TRIBUN KALTIM - 23 MARET 2010

Page 1

Harga Eceran

Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)

SELASA 23 MARET 2010 No.312/Tahun 7

32

INDEPENDEN & KREDIBEL

Halaman

Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

Kadisdik Paser Usir Pengawas UN

Lembar Jawaban Difotokopi

● Di Balikpapan Paket Soal Tertukar

JAKARTA, TRIBUN - Di hari pertama penyelenggaraan Ujian Nasional 2010, Senin (22/3), Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) terpaksa ● Bersambung Hal 9

ANTARA/BUDI AFANDI

Sahnun (penyandang tunanetra) mengikuti Ujian Nasional hari pertama di SMU 6 Mataram, NTB, Senin (22/3). Sahnun merupakan satu-satunya siswa tunanetra di SMU 6 Mataram, mengikuti UN bersama ratusan siswa lainnya.

TANAH GROGOT, TRIBUN Saat peserta Ujian Nasional (UN) sedang memusatkan perhatian untuk menjawab soal-soal ujian, seorang guru yang menjadi pengawas ujian malah mondarmandir di luar ruangan ujian, Senin (22/3). Khawatir mengganggu konsentrasi peserta ujian, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Paser Drs Bahrun mengusir pengawas tersebut.

Penjual Soal Ditangkap

Sebelumnya Bahrun mengaku sudah meminta yang bersangkutan untuk kembali ke ruangan, namun ajakan untuk tidak merusak konsentrasi siswa mendapat tanggapan sebaliknya. “Sudah kami minta untuk kembali ke ruangan, mestinya dia (pengawas, red) ada di dalam ruangan ujian, bukannya mondar mandir

BEBERAPA hari menjelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2010, Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) memergoki seseorang yang menjual soal UN di Sumatera Barat. Tindakan terlarang itu pun diakui pelaku yang berjenis kelamin pria. Dengan tegas ia mengatakan tindakannya hanyalah bisnis. “Saya bertemu dengan pelaku dan dia meng● Bersambung Hal 9

● Bersambung Hal 9

Susno Dikawal Ambulans ■ Diperiksa Divisi Propam Mabes Polri ■ Status Masih Terperiksa

Muka Cirus Tercoreng JAKSA Peneliti kasus pajak dengan tersangka Gayus Tambunan, ANT Cirus Sinaga, Cirus Sinaga merasa sedih dengan tudingan Komisaris Jenderal Susno Duadji. Terutama soal penyebutan bahwa ada jaksa yang menerima duit Rp 9 miliar. “Saya merasa sedih. Martabat saya jadi rendah di hadapan pimpinan,” kata Cirus Sinaga di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Senin (22/3). ● Bersambung Hal 9

”Saya diperiksa itu sebagai terperiksa. Ini terkait pemberitaan yang saya sampaikan di media terus saya diminta keterangan. Sekali lagi bukan tersangka tetapi terperiksa” Komjen Pol Susno Duadji Mantan Kabareskrim JAKARTA, TRIBUN - Aneh! Setelah sebelumnya mengaku dijadikan sebagai tersangka, mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji mengaku berstatus sebagai terperiksa. Pemeriksaan Propam (Divisi Pofesi dan Pengamanan) Polri terhadap Susno sele-

sai sekitar pukul 22.00 WIB. Kedatangan Susno memenuhi panggilan tim Propam Polri di Mabes Polri, Jakarta dikawal tiga relawan dari Medical Emergency Rescue Comitte (MER-C). Seorang relawan MER-C, Reza Kusumawardana mengatakan, kehadirannya memang berjaga-jaga jika dalam pemeriksaan Susno mengalami gangguan kesehatan. “Kalau secara umum, beliau sehat. Tidak ada gangguan kesehatan. Kami hanya berjaga-jaga saja,” ujarnya. Tim relawan MER-C, menurutnya, didukung beberapa perawat, sopir, dan satu mobil ambulans. Ambulans siaga di belakang gedung. “Saya diperiksa itu sebagai terperiksa,” ujar Susno ketika meninggalkan Gedung Transnational Crime Centre (TCC) Mabes Polri,

ANTARA/RUHT SEMIONO

Mantan Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Susno Duadji (kiri) didampingi pengacaranya, Henry Yosodiningrat (kanan), memenuhi panggilan Propam Mabes Polri di Jakarta, Senin (22/3). Pemeriksaan Susno diduga terkait pernyataannya mengenai mafia hukum di tubuh Polri dengan menyebut dua jenderal di Mabes Polri .

