Harga Eceran
Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)
SABTU 18 SEPTEMBER 2010 No.130/Tahun 8
32
INDEPENDEN & KREDIBEL
Halaman
Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416
SBY Marah # Hubungan Terputus saat Konferensi Video ” Bapak Seskab (Dippo Alam) tolong sampaikan pada Dirut Telkom dan Dirut Telkomsel harus turun ke lapangan. Jangan di belakang meja saja.” Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden RI
JAKARTA, TRIBUN Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) marah! Ia menegur keras Direktur Utama Telkom dan Direktur Telkomsel. Teguran itu dilontarkan setelah terjadinya gangguan saat Presiden melangsungkan video conference dengan sejumlah Kapolda dan warga masyarakat tentang arus mudik Lebaran
ANTARA/WIDODO S JUSUF
! Bersambung Hal 9
Presiden SBY didampingi sejumlah menteri melakukan pantauan arus balik lebaran di beberapa titik di Jawa Barat dan Jawa Tengah melalui fasilitas video conference dan CCTV di Posko Pengamanan Lebaran Cikopo, Gerbang Tol Cikampek, Jawa Barat, Jumat (17/9).
Minta Maaf dan Klarifikasi PT TELKOM menyesalkan dan meminta maaf atas insiden video conference Presiden SBY dalam pemantauan arus balik di Pos Cikopo, Jawa Barat. Serangkaian perbaikan teknis di lapangan dilakukan segera setelah kejadian tersebut. “Kami menyesalkan terjadinya gangguan video conference tersebut. Untuk itu kami mohon maaf atas
ketidaknyamanan yang terjadi,” kata Eddy Kurnia, Vice President Public & Marketing Communication Telkom, Jumat (17/9) petang. “Sejak tadi dan saat ini kami sedang melakukan berbagai pengecekan teknis dan koordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan langkah-langkah perbaikan,” jelasnya. Di dalam kapasitasnya sebagai juru bicara Telkom Group, Eddy
menyatakan, Telkom dan Telkomsel siap membantu sepenuhnya Pemerintah dan Polri untuk layanan telekomunikasi sampai selesainya mudik Lebaran tahun ini. Sementara itu, Operator seluler PT Telkomsel mengklarifikasi bahwa Presiden SBY saat melakukan video
Disabotase? TERPUTUSNYAsambungan telekonferensi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Kapolda Jawa Tengah Irjen Edward Aritonang, Jumat (17/9) siang kemarin diduga karena ada unsur sabotase. Aparat berwenang diminta mengusut tuntas insiden itu. ! Bersambung Hal 9
! Bersambung Hal 8
Nanan Ungguli Imam ! Sebagai Pengganti Bambang Hendarso Danuri
DOK
Nanan Sukarna
JAKARTA, TRIBUN - Dua nama calon Kepala Kopolisian RI (Kapolri), Komisaris Jenderal Polisi Nanan Sukarna dan Inspektur Jenderal Polisi Imam Sujarwo sudah di kantong Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dari dua calon itu, Nanan lebih diunggulkan dari yuniornya
Imam Sujarwo untuk menggantikan Bambang Hendarso Danuri sebagai Kapolri. Sejumlah politisi di Komisi III DPR RI pun tak menafikan hal itu. Mereka menilai Nanan jauh lebih berpengalaman dibanding Imam. Seperti dikatakan Trimedya
Pandjaitan, berdasar fakta sejarah, Kapolri selalu berasal dari dalam orbit Mabes Polri. Dia menyebut Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri sebelumnya adalah Kabareskrim Polri. “Berdasar sejarah kebelakang, biasanya yang
TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN
Rekan Serka Buana mengangkat peti jenazah almarhum untuk dishalatkan, Jumat (17/9).
diajukan ke DPR selalu yang berada di dalam orbit Mabes Polri seperti Sutanto dan BHD,” ujar anggota Komisi III itu kepada Tribun, Jumat (17/9) Disebutkan Trimedya, dari dua calon nama itu yang berada di dalam orbit Mabes ! Bersambung Hal 8
Buaya tanpa Ekor di Jl Martadinata WARGA yang ingin melihat amblasnya sebagian badan Jalan RE Martadinata, Jakarta Utara, nekat melewati garis polisi. Mereka penasaran dengan cerita misteri di balik terjadinya peristiwa yang berlangsung Kamis (16/9) dini hari kemarin lalu. Warga yang berkerumun di
sekitar lokasi tersebut tidak hanya berasal dari daerah sekitar lokasi kejadian. Tumini, misalnya, berjalan kaki dari rumahnya di Kelurahan Warakas untuk melihat langsung jalan yang rontok ke dalam muara sungai tersebut. Sebagian di antara mereka patuh menyaksikan lokasi kejadian
dari balik garis polisi yang dipasang sekitar 100 meter dari ujung-ujung jalan ambrol. Namun, ada juga yang menyelinap melalui jalan tanah di samping Jalan RE Martadinata untuk melihat dari jarak dekat.
fenomena
ANTARA/PARAMAYUDA
Petugas dengan perahu mengukur kedalaman di lokasi amblesnya Jalan RE Martadinata arah ! Bersambung Hal 9 ke Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Serka Buana Tewas saat Latihan BALIKPAPAN, TRIBUN Seorang prajurit TNI Angkatan Darat dari Batalyon 600 Raider tewas dan enam lainnya luka-luka terkena bom yang mengandung unsur TNT berdaya ledak ringan (low explosive) saat latihan tempur Teknik Penyeberangan Basah di Sungai Manggar, Kampung Trans RT 31, Kelurahan Manggar, Balikpapan, Jumat (17/9) sekitar 14.30 Jumat (17/9). Sersan Kepala (Serka) Buana Wastu (40) yang merupakan ahli bahan peledak tewas dengan kedua tangan
Korban Bom TNT di Manggar 1. Serka Buana Wastu (meninggal) 2. Serka Rudi (luka berat) 3. Praka Rifai (luka berat) 4. Praka Andri (luka berat) 5. Praka Thalib (luka ringan) 6. Praka Bambang (luka ringan) 7. Sertu Umar (luka ringan)
hancur, serta bagian wajah dan dada gosong Selain menewaskan Serka Buana, insiden ini juga membuat ! Bersambung Hal 9
Kekhawatiran Keluarga Calon Pimpinan KPK (2)
Deteksi Alien Lewat ’Kentut’
IST
Nili Fossae di permukaan Planet Mars.
SUDAH lama satelit Saturnus, Titan, dan terutama Planet Mars jadi fokus pencarian kehidupan lain di luar Bumi. Namun, jika memang ada kehidupan di Mars, kita mungkin bisa menciumnya terlebih dulu sebelum melihat
Bambang Main Tenis pun Tidak Sempat SENYUM langsung mengembang di bibir Bambang Widjojanto saat disinggung mengenai syarat dari Ghazian Shidqi, saat akan mengikuti proses seleksi calon pimpinan KPK. Ia ditentang anak ketiganya itu ikut seleksi calon pimpinan karena khawatir bernasib buruk seperti mantan Ketua KPK Antasari Azhar yang bermula dari perkenalan dengan caddy golf, Rani Juliani.
eksistensinya. Percaya atau tidak, zat kimia yang terkandung dalam bau nafas dan kentut manusia bisa menjadi media untuk mempertemukan kita dengan mikroba alien ANTARA/WIDODO S JUSUF
! Bersambung Hal 9
Bambang Widjojanto (kiri) saat bertemu SBY.
GHAZIAN melarang Bambang bermain golf untuk menghindari terulangnya skandal asmara pimpinan KPK yang
berujuk tewasnya Direktur PT Rajawali Putra Banjaran Nasruddin Zulkarnaen. Belakangan, Ghazian melunaknya sikap berat hati, dan membolehkan Bambang maju mengikuti proses seleksi, namun dengan satu syarat, Bambang tidak boleh bermain golf. Seperti sikap Sari Indra Dewi, istrinya, Bambang memahami pesan anaknya tersebut sebagai buah informasi yang diterima anak-anak dari media massa. Hal ! Bersambung Hal 9
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
3
Melongok ‘Dapur’ PT Thiess Indonesia Balikpapan (2-Habis)
Rp 500 Juta untuk Satu Orang Rekrutan Tribun Kaltim berkesempatan melongok kawasan Balikpapan Support Facility (BSF) PT Thiess hingga ke bagian dalamnya. Mulai dari tempat penyimpanan beragam sparepart cadangan, workshop, dermaga hingga ruang Training and Development Centre (TDC). Di TDC inilah dicetak tenaga-tenaga ahli di berbagai bidang tehnik yang siap pakai.
TRIBUN KALTIM/MARGARET SARITA
Siswa Thiess praktek kerja di ruang Training and Development Centre.
RUANG Training and Development Centre merupakan tempat PT Thiess Indonesia mencetak tenagatenaga teknisi siap pakai bersertifikat internasional. Tenaga mekanik, elektrik maupun welder dididik secara khusus di tempat ini.
Mereka direkrut sejak lulus dari bangku sekolah. Umumnya, berasal dari sekolah kejuruan, seperti STM atau SMK, jurusan mekanik otomotif maupun elektrik di Balikpapan dan beberapa kota dimana Thiess beroperasi. “Kami melakukan tes tersendiri di sekolah-sekolah. Lulusan terbaik yang memenuhi kualifikasi akan kami didik selama lima tahun. Dengan komposisi, 60 persen di lapangan dan 40 persen di kelas. Setelah lima tahun, mereka memperoleh sertifikat bertaraf internasional dari perguruan tinggi di Australia,” ungkap Pimpinan Balikpapan Supprot Facility (BSF),
Joko Sabianto. Selama pendidikan, lanjut Joko, para rekrutan yang disebut apprenticeship tak beda dengan pekerja lainnya. Mereka juga mendapat fasilitas mess, makan, transport dan gaji. Kalau pun ditugaskan ke lokasi tambang, mereka juga akan mendapat tunjangan lokasi, uang lembur dan tunjangan lain, seperti yang diperoleh karyawan PT Thiess lainnya. “Kalau dihitung kasar-kasaran, untuk satu orang apprentice kami mengalokasikan sebesar Rp 500 juta. Semua fasilitas kami beri. Istilahnya, hanya modal ‘kolor’
saja. Di sini, mereka dapat pendidikan, pengalaman juga uang,” seloroh Joko. Program apprenticeship menurut Joko sudah berlangsung sejak tahun 1992. Hingga tahun 2010 ini, PT Thiess Indonesia sudah meluluskan tak kurang dari 370 dari total 950 apprentice yang telah direkrut dari beberapa kota di Indonesia. Para lulusan tersebut, kini sudah tersebar di seluruh proyek PT Thiess di Indonesia maupun di luar negeri. Bahkan, menurut rencana BSF akan kembali mewisuda 100 apprentice lagi, 30 September mendatang. (sarita)
BTC Undi Lagi Shop & Win ■ Belanja Rp 50 Ribu di Semi Basement Berhadiah BlackBerry BALIKPAPAN, TRIBUN Bagi yang suka atau pernah berbelanja di Balikpapan Trade Center minimal Rp 300.000 berlaku kelipatannya, dan telah mengisi kupon undian, bersiap untuk menjadi calon pemenang yang akan membawa pulang 1 unit motor, 1 unit televisi, dan 1 unit kulkas. Pengundian kupon berhadiah tersebut akan dilaksanakan di Semi Basement BTC, Minggu (19/ 9). “Jadi, silakan datang, undian akan ditarik di hadapan notaris dan pengunjung. Siapa tahu, Anda yang beruntung dalam penarikan kupon undian Shop & Win periode ketiga ini,” kata Estellitha Atheresia, Event Coordination BTC, Jumat (17 Program Shop & Win ini diundi setiap bulan dari mulai
Juli, Agustus, September, Oktober, dan November. Setiap bulannya memperebutkan 1 motor, 1 televisi, dan 1 kulkas. Namun di akhir periode Nopember nanti juga akan diperebutkan grand prize 1 unit mobil Xenia. “Program ini ditutup Minggu tanggal 19 September pukul 12:00. Jadi bagi yang belum memiliki kupon undian, silakan berbelanja, dan bagi yang sudah punya tapi ingin mendapat kesempatan yang lebih banyak juga silakan menambah kupon undiannya dengan berbelanja lagi. Kesempatan terbuka lebar untuk siapa pun,” tutur Estellitha. Di sela acara, pengunjung juga akan dihibur dengan penampilan bandband akustik, yang sekaligus menandai dimulainya lomba
band akustik. Selain program Shop & Win, Balikpapan Trade Center juga menggelar promo Hujan Hadiah di Semi Basement yang dimulai tanggal 1 April hingga 30 September. Setiap belanja minimal Rp 50.000 di lantai Semi Basement akan mendapatkan cap (stamp). “Stamp-stamp tersebut bisa ditukarkan dengan berbagai hadiah menarik, mulai ballpoint, mug, voucher makan, voucher belanja, HP Nokia, sepeda gunung sampai BlackBerry. Stamp bisa didapatkan di informasi, dengan menunjukkan bukti transaksi atau struk pembelanjaan,” kata Estellitha. Produk yang dijual di Semi Basement mulai dari pakaian, aksesoris hingga pernakpernik. (mei)
ANTARA/ROSA PANGGABEAN
BELANJA RITEL-Sejumlah pengunjung memadati Carrefour Lebak Bulus, Jakarta, Jumat (17/9). Data Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), lembaga survei, dan pengelola pusat perbelanjaan menunjukkan belanja Lebaran 2010 meningkat di atas 10 persen dibandingkan 2009, sementara itu omzet ritel modern ditargetkan akan mencapai Rp 60 triliun pada semester II 2010 yang didorong adanya Ramadhan, Lebaran, dan Natal.
Halal Bihalal, Suzuki Gatra DP Mulai Rp 700.000 BALIKPAPAN, TRIBUN Masih dalam suasana Lebaran, Suzuki Gatra Kaltim Jaya memberikan layanan spesial pada masyarakat, khususnya para pelanggan setia Suzuki, dengan menawarkan promo Halal Bihalal Suzuki Gatra. Paket yang ditawarkan mulai dari DP mulai Rp 700.000, subsidi DP hingga Rp 400.000, gratis angsuran 4 bulan + diskon Rp 20.000 per angsuran, gratis hadiah
langsung pilihan, dan suvenir menarik (jaket eksklusif). “Syaratnya sangat mudah, cukup KTP dan KK. Paket ini berlaku hingga 19 September. Kami sadar, bahwa usai Lebaran keuangan masyarakat mungkin mulai menipis, namun mereka bisa tetap memiliki motor dengan syarat yang sangat mudah, da terjangkau. Jadi sayang kan kalau tidak dimanfaatkan promo menarik ini,” kata
Harold Tosema, Manajer Operasional Suzuki Gatra Kaltim Jaya. Menariknya lagi Suzuki Gatra Kaltim Jaya juga menawarkan promo tukar tambah motor, tentunya dengan syarat kententuan yang berlaku, seperti kondisi fisik motor masih standar dan warna masih original, motor tidak sedang dikredit, usia motor maksimal tahun 2002, serta STNK dan BPKB harus lengkap. Suzuki Gatra Kaltim Jaya
adalah satu-satunya dealer sepeda motor Suzuki di Balikpapan yang dapat memberi kesempatan pada semua calon konsumennya untuk melakukan proses tukar tambah, namun kondisi sepeda motor yang akan ditukar tambah tersebut masih normal dan standar. “Soal merk tidak jadi masalah, asal mau ditukar dengan sepeda motor Suzuki yang baru,” kata Harold. (mei)
4
SABTU 18 SEPTEMER 2010
tribun finance & investment
Ekspor Impor Bakal Tersendat ■ Akibat
Ablesnya Jalan RE Martadinata ■ Biaya Transportasi Naik 25 Persen
Jakarta, sementara untuk industerhadap lalu lintas arus barang JAKARTA — Amblasnya Jalan tri barat dan timur tidak terlalu hanya 15 persen, namun penuRE Martadinata bila tidak ditaterpengaruh karena bisa melalui tupan jalan tersebut bisa menyengani cepat bakal berpengaruh jalan lingkar luar. babkan efek domino, sehingga terhadap arus ekspor impor Kemacetan luar biasa mebakal menyebabkan kemacetan. barang dari Pelabuhan Tanjung ngancam arus transportasi baBarang yang selama ini diangkut Priok. Karenanya, Dewan Pemarang mulai pekan depan. “Kalau melalui pos I pelabuhan, harus kai Jasa Angkutan Laut Indonehingga Minggu besok mungkin diangkut melalui pos IX. Akisia (Depalindo) meminta agar tetap normal karena masih libur. batnya, akan mengganggu arus pembangunan kembali jalan Tetapi Senin kemudian arus peti kemas dari arah lain, yaitu yang amblas sedalam tujuh truk-truk barang akan kembali Jalan Cakung-Cilincing (Cacing) meter dan sepanjang lebih dari normal, dikhawatirkan terjadi dan Tol Tanjung Priok. “Efek 100 meter lebih itu diselesaikan stagnasi,” ujarnya dominonya terjadi kemacetan dalam waktu sebulan. Ketua Asosiasi Pengusaha Inluar biasa,” tambahnya. “Perhitungan kami, kalau donesia (Apindo) Djimanto Direktur Kepelabuhanan dan Jalan Martadinata hanya ditumenyatakan amblesnya Jalan RE. Pengerukan Kementerian Perhutup selama sebulan maka peMartadinata ini bakal menjadi bungan, Suwandi Saputro mengaruhnya belum terasa. Tetapi pukulan para pelaku eksporngatakan, kemungkinan besar kalau lebih dari itu, maka kita impor. Gangguan sarana transakan ada revisi target impor yang akan rugi,” kata Ketua Umum portasi tersebut diperkirakan masuk melalui Tanjung Priok. Depalindo, Toto Dirgantoro saat bakal mengakibatkan biaya “Kalau terjadi stagnasi pada dihubungi Tribunnews di Jakartransportasi naik 25 persen. pengangkutannya, bisa jadi ta, Jumat (17/9). “Sejak kemarin, akibat gangguan realisasinya bisa kurang dari tarPernyataan Kementerian PU tersebut, ada tambahan biaya get,” ujarnya. bahwa pembangunan kembali transportasi sebesar 25 persen Sekretaris Direktur Jenderal jalan tersebut bisa memakan yang harus ditanggung oleh Perhubungan Laut Kementerian waktu dua hingga tiga bulan, pengusaha,” ujarnya. jelasnya, mengecilkan Pjs Ketua Umum Kahati para pengguna pedin Indonesia Adi Putra labuhan peti kemas. er ganggu erganggu Industri yang Bakal TTer Tahir melihat amblesnya “Tanjung Priok adalah jalan ini bakal merugipelabuhan yang sangat ■Industri di Jakar ta Utara dan kan lalu lintas barang di vital, karenanya tidak Selatan. pelabuhan terbesar di bisa ada gangguan seIndonesia itu. “Jelas ada kecil apa pun,” ujarnya. ■Industri di luar wilayah Jakarta, tmbahan biaya yang Selain mengangkut seperti Banten harus dikeluarkan pepeti kemas nasional, ■Industri barat dan timur, bisa ngusaha. Yah naik 20 Tanjung Priok juga mediputar melalui jalan lingkar luar. persen lah,” kata Adi layani ekspor impor. Tahir. Kapasitas impor tahun Menurut Djimanto, ini diperkirakan mencaakibat amblesnya salah satu Perhubungan, Bobby Mamahit pai 5,4 juta teus dan hingga Juli jalur barang ke Pelabuhan Tanmemperkirakan amblasnya satu lalu telah mencapai 2,7 juta teus. jung Priok tersebut, perputaran ruas jalan di Jalan RE MartaSementara target kapasitas barang dari pelabuhan juga dinata, bakal mengganggu arus ekspor tahun ini sebesar 3,5 juta makin sedikit. “Biasanya satu transportasi barang dari dan ke teus. hari bisa tiga rit, sekarang hanya Pelabuhan Tanjung Priok. Ekspor Bila jalan tidak selesai dalam dua rit sejak kemarin,” jelas dan impor yang melalui pelabusatu bulan, jelasnya, maka bakal Djimanto. han itu pun bakal tersendat. terjadi penurunan target. “PadaIindustri-industri yang akan “Bongkar muat terancam staghal dalam beberapa bulan ini terkena dampak rusaknya nasi, karena bakal terjadi kemaada kenaikan impor hingga 30 jalan tersebut adalah industri cetan truk di dalam pelabuhan,” persen. Setelah jalan amblas, yang lokasinya jauh dari Jakatanya. tentu akan terjadi antrean panjang. karta seperti di Banten. “MeMenurut mantan AdministraSaya khawatirkan, impornya terreka pasti akan mengeluarkan tor Pelabuhan (Adpel) Tanjung sendat oleh pengangkut yang biaya tambahan yang besar Priok ini, Jl Martadinata merumengantreitu,”keluhnya. akibat rusaknya jalan tersepakan jalur vital untuk industri Menurut Toto, meskipun saat but,”. (Tribunnews/ewa/aco) pada bagian utara dan selatan ini kontribusi Jl Martadinata
DOKUMNENTASI
TERANCAM-Amblasnya Jalan RE Martadinata bakal mengancam arus ekspor impor barang dari Pelabuhan Tanjung Priok. Diperkirakan mulai minggu depan gangguan arus ekspor impor ini akan mulai terganggu. Selain menimbulkan kemacetan, juga akan menyebabkan naiknya ongkos transportasi hingga 25 persen.
Dana Menganggur di BUMN Jadi Incaran MI JAKARTA-Manajer Investasi (MI) mengincar dana-dana menganggur di perusahaan milik negara atau badan usaha milik negara (BUMN). Jumlah dana menganggur di BUMN jumlahnya sangat besar. Bila dikelola dengan baik, dana ngganggur tersebut berpotensi mendatangkan keuntungan besar. Syailendra Capital adalah salah satu manajer investasi yang serius berminat untuk mengelola dana nganggur di BUMN ini. Menurut keterangan Head of Marketing Syailendra Capital, Anastasia Pritasari Ilham, saat ini sudah ada dua BUMN yang tertarik dengan tawaran pengelolaan dana nganggur yang dilakukan Syailendra. Anastasia tidak menyebutkan dua BUMN yang tertarik dengan tawaran pengelolaan dana ini. Ia hanya menyebutkan bahwa BUMN tersebut bergerak di sektor infrastruktur. Rencananya, Syailendra akan mengelola dana tersebut melalui tiga produk reksa dana penyertaan terbatas (RDPT).
“Bulan puasa kemarin kita ditunjuk untuk mengelola dana dua BUMN dalam bentuk RDPT. Salah satunya masih kita follow up. Kita sedang melakukan proses perizinan ke Bapepam-LK,” jelas Anastasia, Jumat (17/9). Menurut Anastasia, saham-saham berkapitalisasi besar dengan fundamental yang solid serta obligasi pemerintah akan dominan sebagai underlying asset untuk produk reksa dana ini. “Kami sedang membidik saham-saham berkapitalisasi besar dengan fundamental yang bagus dan kinerja keuangan yang juga menjanjikan,” katanya. Sementara untuk efek surat utang, obligasi pemerintah akan menjadi prioritas, sedangkan obligasi korporasi, meskipun porsinya kecil, akan tetap dicari dengan syarat minimal memiliki peringkat investasi “AA”. “Kita tidak mau terlalu agresif karena dana yang dikelola ini kan milik BUMN. Mereka juga maunya risiko seminimal mungkin,” ujar Anastasia.
Target dana yang akan dikelola melalui tiga produk RDPT tersebut mencapai 350 miliar rupiah. Menurut rencana, ketiga produk tersebut akan terbit pada bulan mendatang. Syailendra Capital saat ini sudah memiliki lima produk RDPT, dengan total nilai aktiva bersih (NAB) produk ini mencapai Rp 1 triliun. Dengan rencana penambahan tiga produk baru ini, jumlah dana kelolaan jenis RDPT Syailendra nantinya akan bertambah menjadi Rp 1,35 triliun. Hingga saat ini total NAB reksa dana dan Kontrak Pengeloaan Dana (KPD) yang ditangani Syailendra mencapai Rp 2 triliun. Hingga akhir tahun NAB diharapkan bisa mencapai Rp 3 triliun. Syailendra sendiri ikut menanamkan investasi pada produk RDPT tersebut. Nilai investasi yang ditanamkan pada produk ini senilai Rp 5 miliar. “Dalam peraturan kan, MI juga harus ikut berinvestasi dalam produk RDPT. Hitung-hitung sebagai investasi untuk kita,” tandas Anastasia. (Tribunnews/ugi)
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
TIPS
Merawat Rantai Motor Rantai motor menjadi piranti penting yang menentukan kenyamanan dan keamanan berkendara.
Mengabaikan perawatan rantai motor bisa berakibat motor selip yang diakibatkan oleh putusnya rantai secara tibatiba. Agar berkendara nyaman dan aman, kita perlu senantiasa memeriksa kondisi dan setelan rantai motor. Merawat rantai sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu keahlian khusus. Kita bisa melakukannya di sela waktu senggang di rumah. Perawatan rantai mencakup pengecekan kondisi rantai atau gear sampai tingkat kerenggangan rantai. Ada beberapa alat yang
dibutuhkan untuk menyetel rantai. Di antaranya, kunci ring nomor 10, 12 dan 19 untuk motor bebek dan kunci nomor 12, 14 dan 22 untuk jenis motor sport. Pada motor bebek, terlebih dulu lepaskan baut pengencang as roda belakang menggunakan kunci ring nomor 19. Lalu kendurkan mur pada baut setelan rantai atau anting - anting. Komponen ini biasanya menempel pada bagian lengan ayun belakang pada kiri dan kanan antinganting. Kita bisa menggunakan kunci ring 12. Cobalah ukur jarak posisi untuk mur tersebut sesuai setelannya. Ukurlah jarak kerenggangan rantai pada posisi tengah-tengah gear depan dan belakang, kekencangan rantai sesuai standar pabrik, yakni sekitar 25-30 mm. Setelah oke, langkah berikutnya adalah mengencangkan kembali baut pengunci dan baut pada as roda dengan urutan kebalikannya. Mudah bukan?.
Waspadai Hujan! Dalam kondisi hujan akibat anomali musim seperti sekarang, kondisi rantai kerap kering atau kotor oleh lumpur jalan yang menempel ke sela-sela rantai. Jangan lupa, jika membiarkannya terus-menerus, rantai bisa korosi karena air hujan bersifat asam.Inilah yang bisa menjadi pemicu datangnya karat. Jika karat sudah muncul dan bertahan lama, siap-siap saja rantai motor kita akan rusak lebih cepat dari usia pakai normalnya. Mengatasinya, lakukanlah pelumasan secara berkala untuk mencegah korosi.
