KOI KEBANGGAAN KOI KEBANGGANAN
koi
KEBANGGAAN
Asagi Mr. Didi Wikara Ketua Bogor Nishikigoi Club
I
kan Asagi ini akan di ikutsertakan dalam All Japan Combine Koi Show yang akan digelar di Ryutsu Centre Tokyo pada akhir January 2011. Diharapkan bisa mendapatkan prize Best Variety di Asagi. Keistimewaan Asagi ini adalah “net” dan “fukurin” yang sangat sempurna. Warna merah yg sangat rapi, dan tidak adanya secondary Hi pada dasar biru di seluruh tubuhnya. Pemilik
:
Mr. DIDI WIKARA
Dealer
:
Samurai Koi Centre
Breeder
:
Niigata ootuka fish
Proses growing :
4 year 5 year 6 year 7 year
60cm 68cm 75cm 81cm
DAFTAR ISI
DA F TA R 1
KOI KEBANGGAAN ASAGI - Didi Wikara
6
ACARA Profil Juri, Susunan Acara
10
2
DAFTAR ISI
4 5 6
REDAKSI
Menyoroti Soal Koi Klub Di Indonesia Pekerjaan Rumah Untuk Apki
Struktur Organisasi Asosiasi Pecinta Koi Indonesia Pengantar redaksi
SUSUNAN PANITIA 7th All Indonesia Koi Show 2010
PROFIL JURI 7
8
SUSUNAN ACARA
SAMBUTAN Ketua Panitia 7th All Indonesia Koi Show 2010 9
2
ARTIKEL
SAMBUTAN KETUA APKI
ISI 10
ARTIKEL Menyoroti soal Koi Klub di Indonesia 14 16
18
BERITA FOTO
ARTIKEL Dampak debu vulkanik pada Koi
24
PROFIL PENGURUS APKI SOEGENG TJAHJONO
29
APKI EDISI 11
DAFTAR JURI ASOSIASI PECINTA KOI INDONESIA 34
32
Perjalanan APKI ke China
22
18
Berita Foto - Musyawarah Nasional APKI Berita Foto - APKI di Blitar
30
VARIETAS
KLUB JAKARTA KOI CLUB 34
BLITAR KOI CLUB
40
CHAMPION
86
CHAMPION
6TH ALL INDONESIA KOI SHOW 2009
1st Serayu Young Koi Show 89
96
5th BLITAR YOUNG KOI SHOW 2010
CHAMPION 2nd SEMARANG Young Koi Show 2010
PROFIL JURI APKI
122
ANGGOTA APKI
SUWIRA SUSANTO
126
PROGRAM KERJA APKI
BERITA FOTO Perjalanan APKI ke CHINA
DESEMBER 2010
12
24
PROFIL KLUB Jakarta Koi Centre
3
SA L A M R E DAKSI
ST RU KT U R O R GA N I S A S I
ASOSIASI PECINTA KOI INDONESIA Periode 2010 -2013 PELINDUNG Menteri Kelautan dan Perikanan RI
PENASEHAT
Dirjen P2HP Kem. Kelautan dan Perikanan RI Dirjen Perikanan Budidaya (Kem. Kelautan dan Perikanan RI) Kepala Pusat Karantina Ikan (Kem. Kelautan dan Perikanan RI) Agus Priono Fajar Surya Hasan Suratio Rudy Susilo Rudy Tamara Agus Riyanto
KETUA Budi Widjaja
WAKIL KETUA Soegeng Tjahjono
Robby Iwan Roy A Da Costa
SEKRETARIS Tri Pujayanto
BENDAHARA Eric Yonathan
BIDANG ASET Suwira Hudi Nursamsi BIDANG PENGEMBANGAN KLUB Sugiarto Budiono BIDANG HUBUNGAN INTERNASIONAL Cheng Kwok Kwai Kiki Sutarki Sugiarto Budiono Sven Keller
d e si gn & l ayo u t by su si l o w i do do Percetakan PT Cahaya Baru Isi di luar tanggungjawab percetakan
4
PENGA
NTAR R EDAKS I
Bulletin A PK diterbitka I Edisi 11 pada n bersam bulan De aan sember 2 Indonesia 010 Koi Show dengan penyelen ggaraan th ini majalah 2 0 1 0. Untuk ini baru 7 All sementara dapat te dengan p rbit setah m e enyeleng mang un 2 k ga nantinya direncana raan All Indonesia ali bersamaan ka K setahun. Pada Edis n akan terbit min oi Show, tetapi im i a in Young Ko i Show 20 i ditampilkan hasil thl 4 kali dalam 10 secara 6 All Ind Young Ko lengkap, one i Show 20 ju st 1 g 0 Blitar You a 2 nd Sem sia ng Koi Sh , 1 Serayu Young arang Koi S ow 2 Penyeleng garaan 7 th 010. Disamping te how 2010, 5 th ntu saja P All Indone anduan sia Koi Sh ow 2010 Terima ka . sih tak lup a kami uc yang tela apk hm saran sela embantu dalam pe an kepada semua n lu kami n p antikan u erbitan Buletin ini. K ihak ini. ntuk semp ritik dan urnanya p enerbitan Pada edis i berikutny ad Koi untuk mengirimk iharapkan partisipa an artike sehingga l maupun si seluruh pecinta menamba be h semara ini. k perwaja rita seputar Koi han bule tin APKI Salam su kses !
SUSUNAN PANITIA
SU SUNAN PAN ITIA
Penasehat : Ketua Asosiasi Pecinta Koi Indonesia Ketua : Hasan Suratio (Jakarta) Wakil Ketua : Jani Lauw (Jakarta) Bendahara : Eric Yonathan (Jakarta) Paul Purawinata (Jakarta) Sekretaris : Sukianto Salim (Jakarta) Koord Kesekretariatan : Tri Pujayanto (Jakarta) Anggota : Udin (Bogor) Susilo Widodo (Jakarta) Cholid Firdaus (Blitar) Ria Irawan (Bandung) Koord Lomba : Audi Rusli (Jakarta) Anggota : Ria Irawan (Bandung) Kiki Sutarki (Bandung) Ilham Lim (Surabaya) Sugeng Tjahyono (Surabaya) Rudy Tamara (Semarang) Agus Riyanto (Blitar) Santoso (Yogyakarta) Sven Keller (Jakarta) Sugiarto Budiono (Jakarta) Effendi (Jakarta) Sugianto (Jakarta) Winarso (Jakarta) Koordinator Juri : Hasan Suratio (Jakarta) Anggota : Jani Lauw (Jakarta) Budi Widjaja (Jakarta) Eric Yonathan (Jakarta) Koord Handling : Herly (Jakarta) Anggota : Cholid Firdaus (Blitar) Koord Transportasi dan Akomodasi : Jani Lauw (Jakarta) Suwira (Jakarta) Sukianto Salim (Jakarta) Paul Purawinata (Jakarta) Koord Acara : Hanna Yosefinna (Jakarta) APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
SUSUNAN PANITIA
Koord PHD : Jerrymias PT Lahama (Jakarta) Anggota : Eko Kodok Ngorek (Solo) Koord Lelang : M. Yudi Marzuk (Blitar) Anggota : Fais Wahyu (Blitar)
Koord Perlengkapan/ Elektrikal & Kualitas Air : Hudi Nursamsi (Jakarta) Anggota : Suwira (Jakarta) Koord Konsumsi : Ping Ping (Jakarta) oord Pengawasan dan K Keamanan : Hasan Suratio (Jakarta) Anggota : Fajar Surya (Jakarta) Roy A da Costa (Bandung) Keamanan MGK
5
PROFIL JURI
PROFIL JURI Mr. Joji Konishi
Konishi Koi Farm, Hiroshima JAPAN
Mr. Kenji Konishi Maruchiku Gyoen, Fukuoka JAPAN
Mr. Makoto Tanaka Marusho Koi Farm, Niigata JAPAN
6
Mr. Tamotsu Nagashima
Mr. Manabu Ogata
Mr. Masayoshi Nakayama
Mr. Koichi Oyama
Nagashima Koi Farm, Shizuoka JAPAN
Nakayama Fish Farm, Nagasaki JAPAN
Mr. Shigeyoshi Tanaka Maruju Koi Farm, Niigata JAPAN
Ogata Koi Farm, Fukuoka JAPAN
Oyama Fish Farm, Hiroshima JAPAN
Mr. Katsuyuki Hoshino Hoshikin KOi Farm, Niigata JAPAN
Mr. Toshiaki Ito
Marutoshi Fish Farm , Aichi JAPAN
ACARA 3 DEC 2010
08.00 - 19.00
Penerimaan Ikan (Fish Entry)
Pameran Pendukung 4 DEC 2010
08.00 - 08.30
08.30 - 11.30
12.00 - 13.00
13.00 - 16.00
16.00 - 21.00
Rapat Juri (Pre Judge Meeting) Penjurian (Judging) Break Penjurian (Judging) Pameran Untuk Umum (Open to Public)
5 DEC 2010
08.00 - 16.00
11.00 - 13.00
14.00 - 16.00
18.00 - FINISH
Pameran Untuk Umum (Open to Public) Award Ceremony Lelang Ikan (Auction) Pengambilan Ikan (Fish Out)
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
7
KATA SAMBUTAN
KATA HASAN SURATIO KETUA PANITIA 7th ALL INDONESIA KOI SHOW 2010
SAMBUTAN Salam Sejahtera,
P
ertama-tama kami panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, berkat rahmat dan kasihNya, pada hari ini Penyelenggaraan “7th All Indonesia Koi Show 2010” dapat terselenggara dengan baik di Exhibition Hall 3rd Floor” Mega Kemayoran Jakarta, yang dimulai dari tgl 3 sampai dengan 5 Desember 2010.
