Riau Pos Edisi Kamis 15 Agustus 2019

Page 1

1991-2019

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l 14 ZULHIJAH 1440 H l 24 HALAMAN

www.riaupos.co

Riau Pos

@riaupos

@riaupos.co

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

Riau Pos

WARGA BERISIKO TERSERANG KANKER Bayi, Anak-Anak, Lansia dan Ibu Hamil Paling Rentan Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru

Jarak Pandang Pelalawan 1 Km

KEBAKARAN hutan dan lahan (karhutla) di Riau belum juga teratasi. Dampaknya sebagian besar wilayah Provinsi

Ratusan Hektare Konsensi PT SBB Terbakar

PEKANBARU (RP) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru merilis data hot spot pada pukul 16.00 WIB, Rabu (14/8) sebanyak 36 titik. Jumlah ini bertambah  Baca Jarak Halaman 7

 Baca Warga Halaman

Giliran Dinas PUPR dan Disdik Dumai Digeledah KPK DUMAI (RP) - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih berada di Dumai. Lembaga antirasuah itu kembali melakukan penggeledahan. Kemarin (14/8), giliran kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Dinas Pendidikan (Disdik) Dumai yang digeledah. Informasi yang dihimpun, penyidik KPK yang datang berjumlah enam orang. Mereka tiba sekitar pukul 08.00 WIB dan langsung melakukan penggeledahan.

PENDERITA ISPA Pelalawan 2.438 orang Pekanbaru 1.600-an orang Rohil 1.714 orang

DAMPAK KESEHATAN

JANGKA PENDEK

Rohul 812 orang Inhil 735 orang

Terserang alergi pada kulit

JANGKA PANJANG

Bengkalis 339 orang

Terkena kanker paru-paru

Memicu terserang penyakit jantung koroner

Penumpukan plak pada pembuluh darah

Siak 519 orang

Inhu 16 orang

Kuansing nihil

Dampak langsung kabut asap ini bisa berupa infeksi paru, infeksi saluran pernapasan.’’

Jaksa Agung Ganti, Muncul Menteri Investasi Presiden Rampungkan Penyusunan Kabinet

Meranti 156 orang Dumai 140-an orang

MAKKAH (RP) – Jamaah haji Indonesia kembali menjadi penikmat pertama inovasi layanan haji Arab Saudi. Inovasi kali ini diberi nama Iyab yang  Baca 16 Kloter Halaman 2

SUBUH ZUHUR ASAR 04.55 12.19 15.40 MAGRIB ISYA 18.25 19.34 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

 Baca Giliran Halaman 2

Terserang infeksi saluran pernapasan akut (ISPA)

Kampar 1.501 warga

16 Kloter Jadi Uji Coba Inovasi Iyab

LANGKAH PENCEGAHAN Menggunakan masker saat diluar ruangan

dr Herman Darmawan SpP

PENCEGAHAN DARI DALAM

Mengkonsumsi makanan yang cukup gizi Minum air putih yang banyak

Dokter Spesialis Paru RS Awal Bros Pekanbaru

Heran Kesabaran Oleh DAHLAN ISKAN

PADA heran: mengapa Tiongkok begitu sabar? Tetap membiarkan demo di Hongkong berlarut-larut? Pun setelah melebihi 70 hari --rekor demo terlama di Hongkong yang terjadi tahun  Baca Heran Halaman 2

JAKARTA (RP) – Rasa penasaran publik atas siapa putra putri terbaik negeri yang masuk dalam gerbong Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) periode II sebentar lagi akan terjawab. Dalam pertemuan dengan pemimpin redaksi media utama di Istana Merdeka kemarin, Presiden Jokowi sudah menyelesaikan penyusunan kabinetnya.  Baca Jaksa Halaman 2

Presiden Hilangkan PPN Kertas Media Cetak JAKARTA (RP) – Desakan untuk penghapusan pajak pertambahan nilai (PPN) atas pembelian kertas koran dan produk media cetak membuahkan hasil. Kemarin (14/8) siang, pada pertemuan dengan forum pemimpin redaksi di Istana Merdeka, Presiden Jokowi menyatakan menghilangkan pajak kertas koran tersebut. Kepada peserta di forum terebut, Jokowi menjelaskan bahwa dia sudah mengetahui dan memberikan

TERSANGKA KARHUTLA 2019

(hingg Agustus)

orang

 Baca Presiden Halaman 2

SUMBER:DINKES KAB/KOTA/GRAFIS:IAIDL ADRI  REDAKTUR: EDWAR YAMAN

 TATA LETAK: MEGA


NASIONAL Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 2

Jaksa Agung Ganti, Muncul Menteri Investasi Sambungan dari hal. 1 “Sudah final dan saya akan umumkan secepatnya, sebelum pelantikan (20 Oktober, red), ada 34 pos kementerian, ada yang baru, ada yang digabung,” rinci Jokowi beberapa saat setelah mempersilakan para pemimpin redaksi duduk melingkari meja panjang di ruang utama istana. Acara yang dikemas dalam bentuk makan siang bersama itu selanjutnya diisi dengan penjelasan Jokowi tentang profil kabinet kerja. “Rumusnya 55 : 45,” sebutnya terkait komposisi sumber daya manusia (SDM) dari kalangan profesional dan dari wakil partai politik (parpol). Nama-nama yang dipilih dan parpol sudah diberitahu soal susunan kabinet tersebut. Harapan parpol di luar koalisi parpol pendukung Jokowi di pemilihan presiden lalu masuk kabinet juga dipastikan menguncup kemarin. Jokowi menegaskan, dengan dukungan parpol koalisi (PDI-P, Partai Nasdem, Partai Golkar, PKB, PPP, Partai Hanura, PKPI, PSI, Partai Perindo, dan PBB) dirinya sudah mendapat perolehan suara sekitar 62,71 persen suara nasional atau 60,3

persen kursi parlemen. Jumlah dukungan ini lebih besar dibandingkan saat Jokowi menjadi kepala daerah, baik itu wali kota Solo atau gubernur DKI Jakarta. “Jika Gerindra masuk akan 74 persen, terlalu besar, buat apa ?” tanya kader PDIP itu. Untuk informasi, saat menyusun kabinet kerja 2014–2019, Presiden Jokowi juga menetapkan jumlah pos kementerian 34. Dari jumlah tersebut, 15 (44 persen) menteri berlatar belakang partai politik dan 19 (56 persen) non-partai politik. Dalam perjalanannya, Jokowi melakukan pergantian di tengah jalan (reshuffle kabinet) sebanyak tiga kali. Salah satu catatan buruk dari kinerja kabinet kerja periode I adalah ada empat menteri terseret kasus korupsi. Mereka adalah Menteri Sosial Idrus Marham, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. Jokowi menjamin, kalangan profesional yang dipilihnya sendiri teruji keandalannya. Salah satu yang menjadi perhatiannya adalah kemampuan manajemen dan mengeksekusi (program/ kebijakan) di lapangan. “Saya

Presiden Hilangkan PPN Kertas Sambungan dari hal. 1 perhatian atas persoalan PPN tersebut. Saat ditanyakan bentuk perhatian itu, Jokowi memastikan bahwa dia sudah menghapus PPN itu. ”Ya saya (Jokowi, red) hilangkan,” jelas Jokowi. Kabar tersebut tentu menggembirakan orang-orang yang berkecimpung di dunia media cetak, terutama Serikat Perusahan Pers (SPS). Tuntutan mereka sejak 2002 itu akhirnya mendapatkan kejelasan. Yang mereka tuntut bukan bebas PPN seluruhnya. Tapi, hanya terbatas pada PPN 10 persen atas pembelian kertas koran dan atas penjualan produk media cetak. Mulai dari koran, tabloid, dan majalah. Sekjen SPS Asmono Wikan menyambut dengan gembira dan terima kasih pernyataan dari Presiden Jokowi tersebut. Dia menjelaskan saat pertemuan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla juga turut dibahas persoalan PPN tersebut. ”Antara Presiden dan Wapres ini chemistry-nya sudah sama. Sudah satu frekuensi untuk mendukung perjuangan organisasi SPS untuk pembebasan terhadap pajak kertas,” kata Asmono, kemarin. Dia menegaskan pajak kertas itu hanya sebatas pada PPN atas pembelian kertas dan penjualan produk. Sedangkan PPN untuk lainnya seperti iklan, pajak percetakan, dan tinta serta mesin percetakan tidak dituntut.Selama ini biaya untuk pembelian kertas itu punya porsi 40 persen dari biaya produksi. Dengan pembebasan PPN itu tentu akan sangat berarti terhadap industri media cetak. Asmono menyebutkan bila kepala negara sudah punya kebijakan yang mendukung untuk penghapusan PPN tersebut, maka tinggal di Kementerian Keuangan. Dia berharap bisa segera ada pertemuan lanjutan antara SPS dan Kemenkeu. ”Apalagi yang ditunggu menteri keuangan untuk berdialog dengan kami para pelaku industri media cetak. Itu yang kami harapkan,” tambah dia. Sebelumnya SPS menerima surat dari kementerian. Isinya mengisya ratkan bahwa Kemenkeu belum memprioritaskan pembahasan pembebasan pajak tersebut. Karena itu, upaya bertemu dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani belum bisa dilakukan. SPS melayangkan rilis berisi sikap atas surat tersebut. Setelah melihat respons masyarakat atas pernyataan sikap itu, Kemenkeu akhirnya mengupayakan pertemuan SPS dengan menteri keuangan. Sekjen SPS Asmono Wikan me-nga takan, perjuangan no tax for knowledge atau bebas pajak untuk pengetahuan itu berimbas pada 450 penerbit pers cetak.(jun/jpg)

menyeleksi 60 nama, banyak yang pintar, masih muda-muda, kalau disuruh ngomong dan presentasi meyakinkan. Sayang, setelah dicek track record-nya, pengalaman manajerial dan mengeksekusi program nol,” ungkap ayah 3 anak dan kakek 2 cucu itu. Menteri Baru Dari pemilihan ketat itu, Jokowi mengaku menemukan sosok muda yang dinilai matang dalam manajemen. Umurnya di bawah 35 tahun ada, dan di bawah 30 tahun juga ada. “Dia akan mengisi sebuah pos kementerian lama,” ujar mantan wali kota Solo itu berteka teki karena menolak menyebutkan nama. Selain dari kalangan muda milenial, wajah baru di kabinet mendatang juga ada yang berasal dari pimpinan BUMN dan kepala daerah. “Mereka punya track record bagus, harus diberi tantangan lebih besar,” katanya. Lantas, apa pos kementerian baru di kabinet mendatang ? Presiden Jokowi menyebutkan kementerian investasi. Kementerian ini adalah peningkatan status dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). “Masalah investasi ini sangat serius, semua negara berlomba membenahi ini.

Saya pernah ngurus izin di Dubai, hanya perlu waktu setengah jam. Kita seharusnya bisa seperti itu,” kata Jokowi. Kementerian baru berikutnya adalah Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Internasional. Berbeda dengan Kementerian Investasi, kementerian baru ini merupakan gabungan dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Kementerian Perdagangan (Kemenperindag). “Sekarang tugas kemenlu harus berorientasi ekonomi, nggak melulu soal politik. Para dubes dan diplomat kita harus mengerti ekonomi, harus menjadi marketer-marketer terbaik potensi ekonomi kita,” ujarnya. Menteri Lama Selain mengungkap komposisi, nama, dan pos kementerian baru, Presiden Jokowi juga menyampaikan penilaiannya terhadap nama-nama menteri populer dan pos kementerian di kabinet saat ini yang banyak mendapat sorotan. “Mereka yang kerjanya ngeyel saja, tapi nggak bisa menuntaskan pekerjaan, tentu harus saya ganti. Namun, ada yang ngeyel tapi saya pertahankan, karena saya perlu, nggak usah disebut namanya, jaga perasaan,” terang Presiden.

Giliran Dinas PUPR dan Disdik Dumai Siapa menteri yang ngeyel tapi kerjanya nggak beres dan siapa menteri yang ngeyel tapi diperlukan itu ? Lagi-lagi Jokowi enggan menyebutkan nama. Kalimat dengan nada pujian juga tak segan disampaikan Jokowi saat dimintai pendapatnya tentang Luhut Binsar Pandjaitan. Presiden mengaku heran dengan banyaknya opini negatif terhadap Luhut selaku Menteri Koordinator Maritim. “Padahal Pak Luhut lah yang paling cepat mengeksekusi tugasnya, dia eksekutor sejati, Semua yang saya tugaskan diselesaikan dengan cepat dan baik,” ungkapnya. Tentang menteri-menteri yang akan diganti, Jokowi memilih irit bicara. “Toh sebentar lagi juga tahu,” katanya. Namun, Presiden Jokowi tak membantah jika sosok Jaksa Agung akan berganti. “Dari kalangan non-parpol,” sebutnya. Seperti diketahui, pada periode pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla, Jaksa Agung dijabat oleh M Prasetyo. Dia merupakan mantan kader Partai NasDem. Dalam sejarahnya, jaksa agung pernah dijabat dari luar Kejaksaan Agung. Meski begitu, dia belum memastikan apakah ini berarti posisi jaksa agung akan diisi dari eksternal Korps Adhyaksa.(kim/jpg)

Heran Kesabaran Sambungan dari hal. 1 2014 itu. Pun setelah demo merambah ke soal kedaulatan negara: mencorat-coret lambang negara, menduduki dan merusak gedung parlemen, menyerang kantor polisi, membuang bendera negara ke laut dan disusupi pula seruan Hongkong merdeka. Pada heran. (Penggunaan kalimat ‘pada heran’ itu salah menurut kaidah bahasa Indonesia. Itu hanya terjemahan bahasa Jawa: pada nggumun. Tapi tolong carikan gantinya yang maknanya pas). Saya juga heran. Kirain Tiongkok akhirnya turun tangan. Seperti saat peristiwa Tian An Men pada 1980-an. Ketika pendemo digilas. Yang luka politiknya tidak sembuh sampai sekarang. Padahal dalam konstitusi Hongkong memungkinkan untuk itu. Pemerintah Hongkong bisa saja minta bantuan pusat. Yang juga heran: tidak satu pun pendemo yang meninggal. Padahal serangan untuk polisi begitu jelasnya. Apalagi hinaan. Bully. Pun untuk keluarga mereka. Kesannya, polisi sudah menjadi lawan rakyat. Tiongkok rupanya tahu persis: begitu ada yang tewas celakalah. Bisa jadi martir. Akibatnya gerakan berikutnya bisa lebih besar. Lebih luas. Apalagi kalau yang tewas itu wanita. Atau mahasiswa. Minggu sore lalu ada ‘kecela-

kaan’. Sebuah tembakan peluru lunak mengenai mata kanan seorang pendemo. Wanita. Geger. Demo yang sudah agak reda membesar lagi. Ada momentum baru. Bahkan menduduki bandara internasional Hongkong --salah satu yang tersibuk di dunia. Melumpuhkannya. Memang tidak sampai 1 juta orang. Bahkan ‘hanya’ ribuan. Tapi empat hari beruntun. Bukan main. Polisi tetap saja sabar. Hari kelima kemarin demo di bandara tetap diizinkan. Kali ini lokasinya yang dibatasi. Hanya di dua lokasi: terminal kedatangan kanan dan kiri. Tidak lagi mengganggu yang mau check-in. Pemerintah Hongkong juga sabar. Pun pemerintah pusat. Dalam konstitusi Hongkong hak bersuara dan demo memang dijamin. Pendemo pun begitu pintar. Mereka belajar banyak dari demo-demo masa lalu --yang sudah seperti makan harian di Hongkong. Tiongkok juga belajar dari masa lalu. Juga harus lebih pintar dari pendemo. Tiongkok berhitung. Isu demo kali ini tidak terlalu kuat: soal ekstradisi itu. Rasa keadilan orang Hongkong sendiri mengatakan: tidak mau, tidak mau, tidak mau. Kalau Hongkong jadi surga kejahatan. Menjadi tempat persembunyian pembunuh, koruptor, dan pelanggar hukum. Yang selama ini tidak bisa diekstradisi ke negara asal. Pendemo hanya tidak setuju

karena dua hal: jangan sampai perkara politik pun akan diekstradisi. Dan di Tiongkok tidak akan mendapat perlakuan hukum yang fair dan adil. Itu benar. Juga ada salahnya. Seolah ekstradisi itu hanya ke daratan. Dan seolah pasti begitu. Padahal negara lain juga berkepentingan. Pembunuh pacar di Taiwan tidak bisa diekstradisi. Sampai sekarang. Malaysia juga berkepentingan dalam kasus perburuan Jho Low. Yang jadi dalang korupsi terbesar di dunia itu. Indonesia mestinya juga berkepentingan karena.... saya lupa.***

Sambungan dari hal. 1 “Menggunakan mobil Innova dan langsung melakukan penggeledahan,” kata salah satu pegawai yang enggan menyebut namanya. Mereka tampak berada di ruang tunggu Kepala Dinas PUPR Muhammad Syahminan. Sedang melakukan pemeriksaan, terlihat juga Kabid Cipta Karya PUPR Dumai, Riau Satria. Saat petugas tiba, ditanya apakah kepala dinas ada di tempat, pegawai itu menjawab ada. “Bapak (Syahminan) ada di atas, di ruang kerjanya,” ujar pegawai yang sedang berada di bagian penjagaan. Sementara di depan pintu masuk dijaga empat petugas kepolisian dari Polres Dumai bersenjata lengkap. Polisi juga berjaga-jaga di depan pintu masuk ruangan Kepala Dinas PUPR dan ruangan TU. Wartawan dilarang mengambil foto saat pemeriksaan. Tim baru keluar dari kantor Dinas PUPR Dumai sekitar pukul 15.52 WIB. Tim tampak membawa tiga tas koper, satu kotak berisi dokumen dan satu plastik hitam. Muhammad Syahminan membenarkan KPK melaksanakan penyitaan terhadap dokumen-dokumen di kantornya. “Tadi yang disita tidak hanya dokumen terkait dengan DAK, namun juga semua dikenal proyek yang ada di Dinas PUPR, dokumen itu dari tahun 2016 sampai dokumen tahun ini,” ujarnya santai. Ia mengatakan penyidik hanya memeriksa data dan mengambil data, tidak meminta keterangan kepadanya. “Mereka minta data, ya kami kasih. Tentu kami harus bekerja sama yang baik,” sebutnya. Ia mengaku juga sudah pernah diperiksa KPK sebagai saksi dari kasus yang melibatkan Wali Kota Dumai Zulkifli AS. “Ada beberapa pertanyaan, apa yang saya ketahui saya jawab,” tuturnya. Sementara itu di Disdik Dumai, petugas KPK melakukan pemeriksaan di ruangan Kepala Dinas

Pendidikan di Jalan Tanjung Jati, Kelurahan Buluh Kasap, Dumai Timur. Dalam pemeriksaan KPK disaksikan Kadisdik, Asya’ari. Sementara situasi Disdik tetap berakitivitas seperti biasanya meski ada pemeriksaan penyidik KPK. Namun Kadisdik Dumai, Asya’ari tidak dapat dikonfirmasi. Usai KPK keluar dari kantor Disdik, Asya’ari sudah tidak ada di ruangan. Diberitakan sebelumnya, KPK menyita 2 koper dan 4 kardus diduga barang bukti dari rumah dinas walikota Dumai. Sementara dalam penggeledahan dikantor pengadaan barang dan jasa Sekretariat Daerah Kota Dumai KPK menyita beberapa dokumen proyek tahun anggaran 2017 dan 2018. Seperti diketahui KPK menetapkan Walikota Dumai Zulkifli Adnan Singkah sebagai tersangka kasus dugaan suap mantan pejabat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Yaya Purnomo. Selain itu, Zulkifli juga disangkakan menerima gratifikasi. “Dalam proses penyidikan ini, KPK menetapkan ZAS (Zulkifli Adnan Singkah), Wali Kota Dumai 2016-2021sebagai tersangka pada 2 perkara,” ucap Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat (3/5/2019) saat rilis ketika itu. Untuk perkara pertama yaitu suap, Zulkifli diduga memberikan Rp 550 juta ke Yaya untuk mengurus anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN-P tahun 2017 dan APBN tahun 2018 Kota Dumai. Sedangkan untuk perkara kedua yaitu gratifikasi, Zulkifli diduga menerima gratifikasi berupa uang Rp 50 juta dan fasilitas kamar hotel di Jakarta. Walikota Zulkifli As sudah beberapa kali di periksa sebagai tersangka, namun KPK belum melakukan penahanan terhadap orang nomor satu di Dumai itu. Bahkan dua kepala dinas di lingkungan Pemko Dumai sudah diperiksa sebagai saksi terkait kasus itu.(hsb)

16 Kloter Jadi Uji Coba Inovasi Iyab Sambungan dari hal. 1 artinya pulang. Sebanyak 16 kloter jamaah embarkasi Surabaya, Jakarta, dan Bekasi akan menjadi objek uji coba implementasi program Iyab. Jamaah Indonesia mulai menjalani proses pemulangan ke Tanah Air pada 17 Agustus nanti. Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah Subhan Cholid menuturkan pemulangan perdana adalah Kloter JKS-01. Mereka mulai keluar dari hotel 17 Agustus dini hari pukul 00.15 waktu setempat. Sementara jadwal terbangnya pukul 08.15 waktu setempat. ’’Kami menerapkan sistem J-8,’’ katanya kemarin (14/8). Maksudnya adalah selang delapan jam dari jadwal penerbangan, jamaah sudah keluar hotel untuk

KAMARUDDIN  REDAKTUR: EKA GUSMADI PUTRA

menuju Jeddah. Subhan merinci estimasi dua jam untuk perjalanan dari Makkah menuju bandara Jeddah. Kemudian enam jam untuk proses di bandara. Melalui inovasi program Iyab itu, otoritas penerbangan sipil Arab Saudi ingin mempercepat proses jamaah di bandara Jeddah. Sehingga jamaah tidak perlu berlama-lama di bandara. Setibanya jamaah di bandara bisa langsung pengecekan tas tenteng kemudian masuk ke pesawat. Subhan menuturkan belum mendapatkan penjelasan detail terkait program Iyab tersebut. Dia berencana menggelar rapat dengan Garuda Indonesia dan Saudi Arabia Airlines terkait pelaksanaan Iyab serta proses pemulangan jamaah. ’’Yang pasti proses Iyab ini baru diberlakukan pada pemulangan

haji tahun ini. Khusus untuk bandara Jeddah,’’ katanya. Dia berharap proses Iyab ini diberlakukan dengan mempercepat proses imigrasi jamaah haji saat kepulangan. Caranya jamaah tidak perlu lagi melakukan proses pemeriksaan biometrik yang detail. Sebab data biometriknya menggunakan data saat kedatangan dahulu. Data-data biometrik tersebut tentunya sudah disimpan oleh otoritas bandara Jeddah. ’’Iyab ini kebalikannya fast track,’’ kata Subhan. Pada inovasi fast track atau jalur cepat, jamaah haji Indonesia melenggang dengan cepat keluar bandara. Sebab proses biometrik dan keimigrasiannya sudah dilakukan di Indonesia. Subhan menuturkan, selama ini proses pengecekan

tas tenteng dan imigrasi bisa memakan waktu berjam-jam untuk rombongan tiap kloternya. Subhan juga menjelaskan proses city check-in tetap diberlakukan tahun ini. Mulai hari ini (15/8) akan dilakukan city check-in di hotel-hotel jamaah haji tinggal. Petugas dari maskapai jemput bola melalukan check-in sejak di hotel. Sehingga nanti saat di bandara, jamaah tidak perlu check-in. Sementara itu kondisi di Masjidilharam sudah semakin penuh. Sebab banyak jamaah yang melakukan tawaf ifadah. Termasuk jamaah dari Indonesia. Jamaah jalan kaki dari hotel masing-masing menuju Masjidilharam. Sebab layanan bus salawat baru mulai beroperasi kembali siang hari ini.(jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


AKTIVITAS Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 3

PT KTU FOR RIAU POS

SIMULASI: Tim tanggap darurat PT KTU sedang melakukan simulasi penanganan kebakaran hutan dan lahan.

PT KTU FOR RIAU POS

PADAMKAN API: Aksi tim tanggap darurat PT KTU saat memadamkan kobaran api dalam rangka simulasi penanganan kebakaran hutan dan lahan.

Bupati Siak: Apel Siaga Perbarui Spirit Tangani Karhutla Laporan SITI AZURA, Siak DI tengah kondisi kebakaran hutan dan lahan di wilayah Siak, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Riau mengadakan Apel Siaga Karhutla, Selasa (13/8). Bupati Siak, Alfedri pun menyokong penuh aksi yang dilakukan Gapki Riau ini. Alfedri mengatakan apel siaga karthutla sangat membantu di tengah kondisi kabut asap seperti saat ini. “Apel Siaga Karhutla ini dimaknai sebagai komitmen penanggulangan karhutla dan memperbarui spirit terbarukan untuk menanggulangi karhutla di Siak dan Provinsi Riau,”ujar Bupati Siak, Alfedri, yang menjadi pembina Apel Siaga Karhutla. Menurutnya, Apel Siaga yang diselenggarakan PT Kimia Tirta Utama (PT KTU) ini menambah semangat seluruh stakeholder untuk bersama-sama menanggulangi karhutla.