tersebut akan menunjukkan apakah sistem penggeraknya sedang dalam mode mengisi ulang baterai, ekonomis, atau bertenaga penuh. Rencananya, Daimler AG hanya akan memproduksi
● ● ● ● ● ● ● ● ● ●
HARIAN New York Times melansir info segar tentang rencana pabrikan otomotif Jerman, Daimler AG, memproduksi secara massal 500 unit Mercedes-Benz AClass E-Cell mulai awal 2011. Seperti model sedan mungil Smart ForTwo Electric Drive (ED), dukungan baterai dan sumber energi dari listrik untuk A-Cllass E-Cell ini akan mengandalkan pasokan dari Tesla Motors. Menurut Manajer Teknik JB Straubel, Daimler siap menatap masa depan melalui produksi A-Class ECell ini setelah pihak Tesla mengambil inisiatif dengan memamerkan mobil konversi model A-Class konvensional menjadi berbahan bakar listrik di depan para petinggi Daimler beberapa waktu lalu. Sosok detil dari A-Class ECell ini diharapkan bakal
segera dilansir pada pertengahan September ini agar segera bisa dipamerkan perdana di ajang Paris Motor Show. Strauble menuturkan, paket baterai yang akan disandang A-Class E-Cell akan mampu menyimpan energi sampai 36 kilowattjam dan menggunakan 4.000 18650 baterai lithium-ion cells. Baterai dengan spesifikasi tersebut diprediksi mampu membawa mobil ini melaju dengan jarak tempuh hingga 200 km mil tanpa perlu mengisi ulang baterainya. Jangan lupa, Daimler sebelumnya gagal meraih sertifikasi layak jalan dari regulator di Amerika Serikat untuk sedan A-Class bermesin konvensional yang mereka pasarkan saat ini. Latar belakang Daimler
memproduksi A-Class E-Cell ini juga sekaligus untuk merespon semakin ketatnya regulasi soal emisi di Eropa, dan merespon permintaan pasar terhadap mobil listrik yang semakin menggejala, terutama di pasar AS. Toyota dengan model Toyota Prius-nya saat ini merajai penjualan mobil listrik di pasar AS. Eksterior dan interior mobil kota bertenaga listrik ini sama dengan A-Class bermesin bensin. Hanya, sasis dengan lantai dibuat berlapis agar baterainya aman dan terlindung di bawah kabin penumpang. Posisi ini memberikan keuntungan, membuat titik berat mobil semakin rendah dan tentu saja membuat pengendalian lebih baik. (fin)
(Persda Network/fIn )
sebanyak 500 A-class E-Cell di pabrik Daimler AG di Rastatt, Jerman, mulai musim gugur 2010. Mobil ini akan dijual di beberapa negara Eropa, termasuk Jerman, Perancis, dan Belanda. (fin/*)
Spesifikasi A-Class E-Cell ● ● ● ● ● ●
Siap Menguntit SmartForTwo ED
(Persda Network/fIn )
Tinggal Colok UNTUK mengisi kembali baterai, pengguna bisa mencolokkannya langsung ke stop kontak di rumah (230V). Diperlukan 8 jam untuk mengisi penuh. Kalau pengisian pada instalasi listrik umum dengan tegangan 400V, waktu yang dibutuhkan hanya 3 jam. Soal urusan performa, motor listrik yang digunakan di A-Class E-Cell mampu menghasilkan tenaga 95PS dan torsi 290 Nm. Kemampuan berakselerasi 060 km/jam diperoleh dalam 5,5 detik dan untuk mencapai 100 km/jam butuh 14 detik. Kecepatan maksimumnya dibatasi secara elektronis pada 150 km/jam. Pada panel instrumen terdapat layar multifungsi yang menunjukkan status pengisian baterai, jarak tempuh, waktu tempuh, kecepatan rata-rata, konsumsi energi rata-rata, dan jarak yang masih bisa ditempuh dengan kapasitas energi listrik yang tersisa. Panel petunjuk putaran mesin digantikan dengan indikator tenaga. Segmen warna hijau, putih, dan merah pada panel indikator
5
Mobil listrik bertenaga baterai Kapasitas penumpang 5 orang Jarak jelajah: 200 km Sumber tenaga: Baterai lithium-ion 36 kWh Sistem pendingin baterai: Cairan Sistem kelistrikan kelengkapan kendaraan: DC/DC conveter 12 volt Sistem AC: Thermotronic AC and pre-start climate control via charging plug. Sistem penggerak: Roda depan Tenaga nominal: 68 hp Tenaga maksimal: 95 hp Torsi nominal: 290 Nm Akselerasi: 0-60 km/jam: 5,5 detik 0-100 km/jam: 14 detik Kecepatan maksimal: 150 km/jam Volume bagasi: 435 - 1.370 liter (fin/*)
Adopsi Teknologi Hybrid Toyota KEHEBATAN Toyota dalam teknologi hibrida tidak bisa dipungkiri. Salah satu buktinya, Prius menjadi mobil hibrida terlaris di dunia. Tak heran jika manufaktur otomotif lain melirik teknologi yang dimiliki produsen mobil nomor satu di Jepang ini. Maret lalu, Toyota
mengumumkan sebagai pemasok teknologi hibrida untuk Mazda. Kini, Daimler AG juga meminta dukungan Toyota dalam penyediakn teknologi ramah lingkungan ini. Toyota Motor Corp (TMC) saat ini tengah melakukan pembicaraan untuk
menyediakan teknologi dan komponen inti bagi mobil hibrida produksi Daimler AG. Penjualan komponen kepada Daimler akan membantu Toyota untuk meningkatkan produksi sekaligus menurunkan biayanya. Toyota juga sedang mempertimbangkan untuk
memasok motor listrik dan baterai ke Jerman selain seluruh paket teknologi hibrida. Seperti yang pernah diberitakan sebelumnya, kedua produsen mobil ini juga mempertimbangkan kerja sama lebih jauh untuk mengembangkan teknologi sel bahan bakar (fuel cell). (fin/*)
Nyaman untuk Jarak Menengah Mercedes A-Class E-Cell dirancang sebagai mobil kota. Tapi, mobil ini tetap nyaman untuk perjalanan jarak menengah karena kapasitas penyimpanan tenaga pada baterainya bisa menjangkau jarak sekitar 200 km tanpa harus mengisi ulang baterai. Cara kerja mobil ini pada prinsipnya digerakkan oleh motor listrik model permanent-field synchronous dengan output daya nominal 68 hp dan maksimal 95 hp. Motor listriknya mampu menyajikan kekuatan puntir hingga 290 Nm dan pihak Daimler mengklaim kendaraan ini mampu diajak menjelajah hingga 200 km dengan sekali isi. Tenaga yang dibutuhkan oleh motor listriknya, dipasok oleh baterai lithium-ion dengan efisiensi lebih tinggi dibanding baterai NickelMetal Hydride (Ni-MH) dengan kepadatan energi lebih 30%. Total energi yang dapat disimpan mencapai 36 kWh. Mercedes-Benz A-Class E-Cell dapat dipacu hingga batas kecepatan maksimal 150 km/jam, sementara kemampuan untuk akselerasi 0-100 km/jam dapat ditempuh dalam tempo 14 detik dan 0-60 km/jam dalam 5,5 detik. Cara mengisi ulang baterainya juga cukup mudah. Pemilik tinggal memanfaatkan jaringan kelistrikan rumah 1 phase dengan tegangan 230 Volt, sumber 3 phase dan di stasiun pengisian publik.(fin/*)
Bagan Mercedes-Benz A-Class E-Cell MERCEDES-BENZ AG
CMYK
tribun nasional
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
7
Seleksi Tidak Berjalan Baik Komisi Kejaksaan Mengecewakan KORBAN pelanggaran hak asasi manusia (HAM) mengaku kecewa dengan sambutan yang didapat saat berkunjung ke Komisi Kejaksaan. Mereka pesimistis rekomendasi kriteria calon jaksa agung yang diberikan kepada Komisi Kejaksaan akan ditindaklanjuti. “Ya enggak ada manfaatnya. Pertama komisioner tidak ada belum terpilih, hanya ada sekretariat. Kedua, hasil pemantauan kejaksaan ini hanya disampaikan ke Kejaksaan Agung, tidak ke Presiden. Ketiga, dulu waktu pertama kali kita ke sini ada komisionernya saja, tetap tidak ada kelanjutan,” ujar Sumarsih, Kamis (16/9) di Komisi Kejaksaan, Jakarta. Ia mengungkapkan, selama ini Komisi Kejaksaan tidak memiliki “gigi” dalam menjalankan fungsi pengawasan kepada jaksa agung. “Kalau diberikan kepada jaksa agung lagi atau jamwas sama saja karena mereka itu yang
tidak menegakkan HAM. Apalagi jamwasnya, juga salah satu calon jaksa agung,” ujarnya. Sumarsih juga menyoroti wewenang Komisi Kejaksaan yang tidak memiliki wewenang luas dan independen. Seharusnya, lanjut Sumarsih, Komisi Kejaksaan yang bertugas mengawasi kinerja aparat kejaksaan ini independen dan memiliki wewenang yang diatur undangundang, bukan hanya Keppres. Pada kesempatan tersebut, Sumarsih yang merupakan ibu dari korban penembakan pada tragedi Semanggi I bersama dengan tujuh korban pelanggaran HAM lain mendatangi Komisi Kejaksaan untuk memberikan rekomendasi kriteria calon jaksa agung. Kriteria-kriteria tersebut menekankan pada sosok jaksa agung yang berani mengusut kasus pelanggaran HAM yang sudah lama mengendap. (kompas.com)
● Patra: Ada Kesan Jaksa Agung Mengakomodir Kepentingan JAKARTA, TRIBUN Delapan nama calon yang direkomendasikan Jaksa Agung RI Hendarman Supandji kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dinilai sebagai salah satu bentuk mengakomodasi kepentingan di dalam Kejaksaan Agung. Selain itu, juga untuk membatasi peluang pihak luar menjadi jaksa agung. “Delapan nama yang diajukan ini menunjukkan proses seleksi di Kejagung tidak berjalan baik. Sekaligus juga mengesankan jaksa agung sedang mengakomodir berbagai kepentingan di bawahnya,” ujar praktisi hukum dari YLBHI, Patra M Zen, Jumat (17/9), saat dihubungi melalui telepon. Bahkan, lanjutnya, Jaksa Agung juga turut menyertakan Kemal Sofyan yang masih mendapatkan sanksi ringan saat menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Jampidum) pada penyidikan kasus Gayus Halomoan Tambunan. Selain dinilai mengakomodasi banyaknya kepentingan
Wartawan ’Sripo’ Diduga Dibunuh Kenalan PALEMBANG, TRIBUN - Wartawan Sriwijaya Post Arsep Pajario (40) ditemukan meninggal di kamar rumahnya, di Jalan S Suparman, Kompleks Citra Dago Blok D No 9 Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Palembang, Jumat (17/9) sekitar pukul 14.00. Diduga dia dibunuh kenalannya, Rabu (15/9) lalu. Jenazah Arsep ditemukan pertama kali oleh keponakannya, Mahar Diko, SH, dengan posisi terlentang, mengenakan baju kaus putih bermotif, dan celana jins biru. Tubuhnya membengkak. Di dekatnya ada racun nyamuk semprot. Menurut dugaan awal bunuh diri, tetapi setelah diperiksa polisi, laptop, ponsel, dan dompetnya ikut raib. Pintu, jendela, dan atap tidak rusak, sedangkan kunci rumah raib. Ada noda darah di bagian kepala mengalir ke lantai. Kuat diduga Arsep dibunuh. Petugas forensik menyebutkan, korban paling tidak meninggal tiga hari lalu (Rabu, 15/9), tetapi masih menunggu hasil otopsi. Anehnya, pada Kamis (16/9) siang kemarin melalui ponselnya masih membalas pesan singkat yang dikirimkan Nila, wartawan Antara di Palembang. Nila menanyakan posisi Arsep, kemudian dibalas, “Saya mudik”. Sebelumnya Saftarina
mengontak ponsel itu tak dijawab. Arsep cuti kerja pada Rabu (8/9) sebelum Lebaran untuk mudik ke dusunnya di Lubay, dan kembali ke Palembang, Senin (13/9). Keluarganya di dusun merasa curiga setelah tiga hari dihubungi dan tidak ada jawaban, keluarga berinisiatif untuk ke rumah korban siang tadi dan menemukan Arsep sudah berpulang. Mahar mengatakan, sampai di rumah korban, kondisi rumah sepi dan terkunci. “Saya bertanya kepada tetangga sebelah rumah, tetapi tetangga tidak tahu pasti apakah Arsep ada di rumah,” kata Mahar. Setelah bertanya kepada beberapa tetangga dan jawaban yang didapat tetap sama, Mahar berinisiatif untuk mendobrak pintu belakang. Saat pintu belakang berhasil didobrak, tercium bau menyengat dari dalam rumah. Mahar segera mencari sumbernya, ternyata dari kamar yang terkunci. Setelah didobrak, betapa terkejut dia menemukan korban yang telah meninggal. Dia menghubungi sekretariat Sriwijaya Post dan mengabarkan kejadian tersebut. Kemudian, Redaktur Pelaksana Hj Weni L Ramdan beberapa wartawan datang menuju ke rumah korban. Jenazah Arsep dibawa ke RS untuk diotopsi. (sriwijaya post)
internal di bawahnya, Jaksa Agung terkesan terburuburu dalam memilih delapan nama tersebut. “Jaksa Agung terkesan jadi ngebut sejak ada pengajuan uji materil. Sebelum itu wacana belum jadi besar kan?” ujarnya. Delapan nama tersebut pun, lanjut Patra, membuat kejaksaan seakan tidak percaya terhadap adanya kesempatan dan kebolehan jaksa non-karier. “Mereka seakan menutup peluang dari luar,” tandas Patra. Profesi jaksa merupakan profesi keahlian yang hanya bisa diperoleh lewat pendidikan dan pengalaman. Sementara pendidikan dan pengalaman tersebut hanya bisa diperoleh dari jabatan jaksa karier. Dengan demikian, jaksa karier dianggap lebih mampu menjalankan tugas jaksa agung daripada jaksa non-karier. Demikian disampaikan Wakil Jaksa Agung Darmono, Jumat (17/9), saat ditemui seusai shalat Jumat di Kejaksaan Agung RI, Jakarta. “Ya pasti saya lebih setuju dari internal. Ini banyak pertimbangan
karena jaksa agung itu kan jabatan profesional, yang butuh keahlian dan pengalaman. Keahlian, pendidikan, dan pengalaman itu hanya bisa didapat dari jabatan jaksa karier,” ujarnya kepada para pewarta. Jaksa agung yang berasal dari internal kejaksaan, menurut Darmono, bisa lebih memahami perihal wewenang dan masalah internal kejaksaan sehingga tidak memerlukan waktu lama. Internal kejaksaan pun, diakui Darmono, solid memiliki pandangan bahwa jaksa agung harus dari internal. Kalau nanti yang terpilih dari eksternal apakah ada kemungkinan resistensi dari dalam kejaksaan? “Enggak masalah. Itu kan wewenang Presiden. Jadi kita tidak mempermasalahkan, toh itu hak Presiden. Tapi kalau dari luar, dia butuh waktu beradaptasi untuk tahu tugas pokok jaksa agung,” ungkap Darmono. Terkait beberapa nama yang beredar di publik tentang calon jaksa agung non-karier seperti Bambang Widjajanto dan Busyro
Ketua DPR: Uang Saku Kadang Kurang JAKARTA, TRIBUN - Ketua DPR Marzuki Alie keberatan bila anggota DPR yang studi banding ke luar negeri dituding menghamburkan uang negara. Menurutnya terkadang nilai jatah uang saku harian untuk anggota yang ditugaskan tidak cukup. “Soal biaya, silakan cek. Anggota Dewan mendapat uang harian sesuai keputusan Menkeu dan kadang uang harian itu tidak IST cukup untuk bayar hotel dan makan. Marzuki Alie Khususnya kalau kunjungan kerja itu dilakukan di negara-negara maju, seperti Eropa dan Jepang,” kata Marzuki. Kepada wartawan yang mencegatnya di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (17/9), dia lalu mencontohkan perjalanan studi banding ke Jenewa, Swiss beberapa waktu lalu. Jatah uang saku bahkan tidak cukup untuk membayar akomodasi. “Di Jenewa, hotel yang kecil saja sudah 2-3 juta per malam. Jadi kadang, uang harian yang diterima anggota Dewan tidak cukup menutupi keperluan kunjungan kerja tersebut,” kata Marzuki yang menolak menyebut nilai uang saku harian bagi anggota Dewan. Mengenai data Transparancy International Indonesia (TII) yang menyebutkan bahwa biaya studi banding anggota DPR tahun ini naik 7 kali lipat menjadi Rp 162,94 miliar dari Rp 23,55 miliar pada 2005, Marzuki membantahnya. Namun ia juga enggan menjelaskan bantahannya. (dtc)
CMYK
Kami tak Menolak PERSATUAN Jaksa Indonesia (PJI) menyangkal menolak Jaksa Agung dari luar Kejaksaan. Kapuspenkum Kejagung Babul Khoir Harahap menegaskan, 8 ribu jaksa hanya berharap Jaksa Agung dari internal. “Bukan menolak, tetapi memohon dari dalam, itu yang dari PJI,” kata Babul saat dihubungi Jumat (17/9). Delapan ribu jaksa itu yakin calon dari internal lebih mengenal kondisi Kejagung dan lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan Kejagung. “Jadi reformasi birokrasi bisa diteruskan,” imbuhnya. Dia menjelaskan, 8 nama yang diajukan dari Kejagung yakni Kedelapan nama tersebut yakni Darmono (Wakil Jaksa Agung), M Amari (JAM-Pidsus), Hamzah Tadja (JAMPidum), Marwan Effendy (JAM-Pengawas), Edwin P Situmorang (JAM-Intelijen), Iskamto (JAM-Pembinaan), Kemal Sofyan Nasution (JAM-Perdata dan tata usaha) dan Zulkarnaen (Staf Ahli JA), adalah calon terbaik Kejagung. “Untuk menjadi Jaksa Agung tentu harus ada keahlian khusus, kalau dari internal kan sudah mengerti dari awal, sudah dididik menjadi penuntut umum. Dan Jaksa Agung adalah penuntut umum tertinggi,” ujarnya. (dtc) Muqodas, Darmono enggan memberikan komentar. “Saya tidak komentar. Itu hak warga negara untuk mengusulkan. Siapa pun berhak untuk diusulkan dan mengusulkan,” tandasnya. Sebelumnya, Kapuspenkum Kejaksaan Agung Babul Khoir Harahap mengungkapkan, Jaksa Agung Hendarman Supandji telah menyerahkan delapan nama calon jaksa agung dari internal kejaksaan kepada Presiden. Mereka adalah
Darmono (Wakil Jaksa Agung), M Amari (Jaksa Agung Muda Pidana Khusus), Hamzah Tadja (Jaksa Agung Muda Pidana Umum), Marwan Effendy (Jaksa Agung Muda Pengawas), Edwin P Situmorang (Jaksa Agung Muda Intelijen), Iskamto (Jaksa Agung Muda Pembinaan), Kemal Sofyan (Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara), dan Zulkarnain Yunis (Staf Ahli Jaksa Agung). (kompas.com)
8
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
Belajar Pramuka ke Afsel YA mau bagaimana lagi, untuk berubah dan makin baik itu ternyata sulit sekali. Sudah tahu bahwa Indonesia itu miskin, budget selalu cupet, keuangan selalu kurang tetapi urusan foya-foya tidada pernah ada hentinya. Coab simak laporan dari Indonesia Budget Center, IBC melansir temuan mereka bahwa anggaran keluar negeri Dewan Perwakilan Rakyat tahun 2010 melonjak 76 kali lipat dibanding tahun 2005. Dana ini diambil dari anggaran Program Legislasi Nasional 2010 yang keseluruhannya mencapai Rp 173,4 miliar. Hampir separuh (42,2 persen), untuk plesiran ke luar negeri dengan alasan studi banding, kata Arif Nur Alam, Koordinator Indonesia Budget Center dalam jumpa pers Koalisi Masyarakat Sipil di Kantor Transparency International Indonesia (TII), di Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (16/9). Dengan kata lain, dana yang dianggarkan untuk membiayai perjalanan anggota Dewan keluar negeri pada tahun ini mencapai Rp 73 miliar. Padahal, anggaran untuk pos yang sama pada tahun 2005 hanyalah Rp968,4 juta. Kenaikan mencolok menjadi masalah yang harus dicermati. Angka 76 kali lipat sangat fantastis di tengah problem yang sedang dihadapi Indonesia sekarang ini. Celakanya kenaikan dana studi banding ke luar negeri itu berbanding terbalik dengan kinerja DPR periode ini. Dari target penyelesaian 70 RUU, baru disahkan tujuh di antaranya pada 2010. Karena itu, Koalisi Masyarakat Sipil menyoal studi banding Panitia Kerja RUU Kepramukaan dan RUU Hortikultura. Komisi IV DPR melawat ke Belanda dan Norwegia untuk menyusun RUU Hortikultura, sementara Komisi X berkunjung ke Jepang, Korea Selatan, dan Afrika Selatan untuk menyusun RUU Kepramukaan. Nah, untuk memuluskan RUU Kepramukaan itu, setelah libur panjang Lebaran, sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat bersiap berangkat ke luar negeri. Mereka adalah Panitia Kerja (Panja) Komisi X DPR untuk pembahasan Rancangan Undang-undang Pramuka. Rombongan ini dibagi tiga tim. Satu tim ke Jepang, satu ke Korea Selatan dan satu ke Afrika Selatan. Pukul 17.00, Selasa (14/9), mereka sudah terbang dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura. Di Singapura, pada pukul 20.00 WIB, tim ke Afrika Selatan dipimpin politisi Golkar Rully Chairul Azwar sudah lepas landas. Kepergian rombongan Panja RUU Pramuka ini didahului keberangkatan dua tim dari Panja RUU Hortikultura ke Belanda dan Norwegia sehari sebelumnya. Anggota Panja RUU Hortikultura, Viva Yoga Mauladi, menyebut, Belanda merupakan negara terbaik untuk dipelajari pengembangan hortikulturanya. Belanda memang tak mengundang polemik, karena statusnya memang terbukti sebagai salah satu pengekspor hortikultura di Eropa. Namun bagaimana dengan Pramuka di Afrika Selatan? Rully Chairul Azwar, pemimpin rombongan, secara terbuka menyatakan Pramuka di negeri yang baru saja menjadi tuan rumah Piala Dunia 2010 itu memang tak berkembang. Namun, karena tak berkembang itulah DPR ingin tahu sebab Pramuka dari awal dikembangkan di bekas penjajah Afrika Selatan, Inggris. Belakangan, Wakil Ketua DPR Pramono Anung menyatakan, Afrika Selatan memang bukan pilihan pertama untuk studi banding. Awalnya studi soal kepramukaan itu direncanakan ke Inggris, Amerika Serikat dan Kanada. “Tetapi negara yang bersangkutan tidak menerima. Karena memang tidak semua negara itu bersedia menerima kunjungan dalam rangka melakukan pendalaman terhadap persoalan yang ada,” kata Pram. Sementara saat yang sama, ada undangan bagi DPR mengunjungi Afrika Selatan. “Mereka meminta delegasi kita berkunjung ke sana. Mereka juga menyampaikan bahwa hal yang berkaitan dengan kepramukaan Afrika Selatan sekarang ini sedang berkembang,” kata mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu. Begitulah cara berpikir para wakil rakyat kita, kalau sudah bicara urusan ‘studi plesiran’, segala argumentasi bisa dimuncul. Menyedihkan memang, akan tetapi bangsa ini memang sangat bernasib sial tiada hentinya. Bagaimana tidak sial! Coba bayangkan jauh-jauh datang Afrika Selatan cuma ingin mengetahui penyebab kegagalan kepramukaan di Afrika Selatan. Cara berpikir dan bertindak aneh semacam ini banyak terjadi di lembaga dewan perwakilan rakyat kita. Mau apa lagi, begitulah kondisinya. Kekonyolan itu masih terus berkembang dan diwarni oleh sikap dan ulah begitu banyak oknum dewan yang koruptif, seolah-olah mereka itu begitu menikmati perilaku yang sangat nikmat itu. Salam Pramuka! Plok...plok...plok... (*)
Minta Maaf dan Klarifikasi # Sambungan Hal 1
conference dengan Kapolda Jawa Tengah tidak menggunakan jaringan perusahaan itu. “Setelah kami lakukan pengecekan, ternyata telekonferensi yang dilakukan Presiden, tidak menggunakan jaringan layanan 3G Telkomsel,” kata General Manager Corporate Communication Telkomsel, Ricardo Indra, kemarin. Ricardo memberikan keterangan sekaligus
mengklarifikasi pemberitaan di media massa bahwa Presiden sempat menegur manajemen Telkomsel atas masalah terganggunya komunikasi melalui CCTV saat sidak tersebut. Menurut Indra, Telkomsel menghargai perhatian Presiden atas kualitas layanan yang selama ini diberikan Telkomsel untuk melayani kepentingan masyarakat Indonesia. Untuk itu, Telkomsel senantiasa siap membantu menyediakan layanan telekomunikasi berkualitas bagi seluruh masyarakat. “Kami selalu menjamin kenyamanan
Anggoro Widjojo Ingin Serahkan Diri # Syaratnya, Ary Muladi-Edi Soemarsono Ditangkap usai menghadiri acara halal bihalal dengan pegawai Kementerian Hukum dan HAM, di Kantor Kemenkumham, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta. Anekdot Kuasa hukum Ary Muladi, Sugeng Teguh Santoso, menganggap kabar yang menyebut Anggoro Widjojo akan menyerahkan diri hanya anekdot tak lucu. Dia menilai, Anggoro tidak mungkin menyerahkan diri ke Kejaksaan Agung karena kasusnya ditangani oleh KPK. “Itu rumor anekdot yang nggak lucu,” tandas Sugeng dikonfirmasi Tribunnews. Apalagi, sebut dia, Kejaksaan Agung tidak memiliki kepentingan dalam kasus Anggoro. Jika kejaksaan menerima Anggoro justru
akan menunjukkan bahwa kejaksaan turut andil dalam kasus kriminalisasi dua pimpinan KPK Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah. Itu sebabnya Kejaksaan Agung tidak akan gegabah menangani kasus Anggoro. “Apa mungkin Anggoro minta perlindungan ke Kejaksaan Agung. Toh kalaupun datang, Kejaksaan Agung akan menyerahkan dia ke KPK,” paparnya. Terkait permintaan kliennya diserahkan terlebih dahulu ke KPK, Sugeng menganggap aneh permintaan Anggoro tersebut. “Selama ini kan Ary sudah berkali-kali datang ke KPK. Apalagi status dia sekarang bukan dalam posisi DPO,” pungkas Sugeng. (tribunnews/wil/sam/yog)
JAKARTA, TRIBUN Buronan kasus korupsi pengadaan Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) di Departemen Kehutanan, Anggoro Widjojo, kini masih berada di Singapura. Tersiar kabar, kakak kandung Anggodo Widjojo itu akan menyerahkan diri. Diperoleh Informasi, direktur PT Masaro Radiokom itu akan menyerahkan diri jika Ari Muladi, Edi Soemarsono, dua tersangka kasus percobaan penyuapan terhadap KPK, ditangkap. “Anggoro mau menyerahkan diri kalau dua orang itu ditangkap,” ujar sumber kepada Tribunnews, Jumat (17/9). Disebutkan, Anggoro tidak akan menyerahkan diri ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), melainkan ke Kejaksaan Agung. Sumber mengungkapkan, Anggoro tidak menyukai KPK karena menilai lembaga itu adalah algojo ketidakadilan. “Kalau mau menyerahkan diri, dia tidak akan ke KPK tapi ke Kejaksaan Agung,” ucap sumber seraya menyatakan, saat ini Anggoro terus melakukan komunikasi dengan kuasa hukumnya perihal adanya rencana penyerahan dirinya. Anggoro ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK sejak 19 Juni 2009. Anggoro diduga melanggar ketentuan dalam Pasal 5 ayat (1) atau Pasal 13 Undang-Undang No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi. Keterlibatan Anggoro sebelumnya diketahui dalam persidangan kasus suap proyek Tanjung Api-Api dengan terdakwa Yusuf Erwin Faishal. Dalam persidangan, Yusuf Erwin didakwa menerima uang Rp 125 juta dan US$ 220 ribu sebagai imbalan atas membantu persetujuan anggaran pada program revitalisasi gerakan nasional rehabilitasi hutan dan lahan. Selain memberikan uang kepada Yusuf Erwin, Anggoro juga diduga telah membagikan uang kapada sejumlah anggota Komisi Kehutanan lainnya seperti Fahri Andi Leluasa senilai S$ 30 ribu, Azwar Chesputera S$ 30 ribu Hilman Indra S$ 140 ribu, Muctarrudin S$ 40 ribu dan Sujud Sirajuddin Rp 20 juta. Terkait keinginan Anggoro mau menyerahkan diri, Kapuspenkum Kejaksaan Agung Babul Khoir mempersilakan bos PT Masaro Radiokom itu datang. Namun, disebutkan dia, tersangka itu akan tetap dikembalikan ke KPK. “Kalau dia serahkan diri ke Kejagung akan kita terima. Tentu nanti kita serahkan ke KPK, karena kasus dia kan disidik di sana,” jelas dia. Namun, Babul menegaskan, sejauh ini ini kejaksaan belum mengetahui informasi rencana penyerahan diri Anggoro. “Belum ada informasi soal itu. Saya sudah tanya ke Pak Arminsyah (Direktur Penyidikan) tidak ada,” ujar Babul.
Juru bicara Ditjen Imigrasi, JA Barimbing pun mengaku belum mengetahui kabar rencana Anggoro Widjojo akan kembali ke Indonesia. Meski begitu, Imigrasi akan menyita parport Anggoro jika dia benar-benar kembali ke Tanah Air untuk menyerahkan diri. Langkah penyitaan itu, merupakan bagian dari protap pencegahan supaya Anggoro tidak kembali melarikan diri keluar negeri. “Akan kita sita pasportnya bila ia kembali ke sini,” tegas dia. Terkait status cegah terhadap Anggoro, Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar, mengungkapkan hingga kini pihaknya belum menerima permohonan cabut status cegah, dari KPK. “Belum ada,” kata Patrialis
Nanan Ungguli Imam Polri saat ini yang berkembang adalah Komjen Pol Nanan Sukarna yang kini menjabat sebagai Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum). Sebelumnya, Nanan pernah menjabat sebagai Kadiv Humas Mabes Polri, selepas dimutasi dari jabatan sebagai Kapolda Sumut. Sementara Imam Sujarwo selalu berada di luar lingkaran Mabes Polri, meski saat ini menjabat Lemdiklat Polri dan Brimob, dan Kapolda Bangka Belitung. “Berdasar berbagai faktor itu, Nanan lebih berpeluang menakhodai korps Bhayangkara menggantikan BHD dibanding Imam,” kata politisi PDI Perjuangan itu. Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Gerindra, Desmond J Mahesa, berpendapat akan memicu gejolak di tubuh kepolisian jika Imam Sujarwo terpilih menjadi Kapolri. Hal ini karena Imam terbilang yunior dari angkatan 1980, jauh lebih muda dibanding Nana
Sukarna angkatan 1978. “Bila Imam terpilih, akan ada gejolak karena beberapa angkatan terlangkahi. Bila seperti itu, saya kira tidak arif juga,” ujarnya. Itu sebabnya, Desmond berharap Presiden SBY harus benar-benar arif mengusulkan calon pemimpin lembaga kepolisian ke DPR. “Ya, tentunya bisa meredam gejolak tersebut,” ujarnya. Dia sendiri menilai Nanan lebih memiliki kematangan dalam memimpin institusi Polri dibanding Imam. Hal ini jika melihat fakta objektif, Nanan selalu ditempatkan di posisi-posisi yang sering banyak berhadapan dengan publik. Sedangkan Imam hanya menjabat sebagai kepala Lemdiklat Polri yang jarang dilihat publik. Jika melihat hal itu, Desmon menilai Nanan memiliki sarat pengalaman lapangan, dan lebih matang memimpin dibanding Imam. Namun, lanjut dia, tidak menutup kemungkian Imam yang diajukan presiden kepada DPR. “Ya, kalau melihat aspek kultural Jawa dan Sunda, juga kedekatan dengan presuiden, ada kemungkinan Imam yang dipilih,” cetusnya.
Sejauh ini, sebut dia, Fraksi Gerindra belum ada arahan untuk menentukan sikap terhadap calon kapolri. “Kita akan lihat perkembangan nanti saat fit and proper test,” ujarnya. Bagaimana dengan PDIP? Trimedya Pandjaitan menyatakan presiden harus mengusulkan hanya satu nama calon kapolri. “Kalau menyangkut RI, kurang elok bila divoting, harus dilakukan upaya musyawarah mufakat,” ujarnya. Sebaliknya, politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo, menilai pengajuan satu nama calon kapolri oleh Presiden SBY kurang demokratis karena menutup peluang jenderal polisi lain. “Idealnya diajukan dua-tiga nama agar para jenderal merasa diapresiasi,” ujarnya. Bambang melihat Presiden terkesan memaksa DPR memilih satu-satunya figur yang diajukannya. “DPR tidak diberi alternatif. Bagaimana kalau calon tunggal itu ditolak DPR,” katanya seraya menambahkan presiden terlalu percaya diri. Fraksi Partai Hanura mendorong keterbukaan rekam jejak kekayaan yang dimiliki kandidat Kapolri.
“Sangat penting mengetahui darimana sumber kekayaannya,” kata Wakil Ketua Fraksi Partai Hanura Syarifudding Sudding. Menurut dia, untuk melihat rekam jejak kekayaan kandidat Kapolri diperlukan sinergi Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). “Kita coba, siapa tahu mereka (PPATK) memiliki keberanian,” ujarnya. Sudding menganggap, Nanan dan Imam memiliki peluang sama kuat menggantikan BHD. Nanan angkatan 78 adalah alumni terbaik di angkatannya, dan pernah menjadi Kapolda Sumut dan cukup mendapat prestasi. “Imam sudjarwo, kita belum tahu betul bagaimana ke depan. Tapi pemerintah sudah mengeloborasi, dan menilai layak atau tidak untuk diajukan,” ujar anggota Komisi III DPR itu. Sementaar itu, sebagai sesama korps Bhayangkara, Kabareskrim Mabes Polri Komjen (Pol) Ito Sumardi mendukung siapapun nanti yang diusung menjadi kapolri. “Siapapun nanti yang maju menjadi Kapolri, kita pasti mendukung saja,” kata jenderal bintang tiga itu.
Nama Ito Sumardi sempat santer digadang-gadang sebagai calon kapolri. Selain senior --Ito alumni Akpol angkatan 1977-- dia juga menyandang jenderal bintang tiga, dengam jabatan prestisius sebagai Kabareskrim. Ito juga menorehkan berbgai prestasi, seperti menumpas aksi terorisme. Kenyataannya, nama Ito belakangan tercecer. Dua calon yang dikirim ke Presiden SBY justru yuniornya, Nanan dan Imam. Nama Ito pun mendadak meredup. Kecewakah mantan Kapolda Sumsel ini namanya tidak diikutsertakan? “Ah, nggak lah. Saya nggak kecewa. Saya tahu usia saya sekarang sudah berapa. Saya pun mendukung siapapun nanti yang maju menjadi kapolri,” jelas Ito. Ito menduga faktor usia menjadi salah satu penghalang mengapa namanya tidak masuk daftar kandidat orang nomer satu di korps Bhayangkara. Dari sisi kepangkatan Ito memenuhi syarat, namun pengabdiannya di Polri hanya sekitar satu setengah tahun lagi karena pensiun. (tribunnews/ade/adi/ ric)
berkomunikasi, selama mudik dan Lebaran mulai H7 hingga H+7,” ujarnya. Masalah ini bermula, ketika Kepala Negara di selasela kunjungan memantau arus balik di Posko Lebaran Cikopo, melakukan pembicaraan jarak jauh dengan Kapolda Jawa Tengah terkait pengaturan lalu lintas dan pengamanan di sepanjang jalur mudik. Namun di saat Kapolda Jateng menyampaikan laporannya, jaringan telekomunikasi terganggu. Presiden langsung bereaksi dengan mempertanyakan mengapa layar CCTV terhenti, dan memberi
peringatan kepada jajaran Direksi Telkom dan Telkomsel sebagai pihak yang bertanggungjawab atas jaringan komunikasi itu. Terkait hal itu, Menteri BUMN Mustafa Abubakar juga menegur dan meminta Direksi Telkom membuat laporan terkait kejadian itu. “Saya memerintahkan Direksi Telkom segera menindaklanjuti permintaan Bapak Presiden yang mempertanyakan kenapa jalur komunikasi terputus,” kata Mustafa. Menteri dengan nada tegas juga menyampaikan, bahwa kasus ini menjadi bagian dari KPI (Key Perfor-
mance Indicator) penilaian terhadap Direksi Telkom. Pengamat telekomunikasi menganggap putusnya hubungan konferensi video SBY dengan Kapolda Jateng belum tentu kesalahan pihak operator telekomunikasi. Selama ini operator telekomunikasi memiliki beberapa layanan, voice, SMS dan data. Jaringan datalah yang dibutuhkan untuk melayani panggilan video/teleconference. “Mestinya, kalau ada order khusus, penyedia layanan telekomunikasi harus mempersiapkan jaringan datanya dengan matang. Namun ada
beberapa hal yang memang perlu ditelaah lagi saat panggilan tersebut dilakukan,” ujar pengamat Telekomunikasi Heru Sutadi. Hal pertama adalah posisi dan kondisi perangkat pendukung, baik televisi untuk menampilkan gambar maupun perangkat penerima, selain itu adalah kondisi BTS di sekitar. Belum lagi masalah listrik dan CCTV yang digunakan. Heru mengatakan seharusnya SBY tidak sertamerta menyalahkan operator telekomunikasi. “Tidak serta-merta menyalahkan jaringan yang jelek. Bisa saja CCTV-nya yang mati karena
listrik mati. Kalau demikian, bukan sepenuhnya kesalahan operator,” tandas Heru. Hal serupa juga dikatakan oleh Deputy VP Corporate Secretary Telkomsel Aulia Ersyah Marinto.Aulia mengatakan jika yang mati adalah CCTV peralatan pemantauan trafik lebaran milik Ditjen Lalu Lintas (Ditlantas). “Layanan CCTV tersebut tidak menggunakan jaringan Telkomsel. Jadi mungkin ada yang terpleset lidah menyampaikan informasi bahwa layanan yang tidak berfungsi itu berasal dari Telkomsel,” ujar Aulia. (tribunnews/aco)
# Sambungan Hal 1
ANTARA/SAHRUL MANDA TIKUPADANG
SUKHOI BARU- Pesawat jet tempur Sukhoi tipe SU-27 SKM di keluarkan dari dalam perut pesawat Antonov dari Rusia setibanya di Pangkalan Udara (Lanud) Hasanuddin, Makassar, Kamis (16/9) malam.
