TRIBUNKALTIM - 08 JULI 2011

Harga Eceran

Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim) Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

INDEPENDEN & KREDIBEL

No.061/Tahun 9

JUMAT, 8 JULI 2011

join us: us: add tribunkaltim.co.id

follow us: @tribunkaltim

e-mail: redaksi@tribunkaltim.co.id

epaper.tribunkaltim.co.id

36

Halaman

Anak Saya tak Kembali Lagi ! 3 Bocah Tewas di Kolam Bekas Tambang Miftahul Jannah

Rahmadani

Muhammad Junaidi

”Mau teriak, anakanak saya juga sudah tidak bisa kembali lagi. Ini sudah takdir.”

Sahrul, Ayah Junaidi dan Ramadani

SAMARINDA, TRIBUN Tiga bocah yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) di RT 05 Kelurahan Sambutan, Samarinda, Kamis (7/7) pukul 14.00 ditemukan tewas tenggelam di sebuah kolam bekas galian tambang batu bara. Mereka adalah kakak beradik Junaidi (10) dan Ramdhani (9), serta Miftahul Jannah (10).

Sesaat sebelumnya tiga " Bersambung Hal 9

KRONOLOGI TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HARDI PRASETYO

Zainuddin, ayah Miftahul Jannah (korban yang tewas di lubang bekas tambang) beserta istri (jilbab hitam) tampak berduka setiba di rumahnya di Samarinda. Zainuddin langsung pulang dari Bengalon, Kutim, setelah mendengar anaknya meninggal, Kamis (7/7).

Om, Kakak Saya Nyemplung Kolam EXCAVATOR menderu mengeruk tanah lumpur. Membuka sedikit aliran air agar kolam bekas tambang seluas 6 x 25 meter itu agak mengering. Air tadinya memenuhi kolam hingga tujuh meter lebih lalu turun hingga setinggi dada orang dewasa.

BEBERAPA warga terjun ke kolam yang dahulunya parit di antara dua bukit. Warga membantu evakuasi tiga jasad bocah yang tergeletak di pinggir kolam, terdiri dua laki-laki penuh lumpur bercelana jins ditutup daun, dan seorang anak perempuan

dengan mulut berbusa.

Pemandangan itulah yang pertama kali ditemukan Sahrul (52), ayah kandung dari dua anak yang tewas di kolam bekas tambangdi

1. Pukul 9.00 tiga korban bersama 7 orang temantemannya pergi menuju kolam eks galian tambang CVHimco Coal untuk mandi dan bermainmain di kawasan itu.

2. Lima orang turun " Bersambung Hal 9

" Bersambung Hal 9

Sempat ke Vietnam-Malaysia " Mubarok: Nazaruddin Saat ini Ada di Pakistan JAKARTA, TRIBUN - M Nazaruddin, buron Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan polisi internasional (Interpol), ternyata sempat kabur ke Vietnam dan Malaysia setelah meninggalkan Singapura. Selain itu beredar kabar saat ini mantan Bendahara Umum DPP Partai Demokrat itu berada di Pakistan.

“Jadi melalui proses pengecekan, kami sudah mendapat pemberitahuan dari

pemerintah Singapura bahwa yang bersangkutan (Nazaruddin) telah meninggalkan Singapura.

Kami telusuri (Nazaruddin), sempat berada di Vietnam dan Malaysia,” kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (7/7) petang.

Dijelaskan, Kementerian Luar Negeri RI melalui perwakilan di negara asing, terutama anggota ASEAN, telah melakukan upaya

mencari keberadaan Nazaruddin.

“Bahkan sebelum ditetapkan sebagai tersangka (30 Juni), kami sudah lakukan,” kata Marty.

Menurut Marty keberadaan Nazaruddin di Vietnam dan Malaysia merupakan satu rangkaian. Namun dia tidak bisa menjelaskan di mana posisi terkini Nazaruddin.

Marty Natalegawa membantah informasi yang menyebut Nazaruddin berhasil

Evaluasi Tim Sepakbola Kaltim (2)

Bontang FC Dicurangi Sistem JIKA Mitra Kukar berhasil promosi ke Indonesia Super League (ISL) 2011/2012 dan Persisam Putra Samarinda menempati peringkat enam klasemen ISL 2010/2011, nasib kurang beruntung dialami dua tim ISL lainnya Persiba Balikpapan dan Bontang FC. Bontang FC mengaku dicurangi sistem, sedangkan Persiba merasa kurang beruntung.

BONTANG FC menjadi tim yang paling menderita musim ini. Bagaimana tidak, tim kesayangan masyarakat Bontang ini harus turun kasta ke Divisi Utama musim 2011/ 2012 mendatang. Ini disebabkan karena Bontang FC gagal mempertahankan

TRIBUN KALTIM

Laga Persiba Balikpapan saat melawan Bontang FC.

reputasinya di ISL setelah kalah oleh tim asal Papua Persidafon Dafonsoro di babak play off.

Bontang FC harus menerima kenyataan pahit terdegradasi setelah hanya

menghuni peringkat 15 klasemen akhir kompetisi ISL 2010/2011.

Sesuai regulasi PT Liga Indonesia (PT LI) tim " Bersambung Hal 9

ditangkap di Filipina. “Tadi malam kami sempat membaca ada kemungkinan ia berada di Filipina.

Malam itu juga kami cek ke Filipina melalui Duta Besar RI, dikonfirmasikan oleh pihak kepolisian dan imigrasi Filipina, nama seperti itu (Nazaruddim) tidak ada di negara tersebut,” kata Marty.

Ditanya soal desas-desus " Bersambung Hal 8

DIVISI Advokasi dan Hukum Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kaltim Merah Johansyah menilai pembiaran kolam bekas tambang yang telah merenggut jiwa tiga anak tewas di Jl Padat Karya Sambutan Samarinda Ilir, sudah termasuk tindak pidana.

Perusahaan dan Pemkot bisa dikategorikan lalai, dan kelalaian itu telah berakibat fatal. Tiga nyawa bocah melayang. Ini harus dipidanakan oleh polisi.

“Aparat penegak hukum bisa menggunakan pasal 359 KUHP dan UU No 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup yang telah mengatur sanksi pidana bagi yang lalai mengelola lingkungan hingga merenggut nyawa orang lain,” kata Merah,

Kamis (7/7).

Menurut Merah, aparat dapat menjadikan kesalahan prosedur di lokasi tambang menjadi barang bukti. Seperti tidak adanya papan larangan atau pagar di kolam bekas tambang serta pencegahan orang lain masuk kawasan tambang yang tidak ada. Selain itu, Pemerintah Kota Samarinda mencabut izin tambang dekat pemukiman.

“Meninggalnya tiga anak di kolam bekas tambang ini jadi preseden buruk tambang di Samarinda. Dengan mudahnya anak-anak ke tambang, berarti tambang sangat dekat pemukiman. Sudah seharusnya, pemerintah mencabut izin tambang " Bersambung Hal 9

Pertamina Beri Bukti " Optimisitis Mampu Kelola Blok Mahakam BALIKPAPAN, Poesponegoro ketika TRIBUN- PT Pertamina dikonfirmasi saat berada (Persero) mengklaim di Balikpapan,Kamis (7/ mampu mengelola blok 7). minyak dan gas bumi Untuk data (migas) di Indonesia peningkatan produksi sebagai operator. “Kami dua blok itu, Wianda sudah membuktikan di belum bisa memberikan blok West Madura dan data rinci, karena data di Offshore North West Kantor Pusat Pertamina TRIBUN/PRIYO S Wianda Poesponegoro Jakarta. “Mohon maaf, Java. Produksinya meningkat setelah datanya tidak bisa cepat dikelola Pertamina,” ujar Manager karena saya masih di Balikpapan.

Media Corporate Communication Division PT Pertamina Wianda " Bersambung Hal 9

Toisutta Siap Patuhi FIFA JAKARTA, TRIBUN Jenderal TNI George Toisutta menyatakan akan mematuhi keputusan Federasi Asosiasi Sepakbola Internasional (FIFA), termasuk jika dirinya tidak boleh mencalonkan diri dalam bursa Ketua Umum PSSI pada Kongres PSSI di Solo pada 9 Juli 2011, besok.

“Saya adalah orang yang taat asas. Jika anda orang yang cerdas, dengan hati yang bersih dan pikiran jernih, pasti paham makna pernyataan saya tersebut,” katanya, usai menyerahkan jabatannya sebagai Kepala Staf Angkatan Darat

Harus Dipidanakan

kepada Letjen TNI Pramono Edhie Wibowo di Jakarta, Kamis (7/7).

Sebelumnya Ketua Komite Normalisasi (KN) PSSI Agum Gumelar meminta agar pasangan George Toisutta dan Arifin Panigoro untuk mentaati keputusan FIFA yang melarang keduanya ikut dalam bursa ketua umum PSSI di Solo akhir pekan ini.

George Toisutta dan Arifin Panigoro telah dilarang FIFA untuk maju sebagai calon Ketua Umum dan calon Wakil Ketua Umum dalam Kongres PSSI " Bersambung Hal 8

2

tribun bisnis

JUMAT 8 JULI 2011

Australia Buka Ekspor Sapi Lagi ke RI JAKARTA, TRIBUN - Pemerintah Australia akhirnya membuka kembali ekspor sapi ke Indonesia setelah dalam sebulan terakhir memberlakukan larangan dengan alasan “kesejahteraan hewan”. Menteri Pertanian, Suswono, di Jakarta, Kamis (7/7) mengungkapkan Australia sudah mencabut suspensi (penghentian sementara) ekspor sapi bakalan ke Indonesia.

“Saya sudah menerima kabar, walaupun belum dalam bentuk surat resmi, bahwa suspensi sapi Australia sudah dicabut,” katanya di sela inspeksi mendadak di Pasar Induk Beras Cipinang bersama

TRIBUN KALTIM/HANDRY JONATHAN

Penonton antre membeli tiket film Indonesia. Pemerintah merapikan sistem perpajakn untuk memberikan perlindungan bagi industri perfilman lokal dengan tidak mengabaikan keberadaan film asing.

Omega Film Kantongi Izin Impor ● Dirjen Bea Cukai Curigai Ada Hubungan dengan Importir Lama JAKARTA, TRIBUN Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) tetap memberikan izin impor film ke Omega Film meski yang bersangkutan diduga terlibat dengan importir lama yang kini masih dalam proses.

“Kalau Omega itu kan sudah punya Nomor Identifikasi Kepabeanan (NIK) jadi secara prosedural sudah boleh melakukan importase, tapi yang lain (4 importir) masih dalam proses penyidikan untuk mendapatkan sah atau tidaknya mendapatkan NIK, Omeganya sudah dapat NIK lama,” jelas Dirjen Bea Cukai Agung Kuswandono saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (7/7).

Omega film sudah mengajukan permohonan NIK sejak April lalu. Pada awal bulan Mei ini,

perusahaan importir film tersebut sudah mendapatkan NIK. Namun, setelah diberikan NIK, ada 5 perusahaan importir film lain yang mengajukan permohonan NIK. Sayangnya, 4 dari 5 perusahaan tersebut memiliki alamat yang sama dengan Omega Film. Dari situ, Agung mencurigai ada ‘sesuatu’ dengan perusahaan tersebut.

Dia mengindikasikan adanya keterkaitan pihak importir lama yang memiliki masalah tunggakan bea masuk film.

“Selama ada indikasi, tetap kita akan periksa tapi secara prosedural dia sudah boleh impor, jadi NIK itu tidak bisa dicabut karena ada dugaan, jadi dia tetap boleh tapi sekarang tinggal mau atau tidak,” ujarnya.

Pihak DJBC mengaku belum melakukan

pemblokiran NIK Omega karena masih melakukan penyidikan. “Bisa, secara prosedural dia sudah memenuhi, tapi di belakang kita masih periksa mengenai keberadaannya, auditibilitynya, eksitensinya. Makanya kita cek apakah dia harus membuat suatu pernyataan bahwa dia tidak terkait dengan yang 3 itu kalau iya kita belum berikan kesempatan untuk mengimpor,” tegasnya.

Agung menyatakan sampai saat ini perusahaan Omega Film belum melakukan importasi film.

“Sudah bisa tapi kita harus menjaga supaya ketentuannya harus jalan. Prosedurnya kan sudah jelas dapat NIK dari bea cukai, sudah bisa mengimpor tinggal dia mau mengimpor atau tidak,” pungkasnya. (dtc)

Berkantor di Indonesia PEMERINTAH mendesak agar para produsen film Hollywood memiliki kantor perwakilan di Indonesia. Hal ini bertujuan untuk mencegah adanya praktik monopoli distribusi film di Tanah Air. Plt Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Bambang Brodjonegoro mengatakan secara ideal para produsen-produsen film besar itu punya kantor di Jakarta. Sehingga bisa langsung mendistribusikan film-film ke bioskop. Adanya sistem ini, bisnis bioskop di Indonesia akan hidup karena ada kepastian suplai film.

“Nah sekarang kalau jalur film ini hanya melalui beberapa importir dan importir juga punya bioskop, ya kamu kalau importir punya bioskop, saya duluin bioskop saya, jadi

akhirnya perkembangan bioskop terhambat karena di tangan pengusaha tertentu,” kata Bambang, Kamis (7/7) Dikatakan Bambang melancarkan distribusi film merupakan salah satu cara untuk mengembangkan industri perfilman.

Pemerintah berharap jumlah bioskop lebih banyak karena bisnis ini sangat menjanjikan.

Ia menegaskan bisnis bioskop itu bisa tumbuh jika ada kepastian suplai film.

“Akses itu bisa terjadi kalau saya sebagai pemilik bioskop bisa ketemu Disney misalnya nawarin film Cars 2, saya mau beli putar kontrak selesai nah kalau kamu punya bioskop juga dan ketemu Disney saya juga mau dong film itu, silakan, bayar deal selesai,” jelasnya. (dtc)

Singapura-Malaysia tak Pungut Pajak PEMERINTAH mengakui saat ini tengah merapikan sistem perpajakan perfilman diantaranya bea masuk impor termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) film. Hal ini untuk memberikan perlindungan bagi industri perfilman lokal meski tak mengabaikan keberadaan film asing.

Di negara-negara lain seperti Malaysia dan Singapura masalah perpajakan soal film impor sudah tak menjadi masalah. Penyebabnya negara-negara itu tak memiliki basis industri

perfilman nasional yang kuat.

Plt Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Bambang Brodjonegoro mengatakan setiap negara memiliki aturan yang berbeda-beda sehingga tidak ada acuan yang pasti.

Seperti di China yang membatasi masuknya film impor, namun seperti Singapura dan Malaysia justru membebaskan tarif masuk film impor karena negara tersebut tidak memiliki produksi film.

“Kalau di China itu sangat membatasi jumlah film impor, hanya 20-30 judul setahun,

karena itu mereka punya sistem yang berbeda. Ada yang Singapura atau Malaysia hampir 0% bea masuknya karena Singapura nggak peduli film nasionalnya, karena nggak ada,” jelasnya.

Sementara untuk Indonesia memiliki industri film nasional seperti Thailand sehingga melindungi industri perfilmannya. Sehingga perlu dipikirkan lebih detail agar film asing yang masuk justru bisa mengembangkan film nasional dengan berkembangnya biokop-bioskop di Tanah Air. (dtc)

Menteri Perdagangan Mari Pangestu dan Dirut Perum Bulog Sutarto Alimoeso.

Video kekerasan sapi di beberapa rumah potong hewan (RPH) di Indonesia yang ditayangkan TV ABC pada 30 Mei 2011 berujung pada penghentian ekspor sapi Australia ke Indonesia selama 6 bulan. Namun penghentian ekspor sapi ke Indonesia tersebut langsung merugikan para peternak Australia hingga miliaran rupiah.

Suswono mengatakan, hingga kini pemerintah Australia secara resmi belum memberikan pemberitahuan kepada pemerintah Indonesia terkait pencabutan larangan

ANTARA/ARI BOWO SUCIPTO

Seorang peternak mengikat sapi potong yang dijualnya di Pasar Sapi Tumpang, Malang, Jawa Timur.

ekspor sapi. Namun jika pemerintah Australia telah mencabut larangan ekspor sapinya, mulai hari ini pencabutan itu berlaku efektif.

“Jadi pasti berlaku hari ini

karena ini soal B to B (business to business) jadi kami serahkan ke pelaku bisnis, mau mengambil sapi dari Australia atau negara lain itu urusan pelaku bisnis sendiri,” katanya. (ant)

tribun market

c m y k

JUMAT 8 JULI 2011

3

Kenaikan Harga Elpiji 50 Kg Ditunda ■ Pertamina Sudah Rugi Rp 1 Triliun JAKARTA, TRIBUN - PT Pertamina (Persero) diminta pemerintah untuk meninjau ulang kenaikan harga LPG Industri (50kg). Untuk itu, Pertamina kembali menunda kenaikan harga elpiji industri dalam kemasan tabung 50 kg yang semula direncanakan dilaksanakan pekan ini.

Hal ini disampaikan Wakil Presiden Komunikasi Korporat PT Pertamina Mochamad Harun, Kamis (7/ 7), dalam siaran pers, di Jakarta. Sebelumnya Pertamina berencana menaikkan harga jual LPG untuk industri sekitar 10 persen. Dengan kenaikan harga jual LPG industri ini, Pertamina ingin berbagi beban dengan industri sehingga Pertamina dapat memenuhi permintaan atas LPG yang meningkat sesuai

dengan perkembangan industri.

“Dengan demikian, Pertamina dan industri bersama-sama berkontribusi atas pertumbuhan perekonomian nasional,” kata Harun.

Harga jual LPG Pertamina untuk industri (50kg) saat ini, yaitu Rp 7.355 per kilogram, masih di bawah harga pasar yang sudah lebih dari Rp 9.000.

Selisih harga jual itu selama ini ditanggung Pertamina sehingga menyebabkan berkurangnya laba Pertamina sampai dengan Rp 3,2 triliun di tahun 2010.

Pada kuartal pertama 2011, bisnis elpiji non subsidi Pertamina sudah menyumbangkan kerugian sejumlah Rp 1 triliun. Apabila harga itu dipertahankan seperti saat ini, kemungkinan

’Ngotot-ngototan’ KEMENTERIAN Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum menyetujui rencana Pertamina untuk menaikkan harga elpiji tabung 50 kg. Kedua belah pihak masih ‘ngototngototan’ soal kenaikan tersebut.

“Untuk pembahasan elpiji 50 kg, kita masih ‘ngotot-ngototan’. Kita sekarang sedang diskusikan itu, karena banyak pertimbangannya,” ungkap Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita Herawati Legowo.

Menurut Evita, kenaikan harga elpiji 50 kg sebesar 10% yang direncanakan oleh

Pertamina perlu didiskusikan lebih lanjut. “Kami masih diskusi dan sampai saat ini belum putus diskusinya,” terang Evita.

Evita mengatakan, salah satu hal yang dikhawatirkan jika harga elpiji 50 kg naik, adalah adanya kemungkinan tindakan pengoplosan terhadap barang non subsidi tersebut yang dilakukan oknum-oknum tertentu.

“Kita takut ada pengoplosan dari gas 3 kg ke 50 kg. Takut dioplos, tahun 2009-2010 kan pernah terjadi dan itu jumlahnya lumayan.

Kita ada datanya dari kepolisian,” tutur Evita. (dtc)

TRIBUN KALTIM/HO

Training Super Sales yang mengajarkan teknik NLP ( Neuro Linguistic Program ) atau pemrograman bahasa otak.

Besok Pendaftaran Super Sales Ditutup BALIKPAPAN, TRIBUN Kesempatan memperoleh ilmu marketing jitu dalam training Super Sales gelaran SMiLE Institute, pendaftarannya akan ditutup besok, Sabtu (9/7).

Melalui acara ini, Smile Institute menawarkan program bagi yang ingin meningkatkan performance, terutama di bidang pemasaran.

SmiLE Institute rencananya menggelar training “Super Sales” untuk angkatan ke-5 pada hari Minggu (10/7) mendatang.

Hanya tersedia maksimal 25 seat untuk mendapatkan kesempatan belajar ilmu marketing yang jitu ini.

“Kami lebih mementingkan kualitas dari pada kuantitas.

Training diselenggarakan selama 1 hari di Hotel Pasific Balikpapan,” kata Pengurus SmiLE Institute, Rully Hardyati Ma’alia, Kamis (7/ 7).

Master Trainer yang hadir merupakan murid dari beberapa guru besar dunia, Stephen R Covey, (penulis buku best seller 7 Habits) dan Anthonny Robbin ( Penulis Best Seller Unlimitted Power,) yaitu, M. Windy Yonas, CH CHt MNLP. Serta Konsultan

Marketing / Pembina Usaha Kecil & Menengah Banu Hestiono dan Motivator Fajar Adi Haryanto.

Menurut Ully, memasarkan produk atau jasa di tengah situasi ekonomi seperti sekarang ini bukan lah hal yang mudah.

“Tingkat persaingannya ketat Perlu teknik menjual yang jitu, untuk bisa memenangkan persaingan,” katanya.

Teknik menjual yang diberikan di Super Sales menggunakan metode NLP ( Neuro Linguistic Program ) atau pemrograman bahasa otak. Dari training ini peserta akan terbuka mindset-nya sehingga timbul kepercayaan diri. Selanjutnya peserta diberikan teknik mengarahkan costumer agar mengikuti pemikiran dari penjual.

“Peserta juga diajari effective body language, cara menjalin keakraban dengan cepat, serta menangani komplain kepada pelanggan secara elegan.

Teknik ini membuat seorang marketing mampu menjual apapun, kepada siapapun, kapanpun dan dimanapun dengan hasil yang maksimal,” ujar Ully. (*/aka)

TRAINING SUPER SALES ❑ Acara: 10 Juli 2011 ❑ Tempat: Hotel Pasific Balikpapan ❑ Investasi: Rp. Rp. 625.000

INFO ❑ SMiLE Institute di 085652296880, 081253584693, 0542-7073060. ❑ Percetakan Kertasindo / Kedai Mendoan, Gunung Malang (Depan Mal Gadjah Mada)

kerugian akibat bisnis LPG Non PSO yang mencakup 12 kg, 50 kg dan bulk untuk industri diperkirakan mencapai Rp3,6 triliun.

“Kondisi ini tidak sehat karena sebagai korporasi Pertamina berkewajiban untuk menghasilkan laba,” ujar Harun. Dengan harga jual saat ini, Pertamina tidak dapat menambah volume penjualan LPG industri karena semakin besar volume penjualan LPG, semakin banyak pula laba Pertamina yang tergerus.

Padahal di sisi lain Pertamina ingin mendukung perkembangan industri yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi nasional dengan cara menyuplai LPG sesuai dengan pertumbuhan permintaan. (kompas.com)

ANTARA/M RISYAL HIDAYAT

KERAJINAN KACA PYREX - Andi (31) menyelesaikan pembuatan kerajinan yang terbuat dari kaca pyrex dalam pameran Bazaar Perbankan dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) 2011 di Surabaya, Kamis (7/7). Kerajinan kaca pyrex tersebut merupakan salah satu binaan UMKM dari bank Mandiri yang menjual produknya seharga Rp30.000 hingga Rp45 juta per buah nya tergantung tingkat kesulitan.

CMYK

4

SENIN JUMAT JANUARI 811 JULI 2011 2010

tribun finance & investment

Industri Asuransi Belum Efisien Modal Besar Menjadi Keharusan Aset Tembus Rp 236,66 Triliun JAKARTA - Industri asuransi mencatat prestasi mengesankan di tahun 2010 lalu. Total aset untuk asuransi umum dan jiwa mencapai Rp 236,66 triliun.

Nilai aset tersebut meningkat hingga 30,7 persen dibanding periode sebelumnya yang sebesar Rp 181,81 triliun.

Hanya saja ditengah pertumbuhan tersebut, Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BapepamLK) Nurhaida menilai, industri asuransi masih perlu berbenah.

Salah satunya adalah masalah efisiensi dan peningkatan modal, sehingga mampu bersaing, baik dengan asuransi lokal maupun asing atau joint venture.

Selama ini industri asuransi belum efisien dan modalnya masih cekak. Bapepam-LK mematok modal asuransi minimal di tahun 2014 mendatang Rp 100 miliar. “Tantangan global menutut persaingan ketat.

Untuk menghadapi ketatnya persaingan, perlu luruskan visi bersama,” ungkap Nuraida, Rabu malam (6/7).

Pengamat Asuransi Munir Sjamsoeddin menilai, pemenuhan modal minimum pada industri asuransi penting. Hal ini tidak hanya berfungsi mengendalikan risiko, namun juga menghidupi perusahaan melalui promosi-promosi yang dilakukan. “Jika uang saja cekak, bagaimana dapat bersaing dengan perusahaan asuransi asing saat dibukanya masyarakat ekonomi ASEAN? Modal harus gede untuk tampung risiko. Juga promosi harus terus dilakukan.

Harus realistis, karena ujungujungnya uang,” ucapnya.

Dengan permodalan yang terjaga, perusahaan asuransi juga dapat membangun dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) mereka.

Terlebih saat Indonesia masuk dalam masyarakat ekonomi ASEAN di 2015, dan persaingan menjadi terbuka, pelaku indus-

tri harus berbenah. “Dengan ada kepemilikan asing dan masyarakat ekonomi ASEAN, akan ada free flow anything. Dengan pemikiran sederhana, enggak bisa dengan modal cekak.

Harus besar,” tegasnya.

Terlebih, menurut Munir, industri asuransi saat ini masih tidak efisien. “Ada sekitar 90 asuransi umum yang masih inefisiensi. Memang kita tumbuh 7 persen, namun yang paling bertambah adalah asuransi di kendaraan,” paparnya.

Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Kornelius Simanjuntak menambahkan, pemenuhan permodalan minimum menjadi harga mati. Penjadwalan ulang dalam pemenuhan modal oleh Bapepam-LK pun harus dimanfaatkan oleh pelaku industri asuransi sebaik mungkin.

“Dari asosiasi sejak awal memang mengatakan, kita

harus manfaatkan rescheduling ini. Dan tidak ada penawaran lagi. Tugas kami di 2012 untuk mendorong anggota dan mengingatkan, waktu akan cepat tiba. Kita syukur, pemerintah sangat bijak dalam penjadwalan ulang ketentuan permodalan. Yang di 2014 menjadi Rp 100 miliar. Jika waktu itu, di 2008 modal harus Rp 100 miliar, maka 60 perusahaan asuransi akan tutup,” tegas Kornelius.

Di sisi lain, dengan rendahnya pengetahuan masyarakat akan pentingnya asuransi, ia menyarankan perlu ada edukasi sejak dini. Asosiasi bersama Dewan Asuransi Indonesia sedang mengkaji pengenalan asuransi, dengan melibatkan industri.

“Kalau sebenarnya, asuransi bisa diperkenalkan sejak dini dalam pendidikan, tingkat dasar atau tingkat pertama, maka akan sangat berbeda,” ungkapnya. (tribunnews/ugi)

Unit Link Nihilkan Fungsi Asuransi PRODUK asuransi unit link, yang menggabungkan layanan proteksi dan investasi sekaligus, justru dinilai menihilkan fungsi asuransi itu sendiri. Pemegang polis justru tidak mendapat manfaat proteksi secara maksimal saat musibah menimpanya.

“Kita harus sepakat dulu.

Fungsi asuransi adalah risk manager, bukan fund manager.

Kalau itu ada perusahaan tersendiri. Kita lihat fungsi risiko saat bencana yang terjadi 10 tahun belakang, tidak ada manfaat,” kata pengamat asuransi Munir Sjamsoeddin.

Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia, Hendrisman Rahim menambahkan, fungsi proteksi belum menjadi kebutuhan

utama masyarakat Indonesia.

Ini ditunjukkan dengan penetrasi produk unit link yang lebih tinggi dibanding produk konvensional atau murni terproteksi.

Pelaku industri juga semakin gencar mempromosikan produk unit link. “Kita berkembang karena ekonomi Indonesia. Unit link produk yang didesain agar pemegang polis dapat nilai yang lebih besar. Produk ini lebih besar growing tapi tidak industri kurang,” tegasnya.

Namun ia percaya, seiring berjalannya waktu masyarakat mulai menyadari pentingnya proteksi dan akan kembali ke produk konvensional. “Saat ini itulah yang terjadi, dan seiring waktu, dan akan kembali ke (ugi) produk proteksi,” ucapnya.(ugi)

KOMPAS/FERGANATA

ISTIMEWA

JAKARTA - Batal mengakuisisi Bank Muamalat Tbk, PT Bank Permata Tbk melirik bank lain.

Namun belum diungkapkan bank apa yang akan dijajaki untuk diakuisisi. Rencana akuisisi ini untuk membuka peluang tumbuh unorganik.

“Kami mengundurkan diri dari proses (akuisisi Bank Muamalat). Kami akan mencari bank lain yang lebih cocok untuk

diakuisisi,” ujar Wakil Direktur Utama Bank Permata Herwidayatmo di Jakarta, Kamis (7/7), tanpa menyebut nama bank yang tengah diliriknya.

Menurut Herwidayatmo, keputusan Bank Permata mundur dari proses akuisisi Bank Muamalat ini merupakan keputusan yang terbaik. “Keputusan yang terbaik dari kami, mundur dari rencana itu. Ini setelah

JAKARTA - Bankir menolak wacana Bank Indonesia (BI) yang akan mengatur gaji para eksekutif bank. BI sendiri mewacanakan pengaturan gaji bankir ini dengan tujuan untuk memperkuat tata kelola untuk mencegah pengambilan risiko secara berlebihan bagi eksekutif.

Direktur PT Bank Negara Indonesia Tbk, Krishna R Soeparto, menyatakan, urusan gaji sangat bergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan, sehingga aturan BI itu tidak tepat dilakukan di Indonesia.

“Sebab gaji itu aturan masingmasing perusahaan. Bank itu, baik ukurannya, asetnya, dan kegiatan usahanya berbeda, sehingga saya kira sulit diterapkan,” kata Krishna di Jakarta, Kamis (7/7).

Menurut Krishna, kondisi

hubungan kepemilikan saham, tapi Bank Permata dengan Standard Chartered Bank adalah dua perusahaan yang berbeda. “Untuk Standard Chartered sendiri itu terserah kalau mau melanjutkan, kami kan terpisah, kita PT sendiri,” jelas Herwidayatmo.

Direktur Utama Bank Muamalat Arviyan Arifin membantah adanya kabar pembatalan rencana akuisisi Bank Permata ini. Sebab selama ini tidak ada pembahasan rencana penjualan saham. Pemilik saham tidak ada rencana menjual saham pada tahun ini, melainkan membahas rencana pengembangan bisnis seperti biasa.

Ia menyatakan, nilai-nilai yang dianut Bank Muamalat selama ini tidak akan pupus jika dibeli oleh pihak asing. Bank Muamalat selalu menjunjung tinggi nilai-nilai Islami yang selama ini sepenuhnya diimplementasikan dalam bisnis sehari-hari. (tribunnews/ugi)

perbankan di Indonesia berbeda dengan perbankan global. Menurutnya, perbankan global tidak lagi memberi pinjaman, tapi lebih kepada urusan deal making. “Sehingga, aturan gaji memang cocok diterapkan di sana,” ujar Krishna.

Wakil Direktur Utama PT Bank CIMB Niaga Tbk, Catherine Hadiman, menyatakan hal senada. Menurut Chatherine, aturan gaji bankir sulit diatur seperti keinginan BI. Sebab gaji bankir tergantung kondisi pasar.

Ia menilai justru menilai wacana yang dilontarkan BI untuk membuat standar gaji bankir di Indonesia salah alamat. Menurutnya, BI lebih baik lebih fokus untuk mendorong perbankan agar lebih efisien dari pada memikirkan untuk mengatur gaji bankir.

“Di industri lain tidak ada

aturan gaji seperti ini. Kenapa gaji bankir lalu diatur? Apalagi, bank itu kan yang berkepentingan pemegang saham. Pemegang saham juga tentu nggak mau bayar mahal bila bankirnya tidak profesional,” kata dia.

Untuk itu, menurut Catherine, BI sebaiknya tidak perlu mengatur gaji para bankir.

Menurutnya, masalah gaji lebih baik diserahkan kepada mekanisme pasar seperti yang telah berjalan selama ini. Artinya besar kecilnya gaji bankir ditentukan oleh pasar. “Aturan itu, biar pasar saja yang mengatur,” tuturnya.

BI melontarkan keinginan mengatur remunerasi eksekutif perbankan karena menilai tingginya remunerasi bankir menjadi salah satu unsur efisiensi perbankan. Inefisiensi ini mem-

dukung KSEI untuk semua transaksi yang melibatkan dana di sistem C-BEST (The Central Depository and Book Entry Settlement System). Artinya, seluruh penyelesaian transaksi yang melibatkan dana, keperluan exercise HMETD/Waran dan pembayaran/distribusi Corporate Action, seperti pembayaran dividen tunai, bunga, dan pelunasan pokok Efek Bersifat Utang akan dilakukan melalui Bank pembayaran.

Direktur Corporate Banking Bank Mandiri, Fransisca Nelwan Mok mengatakan, Bank Mandiri telah menjadi Bank Pembayaran transaksi di BEI sejak tahun 1995. “Partisipasi

Bank Mandiri dalam menjalankan fungsi bank pembayaran merupakan bentuk komitmen untuk berperan aktif meningkatkan aktivitas transaksi pasar modal Indonesia” katanya.

Bank Mandiri juga mengembangkan produk dan layanan terintegrasi kepada pelaku pasar modal Indonesia, seperti penyediaan fasilitas intraday, kredit jangka pendek, jasa kustodi, wali amanat, mutual funds management,cashmanagement,danforexline.

Realisasi dukungan Bank Mandiri juga diwujudkan dengan penyediaan produk Tabungan Bisnis Investor. Dengan tabungan ini, investor dapat melakukan penyetoran atau

transfer dana melalui 1.442 cabang, 6.505 ATM, dan 18581 ATM Link Network, serta memonitor mutasi rekening dananya secara real time melalui e-channel Bank Mandiri maupun fasilitas AKSes yang disediakan KSEI. Saat ini terdapat lebih dari 50 perusahaan efek yang dalam tahap finalisasi perjanjian pembukaan rekening investor dengan Bank Mandiri. Untuk mendukung implementasi pemisahan rekening investor tersebut, Bank Mandiri juga siap melakukan kerjasama host to host dengan perusahaan efek yang ingin mengintegrasikan sistem mereka dengan sistem Bank Mandiri secara online. (tribunnews/mal)

CMYK

buat bunga kredit tinggi sehingga industri nasional sulit bersaing dengan industri di negara lain.

Inefisiensi perbankan di Indonesia terlihat dari tingginya rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO). BI mencatat, rasio BOPO perbankan Indonesia 88,6 persen. Bandingkan dengan BOPO bank di Malaysia yang hanya 40 persen dan Filipina 74 persen.

“Salah satu penyebab tingginya BOPO adalah biaya gaji yang tinggi,” kata Direktur Direktorat Penelitian dan Perbankan BI Wimboh Santoso. Itu sebabnya, BI akan mengatur remunerasi melalui penerapan kebijakan transparansi suku bunga dasar kredit (SBDK) akhir Maret 2011 ini. (tribunnews/ugi)

Profil:

Direktur Keuangan Garuda Indonesia

Facebooknya Dibajak BAGI sebagian orang, pembajakan facebook hanya masalah sepele.

Akun ditutup, ganti baru, selesai. Namun bagi pejabat, cukup merepotkan dan sangat merugikan.

Paling tidak itulah yang dialami Direktur Keuangan Garuda Indonesia Airlines Elisa Lumbantoruan.

Bukan hanya tidak bisa memakai akun facebooknya, tapi ia juga dibuat kerepotan di telpon koleganya.

Mandiri Layani 60 Persen Pembayaran BEI JAKARTA - Bank Mandiri akan melayani 60 persen pembayaran transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pereode 2011 - 2015.

Sementara sisanya 40 persen akan dilayani oleh empat bank lain yang ditunjuk oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), yakni BCA, CIMB Niaga, BNI dan Bank Permata.

Penunjukan bank pembayaran transaksi di BEI ini ditandatangani antara KSEI dengan lima bank yang ditunjuk. Penandatanganan disaksikan oleh Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) Nurhaida, sejumlah direksi BEI. Bank Pembayaran akan men-

RIATMOKO

Bankir Tolak Pengaturan Gaji

Permata Batal Akuisisi Muamalat mempelajari risiko dan faktor lainnya,” ungkapnya.

Dijelaskannya, setelah melihat beberapa risiko, seperti risiko manajemen, bisnis, governance, Bank Permata berkesimpulan belum mampu untuk melakukan akuisisi Bank Muamalat.

“Tidak sesuai dengan kemampuan kita saat ini,” terangnya.

Standard Chartered Bank, melalui Bank Permata, beberapa waktu lalu dikabarkan melakukan penjajakan pembelian saham Bank Mualamat. Standard Chartered Bank adalah pemilik sebagian saham Bank Permata. Tidak hanya itu, Qatar Islamic Bank SAQ dan OverseaChinese Banking Corp (OCBC) juga berencana mengakuisisi saham mayoritas di bank syariah terbesar di Indonesia itu.

Meskipun sudah menyatakan mundur, Herwidayatmo mengaku tidak tahu pasti apa sikap dari Standard Chartered Bank. Menurut Herwidayatmo, meskipun ada

INDRA

SERAGAM SEKOLAH - Orang tua membelikan baju seragam sekolah untuk anaknya di Jalan Ibu Ruswo, Yogyakarta, Kamis (7/7/2011).

Mendekati awal tahun ajaran baru pada Senin mendatang, penjualan berbagai kebutuhan sekolah seperti seragam, sepatu, serta alat tulis terus meningkat.

Elisa Lumbantoruan

Sebab pembajak yang mengendalikan aku facebook Elisa menebarkan jerat penipuan dengan meminta kiriman pulsa.

“Sepertinya sejak kemarin pagi sepertinya FB saya di-hack. Karena saya lihat email-nya baru dicreate sejak kemarin,” kata Elisa kepada Tribunnews.com di Jakarta, Kamis (7/7).

Dalam Akun FB Elisa saat ini alamat emailnya adalah mentelisa@yahoo.com,

menurutnya, itu bukanlah email miliknya. Akun email tersebut telah diubah si pembajak.

Akibatnya, beberapa kolega mantan CEO Hewlett Packard Indonesia tersebut tertipu dengan mengirimkan sesuai permintaan pembajak. Itu belum seberapa. Saat ini Elisa justru mengkhawarkan kalau akun dirinya ini semakin disalahgunakan lagi oleh si pembajak, misalnya untuk kejahatan yang lebih besar lagi.

Meski demikian, Elisa menyatakan tidak akan putus asa. Lelaki tersebut berusaha untuk mengambil alih akun dirinya dari si pembajak. “Tentu saya akan mengambil alih, soalnya kalau buat lagi akan sulit memberi tahu kepada semua friendnya. Friend saya ada lebih dari 3.200 orang.

Dan syukurlah akhirnya bisa diambilalih,” tegas Elisa.

Menurutnya, selain sebagai sarana untuk mengembangkan kenalan dan berkomunikasi dengan temantemannya selama ini, FB juga biasa digunakan untuk hal-hal lain yang lebih penting. (tribunnews/ewa)

CMYK

tribun facebook Sampaikan Komentar Anda melalui Tribun Kaltim Interaktif di Facebook

JUMAT 8 JULI 2011

5

Topik Besok

Tribun Facebook adalah media komunikasi antara Tribun Kaltim dengan masyarakat, khususnya di Kaltim. Melalui jejaring Facebook, kami akan menjaring komentar Anda terkait berita dan isu yang sedang marak. Sampaikan gagasan dan pemikiran yang positif untuk membangun negeri ini agar lebih baik. Semua komentar terpilih akan dimuat di Tribun Facebook dengan catatan pendapat yang disampaikan tidak mengandung unsur sara, pornografi dan fitnah. Mari bergabung bersama kami di Tribun Facebook.

Pemerintah kita baru saja mengeluhkan besarnya anggaran yang terbebani untuk membayar gaji PNS. Namun kini, pemerintah telah mengeluarkan anggaran triliunan rupiah untuk membayar gaji ke 13 PNS. Menurut Anda, masih layakkah PNS mendapatkan gaji ke-13 tersebut, seiring dengan langkah penghematan yang direncanakan pemerintah?

RSBI untuk Siswa Kaya ● Pemerintah Harus Memperketat Pengawasan Sekolah ● Untuk Menghindari Pungli atau Beban Biaya Orangtua Siswa MEMASUKI tahun ajaran baru, orangtua dipusingkan dengan sulitnya mencari sekolah berkualitas dan mahalnya biaya sekolah. Meski sudah ada dana dikucurkan pemerintah setiap tahun untuk sekolah, kenyataannya tak mengurangi pungutan terhadap orangtua. Berikan komentar Anda mengenai hal ini! Setujukah dengan pendapat sekolah Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) hanya dinikmati siswa kaya?

