TRIBUN KALTIM 21 APRIL 2011

Page 1

KAMIS

Harga Eceran

Rp 2.000

21 APRIL 2011 No.353/Tahun 8 follow us: @tribunkaltim add us: www.tribunkaltim.co.id

32

Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)

INDEPENDEN & KREDIBEL

Halaman

Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

224 Perusahaan Belum Setor ■ Dana Jaminan Reklamasi di Kukar baru Terkumpul Rp 69 Miliar ”Kalau ini dibiarkan, akan ada ribuan lubang tertinggal di Kukar. Kukar akan menjadi kabupaten dengan seribu lubang.” Baharuddin Demu Komisi II DPRD Kukar

TENGGARONG, TRIBUN Lebih dari 50 persen dari seluruh perusahaan tambang batu bara yang beroperasi di Kutai Kartanegara (Kukar) ternyata belum membayar jaminan reklamasi (Jamrek) ke Pemkab Kukar. Kepala Seksi Mineral dan Batu Bara Dinas Pertambangan dan Energi Kukar Miftahuddin saat mengungkapkan, hanya 206 perusahaan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang sudah menyetorkan dana Jamrek ke rekening Pemkab Kukar. Padahal, Distamben mencatat hingga Maret 2011 terdapat 430

Lampu Perangkap Kendalikan Ulat Bulu ANTARA/ UJANG ZAELANI

● Bersambung Hal 9

Erwin Aksa (kanan), bersama sejumlah pendukungnya saat menyerahkan formulir di Kantor PSSI, di Jakarta, Rabu (20/4). Erwin Aksa yang maju sebagai bakal calon Ketua Umum PSSI periode 2011-2015 disambut gadis-gadis seksi.

Di-deadline Tiga Bulan

● George dan Arifin tak Tertandingi

KEPALA Kejaksaan Tinggi Kaltim Faried Harianto menyatakan serius bakal mengusut dana jaminan reklamasi tambang di Kaltim. Ia memberikan kelonggaran atau batas waktu (deadline) kepada perusahaan-perusahaan tambang selama tiga bulan untuk menyetor dan menyelesaikan kewajibannya mereklamasi tambang. “Saya beri waktu dulu sampai tiga bulan. Nanti kita lihat perkembangannya, apakah

JAKARTA, TRIBUN - Para pendukung calon ketua umum PSSI periode mendatang memiliki pendukung yang beraneka ragam. Dari mulai ormas hingga suporter mendukung pencalonan tersebut. Namun lain halnya dengan pendukung pencalonan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Erwin Aksa. Kali ini tidak ada wajah sangar atau pun atribut keormasan dan suporter klub, yang ada hanyalah barisan gadis-gadis cantik nan seksi dan segar-segar

Erwin Didukung Gadis-gadis Seksi mendukung pencalonan Erwin Aksa. Proses pengembalian formulir oleh Erwin ini sendiri terasa cukup unik. Sekitar 30-an perempuan berbalut kaos ketat ala Timnas berwarna merah, yang dikombinasikan dengan rok dan juga celana pendek, ikut menemani Erwin mengembalikan formulir. “Kami datang untuk mendukung Erwin Aksa,” jelas Andi Arini, koordinator gadis-gadis

Tunggu Agum MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng berharap, kisruh suksesi kepengurusan PSSI tidak menghambat pembinaan olahraga sepakbola ● Bersambung Hal 8

● Bersambung Hal 8

Basuki Calon ’Pengantin’ Bom JAKARTA, TRIBUN - Basuki, adik kandung bomber Muhammad Syarif, ternyata memiliki kegiatan yang sama dengan kakaknya. Warga Cirebon, Jawa Barat, itu kerap ikut unjuk rasa seperti Syarif. Basuki pernah melakukan aksi unjuk rasa di kantor Pengadilan Negeri Sumber, Cirebon, saat ada sidang penistaan agama. Hingga kini Basuki masih

diperiksa di Mabes Polri. Sebab, dari hasil pengeledahan yang dilakukan Densus 88 dan Tim Inafis gabungan Polda Jawa Barat dan Polresta Cirebon, petugas menemukan empat rangkaian bom, komponen elektronik berupa kabel sepanjang 12 centimeter, potongan lampu pecah, satu rangkaian lampu led, 40 buku jihad dan satu lembar ampelas

bekas. Abdul Gofur, ayah kandung Muhammad Syarif memastikan kalau kedua anaknya adalah sepasang ‘pengantin’ bom bunuh diri yang dimanfaatkan kelompok tertentu. “Kaset videonya ada di televisi. Saya melihat itu. Yang mau jadi ‘pengantin’ anak saya dua-duanya. Karena Basuki selamat makanya dia ditahan,” ujar Gofur saat mencari liang kubur untuk

Syarif di tempat pemakaman umum Jabang Bayi, Jalan Kesambi, Cirebon, Rabu (20/ 4). Gofur juga meyakini, keduanya terlibat. Apalagi, sejak ia cerai dari istrinya Sri Mulat tahun 2000 lalu, Syarif dan Basuki berubah total. Diduga sejak itu Syarif dan adiknya mengikuti gerakan aliran keras. Keduanya kerap muncul dalam aksi-aksi pemberantasan maksiat seperti pengrusakan

minuman keras. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol I Ketut Untung Yoga Ana mengatakan, kepolisian mempunyai waktu tujuh hari untuk memeriksa Basuki dan menetapkan status hukumnya. “Yang bersangkutan masih diperiksa, diinterogasi, sesuai ketentuan UU ● Bersambung Hal 9

13 Mahasiswa Malang Korban ’Cuci Otak’

Malu Fotonya Muncul di Media Massa TITIK terang muncul, setelah sebulan lebih pihak keluarga korban ‘cuci otak’ mencari keberadaan Mahathir Rizki -mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) asal Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) -yang hilang sejak beberapa bulan lalu.

IST

Foto Mahatir Rizki mahasiswa UMM Malang yang diduga menjadi korban pencucian otak, ditunjukkan oleh pamannya, Yudi Ardiyansyah.

SEKITAR sembilan mahasiswa yang masih aktif kuliah di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) diduga menjadi korban pencucian otak. Dua dari sembilan korban tersebut belum kembali

Tanjung Brukang. Besok (hari ini), kami akan kembali melakukan pengasapan untuk menekan populasi hama ulat bulu yang menyebar dan menggerogoti ratusan hektare tanaman warga di sana,” kata Wahyu Eka Trisnawan, Kepala Cabang Dinas Pertanian Anggana, Rabu (20/4). Dia juga mengingatkan warga untuk menggunakan lampu perangkap di rumah. “Kebetulan ulat bulu yang menyebar dan menggerogoti tanaman

citizen journalism

● Bersambung Hal 9

● Statusnya Belum Tersangka

TENGGARONG, TRIBUN - Untuk mengendalikan ledakan populasi (outbreak) hama ulat bulu di Tanjung Brukang, Desa Sepatin, Anggana, Kukar, Dinas Pertanian Cabang Anggana gencar melakukan sosialisasi kepada warga dan para pelajar agar menggunakan lampu perangkap (light trap) di rumah mereka. Kemudian warga bisa menaruh bak berisi air yang telah dicampur dengan sabun deterjen di bawah lampu. “Sore ini (kemarin), kami dari Dinas Pertanian Cabang Anggana berangkat menuju

ke pangkuan keluarganya. Lima di antara sembilan mahasiswa UMM itu sudah pernah dibawa ke Jakarta untuk mengikuti prosesi pembaiatan dan disumpah. Mereka adalah Maya Mazesta, Agung Arief Perdana Putra, Mahatir Rizki, Fitri Zakiyah, dan Recki Davinci. Sementara sisanya tidak mau ikut ke Jakarta untuk dibaiat dan disumpah. Mereka adalah M Hanif, Wahyu Darmawan, Reza Yuniansyah, dan M Recky Kurniawan. Kini sebagian besar

dari sembilan mahasiswa itu sudah berada di Malang dan kembali kuliah di UMM. Sementara itu, yang hingga kini masih hilang adalah Agung Arief Perdana Putra dan Mahatir Rizki. Kedua mahasiswa itu hilang dari Malang sejak 25 Maret 2011, terakhir berada di tempat kosnya pada 24 Maret 2011. Kasus ini terungkap setelah pihak keluarga Mahatir Rizki mencarinya ke kampus UMM dan ke kamar kosnya di Jalan ● Bersambung Hal 9

● Bersambung Hal 9

H Sarjono

Bertemu Kembali setelah 35 Tahun PADA tanggal 28 April - 2 Mei 2011 mendatang ada acara reuni. Peserta reuni ini adalah alumni yang pernah mengikuti program pertukaran pemuda IndonesiaKanada tahun 1976/1977. Acara ini akan dilaksanakan kawasan Seminyak, Kuta, Balit. H. Sarjono, mantan Kadisdik Balikpapan, merupakan seorang mantan DOK/NEV peserta program pertukaran pemuda Indonesia-Kanada saat itu. Dia menuliskan kembali pengalaman mengikuti acara yang sudah berlalu 35 tahun silam. ● Bersambung Hal 8


tribun market Air Asia Tambah Frekuensi TINGGINYA antusias masyarakat Balikpapan terbang ke Kuala Lumpur, Malaysia, membuat maskapai penerbangan Air Asia akan menambah frekuensi penerbangannya, dari 3 kali dalam seminggu menjadi 4 kali. “Kemungkinan besar memang akan tambah, karena antusiasnya bagus. Dan penerbangan yang sekarang ini memang telah dievaluasi, dan kemungkinan besar akan tambah jadi 4 kali penerbangan,” kata Gendro Dwi Purnomo, Team Leader Air Asia Balikpapan. Maskapai penerbangan milik negeri jiran Malaysia itu terbang dari Balikpapan ke Kuala Lumpur setiap Rabu, Jumat dan Minggu pukul 13.15 dengan pesawat Airbus A 320, kapasitas 180 seat. Pesawat yang masuk ke Balikpapan ini adalah pesawat dari Air Asia Berhard yang membawahi

Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina. Rute Balikpapan-Kuala Lumpur diakui Gendro adalah permintaan dari manajemen di Kuala Lumpur. Dari Kuala Lumpur, Air Asia memiliki rute lanjutan ke hampir seluruh negaranegara di Asia, yang sangat memudahkan penumpang. Dari segi on time performance pun, Air Asia terbilang bagus. “Jarang sekali delay, kalau pun delay akan diberi tahu lebih awal ke penumpang. Dan yang paling menarik adalah kami menganut low cost, artinya penumpang membayar apa yang diperlukan. Tidak mungkin kan orang yang membawa bagasi harga tiketnya disamakan dengan orang yang tidak membawa bagasi. Dari soal tarif, rasanya hanya Air Asia yang fair, membayar sesuai keperluannya,” kata Gendro. (mei)

NET

Honda CBR 150 R di Thailand.

Honda CBR 150R Meluncur di PRJ HONDA CBR 150R informasinya akan dilepas ke pasar di Pekan Raya Jakarta (PRJ) 2011, Juni-Juli ini. “Rencananya akan diluncurkan PRJ tahun ini, mudahmudahan bisa dilakukan karena momennya pas,” ujar sumber kepada Kompas.com, belum lama ini. PT Astra Honda Motor (AHM), ATPM sepeda motor Honda di Indonesia bahkan sudah mendaftarkan unit dengan kode PT Astra Honda Motor HONDA CBR 150 RC (IN) M/T ke Kementerian Perindustrian, dan masih

berstatus Proses. Artinya, perusahaan sedang menunggu mendapatkan izin impor unit dalam jumlah tertentu. Bulan Maret lalu, AHM pernah mengajukan impor unit dalam jumlah kecil untuk uji tipe. Soal harga CBR 150R, konon jauh lebih kompetitif ketimbang produk yang sudah dilepas di Indonesia oleh Importir Umum. “Kalau IU harganya sekitar Rp38-39 jutaan per unit, pasti akan di bawah itu,” ujar sumber lain yang mengetahui rencana tersebut. (kompas.com)

Paket Liburan Paskah di Hotel Aston BALIKPAPAN, TRIBUN Hotel Aston Balikpapan mengeluarkan paket menginap untuk merayakan Paskah mulai dari Rp. 1.498.000 nett. Ini termasuk menginap 2 (dua) malam di kamar Superior, dari tanggal 22 - 24 April. Harga tersebut sudah juga meliputi Barbeque Dinner Buffet pada tanggal 22 April untuk dua orang serta kegiatan berlomba sambil bermain Paskah untuk anak-anak, pada hari Sabtu, 23 April 2011 “Kami ingin memanjakan tamu kami pada saat liburan Paskah nanti yang sebagian besar sekitar 80 persen adalah tamu repeater untuk dapat berkumpul bersama keluarga di hotel kami yang memiliki berbagai macam keunikan,” ungkap

Nyoman Iswara Director of Sales Marketing. Pada Kegiatan Paskah untuk anak-anak, akan diadakan lomba berburu telur paskah, dan mewarnai telur Paskah, serta berbagai kegiatan seru lainnya. Kegiatan ini diadakan di area bermain anak-anak outdoor yang dimiliki Aston Hotel Balikpapan. Sedangkan acara makan keluarga Easter Barbeque Dinner akan disiapkan oleh Executive Chef Gatot Tricahyo pada hari Jumat, 22 April dengan beragam pilihan menu. Pengunjung juga diiringi Live Music di Area Swimming Pool yang merupakan spot terbaik di Kota Balikpapan dengan pemandangan spektakuler Selat Makassar. (art)

KAMIS 21 APRIL 2011

3

Long Weekend tak Berimbas ke Airlines ■Tiket ke Jakarta Rp 1,9 Juta ”Biasanya pada weekend antara 80-85% (load factor), dan sekarang naik 95%. Naik sih tapi tidak signifikan karena memang hari-hari di angka segitu, jadi relatif normal ya” Gusti Ngurah Ramajaya District Manager Sriwijaya Air Balikpapan

BALIKPAPAN, TRIBUN Menjelang long weekend yang mulai berlangsung tanggal 22 April besok umumnya dipakai untuk bepergian keluar kota oleh masyarakat. Namun sejumlah maskapai penerbangan nasional mengaku tidak terjadi kenaikan jumlah penumpang yang signifikan. Di maskapai penerbangan Sriwijaya Air misalnya. Menurut I Gusti Ngurah Ramajaya, District Manager Sriwijaya Air Balikpapan, kenaikan jumlah penumpang pada libur panjang kali ini hanya sekitar 10%. “Biasanya pada weekend antara 80-85% (load

factor), dan sekarang naik 95%. Naik sih tapi tidak signifikan karena memang hari-hari di angka segitu, jadi relatif normal ya,” kata Ngurah. Begitu pula yang terjadi di maskapai penerbangan plat merah Garuda Indonesia. Pantauan Tribun di lapangan, penerbangan Garuda tujuan Jakarta pada tanggal 22 April besok telah full, namun menurut seorang karyawan Garuda, pada hari Jumat biasa pun, tiket Garuda selalu full. Kedua maskapai tersebut mengaku tidak menaikan tarif untuk menghadapi lonjakan long weekend. Di Sriwijaya Air, tiket tujuan Jakarta dijual mulai Rp 500.000-an hingga Rp 1,1 juta, sedangkan di Garuda

sendiri mulai Rp 615.000 untuk tiket promo, dan termahal dijual Rp 1,9 juta. “Kalau masyarakat bilang mahal, sebenarnya bukan mahal dan kami tidak naikkan harga tapi itu karena kelas yang tersedia memang tinggal yang kelas tinggi. Sebelumnya kami juga jual kok yang murah sekitar Rp 500.000an, tapi kan tidak semuanya seharga itu. Kalau pesannya kemarin, atau sekarang ya mungkin saja dapat yang mahal, coba pesannya jauh-jauh hari pasti dapat yang murah,” jelas Ngurah. Sementara itu, di maskapai penerbangan Air Asia menurut Gendro Dwi Purnomo, Team Leader Air Asia Balikpapan, untuk libur panjang besok,

semua tiket tujuan Kuala Lumpur, Malaysia telah terjual. “Kami terbang seminggu tiga kali ke Kuala Lumpur, yakni hari Rabu, Jumat dan Minggu, tiket pun sudah full,” tegas Gendro. Diakuinya juga bahwa tidak ada kenaikan harga tiket meski libur panjang. “Kan ada ketentuannya, tidak sembarangan naikan tiket, samalah dengan maskapai penerbangan nasional yang lain. Kami jual tiket promo mulai dari nol rupiah, Rp 80.000 sampai yang termahal Rp 2 jutaan. Mungkin kalau ada yang bilang mahal, tiket untuk kelas yang murah sudah habis, bukan berarti kita naikan harga,” tutur Gendro. (mei)


CMYK

4

tribun finance & investment

KAMIS 21 APRIL 2011

Realisasi Investasi Triwulan I Rp 53,6 T Kalimantan, Sulawesi, dan Papua Diminati Serap 123.685 Tenaga Kerja JAKARTA - Kepercayaan investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia terus meningkat. Ini dapat dilihat dari realisasi investasi pada triwulan I2011 yang mengalami peningkatan signifikan dibanding tahun lalu. Total nilai investasi selama periode itu mencapai Rp53,6 triliun atau meningkat 27,3 persen dibanding triwulan I-2010 sebesar Rp42,1 triliun. Menurut keterangan Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM, MM Azhar Lubis, selain terjadi peningkatan secara signifikan realisasi investasi, juga terjadinya perubahan wilayah yang menjadi sasaran investasi. Bila sebelumnya lebih banyak terfokus di wilayah Jawa, sekarang ini mulai menyebar ke berbagai daerah di wilayah Indonesia. Beberapa daerah yang menjadi incaran investor di antaranya adalah Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Peningkatan realisasi invetasi ini tidak lepas dari meningkatnya kepercayaan investor terhadap iklim investasi di Indone-

sia. Di samping itu, upaya pemerintah membenahi administrasi dan prosedur investasi membuat investor semakin tertarik untuk menanamkan modalnya.”Saat ini, Indonesia berada di peringkat ke-9 sebagai lokasi favorit berinvestasi,” ujar Azhar di kantor BKPM, Jakarta, Rabu (20/4). Peningkatan realisasi investasi disumbang oleh Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang meningkat sebesar 110,4 persen dari Rp 6,7 triliun menjadi Rp14,1 triliun. Sektor transportasi, gudang, dan telekomunikasi, serta industri mineral non-logam menempati peringkat teratas dengan nilai Rp 2,7 triliun di enam proyek dan Rp 2,4 triliun pada 12 proyek. Sementara untuk realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) meningkat sebesar 11,8 persen dari Rp 35,4 triliun menjadi Rp 39,5 triliun. Dua sektor peringkat teratas investasi PMA ditempati pertambangan dengan nilai 1,0 miliar dollar AS pada 79 proyek, dan untuk investasi listrik, gas,

dan air dengan nilai 0,6 miliar dollar AS yang ditanamkan di 15 proyek. Di lihat dari daerah tujuan investasi, yang naik signifikan di luar Jawa dan Sumatera adalah Sulawesi dengan nilai investasi Rp 2,3 triliun untuk 15 proyek, Papuan sebesar 0,4 miliar dollar AS untuk sembilan proyek, dan Kalimantan 0,3 miliar dollar AS untuk 18 proyek. Peningkatan realisasi investasi ini berimbas pada peningkatan penyerapan tenaga kerja Indonesia. “Realisasi penyerapan tenaga kerja Indonesia selama triwulan I-2011 mencapai 196.906 orang. Jumlah tersebut terdiri atas 73.046 orang dari proyek yang didanai oleh PMDN,” kata Azhar. Sementara jumlah penyerapan pada proyek yang didanai PMA, lebih tinggi dari PMDM, yakni sebanyak 123.860 orang. “Pada 2011, berarti terjadi peningkatan sebesar 59,2 persen dari jumlah tahun 2010 yang hanya sebanyak 123.685 orang,” ujar Azhar. (tribunnews/ugi)

ADB Kucurkan 17,51 Miliar Dollar BANK Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB) sepanjang tahun 2010 telah menyetujui pemberian pinjaman hingga 17,51 miliar dollar AS. Di luar itu, ADB juga masih memberikan Program Pembiayaan Perdagangan sebesar 2,77 miliar dollar AS. Dari total pinjaman yang digelontorkan, sebesar 15,50 miliar dollar AS digelontorkan untuk dukungan investasi, 1,68 miliar dollar AS untuk mendukungan kebijakan, dan 327 juta dollar AS untuk bantuan teknis. “Karena kawasan ini bergerak melalui pemulihan ekonomi untuk mencapai per tumbuhan yang berkesinambungan, maka harus menjamin paradigma pertumbuhan itu menjadi lebih infklusif untuk memberikan keuntungan sebanyak mungkin kepada masyarakat,” ungkap Presiden ADB, Haruhiko Kuroda dalam siaran persnya, Rabu (20/4). Menurut studi ADB, 14 dari 20 negara berkem-

bang Asia mengalami peningkatan koefisian GINI (sebuah patokan untuk ketidakseimbangan) dalam beberapa tahun terakhir seiring peningkatan pertumbuhan ekonomi. Kawasan Asia Pasifik kini masih tercatat sebagai kawasan yang dihuni oleh penduduk miskin absolut. Pada 2010, ADB telah menyetujui tiga rencana operasional untuk perubahan iklim, transportasi yang berkesinambungan, dan pendidikan. Pada 2010, ADB dan pendanaan khususnya telah memberikan pembiayaan hingga 13,84 miliar dollar AS, dimana 11,46 miliar dollar AS untuk 118 pinjaman, 243 juta dollar AS untuk delapan investasi saham, 982 juta dollar AS untuk hibah proyek, 982 juta dollar AS untuk lima penjaminan, dan 176 juta dollar AS untuk proyek bantuan teknis. Mitra pembiayaan menyediakan 3,67 miliar dollar AS, sehingga total pembiayaan mencapai 17,51 miliar dollar AS. (ugi)

KOMPAS/HERU SRI KUMORO

INACRAFT 2011- Pengunjung berburu kerajinan yang dipamerkan pada Inacraft 2011 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (20/4/2011). Inacraft 2011 yang diikuti sekitar 1.800 pelaku usaha kecil dan menengah tersebut akan berlangsung hingga 24 April 2011.

Pesawat Baru Garuda Hemat 1,5 Juta Dollar JAKARTA - Langkah PT Garuda Indonesia Tbk melakukan peremajaan pesawat bukan hanya karena pesawat dan interiornya lebih menarik, namun aksi maskapai BUMN yang dilakukan sejak beberapa tahun lalu tersebut efektif menekan pemborosan akibat pemakaian pesawat tua yang tidak efisien. Direktur Keuangan Garuda, Elisa Lumbantoruan mengatakan, peremajaan pesawat tersebut berhasil menghemat sebesar 1,5 juta dolar AS per bulan untuk penyewaan lima pesawat dari lessor. Penghematan 1,5 juta dolar AS ini berlaku selama 10 tahun masa kontrak penyewaan. Menurut Plt Direktur Ke-

uangan Garuda Indonesia, Elisa Lumbantoruan, kemampuan Garuda menghemat dikarenakan harga sewa yang ditawarkan lessor sangat murah. Saat ini pesawat Garuda yang masih gres berjumlah hampir 60 unit, sehingga penghematan yang dilakukan sangat besar. “Kontrak sepuluh tahun ini berlaku sejak tahun 2009 lalu. Misalnya Untuk sewa pesawat Airbus 330-200 hanya dikenakan 630 ribu dolar AS per bulan. Kalau harga sewa sekarang ini kan mencapai 900-950 ribu dolar AS per bulan,” kata Elisa. Untuk itu, lanjutnya, Garuda Indonesia melakukan penghematan sebesar 1,5 juta dolar AS

Transaksi Mandiri SMS Banking Capai Rp 10,6 T

TRBUNNEWS.COM/

BUDI

PRASETYO

SMS BANKING - Bank Mandiri sediakan layanan transaksi Perbankan melalui Blackberry. Program ini diluncurkan Direktur Macro and Retail Banking Bank Mandiri Budi G Sadikin (kanan) di Jakarta, Rabu (20/4).

JAKARTA- Hingga akhir 2010, volume transaksi yang dilakukan melalui Mandiri SMS Banking telah mencapai kisaran delapan juta transaksi dengan nilai Rp 10,6 triliun. Angka ini tumbuh 60 persen dari lima juta transaksi pada tahun 2009 dengan nilai transaksi Rp 6,6 triliun. Hal ini diutarakan Direktur Micro and Retail Banking Bank Mandiri, Budi G Sadikin saat peluncuran Layanan Transaksi Perbankan Melalui Blackberry di Jakarta, Rabu (20/4). Menurut Budi, pencapaian transaksi melalui Mandiri SMS Banking berkontribusi pada pendapatan non bunga Bank Mandiri atau fee based income pada tahun 2010 sebesar Rp 6,5 triliun atau naik 60 persen dari tahun sebelumnya. Layanan transaksi perbankan melalui Blackbery diberikan kepada para nasabah pengguna ponsel Blackberry. “Keunggulan transaksi melalui Blackberry, penggu-

na tidak dikenakan biaya, beda dengan SMS banking, pengguna terkena biaya SMS antara Rp 500 hingga Rp 700 setiap transaksi,” katanya. Dalam memanfaatkan layanan transaksi melalui Blackberry yang saat ini memiliki 18 persen pangsa pasar dapat dinikmati oleh pengguna Blackberry Curve, Bold, Onyx, Strom, serta Toch. Fasilitas ini dapat diunduh nasabah dengan mengirim SMS ke nomor 33555 dengan perintah “Reg Mobile”. Aplikasi Mandiri juga dapat diunduh melalui situs Bank Mandiri, www.bankmandiri.co.id. Bahkan, kata Budi, dalam waktu dekat layanan ini juga akan tersedia di Blackberry App World. Pengembangan transaksi perbankan tidak hanya untuk generasi Blackberry. Dalam waktu dekat Mandiri juga akan menyediakan layanan mobile banking untuk generasi I phone maupun android. (tribunnews/pras)

Menghidupkan KKA Butuh Rp 900 M JAKARTA - PT Kertas Kraft Aceh (KKA) butuh suntikan dana segar hingga Rp 900 miliar agar bisa kembali berproduksi. Dana tersebut akan digunakan untuk pembangunan mesin tungku atau boiler, peningkatan teknologi, dan kualitas produksi. Menurut keterangan Direktur Operasi KKA Andriano Baharudin, saat ini sudah ada beberapa calon investor yang melakukan komunikasi dengan menajemen.”Kita kontak PPA (Perusahaan Pengelola Aset). Kita tunggu registrasi. Nanti akan ada perjanjian kerahasiaan. Kalau sudah terseleksi dan pembicaraan, kita juga melihat dari sisi teknikal dan finansial,” ungkap Andriano di Graha Niaga, Jakarta, Rabu (20/4). Setelah ada investor terpilih, perseroan segera berbenah. Ia bersama karyawan

akan membangun dan menambah satu hingga dua boiler baru guna meningkatkan kapasitas produksi. “Kami juga ingin teknologi berkembang, dari dua ke tiga lapis. Juga peningkatan kualitas,” ucapnya. Perusahaan kertas di Aceh ini berhenti operasi pada 1 Januari 2008 lalu. Kemampuan produksi mencapai 115.000 ton, dari kapasitas terpasang 130.000 ton. “Kalau kita jalan, pabrik kimia dengan refurbish benar, produksi bisa sama dengan kapasitas terpasang,” tegasnya. Untuk bahan baku, KKA tidak ada masalah. Perhutani telah berkomitmen untuk menyuplai pohon pinus untuk baku produksi KKA. “Bahan baku dikelola Perhutani, di Aceh Tengah, diareal 97.000 hektar,” imbuhnya. Direktur Utama PPA Boyke Mukijat menyatakan telah mengundang 18 calon

calon yang menyatakan ketertarikannya. investor dalam program restrukturisasi “Yang tertarik dua, investor yang dan revitalisasi PT KKA. Mereka meruberafiliasi dengan China, juga ada yang pakan pemain besar pabrik kertas yang dengan Arab,” kata Renny. berasal dari dalam dan luar Kerjasama yang ditawarnegeri, khususnya Timur kan kepada calon investor Tengah dan China. untuk menggerakkan kemMenurut Boyke, sudah bali PT KKA adalah kerja ada beberapa calon investor sama operasional (KSO). yang tertarik. Namun, Boyke Investor yang terpilih sebaenggan menyebut identitas gai pemenang harus mecalon investor yang mereka nyetorkan dana Rp 10 miundang. “Kita memiliki kisah liar ke rekening PPA. Dana sukses dalam penyelamatan tersebut merupakan secuperusahaan, pada Semen DOKUMENTASI rity deposit atau bentuk Kujang. Itu KSO (kerjasama Andriano Baharudin kesanggupan investor daoperasional) juga, dan yang lam penyelamatan KKA. PPA merupasti pemilik saham tidak berubah, tetap pakan pihak yang diberi mandat untuk pemerintah,” paparnya. Sementara menurut Corporate Secre- menyelamatkan perusahaan kertas milik negara ini. (tribunnews/ugi) tary PPA, Renny O. Rorong, ada dua

CMYK

per bulan untuk menyewa pesawat. Elisa menjelaskan murahnya sewa pesawat ini lantaran para lessor yang membanting harga di tahun 2009. “Lessor menawarkan pesawat ke Garuda dengan harga murah,” ujarnya. Sehingga tidak heran di tahun 2010 Garuda Indonesia mencetak sejarah dalam pengiriman pesawat. “Tahun 2010 itu peak delivery pesawat. Sejarah baru di Garuda karena ada 24 pesawat datang,” tutur Elisa. Sebagaimana diketahui, Garuda Indonesia menargetkan jumlah pesawat sebanyak 153 unit pesawat. Saat ini, Garuda Indonesia memiliki 88 unit pesawat. Terdiri atas Boeing

737-800 NG, Airbus 330-200 dan Boeing 777-300 ER. Untuk merealisasikan target 153 unit pesawat di 2015 tersebut, Garuda harus menganggarkan dana investasi untuk menambah pesawat. “Dana IPO (Initial Public Offering/Penawaran Umum Perdana) kita sebesar 80 persen dialokasikan untuk pengembangan armada (pesawat),” ujar Elisa. Dia mengungkapkan, satu unit pesawat itu harganya sekitar 70-80 juta dolar AS. Mengingat harga pesawat yang cukup signifikan, Elisa mengatakan kelancaran cashflow sangatlah penting di bisnis penerbangan. (tribunnews/ewa)

Saham Metland Ditawarkan Rp 240-300 JAKAR TA - PT Metropolitan Land (Metland) menawarkan harga JAKART saham perdana atau initial pablic offering (IPO) pada kisaran Rp 240-300 per lembar. Jumlah saham yang akan dilepas kepublik sebanyak 2,273 miliar lembar. Metropolitan Land mengincar dana segar Rp 568 miliar dari pelepasan 30 persen sahamnya tersebut. “Kami yakin harga Rp 240 - 300, dengan nilai nominal Rp 100 yang kami tawarkan akan menarik bagi investor,” ungkap Rudy Budiarjo, Direktur DBS Vickers Securities usai publik expose IPO Metland di Hotel Ritz Calton, Pasific Place, Jakarta, Rabu (20/4). DBS Vickers Securities bersama PT Danareksa Sekuritas merupakan penjamin pelaksana emisi efek Metland. Metland merupakan anak usaha Grup Ciputra. Perseroan menawarkan 30 persen sahamnya. Pelaksanaan IPO akan dilakukan pada 13 Mei 2011. Saham ini sebanyak 1,894 miliar lembar merupakan saham baru. Sisanya, 378,966 juta lembar merupakan saham divestasi milik Netstar Holdings Limited British Virgin Island. Dengan demikian, total dana yang didapat perseroan, hanya dikontribusikan dari 1,894 miliar lembar atau setara dengan Rp 568 miliar (mengacu pada harga Rp 300 per lembar). Masa penawaran awal akan dilakukan pada 19-27 April 2011, sementara perkiraan efektif pada 5 Mei 2011. Dengan demikian perkiraan masa penawaran berikutnya pada 9-10 Mei 2011. Perseroan juga mengadakan program ESA dan MSOP, di mana program ESA diberikan penjatahan pasti dengan jumlah sebanyak-banyaknya dua persen dari saham baru atau setara 37,896 juta lembar. Sedangkan program MSOP jumlah maksimalnya satu persen dari modal disetor dan ditempatkan oleh perseroan. (tribunnews/ugi)

ISTIMEWA


tribun facebook

KAMIS 21 APRIL 2011

5

Dugaan rekayasa di kasus Antasari menguat. Ahli forensik Mun'im Idris mengaku sempat diminta penyidik kepolisian untuk menghilangkan data-data dan mengganti keterangan yang diberikan mengenai penyebab kematian Direktur PT Rajawali Nasrudin Zulkarnaen yang dtembak mati usai bermain golf. Berikan komentar Anda?

Cara Teroris Kumpulkan Dana ● Kasus Penculikan dan Cuci Otak Marak Terjadi KORBAN cuci otak terus bertambah. Di Malang, 13 mahasiswa UMM jadi korban. Pelaku mengatakan kepada korban bahwa menjadi warga NKRI adalah kafir, jadi harus ikut negara Islam. Berikan komentar Anda terkait kasus ini? Menurut Anda, apa motif jaringan pelaku di balik semua ini? Haqi ‘yagami’ D’eternal Makin bnyak aja perbuatan jahat yg terjadi. Pake modus pencucian otak lah, . . . .hipnotis lah. . . . . .ada mereka gk bisa menghasilkan uang dgn cra yg halal! Moga ajja mereka dapat blasannya Raden Wiyose Pada intinya, ini menandakan bahwa Pemerintahan NKRI saat ini sangat lemah. Rakyat semakin sengsara dan miskin sementara Korupsi semakin tumbuh subur.Tidak tegasnya Pemerintah terhadap Agama yang beraliran sesat. Tingkat kepercayaan rakyat ...terhadap pimpinanya semakin merosot. Moral para Pemimpin negeri ini semakin bobrok. Suara Rakyat tidak pernah didengar. Rakyat selalu merasa tertindas hidup di negeri sendiri. maka tidak salah apabila ada kelompok2 yang pada akhirnya ingin membuat negara sendiri. Leo Arizal Untuk masalah ini kita harus melihatnya secara objektif, kita harus menempatkan pada porsinya masing-masing. Karena berbicara negara islam kita harus melihatnya dari sudut pandang islam pula, tidak dari sudut pandang yang memusuhi islam. Da...lam islam yang dimaksud negara islam adalah kepemimpinan umum umat islam seluruh dunia yang pemimpinnya

disebut kholifah. Sebagaimana yang pernah dicontohkan oleh Rasulullah ketika mendirikan negara islam dimadinah hingga terakhir runtuh tahun 1924 M di turki. Islam juga melarang adanya negara dalam negara. Jadi, konteks negara islam itu jangan dipandang negatif, karena memang ada tuntunannya didalam islam. Tinggal bagaimana proses menegakkanya. Yang jelas, Rasulullah tidak pernah menggunakan kekerasan dalam meraihnya. Terkait metode cuci otak, sebenarnya lebih mengarah pada alat doktrin dan paksaan kepada seseorang untuk melakukan sesuatu, baik bermotif agama atau bukan. Perlu dipertegas bahwa islam tidak pernah mengajarkan metode cuci otak, apalagi menggunakannya untuk kepentingan dakwah. Arsrochliant Yulianto Drestayumna Semuanya tergantung pada iman dan pribadi masing-masing...bukan cuma negara yang bertanggung jawab,tetapi semuanya dimulai dari pribadi,dan keluarga..yang pasti pelakunya adalah orang kafir yang pura pura mengaku Islam... Muhammad Yusuf Pihak yang melakukan pencucian otak adalah pihak yang tidak bertanggungjawab ... yang ingin membuat kekacauan di negara ini agar rakyat tidak percaya pada penguasa dan islam di jadikan sebagai alat untuk mendapat dukungan dan keuntunga...n pribadi ... ini merupakan tanggung jawab kita semua untuk memutuskan mata rantai jangan sampai kelompok ini berkembang dengan banyak korban... mana intelejen negara tunjukan kerjaaMU.

Wíro Sableñks Ga ada negara di dalam negara kecuali vatikan, kalo mau buat negara mending yang bilang negara indonesia negara kafir pada hijrah sono ke somalia,bawa2 agama lagi, yang kaya gini ini dah yang membuat citra islam di cap teroris di mata dunia..., kalo mau bilang negara indonesia kafir mending ga usah pake pakaian buatan indonesia,ga usah makan nasinya orang indonesia ,kalo masih dilakuin juga sama aja bohong, heran teroris2 sekarang ini banyak betul dalil2nya. Ilmi Cell Pelaku pencucian otak ini adalah golongan Islam radikal yg tengah putus asa karena segala upaya yg dilakukan untuk mencapai misinya selalu gagal.Kegagalan ini,anatara lain, penyebabnya adalah tidak adanya dukungan dari berbagai pihak.Mereka... akhirnya menempuh cara2 yg exclusive (pencucian otak)untuk menambah jumlah pengikutnya.Mereka memilih mahasiswa krna dianggap potensial,dg jiwa muda yg tentu memiliki semangat juang tinggi berpeluang mendapat simpati dari teman2nya baik untuk menambah anggotanya atupun untuk memperoleh dana dg berbagai cara yg bisa ditempuh. Pa Kar X Sudah saatnya semua pihak tuk selalu aktif, apalagi korbannya mahasiswa yg notabene pola pikirnya di atas rata-rata. Ayo pihak kampus, jejelin lagi para mahasiswa bagaimana beragama yg bener. Suwardi Tanahgrogot Assalamu ‘alaikum w w. 13

TRIBUNNEWS /YOGI GUSTAMAN

Bumi Perkemahan Talaga Pancar, Desa Lengkong Kulon, Kampung Golodog, Kabupaten Majalengka, yang diduga dijadikan tempat pelatihan bela diri ala militer, oleh sekelompok pemuda. yang diduga teroris.

mahasiswa UMM Malang menjadi korban pencucian otak dengan keyakinan bahwa NKRI adalah kafir. Melihat realita tersebut menunjukkan bahwa mahasiswa yang terlalu minim pengetahuannya terhadap ajaran agama. Bisa jadi ...ada pihak yang mau menghancurkan Indonesia dan Islam. Umat Islam diadu domba sesama umat Islam dan diadu dengan pemerintah. Demi tegakknya dan utuhnya NKRI, seharusnya pemerintah hal ini Kementerian Agama RI segera menggandeng Majlis Ulama Indonesia, Diknas, Muhammadiyah, NU, PKS pesantren-pesantren, para rektor, lembaga-lembaga pendidikan, kepala sekolah, para kyai, da’i, mubalgh, para ustadz dan lain-lain untuk memberikan ceramah tentang

jihad yang benar, tentang hukum bunuh diri, hukum membunuh umat Islam dan jangan termakan oleh ajaran yang mengatasnamakan Islam tetapi ajarannya telah dibelokkan semau gue sesuai dengan seleranya. Dalam pencucian otak mungkin berdasarkan ayat Alqur’an, tetapi tafsirnya sudah dibelokkan tidak seperti tafsirnya versi Kementerian Agama RI dan tidak sesuai dengan tafsir-tafsir ulama ahli tafsir pada umumnya. Seseorang yang belum belajar tafsir Alqur’an terutama para pemuda, mudah sekali dicuci otaknya dengan ayat-ayat Alqur’an, padahal tafsirnya sudah dibelokkan. Bimo Putra Untuk itu mari kita tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepa

ALLAH SWT, mari memahami agama secara benar dan sungguh-sungguh sesuai ajarannya. Tidak ada satupun agama mengajarkan kekerasan di dunia ini. Motif dari jaringan tersebut bisa juga hanya untuk mendiskriditkan umat Islam dan mengganggu ketentraman dan kerukunan umat beragamayang selama ini telah tumbuh dengan baik. Arliansyah Armansyah Motif sebenarnya adalah uang atau pengumpulan dana untuk membiayai gerakan2 Islam radikal.Pencucian otak adalah merubah mindset berpikir sesorang bahwa apa yg disampaikan pelaku adalah benar. Sedangkan status kewarganegaraan sdh jelas, kalau bukan warga Indonesia berarti menjadi warga negara

lain. Tidak lantas disebut kafir. Kafir itu adalah membelakangi Tuhan, bukan kewarganegaraan. Wallahu’alam. Syaukani Ismail ArRasyidi Lagi2 Islam dikambinghitamkan oleh orang2 yang tidak bertanggung jawab. Bahwasanya Islam rahmatan lil ‘alamin, membela negara termasuk wajib dalam Islam. Nabi Besar Muhammad SAW mengajarkan kelemahlembutan, kasih sayang, toleransi sesama dan antar umat beragama. Pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta tokoh2 lintas agama perlu menyikapi dan menanggulangi permasalahan ini, sehingga pola pikir yang salah ini diubah menjadi benar.


6

KAMIS 21 APRIL 2011

Ida: Antasari Telah Dizalimi ! Kasus Pembunuhan Direktur PT Rajawali Banjaran

ANTARA/TERESIA MAY

Keluarga dan kerabat melayat ke kediaman almarhum Franky Sahilatua, Rabu (20/4).