PEMIMPIN UMUM(Plt): Agus Nugroho PEMIMPIN REDAKSI: Achmad Subechi REDAKTUR PELAKSANA: Priyo Suwarno MANAJER PRODUKSI: Arif Er Rachman WAKIL MANAJER PRODUKSI: Baskoro Muncar KOORDINATOR LIPUTAN: Fransina Luhukay STAF REDAKSI: H Sjamsul Kahar, H Herman Darmo, Uki M Kurdi, Achmad Subechi, Ignatius Sawabi, Priyo Suwarno, Arif Er Rachman, Baskoro Muncar, Fransina Luhukay, Iwan Apriansyah, Adhinata Kusuma, Dwi Haryanto SN, Sumarsono, Mathias M Ola, Perdata O Ginting, Trinilo Umardini, M Abduh Kuddu, Amalia Husnul A, Rita, Margaret Sarita, M Wikan Hendarman, Meinar F Sinurat, Ahmad Bayasut, Fachmi Rachman, Feri Mei Effendi, Handry Jonathan. BIRO SAMARINDA, Jl Ulin No.106 Samarinda, Telepon: 0541 202416, 202417, fax: (0541) 769855: H Maturidi (kepala), Achmad Bintoro, Khaidir, Maipah, Rahmat Taufik, Nevrianto HP, Reza Rasyid Umar, Reonaldus. KUTAI KARTANEGARA: Basir Daud KUTAI TIMUR: Kholish Chered. BONTANG: Udin Dohang PASIR: Sarassani. PENAJAM PASER UTARA: Samir TARAKAN: Junisah. KUTAI BARAT: Alex Pardede. NUNUKAN: Niko Ruru. BIRO JAKARTA, Jl Palmerah Selatan 3, Jakarta 10270, Telepon (021) 5356766 (7618), Fax (021) 5495360: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita (Wakil) Agung Budi Santoso, Johnson Simanjuntak, Chairul Arifin, Ismanto, , Rachmad Hidayat, Toni Bramantoro, Yuli Sulistyawan, Yoni Iskandar, Bian Harnansa, Hendra Gunawan, Sugiarto, Budi Prasetyo, Hasanuddin Aco, Murdjani. DIREKTUR UTAMA: Asih Winanti. DIREKTUR: H Herman Darmo, Uki M Kurdi. PEMIMPIN PERUSAHAAN / MANAJER IKLAN: H Zainal Abidin. MANAJER SIRKULASI: Iskandar. BAGIAN IKLAN JAKARTA: Doddy Setiawan (HP 08164859626), Jl Palmerah Selatan 3 Jakarta, Telp: (021) 5483863, 5494999, 5483008, 5480888 (ext: 7635-7638) Fax: (021) 53696583 Tarif Iklan: ! Umum Display (B/W) Rp 18.000/mm kolom ! Spot Colour (2 warna): Rp 27.000/mm kolom ! Spot Colour (1 warna): Rp 25.000/mm kolom ! Full Colour: Rp 30.000/mm kolom ! Halaman 1 (B/W) Rp 60.000/mm kolom ! Halaman 1 (F/C) Rp 90.000/mm kolom ! Iklan Baris (2 s/d 10 baris): Rp 10.000/ baris. Harga di atas belum termasuk PPN 10%.KANTOR PUSAT BALIKPAPAN Jl Indrakila Straat III Dalam, RT 52 No 1 Kampung Timur, Balikpapan 76125. Telepon: (0542) 735015, 7020152, 7020151, Fax: (0542) 735013 No Rek 191.0724971 BCA Balikpapan a/n PT Mahakam Media Grafika. PENERBIT: PT Mahakam Media Grafika. ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN
WARTAWAN “TRIBUN KALTIM” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER
tribun line SBY Marah ! Sambungan Hal 1
dari Posko Mudik Aju di gerbang Tol Cikampek, Jawa Barat, Jumat (17/9). Insiden itu terjadi ketika SBY berbicara dengan Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Edward Aritonang. Di tengah perbincangan, tiba-tiba jaringan yang digunakan untuk konferensi video itu mati. Gangguan terjadi pada tayangan gambar Irjen Edward. Gambar yang tertampil di layar CCTV menjadi stagnan dan tak bergerak. Adapun suara komunikasi masih terdengar normal. Merasa terganggu, Presiden bertanya dengan nada tinggi, “Ini apa yang terjadi? Ini tadi hidup, kok sekarang malah mati. Saya mau tanya Dirut Telkom, Dirut Telkomsel pernah memeriksa tidak?!”Suasana pun tegang. Tiba-tiba, dari kejauhan, terdengar suara menjawab,”Tidak pernah.” Presiden langsung menukas, “Bapak Seskab (Dippo Alam) tolong sampaikan pada Dirut Telkom dan Dirut Telkomsel harus turun ke lapangan. Jangan di belakang meja saja. Sekarang juga. Pastikan sistem bekerja dengan baik,” kata SBY menegaskan, masih dengan nada tinggi. Dirut Telkom Rinaldi Firmansyah dan Dirut Telkomsel Sarwoto Atmosutarno tak kelihatan di lokasi telekonferensi. Suasana pun jadi semakin tegang. Dalam konferensi video itu, Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri bertindak sebagai moderator. Sebelum acara dimulai, Kapolri sudah mewanti-wanti ada kemungkinan konferensivideo batal dilakukan “karena ada gangguan pada jaringan Telkomsel.” Tetapi, karena jaringan sudah kembali berfungsi normal, konferensivideo diputuskan tetap digelar. Dan terjadilah insiden menegangkan itu. Awalnya, kunjungan SBY ini berlangsung normalnormal saja. Pos Polisi Cikopo sekeluar Gerbang Tol Cikampek sudah siaga menyambut Presiden SBY
Disabotase? ! Sambungan Hal 1
“Itu patut dicurigai ada unsur sabotase. Ini Presiden lho yang ngadakan teleconference. Kalau di AS ada kejadian seperti ini pasti akan diusut tuntas penyebabnya,” kata Ketua Federasi Serikat Pekerja (FSP) BUMN Bersatu Arief Puyuono ketika dikonfirmasi Tribun, kemarin. insiden terputusnya telekonferensi terjadi ketika Presiden berbicara dengan Kapolda Jawa Tengah Irjen Edward Aritonang siang tadi mengenai mudik Lebaran. Namun, di tengah perbincangan, mendadak jaringan yang menggunakan Telkomsel putus serta gambar yang menayangkan wajah Kapolda stagnan alias tidak bergerak. Presiden lalu mempertanyakan keberadaan Dirut Telkom Rinaldi Firmansyah dan Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno yang tidak hadir kala itu. Langsung saja, Menteri
Serka Buana Tewas saat Latihan ! Sambungan Hal 1
sejumlah personel TNI lainnya mengalami luka berat dan ringan. Yang mengalami luka berat adalah Serka Rudi (cedera tangan), Prajurit Kepala (Praka) Rifai (cedera mata kanan) dan Praka Andri (mata dan luka bakar). Ketiganya hingga kini masih dirawat di ICU RS Tentara dr Harjanto Balikpapan. Sedangkan yang mengalami luka ringan dan dirawat jalan adalah Praka Thalib, Praka Bambang dan Sersan Satu (Sertu) Umar. Jenazah Serka Buana, usai diotopsi, langsung diterbangkan ke Surabaya, Jawa Timur dengan pesawat Lion Air. Menurut informasi, setelah tiba di Surabaya, jenazah akan menuju rumah duka di daerah Kebumen,
sejak pagi. Satu panser Baracuda disiagakan. Puluhan polisi, 10 di antaranya bersepatu roda, sudah berjajar siaga menyambut rombongan SBY. SBY yang akan meninjau arus balik Lebaran ini tiba sekitar pukul 09.30 WIB. Saat itu rombongan menteri yang mengikuti SBY, seperti Seskab Dipo Alam, Mensesneg Sudi Silalahi, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Kesra Agung Laksono, Menhub Freddy Numberi, Menteri PU Djoko Kirmanto masuk lebih dulu ke dalam ruang operasi Pospol. Tampak pula Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan dan Kapolda Jabar Irjen Pol Sutarman di ruangan itu. Di dalam ruangan itu terdapat beberapa flat TV. Masing-masing flat TV dibagi 12 gambar, yang masingmasing menunjukkan gambar CCTV di titik-titik arus mudik. Di sebelahnya terdapat layar putih untuk proyeksi LCD. Sedangkan tempat duduk Presiden persis menghadap CCTV itu, berdampingan dengan para menterinya. Di belakangnya, ada jajaran kursi untu para pejabat Kementerian Perhubungan dan para pimpinan daerah Jawa Barat. Untuk wartawan hanya kameramen TV yang dibolehkan masuk. Nah, sekitar 10 menit, SBY tak kunjung masuk ke ruangan itu. Salah seorang polisi luar mengatakan, “CCTV TMC trouble. Terakhirterakhir kok malah trouble”. CCTV itu memantau 42 titik arus mudik. Dan, SBY sedianya akan melakukan video conference di 4 titik, yaitu di Losari, Nagrek, Cikopo dan Pejagan.“Yang di Pejagan dengan Kapolda Jateng (Irjen Pol Edward Aritonang),” imbuhnya. SBY pun memasuki ruangan melalui kantor Jasa Marga yang berada di sebelah Pospol. Pembawa acara memberikan kesempatan pertama kepada Kapolri. Kapolri pun mengatakan bahwa koneksi CCTV agak terganggu.“Izin kami laporkan lebih awal kepada Bapak Presiden karena gangguan teknis dari
Telkomsel yang seharusnya seluruh pos real time, tapi karena masalah teknis provider Telkomsel ini, agak terganggu Bapak Presiden,” jelas Kapolri. Namun, imbuhnya, untuk berhubungan langsung dengan Pos Nagrek, Losari dan Pejagan bisa langsung berhubungan dengan pejabat yang ada di pos tersebut. Kemudian, giliran Kapolda Jabar Irjen Pol Sutarman melakukan presentasi. Pemaparan Sutarman ini diproyeksikan melalui LCD. Setelah itu, giliran Kapolda Jateng Irjen Edward Aritonang yang melakukan penjelasan pada SBY. Di tengah-tengah penjelasan Edward, Kapolri menyela. “Kapolda Jateng berhenti sebentar. Kapolda Jateng berhenti sebentar,” instruksinya kepada bawahannya itu. Rupanya SBY mau bicara. “Ini apa yang terjadi? Ini tadi hidup, kok sekarang malah mati. Saya mau tanya Dirut Telkom, Dirut Telkomsel pernah memeriksa tidak?!” SBY lantas geram setelah mendapati jawaban negatif atas pertanyaannya itu. Lantas SBY pun dengan tegas menyampaikan instruksi. “Sampaikan Seskab, Dirut Telkom dan Telkomsel harus turun ke lapangan, jangan di belakang meja saja! Pastikan sistem dan fungsi berjalan dengan baik, sekarang juga,” tegasnya. Tak lama kemudian Seskab Dipo Alam yang terlihat mengenakan safari krem pun keluar ruangan. Dia terlihat menelepon. “Panggil Dirut Telkom dan Telkomsel sekarang! Call saya segera sekarang! Ini sama Presiden,” perintah Dipo melalui telepon kepada seseorang. Sementara itu, dua orang teknisi yang berumur sekitar 50-an, dan mengenakan kemeja dengan emblem perusahaan telekomunikasi yang disindir bersungutsungut datang, namun tampaknya tak diizinkan Paspampres masuk. Mereka yang sebelum SBY datang tampak sibuk mengotak-atik tetek bengek peralatan elektronik itu. CCTV sudah terlihat bergerak pada pukul 10.15 WIB. (vnc/dtc)
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Mustafa Abubakar meminta penjelasan PT Telkom dan anak usahanya PT Telkomsel menyusul insiden itu. Menurut Arief, ada keanehan dalam insiden itu. Pasalnya, acara itu yang dia dengar sudah dipersiapkan lama dan matang, tetapi di tengah acara terjadi insiden. “Bisa saja dilakukan oleh oknum yang tidak suka dengan Presiden,” kata Arief. Dia mengatakan, harus ada pihak yang bertanggung jawab dalam insiden ini karena dikategorikan sebagai kesalahan besar, apalagi menimpa seorang Presiden. “Dan sebuah kecerobohan sehingga tidak bisa ditolerir. Sebagai perusahaan besar, Telkom tidak layak seperti itu. Ini menunjukkan Telkom kurang profesional,” kata Arief. Sebelumnya, Roy Suryo, pakar telematika yang juga anggota Komisi I DPR RI yang membawahi bidang Komunikasi dan Informasi (Kominsfo), Intelijen, dan Pertahanan serta Hubungan
Luar Negeri berpendapat kejadian tidak profesional terputusnya telekonferensi Presiden SBY dengan Kapolda Jateng Irjen Edward Aritonang dapat berpotensi menimbulkan dugaan-dugaan sabotase. “Kalau orang nomor satu (Presiden) saja jaringan telekomunikasi bisa ada gangguan, apalagi rakyat seperti kita-kita ini. Artinya penyelenggara jaringan terutama BUMN dan BUMDterbukti belum maksimal menyediakan fasilitasnya secara baik untuk masyarakat,” kata Roy, yang juga politisi Partai Demokrat ini. Roy sengaja menunggu 1 hingga 3 hari dulu kedepan untuk melihat “apa dan bagaimana” sebenarnya yang terjadi, termasuk klarifikasi dari Telkom-Telkomsel “Baru (saya) ambil sikap.” Soal ‘tidak bisa 100 persen diandalkan’ seperti penjelasan sementara ini memang benar, tetapi tidak selayaknya terjadi justru di depan Presiden. “Ini sangat ironis,” tutur Roy. (tribunnews.com)
Jawa Tengah. “Serka Buana meninggal dunia akibat terkena ledakan saat regunya yang beranggotakan tujuh prajurit, mempersiapkan teknis latihan penyeberangan di Sungai Manggar pada pukul 14.30 Wita,” ungkap Panglima Kodam VI Mulawarman Mayjen TNI Tan Aspan ketika ditemui di RST dr Hardjanto Balikpapan saat menengok para korban luka-luka. Pangdam mengatakan, pihaknya tidak menyalahkan siapa pun atas kejadian ini, terutama para prajurit yang terlibat dan bertugas dalam latihan. “Kejadian ini bisa disebabkan human error (kesalahan manusia), bisa juga kesalahan teknis. Tapi kami tidak akan menyalahkan prajurit yang bertugas,” ujarnya. Dalam persiapan, kata dia, semuanya bisa saja sudah sesuai rencana, namun kadang-kadang terjadi juga hal-hal yang tidak disengaja. “Dalam kasus ini
kemungkinan ada kabel pemicu ledakan yang tersambung hingga langsung menyebabkan TNT aktif dan meledak,” kata Kapendam Letkol Suwarjiyana menambahkan. Kemarin, Pangdam telah memerintahkan POM Dam untuk menyelidiki terhadap kasus ledakan tersebut. Ia juga akan menginstruksikkan kepada jajarannya agar lebih waspada sehingga bisa meminimalisir tingkat keteledoran yang mengakibatkan kecelakaan tersebut. “Nanti POM akan menyelidiki, apakah ini keteledoran atau kesalahan teknis serta bagaimana pengamanannya. Ke depan bagaiamana mengantisipasi sehingga hal ini tidak terjadi lagi,” ujar Pangdam. Hingga tadi malam, RS Tentara dr Hardjanto masih ramai dikunjungi para anggota TNI, baik perwira Kodam maupun para prajurit yang ingin membesuk rekannya yang masih dalam perawatan.(fer/ami)
Kaltim SABTU 18 SEPTEMBER 2010
9
Penyidikan Kasus PT SJL Jalan Terus JAKARTA, TRIBUN- Mabes Polri menegaskan jajaran Polda Kaltim tidak pernah menghentikan penyidikan kasus pembalakan 3.300 meter kubik kayu PT Sumalindo Jaya Lestari (SJL) di Kutai Kertanegara, Samarinda, Kalimantan Timur. “Tidak pernah kita menghentikan. Penyidikan masih jalan terus. Sekarang dua direksi PT SJL sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak Juni
lalu,” kata Kepala Bidang Penerangan Umum (Kabid Penum) Mabes Polri, Kombes Marwoto Soeto, Jumat (17/9). Ditambahkan Marwoto, hingga kini penyidik masih terus berupaya melengkapi berkas perkara keduanya. Dua direksi yang menjadi tersangka, adalah David yang menjabat sebagai wakil Presiden Direktur dan Amir Sunarko yang berkapasitas direktur Utama PT Sumalindo
Jaya Lestari Tbk. Kedua petinggi perusahaan kayu terbesar itu diduga menerima kayu ilegal untuk memenuhi kebutuhan industrinya. Dalam penanganan kasus itu, Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Mathius Salempang telah menindak empat anggotanya yang diduga terlibat dalam kasus tersebut. Keempat oknum Polri itu antara lain Kapolsek Melak
Kutai Barat AKP M Basir HK, Kapolsek Muara Lawa AKP I Gusti Made Putra, Kapolsek Penyinggahan Iptu Toko Maju Panjaitan, dan Kapolsek Damai Polres Kubar AKP Paing Handoyo. Menurut informasi yang dihimpun Tribunnews, kasus illegal logging itu sedikit mengalami hambatan dalam melengkapi penyusunan berkas perkara.(tribunnews/ roy)
Buaya tanpa Ekor di Jl Martadinata
di depan Gedung Pompa Air Sunter Utara yang letaknya berhadapan persis dengan lokasi jalan yang ambles. Di jembatan ini, warga sering menemukan hal-hal aneh, seperti bangkai motor tanpa diketahui pengemudinya. Ada pula mayat bayi yang tersangkut di tiang penyangga jembatan hingga cerita seorang anak yang selalu merengek minta dibawa ke jembatan tersebut setiap malam. Sedan Dede, seorang saksi, mengaku sempat melihat ada mobil sedan di depannya saat badan Jalan RE Martadinata saat amblas pada Kamis (16/9) pukul 03.15. Di manakah pengendara mobil sedan itu sekarang? “Polisi masih terus melakukan pendalaman informasi dan menyelidiki lebih lanjut adanya korban yang terperosok ke dalam lubang 7 meter,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Boy Rafli Amar, kemarin. Dikatakan Boy, sangat mungkin adanya korban dalam peristiwa amblesnya badan Jalan RE Martadinata. “Itu jalannya sepanjang 625 meter. Sangat mungkin ada pengendara di atas jalan tersebut,” terang Boy. Untuk memastikan ada korban jiwa atau tidak di badan jalan yang amblas, polisi melakukan upaya penyelaman. “Polisi tengah memastikan lebih lanjut dari kesaksian Dede,” katanya. Sementara di lokasi, penyelam dari TNI AL
ataupun Brimob sudah memastikan tidak ada korban jiwa atau material berupa mobil atau motor yang ikut tercebut ke laut. Lalu, ke mana dong mobil sedan yang sempat dilihat oleh Dede itu? Meski demikian, kata Boy, polisi masih membutuhkan informasi dan saksi mata peristiwa amblesnya badan Jalan RE Martadinata. “Kepada siapa pun yang punya informasi, kita imbau untuk disampaikan kepada polisi. Juga bagi yang merasa ada anggota keluarganya yang hilang dan kebetulan di dekat TKP harap dilaporkan,” kata Boy. Saat ini, Kepolisian Resor Jakarta Utara meminta keterangan dari tujuh saksi. Ketujuh saksi yang diperiksa yaitu dua tukang ojek, Dede dan Haryo, yang melihat amblasnya jalan tersebut. Selain itu empat pejabat Kementerian Pekerjaan Umum yang terdiri dari pejabat Pembuat Komitmen, Kepala Satuan Kerja, Pelaksana Teknis, dan Pelaksana Lapangan, serta Direktur PT Kolam Intan Prima, Indra Budianto, selaku kontraktor yang mengerjakan peninggian jalan sepanjang 650 meter tersebut. Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara, Kompol Susatyo Purnomo Chondro, mengatakan, sejauh ini pihaknya masih menyelidiki penyebab amblasnya jalan tersebut berkoordinasi dengan Kementerian PU. Saat ini, kata Susatyo, pihaknya sedang memeriksa kekerasan bangunan jalan maupun pondasi apakah sesuai atau
tidak dengan gambar bestek yang diberikan Kementerian PU. “Penyebab amblasnya jalan sedang diselidiki. Dengan penyesuaian kondisi fisik lapangan dengan gambar yang diberikan akan ketahuan, apakah penyebabnya karena cuaca atau kelalaian kontraktor. Sebab jalan ini baru saja selesai ditinggikan dan dibeton,” ujarnya, saat melakukan investigasi di lokasi kejadian, Jumat sore. “Berdasarkan keterangan Direktur Utama PT Kolam Intan Prima, Indra Budianto, proyek itu belum diserahkan ke Kementerian PU, tetapi sudah digunakan. Oleh karena itu, kami sedang telusuri apakah ada unsur kelalaian dalam pengerjaannya,” ungkapnya. Sedangkan untuk memastikan apakah ada korban jiwa akibat amblasnya jalan sepanjang 103 meter itu, Polres Jakarta Utara meminta bantuan tim SAR, Marinir, dan Brimob untuk melakukan penyelaman. Namun hingga kini tidak ditemukan adanya korban jiwa. “Setelah ditelusuri berulang kali tidak ditemukan korban jiwa,” katanya. Sekadar diketahui, peninggian dan betonisasi Jalan RE Martadinata yang dikerjakan PT Kolam Intan Prima ini sepanjang 650 meter itu menelan anggaran Rp 11,3 miliar. Pekerjaannya sudah berlangsung selama 185 hari dan rencananya akan diserahkan ke Kementerian PU pada Minggu (27/9) nanti. (kompas.com).
mau keluar dari zona aman,” ujarnya. “Ciri-ciri orang yang mau memberikan kontribusikan dia harus keluar dari zona amannya untuk masuk di level yang beda, bisa menyumbangkan kontribusinya. Di situ memang perlu ada tantangan dan Indonesia memang sedang menghadapi kondisi yang seperti itu. Jadi dijelaskan posisinya kayak begitu,” tutur Bambang menjelaskan pemahaman yang diberikan kepada anak-anaknya. Penjelasan Bambang lebih mudah diterima anakanaknya mengingat pendidikan yang mereka terima. Kata Bambang, kebetulan anak-anaknya selalu didorong pihak sekolah untuk mencari solusi ketika dihadapkan pada satu masalah. “Anak saya yang nomor dua sering ketemu dengan kaum dhuafa, dia punya kelompok itu di Palang Merah, mulai membantu-membantu gitu deh. Saya menjelaskan ini bukan untuk petantangpetenteng tapi menjalankan misi kemanusiaan,” tegasnya. Bambang sendiri mengaku maju sebagai calon pimpinan KPK karena perhatiannya terhadap masalah korupsi, dorongan teman-teman dan
kolega, serta keluarga. Meski disibukkan dengan berbagai kegiatan, mulai dari pengacara dan lain sebagainya, Bambang selalu berusaha meluangkan waktu untuk empat anaknya. Pagi hari adalah waktu yang paling sering dimanfaatkannya. “Sekarang aja waktunya terbatas, saya lebih sering ketemu anak-anak itu pagi. Biasanya kalau saya itu di rumah kebiasaannya itu kalau anak laki saya, shalat di masjid. Kebetulan masjidnya juga tidak jauh. Kalau pagi biasanya subuh, atau kalau sore sudah pulang, magrib,” tutur Bambang. Sementara anak pertamanya, lebih sering berjamaah bersama ibunya di rumah karena sama-sama perempuan. “Kalau mereka perlu nanya pelajaran, ya waktu subuh itu. Kecuali kalau saya bisa pulang agak sore. Pulang agak sore pun kadang mereka sudah datang dan sedang mengerjakan tugas. Atau mereka capek dan sudah mau istirahat. Jadi kadang-kadang suka enggak ketemu juga. Tapi pagi yang paling banyak,” lanjutnya. Di akhir pekan, Bambang biasanya bertanya apakah ada acara keluarga atau tidak. Jika ada, Bambang mengikutinya.
Kalau tidak ada, Bambang mengisi waktu dengan menulis dan membaca. “Dua bulan lalu saya masih sempat tenis. Tapi sekarang sudah tidak sempat,” kenang Bambang. Jika terpilih menjadi pimpinan KPK, Bambang tentu akan semakin sibuk. Namun menurutnya, anakanak tidak menyaratkan Bambang memiliki waktu khusus untuk mereka. Bahkan saat masa liburan kemarin, empat anak Bambang tidak melayangkan protes kepada ayahnya karena masih sibuk dengan pekerjaan. “Mestinya saya ngambil libur, tapi baru minggu depan baru saya libur, supaya lebih banyak. Saya pengennya menyesuaikan waktu libur dengan mereka. Tapi agak susah juga. Biasanya kalau libur panjang begitu, baru di ujung-ujung libur baru saya bisa libur,” kata Bambang. Anak-anak suka komplain? “Enggak, karena mereka juga punya kesibukan sendiri. Paling sering komunikasi saja. Kalau yang paling besar, dan nomor dua sering komunikasi. Sedangkan nomor tiga baru mulai banyak tanya,” imbuhnya. (tribunnews/m ismunadi)
membaui kimia, yang bisa menjadi tanda kehadiran mikroba di Mars,” ujar Steven Vance dari Jet Propulsion Laboratory NASA di Pasadena, California, seperti dimuat situs ilmiah, New Scientist, Kamis (16/9). Instrumen pencium kimia itu dinamakan Tunable Laser Spectrometer (TLS) yang akan di pasangkan di rover ‘Curiosity’. Rover ini dijadwalkan meluncur ke Mars pada 2012. TLS dirancang untuk menganalisis karbon isotop pada gas methan di Mars, untuk melacak apakah gas tersebut memiliki asal-usul biologis. Berdasarkan hasil uji coba, TLS mampu mendeteksi gas dengan konsentrasi di bawah 100 part per miliar. Para ahli berencana untuk
menguji sensitifitas TLS terhadap gas lainnya yang dihasilkan oleh mikroba, seperti ethan. “Kami sedang mendemonstrasikan kemampuannya untuk melihat tanda-tanda benda biologis dan semoga ini dapat membantu pencarian kehidupan di planet Mars.” ujar Vance. Sementara itu, Kenneth Nealson dari University of Southern California, Los Angeles, meski tak tergabung dalam penelitian ini mengatakan, penemuan beberapa indikator potensial di lokasi yang sama akan mempermudah misi selanjutnya. “Kau akan memastikan bahwa misi selanjutnya akan menghabiskan lebih banyak waktu di satu tempat,” ujar Nealson
Sebelumnya seperti dimuat situs CSMonitor (CSM), di Mars terdapat lokasi yang yang kaya mineral yang disebut Nili Fossae. Ini diduga adalah lokasi utama pencarian jejak-jejak kehidupan purba di Mars yang mungkin ada sekitar 4 juta miliar tahun yang lalu. Dalam telaahnya, para ilmuwan menggunakan instrumen dari satelit NASA, Mars Reconnaissance Orbiter untuk mempelajari batuan lempung karbonat yang ada di permukaan Mars. Lapisan itu diduga kuat merupakan peninggalan era kuno Mars yang disebut juga Periode Noachian. Para ilmuwan tak menyimpulkan bahwa Nili Fossae adalah bukti aktual keberadaan mahluk hidup di Mars. Baru sekedar kemungkinan. (vnc)
! Sambungan Hal 1
Tak sedikit pula anak-anak di bawah 10 tahun nyelonong masuk melewati garis polisi. Mereka seperti tak menghiraukan imbauan petugas kepolisian ataupun satuan polisi pamong praja yang dengan galak meminta mereka menjauh. Warga tak henti-hentinya datang ke tempat tersebut. Ketika shalat Jumat kemarin bahkan warga semakin berani melanggar garis polisi. “Penasaran sih, katanya malam Kamis ada buaya lewat,” kata Tumini merujuk kepada cerita warga setempat mengenai buaya jadi-jadian di tempat tersebut. Warga meyakini di tempat kejadian itu sering muncul kejadian-kejadian aneh. Mereka kerap mendengar ada buaya dan ular jadi-jadian yang melintas di Jembatan Volker, tak jauh dari lokasi ambrolnya jalan. “Orang sini sudah tahu ada buaya enggak punya ekor. Kadang ada ular yang ngikutin perahu,” kata Yani (54), yang menjajakan minuman dan makanan ringan di sekitar lokasi. “Coba datang setiap malam Jumat. Biasanya ada buaya atau ular yang ngikutin perahu. Saya sendiri ngalamin,” kata Iwan (35), putra Yani. Iwan sering membawa perahunya melewati jembatan
Bambang Main Tenis pun Tidak Sempat ! Sambungan Hal 1
ini terkait dengan kasus yang menyandung mantan Ketua KPK Antasari Azhar. Menanggapinya, Bambang menjawab singkat. “Memang enggak bisa main golf,” kata Bambang kepada Tribunnews di sela-sela perjalanannya menuju kantor di Citylofts, Jalan Jenderal Soedirman, Jakarta, belum lama ini. Menurut Bambang, anakanaknya khawatir jika dia akan bernasib seperti Antasari yang hingga kini masih mendekam di balik jeruji penjara. “Mereka membayangkannya saya akan menghadapi posisi seperti itu juga,” kata Bambang, mantan Direktur Hahasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI). Bambang mengatakan sebenarnya anak-anak juga membayangkan ada kehendak lain yang ingin didorong dari proses seleksi pimpinan KPK. “Bukan mau gagah-gagahan, sekarang juga sudah bekerja dengan baik, macam-macam, ini baru
Deteksi Alien Lewat ’Kentut’ ! Sambungan Hal 1
di Planet Merah itu. Maksudnya? Kuncinya ada pada zat sulfur yang mengandung molekul methyl yang secara alami diproduksi dalam jumlah besar oleh mikrobamikroba di Bumi, termasuk beberapa yang menyebabkan bau tajam yang ditemukan di tubuh manusia. Bukannya tak mungkin, mikroba yang sama berada di Mars. Inilah yang akan jadi obyek buruan misi pencarian kehidupan di Mars. “Kendaraan rover penjelajah Mars milik NASA berikutnya akan dilengkapi sensitifitas tinggi untuk
10
tribun bola
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
Sakit Perut, J-Lo Absen Latihan
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
i
Julio Lopez
prof l
SAMARINDA, TRIBUN Striker Persisam Putra Samarinda, Julio Lopez (J-Lo) untuk pertama kalinya tak ikut latihan rutin Persisam di Stadion Madya Sempaja, Jumat (17/9) sore. Penyerang asal Chili itu absen lantaran sakit perut. Manajer tim Agus Cung Setiawan menjelaskan J-Lo, terpaksa absen karena harus pergi ke dokter untuk periksa. Jika sembuh, mantan striker Persiba Balikpapan ini akan kembali bergabung latihan jelang laga ujicoba melawan Bontang FC di Stadion Mulawarman, Minggu (19/9). “Saya tadi bersama dia (J-Lo). Dia tak ikut latihan sore ini (kemarin) karena harus pergi ke dokter.
Nanti, latihan pagi berikutnya dia sudah bisa bergabung. Mudahan, laga ujicoba lawan Bontang FC, JLo sudah sembuh dan turun bermain,” kata Agus. Sementara itu, pelatih Persisam Hendri Susilo tidak mempersoalkan absennya JLo dalam sesi latihan. Sakit yang diderita J-Lo dapat dimengerti. Hendri pun memberikan waktu untuknya beristirahat. Untuk laga ujicoba melawan FC Bontang, Hendri telah mempersiapkan timnya dengan 20 pemain yang siap bertanding, termasuk pemain yang sedang mengikuti seleksi yaitu Cipto, pemain dari tim Persisam U-21, dan kiper Agung Prasetyo.(min)
Eki Nurhakim
Ingin Berseragam Tim Nasional SATU lagi mantan pemain Persijap Jepara yang mendaratkan kakinya di Persiba Balikpapan setelah Ahmad Makhrus Bahtiar dan Donny Fernando Siregar, yakni penyerang Eki Nurhakim. Pemain berusia 27 tahun ini memantapkan pilihan masuk skuat Beruang Madu setelah mendapat kesempatan dari pelatih Junaedi, mantan pelatihnya selama satu musim di Laskar Kalinyamat --julukan Persijap. Pemain berkulit putih ini memiliki kenangan tidak terlupakan dalam karir sepakbolanya. Dua golnya yang bersarang di gawang Persela Lamongan menyelamatkan timnya (Persijap) dari kekalahan. Alhasil, Persijap berhasil mencuri satu poin dari kandang Persela pada kompetisi Indonessia Super League (ISL), Januari silam. Eki tidak jumawa pada kenangan manisnya itu. Pemain kelahiran Bandung, 3 September 1983 ini menilai, tim adalah segalanya. Dan musim ini, Eki akan memperjuangkan segalanya untuk Persiba. Sejak bergabung dengan Persiba tiga bulan lalu, ia mengaku tidak ada perbedaan antar pemain. Apalagi menurut Eki, pendukung Beruang Madu menyambutnya dengan baik. Di mata pendukung Persiba, Eki dinilai bisa menjadi pasangan berbahaya bersama Sultan Samma. Sebagai manusia biasa ternyata punya
Bio File ! Nama Lengkap: Eki Nurhakim ! Panggilan : Eki ! TTL: Bandung, 03 September 1983 ! Berat / Tinggi: 73 kg / 178 cm ! Hobi: Mancing ! Klub:
- Persikabo - Sriwijaya FC - Persiba Balikpapan
- Pelita Jaya - Persijap Jepara Sumber : Data Tribun.(bay)
TRIBUN KALTIM/AHMAD BAYASUT
Jelang ISL 2010/2011, para pemain Persiba berlatih serius. Latihan Jumat (17/9) sore digelar di lapangan Merdeka.
