TRIBUNKALTIM - 10 FEBRUARI 2011

Page 1

Harga Eceran

Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)

KAMIS 10 FEBRUARI 2011 No.273/Tahun 8

32

INDEPENDEN & KREDIBEL

Halaman

Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

Bubarkan Ormas Anarkis ■ Instruksi SBY kepada Penegak Hukum ■ Puan Minta jangan Hanya Retorika ”Demokrasi tidak berarti hutan rimba, tidak ada aturan dan aturan main. Dari dua kasus itu sudah jelas adanya pelanggaran hukum” SBY, Presiden RI

KUPANG, TRIBUN Kesabaran Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mulai habis oleh ulah anarkis kelompok masyarakat dan organisasi kemasyarakatan (ormas) beberapa waktu belakangan ini. SBY pun menginstruksikan aparat penegak hukum membubarkan kelompok ● Bersambung Hal 8

Negara Absen REKTOR Universitas Paramadina Anies Baswedan meminta kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk hadir dan melindungi rakyatnya tanpa terkecuali dan memimpin langsung jihad melawan kekerasan. Beberapa kerusuhan ● Bersambung Hal 8

FOTO ANTARA/ANIS EFIZUDIN

Anggota tim dari laboratorium forensik (Labfor) Polri Semarang memeriksa bangkai kendaraan pasca kerusuhan, di komplek gereja Pantekosta, Temanggung, Jateng, Rabu (9/2). Empat buah gereja dan sebuah sekolah dirusak massa, serta sejumlah mobil dan sepeda motor dan sembilan orang terluka dalam kerusuhan di Temanggung yang terjadi Selasa (8/2).

Perusuh Masih Diburu Pita Biru di Cikeusik POLISI sudah menetapkan satu tersangka dalam kerusuhan yang menyebabkan beberapa gereja rusak di Temanggung, Jawa Tengah. Polisi juga menyita barang bukti yang digunakan tersangka saat melakukan perusakan. “Kepolisian telah

menetapkan M sebagai tersangka. Dia berperan melakukan perusakan gedung pengadilan dan beberapa gereja,” kata Juru Bicara Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Polisi, Djihartono di Semarang, Rabu (9/2). ● Bersambung Hal 8

DALAM video rekaman terungkap sejumlah pelaku penyerangan Ahmadiyah terlihat menggunakan tanda khusus berupa pita warna biru. Mereka memakainya di lengan, dada atau mengikatkannya di leher. Mabes Polri akan menelusuri penggunaan

tanda tersebut terkait kemungkinan pengorganisiran massa saat menyerang warga Ahmadiyah. “Kami akan menyelidiki terkait pita tersebut. Sampai saat ini kami juga belum tahu apa arti dari pita itu,” ujar Kabag ● Bersambung Hal 9

1.200 Polisi Jaga Ba’asyir (10/2) ini. JAKARTA, TRIBUN Kepala Bagian Penerangan Kepolisian siap Umum Polri Kombes Boy Rafli mengamankan jalannya Amar mengatakan, pihaknya sidang tersangka Abu akan mengerahkan 1.200 Bakar Ba’asyir terkait petugas untuk berjaga di dalam terorisme di Pengadilan dan luar gedung pengadilan. Negeri Jakarta Selatan. ANT Pasukan berasal dari Polda Metro Rencananya, sidang perdana dengan agenda Abu B Ba'asyir Jaya dan Polres Jakarta Selatan. “Kami berharap kehadiran pembacaan dakwaan jaksa penuntut umum (JPU) digelarKamis petugas memberikan jaminan

kepada majelis hakim untuk melakukan sidang dengan sebaikbaiknya, dan untuk menjaga dan memelihara kondisi di luar sidang,” ucap Boy di Mabes Polri, Rabu (9/2/ 2011). Boy mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi rencana pengerahan massa pendukung Ba’asyir. Ketika ditanya apakah ada potensi kerawanan saat sidang

Bos Gayus Dituntut 5 Tahun Penjara JAKARTA, TRIBUN - Jaksa penuntut umum menuntut terdakwa Maruli Pandapotan Manurung, mantan pegawai pajak, dengan hukuman penjara selama lima tahun. Jaksa menilai Maruli terbukti melakukan korupsi bersama-sama saat menangani keberatan pajak PT Surya Alam Tunggal. Selain menuntut penjara, jaksa juga menuntut Maruli dengan

ANTARA/RENO ESNIR

● Bersambung Hal 9

Maruli Pandopotan tersenyum usai sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (9/2).

besok, Boy mengatakan, data intelijen tak dapat dibuka. “Kami tentunya sudah lakukan deteksi dini,” kata Boy. Kepolisian Daerah Metro Jaya akan menerapkan Protap 01/X/ 2010 bila massa pengunjung sidang perdana kasus terorisme Ba’asyir bertindak anarki. “Kalau massa ● Bersambung Hal 9

