Harga Eceran
tahun 8
Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)
Mei 2010
SELASA 18 MEI 2010 No.011/Tahun 8
32
INDEPENDEN & KREDIBEL
Halaman
Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416
Sumpah Susno Beredar ■ Ditulis Tangan dari Sel ■ Demo Pro dan Kontra Bersamaan ”Mana mungkin saya menerima suap untuk perkara yang saya ungkap, lagi pula Sjahrir Johan mengatakan pemilik perusahaan Arwana tsb, 50 persen adalah Pak Makbul, Wakapolri waktu itu.” Komjen Pol Susno Duadji Mantan Kabareskrim Ikuti Updating Berita di
&
www.tribunnews.com www.tribunkaltim.co.id
JAKARTA, TRIBUN A Tulisan taM ngan mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji berisi sumpah tidak pernah menerima uang atau pemberian dalam bentuk apapun dari mantan anggota Badan Intelijen Negara (BIN) Sjahril Djohan, beredar Senin (17/5). Surat sumpah ini beredar di kalangan massa pendukungnya yang sedang berunjuk rasa di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta. Surat diawali dengan kali-
S RKU
● Bersambung Hal 9 PERSDA/FX ISMANTO
Haposan Susul Susno
Istri dan anak mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji didampingi tim kuasa hukum Henrry Yosodiningrat dan puluhan simpatisan, Senin (17/5), melakukan aksi damai dengan membagi-bagikan bunga anggrek merah di bundaran Hotel Indonesia, Jakarta. Bawah: Surat berisi sumpah Susno Duadji.
● Tersangka Kasus Arwana JAKARTA, TRIBUN - Haposan Hutagalung, pengacara investor PT Salmah Arowana Lestari (SAL), Mr Hoo Kian Huat, menyusul mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol Susno Duadji. Ia ditetapkan menjadi tersangka dalam dugaan pemberian gratifikasi atau suap dari PT SAL. Penyidik Polri juga menetapkan mantan anggota Badan Intelijen Negara (BIN) dan mantan
DPD pun Bawa Bunga...
konsulat Sjahril Djohan tersangka selaku sebagai si pemberi suap kepada Susno. “Dalam kasus Arwana, selain Pak Susno, sudah ditetapkan sebagai tersangka Sjahril Djohan dan Haposan Hutagalung,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol Edward Aritonang, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (17/5). ● Bersambung Hal 9
PERSDA/FEREDINAND
Polri Operasi Antiteror di Kaltim BALIKPAPAN, TRIBUN Gencarnya operasi antiterorisme di sejumlah daerah yang digalakkan Mabes Polri, juga dilakukan di Kaltim. Pasalnya Kaltim pernah beberapa kali menjadi tempat persinggahan anggota teroris. “Operasi antiteroris di wilayah Polda Kaltim dilakukan secara otomatis. Seluruh jajaran di wilayah Polda Kaltim wajib menggalakkan dan waspada terhadap masuknya
tim, sebagai langkah jaringan teroris ke antisipasi masuknya Kaltim,” ujar Kabid teroris melalui jalur Humas Polda Kalperbatasan. Khutim Kombes Pol Ansusnya yang berdetonius Wisnu Sutirkatan dengan Mata, Senin (17/5). laysia, seperti KabuBahkan belum DOK/BDU paten Nunukan, Talama ini, Polda Kalrakan, Simanggaris tim sempat menye- A Wisnu S hingga Sei Nyamuk. barkan tim DetaseTak hanya itu, sejumlah men Khusus (Densus) 88 Antiteror untuk melakukan penyi- pelabuhan dan bandara yang siran dan patroli di sejumlah wilayah perbatasan utara Kal● Bersambung Hal 9
Pertama di Luar Jawa 1. Pertama-tama kami ucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh pemasang iklan, relasi bisnis, pemerintahan, kepolisian, TNI, partai politik, organisasi masyarakat (Ormas), LSM, narasumber serta tokoh masyarakat atas kepercayaannya selama ini untuk memasang iklan dan advertorialnya di Tribun Kaltim.
Surat dari H Zainal Abidin Pemimpin Perusahaan Tribun Kaltim
DUKUNGAN tidak saja diberikan pengunjuk rasa. Kemarin 15 anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, mendatangi Susno di sel Rutan Brimob. Mereka membawa dan menyerahkan bunga tanda keprihatinan kepada Susno. Semula, petugas piket Brimob menolak mereka masuk menemui Susno. I Wayan Sudirta,
Kordinator Kaukus Korupsi DPD RI, bahkan terlihat bersitegang dengan beberapa petugas Brimob. “Kalau anggota DPD saja tidak boleh masuk, ini sungguh luar biasa. Ditanya alasannya apa? Dia bilang nggak tahu. Saya pikir petugas di sini harus di-rolling,” ujarnya dengan nada emosi. Dari pantauan, anggota DPD RI tersebut terus terlibat argumen
● Bersambung Hal 9
PN Izinkan Polres Sita Ijazah Ridwan ● Sidang Irfan Ghifary Ditunda TANAH GROGOT, TRIBUN Aksi unjuk rasa damai Jaringan Pemantau Independen (JPI) dan Tim Sukses (Timses) Pasangan Calon Drs H Yusriansyah Syarkawi Msi-Drs H Azhar Bahruddin MAP (Yus-Azhar) di Mapolres Paser, Senin (10/5) lalu, terkait dukungan kepada Polres Paser untuk menuntaskan kasus penggunaan ijazah yang diduga palsu oleh HM Ridwan Su-
widi membuahkan hasil. Pada kesempatan menerima perwakilan JPI dan TimDOK/BIA ses Yus-AzRidwan Suwidi har, Kapolres Paser AKBP Hery Sasongko ditanyai Kuasa Hukum Timses Yus-Azhar
Herman Setiawan SH, tentang rencana penyitaan barang bukti (BB) berupa ijazah yang diduga palsu tersebut. Dengan tegas, Hery mengatakan Polres Paser telah melayangkan surat permohonan kepada Pengadilan Negeri (PN) Tanah Grogot untuk menerbitkan surat izin penyitaan. Selasa (11/5) pernyataan Hery dibenarkan oleh Panitera Sekretaris PN Tanah Grogot Abdul Hamid SH, bahwa surat permohonan
dari Polres sudah diterima PN Tanah Grogot tanggal 10 Mei lalu. Sepekan setelah aksi unjuk rasa damai JPI dan Timses YusAzhar, Senin (17/5), Ketua PN Tanah Grogot Dasma SH menyatakan sudah menandatangani surat izin penyitaan yang diminta Polres Paser, dan surat tersebut akan segera disampaikan kepada pemohon (penyidik Polres Paser, red). “Sudah sa● Bersambung Hal 9
Kerendahan Hati Antar Barcelona Berkuasa
2. Kedua kami sampaikan kabar gembira bahwa mulai Senin (17/5), untuk pertama kalinya Tribun Kaltim memberikan satu tambahan lagi layanan prima dan kreatif untuk memberikan kepuasan kepada pemasang iklan atau advertorial dengan model ‘iklan jaket’. 3. Ketiga, bahwa model ‘Iklan Jaket’ ini adalah yang pertama di luar Pulau Jawa. 4. Keempat, bagi yang berminat untuk memasang iklan atau advertorial silakan menghubungi langsung Tribun Kaltim. AFP/JOSEP LAGO
Salam H. Zainal Abidin
dengan beberapa petugas. Rombongan yang datang sekitar pukul 12:30 WIB harus rela kepanasan di depan gerbang Mako Brimob. Meski sempat saling ngotot mempertahankan argumennya, namun tidak ada insiden pemukulan. “Kami akan menunggu disini.
AP/DAVID RAMOS
Suporter merayakan keberhasilan FC Barcelona sebagai juara liga. Kiri: Lionel Messi dan anaknya usai selebrasi kemenangan.
RIVALITAS Barcelona dan Real Madrid musim 2009/ 2010 telah berakhir, Senin (17/5) dinihari. Barcelona kembali menunjukkan superioritasnya atas Real Madrid dengan mengangkat trofi bergengsi Liga Primera Spanyol. Tim Catalan mengungguli El Real setelah musim lalu juga
mempermalukan tim ibukota Spanyol tersebut. Inilah gelar ke-20 El Barca di pentas La Liga dalam sejarah kompetisi sepakbola terakbar di Negeri Matador tersebut sejak 1929. Memasuki usia yang ke111 tahun, Barcelona semakin menunjukkan kematangannya sebagai salah satu raksasa Spanyol yang terus ingin mendongkrak dominasi ● Bersambung Hal 9
Balada Alter dan Jane
Jane Sakit Alter: Karena Identitas Dijerat 7 Tahun Penjara I Am Hati... a Man ALTER (32) dan Jane (23) saling mencintai. Keduanya kemudian menikah pada tahun 2009 di Las Vegas, Amerika Serikat. Beberapa bulan kemudian pihak orangtua Jane melaporkan Alter ke polisi dan menuduh menantu yang tak diakuinya itu adalah seorang perempuan yang menyamar sebagai pria. Kasus unik ini disidangkan di PengadilanNegeri Jakarta Selatan, Senin (17/5).
PERSDA/BIAN HARNANSA
Alterina mendengarkan dakwaan jaksa dalam sidang perdana kasusnya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/5).
ALTER yang bernama lengkap Alterina Hofan dituntut tujuh tahun penjara oleh jaksa
penuntut umum dalam sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. “Terdakwa telah melakukan pemalsuan data otentik di Pondok Pinang pada Desember 2006,” ungkap jaksa penuntut umum, Sutikno, kemarin. Data otentik yang dimaksud adalah Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk, dan Akta Kelahiran. Jaksa menggunakan pasal 263 dan 266 KUHP dengan
ALTERINA Hofan (32), terdakwa kasus pemalsuan identitas, mengaku dirinya adalah laki-laki sepenuhnya, dan bukan transgender.
DENGAN menahan tangis, Jane Deviyanti Hadipoespito (23) mengaku Jane sakit hati terhadap orangtuanya yang memenjarakan suaminya, Alterina Hofan (32), di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Ayah Jane, Bernard
● Bersambung Hal 9 ● Bersambung Hal 9
● Bersambung Hal 9
Silakan Join: Tribun Kaltim Interaktif di facebook
Apakah Anda percaya dengan KPU di daerah sudah independen? Cahayani Sonja Aurore Adanya pihak-pihak yang tidak puas adalah wajar dalam negara demokrasi. Setahu saya setiap penghitungan suara di setiap TPS selalu ada saksi-saksi dari masingmasing pihak. Sehingga menurut saya tidak perlu lagi kita mempermasalahkan hal-hal seperti itu. Kalau belum menjadi kepala daerah saja suka bertengkar maka bagaimana mungkin kita percaya bahwa mereka punya niat yang baik yang tulus untuk membangun daerahnya tanpa ada kepentingan-kepentingan pribadi ataupun golongan
Bersambung Halaman 27
tribun market
SELASA 18 MEI 2010
3
Ribuan Orang Serbu Hape Esia Connect Pilih Nomor Sendiri SATU hal yang unik dan seru adalah Hape Esia ini memiliki fitur suka-suka dimana pelanggannya bisa pilih nomor sendiri dengan sangat mudah. Nomor yang dipilih bisa disesuaikan dengan tanggal lahir, hari pernikahan, sesuai nama atau pilih nomor yang seruseru seperti pengulangan angka yang mudah diingat. Pokoknya nomor teleponnya tergantung keinginan pelanggan. “Mana ada operator yang memberikan berbagai macam handphone bundling lengkap dengan beragam fitur. Di sini masyarakat yang berkuasa menentukan handphone macam apa yang dikehendakinya disesuaikan dengan kebutuhan kepribadiannya,” kata Krishna Erlangga Zulkarnain, Vice President RBO East Indonesia PT Bakrie Telecom.
TRIBUN/FACHMI RACHMAN
Esia menyediakan stan agar pemebli bisa memilih nomor sendiri.
Menariknya lagi, fiturfitur di dalam Hape Esia Connect dilengkapi dengan fitur mobile chatting application dan social networking. Ada Esia Messenger dimana pelanggan Esia bisa chattingan nonstop gratis. Juga ada aplikasi facebook buat mereka yang suka menjalin persahabatan. Bagi masyarakat yang
membeli hape ini akan mendapatkan bonus gratis facebook satu bulan penuh. Jika dipadukan dengan Esia GANAS (Gratis Nelpon Nasional), pelanggan mendapatkan keuntungan tambahan berupa gratis telepon ke lebih dari 10 juta pelanggan Esia se-Indonesia. (mei)
TRIBUN/FACHMI RACHMAN
Antrean pembeli hape esia connect mengular. Selain harganya yang sangat murah, hape ini juga memiliki fasilitas terkini, seperti akses jejaring sosial.
Satu Keluarga Pakai Esia SAYA sengaja datang pagi-pagi ke sini khusus untuk beli Hape Esia Connect. Ini saya beli dua, lalu suami beli dua. Keempat Hape ini memang untuk anakanak kami, maksudnya biar kami sekeluarga pakai Esia, karena kalau nelepon sesama Esia kan katanya gratis. DENGAN bangga Hamidah memperlihatkan keempat Hape Esia Connect yang baru dibelinya saat launching Hape Esia Connect di Parkiran Balikpapan Permai kemarin. Menurutnya, sebelum ada Hape Esia Connect, dia dan suaminya telah lebih dulu menjadi pelanggan Esia. Alasannya, biaya nelponnya murah. “Lalu baca di Tribun kalau hari ini (kemarin) ada hape cuma Rp 99 ribu, makanya langsung beli, anak
saya empat jadi langsung dibelikan saja semuanya. Ini satu untuk anak saya yang paling kecil kelas enam SD, dia bilang minta dibelikan hape yang bisa facebook. Ya sudah pas saja deh ada hape Esia yang murah dan bisa facebook,” tutur Hamidah. Lain halnya dengan Henry, karyawan swasta yang telah memiliki ponsel GSM yang canggih namun masih berminat dengan Hape Esia Connect. Dua unit hape Esia diborongnya kemarin. “Satu untuk saya, satu untuk pacar. Asyik kan kalau nelpon bisa gratis, selain itu kan juga ada esia Messenger bisa chatting nonstop gratis se-Indonesia. Kebetulan teman-teman saya di Jakarta juga pakai Esia, jadi bisa lebih hemat saja kalau nelpon,” kata Henry.
Pantauan Tribun, memang tak sedikit pembeli yang membeli hape Esia lebih dari satu unit. Bahkan ada yang memborongnya langsung 9 unit. “Ini pesanan keluarga dan teman-teman. Untung belinya tidak dibatasi, jadi tidak capai antrinya,” kata Rahmat, warga KM 8. Pada acara peluncuran Hape Esia Connect kemarin, pengunjung juga dihibur dengan musik akustik dari band lokal. Selain itu juga ada games berhadiah, dimana setiap pembeli Hape Esia Connect bebas menuliskan statusnya lewat hape esianya, kemudian dia dipersilakan mengambil kupon doorprize yang berisi merchandise Esia. Tersedia 5 Hape Esia Connect bagi yang beruntung. (mei)
TRIBUN/RAFAN ARIF DWINANTO
UCAPAN PT PFI - Manager Media Relations PT Pacific Fiber Indonesia (PFI), I Made Suardana beserta Wakilnya, Wahyu Hidayat mengunjungi Tribun Kaltim, untuk mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-7 dengan membawa bingkisan penganan hangat.
Bank Muamalat Umrohkan Enam Warga Balikpapan BALIKPAPAN, TRIBUN – Sebanyak 13 warga Kaltim, dimana enam di antaranya adalah warga Balikpapan memenangkan paket umroh Shar-E Bank Muamalat. Semua pemenang rencananya diberangkatkan dari Jakarta ke tanah suci tanggal 20 Mei. Business Manager Bank Muamalat Balikpapan Hasmal Sunadi mengatakan, program umroh ini adalah periode II tahun 2009. “Utuk Kalimantan sendiri pemenangnya ada 41 orang, dan di Indonesia totalnya 365 orang yang akan diberangkatkan serentak tanggal 20 Mei. Malam ini (semalam, red) kami adakan silaturahmi bagi keluarga pemenang umroh,” kata Hasmal. Salah satu pemenang yang beruntung adalah Nurnaningsih, warga Manggar. Dia yang telah menjadi nasabah Shar-E
! Harganya Rp 99 Ribu
PEMENANG UMROH BANK MUAMALAT # Nurnaningsih # Tri Helda Handayani # Eva Wahyu Ningsih # Dwi Purwanto # Muhamad Arif Suryana # Alamsyah (mei)
sejak lima tahun lalu mengaku tak pernah menduga akan diberangkatkan umroh gratis oleh Bank Muamalat. “Kaget saja, habis kan saldo saya cuma Rp 2 jutaan tapi kok bisa menang. Selama ini yang ada dalam bayangan saya, orang yang menang undian pasti yang saldonya banyak, ternyata di Bank Muamalat tidak begitu. Alhamdulillah ternyata saya bisa juga menang paket umroh dari Bank Muamalat,” kata Nurnaningsih.
Yang lebih menakjubkan lagi adalah, tabungan Shar-E yang diperoleh Nurnaningsih kurang lebih 5 tahun lalu di dapatnya dari menang undian jalan sehat. “Pokoknya ini benar-benar rejeki. Waktu itu tabungannya sudah ada saldonya sekitar Rp 100 ribu dari hadiah jalan sehat itu, dan ternyata gara-gara saya suka nabung di sana meski tidak besar, saya diberangkatkan umroh gratis,” tambahnya. Lebih jauh tentang Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dihimpun Bank Muamalat Cabang Balikpapan, Hasmal mengatakan mencapai Rp 217 miliar, dimana 70% di antaranya berasal dari tabungan. Sedangkan pertumbuhan kredit hingga triwulan I tahun 2010 telah tersalurkan 60% dari target 2010 sebesar Rp 261 miliar. (mei)
TRIBUN/FACHMI RACHMAN
Hape esia connect seharga Rp 99 ribu yang dilaunching oleh Erik Meijer di Balikpapan, Senin (17/5).
BALIKPAPAN, TRIBUN Gebrakan Esia untuk selalu membuka akses telekomunikasi seluas mungkin bagi masyarakat Indonesia terus berlanjut. Kali ini dengan menghadirkan persembahan khusus bagi masyarakat Balikpapan berupa Hape Esia Connect. Hape warna termurah cuma Rp 99 ribu ini langsung diserbu masyarakat. Terbukti dari penjualannya yang mencapai ribuan unit dalam sehari. Sesuai jadwal, penjualan mulai dibuka pukul 09.00, namun dari pukul 07.00 sudah banyak masyarakat yang antri. “Karena melihat antusias masyarakat yang begitu tinggi, akhirnya kami putuskan konter segera dibuka meski baru pukul 08.30. Dan sampai pukul 11.00 sudah terjual lebih dari 500 unit, ini luar biasa,” kata Zenda Novita, Head of Area Balikpapan. Untuk launching kemarin ditargetkan 2.000 unit terjual, dari 3.000 unit yang dijatahkan untuk Balikpapan. Hingga pukul 17.00, penjualan
Hape Esia Connect telah di atas 1000 unit. Guna menghindari hal yang tak diinginkan, dan mengurangi kepadatan pembeli, pihak Esia sengaja memperbanyak konter-konter aktivasi/ registrasi Hape Esia Connect. “Kalau umumnya penjual kan sengaja membuat lokasi biar terlihat ramai dan berjubel, tapi kami tidak. Kalau terlalu sesak, kasian masyarakatnya juga, ini juga untuk keamanan dan kenyamanan pembeli. Terbukti baru dua jam dibuka sudah terjual lebih dari 500 unit. Antusiasi masyarakat Balikpapan begitu besar terhadap Hape Esia Connect,” kata Erik Meijer, Deputy President Director PT Bakrie Telecom. Menurutnya, harga Rp 99 ribu ini merupakan hape warna termurah yang ada saat ini. Harga tersebut bisa didapatkan selama 1 hari kemarin dengan menambahkan talktime isi ulang senilai Rp 50 ribu. “Jadi selain harganya paling murah, juga hape ini bisa langsung
kring digunakan untuk telepon gratis ke 10 juta lebih pelanggan Esia se-Indonesia selama 1 bulan,” jelasnya. Meskipun harganya paling murah bukanlah berarti Hape Esia Connect ini tidak berkualitas. “Sama sekali tidak murahan apalagi kacangan. Anda lihat sendiri fitur-fitur yang ada di hape ini merupakan fitur yang sedang diminati seperti facebook dan Esia Messenger,” tambah Krishna Erlangga Zulkarnain, Vice President RBO East Indonesia PT Bakrie Telecom. Harga terjangkau, fitur unggulan, fleksibel dalam memilih nomor dan sekaligus praktis karena langsung kring digunakan merupakan keuntungan yang ditawarkan Esia di Hape Esia Connect. “Harga Rp 99 ribu sudah termasuk PPN. Harga normalnya Rp 225 ribu belum termasuk PPN. Hanya Balikpapan dan Samarinda yang kami beri harga spesial karena memang pertumbuhan pelanggan Esia di kedua kota pesat,” kata Erik.
HAPE ESIA CONNECT FITUR UTAMA # Bentuk tipis & menarik # 65K layar warna # Kapasitas 500 phone book # Speaker phone # 32 chord polyphonic ring-
tones # Prediktif teks dalam Bahasa Indonesia & Inggris (mei)
CARA AKTIVASI 1. Telepon ke *228 2. Masukkan 4 digit PIN pilih nomor* 3. Pilih nomor SUKASUKA Anda (mei)
Saat ini Esia telah hadir di lebih dari 90 kota di Indonesia, dimana 12 kota di antaranya adalah daerah yang pertumbuhan jumlah pelanggannya terbilang baik, dua di antaranya Balikpapan dan Samarinda yang memberikan market share 5 persen selama 2 tahun kehadirannya. (mei)
CMYK
4
SELASA 18 MEI 2010
tribun finance & investment
Tarif Penerbangan Haji Rp 16,7 Juta Kementerian Perhubungan Gunakan Perhitungan Garuda JAKARTA - Kementerian Perhubungan memproyeksikan tarif penerbangan haji tahun ini mencapai Rp 16,7 juta per jamaah haji atau sekitar 1.754 dolar AS. Asumsi ini diperoleh dari biaya perhitungan penerbangan rata-rata per jamaah 2010 yang mencapai 1.595 dolar AS atau sekitar Rp 15,2 juta, ditambah margin keuntungan 10 persen untuk maskapai penerbangan sehingga angka final yang diperoleh menjadi 1.754 dolar AS. Menteri Perhubungan Freddy Numberi mengatakan, asumsi biaya tersebut didapatkan dari olahan data maskapai penerbangan Garuda Indonesia, yang selama menjadi satu di antara dua maskapai resmi pengangkut jamaah haji asal Indonesia, dengan memperhitungkan perkembangan harga avtur serta margin keuntungan maskapai bersangkutan. “Jamaah haji tahun ini akan menggunakan pesawat jenis Boeing dan Airbus dengan masing-masing pesawat memiliki kapasitas bervariasi antara 250-455 penumpang,” kata Freddy dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI di Gedung DPR/MPR Jakarta, Senin (17/5). Armada-armada tersebut diproyeksikan melayani 191.174 jamaah haji Indonesia tahun ini melalui 11 bandara embarkasi. Di antaranya, Batam, Jakarta dan berbagai kota lainnya. Sebelumnya, Kementerian Agama menyebutkan biaya
DOK
PERSDA
Freddy Numberi penerbangan haji tahun ini diestimasi mencapai 1.787 dolar AS atau Rp 17 juta per jamaah. Nilai kurs rupiah ongkos naik haji (ONH) tahun ini ditetapkan Rp 9.500 per dolar AS atau lebih rendah dibandingkan patokan kurs tahun lalu Rp 12.500 per dolar AS. Ini menjadi masalah karena nilai tukar rupiah terus merengsek naik sehingga dikhawatirkan ONH bisa lebih naik lagi. ONH sendiri tahun ini naik 133 dolar AS menjadi 3.577 dolar AS atau Rp 34 juta dari tahun lalu 3.444 dolar AS. Sepakat Turunkan Selama ini biaya ONH kerap dikeluhkan masyarakat karena terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun, yang pemicunya terutama berasal dari ongkos penerbangan jamaah haji oleh maskapai penerbangan. Komisi VIII DPR bersama Kementerian Perhubungan bersepakat mengupayakan penurunan tarif angkutan udara sehingga ONH bisa mengalami penurunan.
Ketua Komisi VIII Abdul Kadir Karding mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan mengundang beberapa maskapai penerbangan untuk membicarakan masalah ini, termasuk mencari kemungkinan masuknya maskapai lain di luar Garuda dan Saudi Airlines yang selama ini melayani penerbangan jamaah haji asal Indonesia. Beberapa nama maskapai yang akan diundang antara lain Lion Air dan Batavia Air. “Kita ingin ini bisa turun tarif tiket maupun komponennya. Misalnya, biaya parkir, pembelian baju pramugari dan sebagainya,” ujar Abdul Karding. Abdul Karding juga mendesak agar pemerintah menekan margin Garuda yang saat ini ditetapkan sebesar 10 persen. Di mata DPR, margin tersebut terlalu tinggi. Sebagai maskapai satu-satunya dari Indonesia yang ditunjuk sebagai pelaksana angkutan haji, Garuda seharusnya maksimal mengambil margin maksimal 5 persen. Dia menambahkan, 50 persen lebih biaya ONH selama ini berasal dari biaya penerbangan. Pada ONH tahun ini pemerintah malah mengusulkan kenaikan 133 dolar AS per jamaah. DPR menginginkan, agar kenaikan tersebut bisa dikurangi melalui pengurangan biaya penerbangan. Dari beberapa maskapai nasional yang akan diundang, Batavia telah secara resmi me-
Sukuk Dana Haji Rp 10,28 Triliun SAMP AI 17 Mei 2010, Kementerian Keuangan SAMPAI telah menerbitkan Sukuk Dana Haji Indonesia (SDHI) senilai hingga Rp10,278 triliun. Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan, Rahmat Waluyanto dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR di Jakarta, Senin (17/5) menyebutkan, tingkat kupon SDHI yang ditawarkan saat ini mencapai kisaran 7,55-8,52 persen dengan jangka waktu jatuh tempo 12 bulan sampai dengan 36 bulan atau tiga tahun. “Penempatan dana haji di Sukuk menggunakan
metode private placement sejak 2009 dan hingga kini jumlah imbalan yang sudah dibayarkan sebelum pajak sekitar Rp 252,3 miliar,” kata Rahmat. SDHI menggunakan underlying asset atau aset jaminan berupa jasa layanan haji. Saat ini, total sukuk yang telah diterbitkan Pemerintah RI melalui Departemen Keuangan berjumlah Rp 37,10 triliun, terdiri dari sukuk ijarah sale and lease back sebesar Rp 29,17 triliun dan sukuk ijarah al khadamat senilai Rp 7,93 triliun. (aco)
Telekomunikasi di Bawah 5 Persen JAKARTA - Ketatnya persaingan antaroperator seluler di Indonesia membuat bisnis ini diprediksi hanya tumbuh di bawah 5 persen selama kuartal III (April-Juni) tahun ini. “Perang makin ketat mulai Maret lalu dengan aktifnya operator besar melawan inovasi pemasaran operator penantang,” ungkap Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi di Jakarta, Senin (17/5). Sementara itu, pertumbuhan industri ini secara tahunan diperkirakan Hasnul tumbuh antara 10 sampai 15 persen, lebih tinggi jika dibandingkan dengan realisasi pertumbuhan tahun lalu. “Industri ini sudah mendapatkan keseimbangannya mulai tahun lalu. Tahun ini bisa stabil pertumbuhannya,” Hasnul memprediksi. Chief Operations Officer Fujitsu Indonesia Achmad S. Sofwan mengungkapkan, belanja modal sektor telekomunikasi khusus di segmen produk teknologi informasi (TI) tahun ini akan cenderung stagnan karena nilai belanja yang dikeluarkan pelaku industri ini tidak berbeda jauh dengan realisasi tahun lalu. “Beberapa operator ada yang turun belanja modalnya. Hanya PT Telkom Tbk yang stabil. Ini menunjukkan operator belum akan agresif ekspansi di barang-barang TI. Mungkin mereka ingin mengembalikan dulu investasi kala krisis dua tahun lalu,”
ISTIMEWA
Hasnul Suhaimi jelasnya. Sebelumnya, situs CellularNews memprediksi krisis ekonomi global hanya berdampak kecil terhadap pertumbuhan pasar telekomunikasi nirkabel di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Pertumbuhan pelanggan seluler di Indonesia diperkirakan tumbuh 31 persen tahun ini. Sedangkan nilai pendapatan operator diperkirakan tumbuh 11 persen atau lima kali lebih tinggi dari realisasi pertumbuhan global. Potongan harga dan penerapan sistem tarif per detik oleh sejumlah operator ikut mendorong pertumbuhan layanan ini. Menurut Cellular-News, Telkomsel berhasil menjadi kontributor terbesar bagi pendapatan sebelum pajak bagi induk perusahaan ini yang berbasis di Singapura, Singapore Telecommunications (SingTel) pada tahun lalu. Telkomsel tahun lalu mencatatkan pertumbuhan 12 persen atau 546 juta dollr Singapura dibandingkan periode yang sama tahun 2008. (PersdaNetwork/ewa)
ngajukan surat ke Komisi VIII agar dilibatkan dalam rapat penerbangan haji. Menteri Perhubungan Freddy Numberi menambahkan, beberapa biaya seperti direct cost, ground handling dan technical handling sebenarnya bisa dikurangi. Begitu juga biaya tidak lang-
sung seperti reservasi hotel untuk kru pesawat. “Saya pikir Pemerintah Saudi bisa mengakomodir pengurangan biaya ground handling di sana,” cetus Freddy Numberi. Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bakti S Gumay menambah-
ke Timur Tengah dengan pesawat berbadan lebar. “Dia (Lion) cuma dua pesawat, infrastruktur dan pesawat belum siap. Mungkin tahun depan (baru bisa ikut tender). Kecuali dia bekerjasama sebagai back up,” imbuh Herry. (Persda Network/ aco/ewa/dts)
KONTAN/ACHMAD
FAUZIE
Pesawat Batavia Air jenis Airbus A330-202 sedang taxi way di Bandara Polonia, Medan, 20 Januari lalu. Batavia bersama Lion Air menyatakan minat mereka memasuki bisnis angkutan jamaah haji asal Indonesia ke Arab Saudi.
Saham Ciputra Bakal Dipecah JAKARTA - Saham PT Ciputra Develompent Tbk (CTRA) bakal dipecah atau stock split dengan rasio 1:2. Ini artinya, saham yang semula satu bakal dipecah menjadi dua. Selama ini saham CTRA yang beredar sebanyak 7.582.907.997 lembar saham. Dengan demikian, bila rencana terealisasi, saham Ciputra yang beredar di pasar bakal menjadi 15.165.815.994 lembar saham. Menurut keterangan Direktur dan Corporate Secretary PT Ciputra Develompent Tbk Tulus Santoso, stock split ini dilakukan agar sahamnya yang diperdagangkan di pasar menjadi lebih likuid.”Ini murni untuk
meningkatkan likuiditas saham. Saat ini kan kurang likuid, hingga menarik bagi investor” kata Tulus dalam paparan publik Ciputra Grup, di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (17/5). Rencana stock split bakal dimintakan persetujuan rapat umum pemegang saham (RUPS). Komposisi saham Ciputra terdiri dari Ciputra Related Co. sebanyak 42 persen, dan publik serta lainnya 58 persen. Konsekuensi dari stock split ini bila terealisasi, maka nilai saham yang beredar akan terpangkas menjadi separuhnya. “ Jadi kalau harga saham terakhir Rp 500, berarti jadi Rp 250.
40 Pemodal Siap Investasi di Industri Gula JAKARTA - Bisnis di industri gula nasional masih mengiurkan bagi pemilik modal. Ini dapat dilihat dari antusiame pemilik modal ketika pemerintah membuka kesempatan untuk membangun industri gula di beberapa wilayah Indonesia. Setidaknya sudah ada 40 pemodal yang menyatakan tertarik untuk investasi. Beberapa lokasi potensial untuk pengembangan lahan industri gula yang ditawarkan pemerintah di antara adalah di Papua, Konawe, Sulawesi Tenggara, Lampung, Sumatra Selatan, Merauke, dan Nusa Tenggara Barat. “Total area lahan sekitar 300 ribu hektar,” ujar Direktur Jenderal Industri Agro dan Kimia Kementerian Perindustrian Benny Wachjudi, Selasa (17/5). Untuk mendukung revitalisasi industri gula, pemerintah berencana menambah 15 pabrik gula baru. Rencana ini juga untuk mendukung program pemerintah mewujudkan swasembada gula pada tahun 2014
kan, munculnya aspirasi maskapai lain yang ingin melayani angkutan udara haji, termasuk melalui mekanisme tender sangat memungkinkan. Namun infrastruktur pesawat maskapai bersangkutan juga harus disiapkan. Sejauh ini, Lion Air dan Batavia sudah melayani reguler
nanti. Sementara lahan yang dibutuhkan untuk revitalisasi industri gula ini diperkirakan antara 300 ribu hingga 500 ribu hektar. Bila telah terealisasi, produksi gula nasional pada tahun 2014 bakal mencapai 5,7 juta ton. Saat ini beberapa kementerian terkait, seperti Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Pertanian, Kementerian Kehutanan dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) tengah melaku-
kan pemetaan untuk menyiapkan lahan baru untuk kebutuhan revitalisasi industri gula ini. “Sekarang kita sedang melakukan pemetaan dan penataan lahan. Mudah-mudahan pertengahan tahun ini masalah pemetaan lahan selesai,” katanya. Saat ini di areal yang sudah dipersiapkan, sebagian sudah dalam proses perinzinan, tapi ada juga yang masih perlu diklarifiasi mengenai status lahannya. (Persda Network/ugi)
_KOMPAS
IMAGES
Pekerja memperbaiki mesin penggiling tebu di Pabrik Gula Jati Tujuh milik PT Rajawali II di Cirebon, Jawa Barat.
