Harga Eceran
Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)
Jumat 16 Januari 2009 No.243/Tahun 5
INDEPENDEN & KREDIBEL
28 Halaman
SUNARYO BROTO
Suasana di Bahrain. Kotanya gemerlap seperti kota metropolitan lainnya.
Sunaryo Broto, lahir di Karanganyar, 7 April 1965. Pendidikan S1 di Teknik Kimia, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Bekerja di PT Pupuk Kaltim, tahun 1992 sampai sekarang. Pendidikan S2 diselesaikan di Magister Manajemen IST konsentrasi Sunaryo Broto SDM di Universitas Mulawarman, Samarinda tahun 2005. Hobinya membaca, menulis, traveling dan fotografi.
Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416
Melihat Jejak Macedonia dan Menikmati Bahrain (1)
Terpampang Tiga Foto Pria Berpengaruh SAYA bersama seorang teman mengunjungi Bahrain. baru menjalani family visit. Dulunya ada yang Citizen Kami sempat mengunjungi tempat yang menarik di bekerja di LNG Badak. Katanya, banyak orang kerajaan ini. Tidak kusangka.... Negeri di pulau kecil Indonesia yang bekerja di Qatar dan sesama orang yang luasnya tak lebih besar dari Singapura dan hanya Indonesia sering bertemu pada sebuah acara terdengar sayup-sayup itu setelah didekati mempunyai perkumpulan. potensi keindahan. Peradaban Bahrain ternyata sudah dimulai Pesawat transit sekitar satu jam di Bandara Changi, sejak 2.500 SM. Singapura. Setelah terbang sekitar enam jam lebih, pesawat mendarat di Bandara Doha. Pesawat transit sekitar 45 menit di Doha, Qatar. Meski tengah malam di dalam bandara masih KAMI ke Bahrain dengan pesawat Qatar Air dengan route terlihat ramai dengan para penumpang transit. Tak lama Jakarta-Doha-Manama. Di ruang tunggu Airport Soekarnokemudian kami ganti pesawat menuju Manama, Ibu Kota Hatta, banyak sekali TKW (Tenaga Kerja Wanita) yang juga Bahrain. Penumpang mulai berganti dengan beberapa wajah mau berangkat dengan Qatar Air. Ada sekitar 80-an. Mereka Arab. masih muda-muda, bahkan cenderung masih kecil. Saya bertemu dengan beberapa orang Indonesia yang bekerja pada perusahaan gas atau minyak di Qatar. Mereka ● Bersambung Hal 9
Journalism
Tifatul Diperiksa Enam Jam ● Tersangka Kampanye Terselubung PKS
❜❜
Tifatul Sembiring
Saya tidak bersalah, demonstrasi kemarin itu murni kemanusian terhadap penderitaan Palestina
JAKARTA, TRIBUN - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring, bersama dengan Ketua DPD PKS Jakarta Pusat Agus Setiawan, Kamis (15./1), diperiksa selama enam jam Polda Metro Jaya, terkait tuduhan melakukan kampanye terselubung saat menggelar demonstrasi anti Israel di Jakarta beberapa waktu lalu. Meski begitu, ia masih bisa tertawa lepas dan bercanda de-
❜❜
Presiden Partai Keadilan Sejahtera ANTARA/YUSRAN
ngan delapan orang pendukungnya ketika hendak salat Ashar dari ruang pemeriksaan di Dit Reskrim menuju masjid dalam lingkungan Polda Metro
Jaya. “Apa yang harus dipikirkan. Saya tidak bersalah, de-
Sejumlah kelurga korban yang ikut mencari mendapat penjelasan dari awak KRI Untung Surapati di Pelabuhan Pare-pare, Sulsel, Kamis (15/1). Sementara Tim SAR mengevakuasi empat jenasah yang ditemukan oleh KRI Untung Surapati.