Pioneryhenyaudhy 19 Lovemoonlight G’ setuju.

Walaupun potret nyata kebanyakan demikian.

Pendidikan mestinya tidak mengenal golongan kaya dan miskin, pendidikan mesti x merata u/ semua kalangan.

Andina Fajar Sebenarnya RSBI itu kan bukan untuk orang kaya aja, semua sama rata, mungkin standar nilai hanya formalitas aja buat RSBI Hendrawan Silondae Skm Sesungguhnya pendidikan berkualitas merupakan hak setiap anak bangsa.dikotomi antara kaya dan miskin tidak boleh dijadikan patokan karena pendidikan harus terhindar dari hal-hal diskriminatif seperti itu.namun apa mau dikata,dunia pendidikan nasional kita hari ini telah mengalami liberalisasi.dimana pendidikan berkualitas hanya bisa dinikmati oleh golongan atas, sementara pendidikan yang biasa-biasanya menjadi konsumsi golongan menengah ke bawah.mohon pemerintah lebih tegas untuk hal ini.berilah keadilan dalam mendapatkan pendidikan berkualitas buat seluruh anak bangsa tanpa merujuk pada status sosialnya.

Burhan Doank Pemerintah menanamkan nilai-nilai yang tak baik pada masyarakat dan calon penerus bangsa. Bahkan hal itu terjadi pada lembaga pendidikan.

RSBI jelas-jelas merupakan kebijakan yang kontroversi.

Sebab, kesan yang timbul dengan adanya beberapa sekolah yang di labeli RSBI, itu menunjukkan perbedaaan HAK antara si KAYA dan si MISKIN dalam mendapatkan hak pendidikan yang layak dan berkualitas.

Mecky Giroth Jelas2 tdk stuju. Karna pendidikan tdk mengenal kaya tau miskin tetapi hak setiap warga negara. Malah terbukti, masih banyak anak2 dikalangan miskin yg berprestasi.

Agust Wangkay Saya gak stuju adanya skolah khusus berstatus RSBI harusnya semua sekolah berkurikulum sama dan mengarah ke SBI, mungkin dengan mengorientasikan pada satu atau dua kelas ke arah tsb dan tidak perlu ada tambahan biaya macam2, itu pintu terbukanya KKN semakin subur ! Dan itu juga bukan berarti mengabaikan perhatian terhadap kelas yang terdiri dari siswa2 yang secara akademik lemah, malainkan harusnya sekolah ikut

berperan aktif mencetak siswa lemah menjadi siswa berprestasi, bukan terpaku pada mereka yang sudah berprestasi!

Ronny Valantino Ass..sangat2 setuju..,krena selama ini rancangan RSBI kesanxa dipaksakan., sbagai alibi tuk melakukan pugutan terhadap siswa,ini jelas2 melanggar hukum!!dan yg melakukn kebijakan bisa di peroses scara hukum..,krena tidak ada pijakan hukum y...g kuat ketika skolah mlakukan pungutan thp siswa,tidak ada uud yg mengatur atau perda yg mensahkan pungutan yg mengatasnamakn RSBI,ambil contoh:parkir yg hanya 1000 rupiah saja retribusixa ada pijakn hukum yg jelas,berupa perda sk walikota,apa lagi sekolah2 yg sudah jelas2 gratis dan di biayai pemerintah ,masih saja ada yg berani melakukan pungutan tanpa ada pijakan hukum atau perdaxa,apa lgi pungutanxa sangat besar...ini sama saja pungli(pungutan liar)dan sudah jelas melanggar hukum!!kami himbaw???secepatxa pemerintah menertibkan sekolah2 yg melakukn pungli.

Edy Suyoko Yang di rencanakan pemerintah sih bagus, bagaimana supaya pendidikan di Indonesia maju, tetapi selalu ada oknum yang menyalahgunakan sehingga tetap sulit siswa mencari sekolah yg berbobot dan akhirnya masuk sekolah tetap mahal dg berbagai cara sekolah favorit tersebut dapat pemasukan dana dari siswa.

Kang Ichal Sekolah sekarang tidak lagi untuk mencerdaskan anak bangsa tapi sudah mementingkan keuntungan dalam hal ini “dibisniskan” baik negeri maupun swasta. Calon siswa dan siswi dijadikan korban melalui dunia pendidikan, apalagi sistem pendidikan ...di Indonesia dari dulu sampai sekarang bukan untuk mencerdaskan tapi mematikan potensi & bakat anak. Lebih banyak teori daripada praktek atau tidak berimbangnya teori & praktek dr SD, SMP, SMU sampai Perguruan tinggi. Akhirnya pelajaran jujur, adil, berakhlak mulia, kimia, matematika, fisika, biologi, berbahasa yg baik & benar dan pelajaran lainnya hanya sebatas teori, hanya mencari nilai bukan mencari ilmu utk diterapkan dlm kehidupan. Sistem pendidikan di Indonesia menciptakan calon-calon buruh/kuli/pegawai bukan calon-calon penemu yg berkarya, kreatif & inovatif.

Inilah sistem pendidikan di Indonesia, sudah mahal, dibodohi dan dimatikan bakat & potensial si anak didik.

Syaukani Ismail ArRasyidi Klw mau memajukan bangsa Indonesia, maka pendidikan utk anak2 Indonesia harus ditingkatkan SECARA MERATA. Smntara tdk semua sekolah bs menjadi RSBI, kualitas pengajar dan sarana prasarana-lah yg membedakannya.

Novia Purnama Sari Saya ga kebayang bila negara2 d dunia akan menjadi 1

“global”apa sistim pendi2kan kita akan mnpu bersaing? tuk bersanding dgn negara lain.inilah cara pemerintah menstandarkan secara perlahan berupa SBI awalx baxak korban terutama orang ga mampu.orang bodoh.wahai... Yg px kebijakan tolong perhatikan yg px prestasi...tp kalah krn uang. Sadari bersama sleksi alam itu sllu ada.

‘Aan’ Andri Yansyah RSBI pd kenyataannya sudah salah sasaran, bukan kuwalitas akan tetapi orientasinya Bisnis. Semua sekolah bisa dibuat Standar Internasianal, permasalahannya adalah apakah gedungnya atau mutu pendidikannya yg di stadarisasi. Pemerintah tdk te...gas dan konsisten, setiap saat mengeluarkan kebijakan2 yg berubah ubah sehingga ditambah pelaksan di sekolah yg menyalah artikan. Contoh : ada anak tdk diterima di sekolah hanya persoalan usia tdk cukup, tdk mampu,..kl cerdas dan pintar kenapa tdk dibantu. UN yg tdk bermutu terkesan menjadi Project yg menguntungkan. Pendidikan merupakan hal dasar menciptakan generasi terbaik, jadi jgn dipersulit.

Ilham Netral Mw sekolah az kok mahal bagai mana mw brkualitas genarasi yg akan datang, RSBI saya rasa belum tepat kerana biaya RSBI mahal malah akan menambah beban para orang tua murid Achmad Fauzi Assalamuallaikum, Kalau pendapat saya pribadi tujuan dan harapan

Relina Nox Fleuret Sangat tidak setuju! Karena dengan begitu akan menimbulkan kesenjangan sosial! Bahkan saya mengalaminya sendiri, adik saya baru lulus tahun lalu & dia ingin sekali bisa bersekolah di RSBI! Dengan meraih prestasi yg cukup bagus tentu a...dik saya bisa masuk RSBI, namun karena kami hanyalah keluarga sederhana yg tidak mampu membayar biaya RSBI yg selangit, maka adik saya pun terpaksa mengubur keinginannya dalam-dalam!

Sirady Daeng Mappile Sebenarnya nga jadi masalah pemerintah ada rencana seperti itu,apalagi tjuannya untuk mencerdaskan anak bangsa, tapi yg menjdi catatan penting adalah sanggupkah pemerintah dalam hal ini RSBI itu nantinya bisa berlaku adil kepada seluruh l...apisan masyarakat untuk masuk ke sekolah terebut. Sebagai contoh biaya untuk masuk sekolah RSBI itu sama dengan sekolah-sekolah yg lainnya,,tapi kalau keadilan itu belum bisa di wujudkan maka besar kemungkinan kedepan ini akan menjadi permasalahan dalam dunia pendidikan kita di indonesia.

CMYK

yang ingin dicapai dengan adanya RSBI adalah menghasilkan lulusan yang berkualitas internasional. Dan saya yakin sistem dan prosedur yang dibuat oleh DIKNAS sebagai instansi y...ang berwenang juga baik.

Tetapi lagi2 sistem yang dibuat sebaik apapun kalau mental dan moral aparat kita yang korup pasti akan terjadi penyimpangan2 yang tidak kita inginkan. Kita sebagai masyarakat juga harus mendukung upaya2 pemerintah yang baik, tetapi dalam pelaksanaannya kita juga harus berani mengontrol kinerja aparat pemerintah yang tidak sejalan dengan prosedur yang telah ditentukan. Dalam PSB di sekolah2 RSBI juga diadakan penyaringan yang juga menurut saya fair dan jujur tetapi apabila ada jalur2 khusus yang mestinya siswa tersebut tidak diterima dikarenakan mampu secara finansial maka siswa tersebut diterima itu yang harusnya tidak benar. Dan juga apabila ada siswa yang kurang mampu tetapi diterima dikarenakan secara akademis maupun secara psikologis memang anak tersebut memang layak untuk diterima di sekolah RSBI pemerintah juga memberi kesempatan untuk mengajukan surat keterangan tidak mampu dan dibebaskan dari biaya2 yang memang memberatkan. Kita sebagai masyarakat harus optimis dan berusaha terus agar negara kita tercinta ini menjadi negara yang kuat dan negara yang agamis. Amin.

Rini Kurniawaty Waduh duhh ...Mungkin aja benar pendapat seperti itu.

Akan tetapi jalan untuk menjadi siswa berprestasi toh tidak harus lewat sekolah RSBI. Lewat sekolah yang lain asal rajin dan tekun belajar disertai dengan

banyak berdoa, Insya Alloh akan jadi siswa berprestasi....

Suwardi Paser Assalamu ‘alaikum w w.

Sangat saya sayangkan bahwa Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) hanya bisa dinikmati siswa yang pandai dan kaya.

Sebaiknya pemerintah memberikan bea siswa kepada anak yang pandai, berprestasi tetapi tidak mampu yang akan masuk sekolah RSBI. Bukankah anggaran pendidikan nasioanal adalah sampai 20 % dari APBN. Rustandi Smdasbr Bismillah, sampai saat ini saya juga sudah untuk mengerti yang dimaksud dengan pendidikan 12 thn yang bebas, padahal SDH ADA BOS, ada juga dari pemprov terus yang namanya pendidikan gratis kok tak terlihat memang biaya pendidikan itu mahal. justru karena mahal maka pendidikan 12 thn perlu dituntaskan agar semua penduduk kaltim bebas belajar dengan baik Bambang Pininto Yang jelas itu bukti negara belum bisa menjamin hak warga untuk berpendidikan seperti di amanatkan undangundang dasar 1945.

Raden Wiyose Pada kenyataannya sekolah berbasis RSBI hanya dinikmati oleh anak2 orang

berkantong tebal (walaupun tidak tahu dari mana asal dan hasil kekayaannya ). karena tidak bisa di pungkiri bahwa fasilitas dan peralatan yang dibutuhkan oleh pihak se...kolah pastilah sangat berbeda dengan sekolah biasa, disini Pemerintah tidak menyediakan sarana dan prasarana untuk kebutuhan pendidikan yang high class tersebut. otomatis semua beban biaya pengadaan sarana dan prasarana menjadi tanggung jawab para siswa untuk memenuhinya, hal inilah yang menyebabkan sekolah berbasis RSBI memungut biaya cukup besar kepada para siswa2nya dan ini hanya dapat dipenuhi oleh para orang tua siswa yang kaya, sedangkan siswa yang orang tuanya berpenghasilan pas2an, walaupun mempunyai anak yang cerdas harus tiarap.

Erni Yuyun Program RSBI adalah program KAPITALIS menjadikan pendidikan sebagai lahan BISNIS. Yang bisa menikmati pendidikan berkualitas adalah orang kaya, orang miskin dilarang sekolah disekolah yang berkualitas padahal dalam UUD1945 setiap. Warga berhak mendapatkan pendidikan yang layak dan negara wajib menjamin tapi kenyataannya malah sebaliknya program RSBI harus bebas dari biaya, orang tua murid tidak dikenekan biaya yang harus menanggunakan biayanya adalah negera itu wajib negara ini kaya SDA tapi penduduknya miskin Karena SDA diserahkan kepada pihak ASING untuk mengelolahnya dan semua dibawah luara negeri yang dinikmati rakyat adalah bencanannya ini karena penguasa negeri ini tunduk pada para KAPITALIS.

6

JUMAT 8 JULI 2011

Saya Merasa Seperti Dipancung ! Dewi Yasin Limpo akan Laporkan Putu Artha ke Polisi

TOK OH OKOH

Mundur dari Nasional Demokrat SULTAN dakan identitas Hamengku Sultan.

Buwono X “Ini adalah menegaskan, pribadi saya, keputusan kesadaran dari dirinya keluar saya sendiri. dari inisiator Saya tak dan pernah kepengurusan berusaha organisasi mendorong masyarakat lainnya untuk Nasional berbuat seperti IST Demokrat Hamengku Buwono ini,” kata adalah Sultan seusai keputusan pribadi. berdialog dengan warga Hal tersebut ditegasMerapi, Kamis (7/7) di kan dengan pengiriman hunian sementara surat pribadi dengan kop Gondang I, Desa surat berlogo Keraton Wukirsari, Cangkringan, Yogyakarta dengan Sleman, Yogyakarta. angka X yang menanMenurut Sultan, sejak

awal ia berpikir Nasional Demokrat (Nasdem) adalah organisasi masyarakat dan bukan partai. Namun, ia mempertanyakan kenapa tiba-tiba muncul partai bernama Nasdem.

“Tiba-tiba muncul pengajuan partai yang namanya Partai Nasdem singkatan dari Nasional Demokrat, logonya hanya berbalikan dengan Nasdem (ormas). Selama ini yang kita bangun adalah ormas, kenapa partai itu tak mengambil nama lain saja,” paparnya. (kompas.com)

Selesaikan Perundingan dengan Malaysia JAKARTA, TRIBUN Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar rapat paripurna kabinet di Kantor Presiden. Berbagai permasalahan dibahas untuk evaluasi kinerja pemerintah.

Dalam bidang politik, hukum dan keamanan (Polhukam), Presiden memberikan lima arahan. Apa saja?

“Bidang hukum, soal pembentukan Satgas bantuan hukum dan advokasi bagi warga negara kita, termasuk

TKI kita yang bekerja di luar negeri yang terancam hukuman mati. Satgas sudah terbentuk, Kepres sudah ditandatangani. Juga sudah terbentuk tim di beberapa negara seperti China, Singapura, Arab Saudi. Satgas diketuai oleh Bapak Maftuh Basyuni mantan Menag dan wakil Bapak Alwi Shihab, Hendarman Supandji, dan Bambang Hendarso Danuri,” kata Menko Polhukam Djoko Suyanto.

Hal tersebut dia katakan saat menggelar jumpa pers usai rapat kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis (7/7) petang. Arahan kedua Presiden, menurut Djoko yakni terkait pembenahan dan peningkatan kapasitas kelembagaan permasyarakatan mengingat saat ini daya tampung Lapas di berbagai daerah banyak yang tidak mencukupi. “Ketiga, Kemenlu agar menyelesaikan perundingan batas wilayah Indonesia dan Malaysia,” papar Djoko.

Keempat, terkait persiapan agenda Asean Summit dan East Asean Summit yang akan berlangsung akhir tahun ini.

“Ini pelaksanaannya hampir berurutan,” kata Djoko.

Sedangkan yang terakhir, atau kelima, terkait dengan rencana pertemuan tingkat Menteri Luar Negeri negara-negara Asia Tenggara. “Tugas Menlu dalam pertemuan tingkat Menlu nanti membahas pengelolaan Laut China Selatan,” ujar Djoko. (dtc)

JAKARTA, TRIBUN - Calon anggota DPR dari Partai Hanura, Dewi Yasin Limpo, meluapkan kejengkelannya di depan Panitia Kerja (Panja) Mafia Pemilu DPR, Kamis (7/ 7). Dengan suara bergetar ia membantah tuduhan sebagai aktor intelektual pemalsuan surat Mahkamah Konstitusi (MK) kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).

“Saya tidak tahu menahu mengenai surat yang katanya palsu. Dengan tuduhan tersebut ibaratnya saya ini merasa seperti dipancung sebelum ada putusan hukum.

Saya protes keras terkait tuduhan itu,” ujar Dewi Yasin Limpo. Tuduhan tersebut sempat dilontarkan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD berdasarkan hasil investigasi internal di lembaganya.

Selain itu, adik Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo tersebut membantah informasi yang menyebut ia pernah menawari uang Rp 3 miliar kepada anggota KPU I Gusti Putu Artha, untuk membantu mendapatkan kursi di DPR. “Itu fitnah, pembunuhan karakter. Saya tidak pernah menawari atau memberi suap.

Untuk apa saya memberi suap,” kata Dewi.

Namun ia mengaku pernah menemui Putu Artha untuk memprotes pembatalan

putusan KPU yang meloloskan dirinya sebagai anggota parlemen di Senayan.

“Waktu itu saya menemui Pak Putu untuk mengajukan protes, mengapa hak saya sebagai anggota DPR dibatalkan,” katanya.

Diungkapkan, ia tidak sendirian ketika menemui Putu Artha. “Saya datang dengan sejumlah orang.

Untuk apa saya menawarkan uang, sedangkan KPU sudah membatalkan perolehan kursi saya di DPR. Saya siap dikonfrontir dengan Pak Putu,” ujarnya. Dewi justru minta Putu mengingat lagi, siapa sebenarnya yang menawari suap, jangan-jangan ada orang lain. “Coba ingat-ingat Pak Putu, siapa yang bawain Rp 3 miliar,” ucapnya.

Ketika bertemu Putu, menurut Dewi, anggota KPU itu justru mengatakan bahwa kasus Dewi unik karena sudah ada putusan MK tetapi batal jadi anggota DPR. “Dia bilang, sudahlah nanti saya bikin buku, saya taruh ibu di dalamnya,” tutur Dewi menirukan kata-kata Putu.

“Saya bilang saya tidak butuh buku,” tegasnya.

Menurut Dewi, ia mengajukan gugatan ke MK untuk meminta keadilan karena ada calon lain yang suaranya menggelembung.

Saat itu MK mengabulkan

TRIBUNNEWS/HERUDIN

Dewi Yasin Limpo saat menjawab pertanyaan Panja Mafia Pemilu DPR RI, Kamis (7/7).

permohonan Dewi namun jumlah perolehan suaranya berkurang. “Jadi, di mana sebenarnya suara saya.

Kemudian, setelah saya ditetapkan KPU sebagai anggota DPR, katanya ada surat palsu,” ujar Dewi.

Dewi menceritakan kembali proses persidangan di MK untuk mendapatkan kursi di DPR. Ia mengaku saat mengajukan sejumlah dokumen sebagai bukti ke MK, ibarat mencium hajar aswad di Makkah.

Untuk memfotokopi berkas 12 rangkap, ia harus menggunakan tiga mobil Toyota Kijang dan satu mobil pick up. “Bapak tahu bagaimana memasukkan data.

Seperti mencium hajar aswad, dorong-mendorong. Saya

jatuh pingsan. Beruntung ada yang menolong. Saya dorong troli ke dalam,” ujarnya.

Dewi dengan lantang mengatakan, telah dirugikan MK dan KPU. Ia merasa tidak diuntungkan oleh surat palsu atau surat asli dari MK. “Dalam surat yang dikatakan palsu itu, saya kehilangan 1.600 suara. Kalau saya dikatakan merancang (surat palsu), saya akan angkat (menggelembungkan suara) setinggi-tingginya,” katanya Anggota Panja Mafia Pemilu, Budiman Sujatmiko kemudian bertanya siapakah pihak yang bertanggungjawab. “Menurut saya, duaduanya. MK dan KPU itu seperti Tom and Jerry. Sama saja, 13-12,” kata Dewi. (tribunnews/yat/adi)

PutuArtha: Andi Nurpati Berbohong KETUA Panitia Kerja keterangan pihak (Panja) Mafia Pemilu lain yaitu staf Komisi DPR Chairuman Pemilihan Umum Harahap meng(KPU) dan staf ungkap kesimpulan Mahkamah sementara hasil Konstitusi (MK). kerja timnya, di “Dari situ bisa kita antaranya menilai lihat sebetulnya mantan anggota (Andi Nurpati) itu IST Komisi Pemilihan sudah agak menPutuArtha Umum Andi Nurpati jurus (kebohongan). telah berbohong ketika Dari berbagai alat bukti yang memberi keterangan pada ada, terungkap (adanya keboKamis (30/6) lalu. hongan),” kata Chairuman.

“Ada indikasi berbohong.

Kamis lalu, di depan Panja, Kita lihat keterangan pihak Andi Nurpati membantah lain, terbukti apa yang tudingan sering berkomuniditerangkan itu tidak benar. kasi dengan mantan Hakim Nanti kami akan lanjutkan.

Mahkamah Konstitusi, Arsyad Akan terbukti lagi Sanusi, dan putrinya kebohongan lebih lanjut,” Neshawati. Keduanya ujarnya, Rabu (6/7). disebut-sebut terlibat dalam Ia kemudian menyebut pembuatan surat palsu terkait

penetapan Dewi Yasin Limpo sebagai anggota DPR dari daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Selatan I. Andi juga membantah dirinya mengenal dan sempat berkomunikasi dengan Dewi Yasin Limpo. “Bukan berarti karena sama-sama orang Makassar, kemudian saling kenal. Orang Makassar itu banyak,” kata Andi saat itu.

Andi menegaskan, rapat pleno KPU yang memutuskan Dewi Yasin Limpo menjadi anggota DPR merupakan keputusan institusi, bukan hanya dirinya. “Saat rapat

pleno itu ada juga perwakilan dari MK. Saat itu mereka tidak protes,” ucapnya.

Andi juga menyatakan tak pernah memerintahkan stafnya menyimpan surat asli dari MK. Ia bahkan mengaku tak pernah menerima surat dari MK. “Malah saya perintahkan Aryo (sopirnya) untuk menyerahkan kepada pimpinan KPU,” ungkapnya.

Selain itu, Andi Nurpati sebenarnya mengetahui adanya surat MK palsu sebelum kemudian menggunakan surat asli. (tribunnewsadi/yat)

Geledah Kantor MK SEJUMLAH penyidik Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri mendatangi kantor Mahkamah Konstitusi untuk mencari barang bukti kasus pemalsuan surat. Selain itu penyidik juga memeriksa sejumlah staf di MK yang mengetahui soal surat palsu tersebut.

“Tadi pagi (Kamis pagi), ada teman-teman (penyidik) yang kembali ke MK, untuk kegiatan pengumpulan barang,” kata Wakil Kepala Bareskrim Polri, Irjen Pol Matheus Salempang.

MK mengadu ke Bareskrim Polri, tentang adanya dugaan surat palsu yang dipakai KPU dalam menetukan pemilik kursi anggota DPR daerah pemilihan Sulse 1. MK mencurigai banyak pihak yang terlibat dalam kasus ini. Penyidikan yang baru dimulai Mei 2011 itu menghasilkan seorang tersangka, yakni Mashuri Hasan, mantan Juru Panggil MK. Dia diduga terlibat langsung dalam pembuatan surat palsu MK. Penyidik kembali memeriksa empat staf mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), Andi Nurpati. Mereka diduga mengetahui asal-muasal dan penggunaan surat palsu MK. Pemeriksaan itu merupakan pendalaman dari pemeriksaan pada Selasa (5/7) lalu. (tribunnews/coz)

tribun manca AS Masukkan Kurikulum Gay di Sekolah FENOMENA PEMERINTAH lokal negara bagian California tengah menggodok rancangan undang-undang kurikulum baru untuk pelajaran sejarah di sekolah. Jika diloloskan, maka California akan menjadi negara bagian pertama yang mengajarkan sejarah gay dan tokoh-

tokohnya di Amerika Serikat.

Dilansir dari laman Associated Press, Rabu (6/7), kurikulum baru ini berisikan pengajaran mengenai andil kaum gay dan lesbian dalam membentuk sejarah AS. Para pendukung rancangan ini mengatakan pelajaran sejarah nantinya akan menampilkan tokoh-tokoh seperti mantan penasehat militer George washington, Friedrich von Steuben, dan

ahli matematikan Inggris, Alan Turing.

Keduanya adalah gay berprestasi.

Mereka berdalih pengajaran ini penting untuk memberikan tokoh panutan bagi para remaja gay.

Pengajaran juga berfungsi menghapuskan homofobia di lingkungan sekolah. Selain itu, kurikulum baru ini akan memperkaya khasanah pelajaran sejarah AS yang telah diisi oleh tokoh-

JUMAT 8 JULI 2011

tokoh wanita, pengusaha, pekerja, Afrika Amerika dan Indian.

“Kita akan merasa semakin dihargai sebagai warga Amerika,” ujar John Perez, salah satu anggota senat California. Para penentang rancangan undangundang ini mengatakan kurikulum gay sia-sia dan tidak berguna. Jika sampai diberlakukan, para penentang akan menyerukan kepada orang tua untuk tidak menyekolahkan anak mereka di sekolah negeri.

“Para pendiri negara ini pasti merasa

7

kecewa di dalam kubur mereka,” ujar anggota senat dari partai republik, Tim Donnelly. Keputusan berada di tangan gubernur California, Jerry Brown, apakah akan meluluskan rancangan tersebut atau tidak. Jika dia telah menandatangani rancangan tersebut menjadi undang-undang, maka semua buku pengajaran sejarah dan pengetahuan sosial lainnya akan menyertakan lesbian, biseksual, gay dan transgender dalam kurikulumnya. (ap/ vnc)

30 Anak Balita Disandera ● Pelaku Bersenjata Parang dan Martil MUAR, TRIBUN - Bersenjata parang dan martil, seorang pria Malaysia menyandera 30 siswa taman kanak-kanak (TK) dan tiga guru mereka di Muar, negara bagian Johor, Malaysia, Kamis (7/7). The Star melaporkan si penyandera berkomunikasi dengan para negosiator polisi. Dia juga meminta pistol, atau dia akan membunuh anak balita itu.

Menurut seorang pejabat lokal, Suhaemi Ahmad, lelaki itu menyerbu ke TK yang berlokasi di sebuah permukiman pada pagi hari. Media lokal melaporkan dia membentengi diri di dalam sebuah ruang kelas bersama para sanderanya di lantai atas gedung berlantai dua itu.

Polisi langsung mengepung tempat kejadian perkara. Suhaimi Ahmad membantah laporan yang menyebut seorang siswa tewas dalam kejadian itu.

Dalam edisi online-nya, surat kabar The Star melaporkan si penyandera berkomunikasi dengan para negosiator polisi. Dia juga meminta pistol, atau dia akan membunuh anak-anak itu.

Menurut The Star, seorang psikiater bernama Lau Keen Lee sudah berbicara dengan penyandera dari luar gedung. Lau mengatakan, lelaki itu sudah tenang.

Dokter Lau kemudian menjelaskan pelaku bisa ditenangkan. “Dia hanya lapar dan meminta makanan,” kata Lau. “Kami masih bernegosiasi dengan penyandera agar dia melepaskan anak-anak itu.

DENGAN kecanggihan teknologi pemindai di berbagai bandara dan tempat penting lainnya, teroris akan menggunakan cara baru untuk menyusupkan peledak. Salah satunya adalah menanam bom di dalam tubuh dan meledakkannya dengan cara disuntik.

AFP PHOTO/MOHAMED AZRE

Petugas keamanan menggendong anak yang berhasil diselamatkan dari penyandera di salah satu TK di Muar, Johor, Malaysia, Kamis (7/7).

Dia menyandera sekitar 30 anak,” jelas kepala polisi Muar, Mohammad Nasir Ramli.

Sementara itu keterangannya kepada Kompas.com, pejabat bagian penerangan Konsulat Jenderal RI di Johor, Jujur Hutagalung, menyatakan penyanderaan itu dimulai sekitar pukul 09.30 waktu setempat dan masih berlangsung hingga berita ini diunggah. Pihak KJRI, terang Jujur, belum bisa memastikan apakah ada warga negara Indonesia yang menjadi sandera dalam peristiwa itu.

Sekitar pukul 15.45 waktu setempat, Kepolisian Malaysia menyatakan berhasil meringkus penyandera. Edisi online harian The Star melaporkan, polisi melemparkan gas airmata ke dalam gedung sebelum menyerbu masuk.

Polisi memastikan, pelaku

ditembak, namun tidak menjelaskan kondisinya.

Sementara itu anak-anak dan guru yang disandera dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan.

Pejabat lokal Suhaeimi Ahmad menyatakan, penyanderaan yang berlangsung selama tujuh jam itu telah berakhir setelah polisi menyerbu lokasi penyanderaan. Suhaeimi menegaskan semua sandera selamat.

Di luar pagar sekolah juga disiapkan dua mobil ambulans.

Orangtua dan keluarga para siswa juga berdatangan ke sekolah itu karena mengakhawatirkan keselamatan anak-anak mereka. “Anak saya yang berumur lima tahun menjadi sandera. Saya mengkhawatirkan keselamatannya,” kata lelaki 34 tahun bernama Tan Teck Hock. (ap/kompas.com)

F-15 Jepang Jatuh Misterius TOKYO, TRIBUN Kementerian Pertahanan Jepang melarang terbang semua armada pesawat tempur F-15 Eagle negara itu, Rabu (6/7). Keputusan itu diambil setelah satu pesawat F-15 milik Jepang jatuh secara misterius di Laut China Timur, sehari sebelumnya.

Pesawat tempur yang hilang tersebut tinggal landas dari pangkalan udara Naha di Okinawa, Jepang, Selasa pagi, untuk menjalani latihan tempur bersama tiga pesawat lain. Sekitar pukul 10.33, pilot

Bom Perut, Modus Baru Teroris

Mayor Yuji Kawakubo (37) mengirim sinyal tanda bahaya dan hilang dari radar di titik berjarak 180 kilometer sebelah barat laut kota Naha, Okinawa.

Kawakubo sendiri hingga berita ini diturunkan masih belum ditemukan. Militer Jepang mengerahkan tak kurang dari enam kapal perang dan 13 pesawat militer, ditambah tiga kapal patroli penjaga laut, untuk mencari Kawakubo di perairan Laut China Timur.

“Sampai saat ini kami

masih menyelidiki detail kecelakaan ini dan melakukan segala daya upaya untuk mencari pilot yang hilang. Kami akan terus memberikan kabar terbaru jika ada perkembangan,” tutur Kepala Staf Pasukan Bela Diri Udara (ASDF) Jepang Shigeru Iwasaki, seperti dikutip The Japan Times. “Kami menemukan beberapa bagian pesawat, tetapi pesawatnya sendiri belum ditemukan,” ujar juru bicara ASDF. (ap/ kompas.com)

HAL ini disampaikan oleh Kementerian Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat pada buletinnya yang diserahkan ke berbagai maskapai penerbangan. Dilansir dari The Guardian, Rabu (6/7), AS mengatakan pemindai yang ada saat ini dapat melihat ke dalam pakaian, namun tidak dapat menembus tubuh seseorang.

Hal ini akan digunakan teroris, terutama dari jaringan al-Qaeda, untuk menanamkan peledak di dalam tubuh mereka. Para ahli mengatakan bahan peledak jenis pentaerythritol tetranitrate (PETN) dapat ditanam dengan mudah di dalam tubuh, luka akibat operasi penanaman mudah sembuh dan sulit terdeteksi.

Peledak ini dapat ditanam dengan

AP/MUSADEQ

Bangunan hancur akibat bom bunuh diri di Kabul.

mudah di bagian perut, bokong dan payudara, dan diledakkan dengan cara disuntik cairan khusus. PETN dikenal sebagai bahan peledak kimia berkekuatan tinggi.

PETN sebelumnya pernah digunakan oleh seorang teroris asal Nigeria, Umar Farouk Abdulmutallab,

pada Desember 2009 untuk meledakkan sebuah pesawat AS. Bom tersebut dimasukkanya ke dalam kantung di celana dalamnya. Upayanya gagal saat bom tidak meledak, dan hanya membakar celananya.

Intelijen AS mengatakan penggunaan PETN dalam perut ini adalah ide dari Ibrahim Asiri, 28, yang merupakan dalang dibalik pengiriman bom lewat kartrid tinta pada penerbangan dari Yaman ke Chicago tahun lalu.

Pengguna PETN dalam tubuh pertama adalah Abdullah Hassan, kakak dari Asiri. Dia tewas saat bom yang di masukkan di saluran duburnya meledak. Beruntung, sasarannya, wakil menteri dalam negeri Arab Saudi berhasil selamat. Pemerintah AS kini dalam keadaan siaga penuh, pasca terbunuhnya Osama bin Laden Mei lalu. AS mengatakan negara-negara yang rentan adalah Eropa dan Timur Tengah, dimana tidak ada sistem pemindaian seluruh tubuh seperti yang ada di AS. (ap/vnc)

8

tribun buffer

Kaltim JUMAT 8 JULI 2011

Toisutta Siap Patuhi FIFA

Tunggu Berapa Korban Lagi?

DUH! Samarinda berduka, tiga anak siswa sekolah dasar warga RT 05 Kelurahan Sambutan, tewas mengenaskan.

Mereka tenggelam saat mandi bersama temannya di sebuah kolong bekas galian tambang batubara di areal CV Himco Coal di Jl Padat Karya Kelurahan Kecamatan Sambutan, Samarinda, Kamis (7/7) pukul 13.00 WITA. Korbannya adalah Miftahul Jannah, (10), Junaidi (10) dan Ramadani (9). Miftahul anak pasangan Masniah dan Zainudin. Ia diketahui merupakan murid kelas V SDN 012 Samarinda Ilir. Sedangkan Junaidi dan Ramadani --kakak beradik-- anak Syahrul, warga RT 05, Kelurahan Sambutan Gang Pelita II. Generasi muda yang seharusnya mendapat perlindungan dan persiapan masa depan yang baik, justru menjadi korban sia-sia sebuah kesalahan dan kebodohan para pemangku kekuasaan di wilayah itu. Kalaulah mendiang bocah Miftahul, Junaidi dan Ramdani bisa melanjutkan hidupnya kemungkinan dia bisa menjadi Walikota Samarinda, dokter, atau orang berguna. Atau malahan satu di antara mereka sesungguhnya adalah kandidat Presiden RI terbaik.

Tetapi apa daya, kesempatan mereka untuk bisa meraih kehidupan masa depan terbaik itu tersudahi hanya sampai pukul 09.00 wita, tanggal 7 Juli 2011. Tiga anak bangsa ini menjadi korban kebodohan, kesombongan dan sikap tidak bertanggung jawab penguasa, pejabat atau siapapun yang diberi kewenangan untuk menangani bekas tambang itu. Selayaknya mereka mempertanggungjawabkan kematian ini di depan hukum. Kalaulah diurut, maka kesalahan pertama ada pada si pembuat kebijaksanaan yang memberikan izin penambangan di wilayah dekat penduduk itu. Bisa jadi ada di Distamben, karena tidak melakukan upaya pengamanan, atau BLH, atau CV Himco Coal.

Mereka semua harus diperiksa dan disidik pro-justitia, karena lalai atau sengaja membiarkan kolong bekas tambang mengangga dan setiap saat anak-anak bisa bermain secara bebas di lokasi yang sesungguhnya bukan untuk arena bermain itu. Kalau dicari siapa yang salah, pasti akan saling lempar tanggung jawab. Kita sudah hafal betul karakter para pejabat kita, ketika ada satu satu ririko maka selalu menggunakan jusur lempar tanggung jawab.

Celakanya, para penyidik di negeri ini tidak begitu tertarik menangani persoalan itu secara tuntas hingga ke akarnya.

Tidak salah pula bila 0rang tua si anak minta pertanggungjawaban kepada Walikota Samarinda sebagai penguasa wilayah atas kejadian mengerikan itu.

Kematian tiga anak sekaligus dalam satu kolong, merupakan kejadian luar biasa. Walikota wajib mempertanggung jawabkan kasus ini secara hukum.

Mengapa kolong itu tidak diuruk sesuai aturan reklamasi atau berdasarkan amdal atas penambangan kawasan itu. Dokument amdal selalu mewajibkan kepada pengelola penambangan untuk melakukan pemulihan atas kawasan yang ditambang. Untuk itu biasanya penguasaha tambang bisa berkilah, bahwa mereka sudah menbayar jaminan rekalmasi (Jamrek) kepada pemerintah. Bisa jadi tambang itu tidak direklamasi, karena belum bayar jamrek atau jamrek sudah dibayar akan tetapi uangnya entah kemana. Fakta menunjukkan bahwa bekas tambang itu sampaia saat ini belum dilakukan penanganan reklamasi secara benar. Lebih parah lagi, sekitar 50 persen tambang di Samarinda belum memiliki reklamasi. Terus bagaimana ini?

Jamrek merupakan dana jaminan yang seharusnya digunakan oleh pemerintah melakukan reklamasi bekas tambang. Sungguh menyedihkan, tetapi ini semua adalah akibat kebijaksanaan obral izi usaha pertambangan (IUP dahulu KP) yang diberikan secara serampangan, ingin cepat dapat duit segar tanpa mempertimbangkan risikorisiko nyata yang ada di depan mata.

Sudah selayaknya, orang tua korban mendapat pendampingan agar bisa mendapatkan hak-haka hukumnya. Lebih dari itu, peristiwa tiga anak tewas ini untuk menyadarkan para pembuat keputusan di Pemkot Samarinda bahwa sudah waktunya dilakukan moratorium penambangan. Kalaulah ini diabaikan, maka bersiap-siapalah untuk menerima risiko lebih besar.

Harus menunggu berapa korban lagi? (*)

# Sambungan Hal 1

mendatang. “Saya tidak punya ‘hard feeling’ pada George dan Arifin. George junior saya dan Arifin teman saya,” kata Agum.

Ia menambahkan, dirinya hanya ingin semua mematuhi ketentuan FIFA agar Indonesia tidak mendapat sanksi atau hukuman dari FIFA. Sementara itu, mantan anggota Komite Eksekutif PSSI, Bernhard Limbong mengaku optimis masih ada peluang bagi George ToisuttaArifin Panigoro untuk masuk dalam bursa pencalonan Ketua Umum PSSI periode 2011-2015 mendatang.

Menurut Bernhard Limbong yang juga tim sukses George Toisutta, masih ada waktu bagi pasangan tersebut untuk bisa menyusul ke-18 belas nama calon lain yang kini sudah dikantongi Komite Normalisasi. Limbong berpendapat, selama Agum Gumelar belum mengetuk palu tanda dibukanya kongres, kemungkinan apapun bisa terjadi.

“Saya tidak mau bicara berandai-andai. Tapi peluang itu tetap ada. Selama belum digelar kongres, apapun bisa terjadi. Tapi sekali lagi saya tekankan, Pak George tidak pernah mencalonkan diri.

Beliau bersedia maju karena memang diusung dan dipercaya para pemilik suara,” ujar Bernhard Limbong di Mabes Angkatan Darat, Kamis (7/7).

George Toisutta berpendapat, peluang tersebut dimungkinkan setelah para pendukung Toisutta-Panigoro hingga kini tengah mengupayakan berbagai jalan untuk meloloskan dua nama tersebut.

Tak hanya lewat CAS atau pengadilan arbitrase internasional, upaya meloloskan dua nama tersebut juga dilakukan lewat internal FIFA sendiri.

Di tempat yang sama, Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora), Andi Mallarangeng mengaku percaya terhadap sosok George Toisutta yang kerap mengatakan dirinya taat azas, terkait keterlibatannya dalam kisruh PSSI yang berujung pada kongres yang bakal digelar.

Menurut Andi Mallarangeng, saat ini pihaknya hanya berpikir bagaimana kongres nanti dapat berjalan lancar, tanpa adanya hambatan dari pihak-

pihak yang memiliki kepentingan pribadi dan golongan. Menpora meyakini, sosok George Toisutta sendiri tidak akan berbuat sesuatu yang menyalahi aturan main yang ada.

“Saya percaya pak George Toisutta orang yang taat azas.

Memang aturan FIFA seperti itu. Sekarang ya, Kongres PSSI mudah-mudahan berjalan sesuai dengan aturan FIFA,” ujar Andi Mallarangeng saat menghadiri serah terima jabatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), di mabes AD, Kamis (7/7).