Kalau Rp 900 ya Rp 450,” jelasnya. Sepanjang triwulan I-2010 perseroan mencatat pendapatan Rp 352,5 miliar, dengan laba bersih mencapai Rp 33,7 miliar. Hingga akhir tahun 2010, perseroan menargetkan pertumbuhan 30 persen pendapatan dan laba bersih dari tahun sebelumnya. Tahun 2009 pendapatan Rp 1,332 triliun dan laba bersih Rp 136,3 miliar. “Untuk penjualan pre-sales ditargetkan mencapai Rp 1,752 triliun. Ini didapat dari sales residential. Dan Rp 400 miliar untuk komersial,” katanya. (Persda Network/ugi)
Pengusaha Dirikan Komunitas Antisuap JAKAR TA - Sejumlah asosiasi dan JAKART lembaga pengusaha membentuk sebuah komunitas untuk menanggulangi suap dan korupsi. Komunitas ini dinamakan Komunitas Pengusaha Antisuap Indonesia (KUPAS) yang pengurus dan anggotanya terdiri atas anggota Kadin Indonesia, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), dan HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia). Pjs Ketua Umum Kadin Indonesia ISTIMEWA Adi Putra Tahir didaulat menjadi Erwin Aksa Dewan Pembina KUPAS. Rapat Koordinasi KUPAS diadakan di Jakarta, Senin (17/5), dihadiri sejumlah pengusaha. Ketua KUPAS Ali Mulyadi Mamoer mengatakan, kini sudah saatnya dilakukan revolusi damai pemberantasan korupsi dan antisuap, terutama di kalangan dunia usaha. Menurut Ketua Umum HIPMI Erwin Aksa, pihaknya terus menggalakkan korupsi dan antisuap dikalangan dunia usaha. “Sekarang begitu banyak individu di negara ini yang jatuh karena korupsi dan membuat malu banyak pihak,” kata Erwin Aksa. Dia menambahkan, pemberantasan korupsi dan suap perlu digalakkan karena perbuatan tercela itu menghambat dunia usaha. Kalangan pengusaha juga perlu menjaga harga diri dan kejujuran mereka. KUPAS mendorong pengusaha meningkatkan integritasnya dengan semangat Indonesia bersih dan menjalankan etika bisnis dengan baik. Untuk mengikat para anggota dalam menjalankan komitmen antisuap, KUPAS membuat aksi tanda tangan Pakta Integritas dengan dipelopori oleh pengurus dan selanjutnya langkah yang sama akan dilakukan para anggota asosiasi pengusaha di seluruh Indonesia. (Persda Network/aco)
Rusuh Thailand tak Pengaruhi Investasi Indonesia JAKARTA - Krisis politik berkepanjangan di Thailand yang berbuntut kerusuhan sosial dan banyak memakan korban jiwa mengundang keprihatinan kalangan pengusaha di Indonesia. Namun di sisi krisis Thailand itu juga membangkitkan optimisme yang bakal menguntungkan investasi Indonesia. “Kami prihatin dengan kondisi di Bangkok dan kami berdoa semoga
kejadian yang sama tidak terjadi di Indonesia, karena kejadian seperti itu sangat memukul dunia investasi di sebuah negara. Meski kita yakin pengaruhnya secara langsung ke Indonesia tidak ada,” kata Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Erwin Aksa, Senin (17/5). Krisis politik di Thailand berawal dari aksi demonstran kelompok ‘Kaus Merah’
CMYK
yang menuntut perdana menteri Thailand mundur dari jabatannya dan digelar pemilu untuk mencari pemimpin yang baru. Namun aksi yang digelar berbulanbulan itu justru dibalas dengan sikap represif, sehingga menimbulkan anarkisme dan memakan puluhan korban dari para demonstran. Banyak pihak justru menilai krisis Thailand justru menguntungkan Indo-
nesia. Di sektor pariwisata misalnya, banyak wisatawan yang hendak ke Thailand mengurungkan niatnya dan memilih pindah ke Bali sebagai tujuan wisata. “Saya kira kedewasaan berpolitik di Indonesia jauh lebih baik. Meski ada beberapa masalah politik serius belakangan ini, namun semua berakhir dengan baik sehingga tidak merusak investasi,” kata dia. (Persda Network/aco)
SELASA 18 MEI 2010
5
Hamka Divonis Paling Berat Anak Usia 3 Minggu Dibuang di Pasar SINTANG - Seorang anak perempuan yang baru berusia tiga minggu, ditinggalkan ibunya di kawasan Pasar Sungai Durian, Kelurahan Kapuas Kanan Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. Diduga anak ini merupakan hasil hubungan gelap antara sang ibu yang diketahui bernama Rika dengan pria idaman lain (PIL) bernama Boging. Kapolsek Sintang Kota, AKP Purwanto, dikonfirmasi Senin (17/5) mengatakan, saat ini anak tersebut sudah ditangani oleh pihak Polsek Sintang Kota. Sudah ada seorang ibu yang bersedia memelihara anak itu. “Sudah ada pihak yang bertanggung jawab dengan anak itu yakni ibu Ani. Sekarang kondisinya sudah cukup baik dari pertama ditinggal ibunya,” kata Purwanto. Menurut Purwanto, pihak Polsek Sintang Kota saat ini terus mencari orangtua sang anak agar bisa mengambil kembali buah hatinya agar tidak dikenakan pasal penelantaran anak. (tribunnews.com)
238 Balita Derita Gizi Buruk BANTUL - Sebanyak 238 balita di Bantul menderita gizi buruk. Satu anak di antaranya bahkan meninggal, setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Dr Sardjito. Sebanyak 44 persen penderita gizi buruk saat ini menderita sejumlah penyakit seperti embrio TBC dan infeksi saluran pernafasan. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, dr Siti Noor Zaenab Syech Said, Senin (17/5) mengatakan, sekitar 60 persen kasus gizi buruk di Bantul terjadi karena faktor kemiskinan dan sisanya karena perilaku orangtua. Orangtua terlalu sibuk dengan pekerjaan dan aktivitas masing-masing sehingga perkembangan gizi anak kurang terpantau dengan baik.Menurutnya, data gizi buruk sampai akhir Maret tercatat 238 kasus. Bulan Februari angkanya baru 198 kasus. Sepanjang Maret terjadi penambahan kasus baru sebanyak 39 penderita, dan kasus kambuhan sebanyak 32 penderita. (kompas.com)
Curi Motor Sesuai Pesanan BANDAR LAMPUNG - Memilih target sepeda motor untuk dicuri ternyata tidak semaunya. Hal inilah yang dilakukan oleh Febri Cs yang dibekuk oleh aparat Polsekta Sukarame, Sabtu (15/5) lalu. Komplotan ini mencuri motor tergantung pesanan dari “konsumen”. “Jenis motor yang kami curi tergantung dari orang yang memesan,” ujar Febri saat diwawancara wartawan di Polsekta Sukarame, Minggu (16/5). Menurut Febri, selama ini orang yang memesan motor kepada komplotannya tinggal di daerah Pagelaran, Tanggamus.Aksi mereka yang selama ini berjalan mulus akhirnya terhenti juga. Kapolsek Sukarame Inspektur Satu Bimo Aryanto mengatakan, saat mencuri motor di Warnet Three D yang terletak di Jalan Pulau Damar, Jumat (14/5), perbuatan mereka ketahuan oleh Riki Efendi, korban. (tribunnews.com)
Pekanbaru Nunggak Tagihan Listrik Rp 16,4 Miliar PEKANBARU, TRIBUN - Pemerintah Kota Pekanbaru hingga kini belum bayar tunggakan listrik sebesar Rp 16,4 miliar untuk tagihan Januari-Maret 2010, yang sebagian besar adalah pemakaian lampu penerangan jalan. “Beberapa waktu lalu Pemko Pekanbaru teah menyatakan segera membayar tunggakan itu namun hingga kini belum juga terlaksana,” ujar Manajer PLN Cabang Pekanbaru Ilham Santoso di Pekanbaru, Senin (17/5). Berdasarkan data PLN Cabang Pekanbaru, sekitar 80 persen atau Rp 13,12 miliar dari nilai tunggakan yang ditagih ke Pemko Pekanbaru itu merupakan pemakaian listrik untuk fasilitas umum yakni penerangan jalan Umum (PJU), sedangkan selebihnya perkantoran pemerintah. (tribunnews.com)
Divonis Bebas Hakim Aan Langsung Nangis JAKARTA, TRIBUN - Terdakwa kasus dugaan rekayasa kepemilikan narkoba, Suhandi alias Aan, menangis setelah divonis bebas murni oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/5). “Saya puas dan lega,” lirihnya, usai hakim membacakan putusan di PN Jakarta Selatan, Senin siang. Setelah vonis dibacakan dan persidangan dinyatakan selesai, Aan langsung memeluk ibu kandungnya, Suyanti dan Istrinya, Tyas Rumanti. Aan tak dapat menahan air matanya. Tangis ibu anak dan menantu itu pecah di ruang sidang. “Saya sangat senang, saya ucapkan terima kasih kepada semua teman-teman khususnya dari media massa,” jelasnya. Majelis hakim dalam putusannya mengatakan, Aan tidak terbukti bersalah. Menurut pertimbangan majelis hakim, berita acara pemeriksaan
tim penyidik dari kepolisian cacat dan tidak terbukti bahwa Aan terlibat memiliki narkotika. “BAP cacat demi hukum, maka surat dakwaan harus dibatalkan demi hukum, “ jelas Hakim. Sidang Aan itu diketuai oleh ketua majelis hakim Artha Theresia dengan hakim anggota Aswandi dan Ahmad Salihin. Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum menuntut Aan dengan hukuman 5 tahun penjara. Aan didakwa memiliki narkotika dan melanggar Pasal 112 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009, Tentang Narkotika. Kasus ini berawal saat Aan diminta mau menjadi saksi untuk kasus kepemilikan senjata api milik mantan Bos PT Maritim Jaya, DT. Namun karena menolak, Aan lantas ditetapkan menjadi tersangka kasus kepemilikan narkoba. (tribunnews.com)
SBY: Setgab untuk Memudahkan Koordinasi JAKARTA, TRIBUN - Sebelum Presiden SBY bertolak ke dua negara tetangga yakni Singapura dan Malaysia, terlebih dahulu ia memberikan klarifikasi soal pembentukan Sekretaris Gabungan (Sekgab) partai koalisi. “Pembentukan Sekretaris Gabungan (Setgab) untuk meminimalisir ketidaefektifan koordinasi antarpartai.Susunan Sekgab, ketuanya adalah saya sendiri. Karena tidak bisa efektif, saya dibantu Aburizal Bakrie, Ketua Umum Golkar,” kata SBY di bandara Halim Perdanakusuma sebelum bertolak ke Singapura dan Malaysia, Senin ( 17/52010). Dengan pembentukan Setgab, kata SBY, diharapkan saat koalisi bersatu akan saling menghormati. “Sehingga, tidak ada sesuatu yang luar biasa atau ganjil dalam pembentukan Sekgab ini. Agar pemerintah bisa melaksanakan tugas dengan efektif,” harapnya. SBY menjelaskan, alasan pembentukan Sekgab karena di masa lalu banyak yang kurang efektif di antara anggota koalisi. “Tujuannya agar pemerintahan yang dibangun bisa jalankan tugasnya secara efektif. Untuk koordinasi diperlukan sekretaris,” ujarnya. (tribunnews.com)
● Kasus Suap Pemilihan Deputi Gubernur Senior BI JAKARTA, TRIBUN - Mantan anggota DPR periode 19992004 dari fraksi Golkar, Hamka Yandhu terpaksa harus “gigit jari” lantaran permintaannya soal hukuman satu tahun penjara ditolak majelis hakim. Dalam putusannya, majelis hakim Pengadilan Tipikor menjatuhkan vonis dua tahun enam bulan penjara kepada Hamka Yandhu karena terbukti secara bersama-sama menerima suap Rp 500 juta terkait pemilihan Deputi Gubernur Senior BI pada 2004 di DPR. Hamka mendapatkan vonis paling berat di antara tiga
rekannya yang juga dijatuhi vonis kemarin. “Majelis hakim dalam putusannya menjatuhkan pidana dua tahun enam bulan penjara dan denda Rp 100 juta subsider tiga bulan penjara,” kata hakim ketua Herdi Agustein di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (17/5). Sebelumnya hakim tipikor juga sudah mengetuk vonis untuk tiga sejawat Hamka yang sama-sama menerima cek pelayat. Dhudie Makmun Murod, dengan hukuman kurung selama dua tahun penjara dan denda Rp 100 juta subsider 3 bulan, Endin Sofiehara,
mantan anggota DPR dari FPPP dijatuhi hukuman kurungan penjara selama satu tahun tiga bulan serta denda Rp 100 juta subsider tiga bulan dan Udju Juhaeridijatuhi hukuman kurungan dua tahun penjara dan denda Rp 100 juta subsider tiga bulan penjara. Hakim menggunakan Pasal 11 Undang-undang No 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tipikor sebagaimana diubah dengan UU No 20 Tahun 2001 juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Pasal yang dikenakan hakim berbeda apa yang digunakan jaksa penuntut pada saat tuntutan terdak-
wa. Saat itu, Hamka dikenakan dengan Pasal 5 ayat (2) jo pasal 5 ayat (1) huruf b UU Nomor 31 Tahun 1999 Pemberantasan Korupsi yang telah diubah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Putusan 2,5 tahun penjara yang diberikan hakim ini lebih ringan dibandingkan tuntutan jaksa penuntut, yakni tiga tahun penjara. Atas putusan ini, Hamka dan juga pihak jaksa penuntut menyatakan pikirpikir selama satu minggu untuk mengajukan banding atau tidak. “Kami pikir-pikir selama
satu minggu,” ucap Hamka dengan nada lirih. Seusai sidang, Hamka menyatakan bahwa majelis hakim bersikap tidak adil atas putusan dirinya. Karena, hukuman adalah paling berat dibanding ketiga terdakwa lain dengan kasus serupa, yakni Dudjie Makmun Murod dan Udju Djuhaeri divonis dua tahun penjara. Sedangkan Endin Soefihara divonis hanya satu tahun tiga bulan penjara. “Saya sangat keberatan. Saya rasa ini tidak adil,” ucap Hamka dengan mata berkaca-kaca dan memerah. (tribunnews.com)
Nunun Harus Dihadirkan
PERSDANETWORK/HERUDIN
Terdakwa kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Miranda Goeltom, Hamka Yamdu (kiri) berdiskusi dengan penasehat hukumnya saat menjalani sidang di Pengadilan Tpikor, Jakarta Selatan, Senin (17/5). Pada sidang dengan agenda pembacaan vonis, Hamka divonis dua tahun enam bulan dan denda Rp 100 juta.
VONIS dua tahun dan enam bulan penjara kepada mantan anggota DPR Hamka Yandhu, rupanya diwarnai perbedaan pendapat atau dissenting opinion dari hakim anggota Andi Bachtiar dari lima hakim yang memberikan putusan Hamka Yandhu terkait kasus cek pelawat (travellers cheque) pemilihan Deputi Gubernur Senior BI di DPR pada 2004. Andi berpendapat, bahwa juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP tidak tepat digunakan dalam penyertaan putusan Hamka lantaran tidak ada saksi dan bukti dari jaksa penuntut soal siapa pemberi suap. “Maka secara yuridis, Pasal 55 itu tidak terbukti. Kalau itu tetap digunakan, maka dapat dikatakan bahwa jaksa penuntut umum dan majelis hakim melindungi kepentingan penyuap,” tegas hakim Andi Bactiar di Pengadilan Tipikor
SBY Halalkan Uang dari Calon Ketum Halal JAKARTA, TRIBUN - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan, pemberian uang transpor dan akomodasi oleh calon ketua umum kepada para ketua DPC/DPD tidak dilarang. “Ini tidak berlebihan. Masak kita mengundang orang dari daerah, mereka harus bayar sendiri. Ya, tentu ada uang transpornya, uang transpor lokal, uang jalannya,” kata salah satu calon ketua umum, Marzuki, kepada wartawan di Jakarta, Senin (17/5). Menurut Marzuki, pernyataan bahwa uang transpor dan akomodasi tidak dilarang itu disampaikan Dewan Pembina pada Rakernas PD di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, beberapa waktu lalu. Soal besaran yang disebut-sebut tak lebih dari Rp 10 juta per ketua DPC/ DPD, Marzuki tak menampiknya. Namun, dikatakannya, dirinya tak pernah memberikan uang melebihi angka tersebut. “Soal besaran yang wajar, itu relatif,” katanya. Ketika ditanya soal adanya uang pembinaan, mantan Sekretaris Jenderal PD itu menentangnya. “Pembinaan itu nanti setelah selesai Kongres. Sebagai pengurus DPP, tentu akan diadakan pembinaan kepada mereka,” ujarnya. Ditambahkannya, soal dukungan, hal ini tak melulu berkaitan dengan uang. Menurutnya, banyak pula orang yang memilih bakal calon ketua umum karena alasan figur, program kerja, dan lainnya. (tribunnews.com)
Jakarta, Senin (17/5). Dalam dissenting opinionnya, Andi menyatakan bahwa jaksa telah keliru dengan hanya mengajukan tuntutan kepada para penerima suap saja, tanpa diketahui siapa penyuapnya. Sesuai fakta di persidangan, Andi berpendapat bahwa Arie Malangjudo bisa dimasukkan ke dalam unsur Pasal 55 ayat 1, sebagai pihak perantara suap. Sedangkan Nunun Nurbaeti dikategorikan sebagai pihak yang menyuruh melakukan suap. “Maka Nunun Nurbaeti juga masuk ke dalam Pasal 55,” tegas Andi. Andi menegaskan, meski istri mantan Wakapolri Adang Daradjatun itu tidak bisa dihadirkan ke persidangan, bukan berarti dia bisa lepas begitu saja. Menurutnya, Nunun bisa disidang tanpa kehadiran secara fisik atau in absentia. (tribunnews.com)
Satu keluarga Dibakar Massa ● Dituduh Memiliki Ilmu Hitam TAPANULI, TRIBUN - Satu keluarga di Dusun Buntu, Pematang Siantar, Senin (17/5), dibakar massa lantaran diduga memiliki ilmu hitam. Kini polisi telah menetapkan 42 orang sebagai tersangka. Sedangkan 13 tersangka lainnya masih buron. Keluarga yang meninggal karena dibakar itu terdiri dari Gibson Simare Mare (suami), Riama dan anak-anaknya. Sementara satu korban lainnya, Hirmina (istri Simare mare), masih dirawat di rumah sakit, menderita luka tusukan di lengan kiri dan pinggul kiri. Tiga anak korban yang berhasil diselamatkan dalam peristiwa itu sudah diamanakn di Polsek setempat. ketiga anak itu berusia 4 tahun, 3 tahun dan 1 tahun. Hingga kini polisi sudah menetapkan 42 tersangka dan sudah ditahan. Sementara 13 tersangka lainnya yang juga diduga ikut dalam aksi pembakar-
an satu keluarga itu masih buron. Penyidik juga masih mengembangkan penyelidikan kasus untuk bisa menemukan siapa tersangka utamanya. Tiurlina, salah satu korban yang selamat dalam peristiwa pembakaran satu keluarga di Dusun BUntu, Pematang Siatar itu sudah siuman. Tiurlina mengaku keluarganya bukan tukang santet. Tiurlina mengaku isu santet itu sudah didengarnya sekitar tiga bulan lalu. Tiurlina mengisahkan, sekitar tiga bulan lalu, ada seorang warga di dusun itu yang meninggal. “Saya tanya, kenapa kalian nuduh, udah ada bukti? Rumah saya kecil seperti kandang ayam, dimana saya piara hal begitu. Saya bilang, kalau dukun yang katakan maka bawa kami ke dukun itu,” kata Tuirlina. (tribunnews.com)
tribun manca 7 Pemerintah Ultimatum Kaus Merah SELASA 18 MEI 2010
! Mayjen Khattiya Akhirnya Meninggal
AFP PHOTO/ MANAN VATSYAYANA
Suasana pemakaman Mayjen Khattiya Sawasdipol, di rumah duka.
BANGKOK, TRIBUN - Pemerintah Thailand kembali mengultimatum massa “Kaus Merah” yang selama dua bulan terakhir menggelar aksi unjuk rasa di Bangkok. Wanita, anak-anak, dan orangorang lanjut usia dalam kelompok massa itu diberi kesempatan untuk meninggalkan “markas” para demonstran antipemerintah di jantung kota Bangkok pada pada Senin (17/5) siang ini. Radio Nederland mela-
porkan, untuk itu, pemerintah meminta organisasi Palang Merah agar membantu orang-orang tersebut untuk mengungsi. Sebelumnya, di pusat kegiatan demonstran, di tengah kota Bangkok, berlaku ketentuan jam malam. Namun, pihak militer Thailand menilai ketentuan jam malam tersebut berlebihan dan kontraproduktif. Berdasarkan data terakhir Senin dini hari, kerusuhan antara tentara dan pengunjuk rasa te-
lah menewaskan 33 orang. Korban luka-luka diperkirakan 239 orang. Sementara itu akhirnya ajal menjemput Seh Daeng, orang yang dianggap nomor satu di gerakan Kaus Merah. Lelaki berusia 58 tahun itu mengembuskan napas terakhirnya, Senin (17/5), lantaran luka di kepalanya akibat ditembak orang tak dikenal pada minggu lalu. Seusai penembakan itu hingga akhir hayatnya, Seh Daeng memang menjalani perawatan intensif, sebagaimana AFP menulis. Seh Daeng atau dikenal juga sebagai Komandan Merah adalah mayor jenderal angkatan bersenjata Thailand. Ia disebutsebut menjadi penasihat kelompok antipemerintah. Ia dikatakan berada di belakang desain pembuatan susunan barikade dari ban-ban bekas dan tumpukan kayu yang dipasang kelompok pemrotes. Nama aslinya, Khattiya Sawasdipol. Sementara itu, militer Thailand tetap menyangkal tudingan sebagai biang keladi penembakan terhadap Seh Daeng. (kompas.com)
AFP PHOTO/BAY ISMOYO
Massa Kaus Merah penentang pemerintah mendengarkan pidato para pimpinannya di tenda raksasa yang menjadi markas Kaus Merah, di pusat kota Bangkok, Senin (17/5). Meski pemerintah telah mengultimatum, Kaus Merah ngotot tetap bertahan dan akan melanjutkan aksi protes. Sejak bentrokan terjadi tiga hari lalu, sudah 35 orang tewas termasuk Mayjen Khattiya (foto insert) dan seorang prajurit AU Thailand.
Guru Aerobik yang Piawai Menyamar Tanyakan kepada warga Bangkok, baik yang simpati dengan Kaus Merah atau yang mendukung pemerintah, nama Seh Daeng. Sudah pasti, hampir seluruhnya dari mereka, bakal menunjuk sosok yang akhirnya meninggal dunia pada Senin (17/5). DALAM Bahasa Thai, Seh Daeng sama artinya dengan Komandan Merah. Maka, tak mengherankan kalau pria kelahiran 2 Juni 1951 ini dianggap sosok paling berpengaruh alias nomor satu di antara para pemrotes antipemerintah, Kaus Merah. Sejumlah media massa Thailand seperti Thai Rath maupun The Nation bahkan sempat menulis kalau desain barikade dari tumpukan ban dan kayu bekas yang dipasang di kawasan bisnis Bangkok adalah rancangan pria bernama asli Khattiya Sawasdipol ini. Barikade itu dipakai untuk menahan gempuran aparat militer Thailand yang mengantongi surat tugas dari Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva menumpas demonstrasi.
Nice Pulsa ? Jika anda mencari ? Bisnis Pulsa murah, downline / agen, maka langsung dari HP anda. anda bisa untung hingga ? Pendaftaran GRATISSSS. jutaan rupiah. ? Setelah daftar, anda bisa ? Hemat dipakai sendiri, langsung cek harga. lebih untung dijual. ? Deposit minimal Rp 20.000. Cara Daftar Ketik : Daftar/Nama agen/kota/No HP agen Contoh : Daftar/Zahra Cell/Balikpapan/081234567890 Kirim Ke…: 085247248682, 085654037210 Untuk informasi hubungi ke : 0542 – 8053 135, 0542 – 7170 575, 08524 724 8682, 08565 403 7210
Mayor Jenderal Khattiya Sawasdipol bukan orang asing di militer Negeri Gajah Putih. Soalnya, dia juga menjadi nomor satu di Komando Operasi Keamanan Internal Thailand. Ini jabatan terakhir yang diembannya tatkala maut menjemputnya. Tak cuma itu, sepak terjang Khattiya yang piawai menulis itu lumayan bikin geleng-geleng kepala. Dalam salah satu buku terlarisnya yang ditulisnya dalam Bahasa Thai, Khattiya pernah mengklaim ikut berperan dalam Perang Vietnam. Alkisah, Khattiya muda menjadi mata-mata Uwak Sam (US) di Negeri Paman Ho, kala itu. Ia masuk dalam kelompok Perang Rahasia binaan AS yang bertugas memerangi kaum komunis Vietnam. Tak tanggung-tanggung, lokasi baku tembak yang diakrabi Khattiya adalah Plain of Jairs alias situs purbakala tiga tempayan batu raksasa yang legendaris itu. Sampai sekarang, wisatawan yang bertandang ke situs yang terletak di Phonsavan, Laos tersebut masih harus ekstra hati-hati. Soalnya, masih banyak ranjau darat aktif di area tersebut.
Pada bagian lain, Khattiya yang suka memakai topi lapangan dengan pin granat itu ternyata pernah menjejakkan kaki di Aceh. Saat Serambi Mekah masih membara gara-gara perseteruan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) melawan pemerintah Republik Indonesia (RI), lagi-lagi Khattiya sukses melakukan penyusupan ke tubuh GAM. Khattiya dengan lihai mengaku beragama Islam. Sekitar tiga tahun lalu, atasan Khattiya, Jenderal Anuphong Paochinda mengangkatnya sebagai guru aerobik. Tugas dari Panglima Angkatan Bersenjata Thailand itu memang langsung disambar Khattiya. So, agar makin benar-benar membuat khalayak kesengsem, Khattiya juga menciptakan gerakan aerobik anyar, namanya “lemparan granat tangan”. Terakhir, Khattiya terlihat tengah meladeni wawancara dengan seorang wartawan New York Times siang menjelang sore di persimpangan Stasiun Monorel Daeng Sky, Kota Bangkok, Kamis (13/5). Naas, sebutir peluru, diduga dari penembak gelap menembus kepalanya. (kompas.com)
Terus Bertambah SORANG prajurit Angkatan Udara Thailand tewas dalam bentrokan jalanan tiga hari dengan para pemrotes antipemerintah di ibu kota Bangkok, kata dinas pelayanan darurat, Senin (17/5). Ini adalah anggota militer pertama yang tewas dalam bentrokan terakhir di ibu kota negara itu yang merebak sejak beberapa bulan lalu. Jumlah orang yang tewas selama tiga hari pertempuran jalanan di Bangkok itu meningkat menjadi 35, termasuk korban tewas militer pertama, menurut pelayanan darurat. “Ada dua lagi kematian semalam, termasuk seorang tentara dan pengunjuk rasa,” kata seorang anggota pusat media darurat resmi di Bangkok, tempat pasukan tentara dan demonstran “Kaus Merah” anti pemerintah terperangkap dalam konfrontasi seru. Pejabat itu mengatakan, jumlah yang cedera bertambah menjadi 244 orang. “Di antara mereka yang terluka, terdapat enam orang asing,” ujarnya. “Seorang anggota Angkatan Udara berusia 31 tahun tertembak ketika berpatroli pada Minggu malam di Distrik Silom yang bergolak, di pinggiran tempat perkemahan Kaus Merah yang dijaga ketat,” kata pejabat itu. Dia menambahkan, anggota militer itu tewas di rumah sakit. (kompas.com)
CMYK
HALAMAN 10
SELASA, 18 MEI 2010
Persib Geser Persiba
● Gol Tunggal Gonzalez Menangkan Persib HASIL LAGA SENIN (16/5) Persib
vs
Sriwijaya FC
1-0
KLASEMEN 1. Arema 2. Persipura 3. Persib 4. Persiba 5. PSPS 6. Persiwa 7. Sriwijaya FC 8. Persema 9. Persija 10. PSM 11. Persela 12. Persijap 13. Persebaya 14. Bontang FC 15. Persisam 16. Persik 17. Pelita Jaya 18. Persitara
31 32 32 32 31 32 31 31 30 32 31 31 31 31 31 31 31 31
21 17 15 14 14 14 13 13 11 12 12 11 11 10 10 9 7 7
3 12 5 8 5 4 5 5 10 7 5 7 6 8 7 8 9 6
7 3 12 10 12 14 13 13 9 13 14 13 14 13 14 14 15 18
48-20 60-31 47-34 39-27 40-33 55-55 41-43 41-48 34-28 31-42 37-43 37-44 43-46 45-48 33-39 37-53 32-48 34-52
66 63 50 50 47 46 44 44 43 43 41 40 39 38 37 35 30 27
(Persipura) (Persiwa) (Persipura) (Persib) (PSPS) (Bontang FC) (Bontang FC) (Persiba) (Persiwa) (PSPS)
18 17 17 17 15 15 14 14 13 13
TOP SKOR Alberto Goncalves da Costa Erick Weeks Lewis Boaz T Erwin Salossa Cristian Gerard Alfaro Gonzales M Isnaini Francisco Aldo Barreto Miranda Kenji Adachihara Julio Gabriel Lopez Venegas Eddie Foday Boakay Herman Dzumafo Epandi
BANDUNG, TRIBUN-Persib Bandung memetik tiga angka berharga kala menjamu Sriwijaya FC Palembang. Gol tunggal Christian Gonzalez menjadikan Maung Bandung unggul 1-0. Bermain di bawah dukungan suporter sendiri yang memadati Stadion Siliwangi, Senin (17/ 5), gol Gonzalez tersebut lahir saat pertandingan memasuki menit ke-37. Persib mencoba mengambil kendali permainan sejak awal. Seperempat jam laga berjalan, Atep mencoba mencuri peluang dengan tendangan dari luar kotak penalti, tapi masih melayang di atas mistar. Sriwijaya berbalik mengancam dua menit berselang. Dari tendangan sudut, tandukan Bobby Satria nyaris berbuah gol, tapi arah bola masih melambung. Persib akhirnya mencetak gol pembuka pada menti ke-37. Dari tendangan bebas Eka Ramdani, bola dikuasai Gonzalez di kotak penalti dan dengan sepakan kaki kiri ia menjebol gawang Hendro Kartiko. Di babak kedua, Sriwijaya berusaha keluar menyerang. Menit 54, umpan Anoure Obiora kepada Keith Kayamba Gumbs diakhiri dengan tendangan dari luar kotak penalti yang masih bisa ditepis kiper Persib, Markus Horison. Persib berpeluang menambah gol pada menit ke-56 saat Airlangga Sutjipto lolos ke kotak penalti Sriwijaya. Namun gol gagal tercipta karena tembakan Airlangga terlalu lemah dan ditepis Hendro. Hingga pertandingan usai, tidak ada gol tambahan tercipta. (dts)
PFC Gelar Juggling Competition BALIKPAPAN, TRIBUN-Suporter Persiba Balikpapan di bawah bendera Persiba Fans Club (PFC) akan menggelar juggling competition. Peserta akan diiringi lagu Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Panitia pelaksana menyiapkan hadiah jutaan rupiah bagi peserta terbaik. Ada pun syarat peserta adalah setiap tim minimal tiga orang dan maksimal lima orang. Pendaftaran dikenai biaya Rp
50 ribu per tim. Selain juggling competition, panpel juga menggelar lomba bagi warga Balikpapan yang mampu mendesain logo heroik Persiba. Untuk desain logo dengan tema Semangat Persiba dalam menghadapi Kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2010/2011. Peserta desain logo dikenai biaya pendaftaran Rp 10 ribu per logo. Ketua PFC Mauliddin M Noor mengatakan, kompetisi positif ini dalam rangka Musya-
warah Besar PFC 2010 serta farewell party tim Persiba 2009/2010. Pelaksanaannya pada 22 Mei di Gedung Speedy Telkom Ringroad. “Panitia juga mempersiapkan parade band, perkusi dan dance,” kata Mauliddin di Sekretariat Persiba, Senin (17/5). Peserta yang akan mendaftar bisa menghubungi contact person, Baroto 085752168729, Rizal 085246555551 dan Oleng 085247203245. (bay)
ANTARA/ARI BOWO SUCIPTO
FRIENDLY GAMES-Tim Futsal Tribun Kaltim melakukan laga persahabatan menghadapi tim futsal Daihatsu di Lapangan Futsal D’Gol Balikpapan, Minggu (16/5).
ANTARA/ARI BOWO SUCIPTO
Bontang FC akan memaksimalkan dua laga kandang dan satu partai away menghadapi Arema Indonesia agar terhindar dari zona degradasi ISL.
Fakhri Optimistis tak Terdegradasi ● BFC masih Punya Dua Laga Kandang BALIKPAPAN, TRIBUN-Langkah Bontang FC (BFC) menghindari zona degradasi masih belum aman. Saling jegal antartim papan bawah masih bisa terjadi hingga Indonesia Super League (ISL) 2009/2010 berakhir. BFC di peringkat ke-13 dengan 38 poin dibayangi Persisam Putra Samarinda dengan 37 poin dan Persik Kediri diperingkat 16 dengan koleksi nilai 35. Artinya jika tiga tim ini tidak mampu meraup poin penuh pada tiap pertandingan maka ‘hadiahnya’ adalah masuk zona degradasi. BFC sekarang bersama Persisam berada di Malang melakoni dua laga tandang. Laga perdana kedua tim dari Kaltim ini kalah. BFC ditekuk 0-1 oleh Persema Malang sementara Elang Borneo dikalahkan Arema Indonesia 1-2. Namun, Pelatih BFC Fakhri Husaini masih optimistis timnya mampu bangkit dan bertahan di kancah kompetisi sepakbola kasta tertinggi di Indonesia. Sebab, timnya memiliki dua laga kandang menghadapi Persebaya Surabaya dan Persik Kediri.
CMYK
“Jika kami yakin itu mendahului Tuhan, tapi saya lebih suka mengatakan optimistis bisa bertahan di ISL musim depan,” kata Fakhri di Malang, Senin (27/ 5). BFC yang sebelumnya bernama PKT Bontang ini mengalami hal serupa pada musim lalu. Berkubang di papan bawah membuat PKT Bontang bang-
kit. Sedikit demi sedikit tim kebanggaan warga Bontang ini berhasil lolos dari degradasi dan akhirnya tampil kembali pada ISL musim ini. “Tekanan membuat tim kami termotivasi agar tidak terdegradasi,” ujar pelatih berkumis tebal ini. Pada partai berikutnya
menghadapi pemuncak klasemen ISL Arema, Fakhri optimistis bisa menandingi permainan tim besutan Robert Rene Albert di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (19/5). “Pemain sudah terbiasa dengan tekanan suporter lawan, itu malah menambah motivaasi pemain,” ujarnya. (bay)
Mundur dari Pencalonan Asisten Pelatih Timnas SEBAGAI mantan pesepakbola dan Kali ini, tawaran untuk menempati pos serupa datang dari sekarang meniti karier pelatih, sosok Fakhri Husaini tentu tidak asing lagi Badan Timnas Nasional (BTN). Fakhri dicalonkan sebagai asisten Alfred di dunia sepakbola Indonesia. Fakhri pernah membela PKT Bontang Riedl. Tapi Fakhri memilih mengundurkan diri. Alasan yang ia sembilan musim lamanya (19922001). Dan kesetiaan dan cintanya ungkapkan adalah masalah keluarga. Apalagi ia berstatus karyawan PT pada sepakbola, Fakhri kini menjadi Pupuk Kaltim, sehingga sulit pelatih Bontang FC. TRIBUN/WIK meninggalkan pekerjaan untuk Karier pelatih Fakhri tak kalah Fakhri Husaini cemerlang dibanding ketika aktif jangka waktu lama. “Saya mengundrukan diri dari pencalonan sebagai pesepakbola. Fakhri pernah menjabat sebagai Asisten Pelatih Tim Nasional Indonesia asissten pelatih timnas,” ujarnya dalam pesan singkat kepada Tribun. (bay) (2004-2005) kala timnas dilatih Peter White.