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

“Kami melihat langsung kawan-kawan berjibaku di lapangan. Semua pihak telah berupaya dengan sungguh-sungguh, baik BPBD, Kepolisian, TNI, Manggala Agni, MPA, camat dan juga perusahaan,” lanjut Alfedri. Pihaknya mengaku sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Gapki Riau dan PT KTU yang telah menyelenggarakan apel siaga ini. Sebagaimana diketahui, Karhutla telah banyak memberikan dampak negatif bagi masyarakat. Masyarakat terdampak secara kesehatan seperti penyakit ISPA. Selain itu, pada bidang pendidikan, asap menyebabkan diliburkannya sekolah. Secara ekonomi, banyak usaha yang harus tutup, termasuk bandara. Banyak sumber daya yang harus dikerahkan personel alat berat helikopter hujan buatan. Kesiapan Korporasi Gapki secara aktif melakukan

koordinasi dengan seluruh anggota. Guna bersama mencegah dan menaggulangi karhutla. Sekretaris Eksekutif Gapki Riau, Maryanto mengatakan, berbagai upaya dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut. ‘’Gapki terus melakukan pertemuan-pertemuan untuk berbagi pengetahuan tentang penceganan dan penanggulangan kebakaran,’’ terangnya. Diharapkan, seluruh perusahaan anggota Gapki dapat melakukan pencegahan dan penanggulangan dengan cepat dan tepat. Sementara itu, PT KTU sebagai anggota Gapki juga telah melaksanakan pencegahan dan penanggulangan. Mulai dari melakukan pelatihan dan lain sebagainya. “Dalam rangka menghadapi musim kemarau dan bahaya kebakaran tahun ini, PT KTU telah membentuk dan melakukan pelatihan kepada organisasi tanggap darurat yang terdiri dari tim reaksi cepat, fire brigade, regu pemantau

dan regu patroli api,” ungkap Ahmad Wahyudi, Fire Protection Manager PT Astra Agro Lestari Tbk. PT KTU juga melengkapi berbagai jenis peralatan dan sarana penanggulangan kebakaran seperti alat pemantau berupa menara dan drone, peralatan pemadam manual, pompa-pompa pemadam portable, peralatan komunikasi serta mobil pemadam kebakaran. “Alat-alat ini selalu dipelihara dan siap digunakan untuk menjamin respon yang cepat saat diketahui terjadinya kebakaran,” tegasnya. Unt u k m e m p e rku at s i s t e m pencegahan dini, PT KTU mengembangkan sistem peringatan dini melalui SMS broadcast bekerja sama dengan provider telekomunikasi. Dengan manfaatkan sistem tersebut, diharapkan bisa membantu mencegah terjadinya karhutla. Disisi lain, informasi terkait karhutla pun bisa lebih cepat diketahui publik. (azr/adv)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


INTERAKTIF Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 4

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui:

WA:

Hoax Sapi Jumbo Milik Presiden Jokowi Batal Dikurbankan JAKARTA (RP) - Proses penyembelihan sapi milik Presiden Jokowi di Solo menjadi perbincangan. Perlu usaha ekstra lantaran sapinya sangat besar dan tingkahnya agresif. Kondisi itu dimanfaatkan pembuat hoax untuk menebar kabar palsu. Katanya, sapi itu nyaris merobohkan tenda dan batal dikurbankan di Solo. Adalah blog news-id.op.mobile.opera.com yang membuat berita palsu tersebut. Judulnya, Sulit disembelih dan nyaris merobohkan tenda. Sapi kurban Jokowi batal dikurbankan di Solo. Berita abal-abal itu kemudian disebar lewat Facebook dengan berbagai komentar sinis. “Maaf, Apakah Sapi Itu Bisa Di Tuntut “MAKAR� Kah!? Yang Sabar Aja Ya Sapi, Semangat Terus Ya,� tulis pemilik akun Ngaran Ainx Saha (fb.com/dhany.akbar.186?) pada 11 Agustus 2019. Kabar yang menyebutkan sapi milik Presiden Jokowi gagal dikurbankan di Solo itu jelas hoax. Banyak media mainstream yang sudah memberitakan penyembelihan sapi simental dari peternakan Lembu Suro, Boyolali, Jawa Tengah, itu. Misalnya, JPNN.com (Jawa Pos Group). Pada 12 Agustus 2019, portal berita itu memberitakan bahwa sapi seberat hampir 1,5 ton tersebut telah disembelih di Masjid Agung Solo setelah pelaksanaan Salat Iduladha. Meski demikian, usaha menyembelih sapi tersebut memang tidak mudah. Saat diturunkan dari truk pengangkut Sabtu lalu (10/8), sapi terlihat sudah stres. Tingkahnya sangat agresif terhadap siapa pun yang mendekat. Perlu tujuh orang dan waktu 1,5 jam untuk menurunkan sapi tersebut di halaman Masjid Agung Solo. Keesokan harinya menjelang penyembelihan, sapi itu susah dikendalikan. Aksi sapi yang terus berontak dan merepotkan para jagal tersebut mengundang gelak tawa masyarakat yang menyaksikan. Dengan berbagai upaya, sapi itu akhirnya bisa dirobohkan untuk disembelih. Muhammad Zaini Ihsan, salah seorang jagal, mengaku menyiapkan tiga bilah pisau untuk penyembelihan hewan kurban hari itu. Satu pisau utama dan cadangan sepanjang 30 cm untuk menyembelih sapi. Satunya lagi pisau 20 cm untuk menyembelih kambing. Sapi milik Jokowi akhirnya bisa disembelih.(zam/jpg)

Tajuk

Warga Sungai Medang Pelalawan Dambakan Semenisasi Jalan

rencanA

Haruskah Menunggu Musim Hujan Tiba? BENCANA kabut asap di Bumi Lancang Kuning ini seperti sebuah tamu yang tak diundang. Selalu datang, namun kehadirannya tidak diinginkan banyak orang. Biasanya dia selalu bertamu ketika musim kemarau menghampiri. Namun sang tamu akan mendadak pergi dan menghilang dari hadapan orang banyak saat musim hujan tiba. Bersyukurlah masyarakat jika musim kemarau terjadi dalam kurun waktu yang singkat. Namun, bencanalah yang menimpa jika kemarau memakan waktu berbulan-bulan. Maka bersiap-siaplah menggunakan masker saban keluar rumah. ISPA pun menghantui setia insan dan malaikat maut pun akan datang menghampiri. Lalu apakah kita harus menunggu datangnya musim hujan untuk mengusir “jahanam� kabut asap ini dari rongga paru-paru kita? Tidak adakah setitik harapan bagi masyarakat Riau untuk kembali menghirup udara yang bersih dan sehat kembali? Semua tergantung kepada usaha bersama dan kerja keras serta ketegasan aparat terkait yang memang digaji rakyat untuk mengatasi hal tersebut. Belajar dari pengalaman-pengalaman tahun-tahun terdahulu, memang terlihat ada siklus beberapa tahunan kemarau panjang. Seperti tahun 2015 lalu, di mana kemarau panjang hingga berbulan-bulan terjadi dan membuat bencana kabut asap kian para sampai-sampai menjalar ke provinsi tetangga hingga asap pun harus “ekspor� ke luar negeri. Kita tentu tidak menginginkan hal-hal yang buruk menimpa negeri kita tercinta ini. Riau sudah banyak menanggung derita terhadap eksploitasi alam atas nama kepentingan negara untuk rakyat. Cukuplah sudah kekayaan alam kita terkuras habis, jangan sampai pula udara yang bersih pun dirampas guna memenuhi hasrat mengeruk kekayaan dengan cara yang biadab. Riau saat ini telah dikepung oleh sebanyak 56 titik api. Sebelumnya sempat muncul angka 165 titik panas yang membuat bumi makin membara dan jerebu kian perkasa menguasai angkasa. Hanya dalam beberapa hari saja kabut asap merajalela, telah tercatat sebanyak 9.360 warga terserang infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Ini baru yang tercatat di Dinas Kesehatan, mungkin masih banyak lagi yang terkena namun tidak tercatat secara resmi. Lalu apakah kita harus berdiam diri dan bersabar atas musibah buatan tangan manusia ini? Mungkin banyak yang tidak bisa berkata-kata lagi dan hanya bisa mengurut dada melihat bencana ini terjadi kembali. Sampai kapan dan harus berapa lama kesabaran ini harus diuji. Memang bencana asap di Riau telah menjadi perhatian pemerintah pusat dengan turunnya para petinggi di Jakarta untuk memberikan bantuan moril dan materil guna menangani bencana ini. Patut diapresiasi. Tapi bukan itu sebenarnya yang diinginkan. Rakyat sudah muak dengan asap yang datang secara tahunan. Apakah tidak ada roadmap dari para petinggi negeri ini baik di daerah maupun nasional untuk mencegah asap ini tidak terjadi lagi? Jika bencana asap ini berakhir nantinya, kita semua ingin ini menjadi bencana asap terakhir di negeri yang terus “diperas� ini. Jangan ada lagi asap di tahun depan. Entah bagaimana caranya, kita serahkan kepada para pemimpin bangsa ini. Untuk itulah gunanya mereka kita beri gaji.***

ď Ž REDAKTUR: JARIR AMRUN

08127542057 e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Assalamualaikum Pak Bupati, tolong Jalan Poros Dusun Sungai Medang Kelurahan Pangkalan Bunut Kecamatan Bunut diseminisasi atau diaspal. 085275XXXXXX BUNUT (RP) - Pembangunan infrastruktur jalan yang memadai, menjadi dambaan seluruh masyarakat khususnya masyakat di Kabupaten Pelalawan. Sehingga dengan kondisi infrastruktur jalan yang memadai, maka tentunya dapat memudahkan aktivitas masyarakat sehingga dapat memacu peningkatan pertumbuhan ekonomi. Hanya saja, hingga Negeri Seiya Sekata telah berusai 19 Tahun lebih, namun kondisi infrasturktur

jalan di Dusun Sungai Medang Kelurahan Pangkalan Bunut Kecamatan Bunut, masih belum tersentuh program pembangunan. Padahal, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan pada tahun 2013 lalu, telah mencanangkan program strategis untuk mengejar kemajuan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pelalawan melalui program Pelalawan Lancar. Untuk itu, warga pun berharap agar program Pelalawan Lancar ini dapat direalisasikan, sehingga Dusun Sungai Medang Kelurahan Pangkalan Bunut Kecamatan Bunut ini tidak menjadi daerah yang diabaikan oleh Pemkab Pelalawan dalam kegiatan program pembangunan. â€œYa, sejak Dusun Sungai Medang Kelurahan Pangkalan Bunut Kecamatan Bunut ini berdiri, nyaris tidak ada pembangunan infrastruktur yang direalisasikan oleh Pemkab Pelalawan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pelalawan. Salah satunya jalan poros kampung kami ini. Jalan yang menjadi urat nadi bagi kami ini, kondisinya sangat memprihatikan dengan penuh lubang yang dalam akibat belum

tersentuh perbaikan baik pengaspalan maupun semenisasi. Sehingga sangat dikeluhkan warga di Dusun Sungai Medang,â€? terang tokoh pemuda Kelurahan Pangkalan Bunut Erik Suhendra kepada Riau Pos, via selulernya. Diungkapkannya, selain penuh lubang, jalan yang masih timbunan tanah kuning sepanjang 7 kilometer ini, sangat sulit untuk dilalui karena penuh debu  serta kabut asap jika dilalui menggunakan kendaraan bermotor. Sehingga sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat setempat. Untuk itu, maka mewakili masyarakat Dusun Sungai Medang, maka dirinya meminta agar Pemkab Pelalawan melalui Dinas PUPR dapat segera merealisasikan pembangunan jalan tersebut baik dalam bentuk semenisasi ataupun pengaspalan. “Apalagi sejak tahun 2015 lalu, kita telah mengajukan semenisasi jalan ini melalui kegiatan Musrenbang tingkat kecamatan, namun hingga saat ini, pembangunan jalan kampung kami ini tak juga kunjung direalisasikan. Dan jika jalan ini tak juga kunjung di semenisasi oleh Pemkab Pelalawan, maka tentunya hal ini sangat merugi-

kan kami baik dari segi ekonomi maupun dari kesehatan. Untuk itu, maka sekali lagi kami meminta akan Pemkab Pelalawan dapat merealisasikan pembangunan semenisasi jalan kampung kami ini, sehingga program Pelalawan Terang ini benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di Negeri Amanah ini,â€? ujarnya. Menangapi hal tersebut, Bupati Pelalawan HM Harris melalui Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Ardiansyah mengatakan, bahwa Pemkab Pelalawan memastikan akan merealisasikan pembangunan insfrastruktur masyarakat Kabupaten Pelalawan yang belum menikmati realisasi program Pelalawan Lancar khususnya Dusun Sungai Medang Kecamatan Bunut. Hanya saja, mengingat kondisi anggaran terbatas, maka pembangunan dilakukan dengan skala prioritas. â€œJadi, jika pada tahun 2019 ini tidak bisa kita realisasikan, maka in sya Allah akan kita realisasikan pada tahun 2020 mendatang. Untuk itu, kita berharap agar masyarakat dapat bersabar karena pembangunan ini akan kita realisasikan secara bertahap,â€? tutupnya.(amn)Â

Tim Unri Pantau Kualitas Air Kolam Ikan Patin di Koto Mesjid DESA Koto Mesjid dan Desa Pulau Gadang merupakan desa kawasan yang paling berkembang pesat budidaya ikan patin di Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Kampung ini sangat unik, mendapat julukan Kampung Patin karena keberhasilan warganya membudidayakan ikan patin. Untuk itu, Tim Unri melakukan pelatihan di Koto Mesjid Kecamatan XIII Koto Kampar. Yakni pelatihan pendugaan laju sedimentasi pada kolam tanah budidaya ikan patin intensif di Desa Koto Mesjid. Pelatihnan menghasilkan cara pemantauan kualitas air kolam melalui pengukuran padatan tersuspensi menggunakan alat perangkap padatan. Rata-rata padatan tersuspensi pada kolam adalah 19,5 ml/L per hari dan 129,25 ml/L per minggu. Berdasarkan data ini maka pengelolaan dasar kolam harus dilakukan setiap panen terutama saat pengeringan kolam perlu pengurasan lumpur. Kegiatan pelatihan ini bekerja sama denga Lembaga Penelitian dan Pengabdian Unri yang diketuai oleh

Dr Saberina Hasibuan SPi MT dan beberapa dosen lainnya dari FT Ir Rinaldi MT dari FPK Prof Dr Syafriadiman dan Dr Ir Henni Syawal MSi serta menjadi program kerja mahasiswa KKN PPM di Desa Koto Mesjid. Kegiatan budidaya ikan Patin di Desa Koto Mesjid menggunakan pakan pelet hasil formulasi sendiri dan dibuat menggunakan bahan-bahan yang tergolong murah seperti ikan asin untuk dijadikan tepung ikan, dan dedak. Pemberian pakan dalam jumlah besar berpotensi pada peningkatan TSS (total suspended solit) dan akhirnya terjadi penumpukan bahan organik di dasar kolam. Peningkatan TSS ini diikuti dengan perubahan warna air kolam. Laju sedimentasi pakan pada kolam tanah PMK budidaya ikan Patin intensif perlu diketahui agar kegiatan budidaya dapat dilakukan secara berkesinbungan. Monitoring TSS dan warna air menggunakan sedimen trap pada kolam budidaya ikan patin intensif di Desa Koto Mesjid telah dilakukan oleh mahasiswa KKN bersama masyarakat.

LPP UNRI FOR RIAU POS

PEMASANGAN: Tim peneliti Unri memasang alat sedimen trap di kolam mitra BUMDes Koto Mesjid, belum lama ini.

Ada empat alat yang dipasang pada kolam mitra untuk membantu dalam monitoring ini yaitu di kolam milik BUMDes, Koperasi Perikanan Pintu Gading, Kepala Desa Koto Mesjid, dan salah satu pengusaha budidaya ikan patin. Sedimen tersuspensi menjadi salah satu indikator fisik dalam mempelajari kondisi lingkungan. Kadar sedimen tersuspensi akan berkaitan dengan laju sedimentasi. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa warna air cokelat kekuningan, kuning kehijauan dan hijau sedangkan data TSS masih di bawah 100 mg/l

(standarnya 50 mg/l). Pengukuran secara insitu dilakukan juga terhadap beberapa kualitas air menunjukkan masih dalam batas standar untuk budidaya ikan yaitu suhu (27-32 oC), pH (6-7) dan TDS berpotensi di atas standar (>1000 ppm). Hasil pendugaan sementara bahwa ikan yang ada di kolam berumur antara 1,5-2 bulan. Peningkatan kualitas air mengindikasikan perlu dilakukan pergantian air. Dengan adanya monitoring kualitas air ini diharapkan petani ikan dapat bertambah wawasannya tentang pengaruh endapan terhadap kualitas budidaya ikan patin.(rul/c)

ď Ž TATA LETAK: COEP73


KOMUNIKASI-BISNIS Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 5

7 Bulan, Market Share Daihatsu Naik Jadi 17,2 Persen JAKARTA (RP) - Daihatsu kembali meng-update pencapaian penjualannya selama 7 bulan. Tercatat pada periode Januari-Juli 2019, total angka retail sales Daihatsu yang mencapai 100.831 unit, dan whole sales sebesar 100.036 unit. Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia

Tjandra mengatakan, terkait pasar otomotif secara nasional, penjualan retail sales hingga Juli 2019 mencapai lebih dari 587 ribu unit atau turun sekitar 11 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Tidak berbeda, untuk whole sales nasional berada di angka lebih dari 570 ribu unit, turun

sekitar 13,7 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Selama periode 7 bulanan, penjualan Daihatsu secara total juga mengalami penurunan kuantitas jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Walaupun pasar otomotif dan angka penjualan Daihatsu sedang menurun, pangsa pasar

 REDAKTUR: JARIR AMRUN

Daihatsu naik sebesar 0,3 persen menjadi 17,2 persen,” ujarnya, Rabu (14/8). Untuk retail sales, Daihatsu masih didominasi Sigra dengan torehan 29.923 unit atau sebesar 30 persen, diikuti oleh Gran Max (PU) 19.658 unit sebesar 19 persen, dan Xenia 14.102 unit sebesar 14 persen.(ayi)

DAIHATSU FOR RIAU POS

MENAWAN: Produk terbaru Daihatsu, Grand New Xenia 1.5L tampil menawan.

AKTIVITAS

Labersa Hotel Hadirkan Gebyar Labersa PEKANBARU (RP) - Labersa Grand Hotel & Convention Center memberikan promo khusus kemerdekaan dengan mengusung tema Gebyar Labersa. General Manager Bapak Yan Eka Putra mengatakan, hotel yang satu-satunya di Pekanbaru memiliki fasilitas lapangan golf dan wahana bermain water dan theme park ini menawarkan paket promo spesial menginap Gebyar Labersa. Yang mana dalam paket ini para tamu sudah dapat menikmati menu lunch atau dinner gratis untuk 2 orang dengan menu special “NASI KULUYUK”. Selain itu, Dalam promo ini para tamu juga sudah mendapatkan minuman spesial kemerdekaan yang sangat menyegarkan yaitu jus merah putih untuk dua orang. Terdapat juga harga spesial untuk deluxe room diberikan dengan harga Rp645.817 dan deluxe elite Rp745.817. “Harga tersebut sudah nett. Tidak ada penambahan biaya lagi kecuali para tamu melakukan pemesanan di luar paket menginap. Dengan harga itu, hotel bintang lima ini sudah memberikan fasilitas yang istimewa bagi para tamu seperti sarapan pagi untuk dua orang dengan hidangan spesial ala chef Labersa Grand Hotel & Convention Center Di Croquette Restaurant yang terletak di lantai lobby,”ucapnya. Yang paling menarik, bagi para tamu yang ingin menikmati kebersamaan bersama keluarga tercinta atau orang-orang yang disayangi juga dapat menikmati fasilitas wahana bermain di Labersa Riau Fantasi (Labersa Water & Theme Park). Karena dalam promo ini para tamu sudah mendapatkan dua buah voucher gratis untuk masuk ke wahana bermain ini. Dan juga dalam promo ini para tamu akan mendapatkan diskon 10 persen untuk menikmati menu-menu di Croquette Restaurant yang berada di lantai lobby dan Orient Restaurant yang identik dengan pemandangan indah dengan view kota Pekanbaru yang berada di lantai 8. Tapi diskon tidak berlaku untuk menu promo dan alkohol. “Promo ini berlaku sampai 31 Agustus 2019. Jadi, tunggu apa lagi, jangan ragu-ragu untuk menginap di Labersa Grand Hotel & Convention Pekanbaru yang identik dengan suasananya yang sejuk dan tenang dengan nuansa alam yang hijau. Jauh dari hiruk pikuk suara bising kendaraan,” tegasnya.(ayi)

Daihatsu secara nasional mengalami kenaikan, dan berkontribusi sebesar 17,2 persen untuk retail sales, dan whole sales sebesar 17,5 persen. “Di tengah lesunya pasar mobil Indonesia yang turun 11,1 persen, kami bersyukur Daihatsu turun hanya 9,6 persen sehingga secara market share

Salat Iduladha dan Kurban Tiga Sapi di Al Izhar School STIKES FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Tim pengabdian STIKes Hang Tuah Pekanbaru foto bersama dengan agent of change , pembina OSIS SMAN 2 Siak Hulu usai kegiatan, beberapa waktu yang lalu.

Dosen STIKes Hang Tuah Pengabdian ke SMAN 2 Siak Hulu PEKANBARU (RP) - Dosen STIKes Hang Tuah Pekanbaru yang diketuai Yeyen Gumayesty SKM MKes dan tim Raviola SKM MKes, Hastuti Marlina SKM MKes beserta mahasiswa melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di SMAN 2 Siak Hulu, Kabupaten Kampar. Bentuk kegiatannya, memberikan edukasi dalam bentuk pendampingan mengenai tiga masalah remaja dalam bidang kesehatan reproduksi remaja yang dikenal dengan Triad KRR yaitu seksualitas, napza, HIV dan AIDS. Yeyen Gumayesty SKM MKes kepada Riau Pos usai penutupan Kamis (8/8) mengatakan, terselenggaranya

pengabdian ini karena usulan proposalnya berhasil lulus untuk mendapatkan dana hibah pengabdian kepada masyarakat dari Kemenristekdikti yang merupakan pengajuan 2018. Disebutkan Yeyen, ketiga hal yang disebutkan di atas merupakan masalah yang kompleks terjadi pada remaja di samping jumlahnya yang banyak yaitu 27.6 persen dari total penduduk Indonesia (SP 2010). Berdasarkan data SKKRI 2012, 66,5 persen remaja usia 1524 tahun sudah melakukan hubungan seksual sebelum menikah lebih dari satu kali. Ia memiliki harapan agar peer group yang dilatihnya

memiliki kompetensi sebagai agent of change sehingga bisa melanjutkan pendampingan edukasi kepada teman sebaya dari siswa SMA 2 Negeri Siak Hulu dalam meningkatkan kesadaran kesehatan reproduksi. Peserta yang ikut 30 orang. Mereka adalah siswa dan siswi kelas 10,11 dan 12. Output yang dikeluarkan ini lahir website sebagai wadah diskusi untuk Kesehatan Reproduksi sehingga kegiatan ini dapat terus berlanjut. Senada dengan itu, Kepala SMAN 2 Siak Hulu Ali Iskandar SSos sangat mengapresiasi dan berterima kasih karena telah bermitra dengan sekolahnya.(nto/c)

PEKANBARU (RP) - Bertempat di lapangan utama, warga Al Izhar School menyelenggarakan salat Iduladha, Ahad (11/8) pagi. Kegiatan ini terbuka untuk umum artinya tidak hanya dari kalangan Al Izhar School saja. Masyarakat juga diberikan ruang untuk ikut serta salat di lapangan tersebut. Salat Iduladha ini diimami oleh Ustaz Bustami MSy yang sekaligus menjadi khatib dalam salat tersebut. Dalam ceramahnya, ia menyampaikan salah satunya bekal yang akan dibawa pulang ke kampung akhirat kelak adalah takwa. Oleh karena itu, manusia seharusnya memiliki kekhawatiran dalam diri mereka untuk mempersiapkan bekal

PEMOTONGAN KURBAN: Suasana pemotongan hewan kurban di Al Izhar School, Ahad (11/8/2019).

dalam perjalanan yang panjang kelak. Acara ini diikuti oleh majelis guru Al Izhar School, pengurus yayasan, siswa/i dan masyarakat sekitar. Ini merupakan rutinitas tahunan Al Izhar School dalam menyambut Hari Raya Iduladha. Kemudian Senin (12/8), Al Izhar School menyelenggarakan, kegiatan kurban dengan memotong tiga ekor sapi di lapangan Al Izhar School. Ini juga merupakan rangkaian dari kegiatan Peringatan Hari Raya Iduladha. Para peserta kurban terdiri dari pengurus yayasan dan keluarga, majelis guru, dan wali murid. Sapi per-

tama dari pengurus yayasan dan keluarga, sapi kedua dari majelis guru, dan sapi ketiga dari wali murid. Bunda Dra Hj Rosnaniar MSi selaku Ketua Pembina Yayasan menyampaikan bahwa semoga kegiatan ini terus berlanjut ke depannya, dan besar harapan beliau agar para wali murid dan majelis guru serta masyarakat mau dan terus untuk berkurban karena begitu besarnya pahala yang diperoleh dari ibadah kurban ini. Selain itu, ini juga menjadi sarana bagi siswa/i untuk mempelajari ibadah kurban yang sesungguhnya.(nto/c)

 TATA LETAK: COEP73


SOCIETY

Riau Pos

l KAMIS 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 6

Gubri H Syamsuar saat meninjau fasilitas SMAN 1 Pekanbaru.

Gubri H Syamsuar gotong royong dalam rangka HUT Ke-62 Provinsi Riau dan HUT Ke-74 RI di Masjid Raya An-Nur, Pekanbaru.

Gubri H Syamsuar mengangkat dahan pohon yang patah saat gotong royong di Masjid Raya An-Nur Provinsi Riau di Pekanbaru.

Gubri H Syamsuar didampingi pejabat terkait berbincang dengan guru saat meninjau fasilitas SMAN 1 Pekanbaru.

Gubri H Syamsuar didampingi pejabat meninjau salah satu fasilitas SMAN 1 Pekanbaru.

Gubri H Syamsuar menanam pohon dalam rangka HUT Ke-62 Provinsi Riau dan HUT Ke-74 RI di Masjid Raya An-Nur, Pekanbaru.

Gubri Ajak ASN dan Masyarakat Wujudkan Riau Hijau

Gubri H Syamsuar memberikan sambutan pada pelantikan dan pengambilan sumpah janji Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Riau di Balai Serindit, Gedung Daerah Riau.

Gubri H Syamsuar mengambil sumpah jabatan pelantikan Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Syah Harrofie di Balai Serindit Gedung Daerah.

Gubri H Syamsuar menandatangani berita acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Riau di Balai Serindit Gedung Daerah.  REDAKTUR: EKA GUSMADI PUTRA

PEKANBARU (RP) - Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi, Rabu (14/8) pagi, memimpin langsung pelaksanaan gotong royong seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau. Selain gotong royong untuk membersihkan lingkungan di beberapa titik Kota Pekanbaru, Gubri juga melakukan penanaman pohon di kawasan Masjid Raya An-Nur Provinsi Riau. “Kegiatan gotong royong ini dilaksanakan dalam rangka hari jadi Provinsi Riau. Jadi, selain gotong royong untuk membersihkan lingkungan, juga ada kegiatan penanaman pohon,” kata Syamsuar. Khusus untuk penanaman pohon, selain di halaman Masjid Raya An-Nur, juga dilakukan di kantor-kantor

organisasi perangkat daerah yang saat ini masih gersang. Tujuannya agar lebih bagus dan bermanfaat karena yang ditanam banyak tanaman buah-buahan. “Ini juga sejalan dengan tema hari jadi Provinsi Riau tahun ini yakni Riau Hijau dan Bermartabat. Ke depannya, kami juga berencana mengajak masyarakat untuk melakukan penanaman dengan memberikan bantuan bibit,” sebutnya. Usai pelaksanaan penanaman pohon dan gotong royong, Gubri Syamsuar juga sempat melakukan peninjauan ke SMAN 1 Pekanbaru. Di sana, orang nomor satu di Provinsi Riau tersebut meninjau fasilitas dan gedung ruang kelas. Siang harinya, Gubri Syamsuar juga melakukan kegiatan pelantikan Penjabat (Pj) Sek-

retaris Daerah Provinsi Riau. Di mana saat itu, Ahmad Syah Harrofie ditunjuk menjadi Pj Sekda menggantikan Ahmad Hijazi. Usai pelantikan, Gubri juga menyampaikan pesan kepada Pj Sekda untuk dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Dan kepada Ahmad Hijazi, ia juga menyampaikan ucapan terima kasih. “Kepada Pak Ahmad Syah, saya ucapkan selamat dan jalankan tugas sebaik mungkin sesuai tugas pokok dan fungsinya. Sementara itu kepada Pak Ahmad Hijazi, saya ucapkan terima kasih atas dedikasinya selama ini. Kami juga masih mengharap masukan-masukannya untuk pembangunan Riau ke depannya,” ujarnya.(adv/sol) NARASI: SOLEH SAPUTRA FOTO: HUMAS PEMPROV RIAU

Gubri H Syamsuar didampingi Wagubri Edy Natar Nasution dan Ketua DPRD Riau Septina Primawati menandatangani berita acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Syah Harrofie di Balai Serindit, Gedung Daerah.

Gubri H Syamsuar menyaksikan penandatanganan berita acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Riau di Balai Serindit, Gedung Daerah.