Franky Sahilatua Tutup Usia JAKARTA, TRIBUN Penyanyi balada yang kerap melontarkan kritik sosial di lirik-lirik lagunya, Frangky Sahilatua, tutup usia, Rabu (20/4) sekitar pukul 15.35 WIB setelah beberapa tahun sempat dirawat di beberap rumah sakit karena serangan kanker sumsum tulang belakang. Penyanyi yang tumbuh besar di Kota Surabaya ini mengembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Medika Permata Hijau di Jalan Raya Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Franky meninggalkan seorang istri bernama Herwantiningrum dan dua orang anak masing-masing Ken Norka (17) dan Hadidelani (13) dan seorang ibu kandungnya bernama Theodora Yofefa Sahilatua. Franky sebelumnya sempat dirawat di National University Hospital, Singapura. Ketika kondisinya membaik, Franky dibawa pulang keluarga ke Tanah Air. Penyanyi kelahiran Surabaya, 16 Agustus 1953, ini sempat menghasilkan tiga buah lagu Anak Tiri Republik, Sirkus dan Pangan, dan Taman Sari Indonesia, sebelum meninggal. Tiga lagu itu dia ciptakan saat dia dirawat di National Uni-

versity Hospital, Singapura. Proses rekaman dilakukan di studio di kediaman Franky di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan. Ketiga lagu tersebut lirik-liriknya bercerita tentang realita sosial politik di Tanah Air. Selama rekaman, Franky duduk di kursi roda. Kedua kakinya mengalami kelumpuhan sejak dirawat di National University Hospital, Singapura, Januari 2011. Sabtu (9/4) lalu sudah muncul tanda-tanda kondisi kesehatan Franky kembali merosot. Puncaknya, di Rabu (13/4), Franky mulai tak sadarkan diri. Pada Sabtu (16/ 4) berikutnya, tepatnya Sabtu sore, keluarga memutuskan membawa Franky ke RS Medika Permata Hijau untuk dirawat. Namun Tuhan kemudian berkata lain. Jenazah Franky Sahilatua dibawa ke rumah duka di daerah Bintaro Jakarta Selatan, Rabu sore. Penyanyi bernama lengkap Franky Hubert Sahilatua ini mulai dikenal publik namanya sejak paruh kedua dekade 1970-an, ketika dia berduet bersama adiknya, Jane Sahilatua, dengan nama Franky & Jane. Lirik-lirik lagu mereka bercerita tentang kekagum-

an pada alam ciptaan Tuhan dan tentang manusia dan kemanusiaan. Meninggalnya Franky menyisakan kepedihan mendalam bagi keluarga. Istri Franky, Harwantiningrum, mengatakan, Franky meninggal dunia di saat semua anggota keluarga berada di sampingnya. “Kita semua sudah berkumpul di ruangan pada saat Franky meninggal,” kata Harwantiningrum. Franky baru di bawa ke RS Medika Permata Hijau setelah ada seorang sahabat berbaik hati memberikan uang berobat Rp 10 juta. Sejak tahun 1990-an sampai sakitnya, Franky banyak terlibat dalam aksi-aksi panggung bertema sosial dan nasionalisme. Dia terlibat aktif dalam aksi turun ke jalan mendukung reformasi, peralihan kekuasaan dari Orde Baru. Ibu kandung Franky, Theodora Yofefa Sahilatua, paling merasakan kepedihan melihat sakit almarhum sampai meninggalnya. “Tadi saya sudah lihat dia, kondisinya lebih bagus dari kemarin. Setiap kali saya berbicara sama dia selalu keluar air mata,” ujar wanita berusia 80 tahun ini. (tribunnews.com)

DPR Terlalu Banyak Studi Banding JAKARTA, TRIBUN - Wakil Ketua memang diperlukan saja yang perlu DPR Pramono Anung mengakui, dipertahankan, misalnya terkait jadwal frekuensi kunjungan kerja atau studi kerja Badan Kerja Sama Antarbanding DPR ke luar negeri dalam parlemen (BKSAP) serta untuk penyusatu tahun terlalu banyak. Meskipun, sunan RUU yang memang mendesak. menurutnya, tak semua kunjungan “Tapi kunjungan kerja untuk yang kerja tak membawa manfaat. hanya sekadar menghabiskan Pramono mengatakan, ke depannya anggaran, menurut saya, yang seperti perlu dilakukan pembatasan frekuensi ini dihentikan saja,” tambahnya. kunjungan kerja berdasarkan urgensi Politisi PDI Perjuangan ini juga DOK/TRIBUN dan keperluannya. tidak mempermasalahkan jika Pramono Anung “Kunjungan kerja ke luar negeri itu kunjungan kerja ke luar negeri harus ada urgensinya dan batasannya. Apa yang dilakukan pada saat masa reses, di mana menjadi respons dari publik yang luar biasa ini, seharusnya anggota justru pergi ke daerah DPR tak boleh menutup mata dan telinga dan pemilihannya masing-masing. Menurutnya, DPR harus segera menyikapi itu. Saya termasuk tentu anggota sudah mengatur jadwalnya pimpinan yang ingin mengusulkan kunjungan masing-masing untuk kunjungan kerja, ke dapil kerja ke luar negeri itu harus dievaluasi, harus maupun terkait dengan tugas komisi. “Yang dibatasi,” katanya di Gedung DPR, Rabu (20/4). jelas, saya beranggapan kunjungan kerja selama Menurutnya, beberapa kunjungan yang ini terlalu banyak,” tandasnya. (kompas.com)

JAKARTA, TRIBUN - Ida Laksmiwati, istri dari mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar meminta suaminya segera dibebaskan dari segala jeratan hukum. Pasalnya, hukuman yang diterima Antasari Azhar karena adanya dugaan rekayasa kasus. “Sekian waktu mendekam di penjara karena penzaliman, sehingga beliau menjadi seperti itu. Saya mohon kepada seluruh insan membebaskan Antasari demi kesejahteraan rakyat Indonesia karena hukum diberlakukan tak adil,” ujar Ida kepada wartawan ketika ikut aksi demonstrasi berjudul, Bebaskan Antasari Azhar, di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu (20/4). Dalam kesempatan yang sama, Ida mengaku, kezaliman terhadap Antasari ini serupa dengan kezaliman yang diterima keluarga Nasrudin Zulkarnaen, Direktur Putra Rajawali Banjaran. “Saya adalah bagian Andi Syamsudin. Barang siapa menzolimi beliau, menzolimi juga buat saya,” ujarnya. Ida Laksmiwati bersama 300 aktivis Gerakan Rakyat untuk Keadilan Antasari Azhar Indonesia (Gerakan Indonesia) menggelar aksi demonstrasi di bilangan

Bundaran Hotel Indonesia (HI). Mereka menuntut dibebaskannya Antasari Azhar dari jeratan hukum. Menurut pantauan Tribunnews.com, aksi demotrasi ini diikuti organisasi masyarakat, Gerakan Reformasi Islam, SNAK Markus, mahasiswa Universitas Muhamadiyah. Bukan hanya itu, terlihat juga mantan Politikus senior Permadi dan artis Pong Hardjatmo pada aksi demonstrasi tersebut. Terpisah, tim penasihat hukum Antasari Azhar memastikan jika dokumen milik KPK yang disita oleh penyidik Mabes Polri merupakan milik pribadi

mantan Ketua KPK itu. Dokumen, kata penasihat hukum Antasari, Maqdir Ismail, bukan milik KPK secara institusional. Pasalnya, dokumen dalam amplop itu ditujukan kepada Antasari dan disita dari ruangan suami Ida Laksmiwati itu. “Terdapat satu amplop bertuliskan private dan confidential yang ditujukan kepada Antasari Azhar, saya tidak tahu isinya apa, ini disita dari ruangan Antasari,” tuturnya di Pengadilan tipikor, Jakarta, Rabu (20/4). Dokumen itu, kata Maqdir, salah satunya terkait dengan penyelidikan kasus IT. “Tapi saya tidak tahu itu IT KPU atau

bukan,” imbuhnya. Dua berkas lain yang disita penyidik dari ruangan Antasari adalah berkas dokumen terkait kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia dan perjanjian kerjasama antara perusahaan swasta dengan Badan Usaha Milik Negara. Berdasarkan putusan pengadilan, seharusnya semua dokumen yang pernah diambil penyidik Polri untuk keperluan penyelidikan kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen itu dikembalikan ke KPK. Namun hingga kini, dokumen pribadi milik Antasari ternyata belum juga berpulang. (tribunnews.com)

Kantongi Bukti Baru PIHAK Antasari Azhar, terpidana dalam kasus pembunuhan Direktur PT Rajawali Putra Banjaran Nasrudin Zulkarnaen, mengaku telah mendapatkan novum atau bukti baru untuk dicantumkan dalam memori peninjauan kembali (PK) yang akan diajukannya. Kuasa hukum Antasari, Maqdir Ismail, mengatakan, bukti baru tersebut telah dikantongi sejak beberapa bulan yang lalu. Apa bukti baru yang ditemukan? Maqdir enggan mengungkapkannya. “Baru beberapa waktu yang lalu, belum empat bulan kami menemukan novum,” kata Maqdir di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu (20/4). Maqdir mengungkapkan, bukti baru tersebut diperolehnya dari pihak lain dan belum pernah terungkap di persidangan-

persidangan sebelumnya. “Nanti saja ya, dijelaskan saat mengajukan PK, kita akan buka,” katanya. Menurut Maqdir, memori PK tersebut hampir rampung. Ia juga mengatakan, pengajuan PK Antasari tidak tergantung pada hasil eksaminasi Komisi Yudisial terhadap hakim yang menangani Antasari di tingkat pertama, kasasi, dan banding. Saat ini, KY tengah melakukan eksaminasi atas dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan hakim-hakim perkara Antasari. “Kami akan lihat hasil eksaminasinya KY ini seperti apa. Buat kami, kami tidak tergantung hasil eksaminasi KY. Meskipun apa yang dtemukan KY sama dengan yang kami temukan,” lanjut Maqdir. (kompas.com)

Komisi Yudisial akan Panggil Williardi KOMISI Yudisial berencana akan memanggil salah satu terpidana kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnain, Williardi Wizar. Williardi merupakan mantan Kapolres Jakarta Selatan yang dituduh bermufakat untuk rencana pembunuhan Nasrudin. Pemanggilan Williardi terkait proses yang tengah dilakukan Komisi Yudisial (KY) untuk menindaklanjuti

laporan pihak Antasari Azhar mengenai dugaan pelanggaran kode etik hakim yang menangani kasus tersebut. Hal ini diungkapkan Wakil Ketua KY Imam Anshori Saleh di Gedung Komisi Yudisial, Jakarta, Rabu (20/4). “Nanti kita akan melihat perkembangan pemeriksaan. Setelah itu, kalau masih ada yang dibutuhkan, kita akan memanggil pihak-pihak yang terkait dengan kasus tersebut, misalnya Willardi Wizar,” ujar

Imam. Selain Williardi, menurut Imam, akan dipanggil juga para pelaku penembakan Nasrudin. Hal ini diperlukan untuk menyambungkan kronologi peristiwa terkait pengumpulan bukti-bukti yang berhubungan dengan barang bukti yang diabaikan hakim dalam sidang. “Karena Pak Antasari dianggap sebagai penganjur (dalang) dalam kasus itu, tentu harus nyambung dengan

mendapat keterangan antara penganjur dan yang dianjurkan (pelaksana di lapangan). Supaya betul-betul terjadi kesambungannya,” jelasnya. Pemanggilan saksi-saksi ini baru akan dilakukan jika KY sudah mendapatkan keterangan dari saksi ahli forensik, balistik, dan ahli IT. Jika belum cukup bukti, maka para terpidana tersebut juga akan diperiksa oleh KY. (kompas.com)

Hongkong Janji Bantu Pengembalian Aset Century JAKARTA, TRIBUN - Kabar di Hongkong dan Jersey, gembira datang dari Inggris. Andy juga Hongkong. Kepolisian menegaskan, komitmen Hongkong berjanji akan pengembalian aset kasus membantu pemerintah Century itu akan Indonesia untuk ditindaklanjuti dengan kerja mengembalikan aset Bank keras anggotanya. Century yang diketahui hasil Dia menambahkan, kejahatan perbankan di pemerintah Hongkong tidak Indonesia. akan memberikan tempat “Soal aset Century, kami bagi para pelaku kejahatan akan menaati semua asal Indonesia untuk IST kewajiban internasional,” bersembunyi di negaranya, Ito Sumardi kata Kepala Kepolisian termasuk terkait kasus Hongkong Andy Tsang Wai-hung seusai Century ini. “Kami akan bekerja sama bertemu Kepala Bareskrim Polri, Komjen untuk memastikan bahwa semua (Pol) Ito Sumardi di Mabes Polri, Jakarta, pelanggar dibawa ke muka hukum,” Rabu (20/4). tegas Andy. Sebagaimana diketahui, dua pejabat Andy menjelaskan, kedatangannya Bank Century, Hesyam Al Waraq dan menemui Ito Sumardi tidak hanya Rafat Ali Rizvi, yang telah divonis secara membahas soal pengembalian aset in absentia, menyimpan aset sekitar Rp Century tersebut. 11,9 triliun hasil kejahatan perbankannya Kedatangannya juga untuk

memperkuat kerjasama sejumlah bidang antar-kedua institusi kepolisian, termasuk pertukaran aparat guna peningkatan kemampuan polisi kedua negara dalam bidang pelayanan. Di tempat yang sama, Ito Sumardi mengatakan, pengembalian aset itu adalah salah satu kerja sama yang tengah dibangun kedua negara. “Di Hongkong ada beberapa permasalahan yang perlu minta bantuan dari beliau yaitu tentang asset recovery Bank Century. Beliau berjanji akan membantu apabila ada permasalahanpermasalahan yang menyangkut warga negara kita,” ujar Ito. “Saya baru kembali dari Hongkong. Sejauh ini perlakuan pemerintah Hongkong terhadap tenaga kerja kita sangat baik. Mudah-mudahan dari pertemuan ini beliau dapat berikan kontribusi positif untuk kerjasama di bidang kepolisian. (tribunnews.com)


KAMIS 21 APRIL 2011

Pernikahan Kerajaan ”Live” di YouTube LONDON, TRIBUN Tembok kerajaan tidak membuat Pangeran William terkungkung konservatisme. Ia dan calon istrinya, Kate Middleton, merupakan anak zaman ini yang terbiasa dengan jejaring media sosial. Pasangan itu berkeras agar upacara pernikahan mereka pada 29 April ini di siarkan secara langsung di Youtube dan itu akan terlaksana. Keduanya ingin, acara pernikahan tersebut menjadi acara publik yang paling interaktif di dunia lewat peran media sosial. Maka, selain Youtube, Istana St James juga akan menggunakan Twitter, Facebook dan flickr untuk menyampaikan perkembangan terbaru kepada publik tentang pernikahan itu dan kesempatan untuk memberikan umpan balik. Pangeran William dan Kate Middleton merupakan pengguna Facebook, Twitter dan YouTube. Keduanya berperan aktif dalam mengawasi rencana-rencana liputan online terhadap upacara pada tanggal 29 April itu. Di internet, Google sudah mengembangkan sebuah live blog yang akan disinkronkan dengan rekaman gambar hidup, yang memungkinkan pemirsa mengklik link yang memberikan informasi tambahan pada saat-saat penting pada

NATO Serang Pasukan Khadafy ● Bombardir Pusat Komando dengan Rudal

DOK TRIBUN

Kate dan William saat mengumumkan rencana pernikahan mereka awal April lalu.

misa pernikahan ketika acara itu berlangsung. Seorang juru bicara Istana St James mengatakan, “Kami ingin orang-orang dapat berinteraksi dengan acara pernikahan itu saat mereka menontonnya. Pangeran William dan Catherine Middleton sama seperti orang lain pada usia mereka dalam hal media sosial. Mereka pengguna Facebook dan YouTube... dan niat mereka selalu bahwa pernikahan mereka harus dapat diakses oleh semua orang.” Apakah pasangan itu berniat untuk mengubah status hubungan mereka di Facebook setelah pernikahan, juru bicara mengatakan, “Tunggu dan lihat saja.” Liputan acara pernikahan itu di Royal Channel, yang ada

YouTube, akan dimulai pada pukul 10.00 waktu setempat (17.00 WIB), satu jam sebelum upacara dimulai, dan berakhir pada pukul 14.00 (21.00 WIB), setelah pasangan itu muncul di balkon di Istana Buckingham. Live blog akan mencakup komentar tertulis oleh staf Clarence House dan Istana St James, serta link ke informasi tentang latar belakang dan foto-foto tambahan pasangan itu. Juru bicara itu mengatakan, “Ini akan menjadi yang pertama kali sebuah live blog berbarengan dengan live streaming di YouTube. Contohnya, saat prosesi kereta melewati Clarence House, sebuah link akan muncul, yang memberikan informasi historis tentang Clarence House.” (kompas.com)

Suriah Cabut UU Darurat DAMASKUS, TRIBUN Pemerintah Suriah, Selasa, menyetujui satu rancangan dekrit legislatif untuk mencabut peraturan darurat berusia 48 tahun negara itu guna memenuhi tuntutan utama para pemrotes. Abdul Karim ar-Rihawi, ketua Liga Hak Asasi Manusia (HAM) Suriah mengatakan kepada Xinhua, “dekrit itu sangat positif dan akan mengembalikan kehidupan sipil kepada masyarakat Suriah yang telah absen sejak 1963”. Mohammad Habash, seorang anggota parlemen Suriah, mengatakan kepada Xinhua bahwa “keputusan

7

baru tentang pencabutan hukum darurat masih memerlukan penegakan presiden, yang diperkirakan akan tiba di Majelis Rakyat dalam saat-saat berikutnya”. “Ada banyak “kesalahan” di masa lalu yang dapat kita tangani dengan cara baru hari ini,” kata Habash. Dia menambahkan bahwa “kebutuhan utama dari orang adalah untuk mencabut status darurat 50 tahun kepemimpinan telah merespon, dan orang harus menanggapi perkembangan baru ini.” Keadaan darurat memungkinkan penangkapan orang yang dicurigai tanpa

pengadilan, membatasi pertemuan publik, dan pengawasan keras pada telekomunikasi serta kontrol ketat atas media. Hal ini juga memungkinkan warga sipil akan diadili di pengadilan militer. “Keputusan ini akan memberikan kekuatan lebih dengan sistem peradilan dan mengurangi kekuatan dinas keamanan,” kata Habash. Kabinet Suriah juga menyetujui rancangan undangundang untuk menghapus pengadilan keamanan negara, yang diciptakan di bawah hukum darurat Suriah tahun 1963. (kompas.com)

BRUSSELS, TRIBUN - NATO telah menembakkan serangkaian rudal terhadap pusat komando dan kendali (pasukan) Moammar Kadhafy di dekat Tripoli. Sasaran tembak NATO termasuk satu brigade yang dituduh memimpin serangan terhadap warga sipil. Beberapa pejabat mengatakan hal tersebut, Rabu (20/4). Aliansi militer itu telah melakukan banyak serangan, yang disengaja, terhadap fasilitas komando dan kendali rezim Kadhafy pada Senin malam. Demikian menurut NATO dalam satu pernyataan. Sasaran serangan itu termasuk infrastruktur komunikasi yang digunakan untuk mengoordinasikan serangan terhadap warga sipil dan markas besar Brigade ke-32 yang terletak 10 kilometer di selatan Tripoli, ibu kota Libya. Menurut NATO, Brigade itu telah digunakan untuk memimpin dan mengoordinasikan aksi militer terhadap penduduk sipil Libya. “NATO akan meneruskan serangannya untuk mengurangi kekuatan pasukan rezim Kadhafy yang terlibat dalam serangan tiada henti terhadap warga sipil,” ujar Letnan Jendreal Charles Bouchard, warga Kanada, komandan operasi NATO di Libya. Dalam satu pernyataan terpisah, militer Inggris menuturkan bahwa kapal perangnya, HMS Triumph, telah menembakkan sejumlah rudal Tomahawk pada Senin dini hari sebagai bagian dari

operasi NATO itu. “Ada serangan yang diselaraskan dengan ketelitian oleh pesawat koalisi, termasuk Tornado dan Typhoon,” kata Mayor Jenderal John Lorimer, pejabat komunikasi strategis pada Kepala Staf Pertahanan. “Satu berondongan lagi tembakan rudal Tomahawk dilancarkan oleh Triumph di tempat komando dan kendali tambahan, kemarin malam,” katanya. Dalam daftar operasi Senin, NATO menyatakan mereka telah menghancurkan sembilan bunker amunisi di sekitar Tripoli, dan juga enam rudal permukaan-ke-udara, empat tank, tiga rudal pertahanan udara, dan satu peluncur roket yang dapat dipindahkan di dekat Misrata, kota di Libya barat yang sekarang dikepung. Aliansi militer itu menuturkan bahwa mereka juga telah menyerang tiga bunker penyimpanan amunisi dekat Sirte, kampung halaman Kadhafy, dan juga tiga tank, satu sistem senjata anti-pesawat, dan satu kendaraan lapis baja dekat Zintan. Satu bangunan pemerintah juga hancur dalam serangan di sekitar kota minyak Brega di Libya timur. Kantor berita resmi Libya, JANA, melaporkan sebelumnya bahwa serangan udara NATO pada Selasa telah menghantam Tripoli, Sirte, dan juga kota Aziziyah, di selatan ibukota. Wakil Menteri Luar Negeri Libya Khaled Kaim menyatakan, seranganserangan itu dilakukan atas permintaan kelompok oposisi

yang sedang bersiap untuk melakukan pembunuhan besar-besaran di wilayah itu. Menjelang siang hari, seorang

wartawan AFP di Tripoli melaporkan bahwa sedikitnya satu pesawat telah terbang di atas ibukota. (kompas.com)

800 Kali Serangan MILITER Amerika Serikat telah melancarkan lebih dari 800 serangan mendadak di atas Libya sejak menyerahkan kendali operasi serangan udara di Libya kepada NATO. Departemen Pertahanan AS mengatakan hal itu pada Selasa (19/4). Kapten Angkatan Laut Darryn James mengatakan bahwa jet-jet tempur AS dalam bulan ini telah meluncurkan bom delapan kali terhadap pertahanan udara pemerintah pemimpin Libya, Moammar Khadafy, yang sedang memerangi pemberontak antipemerintah di negara Afrika Utara itu. “AS telah mengalirkan lebih dari 800 serangan tiba-tiba untuk membantu Operasi Unified Protector sejak 1 April. Dari jumlah itu, lebih dari 150 serangan merupakan misi SEAD (Suppresi atas Pertahanan Udara Musuh),” kata James, seorang juru bicara Pentagon. Washington telah mengoordinasikan operasi pada hari-hari pertama intervensi sekutu di Libya setelah Dewan Keamanan PBB menyetujui aksi militer internasional untuk merintangi serangan pasukan Khadafy terhadap kota-kota yang telah dikuasai pemberontak. AS mengalihkan komando

pada aliansi militer Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) awal bulan ini, membiarkan Pentagon terutama untuk menyediakan pengisian bahan bakar kembali dan pesawat pengintai. Namun, negara itu masih lentur terhadap kemungkinan aksi militer. “Pada Senin, sebuah jet tempur F-16CJ milik Amerika telah menjatuhkan meriam ke tempat permukaan-ke-udara di sekitar Tripoli dalam satu misi SEAD”, ujar James. Inggris dan Perancis, yang memimpin seruan campur tangan internasional untuk menghentikan serangan Khadafy terhadap rakyatnya, belakangan ini telah mendesak sekutu-sekutunya di NATO untuk membagi sebagian besar dari beban operasi itu dan mengerahkan lebih banyak pesawat tempur, ketika konflik Libya memasuki bulan kedua. Sejak NATO mengambil kendali operasi, pesawatpesawat sekutu telah melancarkan 2.877 serangan mendadak. Seranganserangan tersebut termasuk serangan yang ditujukan terhadap sejumlah sasaran potensial yang telah dikenali dan yang tidak selalu memicu bombardir. (kompas.com)

Laos, Kamboja, Vietnam Galang Keamanan HANOI, TRIBUN - Para pembuat kebijakan dan pakar dari Laos, Kamboja, dan Vietnam pada Rabu (20/4) berpartisipasi dalam sebuah konferensi di Kota Ho Chi Minh, Vietnam. Mereka membahas kerja sama dalam menjaga keamanan serta ketertiban sosial, terutama di wilayah perbatasan. Konferensi tersebut diikuti oleh Menteri Keamanan Publik Vietnam, Le Hong Anh, Menteri Keamanan Publik Laos, Thongbanh Sengaphone, serta Wakil Perdana Menteri Kamboja sekaligus

Menteri Dalam Negeri Kamboja Sar Kheng. Para peserta saling bertukar informasi, membahas serta meninjau kerja sama yang telah berlangsung selama beberapa tahun terakhir, dan menetapkan langkah guna mendorong kerja sama dalam tahun-tahun ke depan. Kerja sama antara Kementerian Keamanan Publik Vietnam, Laos, dan Kamboja telah berkembang secara mendalam dan luas, yang menghasilkan langkah nyata serta berkontribusi secara mantap terhadap stabilitasi politik dan

menjaga tatanan sosial, untuk integrasi global serta pengembangan sosioekonomi di setiap negara, kata Anh dalam pidatonya di konferensi itu. Ketiga menteri menandatangani Pernyataan Bersama terkait mendorong kerja sama keamanan di wilayah perbatasan negara masing-masing. Mereka juga menyepakati pelaksanaan konferensi tersebut dalam kurun waktu dua tahunan, dengan Kamboja sebagai tuan rumah konferensi selanjutnya yang dijadwalkan pada 2013. (kompas.com)


8

tribun buffer

Kaltim KAMIS 21 APRIL 2011

Cari Untung dari Cuci Otak KASUS-kasus korban cuci otak terus bermunculan. Tetapi apa itu brainwash alias cuci otak? Brainwash adalah proses yang sudah dikenal sejak lama, bahkan sebelum Perang Dunia II. Teknologi ini banyak digunakan saat itu oleh tentara Jerman. Untuk apa? Untuk memupuk dan membangun semangat para prajurit dari semenjak masih remaja, untuk membentuk mental prajurit tahan banting, loyal, dan sejiwa dengan haluan partai NAZI saat itu. Teknik yang digunakan merupakan berupa metode ilmiah yang dikembangkan oleh para pakar psikologi dan pikiran manusia. Saat itu pakar psikologi Jerman melakukan berbagai percobaan terhadap manusia (semasa holocaust di Jerman) untuk menguasai alam dan pikiran. Semua metode yang digunakan biasanya memanfaatkan waktu cukup panjang, untuk menanamkan sebuah program atau ide tertentu dalam pikiran seseorang. Waktu yang cukup panjang merupakan sebuah proses, agar program baru yang ditanamkan tersebut masuk ke pikiran bawah sadar seseorang. Ketika sebuah nilai telah tertanam cukup kuat di dalam bawah sadar seseorang, maka nilai itu lama kelamaan semakin kuat, berakar, dan permanen. Inilah yang kemudian disebut sebagai hasil dari brainwash itu, dan merupakan tujuan utama dilakukan hal tersebut. Kalaulah sudah tertanam baik, maka secara mudah orang tersebut bisa dikendalikan untuk melakukan apapun, mulai dari memusuhi orang tua, melawan aparat, melupakan jati diri, sampai sikap sukarela untuk mati termasuk melakukan bom bunuh diri. Kasus-kasus itu kemudian muncul di Indonesia, termasuk yang terakhir adalah kesiapan Muhammad Syarif, yang secara sukarela meledakkan dirinya di dalam masjid dalam kompleks Mapolresta Cirebon. Tampaknya semakin banyak praktikpraktik cuci otak yang kemudian menimbulkan problem baru di negeri ini. Ada motif besar berupa ideologi, agama dan ada pula hanya sekadar mencari fulus alias kriminalitas cari untung lewat teknik brainwash.Konon persoalan cuci otak ini sudah menyebar ke seluruh Indonesia, justru yang menjadi korban kebanyakan kaum intelek dan terpelajar, dan didominasi kelompok mahasiswa. Misalnya di Malang, terbetik kabar ada sembilan mahasiswa yang masih aktif kuliah di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) diduga menjadi korban pencucian otak. Dua dari sembilan korban tersebut belum kembali ke pangkuan keluarganya. Lima di antara sembilan mahasiswa UMM itu sudah pernah dibawa ke Jakarta untuk mengikuti prosesi pembaiatan dan disumpah. Ujung-ujungnya mereka dimintai uang untuk biaya baiat dan sumpah ke Jakarta. Peneliti Senior Institute of International Studies Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Eric Hiariej, Rabu (20/4/ 2011) di UGM, rangkaian kasus terorisme di Indonesia telah mencapai tahap spiral terorisme atau terorisme spiral, dimana titik sasarannya semakin kecil dan tak terpikirkan oleh siapapun, termasuk Polisi. Ini menunjukkan tujuan teroris sesungguhnya, yaitu membuat suasana hidup masyarakat tidak tentram. Dosen Fisipol UGM Titik Firawati mengatakan, kelompok radikal tak selalu identik dengan teroris. Satu hal yang membedakan adalah teroris selalu menggunakan kekerasan dalam aksinya dan tidak demikian dengan kelompok radikal. “Menjadi radikal sah-sah saja, asalkan tidak berbuat kekerasan. Faktor pendidikan yang selalu mengajarkan kebencian akan memudahkan seseorang untuk tumbuh berkembang menjadi teroris,” ujarnya. Menurut Titik, dulu pendidikan yang mengajarkan kebencian terhadap kelompok lain hanya berkembang di tingkat universitas. Namun, kini kebiasaan itu mulai merambah hingga ke level sekolah menengah. Selain latar belakang pendidikan, faktor tekanan ekonomi juga turut membentuk seseorang menjadi teroris. Terorisme berhasil, karena ada orang-orang yang direkrut oleh otak-otak pelaku teror. Menurut Ken, maksud cuci otak yang dilakukan NII ialah pelaku akan membuat anggotanya taat pada pimpinan, melepas wilayah sosial, dan melakukan apa yang diperintahkan organisasi. Dan yang menjadi salah satu persoalan, ketika ada anggota yang keluar dari NII. Jelas-jelas ini merupakan ancaman bagi keutuhan NKRI. Persoalannya, pelaku anti-NKRI secara bebas menggunakan metode cuci otak kepada semua calon korbannya. Sedangkan Negara Indonesia malah menghilangkan pendidikan ideologi dan nations and charracter building. tentu cepat atau lambat, NKRI akan tercabut dari akar falsafah dan ideologi negara digantikan dengan nilai-nilai lain yang sedang memperebutkannya.

Erwin Didukung Gadis-gadis Seksi ● Sambungan Hal 1

cantik itu. Dengan setia, para perempuan molek tersebut sudah bersiaga di kantor PSSI jauh sebelum jagoannya datang. Mereka bersenjatakan poster-poster, yang diantaranya bertuliskan “Go Erwin Aksa” dan “Erwin Aksa For PSSI”. Arini menilai, ini adalah saat yang tepat bagi PSSI dipimpin oleh sosok muda yang memiliki kredibilitas seperti Erwin Aksa. “Sudah saatnya yang muda yang berbicara. Jika jadi Ketua Umum PSSI, tentu Erwin Aksa merupakan Ketua PSSI termuda, yang juga berjiwa muda. Kami datang sekitar 30 orang. Banyak dari mereka merupakan temanteman kampus yang interest terhadap sepakbola,” ujar Arini di kantor PSSI, Rabu (20/4). “Jangan hanya bawa preman, bawa pengawal ke PSSI saja. Kami datang ke sini untuk mendukung Erwin Aksa, dan kali ini kami bawa yang segar, masih muda serta fresh. Kami berharap sosok Erwin Aksa juga dapat memberikan kesegaran baru di tubuh PSSI,” ujar Andi Arini. Saat Erwin datang dan hendak mengembalikan formulirnya, para gadis itu pun mengiringinya dengan plesetan lagu “Pilihlah Aku Jadi Pacarmu” yang dipopulerkan Kris Dayanti. “Pilihlah Aksa jadi juara, janganlah salah pilih yang lain. Yang lain belum tentu setia,” kata gadis-gadis tersebut. Dalam keterangan pers usai mengembalikan formulir pencalonan dirinya menjadi ketua umum, wakil ketua umum dan anggota komite eksekutif PSSI, Erwin Aksa mengatakan dirinya siap mengemban tugas yang dipercayakan kepada dirinya. “Saya akan bertugas dengan sebaik-baiknya, saya siap mengorbankan materi saya untuk kemajuan sepakbola Indonesia,” ungkap Erwin Aksa. Erwin Aksa mengatakan, orang-orang yang selama ini hanya mencari keuntungan pribadi dalam mengurus sepakbola sudah pasti tidak akan ada lagi di pengurusan PSSI jika kelak dirinya memimpin PSSI. Nama Erwin belakangan ini memang meramaikan bursa pencalonan ketum. “Saya mengerjakan ini karena amanah dari teman-teman dan sahabat saya yang ingin

Ketika Sakit Maag, Susmanto Sering Merasa Perutnya Seperti Ditusuk-Tusuk “PERUT saya rasanya seperti ditusuk-tusuk,” ujar Susmanto pendeksaatmembukapercakapan. Telah 6 tahun lamanya pria berusia 63 tahun itu menderita sakit maag. Gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa yunani yaitu Gastro, yang berarti perut/lambungdanItisyangberarti inflamasi/peradangan. Pada beberapa kasus, Gastritis dapat menyebabkan terjadinya borok (ulcer) dan dapat meningkatkan risiko dari kanker lambung. Penyebab sakit maag antara lain adalah infeksi bakteri, pemakaian obat penghilang nyeri secara terus menerus, mengkonsumsi alkohol secara berlebihan, penggunaan kokain, stress fisik, kelainan autoimmune, radiasi dan kemoterapi, dll. “Mungkin karena pola hidup saya kurang teratur, jadinya saya terserang maag. Saya seringkali mengkonsumsi makanan yang pedas, kurang tidur, dan sering banyak pikiran,” tutur kakek 6 orang cucu ini ketika dikonfirmasi tentang penyebab sakit yang dideritanya. Karena memiliki penyakit seringkali tidak nyaman, untuk mengatasi keluhannya itu, Susmanto kerap berobat ke dokter. Namun, 3 bulan yang lalu ia telah menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi sakit maagnya. Apakah itu…? “Saya bersukur sekali, setelah saya minum Gentong Mas secara rutin, tubuh saya sekarang terasa sehat dan segar, bebas dari serangan sakit maag.” Ungkap pria yang sekarang telah pensiun dari pekerjaannya itu. Setelah merasakan sendiri manfaat Gentong Mas, sekarang ia tidak segan-segan berbagi pengalaman baik ini dengan yang lain “Semoga pengalaman tentang Gentong Mas yang saya rasakan ini dapat bermanfaat bagi yang lain.” Harap warga Balikpapan Barat, Kalimantan Timur ini menutup percakapan. www.gentongmas.com

Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat. Habbatussauda dalam Gentong Mas bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah, perbaikan sistem saraf, optimalisasi aktifitas hormon, meningkatkan proses penyembuhan dinding lambung, meningkatkan daya tahan tubuh dan bersifat anti bakteri. Selain itu juga, Habbatussauda dapat mengatasi gangguan tidur dan relaksasi. Cabe Jamu yang terdapat dalam Gentong Mas bermanfaatuntukmempercepatpenyembuhanmukosa lambung. Sedangkan kandungan yang terdapat dalam Kayu Manis bersifat anti kembung dan mules. Kapulaga dalam Gentong Mas bermanfaat sebagai anti muntah serta radang lambung. Dan Gula Aren bermanfaat untuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil cepat dan maksimal dianjurkan untuk makan teratur, hindari alkohol, rokok, kendalikan stress, dan jika memungkinkan hindari obat penghilang nyeri. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Samarinda:085223982705/ 0541-7905465. Balikpapan:085250545080. Bontang: 054-85115077. Sangata:081347915477. Tenggarong:081253908261. Melak;085652195959. Penajam;081346348384. Grogot;085247121259 . Tarakan;085245458757. [Adv]. P-IRT NO. 812320501114

melihat prestasi sepakbola nasional,” ungkapnya. “Saya sebagai insan muda yang telah lama berkecimpung di dunia olahraga khususnya sepakbola merasa terpanggil untuk mencalonkan diri,” lanjut pria yang juga CEO Bosowa tersebut. Mengenai visi dan misinya jika terpilih nanti, Erwin yang juga berencana maju bukan hanya di bursa ketum PSSI tetapi juga waketum dan anggota Exco itu lantas memaparkan cetak biru pemikirannya. “PSSI butuh reformasi dan butuh darahdarah segar. Saya akan mencampurkan pemikiran sepakbola dengan industri sepakbola, dan menjadikannya kapitalisasi sepakbola. Karena pasar Indonesia begitu besar, industri bola sudah harus digabungkan dengan 50 juta masyarakat Indonesia yang punya daya beli. Kedepannya (klub-klub) tidak akan menggunakan APBD lagi,” urai Erwin. Dalam usahanya tersebut, Erwin mengaku kira-kira sudah memiliki tujuh suara yang akan mendukungnya. Wilayah Sulawesi, Papua dan Kalimantan ia sebut sudah mendukungnya, kendati Erwin tidak memaparkan lebih rinci lagi. “Empat diantaranya sudah dipastikan sedangkan tiga masih melalui lobi,” tukas Erwin. George Unggul Jauh Sebanyak 74 pemilik suara sudah mengembalikan formulir pencalonan calon ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite eksekutif PSSI. Duet George Toisutta-Arifin Panigoro unggul jauh atas calon-calon lain. Sampai dengan Rabu (20/ 4) siang, sudah ada delapan nama yang dicalonkan sebagai ketua umum PSSI periode 2011-2015. Mereka adalah Adhan Dambea, Adhyaksa Dault, Diza Rasyid Ali, Djohar Arifin Husin, Wahidin Halim, George Toisutta, Agusman Effendi, dan Syarif Bastaman. Dibandingkan calon-calon lain, George unggul jauh. Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini didukung oleh 56 pemilik suara. Saingan terdekatnya adalah Syarif Bastaman, yang “cuma” mendapat empat suara. Sementara untuk posisi wakil ketua umum, Arifin Panigoro tak mendapat saingan berarti. Penggagas Liga Primer Indonesia (LPI) ini dicalonkan oleh 54 pemilik suara. Dia unggul jauh atas

Bertemu Kembali setelah 35 Tahun ● Sambungan Hal 1

SAYA berbangga, karena menjadi satu di antara peserta Program Pertukaran Pemuda Indonesia - Kanada. Program ini didanai Pemerintah Kanada yang pelaksanaannya dilakukan oleh suatu organisasi yang bernama Canada World Youth (CWY). Kanada pada saat itu melakukan program pertukaran pemuda dengan 12 negara berkembang dari benua Asia, Amerika (khususnya negara-negara di Amerika Latin) dan Afrika. Indonesia merupakan salah satu negara di benua Asia yang dikutsertakan dalam program tersebut disamping Malaysia, Filipina dan Sri Lanka. Peserta proram ini terdiri dari para pemuda yang berasal dari tempat berbeda, untuk Indonesia diseleksi dari setiap provinsi. Pada saat itu, saya mengikuti seleksi program ini bersamaan pula dengan seleksi untuk mengikuti program Kapal Pemuda ASEAN atau ASEAN Youth Program yang disponsori oleh pemerintah Jepang yang programnya sebahagian besar dilakukan di kapal Nippon Maru.

