TRIBUNKALTIM - 29 JUNI 2009

Harga Eceran

Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)

Senin 29 Juni 2009 No.052/Tahun 7

32

INDEPENDEN & KREDIBEL

Halaman

Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

Kesabaran SBY Habis Tangannya Harum

TRIBUN KALTIM/M WIKAN H

● Tuduhan JK Langgar Etika ● Mata Ber-

kaca-kaca di Depan 3.000 Pendukung BALIKPAPAN, TRIBUN - Kesabaran Calon Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) habis. Ia tidak terima pasangannya, Boediono, dinilai lamban dalam mengambil keputusan terkait proyek listrik saat Boediono menjabat Menteri Koordinator Perekonomian.

Saat berkampanye di Balikpapan

Sport Convention Center (BSCC), Minggu (28/6), dengan mata berkaca-kaca, SBY memberi penjelasan kepada sekitar 3.000 pendukungnya.

“Saya ingin bicara kepada wartawan dan media agar ini semua disampaikan kepada seluruh rakyat ● Bersambung Hal 9

Gebrak Meja Bukan Masalah TRIBUN KALTIM/M WIKAN H

Sebelum berpidato SBY menyempatkan diri berbincang-bincang dengan puluhan anak-anak di Monpera usai makan siang, Minggu (28/6).

CALON Wakil Presiden Boediono tidak mempermasalahkan pernyataan calon presiden Jusuf Kalla (JK) yang mengatakan pernah marah kepada Boediono karena penolakan pemberian jaminan proyek listrik 10.000

MegaWatt (MW).

Saat berkampanye di Taman Budaya, Denpasar, Minggu (28/6), Boediono mengatakan Jusuf Kalla (JK) adalah orang baik dan tidak pernah mengatakan sesuatu yang tidak baik di hada-

pannya. “Pak Jusuf Kalla itu orang baik. Saya kira tidak pernah di hadapan saya beliau itu mengatakan suatu yang tidak baik,” ujarnya.

Mantan Gubernur Bank

KEHADIRAN capres SBY di Balikpapan, Minggu (28/6), menyedot perhatian warga khususnya dari kalangan ibu-ibu. Meski banyak yang tidak mendapatkan kesempatan masuk ke dalam gedung Balikpapan Sport Convention Centre (Dome) karena undangan terbatas, mereka rela menunggu hingga acara selesai.

Tidak sedikit dari mereka yang datang bersama anaknya. Padahal siang itu matahari begitu

terik. Ketika SBY keluar dari gedung bersama istrinya, ibu-ibu ini pun mengerubuti dan berebut bersalaman.

“Jangan Pak, jangan ditarik, saya cuma mau salaman saja kok,” ucap seorang ibu kepada anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang menarik tangannya agar menjauh dari SBY. SBY pun menyalami mereka satu per satu,

JANJI KAMPAYE

Selebaran Gelap Terungkap

1. Listrik bagi rakyat Kaltim 2. Potensi Kalimantan yang kaya minyak, gas, batu bara, dan hasil hutan dikelola dengan baik untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

3. Tahun ini jalan trans-Kalimantan akan tersambung, lima tahun ke depan harus tersambung lebih baik.

4. Membangun rel kereta api di Kalimantan untuk pengangkutan batu bara maupun angkutan manusia.

5. Tetap melaksanakan pendidikan gratis.

6. Meningkatkan anggaran untuk program bagi rakyat miskin seperti BLT. 7. Melaksanakan politik luar negeri untuk mendukung kepentingan nasional.

8. Mempertahankan keamanan dalam negeri yang jauh lebih baik. ● Bersambung Hal 9

TIM Kampanye Susilo Bambang YudhoyonoBoediono, Rizal Mallarangeng terkejut dan tak mengetahui adanya pengakuan seorang bernama Adi terkait penyebaran fotokopi berita yang menyudutkan Herawati, istri Boediono.

Pengakuan Adi diberitakan tempointeraktif , Sabtu (27/6). Dalam berita ● Bersambung Hal 8

● Bersambung Hal 9

Sriwijaya Tetap Juara

Lebih Baik Saya Mati MENDIANG bintang pop Michael Jackson belum lama ini putus asa dan merasa lebih baik mati. Hal itu diungkapkan penulis Ian Halperin dalam bukunya “The Final Years Of Michael Jackson”, Jacko -- panggilan Michael Jackson -- pada tanggal 21 Juni mengeluh kepada seorang sumber Halperin. Saat itu sang mega bintang mengatakan tidak punya daya lagi untuk tampil di panggung karena sudah kehilangan suara dan gerak tari.

PALEMBANG, TRIBUN Sepakbola Indonesia kembali menorehkan kegetiran. Final Copa Dji Sam Soe Indonesia 2008/ 2009 harus berakhir dengan pemogokan pemain Persipura Jayapura. Persipura pun dinyatakan kalah walk out dalam kedudukan kalah 0-1 dari Sriwijaya FC, Minggu (28/6).

Duel bergengsi yang mempertemukan Sriwijaya sebagai juara bertahan dan Persipura sebagai juara Indonesia Super Liga (ISL) 2008/2009 memang menuai ketidakpuasan. Badan Liga In-

AP/CF THAM

● Bersambung Hal 9

Michael Jackson

● Bersambung Hal 8

● Bersambung Hal 8

PERSDA NETWORK/FX ISMANTO

Bertepatan di HUT Harian Kompas ke-44, Capres Megawati mengunjungi Harian Kompas. Mega disambut Pemimpin Umum Harian Kompas Jacob Oetama, Minggu (28/6) di Jakarta.

Mega Pesimistis ● RUU Pengadilan Tipikor Menggantung JAKARTA, TRIBUN - Calon presiden (capres) Megawati Soekarnoputri pesimistis pembahasan RUU Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dapat diselesaikan DPR periode 2004-2009. Alasannya, para politisi sibuk mempersiapkan Pemilihan Presiden dan pada Agustus mendatang masa tugas DPR periode 2004-2009 sudah selesai.

citizen journalism

Kombes Pol Drs A Kamil Razak MH

Mewujudkan SDM Kaltim yang Bebas Narkoba (3-habis)

Mengeluarkan Racun Narkoba

HEROIN disebut juga dengan putau, berasal dari tumbuhan papaver somniferum. Apabila zat ini dikonsumsi dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan penggunanya mati seketika.

Sedangkan cocaine berasal dari tumbuh-tumbuhan erythroxylon coca. Berikut analisa Kapoltabes Samarinda, Kombes Pol Drs A Kamil Razak MH.

“Sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan, saya mendorong anggota fraksi di DPR untuk segera menyelesaikan pembahasan RUU Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), meskipun waktunya sempit.

Saya berkepentingan, karena UU Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diundangkan di ● Bersambung Hal 9

UNTUK memperoleh cocaine caranya dengan memetik daun coca, lalu dikeringkan dan diolah dengan campuran bahan-bahan kimia. Kalau ganja, berasal dari bunga dan daun-daun sejenis tumbuhan rumput bernama cannabis sativa. Ganja di Indonesia pada umumnya banyak terdapat di daerah Aceh, walaupun di daerah lain pun dapat tumbuh. ● Bersambung Hal 9

Ingin Kompas Perhatikan Kaum Muda DALAM kunjungannya ke kantor Kompas, Minggu (28/6) malam, calon presiden Megawati Soekarnoputri mengucapkan selamat ulang tahun ke44 kepada surat kabar harian Kompas.

Menurutnya, Kompas memiliki kesamaan pandangan dengan partai yang dipimpinnya dalam hal kebangsaan. ● Bersambung Hal 9

selamat pagi

Uki M Kurdi Direktur Tribun Kaltim

Jenazah Jacko SELAMAT hari Senin. Selamat menjalani aktivitas sehari-hari, apapun profesi Anda. Kami berdoa semoga Tuhan memberikan keselamatan dan kesehatan untuk seluruh ● Bersambung Hal 8

tribun market

SENIN 29 JUNI 2009

3

Tanda Jadi Cuma Rp 50 Ribu ● Adira dan Suzuki Bebaskan Uang Muka

TRIBUNKALTIM/FACHMI RACHMAN

Temu konsumen loyal Adira dan Suzuki, Minggu (28/6) diramaikan dengan berbagai doorprize berhadiah handphone dan lainnya. Kanan: Seorang konsumen mengendarai Sky Drive yang disediakan Samekarindo untuk test drive.

TRIBUNKALTIM/FACHMI RACHMAN

BALIKPAPAN, TRIuang muka.

BUN - Perusahaan “Mereka cukup pembiayaan Adira bayar administrasi bersama Suzuki Sadan asuransinya saja, mekarindo Indah motor sudah bisa dimembuat gebrakan bawa,” kata Budi Wauntuk mengangkat hono, Marketing Mapenjualan sepeda nager Adira Area motor. Kemarin, dua Kaltim. Siapa saja perusahaan ini meyang masuk konsuTRIBUN/AMI ngundang para kon- Budi Wahono men loyal, Budi mesumen setia mereka. nerangkan untuk Tak sekadar mengumpul- konsumen Adira adalah untuk kan puluhan konsumen loyal- yang repeat order (RO). “Mnya dalam sebuah ghatering, ereka pernah menggunakan kedua perusahaan juga me- jasa Adira, dan hingga kini rilis promo Harga Damai Kon- pembayarannya lancar. Konsumen Loyal Adira dan Su- sumen inilah yang kami berizuki. Undangan yng hadir di- kan kesempatan,” katanya. beri kesempatan membeli unit Yang menarik, konsumen sepeda motor Suzuki tipe apa- hanya diminta menyerahkan pun dengan potongan hingga uang sebesar Rp 50 ribu seratusan ribu rupiah dan bebas bagai tanda jadi pembelian

motor.

“Yang hadir di sini tentu tak membawa uang banyak.

Karena itu, mereka cukup menyetorkan Rp 50 ribu. Besok tim kami akan menindaklanjuti,” kata Budi.

Strategi ini cukup berhasil.

Menurut Budi, hingga akhir acara tercatat 20 konsumen langsung mengambil motor melalui program ini.

Sementara itu, Prastiyo, Kacab Samekarindo Indah A Yani mengungkapkan, penjualan motor Suzuki di Kaltim saat ini mulai menunjukkan tren naik, terutama kendaraan matic. Tak heran jika kemarin Suzuki juga menyiapkan dua motor matic terbarunya, Sky Drive untuk ajang test ride. (aka)

16 Luxio Terjual dalam Tiga Jam ● Penjualan Terbesar di Samarinda BALIKPAPAN, TRIBUN – Berupaya terus menggenjot angka penjualannya, Daihatsu Luxio kembali menggelar prospect gathering di Hotel Grand Tiga Mustika akhir pekan kemarin.

Hasilnya sebanyak 16 unit terjual hanya dalam waktu 3 jam.

Menurut Ernando Demily, Kepala Wilayah Kalimantan Astra International Daihatsu, dari bulan ke bulan angka penjualan Luxio terus mengalami peningkatan, khususnya untuk wilayah Balikpapan dan Samarinda.

“Saat gathering bulan lalu kami dapat 12 unit. Lalu belajar dari pengalaman kemarin kita coba lagi prospect gathering, dan ternyata untuk gathering kali ini di atas gathering sebulan lalu,” kata Ernando.

Ditambahkannya bahwa meski tak ada gathering, penjualan Luxio bahkan mencapai angka 16 unit sebulan.

Menurutnya salah satu yang membuat konsumen memilih Luxio karena faktor kenyamanan dan kemewahan-

nya. “Awalnya ini adalah mobil yang diciptakan untuk keluarga namun ke sininya karena melihat isinya yang lapang, banyak perusahaan seperti travel dan hotel juga membeli. Perbandingannya memang masih banyak keluarga yang membeli, 70 persen keluarga dan sisanya hotel dan travel,” tambahnya.

Harga per unit Luxio di bawah Rp 200 juta. Di Kaltim, penjualan terbesar berada di wilayah Samarinda sebanyak 500 unit sebulan, Balikpapan 400 unit, Tenggarong kurang lebih 150 unit dan Pasir Penajam sekitar 100 unit sebulan untuk semua tipe Daihatsu.

Selama pembelian saat gathering diberikan hadiah langsung berupa subsidi 4 juta, service gratis selama setahun dan asuransi gratis selama setahun. Usai gathering ini, PT Astra Internasional Daihatsu akan kembali menggelar pameran di mal-mal untuk meningkatkan terus target penjualannya. (mei)

Terus Naik ERNANDO Demily, Kepala Wilayah Kalimantan Astra International Daihatsu,menargetkan hingga akhir tahun ini, pihaknya bisa menjual 400 unit Daihatsu Luxio seKaltim. Ia optimistis target akan diraih, mengingat berdasarkan data resmi yang dikeluarkan Gaikindo, asosiasi kendaraan bermotor di Indonesia , selama satu kuartal ini, angka penjualan mobil merek Daihatsu naik.

“Bahkan berdasarkan data Gaikindo juga, kita (Daihatsu) satu-satunya mobil yang secara penjualan tidak turun,” tegas Ernando. Hal ini dikarenakan harga yang ditawarkan sangat kompetitif didukung dengan beragam keuntungan yang didapat oleh customer. Apalagi diketahui, bahwa platform Luxio adalah Gran Max, satu-satunya produk yang diekspor ke Jepang. (mei)

Inpres Industri Kreatif segera Ditetapkan Penetapan Inpres tersebut diharapkan tidak hanya dilakukan departemen tersebut yang mendukung industri kreatif, tetapi juga di semua departemen SOLO, TRIBUN - Menteri Perdagangan Republik Indonesia Mari Elka Pangestu mengatakan, Instruksi Presiden (Inpres) mengenai industri kreatif di Indonesia akan segara ditetapkan. “Penetapan Inpres tersebut dilakukan untuk mendukung industri kreatif yang ada di daerah-daerah di Indonesia,” katanya, kemarin.

Menurutnya, hal tersebut sangat penting karena pemerintah tahun ini mencanangkan program “Indonesia Kreatif 2009”. “Saat ini sudah beberapa departemen yang mendukung pelaksanaan program terse-

but,” katanya.

Dia mengatakan, beberapa departemen tersebut, antara lain Departemen Perdagangan, Departemen Perindustrian, Departemen Pendidikan Nasional, serta Departemen Kebudayaan dan Pariwisata.

“Penetapan Inpres tersebut diharapkan tidak hanya dilakukan departemen tersebut yang mendukung industri kreatif, tetapi juga di semua departemen,” katanya. Dia mengatakan, sekarang rancangan dari peraturan tersebut sudah selesai dan menunggu untuk ditetapkan.

Mari Elka Pangestu Menteri Perdagangan

Mengenai manfaat peraturan tersebut terhadap masyarakat, dia mengatakan, hal tersebut dapat mendorong pemerintah daerah untuk menggali potensi kebudayaan tradisionalnya menjadi sebuah industri kreatif yang laku di dunia internasional.

Menurutnya, potensi yang ada di daerah-daerah di Indonesia yang dia lihat telah membentuk rasa optimistis pihaknya mengenai kesuksesan “Indonesia Kreatif 2009”. “Indonesia memiliki keunggulan dalam hal kreativitas yang susah ditiru oleh negara lain,” katanya. (ant)

Sebagian Rusunami Salah Sasaran JAKARTA, TRIBUN - Peraturan rusunami (rumah susun hak milik) harus segera dibenahi karena masih ada “wilayah abu-abu” yang bisa membuat program itu tidak tepat sasaran.

“Harus ada batasan-batasan yang jelas agar masyarakat yang disasar dengan penghasilan Rp4,5 juta ke bawah benar-benar mendapat unit rusunami,” kata pengamat properti, Panangian Simanungkalit di Jakarta, Minggu (28/6).

Panangian mengatakan pengembang rusunami tidak dapat disalahkan apabila sebagian besar pembeli bukan kelompok disasar bahkan pada sejumlah kasus ternyata pembelinya adalah investor (untuk dijual kembali).

Panangian melihat peraturan rusunami yang ada sangat lemah banyak wilayah abu-abu sehingga pengembang dapat memanfaatkan celah ini yang

berakibat pembeli dengan penghasilan di bawah Rp4,5 juta semakin terdesak.

“Salah satu kebijakan yang tidak tegas mengenai KPR inden, pengembang rusunami lebih suka menggunakan fasilitas ini ketimbang menggunakan kredit konstruksi karena tidak menanggung beban bunga,” katanya.

Pada akhirnya subsidi yang diberikan Menpera tidak dimanfaatkan dengan baik karena masyarakat dengan penghasilan layak subsidi sudah enggan membeli unit rusunami karena terdesak dengan pembeli dengan penghasilan di atas itu.

“Kondisi demikian karena pemerintah gagal memisahkan masyarakat yang layak mendapat subsidi yang seharusnya menjadi prioritas dalam membeli rusunami dengan masyarakat di luar itu,” katanya.

Sebelumnya, hal itu juga

diakui Direktur Utama Bank BTN, Iqbal Latanro yang mengemukakan banyak pengembang menggunakan fasilitas KPR inden. “KPR inden ini mewajibkan pembeli mencicil unit rumah yang akan dibeli sebelum barang (rumah) jadi, padahal kalau masyarakat memakai fasilitas ini tidak akan mendapat subsidi,” kata Iqbal pertengahan pekan ini.

Iqbal mengatakan KPR subsidi sesuai dengan peraturan pemerintah akan diberikan setelah fisik bangunan menyelesaikan pekerjaan bagian atap atau dikenal sebagai “topping off”.

“Masyarakat dengan penghasilan Rp4,5 juta harus menunggu bangunan selesai dulu untuk mendapatkan fasilitas KPR subsidi dan potongan PPN, akibatnya mereka terdesak dengan masyarakat yang menggunakan KPR Inden,” kata Iqbal. (ant)

Dua model berdiri di samping mobil Luxio, varian baru Daihatsu saat launching di Tunjungan Plasa Surabaya, pada Maret lalu. Varian baru dengan disain interior mewah dan luas setara MPV kelas premium ini, merupakan pilihan alternatif mobil keluarga dengan BBM irit.

ANTARA/ERIC IRENG

CMYK

4

SENIN 29 JUNI 2009

tribun finance & investment

Tahun Depan Ngutang Lagi Rp 25 Triliun

BI Rate Bisa 6 Persen JAKARTA - Bank Indonesia (BI) berpeluang menurunkan kembali suku bunga acuan BI Rate sebesar 25 basis poin (bps) atau 0,25 persen pada Juli nanti menjadi 6,75 persen. Saat ini BI Rate berada pada level 7 persen. Hingga akhir tahun ini, BI Rate bisa menjadi 6 persen.

Kepala Ekonom BNI Tony A Prasetiantono mengatakan, inflasi Juni 2009 akan tetap rendah. Yakni di kisaran 0,1 persen sampai 0,2 persen. Karena itu, BI Rate Juli berpotensi turun menjadi 6,75 persen.

“BI Rate akhir tahun bisa 6 persen terutama karena dukungan inflasi yang rendah.

Inflasi 2009 saya duga maksimal 5 persen,” kata Tony kepada Persda Network, akhir pekan lalu (27/6).

Dengan penurunan BI Rate

BI Rate akhir tahun bisa 6 persen terutama karena dukungan inflasi yang rendah. Inflasi 2009 saya duga maksimal 5 persen Tony A Prasetiantono tersebut, suku bunga bank, terutama pinjaman berpeluang turun. Apalagi, jika arus masuk modal asing ke Indonesia terus berlanjut yang bisa menyebabkan relaksasi likuiditas di dalam negeri.

“Kemarin-kemarin bank tidak bisa menurunkan bunga

KOMPAS

IMAGE

BUNGA TURUN- Aktivitas layanan teller di kantor cabang Bank BNI Sudirman, Jakarta. Ekonom Bank BNI Tony A Prasetiantono memprediksi Juli nanti, suku bunga acuan BI Rate bisa kembali turun 0,25 persen menjadi 6,75 persen.

Surplus Neraca Perdagangan OPTIMISME Citi dalam analisis terbarunya terhadap peluang penurunan suku bunga BI Rate juga tak lepas dari potensi laju inflasi tahun ini yang diprediksi juga tetap rendah. Meski begitu, risiko kenaikan ekspektasi inflasi tahun depan sedikit meninggi sebagai reaksi waspada terhadap kemungkinan naiknya harga nminyak dunia yang cukup tajam. Kondisi itu, bagi Indonesia membuat beban subsidi BBM di APBN membengkak.

Dalam analisisnya, Citi melihat ekonomi Indonesia makin membaik di kuartal II 2009 oleh dorongan konsumsi domestik yang terus berlanjut ditambah kenaikan kinerja ekspor.

Neraca perdagangan Indonesia diperkirakan analisi Citi akan mengalami surplus dengan tren neraca yang terus naik.

Kondisi itu membantu menopang ekonomi Indonesia dari guncangan akibat volatilitas keluar-masuknya arus modal asing (fin) di pasar portofolio.(fin)

Lewat Penerbitan Sukuk Usulan Dalam RAPBN 2010 KOMPAS

IMAGE

karena likuiditas di pasar sangat ketat, menyusul terjadinya repatriasi modal asing di Indonesia ke luar negeri (arus modal keluar) sesudah terjadinya kebangkrutan perusahaan investasi Lehman Brothers pada pertengahan September 2008,” kata Tony.

Jika Pemilu Presiden 8 Juli 2009 berjalan sukses, Tony memperkirakan arus masuk modal aisng ke Indonesia akan semakin deras mengalir, likuiditas semakin longgar, dan suku bunga bank bisa turun secara gradual.

“Saoal inflasi rendah, itu terjadi terutama karena permintaan konsumsi lemah.

Masyarakat masih mengerem konsumsinya. Mereka lebih berhati-hati atau konservatif dalam belanja, sebagai upaya defensif mengantisipasi krisis,” jelasnya.

Senada dengan Tony, analis Citi Group dalam laporan analisis terbarunya mengungkapkan kemungkinan peluang turunnya BI Rate bulan depan sebesar 25 bps. Pertimbangan inflasi 2009 yang masih rendah juga salah satu paramaternya.

Namun analis Citi masih melihat risiko kenaikan ekspektasi inflasi tahun depan semakin tinggi akibat kewaspadaan kenaikan harga minyak dunia yang cukup tajam yang akan mengakibatkan membengkaknya subsidi BBM. Citi juga menjelaskan, profil kredit di perbankan Indonesia cenderung membaik. Itu jika dilihat dari posisi utang yang relatif rendah dan cadangan devisa yang terus menerus meningkat.(Persda Network/aco)

JAKARTA - Pemerintah akan menambah saldo utang baru dari penerbitan surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk sebesar Rp 25 triliun pada tahun depan. Data itu terungkap dari draft usulan penjualan sukuk baru yang diajukan pemerintah dalam Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2010 kepada DPR “Saya juga dengar itu.

Tapi nanti cek ke teman-teman yang menangani langsung. Kita mesti selesaikan RAPBN 2010 dulu, Oktober nanti,” kata Ketua Panitia Anggaran DPR RI Emir Moeis di Jakarta, pekan lalu.

Sumber Persda menyebutkan, penerbitan obligasi syariah ini kembali diajukan untuk menutupi defisit APBN 2010 yang diperkirakan nilainya cukup besar. Selain itu, informasi yang beredar juga menyebutkan, underlying assets atau aset jaminan untuk penerbitan sukuk ini adalah Gelora Bung Karno. penggunaan Gelora Bung Karno untuk aset jaminan sebagai syarat sahnya penerbitan sukuk menurut tuntutan syariah, sebelumnya mengundang kritik dari banyak pihak.

“Pembahasan mengenai ini masih alot karena mau Pilpres, jadi tidak diekspos dulu,” ujar sumber tersebut.

Emir menyebutkan, APBN 2010 diharapkan tidak terlalu defisit karena jika itu terjadi akan sangat merugikan negara.

Termasuk juga, akan merugikan pemerintahan baru hasil Pemilu Presiden. “Kita tunggu saja, apa benar pemerintah mau menawarkan sukuk sebanyak itu,” paparnya.

Dihubungi terpisah, Anggota Komisi XI DPR RI Andi Rahmat menegaskan, informasi soal usulan penerbitan sukuk sebanyak itu kini tengah dibahas di

CMYK

KOMPAS

IMAGE

UTANG BARU- Pengunjung tengah mencari informasi mengenai produk perbankan syariah dalam Festival Perbankan Syariah 2009 di Jakarta Convention Center, Februari lalu. Pemerintah melalui Departemen Keuangan tahun depan dikabarkan akan menerbitkan surat berharhga syariah negara (SBSN) atau lebih dikenal sebagai obligasi syariah (sukuk) senilai Rp 25 triliun untuk menutup beban defisit di APBN 2010.

Dari Utang ke Utang

Emir Moeis

TRIBUN

KALTIM

DPR, namun belum diputuskan model penjualan sukuknya seperti apa. “Soal itu belum diputuskan. Tapi kalau usul memang ada,” beber Rahmat.

Politisi daro Fraksi PKS ini juga mengakui penerbitan sukuk tersebut memang untuk menutup defisit APBN tahun depan.(Persda Network/aco)

BUKAN kali pertama ini saja muncul kabar pemerintah menerbitkan obligasi syariah (sukuk) ke pasar. Januari lalu pemerintah telah menawarkan sukuk ritel ke investor lokal dan internasional. Peminatnya luar biasa. Dalam penjualan selama empat hari kerja, sukuk ritel yang terjual mencapai Rp 964 miliar.

Tiga bulan setelah itu, pemerintah menerbitkan sukuk global senilai 600 juta dolar AS. Minat beli investor terhadap sukuk negara dalam denominasi valas ini sangat tinggi. Peminat datang baik dari investor syariah maupun investor konvensional dari pasar global. Hal tersebut ditandai dengan kelebihan penawaran pembelian (oversub-

scription) sebanyak 7,3 kali yaitu sebesar 4,76 juta dolar AS dari jumlah penerbitan sebesar 650 juta dolar AS. Sukuk berasal dari bahasa Arab yaitu sak (tunggal) dan sukuk (jamak) yang memiliki arti mirip dengan sertifikat atau notes. Dalam pemahaman praktisnya, sukuk merupakan bukti atau klaim kepemilikan.

Menurut fatwa Majelis Ulama Indonesia No 32/DSN-MUI/IX/ 2002, sukuk adalah suatu surat berharga jangka panjang berdasarkan prinsip syariah yang dikeluarkan emiten kepada pemegang obligasi syariah. Sukuk mewajibkan emiten (penerbitnya) membayar sejumlah pendapatan kepada pemegang sukuk. (aco)

tribun bola

SENIN 29 JUNI 2009

5

Purwaka Awali Kemenangan Deltras â—? Rebut Juara III setelah Kalahkan Persijap 3-1 TRIBUN/AHMAD BAYASUT.

Tim SSB Oemar Bakrie menerima hadiah dari Danlanud Letkol (Pnb) Pandu Agus Purnama dan Assisten II Pemkot Balikpapan Fadly, Minggu (28/6) di Lapangan Bima Sakti, Balikpapan.

Oemar Bakrie Juara Walikota Cup BALIKPAPAN, TRIBUN-Dua pemain SSB Oemar Bakrie menjadi pahlawan kemenangan timnya saat menjuarai Wali Kota Cup IX 2009 di Lapangan Bima Sakti Landasan Udara Sepinggan, Minggu (28/6). Dua pemain tersebut adalah Roy Permana yang mencetak gol pada ke-29 dan Suhartono pada meneit ke-35.

Tim asal Kota Baru, Kalimantan Selatan itu mengalahkan Mitra Teras di grandfinal dengan skor 2-0. Sejak menit awal SSB Oemar Bakrie langsung menyerang pertahanan Mitra Teras. Bahkan, pada menit kedua gawang Mitra Teras, yang dikawal Yosi, nyaris kebobolan.

Namun mimpi buruk bagi Mitra Teras terjadi pada menit ke-29, setelah Roy mendapat

HASIL WALI KOTA CUP Juara I

: SSB Oemar Bakrie (Rp. 5 juta + piala bergilir & tetap + medali + bingkisan) Juara II : SSB Mitra Teras (Rp.3 juta + piala tetap + medali + bingkisan) Juara III : SSB Beriman (Rp.2 juta + piala tetap + bingkisan) Juara IV : Tunas Muda (Rp.1 juta + piala tetap + bingkisan) Top Skor : Mustakim/Oemar Bakrie (6 gol) Rp.500 ribu Pemain Terbaik: Hagi Permana/Mitra Teras Rp.500 ribu (bay)

umpan silang dari kaki Rudy.

Sundulan Roy yang mengarah ke kanan gawang tak mampu ditepis Yosi.

Unggul satu gol tak membuat Roy dkk puas. Seranganserangan yang dikoordinir Rudy, Mustakim dan Roy membuat pertahanan Mitra Teras kedodoran. Ujugnya pada menit ke-35 Suhartono berhasil menambah keunggulan Oemar Bakrie setelah memanfaatkan kemelut di dalam kotak pe-

nalti Mitra Teras.

Mitra Teras sebenarnya memiliki peluang untuk memperkecil kekalahan setelah pemain Oemar Bakrie Ruky handball di kotak penalti. Sayangnya Hagi Permana yang menjadi algojo gagal mencetak gol. Kiper Oemar Bakrie Sony Ariant mampu menepis tendangan Hagi. Dan, hingga wasit Najamuddin Aspiran meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga, skor 2-0 untuk Oemar Bakrie tetap bertahan.(bay)

PALEMBANG, TRIBUN-Deltras Sidoarjo keluar sebagai juara ketiga Copa Dji Sam Soe (CDSS) IV 2008/2009 setelah menekuk Persijap Jepara 31 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan, Minggu (28/6) sore.

Sejak awal pertandingan kedua tim tampil agresif, sehingga permainan di lapangan menghibur 20 ribu penonton yang memadati stadion sejak pukul 13.00 WIB. Peluang pertama diciptakan Enjang Rochiman, gelandang Persijap PADA menit kedua dengan melesakkan tendangan langsung ke gawang. Namun, bola tipis di atas mistar Deltras.

Menit ketujuh, kiper Deltras Syaifudin melakukan dua kali penyelamatan, tendangan Evaldo Silva dan Nurul Huda.

Menit ke-12, striker Persijap Pablo Frances mendapat peluang emas di depan gawang, namun Syaifudin jeli dan

memotong bola.

Setelah mendapat serangan bertubi-tubi, Deltras justru mencetak gol lebih dulu melalui gelandang Purwaka Yudhi pada menit ke-13. Purwaka nyaris menambah keunggulan Deltras pada menit ke-14, tapi sayang bola hanya membentur tiang.

Tertinggal satu gol, membuat Persijap menaikkan tempo permainan dan berhasil menyamakan kedudukan 1-1 pda menit ke-22. Frances menerima crossing matang di depan gawang dan langsung merobek jala Deltras.

Menit ke-29, Junior menambah keunggulan Deltras menjadi 2-1, setelah melesakkan bola di antara kemelut di areal kotak penalti Persijap. Menit berikutnya berulang kali Deltras menggempur Persijap, tapi karena finishing touch tim asuhan M Zein Alhadad tak sempurna membuat kedudukan tak berubah.

ANTARA/ANDIKA WAHYU

Pemain Persijap Phaiton Thiamba (kanan) berebut bola di udara dengan pemain Deltras pada perebutan peringkat ketiga Copa Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu (28/6).

Memasuki babak kedua, Persijap yang tertinggal menaikkan tempo permainan, dan diimbangi oleh Deltras dengan tampil bertahan dan memanfaatkan counter attack. Menit-menit berikutnya, berulang kali kedua tim saling menyerang.

Pada menit ke-89 Deltras menambah keunggulan melalui Hermawan yang menerima umpan matang dari Junior. Kedudukan berubah 3-1 untuk Deltras. Di pengujung babak kedua terjadi kisruh antarpemain, tapi bisa situasi bisa dikendalikan wasit. (ant)

CMYK

6

sport hot news

SENIN 29 JUNI 2009

Johan Juarai Biliar AMPI Cup III BALIKPAPAN, TRIBUN-Johan (Sadewa) pebiliar dari Samarinda menjadi jawara kejuaraan biliar yang diselenggarakan Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) di D’Spot, Minggu (28/6). Johan mengalahkan pebiliar yang juga dari Samarinda Iwa (Dolphin) dengan skor 7-4.

Pertandingan grandfinal kemarin menegangkan ketika Iwa mampu bangkit pada permainan kesembilan sehingga skor menjadi 5-4. Tetapi ketangguhan Johan tidak mampu dibendung Iwa memasuki permainan ke-11. Karena Iwa melakukan kesalahan setelah bola putih yang disodoknya meleset.

Kesempatan itu tidak disiasiakan Johan untuk memasukkan bola 6 hingga bola 9. Kemenangan ini membuat Johan berhak atas hadiah uang pembinaan Rp 8 juta serta piala bergilir yang bertajuk AMPI Cup III 2009.

Iwa yang menempati posisi kedua berhak atas hadiah uang pembinaan Rp 4 juta. Kemudian juara ketiga yang diraih Stanly (Roxy) Tenggarong mendapat Rp 2 juta, dan juara keemapt Pitter (D’Spot) dari Balikpapan mendapat Rp 1 juta. Untuk peringkat kelima hingga kedelapan mendapat uang Rp 500 dan

● Kejuaraan Balap Motor Asia TRIBUN KALTIM/AHMAD BAYASUT

Pemenang dan panitia biliar AMPI CUP III foto bersama, Minggu (28/6).

peringkat kesembilan hingga ke-16 mendapat Rp 250 ribu.

Sebelum menyerahakan hadiah, Wakil Ketua DPD AMPI Balikpapan Priyono mengatakan billiar kini tidak hanya menjadi olahraga rekreatif, melainkan prestasi. Sehingga olahraga billiar sama dengan sepakbola.

“Kalau ada kejuaran nasional sepakbola dapat medali emas, billiar pun kalau juara dapat emas,” katanya. Ia berharap turnamen yang diselenggarakan AMPI tetap digelar agar melahirkan pebiliar-pebiliar andal dari Kaltim, khususnya Balikpapan.