Gubri H Syamsuar menyalami Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Syah Harrofie usai pelantikan di Balai Serindit Gedung Daerah.  TATA LETAK: WAN SARUDIN


NASIONAL Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 7

Warga Berisiko Terserang Kanker Sambungan dari hal. 1 Riau diselimuti kabut asap. Kondisi ini menimbulkan keresahan masyarakat. Pasalnya, dampak dari terpapar kabut asap ini akan menimbulkan berbagai macam gejala penyakit. Salah satu gejala itu berupa infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang . Dokter Spesialis Paru Rumah Sakit (RS) Awal Bros Pekanbaru dr Herman Darmawan SpP yang ditemui Riau Pos juga mengatakan hal itu, Rabu (14/8). Menurutnya, terdapat banyak dampak akibat dari terhirup kabut asap tersebut. Untuk jangka pendek, katanya, masyarakat akan terserang gangguan ISPA. Untuk jangka panjang risikonya lebih parah lagi. Apabila seseorang terpapar kabut asap dalam jangka panjang, maka orang tersebut memiliki risiko yang lebih tinggi menderita kanker paru-paru, sekalipun dia bukan perokok. Karena, kabut asap mengandung banyak partikel penyebab kanker (karsinogen). Tak hanya menimbukan gangguan pada organ dalam, seperti saluran pernapasan dan jantung, polusi udara dan kabut asap juga dapat merusak kulit. Dalam jangka panjang kabut asap juga akan berkaitan erat dengan meningkatnya risiko penyakit jantung koroner, dan penumpukan plak pada pembuluh darah yang diduga berkaitan dengan proses peradangan yang muncul karena paparan partikel di dalam kabut asap. Menurut Herman, yang paling rentan mengalami dampak kabut asap sudah pasti anak-anak, bayi dan orang tua atau lansia hingga ibu hamil yang berisiko tidak baik untuk perkembangan janinnya. ‘’Dampak langsung dari kabut asap ini bisa berupa infeksi paru, infeksi saluran pernapasan. Kemudian juga iritasi lokal pada selaput lendir di hidung, mulut dan tenggorokan, kemudian juga menyebabkan reaksi alergi, peradangan dan yang paling berat menjadi pneumonia,” tegasnya. Langkah pencegahan yang bisa dilakukan masyarakat adalah menggunakan masker. Pencegahan dari dalam guna meningkatkan stamina tubuh adalah mengkonsumsi makanan yang cukup gizi, dan minum air putih yang

banyak. “Jika tidak ada keperluan yang mendesak sebaiknya berada di dalam rumah dan bila memang harus keluar rumah gunakan masker standar N95,” ucapnya. Yang paling penting, lanjutnya lagi, begitu ada gejala penyakit gangguan pernapasan seperti batuk, sesak napas, dan lain-lain, jangan dibiarkan berlarut. Langsung berobat ke dokter. 9.970 Warga Terserang ISPA Di sisi lain jumlah masyarakat Riau yang menderita penyakit ISPA terus meningkat. Sejak Juli hingga Agustus 2019, jumlah masyarakat yang menderita ISPA mencapai 9.970 orang. Jumlah ini diperoleh Riau Pos dari data yang direkap di masing-masing dinas kesehatan di kabupaten/kota. Selain terserang ISPA, masyarakat juga terserang penyakit lainnya, yakni iritasi pada mata, iritasi kulit, asma dan pneumonia. Seperti di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), sebanyak 812 warga terkena penyakit ISPA, d iantaranya 126 penderita ISPA terbanyak di Kecamatan Kabun, Rambah Samo 97 orang dan Ujung Batu 68 orang. Sedangkan dampak kabut asap kiriman itu, masyarakat yang terkena iritasi mata se-Rohul 45, asma 26, 1 pneumonia dan 57 iritasi kulit. Kepala Dinas Kesehatan Rohul dr Bambang Triono kepada Riau Pos menyebutkan, data ISPA tersebut hasil laporan yang disampaikan puskesmas, bidan desa, petugas pustu dan poskesdes se-Rohul yang setiap hari di update secera keseluruhan oleh Diskes Rohul dari tanggal 6-14 Agustus. ‘’Saat ini kualitas udara di Rohul bercampur asap, dan berdampak terhadap kesehatan masyarakat, karena beberapa hari lalu, dari laporan yang kita rangkum hanya 239 penderita ISPA ditemukan, namun kini sudah meningkat menjadi 812 warga terkena penyakit ISPA,’’ ujarnya, Rabu (14/8). Di Kabupaten Pelalawan, warga yang terserang ISPA sebanyak 2.438 orang. Hal tersebut dipaparkan Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Pelalawan H Asril SKM MKes. Dia mengatakan, dalam berapa hari terakhir, dampak kabut asap telah menyebabkan meningkatnya penyakit ISPA yang sangat dikeluhkan

masyarakat. Selain itu, masyarakat juga mengalami batuk dan pilek, pneumonia, asma, iritasi mata dan iritasi pada kulit. “Ya, perhari saja, masyarakat yang terjangkit ISPA terus bertambah sebanyak ratusan orang. Dan khususnya pada bulan Agustus ini, ada sebanyak 700 orang penderita ISPA di Kabupaten Pelalawan yang menjadi urutan tertinggi penyakit di Kabupaten Pelalawan. Dan penyakit ini mendominasi di Langgam sebanyak 300 kasus. Kemudaian di Kecamatan Pangkalankerinci 250 kasus dan sisanya tersebar di 10 kecamatan lainnya,” ujar Asril. Selain itu, lanjut Sekretaris Diskes Pelalawan ini, dampak kabut asap ini juga menyebabkan terjadinya peningkatan penyakit iritasi mata sebanyak 89 orang penderita dan penyakit asma 17 orang serta penderita penyakit iritasi kulit sebanyak 43 orang penderita. “Dan terakhir penyakit pneumonia dengan jumlah sebanyak 106 kasus,” paparnya. Untuk itu, lanjut mantan Kabid P2PL Diskes Pelalawan ini, guna mengantisipasi kian meningkatnya penderita penyakit ISPA, maka pihaknya mengimbau agar warga dapat mengurangi aktivitas di luar rumah maupun ruang terbuka, terutama yang rentan terkena penyakit ISPA, seperti anak-anak dan para lansia. Namun, jika terpaksa ke luar rumah, maka gunakanlah alat pelindung kesehatan seperti masker dengan membuatnya dari sapu tangan yang dibasahkan menggunakan air. “Mengingat kondisi cuaca dan juga udara kurang bersahabat, maka kami imbau agar masyarakat dapat mengurangi aktivitas di luar rumah, dan jika harus ke luar rumah juga melakukan aktivitas, maka gunakanlah masker. Dan kita juga mengharapkan agar warga dapat melakukan pengobatan ke puskesmas setempat, jika mengalami gelaja-gejala ISPA. Pasalnya, saat ini seluruh puskesmas yang ada di Kabupaten Pelalawan ini telah beroperasi selama 24 jam untuk menangani masalah penyakit yang muncul akibat kabut asap ini dengan pengobatan gratis yang telah dibiayai oleh APBD Pemkab Pelalawan,” tutupnya. Di Kabupaten Indragiri Hilir, jumlah warga yang terserang ISPA juga cukup

tinggi, terhitung 1-13 Agustus 2019, sebanyak 735 orang. “Kami mengindentifikasi ada 735 kasus ISPA, akibat kabut asap yang timbul dari karhutla,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Inhil H Zainal Arifin, Rabu (14/8) malam. Kemudian, posisi kedua adalah penyakit diare, sebanyak 169 kasus. Baru disusul iritasi kulit, 68 kasus dan asma 56 kasus. Sedangkan posisi ke lima iritasi mata 24 kasus dan terakhir, pneunomia sebanyak 1 kasus. Demikian juga di Kepulauan Meranti, penderita ISPA dampak dari kabut asap dari awal hingga pekan kedua Agustus 2019 terdapat 156 kasus. “Jumlahnya 156 kasus. Khusus ISPA dampak dari kabut asap karhutla. Jumlah tersebut dipantau dari 1-14 Agustus 209 ini dari enam puskesmas,” ujar Kabid Yankes drg Novi Indriyani, kepada Riau Pos. Ditanya apakah ada kebijakan khusus terhadap penderita ISPA untuk mendapatkan pelayanan secara gratis dari pemerintah daerah setempat, Novi mengaku bahwa pihaknya belum menerima instruksi terkait dari pemerintah pusat, provinsi dan Pemda Meranti. “Jika ada atensi dari pemerintah pusat agar pemda bisa mengratiskan penanggulangan ISPA dari dampak bencana, kami beluk terima informasinya. Namun untuk mendapatkan layanan secara gratis, masyarakat biasanya cukup melampirkan SKTM, Jamkesda dan BPJS,” tambahnya. Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kota Pekanbaru M Amin menyebutkan, di Kota Pekanbaru penderita ISPA berada di kisaran angka 1600-an orang. Hingga kini peliburan siswa sekolah belum dilakukan. ‘’Rapat di provinsi, intinya tetap mengacu pada kondisi ISPU, sekarang masih dalam posisi sedang. Kalau dalam kondisi tidak sehat, yang rentan terhadap itu diistirahatkan,’’ kata dia. Dari data yang dihimpun Riau Pos, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Kota Pekanbaru sejak Senin (12/8) pukul 15.00 WIB hingga Selasa (13/8) 15.00 WIB berada di angka 53. Ini masuk dalam kategori sedang. Amin menambahkan, di Pekanbaru untuk penderita ISPA puskesmas akan menggratiskan biaya pengobatan.’’Se-

karang di kisaran 1.600 orang penderita ISPA, bukan di atas 2000 orang. Kita puskesmas gratis untuk penderita ISPA. Yang rawat inap di puskesmas belum ada. Kita sejauh ini sudah membagikan lebih dari 100 ribu masker,’’ jelasnya Gratiskan Biaya Pengobatan Dinas Kesehatan Kota Dumai membuat kebijakan terhadap warga yang terdampak karhutla. Bagi warga yang mengalami ISPA akibat karhutla digratiskan biaya pengobatan di seluruh puskesmas di Kota Dumai. “Ini bentuk pelayanan kami, agar masyarakat tidak terbebani, karena mereka sudah terdampak, ini jadi tanggung jawab kami sebagai penyelenggara pelayanan kesehatan di Kota Dumai,” ujar Kadiskes Kota Dumai, Paisal, Rabu (14/8). Ia mengatakan tidak ada persyaratan yang rumit bagi masyarakat yang berobat di puskesmas karena dampak karhutla, cukup membawa KTP-el yang di keluarkan Disdukcapil Kota Dumai saja. “Masyarakat tidak boleh dipersulit, karena mendapatkan udara yang sehat menjadi hak azazi mereka,” jelasnya. Sementara itu, Kasi Yankes Diskes Dumai dr Havis mengakui banyak masyarakat yang terdampak akibat karhutla. “Kalau kita bandingkan di bulan Mei, Juni dan Juli, diprediksi di akhir bulan Agustus 2019 ini masih di kisaran angka 140-an kasus ISPA per harinya,” ujarnya. Ia mengatakan dari data jumlah kasus ISPA yang berkunjung ke puskesmas mengalami peningkatan sebesar 7,6 persen di bulan Juli dan Agustus dibanding rata-rata pada bulan lain, kecuali Februari 2019 ini. “Karena Februari 2019 adalah puncak kabut asap di Kota Dumai, sehingga terjadi peningkatan kasus ISPA sampai dengan 10 persen lebih di bulan Februari waktu itu,” sebutnya. Ia mengatakan, saat ini ISPU masih fluktuatif, didominasi pada level sedang dan beberapa kali masuk level “kuning” atau level tidak sehat. “Jadinya memang secara teori belum terjadi risiko peningkatan gangguan kesehatan pada saluran napas akibat asap bila ISPU masih di level kuning atau tidak sehat,” tutupnya. Diskes Kabupaten Siak juga melakukan hal yang sama, yakni memberikan

pengobatan gratis pada penderita ISPA yang terkena dampak asap baik yang berobat di puskesmas-puskesmas dan rumah sakit daerah Siak. Data ISPA diperoleh saat ini di bulan Juli masyarakat yang terpapar sebanyak 395 orang dan Agustus 125 orang, sehingga jumlah sebanyak 519 orang. Kepala Diskes Kabupaten Siak Dr Tony Chandra menegaskan, khusus untuk masyarakat yang terkena penyakit ISPA akibat kabut asap berobatan digratiskan. Hal ini sebagai bentuk perhatian dari Pemkab Siak. “Masyarakat Siak yang terkena ISPA diberikan pengobatan gratis. Tapi jika ada yang menggunakan BPJS juga dipersilakan memanfaatkanya,” jelas Toni Chandra. Sebagai antisipasi kabut asap, Tony mengatakan, pihak Diskes Siak telah menyebarkan sekitar 21.500 masker di puskesmas dan rumah sakit. Bagi masyarakat yang memerlukan masker silakan datang ke rumah sakit terdekat. “Kami juga telah menyebarkan masker pada 15 puskesmas di wilayah Kabupaten Siak untuk disebarkan ke masyarakat,” katanya. Di Kabupaten Kampar, diskes setempat mengambil langkah antisipasi penyebab kabut asap karhutla. Sejumlah langkah sudah diambi. Plt Kepala Diskes Kabupaten Kampar Dedi Sambudi menyebutkan, pihaknya sudah menyebarkan edaran ke seluruh puskesmas untuk melakukan antisipasi dampak kabut asap. Selain itu, pihaknya juga telah menyalurkan ribuan masker lewat seluruh puskesmas dengan prioritas penyaluran terbanyak di kawasan yang sedang tinggi angka hot spot. Di antaranya Kecamatan Tambang dan Tapung. Selain itu, Dedi juga menyebutkan, pasien ISPA yang terdampak kabut asap dipersilakan berobat di puskesmas-puskesmas terdekat. Para pasien ISPA tidak akan dipungut biaya. ‘’Tidak kami pungut biaya, gratis. Tak ada syarat spesifik untuk layanan gratis ini. Saya juga sudah intruksikan kepada seluruh kepala puskesmas yang ada di Kabupaten Kampar untuk menyediakan ruangan khusus untuk melayani dan mengobati pasien ISPA,’’ sebut Dedi. (ayi/epp/amn/hsb/ali/ind/wir/wik/ end/lim/ted)

area konsensi PT SBB. Dikatakan dia, pihaknya masih di lokasi untuk melakukan pemadaman. “Anggota Polres sudah berhari-hari nginap di lokasi (kebakaran) bersama unsur terkait,” jelas Dasmin. Saat ini, ditambahkan Dasmin, masih ada satu titik api di lahan Desa Pulau Gelang, Kecamatan Cenaku, Inhu. “Hari ini (kemarin, red) hot spot di lokasi ada 1 dengan confidence 47 persen,” papar Kapolres Inhu. Terpisah Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto mengatakan, jumlah tersangka perorangan kasus kebakaran lahan tertambah. Sedangkan, terhadap tersangka korporasi masih satu yakni PT Sumber Sawit Sejahtera (SSS). “Sudah ada 31 kasus. Untuk perorangan 30 perkara dan satu korporasi,” jelas Sunarto. Terhadap perkara perorangan ditangani oleh 11 Polres/ta se-Riau dengan menjerat 30 orang tersangka. Di antaranya, Polres Pelalawan melakukan penyidikan dua perkara dengan luas lahan terbakar 35,9 hektare, Polres Rokan Hilir (Rohil) menangani tiga kasus dengan luas lahan terbakar 7,05 hektare. “Perkara di Rohil telah tahap II (tersangka dan barang bukti dilimpahkan ke JPU, red),” papar mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Tenggara (Sultra). Lalu, Polres Indragiri Hilir (Inhil) telah menuntaskan penyidikan satu perkara dengan luas lahan terbakar mencapai 40 hektare. Kemudian, tiga perkara ditangani Polres Indragiri Hulu (Inhu). Dua perkara masih tahap penyidikan, dan 1 perkara sudah tahap I atau dilimpahkan ke Kejaksaan. Sementara untuk lahan terbakar mencapai 5 hektare. Selanjutnya, Polres Bengkalis menangani 5 kasus. Dengan rincian,

dua perkara masih dalam tahap penyidikan, tiga perkara sudah tahap II. Adapun luas lahan terbakar mencapai 110,75 hektare. Kemudian, Polres Siak mengusut dua perkara atas kebakaran lahan 3,5 hektare lahan. “Polres Dumai yang menangani 5 kasus, Empat perkara sudah tahap II dan satu lagi masih sidik. Luasan lahan terbakar 12,5 hektare,” imbuh Kabid Humas Polda Riau. Polres Meranti, sambung Sunarto, menangani dua perkara kebakaran lahan seluas 3,2 hektare dan perkara telah tahap II. Sedangkan, Polres Kampar menyidik satu perkara terbakar lahan seluas 2 hektare. “Polres Kuantan Singingi menyidik 3 perkara atas luas lahan terbakar 2 hektare. Polresta Pekanbaru ada tiga perkara, dua masih sidik dan satu perkara telah P-21 (berkas dinyatakan lengkap),” ujarnya. Amankan Pelaku Karhutla Tim Sadar Hukum (Gak Kum) Polres Siak mengamankan Arifin (65), warga Desa Tanjung Kuras Kecamatan Sungai Apit, Selasa (13/8). Warga Kampung Baru Kecamatan Sungai Apit diduga setelah membakar lahan seluas 1, 5 hektare. Pelaku dikenakan Pasal 56 ayat (1) Jo Pasal 108 UU Ri No.39 tahun 2014 tentang Perkebunan atau pasal 69 ayat (1) Huruf h Jo Pasal 108 UU RI No.32 tahun 2009 tentang Perlindungan Dan Pengelolahan Lingkungan Hidup atau pasal 187 ayat (1) KUHPidana. Kapolres Siak melalui Kasat Reksrim AKP Mohmmad Faizal Ramzani membenarkan adanya penangkapan terhadap satu pelaku dugaan pembakar lahan Kampung Baru Kecamatan Sungai Apit. “Satu pelaku dugaan pembakaran lahan di Kecamatan Sungai Apit,” ujarnya. (*1/amn/kas/fad/esi/rir/wik)

Jarak Pandang Pelalawan 1 Km Sambungan dari hal. 1 dua kali lipat dibanding pada pagi hari yang hanya18 titik. Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Marzuki mengatakan hot spot itu berada di tujuh kabupaten/kota di Riau. Yang terbanyak Pelalawan 18 titik. Disusul Indragiri Hilir (9 ), Siak (3), Kuansing (2), Kampar (2), Rokan Hilir (1) dan Indragiri Hulu (1). “Untuk jarak pandang, Pelalawan hanya satu kilometer berasap. Dumai lima km disertai hujan dan petir. Sementara Pekanbaru dan Rengat jarak pandang delapan km,” ujar Marzuki. Sebelumnya, karhutla masih menyelimuti Kota Pekanbaru. Sementara hasil pengamatan Riau Pos, kondisi di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru masih berjalan normal. Terlihat pesawat masih melayani penerbangan dalam dan luar negeri. Dijelaskan Marzuki, diperkirakan cuaca cerah berawan dengan potensi menurunkan jarak pandang akibat kekaburan udara dan asap. “Diperkirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat tidak merata disertai petir di sebagian wilayah Pekanbaru, Rokan Hilir dan Bengkalis,” terangnya. Sementara itu tim gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satpol PP dan Damkar serta Polres Pelalawan kembali menemukan satu titik api baru di Kecamatan Pangkalankerinci. Karhutla yang terjadi di lahan kosong di pinggir jalan Lintas Timur Kelurah Kerinci Timur ini, telah membakar lahan kurang lebih dua hektare. Meski api telah berhasil dipadamkan, namun dampak lain kebakaran tersebut telah memperburuk kualitas udara yang kembali diselimuti kabut asap tebal. “Alhamdulillah tim gabungan berhasil memadamkan api dan saat ini hanya tinggal proses pendinginan agak

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

api tidak kembali muncul dan meluas,” terang Kepala BPBD Pelalawan Drs Hadi Penandio MSi kepada Riau Pos, Rabu (14/8). Sementara Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan SIk menambahkan, pihaknya telah menurunkan Tim Satreskrim yang dibantu Kejari Pelalawan melakukan penyelidikan kebakaran tersebut. “Saat ini tim masih menyelidiki lahan yang terbakar milik warga bernama Syafii tersebut. Apakah ada unsur kesengajaan dibakar atau unsur lainnya. Jika terbukti, tentunya penegakan hukum akan kami lakukan. Sedangkan seluruh lahan yang terbakar di Kabupaten Pelalawan ini, telah kami pasang police line untuk dilakukan penyelidikan,” ujar Kapolres. Di ibu kota Rokan Hilir, Bagansiapiapi kabut asap juga muncul. Hal ini dikeluhkan masyarakat, terutama dikhawatirkan berdampak buruk bagi anak-anak yang bersekolah. “Terutama kalau pagi hari kabut tebal, sementara anak-anak pagi-pagi berangkat ke sekolah,” kata warga Jalan Pahlawan, Dedi, Rabu (14/8). Pantauan Riau Pos kabut asap terutama pada pagi hari dan semakin menipis, pemandangan kabut nampak pada jarak ratusan meter. Umumnya kabut di wilayah perkotaan Bagansiapiapi sementara saat mengarah ke wilayah Batu Enam, kabut nampak berkurang dan hampir tidak kelihatan. Diperkirakan kabut asap itu kiriman dari daerah lain yang sebelumnya terjadi karhutla. Kondisi yang sama terjadi di Indragiri Hulu (Inhu). Pihak BPBD setempat menduga sumber asap berasal dari kabupaten tetangga. Sementara Kapolres Indragiri Hulu AKBP Dasmin Ginting SIK mengatakan saat ini masih ada enam titik api dalam wilayah hukumnya.

“Titik api yang terpantau berada dalam satu hamparan di Desa Pulau Gelang Kecamatan Kuala Cenaku,”ujarnya. Hutan Lindung Terbakar Di Kuantan Singingi (Kuansing), masyarakat dihebohkan dengan terbakarnya hutan lindung Bukit Betabuh, Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik, Rabu (14/8) siang. Penyebab kebakaran yang melanda hutan perbatasan Sumbar-Riau tersebut diduga karena puntung rokok yang dibuang pengendara ke semak-semak. Hal itu dibenarkan Kapolres Kuansing, AKBP Muhammad Mustofa SIK MSi melalui Kapolsek Kuantan Mudik, AKP Afrizal MSi saat dihubungi Riau Pos, Rabu (14/8). Menurut Afrizal, penyebab kebakaran tersebut belum diketahui pasti. Namun, kuat dugaan karena puntung rokok. “Sekarang lagi musim panas, semak-semak yang di pinggir jalan Sumbar-Riau itu sudah kering sejak sebulan yang lalu. Inilah dugaan sementara. Karena tidak ada masyarakat yang membakar lahan di sana,” kata Afrizal. Afrizal yang turun langsung ke lapangan dengan beberapa anggota TNI menyebutkan, luas hutan yang terbakar tersebut lebih kurang 1 hektare. “Saat ini api sudah padam. Namun kami akan selalu memantau hingga malam,” kata Afrizal. Bengkalis Nol Titik Api Pascahujan lebat sekitar 30 menit, Rabu (14/8) siang kebakaran lahan gambut di Pulau Bengkalis yang terjadi sekitar 15 hari di tiga titik dilaporkan seluruhnya padam atau nol titik api lagi. “Anggota di lapangan sudah ditarik seluruhnya. Kebetulan pas hujan tadi (kemarin, red), saya pun di lapangan. Hujan sangat membantu sekali,” ungkap Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD

Kabupaten Bengkalis H Tajul Mudarris. Kemudian untuk di Rupat disebutkan Tajul, juga sempat memperoleh laporan sempat terjadi hujan namun intensitas ringan. Sementara itu, untuk kebakaran gambut di Bathin Solapan, Tajul mengaku belum memperoleh laporan karena terkendala telekomunikasi yang sulit. Ratusan Hektare Konsensi PT SBB Terbakar Ratusan hektare lahan milik PT Surya Buana Bersama (SBB) telah hangus terbakar. Disinyalir kebakaran hutan dan lahan (karhutla) itu terjadi lantaran pihak perusahaan lalai dalam menjaga area konsensi yang dimiliki. Lahan yang terbakar berlokasi di Desa Pulau Gelang, Kecamatan Cenaku, Kabupaten Inhu. Saat ini, puluhan personel Polri, TNI, BPBD serta Manggala Agni tengah berjibaku melakukan pemadaman kebakaran lahan seluas 100 hektare lebih. Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan ketika dikonfirmasi Riau Pos mengakui ada lahan konsensi milik PT SBB terbakar sejak pekan lalu. “Iya, ada kebakaran lahan di Desa Pulau Gelang. Itu di lahan perusahaan (PT SBB),” ungkap Gidion, Rabu (14/8) petang. Ditegaskan Gidion, pihaknya tengah melakukan pengusutan kebakaran di area konsesi korporasi. Hal itu bentuk komitmen Polda Riau dalam penegakan hukum kasus karhuta di Bumi Lancang Kuning. “Itu (kebakaran lahan di PT SBB) termasuk salah satu yang kami lidik (selidiki, red),” tegas perwira menengah yang bakal menjabat Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Timur itu. Kapolres Inhu AKBP Dasmin Ginting tak menampik, ada kebakaran lahan di

 TATA LETAK: MEGA


Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 8

Irwan Beri Tips buat Balon Bupati Meranti Jelang Pilkada 2020 Laporan WIRA SAPUTRA, Selatpanjang PEMILIHAN Bupati (Pilbup) Kabupaten Kepulauan Meranti dihelat September 2020 mendatang. Meski masih menyisakan waktu kurang lebih setahun lagi, namun hegemoni dan riuh suasana pilkada mulai terasa di negeri sagu. Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir turut angkat suara. Ia mengatakan peluang untuk menjadi bupati maupun wakil bupati Kepulauan Meranti terbuka bagi siapa saja. "Saya pikir, menjadi bupati adalah pilihan rakyat, namun pilihan rakyat itu variabelnya ada pada masalah popularitas, kemudian

 REDAKTUR: EKA GUSMADI PUTRA

elektabilitas dan yang ketiga itu resistensi," ujar Irwan baru-baru ini. Irwan juga mengapresiasi setiap tokoh yang memiliki niat untuk maju menjadi Bupati maupun Wakil Bupati Kepulauan Meranti. "Saya akan mendukung tokoh-tokoh yang diharapkan oleh masyarakat dan memiliki kapasitas dan kompetensi," ujarnya. Bupati juga mengimbau kepada para tokoh yang mau menjadi bupati maupun wakil bupati, agar lebih intens melakukan sosialisasi sehingga dikenal publik. Dengan lebih intens mensosialisasikan diri, maka lanjutnya popularitas akan lebih muncul ke permukaan. Karena Pilkada ini tidak sama saat bertarung di pemilihan legislatif. “Kalau pileg cukup dengan 2.000 suara sudah duduk, tapi ini perlu suaranya itu puluhan ribu

DOK RIAU POS

AKHIR PERIODE: Bupati Kepulauan Meranti yang juga Ketua DPW PAN Riau Irwan Nasir memotong pita dalam sebuah kegiatan di Selatpanjang, beberapa waktu lalu. Tahun ini merupakan periode terakhir menjabat sebagai orang nomor satu di Negeri Sagu.

bahkan ratusan ribu. Jadi kalau persiapannya belum matang saya pikir agar mengevaluasi dan menahan diri," ujarnya. Diakui Irwan, saat ini ada beberapa tokoh yang sudah berkomunikasi dengannya

dan menyatakan niat untuk maju Pilkada Kepulauan Meranti 2020. Dan bagi Irwan beranggapan semakin banyak yang maju, itu semakin mantap. "Semakin banyak yang mau maju jadi Bupati Meran-

ti di pilkada mendatang, itu semakin mantap. Itu menjadi bukti bahwa Meranti ini punya putra-putra terbaik dan berniat memajukan Meranti," jelasnya. Disinggung dirinya ada mempersiapkan figur peng-

ganti sebagai regenerasi, Irwan belum mau berkomentar. "Yang datang sudah banyak. Saya pikir semuanya kami persiapkan. Nanti kita lihat rakyat memilih yang mana," ujarnya. Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Riau menilai bahwa hal yang disebutkannya penting karena peluang menjadi nilai bagi partai dalam menentukan pilihan. "Kalau saya sebagai ketua partai itu melihatnya dari posisi peluang untuk menang dan itu nanti akan kita ukur dengan survei," ulasnya. Terkait kesiapan KPU Kepulauan Meranti jelang memasuki Pilkada serentak 2020, masih dalam tahap pengusulan anggaran belanja. Seperti dibeberkan Komisioner KPU Meranti Hanafi, jelang memasuki tahapan Pilkada Meranti yang diperkirakan pertengahan

September mendatang. "Saat ini kami sudah masuk proses rancangan anggaran belanjanya. Tapi berapa besaran kebutuhan anggarannya masih belum bisa dipastikan. Menurut saya mulai September 2019 sudah bisa diketahui," ujar Hanafi. KPU tidak meyangkal sudah ada kabar beberapa orang nama tokoh yang digadang-gadang akan maju sebagai bakal calon Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti mendatang. "Iya ada beberapa orang nama tokoh Kepulauan Meranti yang mulai mencuat dan getol diusung oleh warga melalui media sosial. Termasuk nama Masrul Kasmy, Sekda Meranti Yulian Norwis, H Adil dan Hafizan Abas, dan Rony Samudra. Tapi itu tidak ada masalah, yang jelas itukan hak warga,” pungkasnya.(egp)

 TATA LETAK: COEP73


Riau Pos

SALAHKAN FINISHING

Â?