Dengan jujur dan rendah hati, ingin saya sampaikan bahwa terlaksananya acara ini berkat dukungan,kerjasama yang baik dan optimal dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, Direktorat Jenderal Perikanan,segenap Panitia, dan pihak-pihak yang lain. Disamping itu, dukungan rekan-rekan pengurus dan anggota Koi Club diseluruh Indonesia juga memberikan motivasi tersendiri. Banyak usaha yang telah kami lakukan dalam Penyelenggaraan Koi Show kali ini, mulai dari persiapan panitia, publikasi, pemilihan tempat, penetapan tim Juri dari Jepang, tim handling serta jenis dan kriteria ikan Koi yang diperlombakan sampai kegiatan-kegiatan lain yang berhubungan dengan penyelenggaraan. Semua itu kami lakukan agar The 7th All Indonesia Koi Show ini dapat dinikmati oleh banyak pihak dan dapat meninggalkan kesan yang mendalam. The 7th All Indonesia Koi Show 2010 merupakan acara tahunan dan agenda tetap Kepengurusan Asosiasi Pecinta Koi Indonesia (APKI), harapankami, acara Koi Show ini dapat dijadikan media untuk mempromosikan danmenyalurkan minat dan hobbi serta pengembangan ikan Koi kepada masyarakat luas, sekaligus sebagai ajang tukar informasi, tukar pengalaman serta temu usaha bagi para Pengusaha dan Peternak ikan Koi. Kehadiran para Tim Juri dari Jepang dan rekan-rekan dari seluruh penjuru tanah air kami hargai dan untuk itu kami ucapkan terima kasih. Semoga The 7th All Indonesia Koi Show 2010 ini akan mempererat hubungan persahabatan dan kerjasama kita semua. Akhirnya, terimalah ucapan terimakasih dan penghargaan kami yang setinggi-tinginya kepadapihak Pengelola Mega Glodok Kemayoran, para Sponsor yang telah memberikan kontribusinya, juga para peserta lomba dan semua pihak yang telah membantu terselenggaranya Koi Show ini dan apabila ada kekurangan pada penyelenggaraan ini kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Terimakasih.
8
KATA BUDI WIDJAJA KETUA
ASOSIASI PECINTA KOI INDONESIA INDONESIA NISHIKIGOI ASSOCIATION
SAMBUTAN Terimalah Salam Sekuntum Bunga Teratai untuk kita semua. Nammo Shanghyang Adi Buddhaya
P
uji syukur pada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunianya sehingga kita dapat kembali menyelenggarakan kegiatan tahunan 7th All Indonesia Koi Show ini. Seperti kita ketahui bersama penyelenggaraan 7th All Indonesia Koi Show ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang akan selalu diselenggarakan Asosiasi Pecinta Koi Indonesia. Pada tahun ini Jakarta Koi Club (JKC) mendapat kesempatan menjadi tuan rumah untuk kegiatan ini. APKI mengucapkan terima kasih kepada JKC dan seluruh panitia yang telah bekerja keras mensukseskan 7th All Indonesia Koi Show 2010 ini. Dengan motto “Forever Friendship and Prosperity� diharapkan masyarakat Pecinta Koi Indonesia akan selalu bergandengan tangan dalam persahabatan sehingga menguntungkan semua pihak, yang pada akhirnya dapat menciptakan suatu kemakmuran bagi masyarakat insan Koi pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Kegiatan ini akan berhasil dengan baik dengan dukungan semua pihak terutama dukungan pecinta koi seluruh Indonesia dan seluruh klub anggota APKI sehingga akan menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik antar pecinta koi. Saat ini APKI beranggotakan 20 Klub yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia. Melalui klub-klub tersebut diharapkan informasi dan kebijakan pemerintah maupun organisasi kepada masyarakat pecinta koi dapat tersalurkan dengan baik. Melalui pertemuan para peternak koi beberapa waktu yang lalu di Blitar, telah diputuskan kegiatan All Indonesia Breeder Koi Show akan diselenggarakan setiap tahun disamping kegiatan show yang sudah ada selama ini. Diharapkan para peternak dapat memanfaatkan kegiatan ini untuk lebih mempromosikan produknya masing-masing yang pada akhirnya cita-cita ekpor koi dapat segera terwujudkan. Akhir kata, kami berharap seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama-sama menyambut dan menikmati 7th All Indonesia Koi Show 2010 ini. Sabbe Satta Bhavanthu Sukittata Semoga semua makhluk hidup berbahagia
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
9
ARTIKEL
Sampai dengan akhir tahun 2010 ini sedikitnya ada 22
(dua puluh dua) Perkumpulan/Klub Koi yang
tersebar di berbagai Kota dan Kabupaten yang ada di Indonesia. 20 (dua puluh) di antaranya tercatat sebagai anggota Asosiasi Pecinta Koi Indonesia (APKI).
M E N YO ROT I
SOAL KOI KLUB DI INDONESIA
Pekerjaan Rumah untuk
APKI
Oleh : ROY A DA COSTA
10
Wakil Ketua APKI Periode 2010 - 2013
S
ebut saja Medan Koi Club di Sumatera Utara dan Sakato Koi Club di Sumatera Barat. Lalu, Jakarta Koi Club dan Koi Owners of Indonesia Society (KOI’s) di Jakarta. Kemudian, di Jawa Barat ada Bogor Nishikigoi Club, Sukabumi Koi Society, ZNA Bandung Chapter, Shinkokai Indonesia dan Parahyangan Koi Club. Sementara itu, di Jawa Tengah dapat kita jumpai adanya Yogya Koi Club, Semarang Koi Club, Bengawan Koi Club dan Serayu Koi Club. Sedangkan, di Jawa Timur terdapat ZNA Surabaya Chapter dan Blitar Koi Club.
APKI di bawah Ketuanya yang baru saja dilantik. Pada tanggal 10 Oktober 2010 yang baru lalu APKI genap berusia 8 (delapan) tahun. Dalam usianya yang belum lagi mencapai satu dasawarsa, sudah banyak cobaan-cobaan yang berhasil dilaluinya. Namanya saja Asosiasi, tentu tidak pernah dapat dilepaskan dari benturan- Keterangan gambar : Musyawarah 1 benturan/tarik-menarik kepentingan dari Nasional ke I APKI para anggotanya. Mudah-mudahan Hotel Grand dengan hasil munasnya yang ke-2, dimana Kemang Jakarta APKI tidak lagi mengakomodir anggota perorangan, kecuali importir, dealer dan breeder, conflict of interest para anggotanya dapat menjadi berkurang.
Selain itu, kalau di Kalimantan ada Komunitas Pecinta Koi Borneo, maka di Sulawesi ada pula Makasar KoiClub, Pinrang Koi Club dan Luwuk Koi Club.
1
Di luar klub-klub tersebut masih ada lagi Perkumpulan/Klub Koi lainnya yang tidak terdaftar sebagai anggota APKI, seperti ZNA Jakarta Chapter, Sukabumi Nishikigoi Breeder’s (Sugois) (Sumber : Majalah KOI-S).
Semoga saja Pekerjaan Rumah (PR) ini dapat diselesaikan oleh Kepungurusan
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
Sejalan dengan itu, kiranya APKI tidak boleh menutup mata dan hanya berpangku tangan saja terhadap Klub-klub Koi yang menjadi anggotanya. Kita semua tau sama tau, banyak dari antara Klub-klub tersebut yang kepengurusannya, keanggotaannya maupun aktivitas- nya masih jauh dari harapan. Bahkan, tidak sedikit Klub yang hanya terdengar namanya saja, tanpa ada kejelasan mengenai wujud dan sepak terjangnya. Jika hal ini dibiarkan, sulit kiranya bagi APKI untuk merealisasikan idealismenya sebagai Asosiasi yang mandiri
ARTIKEL
Sampai di sini mungkin di antara pembaca ada yang bertanya-tanya, mengapa kedua Perkumpulan/ Klub Koi ini tidak bergabung dalam APKI? Jika ada pertanyaan seperti ini, tentunya Perkumpulan/Klub Koi yang bersangkutanlah yang pantas untuk memberikan jawabannya. Pasti ada sebabnya dan/atau ada alasannya. Hanya saja, apakah kondisi tersebut tidak dapat ditanggulangi, mengingat APKI adalah Wadah Tunggal bagi seluruh Pecinta Koi di Indonesia, yang diakui oleh Pemerintah kita ? Lebih dari itu, bukankah para pembudidaya (breeder) Koi dan para pedagang (dealer) Koi itu tidak dapat dilepaskan dari hubungannya dengan para penggemar (hobiest) Koi ?