Timnas Bekuk Hong Kong 4-1 HONG KONG, TRIBUN - Timnas Indonesia U-23 sukses membungkam tuan rumah Hong Kong dengan skor 4-1 dalam laga uji coba di Olympic Village, Hong Kong, Rabu (9/2). Keempat gol diciptakan oleh Yongki Aribowo, Titus Bonai, Arif Alfiansyah, dan satu lagi gol bunuh diri pemain lawan. Kemenangan ini menjadi modal bagus bagi Timnas U-23 yang dipersiapkan menghadapi pertandingan Pra-Olimpiade melawan ● Bersambung Hal 8

mau bunuh diri,” kata pengacara Arga, Humphrey Djemat, Rabu (9/2/2011). Humphrey mengatakan, Arga merasa tertekan saat dirinya ditetapkan sebagai tersangka dan harus bolakbalik diperiksa oleh penyidik Bareskrim Mabes Polri. Arga tertekan karena merasa tidak melakukan apa-apa seperti yang dituduhkan kepadanya. “Dia dibuat pusing bolakbalik kantor polisi. Keluarganya dipanggil. Ibu

dan M Robby yang sempat absen pada laga sebelumnya, dapat bermain kembali. “Sudah bisa main semua. Pasti kita turunkan besok (hari ini). Yang masih cedera Tsimi Joel dan Pavel Solomin,” kata Hendri, kepada Tribun, di sela-sela latihan Rabu (9/ 2). Tim yang dijuluki Elang Borneo ini dijamin akan tampil lebih meyakinkan dan percaya diri dengan kehadiran sejumlah ● Bersambung Hal 8

Saya Mau Ibu ada di Rumah

Arga jadinya pernah mau bunuh diri,” jelasnya. Selama ini, kata Humphrey, kliennya tidak ditahan. Hal itu juga karena perjuangannya agar Arga yang mempunyai tiga anak ini tidak begitu menderita atas apa yang tidak ia lakukan. “Nggak ditahan memang itu juga karena perjuangan kita. Masak orang seperti dia yang tidak bersalah ditahan juga.

NAMANYA Alanda Kariza. Nama itu mendadak jadi perbincangan di Twitter, Rabu (9/2). Mahasiswi sebuah perguruan tinggi di bilangan Senayan tersebut menuturkan curahan hatinya soal tuntutan hukum bagi ibunya lewat blognya yang beralamat di alandakariza.com. Judul tulisannya: ‘Ibu, 10 Tahun Penjara, 10 Milyar Rupiah’.

ISTIMEWA

● Bersambung Hal 9

SAMARINDA, TRIBUN - Stadion Segiri, Samarinda, markas pasukan Orange Persisam Putra Samarinda, Kamis (10/2) kembali akan menggelar laga Indonesia Super League (ISL) 2010/2011. Kali ini lawan yang akan ditantang Persisam adalah PSPS Pekanbaru. Pelatih Persisam Hendri Susilo optimistis Persisam bisa menyapu bersih poin saat menjamu tamunya PSPS Pekanbaru, Kamis (10/2). Pasalnya, beberapa pemain seperti Fandi Mochtar, Ahmad Sembiring

Curahan Hati Alanda Kariza

Ibu Alanda Ingin Bunuh Diri JAKARTA, TRIBUN- Setelah ditetapkan menjadi tersangka kasus Bank Century, keluarga Arga Tirta Kirana sangat terpukul. Bahkan Arga yang baru saja dituntut hukuman 10 tahun dan denda Rp 10 miliar, melebihi tuntutan pada atasannya, sempat kepikiran untuk mengakhiri hidup. “Ini pukulan bagi keluarga. Nggak heran anaknya (Alanda) curhat seperti itu di blog. Mereka menderita. Bahkan Ibu Arga

Persisam Percaya Diri

Alanda (kanan) bersama anggota keluarganya.

ALANDA menceritakan ibunya yang terjerat kasus Century. Ibu Alanda, Arga Tirta Kirana Kepala Divisi di Bank

Century dituntut penjaran 10 tahun penjara dan denda Rp 10 miliar. Padahal ibunya, hanya kepada divisi di bank itu, hidupnya pun tak mewah. Alanda kemudian membandingkan dengan Gayus yang divonis 7 tahun dan denda Rp 300 juta. Robert Tantular hanya dituntut hukuman penjara delapan tahun. Cerita yang mengharukan ini mendapat banyak respon di Twitter. Berikut isi curahan ● Bersambung Hal 9


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
TRIBUNKALTIM - 10 FEBRUARI 2011 by tohir tribun - Issuu