�  � �

Â? Â? Â?

 ­ � �

  �

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 9

Laporan DOFI ISKANDAR, Peknbaru

PSPS harus mengakui keunggulan Persibat Batang 0-3 pada pekan ke-11 Liga 2 Wilayah Barat di Stadion Moh Sarengat, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu (14/8). Dengan kekalahan tersebut membuat posisi Askar Bertuah -julukan PSPS- tetap berada di posisi ke-11 dengan enam poin. Hal ini dikarenakan pada laga lainnya, PSGC Ciamis yang menduduki posisi buncit ditahan PSCS Cilacap 2-2. Sehingga mereka hanya menambah sebiji angka menjadi empat. Pelatih PSPS Raja Faisal mengatakan, anak- anak mendominasi permainan dari babak pertama. Beberapa kali

TENDANGAN: Pemain PSPS Yudhi Adytia Pratama melakukan tendangan saat melawan Persibat Batang dalam lanjutan Liga 2 Wilayah Barat di Stadion Moh Sarengat, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu (14/8/2019).

 Â„ Â… Â? † ‡ˆ‰ˆ Š­Â?‹ Â… † ‡ˆ‰ˆ Š­Â?‹ ÂŒ ‰ Â? Â… Â? † ‡ˆ‰ˆ Š­Â?‹  Â? Â?Â? Â?  Â

†‚ ˆŽŽ ‘ ’‚ ˆŽŽ ‘ “ ” •„‹ † ‡ˆ‰ˆ Š­Â?‹

bola memasuki area lawan. Namun tidak mampu diselesaikan dengan baik. “Ini akan menjadi bahan evaluasi kita ke depannya. Selain kelengahan penjaga gawang, finishing juga menjadi catatan penting kita,�ujar Raja kepada Riau Pos, Rabu (14/8). Pada awal babak pertama, kedua tim bermain dengan tempo sedang. Masing-masing tim belum mengeluarkan strateginya. Namun, pada menit ke-15, kerja sama apik antara Redo dan Riki membuka celah Fahri untuk melakukan shot on goal di area penalti Persibat. Namun bola masih ditepis penjaga gawang lawan. Peluang Fachri kembali terbuka di menit ke-24. Shooting-nya kembali bisa dihadang penjaga gawang lawan dan gagal membuahkan gol. Akibat terlalu menyerang, pada menit ke-40, gawang PSPS akhirnya bobol melalui counter

attack Imam Witoyo. Hingga akhir babak pertama skor tak berubah 0-1. Memasuki babak kedua, tepatnya di menit ke-46, pertahanan Persibat langsung mendapat tekanan di depan gawan lawan. Crossing Riki Dwi Saputra jatuh ditiang jauh. Fachri sedikit terlambat untuk bisa menyocor bola masuk ke dalam gawang. Kemudian di menit ke-74, Persibat kembali menambah keunggulannya melalui Muh Solikin melalui freekick menembus gawang Ivan Fadhilah. Skor pun berubah 0-2. Sembilan menit kemudian, Persibat kembali menjebol gawang PSPS melalui tendangan Rizky Wijayanto. Dan hingga pertambahan waktu dua menit kedudukan tidak berubah 3-0 untuk keunggulan Persibat. (eca)

 Â€  Â‚

 � � � � �

 Â

 Â

 Â

Â?Â? ­ € Â? Â?‚ Âƒ­  ÂƒÂ

INSTAGRAM PSPS

(1) Myanmar U-18 v Indonesia U-18 (1)

Garuda Nusantara Juara Grup HO CHI MINH (RP) - Timnas Indonesia U-18 menjadi juara Grup A di Piala AFF U-18 2019 setelah bermain imbang 1-1 melawan Myanmar di Thong Nhat Stadium, Rabu (14/8). Meski hanya merebut satu angka, itu sudah cukup untuk menjaga posisi anak asuh Fakhri Husaini di peringkat teratas dengan jumlah 13 poin. Sebelum laga dimulai, Timnas U18 secara matematis hanya perlu mengamankan satu poin saja untuk bisa menjadi juara grup. Sama-sama mengoleksi 12 poin dengan Myanmar, hasil seri sudah pasti membuat tim lawan tidak bisa menyalip Indonesia. Namun dari jalannya pertandingan, Myanmar bisa memberikan perlawanan keras bagi skuad

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Garuda Nusantara. Mereka bahkan unggul terlebih dahulu melalui sontekan Hein Htet Aung di menit 50. Untungnya, ada sang kapten Rizky Ridho yang bisa menyamakan skor melalui eksekusi tendangan bebas di menit 68. Bagi Fakhri, ia sebenarnya agak kecewa dengan cara timnya bermain. Terutama karena Indonesia gagal mendulang kemenangan yang bisa membawa mereka meraih poin sempurna. “Harus saya katakan bahwa saya tidak puas dengan performa para pemain. Beberapa pemain harusnya bisa bermain lebih baik dibanding pemain lain yang

sudah bermain di empat pertandingan sebelumnya,� kata Fakhri. Kini, Indonesia hanya perlu menanti siapa lawan mereka di babak semifinal nanti. Berstatus sebagai juara Grup A, maka Indonesia akan bertemu runner-up Grup B. Sejauh ini belum ada tanda-tanda jelas siapa yang akan menempati peringkat tersebut. Saat ini Malaysia dan Australia berada di peringkat pertama dan kedua dengan masing-masing sembilan poin. Sedangkan Vietnam selaku tuan rumah ada di urutan ketiga dan masih menjaga asa dengan kol-

eksi tujuh poin. Di pertandingan terakhir Kamis (15/8), ketiga tim diprediksi bisa memenangi laga karena hanya akan bertemu tim peringkat empat sampai enam. Malaysia akan berjumpa Thailand, Australia bertemu Singapura, sementara Vietnam dijadwalkan bertanding melawan Kamboja. Kembali ke Grup A, dari hasil pertandingan lain Laos sukses membungkam Timor Leste dengan skor telak 4-0. Kemenangan ini memastikan anak asuh V Sundramoorthy menghuni peringkat ketiga dengan sembilan poin. Sedangkan INTERNET tim besutan Andi Susanto harus RAYAKAN GOL: Pemain Indonesia U-18 Rizky Ridho merayakan gol yang puas di urutan empat dengan dicetaknya ke gawang Myanmar U-18 di Stadion Thong Nat, Vietnam, Rabu jumlah enam angka.(jpg) (14/8/2019).

ď Ž TATA LETAK : FEBRI JAMIL


SOCIETY

Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 10

Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti saat menghadiri Konsultasi Regional RPJMD.

Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti berjabat tangan dengan Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution.

Wabup Inhil Hadiri Konreg RPJMD di Medan

W

AKIL Bupati (Wabup) Indragiri Hilir H Syamsuddin Uti menghadiri konsultasi regional (konreg) dalam upaya mensinergikan RPJMD dengan RPJMN 2020-2024 di Medan, Selasa (13/8). Acara yang dibuka langsung Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI Bambang Brodjonegoro dan juga dihadiri sejumlah kepala daerah lainnya. Pada kesempatan tersebut, Wabup mengaku bersyukur ka-

rena dapat menghadiri Konreg dalam upaya menyinergikan RPJMD dengan RPJMN. Artinya akan ada sinergi pembangunan antara daerah dengan pusat. “Alhamdulillah pada acara tersebut, pemerintah pusat sangat mendukung sekali rencana pembangunan yang ada di daerah. Khususnya di Kabupaten Inhil,” kata Wabup. Menurut telaah Wabup, konsultasi regional ini sangat penting sekali dalam upaya menyatukan serta mensinergikan antara program pemerintah pusat dan daerah sebagai langkah mendorong pembangunan di setiap daerah.

“Dari sinilah pemerintah daerah berintegrasi dengan program pemerintah pusat,”sebutnya. Oleh karena itu, Pemkab Inhil akan terus berupaya melakukan pendekatan dan lobi agar Kabupaten Inhil bisa mendapat prioritas dalam RPJMD dengan penyusunan RPJMN 2020-2024. “Saya yakin ini adalah harapan kita semua. Bahwa pembangunan infrastruktur di daerah kita harus lebih cepat dan lebih banyak lagi,” sambungnya. Untuk dapat mewujudkannya, lanjut Wabup, tak bisa hanya berharap dan bersandar pada APBD Kabupaten Inhil. Artinya

perlu upaya yang sangat serius untuk mendapatkan anggaran dari pemerintah pusat melalui (APBN) dan lainya. “Saya sangat berharap sekali kepada seluruh Kepala OPD yang untuk bersama-sama bahu membahu, bekerja dengan sepenuh hati guna memberikan yang terbaik bagi kabupaten Inhil. Dengan harapan lain di tahun-tahun mendatang anggaran pusat teralokasi lebih banyak lagi,’’ katanya.(adv) NARASI: INDRA EFENDI FOTO: HUMAS PEMKAB INHIL

Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti menghadiri konsultasi regional di Medan.

Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti mencatat apa yang menjadi masukan saat mengikuti Konreg RPJMD.

Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti dan para peserta mengikuti Konreg RPJMD dengan RPJMN 2020-2024 di Medan.

Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti berjabat tangan dengan Menteri PPN/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI Bambang Brodjonegoro.

Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti foto bersama dengan peserta Konreg RPJMD dengan RPJMN di Medan.

Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti berjabat tangan dengan peserta Konreg RPJMD dan RPJMN.

Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti menundukkan kepala sebagai tanda hormat kepada peserta Konreg RPJMD.

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


LEGISLATIF SIAK SERAP BAHAS TUNTASKAN

Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 11

Â

Â?

Â? Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

Â

­

ZULFAINI

Fraksi DKPS Apresiasi dan Evaluasi LKPj Bupati

HUMAS DPRD SIAK FOR RIAU POS

Ketua DPRD Siak Indra Gunawan didampingi unsur wakil ketua menerima LKPj kepala daerah 2018 dari Bupati Siak H Alfedri pada sidang paripurna pekan pertama Agustus.

Ketua DPRD Ingatkan Pemkab Benahi Program DPRD Siak menggelar sidang paripurna dengan agenda penyampaian penjelasan terhadap Laporan Keterangan Per tanggungjawaban (LKPj) kepala daerah akhir 2018. Perbaikan di berbagai sektor dan program pembangunan jadi atensi legislator sebagai catatan terhadap

eksekutif. Paripurna dihadiri langsung Bupati Siak Drs H A l f e d r i M Si , Pe ja b at Sekretaris Daerah Siak Jamaluddin MSi dan sejumlah OPD di gedung Panglima Gimbam DPRD Siak, S e n i n ( 5 / 8 ) . Pa r i pu r na tersebut dipimpin Ketua DPRD Siak Indra Gunawan

didampingi Wakil Ketua DPRD Sutarno dan Hendri Pangaribuan. Ketua DPRD Siak Indra Gunawan dengan tegas mengingatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sedapat mungkin mengoptimalkan peranan. Menitikberatkan program kegiatan pada hal yang

bersentuhan langsung dengan masyarakat. “Sasarannya harus tepat. Program kegiatan OPD sedapat mungkin lebih optimal bagi kesejahteraan masyarakat di sektor-sektor penting. Tentu pembenahan harus dilakukan,� pesannya. Dengan demikian lan-

Suasana sidang paripurna LKPj kepala daerah 2018 di Gedung DPRD Siak, awal Agustus lalu.

HUMAS DPRD SIAK FOR RIAU POS

Sorot Infrastruktur, Pendidikan dan Kesehatan ENAM fraksi di DPRD Siak menyorot penggunaan anggaran yang tidak terpakai di sejumlah Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) Kabupaten Siak. Juga dari enam fraksi menitikberatkan pada infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pariwisata, budaya dan lainnya. Berdasarkan rapat paripurna dengan agenda penď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

yampaian penjelasan terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) kepala daerah akhir 2018. Digelar pekan pertama Agustus lalu. Wakil Ketua DPRD Siak Sutarno mengatakan, berkaitan dengan pandangan umum Fraksi terhadap LKPj. Semuanya meminta kepada kepala daerah hasil

dari penyampaian pemerintah daerah yang lalu telah ditanggapi oleh beberapa fraksi yang isinya untuk mengoreksi kinerja pemerintah pada 2018. “Dari beberapa fraksi sudah disampaikan pandangannya dan semuanya dititikberatkan kepada infrastruktur, selain pendidikan dan kesehatan,� jelasnya.

Sutarno berharap dengan koreksi tersebut, tentunya pemerintah agar selektif lagi untuk 2019 dalam pembangunan dan menjalankan pemerintahan pada 2019/2020. Selain itu untuk pendidikan dan kesehatan sebut Sutarno, tentunya kalau bisa berjalan seiring bersama agar tercapai kemajuan Kabupaten Siak ke depannya.(adv)

jut Indra, maka diharapkan pemanfaatan anggaran dari pagu APBD 2019 misalnya. Berdasarkan hasil LKPj 2018 tersebut dapat dibenahi secara bersama. Sehingga anggaran yang tidak tepat bisa dioptimalkan dalam berbagai pelayanan yang bersentuhan langsung dengan publik.(adv)

PARIPURNA pandangan umum fraksi DPRD terhadap Ranperda per tanggung jawaban pelaksanaan APBD dan LKPj kepala daerah 2018 berjalan lancar. Salah satu dari enam fraksi, Demokrat Kebangkitan Pembangunan Sejahtera (DKPS) mengapresiasi berikut memberikan evaluasi terhadap laporan Bupati tersebut. Juru bicara Fraksi DKPS Zulfaini kepada Riau Pos mengungkapkan pihaknya mengapresiasi LKPj kepala daerah 2018 yang disampaikan Bupati Siak Alfedri pada sidang paripurna yang digelar awal Agustus lalu. Namun, ditegaskannya evaluasi terus perlu dilakukan sebagai langkah bersama agar penyelenggaraan pemerintahan ke depan lebih baik. “Kami apresiasi karena secara target dan realisasi cukup relevan dan sebanding dengan upaya yang dilakukan Pemkab. Pengelolaan keuangan daerah pada prinsipnya juga sudah menunjukkan kategori yang sangat

baik,� kata Zulfaini. Kategori sangat baik dalam pengelolaan keuangan daerah dimaksudnya, lanjut politisi PPP tersebut bisa dilihat dari target penerimaan daerah yang cukup optimal. Berikut dengan realisasi anggaran yang tersedia serta pemanfaatannya. “Namun demikian, agar ke depan program kegiatan lebih baik, tentu ada masukan yang jadi evaluasi dari fraksi DKPS,� sambungnya. Beberapa isu penting yang disorot DKPS, lanjut Zulfaini seperti pengembangan dan pelestarian budaya Melayu. Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal berdaya saing di bidang kebudayaan melalui keikutsertaan iven menurutnya perlu terus ditingkatnya. “Begitu juga kualitas pendidikan yang pelru ditingkatkan, kesehatan, infrastruktur dasar yang lebih merata, usaha kecil menengah dan ekonomi kreatif dan tentunya infrastuktur,� pesannya. (adv)

HUMAS DPRD SIAK FOR RIAU POS

Ketua DPRD Siak Indra Gunawan (dua kiri) bersama Bupati Siak Alfedri (kiri) dan Wakil Ketua DPRD menyanyikan lagu Indonesia Raya pada sidang paripurna.

Paripurna LKPj Kepala Daerah 2018 Digelar PEKAN pertama Agustus lalu, DPRD Siak menggelar dua sidang paripurna. Pertama dengan agenda penyampaian penjelasan terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) kepala daerah akhir 2018. Kemudian pandangan umum fraksi DPRD terhadap Ranperda Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2018. Dihadiri langsung Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, Pejabat Sekrektaris Daerah Siak Jamaluddin MSi dan

sejumlah OPD. Paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Siak Indra Gunawan didampingi unsur pimpinan seperti Wakil Ketua Sutarno dan Hendri Pangaribuan. Serta puluhan legislator Gedung Panglima Ghimbam. “Alhamdulillah paripurna berjalan lancar dan diharapkan hasil koreksi yang disampaikan fraksi-fraksi dapat jadi catatan bagi eksekutif,� harap Ketua DPRD Siak Indra Gunawan. Memang diakuinya, ber-

kaitan dengan pandangan umum fraksi pada sidang paripurna di pekan pertama Agustus lalu. Seluruh fraksi mengkoreksi kinerja pemerintah. Menurutnya, hal ini perlu dilakukan sebagai upaya bersama dalam perbaikan pelayanan pemerintahan. “Jadi kabupaten kita ini masih perlu melakukan peningkatan di berbagai sektor pelayanan. Ini jadi tugas bersama, dan mari bersama-sama,â€? ajaknya. (adv) ď Ž TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-SIAK

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 12

Alfedri Ajak Bersihkan Sampah Plastik Laporan WIWIK WIDANINGSIH, Siak BUPATI Siak Drs H Alfedri MSi sekaligus sebagai Ketua Kwarcab 09 Gerakan Pramuka Kabupaten Siak memimpin apel besar dalam rangka ulang tahun ke- 58 Gerakan Pramuka tingkat Kabupaten Siak di Bumi Perkemahan Tengku Buang Asmara Kecamatan Mempura, Rabu (14/8). Pelaksanaan apel tersebut diikuti pengurus kwarcab dan pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Siak dan ratusan anggota pramuka se-Kabupaten Siak. Alfedri menyebutkan, apel besar ini merupakan wadah memadukan gerak dan langkah jajaran Gerakan Pramuka dalam merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan kegiatan bakti masyarakat dalam rangka peringatan Hari Pramuka

ke-58 tahun 2019. Pa d a a p e l b e s a r i n i , Alfedri membaca amanah Ka Kwarnas menyebutkan, segenap anggota Gerakan Pramuka di seluruh Indonesia bersuka cita. Karena organisasi saat ini genap berusia 58 tahun. “Sekalipun sesungguhnya, gerakan kepanduan di Indonesia berusia jauh lebih tua dari Gerakan Pramuka, tetapi peringatan Hari Pramuka adalah wujud dari rasa syukur kita kepada Allah atas nikmat dan berkah persatuan dalam satu wadah tunggal,” ujarnya. Dalam apel yang mengusung tema Bersama Segenap Komponen Bangsa, Gerakan Pramuka Siap Sedia Membangun Keutuhan NKRI. Alfedri menyampaikan ada enam poin penting yang harus diperhatikan yakni merebaknya isu KKN, rad i kal i sme da n te ror-

isme, dampak globalisasi, kerusakan dan pencemaran lingkungan, kemampuan pramuka dalam merespon kejadian bencana, belum terstandarnya seragam Pramuka, serta harapan kegiatan Gerakan Pramuka menjadi bagian dari sistem pendidikan nasional. Beberapa rangkaian kegiatan Pramuka Kabupaten Siak turut dilaksanakan dalam rangka Bulan Bakti Pramuka 2019 tersebut di antaranya kegiatan donor darah serentak yang dilaksanakan 9 Agustus 2019, serta penetapan Bulan Bakti Pramuka yang digelar bersamaan dengan Apel Besar Hari Pramuka ke-58. Selain itu, juga dilaksanakan kegiatan pembersihan sampah plastik selama Agustus pada seluruh jajaran kwartir daerah dan kwartir cabang yang bertujuan untuk menegaskan komitmen Gerakan Pramuka.(kom)

HUMAS PEMKAB SIAK FOR RIAU POS

PIMPIN APEL: Drs H Alfedri MSi Bupati Siak sekaligus sebagai Ketua Kwarcab 09 Gerakan Pramuka Kabupaten Siak memimpin apel besar Hari Ulang Tahun Ke-58 Gerakan Pramuka tingkat Kabupaten Siak di Bumi Perkemahan Tengku Buang Asmara Kecamatan Mempura, Rabu (14/8/2019).

DPRD Minta PT IKPP Serius Tangani Limbah B3 SIAK (RP) - DPRD Kabupaten Siak meminta PT IKPP Perawang untuk menangani secara serius pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3). PT IKPP dinilai tidak serius menangani limbah B3, mulai dari sistem transportasi yang tidak aman, dan limbah B3 akhir ditimbun di area tidak jauh dari pemukiman masyarakat bahkan dekat mess karyawan bujangan PT IKPP. “Kami sangat kecewa terkait pengelolaan limbah B3 PT IKPP yang tidak serius menangani. Abu sisa pembakaran boiler atau fly ash yang tidak ditangani dengan baik,” ujar anggota DPRD Siak Awaluddin, akhir pekan

HUMAS PEMKAB SIAK FOR RIAU POS

BANTUAN: Bupati Siak Alfedri MSi memberikan bantuan kepada orang tua lanjut usia di Kecamatan Sungai Apit, Rabu (14/8/2019).

kemarin. Dirinya mengakui sangat prihatin melihat limbah B3 yang timbunannya tampak seperti gunung. Ini sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat yang berada di sekitar pembuangan limbah terrsebut. Awaluddin mencontohkan bila musim hujan bisa mencemari sungai dan air tanah. Jika musim kemarau maka debunya berterbangan sampai ke rumah warga. “Ini bisa menimbulkan penyakit paru-paru, jantung , bahkan kanker otak bila terus menerus dihirup,” papar Awaluddin. Lebih lanjut Awaluddin mengatakan, PT IKPP me-

merluhkan 5 ton-6 ton batu bara setiap harinya untuk pembakaran boiler fly ash yang dihasilkan 10 persen per hari berarti 500 ton600 ton. ‘’Ini bisa dibayangkan jika tidak dikelola atau dimanfaatkan akan banyak muncul gunung-gunung fly ash,” ungkapnya. Awaluddin menyebutkan, sesuai UU No 32/2009 Pasal 103 setiap orang atau badan hukum yang menghasilkan limbah B3 diwajibkan untuk mengelola limbah yang dihasilkan. Dan LHL Nomor 63/2016 tentang persyaratan dan tata cara penimbunan limbah B3. Bila melakukan pelanggaran maka bisa dipidana 1 tahun-3 tahun dan

denda Rp1 miliar- Rp3 miliar. Pihak perusahaan melalui Humas PT IKPP Armadi ketika dikonfirmasi menyampaikan penanganan limbah B3 sudah dilakukan sesuai prosedur. Penimbunan limbah B3 PT IKPP sudah mendapatkan izin dari Kepmen LH 09.05.09 tahun 2014 tentang penimbunan B3 di fasilitasi landfill kategori III phase IV PT IKPP di Perawang Mill dan dengan berdasarkan keputusan Bapedal No. 04 /Baped/09/1995. “Tentang tata cara dan persyaratan penimbunan dan lokasi limbah B3, izin sudah didapat 2014 dan mulai dioperasikan sejak Maret 2015 lalu,” ungkapnya.(wik)

PRO-INHU-PELALAWAN-MERANTI Irwan Nasir: Siapa Saja Punya Peluang Laporan MUSLIM NURDIN, Meranti PEMILIHAN Bupati Kepulauan Meranti masih lama yang rencananya dihelat pada September tahun 2020 mendatang. Meski masih menyisakan waktu kurang lebih setahun lagi, namun hegemoni dan riuh gerah suasana pilkada mulai terasa di negeri sagu itu. Sejumlah figur yang bakal maju bertarung pun su-

dah mulai mencuat dan diperbincangkan oleh masyarakat daerah itu. Menanggapi hal tersebut Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan mengatakan, bahwa peluang untuk menjadi bupati maupun wakil bupati Meranti terbuka bagi siapa saja. “Saya pikir, menjadi bupati adalah pilihan rakyat, namun pilihan rakyat itu variabelnya ada pada masalah popularitas, kemudian elektabilitas dan yang ketiga itu

resistensi,” ujar liki kapasitas dan Irwan kepada k o m p e t e n s i ,” Riau Pos, belum ujarnya. lama ini. Bupati juga Irwan juga mengimbau kemengapresiapada para tokoh si setiap tokoh yang mau menyang memiliki jadi bupati mauniat untuk maju pun wakil bupati menjadi bupa- IRWAN NASIR untuk lebih intens ti maupun wakil melakukan sosialbupati Kepulauan Meranti. isasi agar namanya muncul. “Saya akan mendukung to“Saya mengimbau kepakoh-tokoh yang diharapkan da para tokoh untuk lebih oleh masyarakat dan memi- intens menyosialisasikan

Para Pendekar Meranti Siap Bertarung di Gelanggang Antarmaster MERANTI (RP) - Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kepulauan Meranti terus berupaya maksimal dalam meraup berbagai prestasi, sebagai ajang motivasi. Pasca berhasil memperoleh belasan medali di Singapura Open oleh atletnya, kini giliran para master atau guru yang akan uji kemampuan. Agenda tersebut akan berlangsung di Open Pertama Kejuaraan Pencak Silat Antarmaster yang diselenggarakan Pendekar Muslim Indonesi pada November 2019 mendatang. Hal itu dikabarkan oleh IPSI Kepulauan Meranti Rony Samudra yang ditemui di sela-sela latihannya, Selasa (13/8). Menurut dia, saat ini sudah ada enam pelatih dari enam perguruan yang tengah bersiap untuk mengikut kejuaraan tersebut. Tidak hanya mengikuti latihan bersama yang digelar secara rutin di ruang latihan Kantor  REDAKTUR: KAMARUDDIN

DIBERI TANJAK: Ketua IPSI Meranti Rony Samudra diberi tanjak oleh Ketua IPSI Provinsi Riau Drs H Irwan Nasir MSi, belum lama ini.

