Harga Eceran
Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)
JUMAT 27 AGUSTUS 2010 No.112/Tahun 8
32
INDEPENDEN & KREDIBEL
Halaman
Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416
Ketika Bulan ’Kembar’ LANGIT malam pertengahan bulan, 15 Ramadan 1431 H yang jatuh pada Kamis (26/8) malam dihiasi fenomena astronomis yang unik. Dari sekitar Jakarta, cuaca sangat cerah sehingga bulan purnama kelihatan begitu terang, apalagi ditemani kerlap-kerlip bintang dan planet. Selain munculnya bulan purnama seperti setiap tengah bulan hijriah lainnya, langit malam beberapa minggu ini juga dihiasi planet-planet yang tergolong
sangat terang, seperti Yupiter dan Venus. Kedua planet yang tergolong paling terang di antara planet dan bintang di langit muncul bergantian menemani terangnya bulan purnama. Fenomena tersebut sampai dijuluki “bulan kembar” meski bulan purnama tentu jauh lebih terang dari planet-planet itu. Andai kebetulan langit cerah dan tak tertutup awan tebal, tak lama setelah Matahari terbenam di ufuk
fenomena
SHUTTERSTOCK
● Bersambung Hal 8
Bulan purnama ditemani planet yang bersinar.
178.000 Pil Koplo Disita TRIBUN KALTIM/MARGARET SARITA
BALIKPAPAN, TRIBUN - Satnarkoba Polres Balikpapan berhasil menggagalkan peredaran sekitar 178.000 butir pil koplo jenis double L senilai Rp 712 juta (eceran Rp 4.000 per butir) di Balikpapan dan sekitarnya. Ratusan ribu pil koplo dalam kemasan botol per 1.000 butir tersebut diamankan dari dua tersangka yang saling berkaitan, Rabu (25/8) malam. Kapolres Balikpapan AKBP A Rafik didampingi Kasat Narkoba Polres Balikpapan AKP Markus Sanyoto mengatakan penangkapan pertama dilakukan pada Sahari
Polres Balikpapan memperlihatkan tersangka dan barang bukti berupa 178 botol yang masing-masing berisi 1.000 pil koplo, Kamis (26/9).
● Bersambung Hal 9
BNK: Hukum Maksimal! PENGUNGKAPAN kasus peredaran ratusan ribu pil koplo langsung mendapat perhatian serius dari Wakil Walikota Rizal Effendi yang juga Ketua Badan Narkotika Kota (BNK) Balikpapan. Didampingi Sekretaris BNK Balikpapan, I Ketut Rasna, ● Bersambung Hal 9
Malaysia Marah ■ Ancam Keluarkan Travel Advisory ■ Tak Terima Kedubes Dilempari Tinja ”Warga Malaysia berkepala dingin dan sabar. Sesuatu harus dilakukan untuk memastikan demonstrasi di sana terkendali sebelum warga Malaysia kehilangan kesabaran mereka” Datuk Seri Anifah Aman Menlu Malaysia
Indonesia, akibat penangkapan tiga petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) oleh polisi Malaysia di perairan Indonesia. “Kita ultimatum dalam waktu tiga hari ke depan, dia harus angkat
baran kita,” kata Anifah pada konferensi pers di Putra Jaya seperti diberitakan The Star, Kamis (26/8). Harian Malaysia Kini juga mengangkat judul serupa. “KL ‘out of patience’ after Indonesia Protests” demikian judul artikel di situs Malaysia Kini. “Malaysia menyatakan telah hilang kesabaran dan mengirimkan surat protes ke Indonesia menyusul demonstrasi yang dipicu oleh masalah maritim di mana kotoran manusia dilemparkan ke kedutaannya di Jakarta,” demikian tulis Malaysia Kini mengawali artikelnya. Harian Malaysia lainnya, New Straits Times dalam situsnya juga mengutip pernyataan Menlu Anifah soal pelemparan tinja tersebut. “Warga Malaysia berkepala dingin dan sabar. Sesuatu harus dilaku-
● Bersambung Hal 8
● Bersambung Hal 8
KUALA LUMPUR, TRIBUN - Malaysia marah. Kesabaran Negeri Jiran itu sudah habis menyikapi demonstrasi di Indonesia. Menteri Luar Negeri (Menlu) Malaysia Datuk Seri Anifah Aman mengatakan, demonstrasi termasuk pembakaran bendera dan pelemparan tinja bisa membahayakan hubungan bilateral. “Kita sudah sampai pada titik di mana ini di luar kesa-
Demonstran Usir Dubes SEKITAR 500 massa dari Forum Kebangsaan Indonesia (FKI) menggelar aksi di depan Kedutaaan Besar Malaysia di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (26/8). Massa mendesak Duta Besar Malaysia Dato Syed Munshe Afdzaruddin untuk angkat kaki dari
Provokatif SEKRETARIS Fraksi Partai Demokrat Saan Mustopa menilai ancaman pemberlakuan travel advisory bagi warga Malaysia yang akan berkunjung ke Indonesia sebagai sikap Malaysia yang berlebihan dan bernuansa provokatif. “Tindakan itu sangat berlebihan. Kita berharap Malaysia tidak melakukan tindakan provokatif,” Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Saan Mustopa kepada wartawan di Gedung DPR RI Senayan, Jakarta, Kamis (26/8). Menurut Saan, Malaysia sebaiknya tidak melakukan tindakan provokasi terkait dengan memburuknya hubungan kedua negara setelah insiden pelanggaran wilayah perbatasan ● Bersambung Hal 8
Bunuh Pacar...