SMS CENTER/CALL CENTER GUBERNUR KALTIM : 3148 HALAMAN 12
SELASA, 18 MEI 2010
Perubahan Badan Hukum BPD Langkah Strategis Dewan: Perusda ke PT Sudah Waktunya SAMARINDA Perubahan status badan hukum Bank Pembangunan Daerah (BPD/ Bankaltim) dari perusahaan daerah menjadi perseroan terbatas (PT) merupakan langkah strategis Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dalam rangka meningkatkan peranannya dalam pertumbuhan ekonomi Kaltim dan menjadi bank pilihan masyarakat. “Perubahan Bankaltim ini sebagai upaya pemerintah dan semua pihak, khususnya kalangan perbankan untuk meningkatkan pelayanan untuk menumbuhkan perekonomian Kaltim dan mampu menarik perhatian masyarakat, sehingga mampu menjadikan bank ini menjadi bank pilihan masyarakat Kaltim,” kata Wakil Gubernur Kaltim H Farid Wadjdy usai mengikuti Rapat Paripurna XI DPRD Kaltim di Gedung DPRD Kaltim Karang Paci, Senin (17/5). Menurut dia, dengan pencabutan Perda tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor 02 Tahun 2002 tentang Penyertaan Modal Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur, tentu ini akan menjadikan BPD Bankaltim yang memiliki modal kuat dan sehat akan mampu memberikan kontribusi yang baik dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk mendukung upaya-upya tersebut, serta guna menjaga kecukupan modal sebagaimana ketentuan yang diatur Bank Indonesia, maka BPD Kaltim perlu didukung oleh permodalan yang kuat hingga tetap menjadi bank yang sehat dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya terhadap produk dan layanan perbankan. Terhadap pengesahan Perda perubahan status BPD Bankaltim ini menunjukan adanya dukungan dan tanggapan yang positif serta kepedulian lembaga legislatif terhadap keberadaan dan perkembangan lembaga keuangan daerah ini, sehingga mampu meningkatkan taraf kehidupan masyarakat Kaltim.
WAGUB H Farid Wadjdy diwawancarai wartawan usai Rapat Paripurna XI DPRD Kaltim di Gedung DPRD Kaltim Karang Paci, (s syaiful anwar/humasprov kaltim). “Ke depan, lembaga ini dapat membantu dan mendorong pertumbuhan pere-konomian dan pembangunan daerah disegala bidang serta sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat,” jelas Farid Wadjdy. Sementara itu Ketua Panitia Khusus (Pansus) Perda BPD Bankaltim H Sofyan Alex mengatakan perubahan status badan hukum BPD Bankaltim ini sudah waktunya, karena statusnya sebagai badan hukum perusahaan daerah sudah tidak sesuai dengan peraturan pemerintah sekarang ini. “Perubahan status badan hukum BPD Kaltim sudah waktunya dilakukan sebagai bentuk penyesuaian dengan peraturan pemerintah, sekaligus untuk meningkatkan profesio-
Langkah Tepat Tingkatkan Pelayanan RSUD A Wahab Sjahranie Berbentuk BLUD SAMARINDA - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie yang selama ini berstatus Unit Swadana Daerah (USD) telah berubah menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), sesuai dengan disahkannya Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) menjadi Peraturan Daerah (Perda), khususnya Peraturan Daerah tentang Pencabutan Peraturan Daerah Propinsi Daerah Tingkat I Kalimantan Timur Nomor 11 Tahun 1999 tentang Penetapan Rumah Sakit Umum Pemerintah Provinsi Kaltim menjadi Unit Swadana Daerah. “Ini merupakan suatu langkah tepat yang dilakukan pemerintah dengan lembaga legislatif dalam upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat serta status RS sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi dan peraturan yang berlaku sekarang,” kata Wakil Gubernur Kaltim H Farid Wadjdy usai mengikuti Rapat Paripurna XI DPRD Kaltim di Gedung DPRD Kaltim Karang Paci, Senin (17/5). Dengan perubahan status tersebut menurut dia, maka Rumah Sakit Umum ini dapat meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan memperhatikan fungsi sosialnya, sekaligus meningkatkan profesionalisme pengelolaan RSU milik Pemprov Kaltim itu. Perubahan status ini sendiri sudah sesuai dengan yang diamanatkan Peraturan Menteri Dalam
Negeri (Permendagri) Nomor 61 Tahun 2007 tentang Rumah Sakit Umum Daerah dengan Pola Pengelola Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK- BLUD). “Sesuai dengan rekomendasi Pansus DPRD Kaltim untuk tahap selanjutnya pemerintah bersama lembaga legeslatif akan menyiapkan tentang draft Perda untuk BLUD yang merupakan suatu bentuk layanan yang dilaksanakan berdasarkan suatu peraturan dan perundang-undangan yang berlaku,” jelas Farid Wadjdy. Sementara itu Ketua Panitia Khusus (Pansus) Raperda RSUD Wahab Sjahranie Hj Encik Widiyani mengatakan terhadap perubahan status tersebut diharapkan mampu pula meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kaltim. “Perubahan status rumah sakit ini tidak hanya terfokus pada peningkatan pelayanan dengan biaya tinggi, namun juga harus mampu meningkatkan pelayanan bagi seluruh masyarakat Kaltim dengan fungsi sosialnya,” kata Hj Encik Widiyani. Sehingga perubahan status dari Unit Swadana Daerah menjadi Badan Layanan Umum Daerah ini akan mampu meningkatkan taraf kesehatan dan kehidupan masyarakat Kaltim menuju yang lebih baik dan sejahtera, terutama dalam mewujudkan Kaltim Sehat 2014.(yayan/adv).
nalisme lembaga keuangan daerah ini dalam upaya meingkatkan pendapatan asli daerah,” kata Sofyan Alex. Untuk langkah awal yang harus dilakukan BPD Kaltim dari perubahan tersebut, yang lebih utama dengan mempersiapkan sumber daya manusia (SDM/karyawan) dan informasi teknologi (IT) atau penguasaan peralatan untuk antisipasi pengembangan usaha dan pelayanan di bidang perbankan. “Secara kelembagaan, DPRD Kaltim menganggap perubahan tersebut sudah sesuai dengan tuntutan kondisi masyarakat dan daerah untuk meningkatkan pelayanan serta dukungan pembangunan daerah disegala sektor dengan pengelolaan keuangan yang lebih baik,” harap Sofyan Alex.(yayan/adv)
SELASA, 18 MEI 2010 1.
Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Kaltim, di Gedung DPRD Prov Kaltim.
Lelang Elektronik Tingkatkan Pelayanan dan Keterbukaan SAMARINDA – Penggunaan Pelelangan barang dan jasa melalui sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) terbukti mampu meningkatkan keterbukaan dan membaiknya pelayanan yang dapat menekan korupsi dan pelanggaran lainnya. Demikian dikatakan oleh Deputi Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Prof Himawan Adinegoro dalam paparannya pada acara Sosialisasi Layanan Penyedia Sistem Elektronik (LPSE) yang berlangsung di Ruang Serbaguna Kantor Gubenur Kaltim, Senin (17/5). Menurut Himawan, pada periode 2005-2009 saja terdapat 2.100 kasus dan 50 perkara telah ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan nilai proyek sebesar Rp.1,9 triliun dan kerugian Negara mencapai Rp 700 miliar. “Modus operandi yang bisa terjadi kesalahan adalah karena Penunjukkan Langsung (PL) dan penggelembungan harga (markup),” jelasnya. Sementara itu, ujar Himawan, dengan penerapan pelelangan barang dan jasa melalui sistem elektronik ini, beberapa provinsi di Indonesia berhasil memperoleh penilaian keuangan yang menggembirakan. “Setelah menerapkan sis-
tem LPSE pada SKPD, beberapa kota seperti Pekanbaru mampu memperoleh predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) , sementara provinsi Jawa Timur dan Bali berhasil memperoleh predikat kinerja pelayanan publik terbaik versi KPK,” ujarnya. Dengan penerapan pelelangan barang dan jasa melalui sistem elektronik ini, memiliki implikasi positif yang bermanfaat untuk mencegah penunjukkan langsung, mencegah adanya preman atau calo, meningkatan efisiensi dan efektifitas kerja, pelelangan dapat terbuka dan transparan, memudahkan monitoring dan evaluasi serta memudahkan dalam audit oleh instansi berwenang. Sementara itu, Asisten Ekonomi dan Perlengkapan Setdaprov Kaltim, Hafid Lahiya, mengatakan dengan adanya instruksi Gubernur yang meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk memanfaatkan lelang secara elektronik. “Vendor hanya perlu sekali mendaftar online, kemudian melengkapi persyaratan yang diperlukan untuk dilakukan verifikasi. Setelah semua dokumen lengkap, maka vendor mendapat nama pengguna (user name) dan kata kunci (password) yang digunakan untuk mengikuti tender-tender yang dilaksanakan,” ujarnya. (yuliawan/adv)
Pengelolaan PLBL Lamijung Diserahkan ke Pemkab Nunukan SAMARINDA – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltim Zairin Zain mengatakan Pemprov telah menyerahkan pengelolaan dan pengoperasian Pos Lintas Batas Laut (PLBL) Liem Hie Jung (Lamijung) kepada Pemerintah Kabupaten Nunukan. Persetujuan atas pengelolaan dan pengoperasian PLBL kepada Pemkab Nunukan ditegaskan melalui Surat Gubernur Nomor 552.3/ 4228/EK tanggal 10 Mei 2010. “Sesuai surat dan arahan gubernur, maka pengelolaan dan pengoperasian Zairin PLBL secara resmi diserahkan kepada Pemkab Nunukan. Diharapkan potensi pendapatan daerah bisa dimaksimalkan dari PLBL ini,” kata Zairin Zain di ruang kerjanya, Senin (17/5). PLBL Lamijung akan menjadi pos lintas batas yang akan lebih berfungsi sebagai pengatur keluar masuk penumpang dari Indonesia menuju Malaysia. Sebelumnya alur keluar masuk penumpang masih bertumpuk dengan alur penumpang domestik di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan yang berjarak sekitar dua kilometer dari PLBL Lamijung. Pekerjaan pembangunan fasilitas PLBL ini secara administratif telah diselesaikan pada 16 Maret 2010 lalu. PLBL ini didirikan diatas lahan milik Pemkab Nunukan sekitar 2 hektar. Direncanakan, pengoperasiannya akan langsung diresmikan Gubernur H Awang Faroek Ishak dalam waktu dekat ini. Pembangunan PLBL ini dikerjakan melalui program Sosek Malindo dengan total anggaran Rp41.891.797.000, masing-masing APBD I sebesar 28.601.474.000 dan APBD II Rp13.290.323.000. Proyek pembangunan PLBL ini sudah dikerjakan sejak 2003 lalu melalui APBD II
Kabupaten Nunukan dan baru berhasil dirampungkan pada tahap pembangunan kelima, tahun ini. “Ada banyak investor yang berminat mengelola PLBL Lamijung yang meliputi pelabuhan, parkir dan perkantoran. Tetapi gubernur menyerahkan kepada Pemkab Nunukan untuk melakukan pengelolaanya,” imbuh mantan Karo Humas dan Protokol tersebut. Pengoperasian PLBL Lamijung diharapkan dapat membantu kelancaran dan keteraturan keluar masuknya penumZain pang dari dalam negeri dan keluar negeri. Selama ini pengaturan tentang hal tersebut masih dirasakan kurang baik akibat alur masuk penumpang yang masih bercampur dengan penumpang domestik di Pelabuhan Tunon Taka. Mobilitas pelintas batas di kawasan ini tiap tahun terus mengalami peningkatan. Pengoperasian PLBL ini untuk mempermudah pelayanan pelintas batas yang pada akhirnya dimaksudkan untuk menunjang perkembangan perekonomian masyarakat lokal, regional maupun nasional. Pengelolaan diserahkan kepada Pemkab Nunukan dan gubernur memberikan sejumlah arahan diantaranya agar pengelolaan dilakukan melalui Badan usaha pelabuhan yang dibentuk pemerintah kabupaten, badan usaha milik negara PT Pelindo IV Cabang Nunukan dengan pola kerjasama pengelolaan dengan BUP Pemkab Nunukan dan pihak ketiga melalui lelang untuk mendapat konsesi yang menguntungkan bagi daerah. “Gubernur Awang Faroek akan meresmikan pengoperasian PLBL Lamijung jika semua persyaratan untuk pengoperasiannya telah dipenuhi,” pungkas Zairin. (samsul/adv)
Pejabat Publik Tak Perlu Alergi Pers NUNUKAN - Sejumlah pejabat publik atau pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tidak perlu alergi pada wartawan atau insane pers, karena wartawan merupakan mitra untuk menyampaikan berbagai informasi kepada masyarakat terkait dengan program dari masing-masing SKPD. Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kaltim, Moh Jauhar Efendi, pada Sosialisasi UU Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang digelar Dinas Kominfo Kaltim di Hotel Neo Fortuna, Nunukan, Jumat (14/5). Pernyataan itu disampaikan terkait keluhan sejumlah wartawan tentang adanya pejabat SKPD di yang terkesan masih alergi dengan wartawan. Sosialisasi UU KIP berlangsung menarik. Tidak sedikit pertanyaan para audiens yang muncul saat dialog dengan dua nara sumber, yakni Kadis Kominfo Kaltim, Moh Jauhar Efendi, dan Dosen Hukum sekaligus pakar sosial politik dari Unmul, H Sarosa Hamongpranorto. Salah satunya terkait adanya sebagian pejabat SKPD di Nunukan yang enggan menerima kehadiran wartawan. Menyikapi soal ini, Jauhar
menghendaki kepada semua jajaran SKPD tidak perlu alergi dengan insan pers. “SKPD justru perlu menjalin kerja sama yang baik dan harmonis dengan media massa. Sebab, media massa adalah mitra pemerintah untuk menyebarluaskan informasi dengan baik dan benar ke masyarakat,” kata Jauhar di sela-sela sosialisasi yang dibuka Wakil Bupati Nunukan, Kasmir Foret. Keberadaan UU KIP, menurut Jauhar, sangat penting diketahui masyarakat. Sebab, setiap pejabat SKPD adalah pejabat publik yang wajib memberi informasi dengan baik dan benar ke masyarakat. Tetapi, UU KIP ini juga mengisyaratkan, ada beberapa informasi yang terlarang disampaikan ke publik, di antaranya informasi yang bisa mengganggu stabilitas pertahanan dan keamanan negara, termasuk informasi tentang rahasia pribadi seseorang. Misalnya seorang pejabat yang tidak bisa ditemui lantaran tidur setelah jam kantor. Kemudian si wartawan menulis kalau oknum pejabat dimaksud tidak bisa ditemui karena tidur. “Itu kan termasuk hal yang sangat pribadi dan tidurnya
juga wajar karena habis jam kantor. Jadi, perlu ada batasan-batasanlah tentang pribadi publik figur yang perlu diberitakan. Tapi, kalau misalnya ada oknum pejabat di saat jam kantor pergi ke pub dan membawa gadis, nah itu dia yang perlu disoroti,” timpal Jauhar seraya disambut gelak tawa undangan. Sosialisasi UU KIP yang berlaku efektif mulai 1 Mei 2010 ini mendapat perhatian antusias ratusan warga di daerah pedalaman dan perbatasan. Selain Wabup Nunukan, Kasmir Foret yang membuka acara ini, juga hadir Kajari Nunukan Azwar, SH, unsur Muspida, anggota DPRD Nunukan, kalangan LSM, wartawan, dan sejumlah tokoh masyarakat. Semuanya sangat anstusias menyambut kehadiran UU KIP di era keterbukaan informasi dan teknologi dewasa ini. Sosialisasi UU KIP di Nunukan merupakan kali yang kedua digelar Dinas Kominfo Kaltim. Sebelumnya, sosialisasi dilaksanakan di Kantor Kesbangpol Kaltim, Samarinda, 26 April 2010, dengan menghadirkan Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Media Massa dan Komunikasi, Henru Subiyakto, sebagai narasumber. (santos/adv).
H SAROSA HAMONGPRANORTO (kiri) narasumber Sosialisasi UU KIP. (ist)
Penataan Batas di Kalimantan Timur (Bagian 2)
Penataan untuk Tertib Administrasi Pemerintahan
REKONSTRUKSI batas Balikpapan-Penajam Paser Utara. (ist)
SEHUBUNGAN dengan adanya permasalahan batas daerah tersebut, maka penataan batas daerah merupakan prioritas Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur yang harus ditangani untuk mewujudkan tertib penyelenggaraan administrasi pemerintahan, terutama batas daerah yang jelas dan pasti, baik dari aspek yuridis maupun fisik di lapangan. Hal ini dimaksudkan guna mengantisipasi terjadi permasalahan perbatasan yang cenderung menimbulkan dampak negatif terhadap masa depan perwujudan ekonomi daerah dan akan mengganggu keutuhan NKRI. Sesuai kewenangan yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi sebagaimana PP No. 34 Tahun 2008, PP No. 19 Tahun 2010 Dan Permendagri Tahun 2006, maka upaya dan
langkah-langkah Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam rangka penataan batas daerah dilakukan dengan memfasilitasi penyelesaian permasalahan batas daerah yang mendesak secara proaktif dan responsif dengan arif danbijaksana, agar tidak berkembang menjadi konflik sosial yang berkepanjangan. Melakukan Rapat Koordinasi Perbatasan Kabupaten/Kota se-Kaltim secara intensif, dalam rangka mengakomodir pemikiran, pendapat dan menyatukan persepsi bagi pejabat yang membidangi batas daerah. Melaksanakan pelacakan batas dan pemasangan Pilar Batas Utama setiap tahun bersama-sama dengan Tim PBD Kabupaten/ Kota yang berbatasan. Meningkatkan dan mengembangkan pola
kerjasama antar daerah yang berbatasan, sehingga terwujud wilayah perbatasan yang maju dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan Mensosialisasikan kebijakan penataan batas daerah dan mengimplementasikan program penegasan batas antar daerah sebagai tindak lanjut amanat UndangUndang Pembentukan Daerah dengan mengacu pada Permendagri Nomor 1 tahun 2006 tentang Pedoman Penegasan Batas Daerah. Melakukan singkronisasi program dengan Pemerintah Kabupaten/Kota se Kaltim, sehinga adanya sinergi dalam percepatan penataan batas daerah. KENDALA TEKNIS Upaya yang dilakukan Pemerintah
Provinsi Kalimantan Timur dalam penataan batas daerah, masih menghadapi banyak kendala, terutama kendala teknis dengan keterbatasan Sumber Daya Manusia, sarana dan prasarana, serta kondisi geografis di lapangan yang cukup berat. Untuk itu dalam rangka percepatan penataan batas daerah Kabupaten/Kota seKalimantan Timur yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi, juga harus adanya komitmen yang kuat dari Pemerintah Kabupaten/Kota untuk penyelesaian batas daerah serta untuk tidak mengeluarkan ijin lokasi baru di daerah batas yang belum ada kesepakatan kedua belah pihak untuk menghidari permasalahan di lapangan. (Muhammad Lutfi, Kabag Perbatasan pada Biro Kerjasama dan Penataan Wilayah Pemprov. Kaltim/Bersambung/adv)
CMYK
Berlangganan Hub: Selasa 18 Mei 2010 Halaman 13
Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855
TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP
PAMERAN FOTO DAN MADING - Mahasiswi melihat pameran foto yang dilombakan dalam acara Photograpy and Mading 3d Competition (PMC) di auditorium Unmul, Senin (17/5). Acara ini digagas BEM FKIP dan UKM Jurnalistik Unmul diikuti pelajar SMU, SMK , mahasiswa dan umum. Pameran yang akan berlangsung hingga hari ini bertujuan menggali kreatifitas, sekaligus sebagai ajang aktualisasi kreatifitas.
Reklamasi KEM Jadi Percontohan Pelajar Kaltim Debat Soal Pertambangan
● Dirangkai Lomba Menulis Artikel dan Workshop Kehumasan SAMARINDA, TRIBUN Tidak benar anggapan bahwa urusan pertambangan hanya jadi domain kaum dewasa. Menurut Direktur Eksekutif Serikat Penerbit Suratkabar (SPS) Pusat Asmono Wikan, pelajar pun bisa banyak bicara soal pertambangan, khususnya tambang batu bara di Kaltim. Mau tahu aksi mereka ber-
debat dan berkarya tulis tentang tambang, lihatlah aksi mereka dalam Kompetisi Debat dan Menulis Artikel tentang Pertambangan tingkat pelajar SMNA se-Kaltim di aula Disnaker Kaltim, Jln Kemakmuran No 2 Samarinda, Selasa-Rabu (18-19/5) yang diikuti 42 tim debat dan 52 pesera lomba artikel dari Bontang, Tenggarong, Sa-
marinda dan Kutai Timur itu digelar atas kerja bareng SPS dan Indo Tambangraya Megah Tbk (ITM) dengan didukung harian Tribun Kaltim. “Ini salah satu cara kami mengedukasi pelajar di wilayah Kaltim supaya lebih gemar membaca sekaligus memahami
● Bersambung hal 21
200 Murid SMPN 5 Ikut UN Ulangan ● Akibat Nilai Matematika Jeblok Ikut Ujian Paket B
TRIBUN KALTIM/TAUFIK
Asisten III Setkot Samarinda Diwansyah didampingi Kepala Disdik Samarinda Harimurti meninjau pelaksanaan ujian ulangan di SMPN 5.
SAMARINDA, TRIBUN - Akibat nilai mata pelajaran matematika jeblok pada Ujian Nasional (UN) Utama yang lalu, sebanyak 200 orang murid SMPN 5 Samarinda terpaksa harus mengikuti ujian ulangan yang digelar serentak, Senin (17/5) kemarin. Total murid SMPN 5 yang mengikuti UN utama mencapai 293 orang, tapi 1 orang berhenti. Sementara itu, 92 orang mu-
rid saja yang dinyatakan lulus pada UN pertama. “Murid kami banyak jatuh pada pelajaran Matematika,” ucap Asfian Noor, Kepala Sekolah SMPN 5 dijumpai usai pelaksanaan ujian ulangan hari pertama, kemarin. Artinya, seluruh murid SMPN 5 yang tidak lulus UN Utama jatuh semua pada pelajaran
● Bersambung hal 21
KEPALA Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda, Harimurti mengatakan murid yang tidak lulus dalam ujian ulangan bisa mengikuti ujian paket B yang digelar pada bulan Juni mendatang. Ia sangat berharap seluruh peserta tetap bersemangat dalam mengadapi ujian ulangan yang digelar serentak hari ini, Senin (17/5) hingga Kamis (20/5). “Kami sudah menginstruksikan seluruh sekolah melakukan bimbingan intensif dengan mengoptimalkan
● Bersambung hal 21
■ KEM Berikan Dana Abadi 10 Juta Dolar AS ■ Moody Ragukan Reklamasi dan Kekuatan Dam Tailing ”Saya meragukan kegiatan reklamasi yang dilakukan oleh KEM. Bahkan, selama beberapa jam di sana, saya hanya melihat satu burung saja. Saya juga khawatir dengan kekuatan kolam itu dan sewaktu-waktu dapat jebol. Dan jika ini terjadi akan mencemari Sungai Mahakam dan Kelian” Roger Moody, Penulis Buku The Risk We Run
SAMARINDA, TRIBUN Reklamasi yang dilakukan PT Kelian Equator Mining (KEM) terhadap bekas areal tambangnya di Desa Kelian, Kecamatan Long Iram, Kutai Barat (Kubar)
ternyata menjadi percontohan reklamasi bagi perusahaan tambang di Indonesia. KEM adalah perusahaan milik kelompok tambang raksasa asal Australia, Rio Tinto. Rio Tinto juga pernah memiliki PT Kaltim Prima Coal (KPC) bersama Beyond Petroleum (BP) dari Inggris. Namun keduanya kemudian melepaskan seluruh saham kepemilikannya kepada PT Bumi Resources (BUMI) milik keluarga Aburizal Bakrie dengan harga hanya 500 juta Dolar AS. Selain menjadi percontohan, bekas areal tambang emas itu kini diusulkan menjadi Hutan Lindung. “Yang saya tahu, apa yang PT KEM lakukan terhadap bekas areal tambangnya justru menjadi percontohan bagi pe-
rusahaan tambang di Indonesia. Bahkan areal reklamasi tambang itu telah diusulkan untuk dijadikan hutan lindung. Ini sudah dilaporkan ke Gubernur Kaltim dan disetujui sebab sesuai programnya Kaltim Hijau,” kata Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kaltim Amrullah, Senin (17/5). Amrullah menjelaskan, dari foto-foto yang ia lihat dan dari laporan stafnya, bekas areal tambang itu sudah dipenuhi dengan pohon-pohon dan tumbuhan. “Saya baru di dinas ini. Tapi dari foto dan laporan staf saya, keadaan di sana sudah hijau kembali ditanami pepohonan. Dan saya yakin sebelum mendapatkan izin tambang,
● Bersambung hal 21
Tidak Punya Data DISTAMBEN Kaltim mengaku tidak mengetahui kekuatan, masa pemeliharaan dan hal-hal lain yang berkaitan dengan kolam tailing milik PT KEM. Hal ini terjadi karena hingga saat ini, Distamben tidak pernah diberikan dokumen-dokumen yang
● Bersambung hal 21
Aneh Jika BUMI Tidak Sanggup
● Pemprov Libatkan Kejati Tagih Kompensasi Rp 285 Miliar SAMARINDA, TRIBUN Pemprov Kaltim merasa aneh apabila perusahaan sebesar PT Bumi Resources (BUMI) yang memiliki perusahaan tambang terbesar di dunia, PT Kaltim Prima Coal (KPC), tidak sanggup membayar kompensasi yang sudah dijanjikan di awal sebesar Rp 285 miliar. Indikasi ketidaksanggupan BUMI tercium setelah Ketua
DPRD Kaltim Mukmin Faisyal tiba-tiba melontarkan keinginan BUMI untuk membayar kompensasi dengan cara menyicil lima kali. Tapi permintaan itu seketika ditolak oleh Pemprov. BUMI sejauh ini tak pernah secara langsung serta resmi menyampaikan keinginannya untuk membayar dengan cara menyicil. “Kami pikir, tak mungkin-
lah perusahaan besar seperti KPC itu tak sanggup merealisasikan dana Rp 285 miliar. Selain itu, pada surat mereka (BUMI) menyatakan siap untuk merealisasikan pembayaran beberapa waktu lalu, tak disebutkan keinginan untuk mencicil itu. Lantas akhir-akhir ini baru didapatkan informasi, koq mereka akan mencicilnya,” ujar Kepala Biro Hukum Setprov Kal-
tim, Sofyan Helmi di Samarinda, Senin (17/5). Untuk itu, pemprov akan melakukan somasi sekaligus melibatkan Kejati Kaltim. Dia berharap, dengan dilibatkannya Kejati Kaltim, urusan penagihan menjadi lebih mudah. Sebab selama ini ada kesan BUMI sebagai pemilik saham
● Bersambung hal 21
Raperda Miras Kembali Tidak Dibahas
● Mei Ini DPRD Samarinda Bahas 10 Raperda SAMARINDA, TRIBUN DPRD Samarinda kembali tidak mengagendakan pembahasan Raperda Minuman Keras (Miras). Dalam agenda pembahasan terhadap 10 Raperda pada Mei ini, tidak satu pun yang terkait dengan Raperda Miras. Sepuluh raperda tersebut merupakan pekerjaan rumah dari DPRD periode sebelumnya. Sejauh ini belum jelas kenapa Raperda Miras yang sudah diajukan pemerintah sejak be-
berapa tahun lalu itu belum kunjung disahkan. Sebenarnya ada sebanyak 15 Raperda yang ditinggalkan DPRD sebelumnya, empat diantaranya sudah disahkan beberapa bulan lalu, sehingga tersisa 11 Raperda. Kemudian dijadwalkan lah selama Bulan Mei ini dibahas hingga disahkan sebanyak 10 Raperda. Satu Raperda yang rupanya tak masuk dalam daftar pembahasan oleh para Wakil Rakyat tersebut adalah Raperda Minu-
10 RAPERDA ITU ● Pajak penerangan jalan ● Hotel ● Hiburan ● Retribusi IMB ● Penertiban, pengelolaan sampah dan kebersihan lingkungan ● Ketentuan rumah susun ● Rencana detail tata ruang kota ● RTRW Samarinda 2005-2015 ● Izin penyediaan peruntukan penggunaan dan penguasaan air bawah tanah ● Retribusi tempat rekreasi dan olahraga. (aid)
man Keras (Miras). Padahal diketahui bersama, Raperda ini sudah terkatung-katung hampir dua tahun lebih. Saat itu, imbas karena adanya perbedaan pandangan sejumlah Fraksi-fraksi
di Dewan, antara pelarangan dan hanya penertiban. Sehingga Raperdanya pun selalu ditunda dan terus ditunda sampai
● Bersambung hal 21
Ketika Mahasiswa Asing Tampilkan Tari Tradisional
Rela Bersanggul hingga Pakai Blangkon Menyaksikan tarian tradisional yang ditampilkan penari Indonesia tentu sudah biasa. Tapi bagaimana kalau tari-tarian tradisional justru ditampilkan mahasiswa asing dari berbagai negara di dunia? Hmmm...penampilan mereka ternyata tak kalah dengan penari asli Indonesia. Meskipun masih terlihat kaku, namun persiapan mereka selama beberapa bulan tak begitu sia-sia. MICHAEL Mach tak bisa menyembunyikan ketegangannya. Beberapa kali, mahasiswa asal Ceko itu menghela nafas. Sembari menunggu waktu tampil, Michael merapikan pakaian adat Bali yang dikenakannya sekaligus melatih gerakan tari di belakang panggung. Beberapa menit hendak tampil, ketegangannya langsung hilang. Terlebih ketika kaki mahasiswa asing yang belajar kesenian Indonesia di Institut Seni Indonesia
CMYK
(ISI) Bali itu menginjak panggung GOR Unmul, Sabtu (15/5) malam. Michael langsung bermetamorfosis menjadi penari Bali yang piawai. Gerakan mata khas Bali atau seledet mampu dilakoninya dengan baik. Gerakan kaki hingga postur tubuhnya pun mampu menyamai gerakan penari asli Bali. Michael adalah salah satu mahasiswa asing program Darmasiswa RI 2009/2010 yang unjuk gigi dalam
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
Dengan lemah gemulai mahasiswi asal Jepang ini bisa menari Serimpi.
penguasaan kesenian Indonesia. Selain Michael, puluhan mahasiswa asing pun unjuk kebolehan. Tak kalah unik, mereka memperagakan
berbagai kesenian tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Tari Srimpi,
● Bersambung hal 21
CMYK
14
tribun samarinda
SELASA 18 MEI 2010
Toko Variasi Mobil dan HP Dibobol SAMARINDA, TRIBUN - Aksi pencurian di Samarinda, tampaknya belum reda. Kali ini, toko variasi mobil di Jl Pelita No 12, dibobol maling, Minggu (16/5), Pukul 07.30. Pelaku pencurian berhasil bawa kabur 6 televisi mini untuk mobil berbagai merk, 3 unit DVD dan MP3 serta berbagai alat elektronik lainnya. Akibatnya, korban Silvia (39) menderita kerugian
Rp 55 juta. Pelaku diperkirakan masuk ke dalam toko yang tak dihuni itu dengan mencongkel dan merusak pintu. “Pas, saya datang, pintu sudah dalam keadaan rusak. Saat dicek, barang elektronik variasi mobil sudah tidak ada. Lalu saya memberitahu Silvia,” kata Vincen (38), saksi yang pertama kali mengetahui kejadian ini saat memberi keterangan ke-
pada polisi. Pada hari yang sama, sebuah konter hp di Jl Wiraguna RT 4 juga dibongkar. Barang yang hilang 13 memori mini, 4 flash disk , 3 MP3, 1 kamera dan 1unit MP4 senilai Rp 5 juta. Korban Endang (28), mengetahui kejadian pencurian ini saat hendak membuka konter sudah melihat barang dagangan dalam etalase hilang. (min)
Oknum Brimob Ditahan di Poltabes ● Tertangkap Tangan Pakai SS Bersama Teman Kencan ”Kasus ini sudah lama. Baru hari ini diserahkan. Kami masih mengumpulkan keterangan saksi. Saat diciduk, polisi menyita seperangkat alat hisap SS di kamar hotel. Diduga, dia sudah menghisap narkoba” Kompol Erlan Munaji, Kasat Serse Narkoba
SAMARINDA, TRIBUN Wajah Polri di Kaltim terco-
reng. Seorang oknum Brimob Polda Kaltim bertugas di Balikpapan, Briptu Hr tertangkap tangan sedang hisap Sabu-sabu di sebuah hotel Jl Juanda Samarinda, bulan Maret lalu. Pelaku lalu diproses sidang disiplin di Propam Polda Kaltim Balikpapan selama dua bulan. Baru kemarin, Senin, (17/5) Briptu Hr diserahkan ke Poltabes Samarinda untuk proses pidana. Pantauan Tribun, lima polisi Propam Polda Kaltim menggunakan mobil Gegana warna hitam mengantar Hr ke Satuan Reserse Narkoba.
