TRIBUNKALTIM - 12 OKTOBER 2011

Page 1

Harga Eceran

THE BEST

Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)

kalimantan regional newspaper 2010-2011

Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

INDEPENDEN & KREDIBEL

No.156/Tahun 9

RABU, 12 OKTOBER 2011

e-mail: redaksi@tribunkaltim.co.id

follow us: @tribunkaltim

join us: us: add tribunkaltim.co.id

VERSI IPMA

epaper.tribunkaltim.co.id

32

Halaman

Impian Timnas Berakhir ■ Mustahil Tampil di Piala Dunia 2014 ■ Kalah 2-3 dari Qatar ”Kita tetap mempunyai kesempatan untuk meraih 9 poin lagi. Yang harus kita lakukan sekarang adalah bersiap-siap untuk bisa bermain dengan lebih baik lagi” Wim Rijsbergen pelatih Timnas Indonesia

JAKARTA, TRIBUN- Impian Timnas Indonesia untuk tampil di Piala Dunia Brasil 2014 pupus sudah. Dengan kekalahan 2-3 dari Qatar, Selasa (11/10) malam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Indonesia makin terbenam di dasar klasemen grup E dengan nilai nol. Selama tiga kali bermain di kandang maupun tandang, Indonesia selalu kalah. Memang masih ada sisa tiga pertandingan lagi melawan Iran, Bahrain dan Qatar. Namun pelatih Timnas, Wim Rijsbergen sudah memberi sinyal bahwa bila Indonesia kalah, maka jalan ke Brasil akan pupus. “Kita perlu menang untuk tetap berada di jalur persaingan menuju Brasil,’’ kata Wim, sehari sebelum Timnas menghadapi Qatar. ● Bersambung Hal 9

Rijsbergen Puji Pemain MESKI kalah 2-3 mencetak gol. atas Qatar pada Tetapi itu belum penyisihan Pra cukup karena Piala Grup E akhirnya Qatar bisa Dunia Zona Asia, mencetak gol Selasa (11/10), kemenangan,” namun pelatih katanya seusai Timnas Wim pertandingan. Rijsbergen tetap Pelatih asal bangga melihat Belanda itu BNR tampilan tim sebelumnya Wim Rijsbergen asuhannya. sempat jadi sumber “Kita menunjukkan kemarahan pemain saat permainan yang lebih berkarakter saat ini, dan ● Bersambung Hal 9

Firasat Atap GBK Bocor

KOMPAS/AGUS SUSANTO

Pemain timnas Indonesia Bambang Pamungkas (kiri) dan Muhammad Ridwan berjalan menunduk di depan selebrasi pemain Qatar dalam kualifikasi Grup E zona Asia pada Pra-Piala Dunia 2014 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (11/10).

Tetap Nekat, Silakan! ● Sikap Ngotot Awang Wajar ● Tak Ada Peluang Tol di Tahura SAMARINDA, TRIBUN Dirjen Pemanfaatan Hutan dan Konservasi Alam (PHKA) Kementerian Kehutanan Darori menilai, sikap ngotot Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak agar proyek jalan tol bisa melintasi di Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Soeharto adalah hal wajar. Pasalnya, Pemprov Kaltim sangat berkepentingan atas tol tersebut, namun ditolak oleh Menteri Kehutanan (Menhut). “Saya pikir, ya wajar dan

HUJAN deras mengguyur Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, menjelang pertandingan Indonesia melawan Qatar, Selasa (11/10) malam. Guyuran air juga masuk sampai ke dalam, terutama di tribun yang biasa ditempati awak media. Atap stadion berstandar internasional itu ternyata bocor.