11
ARTIKEL dan profesional. Untuk mengatasi hal tersebut, selain pendataan ulang ada baiknya jika APKI menetapkan suatu standart bagi Klub-klub yang dapat bergabung di dalamnya, misalnya didukung oleh atau harus memiliki sekurangnya 10 (sepuluh) orang Anggota, yang sebagiannya dapat merangkap sebagai Pengurus Klub. Di samping itu, sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku di negara kita, sebagai organisasi massa (ormas) setiap Klub diwajibkan untuk memiliki tempat memusatkan kegiatannya (domisili), yaitu : Alamat Sekretariat dan harus memiliki harta kekayaan yang terpisah dari harta kekayaan pribadi anggotanya. Entah itu berupa barang perlengkapan kantor dan lain-lainnya maupun berupa uang yang dapat diperoleh dari sumbangan atau iuran para anggotanya. Bila sudah tiba waktunya, setiap Klub diharapkan dapat mengajukan program kerja (kegiatan) nya, baik untuk jangka pendek maupun untuk jangka panjang, sehingga APKI dapat mengatur dan menyesuaikan kegiatan-kegiatan seluruh Klub satu sama lain, agar tidak tumpang tindih atau terlalu berdekatan waktunya. Secara internal Klub, semua hal-hal
12
tersebut di atas, baik keanggotaan dan kepengurusannya, domisilinya maupun kekayaannya, sesuai aturan hukum sebaiknya dituangkan ke dalam Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) Klub masing-masing, di samping halhal tehnis lainnya. Yang terpenting, pembinaan Klub-klub, baik di wilayah pulau Jawa maupun di luar Jawa khususnya ‘dapat dijalankan oleh APKI dengan sebaik-baiknya. Sebaliknya agar Pengurus APKI dapat bekerja secara maksimal, maka semua Klub-klub Koi yang menjadi anggotanya diharapkan aktif berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh APKI, tanpa melalaikan kewajibannya untuk membayar iuran tetap untuk setiap tahunnya. Khusus untuk Klub-klub Koi yang juga menjadi anggota dari Zein Nippon Airinkai (ZNA), ibarat Kapal Laut klub-klub ini memiliki 2 (dua) Nakhoda, satu di Indonesia dan satunya lagi di Jepang. Baik APKI maupun ZNA, masing-masing memiliki Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) nya sendiri-sendiri. Dengan begitu, apakah tidak akan menimbulkan conflict of interest ? Apalagi, fakta menunjukkan adanya dealer-dealer yang meng-gabungkan diri
sebagai anggota ZNA-ZNA yang ada di Indonesia, baik secara terang-terangan maupun secara diam-diam (terselubung). Padahal di dalam Anggaran Dasarnya, secara tegas dinyatakan bahwa Klub ini mengkhususkan diri pada komunitas Penghobi Koi (hobiest) ? Rekan-rekan Pecinta Koi di seluruh Indonesia,
Pertanyaannya sekarang ialah, masih layakkah klub-klub tersebut mempertahankan bendera Zein Nippon Airinkai (ZNA), di samping mempergunakan bendera APKI ? Haruskah Klub-klub ini mengganti namanya dengan yang baru ? Ataukah akan lebih baik jika mereka cukup menjadi “Mitra� APKI daripada menjadi anggotanya ? Biarlah per tanyaan-per tanyaan ini menjadi pekerjaan rumah kita semua untuk diselesaikan, tanpa harus dibatasi waktunya.(RaD)
Keterangan gambar : Musyawarah 2 Nasional II APKI, Grand Majesty Semarang
2
ARTIKEL
Beberapa tahun yang lalu memang APKI belum mendapat pengakuan, baik dari Zein Nippon Airinkai (ZNA) maupun dari Shinkokai di Jepang. Akan tetapi seiring dengan perkembangannya, saat ini Eksistensi APKI sudah diakui dan dihormati oleh keduanya. Bahkan, kerjasama dengan mereka sudah berjalan dengan sangat
baik. Mungkin baru pertama kalinya, jika ZNA dan Shinkokai secara bersama-sama menjadi Juri dalam Koi Show - Koi Show yang diselenggarakan di Indonesia.
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
13
BERITA FOTO
MUNAS II
MUSYAWARAH
APKI
NASIONAL II
“
Setelah 3 tahun kepengurusan APKI periode ke-3 maka pada tanggal 25 - 26 September 2010 bertempat di Grand Majesty, diselenggarakan Musyawarah Nasional II yang dihadiri oleh anggota dari seluruh Indonesia. Disamping itu juga hadir dari Direktur Pengembangan Produk Non Konsumsi Direktorat Jenderal P2HP Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. Diawali dengan laporan pertanggungjawaban Ketua APKI periode 2007-2010 Sugiarto Budiono, yang sebelumnya sudah disepakati oleh forum yang hadir bahwa Munas dinyatakan sah sesuai AD / ART dengan jumlah peserta yang hadir. Munas dilanjutkan dengan pemilihan Ketua baru setelah kepengurusan yang lama dinyatakan demisioner. Melalui proses penjaringan calon ketua dan voting yang cukup alot akhirnya terpilih kembali Budi Widjaja sebagai Ketua APKI periode 2010 - 2013 . Terpilih juga 3 orang Wakil Ketua yaitu : Soegeng Tjahjono, Roy A Dacosta, dan Robby Iwan.
14
“
Foto : Eko “Kodok Ngorek” Foto : dok. APKI
BERITA FOTO APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
15
BERITA FOTO
APKI di BLITAR
1,2,3
APKI Mengunjungi kolam raiser Dinas Perikanan Kota Blitar, mempelajari conceptual System Kolam
1
2 3
4,5
Bersama petani Blitar untuk tukar informasi dan pengalaman pada kualita s ikan blitar dan pembibitan ikan koi
4
16
5
6,7,8,9
erintah untuk
pem an anggaran tu n a b g n ro o dan mend etani. Memmbantu membantu p
7 6 dg DINAS
9
dg SEKWILDA dg WALIKOTA
8
10,11
Foto : dok. APKI
Rapat lahirnya “ All Indonesia Breeder Koi Show”
11
10
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
17
APKI PERJALANAN
BERITA FOTO Sekilas Perjalanan Ke CHINA
1 19 November 2010 Hari masih gelap menjelang pagi jam 03.00 kami kumpul di sekretariat APKI yang baru di Jl. Kartini Gunung Sahari –Jakarta Utara. Kami bertiga Budi Wijaya , Sugianto dan Udin siap-siap untuk berangkat ke bandara SoekarnoHatta menuju China untuk memenuhi undangan dari ketua ZNA Goangdong Chapter sebagai juri dari APKI untuk mewakili Indonesia. Dengan jarak tempuh hanya 6 jam kami bertiga tiba di Hongkong, lalu kami lanjutkan perjalanan dengan menggunakan kapal Fery menuju kota Zhong Shan selama 2 jam, setiba di Zhong Shan kami bertiga dijemput oleh panitia menuju Hotel Hyat Oriental pukul 7 malam. Kami bertiga dari APKI disambut cukup hangat dan ramah oleh panitia dan seluruh juri dari perwakilan ZNA Chapter dari beberapa negara pas acara ramah tamah dan makan malam.
1
Welcome to Zhongshan
1
2 20 November 2010 Bangun pagi ,makan pagi kemudian kumpul diloby hotel siap-siap menuju arena show bersama-sama robongan team juri yang berjumlah 21 orang Ramah tamah sambil menikmati makan malam
2
Oleh : Udin Tukang Koi
18
Certified Assistant Judge Indonesia Nishikigoi Association (APKI) 019/APKI-JURI/11-10
Kumpul di Loby Hotel siap-siap menuju arena show
3
ke CHINA 3
Setibanya di arena show dari pihak panitia melaksakan acara pembukaan The 5th ZNA Guangdong Chapter International Koi Show dengan melakukan pemotongan pita secara serentak dan dilakukan oleh masing-masing perwakilan Klub dan Asosiasi dari manca Negara.
3
4 Setelah acara pembukaan selesai kemudian tim juri melakukan teknikal meeting untuk penjurian dan pembagian
Acara pemotongan pita
4
group.
BERITA FOTO
4
Tehnical meeting
Foto : dok. APKI APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
19
BERITA FOTO
GRAND CHAMPION 5
Dari kiri: Sugianto,Yoshimichi Sakai dan Udin
RESERVE GRAND CHAMPION 5
Selesai tehnical meeting kemudian tim juri melaksanakan tugasnya untuk menilai ikan peserta lomba yang berjumlah sebanyak 400 ekor muali dari ukuran upto 20 cm s/d over 75 cm
6
7
Foto bersama seluruh tim juri
6
Setelah penjurian , seluruh timjuri melakukan foto bersama-sama untuk kenang-kenangan di Zhong Shan
7
Kemudian sore hari kami rombangan tim juri kembali ke hotel untuk makan malam dan istirahat.
8 21 November 2010 Seperti biasa bangun pagi, breakfast, dan dilanjutkan perjalanan menuju kantor Dinas Perikanan China untuk menghadiri pertemuan International Koi Forum. Seluruh peserta undangan klub dan asosiasi dari manca Negara saling bertukar pikiran membahas permasalahan perkoian mulai dari penyakit , organisasi atau klub sampai ke masalah World Cup International Koi Show , acara pertemuan tersebut dipimpin langsung oleh ketua ZNA Guandong Chapter.