4/MIRSHAL/RIAU POS

IPSI Jalan Dipponegoro, tetapi juga penyesuaian berat badan dengan pola latihan. “Tidak ada pelatih dalam latihan rutin ini, karena yang ikut latihan semuanya pelatih. Pola yang kami terapkan hanyalah saling berbagi pengalaman. Walaupun di antara kami ada yang tidak

ikut nantinya, namun tetap memberi support,” ujar Roni Samudra. Berdasarkan undangan, Pendekar Muslim Indonesia Open Pertama merupakan kejuaraan dengan sistem pertandingan olah raga Pencak Silat IPSI dengan standar peraturan hasil Munas IPSI 2012.

Menurutnya, kriteria waktu pertandingan 2 menit bersih dan menggunakan penilaian digital. Sementara wasit juri yang ditugaskan adalah wasit juri Provinsi DKI Jakarta lisensi internasional, nasional dan daerah dengan surat tugas dari PB IPSI.(*4)

diri agar namanya bisa muncul ke permukaam. Karena Pilkada ini tidak sama saat bertarung di saat pemilihan legislatif. Kalau Pileg cukup dengan 2.000 suara sudah duduk, tapi ini perlu suaranya itu puluhan ribu bahkan ratusan ribu. Jadi kalau persiapannya belum matang saya pikir untuk mengevaluasi dan menahan diri,” ujarnya Ia juga mengimbau kepada orang-orang yang akan

maju nantinya agar lebih aktif dalam mempromosikan diri melalui program-programnya. Diakui Irwan, saat ini ada beberapa tokoh yang sudah berkomunikasi dengannya dan menyatakan niat untuk maju Pilkada Kepulauan Meranti 2020. Dan bagi Irwan beranggapan bahwa semakin banyak yang maju, itu semakin mantap. “Semakin banyak yang mau maju jadi Bupati Meran-

ti di Pilkada mendatang, itu semakin mantap. Itu menjadi bukti bahwa Meranti ini punya putra-putra terbaik dan berniat memajukan Meranti,” jelasnya. Ketika ditanya apakah dirinya ada mempersiapkan figur pengganti dirinya, Irwan belum mau berkomentar banyak. “Yang datang udah banyak. Saya pikir semuanya kita persiapkan. Nanti kita lihat rakyat memilih yang mana,” ujarnya.(*4)

Lima Nama Kandidat Bakal Calon Bupati Mencuat MERANTI (RP) - Menjelang kontestasi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020, ruang media sosial di Kabupaten Kepulauan Meranti mulai mencuat nama-nama yang dinilai layak melaju sebagai bakal calon (balon) bupati priode mendatang. Adapun nama-nama tersebut mulai dari jajaran eksekutif, anggota legislatif, hingga nama tokoh masyarakat setempat. Hasil pantauan, Rabu (14/8) siang, terdapat lima bakal calon Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti yang kerap menjadi perbincangan hangat di ruang publik. Lima nama balon Bupati Meranti itu diantaranya, Sekda Kabupaten Kepulauan Meranti Yulian Norwis, jajaran Pemprov Riau Masrul Kasmy, anggota DPRD Kepulauan Meranti Hafizan Abbas, anggota DPRD Provinsi Riau H Adil, dan tokoh Pemuda Kepulauan Meranti Rony Samudra. Kepada Riau Pos, Sek-

da Kabupaten Kepulauan Meranti Yulian Norwis juga membenarkan. Menanggapi hal itu, ia mengaku tidak keberatan dan siap jika ia benar-benar mendapat restu dari masyarakat dan Bupati Meranti Irwan Nasir Msi. Restu tersebut dinilai perlu, mengingat saat ini ia masih sebagai PNS aktif. “Jika masyararakat memberikan kepercayaan kepada saya In sya Allah saya maju. Niat itu tidak lepas memenuhi restu dari bupati. Kan saya masih pegawai negara. Kalau oke, saya siap maju dan melepas jabatan status saya sebagai PNS,” ujar Yulian di kediamannya. Di sisi lain, anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti Hafizan Abbas juga mengaku bahwa dirinya sedang mempersiapkan diri untuk maju sebagai salah satu kandidat terkuat lainnya. “Doakan saja lah. Niat melaju sebagai salah satu calon bupati periode mendatang sudah bulat. Walaupun

harus melepaskan status sebagai anggota DPRD terpilih. Doakan saja tidak ada kendala. Ini masih jadi pembahasan di internal partai kami, PKB. Bisa saja bakal calon bupati dan wakilnya berasal dari partai kami,” ungkapnya. Berasal dari partai yang sama dengan Hafizan Abbas, kader partai PKB lainnya seperti H Adil juga mengkleim telah mendapat restu dari internal partai agar dapat melaju sebagai balon Bupati Meranti periode mendatang. Juga terdapat mantan Wakil Bupati Meranti yang saat ini duduk sebagai Kepala Biro Administrasi Kesra Setdaprov Riau. Adalah Masrul Kasmy tekah terbuka menyatakan keinginan agar dapat maju di Pilkada Kepulauan Meranti. Bahkan mantan Camat Tebingtinggi ini juga mengaku telah mendapat restu dari Gubri Syamsuar untuk dapat menjadi salah seorang kontestan balon Bupati Meranti 2020 mendatang.(*4)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-BENGKALIS NEGERI JUNJUNGAN

Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 13 l ADVERTORIAL PEMKAB BENGKALIS

KY Beri Perhatian Khusus Kasus 37 Kg Sabu Laporan ERWAN SANI, Bengkalis KOMISI Yudisial (KY) Republik Indonesia memantau dan memberikan atensi atau perhatian khusus terhadap proses persidan-

gan dugaan kepemilikan 37 kilogram (Kg) sabu, 75 ribu pil ekstasi dan 10 ribu butir happy five di Pengadilan Negeri (PN) Bengkalis melibatkan mantan sipir Lapas Bengkalis, Suci dan kawan-kawan.

10 Desa akan Laksanakan Pilkades Serentak Gelombang III BENGKALIS(RP) - Sebanyak 10 desa se-Kabupaten Bengkalis akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak Gelombang III 2019. Pesta demokrasi tingkat desa itu akan berlangsung pada 30 Oktober 2019. Desa yang akan melaksanakan Pilkades berada di 7 kecamatan. Ha l i tu d i k at a k a n Ke p a l a D i na s Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bengkalis Drs Yuhelmi, Selasa (13/8). Melalui surat resminya, Yuhelmi mengutarakan, sebanyak 10 desa tersebut diharapkan bisa mempersiapkan tahapan jelang hari H Pilkades 2019. Menurutnya, sesuai daftar nama-nama desa yang melaksanakan Pilkades serentak yaitu Desa Wonosari di Kecamatan Bengkalis. Desa Bukit Batu dan Pangkalan Jambi di Kecamatan Bukit Batu. Kemudian, Desa Tenggayun dan Bukit Kerikil di Kecamatan Bandar Laksamana. Selanjutnya, Desa Teluk Lecah dan Sungai Cingam di Kecamatan Rupat. Kemudian lagi, sambungnya, Desa Harapan Baru di Kecamatan Mandau. Desa Kesumbo Ampai di Kecamatan Bathin Solapan dan terakhir Desa Tasik Serai di Kecamatan Talang Muandau. “Nama-nama desa tersebut yang nantinya akan mengikuti Pilkades serentak gelombang III,” katanya.(esi)

Selama proses persidangan kasus ini berlangsung, KY sudah dua kali melakukan pemantauan. “Ini sudah agenda pemantauan yang kedua,” ucap Koordinator KY Penghubung Wilayah

Riau, Hotman Pamulihan Siahaan SH MH kepada wartawan, Selasa (14/8) di PN Bengkalis. Menurut Hotman, penugasan untuk memantau sidang perkara 37 Kg sabu dan puluhan ribu pil ekstasi

tersebut langsung dari KY Pusat. Selain ada permohonan terhadap perkara ini juga menjadi perhatian publik. “Perkara ini memang perkara yang menjadi perhatian publik. Kita memang

ditugaskan dari KY untuk melakukan pemantauan dan pengawasan,” imbuhnya. Diketahui, sidang dengan agenda tuntutan terhadap lima terdakwa, yaitu Suci Ramadianto, Rojali, Iwan

Irawan, Surya Darma dan Muhammad Aris sudah dua kali mengalami penundaan menyusul rencana tuntutan dari Kejaksaan Agung (Kejagung) RI belum diterima Jaksa Penuntut Umum Kejari Bengkalis.(kom)

TINJAU PERSIAPAN: Sekda Bengkalis H Bustami HY meninjau persiapan HUT Kemerdekaan RI di lapangan Tugu Bengkalis, Rabu (14/8/2019).

ERWAN SANI/RIAU POS

Sekda Monitoring Persiapan HUT RI BENGKALIS (RP) - Demi memantapkan p ersiapan pelaksanaan upacara detik-detik Proklamasi Hari Kemerdekaan (HUT) ke-74 Republik Indonesia yang akan berlangsung pada 17 Agustus 2019 mendatang, Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis H Bustami HY melakukan monitoring dan peninjauan lapangan agar segala persiapan dapat berjalan dengan baik dan lancar, Rabu (14/8) bertempat di Lapangan Tugu

Bengkalis. Pada saat peninjauan juga sedang digelar gladi kotor upacara penaikan dan penurunan Bendera Merah Putih dedik-detik Proklamasi. Monitoring dan peninjauan yang dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB tersebut, seluruh kelengkapan upacara maupun petugas pengisi acara sedang bekerja sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. “Alhamdulillah, persiapan kita untuk kelengkapan upaca-

ra telah mencapai 80 persen seperti panggung utama, tenda, tiang bendera, undangan dan lainnya, hanya tinggal finishing saja lagi,” kata Bustami. Selanjutnya beliau juga meminta kepada seluruh panitia agar dapat segera menggesa penyelesaian persiapan dan kelengkapan upacara nantinya. “Kepada petugas dan panitia yang sudah ditunjuk untuk segera menyelesaikan pekerjaan finishing ini untuk dapat

segera dilakukan evaluasi, jika terdapat kekurangan dan yang pasti untuk petugas upacara dari hasil gladi kotor hari ini (kemarin, red) sepertinya sudah siap 100 persen tinggal menunggu waktu saja,” tegas Bustami. Dikatakan dia, mari berdoa semoga seluruh rangkaian upacara penaikan dan penurunan bendera HUT-RI di Kabupaten Bengkalis nantinya dapat berjalan dengan baik, lancar dan sukses sesuai den-

gan apa yang telah direncanakan tanpa adanya kendala yang berarti. Ikut mendampingi Sekretaris Daerah Bengkalis pada pelaksanaan monitoring tersebut, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan H Heri Indra Putra, Kepala Dinas Pariwisata Kepemuda Kebudayaan dan Olahraga Anharizal, Kepala Bagian Umum Alfakhrurrozi, Kepala Bagian Humas M Fadhli dan Kepala Bagian Kesra H Hambali.(esi)

PRO-KUANTAN SINGINGI BASATU NAGORI MAJU l ADVERTORIAL PEMKAB KUANTAN SINGINGI

Sekda Ingin Maksimalkan Iuran Pemda ke BPJS SEKRETARIS Daerah (Sekda) Kuansing, Dr H Dianto Mampanini SE MT bersiap memaksimalkan iuran Pemer intah Kabupaten Kuantan Singingi kepada Badan Pengelola Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Agar pelayanan terhadap masyarakat bisa dimaksimalkan pula. “Kita telah melaksanakan rapat dengan Forum Kemitraan antara BPJS Kesehatan, KPPN dan Pemda dari Inhu, Kuansing dan Inhil. Kami membahas soal peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang disesuaikan dengan program pusat, seperti BPJS, JKN dan KIS di Pematang Reba, Rengat,” kata Sekda Dianto Mampanini, Selasa (13/8). Sekda Dianto Mampanini pun memiliki target utama dari kegiatan ini. Pertama, ingin melakukan perbaikan data masyarakat sebagai penerima layanan BPJS, JKN

dan KIS. Kedua, pihaknya ke depan ingin memaksimalkan iuran pemda ke BPJS. “Karena ini berkaitan dengan layanan BPJS kepada masyarakat,” katanya. Kemudian, target lain yang ingin dicapai Sekda Kuansing adalah ingin merencanakan pemanfaatan dana BPJS yang bersumber dari pajak rokok. “Itu target-target utama kita ke depan,” diyakinkannya. Ikut Bahas Data BPJS dan KPPN Tiga Kabupaten S ementara itu, S ekda Kuantan Singingi Dr H Dianto Mampanini SE MT mengikuti rapat bersama rekonsilisasi terkait data perhitungan dengan pihak ketiga antara BPJS Kesehatan dengan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) dan tiga pemerintah daerah yakni Indragiri Hilir, Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi.

Acara yang diselenggarakan di gedung Nara Singa Kantor Bupati Inderagiri Hulu, Pematang Reba, Rengat Selasa (13/8) itu dihadiri Bupati Inhu Yopi Arianto, Sekda Inhil Said Syarifudin, Sekda Inhu, Kepala BPJS wilayah Inhil, Inhu dan Kuansing, KPL KPP Rengat, dan OPD teknis seperti BPKAD, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial PMD dan Bappeda masing-masing kabupaten. Selepas mengikuti acara, Sekda Dianto Mampanini menyampaikan bahwa pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan forum kerja sama sebelumnya di mana sudaah dilaksanakan di setiap kabupaten, baik itu Inhil, Inhu maupun Kuansing. “Dalam pelaksanaan tindak lanjut ini, ada kemajuan dalam pelaksanaannya karena selalu ada pembahasan dan kerja sama yang

baik. Kita bersama tiga kabupaten membahas secara bersama sehingga dapat mengetahui seperti apa perkembangan dari masing-masing daerah , baik itu mengenai data pelayanan, data jasa, persoalan terkait BPJS di masyarakat, rumah sakit, dan obat-obatan dan berbagai hal lainnya,” ujar Sekda. Dirinya berharap, dengan adanya pembahasan seperti ini, bisa memberikan masukan kepada pemerintah pusat melalui BPJS dan ada perbaikan terhadap regulasi, sehingga dalam penerapannya di daerah tidak menjadi kendala dan forum ini akan terus berlangsung. “Ke depannya Kuansing ditunjuk menjadi tuan rumah untuk membahas hal-hal yang urgen terkait dengan persoalan BPJS di daerah masing-masing,” tutup Sekda.(adv)

HUMAS PEMKAB KUANSING

TANDA TANGAN: Sekda Kuansing Dianto Mampanini menandatangani komitmen peningkatan pelayanan kesehatan oleh BPJS, JKN dan KIS saat rapat bersama dengan Pemkab Inhu, Kuansing dan Inhil di Pematang Reba, Rengat, Selasa (13/8/2019).

Sejumlah Jalur Unggulan Mendaftar

HUMAS PEMKAB KUANSING

BERSAMA BUJANG DARA: Wabup Kuansing H Halim dan istri foto bersama dengan bujang dan dara Kuansing usai karnaval di Limuno Telukkuantan, Selasa (13/8/2019).  REDAKTUR: AFIAT ANANDA

TELUKKUANTAN (RP) - Tujuh hari jelang pelaksanaan pacu jalur tradisional di Tepian Narosa Telukkuantan, 21 hingga 25 Agustus mendatang, sejumlah jalur unggulan pun sudah mulai mendaftar. Tercatat, Rabu (15/8) siang, sudah mendaftar sebanyak 21 jalur. Ada jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo dari Kari Kuantan Tengah. Panglimo Mudo Bintang Nagori dari Kopah Kuantan Tengah, Linggar Jati Adhyaksa Kuansing dari Pulau Kumpai Pangean dan Singa Kuantan Tracks Kuansing dari Sungai Pinang Hulu Kuantan.

Ada jalur sang juara bertahan yang sudah mendaftar pertama, Siposan Rimbo Pemprov Riau dari Pauh Angit Pangean. Dan juga telah mendaftar sang juara rayon 2 dan 4 Kuansing 2019, Limbago Sati Rantau Kuantan dari Kopah Kuantan Tengah. Di bawahnya ada jalur Kilek Keramat Muaro Laii Pemprov Riau dari Pauh Angit Pangean. Sebelumnya, jalur sang juara rayon 3 Kuansing 2019, Sang Ratu Helmina dari Koto Kombu Hulu Kuantan juga sudah mendaftar. Ditambah jalur-jalur unggulan lain di sejumlah kecamatan juga mendaftar, seperti ada Pahlawan

Kuantan Cahayo Kuansing dari Sentajo Raya. Dan Rawang Udang dari Talontam Benai. Ketua Umum Pacu Jalur Tradisional 2019, Ir Emmerson mengimbau bagi jalur yang belum mendaftar diharapkan segera mendaftar. Apalagi pacu menyisakan 7 hari lagi sejak sekarang. “Silahkan mendaftar bagi yang belum,” ajaknya. Sementara itu, pacu jalur mini akan dimulai pelaksanaannya, Jumat hingga Ahad (16-18/8) mendatang. Selanjutnya, technical meeting untuk pacu jalur mini akan dilangsungkan, Kamis (15/8) hari ini.(jps)  TATA LETAK:FEBRI JAMIL


PRO-ROKAN HILIR Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 14 l ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HILIR

Pemkab Gelar Pawai Kemerdekaan

Pemkab Apresiasi Pandangan dari Fraksi DPRD P E M E R I N TA H Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) menyambut baik atas tanggapan yang disampaikan DPRD Rohil, terkait dengan pandangan yang disampaikan kalangan dewan tersebut, kemarin. Hal itu terungkap dalam sidang paripurna dengan agenda mendengarkan jawaban bupati terhadap pandangan umum fraksi-fraksi tentang penyampaian 12 Ranperda dan Ranperda tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Rohil tahun anggaran 2018 serta penyampaian Nota Pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Rohil tahun anggaran 2018. “Pada umumnya pemerintah sepakat dengan pandangan yang disampaikan terkait kebijakan yang tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda),” kata Bupati Rohil H Suyatno. Ia menambahkan, memang sesuai dengan keinginan semua pihak agar dalam setiap peraturan yang tertuang dapat menjamin keadilan dalam masyarakat sehingga apa yang dicita-citakan dapat terwujud semua sesuai dengan harapan. Pemerintah, terangnya, juga

NEGERI SERIBU KUBAH

sepakat dengan pandangan fraksi yang ada di DPRD Rohil. Seperti soal perlu disahkan segera Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) menjadi Perda untuk ketertiban di daerah. “Perlu kami sampaikan, bahwa salah satu alasan investor masih berpikir untuk melakukan investasi di Rohil karena soal regulasi. Pemerintah tetap melakukan persiapan dengan upaya antara lain dengan menyusun konsep regulasi terkait RTRW, salah satunya dengan mengajukan Ranperda RTRW,” katanya. Pada saat pembahasan nanti, kata bupati, perda RTRW Riau sudah selesai dievaluasi dan bisa disesuaikan dengan penataan RTRW di kabupaten. Adapun terkait dengan Ranperda Pencegahan dan Penanganan Korban Perdagangan Orang lanjutnya pemda mengucapan banyak terimakasih, apa yang disarankan dapat direalisasikan. “Setelah diberlakukan Perda tersebut pihak pemkab akan menyosialisasikan terlebih dahulu kepada masyarakat agar mereka mengetahui,” katan-

DALAM rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-74 Tahun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) menggelar pawai kemerdekaan yang dipusatkan di depan Kantor BPKAD, Jalan Merdeka, Bagansiapiapi, Selasa (13/8). Pada kesempatan itu hadir Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin, Sekretaris Daerah Drs H Surya Arfan MSi, Dandim 0321/Rohil Letkol Inf Didik Efendi SIP, Kajari Gaos Wicaksono SH MH, Kapolres diwakili Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais SH, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan sejumlah tokoh. Dalam sambutannya Wabup Jamiludin berharap agar pelaksanaan acara HUT RI yang ke-74 ini berjalan dengan baik dan sukses selain itu juga kepada para peserta untuk melaksanakannya bukan hanya cari nomor tapi lebih pada kebersamaan. “Artinya, kalau yang dapat juara silahkan, tapi bagi yang belum dapat berarti belum beruntung. Tapi yang penting bagaimana kita mengisi kemerdekaan RI yang ke 74 ini, adalah sebagai tanda bukti kita kecintaan kita kepada masyarakat dan juga kepada bangsa dan negara,” kata Jamiludin. Lewat kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi semua pihak

HUMAS PEMKAB ROHIL FOR RIAU POS

LAMBAIKAN TANGAN: Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin dan para pejabat forkopimda melambaikan tangan saat menyaksikan pawai kemerdekaan yang melintas di Jalan Merdeka, depan Kantor BPKAD Rohil, Bagansiapiapi, Senin (12/8/2019).

untuk bersyukur dan memahami makna kemerdekaan yang kini dapat dirasakan dengan penuh sukacita. Terpisah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rohil sekaligus panitia pawai HM Rusli Syarif mengatakan, perjuangan pahlawan sangat berat maka wajib menanamkan ingatan untuk berjuang mengisi kemerdekaan. Kemudian meningkat semangat dan cita-cita pelajar untuk mencapai tujuan sumber daya manusia (SDM)

unggul, Indonesia maju. ‘’Diharapkan hal itu bisa tercapai dengan kebersamaan yang ada,’’ ujarnya. Sementara kegiatan pawai dimulai dengan pelepasan balon ke udara oleh Ketua Tim Penggerak PKK Rohil H Wan Mardiana, didampingi Wakil Ketua Nurainon dan Ketua Darma Wanita Persatuan Hj Lena Puspasari. Selanjutnya diteruskan dengan pengibaran bendera start pawai oleh Kajari Rohil Gaos Wicaksono

didampingi Wabup Jamiludin, Sekdakab Surya Arfan dan sejumlah pejabat. Diketahui pawai kemerdekaan diikuti sebanyak 93 peserta mayoritas dari sekolah mulai tingkat TK sampai SMA/sederajat. Rute pawai dimulai di depan Kantor BPKAD Jalan Merdeka melewari Jalan Pahlawan, terus ke jalan Perwira dan berakhir kembali di depan kantor BPKAD Rohil di Jalan Merdeka, Bagansiapiapi.(adv)

Turun ke Lapangan, DLH Lakukan Respon Cepat

HUMAS PEMKAB ROHIL FOR RIAU POS

KUNJUNGI STAN: Sekdakab Rohil Drs H Surya Arfan MSi melihat produk kuliner lokal di stan Dinas Koperasi dan UKM Rohil di Batu Enam, pada saat pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Rohil, beberapa waktu lalu.

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rohil melakukan langkah cepat dengan menerjunkan tim untuk melakukan verifikasi sekaligus pengambilan sampel di lokasi sungai yang berada di perbatasan antara Kepenghuluan Bagan Nibung dengan Kepenghuluan Simpang Kanan, Selasa (14/8). Tim tersebut turun ke lapangan setelah menerima informasi soal dugaan adanya operasional salah satu pabrik kelapa sawit di daerah

tersebut yang mengakibatkan dampak pada perubahan air sungai setempat. “Tim yang turun sekaligus verifikasi dan mengambil sampel air, hal ini sebagai tindak lanjut menjawab keluhan dari masyarakat,” kata Kepala DLH Rohil Suwandi SSos, kemarin. Langkah itu, terangnya, sebagai upaya awal menanggapi adanya keluhan atau laporan dari masyarakat berkaitan dengan persoalan lingkungan. Pihaknya telah menerima in-

formasi dari masyarakat di sekitar salah satu pabrik PKS di Simpang Kanan tersebut mengenai dugaan terjadinya pencemaran pada sungai. Adapun pihak yang turun terdiri dari tim pengaduan yang dipimpin oleh Kabid Penataan dan Penaatan M Nurhidayat SH didampingi Kasi Pengaduan Elida dan Kasi Perencanaan Junaidi. “Bila nantinya memang terbukti ada PKS yang membuang limbahnya ke sungai, tentunya akan diberikan sanksi administrasi

sesuai pasal 76 Undang-undang 32 tahun 2009. Sanksi itu bisa berupa teguran tertulis, paksaan pemerintah, pembekuan dan pencabutan izin,” kata Suwandi. Ia menegaskan sejauh ini belum bisa memastikan mengenai sanksi, maupun kondisi yang terjadi di lapangan. Yang terpenting pada saat ini menurutnya adalah pihaknya telah memberikan respon cepat atau apa yang terjadi dan akan melakukan langkah-langkah sesuai dengan prosedur yang ada. (adv)

PRO-INDRAGIRI HILIR BUMI SRI GEMILANG

l ADVERTORIAL PEMKAB INDRAGIRI HILIR

BID Peluang Kembangkan Potensi

INDRA EFFENDI/RIAU POS

HUMAS PEMKAB INHIL FOR RIAU POS

BERSAMA PASKIBRA: Bupati Inhil HM Wardan foto bersama anggota dan pelatih paskibra sempena HUT Ke-74 RI, Rabu (14/8/2019).

Bupati Beri Motivasi untuk Anggota Paskibra BUPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, memberikan motivasi untuk Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tahun 2019 di Lapangan Upacara Jalan Gajah Mada Tembilahan, Rabu (14/8). Disampaikannya juga ucapan selamat kepada para siswa

karena sudah terpilih sebagai anggota Paskibra tingkat Kabupaten Inhil. Pasalnya, kata dia, mereka yang terpilih merupakan putra-putri bangsa terbaik. “Di luar sana banyak sekali siswa dan pelajar ingin menjadi seperti kalian. Tapi tidak

semuanya bisa. Kesempatan itu hanya diberikan kepada kalian yang berdiri di tempat ini, saat ini,” kata Bupati. Penunjukan menjadi anggota Paskibra, tutur bupati, tidak hanya begitu saja. Tentu melalui mekanisme dan penilaian secara khusus. Ber-

dasarkan seleksi itu, didapat 32 anggota Paskibra yang terbaik dari terbaik. “Jangan sia-siakan kesempatan emas ini. Berlatihlah dengan baik agar dalam melaksanakan tugas nanti bisa mendapatkan hasil yang sempurna,”papar Bupati.

Pada anggota Paskibra har us bangga mendapat kepercayaan dan kehormatan mengemban tugas mulia di hari bersejarah pada tanggal 17 Agustus mendatang. Karena dar i sanalah awal lahirnya bangsa Indonesia.(adv)

BURSA Inovasi Desa (BID) merupakan program untuk mengembangkan seluruh potensi yang ada di setiap desa. Sebagaimana dikatakan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan ketika meresmikan BID di Tembilahan, belum lama ini. Melalui program ini, kedepan Desa harus lebih maju lagi. “Kita berharap desa mampu menjadikan program BID ini untuk pengembangan ide maupun gagasan-gagasan yang akan dicapai. Seperti, dalam pembangunan kearah yang lebih baik,” katanya. Peningkatan perekonomian desa, lanjut bupati , dapat melalui pengolahan produk turunan kelapa yang memiliki nilai ekonomi luar biasa. Dimana hal itu merupakan salah satu potensi yang ada di Inhil. Apalagi BID terdiri dari tiga pilihan, yakni, bursa infrastruktur, bursa ekonomi lokal dan kewirausahaan, serta sumber daya manusia (SDM). Hal ini menjadi kesempatan bagi kepala desa agar dapat memaksimalkan potensi yang ada. “Ini merupakan peluang bagi desa untuk dapat mengembangkan potensi yang ada. Minimal dapat menjadi nilai tambah bagi desa itu sendiri,”paparnya. Sebelumnya, Kepala DPMD Provinsi Riau, Syarifuddin juga mengatakan bahwa program BID merupakan program profesional pusat yang dilaksanakan di seluruh provinsi. Hal ini merupakan prestasi yang harus dicapai sesuai potensi desa, terutama dalam membangkitkan kembali perekonomian masyarakat yang ada di pedesaan. Artinya, dana desa tidak diharapkan hanya untuk Infrastruktur saja namun untuk pengembangan potensi desa lainnya.(adv)

Perlu Diciptakan Menu Berbahan Lokal BELUM lama ini berbagai kegiatan sukses dilaksanakan. Antara lain lomba cipta menu dalam rangka memperingati milad ke 54 Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) 2019. Ketua Tim Penggerak PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan, menginginkan output dari kegiatan tersebut adalah  REDAKTUR: EKA GUSMADI PUTRA

bagaimana mampu mencapai menu makanan yang bersumber dari bahan lokal. “Harus dipikirkan bersama-sama, bagai mana tercipta menu dari bahan lokal yang memiliki gizi yang tinggi,”ungkap Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan. Selain nasi, lanjut Zulai-

khah, sagu ubi dan beberapa bahan makanan pokok lainnya juga dapat diolah menjadi menu makanan yang bergizi dan seimbang. Hanya saja bagaimana cara mengolahnya agar lebih menarik. “Hasil menu yang kita oleh harus dapat diterapkan di tengah-tengah masyarakat.