Pemerintah, menurut Andi Mallarangeng, terus berupaya menjalin komunikasi serta terus berkoordinasi dengan semua pihak, agar kongres yang bakal digelar besok, bisa sukses dan lancar.

Ia juga berharap, semua yang terlibat dalam gelaran kongres yang bakal menentukan nasib PSSI di mata FIFA tersebut lebih memikirkan kepentingan nasional ketimbang kepentingan pribadi dan golongan.

Optimistis Lancar Ketua Komite Normalisasi (KN) Agum Gumelar optimistis pelaksanaan Kongres PSSI bakal berjalan lancar dan sukses.

“Kami mengajak masyarakat Solo dan rakyat Indonesia menyongsong pelaksanaan kongres dengan satu tekad bahwa kongres bisa berjalan lancar,” kata Agum Gumelar di sela acara “Solo Berdoa”, di Gapura Plaza Sriwedari Solo, Kamis (7/7).

Menurut dia, pelaksanaan Kongres PSSI itu akan mendapatkan perhatian jutaan rakyat Indonesia dan mereka memusatkan

perhatiannya di Kota Solo yang bersejarah ini.

Kota Solo ini, kata dia, yang pada tahun 1930-an menjadi tempat berdirinya PSSI, juga merupakan kota pertama kongres PSSI dilaksanakan dan tempat PON pertama diselenggarakan.

“Jadi Kota Solo merupakan kota yang bersejarah,” katanya.

Agum menjelaskan, masih hangat diingatan masyarakat tentang peristiwa di Jakarta pada 20 Mei 2011, yang berakhir “deadlock”.

Menurut dia, peristiwa tersebut betul-betul sangat menyakitkan dan mengecewakan bangsa Indonesia sehingga Komite Nasional bersama anggotanya menunggu apa yang akan dijatuhkan oleh FIFA kepada Bangsa Indonesia.

Namun, Komite Eksekutif FIFA ternyata pada tanggal 30 Mei 2011 telah memutuskan masih memberi kesempatan Indonesia menyelenggarakan KLB. “Akan tetapi ada catatannya. Apabila dalam KLB tidak berhasil dilaksanakan dengan baik, otomatis Indonesia akan dikenakan sanksi oleh FIFA,” katanya.

“Jika itu terjadi betapa berat persepakbolaan nasional kita. Kita tidak bisa ikut SEA Games, tidak bisa bergaul dunia luar soal sepakbola. Tim Persipura yang telah berjuang ke delapan besar juga akan berhenti,” katanya.

Kongres kali ini, katanya, juga harus menghasilkan keputusan yang direstui Tuhan Yang Maha Esa dan membawa manfaat yang besar ke depan bagi persepakbolaan Indonesia.

Menurut Agum, dirinya merasakan dan melihat doa yang dilaksanakan oleh seluruh masyarakat Solo sebagai tuan rumah untuk mendukung kongres berjalan lancar. KN juga yakin memutuskan Kota Solo sebagai tempat diselenggarakannya Kongres PSSI pada 9 Juli, tidak salah.

Agum Gumelar hadir dalam acara “Solo Berdoa” didampingi Wali Kota Surakarta Joko Widodo, anggota KN Sinyo Aliando, Sumaryoto, dan Hadi Rudyatmo.

Tetap Usung Toisutta Mayoritas pemilik suara PSSI berniat tetap mengusung Arifin Panigoro dan George Toisutta menjadi Ketua Umum PSSI dalam Kongres PSSI besok, meskipun kedua sosok itu dilarang oleh FIFA. Mereka bersikukuh mengusung GT-AP sebagai bagian dari upaya mereformasi PSSI. “Kami tetap mengusung Arifin Panigoro dan George Toisutta (GT-AP). Intinya bukan hanya mengusung GTAP saja, tetapi kelompok mayoritas suara berusaha melakukan reformasi PSSI,” ujar juru bicara GT-AP, Halim Mahfudz, saat dihubungi Kamis (7/7).

Halim menyatakan, mayoritas pemilik suara tetap mengusung GT-AP karena hanya kedua sosok ini yang bisa mereformasi PSSI. “GTAP tetap konsisten mereformasi PSSI. Coba saja mereka menjabarkan visimisinya.

Contoh, klub tanpa APBD pada musim depan. Siapa yang punya konsep masalah kelangkaan dana. Jadi, kalau tidak direformasi, PSSI akan

seperti ini saja. Tidak ada prestasi dan ada pengaturan skor dalam pertandingan,” ujar Halid.

Meski demikian, Halim enggan menjabarkan kekuatan massa pendukung GT-AP dalam kongres nanti.

Bahkan, ia menegaskan, mayoritas pemilik suara tidak menginginkan kongres gagal seperti yang terjadi dalam kongres 20 Mei lalu.

“Soal jumlah relatif.

InsyaAllah bisa menguasai kongres. Berapa pun yang penting bisa menguasai kongres. Kita tidak berharap deadlock. Yang kita lakukan soal reformasi PSSI, bukan soal ngotot dan sebagainya.

Bagaimana bisa mengubah paradigma lama,” ujar Halim.

Dari Samarinda, juru bicara klub Persisam Putra Samarinda Yunus Nusi yang juga masuk dalam kelompok pendukung GT-AP mengatakan, K-78 menunggu sikap dari pasangan George Toisutta dan Arifin Panigoro dalam menghadapi Kongres PSSI. Bahkan, kata Yunus, Kamis (7/7) malam dilakukan pertemuan antara K-78 dan pasangan GT-AP di Yogyakarta.

“Malam ini (tadi malam) rapat di Yogya, perwakilan dari teman-teman pemilik suara dengan Pak George dan Pak Arifin. Kita ingin kembali mempertanyakan sikap pasangan ini,” kata Yunus, kepada Tribun, Kamis (7/7).

Kabarnya, hasil sidang Komite Emergency FIFA menyatakan pasangan George Toisutta dan Arifin Panigoro tetap ditolak sebagai calon Ketua dan Wakil Ketua Umum PSSI periode 20112015. (tribunnews/ kompas.com/bud)

Sempat ke VietnamMalaysia

informasi. Nangkap orang mana boleh kami,” ucapnya.

Namun untuk sekadar membantu bisa saja dilakukan. “Petugas imigrasi hanya bisa menangkap orang asing di Indonesia yang menyalahgunakan visa,” jelas Patrialis ketika dikonfirmasi adanya informasi yang menyebut petugas imigrasi pernah ikut menangkap buronan di Hongkong.

Sedang Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrian Pasha, mengatakan keberadaan Nazaruddin tidak bisa dipastikan. Nazaruddin bisa masuk ke sebuah negara dan keluar lagi dari negara itu.

“Memang ini suatu hal yang perlu dilakukan penelusuran,” ujarnya.

Menurut Julian, Polri, sesuai instruksikan Presiden, tengah mencari keberadaan Nazaruddin. “Saya katakan dia bisa berada di satu negara dan kemudian keluar dari negara tersebut dan kemudian datang lagi karena tidak dibutuhkan visa,” ujarnya.

Perintah Anas Sementara itu, Nazaruddin terus menggempur para elite di Partai Demokrat. Kali ini ia mengaku pergi ke Singapura untuk melaksanakan perintah Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum.

“Mas Anas berjanji pada saya untuk bereskan urusan ini dengan KPK. Saya diminta pergi ke Singapura untuk beristirahat. Saya diminta untuk menghilang dulu selama tiga tahun ke Singapura,” ujar Nazaruddin melalui BlackBerry Messenger (BBM) kepada beberapa wartawan, Kamis (7/7).

Nazaruddin menegaskan, Anas ternyata tak menepati janjinya dan justru menjadikan dirinya sebagai pesakitan. Oleh karena itu ia memutuskan membeberkan ketidakberesan yang melibatkan Anas.

“Ternyata kepergian saya ke Singapura semuanya skenario, membuat namanya bersih. Bola panasnya dia lemparkan pada saya.

Makanya, saya buka sekalian semuanya,” ujar Nazaruddin.

Ia berharap publik bisa mengetahui alasan sebenarnya mengapa dirinya pergi ke Singapura. “Ini, tentu

jadi pertanyaan semua.

Mengapa akhirnya saya membuka diri dan mengapa Anas meninggalkan saya,” kata Nazaruddin.

Menurutnya, Anas Urbaningrum bermain berbagai proyek di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas). “PT Anugrah Nusantara digunakan untuk main proyek di Kementrian Pendidikan Nasional. PT tersebut bermain dengan penerbit Bintang Ilmu yang dimiliki oleh Wimpy Ibrahim,” kata Nazaruddin.

Dikatakan, semua anggaran pengadaan buku sekolah dan alat peraga dalam dana alokasi khusus (DAK) senilai Rp 6,4 triliun dipegang Wimpy Ibrahim. Wimpy, katanya lagi, rutin memberi setoran pada Anas Urbaningrum. “Proyek yang dimainkan oleh Wimpy itu adalah proyek pengadaan buku melalui DAK senilai Rp 6,4 triliun,” ujarnya.

Nazaruddin juga mengungkapkan, proyek pengadaan jaringan komputer program e earning, ikut dimainkan Anas Urbaningrum. Permainan itu, katanya, bisa terlihat karena jaringan sudah lebih dulu diadakan meskipun komputer untuk program tersebut belum diadakan.

“Permainan ini bisa lancar dilakukan karena melibatkan Fasli Jalal, mantan dirjen di Kemendiknas yang kini menjabat Wakil Menteri Pendidikan Nasional,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu Nazaruddin membantah tuduhan koleganya yang menyatakan dirinya kerap menjual nama Partai Demokrat, Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Anas Urbaningrum.

Nazaruddin justru menyebutkan semua yang mengontrol Anas Urbaningrum.

“Tidak benar saya dikatakan sering jual nama Anas. Justru sebaliknya Anas lah yang kontrol semua.

Semua uang di grup saya, Anas yang kontrol. Saya hanya pelaksana,” ujar Nazaruddin.

Rundingkan Proyek Ia mengancam akan membuka semua, termasuk

siapa saja orang-orang yang pernah menerima uang atas perintas Anas Urbaningrum.

Nazar kemudian meminta kepada para kader Partai Demokrat, termasuk Ramadhan Pohan (Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat) dan Gede Pasek Suardika (Ketua Departemen Pemuda dan Olahraga DPP Partai Demokrat), tidak memberikan penjelasan apapun jika tidak tahu apaapa.

“Saya akan buka semua, siapa saja yang pernah terima uang atas perintah Anas.

Tolong sampaikanjuga ke Pasek dan Ramadhan Pohan, kalau tidak tahu cerita dan tidak tahu apa-apa, jangan bicara. Apa yang saya bicarakan ini benar semua,” tegasnya.

Ia bahkan balik menuding Pasek sering diberi uang oleh Angelina Sondakh, Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat.

“Semakin mereka bohong, semakin saya buka semua tentang permainan anggaran untuk Anas dan teman-teman Demokrat,” katanya lagi.

Mengenai kasus pembangunan Wisma Atlet SEA Games 2011 di Palembang, Nazaruddin menyebut Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng ikut terlibat dalam rapat penambahan anggaran SEA Games.

Menurutnya, pertemuan dilakukan di sebuah restoran Jepang di Hotel Arcadia sekitar minggu ketiga Februari 2010.

Selain Andi, hadir Angelina Sondakh, Mirwan Amir (Wakil Bendahara Partai Demokrat), Mahyudin, dan Sesmenpora Wafid Muharam. “Ada satu deputi yang baru dilantik Andi. Beliau bekas direktur di Istana, namanya saya lupa,” katanya.

Pertemuan itu merupakan kelanjutan dari dua pertemuan berikutnya yang juga dihadiri Andi Mallarangeng. Pertemuan dihadiri Nazaruddin, Mahyudin, dan Angelina Sondakh di lantai 10 gedung Kemenpora. Dalam pertemuan itu, Andi turut memperkenalkan Wafid kepada dirinya, Angelina, serta Mahyudin. (tribunnews/aco/roy/yat)

# Sambungan Hal 1

Nazaruddin berada di Pakistan, Menlu mengatakan, “Sekarang begini, kami bekerja untuk bisa memastikan, agar yang bersangkutan bisa dikembalikan ke Indonesia.”

Mengenai keberadaan Nazaruddin saat ini, Marty tidak mau menjelaskan.

Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok mengaku mendapat kabar Nazaruddin kini berada di Pakistan. “Saya mendapatkan informasi seperti itu. Dia punya tiga paspor, dan sekarang ada di Pakistan setelah tak lagi di Singapura,” kata Achmad Mubarok.

Mubarok enggan menjelaskan dari mana informasi tersebut.

Dikatakan, dari rumor seputar keberadaan sang buron, Nazaruddin dikatakan sempat menyinggahi Jawa Timur, Batam, dan Pekanbaru..

“Itu rumor yang saya dapat. Tapi perlu diklarifikasi kebenarannya. Katanya sempat ke China, Thailand, Filipina, dan Malaysia. Nah, yang terakhir, dia berada di Pakistan. Ke sana melalui Dubai,” tutur Mubarok.

Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar kaget mendengar kabar Nazaruddin berada di Pakistan. “Kok Pakistan? Nggak ada itu. Saya baru dengar nih,” ucapnya.

Patrialis masih bersikukuh pada informasi yang didapat anak buahnya di Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi, yaitu Nazaruddin masih berada di Singapura. Dirjen imigrasi sendiri, kata Patrialis, akan berangkat ke Singapura untuk mencari tahu keberadaan Nazaruddin.

“Dirjen Imigrasi mau ke Singapura. Ya mingguminggu inilah,” tegasnya.

Patrialis menegaskan, pihaknya tak akan pernah menangkap Nazaruddin walaupun mengetahui lokasi keberadaannya. “Tidak bisa itu (menangkap). Sangat tidak bisa. Kami paling minta

PEMIMPIN UMUM(Plt): Agus Nugroho PEMIMPIN REDAKSI: Achmad Subechi REDAKTUR PELAKSANA: Priyo Suwarno MANAJER PRODUKSI: Arif Er Rachman WAKIL MANAJER PRODUKSI: Baskoro Muncar KOORDINATOR LIPUTAN: Fransina Luhukay STAF REDAKSI: H Sjamsul Kahar, H Herman Darmo, Uki M Kurdi, Achmad Subechi, Ignatius Sawabi, Priyo Suwarno, Arif Er Rachman, Baskoro Muncar, Fransina Luhukay, Iwan Apriansyah, Adhinata Kusuma, Dwi Haryanto SN, Sumarsono, Mathias M Ola, Perdata O Ginting, Trinilo Umardini, M Abduh Kuddu, Rita, Reza Rasyid Umar, Margaret Sarita, M Wikan Hendarman, Meinar F Sinurat, Ahmad Bayasut, Fachmi Rachman, Feri Mei Effendi, Basir Daud, Handry Jonathan, Syaiful Syafar. BIRO SAMARINDA, Jl Ulin No.106 Samarinda, Telepon: 0541 202416, 202417, fax: (0541) 769855: H Maturidi (kepala), Achmad Bintoro, Budhi Hartono, Khaidir, Maipah, Nevrianto HP, Reonaldus, Muhammad Yamin. KUTAI KARTANEGARA: Rahmat Taufik KUTAI TIMUR: Kholish Chered. BONTANG: Udin Dohang PASIR: Sarassani. PENAJAM PASER UTARA: Samir TARAKAN: Junisah. KUTAI BARAT: Alex Pardede. BERAU: Amalia Husnul A. NUNUKAN: Niko Ruru. BIRO JAKARTA, Jl Palmerah Selatan 3, Jakarta 10270, Telepon (021) 5356766 (7618), Fax (021) 5495360: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita (Wakil) Agung Budi Santoso, Johnson Simanjuntak, Chairul Arifin, Ismanto, Rachmad Hidayat, Toni Bramantoro, Yuli Sulistyawan, Yoni Iskandar, Bian Harnansa, Hendra Gunawan, Sugiarto, Budi Prasetyo, Hasanuddin Aco, Murdjani. DIREKTUR UTAMA: Asih Winanti. DIREKTUR: H Herman Darmo, Uki M Kurdi. PEMIMPIN PERUSAHAAN / MANAJER IKLAN: H Zainal Abidin. MANAJER SIRKULASI: Iskandar. BAGIAN IKLAN JAKARTA: Doddy Setiawan (HP 08164859626), Jl Palmerah Selatan 3 Jakarta, Telp: (021) 5483863, 5494999, 5483008, 5480888 (ext: 7635-7638) Fax: (021) 53696583 Tarif Iklan: ! Umum Display (B/W) Rp 22.500/mm kolom ! Spot Colour (2 warna): Rp 30.000/mm kolom ! Spot Colour (1 warna): Rp 25.000/mm kolom ! Full Colour: Rp 35.000/mm kolom ! Halaman 1 (B/W) Rp 60.000/mm kolom ! Halaman 1 (F/C) Rp 90.000/mm kolom ! Iklan Baris (2 s/d 10 baris): Rp 10.000/baris. Harga di atas belum termasuk PPN 10%.KANTOR PUSAT BALIKPAPAN Jl Indrakila Straat III Dalam, RT 52 No 1 Kampung Timur, Balikpapan 76125. Telepon: (0542) 735015, 7020152, 7020151, Fax: (0542) 735013 No Rek 191.0724971 BCA Balikpapan a/n PT Mahakam Media Grafika. PENERBIT: PT Mahakam Media Grafika. ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN

WARTAWAN “TRIBUN KALTIM” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

tribun line Om, Kakak Saya Nyemplung Kolam ! Sambungan Hal 1

Kelurahan Sambutan, Samarinda Ilir, Kamis (7/7).

Kolam itu merupakan bekas galian tambang batu bara CV Himco Coal. Sahrul memastikan bahwa dua jasad itu adalah buah hatinya, dengan melihat celana jins yang dikenakan. “Nggak jauh beda, dua anak ini adalah Muhammad Junai (13) dan Rahmadani (11), memakai celana lepis (jins) dan penuh lumpur,” katanya.

Sahrul berandai. Dua anaknya ini tentu kesulitan berenang akibat mengenakan celana. Begitu juga anak tetangganya, Miftahul Jannah (9) yang ikut tenggelam di kolam. Ia mendapat kabar berita duka ini setelah pulang kerja dari kebun tak jauh dari lokasi tambang.

“Saya kerja di kebun tak jauh dari anak saya tenggelam di lokasi tambang. Jadi, saya terus terang saja. Dan jujur mengatakan semuanya kepada polisi tentang tambang ini. Saya katakan ada kejanggalan kolam tambang kok tidak ditutup?,” katanya.

“Apakah kalau ditutup, air kolam turun ke bawah terkena rumah-rumah akhirnya takut di demo masyarakat? Karena pernah, kolam dulunya parit itu ketika hujan meluber hingga ke jalan-jalan dan diprotes warga.

Kalau kolam tambang tidak diperhatikan saya bisa tuntut,” ujar Sahrul yang pasrah atas kejadian ini.

Kolam tambang CV Himco Coal ini terkesan dibiarkan. Sahrul

Pertamina Beri Bukti ! Sambungan Hal 1

Nanti kalau saya sudah di Jakarta, akan segera kami informasikan,” katanya.

Blok West Madura atau West Madura Offshore (WMO) dikelola Pertamina bersama PT Kodeco Energy Co.Ltd. Selain sebagai operator, Pertamina memiliki 80 persen saham blok West Madura. 20 persen saham dimiliki PT Kodeco Energy Co.Ltd. Kontrak WMO selama 20 tahun hingga 7 Mei 2031.

Pertamina menyiapkan investasi 1 miliar dolar AS dan akan meningkatkan produksi WMO hingga 30 ribu barel per hari (bph).

Sementara untuk Blok Offshore North West Java yang sebelumnya dikelola oleh Badan Pengelola (BP) meningkat dari 21.000 Barrel/ hari menjadi 25.000 barrel/ hari . Pertamina mengklaim satu-satunya perusahaan minyak di Indonesia yang berhasil meningkatkan

mempertanyakan kenapa tidak ada pencegahan untuk memberi pagar atau peringatan agar anak-anak tidak bermain di bekas kolam tambang. “Lokasi tambang milik warga H Juhri diperhatikan dengan mengusir anak-anak yang bermain dekat tambang. Tapi, kolam tambang Himco kenapa tidak ada yang menjaga atau mengusir bila anak-anak bermain,” jelas Sahrul

tambang. Hanya tersisa satu adik dua korban Juanedi dan Ramdani. “Mimi atau namanya Misnah inilah yang memberi tahu ada dua kakaknya tenggelam di kolam,” katanya.

Mimi berumur lima tahun yang begitu sayang kepada kakaknya berinisiatif memberi tahu kepada orang di tambang kemungkinan baru mengerahkan alat berat mencari jasad korban. “Om ada dua kakak saya nyemplung ke kolam,” kata

yang menyerahkan kasus tenggelamnya tiga anak ini ke polisi. Diceritakan, saat kejadian mulanya, ada 10 anak-anak bermain di kolam bekas tambang. Terdapat empat anak bersaudara dari keluarga Sahrul.

Selain, Junai dan Rahmadani yang tewas tenggelam, ada dua anak Sahrul selamat yaitu Dani dan Mimi. Ketika kejadian, ketiga korban yang tak bisa menyelamatkan diri menceburkan ke tengah kolam. Mereka tak bisa tertolong karena langsung tenggelam.

Enam anak-anak pun langsung berlarian pulang termasuk Eva berhasil menarik tubuh Dafa yang selamat dari kolam bekas

Sahrul meniru perkataan anaknya mencari pertolongan.

Setelah itu, Mimi pulang ke rumahnya di RT 5 No 13 Jl Pelita 2 Sambutan ini penuh lumpur. Ia berkata kepada ibunya bahwa Junai kecebur ke kolam.

Junai dan saudarnya Ramdani senang bermain setiap hari. Kebetulan, liburan membuat anak-anaknya lebih punya waktu panjang bermain. Rekan korban Junai, Rafi duduk di kelas 6 masuk sekolah pada hari Senin mendatang di SD 020 Samarinda Ilir. Ia menceritakan senang bermain ke kolam air berenang karena melihat airnya bersih. “Air kolamnya bersih,” kata Rafi. (muhamad yamin)

BELANJA PERTAMINA 2011 Pengembangan Sektor Hulu Pengembangan Sektor Hilir Total Sumber: wartapedia.com. (asi) produksi dalam lima tahun terakhir.

Karena itu Pertamina optimistis bisa mengelola Blok Mahakam. “Kami mengkaji peluang untuk berpartisipasi dan mengelola Blok Mahakam. Karena itu kami menyampaikan minat ke pemerintah. Tapi kita tunggu keputusan pemerintah,” ujarnya.

Kemampuan Pertamina menjadi operator migas di Indonesia kata Wianda hanya faktor pendukung. Yang terpenting dari keinginan Participation Interest (PI) dan keinginan menjadi operator adalah meningkatkan produksi migas yang dapat digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan dalam negeri.

“Kami BUMN, perusahan migas nasional. Tentunya kami punya misi untuk

Rp 28,4 Triliun Rp 8,7 Triliun Rp 37,1 Triliun

74,4 persen 23,6 persen 100 persen

Anak Saya tak Kembali Lagi ! Sambungan Hal 1

bocah itu diketahui bermain bersama teman-temanya, lalu mandi ke kolam yang terletak di areal tambang CV Himco Coal di Jl Padat Karya, Kelurahan Sambutan, Samarinda. Kolam itu terletak sekitar 1 kilometer dari rumah mereka. Kejadian ini membuat orangtua dan

keluarga ketiga anak itu syok seketika. Selain itu warga yang bermukim di sekitar lokasi kejadian juga merasa terkejut saat mendengar peristiwa naas itu. Hal ini karena kematian ketiga anak itu yang terbilang mendadak.

Miftahul Jannah adalah anak dari pasangan Masniah dan Zainudin. Ia murid kelas V SDN 012 Samarinda Ilir.

Sedangkan Junaidi dan Ramadani anak dari Sahrul, warga RT 05, Kelurahan Sambutan Gang Pelita II. Mengetahui kedua anaknya sudah tak bernyawa, Sahrul berusaha tegar dan menyerahkannya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. “Saya lihat dipinggir kolam. Saya tahu itu dua anak saya dari celana

Bontang FC Dicurangi Sistem ! Sambungan Hal 1

menjaga ketahanan Migas negara dengan meningkatkan produksi dan menjawab kebutuhan dalam negeri,” katanya.

Berapa investasi yang disiapkan Pertamina untuk mengambil 51 persen saham Blok Mahakam dan menjadi operator blok yang sampai 2017 dikelola PT Total E&P Indonesie? Wianda mengatakan, Pertamina setiap tahun mengalokasikan dana investasi untuk sektor hulu.

Khusus untuk investasi blok Mahakam, Wianda mengatakan Pertamina masih menunggu kepastian dari pemerintah. Apalagi, masa habis kontrak pengelolaan blok yang yang menyumbang 35 persen produksi gas nasional itu masih lama.

“Kontrak kan berakhir masih 2017. Jadi kami menunggu prosesnya dulu,” ujarnya. (asi)

peringkat 15 klasemen ISL harus menghadapi tim peringkat empat Divisi Utama di babak play off. Sebagai penghuni peringkat 15 ISL, Bontang FC menghadapi Persidafon yang menjadi tim peringkat empat Divisi Utama.

Pada laga play off ini Bontang FC kalah 2-3.

Dari data yang dihimpun Tribun, Bontang FC tidak pernah tampil di kompetisi selain kompetisi kasta tertinggi sepakbola Indonesia.

Pada masa Galatama, bahkan tim Laskar Bukit Tursina ini meraih meraih dua kali prestasi membanggakan sebagai runner up, yaitu di musim 1990/1991 dan 1991/ 1992.

Saat Galatama beralih menjadi Liga Indonesia, tim Bontang FC justru menggebrak dengan catatan fenomenal di 1999/2000, dengan menjadi runner up. Di final, Bontang FC kalah 2-3 oleh PSM Makassar.

Sejak Liga Indonesia beralih ke Liga Super tahun 2008, prestasi Bontang FC jalan di tempat dan hanya menjadi tim langganan penghuni papan tengah.

Musim 2008/2009 menempati peringkat 13, musim 2009/ 2010 di peringkat 11, dan musim 2010/2011 ini terdegradasi.

Ketua Harian Bontang FC H Udin Mulyono kepada Tribun mengatakan, anjloknya prestasi tim yang dibesut Fakhri Husaini ini tak lain karena kecurangan sistematis yang hingga kini menyelimuti dunia sepakbola Indonesia. Kecurangan ini melibatkan banyak oknum mulai dari PSSI, PT Liga Indonesia dan wasit sebagai pemimpin pertandingan, hingga dugaan suap pemain BFC sendiri.

“Evaluasi kami tidak ada yang salah dengan pelatih ataupun pemain Bontang FC, kegagalan musim ini murni karena kita dicurangi,” kata Udin Mulyono, saat dihubungi belum lama ini.

Menurut dia, kualitas pemain BFC, terutama pemain asing, musim ini sebenarnya cukup prima. Kepelatihan Fakhri Husaini juga dinilai cukup baik. Hanya saja semua itu menjadi tidak bermakna,

Kaltim JUMAT 8 JULI 2011

yang dipakai.Yah, mau diapakan lagi,” katanya tertunduk lesu menjelaskan kepada wartawan.

Saat polisi datang, Syahrul mengaku pasrah dan menyerahkan kejadian ini kepada aparat. “Saya tadi sudah ngomong dengan polisi. Habis, mau diapakan lagi. Mau teriak, anak-anak saya juga sudah tidak bisa kembali lagi. Ini sudah jadi takdir,” katanya.

Salah seorang saksi mata, Ega (9) yang juga teman ketiga korban menceritakan, kejadian itu bermula saat mereka berjumlah sepuluh orang

(termasuk ketiga korban) bermain di sekitar lokasi tambang batu bara. Areal tambang itu tidak jauh dari rumah mereka. Berada di belakang rumah.

Mereka berangkat sekitar pukul 09.00. Puas berjalanjalan, lantas mereka mandi sambil bermain-main di sekitar kawasan itu.” Waktu sampai kolam, Miftah, Junaidi, Ramadani, Tasya, Dafa turun mandi. Saya sama teman-teman lain (enam orang) cuma main di sekitar lokasi kolam. Terus saya lihat anak lima itu tenggelam di kolam itu. Dafa teriak minta tolong. Saya sama teman lain langsung turun terus saya tarik tarik tangannya, terus

kami panggil warga sekitar untuk tolong Tasya sampai selamat. Sedangkan Miftah, Junaidi dan Ramadani sudah tidak bisa tertolong lagi karena mereka sudah tenggelam di tengah kolam,” tutur Ega, Kamis (7/7).

Tiga teman mereka baru ditemukan sekitar pukul 14. 00 dalam keadaan tidak bernyawa. Warga lebih dulu turun untuk mengevakuasi mayat ketiga korban dan ketiganya langsung dibawa ke rumah duka di Gang Pelita II RT 5 Keluarahan Sambutan.

“Mereka tidak bisa berenang, sedangkan kolam itu dalam, “ kata Ega. Kakak beradik Janaidi dan Ramdhani dikebumikan kemarin. Sedang penguburan Miftahul masih menunggu ayahnya dari Bengalon, Kutai Timur.

Kapolsekta Samarinda Ilir Kompol Feby DB Hutagalung didampingi Kanit Reskrim H Agus Setio D saat dikonfirmasi Tribun, Kamis (7/ 7) membenarkan kejadian tenggelamnya tiga anak SD di kolam eks tambang CV Himco Coal. “Untuk sementara kami masih mengumpulkan informasi dan data -data di lapangan guna pennyelidikikan lebih lanjut atas kejadian ini,”kata Agus kemarin.

Terpisah Kepala BLH Samarinda Endang Liyansyah mengaku, pihaknya baru mendapat informasi terkait adanya musibah di lokasi kolam eks galian tambang CV Himco Coal. Ia berjanji, pihaknya akan segera turun kelapangan untuk mengecek lokasi kolam eks tambang itu, “Kami baru tau informasi itu, makanya kami akan cek dulu lokasinya. Biasanya kalau kolam bekas galian batu bara, itu masuk dalam program reklamasi dan sudah harus di reklamasi. Makanya untuk

RAPORT Bontang FC Evaluasi Menang Kalah Seri Tanpa kebobolan Rata-rata gol/pertandingan Rata kebobolan/pertandingan Peringkat klasemen Kemenangan terbesar Kekalahan terbesar Rata-rata usia pemain Gagal mencetak gol

Total

Kandang

3 2 20 9 6 4 1 1 1.21 1.27 2.83 2.07 : 15 (ISL / degradasi) : 2 - 0 vs Persela Lamongan : 0 - 8 vs Arema : 26.32 tahun : 8 pertandingan

Tandang 1 11 2 0 1.14 3.64

Persiba Balikpapan Evaluasi Menang Kalah Seri Tanpa kebobolan Rata-rata gol/pertandingan Rata kebobolan/pertandingan Peringkat klasemen Kemenangan terbesar Kekalahan terbesar Rata-rata usia pemain Gagal mencetak gol

Total

Kandang

9 8 12 2 7 4 8 8 1.46 1.79 1.57 0.5 : 10 (ISL) : 4 - 0 vs Persiwa Wamena : 1 - 5 vs Persib Bandung : 26.76 tahun : 7 pertandingan

Tandang 1 10 3 0 1.14 2.64

(dari berbagai sumber/eza) Grafis : TribunKaltim/RADIT

karena hampir tidak ada pertandingan yang berlangsung secara fair. Udin mencatat, setidaknya terdapat 5 pertandingan, yakni 3 laga home dan 2 laga away, di mana tim BFC ‘dikerjai’ wasit.

Penilaian ini didasarkan pada sejumlah informasi yang sahih, serta dicocokkan dengan rekaman selama pertandingan. “Ini memang sulit kita buktikan, tapi rekaman pertandingan yang kami miliki jelas terdapat banyak kejanggalan,” paparnya.

Sementara itu Ketua Umum Bontang FC Andi Sofyan Hasdam mengatakan, pada awal putaran musim ini, pemain BFC sebenarnya cukup bagus. Namun karena adanya isu kesulitan dana, sehingga beberapa pemain BFC pindah klub di putaran kedua.

Tidak hanya itu, sejumlah pemain BFC juga diduga terlibat isu suap. Informasi yang dihimpun manajemen BFC, terdapat sekitar 6 orang pemain lokal yang terlibat dugaan suap. Namun, kata Sofyan Hasdam, isu suap ini memang sulit dibuktikan, sehingga ada sebagian masyarakat yang menilai, isu suap pemain ini adalah pengalihan isu dari kemunduran prestasi BFC musim ini.

“Masalah suap ini telah saya laporkan ke Komite Disiplin (Komdis) PSSI, dan Badan Liga Indonesia (BLI).

Respon, Ketua BLI, Andi

Darussalam, juga cukup baik, karena nama-nama yang kami adukan ternyata sama dengan dengan nama yang sudah dikantongi BLI. Tapi kami belum bisa menyebut nama tersebut sebelum ini diusut tuntas,” ungkap Sofyan yang juga Mantan Walikota Bontang dua periode.

Dari data yang dihimpun Tribun di musim kompetisi 2010/2011 ini Bontang FC hanya bisa meraih tiga kali kemenangan, dua di kandang, di Stadion Mulawarman, Bontang, dan satu di luar kandang. Raport buruk juga didapat Kenji Adachihara dkk saat tampil di kandang sendiri.

Tercatat Bontang FC menderita kekalahan di kandang sendiri sebanyak 9 kali. Jumlah kekalahan Bontang FC di kandang sendiri jauh lebih banyak dibanding jumlah kemenangan yang mereka cetak di kandang.

Melihat perbandingan jumlah gol dan kebobolan yang diraih skuad Laskar Khatulistiwa ini juga sangat buruk, yaitu 33 gol dibanding 79 kebobolan, dengan ratarata kebobolan per pertandingan sebanyak 2,82 gol.

Bontang FC juga meraih nilai merah saat menghadapi Arema Indonesia 29 Juni lalu di Stadion Kanjuruhan, Malang, dengan kekalahan telak 0-8.

Kekalahan ini menjadi kekalahan terbesar di pentas ISL musim 2010/2011.

Kurang Beruntung

9

memastikan, apakah itu bekas galian tambangatau tidak, kami besok (hari ini,Red) akan tinjau ke lokasi dulu,” kata Endang. (m28/min)

KRONOLOGI mandi di kolam tersebut yakni Miftahul Jannah, Junaidi, Ramadani, Tasya dan Dafa.

3. Pukul 13.00 Miftahul Jannah, Junaidi, Ramadani, Tasya dan Dafa ditemukan tenggelam 4. Tasya dan Dafa selamat karena ditolong temannya Ega dan Jaki 5. Sedangkan Miftahul Jannah, Junaidi dan Ramadani tidak sempat ditolong karena sudah berada di tengah kolam 6. Pukul 14.00 Miftahul Jannah, Junaidi dan Ramadani ditemukan sudah tidak bernyawa.

7. Setelah dievakuasi ketiga korban lalu dibawa ke rumah duka di RT 05 Jl Pelita II Kelurahan Sambutan. (m28)

Harus Dipidanakan ! Sambungan Hal 1

perusahaan tersebut.

Mengenai, hilangnya nyawa orang lain di bekas tambang ini, tidak cukup memberi sanksi adminitrasi lagi oleh pemerintah, namun harus ada sanksi pidana dari aparat penegak hukum,” katanya. (min) Tim besar Kaltim lainnya, Persiba Balikpapan juga mengalami nasib kurang beruntung musim 2010/2011 ini. Grafik prestasi Persiba di banding musim lalu menurun drastis. Jika musim 2009/2010 Persiba finis di tiga besar klasemen, musim ini tim kesayangan masyarakat Balikpapan ini hanya finis di peringkat 10.

Pelatih Persiba Hariyadi mengatakan, kemerosotan Beruang Madu musim ini karena seringnya tim dalam kondisi tidak komplit. Setiap laga yang dilakoni Mijo Dadic cs selalu minus pemain inti.

“Banyak laga bagi Persiba musim ini tampil dalam kondisi pincang, mulai dari awal musim sampai akhir musim,” ujar Hariyadi memberi gambaran tentang hasil tim yang dibesutnya hanya separuh musim ini menggantikan Junaidi.

Ia menerangkan, diawal musim Persiba harus kehilangan bek tangguh sekaligus sang kapten Mijo Dadic. Pemain asal Kroasia itu harus absen dua bulan akibat cedera pergeseran tulang bahu saat membela timnya tandang di markas Persijap Jepara. Kemudian lini depannya mengalami kemandulan di awal musim meski diperkuat Aldo Barreto, menyandang gelar top skorer dengan 19 gol saat berbaju Bontang FC. Ketua Umum Persiba Syahril HM Taher juga mengakui jika timnya jauh dari keberuntungan musim ini. Menurutnya, pemain berkualitas dan beberapa pemain bintang mampu dihadirkan, tapi prestasi Persiba kurang bersinar.

Catatan yang dihimpun Tribun, Persiba tampil kurang maksimal di kandang sendiri.

Tercatat tim Beruang Madu ini mengalami kekalahan dua kali di kandang, dan seri di kandang sebanyak empat kali.

Musim 2010/2011 ini Persiba memasang target juara. Target ini dicanangkan karena keberhasilan Persiba menempati peringkat 3 klasemen akhir ISL 2009/2010.

Di musim 2008/2009 sendiri Persiba hanya menempati peringkat ke-12.

“Persiba musim ini merekrut pemain lebih baik pada musim lalu tapi sepertinya keberuntungan kurang mendekati, terhitung hanya satu kali pada musim ini Persiba tampil penuh dengan pemain intinya,” kata Syahril. (don/bay/eza)

10

tribun bola

JUMAT 8 JULI 2011

Sejarah Sepakbola (4)

Soeratin Sosrosoegondo Pendiri PSSI DI Indonesia, olahraga sepakbola mulai dipertandingkan sejak tahun 1920-an. Ini dibuktikan dengan berdirinya sejumlah perkumpulan sepakbola yang dibentuk orang-orang Belanda, Tiongkok dan pribumi. Dari perkumpulan inilah didirikan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) oleh pemuda Indonesia Soeratin Sosrosoegondo.

IR Soeratin Sosrosoegondo lahir di Yogyakarta pada17 Desember 1898, adalah seorang insinyur Indonesia. Ia juga adalah ketua umum PSSI periode 1930-1940. Ia adalah salah satu pendiri sekaligus Ketua Umum PSSI yang

IST

Soeratin Sosrosoegondo

pertama.

Soeratin lahir dari kalangan terpelajar.

Ayahnya, R Soesrosoegondo, guru di sekolah Kweekschool, dan menulis buku Bausastra Bahasa Jawi.

Istrinya, RA Srie Woelan, adik kandung Dr Soetomo,

pendiri Budi Utomo.

Tamat dari Koningen Wilhelmina School di Jakarta, Soeratin belajar di Sekolah Teknik Tinggi di Hecklenburg, dekat Hamburg, Jerman, pada 1920 dan

lulus sebagai insinyur sipil pada 1927.

Sekembalinya Soeratin dari Eropa pada 1928, ia bergabung dengan sebuah perusahaan konstruksi terkemuka milik Belanda dan membangun antara lain jembatan serta gedung di Tegal dan Bandung.

Namun, pada waktu bersamaan, Soeratin mulai merintis pendirian sebuah organisasi sepakbola, yang bisa diwujudkan pada 1930. Organisasi ini boleh dikatakan realisasi konkret dari Sumpah Pemuda tahun 1928.

Nasionalisme itu coba dikembangkan melalui olahraga, khususnya sepakbola.

Seperti halnya ipar Soeratin, Dr Soetomo, yang berkeliling Pulau Jawa untuk menemui banyak tokoh dalam rangka menekankan pentingnya pendidikan dan kemudian disusul dengan pendirian Budi Utomo, Soeratin

melakukan pertemuan dengan tokoh sepakbola pribumi di Solo, Yogyakarta, Magelang, Jakarta, dan Bandung.

Pertemuan itu diadakan secara sembunyi untuk menghindari sergapan Intel Belanda (PID). Pada 19 April 1930, beberapa tokoh dari berbagai kota berkumpul di Yogyakarta untuk mendirikan PSSI (Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia). Istilah “sepakraga” diganti dengan “sepakbola” dalam Kongres PSSI di Solo pada 1950.

PSSI kemudian melakukan kompetisi secara rutin sejak 1931, dan ada instruksi lisan yang diberikan kepada para pengurus, jika bertanding melawan klub Belanda tidak boleh kalah. Soeratin menjadi ketua umum organisasi ini 11 kali berturut-turut. Setiap tahun ia terpilih kembali.