Sementara Ketua Panitia Faah Sumarno mengungkapkan, kejuaraan yang berlang-

sung 26-28 Juni diikuti 86 peserta. Sebanyak 36 pebiliar Balikpapan, 24 pebiliar Samarinda, 16 pebiliar Tarakan, tiga pebiliar Kukar, tiga pebiliar Bontang, dua pebiliar Penajam Paser Utara (PPU) dan dua pebiliar Paser.

Menanggapi gagalnya pebiliar dari Balikpapan menggapai prestasi di kejuaraan ini, Faah menyarankan agar pemerintah daerah turut membantu setiap event yang diselenggarakan panitia. “Kalau setiap pengcab khususnya billiar bisa melakukan turnaman tiga bulan sekali tentu banyak atlet biliar yang terasah mental dan tekniknya,” ujar pria yang karab disapa Abah ini. (bay)

Safina Akhiri ’Kutukan’ Wimbledon

AFP-CARL DE SOUZA

Dinara Safina

Kete Puncaki Klasemen Pembalap

LONDON, TRIBUN-Unggulan utama asal Rusia Dinara Safina, maju ke babak keempat Wimbledon setelah menang straight set 7-5, 6-1 atas petenis Belgia Kirsten Flipkens, Sabtu (27/6) waktu setempat. Selanjutnya, pemain nomor satu dunia itu akan bertemu unggulan ke-17 asal Perancis Amelie Mauresmo, yang lolos setelah menyingkirkan petenis Italia Flavia Pennetta (unggulan 15).

Hasil ini semakin mendekatkan Safina dengan impiannya untuk meraih gelar pertama grand slam. Pasalnya, adik kandung Marat Safin ini hanya

Hasil Babak Ketiga Wimbledon Putra Igor Andreev (Rus x29) bt Andreas Seppi (Ita) 6-1 7-6(7/5) 4-6 7-6(7/5) Tomas Berdych (Rep. Ceko x20) bt Nikolay Davydenko (Rus x12) 6-2 6-3 6-2 Radek Stepanek (Rep. Ceko x23) bt David Ferrer (Spa x16) 7-5 7-5 3-6 4-6 6-4 Tommy Haas (Jer x24) bt Marin Cilic (Kroasia x11) 7-5 7-5 1-6 6-7(3/7) 10-8 Lleyton Hewitt (Aus) bt Philipp Petzschner (Jer) 7-5 7-6(7/3) 6-3 Andy Roddick (AS x6) bt Jurgen Melzer (Aust x26) 7-6(7/2) 7-6(7/2) 4-6 6-3 Stanislas Wawrinka (Swiss x19) bt Jesse Levine (AS) 5-7 7-5 6-3 6-3 Gilles Simon (Prax8) bt Victor Hanescu (Rumania x31) 6-2 7-5 6-2

Putri Ana Ivanovic (Serbia x13) bt Samantha Stosur (Aus x18) 7-5 6-2 Caroline Wozniacki (Denmark x9) bt Anabel Medina Garrigues (Spa x20) 6-2 6-2 Venus Williams (AS x3) bt Carla Suarez (Spa) 6-0 6-4 Melanie Oudin (AS) bt Jelena Jankovic (Serbia x6) 6-7(8/10) 7-5 6-2 Amelie Mauresmo (Pra x17) bt Flavia Pennetta (Ita x15) 7-5 6-3 Sabine Lisicki (Jer) bt Svetlana Kuznetsova (Rus x5) 6-2 7-5 Agnieszka Radwanska (Pol x11) bt Li Na (Cina x19) 6-4 7-5 Dinara Safina (Rus x1) bt Kirsten Flipkens (Belgia) 7-5 6-1

dua kali nyaris menjadi juara di turnamen paling bergengsi tersebut setelah menjadi pemain nomor satu dunia.

Safina masuk final Australia Terbuka dan Prancis Terbuka 2009—tahun 2008 Safina juga masuk final Prancis Terbuka, tapi waktu itu dia belum menjadi pemain nomor satu dunia.

Dan yang lebih menggembirakan, Safina bisa mengakhiri kutukan di grand slam rumput ini. Karena sejak terjun ke tenis profesional pada 2001 dan tampil di Wimbledon sejak 2005, ia selalu gagal menembus babak keempat (2005, 2006, 2008, Safina selalu terhenti di babak ketiga).

Di babak keempat, Safina mendapat lawan yang cukup berat. Dia akan menghadapi mantan pemain nomor satu dunia yang juga juara di Wimbledon 2006, Mauresmo. Petenis berusia 29 tahun tersebut mendapatkan tiket babak 16 besar setelah menang 7-5, 6-3 atas Pennetta.

Sementara itu, hasil buruk diperoleh rekan senegara Safina, Svetlana Kuznetsova.

Unggulan kelima yang awal bulan ini mengalahkan Safina di final Prancis Terbuka tersebut harus mengakui keunggulan pemain nonunggulan dari Jerman, Sabine Lisicki. Kuznetsova menyerah 2-6, 5-7. (kompas.com)

BOGOR, TRIBUN-Luar biasa Kete! Inilah pujian yang dilontarkan Brand Manager U Mild Ahmad Nasyiruddin pembalap andalan tim U Mild U Bikers Indonesia Racing Team asal Kalimantan Timur Fitriansyah Kete.

Kete sukses memimpin klasemen sementara Asia Road Racing Championship (ARRC) 2009 setelah finis di peringkat tiga pada race kedua ARRC seri ke-3 di Sirkuit Sentul Bogor, Minggu (28/6). Sukses ini membuat pembalap asal Samarinda ini mengungguli poin tiga pembalap asal Malaysia yang pada dua seri sebelumnya memimpin klasemen.

Perjuangan Kete sempat menemui rintangan pada race pertama, Minggu (28/6) pagi. Sebab, pembalap yang dibesarkan tim restik 104 Samarinda ini terjatuh di lap terakhir setelah bersentuhan dengan pembalap Indonesia lainnya, Owie Nurhuda. Padahal, Kete sempat menempati posisi ketiga.

Meski terjatuh pada race pertama, Kete tetap melanjutkan lomba hingga akhirnya finis di posisi ke-12 dan meraih poin empat. Pada race ini Kete mencatat waktu 20 menit, 32 detik. “Saya kecewa sekali, padahal garis finis sudah di depan mata,” kata Kete usai race pertama. Pada race pertama ini, posisi 1-3 diraih Hadi Wijaya (Indonesia), Rey Ratukore (Indonesia) dan Prawat Yannawut (Thailand).

Namun kegagalan pada race pertama dibayar lunas oleh Kete pada race kedua yang dimainkan sore. Peraih emas PON XVII Kaltim 2008 ini mampu bersaing ketat hingga finis pada posisi ketiga dan mendapat poin 16.

Bersaing ketat dengan Rafid Topan Sucipto dan Owie

Nurhuda, Kete finis di posisi ketiga dengan catatan waktu 20 menit, 16 detik. Sementara podium pertama dan kedua diraih dua pembalap Indonesia Rafid Topan dan Owie Nurhuda.

“Saya belajar dari kegagalan di race pertama saat jatuh di tikungan terakhir. Dan waktu race kedua saya lebih safety,” ujarnya saat konfrensi pers usai lomba. Keberhasilan Kete di seri ketiga ini membuatnya memuncaki klasemen sementara pembalap ARRC 2009 dengan poin 62.

Peringkat kedua juga ditempati pembalap Indonesia Hadi Wijaya dari tim Kawasaki ELF IRC NHK Rextor Mtech dengan poin 61 dan peringkat ketiga ditempati MdAffendi Rosli asal Malaysia dari tim Suzuki Harian Metro SCK Racing dengan poin 54.

“Saya ucapkan terimakasih buat dukungan masyarakat Samarinda, buar orangtua saya dan tim U Mild U Bikers Indonesia Racing Team yang kompak,” ujarnya.

ARRC 2009 sendiri masih akan memperlombakan tiga seri di Sirkuit Madras India, 4-6 September, Sirkuit Zhuhai Cina, 16-18 Oktober dan seri terakhir juga di Sirkuit Zuhai Cina, 11-13 Desember.

“Saya senang sekali bisa meraih peringkat pertama sementara. Sebelumnya saya masih tertahan di peringkat keempat. Saya berharap saya bisa meneruskan kemenangan dan juara untuk membawa nama Indonesia di tiga seri sisa,” kata Kete.

Sementara itu, hasil kurang menggembirakan diraih pembalap Kaltim lainnya, Rain Doni. Turun di kelas yang sama, pembalap asal Kutai Barat (Kubar) ini hanya finis di peringkat

IST

Fitriansyah Kete

15 dengan catatan waktu 20 menit, 47 detik pada race pertama.

Pada race kedua, Doni hanya mampu finis di posisi 16 dengan waktu 20 menit, 45 detik.

“Ini pengalaman pertama saya main di Sirkuit Sentul. Saya banyak belajar dari balapan hari ini,” kata Doni.

Terpisah Brand Manager U Mild memuji penampilan gemilang Kete. Menurut Nasyirud-

Klasemen Hingga Seri Ketiga P o s Pembalap 1. Fitriansyah Kete 2. Hadi Wijaya 3. Md Affendi Rosli 4. Md Iskandar Raduan 5. Hafidz S Abdullah

CMYK

Tim Negara Poin U Mild U Bikers Indonesia Racing Team Indonesia 62 Kawasaki ELF IRC NHK Rextor M-tech Indonesia 61 Suzuki Harian Metro SCK Racing Malaysia 54 Petronas Sprinta Raceline Malaysia 52 Petronas Sprinta Raceline Malaysia 51 (eza) Sumber: Panitia Pertandingan.(eza)

din, Kete adalah sosok pembalap berbakat yang dimiliki Kaltim. “Ini bukti bahwa daerah memiliki pembalap yang tidak kalah dibanding pembalap di Jawa. Luar biasa Kete,” kata Nasyiruddin meluapkan kembiraannya.

Ia juga berharap, Kete bisa mempertahankan prestasinya di tiga seri sisa. Sebagai Brand Manager U Mild Nasyiruddin berharap Kete bisa menjadi juara Asia di kelas 4 tak underbone 115 cc. “Saya sangat berharap Kete bisa menjuarai ARRC tahun ini. Dan saya lihat peluangnya sangat besar. Jika berhasil, Kete bukan hanya mengharumkan nama Kaltim, tapi juga nama Indonesia,” katanya.(eza)

8

tribun buffer

Kaltim SENIN 29 JUNI 2009

Tangannya Harum ● Sambungan Hal 1

Ayo Mengunduh Buku!

SEORANG kepala sekolah dasar di kawasan Kelurahan Gunung Samarinda, Kota Balikpapan, memberikan penjelasan di depan sekitar 150 orangtua murid, sebelum penerimaan rapor kenaikan kelas, Sabtu (27/6). Penjelasan itu menyangkut kenaikan kelas dan beberapa catatan penting memasuki tahun ajaran baru.

Kepala sekolah juga menjelaskan kebijakan Diknas tentang penyediaan buku pelajaran, “Bapak-Ibu sekalian, sekarang ini pemerintah (Diknas Pemkot Balikpapan-red) telah menyiapkan buku-buku pelajaran secara gratis. Nanti akan kami bagikan setelah anak-anak masuk sekolah”. Begitu kata kepala sekolah itu.

Buku itu, katanya, adalah milik sekolah dan sifatnya dipinjamkan kepada seluruh siswa. Apabila tahun ajaran berakhir wajib dikembalikan. Karena buku-buku akan digunakan adik kelas untuk lima tahun ke depan. “Saya berharap, buku itu diberi sampul plastik. Dijaga baik-baik, jangan sampai terlepas atau rusak. Kalau sampai rusak, mengganti. Karena harganya mahal Rp 12.000/buku dibiayai dari anggaran BOS (Bantuan Operasional Sekolah).” tegasnya.

Buku itu harus dipelihara selama lima tahun ke depan, karena setelah lima tahun Pemkot baru akan menganggarkan pencetakan buku-buku baru untuk pelajaran sekolah.

Disarankan, kalau mau aman sebaiknya orangtua siswa memfotokopi buku mata pelajaran itu atau mengunduh dari internet, ongkosnya lebih murah.

Ini merupakan kebijaksanaan baru yang diterapkan oleh Diknas Balikpapan tentang penyediaan buku pelajaran untuk SD, SMP, dan SMA. Kebijaksanan ini membawa beberapa implikasi pendidikan. Dari sudut implikasi positif, maka akan lahir mata ‘pelajaran’ atau proses pendidikan baru bagi siswa di Balikpapan.

Pelajaran tambahan pertama, siswa wajib menjaga keutuhan buku pelajarannya agar bisa diwariskan kepada adik kelasnya. Kedua, akan terjadi ‘standar’ baku selama lima tahun ke depan hampir dipastikan tidak akan ada perubahan mata pelajaran ‘terutama buku pelaran pokok’ (Bahasa Indonesia, matematika, IPA dan sejenisnya).

Selain itu, orang tua maupun siswa ‘dipaksa’ untuk memahami dunia internet agar bisa mengakses mata pelajaran bila anaknya kesulitan memperoleh buku yang ditentukan oleh sekolah, apalagi jumlah bukunya terbatas.

Implikasi lainnya adalah akan bermunculan jenis usaha baru bagi masyarakat yang bisa memberi layanan mengunduh dan mencetak buku pelajaran pokok. Sekadar informasi, ongkos cetak laser Rp 2.500/lembar. Bila satu buku mata pelajaran 80 halaman, maka dibutuhkan ongkos sekitar Rp 200.000 ditambah cover Rp 5.000, sehingga harga buku bisa mencapai Rp 205.000. Tentu sangat mahal!

Pilihan lainnya adalah fotokopi, harganya Rp 1000/lembar ditambah cover Rp 5.000, maka satu buku akan membutuhkan ongkos Rp 85.000. Masih sangat mahal. Persoalan inilah pada tahun-tahun mendatang yang harus dihadapi orang tua siswa/ walimurid, khususnya dalam penyediaan buku pelajaran.

Tentu perusahaan percetakan tidak tinggal diam, melihat kondisi ini akan mencetak buku pelajaran secara nasional, sehingga harganya bisa lebih terjangkau. Misalnya, Rp 12.000/ buku, seperti buku cetakan pesanan Diknas Balikpapan tersebut di atas.

Persoalan buku dari tahun ke tahun memang belum bisa dikatakan beres. Sebelumnya pemerintah memberlakukan kebijaksaan siswa menyediakan buku pelajaran sencara mandiri, baik beli di toko maupun lewat sekolah. Setiap ganti tahun selalu ganti buku, setiap tahun wajib membeli buku baru. Perusahaan percetakan buku ‘panen’ raya setiap tahun, karena memang kebijaksanaannya begitu.

Memang belum bisa diukur korelasi kebijaksaan Diknas tentang penyediaan buku yang baru ini terhadap daya serap siswa atas pelajaran. Tentu ini bisa dijadikan kajian menarik bagi guru-guru bidang studi untuk melakukan penelitian.

Mengapa? Karena setiap penelitian akan memberi kontribusi kredit poin bagi guru/dosen untuk naik pangkat. Selamat mengunduh buku! (*)

Selebaran Gelap Terungkap ● Sambungan Hal 1

itu disebutkan Adi mengaku menyebar fotokopi berita Tabloid Indonesia Monitor atas permintaan Tim Kampanye SBY-Boediono wilayah Aceh dan Sumatera Utara, Wahab Dalimunthe.

“Wah, masa begitu. Nanti saya cek dulu, ya,” kata Rizal.

Tim Sukses SBY-Boediono lainnya, Max Sopacua, juga mengaku belum tahu soal itu. “Belum ada hal aneh di sana. Kita baru saja dengar soal ini,” kata Max kemarin.

Menurutnya, dia akan mengklarifikasi masalah tersebut sebelum tahu duduk persoalannya. “Saya akan cek ke tim kampanye dulu,” ujarnya.

Dikatakannya, dalam keadaan seperti ini siapa saja bisa mengaku pendukung pasangan capres-cawapres sehingga sangat susah mengklarifikasi. “Untuk mengklarifikasi tim pendukung kan juga susah,” katanya.

Tempointeraktif memberitakan, Adi mengaku menyebarkan 130 lembar fotokopi berita mengenai agama istri Boediono saat kampanye Jusuf Kalla (JK), Rabu lalu, di Gedung Madinatul Hujjah Asrama Haji Medan, Sumatera Utara. Adi mengaku pendukung SBY. “Saya pendukung SBY. Saat

SBY kampanye (pemilihan legislatif) di Lapangan Merdeka, Medan, saya membawa 300 massa,” ujar Adi. Panwas Kota Medan gagal memeriksa Adi. Dalam kesempatan itu, Adi dengan tegas mengatakan, berita Tabloid Indonesia Monitor, edisi 49 tahun I/3-9 Juni 2009 berisi wawancara Habib Husein Al Habsy, yang bertitel, “Apakah PKS Tidak Tahu Istri Boediono Kataloik?”, ia sebarkan atas perintah Tim Pemenangan SBY-Boediono.

Tak hanya ia seorang diri, Adi mengaku penyebaran dilakukan bersama dua rekannya.

Rahmat Shah yang melaporkan peredaran selebaran itu ke Panitia Pengawas Kota Medan, belum bersedia berkomentar.

“Maaf, kami di luar kota terus, jadi tidak ikuti perkembangannya. Mungkin Selasa (keterangan), ya,” kata Rahmat Shah.

JK menilai pembagian selebaran gelap yang berisi tudingan istri cawapres Boediono beragama Katolik merupakan upaya untuk menjebak dirinya.

JK pun akan melaporkan kasus itu ke Bawaslu dan aparat kepolisian.

“Ini untuk menjebak kita.

Kita akan serahkan ke aparat hukum, Bawaslu, Polisi, dan sebagainya,” kata JK usai acara kampanye terbuka di Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/6).

Terkait masalah teknisnya, JK menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada tim kampanye JK-Wiranto. Semua urusan teknis akan dilakukan

sebelum memasuki bus yang membawanya bersama rombongan.

“Saya nggak mengerti politik. Tapi saya nanti pilih Pak SBY, orangnya murah senyum. Saya tadi sempat salaman dua kali,” ujar Tika, warga Jalan Ruhui Rahayu, yang datang bersama anaknya.

Warga Nunukan yang kebutulan

Sriwijaya Tetap Juara ● Sambungan Hal 1

donesia (BLI) baru menetapkan Stadion Stadion Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, sebagai tempat penyelenggaraan final pada awal bulan ini. Sriwijaya, yang akhirnya lolos ke final, mendapat keuntungan karena bisa bermain di hadapan pendukung sendiri.

Akhir buruk pada laga kali ini sangat berseberangan dengan awal pertandingan yang dibuka dengan seremoni meriah. Ratusan penari dilibatkan untuk mengawali dibukanya perebutan gelar juara musim ini.

Setelah peluit kick-off dibunyikan, pertandingan pun berjalan menarik. Kedua tim tidak ragu bertukar adegan cepat dan keras untuk menghalau serangan lawan. Anak-anak Papua bermain cepat dan berulang kali mengancam gawang Sriwijaya FC melalui Boaz Solossa. Namun, kiper Sriwijaya Ferry Rotinsulu bermain baik dan berkali-kali menggagalkan upaya Boaz, David Da Rocha, dan Ernest Jeremiah.

Dua menit sebelum istirahat, gawang Ferry kembali

mendapat dua ancaman maut.

Pertama datang ketika Ferry berupaya menangkap tendangan lambung dari sayap kiri.

Tangkapannya tidak sempurna, tapi bola membentur tiang dan kembali ke tangan sang kiper. Semenit kemudian, tendangan bebas David Da Rocha menuju pojok kiri gawang. Kali ini Ferry berhasil menepisnya.

Di babak kedua, Persipura kembali menunjukkan seranganserangan cepat. Namun, justru tuan rumah berhasil mencetak gol pada menit ke-51. Mohammad Nasuha mengirim umpan silang dari sayap kiri dan Anoura Obiora berhasil menanduknya di antara kepungan bek lawan.

Gol itu membuat serangan Laskar Wong Kito kian deras. Tak lama kemudian, sebuah kemelut terjadi di gawang Jendry Pitoy, namun anak-anak asuh Rahmad Darmawan gagal memanfaatkannya menjadi gol.

Persipura membalas kemelut tersebut. Pada menit ke-60, Ian Kabes berhasil mendapat bola di kotak penalti. Tiba-tiba Ferry datang dan berusaha menghalau bola, tapi gerakannya justru menjatuhkan Jeremiah.

Bola muntah disambar Boaz, tapi tendangannya mengenai tangan pemain Sriwijaya dan keluar lapangan.

Jenazah Jacko ● Sambungan Hal 1

pembaca Tribun Kaltim. Amin.

Saya mulai terusik untuk mengamati pergolakan spiritual Michael Jackson sejak Februari 2007. Ketika itu saya membaca The Telegraph, surat kabar harian terkenal di Inggris, yang memberitakan “Michael Jackson Convert to Islam” (Michael Jackson pindah ke agama Islam). Sebelumnya, Jacko adalah penganut Kristen aliran Saksi Jehovah.

Sumber yang dikutip The Telegraph adalah Jermaine Jackson (kakak kandung Jacko). Jermaine yang sudah menjadi mualaf sejak 1989 mengatakan bahwa adiknya (Jacko) sedang mempelajari Alquran dan buku-buku Islam lainnya. Ia meminta buku-buku tentang Islam sesaat setelah Jermaine pulang umroh dari Makkah.

“Dia sangat mungkin akan memeluk Islam,” ujar Jermaine, sembari menambahkan bahwa Jacko (ketika itu) sedang menetap di Bahrain untuk mempelajari agama Islam. Jacko bahkan menjadi teman karib Sultan Bahrain.

Pengamatan saya terhadap isu Michael Jackson itu saya tuangkan dalam beberapa tulisan. Dan, khusus untuk rubrik kolom ‘Selamat Pagi’, saya sudah menulisnya dua kali.

Pertama, saya menulis tentang Michael Jackson di kolom ‘Selamat Pagi’ gara-gara saya sedang iseng masuk ke dalam situs www.youtube.com. Pengalaman ini saya turunkan dalam ‘Selamat Pagi’ tanggal 27 Mei 2008.

Di dalam situs itu saya menemukan tim kampanye dengan persetujuannya. “Nanti akan diatur semua oleh tim kita,” pungkas JK. Selebaran itu disebarkan saat berlangsung kampanye Jusuf Kalla (JK)-Wiranto di Medan. Tim SBY sempat meminta JK bertanggung jawab dan minta maaf atas kasus tersebut.

Tapi belakangan, menurut Jubir tim sukses JK-Wiranto, Yuddy Crisnandi, penyebar selebaran dalam pemeriksaan polisi mengaku ia merupakan pendukung SBY. Ia mengatakan menyebarkan selebaran yang berisi artikel di Indonesia Monitor itu atas perintah tim sukses SBY. Panggil Tim Kampanye Di tempat terpisah, Anggota Badan Pengawas Pemilu Wirdyaningsih belum mengetahui pengakuan penyebar lembaran berisi keyakinan agama Herawati itu. “Kita belum dapat kabar, ini malah baru tahu,” ujar Wirdyaningsih.

liburan ke Balikpapan, Tusriadi, menyempatkan diri hadir ke kampanye tersebut. Ia mengaku orang yang paling beruntung, karena bisa bersalaman dengan SBY dan Ibu Ani Yudhoyono.

“Tangannya SBY harum, bau parfum Makkah. Ini baunya masih lengket di tanganku,” katanya.

Saat kampanye kemarin, SBY sempat berdialog dengan warga Balikpapan. Mansyur, nelayan warga Baru Ulu, meminta agar didirikan SPBU khusus untuk nelayan. SBY

Wasit Purwanto tak meniup peluit tanda pelanggaran dan ini membuat kubu Persipura marah. Sejumlah pemain Persipura mendorong wasit dan mengakibatkan kericuhan di lapangan. Tim Mutiara Hitam kemudian mogok bermain sehingga laga dihentikan beberapa menit. Puluhan suporter Persipura turun ke lapangan dan membujuk timnya untuk kembali bermain.

Hingga 45 menit penghentian pertandingan, tim Mutiara Hitam tetap menolak melanjutkan laga. Ketua Umum PSSI Nurdin Halid pun harus turun ke lapangan dan meminta keterangan dari wasit.

Beberapa menit kemudian, Gubernur Sumatera Selatan Alex Nurdin pun turun dari bangku penonton. Di lapangan, Alex mengimbau agar para suporter khususnya pendukung Sriwijaya untuk tidak melakukan keonaran usai pertandingan.

Dalam wawancara dengan stasiun televisi TVOne, Nurdin menyatakan kekecewaannya terhadap aksi mogok Persipura.

Namun, ia juga memahami perasaan Mutiara Hitam yang merasa dirugikan wasit. “Saya berikan waktu 15 menit (kepada Persipura untuk melanjutkan laga), kalau tidak, ya peraturan

video berisi lagu nasyid dengan titel “Give Thanks to Allah.” Di situ disebutkan bahwa lagu tersebut dinyanyikan Michael Jackson dan telah menjadi hits di daratan Timur Tengah.

Lirik dalam lagunya mengandung makna yang luar biasa, sampai-sampai saya sempat tak percaya bahwa itu karya superstar pop dunia tersebut.

Juga tertulis penjelasan bahwa “Give Thanks to Allah berarti Alhamdulillah atau bentuk terima kasih seorang muslim ketika diberi nikmat atau rezeki oleh-Nya. Apa yang ditulis Jacko tentang Allah, adalah Allah dalam perspektif Islam.

Ketika itu saya ceritakan, bahwa saya semakin yakin jika itu suara asli sang superstar, karena kekhasan cengkoknya. Lafal pengucapan bahasa Arabnya pun bagus dan fasih, layaknya lafal muslim pada umumnya.

Dalam penggalan lagu nasyid tersebut Jacko bernyanyi, “Huwa Khalikuna, Huwa Razikuna wa Huwa ala kulli Syai’in Kadir. Allah is Ghafur, Allah is Rahim, Allah is the one who loves the muhsinin.”

Artinya: Dialah Allah Yang Menciptakan Kita, Dia Yang Memberi Rezeki Kita, Dialah Yang Menentukan segalanya, Allah Maha Pengampun, Allah Maha Penyayang, Allah Mencintai Orang yang Berbuat Baik.

Sungguh teduh sekali kata-kata yang dinyanyikannya. Sama sekali tanpa ada unsur kekerasan dalam lirik-liriknya.

Namun, sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari mulut sang superstar bahwa ia telah menjadi mualaf atau orang yang baru masuk Islam. Sehingga timbul pro dan kontra dari lagu tersebut.

Pihak lain mengatakan, bahwa lagu

Menurut Wirdyaningsih, Panwas Kota Medan belum memperoleh informasi mengenai keterkaitan tim kampanye SBY-Boediono. “Panwas belum dapat informasi lagi. Tadi kami koordinasi, mereka sendiri tidak mengetahui adanya selebaran tersebut,” ujarnya.

Selain mengkonfirmasi ke Panwas Kota Medan, Wirdyaningsih menegaskan telah memanggil Tim Kampanye Nasional JK-Wiranto terkait masalah ini. “Tim kampanye JK-Wiranto mengaku tidak mengetahui selebaran itu, bahkan merasa itu bukan bagian dari mereka,” paparnya.

Meski demikian, Wirdyaningsih menyatakan, akan menjadikan informasi perihal pengakuan itu saat memanggil tim kampanye SBY-Boediono pada Senin (29/6) mendatang Intelijen Wakil Koordinator Humas dan Juru Bicara Tim Kampanye

mengatakan pemerintah telah menjalankan program peningkatan kesejahteraan nelayan, di antaranya peremajaan mesin dan pembuatan pelabuhan ikan.

“Insya Allah seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang meningkat, anggaran kita juga meningkat dan kita bisa bangun itu untuk nelayan,” ujar SBY. Warga lainnya, Muhammad Hilmansyah, meminta bantuan dana melalui APBN agar pembangunan

harus ditegakkan,” katanya.

Setelah lebih dari satu jam penghentian, wasit memutuskan Sriwijaya sebagai pemenang. Dengan demikian, Sriwijaya berhak mendapat Rp 2 miliar dan menyamai prestasi Arema Malang, dua kali juara Copa Dji Sam Soe. Arema juara pada musim 2005 dan 2006, sedangkan Sriwijaya musim 2006/ 2007 dan 2008/2009.

Sedangkan untuk runner-up, Persipura memperoleh Rp 750 juta, peringkat ketiga Deltras Sidoarjo mendapat Rp 350 juta.

Dievakuasi Aksi mogok Persipura di babak kedua final Copa Indonesia berdampak bagi para pendukungnya. Para fans Mutiara Hitam terpaksa dievakuasi tim keamanan Stadion Jakabaring Palembang untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Terlihat beberapa penonton diturunkan dari tribun menggunakan tangga darurat. Jumlahnya sekitar 300 orang di tribun Barat dan Selatan. Padahal mereka sebenarnya sudah berbaur dengan penonton Palembang.

Namun, karena pemain Persipura sempat membalikkan fasilitas bangku pemain, ada beberapa penonton yang melempar botol ke lapangan. Para fans ini kesal dengan perilaku

tersebut dinyanyikan Zain Bhikha.

Penyanyi nasyid ini berasal ari Afrika Selatan yang terkenal memiliki suara indah dan bekerja dengan penyanyi mualaf Inggris, Yusuf Islam, yang dulu terkenal dengan nama Cat Steven.

Kedua, saya menulis tentang Michael Jackson, ketika surat kabar Daily Mail, terbitan Los Angeles, Amerika Serikat, memberitakan bahwa Michael Jackson masuk Islam.

Tulisan ini saya turunkan pada 22 November 2008, sehari setelah Daily Mail memberitakannya.

Berita Daily Mail itu kurang lebih sebagai berikut; Bintang pop Michael Jackson telah masuk Islam dan mengganti nama menjadi Mikaeel.

Penyanyi berusia 50 tahun itu menjadi Muslim “dalam suatu upacara di rumah temannya di Los Angeles, Jumat kemarin”.

Membaca Daily Mail, saya agak yakin tentang berpindahnya iman Michael Jackson. Koran itu melaporkan dengan ilustrasi yang kuat sebagai berikut; Michael Jackson duduk di lantai dan mengenakan topi kecil saat dua kalimat sahadat diucapkan di kediaman Steve Porcaro. Porcaro adalah komposer musiknya Michael Jackson pada album Thriller.

Jacko mantap berpindah iman setelah sekian lama diskusi dengan David Wharnsby. Wharnsby adalah penulis lagu dan produser dari Phillip Bubal. Pria asal Kanada ini memang lebih dulu masuk Islam dan mengungkapkan kepada Jacko, bahwa dirinya kini menjadi manusia yang jauh lebih baik setelah memeluk agama Islam.

Setelah itu, Michael Jackson segera tertarik, dan bersama teman-

Nasional JK-Wiranto Poempida Hidayatullah mengemukakan, sejak awal mereka mencurigai kasus selebaran itu dipakai kubu SBY-Boediono untuk menekan kubu JK, di antaranya agar meminta maaf.

“Saya dari kemarin melihat kesan yang dimunculkan pihak SBY-Boediono, apapun akan mereka kerjakan, yang penting menang,” ujarnya.

Poempida mengatakan, mereka itu akan menjatuhkan JKWiranto berikut tim kampanyenya dengan beragam tuduhan. Poempida mengatakan, langkah Rizal Malaranggeng yang mendesak JK meminta maaf merupakan tindakan mengada-ada. Hal ini lantaran Panwaslu Kota Medan sendiri belum mengajukan gugatan ke pihak JK-Wiranto.

“Kami sudah berusaha mencek ke Medan dan lucunya tidak ada laporan dari tim SBYBoediono di Medan ke Panwas-

Kebun Raya Balikpapan bisa dipercepat. SBY berjanji akan menata APBN agar bantuan bisa diberikan.

Persoalan lainnya yang mengemuka adalah mengenai beras miskin. Brata, warga Baru Ulu, meminta agar pemberian beras untuk warga miskin bisa diberikan setiap bulan. “Insya Allah. Kalau nanti saya memimpin lagi, tidak hanya melanjutkan tapi juga meningkatkan program pengentasan kemiskinan,” kata SBY. (bdu/m23) pemain Mutiara Hitam yang tidak mengindahkan fair play.

Dan untuk mencegah hal itu menjalar ke pendukung Persipura, petugas mulai mengevakuasi para fans itu ke sebuah ruangan di stadion. (kompas.com/vn)

Susunan pemain Sriwijaya: Ferry Rutinsulu; Charis Yulianto, Joel Tsimi, Ambrizal, Christian Warobay (Gerald Pangkali 40), Toni Sucipto; Zah Rahan, M. Nasuha, Obiora; Keith Kayamba, Ngon A Djam.

Persipura: Jendry Pitoy; Jack Komboy, Bhio Paulin, Igbonefo, Ricardo Salampessy; Eduard Ivakdalam, Imanuel Wanggai, David Da Rocha (Stevie Bonsapia 57), Ian Kabes; Boaz Sollosa, Ernest Jeremiah.

temannya lantas ramai-ramai menuju ke rumah Steve Porcaro. Seorang Imam dipanggil dari masjid, dan Michael mengucapkan syahadat.

Kenyataannya, hingga Minggu (27/ 6) kemarin, tidak ada satu pun sumbersumber informasi yang menyebutkan bagaimana jenazah Michael Jackson dikebumikan. Apakah dengan cara Islam atau dengan cara kepercayaan lamanya, Kristen aliran Saksi Jehovah.

FOX News hanya memberitakan, jenazah Michael Jackson disemayamkan di ruang bawah tanah di Los Angeles. Rumah jenazah itu terkunci rapat, sesuatu yang jarang terjadi sebelumnya sehingga tak seorang pun wartawan berhasil mengambil fotonya. Belum ada pengumuman tentang rencana pemakaman Jackson.