Mitra Kukar Tekuk Persikota Tangerang

● Bersambung Hal 8

PNS Pemilik Rekening Rp 25 Miliar NAMA Gayus Tambunan mendadak melejit. Siapa Gayus, tak banyak yang tahu. Di kalangan pegawai Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak sosok Gayus juga tak banyak yang kenal. “Tidak tahu. Saya tahunya hanya dari koran,” kata seorang pegawai Ditjen Pajak yang namanya tak mau disebutkan kepada Persda Network di

Kantor Ditjen Pajak Jakarta, Senin (22/3). Seorang pegawai Ditjen Pajak lainnya hanya menggelengkan kepala ketika ditanya soal Gayus. Namun seorang satpam yang bertugas di Ditjen Pajak mengaku kenal sosok Gayus. “Minggu lalu katanya cuti mau pulang kampung,” kata Siti Zulaeha, satpam kepada

wartawan. Nama Gayus mendadak melejit ketika Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Pol) Susno Duadji menuding Gayus memiliki rekening Rp 25 miliar terkait kasus yang sedang diperiksa Mabes Polri. Gayus adalah pegawai Bagian Penelaah Keberatan di ● Bersambung Hal 9

TRIBUN KALTIM/M WIKAN HENDARMAN

Pesepak bola Mitra Kukar, Anderson Serges Pohos mencoba melepaskan tendangan saat melawan Persikota pada laga lanjutan Divisi Utama 2009-2010 di Stadion Perjiwa Tenggarong, Kukar.

TENGGARONG, TRIBUN PS Mitra Kukar menjawab harapan ribuan supporter Mitra Mania yang mengusung slogan “Kandang Neraka bagi Tim Tamu”. Menjamu tamunya Persikota Tangerang dalam lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia, Senin (23/3) malam, tim berjuluk Naga Mekes berhasil meraih poin penuh dengan skor 3-1. Bermain di stadion baru,

Stadion Madya Perjiwa, Mitra Kukar seolah mendapat spirit baru. Terlebih lagi dengan dukungan supporter dari Asosiasi Supporter (AS) Kaltim, Pusam Mania (Persisam Samarinda) dan Balistik (Persiba Balikpapan). Tiga Gol Mitra yang mengenakan kostum kuninghitam masing-masing dicetak Leonardo Felicia, Anderson Ser● Bersambung Hal 8

Memantau Pelaksanaan UN di Pedalaman Kutim (2)

Akses Sulit, Posko Dialihkan ke Rumah Guru TRIBUN KALTIM/KHOLISH CHERED

Suasana UN di SMA N Sandaran, Kutim.

BEBERAPA petugas yang membawa soal Ujian Nasional (UN) SMA Negeri Sandaran tiba di Dermaga Prapat Tunggal, Desa Manubar, Kecamatan Sandaran, Kutai Timur, Minggu (21/3) pukul 11.15. Kami langsung dijemput beberapa orang bersepeda motor. Belakangan diketahui

TERIK surya menyorot tajam dermaga. Piter Kombongkila, Kepala SMA Sandaran, berupaya naik ke

BATAS WAKTU PELAPORAN SPT TAHUNAN

● Bersambung Hal 9

500200 KANWIL DJP KALTIM

Hubungi Kantor Pelayanan Pajak Terdekat

Pemerintah berencana membuat Lapas khusus teroris untuk menghindari adanya pertukaran informasi sesama teroris. Menurut Anda, apakah pembuatan Lapas khusus teroris ini bisa mencegah jaringan teroris melaksanakan aksinya? Bagaimana seharusnya upaya pemerintah dalam menanggulangi terorisme?

mereka adalah para guru di SMA Sandaran.

INGAT.....!!!

ORANG PRIBADI Tanggal 31 Maret 2010 BADAN Tanggal 30 April 2010

Silakan Join: Tribun Kaltim Interaktif di facebook

IST

Tampilan Tribunnews.com

Setiap Orang Bisa Jadi Wartawan Tribunnews.com

Kwan Haryono saran untuk pemerintah Lapas untuk para teroris harus ada Lapas khusus dengan penjagaan dari orang2 yang jujur.jgn sampai ada penjaga lapas yang gampang disuap ato di susupi ajaran teroris.selain itu teroris harus di isolasi dari siapapun agar mereka bs merenungkan perbuatannya.

ANDA ingin menjadi wartawan? Jangan khawatir. Silakan kirim tulisan atau peristiwa apa pun yang terjadi di seputar anda, dan Tribunnews.com akan menayangkannya.

Wawan Sanjaya itu sama aja mengobati penyakit, hal utama yang harus dilakukan tentu pencegahan pembentukan jaringan teroris-teroris baru yang dapat mengancam stabilitas nasional, tapi tentu niatan baik pemerintah juga kita beri apresiasi sebagai bentuk keseriusan pemerintah terhadap permasalahan yang satu ini.dan ingat satu pesan untuk kita semua bahwa terorisme tidak identik dengan ajaran agama manapun, terorisme adalah salah satu bentuk pola berfikir yang salah tentang arti sebuah jihad itu.

● Bersambung Hal 8

Bersambung Halaman 27


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.