Harga Eceran
Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)
SELASA 20 APRIL 2010 No.339/Tahun 7
32
INDEPENDEN & KREDIBEL
Halaman
Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416
Pesawat Tabrak Motor lKejadian itu berlangsung sekitar pukul 8 pagi lDua orang pelajar yang menaiki satu sepeda motor itu tiba-tiba 'nyelonong' ke landas pacu pesawat. lSesaat pesawat akan mendarat, tabrakan tidak dapat dihindari. Dua awak pesawat, instruktur dan murid, juga mengalami luka.
ANTARA/MUHAMMAD DEFFA
Petugas LapanganTerbang Curug melihat kerusakan pesawat latih milik sekolah penerbang Curug jenis TB 10 PK AGU No 1783 yang menabrak pengendara motor saat akan melakukan pendaratan di Landasan Pacu (Runway) lapangan terbang Curug, Tangerang, Banten, Senin (19/4).
GRAFIS: TRIBUN KALTIM/MUSTARNO
TANGERANG, TRIBUN -Dua orang pengendara motor yang melewati runway di lapangan udara (lanud) Budiarto, Sekolah Tinggi Ilmu Penerbangan (STIP) Curug, Tangerang, tewas setelah tertabrak oleh pesawat latih yang akan mendarat di landasan pesawat, Senin (19/4) pada pukul 08.30 wib. Selain dua orang yang tewas tersebut, dua orang yang berada di pesawat juga mengalami luka berat karena pesawat latih yang dikemudikan juga mengalami kerusakan parah
setelah tergelincir menghindari dua orang yang berboncengan tersebut. Pengendara motor tersebut adalah Azumar (24) dan Yopie Hermawan (16) yang setelah divisum visum di RSUD Tangerang. Mereka langsung dibawa pulang oleh keluarga. Sedangkan kedua penumpang pesawat latih TB 10, instruktur Teza Ariaputra dan siswa T Paska Afdillah masih kritis di RS Siloam Karawaci, Tangerang. Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 8 pagi tadi. Dua ● Bersambung Hal 8
Bibit-Chandra Terancam
■ Hakim Condong ke Kubu Anggodo “Memerintahkan kepada termohon I (kejaksaan) untuk melimpahkan perkara Bibit S Rianto dan Chandra Hamzah ke pengadilan” Nugroho Setyadi Hakim PN Jakarta Selatan
JAKARTA, TRIBUN - Mengejutkan! Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (19/4), memerintahkan perkara pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, untuk berlanjut ke pengadilan menyusul permohonan praperadilan yang diajukan Anggodo Widjojo dikabulkan. “Memerintahkan kepada termohon I (kejaksaan) untuk melimpahkan perkara Bibit S
Rianto dan Chandra Hamzah ke pengadilan,” kata hakim tunggal, Nugroho Setyadi, dalam sidang putusan permohonan praperadilan oleh Anggodo Widjojo, adik tersangka dugaan korupsi proyek Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) Dephut Anggoro Widjojo, di PN Jaksel, kemarin. Kejaksaan Agung sebelumnya mengeluarkan Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKPP) terhadap pimpinan KPK saat hendak dilimpahkan ke pengadilan. Salah satu pertimbangan dikeluarkannya SKPP, yakni masalah sosiologis masyarakat. Pengeluaran SKPP itu sempat menimbulkan pro-kontra dan banyak permohonan praperadilan diajukan ke PN Jaksel. Anggodo Widjojo sendiri mengajukan permo-
KPK Panggil Boediono
Selimut Tutupi Wajah