Kegiatan mengurus PSSI

menyebabkan Soeratin keluar dari perusahaan Belanda dan mendirikan usaha sendiri. Setelah Jepang menjajah Indonesia dan perang kemerdekaan terjadi, kehidupan Soeratin menjadi sangat sulit. Rumahnya diobrak-abrik Belanda. Ia aktif dalam Tentara Keamanan Rakyat dengan pangkat Letnan Kolonel. Setelah penyerahan kedaulatan, ia menjadi salah seorang pemimpin Djawatan Kereta Api. Namun sayang, di masa tuanya Soeratin hidup dalam kesulitan ekonomi. Ia wafat pada tanggal 1 Desember 1959.

Untuk mengenang jasa-jasa beliau dalam merintis dan membangun sepakbola Indonesia setiap tahun, diadakan Liga Remaja Nasional yang diberi nama Liga Remaja Nasional Piala Soeratin yang di kelola Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI).(dari berbagai sumber/eza)

Tim Sepakbola Pra PON Terima Bonus ■ Achmad Amins Gelontorkan Bonus Rp 146 Juta mengeluarkan SAMARINDA, bonus total Rp 146 TRIBUN juta untuk seluruh Sebanyak 22 pemain, ofisial dan pemain sepakbola pelatih. “MasingPra PON Kaltim masing dapat bonus masing-masing Rp 5 juta. Itu sebagai menerima bonus bonus target lolos ke sebesar Rp 5 juta PON,” kata Dimas, dari Ketua Umum usai menyerahkan Pengprov PSSI TRIBUN/NEV bonus kepada Kaltim Achmad Dimas Raditya seluruh pemain di Amins. Bonus Mess Atlet PSSI Kaltim di Jalan tersebut merupakan janji Gatot Subroto, Samarinda, Amins kepada tim Pra PON Kamis (7/7). jika lolos ke PON XVIII/2012 Selain dari Ketua Pengprov di Riau. Bonus ini diberikan PSSI Kaltim, para pemain juga Amins dari kocek pribadinya. mendapatkan bonus Manajer Tim Pra PON tambahan berdasarkan Kaltim Dimas Raditya presentasi prestasi pemain. mengatakan, Ketua Pengprov Bonus tambahan itu PSSI Kaltim Achmad Amins

digelontorkan dari kocek pribadi Dimas Raditya sebesar Rp 50 juta.

“Bonus tambahan itu berdasarkan presentasi pemain, karena 22 pemain tidak semua main. Jadi kita lihat berdasarkan presentasi dan prestasi. Bonus ini untuk menambah motivasi dan semangat tim menjelang persiapan PON mendatang,” ucap Dimas.

Pada kesempatan itu juga Dimas menyampaikan jika tim Pra PON diliburkan selama dua bulan karena menjelang bulan Ramadan dan Lebaran.

“Mulai sekarang kita liburkan untuk tim Pra PON Kaltim.

Masuk latihan lagi sekitar

bulan September mendatang.

Liburnya kurang lebih dua bulanan,” tambah Dimas.

Dimas menambahkan, agenda untuk persiapan tim PSSI Kaltim pascalibur dua bulan akan melakukan trainning center (TC).

Manajemen PSSI Kaltim segera menyusun jadwal TC hingga PON dilaksanakan.

“Kita masih susun jadwal untuk TC. Jadwal TC harus dirapatkan oleh pengurus dan manajemen. Karena untuk TC, pasti menyangkut kesiapan anggaran. Yang pasti, tim PSSI Kaltim siap menjalani pertandingan untuk menjadi yang terbaik di PON nanti,” pungkas Dimas.(bud)

Berharap Kongres PSSI Lancar ● Manajer Persiba Optimis Piala Indonesia Terlaksana PSSI. “Kami harapkan nanti BALIKPAPAN, TRIBUN terpilih pemimpin baru yang Kongres PSSI yang akan menahkodai PSSI untuk diselenggarakan Sabtu (9/7) periode mendatang,” katanya, besok di Solo menjadi harapan Kamis (7/7). pecinta sepakbola Indonesia.

Bila pemimpn baru nanti Dimana hasil kongres nanti terpilih, lanjutnya, maka menjadi titik mulainya sepakbola Indonesia akan pembaharuan di tubuh selamat dari ancaman bayangorganisasi sepakbola Indonesia bayang hukuman FIFA. tersebut. Tim peserta DOK Kemudian PSSI, menurutnya, kompetisi Indonesia Super Jamal Al Rasyid bisa menata kembali segala League, Divisi Utama, suporter sesuatunya dan memulai lagi kompetisi dan warga pecinta bola pasti sepakbola dari liga yang tertinggi sampai menginginkan Indonesia terhindar dari yang paling bawah. “Bila ada ketua baru hukuman FIFA. maka nanti kompetisi mendatang akan Harapan ini juga ada di benak berjalan kembali seperti musim-musim manajer Persiba Balikpapan Jamal Al sebelumnya,” ujarnya.

Rasyid. Ia mengharapkan kongres nanti Selain berharap Kongres PSSI tidak sampai deadlock. Sebab bila deadlock berjalan lancar, Jamal juga berharap akan menjadi kerugian Indonesia yang pelaksanaan Piala Indonesia 2010/2011 memiliki massa besar pecinta sepakbola. bisa digelar, walau pelaksanaannya Kongres besok diharapkannya dapat mundur hingga Oktober mendatang menghasilkan pemimpin baru di tubuh

seperti yang pernah diumumkan CEO PT Liga Indonesia Djoko Driyono.

Menurutnya, tim-tim peserta Indonesia nanti akan membentuk tim baru untuk ISL 2011/2012 sekaligus mengikuti Piala Indonesia. Hanya saja format pertandingan Piala Indonesia itu yang hingga kini masih ditunggutunggu. “Bisa saja Piala Indonesia dilaksanakan bersamaan dengan ISL musim depan, namun kita lihat dulu formatnya,” katanya.

Mengenai masalah kontrak pemain, menurutnya, tidak akan menjadi kendala. Sebab, semua klub bisa memulai dengan tim baru dan dengan kontrak baru. “Bisa saja dengan pemain baru kita mengikuti Piala Indonesia 2010/2011 sekaligus mengikuti ISL 2011/ 2012,” ungkapnya. Sekali lagi Jamal menuturkan harapannya itu bisa berlangusng lancar bila kongres PSSI di Solo juga berjalan lancar. (bay)

JUMAT 8 JULI 2011

11

Kaltim Kirim Dua Taekwondoin ● Ikuti Pra Olimpiade di Jakarta SAMARINDA, TRIBUN Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Kaltim mengirimkan dua atlet untuk mengikuti seleksi timnas yang dipersiapkan untuk Pra Olimpiade di Jakarta, Juli 2011 Sekretaris Pengprov TI Kaltim Alfons T Lung mengatakan, dua atlet tersebut diantaranya Nurul Fadilah kelas 57 kg dan Alfred kelas 68 kg.

“Kedua atlet itu sudah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh PB, yakni pernah menjuarai kejuaraan nasional,” jelas Alfons di Samarinda, Kamis (7/7).

Menurut Alfons, sebenarnya potensi atlet Kaltim untuk bersaing di tingkat nasional cukup besar, hanya saja pada perekrutan tim Pra Olimpiade ini, PB TI melakukan pembatasan yang

dipersiapkan hanya kelas bawah dan tidak mengutakatik tim SEA Games yang telah terbentuk.

“Intinya tim Pra Olimpiade ini di luar atlet SEA Games dan hanya menjaring atlet kelas bawah, sehingga dengan kriteria itu Kaltim hanya bisa mengirimkan dua atlet saja,”tutur Alfons.

Padahal, kata Alfons, selain Nurul dan Alfred, Kaltim masih memiliki Silvi J Rosok dan Noni Fatimah yang juga punya reputasi sebagai juara nasional dan belum bergabung dengan tim SEA Games.

“Sayangnya kelas Silvy dan Noni tidak dipertandingkan di Olimpiade sehingga mereka tidak bisa dikirim untuk mengikuti seleksi,” kata Alfons.

Disinggung peluang kedua atlet tersebut, Alfons menilai,

Alfred lebih punya kans untuk masuk di timnas, karena kondisi Alfred jauh lebih siap dibandingkan Nurul yang baru saja sembuh dari cedera.

“Selain itu Alfred juga menunjukan grafik positif pada kejuaraan baru-baru ini Bandung, karena secara fisik dan teknik Alfred lebih siap mengikuti seleksi,” tegas Alfons.

Alfons sangat berharap kedua atlet tersebut bisa mengikuti jejak rekannya Eka Sahara yang sudah lebih dulu tergabung di Timnas SEA Games 2011.

“Karena bisa dibilang Timnas Pra Olimpiade ini mungkin lapis keduanya Tim Indonesia, karena atlet terbaiknya sudah terjaring pada Timnas SEA Games.

Kami berharap atlet kita bisa bersaing,” tegas Alfons. (ant)

Squas Kaltim Sabet Satu Emas ● Kejurnas 2011 di Jakarta BALIKPAPAN, TRIBUN - Tim squash Kaltim sementara sukses menyabet satu medali emas dan tiga perunggu pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Squash di Jakarta, Kamis (7/7).

Atlet squash yang berhasil meraih medali emas adalah Yasha dari Balikpapan.

Kemudian rekannya Budi, Salsabilla dan Risanda masingmasing memperoleh Perunggu.

Hari Jumat (8/7) ini, Kaltim masih memiliki kesempatan menambah medali. David akan berjuang keras menghadapi atlet squash tuan rumah (DKI Jakarta) Aristra Prima di babak final. “Alhamdulillah hari ini (kemarin) kami mendapatkan satu emas dan tiga perunggu. Besok (hari ini) David masuk final,” ujar Manajer Tim Squash Kaltim Yasmin kepada Tribun melalui telepon selulernya, Kamis (7/ 7).

Yasmin menjelaskan, keberhasilan Yaisha mempe-

TRIBUN/AHMAD BAYASUT

Yasmin

roleh emas setelah menaklukan lawannya dari Jawa Barat, Salsabilla dengan skor 3-0.

Kemudian Budi harus bertanding dengan rekannya sendiri Sayid untuk memperebutkan perunggu. Atlet Kaltim lainnya, Salsabilla, sukses mengalahkan

Annis dari Jakarta. Sedangkan dan Risanda takluk atas atlet Jabar, Robi.

Yasmin optimistis tim squash Kaltim di bawah pelatih Suriansyah Awang, Vincent, Lili Tuali dibantu pelatih dari Malaysia Ahmad Zamri meraih hasil optimal dibandingkan kejuaraan squash lainnya. Kejurnas kali ini sekaligus menjadi ajang Pra PON, di mana tim Kaltim menurunkan atlet junior dan senior, yaitu di kelompok umur (KU) 13, 15, dan 19 tahun. Sementara atlet yang dipersiapkan bersaing pada Pra-PON adalah kolaborasi junior dan senior.

Sementara untuk atlet senior tedapat nama-nama seperti Fenny Mukalo dan Yaisha (Balikpapan), Juwita Mukalo, Agus Rante, dan Fitri Parinding (Kukar), Eddy Lengkong (Kutim), Eno Christiano dan Ratna (PPU).(bay)

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

Atlet Anggar Kaltim saat melakukan penyegaran di pemancingan Lok Buan, Samarinda, beberapa waktu lalu.

71 Atlet Anggar Latihan Teknik SAMARINDA, TRIBUN Sebanyak 71 atlet anggar Kaltim yang dipersiapkan untuk ikut Kejurnas di Jakarta 18-28 Juli mendatang, mulai melakukan persiapan matang dengan berlatih teknik. Untuk persiapan teknik, para atlet digembleng selama 10 hari.

Dari 71 atlet, 36 atlet dipersiapkan untuk mengikuti seleksi Pra PON. “Kita beri waktu 10 hari untuk mematangkan teknik persiapan di Kejurnas.

Karena nanti tanggal 17 kita

akan adakan pelepasan tim ke Jakarta,” kata Muslimmin, Ini Sekretaris Pengurus Provinsi Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Pengprov IKASI) Kaltim, Kamis (7/7).

Rencananya, lanjut dia, pelepasan tim anggar Kaltim yang akan dikirim ke Kejurnas akan dilepas secara simbolis di kantor KONI Kaltim, Minggu (17/7).

“Yang melepas Ketua KONI Kaltim langsung (Harbiansyah Hanafiah),” ucap Musimmin.

Meski anggaran untuk Kejurnas di Jakarta belum terpenuhi, Muslimmin mengatakan, IKASI Kaltim tetap akan berusaha untuk mencari pinjaman atau bantuan dari donatur agar atlet-atlet anggar bisa memenuhi target lolos seleksi Pra PON. Muslimmin mengatakan, kekurangan anggaran untuk persiapan kejurnas nomor tanding junior dan 36 atlet mengikuti seleksi Pra PON, masih kurang Rp 200 juta. Muslimmin sebe-

lumnya pernah menyampaikan ke Ketua DPRD Kota Samarinda Siswadi yang juga sebagai Ketua IKASI Kota Samarinda, terkait kekurangan anggaran.

“Kita sudah sampaikan persoalan anggaran untuk persiapan kejurnas dan seleksi Pra PON ini.

Kekurangannya Rp 200 jutaan. Saya talangi pakai uang pribadi, semampunya.

Mudah-mudahan untuk anggaran di APBD 2012 bisa lebih diperhatikan,” harapnya.(bud)

Tiga Petinju Wanita Gagal JAKARTA, TRIBUN - Tiga petinju putri Indonesia, Selly Wanimbo (Tim Garuda), Veronica Nicholas (Tim Elang), dan Nurbertha Tajum (Tim Rajawali), gagal maju ke babak final turnamen Tinju Amatir Internasional Piala Presiden XXI. Berlaga di Stadion Tenis Tertutup Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (7/7), Selly

yang tampil di kelas terbang ringan 48 kg dikalahkan juara SEA Games XXV dari Filipina, Josie Gabuco. Selly kalah angka 11-22.

Veronica juga dikalahkan petinju Filipina, Nesthy Petecio, dengan angka 7-23.

Sedangkan Nurbertha dihentikan petinju Le Thi Bang dari Vietnam juga dengan angka 7-19.

Kamis (7/7) malam ada lima petinju Indonesia yang tampil di babak semifinal, yakni Welmi Pariama (Tim Garuda), Situ Aisyah (Tim Garuda), Fransisca Wahyu (Tim Elang), Julio Bria (Tim Garuda), Taufan Paransa (Tim Garuda). Namun hingga berita ini ditulis, pertandingan masih berlangsung.

Welmi menghadapi Luu

Thio Duyen dari Vietnam. Siti Aisyah melawan E uyanga dari Mongolia. Fransisca menghadapi Le Thi Hien dari dari Vietnam.

Sedangkan di sektor putra, Julio menghadapi Kanat Turgunbayev (Kazakhstan) dan Taufan melawan petinju Jepang, Yasuhiro Suzuki. (kompas.com)

SMS CENTER/CALL CENTER GUBERNUR KALTIM : 3148 HALAMAN 12

JUMAT, 8 JULI 2011

Ketua Umum FKDPM: Dr H Awang Faroek Ishak

Daerah Penghasil Migas Harus Kompak MEDAN - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengajak semua daerah penghasil migas kompak dan bersatu dalam perjuangan menuntut hak pengelolaan yang lebih besar.

Hingga saat ini daerah dan para pengusaha nasional belum banyak mendapat kesempatan untuk secara langsung mengelola kekayaan sumber daya alam, seperti minyak dan gas.

“Semua elemen harus kompak, termasuk para kepala daerahnya.

Kalau kita tidak solid maka Awang perjuangan untuk meminta hak mengelola sumber daya alam pasti akan semakin sulit,” kata Awang Faroek Ishak saat memberi arahan pada Sosialisasi Kebijakan Energi dan Kemigasan Nasional di Hotel JW Marriot Medan, Sumatera Utara, Selasa (5/7).

Sebagai Ketua Umum Forum Konsultasi Daerah Penghasil Migas (FKDPM) Awang Faroek menegaskan bahwa sesungguhnya sumber daya manusia (SDM) Indonesia sudah cukup layak dipercaya dalam pengelolaan sumber daya alam, termasuk minyak dan gas.

“Kalau masih ada yang mengatakan SDM kita tidak kuat, saya tidak terima. Kalau dikatakan SDM bangsa ini belum mampu, itu omong kosong. SDM kita mampu kok untuk itu,” kata Awang Faroek.

Ia mengaku sangat prihatin sebab hingga saat ini masih ada pihak yang meragukan kemampuan anak-anak bangsa dalam pengelolaan sumber daya alam, termasuk dalam

pengelolaan eksploitasi minyak dan gas.

Kaltim coba ia kemukakan sebagai contoh. Untuk posisi-posisi strategis di perusahaan pertambangan minyak dan gas, misalnya sudah mampu dikerjakan oleh ahli-ahli tanah air dengan baik.

Ini menjadi bukti bahwa pengelolaan sumber daya alam Indonesia, sudah cukup layak dipercayakan kepada perusahaan nasional dan tenagatenaga profesional Indonesia.

Tetapi Awang mengakui, kendala Faroek yang masih dihadapi saat ini adalah terkait aturan dan kontrak karya pertambangan yang masih berlaku. Seperti diketahui, pengelolaan pertambangan dalam kotrak karya besar masih sangat dipengaruhi oleh Undang Undang No I Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing. Aturan lain yang mengikat kontrak jangka panjang pertambangan di Indonesia adalah UU No 11 Tahun 1967 tentang Pertambangan.

Kedua ketentuan era orde baru yang semangat awalnya adalah ditujukan untuk memacu percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia tersebut, saat ini dirasakan tidak lagi potensial bagi pengembangan dan pemberdayaan pelaku investasi ekonomi nasional.

Oleh sebab itu, sangat diharapkan keberanian pemerintah untuk memberi ruang bagi ketersediaan peran yang lebih luas bagi keberpihakan terhadap usaha ekonomi nasional

dalam mengelola sumber daya alam, termasuk minyak dan gas tanpa harus berbenturan dengan prosedur dan tatanan ekonomi internasional.

Gubernur Awang Faroek juga menyinggung pentingnya pemerintah untuk memberikan keadilan yang lebih layak, khususnya kepada daerah penghasil migas.

“Yakinlah, disintegrasi tidak akan pernah terjadi jika Negara ini mampu memberikan keadilan untuk semua. Ingat, beberapa kasus yang terjadi di Indonesia, seperti PRRI, itu semua berawal dari ketidakadilan,” sambung Awang.

Saran lain yang disampaikan Awang Faroek untuk daerah-daerah penghasil migas agar segera mengambil alih sumur-sumur migas yang baru ditemukan. “Caranya bentuk BUMD, kalau APBD-nya tidak sanggup mengelola ya kerjasama dengan investor dalam negeri, jangan investor luar negeri, sehingga betul-betul dikelola oleh bangsa sendiri,” tegas Awang.

Sebagai Gubernur Kaltim, Awang juga menceritakan pengalamannya ketika banyak mendapat kunjungan investor dari China, Jepang, Arab Saudi. Ia lantas mengingatkan, daerah tidak boleh silau dengan masuknya investasi dari luar negeri itu. Bahkan untuk urusan memfasilitasi daerah-daerah penghasil migas, gubernur dengan terbuka siap memberikan bantuan.

“Sebagai Ketua Umum FKDPM, bila daerah memerlukan keterlibatan saya dan pakar-pakar FKDPM, kami pasti siap. Jadi tidak perlu jauh-jauh cari konsultan dari luar negeri,” sebut Awang dalam acara yang dibuka Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujonugroho itu. (sul/adv)

LPSE Kaltim Raih Prestasi Nasional SAMARINDA – Layanan Pengadaan secara Elektronik (LPSE) Kalimantan Timur berhasil meraih prestasi Nasional karena mempunyai pagu lelang tertinggi pada caturwulan I Tahun 2011 untuk tingkat provinsi yang diberikan LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah).

“Pada saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) ke-6 Tahun 2011, LKPP telah menetapkan LPSE Kaltim memperoleh prestasi Nasional karena mempunyai pagu tertinggi pada catur wulan I pada 2011 ini,” kata Sekretaris Provinsi Kalimantan timur H Irianto Lambrie pada Rapat Koordinasi Pembangunan Daerah 2011 di Ruang serbaguna Ruhui Rahayu, Rabu (6/7).

Menurut dia, berkaitan tentang LPSE Kaltim, maka perkembangan program ini sejak dilaunching 2009 hingga 2011 khususnya Juni lalu telah terdapat rekanan (penyedia

JUMAT, 8 JULI 2011 19.00

Musda II DPD Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia, Hotel Mesra.

barang/jasa) yang terdaftar sebanyak 2.814 perusahaan.

Selain itu, paket yang telah dilelang sebanyak 552 paket dengan nilai pagu yang telah dilelangkan sebesar Rp. 1,8 trilyun. Dengan tingkat efisiensi lelang, perbandingan antara pagu dan nilai lelang mencapai 15,39 persen.

Khusus APBD Provinsi Kaltim 2011 berdasarkan hasil rapat pengendalian operasional kegiatan (Radalok) dari total dana pada DPA-APBD Provinsi, maka telah ditetapkan Rp.7.257.635.040.000,- atau Rp7,25 triliun.

Besaran dana tersebut terdiri dari belanja langsung sebesar Rp.3.664.339.000.000,- (Rp.3,66

triliun) dan belanja tidak langsung sebesar Rp.3.593.296.040.000,(Rp.3,59 triliun) yang diperlukan untuk membiayai 887 program dan 3.452 kegiatan.

“Berdasarkan UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, disebutkan bahwa Gubernur/Bupati dan Walikota menyampaikan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD berupa Laporan Keuangan yang telah diperiksa BPK selambatlambatnya enam bulan setelah tahun anggaran berakhir dan disusun paling lambat 31 Maret setelah tahun anggaran berakhir yang kemudian menjadi dasar BPK untuk memberi opini

pemeriksaan,” jelasnya.

Ditambahkannya, Pemprov Kaltim untuk memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) haruslah melakukan upaya, berupa regulasi dibidang pengelolaan keuangan dan dibidang pengelolaan dan pemanfaatan aset daerah, dibidang perencanaan pembangunan daerah dan dibidang perizinan, serta regulasi dibidang pengadaan barang/jasa dengan diberntuknya Unit Layanan Pengadaan (ULP).

“Untuk mendapatkan opini WTP sangatlah berat karena laporan keuangan yang disajikan dan diungkapkan itu harus wajar dalam semua hal (material).

Semoga de-ngan prestasi yang diraih LPSE Kaltim dapat memacu semangat bersama dalam mencapai target opini WTP. Paling tidak dapat diraih pada 2011 dan 2012 serta 2013 menda-tang,” harap Irianto.(yans/adv)

Gubernur dalam sidak sembako di Pasar Segiri Samarinda beberapa waktu lalu. (dok/humasprov kaltim).

Pasar Murah Antisipasi Lonjakan Harga Sembako SAMARINDA – Saat menjelang maupun ketika Ramadhan, persediaan kebutuhan sembilan bahan pokok (Sembako) di Kaltim tidak ada masalah.

“Para distributor sudah menyiapkan stok sembako. Selain itu akan digelar pasar murah sehingga masyarakat tidak perlu cemas akan kehabisan stok sembako, khususnya di bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri nanti,” kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Provinsi Kaltim HM Djailani, usai rapat di ruang Ruhui Rahayu, Kamis (7/7).

Dijelaskannya, dalam mengantisipasi adanya kenaikan harga di pasar, pihaknya setiap hari selalu melakukan pemantauan di lapangan, termasuk memantau perkembangan stok bahan pokok di kabupaten dan kota.

Untuk menstabilkan harga, telah diupayakan pasokan barang sebanyak-banyaknya. Kalau stok sudah cukup tentunya akan berlaku hukum antara permintaan dan penawaran. Berapun kebutuhannya kalau pasokan cukup besar, harga tetap stabil.

“Sampai saat ini stok dan beberapa jenis barang cukup. Kalau ada masalah kita mengadakan rapat koordinasi dengan pihak distributor dan instansi terkait,”ungkap mantan Karo Humas dan Protokol

Kaltim ini.

Menurutnya, jika ada kenaikan harga di pasaran, hanya dilakukan pihak pedagang bukan berarti barang-barang yang naik tersebut kosong karena sudah menjadi tradisi khususnya menjelang pelaksanaan hari-hari besar keagamaan, baik Ramadhan maupun Idul Fitri juga hari besar keagamaan lainnya.

“Jika ada kenaikan merupakan hukum ekonomi, dimana permintaan tinggi maka harga juga akan naik, begitu juga sebaliknya,”jelasnya.

Untuk Samarinda, dalam mengantisipasi adanya lonjakan harga yang dilakukan oleh para distributor maupun pedagang, piahaknya akan menggelar operasi pasar murah, d isetiap kelurahan.

Dengan adanya pasar murah pada pelaksanaan bulan Ramadhan diharapkan mengantisipasi adanya lonjakan harga yang dilakukan para distributor maupun para pedagang, tentunya juga bisa membantu masyarakat khususnya yang ekonomi menengah kebawah.

“Pada pasar murah harga barang yang akan dijual tentunya berbeda dengan harga-harga yang ada dipasaran sehingga dapat terjangkau masyarakat,” demikian Djailani.(sar/adv).

BERITAFOTO

Bimtek Mental dan Keterampilan UPT PSBR Luluskan 68 Orang

Kuatkan Mental dan Tambah Keterampilan

Kadis Sosial Bere Ali menyerahkan bantuan mesin jahit. (samsul/humasprov kaltim).

SAMARINDA – Ketidakberdayaan kelompok masyarakat miskin menghadapi persaingan hidup dalam era globalisasi dewasa ini tidak lepas dari dua persoalan.

Pertama menyangkut lemahnya adaptasi mental dan kedua faktor keterampilan yang tidak banyak dimiliki. Dalam rumus lain soal kemiskinan, faktornya pun hampir sama, yakni miskin mental dan miskin secara ekonomi.

“Ini kondisi umum yang terjadi di masyarakat kita, lalu dimana peran pemerintah? Intervensi pertama yang dilakukan pemerintah adalah melakukan pembenahan dan penguatan dari sisi mental, yang kemudian harus didukung dengan peningkatan keterampilan,” kata Kepala Dinas Sosial Kaltim, H Bere Ali saat Penutupan Bimbingan Mental Sosial dan Latihan Keterampilan Angkatan I 2011 di UPT Panti Sosial Bina Remaja (PSBR) Samarinda, Rabu malam (6/7).

Penegasan Bere Ali disampaikan dihadapan 68

peserta yang telah menyelesaikan seluruh rangkaian pelatihan dalam waktu 2.200 jam atau 4,5 bulan.

Keterampilan yang diberikan antaralain bidang otomotif, elektronik, salon/rias pengantin dan menjahit.

Adaptasi mental sosial yang lemah akan menyebabkan orang menjadi rendah diri dan pesimis menghadapi tantangan hidup yang pasti akan semakin berat.

Karena itu, setiap orang harus memiliki motivasi yang kuat untuk maju untuk menghadapi berbagai permasalahan hidup.

“Malam ini saya sangat yakin, kalian masih memiliki motivasi yang sangat kuat. Ini adalah modal penting sebelum kalian kembali ke daerah masing-masing.

Pertahankan dan jaga terus motivasi ini,” kata Bere Ali. Pesan lain yang disampaikan Bere Ali adalah terkait pentingnya memahami kekuatan sosial. Harus ada kesadaran besar, bahwa seseorang akan selalu membutuhkan dukungan orang

lain dalam menjalani hidup mereka. Sebab itu, penting untuk selalu menyadari bahwa kerjasama dan adaptasi lingkungan menjadi faktor yang tak kalah pentingnya.

Sedangkan mengenai berbagai keterampilan yang telah diberikan, Bere Ali mengingatkan agar semua peserta yang lulus pelatihan ini tidak lantas menjadi sombong dengan kemampuan yang dimiliki. Pasalnya, lanjut Bere Ali ilmu pengetahuan dan teknologi akan terus berkembang makin canggih dan pesat.

“Jangan cepat merasa puas dengan kemampuan yang telah kalian miliki sekarang ini. Jadikan kemampuan kalian sebagai modal awal untuk terus belajar menghadapi tantangan ke depan yang pasti akan selalu ada. Kalau itu bisa kalian lakukan, yakin saja, kalian akan jadi orang-orang yang sukses,” tegas Bere Ali memberi semangat.

Pesan penting lainnya yang diberikan adalah terkait

kedisiplinan. Akan menjadi sia-sia segala pelatihan yang diberikan, jika kedisiplinan tidak diterapkan setelah peserta didik kembali ke daerah asal. Jika tidak tidak mampu mempertahankan kedisplinan seperti diajarkan dalam waktu 4,5 bulan pelatihan, maka jangan berharap sukses akan dicapai.

“Disiplin ini harus dijaga.

Kalian harus ingat bahwa upaya yang kami lakukan adalah membantu kalian agar mampu menolong diri sendiri menuju masa depan yang lebih baik,” ujarnya.

Di sela acara penutupan, peserta didik UPT PSBR Samarinda yang dipimpin Ibnul Yatim ini sempat menampilkan berbagai keterampilan, diantaranya merakit mesin kendaraan bermotor roda dua dan merakit komponen televise hingga siap pakai. Hebatnya, mereka mampu menyelesaikannya dalam waktu tidak lebih dari 15 menit.

Selain itu, peserta didik yang merupakan anak-anak putus sekolah dari berbagai kabupaten/ kota di Kaltim itu juga menampilkan fashion show pakaian wanita dan pria hasil karya mereka sendiri.

Sementara itu, Kepala UPT PSBR Samarinda Ibnul Yatim menyampaikan harapannya agar dengan bekal mental sosial yang baik, yang diberikan secara rutin saat pelaksanaan pelatihan mampu menjadi penyeimbang yang kokoh agar mereka bisa berkarya dalam keimanan yang tetap kuat.

“Saya yakin mereka akan menjadi anak-anak yang terampil dan bertakwa. Kabar baik buat mereka, sebab sejumlah perusahaan dan usaha telah meminta lulusan PSBR untuk segera bergabung. Artinya, mereka sudah siap ditampung pasar kerja,” kata Ibnul Yatim.

Malam itu juga diserahkan secara simbolis bantuan peralatan untuk peserta didik. Juga diumumkan predikat-predikat terbaik untuk masing-masing bidang keterampilan. (sul/adv)

MENINGKAT. Tanaman padi di Demplot Penas XIII Tenggarong Seberang. Produksi Padi Kaltim pada Angka Ramalan (Aram) II 2011 diperkirakan sebesar 596,3 ribu ton Gabah Kering Giling (GKG). Dibandingkan produksi tahun 2010, telah terjadi peningkatan sebesar 7.500 ton atau sebesar 1,27 persen. (masdiansyah/ humasprov kaltim).

Pemprov Segera Alokasikan Dana untuk Kegiatan Penelitian SAMARINDA – Pemerintah Provinsi Kaltim dalam tahun depan akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1 miliar sebagai dana Penelitian Riset Unggulan Daerah sebagai dukungan pemerintah terhadap kegiatan riset dan penelitian.

Selama ini, dana bagi riset di Indonesia sangat kecil atau hanya sebesar 0,1 persen saja dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Demikian disampaikan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kaltim, H Syachrumsayh Asri pada acara Semiloka Dewan Riset Daerah Kaltim dalam Penyusunan Agenda Riset Daerah Kaltim, Rabu (6/7).

Menurut Syachrumsyah, dalam tahun 2012 mendatang Dewan

Riset Daerah juga akan melaksanakan penelitian terhadap potensi-potensi unggulan daerah sebagai upaya sumbangsih para peneliti dalam mengawal dan berpartisipasi terhadap pembangunan.

Sementara itu, Ketua Dewan Riset Daerah Kaltim, Wawan Kustiawan mengatakan kegiatn penelitiain, pengembangan dan iptek, tugas pemerintah pusat untuk menyusun Kebijaksanaan Strategis Nasional dan kemudian pemerintah daerah untuk menyusun Kebijaksanaan Strategis Daerah (Jakstrada) dibidang Ilmu Pengetahun dan Teknologi.

“Kira-kira sebulan yang lalu, Kaltim telah berhasil menyusun Jakstrada tentangarah kebijakan

dan program focus yangakan dilaksanakan. Itu semacam payung sebagai panduan. Itulah yang namanya agenda riset yang dipilih sesuai dengan sumberdaya yang ada di Kaltim,” jelasnya.

Fokus yang akan dibahas adalah bidang agroindustri, energi dan lingkungan, perekonomian masyarakat, teknologi tepat guna, masalah perbatasan dan transportasi, di seluruh kegiatan Litbang di Kaltim 2010-2014.

“Agenda riset ini dilatarbelakangi oleh visi dan misi Gubernur Kaltim yaitu menjadikan Kaltim sebagai pusat agroindustri dan energy terkemuka dan arahan Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) Kaltim 209-2011,” ujarnya.(yul/adv)

Pasar Kerja Menjanjikan di Maloy SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak telah melakukan kebijakan kawasan Maloy sebagai kawasan industri masa depan, sehingga ke depannya diperkirakan akan berkembang pesat berbagai pusat industri dengan teknologi-teknologi yang modern di antaranya kelapa sawit yang membutuhan tenaga kerja dengan skiil yang tinggi.

“Untuk itu mulai sekarang harus dipersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya tenaga kerja yang handal bagi putra-putri Kaltim untuk mengisi pada industri tersebut,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Tranmigrasi (Disnakertrans) Kaltim Ichwansyah, Rabu (6/7).

Dikatakannya, untuk memenuhi pangsa kerja di berbagai industri di Kaltim juga persiapan penyerapan kawasan industri Maloy. Pihak Disnaker telah menyurati pemerintah kabupaten dan kota untuk mengirimkan putra-putrinya untuk menjalani pelatihan. Sayangnyaa diantara 14 kabupaten dan kota hanya Bontang yang mengirimkan peserta untuk

menjalani pelatihan.

“Padahal program itu sangat positif untuk menyiapkan para pemuda agar terserap pangsa kerja dengan mempunyai kemampuan sesuai permintaan pasar,” ungkapnya.

Diungkapkan Icwansyah, skiil tenaga kerja Kaltim masih jauh ketinggalan dengan para pencari kerja dari luar Kalimantan. Contohnya, banyak peluang kerja baik migas maupun pertambangan diisi tenaga luar Kaltim.

Upaya mengurangi pegangguran dan mencetak SDM lokal yang handal.Pemprov Kaltim melalui Dinas Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Kaltim telah melakukan upaya-upaya pelatihan di Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) di Samarinda maupun Balikpapan.

“Tenaga tukang las spesial bawah laut yang dimiliki Kaltim masih minim, padahal bidang itu sangat dibutuhkan perusahaan minyak baik alam negeri maupun mancanegara dengan penghasilan sangat besar,” jelasnya.(sar/adv).

CMYK

Berlangganan Hub: JUMAT 8 JULI 2011 Halaman 13

Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855

Gubernur Diminta Uji Amdal ■ 21 IUP Menambang di Bukit Soeharto ■ UU Minerba: Boleh Ditambang tapi Harus Tertutup SAMARINDA, TRIBUN Komisi III DPRD Kaltim meminta Gubernur Awang Faroek Ishak segera melakukan uji kembali dokumen Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) milik 21 perusahaan tambang batu bara di kawasan Tahura Bukit Soeharto. Uji itu untuk mengetahui bagaimana penambangan seharusnya dilakukan, apakah tertutup (underground mining) atau terbuka (open pit).

Jika dokumen itu memberikan restu kepada perusahaan untuk melakukan penambangan secara terbuka, maka yang mengesahkan

dokumen Amdal harus ditindak. Begitu pula perusahaan penambang.

Keduanya dapat dikategorikan telah melanggar UU No 41/1999 tentang Mineral dan Batubara (Minerba). UU itu menegaskan, memang dibolehkan menambang di kawasan hutan, termasuk kawasan konservasi. Tapi harus dilakukan secara tertutup.

Hal tersebut dikemukakan Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim Darlis Pattalongi, Sekretaris Komisi III Jawad

● Bersambung hal 21

Itu Jelas Pidana DIREKTUR Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kaltim Isal Wardhana mengapresiasi permintaan Komisi III untuk dilakukan uji Amdal 21 perusahaan tambang batu bara itu. Tapi kalau aktivitas tambang dikaitkan dengan dokumen

Amdal, justru mereka akan lolos. Sebab Amdal itu hanya bicara tentang dampak baik terhadap lingkungan, ekonomi maupun sosial.

Bagi Isal, tanpa harus melakukan uji Amdal pun,

● Bersambung hal 21

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

SURUT - Permukaan Sungai Mahakam di Samarinda sedang surut, Kamis (7/7) pagi. Surutnya air membuat dasar di tinggiran sungai dipenuhi sampah. Seorang pemulung, Sadiono, warga Kampung Jawa, mengais-ais sampah. Baginya, sebagian sampah itu berarti uang. Hasil dari mengumpulkan kaleng dan botol plastik itu dijual.

Kaltim Optimistis Kelola Blok Mahakam

● Awang: Saya tak Berhak Campuri soal Rencana Akuisi Pertamina SAMARINDA, TRIBUN Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak tetap menyatakan rasa optimistisnya, Kaltim akan mendapatkan saham partisipasi minimal 10 persen dari pengelolaan Blok Mahakam.

Keyakinan itu dikatakannya, karena

berdasarkan pertemuan dirinya dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) beberapa kali, Kaltim selalu diyakinkan oleh Menteri ESDM akan mendapatkan saham itu setelah tahun 2017 nanti, yakni ketika berakhirnya kontrak PT Total E&P Indonesie dari blok yang kaya akan migas tersebut.

“Saya tetap yakin, karena itu adalah hak kita Kaltim.

Lagipula Menteri ESDM sendiri sudah meyakinkan kepada kita, minimal 10 persen saham akan kita miliki.

Makanya sekarang ini kita terus berjuang untuk mendapatkannya,” kata

● Bersambung hal 21

12 Pakar Jakarta Perkuat MRKTB SAMARINDA, TRIBUN Jumlah tim ahli judicial review UU No 33/2004 yang direkrut Majelis Rakyat Kalimantan Timur Bersatu (MRKTB) akan bertambah. Tiga anggota tim ahli yakni Dr Aji Sofyan Effendi (ekonomi), HR Daeng Naja SH M Hum (hukum), dan Dr Bernaulus Saragih yang selama ini menyusun draft gugatan, akan diperkuat 12 ahli dari Jakarta yang

TRIBUN KALTIM/RAFAN A DWINANTO

Petugas tampak sibuk mengangkut ratusan karung miras cap tikus.

Polisi Gagalkan Penyelundupan 5.120 Liter CT

● Ditutup Sayur untuk Hilangkan Aroma Miras Cap Tikus BALIKPAPAN, TRIBUN Bisinis minuman keras khas Manado atau yang akrab disebut Cap Tikus (CT) tampaknya menjadi bisnis yang cukup menggiurkan di Balikpapan. Pasalnya, kendati penyelundupan minuman keras jenis ini kerap digagalkan aparat, namun pelaku bisnis minuman haram ini tak kapok.

Rabu (6/7) lalu, Unit Buser Reskrim Polsek Balikpapan kembali menggagalkan penyelundupan CT ini. Tak tanggung, jumlah CT yang diselundupkan mencapai 5.120 liter. Sekedar informasi, Mei 2010 lalu, Polsek Barat juga berhasil mengungkap penyelundupan CT sebesar 1.100 liter.

Penangkapan bermula dari informasi warga yang

menyebut ada pengiriman CT dalam jumlah besar melalui Pelabuhan Mamuju di Kampung Baru.Setelah ditelusuri, petugas berhasil mengendus keberadaan CT yang diangkut truk bernomor polisi KT 8544 tepat di Jl Letjen Suprapto depan Plaza Kebun Sayur.

“Awalnya memang dari informasi warga, setelah kita selidiki akhirnya truk yang dimaksud kita temukan di Jl Letjen Suprapto,” ujar Kapolres Balikpapan Sabar Supriyono didampingi Kapolsek Balikpapan Barat AKP Rizal Muchtar, kemarin.

Petugas mengamankan Trisno (23) warga Gn Empat, Kelurahan Margomulyo yang bertindak sebagai sopir truk.