● Bersambung Hal 9
Hidayat Anggap Aneh SESUATU yang aneh. Begitu kata Hidayat Nurwahid saat dimintai komentarnya atas nasib yang kini dialami oleh penerus-
nya selaku Presiden PKS, Tifatul Sembiring. Politisi PKS yang ● Bersambung Hal 9
Israel Terus Gempur Gaza ● Korban Tewas 1.000 Lebih ● Rencana Gencatan Senjata GAZA, TRIBUN - Kawasan Jalur Gaza terus digempur, walau ada pembicaraan diplomatik antara Israel dan Hamas. Perunding utama
Guru Termuda di Dunia
Israel akan ke Kairo guna mendiskusikan rencana gencatan senjata ● Bersambung Hal 9
Kaltim Kebagian Enam PLTU ● Proyek 10.000 MW Kedua Ditenderkan Februari
ADORA Svitak pergi ke Sekolah Dasar (SD) ditemani ibunya. Pelajaran hari ini adalah tentang puisi. Dan Adora sangat menyukainya. Tapi anak perempuan berusia 11 tahun itu bukanlah seorang murid SD. Dia seorang guru! ADORA anak yang luar Adora biasa berbakat. Talenta yang dimilikinya seakan tiada habis-habisnya. Bayangkan saja, bocah AS itu mulai mengajar pada usia 7 tahun! Pada usia yang sama, buku pertamanya diterbitkan secara internasional. Buku berjudul Flying Fingers itu berisi koleksi cerita-cerita pendek karya Adora yang juga berisi
JAKARTA, TRIBUN - PT PLN (Persero) akan mulai menenderkan proyek pembangunan pembangkit 10.000 MW tahap kedua pada Februari mendatang. Provinsi Kaltim rencananya akan kebagian tender enam pembangkit bertenaga uap dengan total kapasitas 456 Mega Watt (MW). Keenam PLTU tersebut adalah Berau 20 MW, Melak 10 MW, New PLTU 200 MW, Nunukan 12 MW, Sangata 14 MW, dan Muara Jawa 200 MW. Direktur Perencanaan dan Strategis PLN Bambang Praptono di Jakarta Kamis mengatakan, proyek pertama yang akan ditender adalah PLTU Pemalang, Jateng berdaya 2.000 MW. “Proyek itu menggunakan skema IPP (in-
● Bersambung Hal 9
● Bersambung Hal 9
IST
Cuaca Bahayakan Tim SAR ● Keluarga Korban Unjuk Rasa PA R E PA R E , TRIBUN - Setelah menemukan empat korban tewas dari musibah tenggelamnya KM Teratai Prima 0, Kamis (15/1) sore, KRI Untung Senopati diperintahkan segera kembali merapat ke Pelabuhan Parepare karena gelombang laut semakin besar. Instruksi tersebut di-
sampaikan As Intel Lantamal VI Makassar, Kol Laut (P) Jaka Santoso, di Pelabuhan Parepare, setelah berkomunikasi dengan KRI Untung Senopati yang sedang melakukan pencarian korban musibah kapal tenggelam KM Teratai Prima di Perairan Maje● Bersambung Hal 9
TIM PENCARI ■ Lantamal VI, 45 orang ■ Brimob, 40 orang ■ Polres, 100 orang ■ Kodim, 60 orang ■ Pemda, 20 orang ■ Syahbandar, 21 orang ■ PMI, 12 orang ■ Kompi 721, 37 orang ■ Basarnas, 28 orang ■ Kesehatan, 5 orang ■ DKP, 6 orang ■ ORARI, 10 orang.(tt/rus)
Spirit Sukses Novi Lestari (4)
Antara Yahudi dan Kera SELAMAT hari Jumat. Di hari yang baik ini, mari kita saling mengingatkan untuk berlomba menjadi hamba-hamba Allah yang paling takwa. Tebarkanlah kasih dan sayang dalam semangat ar-Rahman dan arRahim kepada sesama, untuk terciptanya dunia yang jauh dari kekerasan. Umat Islam di seluruh dunia, termasuk Indonesia, saat ini masih marah kepada Israel. Hingga kemarin, memasuki minggu ketiga, Israel terus melakukan kejahatan kemanusiaan dengan membombardir poUki M Kurdi sisi pejuang Hamas di jalur Gaza. Rubuan warga sipil Direktur Tribun Kaltim Palestina diantaranya wanita dan anak-anak yang tak berdosa, menjadi korban tewas dan terluka. Kebiadaban Israel ini tak bisa dihentikan oleh seruan masyarakat internasional, bahkan PBB sekalipun.
● Bersambung Hal 9
Biasakan Anak Cari Uang Sendiri SAAT masih di Bekasi, Novi Lestari mengajari anak-anaknya yang masih SD untuk belajar mencari uang sendiri. Ia tidak pernah memberi uang saku anaknya. Ia juga tidak membiasakan anak diantar ke sekolah, melainkan membiarkan anak-anaknya berangkat sendiri dengan mengayuh sepeda. Padahal, di rumah ia memiliki dua mobil yang jarang dipakai.
TRIBUN KALTIM/M SYAFIQUROHMAN
BAGI saya, anak-anak harus mengerti siapa dirinya. Kalaupun orang tuanya punya uang atau punya mobil, itu adalah milik orang tuanya. Hasil kerja keras orang tuanya. Sedangkan anak, harus dilatih sejak dini untuk menya-
dari, bahwa yang kaya itu orang tuanya bukan dia. Dengan demikian, saya ingin kelak anak saya tidak bersikap sombong dan terlalu mengandalkan orang tuanya. Makanya, saya jarang sekali mengantarjemput anak ke sekolah. Dua anak saya, Yusuf Anwar dan Dewani Akma, pergi dan pulang sekolah dengan menaiki sepeda. Tak hanya itu, saya juga membiasakan anak saya untuk hidup hemat. Caranya, saya tidak pernah memberi uang jajan pada anak-anak saya. Kalau mereka berangkat sekolah, saya bekali mereka dengan satu termos es berisi 20 plastik ● Bersambung Hal 9