8
22 November 2010 Pulang menuju Indonesia ***(UTK) International Koi Forum
Ketua APKI sedang memberikan pandangan
Sugianto , Budi Widjaja dan Mr.Tony Price
Foto : dok. APKI
Sertifikat Peserta International Koi Forum
ARTIKEL
DAMPAK DEBU VULKANIK
PADA KOI
Untuk menghindari terjadinya perubahan kimia air yang drastis tanpa terpantau maka sebaiknya dalam kondisi penyebaran abu vulkanik dilakukan peningkatan frekwensi pengetesan kimia air.
22
M
enyingkapi ancaman bahaya abu vulkanik yang sudah menyebar hingga wilayah lainnya di Indonesia terhadap pemeliharaan koi , berikut beberapa kiat untuk menjaga kesehatan ikan kita. Pastikan air dari genteng tidak jatuh langsung ke kolam Dikarenakan banyaknya debu – debu yang menempel pada atap rumah , dapat menyebabkan over polusi ketika hujan turun dan membawa partikel tersebut ke dalam kolam.
Tingkatkan Aerasi Partikel debu juga memiliki zat – zat kimia yang berbahaya, diantaranya belerang dan asam. Kedua zat kimia ini dapat menurunkan tingkat pH pada air kita. Dan ini dapat membahayakan ikan koi. Peningkatkan aerasi dapat membantu menjaga stabilitas/ meningkatkan kandungan pH sehingga tidak terjadi drop pH value. Disisi lain, dengan meningkatkan aerasi juga dapat meningkatkan kandungan oksigen dalam air. Ketika kandungan oksigen tinggi maka resiko insang ikan terbuka dikarenakan kebutuhan oksigen dapat dikurangi. Tingkatkan frekwensi pergantian air / backwash Untuk menghindari peningkatan partikel
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
debu yang sudah masuk ke dalam air dan terkumpul melalui Over Flow, maka peningkatan pergantian air / back wash pada settlement chamber / chamber endapan/ mekanik filter, dapat mengurangi resiko efek dari debu tersebut. Kurangi frekwensi pemberian pakan Pengurangan jumlah pakan juga mengurangi beban kerja filter biology, dengan demikian, filter biology akan dapat bekerja lebih maksimal. Sehingga kualitas air dapat lebih dipertahankan. Lakukan pengetesan parameter kimia air secara rutin Untuk menghindari terjadinya perubahan kimia air yang drastis tanpa terpantau maka sebaiknya dalam kondisi penyebaran abu vulkanik dilakukan peningkatan frekwensi pengetesan kimia air. Bila memungkinkan, untuk sementara waktu menutup kolam atau memindahkan ikan ke kolam tertutup. Tentunya hal ini hanya dimungkinkan bilamana kolam yang dimiliki tidak terlalu besar / memiliki fasilitas kolam indoor. Sehingga kolam dapat ditutup dengan terpal atau alat lainnya. Dan demikian pula tingkat polusi dari debu vulkanik dapat lebih dihindari. **
ARTIKEL
Pastikan Over Flow berfungsi dengan baik Debu - debu vulkanik yang dapat terbang jauh pada umumnya adalah debu – debu yang bersifat ringan. Namun debu – debu ini banyak mengandung silika , partikel yang tajam. Dan hal ini berbahaya untuk paru – paru pernafasan bila terhirup. Dan bila partikel ini masuk ke dalam air yang kemudian melewati insang ikan, maka dapat menyebabkan luka pada insang tersebut. Dikarenakan sifatnya ringan, maka debu – debu akan berada di permukaan air dan membutuhkan waktu untuk tenggelam. Untuk itu , bilamana Over Flow berjalan dengan baik , maka resiko partikel masuk ke insang dapat dikurangi.
23
PROFI L
PROFIL PENGURUS ENGURUS ENGURUS APKI S O E G E N G TJA H J O N O
Awalnya karena melihat warna-warnanya yang menarik dari ikan Koi ini, pria dengan nama lengkap Soegeng Tjahjono ini memulai ketertarikan dan hobi pada Ikan Koi pada tahun 2003, yang pada akhirnya membawanya pada komunitas ini dan menjadikan dia Wakil Ketua Asosiasi Pecinta Koi Indonesia.
24
Walaupun sekarang membuka usaha sendiri, tetapi dasar pendidikan Master Bussines Administration serta Teknik Sipil ini sangat berpengaruh pada pada pembuatan kolam ikan koinya. Disamping interaksi dengan ikan koi dia mengungkapkan hal lain yang menyenangkan adalah jika koi peliharaan kita menang di kontes. Saat ini APKI dengan konsisten mengadakan koi show dua kali setiap tahunnya, sehingga dia selalu dapat mengikutkan ikannya pada kontes yang bergengsi ini. Disamping itu menurutnya APKI sangat berperan untuk timbulnya koi club
klub-klub koi, breeder, dan dealer yang ada di Indonesia. Sementara ketertarikannya pada organisasi membawanya menjadi Wakil Ketua Surabaya Koi Club (SKC) yang menurutnya SKC adalah satu-satunya club yang mewadahi hobbiest di Surabaya. Dan juga sebagai fasilitas kumpulkumpul dengan teman-teman se-hobby serta bisa saling tukar pikiran mengenai koi, kolam, dan lainnya. Disamping itu apabila ada show di luar kota, biasanya dapat dikoordinasi bersamasama. Dia berharap para anggota SKC dapat selalu menjaga kekompakan. Menghindari adanya pengelompokan-pengelompokan dan mengesampingkan kepentingan-kepentingan pribadi pribadi yang dapat mengakibatkan perpecahan. Kepada APKI kedepannya dia berharap dapat sebagai wadah dan penghubung yang harmonis antar koi club, dealer, breeder dengan pemerintah, serta dapat lebih merangkul dan mengakomodasi kepentingan anggotanya tanpa mengesampingkan visi dan misi yang telah dicanangkan.***
PROFIL
S S
S
uami dari Conny Fransisca Wongkar, serta ayah dari tiga orang anak yaitu Elisabeth Cathleen Cahyono, Margaret Megan Cahyono dan Christopher Matthew Cahyono ini mengungkapkan merasa sangat menikmati koi terutama pada saat memberi makan karena seolah ada interaksi dengan kita. Melihat perkembangan koi dari body, warna dan patternnya. Di rumahnya Kertajaya Indah Timur VI/20 (S-410) Surabaya, dibangun sebuah kolam koi tempat untuk melepaskan segala kepenatannya setelah bekerja serta berinteraksi dengan keluarga.
baru, dan mengaktifkan kembali koi club lama yang sudah tidak aktif. Hal ini bisa terjadi karena APKI sekarang bisa sebagai pemersatu APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
25
PRO FIL
PROFIL JURI
A P K I
Suwira Susanto Nama lengkap Nama Istri Putra Alamat Riwayat Pendidikan Riwayat Pekerjaan Jabatan APKI
26
: Ignatius Suwira Susanto : Gabriela Heni Suhada : 1. Vincntius Edwin Susanto 2. Edwardus Alfon Susanto : Green Garden P 3 No 55, Kedoya Utara, Jakarta Barat : Graphic Design Trisakti : Project Manager SMRE PT ( Tower Division & construction ) Kohaku Sandan Project ( Koi Pond Maker & Detail ) : Asset division Certified Judge APKI
A
Salam Sejahtera, wal Pertama kali saya tertarik dengan ikan Koi di tahun 1988 dengan jumlah 9 ekor ukuran kecil sepulang dari liburan Kami sekeluarga dkawasan Puncak Bogor Jawa Barat . Suka duka pun banyak saya alami di awal memelihara Ikan Koi dimana waktu itu belum banyak informasi yang dapat diperoleh tentang pemeliharan ikan koi ini, diantara nya banyak ikan yang sakit kemudian mati serta konsep pembuatan kolam ikan yang belum saya pahami. Hal ini yang membuat saya tertarik untuk membuat kolam ikan koi dengan konsep baik dan benar, yang di kemudian hari terus berkembang menjadi bidang usaha baru saya hingga sekarang. Saya sangat senang dengan perkembangan Koi di Indonesia, dengan jumlah Koi Club yang terus bertambah dan berkembang dalam hal ini mewakili para pecinta koi ( hobiis ) di seluruh Indonesia ini. Hal lain yang menonjol pada saat ini adalah produk – produk ikan koi yang dihasil kan oleh para Petani serta peternak ikan Koi kita yang tersebar di bebrapa wilayah Tanah air , merupakan hasil kerja keras yang luar biasa dan patut di acungi jempol . Eksistensi dari pengusaha- pengusaha ikan koi asal Jepang pun turut membawa Nama Bangsa ini sampai Dunia International.