Jangan hanya dimanfaatkan saat perlombaan saja,” sebut Ikha, sapaan akrab Zulaikhah. Sebagaimana diketahui bahwa pemenang lomba cipta menu tingkat kabupaten secara otomatis akan diikutsertakan menjadi peserta ditingkat Provinsi Riau. Oleh karena

itu, menurut Zulaikhah, perlu diberikan penjelasan secara teknis. “Peserta yang akan mengikuti ajang provinsi maupun tingkat pusat harus diberikan penjelasan teknis mengenai apa saja apa saja yang akan menjadi penilaian pihak panitia,”tutupnya.(adv)

INDRA EFFENDI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti berfoto bersama anak-anak dalam salah satu agenda, belum lama ini.  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-ROKAN HULU Riau Pos

NEGERI SERIBU SULUK

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 15 l ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HULU

FOTO BERSAMA: Bupati Rohul H Sukiman didampingi Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi dan Kepala OPD foto bersama dengan koordinator penyuluh usai acara silaturahmi dengan Petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) se-Rohul di pendopo rumah dinas bupati, Selasa (13/8/2019). ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

Evaluasi JPT Pratama, Tunjuk Tim Asesor dari Mabes Polri EVALUASI terhadap 20 Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) sedang dalam tahap pelaksanaan oleh Panitia Seleksi (Pansel). Direncanakan 20-21 Agustus mendatang, puluhan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Rohul yang dilakukan evaluasi itu, akan mengikuti tes CAT dan simulasi wawancara yang dilakukan oleh tim Asesor yang ditunjuk dari Mabes Polri di Polda Riau . ‘’Dalam Evalusi JPT Pratama nanti, Pansel bekerjasama dengan

Polda Riau sebagai tim Asesor yang akan melakukan uji kompetensi manajerial (CAT dan simulasi Wawancara). Karena Polda Riau memiliki fasilitas dan sarana prasarana dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM),’’ ungkap Plt Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Rohul H Helfiskar SH MH, menjawab Riau Pos, Rabu (14/8). Tentu tim Asesor yang ditunjuk Bidang SDM Polri itu, akan lebih memahami secara psikologis dan menggali kepemimpinan seseorang terhadap tupoksi JPT

Pratama dalam menjalankan tugas pemerintah daerah. Menurutnya, untuk pelaksanaan uji kompetensi bidang, nantinya 20 kepala OPD yang dilakukan evaluasi akan membuat makalah, persentase dan wawancara. ‘’Sesuai jadwal, Selasa (20/8) mendatang, 20 JPT Pratama akan mengikuti uji kompetensi manajerial yakni tes CAT, esoknya Rabu, (21/8) mengikuti simulasi wawancara oleh tim Asesor di Polda Riau. Untuk uji kompetensi bidang, dilaksanakan oleh Pansel JPT Pratama di Pasirpengaraian,

setelah Kepala OPD itu mengikuti tes di Polda Riau,’’ ujarnya. Helfiskar menjelaskan, Bupati Rohul H Sukiman dan Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi telah memberikan arahan kepada kepala OPD Rohul, terhadap pelaksanaan evaluasi JPT Pratama di lingkungan Pemkab Rohul ‘’Terutama pejabat esselon II yang telah menjabat atau masa kerja selama dua tahun dan satu tahun 11 bulan di OPD itu. Kita berharap 20 kepala OPD dapat mempersiapkan diri dalam mengikuti tahapan-tahapan yang telah ditetapkan Pansel,’’ ujarnya.

Pelaksanaan evaluasi 20 JPT Pratama dilingkungan Pemkab Rohul telah mendapat persetujuan rekomendasi dari KASN termasuk izin pelaksanaan seleksi terbuka JPT Pratama. Helfiskar yang juga Sekretaris Pansel menjelaskan, tiga pejabat eselon II yang akan memasuki pensiun, dan itu akan menjadi bahan pertimbangan bagi pimpinan maupun Pansel. Diketahui 20 Kepala OPD Rohul yang menjalani evaluasi JPT Pratama yakni Kepala Disperindag, Dinas Lingkungan Hidup, Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu, Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura. Selanjutnya, Dinas Perpustakaan Arsip, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan, Kadus Ketahanan Pangan dan Perikanan, Staf Ahlli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan, Sekretaris DPRD, Kadisdukcapil, Kadis Koperasi UKM, Transmigrasi dan Tenaga Kerja, Kadisdikpora, Kadis Perhubungan, Kadis PUPR, Kadisparbud, Kasatpol PP, Kadiskes, Kepala Kesbangpol dan Kadiskominfo Rohul.(adv)

PKS PT Era Sawita Dikenakan Sanksi Paksaan

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

LANTIK: Ketua PMI Rohul Hj Peni Herawati Sukiman melantik Pengurus PMI Kecamatan Bangun Purba di halaman kantor camat setempat, Rabu (14/8/2019).

PMI Garda Terdepan dalam Sosial Kemanusiaan KETUA Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Rohul Hj Peni Herawati Sukiman, Rabu (14/8) secara resmi melantik Kepengurusan PMI Kecamatan Bangun Purba masa bakti 2018-2023 di halaman kantor camat setempat. Acara pelantikan tersebut dimeriahkan dengan rangkai kegiatan perlombaan dalam rangka memeriahkan HUT ke 74 Kemerdekaan Republik Indonesia dan kegiatan donor darah. Turut hadir, Bupati Rohul H Sukiman, sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat Bangun Purba Admiral, para kepala desa dan ratusan pengurus dan masyarakat di Kecamatan Bangun Purba. Ketua PMI Rohul Hj Peni Herawati Sukiman kepada wartawan, Rabu (14/8) berharap, dengan dilantiknya kepengurusan PMI Kecamatan Bangun Purba, ke

depannya organisasi kemanusian ini harus bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di Kecamatan Bangun Purba. Karena menjadi pengurus PMI merupakan kerja sosial dan merupakan bagian dari ladang ibadah bagi seluruh anggota. ‘’ Kita harapkan PMI harus menjadi garda terdepan, menjadi ujung tombak, dan dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat serta memberikan manfaat dengan mewujudkan revolusi mental untuk kemanusiaan,’’ ujarnya. Dia meminta PMI Kecamatan Bangun Purba nantinya bisa lebih aktif lagi untuk bekerjasama dengan Pemkab Rohul dalam kesejahteraan masyarakat serta penanganan tanggap bencana serta mempunyai peran yang sangat penting dalam melakukan pertolongan dibidang kemanusiaan. ‘’Saya mengharapkan pen-

gurus PMI kecamatan bekerja dengan baik dan ikhlas dalam membantu pemerintah daerah di bidang sosial kemanusian. Apalagi sesuai namanya, PMI merupakan organisasi sosial yang siap membantu siapapun tanpa memandang suku, agama dan ras,’’ jelasnya. Dengan dilantiknya pengurus kecamatan ini, maka menandakan wujud nyata dari PMI yang senantiasa menunjukkan eksistensi dan kesediaan keberadaannya di tengah-tengah masyarakat. Bupati Rohul H Sukiman mengajak relawan, kader dan insan PMI Kabupaten Rokan Hulu dan kecamatan untuk bertekad memberikan pelayanan bidang sosial kemanusian yang lebih banyak lagi di tengah masyarakat. Sehingga diharapkan keberadaan PMI sebagai garda terdepan dalam membantu masyarakat yang mem-

butuhkan. Tidak saja akfif dalam kegiatan donor darah, tapi kegiatan sosial kemasyarakatan. ‘’Saya mengucapkan selamat atas pelantikan Pengurus PMI Kecamatan bangun Purba, bekerjalah sesuai dengan apa yang telah diamanatkan serta kerjakanlah dengan hati yang iklas, niatkan untuk menolong sesama, mudah-mudahan ini menjadi ladang ibadah dan amal,’’ pintanya. Diakuinya, eksistensi PMI di tengah masyarakat, jelas sangat membantu tugas Pemkab Rohul. ‘’Kita berharap PMI kabupaten dan kecamatan di Rohul dapat berkomunikasi, koordinasi dan berbagi dengan lembaga terkait yang ada di Kabupaten Rohul untuk menangani persoalan kemasyarakatan, bencana dan kesehatan dan juga menyosialisasikan donor darah kepada masyarakat.(adv)

Ahmad Syah Harrofie Pj Sekdaprov Riau sambungan dari hal 16 “Kalau ada yang mau disampaikan kepada kami, berupa masukan-masukan, kami harapkan keikhlasan dan kerelaan untuk menyampaikannya,” ujarnya. Pj Sekdaprov Riau Ahmad Syah

Harrofie usai pelantikan mengatakan, terkait lima poin yang disampaikan oleh Gubernur Riau, akan segera dilaksanakan. Karena yang disampaikan tersebut rata-rata adalah tugas koordinasi dan komunikasi baik internal maupun eksternal.

“Saya akan coba komunikasikan dengan baik untuk menyukseskan program-program Pak Gubernur. Tugas pertama yang akan segera saya lakukan yakni pembahasan APBD Perubahan tahun 2019 dan APBD 2020,” sebutnya. Sementara itu, Ahmad Hijazi

“Kita tengah melengkapi berkas perkara para tersangka,” tambah mantan Kasi Pidsus Kejari Pelalawan. Atas perbuatannya, para tersangka dijerat dengan Pasal 2 jo Pasal 3 Undang-undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. “Ancaman hukumannya minimal empat tahun dan maksimal 20 tahun,” pungkas Kasi  REDAKTUR: M ERIZAL

Pidsus Kejari Pekanbaru. Sebelumnya, penyidik telah memeriksa belasan orang saksi. Mereka di antaranya, Irfan Helmi, empat orang pegawai di perusahaan pelat merah itu, Agus Harianto selaku staf Divisi KAK, Fauziah Elvira, Kasir KCU, Nurjanah, staf Divisi Kredit, dan Hendra selaku anggota Desk PMK. Lalu, mantan Direktur PT PER, Kusnanto Yusuf, Rahmiwati selaku Analis Pemasaran, dan Sari Sasni dan Yuli Rizki selaku Kasir. Sementara itu, dari pihak swasta terdapat nama Sri Wahyu Utami,

dan Syardawati Idham yang merupakan Ketua Koperasi Permata I Delima, serta Ketua Kelompok UMKM. Dugaan kredit macet ini dilaporkan oleh manajemen PT PER ke Kejari Pekanbaru. Kredit yang diusut adalah penyaluran kredit bakulan atau kredit kepada UMKM pada Kantor Cabang Utama PT PER. Diduga terjadi penyimpangan atas penerimaan angsuran pokok dan bunga pada tujuh perjanjian kredit atas nama tiga mitra usaha terkait perjanjian kredit sebesar Rp1.298.082.000, atas pencatatan

ada benang merah, bahwasanya sumber limbah dari tandan kosong (Tankos) diduga dari PKS PT Era Sawita yang mencemari anak sungai Muara kuku. ‘’Rapat mediasi ini akan dilanjutkan hingga waktu tak ditentukan, karena pengadu sendiri, dalam hal ini Zulkifli Said selaku pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Nizamuddin, sedang menunaikan ibadah haji,’’ ujarnya Arifin mengungkapkan sejumlah poin yang harus segera dilaksanakan oleh manajemen PKS agar mencegah terulangnya pencemaran lingkungan di aliran Sungai Muara Kuku. Dengan memperbaiki kolam Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL), menyelesaikan Tankos yang menumpuk yang selama ini dinilai tidak terkoordinir dengan baik, sehingga terindikasi sebagai penyebab pencemaran lingkungan di aliran sungai. Selain itu, PKS PT Era Sawita harus segera melakukan perbaikan parit di line aplikasi, karena dinilai aplikasinya tidak dimanfaatkan secara baik sesuai izin. ‘’Ya kita hanya bisa memberikan berupa pembinaan, kita serahkan kepada pihak pelapor, seperti yang sudah kita sampaikan ke masyarakat bisa melalui jalur pengadilan, bisa di luar pengadilan,’’ jelasnya. Sementara, pihak Manejemen PKS PT Era Sawita Yusmadi Khan saat diwawancarai wartawan, Selasa (13/8), enggan berkomentar terkait limbah perusahaan yang terbukti mencemari anak sungai Muara Kuku dari hasil sampel laboratorium Dinas LH Rohul.(adv)

Ribuan ASN Pemprov Riau Turun ke Jalan ketika dikonfirmasi terkait informasi yang beredar bahwa ia akan menjadi Widyaiswara BPSDM, ia menyatakan belum. Karena masih ada proses yang harus dilalui. “Belum. Tergantung Bu Indrawati (Asisten III, red) yang mengurus administrasinya,” sebutnya.(gem)

Kejari Tetapkan Tiga Tersangka Kredit Macet PT PER sambungan dari hal 16

PEMERINTAH Kabupaten Rokan Hulu melalui Dinas Lingkungan Hidup memberikan sanksi paksaan terhadap Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Era Sawita yang berlokasi di Desa Kepenuhan Barat, Kecamatan Kepenuhan. Karena terbukti, telah mencemari anak Sungai Muara Kuku dari pembuangan limbah perusahaan yang beroperasi di hulu Sungai Muara Kuku yang diketahui oleh masyarakat setempat, 25 Juli lalu. Hal itu terungkap dari hasil ekpose sampel limbah cair PKS PT Era Sawita oleh DLH Rohul di aula rapat Kantor Dinas LH Rohul, Selasa (13/8) petang. Turut hadir dalam rapat mediasi itu, perwakilan manajemen PT Era Sawita, perwakilan pemerintah desa dan masyarakat. Diketahui, pencemaran anak Sungai Muara Kuku dari air limbah tangkos PKS. Di mana pencemaran lingkungan yang terjadi bulan lalu, merupakan ketiga kalinya terjadi, di mana pada Oktober 2014 dan Februari 2016 yang mengakibatkan matinya ikan dan biota yang ada di sungai. Akibat tercemarnya air sungai Muara Kuku akibat limbah cair, maka air sungai yang selama ini digunakan untuk keperluan mandi, cuci piring dan air bersih oleh masyarakat, termasuk anak-anak Pondok Pesantren Nizammudin yang berada di dekat sungai, tidak bisa dimanfaatkan lagi Kepala Dinas LH Rohul Drs Hen Irpan MSi melalui Kabid Penataan dan Penaatan Dinas LH Rohul Muzayyinul Arifin, mengatakan hasil uji sampel limbah dari Laboratorium DLH Rohul, diketahui

laporan nominatif kredit 31 Desember 2014 hingga 31 Desember 2017. Penyimpangan pemberian tiga fasilitas kredit baru kepada dua mitra usaha yang dilakukan itu ketika angsuran atas fasilitas kredit sebelumnya belum lunas atau kredit macet. Di mana, penggunaan fasilitas kredit yang diterima dua mitra usaha itu tidak disalurkan ke anggota mitra usaha. Kredit itu digunakan untuk kepentingan pribadi oleh oknum PT PER atau digunakan untuk membayar angsuran fasilitas kredit sebelumnya.(rir)

sambungan dari hal 16 “Ini juga sejalan dengan tema hari jadi Provinsi Riau tahun ini yakni Riau Hijau dan Bermartabat,” sebutnya. Ke depannya, pihaknya juga berencana mengajak masyarakat untuk melakukan penanaman dengan memberikan bantuan bibit. Di mana program tersebut juga sudah merupakan program pemerintah pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan

Kehutanan. “Jadi kami juga sekaligus menyukseskan program nasional dalam hal penghijauan ini,” ujarnya. Usai menanam pohon, Syamsuar juga langsung ikut melakukan gotong royong dengan membersihkan sampah yang tertumpuk di pinggir parit kawasan Masjid Raya Annur. Saat kegiatan itu, para kepala OPD di lingkungan Pemprov Riau juga tampak membaur dengan ASN lainnya.(sol)

Roadshow Pertama, Direktur Riau Pos sambungan dari hal 16 Sementara itu Bupati Inhil HM Wardan, mengaku bangga atas kunjungan Direktur Riau Pos ke Tembilahan. Melalui pertemuan itu, banyak hal yang dapat disampaikan, termasuk mengenai program strategis pembangunan. “Selama ini kita sudah bermitra cukup baik dengan media yang

ada. Termasuk Riau Pos. Mudah-mudahan kerja sama ini bisa lebih maksimal,”paparnya. Di tengah kesibukan dengan sambutan ramah dan kesibukan yang cukup padat Bupati Inhil yang dikenal agamis ini mengajak Riau Pos, selalu menyampaikan informasi yang menjadi sumber rujukan informasi masyarakat. (ind)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 16

HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS

SUMPAH: Gubernur Riau H Syamsuar memandu pengambilan sumpah saat melantik Ahmad Syah Harrofie sebagai Penjabat (Pj) Sekdaprov Riau di Gedung Daerah Riau, Rabu (14/8/2019).

Ahmad Syah Harrofie Pj Sekdaprov Riau Diamanahkan Lima Tugas Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru AHMAD Syah Harrofie, resmi dilantik menjadi Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, setelah prosesi pelantikan di Gedung Daerah

Riau, Rabu (14/8). Ahmad Syah menggantikan Ahmad Hijazi yang telah menerima keputusan presiden (keppres) pemberhentian dirinya sebagai Sekdaprov Riau. Usai melantik Pj Sekdaprov Riau, Gubernur Riau Syamsuar mengatakan, paling tidak ada lima tugas

yang harus langsung dijalankan oleh Pj Sekdaprov Riau. Yang pertama Pj Sekdaprov harus mengkoordinasikan dengan seluruh ASN di bawahnya, agar pekerjaan yang dilakukan dapat berjalan sesuai koridor dan dapat memaknai tugas pokok dan fungsinya. “Kemudian juga harus dapat menjawab perubahan yang terjadi secara baik dan bijak, terutama

kebijakan yang berkaitan langsung dengan kepentingan masyarakat,� katanya. Selain itu, Pj Sekdaprov juga harus bisa memberdayakan para ASN di bawahnya sebagai pendukung proses peningkatan kinerja. Baik dari sisi teknis dan administrasi. Untuk dalam tugas-tugas pemerintahan, fungsi pengawasan harus menjadi prioritas dan harus

dilakukan secara berjenjang. “Yang terakhir yakni prinsip profesionalisme, transparan, dan integritas, serta menghindarkan dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme harus ditetapkan secara bersungguh-sungguh. Kemudian juga bisa mengkoordinasikan kegiatan yang berhubungan dengan legislatif DPRD Riau,� pintanya.

Dalam kesempatan itu, Syamsuar juga menyampaikan terima kasih kepada Sekdaprov sebelumnya yakni Ahmad Hijazi. Meskipun sudah tidak lagi menjabat sebagai Sekdaprov Riau, pihaknya masih meminta dukungan dan masukkan untuk pembangunan Riau ke depannya. ď Ž Baca Ahmad Halaman 15

Kejari Tetapkan Tiga Tersangka Kredit Macet PT PERÂ

INDRA EFFENDI/RIAU POS

SERAHKAN CENDERAMATA: Direktur Bidang Operasional Riau Pos HM Nazir Fahmi menyerahkan cenderamata kepada Bupati Indragiri Hilir HM Wardan, Rabu (14/8/2019).

Roadshow Pertama, Direktur Riau Pos Bertemu Bupati Inhil TEMBILAHAN (RP) Dalam rangka memperkuat hubungan kemitraan, Direktur Bidang Operasional Riau Pos H Nazir Fahmi, menggelar roadshow ke Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Rabu (14/8). Dalam kunjungan ini mantan Pemimpin Redaksi (Pempred) Riau Pos ini bertemu dengan Bupati Inhil HM Wardan. Per-

ď Ž REDAKTUR: GEMA SETARA

temuan yang berlangsung sekitar 30 menit itu membicarakan sejumlah program kerja. “Roadshow ke Inhil ini yang pertama. Nanti diikuti dengan kabupaten/kota lain. Kebetulan saya dapat giliran ke Inhil,� tutur Nazir Fahmi. Sebagai salah satu media terbesar di Bumi Lancang Kuning, Nazir Fahmi mene-

gaskan siap untuk menjadi sarana menyebarluaskan informasi-informasi pembangunan yang sudah, akan dan sedang berjalan. “Kami akan berikan tempat seluas-luasnya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat,â€? tukasnya. ď Ž Baca Roadshow Halaman 15

PEKANBARU (RP)- Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru telah menetapkan tersangka dugaan korupsi di PT Permodalan Ekonomi Rakyat (PER). Setidaknya, ada tiga orang yang bakal bertanggung jawab atas kredit macet senilai Rp1,2 miliar. Adapun ketiga pesakitan itu berinisial R, I dan IH. Saat perkara rasuah terjadi pada tahun 2014-2017, mereka selaku karyawan di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Riau dan sebagai Ketua Kelompok Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) yang menerima dana pengembangan usaha. Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Pekanbaru, Yuriza Antoni kepada Riau Pos mengatakan, penetapan tersangka itu merupakan hasil gelar perkara yang dilakukan beberapa hari lalu. “Kita tetapkan tiga tersangka pada kasus dugaan korupsi di PT PER. Inisialnya R, I dan IH,â€? ungkap Yuriza

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

Kita tengah melengkapi berkas perkara para tersangka. n YURIZA ANTONI Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Pekanbaru.

Antoni, Rabu (14/8) kemarin. Dengan telah ditetapkan tersangka, maka sebut Yuriza, penyidik berupaya melengkapi berkas perkara pada tersangka sebelum dilimpahkan ke Jaksa Peneliti untuk dilakukan penelahaan atau tahap I. Dalam proses itu, penyidik akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi serta tersangka untuk mengumpulkan alat bukti.Â ď Ž Baca Kejari Halaman 15

TANAM POHON: Gubernur Riau H Syamsuar bersama ASN dan THL Pemprov Riau melakukan kegiatan penanaman pohon penghijauan bersempena Milad Ke-62 Provinsi Riau dan HUT Ke-74 RI di kawasan Masjid Raya An-Nur, Rabu (14/8/2019). Selain penanaman pohon, Gubernur Riau juga melakukan gotong royong di lingkungan masjid tersebut.

Ribuan ASN Pemprov Riau Turun ke Jalan PEKANBARU (RP)Sejak pukul 07.30 WIB ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) sudah turun ke jalan-jalan yang ada pusat Kota Pekanbaru. Para ASN tersebut turun ke jalan untuk melaksanakan kegiatan gotong royong bersempena hari jadi Riau ke-62. Gotong royong yang dipimpin Gubernur Riau Syamsuar tersebut, diawali dengan penanaman pohon di lingkungan Masjid Raya An-Nur Provinsi Riau. Baru setelah itu, para ASN menyebar di beberapa titik jalan yang sudah ditentukan seperti Jalan Diponegoro, Sudirman, Cut Nyak

Dhien, Ahmad Yani, Gajah Mada, Pattimura dan beberapa lokasi lainnya. “Kegiatan gotong royong ini dilaksanakan dalam rangka hari jadi Provinsi Riau. Jadi selain gotong royong untuk membersihkan lingkungan, juga ada kegiatan penanaman pohon,â€? kata Syamsuar. Khusus untuk penanaman pohon, selain di halaman Masjid Raya Annur, juga dilakukan di kantor-kantor organisasi perangkat daerah yang saat ini masih gersang. Tujuannya agar lebih bagus dan bermanfaat, karena yang ditanam banyak tanaman buah-buahan. ď Ž Baca Ribuan Halaman 15

ď Ž TATA LETAK: EKO FAIZIN


DINAMIKA KOTA MASA DEPAN Riau Pos

l

KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 17

  Â?  Â? Â?   Â?Â?  ­  ­ Â

€ � � � �  ‚ ƒ � �€    �

 ­ Â€ Â? ‚ ƒ „Â? Â? Â… ƒ „ Â? Â… † ‡ ‚ ˆ Â?

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

Buang Sampah

Zulfahmi Siap Ikuti Aturan

Ditunjuk sebagai Plh Sekwan

DYAH (bukan nama sebenarnya) merupakan anak kos yang tinggal jauh dari orang tua. Hidup di perantauan membuat ia mandiri dan terbiasa melakukan pekerjaan sehari-hari sendiri. Nah, setiap dua hari sekali sambil berangkat kerja, ia akan membuang sampah di lahan kosong tak jauh dari rumah kosnya. Memang, di sekitar ď Ž Baca Buang Halaman 23 ď Ž Baca Masker Halaman 23

ZULFAHMI ADRIAN

KOTA (RP) - Pascaditunjuk sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Dewan (Sekwan) di DPRD Pekanbaru oleh Wali Kota Pekanbaru terhitung Senin (12/8) lalu, Zulfahmi Adrian AP MSi menegaskan ď Ž Baca Zulfahmi Halaman 23

Daftar Pewakaf ˆ Â‰ Â? Â?„ Â?  ÂŠÂ‹ NAMA JUMLAH  Â?Â?Â? Â? Â?  ­Â€ ‚ Â?  Â? ƒ ­ „ Â? Â? ­  Â? Â? Â… Â?  Â? Â?†Â?€ Â? ­Â€ ‡ Â? ‚ „ Â? Â?

Harga Per mushaf Alquran Rp70.000

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

TETAP BERAKTIVITAS: Sebagian warga dengan memakai masker tetap beraktivitas olahraga di kawasan Masjid Raya An-Nur meski kabut asap tebal menyelimuti Kota Pekanbaru, Rabu (14/8/2019). Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan yang melanda Provinsi Riau beberapa waktu terakhir.