Namun, Asisten Kepala Forensik Los Angeles County, Ed Winter, mengatakan keluarga Jackson meminta lokasi rumah jenazah itu dirahasiakan. “Kami meminta Anda menghormati keinginan keluarga.

Mereka semua berkabung dengan cara masing-masing,” kata Winter kepada CNN. Dengan demikian, maka sampai akhir hayatnya pun kabar tentang Michael Jackson yang masuk Islam tetap saja menjadi spekulasi. Kita tunggu saja hingga ada kejelasan tentang itu. Wallahu ‘alam.

Pembaca Tribun Kaltim yang saya hormati. Silakan meneruskan membaca berita-berita sajian kami hari ini. Semoga banyak manfaatnya.

Mohon biasakanlah dengan gaya hidup yang sehat, termasuk menjaga kesehatan jantung kita.

Salam. (*)

lu setempat. Ini kan lucu, kok tiba-tiba langsung menuduh dan Jusuf Kalla meminta maaf. Lalu dia tahu dari mana? Semestinya, laporan itu kan berjenjang, tidak langsung ke tim kampanye nasional,” terangnya.

Poempida mengaku, pihak JK-Wiranto akan memberikan penjelasan ke Bawaslu kalau memang dibutuhkan untuk menjawab tudingan kubu SBYBoediono. “Kalau memang dipertanyakan, kami akan menjawab,” jelasnya.

Pengamat Politik UI Arbi Sanit menilai permasalahan ini harus diserahkan ke Panwaslu setempat. “Masalah seperti ini bisa dilakukan siapa saja. Itu bagian operasi intelijen,” kata Arbi.

Menurut dia dalam masalah ini tak perlu menyalahkan pihak tertentu karena bukti yang ada belum bisa dipertanggungjawabkan. “Kita belum bisa menjurus dan menyalahkan siapa pun. Modus operandinya mi-

rip operasi intelijen,” paparnya.

Pengamat Politik M Qodari mengatakan, karena konteksnya pidana maka permasalahan ini sebaiknya diserahkan kepada Panwaslu setempat agar diselesaikan secara hukum.

“Bawaslu bisa selesaikan ini dan mengklarifikasi masalah dari beberapa pihak sehingga duduk persoalannya bisa terlihat,” kata Qodari.

Menurut dia, Panwaslu yang terdiri berbagai elemen kepolisian, kejaksaan, dan sebagainya punya sejumlah perangkat untuk bisa mendeteksi permasalahan yang ada. Lagipula, kata dia, masalah ini sudah dilaporkan ke Panwaslu.

“Kedua tim sukses kita lihat kemarin terjadi aksi saling gugat. Rizal (Rizal Mallarangeng, Tim Sukses SBY-Boediono) laporkan tim lain dan demikian pun sebaliknya,” papar Qodari. (persda network/aco/ ade/cr2)

PEMIMPIN UMUM(Plt): Agus Nugroho PEMIMPIN REDAKSI: Achmad Subechi REDAKTUR PELAKSANA: Priyo Suwarno MANAJER PRODUKSI: Arif Er Rachman WAKIL MANAJER PRODUKSI: Baskoro Muncar KOORDINATOR LIPUTAN: Fransina Luhukay STAF REDAKSI: H Sjamsul Kahar, H Herman Darmo, Uki M Kurdi, Achmad Subechi, IGN Sawabi, Priyo Suwarno, Arif Er Rachman, Baskoro Muncar, Fransina Luhukay, Iwan Apriansyah, Adhinata Kusuma, Dwi Haryanto SN, Sumarsono, Mathias M Ola, Perdata O Ginting, Aloys GA Ebo, Trinilo Umardini, M Abduh Kuddu, Catur Sulistyorini, Amalia Husnul A, Rita, Margaret Sarita, M Wikan Hendarman, Junisah, Meinar F Sinurat, Nevrianto HP, Ahmad Bayasut, Kholish Chered, Feri Mei Effendi . BIRO SAMARINDA, Jl Ulin No.106 Samarinda, Telepon: 0541 202416, 202417, fax: (0541) 769855: H Maturidi (kepala), Achmad Bintoro, Katharina Siswi Widyawati, Khaidir, INDEPENDEN & KREDIBEL Maipah, Rahmat Taufik,Safruddin, Fachmi Rachman, Reza Rasyid Umar KUTAI KARTANEGARA: Reonaldus KUTAI TIMUR: Udin Dohang BONTANG: Basir Daud PASIR: Sarassani. PENAJAM PASER UTARA: Samir TARAKAN: Darajat Mazunus. KUTAI BARAT: Alex Pardede. BIRO JAKARTA, Jl Palmerah Selatan 3, Jakarta 10270, Telepon (021) 5356766 (7618), Fax (021) 5495360: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita (Wakil) Agung Budi Santoso, Johnson Simanjuntak, Chairul Arifin, Ismanto, Heroe Baskoro, Rachmad Hidayat, Toni Bramantoro, Yuli Sulistyawan, Yoni Iskandar, Bian Harnansa, Hendra Gunawan, Sugiarto, Budi Prasetyo, Hasanuddin Aco, Murdjani. DIREKTUR UTAMA: Asih Winanti. DIREKTUR: H Herman Darmo, Uki M Kurdi. PEMIMPIN PERUSAHAAN / MANAJER IKLAN: H Zainal Abidin. MANAJER SIRKULASI: Iskandar. BAGIAN IKLAN JAKARTA: Doddy Setiawan (HP 08164859626), Jl Palmerah Selatan 3 Jakarta, Telp: (021) 5483863, 5494999, 5483008, 5480888 (ext: 7635-7638) Fax: (021) 53696583 Tarif Iklan: ■ Umum Display (B/W) Rp 17.000/mm kolom ■ Spot Colour (2 warna): Rp 27.000/mm kolom ■ Spot Colour (1 warna): Rp 25.000/mm kolom ■ Full Colour: Rp 30.000/mm kolom ■ Halaman 1 (B/W) Rp 60.000/mm kolom ■ Halaman 1 (F/C) Rp 90.000/ mm kolom ■ Iklan Baris (2 s/d 10 baris): Rp 10.000/baris. Harga di atas belum termasuk PPN 10%.KANTOR PUSAT BALIKPAPAN Jl Indrakila Straat III Dalam, RT 52 No 1 Kampung Timur, Balikpapan 76125. Telepon: (0542) 735015, 7020152, 7020151, Fax: (0542) 735013 No Rek 191.0724971 BCA Balikpapan a/n PT Mahakam Media Grafika. PENERBIT: PT Mahakam Media Grafika. ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN HARIAN PAGI

WARTAWAN “TRIBUN KALTIM” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER

tribun line Kesabaran SBY Habis ● Sambungan Hal 1

Indonesia. Saya tidak suka menyampaikan hal-hal seperti ini, tapi harus saya sampaikan sebagai klarifikasi, penjelasan, tanggapan atas banyak hal yang menurut saya tidak tepat. Kesabaran itu ada batasnya,” ujar SBY. Ia menjelaskan, setiap keputusan dan kebijakan yang diambil dalam pemerintah itu adalah tanggung jawab presiden, bukan para menteri dalam kabinet. Ketika menghadapi persoalan, para menteri akan menyampaikan usulan kebijakan yang diambil kepada presiden. Keputusan itu ada yang langsung diputuskan saat itu juga, tapi ada juga yang membutuhkan waktu.

“Bahwa dalam proses itu bisa saja ada saran dan pendapat menteri yang berbeda, tetapi toh akhirnya presiden yang mengambil keputusan. Keputusan itu bisa sangat cepat kalau berkaitan dengan bencana, wabah.

Bisa satu, dua, atau tiga hari, agar tidak bertabrakan dengan kebijakan yang lainnya,” katanya.

Sebelumnya, Sabtu (27/6) lalu di Balikpapan, capres Jusuf Kalla (JK) bercerita ia pernah marah besar kepada Boediono karena menolak memberi jaminan pemerintah terhadap proyek listrik 10.000 Mega Watt (MW).

Menurut SBY, persoalan itu merupakan masalah internal, namun karena sudah dibuka

Mengeluarkan Racun Narkoba ● Sambungan Hal 1 Ada juga narkotika sintetis atau buatan. Sejenis narkotika yang dihasilkan melalui proses kimia secara farmakologi yang sering disebut dengan istilah Napza --kependekan dari narkotika alkohol psikotropika dan zat adiktif lainnya.

Napza tergolong psikoaktif -zat yang berpengaruh pada otak sehingga menimbulkan perubahan pada perilaku, perasaan, pikiran, persepsi dan kesadaran. Ekstasi merupakan suatu designer drugyang dapat disentesa dari metamfetamin atau dari MDA (3,4 metilendioksiamfetamin) Metamfetamin dapat disentesa dari bahan prekusor efedrin, pseudoefedrin atau fenil-2-propanon (fenilaseton, benzilmetiketon).

Sabu-sabu adalah designer drug yang dapat disentesa dari amfetamin, dan amfetamin serta dapat disentesa dari bahan prekusor asam fenil asetat, norefedrin, 1-fenil-2-propanon. Sabu-sabu sering dikenal dengan nama: kristal, ubas, SS, sayur, mecin.

Dalam upaya menemukan metode penanggulangan penyalahgunaan narkoba secara tepat, maka perlu diketahui adanya tingkatan pengunaan narkoba (drug user): a. Orang yang dalam keadaan tak memakai narkoba (abtinence) b. Tahap coba-coba (experiment user) c. Pemakaian narkoba sebagai bagian dari kegiatan rekreasi atau pesta (social user) d. Pemakaian narkoba secara teratur (habitual user) e. Pemakai yang merasa sangat tergantung dengan narkoba (addict). Pada tahap ini, secara psikologis pengguna merasa sulit terlepas dari narkoba f. Pemakai yang sudah tergantung dengan narkoba (H-C addict/ dependent). Pada tahap ini, secara fisik dan psikologis sang pecandu sudah sulit melepaskan diri dari ketergantungannya mengonsumsi narkoba. Tingkatan a-d relatif masih bisa ditolong.

Mereka juga belum perlu menjalani proses ditoksifikasi (mengeluarkan racun narkoba dalam darah). Mereka hanya perlu terapi sosial, tapi bagi yang sudah berada pada tahap addict dan dependent, mereka perlu di-detoks dan perlu

kesana kemari, maka harus dijelaskan dengan baik kepada masyarakat. “Saudara saya, Boediono, bahkan mendapat serangan politik tidak tepat, yaitu bagaimana pengambilan keputusan dalam jajaran kabinet,” ujarnya.

SBY menyesalkan tuduhan JK kepada Boediono yang dianggap menghambat pembangunan proyek listrik 10.000 MW itu. “Yang saya prihatin adalah ketika ada saran dari menteri-menteri tertentu, pendapatnya dianggap salah atau lalai kemudian dibuka ke publik. Ini tidak boleh terjadi. Ini etika dalam pemerintahan. Kalau menteri menyarankan A, bukan berarti dia takut tapi ada landasannya,” kata SBY. Menegakkan Aturan SBY mengatakan tidak benar bahwa Boediono yang waktu itu masih menjabat sebagai Menko Perekonomian menghambat atau merintangi dalam keputusan pembangunan proyek listrik 10.000 MW. SBY menjelaskan, setelah dirinya memutuskan untuk membangun proyek listrik itu, maka diundanglah sejumlah investor asing untuk bermitra dengan perusahaan listrik swasta nasional.

Dalam perkembangannya, mitra-mitra dari luar negeri meminta garansi atau jaminan pemerintah yang sebelumnya tidak diketahui Boediono sebagai Menko Perekonomian dan Sri Mulyani sebagai Menkeu.

“Ketika itu terjadi para menteri meminta penjelasan saya,

apakah tepat negara menjamin proyek-proyek swasta seperti itu, bagaimana kalau gagal dan swastanya tidak bisa jalankan tugasnya. Saya lalu ambil keputusan untuk diberikan garansi penuh, itu prosesnya,” kata SBY. Dengan peristiwa yang sebenarnya seperti itu, menurut SBY tidaklah tepat proses pengambilan keputusan itu menjadi senjata untuk menyerang, mendiskreditkan, dan menjelek-jelekkan karakter seorang menteri.

Dikatakan SBY, Boediono dan Sri Mulyani saat proses pengambilan keputusan itu tidak memiliki kepentingan pribadi atau kepentingan bisnis tertentu dan justru mengupayakan agar proyek itu berjalan sesuai aturan dan tidak merugikan negara.

“Mereka memikirkan supaya tepat untuk rakyat, supaya tidak ada kekeliruan. Intinya sederhana saja, menegakkan aturan supaya baik bagi masa depan, baik bagi pemerintahan yang bersih, baik bagi pemberantasan KKN,” katanya.

SBY menambahkan, dari sekian banyak proyek pembangunan yang diputuskannya, tidak ada satupun yang berbau KKN karena dijalankan untuk kepentingan negara dan rakyat.

“Silakan dicek, puluhan, ratusan proyek bisnis yang nilainya ratusan triliun. Kami ini bersih sesuai aturan, tidak ada kolusi, nepotisme, dan tidak melanggar aturan sehingga memberikan tradisi bagi negara ini bahwa semua keputusan diambil secara benar,” katanya. (bdu/m23)

menjalani proses rehabilitasi secara intensif untuk memperkuat proses penyembuhannya. (Ansori: 2003) SDM Bebas Narkoba.

Agar penyalahgunaan narkoba yang kondisinya sudah sangat mengkhawatirkan maka perlu diperhatikan beberapa hal penting di antaranya: ● Perlunya kesamaan persepsi bahwa penanggulangan narkoba dapat berhasil apabila dilaksanakan secara bersama-sama oleh masyarakat dan pemerintah.

Masyarakat adalah pelaku utama dan pemerintah berkewajiban untuk mengarahkan, membimbing, serta menciptakan suasana yang mendukung ● Pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba harus dilakukan secara komprehensif dan berkesinambungan dengan melibatkan berbagai pihak yang terkait, baik pemerintah maupun masyarakat ● Adanya sosialisasi terencana dan berkesinambungan terhadap berbagai kelompok masyarakat dan/atau lingkungan pemerintahan oleh pihak-pihak terkait karena disinyalir penyalahgunaan narkoba tidak lagi monopoli masyarakat biasa ● Penanggulangan penyalahgunaan narkoba harus dilakukan dengan membangun upaya pencegahan yang berbasis masyarakat tanpa mengabaikan karakteristik sosial budaya masyarakat setempat ● Perhatian dan komunikasi yang lebih intensif antaranggota keluarga terhadap segala aktivitas yang dilakukan guna mencegah terjadinya berbagai aktivitas yang menyimpang ● Tokoh agama dan tokoh masyarakat secara konsisten dan berkesinambungan memberikan pengarahan atau penyuluhan kepada setiap anggota masyarakat perihal bahaya penyalahgunaan Narkoba ● Meningkatkan koordinasi dengan institusi lain yang terkait atau memiliki kepedulian terhadap masalah narkoba, seperti, aparat Kejaksaan, Departemen Kesehatan, Departemen Pendidikan Nasional ● Penanganan kasus penyalahgunaan narkoba sebagai kasus yang memperoleh prioritas utama dan perlu dukungan dari semua pihak ● Pemberdayaan peran media massa baik elektronik maupun cetak guna mendukung setiap upaya

yang mengarah pada program-program penanggulangan narkoba ● Peningkatan kualitas dan kuantitas personil aparat penegak hukum khususnya dalam penyidikan tindak pidana narkotika, sehingga kualitas penegakan hukum dapat lebih ditingkatkan lagi ● Pelaksanaan penegakan hukum dilakukan secara tegas, konsisten dan sungguh-sungguh sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku ● Membentuk jaringan informasi dan komunikasi yang tertata dengan baik, khususnya dengan komunitas lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang memiliki kepedulian terhadap pencegahan dan pemberantasan narkotika seperti: Granat atau pusat-pusat rehabilitasi korban narkotika ● Peningkatan kerja sama dengan aparat penegak hukum lainnya (jaksa, hakim) secara lebih intensif, mengingat hukuman yang diberikan kepada para pelaku penyalahgunaan narkoba selama ini belum memberikan efek jera ● Dan yang paling utama memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba sejak usia dini, dengan memasukan ke dalam kurikulum pendidikan mulai dari tingkat taman kanak-kanak samapi dengan SLTA Narkoba telah menjadi masalah pelik di negeri ini. Korbannya berasal dari berbagai kalangan, tak terkecuali para pejabat publik dan sebagian besar generasi muda.

Dampak negatif akibat maraknya penyalahgunaan narkoba tidak saja dirasakan oleh pelakunya sendiri tetapi juga keluarga, masyarakat hingga bangsa dan negara.

Adanya pandangan bahwa tanggung jawab penanggulangan narkoba hanyalah monopoli aparat keamanan merupakan pandangan yang keliru. Oleh karena itu agar penyalahgunaan narkoba dapat segera diatasi maka perlu adanya komitmen dari semua pihak untuk bersama-sama memerangi narkoba. Janganlah hanya dijadikan selogan belaka ‘Mari kita perangi narkoba, jauhi narkoba dari lingkungan anda’ dan lain sebagainya. Tetapi jadikanlah sebagai upaya pembangkit semangat untuk mengeliminir peredaran narkoba di Bumi Etam ini. Selamat Hari Anti Narkoba Internasional ( HANI ) ke 8 tahun 2009, Semoga Bumi Pertiwi terbebas dari ancaman narkoba. (*)

Mega Pesimistis ● Sambungan Hal 1

masa saya jadi presiden,” ujar Megawati ketika berkunjung ke kantor Harian Kompas, Jakarta, Minggu (28/6).

Namun, ia mengaku pesimistis hal itu dapat diselesaikan oleh DPR periode 2004-2009.

“Saya pesimis, karena semua sibuk menghadapi pemilihan presiden. Padahal, kalau RUU tidak bisa diselesaikan, KPK tidak bisa melaksanakan tugasnya dalam memberantas korupsi,” tambah Megawati yang dalam kesempatan itu didampingi Taufiq Kiemas, Ketua Dewan Pertimbangan PDI Perjuangan.

Megawati mengungkapkan, sebenarnya kurang sreg dengan pengunaan istilah komisi untuk lembaga pemberantasan korupsi. “Komisi itu kan sifatnya ad hoc (khusus), jadi sewaktu-waktu bisa dibubarkan atau ditiadakan,” katanya.

Gayus Lumbuun, anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan yang ikut dalam rombongan Megawati, mengungkapkan ada beberapa persoalan yang mengganjal dalam pembahasan RUU tersebut.

“Ibu Mega menekan kami yang duduk di Pansus RUU Pengadilan Tipikor untuk segera menyelesaikannya. Ada lima anggota Fraksi PDI Perjuangan.

Waktu untuk menyelesaikan RUU tersebut hanya beberapa bulan saja, sedangkan di tangan pemerintah sudah dua tahun,” kata ketua Pansus RUU Pengadilan Tipikor tersebut.

Menurutnya, masalah yang menjadi bahan perdebatan di pan-

Gebrak Meja Bukan Masalah ● Sambungan Hal 1

Indonesia itu menganggap perbedaan pendapat soal penjaminan proyek listrik 10.000 MW adalah hal lumrah yang terjadi di dalam kabinet.

“Saya dengar masalah gebrak meja. Itu bukan masalah. Masalahnya adalah bahwa kita harus

Lebih Baik Saya Mati ● Sambungan Hal 1

“Ini tidak akan berhasil.

Saya lebih baik mati. Saya sudah tamat,” kata sumber tersebut mengutip Jacko.

Halperin mengungkapkan hal tersebut dalam tulisan di media terbitan Inggris, Dailymail.

Sumber lainnya yang sangat dekat dengan Jacko, saat kabar kematiannya menyebar luas kepada Halperin mengatakan, bahwa “Michael lelah menjalani hidup. Dia sudah luluh lantak selama bertahun-tahun dan sekarang dia sudah di tempat yang lebih baik. Orang-orang di sekelilingnya mencekoki dia dengan obat-obatan agar Michael tetap bersama mereka. Merekalah yang seharusnya dimintai pertanggungjawaban.”

Menurut Halperin, apapun hasil otopsi akhir, yang membunuh Michael Jackson adalah keserakahan.

“Jika dia tidak dibujuk oleh komplotan bankir, agen, dokter, dan penasihat untuk tampil dalam 50 konser di Stadion O2 Arena di London, saya yakin dia sekarang masih hidup,” tulis Halperin yang juga pembuat film itu. Konser itu rencananya akan berlangsung bulan depan.

Dia mencatat, Jacko pada bulan Mei menjumpai para

Kaltim SENIN 29 JUNI 2009

9

kamah Konstitusi,” ujar Megawati.

Sekjen PDI Perjuangan Pramono Anung yang mendampingi Megawati menambahkan, ada 16 provinsi yang belum menyelesaikan DPT. “Jumlah TPS juga dikurangi hingga 86 ribu di seluruh Indonesia. Pengurangan TPS akan membuat pemilih malas menggunakan haknya karena harus pergi ke tempat lebih jauh,” kata Megawati.

Ia melihat manakala muncul ketidakpuasan terkait DPT dan TPS, akan memicu kerawanan.

“Saya tidak bermaksud menakut-nakuti, tapi kalau masyarakat bertindak sendiri akan sulit mengatasinya,” tambahnya.

Megawati juga menyinggung belum dilakukan Pemilu ulang di Nias dan sebuah daerah di Papua sesuai putusan Mahkamah Konstitusi. “Ketika Pemilu 2004, saat saya menjadi presiden, hal-hal seperti sekarang ini kan tidak terjadi. Semua berjalan dengan baik, tidak ada ini dan itu.

Bukan saya yang bilang lho, tapi begitu kata orang-orang,” ujar Megawati. (persda network/cw6)

sus di antaranya terkait tempat kedudukan Pengadilan Tipikor.

“Ada fraksi yang menginginkan di setiap ibukota provinsi dibentuk Pengadilan Tipikor. Bahkan, ada fraksi yang mengusulkan di setiap kota dan kabupaten ada Pengadilan Tipikor,” ujarnya.

Usulan tersebut sulit dilakukan karena menyangkut ketersediaan anggaran. “Kami dari Fraksi PDI Perjuangan mengusulkan agar Pengadilan Tipikor berkedudukan empat kota besar, yaitu Medan, Jakarta, Surabaya, dan Makassar,” tambahnya.

Hanya saja muncul persoalan, bagaimana pengamanan terdakwa kasus korupsi yang berada di wilayah provinsi di luar empat kota besar itu. “Misalkan seorang terdakwa yang berada di Papua, kan hanya bisa disidangkan di Makassar. Bagaimana pengamanan terdakwa bersangkutan selama proses persidangan,” kata Gayus.

Selain itu, harus membuat cabang KPK di tiga kota besar di luar Jakarta. “Harus dilihat dulu apakah UU KPK memungkinkan membuat cabang di daerah.

Apakah Kepala Cabang KPK di daerah mempunyai wewenang mengambil keputusan, karena menurutUUKPKpengambilankeputusan merupakan wewenang lima pimpinan KPK yang berkedudukan di Jakarta,” katanya.

Untuk menghindari risiko kekosongan hukum, DPR meminta pemerintah mempersiapkan draft Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu). “Bukan minta pemerintah membuat Perpu lho, tapi mempersipkan kalau sewaktuwaktu waktunya diperlukan akibat habisnya waktu. Mempersiapkan Perppu itu sama sulitnya dengan menyusun UU,” ujarnya.

Persoalkan DPT Ketika disinggung apa faktor krusial yang dapat mengurangi legitimasi hasil Pemilihan Presiden 2009 yang sudah kian dekat, Megawati menyebut dua hal, yaitu soal Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan pengurangan jumlah tempat pemungutan suara.

“Belum lagi persoalan hasil Pemilu Legislatif yang hingga kini masih disidangkan di Mah-

Ingin Kompas Perhatikan Kaum Muda “Prioritas saya saat ini adalah pembangunan mental bangsa. Generasi kita mengalami kemajuan secara fisik, tapi yang jadi concern saya bagaimana bisa memasukkan nilai-nilai berbangsa dan bernegara

pada anak-anak muda,” ujarnya dalam pertemuan dengan jajaran pimpinan Kompas.

Menurut Mega, koran sebagai media harus ikut menyosialisasikan hal-hal kebangsaan di kalangan generasi muda. “Karenanya, saya berharap Kompas tetap eksis, supaya anak-anak muda bisa belajar wawasan kebangsaan,” lanjutnya.

Sebelumnya, Megawati yang datang didampingi suaminya yang juga Ketua

Dewan Pertimbangan Pusat PDI-P, Taufik Kiemas, sempat menyaksikan pameran foto ekspedisi susur selatan di lobi Kompas.

Rombongan Megawati diterima oleh pimpinan Kompas Gramedia Jakob Oetama, CEO KompasGramedia Agung Adiprasetya, Pemimpin Redaksi Harian Kompas Rikard Bagun, Redaktur Pelaksana Budiman Tanuredja, dan jajaran pimpinan redaksi lainnya.(kompas.com)

mengamankan uang rakyat.

Uang rakyat harus diamankan jangan sampai tidak akuntabel.

Bagi saya, menjaga uang rakyat itu sangat penting,” tuturnya.

Boediono menjelaskan penolakannya untuk memberikan jaminan pemerintah dalam proyek listrik 10.000 MW hanya berdasarkan alasan kecermatan, meski akhirnya jaminan itu pun diberikan oleh pemerintah.

“Akhirnya, kan sudah

diselesaikan. Soalnya memang harus ada waktu untuk dikaji, karena memang ini menyangkut uang rakyat.

Dikaji, supaya cermat,” ujarnya.

Dalam kampanye di Denpasar, Boediono juga mengatakan ia tidak mempermasalahkan pelarangan dirinya memasuki ruangan VIP Bandara Ngurah Rai, setibanya di Bali pada Sabtu 27 Juni 2009 lalu. “Saya malah tidak menyadari itu dan bukan masalah bagi saya.

Yang penting, saya bisa datang ke Bali dan bertemu masyarakat, sudah bagus,” ujarnya.

Selama di Bali, Boediono mengatakan ia mendapatkan kesan ekonomi masyarakat Bali berjalan baik dan ingin memberi jaminan keamanan kepada masyarakat Bali apabila ia dan pasangannya, Susilo Bambang Yudhoyono, terpilih memimpin Indonesia pada Pemilu Presiden 8 Juli 2009. (kompas.com)

penggemarnya saat keluar dari studio latihan di Burbank.

“Terima kasih atas dukungan dan cinta Anda.

Saya ingin katakan bahwa saya sangat mencintai Anda.

Saya tidak tahu apakah mampu tampil dalam 50 kali pertunjukan. Saya bukan penggemar makanan. Saya perlu meningkatkan berat badan. Saya benar-benar marah, mereka telah membooking saya untuk 50 pertunjukan. Saya cuma ingin 10.”

Di sisi lain, Jacko juga biasa mendapat resep obat keras dari dokter-dokternya setiap kali mengeluh “nyeri”.

Sumber Halperin menyebut, Jackson biasa menelan OxyContin, obat keras yang punya julukan ‘Hillbilly heroin’, meski tidak setiap hari mengonsumsi. Helperin, yang bertahun-tahun melakukan penyelidikan terhadap Michael Jackson untuk bahan bukunya, menilai bahwa Michael Jackson jelas-jelas orang yang kesepian dan dalam masalah besar.

Jackson meninggalkan 200 lagu karya sendiri dan belum dipublikasikan untuk tiga anaknya, Prince Michael (12), Paris Katherine (11), dan Prince Michael II alias Blanket (7). Ibunda Jackson, Katherine, menuntut agar tiga cucunya tinggal bersama dia di California sedangkan Deborah Rowe, ibu Prince dan Paris, ingin mengurus anaknya.

Otopsi Independen Keluarga Jacko kemung-

kinan akan mengupayakan otopsi independen untuk mengungkap kematian megabintang ini. Pihak keluarga Jacko berkumpul di kediaman mereka untuk membicarakan upaya itu di wilayah pinggiran Los Angeles utara, Encino.

Tokoh kulit hitam AS, Jesse Jackson, menerangkan, keluarga Jacko merasa frustasi dan kesal dengan sejumlah pertanyaan seputar kematian “King of Pop” itu. Politisi dan pendeta telah memberikan konseling terhadap keluarga Jacko.

Kepolisian Los Angeles telah menyatakan keinginan mengorek keterangan dari dokter pribadi Jacko, Conrad Murray, yang berada di kediaman Jacko saat megabintang ini meninggal dunia.

Jesse Jackson menerangkan, keluarga Jacko bertanyatanya seputar kematian megabintang itu. Menurut Jesse, pertanyaan yang diajukan di antaranya, “Kapan dokter itu datang? Apa yang dilakukannya? Apakah Jacko disuntik, jika iya, dengan apa?”

“Kematian Jacko menimbulkan sejumlah pertanyaan yang tidak akan berlalu begitu saja apabila belum terjawab,” ujarnya.

“Mereka (keluarga Jacko) mencurigai dokter ini dan mereka wajar bersikap demikian karena dokter seharusnya memberikan keterangan dengan berkata

seperti, ‘Inilah yang terjadi pada saat kematian menjemput Jacko dan saya berada bersamanya. Saya memberikannya obat’,” lanjutnya.

Saat ditanya wartawan apakah keluarga Jacko akan mengupayakan otopsi sendiri, Jesse Jackson menjawab, “Saya yakin mereka seharusnya bertindak demikian. Mereka mungkin akan melakukannya.”

Brian Elias dari Los Angeles County Department of Coroner menyatakan, “Setahu saya mereka telah mengajukan otopsi kedua.

Namun, kami tidak pada posisi untuk memberikan kepastian tentang hal itu.”

Menurutnya, Jenazah Jacko disemayamkan di sebuah rumah jenazah.

Pihak koroner menyatakan belum dapat menyimpulkan hasil otopsi awal Jacko dan hasil akhir untuk mengungkap tabir kematian itu tidak akan diketahui sampai sejumlah uji toksilogi rampung dilaksanakan dalam waktu enam hingga delapan pekan. (sun)

● Sambungan Hal 1

Janji Kampaye ● Sambungan Hal 1 9. Mempertahankan keberadaan Ambalat sebagai bagian dari kedaulatan NKRI. 10. Meningkatkan anggaran TNI. 11. Melindungi TKI di luar negeri.

12. Menolak intervensi asing dalam pengambilan kebijakan di Indonesia.

13. Terus mempertahankan politik bebas aktif. (m23)

Kini, Tensi Darahnya Sudah Mulai Turun DARI tahun 1991 silam, tensi darah Hajah Isnaniah terus saja menanjak naik. Bahkan, menurut wanita 51 tahun ini, tekanannya itu pernah mencapai 170/90. Bila tensinya itu sudah naik, penduduk Kompleks Perumahan PT Badak LNG, Kelurahan Gunung Elai, Kecamatan Bontang Utara, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur, ini pun mengalami pusing-pusing di kepala. “Dua bulan sekali biasanya kambuh, dan kalau sudah kambuh, sampai tiga hari sakit di kepala ini tidak hilang-hilang,” ujarnya.

Karena suaminya bekerja di PT Badak LNG, sebuah BUMN di bidang gas, tentu saja tak sulit baginya untuk berobat ke dokter. Maka, setiap bulan ibu tiga anak ini pun melakukan kontrol kesehatan ke dokter. Namun, ketika suatu produk kedelai bubuk yang

namanya sangat beken di tengah masyarakat sedang in di tahun yang lalu, Hajah Isnaniah ikut mengonsumsinya secara rutin setiap hari. Tapi, karena produk tersebut tak lancar lagi peredarannya di akhir tahun 2008 yang lalu, sejak empat bulan belakangan ia beralih ke Zena-600. Hasilnya? Ternyata dengan bantuan sari bubuk kacang hijau yang dicampur dengan kedelai itu interval kambuhnya penyakit nenek tiga cucu ini menjadi makin renggang.

“Selain jarang kambuh, tensi saya baru-baru ini sudah turun jauh,” ujarnya saat ditemui di rumahnya, awal Mei 2009 yang lalu.

Lebih dari seperempat penduduk dunia saat ini menderita hipertensi alias tekanan darah tinggi. Di sini, terjadi peningkatan tekanan darah sehingga mengakibatkan risiko kesakitan

adrenal, dan lain-lain. (morbiditas) atau kematian Kolesterol yang tinggi (mortalitas). Menurut ahli, terkadang juga bisa tekanannya dikatakan menyebabkan hipertensi. tinggi bila lebih besar atau Dokter Suhardjono dari sama dengan 140/90 Divisi Nefrologi HimmHg. Normalnya adalah pertensi Departemen Ilmu 120/80 mmHg. BerPenyakit Dalam FKUI dasarkan penyebabnya, (Fakultas Kedokteran hipertensi dibagi dua jenis: Universitas Indonesia) hipertensi primer dan menyatakan, untuk hipertensi sekunder. menjaga agar tekanan Hipertensi primer atau Hj.Isnaniah darah tetap berada pada hipertensi esensial adalah hipertensi yang tidak diketahui level yang normal, yang perlu dilakukan penyebabnya. Sekitar 90% dari penderita adalah mengoreksi gaya hidup. Koreksi ini meliputi penurunan berat badan, hipertensi tergolong jenis ini.

Sedangkan hipertensi sekunder pembatasan asupan garam, diet kolesterol adalah hipertensi yang penyebabnya dapat dan lemak jenuh, pembatasan konsumsi diketahui, antara lain karena kelainan alkohol dan kopi, menjauhi stres, tak pembuluh darah ginjal, hipertiroid atau merokok, menggunakan suplemen gangguan kelenjar tiroid, penyakit kelenjar potasium, kalsium, kalium, dan magne-

sium, dan lain-lain. Kandungan yang ada pada kacang hijau dan kacang kedelai, seperti serat, lemak nabati, sejumlah mineral, sejumlah asam amino, serta sejumlah senyawa bioaktifnya dapat membantu penormalan tekanan darah.