JAKARTA, TRIBUN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya mengagendakan pemeriksaan terhadap dua orang kuat di balik pengambil kebijakan negara menalangi Bank Century sebesar Rp 6,7 triliun. Kedua pejabat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSKK) itu adalah Sri Mulyani dan Boediono. Sri Mulyani masih tetap Menteri Keuangan, Boediono dulu Gubernur Bank Indonesia dan kini wakil presiden RI. Informasi pemanggilan terhadap kedua pejabat itu
● Bersambung Hal 9
JAKARTA, TRIBUN Jalan Mardani Raya, Cempaka Putih, Senin (19/4) siang, mendadak macet oleh kerumuman masyarakat. Kondisi itu terjadi lantaran KPK sedang melakukan rekonstruksi kasus penyuapan seorang hakim PT TUN, Ibrahim, oleh pengacara bernama Adner Sirait. Para petugas KPK tiba sekitar pukul 12.00 WIB dengan menggunakan lima unit mobil, termasuk satu mobil yang diduga dijadikan tempat transaksi antara Adner dengan Ibrahim, yaitu Kijang Inova bernomor B 1750 KI. Sejumlah petugas kepolisian dari Polsek Metro Cempaka Putih, juga berada di lokasi itu untuk mengatur lalu lintas di sekitar lokasi rekonstruksi. Meski demikian kemacetan masih juga terjadi. Ratusan masyarakat sekitar terus berbondongbondong memadati lokasi
● Bersambung Hal 9
Anak Susno Perbanyak Doa ● Hari ini Diperiksa di Mabes Polri JAKARTA, TRIBUN Gayus Halomoan Tim independen terlebih Tambunan, termasuk KUS R A M dahulu akan memeriksa Sjahril Djohan. Komjen Susno Duadji “Apakah nanti akan terkait praktik mafia dilanjutkan dengan kasus yang terjadi saat dia konfrontasi pada pihak-pihak menjabat sebagai Kepala yang dianggap perlu, itu Badan Reserse Kriminal Polri, nanti sangat tergantung pada Selasa (20/4) hari ini. Setelah hasil pemeriksaan,” kata itu, kemungkinan penyidik Kepala Divisi Humas Polri akan mempertemukan Susno Irjen Edward Aritonang, dengan para tersangka kasus kemarin.
Sebelumnya, Wakil Kepala Divisi Humas Mabes Polri Kombes Zainuri Lubis mengatakan, Susno akan dikonfrontasi dengan Sjahril Djohan. Edward mengata● Bersambung Hal 8
Ikuti Updating Berita di
&
www.tribunnews.com www.tribunkaltim.co.id
Mantapkan Serangan Balik Live On
5 Tak kebobolan Rata-rata gol 1,8 Rata-rata kegolan 0,7 Menang: 5Kalah: 1Seri: 4
Tak kebobolan 5 Rata-rata gol 1,2 0,7 Rata-rata kegolan Menang: 6Kalah: 1Seri: 3
Rabu (21/04) Pukul 02.45 Wita
24 Chivu 2 Dani Alves 1 Valdes 27 Pandev 10 Messi 6 Xavi 19 Cambiasso
12 Cesar
6 Lucio 10 Sneijder
3 Pique 9 Ibrahimovic 16 Busquets 22 D Milito
25 Samuel
5 Puyol 4 Zanetti
Samuel Eto’o
13 Maicon
9 Eto'o
Inter Milan (4-2-3-1) Cadangan: 21 Orlandoni, 23 Materazzi, 2 Cordoba, 5 Stankovic, 11 Muntari, 8 Motta, 45 Balotelli Absen: Francesco Toldo (cedera) Pelatih: Jose Mourinho
17 Pedro
24 Yaya Toure
19 Maxwell
Lionel Messi
(4-3-3) Barcelona Cadangan: 13 Pinto, 18 G Milito, 4 Marquez, 22 Abidal, 15 Keita, 14 Henry, 11 Bojan Absen: Chigrynskiy (cup tied), Iniesta (cedera) Pelatih: Pep Guardiola GRAFIS: BAYU
citizen journalism
JOSE Mourinho menjadi tokoh kunci di balik kesuksesan Inter Milan manggung di babak semifinal Liga Champions 2010. Sentuhan pelatih flamboyan ini menghasilkan evolusi besar-besaran terhadap gaya bermain I Nerazzurri yang kini kian di● Bersambung Hal 8
ANTARA/FANNY OCTAVIANUS
Tersangka kasus dugaan suap hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (TUN) Ibrahim tiba di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi usai reka ulang (rekonstruksi) kasusnya, di Jakarta, Senin (19/4).