Hal ini dibenarkan Kasat Reserse Narkoba Poltabes Samarinda, Kompol Erlan Munaji. “Kasus ini sudah lama (terjadi bulan Maret, red ). Baru hari ini diserahkan ke Poltabes. Kami masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi yang mengetahui kejadian. Saat diciduk, polisi menyita seperangkat alat hisap SS di kamar hotel. Diduga, dia (oknum Brimob, red ) sudah menghisap narkoba,” katanya. Kronologi penangkapan terjadi Maret lalu. Hr berkencan dengan perempuan diyakini sudah bersuami. Suami perem-
puan itu membuntutinya dan mendapati keduanya di kamar sebuah hotel di Jalan Juanda Samarinda. Lalu, suami tersebut melapor ke Provost Poltabes dan langsung dilakukan penggrebekan. Di situ, polisi menemukan alat hisap SS yang habis dipakai. Kini, Briptu Hr menjalani pemeriksaan intensif di Satuan Reserse Narkoba Poltabes Samarinda. Polisi juga memeriksa teman Briptu Hr seorang perempuan yang telah berumah tangga. Jika terbukti nyabu Briptu Hr akan dikenakan UU No 35 Tahun 2009. (min)
Polisi Buru Jaringan Arul
● Pengedar 500 Ekstasi dan 173 Gram SS SAMARINDA, Cipinang Jakarta. TRIBUN - Polisi Arul tertangkini tengah memkap berkat pengaburu jaringan narmatan dilakukan koba lainnya terpolisi berhari-hari. kait Arul Efansyah, Ia mengaku kenal yang tertangkap Jack melalui seakan mengedarorang warga Teluk kan 500 ekstasi Lerong. “Polisi kini dan 172,96 gram memburu jariSS. Arul ditangngan Arul lainnya. kap di kawasan IsPengakuan dari DOK/NEV lamic Center, Arul diperintah Erlan Munaji Jumat (16/5) lalu Jack, bisa saja pengsaat mengedarkan narkoba alihan untuk melancarkan tersebut atas perintah “bang aksinya. Untuk memastikanJack” yang berada di Rutan nya, kami sedang melakukan
CMYK
penyelidikan,” kata Kasat Reserse Narkoba Poltabes Samarinda, Kompol Erlan Munaji, Senin (17/5). Kasus narkoba yang diungkap selama tahun 2010 ini sudah mencapai 100 kasus lebih. Untuk penindakan terhadap para tersangka narkoba, diperlukan dana tidak kecil. Polisi pun membutuhkan dukungan masyarakat dan instansi terkait dalam penegakan hukum untuk menindak represif pelaku pengedar narkoba. “Polisi dalam menindak represif terhadap pengedar nar-
koba butuh dukungan masyarakat luas. Paling penting dukungan instansi terkait seperti Bea Cukai, Pelabuhan dan Perhubungan untuk mengawasi setiap aktivitas pengiriman paket barang yang dicurigai narkoba,” kata Erlan. Untuk membongkar kasus masuknya narkoba ke Samarinda melalui pengiriman jasa udara. Terkadang, polisi selalu mengawasi paket mencurigakan yang diduga diselipkan paket narkoba. “Polisi harus mengawasi paket kiriman yang mencurigakan bila ada dugaan isinya narkoba. Namun ini tidak mudah karena cukup banyak barang yang diawasi,” jelas lagi Erlan. (min)
CMYK
tribun kaltim
SELASA, 18 MEI 2010
HALAMAN 15
Pelantikan Rita-Ghufron Bisa Mundur ● Bila Ada Gugatan Pasangan Calon Lain ke MK TENGGARONG, TRIBUN-Gugatan pasangan calon bupati dan calon wakil bupati yang mendapat suara terbanyak kedua ke Mahkamah Konstitusi (MK), bisa merubah jadwal pelantikan pasangan cabup dan cawabup terpilih, Rita Widyasari dan HM Ghufron Yusuf. “Kalau tidak ada gugatan ke MK, jadwal pelantikan calon terpilih tetap pada jadwal semula pada tanggal 1 Juni 2010. Kalau ada gugatan, pelantikan akan diundur sampai ada kepastian keputusan dari MK,” ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar Rinda Desianti sebelum menyerahkan berita acara dan Surat Keputusan (SK) hasil rapat pleno penetapan perhitungan suara dan penetapan calon terpilih kepada DPRD Kukar, Senin (17/5). Rinda menjelaskan, gugatan ke MK paling lambat dilayangkan pada, Selasa (18/5) pukul 10.00 wita. Lewat waktu itu, gugatan tidak akan bisa diterima oleh MK. KPU Kukar kata Rinda akan mengecek registrasi perkara gugatan ke MK hari ini, untuk memastikan apakah pasangan yang berhak mengajukan gugatan menggunakan haknya. Jika tidak, maka KPU bisa segera menyusun persiapan untuk pelantikan calon terpilih sesuai dengan hasil rapat pleno, Sabtu (15/5) lalu di pendopo odah
etam. “KPU akan bersurat ke MK untuk meminta surat dari MK terkait tidak ada masa sanggah. Surat dari MK akan menjadi dasar KPU untuk bersurat ke Gubernur untuk pelantikan calon terpilih sesuai jadwal dan tahapan Pilkada Kukar,” katanya. Agenda KPU saat ini kata Rinda, tinggal mempersiapkan administrasi pelantikan karena agenda penting rapat pleno perhitungan suara dan penetapan calon terpilih sudah dilewati dengan baik. Ia mengatakan, dalam rapat pleno, saksi pasangan calon nomor dua dan nomor enam menandatangani hasil rapat pleno. Kendati tidak semua menandantangani, hasil rapat pleno KPU tetap sah berdasarkan aturan. Terkait dengan penyerahan berita acara dan SK KPU hasil pleno perhitungan suara dan penetapan calon terpilih, Rinda mengatakan, KPU memiliki tanggungjawab untuk melaporkan setiap tahapan yang sudah dilalui kepada DPRD. Disamping itu, dokumen formal tersebut juga dibutuhkan DPRD Kukar sebagai dasar untuk mengambil kebijakan selanjutnya terkait dengan Ketua DPRD definitif dan kembalinya dua anggota DPRD Kukar Saipul Aduar dan Syahrani bertugas sebagai
anggota DPRD setelah cuti karena mencalonkan sebagai Calon Wakil Bupati Kukar. Plt Ketua DPRD Kukar Salehuddin mengatakan, DPRD Kukar tidak terpengaruh dengan isu diluar yang menolak perhitungan dan penetapan calon terpilih. Salehuddin mengaku berpatokan pada ketentuan dan aturan hukum yang berlaku. Jika ada gugatan, maka sesuai dengan mekanisme hukum di republik ini, penggugat harus mengajukan gugatan atau penolakan ke MK. Dalam pertemuan di ruang Plt Ketua DPRD itu, hadir pula Ketua Panwas Pilkada Kukar Lukman, Wakil Ketua DPRD Kukar Marwan dan Abdurrachman, bersama sejumah Ketua Fraksi diantaranya Suryadi (PKS), Hery Prasetyo Nugroho (PAN), Didik Agung Wahono (PDI Perjuangan), Aji Dendy (Demokrat) dan Hayansyah (GBPI). Hadir perwakilan Komisi, Guntur (Komisi I), Aji Dendy (Komisi II), G Asman Gilir (Komisi III). Salehuddin menitip salam kepada Calon Bupati Sugianto dan Calon Wakil Bupati Agus Shali kepada sejumlah anggota DPRD yang hadir. “Mari kita dukung, semoga ini sukses dan menjadi acuan Kabupaten/Kota yang lain,” kata Salehuddin. (asi)
KPU Hemat Rp 20 Miliar DALAM pertemuan antara DPRD Kukar, KPU Kukar dan Panwas Pilkada Kukar, terungkap, KPU Kukar melakukan penghematan sebesar Rp 20 miliar dalam Pilkada Kukar 2010. Ketua KPU Kukar Rinda Desianti mengatakan, KPU belum bisa memastikan berapa dana yang akan dikembalikan ke APBD Kukar. “Yang jelas
jumlahnya bisa lebih dari Rp 20 miliar,” ujarnya dihadapan anggota DPRD dan Ketua Panwas Pilkada Kukar. Dijelaskan, anggaran total KPU Kukar untuk Pilkada Kukar sampai dua putaran Rp 74 miliar. Untuk putaran kedua, KPU mengalokasikan anggaran sebesar Rp 18 miliar. “Tapi kami juga melakukan
penghematan di pengadaan logistik,” ujar Rinda. Ia juga menjelaskan, KPU Kukar tidak mendapatkan honor dari APBD Kukar. Mereka hanya mendapatkan honor dari APBN sebagai anggota KPU. “Kita tidak bisa menerima honor dari dua sumber berbeda, karena dianggap mendua,” ujarnya. (asi)
Empat Pasangan Gugat Hasil Rapat Pleno
● Punya Bukti-bukti Baru TENGGARONG, TRIBUN Empat pasangan calon yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Kukar (Kutai Kartanegara) Menggugat (Arkum) akhirnya bersikap terhadap hasil Rapat Pleno Rekapitulasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kukar periode 2010-2015. Arkum akan mendaftarkan gugatan terhadap hasil rapat pleno yang menetapkan pasangan Rita Widyasari-Gufron Yusuf sebagai pemenang ke Mahkamah Konstitusi (MK). Keempat pasangan calon yang tergabung dalam Arkum itu yakni pasangan Awang Darma Bakti-Saiful Aduar, Awang Ferdian-Suko Buono, Edward-Syahrani dan Sugiyanto-Fathan Djoenaidie. Sekretaris Arkum, Husni Fahruddin, menjelaskan pihaknya akan mendaftarkan gugatan, Senin (17/5) atau jika tidak sempat hari ini, Selasa (18/5). “Setelah rapat, kami memutuskan akan melakukan
gugatan ke MK. “Karena yang menggugat harus pasangan calon, maka Arkum akan mengkoordinir gugatan empat pasangan calon hari ini. Kalau tidak sempat, besok,” kata Husni Fahruddin, Senin (17/5). Ketika ditanya materi apa saja yang akan digugatnya dan bukti-bukti apa yang menguatkan gugatan itu, Husni enggan membeberkannya. Namun, ia meyakini bukti dan data yang ia miliki dapat mengagalkan hasil rapat pleno itu. “Kalau itu, nanti saja kami paparkan. Yang pasti, sanggahan itu akan kami sampaikan sesuai aturan yang ada dan fakta serta data terbaru yang kami miliki,” kata Husni yang mengaku sedang di Jakarta untuk mempersiapkan gugatan itu. Husni lalu menegaskan, bahwa apa yang mereka lakukan bukan berarti membenci atau tidak suka pada figur tertentu. Tetapi lebih kepada menegakkan
aturan-aturan yang ada. “Kita bukan tidak senang dengan figur tertentu. Tapi, kita ingin menegakkan hukum bahwa setiap pelanggaran yang ada harus diproses. Itu dulu,” ucapnya. Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat, I Gusti Putu Artha mengingatkan kepada pihak-pihak yang ingin menggugat hasil pilkada bahwa mereka hanya diberi waktu tiga hari setelah hasil rapat pleno ditetapkan. “Saya berharap, masyarakat Kukar dapat menerima hasil ini karena sudah tiga tahun kukar tidak memiliki bupati yang definitif. Tapi, kalaupun ada riak-riak kecil, itu hal yang biasa dan hal ini sudah diatur dalam UndangUndang. Mereka yang tidak puas dapat menggugat selambat-lambatnya tiga hari setelah hasil rapat pleno ditetapkan,” kata Putu saat menyampaikan sambutan diakhir Rapat Pleno di Pendopo Odah Etam, Sabtu (15/5).(reo)
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
DEMO DI KPU - Kelompok tani dari Samarinda Utara mengadu ke KPU Smarinda terkait dengan penggunaan KTP mereka sebagai syarat bagi calon independen pasangan Sutrisno-Yulianus Henock, Senin (17/5). Henock yang tiba di KPU kemarin, membantah tudingan tersebut.
Alat Kelengkapan Dewan Dirombak
● Penyesuaian Tatib dan Terbentuknya Fraksi Hanura-PDS SAMARINDA, TRIBUN Pengesahan rancangan Tata Tertib (Tatib) DPRD Provinsi Kaltim bakal merombak alat kelengkapan dewan antara lain jabatan ketua komisi dan badan legislasi, anggaran dan badan kehormatan. Hal ini dibenarkan Ketua DPRD Provinsi Kaltim Mukmin Faisyal usai menggelar rapat gabungan fraksi di lantai 3 DPRD Kaltim. Menurut Mukmin, pengesahan Tatib DPRD akan menyesuaikan penyusunan alat kelengkapan dewan yang sudah terbentuk sekarang. Ada beberapa alasan perubahan susunan alat kelengkapan dewan, antara lain penyesuaian Tatib DPRD terbaru dan terbentuknya Fraksi Hanura-PDS. “Ada perubahan, karena kita sesuaikan dengan tatib yang baru. Tetapi hanya di alat kelengkapan saja. Itupun menunggu hasil konsultasi dengan Depdagri, setelah itu baru kita jadwalkan untuk perubahan alat kelengkapan dewan,” kata Mukmin, kepada Tribun, Senin (17/5). Sebelumnya, Sekretaris Panitia Khusus (Pansus) Sudarno membenarkan, pasca diparipurnakan rancangan
Tatib DPRD alat kelengkapan di DPRD Kaltim bakal berubah. “Kesepakatannya dikocok ulang. Tapi tidak termasuk pimpinan dewan,” jelas Sudarno. Jika alat kelengkapan dewan dikocok ulang, maka kemungkinan bakal ada pergantian jabatan ketuaketua komisi dan badanbadan. “Kalau Fraksi PDIP tidak masalah, mau dikocok ulang atau tidak. Jika itu menjadi lebih baik. Apakah Fraksi PDIP nanti diberikan jabatan atau tidak, itulah demokrasi,” tutur Sudarno. Ketua Komisi I DPRD Kaltim Puji Astuti menyatakan tidak masalah jika posisi jabatannya digantikan lantaran harus menyesuaikan dengan Tatib DPRD dan terbentuknya Fraksi HanuraPDS. “Tidak masalah kalau dikocok ulang, jabatan itukan cuma sementara saja,” katanya. Sementara, anggota Fraksi Golkar Dahri Yasin menambahkan, penyusunan Tatib DPRD terbaru yang menyesuaikan PP No 16 Tahun 2010 itu telah dikonsultasikan ke Depdagri. Hasil konsultasi itu, lanjut dia, bisa dilakukan karena menjadi
konsekwensi dengan terbentuknya Fraksi HanuraPDS. “Depdagri mempersilakan DPRD Kaltim kocok ulang alat kelengkapan dewan. Karena setelah Fraksi Gerindra terpisah dengan PDS dan
sekarang bergabung dengan Hanura. Itu ada konsekwensi perubahan di alat kelengkapan dewan. Fraksi Hanuran-PDS sama sekali belum ada anggotanya masuk dialat kelengkapan,” kata Dahri.(bud)
Pasti Ada Implikasinya KETUA Fraksi Partai Demokrat Wibowo Handoko saat dikonfirmasi Tribun terkait adanya perubahan komposisi alat kelengkapan dewan khususnya di jabatan Ketua Komisi I, menganggap sebagai dinamika dalam berdemokrasi. Namun, ia mengatakan, setiap kebijakan akan ada implikasinya. Menurut dia, dengan adanya pembentukan Fraksi Hanura-PDS dan perubahan penyusunan Tatib DPRD maka jika komposisi dialat kelengkapan dewan (ketua komisi dan badan-badan) berubah, adalah suatu hal yang wajar dalam berdemokrasi. “Kita menghormati dinamika dalam
berdemokrasi. Kalau ada perubahan unsur pimpinan itukan masih wacana saja. Manusia yang merencanakan, tapi tuhan yang nanti menentukan,” kata Wibowo, kepada Tribun, Jumat (14/5). Hanya saja, lanjut dia, jika jatah Fraksi Partai Demokrat yang kini menduduki Ketua Komisi I harus diganti dari fraksi lain, maka kebijakan politis itu akan ada implikasinya. Sayangnya, Wibowo tidak mengatakan apa implikasi dari kebijakan itu jika jatah Ketua Komisi I dari Fraksi Demokrat diganti. “Setiap kebijakan, pasti ada implikasinya. Tapi itukan masih terlalu pagi kalau bicara itu,” tambahnya.(bud)
Beasiswa Djarum Bakti Pendidikan: “Dare to be a Leader” (2-Habis)
Agar Kelak Menjadi Sarjana Plus Empat mahasiswa Unmul Samarinda berhasil mendapatkan Beasiswa Djarum. Tidak seperti pemberian beasiswa selama ini oleh lembaga lain yang identik dengan nilai nominal uang yang diterima, penerima Beasiswa Djarum, selain mendapat uang, juga mendapat berbagai pelatihan kepemimpinan dan pengembangan karakter. Berikut kesan Yosepha Analisa Primasari, mahasiswi Hubungan Internasional Fisipol Unmul, satu dari empat mahasiswa Unmul penerima beasiswa tersebut. KEESOKAN harinya, sekitar pukul 8.00 WIB sebanyak 66 peserta dari mahasiswa semester 6 dari sejumlah daerah, diantaranya Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi, dan Kalimantan, berkumpul di ruang meeting yang telah didesain per kelompok secara acak. Marthen Sumual dan asistennya Adi dari Top Concept Indonesia yang merupakan mentor leadership training, memberikan materi tentang bagaimana menjadi pemimpin yang efektif dan memiliki visi masa depan. “Every team need hero (leader), every hero (leader) need team,” tutur Pak Marthen Sumual, mentor DTL yang memiliki jam terbang hingga ke luar negeri dalam training serupa. Ungkapan itu yang menjadi themelines pelatihan DTL. “Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang banyak bertanya serta mendengarkan orang lain, dia yang bertanya itulah yang memimpin. Dengan begitu kita akan membawa tim atau organisasi kita pada perubahan yang lebih baik,” papar Marthen. Materi yang disajikan pada
CMYK
hari pertama adalah pemaparan mengenai hakikat dari kepemimpinan, karakteristik kepemimipinan, peran kepemimpinan, gayagaya kepemimpinan, tipe kepemimpinan, dan effective communication. Meskipun berlangsung hingga pukul 21.00 WIB, pelatihan ini dirasa tidak membosankan bagi seluruh peserta. Di sela-sela materi diselipkan pula games pelatihan yang bersifat teamwork, praktik memimpin tim, dan simulasi organisasi. Melalui simulasi organisasi, Beswan Djarum diajak belajar menggali potensi pribadinya dalam menganalisa dan memecahkan suatu masalah secara bersama-sama sekaligus mempresentasikannya. Karena telah dibagi menjadi beberapa kelompok maka kami berempat yang berasal dari Universitas Mulawarman tidak berkoloni dalam satu kelompok, begitu juga dengan rekan-rekan Beswan dari daerah lain. Kesemuanya dibaur, sehingga secara tidak sengaja terdapat beberapa hal unik yang terjadi di tiap kelompok seperti kesalahpahaman dalam
HO
Keempat mahasiswa Unmul bersama penerima beasiswa Djarum lainnya.
penggunaan istilah daerah masing-masing dalam berkomunikasi internal tim. Kami berempat pun larut dalam suasana pelatihan dan adaptasi kerja tim dengan rekan-rekan yang berbeda kebudayaan dan latarbelakang. Hingga hari yang kedua tanggal 8 Mei, semangat Beswan tidak surut dalam mengikuti pelatihan DTL. Padahal malamnya kami harus rela begadang demi proyek presentasi tim kami sebagai tugas. Terbukti dari ketika simulasi presentasi proyek kelompok, rata-rata peserta telah mencapai apa yang ditargetkan oleh mentor yaitu bagaimana membangun kepemimpinan yang tangguh, berkarakter, cakap secara intelektual, emosional dan spiritual. “Kami berharap pelatihan DTL ini dan pelatihanpelatihan sebelumnya, seperti
outbound, entrepreneurship, motivation training yang diperoleh Beswan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan berdampak bagi Beswan Djarum agar ketika lulus tidak sekedar menjadi sarjana saja tapi menjadi sarjana plus-plus dan yang terpenting melatih jiwa kepemimpinan yang handal,” ujar Public Affairs PT Djarum, Bapak Andrianto Wibowo dalam sambutannya pada malam penutupan pelatihan DTL (Sabtu 8/5). Nominal beasiswa dari Djarum Bakti Pendidikan permahasiswa tiap bulannya Rp 600 ribu selama 1 Tahun Ajaran. “Jangan dihitung dari besaran jumlahnya, yang terpenting komitmen dan kepedulian PT Djarum terhadap dunia pendidikan. Kami ingin agar generasi penerus bangsa ini berintelektual tinggi, berbudi mulia serta dapat mandiri,” harap Andrianto. (*)
CMYK
16
SELASA 18 MEI 2010
Minta Hakim Batalkan Gugatan T3D ● Sidang Lanjutan Gugatan Perdata T3D
TRIBUN KALTIM/ALEX
SMPN 9 Muara Lawa yang terendam banjir karena luapan Sungai Kedang Pahu beberapa waktu lalu. Akibat banjir tersebut telah merusak beberapa peralatan sekolah seperti bangku, meja murid, dan guru.
Meski Banjir Murid SD Tetap Ikut UAS-BN SENDAWAR, TRIBUN-Kendati beberapa wilayah di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) diguyur hujan beberapa pekan ini dan menyebabkan banjir di beberapa titik, namun pelaksanaan Ujian Akhir Sekolah-Berstandar Nasional (UAS-BN) murid SD/MI berjalan lancar. Beberappa daerah yang terkena banjir yaitu Kampung Dilang Puti Kecamatan Bentian Besar dan Kampung Long Daliq, Keliwai, Anah, dan Long Iram Seberang, Kecamatan Long Iram. Lantaran banjir tersebut, tiga murid SDN 001 Dilang Puti pun terpaksa diantar-jemput dengan perahu ketinting saat mengikuti UASBN. Rusma Balak, Guru SDN 002 Dilang Puti Kecamatan Bentian Besar menjelaskan, banjir Sungai Lawa merendam beberapa rumah penduduk. SDN 001 tidak terendam tetapi sedikit lagi menyentuh lantai sekolah. Sejak Minggu (16/5), ketinggian air berangsur-angsur surut. Pihak sekolah memutuskan tetap menyelenggarakan UAS-BN di sekolah. “Di SDN 002 Dilang Puti ada enam mu-
rid kelas 6 mengikuti UAS dan mereka datang ke sekolah tanpa menggunakan sepatu, namun setelah di kelas baru digunakan,” ujarnya. Sementara itu berdasarkan pantauan Tribun di wilayah Kecamatan Long Iram, di Kampung Keliwai, ketinggian air di SDN 008 mencapai lutut orang dewasa. Delapan murid dapat mengikuti UAS meski dengan melepas sepatu. Sedangkan di Kampung Long Iram Seberang dan Bayan masih terendam banjir termasuk MI. “Semua pelaksanaan UAS tetap dilakukan di masing-masing sekolah, saat ini yang banjir hanya jalanan saja, sedangkan sekolahan masih aman. Kita berharap beberapa waktu ke depan air sudah surut dan tidak ada kiriman dari Ulu,” ujar Kasi Pendidikan Long Iram Silas Ludin. Perlu diketahui di Long Iram ada sekitar 126 murid kelas 6 yang berasal dari 11 SDN dan satu MI Kecamatan Long Iram yang mengikuti UAS, sedangkan di Kecamatan Long Hubung ada sekitar 146 orang kelas 6 ikut UAS yang tersebar di delapan 8 SDN. (lex)
Mayoritas Pelajar Mengulang Matematika dan IPA TENGGARONG, TRIBUNMayoritas pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) Sederajat di Kutai Kartanegara (Kukar) mengulang Ujian Nasional (UN) untuk mata pelajaran matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). “Kalau dilihat yang mengulang dalam UN ulangan SMP Sederajat, sebagian besar mengulang mata pelajaran Matematika dan IPA,” ujar Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Umum Dinas Pendidikan Kukar Syahril, Senin (17/5). Syahril memperkirakan, dari angka 952 pelajar SMP Sederajat yang mengulang UN, lebih dari 60 persen mengulang mata pelajaran matematika dan IPA. Sisanya mengulang mata pelajaran bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. “Berdasarkan jadwal, UN Ulangan dimulai Senin dan akan berakhir Kamis. Kalau untuk pengumuman hasil UN Ulangan, kami belum dapat infor-
masi dari Provinsi,” ujarnya. Ia menjelaskan, matematika dan IPA masih menjadi momok bagi pelajar SMP Sederajat di Kukar, seperti tahun sebelumnya. Namun, Syahril mengatakan, hasil UN SMP Sederajat di Kukar masih lebih baik dari 10 kabupaten/kota lainnya di Kaltim. “Alhamdulillah angka kelulusan SMP kita tahun ini ada di urutan ke empat di Kaltim dari 14 kabupaten dan kota,” katanya. Dinas Pendidikan kata Syahril, juga belum bisa memberikan informasi, apakah 952 pelajar SMP Sederajat yang mengulang UN, hadir sesuai dengan jadwal. Ia mengatakan, tidak semua SMP Sederajat yang menggelar UN ulangan, karena sebagian di antaranya, lulus 100 persen. “Ada beberapa sekolah yang tidak UN ulangan karena seluruh siswanya lulus UN Utama,” katanya. Syahril menjelaskan, UN ulangan bisa dilakukan di sekolah setempat atau
digabung di sekolah tertentu. Untuk lokasi SMP yang berdekatan, UN ulangan digelar dengan menggabung peserta dalam satu sekolah. “Tergantung dari kondisi geografis. Kalau bisa digabung, peserta akan digabung,” katanya. Namun, Syahril memastikan pengawasan UN ulangan SMP Sederajat di Kukar tidak berbeda dengan UN utama. “Semua masih sama dengan UN utama. Pengawasan juga ketat. Kami tetap menggunakan Prosedur Operasional Standar atau POS dalam pelaksanaan UN ulangan,” katanya. Seperti diketahui, jumlah pelajar SMP di Kukar yang menjadi peserta UN SMP 2010 sebanyak 9.030 murid. Dengan demikian persentase kelulusan UN utama SMP 2010 di Kukar mencapai 89,457 persen, sedangkan jumlah pelajar yang tidak lulus dan mengikuti UN ulangan SMP 2010 di Kukar sebesar 10,543 persen. (asi)
TENGGARONG, TRIBUNPemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melalui kuasa hukum meminta majelis hakim membatalkan gugatan perdata Tenaga Tidak Tetap Daerah (T3D) dalam sidang lanjutan gugatan perdana di Pengadilan Negeri (PN) Tenggarong, Senin (17/5). Dalam sidang yang diketuai Bahuri SH didampingi Agus Nazaruddinsyah SH dan Teguh Harissa SH, kuasa hukum Pemkab Kukar Arjunawan SH membacakan eksepsi sekaligus jawaban Pemkab sebagai tergugat dalam perkara No.05/Pdt.G/ 2010/PN.Tgr. Dalam eksepsi, Pemkab Kukar menilai, gugatan yang diajukan T3D merupakan ranah Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) karena pokok gugatan merupakan sengketa kepegawaian, di mana T3D sebagai penggugat merasa tidak memperoleh gaji bulanan. Kemudian, Pemkab menilai, subjek hukum gugatan adalah
orang yang berstatus Pejabat Tata Usaha Negara, yakni Bupati Kutai Kartanegara. “Objek sengketa yang terungkap adalah Keputusan Tata Usaha Negara dalam hal ini perbuatan tidak memberikan gaji per bulan kepada T3D. Oleh karena itu, cukup dalil bagi majelis hakim untuk menyatakan diri tidak berwenang mengadili perkara,” ujarnya. Disamping itu, Pemkab Kukar juga menilai surat kuasa khusus tertanggal 9 November 2009 yang didaftarkan ke PN Tenggarong dengan register No.W18-U4/31/HK.02.1/III/ 2010 tidak sah karena tidak memenuhi syarat formil yang ditentukan Pasal 123 Ayat (1) HIR dan SEMA No.01 Tahun 1971 jo. SEMA No.6 Tahun 1994. Surat Kuasa dianggap cacat formil karena tidak secara spesifik kehendak untuk per perkara sesuai dengan kompetensi relatif, tidak jelas identitas para pihak yang berperkara, tidak
menyebut secara ringkas dan konkret pokok perkara dan objek yang diperkarakan, serta tidak mencamtumkan tanggal dan tanda tangan pemberi kuasa. Pemkab juga menilai, kualifikasi gugatan T3D juga tidak jelas, apakah mewakili gugatan perwakilan kelompok (class action) atau gugatan kontentiosa (contentious). Jika gugatan tersebut berbentuk class action, Pemkab tetap menilai gugatan T3D tidak memenuhi formulasi class action. Selain itu, Pemkab dalam eksepsi menyatakan, status tiga penggugat dalam gugatan T3D di antaranya Luknar Hamdani, Muhammad Husni Fahruddin, dan Ali Rahman, tidak jelas mewakili 2.896 T3D. “Jikalau ketiga tuan tersebut secara masing-masing mewakilinya, berapa porsi dan kapasitas masing-masing dari 2.896 orang tersebut adalah juga tidak dijelaskan secara lengkap dan cer-
mat,” katanya. Begitupun dengan jumlah 2.896 T3D yang dinilai tidak jelas dicantumkan dalam gugatan T3D. “Yang dimaksud 2.896 tersebut adalah siapa. Apakah 2.896 petani, 2.896 buruh, atau 2.896 pegawai ataukah siapa adalah tidak dijelaskan secara lengkap dan cermat,” ujarnya. Pemkab juga mempersoalkan waktu 27 bulan gaji yang belum dibayarkan tergugat. Pemkab menilai, penggugat tidak menjelaskan sejak kapan T3D mulai mendapatkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan dan sampai kapan masa berlaku SK tersebut. Di akhir esksepsi, kuasa hukum Pemkab Kukar meminta majelis hakim mengabulkan eksepsi tersebut dan menyatakan gugatan T3D tidak dapat diterima. Sidang yang dihadiri puluhan T3D itu akan dilanjutkan pada 24 Mei 2010 dengan agenda jawaban T3D atas eksepsi Pemkab Kukar. (asi)
Karyawan PT PAMA Dirumahkan SENDAWAR, TRIBUN- Sebanyak 300 karyawan yang tergabung dalam Aliansi Serikat Pekerja (ASP) PT PAMAmendatangi Kantor DPRD Kutai Barat, Senin (17/5), pukul 10.00. Mereka datang menggunakan 16 unit bus yang biasanya digunakan sebagai angkutan karyawan, plus sejumlah mobil dan sepeda motor. Setelah parkir mereka membentangkan tiga buah spanduk yang bertuliskan Cepat Selesaikan Masalah, Cepat Pula Kami Kerja; Tolonglah Selamatkan Nasib Kami; dan Bantulah Kami Selesaikan Masalah KM 35, Biar Kami Kerja Kembali. Usai membentangkan spanduk, mereka duduk di teras gedung DPRD tanpa melakukan orasi layaknya aksi unjuk rasa. Aparat keamanan pun juga tampak tenang. Sambil menunggu anggota DPRD keluar, ASP mengucapkan yel-yel PT Pama. Mereka berunjuk rasa ke DPRD terkait masalah ratusan karyawan yang dirumahkan atau tidak diperbolehkan bekerja lagi di Blok 17 dan 35 karena penutupan tambang oleh warga Bentian Besar sejak 5 Mei 2010.
TRIBUN KALTIM/ALEX
Karyawan PT PAMA sedang melakukan aksi damai di halaman depan Kantor DPRD Kutai Barat
Penutupan tambang itu akibat sengketa lahan antara warga setempat dengan perusahaan yang belum selesai. Kedatangan karyawan diterima Wakil Ketua DPRD Kubar HM Zainuddin Taib didampingi anggota Komisi A Syang Hay, Yamhun Anwar, dan anggota Komisi B Evlina Rosanti di ruang rapatkomisiLantaiIIDPRDKubar.
Sebelum perundingan, sempat terjadi negosiasi antara perwakilan karyawan dengan pihak keamanan Polres Kubar. Hanya 10 orang yang diizinkan masuk meski sebelumnya, ASP mengirim 30 orang. KetuaASP PT PAMASuryadi mengaku, sama sekali tidak tahu persis permasalahan sebenarnya, namun yang diketahui para
karyawan, mereka tidak boleh bekerja di Blok 17 dan 35 lantaran permasalahan lahan antara perusahaan dengan warga Bentian Besar belum selesai. Suryadi juga mengaku soal mogok kerja sebenarnya sudah terjadi beberapa minggu yang lalu, namun masih bisa diatasi sehingga karyawan masih bisa bekerja. (lex)
Golkar Usulkan Tiga Nama Pengganti Rita TENGGARONG, TRIBUN-Partai Golkar Kukar mengusulkan tiga nama sebagai Ketua DPRD Kukar definitif, menggantikan Rita Widyasari yang terpilih sebagai Bupati Kukar 2010-2015. “Tiga nama sudah diusulkan ke DPD I Golkar Kaltim. Tiga nama tersebut di antaranya Salehuddin, Awang Yacoub, dan Made Suthama,” ujar sumber Tribun di Golkar Kukar, Senin (17/5). Rencananya rapat paripurna penetapan Ketua DPRD Kukar definitif digelar, Senin (17/ 5) malam di DPRD. Namun, rapat paripurna tersebut tertunda. Wakil Ketua DPRD Kukar
CMYK
Marwan mengatakan, DPRD baru mendapat konfirmasi dari Fraksi Golkar DPRD Kukar, bahwa belum ada nama yang pasti diusulkan menjadi Ketua DPRD karena masih menunggu jawaban dari DPD I Golkar Kaltim. “Tadi kami memastikan, bahwa paripurna ditunda karena masih menunggu keputusan dari teman-teman Golkar,” ujarnya. Rapat paripurna penetapan Ketua DPRD Kukar kata Marwan akan digelar setelah mendapat kepastian nama dari Golkar. Sebelumnya, dalam pertemuan antara KPU Kukar, Panwas Pilkada Kukar dan DPRD
Kukar di ruang Plt Ketua DPRD Kukar Salehuddin, Wakil Ketua DPRD Kukar Abdurrahman memberikan selamat kepada Salehuddin yang diprediksi bakal menjadi Ketua DPRD. “Selamat ya Ketua,” ujar Abdurahman lalu tersenyum. Seperti diketahui, Salehuddin adalah Ketua Komisi II DPRD dari Golkar sebelum menjadi Plt Ketua DPRD Kukar menggantikan Rita Widyasari sementara cuti mencalonkan jadi Bupati. Sementara Awang Yacoeb bertugas di Komisi III dan Sang Made Suthama di Komisi I DPRD Kukar. (asi)
SELASA 18 MEI 2010
17
Bupati Presentasikan Ulang Usulan Enklav ! Luas Usulan Disesuaikan dengan Kondisi Terkini TRIBUN KALTIM/UDIN DOHANG
Sidang kasus dugaan korupsi pengadaan rotor generator PT PKT dengan terdakwa mantan Dirut PKT Omay K Wiraatmadja di PN Bontang, Senin (17/5).