Walaupun demikian, yang lebih penting dilakukan adalah menjaga pola hidup yang sehat, seperti berolahraga secara teratur, beristirahat dengan cukup, meminum air putih dengan cukup, dan sebagainya.

Zena-600 sudah laku di seluruh wilayah pemasarannya. Ini tak lepas dari manfaatnya yang nyata dan produknya yang diolah higienis. Selain itu, formulanya merupakan penyempurnaan dari formula-formula kedelai bubuk yang selama ini banyak beredar di pasaran. Dan ini amat ditunjang oleh mulai sadarnya masyarakat untuk beralih ke bahan nabati alami dalam memelihara kesehatan. Tetapi,

produk ini bukanlah obat melainkan makanan kesehatan untuk memelihara kondisi tubuh.

Dan untuk konsultasi kunjungi segera purwati-s@centrin.net.id atau telepon (021) 70288540 dan distributor Kaltim (0542) 7027163. Sub distributor: Balikpapan (0542) 7207546, 7153 198; Bontang 0815136 77775; Samarinda 08125359192; Melak: 0813 50726537, Toko Devi-Tering 0813 50194422, Toko Obat Sumber Sehat-Bigung 081346421052, Klinik Elanda_Purworejo 085240264026, Michail - Damai 08125271756, Toko Aneka Raya - Melak 0545-41428 ; Sangata 08195434770, Tarakan (0551) 5528404 Berau: Apotek Berau Farma, Produksi ini tersedia di apotik dan toko obat. Dicari agen untuk wilayah lain di Kaltim. [Adv]

CMYK

10

tribun pemilu

SENIN 29 JUNI 2009

Bawaslu Panggil KPU ● Terkait Spanduk Sosialisasi Pencontrengan Capres

FOTO-FOTO: TRIBUN KALTIM/ NEVRIANTO HP

SIMPATISAN SBY - Boediono naik sepeda menuju kota Balikpapan, Sabtu (27/6) malam. Perjalanan yang semula diagendakan dimulai jam 4 sore tertunda, dimulai jam 6 sore karena hujan. Mereka bersemanga untuk mendukung SBY yang hadir di Balikpapan.

Tayangan Iklan Debat Capres Langgar UU JAKARTA, TRIBUN - Tayangan iklan dalam debat capres dan cawapres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang bekerjasama dengan stasiun televisi dinilai menyalahi Undang-Undang (UU) Pemilu. “ Dalam UU Pemilu telah diatur secara ekplisist bahwa program tersebut harus penuh dibiayai oleh negara. Dengan adanya iklan dalam acara debat itu maka KPU telah menyalahkan UU Pemilu.UU mengatur bahwa debat itu merupakan bagian dari proses pilpres.

Untuk itu ada anggaran negara yang disediakan. Jadi dengan alasan apapun tidak boleh ada iklan dalam acara debat itu,” ujar pakar Hukum Tata Negara Dr Irmanputra Sidin ketika dihubungi di Jakarta, Minggu (28/6).

Walaupun alasan KPU untuk menghemat anggaran negara, namun tetap saja hal itu ti-

dak diperbolehkan. UU mengatur agar penyelenggaraan debat itu dibiayai negara adalah demi menjaga independensi acara debat itu.

“Dengan adanya iklan maka bisa saja ada intervensi pada acara itu yang jelas-jelas tidak boleh ada. Jadi tidak boleh KPU menerima iklan disitu, semua harus dibayar APBN,” katanya.

Menurutnya, dengan anggaran Pilpres sebesar triliunan rupiah itu, rasanya tidak mungkin KPU beralasan tidak punya anggaran atau anggaran tidak cukup. Ini hanya alasan yang dibuat-buat saja.

Selain itu dengan iklan, maka bisa saja capres yang tidak begitu memiliki lebih sedikit uang akan dirugikan dalam acara itu. Bisa saja terjadi capres yang memiliki lebih banyak uang memasang lebih banyak iklan dan kemudian lebih banyak mengatur acara debat itu sendiri.

Menurut Irman, kalaupun

anggaran tidak mencukupi karena ternyata biaya yang harus dikeluarkan jauh lebih besar daripada yang dianggarkan, maka KPU tinggal meminta tambahanya saja kepada DPR dan menteri keuangan,” katanya.

Menjawab apakah ada kemungkinan kongkalikong antara KPU dan stasiun TV untuk mengakali hal ini, Irman meragukannya. Menurutnya, kalau pihak TV hanya melihat dari aspek bisnis saja, mereka tentunya tidak mau pusing dengan urusan-urusan anggaran dan segalanya.

Menjawab mengapa lembaga KPU seperti tidak mengerti UU, Irman mengatakan bahwa sudah banyak pihak yang mengingatkan KPU untuk tidak bermain-main dengan UU. Selama ini sudah sering kali terjadi KPU seolah menafsirkan UU sendiri, tanpa dapat mengerti dan memahami UU itu sendiri.(js)

JAKARTA, TRIBUN - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) akan memanggil Komisi Pemilihan Umum (KPI) berkaitan spanduk sosialisasi pencentangan yang mengarah ke calon tertentu.

Anggota Badan Pengawas, Wahidah Suaib, mengatakan dua komisioner yang dipanggil adalah Ketua Komisi, Abdul Hafiz Anshary, dan Ketua Divisi Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih, Endang Sulastri. “Kami panggil mereka besok,” kata Wahidah saat dihubungi, Minggu (28/6).

Sebelumnya, beredar spanduk sosialisasi pencentangan di Provinsi Lampung. Anehnya, tanda centang dalam spanduk itu hanya ada pada kolom pasangan nomor dua yang menjadi milik Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono.

Pemanggilan Komisi Pemilihan, kata Wahidah, untuk memperjelas asal spanduk yang

beredar itu. Bisa jadi, spanduk dikirim dari Komisi pusat. Pasalnya, di Sumatera Barat, spanduk serupa juga beredar. “Kami cek langsung ke Komisi pusat,” katanya.

Anggota Badan Pengawas lain, Bambang Eka Cahya Wi-

dodo, mengatakan sosialisasi yang dilakukan Komisi Pemilihan Provinsi Lampung bisa mengarah keberpihakan ke salah satu calon. Menurut Bambang, tindakan itu juga mengarah ke pelanggaran kode etik penyelenggara pemilihan.

Bambang mengatakan sudah meminta Panitia Pengawas Pemilihan Umum Lampung menyelidiki sosialisasi tersebut. “Kalau memang terbukti berpihak, (Komisi Pemilihan Lampung) bisa diajukan ke Dewan Kehormatan,” kata dia.(ti)

Ragukan Hasil Pilpres CALON wakil presiden Prabowo Subianto minta sosialisasi pencontrengan yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum tidak membingungkan masyarakat. Prabowo minta Komisi Pemilihan tidak gegabah serta bertindak independen.

“Kalau ada usaha untuk menyeleweng, membuat KPU tidak independen, legitimasi hasil pemilu akan diragukan,” kata Prabowo di Yogyakarta sebelum bertolak ke Temanggung untuk kampanye, Minggu (28/6).

Prabowo menjelaskan ini saat wartawan menanyakan soal sosialisasi Komisi Pemilihan di media elektronik yang menjelaskan cara mencontreng dengan menunjuk nama calon presiden dan wakil presiden di bagian tengah

gambar. Penunjukan gambar tengah yang kebetulan merupakan posisi pasangan Yudhoyono-Boediono dianggap mengarahkan kepada pemilih untuk mencontreng Yudhoyono-Boediono.

Menurut Prabowo, kalau legitimasi diragukan maka pemerintah tidak berjalan dengan baik. Begitu pula, kalau kalau proses politik tidak dilaksanakan dengan bersih, maka berbahaya bagi masa depan bangsa.

Pada kesempatan ini, Prabowo juga menyampaikan rasa kecewanya lantaran jumlah Tempat Pemungutan Suara pada pemilihan presiden berkurang. “Jumlah DPT bertambah, tetapi kok jumlah TPS bisa berkurang,” ujar dia.(ti)

Anggota Panwaslu akan Dilaporkan ke Bawaslu SAMARINDA, TRIBUN Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda, Syarifuddin, segera melaporkan anggota Panwaslu Provinsi Kaltim Jufri Musa ke Bawaslu Pusat agar dicopot dari keanggotaan Panwaslu Kaltim. Alasannya, Jufri Musa terbukti mantan calon anggota legislatif tahun 2004 dari Partai Bintang Reformasi (PBR).

“Setelah kami cek dan ada data-data dari berkas tahun 2004. Dia tercatat sebagai caleg dari PBR nomor urut 1 daerah pemilihan Samarinda Seberang.

Ini ada unsur manipulasi. Sebagai anggota Panwaslu tidak boleh terlibat lima tahun di parpol,” kata Syarifuddin, yang menghubungi Tribun, Sabtu (27/6).

Menurutnya, berdasarkan berkas pencalonan dirinya di

TRIBUN/NEV

Dia tercatat sebagai caleg dari PBR nomor urut 1 daerah pemilihan Samarinda Seberang.

Ini ada unsur manipulasi. Sebagai anggota Panwaslu tak boleh terlibat lima tahun di parpol.

Syarifuddin, Anggota KPU Samarinda

KPU Kota Samarinda, akan melaporkan ke Bawaslu Pusat untuk segera mengganti keanggotaanya. Karena Jufri dianggap telah melanggar ketentuan persyaratan calon panwaslu.

“Ini pasti kami laporkan ke Bawaslu. Berarti selama ini, ada pembohongan publik, bahwa dia (Jufri) semestinya tidak lolos persyaratan sebagai anggota

Kalau mau gugat itu, ya KPU. Karena yang meloloskan KPU. Saya katakan, memang benar saya mantan caleg 2004 dari PBR. Tapi pada saat saya daftar, sudah tak aktif di partai.

TRIBUN/AMI

Jufri Musa, Anggota Panwaslu Kaltim

Panwaslu,” tambah Syafruddin.

Sementara, anggota Panwaslu Kaltim Jufri Musa ketika dikonfirmasi mengatakan, silakan saja melaporkan ke Bawaslu. “Kalau mau gugat itu, ya KPU. Karena yang meloloskan KPU. Saya katakan, memang benar saya mantan caleg tahun 2004 dari PBR. Tapi pada saat saya daftar sudah tidak aktif dan keluar dari

SBY - Boediono

Mari Kita Wujudkan Pemerintahan Bersih

partai,” jelas Jufri, Minggu (28/6).

“Waktu saya isi formulir, memang saya tidak tulis bahwa saya sudah tidak terlibat di partai. Tapi 2004 lalu memang jadi caleg,” ungkapnya. Menurutnya, aksi pelaporan dari anggota KPU Kota Samarinda karena jabatan anggota KPU Kota Samarinda terancam akan dipecat dari pusat. (bud)

Contreng

2

NO

“Ada sejumlah pilar pokok penting ekonomi jalan tengah yang menjamin pemerataan dan keadilan rakyat. Salah satunya adalah mencegah KKN yang sering timbul dari adanya konflik kepentingan pejabat negara dalam menjalankan tugas kenegaraan mereka. Caranya adalah melarang pejabat serta anggota keluarganya melakukan kegiatan bisnis. Bilapun melakukan kegiatan bisnis harus dilakukan secara terbuka dengan memperhatikan azas kepatutan. Ingat, mengguritanya kegiatan bisnis keluarga pejabat menjadi awal keruntuhan bangsa kita di masa lalu.”

Komunitas Paduan Suara Kumpul Remaja Pecinta SBY ■ Dewi, anggota Kami sebagai remaja mendukung penuh Bapak SBY dan Boediono untuk maju memimpin negara ini. Lanjutkan!

■ Awang Faroek, Gubernur Kaltim SAYA pribadi mendukung Pak SBY. Beliau adalah sosok pemimpin yang santun dan kharismatik. Saya sudah lama kenal beliau sejak di Mabes TNI, dan sewaktu menjadi menteri. Beliau adalah pemimpin yang sangat peduli dan dekat sekali dengan rakyatnya. Kita bisa lihat dari program Pro Poor yang bertujuan untuk mengentaskan kemiskinan. Saya pun sebagai kepala daerah menjalankan program itu. Menciptakan lapangan kerja dan menumbuhkan pertumbuhan ekonomi.

Beliau juga perhatian sekali dengan buruh. Sewaktu karyawan KPC mogok kerja, Pak SBY telpon saya hampir setiap jam, menanyakan perkembangannya. Beliau minta agar diambil jalan tengahnya. Perusahaan tetap jalan, karyawan juga tidak di-PHK. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar. Pada Pilpres nanti, saya mengimbau agar warga Kaltim menggunakan hak pilihnya dengan sebaik mungkin.

Bagi masyarakat yang ingin bergabung di komunitas pendukung SBY-Boediono bisa menghubungi di: ● Puji Astuti: 08195401313 / 0542-7023333 ● Diah: 081347700135 / 0542-8011826

CMYK

tribun nasional

SENIN 29 JUNI 2009

11

Enam Orang Mengidap Flu Babi ● Belum Ada Larangan Kunjungan Turis Asal Australia JAKARTA, TRIBUN an, Siti Fadilah Supari - Jumlah pengidap kepada Persda Netvaksin H1N1 (flu work di Jakarta, Mingbabi) di Indonesia tegu (28/6).. rus bertambah. SeteDitambahkannya, lah Senin lalu DeparAG dan TP merupatemen Kesehatan kan kakak beradik (Depkes) menguyang baru datang dari mumkan ada lima Singapura, sedangWarga Negara Indokan AM adalah Warga ANTARA nesia (WNI) terkena Siti Fadilah Supari Negara Indonesia flu babi, hari Minggu yang baru pulang dari (28/6) bertambah menjadi Australia. “Keenamnya dalam enam orang. Dari enam pende- keadaan baik,” lanjutnya. rita flu babi, tiga orang berasal Siti Fadilah Supari, memdari WNI dan tiga lagi dari bantah keras pihak Departewarga negara asing (WNA). men Kesehatan tidak bekerja “Keenam orang itu adalah optimal dalam upaya penceGC (laki-laki, 12 tahun, warga gahan masuk dan menyebarnegara Australia), MT (laki-laki, nya virus flu babi di Indonesia.

14, warga negara Australia), “Itu justru menandakan pemedan JA (laki-laki, 10, warga ne- rintah sudah berhasil meminigara Australia) yang sedang malisir masuk dan menyebarmendapatkan perawatan me- nya flu babi di Indonesia. Kedis di Rumah Sakit Umum Da- enam orang itu kan berasal dari erah Sanglah, Bali. Dan AG (pe- luar negeri atau WNI yang rempuan, 18, warga negara In- kembali dari luar negeri. Jadi donesia), TP (laki-laki, 19, WNI), untuk Indonesia, tidak ada dan AM (perempuan, 22, WNI), penularan dari orang ke orang dirawat di Rumah Sakit Pe- di wilayah Indonesia,” ungkapnyakit Infeksi Sulianti Saroso, nya.

Jakarta,” jelas Menteri KesehatSiti Fadilah Supari mengata-

kan, pemerintah masih terus berupaya memerangi virus H1N1 tersebut. Dilanjutkannya pihak Departemen Kesehatan juga telah melakukan pemeriksaan terhadap 47 orang lainnya yang dikabarkan terinfeksi. “Setelah dicek ternyata negatif,” katanya.

Ditambahkannya, pihak Departemen Kesehatan juga telah memasang alat pengukur otomatis suhu udara di bandara-bandara Internasional yang ada di Indonesia. Namun, Siti Fadilah mengaku bahwa sampai saat ini pemerintah belum melakukan pelarangan warga asing khususnya asal Australia yang masuk ke tanah air.

Untuk itulah, Depkes akan berkoordinasi dengan pihak lain yang terkait kedatangan warga negara asing (WNA) ke tanah air. “Besok kita akan rapat dengan Menko Kesra untuk membahas itu (larangan berkunjung turis asing) perlu apa tidak?” ungkapnya sembari mengingatkan untuk berhatihati dalam memilih tempat bepergian keluar negeri. (persda network/cr1)

ANTARA/ANDIKA BETHA

SOLO BATIK CARNIVAL - Peserta karnaval mengikuti Solo Batik Carnival 2 di Jalan Slamet Riyadi, Solo, Jateng, Minggu (28/6). Acara tersebut diikuti ratusan warga Solo yang memperagakan busana kreasi mereka.

Telinga TKI Diiris Majikan JAKARTA, TRIBUN- Lagi-lagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) disiksa oleh majikannya di Malaysia. Kasus penyiksaan Siti Hajar belum tuntas, kini muncul lagi kasus Modesta Rangga Eka (26). Perempuan asal Kupang ini disiksa oleh majikan perempuan berusia 37 tahun.

Tubuh Modesta luka parah.

Bahkan, kupingnya pernah diiris. 19 bulan gaji Modesta pun juga belum dibayar.

Modesta berhasil melarikan diri dari majikannya yang tinggal di Jalan 8, Kampung Baru, Ampang, Malaysia setelah ditolong tetangga yang iba melihat kondisinya. Tetangga tersebut langsung menelepon polisi. Dan tak lama kemudian, aparat kepolisian diraja Malaysia mendatangi rumah tersebut untuk membebaskan Modesta sekaligus menangkap majikannya.

Modesta mulai bekerja di keluarga tersebut sejak November 2007. Majikannya berulangkali menyiksa Modesta jika menanggap pekerjaannya tidak benar. Akibat penyiksaan bertubi-tubi tersebut, ia mengalami luka parah di bagian telinga, kepala, kaki dan beberapa bagian tubuhnya. Bahkan, di bagian kuping masih terdapat luka bekas irisan. Saat mengerebek rumah tersebut, polisi menemukan rotan yang diduga untuk memukuli Modesta.

Saat ini, Modesta dirawat petugas KBRI di Malaysia. Secara perlahan, kondisi fisiknya

mulai membaik. Namun Modesta masih syok dan trauma atas penyiksaan yang dialaminya. “Sudah mulai membaik dari pertama kali ditampung KBRI untuk Malaysia. Waktu itu kondisinya sangat memprihatinkan,” tutur juru bicara Departemen Luar Negeri (Deplu) Tengku Faizayah kepada Persda Network di Jakarta, Minggu (28/6).

Hal senada juga diungkapkan Direktur Perlindungan WNI di Luar Negeri, Departemen Luar Negeri, Teguh Wardoyo. “Sudah mendapat penanganan medis intensif oleh dokter-dokter yang ada di klinik khusus milik KBRI. Bekas luka-

luka penyiksaan sudah diobati, selain itu KBRI juga melakukan penanganan psikologis,” ungkap Teguh.

Dikatakan Teguh, Modesta sudah berada di penampungan TKI di KBRI, untuk dimonitoring dan ditangani secara medis sejak Jumat (26/6). Dikatakannya, hingga saat itu, Modesta masih dalam kondisi syok. Namun, Teguh, mengatakan pihak KBRI akan terus berupaya melakukan hal-hal yang diperlukan untuk memulihkan kondisi Modesta seperti sedia kala. “Semoga secepatnya. Kan dia juga butuh dimintai keterangan untuk perlengkapan berkas,” tuturnya.

Lebih lanjut, Teguh mengatakan, pihak Departemen Luar Negeri (Deplu) terus melakukan koordinasi dengan pihak KBRI di Kuala Lumpur. Termasuk langkah-langkah hukum yang akan diambil oleh pihak KBRI dan Deplu terhadap majikan Modesta.

“KBRI sudah melaporkan hal tersebut kepada kepolisian Malaysia. Majikannya Modesta juga sudah diperiksa untuk itu beserta tetangga yang menolong Modesta, juga sudah. Kami harapkan kepolisian Malaysia akan membawa hasil yang sesuai dengan yang diharapkan,” tuturnya.(persda network/cr1)

Siapkan Penasihat Hukum UNTUK keperluan langkahlangkah hukum tersebut, KBRI sudah menyiapkan penasihat hukum yang berasal dari pihak KBRI. “Perwakilan di sana kan sudah ada pengacara. Kita punya beberapa lawyer yang ditempatkan di tiap-tiap KBRI. Lawyernya itu, lawyer yang punya lisensi izin praktek di tiap-tiap satu negara tempat KBRI kita. Ya, yang di Malaysia, yang punya izin praktek di Malaysia,” ungkap Direktur Perlindungan WNI di Luar Negeri, Departemen Luar Negeri, Teguh Wardoyo.

Deplu RI, menurut Teguh, juga memberikan sumbangsih untuk Modesta. “Kami akan membantu, mendampingi. Ka-

mi juga akan memberikan penerjemah dan memberi nasihatnasihat. Karena kita di sini mencari keadilan,” ujarnya. Teguh mengapresiasi kesigapan pihak KBRI di Kuala Lumpur dalam menyikapi permasalahan yang menimpa Modesta. “Mereka dari awal mengetahui permasalahan langsung melakukan perlindungan,” tambahnya.

Teguh berjanji akan membantu kerja pihak lain untuk memonitorium keberadaankeberadaan TKI yang ada di Malaysia untuk mengupayakan pencegahan meningkatnya kasus-kasus seperti Modesta di kemudian hari. Pihak yang dimaksud adalah Departemen Tenaga Kerja. “Harusnya juga

ditanyakan kepada mereka, kerjaan mereka itu apa? Ini kerjaan mereka loh. Mereka dapat anggaran besar hingga miliaran untuk itu,” tuturnya.

Sementara itu, untuk Siti Hajar, TKI lainnya yang telah lebih dahulu diketahui mengalami penyiksaan dan sudah ditangani KBRI, Teguh belum dapat memastikan kapan pengembalian Siti Hajar kepada keluarganya. Ini karena, hingga saat itu, Siti Hajar masih dibutuhkan kehadirannya dalam proses hukum yang ditempuh oleh KBRI terhadap majikannya. “Belum tahu kapan ya, doakan saja prosesnya berjalan lancar dan cepat,” akhirnya.(persda network/cr1)

CMYK

Berlangganan Hub: Senin 29 Juni 2009 Halaman 13

Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855

Kejagung Surati Kejati? ● Diduga Minta Kasus PON Dihentikan ● PB PON Pertanyakan Kejati Masih Memeriksa SAMARINDA, TRIBUN - Lamanya Kejati Kaltim dalam menyelidiki dugaan penyimpangan dalam penggunaan dana penyelenggaraan PON XVII2008 senilai Rp 469 miliar menimbulkan tanda tanya banyak pihak. Selain kelompok masyarakat yang melaporkan kasus itu pada Kejati Kaltim, kinerja Kejati juga dipertanyakan oleh Kesatuan Aksi Masyarakat Peduli Pemerintahan Bersih

(Kampper) Kaltim.

Bahkan kini diduga ada upaya dari pihak-pihak tertentu yang berupaya menghalangi pengusutan kasus ini.

Sumber Tribun mengatakan, Kejaksaan Agung (Kejagung) RI telah melayangkan surat pada Kepala Kejati Kalim sekitar sebulan lalu. Surat itu berisi permintaan kepada Kejati Kaltim

● Bersambung hal 21

Saya Cek Dulu KEJAKSAAN Tinggi Kaltim mengaku belum mengetahui terkait kabar adanya surat dari Kejagung RI yang meminta menghentikan dulu pemeriksaan kasus PON. Kepala Penerangan Hukum Kejati Kaltim Syakhrony saat dikonfirmasi menyatakan belum mengetahui surat

● Bersambung hal 21

Tunggu Dulu Audit BPKP TRIBUN KALTIM/NEV

Herdardji S

KETUA Tim Pengawas PON XVII dari KONI Pusat Herdardji Supandji ketika dihubungi Tribun terkait adanya surat penghentian pemeriksaan sementara dari Kejagung, juga mengaku tidak tahu.

Keluarnya surat dari Kejagung,

menurut sumber Tribun, merupakan hasil ari lobi intensif PB PON terhadap KONI Pusat, terutama Tim Pengawas PON. “Saya tidak tahu (soal surat dari

● Bersambung hal 21

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

WATER BALL- Warga Samarinda, Rina bersama putranya bermain Waterball yang tersedia di Perumahan Grand Taman Sari Samarinda, mengisi liburan, Minggu (28/6). Fasilitas di Perumahan Grand Tamansari itu disewakan Rpp 20.000 per sepuluh menit.

Timses Mega-Prabowo Keberatan

● Capres SBY Gelar Kampanye di Dome Balikpapan SAMARINDA, TRIBUN - Ketua tim sukses (timses) Mega-Prabowo Provinsi Kaltim Marten Apuy keberatan terkait capres SBY menggelar kampanye rapat tertutup di Dome Balikpapan, Minggu (28/6). Alasannya, berdasarkan jadwal kampanye dari KPU Pusat, tanggal 28 Juni adalah jadwal kampanye rapat umum terbuka untuk pasangan Mega-Prabowo.

“Kita sudah hubungi pihak

Panwaslu dan KPU Provinsi. Seharusnya menaati jadwal kampanye yang sudah ditetapkan oleh KPU. Tapi kenapa ada kampanye capres lain juga. Makanya saya keberatan, kenapa pasangan lain bisa kampanye,” kata Marten, Minggu (28/6).

Menurutnya, pasangan capres Mega-Prabowo hari ini di Provinsi Kaltim melakukan kampanye rapat

umum terbuka, bukan pasangan lain. Ia berharap, Panwaslu bisa menindak dan memproses ke KPU Provinsi Kaltim. “Kita hari ini tetap melakukan kampanye di seluruh Kaltim dalam bentuk apapun. Kita akan ajukan surat keberatan ke Panwaslu dan KPU,” katanya.

Terpisah, Ketua KPU Provinsi

● Bersambung hal 21 Marten Apuy

IST

KAMMI Tolak Pembangunan Freeway

● Dinilai Bukan Prioritas Utama Kaltim Saat Ini SAMARINDA, TRIBUN - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kaltim menolak rencana Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak membangun freeway. Freewai dinilai bukan prioritas Kaltim saat ini, terutama karena dananya menggunakan APBD. Akan lebih baik kalau dana triliunan rupiah itu untuk

membiayai program prioritas yang dapat langsung menunjang tumbuhnya perekonomian rakyat. Bahkan, menurut Ketua KAMMI Kaltim Johandri, akan jauh lebih baik kalaun dana yang ada dipakai untuk membangun akses jalan di kawasan perbatasan.

“Pembangunan program infrastruktur yang bisa me-

nunjang adalah hal baik. Namun untuk freeway, kita harus berpikir ulang. Bahkan mestinya kita tolak. Karena maksud dari dibuatnya freeway ini adalah agar investor dari luar mau untuk berinvestasi di kaltim.

Tapi masalahnya adalah, siapa yang mau berinvestasi di Kaltim, ini harus clear terlebih dahulu,” kata Johandri, melalui

rilisnya kepada Tribun, Minggu (28/6).

Dikemukakan, seharusnya yang menjadi prioritas saat ini adalah program-program yang menunjang perekonomian kerakyatan, seperti perbaikan infrastruktur jalan, subsidi irigasi pertanian, penguatan perekonomian

● Bersambung hal 21

Harahap Klaim Dapat 5 Investor Asing

● Jarak Tempuh Jembatan Nipahnipah-Melawai 15 Menit sudah ada lima inSAMARINDA, vestor asing yang TRIBUN - Bupati Pemenyatakan minatnajam Paser Utara nya membangun (PPU) Andi Harahap jembatan yang ditetap bersikeras akan proyeksikan akan membangun jemmenelan anggaran batan dari Nipah-nitriliunan itu. pah PPU ke Melawai, “Dua jembatan Balikpapan, kendati TRIBUN KALTIM/EDO dibangun kan tidak yang disetujui Pusat Andi Harahap apa-apa, lagipula dan Pemprov pembangunan jembatan Pulau Balang. jembatan Pulau Balang itu proHarahap malah mengklaim, yeknya Pusat dan Provinsi, kita

CMYK

dari Kabupaten ya jembatan Nipah-nipah tersebut. Dan buktinya banyak yang memandang positif jembatan Nipahnipah, dengan sudah adanya lima investor asing yang berminat,” kata Harapah, belum lama ini.

Dengan adanya minat lima investor itu, menurutnya, rencana pembangunan akan tetap

● Bersambung hal 21

Kompensasi Batu Bara PROYEK jembatan Nipahnipah sudah dipastikan akan menggandeng investor. Untuk itu Bupati PPU akan memberikan kompensasi kepada

● Bersambung hal 21

CMYK

14

tribun samarinda

SENIN 29 JUNI 2009

Sandal dan Linggis Pencuri Tertinggal ● Dalam Sepekan Dua Rumah Kosong Dibobol ● Gasak Televisi hingga 15 Baju SAMARINDA, TRIBUN Warga Samarinda mesti waspadai tindak pencurian di rumah kosong. Setelah pembobolan rumah milik seorang pensiunan pegawai bank dan membawa kabur uang tunai Rp 80 juta, Sabtu (27/6) sekitar pukul 15.30, sebuah rumah di Jln S Parman, Gang 2 RT 36 juga dibobol pencuri.

Dalam aksinya di rumah Husni, 26, itu, pencuri berhasil menggasak televisi 21 inchi, satu set salon sound, dua unit kipas angin, 1 telepon rumah, uang Rp 250 ribu dan 15 potong baju.

Korban yang mengetahui kejadian ini lalu melapor ke Poltabes Samarinda. Saat dicek, petugas bersama korban menemukan satu pasang sandal jepit dan satu benda keras linggis.

Barang tersebut diduga milik pelaku yang tertinggal. Barang itu lalu menjadi barang bukti polisi untuk melakukan penyelidikan. Diduga pelaku yang masuk ke rumah membobol dengan linggis. Pelaku belum diketahui identitasnya itu kini diburu.

Pencurian rumah kosong ini dihimpun Tribun ada dua

kali dalam sepekan. Seperti diberitakan sebelumnya, jam istirahat siang hari, sekitar pukul 13.00, Kamis (26/6) sebelumnya, sebuah rumah rumah milik pensiunan Bank BRI di Jl Wijaya Kusuma No 33 Samarinda Ulu, dibobol. Sang pemilik Rusmansyah, sempat mempergoki sang pelaku. Ketika itu seorang pria membawa tas ransel nyelonong didepannya. Yang ter-

nyata membawa curian uang Rp 80 juta, perhiasan emas dan laptop miliknya.

“Saya melihat dia (pelaku pencurian, red). Saya mengira dia itu teman anak saya. Karena di rumah, bebas saja semua teman anak saya keluar masuk.

Tapi tidak mengira ternyata ada pencurian,” kata Rusmansyah ditemui Tribun di rumahnya saat didatangi polisi. (min)

Tingkatkan Siskamling KAPOLTABES Samarinda Kombes Pol A Kamil Razak menjelaskan pencurian rumah kosong, sebenarnya bisa dicegah. Tindak kejahatan pencurian rumah kosong tidak terlepas dari kelengahan pemiliknya.

Pengawasan yang minim memudahkan pencuri beraksi.

“Untuk menciptakan keamanan, warga mulai waspada dari lingkungan rumah. Karena pencurian rumah kosong tidak

terlepas dari penghuni rumah yang lengah.

Pencurian terjadi dalam keadaan tidak ada pengawasan,” kata Kamil.

Untuk itu, Kamil menghimbau warga Samarinda yang rawan pencurian di rumah kerap suasana sepi dan ditinggalkan penghuninya, meningkatkan Siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan). Siskamling sebaiknya dilaksanakan siang maupun malam. (min)

Keluarga Ali Minta Bantuan Sekda Kukar SAMARINDA, TRIBUN - Keluarga Ali Ramadhan, bocah 10 tahun, penderita leukimia atau kanker darah berencana menghadap Seketaris Daerah Pemkab Kutai Kartanegara hari ini, Senin (29/6). Mereka berharap Sekda atau Pemkab Kukar bisa membantu biaya pengobatan Ali ke RSUD dr Soetomo di Surabaya.

“Ini upaya terakhir kami untuk membawa Ali ke Surabaya. Agar plong juga keinginan saya orang tuanya dan saran dari dokter-dokter yang menangani merujuk ke surabaya.

Ada tetangga saya di Tenggarong bersedia membantu mengurus bantuan ke Pemkab Kukar. Rencananya mau dia dosen Unikarta mau menghadap Sekda Kukar untuk membantu Ali ,” kata Zain Hasan, ayah Ali. Ali kini dirawat di RS AW Sjahraniee ruang isolasi melati.

Ia diinpus dengan obat suntikan mengurangi rasa nyeri. Selain itu, Ali juga diberikan obat menurunkan bengkak yang dialami tubuhnya.

“Tapi Ali sulit kencing karena ada benjolan pada kantung kencing. Kalau begini, ingin cepat-cepat Ali saya bawa ke Surabaya. Tapi bagaiamana lagi,

tidak ada dana. Kami juga bingung mau mengadu kemana,” kata Zain.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ali mengalami sakit cukup serius dideritanya. Kedua kakinya dirasakan keram hingga sulit berjalan. Perutnya tampak kembung, ibundanya mengatakan karena limpa membengkak. Yang membuat miris dan empati, wajah dari Ali turut membengkak dirasakan seperti ada cairan. Hingga indera penglihatan mata Ali terganggu dan tak bisa melihat.

“Sejak 8 Juni lalu, mata Ali terganggu dan tak bisa melihat.

Setiap hari Ali merengek kesakitan sampai terdengar keluarga pasien lainnya. Nah dari se-

orang laki-laki keluarga pasien menyarankan meminta bantuan media ekspos agar pihak lain mudah membantu,” kata Zain, pegawai negeri Kutai Kartanegara golongan IIC. Zain tercatat warga Jl Raun RT 2 Timbau Tenggarong. Saat ini ia mengumpulkan biaya untuk pengobatan anaknya ke Surabaya. Ia sedang mengurus bantuan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara. Namun adanya kesibukan pejabat bersangkutan, masih butuh waktu. Ia pun mencari dana dari pihak lain dengan tereksposnya penyakit Ali ini ke media. Nomor dari orang tua Ali bisa dihubungi adalah 081254550091. (min)

TRIBUN KALTIM/DWI ARDIANTO

Dalam upaya menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, Dinas Pariwisata Samarinda menggelar lomba Juggling Pokdarwis di SCP.