calon-calon lain seperti Syarif Bastaman, Nirwan Bakrie, Joko Driyono, dan beberapa nama lain. Persaingan untuk posisi anggota komite eksekutif lebih merata dan jumlah calonnya pun jauh lebih banyak. CEO Medan Chiefs, Sihar Sitorus, memperoleh dukungan terbanyak, yakni 12 suara. Mantan anggota komite eksekutif era Nurdin Halid, Bernard Limbong, menyusul di belakangnya dengan lima suara. Bang Yos Belum Daftar Mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso mengaku belum berniat mendaftar untuk menjadi calon ketua umum PSSI. Ia masih menunggu sampai FIFA membuat sikap dan keputusan final soal PSSI. “Saya sampai sekarang belum daftar. Saya akan nunggu final dulu. Kemelutnya begitu, ngapain saya cari-cari perkara,” ujar Sutiyoso usai diskusi di Gedung DPD, Senayan, Jakarta, Rabu (20/4). Sosok yang akrab dipanggil Bang Yos ini memilih menunggu kepastian revolusi di PSSI, termasuk kepastian penyelenggaraan Kongres PSSI yang transparan dan bebas kepentingan. “Kalau keputusan FIFA tidak dilaksanakan kita akan kena sanksi. Kita jadi tuan rumah SEA Games menargetkan juara, tapi kalau timnya saja nggak boleh ikut bagaimana? Kalo kayak gitu saya nggak usah aja, tidak ada tantangan bagi saya,” tuturnya. Mantan ketua umum Persija Jakarta itu berharap

kubu yang masih ngotot menggelar kongres untuk kepentingannya sendiri agar mengurungkan niatnya. Sebabnya, kepentingan beberapa orang bisa justru merugikan seluruh rakyat Indonesia. “Kenapa itu dikorbankan untuk membela seseorang yang memang itu sudah final tidak bisa mencalonkan lagi. Kalau dia melakukan Kongres tandingan, ‘kan Menpora sudah mengatakan tidak akan mengakui,” imbaunya. Keputusan 4 April Ketua Komite Normalisasi (KN) Agum Gumelar mengatakan bahwa FIFA memerintahkan KN untuk tetap berpegang kepada keputusan yang dikeluarkan FIFA pada tanggal 4 April. Keputusan yang dikeluarkan FIFA pada 4 April 2011 menyebutkan bahwa organisasi sepakbola tertinggi di dunia itu membentuk Komite Normalisasi guna mengambil alih Exco PSSI. “Misi dari Komite Normalisasi adalah: untuk menyelenggarakan pemilihan yang berdasarkan electoral code FIFA dan statuta PSSI sebelum 21 Mei 2011; untuk membuat liga yang berada di luar itu di bawah kontrol PSSI atau menghentikannya sesegera mungkin; untuk menjalankan kegiatan seharihari PSSI di bawah spirit rekonsiliasi demi kebaikan sepakbola Indonesia,” demikian bunyi keputusan FIFA. Dalam perkembangan selanjutnya KN dan “Kelompok 78” bertemu di Hotel Sultan, Jakarta, pada 14 April. Pertemuan yang semula

bertajuk diskusi ini kemudian menjadi kongres untuk membentuk komite pemilihan dan komite banding pemilihan. Ini menjadi masalah karena hal tersebut tidak tertuang dalam keputusan FIFA tanggal 4 April. Dalam keputusannya organisasi yang bermarkas di Swiss itu menyebut bahwa menyelenggarakan pemilihan ketum, wakil ketua umum, dan Exco PSSI merupakan tugas dari Komite Normalisasi. Menyangkut hal ini Agum mengatakan memang FIFA belum memberikan keputusan resmi. Meski begitu FIFA pada prinsipnya sudah bersikap. “Dari hasil pertemuan dengan FIFA hari ini, FIFA memerintahkan agar kami (KN) tetap berpegang pada surat FIFA per tanggal 4 April silam,” kata Agum Gumelar usai bertemu dengan presiden FIFA Sepp Blatter, Selasa (19/4) petang WIB. “Besok, rencananya FIFA juga akan membahas hasil Kongres PSSI 14 April lalu di Hotel Sultan. Keputusannya akan diumumkan Kamis (21/ 4) melalui surat resmi ke PSSI,” imbuh Agum seperti dikutip dari situs resmi PSSI. Sementara itu secara terpisah anggota Komite Etik dan Fair Play FIFA Suryadharma “Dali” Tahir mengatakan keputusan FIFA tertanggal 4 April silam tak bisa diganggu gugat. “Keputusan komite darurat tidak bisa dianulir begitu saja, bahkan oleh presiden FIFA sekali pun,” terang Dali Tahir. (tribunnews/kompas.com/ dtc)

Tunggu Agum nasional. Sudah saatnya, masyarakat Indonesia menanggalkan kisruh PSSI yang telah menguras energi ini. “Kami sudah lama mengurusi pengurus PSSI. Semoga ini cepat selesai, dan bisa fokus pada pembinaan. Sehingga bisa meraih prestasi sepak bola di tingkat global. Kemarin kita terlalu fokus mengurusi pengurus. Kalau terus mengurusi pengurus kita tidak akan bisa fokus mengurusi pembinaan,” ujar Menpora Andi Mallarangeng di Jakarta, Rabu (20/4). Menpora mengatakan, persoalan PSSI kini sudah berada di tangan Agum Gumelar. Sementara Agum sendiri saat ini telah bertemu

dengan Presiden FIFA, Sepp Blater guna melaporkan kondisi terkini PSSI. Menpora berharap, kedatangan Agum Gumelar dari Swiss tersebut dapat membawa kabar baik soal penyelesaian kisruh PSSI. “Saya sudah berkomunikasi dengan Pak Agum di sana (Swiss). Pak Agum bilang sudah bertemu dengan Pak Blatter, dan sudah melaporkan apa saja yang sudah dilakukan Komite Normalisasi. Jadi kita tunggu saja pak Agum kembali. Itu yang bisa saya katakan saat ini,” kata Menpora. Terpisah, Tim Electoral Code PSSI Yunus Nusi mengatakan, Rabu (20/4) tadi malam para pengurus klub sepakbola mendengar penjelasan Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar di Kantor Kementerian Pemuda

dan Olahraga di Jakarta. Mereka yang datang antara lain anggota Komite Pemilihan, Komite Banding dan Electoral Code. Menurut Yunus, Agum belum memberikan alasan terkait FIFA melarang tiga kandidat yakni George Toisutta, Arifin Panigoro dan Nirwan D Bakrie dicalonkan. Padahal, ketiga nama itu masuk dalam bursa calon Ketua Umum PSSI yang diusulkan 78 pemilik suara. Kata dia, dukungan tersebut tidak bisa diganggung gugat. “Kalau FIFA menolak, tetapi pemerintah merestui tiga nama itu, pasti pemerintah akan mengambil langkah berdasarkan dukungan pemilik suara. Inilah yang akan kita tunggu hasilnya,” ucapnya. (bud)

Seleksi dilakukan di Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim, sedangkan untuk tes bahasa Inggris di Laboratorium Bahasa Inggris Universitas Mulawarman, diikuti 26 peserta. Dari seleksi itu hanya dipilih dua orang saja, satu pria satu wanita. Saya sendiri sebenarnya bukan calon terpilih dari seleksi khususnya untuk pria, yang terpilih yaitu Saudara Arsyad (maaf kalau salah nama). Saudara Arsyad kemudian menjadi seorang pejabat pada Kantor Wilayah Departemen Perdagangan Provinsi Kaltim dan pernah bertugas di Kabupaten Pasir. Karena saudara Arsyad berhalangan, maka penulis saya diminta menjadi pengganti. Jadilah saya berangkat bersama calon yang terpilih dari wanita yaitu Saudari Yasmin Sukmawira (sekarang isteri Duta Besar RI di Mesir). Kami berdua kemudian mengikuti pembekalan (training) di Jakarta bertempat di Graha Wisata Mahasiswa Kuningan. Pembekalan tersebut diikuti 54 orang sebagai utusan dari 27 provinsi seluruh Indonesia. Rata-rata kami berusia antara 19 - 25 tahun dan sebahagian besar adalah para mahasiswa perguruan tinggi di provinsi masing-masing. Saya waktu itu masih berusia 22 tahun. Selain sudah bekerja sebagai tenaga honor pada

Pemerintah Kota Balikpapan, juga sebagai mahasiswa Fakultas Sosial Politik Universitas Mulawarman yang membuka perkuliahan di Balikpapan untuk Jurusan Sosiatri, sebagai Ketua Jurusan waktu itu bapak Sarosa Hamongpranoto SH (sekarang Guru Besar di Unmul). Singkatnya, setelah mengikuti acara pembekalan di Jakarta, saya terpilih mengikuti program pertukaran pemuda Indonesia-Kanada, sedangkan Yasmin Sukmawira terpilih mengikuti program Kapal Pemuda ASEAN. Jumlah peserta program pertukaran Pemuda Indonesia- Kanada sebanyak 21 orang terbagi dalam tiga kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari tujuh orang. Saya termasuk dalam grup yang terdiri Hirsan Mahruf (NTB), sudah menyelesaikan kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang (Ketua), sebagai anggota Fadly Azhar dan Raida Johar (Provinsi Riau merupakan Mahasiswa Universitas Riau di Pekanbaru), Syedh Fahmi dari Provinsi Daerah Istimewa Aceh, mahasiswa Universitas Syah Kuala, Banda Aceh), Rusdayati Idrus (mahasiswi IKIP Padang), Ida Ayu Arthini Sastra (Mahasiswi FKIP Universitas Udayana di Singaraja, Bali). Program pertukaran pemuda Indonesia - Canada pada intinya adalah dalam

rangka meningkatkan rasa pengertian (mutual understanding) yang dapat menciptakan persahabatan antara para pemuda dan ketika mereka nantinya menjadi pemimpin di negaranya masing-masing sesuai dengan bidangnya bisa berpengaruh secara positip kepada hubungan kedua negara di berbagai bidang. Program dilaksanakan selama 5 bulan dengan keseluruhannya mengikuti kegiatan di Kanada maupun di Indonesia. Selama mengikuti program, kami wajib tinggal di rumah penduduk (home stay), yang tempatnya berbeda-beda sesuai lokasinya. Setiap pemuda Indonesia mempunyai mitra (counterpart) seorang pemuda Kanada untuk bersama tinggal dalam satu rumah. Grup saya berlokasi di Provinsi Nova Scotia, bagian timur negara Kanada dan Ontario khususnya di sekitar Kota Toronto, sedangkan selama di Indonesia program kami kebetulan berlokasi di Provinsi Kalimantan Timur dan berada di Kabupaten Kutai (waktu itu) dan Kabupaten Berau. Tentu banyak kesan, suka dan duka selama mengikuti program ini, malumlah karena usia kami masih muda. Kini setelah 35 tahun berpisah, kami punya rencana bertemu kembali di Bali. Di sanalah, kami akan mengingat kembali suasana hidup di Kanada dan Indonesia. Sampai jumpa di Bali. (*)

● Sambungan Hal 1

PEMIMPIN UMUM(Plt): Agus Nugroho PEMIMPIN REDAKSI: Achmad Subechi REDAKTUR PELAKSANA: Priyo Suwarno MANAJER PRODUKSI: Arif Er Rachman WAKIL MANAJER PRODUKSI: Baskoro Muncar KOORDINATOR LIPUTAN: Fransina Luhukay STAF REDAKSI: H Sjamsul Kahar, H Herman Darmo, Uki M Kurdi, Achmad Subechi, Ignatius Sawabi, Priyo Suwarno, Arif Er Rachman, Baskoro Muncar, Fransina Luhukay, Iwan Apriansyah, Adhinata Kusuma, Dwi Haryanto SN, Sumarsono, Mathias M Ola, Perdata O Ginting, Trinilo Umardini, M Abduh Kuddu, Amalia Husnul A, Rita, Margaret Sarita, M Wikan Hendarman, Meinar F Sinurat, Ahmad Bayasut, Fachmi Rachman, Feri Mei Effendi, Handry Jonathan. BIRO SAMARINDA, Jl Ulin No.106 Samarinda, Telepon: 0541 202416, 202417, fax: (0541) 769855: H Maturidi (kepala), Achmad Bintoro, Khaidir, Maipah, Rahmat Taufik, Nevrianto HP, Reza Rasyid Umar, Reonaldus. KUTAI KARTANEGARA: Basir Daud KUTAI TIMUR: Kholish Chered. BONTANG: Udin Dohang PASIR: Sarassani. PENAJAM PASER UTARA: Samir TARAKAN: Junisah. KUTAI BARAT: Alex Pardede. NUNUKAN: Niko Ruru. BIRO JAKARTA, Jl Palmerah Selatan 3, Jakarta 10270, Telepon (021) 5356766 (7618), Fax (021) 5495360: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita (Wakil) Agung Budi Santoso, Johnson Simanjuntak, Chairul Arifin, Ismanto, , Rachmad Hidayat, Toni Bramantoro, Yuli Sulistyawan, Yoni Iskandar, Bian Harnansa, Hendra Gunawan, Sugiarto, Budi Prasetyo, Hasanuddin Aco, Murdjani. DIREKTUR UTAMA: Asih Winanti. DIREKTUR: H Herman Darmo, Uki M Kurdi. PEMIMPIN PERUSAHAAN / MANAJER IKLAN: H Zainal Abidin. MANAJER SIRKULASI: Iskandar. BAGIAN IKLAN JAKARTA: Doddy Setiawan (HP 08164859626), Jl Palmerah Selatan 3 Jakarta, Telp: (021) 5483863, 5494999, 5483008, 5480888 (ext: 7635-7638) Fax: (021) 53696583 Tarif Iklan: ■ Umum Display (B/W) Rp 22.500/mm kolom ■ Spot Colour (2 warna): Rp 30.000/mm kolom ■ Spot Colour (1 warna): Rp 25.000/mm kolom ■ Full Colour: Rp 35.000/mm kolom ■ Halaman 1 (B/W) Rp 60.000/mm kolom ■ Halaman 1 (F/C) Rp 90.000/mm kolom ■ Iklan Baris (2 s/d 10 baris): Rp 10.000/ baris. Harga di atas belum termasuk PPN 10%.KANTOR PUSAT BALIKPAPAN Jl Indrakila Straat III Dalam, RT 52 No 1 Kampung Timur, Balikpapan 76125. Telepon: (0542) 735015, 7020152, 7020151, Fax: (0542) 735013 No Rek 191.0724971 BCA Balikpapan a/n PT Mahakam Media Grafika. PENERBIT: PT Mahakam Media Grafika. ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN

WARTAWAN “TRIBUN KALTIM” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER


tribun line Malu Fotonya Muncul di Media Massa ● Sambungan Hal 1

Tlogomas, Gang III, di rumah dr Irma, Kota Malang. Keluarga Mahatir yang kini mencari keberadaan Mahatir Rizki ke Kota Malang adalah Ismed Jayadi (35) dan Yudi Ardiyansyah (35). Keduanya adalah paman dari Mahatir Rizki. Setelah berhari-hari mencari keberadaan Mahatir di Malang, keduanya meminta tolong kepada Pengurus Majelis Pembina Cabang (Mabincab) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Malang. “Melihat kondisi demikian, saya selaku Ketua Mabincam PMII Kota Malang siap membantu keluarga Mahatir Rizki itu. Namun, hingga kini masih belum ditemukan,” kata Ketua Mabincab PMII Kota Malang Bagyo Prasasti. Menurut Bagyo, cara mempengaruhi para korban adalah dengan modus penipuan berkedok perjuangan agama. “Para korban diajak berdiskusi lalu didoktrin bahwa semua amal ibadahnya tak bisa diterima kalau tak melakukan hijrah (berpindah). Hijrahnya adalah dari warga NKRI hijrah ke Negara Islam,” katanya. Menurut Bagyo, jika tidak hijrah, tak akan pernah datang yang namanya kebangkitan Islam. “Kalau sudah hijrah akan mendapatkan surga 100 persen di akhirat nanti. Dosa-dosanya akan bersih seperti bayi yang baru lahir,” ujarnya. Apa yang dikatakan Bagyo tersebut adalah pengakuan dari korban yang pernah diajak diskusi dan sudah pernah dibaiat dan disumpah ke Jakarta. “Selain itu, juga pengakuan dari para korban yang tidak mau diajak ke Jakarta untuk dibaiat,” katanya. Salah satu korban yang tidak mau diajak ke Jakarta itu adalah M Hanif. “Saya tidak mau disuruh hijrah ke Jakatra karena semua korban itu dimintai uang minimal Rp 2,5 juta. Saya tidak mau,” ujar Hanif, yang juga ikut mendampingi Bagyo dan keluarga Mahatir Rizki itu. Hanif mengaku, sebanyak sembilan korban, termasuk dirinya, pertama kali yang mengajaknya adalah Maya Mazesta. Maya diajak oleh Fikri alias Feri alias Dani dan Adam alias Muhayyin. Fikri mengaku berasal dari Cilacap, sedangkan Adam mengaku dari Lampung. Dari dua orang tersebut hingga menyebar ke banyak mahasiswa di UMM dan juga di Universitas Brawijaya. “Di Brawijaya diduga yang ikut bernama Desy, mahasiswi Kedokteran Jurusan Farmasi,” kata Hanif. Semua korban sudah pernah diminta uang oleh Fikri dan Adam. “Kalau beralasan tidak punya uang, suruh minta ke orangtuanya dan benda berharga yang

Lampu Perangkap Kendalikan Ulat Bulu ● Sambungan Hal 1

warga ini sudah hampir menjadi kepompong dan bermetamorfosis menjadi kupu-kupu. Maka itu, kami mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan lampu perangkap. Sehingga ketika ulat-ulat itu menjadi kupukupu, lantas mereka akan mendekati lampu perangkap yang menyala terang dan akan jatuh ke bak berisi air yang ditaruh di bawah lampu,” kata Wahyu Eka Trisnawan, Kepala Cabang Dinas Pertanian Anggana. Dengan cara tradisional ini, kata Wahyu, kupu-kupu tidak akan berkembang biak menghasilkan telur. Kupukupu yang terperangkap dalam bak air dan deterjen

dimilikinya suruh dijual untuk biaya baiat dan sumpah itu,” ujar Hanif. Modus demikian juga dialami semua korban. Uang tersebut digunakan untuk biaya baiat dan sumpah ke Jakarta. “Katanya kalau mau ikut anggota Negara Islam itu harus siap mengorbankan semua harta bendanya,” ujarnya. Sementara itu, Ismed dan Yudi, paman dari Mahatir, mengaku, Mahatir sudah meminta uang kepada kedua orangtuanya senilai Rp 20 juta. “Kalau minta uang kepada orangtuanya, mengakunya karena kehilangan laptop,” katanya. Harapan keluarga Mahatir dan Agung (mahasiswa kelahiran Madura yang tinggal di Gresik bersama keluarganya) itu, keduanya bisa kembali kepada keluarga. *** KEMARIN keluarga Mahathir mulai lega karena mendapatkan inf terbaru. Ternyata pria itu direkrut sebuah organisasi bernama Negara Islam Indonesia (NII). Pemuda itu dikabarkan berada di di wilayah Semarang, Jawa Tengah. Hal itu terungkap setelah Mahathir Rizki menghubungi keluarganya yang ada di Bima. “Setelah diberitakan di berbagai media, cetak maupun elektronik, Mahathir Rizki menghubungi keluarganya yang di di Bima. Dia menelpon bapak ibunya di Bima. “Katanya dia malu fotonya ada di berbagai media,” kata Ismed Jayadi, paman dari Mahathir Rizki, yang kini masih ada di Kota Malang. “Kalau kamu memang merasa malu, kamu segera pulang. keluarga mengunggu kamu. Itu pinta kedua orang tua Mahathir,” kutip Ismed. Namun, walaupun dibujuk oleh kedua orang tuanya, anak dari pasangan Abdul Mutollib dan Rostina itu tetap tak mau pulang ke Bima. “Dia mengaku sudah nyaman dan tenang bergabung di NII di Semarang,” ujar Ismed. Mahathir menghubungi kedua orang tuanya pada pukul 19.00 WIB, Selasa (19/ 4) malam. “Saya sampai sekarang belum dihubungi oleh Mahathir. Nomor yang digunakan Mahathir itu selalu gonta-ganti. Mungkin sekali pakai langsung dibuang,” kata Ismed. “Mahathir mengaku siap dan sudah berkomitmen untuk mendirikan Negara Islam Indonesia melalui organisasi NII,” sambungnya. Lebih lanjut, Ismed mengaku, pihak keluarga Mahathir tetap akan berusaha bagaimana Mahathir kembali lagi ke keluarganya. “Selain itu pikirannya kembali seperti semua. Tidak aktif di organisasi NII,” harap Ismed. Ditanya lebih lanjut soal kepribadian dan prilaku Mahathir saat masih belum kuliah dan saat sudah kuliah di UMM, Ismed mengaku, tak ada yang aneh dalam diri keponakannya itu.

“Tak ada perawakan seperti pemeluk Islam garis keras. Saat masih SMA, dia aktif di Paskibraka Bima. di Kampus UMM dia sepertinya tak aktif di organisasi kampus,” cerita Ismed. Sementara itu menurut Kepala hubungan masyarakat (Kahumas) UMM Nasrullah, tetap ada dua kemungkinan dalam kasus ini. “Bisa penipuan bermodus agama, atau bisa juga murni direkrut untuk anggota Negara Islam,” katanya. Nasrullah mewakili Rektor UMM, DR Muhajir Effendi meminta kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut. Apakah memang penipuan bermodus agama atau memang murni ‘cuci otak’ untuk kepentingan Negara Islam. Apalagi, kata dia, sampai saat ini daftar korban dalam kasus dugaan ‘cuci otak’ terhadap mahasiswa di Malang bertambah menjadi 15 orang. “Sembilan mahasiswa itu yang sudah direkrut dan dicuci otaknya. Namun, ada yang sudah hijrah ke Jakarta untuk dibaiat dan disumpah, ada yang juga belum,” ungkapnya. Menurut Nasrullah, mereka yang sudah mengaku dicuci otaknya pada tahun 2011 adalah Maya Mazesta, Agung Arief Perdana Putra, Mahathir Rizki (yang masih hilang), Fitri Zakiyah, M Hanif Ramdhani, Wahyu Darmawan, Reviana Efendi, Reza Yuniansyah Nur Ilmi, dan M Recky Kurniawan. Sebenarnya kasus ini sudah berlangsung sejak 2008 lalu. Ada empat korban pada tahun 2008, yang tiga di antaranya sudah bisa diatasi. “Artinya, sudah dilakukan rehabilitasi, satu orang lagi tidak mau mengaku. Akhirnya dikeluarkan dari UMM. Jadi, total korban dari UMM ada 13 orang,” katanya, tanpa mau mengungkap identitas para korban. Masih menurut Nasrullah, saat ini tujuh korban sudah dikarantina untuk melakukan proses rehabilitasi agar pikirannya kembali normal. “Karena selama direkrut itu, sembilan mahasiswa itu didoktrin tentang pemahaman yang menurut saya sangat sesat. Misalnya, dalam diskusi itu pembahas bahwa warga NKRI itu kafir. Kalau mau Islam, harus ikut Negara Islam, bukan NKRI,” katanya. Kasus ini terbongkar pada Maret 2011 lalu, setelah pihak keluarga Mahatir Rizky mencari Mahatir karena lama tak ada kabar dan tak kuliah. “Sejak itu, UMM mulai mengusut kasus itu, dan akhirnya terbongkar. Pada saat itu juga kami berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan juga intelijen,” katanya. UMM kini sudah membentuk tim untuk mencari pelakunya. “Namun, hingga kini belum terbongkar. Yang kasus ini bukan hanya menimpa UMM, tapi di berbagai universitas di Jawa Timur bahwa di seluruh Indonesia juga ada kasus serupa,” katanya. (kompas.com)

segera dikumpulkan, lalu dibakar. Musim penghujan mempengaruhi perkembangan hama ulat bulu ini. Ketika cuaca dingin hama ulat bulu akan berkumpul dan menggerogoti dedaunan serta batang pohon. “Jika cuaca panas, telurtelur hama tidak mudah menetas menjadi larva ulat,” ucapnya. Seperti diketahui, dalam sepekan ini hama ulat bulu menggerogoti ratusan hektare tanaman warga di Tanjung Brukang, Desa Sepatin, Anggana. Hama ulat bulu ini sudah ada sejak Desember 2010 silam, hanya jumlahnya masih sedikit saat itu. Selain Tanjung Brukang, kawasan muara dimana terdapat vegetasi rambai laut masih dijumpai hama ulat bulu. “Hanya kami masih memprioritaskan penanggulangan hama di kawasan yang bersentuhan dengan masyarakat langsung. Karena tenaga kami juga terbatas,” ujarnya. Dia menerangkan jenis hama

ulat bulu yang ditemukan di Tanjung Brukang masih famili Lepidoptera, namun untuk speciesnya masih dilakukan penelitian lebih lanjut. Seperti diberitakan sebelumnya, Hama ulat bulu makin meluas ke beberapa daerah di Kaltim. Selain ditemukan mewabah di Kutai Timur, ulat bulu juga merambah Anggana, Kutai Kartanegara, dan Terminal Lempake, Samarinda. Selasa (19/4) kemarin, warga di Terminal Lempake melayani transportasi bus, mini bus, Bontang, Muara Badak, Berau dan Sangatta dikejutkan dengan munculnya ribuan ulat bulu menyerang tiga pohon ketapang. Ulat bulu mirip dengan ulat yang menyerang di beberapa daerah di Jawa memiliki bulu menyerupai kapas. Kejadian ini membuat warga takut dan tak berani memegang atau membunuh ulat bulu. (top)

224 Perusahaan Belum Setor ● Sambungan Hal 1

perusahan tambang batu bara yang beroperasi di Kukar. Berdasarkan data itu, maka ada 224 perusahaan pemegang IUP yang belum menyetorkan dana mereka. Distamben mengatakan, memang tidak semua dari perusahaan itu yang melakukan eksploitasi atau masuk dalam kategori Operasi Produksi, sehingga tidak diwajibkan untuk menyetor dana Jamrek. Lalu, bagaimana dengan kewajiban menyerahkan dana Jamrek sebelum melakukan eksplorasi seperti yang diatur dalam PP Nomor 78/2010 tentang Reklamasi dan Pascatambang? Menurut Miftahuddin, dana Jamrek baru diserahkan ke Pemkab Kukar melalui rekening dana Jamrek, setelah pengusaha selesai melakukan eksplorasi dan akan meningkatkan status dari IUP Ekplorasi ke IUP Operasi Produksi. Apa yang disampaikan Distamben bertolak belakang dengan PP Nomor 78/2010 Pasal 29 ayat (2) yang menyatakan jaminan reklamasi terdiri dari jaminan reklamasi tahap Eksplorasi dan jaminan reklamasi tahap Operasi Produksi. Kenapa Distamben tidak mengacu pada PP tersebut? Miftahuddin mengatakan, PP tersebut belum memiliki Peraturan Menteri (Permen) baru, sehingga Distamben menggunakan Permen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) No.18/2008 tentang Reklamasi dan Penutupan Tambang. Permen itu masih menggunakan UU lama No.11/1967 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pertambangan sebagai acuan. Dalam Permen ESDM No.18/ 2008 Pasal 24 ayat (1) disebutkan Perusahaan wajib menempatkan jaminan reklamasi sebelum melakukan kegiatan Eksploitasi atau Operasi Produksi. Jadi berapa sebenarnya dana Jamrek yang belum disetorkan oleh perusahaan yang akan atau bahkan sudah masuk ke tahap eksploitasi? Miftahudin mengaku tidak bisa menjelaskan data dana Jamrek tersebut. Padahal, informasi tentang jumlah total dana Jamrek dan perusahaan yang sudah menyetor berasal dari bundelan data yang sama. “Saya tidak mengerti membaca data ini karena ada bagiannya tersendiri,” katanya. Miftahuddin menjelaskan, Pemkab Kukar hanya menyimpan Rp 69 miliar dana Jamrek dari 206 perusahaan tambang yang sudah melakukan eksploitasi dengan mengantongi IUP Operasi Produksi. “Sejak 2001 sampai 2011, berdasarkan catatan di rekening terakhir tertanggal 1 Februari 2011, dana Jamrek yang masuk adalah Rp 69.017.672.148,05,” ujarnya. Ia mengatakan, dana Jamrek itu disimpan dalam

Di-deadline Tiga Bulan ● Sambungan Hal 1

perusahaan-perusahaan tambang itu mau menyetor dana reklamasi atau tidak? Kita tunggu sampai ya sekitar akhir Juni tahun ini,” janji Faried kepada Tribun, Rabu (6/4) lalu. Menurut dia, selama ini belum pernah Kejati Kaltim melakukan pengusutan kasus tindak pidana korupsi terkait tambang. “Rasanya belum

Basuki Calon ’Pengantin’ Bom ● Sambungan Hal 1

Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Penyidik punya waktu 7 x 24 jam untuk menetapkan statusnya,” kata Yoga. Selain memeriksa Basuki, kepolisian juga telah memeriksa lebih dari 30 saksi guna mengungkap kasus penyerangan ke markas polisi. Kabareskrim Polri Komjen

Kaltim KAMIS 21 APRIL 2011

9

rekening Giro Bank Mandiri atas nama Dana Jaminan Reklamasi Pemkab Kukar. Dana dalam rekening itu katanya hanya bisa dicairkan atas persetujuan dari perusahaan yang memasukkan dana Jamrek dan Pemkab Kukar. Miftahuddin mengungkapkan, dana Jamrek itu belum pernah digunakan karena sampai saat ini, belum ada perusahaan yang secara formal menutup tambang. Acuan itu berdasarkan masa kontrak tambang yang tertuang dalam dokumen IUP-OP. Bagaimana dengan lubang-lubang eks tambang yang menjadi kolam-kolam raksasa di Kukar? Ia mengatakan, lubang itu nantinya akan ditutup sebelum ditinggalkan oleh pemegang IUP. Namun, di lapangan kata Miftah, ada sejumlah kendala yang dihadapi pengusaha. Misalnya, masih teradapat kandungan batu bara di dalam kubangan itu dan kekurangan dana untuk melakukan penutupan. Apakah tidak ada aturan yang mewajibkan perusahaan langsung menutup lubang sisa galian setelah selesai menambang? Kenapa dibiarkan menjadi kolam? Miftahuddin mengatakan dalam tambang terbuka dikenal sistem back filling. Seharusnya, perusahaan hanya akan menyisakan satu lubang karena pada saat melakukan penggalian di tempat berikutnya, sedimen tersebut digunakan untuk menutup lubang sebelumnya. “Semua tergantung dari dokumen Amdalnya seperti apa. Kalau sistem back filling. Lubang dibuka, lubang sebelumnya ditutup,” katanya. Miftahuddin menegaskan, pelanggaran terhadap reklamasi tidak akan membawa perusahaan ke ranah tindak pidana. Hanya sanksi administrasi berupa penghentian sementara tambang sampai penutupan tambang. “Hanya pelanggaran dokumen dan sanksinya administrasi,” ujarnya. Anggota Komisi II DPRD Kukar Baharuddin Demu mengatakan, Distamben harus membeberkan perusahaan yang belum menyetorkan dana Jamrek tersebut. Jika memang terbukti tidak menyetor dana Jamrek, Distamben harus tegas menghentikan operasi dan mencabut izin usaha. “Sampai saat ini Komisi II DPRD Kukar tidak pernah mendapatkan data berapa jumlah perusahaan yang belum menyetorkan dana Jamrek. Belum lagi dengan perusahaan yang kurang bayar dana Jamrek,” katanya. Baharuddin menambahkan, Komisi II DPRD Kukar akan secara khusus membahas soal Jamrek, termasuk dana yang belum disetor atau kurang bayar dari perusahaan pemegang IUP. Pasalnya, persoalan reklamasi merupakan ancaman bagi kelestarian lingkungan dan berdampak pada bencana banjir dan longsor. “Kalau ini

dibiarkan, akan ada ribuan lubang tertinggal di Kukar. Kukar akan menjadi Kabupaten dengan seribu lubang,” katanya. Lemah Dinamisator Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kaltim Kahar Al Bahri menyatakan banyak perusahaan-perusahaan tambang yang tidak memenuhi atau menjalankan prosedur yang diatur dalam undang-undang. Misalnya, soal setoran dana jaminan reklamasi. Menurut Kahar yang akrab disapa Ocha, perusahaan tambang boleh melakukan ekploitasi dan produksi setelah mendapatkan izin dari walikota. Sebelum mendapatkan izin dari walikota, maka membayar dana jaminan reklamasi. “Biasanya untuk menentukan dana itu, perusahaan mengajukan satu areal yang akan ditambang itu terbagi empat pit. Kalau satu pit itu dana reklamasinya sekitar Rp 500 juta, yang dibayar itu hanya satu pit dulu. Kalau sudah selesai ditambang, baru dia bayar yang pit 2. Masalahnya, siapa yang tahu tiba-tiba perusahaan itu langsung menambang di pit 2 atau semuanya,” beber Ocha. Menurut dia, kelemahan inilah yang dimanfaatkan perusahaan-perusahaan tambang. “Itukan tugas pengawasan atau inspektorat pertambangan. Kinerjanya tidak bisa diandalkan,” katanya. Ocha menyarankan, tugas pengawasan atau inspektorat sebaikan melakukan pengecekan dokumendokumen seperti rencana tahunan pengelolaan dan pemantauan lingkungan (RTPPL). Pemerintah menentukan jumlah nominal dana jamrek setiap tahun berdasarkan luas areal terdampak, luas areal eksploitasi dan besaran produksinya per tahun. Rumus perhitungan dana jaminan reklamasi itu, lanjut Ocha, dihitung oleh Badan Lingkungan Hidup (BLH) berdasarkan luas areal terdampak. Sedangkan untuk luas areal eksploitasi dan besaran produksi dihitung oleh Distamben melalui Inspektorat Pertambangan. Selama ini pemerintah menunjuk salah satu bank untuk menerima setoran dana jaminan reklamasi dari perusahaan tambang itu. Bank wajib melaporkan penyetoran dana jaminan perusahaan setiap tahunnya berdasarkan data dari rencana reklamasi itu. Hanya saja menurut Ocha, perusahaan-perusahaan yang sudah beroperasi mengeksploitasi tambang seringkali tidak tercatat bukti setoran. Rp 52 Miliar Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kalimantan Timur menemukan 60 Kuasa Pertambangan (KP) -saat ini disebut Izin Usaha Pertambangan (IUP)- yang belum melunasi kewajiban setoran dana Jamrek di Kukar

sejak 2006 sampai 2007. Total kekurangan dana Jamrek dari 60 IUP itu sebesar Rp 52.52.859.698.727,09. “Audit BPK 2009 menyebutkan 52 miliar dana jamrek ditunggak oleh 60 KP/IUP di Kutai Kertanegara, Nomor 19/LHP/ XVII/02/2009, dikeluarkan oleh BPK Tanggal 23 Februari 2009,” ujar Dinamisator Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kaltim Merah Johansyah. Tidak cukup sampai disitu, BPK juga menemukan 45 KP eksploitasi atau IUP Operasi Produksi yang sudah menggali emas hitam, namun belum ditetapkan besaran dana reklamasi. Akibatnya, ke 45 IUP Operasi Produksi itu belum membayar dana reklamasi. Padahal, dalam aturan, dana Jamrek ditetapkan dan disetorkan ke rekening Pemkab Kukar sebelum perusahaan tambang melakukan eksploitasi. Sampai saat ini, dana kurang bayar Jamrek sebesar Rp 52.52.859.698.727,09 masih misteri. Menjadi misterius karena tak satupun pejabat di Pemkab Kukar dan DPRD Kukar yang mampu menjelaskan temuan BPK itu. Apakah terjadi kesalahan pencatatan dalam APBD Kukar atau kesalahan perhitungan dalam menentukan besaran dana Jamrek? Sampai saat ini publik tidak tahu. Upaya untuk mengurai kerugian Kukar dari kurang setor dana Jamrek mulai ramai di awal 2010 dengan terbentuknya Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Pertambangan DPRD Kukar yang berbasis pada temuan BPK. DPRD Kukar awalnya berniat baik untuk menggunakan hak investigasi untuk mendapatkan jawaban atas temuan BPK yang misterius. Tapi niat baik saja tidak cukup. Pansus Hak Angket Pertambangan DPRD Kukar yang tak lama lagi genap berusia 1 tahun mogok di tengah jalan. Terjadi silang pendapat yang kian meruncing antara anggota DPRD Kukar yang pro dan kontra dengan pembentukan Pansus Hak Angket Tambang. Karena perdebatan yang tidak tuntas itu, Pansus Hak Angket Tambang DPRD Kukar sampai hari ini tidak bisa mengungkap hal yang misterius dari pengelolaan pertambangan di Kukar. Nasib Pansus Hak Angket Tambang DPRD Kukar menjadi sama misteriusnya dengan temuan BPK tentang pengelolaan pertambangan Kukar 20062007 yang dianggap menyalahi aturan. Wacana DPRD Kukar untuk melaporkan dugaan pelanggaran itu ke Polisi, Kejaksaan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sampai ke Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia Hukum juga tidak pernah terwujud. “Saya kira tidak perlu menunggu laporan kalau pemerintah memang beritikad baik untuk menegakkan supremasi hukum, seperti slogan yang hampir tiap hari kita saksikan. Kalau tidak ada respon, berarti pemerintah hanya bisa berwacana dan omong doang,” katanya. (asi/ top/bud)

ada. Baru mau kita mulai. Tapi saya beri waktu dulu. Inikan untuk kepentingan rakyat Kaltim. Kalau di Kaltim tambangnya dikeruk terus, yang kaya siapa? Orang sana, rakyat disini tetap miskin dong,” ujarnya. Jika aktivitas tambang itu lebih banyak merugikan rakyatnya, lanjut dia, sebaiknya dihentikan. Pasalnya, yang ditinggalkan perusahaan tambang itu tidak menjadi manfaat. “Tapi sebaliknya bisa menjadi bencana bagi rakyat Kaltim. Makanya saya setuju,

perusahaan tambang distop saja kalau tidak mau reklamasi,” tegas Faried. Selain mengusut kasuskasus perkara korupsi di tubuh pemerintah, Faried telah menugaskan, Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Kaltim Risal Nurul Fitri untuk kumpulkan data dan telaah. “Saya sudah suruh Pak Risal bikin telaahan. Nanti saya mau lihat langsung lokasi tambangnya,” katanya. Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak mendukung langkah Kejati Kaltim yang

bakal menindak tegas perusahaan dan oknum pejabat yang menyalagunakan kewenangannya terkait masalah tambang. Bahkan, Pemprov Kaltim siap bantu serahkan data melalui Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kaltim. “Saya terimakasih, kalau Pak Gubernur mau membantu data. Tapi mana datanya, jangan ngomong doang. Nanti biar saya tugaskan Pak Risal yang berkoordinasi dengan BLH Kaltim,” ujar Risal. (bud)

Pol Ito Sumardi meyatakan, sejauh ini Basuki belum berstatus tersangka atau masih saksi. “Belum tersangka,” ujar Ito. Ito menjelaskan, Bareskrim akan mendukung secara teknis kerja Densus 88 yang bekerja di lapangan. “Ini masalahnya ditangani khusus Densus 88. Kita dari Barekrim hanya memberikan dukungan teknis, ada dari INAFIS, ada dari Labfor, Dokkes, dan juga monitoring center-nya. Jadi, apa yang dilakukan Densus 88 itu, kita back-up penuh. Jadi, kami berikan kesempatan kepada

Densus 88 untuk mengungkap kasus ini,” ujarnya. Kapolri Jenderal Timur Pradopo memberikan izin kepada pihak keluarga untuk mengambil jenazah pelaku bom bunuh diri Mapolresta Cirebon, Muhammad Syarif, di Rumah Sakit Polri, Jakarta. Dengan izin Kapolri, jenazah Syarif bisa langsung di ambil di rumah sakit sepanjang pihak keluarga yang mengambilnya. “Jenazah dari pihak keluarga sudah minta. Dan bapak Kapolri sudah memberikan izin, sepanjang yang meminta itu adalah

keluarga,” kata Ito Sumardi. Menurut Ito, diberikannya izin pengambilan jenazah Syarif karena proses identifikasi telah selesai. “(Keluarga) baru minta. (Diserahkan) tergantung keluarganya, kapan meminta. Yang jelas, kami mengizinkan, karena identitas sudah jelas, bahwa yang bersangkutan adalah Muchamad Syarif,” jelas Ito. Seperti diberitakan, Muhammad Syarif tewas saat melakukan aksi bom bunuh diri di Masjid Az-Zikro, Mapolreta Cirebon, Jumat (15/ 1) lalu. (tribunnews.com/mtc)


CMYK

10

KAMIS 21 APRIL 2011

tribun bola

Sembiring dan Gangga Absen ■ Persisam Lakoni Tur ke Solo ■ Bersiap Melawan Macan Kemayoran TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP

Tenaga Choi Dong Soo sangat diharapkan saat Persisam menghadapi Persija Jakarta, Sabtu (23/4) mendatang.

