak 2.483,95 menurut pengagram, ganja 0,61 kuan tersangka gram dan ekstasi akan dibawa 7.434 butir. Dengan ke daerah lain DEDDY jumlah 10 lp dan sasarannya tersangka sebanyak HERMAN Sumatera Barat, 14.

Jambi, Medan dan Polsek Limapuluh menPalembang. Menurutngungkap sabu sebanyak ya, Riau hanyalah pintu 5.24 gram dengan total lp masuk barang haram sebanyak 3 dan tersangka tersebut yang kebanyakan sebanyak 4. Kemudian berasal dari wilayah DuPolsek Tampan berhasil mai dan negara tetangga mengungkap sabu sebanMalaysia. yak 422.34 gram dan 98 “Beruntung barang butir ekstasi. Dengan total haram beserta pelaku bisa 10 lp dan 15 tersangka. ditangkap di Riau. Sehingga Sementara Polsek Rumsemakin meminimalisir bai Pesisir mengungkap pengguna narkoba dan sabu 0,39 gram dengan menyelamatkan generasi jumlah 1 lp dan 1 tersangka. muda. Kami menginginkan Lalu Polsek Sukajadi menIndonesia yang katanya gungkap sabu sebanyak darurat narkoba segera 4,15 gram dengan total 5 bersih. Semua lini saling lp dan 5 tersangka. Teramembantu untuk dapat khir Polsek Payung Sekaki mengungkap. Kami pun mengungkap sabu 52,35 akan terus bekerja untuk gram dengan total 1 lp dan dapat menangkap baik 1 tersangka. pengedar maupun bandar,” Dengan demikian, jelasnya. terdapat 84 lp dan 120 Perihal pengintaian, tersangka. Menurut Kasat, diceritakannya paling cepat kini tinggal 40 tersangka dua pekan bahkan bisa yang mendekam di Polresta mencapai berbulan-bulan, sementara selebihnya guna memastikan kebesudah dilimpahkan. Ia pun naran.(*3)

Satu Kasus Narkoba di Senapelan Sudah P21 KOTA (RP) - Kasus narkoba jenis sabu dan ekstasi yang menyeret YF (37) pengedar, menurut Kanit Reskrim Polsek Senapelan Ibda Budi Winarko sudah P21 (lengkap). “Ya, benar sudah p21 sejak sepekan lalu,” ucapnya kepada Riau Pos, Rabu (7/8).

Pu n k at a nya s e d a ng menunggu sidang tahap II. “Untuk hasilnya belum tahu karena belum sidang,” imbuhnya.

YF mengedarkan barang haram di daerah SPBU Jalan Sigunggung, Payung Sekaki, Pekanbaru. Rumahnya

di daerah Jalan Bunga Tanjung, Perumahan Pondok Ratu Blok H, Nomor 07, Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru.

Barang haram jenis sabu dan ekstasi didapat YF dari Malaysia berinisial SL yang kini masih di negara asalnya. Sementara untuk tersangka baru bergerak ketika ada pesanan.

Lebih lanjut, tak hanya kasus YF, kasus narkoba lain di Polsek Senapelan pun terus diusut, tersangka S dan B yang membawa barang bukti narkoba jenis

sabu seberat 2 kg.

Kedua tersangka S dan B adalah kurir yang berasal dari Sulawesi Tenggara.

Ditangkap di Permata Indah pada Kamis (12/7) dengan mendalami informasi selama dua pekan.

Sebagai informasi, barang bukti tersangka YF antara lain menyimpan dua bungkus plastik teh Cina merek Guanyiwang warna hijau kuning. Di dalamnya berisikan narkotika jenis pil ekstasi warna kuning motif boneka minion sebanyak 4.785 butir.

Lalu satu bungkus plastik teh Cina merek guanyiwang

warna hijau kuning. Di dalamnya berisikan narkotika jenis sabu-sabu seberat 454 gram yang di temukan di dalam ember warna biru yang ditanam atau dikubur oleh tersangka di dapur belakang rumah.

Selain itu, ditemukan pula bungkus plastik klip beserta warna perak berisikan diduga narkotika jenis pil extasi warna kuning motif boneka minion sebanyak 2.640 butir di temukan di dalam satu ember bekas tempat cat merek Lippo Paint warna putih di dalam gudang.(*3)

Kasus Pengeroyokan di MP Tunggu Keputusan KOTA (RP) - Kasus pengeroyokan di sebuah pusat perbelanjaan Mal Pekanbaru yang menyeret tersangka Muhammad Arif dan Soni Andani sudah tahap II. Hal ini dikatakan Kapolsek Pekanbaru Kota AKP Sunarti kepada Riau Pos, Rabu (7/8).

“Perjalanan berkas perkara sudah tahap II sejak dua pekan lalu. Sekarang tinggal menunggu putusan dan berbagai tahap lainnya,” jelasnya.

Kejadian pengeroyokan tersebut menimpa korban Wahyu Lahamid pada 2 Juli 2019 lalu. Mengakibatkan yang bersangkutan dirawat di RS Bhayangkara Polda

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

Riau, meski sempat kabur usai siuman.

Namun adik korban Muharram Habibi Lamid tidak terima sehingga membuat laporan ke Polsek Pekanbaru Kota untuk ditindaklanjuti.

Dari laporan adik korbanlah kasus diusut tuntas dan ditemukan pada 11 Juli 2019, tersangka berhasil diamankan. Kini perkara sudah sampai tahap II. “Hal yang dilakukan kedua tersangka merupakan tindak kekerasan terhadap orang secara bersama-sama di muka umum atau pengeroyokan. Dijerat Pasal 170 KUH Pidana,” tutupnya.(*3)

 TATA LETAK: SYUKRI