PH Omay: Status PKT bukan BUMN ! Dakwaan JPU Dinilai Keliru BONTANG, TRIBUN - Sidang lanjutan terdakwa mantan Dirut PT Pupuk Kaltim (PKT), Omay K Wiraatmadja, terkait kasus dugaan mark up pengadaan rotor generator PKT tahun 2005, di PN Bontang, Senin (17/5) membuka fakta baru. Dalam sidang dengan agenda pembacaan nota keberatan (eksepsi) tim Penasihat Hukum (PH) Omay, Enok Sarifah SH, menyebutkan bahwa dakwaan JPU terhadap Omay keliru. Pasalnya, status hukum badan usaha PT PKT bukanlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sehingga tidak tepat jika Omay yang menjabat sebagai Dirut PKT dianggap merugikan negara atas persetujuan membeli rotor generator senilai 4 juta dolar AS dari CV Sumi Jaya Utama (SJU). “Secara yuridis PT PKT tidak mempunyai hubungan hu-
kum dengan saham negara, dengan demikian pengadaan barang dan jasa yang dilakukan PKT tidak tunduk pada ketentuan Keppres Nomor 80/2002 tentang pengadaan barang dan jasa,” ujar Enok. Dipaparkan, status badan usaha PT PKT yang bukan milik BUMN secara jelas diatur dalam PP No 28/1997 tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara ke Dalam Saham PT Pupuk Sriwijaya, menyebutkan bahwa penyertaan modal negara secara langsung yang berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan kepada PKT dialihkan kepada PT Pupuk Sriwijaya. Dengan adanya pengalihan ini maka PKT bukan lagi BUMN. Pendapat ini diperkuat dengan fatwa Mahkamah Agung nomor WKMA/Yud/20/VIII/ 2006 yang menyatakan keuangan negara dalam suatu perse-
roan adalah sebesar modal pemerintah. Oleh karena, modal penyertaan negara pada PKT sudah dialihkan kepada PT Pupuk Sriwijaya maka saham negara di PKT menjadi nol persen. “Karena PT PKT bukan BUMN maka tidak tunduk pada peraturan UU yang berkaitan dengan keuangan negara. Untuk itu dalam kasus terdakwa Omay tidak bisa diterapkan UU No 31/1999 tentang tindak pidana korupsi,” katanya. Berkenaan dengan eksepsi tersebut, penasihat hukum Omay meminta agar majelis hakim yang diketuai oleh Zahry SH, didampingi Wahyudi Said dan Ben Ronald P Situmorang, yang memeriksa dan mengadili menyatakan surat dakwaan JPU No reg PDS-01/BTG/04/ 2010, dengan terdakwa Omay dinyatakan batal demi hukum. (don)
Penangguhan Penahanan Omay Ditolak KETUA majelis hakim, Zahry SH yang menangani dugaan korupsi mantan Dirut PKT Omay K Wiraatmadja, bersama dua koleganya mantan Direktur Teknik PKT Rukasah Darajat dan Kepala Biro Pengadaan PKT, Alfian Aman kembali menolak permintaan penangguhan penahanan terhadap ketiga terdakwa. Zahry mengaku masih mempelajari relevansi perlunya penangguhan penahanan atas mantan Dirut PT PKT tersebut. “Kami masih kaji dan pertimbangkan relevansinya untuk melakukan penangguhan penahanan,” ujar Zahry. Zahry mengaku masih
mempertimbangkan penangguhan penahanan atas Omay karena dari surat yang diterima majelis hakim disebutkan alamat Omay ada di Jakarta, sementara lokus perkara ada di Bontang. Dikhawatirkan jika surat penangguhan dikeluarkan proses sidang akan terganggu. “Bagaimana mau ditangguhkan, sementara alamat terdakwa ada di Jakarta. Apa nanti tidak mengganggu sidang,” kata Zahry. Menanggapi hal tersebut, Kuasa Hukum Omay, Enok Sarifah mengungkapkan bahwa pihaknya sudah memasukan surat baru yang menyebutkan alamat kliennya di Jalan Anyelir 3 Perumahan PT PKT Kaltim, Bontang. (don)
JPU Tunda Baca Tuntutan Dody Rondonuwu BONTANG, TRIBUN - Pembacaan tuntutan atas terdakwa anggota DPRD Kaltim Dody Rondonuwu di Pengadilan Negeri (PN) Bontang, Senin (17/5) terpaksa ditunda. Pasalnya dalam sidang lanjutan kasus dugaan korupsi berjamaah di DPRD Bontang periode 1999-2004, dengan agenda pembacaan tuntutan itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sutrisno Margi Utomo SH mengaku belum menyiapkan berkas tuntutan yang rencananya akan dibacakan saat itu. “Kami mohon yang mulia majelis hakim untuk menunda sidang dengan agenda pembacaan tuntutan untuk terdakwa Dody Rondonuwu, karena kami belum menyiapkan materi tuntutan. Ini untuk memberi kesempatan kepada kami untuk menyiapkan berkas tuntutan,” kata Sutrisno dalam sidang di PN Bontang. Mendengar permohonan JPU tersebut majelis hakim yang dipimpin Zahry SH didampingi Wahyudi SH dan Ronald P Situmorang akhirnya menunda sidang tuntutan mantan anggota DPRD Bontang tersebut. Sidang akan dilanjutkan, Senin (24/5) pekan depan dengan agenda
pembacaan tuntutan. Terpisah, Walikota LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Bontang Sumijan yang terus mengikuti proses persidangan kasus dugaan korupsi berjamaah DPRD Bontang mengaku sangat kecewa. Menurutnya, alasan JPU yang belum siap membuat berkas tuntutan sulit diterima akal sehat. Pasalnya, perkara dugaan korupsi yang menimpa hanya merupakan pengulangan dari kasus serupa yang menimpa sejumlah mantan anggota DPRD Bontang yang sudah divonis oleh PN Bontang. “Inikan tidak masuk akal, kasusnya sama dengan lain kok tiba-tiba untuk terdakwa Dody, JPU belum menyiapkan berkas tuntutan, ada apa?” ujar Sumijan dengan nada tinggi. Lebih lanjut, Sumijan mengaku khawatir perkara dugaan mark up pengadaan rotor PT Pupuk Kaltim dengan terdakwa mantan Dirut PKT Omay K Wiraatmadja, akan mengaburkan penanganan hukum terhadap kasus korupsi berjamaah di DPRD Bontang. “Jangan sampai kasus Omay ini mengaburkan persoalan korupsi APBD yang di depan mata kita,” katanya. (don)
SANGATTA, TRIBUN - Pemerintah Kabupaten Kutai Kutai Timur segera mempresentasikan ulang usulan pelepasan lahan untuk kepentingan umum (enklav) di sebagian kawasan Taman Nasional Kutai (TNK). Hal tersebut disampaikan Bupati Kutim, Isran Noor, belum lama ini. “Saya sedang menyiapkan presentasi untuk menjelaskan kondisi yang ada di TNK. Termasuk keberadaan Desa Teluk Pandan, Kandolo, Sangkima, Sangatta Selatan,” katanya. Ia ingin menyampaikan secara jelas agar Dephut memahami realitas di lapangan. Presentasi tersebut dilakukan atas permintaan Dephut RI. Isran mengatakan akan menyampaikan secara detail kondisi di TNK. Mulai dari areal permukiman maupun aktivitas lain, termasuk pengeboran minyak. “Di Sangatta Selatan, permukiman telah ada sejak sekitar tahun 1936. Di TNK juga telah ada aktivitas pengembangan dan pengeboran Pertamina,” katanya. Di TNK juga telah ada Bandara Sangkima. “Bandara tersebut harus dimanfaatkan untuk kepentingan umum, supaya ada gunanya. Dan kawasan itu tidak mungkin lagi menjadi hutan,” katanya. Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, terdapat pula beberapa fasilitas umum yang pembangunannya mangkrak karena terkendala status TNK, seperti terminal angkutan antar kota. Usulan enklav sebenarnya telah disampaikan sekitar tahun 2003 lalu. “Namun kendalanya, Pihak Dephut menilai
DUA LANGKAH ATASI MASALAH TNK 1. Penyampaian usulan enklav ke Departemen Kehutanan RI. 2. Mengupayakan revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Kaltim. Usulan revisi RTRW akan disampaikan via Badan Koordinasi Tata Ruang Nasional. yang dipimpin Menko Ekuin, dan beranggotakan beberapa departemen. (khc) UU No 41/1999 tidak bisa diapa-apakan,” katanya. UU tentang konservasi alam itulah yang menjadi dasar penetapan TNK. “Tapi saya kira, bisa pelanpelan diubah. Yang namanya UU masih bisa dibuat UU baru, direvisi, atau ditinjau sebagian. Yang tidak bisa direvisi hanya Kitab Suci,” kata Isran sambil tersenyum. Pemkab Kutim juga telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah di TNK. “Termasuk upaya memindah-
kan penduduk (relokasi) ke beberapa lokasi, seperti Tepian Langsat. Sudah sekitar 600 KK ke Tepian Langsat,” katanya. Ia pun membenarkan informasi, bahwa Pemkab Kutim menempuh dua upaya untuk melepaskan sebagian lahan di TNK, yaitu dengan usulan enklav ke Dephut RI dan usulan revisi tata ruang Provinsi Kaltim. “Memang dua-duanya diupayakan,” katanya. Ia pun mengatakan, bahwa usulan luas lahan yang dilepaskan akan disesuaikan dengan kondisi saat
ini di lapangan. Sebagaimana diwartakan sebelumnya, Pemkab Kutim terus berupaya melepaskan sebagian lahan TNK untuk kepentingan umum. Hingga saat ini, kawasan Teluk Pandan yang seluruh wilayahnya berada di TNK masih bermasalah terkait status kawasan sebagai tanah negara. “Kami tidak berani menerbitkan surat kepemilikan lahan, karena lahan TNK adalah milik negara. Kami hanya menerbitkan surat keterangan penggarapan lahan. Namun oleh masyarakat surat itu coba diajukan sebagai agunan kredit di perbankan, dan hasilnya ditolak. Kami berharap usulan enklav bisa ada kejelasan, agar masalah kami bisa teratasi,” kata Camat Teluk Pandan, Saifuddin. (khc)
Upayakan Dua Langkah KABID Penataan Ruang, Dinas Pengendalian Lahan dan Tata Ruang (PLTR) Kutim, Ordiansyah mengatakan, saat ini Pemkab Kutim masih mengupayakan dua langkah untuk melepaskan sebagian kawasan Taman Nasional Kutai (TNK) untuk kepentingan umum. “Kami mengajukan usulan enclave secara parsial ke Departemen Kehutanan RI dan mengupayakan revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Kaltim,” kata Ordiansyah, belum lama ini. Usulan revisi RTRW akan disampaikan via Badan Koordinasi Tata Ruang Nasional. “Badan ini dipimpin oleh Menko Ekuin, dan bergabung beberapa departemen. Departemen Kehutanan hanya menjadi salah satu sektor pengguna,” katanya. Terkait akar masalah macetnya usulan enclave, Ordi mengatakan dalam perspektif
Dephut, enclave untuk kawasan konservasi, belum ada aturannya. “Menurut mereka, belum ada aturan yang memungkinkan melepaskan kawasan konservasi. UU No 41/ 1999 memang tidak memungkinkan,” katanya. Sedangkan dalam perpektif Pemkab Kutim, pelepasan kawasan hutan untuk dikelola Pemda bermakna pelepasan kewenangan dari Dephut yang berpindah kepada Pemda. Namun keingainan itu tidak bisa bersambung secara regulasi. Sebagai alternatif solusi, muncul pula usulan dari Departemen Kehutanan maupun beberapa LSM berupa pengelolaan kolaboratif yang bernama zona khusus. Konsepnya, penduduk setempat yang bergantung pada hutan diberi hak mengelola. Namun kawasan tersebut tetap tanggungjawab Dephut. “Konsep ini masih harus diuji dengan UU,” katanya. (khc)
Jajaki Feasibility Study Kutai Utara ! Tim Percepatan Pemekaran Bertandang ke UGM SANGATTA, TRIBUN - Tim Percepatan Pemekaran Kabupaten Kutai Utara, Rabu (19/5) mendatang akan bertandang ke Universitas Gajah Mada, Yogyakarta. Tujuan kunjungan tim adalah menjajaki kerjasama studi kelayakan (feasibility study) pemekaran Kabupaten Kutai Utara, dari kabupaten induk Kutai Timur. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Tim Percepatan Pemekaran, yang juga Kepala Dinas Sosial Kutim, Mugeni, Senin (17/5). Mugeni mengatakan, dipilihnya Pusat Penelitian Otonomi Daerah UGM mengacu pada rekomendasi Bupati Kutim. “Bupati merekomendasikan untuk bermitra dengan UGM dalam feasibility study. Kabar yang kami dengar, Depdagri juga merekomendasikan UGM sebagai lembaga independen pengkajian pemekaran wilayah,” katanya. Karena itu Rabu (19/5) tim akan berkomunikasi dengan UGM. Mugeni menjelaskan, hasil kajian UGM nantinya akan dia-
jukan ke DPR RI untuk dimasukkan dalam RUU Pemekaran Wilayah yang merupakan hak inisiatif DPR RI. Upaya ini dilakukan, karena jalur pengajuan pemekaran melalui hirarki pemerintah daerah masih berstatus moratorium atau dihentikan sementara. “Presiden menyatakan masih dilakukan moratorium pemekaran wilayah sembari dilakukan evaluasi oleh Depdagri. Karena itu kami menggunakan jalan dari hak inisiatif DPR RI,” katanya. Pemekaran dari jalur pemerintah mengacu pada persyaratan yang termaktub dalam UU No 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Sedangkan dalam jalur hak inisiatif DPR RI, hasil studi kelayakan langsung diserahkan ke DPR RI untuk dipelajari. Untuk kepentingan kemitraan dengan UGM, tim telah memiliki dana awal Rp 200 juta. “Rp 100 juta sumbangan pribadi Bupati Kutim, dan Rp 100 juta dari donatur,” katanya. Ia menjelaskan, pemekaran
wilayah merupakan salah satu upaya percepatan pembangunan serta pendekatan pela-
yanan publik kepada masyarakat di Kabupaten Kutai Timur. (khc)
Piagam Deklarasi Ditandatangani DEKLARASI percepatan pemekaran Kabupaten Kutai Utara telah dilaksanakan Kamis (13/5) lalu di lapangan sepak bola Desa Muara Bengkal Hilir. Saat itu deklarasi dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Kutim, beberapa anggota DPRD Kutim, beberapa camat, serta tokoh masyarakat dari delapan kecamatan yang menyatakan siap bergabung dalam Kutai Utara. Saat itu ditandatangani piagam deklarasi yang intinya mendukung pembentukan kabupaten Kutai Utara sebagai salah satu upaya percepatan pembangunan serta pendekatan pelayanan publik kepada masyarakat di Kabupaten Kutai Timur. Bupati Kutim, Isran Noor, selaku kepala daerah induk telah membubuhkan tandatangan. Beberapa camat dari Muara Bengkal, Busang, Muara Wahau, Telen, dan Long Mesangat. Sedangkan Camat Muara Ancalong, Kongbeng, dan Batu Ampar belum tanda tangan.(khc)
CMYK
20
tribun tarakan-nunukan
SELASA 18 MEI 2010
Pemkot Masih Himpun Data Korban Longsor TARAKAN, TRIBUN - Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan masih mendata para korban bencana longsor sebelum memberikan bantuan. Dipastikan pendataan akan diselesaikan secepatnya sehingga para korban longsor dapat segera dibantu Wakil Walikota Tarakan, Suhardjo Trianto mengatakan, hingga saat ini pihaknya bersama Asisten II Bidang Pembangunan masih melakukan pertemuan dengan lurah dan camat untuk mengumpulkan data warga korban bencana longsor. “Kami masih mendata korban, untuk mengetahui kirakira bantuan apa yang pantas diberikan kepada korban longsor. Apakah bahan pokok atau yang lainnya. Makanya kami himpun data terlebih dulu. Mudah-mudahan besok (hari ini red), sudah ada keputusannya,” ucapnya, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (17/5). Suhardjo mengatakan, saat longsor terjadi, ia sempat turun ke lokasi bencana longsor. “Saya sempat ke sana dan menyaksikan longsor di RT 26 dan 27 Kelurahan Karang Anyar. Ternyata banyak sekali rumah di lereng-lereng gunung,” ujarnya. Sementara itu Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Tarakan Barat, Sofyan mengatakan, hingga saat ini pun pihaknya masih terus melakukan pendataan. Pasalnya setelah didata, longsor bukan hanya terjadi di wilayah RT 26 Kelurahan Karang Anyar melainkan juga di RT 1 Kelurahan Karang Balik, dan beberapa daerah lainnya di Tarakan. “Kalau ditotal semuanya mungkin bisa mencapai 10 rumah yang rusak. Tapi kami masih terus melakukan pendataan. Mudah-mudahan besok (hari ini red) datanya sudah bisa terkumpul dan mengetahui secara pasti berapa jumlah rumah yang rusak akibat longsor,” ucapnya. Sekadar informasi, Minggu (16/5) kemarin, hujan yang seharian mengguyur Kota Tarakan mengkibatkan bencana longsor, dan menyebabkan rumah yang rusak bukan hanya 6 rumah, melainkan ada 10 rumah yang tersebar di tiga kelurahan, masing-masing kelurahan Karang Anyar, Kampung Enam dan Karang Balik.(jnh)
Dilarang Bangun Rumah di Lereng Gunung PEMKOT Tarakan ternyata telah membuat peraturan untuk melarang warga membangun rumah di atas lereng gunung. Pasalnya kondisi tanah di Tarakan yang sangat labil. “Kami sudah memiliki aturan untuk melarang warga membangun rumah di lereng-lereng gunung, karena ini sangat berbahaya. Apalagi kalau sudah turun hujan. Tapi kenyatannya tetap saja masih ada, yang membangun. Kalau sudah terjadi bencana tanah longsor ini bagaimana,” ucap Wakil Walikota Suhardjo Trianto, Senin (17/5). Untuk itu, Suhardjo mengimbau kepada warga yang rumahnya berada di lereng gunung untuk selalu waspada dengan tanah longsor. “Sebab di Tarakan ini cuacanya tidak menentu, kadang turun hujan, kadang tidak. Jadi kami minta untuk waspada,” ujarnya. (jnh)
Ada 10 Rumah Rusak Akibat Longsor ●
RT 26 Kelurahan Karang Anyar ● RT 12 Kelurahan Kampung Enam ● RT 07 Kelurahan Kampung Enam ● RT 01 Kelurahan Karang Balik Total
5 rumah 1 rumah 1 rumah 3 rumah 10 rumah (jnh)
Pengunjung Tidak Terima Dipelototi Jaksa ● Sidang Praperadilan Kasus Sawit Diwarnai Kericuhan NUNUKAN, TRIBUN - Sidang praperadilan yang diajukan pemohon tiga tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi kegiatan pengembangan kelapa sawit dengan pola dana bergulir (revolving fund) di Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Nunukan tahun 2006, Senin (17/5) diwarnai kericuhan. Seorang kerabat pemohon terlibat cekcok mulut dengan jaksa Kejari Nunukan, lantaran merasa tersinggung diperhatikan pada saat berlangsungnya sidang dengan agenda mendengarkan duplik termohon Kejari Nunukan. Kasusnya bermula saat sidang dengan agenda pembacaan duplik dari pihak termohon sedang berjalan di Pengadilan Negeri (PN) Nunukan. Linda, kerabat tersangka Suwono Thalib yang duduk dibangku deretan depan diperhatikan Obed, seorang jaksa dari depan pintu ruangan sidang tepatnya di belakang para jaksa penuntut umum. “Di sebelah saya ada perempuan juga. Yang hadir ada sekitar 50 pengunjung tetapi kenapa si Obed ini melihatnya cuma ke satu titik saja? Cuma perhatikan saya, pandangannya juga sinis,” kata Linda, Senin (17/5/10) usai terlibat percekcokan. Linda yang kesal terus diperhatikan sempat menggerutu walaupun tak sampai mengeluarkan suara nyaring. Iapun menanyakan alasan Obed memelototinya. “Saya tanya kenapa lihat saya? Katanya dia menghitung pengunjung. Tapi kenapa saya saja yang dipelototi padahal di sana banyak pengunjung? Saya sudah hadir berapa kali sidang, tapi baru kali ini dia pelototi saya. Dia melihatnya sinis. Wajar tidak dihitung orang pada saat sidang?” katanya.
Kejari Ajukan Kasasi Kasus Penistaan Bupati NUNUKAN, TRIBUN - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Nunukan Azwar mengatakan, pihaknya akan mengajukan kasasi terkait putusan Pengadilan Tinggi Kaltim yang membebaskan terdakwa kasus pencemaran nama baik Bupati Nunukan Abdul Hafid Achmad, masing-masing mantan Wakil Ketua DPRD Nunukan Abdul Wahab Kiak dan mantan Ketua Komisi I Anwar RN. “Kami masih menunggu salinan putusan, saya harus minta salinan putusan itu dulu. Nanti kami diberikan waktu selama 14 hari untuk pikir-pikir. Mungkin nanti hari ke 13 kami akan menyatakan kasasi,” kata Azwar, ditemui di ruang kerjanya, Senin (17/5). Rusli selaku Jaksa Penuntut Umum (JPU) kasus tersebut mengaku telah menerima pemberitahuan resmi putusan PT Kaltim dari panitera PN Nunukan. “Dipemberitahuan memang belum ada amar putusannya. Kemungkinan selama waktu pikir-pikir itu kami akan gunakan untuk menyusun memori kasasi,” katanya. Kasasi dilakukan untuk menguji, apakah pengadilan sudah menerapkan hukum dengan benar. “Nanti kita akan mencoba membuat alasan kasasi,” ujarnya. Dalam pemberitahuan putusan perkara Nomor 37/PID/2010/PT.SMD yang telah diterima terdakwa Abdul Wahab Kiak, Minggu (16/5) disebutkan, Majelis Hakim PT Kaltim mengadili, pertama membebaskan terdakwa Abdul Wahab
Kiak oleh karena dari dakwaan dan tuntutan hukum dalam perkara ini. Kedua memulihkan hak terdakwa dalam kedudukan, kemampuan dan harkat serta martabatnya dan ketiga membebankan biaya dalam perkara kedua tingkat peradilan dalam perkara ini kepada negara. Sebelumnya kedua terdakwa Rabu (3/2) lalu di Pengadilan Negeri Nunukan, dijatuhi vonis tiga bulan penjara karena dinilai terbukti melakukan penistaan terhadap Bupati Nunukan Abdul Hafid Ahmad, melalui tulisan di Majalah Bongkar. Majelis Hakim PN Nunukan yang diketuai Budi Teguh A Simaremare SH dengan hakim anggota Romi Sinarta SH dan Patanauddin SH, memerintahkan agar terdakwa ditahan dan barang bukti Majalah Bongkar Edisi 89 4-10 November 2008 dikembalikan kepada Jaksa Penuntut Umum. “Membebankan kepada terdakwa biaya perkara sebesar Rp.1.000,” ujar MH dalam putusannya. MH PN Nunukan menilai terdakwa kasus pencemaran nama baik Bupati Nunukan itu terbukti melakukan pelanggaran yang memenuhi unsur-unsur seperti dalam dakwaan primer Jaksa Penuntut Umum M Rusli, yakni Pasal 310 (2) KUHP. Hukuman yang dijatuhkan ini lebih rendah dari tuntutan jaksa yakni enam bulan penjara. Hukuman ini juga kata hakim, mengandung unsur edukatif kepada terdakwa. (noe)
TRIBUN KALTIM/NIKO RURU
Linda, kerabat tersangka terlibat cekcok mulut dengan Bekti, seorang jaksa Kejari Nunukan, usai sidang di PN Nunukan, Senin (17/5).
Begitu sidang usai, kekesalan tersebut dilampiaskannya dengan menemui jaksa Obed tepat di belakang ruang sidang Pengadilan Negeri Nunukan. Obed yang hendak naik motor bersama rekannya dihadang Linda sambil mempertanyakan alasan Obed memandanginya selama sidang. “Kenapa kamu lihat-lihat saya? “ tanya Linda, “Saya menghitung pengunjung sidang, apa salah?”
jawab Obed. Mendengar jawaban Obed, Linda malah semakin naik pitam. “Ngapain pengunjung sidang dihitung? Mau dilaporkan sama siapa pengunjung yang datang? Kenapa cuma saya yang kamu lihat terus?” katanya kesal. Obed tak mau kalah. “Saya menghitung pengunjung bukan urusan kamu. Mau dibuat apa, tidak perlu saya sampaikan kepada kamu. Ter-
Akui Salah Ketik KAJARI Nunukan Azwar mengakui, ada kesalahan ketik pada salah satu poin dalam konsideran surat penahanan tersangka masing-masing mantan Kadishutbun Nunukan Suwono Thalib, mantan Sekretaris Dishutbun Sujendro Edi Nugroho, dan mantan Kabid Perkebunan Muhammad Soleh Effendi. Seharusnya dalam surat tersebut tertulis “Berdasarkan perintah penyidikan tanggal 10 Desember 2009”. Namun yang tertulis saat itu 10 Desember 2010, atau mendahului
serah kamu, semua harus disensus sekarang,” katanya. Linda yang terus menerus berteriak mengundang sejumlah warga yang kebetulan usai menyaksikan jalannya sidang praperdilan tersebut. Beberapa jaksa termasuk satpam PN Nunukan ikut merelai percekcokan keduanya. “Kamu Kejaksaan terlalu arogan, kurang ajar kamu,” kata Linda mengumpat. Mende-
penahanan yang dilaksanakan tanggal 26 April 2010. “Itu kita akui, memang ada kesalahan ketik,” ujarnya, Senin (17/5) usai pembacaan duplik pihak termohon pada sidang praperadilan yang diajukan penasehat hukum para tersangka di Pengadilan Negeri Nunukan. Mengenai tidak tercantumnya dugaan pasal yang dilanggar pada surat pemanggilan para tersangka, Azwar mengatakan, pasal dimaksudkan tersebut tidak harus dicantumkan. “Yang penting ada alasan pemanggilan. Menurut kita alasan saja sudah cukup yakni dipanggil dalam kasus tindak pidana korupsi,” katanya. Soal tanda tangan surat pemanggilan tersangka yang dilakukan Kepala Seksi Pidana Umum Rusli, ia pun menilai
ngar umpatan Linda, Bekti jaksa lainnya yang kebetulan berada dekat lokasi percekcokan langsung menghampiri Linda. “Kamu jangan bawa-bawa Kejaksaan. Jangan bawa-bawa institusi,” ujarnya. Cekcok baru berakhir saat pihak yang berseteru dilerai dan ditarik saling menjauh. Meskipun pada saat cekcok para pihak sempat saling tunjuk, namun tak sampai terjadi adu fisik. (noe)
sebagai sesuatu yang tidak salah. “Pada saat itu Kajari sedang tidak ada, dan pimpinan di Kejari Nunukan adalah Kasi Pidum. Namun demikian kapasitas Pak Rusli adalah selaku penyidik karena disitu tertulis atas nama Kajari Nunukan, Kasi Pidana Umum selaku penyidik,” jelasnya. Penasihat Hukum para pemohon praperadilan, Buyung Ageng Islami SH mengatakan, bisa saja kesalahan ketik dianggap sebagai kesalahan teknis oleh pihak termohon. “Namun kami melihat ini sebagai kesalahan substansi. Misalnya yang bertanda tangan adalah Kasi Pidum. Ini sudah penyalahgunaan wewenang. Kemudian masalah tanggal yang salah, kalau cuma kesalahan ketik kenapa tiga surat penahanannya terdapat kesalahan?” katanya. (noe)
Kejari Sudah Periksa 50 Saksi ● Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Pengadaan Sapi Rp 977 Juta TARAKAN, TRIBUN- Kepala Dinas Peternakan dan Tanaman Pangan Kota Tarakan, Subandi, Senin (17/5) diperiksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Tarakan terkait dugaan penyelewengan dana pengadaan sapi dan kambing sebesar Rp 977 juta lebih, dari APBD 2009 di Dinas Peternakan dan Tanaman Pangan Tarakan. Subandi yang diperiksa oleh Kejari sebagai saksi ini, dimintai keterangannya mulai pukul 09.00, hingga pukul 12.30. Dalam pemeriksaan selama empat jam tersebut, Subandi sempat dicecar 10 pertanyaan oleh tim penyidik. Dalam pemeriksaan ini, tim penyidik masih me-
nanyakan masalah pengadaan sapi, dan kambing yang bernilai Rp 977 juta lebih di APBD 2009. Pemeriksaan sempat dihentikan, karena tim penyidik memberikan Subandi waktu istirahat untuk shalat dan makan. Saat keluar untuk istirahat ini, Tribun menemui Subandi, namun Subandi enggan memberikan komentar terkait pemeriksaannya. “Saya tidak bisa komentar, karena ini masih dalam proses pemeriksaan, nanti saja lah,” ucapnya. Sementara itu Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tarakan Ketut Wirawan yang didampingi Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Ade Her-
mawan menjelaskan, pihaknya memperkirakan pemeriksaan Subandi akan memakan waktu yang cukup lama. Pasalnya Subandi sebagai pihak pengguna anggaran dalam kegiatan ini, harus diberikan pertanyaan yang lebih banyak, mulai dari pengadaan, pelaksanaan, pencairan dana hingga pertanggungjawaban. “Kalau pengguna anggaran pastinya banyak pertanyaan yang kami berikan, yah mungkin saja bisa mencapai 100 pertanyaan. Tadi (kemarin, red) kami baru mengajukan 10 pertanyaan, dan pertanyaan itu masih seputar pengadaan saja, belum masuk
ke pelaksanaan, pencairan dana, hingga pertanggungjawaban,” ucap Ade. Dengan diperiksanya Subandi ini, kata Ade, jumlah saksi yang telah diperiksa Kejari Tarakan hingga saat ini, telah mencapai 50 orang. Namun jumlah saksi ini akan terus bertambah dengan akan dipanggilnya saksi dari rekanan. “Kami rencananya masih akan memanggil pihak rekanan yang melakukan kegiatan ini. Setelah bukti-bukti sudah lengkap, kami akan segera menetapkan tersangkanya. Yah mudah-mudahan akhir Mei ini kami sudah menetapkan tersangkanya,” ujarnya. (jnh)
NoodleVaganza Dapatkan free voucher aneka Mie S e a f o o d l G r i l l l I n d o n e s i a n F o o d l N o o d l e
Info & Reservasi
Restaurant Jala Nelayan Jl MT Haryono Rt 54 No.38, Balikpapan 76114 Telp.+62 542 7206870. Fax.+62 542 7206872
!
TOPNOODLE TOP
IN BALIKPAPAN
CMYK
Tersedia ruangan untuk acara pesta, meeting & seminar di lt 2
CMYK
tribun penajam-grogot
SELASA 18 MEI 2010
21
Satu Guru Bimbing Tiga Siswa ● 1.059 Siswa SMP/Mts di PPU Ikut UN Ulangan
TRIBUN KALTIM/SARASSANI
PENGHARGAAN - Kapolres Paser memberikan reward dan punishment kepada jajarannya yang berhasil mengungkap kasus yang merasahkan masyarakat di halaman Mapolres Paser, Senin (17/5).