Kaltim Siapkan Yunus Nusi SAMARINDA, TRIBUN General Manajer Persisam Putra Samarinda Harbiansyah Hanafiah menegaskan, perwakilan Kaltim yang akan dicalonkan sebagai Exco atau Komite Eksekutif PSSI adalah Yunus Nusi. Ia menilai figur Yunus Nusi sebagai generasi muda penerus dan memiliki pemahaman yang cukup soal organisasi sepakbola. Menurut dia, perwakilan Kaltim memang layak duduk dalam Komite Eksekutif di PSSI. Selain memiliki klub sepakbola terbanyak setelah Jawa Timur, perwakilan Kaltim belum pernah masuk dalam struktur Exco PSSI. “Kita usulkan Yunus Nusi. Dia

masih muda dan cukup memahami peraturan tentang organisasi. Kalau saya kan tidak bisa, karena terpilih sebagai Ketua Komite Pemilihan. Saya harus netral dan tidak boleh duduk di komite lainnya,” jelas Harbiansyah, Rabu (20/4). Figur Yunus Nusi, kata Harbiansyah, telah dipersiapkan untuk meneruskan atau melanjutkan organisasi sepakbola di Kaltim. Yunus Nusi yang dihubungi Tribun membenarkan, dirinya telah dicalonkan dan didukung oleh pemilik 78 suara sebagai kandidat anggota Komite Eksekutif. Menurut dia,

dukungan itu sudah ada sejak kisruh ditubuh PSSI menjelang kongres. Secara pribadi, Yunus siap menerima dan telah direstui oleh pengurus PSSI Kaltim dan klub sepakbola Persisam. Hanya saja, lanjut Yunus, calon pejabat di Exco PSSI harus memahami aturan statuta FIFA dalam Bahasa Inggris. Karena itu, kata Yunus, Ketua PSSI Samarinda, Erwin Dwi Budiawan adalah sosok yang lebih tepat untuk dicalonkan. “Memang saya yang diminta dan disiapkan di Exco. Tapi menurut saya, masih ada figur yang lebih layak dan pantas untuk duduk di Exco PSSI,” ujarnya.(bud)

SAMARINDA, TRIBUN Persisam Putra Samarinda gagal memaksimalkan laga kandang saat menghadapi Persijap Jepara pekan lalu saat bermain di Stadion Segiri, Samarinda. Skor 1-1 yang diraih Elang Borneo disebabkan karena absennya tiga pemain pilar, yaitu Choi Dong Soo yang mengurus KITAS, Djayusman yang menderita cedera dan Julio Lopez yang terkena akumulasi kartu. Hal serupa kembali akan dilakoni Persisam saat menghadapi Persija Jakarta pada lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Stadion Mahanan Solo, Sabtu (23/4) mendatang. Persisam lagi-lagi tidak bisa menurunkan skuad terbaiknya. Kali ini giliran Achmad Sembiring dan

Gangga Mudana yang absen akibat akumulasi kartu. Meski demikian, pelatih Hendri Susilo meyakini motivasi anak-anak asuhnya bisa memenuhi target poin penuh. Keyakinan Hendri itu lantaran pertandingan menghadapi Persija tidak dimainkan di kandang lawan, melainkan di mainkan di Solo. “Kita target poin menghadapi Persija. Kebetulan mainnya di tempat netral. Pemain kita dua yang tidak bisa main, Sembiring dan Gangga Mudana, mereka akumulasi kartu. Tapi mudah-mudahan secara mental tim kita lebih siap dan bisa dapat poin,” ujar Hendri, Rabu (20/4). Hendri berharap, pada laga akhir pekan ini bisa meraih poin penuh agar posisi

Persisam bisa kembali masuk lima besar. Untuk mewujudkan itu, Persisam terus melakukan pembenahan untuk memperkuat barisan belakang dan juga mengatur pola serangan. Menurut Hendri, pada saat menghadapi Persijap Jepara, ada beberapa faktor kelemahan Persisam. Selain pemain inti absen, juga pada penyelesaian akhir. “Selama ini saya melihat motivasi pemain untuk memenangkan pertandingan sangat bagus. Kita bermain bagus, tapi hasil akhir belum sesuai harapan,” ujarnya. Persiapan Persisam pada latihan kemarin sore, Hendri terlihat lebih banyak menekankan pada barisan pertahanan dan depan. Para striker dan gelandang diberi

porsi latihan lebih banyak untuk bisa menguasai serangan dan melakukan penyelesaian yang akurat. “Mudah-mudahan dalam waktu yang ada pemain bisa menjalankan skema permainan seperti yang saya inginkan,” tambahnya. Ia berharap, bomber Julio Lopez dan Choi Dong Soo bisa memberikan tekanan-tekanan dalam setiap serangan dari sayap kiri dan kanan. Untuk lini belakang, Hendri akan menurunkan Tsimi, Djayusman Triasdi dan Isdiantono. Sementara kondisi M Roby belum pulih 100 persen akibat cedera di bagian paha. “Alhamdulillah Tsimi dan Djayusman bisa kita turunkan besok,” pungkasnya.(bud)

Persiba Lupakan Kekalahan ● Fokus Hadapi Persela di Balikpapan BALIKPAPAN, TRIBUN Pelatih Persiba Balikpapan Hariyadi meminta anak asuhnya melupakan kekalahan saat melawan Persiwa Wamena dan Persipura Jayapura di Papua. Selanjutnya, Aldo Barreto dkk diminta untuk fokus mempersiapkan diri menghadapi Persela Lamongan, Minggu (24/4) mendatang, di Balikpapan. “Saya berharap pemain dan seluruh tim melupakan kekalahan di Papua. Bagaimanapun juga permainan kita sudah merepotkan tim lawan. Sekarang kita harus menatap pertandingan berikutnya. Kita harus konsentrasi untuk menghadapi Persela Lamongan dan Deltras Sidoarjo di kandang sendiri,” kata Hariyadi, Selasa (19/4). Menurut Hariyadi, manajemen Beruang Madu telah melakukan evaluasi pasca kekalahan 1-3 atas Tim Badai Pegunungan dan Tim Mutiara Hitam. Ia mengatakan, hasil evaluasi meminta agar

tim memperkuat konsentrasi yang sempat hilang karena tekanan selama bermain di Papua. “Kita hanya kurang konsentrasi di dua pertandingan itu. Apalagi dengan buruknya kepemimpinan wasit

membuat para pemain sempat kehilangan kontrol,” katanya. Ia mengatakan, hasil evaluasi melawan Persiwa dan Persipura dipastikan tidak akan membawa perubahan kepada komposisi pemain. Pasalnya, menurut Hariyadi, tim yang disertakan dalam tur Papua

merupakan tim yang solid. “Komposisi pemain saya rasa sudah bagus. Tim ini sangat solid dan cukup disiplin. Kecuali ada beberapa nama yang tidak bisa tampil kemungkinan akan kita cari penggantinya,” terangnya.(m32)

Mijo Dadic Absen KAPTEN Beruang Madu Mijo Dadic dipastikan absen saat menghadapi Persela. Pemain Kroasia itu terkena akumulasi kartu kuning saat melawan Persipura. Selain Mijo, dua pemain lainnya yaitu Rusdiansyah dan Erick Setiawan juga masih bergelut dengan cedera. Namun mengenai dua nama terakhir, pelatih Persiba Hariyadi mengaku akan memantau lebih lanjut. “Kalau Mijo sudah pasti tidak bisa tampil, tapi kalau Rusdiansyah dan Erick kita akan lihat perkembangannya. Semoga kondisinya cepat membaik sebelum pertandingan itu,” terangnya. Ia juga menegaskan tidak akan memakai tenaga pemain barunya Jason De Jong. Pasalnya, pemain tersebut dinilai bersikap tidak profesional kala ingin dibawa tur ke Papua. “Saya tidak akan pakai De Jong, tim ini sudah cukup baik dan solid,” ucap Hariyadi. Seperti diketahui, De Jong tidak diikutsertakan dalam tur ke Papua kemarin mengingat pemain Filipina itu mendadak sakit. (m32)

TRIBUN KALTIM/M WIKAN H

Mijo Dadic Persiba

Arema Digunduli Shandong 0-5 SHANDONG, TRIBUN - Datang dengan kondisi tidak ideal, Arema Indonesia gagal memberi perlawanan kepada Shandong Luneng di lanjutan Liga Champions Asia. Arema pulang dengan kekalahan telak 0-5. Bermain di kandang lawan, Shandong Provincial Stadium, Rabu (20/4), Arema

CMYK

kalah oleh gol-gol Deng Zhuoxiang, Obina De Brito, Han Peng, Mozhapa Murehemaitijiang dan Wang Yong Po. Dalam pertandingan ini, Arema menurunkan kiper berusia 19 tahun, Aji Saka. Pelatih Arema Miroslav Janu terpaksa menurunkan Aji karena Ahmad Kurniawan tengah cedera dan

pelapisnya, Kurnia Meiga, mengalami masalah dengan paspornya. Meski sempat membuat beberapa penyelamatan bagus, Aji Saka gagal membendung gol pertama Shandong di menit 25. Gol ini dicetak Deng dengan sontekan dari depan gawang dalam kondisi tak terjaga. Di menit-menit penutupan babak pertama, Shandong berhasil

menggandakan keunggulan jadi 2-0 setelah backheel Obina berhasil masuk ke gawang Aji Saka. Pada menit 53, Shandong nyaris mencetak gol lagi. Tapi kali ini, tendangan terarah Wang Yongpo dari dalam kotak penalti ditolak oleh Leo Tupamahu dengan kepalanya di garis gawang. Namun Arema tidak mampu mencegah gol ketiga Shandong di menit 71. Mendapat umpan terobosan dari Deng, Han peng menyontek masuk si kulit bundar untuk membawa tuan rumah melaju 3-0. Meski telah unggul telak, Shandong belum berhenti menambah golnya. Pada menit 81, Mozhapa mendapat umpan manis dari Zheng Zheng dan lantas menendang. Sontekan pertama diblok bek Arema, tapi sontekan kedua berhasil masuk. Di masa injury time, Shandong melengkapi keberhasilannya dengan mencetak gol kelima lewat kaki Wang Yongpo. Dengan tembakan kaki kirinya, Wang mengirim bola menggetarkan jala Arema untuk kali kelima. Dengan kekalahan ini, maka Arema masih terbenam di peringkat terakhir Grup G dengan nilai satu dari empat laga. Sedangkan Shandong naik ke puncak dengan nilai tujuh. (dtc)


sport hot news

KAMIS 21 APRIL 2011

11

Rahman Juara Dunia Kelas Terbang Mini ■ Kalahkan Petinju Thailand ■ Diusia Jelang 40 Tahun TRIBUN KALTIM/AHMAD BAYASUT

Perenang Borneo Swimming Club berlatih di kolam renang Balikpapan Baru

Balikpapan Gudangnya Perenang

BSC Sumbang 19 Emas BALIKPAPAN gudangnya perenang. Istilah ini layak disematkan pada Kota Minyak yang sukses merajai kejuaraan-kejuaraan renang tingkat Kaltim. Borneo Swimming Club (BSC) adalah salah satu klub renang yang paling banyak memberikan kontribusi buat prestasi renang Balikpapan. BSC seperti tidak pernah berhenti melahirkan perenang berprestasi. Setelah pada pertengahan November 2010 lalu sukses meraih medali di pentas Bontang Open 2010, beberapa waktu lalu perenang BSC memberi kontribusi berarti untuk Balikpapan pada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) renang Kaltim di Kutai Kartanegara awal April. Balikpapan saat itu memboyong 58 emas, 61 perak dan 64 perunggu. Dari perolehan medali itu terdapat kontribusi dari perenang BSC. Perenang muda BSC seperti Luthfianuur P Rajasa,

Muhammad Hasbi Aziz Juniarto, Maria Utami Ahmad Zuhdan dan Zalfa Salsabilla sukses meraih medali emas. Peraih terbanyak medali emas dipersembahkan Luthfianuur dengan sembilan medali emas dikombinasikan satu perak. Sementara rekan-rekannya menyumbangkan satu sampai empat emas. Total medali yang dipersembahkan perenang BSC adalah 19 emas, 19 perak dan 21 perunggu. Selain perolehan mendali, Luthfianuur ditasbihkan sebagai perenang terbaik kelompok umur V. Kemudian perenang BSC dalam kejurda tersebut berhasil melewati limit kejuaraan nasional. Yakni Ahmad Zuhdan, Gladys Charadie, Zalfa Salsabila K, Maria Utami Sekar dan Siti Fitriah. Keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan dari para orang tua yang selalu menemani anak-anaknya berlatih renang di kolam renang Balikpapan Baru milik

PT Sinar Mas Wisesa. Serta arahan dari pelatih renang Effendi yang terbilang disiplin dan ketat selama melatih. “Tentunya atas keberhasilan ini kami dari orang tua, pelatih dan pengurus BSC sangat beryukur dan bangga atas prestasi anak-anak ini,” ujar Ketua BSC Ahmadi ditemui di kolam renang Balikpapan baru PT Sinar Mas Wisesa, Rabu (20/4). Dirinya juga menyampaikan rasa terimakasih pada PT Sinar Mas Wisesa yang mendukung fasilitas renang. Menurutnya dengan kolam renang seadanya tersebut mampu membina perenang muda berprestasi. Ia menegaskan inti dari keberhasilan anak didik BSC itu adalah bersungguhsungguh berlatih dengan dukungan orang tua dan pelatih. Dalam waktu dekat BSC beserta pelatih Effendi mempersiapkan perenangnya pada event Kejurnas. (bay)

Dua Ganda Putra Menang JAKARTA, TRIBUN - Dua ganda putra Indonesia, Markis Kido/Hendra Setiawan dan Alvent Yulianto/Hendra AG, menang dalam pertandingan pertama di Piala Asia di Sichuan, China, Rabu (20/4). Kedua ganda putra tersebut sama-sama mengalahkan ganda putra asal Malaysia. Kido/Hendra yang diunggulkan di tempat kedua

mengalahkan Mohd Zakry Abdul Latif/Thien How Hoon 21-17 17-21 21-16. Sementara Alvet/Hendra, yang dalam turnamen ini menjadi unggulan keempat, menyingkirkan ganda Malaysia lainnya, Mohd Fairuzizuan Moh Tazari/Ong Soon Hock, dalam dua game 21-17 21-17. Mereka akan menghadapi ganda Vietnam, Bang Duc

Bui/Manh Thang Dao. Sementara di nomor ganda campuran, Markis Kido, yang berpasangan dengan Lita Nurlita, juga mampu mengalahkan lawan mereka, Wong Wai Hong/Chau Hoi Wah asal Hongkong 21-17 2116. Pada babak kedua, Kido/ Lita bertemu ganda campuran Jepang, Shoji Sato/Shizuka Matsuo. (kompas.com)

BANGKOK, TRIBUN Petinju veteran, M Rahman membuat kejutan dengan kembali menjadi juara dunia kelas terbang mini, dengan memukul KO petinju Thailand, Kwanthai Sithmorseng, Selasa (21/4) malam. Rahman memukul KO juara dunia Kwanthai di ronde sembilan dalam pertarungan perebutan gelar juara dunia terbang mini WBA di Bangkokthonburi University, Bangkok, Thailand. Ini merupakan gelar juara dunia kedua buat Rahman yang pernah menyandang gelar juara dunia kelas terbang mini versi IBF. Padahal petinju bernama lengkap Mohammad Rachman Sawaludin telah berusia hampir 40 tahun. Ia dilahirkan di Merauke, 23 Desember 1971. Kemenangan Rahman ini merupakan kejutan besar. Pada awal pertarungan, tampaknya Kwanthai akan mudah melahap lawannya yang sepuluh tahun lebih tua

BANGKOK POST

M Rahman saat menjatuhkan lawannya Kwanthai Sithmorseng, Selasa (21/4) malam.

ini. Bahkan di ronde kedua, Kwanthai pemilik rekor bertarung 31-1-1, 17 KO, menjatuhkan petinju Indonesia ini. Ia kemudian mendominasi pertarungan kecuali di ronde

lima dan enam. Namun di ronde kesembilan, sebuah pukulan hook kanan yang keras dari Rahman (63-10-5, 33 KO) menyambar wajah lawannya dan mem-

Manfaatkan Kelengahan Lawan MUHAMMAD Rahman mengaku kelahiran 23 Desember 1971 terlepas memanfaatkan kelengahan setelah dikalahkan oleh petinju asal lawannya, Kwanthai Sithmorseng, Filipina, Florante Condes atau biasa yang terlalu percaya diri. disebut Little Pacquiao. Hal ini diungkap oleh M rahman “Sudah menang, di kandang saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, lawan lagi. Ini sungguh luar biasa. Cengkareng, Rabu (20/4). Petinju Kami ingin dengan kemenangan ini kelahiran Merauke Papua itu merebut menjadi ispirasi bagi anak-anak sabuk juara dunia versi World Boxing muda Indonesia untuk terus Association (WBA) pada usia 39 tahun berprestasi,” kata Andi ANT dari tangan petinju Thailand Kwanthai Andi Mallarangeng Mallarangeng, menambahkan. Sithmorseng di Thailand, Selasa (19/ Ia menjelaskan, meski hampir 4/2011), dengan menang KO di ronde sembilan. memasuki umur 40 tahun, M Rahman telah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menunjukkan kemampuannya. Untuk itu Andi Mallarangeng menyambut kedatangan harus diapresiasi agar tetap terus eksis dan juara dunia tinju kelas terbang mini (47,6 kg) mampu mengharumkan nama bangsa. “Ini tersebut. Setelah bisa mempertahan gelar lebih tua-tua nanas. Makin tua makin ganas,” kata kurang tiga tahun, akhirnya gelar petinju Menpora dengan tertawa lepas.(kompas.com)

buatnya limbung. Rachman kemudian kembali menghujani dengan pukulan yang membuat lawannya terjatuh. Saat Kwanthai bangkit, Rahman tidak mau menyianyiakan kesempatan dan terus menghujani lawannya dan memaksa wasit Guillermo Perez Pineda dari Panama menghentikan pertarungan. Gelar ini merupakan yang kedua kalinya direbut. Pada tahun 2004-2007, pria yang saat ini menetap di Blitar, Jawa Timur, itu merebut juara dunia kelas terbang mini versi IBF setelah mengalahkan petinju asal Kolombia, Daniel Reyes. Dengan direbutnya juara dunia kelas terbang mini, kata dia, saat ini Indonesia punya dua juara dunia karena sebelumnya Chris Jhon mampu mempertahankan gelarnya saat menghadapi petinju muda Tanah Air, Daud Yordan.(kompas.com)


CMYK

Berlangganan Hub: KAMIS 21 April 2011 Halaman 13

Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855

Pemda Netral soal Judicial Review ■ Butuh Dana Rp 5 Miliar Biayai JR UU 33/2004 ■ Awang Faroek Janjikan Sumbang Rp 50 Juta SAMARINDA, TRIBUNSebagai Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak enggan dirinya dikait- kaitkan dengan rencana pengajuan judicial review (JR) UU No 33/2004 tentang Pemda. Ia tidak mau menyebutkan alasannya secara terbuka kenapa bersikap begitu. Ketika diwawancarai Tribun, Rabu (20/4) terkait sumbangan untuk membiayai gugatan terhadap Pemerintah Pusat itu, ia mewanti-wanti dan menegaskan bahwa sumbangan yang akan ia berikan itu adalah dalam kapasitas dirinya sebagai pribadi. “Itu pribadi, bukan gubernur. Sebab (sikap) pemerintah (daerah) tetap netral. Tapi sebagai warga

negara, apalagi saya dipilih oleh mereka masa saya tidak mendukung aspirasi masyarakat. Tetapi saya hanya mendukung upaya konstitusional karena ini negara hukum,” jelas Awang Faroek usai melakukan peninjauan di RSU AW Sjahranie. Kabar mengenai Awang Faroek akan menyumbangkan sejumlah dana untuk membiayai gugatan JR di Mahkamah Konstitusi (MK) itu disampaikan Abraham Ingan, Ketua Majelis Rakyat Kaltim Bersatu (MRKTB) Kaltim, Sabtu pekan lalu. Abraham mengatakan, Awang menyumbang Rp 25 juta. Tapi

● Bersambung hal 21 TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

PEREMPUAN PERKASA - Ibu Karoma memulung di TPA Bukit Pinang Samarinda, Rabu (20/4). Ibu Karoma adalah salah satu dari sekian banyak perempuan “perkasa” yang gigih bekerja untuk membantu sang suami agar asap dapurnya bisa terus ngebul. Dia tidak tahu makna “emansipasi” yang diperjuangkan RA Kartini. Tetapi baginya, perempuan seperti dirinya harus turut berjuang keras untuk menghidupi keluarga.

Galang Pengusaha TEKAD untuk menggugat sudah bulat. Masalahnya saat ini tinggal dana. Dana belum terkumpul. Upaya penggalangan terus dilakukan. Baik oleh tim Inisiator JR yang dimotori Viko Januardhy maupun oleh MRKTB Kaltim. Dana yang terkumpul saat ini baru Rp 22 juta. Kebutuhannya Rp 5 miliar. Dana sebesar itu akan diperlukan untuk membiayai operasional tim, menggelar berbagai seminar nasional, hingga untuk membayar honor, termasuk untuk

menyewa tim pengacara dan pakar dari disiplin ilmu terkait. Sepanjang yang Tribun ketahui, Tim Inisiator JR sebenarnya sudah mengajukan usulan dana JR di APBD Kaltim 2011 sebesar Rp 1,5 miliar. Tak teralokasi, akhirnya diajukan kembali di APBD Perubahan 2011. Abraham Ingan ketika dikonfirmasi apakah akan menggunakan dana sumbanga dari masyarakat atau dari APBD atau gabungan keduanya, tidak memberikan

● Bersambung hal 21

Jauhar: Mustahil KKN Masih Bisa Terjadi

● Lelang E-proc tanpa Perlu Interaksi Pejabat-Kontraktor ● KPA Justru Kini Senang tak Lagi Dikejar “Preman” SAMARINDA, TRIBUN Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kaltim membantah tudingan bahwa penerapan lelang proyek secara eletronik (eproc) disinyalir masih ada celah bagi terjadinya praktek korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

Menurut Kepala Diskominfo M Jauhar Effendi, sangat mustahil KKN terjadi, sebab e-proc itu dilakukan melalui dunia maya atau tanpa adanya interaksi langsung antara rekanan (kontraktor) dan pemberi proyek. “Dari mananya hal itu bisa

terjadi? Semua sistem pelelangan di internet, sampai pengumuman pemenangnya. Diskominfo sebagai penanggungjawab e-proc itu, sangat menjamin praktek KKN tidak akan bisa terjadi, karena secara teknis interaksi langsung antara rekanan dan panitia lelang tidak terjadi,

semua upload dalam e-proc tersebut,” kata Jauhar, Rabu (20/4). Namun menurut Direktur Pokja 30 Carolus Tuah, memang sistem tersebut memungkinkan proses lelang tetap dapat berjalan tanpa pejabat-rekanan tidak bertemu. Tetapi, apakah

sistem e-proc juga bisa menjamin bahwa interaksi antara keduanya tidak bisa dilakukan. Tidak bisa. Tidak ada UU yang melarang pejabat-rekanan bertemu. Menurut Jauhar, bahkan sejumlah Kuasa Pengguna

● Bersambung hal 21

Kartini Kartini Karang Paci Samarinda, Tribun - Perjuangan kaum perempuan untuk mendapatkan peran yang sama secara politik, ekonomi, sosial, dan kebudayaan tidak terjadi secara mudah. Dari mulai zaman R.A. Kartini (1879–1904) hingga saat ini yang dikenal sebagai zaman milenium, upaya kaum hawa untuk memperjuangkan kesetaraan terus berlangsung. Kiprah perempuan dalam politik di era reformasi mulai berubah ke arah yang positif setelah hadirnya UU No. 12 tahun 2003 tentang partai politik, dalam pasal 65 ayat (1), partai politik dianjurkan untuk mencalonkan 30 % kaum perempuan untuk duduk di kursi legislatif ( DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota) sebagai manifestasi peran perempuan dalam politik praktis. Titik terang isu keterwakilan perempuan ini muncul kembali dengan disahkannya UU No. 10 Tahun 2008 yang mengombinasikan penerapan sistem kuota, zipper system dan aturan nomor urut. Melalui sistem kuota yang diterapkan, maka telah terjamin setidak-tidaknya 30% calon legislatif (caleg) perempuan. Penerapan zipper system yang mengharuskan sekurang-kurangnya satu caleg perempuan diletakkan di antara tiga orang caleg (di dalam nomor urut) menjadi aksi yang strategis mencegah caleg perempuan diletakkan pada nomor urut besar. Sesuai dengan aturan nomor urut, maka kesempatan menjadi anggota legislatif akan lebih besar bagi caleg bernomor urut kecil, seperti halnya dibuktikan oleh hasil Pemilu di tahun 2004. Dalam perkembangannya, kesempatan besar yang diperoleh caleg perempuan melalui kombinasi affirmative action (bersifat menguatkan) di dalam UU Pemilu 2008 menjadi pupus, ketika banyak partai politik yang memutuskan untuk beralih menerapkan aturan suara terbanyak di dalam kebijakan internal partai. Situasi semakin diperburuk lagi, ketika aturan suara terbanyak ini kemudian disahkan pemberlakuannya oleh Mahkamah Konstitusi melalui hasil keputusan uji materi (judicial review) atas UU Nomor 10 Tahun 2008 Pasal 214, pada 23 Desember 2008. Penerapan suara terbanyak tentunya tidak sejalan dengan upaya affirmative action yang hanya sesuai apabila digunakan aturan nomor urut dalam Pemilu. Penetapan zipper system menjadi tidak efektif kembali dengan dibatalkannya aturan nomor urut oleh MK. Padahal, jika kita merujuk pada negara-negara yang memiliki keterwakilan perempuan yang baik, maka zipper system dan kuota terbukti sangat efektif dan berhasil meningkatkan angka representasi

perempuan. Selain gagalnya zipper system tersebut, aturan suara terbanyak juga mempersulit caleg perempuan untuk masuk ke dalam parlemen. Suara terbanyak mengharuskan para caleg terjun dan dekat dengan para konstituennya secara langsung. Aktifitas caleg untuk terjun kepada masyarakat pemilihnya tentu memerlukan biaya yang tidak sedikit. Dengan kondisi status ekonomi yang terbatas dimiliki oleh perempuan, maka tentunya sulit bagi perempuan untuk terjun langsung kepada konstituen. Di samping itu, pendidikan politik terhadap perempuan yang lebih terbatas dibanding laki-laki, tentunya menyulitkan upaya politik caleg perempuan untuk berkampanye di dalam Pemilu. Hambatan lain juga muncul dari masyarakat Indonesia yang nilai patriarkinya masih kuat akan sulit menerima perempuan sebagai bagian di dalam dunia politik, sehingga tentunya akan sulit menjaring kepercayaan masyarakat terhadap caleg perempuan. Situasi-situasi tersebut tentunya menjadikan perempuan bekerja jauh lebih keras dibandingkan laki-laki, jika di dalam Pemilu diberlakukan aturan suara terbanyak. Meskipun begitu, kesempatan perempuan terjun ke dunia politik ini jelas adalah peluang emas, setelah sekian lama perempuan ada dalam bayang–bayang superioritas politik dikotomi perempuan versus laki– laki. Laki–laki dalam kurun waktu yang cukup lama dipandang sebagai subyek yang mengatur atau yang paling berhak dalam ranah publik. Laki–laki kemudian hampir keseluruhan bidang menguasai peran–peran penting, sementara pada saat yang sama perempuan terus diperankan sebagai pelayan yang membantu kerja laki–laki. Adagium peran domestik perempuan hanya berurusan dengan “kasur dan dapur” jelas adalah pemasungan paradigma yang mengkhianati hak–hak azasi manusia sebagai ciptaan Tuhan, yang diciptakan dengan potensi yang sama. Perempuan jelas memiliki kemampuan yang sama karena itu semangat penghapusan dikotomi gender dalam pemerintahan KH. Abdurrahman Wahid melalui Inpres No. 9 Tahun 2000 adalah sebuah good will politik yang menghapus perbedaan gender dalam pembangunan nasional adalah langkah maju yang positif. Bersamaan peringatan Hari Kartini, 21 April 2011, berikut adalah 11 orang anggota DPRD Kaltim yang berasal dari kaum perempuan. Mereka adalah Kartini Kartini Karang Paci yang selama ini mewarnai panggung politik Kalimantan Timur:

Hj Chairiah Budiman Arifin:

Berjuang untuk Wanita Desa Kemajuan wanita-wanita di pedesaan, menurut anggota Komisi IV asal Fraksi Partai Demokrat, Hj Chairiah Budiman Arifin, harus diperjuangkan maksimal oleh para anggota parlemen perempuan. “Kalau di perkotaan rata-rata

sudah lebih maju. Yang di pedesaan harus lebih kita perhatikan, agar ada kemajuan yang sama antara kaum perempuan kota dan desa” kata wanita kelahiran Tanjung Selor, 21 April 1964 ini. (adv/mir)

Lelyanti Ilyas:

Merasa Dihargai ANGGOTA Komisi IV asal Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS), Lelyanti Ilyas, mengaku selama ini sangat dihargai oleh kolega-koleganya di fraksi, meskipun dia adalah satu-satunya perempuan yang berada di Fraksi PKS. “Saya merasa sangat dihargai dan diperhatikan. Kalau mau pembentukan Pansus, misalnya, pasti saya yang lebih dulu ditawari mau duduk di Pansus apa,” kata wanita kelahiran Aceh, 11 Januari 1964 ini. Untuk dapat berperan maksimal sebagai anggota DPRD Kaltim dari kaum perempuan, Lelyanti setuju apabila dirinya dan 10 anggota DPRD perempuan lainnya terus menerus mengasah kemampuan sebagai wakil rakyat. Sehingga mereka bisa berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah dengan anggota dewan laki-laki. (adv/lin/mir)

Hj Puji Astuti:

Tak Kenal Waktu Meskipun ditakdirkan sebagai kaum perempuan, namun menurut anggota Komisi I asal Fraksi Partai Demokrat (FPD), Hj Puji Astuti, dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai anggota DPRD Kaltim dirinya juga memiliki semangat yang sama dengan anggota laki-laki. “Kami anggota DPRD Kaltim dari kaum perempuan juga bekerja tak kenal waktu, pagi, siang, malam, kami tetap bekerja. Sama dengan anggota laki-laki,” kata wanita Pati, 13 April 1959 ini. Sama halnya beberapa anggota DPRD Kaltim dari kaum perempuan lainnya, Puji juga berharap ada pemerataan jabatanjabatan strategis di DPRD Kaltim, baik di fraksi-fraksi, komisikomisi maupun, badan-badan. “Beri kesempatan juga kepada anggota perempuan,” katanya. (adv/mir)

Hj Asmin Laura Hafid:

Maria Margaretha Rini Puspa:

Dorong Kemajuan Wilayah Utara

Perempuan Banyak Kemajuan

Sebagai politikus yang dibesarkan di wilayah utara Kalimantan Timur, Hj Asmin Laura Hafid memiliki obsesi untuk memajukan kaum perempuan di daerahnya. Dia juga berharap semakin banyak kaum wanita di wilayah utara yang berani terjun ke dunia politik. “Kaum perempuan ke depan jangan pernah berhenti mengikuti jejak perjuangan Kartini. Terus tingkatkan kualitas sumber daya manusia dan miliki semangat bersaing dengan kaum pria secara sehat. Berkaryalah di semua bidang kehidupan, demi bangsa, negara dan keluarga,” kata pilitikus Partai Bulan Bintang (PBB), kelahiran Tawau,10 Agustus 1985 yang tergabung di Fraksi Patriot Bintang Demokrasi (FPBD) ini. (adv/mir)

Windy Imelda:

Perempuan dan Laki-laki Sama Bagi anggota Komisi II asal Fraksi Partai Demokrat, Windy Imelda, bicara tentang Kartini tidak pernah terlepas dari kata ‘emansipasi’. Dengan menunjukkan bahwa kemampuan lakilaki dan perempuan adalah sama, maka perempuan di parlemen telah mampu berdiri sejajar dengan anggota laki-laki. Mereka layak diperhitungkan. “Perempuan parlemen telah bertenaga untuk bicara mengenai detail masalah. Perempuan Parlemen juga telah berani bicara dengan suara lantang, baik dalam rapat-rapat komisi maupun rapat paripurna. Semoga dengan momentum hari Kartini perempuan parlemen semakin memupuk kemampuan diri dan menjadi semakin baik ke depannya,” kata wanita kelahiran Makassar, 8 Juni 1973 ini. (adv/ mir)

CMYK

Menurut anggota Komisi IV asal Fraksi Hanura – PDS, Maria Margaretha Rini Puspa, kiprah wanita di dalam parleman juga di tengah-tengah masyarakat sudah mengalami banyak kemajuan, hanya saja kualitas sumber daya manusia mereka harus terus ditingkatkan agar mampu bersaing dalam segala hal dan sejajar dengan kaum pria. “Harus diakui dukungan dari kaum pria untuk kemajuan para wanita masih kurang. Karena itu wanita yang harus bersatu untuk berjuang bersama bagi kemajuan diri mereka,” kata wanita kelahiran Samarinda,12 Oktober 1967 yang akrab dipanggil Rini Nereng ini. Ia berpesan agar kaum wanita tak pernah berhenti belajar dan berjuang dalam pembangunan daerah dan Indonesia. Jadilah seperti mawar, cantik, indah dan memberikan aroma, tapi tak mudah ditaklukkan. (adv/mir)

Masitah:

Prioritaskan Peningkatan SDM Perempuan Bagi anggota Komisi IV asal Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (FPPP), Masitah, peningkatan sumber daya manusia (SDM) perempuan perlu menjadi prioritas, sebagai bagian meningkatkan kemajuan SDM Kaltim secara keseluruhan. “Wanita umumnya adalah kaum ibu, kalau ibunya cerdas dan terampil, Insya Allah anakanaknya juga akan berkualitas,” kata wanita kelahiran Samarinda, 25 Februari 1968 ini. (adv/ mir)


CMYK

14

KAMIS 21 APRIL 2011

tribun samarinda

Satpol PP Tangkap Peminta Sumbangan ■ Berdalih untuk Yayasan Pembangunan Masjid di Sumenep ■ Diduga Melanggar Perda SAMARINDA,TRIBUN Satuan Polisi Pamong Praja Kota Samarinda dalam kegiatan operasi penertiban, Selasa (19/4/2011) mengamankan lima laki-laki peminta sumbangan yang beroperasi dari rumah ke rumah warga. Berkedok atas nama sebuah yayasan di Sumenep (Jatim)), mereka berdalih sumbangan itu akan digunakan untuk pembangunan masjid. Selain menangkap lima laki-laki tersebut, Satpol PP Samarinda juga mengamankan tiga wanita pengemis. Dari lima orang peminta sumbangan itu, satu diantarannya adalah koordinator operasi. Ia bernama Samiudin (56), asal Sumenep, Madura yang kini tinggal di sebuah rumah kontrakan di Sempaja, Samarinda Utara. Ketiga perempuan pengemis diketahui memiliki bos, namun bos mereka belum berhasil ditangkap.

“Kelima lelaki itu kita ringkus Selasa (19/4) saat mereka beraksi di kawasan Jl RE Martadinata Samarinda. Sedang tiga perempuan pengemis kita amankan saat meminta-minta dari rumah ke rumah di wilayah Samarinda Ulu,” kata Kasatpol PP Samarinda Ruskan kepada Tribun, Rabu (20/4). Kedelapan orang tersebut kata Ruskan kini telah diamankan di Kantor Satpol PP. Mereka diduga melanggar Perda No16/ 2002 Tentang Penertiban dan Penanggulangan Pengemis, Anak Jalanan dan Gelandangan. “Kita masih melakukan pemeriksaan dan pembinaan kepada mereka. Kita juga masih mengkaji apakah mereka ini melanggar Perda atau tidak. Kalau melanggar tentu akan segera kita sidangkan di pengadilan. Makanya sekarang kita sedang berkoordinasi dengan bagian hukum dan pihak

kejaksaan untuk mengetahui hal ini,” ungkapnya. Tapi yang jelas tambah Ruskan, apa yang dilakukan kelima pelaku tersebut merupakan sebuah modus, mereka meminta sumbangan untuk masjid tidak pernah berhenti-berhenti, dan mereka juga tidak dapat mempertanggungjawabkan sumbangan itu. “Saat kita minta menunjukkan tanda bukti penerimaan uang yang disetor ke yayasan, mereka berkelik dan tidak bisa menunjukkannya. Kita juga menanyakan izin dari pemerintah setempat, mereka bilang tidak ada, makanya ini kita bisa sebut modus,” jelasnya. Dikemukakan, dari tangan kelima pelaku, petugas berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa uang tunai Rp 35.500, hanphone, dan sebuah kotak amal bertuliskan Yayasan Miftahul Jannah. (m28)

Tidak Tahu Ada Larangan KOORDINATOR pengumpul sumbangan berkedok Yayasan Samiudin di hadapan Kasatpol PP mengaku dirinya baru tiga bulan lebih bekerja sebagai pengumpul sumbangan untuk Yayasan Miftahul Jannah Sumenep, Madura. Ia juga mengaku tidak tahu kalau ada larangan meminta- minta sumbangan tanpa seizin pemerintah setempat. “Saya baru 3 bulan lebih bekerja seperti ini, dan saya

tidak tau kalau ini dilarang, karena itu saya dan temanteman memohon maaf dan kami berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatan ini,” ucap Samiudin yang sebelumnya mengaku bekerja sebagai buruh bangunan. Samiudin bersama empat anggotanya tinggal di sebuah rumah kontrak di Sempaja Samarinda Utara. Mereka sehari-hari berkeliling kota untuk meminta sumbangan

dengan dalih untuk pembangunan masjid yang didirikan Yayasan Miftahul Jannah di Sumnep, Jatim. Belakangan kebenaran bahwa mereka itu betul-betul mengumpulkan dana untuk masjid yang dibangun Yayasan Miftahul Jannah, di Semenep Jatim diragukan, karena ketika ditanya soal kuitansi setoran dan tanda pengiriman sumbangan itu tidak ada. (m28)

Kejati Limpahkan Pekan Depan

● Pemeriksaan 15 Anggota DPRD Kukar (2005-2009) Sudah Rampung SAMARINDA, TRIBUN Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim menargetkan dalam sepekan ke depan, berkas penyelidikan terhadap 15 anggota DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) sudah tuntas dan dilimpahkan ke Pengadilan Negeri. Penyelidikan adalah terkait kasus dugaan menerima dobel dana operasional dan penunjang tahun 2005 oleh anggota Dewan Kukar periode 2004-2009 senilai Rp 2,9 miliar. “Pokoknya harus tuntas dalam minggu (sepekan) ini, karena semua anggota Dewan Kukar itu kan sudah diperiksa semuanya, jadi tinggal pemberkasannya saja lagi. Nah nanti setelah selesai, langsung kita serahkan ke Pengadilan,” kata Kepala Kejati Kaltim Faried Harianto, Rabu (20/4) di ruang kerjanya. Terkait mantan anggota Dewan Kukar yang kini menjabat anggota DPRD Kaltim yakni Marthen Apuy dan Ali Hamde, dan

pemeriksaannya harus seizin Menteri Dalam Negeri (Mendagri), menurut Faried tinggal menunggu surat balasan persetujuan pemeriksaan dari Mendagri. “Kita selesaikan yang ada dulu. Bahwa masih ada yang memerlukan proses, kita lakukan nanti belakangan. Itu kan nanti bagaimana teknisnya saja, tergantung situasinya seperti apa. Intinya kan, kami sangat komitmen, siapapun yang terlibat, akan kami periksa dan proses,” ujarnya dengan tegas. Sekedar diketahui, meski seluruh anggota dewan Kukar 2004-2009 yang menerimanya sudah mengembalikan dana tersebut, Kejati Kaltim tetap melanjutkan proses hukumnya. Dan terhadap mereka yang masih menjabat anggota DPRD di Kukar, Kejati Kaltim sudah menerima surat persetujuan Gubernur Kaltim No 171/3513/Pem-Um.A/ 2011 perihal persetujuan tertulis untuk melakukan

tindakan penyidikan. Surat tersebut ditandatangani Awang Faroek Ishak tertanggal 1 April 2011 lalu. Dana operasional atau penunjang itu dituangkan dalam Peraturan Bupati (Perbup) Kukar No 180/HK149/205 tentang belanja oprasional pimpinan dan anggota DPRD Kukar. Peraturan Bupati ini sendiri dikeluarkan dengan acuan dari peraturan pemerintah No 24 tahun 2004 tentang kedudukan protokoler dan oprasional kerja pimpinan dan anggota DPRD. Namun berdasarkan hasil temuan audit BPK, dana penunjang operasional DPRD Kukar Tahun 2005 lalu, dialokasikan sebesar Rp 20,3 miliar. BPK merekomendasi Pemkab Kukar disarankan agar mengembalikan alokasi anggaran tersebut dan mempelajari kembali peraturan bupati tersebut, dengan memprosesnya secara hukum. (aid)

TRIBUN KALTIM/DWI ARDIANTO

MUSIK KLINIK- Beng-beng “Pas Band” (kiri) dan Choky “Netral” pada Prestigio Music Fair 2011 di Plaza Mulia Samarinda, Rabu (20/4).