350 Polisi Buru Pemerkosa Berantai ● Kak Seto: Motif Pelaku Mencari Pesugihan Kesulitan DENPASAR, TRIDalam audiensi di BUN - Tuntutan GePolda Bali, Alit Wirakan Ibu Peduli undana tampak berapituk mengungkap kaapi saat menjelaskan sus pemerkosaan beberbagai upaya yang rantai terhadap anaktelah dilakukan oleh anak di Denpasar, aparat Poltabes DenBali, langsung direspasar untuk mengpons oleh Kapoltabes ungkap kejahatan ANTARA Denpasar Kombes Kak Seto yang ramai diberitaAlit Widana dengan kan itu. mengarahkan 350 personel “Kami bersedih kasus ini untuk mengusut kasus terse- terjadi di wilayah saya. Kendabut. la kami adalah karena korban
anak-anak, kami tidak dapatkan TKP di mana mereka diperkosa dan harus menunggu satu minggu sampai satu bulan agar korban mau berbicara. Saksi juga tidak ada karena korban dirayu dengan cara baik-baik oleh pelaku,” ujar Alit Widana menanggapi tuntutan Gerakan Ibu Peduli yang meminta polisi bergerak cepat mengungkap kasus ini.
● Bersambung Hal 9
DALAM kurun waktu tiga bulan sejak Februari hingga April, telah terjadi kasus ISTIMEWA perkosaan anak Gde Sugianyar beruntun di Denpasar, Bali. Dari enam ● Bersambung Hal 9
Akhirnya Bisa Pulang
Puji Astuti
Mengintip Daerah Perbatasan RI-PNG (2)
Hanya Pakai Kupon Kuning dan Merah ANGGOTA Komisi I DPRD TK I Pemprov Kalimantan Timur yang membidangi pemerintah, hukum dan keamanan, 1215 April 2010 lalu melakukan studi banding ke daerah perbatasan dan pemekaran di Jayapura, Papua. Apa saja yang mereka dapatkan? Berikut ISTIMEWA laporan Puji Astuti, Ketua Komisi I DPRD TK I Kaltim. Komisi 1 DPRD Kaltim dengan latar perbatasan RI-PNG
● Bersambung Hal 9
● 80 WNI yang Terdampar di Bandara Dusseldorf
TEPAT pukul 13.00, kami menuju daerah perbatasan Republik Indonesia-Papua Nugini. Perjalanan kami diwarnai dengan cuaca yang tak menguntungkan. Bahkan, waktu itu sepanjang perjalanan hujan rintik-rintik tak DOK juga reda. Kami semua hampir putus asa. Apalagi perjalanan kali ini cukup panjang
DUSSELDORF, TRIBUN - Titik cerah akhirnya menghampiri 80 warga negara Indonesia (WNI) yang sudah 3 hari terdampar di Dusseldorf, Jerman, akibat bencana debu vulkanik dari gunung berapi di Islandia Mereka sudah mendapatkan kepastian jadwal kepulangan ke Indonesia dari maskapai Emirates. “Semua naik Emirates dan mereka sudah mendapat jadwal kepulangan,” kata Konselor KBRI Berlin Agus Priono, Senin (19/4). Kabar baik ini datang setelah perwakilan KJRI Frankfurt dan para WNI ini bernegosiasi dengan pihak Emirates. Di samping juga didukung dengan mu-
● Bersambung Hal 8
● Bersambung Hal 8
Silakan Join: Tribun Kaltim Interaktif di facebook Apa komentar Anda soal perilaku hakim di kasus Gayus yang menerima suap? Pudji Susanto biasanya orang akan merasa takut bila mengunakan uang yang dirasa itu hasil kejahatan, tapi sepertinya pak hakim yang satu ini tidak! PASTI dah terbiasa menerima dana seperti itu..hingga dengan santai melangkahkan kaki menuju Baitullah...hati2 Pak hakim, Azab dari Allah SWT Syahrian Pratama Yg namanya uang bicara, yg halal jadi haram begitu juga sebaliknya yg haram di halal kan.Hakim di negri ini, dulu & sekarang sama aja kelakuannya, siapa yg bisa membayar dirinya lebih tinggi maka akan di bela, walau pun salah tetap aja di bela. Hanya 1% yg betul-betul jujur. 99% ga ada yg benar n jujur...
Bersambung Halaman 27