BP Perusda Kantongi Nama Dirut ● Masa Jabatan Plt Dirut Perusda Sabudin Berakhir PENAJAM, TRIBUN - Badan Pengawas (BP) Perusda Benuo Taka masih menunggu keputusan Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Andi Harahap, yang akan menunjuk Direktur Utama (Dirut) baru. Hal ini terkait dengan berakhirnya masa jabatan pelaksana tugas (Plt) Dirut Perusda Benuo Taka, Sabudin, 17 Mei kemarin. Ketua BP Perusda Benuo Taka, Abdul Zaman yang dikonfirmasi, Senin (17/5) siang menjelaskan, anggota BP sudah melakukan rapat guna membahas calon dirut yang akan diajukan kepada bupati. “Sudah kami rapatkan. Namanya sudah ada dan tinggal persetujuan Pak Bupati,” jelas Zaman. Mengenai nama yang akan diajukan kepada bupati, Zaman masih enggan mengungkapnya. “Jangan dulu lah. Ngga etis kami sebutkan sementara Pak Bupati belum tahu,” ucapnya. Saat ditanya apakah Sabudin tetap akan menduduki jabatan itu, Zaman malah tertawa. Namun yang jelas, untuk
sementara Sabudin masih diberi kewenangan untuk melaksanakan tugas sebagai Plt sebelum ada penggantinya. Zaman mengatakan, penunjukan dirut ini merupakan kewenangan penuh bupati. Mengenai jabatan Sabudin yang akan ditingkatkan dari Kepala Divisi Migas menjadi Direksi Perusda Benuo Taka, lagi-lagi Zaman enggan mengungkapkan. “Nantilah tunggu Pak Bupati dulu,” katanya. Namun demikian, Zaman berharap agar jabatan dirut perusda nanti langsung definitif. Hal ini dilakukan agar dirut memiliki kewenangan penuh dalam mengambil keputusan. “Saya berharap sih jangan lagi ditunjuk plt tapi langsung definitif. Repot juga kalau belum definitif karena tanggungjawabnya terbatas,” kata Zaman yang juga Asisten I Pemkab PPU ini. Sementara itu, Ketua LSM Gunakan Tenagamu Untuk Rakyat (Guntur) PPU, Kasim Aseggaf mengingatkan agar segera ditunjuk Dirut Perusda
Benuo Taka, karena jabatan Sabudin sudah berakhir. “Hari ini kan jabatan plt sudah berakhir. Harus diingatkan agar segera menunjuk pejabat baru,” tegas Kasim. Kasim menyatakan tidak mempermasalahkan siapa yang akan ditunjuk Bupati Andi Harahap untuk menduduki jabatan itu. Namun ia mengingatkan agar roda di perusda tetap jalan. Bahkan ia meminta agar tidak lagi menunjuk plt namun langsung definitif. “Kalau jabatan Plt itu kan terbatas untuk mengambil kebijakan. Maka sebaiknya langsung definitif. Siapapun yang menduduki jabatan itu nanti yang penting punya keinginan untuk memajukan perusda harus kia dukung,” tegasnya. Namun Kasim mengusulkan agar penetapan dirut perusda melalui fit and proper test. Hal ini dilakukan agar yang memimpin perusda nanti betul-betul orang yang memiliki visi dan misi yang jelas untuk kemajuan perusda. (mir)
Raperda Miras Kembali Tidak Dibahas
tidak masuk didalamnya Raperda Miras. Tapi dia tak mengetahui pasti, mengapa Raperda Miras tak masuk. Dia beralasan, penyusunan jadwal adalah wilayahnya Badan Musyawarah (Banmus). “Coba saja tanyakan dengan Komisi I karena mereka yang membidangi soal Raperda itu. Tapi bahwa tak masuk dalam jadwal pembahasan, itu memang benar. Kalau kami di Sekretariat ini hanya menata keadministrasiannya, kebijakan dan ketetapannya ada di mereka
anggota Dewan,” kata Hermanto, Senin (17/5). Anggota Komisi I DPRD Samarinda Marthen Rerung saat dikonfirmasi terpisah mengakui, memang belum memasukkan Raperda Miras tersebut untuk dibahas. Akan tetapi menurutnya, Komisi I tetap akan mengagendakannya ke depan. Kendati demikian dikatakannya, Raperda Miras tetap berlaku yang lama yakni tahun 2003. Selama Raperda yang baru belum disahkan .(aid)
juri, kami sangat yakin, kualitas pelajar Kaltim sangat kompetitif, tidak kalah dari rekan-rekan mereka di Jawa maupun Sumatera.” Hari pertama, lomba akan diisi dengan babak penyisihan lomba debat, untuk menyeleksi 10 tim dengan nilai tertinggi guna masuk ke babak semifinal pada hari Rabu (19/5). Selanjutnya akan diperas lagi tinggal menjadi tiga tim guna diadu dalam babak final pada Rabu siang. Sementara peserta lomba menulis artikel yang terpilih sebagai 10 besar, akan menjalani babak presentasi pada hari Rabu pagi guna mencari Juara I - III. Bagi peserta lomba menulis artikel, maupun
pelajar SMA di Samarinda yang berminat belajar mengenai penulisan kreatif, SPS dan ITM mengelar pula workshop Creative Writing bertopik “Rahasia Menjadi Penulis Hebat” dengan pembicara tamu Trinity (penulis buku The Naked Taveler) dari Jakarta. Adapun bagi guru-guru SD di Bontang, Samarinda, dan Tenggarong yang tertarik dengan story telling, panitia tak kalah serunya menghelat workshop Story Telling: Rahasia Menjadi Pendongeng Hebat, menghadirkan Kak Koesumo (Raja Dongeng Indonesia) dari Jakarta, pada Rabu (19/5), Pukul 10.00 - 15.00 WITA di lokasi yang sama pula. (*/ps)
kami akan intensifkan murid kami untuk memahami dan menguasai soal-soal yang sulit tadi,” jelas Asfian. Selain itu, dia juga tetap membekali muridnya dengan kegiatan keagamaan agar mereka mendapatkan kemudahan dan kelancaran dalam mengikuti ujian ulangan ini. “Jelang ujian ulangan ini, seluruh murid justru hadir semua mengikuti bimbel yang
dilaksanakan sekolah tiap hari,” kata Asfian. Hari pertama ujian ulangan kemarin, SMPN 5 juga dikunjungi Asisten III Setkot Samarinda, Diwansyah dan Kepala Dinas Pendidikan Samarinda Harimurti. Seperti diketahui, sebanyak 4.706 murid SLTP seSamarinda tidak lulus Ujian Nasional (UN) Utama sehingga mereka wajib mengikuti ujian ulangan. (top)
Ikut Ujian Paket B
tidak mau menyalahkan guru atau siswa dalam hal ini. “Ada kemungkinan disdik sendiri yang salah selama ini. Kita akui disini barangkali kami (disdik) tidak mengontrol dengan baik selama ini,” ujar Hari mengaku bakal introspeksi. Langkah berikutnya, dia bakal melakukan perombakan guru dan mengavaluasi kelayakan guru. (top)
● Sambungan hal 13 saat ini. Dan kemudian dari jadwal, anggota Dewan yang baru ternyata tak masuk. Sekretaris DPRD (Sekwan) Samarinda Hermanto saat dikonfirmasi membenarkan ada 10 Raperda yang akan dibahas selama Mei ini, dan
Pelajar Kaltim Debat soal Pertambangan ● Sambungan hal 13 dan mengerti seluk-beluk pertambangan. Agar kelak jika sudah dewasa, mereka banyak yang ikut terlibat memikirkan dan mengelola dunia pertambangan secara lebih proper dan ramah lingkungan,” ujar Asmono Wikan. Menurut dia, kualitas pelajar Kaltim dalam mengikuti lomba kali ini sangat menjanjikan. “Setidaknya dari artikel yang sudah masuk ke panitia dan
200 Murid SMPN 5 Ikut UN Ulangan ● Sambungan hal 13 Matematika. Sedangkan ujian ulangan Bahasa Indonesia hanya diikuti 33 orang murid yang memang mengulang pada pelajaran tersebut. Untuk memperbaiki nilai matematika yang anjlok ini, pihak sekolah sengaja mendatangkan guru matematika dari lembaga bimbingan belajar Primagama, termasuk transfer guru bidang studi yang diprogramkan Dinas Pendidikan Samarinda. “Kami juga membentuk pemetaan soal-soal Tes Daya Serap, try out dan UN utama, soal mana yang dikategorikan mudah, sedang dan sulit. Lalu,
● Sambungan hal 13 transfer guru bidang studi,” kata Hari usai memantau pelaksanaan ujian ulangan di SMPN 5, Senin (17/5). Terkait jebloknya hasil nilai UN Utama, Hari mengaku
PENAJAM, TRIBUN - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Penajam Paser Utara (PPU) yakin, seluruh peserta yang mencapai 1.059 orang bisa lulus dalam ujian nasional (UN) ulangan SMP/Mts yang berlangsung (17-20/5). Karena Disdikpora sudah melakukan persiapan di masing-masing sekolah. Salah satunya, setiap guru diberi tanggung jawab untuk membimbing tiga peserta UN ulangan selama 10 hari. Ditemui usai meninjau pelaksanaan UN ulangan di sejumlah SMP/Mts, Senin (17/5), Kepala Disdikpora Rahman Nurhadi menjelaskan, tanggung jawab yang diberikan kepada masing-masing guru ini agar target untuk meluluskan seluruh peserta UN ulangan ini bisa tercapai. “Kami beri tanggung jawab kepada gurunya. Masa bimbing tiga murid saja ngga bisa berhasil. Mudah-mudahan konsep yang kami terapkan ini bisa berhasil,” kata Rahman didampingi Kabid Pendidikan Menengah Pertama. Sodikin. Para pembimbing lanjutnya, selain memberikan pengajaran di sekolah juga mendatangi rumah murid yang menjadi
tanggungjawabnya. Kunjungan ke rumah peserta UN ulangan ini untuk melihat pola makan, istirahat serta pola belajar. Selain itu, guru tersebut juga memberikan motivasi baik kepada murid maupun orangtua. Selain konsep itu lanjutnya, pihaknya juga mendatangkan guru-guru SMA untuk membantu memberikan bimbingan kepada murid SMP/MTs yang harus mengulang. “Kita pakai istilah keroyokan lah. Jadi para peserta UN SMP/MTs ini bukan hanya menjadi tanggung jawab guru mereka masing-masing, guru SMA juga kami beri tanggung jawab,” tegasnya. Mengenai UN ulangan ini, Rahman menyatakan peserta paling banyak pada pelajaran Bahasa Inggris, Matematika dan IPA. Rahman menyatakan, hasil UN ulangan ini merupakan bahan evaluasi bagi para kepsek maupun guru. Bila nanti hasil UN ulangan ini belum memuaskan maka tidak menutup kemungkinan akan dilakukan mutasi kepsek. “Guru juga akan kami evaluasi. Kalau ternyata hasil UN ulangan masih kurang memuaskan maka kami akan berikan tanggung jawab sesuia dengan
kemampuannya,” ucapnya. Sementara itu, UN ulangan yang digelar seluruh SMP/Mts di PPU pada hari pertama dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia dilakukan secara serentak. Meski merupakan UN ulangan namun pengawasan tetap ketat. Seperti di SMPN 10 Penajam. Sebanyak 10 murid mengikuti UN ulangan untuk bahasa Indonesia. Di sekolah ini jumlah
murid tidak lulus UN mencapai 74 orang dan lulus hanya 25 murid. Jumlah murid yang tidak lulus Bahasa Inggris 71 orang, Matematika 69, IPA 62 dan Bahasa Indonesia 10 murid. Kepsek SMPN 10 Penajam, Amadiyanto menjelaskan, upaya agar seluruh peserta UN ulangan bisa lulus dengan mendatangkan guru SMA khususnya untuk pelajaran Bahasa Inggris dan Matematika. (mir)
Gunakan Dana Talangan Rp 90 Juta DANA untuk pelaksanaan Ujian Nasional (UN) ulangan di Penajam Paser Utara (PPU) tidak dianggarkan di APBD 2010. Sehingga Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) terpaksa harus menggunakan dana talangan Rp 90 juta untuk melakukan persiapan maupun melaksanakan UN ulangan ini. Kepala Disdikpora PPU, Rahman Nurhadi mengungkapkan, dana talangan ini digunakan karena kebutuhan untuk persiapan dan pelaksanaan UN cukup besar, sementara dana di APBD tidak dianggarkan.
“Kami kan tidak menyangka bila jumlah peserta UN ulangan ini banyak. Dikira jumlah kelulusan masih sama dengan tahun lalu,” katanya. Dana talangan ini tambahnya, digunakan untuk koordinasi dengan Disdik Kaltim, mengumpulkan seluruh kepala sekolah sampai dengan kebutuhan lainnya. Sementara untuk mengganti dana talangan ini, Rahman menyatakan pihaknya akan mengajukan di APBD perubahan. “Mudahmudahan nanti usulan kami ini disetujui,” ujarnya. (mir)
IDI Gelar Sepeda Santai HBDI TANAH GROGOT, TRIBUN Menyambut Hari Bakti Dokter Indonesia (HBDI), Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kabupaten Paser akan menggelar beberapa kegiatan. Seperti, bakti sosial donor darah, sepeda santai dan lainnya. Puncak pelaksanaan kegiatannya pada hari Kamis (20/5) mendatang. Pada tanggal tersebut menurut Ketua IDI Paser dr Mansyah HM SpOG, akan digelar bakti sosial donor darah anggo-
ta IDI Paser. Tidak itu saja, setiap dokter juga akan membebaskan biaya praktek (jasa medisnya) dalam upaya partisipasinya memperingati HBDI. Sedangkan acara sepeda santai, lanjut Mansyah, akan dilaksanakan pada hari Minggu (23/5) mendatang. Acara ini dapat diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat Paser, tanpa dipungut biaya apapun, tetapi menjanjikan hadiah-hadiah yang menarik dari para sposor.
“Sepeda santai di Putri Petung atau Kandilo Bahari pukul 06.00, gratis tapi dengan hadiah menarik dari sponsor. Seperti, PT Kideco Jaya Agung, PTP Nusantara XIII, dua perusahaan ini memberikan hadiah utama, dan beberapa sumber lainnya yang sudah menyatakan kesediaannya memberi hadiah,” kata Mansyah. Adapun hadiah dari Bupati Paser masih menunggu konfirmasi hadiah apa saja yang akan diberikan. IDI dalam HBDI ini ju-
ga akan melaksanakan kunjungan ke panti asuhan, seminar awam di Batu Kajang, operasi bibir sumbing secara gratis, Laparoskopi gratis khusus pasien usus buntu, batu empedu, steril dan kista atau jenis penyakit kandungan lainnya (dengan persyaratan tertentu). “Khusus tindakan medis dengan cara operasi akan dilaksanakan mulai tanggal 7 - 8 Juni 2010, dan kegiatan ini kita laksanakan bekerja sama dengan tim dari Jakarta,” terangnya. (aas)
Reklamasi KEM Jadi Percontohan
dan sebagainya. “Bentuk komitmen PT KEM adalah menyediakan dana abadi hingga US$ 10 juta atau sekitar Rp 100 miliar. Dana ini nantinya akan diserahkan kepada pemerintah jika areal tambang itu diserahkan ke pemerintah tahun 2013. Dana abadi digunakan untuk masyarakat sekitar dan jika sewaktu-waktu terjadi kerusakan lingkungan,” ucapnya. Roger Moody, seorang penulis buku “The Risk We Run” meragukan reklamasi yang dilakukan oleh PT KEM terhadap areal bekas tambangnya. Per-
nyataan ini ia ucapkan setelah melihat langsung areal reklamasi satu-satunya perusahaan tambang emas di Kaltim itu. “Saya meragukan kegiatan reklamasi yang dilakukan oleh KEM. Bahkan, selama beberapa jam di sana, saya hanya melihat satu burung saja. Saya juga khawatir dengan kekuatan kolam itu dan sewaktu-waktu dapat jebol. Dan jika ini terjadi akan mencemari Sungai Mahakam dan Kelian,” katanya saat memberikan kuliah lingkungan di Pusat Penelitian Lingkungan Hidup (PPLH) Unmul, Minggu (16/5).
Ia juga menegaskan kalau ia sempat meminta dokumen reklamasi kepada petugas yang ada di areal itu. Namun, petugas itu memita agar Roger meminta izin kepada perwakilan PT KEM di Balikpapan. “Padahal, dokumen itu adalah dokumen publik yang dapat dilihat siapa saja,” ucapnya. Bukan tidak mungkin kejadian pahit terulang lagi. Saat itu sekitar 120 drum eks sianida hanyut mencemari sungai. PT KEM mengungkapkan kalau itu hanya akan terjadi satu berbanding 1.000 kemungkinan.(reo)
pembuatan, perencanaan dan seterusnya, PT KEM langsung berkoordinasi dengan Departemen PU (Pekerjaan Umum). Dan dam (kolam tailing) adalah rekomendasi dari Departemen PU,” kata Kepala Distamben Kaltim, Amrullah, Senin (17/5). Amrullah menjelaskan, dokumen-dokumen itu tidak
diserahkan kepada pihaknya karena saat pembuatannya belum otonomi daerah sehingga koordinasi saat itu adalah perusahaan dan pemerintah pusat. “Walaupun begitu, saya yakin kalau kolam itu tidak jebol,” katanya. Dari laporan yang ia dapatkan, PT KEM melakukan netralisasi air yang ada di
kolam itu dengan cara menggunakan tumbuhtumbuhan. “Yang pasti, di areal itu tidak kelihatan bekas tambang. Semuanya tampak hijau. Lubang besar yang digunakan untuk menggali emas kini dalamnya tingggal 500 meter dan berisi air yang dapat dinetralisir,” ucapnya.(reo)
dua kali surat penagihan yang dikirim, hanya dibiarkan (dicuekin) saja oleh mereka. Dan bahkan terakhir informasinya, BUMI justru meminta pembayarannya dengan mencicil selama lima kali. “Semua prosedur penagihan sudah kita laksanakan, sampai dua kali surat penagihan resminya kita kirimkan, tapi sampai saat ini tak juga di-
realiasasikan oleh mereka. Makanya supaya prosesnya lebih kuat, kita akan libatkan penyidik dari Kejaksaan untuk mengawal penagihan kita ini,” kata Kepala Biro Hukum Setprov Kaltim Sofyan Helmi, Senin (17/5). Dijelaskannya, khusus untuk permintaan mencicil itu, memang tak ada secara resmi disampaikan ke Pemprov, namun melalui pertemuan Pemprov dengan
DPRD Kaltim, dihasilkan kesepakatan harus dibayar penuh. “Mudah-mudahan dalam minggu-minggu ini, surat permintaan kami kepada Kejaksaan dikirim. Supaya prosesnya juga menjadi cepat. Karena rencana kita, pembayaran harus dilakukan oleh mereka sebelum APBD Perubahan 2010 dibahas, sebagai pemasukkan dari pendapatan lain-lain,” terangnya. (aid)
namun apresiasi atas keinginan untuk mempelajari tarian ini perlu diacungi jempol. Tari Gambyong yang dibawakan dua mahasiswa asing yang belajar di ISI Solo juga mampu memberikan hiburan menarik. “Untuk pentas tari Gambyong ini, saya mempersiapkan diri sekitar tiga sampai empat bulan. Susah untuk membawakan tari Gambyong ini, karena lambat dan harus penuh penghayatan,” kata Taili Leon, mahasiswi asal Venezuela. Taili juga tampil maksimal lengkap dengan pakaian khas Jawa. Meskipun tak terbiasa dengan pakaian adat Jawa lengkap dengan sanggul, namun senyum selalu menghiasi bibirnya. “Tadi dibantu pendamping untuk
menggunakan pakaian ini lengkap dengan sanggulnya. Jujur saja, saya senang dengan Indonesia, karena Indonesia membuka diri sehingga kami bisa mempelajari budayanya. Tak semua negara membuka kesempatan seperti ini. Saya akan menggunakan kesempatan ini dan sesuai dengan basic saya sebagai seniman yang harus mengetahui banyak kesenian di berbagai negara,” kata Taili. Bukan cuma menampilkan kesenian Indonesia saja, puluhan mahasiswa asing juga tampil dengan berbagai kostum daerah di Indonesia. Mahasiswa asing dari Cina tak keberatan harus menggunakan blankon dan kain panjang. Kebaya dan sanggul pun melekat manis di tubuh para mahasiswi asing
dari Cina. “Agak susah bernafas, tapi tidak apa-apa,” kata Hisano Nakamoto, yang mengenakan pakaian khas Bali. Aksi cukup menarik juga ditampilkan Ibrahim Masoh, mahasiswa asal Thailand. Dengan bahasa Indonesia yang cukup lancar, Ibrahim mampu mengundang senyum para undangan yang hadir. “Saya akan membawakan puisi berjudul Diam karya saya sendiri,” kata Ibrahim. Tak lama kemudian, dia pun terdiam dan menundukkan kepalanya beberapa saat. Sontak, senyum penonton tersungging di bibir. Pentas seni mahasiswa asing ini merupakan rangkaian akhir dari kegiatan Penutupan Darmasiswa RI 2009/2010. (maipah)
● Sambungan hal 13 perusahaan harus memaparkan apa yang ia lakukan sebelum dan sesudah tambang,” katanya. Ia juga menegaskan, PT KEM menyediakan dana abadi sebanyak US$ 10 juta. Dana itu untuk membiayai kegiatan masyarakat sekitar, pemeliharaan
Tidak Punya Data ● Sambungan hal 13 terkait dengan kolam yang berisi sianida itu. “Kami belum pernah menerima dokumendokumen itu. Saat proses
Aneh Jika BUMI Tidak Sanggup ● Sambungan hal 13 terbesar PT KPC yang berlokasi di Kutai Timur (Kutim) itu sangat tak menggubris surat resmi Pemprov, terbukti sudah
Rela Bersanggul hingga Pakai Blangkon ● Sambungan hal 13 Tari Gambyong, Tari Legong Kuntul, etnik perkusi hingga pembacaan puisi. Walaupun bukan kebudayaan asli mereka, namun puluhan mahasiswa asing itu mampu menampilkan tarian yang cukup apik. Bahkan, Tari Srimpi yang terbilang sulit mampu ditampilkan cukup baik oleh empat mahasiswa asing yang belajar di Institus Seni Indonesia (ISI) Jogjakarta. Meskipun masih terlihat kaku,
CMYK
CMYK
22
tribun balikpapan
SELASA 18 MEI 2010
Jl Letjen Suprapto
Toko Mega Raya
Bank BTN Syariah
Konica Photo Express
TOKO yang menyediakan berbagai peralatan pompa air dan alat-alat pertukangan, seperti kapak berukuran kecil, ketam, pahat, gergaji, kikir, timbangan air, palu, linggis dan peralatan tukang lainnya. Toko Mega Raya terletak di Jl Letjend Suprapto RT 18 No 29, Kebun Sayur, Balikpapan Barat. Bagi yang berminat silakan telepon 0542-742251. (fer)
BANK BTN Syariah merupakan bank yang dikenal sebagai bank pembiayaan perumahan, perumahan dan industri terkait, pembiayaan konsumsi dan kredit usaha kecil menengah. Cabang Bank BTN Syariah ini salah satunya terletak di Jl Letjend Suprapto RT 18 No 28, Kampung Baru Balikpapan Barat. (fer)
KONICA Photo Express sebuah gerai foto yang terletak di Jl Letjend Suprapto RT 18, tepatnya berada di seberang Bank BNI, Kebun Sayur, Kampung Baru, Balikpapan Barat. Konica Photo Express melayani prosesi pemotretan, mencetak foto, hingga layanan pembuatan bingkai foto. (fer)
TRIBUN/FER
TRIBUN/FER
TRIBUN/FER
Mukmin Maju, ABS Siap Mundur ■ Lima Nama Balon Walikota Golkar Diserahkan ke DPD I ”Selaku kader saya harus siap, dan saya melihat memang harus perlu sosok figur yang mampu mengubah Balikpapan. Kalau saya nomor 2 tidak mungkin. Lebih baik saya jadi Ketua Dewan” TRIBUN KALTIM/HO
LAGA PERSAHABATAN - Laga futsal putri persahabatan antara tim Tribun Kaltim dan Hotel Blue Sky di Lapangan Futsal Hotel Blue Sky dengan skor 7-3 untuk tim Blue Sky.
Kualitas Pagar tak Sesuai Biaya ● Dewan Janji Awasi Proyek Islamic Centre BALIKPAPAN, TRIBUN-DPRD Balikpapan menilai, kualitas pagar Islamic Centre tidak sesuai besaran anggaran yang dikeluarkan, yakni Rp 7,4 miliar. Demikian dikemukakan Sekretaris Komisi III Prijono Demo, usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di lokasi pembangunan Islamic Centre, Senin (17/5). Menurut Prijono, kualitas pagar sepanjang 1,6 Km tersebut dinilai tidak sebanding dengan besarnya dana yang dikeluarkan. “Kalau kita menilai secara visual biasa saja, kualitasnya tidak sebanding dengan dana yang dikeluarkan. Tapi kita lihat lagi nanti sebenarnya penghitungannya seperti apa,” ujar Prijono didampingi anggota Komisi III lainnya. Selain itu, Komisi III meminta Dinas Pekerjaan Umum (PU)
memperhatikan pembangunan jalan masuk menuju komplek Islamic Centre, yang memiliki topografi cukup curam. “Geometrik, jari-jari jalan, serta tikungan yang terletak pada bagian terjal lebih diperhatikan. Jangan karena akses jalan masuk tidak bagus, masyarakat jadi enggan berkunjung ke Islamic Centre,” ujar Patly Parakasi, anggota Komisi III lainnya. Tidak hanya menyoroti pembangunan fisik, Dewan juga mengingatkan persoalan administrasi pembangunan Islamic Centre, yakni pembentukan badan pengelola, serta kesepakatan tertulis antara Ketua Dewan dan Walikota untuk menjadikan pembangunan Islamic Centre menjadi proyek multiyers. “Pembanguan Islamic Centre dibiayai APBD II, mungkin
ditambah APBD I, serta sumber dana lainnya. Sementara PPTK hanya bisa mengelola anggaran yang berasal dari APBD II. Jadi harus ada yang mengelola. Karena proyek ini bernilai besar, harus ada kepastian sumber pendanaan, dan kepastian itu bisa diperoleh jika menjadikan Islamic Centre sebagai proyek multiyears,” tukas Prijono. Komisi III berjanji mengawal proses pembangunan Islamic Centre. Ini bertujuan agar pembangunan tempat yang rencananya akan dijadikan pusat kegiatan Islami di Balikpapan tersebut tepat sasaran. “Kami akan kawal terus pembangunannya. Karena ini proyek besar, sayang kalau pembangunannya tidak maksimal yang menyebabkan warga enggan berkunjung ke sana (Islamic Centre),” pungkas Patly. (m26)
Andi Burhanuddin Solong, Ketua DPD II Partai Golkar Balikpapan
BALIKPAPAN, TRIBUN - Setelah melalui proses penjaringan dan survei terhadap beberapa nama tokoh yang akan diusung sebagai bakal calon (balon) Walikota Balikpapan dari Partai, kini sudah mengerucut lima nama. Mereka yang masuk bursa balon Walikota Partai Golkar, yakni HM Mukmin Faisyal HP, Andi Burhanuddin Solong, Dachri Mamma, Rendy Susiswo Ismail, dan Sutrisno. Kelima nama yang lolos dari tahap penjaringan tersebut, Senin (17/5) kemarin diserahkan ke DPD I Partai Golkar Pro-
Acara Hari Ini SELASA, 18 Mei 2010 WAKTU ACARA 06.00-07.00 07.00-07.30 07.30-08.30 08.30-09.30 09.30-10.30 10.30-11.30
GOGO M@LL WARTA PAGI BPP (LIVE) BALIKPAPAN PAGI INI (LIVE) LEJEL HOME SHOPPING RAHASIA SEMESTA ( * ) KLINIK KELUARGA (LIVE)
vinsi Kaltim. Pantuan Tribun, Tim Pilkada (Tim 13) Partai Golkar Kota Balikpapan yang diwakili Dahri Mamma, Damanhuri, Rendi Ismail, Jumadi dan beberapa pengurus Golkar Balikpapan menyerahkan namanama tersebut kepada Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim HM Mukmin Faisyal HP. Ketua DPD II Partai Golkar Balikpapan Andi Burhanuddin Solong (ABS) mengatakan, lima nama tersebut terjaring setelah Tim 13 melakukan survei dan penjaringan terhadap 42 nama bakal calon. “Lima nama yang disampaikan kepada DPD Partai Golkar Kaltim dan selanjutnya dikirim ke DPP untuk dikonsultasikan. InsyaAllah disampaikan hari ini (kemarin) pukul 12.00 ke DPD Kaltim untuk dibahas. Saya tidak tahu persis kapan akan dilimpahkan lagi ke Balikpapan,” kata ABS, Senin (17/5). Ditanya kesiapan dirinya karena masuk dalam lima nama tersebut, ABS mengaku siap maju pada Pilwali Balikpapan 2011, jika direkomendasikan partainya sebagai calon walikota. Namun, ia juga siap mundur jika Ketua DPD I Partai 11.30-12.00 12.00-12.30 12.30-13.30 13.30-14.30 14.30-15.30 15.30-16.00 16.00-17.00 17.00-18.00 18.00-19.00 19.00-19.30 19.30-20.30 20.30-21.30 21.30-21.45 21.45-22.00 22.00-22.30 22.30-23.30 23.30-00.00 00.00-06.00
INTRO WARTA SIANG BPP (LIVE) REST & RELAX (LIVE) GOGO M@LL INFO USAHA (RE-RUN) INTRO SOFTENER QOLBU (LIVE) LEJEL HOME SHOPPING RITME ISLAMI WARTA MALAM BPP (LIVE) RUANG PUBLIK (LIVE) ASS.BPP(RE-RUN) KOKAPURA (LIPUTAN KHUSUS) INTRO WARTAMALAMBPP SILATURAHMI ISLAMI INTRO NEWS ONLINE
Pengusaha Balikpapan Pengerukan DAS Tertarik Proyek Pasar Induk Ampal Selesai 2010 BALIKPAPAN, TRIBUN- Beberapa pengusaha Balikpapan telah menyatakan ketertarikan melanjutkan proyek pembangunan Pasar Induk Balikpapan. Demikian diungkapkan Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT) Kota Balikpapan Asranuddinsyah, Senin (17/5). Menurut Asranuddin, potensi Pasar Induk sebagai salah satu pusat perdagangan terbesar, lengkap dengan fasilitas bongkar muat telah tercium oleh para investor. Namun, karena belum ada keputusan resmi mengenai pemutusan kerja sama dengan PT DSG, para calon investor tersebut baru menyatakan ketertarikan secara lisan. “Sudah ada beberapa anggota Kadin Balikpa-
pan, termasuk anggota Gapensi berminat menjadi investor Pasar Induk. Tapi karena masih menunggu proses administrasi pemutusan kerja sama dengan PT DSG, penawaran belum bisa dilaksanakan,” ujar Asranuddin. Belajar dari pengalaman terdahulu, pihaknya kini semakin selektif menetapkan kriteria calon investor. Kendati demikian, Asranuddin mengaku belum menginventarisasi kriteria yang harus dipenuhi para calon investor Pasar Induk tersebut. “Calon investor harus menyiapkan jaminan, mungkin berupa rekening koran minimal Rp 100 miliar,” ungkapnya. Setelah pemutusan kerja sama dengan PT DSG , Pemkot segera membuka penawaran kepada calon investor yang berminat.(m26)
pr o fil pro
Ikut Konferensi Migas di Cina
Zulmi Ramadana
Tak banyak mahasiswa asal Balikpapan yang memiliki kesempatan mengikuti konferensi berkelas internasional. Namun, kesempatan yang terbilang langka ini berhasil diraih Zulmi Ramadana, mahasiswi Sekolah Tinggi Teknik (STT) Migas Balikpapan.
TRIBUN/M26
ZULMI Ramadana, menjadi salah satu dari tujuh wakil Indonesia yang akan berangkat ke Cina mengikuti Oil and Gas Conference and Exibition In China. Acara yang mempertemukan seluruh perwakilan chapter migas di seluruh dunia ini akan berlangsung 6-10 Juni 2010 di Beijing, Cina. Perjuangan menuju Beijing tidaklah mudah. Zulmi terlebih dulu harus bergabung
dengan Society Petroleum Engineer (SPE) Sc STT Migas Balikpapan. “Di Indonesia, SPE ini hanya ada tujuh, dan yang terpilih ke Cina, harus presiden di salah satu SPE tersebut,” ujar Zulmi. Untuk menjadi presiden SPE, Zulmi harus menyisihkan beberapa kandidat melalui proses fit and proper test, dimana salah satu rangkaiannya adalah wawancara lisan dengan tiga pakar perminyakan
BALIKPAPAN, TRIBUN - Belum rampungnya proyek pengerukan Daerah Aliran Sungai (DAS) membuat kawasan di sekitar sungai mengalami banjir jika hujan turun. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Balikpapan Sri Sutantinah menargetkan pengerukan DAS Ampal selesai 2010 ini. “Kita akan tetap konsisten, tahun ini sudah selesai, karena tertunda selama dua tahun sejak diluncurkan pada 2008 lalu,” kata Sri, Senin (17/5). Sri mengatakan, pihaknya akan kembali melakukan koordinasi dengan sejumlah bagian terkait untuk menindaklanjuti rencana pengerukan DAS Ampal, di antaranya Kelurahan, Kecamatan dan tim pembebasan tanah Pemkot Balikpapan. Pemkot Balikpapan telah menyiapkan dana Rp 4 miliar untuk pembebasan tanah, dan pengerjaan fisik proyek ini. “Saya optimistis, dan proyek ini sudah didukung Pak Wali dan semua Lurah maupun Camat,” katanya.(fer)
profesional, yakni dari Total E&P Indonesie, Chevron serta Halliburton. Wawancaranya pun menggunakan Bahasa Inggris. Dara kelahiran Balikpapan, 30 April 1989 ini mengaku bakal memanfaatkan momen ini sebagai ajang menambah wawasan tentang dinamika industri perminyakan, serta membangun jaringan dengan para pelaku bisnis oil and gas di seluruh dunia. Kini, bungsu dari dua bersaudara ini tengah menyiapkan materi yang kelak dipresentasikan dalam forum internasional tersebut. “Sebelum berangkat ke
CMYK
Beijing, kami dibagi menjadi beberapa kelompok, kebetulan rekan sekelompok saya banyak berasal dari Cina. Setiap kelompok diberikan permasalahan yang harus diselesaikan, penyelesaian masalah tersebut, akan dipresentasikan dalam forum itu,” ucapnya. (m26)
biofile Nama
: Zulmi Ramadana
TTL
: Balikpapan, 30 April 1989
Jurusan
: S1 Teknik Perminyakan, STT Migas Balikpapan
Nama Orangtua Ayah
: M Tanzil Mas’ud
Ibu
: Hj Nurlaila P
Lima Nama Itu ●
HM Mukmin Faisyal HP H Andi Burhanuddin Solong ● H Dachri Mamma ● Rendy Susiswo Ismail ● H Sutrisno ●
Golkar Kaltim Mukmin Faisal mencalonkan diri. Selain itu, secara tegas, ABS yang saat ini menjabat Ketua DPRD Kota Balikpapan menyatakan tidak mau jika dicalonkan sebagai wakil walikota. “Kalau Bapak Mukmin maju saya tidak mungkin maju. Selaku kader saya harus siap, dan saya melihat memang harus perlu sosok figur yang mampu mengubah Balikpapan. Kalau saya nomor 2 tidak mungkin. Lebih baik saya jadi Ketua Dewan saja,” katanya. Sementara itu, Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim Mukmin Faisyal HP saat dikonfirmasi membenarkan, bahwa DPD I sudah menerima lima nama balon Walikota Balikpapan hasil penjaringan Partai Golkar. “Lima nama sudah masuk, dan segera kami bahas di DPD I. Rencananya Rabu (19/5) besok kita bahas, dan secepatnya hasilnya akan kita sampaikan ke DPD II,” ujar Mukmin saat menghubungi Tribun, tadi malam. Ditambahkan, setelah dilakukan pembahasan di tingkat DPD II dan DPD I, lima nama tersebut selanjutkan akan disampaikan ke DPP. “Kita menunggu rekomendasi DPP,” tuturnya. (fer/son)
Belum Terpikirkan KETUA DPRD Provinsi Kaltim HM Mukmin Faisyal HP menyatakan, hingga saat ini belum ada pemikiran untuk maju pada Pilwali Balikpapan 2011. “Sementara ini saya konsen dulu sebagai wakil rakyat, apalagi mendapat amanah sebagai Ketua DPRD Kaltim. Saya juga harus bicara dulu dengan keluarga, dan ada pertimbangan-pertimbangan lain sebelum saya memutuskan maju atau tidak,” ungkap Mukmin kepada Tribun, Senin (17/5). Mantan Wakil Walikota Balikpapan ini pun menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat yang menginginkan untuk maju lagi sebagai Walikota Balikpapan 2011-2016. Meski demikian, Mukmin menegaskan, masih berpikir dan harus mempertimbangan secara matang sebelum membuat keputusan. Namun, menurut Mukmin, siapa pun nanti calon yang akan diusung diharapkan tetap mengedepankan keutuhan, kebersamaan, kesolidan dan kebesaran Partai Golkar. (son)
tribun balikpapan
SELASA 18 MEI 2010
23
Pemkot Wacanakan Jalan Layang ● Antisipasi Ancaman Kerusakan Lingkungan Salah satu antisipasi perambahan lingkungan adalah dengan membuat elevated road. Jadi, bentang panjang jembatan dilanjutkan dengan jalan layang sejauh sekitar 3,5 Km TRIBUN KALTIM/HANDRY JONATHAN
UN ULANG - Ujian Nasional (UN) Ulang di SMPN 2 untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia yang diikuti lima peserta, Senin (17/5). Sebanyak 1.693 siswa SMP/MTs se Balikpapan mengikuti UN ulang.
Supriyadi Ditemukan Mengapung BALIKPAPAN, TRIBUN - Setelah pencarian panjang oleh Tim SAR dan penjaga Pantai Segara Sari, Manggar, Supriyadi (24), warga Jl Kartika Sari, RT 26, Kelurahan Gunung Sari Ilir Balikpapan Selatan yang dilaporkan tenggelam, Minggu (16/5) akhirnya ditemukan. Tubuhnya terlihat mengapung di perairan Pantai Segara Sari, Senin (17/5) sekitar pukul 12.45 siang. Aparat Polair yang kebetulan melewati jalur perairan Pantai Manggar dibantu Tim SAR dan jajaran Polsekta Balikpapan Timur langsung mengevakuasi tubuh korban dari laut dan membawanya ke tepi. Meski berada di air selama
hampir 20 jam, namun tubuh almarhum masih utuh dan tidak ada luka di kulitnya. Celana pendek yang dikenakan almarhum Supriyadi saat berenang pun masih utuh menempel di tubuh korban. “Begitu ditemukan, jenazah langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSUD Kanujoso) untuk visum luar,” kata Kapolresta Balikpapan AKBP A Rafik didampingi Kapolsekta Balikpapan Timur Iptu Agung Nursapto, Senin (17/5). Keluarga almarhum yang dihubungi aparat polisi juga langsung menuju rumah sakit. Seperti diketahui, korban yang berlibur di Pantai Segara Sari bersama sembilan teman-
nya, Minggu (16/5). Supri, sapaan almarhum tiba-tiba hilang saat air mulai pasang, sekitar pukul 15.00 sore. Saat itu, Herman, temannya mengaku sempat melihat tubuh almarhum seperti tertarik ke dalam air dan tangannya ke atas. Namun warga lain yang berada di pantai tak mendengar suara teriakan almarhum. Sejak itu, pencarian oleh tim SAR dan aparat Polsekta Balikpapan Timur langsung dilakukan. Namun hingga malam hari, tim pencari tidak menemukan tanda-tanda keberadaan almarhum yang memiliki cacat di kaki dan tidak bisa berenang itu.(sar)
Imdaad Hamid Walikota Balikpapan
BALIKPAPAN, TRIBUN - Pemerintah Kota Balikpapan mewacanakan akan membangun elevated road (jalan layang) penghubung Jembatan Pulau Balang. Jalan layang ini untuk mengantisipasi kerusakan lingkungan akibat pembangunan Jembatan Pulau Balang di sekitar Hutan Lindung Sungai Wain (HLSW).