Bang Jun Optimistis Dua Besar ISL TRIBUN KALTIM/AHMAD BAYASUT
kebiasaan mengisi waktu luangnya. Pengidola Andry Shevchenko ini menyukai hobi memancing, hobi yang ditekuninya sejak kecil. Ia teringat pertama kali memancing bersama pamannya. Menurut Eki, ia gemar memancing karena suka dengan pelampung pancingnya, bukan pada hasil tangkapannya. “Tidak tahu juga saya suka dengan pelampung pancingnya,” ujar pencetak 10 gol selama karir profesionalnya ini. Anak ketiga dari enam saudara ini mengaku rindu bila mengingat kampung halamannya di Sumedang. Karena Eki tidak akan meninggalkan hobinya memancing di sekitar rumahnya. “Sekitar rumah di daerah Sumedang bisa untuk memancing. Saya rindu ingin mancing di sana,” kata pemain ramah ini. Sebagai pesepakbola, jelas, Eki bercita-cita masuk tim nasional. Karena itu, ia berjanji akan mengeluarkan segala kemampuannya agar suatu saat nanti bisa berseragam Timnas Indonesia. “Semua pemain pasti ingin main di Timnas, tujuannya pasti kesana,” ungkapnya.(bay)
! Sebut Persiba Tim Kuda Hitam “Minimal mempertahankan posisi tiga atau memperbaikinya jadi juara atau runner up” Junaedi Pelatih Persiba
BALIKPAPAN, TRIBUN Pelatih Persiba Balikpapan Junaedi bekerja keras menata timnya agar mampu bersaing menatap kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2010/2011. Tim yang dibangunnya sejak tiga bulan lalu secara bertahap bisa diandalkan. Konsentrasi pelatih yang akrab disapa Bang Jun bagaimana timnya
minimal mempertahankan posisi tiga yang diraih Persiba musim lalu. Bang Jun menilai, kompetisi mendatang pasti lebih berat. Peserta ISL mendatang memiliki kekuatan berbeda. Kemudian, tim-tim elit Indonesia, menurutnya semakin matang. Ia menyebut penampilan Persipura Jayapura, Sriwijaya FC, Arema Indonesia dan Persib Bandung merupakan tim stabil dan menjadi favorit juara di level tertinggi sepakbola Indonesia. “Tim-tim kuat dan pernah juara pasti ingin merasakan gelar lagi musim depan,” kata Bang Jun usai memimpin latihan Mijo Dadic dkk latihan
di lapangan Merdeka, Jumat (17/9). Bang Jun yakin, materi pemainnya musim ini tidak kalah dibanding dengan timtim favorit juara. Dirinya ingin tim lain memandang Persiba sebagai tim kuda hitam, karena prestasi Persiba musim lalu cukup mengejutkan pecinta sepakbola Indonesia. “Minimal mempertahankan posisi tiga atau memperbaikinya jadi juara atau runner up,” ujarnya optmisitis. Bang Jun optimistis kekuatan pemainnya tidak perlu diragukan lagi. Pemain lokal seperti Sultan Samma, Steve Bungaran, Alief Maulana, Muhammad Hatta
dan Eddy Gunawan merupakan keberhasilan pembinaan sepakbola Kota Minyak. Dipadukan dengan pemain luar Kaltim dan pemain asing, maka Persiba menjadi kekuatan yang sempurna. Persiba masih akan menyeleksi pemain asing asal Cina Ping Du yang menurut rencana datang hari ini, Sabtu (18/9). Pemain tersebut sempat mengalami kendala penggunaan paspor sebelum masuk ke Indonesia. “Hanya masalah paspor mudahmudahan besok (hari ini) bisa datang dan langsung kita seleksi,” kata Ketua Persiba Syahril HM Taher.(bay)
CMYK
12
tribun facebook
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
Ingat Amanah Rakyat Pak! ■ Komentar Facebooker soal Studi Banding DPR ke Afrika Selatan untuk Belajar Pramuka ”Apa yang di cari di Afrika Selatan bapak-bapak. Anggota dewan kita sekarang suka cari sensasi, kayak artis saja. Nanti seperti yang di Menado kemarin, studi banding ternyata sekalian jalan ke Bunaken. Apa jadinya, kapalnya kena gelombang. Makanya ingat, ingat. Amanah rakyat Indonesia.” Hairul Kadri, facebooker
BALIKPAPAN, TRIBUN - DI hari pertama bekerja setelah libur panjang Lebaran, sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat bersiap berangkat ke luar negeri. Mereka adalah Panitia Kerja (Panja) Komisi X DPR untuk pembahasan Rancangan Undang-undang Pramuka. Rombongan ini dibagi tiga tim. Satu tim ke Jepang, satu ke Korea Selatan dan satu ke Afrika Selatan. Namun, studi banding penyusunan RUU Pramuka mendapat hujan kritik dari publik. Apa sebenarnya
hal penting dari RUU Pramuka sehingga para legislator itu harus terbang ke tiga negara? Topik inilah yang diangkat Tribun Facebook kali ini. Semua facebooker menganggap apa yang dilakukan DPR adalah bentuk pemborosan uang rakyat. Raden Wiyose misalnya, yang mengusulkan sebaiknya pramuka di negeri kita yang dikirim ke luar negeri untuk mendapatkan ilmu dan pembinaan lebih baik. “Cuma bisa geleng-geleng kepala. Wong edan.. studi banding itu seharusnya untuk masalah yang urgent (darurat), pakai prioritas dong. Mau pakai alasan apapun, masyarakat juga sudah tahu, kalau anggota DPR RI sebenarnya lagi ingin plesir alias berlibur,” kata Raden Wiyose. Facebooker lainnya, Hadi Istanto, mengatakan alangkah lebih baik jika anggota DPR studi banding ke luar negeri untuk mempelajari keberhasilan negaranegara yang berhasil memberantas korupsi. “Hati rakyat terluka lagi. Studi banding tersebut hanya akal-akalan saja dari mereka untuk sekadar menghabiskan anggaran yang ada. Seharusnya bukan studi banding masalah pramuka tapi banding tentang keberhasilan ketiga negara tersebut melaksanakan even piala dunia, studi banding yang lebih penting adalah studi banding tentang cara pemberantasan korupsi di negara Cina
yang menghukum mati para koruptor,” ujar Hadi. Sedangkan Hairul Kadri menilai apa yang dilakukan anggota DPR RI tak lebih dari sekadar mencari sensasi seperti artis. “Apa yang dicari di Afrika Selatan bapakbapak. Anggota Dewan kita sekarang suka cari sensasi, kayak artis saja. Nanti seperti yang di Menado kemarin, studi banding ternyata sekalian jalan ke Bunaken. Apa jadinya, kapalnya kena gelombang. Makanya ingat, ingat. Amanah rakyat Indonesia,” kata Hairul. Apa yang dilakukan anggota DPR memang sepatutnya dikritik. Apalagi dana yang mereka habiskan untuk ke luar negeri tidak sedikit. Indonesia Budget Center melansir temuan mereka bahwa anggaran keluar negeri Dewan Perwakilan Rakyat tahun 2010 melonjak 76 kali lipat dibanding tahun 2005. Dana ini diambil dari anggaran Program Legislasi Nasional 2010 yang keseluruhannya mencapai Rp 173,4 miliar. “Hampir separuh, 42,2 persennya, untuk plesiran ke luar negeri dengan alasan studi banding,” kata Arif Nur Alam, Koordinator Indonesia Budget Center dalam jumpa pers Koalisi Masyarakat Sipil di Kantor Transparency International Indonesia (TII), di Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (16/9). Dengan kata lain, dana yang dianggarkan untuk membiayai perjalanan
banding ke Jepang dan ke Korea Selatan adalah rasional karena pramukanya termasuk maju. Studi banding anggota DPR ke Afsel, Korsel dan Jepang dalam rangka studi banding penyusunan RUU Pramuka mendapat hujan kritik dari publik. Apa sebenarnya hal penting dari RUU Pramuka sehingga para legislator itu harus terbang ke tiga negara? Berikan komentar Anda.
Rio Ridhayon Demo Konyol buat anggota DPR RI.. Gak logis klau sampai studi banding ke afsel buat penyusunan RUU pramuka, karena pramuka di afsel gagal.. Apanya yg mau dipelajari kesana klau negara itu jelas2 gagal pramukanya.. Kalau memang studi banding yang masuk akal lah, agar uang rakyat tidak terbuang percuma.. Raden Wiyose Cuma bisa geleng2 kepala.. wong edyan.. studi banding itu seharusnya untuk masalah yg urgent, pake prioritas dong.. mau pakai alasan apapun, masyarakat juga sudah tau, kalo anggota DPR RI sebenernya lagi pengen plesir alias berlibur. Daripa...da kirim anggota DPR RI ke luar negeri
mending kirim para pembina pramuka ke luar negeri untuk study kepramukaan, lebih mengena. dari merekalah akan kita gali informasi yang akan jadi undang2. kalau saja para anggota DPR RI yang studi banding ke luar negeri untuk membuat uu kepramukaan adalah aktifis pramuka, dipastikan mereka malu utk melakukan studi banding ini, karena dua dari butir dasa dharma pramuka berbunyi: (butir 8) pramuka itu hemat, cermat dan bersahaja,(butir 10) pramuka itu suci dalam pikiran, perkataan dan pebuatan. Suwardi Tanahgrogot Assalamu ‘alaikum w w. Saya tidak setuju jika para anggota DPR RI melakukan studi banding ke Afrika Selatan. Aneh bin ajaib bin erasional karena pramuka di Afrika Selatan tidak maju dan terlalu jauh maka akan memakan biaya tranpostasi yang sangat besar. Jika studi
Hadi Istanto Hati rakyat terluka lagi, studi banding tersebut hanya akalakalan saja dari mereka untuk sekedar menghabiskan anggaran yang ada, seharusnya bukan studi banding masalah pramuka tapi banding tentang keberhasilan ketiga negara tersebut melaks...anakan even piala dunia, studi banding yang lebih penting adalah studi banding tentang cara pemberantasan korupsi di negara cina yang menghukum mati para koruptor, yang paling bertanggung jawab atas tindakan yang kurang pas itu yakni partai yang memiliki kursi paling banyak di DPR RI serta partai koalisinya. semoga tuhan memberikan hidayah.merdeka..merdeka..merdeka. Ukhti Mini Studi banding keluar negri yg dilakukn oleh para dewan di Dpr cuma menghabiskn uang negara saja,sia2 saja krn selama ini gk ada hasil yg jelas ttg studi banding trsbt,klo mmg ini
dperlukn,kan ada staf ahli atw khusus yg menangani hal trsbt,bs mghemat,gk hrs anggota dewan yg ikut,ini yg membuat anggaran studi banding membengkak,sementara subsidi utk rakyat dipangkas,sedang utk “Plesiran”Anggota dewan trus bertambah..sungguh terlalu! Hensen Kwan Menggelikan. Hanya karena studi banding utk RUU Pramuka sampai harus terbang ke tiga negara? Lucu sekali Menurut saya hal itu hanya membuang-buang waktu, tenaga, & uang saja... Syahrani Syah Daripada studi banding masalah pramuka lebih baik studi banding bagaimana caranya memberantas korupsi di indonesia ini. Putrasi Cwopemalu Yangslalujomblo Ap yg di cari di 3 negara Jgan buang” uang kami It hanya akl”an anggota dpr saja yg ingin jln” gratis. Mnurut sya tidak perlu smpai ad study bnding ke 3 negara Jgan dlu lah aplgi mlihat kondisi masyrakat
CMYK
IST
Anggota DPR Ri tertidur saat rapat. Kebiasaan buruk yang kerap diperlihatkan anggota DPR. Padahal apa yang mereka kerjakan dibayar dengan uang rakyat
anggota Dewan keluar negeri pada tahun ini mencapai Rp 73 miliar. Padahal, anggaran untuk pos yang sama pada tahun 2005 hanyalah Rp968,4 juta. “Ada kenaikan hingga 76 kali lipat,” kata Arif. Kenaikan yang mencolok itu, menurut , menjadi masalah yang harus dicermati. “Angka 76 kali lipat ini kami rasa angka
yg skrnk Lebih baek jgan Biroe Djanovica Rencana studi banding keluar negeri itu dilihat dari tingkat kebutuhan dan urgensinya, nah kalo membahas mslh RUU Pramuka, apanya yg urgen? sy setuju sebelum penetapan RUU menjadi UU harus ada studi banding atau kelayakan, tetapi tidak mest...i keluar negeri. alasan anggota DPR utk studi banding ke tiga negara itu sangat kekanakkanakan, hanya krn gerakan pramuka di negara ini mulai redup shg hrs studi keluar negeri. hal ini sdh bertolak belakang dgn inti pramuka itu sendiri yaitu satya dan darma. dmn Panja RUU Pramuka dari komisi X memanfaatkan hal trsebut hanya utk berwisata & menghabiskan anggaran Rp. 2milyar. hrsnya cukup dgn mencari sebab akibat knp gerakan Pramuka di negara ini bisa lesu maka bisa ditemukan bahan koreksi materi utk penetapan RUU Pramuka tsb, sehingga nantinya bs mengembalikan ruh nya pramuka yang memiliki semangat juang,jauh dri sifat tamak, rakus, haus kekuasaan,dan tidak bertanggung jawab. Hairul Kadri Apa yang di cari di Afrika Selatan Bapak-bapak. Pramuka di Indonesia itu sejak jaman dahulu sudah bagus, tinggal dibenahi dan
yang fantastis di tengah problem yang sedang dihadapi Indonesia sekarang ini,” kata dia. “Kami lihat DPR tak mempunyai sense of crisis atas kemiskinan 30 juta jiwa dan banyaknya pengangguran di Indonesia, infrastruktur yang buruk, kualitas pelayanan rendah. Ini yang kami persoalkan.” (*)
ditingkatkan aja lagi. Mendingan uangnya untuk belikan baju pramukanya. Anggota Dewan kita sekarang suka cari sensasi aja kali, kaya artis aja. Nanti kaya yang di Menado kemarin, study banding ternyata sekalian jalan ke Bunaken apa jadinya kapalnya kena gelombang. Makanya ingat....ingat.....AMANAHNYA RAKYAT INDONESIA. Bill Bot Inilah gambaran sosok para politisi di negeri ini,..betapa rendahnya moral mereka,.yang selalu mencari cara untuk mendapatkan keuntungan untuk memenuhi nafsunya,..SUNGGUH TEERRLALUUU,..!!! Miqco Slalu Saiiank Dytha Blm kelar..masalah gedung baru yg serba waahhh neh lagi...mau study banding k luar negeri. habis2in uang rakyat. Mending uangx dpake bwt perbaiki gedung sekolahn yg ada ddaerah terpencil...sungguh terLALU...!!??? Faishal Hermawan
Saya nggak perlu komen panjang lebar cukup teman2 diatas sudah mewakili jempol semua jawabannya saat ketidakadilan terlihat hati yg bicara...saya cuma mau bilang masih maukah wahai rakyat Indonesia memilih wakil2 rakyat pemilu nanti ? hampir 99% inilah kelakuan wakil rakyat kita. Jangan mau lagi dibohongi & di iming-imingi janji. Rachmadi A. Rachim Lagi2 penyakit wakil rakyat kita, senang sekali studi banding krn skrg susah bedain antara studi banding dgn pelesir. Sdh lah, negeri ini sdg prihatin, janganlah studi banding melulu, biarkan anggarannya utk pengentasan kemiskinan, pengangguran, dll. Berdosa mrk kalau toh juga memaksa utk brkt, mk sadarlah wahai wakil rakyat krn Allah tdk akan ridho atas keinginan sampean2 tsb. Dwi Pamiluto Nugroho Kok ya bisa bisanya sampe bikin UU PRAMUKA di level DPR. Emang DPR gak ada yang perlu dibahas lagi apa ? ntar DPR bikin pula UU PMI, KSR, Pecinta Alam dll ... gak jelas ....
Berlangganan Hub: Sabtu 18 September 2010 Halaman 13
Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855
TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP
PROTES - Puluhan pengunjuk rasa yang menamakan diri Pusat Studi Peradaban (PSP) Kaltim dan Elemen Umat Islam memprotes rencana pembakaran kitab suci Al-Quran yang dilakukan Terry Jones warga Amerika Serikat, di perempatan Mal Lembuswana, Jumat (17/9). Rencana tersebut pada akhirnya urung dilakukan oleh Terry Jones. Meski demikian PSP meminta Presiden SBY membuat surat tertulis untuk memprotes rencana tindakan tersebut kepada Barack Obama.
Kejati Didesak Tahan Irianto ■ MUAK Beri Waktu selama Dua Minggu ”Perwakilan kami tadi sudah sampaikan tuntutan ke Kejati agar segera menahan tersangka korupsi di Kaltim” Andre Rio, Koordinator Lapangan MUAK
TRIBUN KALTIM/BUDHI HARTONO
Kasi Penuntutan Ardi Suryanto SH didampingi Kasi Penyidik Eko Nugroho SH menerima perwakilan Mahasiswa Untag Anti Korupsi (MUAK) yang menuntut agar pihak Kejati menahan dua tersangka kasus korupsi, di ruang Penyidik Kejati Kaltim, Jumat (17/9).
Kunci Kutai Pesisir di Tangan Bupati
● Ingatkan Janji Pemekaran saat Kampanye TENGGARONG, TRIBUNAnggota DPRD asal Daerah Pemilihan (Dapil) wilayah pesisir Kukar mengatakan, kunci pemekaran Kutai Pesisir ada di tangan Bupati dan Wakil Bupati Kukar. Ia menjelaskan, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI membutuhkan rekomendasi pemekaran Kabupaten Kutai Pesisir dari Pemkab Kukar sebagai dasar untuk membuat Undang-Undang pemekaran yang memasukkan Kabupaten Kutai Pesisir. “Rekomendasi dari DPRD sudah beberapa tahun lalu diberikan. Begitu juga dengan persetujuan dari Provinsi Kaltim. DPR RI tinggal menunggu rekomendasi dari kabupaten induk,” ujar Suriadi, anggota DPRD Kukar, Jumat (17/9). Karena itu, Suriadi mewakili masyarakat di Kutai Pesisir meminta kepada Bupati dan Wakil Bupati Kukar untuk mengeluarkan
rekomendasi yang menjadi syarat pembentukan Kutai Pesisir. Ia berharap Kukar bisa mencontoh Bupati Berau Makmur yang mendukung pembentukan Berau Pesisir. “Bupati Berau Pak Makmur mendukung Berau Pesisir setelah beliau terpilih lagi menjadi Bupati. Karena beliau tidak ada kepentingan lain selain menyejahterakan masyarakatnya,” ujarnya. Suriadi mengingatkan
kepada Bupati dan Wakil Bupati tentang janji pemekaran Kutai Pesisir saat masih menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati. “Beliau pernah bilang kalau pemekaran adalah jalan terbaik, kenapa tidak. Itu saat kampanye,” katanya. Selain itu kata Suriadi, momentum pemekaran Kutai Pesisir menjadi
● Bersambung hal 21
Tidak Jatuh Miskin KABUPATEN Kutai Kartanegara tidak akan jatuh miskin dengan terbentuknya Kutai Pesisir. “Masih ada Kecamatan Marangkayu dan Muara Badak, serta kecamatan lainnya,” ujar Suriadi. Bahkan katanya, pemekaran Kutai Pesisir akan membantu Kabupaten Kukar
menyelesaikan beban pembangunan yang dibatasi oleh kondisi geografis yang luas serta melimpahnya pegawai di ibukota Kukar, Tenggarong. Suriadi optimis pemekaran Kutai Pesisir akan mempercepat tujuan
● Bersambung hal 21
Kesejahteraan vs Kekuasaan BENARKAH pemekaran Kabupaten adalah cara mempercepat pembangunan atau hanya sekadar intrik penguasa lokal yang ingin membangun kekuasaan baru dan menjadi raja kecil di daerah? Penggiat Lingkar Studi Sosial, Ekonomi dan Politik Kukar Ismail Panda
cmyk
Lubis mengatakan, pertanyaan itu menjadi dilema pemekaran. Di saat euforia pemekaran di masyarakat akibat merasa diperlakukan tidak adil oleh Pemerintah Daerah menjadi gerakan massa, euforia kekuasaan oleh sekelompok elit politik
tidak bisa diindarkan. Momentum emas mempercepat pembangunan pasca pemekaran, kata Ismail, bisa saja terhambat karena konflik kekuasaan yang lebih condong tidak terawasi oleh masyarakat.
● Bersambung hal 21
SAMARINDA, TRIBUN Puluhan mahasiswa Universitas 17 Agustus ’45 Samarinda mendesak Kejati Kaltim menahan para tersangka korupsi. Massa yang mengatasnamakan Mahasiswa Untag Anti Korupsi (MUAK) mendatangi kantor Kejati Kaltim, Jumat (17/9). Mereka menuntut para tersangka korupsi seperti Irianto Lambrie dan Aswin
agar ditahan. Bahkan Kejati diberi batas waktu selama dua minggu untuk menindaklanjuti tuntutan mahasiswa. Koordinator Lapangan (Korlap) MUAK Andre Rio bersama puluhan anggotanya menyampaikan tuntutan agar Kejati Kaltim segera mengusut tuntas dan menahan para tersangka kasus korupsi di
Alat Bukti Tambahan
Kaltim. Dalam tuntutan itu disebutkan, Sekprov Kaltim Irianto Lambrie yang terseret kasus dana bergulir Rp 1,35 miliar dari Kementerian Koperasi serta M Aswin dalam kasus dugaan korupsi dana penunjang operasional anggota DPRD Kukar tahun 2005 segera ditahan.
KEPALA Seksi Penuntutan Ardi Suryanto SH yang menerima para mahasiswa dari Universitas 17 Agustus (Untag) Samarinda sempat menjelaskan secara singkat setelah menerima tiga perwakilan Mahasiswa Untag Anti Korupsi (MUAK) untuk menyampaikan aspirasinya. Ardi menjelaskan, tim penyidik hingga kini masih menambah alat bukti kasus dugaan korupsi kucuran dana bergulir
● Bersambung hal 21
TUNTUTAN MAHASISWA 17 AGUSTUS SAMARINDA 1. Mengusut tuntas dan segera menahan para tersangka korupsi di Kaltim seperti : ● Irianto Lambrie dalam kasus dugaan korupsi dana bergulir Rp 1,35 miliar dari Kementrian Koperasi ● M Aswin dalam kasus dugaan korupsi dana penunjang operasional anggota DPRD Kukar tahun 2005 yang telah merugikan negara Rp 2,9 miliar. 2. Berantas seluruh mafia hukum di Provinsi Kaltim 3. Apabila Kejati dalam tempo2 minggu tidak mampu memenuhi tuntutan kami sebaiknya mundur dan angkat kaki dari Kaltim karena dinilai gagal menegakkan hukum. Sumber : Mahasiswa Untag Anti Korupsi.(bud)
● Bersambung hal 21
Djailani: Saya Siap Jadi Saksi Ahli
● Seharusnya Jaksa Lebih Profesional BALIKPAPAN, TRIBUNKepala Biro Humas Pemprov Kalimantan Timur, HM Djailani menegaskan untuk kesekian kalinya bahwa tidak selayaknya Sekprov Kaltim Irianto Lambrie ditetapkan sebagai tersangka, karena posisinya hanya sebagai pelaksana petunjuk teknis dari Menteri Koperasi dan UMK ketika mengucurkan dana bergulir Rp 1,35 miliar. Djailani sempat mampir ke
kantor Tribun teknis itulah yang Kaltim, Balikpapan, mengatur tentang Jumat (17/9), pengucuran dana sebelum berangkat bergulir dari tugas ke Jakarta. Departemen Dia menegaskan Koperasi dan UKM. seharusnya, jaksa Kedua petunjuk mempelajari secara teknis itu sebagai jernih tentang landasan hukum petunjuk teknis pejabat di daerah TRIBUN KALTIM/NEV (Juknis) No. 32.2/ untuk menyaring HM Djailani Kep/M.KUKM/ semua usulan 200 dan juknis No. 19.1/Kep/ permohonan dana bergulir M.KUKM/2004, dua petunjuk dari Menteri Koperasi saat itu,
“Kalau ada Kepala Dinas Koperasi, Walikota/Bupati, Kanwil Koperasi (saat itu dijabat oleh Irianto Lambriered), tidak melaksanakan juknis itu justru melanggar. Karena petunjuk teknis itu landasan untuk memroses pemberian bantuan dana bergulir,” tegasnya. Disebutkan ketika pemperintah melalui
● Bersambung hal 21
Berkas Presdir Sumalindo Lengkap
● Tersangka dan BB Diserahkan ke Kejaksaan TENGGARONG, TRIBUNBerkas perkara Presiden Direktur (Persedir) PT Sumalindo Lestari Jaya tbk Amir Sunarko dan Wakil Presdir (Wapresdir) David sudah dinyatakan lengkap alias P-21 oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Tenggarong. “Berkas
kasus illegal logging Sumalindo sudah lengkap, hari ini tersangka dan barang bukti (BB) sudah kita serahkan ke Kejaksaan,” ujar Kepala Polres Kukar AKBP Fadjar Abdillah, Jumat (17/9). Sebelumnya, Polres Kukar juga sudah menyerahkan
berkas tersangka lainnya, yakni Soni, H Syahrie alias H Are, Nurjani dan Johansyah, Rabu (3/9). “Berkas dan tersangkanya sudah kami limpahkan ke Kejaksaan Negeri Tenggarong sebelum Lebaran,” ujarnya. Ia menjelaskan,
pelimpahan berkas ke empat pemilik kayu tersebut didahulukan karena para pelaku terlebih dahulu ditangkap, bahkan kondisi ke empat pelaku tersebut tidak mengalami masalah
● Bersambung hal 21
Gubernur Harus Lobi Presiden SAMARINDA, TRIBUN Sekretaris Komisi I DPRD Kaltim Syaparuddin meminta, Gubernur Kaltim untuk segera melakukan lobi ke Presiden guna mempercepat proses dikeluarkannya Amanat Presiden (Ampres) pembentukan Provinsi
Kalimantan Utara (Kaltara). Pasalnya, sudah tak ada alasan bagi Presiden untuk tidak mengeluarkan Ampres, mulai dari berkas dan persyaratan hingga studi kelayakan sudah terpenuhi. Ditambah lagi semua kalangan sudah memberikan dukungan penuh.
“Salah satu cara percepatan adalah lobi, dan yang melakukan itu adalah Gubernur. Dan kami Dewan siap untuk diajak melobi. Apapun caranya, memang Kaltara harus segera
● Bersambung hal 21
TRIBUN KALTIM/NEV
Syaparuddin
14
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
tribun samarinda
Tak Kabulkan Pengalihan Tahanan
● PN Tetap Tahan Tim 9 Sampai Ada Putusan pertama 30 hari. Selanjutnya, penahanan akan diperpanjang atas kewenangan hakim pengadilan selama 30 hari. “Ketua PN juga memiliki hak memperpanjang selama 60 hari. Kalau sudah habis masa penahanannya PN bisa mengajukan lagi ke Pengadilan Tinggi selama 30 hari lagi. Pokoknya, total sampai ada putusan di pengadilan itu selama lima bulan masa penahanan,” jelasnya. Meskipun ada pihak keluarga, penasihat hukum bahkan jaminan dari walikota yang mengajukan permohonan pengalihan penahanan, PN Samarinda tetap menahan 10 terdakwa. “Memang ada permohonan, tapi pengadilan tidak memenuhi permohonan (pengalihan tahanan kota),” tambah Ibrahim. Jika memang PN Samarinda tidak berkenan mengabulkan permohonan pengalihan tahanan 10 terdakwa kasus korupsi lahan PLN menjadi tahanan kota, maka pupus harapan terdakwa jadi tahanan kota.
Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Samarinda Bambang Dwi Murcolono SH menambahkan, pelimpahan berkas 10 terdakwa kasus PLN ke pengadilan sejak awal bulan Juli 2010 lalu. Jika 10 terdakwa harus menjalani penahanan selama lima bulan berada di Rutan, berarti bakal ditahan sampai awal Desember 2010 mendatang. “Kita limpahkan berkasnya ke Pengadilan sekitar awal Juli,” tambah Bambang. Koordinator tim penasihat hukum tim 9 Supriyana saat dikonfirmasi Tribun terkait permohonan pengalihan penahanan kliennya yang urung dikabulkan hakim pengadilan, enggan memberikan jawabannya. Meskipun konfirmasi melalui ponsel sempat terhubung, namun Supriyana tidak bersedia dipublikasikan. Hanya saja, ia mengaku menaruh harapan agar majelis hakim bisa mengabulkan permohonan pengalihan penahanan kliennya itu.(bud)
Tak Pernah Beri Izin
Tuah menambahkan, kabar adanya terdakwa kasus korupsi PLN berkeliaran di luar Rutan sudah rahasia umum. Hal ini, kata dia, dikhawatirkan menimbulkan masalah baru. “Pertama, ada perlakuan yang membedakan. Dan ini mencoreng sistem penegakan hukum yang sedang dibangun di Samarinda. Kalau di Jakarta itu terdakwa Artalita dapat fasilitas mewah, saya kira di Rutan juga besar kemungkinan seperti itu. Kalau boleh memberikan saran, Kadiv Permasyarakatan Dephukham menindak tegas dan berkoordinasi dengan pihak kejaksaan dan pengadilan untuk menginvestigasi masalah itu,” saran Tuah, melalui Tribun.(bud)
SAMARINDA, TRIBUN Pengadilan Negeri (PN) Samarinda memastikan 10 terdakwa dugaan korupsi lahan PLN senilai Rp 4,8 miliar tetap menjalani masa tahanan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Sempaja selama 5 bulan lamanya. Dengan demikian peluang pengalihan status tahanan Rutan menjadi tahanan kota kecil kemungkinan. PN Samarinda juga membantah memberikan izin keluarmasuk tim 9 dari Rutan. Ini diungkapkan Humas Pengadilan Negeri (PN) Samarinda Ibrahim Palino SH MH kepada Tribun sebelum meninggalkan kantor, Jumat (17/9). “PN tidak mengalihkan menjadi tahanan kota. Saya mewakili humas, mereka akan tetap menjalani tahanan selama lima bulan sampai ada putusan. Aturan di KUHAP seperti itu,” kata Ibrahim. Ibrahim juga bertugas sebagai anggota majelis hakim yang menangani kasus dugaan korupsi di PLN menjelaskan, masa penahanan di pengadilan untuk terdakwa tahap
PENGADILAN Negeri (PN) Samarinda menyatakan secara tegas tidak pernah memberikan izin keluar kepada terdakwa kasus korupsi PLN. Jika pengadilan tidak memberikan izin keluar tahanan, maka Kepala Rutan bertanggungjawab soal itu. Ini ditegaskan Humas PN Samarinda Ibrahim Palino SH MH, Jumat (17/9) siang. Ia
meyakinkan Tribun, bahwa “Seribu persen kami pengadilan negeri tidak pernah memberikan izin keluar kepada mereka. Kalau seandainya mereka bisa keluar, itu tanggungjawab pihak Rutan,” tegas Ibrahim sebelum meninggal kantornya. Direktur LSM Kelompok Kerja (Pokja) 30 Carolous
JANGKA WAKTU PENAHANAN DAN PENAHANAN LANJUTAN Penahanan/Perpanjangan oleh
Waktu
Dasar Hukum
1. Penyidik ● Diperpanjang Jaksa Penuntut Umum 2. Penuntut Umum ● Diperpanjang Ketua PN 3. Hakim Pengadilan Negeri (PN) ● Diperpanjang Ketua PN 4. Hakim Pengadilan Tinggi (PT) ● Diperpanjang Ketua PT 5. Hakim Mahkamah Agung ● Diperpanjang Ketua MA Jumlah
20 hari 40 hari 20 hari 30 hari 30 hari 60 hari 30 hari 60 hari 50 hari 60 hari 600 hari
Pasal 24 ayat (1) KUHAP Pasal 24 ayat (2) KUHAP Pasal 25 ayat (1) KUHAP Pasal 25 ayat (2) KUHAP Pasal 26 ayat (1) KUHAP Pasal 26 ayat (2) KUHAP Pasal 27 ayat (1) KUHAP Pasal 27 ayat (2) KUHAP Pasal 28 ayat (1) KUHAP Pasal 28 ayat (2) KUHAP
Sumber : KUHAP/PN Samarinda.(bud)
17 Paket Sabu Ditemukan di Rutan ■ Petugas Juga Menyita 76 Unit Handphone SAMARINDA, TRIBUN Tujuh belas paket sabu ditemukan di Rutan Sempaja Samarinda dalam razia rutin, Jumat (17/9) pagi. Paket sabu ini ditemukan di Blok Jupiter 17 yang dihuni Rahman, seorang narapidana kasus pencurian handphone. Paket sabu ini disimpan dalam plastik dan dibungkus dompet perhiasan, lalu dimasukkan lagi dalam sarung kacamata dengan maksud mengelabui petugas. Namun, paket sabu yang disembunyikan dekat air minum itu pun berhasil ditemukan petugas saat razia. Kemarin sore, Rahman langsung digiring petugas kepolisian untuk dibawa ke Polres Samarinda untuk proses pengembangan lebih lanjut. Tak hanya sabu, dari hasil razia yang digelar selama dua hari setelah lebaran petugas rutan juga menyita 76 unit handphone beserta baterai yang disembunyikan para tahanan di kamar mereka. “Usai Lebaran, kami gencar melakukan razia. Maklum, Lebaran kemarin, keluarga dan tamu yang membesuk membludak hingga mencapai
TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP
Kepala Rutan Samarinda Ismail didampingi anggota Polresta Samarinda memperlihatkan tersangka Rahman pemilik 17 paket sabu dan barang bukti 76 unit handphone hasil razia di Rutan Sempaja Samarinda.