Riwayat Penjurian Pendapat saya tentang APKI, Apki merupakan wadah yang baik sebagai induk organisasi dimana mewakili seluruh Koi Club Member din Indonesia dalam menyampaikan Aspirasi sesuai dengan dengan struktur ke organisasian tentunya . APKI dari sejak awal berdiri nya berpengaruh penting ke dalam ( hubungan ke instansi pemerintah ) dan keluar ( menjali hubungan ke berbagai Negara ) yang menghubung kan kita dengan dunia Internatinal. Memang dalam menjalan tugas kesehariannya APKI banyak menemui kendala serta menuai Kontroversi dari beberapa pihak yang mungkin dianggap belum dapat mewakili inspirasi dari pihak – pihak tertentu. Oleh sebab itu mari kita duduk bersama untuk membahas segala sesuatu nya agar dapat diterima oleh berbagai pihak yang menjadi bagian yang belum dapat di wujudkan. Harapan saya Ke depan sebagai Juri APKI, para Juri Apki lebih banyak dikutsertakan di kancah Lomba Koi di kawasan Asia khusus nya serta Internatinal pada tujuan akhirnya. BRAVO KOI INDONESIA. Salam
Suka duka banyak saya alami sebagai juri yang di utus dari APKI ke berbagai Lomba Ikan Koi di Indonesia tercinta ini , dimana banyak menuai protes dari peserta diawal namun dapat diterima pada akhir nya sebagaimana kita ketahui dalam suatu Lomba ada pemenang dan yang kalah.
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
Ignatius Suwira Susanto. No. 006-B-H-2005, sejak Oktober 2005 Pengalaman : 1. Juri di 7th Blitar Koi Show 2006 2. Juri di 8th Blitar Koi Show 2007 3. Juri di 9th Blitar Koi Show 2008 4. Juri di Local Blitar Koi Show 2007 5. Juri di 1st KOIS Koi Show 2006 6. Juri di 2nd KOIS Koi Show 2007 7. Juri di 1st Baby Koi Show 2008 8. Juri di 2nd Makassar Koi Show 2006
PROFIL
Pertama kali saya menjadi juri di Blitar pada tahun 2005 , yang sampai dengan sekarang melekat erat di hati saya karena di sini lah awal Karir saya sebagai Juri APKI.
27
PRO FIL
9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.
Juri di 4th Makassar Koi Show 2008 Juri di KOIS Kontes Merah Putih 2008 Trainee Judge di 1st Jakarta International Koi Show 2007 Juri di SKC Koi Show 2008 Juri di 1st PKC Young Koi Show 2008 Juri di Makassar Koi Show 2008 Juri di 1st Bengawan Koi Show 2009 Juri di 10th Blitar Koi Show 2009 Juri di 3rd KOI’S Festival 2009 Juri di Gubernur Cup Bandung 2009 Juri di 1st Medan Koi Show 2009 Juri di 1st Rancamaya Koi Show 2009 Juri di 2nd Rancamaya Koi Show 2010 Juri di 2nd Semarang Young Koi Show 2010 Juri di 5th Blitar Young Koi Show 2010.
DA FTA R JURI
DA FTAR J U RI
ASOSIASI PECINTA KOI INDONESIA SENIOR JUDGE
:
1. CHENG KWOK KWAI No. 001/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 038-B-H-2005, sejak Oktober 2005 Cretified Judge ZNA 2. FAJAR SURYA No. 002/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 036-B-D-2005, sejak Oktober 2005
JUDGE
:
1. SUGIARTO BUDIONO No. 003/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 001-B-D-2005, sejak Oktober 2005 2. ERIC YONATHAN No. 004/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 004-B-D-2005, sejak Oktober 2005 3. SUWIRA No. 005/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 006-B-H-2005, sejak Oktober 2005
30
4. SOEGIANTO No. 006/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 018-B-D-2005, sejak Oktober 2005 5. HANDRIE AGOESTIANA No. 007/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 029-B-D-2005, sejak Desember 2005 6. KIKI SUTARKI No. 008/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 030-B-D-2005, sejak Oktober 2005 7. RUDY TAMARA No. 009/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 034-B-D-2006, sejak Juni 2006 8. ILHAM LIM No. 010/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 037-B-D-2005, sejak Desember 2005 9. DANNY LIANTO No. 011/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 039-B-D-2005, sejak Desember 2005
10. SANTOSO No. 012/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 040-B-P-2005, sejak Desember 2005 11. AGUS RIYANTO No. 013/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 041-B-P-2005, sejak Desember 2005 12. ANDI SURYADI No. 014/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 074-B-D-2005, sejak Desember 2005 13. ROY A DA COSTA No. 015/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 168-B-D-2008, sejak Desember 2005 14. SVEN KELLER No. 016/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 089-B-D-2006, sejak April 2006
TRAINEE JUDGE
:
1. JOHAN KUSTHIO No. 142-L-D-2008, sejak Maret 2008 2. TEGUH WS No. 091-B-D-2006, sejak Juli 2006 3. CHOLID FIRDAUZI No. 110-B-P-2006, sejak Desember 2006 4. SOEGENG TJAHYONO No. 061-B-H-2005, sejak Desember 2005 5. REYNALDO VIDELLLA No. 092-B-H-2006, sejak Agustus 2006
15. JANI LAUW No. 017/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 108-B-H-2006, sejak Desember 2006 16. HASAN SURATIO No. 018/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 169-B-D-2009, sejak Desember 2005
ASSISTANT JUDGE
:
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
DAFTAR JURI
1. SAUMUDIN No. 019/APKI-Juri/11-10, Anggota No. 109-B-P-2006, sejak Desember 2006
31
KLUB
Susunan Pengurus
Jakarta Koi Club (Periode 2010 – 2013)
Kepengurusan Jakarta Koi Club (JKC) yang baru terbentuk untuk periode tahun 2010 – 2013 telah memiliki dan menetapkan susunan pengurus inti,
D
an kegiatan yang sedang dijalankan dipenghujung akhir tahun 2010 adalah melaksanakan kelangsungan Pameran : 7th All Indonesia Koi Show 2010 yang diselenggarakan di MGK Kemayoran pada tanggal 03 – 05 Desember, 2010.
MISI dan VISI
Jakarta Koi Club mengemban misi untuk melaksanakan ketentuan Anggaran Dasar Jakarta Koi Club dan mewujudkan JKC yang kredibel di kalangan para hobbyist, dealer dan masyarakat
KETUA :
Hasan Suratio
WAKIL KETUA :
Jani Lauw
BENDAHARA :
Paul Purawinata
SEKRETARIS :
Sukianto Salim
BIRO PAMERAN :
32
Audi Rusli
perkoian, khususnya yang berada di wilayah Jakarta dan sekitarnya di dalam segala hal, dan di dalam melaksanakan misi ini JKC beserta jajaran pengurusnya tentunya tidak dapat bekerja sendiri harus mendapatkan dukungan dari segenap masyarakat perkoian baik daerah maupun secara nasional serta peran serta APKI selaku induk organisasi. Dan Jakarta Koi Club memiliki kerangka kerja baik jangka pendek maupun panjang, yang antara lain adalah : • Mendukung program kerja APKI terutama untuk wilayah kerja Jakarta Koi Club • Menjalin kerjasama dengan segenap Koi club yang berada di daerah di
• • •
•
seluruh Indonesia Menghimpun para hobbyist yang berada di wilayah kerja JKC untuk bergabung di dalam klub Menyelenggarakan Pameran koi baik dengan skala lokal maupun secara nasional Memberikan penyuluhan kepada para hobbyist tentang pemeliharaan, perawatan tentang ikan koi dan sedapat mungkin menyelenggarakan seminar-seminar Memberikan dukungan kepada para petani-petani koi sesuai dengan kapasitas dan kemampuan JKC.**
Jakarta Koi Club APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
33
KLUB
Blitar Koi Club
� BLITAR � (Periode 2010 – 2013)
Di Kabupaten Blitar terdapat lebih dari 600 orang pembudi daya Koi dengan luas lahan budi daya sekitar 1.000 hektare yang tersebar di 16 Kecamatan
Latar Belakang
K
abupaten Blitar terletak di belahan selatan propinsi Jawa Timur terdiri dari 22 Kecamatan 220 Desa dan 28 Kelurahan degan luas wilayah 1667,93 Km2. Sedangkan wilayah administarasi Kota Blitar terdiri dari 3 Kecamatan dan 21 Kelurahan dengan luas wilaya sekitar 32,79 km2. Walaupun Koi bukan merupakan produk asli daerah Blitar, namun komuditas ini sejak satu dasawarsa terakhir mampu menjadi ikon baru bagi Blitar raya sejajar dengan unggulan daerah asli lainnya seperti gula kelapa, telur ayam, belimbing karangsari maupun wisata budaya seperti Candi Penataran dan makam Bungkarno (MBK). Di Kabupaten Blitar terdapat lebih dari 600 orang pembudi daya Koi dengan luas lahan budi daya sekitar 1.000 hektare yang tersebar di 16 Kecamatan sedangkan pelaku Koi di wilayah Kota Blitar relatif sedikit karena hanya ada sekitar 35 orang dengan luas area kolam sekitar 30 hektar, Melihat besarnya potensi yang ada diatas
34
maka tidaklah berlebihan jika Blitar raya mempu menjadi centra produksi terbesar di Indonesia yang mampu memproduksi sekitar 25 juta ekor / tahun.
