Harga Eceran
Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)
JUMAT 13 AGUSTUS 2010 No.098/Tahun 8
32
INDEPENDEN & KREDIBEL
Halaman
Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416
Hendarman Terpojok
TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Mantan Menteri Hukum dan HAM, Yusril Ihza Mahendra (kanan), mendengarkan penjelasan saksi ahli Mantan Ketua MA, Bagir Manan (kiri), mengenai masa jabatan Jaksa Agung, dalam persidangan yang di gelar di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Kamis (12/8). Yusril mengajukan uji materi Undang-undang No 16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan Agung di MK, berkaitan dengan legalitas jabatan Jaksa Agung saat ini, Hendarman Supandji.
JAKARTA- Jaksa Agung Hendarman Supandji semakin terpojok oleh manuver dan serangan-serangan mantan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Yusril Ihza Mahendra. Dalam sidang lanjutan uji materi Undang-undang Kejaksaan di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis (12/8), empat pakar hukum tata negara yang dihadirkan pemohon sebagai saksi ahli semuanya menyodok Hendarman. Masa jabatan jaksa agung harus dibatasi, dan harus pensiuan pada usia 62 tahun. Menurut para saksi ahli, Jaksa Agung merupakan pejabat publik, sama seperti menteri, sehingga kalaupun dipilih kembali, tidak otomatis melanjutkan jabatannya, tetapi harus diangkat dan dilantik kembali oleh presiden. ● Bersambung Hal 8
Bungkam Lagi! ■ Ba’asyir Ogah Bicara pada Penyidik ■ Tujuh Hari Dilarang Terima Tamu ”Ustadz Abu Bakar Ba’asyir belum bersedia untuk menjawab pertanyaan penyidik meskipun sudah dicoba dan beliau bersikukuh mengatakan nanti saja di pengadilan” Irjen Polisi Edward Aritonang, Kepala Divisi Humas Polri
JAKARTA, TRIBUN - Pimpinan Jamaah Ansharut Tauhid (JAT), Abu Bakar Ba’asyir tetap bungkam. Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Polisi Edward Aritonang menyatakan, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Mu’min, Sukoharjo, Jawa Tengah itu bersikukuh tidak mau menjawab pertanyaan penyidik. “Ustadz Abu Bakar Ba’asyir belum bersedia untuk menjawab pertanyaan
Kedinginan
penyidik meskipun sudah dicoba dan beliau bersikukuh mengatakan nanti saja di pengadilan,” kata Edward di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (12/8). Penyidik yang memeriksa Ba’asyir saat ini fokus menggunakan alat bukti yang ditemukan dari keterangan para saksi yang sudah ada, agar bisa berkasnya dirampungkan atau bisa diputus● Bersambung Hal 9
Gerakan Bebaskan Sang Ustadz GERAKAN meminta pembebasan Amir Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) Abu Bakar Ba’asyir mulai bermunculan. Selain melalui situs www.freeabb.com, juga melalui gerakan di facebook bernama Freedom and Support Ustadz Abu Bakar Ba’asyir (ABB).
Situs freeabb.com berisi tulisantulisan dari sejumlah pihak yang mengaku mantan dan murid ABB di Ponpes Ngruki. Isi laman juga banyak diisi gambar ABB. Misalnya dalam salah satu tulisan, ada penulis yang tegas-tegas menuding Amerika Serikat berada di
belakang penangkapan ABB. “Wahai Amerika Serikat, jika kalian yang menyebut ustadz kami, pesantren kami, alumni kami disebut teroris, maka dengan lantang kami berteriak, kami bangga disebut
SEL tempat Amir Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) Abu Bakar Ba’asyir difasilitasi pendingin ruangan (AC), namun AC justru membuat Ba’asyir kedinginan. “Ba’asyir yang sudah berusia sekitar 70 tahun itu tidak kuat menahan dinginnya pendingin ruangan,” kata Aziz Muslim, petugas kesehatan dari Medical Emergency Rescue Committee (MERC). Aziz datang ke Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Kamis (12/8) membawa obat-obatan untuk Ba’asyir Menurut Aziz, Ba’asyir selalu merasa kedinginan karena tidak biasa menggunakan AC. ● Bersambung Hal 9
● Bersambung Hal 9
Imdaad Akui Beri Jaminan Tak Mau Komentari Gayus ● Dana Rp 1,3 Miliar yang Menjadikan Asranuddinsyah dan Irianto Tersangka BALIKPAPAN, diungkapkan TRIBUN- WaliImdaad, usai Pakota Balikpapan ripurna peImdaad Hamid nyampaian jamengakui ikut waban Pemkot menandatangani atas pemandajaminan pemngan umum berian bantuan Fraksi DPRD BaDOK/AMI dana bergulir Rp likpapan terha1,3 miliar dari Imdaad Hamid dap nota keuaKementerian Koperasi ngan Rancangan Perubakepada Koperasi Hidup han Anggaran PendapaBaru Balikpapan. Hal ini tan dan Belanja Daerah
Silakan Join: Tribun Kaltim Interaktif di facebook