700 Polisi Amankan Paskah

● Jika Ada yang Dicurigai segera Hubungi 112 SAMARINDA, TRIBUN Kepolisian Resor Kota Samarinda mengerahkan dua pertiga atau 700 personel untuk mengamankan hari raya Paskah yang berlangsung Jumat, ( 22/4) besok. Ratusan personil tersebut akan disiagakan di wilayah dan titiktitik rawan serta daerah yang memerlukan penjagaan ketat, seperti di setiap gereja dan objek vital lainnya. Kapolresta Samarinda Kombespol M Arkan Hamzah melalui Kepala Bagian Operasional, Kompol I Nyoman Mertha Dana mengatakan, daerah-daerah

yang rawan itu akan diserahkan ke polsek-polsek masing, karena merekalah yang lebih tau akan karakter dan situasi di wilayah hukumnya. “Tidak hanya momen paskah ini saja yang kita awasi, tapi kita juga secara rutin melakukan giat (operasi) pada setiap malam dengan sasaran pencegahan kejahatan seperti curanmor, curat dan bendabenda mencurigakan seperti senjata tajam, senjata api dan lain-lain. Ini mengingat tingkat kejahatan dan kriminalitas di Samarinda masih terbilang tinggi,”ungkap Nyoman

Tujuh Kandidat Perebutkan Ketua KAMMI

● Dirangkai Bedah Buku Menyiapkan Momentum SAMARINDA, TRIBUN Perhelatan pergantian amanah kepemimpinan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) KALTIM melalui Musyawarah Daerah VII akan berlangsung mulai hari ini, Kamis (21/4) hingga Sabtu (23/4) mendatang di Aula Bappeda Kaltim. Sebanyak tujuh kandidat calon ketua umum KAMMI telah bermunculan dan siap bersaing. Ketujuh orang itu adalah M.Miftah Murdha (FKIP 2004 Unmul), Rahman (F.Teknik 2005 Unmul), Musyda.H. S.Hi, Jahroni A.Md, Siradi (F.Teknik 2007 Unikarta), Erdeni Paratama (FE 2004 Unmul) dan Hidayani SE (Mahasiswa Pascasarjana Unmul). “Semua kandidat rata-rata berkualitas dan mempunyai track record yang panjang di kampus masing serta memiliki

CMYK

pengalaman yang panjang dalam dunia keorganisasian,” kata Johandri, Ketua Umum KAMMI Kaltim. Sebelumnya, M.Miftah Murdha adalah Wakil Presiden BEM Universitas Mulawarman, aktif juga di KBMKKS dan Pusat Advokasi Hak Asasi Manusia (PAHAM) serta lembaga penelitian Craps Persoalan politik menjadi spesifikasi keahliannya, sekarang menjabat sebagai Ketua Departemen Pemberdayaan Masyarakat KAMMI KALTIM. Rahman pernah menjabat Ketua Pusdima Unmul, BPPAI Unmul, HAMAS Unmul, Ketua LDF Gamamus Teknik dan sekarang menjadi mentor di KPMKP dan staf kaderisasi KAMMI KALTIM. Musyda H pernah menjabat ketua KAMMI Komisariat STAIN, dan Sekretaris Umum.(may)

kepada Tribun, Rabu (20/4). Apakah disetiap gereja akan dilakukan sterilisasi? Ia mengatakan, mengenai sterilisasi di setiap gereja, itu kita sudah siapkan, hanya saja saat ini kita sedang berkoordinasi dengan pihak gereja. “Untuk kegiatan sterilisasi di gereja masih menunggu permintaan dari pihak gereja, tapi pada intinya kita sudah siaplah,”ujarnya. Ia menambahkan, kota Samarinda masih relatif lebih aman dan kondusif dibanding daerah lain. Namun masyarakat tetap diminta

untuk waspada.”Beberapa pekan lalu warga Samarinda seringkali menerima ancaman teror bom, meski belum ada yang terbukti, namun dengan hal itu kita tetap meningkatkan kewaspadaan,”jelasnya. Karena itu pihaknya mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat supaya berhati-hati dan cepat melapor ke polisi terdekat jika ada halhal yang dicurigai. “Laporan bisa disampaikan ke nomor hotline darurat Polresta 112 atau dengan mendatangi langsung kantor polsek setempat,”harapnya.(m28)


CMYK

tribun samarinda Cukup Lengkap RUANGAN medical check up yang sudah cukup lengkap, karena memang sudah difungsikan. Dalam sehari, sekitar 50 pasien berkunjung untuk melakukan medical check up di RS yang telah mendapat ISO 9001:2008 ini. “Perusahaanperusahaan swasta juga sering menunjuk kami untuk medical check up maka bisa mencapai 100-200 orang sehari. Untuk itu biasanya akan diturunkan tim

khusus,” papar dr Nurliana Adriati Noor, Kepala Humas RSU AWS. Dengan kapasitas ruangan di Paviliun sebanyak 100 ruangan, menambah kapasitas rawat inap di RSU AWS menjadi sebanyak 700 ruangan. Sebelumnya di gedung lama, RSU sudah memiliki sekitar 600 kamar inap. “Yang jelas pemakaian tempat tidur di RSU AWS ini

mencapai 91,2 persen. Sedangkan dari Depkes seharusnya hanya 75 persen, jadi masih ada tempat tidur yang kosong dan standby, sedangkan kita sudah 91 persen. Jadi tidak ada yang kosong dan antre. Tapi kami tidak menolak pasien dan terpaksa di selasar. Tapi kalau besoknya ada pasien yang pulang maka masuk ruangan. Kalau ditolak mau kemana pasien? Daripada di rumah, siapa yang merawat,” papar dr Aji Syirafuddin. (may)

KAMIS 21 APRIL 2011

15

Pejabat Dilarang Berobat di LN ■ Gubernur: Saya tak akan Berikan Izin Kecuali Ada Rujukan RSU AWS SAMARINDA, TRIBUN Gubernur Awang Faroek Ishak melarang Bupati/ Walikota di Kaltim dan pejabat eselon I dan II di Kaltim berobat ke luar negeri (LN), tanpa ada rujukan dari Rumah Sakit Umum Abdul Wahab Syahranie (RSU AWS). Menurutnya, fasilitas di RSU A Wahab Syahranie tidak kalah dengan rumah sakit di luar negeri ditambah dengan dokter spesialis yang sudah berpengalaman. “Bupati/walikota juga begitu, kecuali sudah dirujuk ke luar negeri baru saya berikan ijin, karena fasilitas sudah cukup. SDM siapa yang meragukan dan dokter spesialis yang punya pengalaman. Saya juga minta pejabat eselon I dan II tidak boleh keluar negeri, sebelum

mendapat rujukan dari sini. Dari sinipun kalau dirujuk tidak langsung keluar negeri, karena masih ada rumah sakit di atasnya kecuali dari sana rekomendasinya demikian, ya silakan,” papar Awang, diselasela Kunjungannya ke RSU AW Syahranie, Rabu (20/4). Para pengusaha asal Kaltim juga dihimbau Awang untuk lebih mempercayakan perawatan kesehatannya di RS AW Syahranie, daripada mesti berobat keluar negeri. “Karena banyak operasi yang bisa dilaksanakan di sini,” ujarnya. Dalam kunjungannya ke RSU AW Syahranie, Awang meninjau berbagai ruangan di Instalasi Rawat Inap Sakura atau yang lebih dikenal dengan nama Paviliun. Diapun sempat berkomunikasi

dengan para dokter dan pasien yang tengah dirawat di Instalasi Gawat Darurat. Kendati demikian, RSU AW Syahranie terutama Paviliun ternyata belum sepenuhnya dioperasikan. Hingga saat ini hanya beberapa ruangan yang baru dioperasikan yakni ruang Medical Check up dan apotik di lantai satu serta One Day Care di lantai dua. Sedangkan ruangan lainnya belum bisa digunakan karena masih menunggu pengadaan mebeller untuk ruangan rampung. “Sarana penunjang masih dalam proses lelang misalnya mebeler, regulator, oksigen, sprei dan lainnya. Selama ini banyak yang menanyakan, karena di ruang Teratai penuh terus. Mudah-mudahan dalam

waktu dekat ini bisa segera,” papar dr Aji Syirafuddin, Direktur RSU AW Syahranie. Saat kunjungan, fasilitas di beberapa ruangan di Paviliun yang terdiri atas terdiri dari lima lantai, dan dilengkapi lift, memang belum banyak tersedia. Meskipun sudah ada beberapa tempat tidur dan televisi yang tersedia di dalam kamar rawat inap. Wartawan sempat diajak masuk ke dalam ruangan VVIP yang cukup luas dan dilengkapi dengan taman kecil di samping kamar. Di dalam kamar tersebut, disediakan ruangan khusus untuk keluarga pasien, ruang tamu, kamar mandi dan dapur sendiri. Taman di luar cukup asri dan nyaman untuk bersantai dan melihat wajah Samarinda dari ketinggian.(may)

Jalan Trans Kaltim Rusak Parah

● PHM akan Mengadu ke Kementerian PU dan Surati Presiden SAMARINDA, TRIBUN Jalan trans Kaltim yang makin parah mengundang keprihatinan Pusat Hubungan Masyarakat (PHM) Kaltim. Ketua PHM Kaltim H Udin Mulyono meminta Gubernur Awang Faroek Ishak dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kaltim untuk memprioritaskan perbaikan jalan trans Kaltim. “Seharusnya saat pelantikan Bupati Kubar kemarin, Gubernur tidak naik pesawat tetapi melalui jalan darat agar mengetahui bagaimana parahnya kerusakan jalan trans, termasuk jalan trans mulai Tanah Grogot-Tanjung dan mulai Kutim hingga Berau,”

kata Udin, Rabu (20/4). Berdasarkan kondisi ini pula, PHM dan Parliament Watch Indonesia Kaltim akan mengadu ke Kementerian Pekerjaan Umum, agar persoalan jalan trans di Kaltim bisa diprioritaskan, karena sangat menyulitkan masyarakat selama ini. PHM juga tak segan akan berkomunikasi dengan DPR RI yang membidangi masalah keuangan dan menyurati Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait prioritas jalan trans Kaltim. “Kalau perlu dana APBN untuk jalan tol tak perlu dikucurkan dan dialihkan untuk jalan trans saja, karena itu yang seharusnya menjadi

prioritas di Kaltim saat ini. Kami juga akan mempertanyakan mengenai jalan nasional yang ada di kabupaten/kota,” papar Udin. Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kaltim Husinsyah mengungkapkan, dengan anggaran sebesar Rp 960 miliar dari APBN untuk perbaikan jalan negara maupun akses di perbatasan belumlah seimbang. Terlebih lagi panjang jalan negara atau jalan nasional di Kaltim mencapai 2.000 Km. “Kalau anggaran pemerintah sebesar itu agak susah. Jalan negara itu kewenangan pusat, namun APBD juga bisa tapi untuk jalan kita sendiri saja masih

kurang,” kata Husinsyah, beberapa waktu lalu. Upaya membangun jalan tol, kata Husinsyah juga sebagai terobosan Pemprov Kaltim untuk meningkatan perekonomian dan pengembangan daerah. “Harusnya dibedakan program dan yang sudah menjadi tanggungjawab. Kalau jalan nasional itu tanggungjawab APBN, sedangkan ini (jalan tol) program gubernur, selain yang ada. Kalau yang ada saja (jalan saat ini, red) kapan majunya Kaltim karena jalannya itu-itu saja. Kita perlu terobosan untuk meningkatkan ekonomi,” paparnya. (may)

90 Peserta UN Dinyatakan Gugur

● Empat Diantaranya Meninggal Setelah Database Masuk SAMARINDA, TRIBUN Setelah didata ulang hingga hari ketiga pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SMA/MA dan SMK di Kota Samarinda, Rabu (20/4,) jumlah peserta yang absen atau tidak hadir sebanyak 95 peserta. Jumlah tersebut bertambah 3 orang dibanding data sebelumnya yang cuma 92 peserta. Demikian dikatakan Sekretaris Panitia UN Disdik Samarinda, Endang Sri Rumiati kepada Tribun, Rabu (20/4). Menurut dia, dari 95 peserta yang tidak ikut ujian tersebut, 90 diantaranya memang sebelumnya sudah berhenti dan pindah keluar daerah mengikuti orangtuanya serta 4 orang

lainnya diketahui telah meninggal dunia. Sedangkan sisanya 4 peserta dinyatakan sakit dan satu orang tanpa keterangan, ungkapnya. “Ke 90 siswa yang berhenti (pindah/mengundurkan diri) dan meninggal tersebut, mereka berhenti dan meninggal setelah namanya masuk dalam database, jadi mereka diperkirakan berhenti dan meninggal dunia pada bulan Maret lalu, karena validasi data peserta UN baru berakhir pada bulan Februari lalu,” jelasnya. Dikemukakan, setelah dipastikan bahwa 90 peserta itu telah berhenti dan sebagian meninggal, maka secara otomatis mereka dinyatakan gugur mengikuti UN.

Sementara 4 siswa yang belum mengikuti ujian karena alasan sakit dan satu orang tanpa alasan (keterangan), itu masih kita beri toleransi untuk dapat mengikuti ujian susulan. “Kita masih beri kesempatan kepada siswa yang belum sempat mengikuti UN untuk mengikuti ujian susulan karena alasan sakit atau alasan mendasar lainnya. Karena itu kepada pihak sekolah atau orangtua siswa yang anaknya belum mengikuti UN, diharapkan segera melaporkannya ke Disdik, kalau dalam laporan alasannya mendasar, maka kita akan beri kesempatan peserta tersebut untuk ikut ujian susulan, tapi kalau tanpa

alasan, kita tidak akan beri kesempatan lagi,” tuturnya. Sekadar diketahui, ujian susulan bagi siswa yang belum sempat ikut UN, karena sakit atau alasan mendesak lainnya dijadwalkan pekan depan atau seminggu setelah pelaksanaan UN.(m28) DATA PESERTA YANG TIDAK IKUT UN 2011 ● Berhenti: 86 ● Sakit 4 peserta ● Tanpa Keterangan 1 peserta ● Meninggal 4 peserta ● Total peserta yang Tidak Ikut UN : 95 peserta ● Total keseluruhan peserta UN 2011 : 8.069 peserta

Sumber : Panitia UN Disdik Samarinda

Warga Lempake Tenang Hadapi Ulat Bulu

● Yakin Teratasi dengan Hewan Musuh Burung Liar SAMARINDA, TRIBUN Adanya serangan ulat bulu di Terminal Bus Lempake Jl DI Panjaitan sejak Selasa (19/4) lalu, tidak membuat khawatir warga sekitar. Ketua RT 2 Lempake Samarinda Utara, Surahmat mengatakan serangan ulat bulu tidak akan berkembang kalau masih ada hewan musuh burung liar. “Disini masih banyak hewan burung liar yang mampu menghabisi ulat bulu menyerang pohon-pohon buah dan dedaunan. Apa yang terjadi serangan ulat bulu di Pulau Jawa, kemungkinan karena disana tidak ada lagi burung liar,” kata Surahmat. Menurut pengalaman Surahmat, serangan ulat bulu tak pernah terjadi di Lempake. Ulat bulu timbul hanya musiman ketika pohon alpukat dan kedondong mau berbuah serta hanya menyerang pohon tertentu saja. “Tahun 1987, saya pernah juga melihat serangan ulat bulu pada pohon ketapang tumbuh di pekarangan. Ketika itu juga, pohonnya saya tebang dan tak muncul lagi,”

CMYK

TRIBUN KALTIM/M YAMIN

Seorang warga menunjuk sebuah batang pohon yang dipenuhi ulat bulu.

katanya. Sementara itu, tiga pohon ketapang di Terminal Bus Lempake, mendapat penyemprotan dari Dinas Pertanian bersama petugas Kecamatan, Dinas Perhubungan Samarinda, Rabu (20/4) pukul 10.00. Penyemprotan untuk mematikan hewan ulat bulu yang dapat membuat gatal-

gatal kulit bila terkena. Pohon ketapang yang terserang ulat bulu terlihat daun-daunnya kuning dan berbolong. Ulat bulu yang mati setelah disemprot masih menempel di batang pohon dan daun. Pohon itu terletak di dekat WC Terminal Bus Lempake. Sedangkan dua pohon ketapang lainnya berjauhan letaknya

kondisinya lebih sedikit ulat bulu yang menyerang. “Ulat bulu menyerang paling banyak pohon ketapang di samping WC ini. Baru kali ini, ada serangan ulat bulu di pohon ketapang. Kami disini takut juga karena gatalgatal kalau terkena ulat bulu ini,” kata Supardi, petugas kebersihan Terminal Bus Lempake. Terpisah, Kabag Humas Pemkot Samarinda Erham Yusuf menjelaskan Pemkot melalui instansi terkait akan bersiaga dan mewaspadai adanya kejadian serangan ulat bulu di Lempake. “Kami masih terus mewaspadai untuk pencegahan penyebaran ulat bulu yang meresahkan warga,” katanya. Seperti diberitakan sebelumnya, hama ulat bulu makin meluas ke beberapa daerah di Kaltim. Selain ditemukan mewabah di Kutai Timur, ulat bulu juga merambah di Kecamatan Anggana Kutai Kartanegara Dusun Tanjung Brukat. Kini, ditemukan pula hama ulat bulu di Samarinda. (min)


CMYK

16

KAMIS 21 APRIL 2011

Semalam Curi Empat Motor ● Polres Kukar Tahan Enam Sindikat ● Beraksi di 12 Lokasi TENGGARONG, TRIBUN Empat pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan dua orang penadahnya ditahan di Mapolres Kukar sejak Kamis (14/4) lalu. Sementara itu dua pelaku lainnya berinisial MC dan AD masih buron. Satreskrim Polres Kukar berhasil mengungkap ada 17 tempat kejadian perkara (TKP) dalam waktu yang berbeda untuk kasus curanmor yang dilakukan kawanan sindikat tersebut. Ini berdasarkan keterangan dari Jamal yang diduga otak curanmor. “Dari 17 TKP tersebut, kami baru menerima laporan sebanyak 12 TKP,” kata AKBP Fadjar Abdillah, Kapolres Kukar didampingi Kasat Reskrim AKP Safi’i Nafsikin dan Kanit Pidum Iptu Rengga Puspo S dalam siaran, Rabu (20/4). Dari 12 TKP itu, aparat kepolisian baru menemukan 8 unit sepeda motor jenis Yamaha Jupiter Z, Honda Vario dan Revo serta Kawasaki Ninja. Sampai saat ini, mereka masih mencari keberadaan motor lainnya. Rengga menjelaskan, modus operandi curanmor dilakukan dengan cara

beraksi bersama-sama dan kadang sendirian. Salah satu TKP di Tenggarong Seberang, pelaku melakukan aksi mereka dengan cara mengangkut motor curian menggunakan mobil pickup. “Dalam satu TKP, mereka berhasil mencuri 4 unit motor dalam semalam. Saat beraksi, pelaku menggunakan kunci T, sedangkan yang lain mengawasi di sekitarnya. Dua hari sebelumnya pelaku mencuri kunci kontak korban yang diincarnya. Kunci tersebut digunakan untuk mencuri motor saat korbannya lengah,” jelasnya. Dikemukakan, motor curian itu dijual ke Melak (Kubar), Sangkulirang (Kutim) dan Kukar, yakni di Sebulu, Muara Badak, Loa Kulu, Teluk Dalam dan Muara Kaman, dengan harga antara Rp 1 juta - Rp 2,5 juta sesuai merek motornya.”Sindikat curanmor ini merupakan jaringan pelaku curanmor yang terorganisir karena banyak motor yang dicuri dijual secara lintas Kabupaten dan daerah pelosok,” ujar Rengga. Sekadar diketahui, sejak marak kasus curanmor di Tenggarong belakangan ini

Polres Kukar meningkatkan kesiagaan. Polisi juga menangkap para pelaku curanmor, yakni Misdianto (29), Jamal (20), Hairul (23) dan Eko (25). Polisi juga berhasil meringkus dua penadah yakni Nanang Setiawan (24) dan Robi Hermawan (25). Aparat kepolisian juga mengamankan barang bukti berupa 8 unit motor curian. Pelaku diancam hukuman maksimal 6 tahun penjara dan penadah diancam maksimal 4 tahun penjara. Kasus ini terungkap berawal saat salah satu pelaku bernama Jamal (20) tertangkap basah mencuri motor milik Didik (19) warga Jalan Arwana, Kelurahan Timbau, Tenggarong. Jamal dipergoki Didik hendak mencuri motor Honda Revo warna hitam Nopol KT 4903 OG yang diparkir di samping warung nasi goreng di Jalan Wolter Mongensidi, Tenggarong. Didi sempat mengejar dan menendang pelaku hingga terjatuh. Jamal kemudian dibawa ke Mapolres Kukar. Dari keterangan Jamal, polisi berhasil menangkap 5 orang pelaku dan penadah curanmor. (top)

Terpaksa Saya Naik Ojek SAMINING (35), warga Kelurahan Maluhu RT 6 Tenggarong, mengaku senang sekali motor Vario yang dicuri sindikat curanmor ditemukan aparat kepolisian Polres Kukar. Rabu (20/4) kemarin, dia mendatangi Mapolres Kukar. “Saya senang sekali motor saya bisa ditemukan. Terima kasih buat Bapak Polisi,” ucap perempuan yang sehari-hari berjualan nasi di warung depan Stadion Rondong Demang kepada Tribun. Perempuan itu menceritakan ikhwal kejadian pencurian motor Vario miliknya. “Saat itu, Jumat (1/4), saya sedang menuju warung di sekitar Stadion Rondong Demang. Saya memarkir motor di depan warung. Lalu saya masak nasi. Siang sekitar pukul 14.00, saya mendengat bunyi motor saya distarter. Ketika saya menghampirinya, motor saya sudah tidak ada di tempatnya,” kata Samining. Dia menuturkan kondisi motornya pada saat itu tidak dalam keadaan terkunci stang. Ketika sadar motornya dicuri, dia segera melapor ke Polsek Tenggarong. Sejak saat itu, selama dua minggu Samining terpaksa harus naik ojek dari rumah ke warungnya setiap hari.

LOKASI CURANMOR 1. Selasa (26/1/2010) di Desa Bukit Biru Tenggarong.

2.Senin (8/3/2010) di Bawah Jembatan Tenggarong 3.Minggu (14/3/2010) di Desa Bukit Biru Tenggarong 4.Rabu (14/4/2010) di Jalan Danau Aji Tenggarong 5.Jumat (21/5/2010) di Bawah Jembatan Tenggarong

TRIBUN KALTIM/TAUFIK

Tiga pria yang diduga anggota sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kini ditahan di Mapolres Kutai Kartanegara.

770 Potong Meranti Ilegal Diamankan TENGGARONG, TRIBUN - Sebanyak 770 potong meranti ilegal yang diangkut dalam truk berhasil diamankan aparat kepolisian sektor Teluk Dalam, Selasa (19/ 4) sekitar pukul 07.00. Namun, pengemudi sempat kabur dengan melompat dari truk yang dikemudikannya dan lari ke pemukiman penduduk. Kasus ini berawal saat anggota Polsek Teluk Dalam melakukan patroli di jalan poros Samarinda-Sebulu, Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Petugas melihat truk merk Mitsubishi PS 120 warna kuning tak bernomor polisi melintas. Petugas mencurigai truk yang melaju pelan menuju arah Samarinda. Petugas segera menghentikan truk dengan cara

melambaikan tangan agar pengemudinya menepi. “Saat kendaraan berhenti, tibatiba pengemudinya langsung melompat dari truk dan kabur ke arah pemukiman penduduk. Petugas berusaha mengejarnya, tapi pelaku berhasil kabur dan sampai saat ini belum ditemukan,” ujar AKBP Fadjar Abdillah, Kapolres Kukar melalui Kasat Reskrim AKP Safi’i Nafsikin, Rabu (20/4). Petugas pun segera mengecek bagian belakang truk yang ditinggal kabur pengemudinya. Dalam bak belakang truk, petugas menemukan ratusan kayu jenis meranti yang diduga ilegal karena tidak ada dokumennya. Selain itu, tutur Safi’i, petugas juga menemukan SIM B1 milik pria berinisial

BD, warga Sebulu yang diduga pengemudi truk tersebut. “Petugas segera mengamankan truk bermuatan kayu meranti ke Mapolsek Teluk Dalam guna penyelidikan lebih lanjut,” ujar Safi’i. Kayu tersebut berjumlah 770 potong jenis meranti, terdiri 730 potong ukuran 16x2x2 meter dan 40 potong ukuran 12x2x2 meter. Terkait maraknya kasus illegal logging belakangan ini di Kukar, Safi’i mengatakan kepolisian gencar melakukan operasi rutin khususnya di wilayah yang kerap dilalui para pelaku illegal logging. Dia menegaskan pelaku illegal logging bakal dijerat pasal 50 ayat 3 junto pasal 78 ayat 4 Undangundang Nomor 41 Tahun 1999 tentang kehutanan dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara. (top)

6.Rabu (26/5/2010) di Lokasi Tambang Batubara Loa Kulu 7.Sabtu (24/7/2010) di Jalan Stadion Tenggarong 8.Senin (15/11/2010) di Desa Bukit RayaTenggarong Seberang 9.Selasa (8/2/2011) di Desa Separi Parkiran PT MSJTenggarong Seberang 10.Selasa (8/2/2011) di PT GDM Desa Bangun RejoTenggarong Seberang 11. Jumat (1/4/2011) di Jalan Stadion 12.Kamis (14/4/2011) Jalan Woltermonginsidi Tenggarong sumber:Satreskrim polres Kukar.(top) Dia harus mengeluarkan uang Rp 10 ribu untuk ongkos ojek. “Kalau pulang dari warung, kadang saya berjalan kaki. Jika ketemu tetangga, biasanya mereka menawarkan untuk membonceng di motornya,” tutur ibu yang mahir mengendarai motor. Motor Vario miliknya menjadi penopang hidup sehari-hari. Tak heran, apabila Samining mengaku senang

karena motornya sudah ditemukan. Bahkan, dia tampak terharu hingga menangis karena tidak menyangka motornya berhasil ditemukan kembali. “Saya mengucapkan banyak terima masih kepada pihak kepolisian karena berhasil menemukan motor saya kembali. Sehingga saya bisa menggunakannya untuk kegiatan sehari-hari di warung,” ucapnya lirih. (top)

Wabup Berharap Kelulusan Meningkat SENDAWAR, TRIBUN Wakil Bupati Kubar Didik Effendi menyempatkan diri untuk mengunjungi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Sendawar dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Sendawar untuk menyaksikan proses ujian nasional yang sedang berlangsung. “Semoga murid kelas III bisa mengerjakan soal dan semua lulus. Kutai Barat mudah-mudahan tahun ini tingkat kelulusan meningkat dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Wabup Didik. Sementara Ketua Panitia UN SMAN 1 Melak Agus Dwiardjo mengatakan, peserta yang mengikuti ujian pada UN 2010-2011 berjumlah 253 peserta. “Yang jelas haruslah optimis pelajar dapat menyelesaikan soal-soal UN

CMYK

dengan baik sebab sudah melalui bimbingan belajar kemudian try out tiga kali. Bimbingan itu mulai dari Januari,” ujarnya. Sedangkan Ketua Panitia UN SMKN 1 Melak Rustam mengatakan, peserta yang mengikuti UN tahun 2010-201 ini berjumlah 127 peserta. Ia juga berharap mudahmudahan untuk tahun ini peserta ujiannya menjawab pertanyaan lebih baik. Seorang pelajar SMAN 1 Sendawar, Ainun, menuturkan pada hari pertama UN mengerjakan soal matapelajaran Bahasa Indonesia, awal-awal biasa saja tetapi saat memasuki soal-soal terakhir agak sulit. Perlu diketahui ada 1.691 murid SMA dan SMK se-Kubar mengikuti Ujian Nasional (UN) 18 - 21 April 2011, terdiri dari 1.141 murid SMA dan 550 murid SMK. (lex)

TRIBUN KALTIM/ALEX PARDEDE

Wabup Kubar Didik Effendi tinjau pelaksanaan ujian nasional.


tribun bontang-sangatta Blokade di IPA Kabo Dihentikan SANGATTA, TRIBUN- Aksi blokade terhadap Instalasi Pengolahan Air (IPA) PDAM Kutim di Kabo yang dilakukan warga sekitar akhirnya dihentikan. Aksi yang bermula dari tuntutan ganti rugi warga yang terkena limbah lumpur IPA tersebut dihentikan sehubungan dengan terjadinya kesepakatan antara warga, Pemkab Kutim, dan PDAM Kutim. Direktur Utama PDAM Kutim, Aji Mirni Mawarni, Rabu (20/4), mengatakan pangkal tindakan blokade adalah aksi masyarakat yang menuntut ganti rugi atas kerusakan lahan mereka akibat terkena limbah lumpur. Warga juga meminta PDAM tidak membuang lumpur lagi ke lahan mereka. “Sebenarnya tuntutan ini sudah sejak lama muncul, yaitu tahun 2009 sejak IPA Kabo beroperasi. Senin lalu, kami mencoba bernegosiasi dengan warga. Berdasarkan hasil investigasi PDAM, hanya 9 pemilik lahan yang terkena dampak lumpur. Namun warga menyatakan yang terkena dampak sebanyak 46 orang. Akhirnya, tidak

dtemukan kesepakatan dan warga tetap memblokade IPA Kabo,” kata Mawar. Mengingat IPA Kabo masih milik Pemkab, dan masih dilakukan penyempurnaan oleh Dinas PU, tuntutan ini disampaikan PDAM pada Pemkab. Dan Rabu (20/4) pagi, PDAM bersama Dinas PU, Bagian Pembangunan, dan Dinas Pengendalian Lahan dan Tata Ruang (PLTR), serta kepolisian melakukan investigasi. Hasilnya, diketahui sebanyak 9 pemilik lahan yang lahannya terkena limbah. “Akhrnya Rabu siang, sekitar pukul 12.00, IPA Kabo sudah beroperasi kembali. Hal ini tercapai setelah dilakukan mediasi oleh pihak kepolisian. Masyarakat diberi pemahaman, bahwa IPA merupakan obyek vital yang melayani hajat hidup orang banyak. Untuk selanjutnya, akan dilakukan komunikasi antar para pihak terkait guna mencari alternatif penyelesaian masalah selama 3 minggu. “Dinas PU juga akan segera melaksanakan pembuatan drainasenya,” kata Mawar. (khc)

DPRD Jadwalkan Hearing Pekan Depan ● Tentang Keberangkatan Delegasi Kutim ke Belanda SANGATTA, TRIBUN Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur menjadwalkan hearing terkait keberangkatan delegasi Pemkab Kutim ke acara Pasar Malam Indonesia (PMI) di Den Haag, Belanda pekan depan. Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Kutim, Suardi, Rabu (20/4). “DPRD akan menggelar hearing tentang kunjungan delegasi Kutim ke Belanda. Insya Allah pekan depan. Sebenarnya bisa saja pekan ini. Namun banyak pejabat eksekutif yang masih dinas di luar daerah. Kan sayang kalau diundang hearing tapi tidak datang,” katanya. Ia pun memastikan hearing akan digelar karena sorotan terhadap perjalanan delegasi merupakan aspirasi masyarakat. “Tentu akan digelar, karena hal tersebut

merupakan aspirasi masyarakat,” katanya. Sebelumnya, Suardi menegaskan DPRD akan menggali, apakah kegiatan itu merupakan acara formal pemerintahan atau bukan. Hal ini penting untuk digali, karena bila perjalanan merupakan agenda pemerintahan dan dilakukan atas nama pemerintah, maka akan dibiayai dana APBD. “Bila memang menggunakan APBD, harus dilihat, apakah mata anggaran itu ada untuk ke Belanda? Kalau mata anggaran itu ada, harus dilihat urgensi kunjungannya terhadap pembangunan daerah,” katanya. DPRD juga akan menelaah Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun 2011 terkait pembiayaan kunjungan tersebut. “Perlu diteliti, apakah delegasi yang

berangkat pakai uang pribadi atau APBD. Bila menyatakan kunjungan dengan dana pribadi, maka tidak boleh dialokasikan dalam APBD,” katanya. Dalam hearing akan digali berbagai hal. Mulai dari prosedur keberangkatan seperti cuti dan pendelegasian tugas, sumber alokasi dana keberangkatan, berapa orang yang berangkat, berapa alokasi dana untuk setiap orang, apakah kunjungan bermanfaat bagi masyarakat, dan berbagai hal lainnya. DPRD juga masih belum bersedia menilai apakah perjalanan tersebut mubazir atau tidak. “Kami belum bisa menilai saat ini. Kita akan lihat penjelasan pihak eksekutif saat hearing nanti. Saat ini kami berprasangka baik atas kunjungan tersebut,” katanya. (khc)

Minta Tim Kesenian Dihadirkan KOMITE Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kutim, menyambut baik rencana DPRD Kutim menggelar hearing tentang kunjungan delegasi Kutim ke Belanda pekan depan. Hal ini dinilai sebagai bentuk transparasi dalam menilai kebijakan penganggaran daerah. Sekretaris KNPI Kutim, Budiman Hading, Rabu (20/ 4), mengatakan KNPI mendukung rencana tersebut. “Hal ini sangat positif sebagai bentuk transparansi. Namun pihakpihak yang terkait dengan keberangkatan harus dipastikan hadir dalam hearing tersebut,” katanya. KNPI juga meminta DPRD menghadirkan tim kesenian. “Tim kesenian semestinya dihadirkan. Karena sampai

saat ini penganggaran tim kesenian belum transparan,” katanya. Terlebih diperoleh informasi bahwa anggota tim kesenian banyak yang berasal dari luar Kutim. Sebelumnya, pakar keuangan negara RI, Siswo Sujanto, DEA, yang juga Direktur Pusat Kajian Keuangan Negara dan Daerah Universitas Satria Artha, Makassar, mengatakan kunjungan daerah ke luar negeri semestinya telah diperhitungkan secara cermat nilai manfaatnya bagi daerah. Sedangkan jumlah delegasi bersifat relatif sesuai kebutuhan. Kriteria boros atau tidaknya suatu perjalanan juga dinilainya bersifat relatif. “Boros atau tidak boros itu sifatnya relatif. Namun sebelumnya harus

diperhitungkan nilai manfaatnya secara cermat. Bila nilai manfaatnya besar, maka bisa saja mengirimkan delegasi dalam jumlah lebih banyak. Namun sekali lagi, ini sifatnya relatif dan nilai manfaatnya dinilai besar,” katanya. Namun ia menekankan, bilamana delegasi yang berangkat tidak sesuai tupoksinya, maka itu adalah hal yang salah. “Bila yang berangkat tidak sesuai tugas dan fungsinya, itu salah,” katanya. Terkait dengan sebagian delegasi yang dibiayai APBD, ia menegaskan harus benarbenar jelas siapa yang dibiayai APBD dan siapa yang berangkat secara pribadi, agar penggunaan anggaran negara tepat sasaran. (khc)

KAMIS 21 APRIL 2011

17

Adi-Isro Tolak Mobil Dinas Baru ● Anggaran Perjalanan Dinas Dipangkas hingga 30 Persen Kami menilai pengadaan mobil dinas baru untuk Walikota dan Wakil Walikota belum prioritas, jadi disarankan ditunda dulu. Adi Darma Walikota Bontang

BONTANG, TRIBUN Pasangan Walikota dan Wakil Walikota Bontang, Adi DarmaIsro Umarghani bertekad untuk mendorong efisiensi penggunaan APBD Bontang di bawah kepemimpinan mereka. Hal ini ditunjukkan keduanya dengan menolak pembelian mobil dinas baru yang telah dianggarkan dalam APBD Bontang tahun 2011. “Anggarannya memang sudah tersedia, masuk dalam APBD 2011 ini, tapi kami menilai pengadaan mobil dinas baru untuk Walikota dan

Wakil Walikota belum prioritas, jadi disarankan ditunda dulu,” ujar Adi Darma, saat ditemui, usai menyaksikan penyerahan bantuan Comdev di Kantor Pusat PT Badak NGL, Rabu (20/4). Sebagai gantinya, Adi Darma dan Isro Umarghani, lebih memilih menggunakan mobil dinas bekas digunakan pejabat sebelumnya. Mobil dinas jenis Toyota Land Cruiser dan Toyota Fortuner yang dulu digunakan pasangan Sofyan-Sjahid tersebut dinilai masih cukup layak untuk dijadikan kendaraan operasional harian. “Masih bagus kok, jadi ngapaian pengadaan mobil baru. Itu saja yang kita gunakan dulu. Jadi anggaran mobil dinas itu kita kembalikan untuk kepentingan masyarakat,” ungkap Adi Darma. Selain menolak mobil baru, pasangan Adi-Isro juga, mengaku akan mendorong

efisiensi APBD 2011 secara menyeluruh. Salah satunya dengan melakukan evaluasi terhadap semua proyek yang telah dianggarkan dalam APBD 2011. Proyek-proyek raksasa yang menelan dana hingga miliaran rupiah dan dinilai belum terlalu prioritas akan ditunda. Efisiensi juga dilakukan dengan memangkas anggaran perjalanan dinas seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) antara 25 sampai 30 persen dari alokasi dana yang telah disiapkan. “Bukan waktunya perjalanan dinas yang kita kurangi, tapi anggarannya kita pangkas paling tidak sekitar 25 sampai 30 persen dari anggaran yang telah disiapkan,” paparnya. Khusus perjalanan dinas pejabat, Wawali Isro Umarghani mengatakan bahwa pemerintah selama 5 tahun mendatang telah menetapkan 3 indikator besar yang mengukur kemajuan pembangunan di Bontang,

Ketiga indikator tersebut yaitu, kesejahteraan masyarakat, pelayanan umum dan daya saing daerah. Dalam konteks ini pula, alokasi perjalanan dinas di lingkungan Pemkot Bontang diharapkan sejalan dengan 3 indikator besar yang telah ditetapkan. “Jadi kegiatan-kegiatan SKPD harus ada kaitannya dengan 3 indikator besar itu, termasuk dalam melakukan perjalanan dinas,” katanya. Kendati demikian, Wawali mengaku belum bisa memastikan nominal atau persentase efisiensi anggaran APBD atas kebijakan yang mereka ambil. Menurutnya, langkah efisiensi akan terlihat melalui pencapaian dari 3 indikator besar yang telah ditetapkan pemerintah 5 tahun mendatang. “Kalau persentasenya kita belum bisa pastikan, tapi hasilnya akan terlihat dari capaian indikator yang telah kita tetapkan,” tandasnya. (don)

PT Badak Salurkan Comdev Rp 677 Juta BONTANG, TRIBUN - PT Badak NGL, kembali menyalurkan dana Community Development (Comdev) senilai Rp 677.846.600 kepada sejumlah yayasan dan instansi vertikal di Kota Bontang, Rabu (20/4/). Bantuan diserahkan langsung oleh President Director PT Badak NGL, Hanung Budya, di kantor utama PT Badak NGL. Penyerahan disaksikan Walikota dan Wakil Walikota Bontang, Adi Darma dan Isro Umarghani. Adapun rincian bantuan Comdev PT Badak tahun 2011, meliputi 3 unit motor gerobak sampah untuk Kelurahan Tanjung Laut, Berbas Pantai, dan Bontang Lestari senilai Rp 60.225.000. Bantuan 8 unit motor Thunder, masingmasing untuk Kodim 0908 Bontang 3 unit, Polres Bontang 2 Unit, Den Arhanud Rudal 2

unit dan Sub Denpom 1 unit. Sementara yayasan yang memperoleh bantuan yakni Ponpes Hidayatullah Rp 100 juta, Ponpes Baitul Qur’an Rp 100 juta dan Yabis Rp 284.262.000. Hanung Budya dalam sambutannya mengharapkan seluruh bantuan Comdev yang telah disalurkan dapat dijaga dan dimanfaatkan untuk kepentingan publik. “Kami harap pada waktuwaktu mendatang bantuan serupa terus dilakukan, untuk mendukung kesejahteraan masyarakat,” katanya. Menurut Hanung Budya, dana comdev ini merupakan salah satu peran sosial perusahaan dalam mendukung program Pemerintah Kota Bontang, mengembangkan kesejahteraan masyarakat. Program Comdev PT Badak

ini terbagi dalam 7 pilar yakni, bidang pendidikan, pemberdayaan masyarakat, infrastruktur, kesehatan dan lingkungan , keagamaan, Orkes budaya dan pemuda, serta government relations dan community relations. “Bantuan yang disulurkan hari ini meliputi 3 pilar yakni bidang lingkungan dan kebersihan, bidang government relation/ community relations dan bidang keagamaan,” paparnya. Selain menyalurkan bantuan secara langsung, PT Badak juga menjalankan sejumlah program Comdev seperti ternak mandiri, instalasi biogas, pembibitan, penanaman dan pemeliharaan mangrove termasuk pelatihan diversifikasi buah mangrove, budidaya jamur dan pelatihan, dana bergulir, kapal nelayan bergulir dan bedah rumah. “Ini merupakan

Salah Persepsi WALIKOTA Bontang Adi Darma mengatakan, rencana pembentukan forum Coorporate Social Responsibility (CSR) di Kota Bontang, telah dimaknai keliru oleh sejumlah elemen masyarakat. Sorotan dari caretaker KNPI Bontang versi Ancol, Harman Thamrin, yang meminta agar pembentukan Forum CSR didasarkan pada Peraturan Daerah (Perda), dinilai terlalu berlebihan dan salah persepsi. “Mereka itu salah persepsi soal Forum CSR yang akan kita bentuk. Tugas forum itu sama sekali tidak mengumpulkan dana CSR dari perusahaan, jadi tidak perlu payung perda,” ujar Adi Darma, usai penyerahan bantuan Comdev PT Badak, Rabu (20/4) kemarin. Menurut Adi Darma, Forum CSR yang akan dibentuk pemerintah semata hanya berperan

mengkoordinasikan penyaluran bantuan CSR dari perusahaan. Koordinasi ini diperlukan agar dalam pelaksanaannya penyaluran bantuan dapat lebih tepat sasaran dan tidak tumpah tindih antara satu perusahaan dengan perusahaan lain. “Perusahaan itukan perlu juga bersentuhan langsung dengan masyarakat, makanya fungsi forum hanya sebatas koordinasi, misalnya kita siapkan data kelompok masyarakat yang butuh bantuan, pelaksanaan tetap oleh pihak perusahaan,” kata Walikota. Karenanya, Adi menilai keberadaan Forum CSR tidak perlu dipayungi sebuah perda, tapi cukup dengan SK Walikota, agar nantinya dalam menjalankan tugas koordinasi lebih efektif. (don)

kebanggaan PT Badak dapat berbagi bersama masyarakat Bontang. dan kami harap bantuan ini bermanfaat dan semoga di waktu-waktu yang akan datang masih ada kesempatan membantu warga Bontang,” ujarnya. Sementara, Walikota Bontang Adi Darma dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas penyaluran Comdev PT Badak. Ia berharap bantuan dan kerjasama antara pemerintah dan perusahaan terus terjalin baik dalam memajukan masyarakat. “Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada PT Badak NGL yang selama ini konsisten menyalurkan bantuan Comdev kepada masyarakat Bontang. Tentu saja bantuan ini sangat bermanfaat bagi kemajuan masyarakat Bontang,” kata Walikota. (don)

BANTUAN COMDEV PT BADAK 2011 1. 3 unit motor gerobak sampah untuk KelurahanTanjung Laut, Berbas Pantai, dan Bontang Lestari senilai Rp 60.225.000. 2. 8 unit motor Thunder, masing untuk Kodim 0908 Bontang 3 unit, Polres Bontang 2 Unit, Den Arhanud Rudal 2 unit dan Sub Denpom 1 unit, senilai Rp 133.359.600 3. Pembangunan Ponpes Hidayatullah Rp 100 juta, 4. Ponpes komplek dakwa Ponpes Baitul Qur’an Rp 100 juta 5. Pembangunan 2 kamar rawat inap Yayasan Yabis Bontang sebesar Rp 284.262.000. *Total bantuan Rp 677.846.600. (don)


public services

KAMIS 21 APRIL 2011

PUBLIC SERVICES

SMS ke

:

Email

:

19

085251081441

ANDA punya masalah terkait pelayanan publik (public services) di kantor pemerintah maupun swasta? Ya, semisal persoalan air, listrik, pengurusan kartu tanda penduduk, passport, hingga penataan kota, atau yang lainnya. Layangkan keluhan anda kepada Tribun Kaltim, kami akan membantu mencarikan solusinya melalui pihak-pihak yang berkompeten. Mari kita membangun Kaltim!

tribunkaltim@yahoo.com

Jl Minyak Ditutup tapi Tidak Diperbaiki SAYA mau tanya kapan kerusakan di Jl Minyak (Jl Yos Sudarso) volker mulai diperbaiki? Sudah lebih tiga bulan ditutup tapi tidak keliatan diperbaiki.Yang ke arah Gunung Dubbs diarahkan melewati Jl Lahendong/ Langkat yang licin dan curam. Sudah banyak mobil dan motor yang terjungkal di situ, apalagi kalau hujan. Mohon perhatian dan tindaklanjutnya supaya segera diperbaiki. Terima kasih. +628125398xxx

Selesai Juli 2011 PERBAIKAN Jl Minyak (Yos Sudarso) kami upayakan dapat selesai pada Juli mendatang. Perbaikan ini cukup lama mengingat Pertamina RU V harus studi ulang menentukan struktur jalan yang akan dibangun. Penyebabnya, setiap hari area tersebut mengalami tekanan beban yang sangat berat. Sedangkan kontur tanah yang cenderung berpasir sebenarnya tidak bisa mengakomodir beban yang sangat berat. Itu sebabnya kami harus berhati-hati dalam memperbaiki kerusakan tidak berulang. Terlebih area tersebut berseberangan langsung dengan pipa produk kilang. Karena jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di sekitarnya, maka dapat berdampak ke perpipaan kilang RU V. Demikian, terima kasih. (joe) Fety, Humas Pertamina RU V

Jalan Rusak di Waru Tanggung Jawab Siapa? KEPADA Bapak Bupati PPU yang terhormat. Kami warga Waru mau bertanya, jalan Bangun Mulyo di Kecamatan Waru itu milik siapa? Milik pemerintah atau milik perusahaan? Karena kondisinya semakin parah apalagi saat musim hujan banyak genangan air di badan jalan, dan kalau musim kemarau debu sangat mengganggu. Untuk itu mohon segera ada solusinya apakah perbaikannya tanggung jawab pemkab atau perusahaan yang sementara banyak menggunakan jalan tersebut. Terima kasih. +6281350549xxx

Diperbaiki Perusahaan PEMBANGUNAN dan pemeliharaan jalan Bangun Mulyo, Waru, merupakan tanggung jawab perusahaan di kawasan itu. Selama ini bila ada kerusakan, perusahaan itu yang harus bertanggungjawab. Untuk perbaikan, pemkab tidak bisa melakukan perbaikan sepanjang jalan tersebut masih dilalui kendaraan perusahaan termasuk bila harus sharing dana perbaikan juga tetap tidak bisa. Mangasi Tambunan Kadis PU Penajam Paser Utara

TRIBUNKALTIM/M WIKAN H

RUSAK - Ruas jalan poros dari Bontang menuju Sangata kini dalamkondisi rusak. Kondisi ini sangat mengganggu para pengguna jalan.