● Bersambung hal 21

CMYK

disediakan oleh anggota DPD RI. Menurut Ketua MRKTB Abraham Ingan di Samarinda, Kamis (7/7) penambahan anggota tim ahli tersebut diharapkan lebih memperkuat konten draft gugatan. “Sebenarnya konten draft gugatan sudah disiapkan oleh tiga ahli yang

● Bersambung hal 21

DAFTAR AHLI 1. Indra J Piliang 2. Dr hendri Saparini 3. Dr Syamsul Hadi 4 5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

Pakar otonomi daerah Ekonomi makro Perbandingan ekonomi dan perimbangan keuangan pusat-daerah di Asia Prof Dr Firmanzah Dualisme kebijakan ekonomi pusat daerah), Prof Dr Irman Sidin Perspektif keadilan konstitusional UU 33/2004 Dr Anggito Abimanyu Peirmbangan keuangan pusaty daerah Heru Setianto Msc Dsentralisasi fiskal Dr Zainal Arifin M Kebocoran dana bagi hasil di Pusat Dr Kurtubi Kebijakan Migas di Indonesia Prod Dr Emil Salim Dampak lingkungan eksplorasi migas Prof Eko Prasojo Birokrasi Pusat Daerah Dr Siti Nurbaya Politik kebijakan pusat daerah

CMYK

14

tribun samarinda

JUMAT 8 JULI 2011

Uang MBS Segera Dikembalikan ■ Barang Bukti Deposito Senilai Rp 5,3 M ”Kita akan kembalikan ke Perusda. Tapi soal teknisnya perlu kita bicarakan dulu” Sugeng Purnomo Kajari Samarinda

SAMARINDA, TRIBUN Kepala Kejaksaan Negeri Samarinda Sugeng Purnomo menyatakan, simpanan deposito Perusda Melati Bhakti Satya (MBS) sebesar Rp5,3 miliar yang disita kejaksaan sebagai barang bukti masih tersimpan di Bank Mandiri.

Deposito itu disita, terkait pengusutan kasus dugaan mark up pembelian dan pengelolaan keuangan Perusda MBS yang saat itu ditangani Kejati Kaltim.

Sugeng mengatakan, ia telah memerintahkan Kasi Pidsus Bambang Dwi Murcolono untuk mengecek salinan putusan perkara dugaan mark up pembelian pesawat Airvan. Dalam perkara itu, ada tiga berkas atas nama mantan Direktur Utama Mandurdi, Plt Dirut Alm Nurtjahjo dan Dirut PT

Airvan Dirgantara Indonesia James Budiono.

“Putusan yang kita temukan atas nama James Budiono. Memang dalam isi putusannya ada diktum penyitaan deposito sebesar Rp5,3 miliar. Lalu saya perintahkan Kasi Pidsus untuk mengecek ke bank yang menyimpan deposito itu, apakah ada uangnya atau hanya tinggal suratnya,” jelas Sugeng, Kamis (7/7).

Hasil konfirmasi ke Bank Mandiri cabang Mulawarman, lanjut Sugeng, deposito itu masih utuh berikut surat dan uangnya.

“Uangnya masih ada dan utuh Rp5,3 miliar. Kebetulan saya baru menjabat disini, makanya saya teliti penyimpanan deposito itu,” ujarnya.

Sugeng menambahkan, deposito milik Perusda MBS itu akan segera dikembalikan ke Perusda MBS. Hanya saja, lanjut dia, Kejari Samarinda akan melakukan komunikasi dan koordinasi terkait pengembalian deposito tersebut. “Kita akan kembalikan ke Perusda. Tapi soal teknisnya kita bicarakan dulu kepada pihak Perusdanya,” tambah Sugeng.

Seperti yang diberitakan Tribun, hasil audit LHP BPK No. 45/ /LHP/XIX.SMD/XII/ 2010 tanggal 18 September 2010 atas Kegiatan Operasional Melati Bhakti Satya (MBS) Tahun 2009-2010 menyatakan, Perusda MBS menyimpan dana dalam bentuk deposito terbagi lima deposito di Bank Mandiri.

Berdasarkan surat kuasa Direktur Utama Perusda MBS kepada advokat AS & Rekan menyimpan 5 (lima) lembar sertifikat deposito senilai Rp5,3 miliar sebagai barang bukti.

Perusda MBS telah mengajukan permohonan pengembalian deposito tersebut kepada pihak Kejaksaan melalui pengacara AS & Rekan.

Untuk kepentingan audit, BPK sudah melakukan konfirmasi penyitaan alat bukti kepemilikan deposito kepada Kepala Kejari Samarinda tertanggal 12 November 2010. Deposito sebesar Rp5,3 miliar yang disita menjadi barang bukti, terkait dalam kasus dugaan mark up pembelian pesawat dan pengelolaan keuangan di Perusda MBS pada tahun 2008.(bud)

Tidak Berpedoman Perda LAPORAN Hasil Pemeriksaan BPK juga menyebutkan pembayaran dana representatif Direksi Perusda MBS Tahun 20092010 sebesar Rp59.750.000 tidak mempedomani Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2004.

Dalam uraian LHP BPK, bukti pertanggungjawaban dana representatif Direksi Perusda MBS yang direalisasikan untuk Tahun 2009 sebesar Rp40.265.095 dan tahun 2010 sebesar Rp33.125.000 tidak didukung dengan bukti

pertanggungjawaban yang lengkap.

Pengeluaran dana representatif itu disetujui Direktur Utama Perusda MBS atas permintaan Direktur Umum dan Keuangan tanpa ada usulan penggunaan dana secara jelas. Setelah disetujui Direktur Utama, kasir Perusda MBS membayar kepada pihak penerima Direktur Utama dan Direktur Umum Keuangan.

Dana representatif yang dibayarkan di tahun 2009 dan 2010 tidak melampaui 75% dari jumlah penghasilan

Direksi, tetapi penggunaan dana tersebut tidak diatur oleh Direksi sehingga tidak jelas penggunaanya.

BPK merekomendasikan meminta pertanggungjawaban penggunaan dana representatif sebesar Rp59.750.000 dan atas jumlah yang tidak dapat dipertanggungjawabkan agar disetor ke kas Perusda MBS. Atas rekomendasi itu, dana representatif direksi yang sudah dikeluarkan akan dilengkapi buktibuktinya.(bud)

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

HABIS LAGI - Pengelola SPBU Jl Slamet Riyadi Samarinda, Kamis (7/7) memasang plang “Solar Habis”. Pemandangan semacam ini berikut antrean panjang kendaraan untuk membeli BBM kembali terjadi dalam beberapa hari terakhir di sejumlah SPBU di Samarinda.

Rp 12 M Dana Bergulir untuk 200 UKM

● Penyalurannya Sudah Sesuai Ketentuan SAMARINDA, TRIBUN Pengurus Koperasi KJKS Halal, KSP Putra Bangsa dan KDU Pasar Rawa Indah di Kota Bontang menyikapi positif, meski koperasi mereka dilaporkan LSM Lembaga Pengaduan Rakyat ke Kejaksaan Tinggi Kaltim dengan tuduhan penyewengan dana bergulir senilai Rp 12 miliar, bantuan dari Kementerian Koperasi dan UKM. Ketua KJKS Halal yang juga merangkap pengurus KSP Putra Bangsa, Suratman mengatakan, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada masyarakat atau LSM yang ikut mengawasi penggunaan dana bergulir di koperasi yang ia pimpin.

“Tidak apa-apa kita dilaporkan ke Kejati, kan

semua warga negara Indonesia punya hak melapor dan kami malah mengucapkan terimakasih ada LSM yang ikut mengawasi koperasi kami,” kata Suratman saat dihubungi Tribun via telepon, Rabu (6/7).

Suratman membenarkan bahwa koperasi yang dipimpinnya yakni KJKS Halal dan KSP Putra Bangsa mendapat bantuan dana bergulir dari Kementerian Koperasi dan UKM yang disalurkan melalui Lembaga Penyalur Dana Bergulir (LPDB).

“Benar kami memang mendapat bantuan dana bergulir dari Kementerian Koperasi dan UKM. Dana itu sudah kami salurkan ke 200 lebih UKM (Usaha Kecil dan Menengah) di Bontang, dan penyalurannya sudah sesuai

ketentuan, yakni rata-rata Rp 20 juta per UKM,” ungkap Suratman yang juga Ketua Dewan Koperasi Kaltim itu.

Sementara Ketua Lembaga Pengaduan Rakyat Kaltim, Didik Setyawan meyakini telah terjadi penyimpangan dalam penggunaan dana bantuan bergulir di tiga koperasi itu. “Kami yakin bahwa ketiga koperasi itu menyelewengkan dana bergulir, makanya kami minta kejaksaan segera mengusut tuntas penggunaan dana bergulir di tiga koperasi itu,” kata Didik.

Seperti dberitakan Tribun, tiga koperasi di Kota Bontang yakni KJKS Halal, KSP Putra Bangsa dan KDU Pasar Rawa Indah dilaporkan ke Kejati Kaltim oleh LPR Kaltim, Senin (4/7) lalu. Ketiga koperasi itu

disinyalir melakukan penyimpangan dana bergulir senilai Rp 12 miliar, bantuan dari Kementerian Koperasi dan UKM melalui LPDB. Pada 2010 lalu ketiga koperasi itu diketahui menerima bantuan dana bergulir itu dengan rincian KJKS Halal senilai Rp 10 miliar, KSP Putra Bangsa Rp 1 miliar, dan KDU Pasar Rawa Indah Rp 1 miliar.

Diduga penyaluran dana tersebut tidak sesuai dengan daftar yang diajukan pada proposal pengajuan dana bergulir. Dana diduga digunakan untuk membiayai salahsatu proyek perumahan di Bontang yang saat ini diberhentikan kegiatannya oleh Pemkot Bontang karena perizinan tidak memenuhi ketentuan.(m28)

Ancah Pimpin MPC PP Samarinda

● Menang Tipis dari Alpad Syarif SAMARINDA, TRIBUN Mansyah atau akrab dipanggil Ancah terpilih sebagai Ketua MPC Pemuda Pancasila secara aklamasi dalam Musyawarah Cabang (Muscab) VI Pemuda Pancasila Kota Samarinda yang digelar di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Kamis (7/ 7) malam kemarin, Ancah menang dengan selisih satu suara dengan saingan kuatnya Alpad Syarif.

Ancah berhasil meraih 6 suara dari 12 suara yang diperebutkan. Sedangkan

CMYK

Alpad Syarif mengantongi lima suara dan satu calon lagi yaitu Alhari meraih satu suara.

Hak suara tersebut berasal dari 10 PAC, perwakilan MPC Pemuda Pancasila Samarinda dan Ancah MPW Pemuda Pancasila Kaltim.

Menurut Zainal Arifin selaku pimpinan sidang Muscab VI Kota Samarinda proses pemilihan berjalan

demokratis dan kondusif. “Dari pemilihan secara aklamasi, Ancah meraih suara tertinggi dan berhak duduk sebagai Ketua MPC Pemuda Pancasila periode 2011-2015,” jelas IST Zainal yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I MPW PP Kaltim ini. Ancah pun menggantikan Budiansyah Kastan yang satu tahun belakangan ini

menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua MPC PP Samarinda setelah ditinggalkan pejabat lama, Aidil Fitri SH, yang tersandung masalah hukum.

Acara Muscab yang dimulai sejak Kamis pagi pukul 08.OO wita ini dibuka oleh Walikota Samarinda H Syaharie Jaang SH. Ratusan pengurus dan fungsionaris organisasi massa (ormas) terlihat serius ikut dan terlibat dalam pelaksanaan muscab tersebut. (min)

CMYK

tribun samarinda

JUMAT 8 JULI 2011

15

Realisasi Parkir Baru 15,5 Persen ■ Target Retribusi Parkir Rp 2 Miliar Tercapai Baru Rp 311 Juta ■ Harrod: Kondisinya Memang Demikian

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

RUMAH BALON - Rumah balon di Tepian Mahakam Samarinda banyak dikunjungi anak-anak selama musim liburan sekolah. Gambar diambil Kamis (7/7) sore.

BLH-Distamben Masih Tunggu Laporan

● Tuntutan Ganti Rugi Pencemaran, Warga Tutup Tambang NCI SAMARINDA, TRIBUN Dugaan pencemaran akibat aktivitas tambang batu bara PT Nuansacipta Coal Invesmen (NCI) sebenarnya sudah sejak lima tahun dikeluhkan ratusan warga Palaran. Karena tidak mendapat respon perusahaan, mereka akhirnya menggunakan cara paksa.

Mereka lantas menutup kegiatan tambang batu bara tersebut, Rabu (6/7) dan menuntut ganti rugi Rp 2,5 miliar.

Namun pihak Badan Lingkungan Hidup (BLH) Samarinda belum juga tergerak untuk merespon keluhan yang berbuntut aksi paksa tersebut. Kepala BLH Samarinda Endang Liansyah saat dikonfirmasi, Kamis (7/7) mengaku sudah mendengar kabar tersebut melalui media dan siap untuk menindaklanjuti.

Tapi BLH baru sebatas menyatakan siap. Endang masih menunggu laporan warga. Sejauh ini menurutnya belum ada laporan soal pencemaran yang masuk ke

kantornya.

“Kami siap menindaklanjutinya, tapi sampai saat ini kami masih koordinasi saja dari Polsek Palaran kemarin jika ada aksi demo warga menutup tambang PT NCI itu. Bahwa teknis tindaklanjutnya seperti apa, itu nanti, setelah kita coba mengkoordinasikannya,” kata Endang.

Hal senada dikemukakan Plt Kepala Distamben Samarinda Agus Tri Sutanto.

Agus juga menyatakan siap untuk menindaklanjutinya.

Tapi pihaknya harus mendapatkan laporan atau koordinasi terlebih dahulu baik dari warga Palaran sendiri ataupun pihak manajemen PT NCI-nya.

“Nah sampai sekarang, kami belum mendapat laporannya itu, tapi bahwa nanti dapat laporan koordinasinya, tentu kami sangat siap untuk menindaklanjutinya. Kami memang ada baca di media hari ini (kemarin, red), tapi itu kan informasi yang disampaikan media, dari

mereka-mereka belum ada yang sampai ke kami, “ kata Agus.

Seperti diberitakan, ratusan warga Palaran melakukan aksi demo menghentikan aktivitas tambang milik PT NCI Rabu (6/7) kemarin. Mereka kesal, karena selain NCI dalam melakukan aktivitas tambangnya tak memperhatikan lingkungan, juga ganti rugi pencemaran yang dituntutkan warga sejak lima tahun lalu senilai Rp 2,5 miliar tak kunjung direalisasikan.

Tambang itu disebut-sebut milik menantu mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla, Susanto atau biasa dipanggil Tono. Dan selama lima tahun tuntutan itu berlangsung, warga sudah beberapa kali bertemu dengan manajemen NCI, namun mereka hanya berjanji akan segera membayar ganti rugi pencemaran itu, namun janjijanji itu tak juga terealisasi hingga saat ini, sementara aktvitas penambangan terus berlangsung. (aid)

SAMARINDA, TRIBUN Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Samarinda hingga Juni 2011 (triwulan II) baru mencapai 48,64 persen atau Rp 85,1 miliar dari target PAD yang ditetapkan sebesar Rp 175 miliar hingga Desember mendatang.

Dari empat item PAD, realisasi pajak daerah terbilang paling tinggi yakni 49,4 miliar atau 56,9 persen dari target sebesar Rp 86,8 miliar. Lalu disusul hasil retribusi daerah sebesar Rp 22,3 miliar atau 31,8 persen dari target Rp 70,3 miliar.

“Untuk item pajak daerah, realisasi paling tinggi pada pajak hiburan yang sudah mencapai 70,6 persen.

Sedangkan dari sisi realisasi pendapatannya, pajak restoran yang cukup tinggi yakni Rp 6,6 miliar atau 55,44 persen dari total target sebesar Rp 12 miliar,” kata Harrod P Sambo Kepala Bidang

Pembinaan dan Pengembangan DPPKAD Samarinda, Kamis (7/7).

Hanya saja untuk pajak parkir, belum mencapai target triwulan II dan masih 48,29 persen atau Rp 1,2 miliar dari target 2,5 miliar di tahun ini.

Sekadar diketahui, pajak parkir adalah pajak yang dibebankan pada pihak ketiga yang mengelola parkir di mal dan pusat perbelanjaan.

“Saat ini masih 48,2 persen, padahal kami berharap untuk triwulan kedua minimal realisasi sudah mencapai 50 persen. Sedangkan berdasarkan pengamatan kami, tempat parkir di berbagai lokasi pusat perbelanjaan selalu ramai terutama di akhir pekan. Hal ini kemungkinan disebabkan masih kurangnya kesadaran wajib pajak dalam menyetor pajak parkirnya,” kata Harrod.

Minimnya realisasi juga

Serahkan Pihak Ketiga DILEMA menghadapi penarikan retribusi pelayanan parkir dan tepi jalan umum sebenarnya sudah menjadi persoalan yang cukup lama dialami Dishub. Setelah sebelumnya menggandeng Samsat guna menarik retribusi parkir, kini pola diubah dengan mengandalkan juru parkir di lapangan. Namun, jalan ini

juga tidak berjalan maksimal dan realisasi retribusi parkir masih jauh dari target yang ditetapkan.

Kepala Dishub Samarinda Suko Sunawar mengungkapkan, pihaknya berencana untuk menggandeng pihak ketiga dalam penarikan retribusi pelayanan parkir dan tepi jalan umum. Dishub telah

terlihat pada retribusi pelayanan parkir dan tepi jalan umum. Hingga Juni, realisasi masih Rp 311 juta atau 15,5 persen dari target Rp 2 miliar di tahun ini. “Untuk retribusi pelayanan parkir dan tepi jalan umum, kondisinya memang demikian. Tahun lalu, dalam retribusi parkir periode sama hanya mencapai 10 persen atau Rp 207 juta dari target Rp 2 miliar. Jadi merujuk periode yang sama, hanya ada kenaikan sebesar lima persen,” papar Harrod.

Potensi dari sisi pajak maupun retribusi parkir, kata Harrod sebenarnya cukup besar merujuk pada jumlah kendaraan dan keramaian tempat parkir di pusat perbelanjaan ataupun di parkir di tepi jalan. “Tetapi itu merupakan kewenangan dari Dinas Perhubungan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Samarinda Suko Sunawar

menuturkan, pihaknya terus menggenjot penyetoran pajak maupun retribusi parkir yang berada dalam kewenangan Dinas Perhubungan.

“Kalau pajak parkir sudah mendekati target untuk triwulan II ini dan tinggal 0,2 persen saja. Kami nilai sudah sesuai target karena pajak itu pelaksanaannya oleh pihak ketiga dan tinggal pemungutan saja. Sedangkan untuk retribusi, sebenarnya sudah ada peningkatan karena sepanjang tahun lalu itu hanya Rp 300 juta. Sekarang ini, pertengahan tahun saja sudah mencapai Rp 300 juta lebih,” kata Suko saat dikonfirmasi, Kamis (7/7).

Kendati sudah mengalami peningkatan, namun Suko mengaku realisasi retribusi parkir masih jauh dari target yang ditetapkan. Perubahan pola penarikan retribusi melalui juru parkir belum berjalan maksimal. (may)

melakukan survei terhadap 140 titik dari berbagai jalan di Samarinda. “Akhir Juni, survey potensi dari 140 lebih titik di Samarinda telah selesai dan kini kami sedang melakukan rekapitulasi. Setelah itu, barulah kami akan memberikan kepada pihak ketiga,” kata Suko, Kamis (7/7).

Dishub belum menetapkan besaran kontribusi yang akan dibebankan kepada pihak ketiga, karena akan terlebih

dulu merapatkannya bersama tim. “Untuk pajak parkir, kami tetapkan 25 persen namun untuk retribusi parkir belum kami tetapkan karena ini juga baru selesai pendataan. Selanjutnya, ini akan kami usulkan kepada Pemkot,” ujarnya. Suko juga berharap juru parkir di luar struktur Dishub bisa ikut digandeng pihak ketiga, karena selama ini jukir adalah mata pencaharian mereka. (may)

Pekan Depan Pemkot Kucurkan Gaji ke-13 SAMARINDA, TRIBUN Gaji ke-13 yang sudah dinantinantikan para pegawai negeri sipil di lingkungan Pemkot Samarinda akan dikucurkan Senin (11/7) mendatang.

Sekretaris Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Samarinda, Wahyu Kesuma Bhakti menuturkan Pemkot akan mengucurkan dana sekitar Rp 31 milar untuk pembayaran gaji 13 bagi sekitar 10.000 PNS di

CMYK

Samarinda.

“Ini sesuai dengan ketetapan dari pusat melalui PP No 33/2011. Untuk Samarinda, gaji ke-13 akan dikucurkan Senin depan.

Besarannya sesuai gaji masingmasing pegawai,” kata Bhakti, Kamis (7/7).

Gaji ke 13 yang diterima pegawai diharapkan bisa membantu biaya masuk sekolah atau keperluan lainnya, sehingga sengaja dikucurkan bersamaan

dengan masa tahun ajaran baru. “Gaji ke-13 ini juga tidak ada potongan sehingga diharapkan bisa digunakan sebaik-baiknya,” ujarnya.

Seperti halnya tahun lalu, gaji ke-13 merupakan gaji bersih atau gaji pokok, ditambah tunjangan jabatan, tunjangan istri suami dan anak. “Kalau kami pastinya senang sekali menerima gaji ke-13 karena akan kami gunakan untuk berbagai keperluan, khususnya untuk

anak saya yang mau masuk sekolah. Dengan adanya gaji ke-13, sangat terbantu,” ujar salah satu PNS di lingkup Pemkot.

Lain lagi dengan PNS yang belum berkeluarga, gaji ke-13 menjadi kesempatan untuk menambah pundi tabungan atau untuk persiapan menikah. “Kalau saya ditabung bakal persiapan nikah atau berkeluarga nanti,” ujar PNS lain yang enggan disebutkan namanya. (may)

16

JUMAT 8 JULI 2011

Lomba Masakan Serba Ikan di Kukar

Kutai Perlu Promosikan Nasi Bekepor Masyarakat Kaltim tidak banyak mengenal masakan khas daerah Kutai, apalagi anak muda sekarang. Ini bisa dimaklumi karena tak banyak rumah makan yang menyajikan aneka hidangan khas Kutai selama ini. Sekretaris Daerah Pemkab Kukar Haryanto Bachroel pun khawatir hidangan khas Kutai ini menjadi sangat sulit ditemukan, kalah pamor dengan serbuan hidangan fast food yang dijual di mal atau pusat keramaian lainnya.

MASAKAN khas Kutai perlu dipromosikan, kata Haryanto saat membuka Acara Lomba Masak Serba Ikan di halaman Kantor Dinas Perikanan dan Kelautan Kukar, Rabu (6/7). Bahkan, dia mengaku rindu menikmati hidangan khas Kutai, seperti Bubur Ayam dan Nasi Bekepor.

Dia berharap Dinas Pariwisata Kukar bisa mengagendakan lomba masak nasi bekepor ke depan. “Kita cari kenceng-nya dulu,” ujarnya. Kenceng boleh dibilang semacam wajan atau penggorengan.

Haryanto mengatakan saat ini warga Kutai sendiri jarang makan

nasi bekepor karena ada keyakinan dalam masyarakat Kutai bahwa seorang suami yang makan nasi bekepor akan tunduk pada sang istri. Menurut dia, anggapan itu tidaklah benar. “Nasi bekepor paling nikmat dimakan bareng ikan gence,” tuturnya.

Dia menuturkan masakan khas Kutai ini kurang promosi sehingga tidak dikenal masyarakat Kaltim, termasuk warga Kutai sendiri. “Caba lihat di sepanjang jalan, kita sering menjumpai rumah makan padang, sate madura, coto

makasar. Lalu rumah makan yang secara khusus menyajikan masakan Kutai jarang ditemui,” ujarnya.

Haryanto mengatakan tidak ada tempat representatif yang tetap untuk menyajikan aneka masakan khas Kutai selama ini.

Masakan Kutai tak pernah lepas dengan lauk ikan, diantaranya puyau, salap, haruan, jelawat, patin dan baung. “Kita juga mesti memanfaatkan potensi ikan yang hidup di Sungai Mahakam.

Apalagi ikan kaya akan sumber protein,” imbuhnya.

Saat ini, konsumsi ikan masyarakat Kukar mencapai 71,8 kg/kapita/org/tahun. Dia mengemukakan produk perikanan memiliki keunggulan dengan harga jauh lebih murah

TRIBUN KALTIM/TAUFIK

Haryanto Bachroel meninjau masakan olahan ikan khas Kutai.

daripada produk hewani. Selain itu, dia mengkritisi ketidakkonsistenan masyarakat dalam memanfaatkan lokal konten. Kita memiliki nenas,

nangka dan pisang Kutai. Tapi, kenapa dalam setiap acara, kita sering disajikan anggur atau roti yang notabene produk dari luar,” ujarnya. (top)

Angkut 20 Kubik Ulin Pakai Motor " Diduga Ilegal " Diamankan Polres Kukar

TRIBUN KALTIM/ALEX PARDEDE

Ketua Penyelenggara PKBM Swalas Guna Hendry Sumarno menyaksikan pelaksanaan ujian nasional Paket C di SMP Sekolaq Darat, Kamis (7/7).

500 Warga Ikut Ujian Kesetaraan SENDAWAR, TRIBUN Sebanyak 500 warga Kabupaten Kutai Barat (Kubar) yang berlatarbelakang mengikuti ujian nasional kesetaraan paket A, B dan C di dua Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) dan 15 kelompok belajar yang tersebar di 15 Kecamatan.

Menurut Kepala Bidang Pendidikan Non Formal Informal Dinas Pendidikan Kubar, Elita Sumarni, 500 peserta mengikuti ujian sejak Selasa (5/7). PKBM yang melaksanakan ujian nasional hanya PKBM Swalas Guna di Kecamatan Sekolaq Darat, dan PKBM Leboq di Kampung Ngenyan Asa Kecamatan Barong Tongkok.

Sementara kelompok belajar yang ada di berbagai kecamatan juga melaksanakan ujian nasional dengan pertimbangan lokasi yang cukup jauh, seperti di Kecamatan Long Apari, Long Pahangai, Long Bagun, Long Hubung, Long Iram.

Linggang Bigung, Damai, Tepulang, Jempang dan Siluq Ngurai.

Secara terpisah Ketua Penyelenggara PKBM Swalas Guna Kecamatan Sekolaq Darat, Hendry Sumarno, mengatakan di kelompok belajar yang dikelolanya sekitar 49

peserta mengikuti ujian paket C. Nantinya pada 12 Juli nanti untuk paket B sebanyak 25 peserta dan 21 peserta untuk paket A. Peserta ujian paket C berasal dari Kecamatan Mook Manaar Bulatn, Melak, Barong Tongkok dan Sekolaq Darat.(lex)

Dipelopori 5 Orang PUSAT Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Swalas Guna yang berpusat di Kecamatan Sekolaq Darat, awalnya didirikan untuk membantu masyarakat Kecamatan Sekolaq Darat yang putus sekolah. PKBM yang didirikan pada tahun 2000 dipelopori lima warga Sekolaq Darat yaitu Hendry Sumarno, Jakaria, Temuan, Irianto Rencana dan Rustam.

Sejak itu, jumlah peserta binaan Swalas Guna untuk Paket A sebanyak 108 orang, Paket B sebanyak 700 orang dan Paket C sebanyak 1.050. Ketua Penyelenggara PKBM Swalas Guna, Hendry Sumarno, yang ditemui di sela-sela pelaksanaan ujian Paket C di SMPN Sekolaq Darat, mengatakan banyak warga yang tidak menyelesaikan pendidikan akibat kondisi geografis antarkampung yang sangat berjauhan, secara ekonomi tidak mampu, dan karena menikah.

Karena melihat tingginya minat warga untuk kembali belajar, ia bersama empat rekannya bersepakat membentuk PKBM pada tingkatan Paket B dan ternyata jumlah pesertanya mencapai 126 orang. Jam belajarnya dua kali dalam seminggu yaitu pada Jumat dan Sabtu.(lex)

TENGGARONG, TRIBUN Sebanyak 20 kubik kayu ulin olahan ilegal ukuran 8x8x4 meter diamankan aparat Polres Kukar dalam razia operasi wanalaga di jalur hauling milik PT Bumi Kumala Sakti, Desa Bakungan, Kecamatan Loa Janan, Kukar, Kamis (7/7) sekitar pukul 10.00. Aparat kepolisian juga mengamankan enam unit motor yang menjadi kendaraan pengangkut kayu ilegal tersebut.

“Kami menangkap salah satu pelaku yang kepergok sedang mengangkut kayu di sekitar lokasi,” ujar AKBP Fadjar Abdillah, Kapolres Kukar melalui Kapolsek Loa

Kulu AKP Kurdi yang memimpin operasi wanalaga, Rabu (7/7).

Pelaku itu bernama Edi Saputra (25), warga Desa Margasari, Kecamatan Loa Kulu, Kukar. Kurdi menjelaskan, Edi bukan pemilik 20 kubik kayu ulin ilegal tersebut. Jadi, lanjut Kurdi, sejauh ini kayu ilegal tersebut belum diketahui siapa pemiliknya. “Saat ini, tersangka belum ada karena tidak ada yang mengakui kepemilikan dari 20 kubik kayu ilegal tersebut. Tapi, kayu kami amankan karena tidak ada dokumennya,” ujarnya Dengan hasil tangkapan ini, Kurdi berkomitmen untuk

terus melakukan operasi wanalaga secara intensif dan rutin di wilayah Kukar. Saat ini kasus temuan kayu ilegal ini dilimpahkan ke Polres Kukar.

Pelaku bersama barang bukti 20 kubik kayu ulin ukuran 8x8x4 meter turut diamankan di Mapolres Kukar. Pelaku diancam pasal 50 ayat 3 jo pasal 78 ayat 4 UU Nomor 41 Tahun 1999 tentang kehutanan dengan hukuman maksimal 10 tahun penjara.

Terpisah Edi mengaku, melakoni pekerjaan mengangkut kayu ilegal sejak 2 hari lalu. Untuk mendukung pekerjaannya itu, dia harus mengkredit motor Rp 800 ribu per bulan. Edi mengaku

terpaksa melakukan pekerjaan itu untuk mencukupi kebutuhan keluarganya sehari-hari. Dia kehilangan pekerjaan tetapnya sejak diberhentikan di perusahaan tambang lima bulan silam.

Sehingga Edi mencari pekerjaan sebagai pengangkut kayu ilegal dengan bermodalkan motor.

Dia diberi upah Rp 500 selama dua hari mengangkut kayu ilegal. Uang itu tentu tak cukup untuk membayar uang kredit motornya. “Saya tahu mengangkut kayu ilegal dilarang tapi saya tidak punya pekerjaan lain. Sedangkan saya harus mencukupi kebutuhan keluarga,” tambahnya. (top)

40 Senpi Milik Pejabat Digudangkan TENGGARONG, TRIBUN - Sebanyak 40 senjata api (senpi) milik para pejabat terdahulu digudangkan di Polda Kaltim, Polresta Balikpapan dan Polres Kukar. Ini juga menepis isu yang tidak benar bahwa banyak warga sipil menyimpan senpi.

“Di Kukar, warga sipil tidak diperbolehkan menyimpan senpi. Bahkan, senpi milik para pejabat (pemerintah) terdahulu sudah digudangkan. Jadi, senpi tidak lagi beredar di sini karena semua senpi milik pejabat sudah kami simpan di dalam gudang di Polda Kaltim, Polresta Balikpapan dan Polres Kukar,” kata AKBP Fadjar Ab-

dillah, Kapolres Kukar melalui Kasat Intelkam AKP Muhammad Hatta, Kamis (7/7).

Hatta menerangkan, perizinan kepemilikan senpi akan dikawal ketat.

Perizinan kepemilikan senpi tidak dikeluarkan Polres Kukar, melainkan Polda Kaltim. Jadi, lanjut dia, Polres Kukar hanya sekadar merekomendasikan untuk diberikan izin kepemilikan senpi kepada Polda Kaltim.

Dia menyebutkan, 40 senpi milik pejabat yang digudangkan merupakan jenis revolver dan senjata laras panjang. “Tapi kebanyakan para pejabat dulu memiliki

senpi jenis revolver. Tapi, semua senpi saat ini sudah digudangkan,” jelas Hatta.

Dia juga mengimbau kepada warga yang memiliki atau menyimpan senpi tanpa surat izin agar segera melapor. Hatta menambahkan, aparat kepolisian akan menindak tegas warga yang kedapatan memiliki senpi, apalagi tidak disertai izin kepemilikan. Kepada warga yang melihat seseorang membawa dan menyimpan senpi, Hatta berharap dapat melaporkan kepada pihak kepolisian. “Kita ingin wilayah Kukar terus dalam keadaan yang kondusif tambah Hatta. (top)

Belimbur Tidak Gunakan Air Kotor ! Minggu (10/7), Puncak Rangkaian Pesta Adat Erau TENGGARONG, kerap membawa TRIBUN - Prosesi ember berisi air. belimbur akan Mereka akan menjadi puncak dari menyiramkan air rangkaian acara Pesta kepada orang yang Adat Erau yang menjadi targetnya. mengusung tema Belimbur sendiri Tepong Tawar di dimaknai untuk Tanah Kutai 2011. membersihkan diri TRIBUN/ASI Belimbur menjadi dari segala pengaruh Fadjar Abdillah kegiatan suka cita negatif dalam diri warga dengan saling kita. Orang yang diguyur air menyiramkan air ke orang tidak boleh marah kendatipun yang dikehendaki. Prosesi pakaian mereka basah kuyup. belimbur dilaksanakan pada Namun, belakangan tradisi Minggu, (10/7). belimbur ini kerap Dalam belimbur, warga disalahgunakan warga

dengan menyiramkan air kotor ke orang lain.

Maka itu, Kapolres Kukar AKBP Fadjar Abdillah mengimbau kepada masyarakat agar menggunakan air bersih saat prosesi belimbur.

“Saya mengimbau warga Kukar dan para pendatang dari luar Tenggarong agar melaksanakan belimbur dengan sewajarnya, jangan terlalu berlebihan dan melakukan tindakan di luar batas.

Satu sama lain tidak boleh saling menyinggung perasaan,” ujarnya, Kamis (7/7).

Dia berharap, warga menggunakan air bersih dalam belimbur, seperti air PDAM atau air sungai yang mengalir di pinggir jalan Tenggarong. “Warga dianjurkan tidak menggunakan air kotor, seperti air lumpur atau air parit. Tak kalah penting, warga tidak boleh ada kontak fisik atau perkelahian. Mari kita menciptakan keamanan dan ketertiban secara bersama agar pelaksanaan Erau kali ini bisa berlangsung lancar dan tertib,” tandasnya. (top)

CMYK

tribun bontang-sangatta

JUMAT 8 JULI2011

17

Walikota: Rp 100 M Bangun Power Plant ● Atasi Krisis Listrik di Bontang

TRIBUN KALTIM/DOHANG

PAKET C - Sebanyak 232 peserta mengikuti ujian paket C yang digelar Dinas Pendidikan Kota Bontang, mulai Selasa hingga Jumat (5-7/7), di gedung SMA Negeri 2. Seluruh peserta ujian berasal 15 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kota Bontang.

Pemkot Kaji Ulang Raskin Kampung Sidrap ● Janji Koordinasi dengan Pemkab Kutim BONTANG, TRIBUN - Jatah beras miskin (Raskin) untuk 279 warga miskin (Gakin) di wilayah Kampung Sidrap Desa Martadinata, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), kembali dikaji ulang. Wakil Walikota Bontang Isro Umarhani mengaku akan segera mengkoordinasikan pemberian raskin bagi warga Kampung Sidrap dengan Pemkab Kutai Timur (Kutim).

“Prinsipnya kita akan upayakan agar jatah raskin untuk warga Kampung Sidrap tetap disalurkan, karena itu sudah menjadi hak mereka,” ujar Wawali saat dihubungi Tribun, Kamis (7/7).

Menurut Wawali, rencana kerjasama antara Pemkot Bontang dan Pemkab Kutim di wilayah Kampung Sidrap

sudah pernah dijajaki oleh kedua daerah. Saat itu, Walikota Bontang, Adi Darma bersama Wawali dan jajaran pemerintahan, berkunjung langsung ke Kutim untuk membahas masalah tapal batal di Sidrap.

Hasil pertemuan dengan Bupati Kutim, Isran Noor adalah, kedua daerah tidak akan mengungkit soal tapal batal, tapi lebih fokus pada pembangunan infrastruktur dan layanan bagi warga Sidrap. “Jadi sebenarnya sudah ada kesepakatan antara kepala daerah, tinggal kita koordinasikan lagi,” katanya.

Koordinasi antar daerah ini sangat diperlukan agar penyaluran raskin di Kampung Sidrap tidak tumpang tindih. “Jadi pada

Mustahil Tumpang Tindih SEKRETARIS Forum Komunikasi Masyarakat Sidrap (FKMS) Drs Yonanis Parammangan, menyambut baik rencana pemerintah untuk mengkaji ulang penyaluran raskin untuk warga miskin (Gakin) di Kampung Sidrap.

Menurut Yohanis, ratusan warga gakin sangat mengharapkan penyaluran raskin yang sempat dihentikan tahun 2010 lalu. “Ini kabar baik bagi kami, saya harap segera disalurkan,” ujar, Yohanis, saat dikonfirmasi, Kamis (7/7).

Yohanis menjamin penyaluran raskin dari Pemkot Bontang, tidak akan tumpang tindih dengan penyaluran Raskin Kabupaten Kutim. Pasalnya, selama ini penyaluran raskin dari Kutim tidak didasarkan pada data rumah tangga miskin tapi langsung di jual murah kepada siapapun yang membeli.

“Memang ada raskin dari Kutim yang masuk ke Sidrap tapi modelnya hanya dijual langsung kepada warga tanpa melihat mereka miskin atau kaya. Akibatnya gakin sering tidak dapat raskin,” paparnya. (don)

prinsipnya kita siap salurkan raskin, selama itu tidak terjadi tumpang tindih anggaran,” ungkapnya.

Ditanya soal keluarnya data RTM Kampung Sidrap dari kuota raskin untuk Bontang? Wawali menyatakan bahwa persoalan tersebut tetap bisa dicarikan solusi.

Pasalnya, menyalurkan raskin dari APBN, Pemkot juga secara khusus mengalokasikan dana untuk program bantuan beras miskin daerah (Rasda).

Kasi Penanggulangan Kemiskinan Kantor Pemberdayaan Masyarakat (KPM) Kota Bontang, Moh Rofii mengakui kemungkinan menyalurkan bantuan rasda ke Kampung Sidrap.

Dijelaskan, tahun ini Bontang mendapat alokasi bantuan raskin sebanyak 7.325 RTM, sedangkan dari validasi data akhir total RTM di Bontang, sebanyak 8.348 RTM. Sehingga masih terdapat kekurangan sebanyak 744 RTM, yang rencananya akan ditutupi dengan penyediaan program Rasda sebanyak 1.023 RTM. “Jatah dari pusat APBN untuk raskin sebanyak 7.325 RTM, sedangkan jumlah RTM kita adalah sebanyak 8.023 RTM, jadi masih ada kekurangan sebanyak 744 RTM, itu yang kita anggarkan dalam rasda. Untuk Sidrap sendiri memang sudah kita keluarkan dari data base. Tapi tetap kita bantu karena memang masih tersedia di rasda,” tandasnya (don)

BONTANG, TRIBUN Walikota Bontang, Adi Darma menyambut baik rencana Komisi II DPRD membentuk Pansus Kelistrikan. Ia menilai gagasan membentuk Pansus Kelistrikan sangat wajar dilakukan di tengah krisis energi listrik yang dialami masyarakat. “Saya kira wajar kalau DPRD membentuk Pansus Kelistrikan karena kondisi pasokan daya kita memang masih sangat terbatas,” ujar Adi Darma kepada Tribun, Kamis (7/7).

Bahwa Pansus Kelistrikan tersebut, bakal diarahkan untuk memanggil perusahaan yang memproduksi listrik sendiri, menurut Walikota itu sepenuhnya kewenangan Dewan. Sebagai lembaga

perwakilan, DPRD berhak memanggil pihak manapun demi memperjuangkan kepentingan masyarakat.

“Pansus DPRD memang punya hak memanggil siapa saja, selama itu untuk kepentingan masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut Walikota mengungkapkan sejumlah skenario yang disiapkan untuk mengatasi krisis listrik di Bontang. Skenario pertama, adalah mengupayakan pengalihan kelebihan energi dari PT Indominco Mandiri (PT IM) sekitar 3-4 MW. Langkah ini merupakan upaya jangka pendek yang diharapkan bisa terealisasi akhir tahun ini, atau paling lambat tahun 2012 mendatang.

“Ini sifatnya jangka pendek karena melihat kelebihan yang ada di perusahaan harusnya bisa dialihkan untuk melayani masyarakat. Toh, mereka juga tidak rugi, daya itu tetap kita beli,” paparnya.