Tribunkaltim Interaktif Selama Ramadan, pemerintah mengeluarkan edaran kepada pengusaha warnet untuk memblokir situs porno selama Ramadhan. Berikan komentar Anda soal pemblokiran tersebut. Raden Wiyose Mari kita Apresiasi bersama langkah dan hal positif Pemerintah megedarkan surat blokir situs porno kepada pengusaha warnet selama Ramadan, demi kenyamanan umat muslim di dalam menjalankan Ibadah Puasa. MARHABAN YA RAMADAN Selengkapnya Baca Halaman 5
● Soal Dana 500 Ribu Dolar dari KPC
2010, Kamis (12/8). Seperti dilaporkan Tribun (12/8), akibat dugaan korupsi pada dana tersebut, mantan Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kaltim Irianto Lambrie dan mantan Kepala Disperindagkop Balikpapan As● Bersambung Hal 9
JAKARTA- Ketua Umum Ical, sapaan Aburizal, tiPartai Golongan Karya Abudak melanjutkan pernyatarizal Bakrie menanggapi dian tentang KPC. Ia langsung ngin pengakuan terdakwa mengalihkan pembicaraan mafia pajak Gayus Halotentang rawan pangan di Inmoan Tambunan yang medonesia. nerima uang 500 ribu dolar Saat bersaksi pada siAS konsultan pajak PT Kaldang terdakwa Sri Sumartini ANT tim Prima Coal (KPC). “Tadi Pengadilan Negeri JakarAburizal Bakrie nya ke KPC, saya ini Ketua ta Selatan, kemarin, Gayus Umum Golkar,” kata Aburizal Bakrie mengatakan, pemberian dana KPC sambil berlalu usai buka puasa ber- bermula saat Alif meminta bantuansama di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (12/8). ● Bersambung Hal 8
Bakar Diri Ajak Dua anak SLEMAN, TRIBUN Diduga stres karena tekanan ekonomi, Khoir Umi Latifah (25) warga Buyengan, Klaten, nekat mengajak dua anaknya yang masih balita bakar diri. Umi yang bekerja sebagai penjaga rumah kos tewas di tempat, sedangkan kedua anaknya meninggal setelah beberapa saat dirawat di rumah sakit. Peristiwa tragis ini terjadi dalam kamar mandi di sebuah tempat kos, Wisma Perkutut Gang Ori II, No 16 B, Papringan, Kecamatan Depok,
Kabupaten Sleman, DIY. Umi Latifah meninggal dengan luka bakar di sekujur tubuhnya. Sedang dua orang anak korban, Lindu Aji (4) dan Dwi (2,5), meng-
alami luka bakar serius. Kedua bocah malang ini sempat dilarikan ke RS Bethesda Yogyakarta kemudian dipindahkan ke RS dr Sardjito Yogyakarta. Kedua-
nya akhirnya meninggal di rumah sakit tersebut. Kapolsek Depok Barat, Sleman, AKP Andreas ● Bersambung Hal 8
Suami Bantah Punya WIL POLISI menduga, tindakan nekat Khoir Umi Latifah, ibu yang mengajak dua balitanya bakar diri, dipicu persoalan ekonomi. Namun dugaan itu dibantah Slamet (30), suami Umi. Slamet juga menepis tudingan dirinya memiliki wanita idaman lain (WIL)
sehingga istrinya bertindak nekat. “Tidak ada masalah dengan keluarga terutama dengan saya, baik soal ekonomi atau yang lain,” ungkap Slamet usai prosesi pemakaman dua ● Bersambung Hal 8
Sembahyang di Mall SEPANJANG yang saya ketahui, mall-mall (gedung pusat perbelanjaan) megah pusat perbelanjaan di Jakarta mushollanya semakin memperoleh perhatian. Di Pondok Indah Mall (PIM)-II Jakarta, misalnya, mushollanya lebih bagus ketimbang PIM-I, dan selalu ramai setiap waktu salat tiba. Di mall tersebut, tempat wudunya Komaruddin bersih, nyaman, dan ruang Hidayat sembahyangnya pun cukup luas dan Rektor UIN Syarif bersih. Bahkan yang cukup menarik, di situ Hidayatullah Jakarta terdapat petugas titipan sandal atau sepatu yang menolak jika diberi uang tip. Karena memang dilarang oleh manajemen mall. Dengan adanya musholla yang bersih dan nyaman, kita menjadi tenang untuk ke mall sewaktu-waktu, termasuk dalam suasana Ramadan. Kita tidak lagi direpotkan mencari tempat sembahyang ketika waktunya tiba. Setiap ke PIM Jakarta, saya selalu melihat anak-anak muda ● Bersambung Hal 9
13/14 AGUSTUS 2010 Magrib 18.22
BALIKPAPAN Isya Imsak 19.33 04.48
Subuh 04.58
Maghrib 18.22
SAMARINDA Isya Imsak 19.32 04.46
Subuh 04.56
selamat pagi
Khoir Umi Latifah SELAMAT hari Jumat. Marilah kita bekerja keras untuk mencari rezeki Allah agar kita selalu dalam rel iman dan tidak menjadi miskin. Karena, Nabi Muhammad SAW sudah mengingatkan kita bahwa ”fakir itu lebih dekat dengan kekafiran.” Suatu hari ketika Rasulullah SAW sedang berkumpul bersama orang-orang miskin datanglah beberapa pemuka Quraisy. Mereka meminta waktu untuk bisa berbicara dengan Uki M Kurdi Nabi. Melihat Nabi Muhammad SAW sedang Direktur Tribun Kaltim dikelilingi oleh orang miskin, para pemuka suku Quraisy itupun minta kepada Rasulullah untuk mengusir ”gembel-gembel.” tersebut. ● Bersambung Hal 8