TRIBUNKALTIM - 01 APRIL 2010

Page 1

Harga Eceran

Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)

KAMIS 1 APRIL 2010 No.321/Tahun 7

32

INDEPENDEN & KREDIBEL

Halaman

Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

fenomena Wajah Asli Yesus?

FOTO-FOTO: IST

Gambar komputer ini menunjukkan kreasi ulang tiga dimensi wajah Yesus. Kiri:Gambar terbentuk berdasarkan informasi dan bercak darah yang terdapat pada Kain Kafan Turin (Turin Shroud) yang kemudian diterjemahkan ke gambar tiga dimensi.

TIM seniman grafis Amerika Serikat mengklaim telah berhasil merekayasa ulang wajah Yesus Kristus dengan menggunakan teknologi digital. Gambar ini terbentuk berdasarkan informasi dan bercak darah yang terdapat pada Kain Kafan Turin (Turin Shroud) yang kemudian diterjemahkan ke gambar tiga dimensi. Dalam program khusus televisi History Channel selama dua jam yang akan ditayangkan di Amerika Serikat, Rabu (31/3) malam, beberapa seniman grafis

memaparkan gambar wajah Yesus secara lengkap. Keterangan ini diperkirakan akan mengejutkan sejumlah pemirsa televisi karena History Channel menyebut gambar itu tidak mirip dengan versi gambar Yesus yang selama ini beredar. Seniman grafis, Ray Downing, Presiden Studio Macbeth, menerangkan, “Kami ‘mengangkat’ bercak darah itu serta ‘menuangkannya’ ke dalam kanvas komputer sehingga ● Bersambung Hal 9

Gayus Diteriaki Maling ■ Tiba dari Singapura tanpa Anak dan Istri ■ Penghasilan Rp 300 Juta per Bulan ”Informasi penting telah mengalir. Dari keterangan Gayus keluar informasi nama-nama perusahaan yang merupakan wajib pajak asal uang Rp 28 miliar” Kastorius Sinaga, Penasihat Kapolri

JAKARTA, TRIBUN - Buron kasus pajak Gayus Tambunan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (31/3). Tidak hanya bagi wartawsn, ke-

datangan Gayus juga menarik perhatian orang-orang yang berada di bandara. Teriakan panjang terdengar sesaat Gayus keluar dari pintu kedatangan luar negeri di Terminal 2F, Bandara Soekarno-Hatta. Sedikit kericuhan terjadi sesaat setelah kedatangan Gayus yang kabur ke Singapura. Gayus yang mengenakan kaos hitam dan berkepala plontos. Gayus mendapat pengawalan sejumlah petugas. Gayus tampak lebih gemuk dibandingkan foto yang selama ini dimuat di media massa. Ratusan orang menyemut ingin ● Bersambung Hal 8

IKUTI UPDATING BERITA DI: www.

ribunnews

.com

www.tribunkaltim.co.id

KOMPAS IMAGES/DHONI SETIAWAN

Mantan pegawai Ditjen Pajak golongan III A, Gayus H Tambunan (tengah) mendapat pengawalan ketat saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Rabu (31/3/2010). Sebelumnya tim Polri dan satgas pemberantasan mafia hukum melakukan penjemputan terhadap Gayus yang melarikan diri ke Singapura. Nama Gayus mencuat setelah mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji menyebutnya terlibat dalam rekayasa pajak sebesar Rp 25 milliar.

Menginap di Hotel Mewah GAYUS Tambunan akhirnya menyerah. Namun untuk sampai kepada proses penyerahan diri, Polri mesti melakukan upaya lobi pada pegawai pajak itu. Pemantauan dan kontak-

kontak melalui telepon dilakukan dengan Gayus. Sejak hari Minggu (28/30) tim dari Polri sudah tiba di Singapura. “Dia sempat tinggal di Hotel Festive di Pulau Sentosa,” kata sumber

yang enggan disebutkan namanya. Tim Polri berjumlah 7 orang, yang dipimpin Kombes Pol M Iriawan kemudian

Rabu (24/3) ● Pukul 20.25: Gayus bersama istri dan ketiga anaknya ke Singapura

berjumpa dan berbincang dengan Gayus, sesaat sang markus pajak itu menginjakan kakinya di Balikpapan sekitar tahun 2001. “Dia bahkan pernah minta saya mencarikan rumah kontrakan, tapi saya belum sempat carikan karena informasi terakhir waktu itu dia akhirnya tinggal di rumah dinas.

Selasa, 30 Maret 2010 ● 10:00: Satgas Pemberantasan Mafia Hukum berkoordinasi dengan Kabareskrim Komjen (Pol) Ito Sumardi menjajaki kemungkinan bekerjasama penjemputan Gayus Tambunan di Singapura. Tim Satgas berangkat ke Singapura. ● 16:40 Anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum, Mas Achmad Santosa dan Denny Indrayana berangkat dari Bandara Soe-

● Bersambung Hal 9

● Bersambung Hal 8

● Bersambung Hal 8

Gaya Hidup Gayus di Balikpapan

Naik Astrea Nongkrong di Color Beat CERDAS, supel dan berpenampilan sederhana itulah yang dikenal dari sosok Gayus Tambunan, makelar kasus (markus) pajak, dimata rekanrekannya di SMA 13 Jakarta Utara Jakut). Salah satunya Monce, alumni SMA 13 Jakut yang juga kakak tingkat Gayus dan kini berdomisili di Balikpapan. Di Balikpapan juga, Monce pernah tiga kali