Cara Mendapatkan KTPK Balikpapan ASS Tribun Kaltim. Saya mau nanya apa saja persyaratan untuk mengambil Kartu Tanda Pencari Kerja (KTPK)? Dan apakah KTP sementara sudah bisa digunakan untuk permohonan lamaran kerja? Mohon infonya. Thanks +6285219141xxx

Boleh KTP Sementara UNTUK mendapatkan kartu tanda pencari kerja perlu membawa KTP Balikpapan atau KTP sementara Balikpapan serta ijazah yang

dimiliki. Terima kasih. ■ Syarat Pembuatan Kartu Kuning AK/I: ◗◗KTP Asli ◗◗ Ijazah SD hingga terakhir

◗◗ Pengalaman kerja (bila ada) ◗◗ Sertifikat kursus (bila ada) Tara Allorante, Kepala Disnakersos Balikpapan (joe)


20

tribun berau-tarakan-nunukan

KAMIS 21 APRIL 2011

Baru Tiga KP Bayar Jaminan Reklamasi " Tujuh Perusahaan hanya Sampaikan Rencana TANJUNG REDEB, TRIBUN - Dari 87 kuasa pertambangan (KP) yang ada di Kabupaten Berau, 13 KP di antaranya telah mencapai tahapan izin usaha pertambangan (IUP) operasi perusahaan. Karenanya ke13 KP itu diharuskan segera membayar jaminan reklamasi. Namun tercatat, baru tiga KP yang telah membayar jaminan reklamasi adalah Nusantara Berau Coal (NBC), Rantau Panjang Utama Bakti, dan Berau Bara Energi (BBE). Jaminan reklamasi ini menurut Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben), Yuwanto harus benar-benar dilaksanakan. “Komitmen kita sudah jelas, bahkan nantinya dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim dan Kejaksaan Negeri (Kejari) juga akan turun secara berkala. Besaran jaminan reklamasi lahan ini tidak sama untuk setiap perusahaan. Tergantung luas

JUMLAH KP : 87 IUP operasi produksi : 13 KP ( 3 sudah membayar jaminan reklamasi, 7 telah menyampaikan rencana reklamasi, dan 3 masih belum ada kegiatan karena terkendala izin pinjam pakai). IUP EKSPLORASI 74 SUMBER: DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI (CPK)

lahan yang mau dibuka,” jelasnya. Rencana reklamasi ini, imbuh Yuwanto, wajib dipresentasikan setiap perusahaan melalui Kepala Tehnik Tambangnya (KTT). “Rencana reklamasi ini dibuat untuk jangka waktu lima tahun. Nantinya, kalau kegiatan reklamasi yang telah dilakukan tidak sesuai dengan yang direncanakan, maka dana tersebut akan dilelang untuk menutup biaya reklamasi yang akan dilakukan pihak ketiga,” imbuhnya. Terpisah Kepala Bidang Pertambangan Umum, Mustakim dan Plh Seksi Pengusahaan Mineral

dan Batu Bara, Rohadian Yosep lebih lanjut menjelaskan, dari sepuluh KP yang sudah mendapatkan IUP operasi produksi baru tiga perusahaan yang telah membayar jaminan reklamasi. “Sesuai amanat UU maka seharusnya seluruh KP wajib membayar jaminan reklamasi. Karena ini masih dalam masa transisi dari UU yang lama ke UU yang baru, sementara ini yang kita kejar lebih awal adalah KP yang telah memegang IUP operasi produksi tadi. Diharapkan seluruh IUP operasi produksi tadi sudah membayarkan jaminan reklamasi sebelum bulan Mei mendatang,” tegasnya. Ketiga perusahaan yang telah membayar jaminan reklamasi tersebut adalah NBC, Rantau Panjang Utama Bakti, dan BBE. Besaran jaminan reklamasi untuk ketiga perusahaan tersebut tidak

Bupati Minta Penundaan Pelantikan NUNUKAN, TRIBUN - Bupati Nunukan Abdul Hafid Achmad mengirimkan surat kepada Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak meminta penundaan pelantikan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Nunukan terpilih Drs Basri-Hj Asmah Gani dari jadwal pada 31 Mei mendatang. Informasi dari sumber Tribun di Sekretariat Kabupaten Nunukan menyebutkan, surat Bupati Nunukan tersebut masuk ke Bagian Hukum Setkab Nunukan selanjutnya diteruskan ke Gubernur Kaltim di Samarinda. Surat itu tanpa melalui prosedur yang semestinya seperti harus melalui Asisten Tata Pemerintahan Abidin Tajang. Dikonfirmasi Juru Bicara Pemkab Nunukan Hasan Basri mengaku tidak tahu perihal adanya surat yang disebutkan itu. “Saya belum lihat suratnya. Saya juga belum dengar isunya. Ketika saya dapat pesan singkat terkait informasi itu saya langsung ke Asisten 1. Asisten 1 juga tidak bisa memastikan. Katanya kalau mau tahu persis informasinya silakan ke Bagian Hukum, karena sampai saat ini dia juga belum tahu ada tidaknya surat itu,” ujarnya. Kepala Bagian Hukum Setkab Nunukan Muhammad Amin mengatakan, surat yang akan dikirimkan Bupati Nunukan hanya untuk meneruskan aspirasi yang berkembang belakangan ini di masyarakat. Sebab sebelumnya sekelompok masyarakat dari Tim Pemenangan Hj Asmin Laura Hafid-Karel (LASKAR) dan Faridil-Jabbar (FAJAR) telah

menyampaikan aspirasinya ke DPRD Nunukan. Dalam aspirasinya massa meminta agar DPRD Nunukan mengirimkan surat ke Menteri Dalam Negeri untuk menunda pelantikan Bupati-Wakil Bupati Nunukan terpilih sampai ada keputusan hukum terkait gugatan LASKAR di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Samarinda. “Artinya Bupati Nunukan hanya berniat meneruskan aspirasi saja,” katanya. Sebelumnya pada pekan lalu Tim Pemenangan LASKAR dan FAJAR meminta DPRD Nunukan mengirimkan surat kepada Menteri Dalam Negeri untuk menunda pelantikan Bupati-Wakil Bupati Nunukan terpilih. Pada rapat yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Nunukan Ngatidjan Ahmadi dan dihadiri Wakil Ketua DPRD Nunukan Ruman Tumbo serta sejumlah anggota DPRD dari

Fraksi Partai Bulan Bintang (FPBB), Tim LASKAR dan FAJAR meminta DPRD Nunukan memperhatikan aspirasi masyarakat agar Bupati terpilih mendapatkan legitimasi suara rakyat. Selain menyerahkan surat yang substansinya sama dengan Tim LASKAR, perwakilan Tim FAJAR juga menyampaikan beberapa pelanggaran terkait dengan rekapitulasi penghitungan suara Pemilukada. Anggota DPRD Nunukan dari F-PBB, Nuraida menyarankan sebelum ada keputusan PTUN di Samarinda, sebaiknya DPRD Nunukan mengeluarkan rekomendasi meminta penundaan pelantikan. Ketua KPU Nunukan Muhammad Sain mengatakan, proses pelantikan BupatiWakil Bupati Nunukan terpilih akan tetap berjalan. Keputusan MK merupakan keputusan hukum tetap. (noe)

Difasilitasi Bagian Hukum KEPALA Bagian Hukum Setkab Nunukan Muhammad Amin SH mengakui, Bupati Nunukan Abdul Hafid Achmad berencana mengirimkan surat kepada Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak agar menunda pelantikan Bupati-Wakil Bupati Nunukan terpilih Drs Basri-Hj Asmah Gani dari jadwal 31 Mei mendatang. “Memang ada rencana meminta penundaan pelantikan. Tetapi itu baru rencana,” ujarnya dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (20/4). Menurut Amin, surat yang akan dikirimkan tersebut saat ini masih berada di Bagian Hukum. Ia membantah jika disebutkan surat itu telah diteruskan ke Gubernur Kaltim. Meskipun begitu, ia juga tidak tahu persis kapan surat tersebut akan dikirimkan ke Gubernur Kaltim. Selaku Kabag Hukum dirinya hanya memfasilitasi surat Bupati Nunukan dimaksud. “Saya kurang tahu kapan dikirimkan. Mungkin konfirmasi langsung ke Bupati mengenai pengirimannya,” ujarnya. (noe)

Napi Belajar Internet di Lapas " Datangkan Pengajar dari PT Telkom TARAKAN, TRIBUN – Sudah lima bulan ini Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II Tarakan memiliki ruangan Broadband Learning Center (BLC) atau pusat pelatihan komputer dan internet. Ruangan BLC ini telah digunakan narapidana (napi) dan karyawan Lapas dalam mengakses internet. Di ruangan ini ada enam unit komputer yang dilengkapi fasilitas internet. Menurut Kepala Lapas Klas II Tarakan, Priya Pratama, komputer plus fasilitas internet tersebut bantuan dari PT Telkom Tarakan melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam program pendidikan di bidang komputer dan teknologi informasi (IT) yang bertujuan agar napi serta karyawan di dalam lapas tidak gagap teknologi. “Kami sangat senang atas bantuan ini. Sebab dengan ini karyawan di Lapas dan khususnya napi pun dapat mengikuti

perkembangan zaman dalam mendapatkan informasi dari luar melalui internet,” ujarnya. Priya mengungkapkan, bantuan ini diberikan PT Telkom pada November 2010 lalu. Saat itu PT Telkom tidak hanya memberikan bantuan komputer plus internet, namun juga tenaga pengajar untuk melatih napi dalam menggunakan komputer plus internet. “Waktu itu napi yang mengikuti pelatihan komputer dan internet dibagi dua gelombang. Mereka diajarkan selama dua hari. Setelah diajarkan rata-rata napi disini langsung bisa dan mempratekannya sendiri,” ungkapnya. Priya mengatakan, bagi napi yang belum dapat menggunakan komputer dan internet akan diajarkan kembali oleh tenaga pengajar yang didatangkan dair PT Telkom. “Mereka yang belum mampu menggunakan komputer dan internet akan diteruskan pelatihannya,” katanya. (jnh)

Rp 600 Juta untuk Pusat Kuliner TARAKAN, TRIBUN – Untuk menata dan membina Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan makanan dan minuman di pinggir jalan, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UMKM Kota Tarakan akan membangun sebuah pusat kuliner yang diberi nama Baya Naka Mayo. Rencananya pusat kuliner di malam hari ini akan diresmikan 17 Agustus 2011 dan dipusatkan di sepanjang Jalan Yos Sudarso dan Sudirman yang berada di Kelurahan Karang Rejo. Di pusat kuliner ini rencananya ada 60 PKL yang berjualan makanan dan minuman yang dijamin rasa kelezatan dan kebersihannya. Kepala Disperindagkop

dan UMKM Kota Tarakan, Alexansandria mengungkapkan, saat ini sudah ada 75 PKL yang bersedia untuk ditempatkan di pusat kuliner tersebut. “Nantinya dari 75 PKL ini akan kami seleksi kembali. Tentunya kami akan seleksi rasa makanan dan minumannya. Yang rasanya enak pasti kami utamakan,” ucapnya, Rabu (20/4) Pria yang disapa Alex ini menjelaskan, untuk mendukung kegiatan ini pihaknya telah menganggarkan dana sebesar Rp 600 juta. Dana ini untuk pembuatan semacam halte kuliner bagi PKL, yang berukuran 3x 6 meter. “Saat ini juga telah dilakukan proses tender untuk pembuatan halte. Kami berharap pemenang tender

dapat segera mengerjakan halte ini. Lebih cepat lebih baik,” ungkapnya. Dalam pengelolaan wisata kuliner ini, rencananya akan diserahkan kepada pihak Kelurahan Karang Rejo bersama Kamtibmas dan Babinsa. “Mereka ini yang nantinya mengelola bagaimana sewa dan iuran kebersihan dan listriknya. Tentunya ini juga akan dibicarakan bersama PKL,” ujarnya. Alex menambahkan, nantinya wisata kuliner malam hari ini mirip Gladag Langen Boga yang berada di Kota Solo. “Pokoknya nanti mirip wisata kuliner di Solo. Jadi masyarakat Tarakan bisa menikmati wisata kuliner yang kita bangun ini,” katanya. (jnh)

sama. “Luasan itu hanya salah satu faktor pertimbangan, tapi yang pasti rencana reklamasi dilakukan sesuai sektornya mengacu pada Amdal-nya. Penutupan lahan ini melibatkan seluruh stakeholder,” tambang Dian. Dari 13 KP yang telah memegang IUP usaha produksi, tujuh KP yang belum membayar jaminan reklamasi ini telah menyampaikan rencana reklamasinya. “Sisa tiga perusahaan yang belum menyampaikan rencana reklamasi. Kendala dari ketiga perusahaan ini adalah hingga saat ini perusahaan tersebut memang tidak ada kegiatan. Ada aturan jika kawasan termasuk kawasan kehutanan maka wajib mengurus izin pinjam pakai. Nah, ketiga perusahaan ini belum melaporkan rencana reklamasi karena belum ada kegiatan sebab masih dalam pengurusan izin pinjam pakai tersebut,” katanya. Secara bertahap nantinya, baik Mustakim maupun Dian menegaskan nantinya seluruh KP diwajibkan membayar jaminan reklamasi. (cpk)

Dibayar per Tahun ADA tiga cara pembayaran jaminan reklamasi, yaitu deposito berjangka, rekening bersama, dan bank garansi. “Secara aturan, bentuknya boleh dalam ketiga produk perbankan tersebut. Ini pilihan. Dari tiga perusahaan yang telah membayar jaminan reklamasinya, Berau Bara Energi (BBE) melalui deposito berjangka, dan dua lainnya melalui rekening bersama,” kata Plh Seksi Pengusahaan Mineral dan Batu Bara, Dinas Pertambangan dan Energi (Ditamben), Rohadian Yosep. Meski berbeda bentuk pembayarannya, menurut Dian, dalam satu tahun, tetap tidak boleh ada transaksi apapun. “Rencana reklamasi dibuat untuk jangka waktu lima tahun. Pembayaran dilakukan per tahun sesuai dengan kegiatan yang akan dilakukan. Nah, selama kurun waktu satu tahun tersebut tidak boleh ada transaksi apapun. Kalau sampai

ada transaksi, itu berarti harus ada yang disel,” jelasnya. Jaminan reklamasi dibayarkan melalui rekening Distamben. Apabila nantinya perusahaan telah melakukan reklamasi sesuai rencananya, maka seluruh uang akan dikembalikan ke perusahaan berikut bunganya. Lantas bagaimana dengan Berau Coal yang memegang Perjanjian Karya Pengusahaan Batu Bara (PKP2B)? Menurut Dian, perlakuannya juga sama. “Tetap harus membayar. Langsung ke pusat. Namun, kami diberikan tembusannya. Dan Berau Coal sudah membayar jaminan reklamasinya,” imbuhnya. Dian memang tidak secara rinci menjelaskan berapa besarannya. Ia hanya menyebut kisaran angka sekitar lebih dari 5 juta dolar AS. Sedangkan tiga KP yang telah membayar nilainya berkisar antara puluhan juta, ratusan juta, hingga satu miliar lebih. (cpk)

Bantuan Pemerintah Belum Sampai ! Korban BanjirTerima Bantuan PerusahaanWarga Lumbis NUNUKAN, TRIBUN Minimnya kepedulian Pemkab Nunukan terhadap korban banjir di Kecamatan Sembakung mulai dikeluhkan warga. Jangankan memberikan bantuan sembilan bahan pokok, hingga kini tak ada seorang pejabat Pemkab Nunukan yang turun meninjau langsung kondisi korban. Saat warga membutuhkan perhatian Pemkab Nunukan, sejumlah pejabat di daerah ini justru melakukan kunjungan kerja ke daerah lain. “Pantas aja para pejabat Nunukan tidak ada yang turun melihat ke lokasi banjir, rupanya dinas luar, berangkat ke Kutai Barat. Di mana kepedulian para pengambil kebijakan?” kata seorang warga. Lia warga Sembakung menuturkan, hingga kemarin mereka belum pernah menerima bantuan makanan dari Pemkab Nunukan. Bantuan justru diterima warga dari sejumlah perusahaan. Adapula bantuan dari warga Kecamatan Lumbis. “Makanan masih kurang terutama penduduk asli yang menggantungkan makanannya dari alam. Mereka selama ini mengonsumsi pakis dan rebung. Selama banjir ambil dari mana? Sementara bantuan pemerintah belum sampai. Yang kasih bantuan dari kecamatan sebelah, Kecamatan Lumbis memberikan bantuan sayuran,” kata Lia. Tak hanya warga, DPRD Nunukan juga menyayangkan sikap Pemkab Nunukan. “Kami sangat menyayangkan kalau sampai hari ini tidak ada tindaklanjut. Itu sangat disayangkan,” kata Wakil Ketua DPRD Nunukan Ngatidjan Ahmadi, Rabu (20/4) Ngatidjan mengatakan, harusnya Pemkab Nunukan dapat bergerak lebih cepat menyikapi persoalan tersebut. Tidak perlu berbelit-belit menyalurkan bantuan kepada warga. Apalagi bantuan yang menggunakan dana cadangan untuk bencana alam tak me-

FATHIER/KOLEKSI PRIBADI

Banjir merendam rumah warga di Desa Atap, ibukota Kecamatan Sembakung.

merlukan persetujuan DPRD Nunukan untuk menyalurkannya kepada korban. “Itu bisa langsung. Tidak perlu harus menunggu persetujuan DPRD. Kan ada dana cadangan,” ujar politisi daerah pemilihan III Kecamatan Lumbis, Sembakung, Sebuku, Krayan dan Krayan Selatan ini. Dijelaskan, saat melaksanakan reses di Kecamatan Sembakung, banjir memang sudah terjadi saat itu. DPRD Nunukan merespon dengan memberikan masukan

kepada Pemkab Nunukan. Ada dua rekomendasi yang disampaikan yakni jangka panjang dan jangka pendek. Dalam jangka pendeknya Pemkab Nunukan semestinya memberikan bantuan sementara seperti pengadaan bibit pertanian untuk mengatasi kerugian akibat gagal panen. Selain itu Pemkab Nunukan diharapkan memberikan bantuan sembilan bahan pokok. Sementara untuk program jangka panjang, Pemkab Nunukan harus membuat

permukiman baru untuk merelokasi warga terutama di kawasan yang sering terendam banjir. “Terutama di Desa Tagul di situ ada 110 kepala keluarga. Di Lubakan kurang lebih seperti itu juga karena itu memang daerahnya rendah,” ujarnya. Ia tidak tahu jika sampai saat ini belum ada satupun pejabat Pemkab Nunukan yang meninjau ke lokasi banjir. Yang pasti, kata Ngatidjan dari pihak DPRD Nunukan telah meninjau sejak banjir mulai terjadi. (noe)

Sudah Perintahkan Pengiriman Bantuan JURU Bicara Pemkab Nunukan Hasan Basri menegaskan, Pemkab Nunukan telah memerintahkan pengiriman bantuan untuk korban bencana banjir di Kecamatan Sembakung. Kalaupun bantuan tersebut belum sampai kemungkinan ada kendala teknis pada Satuan Koordinasi Pelaksana Penanggulangan Bencana dan Pengungsi (Satkorlak PBP) Kabupaten Nunukan. Hasan membantah jika Pemkab Nunukan tidak memiliki kepedulian terhadap para korban. “Tanggal 13 April kami baru menerima laporan dari pihak kecamatan. Tanggal 15 April langsung diadakan rapat. Dalam rapat itu sudah disepakati untuk mengirimkan bantuan melalui Satkorlak,” ujarnya. Bantuan yang dikirimkan terdiri dari beras sebanyak 16 ton, air meniral botolan dengan target 1 dos untuk satu kepala keluarga. Selanjutnya mi instan 454 dos, ikan sarden 199

kaleng, obat-obatan berupa oralit dan anti diare. “Itu yang rencanananya akan dikirim. Keputusannya setelah rapat itu akan dikirimkan segera melalui Satkorlak. Yang pasti rapat sudah memerintahkan untuk mengirimkan bantuan. Kalau belum terkirim silakan hubungi Satkorlak. Mungkin ada kendala teknis sehingga bantuan belum sampai,” ujarnya. Terkait keluhan masyarakat mengenai tidak adanya pejabat Pemkab Nunukan yang datang mengunjungi lokasi banjir, Hasan mengatakan, yang terpenting sebenarnya sikap proaktif pemerintah di tingkat kecamatan untuk mengatasi persoalan yang dihadapi para korban. “Pemerintah kecamatan merupakan bagian dari pemerintah kabupaten. Dan Pemkab Nunukan selalu proaktif berkoordinasi dengan pihak kecamatan karena merekalah ujung tombak di lapangan,” ujarnya. (noe)

PT AHL Bantu Korban Banjir Sembakung SEJUMLAH perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan mulai menunjukkan kepeduliannya terhadap korban banjir. Salah satunya PT Adindo Hutani Lestari (AHL), yang Rabu (20/4) menyalurkan bantuan sembilan bahan pokok kepada para korban. Secara rinci bantuan itu berupa beras 1 ton, gula 1 kuintal, mie instant 40 kardus dan 5 paket kopi. Bantuan diserahkan Perwakilan PT AHL Harrys Hutapea kepada Tim Distribusi Penanggulangan Bencana Banjir Kecamatan Sembakung di Kantor Camat Sembakung. Secara simbolis, bantuan diserahkan Harrys di Desa Atap ibukota Kecamatan Sembakung kepada Camat Sembakung Haji Amir. Harrys Hutapea menjelaskan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian PT AHL terhadap bencana banjir yang terjadi di Sembakung. “Kami berharap bantuan

ini dapat segera disalurkan kepada warga oleh Tim Distribusi agar dapat meringankan beban warga yang tertimpa bencana,” Katanya. Penyerahan bantuan juga disaksikan Sekcam Sembakung, Danramil Sembakung dan anggota Polsek Sembakung serta perwakilan masyarakat. Banjir di Sembakung merendam 18 desa. Termasuk di antaranya beberapa desa binaan PT AHL seperti Desa Atap, Desa Tujung, Desa Pagar, Desa Manuk Bungkul, Desa Lubok Buat, Desa Katul, Desa Pulau Keras dan Desa Butas Bagu. “Kami mengucapkan terima kasih atas kepedulian PT AHL, karena ini adalah bantuan dari pihak swasta yang pertama kali kami terima. Rencananya akan secepatnya kami salurkan kepada warga,” kata Amir usai menerima bantuan.

Sebanyak 1.215 kepala keluarga di enam desa terkena dampak banjir paling parah di Kecamatan Sembakung. Keenam desa dimaksud yaitu Desa Tagul, Desa Lubakan, Desa Atap, Desa Bungkul, Desa Tujung dan Desa Pagar. Ketinggian air sempat mencapai tiga meter dari permukaan sungai. Sementara itu 580 kepala keluarga di tujuh desa lainnya masuk dalam kategori parah. Meskipun banjir merendam rumah-rumah penduduk, namun makanan seperti umbi dan jagung masih bisa didapatkan warga. Sementara 378 KK di sejumlah desa masuk dalam kategori dampak banjir sedang. Selain merendam rumah penduduk, banjir terparah sejak tahun 2007 silam ini juga menenggelamkan sekitar 418 hektare sawah dengan padi siap panen. Banjir diduga kiriman dari hulu sungai yang berada di Malaysia. (noe)


tribun penajam-grogot PLN Segera Akomodasi 4.000 Daftar Tunggu TANAH GROGOT, TRIBUN - Selain menjanjikan tidak lagi memberlakukan pemadaman bergilir, PLN Ranting Tanah Grogot juga berjanji segera mengakomodasi 4.000 daftar tunggu sambungan baru listrik. Itu dilakukan menyusul tambahan tenaga listrik 4 mega watt (MW) dari 16 unit mesin baru di Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Hal ini disampaikan Kepala PLN Ranting Tanah Grogot Suriansyah. “Pemadaman bergilir yang terjadi dipastikan tidak akan berlangsung lama. Ini karena dua unit mesin baru yang sudah datang di PLTD Tepian Batang, kapasitasnya 1 MW, saat ini dalam tahap pemasangan, sedangkan mesin yang lama dikeluarkan,” kata Suriansyah, Rabu (20/4). Karena memerlukan

waktu dalam proses pemasangannya, sehingga konsekuensinya adalah pemadaman secara bergilir, dan diperkirakan pemadaman bergilir akan berakhir minggu depan, seiring dengan beroperasinya dua unit mesin pembangkit baru itu. “Kami lembur siang dan malam memasang mesin yang baru, sesuai dengan para teknisi yang mengerjakannya. Proses pemasangan akan rampung delapan hari lagi atau Rabu 27 April mendatang,” kata Suriansyah. Selain dua unit mesin pembangkit itu, PLTD menurut Suriansyah, juga mendapat tambahan 16 unit mesin baru dengan kapasitas seluruhnya 4 MW. Kapasitas ini setara dengan 250 KPA per unit, sehingga cukup melayani sekitar 4.000 sambungan baru

yang masuk dalam daftar tunggu, termasuk Rumah Sakit Umum Panglima Sebaya yang hampir selesai dibangun. Terkait kapan PLN mulai merealisasikan sambungan baru listrik, Suriansyah mengatakan akan ada tahapan-tahapan yang dilakukan oleh PLN, termasuk mengkoordinasikan besaran tarif pemasangan baru bersama DPRD Paser, sehingga paling tidak PLN memerlukan waktu satu bulan. “PLN transparan dan terbuka, bagaimana agar biaya sambungan baru nanti tidak sampai terlalu membenani masyarakat, makanya kita akan meminta masukkan Dewan dan memutuskannya secara bersama-sama,” pungkasnya. (aas)

Warnawati Cuci Darah Setiap Minggu ! Rp 800 Ribu Sekali Cuci TANAH GROGOT, TRIBUN - Tinggal di daerah kaya sumber daya alam belum tentu menjamin kesejahteraan penduduk di sekitarnya. Seperti yang alami Syahmadi, 57, warga Desa Batu Kajang, Kecamatan Batu Sopang. Sebuah desa yang menjadi pusat operasional salah satu perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia. Sejak tiga bulan yang lalu, istri Syahmadi yang bernama Warnawati, 40, divonis dokter gagal ginjal. Sebagai suami yang bertanggung jawab, Syahmadi berusaha membiayai pengobatan istrinya, karena paling sedikit Rp 800.000/minggu harus disiapkan untuk biaya cuci darah istrinya. Namun dilihat dari usahanya menjual gorengan berupa tahu isi, tempe goreng

dan pisang goreng di samping Kantor Camat Batu Sopang, Syahmadi mengakui pendapatan yang ia peroleh jauh dari mencukupi, sehingga asset berupa tanah dan barang-barang berharga lainnya dijual untuk mencukupinya. Sekarang semua harta benda itu menurut Syahmadi, sudah habis dan satu-satunya harta yang paling berharga milik keluarganya adalah rumah, itupun akan dijualnya apabila istrinya membutuhkan biaya berobat. “Mau bagaimana lagi, harta benda bisa dicari, dan anak-anak ingin Ibunya sehat. Jadi setiap seminggu sekali ke rumah sakit di Balikpapan, cuci darah, habisnya Rp 800.000, itu belum ongkos angkutan dari Batu Kajang-Balikpapan pulang pergi” kata Syamadi saat ditemui di lapaknya

berukuran 2,5 x 3 meter. Untuk membantu biaya berobat istrinya, Syahmadi mengaku sudah berusaha menemui Bupati Paser, karena belum berhasil ia pun menitipkan harapannya kepada ajudan bupati. “Sebenarnya kalau punya banyak waktu bisa berhasil bertemu beliau, cuma kalau kita tidak jualan dapur tidak akan berasap, belum lagi bayar listrik, air dan bayar sewa lapak ini,” ucapnya. Begitu pula untuk mengurus bantuan berobat ke perusahaan-perusahaan yang ada di Batu Kajang, waktu sehari menurutnya tidak akan cukup menyelesaikan permohonannya. Padahal ia terhitung mantan karyawan perusahaan tambang batu bara, selaku security yang pernah bertugas tahun 1982 sampai 1987. (aas)

Pemda Netral soal Judicial Review

Awang Faroek tidak memberikan alasan atas pertanyaan “kenapa”. Tetapi terkait legal standing, ia menegaskan bahwa tanpa pemda pun, posisi Kaltim dalam JR itu tetap kuat. “Siapa bilang (lemah), rakyat itu lebih kuat daripada pemerintah, apalagi (jika) rakyat bersatu dan didukung DPRD.” Abraham mengatakan, MRKTB siap sebagai pihak yang akan menggugat di MK. Persiapan arah ke sana terus dilakukan menyusul terbentuknya Tim Khusus JR yang dipimpin Abdul Rivai dari Fekon Unmul Samarinda. Tim tersebut beranggotakan tokoh masyarakat, pemuda dan para pakar (ekonomi dan hukum). Pakar dimaksud antara lain Daeng Naja (hukum) dan Aji Sofyan Effendi (ekonomi). Mereka kini tengah merumuskan materi gugatannya. Daeng Naja sebelumnya mengatakan, yang paling berhak atau paling kuat legal standing-nya dalam

mengajukan gugatan JR UU No 33/2004 adalah Kepala Daerah, yakni Gubernur atau para Bupati/Walikota seKaltim. Sebab yang paling berkepentingan secara langsung terhadap penambahan dana bagi hasil sumberdaya alam memang mereka. Ini sama misalnya ketika ditanya siapa yang berhak mengajukan judicial review atas UU Advokat, jawabnya adalah pengacara. Bukan guru atau wartawan. Hanya persoalannya, Gubernur belum tentu berani menggugat pemerintah Pusat. Sebab menurut PP Nomor 19/ 2010, Gubernur adalah kepanjangan dari pemerintah Pusat. “Seharusnya memang Pemprov Kaltim. Tetapi mungkin akan jadi ironi sebab Gubernur kepanjangan Pemerintah Pusat. Ini jadi persoalan yang dilematis. Apakah Pemprov berani melawan atau tidak. Tetapi demi dana migas yang lebih besar, Gubernur harusnya berani,” kata Daeng (may/bin)

membenarkan adanya rencana penggalangan dana terhadap pengusaha tambang batu bara itu. Namun itu hak MRKTB. “Yang mengundang tetap MRKTB. Tetapi karena ini aspirasi masyarakat, jadi warganegara termasuk pengusaha wajib mendukung. Hanya saja fasilitas bisa dari kami,” jelas Awang. Menurut Awang Faroek, upaya gugatan di MK merupakan jalan terhormat daripada aksi massa di jalan atau gerakan menuntut otonomi khusus dan negara

federasi. “Kami hanya ingin UU di-JR-kan karena ada ketidakadilan yang dirasakan, dan yang mengatakan itu masyarakat, selanjutnya diperjuangkan secara konstitusional,” tambahnya. MRKTB telah menyediakan nomor rekening khusus di BPD Kaltim untuk menerima sumbangan dari masyarakat, termasuk para pengusaha dan elit politik Kaltim. Nomornya adalah 0012783183 atas nama Majelis Rakyat Kaltim Bersatu.(may/ bin)

● Sambungan hal 13 kemarin ia meralat besarannya, menjadi Rp 50 juta. Hanya saja, secara rill uang belum ia terima. Total dana sumbangan yang diterima MRKTB Kaltim hingga Rabu, baru sekitar Rp 22 juta. Padahal kebutuhannya ia perkirakan mencapai Rp 5 miliar. “Untuk saat ini dana yang terkumpul baru sekitar Rp 22 Juta (termasuk penggalangan dana lewat facebook). Dana kami peroleh dari partisipasi warga yang bersimpati dengan rencana kami untuk melakukan Judicial Review UU 33/2004,” jelas Abraham, Rabu. Menjawab pertanyaan kenapa yang menggugat tidak Gubernur atau para Bupati/ Walikota supaya legal standing-nya lebih kuat,

Galang Pengusaha ● Sambungan hal 13 jawaban yang tegas. “Kita memerlukan sumbangan dari masyarakat. Ini yang terus kita upayakan. Pak Awang pribadi juga mendukung upaya penggalangan ini, termasuk nanti akan mengundang para pengusaha batu bara agar berkontribusi.” Gubernur yang dikonfirmasi kemarin

Cocoknya di Persawahan MENURUT peneliti burung dari LIPI, Nurjito, dijelaskan Balfas Sjam, burung walet dapat menyebabkan 24 jenis penyakit pada manusia jika letak kandangnya tidak sesuai dengan aturan. Penyakit ini menyerang otak, syaraf dan penyakit lainnya disebarkan melalui air liur, napas dan kotoran walet. Orang yang terkena virus dari burung walet merasa pusing, lemas dan lelah. Penyakit itu sangat

berbahaya bila virus sudah menyerang syaraf akan berakibat kelumpuhan. Informasi dari Situs Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (ISSN 2086-5309), Nurjito menjelaskan bahwa sarang burung walet seharusnya didirikan dataran rendah dan jauh dari jangkauan pengaruh kemajuan tekhnologi dan masyarakat. Daerah itu di persawahan, padang rumput,

hutan terbuka, pantai, danau, sungai dan rawa-rawa. Balfas, berharap Pemkot dapat mengatur sarang burung walet dengan tegas melalui Perda yang dibuat. “Saya berharap ada penataan sarang burung walet di Samarinda dengan ada Perda. Namun, Rancangan Perda tentang pengelolaan dan pengusahaan sarang burung walet disusun Pemkot bermasalah. Seperti mencamtumkan nama pasal yang sama,” kata Balvas. (min)

KAMIS 21 APRIL 2011

21

Kapasitas Waduk Tiga Juta Kubik ! Bupati Tinjau Pembangunan Waduk Lawe-lawe PENAJAM, TRIBUN Pembangunan waduk Lawelawe yang akan menjadi sumber utama air baku Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Penajam Paser Utara (PPU) mulai dilaksanakan. Pembangunan dengan sistem tahun jamak hingga 2013 ini akan menghabiskan dana Rp 65 miliar termasuk untuk pembangunan Water Treatment Plant (WTP). Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Kimpraswil, Mangasi Tambunan saat mendampingi Bupati Andi Harahap, Wakil Bupati Mustaqim MZ, Ketua DPRD Nanang Ali dan Sekkab Sutiman, meninjau pembangunan waduk Lawelawe, Rabu (20/4). “Jadi luasan waduk yang akan dibangun mencapai 200 ha, tapi dilakukan secara bertahap.

Untuk tahap pertama ini baru 100 ha dan tahun 2013 ditargetkan bisa rampung,” jelas Mangasi. Setelah waduk ini rampung katanya, maka untuk kebutuhan air di Penajam tidak perlu lagi dikhawatirkan. Karena selain waduk juga akan dibangun WTP dengan kapasitas 200 liter/detik. Sehingga untuk ke depannya, kebutuhan air bersih akan terpenuhi. Sementara tim ahli dari

LAPI Institut Teknologi Bandung (ITB), Dance menjelaskan, Waduk Lawelawe dengan luasan 100 ha ini mampu menampung air baku sampai 3 juta kubik. Sehingga dengan kapasitas sebesar itu, maka untuk kebutuhan air baku PDAM tidak ada masalah. “Dengan kapasitas 3 juta kubik ini maka sampai 25 tahun mendatang masih bisa memenuhi kebutuhan air baku bagi masyarakat Penajam,” jelasnya.