Aksi Juggling Bartender Pukau Pengunjung SCP SAMARINDA, TRIBUN - Acara Lomba Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang digelar pengurus Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Samarinda bekerja sama Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Informasi dan Komunikasi (Disbudparinfokom) Samarinda di atrium lantai dasar SCP, Sabtu (27/6), menyita sebagian besar pengunjung mal. Acara kemarin menggelar Lomba Bartender dan Waiter/Waitress.

Tak hanya pengunjung, peserta pun sangat antusias mengikuti acara pokdarwis ini. Tak ayal, panitia harus membatasi hingga 33 orang peserta, 14 orang peserta Lomba Bartender dan 19 orang waiter/waitress dari hotel, pub dan kafe yang tersebar di Samarinda. “Peserta kali ini tak hanya didominasi dari bidang industri hotel, kafe dan pub,

CMYK

beberapa peserta juga berasal dari lingkungan akademik, yakni mahasiswa Poltek Samarinda dan SMKN 3 Samarinda,” kata Muhammad Yusuf, Ketua Panitia didampingi Zulkifli, pengurus PHRI Samarinda.

Lomba Bartender sendiri terbagi dua tahap, yakni mixing cocktail (meramu minuman) dan juggling (atraksi melempar gelas dan botol di udara). Dengan keahlian masing-masing, setiap peserta bartender menunjukkan kemahiran meracik minuman hasil kreasi mereka dalam waktu lima menit. Fariz Ibrahim dari Platinum, menyajikan minuman Sexy Ladies. Ia mengocok semua ramuan minuman itu dalam wadah shaker.

Minuman warna merah muda ini diberi topping krim dan buah cerry sebagai pemanis.

Bersamaan itu, tiga orang waiter/waitress berlomba me-

nata meja dengan memasang taplak serta menyajikan peralatan makan dan gelas diatasnya.

Bahkan, waiter/waitress diwajibkan membawa minuman menggunakan baki ke lantai dua seraya menaiki elevator.

Pekerjaan ini tentu tidak mudah karena mereka harus berjalan di antara keramaian para pengunjung mal tanpa menumpahkan air sedikitpun. Namun, hampir sebagian besar peserta mampu melewati tantangan ini. Selanjutnya, peserta bartender menunjukkan kepiawaian mereka melakukan juggling.

Atraksi ini memang sudah dinantikan penonton. Mereka semakin merapat untuk menyaksikan lebih dekat aksi para bartender melemparkan botol dan gelas minuman ke udara.

Berulang kali, peserta bartender meleset dalam menangkap botol dengan sempurna sehingga

PARA PEMENANG LOMBA POKDARWIS Juara Bartender 1. Asti dari D’Lux 2. Ibenk dari Dejavu 3. Ian Royal dari Samarinda Bartender Community Juara Waiter/Waitress 1.Yulia Permata dari SMKN 3 Samarinda 2. Afdyah dari Sari rasa 3. Nursyam dari D’Lux. (top)

jatuh ke lantai panggung.

Aksi juggling juga dilakukan beberapa bartenderis (bartender wanita), diantaranya Yuni dari Grand Victoria dan Asti dari D’Lux. Akhir acara, dewan juri mengumumkan juara pertama lomba bartender diraih Asti dari D’Lux sedangkan Yulia Permata dari SMKN 3 Samarinda dinibatkan sebagai juara pertama Lomba waiter/ waitress. (top)

CMYK

tribun samarinda

SENIN 29 JUNI 2009

15

Hari Ini Pendaftaran PSB Dimulai ● SMKN 7 Tes Kemampuan Dasar Komputer ● SMPN 10 Siapkan Kelas Unggulan SAMARINDA, TRIBUN - Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, pendaftaran Penerimaan Siswa Baru (PSB) jenjang SMP dan SMA/SMK akan dimulai hari ini, Senin (29/6). Kendati demikian, ternyata beberapa sekolah telah menyebarkan formulir pada siswa atau orangtua siswa sebelum dimulainya masa pendaftaran.

Kepala SMKN 7 Samarinda, Edih Rahmanuddin mengungkapkan, pihaknya telah memberikan formulir kepada calon siswa yang datang ke sekolah sejak 24 Juni lalu. Hingga saat ini telah tercatat sekitar 700 formulir diambil calon siswa.

“Waktu pendaftaran tetap 29 Juni, tetapi memang ada yang sudah mengambil formulir. Meskipun sudah ada yang mengambil formulir terlebih dahulu namun tak ada keistimewaan buat mereka, karena sama saja dengan pendaftar lain. Hanya saja, bagi yang sudah mengambil formulir maka memiliki waktu lebih untuk berpikir jurusan apa yang akan diambil nanti di SMKN 7,” papar Edih, Minggu (28/6).

Saat pendaftaran, SMKN 7 akan langsung mengadakan tes kemampuan dasar komputer.

“Jadi ketika mereka memasukkan berkas, maka akan langsung tes kemampuan dasar komputer. Kami sudah menyiapkan laboratorium komputer. Tes ini akan melihat kemampuan siswa dalam membuka komputer dan hal dasar lainnya. Ini juga berguna untuk memetakan kemampuan siswa. Tes ini termasuk dalam tes khusus PSB,” kata Edih.

Selanjutnya, tes tertulis tetap akan dilaksanakan SMKN 7 sesuai jadwal yang telah ditetapkan pada 3 Juli dan tes khusus pada 4 Juli, disesuaikan dengan tiga jurusan di SMKN 7 yakni Teknik Komputer dan Jaringan, Multimedia dan Rekayasa Perangkat Lunak. “Di SMKN 7, ada tiga jurusan dan masing-masing akan ada tes

khususnya, sesuai dengan jurusan yang dipilih,” ujarnya.

Sekadar diketahui, pada tahun ajaran baru kali ini, SMKN 7 menyediakan daya tampung untuk 252 siswa untuk 7 kelas.

“Tetapi kalaupun daya tampung kami tak mencukupi, maka masih ada sekolah binaan kami di SMK PGRI Jalan Kemakmuran dan SMK Terpadu di Mugirejo. Soal kurikulum hingga guru, telah bekerjasama dengan kami sehingga tak perlu khawatir mengenai proses belajarnya. Tahun ajaran ini, empat kelas di dua SMK binaan kami tersebut sudah siap menerima calon siswa,” paparnya.

Sementara itu, Erminawati Kepala SMPN 10 Samarinda melontarkan hal serupa. Persiapan Penerimaan Siswa Baru (PSB) telah dilakukan dan kini menunggu pendaftaran siswa baru. “Bahkan sebenarnya sebelumnya sudah ada yang me-

minta formulir dan kami berikan. Sebenarnya pendaftaran 29 Juni, namun karena sudah ada yang datang ke sekolah meminta formulir maka kami berikan,” kata Erminawati.

Jurnal nilai UN setiap siswa yang memasukkan berkas pendaftaran ini dipasang setiap hari. “Kalau sudah ada yang memasukkan berkas pendaftaran pada Senin (29/6), maka akan langsung kami pasang di jurnal keesokan harinya atau pada 30 Juni. Sedangkan tes tertulis akan kami laksanakan sesuai jadwal yakni 3 Juli mendatang,” paparnya.

Dalam kesempatan sama, Erminawati mengungkapkan SMPN 10 sedang menyiapkan kelas unggulan internasional. “ Kelas itu bukan hanya unggul karena ruangan dan fasilitasnya, tetapi juga kualitas 40 siswanya. Seleksi akan dilaksanakan selesai PSB,” katanya. (may)

SYARAT CALON SMP 1. Memiliki Surat Tanda Lulus SD/MI, ijazah program Paket A atau Surat Keterangan yang Berpenghargaan Sama dengan STTB SD/MI 2.Memiliki Daftar Nilai UASBN (SKHUASBN) SD/MI atau Daftar Nilai Pehabnas Program Paket A atau Daftar Nilai Ujian Persamaan Tamat SD/MI 3. Berusia setinggi-tingginya 18 tahun pada awal tahun pelajaran 2009/2010 4. Lulus dalam seleksi PSB 5. Setelah diterima sebagai calon siswa, harus membuat Surat Pernyataan tidak akan terlibat narkoba, diketahui orangtua dan ketua RT/RW setempat atau di atas materai

SYARAT CALON SMA/SMK 1.Memiliki SuratTanda Lulus SMP/MTs, ijazah program Paket B atau Surat Keterangan yang Berpenghargaan Sama dengan STTB SMP/MTs 2. Memiliki Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) SMP/ MTs atau Daftar Nilai Pehabnas Program Paket B atau Daftar Nilai Ujian Persamaan Tamat SMP/MTs 3. Berusia setinggi-tingginya 21 tahun pada awal tahun pelajaran 2009/ 2010 4. Memenuhi persyaratan khusus bagi SMK sesuai dengan ketentuan, sehat jasmani dan penampilan fisik sesuai dengan kebutuhan masing-masing jurusan/program keahlian dan dunia usaha/industri atau persyaratan lain yang dianggap perlu 5. Persyaratan khusus yang berlaku oleh sekolah penerima, harus diketahui dan atas persetujuan Disdik Samarinda 4. Lulus dalam seleksi PSB 5. Setelah diterima sebagai calon siswa, harus membuat Surat Pernyataan tidak akan terlibat narkoba, diketahui orangtua dan ketua RT/RW setempat atau di atas materai.

Sumber : Disdik Samarinda (may)

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

Para pelanggan dan penonton film Night At The Museum 2 mengambil bingkisan yang diberikan panitia Nonton Bareng Indosat di Bioskop 21 SCP, Minggu (28/6)

Nonton Bareng Bersama Pelanggan Indosat SAMARINDA, TRIBUN - Sedikitnya 150 orang pelanggan Indosat ikut menghadiri acara nonton bareng film Night at The Museum 2 di Cinema 21 Samarinda Central Plaza (SCP), Minggu (28/6). Mereka tampak antusias menyaksikan premier film yang dibintangi aktor utama Ben Stiller.

“Hari ini sangat spesial. Pelanggan Indosat bisa menyaksikan film Night at The Museum 2 di Samarinda lebih awal,” kata R

Dhanisakka, Koordinator Marketing Communication (Marcom) Retensi Indosat Samarinda.

Kegiatan nonton bareng ini digelar rutin guna memanjakan pelanggan yang selama ini loyal menggunakan produk Indosat.

Para pelanggan ini tentunya terpilih karena mereka kerap melakukan isi ulang pulsa elektrik di outlet-outlet Indosat.

“Jadi, pelanggan Indosat yang diundang nonton bareng hari ini bukan karena pema-

kaian pulsa mereka paling tinggi tapi lebih sering mereka melakukan isi ulang pulsa elektrik,” timpal Fay, Marcom Indosat Samarinda.

Indosat juga mengundang dealer dan pemilik outlet. Tak hanya sekedar menyaksikan film, Indosat juga membagikan beberapa hadiah kepada para pelanggan yang mampu menjawab pertanyaan seputar film baru itu dan program dari Indosat.

Melalui kegiatan nonton bareng ini, ia berharap para pelanggan akan terus loyal menggunakan produk-produk Indosat ke depannya. “Kami juga ingin semakin dekat dengan para pelanggan,” tambahnya.

Maya, pelanggan Indosat asal Tenggarong, mengaku puas bisa menyaksikan film ini lebih awal. “Apalagi, filmnya tadi seru banget. Pokoknya, saya benar-benar terhibur hari ini,” tuturnya. (top)

Kaltim Targetkan 25.000 Wisman SAMARINDA, TRIBUN - Kaltim tahun 2009 menargetkan 25.000 wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke sejumlah daerah tujuan wisata di provinsi ini. Target terkait Visit Year 2009 itu diyakini bakal tercapai bahkan bisa melampaui mengingat sejumlah obyek wisata telah dibenahi dan dikembangkan.

Hal tersebut dikemukakan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kaltim Firminus Kunum. Ia menyebutkan, sejumlah objek wisata yang selama ini terpendam di daerah-daerah sudah mulai terbuka, ini menjadi modal dalam meningkatkan kunjungan wisata para wisatawan khususnya mancanegara.

CMYK

“Dan melalui rapat-rapat koordinasi kita selama ini, Kabupaten dan Kota juga terus bergerak dalam mendukung program Tahun Kunjungan Wisata tersebut. Mereka masing-masing memprogramkan dan mulai mengembangkan objek wisata yang ada. Ini yang membuat kami sangat optimistis mampu mencapai target khusus kunjungan wisatawan mancanegara,” kata Firminus, Jumat (26/6) kemarin.

Selain itu, lanjutnya, sebelum dicanangkannya Tahun Kunjungan Wisata dan bergeliatnya daerah mengembangkan objek wisata yang ada, tahun 2008 lalu kunjungan wisawatan mancanegara sudah

mencapai sekitar 18.000 orang.

“Tidak kita canangkan dan fokus saja sudah dapat kunjungan 18.000 wisatawan mancanegara, apalagi kita canangkan, makanya optimistis terget 25.000 itu akan terpenuhi bahkan barangkali lebih,” ujarnya.

Sementara itu untuk Wisatawan Nusantara (Wisnus), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kaltim menargetkan sebanyak 1,5 juta orang. Sama halnya dengan wisatawan mancanegara optimistis dapat mencapainya lebih kepada banyaknya objek wisata andalan yang dapat diandalkan.

“Dan tentunya komitmen 14 kabupaten dan kota dalam mengembangkan objek wisata yang mereka miliki adalah

modal utama kita untuk mencapainya,” terangnya.

Disinggung soal porsi anggaran, Firminus mengaku masih sangat minim, tahun 2009 ini hanya dianggarkan Rp 10 miliar, sementara dalam membenahi dan mengembangkan objek-objek wisata membutuhkan anggaran yang banyak.

“Kita berbicara perbaikan infrastruktur saja, berapa dana yang akan kita butuhkan, belum membangun ini dan itu untuk pengembangan objek wisata tersebut. Tapi kendati dengan dana yang minim, kita akan tetap berupaya agar program Tahun Kunjungan Wisata 2009 benar-benar terwujud,” tambahnya. (aid)

16

SENIN 29 JUNI 2009

tribun tenggarong-sendawar

Pemkab Upayakan Lobi Dirjen ● Dana Perimbangan Migas Kukar Turun 42,97% TENGGARONG, TRIBUNDana Perimbangan Migas Kukar akan turun 42,96% pada tahun 2010. Hal ini sebagai konsekuensi pemberlakuan Peraturan Menteri Keuangan No 50/ PMK.07/2009 tentang perhitungan pembagian hasil migas nasional.

Sebagai imbasnya, dana perimbangan migas Kukar turun dari Rp 3,406 triliun pada tahun 2009 menjadi Rp 1,92 triliun tahun ini atau turun 42,97%.

Dampak langsung lainnya, APBD Kukar bisa jadi akan turun dari Rp 3,9 triliun tahun ini menjadi Rp 2,06 triliun tahun depan.

Terkait hal ini, Sekretaris Kabupaten Kutai Kartanegara HM Aswin mengatakan, tentu hal ini menjadi porsi yang tidak menguntungkan bagi daerah.

“Karenanya pemkab akan melakukan pendekatan dengan Menteri Keuangan melalui Dirjen Perimbangan Keuangan untuk membicarakan pengura-

ngan tersebut,” kata Aswin beberapa hari lalu.

Aswin menilai pengurangan tersebut kurang realistis karena hanya mempertimbangkan penurunan harga minyak dunia dan nilai tukar rupiah terhadap USD 1 sebesar Rp 11.000. Padahal tidak ada perubahan signifikan dalam aspek produksi migas nasional.

Untuk menalangi kuota yang hilang, tentu membutuhkan kerja tak ringan. “Kita memang perlu mencari alternatif sumber pendapatan. Perolehan PAD tidaklah signifikan karena hanya menyumbang Rp 100 miliar dalam APBD,” katanya.

Bahkan berdasarkan perhitungan terakhir Dispenda dan Bappeda Kukar, raihan maksimal pendapatan sebesar Rp 2,06 triliun tahun 2010.

Namun Aswin menyatakan masih optimistis APBD Kukar tidak akan goyah di 2010.

“Tahun ini kita dapat Rp 3,9 trili-

un. Namun di dalamnya masih ada Silpa tahun lalu sebesar Rp 1,1 triliun. Artinya efisiensi masih bisa dilakukan dengan menyesuaikan belanja dengan pendapatan secara efisien,” katanya.

Namun Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) harus cermat dalam pengelolaan anggaran mendatang. “Contohnya Dinas Pendidikan yang tahun ini dapat Rp 700 miliar tahun depan akan dapat Rp 400 miliar saja, Jadi harus diatur agar jangan besar pasak daripada tiang,” katanya.

Untuk mengurangi beban, pemkab juga hanya akan mendanai satu proyek multiyears, yaitu pembangunan Rumas Sakit Umum Daerah. “Selain itu, kami akan melakukan program ekstensifikasi sektor yang berpeluang menghasilkan, seperti memaksimalkan pajak dari Kuasa Pertambangan (KP) batu bara,” katanya. (khc)

Belanja Daerah Turun Drastis DENGAN penurunan jumlah Dana Perimbangan Migas Kukar, maka pendapatan daerah pada tahun 2010 diproyeksikan sebesar Rp 2.060.293.056.800 yang berasal dari PAD sebesar Rp 98,252 miliar, dana perimbangan Rp 1,92 triliun, dan pendapatan lain yang sah Rp 41,396 miliar.

Penurunan pendapatan secara signifikan ini mengakibatkan penurunan drastis

pada sektor belanja daerah.

“Belanja tidak langsung turun 15% dari Rp 1,172 triliun tahun 2009 menjadi Rp 988,008 miliar. Sedangkan belanja langsung turun 69,3% dari Rp 3,378 triliun tahun 2009 menjadi Rp 1,037 triliun,” kata Aswin.

Aswin menjelaskan, walaupun asumsi APBD 2010 turun drastis dibandingkan APBD 2009, namun kebijakan

penetapan angka tersebut telah dihitung dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang lebih realistis, faktual, dan akuntabel.

“Dengan demikian diharapkan tingkat akurasi pencapaian target dan realisasi pendapatan dapat lebih tepat dan mengurangi resiko terjadinya defisit atau surplus yang terlalu besar,” katanya. (khc)

Anak Mandeg karena Kesalahan Orangtua

Semua Anak Terlahir Cerdas SAAT ini masyarakat banyak membuat penggolongan “anak yang pintar” dan “anak yang bodoh” dalam menilai kecerdasan anak. Padahal tidak ada golongan yang pintar dan bodoh. Yang ada adalah anak yang menonjol dalam salah satu atau beberapa jenis kecerdasan.

“Banyak orangtua menilai anak yang cerdas adalah anak yang mahir matematika dan bahasa. Padahal dimensi kecerdasan sangat luas, atau dikenal dengan konsep kecerdasan majemuk,” kata Presiden Direktur Kualita Pendidikan Indonesia Drh H Hamy Wahjunianto MM. Narasumber Cahaya Iman Indosiar ini hadir dalam acara Parenting School Training yang digelar Yayasan Nurul ‘Ilmi dan Lembaga Amil Zakat Dana Peduli Ummat Kaltim di Pendopo Odah Etam, Minggu (28/6). Hadir sekitar 550 peserta dalam acara yang dimulai pukul 09.00-13.00.

Hamy menjelaskan, persepsi yang keliru tentang kecerdasan tersebut membuat banyak orangtua keliru bertindak. Mereka memaksakan anaknya untuk menjadi cerdas bukan pada bidang kecerdasan yang menjadi bakat dan minatnya.

Efeknya sang buah hati menjadi tidak berkembang, bahkan memiliki hubungan yang kurang harmonis dengan orangtuanya.

Padahal jenis kecerdasan ada beragam, diantaranya kinestetik, matematik, linguistik, visual, musikal, intra personal, inter personal, natural, spiritual, dan berbagai dimensi kecerdasan lain.

Untuk memperbaiki cara mendidik anak, orangtua harus menyadari bahwa bekalnya kurang, dan harus belajar terus-menerus. “Selain itu, tuliskanlah tekad, visi, dan misi, dan taruhlah di tempat yang sehari-hari mudah dibaca,” katanya.

Untuk mampu mendidik anak dengan baik, dibutuhkan tiga komponen yang tak terpisahkan, yaitu orangtua yang hebat (wonder parent), sekolah yang hebat (wonder

ILUSTRASI: ERVAN

school), dan guru yang hebat (wonder teacher). “Sedangkan untuk menjadi orangtua yang hebat dibutuhkan tiga kekuatan, yaitu paradigma, cinta, dan doa,” katanya.

Hamy memberi penekanan, tidak ada orangtua yang sempurna. “Namun kita dapat menjadi orang tua yang

hebat dengan terus menerus belajar,” katanya. Untuk itu, setiap orangtua harus mulai merubah paradigmanya.

“Mereka harus menyadari bahwa anak laksana barang tambang, wadah, fitrah, cinta abadi, guru terbaik, dan anugerah terindah bagi orangtuanya,” katanya. (khc)

TRIBUN/ALEX

Warga Pesisir Mahakam yang sedang mencari bijih-bijih emas pada saat sungai Mahakam sedang surut.

Sungai Mahakam Surut Warga Cari Emas SENDAWAR, TRIBUN- Sejak tiga hari terakhir, ketinggian air Sungai Mahakam menurun drastis. Dengan kedalaman air hanya 10 meter dari permukaan tanah, sepertinya memberikan rezeki bagi masyarakat Kutai Barat (Kubar), khususnya yang tinggal di sepanjang Sungai Mahakam. Pasalnya, saat air Sungai Mahakam surut, akan muncul gundukan pasir di tengah-tengah Sungai Mahakam sehingga semua orang bisa berjalan di atas sungai.

Rezeki yang dikais masyarakat yaitu mencari bijih emas dan bongkahan batu bara yang

banyak tersembunyi di dasar Sungai Mahakam. Seperti yang dilakukan Keluarga Mar bersama ketiga anaknya Loren, Anton, dan Memed. Ia juga dibantu kedua adiknya Hadi dan Jarung sejak pukul 09.00-17.00.

Mereka bekerja membongkar batu-batu sungai sebesar bola kaki untuk mengambil pasir sungai yang menyimpan bijihbijih emas.

“Kalau kita rajin dalam satu hari bisa mendapatkan bijih emas seberat satu gram seperti yang dilakukan saat ini. Pernah saya dan ibu mencari emas di sini selama dua hari bisa mendapat dua gram bijih emas. Na-

mun hari ini air Sungai Mahakam belum terlalu surut, biasanya air bisa surut hingga ke tengah dan kita bisa berjalan dari seberang ke seberang Sungai Mahakam,” ujar Mar yang sedang asyik mendulang pasir mencari bijih emas, Minggu (27/6).

Ia menceritakan, sebenarnya yang paling banyak bijih emas itu ada ditengah-tengah Sungai Mahakam, dan biasanya banyak warga dari Kampung Keliwai, Long Daliq, dan Long Iram berkumpul mencari bijih-bijih emas guna menyambung hidup seharihari. Jika mereka sudah berhasil

mengumpulkan bijih emas, akan ada pembeli emas yang datang.

“Jadilah untuk menyambung hidup, karena biasanya emas satu gram dijual Rp 100 ribu,” tuturnya.

Loren mengaku, ia membantu orangtuanya untuk mencari emas agar bisa melanjutkan pendidikan ke SLTP dalam waktu dekat. Ia berencana akan melanjutkan pendidikan ke ibukota Kabupaten di Sendawar.

“Jadi kalau dapat untuk biaya beli baju seragam dan sepatu saat masuk sekolah nantinya,” katanya. (lex)

20

SENIN 29 JUNI 2009

TPAD Kutim Siap Buka-bukaan ! Terkait Investasi Perusda KTE sekitar Rp 600 Miliar TRIBUN KALTIM/JUNISAH

LOMBA BARIS - Pasukan SMP Mulawarman beratraksi saat mengikuti Lomba Baris Berbaris tingkat SMP seKota Tarakan yang diadakan Komando Distrik Milliter (Kodim) 0907 Tarakan, di Lapangan Kodim, Rabu (24/6).

DKK Ajukan Bantuan APD ke Depkes ! Penanggulangan Virus H1N1 TARAKAN, TRIBUN - Minimnya Alat Pelindung Diri (APD) yang dimiliki, Dinas Kesehatan Kota (DKK) Tarakan mengajukan permohonan bantuan penambahan APD kepada Departemen Kesehatan (Depkes).

APD ini digunakan untuk Tim Gerak Cepat yang menangani virus H1N1 (flu babi).

APD ini berupa baju lengan panjang, sarung tangan dan masker. Bagi tenaga medis seperti perawat, dokter, termasuk TGC diwajibkan mengenakan APD saat menangani pasien yang terindikasi mengidap penyakit menular berbahaya, seperti flu babi.

Kepala DKK Tarakan, Khaerul mengharapkan, pengajuan bantuan APD dapat segera terealisasi. “APD ini penting, karena ini salah satu langkah pemerintah dalam meningkatkan kewaspadaan penularan flu babi, mengingat flu babi saat ini sudah masuk di Indonesia,” ucapnya.

GEJALA FLU BABI " Demam, batuk pilek, lesu, letih, nyeri tenggorokan, napas cepat atau sesak napas, mungkin disertai mual, muntah dan diare. " Cara penularannya melalui udara dan dapat juga melalui kontak langsung dengan penderita dengan masa inkubasinya 3 sampai 5 hari. (jnh) Saat ini DKK hanya memiliki dua APD, sedangkan TGC ada sebanyak 20 orang. Dua alat APD ini hanya ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, karena RSUD merupakan rumah sakit rujukan pasien flu babi, dan memiliki ruang isolasi.

Khaerul mengungkapkan, sebenarnya DKK ingin segera membeli APD, tanpa harus menunggu pemberian pusat, namun karena APD belum dianggarkan di tahun ini, terpaksa keinginan tersebut ditunda. “Kemungkinan tahun depan baru akan teralisasi, sebab tahun depan kami akan menganggar-

kan,” ungkapnya.

Selain menambah APD, DKK telah melakukan surveillanve Influenza Iike Illness (ILI) atau pengamatan terhadap masyarakat yang menderita influenza atau flu. ILI dilakukan tidak hanya di bandara, melainkan di tujuh puskesmas di Tarakan.

“ILI ini sudah lama kami lakukan sejak merebaknya flu babi. Selama kami melakukan ILI belum ditemukan ada masyarakat yang menderita flu berat,” ucapnya. DKK juga menyediakan obat tamiflu dan masker bagi masyarakat yang membutuhkan. (jnh)

kab Kutim selaku peSANGATTA, TRImegang saham maBUN - Investasi rakyoritas. sasa Perusda PT Ku“Paling lambat tai Timur Energi (Kawal Juli nanti, renTE) di sejumlah perucananya kita akan sahaan sekuritas dan adakan di Hotel Rosaham dengan nilai yal Victoria kalau bisekitar Rp 600 miliar, sa dalam bentuk diskembali diungkit.

DOK kusi,” kata Sapri.

Tim Penyelamat Aset Herlang Mapatiti Langkah ini terDaerah (TPAD) Kutim yang sempat melakukan pe- paksa dilakukan menyusul benelusuran terhadap seluruh lum adanya kejelasan dari piaset KTE di Jakarta, akhirnya hak KTE maupun pemerintah bersedia buka-bukaan. Mereka selaku pemegang saham melamengaku akan segera membe- kukan Rapat Umum Pemeberkan kepada publik seluruh gang Saham (RUPS). Padahal hasil temuan TPAD selama me- pelaksanaan RPUS sudah salakukan penelusuran di Jakar- ngat ditunggu-tunggu oleh masyarakat, guna mengetahui sita, awal April lalu .

“Tunggu saja kita akan buka- kap resmi pemerintah mengebukaan soal Perusda itu. Kami nai dana hasil penjualan saham sudah putuskan dalam waktu milik pemerintah di PT Kaltim dekat semua hasil temuan TPAD Prima Coal (KPC) yang terjual selama di Jakarta akan kita seharga 63 juta dolar AS. “Sebenarnya kita mengharbeberkan kepada publik,” ujar Ketua TPAD Kutim, H Sapri, gai keinginan pemerintah undidampingi Sekjen TPAD, Her- tuk menggelar RUPS, tapi karena sampai sekarang tidak ada lang Mappatitti, Minggu (28/6).

Rencananya, paparan hasil kejelasan, terpaksa kami bertemuan TPAD kepada publik suara lagi,” paparnya.

Herlang membantah jika pipaling lambat akan digelar pada medio Juli mendatang. Aca- haknya disebut melemah pasca ra akan dikemas dalam bentuk kepulangan mereka dari Jakardiskusi di Hotel Royal Victoria ta. Ia juga menampik rumor Sangatta, dengan mengundang yang berkembang di masyaraseluruh elemen masyarakat, kat bahwa TPAD telah melakutermasuk kalangan DPRD, Di- kan kompromi bisnis dengan reksi Perusda KTE, dan Pem- KTE. Menurutnya, sikap TPAD

memilih diam selama 2 bulan terakhir semata-mata untuk memberikan kesempatan kepada pemerintah melakukan RUPS. “Tidak benar itu, kalau selama ini kami diam, alasannya hanya ingin memberi kesempatan kepada pemerintah melaksanakan RUPS. Nah, kalau tetap tidak ada kejelasan kapan RUPS, ya kita terpaksa bersuara lagi,” ungkapnya.

Terkait tuntutan yang disuarakan TPAD, Herlang menegaskan sampai saat ini tidak pernah berubah. Ia berpendapat dana hasil penjualan saham

senilai 63 juta dolar AS, seluruhnya harus tetap dimasukkan ke dalam kas daerah, bukan langsung diinvestasikan seperti yang dilakukan Perusda KTE saat ini. Itu dimaksudkan agar penggunaannya melalui persetujuan DPRD sehingga lebih transparan dan sesuai prosedur.

“Kami masih tetap berkeyakinan bahwa dana itu harus masuk kas dearah dulu dan penggunaannya harus dengan persetujuan DPRD. Bukan seperti sekarang langsung diinvestasikan tanpa sepengetahuan DPRD,” tandasnya. (don)

Tak Segan Turunkan Massa SEKJEN Tim Penyelamat Aset Daerah (TPAD) Kutim, Herlang Mappatitti, mengaku tidak akan segan-segan menurunkan massa TPAD jika masalah investasi dana hasil penjualan saham yang dilakukan Perusda Kutai Timur Energi (KTE) tak juga diselesaikan. Herlang mengaku sudah cukup sabar menunggu kinerja Direksi KTE dan Pemkab Kutim selaku pemegang saham mayoritas di KTE melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

“Jujur saja kami ini sudah cukup sabar menunggu RUPS, tapi sampai sekarang nggak ada kabarnya. Kalau begini terus, kami tak akan segan-segan lagi untuk menurunkan massa,” ujar Herlang, Minggu (28/6).

Menurut Herlang, sesuai pertemuan terakhir antara TPAD dengan Bupati Kutim Isran Noor, akhir Maret lalu, pemerintah meminta waktu untuk melakukan RUPS dalam waktu sesegera mungkin. Namun hingga memasuki akhir Juni belum ada sinyal baik dari pemerintah maupun Direksi KTE mengenai jadwal pelaksanaan RUPS. Bahkan, berdasarkan informasi yang didapatkan TPAD, proses audit legal dan keuangan terhadap KTE yang ditangani auditor independen Ernst & Young, sampai saat ini belum rampung. “Kita hargai permintaan dari Bupati Isran waktu itu agar menunggu hasil RUPS, cuma masalahnya sampai sekarang nggak ada kejelasan kapan RUPS itu,” katanya.

Sementara itu, Direktur Utama Perusda KTE, Anung Nugroho, ketika dikonfirmasi melalui ponselnya tidak aktif.

Namun dari informasi yang dihimpun proses audit terhadap KTE sampai saat ini dikabarkan belum rampung. (don)

CMYK

tribun penajam-grogot

SENIN 29 JUNI 2009

21

Khitanan Gratis Targetkan 250 Anak Puskesmas Tanah Grogot memang selalu ramai dikunjungi masyarakat, kecuali pada hari Minggu.

Namun suasana di puskesmas itu kemarin, Minggu (28/6) berbeda dari biasanya. Selain orang dewasa, puskesmas juga diramai oleh anak-anak yang berusia antara enam sampai 10 tahun.

TRIBUN KALTIM/SARASANI

Petugas Puskemas Tanah Grogot sedang mengkhitan seorang anak dari Desa Muara Pasir, Minggu (28/6).

BEBERAPA di antaranya mengenakan sarung, berjalan dengan pelan sambil memegang bagian tengah kain sarung. Anak-anak yang belum mengenakan sarung memperhatikan

teman-teman mereka yang sudah dikhitan, sementara orangtuanya tidak henti-hentinya membujuk sang anak agar mau dikhitan.

Mengapa? Karena kalau bukan sekarang, orangtua mereka akan kehilangan kesempatan mengkhitan anaknya secara gratis. Seperti diungkapkan Tono R, warga Desa Muara Pasir, Kecamatan Tanah Grogot. Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat membantu masyarakat tidak mampu, sehingga kesempatan seperti ini tidak akan mereka sia-siakan.

Perampokan Hampir Tiap Malam ● Warga Long Ikis Resah TANAH GROGOT, TRIBUN Akhir-akhir ini warga Simpang Pait, Pait I, dan Tajur, Kecamatan Long Ikis resah. Mereka dihantui rasa takut. Sebab hampir setiap malam terjadi perampokan. Bahkan di Tajur sempat terjadi empat kali perampokan dalam satu malam.