Demikian dikemukakan Walikota Balikpapan Imdaad Hamid kepada Tribun, Senin (17/5). “Salah satu antisipasi perambahan lingkungan adalah dengan membuat elevated road. Jadi, bentang panjang jembatan dilanjutkan dengan jalan layang sejauh sekitar 3,5 Km menuju Km 13,” ungkapnya. Imdaad menuturkan, tidak akan terjadi perambahan lahan dan permukiman warga dengan dibangunnya elevated road, dari jalan raya menuju Jembatan Pulau Balang. Sebelumnya, para pemerhati lingkungan mengkhawatirkan kerusakan HLSW akibat terbukanya lahan di sekitar jalan pendekat menuju Jembatan Pulau Balang. “Jangankan hewan, manusia saja stres kalau habitatnya terganggu,” kata Imdaad. Ditemui terpisah, Kepala
Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Balikpapan Suryanto menyatakan hal sama. Menurutnya, masyarakat tidak bisa mengakses jalan elevated road untuk pembukaan lahan. Selain itu, satwa tidak akan terganggu dan masih bebas berlalu lalang di bawah jalan tersebut. “Jadi tinggal menangani masalah polusi suara di sekitar jalan. Tapi, polusi suara dapat dikurangi dengan menanam pohon di sekitar jalan tersebut,” ungkapnya. Meski demikian, Suryanto mengakui, pihaknya belum memperhitungkan secara rinci biaya pembangunan elevated road ini. “Ini masih pembicaraan awal sesuai yang diinginkan Walikota. Jadi belum ada perhitungan dana dan perencanaan yang rinci,” kata dia. (joe)
Tanyakan Gubernur WALIKOTA Balikpapan Imdaad Hamid akan menanyakan permasalahan pendanaan pembangunan bentang panjang Jembatan Pulau Balang kepada Gubernur Kaltim. “Kami akan tanyakan kepada Gubernur kenapa sampai terjadi seperti itu,” ujar Imdaad, Senin (17/5). Kepala Bappeda Suryanto meyakini, Pemkab/Pemkab serta Provinsi terkait akan terus memperjuangkan pendanaan jembatan yang masuk dalam perencanaan jalur Trans Kalimantan itu. “Belum final, bisa jadi masuk APBN-Perubahan,”ujarnya. (joe)
Bukti Pungli Dikirim ke Labfor ● Mantan Kadis Pasar Balikpapan Bantah Tandatangani Kuitansi BALIKPAPAN, TRIBUN Polda Kaltim mengirimkan beberapa lembar kuitansi yang menjadi barang bukti dugaan kasus pungutan liar pada proses pembagian petak di Pasar Pandansari ke Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri. Tujuannya untuk membuktikan apakah benar tandatangan yang ada dalam kuitansi pemberian uang itu milik mantan Kepala Dinas (Kadis) Pasar Ha. “Karena Ha masih membantah itu tandatangan dia,” ujar Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Antonius Wisnu Sutirta didampingi Kasat Tipikor AKBP Budi Santoso, Senin (17/5) siang. Dalam menangani
kasus ini, penyidik juga menetapkan mantan Kadis Pasar Ih sebagai tersangka. Ih juga diduga menerima pungli. Namun saat ini penyidik masih fokus ke uji Labfor untuk tersangka Ha. Untuk diketahui, kasus ini bermula dari dugaan adanya pungutan liar (pungli) dalam pembagian petak di bangunan baru Pasar Pandansari dengan nilai puluhan juta rupiah. Pemkot Balikpapan yang membangun kios dan petak baru Pasar Pandansari dengan nilai proyek sekitar Rp 48 miliar, merelokasi tak kurang 1.300 pedagang pasar tradisional. “Pada masa peralihan itu ada dua pejabat, yakni Ha dan Ih. Pada kasus dugaan korupsi
Pasar Pandansari ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga menangani dengan fokus yang berbeda,” ujar Wisnu. Baik Ha maupun Ih hingga saat ini belum dipanggil penyidik sebagai tersangka. Namun dalam waktu dekat pemanggilan akan dilakukan. Penyidik telah memintai keterangan puluhan pedagang Pasar Pandansari yang mengaku memberikan uang kepada tersangka, agar bisa menempati kios atau petak yang diinginkan. Padahal sebenarnya, pembagian petak diadakan cuma-cuma tanpa ada pembayaran ke pemerintah. KPK menganggap kasus ini tidak melibatkan Walikota dan
Wakil Walikota, termasuk Sekkot Balikpapan, sehingga tidak ditangani langsung KPK. Penanganan kasus kemudian dilimpahkan ke Polda Kaltim untuk diminta melanjutkan proses penyidikannya. Hingga saat ini Pasar Pandansari yang memiliki tiga lantai itu masih terlilit berbagai persoalan, seperti masalah PKL dan penataan para pedagang. Pedagang yang tak tertampung di Pasar Pandansari dipindah ke Alam Baru Somber, namun mereka belum rela karena jualan di sana sepi. Beberapa waktu lalu, pedagang di dalam Pasar Pandansari pernah berdemo karena jualannya tidak laku. (bdu)
Oknum Wartawan Mengamuk di Polresta BALIKPAPAN, TRIBUN Oknum wartawan berinisial Sg, warga Sungai Ampal terpaksa dilarikan ke RSJ Samarinda menggunakan mobil milik Dinas Sosial Kota Balikpapan, (17/5) sekitar pukul 10.30 pagi. Peristiwa ini terjadi pasca Sg mengamuk dan berteriak-teriak di ruang pemeriksaan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Balikpapan. Tak mau ambil risiko, anggota PPA memanggil aparat polisi jaga untuk meredakan amukan Sg dan memborgol kedua tangannya. Sebelumnya, Sg juga sempat mengamuk dan berteriakteriak tak tentu arah pada anggota polisi yang berjaga di Posko Pelayanan. Saat itu ia baru saja dibawa ke Polresta Balikpapan untuk dimintai keterangan, seputar peristiwa penyekapan dan pemukulan pada
istrinya, Minggu (16/5) malam. Kapolsekta Balikpapan Selatan AKP Ali Machfud yang sedang berada di posko pelayanan ikut kena hardikan Sg. “Ini pengedar! Pengedar !,” ujar Sg sambil mengarahkan telunjuknya ke wajah Ali. Takut melukai yang lain, aparat polisi langsung mengamankan Sg. “Tadi pagi, Polresta Balikpapan mendapat laporan, Sg memukuli dan menyekap istri juga anaknya. Kemudian, ia juga memukuli keponakannya dengan gagang sapu hingga patah. Aparat polisi langsung menjemput Sg untuk dimintai keterangan di kantor polisi. Karena penganiayaan yang dilakukan Sg, terjadi pada istri dan anaknya, kasus ini pun diperiksa oleh aparat dari PPA. Sampai di kantor polisi ia mengamuk dan berteriak-teriak. Saat di PPA, Sg juga sulit dimintai ke-
terangan,” ungkap Kapolresta Balikpapan AKBP A Rafik didampingi Kasat Samapta AKP Agus Siswanto yang menyaksikan kejadian kemarin. Melihat kondisi yang demikian, PPA akhirnya menelepon Dinas Tenaga Kerja Sosial (Disnakersos) Kota Balikpapan untuk menangani Sg. Tetapi pihak Disnakersos pun tak mampu menahan amarah Sg sendirian. Akhirnya meminta bantuan Satpol PP karena rencananya akan langsung dibawa ke RSJ Samarinda. “Kita akan ke DKK Balikpapan dulu untuk meminta obat penenang. Kemudian kami bawa ke penampungan untuk mengambil satu pasien lagi. Selanjutnya baru dibawa ke RSJ di Samarinda sekaligus,” ungkap Andi dari Dinsos Balikpapan. Di dalam mobil yang meng-
angkutnya, Sg ditidurkan di bak dengan tangan tetap diborgol. Sesekali ia merintih pelan sambil menangis. “Aku hanya ingin berkumpul dengan anak dan istriku. Aku nggak mau mereka pergi,” ujarnya pelan. Namun cukup membuat keluarganya yang mengantar menitikkan air mata. Informasi yang dihimpun Tribun, Sg sebenarnya akan dibawa berobat ke Medan, kemarin pagi. Tiket pesawat pun sudah di tangan. Tetapi malam sebelum berangkat, entah kenapa, Sg tiba-tiba mengamuk dan menyekap istri juga anaknya. “Tadi pagi istri dan anaknya sudah berangkat ke Medan. Soalnya tiketnya memang sudah dipersiapkan sejak kemarin-kemarin,” ujar seorang keluarga Sg yang ikut mendampinginya ke kantor polisi, kemarin.(sar)
Ungu Cliquers Samarinda SELASA, 18 MEI 2010
HALAMAN 24
Menyatukan Penggemar Band Ungu di Kota Tepian BERAWAL dari kecintaan terhadap Grup Band Ungu, akhirnya terbentuk Ungu Cliquers di tanah air. Wadah fans club ini mampu menyatukan para penggemar Ungu di seantero nusantara. Di Samarinda, Ungu Cliquers justru baru terbentuk pada 10 Januari 2010 lalu, tepatnya ketika grup band Ungu sedang menggelar konser memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 Pemkot Samarinda. GRUP band Ungu yang memiliki lima personel terdiri dari, Pasha (vokalis), Makki (bas), Enda (gitar), Oncy (gitar) dan Rowman (drum), mampu membius ribuan penonton dalam setiap aksi konsernya selama ini. Tak heran, jika grup ini kemudian diidolakan banyak orang dan melahirkan sebuah fanatisme. Sejumlah pernak-pernik band asal Jakarta ini pun diburu para penggemar Ungu. “Sebetulnya, para penggemar Ungu ini sudah ada sejak lama. Namun, kami baru bisa menyatukan dalam wadah Ungu Cliquers, Januari 2010,” kata Saparudin, Ketua Ungu Cliquers Samarinda. Sapar yang pertamakali mencetus terbentuknya Ungu Cliquers di Samarinda. Dia pun segera membuat akun grup Ungu Cliquers di Facebook. Gayung pun bersambut, sejumlah anggota pun mulai bergabung dalam grup ini.
COMMENTS Tambah Pengalaman Diana, anggota SAYA tergolong baru bergabung dalam Ungu Cliquers ini, kalau tidak salah sekitar tiga mingguan yang lalu. Awalnya, saya diajak teman. Kebetulan saya suka sekali dengan TRIBUN/TAUFIK lagu-lagu Ungu. Selain itu, saya banyak mendapatkan manfaat ketika bergabung dalam fans club ini, diantaranya menambah pengetahuan dan pengalaman. (top)
Banyak Teman Daus, anggota AWALNYA, saya tahu ada Ungu Cliquers di Samarinda dari situs jejaring sosial, Facebook. Saya segera mendaftar dan bergabung dalam komunitas ini. Kebetulan saya suka banget dengan grup TRIBUN/TAUFIK band Ungu. Lagu-lagunya enak didengar dan banyak memberikan inspirasi. Paling utama, saya mendapatkan banyak teman di sini. Mereka juga seru dan asyik. (top)
Kegiatan Sosial Alpian, anggota
TRIBUN/TAUFIK
Ungu Cliquers Samarinda merupakan wadah fans klub Band Ungu. Dalam waktu dekat mereka akan menggelar pertemuan akbar se-Kaltim.
Bersamaan itu pula, Ungu Cliquers membentuk susunan kepengurusan. Bahkan, wadah ini memiliki dua orang dewan pembina yang berasal dari kalangan legislatif. Kini, anggota Ungu Cliquers Samarinda sudah mencapai sekitar 40 orang. Sapar sendiri akan terus menerima anggota baru yang ingin bergabung dalam Ungu Cliquers. Syaratnya, mereka harus menyediakan foto diri ukuran 3x4 sebanyak 3 lembar, fotokopi KTP atau Kartu Pelajar dan uang pendaftaran Rp 110 ribu. Anggota Ungu Cliquers bakal mendapatkan ID card dan
seragam langsung dari Trinity Optima Production, label yang menaungi Grup Band Ungu. “Kebanyakan anggota kami berlatar belakang pelajar dan mahasiswa,” ucap Sapar. Sementara ini, sekretariat Ungu Cliquers bermarkas di M Radio, Hotel Mesra Internasional. “Kebetulan sekali, penasehat kami, Dwi Agus Sugiyono tak lain adalah Direktur M Radio,” jelasnya. Setiap minggu anggota Ungu Cliquers berkumpul di M Radio. Dalam waktu dekat, lanjut Sapar, Ungu Cliquers se-Kaltim bakal menggelar rapat besar sekaligus sebagai ajang
Ikut Mendukung Kaltim Green melanda Kota Tepian. KENDATI Ungu Kebetulan, beberapa Cliquers Samarinda anggota Ungu Cliquers kerap hadir dalam juga menekuni band. setiap konser grup “Kadang-kadang, kami band Ungu, namun turun ke jalan sambil bukan berarti kegiatan bermain musik,” mereka hanya sekedar ucapnya. hura-hura. Mereka Untuk itu, setiap juga memiliki TRIBUN/TAUFIK anggota Ungu Cliquers segudang kegiatan Saparudin dikenakan iuran bulanan positif, termasuk sebesar Rp 10 ribu. Iuran ini kegiatan sosial. digunakan salah satunya untuk Dalam waktu dekat, mereka menggelar kegiatan sosial tadi. bakal menggelar turnamen Belum lama ini, seluruh anggota futsal dan lomba hulahop. Ungu Cliquers Samarinda “Kegiatan kami cukup banyak. datang ke Kantor Tribun Biro Tidak hanya sekadar kumpul Samarinda sembari membawa bareng saat konser Ungu,” kata bingkisan kue ulang tahun ke-7 Saparudin. Bahkan, Ungu Tribun Kaltim. Mereka ingin Cliquers kerap turun ke jalan berbagi kebahagiaan dengan menggalang bantuan untuk Tribun yang selama ini intens korban kebakaran yang kerap
memberitakan soal musik dan grup band lokal. Ungu Cliquers juga terlibat aktif mendukung program pemerintah dalam mewujudkan Kaltim Green (Kaltim Hijau). “Kami bekerja sama dengan sejumlah sekolah untuk menggelar sosialisasi mengenai Kaltim Green ini,” tambah Sapar. Salah satu agendanya, angggota Ungu Cliquer mengadakan kerja bakti membersihkan sampah dan parit yang tersumbat. Dia berharap organisasi ini bisa berkembang pesat dan dikenal melalui kegiatan sosialnya. “Kami juga berencana mengadakan penyuluhan tentang AIDS dan bahaya narkoba ke depan,” tuturnya lagi. (top)
silaturrahim. “Selain di Samarinda, Ungu Cliquers juga terbentuk di Balikpapan, Samboja, Sangasanga, Berau dan Tarakan,” ucapnya. Ke depan, dia berharap Ungu
Cliquers menjadi sebuah organisasi besar yang diresmikan pemerintah. “Kami juga sedang mempersiapkan AD/ART-nya,” tambah Sapar. (top)
SATU kepuasan yang saya rasakan ketika bergabung dalam Ungu Cliquers bahwa wadah fans club ini tidak hanya sekadar hura-hura menyaksikan konser band Ungu. Tapi, di luar itu kami kerap TRIBUN/TAUFIK menggelar kegiatan sosial dan kegiatan yang positif, seperti menggelar lomba, mengumpulkan uang santunan korban kebakaran. Saya berharap wadah ini bisa besar ke depan. (top)
Saling Berbagi Ica, anggota
TRIBUN/TAUFIK
Ungu Cliquers Samarinda menyerahkan kue kepada Kepala Biro Tribun di Samarinda, Maturidi, pada ultah ke-7 Tribun beberapa waktu lalu.
Diskon Harga Tiket BANYAK keuntungan didapat jika bergabung dalam anggota Ungu Cliquers ini. Mereka bakal memperoleh setiap informasi tentang kegiatan band Ungu setiap saat. Ini akan membuat mereka serasa lebih dekat dengan grup band pujaan mereka. “Setiap ada konser Ungu, kami bisa mendapatkan diskon harga tiket mulai 20-50 persen untuk menyaksikan konsernya. Ini baru salah satu keuntungan yang kami peroleh,” kata Sapar, Ketua Ungu Cliquers Samarinda. Bukan itu saja. Ungu Cliquers akan mendapat kehormatan menyaksikan konser di deratan depan panggung. Sehingga mereka bisa leluasa menyaksikan konser grup band
idola mereka hingga usai. Selain itu, pihak label dari Ungu kerap mengajak Ungu Cliquers dalam acara jumpa fans. Kegiatan ini dimaksudkan untuk lebih mengakrabkan diri antara seluruh personel Ungu dan para penggemarnya. Mereka bisa meminta tanda tangan seluruh personel Ungu, bahkan bisa foto bareng dengan Pasha (vokalis), Makki (bas), Enda (gitar), Oncy (gitar) dan Rowman (drum). “Tapi, segala kemudahan tadi hanya bisa diperoleh oleh para anggota Ungu Cliquera yang telah memiliki ID Card,” tambahnya. Sapar masih menyimpan tanda tangan dari seluruh personel Ungu yang dibubuhkan di jaket, helm, poster, kaus dan topi. (top)
SEBETULNYA, saya ingin bergabung dalam fans club ini sudah lama, cuma baru tahu ada Ungu Cliquers di Samarinda beberapa bulan ini. Wadah ini menjadi tempat saling barbagi antar TRIBUN/TAUFIK penggemar band Ungu. Kami bisa saling tukar informasi dan berdiskusi. Kebetulan sekali, orangtua sangat mendukung saya bergabung dalam wadah ini. (top)
Banyak Koleksi Tia, anggota SAYA ngefans berat sama grup band Ungu sejak SMP, terutama sama vokalisnya Pasha. Saya juga memiliki banyak koleksi pernakpernik Ungu, mulai dari sepatu, poster, kaset dan kalung. Saya pun TRIBUN/TAUFIK lekas bergabung dalam Ungu Cliquers ketika mengetahui wadah ini sudah terbentuk di Samarinda. Sebab sebelumnya saya cuma tahu Ungu Cliquers ada di beberapa kota di Jawa. (top)
Semua Album Dendy, anggota SAYA suka lagu-lagu band Ungu sejak lama. Bahkan, saya mengoleksi kaset dan CD Ungu mulai album pertama hingga rilis album barunya. Saya punya semua album Ungu, termasuk album perdananya bertajuk TRIBUN/TAUFIK Laguku. Musik band Ungu terdengar beda dan tidak membosankan. Dan, saya beruntung bergabung dalam Ungu Cliquers, wadah yang mempersatukan sesama penggemar Ungu. (top)
soccer hot news Madrid Gagal Total, Mou Fokus Mourinho Ganti Pellegrini Final Champions
26
SELASA 18 MEI 2010
REAL Madrid mengakhiri musim 2009/2010 dengan suasana menyesakkan hati. Bermodal belanja lebih dari 250 juta euro (Rp 2,8 triliun), hasilnya tidak lebih baik dari tahun lalu. Barcelona tetap bertakhta, dan Madrid hanya sanggup meraih catatan sebagai tim dengan total persembahan gol terbanyak. Tanpa gelar satu pun musim ini, membuat manajemen Santiago Barnabeu dipastikan akan memecat Pelatih Manuel Pellegrini. Sang pengganti pun 90 persen sudah siap, yakni pelatih yang tengah memburu treble bersama Inter Milan, Jose Mourinho. Eks asisten pelatih Barcelona tersebut menjadi pilihan terbaik bagi El Real, agar musim depan mampu memenuhi dahaga gelar domestik maupun Eropa. Direktur Umum Madrid, Jorge Valdano, sudah mengisyaratkan akan melakukan perubahan di posisi pelatih maupun pemain.“Mungkin tidak akan banyak perubahan seperti musim lalu tapi tetap akan ada penyesuaian untuk memiliki tim di level tertinggi
■ Langsung Serang Muenchen Soal Ribery ■ Terharu Bawa Inter Scudetto Lima Kali Beruntun
AP PHOTO/PAUL WHITE
LESU - Kiper dan bek Real Madrid, Iker Casillas (kiri) dan Ezequiel Garay, tertunduk lesu usai menghadapi Malaga di Stadion Rosaleda, Senin (17/5). Madrid kembali kalah bersaing dengan Barcelona. dan meningkat musim depan,” katanya kepada Canal Plus. Mourinho yang masih terikat kontrak dengan Nerazurri sampai tahun 2012, mengaku belum melakukan apapun, termasuk penentuan masa depan, apakah tetap tinggal di Giuseppe Meazza atau pergi ke Real Madrid. Namun tanda-tanda Mou akan ke Madrid sudah kuat. Seperti dirilis ESPN, Mou mengaku, dalam setahun ini gairah bersaingnya menurun
drastis akibat dominasi La Beneamata yang terlalu besar di pentas Serie A. “Saya yakinkan 100 persen, kalau satu kakiku belum tertanam di Madrid. Yang ada, saya memang sedikit bosan karena Serie A tidak seketat yang kubayangkan,” tukas Mou. Keputusan terakhir soal kelanjutan karier Mourinho akan ditentukan usai final Liga Champions, akhir pekan ini.. Namun tanda-tanda ia akan ke Madrid sudah kuat. (Persda Network/bud)
■ Bintang Lapangan: Lionel Messi
Terbaik Milik Barcelona
Lionel Messi
AP PHOTO
Ranking Sepatu Emas Nama/Tim
Gol Poin
Leonel Messi (FC Barcelona)
32 68
Didier Drogba (Chelsea)
29 58
Antonio Di Natale (Udinese)
29 58
Gonzalo Higuain (Real Madrid)
27 54
Luis Suarez (Ajax)
3 5 52,5
Wayne Rooney (Man United)
26 52
LIONEL Messi tak akan pernah melupakan waktu ini; 16 Oktober 2004. Saat itu usianya baru menginjak angka 17 tahun dan 114 hari. Kali pertama berseragam Barcelona di pentas resmi La Liga, Messi sukses mencatat rekor sebagai pemain debut termuda di La Liga, sebelum dipecahkan Bojan Krkic. Kini, enam tahun kemudan, sinar terangnya benarbenar memuncak. Musim ini menjadi pencapaian luar biasa bagi Messi. Berbagai sematan julukan seperti sang Messiah (sang Penyelamat), sampai Messidona (label mirip Maradona), tak sia-sia, karena pemuda berusia 22 tahun ini mampu menjawab dengan tuntas. Meski gagal membawa El Barca mempertahankan gelar Copa del Rey dan Liga Champions, sosok Messi secara individu tetap mengkilap. Ia pun menjadi kunci permainan Barcelona mengunci gelar La Liga di penghujung jornada, dengan sumbangsih dua gol ke gawang Real Valladolid, dalam kemenangan 4-0 El Barca di Camp Nou. Dua gol tersebut berarti banyak karena Messi mampu meraih dua gelar bergengsi sekaligus, yakni El Pichichi alias top skor La Liga dengan koleksi 34 gol, plus penghargaan Sepatu Emas sebagai penanda dialah striker tersubur di seantero Benua Biru. Prestasi ini menggenapi apa yang telah diraih sebelumnya, yakni Pemain Terbaik Eropa dan Pemain Terbaik Dunia. Tidak hanya itu, satu catatan lain yang dipersembahkan Messi tak lain adalah raihan 34 gol dalam satu musim juga menyamai rekor gol yang dibuat striker Brasil, Ronaldo, pada musim 1996/1997. Bahkan ia cenderung lebih hebat, karena Ronaldo melesakkan 34 gol dalam 37 partai, sementara striker kelahiran Rosario ini hanya 35 laga. “Messi adalah yang terbaik yang pernah saya lihat. Tak diragukan lagi. Ia adalah yang terbaik yang pernah dimiliki Barca,” puji Pelatih Pep Guardiola dikutip Reuters, Senin (17/ 5). (Persda Network/bud)
BOS Inter Milan Jose Mourinho bahagia mampu kembali mempersembahkan gelar Scudetto kepada I Nerazzurri di musim ini. Tapi Mourinho mengaku belum bisa tidur nyenyak karena masih memilki pekerjaan yang sangat menentukan nasib timnya untuk menjuarai Liga Champions.
Scudetto adalah gelar kedua yang berhasil dipersembahkan Mourinho musim ini selain Piala Coppa Italia. Untuk melengkapi sukses besar meraih treble winner, Inter masih akan berjuang mendapatkan trofi Champions melawan Bayern Muenchen di Santiago Bernabeu, Sabtu (22/5) nanti. “Saya tidak bisa menyanggah mengatakan tidak memikirkan tentang final Liga Champions, tapi saya berusaha untuk tidak terlalu termakan oleh pikiran itu,” kata Mourinho dilansir ESPN, Senin (17/5). Diakui Mourinho, merebut trofi Champions dengan mengalahkan Muenchen bukanlah pekerjaan mudah. Apalagi Inter sudah lama tidak pernah AP PHOTO/GREGORIO BORGIA berlaga di partai CIUM MEDALI puncak kompetisi Pelatih Inter Milan, Jose paling elite di Mourinho, mencium daratan Benua Biru medali usai timnya tersebut. menjuarai Serie A Italia “Tapi Anda di Siena, Minggu (16/ tidak boleh 5). Mourinho kini melupakan yang satu menatap treble winner. ini, karena kami akan berada di Madrid
meminta banding atas untuk memainkan masalah Motta karena kami pertandingan yang semua tahu peraturan. Tapi, saya klub menginginkannya, tak mengerti mengapa terutama tim ini yang Muenchen melakukannya,” sangat berambisi besar ingin lanjutnya. memainkan laga tersebut Meski mengaku agak karena hampir 50 tahun tertekan jelang final ChamInter tidak lagi berada di pions nanti, Mourinho tetap partai puncak ini.” ujar ingin menikmati Mourinho, yang akan kesuksesannya meraih menyaksikan rekaman laga Scudetto. Usai timnya Muenchen melalui DVD. menundukkan Siena 1-0 Seperti biasa, sebelum untuk memastikan gelar menghadapi pertandingan Campione d’Italia, Minggu (16/ besar, Mourinho tidak lupa 5), Mourinho tidak bisa menyerang kubu lawan. menutup rasa harunya Serangan pertama yang membawa Nerazzurri meraih dilancarkan pria asal trofi kelima kalinya berturutPortugal itu dengan turut. mengkritik usaha banding Dengan mata berkacaMuenchen ke UEFA hingga kaca, Mourinho langsung ke Badan Arbitrase Olahraga memeluk pemainnya usai Tertinggi (CAS) terkait pluit panjang ditiupkan hukuman kartu merah wasit. Ia lalu melambaikan gelandang Franck Ribery. tangan kepada para Interisti Bagi Mou, tindakan yang memadati stadion Muenchen itu sangat aneh. untuk menyaksikan tim “Hal itu aneh, sangat aneh. kesayangannya merengkuh Semua orang tahu mengapa trofi juara. ia menerima kartu merah, “Setelah ini saya akan mengapa mereka tak bisa santai, menghabiskan dua menerimanya” ujarnya sinis. atau tiga hari untuk The Special One kemudian merenung. Setelah itu, saya membandingkan sikap Inter akan mengambil keputusan yang menerima hukuman untuk mempersiapkan diri terhadap gelandang Thiago di final Champions,” Motta, yang dikartumerah ujarnya. (Persda Network/ saat melawan Barcelona. Ia cen) tak protes meski cenderung menyalahkan gelandang Sergio Daftar Scudetto Busquets yang (10 Musim Terakhir) berpura-pura 2000/01 AS Roma dilanggar. 2001/02 Juventus FC “Kami tak
Tertekan Selama Semusim BERHASIL membawa Inter Milan meraih Scudetto Serie A Italia tentu memuaskan Jose Mourinho. Diakuinya, moment ini membuatnya lega setelah merasa tertekan di sepanjang musim ini dengan berbagai rintangan yang dihadapi timnya. Sepanjang sejarah kepelatihan Mourinho, ini ternyata baru kali pertama dia menjadi juara di pekan terakhir. Ia pun terlibat dalam ketegangan luar biasa hingga pelatih asal Portugal itu merasa sangat tertekan.
“Iniah kali pertama saya memenangi gelar juara di hari terakhir, tapi memang banyak tekanan yang saya alami. Seharusnya bisa lebih baik memenangi gelar dengan cara yang tenang, saya tidak ingin kejadian seperti ini terulang lagi,” kata Mourinho. Mourinho juga mengungkapkan terima kasih kepada Sampdoria yang sudah memberikan bantuan kepada Inter Milan atas sukses meraih Scudetto dengan menghentikan laju rival
terberat Inter di musim ini, AS Roma. “Saya tak bilang saya takut, tapi ketika kami berada di tempat kedua, kami sadar kami tak lagi bisa mengendalikan nasib kami sendiri. Segala sesuatunya jauh lebih sulit mengetahui bahwa satu kemenangan tidaklah cukup karena kami berharap ada pihak ketiga yang bisa mencuri poin dari AS Roma. Untungnya, Sampdoria membantu kami,” pungkas (Persda Mourinho.(Persda Network/cen)
2002/03 Juventus FC 2003/04 AC Milan
2004/05 Tak ada (Gelar Juventus ditarik) 2005/06 FC Inter Milan (Hibahan dari Juve) 2006/07 FC Inter Milan 2007/08 FC Inter Milan 2008/09 FC Inter Milan 2009/10 FC Inter Milan
Distribusi Gelar 27: Juventus FC (Tidak termasuk gelar di musim 2004/05 dan 2005/06 yang dicabut) 18: FC Inter Milan (termasuk gelar hibah 2005/06) 17: AC Milan 9: Genoa 7: Torino (Tidak termasuk gelar di musim 1926/27 yang dicabut), Bologna, Pro Vercelli 3: AS Roma 2: AC Fiorentina, SS Lazio, SSC Napoli 1: Cagliari, Casale, Novese, Sampdoria, Hellas Verona
c m y k
28
SELASA 18 MEI 2010
road to south africa
Banyak Pilihan Saat Menyerang
AP PHOTO/FABIAN BIMMER
Skuad Denmark menuju Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Mereka berpose menjelang pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia 2010 Grup 1 melawan Swedia di Copenhagen, Denmark, 10 Oktober lalu.
SOSOK PEMAIN: Nicklas Bendtner
Merasa Lebih Matang MESKI usianya baru menginjak 22 tahun saat Piala Dunia 2010 nanti bergulir, Bendtner sudah mengantungi pengalaman bermain di lebih dari 30 partai internasional bersama Timnas Denmark. Rekor gol Bendtner adalah mencetak satu gol dari tiga partai. Di klubnya bernaung saat ini, Arsenal, Bendtner mulai dipercaya menghuni tim inti. Bendtner tampil semakin gemilang dan produktif dalam beberapa pekan terakhir. Dengan usia yang relatif muda, dia yakin bisa menjadi salah satu penyerang terbaik dunia. Dia mengakui beberapa tahun lalu dia termasuk sosok yang arogan, baik di dalam maupun di luar lapangan. Namun semua itu perlahan mulai berubah dan dirinya kini merasa lebih matang. “Dulu saya sering bersikap arogan. Setiap bermain, saya selalu ingin menguasai bola dan membuat gol tanpa melihat posisi rekan setim saya. Saya juga sering membuat pernyataan yang terkesan angkuh. Tapi semua itu sudah berusaha saya kurangi,” ujarnya dalam wawancara dengan harian Ekstra Bladet.
BOLEH dibilang, Tim Nasional Denmark merupakan salah satu tim Eropa yang cukup kompetitif di Piala Dunia 2010. Sejak 1980-an, kedigdayaan Denmark cukup diperhitungkan di kancah sepakbola internasional. Penampilan terbaik tim berjuluk Danish Dynamite ini dalam ajang sepakbola internasional adalah saat menjuarai Piala Eropa tahun 1992. Denmark saat itu sebenarnya tidak lolos. Namun karena sanksi internasional yang dijatuhkan kepada Timnas Yugoslavia dalam bentuk larangan bertanding, posisi Yugoslavia akhirnya digantikan oleh Denmark yang berada di urutan kedua di bawah Yugoslavia dalam babak kualifikasi. Secara mengejutkan, belakangan Denmark malah berhasil keluar sebagai juara. Denmark dengan penampilan mengilap sepanjang babak kualifikasi tidak boleh dicoret dari perhitungan. Sang arsitek Denmark, Morten Olsen, harus bisa membangkitkan mentalitas bertanding anak
asuhnya untuk meraih tiket lolos ke babak selanjutnya. Tampil sangat mengesankan di babak kualifikasi, Denmark akan bertemu tim kuat Eropa, Belanda, di Grup E. Meski mendapatkan lawan yang berat di undian babak penyisihan grup, pasukan Morten Olsen diyakini tetap akan mampu melenggang lolos dari babak penyisihan grup. Ancaman bagi Denmark selain Belanda adalah Kamerun. Sebagai tim tangguh, Denmark akan mencoba membuktikan diri sebagai timnas yang sulit dikalahkan dan mampu menjadi pesaing kuat menuju puncak klasemen. Keberhasilan Denmark menembus Piala Dunia pertama kali terjadi pada 1986, hasil kreasi pelatih cerdas asal Jerman, Sepp Piontek. Skuad Denmark di generasi era tersebut melahirkan julukan Tim Dinamit untuk Denmark. Sepakbola indah saat itu sukses diperagakan Denmark saat menghantam Skotlandia, Uruguay, dan Jerman Barat di babak penyisihan grup.