Skenario lainnya kata Walikota adalah mengupayakan agar proyek pembangunan PLTG kapasitas 2X50 MW dari PLN Pusat, dibangun di Kota Bontang.

Menurut Walikota, saat ini sudah dilakukan survei awal untuk merealisasikan rencana tersebut.

Upaya terakhir adalah membangun sendiri power plant, dengan daya minimal 10 MW. “Ini langkah terakhir, kalau memang sampai 2012, urusan listrik tidak juga bisa

diselesaikan maka saya akan alokasikan dana paling tidak Rp 100 miliar untuk membangun power plant sendiri,” katanya.

Adi Darma berjanji, selama masa kepemimpinannya sebagai Walikota, krisis listrik di Bontang harus diatasi. Sebab menurutnya, energi merupakan roda penggerak ekonomi dan pembangunan sebuah daerah. Bahkan energi juga terkait dengan pendidikan dan kesehatan.

“Jadi kalau menurut saya energi ini merupakan hal mendasar yang harus diatasi.

Sederhana saja, gimana investor mau masuk ke Bontang kalau listrik tidak tersedia,” tandasnya. (don)

KNPI Minta DPRD Kutim Konsisten ● Disebut Jalan Sendiri Perjuangkan Enclave SANGATTA, TRIBUN Beberapa pekan lalu, DPRD Kutim telah memfasilitasi pembentukan tim lintas elemen masyarakat untuk memperjuangkan pelepasan kawasan Taman Nasional Kutai (TNK) untuk kepentingan umum atau enclave. Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kutim disepakati memimpin tim tersebut.

Fasilitasi itu bermula dari tuntutan masyarakat terkait terhambatnya pembangunan fisik di dua kecamatan karena terkendala status Taman Nasional Kutai (TNK).

Terlebih Balai TNK telah menyurati Pemkab Kutim untuk menghentikan seluruh pembangunan fisik di dua kecamatan.

Sekretaris KNPI Kutim,

Budiman Hading, Kamis (7/7), menjelaskan tim telah bekerja secara intensif menghimpun berbagai data dan informasi sebagai bekal memperjuangkan enclave ke Kemenhut. “Insya Allah pertengahan Juli ini tim akan menghadap Kemenhut untuk memperjuangkan enclave sampai tuntas,” katanya.

Rencananya, 30 orang perwakilan dari berbagai elemen masyarakat yang akan berangkat. Namun menjelang keberangkatan, beredar kabar tak sedap yang mengganggu fokus kerja tim.

“Kami mendapatkan informasi bahwa ada beberapa anggota DPRD Kutim yang akan langsung menemui Kemenhut untuk membahas masalah enclave. Kami menilai hal ini tidak konsisten. Karena

sejak awal pembentukan tim, DPRD justru mendorong tim yang berjuang di garis depan.

Lantas mengapa sekarang malah mau jalan sendiri,” kata Budiman.

Ia menilai, seharusnya baik eksekutif maupun legislatif bisa konsisten mendukung perjuangan pemuda dan warga di garis depan. “Mari kembali pada kesepakatan awal, bahwa DPRD mendukung penuh perjuangan tim. Jangan jalan sendiri,” katanya.

Ia juga menegaskan tim sudah siap menghadap Kemenhut. “Yang mendesak adalah semua proyek yang dianggarkan di dua kecamatan harus bisa berjalan,” katanya.

Bila tidak, proyek terancam dialihkan ke tempat lain, sehingga menghambat

pembangunan. Ujungujungnya yang dirugikan adalah masyarakat.

“Kami mempertanyakan mengapa ada ketidakadilan di TNK. Balai TNK menyatakan tidak boleh ada kegiatan apapun di hutan lindung.

Bagaimana dengan aktifitas Pertamina di Desa Sangkima?

Bukankah ini bentuk ketidakadilan,” katanya.

Budiman menegaskan, apa yang diperjuangkan KNPI dan warga adalah murni untuk kepentingan masyarakat untuk pembangunan fasilitas publik.

Bukan untuk memperjuangkan kepentingan investasi, seperti menggolkan konsesi pertambangan dan perkebunan kelapa sawit. (khc)

Warga Urunan untuk PK di MA ● Targetkan Himpun Lebih dari Rp 200 Juta SANGATTA, TRIBUN - Warga RT 16 dan RT 22 Sangatta Utara akhirnya mulai menghimpun dana secara swadaya. Dana akan digunakan untuk melakukan upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) terkait putusan Mahkamah Agung tahun 1999 tentang sengketa lahan seluas sekitar 6 hektare.

Perkara antara penggugat PT Rudina Prima dan tergugat masyarakat sekitar kawasan tersebut telah diputus di PN Tenggarong tahun 1995, putusan banding 2 Oktober 1996, dan putusan kasasi 10 November 1999. Hasilnya, beberapa jenjang peradilan mengabulkan gugatan penggugat.

Awalnya, sempat akan dilaksanakan eksekusi tanggal 5 Juli lalu. Namun karena pertimbangan pengamanan yang dikoordinasikan Pengadilan Negeri Sangatta dan Kapolres Kutim, eksekusi

CMYK

akhirnya ditunda. Namun belum diketahui sampai kapan waktu penundaan eksekusinya.

Koordinator warga, Usman Adong, Kamis (7/7), mengatakan warga telah bersepakat secara bulat untuk melakukan upaya PK. “Saat ini kami terus melakukan persiapan, baik menghimpun data maupun dana,” kata Usman.

Ditargetkan, dana berperkara sekitar Rp 200 juta bisa terhimpun dari warga dengan pola proporsional.

“Penghimpunan dana dilakukan secara proporsional, sesuai dengan luas arena lahan yang dimiliki. Ada yang menyokong Rp 5 juta, Rp 10 juta, juga jumlah yang lain,” katanya.

Usman menyatakan warga memiliki optimisme untuk menempuh PK. “Yang jelas, kami memiliki beberapa bukti dokumen yang kami nilai diabaikan

dalam pertimbangan putusan pengadilan.

Selain itu, ada dugaan pemalsuan dokumen. Kami telah melaporkannya ke Polres Kutim,” katanya.

Dokumen yang diduga dipalsukan adalah surat perjanjian antara PT Perkebunan Sangatta Mulia (PSM) dengan PT Rudina Prima tanggal 1 Oktober 1989.

Warga telah memiliki tertimoni dari pihak PSM bahwa perjanjian tersebut tidak pernah diketahui pihak PSM. “Selain itu, telah ada perjanjian antara PSM dan Rudina bahwa bilamana terjadi sengketa di kemudian hari, maka akan diselesaikan di PN Samadinda. Mengapa perkara ini justru masuk di PN Tenggarong?,” kata Usman.

Ia pun berharap, Polres segera membuktikan kepalsuan dokumen tersebut. Sehingga memperkuat perjuangan warga. (khc)

CMYK

20

JUMAT 8 JULI 2011

tribun berau-tarakan-nunukan

Nunukan Kekurangan 245 Kl Premium ● Solusinya Tambah APMS dan Kuota NUNUKAN, TRIBUN Sekretaris Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Nunukan Ambrosius Tukan mengatakan, jatah premium di Nunukan hanya mencapai 755 kiloliter per bulan. Padahal untuk memenuhi kebutuhan kendaraan di Nunukan setidaknya dibutuhkan 1000 kiloliter premium setiap bulan.

“Kita sudah berjuang meminta penambahan 245 kiloliter sebulan namun belum mendapat persetujuan,” ujarnya, Kamis (7/7).

Untuk jangka pendek pihaknya mengatur pendistribusian premium dengan membatasi jatah bagi sopir angkot. Dari pembicaraan dengan Organda Nunukan ditetapkan setiap sopir angkot hanya bisa melakukan pembelian maksimal Rp 90 ribu per hari.

“Angkot ini kan tidak serta merta keliling, dia stand by di pelabuhan nanti ada penumpang dia mutar kemudian dia ngetem lagi. Jadi kalau kita hitung Rp 90 ribu sudah cukup,” ujarnya.

Dalam coffee morning yang digelar, Kamis (7/7) kemarin terungkap pula, data di UPTD Dispenda Kabupaten Nunukan jumlah kendaraan di Nunukan telah mencapai 25.022 kendaraan dengan 1.880 kendaraan roda empat dan sisanya 23.142 kendaraan roda dua. Jumlah itu tidak termasuk kendaraan plat non-

KT dari luar Kaltim. Jumlahnya sangat banyak di Nunukan dan belum teridentifikasi jumlahnya.

Asisten III Setkab Nunukan Abdul Karim mengatakan, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas dipastikan siap memberikan persetujuan penambahan jatah premium untuk Nunukan. Namun hal tersebut justru mentok di Pertamina.

Bupati Nunukan Basri mengatakan pihaknya tetap berusaha meminta penambahan kuota namun ia juga meminta semua pihak ikut mengawasi distribusi premium di lapangan. “Di sini tidak ada BBM industri dan itu tidak dibatasi. Yang dibatasi BBM subsidi. Tetapi kalau ada alat berat yang bergerak di sini, dia dapat BBM darimana?” ujarnya.

Bupati juga berharap agar agen penyalur minyak solar (APMS) di Nunukan bisa ditingkatkan statusnya menjadi stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

“Tapi belum bisa karena harus ada depo kalau mau jadi SPBU. Tapi saya tetap berusaha ke sana. Kalau ada depo, biar kapal perang cukup ke sini.

Jadi kapal perang AL tidak perlu ngisi ke Tarakan,” katanya.

Ia memastikan Pemkab Nunukan tetap berupaya maksimal untuk mengatasi persoalan kelangkaan

premiun. “Saya ke Balikpapan di sana juga ngisi pertamax.

Saya juga tidak tahu apakah karena dia mau naik? Biasanya kalau mau naik langka dia.

Karena IMF juga meminta supaya subsidi BBM dicabut,” katanya.

Untuk mengatasi masalah ini Basri juga menuntut peran swasta untuk mendirikan APMS di daerah ini terutama di Kecamatan Sebuku, Kecamatan Lumbis, Kecamatan Sembakung termasuk di Pulau Nunukan.

APMS menjadi salah satu solusi untuk mendapatkan penambahan jatah premium di daerah ini. Basri mengatakan, PT Pertamina tidak akan menambah jatah BBM Nunukan tanpa penambahan APMS. “Peran swasta sangat penting. Makanya kita mendorong agar didirikan APMS. Kalau ada swasta mau investasi kami dorong, kami bantu. Misalnya ada juga mau BBM industri silakan, saya dorong,” ujarnya.

Basri mengatakan, penambahan kuota menjadi hal yang paling utama di Nunukan untuk mengatasi kelangkaan premium. “Kalau tidak ada APMS susah diberikan jatah. Kalau mau penambahan tidak bisa kalau tidak ada APMS. Kuota ini berdasarkan APMS makanya saya dorong berdiri APMS,” ujarnya. (noe)

Pulau Maratua Perlu Penjagaan Serius ● Kodim 0902/Tanjung Redeb Siap Buka Jalur di Pedalaman TANJUNG REDEB, TRIBUN – Kodim 0902/ Tanjung Redeb kembali menegaskan komitmennya untuk tetap mengedepankan paradigma kebersamaan dalam menjaga kawasan perbatasan di Bumi Batiwakkal (sebutan Kabupaten Berau). Hal ini disampaikan Dandim 0902/ Tanjung Redeb Letkol Arm Rabimin Sip, di Makodim 0902/Tanjung Redeb Jalan P Semama, Kamis (7/7).

Meski sejauh ini kondisi Berau masih terbilang kondusif, namun Rabimin menilai, posisi geografis Berau yang strategis, cukup berpotensi untuk disusupi musuh termasuk aksi terorisme.

Untuk itu, ia menegaskan perlunya perhatian serius dengan melakukan penjagaan dan pengawasan ekstra di titik-titik terluar Kabupaten Berau. Menurutnya, salah satu yang perlu menjadi perhatian adalah Pulau Maratua, yang

masuk wilayah Kecamatan Maratua.

Pasalnya, menurut Rabimin, pulau tersebut merupakan pulau terluar yang langsung berbatasan dengan Negara Malaysia. “Maratua itu daerah rawan, karena dia termasuk titik pulau terluar kita yang berbatasan dengan Malaysia. Sehingga perlu perhatian serius dari semua pihak, bukan cuma TNI saja,” terangnya.

Menurut Rabimin, sejauh ini pihaknya terus memantau dan berkoordinasi dengan Koramil serta Polsek setempat terkait pengamanan di daerah perbatasan. Namun, menurutnya tugas tersebut tidak serta merta harus dibebankan kepada TNI dan Polri semata. Melainkan juga partisipasi masyarakat dalam memberikan informasi dan mendukung ketahanan negara.

“TNI dan masyarakat bersatu dan saling menjaga satu sama lain. Ketika dikatakan perbatasan sangat rawan, maka ketahanan

negara adalah tanggungjawab kita bersama yang harus kita laksanakan bersama-sama pula,” ungkap Rabimin.

Terkait dengan pengamanan di perbatasan, ia mengaku ada penambahan personel yang membedakan dengan daerah lainnya.

Namun, Rabimin enggan menyebutkan berapa jumlah personel TNI yang ditugaskan dalam mengawal daerah tersebut. “Penambahan selalu ada, tapi kalau jumlahnya kita tidak bisa sebutkan. Karena ini menyangkut peta kekuatan, jangan sampai itu diketahui musuh,” terangnya.

Komando teritorial seperti Kodam, Korem, Koramil, sampai Babinsa dan aparatnya selama ini, menurut Rabimin telah menjadi pelaksana lapangan dari dwifungsi TNI untuk ketahanan kekuasaan politik suatu negara. Untuk itu, dalam penerapannya membutuhkan pendekatan geografi, demografi, dan kondisi sosial (geodemokonsos) yang melibatkan lapisan masyarakat. (ful)

Bupati Budayakan Coffee Morning NUNUKAN, TRIBUN - Bupati Nunukan Basri diawal kepemimpinannya mulai membudayakan coffee morning. Acara itu digelar dengan mengumpulkan seluruh kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD), para pimpinan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, etnis, ormas, LSM dan pejabat instansi vertikal di Nunukan. Acara kemarin juga dihadiri Wakil Bupati Nunukan Asmah Gani.

“Kegiatan kita ini sebagai ajang silaturahmi sekaligus kesempatan untuk merembugkan persoalan yang terjadi di Nunukan. Ini akan kita gelar rutin setiap bulan. Ada juga coffee morning khusus dengan FKPD,” kata Basri, usai coffee morning yang digelar pertama kalinya Kamis (7/7) di Lantai IV Kantor Bupati Nunukan.

“Nanti saya juga akan menggelar kegiatan seperti ini. Tetapi saya dalam bentuk hash. Kita olahraga naik turun gunung setelah itu kita duduk-duduk ngobrol sambil makan jagung,” kata Komandan Kodim 0911/Nunukan Letkol Inf Herry Setya.

Di tempat terpisah, Basri meminta tokoh masyarakat, tokoh agama, ormas, etnis maupun LSM meningkatkan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk mencegah terjadinya konflik horizontal seperti yang terjadi di sejumlah daerah di Kaltim.

Basri mengatakan, perlu mensinergikan antara masyarakat dengan pemerintah. Ia membuka diri memberikan kesempatan kepada

TRIBUN KALTIM/NIKO RURU

Suasana coffee morning di lantai IV Kantor Bupati Nunukan, Kamis (7/7) pagi.

masyarakat untuk memberi masukanmasukan.

Pada acara itu tokoh agama Haji Hermansyah justru menyampaikan kritik terhadap Pemkab Nunukan yang dinilai tidak konsisten menjalankan aturan. Hermansyah memberikan contoh, ada peraturan daerah yang mengatur pendirian tempat hiburan namun hal tersebut justru diacuhkan.

“Ini kan jangan sampai jeruk makan jeruk. Kita buat aturan tidak boleh ada tempat hiburan di 500 meter kiri dan kanan rumah ibadah, faktanya apa? Ini juga terkait dengan peredaran minuman keras,” ujarnya.

Hermansyah juga menyoroti tindakan Pemkab Nunukan yang cenderung diskriminatif terhadap ormas dan LSM di Nunukan dalam menyalurkan bantuan. “Ada yang tidak punya akta notaris, persyaratan

tidak lengkap justru mendapatkan bantuan yang besar karena disitu ada pejabat. Sementara yang disini malah dapat kecil bagaimana tidak teriak?

Padahal nanti ada konflik teman-teman inilah yang dipanggil, dicari mana ketuanya,” katanya.

Sekretaris Kabupaten Nunukan Zainuddin HZ mengatakan, soal anggaran tentunya mengacu pada perencanaan. “Jangan menyampaikan keinginannya setelah anggaran diketok. Bagaimana kita mau alokasikan kalau bapak diam? KUA PPAS kita sudah masuk sehingga kedepan, kita mau tahun 2012 terjalin komunikasi. Seharusnya April atau Mei sudah ada usulan itu,” ujarnya.

Zainuddin juga tidak sependapat jika bantuan justru bermuatan politis.

Karena itu perlu format yang baik sehingga ada transparansi. (noe)

Disdik Siapkan Beasiswa Anak Tidak Mampu TARAKAN, TRIBUN – Kabar gembira bagi siswa sekolah swasta yang tidak mampu.

Pasalnya Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tarakan menyediakan beasiswa bagi siswa sekolah swasta dari keluarga tidak mampu.

“Bagi siswa yang orangtuanya tidak mampu dan diterima di sekolah swasta tidak perlu khawatir dengan biaya di sekolah. Sebab Disdik menyediakan beasiswa,” ujar Kepala Disdik Tarakan, Sudirman, Kamis (7/7).

Sudirman mengungkapkan, beasiswa yang diberikan ini termasuk biaya pembangunan gedung dan biaya SPP per bulan. “Jadi saya sarankan sebaiknya orangtua siswa yang tidak mampu silakan saja mendaftarkan anaknya di sekolah swasta, karena kita bantu dengan beasiswa ini,” ucapnya.

Beasiswa ini diberikan kepada siswa mulai tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK. Jumlah beasiswa di masing-masing tingkatan berbeda-beda. Untuk prosedur pemberian beasiswa ini, Disdik Tarakan telah

CMYK

berkoordinasi dengan sekolah swasta, untuk mendata jumlah siswa yang tidak mampu di sekolah swasta tersebut.

“Kami meminta kepada sekolah swasta untuk mendata berapa jumlah siswa yang tidak mampu. Nanti berdasarkan data ini beasiswa akan kita bayarkan langsung ke sekolah swasta tersebut,” katanya.

Sudirman juga menyarankan apabila ada kendala saat mendaftar di sekolah swasta, siswa dan orangtua siswa tidak mampu diminta untuk datang ke Disdik Tarakan. “Kalau menemui kendala datang saja

kepada kami nanti kami bantu,” katanya.

Sudirman menambahkan, bagi siswa yang tidak diterima di sekolah negeri sebaiknya tidak usah malu untuk mendaftar di sekolah swasta.

Pasalnya sekolah swasta dan

negeri sama saja. “Yang penting bagaimana anak-anak ini bisa sekolah. Sebab kami disini maunya semua anakanak di Tarakan bisa sekolah tanpa kendala, yah salah satunya biaya masuk sekolah,” ujarnya. (jnh)

BEASISWA BAGI SISWA SEKOLAH SWASTA Sekolah

Biaya SPP

Biaya Pembangunan

SD/MI SMP/MTs SMA/MA SMK

Rp 50.000 Rp 75.000 Rp 120.000- Rp 150.000 Rp 150.000- Rp 181.000

Rp 500.000 Rp 1.200.000 Rp 1.500.000 Rp 1.800.000

Sumber: Disdik Kota Tarakan (jnh)

SMA Duta Sepuluh Pendaftar JUMLAH siswa yang mendaftar di beberapa sekolah swasta di Kota Tarakan belum memenuhi kuota atau masih sepi. Misalnya saja SMA Duta yang berada di Kampung Baru.

Hingga saat ini di SMA Duta jumlah siswa yang mendaftar hanya 10 siswa. Padahal sekolah yang telah lama berdiri di Kota Tarakan ini dapat menampung sebanyak 80 siswa.

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tarakan berencana akan melakukan pembinan terhadap sekolah-sekolah swasta. “Pembinaan yang kami lakukan ini, tentu lewat rapat dengan kepala sekolah swasta yang

bersangkutan dan juga mempromosikan sekolah swasta ini kepada masyarakat. Yah salah satunya seperti ini mengumumkan kepada media,” kata Kepala Disdik Kota Tarakan, Sudirman.

Meskipun tidak memenuhi kuota, kata Sudirman pihaknya tidak akan menutup sekolah swasta tersebut. “Kami tidak mungkin menutup, tapi kami hanya memberikan pembinaan saja agar kedepannya menjadi lebih baik dan bisa menarik banyak siswa untuk mendaftar di sekolah tersebut,” ujarnya. (jnh)

CMYK

tribun penajam-grogot

JUMAT 8 JULI 2011

21

Pengelola APMS Rangkap Pengecer BBM ● Rakor BBM Hasilkan Tiga Keputusan pelanggaran oleh pengelola SPBU/APMS, akan diberikan sanksi tegas kepada pemilik SPBU/APMS dari Pertamina.

“Apabila dalam pendistribusian BBM ditemukan penyalahgunaan di lapangan, akan diberikan sanksi pidana sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku kepada pemilik SPBU/ APMS,” tegas Tur. (mir)

PENAJAM, TRIBUN - Dinas UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Disukmperindag) Penajam Paser Utara (PPU), menemukan SPBU dan sejumlah Agen Premium Minyak dan Solar (APBS) yang melanggar kesepakatan 25 Mei lalu. Karena mereka masih melayani pembeli yang menggunakan jeriken serta tidak mendahulukan pembeli dari masyarakat.

Hal ini diungkapkan Kepala Disukmperindag, Tur Wahyu Sutrisno saat rapat koordinasi (Rakor) distribusi BBM, di ruang rapat Wakil Bupati Mustaqim MZ, Kamis (7/7). Rapat yang dipimpin Mustaqim MZ, juga dihadiri perwakilan dari Pertamina, Polres PPU, Satpol PP, Distamben dan Polisi Militer.

“Selama kami melakukan pemantauan kurang lebih sebulan di SPBU dan APMS, banyak temuan di lapangan, mereka (SPBU dan APMS) melanggar kesepakatan bersama. Masih ada juga APMS yang melayani pembeli yang menggunakan jeriken, padahal sudah kami larang.

Bahkan secara terangterangan mereka melakukan itu,” jelas Tur sembari menunjukkan foto pembeli yang menggunakan jeriken.

Selain menggunakan jeriken lanjutnya, pihaknya juga menemukan ada pengelola APMS yang merangkap menjadi pengecer BBM. Dimana BBM itu tidak hanya dijual di dalam lokasi APMS namun juga di luar dengan cara eceran.

Bukan hanya itu tambahnya, operator di SPBU dan APMS juga melakukan kerjasama dengan para pengecer. Sehingga Tur meminta, agar para pemilik

APMS dan SPBU bisa memberikan tindakan tegas kepada operator yang bekerjasama dengan pengecer dalam membeli BBM. “Jadi antara operator di SPBU dan APMS ada kerjasama dengan pengecer. Nah ini juga perlu ditindak,” tegasnya.

Tur mengaku, keberadaan TNI dan Polri yang melakukan pengawasan di APMS dan SPBU menjadi sorotan masyarakat. Karena mereka dinilai telah melakukan pembiaran terhadap para pengecer atau pengetap. “Jadi seakan-akan ada pembiaran dari aparat,” ucapnya.

Sementara untuk langkah selanjutnya, dalam pertemuan itu diperoleh tiga kesepakatan.

Pembagian petugas jaga di SPBU dan APMS terdiri dari unsur TNI, Polres, Distamben, Dishub, Satpol PP, Disukmperindag dan unsur polisi militer (PM).

Selanjutnya, apabila dalam penertiban ditemukan

PT PERTAMINA siap memberikan sanksi kepada SPBU dan APMS yang telah melanggar ketentuan yang berlaku. Salah satu sanksi yang bisa diberikan dengan cara mengurangi jatah BBM dan akan dialihkan kepada SPBU maupun APMS yang dinilai memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Perwakilan PT Pertamina, Edwin S menjelaskan, pengurangan jatah ini sebagai bentuk sanksi kepada mereka yang melanggar aturan.

Bahkan pihaknya bekerjasama dengan Polres Kutim, pernah mengajukan tiga pemilik SPBU dan APMS kepada polisi, karena telah melakukan pelanggaran

hukum. “Di Sangata kami sudah pernah melakukan itu.

Kami serahkan kepada polisi untuk ditindaklanjuti secara pidana,” jelasnya.

Ia mengaku, untuk menutup SPBU dan APMS yang melanggar aturan masih sulit dilakukan di PPU. Karena jangan sampai penutupan itu bisa mengganggu distribusi BBM kepada masyarakat.

Sementara Kepala Disukmperindag, Tur Wahyu Sutrisno menjelaskan, bila tidak bisa ditutup maka SPBU di Penajam harus diberikan sanksi berupa penambahan jam operasi sampai pukul 22.00. “Agar bisa melayani masyarakat,” ucapnya. (mir)

Gubernur Diminta Uji Amdal

beroperasi di dalamnya.

Dugaannya, diantaranya ada yang tak mengantongi izin pinjam-pakai. Sebagiannya pula, menjadikan kawasan yang harus dilindungi itu sebagai lintasan hauling batu bara. Secara kasat mata jika dilihat dari luar, memang masih dikelilingi hutan lebat, namun kondisi di dalamnya, sudah rusak parah oleh tambang.

Darlis Pattalongi menuturkan, sesuai UU Mineral dan Batu bara (Minerba) No 41/1999, kawasan hutan, termasuk hutan konservasi memang boleh ditambang. Namun ada syaratnya. Penambangan harus dilakukan secara tertutup alia underground mining. Faktanya tidak satu pun dari 21 IUP di Tahura Bukit Soeharto yang melakukan penambangan secara tertutup.

Semua terbuka alias open pit sehingga mengakibatkan kerusakan lingkungan di kawasan tersebut.

“Semua terbuka, itu kan namanya sudah menyalahi aturan dalam UU 41/1999 itu.

Sekarang tentunya harus diuji kembali dokumen Amdal-nya seperti apa, apakah diberikan AMDAL yang memang terbuka atau tertutup? Kalau terbuka, tentu pemberi Amdal yang bersalah dalam persoalan ini, kalau AMDALnya tertutup, maka sudah dapat dipastikan IUP-IUP itu illegal dan harus segerab dicabut izinnya,” ujar Darlis

”Semua terbuka, itu kan namanya sudah menyalahi aturan dalam UU 41/1999 itu.

Sekarang tentunya harus diuji kembali dokumen Amdal-nya seperti apa, apakah diberikan AMDAL yang memang terbuka atau tertutup?

Kalau terbuka, tentu pemberi Amdal yang bersalah”

tidak diperbolehkan aktivitas apapun selain pelestariannya.

Itu jelas. Harusnya di sini kita bicara soal pelanggaran UUnya, yakni UU Pokok Kehutanan No 41/1999 dan UU Kawasan Konservasi No 5/1990. Semua tambang itu menyalahi UU tersebut, artinya langsung saja pidana,” tegas, Kamis (7/7).

Dikatakannya, secara AMDAL kendati diduga hanya copy-paste dan sarat kepentingan, tambang itu tentu memilikinya. Jika itu yang menjadi konsentrasi Dewan untuk menyorotinya, sampai kapanpun tambang di Tahura akan terus berlangsung, namun jika

Dewan berani mengacunya kepada UU No 41 dan No 5 itu, maka sudah soal hukum yang berbicara.

“Ya sekarang Dewan kita yang terhormat itu berani tidak bicara pada konteks pelanggaran hukumnya yakni pelanggaran UU yang dilakukan IUP itu. Intinya adalah kita jangan lagi berbicara jauh ke belakang, fakta sudah membuktikan dan Komisi III sendiri kan mengakui kalau puluhan IUP di Tahura itu menyalahi UU, laporkan lah ke aparat hukum untuk menindaknya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tandasnya. (aid)

● Sambungan hal 13 Sirajuddin, dan anggota Andi Harun secara terpisah di Samarinda, Kamis (7/7).

Tindakan tegas harus diambil kendati mereka mengantongi izin lengkap dari Bupati Kukar, termasuk izin pinjam pakai dari Menteri Kehutanan.

“Oke, mungkin mereka (IUP-IUP, red) secara administrasi memiliki izin pinjam-pakai dan diperbolehkan sesuai UU, tapi kalau faktanya telah merusak Tahura sesuai yang kami lihat langsung di lapangan ya tetap harus diberikan tindakan.

Gubernur harus segera memerintahkan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) melakukan uji lagi dokumen Amdal-nya. Jangan-jangan Amdal yang dikeluarkan dulu hanya copy-paste saja,” kata Andi Harun di ruang kerjanya.

Seperti diberitakan, hasil pengamatan terbaru dari Pusat Penelitian Hutan Tropis (PPHT) Universitas Mulawarman dan inspeksi mendadak (Sidak) Komisi II dan III dalam waktu yang berbeda, kondisi Tahura itu sudah sangat memprihatinkan. Tak hanya dikepung oleh puluhan Izin Usaha Pertambangan (IUP), ada sebanyak 21 IUP

Itu Jelas Pidana ● Sambungan hal 13 aktivitas tambang di hutan konservasi itu sudah menyalahi aturan. Jadi, harusnya langsung dipidanakan. Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim wajib menelusuri dan seret mereka ke pengadilan, tanpa harus lagi menunggu laporan.

“Kalau uji Amdal kita bicara dampak lingkungannya, konteks sosial dan lainnya. Nah tambang di Tahura itu kan masalahnya berada di pemanfaatan kawasannya, dimana Tahura adalah hutan konservasi yang

HASIL RAKOR BBM 1. Pembagian petugas jaga di SPBU dan APMS terdiri dari unsur TNI, Polres, Distamben, Dishub, Satpol PP, Disukmperindag dan unsul polisi militer (PM).

2. Apabila dalam penertiban ditemukan pelanggaran oleh pengelola SPBU/APMS, akan diberikan sanksi tegas kepada pemilik SPBU/APMS dari Pertamina.

3. Apabila dalam pendistribusian BBM ditemukan penyalahgunaan di lapangan, akan diberikan sanksi pidana sesuai dengan ketentuan hukum kepada pemilik SPBU/APMS * Sumber: Disukmperindag PPU. (mir)

Jatah Bisa Dikurangi

Darlis Pattalongi Wakil Ketua Komisi IV

dengan tegas.

Jawad Sirajuddin menambahkan, mengapa harus Gubernur? Karena selain selama ini Gubernur kerap mengemukakan agar tambang di Tahura harus ditutup, dalam mengeluarkan AMDAL, salah satu persyaratan yang mengeluarkan rekomendasi sahnya adalah Gubernur.

“Sekarang buktikan dong kalau memang Gubernur ingin menegakkan aturan, lakukan pengujian terhadap dokumen AMDAL yang telah dikeluarkan untuk IUP-IUP itu. Dari sini Gubernur akhirnya memiliki hak dan kewenangan untuk merekomendasikan kepada Bupati pemberi izin IUP itu ketika ada pelanggaran,” tandas Jawad. (aid)

PNBP Paser Turun Rp 5 Miliar TANAH GROGOT, TRIBUN – Sektor kehutanan telah memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap pembangunan di Kabupaten Paser. Sumber daya hutan, baik kayu maupun non kayu, telah menjadi sumber penerimaan daerah.

Misalnya dalam bentuk Dana Bagi Hasil (DBH) dari alokasi Dana Reboisiasi (DR) dan Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) setiap tahun.

Di samping itu, sektor kehutanan menurut Bupati Paser HM Ridwan Suwidi, juga telah berperan besar dalam menunjang kebutuhan daerah akan hasil hutan, terutama memenuhi kebutuhan industri perkayuan di daerah dan masyarakat yang memerlukannya.

Tapi sayang, kontribusi sektor kehutanan akhirakhir ini menurun, disebabkan turunnya potensi hutan.

“Tahun 2009, setoran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari PSDH Rp 10,467 miliar, sedangkan DR Rp 27,979 miliar. 2010, PSDH Rp 5,303 miliar, sedangkan DR Rp 12,531 miliar, sehingga terjadi penurunan 47,66 persen dari penerimaan tahun 2009,” kata Ridwan.

Di depan peserta Sosialisasi Peredaran Hasil Hutan Kayu dan PNBP di Ruang Sadurengas, Rabu (6/7), Ridwan mengatakan, penerimaan sektor kehutanan masih dapat dipertahankan, bahkan

ditingkatkan. Caranya dengan mengoptimalkan pemanfaatan hasil hutan kayu yang berasal dari penebangan atau land clearing kegiatan usaha bidang perkebunan atau tambang yang berada di kawasan non kehutanan atau KBNK. Terpisah, Kepala Dinas Kehutanan Pertambangan dan Energi (Dishutamben) Kabupaten Paser M Sabir MSi menambahkan, sosialisasi ini digelar Dishutamben untuk menyamakan persepsi pemanfaatan kayu land

clearing dari kegiatan usaha perkebunanan dan pertambangan.

“Terkadang antar instansi terkait berbeda persepsi terhadap pemanfaatan kayu land clearing dari kegiatan usaha perkebunan dan pertambangan. Akibatnya, pengusaha perkebunan atau tambang tidak berani memanfaatkan kayu land clearing, kayu ditimbun dengan tanah, dan itu menjadi kerugian negara maupun daerah, lantaran tidak dimanfaatkan,” kata Sabir, Kamis (7/7).(aas)

Setiap Tahun Kehilangan Rp 10 M DENGAN terbitnya Permenhut yang mengatur pemanfaatan kayu di areal KBNK, setidaknya bisa menyelamatkan kerugian negara Rp 10 miliar/tahun. Angka kerugian itu menurut Kepala Dishutamben Paser M Sabir, dari asumsi areal Hak Guna Usaha (HGU) yang mendapatkan izin land clearing setiap tahun.

“Jika setiap tahun bupati mengeluarkan izin land clearing 10.000 hektare, dan diasumsikan setiap hektare terdapat 10 kubik, maka kita telah menyia-nyiakan kayu 100.000 kubik. Itu sama artinya, kita telah membuang percuma potensi PNBP sebesar Rp 10 miliar per tahun,” kata Sabir. (aas)

Warga Diminta Inventarisasi Kelompok Tani PENAJAM, TRIBUN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU), meminta kepada masyarakat di Kecamatan Waru, untuk segera menginventarisasi jumlah kelompok tani yang lahannya tumpang tindih dengan perusahaan kelapa sawit PT Fajar Surya Swadaya (FSS).

Sehingga setelah inventarisasi jumlah kelompok tani rampung, maka permasalahan

tumpang tindih bisa segera diselesaikan.

Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Sutiman usai pemimpin pertemuan antara masyarakat dengan perusahaan, Kamis (7/7) menjelaskan, sebelumnya pernah dilakukan pertemuan untuk membahas masalah lahan ini.

“Tapi ada beberapa pemilik lahan dan tokoh adat yang belum setujui hasil kesepakatan

sebelumnya. Makanya tadi kami minta, tahapan yang dilakukan adalah dengan inventarisasi jumlah kelompok tani,” jelas Sutiman.

Lebih lanjut Sutiman menjelaskan, inventarisasi jumlah kelompok tani ini dimaksudkan agar bisa mengetahui jumlah anggota atau pemilik lahan yang masuk dalam kelompok tani itu. Sehingga bila sudah diketahui berapa jumlah

pemilik lahan yang tergabung dalam kelompok tani, maka masalah lahan ini bisa diselesaikan.

“Kalau sudah inventarisasi dan nama-nama kelompok tani dan anggotanya sudah ada, maka tidak ada lagi tambahan.

Angka itu sudah final,” tegasnya. Untuk melaksanakan itu, Sutiman menyatakan, paling lambat seminggu sudah bisa diketahui jumlah anggota kelompok tani.(mir)

Kaltim Optimistis Kelola Blok Mahakam

Yang jelas kan, kita sudah dapat keyakinan dari Menteri ESDM minimal 10 persen itu, jadi kalau ada akuisi atau apapun, saya pikir tidak ada hubungannya dengan kita,” ujarnya.

Lantas apakah tidak berpengaruh dengan tuntutan Kaltim? Awang kembali enggan mengomentarinya, dia hanya mengatakan itu adalah haknya Pertamina, bukan domain Pemprov Kaltim.

“Kita tahunya kan pemerintah pusat saja. Jadi kalau ditanyakan lagi soal itu, saya hanya menjawabnya, itu urusannya Pertamina yang tidak ada hubungannya dengan perjuangan kita,” ujarnya dengan tegas.

Awang juga memberikan keyakinan, jika tata aturan yang menyebutkan Kaltim sebenarnya tak memiliki hak (participating interest/PI) di

Blok Mahakam karena merupakan Blok lama yang sudah digarap, PI untuk daerah penghasil akan berlaku hanyalah untuk Blok baru, dikatakan Awang itu adalah tata aturannya, namun dari perjuangan dan keyakinan yang diberikan Menteri ESDM, Kaltim optimistis akan mendapatkannya.

“Sudahlah, pokoknya sekarang ini kita terus berjuang, dan sampai saat ini saya tetap optimistis untuk mendapatkannya. Bahwa ada aturan seperti itu (PI untuk Blok baru, red), bisa saja dilakukan cara lain dengan perjuangan dan lobi yang kuat ke Pusat,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Awang juga mengungkapkan soal hasil pertemuan dirinya sebagai ketua umum Forum Konsultasi Daerah Penghasil Migas (FKDPM), bersama 83

”Kita sudah dapat keyakinan dari Menteri ESDM minimal 10 persen”

MRKTB. Seperti diketahui, MRKTB sudah menunjuk Prof Dr Andi Muhammad Asrun SH sebagai lawyer yang membawa perkara gugatan ini di Mahkamah Konstitusi (MK). Sedang anggota DPD RI dari enam daerah juga sudah didampingi lawyer dari kantor advokat Muspani & Associated.

“Penggabungan tim ahli dan tim lawyer MRKTB-DPD RI ini dengan sendirinya akan mengerucut kepada siapa yang akan menjadi penggugat. Penggugat tetap MRKTB. Namun ada

tambahan dari DPD. Bukankah lebih banyak yang menggugat dan lebih banyak ahli dan lawyer akan memperkuat posisi Kaltim.

Kami tak ingin musuh pada saat ini. Yang kami inginkan adalah teman dan dukungan,” tambahnya.

Meski demikian, jelas Abraham, MRKTB tidak dalam posisi menunggu. “Kami tidak menunggu calon penumpang.

Biarlah calon penumpang yang mengejar kita. Artinya, jika mereka ternyata tidak siap, mau tidak mau kendaraan ini harus jalan.

Gugatan harus tetap dilakukan

sesuai jadwal yang telah kita tetapkan.”

Menjawab pertanyaan soal masuknya Jatim dan Jateng yang dikhawatirkan justru akan memperlemah posisi Kaltim, Abraham mengatakan, untuk kasus ini yang terpenting biarlah bersatu dulu. Soal itu bakal dibahas dalam tingkatan antarahli. Namun kalau pun benar akan memperlemah, hendaknya disampaikan dengan ungkapan lain. Agar tidak sampai membuat pihakpihak yang berniat tulus membantu lantas jadi tersinggung. (bin)

sama untuk mengelabui petugas. Yakni CT dikemas dalam plastik yang dimasukkan ke dalam karung.

Selanjutnya, tumpukan karung berisi CT tersebut ditimbun dengan sayuran jenis kentang.

“Modusnya hampir sama, CT di plastik dimasukkan ke dalam karung. Supaya bau CT tidak keluar menyengat sekaligus mengelabui penglihatan, karung-karung CT itu ditutup dengan sayuran, selanjutnya bak truk ditutup terpal biru,” katanya lagi.

Polisi mengamankan

sedikitnya 130 karung CT, tiap karungnya berbobot 40 liter.

“Sementara barang bukti kita simpan di markar dulu. Ada 130 karung, setiap karungnya 40 liter. Truk juga kita amankan,” urai Rizal.

Kepada petugas, Trisno mengaku CT tersebut diperoleh dari Manado.

Kendati demikian menurut Trisno CT tersebut bukanlah miliknya, melainkan milik ayahnya yang berinisial AO. Trisno mengaku hanya menjadi pengantar saja.

“Saya cuma ngantar, itu (CT) punya bapak saya,” tuturnya.

Menjemput CT bukan kali pertama dilakukan Trisno, pria lulusan SD ini mengaku sedikitnya sudah lima kali melakoni profesi sebagai pengantar CT. Trisno menceritakan, CT tersebut dibeli langsung dari Manado, kemudian diangkut ke Balikpapan melalui Mamuju.