Jagal Sukoharjo Diduga Bunuh Enam Orang
Dukun Yulianto Cari Ilmu Pesugihan SUKOHARJO, TRIBUN - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Inspektur Jenderal Edward Aritonang mengungkapkan, korban pembunuhan berantai yang diduga dilakukan Yulianto (40), warga Desa Pucangan,
selamat pagi
Menahan Marah SELAMAT hari Jumat. Kemarin siang, dalam perjalanan dari rumah menuju kantor, saya marah-marah sendiri di dalam mobil. Alunan musik kasidah yang Uki M Kurdi saya stel di dalam mobil dan Direktur Tribun Kaltim mendendangkan keagungan Tuhan tak berpengaruh apa-apa. Saya tetap marah-marah. ● Bersambung Hal 9
Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, telah mencapai empat orang. “Hari ini (Kamis), polisi kembali menemukan satu jenazah korban,” kata Edward usai bersilaturahmi dengan Gubernur Bibit Walyo dan Ke-
tua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah, Murdoko, di Semarang, Kamis (26/8). Menurut dia, polisi akan terus me-
ANTARA/HASAN SAKRI GHOZALI
● Bersambung Hal 9
Petugas kepolisian menggandeng Yulianto (tengah) tersangka pembunuhan berantai, Kamis (26/8).
Dirum Bankaltim Diperiksa ● Terkait Pencairan Dana Rp 1,35 M SAMARINDA, TRIBUN - Penyidik Kejati Kaltim terus mengembangkan kasus dugaan penyimpangan dana bergulir dari Kementerian Koperasi dan UKM senilai Rp 1,35 miliar ke Koperasi Hidup Baru. Kamis (26/8) kemarin, Direktur Umum (Dirum) Bankaltim Amiruddin Shahak diperiksa sebagai saksi terkait proses pencairan dana bergulir itu. Oleh jaksa penyidik Tri Sutrisno SH, ia dicecar sekitar 20 pertanyaan. Disela-sela pemeriksaan,
Amiruddin sempat meminta izin keluar untuk salat Dzuhur. Saat ditanya Tribun, ia membenarkan dirikan diperiksa terkait kasus dana bergulir Koperasi Hidup Baru. Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Kaltim Baringin Sianturi SH menerangkan, pemeriksaan terkait mekanisme dan penjaminan dana berguilir itu. Baringin menambahkan, pengusutan dilakukan karena diduga ● Bersambung Hal 9
Syaukani Pulang Minggu TENGGARONG, TRIBUN Mantan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Syaukani Hasan Rais segera kembali ke Tenggarong, Kukar, menyusul kebebasannya setelah mendaTRIBUN KALTIM/WIK patkangrasidariPresidenSusilo Syaukani HR Bambang Yudhoyono (SBY). Mantan terpidana korupsi itu dijadwalkan akan tiba di Tenggarong Kukar, Minggu (29/ 8). Dari pantauan Tribun di rumah putri per● Bersambung Hal 9
YULIANTO, dukun pijat yang menjadi tersangka pembunuhan berantai, akhirnya mengakui membunuh dua orang lagi. Salah satu mayat korban telah diketemukan, satu lainnya yang diakui pacar tersangka masih dalam pencarian karena dibunuh dan dikubur ● Bersambung Hal 9
Qiyamu Ramadan Ustadz Jeffry Al Buchori
PADA malam-malam sepanjang Ramadan kita disunahkan untuk qiyamu Ramadan, yaitu mendirikan salat malam di bulan Ramadan. Salat malam tersebut adalah salat tahajud dan tarawih, yang waktu ● Bersambung Hal 9
27/28 AGUSTUS 2010 Magrib 18.20
BALIKPAPAN Isya Imsak 19.29 04.46
Subuh 04.56
Maghrib 18.19
SAMARINDA Isya Imsak 19.28 04.44
Subuh 04.54