Mengingat usaha budidaya Koi di Blitar raya mencangkup dua wilayah administrasi pemerintahan, maka secara tidak langsung berlaku kebijakan atau kesepakatan tidak tertulis bahwa pembudidaya Koi wilayah Kabupaten lebih difokuskan pada aspek produksi, sedangkan pelaku usaha Koi di Kota Blitar lebih mengarah pada aspek pemasarannya sehingga kedua aspek tersebut dapat saling melengkapi dengan tetap memperhatikan faktor lainnya yaitu paska panen, dimana ketiganya merupakan sebuah mata rantai yang tak terpisahkan.
Historika BKC Blitar Koi Club (BKC) berdiri pada hari Senin, 17 April 2000 yang di deklarasikan oleh berbagai kalangan yang berasal dari petani ikan Koi, ikan hias (Breeder) pemilik show room (dealer), instansi teknis, penggemar praktisi maupun pemerhati dari wilayah
Kepengurusan BKC
Sejak awal berdirinya organisasi ini, kepengurusan Blitar Koi Club telah mengalami beberapa kali pergantian ketua demikian pula halnya dengan pengurus harian lainnya serta jumlah anggota yang setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. Hal tersebut membuktikan bahwa organisasi provesi ini secara bertahap sudah diakui eksistensinya baik oleh kalangan pembudidaya Koi instansi pemerintah maupun oleh club-club Koi yang ada di nusantara ini. Sesuai AD/ART oarganisasi, pengurus harian BKC masa bakti 2008 – 2011 telah dipilih dan ditetapkan melalui musyawarah anggota pada hari Senin, 23 Mei 2008 dengan susunan sebagai berikut : Pelindung : - Bupati Blitar - Wali Kota Blitar Penasehat : - Agus Rianto Sutadi, S.pd Pengurus harian Ketua : Cholid Firdaus Wakil Ketua : Drs. Sugeng Harianto Sekretaris : Saiful Mujab Bendahara : Sobib Ridwan Koordinator bidang 1. Bidang Sosial : - Sukaryani - Rico 2. Bidang Pemasaran : - Yuhdi Marzuki - Handoko APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
3. Bidang Humas : 4. Pengembangan Usaha 5. Litbang : 6. PSDM : 7. Koordinator wilayah a) Korwil Kota : b) Korwil Barat : c) Korwil Timur Selatan : d) Korwil Timur Utara : e)Korwil Utara :
- Pendi Nurani - Meydi -Hendi - Moerdoko - Mustain - Adam Bahtiar - Samsuri
Amir Wijaya Ali Mubin Totok W Purwo Prayogo Nurul Asnawi
BLITAR KOI CLUB
BLITAR
Kabupaten dan Kota Blitar. Awal berdirinya organisasi provesi ini secara konstektual dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan mendasar agar dapat menyelenggarakan kontes dan pameran Koi. Sedangkan secara konseptual bertujuan ingin menjadikan Blitar Koi Club sebagai satu satunya wadah bagi komunitas koi di Blitar raya dan sekitarnya untuk menampung segala aspirasi, keinginan dan kebutuhan seluruh pelaku usaha Koi.selain itu juga turut mendukung pemberdayaan potensi ekonomi local di dalam meningkatkan ekonomi kerakyatan dari sektor riil dan jasa.
Keanggotaan
Sampai saat ini keanggotan Blitar Koi Club sudah mencapai sekitar 100 orang yang berasal dari Kabupaten Blitar, Kota Blitar, Kabupaten Kediri, Tulungagung. Adapun perkembangan jumlah anggota setiap tahunnya secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut :
No
Tahun
Jumlah Anggota (orang)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010
36 38 41 48 53 64 81 88 95 101 105
Keterangan
Anggota aktif = 70% Anggota kurang aktif = 10 % Anggota tidak aktif = 20 %
35
KLUB
BLITAR KOI CLUB
LOMBA DAN PAMERAN Berbagai kegiatan lomba dan pemeran yang telah dilaksanakan oleh BKC baik di dalam maupun di luar daerah antara lain : A.Tingkat Nasional 1. Blitar Koi Show ke-1 tanggal 27 Agustus 2000 di BBI Rembang 2. Blitar Koi Show ke-2 tanggal 19 - 21 Juni 2001 di Hotel Herlingga 3. Blitar Koi Show ke-3 tanggal 27 - 29 September 2002 di GOR Kebon Rojo 4. Blitar Koi Show ke-4 tanggal 1 - 3 Agustus 2003 di Penataran 5. Blitar Koi Show ke-5 tanggal 1 - 3 Oktober 2004 di PIPP Kota Blitar 6. Blitar Koi Show ke-6 tanggal 23 - 24 September 2005 di PIPP Kota Blitar 7. Blitar Koi Show ke-7 tanggal 17 - 19 November 2006 di Sub Raiser Ikan Hias Penataran 8. Blitar Koi Show ke-8 tanggal 29 Juni - 01 Juli 2007 di Alun-alun Kota Blitar 9. Blitar Koi Show ke-9 tanggal 18-20 April 2008 di Sub Raiser Ikan Hias Penataran 10. Blitar Koi Show ke-10 tanggal 24-26 April 2009 di PIPP Kota Blitar 11. Blitar Koi Show ke-11 tanggal 16 - 18 April 2010 di Sub Raiser ikan Hias penataran. B. Tingkat Lokal 1. Lomba Koi Lokal ke-1 tanggal 29 – 30 April 2006 di PIAIH Kota Blitar 2. Lomba Koi Lokal ke-2 tanggal 3 – 4 Maret 2007 di PIAIH Kota Blitar
C. Patisipasi di Luar Daerah Mengikuti berbagai pameran dan kontes Koi yang diadakan Asosiasi Pecinta Koi Indonesia (APKI) maupun club-club Koi lain di Indonesia. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN Agar terjadi kesinambungan antara program penguruws BKC periode sebelumnya dengan periode berikutnya, maka didalam menentukan dan menetapkan program dan kegiatan BKC mendatang, maka pengurus harian BKC masa bakti 2008 – 2011 tetap melanjutkan dan meprioritaskan beberapa program dan kegiatan pengurus BKC periode sebelumnya yang belum sempat terealisasi. Serta dipandang masih aktual dengan realistis. Sedangkan beberapa program dan kegiatan yang baru, ditetapkan berdasarkan kebutuhan organisasi yang mendesak serta berbagai hal untuk mengantisipasi dan menghadapi datangnya Pasar Bebas Dunia. Adapaun berbagai program dan kegiatan Blitar Koi Club ( BKC ) periode 2008 – 2011 dapat diuraikan pada metrik berikut : NO
36
URAIAN
KETERANGAN
I
Program Peningkatan Kualitas Administrasi dan Keuangan, dengan kegiatan :
1. 2.
Pendataan asset dan barang inventaris Herregrestasi Anggota dan Katru Anggota
3.
Pelaksanaan Arisan Anggota
4.
Penertipan Iuran Wajib
- untuk mmempererat tali persaudaraan dan silaturrkhim. - masih banyak yang nunggak.
Regulasi Iuran Pokok dan Iuran Wajib Pembenahan buku-buku administrasi
- adanya kenaikan iuran. - buku kas, buku anggota, daftar hadir dll.
- masa berlaku KTA s/d Agustus tahun 2008
CH A M PI O N
6 ALL INDONESIA TH
APKI SHOW
APKI SHOW APKI SHOW
APKI SHOW
APKI SHOW
APKI SHOW APKI SHOW
2010
40
KOHAKU 65 CM
APKI SHOW
APKI SHOW
APKI SHOW
GRAND CHAMPION A Pemilik : Jayden & Joshua Bandung
KOHAKU 87 CM
Young KOI SHOW 2010
GRAND CHAMPION B Pemilik : Jayden & Joshua Bandung
Kinginrin A 65 CM
RUNNER UP GRAND CHAMPION CHAMPION
Pemilik : Haryanto P Jakarta
KOHAKU 64 CM APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
41
CHAMPION Adult Champion B Best in Variety
Adult Champion A Kohaku, 55 cm
Kinginrin B, 55 cm
Showa Sanshoku, 45 cm
Jakarta
Jakarta
Tangerang
Okiyo Koi
Junior Young Champion B
Reza DN
Junior Young Champion A
Young Champion B
Haryanto P
Hikari Moyomono, 38 cm
Kohaku, 28 cm
Kinginrin A, 34 cm
Surabaya
Bogor
Bogor
Kohaku, 25 cm
Hikari Moyomono, 23 cm
Jakarta
Jakarta
Hartanto
Didi Wikara
BestTategoi
Ir.Rusli
Baby Champion B
Baby Champion A
Hendro Gumulia
42
Young Champion A
6th All Indonesia Young Koi Show 2010
Henry W
Kohaku, 64 cm
Haryanto P Jakarta
106
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
107
108
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
109
114
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
115
116
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
117
118
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
119
120
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
121
ANGGOTA APKI
A.