“Saya sudah lima kali menjemput CT. Ini (CT) dibeli langsung dari Manado diantar ke Mamuju kemudian diseberangkan pakai feri. Saya tidak tahu berapa biayanya beli CT, saya cuma penjemput,” pungkas Trisno. (m26)

● Sambungan hal 13 Awang, Kamis (7/7).

Terkait Pertamina yang mengajukan rencana akuisi 51 persen hak partisipasi pengelolaan untuk 2017 mendatang. Dikatakan Awang, itu adalah hak dan kewenangannya Pertamina, karena itu dirinya baik sebagai Gubernur maupun pribadi tak berhak mencampurinya.

“Urusan kita daerah atau Kaltim, adalah pemerintah pusat dalam hal ini Menteri ESDM, jadi kalau Pertamina mau akuisi sampai 51 persen, silahkan saja, itu hak mereka.

12 Pakar Jakarta Perkuat MRKTB ● Sambungan hal 13 kita tunjuk. Tetapi tentunya akan jauh lebih bagus kalau diperkuat dengan 13 ahli yang kita tahu mereka sudah memiliki nama. Intinya kami tidak ingin ada celah yang bisa memperlemah gugatan ini,” jelas Abraham.

Selain penambahan atau penggabungan tim ahli, dilakukan pula penggabungan tim lawyer yang disiapkan DPD RI dan

Polisi Gagalkan Penyelundupan 5.120 Liter CT ● Sambungan hal 13 “Sopir truk sudah kita amankan berikut barang bukti berupa CT 5.120 liter. Kasus ini akan terus kita kembangkan,” jelas Rizal.

Tak jauh berbeda dengan pengungkapan penangkapan CT 2010 silam. Kali ini pelaku menggunakan modus yang

CMYK

Awang Faroek Ishak Gubernur Kaltim

daerah penghasil migas seIndonesia lainnya di Medan.

Intinya semua bersepakat, memaksimalkan tata aturan PI itu dalam menuntut hak daerah terhadap Migas tersebut.

“Memaksimalkan dalam artian seperti Blok Mahakam yang sedang kita tuntut hak kita itu, bahwa kita Kaltim berhak menjadi salah satu pemegang sahamnya. Intinya adalah FKDPM menginginkan semua 84 daerah penghasil Migas berpartisipasi dalam Migas di daerahnya masingmasing,” tambahnya. (aid)

CMYK

22

tribun balikpapan

JUMAT 8 JULI 2011

Rumah Dijual Rp 25 Jutaan ■ Untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah ■ KPR untuk Balikpapan Rp 7 Miliar Sayangnya sampai saat ini belum ada satu daerah pun yang melaksanakan program rumah murah ini Hartoyo, Deputi Bidang Pembiayaan Kemenpera

BALIKPAPAN, TRIBUN Rumah menjadi kebutuhan pokok setelah sandang dan pangan. Namun, rumah tergolong sulit dimiliki terutama bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) lantaran harganya yang tak terjangkau.

Merespon kebutuhan perumahan layak dan terjangkau tersebut, Kementerian Perumahan Rakyat menggelar sosialisasi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) KPR Sejahtera, yang berlangsung di Hotel Gran Senyiur, Balikpapan, Kamis (7/7).

Deputi Bidang Pembiayaan Kemenpera Hartoyo mengungkapkan, perlu dukungan dari berbagai stakeholder seperti pemerintah, pengembang, dan sektor perbankan untuk mewujudkan program tersebut. Program FLPP ini telah diluncurkan sejak Oktober 2010 lalu.

Rumah sejahtera dan

rumah murah merupakan program Pemerintah Pusat melalui Kemenpera. Untuk rumah sejahtera harga yang ditawarkan berkisar Rp 50 juta- Rp 70 juta per unit, sedangkan rumah murah maksimal hanya Rp 25 juta per unitnya.

“Sayangnya sampai saat ini belum ada satu daerah pun yang melaksanakan program rumah murah ini,” ujar Hartoyo.

Pembiayaan program rumah murah dibantu Kemenpera, Pemprov, dan Pemkot/ Kabupaten. “Ada bantuan pendanaan dari Kemenpera, kita berharap juga Pemprov membantu. Sedangkan Pemda setempat bisa membantu dengan menghibahkan lahan, mempermudah proses perizinan, serta melengkapi fasilitas lain seperti air dan

listrik,” jelas Hartoyo.

Sementara pihak pengembang bertugas menjamin ketersediaan stok rumah murah dan rumah sejahtera. “Nah pengembang ini harus menjamin ketersediaan unit rumah murah dan rumah sejahtera, jangan membangun rumah mewah terus,” katanya lagi.

Sektor perbankan, lanjut Hartoyo, bisa menjamin agar suku bunga kredit tak mengikuti suku bunga pasar.

Senior Vice President Bank Tabungan Negara (BTN) Budi Hartono mengungkapkan, khusus Balikpapan, BTN mengalokasikan Rp 7 miliar untuk Kredit Perumahan Rak-yat (KPR) 2011. Dari jumlah itu baru terserap Rp 3,5 miliar. (m26)

Baru Terserap 55 Unit BALIKPAPAN termasuk daerah yang paling sedikit dalam permintaan rumah sejahtera. Sepanjang 2011, baru 55 unit rumah sejahtera yang terserap. Sedangkan untuk Kaltim, total baru 108 unit. “Paling banyak itu wilayah Jabodetabek, dan Jawa. Kaltim dan Balikpapan paling sedikit se-Kalimantan. Yang banyak diminati rumah berharga di atas Rp 70 juta,” tutur Deputi Pembiayaan Kemenpera, Hartoyo.

Kabid Perumahan Dinas Tata Kota dan Perumahan (DTKP) Balikpapan, Heri Misnoto menuturkan, Pemkot Balikpapan bekerjasama dengan pengembang telah menyediakan lahan seluas 16 hektare yang terletak di Batakan. “Sudah ada lahan 16 ha, itu bisa dibangun sampai 1.000 unit,” ungkap Heri. (m26)

Kids Fun Futsal Berlangsung Semarak

Menangis saat Timnya Tersingkir

FACHMI RACHMAN

Pemain SSB Beriman (biru) menggiring bola dibayangi pemain MFA.

Lomba futsal bertajuk Kids Fun Futsal garapan Hotel Blue Sky yang mulai digelar Kamis (7/7) kemarin berlangsung semarak.

Bagaimana tidak, puluhan orangtua peserta tampak histeris menyemangati anak-anaknya yang tengah bertanding.

BEGITU juga dengan peserta yang merupakan anak usia

Sekolah Dasar (SD) terlihat semangat mengikuti pertandingan. Layaknya pertandingan profesional, gelak tawa terpancar dari tim yang berhasil memenangi pertandingan. Sebaliknya ada pula yang menangis lantaran timnya harus tersingkir.

Kids Fun Futsal diikuti 23 tim. Tidak hanya dari

Balikpapan, ada dua tim dari Paser, dan dua tim dari Penajam Paser Utara (PPU).

Seksi pertandingan Kids Fun Futsal Yasrip mengungkapkan, pertandingan ini digelar untuk memberikan kegiatan positif bagi anak-anak guna mengisi liburan sekolah.

“Inikan lagi liburan sekolah, jadi kita berinisiatif menggelar Kids Fun Futsal untuk mengisi hari libur khusus untuk anak-anak usia sekolah dasar. Lomba mulai hari ini sampai tanggal 9 nanti,” jelas Yasrip.

Blue Sky sebagai penyelenggara berencana menjadikan Kids Fun Futsal sebagai kegiatan rutin tiap liburan sekolah. “Melihat ini sukses, kita akan coba menjadikannya sebagai kegiatan rutin biar anak-anak punya kegiatan positif setiap tahun,” pungkas Yasrip. (m26)

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Seorang anggota KNPI Balikpapan membagikan selebaran imbauan “Damai Balikpapan” kepada pengendara sepeda motor yang melewati simpang Plaza Balikpapan, Kamis (7/7).

Kami Ingin Balikpapan Damai...

BALIKPAPAN, TRIBUN - Warga Balikpapan, Kamis (7/7) kemarin tetap beraktivitas seperti hari hari biasa, meski berhembus isu akan terjadi kerusuhan. Warga memilih tidak menanggapi beredarnya pesan singkat (SMS) maupun pesan melalui Blackberry Messenger (BBM) yang tidak jelas sumbernya.

Untuk meredam isu tidak jelas tersebut, pemuda Balikpapan yang tergabung dalam Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menggelar aksi damai membagi-bagikan selebaran berisi tentang imbauan hidup secara damai dan demokratis di Balikpapan.

Sebanyak 20 anggota KNPI berseragam biru muda dipimpin Wakil Bendahara Musdalifah Latief turun ke lapangan memberikan pemahaman kepada warga Balikpapan. “KNPI netral karena kami adalah organisasi

kepemudaan dari seluruh lapisan masyarakat,” ujar Musdalifah.

Dalam aksinya KNPI mengimbau masyarakat tidak terpengaruh isu yang disebarkan oleh orang tidak bertanggung jawab. “Kami mengimbau masyarakat, bahwa Balikpapan milik kita bersama. Warga jangan mudah percaya pesan tersebut. Itu hanya isu, buktinya warga Balikpapan sudah beraktivitas seperti biasa,” tuturnya.

Hal tersebut dibenarkan sejumlah warga yang kebetulan menerima selebaran dari KNPI. “Kami menerima SMS berbau SARA, tapi itu cuma isu yang dilemparkan orang-orang yang tak ingin Balikpapan aman,” kata Dyah, pengunjung Mal Plaza Balikpapan diamini teman-temannya.

“Kami berharap Balikpapan amanaman aja. Saya juga lahir dan besar di

sini, saya warga asli Balikpapan jadi kami semua berhak hidup damai di sini,” timpal Mustika, teman Dyah.

Selain menggelar aksi damai, KNPI juga memasang spanduk imbauan damai dan menjaga persatuan di sembilan titik Kota Balikpapan.

Spanduk dipasang di depan Balikpapan Center (BC), pertigaan Gunung Malang, simpang Rapak, Sungai Ampal, Balikpapan Permai, Karang Anyar, depan Plaza Kebun Sayur dan Kampung Baru Ujung.

Pantuan Tribun, suasana Kota Balikpapan aman dan kondusif.

Polres Balikpapan pun mulai mengurangi penjagaannya. Kawat duri yang semula dibentangkan di halaman Mapolres sudah dibuka kembali. Demikian juga pengamanan di Kantor Walikota dan DPRD juga dikurangi. (m34)

Guru Meditasi Richard Gere ke Balikpapan Pengurus Majelis BALIKPAPAN, Agama Buddha TRIBUN - Umat Theravada IndoneBuddha di Kaltim, sia (Maga Budhi) khususnya cabang Balikpapan, Balikpapan boleh Kamis (7/7). berbangga hati.

Di Balikpapan, Bhikku Luangpor Bhikku Luangpor Jumnean Selaseetho akan menghadiri akan hadir di Dhamma Talk pada Balikpapan, Sabtu (9/7) pukul tepatnya HO Mahavihara Buddha Bhikku Luangpor 19.00. Kemudian pada Minggu (10/7) Manggala, Sabtu (9/ digelar puja bakti dan blessing, 7) dan Minggu (10/7). Bhikku pukul 09.00. Kedua acara itu Luangpor dikenal sebagai bertempat di Mahavihara guru meditasi aktor HollyBuddha Manggala, Jl MT wood Richard Gere yang Haryono No 33/RT 83. sempat datang ke Candi Hendry berharap, masyaBorobudur 27 Juni silam. rakat Buddha di Kaltim bisa Luangpor saat itu ikut menghadiri kedua acara termendampingi Gere. sebut. “Ini kabar gembira dan “Suatu berkah, berkah serta karma baik bagi kebanggaan bagi kami umat umat Buddha Kaltim. KesemBuddha di Kaltim karena patan besar untuk dapat berBhikku Luangpor mau tatap muka dan mendengarmenyempatkan datang ke kan Dhamma jangan sampai sini,” ujar Hendry Tatang,

dilewatkan. Undangan ini terbuka untuk umum, silakan datang,” tutur Hendry.

Selain Bhikku Luangpor, acara ini juga akan dihadiri lima bhikkhu Sangha, yakni Bhikhu Achan Phra Woody (Thailand), Achan Khampun (Thailand), Bhikkhu Dhammavijayo Mahathera, Bhikkhu Subhapanno Mahathera.

Sekadar informasi, Luangpor Jumnean Selaseetho berasal dari Thailand.

Luangpor sudah menjalani kebikhuan selama 54 tahun.

Saat ini ia adalah kepala Vihara Wat Tum Sua atau yang dikenal dengan nama Vihara “Gua Harimau” di Thailand.

Sejak 5 tahun Luangpor telah belajar meditasi dari ayahandanya, yang merupakan seorang meditator andal (dikenal sebagai Gumatarn Vipassana Meditation). Sejak usia 20 tahun ia telah ditahbiskan sebagai Bikkhu dalam tradisi Theravada.

Selain itu, Luangpor juga dikenal sebagai pribadi dan sosok yang bersahaja, menyegarkan dan penuh

canda. Sebagai salah satu dari guru meditasi yang paling berhasil dan terkenal saat ini, menjadikan Luangpor sebagai tokoh yang sering diundang dari berbagai penjuru dunia untuk mengajar meditasi dan berbagi Dhamma. (tre)

AGENDA KOTA Guitar Competition Pelaksanaan: 9 Juli 2011 Tempat: Balikpapan Plaza

●

● Kids

Fun Futsal Blue Sky Pelaksanaan : 7-9 Juli 2011 Tempat: Lapangan Futsal Blue Sky Balikpapan

● Kunjungan Bhikku Luangpo

Pelaksanaan: 9-10 Juli 2011 Tempat: Mahavihara Budha Manggala ● Pameran Fix Gear

Pelaksanaa: 16-17 Juli 2011 Lokasi: Balikpapan Plaza ● Lomba Warna & Property Fair

Pelaksanaan: 17 Juli 2011 Lokasi: Balikpapan Plaza ● Donor Darah (Tupperware)

Pelaksanaan: Jumat 22 Juli 2011 Lokasi: Balikpapan Plaza ● Lomba Foto Balikpapan Plaza

Pelaksanaan: 23 Juli 2011 Lokasi: Balikpapan Plaza (m34)

tribun balikpapan

JUMAT 8 JULI 2011

23

Tanpa Bicara Saya Ditampar ● Oknum Guru Diduga Aniaya Siswa Gara-Gara Facebook ● Orangtua Lapor ke Disdik dan Polisi

TRIBUN KALTIM/DOAN PARDEDE

Fitria didampingi ayahnya melaporkan dugaan penganiayaan yang dilakukan okunum gurunya kepada Kepala Disdik Balikpapan.

Walikota Minta Masyarakat Tenang BALIKPAPAN, TRIBUN Menyikapi berbagai isu dan kabar melalui pesan singkat ataupun jejaring sosial yang meresahkan warga Balikpapan, Walikota Rizal Effendi mengimbau seluruh warga Balikpapan tidak terpengaruh. Melalui Kabag Humas Setkot Balikpapan Aji Muhammad Sofyan, Walikota minta masyarakat tetap beraktivitas seperti biasanya.

Aji Sofyan menjelaskan, imbauan tersebut dikeluarkan Walikota Rizal Effendi Rabu (6/7) malam setelah menggelar rapat hingga 01.30 pagi bersama jajaran Muspida Kota Balikpapan.

Ada empat hal yang menjadi petunjuk dan imbauan Walikota untuk meredakan keresahan warga atas situasi yang berkembang saat ini.

Pertama, Kota Balikpapan dalam keadaan kondisif dan kehidupan berjalan seperti biasa. Kedua, memang benar ada terjadi masalah antar Ormas tertentu, namun tidak pernah terjadi perkelahian seperti digambarkan dalam SMS atau jejaring sosial tersebut. Ketiga, Pemkot bersama-sama pihak keamanan maupun tokoh agama dan masyarakat berusaha mengatasi masalah tersebut serta menjaga Kota Balikpapan tetap

aman, Terakhir, diimbau kepada seluruh masyarakat tidak teprovokasi dengan isuisu yang tidak bertanggung jawab.

Imbauan Walikota telah dikirimkan ke seluruh instansi dan perusahaan agar bisa menyebarkan imbauan ini kepada jajaran di bawahnya. Tak ketinggalan kepada semua Camat dan Lurah se Balikpapan. Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi mengenai permasalahan ini, Pemkot telah mendirikan posko informasi yang dipimpin Assiten I Ali Munsjir melaui telepon 422761. (m35)

Pengembang Baru Wajib Bangun IPAL BALIKPAPAN, TRIBUN Rencana Pemkot Balikpapan membangun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) rumah tangga terus dimatangkan. Salah satunya adalah mewajibkan pengembang baru membangun IPAL terpadu.

Diharapkan, warga perumahan tersebut tidak perlu lagi membangun wadah atau septic tank untuk menimbun limbah rumah tangga tersebut. Demikian diungkapkan Kepala Badan Pembangunan dan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kota Balikpapan Suryanto.

“Rencananya kita akan mengharuskan pengembang baru membangun IPAL terpadu. Jadi limbah rumah tangga di kawasan perumahan menjadi terpadu dan hanya satu tempat saja. Nah

dari satu tempat tersebut dialirkan ke tempat penampungan terakhir,” kata Suryanto, Kamis (7/7).

Keharusan bagi pengembang baru membuat IPAL terpadu akan dimasukkan dalam proses perizinan.

“Izin pengembang baru tidak boleh pakai septic tank, tapi septic tank-nya nanti secara komunal yang ditampung satu wadah. Dari penampungan akan dialirkan ke pipa khusus pengaliran limbah ke tempat penampungan induk,” tuturnya.

Tak hanya itu, untuk mengelola dengan profesional, pihaknya akan membentuk Perusda IPAL. Saat ini, penyusunan master plan dan detail enggineering design (DED) sudah dianggarkan sekitar Rp 1,5 miliar.

“Dananya memang dari

APBN. Nanti akan dikabarkan lagi perkembangannya,’ katanya.

Diberitakan sebelumnya, Pemkot Balikpapan akan membangun IPAL rumah tangga secara terpadu dengan cara pipanisasi.

Diharapkan, pembangunan IPAL rumah tangga tersebut membuat sanitasi di Balikpapan lebih baik dan bersih serta terhindar dari pencemaran lingkungan dan ancaman penyakit.

Pola penyaluran memakai gaya grafitasi bumi atau aliran limbah dari kawasan permukiman atas ke kawasan rendah menuju penampungan induk dan selanjutnya akan diolah.

Pengolahan tersebut juga akan bermanfaat baik dari segi ekonomi maupun kebersihan. (fer)

“Saya akan coba pelajari masalah ini dengan mendengar dari kedua belah phak. Jadi kita belum bisa mengomentari lebih jauh sebelum mendengar juga apa sebenarnya yang terjadi”.

Syahrumsyah Setia, Kepala Disdik Balikpapan

BALIKPAPAN, TRIBUN Berawal dari status di Facebook yang dianggap ditujukan kepada gurunya, Fitria Sugianti (17) mengaku diperlakukan tidak adil, bahkan sampai dianiaya oleh oknum guru. Siswi SMAN 9 didampingi ayahnya Sugito pun mancari keadilan. Mereka mendatangi Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Balikpapan Syahrumsah Setia, Kamis (7/7).

Sugito meminta keadilan atas dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum guru berinisial NS terhadap anaknya. Peristiwa ini juga telah dilaporkan ke Polsek Balikpapan Utara dengan nomor pengaduan TBL/3521/ P. Kaltim Res. Balikpapan

tertanggal 27 Juni 2011.

Menurut Fitria, dugaan penganiayaan berawal dari status yang dibuat Fitria di situs jejaring sosial facebook.

Status itu dianggap sindiran yang ditujukan kepada NS. “Saya memang menuliskan status di facebook saya yang ditujukan kepada seorang guru. Tapi saya buat inisial N dalam status tersebut.

Beberapa hari kemudian saya dipanggil kepala sekolah ke ruang guru. Dipertemukan dengan ibu itu (NS). Tanpa berkata-kata saya langsung ditampar berkali-kali dan rambut saya dijambak,” jelas Fitria.

Orangtua Fitria, Sugito menuturkan akan mencari keadilan kemanapun karena menganggap perlakuan yang diberikan guru kepada putrinya sudah melewati batas. Syahrumsah mendengarkan keluh kesah orangtua tersebut dan akan memperlajari kejadian ini.

“Saya akan coba pelajari masalah ini dengan mendengar dari kedua belah phak. Jadi kita belum bisa mengomentari lebih jauh sebelum mendengar juga apa sebenarnya yang terjadi,” kata Syahrumsyah.

Disdik akan memanggil Kepala SMAN 9 untuk

dimintai keterangan. Diknas juga harus fair, tidak boleh sepihak-sepihak.

“Jadi, mana yang masuk koridor aturan yang harus dijalankan dan mana yang bukan. Kembali ke aturan main yang ada supaya nantinya bila itu memang dalam aturan yang yang ada, baik orangtua ataupun sekolah akan kena sanksinya, kita pelajari dulu satu-

persatu,” jelas Syahrum.

Dia mengimbau, kejadian seperti ini sebenarnya tidak perlu terjadi bila komunikasi yang baik antara murid, orangtua dan guru terjalin dengan baik. Apabila ada yang kurang berkenan di masingmasing pihak, ada cara yang lebih baik untuk menyampaikannya dan sesuaikan dengan kapasitas masing-masing. (m36).

Fitria Anak Pintar SELAIN melaporkan dugaan penganiayaan, Sugito, orangtua Fitria juga mempertanyakan keputusan kenaikan kelas SMAN 9.

Fitria yang selama ini dianggap anak pintar tidak naik kelas karena satu mata pelajaran.

“Anak saya itu pintar, Mas. Belum pernah tinggal kelas, ikut Paskibaraka lagi. Lihat saja nilai lainnya tinggi, cuma PKN yang 64. Kalau karena kelakuan anak saya yang kurang berkenan di hati ibu guru tersebut, kenapa tidak konsultasikan kepada saya selaku orangtuanya. Mendidik bukan langsung dengan cara berbuat susuatu yang sampai hampir menciderai dan langsung tidak naik ke kelas 3. Sampai kemanapun keadilan akan saya perjuangkan. Saya cuma mau penjelasan,apakah memang itu semua sesuai prosedur pendidikan yang ada,” ujarnya.

Kepala Disdik Balikpapan Syahrum Setia mengimbau, apabila memang ada kritk, saran, masukan kepada guru. Baik orangtua ke guru dan keseluruhan perangkat sekolah tempat anaknya menuntut ilmu, hendaknya menempuh cara-cara sesuai aturan yang berlaku.

“Apapun niat baik kalau cara penyampaiannya salah itu bisa menjadi tidak baik. Seperti kejadian ini, media yang digunakan tidak sesuai. Bisa saja guru yang bersangkutan menggugat balik dengan pengaduan pencemaran nama baik,” ujarnya. (m36)

Rekam Medis Khairul Dikirim ke UI BALIKPAPAN, TRIBUN Seluruh biaya pengobatan Khairul Anwar, warga Kelurahan Sotek, Penajam Paser Utara yang penderita penyakit Hydrochepalus (kepala membesar) akan ditanggung Pemerintah Kabupaten PPU. Khairul kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo, Balikpapan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Dyah Muryani saat ditemui Tribun, Kamis (7/7) mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan DKK PPU terkait

pembiayaan perawatan balita berusia 14 bulan ini. “Sudah mereka akan membayar tagihannya namanya dr Andi, sekarang laporannya masih di Penajam saya belum terima laporannya,” katanya.

Saat ini rekam medis dari Khairul telah dikirim ke Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) untuk diselidiki dengan mikrobiologi termasuk dicari penyebab penyakit yang menimpa bocah tersebyt. Apakah penyakit yang dideritanya berkaitan dengan proses kehamilan sang Ibu ketika mengandung

Khairul atau penyebab lain.

Masalah biaya pengobatan lanjut Dyah, memang sepenuhnya tanggung jawab Pemkab PPU. Jika Pemkab yang bersangkutan tidak bisa membiayai, sepenuhnya akan dialihkan kepada kewenangan Provinsi.

“Kami nggak bisa kalau memang bukan penduduk Balikpapan, kalau KTP di Penajam, tapi kalau dia ngga punya KTP di Kaltim sini kita membantu dana provinsi untuk orang-orang telantar atau tanpa identitas dan miskin, “ ucapnya.

Sejauh institusi yang dipimpinnya hanya koordinasi dengan Dinas Kesehatan PPU, termasuk pembiayaanya, seperti lazimnya pasien dari luar daerah yang dirawat di Balikpapan.

Ketika ditanya tentang penyakit yang diderita Kahirul, Dyah menjelaskan, Hydrochepalus sebenarnya bukan penyakit langka, namun secara umum penyakit ini jarang ditemukan. “Jadi penyakit itu lama nggak ditemulkan, jadi dikirain orang penyakit langka padahal cuma kasusnya memang sangat jarang, “ tutur Dyah. (m35)

26

soccer hot news

JUMA T JUMAT 8 JULI 2011

Moratti: Alvarez Mirip Corso

■ Calon Pengganti Sneijder ■ Argentina Connection di Inter Milan

INTER Milan resmi membeli gelandang kreatif Velez Sarsfield, Ricardo ‘Ricky’ Alvarez. Pemain berusia 23 tahun itu akan menandatangani kontrak selama lima tahun yang kabarnya bernilai 1 juta Euro (Rp 12 miliar) per musim.

Sebelumnya Nerazzurri harus beradu cepat dengan Arsenal dan Palermo yang juga mengejar pemain yang bisa bermain sebagai gelandang serang tersebut. Tapi akhirnya si ular besar-lah yang mendapatkan tanda tangannya.

Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, gembira dengan keberhasilan mereka memboyong bintang muda Argentina itu. Sang bos menyebut Alvarez mirip dengan legenda AP PHOTO Ricardo ‘Ricky’ Alvarez Inter, Mariolino Corso.

“Saya melihat beberapa hal dari Alvarez yang semua kompetisi, dan mencetak lima gol.Setelah mengingatkan saya pada Mariolino Corso,” mendapat Alvarez, Inter kini siap memboyong cetus Moratti pada Inter Channel, Kamis (7/7). pemain tengah Timnas Argentina, Ever Banega.

“Kita membicarakan dua pemain spektakuler Jika Banega ikut bergabung, Argentina connection di sini. Alvarez jelas memiliki gaya dan kental di tubuh si Ular Besar. Sebelumnya sudah karakternya sendiri. Tentu saja, kaki kiri selalu ada Javier Zanetti, Esteban Cambiasso, Walter amat spesial untuk saya. Jika digunakan Samuel, dan Diego Milito. dengan baik, ia akan jadi pemain fantastis.”

Menurut Direktur Sport Inter Milan, Marco Corso adalah winger La Grande Inter di era 60Branca, perundingan dengan Banega akan an, yang membantu Nerazzurri memenangi dua dilakukan setelah Copa America 2011 selesai.

Liga Champions dan dua Piala “Banega? Kami tidak bisa mengatakan Interkontinental, dan juga sejumlah trofi sedang dalam perundingan, tapi yang pasti lainnya. kami berminat merekrutnya,” ungkap Branca Kedatangan Alvares diharapkan bisa seperti dilansir Sky Sport 24. menggantikan peran Wesley Sneijder. Bintang Media di Italia awal pekan ini asal Belanda ini disebut-sebut melaporkan kalau Valencia siap akan meninggalkan Giuseppe Aroma Tango menjual Banega seharga 9 juta euro.

Meazza musim depan. Dua klub 1. Javier Zanetti Inter kabarnya siap maju ke meja Inggris, Manchester United dan 2. Esteban Cambiasso perundingan setelah Copa America Chelsea, menjadi tim paling serius 3. Diego Milito selesai. menginginkan jasa sang playmaker.

4. Walter Samuel Branca juga mengatakan bahwa Alvarez rencananya akan 5. Ricardo Alvarez pihaknya akan mengontrak bek datang ke Italia pada Kamis (7/7) kanan Santos, Jonathan. Kehadiran waktu setempat untuk menjalani Menyusul pemain itu bukan untuk menggantites medis. Pemain kreatif itu ■ Ever Banega kan Maicon.(Tribunnews/ka7) bermain 44 kali untuk Velez di

Man City Nego Aguero

AP PHOTO

Sergio Aguero

DIAM-diam, Manchester City telah menjalani proses

negosiasi yang cukup panjang dengan Atletico Madrid untuk mendapatkan penyerang Timnas Argentina Sergio Aguero.

Menurut The Sun, Kamis (7/ 7), City dikabarkan telah mencapai kesepakatan pada nilai 35 juta pound (Rp 476 miliar) dengan Atletico dan kini kubu The Citizens tengah mengadakan negosiasi dengan perwakilan sang pemain.

Aguero dipersiapkan menggantikan Carlos Tevez, yang ingin dijual. Rekan Aguero di Timnas Argentina tersebut mengaku tak betah tinggal jauh dari keluarganya di Inggris. Kemarin, Manajer Roberto Mancini sudah merelakan Tevez pergi.

Namun kabar dari Spanyol

menyebutkan, Direktur Olahraga Atletico, Jose Caminero, tidak berniat menjual Aguero. Sang bintang bisa pergi jika ada yang bersedia membayar harga yang tertera di klausul kontraknya, yang mencapai 45 juta euro atau 40 juta pounds.

Atletico baru saja menyatakan penolakan atas tawaran anyar yang diajukan Juventus.

Dilansir AS, Kamis (7/7), klub berjuluk Bianconeri yang diwakili oleh Direktur Umum Giuseppe Marotta menyodorkan tawaran senilai 35 juta euro kepada Atletico dengan perincian 32 juta euro uang tunai dan sisanya (tiga juta euro) adalah hak kepemilikan atas Tiago Mendes.(Tribunnews/ka7)

ARGENTINA 0

VS

0 KOLOMBIA

Tim Tango Kritis DUA pertandingan dua kali imbang.

Itulah ironi tuan rumah yang juga favorit juara Copa America 2011, Argentina.

Setelah ditahan Bolivia 1-1, Lionel Messi dkk kembali gagal meraih kemenangan saat ditahan Kolombia tanpa gol di laga kedua, Kamis (7/7) pagi.

Argentina baru mengoleksi dua angka dan berada di posisi kedua klasemen.

Kolombia masih memimpin dengan empat angka, sementara Bolivia dan Kosta Rika yang bertanding pagi tadi sama-sama mengoleksi satu poin.

Posisi Tim Tango bisa melorot ke peringkat tiga klasemen jika laga Bolivia dan Kosta Rika berakhir dengan kemenangan bagi salah satu tim.

Hasil ini menjadi start terburuk Argentina di Copa America sejak 1979. Posisi Tim Tango pun kritis. Mereka terancam menjadi tuan rumah pertama yang gagal lolos dari babak grup sepanjang sejarah Copa America.

Kini, Argentina harus bisa memenangi laga terakhir melawan Kosta Rika, Selasa (12/7), dengan skor besar untuk mengamankan satu tiket ke babak perempat final.

Sejak era Copa America diperkenalkan pada 1975, belum pernah ada tuan rumah yang gagal lolos dari penyisihan. Namun Pelatih Argentina, Sergio Batista, masih percaya timnya akan melaju ke perempatfinal.

“Kami tak suka dengan hasil ini, tapi bisa dimengerti. Pada laga terakhir kami akan melawan Kosta Rika. Jika menang, kami meraih lima poin, dan bisa lolos. Jadi kami harus tetap tenang,” ungkapnya dikutip Reuters.

Copa America 2011 dibagi tiga grup dengan masing-masing empat tim. Dua tim posisi pertama dan kedua di klasemen akhir plus dua tim berperingkat tiga terbaik berhak melaju ke babak delapan besar.

Empat Striker Hasil mengecewakan Argentina langsung mengundang reaksi negatif dari pendukungnya. Selepas peluit panjang

sangat tahu bagaimana menghentikan kami,” kata Tevez saat meninggalkan lapangan Santa Fe. Sebaliknya Kolombia justru mampu merepotkan Argentina dan mendapatkan beberapa peluang emas. Hanya karena kiper Sergio Romero tampil apik sehingga Radamel Falcao dkk gagal menang.

“Kami layak mendapat tiga poin. Kami punya peluang untuk menang. Kami memiliki banyak serangan yang tak kami tuntaskan,” ujar bek sekaligus Kapten Kolombia, Mario Yepes.

Di laga terakhir Kolombia akan bertemu Bolivia, Senin (11/7). Mereka cukup bermain seri untuk meraih satu tiket ke perempatfinal.(Tribunnews/ka7)

Susunan Pemain

AP

PHOTO/FERNANDO

VERGARA

TERTUNDUK - Bintang Argentina, Lionel Messi, tertunduk usai pertandingan melawan Kolombia pada laga Grup A Copa America 2011 di Santa Fe, Argentina, Kamis (7/7). Messi kembali gagal membawa Argentina menang. ditiup wasit Salvio Fagundes, suporter tuan rumah yang memenuhi Estadio Brigadier General Estanislao Lopez, Santa Fe, mencemooh Messi dkk.

Sebuah reaksi wajar. Bagaimana tidak, Batista sampai menurunkan empat striker top Eropa sekaligus di 20 menit terakhir, namun Tim Tango tetap mandul.

Sejak awal Batista memainkan tridente Lionel Messi, Carlos Tevez, dan Ezequiel Lavezzi dalam formasi 4-3-3. Menit ke-64 Batista memasukkan Sergio Aguero menggantikan Lavezzi, enam menit kemudian gelandang Ever Banega ditarik dan diganti striker Gonzalo Higuain.

Argentina pun turun dengan empat striker dengan skema super opensif; 42-4!

“Kolombia tak membiarkan kami bermain bebas dan

Jl.Syarifuddin Yoes RT.75,Balikpapan(0542)7010999,7130489,9130117 Balikpapan Trade Centre Lt.1 No.55-56 (0542) 9160691/08125399333

Argentina: Sergio Romero; Pablo Zabaleta, Gabriel Milito, Nicolas Burdisso, Javier Zanetti; Esteban Cambiasso (Fernando Gago 64), Javier Mascherano, Ever Banega (Gonzalo Higuain 71); Ezequiel Lavezzi (Sergio Aguero 64), Lionel Messi, Carlos Tevez Kolombia: Luis Martinez; Camilo Zuniga, Mario Yepes, Luis Perea, Pablo Armero; Abel Aguilar, Gustavo Ramos (Elkin Soto 89), Dayro Moreno (Aquivaldo Mosquera 90), Freddy Guarin, Carlos Moreno; Radamel Falcaoa (Teofilo Gutierrez 87)

■ Ulasan Batista

Strategi Terbaca KAMI tak senang dicemooh, namun kami harus menghormati para penonton yang menginginkan tim mereka menang.

Kegagalan ini akibat permainan kami bisa dibaca Kolombia. Mereka berhasil menutup setiap ruang yang terbuka.

Mereka tahu permainan kami, mereka tahu bagaimana caranya bermain.

Mereka menempel ketat Lionel (Messi), dan tak memberikan ruang. Hari ini, segalanya tidak berjalan sesuai harapan. (bud) *) Sergio Batista Batista, Pelatih Argentina, dikutip yahoo.sports

■ Ulasan Sanchez

Dinamis PER TANDINGAN ini benar-benar sengit PERT namun menarik. Kolombia bisa mempertahankan susunan (permainan) dengan baik.

Kami bermain dinamis dan menyenangkan dengan serangan balik.

Kami beruntung memiliki seorang Carlos Sanchez yang berhasil menjalankan tugasnya mengawal ke mana pun Messi bergerak. Messi tidak bisa mengeluh atau protes, Sanchez-lah bintangnya.(bud) *) Hernan Gomez, Pelatih Kolombia, dikutip yahoo.sports

CMYK

Memes

Galang Dana buat Utha PENY ANYI Utha Likumahuwa masih terbaring koma di RS Santa PENYANYI Maria, di Kota Pakanbaru. Kondisinya yang memprihatinkan mendorong Memes berinisiatif menggelar malam amal untuk mengumpulkan dana demi pengobatan Utha. Malam amal bertajuk A Charity Nite for Utha Likumahuwa dihelat Kamis (7/7) malam di Black Cat Jazz & Blues Club, Plaza Senayan, Jakarta.

Menurut istri konduktor Addie MS ini, sudah banyak musisi yang akan ikut berpartisipasi dalam penggalangan dana untuk Utha.

Mereka mengaku ikut prihatin atas kondisi penyanyi berdarah Ambon itu. “Thanks to our guest artist Benny Likumahuwa, Gigi, Syaharanie, Indra Lesmana, Idang Rasjidi, Mus Mujiono, Jopie Item, Barry Likumahuwa, dan Oddie Agam. Kita semua akan coba membantu Bung (nva) Utha dan juga terus mendoakan kesembuhannya,” ujar Memes.(nva)

z Star of the Day! JUMA T, 8 JULI 2011 z HALAMAN 27 JUMAT

Briptu Norman

Kembali ke Jakarta

Aishwarya Rai Hamil, Sutradaranya Naik Pitam

INDONESIA

Setelah berhari-hari roadshow tampil di berbagai tayangan musik dan talk show televisi dan memenuhi panggilan atasannya di Jakarta, Briptu Norman Kamaru pekan ini kembali terbang ke Jakarta memenuhi panggilan pimpinannya.

Di sela waktu selama berada di Jakarta, Briptu Norman mendapat undangan tampil lagi di tayangan musik Dahsyat di RCTI, Kamis (7/7).

Bedanya, kali ini Norman Kamaru tak lagi mengenakan seragam Brimob

OMG

id.omg.yahoo.com

SUTRADARA film Heroine, Madhur Bhandakar, seperti kebakaran jenggot ketika mendengar berita kehamilan aktris Aishwarya Rai. Pasalnya, dengan kehamilan tersebut, kemungkinan besar Aishwarya tidak akan dapat menyelesaikan target film Heroine sesuai jadwal.

Syuting film ini baru berjalan beberapa hari ketika berita kehamilan tersebut terkuak.

Padahal, Aishwarya Rai didapuk sebagai pemeran utama wanita dan harus melakukan berbagai adegan yang lumayan keras.

Dikhawatirkan syuting film tersebut akan membahayakan kandungan Aishwarya jika sang aktris tetap melanjutkan syuting. Lebih menyedihkan lagi, Madhur Bhandakar justru mengetahui perihal kehamilan Aishwarya dari media. Kini, Madhur merasa sangat kecewa karena proyek pengerjaan filmnya terancam batal.

Madhur mengatakan bahwa sebenarnya masih ada kemungkinan bahwa syuting tersebut ditunda jika Aishwarya mengatakan perihal kehamilannya lebih awal. Namun justru berita tersebut terkuak ketika semua telah berjalan. “Semua ini tentunya bisa kita kita tunda dulu jika sejak awal aktrisnya memberitahukan perihal kehamilannya.

Faktanya, Aishwarya justru menyembunyikan ini dari kami,” ungkap Madhur.

Selanjutnya, sang sutradara juga menjelaskan bahwa kemungkinan besar akan muncul kerugian akibat semua ini.

Kerugian tersebut tidak hanya dialami produser, tapi juga semua kru yang terlibat. Kemungkinan buruknya, semua kerja keras yang telah dibangun tersebut akan jadi sia-sia.(*)

AP PHOTO/LAURENT EMMANUEL

TRIBUN/DANY

KOMPAS

IMAGES/RODERICK

TRIBUN/DANY

PERMANA

SEJAK namanya tenar saat membawakan lagu India Chaiya Chaiya secara lipsync di situs Youtube, Briptu Norman Kamaru mendapat tugas dari pimpinannya untuk menyosialisasikan senam massal dengan iringan lagu tersebut untuk kesatuannya di Gorontalo. Sosialisasi senam yang sama juga dia lakukan kepada siswa sekolah menengah pertama dan menengah atas di kota asalnya.

Norman menjelaskan, senam dengan iringan lagu Chaiya Chaiya kini menjadi senam resmi di kesatuannya, di Brimob Polda Gorontalo.

Norman Kamaru mengaku bangga dengan pencapaian tersebut. Dia menambahkan, masyarakat di Kota Gorontalo kini diserang demam senam ini. “Sebagai virusnya, saya senang. Ada seribu orang lebih yang ikut,” dia menceritakan.

Soal keberangkatannya ke Jakarta kali ini, pria berbadan langsing ini mengaku harus berangkat tanpa didampingi Indri, kekasihnya, karena dia di Jakarta hanya sebentar. “Pisah sebentar karena saya ke Jakarta dipanggil big bos,” kata Norman.