Bio File Nama
: Nicklas Bendtner
Lahir : 16 January 1988 di Copenhagen, Denmark Tinggi badan
: 194 cm
Posisi bermain ●
: Striker
Informasi Klub
Namun, prestasi cemerlang itu menguap di babak kedua ketika Denmark ditekuk Spanyol dengan skor telak 51. Tragedi yang diwarnai blunder Jesper Olsen memberikan umpan balik yang malah dimanfaatkan Emilio Butragueno menjadi gol. Pada 1998, Denmark lolos ke perempat-final sebelum ditaklukkan Brasil, 3-2. Penampilan terakhir Denmark adalah pada 2002 ketika mampu menaklukkan Prancis 2-0, tapi malah tersungkur di tangan Inggris pada babak 16 besar. Denmark berhasil lolos meyakinkan dengan menyisihkan tim favorit lain seperti Portugal dan Swedia. Setelah ditahan tuan rumah Hungaria pada laga pembuka, Denmark meraih kemenangan dalam lima pertandingan berikutnya. Denmark berhasil meraih kemenangan penting di kandang Portugal, 3-2, meski tertekan sepanjang pertandingan. Kepastian lolos ke Piala Dunia dipastikan ketika meraih kemenangan 1-0 atas Swedia. Denmark memiliki kolektivitas di lini tengah yang membuat lawan sulit leluasa melancarkan strateginya. Saat menyerang, Denmark punya banyak pilihan ketika merangsek ke wilayah pertahanan lawan karena melancarkan serangan dari sayap kanan dan kiri, jadi arah serangan bisa muncul dari sektor
mana saja. Meski begitu, kelemahan Denmark adalah justru ada pada posisi penyerang utama. Tak banyak pilihan yang dimilikinya. Namun Nicklas Bendtner biasanya menempati pilihan utama, tapi rentan cedera. Soren Larsen pernah dicoba, tapi hanya bermain lima kali dalam sepuluh partai kualifikasi. John Dahl Tomasson adalah pilihan lain. Namun penampilannya macet di angka 51 gol, kurang satu dari rekor 52 gol di Timnas Denmark. Sejak Februari 2008, Tomasson tak lagi mempersembahkan gol di timnas. Pemain lain seperti Morten Nordstrand dan Martin Bernburg masih terlalu hijau. Jika saat meledak mereka membuat kejutan dan menjuarai Piala Eropa 1992, kali ini pun mereka punya potensi ledakan besar. Jika itu terjadi, kejutan besar pun bisa memesona banyak orang. Denmark memiliki mental perang yang dahsyat dan sangat ofensif dalam menyerang. Hal inilah yang menjadikan Denmark sebagai momok yang cukup menakutkan tim-tim lainnya karena fisik para pemain Denmark terkenal selalu memperlihatkan 1000 persen dalam setiap laga yang dilakoninya. Tak pernah takut untuk menghadapi tim mana pun di belahan dunia ini. (Persda Network/dic/bbs)
Saat ini bergabung di klub Arsenal Nomor punggung ISTIMEWA
Selama beberapa pekan, Bendtner sempat absen karena mengalami kecelakaan mobil dan beberapa kali terkena cedera ringan. Striker yang mencetak tiga gol saat Arsenal mengandaskan Porto di Liga Champions, itu juga bertekad akan mempersembahkan yang terbaik bagi Denmark di Piala Dunia 2010. “Kami akan datang ke Afrika Selatan dan bermain hebat di sana. Jika kami gagal lolos dari penyisihan grup, itu akan jadi kekecewaan sangat besar bagi kami. Untuk saat ini masih belum memungkinkan untuk membahas apa yang akan terjadi jika kami berhasil lolos. (dic)
: 52
● Karier Junior 1998-2002
B.93
2002-2004
KB
2004-2005
Arsenal
● Karier Senior Tahun
Tim
2005-
Arsenal
2006-2007
Birmingham City (pinjaman)
● Tim Nasional 2004
Denmark U-16
2005
Denmark U-17
2006
Denmark U-19
2006
Denmark U-21
2006-
Denmark
Prediksi Skor
Hasil Imbang Melawan Belanda DENMARK menempati tim unggulan kedua di Grup E di bawah Belanda. Para pengamat sepakbola dunia seperti dikutip situs Goal, memprediksi Denmark akan bisa lolos ke babak berikutnya mendampingi tim oranye, Belanda. Berikut adalah prediksi skor dari para pengamat sepak bola dunia, namun belum tentu menjadi kenyataan. Selama bola masih bundar, apapun bisa terjadi. Ini hanya perkiraan saja. ■ Belanda Vs Denmark, 0-0 Sungguh beruntung bisa bertemu langsung dengan Belanda di pertandingan pembuka. Pertandingan ini akan menjadi lawan terberat
buat Denmark pada babak penyisihan grup. Laga pertama ini tentunya akan selalu menjadi sulit buat kedua tim karena setiap tim tak mau mengambil resiko terlalu banyak. Yang pasti, pertandingan nanti akan menjadi kali pertama di Piala Dunia dan Denmark sejauh ini belum pernah mengalahkan Belanda sejak 1967. Untuk pertandingan ini kedua tim sepertinya akan banyak berhati-hati sehingga memungkinkan hasil imbang tanpa gol sebagai hasil akhirnya. ■ Kamerun Vs Denmark, 0-1 Laga ini akan menjadi pertemuan yang
sulit buat kedua tim. Kamerun yang kemungkinannya bisa mengalahkan Jepang pada laga pembuka, akan mendapatkan kepercayaan dan motivasi besar dengan tetap mengandalkan Samuel Eto’o di lini depan. ■ Jepang Vs Denmark, 1-3 Saat bertemu Jepang, kemungkinan telah tersisih dari turnamen ini dengan dua kekalahan yang dialami sebelumnya. Meski sejauh ini baru sekali bertemu Jepang serta begitu mengetahui banyak tentang kekuatan lawan, Denmark tampaknya akan mampu (dic) meraih kemenangan.(dic)
road to south africa
SELASA 18 MEI 2010
29
Robson Ngeri Diteror Vuvuzuela GEGAP gempita Piala Dunia 2010 semakin terasa dengan tiupan terompet tradisional Afrika Selatan, Vuvuzuela. Setidaknya hal itu dirasakan saat Timnas Thailand melangsungkan pertandingan persahabatan dengan Timnas tuan rumah, Afrika Selatan, di Stadion Mbombela, Nelspruit, Afrika Selatan, Minggu (16/5) kemarin. Pelatih timnas Thailand, Bryan Robson mewanti-wanti para pelatih timnas yang bakal hadir di Afsel dalam Piala Dunia 2010. Sebab, menurut mantan pemain Manchester United itu Vuvuzuela bisa menjadi ‘senjata’ mematikan bagi tim-tim pendatang saat bertanding melawan tim tuan rumah. Sebaliknya, tiupan
MERIAH- Fan Afrika Selatan meniupkan vuvuzela, dan bersorak-sorai mendukung timnya saat uji coba melawan Thailand di Stadion Mbombela di Nelspruit, Afrika Selatan, Minggu (16/5) waktu setempat. Afrika Selatan unggul 4-0. AP PHOTO/DENIS FARRELL
Vuvuzuela menjadi keuntungan bagi tim tuan rumah. “Jika atmosfernya seperti ini di Piala Dunia nanti maka tiupan Vuvuzuela akan membangkitkan semangat para pemain. Apalagi jika suporter berada di belakang mereka,” ungkap Robson dilansir Goal, Minggu (16/5). “Pelatih di Piala Dunia nanti pasti akan berkomunikasi dengan para pemainnya di lapangan. Akan sulit menyampaikan pesan apa pun kepada pemain, jika suara-suara itu (dari Vuvuzuela) sangat kencang,” lanjutnya. Pernyataan tersebut dilontarkan Robson berdasarkan pengalamannya di pertandingan persahabatan Thailand melawan
Afsel, Minggu (16/5) kemarin. Thailand menyerah dengan skor akhir 0-4 atas tuan rumah. Pelatih Afsel Carlos Alberto Perreira mengakui Vuvuzela memberi keuntungan buat timnya. Karenanya dia meminta para fan Afsel lebih semangat dalam meniupkan Vuvuzela.”Kami harus memanfaatkan keuntungan itu. Kami ingin lebih kencang dan kencang lagi,” kata Alberto. Vuvuzuela sendiri sebenarnya sudah menjadi kontroversi sejak tahun lalu. Tepatnya ketika Afsel menjadi tuan rumah Piala Konfederasi. FIFA tidak mengizinkan terompet dari bahan plastik itu di stadion pertandingan. Namun, Vuvuzuela yang mengeluarkan suara setara
dengan bunyi klakson truk itu dirasa sebagai alat musik tradisional yang memberikan warna lokal selama pertandingan. Hingga saat ini, FIFA belum mengeluarkan keputusan apa pun terkait penggunaan Vuvuzuela selama Piala Dunia 2010 yang akan dimulai 11 Juni mendatang. Sekadar diketahui, sebuah situs sengaja dibuat untuk membuat survei penggunaan Vuvuzuela. Hasil sementara, Senin (17/5) sekitar pukul 12.00 WIB, sedikitnya 27.756 pemilih tidak menginginkan kehadiran Vuvuzuela selama pertandingan Piala Dunia 2010. Hanya 6.351 pemilih yang tetap mendukung penggunaan terompet tradisional Afsel itu. (Persda Network/mun)
Modal Meyakinkan El Tri Pendukung Masih Pesimistis PENAMPILAN yang semakin meyakinkan tidak membuat timnas Meksiko mendapat kepercayaan penuh pendukungnya. Salah satunya Israel Luengas, konsultan komunikasi, yang mengatakan Meksiko tidak punya sejarah untuk menang. “Kami tidak memiliki sejarah kemenangan. Ini benar-benar sesuatu yang fatal. Kami punya pengharapan untuk kalah,” ungkap Luengas dilansir Los Angeles Times, Minggu (16/5). “Kami realistis. Saya suka sepakbola. Tapi saya tidak bisa mengatakan saya percaya dengan tim yang hanya tiga minggu bersama-sama,” lanjutnya. “Satu hal yang menjadi pertanyaan bagi saya adalah apa yang bakal terjadi jika kami menang,” tegas Luengas. Sebuah poling yang dilakukan di Meksiko mengatakan masyarakat Meksiko tidak hanya harus percaya dengan timnas asuhan Javier Aguirre secara logika. Mereka juga harus memberikan dukungan dengan hati masing-masing. “Ini bukan pertanyaan sebuah keyakinan apakah Meksiko bisa melakukan lebih baik dari yang sudah berjalan? “ujar Sanchez, penasihat finansial. “Dengan persiapan yang sama seperti 20 tahun terakhir, kemungkinan kami akan menuai hasil yang sama,” katanya. Martin Castillo, pemain divisi 2 Meksiko, memperkirakan Timnas Meksiko hanya akan berkiprah di babak penyisihan grup. Setelah melewati tiga pertandingan babak penyisihan grup, Meksiko akan kembali pulang. Jika Meksiko menang dalam lima pertandingan, yang merupakan sesuatu yang belum pernah dicapainya, sebuah toko elektronik menjanjikan untuk mengembalikan uang para pelanggannya (mun) yang telah membeli televisi.(mun)
RAPOR PEMAIN MEKSIKO Francisco Ochoa 6 Paul Aguilar 6 Ricardo Osorio 6 Francisco Rodriguez 7 Carlos Salcido 6 Efrain Juarez 7 Gerardo Torrado 5.5 Andres Guardado 6 Alberto Medina 7 C Blanco 6.5 J Hernandez 4.5 Pengganti P Edson Barrera 6 Carlos Vela 6 Adolfo Bautista 5 Hector Moreno 6
CILE Luis Murillo Marin 7 Waldo Ponce 5 Ismael Fuentes 6 R Cereceda 5.5 Arturo Vidal 5.5 Rodrigo Millar 5.5 Jose Fuenzalida 5 Pedro Morales 5 M Fernandez 5.5 Jorge Valdivia 5.5 Jaime Valdes 5 Pengganti Gonzalo Jara 5.5 Jean Beausejour 5.5 Manuel Iturra 2
HASIL UJI COBA 8 Mei 2010, Stadion Meandowland Meksiko vs Ekuador 0-0 11 Mei 2010, Stadion Azteca Meksiko vs Senegal 1-0 14 Mei 2010, Stadion Azteca Meksiko vs Angola 1-0 16 Mei 2010, Stadion Azteca Meksiko vs Cile 1 - 0
JADWAL UJI COBA 24 Mei 2010, Stadion Wembley Inggris vs Meksiko 26 Mei 2010, Stadion PSV Belanda vs Meksiko 30 Mei 2010, Stadion Hans Walter Wild Meksiko vs Gambia 3 Juni 2010, Stadion King Boudouin Italia vs Meksiko
DUA hari setelah mengalahkan Angola dalam pertandingan persahabatan, Meksiko menuai hasil sama saat melawan Cile di Stadion Houston, Amerika Serikat, Minggu (16/5). Kemenangan tersebut merupakan kemenangan ketiga kali berturut-turut dalam rangkaian pemanasan Piala Dunia 2010. Adalah Alberto Medina yang menjadi pahlawan Meksiko saat mencetak gol di menit ke14. Pemain tengah yang masuk sebagai pemain pengganti saat melawan Senegal itu menyambut umpan Cuauhtemoc Blanco di dalam kotak penalti. Sebuah tendangan kaki kiri merobek gawang Cile yang dijaga Luis Murillo Marin. Meksiko sebenarnya berpeluang besar menambah keunggulan setelah Manuel Iturra, bek Cile, diusir keluar lapangan karena melakukan pelanggaran keras terhadap Andres Guardado. Sayang, hingga peluit babak kedua terdengar, hasil pertandingan tidak berubah. Meksiko harus puas menang 1-0. Peluang kedua Meksiko datang saat Medina menyodorkan umpan lambung ke arah Javier ‘Chicharito’ Hernandez di menit ke-23. Namun Hernandez gagal mengontrol bola di hadapan gawang Cile yang
Cile, Gonzalo Jara dan Waldo Ponce. Bahkan Hernandez juga melewati penjaga gawang Cile, Marin. Sayang, bola lagi-lagi belum berhasil disarangkan ke dalam gawang. Dua kesempatan emas lain diperoleh Meksiko di menit ke-82 dan 86. Carlos Vela sempat melontarkan tendangan keras dari titik yang cukup jauh. Tapi tendangan itu masih melebar. Dan Adolfo ‘Bofo’ Bautista pun tergelincir saat AP PHOTO/GUILLERMO ARIAS hendak menyodorkan SELEBRASI- Striker Meksiko, ALberto Medina (tengah) merayakan gol umpan di kotak penalti. ke gawang Cile, dalam uji coba di Mexico City kemarin (17/5). Meksiko Pertandingan melawan menang 1-0. Cile merupakan pertandingan persahabatan terakhir Meksiko di hadapan lagi di menit ke-48. Jean sudah kosong. para pendukungnya. Selanjutnya Beausejour mengejutkan Di babak kedua, Cile mereka akan terbang ke Eropa Ricardo Osorio, bek Meksiko, berusaha mengejutkan Meksiko untuk melangsungkan rangkaian dan berhadapan langsung dengan gol yang nyaris tercipta pertandingan serupa sebelum dengan Ochoa, yang juga saat pertandingan berjalan Piala Dunia 2010 dimulai. rekan satu timnya. Meski tak satu menit. Kesigapan kiper “Melakukan sesuatu yang mampu digapai Ochoa, bola Meksiko Guillermo Ochoa berbeda. Itu ide kami di Piala tendangan Beausejour masih memupuskan harapan Cile. Dunia nanti,” ujar pelatih jauh dari tiang gawang. Tendangan keras yang Timnas Meksiko Javier Aquirre Saat Meksiko unggul dilepaskan Arturo Vidal usai pertandingan melawan sebelas pemain, Hernandez ditepis Ochoa hingga melewati Cile seperti dilansir Los Angeles mendapat peluang mempermistar gawang. Times, Minggu (16/5). (Persda besar kemenangan. Dia Kesempatan menyamakan Network/mun) berhasil mengecoh dua bek kedudukan bagi Cile datang
31 sport hot news Ratu Sofia Cium Nadal Red Bull Pimpin Klasemen SELASA 18 MEI 2010
■ Juara Madrid Master ■ Kalahkan Federer, Catat Rekor Baru
■ Webber Pilih Selebrasi Nyemplung ■ Kontrak Segera Diperpanjang PEMBALAP Red Bull, Mark Webber, semakin menjadi pembalap yang diperhitungkan dalam perburuan juara. Pembalap asal Australia ini berhasil menempati posisi klasemen teratas setelah memenangkan GP Monaco di Sirkuit Monte Carlo, Minggu (17/5). Usai memenangkan race dan naik podium, Webber yang masih menggenggam piala berwarna silver memilih nyemplung ke bak yang berisi air. Bersama dengan kru, Webber memilih berselebrasi dengan cara basahbasahan di kolam. Musim ini Webber mulai merasakan kegembiraan bisa menang di arena F1. Kesempatan untuk bisa sukses sudah lama dinantikan sejak ia masih di Formula 3000 sembilan tahun silam. Berkat keberhasilan menempati posisi satu dan dua di Monaco, tim Red Bull kini mendominasi klasemen pembalap maupun konstruktor. Webber memimpin klasemen pembalap dengan poin 78, sama dengan rekan setimnya Sebastian Vettel yang menempati posisi kedua. Pemimpin klasemen sebelumnya, Jenson
AP PHOTO/GERO BRELOER
MINUM AIR - Pembalap Red Bull, Mark Webber, meminum air dari trofi saat melakukan selebrasi di Monaco, Minggu (17/5). Red Bull mendominasi klasemen F1. Button (McLaren), harus melorot ke posisi empat di bawah pembalap Ferrari, Fernando Alonso. Ini adalah kemenangan keduanya di musim ini setelah di GP Spanyol. Sedangkan sepanjang kariernya, ini adalah kemenangan keempat. Ia berhasil menorehkan prestasi sebagai pembalap Australia pertama yang bisa menang di Sirkuit Mediterania itu sejak 1959. Di tahun 1959, Jack Brabham menjadi juara saat berusaha menjadi juara dunia F1 masa silam. Secara tim, GP Monaco memberikan hadiah istimewa buat Red Bull. Tim ini lagi-lagi berhasil mencetak kemenangan satu-dua di musim ini.
Schumi Banding Penalti PEMBALAP Mercedes, Michael Schumacher, harus menerima kenyataan pahit. Ia mendapat hukuman penalti selama 20 detik saat menyalip pembalap Ferrari, Fernando Alonso, di GP Monaco. Schumi dinyatakan melanggar peraturan 40.13 dalam international sporting code. Ia menyalip Alonso saat berdekatan dengan safety car di lap terakhir. Setelah dilakukan penyelidikan dari steward, pembalap Jerman ini dianggap menyalahi aturan karena melakukan overtaking saat safety car berada di lintasan. Penalti ini membuat Schumi turun peringkat menjadi
peringkat ke-12 dari posisi keenam. Hukuman keluar setelah sekitar tiga jam balapan selesai digelar. Tim Mercedes GP tak bisa menerima penalti itu. Mereka mengajukan banding atas keputusan steward di GP Monaco itu. “Tentu saja sangat mengecewakan bagi saya dan saya dapat mengerti bahwa kami melakukan banding atas keputusan tersebut,” kata Schumi. Namun, Mercedes GP hanya bisa naik banding terhadap keputusan steward dan bukan (Persda penalti Schumi.(Persda Network/mba)
Tahun ini Red Bull sudah mencatat tiga kali menang dengan mendominasi posisi satu-dua. Hasil itu membuktikan Red Bull sudah menjelma menjadi tim terkuat musim ini. “Luar biasa, terima kasih. Kita bisa mempertahankan setiap kemenangan. Mobil ini sangat fantastis,” ucap Webber. Dengan penampilan gemilang di awal musim ini, masa depan Webber di Red Bull pun mendapat jaminan. Manajemen tim siap memperpanjang kontraknya yang akan berakhir akhir tahun ini. “Kami sangat bahagia dengan penampilan Mark. Dia adalah anggota tim yang penting,” kata prinsipal Red Bull Christian Horner kepada Autosport.(Persda Network/mba) KLASEMEN PEMBALAP 1 Mark Webber 78 2 Sebastian Vettel
78
3 Fernando Alonso
75
4 Jenson Button
70
5 Felipe Massa
61
6 Robert Kubica
59
7 Lewis Hamilton
59
8 Nico Rosberg
56
9 M Schumacher
22
10 Adrian Sutil
20
Klasemen Konstruktor 1 Red Bull
156
2 Ferrari
136
3 McLaren
129
4 Mercedes
78
5 Renault
65
PETENIS Spanyol, Rafael Nadal, membuat rekor baru. Ia menjadi petenis pertama yang bisa memecahkan rekor menjuarai turnamen ATP World Tour Master 1000 sebanyak 18 kali dalam usia 23 tahun, 11 bulan. Rekor itu tercipta setelah Nadal menjuarai turnamen Madrid Master dengan mengalahkan Roger Federer 6-4 dan 7-6 (5) pada babak final di Kota Madrid, Senin (17/5). Hasil ini sekaligus menjadi pembalasan Nadal atas kekalahannya di final tahun 2009 lalu. Saat penyerahan piala, Nadal pun mendapat kejutan luar biasa. Ia mendapat ciuman dari Ratu Spanyol, Ratu Sofia, yang ikut menyaksikan langsung partai final tersebut. Selain rekor yang membuatnya menjadi petenis terbanyak sepanjang sejarang menujarai ATP Master 1000, Nadal juga menjadi petenis pertama yang bisa bisa tiga kali menjuarai ATP World Tour Master 1000 di lapangan tanah liat dalam DA TA DAT Petenis Rafael Nadal Andre Agassi Roger Federer Pete Sampras Andy Roddick
AP PHOTO/DANIEL OCHOA DE OLZA
CIUM - Ratu Spanyol, Ratu Sofia (kanan), memberikan ciuman kepada Rafael Nadal saat penyerahan piala usai menjuarai turnamen Madrid Master di Madrid, Senin (17/5). Nadal juara setelah mengalahkan Roger Federer di babak final.
satu tahun. Gelar juara di lapangan tanah liat sebelumnya diraih di Monte Carlo Rolex Masters, dan Roma Masters. Julukan sebagai raja tanah liat pun makin melekat pada JU ARA MAS TER 1 000 JUARA MASTER 1000 sosok pria berbadan Menang-Kalah (%) J u a r a kekar ini. 180-35 (.837) 18 Kali “Menjadi petenis 209-73 (.741) 17 Kali pertama 209-64 (.766) 16 Kali menjuarai 190-70 (.731) 11 Kali ATP World 141-57 (.712) 5 Kali Tour Master
1000 tiga kali di lapangan tanah liat adalah suatu hal yang luar biasa. Saya tak pernah memimpikan ini sebelumnya bahwa saya bisa mencapai ini. Jadi, saya sangat gembira menjadi juara di sini dan juara di Madrid ini adalah sesuatu yang sangat spesial,” kata Nadal. Mengalahkan Federer menurut Nadal merupakan pengalaman yang spesial. Ia merasakan pertarungan lawan
Ratu Bali Tumbangkan Venus PETENIS Prancis keturunan Iran, Aravane Rezai, membuat kejutan besar. Rezai merebut gelar juara Madrid Master setelah menumbangkan petenis Amerika Serikat, Venus Williams, 6-2 7-5 pada babak, Minggu (17/5). Petenis yang menjadi “ratu” pada turnamen tenis WTA Bali 2010 ini berhasil mengejar ketinggalan 1-4 di set kedua setelah merebut set pertama untuk meraih kemenangan tersebut dalam waktu satu jam dan 45 menit. Rezai yang menginjak usia 23 tahun ini merasa bangga bisa menjadi juara di Madrid. Menurutnya prestasi ini merupakan terbaik sepanjang kariernya. “Ini menjadi sesuatu yang terbaik dalam karier saya. Saya bermain sangat baik dan saya bangga dengan diri saya karena ini adalah turnamen yang sangat
sulit, saya hanya yakin pada diri sendiri saya,” ujar Rezai. Sementara Venus mengaku kehabisan energi saat final. “Saya bermain lebih pelan di bawah normal, saya berusaha keras dan saya merasa permainan saya sudah bagus, tapi kadang kita menemui lawan yang sedang sempurna. Dia melepaskan tembakan yang sangat bagus, tak pernah meleset, dan mereka tampil lebih bagus karena itu,” jelasnya. (Persda Network/mba)
Aravane Rezai
petenis peringkat satu dunia tersebut selalu terasa berat. Apalagi kemenangan diraih pada laga yang digelar di Spanyol. Meski demikian yang paling berkesan adalah menjadi juara di Madrid, tak peduli lawannya Federer maupun bukan. “Jadi juara dengan menang melawan siapa pun sangat spesial buat saya,” katanya. Di Madrid Master, Nadal meraih gelar juara sebanyak dua kali. Pada tahun 2005, ia jadi juara setelah mengalahkan Ivan Ljubicic di laga indoor. Demikian pula dengan Federer yang menjuarai turnamen itu di tahun 2006 dan 2009. Keistimewaan lain dari juara di sini adalah Nadal merasa semakin siap menghadapi turnamen Prancis Open. “Saya sangat gembira dengan segala yang terjadi sejauh ini. Saya pikir saya sudah kembali ke puncak permainan saya. Dan ini lah yang sangat penting buat saya. Apakah saya akan menjadi pemain favorit di Roland Garos? Saya pernah jadi favorit di Roland Garos tahun lalu dan saya ternyata kalah,” ucapnya.(Persda Network/mba)
c m y k
32
SELASA 18 MEI 2010
PERSDA NETWORK /FX ISMANTO
Menangis Saat
Sungkeman
DUA buah pasang kerun berdiri tegak di depan gerbang kediaman Dian Sastrowardoyo di Jl. Bangka Raya No. 49, Jakarta Selatan. Kerun tersebut baru didatangkan pada saat acara siraman pengantin Dian Sastro yang dilakukan Senin (17/5). Di bawah kerun tersebut terpajang sesajen berhiaskan lipatan daun pisang, sebatang rokok kretek, daun melati, potongan timun, potongan bawang merah dan potongan cabe merah. Kerun tersebut berisi aneka buah-buahan dan hasil bumi. Tersusun pada bawah adalah ubi dan pepaya, bengkoang, buah labu, terong, kelapa hijau. Pada bagian tengah ke atas tersusun kelapa gading, tandan pisang matang dan padi. Tinoek Rifky, penata rias Dian Sastro saat acara siraman mengatakan, Dian menangis saat sungkeman. Wajah Dian terlihat sangat ceria dan cerah selama acara siraman berlangsung. “Wajah Dian terlihat berbeda dan cerah hari ini (kemarin). Dian menangis saat sungkeman sama orangtuanya. Mbak Dian terlihat cantik dan selama menjalani acara sungkeman tadi dia nggak mengalami kesulitan. Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar,”
ujar Tinoek yang ditemui di kediaman Dian Sastrowardojo, kemarin. Soal riasan acara siraman, Tinoek mengatakan Dian meminta dirias natural dan menggunakan adat Jogja. Acara siraman sendiri dimulai pukul 8 pagi dibuka dengan acara pengajian, disusul bleketepe. Saat siraman, para pinisepuh, orangtua dan semua anggota keluarga besar Dian seperti eyang-eyangnya, om yang totalnya berjumlah sembilan orang ikut menjalani prosesi siraman. Setelah itu, sebagian wajah Dian dikerik dan diikuti dengan acara dulangan pungkasan (menyuapi makan) kepada Dian. Acara suapan dilakukan oleh ibunda Dian dan om-nya. “Besok (hari ini) memasuki akad nikah dan Dian akan tinggal sama orang lain,” jelas Tinoek. Pada acara siraman kemarin, Dian mengenakan kain cinde dengan kepala digerai lalu digelung tekuk khas Jogja. Ada juga potongan rambut pria yang selama prosesi sengaja dibawa ke rumah Dian lalu disatukan dengan potongan rambut Dian dan dikubur bersama. Ini adalah simbol bahwa kelak Dian dan calon suaminya, Indraguna Maulana Sutowo, siap menjalani suka-duka bersama.
Melengkapi acara prosesi siraman, Dian juga menjalani prosesi jualan dawet. “Tadi (seharian kemarin) Dian sudah nggak lagi menjalani puasa, sebelumnya dia puasa selama satu bulan. Dia sendiri yang menginginkan puasa untuk menahan emosi dan melatih kesabaran. Saya pun ikut puasa untuk ritual saja,” beber Tinoek Rifky. Tinoek melanjutkan, sampai hari ini Dian harus menjalani proses pingit. “Hanya kaum wanita saja yang boleh melihat Dian, tapi dari kamar saja. Nanti malam (kemarin malam), pengantin pria datang ke rumah tapi belum boleh bertemu (calon mempelai perempuan),” urai Tinoek. Untuk akad nikah hari ini, Dian akan mengenakan busana tradisional Jogja putri. Akad nikah dimulai tepat pukul 09.00 WIB. (Persda Network/tns/esy)
Dian Terharu MENJELANG hari pernikahannya dengan Indraguna Maulana Sutowo yang dijadwalkan berlangsung pagi ini, aktris Dian Sastrowardoyo merasa terharu ketika harus berbicara di hadapan orangtuanya saat mengikuti acara pengajian di kediamannya, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (16/5). Salah seorang kerabat Dian, Iwan Yusuf, kepada wartawan menuturkan, mata Dian terlihat berkaca-kaca karena haru. Acara pengajian disusul siraman berlangsung sekitar pukul 13.00 WIB. Namun, untuk prosesi acara tersebut wartawan tidak diizinkan meliput. Alasannya, demi menjaga kekhidmatan acara. Acara tersebut menurut Iwan hanya dihadiri pihak keluarga dan para undangan terbatas. Melalui selebaran yang ditempel di tembok di samping pos satpam yang terletak di samping gerbang masuk kompleks rumahnya, Dian dan calon suaminya Indraguna Maulana Sutowo, menyampaikan permintaan maaf kepada wartawan untuk kedua acara tersebut.. Dalam selebaran itu juga tertulis mereka akan mempersilakan wartawan meliput acara akad nikah berlangsung pada Selasa hari ini di Ruang Nusantara, Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan. (tns) PERSDA NETWORK /FX ISMANTO
Lepas Ayam Jantan Tanda Kerelaan Keluarga ACARA menanam rambut Dian Sastrowardoyo dan calon suaminya Indraguna Maulana Sutowo di kediaman Dian di Jalan Bangka Raya 49, Jakarta Selatan menandai berakhirnya acara prosesi siraman. Selain acara menanam rambut kedua calon mempelai, akhir prosesi siraman juga ditandai dengan pelepasan seekor ayam
Tunda Studi demi Proyek Film PENYANYI Sherina Munaf menunda rencananya melanjutkan studi ke sebuah perguruan tinggi di Boston, Amerika Serikat, lantaran ada proyek film musikal yang harus dia kerjakan. Sherina mengaku belum bisa memberikan kepastian kapan studinya di Boston akan dia jalani. “Untuk saat ini gue belum bisa kasih kepastian, yang pasti untuk tahun ini belum (bisa berangkat),” ujar Sherina ditemui di studio RCTI, Jakarta, Senin, (17/5). Sherina mengaku ingin meninggalkan jejak yang signifikan di dunia hiburan Tanah Air sebelum dia memutuskan melanjutkan studi ke luar negeri. “Aku pengen meninggalkan jejak
yang signifikan di sini. Ya kira-kira di 2011 (baru bisa melanjutkan studi). Kariernya lagi asyik, aku rasa sayang banget situasi seperti ini dilewatin,” imbuh Sherina. Bagi Sherina, keterlibatan di film musikal kali ini merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya, dia terlibat sebagai pemeran utama di sebuah film musikal berjudul Petualangan Sherina. Sayangnya, Sherina mengaku belum bisa bicara banyak soal film tersebut. Sebelumnya, Sherina sempat melontarkan niatnya melanjutkan studi tahun ini ke Berklee College of Music, Boston, dengan mengambil jurusan music scoring. (Persda Network/tns)
Sherina Munaf KAPANLAGI
jantan berwarna hitam. Sebelumnya, utusan dari keluarga Dian mendatangi kediaman keluarga Indra di kawasan Menteng dengan membawa air dari 11 sumur yang menandai bahwa kedua pasangan berharap bisa disatukan selamanya sampai sama-sama kembali ke tanah (meninggal). Sepulangnya dari rumah Indra, utusan keluarga
Dian membawa potongan rambut Indra untuk ditanam bersamasama potongan rambut Dian. Sementara, acara pelepasan seekor ayam jantan hitam dilakukan persis di depan kediaman Dian dan dilakukan langsung oleh kedua orangtua Dian, Ariawan Rusdianto Sastrowardoyo dan Dewi Parwati Setyorini. Pelepasan ayam tersebut menandai kerelaan kedua
orangtua Dian melepas putri mereka untuk dipersunting calon mempelai laki-laki. Mengikuti tata cara pernikahan adat Jawa, upacara siraman dilakukan oleh kedua mempelai secara bersamaan. Upacara tersebut tertutup untuk wartawan. Panitia siraman juga tidak disediakan layar lebar kepada wartawan yang mencoba
mengabadikan prosesi tersebut. Usai siraman dilanjutkan dengan midodarani yang berlangsung tadi malam. Hingga semalam, Dian belum diperkenankan bertemu calon suami. Akad nikah dan resepsi akan dilangsungkan hari ini di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, mulai pukul 08.00 sampai pukul 13.00 WIB. (esy)
Michael Bolton Batal Jumpa Pers Penyanyi pop terkenal asal Amerika Serikat yang kerap menyanyikan lagulagu melankolis, Michael Bolton, batal menghadiri acara jumpa pers menjelang konser tunggalnya di Jakarta, Senin, (17/5). SEDIANYA, jumpa pers digelar di Ballroom Hotel Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta. Menurut General Marketing Director Original Production Antin Oekon Hernanto, ketidakhadiran penyanyi Said I Love You But I Lied ini lantaran kelelahan karena baru saja terbang dari Singapura menuju Jakarta. Michael tiba di Bandara Soekarno-Hatta Minggu malam setelah mengadakan konser di Suntec, Singapura, pada Sabtu malam lalu. “Dia sangat capek, butuh istirahat supaya bisa berkonsentrasi pada konser nanti malam (semalam). Nanti, dia juga
Michael Bolton
WEB
akan check sound,” ujar Antin. Dalam konser ini, Michael Bolton dijadwalkan menyanyikan lebih dari 20 lagu, dengan durasi konser sekitar 2 jam 10 menit. Di antara lain akan menyanyikan lagu-lagu di album terbarunya, One World One Love yang dilansir 2009 lalu ditambah dengan hits lawasnya seperti How Am I Supposed to Live WithoutYou,EverybodyCrazy, When a Man Love a Woman, dan Fool’sGame. Karena begitu banyaknya lagu yang harus dia nyanyikan, lanjut Antin, penyanyi kelahiran 26 Februari 1953 asal New Haven, Connecticut,
Amerika Srikat, itu butuh istirahat maksimal. “Istirahatnya sangat diperlukan. Hal yang harus didahulukan adalah stamina beliau untuk show,” tukas Antin. Berdasar pantauan, meski harga tiket masuknya kali ini dipatok cukup mahal, antusiasme warga Jakarta untuk menonton konser Michael Bolton cukup besar. Beberapa hari menjelang pelaksanaan konser yang dijadwalkan dilangsungkan di Hotel Ritz Carlton, SCBC Jakarta, tiket sudah hampir ludes terjual. Untuk konser bertajuk One World, One Love, World Tour 2010 ini, Original Productions, panitia penyelenggara konser, menyiapkan tiket 3.000 penonton. Tiket dijual dalam 4 kelas, masingmasing kelas diamond Rp 5 juta, platinum Rp 3 juta, gold Rp 1,5 juta dan silver Rp 750 ribu. Ini merupakan konser kedua bagi penyanyi yang pernah meraih penghargaan Grammy Awards pada 1991 tersebut di Jakarta. Sebelumnya, penyanyi berpostur tinggi ini pernah menggelar konser konser di Jakarta pada 1996. (Persda Network/fin)
Sigit Wardana
Belum Sempat Ajak Ibu Naik Haji MANTAN vokalis Base Jam Sigit Wardana mengaku belum sempat mewujudkan rencananya untuk memberangkatkan ibunya, Katarina binti Sudibjo, menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Makkah. Sebelum niat itu terealisasikan, ibunya meninggal dunia pada 18 April lalu. Sampai saat ini, ayah dari Naralifa Khalisya (1,5) itu masih kerap terkenang akan niat menghajikan ibundanya tersebut. “Aku belum cukup ngebahagiain ibu. Sebenarnya takaran membahagiakan orangtua itu nggak ada batasnya. Ingin berangkatkan ibu naik haji, tapi belum saatnya Beliau sudah dipanggil,” kata Sigit, Senin (17/5). Ibunda Sigit meninggal lantaran mengidap kanker
ovarium sejak Januari lalu. Selama sakit, almarhumah sempat gonta-ganti dokter karena diagnosa yang diberikan belum jelas. Terakhir, ibunda Sigit dirawat di RS Dharmais sampai menghembuskan nafasnya yang terakhir. Sigit mengaku pasrah dengan sakit yang diderita ibunya. Sigit dan keluarga besarnya sudah siap dengan kemungkinan terburuk sekalipun. Sigit mengaku hanya bisa mengenang jasajasa almarhumah, terutama tentang bagaimana almarhumah mendidik dirinya sejak kecil. “Suka terkenang bagaimana caranya nyokap mendidik gue sampai besar. Awalnya nggak terasa. Setelah berkeluarga, gue ngerti manfaatnya bagaimana,” tutur Sigit. (Persda Network/tns)
c m y k