Ia mengatakan dengan kapasitas 3 juta kubik maka bisa diolah menjadi air bersih di WTP dengan kapasitas 300 liter/detik. Mengenai target pembangunan Waduk Lawelawe ini, Dance menyatakan ditargetkan bisa rampung 2013 mendatang. “Jadi 2013 itu termasuk WTP yang sudah rampung, sehingga sudah bisa melayani masyarakat,” ujarnya. Untuk ketinggian air lanjutnya, diperkirakan mencapai tiga meter. (mir)

Pasang Pipa 30 Kilometer SELAIN membangun waduk dan WTP di Lawelawe, Dinas Pekerjaan Umum dan Kimpraswil Penajam Paser Utara (PPU), juga akan memasang pipa PDAM sepanjang 30 kilometer. Dana untuk pemipaan ini sudah termasuk pembangunan WTP dan waduk yang mencapai Rp 65 miliar. “Jadi semua satu kesatuan dengan

anggaran itu,” ujar Mangasi. Dia menjelaskan, pemasangan pipa ini untuk menunjang WTP kapasitas 200 liter/detik. Karena pemasangan pipa induk ini akan menjangkau seluruh wilayah di Penajam. Mangasi menambahkan, untuk lahan yang digunakan membangun waduk merupakan pinjaman dari Pertamina. (mir)

Andi Akui Koordinasi SKPD di PPU Lemah PENAJAM, TRIBUN - Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Andi Harahap mengakui, koordinasi antara satuan kerja perangkat daerah (SKPD) masih lemah. Akibatnya, beberapa pekerjaan pembangunan yang sudah direncanakan menjadi terlambat bahkan tertunda. Hal ini disampaikan Andi saat penyampaian laporan pertanggungjawaban (LKPj) keuangan akhir tahun anggaran 2010, dalam rapat paripurna DPRD PPU, Rabu

(20/4). “Belum adanya keterpaduan dan koordinasi yang baik antar satuan kerja yang memiliki keterkaitan fungsi. Seperti satuan kerja yang memiliki kegiatan fisik dengan unit kerja yang menangani pembebasan lahan pada kegiatan pemindahan trase jalan provinsi dan pembangunan coastal road. Akhirnya pekerjaan fisik di lapangan menjadi tertunda atau lambat perkembanganya,” jelas Andi. Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Nanang

Ali ini, dihadiri Wakil Bupati Mustaqim MZ, Kapolres AKBP Widaryanto, Kajari Andi Sundari, Sekkab Sutiman serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab PPU. Bukan hanya itu kata Andi, juga ada beberapa kendala seperti beberapa pekerjaan fisik pembangunan jalan yang tidak bisa terselesaikan, karena pelaksana kegiatan kurang memperhatikan perkembangan progres fisik di lapangan, sehingga sampai akhir tahun anggaran proyek tersebut tidak bisa selesai 100

persen. “Kami juga sering menghadapi kendala, dengan belum sinerginya kebijakan pusat dengan kabupaten/ kota terutama untuk kegiatan yang bersumber dari APBN maupun APBD provinsi. Untuk itu, Andi mengatakan, perlu dilakukan peningkatan kemampuan aparatur seiring dengan perkembangan peraturan yang ada, untuk dapat menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan profesional di bidangnya. (mir)

Jauhar: Mustahil KKN Terjadi

“Ada beberapa KPA yang berterima kasih, karena mereka tidak lagi dikejar-kejar preman yang sengaja diutus oleh rekanan atau kontraktor demi memuluskan proyeknya. Sekarang, dokumen penawaran dimasukkan dalam e-proc, proses selanjutnya sampai ke tahapan pemenang melalui e-proc itu. Jadi kami pikir sangat mustahil (KKN) terjadi,” tegasnya. Bahwa kemudian adanya kelemahan dalam teknis penerapan sistemnya, kata Jauhar, itu menjadi hal yang wajar, apalagi Pemprov

Kaltim baru tahun 2010 menerapkannya. “Kalau ada kelemahan itu wajar. Mkanya kritikan dari rekanan bahwa kami belum transparan dan menyulitkan mereka, itu kami anggap sebagai masukkan untuk lebih baik ke depan. Dan memang lelang dengan sistem e-proc ini kan baru sekitar 50 persen saja proyek yang akan dilaksanakan. Kami menargetkan 2012, semua atau 100 persen lelang dengan e-proc,” terangnya. Pemprov Kaltim ditambahkannya, se-Indonesia justru menempati posisi

kedua, sebagai Provinsi yang menerapkan e-proc itu. Sedangkan untuk vendor atau perangkatnya, Kaltim menempati posisi kelima. Itu artinya jika dibandingkan di daerah lain, Pemprov sudah cukup sukses menerapkan eproc tersebut. “Itu hasil ranking Pusat dalam melihat daerah yang menerapkan e-proc. Nah sekali lagi kalau dikatakan kita tidak transparan dan masih adanya praktek KKN, maka itu Diskominfo sebagai penanggungjawab e-proc membantahnya,” tandasnya. (aid)

yang disukai dalam arti kata atau perkiraannya sudah melobi, diloloskan. Nah apakah itu bukan praktek KKN namanya,” kata Tribuana, Rabu (20/4). Memang diakuinya, faktor kebiasaan para kontraktor dengan sistem manual, sehingga masih kaku dengan e-proc, menjadikan proses pelelangannya menjadi tak maksimal. Namun hal itu bukanlah inti persoalan,

melainkan lebih kepada, apakah sudah benar-benar dilaksanakan makna dari eproc itu dalam menuntaskan KKN. “Sekarang ada jaminan tidak dari pemberi proyek? Karena jujur, ada beberapa anggota saya di Asosiasi yang mengaku dipanggil KPA tertentu guna membahas soal proyek yang akan dilelang. Nah ini apa bukan lobi-lobi namanya,” tandasnya. (aid)

● Sambungan hal 13 Anggaran (KPA) kini bersyukur dan berterima kasih sekali dengan adanya e-proc itu. Sebab selama ini dengan sistem pelelangan manual, KPA dan termasuk Panitia Lelang sangat disibukkan dengan lobi-lobi oleh pihak rekanan, khususnya yang bersifat premanisme.

Pernah Dipanggil KPA KETUA Kaukus Asosiasi Perusahaan Kontraktor (KAPK) Kaltim Syamsul Tribuana menilai, secara normatif atau berdasarkan tujuannya, memang benar praktek KKN dalam lelang eproc tak akan terjadi. Namun faktanya dan pengalaman yang dia akui rasakan, lobilobi untuk memenangkan

lelang itu masih terjadi. “Seperti yang saya kemukakan kemarin, kontraktor tak bisa melihat kesalahannya apa, tiba-tiba gugur atau tak lolos. Jadi asumsinya dengan seperti itu, tak suka dengan kontraktor tertentu padahal dia lolos saja dan layak, dicari-cari lah kesalahannya. Kontraktor

Pemkot Tidak Bisa Jawab

● Benar atau Tidaknya Penyakit akibat Walet di Pemukiman ”Padahal, kami hanya inginkan ada kepastian jawaban” Balfas Tokoh Warga

SAMARINDA, TRIBUN Hingga saat ini, Pemerintah Kota Samarinda tidak bisa menjelaskan benar atau tidaknya 24 penyakit akibat sarang burung walet di tengah pemukiman padat penduduk kepada warga. Pemkot hanya bisa menjanjikan akan menata dan mengatur sarang burung walet di Samarinda yang kini mencapai 500 gedung/rumah burung walet. Hal ini dikemukakan Ketua Forum Silahturahmi Warga Jl Belatuk, Balfas Sjam saat menemui Wakil Walikota Samarinda Nusyirwan Ismail pada Selasa (19/4) lalu. Dalam pertemuan itu, dihadiri

sejumlah Kepala SKPD dan rombongan warga berjumlah 15 orang termasuk 3 orang dari wakil Universitas Mulawarman. “Pemkot tidak bisa menjawab, membenarkan atau tidak tentang sarang burung walet yang menyebabkan penyakit bagi masyarakat. Padahal, kami hanya inginkan ada kepastian jawaban. Kalau membawa penyakit, maka Pemkot harus bertanggung jawab membiayai warga sekitar sarang burung walet yang sakit,” kata Balfas ditemui di rumah kediamannya, Rabu (20/4). Pertemuan dengan Wawali Samarinda, Balfas bersama warga mengingatkan agar Pemkot kembali jalan yang benar untuk menjalankan visi dan misinya. “Visi Kota Samarinda tercantum pemukiman berwawasan

lingkungan dan tahun 2008 lalu dicanangkan Samarinda Sehat. Tapi ini kontradiksi dengan ada peternakan sarang walet di tengah pemukiman. Kami ingin hidup tenang, pemerintah menjalankan mottonya dan pengusaha juga berusaha dengan tenang dan tidak ada konflik,” kata Balfas. Warga Jl Belatuk mengeluhkan 17 sarang burung walet berada dekat pemukiman. Dalam laporan kajian Pusat Penelitian Lingkungan Hidup Unmul 2010 menyimpulkan ada dampak negatif yang ditimbulkan dari sarang walet di Jl Belatuk. Kesimpulan itu, tingkat kebisingan yang melebihi ambang batas diatas 55 dBA mengganggu kenyamanan tempat tinggal dan kegiatan belajar serta keluhan gangguan kesehatan. Serta adanya kotoran burung walet di pemukiman sekitar

warga. Ombudsman RI melalui surat tertanggal 21 Januari 2011 berharap Pemkot untuk menyelesaikan keluhan warga Jl Belatuk ini. Pemkot juga diminta tegas menghentikan pembangunan gedung sarang burung walet tak memperoleh izin, sesuai surat Dinas Cipta Tata Kota No 04/DCKTK-KS/ UPTD-PB/IX/2010. Namun, Pemkot menurut Balfas seperti melakukan kelalaian dengan membiarkan perkembangnya sarang burung walet di tengah pemukiman warga. “Sarang walet berdiri ketika banyak gedung bertingkat diberi izin membangun, tapi tiba-tiba dibuat sarang. Misalnya, hotel, bengkel, toko dibangun berlantai 4. Nanti diatasnya dibuat sarang walet. Ini seharusnya tidak dibiarkan berkembang,” kata Balvas. (min)


22

tribun balikpapan

KAMIS 21 APRIL 2011

Adira Fair Tawarkan Kredit Cepat-Mudah ADIRA Finance, perusahaaan pembiayaan terkemuka menggelar Adira Fair 2011 di lantai dasar Plaza Balikpapan, 20 sampai 24 April. Dalam pameran ini Adira menampilkan beberapa produk seperti perlengkapan elektronik, notebook dan furniture. Untuk menyemarakan Adira fair kali ini sejumlah tenant digandeng Adira, diantaranya Raja Computer, Nuansa Elektronik dan Fuso

Computer. Asrul, Post Development Manager Adira Cabang Balikpapan menjelaskan, Adira Fair digelar untuk memaintanance nasabah yang selama ini telah menunjukan loyalitasnya kepada Adira. Selain itu nasabah juga diajak untuk mengenal Adira lebih dekat. Selama kurang labih 5 tahun beroperasi di Balikpapan, jumlah nasabah Adira telah mencapai 18 ribu. Nasabah yang namanya telah terdaftar dalam database Adira akan mendapat kemudahan bertransaksi dan dijamin dalam satu hari prosesnya bisa tuntas. Adira Fair juga diisi lomba mewarnai dan fashion show. (m35)

HWK Hadirkan Ustad Nur Maulana USTAD M Nur Maulana yang terkenal dengan sapaannya “jamaaah” lewat acara “Islam Itu Indah” di Trans TV ini akan mengisi tabliq akbar Himpunan Wanita Karya (HWK) Kota Balikpapan DOK/TRIBUN Ida Prahastuty di halaman parkir Bank Bukopin, Balikpapan Permai, Sabtu (23/4) mulai pukul 11.00. Tabliq akbar digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini. “Kami memilih memperingati Hari Kartini

dengan menggelar tabliq akbar,” kata Ida Prahastuty, Ketua HWK Kota Balikpapan, Selasa (19/4). Ida menegaskan HWK bukan cuma organisasi yang hanya membuat acaraacara seremonial, tetapi organisasi yang menjadi garda terdepan dalam mengangkat harkat dan kualitas perempuan. Mengapa Ustad M Nur Maulana yang akan mengisi tabliq akbar ini? Menurut Ida, Ustad Nur Maulana piawai dalam mengisi sisi emosi penonton. Tabliq akbar akan diikuti sekitar 5.000 jamaah. (art)

agenda kota : ● Jazz Nite Tanggal: 20 - 27 April 2011 Tempat: e-walk Balikpapan Superblock ● Lomba Fashion Cilik Tanggal: 21 April 2011 Tempat: e-walk Balikpapan Superblock ● Lomba Puisi Kartini Tanggal: 21 April 2011 Tempat: e-walk Balikpapan Superblock ● Eksotika Budaya Tanggal: 22 April - 8 Mei 2011 Lokasi: Balikpapan The Plaza ● Tabliq Akbar HWK Tanggal: 23 April 2011 Tempat: Halaman Parkir Bukopin, BP (m34)

Difteri juga Serang Orang Tua ■ Penderita Didominasi Anak Perempuan Para juru imuninasi perlu penyegaran lagi. Mulai pelaporan status imunisasi, teknis penyuntikan, termasuk melihat keberhasilan imunisasi yang sudah dilakukan. Dyah Muryani Kadis Kesehatan Kota Balikpapan

BALIKPAPAN, TRIBUN Kasus Difteri ternyata tidak hanya diderita anak-anak usia 0-14 tahun. Orang dewas berusia 40 tahun pun bisa aja terjangkit. Diketahui, tahun ini ada warga Margo Mulyo, Balikpapan tertular setelah kedua anaknya lebih dulu menderita difteri. Tahun lalu, remaja 16 tahun warga Telaga Sari, Balikpapan Selatan juga sempat terserang difteri. Sepanjang 2011, kelompok umur penderita difteri

berimbang antara anak usia 0-4 tahun serta 5-14 tahun. Sementara berdasarkan jenis kelamin, kasus difteri lebih banyak terjadi pada anak perempuan dibandingkan lakilaki. Perbandingannya mencapai 72 persen dan 28 persen. Hal ini disebabkan karena sebagian besar (94 persen) penderita difteri justru memiliki riwayat imunisasi lengkap. Sedangkan yang tidak lengkap hanya sekitar enam persen. Tempat imunisasinya pun beragam. Mulai dari bidan praktik, rumah sakit, dan klinik swasta, serta puskesmas atau rumah sakit pemerintah. “Para juru imuninasi perlu penyegaran lagi. Mulai pelaporan status imunisasi, teknis penyuntikan, termasuk melihat keberhasilan imunisasi yang sudah dilakukan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Dyah Muryani. Catatan DKK, pemberian

imunisasi di Balikpapan sudah melebihi standar Universal Chart Immunization yakni 95 persen. Sedangkan khusus imunisasi DPT, dari standar nasional 80 persen, Balikpapan bahkan mencapai 96 persen. Saat ini DKK menunggu pelaksanaan survei antibodi dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Jakarta. Permintaan survei akan diajukan secara resmi melalui Dinas Kesehatan Kaltim. Rabu kemarin, difteri kembali menyerang anak usia enam tahun. Kini, warga Kelurahan Damai, Balikpapan Selatan dirawat di Rumah Sakit Umum Kanujoso Djatiwibowo (RSKD). Sementara Selasa (19/ 4) RSKD juga menerima seorang pasien difteri asal Tanah Grogot, Paser. Hingga Rabu kemarin, tercatat 21 kasus warga Balikpapan terjangkit penyakiy yang disebabkan oleh Corynebacterium Diphteriae. (joe)

Kumpulkan Juru Imunisasi

DOK/TRIBUN

Dyah Muryani

PARA perawat dan bidan puskesmas perlu menyegarkan kembali kemampuannya sebagai juru imunisasi. Hal ini diperlukan untuk meningkatkan keberhasilan imunisasi. Demikian dikatakan Kepala DKK Balikpapan Dyah Muryani, Rabu (19/4) di Kantor Walikota. DKK bekerjasama dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia

(IDAI) Kaltim mengumpulkan juru imunisasu puskesmas guna penyegaran kompetensi. Penyegaran dilakukan terkait optimalisasi imunisasi dalam pencegahan penyakit menular difteri. Seperti diberitakan sebelumnya, status imunisasi menjadi fokus DKK dan IDAI dalam penanganan Difteri di Balikpapan. (joe)

TRIBUN KALTIM/HANDRY JONATHAN

Dinas Kesehatan Kota dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Balikpapan mengumpulkan juru imunisasi puskesmas terkait KLB difteri di Balikpapan di Ruang Rapat Kantor Walikota, Rabu (20/4).

Rp 400 Juta untuk DED Gedung Baru DPRD BALIKPAPAN, TRIBUN Tidak bermaksud latah dengan rencana pembangunan gedung baru DPR RI, DPRD Kota Balikpapan pun tengah mengajukan anggaran penyusunan Detai Engineering Design (DED) untuk merehabilitasi total gedung Dewan. Demikian diungkapkan Sekretaris DPRD Mukandar, Rabu (20/4). Menurut Mukandar, pihaknya mengajukan anggaran untuk penyusunan DED gedung baru DPRD Rp 400 juta. “Iya sudah kita usulkan untuk penyusunan DED,” ujar Mukandar. Dikemukakan, desain

Balitbangkes (Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan). Kami juga sedang melakukan analisis untuk melihat kandungankandungan insektisidanya,” ujar dokter gigi ini. Saat ini, lanjut Dyah, memang belum ada kebijakan khusus dari Pemkot soal peredaran buah dan sayur dari daerah yang terkena wabah ulat bulu. Namun, dalam waktu dekat DKK akan melakukan pemeriksaan buah dan sayur yang dijual ke masyarakat. “Belum ada pembahasan pemerintah daerah. Kami baru mengimbau secara lisan. Kami akan segera melakukan pemeriksaan. Biasanya bersama Badan POM (Pengawas Obat dan Makanan),” ungkap Dyah. (joe)

gedung Dewan yang ada sekarang dirasa tidak representatif. “Bayangkan, di ruang Komisi kalau semua anggota Komisi masuk sudah nggak ada lagi tempat buat tamu, karena penuh,” ujar Puji. Tidak hanya itu, lantaran terbatasnya luas ruangan, para anggota Dewan banyak yang tidak memiliki meja kerja. “Jadi kalau pada ngumpul di ruangan pasti dikira orang lagi rapat, karena duduknya di meja rapat. Padahal lagi kerja masing-masing. Anda bisa nilai sendirilah kondisi gedung ini,” tandas politisi asal PAN ini. (m26)

Mandiri tak Berarti Melupakan Kodrat MENJADI Hakim merupakan cita-citanya sejak di bangku sekolah. Mengapa? Sosok Hakim terlihat elegan dan berwibawa di mata bagi Yus Enidar SH, wanita asal Payakumbuh, Sumatera Barat ini.

● Dampak Pemusnahan Ulat Bulu di Daerah Pulau Jawa yang mengandung residu insektisida dapat menggangu metabolisme enzim. Hal ini dapat mempercepat penyakit seperti kanker dan tumor. Insektisida juga dapat mengakibatkan mutasi gen dan kelainan alat reproduksi. Dyah pun mengimbau masyarakat memperhatikan sayur dan buah yang akan dikonsumsi. Untuk buah dan sayuran yang tersempro insektisida dari luar harus dicuci dengan air hangat dicampur sedikit cuka. Yang lebih berbahaya, adalah insektisida yang disemprotkan ke dalam batang pohon. Akibatnya, daun dan daging buah yang dihasilkan pohon tersebut juga mengandung insektisida. “Masalah insektisida terkait pemusnahan ulat bulu ini sudah dirapatkan di

sempat menawarkan di lokasi lain seperti di Utara, tapi rasanya kurang pas kalau gedung Dewan berada jauh dari pusat kota. Jadi tetap di sini saja, paling tidak luasnya 5 hektare, kalau yang ada sekarang cuma 1 hektare. Untuk parkir, gedung paripurna dan lainnya,” jelasnya. Sekretariat Dewan, lanjut Mukandar, cukup kesulitan melakukan perawata gedung yang ada terutama pada bagian atap yang masih terbuat dari sirap. “Masih banyak yang bocor atapnya, soalnya sirap sekarang agak sulit nyarinya,” ungkapnya. Anggota Komisi II Puji Purnawati membenarkan jika

Sosok “Kartini” Hakim Yus Enidar SH

Waspada! Buah dan Sayuran Bisa Tercemar Insektisida BALIKPAPAN, TRIBUN Meski hama ulat bulu belum mewabah di Balikpapan, namun dampak pemusnahan ulat bulu di daerah-daerah Pulau Jawa perlu diwaspadai. Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan mengkhawatirkan buah dan sayuran yang dipasok dari Jawa mengandung (tercemar) residu insektisida. Diketahui, penyemprotan insektisida merupakan salah satu cara memusnahkan hama ulat bulu. “Sebagian buah dan sayuran di Balikpapan dipasok dari Jawa. Sementara ini perlu mewaspadai penjualan buah dan sayur yang sempat tersemprot insektisida. Ini berbahaya buat kesehatan,” kata Kepala DKK Balikpapan Dyah Muryani kepada Tribun, Rabu (20/4). Memakan buah dan sayur

gedung baru DPRD Balikpapan rencananya mengadopsi Gedung DPRD Batam. “Kita maunya seperti di Batam. Kalau di Batam itu masing-masing anggota Dewan punya ruang sendirisendiri. Tapi kalau untuk kita nanti, minimal tiap anggota Dewan itu punya meja kerja sendiri lah,” katanya lagi. Sedangkan lokasi gedung baru tersebut rencananya tetap berada di lokasi semula, persis menghadap Kantor Walikota. Menurut Mukandar, sedikitnya diperlukan areal seluas 5 hektare sebagai lokasi gedung baru DPRD. “Dulu Bu Tantin (Kadis PU)

HO

Yus Enidar

HAL itulah yang membawa dirinya memilih Fakultas Hukum di Universitas Andalas, Padang. Meski sempat berprofesi sebagai pengacara, cita-citanya menjadi Hakim akhirnya terkabul juga. Setelah sempat melanglang ke beberapa kota di Indonesia, untuk memulai karirnya sebagai Hakim, wanita berkulit putih dengan rambut ikal akhirnya sampai ke Kota Minyak. Di lingkup Pengadilan

Negeri Balikpapan, nama Yus Enidar cukup dikenal. Ia merupakan sosok Hakim perempuan yang cukup tegas dalam persidangan. Selalu mengeluarkan pertanyaan tajam dan tepat sasaran. Terutama untuk kasus-kasus narkoba. Soal waktu, ia pun dikenal disiplin dalam menentukan jadwal persidangan. Perjalanan karirnya pun bukan tanpa aral. Beberapa kali Yus Enidar sempat dikejutkan dengan perlakuan intervensi dari terdakwa yang disidangkan. Meski demikian, kesendirian tidak membuat penyuka fotografi ini tidak merasa takut. “Prinsip ibu, selama kita menjalankan tugas dengan benar dan sesuai koridor

yang berlaku, Insya Allah Tuhan melindungi,” kata wanita yang memulai karir hakim dengan menjadi calon Hakim di PN Demak, Jawa Tengah tahun 1992 lalu. Menjadi wanita yang mandiri adalah keinginannya. Mandiri, memiliki kemampuan dan interlektual tinggi. Belajar dan terus belajar. “Mandiri dalam arti tetap berdiri sebagai kodratnya. Wanita mandiri bukan melupakan kodratnya. Kita bisa bilang, lelaki bisa, mengapa kita tidak. Tetapi yang perlu diketahui, kodrat wanita seperti apa. Ada yang bisa dilakukan laki-laki tetapi tidak bisa dilakukan wanita,” ungkap mantan atlet senam dan atletik ini. (sarita)


tribun balikpapan Disnakersos Pulangkan Sagiran BALIKPAPAN, TRIBUN Merantau ke Balikpapan tanpa modal keahlian tentu berisiko. Hal ini terjadi pada Sagiran, warga pendatang asal Jepara, Jawa Tengah. Dia datang ke Balikpapan dengan modal nekat. Sagiran yang ditemui Tribun di Kantor Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Disosnaker) sedang mengajukan permohonan untuk dipulangkan ke Jepara. Sagiran datang bersama anak dan istri yang tengah mengandung lima bulan. Mulanya Sagiran ditawari bekerja di Balikpapan untuk mengurus sebidang tanah. “Ini pertama saya ke Kalimantan (Balikpapan) saya cuma bawa uang tiga juta Itu juga hasil ngutang sama tetangga di kampung,” tutur Sagiran. Dia mengaku ke Balikpapan untuk mengadu nasib, “Katanya di sini bayaranya besar,” ujar pria tamatan SD ini. Selama dua hari Sagiran tinggal di emperan pelabuhan. “Pak polisi itu bilang datang aja

23

Sekuriti Chevron Mogok Kerja ● Minta Kejelasan Kontrak Kerja Kepada PT JSMU

TRIBUN KALTIM/GEAFRY

Sagiran dan keluarga, pendatang dari Jepara yang akan dipulangkan.

Disosnaker,” kata Sagiran sambil terduduk di lantai Kantor Disosnaker. Andi Hasrah, Staf Bidang Disosnaker Kota Balikpapan membenarkan permohonan Sagiran. “Oh, itu orang telantar yang minta dipulangkan ke Jepara,” ujar Hasrah. Dikemukakan, Disosnakerson akan mengupayakan pemulangan Sagiran dan keluarganya ke Jepara. “Sore ini ada kapal

berangkat ke Surabaya, kalau tidak ada kapal ya kita tampung dulu di tempat penampungan,” jelas Hasrah. Menurutnya, Disosnaker sejak awal 2011 telah memulangkan 91 orang telantar. Dari beberapa orang telantar yang dipulangkan, ada yang datang bekerja tapi tidak digaji, kehilangan, kecopetan, tidak mendapat pekerjaan, maupun tidak punya uang.m34)

Polisi Targetkan Satu Pekan ● Buru Pelaku Pembunuhan di Manggarsari BALIKPAPAN, TRIBUN - Kapolres Balikpapan AKBP Sabar Supriyono didampingi Kasat Reskrim AKP Gendut Supriyanto mengatakan masih terus mendalami kasus tewasnya Mujiati, warga Manggarsari, Balikpapan Timur, Senin (18/4) lalu. “Masih kami lakukan penyelidikan di lapangan. Dugaannya hanya satu pelaku. Tak hanya aparat Reskirim Polsek Timur, tetapi dibantu juga dari Buser Polres Balikpapan dan Polda Kaltim,” kata Gendut, Rabu (20/4). Motifnya, diduga perampokan dengan kekerasan yang berbuntut kematian. Pasalnya, tak hanya sejumlah uang, tetapi perhiasan yang dikenakan korban ikut raib. Begitu juga dengan tas kecil korban yang berisi uang dan ponsel. “Kami saat ini sudah memeriksa lima orang saksi. Tiga orang yang tinggal satu rumah dengan korban, suami dan satu orang yang tahu mengenai kejadian tersebut,” kata Gendut. Selain itu, polisi juga sudah melakukan penyelidikan di sekitar TKP dan menelusuri siapa saja yang akhir-akhir ini dekat dengan korban. Mujiati (45), warga Jl. Manggar Damai No 56 RT 15 Balikpapan Timur ditemukan dalam keadaan bernyawa di dalam kamar wismanya. Wajahnya kiri dan kanan lebam

biru tak beraturan. Dua tangannya terikat bersilang ke perut dengan lakban berwarna kuning. Seluruh perhiasan emas yang biasa dikenakannya raib tak tersisa. Keterangan dari para saksi menyebutkan, sekitar pukul 12.00, ada beberapa tamu yang datang ke wisma tersebut. Tamu tersebut sempat memesan minuman keras. Ada tiga orang anak buah korban, yakni Ayu (21), Chintya (24) dan Sri (23) yang melayani tamutamu tersebut. Selang satu jam, para tamu meminta tambahan minuman. Namun, untuk memberi minuman tambahan, harus ada izin dari korban. Ayu dan Cintya kemudian beranjak ke kamar korban dan mengetuk pintu. Karena tidak dibuka, keduanya lantas membuka sendiri pintu kamar korban. Di dalam kamar, korban ternyata telah tergeletak di lantai, di samping tempat tidur. Wajah wanita asal Blitar itu lebam biru tak beraturan. Dua matanya bengkak bekas dipukul. Bengkak paling parah terdapat di mata sebelah kanan. Tidak hanya itu, kondisi dua tangannya juga terikat lakban. Oleh warga, tubuh Mujiati yang tergeletak di atas lantai diangkat dan diletakkan di atas ranjang. Warga juga langsung menelepon Mapolsek Timur dan melaporkan kejadian tersebut.(sar)

200 Ha HLSM Dikuasai Masyarakat BALIKPAPAN, TRIBUN Sekitar 200 hektare (Ha) lahan Hutan Lindung Sungai Manggar (HLSM) masih dikuasai masyarakat. Demikian diungkapkan Kepala Bagian Perlengkapan Setkot Balikpapan M Arsyad, Rabu (20/4). Menurut Arsyad, jauh sebelum ditetapkan sebagai hutan lindung, kawasan tersebut merupakan lokasi transmigrasi. “Kalau tidak salah mulai 1963 itu sudah jadi daerah transmigrasi. Biasanya transmigran itu dapat jatah tanah 2 ha per kepala keluarga,” jelas Arsyad. Lantaran kini sudah

KAMIS 21 APRIL 2011

berstatus hutan lindung, secara bertahap Pemkot Balikpapan terus melakukan pembebasan lahan. “Sejak 2007 lalu kita mulai sosialisasi ke masyarakat, bahwa lahan mereka itu akan kita ganti rugi secara bertahap,” kata Arsyad. Pemkot mulai membebaskan lahan masyarakat yang masuk kawasan HLSM sejak 2010. Total hingga kini Pemkot telah membebaskan sekitar 50 ha dengan harga Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) Rp 10.000 per meter persegi. “Sudah ada 50 ha yang kita bebaskan, dan setiap tahun akan kita anggarkan terus. Alhamdulillah

warga di sana kooperatif semua,” ungkap Arsyad. Tahun ini, Pemkot melalui Bagian Perlengkapan kembali mengalokasikan dana Rp 7 miliar sebagai lanjutan pembebasan lahan HLSM. “Rp 7 miliar itu cukup untuk membebaskan 70 ha lahan. Dan kita alokasikan terus setiap tahunnya sesuai kemampuan keuangan kita sampai lahan di HLSM bebas semua,” tuturnya. Arsyad berharap, setelah ada ganti rugi, HLSM bakal bebas dari pemukiman dan perambahan oleh warga. “Ya kalau sudah diganti rugi otomatis warga di sana harus pindah,” tandas Arsyad. (m26)

BALIKPAPAN, TRIBUN Sekitar 190 petugas keamanan (sekuriti) yang bekerja di kantor operasional perusahaan minyak dan gas, Chevron Indonesia Company wilayah Kalimantan Operasional (KLO) melakukan mogok kerja. Aksi berlangsung di depan Kantor Chevron Balikpapan, Rabu (20/4). Mereka menuntut kejelasan kontrak kerja yang telah habis, namun belum ada kepastikan akan diperpanjang. Perwakilan pekerja, Sulistyo Utomo mengatakan, pihaknya mendapat kontrak kerja dari PT Jaya Sakti Mandiri Utama (JSMU) 19 April 2008 hingga 18 April 2011, namun dari pihak kontraktor maupun manajemen Chevron tidak memberi kejelasan kapan kontrak tersebut diperpanjang. Hal itu membuat para sekuriti yang bertugas menjaga keamanan

Tuntutan ◗◗ Tunjangan makan Rp 20 ribu, tanspor Rp 20 ribu, performance Rp 10 ribu ◗◗ Fasilitas kesehatan hingga anak ke-3 ◗◗ Hak cuti selama 6 bulan kontrak ◗◗ Status PKWTT jika dilanjutkan oleh provider yang sama (PT. JSMU). (fer) aset Chevron melakukan mogok kerja. “Sejak 18 April 2011 pukul 00.00 kami memilih berhenti kerja, karena tidak ada kejelasan ataupun perpanjangan kontrak. Kalau kami tetap bekerja maka kami kerja tanpa landasan hukum kontrak,” ujarnya di sela-sela aksi, kemarin. Sulistyo mengaku sudah mencoba menghubungi manajemen PT JSMU, namun urung dilakukan karena tidak memiliki kantor di Balikpapan.

Dia juga mengaku kecewa kepada kontraktor rekanan Chevron penyalur tenaga kerja sekuriti tersebut. Para pekerja juga menuntut uang makan yang semula hanya Rp 8.500 menjadi Rp 20 ribu. Uang kehadiran Rp 5 ribu dan uang transpor Rp 5 ribu yang sejak 2004 tidak dilakukan kenaikan sedangkan kebutuhan hidup terus bertambah. Sulistyo dan para sekuriti berharap ada kenaikan tunjangan. Setelah berkumpul di depan kantor Chevron Balikpapan, tiga perwakilan sekuriti diterima manajemen Chevron Indonesia Company Balikpapan untuk menyampaikan tuntutan tersebut. Akibat aksi mogok kerja tersebut, seluruh operasional seperti di Pasir Ridge , Penajam Suplay Base, Terminal Lawe-lawe, Santan Terminal (Tanjung Santan) tidak dijaga petugas keamanan. Pantauan Tribun,

kantor Chevron dijaga bantuan keamanan dan polisi setempat. Sulistyo mengaku belum akan kembali bekerja sebelum ada kabar tentang nasib kejelasan kontrak kerjanya. Team Manager Policy, Government and Public Affairs Chevron Indonesia Company, Iwan Azof mengatakan, aksi mogok sekitar 190 sekuriti di sejumlah unit operasional tidak menggangu aktivitas kantor. “Tidak terganggu, saat ini kami menggunakan reshources (tenaga keamanan) yang sudah ada dan lama bekerja,” katanya kepada Tribun, Rabu (20/4). Menurut Iwan, persoalan kontrak kerja sekuriti merupakan permasalahan dengan pihak kontraktor PT JSMU. Chevron melakukan kontrak kerja selama tiga tahun dengan PT JSMU. Namun hingga kini belum melakukan perpanjangan kontrak. (fer)

Perumahan Harus Kelola Sampah Mandiri BALIKPAPAN, TRIBUN Pemkot Balikpapan terus menyosialiasikan kepada masyarakat tentang pengurangan sampah melalui berbagai cara, seperti program bank sampah, daur ulang dan komposting. Namun, karena semakin banyaknya penduduk di Balikpapan, peningkatan volume sampah tak bisa terhindarkan. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Balikpapan Tatang Sudirja mengatakan, pihaknya sedang menyusun program agar perumahan mengelola

sampahnya sendiri (mandiri). Mengingat jumlah perumahan di Balikpapan cukup banyak, dan menjadi penyumbang sampah cukup besar. Pengelolaan sampah secara mandiri tersebut seperti daur ulang dan komposting. Program tersebut menurutnya memacu masyarakat lebih peduli pentingnya pengelolaan sampah menjadi nilai ekonomis. “Kita sedang membuat program dan imbauan agar perumahan itu mengelola sampahnya. Draf program tersebut akan diajukan,” ujarnya, Selasa (19/

4). Berdasarkan data, volume sampah di Balikpapan sudah mencapai 310 ton per hari atau naik sekitar 10 ton dibanding 2010. Namun dengan cara program komposting, daur ulang dan bank sampah, baru bisa mengurangi volume sampah hingga 20 ton. Selain itu, penyumbang sampah yang cukup besar adalah dari pasar di Balikpapan. Misalnya sampah sayur hampir 40 persen. Tatang berharap pengertian masyarakat untuk peduli menjaga kebersihan. “Hampir 40 persen sayur itu

penyumbang sampah. Makanya harapan kami agar pedagang di pasar bisa lebih sadar akan pentingnya kebersihan,” tutur Tatang Tatang menambahkan, pihaknya mengalami kendala kurangnya personel dan inisiatif masyarakat, untuk turut dalam program pengurangan volume sampah. Kenaikan volume sampah dipastikan terus terjadi, seiring pertambahan jumlah penduduk. Diperkirakan, kenaikan volume sampah secara signifikan akan terjadi saat Ramadhan dan Lebaran. (fer)

Merlyn Dituntut Empat Tahun Penjara ● Perkara Dugaan Korupsi Plastik di Disperindagkop BALIKPAPAN, TRIBUN Sidang perkara dugaan korupsi pengadaan kemasan plastik dengan terdakwa Merlyn Manurung, Kasubag Perencanaan Disperindagkop Balikpapan kembali digelar di PN Balikpapan, Rabu (20/4). Di hadapan Majelis Hakim yang diketuai Gunawan Gusmo SH beranggotakan Yus Enidar SH dan Franky SH, JPU Budi Nainggolan SH dan Astrid SH menuntut empat tahun penjara dan pidana denda Rp 200 juta atau subsider kurungan selama tiga bulan. Tuntutan tersebut juga disertai permohonan agar terdakwa langsung dimasukkan dalam Rutan Balikpapan. Tuntutan tersebut beranjak

dari pertimbangan bahwa unsur-unsur yang didakwakan dalam dakwaan primer, terpenuhi. Yakni pasal 2 jo pasal 18 ayat 1 UURI nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambahkan dengan UU RI nomor 22 tahun 2001 tentang perubahan UU RI nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi jo pasal 55 ayat I ke I KUHP. “Unsur memperkaya diri sendiri secara koorporasi terpenuhi. Juga unsur merugikan kekayaan negara sebesar Rp 44,4 juta sesuai hasil perhitungan BPKP Kaltim,” kata Budi dalam persidangan. Sementara mengenai dana

kerugian negara yang sudah dikembalikan terdakwa, menurut Budi tidak berimbas pada lepasnya jeratan hukum terhadap terdakwa. Hal itu justru memperkuat unsur kerugian negara akibat tindakan terdakwa. Merlyn merupakan satu di antara empat terdakwa kasus dugaan korupsi pengadaan kemasan plastik di Disperindagkop Balikpapan. Tiga terdakwa lainnya, Dwiyanto (Kasie Umum Disperindagkop), M Yamin (mantan Kadisperindagkop) yang sudah dituntut empat tahun enam bulan dan Sindhu,

Direktur PT Arinindo yang divonis dua tahun penjara. Keempatnya diketahui tersandung kasus dugaan penyelewengan dana pengadaan kemasan plastik Disperindagkop Balikpapan dengan dana APBD senilai Rp 98,8 juta. Mereka diduga bekerja sama melakukan penunjukan langsung proyek tersebut pada PT Arinindo. Namun, karena perusahaan yang ditunjuk tidak bisa mengerjakan proyek tersebut, keempatnya lantas meminta seorang anggota UMKM binaan Disperindagkop untuk mengerjakannya. (sar)


24

KAMIS 21 APRIL 2011

Pesta Adat Lomplai di Nehas Liah Bing (1)

Kendaraan Harus Lewati Jalan Alternatif dan Bermalam di Hutan PESTA Adat Lomplai rutin digelar saban tahun oleh Suku Dayak Wehea di Desa Nehas Liah Bing, Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur. Kali ini, Tribun Kaltim bersama komunitas Himpunan Penggemar Fotografi Alam Liar Balikpapan (Hiperfokal) melakukan perjalanan ke Nehas Liah Bing selama empat hari, 14 April-17 April. Berikut kisah perjalanan yang dirangkum wartawan Tribun, M Wikan H. SUARA enggang berbunyi keras. Seolah menyambut kedatangan kami saat memasuki kawasan HPH milik sebuah perusahaan kayu, yang hingga kini masih tetap beroperasi. Udara segar dan suasana hutan hujan tropis yang merupakan ciri dari hutan di Kaltim sangat terasa. Hari itu, Kamis (14/4), Hiperfokal, The Nature Conservancy (TNC), dan Tribun berangkat menuju Desa Nehas Liah Bing. Hanya saja, kami tak bisa melalui jalan poros utama Sangatta-Berau lantaran putus sejak tahun lalu. Alhasil, kami harus melewati jalan alternatif yang merupakan jalan logging. Tentu saja, waktu yang

dibutuhkan lebih panjang. Sebenarnya jarak dari Sangatta ke Muara Wahau sekitar 180 kilometer. Tapi karena kami menggunakan jalan alternatif, waktu yang dibutuhkan sampai lebih dari 12 jam. Bila hujan mengguyur, jalan logging becek dan licin. Kendaraan yang keluar masuk harus ekstra hati-hati dan kerja keras untuk melewati jalan tersebut. Kami pun tak luput dari kesulitan menempuh jalan itu. Terpaksa kami harus menginap semalam karena mobil station wagon yang kami gunakan tak mampu melewati jalan menanjak dan turunan yang terjal. Untuk melalui jalan tersebut, kami harus membayar Rp 10.000 kepada satuan pengaman perusahaan tersebut. Sejumlah kendaraan yang menjadi transportasi warga di kawasan Berau dan Wahau untuk menuju Sangatta hingga Samarinda pun juga lewat jalan itu. “Saya sudah tujuh tahun bekerja di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang memiliki founding di luar negeri. Saya merasakan dari jalan poros itu mulus dan bisa di tempuh selama tiga jam menuju Wahau,

TRIBUN KALTIM/M WIKAN H

Jalan logging yang dilewati warga sebagai jalan alternatif dari Sangatta ke Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur.

hingga jalan itu rusak kembali, dan bagus kembali dan kembali rusak. Jalan alternatif ini merupakan jalan utama bagi masyarakat Wahau,” ujar Rony, sopir TNC yang hampir setiap minggu selalu ke Wahau dari Samarinda. Suasana hutan di HPH yang kami lewati sangat sunyi. Hanya suara jangkrik hutan dan binatang

hutan yang dapat kami dengar, dua kendaraan yang kami gunakan yakni kendaraan four wheel drive serta station wagon tetap tidak mampu melewati trek dikawasan tersebut. Terpaksa Kami menginap hingga keesokan hari dan menunggu terik matahari menyinari lintasan yang akan kami lewati. Namun hal itu tak berlaku bagi

para sopir angkutan jurusan BerauSangatta. Mereka sangat lincah meskipun hanya menggunakan kendaraan berkapasitas mesin 1.000 cc. Tampak seorang sopir memacu kendaraannya di tanjakan sekitar 45 derajat yang lintasannya licin. Mereka sangat lihai layaknya pereli. “Kami biasa melakukan pekerjaan ini. Setiap hari kami selalu

melewati lintasan ini karena lintasan HPH ini merupakan merupakan lintasan satu-satunya yang dapat menembus ke Sangatta dengan cepat. Sedangkan lewat jalan poros butuh waktu dua-tiga hari, hal ini sangat merugikan kami,” kata seorang sopir yang kami jumpai di lintasan HPH tersebut. Biaya transportasi dari Kabupaten Berau menuju Sangatta, menurut para sopir yang melintasi trek jalan logging, per penumpang dikenai biaya Rp 200 ribu. Biaya tersebut sudah bisa mencapai Bontang dan Samarinda. “Biaya dari Berau menuju Sangatta pe rorang kami kenakan Rp 200 ribu. Biaya itu sama dengan Berau menuju Bontang dan Samarinda,” kata Samsudin, sopir yang saat itu melintas di tempat kami bermalam. Esok harinya, kami baru bisa menembus trek HPH sekitar pukul 10.00 menuju Kecamatan Muara Wahau sekitar satu jam. Wajah kendaraan yang kami gunakan sudah tidak cantik lagi, karena lumpur melumuri sekujur badan mobil. (m wikan h/bersambung)

Pelanggar Harus ke Meja Hijau ● SP Desak PPNS Lakukan Penyelidikan BALIKPAPAN, TRIBUNKomite Persiapan Serikat Pekerja (SP) Bersatu Balikpapan mendesak Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Dinas Sosial Tenaga Kerja (Disosnaker) Balikpapan untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap perusahaan yang masih belum memberikan hak Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) kepada pekerja. “Seharusnya PPNS sudah melakukan penindakan terhadap pengusaha nakal. Mereka harusnya sudah

dipidana dan mempertanggungjawabkan perbuatan di meja hijau. Apalagi perusahaan yang sudah berdiri di atas lima tahun tapi belum memberikan Jamsostek kepada pekerja. Kalau tidak mampu, kita meminta kepolisian yang mengambil peran untuk penyidikan dan penyelidikan,” ujar Jack Harimurti, Rabu (20/4). Ia menambahkan, negara sudah tidak boleh lagi lunak kepada pengusaha yang mengabaikan aturan negara. Sudah cukup memberikan waktu bertahun-tahun kepada

pengusaha yang tidak membayar Jamsostek. JIka kondisi ini terus berlangsung tanpa sikap tegas pemerintah, maka pengusaha kian besar kepala dan seenaknya merampas hak pekerja. “Kondisi ini tidak boleh dibiarkan terus menerus. Harus ada sikap tegas dan menyeret pengusha nakal ke meja hijau, agar menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk tidak mengambil hak pekerja,” katanya. Sementara, Pengamat hukum dari Lembaga Bantuan

Hukum (LBH) Mahakam Agus Amri menjelaskan, pelanggaran terkait dengan pengabaian hak pekerja bisa menimbulkan sanksi administrasi dan pidana. Meskipun bukan termasuk kejahatan, ketentuan tentang kewajiban pengusaha terhadap pekerja diatur dengan jelas dalam hubungan industrial. “Dalam kasus Jamsostek, pengusaha yang tidak memenuhi kewajibannya untuk mengikutsertakan program Jamsostek kepada pekerja dengan kategori minimal 10 pekerja dan atau menggaji sebulan minimal Rp 1 juta adalah pelanggaran dengan ancaman pasal 29 ayat

(1) jo pasal 4 ayat (1) UU Jamsostek. Hal ini merugikan hak dan kesehatan pekerja and buruh secara hukum, karena tidak mendapatkan hak berupa jaminan sosial dan bertentangan dengan ketentuan perundang-undangan,” ujarnya, Rabu (20/4). Jenis tindak pidana dalam pelanggaran Jamsostek menurut Agus masuk dalam kategori tindak pidana tertentu seperti pelanggaran imigrasi, bea cukai dan kepabenan. Karena itu, masing-masing instansi memiliki Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) yang memiliki hak sebagai penyelidik dan penyidik. “Jika

diperlukan mereka bisa meminta bantuan kepada penyidik Polri untuk selanjutnya dilimpahkan ke JPU sebelum ke Pengadilan,” katanya. Namun, Agus mengaku kurang setuju jika kasus ketenagakerjaan langsung masuk ke ranah pidana. Langkah awal sebelum masuk ke ranah pidana bisa ditempuh dengan perundingan Bipartit dan Tripartit dengan pelibatan secara maksimal Dinas Tenaga Kerja. “Jika sudah masuk ke ranah pidana, maka semuanya menjadi kewenangan Pengadilan Pidana untuk memutuskan hukuman bagi pengusaha,” ujarnya.