Apakah ini firasat Indonesia akan kalah dari Qatar dan pupus harapan untuk ikut andil dalam Piala Dunia 2014 di Brazil? “Wah, atap bocor. Alamat kalah nih Indonesia,” kata salah seorang wartawan sambil bergegas berpindah ke tempat duduk lain. Beberapa wartawan yang berada di sisi kanan atas tribun

● Reshuffle Masuk Tahap Finalisasi JAKARTA, TRIBUN Presiden Susilo Bambang Yudhoyono secara maraton masih terus melakukan finalisasi semua materi terkait dengan perombakan (reshuffle) kabinet. Namun, hingga kemarin Presiden SBY belum akan melibatkan partai politik dalam pembahasan perombakan tersebut. “Belum ada rencana itu,” kata juru bicara Kepresidenan, Julian

Aldrin Pasha, Selasa (11/10) Presiden SBY membahas persiapan perombakan kabinet bersama Wakil Presiden Boediono. Selain itu, SBY juga menggunakan dasar laporan dari Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) dalam menilai kinerja kementerian. SBY juga sempat

untuk dilintasi proyek jalan tol, pihaknya dalam meminta izin dipastikan melalui prosedur dan mekanisme yang berlaku. “Nah itulah seperti yang saya sebutkan kemarin, benar saja yang diungkapkan Dirjen PHKA kalau Menhut menolaknya sekarang karena

● Bersambung Hal 9

SK 79/2001 tentang kawasan konservasi itu saklek tidak memperbolehkan aktivitas apapun di Tahura Bukit Soeharto itu selain untuk kelestariannya. Bagaimana agar bisa? Nah itu yang TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO H PRASETYO

● Bersambung Hal 9

meminta masukan dari Menteri Koordinator untuk memberikan informasi perkembangan di kementerian yang dikoordinirnya. Dalam kunjungan kerjanya di Jambi tiga pekan lalu, SBY memastikan akan melakukan perombakan kabinet sebelum 20 Oktober 2011, saat pemerintahannya menginjak

tahun ketiga. Saat itu, menurut SBY, perombakan dilakukan sebagai upaya untuk menempatkan orang yang tepat dan pada jabatan yang tepat. Apalagi, capaian kinerja pemerintahan saat ini jauh dari harapan sehingga dibutuhkan konfigurasi baru untuk mengakselerasikan pembangunan. ● Bersambung Hal 9

Tim terus Usut Pembantaian Orangutan

Belum Ada Opsi Lain KEPALA Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim Rusmadi ketika dikonfirmasi mengatakan, Pemprov sangat memahami aturan kawasan konservasi, karena itu ketika menyangkut Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Soeharto

● Bersambung Hal 9

Presiden SBY belum Libatkan Parpol

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Proyek jalan tol di Kilometer 13 Balikpapan masih terus dikerjakan.

media juga memilih berpindah tempat lain menghindari kebocoran. “Bocor. Laptop saya sampai kebasahan,” ungkap seorang wartawan dari tabloid olahraga Kemarin, minat penonton untuk menyaksikan secara langsung laga timnas Indonesia berkurang. Hal ini terlihat dari

Bayi Orangutan yang ditemukan dalam keadaan mengenaskan.

TENGGARONG, TRIBUN Sudah sepekan lebih, Tim Polres Kukar menyelidiki kasus dugaan pembantaian orangutan di Desa Puan Cepak, Kecamatan Muara Kaman, Kukar. Polisi belum bisa memaparkan hasil penyelidikan karena proses penyelidikan masih berlangsung. “Saat ini, kami masih terus menyelidiki kasus dugaan pembantaian orangutan di Desan Puan Cepak. Kami tidak bisa memaparkan hasilnya

karena proses penyelidikan masih berlangsung. Kalau ada hasilnya, media pasti diberitahu. Jadi, berikan waktu bagi tim kami di lapangan untuk bekerja,” kata Kapolres Kukar AKPB I Gusti Kade Budhi Harryarsana didampingi Kasatreskrim AKP Safi’i Nafsikin, Senin (10/10). Dikemukakan, tim penyelidik sudah mendatangi beberapa sumber, termasuk warga sekitar. ● Bersambung Hal 8


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.