1.600 orang. Suasananya kayak di Pasar Segiri,” tutur Ismail Kepala Rutan Sempaja dijumpai Jumat (17/9). Petugas menemukan puluhan handphone ini di plafon serta di bawah bantal para tahanan. Dia mengakui, keterbatasan personel membuat pengawasan terhadap ribuan tamu pembesuk tidak maksimal. Saat ini, petugas rutan berjumlah 69 orang
sedangkan para tahanan mencapai 775 orang. “Saat Lebaran kemarin, kami lebih fokus pada pengawasan terhadap para tahanan agar mereka tidak kabur,” ujarnya. Setelah peristiwa ini, lanjut Ismail, razia akan terus ditingkatkan di Rutan Sempaja. Terkait sanksi kepemilikan handphone, dia hanya memberikan sanksi internal. “Kalau sanksi pidana tidaklah, karena memang tidak ada
Saya Ditumbalkan Teman MALANG nian nasib Rahman, sisa hukuman yang tinggal sebulan harus dibayar dengan jerat hukum yang menanti di depan mata. Tujuh belas paket sabu ditemukan di kamarnya dalam razia rutin yang digelar petugas Rutan, Jumat (17/9). Menurut pengakuan pria asal Balikpapan ini, dirinya ditumbalkan rekannya
sendiri di dalam tahanan. “Paket sabu itu dititipkan teman kepada saya tadi malam, (Kamis 16/9), sekitar pukul 18.00. Saya hanya menjadi tumbal dari teman saya,” ucapnya tertunduk lesu saat ditanya Tribun. Dia juga menyangkal dirinya adalah pengguna barang haram tersebut. “Anda tahu sendiri saya masuk ke sini
lantaran kasus pencurian HP (handphone), mana mungkin saya menjadi pemakai (sabu),” sangkalnya. Alasan Rahman menerima barang haram itu dititipkan kepadanya lantaran dia diberikan uang rokok Rp 150 ribu oleh rekannya yang bernama Tirta. Padahal, masa hukumannya 1 tahun 3 bulan
aturannya. Paling-paling, kami hanya memberikan sanksi berupa lari-lari keliling rutan,” ucap Ismail. Kecuali kepemilikan sabu atau narkoba, dia akan menyerahkan kasus itu kepada aparat kepolisian. “Seperti kasus kepemilikan sabu ini, pelakunya kita serahkan langsung ke pihak kepolisian untuk pengembangan lebih lanjut,” ucap Ismail. (top) hampir saja usai. “Tinggal sebulan, masa hukuman saya berakhir,” ucapnya lirih. Buyar harapannya bertemu istri dan seorang anaknya yang kini tinggal di Klandasan, Balikpapan. Karena jerat hukum berikutnya bakal menanti Rahman di depan mata. Pasalnya, Rahman mengakui telah menyimpan barang haram itu, terlepas apakah barang itu miliknya atau bukan. (top)
tribun samarinda
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
15
Hadirilah Halal Bi Halal KRB bersama Jaanur Ahad, 19 September Pukul 19.00 di GOR Segiri, berhadiah Umroh Masyarakat yakin Jaanur lebih siap Lakukan perubahan
Selain Umroh, Hadiah Lain pun Menanti Tak hanya berhadiah umroh saja, Koalisi Rakyat Bersatu (KRB) juga menyediakan hadiah hiburan lainnya seperti televisi dan kulkas untuk meramaikan acara halal bi halal masyarakat Samarinda dengan pasangan calon yang lebih siap dan lebih mampu membawa perubahan, yakni Jaang-Nusyirwan (Jaanur).
Ustadz Ahmad Alhabsy
‘’Acara halal bi halal ini untuk masyarakat Samarinda. Silahkan saja datang Minggu malam tanggal 19 September ini di GOR Segiri, selain mendapat ilmu pengetahuan agama dengan mendengarkan ceramah usdazd beken dari Jakarta, Habib Ahmad Al Habsy, juga siapa ada rezeki, mendapatkan hadiah umroh ke tanah suci,’’ ujar Ketua Tim KRB Nursobah. Ustadz Ahmad Alhabsy termasuk salah satu ustadz yang banyak pengemarnya. Isi ceramah agama yang disampaikannya pun cukup menarik. Masyarakat Samarinda, terutama anggotaanggota majelis ta’lim, majelis habsy, majelis zikir dan masyarakat lainnya diperkirakan akan
menyempatkan waktunya untuk menghadiri acara di GOR Segiri. ‘’Mari kita bersilatuhrahmi, dengan melakukan halal bihalal,’’ imbuhnya. Menurutnya, acara yang bertema meraih kemenangan di hari yang fitri ini, bila dikait-kaitkan dengan Pemilukada, harapannya dengan pasangan dua figur terbaik ini akan membawa perubahan baru yang lebih baik lagi. ‘’Sama halnya dengan masyarakat Samarinda lainnya, kami lebih optimis dengan pasangan nomor urut 2 ini. Perpaduan pasangan yang ideal, yang satu dari politisi yang paham dengan pemerintahan, pasangan satunya lagi dari birokrat bersih yang
telah mengabdi puluhan tahun di Pemprov Kaltim,’’ terangnya. Nursobah menyarankan pilih pasangan figur yang pasti-pasti saja, yakni Jaanur sebagai figur pemersatu keberagaman suku, agama dan golongan di Samarinda. Keduanya adalah putra daerah yang mampu menyatukan semua elemen, sehingga tercipta suasana damai di Samarinda. ‘’Pasangan calon nomor urut 2 tak ingin berjanji, namun ingin memberikan banyak bukti kepada masyarakat Samarinda untuk melakukan perubahan yang lebih baik," tegasnya. Ditambahkannya, memang ada banyak pekerjaan rumah yang perlu dilakukan walikotawawali Samarinda lima tahun ke depan. ‘’Kami yakin, masyarakat bisa menilai calon yang terbaik. Tidak hanya terbuai dengan janji dan sogokan uang agar bisa dipilih. Dari sekian pasangan calon semuanya baik, namun hanya ada satu pasangan yang terbaik, pasangan kombinasi dua figur ideal yang paling siap memimpin yakni Syaharie Jaang dan Nusyirwan Ismail,’’ tandasnya. (adv/mc pro rakyat)
Layani 25 Ribu Pelanggan ■ IPA Loa Bakung Selesai November SAMARINDA, TRIBUN Sesuai target dari Pemkot, proyek Instalasi Pengolahan Air (IPA) di kawasan Loa Bakung dan Bengkuring bakal rampung November 2010. Kedua IPA ini dibangun untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi para pelanggan di kawasan Loa Bakung dan Sempaja. Sejauh ini kawasan Sempaja dan DI Panjaitan mendapatkan sistem penggiliran untuk mendapatkan distribusi air bersih dari IPA Bendang I di Lok Bahu. “Kedua kawasan DI Panjaitan dan Sempaja kami terapkan sistem penggiliran tiap 3 hari sekali untuk distribusi air PDAM dari IPA Bendang I,” kata Syarif Rahman Hakim, Humas PDAM Samarinda, Jumat (17/9). Namun, lanjut Syarif, apabila IPA Bengkuring ini sudah rampung, maka warga DI Panjaitan dan Sempaja tidak lagi menikmati air PDAM secara bergilir. Karena IPA Bengkuring akan
mengkover kebutuhan air bersih di wilayah Bengkuring dan Sempaja. Sedangkan kawasan DI Panjaitan tetap akan menerima pasokan air PDAM dari IPA Bendang I. “Artinya, apabila proyek IPA Bengkuring selesai maka akan terjadi peningkatan kapasitas dari semula hanya 17 liter/detik menjadi 80 liter/detik. Sehingga IPA Bengkuring diprediksikan akan mampu melayani kebutuhan 6.000 pelanggan,” tutur Syarif. Sedangkan IPA Loa Bakung sendiri memiliki kapasitas 250 liter/detik. Sehingga IPA baru ini nantinya bakal mampu melayani sekitar 25 ribu pelanggan, khususnya di wilayah Loa Bakung sendiri dan Kecamatan Sungai Kunjang. Selain itu, PDAM juga memiliki IPA Bendang II yang sedang ditingkatkan kapasitasnya untuk melayani kebutuhan masyarakat di Kawasan Utara Samarinda, termasuk Perumahan Talangsari. Maklum,
kawasan utara ini akan terus berkempang pesat ke depan. Seperti target PDAM sebelumnya, semua warga akan terlayani air bersih hingga 2011 mendatang. Saat ini, PDAM Samarinda baru bisa melayani 70 persen pelanggan atau sekitar 99 ribu pelanggan. Selain itu, PDAM juga meningkatkan kapasitas IPA Cendana menjadi 900 liter/ detik dari sebelumnya yang hanya 260 liter/detik. Dengan peningkatan kapasitas sebesar 640 liter/ detik, IPA Cendana akan mampu melayani kebutuhan sekitar 36 ribu pelanggan. PDAM sendiri juga melakukan peremajaan pipa, seperti di Jembatan Mahakam. Pemkot juga melakukan penambahan jaringan pipa di sepanjang Jalan DI Panjaitan hingga Talangsari untuk memenuhi kebutuhan air PDAM bagi warga di Kecamatan Samarinda Utara yang selama ini kesulitan air bersih. (top)
Besok, FKPMKT Gelar Halal Bihalal
● Di Ballroom Hotel Bumi Senyiur SAMARINDA, TRIBUN Untuk mengeratkan tali silaturrahim antar warga Kaltim, Forum Komunikasi Persaudaraan Antar Masyarakat Kalimantan Timur (FKPMKT) akan menggelar Halal Bihalal di Ballroom Hotel Bumi Senyiur, Minggu (19/9). Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini rencananya akan dihadiri Gubernur Awang Faroek Ishak, Wagub Farid Wadjdy, para tokoh agama, tokoh paguyuban di Kaltim beserta masyarakat umum. “Halal bihalal ini merupakan upaya kami untuk meningkatkan silaturrahim, merekatkan tali persaudaraan antar masyarakat Kaltim sekaligus bisa saling memaafkan satu sama lain. Jangan sampai ada sesuatu yang mengganjal di hati,” kata Ketua Presidium FKPMKT Prof Dr LCA Robin
Jonathan, Msi, MM, didampingi Ketua Panitia Nur Andriyani Mahmud, Jumat (17/9). Dalam silaturrahim akbar yang akan dihadiri sekitar 1.500 undangan ini juga akan diisi dengan ceramah agama oleh Ustadz H Raden Ahmad Affandi dari Ponpes Tahfidlil Quran Ahlushshuffah, serta acara hiburan. Tak lupa, para undangan yang beruntung bisa membawa pulang berbagai doorprize yang telah disediakan. Kehadiran FKPMKT sejak 26 Februari 1999 lalu, boleh jadi tidak begitu diketahui masyarakat umum. Namun, bukan berarti FKPMKT tidak pernah berkiprah. “Kami bekerja untuk masyarakat luas dan meredam kegelisahan serta potensi kerusuhan. Hal ini jelas tidak banyak diketahui umum
karena kami tidak ingin diekspose. Jadi kiprah FKPMKT lebih banyak di belakang layar,” kata Nur Andriyani. FKPMKT yang kini telah menginjak usia lebih dari 11 tahun, telah menyumbangkan begitu banyak pemikiran dan kiprah dari para tokoh yang terlibat di dalamnya, terutama ketika muncul ‘api’ yang akan membesar bila tidak dicegah secepatnya. “Jadi kehadiran FKPMKT ini bukan sekadar untuk gagahgagahan saja, tapi untuk kepentingan Kaltim,” ujar Nur Andriyani. Pihaknya berharap keamanan dan kerukunan yang telah tercipta selama ini bisa terus berlangsung. Momentum silaturrahim akbar besok diharapkan bisa menjadi momentum yang kian mengeratkan komunikasi. (may)
Awang Menantang Jatam
● Beberkan Data KP Perusak Lingkungan SAMARINDA, TRIBUN Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak menanggapi positif, pemberian parcel oleh LSM Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) berupa batu bara. Beberapa waktu lalu, sejumlah aktivis Jatam menggelar aksi di depan kantor Gubernur, menuntut komitmen Gubernur Awang Faroek terhadap lingkungan, dengan salah satunya memberikan parcel batu bara sebagai hadiah lebaran. “Itu bagus. Tapi saya juga klarifikasi sebagai Gubernur perusak lingkungan, karena ini kan masih bertahap kita sedang
lakukan, sehingga tidak semudah yang diperkirakan,” kata Awang, Kamis (16/9) di Gubernuran. Selain itu menurutnya, kebijakan dan kewenangan penuh ada di tangan Bupati dan Walikota, sehingga titik tolak dari semua persoalan lingkungan seharusnya dimulai dulu dari Bupati dan Walikota tersebut. “Makanya sewaktu kita umumkan perusahaan batu bara yang dapat proper di hari liingkungan, saya mintakan kepada Bupati dan Walikota yang perusahaan di daerahnya mendapat rapor hitam, segera lakukan evaluasi atau kalau perlu
cabut izinnya jika memang tak berubah penilaian lingkungannya,” ujarnya dengan tegas. Kendati demikian, Awang mengaku menantang Jatam maupun LSM lainnya untuk membeberkan data perusahaan tambang yang terbukti merusak lingkungan. “Makanya kemarin ketika demo, seharusnya Jatam juga bawa data-data perusahaan yang merusak lingkungan. Kita sama-sama turun, kita buktikan di lapangan, sehingga benarbenar dapat dipertanggungjawabkan,” tandasnya. (aid)
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
Gedung Katolik Center Kaltim di Jalan DI Panjaitan Samarinda Utara akan diresmikan oleh Gubernur Awang Faroek Ishak, Senin (20/9) lusa.
Senin, Katolik Center Diresmikan
● Diberkati Dubes Vatikan MGR Leopoldo Girelli ● Dibangun dengan Dana Rp 12,5 Miliar SAMARINDA, TRIBUN Umat Katolik di Kaltim boleh berbangga karena tak lama lagi memiliki Katolik Center sebagai pusat kegiatan kesekretariatan gereja Katolik. Katolik Center yang dibangun sejak 2006 lalu dan menghabiskan dana sekitar Rp 12,5 miliar ini berdiri megah di areal Keuskupan Agung Samarinda Jalan DI Panjaitan. Terasa lebih istimewa karena akan langsung diberkati oleh Duta Besar Vatikan MGR Leopoldo Girelli dalam misa ekaristi, dirangkai dengan peresmian oleh Gubernur Awang Faroek Ishak, Senin (20/9). Firminus Kunum, Ketua
Katolik Center menuturkan, Katolik Center terdiri atas tiga lantai. Lantai satu difungsikan sebagai sekretariat Katolik Center, sekretariat keuskupan, ruang rekreasi, ruang makan dan ruang tamu. Sedangkan lantai dua merupakan ruang para imam dan para uskup. Di lantai tiga diperuntukkan sebagai kapel dan perpustakaan. Uniknya lagi, Katolik Center ini bercirikan kebudayaan Kaltim, terlihat dari ukiran motif Dayak Bahau di atap dan pilar bagian depan. “Di areal seluas 5 hektare ini juga telah berdiri aula sebagai tempat rapat, wisma dan beberapa
bangunan lainnya. Kami berencana juga akan membangun Goa Maria, sebagai lokasi wisata rohani,” kata Firminus, Jumat (17/9). Selain meresmikan Katolik Center, kedatangan Dubes Vatikan dirangkai pula dengan peresmian gereja di Bontang, Sabtu (18/9). Dilanjutkan dengan penahbisan pastor/ imam baru di Sangatta, Minggu (19/9). Di hari yang sama, Dubes juga akan meresmikan kapel di Kampung Jawa Jalan Pasundan, Samarinda. Selanjutnya peresmian Katolik Center, Senin (20/9). “Selain itu, Dubes juga akan meresmikan kapel di Sungai
Lais, pada Senin sore,” kata Firminus. Diperkirakan sekitar 600 undangan akan hadir dalam peresmian Katolik Center, mulai dari Muspida, anggota DPRD, tokoh masyarakat dan umat Katolik. Para pastor paroki se-Kaltim juga akan menghadiri kegiatan ini, serta perwakilan keuskupan dari Kalbar, Kalsel, Kalteng serta Keuskupan Jogjakarta. “Untuk persiapan sudah mencapai 90 persen. Kami juga sudah bertemu dengan Gubernur, Pangdam, Kapolda dan Danrem terkait persiapan acara,” ujarnya. (may)
16
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
tribun tenggarong-sendawar
Dari Perawat Kini Jadi Direktur RSUD JALAN hidup Sukwanto tampaknya tak jauh-jauh dari rumah sakit. Sebut saja, setelah lulus dari Sekolah Perawat Kesehatan (SPK) spesialis kejiwaan pada 1987, ia bekerja di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Samarinda, 1998-2004. Di sana ia banyak mempelajari karakter dan sifat manusia. “SEWAKTU bekerja di RSJ, banyak sekali hal menarik baik suka maupun duka yang dialami ketika melayani dan menghadapi orang-orang yang stres. Setelah sekian tahun bekerja di sana saya mendapat banyak pelajaran hidup dan mengenal sifat manusia dan bagaimana menanganinya,” ujar pria kelahiran 15 Mei 1966. Menurut Sukwanto, pengalaman yang paling mengesankan ketika merawat seorang pasien yang mendadak jadi gila akibat tersangkut kasus korupsi. Ia tidak mau diadili di pengadilan dan dijebloskan penjara sehingga berlagak jadi orang gila. Saat itu, Sukwanto ditugaskan untuk merawat pasien tersebut. Sejak dipercaya untuk merawat orang tersebut, Sukwanto sudah mulai curiga dengan gerak-geriknya yang tidak menampakkan kelakuan seperti orang gila. Hal paling mencurigakan, saat Sukwanto bertatapan dengan pasien tersebut, ia selalu menghindar. “Dengan kecurigaan itu, saya ingin membuktikan pasien tersebut pura-pura gila. Saya menempatkannya dalam satu kamar dengan pasien yang benar-benar gila dan ternyata memang benar. Dalam waktu tiga hari pasien tersebut tidak tahan dan meminta untuk dikeluarkan dan akhirnya pasien disidang di pengadilan,” tutur Sukwanto yang juga Ketua Persatuan Perawatan Nasional Indonesia (PPNI)
TRIBUN/ALEX PARDEDE
Kabupaten Kutai Barat. Setelah enam tahun bekerja di RSJ, Sukwanto sebagai putra terbaik pertama Kubar karena meraih gelar sarjana keperawatan di Universitas Airlangga, Fakultas Kedokteran pada 2002, ingin mengabdikan diri untuk kampung halamannya. Sukwanto bekerja di RSUD Harapan Insan Sendawar (HIS) pada Januari 2005Februari 2006. Sukwanto bekerja di RSUD Harapan Insan Sendawar (HIS) pada Januari 2005-Februari 2006. Di sela pekerjaannya sebagai perawat saat di Samarinda, ia menyempatkan diri menempuh pendidikan di Universitas Airlangga. Kemudian melanjutkan S2 di bidang kesehatan lingkungan, Universitas Mulawarman. Saat ini ia sedang melanjutkan pendidikan S3 bidang kebijakan publik di Universitas Brawijaya. Di RSUD HIS, ia menjadi tenaga medis selama
setahun. Namun pada 20062009, ia dilirik Bupati Kubar Rama Asia, menjadi camat di kampung halamannya sendiri, Kecamatan Siluq Ngurai. Ketika menjadi camat pun, Sukwanto banyak mendapat pengalaman menarik menghadapi orang banyak dan menyelesaikan masalah sebaik-baiknya. Dalam memecahkan masalah, ia kerap menggunakan ilmu kedokteran. Seperti diagnosa, untuk menyerap, membahas, memecahkan masalah, dan menarik kesimpulan. Alhasil, di kampungnya tak pernah ada masalah yang sampai berlarut-larut. “Saya sungguh sangat beruntung saat dipercaya menjadi pemimpin,” kata Sukwanto yang sebelumnya menjadi Kepala Bidang Pencegahan Pemberantas Penyakit dan Penyehatan Lingkungan di Dinas Kesehatan Kutai Barat. Kini, Sukwanto yang pernah lama menjadi perawat telah menjadi Direktur RSUD HIS. Jabatan tertinggi di sebuah rumah sakit. Namun, saat disinggung apakah ada sebuah cita-cita yang ingin dicapai, Sukwanto mengungkapkan, ingin mengabdikan seluruh ilmu dan pengetahuan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat Kubar dengan sebaik-baiknya sesuai dengan disiplin ilmu yang dimiliki. (lex)
Biofile # Nama : Sukwanto # TTL: Kubar, 15 Mei 1966 # Pendidikan :
- SMP Muara Pahu - SPK Reguler Samarinda 1986 - SPK Spesialis Kejiwaan Ujung Pandang 1987 - Akper Depkes Jogyakarta 1996 - Fakultas Kedokteran Airlangga 2002 - S2 Kesehatan Lingkungan Universitas Mulawarman 2008 # Karier - Ketua PPNI Kubar 2007 - Perawat di RS Kejiwaan Samarinda ( 1987 - 2004 ) - Perawat di RSUD HIS ( 2005 -2006 ) - Camat Siluq Ngurai ( 2006 - 2009 ) - Kabid P2P dan PL Dinkes Kubar 2008 - Direktur RSUD Harapan Insan Sendawar (HIS) 2010. (lex)
IPA di Samboja 3 Tahun tak Berfungsi ! PU Belum Serah Terima ke PDAM TENGGARONG, TRIBUNInstalasi Pengolahan Air (IPA) yang berada di Desa Solok Api Darat Kecamatan Samboja sejak tiga tahun tidak berfungsi. “Saya mendapat laporan dari masyarakat setempat, bahwa IPA di Solok Api Darat tidak berfungsi. Padahal IPA tersebut sudah dibangun sejak tiga tahun lalu,” kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Kukar Sabir Nawir, Jumat (17/9). Ia mengatakan, akibat kondisi tersebut, masyarakat setempat akan berencana melaporkan keberadaan IPA tersebut kepada penegak hukum. Karena masyarakat menilai proyek tersebut bermasalah. “Akibat tidak berfungsinya IPA, kebutuhan
air masyarakat Solok Api Darat dan sekitarnya tidak terpenuhi. Sehingga masyarakat geram dan berencana melaporkan proyek garapan PDAM tersebut kepada penegak hukum,” katanya. Menanggapi laporan masyarakat tersebut, Sabir meminta kepada Pemkab Kukar untuk bisa membuat proyek yang bermanfaat untuk masyarakat. Karena selama ini masyarakat sudah merasa lelah dengan banyaknya proyek yang tidak bermanfaat. “Saya meminta Pemkab Kukar untuk lebih mengutamakan proyek untuk masyarakat. Jangan sampai membuang-buang anggaran
untuk proyek yang fasilitasnya tidak bisa dinikmati masyarakat,” ujar Sabir yang juga anggota dewan daerah pemilihan (dapil), Samboja, Muara Jawa, dan Sangasanga tersebut. Terpisah, Humas PDAM Tirta Mahakam Kukar Wahono menjelaskan, IPA tersebut belum secara resmi dikelola oleh PDAM Tirta Mahakam karena belum diserahterimakan dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar. Wahono menjelaskan, pembangunan IPA idealnya memperhitungkan jaringan instalasi pipa yang dapat terkoneksi dengan masyarakat dan ketersediaan sumber air baku yang akan diolah menjadi air bersih,
sehingga pembanguna IPA dapat digunakan secara maksimal. Ia berharap, ada koordinasi yang baik antara Pemkab Kukar, khususnya Dinas PU ke PDAM Tirta Mahakam dalam membangun IPA, agar infrastruktur yang menjadi sentral pelayanan publik tidak terbengkalai. Bukan hanya IPA di Solok Api Darat, IPA di sejumlah Kecamatan seperti Muara Jawa juga belum diserahterimakan. “Kita dan masyarakat sama-sama berharap ada solusi agar bisa melayani kebutuhan air bersih masyarakat. Mohon perhatian dari pemerintah agar pelayanan ke masyarakat tidak sebatas slogan,” ujarnya. (asi)
Thomas Keluhkan LHP SKPD Kurang Baik SENDAWAR, TRIBUNBupati Kubar Ismael Thomas meminta kepada seluruh pegawai di lingkungan setkab Kubar khususnya 49 Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berasal dari eselon III a, IIIb dan IVa agar bekerja maksimal memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Selama ini Thomas mengeluhkan, lemahnya pegawai dalam membuat laporan kerja dari setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Hal itu nampak dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK maupun Inspektorat. Penegasan itu disampaikan saat melantik pejabat eselon III dan IV di Auditorium Tulur Aji Jejangkat yang dihadiri Wakil Bupati Kubar Didik Effendi, Sekda Kubar Yahya Marthan, Kepala BKD Kubar Yohanes
TRIBUN KALTIM/ALEX PARDEDE
Bupati Kubar Ismael Thomas melantik 49 PNS dari Eselon III dan IVdi Auditorium Tulur Aji Jejangkat, Jumat (17/9).
Kinam serta kepala Dinas, Badan, Kantor di lingkungan Pemkab Kubar, Jumat (17/9). “Kalau kita memang sungguh-sungguh bekerja dan mengabdikan segala kemampuan kepada masyarakat maka hasilnya akan sungguh-sungguh luar biasa dan masyarakat Kubar
akan merasa senang dengan kita,” kata Thomas. Ia juga berpesan agar pejabat baru yang dilantik bekerja lebih maksimal, terutama dalam membuat laporan LHP yang baik sehingga ketika dilakukan pemeriksaan dinilai pekerjaan sangat baik.
“Karena kalau LHP itu buruk, maka itu menunjukkan muka kita yang kerjanya tidak baik dan itu sangat memalukan,” tuturnya. Thomas menambahkan, para pejabat baru ini harus memiliki semangat good governance sehingga pelaksanaan roda pembangunan Kubar berjalan maksimal. Dalam pelantikan ini terdapat 12 pegawai diangkat status jabatannya dari Pelaksana Tugas (Plt) menjadi Penjabat, 1 Kepala Sekolah dan 1 Pengawas SD yang diturunkan menjadi Guru SD. Sepuluh Guru SD diangkat menjadi Kepala SD, 13 pegawai inspektorat diangkat menjadi auditor. Namun yang paling menarik dari pelantikan ini, adalah pertukaran jabatan dari Direktur RSUD HIS dr Boediman Tanda Djaja menjadi Kabid Pencegahan, Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan di Dinas Kesehatan Kubar, sedangkan Sukwanto yang menjabat Kabid Pencegahan, Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan di Dinas Kesehatan Kubar menjadi Direktur RSUD HIS. (lex)
CMYK
20
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
tribun tarakan-nunukan
Kepala DKPP Tarakan Jadi Tersangka ● Kasus Pemotongan Honor Pasukan Kuning TARAKAN, TRIBUN Kejaksaan Negeri (Kejari) Tarakan, akhirnya menetapkan Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) HM Julkifli sebagai tersangka dugaan korupsi pengelolaan honor pasukan kuning di DKPP, Jumat (17/9) Julkifli dinaikkan statusnya dari saksi menjadi tersangka, setelah tim penyidik memeriksa enam orang saksi dan mendapatkan barang bukti berupa uang tunai dan dokumen, yang berisikan lembaran kwitansi penggunaan
dana dari hasil pemotongan honor pasukan kuning dan dana dari nama-nama tenaga honorer yang sudah tidak bekerja lagi di DKPP. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tarakan Ketut Wirawan SH yang didampingi Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Ade Hermawan SH mengungkapkan, Julkifli ditetapkan sebagai tersangka, setelah pihaknya memiliki bukti-bukti yang cukup atas keterlibatan Julkifli sebagai pengguna anggaran. “Saat ini masih Julkifli yang
Wawali: Silakan Proses Sesuai Hukum TERKAIT kasus dugaan korupsi yang melibatkan Kepala DKKP, HM Julkifli, Wakil Walikota (Wawali) Tarakan, Suhardjo Trianto menegaskan, pihaknya tidak akan melakukan intervensi terhadap proses hukum yang dilakukan Kejari Tarakan. “Pemerintah Kota Tarakan tidak akan mengintervensi proses hukum yang saat ini dilakukan. Silakan saja proses sesuai hukum dan aturan,” ucap orang nomor dua di Tarakan ini yang enggan berkomentar banyak terkait kasus ini. Meskipun Julkifli kini ditetapkan menjadi tersangka, kata Suhardjo, kebersihan di Kota Tarakan tetap harus terjaga. “Pasalnya kebersihan harus dijaga bersama, bukan hanya instansi teknis di DKPP, tapi seluruh SKPD di Kota Tarakan, karena kebersihan sebagai ikon Kota Tarakan,” ujarnya. (jnh)
kita tetapkan tersangka dari enam orang saksi yang kami periksa. Kami tetapkan Julfkifli sebagai tersangka, karena Julkifli yang bertanggung jawab atas kasus dugaan korupsi ini,” ucap Ade di ruang kerjanya, Jumat (17/9). Ade mengatakan, pada Selasa 21 September 2010 Julkifli dipanggil kembali untuk melakukan pemeriksaan lanjutan. “Dalam aturan, mereka yang statusnya dinaikkan dari saksi menjadi tersangka harus diberikan waktu untuk pemeriksaan lanjutan. Julkifli dijerat Pasal 2 atau 3 UU 31/1999 jo UU 20/2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi dengan ancaman hukuman seumur hidup atau 20 tahun dan denda Rp 200 juta. Sementara itu, Kamis (16/ 9) kemarin, tim penyidik telah menyita uang tunai sebesar Rp 17 juta dari kantor DKPP yang beralamatkan di Jalan Halmahera. Uang tunai ini terdiri dari 7 juta hasil pemotongan honor pasukan kuning, dan Rp 10 juta dari dana fiktif tenaga honorer yang sudah tidak bekerja lagi di DKPP. (jnh)
Permohonan Ahli Belum Ditanggapi Kemenhut NUNUKAN, TRIBUN - Kementerian Kehutanan hingga kini belum merespons permohonan ahli yang diminta Polres Nunukan. Permohonan itu menyangkut penyelidikan dugaan korupsi dan pelanggaran Undang-Undang tentang Kehutanan terkait pembangunan jalan yang dilaksanakan Pemkab Nunukan di kawasan Hutan Lindung Pulau Nunukan (HLPN). Padahal keterangan ahli ini menjadi salah satu alat bukti untuk meningkatkan status penanganan kasus tersebut ke penyidikan. “Kami sudah minta kepada Kementerian Kehutanan, namun belum ada respons. Siapa yang ditunjuk menjadi ahli untuk itu kita belum tahu,” kata mantan Kapolres Nunukan AKBP Rhinto Prastowo, Jumat (17/9) sebelum meninggalkan Nunukan. Menurutnya, penyidik Polres Nunukan belum bisa meningkatkan status penyelidikan kasus itu karena masih ada sejumlah alat bukti yang harus dilengkapi. “Belum bisa kita tingkatkan ke penyidikan karena ada alat bukti yang belum bisa terpenuhi. Alat bukti keterangan ahli dan ada beberapa saksi yang harus kita mintai keterangan namun sampai hari ini belum keluar izin pemeriksaannya. Salah satunya ada yang anggota Dewan,” ujarnya. Polisi tidak pernah tinggal diam terhadap
kasus yang dilaporkan tujuh lembaga swadaya masyarakat di Nunukan itu. “Kasus itu tetap kami tindaklanjuti sampai ditemukan ada tidaknya kerugian negara. Mana kala kasus itu diarahkan ke tindak pidana korupsi dan pelanggaran kehutanan, mana kala ada ahli yang sudah mengatakan bahwa itu memasuki ranah hutan lindung,” ujarnya. Selaku pejabat baru, Kapolres Nunukan AKBP Raden Prabowo Argo Yuwono berjanji akan menyelesaikan tunggakan kasus-kasus yang ditinggalkan pendahulunya. Ia juga berjanji akan mempelajari lebih lanjut kasus pembangunan jalan di kawasan HLPN yang sempat menjadi sorotan publik. “Nanti saya pelajari dulu, karena saya belum lihat. Saya ngumpulin dulu semuanya, akan saya lihat-lihat dulu ya,” katanya. Dua kasus korupsi yang terjadi di Kantor Pos Kecamatan Lumbis dan Kantor Pos Kecamatan Sebuku, statusnya telah ditingkatkan ke penyidikan. Polisi juga menyelidiki dugaan korupsi dana bergulir koperasi di Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Nunukan dan dugaan korupsi pembangunan Jalan Bambangan-Aji Kuning yang panjangnya mencapai sepanjang 19,5 kilometer di Pulau Sebatik. (noe)
TRIBUN KALTIM/NIKO RURU
TRANSPORTASI VITAL - Speedboat sebagai sarana transportasi laut dan sungai cukup vital di kawasan Kaltim bagian utara. Tampak sebuah speedboat yang akan berangkat dari Pelabuhan Tunon Taka, Nunukan menuju ke Tarakan.