Untuk mencegah terulangnya kejadian yang sama, warga melaksanakan Siskamling di lingkungan masing-masing.

Anehnya, kabar adanya rumah warga yang dirampok masih terus terjadi, sehingga warga merasa tidak aman selama kawanan perampok itu belum ditangkap.

Hal ini diungkapkan Iwan, warga Desa Samuntai Kecamatan Long Ikis yang membuka usaha warung makan. Menurutnya, meski desanya relatif aman, tetapi kejadian di Simpang Pait dan sekitarnya membuat warga Samuntai juga ikut resah. Iwan yang biasanya melayani pelanggan sampai malam, sekarang takut buka warung sampai malam.

“Ya kami jadi takut juga, takut siapa tahu sasaran selanjutnya adalah kami, makanya kami takut buka sampai malam. Kami cuma berharap kawanan rampok itu bisa segera ditangkap biar daerah kami kembali aman,” kata Iwan, Minggu (28/6).

Sementara itu, Hj Astaniah, warga Simpang Pait yang rumahnya berdampingan dengan H Madi, satu dari sejumlah korban perampokan mengata-

kan, tetangganya didatangi kawanan rampok sekitar pukul 02.30, Jumat (26/6). Saidi, adik H Madi, berteriak minta tolong, tapi tak satu pun warga yang mampu memberi pertolongan.

“Ada warga yang keluar ingin membantu, terus dibentak kawanan rampok, disuruh masuk ke dalam rumah masing-masing. Kasihan Pak Saidi, beliau kabur dengan luka goresan di pinggang. Iya, sempat kena senjata kawanan rampok, sewaktu ingin menolong keponakannya, sebab Pak Haji lagi kerja di pabrik,” tuturnya.

Yanti, anak H Madi melihat langsung kawanan rampok tersebut, usai kejadian dia menceritakan kawanan rampok itu setidaknya sebanyak tujuh orang. Semua berselempangkan kain sarung, dan hanya mengenakan celana dalam. “Katanya ada tujuh orang, pakai sempak (celana dalam-red) dan sarung, tidak pakai topeng, tapi karena bukan orang sini jadinya tidak kenal,” ungkapnya.

Disebutkan, kawanan rampok berhasil merampas kalung dan ponsel, setelah itu mereka pergi dari rumah korban. Hanya saja, peristiwa seperti ini hampir terjadi setiap malam, mulai Senin (22/6) sampai sekarang. Sebab menurut kabar tadi malam (Minggu, 28/6-red) terjadi lagi di Tajur dan Pait. “Mereka pakai Bahasa Indonesia, itu diketahui saat mereka menyuruh warga masuk dalam rumah,” tambahnya. (aas)

KAMMI Tolak Pembangunan Freeway

paparnya.

Rencana pembangunan freeway yang akan menghubungkan Jalan SamarindaBalikpapan rupanya dinilai sebagian pihak belum menjawab kebutuhan masyarakat Kaltim. Akses jalan Samarinda-Balikpapan yang ada saat ini dirasakan masih cukup baik dan belum dibutuhkan akses jalan baru antar dua kota besar di Kaltim.

Pendapat senada dikemukakan warga.”Saya melihat beberapa kali diberitakan di berbagai media katanya freeway itu untuk kepentingan rakyat, tetapi kalau memang bicara kepentingan rakyat maka lebih baik membangun jalan untuk kawasan perbatasan atau jalan-jalan di kawasan utara Kaltim,” kata Victor, warga Jalan Cendana, Minggu (29/6).

Akses jalan di wilayah perbatasan seringkali membuat masyarakat memilih berbelanja ke negeri seberang daripada produk dalam negeri. Seharusnya hal ini mendapat prioritas dibandingkan membangun freeway Samarinda-Balikpapan yang jarang dikeluhkan masyarakat.

“Kalau mau bicara kepentingan masyarakat, maka lebih baik memperbaiki akses jalan dan kebutuhan masyarakat di wilayah perbatasan. Kalau freeway, berapa sih selisih waktunya dengan jalan yang sudah ada saat ini? Kalau hanya beberapa kilometer dan hanya satu jam saja untuk apa? Lagipula jalan Samarinda-Balikpapan masih bagus saat ini. Justru yang banyak saya dengar, jalan Bontang-Sangatta yang dikeluhkan masyarakat,” paparnya.

Persoalan pembebasan lahan untuk pembangunan freeway, kata Victor, dikhawatirkan akan menelan banyak dana APBD yang semestinya bisa dialihkan untuk hal yang lebih berguna untuk perekonomian rakyat. “Lebih baik dana itu digunakan untuk membangun pasar tradisional atau akses jalan di perbatasan, supaya warga di Kaltim di Bontang atau Samarinda tak segan lagi untuk membuka peluang di kawasan perbatasan dan akhirnya perekonomian di kawasan perbatasan bisa lebih baik dari saat ini,” paparnya.(may)

dengan dibangunnya dua jembatan sekaligus maka dipastikan perekonomian masyarakat PPU dan Balikpapan akan semakin meningkat.

“Pulau Balang proyek pemerintah artinya gratis, dan jembatan Nipah-nipah tentu menggunakan tarif karena sudah jelas kami dengan investor. Dari teknis seperti ini kan sudah jelas berbeda, jadi apanya yang perlu diperdebatkan lagi, semua proyek dilanjutkan saja apalagi tujuannya juga tak jauh-jauh selain untuk kepentingan masyarakat banyak,” terangnya.

Dan dikatakannya, jembatan Nipah-nipah sebenarnya yang paling hemat pembiayaannya, selain panjang jembatan lebih pendek dibandingkan Jembatan Pulau Balang milik Pusat dan Pemprov, jarak tempuh dari pendeknya jembatan itu tentunya sangat berpengaruh.

“Coba anda bandingkan saja dengan Pulau Balang itu.

Kalau jembatan Nipah-nipah, saya sudah perkirakan paling lambat hanya membutuhkan 15 menit perjalanan. Artinya yang mana yang lebih ekonomis pembiayaannya.

Namun karena Pulau Balang itu proyek sejak lama, maka silahkan saja dilanjutkan sesuai dengan yang diharapkan,” ujarnya.

Lantas bagaimana jika nantinya jembatan Nipahnipah itu tak disetujui Pusat?

Harahap mengaku tak ingin berandai-andai, sehingga tetap yakin proyek jembatannya itu akan disetujui.

“Makanya saya bilang dari awal, karena belum melihat materi-materi teknisnya selalu kita pesimistis dan tidak setuju.

Nah Pusat setelah membaca dan mempelajarinya, saya yakin akan disetujui,” tandasnya. (aid)

● Sambungan hal 13 pasar tradisional, kelistrikan dan lainnya. “Infrastruktur yang menunjang itulah yang harus diprioritaskan. Freeway bukan program yang tepat saat ini ditambah dengan jumlah kendaraan antar kota yang menurut data juga tidak terlalu banyak, sehingga freeway tak harus dibuat,” kata Johandri.

Johandri mengungkapkan bila pemerintah memiliki itikad baik membantu rakyat dan fokus pada penguatan perekonomian kerakyatan, apalagi kemiskinan di kaltim tergolong tinggi, maka jangan lagi melempar gagasan atau wacana manis proyek-proyek multiyears.

“Karena kenyataannya banyak perbaikan yang harus segera dikerjakan, seperti listrik, infrastruktur jalan dan lainnya, ditambah keluhan dari masyarakat akan jalan Bontang-Sangatta yang belum diperbaiki juga, serta jalan antar kota yang lain,”

Harahap Klaim Dapat 5 Investor Asing ● Sambungan hal 13 berlanjut meskipun Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak pernah mengemukakan tak menyetujuinya dengan alasan teknis maupun non teknis.

“Tapi siapa bilang Gubernur tak setuju, saya sudah jelaskan kenapa harus dibangun jembatan Nipahnipah itu, dan Pak Gubernur setuju-setuju saja. Sekarang bahkan sudah kami bawa materi teknisnya ke Pusat untuk dipelajari lebih lanjut.

Yang jelas dari kami Pemkab PPU akan tetap lanjut dengan jembatan Nipah-nipah,” ujarnya dengan tegas.

Dijelaskannya, selain pemilik proyek berbeda,

Laksanakan Siskamling TERPISAH, Kapolres Paser AKBP Hery Sasongko didampingi Kasat Reskrim AKP Feby DF Hutagalung mengatakan, kasus ini sudah ada titik terang. Ia juga berharap warga tidak resah dan tetap melaksanakan Siskamling, sehingga mencegah peristiwa seperti ini.

“Titik terangnya sudah ada, tinggal pengembangan penyelidikan. Untuk tadi malam, itu tidak ada perampokan. Yang penting terus laksanakan Siskamling, ada atau tidak ada kejadian seperti ini.

Kita juga berharap kepada aparat desa, terutama para Ketua RT untuk mendata warganya, terutama warga baru ,” kata Hery, Minggu (28/6).

Hal senada diungkapkan Camat Long Ikis Hadijah. “Kita bisa memahami keresahan warga, karena peristiwa perampokan terjadi hampir setiap malam.

Sementara ini memang kurang aman, makanya menjadi tugas kita mengamankannya,,” imbaunya. (aas)

“Setidaknya ada 60 anak dari Muara Paser yang mendapatkan khitan gratis program Yayasan Ar’Rohmah berkerjasama dengan Puskesmas Tanah Grogot, Pemkab, Badan Amil Zakat (BAZ) Paser, PT Kideco Jaya Agung, Ikatan Pemuda Karya dan para dermawan. Ini sangat membantu kami, tanpa program ini, berapa duit yang harus kami keluarkan,” kata Tono.

Sementara itu, Koordinator Penjaringan Peserta Khitan Massal Abdul Latif Thaha Sag mengatakan, panitia menargetkan 250 anak

yang dikhitan. Sampai pukul 12.00, sudah 165 anak yang mendaftar. Mereka semua berasal dari desa-desa di Kecamatan Tanah Grogot.

Seperti, Muara Pasir, Jone, Tanah Priuk dan lainnya. “Ini kegiatan rutin, bukan dalam rangkaian peringatan apa pun, mumpung anak-anak libur sekolah, sehingga selain membantu orangtua yang tidak mampu, kita membantu kelancaran proses belajar mengajar. Artinya, mereka sudah sembuh sebelum libur sekolah selesai,” paparnya. (aas)

PS PPU Tekuk PU Bontang 4-0 ● Kompetisi Divisi III Wilayah Kaltim PENAJAM, TRIBUN - Kesebelasan tuan rumah PS Penajam Paser Utara (PPU) berhasil menekuk PS PU Bontang 4-0, dalam kompetisi Divisi III Wilayah Kaltim, di Stadion Penajam, Minggu (28/6) sore. Hendra Saputra memborong dua gol untuk kemenangan tuan rumah dan gol tambahan dari Firdaus dan Asnan.

Pada 45 menit babak pertama, kedua kesebelasan tidak menciptakan gol. Pada pertengahan babak pertama, peluang PS PPU melalui tendangan penalti tidak bisa diselesaikan dengan baik Firdaus, karena tendangannya berhasil dihalau penjaga gawang PS PU Bontang, Umar.

Memasuki babak kedua, pelatih PS PPU Sukliwon menambah tempo permainan.

Strategi ini berhasil setelah pada menit 55, seorang pemain PS PU Bontang menjatuhkan Firdaus di kotak terlarang, sehingga wasit Syaripuddin Said yang memimpin pertandingan, menunjuk titik putih. Peluang ini dimanfaatkan dengan baik dan menjadi gol oleh Hendra. Ten-

Kejagung Surati Kejati? ● Sambungan hal 13 untuk menghentikan lebih dulu proses penyelidikan sampai keluar hasil audit penggunaan dana PON 2008 oleh Badan Pemeriksa Keuangan Pembangunan (BPKP) Kaltim.

Sumber tersebut menyebutkan, dengan adanya surat itu, mestinya Kejati Kaltim menghentikan dulu proses pemeriksaan. Tetapi kenyataannya, Kejati masih melakukan pemeriksaan sejumlah Pengurus Besar (PB) PON. Termasuk pemeriksaan terhadap sejumlah rekanan PB PON 2008, yang dijadwalkan pekan ini.

“Kejagung itu sudah mengeluarkan surat supaya tidak ada pemeriksaan dulu sebelum ada hasil audit BPKP. Tapi kenapa sampai sekarang masih ada pemanggilan dan pemeriksaan terus,” kata sumber itu, akhir pekan lalu.

Tunggu Audit BPKP ● Sambungan hal 13 Kejagung),” kata jenderal berbintang dua itu. Hendardji seperti diketahui adalah adik Kepala Kejagung Hendraman Supanji itu, Minggu (28/6).

Tetapi, meski mengaku tidak tahu menahu soal kemungkinan adanya surat itu, Hendardji justru

Kompensasi Batu Bara ● Sambungan hal 13 investor berupa izin pengelolaan SDA yang ada di PPU seperti batu bara.

“Kita punya SDA migas dan batu bara, kita sudah siapkan kompensasi itu. Jadi tidak ada masalah kan.

Makanya kami optimistis jembatan Nipah-nipah ini

CMYK

PERTANDINGAN HARI INI Senin (29/6) PS PU Bontang VS Persibons Bontang Pukul 15.30.

TRIBUN KALTIM/SAMIR

Partai PS PPU melawan PS PU Bontang yang berkesudahan 4-0 untuk tuan rumah PS PPU, Minggu (28/6).

dangan Hendra yang cukup keras tidak mampu dihalau penjaga gawang PS PU Bontang.

Menang 1-0, para pemain tuan rumah semakin semangat.

Apalagi pertandingan ini disaksikan Bupati Andi Harahap, Wakil Bupati Mustaqim MZ, Kapolres AKBP Dede Rahayu dan Wakil Ketua DPRD Sudirman.

Pada menit ke 68, PS PPU memperbesar kemenangan melalui Firdaus setelah mendapatkan umpan dari Hendra.

Gol kedua ini langsung disambut gembira ratusan supor-

Namun Wakil Ketua PB PON Kaltim Hermain Okol yang juga Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) penyelenggaraan PON XVII mengaku tidak tahu menahu saat ditanya soal adanya surat dari Kejagung, mengaku tidak tahu. “Saya tidak tahu itu. Cuma PB PON ini ada pengawasan dari tim pengawasan KONI Pusat,” kata Hermain, Minggu (28/ 6).

Jika benar Kejagung mengeluarkan surat untuk menghentikan pemeriksaan sementara, Hermain mempertanyakan, kenapa pihak Kejati Kaltim masih memanggil pengurus dan pengusaha yang terlibat penyelenggaraan PON. “Ya kenapa masih diperiksa? Tapi saya tidak tahu soal itu (terkait surat dari Kejagung),” ujarnya.

Hermain menambahkan, beberapa waktu lalu BPK Perwakilan Provinsi Kaltim sempat memanggil Hermain mempertanyakan juga soal audit. “Dua hari lalu saya dipanggil oleh BPK. Silakan diperiksa oleh yang menjelaskan bahwa kasus PON itu tidak dihentikan.

Tetapi hanya menunggu hasil audit dari BPKP lebih dulu.

Audit itu untuk mengetahui ada tidaknya kerugian negara.

“Tidak dihentikan, tapi tunggu hasil audit BPKP dulu.

Jangan dua-duanya sekaligus memeriksa. Kalau memang ada dugaan korupsi itu harus ada bukti kerugian negaranya dan ada pernyataan dari BPKP bahwa ada indikasi korupsi,” jelas Hendardji. (bud) akan terealisasi, tinggal menunggu kelengkapankelengkapan teknisnya saja, kita sudah bisa jalan,” kata Harahap.

Dikatakan, para investor nantinya tinggal memilih SDA mana untuk kompensasi.

“Tapi karena masih menunggu kelengkapankelengkapan teknisnya, persoalan kompensasi dengan investor itu akan kita bicarakan kemudian,” ujarnya. (aid)

ter yang memadati stadion. Tertinggal 0- 2 dari tuan rumah, para pemain PS PU Bontang mulai kehilangan kesabaran. Beberapa kali mencoba untuk membobol gawang Alfian selalu kandas di kaki pemain belakang PPU. Bahkan pada menit 70, PPU kembali memperbesar kemenangannya setelah Hendra berhasil mengecoh penjaga gawang Umar, setelah terjadi kemelut di depan gawang. Hanya berselang lima menit kemudian, giliran Asnan yang memperbesar kemenangan, setelah

,,

tendangan dari luar daerah kotak penalti tidak mampu dihalau Umar.

Dengan kemenangan ini, untuk sementara PPU menempati urutan pertama klasemen. Dalam kompetisi ini, Persibul Bulungan menyatakan tidak ikut sehingga dinyatakan gugur.

Usai pertandingan, pelatih PS PU Bontang Matuliang mengungkapkan, tetap puas melihat penampilan anak asuhnya meski kalah 0-4 dari tuan rumah. Ia menilai wasit tidak fair.

“Banyak yang seharusnya bukan pelanggaran, dijadikan pelanggaran dan menguntungkan ruan rumah. Contohnya pada babak pertama dengan memberikan penalti kepada tuan rumah. Pada saat itu, saya sudah katakan pasti ada lagi penalti berikutnya dan ternyata itu benar,” tegasnya. (mir)

Kejagung itu sudah mengeluarkan surat supaya tidak ada pemeriksaan dulu sebelum ada hasil audit BPKP. Tapi kenapa sampai sekarang masih ada pemanggilan dan pemeriksaan terus

,,

berwenang. Kita ini bekerja sesuai dengan aturan.

Silahkan PB diperiksa. ,” kata Hermain.

Sementara BPKP Provinsi Kaltim kini masih melakukan audit operasional penyelenggaraan PON XVII-2008.

Meski sempat terkendala soal

data-data, pengurus PB PON berharap hasil audit BPKP dapat selesai akhir bulan Juni ini. “Semua data sudah kita serahkan. Mudah-mudahan bisa selesai Juni ini,” tambah Syafruddin AH, yang menjabat sebagai Bendahara PB PON Kaltim.(bud)

Saya Cek Dulu

menyatakan, tim auditor masih menjalani pemeriksaan audit operasional penyelenggaraan PON XVII2008. Ini dikatakan Humas BPKP Kaltim Yono Andi, Minggu (28/6).

“Kita masih terus audit, belum selesai. Kalau ditanya kapan selesainya, saya belum bisa memastikan kapan hasilnya akan selesai.

Itupun tergantung data-data yang kita butuhkan, kalau mudah kita bisa selesai sesuai rencana,” kata Yono.(bud)

● Sambungan hal 13 tersebut, alasannya ia sedang cuti.

“Saya belum tahu itu.

Nanti saya coba cek dulu di kantor apakah benar ada surat dari Kejagung. Saya belum bisa berpendapat soal itu (pemeriksaan kasus PON dihentikan), tunggu besok,” janji Syakhrony.

Sementara itu pihak BPKP Provinsi Kaltim

Timses MegaPrabowo Keberatan ● Sambungan hal 13 Kaltim Andi Sunandar mengaku sudah tahu kabar adanya kampanye capres SBY di Balikpapan. Bahkan ia juga menerima adanya laporan yang keberatan terkait kampanye rapat tertutup timses SBY itu. “Kita lagi cek oleh teman di Balikpapan. Apakah kampanye tertutup itu melanggar?” ujar Andi.

Namun demikian, Andi belum bisa menyatakan apakah kampanye rapat tertutup itu dapat dikatakan sebagai pelanggaran kampanye atau tidak. “Kalau menurut aturannya, siapapun pasangan capres

boleh mengadakan rapat umum tertutup. Tapi itu harus dibatasi masimal 3000 orang yang hadir. Kita lagi cek kesana apakah ada pelanggaran atau tidak,” kata Andi.

Sementara dari pihak Panwaslu Provinsi Kaltim menyatakan, kampanye rapat tertutup SBY dianggap bukan pelanggaran.

Pasalnya, dalam aturan diperbolehkan dan tidak melebihi 3000 perserta yang ikut rapat umum tertutup.

“Kita sudah koordinasikan dengan pihak Polres Balikpapan untuk mengatur jadwal rapat dengan pasangan megaPrabowo. Jadi tadi kita minta jadwalnya untuk MegaPrabowo agak siang untuk kampanye rapat umum terbuka. Jadi ini bukan pelanggaran,” tegas Jufri, kepada Tribun.(bud)

CMYK

22

tribun balikpapan

SENIN 29 JUNI 2009

UKM Perbarui Kualitas Makanan Khas Kaltim

Amplang Rasa Keju dan Strawberry

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Ibu-ibu UKM mengikuti workshop kelas kuliner di Menara Bahtera.

Salah satu produk makanan khas Kaltim yang laris sebagai oleholeh yakni amplang. Perjalanan atau kunjungan ke Kaltim belum lengkap bila tidak memboyong amplang. Namun citarasanya masih dominan ikan dan hasil laut lainnya. Kini, mulai dikembangkan amplang dengan citarasa baru yang menggugah selera.

BAHAN-bahan yang diolah sama. Ada tepung, garam, dan bumbu lainnya. Namun ada dominasi bahan lain yang membuat amplang Kaltim berbeda rasa.

Seperti keju, strawberry dan lainnya. Ini diajarkan dalam workshop Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang diselenggarakan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kaltim, di Hotel Adhika dan Menara Bahtera Balikpapan, pekan lalu.

Pada workshop kedua yang diselenggarakan Apindo Kaltim ini, peserta

dibagi menjadi tiga kelas.

Ada kelas desain manikmanik dan batu permata, packaging (kemasan), dan kuliner. Khusus kelas kuliner atau makanan, Apindo menggandeng pakar dari Rose Brand.

Mereka mengajar tentang menciptakan citarasa baru makanan, kualitas, dan higienitasnya.

“Selama ini kan Kaltim dikenal dengan amplang yang berbahan baku ikan maupun hasil laut lainnya.

Nah, dalam pelatihan ini mereka dilatih untuk menciptakan sesuatu yang baru. Di antaranya amplang rasa strawberry, keju, dan lainnya. Bahan-bahannya tidak banyak berubah.

Hanya dibutuhkan sedikit kreativitas, hasilnya jadi berbeda. Begitu pula nilai jualnya,” ujar Nina Tursinah, Ketua Bidang UKM, Perempuan Pengusaha, Gender, dan Urusan Sosial

Dewan Pengurus Nasional (DPN) Apindo.

Selain membantu meningkatkan kualitas produk, lanjut Nina, Apindo juga membantu mensinergikan pengusaha kecil dengan pengusaha menengah ke atas. Misalnya mengajak UKM memasarkan produkproduk mereka di hotelhotel atau pusat perbelanjaan.

Meski begitu, kata Nina, pemerintah daerah perlu menambah modal bagi UKM. Alasannya, UKM memiliki keterampilan namun modalnya masih minim. “Saya berharap pemerintah daerah di Kaltim mengucurkan dana kepada UKM dengan sistem bergulir untuk lebih memajukan industri produk lokal daerah ini,” tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, workshop ini diikuti 50-an UKM dari lima kabupaten/kota yakni Samarinda, Balikpapan, Kutai Timur, Bontang dan Penajam Pasir Utara.

Menurut Ketua Panitia yang juga Ketua Bidang UKM dan Pemberdayaan Perempuan Apindo Kaltim Hj Emi R Alaydrus, Kaltim terpilih menjadi pilot project untuk pelatihan UKM yang merupakan hasil kerja sama Apindo dengan Konfederasi Bisnis dan Industri Norwegia (NHO).

Kerja sama ini telah berjalan tujuh tahun, tapi untuk pelatihan UKM baru pertamakali diadakan.(sin)

Tim medis dari beberapa rumah sakit di Kalimantan mengikuti pelatihan Indonesia Renal Registry (IRR) di aula Rumah Sakit Pertamina Balikpapan, Minggu (28/6).

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Cuci Darah Dua Kali Seminggu ● Hipertensi dan Diabetes Penyebab Gagal Ginjal BALIKPAPAN, TRIBUN - Penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi) dan diabates (kencing manis) menjadi penyebab utama penyakit Gagal Ginjal.

Untuk itu, bagi penderita penyakit itu untuk waspada, karena penyakit gagal ginjal akan menyebabkan kematian.

“Hingga kini, dan dunia mengakui bahwa faktor penyebab utama terjadinya penyakit gagal ginjal ini adalah hipertensi dan diabetes. Sehingga, dua penyakit ini harus benar-benar diantisipasi,” ujar anggota Indonesian Renal Reg-

CMYK

istry (IRR) Pusat, Ria Bandiara, usai melakukan presentasi pada pelatihan IRR di Aula Rumah Sakit Pertamina Balikpapan, Minggu (28/6).

Penderita penyakit gagal ginjal harus melakukan cuci darah (hemodialisa) dua kali hingga tiga kali dalam seminggu. “Jika tidak ada jalan alternatif lain, kecuali cuci darah, dan itu dilakukan secara reguler dua sampai tiga kali setiap minggu.

Bisa juga dilakukan cangkok ginjal, namun biayanya mahal.

Selain itu, tergantung ginjal orang itu apakah sehat atau

tidak,” katanya.

Dari catatan IRR Pusat, menyebutkan sekitar 18 ribu penderita gagal ginjal dalam seminggu melakukan cuci darah.

“Bayangkan, sejak Juni 2072008 itu tercatat 18 ribu penderita yang melakukan cuci darah di Jawa, data itu bisa lebih banyak karena masih banyak yang belum terdata,” katanya.

Ria menambahkan, umur yang terkena gagal ginjal biasanya di usia 35-50 tahun. Sehingga, sosialisasi penyakit ini perlu ditingkatkan. “Biasanya di usia 35 tahun keatas sangat rentan, untuk itu kita harus menggiatkan, seperti sosialisasi bahwa penyakit gagal ginjal ini sangat berbahaya dan mematikan,” tuturnya.

Dalam pelatihan itu, IRR pusat juga membentuk IRR Wilayah Kalimantan yang diketuai oleh Lukman Hatta Sunaryo.

Dalam pelatihan itu, diikuti para dokter umum dan perawat yang sering menangani pasien gagal ginjal. (fer)

Tak Bisa Kencing KOORDINATOR wilayah IRR Kalimantan Lukman Hatta Sunaryo mengatakan, di Balikpapan terdapat 20 fasilitas mesin cuci darah di empat rumah sakit.

Diantaranya 14 unit di Rumah Sakit Pertamina, tiga unit di Rumah Sakit Balikapapan Husada, tiga unit di Rumah Sakit Umum (RSU) dan tiga unit di Rumah Sakit Bhayangkara.

“Kebetulan RSPB memiliki 14 alat cuci darah ini sejak tahun 1982, sedangkan di Balikpapan ini terdapat 20 unit mesin cuci darah. Dan kedepan dengan adanya IRR ini kita bisa mendata jumlah penderita gagal ginjal di Balikpapan dan Kalimantan,” katanya.

Lukman menambahkan, gejala gagal ginjal diantaranya gejala mualmual, muntah, badan sakit semua dan tidak bisa kencing. “Nah kalau gejala itu terjadi maka segera untuk melakukan medical check up ke rumah sakit untuk mengetahui kadar tekanan darah dan kadar gula, yang memiliki alat itu.

Kalau sudah mengidap dan tidak melakukan cuci darah maka pasien itu akan meninggal,” katanya. (fer)

tribun balikpapan

SENIN 29 JUNI 2009

23

Sediakan 55 Paket Kuis Islami ● BDI Chevron Indonesia Adakan Khitanan Massal BALIKPAPAN, TRIBUN - Badan Dakwah Islamiyah (BDI) Chevron Indonesia Company kembali menyelenggarakan program khitanan massal bagi 200 anak dari keluarga kurang mampu di Balikpapan. Program rutin sejak tahun 1986 ini terbuka untuk umum dan telah berhasil menjangkau ribuan anak di Provinsi Kalimantan Timur.

“Program ini merupakan bentuk kepedulian BDI Chevron untuk mengurangi sebagian beban warga kurang mampu dan sebagai bagian dari kegiatan syiar kami. Melalui program ini kami berharap akan terjalin tali silaturahmi yang lebih baik lagi antara Chevron de-

ngan masyarakat sekitar,” ungkap M Subhan Amrullah, Ketua Panitia Khitanan Massal BDI Chevron 2009.

Sementara Aribu Ludano, Ketua BDI Chevron 2008-2010 menjelaskan, BDI Chevron yang didirikan pada 1980, secara rutin mengadakan berbagai program internal maupun eksternal yang bersifat membangun mentalitas Islamiyah karyawan dan memberikan manfaat kepada masyarakat luas.

Program-program tersebut antara lain adalah kegiatan studi intensif Islam, pengajian dan dakwah rutin bagi karyawan, penggalangan dana bantuan korban musibah/ bencana alam, bantuan pendidikan bagi

anak kurang mampu dan berprestasi, bazaar amal, berbagai program di bulan Ramadhan, serta halal bihalal antar karyawan dan manajemen Chevron.

Selain mengkhitan secara gratis, panitia juga memberikan paket sarung dan uang transpor kepada seluruh peserta, serta menyediakan 55 paket kuis nuansa Islami yang diselenggarakan selama kegiatan khitan.

Teknis pelaksanaan khitanan massal kali ini melibatkan sejumlah tim dari departmen Health, Medical Services Chevron dan tenaga medis dari Rumah Sakit Pertamina Balikpapan yang telah dikordinasikan dengan Kantor Dinas Kesehatan Kota Balikpapan. (*/prs)

Dimeriahkan Games dan Band ● Telkomsel Adakan Khitanan Massal di Manggar BALIKPAPAN, TRIBUN - Telkomsel Balikpapan bekerjasama dengan Rumah Sakit Restu Ibu, PT Askes AJII, Coca Cola Company Balikpapan dan Tribun Kaltim, menggelar bakti sosial di Pantai Manggar Balikpapan, Minggu (28/6). Bakti sosial berupa khitanan massal kepada 50 anak yang tinggal di sekitar Kelurahan Manggar dan Teritip Balikpapan.

“Tujuan acara ini untuk menyambut liburan anak sekolah dan memberikan hiburan rakyat,” kata Victor, Koordinator acara dari Telkomsel Balikpapan, kemarin. Sunatan sengaja digelar sesaat anak-anak baru memulai liburan panjang akhir sekolah mereka. “Ini dimaksudkan agar ketika masuk sekolah lagi mereka sudah sembuh,” ujar Victor lagi.

Peserta anak yang ikut khitanan massal sengaja diambil dari daerah Manggar dan Teritip kali ini. Menurut Victor, anakanak tersebut ada yang berasal dari tiga panti asuhan yang berada di dua daerah tersebut. Disamping itu, masih ditambah dari anak-anak dari warga asal di dua kelurahan itu juga.

MENYISAKAN PUING - Kebakaran di Kampung Baru Ujung Balikpapan pekan lalu, menyisakan puingpuing. Lokasi ini menjadi lahan baru para pemulung untuk mengais sisa-sisa barang yang masih bernilai ekonomis.

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Kadin Dukung Sistem Buka Tutup Jalan ● Kendaraan Bertonage Besar di Jalan Protokol

TRIBUN KALTIM/RINI

Bakti sosial sunatan massal Telkomsel di Pantai Manggar.

Khitanan mulai digelar pukul 07.00 hingga sore hari. Bertempat di stan yang berada di kawasan pantai. Stan itu dibagibagi menjadi 5 sekat ruangan yang dijadikan tempat untuk mengkhitan. Tiap ruangan disekat dari gorden putih yang menutupi ruang operasi kecil itu. Sebanyak 15 orang paramedis membantu aksi ini dibawah pengawasan dr Ganung, spesialis bedah umum dari RS Restu

Ibu Balikpapan.

Sepanjang acara berlangsung, Telkomsel memberikan banyak permainan menarik dan hadiah yang tak kalah serunya. Panggung hiburan juga digelar dengan menampilkan band-band lokal yang membawakan lagu-lagu pop, yang sedang ngetren. Suasana Pantai Manggar kemarin tampak meriah dengan acara hiburan ini. (rin)

BALIKPAPAN, TRIBUN - Meskipun masih banyak pihak yang menentang pemberlakuan sistem buka tutup kendaraan bertonase besar di beberapa jalan protokol Balikpapan. Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Balikpapan ternyata mendukung pengaturan sistem buka tutup bagi truk-truk besar pada jamjam tertentu.

Demikian dikemukakan Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Balikpapan, Joutje Rumambi. Menurutnya, sistem buka tutup jalan raya tersebut memang sudah seharus dilakukan. “Kalau Kadin sangat mendukung dengan kebijakan itu, karena ini untuk kebaikan kita bersama,” ujar Joutje, pekan lalu.

Joutje menambahkan, agar para pemilik kendaran besar tidak menanggapi kebijakan tersebut dengan hal-hal negatif.

Melainkan harus melihat dam-

pak dari sisi positifnya bagi masyarakat Balikpapan. “Kita juga memikirkan orang banyak, jangan hanya memikirkan kepentingan pribadi atau individu semata. Sistem tersebut sudah wajar diberlakukan dan sah-sah saja, kita harus bisa mensukseskannya dan tunduk dengan aturan-aturan pemerintah daerah,” katanya.

Meskipun demikian, Joutje mengharapkan agar penerapan sistem buka tutup itu juga harus dilakukan sesuai protap dalam pelaksanaannya. Diantaranya dengan mengintesifkan sosialisai terhadap pelaku usaha kendaraan besar itu sendiri. “Kondisi jalan dan kepadatan penguna jalan saat ini memang sudah tidak mungkin lagi dijejali kendaraan besar, ketika jalan masih padat digunakan,” ujar Joutje.

Menurutnya, sektor usaha riil yang bergerak dalam usaha

angkutan barang mengunakan mobil berbadan besar harus tetap jalan. Tetapi dalam pelaksanaannya sektor ini juga, harus sinergi dengan kondisi dan kepadatan penguna jalan di dalam kota Balikpapan. Sehingga laju pembangunan semua sektor tidak terhambat, terutama keselamatan masyarakat pengendara lainnya juga lebih terjamin.