Tempatkan ASN Sesuai Pendidikan Laoran M ALI NURMAN, Kota

B A D A N Ke p e g aw a i a n d a n Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru baru saja menuntaskan evaluasi jabatan. Ini nantinya akan diikuti dengan penempatan aparatur sipil negara (ASN) berdasarkan peta jabatan dan harus sesuai dengan kualifikasi pendidikan. Demikian dikatakan Kepala BKPSDM Kota Pekanbaru Masykur Tarmizi, Selasa (13/8). ’’Kami sudah menyelesaikan finalisasi evaluasi jabatan (evjab). Evjab sudah disahkan oleh MenPAN-RB. Dasar evjab itu,

Kualifikasi pendidikannya harus cocok dengan jabatan yang dipangkunya n MASYKUR TARMIZI Kepala BKPSDM Kota Pekanbaru

muncul nama-nama jabatan di seluruh OPD se-Kota Pekanbaru. Semua bertolak di evjab. Evjab ini ada nama jabatan, kelas jabatan dan ada nilai jabatan,’’ terang dia. Dia melanjutkan, hal tersebut

dilakukan pihaknya agar jabatan yang ditempati oleh seorang ASN sesuai dengan kualifikasi ď Ž Baca Tempatkan Halaman 23

Pengembang Pastikan Sudah Kantongi Semua Izin Green Forest Residence di Jalan Duyung

KOTA (RP) - Sebagai investor yang taat aturan, pihak pengembang Perumahan Green Forest Residence memastikan proyek perumahan di Jalan Duyung itu sudah mengantongi semua perizinan yang diperlukan. Pengem-

bang juga memberikan porsi ruang terbuka hijau (RTH) lebih besar dari yang dipersyaratkan dan memberikan corporate social responsibility (CSR) berupa ď Ž Baca Pengembang Halaman 23

ď Ž TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: KATON


METROPOLIS Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 18

Wako Hadiri Rapat Dewan Pengurus Apeksi di Jakarta Bahas Munas dan Rencana Revisi UU 33/2004 WALI Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT menjadi satu dari 10 orang Wali Kota yang hadir dalam rapat dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Wilayah I, Selasa (13/8). Rapat membahas banyak hal mulai dari musyawarah nasional (munas) tahun 2020 hingga Rencana Revisi UU 33/2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Wako Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT sendiri adalah Ketua Komisariat Wilayah I Apeksi. Rapat dewan pengurus ini digelar di The Sultan Hotel & Residence Jalan Gatot Suproto Jakarta. Hadir dalam rapat ini di antaranya adalah Ketua Umum Apeksi Airin Rachmi Diany yang juga merupakan Wali Kota Tanggerang Selatan, beserta jajaran pengurus Apeksi pusat. ‘’Pertemuan ini membahas banyak hal terkait kepentingan daerah,’’ kata Wako

Pekanbaru. Dalam rapat, dibahas pelaksanaan Munas 2020 akan dilaksanakan sekitar ahir bulan Juni. Dengan rekomendasi yang akan diajukan dibahas dengan mengundang OPD sesuai dengan poin-poin rekomendasi. Selanjutnya, dibahas pula terkait revisi UU 33/2004. ‘’Ini diusulkan dengan melibatkan tim pakar,’’ kata Wako. Apeksi juga merencanakan akan melakukan audensi dengan presiden, menteri, dan lembaga dan seperti KASN setelah pelantikan presiden dan kabinet. ‘’Juga akan melakukan sharing per tiga bulan tentang best practice yang dihadiri oleh 98 wali kota serta mengusulkan peningkatan kapasitas atau pelatihan bagi kepala daerah yang dilakukan oleh kementerian dan lembaga,’’ urainya. Terakhir, untuk menunjang program-program pemerintah daerah, beberapa rencana kegiatan yang merupakan kerja sama dengan mitra Apeksi telah dirancang. ’’Beberapa usulan kegiatan lainnya yang merupakan upaya pelaksanaan program kerja Apeksi dilaporkan untuk mendapat masukan dan persetujuan,’’ singkatnya.(adv/ali)

HUMAS PEMKO PEKANBARU

PAPARKAN PROGRAM: Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT memaparkan program kerja pemerintah pada rapat Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Wilayah I di Jakarta, beberapa waktu lalu.

FOTO BERSAMA: Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT berfoto bersama Ketua Apeksi Airin Rachmi Diany dan para wali kota anggota Apeksi Wilayah I di Jakarta, beberapa waktu lalu.

HUMAS PEMKO PEKANBARU

Paskibra Putri Riau Tetap Ikuti Aturan Kemenpora

DONI APRIALDI

 REDAKTUR:ABU KASIM AL BANTANI

KOTA (RP) - Pelaksanaan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-74 Republik Indonesia (RI) tinggal menghitung hari. Bahkan instansi terkait sudah menunjuk petugas dari kalangan siswa di Riau untuk menjadi petugas pengibar bendara merah putih. Namun adanya isu yang beredar, bahwa pakaian

pasukan pengibar bendera (paskibra) perempuan akan memakai rok. Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Riau Doni mengatakan, pakaian untuk Paskibra Provinsi tetap akan menyesuaikan dan sesuai dengan peraturan dari Kementerian Pemuda

dan Olahraga (Kemenpora) RI. "Kalau dari provinsi tentu saja pakaiannya akan mengikuti yang diatur Kemenpora," terang Kadispora Riau, Doni Aprialdi. Ia mengatakan pihaknya telah siap, baik mengenakan rok mau pun celana untuk paskibra putru nanti. "Mau pakai rok

atau pun celana kami siap. Rok siap, pakai celana juga siap," katanya. Kendati demikian Doni menyebutkan, Kemenpora telah menerbitkan surat edaran yang menyatakan jika busana paskibra putri tetap memakai rok seperti pada tahun-tahun sebelumnya. "Perkembangan terbaru,

dari Menpora tetap pakai rok," ujar Doni. Kita sesuaikan dengan Istana seperti instruksi Pak Gubernur," ungkap Doni. Doni menambahkan, Paskibra Riau berlatih di Kantor Gubernur Riau hingga 15 Agustus nanti, sebelum akhirnya dikukuhkan oleh Gubernur di Gedung Daerah

menjadi paskibra provinsi. "Ada 38 orang yang akan dikukuhkan," pungkas Doni. Doni berharap pengibaran bendera di HUT ke-74 RI nanti berjalan dengan tertib dan lancar, dari pengibaran hingga penurunan. "Semoga rertib, lancar dan tidak ada insiden dan kendala," tutup Doni.(*2)

 TATA LETAK: SYUKRI


PINGGIR-DURI-DUMAI Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 19

Satpol PP Diminta Bertindak Tegas THM Langgar Aturan Dikeluhkan Laporan HASANALBULKIAH, Dumai TEMPAT hiburan malam (THM) di Kota Dumai masih membandel. Buktinya masih ada THM yang kerap melanggar aturan yang telah

ditetapkan Pemko Dumai. Hal itu seolah-olah menantang keberanian Satpol PP Kota Dumai. Salah satunya THM di Jalan Hasanudin. Mereka sering membuka dan beroperasional hingga azan subuh berkumandang. Kegiatan melanggar aturan itu sangat dikeluhkan masyarakat setempat. Apalagi salah satu THM yang melanggar aturan sangat berdekatan dengan rumah ibadah. “Sering kali saat saya mau salat subuh, kami lihat banyak tamu-ta-

mu dan wanita berpakaian seksi keluar dari tempat hiburan itu,” Yetno (53) salah seorang warga setempat kepada Riau Pos kemarin. Ia berharap pemerintah khususnya Satpol PP Kota Dumai agar bertindak tegas terhadap THM tersebut. “Jangan sampai masyarakat yang bertindak, kami sebenarnya taat hukum, tapi jika tidak ada tindakan dari petugas, jangan salahkan kami,” ujar warga Jalan Hasanuddin tersebut. Ketua KNPI Dumai Guspian juga meminta Satpol PP Kota Du-

mai untuk bertindak tegas, karena masyarakat juga sudah menyampaikan keluhan kepada pihaknya. “Ini tidak bisa dibiarkan, harus segera ditindak,” tukasnya. Berdasarkan Perda Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP), jam operasional tempat usaha di Dumai sudah diatur secara ketat. Di antaranya, untuk arena bermain dibuka dari pukul 10.00 WIB sampai 22.00 WIB, karaoke buka dari pukul 14.00 WIB sampai 01.00 WIB, dan karaoke keluarga dari pukul

14.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB. Padahal beberapa waktu lalu mereka ketika dirazia Satpol PP dan diteliti izin-izinnya mereka, diduga ada salah satu karaoke di lantai atas tidak memiliki izin, dan termasuk izin PUB pun diduga sudah mati. Kepala Satpol PP Kota Dumai, Bambang Wardoyo mengatakan terkait pelanggaran jam operasional memang pihak sudah mendapat laporan, bahkan hampir semua hiburan malam melanggar aturan. “Saya selama ini selalu menang-

gapi laporan dari rekan-rekan media atau masyarakat, tapi jangan saya saja yang bekerja sendiri dalam masalah ini, kan ada Dinas Parawisata, dan Dinas Perizinan, ya silakan laporkan juga kepada mereka, kalau ke saya terus, apa kerja mereka,” ujarnya. Kendati demikian, pihaknya sebagai penegak perda akan langsung melakukan razia. “Anehnya saat kami razia, mereka mendadak tutup, ini harus ada formula agar razia bisa efektif,” tutupnya.(ade)

PDPM Bengkalis Dukung Iwan Basri Jadi Ketua KNPI Negeri Junjungan DURI (RP) - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bengkalis bakal menggelar musyawarah daerah (musda) pada penghujung tahun ini. Agenda utamanya tentu saja pemilihan ketua DPD KNPI yang baru. Meski pelaksanaan Musda tersebut masih cukup lama, namun pemanasan menjelang pemilihan mulai menghangat. Sejumlah kandidat bakal calon pun mulai bermunculan dan dimunculkan. Baik dari Bengkalis kepulauan maupun daratan. Iklim dukung-mendukung kandidat sudah cukup lama dan terus saja mencuat ke permukaan. Seakan tak mau ketinggalan, Ketua Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Bengkalis, Engki Edison ST pun ikut bersuara. “Pemuda Kabupaten Bengkalis memerlukan figur sentral yang mampu menggerakkan seluruh potensi pemuda yang ada di kabupaten ini, tak terkecuali pemuda yang berasal dari Bengkalis daratan,” kata Engki di Duri, Rabu (14/8). “Melalui diskusi internal dan pertimbangan yang matang, akhirnya kami dari Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Bengkalis memberikan dukungan kepada Iwan Basri untuk menakhodai Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bengkalis yang akan datang,” tutur Engki sembari menyebut PDPM sebagai organisasi yang bergerak di bidang pengkaderan. Ditambahkannya, ada sejumlah pertimbangan yang menjadi dasar PDPM Bengkalis mendukung tokoh muda Sakai yang agresif dan progresif itu. Antara lain, karena Iwan Basri adalah tokoh pemuda yang mendukung perjuangan pemekaran Kota Duri. Di mata Engki dan kawan-kawan, Iwan Basri termasuk istimewa. Karena dia adalah tokoh pemuda lintas etnis dan agama. Tak hanya mampu mengayomi dan mengangkat harkat dan martabat Suku Sakai, Iwan pun punya dedikasi dan komitmen yang tinggi dalam upaya pengembangan organisasi kepemudaan. Tokoh muda HIPMI ini pun dinilai peduli terhadap pengembangan potensi usahawan lokal. Buktinya, beberapa waktu lalu, Iwan pernah menjembatani pengusaha tempatan memperoleh pinjaman modal di sejumlah bank.(sda)

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

JEMBATAN RUSAK: Seorang warga kesulitan melewati jembatan kayu yang mengalami kerusakakan di Jalan Nerbit, Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, Dumai, baru-baru ini.

Camat dan Lurah Jangan Terlibat Pungli DUMAI (RP) - Camat dan lurah di lingkungan Pemerintah Kota Dumai diingatkan agar tidak terlibat dalam kegiatan pungutan liar (pungli). Pasalnya camat dan lurah merupakan ujung tombak pelayanan kepada masyarakat. Agar tidak adanya kegiatan pungli di kecamatan dan kelurahan, Pemko Dumai menggelar kegiatan sosialisasi Satuan Berantas Pungutan Liar (Saber Pungli). Kegiatan itu dilaksanakan, Selasa (13/8) lalu di gedung

Pendopo Jalan Putri Tujuh. Hal tersebut berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 87 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar. Tim Saber Pungli merupakan salah satu bagian kebijakan pemerintah dalam melaksanakan reformasi di bidang hukum. Sebagai bentuk upaya menciptakan pemerintahan yang bersih, jujur, dan adil guna mewujudkan penegakan hukum. “Sosialisasi ini dilaksanakan untuk memberikan kesadaran yang tinggi terhadap

aparatur pemerintahan agar selalu berlaku jujur dalam bekerja, serta berpedoman pada aturan yang berlaku,” ujar Staf Ahli Pemko juga menjabat sebagai Plt Kepala Inspektorat Dumai H Amiruddin. Pihaknya berharap para ASN betul-betul memahami dampak dan risiko hukum jika berani melakukan pungli. “Untuk memberantas tindakan pemungutan liar di lingkungan Pemko Dumai telah dibentuk tim Saber Pungli, selain itu diharapkan juga ASN tidak

melakukan kesilapan dengan hal-hal yang bisa merugikan diri sendiri,” jelasnya. Kanit Tipikor Satreskrim Polres Ipda Donni Widodo Siagian SH MH mengatakan, pungli merupakan tindakan pemaksaan dalam meminta uang atas suatu kepentingan tertentu yang dianggap melanggar aturan pidana. “Pungli berdampak pada sejumlah hal. Di antaranya, akan berdampak pada biaya ekonomi naik menjadi tinggi, rusaknya tatanan masyarakat,

menciptakan masalah dan kesenjangan sosial dan menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” ungkap Donni. Wewenang Satgas di antaranya adalah pembangunan sistem pencegahan dan pemberantasan pungli, melakukan pengumpulan data, informasi dan lain-lain. “Bagi kegiatan pungli yang nyata-nyata ditemukan oleh tim, maka akan diberi tindakan tegas berupa sanksi pidana,” tutupnya.(hsb)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


METROPOLIS Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 20

PEDAGANG BENDERA: Seorang pengendara berhenti di depan pedagang bendera di Jalan Sudirman Pekanbaru, Selasa (13/8/2019). Menjelang perayaan HUT RI, banyak pedagang bendera musiman yang berjualan.

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

Masyarakat Diminta Waspada Paham Komunisme Laporan MUSLIM NURDIN, Kota MASYARAKAT diharapkan waspada dan hati-hati terkait beredarnya buku haluan kiri atau buku-buku tentang paham radikal dan komunis. Karena, kalau buku-buku tersebut sempat

dibaca oleh masyarakat maupun para pelajar, maka akan merusak pola pikir pembacanya tentang paham idologi yang dianut di Indonesia. Terhadap persoalan itu, Deputi Bidang Pencegahan dan Penangan Radikalisasi Badan Nasional Penanggu-

langan Terorisme (BNPT), Mayjen TNI Hendri Paruhuman Lubis menentang keras peredaran buku-buku tersebut. Hendri menyebutkan, buku-buku tersebut bertentangan dengan Pancasila, yang dapat memprovokasi pembaca sehingga

menganut paham radikal dan komunis. “Buku yang bertentangan dengan Pancasila tidak boleh diedarkan, nanti berdampak bagi pembaca dan terprovakasi menganut paham tersebut,” kata Hendri usai memberikan materi di Universitas Riau, beberapa

waktu lalu. Tak hanya larangan beredar, Hendri juga menyampaikan kepada masyarakat agar tidak mengedarkan juga menjadikan buku kiri sebagai bahan bacaan. Hal tersebut dikarenakan dapat memicu berkembangnya radikalisme dan ko-

munisme di tanah air. “Radikalisme dan komunisme tidak boleh berkembang di tanah air,” tuturnya. Ketika ditanya terkait razia buku kiri yang dilakukan oleh penggiat literasi di Jawa Timur yang memajang buku tokoh partai komunis

Indonesia (PKI), DN Aidit beberapa waktu lalu, Hendri mengaku sudah ada bidang yang menanganinya. “Secara khusus kemunculan buku ini sudah ada bidang yang menanganinya. Tapi di lapangan sudah ada yang beredar,” tutupnya. (*2/ksm)

Pengerjaan Box Culvert Selesai November

DEFIZAL/RIAU POS

RUSAK: Lampu hias yang ada di sepanjang Jalan Cempaka Pekanbaru yang rusak belum ada dilakukan perbaikan, dan sekarang hanya tinggal tiang, Rabu (14/8/2019).

Dua Bulan Perbaikan Jalan Dharma Bakti Selesai KOTA (RP) - Setelah lama ditunggu, titik terang dimulainya perbaikan Jalan Dharma Bakti yang rusak parah akhirnya mulai tampak. Pemenang tender pengerjaan disebut sudah didapat dan ditargetkan dalam dua bulan perbaikan selesai. Proses perbaikan jalan itu direncanakan dilaksanakan secara overlay atau pelapisan. Proses perbaikan memiliki pagu proyek overlay hotmix Jalan Dharma Bakti mencapai Rp1,5 miliar. Keseriusan pemerintah untuk memperbaiki sempat dipertanyakan warga karena pekerjaan tak kunjung dilakukan. Tender yang belum INDRA POMI tuntas dijadikan alasan, sementara janji perbaikan disebut akan dilakukan awal Juli. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution saat dikonfirmasi, Rabu (14/8), menyampaikan bahwa tender proyek Jalan Dharma Bakti sudah didapat pemenangnya. ''Pemenang tender Jalan Dharma Bakti sudah diumumkan. Kami sudah perintahkan segera laksanakan. Memang lama karena ada sanggah dan lainnya,'' kata dia. Ditanya kapan perbaikan Jalan Dharma akan selesai, Indra mengatakan pihaknya menargetkan perlu waktu dua bulan.''Target dua bulan ke depan selesai,'' singkatnya. Dari tiga jalan rusak parah di Kota Pekanbaru yang perlu diaspal ulang (overlay), baru Jalan Suka Karya saja yang sudah jelas akan dikerjakan dengan lelang pekerjaan sudah ditayangkan. Tahun ini, Pemko Pekanbaru hanya mengalokasikan anggaran Rp12 miliar untuk perbaikan jalan rusak di tengah kota. Angka ini hanya sekitar 2,8 persen dari Rp435 miliar yang dikelola Dinas PUPR Kota Pekanbaru. Akibat anggaran yang minim ini, hanya tiga jalan yang akan dilakukan pengaspalan ulang (overlay) yakni Jalan Pemuda, Jalan Dharma Bakti, dan Jalan Suka Karya. Sisanya hanya dilakukan tambal sulam berdasarkan pemantauan lapangan laporan masyarakat yang masuk. Untuk Jalan Suka Karya, dari laman sirup.lkpp.go.id, perbaikannya dianggarkan di APBD Kota Pekanbaru yang dilakukan dengan cara overlay hotmix, dengan pagu Rp1.035.000.000. Metode pemilihan dilakukan dengan cara tender, yakni pada April 2019.(ali)

 REDAKTUR: ABU KASMI AL BANTANI

KOTA (RP) - Pergantian box culvert di Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru, tepatnya tidak jauh dari Eco Green diperkirakan akan selesai pada November mendatang. Hal tersebut dikatakan Kabid Jalan dan Jembatan PUPR Riau Yunan Haris kepada Riau Pos, kemarin. Dijelaskannya, pengerjaannya saat ini sedang dilakukan pergantian box culvert dan dilakukan pengalihan Jalan. Dalam proses pengerukan dikerahkan satu eskavator. "Pengerjaannya diperkirakan selesai pada bulan November mendatang. Kenapa lama, karena harus dilakukan pengerasan dulu," jelasnya. Sebelumnya, juga telah dilakukan pengerjaan penggantian box culvert di Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru tersebut, di satu jalurnya oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau. Perbaikan dengan cara memasang goronggorong beton ukuran box culvert. "Iya, saat ini sedang dilaku-

kan pengerjaan mengganti box culvert yang besar agar air yang mengalir bisa lancar. Mungkin butuh proses pengerjaan selama satu bulan lah," ujar Toni, salah seorang pekerja, kepada Riau Pos. Karena di jalan sebelahnya belum dipasang dengan box culvert berukuran besar. Kembali, dilakukan pengerjaan dengan mengganti box culvert yang berukuran besar agar aliran air pada gorong-gorong bisa lancar. "Masyarakat banyak protes karena kalau box culvert berukuran kecil maka aliran airnya tidak lancar, kembali akan tersumbat dan membuat area perumahan masyarakat akan terkena dampak banjir," jelas Toni. Proses perbaikan pertama adalah dengan menggali dan memotong pipa goronggorong yang telah keropos. Kemudian dipasang cerocok. Setelah itu baru dilakukan lantai kerja sampai menunggu keras. Selanjutnya dipasang gorong-gorong beton yang posisinya sesuai dengan keperluan di lapangan.(dof)

DOFI ISKANDAR/RIAU POS

BOX CULVERT: Ruas Jalan Soekarno-Hatta, tidak jauh dari Eco Green, dilakukan pengalihan arus karena adanya pengerjaan penggantian box culvert dengan ukuran yang lebih besar. Foto diambil beberapa waktu lalu.

 TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019

l HALAMAN 21

’’ HAYO, siapa yang familier sama lagu di atas? Masa-masa Pramuka termasuk momen yang istimewa dan nggak terlupakan. Sebab, kita bisa belajar banyak hal yang menarik dan mempererat kekompakan teman satu regu. Mulai semafor, tali-temali, hingga perkemahan. Intip yuk aktivitas-aktivitas seru yang khas banget sama Pramuka berikut ini! (c14/mel)

Buktikan Cinta Pramuka lewat Segudang Prestasi

Scout Spega, SMPN 3 Surabaya

R SU

O R ZE T I Z E N AYA F AB

Semafor identik dengan menggerakkan dua bendera yang akan menggambarkan sandi dan diartikan sebagai huruf-huruf. Pramuka SMPN 3 Surabaya memiliki dua materi utama yang berbeda, yaitu sandi semafor dan dance semafor. ’’Sandi semafor lebih mengajari kita mengirim dan menerima sandi dengan baik. Dance semafor mengajak anggota Pramuka mengasah kekompakan dan kreativitas lewat tarian tanpa menghilangkan nilai-nilai Pramuka dalam semafor,’’ jelas Erwin Tri Prasetya, Pratama Scout Spega. Tuh, kata siapa latihan semafor itu membosankan?

L HU

FOR ZETIZEN WAR AN

SMP N

MIS B

A

Misbahul Anwar,

3

Purna Pradana Ambalan Garuda Dharma Khatulistiwa Gudep 04063 Vidya Sakti SMAN 3 Pontianak

SELAIN dikenal dengan kegiatan yang beragam dan menyenangkan, Pramuka mengajari anggotanya rasa solidaritas antar sesama dan kepedulian terhadap orang lain. Itulah yang membius Misbahul Anwar, pemuda asal Pontianak, begitu aktif menggeluti Pramuka dan mengukir banyak prestasi. Misbahul melihat Pramuka sebagai kegiatan yang bersifat universal. Di dalamnya, terdapat kegiatan ekstrakurikuler atau organisasi di lingkungan masyarakat. ’’Nilai-nilai luhur dalam Pramuka bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari seperti yang tercantum dalam Tri Satya dan Dasa Dharma,’’ jelasnya. Aktif di Pramuka sejak 2015, Misbahul mengikuti banyak kegiatan menarik, baik lomba maupun acara, untuk menjalin keakraban. Sebut aja kemah gabungan pada 2016, pembentukan kader bela negara Provinsi Kalimantan Barat tahun lalu, hingga Celebrate of Baden-Powell 162th Februari lalu. ’’Namun, yang paling mengesankan adalah saat Raimuna Nasional XI. Saat itu aku kali pertama belajar beradaptasi dengan peserta dari berbagai daerah,’’ ungkap Misbahul. Berkat kecintaannya terhadap Pramuka, Misbahul berhasil meraih beberapa penghargaan maupun prestasi dari lomba-lomba yang diikuti. Misalnya, juara I pionering kreasi kegiatan perlombaan antar-Pramuka Widya Chandra Kirana 2015, juara I LCC kemah bakti putra dan lomba Pramuka 2017, serta juara I LKBB perlombaan antar-Pramuka dalam Widya Chandra Kirana 2018. Misbahul berharap, pada Hari Pramuka tahun ini, gerakan Pramuka Indonesia bisa makin jaya dan diminati masyarakat Indonesia. ’’Bukan hanya lingkup nasional, tapi juga bisa jaya di lingkup internasional. Jaya terus Pramuka,’’ tuturnya semangat. Wah, keren banget ya! Semoga semangat jiwa Pramuka Misbahul bisa menular ke teman-teman semua. (c14/mel)

Pramuka Unair, Universitas Airlangga Buat kamu yang tetap ingin merasakan suasana Pramuka di bangku kuliah, UKM Pramuka di Universitas Airlangga (Unair) bisa mengobati rasa rindumu. Uniknya, sebagai salah satu syarat masuk menjadi anggota, setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti kemah orientasi. ’’Bentuk kegiatannya berbeda-beda sesuai dengan konsep. Kami lakukan kegiatan di alam dan di luar Surabaya,’’ ujar Ketua Dewan Racana Putri Pramuka Universitas Airlangga Palupi. Latihan rutin biasa dilakukan seminggu sekali, setiap Jumat atau Minggu. Wah, menarik banget nih Pramuka di lingkungan kampus!

Pramuka Smanam, SMAN 6 Cirebon

N FOR ZETIZEN BO RE CI

Membuat tandu merupakan salah satu bentuk latihan wajib anggota Pramuka. Fungsi tandu adalah mengevakuasi korban yang butuh pertolongan ketika kecelakaan. ’’Latihan pembuatan tandu atau dragbar ini dilakukan secara berkelompok. Tandu dibuat dengan tongkat dan tali Pramuka. Biasanya, teman-teman paling semangat kalau udah masuk materi ini,’’ jelas Aryaguna Wicaksana, salah seorang anggota ekstrakurikuler Pramuka Smanam. Latihan itu mengasah solidaritas dan ketelitian, terutama di teknik tali-temali. SMA

N

Selamat Hari Pramuka! PADA peringatan Hari Pramuka Ke-58 tahun ini, Gerakan Pramuka Indonesia mengambil tema besar Siap Sedia Membangun Keutuhan NKRI. Bukan sekadar tema, tentu terdapat cita-cita luhur yang bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari, terutama bagi anak muda Indonesia. ’’Pramuka yang tersebar luas dari Sabang sampai Merauke diharapkan bisa menangkal ancaman utama bangsa. Yaitu, KKN, radikalisme, terorisme, dan penyalahgunaan narkoba,’’ tutur Mochamad Zamroni, Andalan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur. Selain sebagai wadah pembentukan karakter, Pramuka diharapkan dapat berperan aktif terhadap penanganan kerusakan lingkungan hidup melalui aksi berkelanjutan dan kolektif. Maju terus Pramuka Indonesia! (c14/mel)

MODEL: MOCHAMAD RIZKY (SMA HANG TUAH 1) • REVY IVANA PUTRI (SMA HANG TUAH 1) • FOTOGRAFER: JEFRI/ZETIZEN TEAM • LAYOUT: SAE/ABI/ZETIZEN TEAM

SCIENCE – SCIENCE

EXPLORE – CAREER COACH

KONSPIRASI MICHAEL JACKSON SAMPAI BTS YANG BIKIN MERINDING

EMPAT MODAL JADI VISUAL MERCHANDISER

GRAMMY

visit: zetizen.com

HAL-HAL tentang konspirasi selalu berhasil meraih atensi publik. Konspirasi ini dibuat untuk meyakinkan dan menakut-nakuti orang lain tentang fakta yang mungkin nggak masuk akal dan kadang seram banget. Beberapa konspirasi ini dijamin bikin kamu merinding.

VISUALMERCHANDISER

JADI seorang visual merchandiser emang keren. Sebab, selera interiormu bisa memengaruhi jumlah pembelian produkmu. Nah, kabar baiknya siapa pun bisa banget menekuni profesi itu loh. Berikut empat modal penting yang harus diperhatikan buat kalian calon visual merchandiser.