Seleksi Panwas Diumumkan Lewat Telepon NUNUKAN, TRIBUN Sejumlah kalangan di Nunukan menyoal pelaksanaan seleksi Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kepala Daerah (Panwas Pemilukada) Nunukan yang dilaksanakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di Balikpapan, bulan lalu. Seleksi itu dinilai tidak trasnparan. Bawaslu telah menetapkan dan melantik tiga anggota Panwas Pemilukada Nunukan masing- masing, Abdul Kadir, Andi Umar Bintang dan Andi Yusri. Ketiganya merupakan mantan anggota Panwas Pemilu tahun 2009. Dari pleno yang dilaksanakan ketiganya, Abdul Kadir ditetapkan sebagai Ketua Panwas Pemilukada Nunukan. “Yang kita sesalkan, informasi tahapan seleksi ini tidak transparan. Kami menduga akses informasi disampaikan terbatas kepada orang-orang yang memiliki koneksi dengan Bawaslu,” kata aktivis LSM Lingham Nunukan, Agus Mahesa. Andi Umar Bintang mengakui, informasi seleksi Bawaslu ini hanya diperolehnya melalui telepon. Ia tidak tahu kalau seleksi Panwas Pemilukada Nunukan ini diumumkan di website Bawaslu ataupun media massa lokal. “Waktu itu ada telepon
CMYK
dari sekretariat Bawasalu bahwa ada tes. Walaupun itu memang hak prerogatif Bawaslu, namun kami juga tetap menyampaikan ini, kami sebarkan informasinya kepada teman-teman,” ujarnya. Atas informasi tersebut, Kamis (19/8), Andi Umar beserta lima orang lainnya mengikuti fit and proper test yang diselenggarakan Bawaslu di salah satu hotel di Balikpapan. “Waktu itu dari enam orang yang mengikuti seleksi, tiga orang dinyatakan lolos,” ujarnya. Setelah dinyatakan lolos, Senin (23/8) ketiganya mengikuti pelantikan yang dilaksanakan di Cisarua, Bogor, Jawa Barat. Umar memastikan, Panwas Pemilukada Nunukan
terbentuk secara legal berdasarkan Keputusan Mahkamah Konstitusi yang memberikan kewenangan penuh kepada Bawaslu. “Kita sudah di SK-kan oleh Bawaslu, sudah dilantik. Kalau ada yang mengatakan kami ilegal bisa temui kami, kami siap menjelaskan,” ujarnya. Pihaknya segera membentuk Panwas Pemilukada Nunukan di tingkat kecamatan. Ia memastikan, seleksi dilakukan secara transparan. “Kita tidak via telepon mengumumkannya. Itu sudah kita umumkan secara terbuka dengan menggunakan pamflet yang disebar kepada teman-teman. Namun sampai sekarang belum ada yang memasukkan
berkasnya,” katanya. Ketua LSM Yayasan Bersatu Mandiri, Syafaruddin Thalib justru menyangsikan kerja para anggota Panwas ini. “Panwas yang ada ini kita sudah lihat kinerjanya waktu menjadi Panwas Pemilu yang lalu. Kalau melihat Pemilihan Kepala Daerah yang nuansa emosionalnya lebih tinggi, kemampuan mereka saya masih sangsi,” katanya. Syafaruddin mengatakan, pihaknya akan menelusuri lebih jauh proses seleksi terhadap anggota Panwas Pemilukada Nunukan ini. “Apakah benar-benar mereka ini bisa lolos seleksi tanpa ada permainan? Kalau memang sudah memenuhi syarat, kenapa tidak kita dukung?” katanya. (noe)
Bawaslu Perlu Klarifikasi KETUA LSM Yayasan Bersatu Mandiri, Syafaruddin Thalib berharap Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) melakukan klarifikasi mengenai seleksi anggota Panitia Pengawas Pemilukada Nunukan yang dinilai tidak transparan. “Ini harus di-clear-kan, kenapa Panwas ini ada? Bawaslu harus menjelaskan mengenai perekrutan karena KPU Nunukan tidak mau bertanggungjawab lagi. Mereka tidak mau masuk ke ranah itu,” ujarnya. Syafaruddin mengatakan, pihaknya memahami jika ada mekanisme rekrutmen yang berubah karena tuntutan regulasi. Kalau dulunya seleksi Panwas melalui KPU di daerah kemudian dikirimkan ke Bawaslu untuk
ditetapkan, saat ini kewenangan tersebut seluruhnya berada di Bawaslu. “Namun yang kita sesalkan, KPU ternyata tidak proaktif. Kalaupun memang tidak ada pemberitahuan dari Bawaslu, KPU Nunukan juga bisa proaktif menyampaikan itu. Seyogyanya KPU kan tahu tahapan pelaksanaan Pemilukada Nunukan, dia tahu saat Panwaslu akan dibentuk,” ujarnya. Ketua KPU Nunukan Muhammad Sain mengatakan, pihaknya tidak pernah mendapatkan pemberitahuan mengenai seleksi Panwas Pemilukada Nunukan ini. Namun ia menegaskan, tidak ada kewajiban Bawaslu menyampaikan pemberitahuan seleksi kepada KPU Nunukan. (noe)
tribun penajam-grogot Daftar di 0811535628 dan 081347735534 ! PPU Gelar Festival Layang-layang di Tanjung Jumlai PENAJAM, TRIBUN - Dinas Perhubungan, Kebudayaan dan Pariwisata (Dishubbudpar) Penajam Paser Utara (PPU), akan menggelar Festival Layanglayang se-Kaltim di Pantai Tanjung Jumlai 10 Oktober mendatang. Selain festival layang-layang juga akan digelar lomba pembuatan cinderamata dari pohon kelapa, lomba makanan dengan bahan dasar buah kelapa serta lomba menggambar layang-layang untuk tingkat SD. Wakil ketua panitia pelaksana, Haeran Yusni menjelaskan, Festival Layanglayang tahun ini merupakan kali kedua. Pada tahun lalu juga digelar kegiatan yang sama. “Kalau tahun lalu ada lomba mengupas kelapa, untuk tahun ini kami tiadakan dan diganti dengan lomba makanan,” jelasnya, Jumat (17/9). Dalam Festival Layanglayang ini kata Haeran, akan diperlombakan layang-layang berbagi jenis namun harus unik, menarik dan kreatif. Ia mengaku, kegiatan ini kemungkinan tidak semeriah
JENIS LOMBA 1. Layang-layang berbagai jenis 2. Cinderamata berbahan pohon kelapa 3. Makanan ringan berbahan dasar buah kelapa 3. Mewarnai layang-layang tingkat SD Pendaftaran di Kantor Dishubbupar PPU atau melalui telepon 0811535628 dan 081347735534 Sumber: Panitia (mir)
tahun lalu karena hadiah yang disiapkan hanya Rp 22,5 juta termasuk tropi dan piagam. Namun panitia lanjutnya, tetap berharap agar para pencinta layang-layang di Kaltim bisa mengikuti kegiatan ini. Selain Festival Layanglayang tambahnya, juga digelar lomba makanan ringan dengan bahan dasar buah kelapa, Haeran menyatakan, di wilayah Tanjung Jumlai ini sebagian besar lahan ditanami pohon kelapa dan sudah menjadi penghasilan utama masyarakat selain mencari ikan di laut. “Kami berupaya untuk memperkenalkan makanan dari buah kelapa. Bisa dengan menggunakan tepung atau yang lain tapi syaratnya bahan dasarnya harus buah kelapa.
Terserah jenis makanan seperti apa, yang jelas bahannya dari buah kelapa. Nantinya makanan itu bisa menjadi makanan khas di PPU khususnya di wilayah Tanjung Jumlai,” katanya. Selain itu, Haeran mengatakan lomba cinderamata juga akan dilaksanakan. Untuk lomba ini bahan cinderamata harus berasal dari pohon kelapa. Mulai dari daun, buah sampai batang pohon kelapa. Diharapkan lomba ini bisa menghasilkan produk cinderamata yang unik dan bisa dijual. Sementara untuk lomba mewarnai, Haeran mengaku kemungkinan besar hanya untuk murid SD yang berada di wilayah Tanjung Jumlai. Ini dilakukan karena minimnya anggaran untuk kegiatan ini. “Kita kemungkinan hanya memprioritaskan bagi murid SD di sekitar Tanjung Jumlai,” ungkapnya. Untuk peserta yang ingin mengikuti kegiatan ini, Haeran menyatakan bisa menghubungi panitia di Kantor Dishubbupar PPU atau melalui telepon 0811535628 dan 081347735534. (mir)
Baru Dua Raperda Disetujui TANAH GROGOT, TRIBUN Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Paser mengusulkan 21 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) kepada DPRD Paser melalui Sidang Paripurna. Delapan hari kemudian, Kamis (16/9), DPRD Paser menggelar sidang dengan agenda penyampaian pendapat akhir Fraksi-Fraksi DPRD Paser terkait raperda itu. Hanya saja, dari 21 Raperda yang diusulkan, baru 2 Raperda yang disetujui seluruh fraksi DPRD Paser untuk ditetapkan menjadi perda. Dan alasan yang disampaikan kelima juru bicara fraksi-fraksi relatif sama, yakni mengikuti aturan
pengelolaan keuangan daerah, sehingga dua raperda itu lebih diprioritaskan. Kedua raperda yang disetujui ditetapkan menjadi perda yakni Raperda Penambahan Penyertaan Modal Pemkab Paser ke Bankaltim dan Raperda Penyertaan Modal Pemkab ke PDAM Tirta Kandilo Paser. Itu artinya, DPRD melalui Fraksi Partai Golongan Karya, Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Fraksi Demokrat Amanat Persatuan Buruh, Fraksi Pembaharuan Nurani Bangsa, Fraksi Partai Persatuan Pembangunan dan Keadilan Sejahtera, menyetujui tambahan penyertaan
modal Rp 6 miliar ke Bankaltim, dan menyetujui menyertakan modal Rp 1,245 miliar ke PDAM Tirta Kandilo. H Achmad Fauzy SE selaku ketua sekaligus juru bicara Fraksi Pembaharuan Nurani Bangsa pada Sidang Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Paser H Kaharuddin menyampaikan, fraksinya memberi apresiasi penuh atas disampaikannya 21 Raperda oleh Pemkab Paser. “Penambahan penyertaan modal bukan cuma untuk mendukung peningkatan pelayanan kepada masyarakat, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan PAD. (aas)
Kunci Kutai Pesisir di Tangan Bupati
Samboja, Muara Jawa, Sangasanga, Anggana dan Loa Janan kata Suriadi berencana akan menemui Pemkab Kukar untuk mendiskusikan percepatan pemekaran Kutai Pesisir karena desakan dari masyarakat di wilayah pemilihan mereka. “Tapi kami masih belum tahu kapan kita punya waktu bersama untuk membicarakan ini lebih intensif dengan Pemkab,” katanya. Bupati Kukar Rita
Widyasari sebelumnya mengatakan, tujuan pemekaran untuk menyejahterakan rakyat sangat sejalan dengan visi mensejahterakan masyarakat Kukar melalui program Gerakan Pembangunan Rakyat Sejahtera (Gerbang Raja). Pemekaran atau tidak hanya cara mencapai tujuan. Substansi pemekaran adalah mempercepat kesejahteraan masyarakat. (asi)
niat baik tanpa ada kepentingan dan komitmen untuk mensejahterakan masyarakat. Apalagi sudah ada kajian akademis dari perguruan tinggi terkemuka, Kutai Pesisir layak dan tidak akan mengganggu pembangunan kabupaten induk,” katanya.
Seperti diketahui, dari 18 kecamatan yang saat ini bernaung dibawah payung Kabupaten Kukar, hanya lima kecamatan yang masuk dalam rencana Kabupaten Kutai Pesisir. Di antaranya, Samboja, Muara Jawa, Anggana, Sangasanga, dan Loa Janan. (asi)
negara dengan investasi perusahaan Minyak dan Gas (Migas) asing sekelas PT Total E & P Indonesia, VICO dan lainnya. “Pertarungan untuk berkuasa di wilayah dengan penanaman modal asing yang besar kemungkinan besar terjadi. Kondisi itu bisa dicegah atau minimal dikurangi dengan partisipasi aktif masyarakat mengawasi jalannya pemerintahan. Kalau tidak, ironi daerah kaya
sumber daya alam sekaligus daerah kaya penduduk miskin tidak mustahil akan terulang,” ujarnya. Terlepas dari dilema itu, kontrol kekuasaan yang baik di Kabupaten baru kata Panda akan mengurai kekuasaan absolut yang ada di Kabupaten induk. Kondisi itu membuat demokrasi menjadi sehat karena politik kekuasaan yang absolut kata Panda cenderung akan bersifat otoriter. (asi)
ke tahanan,” katanya. Ia menjelaskan, David hanya mengalami gejala gangguan jantung. Berbeda dengan Presdir PT Sumalindo Amir Sunarko yang sebelumnya juga menjalani pemeriksaan kesehatan. Fadjar mengatakan, Amir tetap dirawat intensif di Klinik Bina Sentral Tenggarong karena kondisi jantung yang bersangkutan membutuhkan pemantauan berkala dan perawatan khusus dokter spesialis. “Kondisi jantung tersangka Amir membutuhkan perawatan yang intensif, sehingga perlu dirawat di luar tahanan,” ujarnya. Penangkapan terhadap Amir dan David dan ditetapkan sebagai tersangka, berawal saat Polres Kukar menemukan 8.603 kayu gelondongan jenis meranti, rima campuran dan SKAU di
areal PT Sumalindo Lestari Jaya tbk. Kayu tersebut diduga ilegal karena tidak dilengkapi dokumen resmi. Berdasarkan pada UU Perseroan dan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga milik PT Sumalindo Lestari Jaya tbk, Presdir dan Wakil Presdir merupakan orang yang ditunjuk mewakili korporasi dan bertanggungjawab penuh atas kebijakan dalam korporasi. Dijelaskan bahwa, setiap orang yang bekerja di PT Sumalindo Lestari Jaya tbk, tidak bekerja atas nama pribadi, melainkan atas nama korporasi, sehingga tanggung jawab secara utuh berada di level manajemen tertinggi yakni Presdir dan Wakil Presdir. Temuan kayu di lokasi perusahan yang berdiri sejak 14 April 1980 itu termasuk dalam temuan kayu 23.061 kayu gelondongan di wilayah Kukar dan Kubar, yang diduga ilegal. (asi)
● Sambungan hal 13 kesempatan kepada Bupati dan Wakil Bupati untuk membuat sejarah baru dalam kepemimpinan di Kukar. Anggota DPRD asal Kutai Pesisir seperti dari Kecamatan
Tidak Jatuh Miskin ● Sambungan hal 13 pembangunan untuk menyejahterakan masyarakat. “Tidak sulit sebenarnya. Tinggal
Kesejahteraan VS Kekuasaan ● Sambungan hal 13 “Akibatnya masyarakat kembali menjadi penonton, bukan pemain seperti yang mereka harapkan dengan adanya pemekaran,” ujarnya. Apalagi, Kutai Pesisir adalah lumbung kekayaan pendapatan daerah dan
Berkas Presdir Sumalindo Lengkap ● Sambungan hal 13 kesehatan. “Mereka ( Soni cs, red) berkasnya kami P-21 kan lebih dulu karena lebih dulu kami proses,” ujarnya. Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, David yang sempat mendapat perawatan di Klinik Bina Centra Tenggarong telah dikembalikan ke tahanan setelah hasil pemeriksaan kesehatan menunjukkan yang bersangkutan tidak harus dirawat intensif di Rumah Sakit. “Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD AW Sjachranie, hasilnya menunjukkan kondisi kesehatan tersangka David sudah pulih. Karena itu, yang bersangkutan kita kembalikan
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
21
Tujuh PNS Turun Pangkat ! Diberi Sanksi karena Selingkuh PENAJAM, TRIBUN - Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Andi Harahap telah memberikan sanksi berupa penurunan pangkat, kepada tujuh pegawai negeri sipil (PNS) karena terbukti melanggar peraturan pemerintah (PP) Nomor 10/1983 tentang Perkawinan bagi pegawai. Sanksi ini diberikan setelah mereka terbukti selingkuh. Sementara satu PNS lagi diberikan sanksi serupa karena melanggar PP 30/1980 tentang Kedisiplinan Pegawai. Hal ini diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) PPU, Suyanto saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (17/9). Suyanto menjelaskan, pemberian sanksi ini dilakukan sebagai bentuk pelajaran bagi PNS yang telah melanggar ketentuan. “Pak Bupati menginginkan agar PNS ini memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. Bukan contoh yang tidak baik. Makanya sanksi yang diberikan itu sudah sesuai dengan perbuatan mereka,” katanya. Suyanto menambahkan, sebelum mereka diberikan sanksi, Inspektorat terlebih dahulu turun ke lapangan untuk melakukan penyelidikan mengenai informasi yang diterima. Dari hasil penyelidikan itu kemudian memberikan rekomendasi mengenai sanksi yang patut diberikan kepada PNS yang bersangkutan termasuk sanksi penurunan pangkat. Mengenai tujuh PNS yang terbukti selingkuh itu, Suyanto menjelaskan, empat orang
Kejati Didesak Tahan Irianto ● Sambungan hal 13 Puluhan massa MUAK memasuki halaman pintu depan kantor Kejati meminta bertemu dengan Kajati Kaltim Dachamer Munthe SH. Sayangnya, Dachamer tidak ada ditempat. Akhirnya, pihak Kejati Kaltim menerima mahasiswa Untag untuk menyampaikan aspirasinya melalui Kasi Penuntutan Ardi Suryanto SH didampingi Kasi
Alat Bukti Tambahan ● Sambungan hal 13 dari Kementerian Koperasi Rp 1,35 miliar. “Kami masih mengumpulkan alat-alat bukti. Ada beberapa tambahan alat-alat bukti yang
Djailani: Saya Siap Jadi Saksi Ahli ● Sambungan hal 13 Departemen Koperasi dan UKM melaksanakan program itu, ada 13 wilayah kota/ kabupaten di Kaltim mengajukan permohonan. “Sesuai petunjuk teknis itu. Permohonan dari bawah (koperas-koperasi) mengajukan permohonan. Kemudian setelah dilakukan pemeriksaan dan verifikasi, maka dari 13 itu hanya 8 saja yang lolos. Setelah dilakukan pemeriksaan ulang di tingkat lebih tinggi, ternyata hanya lolos empat koperasi saja satu di antaranya adalah Koperasi yang bermasalah di Balikpapan itu,” katanya. Artinya, menurut Djailani, bahwa secara administrasi para pejabat di lingkungan kota/kabupaten dan provinsi hanyalah ‘pipa’ saluran yang wajib memroses permohonan itu, “Keputusan terakhir ada di
PNS wanita dan tiga pegawai pria. “Jadi perselingkuhan ini terjadi antara PNS dengan PNS dan PNS dengan pegawai swasta. Malah mereka ini sudah memiliki keluarga. Ada juga yang nikah lagi tanpa persetujuan dari pimpinan,” katanya. Ia menyatakan, untuk PNS wanita mereka tidak diperkenankan untuk menjadi istri kedua. Sementara untuk PNS pria diperbolehkan untuk memiliki istri lebih dari satu namun dengan syarat harus meminta persetujuan dari pimpinan. “Itu sesuai dengan PP 10/1983,” ucapnya. Mengenai satu PNS lagi yang diberikan sanksi
penurunan pangkat, Suyanto mengatakan karena melanggar PP 30/1980 tentang disiplin pegawai. PNS yang bersangkutan ini terbukti tidak pernah masuk kantor selama waktu tertentu. Mengenai ketujuh PNS yang diberikan sanksi karena selingkuh, mereka merupakan staf biasa sampai pejabat eselon IV. Saat ditanya mengenai nama-nama PNS yang bersangkutan, Suyanto enggan mengungkapkan dengan alasan menjaga nama baik mereka. Selain delapan PNS yang diberikan sanksi penurunan pangkat ini, Suyanto mengaku saat ini dua PNS lagi dalam
tahap proses pemberian sanksi. Kedua PNS ini juga melakukan perselingkuhan. “Ini masih dalam tahap proses. Saya belum tahu sanksinya seperti apa tapi kemungkinan juga penurunan pangkat,” ucapnya. Suyanto menyatakan, dirinya sangat prihatin dengan banyaknya PNS yang selingkuh. Namun untuk mencegah perselingkuhan itu pihaknya belum bisa memberikan jalan keluar. “Terus terang saya juga kaget kok banyak sekali PNS kita yang melakukan perselingkuhan. Mungkin ini terjadi karena tidak ada lagi kecocokan dan masing-masing sudah merasa mampu dari segi ekonomi,” jelasnya. (mir)
Kurang Pengawasan MARAKNYA perselingkuhan di kalangan pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), bukan hanya faktor ketidakcocokan suami istri, namun karena faktor ekonomi. Namun faktor utama adalah karena adanya kesempatan serta kurangnya pengawasan baik istri maupun suami. Hal ini diutarakan pemerhati perempuan PPU, Astri Lena saat dihubungi Tribun, Jumat (17/9) sore. Menurut Astri, maraknya perselingkuhan khususnya terhadap PNS karena banyaknya kesempatan. Khusus perempuan karena mereka memiliki kesempatan keluar rumah seperti ke kantor dan keluar daerah dengan tujuan pendidikan maupun studi banding. “Saat di luar daerah ini kan biasanya mereka bebas mau kemana saja tanpa ada yang mengawasi dan bisa bertemu dengan siapa saja. Bisa saja mereka bertemu dengan pria gagah, simpatik, lebih baik, lebih kaya bahkan kemungkinan cinta lama yang bersemi kembali,” ujarnya.
Selain itu tambahnya, kemungkinan perselingkuhan yang dilakukan wanita ini karena faktor lain seperti suami yang cacat, kasar dan tidak jujur. Bahkan istri kadang selingkuh karena pendapatan suami lebih rendah dan minim, sehingga mencari pria yang lebih mapan dari segi ekonomi. Astri yang juga pengurus Gabungan Organisasi Wanita (GOW) PPU ini menambahkan, seharusnya seorang wanita apalagi PNS menjaga diri dan lebih bertanggungjawab. Seharusnya kata Astri, bila menjaga moral, menjaga keluarga dan lebih penting lagi menjaga daerah. “Kesempatan untuk keluar daerah atau bekerja sebagai PNS dijadikan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan. Jangan malah ikut-ikut ke pub atau karaoke,” ucapnya. Sementara perselingkuhan yang dilakukan pria, Astri menilai karena masalah status ekonomi yang meningkat ditambah lagi dengan jabatan yang meningkat. Sehingga suami sering bertemu dengan perempuan yang lebih pintar dan lebih cantik. (mir)
Penyidikan Eko Nugroho SH. “Perwakilan kami tadi sudah sampaikan tuntutan ke Kejati agar segera menahan tersangka korupsi di Kaltim. Pihak Kejati yang menerima kami tadi, Kasi Penyidikan dan Kasi Penuntutan,” kata Andre, mahasiswa Fisip Untag, usai demo di kantor Kejati Kaltim, Jumat (17/9). Aksi MUAK mendukung penegakan hukum terkait pemeberantasan korupsi di Kaltim, agar segera dilakukan tindakan penahanan sebagai bentuk terapi kejut bagi pejabat yang terindikasi korupsi. Mereka
meminta Kejati Kaltim untuk segera menahan dengan batas waktu selama dua minggu kedepan. MUAK juga meminta Kejati Kaltim tegas dalam mengusut kasus korupsi. Apabila dalam tempo dua minggu tidak mampu memenuhi tuntutan itu, MUAK meminta Kajati Kaltim (Dachamer Munthe SH) mundur dan angkat kaki dari Kaltim karena dinilai gagal menegakkan hukum. Anggota MUAK Habel Ngewa kepada Tribun mengaku, anggotanya saat melakukan aksi mendapat
intimidasi dari pihak tak dikenal. Jika intimidasi itu benar, MUAK tetap akan mendesak Kejati Kaltim agar menahan para tersangka kasus korupsi. “Informasi yang kami terima dari anggota kami, katanya ada yang mengintimidasi. Terus terang, kami belum tahu apa isi intimadasinya dan memang ada anggota kita yang mengaku diintimidasi. Kita akan evaluasi gerakan kita ini, untuk aksi lagi di hari Selasa (21/9) depan,” kata Habel, mahasiswa Fakultas Hukum Untag.(bud)
sedang kita kumpulkan. Jadi kita masih memroses di penyidikan,” kata Ardi, yang didampingi Kasi Penyidik Eko Nugroho SH, yang menerima utusan MUAK di ruang penyidik Kejati Kaltim, Jumat (17/9). Sayangnya, Ardi tidak bersedia menjelaskan alat bukti tambahan yang sedang dikumpulkan itu. Utusan MUAK sempat
mendesak terkait kewenangan penyidik untuk menahan dua tersangka yakni Irianto Lambrie dan M Aswin, Ardi menjelaskan, bahwa penyidik memiliki kewenangan untuk melakukan penahanan. Untuk melakukan penahanan, biasanya penyidik sudah memiliki alat bukti yang cukup dan kasus ini yakin terbukti
bersalah. “Kalau soal penahanan, itu mungkin-mungkin saja. Tapi tetap harus dilihat dari kepentingan penahanan dan alat-alat bukti yang cukup. Sebenarnya upaya penahanan itu juga bagian dari percepatan proses hukum ditingkat penyidikan ke penuntutan hingga ke pengadilan,” tambah Ardi.(bud)
Departemen Koperasi dan UKM. Instansi di bawah ini hanyalah membantu dan melakukan penelitian saja, bukan sebagai lembaga pemutus,” tegasnya. Djailani beranggapan bahwa proses administrasi sudah benar dan tidak ada unsur pelanggaran, “Kalau kemudian setelah dana bergulir itu cair dan dibawa lari oleh Ketua Koperasi Hidup Baru, Balikpapan, R. Setio Dwi Tj. alias Theo, itu tidak ada kaitan sama sekali dengan urusan proses adminisrasi. Kecuali ada bukti ada aliran dana ke pejabatpejabat itu. Kalau itu ada, saya sendiri tentu tidak akan melakukan pembela apa-
apa,” tegasnya. Dia juga mengimbau agar semua pihak mempelajari aturan sesuai ketentuan khususnya menyangkut petunjuk teknis itu. Djailani menegaskan bahwa sebagai PNS wajar dirinya loyal dan membela Irianto Lambrie, “Karena memang jabatan sekretaris provinsi itu sebagai motor penggerak dan energi pemerintah. Jadi kalau sampai kemudian penetapan hukum diterapkan secara semenamena, pasti akan mempengaruhi jalannya roda pemerintahan. Bahkan sekarang ini dilakukan cekal,” katanya. Padahal tanggal 26
September hingga 1 Oktober nanti, Irianto Lambrie mendapat tugas dari Gubernur Kaltim untuk memimpin delegasi Kaltim ke Taiwan untuk melakukan pertemuan dengan sejumlah investor disana, “Ini sudah direncanakan jauh sebelum persoalan ini muncul, dengan pencekalan ini tentu akan mengalangi tugas-tugas beliau untuk memajukan investasi dan kesejahteraan masyarakat Kaltim,” katanya. Dia menyatakan sah saja kejaksaan menetapkan tersangka kepada siapapun, akan tetapi harus dilakukan secara objektif dan proposional serta profesional. (ps)
Gubernur Harus Lobi Presiden
DPRD Kaltim, presidium pembentukan Kaltara sangat mendukung, sehingga seharusnya tak ada alasan Presiden memperlambat dikeluarkannya Ampres. “Kalau memang juga alasannya moratorium belum dicabut, Kaltim kami pikir tak termasuk imbas dari moratorium tersebut. Pemekaran Kaltim tidak ada yang
bermasalah, semua daerah berkembang dan membangun dengan cepat. Sudah jelas contohnya kan,” terangnya. Terlebih lagi, Pusat pernah menjanjikan Kaltara disahkan 2010. Karenanya upaya lobilobi langsung ke Presiden adalah percepatan maksimal dalam merealisasikan Kaltara itu. (aid)
● Sambungan hal 13 direalisasikan,” kata Syaparuddin, Jumat (17/9). Menurutnya, Gubernur, Dewan mulai dari DPR-RI,
22
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
Jl. Soekarno Hatta Jl. Soekarno Hatta
Delta Elektronik Kantor Pos Muara Rapak
Toko Kota Indah
Berbeda dengan toko elektronik yang biasanya menawarkan barangbarang elektronik baru, Toko Delta Elektronik hanya menjual suku cadang peralatan elektronik seperti TV, Tape, kulkas. Toko ini terletak di Jl. Soekarno Hatta Km 01, RT 067 No 8 Balikpapan Utara ini juga melayani perbaikan barang elektronik rusak. Selain itu, Delta elektronik juga menjual parabola. (m26)
Toko Kota Indah menyediakan beragam bahan dan alat bangunan berupa keramik, semen, cat, dengan kualitas yang tidak perlu diragukan lagi. Toko yang terletak di Km 01 Jln Soekarno Hatta ini juga siap mengantar bahan bangunan yang Anda pesan hingga ke tujuan. (m26)
TRIBUN KALTIM/HANDRY JONATHAN
TRIBUN KALTIM/HANDRY JONATHAN
Minggu Razia Pendatang di Semayang BALIKPAPAN, TRIBUNArus balik biasanya cenderung lebih banyak daripada arus mudik Lebaran. Pasalnya, ketika balik, para pemudik biasa membawa serta kerabat di kampung halaman guna mengadu nasib di kota lain. Balikpapan sebagai salah satu kota yang mayoritas penduduknya warga pendatang, saat ini telah siap mengantisipasi lonjakan pendatang, dengan menggelar razia intensif. Kepala Seksi Operasional dan Pengawasan Satpol PP Balikpapan, Subardiyono mengungkapkan, Pol PP bakal menggelar razia pendatang di Pelabuhan Semayang, Minggu (19/9). Menurut Subardiyono, Razia akan dibagi menjadi tiga tahap sesuai dengan jadwal kedatangan kapal yakni dinihari (04.00), siang (13.00), serta petang (18.00). Tidak tanggungtanggung, personil yang bakal mendukung razia tersebut berjumlah 140 petugas yang berasal dari Pol PP, Polsek KP3 Semayang, serta TNI. Para pendatang tanpa
dilengkapi identitas lengkap dari daerah asal akan menjadi sasaran razia, “Ya KTP asal dia, surat pindah dari daerah asal itu harus ada. Kan itu syarat untuk mengurus KTP sementara di sini (Balikpapan) untuk mencari kerja,” tutur Subardiyono. Subardiyono melanjutkan, pendatang yang terjaring razia bakal dititipkan di Polsek KP3 Semayang, hingga menunggu penjaminnya menjemput. “Kita titipkan dulu di Polsek Semayang, sampai ada penjaminnya yang jemput. Kalau tidak ada kita kembalikan ke daerah asal. Ada penjamin pun, penjaminnya yang kita pegang betul,” tegasnya. Sedangkan untuk Bandara Sepinggan, menurut Subardiyono tidak perlu dilakukan razia, “Bandara kan yang datang kalangan menengah atas, beda dengan pelabuhan. Makanya saya rasa bendara belum perlu dirazia pendatang,” tutupnya. (m26)
Minta Tambah Personel SATPOL PP mengaku kewalahan melaksanakan upaya penertiban yang cenderung semakin menurun. Menurut Kasi Ops dan Pengawasan Pol PP Subardiyono, ini lantaran minimnya personel Pol PP. “Sebetulnya personel kita hampir 200, cuma terbagi-bagi. Ada yang jaga Pemkot, Rumjab, dan lainnya. Sementara yang aktif patroli hanya sekitar 67 personel untuk satu Balikpapan, makanya kewalahan,” ujar Subardiyono. Idealnya, lanjut Subardiyono, Balikpapan sedikitnya memerlukan 300 personel Pol PP, guna mengatasi penurunan kualitas ketertiban umum yang kian menjadi-jadi. “Kita sudah pernah ajukan penambahan personil, cuma sampai saat ini belum ada tambahan, karena pasti membutuhkan anggaran lebih,” tuntasnya. (m26)
TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN
Arus balik penumpang di Pelabuhan Semayang, Jumat (17/9) menggunakan kapal roro.