“Saya sangat berharap program sistem buka tutup tersebut bisa jalan dan semua masyarakat dapat mematuhi dan mendukungnya,” kata Joutje. Seperti yang diberitakan sebelumnya, regulasi tentang pengaturan kendaraan berat akan segera disahkandengan Peraturan Wali Kota Balikpapan.

Rencananya, akan diterapkan pada 1 Agustus mendatang. Dalam peraturan itu diatur tentang waktu edar kendaraan beban dalam kota.

Jenis kendaraan angkutan alat berat yang diatur dalam peraturan walikora ini meliputi angkutan alat berat (peti kemas) 20 feet dan 40 feet, Trailer, Crane, Excavator, Pay Loader, Greder dan truk tanki yang mempunyai muatan diatas 20.000 liter serta kendaraan jenis lainnya.

Untuk jam operasional kendaraan angkutan alat berat (peti kemas) 40 feet, Trailer, Crane, Excavator, Pay Loader, Greder serta kendaraan jenis lainnya, dilarang melintas dijalan protokol dalam kota pada 06.00 hingga 21.00, kecuali h a r i l i b u r. S e d a n g k a n , kendaraan angkutan peti kemas 20 feet dan kendaraan besar serta truk tanki dengan muatan diatas 20.000 liter dilarang melintas di jalan-jalan protokol pada 06.30 sampai 09.30 dan pukul 15.00 sampai 18.00 kecuali hari libur. (fer)

DPRD KABUPATEN NUNUKAN

Penempatan Pejabat Belum Sesuai Disiplin Ilmu kepala sekolah kejuruan harus mengabdi dulu selama 4- 5 tahun disekolah tersebut.

Karena antara sekolah kejuruan dengan sekolah umum sangat berbeda, apalagi dibandingkan dengan SMP. “Ini kan jelas mengganggu kinerja guru disitu. Apalagi kepala sekolahnya dimutasi menjadi guru biasa disekolah itu. Jadi saya sangat berharap agar sebelum melakukan mutasi harus ada pertimbangan yang akurat jangan karena hanya karena faktor- faktor tertentu yang mengabaikan profesionalitas,” kata Politisi PPP ini.

Menurut Rahman perpindahan pejabat merupakan hal biasa yang wajar. Namun yang harus diperhatikan yakni seperti apa kapasitas PNS dimaksud.

Apakah jabatan yang diberikan sudah sesuai disiplin ilmu, atau dilihat dulu kemampuannya untuk melaksanakan tugas dijabatan yang baru.

Sebelum dilakukan mutasi, mestinya tahapan evaluasi dilakukan. Sehingga jika memang ada PNS yang belum lama bertugas namun dimutasi, tentu perlu ada penilaian khusus.

“Tapi kalau belum lama menjabat sudah dimutasi itu jelas mengganggu dong.

Karena dia bekerja harus mulai dari nol lagi,” katanya.

Idealnya agar kinerja SKPD tidak terganggu, setiap pejabat harus bertugas emapt atau lima tahun dulu baru ia dimutasi. Supaya kedepannya

tidak ada alasan lagi, dia tidak bisa bekerja maksimal karena baru menjabat ditempat itu.

Aktivis Pramuka ini malah menilai, selama ini penempatan pejabat cenderung dilakukan berdasarkan faktor kedekatan petinggi daerah ini dengan PNS dimaksud.

“Kalau menurut kenyataan memang begitu, dan jelas nuansa kolusi dan nepotismenya itu besar dan memang terjadi,” katanya.

Ia tak mempermasalahkan jika Bupati harus menempatkan orang- orang terdekatnya pada posisi yang bagus. Namun Rahman mengingatkan agar penempantan itu jangan terlalu dipaksakan. Misalnya ada yang golongannya belum memenuhi namun sudah dipaksakan menduduki jabatan tertentu.

“Kalau memang golongannya dan disiplin ilmunya tidak cocok, mending cari yang lain saja supaya kinerja tim juga bisa berjalan lancar,” katanya.

Kedepan Rahman menyarankan agar sebelum Badan Pertimbangan Kepangkatan dan Jabatan (Baperjakat) melakukan mutasi, terlebih dahulu melakukan evaluasi secara akurat. Hal itu perlu dilakukan untuk mengetahui apakah PNS yang akan dimutasi memiliki kapasitas atau tidak.

Tentunya penempatan itu harus disesuaikan dengan golongan dan disiplin ilmu PNS yang bersangkutan. (sadam/adv)

i

NUNUKAN,TRIBUNGerbong mutasi kembali bergerak dijajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Nunukan. Kritik kembali disampaikan sejumlah pihak, karena dalam proses mutasi dianggap ada yang janggal.

Anggota Komisi III DPRD Nunukan Abdul Rahman mengatakan, sejumlah PNS ditempatkan pada jabatan yang tidak sesuai dengan disiplin ilmunya. “Selama ini banyak penempatan yang dilakukan tidak sesuai dengan latar belakang disiplin ilmunya.

Sebenarnya itu boleh saja, namun yang harus dilihat bagaimana kinerjanya.

Apakah dia mampu atau tidak? Tapi bagi saya lebih baik harus sesuailah dengan disiplin ilmunya, supaya tidak ada keraguan lagi,” katanya, Sabtu (27/6).

Tak jarang ada PNS yang diangkat menduduki jabatan tertentu di satuan kerja perangkat daerah (SKPD).

Namun di SKPD tersebut masih banyak senior dengan golongan kepangkatan yang lebih tinggi. Padahal, kata Rahman, penempatan itu harus dilihat dari golongannya juga. Bukan sekedar faktor kedekatan sehingga mengorbankan faktor utama seperti itu. Sebab secara psikologis hal itu sangat berpengaruh pada kinerja PNS senior di kantor itu..

Lucunya, guru SMP dimutasi menjadi kepala sekolah menengah kejuruan.

Padahal dari segi regulasi sudah jelas disebutkan, guru yang akan dimutasi menjadi

prof l

Jangan Abaikan Profesionalisme

Abdul Rahman

Senang Berorganisasi

BERGAUL dan Riwayat Pendidikan berorganisasi merupakan ● SD Enrekang ● SMP Enrekang hobi Abdul Rahman. ● SMEA I Ujung Pandang Anggota Komisi III DPRD ● Akademik Pajak dan Keuangan Nunukan inipun punya Indonesia (Ujung Pandang) selera makanan rakyat.

Organisasi Kesukaannya hanya ikan ● Pramuka asin. ● PSM Pria kelahiran ● PMI Enrekang tgl 23 April 1963, ● LPM termasuk anggota DPRD ● Sekretaris DPC PPP Nunukan yang tidak terpilih ● KNPI kembali pada Pemilihan Umum 2009, yang berlangsung April lalu.

Tanggung jawab dan amanah, itulah yang Ia sudah bertekad untuk kembali selalu diingatnya saat menduduki jabatan kehabitatnya menggeluti organisasi tersebut. sosial. Tentunya kegiatan politik tidak Meskipun mendapatkan tugas yang serta merta ditinggalkannya. berat, namun ayah empat anak ini tak “Insyaallah saya akan tetap begitu saja melupakan keluarga. berusaha memperjuangkan aspirasi Perhatian antara tugas dan keluarga masyarakat,” kata suami Haspasiah. tetap perlu diseimbangkan. Sebab baik Selama menjadi anggota DPRD melayani masyarakat maupun Nunukan, Rahman mengaku sangat memperhatikan keluarga, sama- sama menikmatinya. hal yang penting.

Namun yang dimaksudkannya Hal terberat yang dirarakan mantan bukan menikmati kesenangan Guru SMA Pancasila Nunukan ini selama menggunakan berbagai fasilitas yang berada di DPRD Nunukan, yakni bayangdidapatnya. bayang dalam dirinya yang selalu “Tapi saya menikmati karena disini mengatakan, “Apakah selama ini yang bisa menyuarakan aspirasi masyarakat saya kerjakan itu sudah sesuai dengan secara langsung dihadapan pemerintah tuntutan orang banyak atau tidak? melalui parlemen. Dan perlu diingat saya Karena yang menilai apa yang saya duduk di DPRD bukan untuk mencari lakukan itu bukan saya, tapi orang rezeki tapi memikul tanggung jawab dan banyak.” amanah yang besar dari masyarakat.

Ketika aspirasi rakyat yang Jadi saya menikmati dan terus berusaha diperjuangkan tidak masuk dalam untuk menikmatinya,” katanya. program pembangunan pemerintah, Rahman terpilih menjadi anggota tentu Rahman menjadi kecewa. Namun DPRD Nunukan melalui proses didasari tuntutan dan amanah dari rakyat, pergantian antar waktu (PAW) ia tetap berjuang meskipun dengan suara menggantikan Muslimin yang meninggal manioritas diparlemen. dunia. Ia mengakui tertarik terjun dipolitik “Saya sangat mengharapkan agar dan bertekad masuk menjadi anggota apa yang saya kerjakan bisa diterima dan DPRD Nunukan, karena merasa segala dirasakan masyarakat banyak. Tentunya aspirasi masyarakat yang diterimanya, hal itu dapat berguna bagi agama, bangsa bisa diperjuangkan dillembaga tersebut. dan negara,” katanya. (sadam/adv)

Agus Mahesa Aktivis Pemuda Pancasila SETIAP PNS yang ditempatkan menduduki jabatan, tentunya diharapkan bisa bekerja profesional. Namun bagaimana dia bisa bekerja secara profesional kalau penempatannya saja sudah dilakukan tidak profesional.

Ada yang golongannya belum memenuhi dipaksakan untuk menduduki jabatan tertentu. Ada yang satu tahun bekerja sudah diangkat menjadi pelaksana tugas kepala sub bagian. Belum lagi mereka yang diangkat hanya karena faktor kedekatan saja dengan penguasa.

Apa ini bisa menciptakan pejabat yang profesional, kalau penempatannya bukan didasarkan pada rasa pengabdian yang tulus?

Harusnya Baperjakat jeli, masih banyak PNS senior yang bisa menduduki jabatan-jabatan yang selama ini hanya di-Plt-Kan. Jangan koncoisme yang dikedepankan.Karena apapun yang dilakukan SKDP, itulah yang harus dipertanggungjawabkan Bupati dan Wakil Bupati kepada rakyat yang telah memilih mereka. (sadam/adv)

Harus Berani Menolak Mansyur Gecong Aktivis LSM JABATAN adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan setiap PNS kepada masyarakat danTuhan.Karena itu, jika ada PNS yang diangkat namun tidak sesuai dengan kemampuannya, maka ia harus berani menolak jabatan tersebut. Jangan memaksakan diri menduduki jabatan enak, menikmati fasilitas negara sementara dia tidak mampu bekerja.

Baperjakat-pun harus profesional melakukan penempatan PNS. Penempatan itu jangan KKN alias nolongin kawan- kawan. Keluarga dimutasi dan digantikan keluarga lagi. Dari perikanan menduduki posisi dipemerintahan, apa profesional namanya itu?

Bukankah setiap jabatan harus memiliki kemampuan masing- masing? The right man on the right place, itu yang harus dilakukan.

Jangan lagi PNS kita dikorbankan hanya karena kepentingan politik. Kita memiliki PNS yang berkualitas, namun penempatannya tidak sesuai dengan kemampuan mereka. Lihat saja, masak ada lulusan STPDN ditempatkan di Dinas Pariwisata? Logikanya dimana? Apa Baperjakat mampu menjelaskan kepada masyarakat mengenai hal ini? (sadam/adv)

HALAMAN 24

SENIN, 29 JUNI 2009

tribun komunitas

Belajar Bahasa Inggris sambil Karaoke You raise me up, so I can stand on mountains; You raise me up, to walk on stormy seas; I am strong, when I am on your shoulders; You raise me up: To more than I can be...

LAGU yang dipopulerkan Josh Groban ini dinyanyikan anggota English Club Fiesta (ECF) di sekretariat ECF di Jalan Sumatra No 2 Tarakan. Mereka karaoke bersama. Senyum dan tawa mewarnai keakraban antara anggota ECF. Acara berkaraoke bersama merupakan salah satu bentuk kegiatan anggota ECF untuk memperlancar dan memperdalam bahasa Inggris.

Di sini anggota tak hanya sekadar menyanyi, melainkan harus mengerti arti lirik lagu yang dinyanyikan.

Sebelum lagu ini dinyanyikan, anggota ECF terlebih dahulu mengartikan lagu tersebut bersama-sama.

Setelah tahu artinya, mereka berdiskusi memberikan pendapat tentang arti lagu.

Diskusi dibagi dua kelompok.

Setiap kelompok berdiskusi membahas lagu dan satu persatu anggota wajib menyampaikan pendapat menggunakan bahasa Inggris.

Meskipun begitu, ada pula beberapa anggota ECF yang belum terlalu mahir berbahasa Inggris. Mereka yang belum mahir, terpaksa mencampur bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Setelah itu, mereka diajari cara pengucapan yang

Tambah Teman Novi, Ibu Rumah Tangga

SAYA baru sebulan gabung dengan klub ini. Saya hanya ingin menambah teman baru.

Sebab saya ini orang baru pindahan dari Jakarta ke Tarakan, mengikuti suami yang bertugas di sini.

Selain itu saya mengasah kemampuan bahasa Inggris menjadi lebih baik. Kalau bahasa Inggris tidak pernah dipraktekkan akan sulit. Ibarat pisau tidak pernah diasah, pastinya tumpul.(jnh)

Tidak Bosan Manda, Asisten Direktur

SELAMA sebulan bergabung banyak manfaat yang saya rasakan.

Tanpa sadar saat ini bila ada orang yang berkomunikasi dengan bahasa Inggris, saya menjadi lebih mengerti. Tentunya dengan begini lebih mempelancar bahasa Inggris saya. Ikutan klub ini juga tidak bosan. Sebab setiap pertemuan tempatnya selalu berbeda-beda.

Pokoknya asyik deh ikutan kegiatan ini. (jnh)

Suasana Menyenangkan Royen, Dosen

SAYA baru gabung di klub ini.

Asyik bergabung di sini apalagi temantemannya juga welcome banget. Selain itu juga suasana di klub ini menyenangkan. Sebab kai di sini berkomunikasi wajib bahasa Inggris sehingga lebih lancar.(jnh)

Wajib Praktek Gobe, Penyiar Radio

KEBETULAN saya salah satu yang membentuk klub ini. Tujuannya sebagai ajang kumpul-kumpul orang yang suka bahasa Inggris dan ingin memperlancar bahasa Inggris.

Sebab kalau tidak dipelajari akan hilang. Untuk itu harus sering diucapkan atau dipraktekkan. Ya, salah satunya melalui ajang seperti ini.(jnh)

tepat.

Pertemuan seperti ini biasa dilakukan anggota ECF, seminggu sekali tepatnya hari Minggu. Dipilih hari Minggu, karena sebagian anggotanya dari kalangan pelajar, guru, dan karyawan. Setiap pertemuan mereka membahas tema yang berbeda-beda. Misalnya, Minggu (21/6) di Taman Oval mereka membahas tentang seorang anak yang dijadikan orangtuanya sebagai selebritis.

Saat diskusi anggota dibagi dua kelompok. Ada kelompok yang pro dan kontra. Dua kelompok ini saling memberikan pendapat dengan menggunakan bahasa Inggris. “Kami sengaja melakukan diskusi ini untuk mempelancar bahasa Inggris mereka. Setiap diskusi tidak pernah mencari yang menang, kalah, ataupun solusinya.

Kami hanya mendengarkan pendapat. Sebab dengan diskusi seperti ini dapat meningkatkan kualitas bahasa Inggris anggota ECF,” Ike Kusdiati, salah seorang pendiri ECF. Sekadar diketahui kata Fiesta memiliki arti tersendiri bagi klub ini. F (Fluen) artinya lancar, I (Inspiring) inspirasi atau dapat memberikan inspirasi, E (Enerjik) semangat, tetap semangat mengikuti kegiatan klub, S (Smart) artinya pandai, (Tinition) artinya memiliki kemauan keras. (Aktif) aktif berbicara bahasa Inggris.

Nah bagi anda yang ingin bergabung di ECF, silakan mendatangi sekretariat. ECF terbuka bagi siapa saja ingin lebih menguasai bahasa Inggris dengan cara atau metode santai. Selain itu, dijamin dapat menambah relasi.(jnh)

Mengasah Otak MENJELANG usia mengasah otak ke-60, Anna masih menjadi lebih baik, tetap semangat dan ini membuat kita untuk terus belajar menjadi lebih sehat,” bahasa Inggris. ujarnya.

Setiap minggu ia Anna yang rajin menghadiri posisinya sebagai pertemuan ECF. Ketua ECF dan salah Boleh dikata ia tidak satu pendiri ECF pernah absen. memiliki harapan TRIBUN/JUNISAH Kecuali ada tugas lain Anna khusus. Ia yang harus menginginkan agar dikerjakannya. pelajar dan masyarakat di Anna yang berprofesi guru Tarakan dapat berkomunikasi Bahasa Inggris di SMAN 1 menggunakan bahasa Inggris.

Tarakan ini mengaku, Anna pernah punya motivasi bergabung dengan pengalaman pribadi saat ECF karena ingin sehat. Lho bertemu orang Australia. kok ingin sehat? “Iya, ingin Orang itu tersebut kagum sehat. Harus terus melatih pada keaneka ragaman otak belajar dan mendapatkan budaya di Indonesia. “Karena ketenangan. Sebab bila kita tidak ada negara yang mengikuti emosi, pikiran tidak memiliki keaneka ragaman akan sehat,” ungkapnya. budaya seperti Indonesia.

Anna mengatakan, dalam Artinya bila kita dapat kehidupan ini tak hanya uang berbahasa Inggris dengan yang harus dikelola. Otak pun baik, kita bisa harus demikian. “Rajin melatih memberitahukan tentang otak dengan cara sering budaya dan keindahan wisata membaca, tentunya kita di Tarakan,” ujarnya. (jnh)

ENGLISH CLUB FIESTA ■ Sekertariat Jl Sumatra No 2 Tarakan ■ cp: Ike Rusdiati - 0812535383492 ■ Iuran tiap bulan Rp 20.000 (jnh)

TRIBUN KALTIM/JUNISAH

Pengurus dan anggota ECF foto bersama seusai belajar di Taman Oval Tarakan. Mereka juga sering belajar di tempat-tempat wisata lainnya.

Andhika Pratama

Celeb of the Day!

Ingin Akting Orang Cacat ANDHIKA Pratama merasa penasaran dengan tantangan untuk berakting membawakan peran orang cacat. Selama ini, Andhika merasa sering kebagian peranperan protagonis yang kurang menantang.

Padahal ia inginkan peran-peran dengan tantangan akting tak mudah, misalnya orang cacat, tanpa kaki, tanpa tangan dan semacamnya. “Belum ada sutradara yang menawari gue peran orang cacat cacat, tangan buntung, dan punya penyakit dalam dan semacamnya.

Ini lebih menantang. Selain main emosi,

fisiknya juga harus menunjang, “ kata Andhika saat ditemui di Bellezza, Permata Hijau, Jakarta Selatan belum lama ini.

Andhika hingga saat ini masih menunggununggu tawaran bermain film seperti itu.

Hanya saja ia agak pesimis ada yang menawarkan karena film seperti itu biasanya hanya film-film idealis. “Gue berharap ada film seperti itu, tapi kebanyakan yang seperti itu film yang idealis dan dianggap kurang laku. Sekarang kan kebanyakan film bisnis,” tutur aktor lawan main Bunga Citra Lestari di film Ada Kamu Aku Ada. (dth)

SENIN, 29 JUNI 2009

HALAMAN 27

Sudah Pesan Jas Pengantin

Ariel ‘Peterpan’

PERSDA NETWORK/ISMANTO

Anak Ingusan Lagunya Cinta-cintaan MANTAN penyanyi cilik yang kini sudah beranjak dewasa, Joshua Suherman, mengaku prihatin dengan makin sedikitnya musisi yang memproduksi lagu anak-anak. Akibatnya, ia sering mendengar anak-anak ingusan zaman sekarang suka menyanyikan lagu-lagu bertema cinta-cintaan yang harusnya dikonsumsi orang dewasa.

“Parah banget sih. Dulu waktu zaman gue, ibu-ibu aja dengerin lagu gue. Sekarang malah terbalik, anak-anak dengerin lagu ibu-ibu,” jelas Joshua Suherman, beberapa waktu lalu, di Gedung Arsip Nasional, Jalan Gajahmada, Jakarta Barat. Joshua tentang pernyataannya, tak lain karena ia merasa prihatin atas kondisi tersebut. Ia tak bisa terima anakanak mendengarkan lagu dewasa. Ia bahkan merasa semua itu tak bisa diterima logikanya.

“Kasihan untuk pengaruh mental si anak, nggak semestinya mereka dengar lagu-lagu kayak gitu. Ya salah siapa ya? Nggak ada yang bisa disalahin. Bisa kita cuma prihatin dan berharap agar para musisi meluangkan waktu membuat lagu untuk anak-anak, “ tutur pelantun lagu Air itu.

Joshua bahkan meminta para orang tua tak memaksakan anakanaknya menjadi penyanyi di usia dini, kecuali mereka memang menunjukkan bakat dan minat seperti dirinya. Joshua melihat fakta banyaknya orang tua memaksakan anak-anak jadi penyanyi, padahal mereka tak berbakat di bidang itu. “Kalau menyanyi atas kesadaran sendiri

pasti hasilnya lebih bagus. Kalau dipaksa-paksa, padahal dia nggak bakat, wah, bisa tertekan banget tuh anak, “ ujarnya, rada sok bijak. Berdasar pengalaman dirinya, Joshua mengaku tidak pernah dipaksa orangtuanya untuk menyanyi. Keinginan ini muncul dari bakat alami sejak lahir. “Saya belajar dan bisa menjadi penyanyi cilik, karena kata mama dan papa, memang dari kecil aku di mana-mana menyanyi melulu. Lagi dimandikan nyanyi, mau ditidurkan nyanyi, bangun tidur langsung nyanyi. Ya sudah, aku dicetak jadi penyanyi. Tapi kan nggak semua anak kayak aku?” ujarnya. (PersdaNetwork/esy)

Joshua Suherman

KAPANLAGI

AKHIR pekan lalu, Nazriel Irham alias Ariel ‘Peterpan’ kepergok sedang mengukur jas pengantin di sebuah gerai di Gedung Grand Indonesia Jakarta. Karuan saja, banyak orang bertanya-tanya, mengapa vokalis Peterpan itu sibuk mengukur badan untuk keperluan pemesanan jas? Wah, janganjangan dalam waktu dekat ini Ariel bakal menikahi si cantik Luna Maya, pacar tercinta yang juga model dan presenter papan atas itu?

Ketika dikonfirmasi seperti itu, vokalis grup musik Peterpan itu malah tertawa lebar. Ia tak mau persoalan mengukur saja dikaitkaitkan dengan Luna Maya. Biar begitu, Ariel mengakui memang sedang memesan sebuah jas pengantin. Namun bukan dia yang jadi pengantin, tetapi rekannya sesama personel Peterpan yang bernama Uki. Rupanya, Uki sudah meminta Ariel untuk masuk dalam barisan pengiring pengantin.

“Jadi gue cuma pengiring aja.

Bukan gue pengantinnya. Jangan ngaco ah!” kata Ariel, akhir pekan lalu. Lantas kapan Si Duren (duda keren) yang juga mantan suami Sarah Amalia itu memperistri Luna Maya? “Kalau gue belum tahu, wallahu alam,” kilah Ariel, kembali tertawa terkekeh. Ariel mengaku hanya menuruti permintaan Uki yang mengundang jadi barisan pengiring resepsi pernikahannya.

Uki bakal menikahi pacarnya yang bernama Meta tahun ini.

“Sebatas jas pengiring. Buat gue itu seru. Karena waktu nikah dulu, gue aja nggak pake jas sama sekali.

Apa adanya. Baru sekarang, didaulat jadi pengiring, gue bisa pakai jas mirip pengantin, “ kata pria kelahiran Langkat Sumatera Utara, 16 September 1981.

Setelah menduda, tak lama

kemudian Ariel memacari Luna Maya. Namun, kedekatan ini sepertinya belum dilanjutkan ke jenjang pernikahan. Beberapa kali, Luna Maya mengaku belum siap dilamar Ariel. Beberapa kali pula Luna mengaku masih ingin menikmati masa mudanya untuk berkarir dan mencari uang sebanyak-banyaknya. Biarpun kapan mereka berdua menikah masih belum jelas, namun hubungan Luna - Ariel tampak makin mesra saja.

Kalau dulu Luna suka menghindar-hindar tiap kali ditanya soal Ariel, belakangan pemain film Asmara Dua Diana itu tak sungkan lagi menunjukkan

Si ‘Duren’ Berambut Komersial NAZRIEL Irham atau lebih populer dengan panggilan Ariel, lahir di Pangkalan Brandan, Langkat, Sumatera Utara , 16 September 1981. Ariel adalah anak bungsu dari 3 bersaudara. Selain ngetop sebagai penyanyi, Ariel juga tercatat sebagai mahasiswa jurusan Arsitektur Universitas Parahyangan, Bandung.

Ariel pernah menikah dengan Sarah Amalia, namun kini telah bercerai. Bersama Sarah, ia dikaruniai putri bernama Alleia Anata. Ariel resmi bercerai dengan Sarah pada 27 Mei 2008.

Setelah menduda, Ariel kembali dekat artis cantik Luna Maya. Selain berkarir di dunia musik, Ariel menyambi jadi bintang iklan. Ia menjadi model iklan Sunsilk bersama model Amy Lee. Rupanya bukan cuma suaranya saja yang layak jual, tampang dan rambutnya pun bisa dikomersialkan dalam bentuk iklan.(abs/*)

Sedih pada Perceraian Rossa TANPA bermaksud mencampuri urusan rumah tangga rekan sesama artis, Melly Goeslaw mengaku tak setuju mendengar kabar kalau Rossa menggugat cerai Hendro Prasetyo alias Yoyok ‘Padi.’

Sebagai sahabat dekat, Melly ingin Rossa lebih menjaga keutuhan rumah tangga ketimbang berpisah. Meski tak setuju, Melly sudah melihat ketidakcocokan antara Rossa dan Yoyo. Melly berharap Tuhan memberikan jalan terbaik bagi keduanya.

“Dibilang kaget ya, kaget.

Dibilang nggak ya, nggak.

Rumah tangga mereka ada masalah, semua orang tahu.

Tapi soal cerai, saya adalah orang yang paling tidak setuju,” jelas Melly Goeslaw, saat di Studio RCTI, Kebon Jeruk Jakarta Barat, akhir pekan lalu. Boleh saja Melly melarang adanya perceraian, tapi kapasitasnya hanya sebatas teman. Keputusan pun akhirnya diserahkan istri Anto Hoed ini kepada Rossa dan Yoyo.

“Tapi itu keputusan mereka berdua. Sebenarnya, Yoyo cinta Ocha, sementara Ocha imannya tuh, kuat. Tegar. Kalau belum terlambat ya, jangan (jangan bercerai). Tapi kalau memang itu jalan yang terbaik, ya, silakan saja,” tutur artis yang sudah menciptakan sederet lagu-lagu hits tersebut. Melly juga mengaku tak pernah menanyakan perkembangan

kemesraan mereka di depan umum. Yang masih segar dalam ingatan adalah adegan ciuman Luna - Ariel di acara Dahsyat Award pada pertengahan April lalu. Jauh sebelumnya, Ariel Luna pernah kepergok sedang berbelanja bareng di sebuah toko furnitur di kawasan Jakarta Selatan. Namun tanda-tanda mereka menikah masih belum muncul. Apalagi Luna mengaku baru satu kali diperkenalkan dengan Alleia Anata, putri kandung Ariel, hasil pernikahan dengan Sarah Amalia. Sarah sendiri belum lama ini sudah menikah lagi dengan seorang musisi.(PersdaNetwork/abs/*)

PERSDA NETWORK/ISMANTO

Melly Goeslaw

hubungan Rossa - Yoyok, setelah bertahun-tahun dikabarkan retak. Baginya, menanyakan masalah pribadi kepada teman dekat adalah pamali (tak lazim). “Kalau Rossa-nya curhat ke saya, baru saya tanggapi, kalau bisa dikasih masukan yang positif. Tapi kalau langsung nanya-nanya, kayaknya kok norak banget ya nanyain urusan rumah tangga orang lain?” tutur penyanyi yang suka berdandan anehaneh itu.

Hubungan Melly Goeslaw dan Rossa memang dekat, bukan hanya karena bersahabat dekat. Beberapa lagu hits yang dibawakan Rossa lahir dari tangan dingin Melly.

(PersdaNetwork/coi)

Tak Tahan Kangen Anak MERANGKAP tugas sebagai seorang ibu sekaligus penyanyi, bukanlah hal yang gampang bagi semua wanita. Untuk seorang wanita supersibuk seperti Anggun C Sasmi, tentu dia harus pandai-pandai mengatur waktu untuk urusan menyanyi dan mengasuh putri tunggalnya bernama Kirana.

Memiliki anak balita perempuan yang baru berumur 18 bulan, tentunya Anggun sangat berat meninggalkan putri semata wayangnya untuk bekerja secara berjauhan dari anak.

Ditemui di Hotel Ritz Carlton, Kawasan Sudirman, Jakarta Selatan Sabtu malam (27/6), Anggun menyatakan bahwa dirinya selalu rindu pada putrinya, Kirana, yang saat ini berada di Prancis. “Aku telepon dia setiap hari, dan dia sudah bisa mengerti saat mamanya mau berangkat bekerja, “ tutur Anggun.

Sebagai sosok yang sibuk, tentu waktu yang dimiliki Anggun tak banyak, dan sama seperti ibu-ibu lain, Anggun seringkali diliputi rasa bersalah harus meninggalkan si buah hati untuk

Anggun

bekerja. “Seperti yang dialami wanita-wanita karir lain, tiap hari harus pergi dan lihat anak cuma malem doang. Tapi akhirnya kita fokus pada quality time, bukan kuantitasnya,” imbuh biduan yang meroket pamornya di Indonesia pada tahun 1980-an lewat lagu hits Tua-tua Keladi dan Mimpi itu.

Untuk menebus rasa bersalahnya, penyanyi Indonesia pertama yang berhasil go international itu akan menghabiskan waktu total seharian bersama Kirana di saat dia sedang cuti manggung.

Itu cara dia mengobati rasa kangen kepada si Anggun junior.

“Ketika aku lama di Indonesia, sekitar 8 hari, maka saat aku balik ke negaraku, aku akan spent (menghabiskan) waktu non stop buat dia. Aku antar dia ke sekolah, membelikan dia makanan, bobok sama dia, yah pokoknya semua sama dialah, “ ujar pelantun lagu Snow on Sahara yang belum lama ini masuk dalam rangking keempat Diva Pop Dunia versi jajak pendapat American Online itu.

(PersdaNetwork/abs/coi)

PERSDA NETWORK/ISMANTO

c m y k

28

Hobi & Komunitas

SENIN 29 JUNI 2009

Beasiswa via Futsal ■ Tips Jitu Kuliah Murah FUTSAL bisa dijadikan jalan pintas untuk mendapatkan biaya kuliah murah lewat program beasiswa.

Mahalnya biaya kuliah mungkin sudah menjadi cerita klasik. Meski begitu, ada cara untuk bisa kuliah tanpa perlu keluar banyak biaya. Apa itu?

Ikutilah program beasiswa lewat olahraga futsal yang saat ini marak dibuka oleh beberapa perguruan tinggi ternama.

Kabar menggembirakan tentunya. Selain hobi tersalurkan, pendidikan murah pun bisa didapatkan. Beasiswa yang ditawarkan bermacammacam. Ada yang sifatnya full scholarship, ada pula yang memberikan potongan biaya dalam jumlah tertentu. Biasanya berkisar antara 50 hingga 75 persen, terergantung kebijakan tiap perguruan tinggi.

“Di sini ada tiga kategori beasiswa yang bisa didapatkan mahasiswa. Salah satunya yaitu kategori internasional yang berlaku bagi pemain timnas. Untuk kategori ini, kita dibebaskan penuh dari kewajiban pembayaran,” ujar Beny Hera, salah satu pemain timnas yang mendapatkan beasiswa di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Perbanas.

Manfaat mengikuti program beasiswa tidak hanya mendapatkan pendidikan murah saja.

Penerima beasiswa juga mendapatkan kesempatan untuk tampil di kompetisi profesional atau berkiprah di tim nasional. Sebab, setiap

Di sini ada tiga kategori beasiswa yang bisa didapatkan mahasiswa. Salah satunya yaitu kategori internasional yang berlaku bagi pemain timnas. Untuk kategori ini, kita dibebaskan penuh dari kewajiban pembayaran

BENY HERA Pemenang Beasiswa penyandang beasiswa memang diprioritaskan dan diberi kemudahan untuk tampil di kompetisi oleh almamaternya.

Otomatis permainan mereka akan terpantau oleh pemandu bakat dari klub maupun timnas. Kesempatan tampil di level kompetisi yang lebih tinggi pun terbuka lebar – termasuk membela tim Merah Putih.

Menurut eks kiper timnas yang kini memperkuat klub Pelindo, Abu Bakar, saat ini basis utama perekrutan pemain timnas memang berasal dari perguruan tinggi. “Timnas futsal kita sumbernya berasal dari kalangan mahasiswa.

Bukan dari sepak bola konvensional,” kata alumnus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STEI) ini. (Adit/ Tabloid SOCCER)

ADIT/SOCCER

BEASISWA-Tim futsal Universitas Negeri Jakarta, beberapa anggotanya adalah mahasiswa yang memperoleh beasiswa via futsal.