KAMU punya foto diri yang kece? Atau, hidden gems dari suatu tempat? Jangan lupa buat ikutan #ZetizentheExplorer! Caranya gampang. Cukup posting fotomu di Instagram dengan tagar di atas dan pastiin tag @zetizen_surabaya.

6


METROPOLIS Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 22

Kabut Asap Berimbas pada Produksi Sayur Laporan MUSLIM NURDIN, Kota TIDAK hanya menghadapi musim kemarau panjang, namun para petani sayur yang ada di Jalan Kartama I, Pekanbaru mulai merasakan imbas kabut asap, akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Riau. Seperti dijelaskan Widiyanto kepada Riau Pos, Rabu (14/8). Ia mengaku, pada saat musim kemarau panjang dan ditambah kabut asap membuat hasil panen sayuran menjadi tidak maksimal. Seperti pare dari segi ukuran dan hasil buahnya menjadi terpengaruh. Tentunya ini mengkhawatirkan pendapatan petani sayur itu sendiri. "Ya sangat berpengaruh lah. Karena debu-debu kabut asap ini, buahnya berkurang, buahnya itu jadi tidak lurus, daunnya ker-

iting seperti itu ciri-cirinya," ujar Widiyanto sambil menunjukkan pohon parenya yang tumbuh tidak maksimal di saat musim kemarau. Tidak hanya pare, kata dia, sayuran seperti kangkung maupun bayam juga mengalami penurunan harga. Saat ini, bayam dihargai Rp500 rupiah dan kangkung Rp800 rupiah per ikat, normalnya diharga Rp1.000. "Tidak mau besar bayam dan kangkung itu. Kalau cuaca bagus 20 hari bisa panen. Dengan cuaca seperti saat ini 25 hari baru bisa panen. Tentu petani sangat rugi dan kami berharap segera turun hujan," terangnya. Ia berharap, dengan turunnya hujan tentu paparan kabut asap bisa sedikit berkurang dan tentunya tanaman sayurannya bisa kembali normal. "Untung nggak, tapi balik modal saja sudah bersyukur. Karena dibantu sayuran lain sep-

erti selada dan sawi. Selada Rp4 ribu per ikat, itulah lagi yang kami harapkan," pungkasnya. Mendapati adanya keluhan petani mengenai dampak kabut asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) berimbas kepada tanaman sayurannya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Pekanbaru Mutia Eliza mengatakan, asap tidak memberikan pengaruh “Panas itu memang ada pengaruh. Kalau kabut asap tidak ada pengaruh, musim panas, karena perlu air,” katanya, Rabu (14/8). Tidak hanya Pekanbaru, kata Mutia, beberapa daerah penghasil di musim kemarau ini mengalami gagal panen, sehingga pasokan ke daerah menjadi kurang. Salah satunya cabai merah. “Itu mengakibatkan harga melonjak. Pada lebaran (Iduladha. red) sampai Rp100 ribu,” ucapnya. (*1/ksm)

*1/MARSHAL/RIAUPOS

SIRAM SAYUR: Petani sayur Widiyanto sedang menyiram tanaman sayuran di kebunnya di Jalan Kartama I, Pekanbaru, Rabu (14/8/2019).

Meriahkan HUT RI, PWH akan Gelar Pameran di Dermaga Pelindo

BERBICARA: Kepala Bidang Perhubungan Darat Dishub Provinsi Riau Azrial AR SH MH menyosialisasikan kesadaran tertib berlalu lintas di Kampus Unri Panam, Rabu (14/8/2019).

ABU KASIM/RIAU POS

Kampus Percontohan Pertama Budayakan Patuh Berlalu Lintas KOTA (RP) - Kondisi sarana angkutan umum yang belum memadai, membuat masyarakat lebih memilih untuk membeli kendaraan pribadi sebagai sarana transportasi, dari pada harus menggunakan sarana transportasi umum sebagai alat mobilitas dalam menunjang kehidupan masyarakat. Perkembangan transportasi darat dari tahun ke tahun selalu meningkat, terutama transportasi kendaraan roda dua (sepeda motor). Tetapi, kepemilikan kendaraan pribadi tersebut tidak disertai dengan tingkat disiplin dalam berkendara pada masyarakat. L emahnya kesadaran masyarakat terhadap peraturan berlalu-lintas terlihat dari rendahnya tingkat kedisiplinan masyarakat dalam berkendara, sehingga melahirkan budaya tidak disiplin pada masyarakat. Kurang sadarnya masyarakat dalam hukum berlalu-lintas dapat dilihat dalam perilaku seperti semakin meningkatnya pelanggaran lalu lintas oleh pengendara motor. Hal tersebut dapat diketahui dari banyaknya pelanggaran rambu lalu lintas di Kota Pekanbaru. Me n i n d a k l a n j u t i h a l tersebut maka Dishub Riau melalui Forum Lalulintas Angkutan Jalan (LLAJ) mel-

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

akukan sosialisasi mengajak masyarakat untuk peduli tertib berlalu lintas. Dishub Riau pun memasuki kampus dengan melakukan sosiasilasi dengan menggelar seminar dialog interaktif di Kampus Universitas Riau. Forum LLAJ Provinsi Riau bekerja sama dengan Menwa Batalyon 041/Indra Buana Universitas Riau, Tema yang diangkat adalah Memasyarakatkan dan Membudayakan Tertib dan Patuh Hukum Berlalu Lintas. Kegiatan ini digelar di Lt IV Rektorat Universitas Riau Kampus Bina Widya KM. 12,5 Simpang Baru, Pekanbaru, Rabu (14/8). ''Lewat kampus kita berharap kaum milenial yang jumlahnya banyak dan kaum intelektual bisa ikut menyosialisasikan tertib lalu lintas ini. Tujuannya secara normatif sudah pasti untuk menekan angka kecelakaan,'' ujar Kadishub Riau M Taufiq OH, kemarin. Kecelakaan lalu lintas menurut Undang Undang No. 22 Tahun 2009 Pasal 1 ayat 24 adalah suatu peristiwa di jalan yang tidak diduga dan tidak disengaja melibatkan kendaraan dengan atau tanpa pengguna jalan lain yang mengakibatkan korban manusia dan atau kerugian harta benda. Berdasarkan data yang

dikeluarkan oleh World Health Organization (WHO) menunjukkan bahwa Indonesia menempati urutan kelima jumlah kematian terbanyak akibat kecelakaan dan menempati urutan pertama peningkatan kecelakaan menurut data Global Status Report on Road Safety yang dikeluarkan WHO. Indonesia dilaporkan mengalami kenaikan jumlah kecelakaan lalu lintas hingga lebih dari 80 persen. Data Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) menunjukkan bahwa kecelakaan di Indonesia pada tahun 20152016 yaitu 20-30 ribu kejadian, yang terparah terjadi pada bulan Juli-September 2016 yaitu 28.911 kejadian. Usia yang mendominasi kejadian kecelakaan yaitu usia antara 15 hingga 24 tahun yang mencapai 3 ribu kejadian setiap tahun. Terdapat tiga faktor utama penyebab terjadinya kecelakaan berdasarkan Haddons Matrix yakni faktor manusia, kendaraan, dan lingkungan. Faktor penyebab kecelakaan didominasi oleh faktor manusia yaitu 69,70 persen (Data Komite Nasionl Keselamatan Transportasi, 2016). Menurut Korlantas, (dalam Djaja, 2016), mengemukakan bahwa faktor utama kecelakaan lalu lintas terletak

pada pengendara (human error) yang kurang memiliki ketaatan pada aturan lalu lintas. Pengetahuan memiliki kontribusi terhadap kecelakaan lalu lintas sebagai faktor manusia. ''Ada tiga permasalahan lalu lintas yang besar di antaranya adalah kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Hal itu disebabkan oleh pertumbuhan kendaraan yang tiap tahun meningkat dan tidak diimbangi dengan ketersediaan jalan yang mencukupi bagi kelancaran transportasi,'' ujar Kabid Darat Dishub Riau H Azrial AR SH MH. ''Tetapi hal penting yang menjadi penyebabnya adalah manusia terutama pada sikap dan etika berlalu lintas yang masih tergolong rendah seperti tidak patuh aturan lalu lintas, ego yang tinggi dan sama-sama tidak mau mengalah di antara pengguna lalu lintas. Maka perlu disosialisasikan mengenai etika berlalu lintas di jalan raya yang baik. Kita berharap mahasiswa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas,'' tambahnya. Acara dibuka Wakil Rektor IV, bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi, Prof Dr Syaiful Bahri. Wakil Dekan Fakultas Hukum Dr Mexsasai Indramenjadi moderator.(dof/ksm)

KOTA (RP)- Pekanbaru Heritage Walk (PWH) dan Kumpulan Komunitas Visual Art Pekanbaru akan mengadakan pameran photography dan visual art dengan tema ‘’Untuk Riau dari Pekanbaru’’. Kegiatan ini akan dilaksanakan di Dermaga Pelindo Pekanbaru pada 16-18 Agustus mendatang. Menurut salah satu anggota Pekanaru Heritage Walk, Mike Agnesia, kegiatan ini bertujuan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia Ke-74 (HUT RI) dan HUT Provinsi Riau. “Pameran ini dalam rangka memeriahkan HUT RI dan HUT Provin-

si Riau,” kata Mike, Rabu (14/8). Selain itu, Mike mengaakan, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengingatkan kepada masyarakat Riau, khususnya Pekanbaru bahwa Provinsi Riau tidak bisa dipisahkan dari peran sungai sebagai salah satu sumber kehidupan. “Sungai sumber kehidupan, kami mengingatkan kepada masyarakat kalau Riau dalam perjalanannya tak lepas dari peran sungai,” pungkas Mike. Sementara itu, Komunitas Visual Art yang berpartisipasi dalam pameran tersebut meliputi, Sikari, Peviart,

Doodle Art Pekanbaru, Kumaga, Hikaru, Urban Sketcher da Komik Riau. Dalam pameran tersebut, Pekanbaru Heritage Walk bersama komunitas lainnya juga berkolaborasi untuk menyediakan wadah kreativitas guana menampilkan karya seni. Mi k e m e n a m b a h k a n , pameran dibuka tanggl 16 Agustus dan dimulai pukul 16.00-18.00 WIB. PHW adalah komunitas yang berkonsentrasi memajukan kawasan lama Pekanbaru dengan mempi mewujudkan sudut-sudaut kawasan tersebut menjadi cultural center baru.(*2)

 TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS Riau Pos

l KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 23

Pengembang Pastikan Sudah Kantongi Semua Izin Sambungan dari hal 17 pengecoran bahu jalan milik Pemko Pekanbaru sepanjang 400 meter. Proyek perumahan Green Forest Residence menyediakan rumah mewah konsep resort dengan hadirkan community garden sebagai New Icon in Pekanbaru dan tersedia 3 tipe yaitu mulai tipe 128, 168 dan 198. Di sana saat ini sedang berjalan pekerjaan untuk memperkuat dan meninggikan drainase serta membangun pedestrian bagi pejalan kaki di atasnya. Pengembang Green Forest Residence, Sujono pada Riau Pos, Rabu (14/8) mengatakan, pihaknya adalah invenstor yang taat aturan dalam menanamkan modalnya di Kota Pekanbaru. ’’Kami kerja

itu tentu ada persetujuan. Izin semua sudah clear,’’ kata dia. Dia melanjutkan, untuk pengerjaan awal yang kini berjalan, pihaknya sudah mengurus dua izin terpisah pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru. Yakni, izin penebangan pohon dan izin pembuatan pedestrian dan penguatan drainase. ’’Paritnya kami tinggikan. Kami tutup supaya sampah jangan masuk, supaya indah. Sudah minta minta izin ke pemko, sudah ada surat nya. Tiap sekian meter kami bikin lubang kontrolnya, bisa masuk bersihkan. Karena di depan, kami care tentang keindahan nya. Nanti jalannya dilebarkan, kita cor semua,’’ urai dia.Â

…  � € ‰ � � – ‚ � ’ „  € ‡  �    ƒ �   ‚ˆ   ˆ€ š  ƒ ƒ�   €� �€  ƒ ™ ‚ ‚   � ˆ � • ‹  � ‘ � – • �   ‚ � ƒ �

 Â? Â? Â? Â? ­Â€ ‚€ ƒ Â? „ € Â? Â…  Â? Â? † ‡ €ˆ Â? ­ …€ ‡ Â?  Â€ ‰ Â? Š ­ ­ ‹

Â?

‚€

ƒŒ€ Ž � Š

Â

€ ‚

‡€

…� ‘ � �

 Â’ Â… ‰Â? Â? “ € Š  Â…€ Â? ” Â? € Â? Â? ­ Â?  Â‡ Â? Â?  Â?‹ • Š ‰ – Â? ‡

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

 �   � � � � � � � �

Â?

� € —  � ‘  �  � ƒ

yang diizinkan pemko, kami itu 50 persen saja membangun jadi rumah. Sisanya kita buat RTH, fasilitas sosial dan lainnya. Jadi kita perhatikan betul forest dan a living resort home,’’ singkatnya. Terpisah, Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution menggarisbawahi bahwa pihaknya memberikan izin pada pekerjaan proyek perumahan ini, terutama terhadap penguatan drainase dan pembuatan pedestrian dengan harus menjaga kebersihan. Perizinan kata dia sudah diterima pihaknya. ‘’Boleh. Yang harus dijaga bersih dan rapi. Sepanjang untuk kenyamanan masyarakat dan tidak mengganggu serta tidak menimbulkan banjir, tidak masalah,’’ singkatnya.(ali)

Tempatkan ASN Sesuai Pendidikan

Â? – Â? ‰ Â? ­Â€ ‡ Â? Â? – Â?€ Â?   Â€ €  Â‚ Â?€  Â? ˜ ÂŒ ™ Â? Â?

Pengecoran jalan, sambungnya, adalah sumbangan perumahan ini bagi Pemko Pekanbaru. Jalan yang dicor adalah perluasan bahu jalan dari simpang Jalan Todak hingga ke depan komplek perumahan ini sepanjang 400 meter. ’’Kami juga menyumbang ke pemko bahu jalan kiri-kanan kami cor semua ini CSR kami, bahu jalan 400 meter. Pedestrian kami tata, ditinggikan, kami buat indah dengan taman. Gate mundur 10 meter ke dalam agar tidak menimbulkan beban kemacetan lalu lintas di jalan,’’ urainya. Pihaknya, kata dia lagi, memperhatikan keseimbangan antara penghijauan lingkungan dengan pembangunan perumahan. ’’Dari

Sambungan dari hak 17 pendidikannya. ‘’Jadi sekarang setiap ASN itu harus jelas di kantor itu jabatannya apa, tugasnya apa. Kualifikasi pendidikannya harus cocok dengan jabatan yang dipangkunya,’’ paparnya. Setelah evjab dan peta jabatan, BKPSDM kemudian menyusun standar kompetensi jabatan. ‘’Ketika nama jabatan di setiap OPD itu telah disahkan, peta jabatannya ada dan pedoman untuk kualifikasi pendidikannya ada, kami

menyusun standar kompetensi jabatan. Setiap orang yang kami tunjuk di setiap OPD itu, harus memenuhi standarnya,’’ tegasnya. Penyusunan standar kompetensi ini sendiri sudah dikomunikasikan dengan organisasi perangkat daerah (OPD) dan sedang dalam tahap finalisasi. ‘’Setelah disahkan, baru kami menyusun analisa keperluan diklat. Sambil berjalan, ini sudah kami sounding-kan juga dengan OPD, agar mereka mempersiapkan analisa keperluan diklatnya,’’ singkatnya.(yls)

Buang Sampah Sambungan dari hal 17 daerah kos Dyah tidak ada mobil pengangkut sampah yang masuk. Ketika sedang membuang sampah, tiba-tiba seorang ibu keluar dari mobil dan marah-marah ke Dyah. “Dek, jangan buang sampah di sinilah! Bau! Kan sudah bilang sama yang punya kos,â€? ujar si ibu. Mendengar itu, Dyah hanya bisa menjawab, “oh iya, Buâ€?.

Alhasil, Dyah gagal membuang sampah. Sampah dari rumah kosnya kembali dibawa. Ia berharap menemukan tempat pembuanghan sampah. Tapi, tak kunjung ia temukan. Hingga Dyah pun sampai ke kantornya dengan membawa sekantong sampah. “Alamaak.. Ke mana lah harus aku buang sampah ini. Salah-salah buang, kena tangkap satgas pula,� katany.(*1)

M ALI NURMAN/RIAU POS

BAGIAN DEPAN: Rancangan gambar rencana pekerjaan bagian depan di Green Forest Residence, Jalan Duyung.

Zulfahmi Siap Ikuti Aturan Sambungan dari hal 17 dirinya siap menjalankan amanah sebagai Plh sesuai dengan aturan yang berlaku. Penunjukan Zulfahmi Adrian atau yang akrab di sapa Bang Zoel (BZ) yang saat ini juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pekanbaru, menggantikan Plh Sekwan sebelumnya Sunarto. Ia diharapkan dapat melayani 44 anggota DPRD Pekanbaru saat ini, dalam waktu yang singkat itu. “Saya siap menjalankan amanah dan tentunya akan bekerja sesuai aturan yang berlaku,â€? kata BZ kepada Riau Pos, Rabu (14/8). Tugas wajib Plh Sekwan saat ini bagaimana bisa menyelesaikan pembahasan anggaran APBD Perubahan 2019, dan APBD 2020 mendatang serta mempersiapkan agenda pelantikan anggota DPRD yang baru pada September mendatang. Dan saat ini, antara Pemko

dan DPRD Pekanbaru sudah menyetujui RAPBD Perubahan sebesar Rp2,698 triliun lewat rapat paripurna. Terdiri dari anggaran pendapatan sebesar Rp 2,687 triliun, dan penerimaan pembiayaan Rp11,433 miliar, anggaran belanja Rp2,698 triliun. Jabatan sebagai Sekwan di DPRD Pekanbaru, merupakan jabatan panas. Ini dibuktikan dari pejabat definitif sebelumnya, yaitu Alek Kurniawan. Karena dinilai tidak harmonis dengan pimpinan DPRD, lalu dikembalikan ke pemko. Setelah itu ditunjuk Plh, diambil dari lingkungan Sekretariat DPRD yakni Sunarto. Hanya beberapa pekan, yang bersangkutan mundur. Lalu kembali ditunjuk Plh dari luar lingkungan DPRD, yakni Zulfahmi Adrian. Ini membuktikan bahwa kursi Sekwan itu panas jelang pergantian anggota dewan yang baru periode 2019-2024 mendatang. Dengan situasi semacam

ini, BZ pun menegaskan tidak mempersoalkan, dan dia kembali menyebutkan bahwa semua pekerjaan itu pasti ada tantangan, dan tantangan itu pula yang akan membuat pendewasaan dan pengalaman tersendiri. “Tidak ada masalah. Saya akan bekerja sebaik-baiknya sesuai tupoksi dan aturan yang berlaku,� ungkapnya lagi. Yang jelas, pascaparipurna KUA PPAS, Selasa (13/8), BZ langsung mengumpulkan pejabat-pejabat di bawah koordinasinya. Ini dilakukan untuk dapat menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan harmonis, sehingga apa yang menjadi target dapat dicapai. “Semua punya tupoksi, dan jika itu sesuai dengan tupoksi masing-masing, maka target pekerjaan dapat dicapai. Intinya ciptakan koordinasi dan komunikasi yang baik serta lingkungan kerja yang harmonis,� tuturnya.(gus)

ď Ž TATA LETAK: COEP73


METROPOLIS Riau Pos

l

KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 l HALAMAN 24

Tabung Gas Elpiji Meledak, Ruko 3 Lantai Terbakar

EVAN GUNANJAR/RIAU POS

PADAMKAN API: Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang membakar satu unit ruko tiga lantai di Jalan Lembaga Pemasyarakatan, Pekanbaru, Rabu (14/8/2019).

KOTA (RP) - Sebuah ruko tiga lantai yang berada di Jalan Pemasyarakatan, Kota Pekanbaru hangus dilalap api. Kebakaran ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, Rabu (14/8). Kebakaran ruko yang berada di depan Rumah Sakit PMC tersebut, disebabkan oleh meledaknya tabung gas milik penjual sop tunjang yang berada di lantai dasar. Hal ini diungkapkan Komandan Pleton Sektor Timur Damkar Novendra. “Ledakan kompor gas dari pemilik sop tunjang, yang terbakar tiga lantai,” katanya. Novendra menambahkan, lima armada damkar dikerahkan untuk memadamkan api tersebut. “Kami kerahkan lima armada damkar,” tutur Novendra. Sementara itu, salah seorang warga Arfan menjelaskan, akbat ledakan tabung gas ukuran tiga kg tersebut, pemilik sop tunjang dan anaknya terkena sambaran api. Sehingga kedua orang tersebut terkena luka bakar dan segera dilarikan ke Rumah Sakit PMC. “Meledak yang tiga kilo itu, menyambar dua orang ayah sama anaknya,” pungkas Arfan.(*2)

Lima Kali Bobol Rumah Laporan MUSLIM NURDIN, Kota KEPOLISIAN Sektor Tampan akhirnya berhasil meringkus pelaku pencurian dengan pemberatan (curat). Pengintaian itu berlangsung hampir satu bulan. Pelaku melakukan aksi saat dini hari. Laporan warga yang masuk ke Polsek Tampan pada 15 Juli 2019 pukul 22.00 WIB lalu akhirnya membuahkan hasil pada 12 Agustus 2019. Sehingga pelaku berhasil diamankan pada pukul 18.00 WIB.

Menurut Kanit Reskrim Polsek Tampan Iptu Koko F Sunaraya, pelaku tersebut terakhir kali melakukan curat di sebuah Toko Pakaian Merah Putih di Jalan Soebrantas, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan. Dikatakannya, kasus ini diketahui saat siang hari kar yawan yang bekerja menuju lantai II mengambil barang untuk dipajang di lantai dasar, tiba-tiba melihat kondisi lantai II sudah berantakan. Bahkan banyak barang lainnya sudah hilang. Ke m u d i a n , k a r y aw a n

tersebut melihat pintu jendela lantai III sudah rusak bekas dicongkel dengan benda keras, melihat hal demikian karyawan yang b ernama Ayu langsung melaporkan kejadian tersebut ke manajer toko Ali Amru Situmorang. “Kata manajer toko berdasar pantauan CCTV kejadian pukul 03.00 WIB. Dari laporan itulah Tim Opsnal melakukan penyisiran hingga selama hampir sebulan tersangka Imam T (26) berhasil diamankan,” sebutnya kemarin. Lebih lanjut, pengakuan

tersangka sudah melakukan aksi selama empat kali. Inilah aksi terakhir yang menyeretnya ke dalam penjara. “Pencurian dilakukan di Kos Amel Jalan Cipta Karya, Kecamatan Tampan, kedua di rumah masyarakat Jalan Purwodadi, Kecamatan Tampan, rumah masyarakat Jalan Damai Kecamatan Tampan dan rumah masyarakat Jalan Puskesmas, Kecamatan Tampan,” ucapnya. Kerugian materil dari curat tersebut Rp15.109.000. Tersangka dijerat Pasal 363 KUHPdiana.

Koko mengimbau, kiranya warga yang menempati rumah maupun toko agar benar-benar memastikan sudah terkunci. Pun diusahakan memiliki terali besi. Selain itu digembok dengan warna yang kuning emas. “Gembok kuning emas menyulitkan pelaku untuk melancarkan aksi yang memakai kunci T. Sebab seperti kejadian pembobol Indomaret dan Alfamart dari situ diketahui bahwa yang sulit adalah jika membobol gembok berwarna kuning emas,” terangnya.(*3/ade)

Penjambret Ditangkap Massa saat Terjatuh Usai Beraksi (14/8), dari pengembanKOTA (RP) - Siapapun bisa gan tersangka sudah permenjadi korban tindak nah melakukan aksi yang kriminal. Jambret misalnsama sebanyak lima kali. ya. Sebagaimana dialami Barang bukti lain yang seorang warga Nike Sari diamankan yakni ponsel yang melintas di Jalan warna pink dan satu unit Cut Nyak Dhien dengan sepeda motor merek bebek menggunakan kendaraan warna hitam. Untuk itu roda dua berhenti untuk ABDUL HALIM tersangka Irwan (23) dijerat mengangkat panggilan masuk. pasal Pencurian dengan Namun saat sedang berbincang, Kekerasan sebagaimana dimaksud tiba-tiba datang dari arah belakang dalam Pasal 365 (1) atau Pasal 365 (1) seorang laki-laki yang tidak dikenal ke-1 jo Pasal 362. dengan menggunakan kendaraan Halim mengimbau kepada sepeda motor menyambar handmasyarakat kiranya berhati-hati phone miliknya. Handphone warna saat berkendara. Tidak berhenti di pink pun berpindah tangan. tempat yang sepi ataupun sedikit Tersangka yang berusaha melarpenerangan. ikan diri malah terjatuh sehingga “Jika dirasa ragu, agar tidak teriakan korban mengundang mengangkat telepon terlebih dawarga. Hingga akhirnya berhashulu, sebab masih dalam perjalail ditangkap massa. Kemudian nan,” ucapnya. Sebelumnya Polsek tersangka beserta barang bukti Sukajadi pun telah mengamankan dibawa ke Polsek Sukajadi. tersangka jambret Robi yang telah Menurut keterangan Kanit Reberaksi enam kali dan tersangka Rebi skrim Polsek Sukajadi Iptu Abdul yang telah beraksi tiga kali pada 3 Halim kepada Riau Pos, Kamis Agustus 2019 lalu.(*3)

Tiga Bulan Menjadi Pengedar, Kini Tidur di Sel KOTA (RP) - Setelah lama menjadi incaran aparat kepolisian, akhirnya pelaku tindak kriminal pengedar narkoba berhasil diringkus Tim Opsnal Polsek Tenayan Raya. Di Jalan Harapan Raya persimpangan lampu merah Jalan Kapling, Kecamatan Bukitraya, Kota Pekanbaru, pemuda berusia 18 tahun itu diamankan polisi beserta barang bukti. Dari pengakuan tersangka MAF, ia sudah menjalani pekerjaan tersebut selama tiga bulan menjadi pengedar. “Berapa banyaknya lupa, namun mengedarkan masih di sekitar Pekanbaru,” jelasnya kemarin. Menurut Wakapolsek Tenayan Raya AKP Anisman melalui Kanit Reskrim Iptu Ervin Manullang, saat dilakukan penangkapan terhadap tersangka dan barang bukti yang diamankan sebanyak 3,08 gram (berat kotor) dan berat bersih 1,09 gram di dalam 12 buah plastik  REDAKTUR: FIRMAN AGUS

kecil. Saat penangkapan, MAF sedang di tepi jalan menunggu pembeli datang. Belum sempat datang pembeli, Tim Opsnal melakukan penangkapan. Mulanya ia berkelit, beruntung MAF tidak kabur. “Setelah dilakukan penangkapan terhadap tersangka MAF pada 9 Agustus 2019 pukul 21.00 WIB, kami pun langsung bawa ke Polsek Tenayan Raya kemudian dilakukan pemeriksaan lebih lanjut sekaligus penyitaan barang bukti,” sebutnya. Barang bukti lain seperti sepeda motor warna putih dengan nopol terpasang BM 1741 DGL yang digunakan tersangka untuk melakukan transaksi. Pun dengan dua unit ponsel yang salah satunya warna hitam. Pasal yang disangkakan kepada tersangka yakni Pasal 114 atau Pasal 112 UU RI Nomor 35/2009 tentang Narkotika.(*3)  TATA LETAK: SYUKRI


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.