Arus Balik 864 Penumpang ARUS balik Lebaran H+7 terus berdatangan di Pelabuhan Semayang. Sekitar 864 penumpang tampak turun dari KM Mahkota jurusan Surabaya-Balikpapan, Jumat (17/9). Arus balik kali ini memang tidak terlalu padat, meski begitu suasana Pelabuhan Semayang cukup ramai, karena ratusan penumpang tampak terlihat di area Pelabuhan Semayang dengan tujuan Surabaya. Jusman, salah satu penumpang KM Mahkota mengatakan, sengaja kembali ke Kaltim lebih awal karena sudah melakukan Lebaran Idul Fitri
di kampung halamannnya. “Kan sudah Lebaran Idul Fitri jadi langsung pulang,” katanya. Berbeda dengan Sardi, penumpang asal Surabaya ini mengaku belum pernah ke Kalimantan. Namun, ia nekat ikut temannya untuk mengadu nasib di Balikpapan. “Ikut teman saja mas, nyoba nyari kerja disini,” katanya. Sementara, pihak Satpol Pamong Praja bersama jajaran kepolisian KPPP Semayang akan melakukan razia gabungan untuk mengantisipasi pendatang baru pada Minggu (19/9) mendatang. (fer)
Dihadiri Ratusan Dokter Gigi Sedunia ● Balikpapan Tuan Rumah Eksebisi Internasional BALIKPAPAN, TRIBUN Balikpapan kembali dipercaya menggelar event berskala internasional. Kali ini Federation Dental International (FDI) menggelar 6th Joint Meeting & Balikpapan International Dental Exhibition 2010, 12-14 November mendatang. Sedikitnya 500 dokter gigi dari berbagai negara direncanakan eksebisi di Hotel Gran Senyiur ini. “Targetnya, antara 500 hingga 800 dokter gigi akan hadir November mendatang. Beberapa negara sudah memastikan hadir. Diantaranya, Australia,
Singapura, Filipina, Jepang, dan Malaysia,” ujar Ketua Panitia Pelaksana, Dyah Muryani, Jumat (17/9). Menurut Dyah, Balikpapan dipilih karena dianggap sebagai kota berskala internasional. Selain itu, pemilihan Balikpapan sebagai tuan rumah disesuaikan dengan tema Eksebisi mengenai lingkungan. Temanya adalah, “Clinical Excellence and Green Dentistry: Bring The World to Cheerful Smile.” Panitia mengundang empai pembicara utama dalam event tiga tahunan ini. Yaitu, Dr. Philippe Guettier
Guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, PT Pos Indonesia membuka sejumlah cabang pembantu. Salah satunya Kantor Pos Muara Rapak yang beralamat di Jl. Soekarno Hatta No 14 Balikpapan Utara. Sama dengan kantor pos lainnya, selain melayani pengiriman surat, dan barang, kantor pos ini juga tetap melayani pengiriman uang dalam bentuk wesel. (m26)
(Prancis), Dr. How Kim Chuan (Malaysia), Prof. F Lakshman Samaranayake (Hongkong), dan Dr. Kevin H -K Yip (Singapura). “Para pembicara utama ini dibiayai oleh FDI,” kata Dyah. Event ini akan diramaikan oleh 23 booth pameran produk kesehatan. Selain itu, ada demonstrasi perawatan gigi, dental aesthetic, table clinic, dan pameran poster. “Akan ada 23 stan pameran. Semua stan sudah dipesan. Rata-rata produsen alat kesehatan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan ini. (joe)
TRIBUN KALTIM/HANDRY JONATHAN
Peletakan Batu Pertama oleh Menpora ● Imdaad Cita-citakan Bangun Stadion Persiba BALIKPAPAN, TRIBUNPeletakan batu pertama Stadion Persiba di kawasan Batakan direncanakan dilakukan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan umum (DPU), Sri Sutantinah, Jumat (17/9). Menurut Tantin, sapaan akrab Sri Sutantinah, peletakan batu yang dilakukan Menpora tersebut dimaksudkan agar pembangunan stadion mendapat dukungan berupa pendanaan dari pusat. “Iya rencananya kita ingin yang meletakkan batu pertama itu Menpora dan Ketua Badan Liga Indonesia. Biar dapat dukungan pendanaan,” ujarnya. Saat ini, kata Tantin, DPU terus melakukan pengerjaan tahap pertama pembangunan stadion yang diperkirakan menelan dana sekitar Rp 400 miliar tersebut, “Yang lagi dikerjaan itu jalan logistik, pengukuran ulang, soil investigasi. Juga pengamanan areal, kan nanti kita nyimpen segala macam material jadi
TRIBUN KALTIM/AHMAD BAYASUT
Maket Stadion Persiba.
arealnya harus ditutup dan diamankan,” bebernya. Pengerjaan tersebut dilakukan sambil menunggu kesediaan menpora dan BLI untuk melakukan peletakan batu pertama yang diperkirakan berlangsung usai lebaran ini. “Harus tahun ini juga dilakukan (peletakan batu pertama). Masa tunggu stadion setengah jadi baru peletakan batu pertama, kan ngga lucu,” kata Tantin.
Untuk tahap pertama ini, Pemkot mengalokasikan Rp 74 miliar. Ditargetkan Rp 74 miliar tersebut meliputi pembangunan lapangan, dinding keliling stadion, serta pembangunan tribun satu sisi. “Maunya sih tribunnya sudah dua sisi, tapi karena ada perubahan kapasitas dari 30.000 jadi 40.000, terpaksa cuma dapat satu sisi saja. Tapi itu juga masih dihitung ulang lagi,” tukasnya.
Walikota Balikpapan Imdaad Hamid pernah mengatakan, membangun stadion untuk Balikpapan yang belum memiliki stadion madya menjadi cita-citanya sebelum purna tugas 2011 nanti. “Ada dua cita-cita saya di akhir masa tugas, yakni membangun stadion untuk Persiba dan Islamic Centre. Alhamdulillah semuanya dalam proses. Cuma pas selesai nanti bukan saya lagi walikotanya,” tutur Imdaad. (m26)
APBD-P Molor Proyek pasti Terganggu ● Tunggu Rekomendasi BPK BALIKPAPAN, TRIBUN Proses pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2010 Balikpapan sudah dilakukan, namun hingga kini belum disahkan karena Pemkot Balikpapan belum menerima rekomendasi terkait Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) 2009. Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan drg Syukri Wahid mengatakan belum menggelar rapat Paripurna pandangan akhir terhadap APBD-P 2010. Dikemukakan, proses pembahasan APBD-P sudah dilakukan melalui nota penjelasan walikota, selanjutnya dipertanyakan oleh pandangan fraksi, dan dijawab oleh walikota setelah itu DPRD menggelar rapat paripurna untuk menerima Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) walikota. “Proses pembahasan sudah dilakukan, tinggal pandangan akhir oleh fraksi
dalam rapat paripurna untuk disahkan. Namun, kami belum bisa melakukan paripurna pengesahan karena BPK belum merekomendasi nilai SILPA 2009,” kata Syukri, Jumat (17/9). Syukri menambahkan, selain keterlambatan tersebut namun juga terkait amanah Kepmendagri No 13 tahun 2006, yang menyatakan agar pengesahan APBD-P harus mendapat rekomendasi dari BPK. “Kita memang diamanatkan oleh kepmendagri tersebut untuk berkonsultasi kepda BPK, namun dua hari yang lalau kami hubungi BPK ternyata masih berada di Jakarta,” tandas Syukri. Dikatakan, belum disahkan (molor) APBD-P berdampak pada proses pembangunan di Balikpapan. Pihaknya berharap hal tersebut segera rampung, sehingga segera disahkan dan pembangunan bisa berjalan.
“Ya terlambat, harusnya memang pada Juli-Agustus sudah disahkan,” katanya. Meski begitu, lanjut Syukri, pengesahan APBD-P, LKPJ walikota dan Raperda APBD-P
optimis disahkan pada akhir September ini. “Kalau sudah dapat rekomendasi maka secepatnya kita rapat paripurna dan langsung disahkan,” tutur Syukri . (fer)
PLN Menunggu Komentar, Saran dan Kritik Anda PLN terus berbenah diri, terutama dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pelanggan listrik. Dirut PLN Dahlan Iskan juga sudah mendeklarasikan ‘Bebas Pemadaman Bergilir di Seluruh Nusantara’ dan saat ini sudah mulai dirasakan hasilnya oleh masyarakat pelanggan. Saat ini sudah berkurang frekuensi pemadaman, termasuk di wilayah kerja PLN Kalimantan Timur. Satu hal yang penting kami harapkan dari pelanggan adalah upaya untuk memanfaatkan listrik secara benar dan hemat,
semua ini untuk meningkatan dan menjaga keandalan layanan listrik agar tetap terlaksana secara baik. Untuk itu kepada para pelanggan kami persilakan untuk menyampaikan komentar, kritik dan saran perbaikan layanan PLN dalam rubrik: PLN Sahabat Setia ke telepon No. 08115408888 atau melalui email: gcg_plnkaltim@yahoo.com. Rubrik ini akan memberikan jawaban dan solusi atas pertanyaan dan keluhan yang Anda hadapi, diterbitkan setiap hari Sabtu di Harian Tribun Kaltim.
CMYK
tribun balikpapan
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
23
Sekali Tepuk Rp 15 Juta Melayang ! Penggendam Beraksi di Dalam Bank Pengakuan korban, sejak ditepuk bahunya, ia langsung menurut pada ibu itu. Korban batal mengisi slip setoran dan ikut berjalan keluar dari bank tersebut Andrias Susanto Kasat Reskrim AKP
TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN
Ratusan pengendara terjebak macet di Jl Mulawarman saat lebaran lalu. Jumlah kendaraan yang tidak diimbangi dengan infrastruktur serta tabiat pengendara yang tidak tertib membuat acap kali membuat macet.
Kemacetan jadi Prioritas Pemkot ! Kualitas Ketertiban Umum Menurun BALIKPAPAN, TRIBUNPemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menginventarisir sedikitnya terdapat 12 permasalahan yang turut berkontribusi menurunkan kualitas ketertiban umum di Balikpapan. Ini terkuak saat Pemkot menggelar rapat evaluasi ketertiban umum bersama sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemkot Balikpapan, Kamis (16/9). Ke-12 permasalahan ketertiban tersebut yakni kemacetan, PKL, anjal, pengemis, kegiatan yang menggunakan fasum dan fasos, parkir sembarangan, ketertiban reklame, mendirikan bangunan tanpa izin, pengupasan lahan, penyerobotan tanah negara, warga pendatang, ketertiban pasar. Asisten II Setkot Balikpapan Sayid MN Fadly pun membenarkan terjadi penurunan kualitas ketertiban umum di Balikpapan.
“Balikpapan kan selama ini dikenal sebaga kota yang tertib, dan memang kita rasakan juga begitu. Tapi belakangan ini menurun dan harus dikembalikan lagi bahkan ditingkatkan,” ujar Fadly. Menurut Fadly, dari ke 12 persoalan tersebut, kemacetan lalu lintas menjadi persoalan yang diprioritaskan untuk segera diselesaikan. “Saya pikir kemacetan yang paling urgent karena penyelesaiannya harus dari banyak sisi. Misalnya kendaraan yang parkir sembarangan itu seharusnya dilarang bahkan ditilang, optimalisasi jalan dengan penataan ulang, dan lainnya,” bebernya. Guna mengatasinya, Pemkot memberi deadline sebulan ke setiap SKPD guna membenahi persoalan ketertiban umum yang belakangan ini dirasa semakin menurun. “Seperti kemacetan,
12 MASALAH KETERTIBAN UMUM 1. Kemacetan 2. Pedagang Kaki Lima 3. Anak Jalanan 4. Pengemis 5. Kegiatan menggunakan Fasilitas Umum dan Fasilitas Sosial 6. Parkir sembarang tempat 7. Reklame 8. Menbangun tanpa izin 9. Pengupasan lahan 10. Ketertiban pasar tradisional 11. Warga pendatang 12. Penyerobotan tanah negara (m26)
Dishub bisa koordinasi dengan Satlantas, lurah, camat harus peka. kalau perlu nanti dibuatkan protapnya. Atau semua yang belum diatur nanti diformalkan lewat SK Walikota atau lainnya. 16 Oktober nanti kita evaluasi lagi,” katanya. (m26)
Pencuri Gondol Lima Unit AC BALIKPAPAN, TRIBUN Kian hari, aksi nekat para pencuri di kawasan pemukiman semakin tak terbendung. Tak berhasil mencuri uang atau perhiasan, mencuri AC pun jadi. Inilah yang terjadi di salah satu rumah milik Husni yang dikontrakkan sebagai kantor di RT 28 Klandasan Ulu, Balikpapan Selatan. Sedikitnya, lima unit AC berikut kompresornya raib dibawa kabur pencuri. “Kami baru mendapat laporan, Kamis (16/9) kemarin. Saat itu juga kami langsung lakukan olah TKP,” kata Kapolres
Balikpapan AKBP A Rafik didampingi Kasat Reskrim AKP Andrias Susanto, Jumat (17/9). Peristiwa pencuriannya sendiri, lanjut Andrias diperkirakan terjadi beberapa hari sebelumnya. Sebab, rumah tersebut sudah kosong selama satu bulanan ini. “Husin mengatakan, rumah tersebut sudah dibiarkan kosong sejak Agustus. Karena masa kontraknya habis. Kebetulan habis Lebaran, Husin mau melihat-lihat rumahnya lagi. Karena ada yang mau ngontrak. Tahu-tahu, AC nya
sudah tidak ada lagi,” kata Andreas. Tak hanya AC, beberapa ruangan tampak berantakan. “Diduga kawanan perampok sempat mencari-cari benda berharga lainnya di dalam ruangan. Sebelum menggasak AC di rumah tersebut,” ujar Andrias. Saat ini pihak kepolisian sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan beberapa saksi di sekitar lokasi kejadian. “Belum bisa terdeteksi siapa pelakunya. Kami masih melakukan pengembangan di lapangan,” kata Andrias. (sar)
BALIKPAPAN, TRIBUN Aksi para penggendam atau hipnotis sudah semakin mengkhawatirkan. Pelaku pun sudah semakin nekat dengan melakukan aksinya di tempat terbuka bahkan di tengah keramaian. Bahkan di sebuah bank sekalipun. Dalam sepekan ini, Polres Balikpapan sempat menerima dua laporan penggendaman. “Satu di antaranya, terjadi di lobby area Bank Mega di kawasan Karang Jati, Balikpapan Tengah, Selasa (14/9) sekitar pukul 11.30 siang, sedangkan satu peristiwa lagi terjadi di dalam angkot, Kamis (16/9). Hanya saja, yang di dalam angkot kerugiannya tidak diketahui. Korbannya masih shock dan belum bisa ditanyai,” ujar Kapolres Balikpapan AKBP A Rafik didampingi Kasat Reskrim AKP Andrias Susanto, Jumat (17/9). Peristiwa penggendaman di dalam bank Mega, menurut Andrias menimpa Purwanti (25), warga Kelurahan Karang Rejo RT 57, Balikpapan.
Bahunya tiba-tiba ditepuk dari belakang oleh seorang yang tak dikenal, saat berada di meja pengisian lembaran setoran. Seorang ibu kira-kira berumur 50 tahunan dan menggunakan jilbab menyapa ‘mbak mau ngapain’. Tiba-tiba, pikiran Purwanti langsung kosong dan ia pun mengikuti apa yang dikatakan ibu itu. “Pengakuan korban, sejak ditepuk bahunya, ia langsung menurut pada ibu itu. Korban batal mengisi slip setoran dan ikut berjalan keluar dari bank tersebut. Sampai di pinggir jalan, korban diajak naik angkot nomor 3 ke arah Rapak,” kata Andrias. Alhasil, tanpa terasa, uang sebesar Rp 10 juta yang tadinya akan dipergunakan Purwanti untuk membayar pajak perusahaan tempatnya
bekerja berpindah tangan ke wanita tua di sampingnya. Tak berhenti sampai di situ. Di depan Polsek Balikpapan Utara, keduanya turun dari angkot dan menyeberang jalan menuju ATM Bank Mandiri. Mereka masuk ke dalam ATM dan uang tabungan Purwanti sebesar Rp 5 juta berhasil diraup wanita tak dikenal itu. Rupanya, setelah mengambil uang di ATM, korban diajak berjalan kaki sampai di depan halte Ibnu Sina. Di sana, keduanya naik angkot lagi tetapi yang nomor 5. Di dalam angkot, pelaku juga mengambil handpohone Flexi milik korban. Kemudian, korban diturunkan di depan gedung eks bioskop Nusantara kawasan Gunung Guntur. “Menurut korban, dia
tersadar dari pengaruh hipnotis setelah diturunkan dari angkot dan berada di kawasan nusantara itu. Uang yang dibawanya sudah tidak ada. Bahkan, saat ingin menghubungi keluarganya, ia tidak bisa. Karena handphonenya sudah diambil juga,” ungkap Andrias. Pasca kejadian tersebut, Purwanti ditemani keluarganya melapor ke Polres Balikpapan. Ia meminta bantuan aparat agar bisa menemukan ibu-ibu yang mengambil uangnya. “Korban mengaku masih ingat dengan ibu yang menghipnotisnya. Bahkan kronologis kejadiannya pun sebagian besar diingatnya. Hanya saja, ia tak kuasa menolak saat uang maupun ponselnya diminta,” kata Andrias. (sar)
Tunggu Rekaman CCTV PIHAK Polres Balikpapan hingga kini masih berkoordinasi dengan pihak Bank Mega maupun Bank Mandiri untuk melihat rekaman CCTV di dalam bank maupun di ruang ATM. “Kita masih koordinasi dengan pihak bank soal peristiwa ini. Untuk melihat rekaman CCTV. Karena kejadiannya di dua bank berbeda. Mudah-mudahan dalam waktu dekat rekaman CCTV -nya sudah bisa kita putar. Sehingga identitas pelaku dapat diketahui secara jelas,” ujar Kapolres
Balikpapan AKBP A Rafik, kemarin. Ia mengimbau agar masyarakat yang melakukan transaksi di bank, tetap waspada dengan orang di sekeliling. “Jangan cepat percaya. Kalau membawa uang banyak, lebih baik mengajak teman atau sekalian meminta pengamanan pada aparat polisi. Gratis,” ujar Rafik. Pada pihak bank, Rafik meminta agar para petugas keamanan lebih memperhatikan semua tamu yang masuk ke dalam bank.
Terutama pada jam-jam padat pengunjung. “Jangan sekadar lihat saja. Tapi diperhatikan lebih seksama. Kalau ada tamu yang tadinya tak saling kenal atau datang tidak bersamaan, kemudian terlihat akrab dan banyak bertanya ada baiknya disapa. Karena dengan peristiwa ini, itu pertanda para pelaku gendam tak lagi menunggu korban di pinggir jalan atau di dalam angkot. Tetapi sudah berani masuk ke dalam bank yang notabene dilengkapi petugas pengamanan,” ujar Rafik. (sar)
Pajak Reklame Belum Penuhi Target BALIKPAPAN, TRIBUN Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Balikpapan optimistis mencapai target pendapatan asli daerah (PAD) 2010. Hal ini dikatakan Kepala Dispenda Oemy Facessly, kendati beberapa sektor pendapatan masih di bawah target tahapan September. “Dengan kerjasama seluruh pihak, Insyaallah target tahunan bisa tercapai,” ucap Oemy saat ditemui Tribun di ruang kerjanya, Jumat (17/9). PAD yang masih di bawah target diantaranya, pajak reklame dan retribusi izin mendirikan bangunan (IMB), dan retribusi pengolahan limbah cair. Hingga minggu pertama September, Dispenda
DATA PAD TARGET
REALISASI
PAD
Rp 129.158.721.882
Rp 96.020.358.852
Pajak Daerah
Rp 74.687.899.920
Rp 60.683.033.766
Retribusi Daerah Rp 30.800.737.561 Sumber: Dispenda Balikpapan (joe)
Rp 18.619.354.161
baru menerima pajak reklame senilai Rp 2,388 miliar. Jumlah ini hanya 66,34 persen dari target tahunan, Rp 3,6 miliar. Retribusi IMB baru terkumpul Rp 3,130 miliar atau 41 persen dari target Rp 7,5 miliar. Demikian pula retribusi pengolahan limbah cair baru terkumpul Rp 3,4 miliar atau 68,7 persen dari target Rp 5 miliar. “Kami sedang mengupayakan identifikasi
masalah dalam pengumpulan pajak dan retribusi yang di bawah target. Ini dikoordinasikan dengan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) terkait,” ujar mantan Kabag Humas Setkot ini. Selain itu, Dispenda telah merevisi beberapa target retribusi dalam APBDPerubahan 2010. Diketahui, pengesahan APBD-P masih menunggu rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan
(BPK). Dari target Rp 129,158 miliar, Dispenda berhasil mengumpulkan Rp 96,020 miliar atau sekitar 74,34 persen. Penyumbang terbesar PAD adalah pajak daerah. Hingga kini telah terkumpul Rp 60,683 miliar atau 81 persen dari target Rp 74,687 miliar. Bahkan, pajak hiburan telah terkumpul 141 persen dari target, yaitu Rp 3,254 miliar. Sementara retribusi KTP, dari target Rp 4,29 miliar, telah terkumpul Rp 3,46 miliar atau 80,78 persen dari target. “Kami berterimakasih kepada pihakpihak yang telah menjalankan kewajibannya membayar pajak. Ini penting bagi pembangunan Balikpapan,” pungkas Oemy. (joe)
Polisi Grebek Pejudi Domino di Terminal Batu Ampar BALIKPAPAN, TRIBUN - Aparat Polsek Balikpapan Utara berhasil mengrebek praktik perjudian di kawasan Terminal Batu Ampar, Jumat (17/9) sore. Dua pelaku, masing-masing Rusmadi (31) dan Iwan (25) diamankan dengan barang bukti berupa satu set kartu domino dan uang pemasangan sebesar Rp 36 ribu. “Praktik perjudian di kawasan
CMYK
Terminal Batu Ampar sudah sering kami dengar. Tetapi saat akan digrebek, selalu sudah bubar duluan. Tadi (kemarin), kami melakukan pengintaian dari jauh, setelah menerima informasi dari warga sekitar tentang aktifitas keduanya. Benar saja, saat kami tiba di tempat kejadian, keduanya sedang asyik main judi,” ujar Kapolres Balikpapan AKBP A Rafik
didampingi Kapolsek Balikpapan Utara AKP Sukarman, kemarin. Dua pelaku perjudian jenis kartu domino ini kini masih dimintai keterangan oleh tim penyidik. “Pelaku sudah kami amankan dan sedang dimintai keterangan. Mereka mengaku bermain judi sekedar mengisi waktu luang saja,” kata Sukarman. (sar)
Shinta-Jojo Segera Jadi Penyanyi Sungguhan IMPIAN sesaat lagi jadi kenyataan. Shinta dan Jojo atau yang selama ini lebih dikenal dengan Duo Keong Racun akhirnya segera bisa mewujudkan mimpi penyanyi sungguhan. Dua cewek manis nan centil itu ditawari menyanyikan sebuah lagu ciptaan grup musik ST12, tidak hanya melakukan lip sync. Tawaran diberikan vokalis ST12, Charly. Lagu yang akan dinyanyikan Shinta dan Jojo judulnya Tokek Belang. Lagu tersebut dibuat khusus Charly untuk dua gadis asal Bandung itu yang namanya melambung lewat lip sync ‘Keong Racun’ itu. Mereka pun
mengaku sudah merekam contoh demo lagu tersebut. Tokek Belang, kisah Jojo, bercerita soal pria hidung belang yang selalu kesepian dan menggoda perempuan. “Iya sudah rekaman, tapi belum tentu juga. Belum pasti akan menyanyi juga,” kata Jojo, Jumat (17/9). Hanya saja perempuan bernama asli Jovita Adityasari itu memang sudah bercita-cita menjadi penyanyi. Begitu pula sahabat duetnya, Shinta Nurmansyah atau Shinta. “Aku sih sama Shinta sudah niat jadi penyanyi. Sering berkhayal juga ingin jadi penyanyi sungguhan,” harap Jojo. (dth)
● Gossip of the Day! SABTU 18 SEPTEMBER 2010 z HALAMAN 27
Sedih, Apresiasi Musik Menurun SEBAGAI penyanyi kawakan, Restu Triandi alias Andi ‘Rif’ merasa sedih terhadap perkembangan dunia musik Indonesia yang menurutnya turun kualitasnya. Baginya yang menurun bukan lagu-lagu produksi para musisi namun tingkat apresiasi penikmat musik yang rada rendah. BagaimISTIMEWA ana dia menilai Andi ‘Rif’ begitu? “Sekarang ini dengan lagu dan lirik yang sederhana orang akan senang padahal masih ada lagu yang lebih bagus. Ini sudah menunjukkan kualitas pendengar menurun dibandingkan zaman dahulu. Karena sekarang kayaknya asal enak didenger aja, “ ungkap Andi yang ditemui di studio 6 RCTI Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (17/9). Kondisi seperti ini memang tidak ada yang bisa disalahkan.Celakanya industri hanya mau menjual produksi yang laku karena terkait dengan bisnis dan keuntungan. Andi bertutur, di Amerika sekalipunn susah mencari band berkualitas bagus. Menurutnya, tidak seperti zaman Pearl Jam atau U2 yang mampu bertahan cukup lama. Ia menyarankan ke depan perlu diperbaiki kualitas pendengarnya sehingga nantinya musik-musik bermutu saja yang berjaya di pasaran. “Di samping itu, penyanyi jangan hanya ingin mencari kepopuleran dengan menciptakan karya lagu yang gampang. Susah sedikit nggak mau,” ungkap pria yang gemar menyanyi sejak sekolah dasar ini. Meskipun kondisinya memprihatinkan seperti itu, Andi mengaku senang-senang saja dengan semakin banyaknya musisi tanah air yang bisa mengais rezeki dari bermusik. Ia meyakini ke depan kualitas pendengar musik akan meningkat, asalkan dibiasakan menikmati lagu-lagu berkualitas bagus. Andi kritis dalam menilai karena sejak kecil sangat suka menyanyi. Dia bahkan sering menjuarai lomba menyanyi yang diadakan sekolahnya. Selain prestasi menyanyi, Andi terbilang pintar dari segi akademis. Andi selalu masuk 3 besar sejak SD hingga SMA. Andi dan teman-temannya yang tergabung dalam /Rif sampai tahun 2005 telah meluncurkan 5 album yaitu “Radja”, “Salami”, “Nikmati Aja”, “Duniapun Tersenyum”, dan “Pil Malu”, serta album “The Best Of /rif”. Selain bersama kelompok musiknya, Andi juga menyanyi solo maupun duet dalam album kompilasi, seperti dalam album bertajuk “Senandung Hati”, sebuah album kompilasi berisi 12 tembang yang dinyanyikan oleh beragam artis kenamaan. (tribunnews/esy)
Curhat Facebook di Penjara MESKI meringkuk di jeruji sel Rumah Tahanan (Rutan) Pondok Bambu Jakarta Timur karena kasus kekerasan yang didakwakan kepadanya, pemain film Andi Soraya tak terputus 100 persen dari komunikasi dengan dunia luar. Ia masih bisa bertegur sapa dan bertukar pikiran dengan para penggemar dan teman-teman dekatnya lewat lewat situs jejaring sosial facebook. Akun facebook Andi Soraya memang rada tersamar lantaran tak memakai nama dirinya. Ia memakai nama akun “Blue Sunset.” Dalam pantauan pada Jumat siang (17/9) kemarin, bintang film Anda Puas Saya Loyo itu memperbarui status facebooknya dengan menggunakan telepon pintar (smartphone) BlackBerry pada pukul 8.35 WIB. Dalam kalimat berbahasa Inggris, ia seolah mengungkapkan curhatnya. Intinya ia bertutur bahwa dirinya tidak akan menyerah menghadapi kenyataan pahit divonis penjara selama tiga bulan, karena hidupnya harus terus berjalan. “People only give up bcoz it’s easy too give up then keep going. If you keep going, you could be one in a million. A rolemodel. A Hero (Banyak orang mudah menyerah lantaran menyerah itu sikap yang sangat mudah ketimbang mencoba kuat bertah-
Andi Soraya
an dan jalan terus. Kalau Anda pantang menyerah, maka Anda bisa jadi satu makhluk langka di antara sejuta manusia lain. Jadi ‘role model. Jadi pahlawan), “ demikian curhat bintang film kontroversial itu. Yang menarik, di status Facebooknya yang lain, Andi juga sempat mengungkapkan kalau dirinya iri dengan tahanan lain yang dikunjungi oleh para kekasihnya. Sementara, sejak mendekam di sana, ia hanya dijenguk oleh mantannya. “Semua orang (narapidana) di-visit sama pacar-pacarnya.. aww aaww! And me? Mantan mulu yang dateng!? Uuups sekarang giliran pipi yang datang hmm alamat penjaga di sana bingung.com!
Haha....Sorry Pak, aku nggak punya pacar, punyanya mantan doang..hihihiiiii,” tulis bintang film Susuk Pocong Perawan itu dalam nada cekikikan, seolah tak mengisyaratkan keprihatinan menjalani hari-hari kelabu di penjara. Hampir semua status facebook Andi Soraya berbahasa Inggris, meski terkadang dioplos dengan bahasa Indonesia. Para penggemar dan teman-teman dekatnya juga mengomentari, kadang dalam bahasa Prancis, Inggris kadang juga bahasa Indonesia gaul. Andi rupanya tak mau membuat kesan dirinya terpuruk dan larut dalam kesedihan di penjara. (tribunnews/*)
Pakai Handphone Pinjaman ANDI Soraya yang terkesan aktif meng-update status di jejaring facebook itu menimbulkan kecurigaan. Apakah Andi melanggar peraturan penjara? Sebab, ada aturan seorang tahanan tidak diperbolehkan membawa handphone. Lalu bagaimana Andi bisa update facebook-nya? Manajer Andi, Tata Liem, menuturkan Andi bisa update status facebooknya karena memakai handphone pinjaman. Bintang film Susuk Pocong Perawan itu sering meminjam handphone milik para tamu dan teman dekatnya yang menjenguknya di penjara pada jamjam besuk. “Kalau komunikasi dia pakai HP saya,” ucap Tata saat dihubungi lewat telepon, Jumat (17/9). Tata pun mengungkapkan kalau ibu dari duan anak itu hampir setiap hari mendapat kunjungan. Nah dari handphone teman-teman yang menengok itu pula,
Andi memperbaharui statusnya. “Teman-temannya juga sering ngunjungin tiap hari, banyak yang nengokin dia. Makanya dimanfaatin banget,” tuturnya. (tribunnews/*)
Malas Komentari Aib Personel
ISTIMEWA
Tantri ‘Kotak’
MASALAH yang menimpa salah satu personel grup musik, acapkali getahnya mengenai personel lainnya. Ini pula yang terjadi pada grup musik Kotak. Para personel grup musik rock ini sepakat bungkam dan enggan membahas masalah yang menimpa gitarisnya, Mario Marcella alias Cella, yang harus berurusan dengan polisi karena dugaan terlibat kasus pengeroyokan. “Kalau yang masalah Cella enggak mau bahas, karena enggak penting. Makanya malas untuk bahas,” tegas vokalis Kotak, Tantri, ditemui di Studio RCTI, Jakarta Barat, Jumat (17/9). Sejak awal terjun ke panggung musik tanah air, Kotak sepakat untuk menjual prestasi, bukan
gosip yang datang dari kasus yang melibatkan personel grup band. “Dari awal kita terjun ke dunia entertainment, kita menjual prestasi,” ujar Tantri. Cewek manis ini mengatakan kurang lebihnya kasus yang melibatkan Cella, yang telah ditetapkan oleh Polsek Mampang Prapatan sebagai tersangka dugaan kasus pengeroyokan, telah mengganggu Kotak. Tantri memastikan hal itu memengaruhi Kotak juga. “Tapi kita sekarang lagi promo album. Orang itu kan menunggu albumnya Kotak, bukan gosipnya,” ujarnya. Meskipun kabar keterlibatan Cella dalam ranah hukum sebagai tersangka pengeroyokan sempat ramai di pemberitaan televisi, Kotak
sepakat untuk berkonsentrasi mencetak prestasi di panggung musik. “Jadi kita keluarin saja prestasi karya-karya terbaik Kotak,” tegasnya. Saat perbincangan, Tantri menunjuk ke arah Cella yang tetap diam tak sedikitpun menanggapi pertanyaan wartawan. Menurutnya, Cella tidak terpengaruh dengan kabar dan status tersangkanya di Polsek Mampang Prapatan. “Enggak ada, itu saja Cella tetap gendut. Sekarang ini kita enggak mau membahas masalah ini,” tegasnya sekali lagi. Tantri mengatakan semua urusan kasus diserahkan ke manajemen. Kotak enggan memperpanjang bahasan kasus itu di media massa. “Kita sebagai band, kalau tanya soal
kerjaan akan kita jawab. Kalau masalah kasus atau masalah pribadi personel, kita serahkan ke manajemen,” timpalnya. Album baru yang akan dirilis bulan adalah album ketiga, setelah Pelan Pelan Saja dan Selalu Cinta. Genre yang diusung tetap rock tetapi rock yang bisa diterima pasar musik Indonesia. “Kita nggak pengen punya nuansa musik baru karena warna musik yang kita punyai sudah memadukan antara idealisme dan keinginan pasar. Kita telah menemukan pasar di album kedua yang disebut rock industrial. Lagu-lagunya beberapa diantaranya dikarang Pay dan Dewiq,” pungkasnya. (tribunnews/esy)
Parkir Mobil yang Dipermasalahkan SEGALA gerak-gerik Luna Maya terus mendapat sorotan, meski hal itu tak terkait langsung dengan dirinya. Masalah parkir mobil saja menyedot perhatian. Saat menjenguk kekasihnya, Ariel ‘Peterpan’ di tahanan Mabes Polri, Kamis petang (16/9), Luna Maya dinilai mendapat keistimewaan saat memarkir mobil pribadinya. Mobil mewah milik Luna, Toyota Alphard Hitam B 261 UNA, dibiarkan diparkir di halaman depan Mabes Polri. Padahal tidak sembarangan orang bisa parkir di halaman Mabes Polri. Mengapa Luna mendapat keistimewaan? Padahal Mabes Polri sendiri membuat aturan ketat terkait izin parkir bagi orang yang hendak ke Mabes Polri. Di pintu masuk Mabes Polri terpampang
tulisan larangan parkir dengan embel-embel pengecualian yakni, “Selain Perwira Berpangkat Kombes ke Atas.” Sementara untuk tamu-tamu diharuskan memarkir mobilnya di Lapangan Bhayangkara. Namun peraturan tersebut tampaknya tidak berlaku bagi artis cantik Luna Maya. Mobil Toyota Alphard Hitam B 261 UNA milik tersangka kasus video porno itu dibiarkan saja terparkir di halaman Mabes Polri, tepatnya di depan gedung Bareskrim Mabes Polri. Sadar menjadi perbincangan, bintang film Asmara Dua Diana itu cuek saja ketika ada salah seorang yang bertanya melalui akun Twitter pribadinya. Akun tersebut menamakan dirinya @fennyoctaviani. Tak
lama berselang, wanita yang masih menjalani wajib lapor polisi seminggu dua kali itu langsung menjawab datar. “Tanya supir aku saja kenapa dia parkir disana,” tulisnya, enteng. Lantas bagaimana tanggapan Mabes Polri atas pelanggaran ini. Kepala Pusat Pengamanan Internal Mabes Polri, Brigjen Pol Budi Waseso, ketika dikonfirmasi terpisah tampak tenang-tenang saja. “Ya mungkin dia sudah minta izin jadi kalau sudah minta izin siapapun boleh, “ jawab Budi Waseso. Tapi sebelumnya keluarga Ustad Abu Bakar Ba’asyir yang juga jadi tahanan Mabes Polri tidak diperbolehkan. Kenapa Luna bisa? “Kita bukannya melakukan diskriminasi mungkin ada pertimbangan penyidik, “ jawab-
nya lagi. Tapi Kapolri Jenderal Sutanto pernah menegaskan larangan parkir bagi tamu. Bagaimana? Dikejar seperti itu, Waseso masih bisa berkelit. “Itu kan ada peraturan yang bersifat kebijakan. Jadi apabila itu ada izin dari penyidik, pemberi kebijakan, itu bisa saja. Itu kan internal saja, “ tuturnya. Waseso bahkan menegaskan, “ Itu peraturan yang sifatnya internal saja. Sewaktu-waktu bisa berubah. Kan bukan undang-undang? Kalau undangundang tidak bisa diubah. Ini kan peraturan? Peraturan yang sifatnya berlaku saat itu, “ jawabnya. Lantas, apa alasanya Luna diberi izin? “Tanya sama Bareskrim sajalah!” timpalnya. (tribunnews/*)
Luna Maya
TRIBUN NEWS/DOK
29 eauty B Sesuaikan Pelembab dengan Jenis Kulit SABTU 18 SEPTEMBER 2010
Guna menangkal sengatan terik matahari, banyak wanita mengandalkan pelembab alias lotion. Namun tak semua pelembab ramah terhadap kulit. Pelembab tertentu menimbulkan masalah. Karena itu sesuaikan pelembab dengan jenis kulit....