KRONOLOGI

Hanya Berkaos Oblong Surga dan Celana Pendek para Buron

PENANGKAPAN terhadap Gayus Tambunan, pegawai pajak yang memiliki rekening Rp 23 miliar, di Singapura benar-benar anugerah. “Allah menuntun Satgas bertemu Gayus,” kata Denny Indrayana, Sekretaris Satgas Pemberantasan Mafia Hukum. Denny bersama anggota Satgas Mas Ahmad Santosa berada di Singapura sejak Selasa (30/3) pukul 19.00 waktu setempat. Denny dan Mas Achmad bergabung dengan Tim Mabes Polri. Penangkapan Gayus ini berawal dari tepergoknya Gayus oleh Denny dan Mas Achmad di Food Court, Lucky Playa, Orchad Road. Menurut Denny,

pertemuan dirinya dan Mas Achmad dengan Gayus Tambunan betul-betul merupakan kebesaran dan rahmat dari Allah SWT. Dalam kisahnya, Rabu (31/ 3), Denny sengaja berpenampilan agak beda saat tiba di Singapura. Agar penampilannya tidak terlalu mencolok, Denny membeli topi untuk menutupi wajahnya, agar wajahnya tidak terlalu dikenali orang. Setelah membayar topi, Deny dengan Mas Achmad memasuki ruang food court. Sambil memandang wajah-wajah pe● Bersambung Hal 9

SINGAPURA hanya berjarak selemparan batu dari Indonesia. Tidak heran bila negeri jiran ini kerap dijadikan tempat pelarian bagi koruptor asal Indonesia. Alasan lainnya, Singapura dikenal ramah pada pelarian asal Indonesia sebab tidak ada perjanjian ekstradisi antar kedua negara. Lalu ● Bersambung Hal 8

Pemprov Beli 1.000 Sepeda Baterai RSPB Buka Poliklinik Malam ● Hemat Energi dan Antisipasi Pemanasan Global Wakil Gubernur SAMARINDA, TRI(Wagub) Kaltim Farid BUN - Pemprov KalWadjdy saat dikonfirtim berencana memmasi mengatakan, renbeli 1.000 unit sepeda cana pembelian daimpor dari Cina. Selam rangka menyukpeda dibeli jauh-jauh seskan program pedari Negeri Tirai Bammerintah tentang hebu karena jenis sepeDOK/AMI mat energi dan mengda tersebut akan berFarid Wadjdy antisipasi pemanasan beda dengan sepeda lainnya di Indonesia, yakni global, atas dasar tindaklanjut menggunakan baterai khusus, kesepakatan Pemerintah RI di sehingga penggunanya tak Kopenhagen Belanda. “Memang ini adalah hasil perlu lagi mengayuh pedal. Sepeda itu rencananya diperun- pertemuan Kopenhagen dan Pak Gubernur Kaltim Awang tukkan bagi warga.

Faroek yang termasuk ikut di dalamnya, yakni tentang antisipasi pemanasan global beberapa waktu lalu. Kita di Kaltim berencana menindaklanjutinya dengan membeli sepeda berbaterai tersebut, dan sementara ini dari identifikasinya pembuatannya dari negara Cina,” kata Farid, Rabu (31/3). Menurut Farid, Gubernur Awang Faroek sendiri juga sudah pernah berkunjung ke Cina beberapa hari lalu dan ● Bersambung Hal 9

● Mulai Hari Ini Tambah Jam Layanan BALIKPAPAN, TRIBUN- Manajemen Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) terus berkomitmen memberi pelayanan yang berorienOST tasi pada kepuasan dr Amang S masyarakat. Untuk itu, mulai Kamis (1/4) hari ini, RSPB membuka layanan poliklinik rawat jalan siang dan malam hari. Penambahan jam layanan ini merupakan kebijakan terbaru RSPB berkaitan dengan peringatan HUT ke-23

yang jatuh pada 4 April nanti. “Seiring usia yang semakin dewasa RS Pertamina Balikpapan berupaya meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan dengan mengusung visi menjadi penyelenggara layanan kesehatan yang profesional, manusiawi, terpercaya, bermutu dan terbaik se-Kalimantan. RSPB berkomitmen memberi jasa layanan kesehatan bagi pegawai perminyakan dan keluarganya serta masyarakat luas yang berorientasi pada kepuasan pelanggan,” ungkap Direktur RSPB, dr Amang Surachman Sp.THT ● Bersambung Hal 9

Silakan Join: Tribun Kaltim Interaktif di facebook KPK kembali menangkap basah penegak hukum menerima suap. Tidak tanggung-tanggung, kali ini yang ditangkap adalah seorang hakim pengadilan tinggi di Jakarta yang menerima suap Rp 300 juta dari pengacara. Apa komentar Anda dengan penangkapan ini? Masih percayakah Anda dengan hukum di Indonesia? Rockmen Rockers Kalo dipikir lagi matangmatang... Manusia itu hanya membutuhkan sandang-pangan-papan yang mencukupi... Saya terheran-heran... mengapa manusia begitu tergiur dengan harta yang berlimpah dan yang menjadi masalah yang terbesar adalah uangnya yang “panas”, bukankah manusia mati hanya membawa sehelai kain kafan dan membusuk dimakan cacing di ruang gelap hampa di akhir hayatnya? Naudzubillah.... Hukum yang terbaik adalah hukum yang datang dari Allah Yang Maha Adil

Bersambung Halaman 27


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.