DATA AN G G OTA A P KI ASOSIASI PECINTA KOI INDONESIA
ANGGOTA BIASA 1. Bandung Koi Club 2. Surabaya Koi Club 3. Shinkokai Indonesia 4. Semarang Koi Club 5. Blitar Koi Club 6. Jogja Koi Club 7. Masyarakat Koi Sukabumi 8. Makasar Koi Club 9. Koi Owner of Indonesia Society (KOIS) 10. Sakato Koi Club Sumatera Barat 11. Parahyangan Koi Club 12. Bengawan Koi Club 13. Bogor Nishikigoi Club 14. Medan Koi Club 15. Jakarta Koi Club 16. Pinrang Koi Club 17. Komunitas Pecinta Koi Borneo 18 Luwuk Koi Club 19. Serayu Koi Club 20. Bromo Nishikigoi Club
B. ANGGOTA KHUSUS I. KATEGORI PETERNAK 1. Agus Koi / Agus Rianto
Penataran RT 01 / RW 02 Nglegok, Blitar, Telp.0342-562809, 08123397649.
2. Moerdoko
Jl. Bengawan Solo 157, Tanjungsari, Blitar, Telp. 081556475588.
3.
AMARAPURA B1/2, Raya Serpong, Serpong, Tangerang, Telp.021-7563086, 0811842803
Sam Koi / Feri Heri Susilo
4. Nikisae Koi Farm / R. Aribertus ND
Jakarta dan Blitar, Telp.021-93230389, 0811864481
5. Santoso Blendangan, Berbah, Sleman, Yogyakarta, Telp. 0815-6818009 6. Tukang Koi / Udin
Kp. Kebonjati RT 01/01 no.38 Ds. Sirnagalih Kec Tamansari, Bogor. Telp.0251-388483, 08159934278
7. Koi Gallery / Cholid Firdaus Ds. Kawedusan RT 01 RW 01, Ponggok, Blitar. Telp.0815-55715442
122
8. Cemara Koi / Faiz Wahyu
Jl. Serayu 38, Bendo Baderan, Blitar. Telp.0342-812174, 0813-33197373
9. Moch. Yudi Marzuk
Jl. Tidar 177 C, Kauman, Kepanjen Kidul, Blitar.
Telp. 0815 55666246
10. Gen Koi Farm / Harry Nugroho,
Komplek Puspiptek Blok IV K 10 Serpong, Tangerang. Telp.021-7560212 ext 5768, 021-98006515. email: genkoi@yahoo.co.id
11. Angkasa Aquarium / Alexander S. Angkasa, Ruko Grenvil Blok A No.42-43, Jakarta Barat 11510, Telp.021-5672121, 5672828, Fax.021-56965048, HP.081381640083 12. David C / Bintang Koi, Jl.Ballaparang Jaya I No.4 (S.Saddang Baru Depan Kantor Perkebunan) -Jl.Slt.Alauddin Lr.8 No.1 (Depan BRIMOP) Makassar - Sulawesi Selatan, Telp.0411-441188, Fleksi:0411-5441188, HP. 08124200014, email : bintangkoi@gmail.com 13. Imam Subandi / Bangetayu Koi, Jl. Bangetayu Raya No.100 Semarang Telp. 024-6709967 024-6593187 HP. 0812 2881438 14. Sugi Koi Hatchery & Farm / Murtanto Sugiono Perum-Kav.DKI Duren Sawit. Jl.Radin Inten II Blok.A No.31-32. Rawadomba, Jakarta Timur (Dalam Komplek Futsall City). Farm Ds.Tanjungsari, Bogor. HP. 0817170110, email : sugikoi.farm@yahoo.co.id 15. Darani Koi Farm / Danny Kompleks PKM Cisaat Jl. Gelanggang Pemuda RT03/RW03 Sukamanah kec. Cisaat kab Sukabumi Jawa Barat. HP. 085280801113, email : info@daranikoi.com , www.daranikoi.com
1.
Sunter Koi Center / Sugiarto Budiono
2. Nirwana Koi Center / Eric Yonathan 3. Nirwana Koi Center / Ilham Lim 4.
Golden Koi Center / Winarso T
5. Fei Koi Center / Soegianto 6. Jakarta Koi Center / O. Darmawan 7. Samurai Koi Center / Kiki Sutarki 8. Surya Koi Center / Fajar Surya 9.
Koi Gallery / Rudy Hurwanto
10. Mawar 21 Koi Center / Danny H Lianto
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
Jl. Sunter Permai Jaya II A2/15A, Jakarta Telp.021-6450481, 0818787668 Taman Tekno Sektor XI Blok C No. 9, Bumi Serpong Damai - Tangerang Telp.021-7563636,7563538,6009082, 0816709250 Jl. Nginden Intan Raya 28, Surabaya, Telp. 031-5944294, 08123510228. Jl. H. Syahdan 78 (Kemanggisan Raya) Jakarta Barat,Telp.0217691293,75817706, 75817707, 0816835517 Perum Taman Modern Cakung, Jl.Cempaka I/37 Jakarta, Telp.021-046836307, 0811151696 Caringin - Bogor Taman Mutiara D IV no. 24 Cibabat Cimahi, Bandung, Telp.022-6653360, 0811213180 Jl. Nginden Semolo 90, Surabaya, Telp.031-5921102, 5921103, 0811305946 Jl. Empu Sendok Km2. RT001/05, Gedawang-Banyumanik Semarang. Contact: 0811290017 Jl. Raya Kerto Menanggal V/3, Surabaya. Telp.031-8479988, 8499988, 08123038909
123
A NGGOTA A PKI
II. KATEGORI DEALER
ANGGOTA APKI
11. Oriental Koi farm / Bohan Jauwan
Duta Harapan Indah G-8, Jakarta, Telp.021-6605435, 08129151188, 08129038262, email :oriental_koi@hotmail. com 12. Stars Nishikigoi Farm/Ayi Wiratman Jl. Dago Asri II H 25, Bandung. Telp.022-2530932, 0811215148. 13. Jaya Koi / Handrie Agoestiana Bandung, Telp.022-6038333, 081322227021. 14. Musashi Koi / Andi Suryadi Jl. Graha Puspa E2 No.1, Sersan Bajuri, Bandung, Telp.0222784535, 08122363665. 15. Tamara Koi Centre / Rudy Tamara Jl. Permata Merah C 29, Semarang. Telp.024 -3510853, 0816662498 16. Jimmy Wisan Jl. Sultan Hasanuddin No. 11, Makassar, Telp. 0411-510051 17. Koi Collection / Sven Keller Komplek Departemen Perdagangan Jl. Niaga V/B-16 Ciledug, Tangerang, Telp.021-7333534, 5847313, 08176400138. Fax.021-73449461. Email: svenkeller3@aol.com, website: www. koi-collection.com 18. JAVAKOI / Teguh WS Perum Pondok Hijau Permai, Jl. Pakis Barat II C2/19, Bekasi Timur, Telp.021-8227363, 0815 9026804 e-mail : javakoi@ centrin.net.id ; koicentre_bekasi@yahoo.com 19. Royal Koi / Soesanto Leo Jl. Raya Cakung Cilincing RT 7/ RW 6, Jakarta, Telp.0215680751, 021-6339540, 0818980529. 20. Sumo Koi / Freddy Lumumba Aruan Harapan baru Regency Blok C No. 7. Bekasi Barat, Telp.02170190309, 0817-757555, Fax. 021-4801865. 21. Herly Koi / Herly Jl. Gatot Subroto (Hanggar Teras) Kav 72 Blok C 52-53-54, Pancoran Jakarta. Telp 0817-9664996. 22. Ogata Solo Koi Centre Solo 23. Sakura Koi / Johan Kusthio, Jl. Pengayoman, Komplek Bougenville Blok K 6, Makassar Sulawesi Selatan. Telp. 0411-4662499, 0411-855557, 0815 24228891, e-mail : hankoi@yahoo.com 24. Top Koi Farm / Ong Kuswandy, Kupang Indah 18 No.7, Surabaya, Telp. 031-7311521, 03170886556, 0811 326556. Fax. 031-7329130. 25. Sentral Koi / Rudi Suhartono Ruko Kranggan Permai Blok RT 16 No 9 Cibubur (Seberang Plaza Cibubur), Telp.021-82496263, HP. 0811 892592. 26. Koi Castle / Jani Lauw Komplek Puri Indah K 10/3, Jalan Puri Kembang Barat - Jakarta. Telp. 0815 14141414 27. Shogun Koi Centre / Hoo Leonardo Hendryanto Jl. Raden Saleh No 5/27, Karangmulya, Ciledug, Tangerang, Telp. 021-5856286,7307371,7307506, email : berasabc@ dnet.net.id 28. Samurai Koi Jogja / Fendy Susanto Ring road barat-salakan, Yogyakarta. Telp. (0293)596525, (0293)598724. HP. 08122692002/0819842000, email : samuraikoi-jogja@hotmail.com/ f3nd_s@yahoo.com 29. The One / Li Siu Kong / Suwira Susanto, Muara Cihideung - Cijeruk - Bogo, Telp. 0811983668 30. Samurai Koi Solo / Johny Jl. Melati 2 BJ 7, Solo Baru, Sukoharjo 57522 - Jawa Tengah, Telp. 0271-622098, 0271-620195, Fax. 0271-620195. HP. 08179474400, 081288887771, email : sanni_79@yahoo. com
124
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
125
PRO G R A M KE R JA
PROGRAM KERJA APKI
Visi