PELEMBAB kulit (skin lotion) sangatlah besar manfaatnya. Karena dengan menggunakan produk ini, kulit untuk tetap lentur dan menjaga kadar kelembaban untuk melindunginya dari bahaya kekeringan (dehidrasi). Namun memilih pelembab tak bisa sembarangan. Berikut ini tips untuk memilih pelembab yang sesuai dengan jenis kulit agar tercapai hasil yang optimal:
Z Kulit yang mengkilap.
Hal ini menandakan kulit Anda merupakan jenis berminyak. Karena kilap yang timbul adalah hasil dari kerja sebum (kelenjar) minyak yang berlebihan. Jika kulit Anda berminyak dan Anda tinggal di daerah beriklim panas, maka boleh saja tidak menggunakan pelembab pada kulit. Sebab, sebum tersebut sudah cukup menjaga kelembaban dan kelenturan kulit. Menggunakan pelembab biasa justru akan membuat kulit semakin nampak
Hindari Risiko Kandungan Paraben BERBAGAI produk pelembab kulit begitu mudah dijumpai di pasaran. Dari merek lokal hingga impor. Dari yang harganya murah hingga mahal. Hampir semua menjanjikan cantik dalam sekejap. Dengan begitu banyak pilihan,
kita seringkali terhasut oleh kepungan iklan yang merasuk ke alam bawah sadar. Kita terbuai janji-janji iklan, tanpa peduli kualitas bahan yang digunakan. Padahal mencermati bahan dasar sebuah kosmetika itu sangat penting. Jangan sampai tubuh kita rusak hanya karena salah memilih kosmetika. Mulai kini, hindari penggunaan kosmetika yang mengandung empat zat berikut : Z Parabens. Dalam 20 tahun terakhir, banyak produk kosmetika yang menggunakan zat kimia ini sebagai pengawet. Padahal, berdasar sejumlah studi yang dilakukan sejak 2004, bahan itu menjadi salah satu penyebab pertumbuhan sel kanker payudara. Journal of Applied Toxicology menyebut, 18-20 persen penderita kanker
terkontaminasi zat tersebut. Paraben banyak digunakan pada shampo, gel rambut, dan krim pelembab kulit agar produk bisa bertahan lama. Z Diethanolamine (DEA). Dengan kemampuannya menghasilkan busa, bahan ini juga banyak terkandung dalam produk sabun mandi dan gel. Dalam konsentrasi tinggi, bahan ini sangat berbahaya karena dapat mematikan sel otak. Z Fragrances. Bahan ini biasa dicampurkan pada produk krim dingin, cairan pembersih, dan pelembab. Dalam konsentrasi tinggi, bahan ini akan menyebar menjadi racun tubuh yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Z Phthalates. Banyak produk pelembab kulit yang mencampurkan bahan ini untuk memberi efek lembut. Padahal, pemakaian zat kimia ini juga memicu pertumbuhan kanker payudara. (*/vivanews)
berminyak dan akibatnya adalah terjadinya penyumbatan pori-pori. Jika kulit Anda berminyak dan tinggal di daerah dingin (maupun sering berada di ruang ber-AC), kemungkinan kulit Anda akan sedikit terasa kering di beberapa bagian. Misalnya di sisi hidung, bawah dagu dan seputar garis rambut. Gunakan pelembab hanya di bagian yang terasa kering dan gunakan jenis pelembab tanpa minyak (oil free). Z Kulit berjerawat Jika Anda menggunakan pelembab dan tiba-tiba kulit Anda berjerawat, kemungkinan pelembab yang Anda gunakan tersebut terlalu berat untuk jenis kulit Anda. Cobalah pelembab lain dengan tekstur yang lebih ringan. Misalnya, Anda menggunakan pelembab dalam bentuk krim. Nah, gantilah menggunakan jenis pelembab berbentuk lotion atau gel. Yang harus diperhatikan ketika kulit menjadi berjerawat adalah jangan langsung meninggalkan pelembab sama sekali. Karena kemungkinan kulit menjadi kering akibat penggunaan obat anti jerawat. Gunakan pelembab tekstur ringan dan bebas minyak, hanya pada bagian yang terasa kering. Selain mengganti tekstur pelembab, cermati pula labelnya. Jika pada label tercantum ‘water-based’ berarti produk pelembab
FOTO-FOTO: ISTIMEWA
tersebut menggunakan bahan air sebagai dasarnya dan bukan minyak. Itu artinya adalah jenis pelembab tersebut sesuai untuk kulit yang berjerawat. Kalimat lain yang patut dicermati di kemasan adalah ‘non-comedogenic’ yang berarti kecil kemungkinannya untuk menutup pori-pori. Z Kulit yang selalu kering. Jika kulit selalu terasa kering dan bahkan terasa perih dan ketat, maka kemungkinannya adalah pelembab yang Anda gunakan tidak cukup mengandung bahan
pelembab. Atau, tidak cukup untuk mengganti kadar air yang hilang dari kulit. Ganti pelembab dengan jenis pelembab lain yang teksturnya lebih berat, seperti krim. Jika masih terasa kering, di malam hari, barengi penggunaan krim tersebut dengan penggunaan pelembab dalam bentuk serum. Sekali lagi, jika Anda tinggal di daerah panas, kemungkinan pelembab lotion pun sudah cukup. Hanya, gunakanlah dalam frekuensi yang lebih sering dan pilih yang khusus untuk kulit kering.
Cermati kekeringan kulit Anda. Jika kekeringan tersebut tidak hilang dengan pelembab biasa, malahan disertai dengan mengelupasnya kulit yang menyerupai sisik dan warna kemerahan, kemungkinan hal tersebut adalah sejenis penyakit kulit yang disebut dengan psoriasis. Hal ini tidak dapat diatasi dengan pelembab biasa, malahan dengan pelembab biasa akan membuat kondisi semakin parah. Konsultasikan ke dokter untuk mengatasinya.(tribunnews/ esy/missbeautyshop)
Waspadai Alergi pada Tabir Surya KANDUNGAN lain dalam pelembab yang banyak menyebabkan reaksi alergis adalah bahan tabir surya sepert PABA, avobenzone maupun cinnamates. Jika Anda ingin melindungi kulit dari pengaruh buruk matahari sekaligus ingin menghindarkan kulit dari kemungkinan timbulnya reaksi alergi, pilihlah tabir surya dengan label bertanda ‘PABA-Free‘ atau tabir surya yang mengandung bahan yang kecil kemungkinan alerginya seperti titanium dioxide dan zinc oxide. Alternatif lain adalah menggunakan pelembab yang sekaligus mengandung bahan tabir surya, sehingga Anda tidak menggunakan terlalu banyak produk kulit wajah. Semakin sedikit bahan yang Anda gunakan pada wajah, semakin baik. Terlepas dari jenis kulit Anda, sebelum adan membeli pelembab, cobalah sedikit pada leher maupun pipi dan sermati reaksi kulit Anda. Jangan menjadikan harga sebagai
patokan, karena harga yang mahal belum t e n t u menjamin bahwa produk tersebut pasti sesuai untuk jenis kulit Anda. J i k a kulit menjadi kering disertai dengan rasa panas maupun bercak kemerahan, maka itu adalah salah satu tanda dari reaksi alergis yang timbul pada kulit. Hal ini biasanya terjadi pada kulit yang termasuk sensitif (peka). Kulit sensitif dapat menderita reaksi alergi terhadap semua jenis bahan yang terdapat pada pelembab. Misalnya, bahan pewangi, pewarna, pengawet dan sebagainya. Untuk itu, gunakan pelembab yang dikhususkan untuk kulit sensitif.(tribunnews/esy/ missbeautyshop)
Jl.Syarifuddin Yoes RT.75,Balikpapan(0542)7010999,7130489,9130117 Balikpapan Trade Centre Lt.1 No.55-56 (0542) 9160691/08125399333
30
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
Asyik-Asyik Aja DIKENAL dalam acara berbau komedi tidak membuat bintang sinetron, iklan, Olla Ramlan merasa mati gaya saat harus menjadi salah satu presenter acara musik di televisi seperti program Dahsyat yang tayang di RCTI. Pengalamannya menjadi salah satu bintang televisi cukup membantu Olla tidak demam panggung di depan kamera. Akankah Olla kelak menggantikan posisi Luna Maya di tayangan tersebut? “Pokoknya jadi presenter di Dahsyat menyenangkan dan seru karena host lainnya juga seru. Pokoknya asyik,” ungkap Olla tanpa memberikan
Dahsyat lainnya, sehingga tidak terkesan kaku atau grogi saat berada di layar kaca. “Raffi dan Deni kan asyik-asyik aja bawainnya. Jadi ikut kebawa dan tidak grogi. Jika membawakan acara seperti ini kuncinya jangan jaim-jaim,” ungkap selebritis yang mempunyai beberapa usaha butik ini. Bukan kali ini saja Olla bekrja dalam satu tim dengan Raffi dan Olga. Dia dan keduanya pernah terlibat bersama dalam sebuah produksi acara televisi di Trans7, yakni OKB, bersama sejumlah artis lainnya seperti Jojon, Ferry Maryadi, Opi Kumis dan sebagainya. (esy tribunnews)
jawaban pasti saat ditemui wartawan, Jumat (17/9). Sejak Luna Maya tersandung masalah kasus peredaran video porno beberapa bulan lalu, posisi Luna berulang-kali digantikan selebriti lain. Mereka yang pernah tampil di antaranya, Alisya Soebandono, Astrid Tiar. Sampai sekarang pengasuh acara musik ini belum menetapkan pengganti kekasih Ariel Paterpan ini. Selama membawakan acara kemarin, putri pengusaha di Kalimantan Selatan ini nampak bisa mengikuti gaya Raffi Ahmad dan Deni Cagur, dua presenter
Nikah dengan yang Seagama
Diprotes Anak
SOAL memilih pasangan hidup, Olla Ramlan termasuk tipe yang sangat selektif. Dia tak sembarangan memilih calon pendamping yang kelak akan menjadi teman hidupnya sampai tua. Karena itu, dia tak kompromi soal keyakinan. Dia lebih memilih cara aman dengan menikahi pria yang seagama dengannya. Buktinya, pria yang kini jadi suami kini, adalah seorang muallaf. Olla tak menampik banyak pasangan selebriti beda agama yang pacaran dan berakhir di pernikahan dan rukun-rukun saja. “Kalau masih masa pacaran, tergantung pasangannya yang ngejalaninnya, itu kalau mereka beda agama. Kecuali kalau mau menikah, itu mesti dipikirkan baik-baik. Banyak pertimbangannya. Mungkin lebih baik (menikah) sama yang seagama,” kata Olla, kemarin. Olla berpendapat, soal keyakinan adalah hal yang sangat sensitif dan bersifat personal bagi para pasangan. “Masalahnya, itu urusan dengan Tuhan, sih. Jadi saya nggak bisa ngomong banyak. Takut salah ngomong,” kilah kakak kandung artis Cynthia Ramlan ini. (ric tribunnews)
SEBAGAI artis sekaligus ibu rumah tangga, Olla Ramlan memiliki segudang kesibukan. Sibuk syuting, presenter, menjadi model iklan, sekaligus mengurus keluarga, adalah hal yang harus dijalaninya. Ditanya apakah sang suami Alex Tian pernah komplain soal kesibukannya selama ini, Olla mengatakan ya. “Kadang-kadang sih, tapi itu sejauh ini bisa dikomunikasiin dengan suami,” katanya. Justru Olla kini mengaku cukup pusing memberikan alasan untuk anak semata wayangnya, Sean Michael Alexander. Dia kerap komplain soal kesibukan syutingnya. “Kalau dia tuh suka komplain. Makanya, besok saya bawa dia ke syuting Dahsyat karena mulai besok susternya pulang kampung,” jelas Olla. Olla mengaku punya trik tersendiri agar Sean Michael Alexander tidak bosan menungguinya di lokasi syuting. “Saya kasih game aja ke anak saya, dia biar main game di lokasi syuting, jadi dia nggak bosan nungguin saya,” bebernya sambil terkekeh. (ric tribunnews)
KAPANLAGI
TEJE SELEB
Dukungan Doa dari Melly Buat Ariel Peterpan SEBAGAI salah seorang wanita yang mengaku pernah dekat dengan Ariel, vokalis grup band Peterpan, Melly yang vokalis grup band She tetap menyempatkan diri menyampaikan ucapan selamat ulang tahun ke-29 buat Ariel, yang jatuh pada Kamis (16/9) lalu. Namun begitu, Melly belum tergerak untuk membesuk Ariel ke sel tahanannya di Bareskrim Mabes Polri. “Kemarin memang
belum sempat karena pertamatama saya bukan termasuk orang di ring 1 dalam kehidupanya. Jadi kalau nanti saya ke sana malah jadi heboh. Sedangkan di sana ‘kan masih banyak urusan. Mungkin melalui kesempatan ini bisa disampaikan ke keluarganya, saya sebagai orang yang pernah kenal Ariel selalu memberi support untuk dia dalam doa dan
mengajak teman-teman untuk selalu mendukung Ariel dan Peterpan,” ujar Melly, saat ditemui di Studio 6 RCTI. Melly juga mencoba menjelaskan bahwa saat ini dirinya terlalu sibuk dengan berbagai kegiatan. Jadi sulit buatnya untuk menyempatkan diri membesuk mantan teman dekatnya ini langsung ke sel tahanan.
“Kesibukan saya juga masih padat. Keinginan untuk menjenguk dan memberi support ke dia ada, tapi aku juga ada prioritas yang harus didahulukan juga,” tambah Melly yang saat ditemui tengah bersama personel band She lainnya. Bagaimana Melly melihat masa depan Ariel nantinya? “Kalau untuk menjawab pertanyaan karier Ariel ke
depannya gimana, benar-benar saya nggak bisa jawab. Maksudnya, saya tipe orang yang menganggap bahwa siapa pun orang yang berusaha pasti akan mendapatkan hasil. Bahkan, kalau pun sekarang Ariel harus memulai dari nol, dia pasti juga akan mendapatkan hasil,” katanya mengakhiri pembicaraan.(ric tribunnews)
TRIBUN/DICKY FADIAR DJUHUD
QORY Sandioriva kemarin dijadwalkan menjalani pemotretan untuk sebuah majalah wanita di Jalan Kartika Alam II, Pondok Indah, Jakarta Selatan. Studio yang sama juga dipakai mantan Putri Indonesia 2004, Nadine Candrawinata, untuk menjalani pemotretan. Ketiba tiba giliran Qory, dia memilih ngumpet dari incaran wartawan. ISTIMEWA
Begitu melihat gerombolan wartawan yang sudah menunggunya sejak siang, Qori enggan turun dari mobil yang ditumpanginya. “Maaf nunggunya di depan gerbang aja ya, Qori enggak mau turun,” ujar seorang wanita kepada sejumlah wartawan. Masih merasa tidak aman, mobil yang ditumpangi Qory yang berhenti di depan pagar studio itu langsung berputar arah dan melaju kencang meninggalkan studio tersebut. Tak lama setelah Qori berangkat, seorang wanita dan beberapa kru langsung bergegas pergi sambil memasukkan barang-barang pemotretan ke dalam mobil. “Pemotretannya gagal,” ujar wanita tersebut. Sebuah mobil terlihat mengangkut barang-barang keperluan foto. (ric tribunnews/icha nova)
Bareng Ronaldo Bintangi Iklan Pakaian Dalam SELEBRITI Hollywood, Megan Fox, dan bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, dikontrak produsen pakaian dalam Armani untuk tampil membintangi iklan Armani versi terbaru. Di iklan tersebut si seksi Megan Fox dan Cristiano Ronaldo tanpa malu-malu memamerkan kelebihan lekuk tubuh mereka kepada pegawai hotel dalam sebuah adegan iklan Armani yang dibuat dalam dua versi. Cuplikan kedua iklan tersebut sudah beredar di berbagai situs di internet. Iklan versi pertama dibintangi Megan Fox dengan judul The Tip. Sedang versi kedua dibintangi Ronaldo
dengan judul Housekeeping. Situs Aceshowbiz, Jumat (17/ 9) melansir, selain tampil untuk produk pakaian dalam Emporio Armani, keduanya juga membintangi produk celana jins Armani. Di iklan versi Megan Fox, dia tampil dengan pakaian dalam berenda nan menggoda. Sedang di versi Ronaldo, pemain dengan bayaran termahal di dunia itu memamerkan tubuh kekarnya di depan pelayan hotel. Cuplikan adegannya, seorang pelayan muda sebuah hotel secara tidak sengaja melihat sosok Ronaldo yang hanya mengenakan celana dalam di kamarnya. Sang pelayan lantas menatap
dengan kagum ke arah tubuh Ronaldo ketika pada saat yang sama Ronaldo akan mengenakan celana jinsnya. Adegan berlanjut dengan ekspresi Ronaldo yang berjalan setengah kebingungan di kamar hotelnya dengan hanya mengenakan jeans Armani ketatnya sambil mencari-cari kausnya yang disembuyikan pelayan di bawah sofa. Megan Fox
Eat Pray Love Giliran Premier di Roma
FOTO-FOTO:
Di versi iklan yang dibintangi Megan Fox, Megan dengan pakaian minimnya memulai adegan dengan membuka pintu kamar hotelnya untuk pelayan yang datang mengantarkan makanan. Seperti iklan yang sudah-sudah, Armani masih ingin menonjolkan aksen seksi dari koleksi pakaian dalam terbaru yang dipasarkannya ke seluruh penjuru dunia. (fin/*) AP PHOTO/MATT SAYLES
Ngumpet Ketemu Wartawan
GETTY
IMAGES/ELISABETTA
VILLA
FILM yang berkisah tentang pencarian spiritual sampai ke Pulau Bali, Eat Pray Love, Jumat (17/9) kemarin mulai premier di Italia. Sejumlah aktris dan aktor pendukung film ini seperti pemeran utama Julia Roberts, hadir di acara yang dilangsungkan di The Space Moderno Cinema, di Kota Roma, Italia, tersebut. Selain Julia, sejumlah tamu undangan yang hadir di antaranya aktor Pino Insegno dan tunangannya, Alessia Cacciotti, Javier Bardem, produser film Dede Gardner, sutradara Ryan Murphy, Luca Argentero, dan Richard Jenkins. Julia Roberts menyempatkan diri membubuhkan tanda tangan untuk fans yang hadir memeriahkan acara premier ini. Sebelumnya, pada 18 Agustus lalu, Eat Pray Love sudah lebih dulu menjalani premier di Kota Tokyo, Jepang, dan mendapat sambutan hangat publik di kota itu. Tanggal 10 Agustus, film ini juga premier di Kota New York. (fin) c m y k
sport hot news Meiliana/Greysia Gagal ke Semifinal
Meiliana Jauhari (kiri) dan Greysia Polii
Taufik Peringkat Tertinggi TIGA pebulutangkis putra Indonesia, yaitu Taufik Hidayat, Simon Santoso, dan Sony Dwi Kuncoro, tetap bertahan di peringkat 10 besar dunia. Dalam peringkat yang dikeluarkan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), Kamis (16/9), Taufik merupakan pemain Indonesia dengan peringkat tertinggi, yaitu di peringkat empat. Ia hanya berada di bawah pemain Malaysia, Lee Chong Wei; pemain Denmark, Peter Hoeg Gade; dan pemain China, Chen Jin. Sementara Simon dan Sony tetap berada di peringkat enam dan 10. Simon berada di bawah pemain andalan Cina, Lin Dan, yang berada di peringkat lima. Pemain Indonesia lainnya
Sama-sama Berambisi Taklukkan Aragon Pedrosa Tercepat di Free Practice I
AP PHOTO
menyerah 14-21, 18-21 dari lawan yang merupakan unggulan utama itu. Selanjutnya, Cheng/Chien akan bertemu pasangan tuan rumah Bao Yixin/Lu Lu,
berada jauh di bawah peringkat 10 besar. Tercatat Dionysius Hayom Rumbaka berada di peringkat 26, Andre Kurniawan Tedjono (37), serta Alamsyah Yunus (Kompas.com) (49).(Kompas.com) Peringkat tunggal pekan ini:
putra
1. (MAS) Lee Chong Wei 2. [DEN] Peter Hoeg Gade 3. [CHN] Chen Jin 4. [INA] Taufik Hidayat 5. [CHN] Lin Dan 6. [INA] Simon Santoso 7. [CHN] Bao Chunlai 8. [VIE] Nguyen Tien Minh 9. [CHN] Chen Long 10. [INA] Sony Dwi Kuncoro 26. [INA] Dyonisius Hayom Rumbaka 37. [INA] Andre Kurniawan Tedjono 49. [INA] Alamsyah Yunus
yang maju tanpa bertanding karena lawan mereka yang juga dari Cina dan merupakan unggulan tujuh, Pan Pan/Tian Qing, mundur. Dengan demikian, wakil Indonesia di sektor ganda putri habis. Meiliana/ Greysia merupakan satusatunya pemain dari Tanah Air yang tampil di perempat final. Kekalahan ini juga menunda ambisi Meiliana/ Greysia untuk membalaskan dendam mereka, saat dikalahkan pasangan Taiwan tersebut di final Macau Terbuka Grand Prix Gold awal Agustus lalu. Kini, harapan Indonesia untuk membawa pulang gelar dari turnamen berhadiah 250.000 dollar AS ini hanya tertuju kepada ganda campuran Nova Widianto/Liliyana Natsir. Unggulan utama tersebut akan menghadapi unggulan 6 dari Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, untuk memperebutkan satu tiket menuju semifinal.(Kompas.com)
Kejuaraan Voli Asia Junior
Indonesia Bidik Empat Besar
Tim bola voli putri Indonesia membidik empat besar Asia saat berhadapan dengan Thailand pada Kejuaraan Voli Asia Junior XV yang berlangsung di Ho Chi Minh, Vietnam, Sabtu (18/9). Manajer tim Bachrum Rosyidi mengatakan Indonesia yang akhirnya menempati peringkat empat pada Pul E babak delapan besar harus berhadapan
dengan Thailand yang tampil juara Pul F. “Kita harapkan saja permainan anak-anak bisa meningkat saat melawan Thailand karena peringkat empat besar juga merupakan prestasi tersendiri,” ujar Bachrum Rosyidi, Jumat (17/ 9). Apabila tim “Merah Putih” mampu menundukkan Thailand,
31
Rivalitas Duo Matador
China Masters Super Series
WAKIL Indonesia di China Masters Super Series kembali berguguran. Setelah tunggal putra dan putri habis, kini giliran ganda putri Indonesia Meiliana Jauhari/Greysia Polii yang tersingkir di babak perempatfinal. Meiliana/Greysia harus mengakui ketangguhan pasangan Taiwan Cheng Wen Hsing/Chien Yu Chin. Pada pertarungan di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Cina, Jumat (17/9), mereka kalah dalam duel selama 43 menit. Meiliana/Greysia mengawali duel ini dengan meyakinkan setelah menang 21-19. Tapi di dua game selanjutnya, unggulan delapan tersebut gagal mempertahankan momentum sehingga mereka
SABTU 18 SEPTEMBER 2010
maka Indri Sari dan kawankawan berpeluang besar berada di jajaran empat besar Asia. Namun jika kalah, akan bersaing dengan tim lain untuk perebutan peringkat 5-8. Dalam kejuaraan ini Thailand memang difavoritkan juara pada partai final yang dijadwalkan Senin (20/9) mendatang.(Kompas.com)
PUBLIK Spanyol kembali mendapat kesempatan menggelar ajang balapan MotoGP di Sirkuit Moterland, Aragon, Minggu (19/9). Mereka pun kembali akan disuguhkan pertarungan dua Matador yang bersaing ketat menjadi juara dunia MotoGP tahun ini. Ya, dua pembalap Spanyol, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo, yang telah menyabet kemenangan dalam 11 kali dari 12 seri MotoGP musim ini, siap melanjutkan persaingan di Sirkuit Aragon. Keduanya sama-sama berambisi memenangkan race perdana di sirkuit baru di tanah airnya. Lorenzo sudah memenangkan tujuh seri, sedangkan Pedrosa baru empat seri. Lorenzo memimpin klasemen dengan poin 271, unggul 63 angka dari Pedrosa yang menempel ketat di posisi kedua. Namun demikian Pedrosa sedang berada di puncak performa. Ia memenangkan dua seri terakhir di Indianapolis dan San Marino. Kini ia bersiap membidik kemenangan ketiga beruntun alias hattrick. Pembalap berusia 25 tahun ini pun sudah melakukan start yang baik di Aragon. Ia menjadi pembalap tercepat pada sesi free practice pertama, Jumat (17/9). Ia mencatat waktu satu menit 50,506 detik disusul Nicky Hayden yang berada di posisi dua setelah terpaut 0,411 detik. Lorenzo yang mengendarai Yamaha YZR-M1 menorehkan waktu tercepat untuk satu putaran satu
Race di Spanyol GP
Spanyol
Sirkuit Jerez Pole position: Dani Pedrosa (1:39.202) Fastest lap: Dani Pedrosa (1:39.731) Podium 1. Jorge Lorenzo 2. Dani Pedrosa 3. Valentino Rossi
GP
Catalan
Sirkuit Catalunya Pole position: Jorge Lorenzo (1:42.046) Fastest lap:
Jorge Lorenzo
menit 50,928 detik. Hasil kurang memuaskan didapat Valentino Rossi yang tak pernah bisa mendekati catatan waktu milik pembalap tercepat sepanjang jalannya sesi tersebut. Rossi, yang akan berganti tunggangan Ducati di musim depan, membukukan waktu satu menit 51,769 detik atau terpaut 1,263 detik dari Pedrosa. Dalam dua race yang digelar di Spanyol yaitu di Sirkuit Jerez dan Catalunya, Pedrosa selalu berada di posisi kedua di bawah Lorenzo. Hasil ini menjadi motivasi dan tantangan bagi Pedrosa untuk mengalahkan kompatriotnya itu di Aragon. “Dalam dua race itu bisa disebutkan bahwa kami berdualah yang jadi pemenang, saya senang dengan hasil itu. Saya akan berusaha memenangkan balapan seperti ini tetapi memang sangat sulit mengalahkan mereka di setiap race,” ujar Pedrosa. Rider Repsol Honda itu
Dani Pedrosa
AP PHOTO
pernah merasakan pengalaman di Sirkuit Aragon ketika menjajal sepeda motor Honda FireBlade saat trek Aragon diperkenalkan pertama kali. “Trek ini sangat impresif, tampilan sirkuitnya tidak biasa dan memiliki beberapa tikungan yang menarik. Perlu cara yang bisa mengecoh dan perlu memanfaatkan moment di tikungan pertama. Disamping itu pada bagian akhirnya ada trek lurus jadi akan sangat menarik jika bisa beradaptasi dengan trek baru ini,” jelasnya. Demikian pula dengan Lorenzo yang sudah merasakan trek ini saat menjajalnya dengan sepeda motor R1 Yamaha baru-baru ini. Ia siap meraih kemenangan dan masih menjadi pembalap favorit juara MotoGP 2010. Terakhir kali Lorenzo memenangkan balapan di Brno. “Tak ada yang menganggap ini bisa saya raih dengan mudah. Jika ingin
Andrea Dovizioso (1:43.154) Podium 1. Jorge Lorenzo 2. Dani Pedrosa 3. Casey Stoner Jadwal Berikutnya Minggu (19/9): GP Aragon Sirkuit Moterland Aragon Minggu (7/11): GP Valencian Sirkuit Valencia Hasil Free Practice I 1 . Dani Pedrosa
Honda 1;50.506
2 . Nicky Hayden
Ducati
3 . Jorge Lorenzo
Yamaha 1;50.928
4 . Casey Stoner
Ducati
1;50.917 1;51.195
5 . Marco Simoncelli Honda 1;51.768
menjadi juara saya masih harus berjuang, saya harus berjuang sampai batas terakhir kemampuan. Berjuang seperti seorang “real fighter” dengan kemampuan di level tertinggi,” tandas Lorenzo. Kemenangan di tiap race yang digelar di Spanyol selalu memberikan kebanggaan lebih buat dua rider ini. Setelah Lorenzo menguasai Jerez dan Catalunya, siapakah di antara dua Matador tersebut yang akan menaklukkan Aragon? (Tribunnews/mba)
Pedrosa Yakin Lebih Sukses Umumkan Bersama Honda Musim 2011-2012 MENJELANG bergulirnya race MotoGP di Sirkuit baru Aragon akhir pekan ini, Dani Pedrosa mengumumkan kepastian kontraknya di tim Repsol Honda untuk dua musim mendatang. Dalam dua musim ke depan, rider asal Spanyol ini merasa yakin bersama Honda akan lebih sukses di persaingan MotoGP. “Saya sangat senang bisa
menandatangani kontrak bersama dengan Honda lagi. Tim ini adalah impian saya sejak masih kecil. Kita sudah meraih banyak keberhasilan dan saya yakin kebersamaan ini akan membuat kita lebih banyak meraih keberhasilan,” ujar Pedrosa dilansir fullnoise, Jumat (17/9). Pedrosa akan tetap bersama Honda untuk musim 2011 dan 2012. Di tim pabrikan asal
Jepang itu ia dipastikan akan menjadi rekan setim rider asal Australia, Casey Stoner. Melihat performanya yang sedang berada di puncak, Pedrosa sangat potensial meraih kemenangan di race yang akan digelar di Aragon. “Tujuan kami tentu ingin berjuang keras untuk meraih kemenangan dalam setiap pekan dan bisa meraih gelar juara,” katanya.
Menang di tiap seri dan target juara di akhir musim menjadi dua hal utama yang menjadi ambisinya di sisa musim. Ia optimistis bisa meraih kedua target tersebut. Presiden HRC, Tetsuo Suzuki, merasa senang bisa bekerjasama lagi dengan Pedrosa. “Ia sudah sangat pandai membalap dengan sepeda motor RC212V,” kata Tetsuo. (Tribunnews/mba)