Terhadap popularitas yang diterimanya saat ini, Norman berusaha tetap rendah hati meski risikonya kehidupan pribadi dia dan Indri jadi incaran banyak orang, termasuk media. “Kalau ada berita-berita miring, ya dijalani dengan hati yang ikhlas saja. Kalau dilayani semuanya jadi pusing sendiri,” kata Briptu Norman.(jar)

ADRIAN

MOZES

dia terima tahun 2009.

Tiga penghargaan yang diterimanya di AMI 2011 menjadi pelecut dirinya untuk lebih kreatif lagi dalam bermusik.(isu)

CUT Memey rupanya sudah lama mengincar pria bule buat tambatan hatinya. Dia kepergok jalan bersama seorang bule saat menghadiri acara Anugerah Musik Indonesia (AMI) Award di Central Park, Jakarta, Rabu (6/7) malam.

Namun, saat ditanya , Memey berkilah pria bertubuh agak gemuk yang digandengnya ini sekadar.

“Dia itu temannya teman aku, kebetulan aku masuk nominasi, mau datang nggak ada teman. Jadi aku ajak dia aja,” kilah Memey dengan tersipu malu.

Belakangan diketahui, pria bule tersebut bernama Paul dan berasal dari Kanada. “Kami baru kenal dua bulan,” aku Memey seolah tak menyembunyikan kesan memang ada hubungan spesial antara dirinya dengan Paul. Siapkah pasangan ini jadi sepasang kekasih dan menjalin hubungan lebih serius? Memey terkesan ragu.

“Lihat dulu aja deh, aku sih jalanin aja dulu,” ujar Memey yang mengaku menemukan banyak kecocokan dengan karakter Paul. “Aku cocok sama dia. Tapi kita jalanin aja dulu,” lanjut Memey dengan ekspresi muka memerah.(nva)

SETELAH sukses menyanyikan lagu ciptaan Reza Herlambang dan Pasha Ungu, Syahrini kini mendekati band Wali untuk minta dibuatkan lagu. Syahrini sempat tampil menyanyikan lagu milik Wali berjudul Bukan Bang Toyib di ajang Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2011, Rabu (6/7) malam. Apoy, pentolan band Wali membenarkan adanya pendekatan tersebut. “Kami sempat ngobrol bareng kok sama kita di bawah panggung sebelum nyanyi,” kata Apoy, Kamis (7/7).

Apoy mengaku sangat tersanjung saat Syahrini meminta dirinya membuatkan lagu untuknya. “Dia juga sempat minta bikinin lagu ke saya, khususnya Wali. Tapi kayaknya sih bercanda. Mana mungkin Teh Rini minta bikinin lagu sama Wali, kan kelasnya beda,” ucap Apoy. “Teh Rini itu kelasnya beda, kalau dia kelasnya sudah bagus, kalau kita masih merangkak,” tutur Apoy.(nva)

CMYK

TRIBUN/YONI

ISKANDAR

Paris Kebelet Kawin

Nego Lagu dengan Band Wali

Syahrini

Sosialikan Senam Chaiya Chaiya

Cocoknya dengan Bule

Sandy Sondhoro

Sandy mengaku penghargaan yang diterimanya di AMI 2011 merupakan yang kedua kalinya dia terima sepanjang hidupnya. Penghargaan pertama pernah

PERMANA

sembari tertawa.

Menariknya, Norman juga makin mendandani dirinya dengan memasang kawat gigi. Soal ini, Norman beralasan, kawat gigi tersebut merupakan rekomendasi dokter giginya. “Kemarin ke dokter mau tambal gigi yang bolong, tapi kata dokter harus dirapikan dulu. Biar bagus, jadi pakai (kawat) ini,” jelas Norman.(nva/jar)

Cut Memey

Dedikasikan Hidup untuk Musik SANDHY Sondoro bakal terus berkarya di bidang musik. Baginya, musik telah menjadi jalan hidup yang harus dijalani sepenuhnya. “Menciptakan karya-karya selanjutnya itu jalan hidup saya. Hidup saya 100 persen buat musik. Sebagai pendatang baru ya wajar saja, karena orang baru kenal saya di Indonesia,” ucapnya usai menerima penghargaan di acara Anugerah Musik Award (AMI) 2011, Rabu (6/7) malam.

Malam perhelatan AMI 2011 menjadi malam sangat bersejarah bagi Sandhy Sandoro karena di ajang ini dia memborong tiga penghargaan sekaligus.

“Arti piala ini suatu penghargaan yang penting buat saya. Ini adalah bukti saya masih dianggap penting, karya saya masih dihargai di negara sendiri,” ujarnya.

Sandhy Sondoro mengaku tidak memiliki ekspektasi untuk menang di ajang ini. Karena itu, dia tak pernah menyangka jika dirinya dinobatkan sebagai pemenang di tiga kategori.

Polda Gorontalo seperti sebelumnya saat tampil di program ini.

Dia kemarin menanggalkan seragam korps kebanggaannya dan mengenakan busana kasual berupa atasan ketat warna hitam dipadu dengan celana jins biru dan jaket kulit. Norman mengaku berani menanggalkan seragam polisinya karena sedang status cuti bekerja. “Saya lagi cuti, jadi bebas mau pakai baju apa saja.

Cuti satu minggu,” aku Briptu Norman yang datang ke Jakarta tanpa didampingi Indri, kekasihnya.

Soal busana yang dia kenakan, Norman mengaku cukup nyaman. “Saya sih nyaman saja pakai baju bebas seperti ini. Sekarang lebih bangga lagi.Kalau kemarin kan canggung, joget pakai seragam.

Nanti kena marah lagi,” katanya

AP PHOTO/NAM Y. HUH

Paris Hilton

SOSIALITA cantik Paris Hilton tak tahan ingin segera mengakhiri kebiasaan hurahuranya di usia lajang dengan menikahi seorang pria.

“Saya ingin menikah dan hamil dua atau lima tahun lagi. Tapi, sebagai prioritas pertama saya ingin kerja dulu,” kata Paris dalam wawancara dengan majalah Life&Style.

Dara berusia 30 tahun yang baru saja putus hubungan dengan Cy Waits dua pekan lalu ini mengatakan, ketika dia masih kecil kerap berangan-angan menikah dan memiliki banyak anak.

Angan-angan itu terus terngiang di benaknya sampai sekarang.

Paris sendiri sampai saat ini belum memiliki sosok pria definitif yang siap dan serius menjadi calon suaminya. Dia dikenal gampang gonta-ganti pacar.

Pasca-putus dengan Cy Waits dua pekan lalu saja, Paris kini disebut-sebut sudah menggandeng laki-laki baru bernama Todd Phillips. Todd tak lain adalah sutradara yang pernah membesut film TheHangover:PartII.Hubungan asmara Paris dengan Cy sendiri juga tak lama, hanya 18 bulan.(fin)

Desain Unik, Pelanggan Tertarik PELUANG bisnis juga muncul di tengah sebuah bisnis yang sedang booming. Ferdinand Agus Wiratna rupanya menangkap peluang ini.

Menjamurnya usaha kuliner dengan beragam jenis dan produk, menjadi inspirasinya membangun usaha pembuatan outlet yang membidik para pengusaha kuliner.

hal 32

B AC A A N P E N G A M B I L K E P U T U S A N

JUMAT, 8 JULI 2011 HALAMAN 29 TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

SUDAH menjadi tradisi, setiap tahun ajaran baru para orangtua berburu perlengkapan sekolah anak. Biaya yang harus dikeluarkan kadang melebihi anggaran keuangan keluarga. Orangtua punya cara berbeda. Ada yang memilih cara termudah walaupun mahal, adapula yang harus menyiasatinya dengan memilih alternatif tempat belanja yang terjangkau. Seperti pusat perbelanjaan yang menggelar diskon spesial, grosir hingga pasar tradisional di Kalimantan Timur. Bagi kalangan pebisnis pakaian, musim tahun ajaran baru merupakan momen ‘cerah’ di pertengahan tahun karena penjualan pasti melonjak.

al H 0 3

Setor Rp 6 Juta, Beres!

al H 0 3

Sinergi dengan Pedagang Kecil

al H 1 3

Saatnya Membentuk Polsek Balikpapan Tengah

30

G el at

JUMAT 8 JULI 2011

Setor Rp 6 Juta... Beres!

COMMENTS

Tak hanya Seragam

● Belanja Berbagai Keperluan Sekolah Anak TAHUN ajaran baru biasanya ditandai dengan kesibukan orangtua melengkapi kebutuhan masuk sekolah putra dan putri mereka, mulai dari seragam sekolah, alat tulis, buku pelajaran, sepatu hingga tas sekolah. Semuanya jelas membutuhkan persiapan dana yang tidak sedikit. Aneka keperluan itu tak hanya dijual di pusat perbelanjaan modern, namun juga pasar tradisional.

MENYIAPKAN budget untuk kesiapan putrinya masuk Sekolah Dasar tahun ini, Dini Indri mengaku telah menyiapkan alokasi dana jauh hari sebelumnya. Sebelumnya, Indri memilah-milah sekolah yang dinilainya cukup bagus untuk pendidikan putri semata wayangnya. Pilihan dijatuhkan pada salah satu sekolah swasta di Samarinda yang memiliki reputasi cukup baik.

“Saya sudah menyiapkan budget sekitar Rp 6 juta - Rp 7 juta untuk sekolah anak saya.

Sebelumnya saya sudah menanyakan berbagai informasi terkait masuk sekolah, jadi saya bisa menyiapkan jauh-jauh hari, agar tidak kalang kabut mencari dana,” kata Indri saat berbincang dengan Tribun.

Dengan jumlah dana yang terbilang cukup besar, Indri tak lagi direpotkan dengan urusan mencari perlengkapan sekolah putrinya karena segala kebutuhan telah disiapkan pihak sekolah, mulai dari seragam hingga buku pelajaran.

“Dengan menyetor sekitar Rp 6 juta, sudah termasuk

semuanya jadi saya juga tidak terlalu kerepotan. Saya sengaja memilih sekolah swasta itu, karena saya melihat teknik pengajaran hingga keamanan sangat terjaga sehingga saya merasa lebih nyaman menyekolahkan anak saya di sekolah tersebut,” kata Indri.

Lain lagi dengan Dina. Ibu dua anak itu mengaku menyiapkan dana hampir Rp 1 juta untuk membeli keperluan putri pertamanya masuk Sekolah Menengah Pertama (SMP). “Ada baju yang beli di sekolah tetapi ada juga yang dibeli di luar. Saya sengaja berbelanja di toko, karena di mal harga tidak bisa ditawar dan meskipun sudah diskon biasanya tetap mahal dibandingkan di toko-toko,” kata Dina.

Ibu berusia 34 tahun ini mengaku cukup keberatan dengan biaya masuk sekolah yang terbilang cukup besar.

Apalagi, Dina hanya mengandalkan penghasilan suami yang berprofesi sebagai PNS. Untungnya, gaji ke-13 yang akan diterimanya dalam bulan ini, cukup membantu persiapan masuk sekolah.

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Warga Balikpapan sibuk belanja pakaian seragam sekolah. Mereka berbelanja di mal hingga pasar tradisional.

“Apalagi sebentar lagi mau bulan puasa dan lebaran, tetapi saya terbantu karena ada gaji ke-13 yang akan segera diterima,” ujarnya.

Di Balikpapan, pedagang pakaian yang sehari-hari menjual pakaian rumahan, banyak yang ikut menjajakan pakaian seragam jelang tahun ajaran baru. Guna meraup keuntungan dari kebutuhan musiman ini. Seperti Pasar Blauran di kawasan Klandasan, Balikpapan Selatan. Kios-kios penjaja pakaian seragam sekolah menjadi incaran para ibu

Terapkan Program Time Service

TRIBUN KALTIM/DOHANG

Warga berburu perlengkapan sekolah yang didiskon di Ramayana Cabang Bontang.

PUSAT perbelanjaan intens menggelar promo menyambut tahun ajaran baru sekolah. Di Bontang, Ramayana Department Store menggelar program berbelanja murah untuk perlengkapan dan peralatan sekolah. Mulai dari tas sekolah, sepatu, buku tulis, baju seragam hingga mainan anakanak.

Harga murah yang diberikan tersebut merupakan promo Ramayana Back to School sejak akhir Juni lalu.

Promo yang akan berlangsung selama musim liburan sekolah berlaku untuk seluruh peralatan sekolah dengan potongan harga mulai 20 sampai 50 persen. “Ini adalah program murah dalam memasuki tahun ajaran baru

sekolah. Ramayana sangat mengerti akan kebutuhan masyarakat yang membutuhkan peralatan sekolah dengan harga murah,” ujar Asisten Manajer Ramayana Bontang, I Gede Astriawan.

Untuk buku tulis merk kiki isi 10 pieces mendapatkan potongan harga 50 persen, dari harga semula Rp 38.500 menjadi Rp 19.250. Sementara buku tulis Sinar Dunia ratarata mendapat potongan harga 30 persen, dari harga normal. Tas ransel dewasa dan anak juga mendapatkan potongan harga 30 persen dari harga Rp 109.900 menjadi Rp 54.950. Sedangkan tas ransel anak dari harga Rp 88 ribu menjadi Rp 61.600 ribu.

“Untuk buku tulis, pada jam-

jam tertentu akan mendapatkan potongan harga hingga 50 persen dalam program Time Service,” ungkap I Gede.

Tak hanya itu. Aneka produk ballpoint dan pensil berbagai merek diskon mulai dari 30 persen hingga 50 persen. Untuk aneka ballpoint, misalnya, ada merk Kenko dari harga normal Rp 4.000 di diskon menjadi Rp2.600.

Untuk pensil merk Zodiac dari harga normal Rp12.500, di diskon menjadi Rp 8.125.

Sedangkan sepatu sekolah warna hitam seperti merk Precise Bata, Ardiles dan Carvil, mendapat potongan harga hingga 20 sampai 50 persen.

Rabiah, warga Marangkayu Kutai Kartanegara mengaku sengaja datang berbelanja ke Ramayana karena tertarik dengan promo diskon perlengkapan sekolah yang ditawarkan. Ia menilai program diskon benar-benar lebih murah dibanding harga pasaran yang dijual di pasar tradisional atau pasar malam dadakan yang sering digelar di wilayah Marangkayu.

“Lumayan juga perjalanan ke sini sekitar satu jam, tapi barangnya memang murah jadi promo ini cukup membantu,” ujar Rabiah yang akan membeli seragam sekolah untuk putrinya yang akan masuk SD kelas I. (don)

Sinergi dengan Pedagang Kecil yang secara administratif BERBEDA dengan tahun sudah masuk ke Kutai sebelumnya, program Back to Kartanegara. “Dari School yang dihelat Ramayana pengamatan saya, produk Cabang Bontang tahun ini, yang paling banyak diburu sengaja digeber lebih awal. adalah buku tulis dan plastik Asisten Manajer Ramayana pembungkus buku yang Bontang, I Gede Astriawan memang sangat sulit ditemui mengatakan dari pengalaman di pasaran,” katanya. tahun sebelumnya, mayoritas Apakah program promo warga Bontang ternyata ini tidak mengganggu aktivitas memilih belanja perlengkapan bisnis pedagang kecil yang sekolah di awal musim liburan. berjualan di pasar tradisional? I Ini dikarenakan kebanyakan Gede mengatakan program pekerja yang di Bontang promo Ramayana justru adalah masyarakat urban yang membantu pedagang kecil. memanfaatkan liburan ke Pasalnya, kebijakan harga kampung halaman mereka.

TRIBUN KALTIM/DOHANG yang ditetapkan justru Selama promo ini memungkinkan para berlangsung, I Gede mengakui I Gede Astriawan pedagang kecil untuk membeli respon warga cukup positif. barang di Ramayana untuk dijual secara eceran Terbukti dalam dalam sehari tidak kurang dari kepada konsumen mereka. “Justru kami 1.000 pengunjung yang memanfaatkan bersinergi dengan pedagang kecil. Mereka beli program Back to School Ramayana. Para barang di Ramayana terus dijual kembali pembeli ini tidak hanya berasal dari Kota dengan harga yang tetap kompetitif,” Bontang, dari tapi juga dari Teluk Pandan, tandasnya.(don) Sangatta, Kutai Timur dan warga Marangkayu

rumah tangga yang kadang membawa anak-anak mereka sekalian untuk berbelanja.

Satu di antaranya Diani. Ia membawa putri keduanya yang baru berumur 7 tahun, untuk berbelanja pakaian seragam sekolah SD. Untuk tahun ajaran baru ini, ia telah menyiapkan dana hingga Rp 1 juta untuk dua anaknya.

Karena anak keduanya baru masuk SD. Sehingga keperluan yang harus dibeli juga banyak. “Baru masuk sekolah. Jadi belinya banyak, seragam merah putih dan pramuka. Masing-masing dua

stel,” ungkap Diani.

Ia mengaku sengaja memilih pasar tradisional ketimbang mal, karena harganya yang jauh lebih murah dan bisa ditawar. “Beli di pasar saja. Mulai dari seragam, sepatu, tas dan buku tulis. Lebih murah. Kalau seragam si kakak, sudah tinggal nambahin satu stel saja.

Buat ganti-ganti. Tapi untuk tas dan sepatu, maunya baru,” ujar Diani.

Biaya berbelanja keperluan sekolah, menurut Diani sudah dipersiapkan sejak jauh hari sebelumnya. “Biayanya harus

disiasati. Menyimpan sedikitsedikit dari uang belanja.

Apalagi semakin hari hargaharga semakin naik. Kalau tidak dipersiapkan bisa nggak terbeli,” katanya.

Senada, Irma juga mengaku sudah mengalokasikan biaya tersendiri buat keperluan sekolah anak- anaknya.

Maklum, Irma memiliki tiga anak yang kesemuanya sudah bersekolah. “Beratnya, waktu mereka masuk sekolah pertamakali. Semuanya harus dibeli. Tapi sekarang tidak lagi.

Karena seragam yang tahun lalu juga masih bagus. Jadi tinggal nambah satu stel saja untuk seragam merah putihnya atau seragam atasannya saja,” kata Irma.

Meski demikian, Irma mengaku biaya yang dipersiapkan untuk berbelanja kebutuhan sekolah hampir sama dengan tahun lalu saat memasukkan anak ketiganya ke sekolah SD. “Hampir sama.

Sekitar Rp 1 jutaan juga.

Pembelian seragamnya memang lebih sedikit. Tapi harga seragamnya sekarang sudah naik. Tahun lalu, satu kemeja putih masih dapat Rp 30.000. Sekarang antara Rp 37.500 sampai Rp 40.000. Itu untuk yang ukuran kecil.

Untuk si kakak yang sudah SMP, sampai Rp 60.000, untuk seragam atasnya saja. Belum ditambah untuk beli tas, peralatan sekolah dan sepatu,” ungkap Irma.(may/sar)

Nurhadi Sumoro, Balikpapan NAMANYA kewajiban, ya sudah harus dialokasiTRIBUN/SAR kan.

Apalagi kebutuhan tahun ajaran baru tidak hanya seragam baru. Tetapi peralatan sekolah seperti buku, alat tulis, tas hingga sepatu. Saya tidak bisa sebutkan nominalnya, pastinya dengan kondisi perekonomian sekarang, cukup besar biaya yang harus dialokasikan.(sar)

Pakai Gaji ke-13 Tri Widodo TAHUN ini sebenarnya biaya sekolah saya ambil dari gaji TRIBUN/SAR ke-13. Tapi karena lambat, jadi ambil dari tabungan. Apalagi tahun ini, saya baru memasukkan anak ke SMP. Perlu biaya besar. Untuk seragam dan LKS saja sudah Rp 700.000 sendiri.

Mulai dari seragam putih, putih biru, pramuka, batik serta olahraga. Itu baru satu anak. Ada anak saya yang sedang sekolah TK juga.(sar)

Diskon Bervariasi di Toko Buku BERBAGAI cara dilakukan para penjual keperluan sekolah dalam menyambut tahun ajaran baru yang semakin dekat.

Mulai dari potongan harga bila beli banyak, potongan harga untuk produk kedua hingga bonus untuk pembelian dalam jumlah atau produk tertentu.

Harga miring juga ditawarkan kios seragam sekolah milik Suharno di Pasar Blauran Klandasan. Kios HMI ini memberikan harga spesial bagi pembelian dengan jumlah tertentu. “Ada potongan sedikit, kalau beli beberapa stel sekaligus. Tapi nggak bisa banyak.

Modalnya memang sudah naik sekarang,” ungkap Suharno.

Seperti pakaian seragam untuk anak umur 7 atau 8 tahun. Suharno mengatakan kalau dulu bisa Rp 30.000 sekarang pasnya Rp 37.500. Sudah naik Rp 7.500. Kalau roknya, bisa Rp 10.000 naiknya. Jadi Rp 40.000. “Pembelian baru mulai ramai beberapa hari ini. Mungkin karena sudah dekat hari pertama masuk sekolah dan pas tanggal muda juga. Jadi ramai. Tapi jumlah pembelian masih standar saja. Masing-masing pembeli paling banyak beli empat stel atau lima stel. Tidak ada yang membeli dalam jumlah banyak,” ujar Suharno.

Penjualan seragam dan kebutuhan sekolah tak hanya ada di pasar tradisional.

Beberapa pusat perbelanjaan modern juga menjajakan pakaian seragam dan buku sekolah. Seperti Matahari Department Store. Pakaian seragam untuk pelajar SD, SMP dan SMU tersedia di etalase khusus dengan harga yang telah dicantumkan di masing-masing pakaian.

Di Toko Buku Gramedia Balikpapan, tersedia diskon khusus untuk pembelian buku tulis merek tertentu. Bahkan untuk tas sekolah ada promosi diskon bagi yang

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

Pilih-pilih perlengkapan sekolah anak sesuai kebutuhan dan alokasi dana.

menunjukkan kartu pelajar saat melakukan transaksi.

Di Samarinda, Toko Bobo di Jalan Achmad Khalid menjadi salah satu pilihan para orangtua karena berbagai keperluan mulai dari dasi, topi, seragam hingga tas dan alat tulis bisa diperoleh di sini.

Ruangan di lantai II Toko Bobo pun terlihat ramai dengan orangtua yang hilir mudik memilah seragam sekolah bagi anak-anak mereka. “Saya sengaja ke sini, karena kualitas seragam yang dijual bagus. Soal harga biasa saja kok,” ujar seorang pengunjung. Pengelola Toko Bobo enggan berkomentar panjang mengenai penjualan perlengkapan sekolah di tahun ajaran baru kali ini.

“Tetapi semuanya sama saja seperti tahun sebelumnya,” ujarnya.

Sementara itu, Julpansyah Supervisor

Penjualan Toko Buku Gramedia Samarinda menuturkan memasuki masa tahun ajaran baru, berbagai diskon digelar TB Gramedia, diantaranya diskon 15 persen untuk buku pelajaran, buku tulis dan alat sekolah hingga 30 persen dan aneka tas sampai dengan 50 persen. Diskon dan promo back to school ini akan berakhir 15 Agustus. “Penjualan untuk buku tulis dan perlengkapan sekolah memasuki puncaknya minggu ini. Sedangkan untuk buku pelajaran biasanya setelah masuk sekolah,” ujar Julpansyah.

Toko Buku Gramedia Samarinda juga menyediakan berbagai barang elektronik baru yang bisa menunjang kegiatan belajar murid sekolah. Salah satunya kamus Alfa Link Inggris-Indonesia serta berbagai kebutuhan sekolah lainnya.(may)

Uang Rokok pun jadi Buku SEJAK dimekarkan menjadi kabupaten tahun 1999 lalu, Kutai Timur belumlah banyak memiliki pusat perbelanjaan.

Satu-satunya department store yang ada adalah Sangatta Trade Center (STC). Mal ini tergolong kecil bila dibandingkan department store di kota lain di Kaltim. Tenant yang ada juga masih terbatas.

Berdasarkan pengamatan Tribun, menjelang berakhirnya liburan kenaikan kelas, banyak warga Sangatta yang membeli berbagai kebutuhan sekolah anak.

Namun pembelian cenderung tidak terpusat pada satu tempat. Selain toko di STC, konsumen juga membeli kebutuhan di toko-toko yang tersebar di sekitar jalan protokol Yos Sudarso.

Drg Rudy Pranowo, salah seorang dokter di RSUD Sangatta, mengatakan dalam

kebiasaan keluarganya, penggantian aksesoris sekolah anak bukanlah menjadi agenda wajib dalam setiap tahun ajaran baru. “Itu bukan agenda wajib. Kami mengganti berdasarkan kebutuhan. Bila memang sudah perlu diganti, maka akan diganti tanpa menunggu kenaikan kelas. Sebaliknya, bila masih bagus, maka tidak perlu melakukan pembelian.

Untuk anggaran khusus belanja kebutuhan sekolah, ia mengatakan tidak dipersiapkan secara khusus.

“Anggarannya masuk dalam kebutuhan sehari-hari saja.

Terkecuali yang jumlahnya besar, seperti naik ke jenjang sekolah lanjutan. Tentu perlu dipersiapkan,” katanya.

Keluarga drg Rudi juga bukanlah tipe pemburu diskon.

“Kami tidak tergantung diskon, namun kebutuhan. Ketika

berangkat ke luar daerah dan ada barang yang bagus, sering kami belikan kebutuhan anak,” katanya. Beberapa jenis kebutuhan juga bisa diperoleh di koperasi sekolah.

Senada dengan itu, Sekretaris Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kutim, Budiman Hading, juga mengatakan dalam keluarganya, pembelian kebutuhan sekolah anak dilakukan secara insidental sesuai dengan kondisi dan kebutuhan. “Dalam keluarga kami, tidak ada pengalokasian anggaran kebutuhan sekolah tahunan secara khusus.

Pembeliaan dilakukan secara insidental sesuai kondisi dan kebutuhan,” katanya.

Bahkan ia menyebut perumpamaan yang cukup unik dalam pembiayaan tersebut. “Terkadang, uang rokok bisa jadi buku atau

justru uang buku menjadi rokok. Yang jelas, tergantung pada kebutuhan,” katanya sambil tertawa.

Penggantian buku tulis memang sudah menjadi kebiasaan. Dalam hal ini, Budiman cukup tertarik dengan adanya diskon.

“Namun untuk buku paket maupun pelengkap seragam, biasanya dibeli di koperasi sekolah,” katanya.

Dalam kondisi khusus yang tidak rutin, ia juga kerap memberikan hadiah pada anak yang mendapatkan prestasi saat kenaikan kelas berupa baju baru atau sepatu baru. “Kalau untuk hadiah, terkadang diberikan saat momentum kenaikan kelas. Tapi kalau penggantian rutin, itu sesuai kebutuhan,” katanya. Ia juga cukup berbelanja di Sangatta dalam memenuhi keperluan tersebut.(khc)

Bisnis I N S P I R A S I

32

JUMAT 8 JULI 2011

behind the success

Jawab Semua Email Masuk DALAM menjalankan usahanya, Ferdinand Agus Wiratna owner Mitra Furindo memiliki tiga strategi marketing.

Pertama dengan marketing on line di www.mitrafurindo.blogspot.com, situs Kaskus, dan jejaring sosial Facebook, serta wadah promosi dunia maya lainnya.

“Berawal dari HO promosi dunia maya lah Ferdinand Mitra Furindo mendapatkan banyak sekali kepercayaan dari mitra-mitranya. Semua email atau pesan yang masuk selalu kami layani dengan tujuan menjelaskan dan memberikan pengarahan atas pertanyaan-pertanyaan yang mereka ajukan,” kata Ferdinand.

Lalu Mitra Furindo juga memiliki Team Executive Marketing yang mendampingi, memberikan pengarahan dan merekam semua permintaan mitra-mitra yang ingin bekerjasama dengan Mitra Furindo. Lalu ketiga dengan Link Mitra Furindo, yakni istilah strategi Mitra Furindo atas keberhasilan mereka terhadap pelayanan para mitranya yang sudah bekerjasama. “Mitramitra yang pernah merasakan suksesnya bekerjasama dengan kami dengan sendirinya merekomendasikan Mitra Furindo kepada rekanrekan bisnis mereka,” ujarnya. (aka)

BIO DATA Owner MITRA FURINDO Nama Pendidikan Tempat & Tgl Lahir Alamat Handphone Email

: : : : : :

Ferdinand Agus Wiratna SMA Kesatuan Bogor, Lulusan 1995 Bogor, 23 Agustus 1977 Jl. Roda Gg. Angbun No. 77, Bogor - 16141 +62 821 1201 2626 - agusferdinand@yahoo.co.uk - mitrafurindo@yahoo.com

CONTOH BEBERAPA BOOTH MITRA FURINDO

Bisnis Pembuatan Outlet Mitra Furindo

analisa bisnis

Buat Desain Unik Pelanggan Tertarik PELUANG bisnis juga muncul di tengah sebuah bisnis yang sedang booming. Ferdinand Agus Wiratna rupanya menangkap peluang ini.

Menjamurnya usaha kuliner dengan beragam jenis dan produk, menjadi inspirasinya membangun usaha pembuatan outlet yang membidik para pengusaha kuliner.

Ferdinand mulai menekuni usaha pembuatan outletnya dengan mengajak bergabung sejumlah tenaga profesional yang sudah berpengalaman di dalam bidang 3D Design, Interior Kontraktor dan advertising.

Mereka membentuk Mitra Furindo pada 14 September 2009, dengan spesialisasi 3D Design, Interior Kontraktor dan advertising, yaitu menjadi supporting kontraktor di bidang pembuatan booth /kios/outlet untuk pengusaha Food and Beverage.

“Pertimbangan kami memilih supporting kontraktor di bidang pembuatan outlet karena makin meluasnya usaha kuliner yang berkembang di Indonesia. Selain itu, jenis usaha Franchise di bidang Food and Beverage juga menjamur,” katanya memberikan alasan.

Bagi Ferdinand, kesuksesan mereka adalah ketika berhasil membuat booth, kiosk dan outlet yang unik dan menarik, sehingga dapat membantu promosi perkembangan usaha mitra. Ferdinand pun selalu memberikan pemikiran positif kepada pengusaha bahwa begitu pentingnya desain yang unik dan dapat menarik perhatian masyarakat bagi perkembangan usaha

HO

Pembuatan booth Waroeng Kebab oleh Mitra Furindo.

mereka.

Menurutnya, tidak sedikit pengusaha food and beverage gulung tikar bukan karena disebabkan oleh rasa produk mereka yang tidak menarik, melainkan karena tempat usahanya yang tidak nyaman dan tidak menarik.

Karena itu, Mitra Furindo berusaha memberikan design, kualitas produk, pelayanan dan harga yang terbaik (Flexible) kepada mitra-mitranya. Mengapa harga flexible? “Banyak sekali klien kami yang pemula dan modalnya terbatas. Banyak juga klien kami yang awalnya takut menjadikan bagus tempat usaha mereka karena biaya mahal.

Padahal hal ini sangat

berpengaruh sekali untuk membantu perkembangan usaha mereka,” ujarnya.

Karena itulah Mitra Furindo memberikan layanan harga yang flexible. “Untuk mempunyai booth unik dan dapat menarik perhatian masyarakat luas tidak harus selalu mahal.

Kami selalu berusaha untuk membantu menyesuaikan antara design, biaya produksi dan budget yang dimiliki mitra,” kata Ferdinand.

Beberapa booth yang telah mereka garap diantaranya adalah Waroeng Kebab, The Sausage Times, Javapuccino, Minang Mini, Sweat Burger, Martabak 288 Aphin, Cozy Chicken Crispy, Mie Jogja, MC

Kocok’s Han Han, Martabak Mini Africa, dan banyak lainnya. Tarif bervariasi ada yang Rp 3,5 juta hingga Rp 32 juta seperti booth The Sausage Times.

Selama menjalankan usahanya, Ferdinand mengakui faktor lokasi usahanya yang di Bogor, sempat menjadi kendala.

Banyak permintaan mitramitra dari luar Pulau Jawa yang tidak dapat terpenuhi keinginan mereka agar sesuai budget dikarenakan besarnya biaya pengiriman. “Namun kendala ini kini mulai sedikit terpecahkan dengan banyaknya rekanrekan dari ekspedisi yang bekerjasama dengan Mitra Furindo,” tegas Ferdinand. (aka)

Kekuatan 3 Kaki

SAYA mengenal bapak Ferdinand Agus dari seorang teman sesama Alumni Entrepreneur University di Balikpapan. Kami sering berkomunikasi lewat telepon, SMS atau e-mail untuk pembuatan design booth “Asinan Bogor AGOEN” milik saya. Jenis usaha Mitra Furindo ini sangat menarik. Karena salah satu faktor yang membuat calon franchisy memilih franchise adalah “design” yang menarik, baik logo, warna dan bentuk booth.

Saran saya untuk Mitra Furindo dan usaha yang sejenis : 1. Usaha ini akan banyak ditiru oleh pesaing, tetapi ada cara untuk memenangkan persaingan, yaitu kekuatan dan keindahan design (warna, bentuk dan bahan), flexiblenya harga dan pelayanan yang baik, mulai dari tahap design (menampung keinginan konsumen) dan pelayanan purna jual (after sales service) 2. Salah satu kunci kekuatan di bisnis ini (juga untuk bisnis yang lain) adalah kekuatan 3 Kaki (seperti Tripod), 3 bagian itu adalah Design, Produksi dan Marketing. ● Design yang baik, unik, lucu, baru (tidak selalu meniru), warna yang menarik, logo yang sesuai dan tepat untuk jenis usaha masing-masing. ● Produksi, kualitas bahan yang baik, kuat, rapi, finishing yang sempurna, fungsional, bentuk yang simple dan compact (karena jika ukurannya terlalu besar akan mahal dan akan menyebabkan harga sewa tempat yang mahal, karena untuk di mall harga sewa tempat ditentukan oleh luasan booth) ● Marketing, tidak hanya pada saat mencari konsumen tetapi juga setelah selesai sebuah pesanan, tim marketing perlu tetap membina hubungan baik dengan konsumen, karena jika mereka puas mereka (konsumen) akan bisa menjadi tim marketing yang tangguh (word of mouth) 3. Untuk memperluas pemasaran selain menggunakan internet (facebook, twitter, kaskus, blog), Mitra Furindo juga dapat bekerja sama dengan konsultan franchise, juga pedagang-pedagang “tradisional” supaya penampilan atau “show room” mereka menjadi lebih menarik, dan dapat meningkatkan omzet penjualan.

4. Mitra Furindo dapat mengembangkan jenis produk dan pemasarannya tidak hanya terbatas untuk usaha Food and Beverage saja, mengingat bidang usaha franchise ini tidak hanya terbatas untuk jenis makanan dan minuman, tetapi juga produk dan jasa-jasa lainnya. (aka)

Gunawan Ardiyanto Konsultan di A603N Consult 081254821988

CMYK

34

JUMA T JUMAT 8 JULI 2011

Butuh Waktu Hilangkan Trauma Widy DI mata psikolog Seto Mulyadi, peristiwa penculikan yang diikuti dengan pelecehan seksual oleh tiga pria bermobil terhadap Widy, vokalis band Vierra di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Rabu (6/7) dinihari lalu bisa memunculkan trauma.

Butuh waktu buat menghilangkan trauma tersebut. “(Trauma seperti) Itu pasti terjadi pada korban-korban pelecehan seksual. Soal berapa lama untuk mengembalikan rasa percaya dirinya, itu relatif. Tidak sama pada setiap orang.

Tergantung pada seberapa dahsyatnya penculikan dan kekerasan seksual yang dialami. Juga tergantung pada kepriibadian sang artis, apakah memang dia cukup tahan banting atau sensitif.

Juga treatment psikologi yang diberikan,” kata Seto Mulyadi, Kamis (7/7).

Pria yang akrab dipanggil Kak Seto ini menambahkan, untuk mempercepat pemulihan trauma, bantuan psikolog diperlukan. Begitu juga dukungan dari orang sekitar seperti keluarga dan teman-teman dekat.

Menurut Kak Seto, Widi untuk sementara sebaiknya menghindar dari sorotan publik. Hal itu demi membuatnya merasa aman. “Supaya secara manusiawi, sang artis juga mendapatkan hak asasinya sebagai manusia,” ungkap Kak Seto.

Kevin, pentolan band Vierra, dalam jumpa pers kasus yang menimpa Widy, Rabu malam mengatakan, pascainsiden tersebut Vierra buat sementara harus istirahat manggung.

Menurut Kevin, sejumlah jadwal manggung Vierra terpaksa dibatalkan sampai waktu yang belum ditentukan demi memberi kesempatan kepada Widy memulihkan diri. “Kejadian ini sedikit merusak jadwal. Kita sih kasih

Widy Vierra FOTO-FOTO:

KAPANLAGI

Munculkan Simpati

KOMPAS

Shireen Sungkar

IMAGES

KASUS penyekapan dan pelecehan yang menimpa Widy Vierra memunculkan simpati dan empati dari sesama artis.

Pesinetron Shireen Sungkar mengaku prihatin dengan musibah tersebut. Pemeran utama di sinetron seri Cinta Fitri ini mengaku syok saat mendengar kabar Widy diculik orang tak dikenal sepulang nongkrong

waktu supaya dia siap,” ungkap Kevin di kantor Musica Studios, di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.

Pihak Musica Studio’s sebagai perusahaan label yang menaungi band ini tak mempermasalahkan keputusan tersebut. “Sekarang Widy sedang istirahat dan segala kegiatan dibatalkan dulu,” kata Perry, mewakili Musica.

“Kita doakan saja Widi bisa tampil dan perform lagi. Belum tahu ke depannya sampai kapan,” lanjut Kevin.

Kevin sendiri menunjukkan rasa dendam terhadap ketiga pelaku dengan menulis kalimat ancaman di akun Twitter-nya. “Ur so dead mr perv,” tulis Kevin di akun Twitternya di @apriliokevin, Rabu malam. “Ga ada maaf buat lo ber 3,” tulis Kevin lagi.

Pihak kepolisian sampai saat ini terus mengusut kasus tersebut setelah secara resmi menerima laporan Widy sebagai

korbannya. Namun belum ada perkembangan siginifikan yang bisa disampaikan polisi ke publik tentang kasus tersebut. Kanit Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Budi Irawan yang dihubungi melalui telepon kemarin mengatakan, sejauh ini belum ada perkembangan pengusutan kasus yang terjadi menjelang subuh tersebut. Widy didampingi pengacaranya,Minola Sebayang Kamis pagi kemarin telah membuat Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Mapolres Metro Jakarta Selatan. Minola mengatakan, kasus yang menimpa kliennya belum masuk ke ranah penculikan karena oleh ketiga pelaku Widy hanya disekap selama 30 menit lalu dilepaskan.

Minola melaporkan pelaku ke polisi dengan tuduhan pasal 289 KUHP tentang kekerasan.

Pelaku pelecehan pada Widy Soediro Nichlany vokalis Vierra terancam 12 tahun hukuman penjara. Ini harus mereka tanggung karena diduga melakukan kekerasan. “Dugaan pasal 289 kekerasan junto 335. Mereka bertiga terancam 12 tahun penjara,” kata Minola. Hasil visum dokter Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta menyebutkan tidak ada tandatanda perkosaan yang dialami Widy.

Namun Widy mengalami luka di bagian perut. (nva/jar)

di sebuah restoran siap saji di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (6/7) dinihari.

Shireen mengaku pertama kali mendengar kabar tersebut melalui Twitter. Shireen sempat panik. Dia sempat berinisiatif menghubungi ponsel Widy. “Aku kontak dia langsung hapenya mati. Apapun itu, mendengarnya sudah syok ya.

Sama perempuan kok gitu,” ujar Shireen yang ditemui di sela menghadiri malam Anugerah Musik Indonesia (AMI), Rabu (6/7) malam.

Shireen bersyukur Widy kemudian dilepaskan oleh ketiga pelaku. Dia berharap petugas bisa segera menangkap pelaku dan memprosesnya sesuai hukum. “Siapapun dia, pelakunya harus ditangkap polisi dan dihukum,” tegas Shireen.

Simpati juga datang dari penyanyi Melanie Subono. Dia

mengaku geram mendengar kasus tersebut. Melanie menghimbau siapa saja yang mengalami kekerasan dan pelecehan seks seperti terjadi pada Widy agar berani melawan terhadap pelaku. “Siapapun itu, lo harus tegas dan berani kalau sudah timbul yang berbau pelecehan,” ungkap Melanie.

Agar terhindar dari tindak pelecehan, Melanie memberikan tips agar perempuan tidak mencitrakan diri sebagai sosok yang lemah. Jika harus

berhadapan dengan pelaku, usahakan tetap bersikap tenang. Melanie sendiri mengaku belum pernah mengalami pelecehan secara fisik seperti dialami Widy dan dia tidak berharap itu terjadi pada dirinya. (nva/*) KOMPAS

CMYK

Melanie Subono IMAGES/RODERICK

ADRIAN

MOZES