Seharusnya kata Agus sudah menjadi tugas dan fungsi instansi yang membidangi ketenagakerjaan untuk melakukan pengawasan dan evaluasi setiap bentuk hubungan pengusaha dengan pekerja. Hal itu untuk memastikan setiap pengusaha dan pekerja menjalankan hak dan kewajibannya dengan baik. “Masih banyak pengusaha yang perlu mendapat sosialisasi atas banyaknya ketentuan ketenagakerjaan yang kompleks. Sayang sekali jika pelanggaran tersebut hanya karena ketidaktahuan pengusaha. Lain halnya jika memang dilakukan dengan sengaja,” ujarnya. (asi)

KPC Rampungkan Gedung SMPN 2 Sangatta Utara Yohanes T. Datu, Kepala Desa Singa Gembara

KPC Banyak Berbuat Untuk Warga Kami sampaikan ucapan terima kasih yang tinggi atas kepedulian KPC terhadap warga kami. Selama ini kami menerima manfaat langsung begitu banyak atas keberadaan KPC. Seperti pembangunan gedung sekolah SMPN 2, sekolah dasar, pipanisasi di Singa Gembara, air bersih, pembangunan Polmas dan sambungan listriknya, jalan dan lainya. Memang diakui, selalu saja ada yang merasa tidak puas. Karena itu saya harapkan kepada warga, kalau ada masalah jangan langsung bicara di media. Kita pernah merasakan dampak saat KPC mogok. Ikan di pasar tidak laku, barangbarang yang dijual tidak ada yang beli. Peristiwa-peristiawa lalu jangan kita ungkit lagi, tapi mari kita bangun kebersamaan. (Adv) Dokter Novel Paembonan, Tokoh Masyarakat Singa Gembara

KPC Tidak Hanya Menambang Selama 20 tahun di Kutim ini, KPC sudah berbuat banyak hal untuk masyarakat. Ini membuktikan, KPC sesuai dengan slogannya ‘Tidak Hanya Menambang’ dan ‘Bersama Membangun Kutai Timur.’ Rasa sendiri juga merasakan, KPC sangat peduli terhadap dunia pendidikan. Kita harapkan tidak berakhir, tapi dilakukan secara terus menerus. Saya harapkan, gedung baru ini bisa menambah semangat belajar dan suatu saat bisa menjadi sekolah percontohan. Sugiri M Pd, Kepala SMPN 2 Sangatta Utara

Tidak Hanya Berpangku Tangan

PT Kaltim Prima Coal (KPC) merampungkan satu lagi bangunan SMPN 2 Sangatta Utara, awal April 2011 ini . Gedung itu terdiri dari tiga ruang kelas belajar yang sekaligus dapat digunakan sebagai ruang pertemuan dan dilengkapi dengan dua fasilitas toilet. Bangunan dengan konstruksi beton ini merupakan gedung kedua yang dibangun KPC untuk SMPN 2 Sangatta Utara. Serah terima bangunan tahap kedua ini dilangsungkan, Selasa (19/4), dari KPC kepada Dinas Pendidikan Kutai Timur. Pembangunan gedung berasitektur modern ini dimulai pada Agustus 2010 lalu dan selesai pada awal April tahun ini. Pekerjaan dilakukan oleh kontraktor lokal dan langsung di bawah pengawasan pemerintah Desa Singa Gembara, tokoh masyarakat Singa Gembara dan KPC sendiri. Kedua bangunan yang dibangun oleh KPC ini merupakan tambahan dari dua bangunan yang dibangun oleh Pemkab Kutim sebelumnya. Pembangunan sekolah ini dilakukan setelah adanya aspirasi warga Singa Gembara yang menghendaki penambahan gedung untuk menampung jumlah siswa yang terus

bertambah setiap tahunnya. Tahun 2011 ini, sekolah tersebut memiliki siswa berjumlah 298 orang, yang tertampung dalam 14 kelompok belajar. Namun jumlah ruang kelas baru sebanyak 11 buah. Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Diknas Kutai Timur Dawut SPd, MM menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi KPC yang telah membangun gedung SMPN 2 Sangatta Utara. Dawut menilai, partisipasi dalam pembangunan sarana dan prasarana pendidikan sangat tepat, sebab Pemkab sendiri belum sepenuhnya bisa menyediakan fasilitas memadai kepada seluruh sekolah. “Ini merupakan bentuan yang sangat berguna bagi kemajuan pendidikan di Singa Gembara,” ujar Dawut. Dawut lebih lanjut mengatakan, pemerintah saat ini tengah merencanakan program pemerataan pendidikan di seluruh Kutai Timur. “Pemerataan ini menyangkut semua hal, termasuk sarana dan prasarana. Kita harapkan tahun 2013 atau 2014 bisa tercapai. Di sinilah letaknya peran swasta sangat penting untuk mempercepat

Kami menerima banyak manfaat atas keberadaan KPC di Kutai Timur. Ini adalah gedung kedua yang dibangun KPC. Secara keseluruhan KPC telah membangun enam lokal ruang kelas. Waktu saya masih jadi Kepala Sekolah di SMPN I Bengalon, KPC juga banyak membantu kami. Selain bangunan, kami juga mendapat pendampingan dalam program PJI. Ini membuktikan KPC tidak hanya berpangku tangan, tapi menjalankan tanggung jawab sosialnya sebagaimana amanat Undang-Undang.(Adv).

Hasrul Sani:

Insfrastruktur Salah Satu Unggulan CSR KPC

Mika, Siswa Kelas 9 SMPN 2 Sangatta Utara

Belajar Jadi Lebih Giat Kami sebagai siswa kelas 9 merasa senang dengan gedung baru ini. Sebab gedung ini langsung kami tempati. Belajar di ruang kelas baru ini membuat kami lebih bersemangat lagi. Kami mengharapkan selain selain gedung sekolah agar dibangun juga jalan dan halaman sekolah. Sebab selama ini kalau hujan sangat becek sehingga ruangan sekolah jadi kotor.(Adv).

Tampak depan gedung baru SMPN 2 Sangatta Utara.

Kabid Dikdas Kutai Timur Dawut SPd, MM menarik selubung menandakan peresmian gedung baru SMPN 2 Sangatta Utara. lalu, kami juga sudah proyek fisik berupa gedung, program pemerataan membangun satu gedung yang tapi juga non fisik,” lanjut pendidikan tersebut,” katanya. terdiri dari tiga ruang kelas Wijay. Program non fisik yang Manajer Pemberdayaan untuk sekolah ini. Sekarang dimaksud Wijay adalah Masyarakat (Community adalah kelanjutan dari berupa program beasiswa Empowerment-CE) KPC pembangunan tersebut,” kata yang telah mencapai 1.200 Wijayono ‘Wijay’ Sarosa Wijay. orang lebih, program mengatakan, gedung yang “Masih banyak gedung pendidikan kewirausahaan diserahkan itu merupakan sekolah lainnya yang telah pelajar bersama Prestasi Junior gedung kedua yang dibangun dibangun KPC di Kutim ini. Dan Indonesia (PJI), pelatihan KPC untuk SMPN Singa kami tidak hanya membangun guru, dan lainnya. (Adv). Gembara. “Pada tahun 2009

Tampak bagian teras gedung SMPN 2 Sangatta Utara.

Keceriaan siswa kelas 9 SMPN 2 Sangatta Utara saat menempati gedung baru dari KPC.

Manager External Relations PT kebutuhan mendasar bagi masyarakat,” Kaltim Prima Coal (KPC) Hasrul Sani kata Hasrul. mengatakan, pembangun Hasrul lebih lanjut mengatakan, infrastruktur pendidikan dan selain pembangunan infrastruktur, KPC infrastruktur dasar lainnya juga turut membantu pemerintah merupakan salah satu program dalam program agribisnis, UMKM, unggulan Corporate Social Responsibilprogram pendidikan, kesehatan, ity (CSR) KPC. pelatihan bagi warga, penguatan Bahkan menurut Hasrul, kapasitas kelembagaan dan pelestarian pembangunan insfrastruktur dasar alam serta budaya. itu telah dilakukan sejak KPC mulai Secara keseluruhan menurut Hasrul, menambang batubara di Sangatta program CSR KPC berorientasi pada sejak tahun 1991 lalu. Infrastruktur tercapainya kemandirian warga pada Hasrul Sani yang telah dibangun berupa gedung masa yang akan datang. “Kami tidak sekolah dari sekolah dasar hingga SMA/SMK, memberikan ikan, tapi kail. Semua ini kami BLK, Rumah Sakit, Puskesmas Pembantu lakukan agar masyarakat memperoleh manfaat (Pustu) di berbagai desa dan kecamatan, jalan dari keberadaan KPC dan bisa mandiri pada uatama dan gang, sarana ibadah, jembatan masa yang akan datang,” ujar Hasrul. penghubung, lapangan olahraga dan lainnya. Untuk itu Hasul meminta dukungan “Sesuai moto kami, tidak hanya menambang masyarakat agar operasional KPC berjalan dan bersama membangun Kutai Timur. Kami lancar. Jika operasional lancar, pasti banyak terlibat aktif dalam pembangunan infrastruktur manfaat bisa diterima masyarakat, pemerintah, di Kutai Timur. Kami sadar infrastruktur adalah karyawan dan pemegang saham.(Adv).


Super Ball Kamis 21 April 2011

Halaman 25

AS Roma 0 VS 1 Inter Milan

SESAAT sebelum wasit Nicola Rizzoli meniup peluit panjang tanda rehat, Dejan Stankovic menerima umpan Wesley Sneijder. Mengontrol sesaat, ia berhasil mengecoh penjagaan Juan. Dengan bagian luar kaki kanan, pemain internasional Serbia tersebut mengirim canon ball spektakuler yang menembus bagian pojok kanan atas gawang musuh. Gol gelandang Inter Milan pada akhir babak pertama tersebut menjadi satu-satunya yang terjadi di Stadion Olimpico, Rabu (20/4) dini hari. La Beneamata pun mengalahkan tuan rumah AS Roma pada leg pertama babak semifinal Coppa Italia tersebut. Satu kaki pasukan Leonardo kini sudah berada di babak final, untuk mempertahankan gelar juara. Mereka hanya butuh hasil imbang pada pertemuan kedua, 11 Mei mendatang, di Stadion Giuseppe Meazza. Stankovic tak mampu menutupi kegembiraan luar biasa. Gol itu menjadi yang pertama di ajang kelas dua tersebut, dan menjadi keenam secara keseluruhan musim ini. Kiprah fantastik Stankovic setidaknya bisa menjadi hiburan setelah kalah dari AC Milan dan

Data Pertandingan AS Roma 0-1 Inter Milan Gol: Dejan Stankovic 45' Gol Stadion Stadion: Olimpico, Roma, Italia Wasit: Nicola Rizzoli Wasit Kar tu kkuning uning artu uning: Rodrigo Taddei 5', Nicolas Burdisso 54'; Maicon 13', Andrea Ranocchia 57', Wesley Sneijder 59' Susunan pemain

Parma di Serie A serta Schalke di pentas Liga Champions yang membuat kehilangan dua gelar bergengsi. “AS Roma bukan lawan mudah saat kami harus bangun dari keterpurukan di Serie A dan Liga Champions. Pertandingan sangat sulit, dan kami senang dengan hasil maksimal ini. Kini, kami bersiap menghadapi Lazio dengan kekuatan penuh,” ungkap Stankovic, di situs klub, kemarin. Stankovic menilai, kini timnya sudah lepas dari terjangan krisis kepercayaan diri dan tampil sebagai tim besar. “Sekarang kami mengincar trofi Coppa Italia. Ini sangat penting bagi Inter,” imbuh eks Lazio ini. Di lapangan, permainan Inter memang jauh lebih baik ketimbang kala tumbang di tangan Parma. Koordinasi Sneijder, Stankovic, Esteban Cambiasso, dan Goran Pandev mampu mendukung Diego Milito. Sebaliknya, tuan rumah yang tampil tanpa Francesco Totti akibat hukuman ‘dadakan’ atas akumulasi kartu, tampil kurang konsisten. Pergerakan Mirko Vucinic dkk mentah tatkala berhadapan dengan Lucio, Andrea Ranocchia, Maicon, dan Yuto Nagatomo. “Ini respon kami atas beberapa pihak yang meragukan kualitas Inter. Kami menang di tempat yang sangat sulit. Saya sudah katakan, kami semua percaya terhadap Leonardo,” tukas Il Capitano, Javier Zanetti. Pelatih Inter Milan, Leonardo menganggap kemenangan ini

Gol Spektakuler

Roma Roma: Doni; Cassetti (Rosi 78), N Burdisso, Juan, Riise; Pizarro, De Rossi; Taddei, Perrotta (Simplicio 73), Vucinic; Borriello (Menez 63) Inter Milan Milan: Julio Cesar; Maicon, Lucio, Ranocchia, Nagatomo; Zanetti, Cambiasso, Stankovic (Mariga 93); Sneijder; Pandev (Obi 81), Milito (Pazzini 75)

sebagai bagian dari kembalinya kekuatan sesungguhnya dari Nerazzurri. “Kami bermain dengan sangat bagus dalam rentang 90 menit. Ini modal menghadapi leg kedua. Kami harus meraih partai final,” ucap Leonardo, di situs klub, www.inter.it. Secara khusus, sang allenatore menyebut keputusan Stankovic untuk mengeksekusi langsung via sepakan keras, dianggap sangat tepat. “Ini momen krusial, dan setiap pemain bisa berkreasi menurut imajinasi masing-masing di saat yang tepat. Dejan melakukannya dengan baik, dan itu menambah kepercayaan diri rekan-rekannya,” ulasnya. Sementara penyesalan sangat terlihat di kubu tuan rumah. Pelatih Il Lupi, Vincenzo Montella, menyebut timnya kurang konsisten dalam memainkan strategi dan gagal mendapat dukungan dewi fortuna. “Kami punya banyak peluang, namun semuanya gagal akibat kurang tenang. Tim juga tidak stabil dalam menekan, sehingga selalu memberi banyak ruang berkembang bagi Inter,” ujar Montella. Kekalahan ini membuat kans Roma ke final menjadi berat. Il Lupi minimal harus menang dengan mencetak dua gol pada leg kedua di Giuseppe Meazza.(Tribunnews/ bud)

Doni Sneijder

Stankovic

45’ Stankovic

AS Roma 0-1 Inter Milan GRAFIS: BAYU

Ulasan Montella

Buang Peluang TIM sudah berusaha maksimal dengan melakukan kombinasi. Sayang, Mirko (Vucinic) membuang peluang gol yang mudah di babak awal. Seharusnya kami bisa mendapat satu atau dua gol di babak pertama, tapi semuanya mental. Dari segi penampilan tim, orang-orang cenderung menilai hasilnya, sementara perbedaan sebenarnya bisa diciptakan dari sebuah insiden saja. Saya berharap tidak mengulangi kesalahan ini di leg kedua bulan depan. Lawan juga terlalu mudah memasuki area pertahanan kami, dan sebaliknya kami justru gagal melakukan penetrasi maksimal. Saya salut terhadap permainan lawan, mereka tampil disiplin dan memberi banyak ujian.(bud) *) Vincenzo Montella, Pelatih AS Roma, dikutip asroma.it

Montella: Vucinic Stres! MUSIM ini mungkin menjadi saat terburuk sepanjang karier MirkoVucinic di AS Roma. Alihalih bisa membawa AS Roma ke tempat yang lebih baik, ia malah banyak membuang peluang yang seringkali merugikan timnya. Performa striker Timnas Montenegro tahun ini memang sangat buruk. Ia baru mencetak enam gol di Serie A, sangat jauh dibanding koleksi 14 gol-nya dalam periode tahun lalu. Performa buruk attacante berusia 27 tahun tersebut kembali muncul saat timnya dibekuk Inter Milan 0-1 di leg pertama babak semifinal Coppa Italia. Bahkan ia membuat satu peluang emas di menit kedelapan. Mendapat umpan matang dari

sang tandem, Marco Borriello, posisi Vucinic sudah sangat bebas untuk menjebol jala Julio Cesar. Namun, peluang yang 100 persen seharusnya jadi gol itu menguap, setelah ia “mengirim” bola melebar. “Saat seorang striker sekelas Mirko mendapatkan peluang emas dan gagal mengkonversi menjadi gol, tentu sangat menyesakkan. Seharusnya peluang itu menjadi gol, dan bisa saja hasil akhir akan berubah,” kata Montella, bersungut-sungut. Tak ayal, usai pertandingan, Montella menyebut Vucinic sebagai kambing hitam. Ia pantas naik pitam, karena saat takluk di tangan Palermo pekan lalu di partai Serie A, Vucinic juga melakukan hal yang sama,

membuang peluang emas. “Sangat jelas Mirko sekarang mengalami stres. Ia seperti striker kacangan dan baru belajar mencetak gol. Mirko sudah banyak berbuat baik bagi tim, tapi saat ini dia berada di titik nadir,” keluh Montella. Tudingan sang pelatih, mendapat perhatian dari Borriello. Eks striker AC Milan itu menilai, kemungkinan besar sang tandem memang sedang off. “Itu artinya, apapun yang Anda kerjakan di lini depan, sepertinya semua menguap. Itu hal wajar yang mungkin sering terjadi, begitu juga denganku kadang melewati waktu terburuk seperti ini,” kata Borriello. ( TTribunne ribunne ws/bud) ribunnew

Ulasan Leonardo

Kuncinya Kesabaran SANG AT penting segera SANGA mendapat hasil baik setelah hasil buruk dalam beberapa pekan terakhir. Sepertinya mudah, tapi ternyata sangat sulit mengatur sebuah tim dengan lawan yang kompleks. Tim bereaksi sangat bagus dan meraih kemenangan di tempat yang sangat sulit mendapat kemenangan. Lini tengah bermain sangat dinamis. Mereka mampu saling menjaga jarak dengan lini belakang. Wesley Sneijder, Dejan Stankovic, dan Esteban Cambiasso bermain baik, begitu juga kualitas Javier Zanetti yang selalu mengesankan. Kunci kemenangan kami adalah kesabaran untuk menunggu saat yang tepat, dan ternyata itu berhasil. Saya memberi kebebasan setiap pemain untuk berkreasi dan tak terlalu kaku di posisinya. Mungkin itu terlalu berisiko, tapi kami malah mendapat hasil bagus. (bud) *) Leonardo, Pelatih Inter Milan, dikutip inter.it


26

soccer hot news

KAMIS 21 APRIL 2011

Data Fakta Hasil Rabu (20/4)

5. Tottenham

31 14 11 6

6. Liverpool

33 14 7

LIGA INGGRIS

7. Everton

33 11 14 8

Newcastle United 0-0 Manchester United

8. Bolton

32 11 10 11 46-43 43

18. Blackpool 33 9

6

9. Newcastle

33 10 10 13 48-47 40

19. West Ham 33 7

11 15 39-58 32

20. Wolves

5

Klasemen Sementara

44-36 53

15. Birmingham31 8

13 10 32-42 37

12 46-39 49

16. Blackburn 33 9

8

17. Wigan

13 13 32-53 34

47-41 47

10. Aston Villa 33

10 10 13 42-54 40

1. Man United 33 20 10 3

70-32 70

11. West Brom 33

10 9

2. Arsenal

32 18 9

5

63-31 63

12. Fulham

32 8

3. Chelsea

32 18 7

7

57-26 61

13. Stoke

32 11 5

16 39-42 38

4. Man City

32 16 8

8

50-30 56

14. Sunderland 33 9 11

13 35-47 38

33 7

32 9

18 47-69 33 18 36-56 32

14 47-62 39

14 10 36-35 38

COPP A IT ALIA COPPA ITALIA AS Roma 0-1 Inter Milan (Dejan Stankovic 45')

z Juventus Menatap Musim 2011/2012

Aquilani Permanen, Incar Tevez-Neymar

Alberto Aquilani

GAGAL meraih prestasi mengesankan musim ini, raksasa Italia Juventus langsung melakukan gebrakan dengan memburu beberapa pemain potensial Eropa. Setelah dipastikan tak bisa mendatangkan Antonio Di Natale tahun depan, La Vecchia Signora mengincar tiga pemain sekaligus. Langkah awal adalah mempermanenkan gelandang Timnas Italia, Alberto Aquilani. Tampil brilian dalam 29 partai plus dua gol, membuat manajemen Olimpico Turin benar-benar kepincut. Pemain pinjaman Liverpool itu pun sudah siap untuk benar-benar menjadi keluarga besar Bianconeri. Harga 15 juta pounds atau sekitar Rp 195 miliar mungkin terlalu tinggi, namun pihak Juventus sudah bersiap melakukan negosiasi, termasuk kemungkinan barter pemain. Manajer Umum Juventus, Giuseppe Marotta, menegaskan, kubunya sudah melakukan pendekatan bisnis dan personal terhadap Liverpool Hasilnya, “Harganya memang cukup tinggi, tapi saya yakin Alberto akan permanen dan lebih bahagia berada di Juventus,” ungkapnya. Menurut Marotta, Aquilani sudah menjadi pemain sangat penting bagi si Nyonya Tua. “Kami punya proyek besar musim depan, dan sudah pasti banyak ambisi,” terang Marotta dikutip Gazzetta dello Sport, Rabu (20/4). Selain memindahkan secara permanen Aquilani, kubu The Old Lady juga mengincar serius

Neymar

NEWCASTLE 0

16 40-54 35

Carlos Tevez

Secara prinsip kami akan serius memburu mereka, karena Tevez dan Neymar bisa membantu kami meraih Scudetto tahun depan

nasihat pada Neymar agar lebih memilih Juventus ketimbang The Blues. “Di Juventus dia akan terus berkembang, sudah terbukti banyak pemain Brasil sukses di sana ketimbang di Inggris. Saya sarankan demi masa depan karier, Juventus adalah tempat paling tepat,” ucap Manezes dan Dunga. (Tribunnews/bud)

GIUSEPPE MAROTTA Manajer Umum Juventus

Rekrut Mancini!

dua pemain Amerika Latin, yakni striker Argentina Carlos Tevez dan bintang muda asal Brasil, Neymar. Marotta menyebut, keberadaan keduanya akan memberi nuansa berbeda, dengan kemungkinan perubahan pola permainan musim depan. Ia menegaskan perburuan Tevez dan Neymar buka sekadar wacana. “Secara prinsip kami akan serius memburu mereka, karena Tevez dan Neymar bisa membantu kami meraih Scudetto tahun depan,” tutur Marotta. Terkait kemungkinan harga keduanya menembus angka 70 juta pounds atau sekitar Rp 910 juta, Marotta memastikan jika masuk dalam hitungan bisnis dan finansial, pihaknya tak akan mempermasalahkan dana. “Keduanya akan memberi banyak benefit untuk Juventus, terutama komposisi pemain,” imbuh Marotta. Kala Juventus mengejar Neymar, yang dikabarkan dekat ke Chelsea, pelatih Timnas Brasil, Mano Menezes, dan eks pelatih Carlos Dunga secara mengejutkan memberi

SELAIN membenani komposisi pemain, Juventus juga bersiap melakukan pergantian pelatih musim 2011/2012 nanti. Kemungkinan besar posisi Luigi del Neri bakal diganti, dan Juve diusulkan merekrut Roberto Mancini. Juve akan memutuskan nasib Del Neri, apakah akan mempertahankan atau memecatnya, di akhir Mei nanti. Del Neri masih memiliki kontrak dua tahun di Juve. “Pihak klub akan membuat keputusan didasarkan pada kerja yang sudah dilakukannya oleh pelatih selama musim ini,” kata Direktur Olahraga Beppe Marotta, Rabu (20/4). Del Neri gagal memperbaiki kualitas tim dengan hanya bisa menempatkan Juventus di peringkat tujuh klasemen Serie A Italia. Mantan Direktur Umum Juventus, Luciano Moggi, memberi saran agar posisi Del Neri diganti. Dan orang yang tepat adalah Mancini. Moggi menyebut Mancio bakal menghadirkan perbedaan bagi La Vecchia Signora untuk musim depan. “Mancini adalah pelatih yang sangat bagus, dan jika saya masih menjabat dia yang akan saya bawa ke Turin,” ungkapnya di Radio Kiss Kiss (Tribunnews) Italia.(Tribunnews)

Jl.Syarifuddin Yoes RT.75,Balikpapan(0542)7010999,7130489,9130117 Balikpapan Trade Centre Lt.1 No.55-56 (0542) 9160691/08125399333

VS

0 MAN UNITED

Fokus Arsenal-Chelsea LANGKAH Manchester United untuk menuai gelar ke19 Liga Premier Inggris sedikit tertahan. Bermaksud menggapai tiga poin di St James Park, Rabu (20/4) dini hari, pasukan Sir Alex Ferguson malah tertahan berkat perlawanan hebat tuan rumah, Newcastle United. Hasil seri tanpa gol membuat kubu The Red Devils ini harus benar-benar fokus agar tak tergelincir dalam laga sisa musim ini. Apalagi masih ada dua musuh berat menanti; Arsenal dan Chelsea! Dalam laga tersebut, dominasi tim tamu di babak kedua memberi banyak peluang. Sayang, Wayne Rooney sampai Ryan Giggs gagal mengkonversi peluang tersebut menjadi gol. Hasil ini cukup mengecewakan melihat dominasi permainan di kubu Theatre of Dreams. Namun bagi Manajer Sir Alex Ferguson, satu poin menjadi sangat berarti untuk menjaga persaingan menuju tahapan akhir Liga Premier. “Kami menjalani laga berat dalam sebulan terakhir. Tentu Anda tak bisa mengharapkan mereka selalu bermain bagus setiap pekan. Kami mendapat satu poin, dan itu sangat bagus, karena permainan tim

Susunan Pemain z Newcastle United: Krul;

Coloccini, Williamson, Jose Enrique, Simpson, Tiote, Guthrie, Gutierrez, Barton, Lovenkrands (Ireland 68), Ameobi (Ranger 63) z Manchester United: Van der

Sar; Vidic, Smailling, Evra, O’Shea, Anderson (Valencia 69), Carrick, Giggs, Nani (Owen 80), Hernandez, Rooney

AP PHOTO/OWEN HUMPHREYS

KONTROVERSI PENALTI - Bek Newcastle United, Danny Simpson, menghardik striker Manchester United, Javier Hernandez (kiri), setelah Hernandez terjatuh dalam perebutan bola di kotak penalti pada laga Liga Premier di St James’ Park, Newcastle, Rabu (20/4). Wayne Rooney (kanan) membela Hernandez, sementara wasit memberinya kartu kuning. tidak buruk,” ujar Fergie dilansir The Sun, kemarin. MU masih memimpin klasemen dengan poin 70. Mereka kini hanya unggul tujuh angka dari pesaing terdekatnya, Arsenal, yang bertanding dini hari tadi melawan tuan rumah Tottenham Hotspurs. “Kami selalu punya tenaga ekstra untuk menghadapi fase krusial seperti ini. Soliditas tim menjadi kunci. Kami masih berada pada posisi yang lebih baik pada lajur menuju juara,” tegas Fergie. Eks pelatih Aberdeen tersebut mengakui, kini fokus tim dalam perburuan gelar juara Liga Inggris tertuju pada dua laga penting awal bulan depan, yakni bertandang ke Emirates Stadium bertemu Arsenal dan menjamu Chelsea

di Old Trafford. “Dua laga itu sangat penting. Jika kami terpeleset pada dua laga itu, bisa jadi gagal merengkuh juara. Beruntung, kami memiliki selisih gol lebih baik, yang mungkin berguna saat perhitungan akhir di klasemen,” tukas Fergie. Secara khusus, kubu Old Trafford memberi perhatian penuh pada Chelsea, bukan Arsenal. The Blues masih memiliki tiga laga kandang dan itu bisa memberi modal saat beradu mengejar poin. “Saya cukup khawatir dengan kondisi Chelsea. Mereka bisa tampil mengejutkan menjelang akhir musim. Tiga partai kandang dalam lima pertandingan terakhir tentu sangat berharga, dan kami harus terus melihat

aksi mereka,” sebut Fergie. Chelsea yang berada di posisi ketiga sementara terpaut sembilan angka dari MU. Jika menang atas Birmingham City dini hari tadi, The Blues memperpendek selisih poinnya menjadi enam. Berbeda dengan MU, kubu Newcastle sangat bersyukur bisa menuai satu poin. Paling tidak, status tersebut membuat mereka dipastikan tetap akan bertahan di Liga Premier musim depan. “Sebenarnya kami ingin lolos ke Eropa musim depan. Namun berharap Liverpool kalah terus menerus dalam lima laga ke depan tentu sangat sulit. Jadi kami hanya ingin realistis, yakni finis di posisi ketujuh,” cetus Pelatih Newcastle, Alan Pardew. (Tribunnews/bud)

Kecewa Putusan Wasit SELAIN puas, ada sisi kecewaan yang ada di kepala dua manajer. Baik Sir Alex Ferguson di kubu Manchester United dan Manajer Newscastle United Alan Pardew kecewa dengan kepemimpinan wasit. Ferguson mengklaim, mereka seharusnya mendapat hadiah penalti di masa injury time. Ia melihat, Javier “Chicharito” Hernandez mendapat pelanggaran serius saat dijatuhkan Danny Simpson di kotak terlarang. Namun wasit Lee Probert

tidak menggubris dan malah memberi kartu kuning pada Chicharito yang dinilai melakukan diving. Striker Wayne Rooney juga ikut-ikutan meradang atas keputusan sang pengadil, dan nyaris mendapat hukuman juga. “Oke, dia tak memberi penalti pada kami, tapi memberi kartu kuning tentu keterlaluan. Saya berani bertaruh, itu murni penalti karena ada kontak. Chicharito bukan tipikal pemain yang mudah jatuh atau menjatuhkan diri. Ini sungguh aneh. Wasit tampil bagus, tapi dia juga melakukan kesalahan

fatal di akhir pertandingan,” sebut Fergie dikutip The Sun, kemarin. Newcastle juga memprotes keputusan wasit yang tak memberikan penalti setelah Anderson terlihat jelas menekel Peter Lovenkrands. “Mungkin MU mendapat keberuntungan. Anderson melanggar Peter, sekaligus menghalangi. Keputusan wasit sangat aneh, bagaimana lagi standar pelanggaran yang bisa berbuntut penalti, haruskah sampai berdarah atau patah tulang?” sindir Pardew. (Tribunnews/bud)


30

KAMIS 21 APRIL 2011

SDN 030 Balikpapan Selatan

TRIBUN KALTIM/RAFAN A DWINANTO

Harmonisasi antara Sekolah dan Orangtua KEHARMONISAN antara manajemen sekolah dan orangtua murid ternyata berpengaruh terhadap suasana belajar mengajar yang kondusif. Demikian yang terjadi di SD Negeri 030 Balikpapan Selatan. Di sekolah tersebut, pihak sekolah maupun orangtua murid bahumembahu mendukung proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

tentang sek olah sekolah SDN 030 Balikpapan Selatan Jl Praja Mukti I RT 65 Korpri Sepinggan Balikpapan Selatan

HO

TRIBUN KALTIM/RAFAN A DWINANTO

Suasana dan kegiatan di SDN 030 Balikpapan Selatan. Tampak depan gedung SDN 030 Balsel (atas); Kunjungan murid SDN 030 ke Badan Penaggulangan Bencana dan Kebakaran (kiri bawah); Komite Kelas I dan II bersama perwakilan SDN 030 (kanan bawah).

pus taka pustaka

Siapkan Perpustakaan Elektronik DUNIA pendidikan sekarang tentu tak lepas dari kecanggihan Informasi Teknologi (IT). Sadar akan pentingnya IT, pihak SDN 030 kini tengah menyiapkan sebuah perpustakaan elektronik. Nantinya, perpustakaan tersebut akan memuat ratusan buku elektronik seperti cerita bergambar, pelajaran, dan lainnya. Diharapkan kehadiran perpustakaan elektronik ini dapat memacu minat murid untuk gemar membaca. Selain

itu, secara tidak langsung keberadaan perpustakaan elektronik ini dapat menmabh wawasan murid tentang IT. “Di Perpus elektronik nanti kita unduhkan cerita bergambar dari tokoh-tokoh sukses dunia, pelajaran, kemudian kebudayaan dan lainnya. Diharapkan dengan cara ini pelajaran jadi lebih mudah dicerna,” ujar Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SDN 030 Aswaty Spd. (m26)

MARS SD NEGERI 030 BALIKPAPAN SELATAN Tempo : Marcia Bunga-bunga di sana Mekarnya beraneka Menghiasi taman wiyata kita Tunas muda tumbuhlah Penuh tekad dan karya Menyambut terbitnya harapan bangsa Nyala api asa seluruh persada Ragam budaya muara berkarya Berbagi suka sayangi sesama Madinatul iman tujuan kita Cerdas berbudi mulia Sehat jiwa raga Menuju cita Indonesia. (m26)

x-tra kul x-trak

para orangtua. Kita komunikasikan dengan transparan kondisi sekolah seperti apa. Akhirnya para orangtua mengerti dan sukarela membentuk komite kelas untuk membantu,” ujar Aswaty. Menurut Aswaty, kehadiran komite kelas ini dirasa sangat membantu pihak sekolah dalam proses KBM. Tidak hanya sumbangan materil, komite kelas juga kerap memberikan ide kreatif untuk diterapkan pihak sekolah. “Seperti outdoor learning dengan mengajak murid jalanjalan ke museum, pemadam, bahkan ke taman untuk memperkenalkan budaya cinta lingkungan. Kalau materi komite menyumbang seperti kipas angin, dispenser, untuk kenyamanan anak mereka di kelas. Tapi baru kelas I dan II yang punya komite kelas, kita

VISI MISI SD NEGERI 03 BALIKPAPAN SELATAN Visi *Menjadikan sekolah yang dipercaya masyarakat untuk mencerdaskan bangsa, berkarakter, serta berwawasan lingkungan. Misi 1. Menyiapkan generasi yang memiliki potensi di bidang imtaq dan iptek 2. Membentuk sumber daya manusia aktif, kreatif, inovatif sesuai dengan perkembangan zaman 3. Membangun citra sekolah sebagai mitra yang dipercaya masyarakat 4. Membangun budaya bersih dan peduli terhadap lingkungan 5. Membangun Karakter bangsa. (m26) harap komite kelas yang lain segera terbentuk,” jelasnya. SD yang terletak di Perum Korpri, Jl Paraja Mukti ini juga menerapkan metode penilaian tersendiri untuk beberapa mata pelajaran tertentu seperti PPKN maupun agama. “Tidak hanya dari hasil ujian

akademis, tapi perilaku anak juga kita nilai untuk pelajaran tertentu seperti agama, PPKN dan lingkungan. Jadi walaupun nilai ujian lingkungan tinggi tapi masih buang sampah sembarangan, bisa jadi rendah nilainya,” tutur Aswaty. (m26)

ino vas! inovas!

Bermain di Taman Luar Sekolah

Sewa Pelatih Berlisensi Nasional

HO

Peresmian kegiatan ekskul sepak bola di SDN 030.

SD Negeri 030 Balikpapan Selatan belum lama ini meresmikan kegiatan ekstrakurikuler sepak bola.

TAK banyak sekolah yang melibatkan orangtua murid dalam proses KBM di sekolah. Berawal dari kepedulian terhadap perkembangan putra-putrinya yang tengah menuntut ilmu di SDN 030 Balikpapan Selatan, sekelompok orangtua membentuk Komite Kelas. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SDN 030 Aswaty SPd mengungkapkan komite kelas bermula dari sekelompok orangtua yang menginginkan suasana belajar yang nyaman bagi putraputrinya. Komite kelas juga ingin potensi yang dimiliki sang anak dapat dikembangkan melalui beragam kegiatan ekstrakurikuler (ekskul). “Cuma ya lantaran keterbatasan yang dimiliki pihak sekolah, akhirnya kita undang

Tak tanggung-tanggung, untuk memacu potensi anak di bidang olahraga favorit tersebut, SDN 30

menggandeng pelatih berlisensi nasional. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SDN 030 Aswaty SPd mengungkapkan ekskul sepak bola digelar selama dua kali dalam sepekan dengan durasi 2 jam. SDN 030 menyewa lapangan sepak bola LPM Sepinggan untuk mengasah bakat para muridnya. “Ekskul ini juga masukan dari orangtua. Tujuannya untuk mengembangkan minat anak di bidang olahraga khususnya sepakbola. Kita juga sewa pelatih bersertifikat nasional namanya Pak Sartono,” tandas Aswaty. (m26)

UPAYA mengenalkan siswa terhadap lingkungan nyata, ditempuh dengan berbagai langkah. Seperti yang dilakukan SDN 030 Balikpapan Selatan (Balsel), yang beralamat di Jl Praja Mukti I Blok C1 Sepinggan. Setiap Jumat, pihak sekolah bekerjasama dengan Komite Kelas mengadakan serangkaian kegiatan di lingkungan sekitar sekolah. Diawali dengan senam bersama di halaman sekolah, ratusan anak mulai dari kelas 1 hingga kelas 5 berjalan menuju Taman Melawai II di Jl Ruhui Rahayu, yang berjarak sekitar 500 meter dari sekolah. Di taman ini, para murid menyantap bekal makanan

HO

Mengenal lingkungan di Taman Melawai II.

sehat yang sudah dibawa dari rumah masing-masing. Setelah itu, mereka lanjutkan kegiatan dengan

bermain dan olahraga di tanah lapang tepat di samping taman. “Kegiatan seperti ini rutin kita lakukan 2 minggu

sekali. Sesekali kita juga mengadakan lintas alam, dan berkeliling ke kompleks perkantoran pemerintah, untuk mengenalkan lingkungan nyata kepada anak-anak,” kata Krisdaryanto, guru SDN 030 Balsel yang memimpin kegiatan. Kegiatan di luar sekolah ini juga dilakukan agar siswa kelas 6 yang dapat berkonsentrasi mempersiapkan diri menghadapi ujian akhir. “Siswa kelas 6 bulan Mei nanti menghadapi ujian. Sekarang di sekolah ada kegiatan istighosah. Jadi siswa kelas 1 sampai 5 kita ajak bermain di luar,” ujar Kris. (m26)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.