Sebuah harapan yang saya idamkan dan ingin dicapai melalui kepengurusan ini untuk dapat merealisasikan aspirasi banyak pihak yaitu menjadikan APKI sebagai wadah pemersatu yang dapat membangun industri koi Indonesia, bukan hanya secara nasional tetapi juga secara international (export khususnya). Sehingga Import dan Export dalam industri koi di indonesia dapat menjadi seimbang. Misi Untuk dapat merealisasikan visi tersebut dibutuhkan sebuah misi yang sangat penting. Seperti diketahui dimana APKI sempat mengalami beberapa kendala dalam masa pendewasaannya. Dan beberapa masalah itu timbul tidak terlepas dari kesalahan yang tidak disengaja baik dari pihak kita ataupun pihak luar. Kesalahan yang terutama yang dapat kita pelajari adalah “Komunikasi”. Untuk itu , saya mencanangkan dalam masa pengurusan 2010-2013, APKI membawa misi untuk tidak hanya menjadi Pemimpin dalam industri koi tetapi juga menjadi Pelayan bagi para anggota. Maka itu dalam hal ini saya ingin menghimbau kepada para pengurus 2010-2013, untuk lebih menebalkan telinga , membuka hati dan menjaga pikiran . Semoga dengan demikian kita bisa memenuhi harapan banyak pihak. Rencana Kerja Masa Kepengurusan 2010 – 2013 Rencana kerja yang saya canangkan akan dibuat per tahun , yang mana kita mengevaluasi kembali setiap tahunnya kinerja yang sudah dicapai atau yang belum ditahun sebelumnya untuk dapat menjadi acuan rencana kerja di tahun berikutnya. Untuk rencana kerja 2011 – 2012 adalah sebagai berikut : 1. Pembenahan Struktur Anggota Seperti yang tertuang di AD/ART APKI, bahwa anggota apki adalah club, dealer dan breader. Dan bagi para penghobbies yang belum memiliki club di daerahnya , dihimbau untuk masuk ke dalam club yg terdekat. Untuk itu, kondisi saat ini sudah saatnya kita merapikan keanggotaan pribadi (hobbies) yang masih ada dalam daftar keanggotaan APKI. Sehingga dikemudian hari , system hak suara dan kewajiban anggota dapat direalisasikan secara ideal. 2. Mengayomi club - club dan anggota Adalah tugas utama APKI untuk membesarkan industri perkoi an di indonesia dan menjadi wadah pemersatu. Untuk itu , sudah seharusnya APKI berpandangan lebih luas, bukan lagi sebagai regulator, tetapi sebagai fasilitator dan mediator untuk dapat memenuhi aspirasi banyak pihak. Dan untuk itu salah satu tugas penting adalah “Mengayomi” dan “Merangkul”. ”Adalah suatu kegagalan sebuah organisasi bilamana kita tidak
126
dapat merangkul / masih ada club lain yang berhubungan dengan kepentingan per Koi an tetapi tidak menghendaki untuk bergabung bersama dalam wadah ini.” Maka dari itu dalam masa kepengurusan ini kita usahakan dapat merangkul kembali club club koi yang masih belum tergabung dalam APKI.
3. Merapikan System Administrasi System administrasi yang baik akan menunjang untuk pendataan dan pemantauan perkembangan anggota. Tentunya APKI harus bisa membantu membesarkan para anggotanya. Maka itu, system administrasi seperti data pengurus dan anggota harus segera dirapikan kembali. Dan dalam merealisasikan hal ini, dibutuhkan bantuan teman – teman untuk dapat menghimbau kepada para anggota untuk segera merapikan data keanggotan yang kemudian dapat diseragamkan dalam pendataan di APKI. 4. Mengembangkan Komunikasi dan Sosialisasi Seperti yang telah kita ketahui bersama, bahwa awal dari suatu konflik seringkali dikarenakan gagalnya suatu komunikasi dan persepsi yang salah juga dapat terjadi dikarenakan kurangnya sosialisai. Maka dengan dasar ini lah saya meminta bantuan 3 wakil ketua yang juga secara kebetulan mewakili banyak pihak dan regional daerah. Saya mengharapkan agar para pengurus, terutama para wakil ketua untuk dapat menjadi kepanjangan tangan saya dalam berkomunikasi dan bersosialisasi dengan para anggota APKI. Sehingga semoga aspirasi dari para anggota dapat kita realisasikan dengan lebih cepat. Untuk itu sekali lagi saya tekankan juga untuk kita para pengurus dapat lebih “menebalkan telinga, membuka hati dan menjaga pikiran.” Beberapa peluang komunikasi dan sosialisasi lainnya adalah : - dengan mengaktifkan stand APKI pada APKI koi show (baik young / all) sebagai tempat berkumpul semua anggota - memuat kebijakan yang dibuat pada buletin APKI - lebih mengaktifkan dan membuat menjadi lebih menarik web APKI 5. Mengembangkan Sumber Dana Sebuah organisasi tidak akan dapat berjalan dengan baik apabila tidak ada pendanaan yang baik untuk kebutuhan operasional dan program kerja lainnya. Selama ini APKI dapat berjalan berkat sumbangan para donatur , iuran keanggotaan pribadi dan keuntungan dari Koi Show. Hal ini dirasa sudah sangat tidak memenuhi kebutuhan lagi, untuk itu dalam pengurusan ini diharapkan dapat mengembangkan pendanaan sumber dana lainnya. Adapun beberapa sumber dana yang dapat diaktifkan: - Iuran Club - Iuran Importir - Iuran Breeder - Iuran Dealer - Koi Show (30-70) - Merchandising - Majalah
6. Menjadwalkan Agenda Show Seperti yang telah kita ketahui bersama, bahwa koi show yang diadakan baik dalam sekala lokal, daerah dan nasional pada tahun 2010 ini dirasakan sangat banyak. Ini merupakan parameter berkembangnya dan meningkatnya antusias para penggemar koi. Namun, hal ini bilamana tidak dilakukan perapian / schedule yang baik , dapat menyebabkan kondisi jenuh / jadwal bentrok yang berakibat pada menurunnya kualitas show di masa mendatang. Untuk itu , adalah hal yang sangat penting untuk mensosialisasikan jadwal koi show yang direncanakan di tahun ke depan dengan lebih baik. Adapun harapan saya, agar koi show yang diadakan dapat menjadi koi show dengan berbagai tingkatan (lokal, provinsi, national). Dengan demikian kualitas koi show yang diadakan dapat terjaga kualitas dan kuantitasnya. Disamping itu , program show tingkat provinsi dapat meningkatkan jalinan komunikasi dan kerjasama antar anggota club yang berada di wilayah provinsinya masing – masing.
lah mata oleh para penggemar koi. Di sisi lain juga, dikarenakan dasar juri di APKI hanya meng adopsi dasar yang digunakan oleh Sinkokai, sehingga pandangan APKI sebagai sinkokai masih sulit dihilangkan. Untuk itu, Saya berharap dalam pengurusan ini, kita dapat mengembangkan lebih jauh untuk bagaimana juri APKI dapat diakui sebagai juri internasional dan APKI juga dapat memfasilitasi juri juri yang bersandar pada ZNA. Sehingga pada akhirnya APKI memiliki 2 juri (Sinkokai dan ZNA) yang juga bertaraf international.
7. SOP koi show Seiring dengan berkembangnya industri koi di tanah air, demikian pula dengan bertumbuhnya club club koi. Dan perlu kita sadari bersama bahwa masih banyak club club koi yang sangat muda umurnya. Sehingga banyak hal hal terutama mengenai persiapan koi show yang harus dipelajari. Saya berharap dalam waktu 1 tahun ini, kita dapat menghasilkan SOP (Standard Operasional ) untuk Koi Show yang dapat kita sebarkan kepada semua anggota club. Sehingga pelaksaan koi show di berbagai tingkat dapat di seragamkan prosedur kerja lapangannya.
Untuk itu, saya juga berharap pada pengurusan ini kita dapat membuat beberapa terobosan untuk anggota petani kita, diantaranya: - Memberikan subsidi kepada club petani untuk fasilitas tank di APKI koi show - Mendorong bantuan pemerintah kepada petani koi - Membantu menyambungkan hubungan para pedagang dan petani - Membantu memberikan sumbangan induk ikan dari para importir ke petani - Membantu memberikan informasi seputar pengetahuan pemeliharaan koi yang baik melalui pelatihan / seminar. - Mendorong terlaksananya “Breeder Koi Show� - Mengangkat profil para petani melalui bulletin
8. APKI Judges Pada saat ini APKI sudah memiliki beberapa juri yang sangat loyal terhadap industi per koi an di tanah air. Namun sayangnya, beberapa kualifikasi juri tanah air masih sering dipandang sebe-
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
9. Mengembangkan potensi petani/ breeder Tidak dapat dipungkiri bahwa Indonesia memiliki potensi yang besar untuk dapat menghasilkan ikan koi yang baik. Dan juga pangsa pasar international yang masih terbuka luas untuk industri ini. Adalah harapan saya bahwa APKI dapat menunjukkan diri juga sebagai wadah yang mampu membesarkan dan membantu para petani kita.
- dll.***
127
128
APKI EDISI 11
DESEMBER 2010
129
130