Lebih Mudah bagi Pemain Timnas ADA beberapa cara untuk mendapatkan beasiswa via futsal. Pertama, mengikuti tes atau seleksi lewat jalur resmi. Biasanya setiap pergantian tahun ajaran sejumlah perguruan tinggi mengadakan seleksi bagi calon mahasiswa baru.

“Kita harus rajin mencari tahu soal informasi dari setiap perguruan tinggi.

Banyak bergaul dengan komunitas futsal bisa membuat kita mendapatkan banyak informasi,” ujar bintang timnas Indonesia, Deny Handoyo.

Cara yang kedua yakni

dengan aktif di klub terlebih dulu. Dengan bergabung di klub, kemungkinan untuk mendapatkan beasiswa lebih besar. Selain jaringan informasi yang didapatkan menjadi lebih luas, pengetahuan dan skill sebagai modal untuk bersaing dengan peserta beasiswa lain pun makin terasah.

Cara ketiga yakni rajin mengikuti turnamen antarsekolah yang biasanya digelar oleh perguruan tinggi.

Meski tujuan utama digelarnya turnamen seperti itu sebagai sarana promosi, namun beberapa perguruan

tinggi juga menggunakannya untuk memantau pemain. Tak ada salahnya melakoninya.

Cara keempat dengan menjadi anggota timnas terlebih dulu. Sudah menjadi rahasia umum bila perguruan-perguruan tinggi banyak mengincar pemain-pemain timnas untuk direkrut. Jadi, semakin tinggi status seorang pemain, semakin banyak pula tawaran dan fasilitas yang bisa didapatkan.

Satu hal yang pasti, tak akan ada beasiswa tanpa dit/ TTabloid abloid prestasi. (A (Adit/ SOCCER)

Rahasia kostum ManUtd

Tetap Kering meski Banjir Keringat

GETTY IMAGE

KOSTUM-Teknologi kostum MU sangat membantu Ryan Giggs berakselerasi

TAK ada yang bisa menyangkal kehebatan Manchester United di lapangan hijau. Selain pemain-pemain bintang dan pelatih brilian serta organisasi yang kuat, kiprah MU juga sedikit banyak dibantu oleh kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Salah satunya, diterapkan dalam merancang kostum bertanding mereka.

Walau belum ada penelitian resmi, namun diyakini bahwa kenyamanan kostum bisa berpengaruh terhadap performa pemain.

Bagi pemain seperti Cristiano Ronaldo atau Ryan Giggs yang mengandalkan akselerasi dan kecepatan berlari, kostum dengan bahan yang kurang sesuai bisa memengaruhi kinerja mereka.

Kenyamanan kostum akan berpengaruh

terhadap aksi-aksi di atas lapangan. Setelah unsur kenyamanan telah terpenuhi, dengan sendirinya performa pemain akan meningkat.

Well, para pemain MU termasuk beruntung bisa mengenakan kostum dengan teknologi tinggi yang diciptakan Nike selaku sponsor apparel mereka. Teknologi Dri-FIT adalah teknologi unggulan yang dikembangkan produsen olahraga asal Amerika Serikat ini untuk meningkatkan performa para pemain.

Teknologi Dri-FIT dikembangkan agar kostum bisa menyerap keringat yang melekat di tubuh pemain dengan optimal. Bahan dasar kostum ini terbuat dari microfiber polyester, yang mampu menarik butiran keringat dengan cepat ke permukaan

kostum.

Efek dari proses penguapan yang kerap disebut evaporasi ini membuat permukaan kulit sang pemakai kostum tetap kering, meski terus mengeluarkan keringat saat bergerak. Karena itu, pemain tak akan merasa gerah saat tampil di bawah terik matahari.

Keunggulan sifat bahan polyester inilah yang tidak dimiliki bahan lain, misalnya katun yang umum dipakai sebagai bahan kostum tim sepak bola. Sifat katun yang kurang bagus dalam evaporasi membuat bahan ini akan terasa berat saat terkena air.

Contohnya, pergerakan pemain akan berat bila tampil di bawah guyuran hujan. (Adit/ Tabloid SOCCER)

c m y k

29

Infokom

SENIN 29 JUNI 2009

Asyiknya Punya Notebook Ramping MENINGKATNYA kesibukan dan mobilitas semakin menuntut ketersedia-an produk notebook yang ramping, ringan dan mudah dibawa kemana-mana tanpa merepotkan pemiliknya. Bagaimana mendapatkan notebook seperti itu?

BILA kami tanyakan pada Anda bagaimanakah bentuk tubuh yang indah, apa jawaban Anda?

Definisi manusia terhadap bentuk tubuh indah sebenarnya selalu berubah. Saat ini kita memang dicekoki doktrin kalau tubuh indah adalah yang langsing dan ramping dengan lekukanlekukan di daerah yang sedap dipandang. Namun dalam sejarah peradaban manusia, sebenarnya ada masa ketika wanita akan terlihat cantik ketika ia justru berbadan gemuk.

Bahkan ada cerita kalau salah satu raja sebuah suku di Afrika mengharuskan calon istrinya untuk makan sebanyakbanyaknya sebelum nikah.

Akibatnya, karena begitu gemuknya, calon istri tersebut tidak bisa berjalan ketika hari ‘H’ pernikahan. Namun kini, definisi tubuh cantik adalah yang tampak langsing.

Jika definisi keindahan tubuh terus berubah, definisi terhadap bentuk perangkat portabel seperti notebook sebenarnya selalu sama. Dari dulu, banyak orang memimpikan notebook yang tipis dan langsing. Bukan sekadar karena lebih cantik, namun notebook langsing akan lebih fungsional ketika dibawa bepergian.

Namun seperti halnya diet, membuat notebook yang langsing tidaklah mudah. Masalah utama yang mengganjal adalah bagaimana mengatasi masalah panas yang ditimbulkan prosesor dan komponen lain di dalam notebook. Karena bentuknya yang tipis, notebook langsing tidak bisa memiliki sistem pendingin yang rumit. Sistem pendinginnya harus sederhana tanpa membutuhkan kipas berukuran besar; bahkan kalau perlu tanpa kipas sama sekali.

Masalah lain adalah

notebook tipis membutuhkan prosesor yang hemat daya. Ketika hemat daya, prosesor hanya akan mengeluarkan panas yang minim, yang sejalan dengan sistem pendingin di atas. Keuntungan lain, baterai yang dibutuhkan juga tidak perlu besarbesar, sehingga lagi-lagi memenuhi kriteria yang dibutuhkan untuk membuat notebook yang tipis.

Solusi masalah ini sebenarnya bisa sederhana, yaitu menggunakan prosesor yang memiliki keluaran panas yang minim. Intel pun sebenarnya sudah mencoba menyediakan prosesor seperti itu sejak era Pentium 3 dengan nama ULV (Ultra Low Voltage).

Namun ada dua kekurangan prosesor Intel

ULV ini. Pertama adalah performanya harus dipangkas sedemikian rupa demi mengejar faktor ‘dingin’ tadi. Sayangnya, hal ini musti dikompensasi dengan performa yang jauh di bawah prosesor notebook betulan. Praktis, prosesor Intel ULV hanya bisa digunakan untuk aplikasi ringan.

Kekurangan kedua adalah harga prosesor Intel ULV jauh lebih mahal, sehingga notebook berbasis ULV terbatas untuk segmen premium.

Jadi sudah mahal, performa biasa-biasa saja. Tidak heran jika notebook berbasis prosesor ULV sepi pembeli dan impian terhadap notebook tipis dan ringan berlahan meredup.(Wisnu Nugroho/Infokom)

Pertarungan Sengit Intel vs AMD TENTU ada banyak alasan orang membeli netbook, namun salah satu alasan utama adalah netbook memiliki ukuran yang mungil sehingga mudah dibawa bepergian. Meski kemungilan itu harus dikompensasi dengan layar dan performa yang biasa-biasa saja, toh orang tetap rela.

Pasar memberikan pesan kepada produsen notebook: konsumen tidak butuh notebook dengan performa gila-gilaan.

Cukup performa standar namun memiliki bentuk tipis, hemat daya, dan harga terjangkau.

Sinyal itulah yang kemudian ditangkap produsen prosesor AMD dan Intel. AMD-yang praktis tidak memiliki pasar di segmen netbook-pada November 2008 langsung menyodorkan platform terbaru yang disebut AMD Yukon. Satu hal yang dijanjikan AMD Yukon adalah platform ini akan memiliki kinerja di atas notebook yang ada saat ini. Meski begitu, Yukon dibangun dengan mengedepankan efisiensi daya sehingga memungkinkan notebook yang tipis dan hemat daya.

Andalan utama platform AMD Yukon adalah prosesor yang disebut Athlon Neo MV40. Prosesor ini memiliki footprint yang kecil (27x27 mm) dan low-profile (2,5 mm) sehingga tidak membutuhkan sistem pendingin yang rumit. Prosesor ini akan didampingi chipset ATI Radeon X1250 untuk menghasilkan performa bagus untuk aplikasi

gaming dan 3D. Namun entah kebetulan atau tidak, secara hampir bersamaan Intel juga merilis platform notebook tipis dengan nama Montevina Plus. Pada platform ini, Intel menggunakan keluarga baru prosesornya yang disebut Core 2 Solo CULV (Customer Ultra Low Voltage).

Prosesor ini pada dasarnya adalah modifikasi dari prosesor ULV yang telah ada sebelumnya, namun dibuat dengan fabrikasi Penryn 45nm. Karena menggunakan fabrikasi yang lebih kecil, CULV pun diklaim memiliki konsumsi daya yang kecil. Intel CULV diklaim memiliki TDP (Thermal Design Power, daya yang dibutuhkan untuk mendinginkan prosesor) cuma 5,5 watt, jauh di bawah Intel ULV yang sekitar 10 watt, apalagi dibanding Intel Core 2 Duo yang memiliki TDP 25-35

watt.

Yang paling menarik adalah, platform AMD Yukon dan Intel Montevina Plus sama-sama menawarkan harga kompetitif.

Harga notebook dari kedua platform tersebut dijanjikan berada sedikit di antara netbook atau sekitar US$ 700-900.

Artinya, notebook tipis, langsing, dan hemat daya ini akan memiliki harga jauh di bawah notebook ultraportabel yang sekarang ada seperti Macbook Air maupun Dell Adamo. Dengan segmentasi yang unik dan menarik tersebut, harapan pun mencuat tinggi. Paul Otellini, CEO Intel yakin, tren notebook tahun ini adalah notebook tipis.

“Mulai pertengahan tahun ini, kita akan melihat gelombang notebook tipis dan ringan berbasis CULV dan produk ultra-lowvoltage lainnya” ungkap Otellini.

Anda pun tidak perlu lama menunggu

generasi notebook langsing dan seksi ini. Platform AMD Yukon telah hadir melalui HP Pavilion dv2, sementara Intel Montevina Plus hadir melalui MSI X-Slim X340 dan Acer Aspire Timeline. Jika ingin menyimak performa ketiga notebook tersebut, silakan baca InfoKomputer edisi Juni 2009. Di sana Anda akan melihat bagaimana performa ketiga notebook tersebut, termasuk ketika dibandingkan dengan notebook dan netbook yang ada di pasaran saat ini.

Satu hal yang pasti, ketiga notebook tersebut menawarkan kombinasi ringan, tipis, dan langsing; perwujudan obsesi kita selama ini. Jadi biarlah bentuk tubuh gendut dan tidak indah, namun setidaknya kita memiliki notebook ramping dan langsing. (Wisnu Nugroho/Infokom)

FOTO-FOTO: ISTIMEWA

c m y k

CMYK

30

SENIN 29 JUNI 2009

FOTO-FOTO: TRIBUN KALTIM/M WIKAN H

Samboja Lounge di Samboja Lestari yang sangat alami dan artistik (kiri). Kantor BOS lengkap dengan kolam penampungan air (tengah). Pemandangan di Pulau Enam dilihat dari Lounge Samboja (kanan).

Borneo Orangutan Survival (BOS) Samboja Lestari

Tak Boleh Foto Dekat Orangutan i

prof l

Sosok binatang yang ini unik dan lucu. Binatang ini punya ikon lebih dari sekadar simbol di arena sirkus atau sekedar di taman margasatwa. Juga sebagai jangkar pengikat sebuah ekosistem hutan.

SAMBOJA Lestari merupakan suatu tempat yang dijadikan referensi bagi peneliti maupun wisatawan asing maupun domestik untuk melihat kehidupan orangutan. BOS terletak di Jalan BalikpapanHandil RT 01 Km44 Margomulyo, Samboja, Kutai Kartanegara.

Di sini ada sekitar 224 orangutan yang sedang dititipkan sementara atau sedang direhabilitasi. Primata bernama latin Pongo pygmeus ini ditempatkan di sebuah pulau khusus yang disebut pulai 1-5.

Jika di kebun binatang kita biasa melihat hewan yang di kandang, di sini orangutan hidup di pulau buatan layaknya hidup di habitat mereka sendiri.

Pengunjung yang datang dilarang melihat dari dekat atau memasuki kelima pulau ini. “Di pulau 1-5 ini hanya untuk orangutan yang sakit dan sedang direhabilitasi, tidak boleh dilihat dari dekat,” kata Ishak Yassir, Manager Program Regional Kaltim BOS amboja Lestari.

Jika ingin melihat orangutan, pihak BOS memperbolehkan melihatnya di pulau enam.

Namun tentu saja tetap dilarang memasuki pulau enam ini dan hanya melihat dari jarak jauh. “ Juga tidak boleh diambil foto atau berfoto bersama orangutan. Biar mau dibayar satu miliar pun tetap kami tidak kasih,” kata Ishak.

Pengunjung hanya melihat dari seberang pulau yang dibatasi parit besar. Pelarangan pengunjung dekat dengan hewan ini dimaksudkan agar mereka merasa tidak terganggu dengan kedatangan manusia.

Serta berusaha menciptakan suasana yang alami seperti di hutan, di tempat habitat asalnya.

Ishak bercerita, orangutan mempunyai otak yang pintar, sama dengan manusia. Meski berada di pulau yang dijaga ketat pengamanannya di sekitar lokasi BOS dan telah dipagari kali besar di sekeliling pulau, ia tetap berusaha lari. Ada saja ide untuk mencari jalan keluar. Batang pohon misalnya, bisa dibuat menjadi jembatan untuk melewati parit besar yang menghadang. Namun, untungnya usaha ini selalu ketahuan petugas dan dapat digagalkan.

Enam pulau buatan ini

Merintis Sejak Awal

Beginilah jika orangutan sedang sekolah. Primata ini sedang belajar membiasakan diri meniti tali dan berayun-ayun.

Kelak jika sudah waktunya, orangutan ini harus kembali ke alam liar sesuai habitatnya.

memiliki luas 2,52 hektare (ha) yang dibangun sebagai tempat orangutan. Kawasan konservasi satwa juga dilengkapi areal ‘sekolah hutan’ yang menyediakan tempat bermain dan pengenalan kembali ketrampilan yang diperlukan

orangutan untuk hidup setelah dilepasliarkan di habitat aslinya.

Terdiri dari ‘sekolah hutan’ I seluas 47 ha, ‘sekolah hutan’ II 12 ha dan ‘sekolah hutan’ III 15 ha.

Semua orangutan yang datang ke area rehabilitasi harus melalaui proses karantina lebih

dulu. Penyakit yang berpotensi menyerang hewan ini adalah hepatitis, TBC, herpes dan HIV. Setelah lulus uji karantina, mereka segera dipindahkan lewat level rehabilitasi. Khusus di pulau enam, ditaruh orangutan yang terinfeksi hepatitis.(rin)

Suaka Beruang Madu 1

SELAIN orangutan, 58 ha area di dalam kawasan BOS juga dipagari untuk rehabiltasi beruang madu hasil sitaan pihak pemerintah. Mereka dibagi menjadi beberapa kelompok, dibedakan berdasarkan jenis kelamin dan usia.

Saat ini ada 53 ekor beruang madu yang dikandangi di BOS. Di kandang besar mereka ini penuh dengan mainan untuk membantu melatih aktivitas mereka layaknya di hutan.

Pemberian makanan setiap harinya ditaruh di tempat-tempat tertentu yang disembunyikan. Gunanya untuk melatih indra penciuman dan agar aktif bergerak mencari makannya.

Kelak, bila dilepas di hutan aslinya nanti, mereka menjadi terbiasa hidup mandiri.(rin)

2

(1) Gudang buah di Samboja Lestari.

(2) Beruang madu alias Sunbear di Samboja Lestari. (3) Melihat suaka beruang madu. (4) Samboja Lounge yang kerap dikunjungi peneliti dan wisatawan asing.

4

3

Sebulan Habiskan 30 Ton Buah MAKANAN untuk orangutan sama dengan beruang madu. “Stok buah untuk satwa disini sebulannya menghabiskan 30 ton buah,” ujar Giono, Manajer Rehabilitasi Orangutan di BOS. Sebuah gudang besar dilengkapi AC yang superdingin tersedia di lokasi.

Di dalamnya terdapat bermacam buah segar seperti semangka, pepaya, timun, nenas yang disimpan dalam lemari

pendingin besar.

Semua buah ini didapatkan dari kelompok petani yang ada di sekitar lokasi BOS. Ada 14 kelompok tani lokal yang menjadi binaan BOS. Adapun biaya hidup seekor orangutan dan beruang madu, satu bulannya menghabiskan biaya sekitar Rp 130 - 150 juta untuk pembelian buah dan vitamin. Hmmm mahal juga ya...(rin)

Rehabilitasi dan Reintroduksi BOS mengimplementasikan program pertama kali yang dikembangkan secara ilmiah oleh Dr Herman Rijksen, yang kemudian menjadi satusatunya program reintroduksi orangutan yang diakui pemerintah Indonesia. Reintroduksi yakni usaha pengenalan spesies hewan atau tumbuhan yang dilakukan secara sadar oleh manusia dengan tujuan agar suatu jenis

dapat berkembang biak di habitatnya semula. Usaha ini diarahkan pada jenis hewan atau tumbuhan yang terancam punah.

Dalam hal ini orangutan.

“Orangutan yang berusia di bawah 3 tahun atau yang memiliki trauma fisik dan psikologis, mendapatkan lindungan, perhatian, kasih sayang dan pelatihan dari para petugas profesional agar bisa

Ishak Yassir

kembali ke kondisi normal,” kata Ishak.

Orangutan yang berhasil melalui semua tahap program rehabilitasi dan reintroduksi, dilepasliarkan ke hutan alam yang memiliki banyak pohon buah untuk makanan mereka.

Dukungan dan hubungan dengan manusia dikurangi dan akhirnya dihentikan sama sekali, agar mereka dapat hidup mandiri.(rin)

Buah semangka makanan sehari-hari orang utan dan beruang madu.

CMYK

SELAIN sebagai Manajer Program Regional Kaltim BOS Samboja Lestari, Ishak Yassir juga dikenal sebagai humas-nya BOS. Ia sangat aktif menemani tamu juga menjelaskan berbagai hal yang ada di tempat wisata tersebut.

Sembari berkeliling membawa rombongan, ia sibuk menerangkan ini-itu dan menjawab segala pertanyaan berkaitan dengan orangutan dan fasilitas di BOS. Seperti melihat gudang buah, mengajak menanam pohon hingga melihat lokasi beruang madu dan pulau orangutan.

“Saya bergabung disini sejak awal dimulainya proyek ini,” tutur Ishak. Tak heran jika ia hapal luar-dalam mengenai BOS Samboja Lestari. Ia pun menunjukkan foto sebuah bangunan rumah kecil di lokasi BOS dulu.

“Proyek ini berawal dari rumah kecil ini,” ujarnya seperti mengingatkan kerja keras diawal tahun 2000 lalu. Kini Ishak sudah dipercaya menjadi pimpinan di sini.

Ishak yang punya komitmen dengan lingkungan, perlindungan orangutan serta beruang madu ini berharap, agar masyarakat Kaltim peduli dengan penghijauan.

Tak hanya sekadar teori, ia mengajak semua tamu yang datang untuk menanam pohon di sekitar hutan BOS. Dari anak-anak hingga orangtua, ia ajak semuanya. “Kini saya sedang menempuh S3 di Belanda,” katanya. (rin)

BIOFILE Nama : IshakYassir Lahir : Balikpapan 22 mei 1973 Pekerjaan : PNS Departemen Kehutanan Wanariset Samboja dengan status karya siswa yang sedang melanjutkan studi pada program dok toral di Universitas Wageningen Belanda.

Kegiatan : Aktif membantu kegiatan lapangan pada Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo (BOS) dan Yayasan Alas Lou Taka.(rin)

pojok

Kamar VVIP di Samboja lounge dengan tarif dolar AS.

Tak Ada Televisi PENGUNJUNG yang datang dari jauh, baik itu turis domestik atau asing, tak perlu pusing mencari penginapan layak. BOS sudah menyediakannya, bahkan terbilang sangat bagus, seperti kamar di hotel berbintang. Ada yang tipe double bed dan standard. “Di dalam kamar sengaja tak disediakan televisi,” kata Ishak.

Ini dimaksudkan agar mendekatkan tamu ke alam. Perhatian tamu diharapkan fokus ke alam di sekitarnya. Menikmati alam yang masih alami yang ada di lokasi BOS. Bangunan kamar mirip seperti villa, yang dibuat dari kayu. Teras belakang menyajikan pemandangan alam sekitar yang masih hijau segar. Tersedia restauran yang menyediakan makanan yang nikmat dengan layanan bak hotel bintang pula.

“Kalau mau berkunjung ke mari, tolong jauhjauh hari hubungi kami,” ujar Ishak yang terus mengingatkan berkali-kali.

Ini dikarenakan karyawan BOS juga memiliki tugas pekerjaan lain. Dibutuhkan pengaturan waktu dan penyiapan tenaga karyawan untuk menyambut setiap tamu atau rombongan pengunjung yang akan datang. Semua dipersiapkan agar para tamu mendapatkan hasil dan informasi serta pengetahuan yang memuaskan bila berkunjung ke sana atau tidak sia-sia datang ke BOS Samboja Lestari. (rin)

HALAMAN 32

SENIN, 29 JUNI 2009

Febrina Zulya

Linda Kusumawati

Lie Wilfin W

Tyan Elysabeth

Mutia Rahmadhani

Dewanti Dewi

Dina Yuspitasari

Randi Yulian

DLH FEBRI

DLH LINDA

DLH WILFIN

DLH TYAN

DLH MUTIA

DLH DEDE

DLH DINA

DLH RANDI

0,21%

0,47%

26,43%

0,17%

1,63%

19,32%

2,71%

2,28%

Hiashinta Nova A

Benny AK Tanum

Lidya Herawati

Muhammad Dian HPP

Nurgiantoro

Marita Novi Ertanti

Betty Nora Iriani

Ria Shintani

DLH SINTA

DLH BENNY

DLH LIDYA

DLH DIAN

DLH NUGI

DLH BETTY

DLH RIA

1,55%

0,13%

11,42%

1,49%

1,16%

3,67%

27,31%

DLH MARITA

0,06%

Nuansa Alam

TRIBUN KALTIM/M WIKAN H

Para finalis duta lingkungan diwawancarai tim Pusat Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) Regional Kalimantan, Minggu (28/6).

Telepon Keluarga ■ Ria 27,31 % KETIKA tahu persentasi polling sudah mulai berjalan dan saya ada di urutan kedua setelah Dede, saya langsung telepon keluarga juga temen-temen dekat di Palangkaraya, untuk dukung terus melalui SMS. Hampir setiap hari, saya tanya ke mama apakah sudah kirim SMS untuk TRIBUN/WIKAN saya apa belum. Mungkin karena itu, persentase polling saya langsung meningkat tajam dari 12 persen jadi 27 persen.

Teman-teman dekat saya juga mengajak temanteman lainnya untuk dukung saya lewat SMS.(sar)

Dukungan Mama

Siapkan Tiga Jenis Pakaian ■ Malam Ini Grand Final Duta Lingkungan Hidup Detik-detik menegangkan mulai tiba. Senin (29/6) malam ini, 16 finalis dari empat provinsi seKalimantan akan unjuk kebolehan di panggung pemilihan Duta Lingkungan Hidup Tahun 2009 Regional Kalimantan.

■ Wilfin 26,43 % SEJAK hari pertama saya sudah menghubungi mama agar memberi dukungan pada saya melalui polling SMS. Tapi sepertinya sempat beberapa kali terpending. Sehingga baru hari ini terlihat melonjak. Gak nyangka sih, bakal langsung melonjak tajam seperti ini. Tapi mama memang TRIBUN/WIKAN saya pesanan untuk beritahu keluarga lainnya agar mengirim SMS dukungan.

Kalau teman-teman, nggak terlalu banyak yang saya beritahu. Hanya beberapa teman dekat saja.(sar)

TIDAK hanya bermodal wajah rupawan. Kemampuan menyerap berbagai ilmu dan pengetahuan yang telah diberikan tim Pusat Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) Regional Kalimantan dan mengomunikasikannya kepada masyarakat, akan diuji di hadapan ratusan undangan dari berbagai kalangan.

Apa kiat mereka untuk tampil maksimal malam ini? Tentu saja, istirahat yang cukup dan mengonsumsi vitamin agar tidak sakit saat harus tampil di

Lebih Bersaing ■ Dede 19,32 % SAYA masih tetap bersyukur dengan persentase yang saya dapat sekarang, meski menukik tajam turunnya. Saya sendiri tidak menyangka tiba-tiba dukungan saya sudah mencapai 47 persen, kemarin. Mungkin karena banyak SMS dukungan ke teman-teman lainnya yang terTRIBUN/WIKAN pending. Soalnya saya hanya menghubungi mama dan temanteman terdekat di Sampit. Tapi kalau sekarang turun, mungkin karena SMS yang terpending sudah mulai masuk. Jadi lebih bersaing persentasenya.(sar)

CARA MENGIKUTI POLLING SMS Ketik Contoh Kirim ke * Catatan: Kirim pengguna XL

: DLH <spasi> key word : DLH WILFIN : 0878 844 780 15 8 SMS Bonus 300 SMS bagi

SEKSI acara yang dikoordinatori Agus Kencana Studio (AKS) Management menghadirkan konsep acara yang bernuansa alam tetapi tetap berkesan modern dan berseni. Nuansa alam, akan diperlihatkan melalui desain panggung yang dipenuhi pepohonan serta bunga-bunga.

Sementara nuansa seni diperlihatkan melalui suguhan taritarian khas Kalimantan oleh ANR Studio, seperti tari Pesisir Balikpapan, tari Jepen Rebana dan tari Gong Dayak. “Penampilan pertama para finalis dengan busana casual kami rancang dari balik pepohonan. Untuk menimbulkan kesan yang enerjik, sporty dan jiwa muda yang ingin belajar banyak,” ujar Agus.

panggung. Namun tak kalah pentingnya, mereka juga telah mempersiapkan tiga pakaian ganti khusus untuk grand final malam ini.

Pakaian kasual yang terdiri dari kaos putih dan celana atau rok jeans, busana daerah masing-masing serta gaun malam. “Nantinya mereka akan tampil dengan tiga kali dengan tiga busana berbeda.

Penampilan pertama, menggunakan busana kasual yakni kaus warna putih dipadu celana atau rok jeans. Selanjutnya penampilan kedua, mereka mengenakan busana daerah masing-masing, sambil sedikit mengeluarkan kemahiran dalam menampilkan tarian khas daerah masing-masing. Terakhir, mereka memakai busana malam sekaligus untuk penobatan para pemenang,” ungkap Ko-

ordinator Acara, Agus Kencana dari Agus Kencana Studio (AKS) Management, Minggu (28/6).

Mengenai kostum dan perlengkapan tampil, Agus menyatakan tidak mau main-main. Sebab, hal tersebut berhubungan dengan waktu. Ia pun bersama tim dari AKS Management melakukan pemeriksaan ke masingmasing kamar para finalis untuk melihat persiapan pakaian, aksesoris dan sepatu.

“Dari pengalaman yang sudah-sudah, seringkali finalis lupa menyiapkan salah satu keperluannya. Akibatnya saat harus tampil, ada yang tertinggal. Saya tidak mau ini terjadi. Jadi harus dicheck list dari sekarang,” ujar Agus.

Terutama, lanjut Agus, untuk penampilan pertama yakni busana casual. Mereka harus

menggunakan kaus warna putih. Polos lebih baik. Begitu juga sepatunya, harus high heels dan telah digunakan pada saat prosesi gladi bersih pertama dan kedua, sore ini.

Sebelumnya, para finalis ini pun sudah dibuat deg-degan ketika sesi wawancara dari empat tim PPLH Regional Kalimantan.

Terbagi dalam dua kelompok, masing-masing menghadapi empat penanya secara bergiliran.

Semua pertanyaan seputar materi tentang lingkungan hidup yang diberikan hingga perjalanan ke berbagai tempat berwawasan lingkungan selama dua hari. “Gampang-gampang susah pertanyaannya. Ada yang bisa langsung dijawab, ada juga yang mengenai pendapat kita. Berbeda-beda setiap penanya,” ungkap para finalis.(sar)

Program Duta Lingkungan Hidup 2009 (1)

Sepakat Menyelamatkan Bumi Kalimantan Pemilihan Duta Lingkungan Hidup Tahun 2009 Tingkat Regional Kalimantan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan dan sumberdaya manusia se-Kalimantan, yang diharapkan dapat menjadi wahana untuk menggali kepedulian warga Kalimantan terhadap potensi wilayah dan berkomitmen untuk menjaga kualitas lingkungan.

KEGIATAN ini diselenggarakan untuk mencari figur-figur dari Kalimantan khususnya dari kalangan generasi muda yang mampu menjadi media dalam menyampaikan pesan-pesan lingkungan hidup kepada publik. Masalah lingkungan hidup Kalimantan perlu terus dikomunikasikan, untuk menggugah kepe-

dulian masyarakat yang masih perlu terus ditingkatkan.

Para duta Lingkungan hidup regional Kalimantan akan melakukan aktivitas pada setiap event atau kegiatan yang berhubungan dengan lingkungan hidup di tingkat lokal, provinsi, regional dan nasional.

Kita ketahui bersama

dilaksanakan bahwa Kalimengingat kumantan dikenal rangnya kesadaran kaya dengan dan berpartisipasi sumberdaya masyarakat untuk alam berupa menjaga kelestapotensi dan kerian lingkungan hianekaragaman dup dari dampak hayati yang maTRIBUN/WIKAN negatif berupa desih alami. PoParus gradasi lingkungan tensi ini tidak ada maknanya manakala seperti pencemaran, ketidak didukung oleh sum- rusakan sumber daya berdaya manusia yang alam dan bencana alam.

Event ini diharapkan berkomitmen dan kepedulian terhadap keles- dapat menjadi wahana untuk menggali kepedutariannya.

Sumberdaya ma- lian warga Kalimantan nusia yang dimaksud bisa terhadap potensi widiperoleh dari kegiatan layahnya dan berkomityang bersifat edukatif men menjaga kualitas dan selektif. Kegiatan ini lingkungannya. Kegiat-

an ini bertujuan untuk (a) media kampanye dalam percepatan pelaksanaan pendidikan lingkungan hidup di kabupaten/kota dan provinsi se-Kalimantan. (b) Meningkatkan dan memotivasi kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sekitarnya.; (c) Membentuk juru bicara dan agen sosialisasi lingkungan hidup dari kalangan generasi muda kepada stakeholder (masyarakat, industri, dan pemerintah).(Parus/Ketua Panitia Pemilihan DLH Regional Kalimantan 2009)

Sementara untuk penampilan band, Agus menghadirkan X-Band yang hanya akan membawakan berbagai lagu daerah Kalimantan.

Seperti Ampar-Ampar Pisang, Buah Bolok dan Ampat Lima. “Kami sengaja tidak menampilkan lagu-lagu modern atau pop yang lagi in sekarang, karena ingin memunculkan nuansa budaya Kalimantan yang kental dalam acara ini,” kata Agus.

Apalagi, para finalis dalam penampilannya menggunakan busana daerah nanti, harus sesekali mengeluarkan gaya tari-tarian khas daerahnya. Sebagai wujud kecintaan terhadap budaya daerah masingmasing.(sar)

Berburu T-shirt Putih BUSANA kasual yang ditentukan panitia ternyata belum dipersiapkan beberapa finalis. Tshirt warna putih, misalnya.

Ternyata sebagian besar belum memilikinya. Alhasil, usai check list kostum oleh Koordinar Acara, Agus Kencana, masing-masing peserta langsung bersiap menuju Balikpapan Plaza untuk berburu t-shirt warna putih. “Terserah, pakai kerah boleh, tidak juga boleh. Putih polos lebih baik, kalau tidak dapat ya tidak apaapa. Tapi harus putih warnanya,” ujar Agus pada para finalis yang akan berburu keperluan tambahan, kemarin sore.

Begitu juga paduan t-shirt putih yakni rok jeans atau celana jeans. Ternyata beberapa peserta menyiapkan celama legging untuk tampilan kasual. Alhasil, mereka pun harus berburu rok atau celana jeans untuk tampil maksimal.(sar)

16 Wajah 10 Menit TIM perias wajah dari Mustika Ratu dan hair do dari AKS Management, malam nanti akan bekerja ekstra keras. Pasalnya, mereka yang berjumlah 10 orang ini harus menyelesaikan 16 wajah dan sembilan kepala dalam waktu 10 menit.

“Harus bisa, mereka sudah terlatih untuk merias wajah dan membuat konde secara cepat.

Kita tidak mau membuangbuang waktu,” ujar Agus Kencana, Koordinator Acara Pemilihan Duta Lingkungan Hidup tahun 2009 Regional Kalimantan.

Caranya, menurut Agus, saat penampilan pertama, ke sembilan finalis perempuan sudah dikonde cepol. Sehingga untuk penampilan berikutnya tinggal menambah aksesoris sesuai busana yang dikenakan.

Begitu juga dengan rias wajah, sudah diselesaikan dari penampilan pertama. Untuk selanjutnya tinggal dipoleh saja.(sar)