Harga Eceran
Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)
Sabtu 21 Februari 2009 No.278/Tahun 5
INDEPENDEN & KREDIBEL
32 Halaman
INDONESIA adalah satu dari 14 negara (angkatan udara) di dunia. (Selain, Algeria, Angola, Belarus, China, Eritrea, Ethiopia, India, Kazakhstan, Malaysia, Russia (USSR), Ukraine, Uzbekistan, Venezuela, Vietnam). Di Asia ada 6 negara dan Asia tenggara ada 3 negara. Jet tempur ini setara dengan Eurofighter Typhoon dan F-15E Strike (falcon) Eagle buatan Amerika
Jadi Sasaran Misil 1
2
Dua Sukhoi SU30MK2 milik TNI AU terbang di perairan selatan Sulawesi, ketinggian 15 ribu 20 ribu kaki (4,5 - 6 kilometer dari permukaan laut), pukul 08,15
Kedua pesawat memutuskan untuk kembali ke Lanud Hasanuddin, pukul 09.00
3
4
Tiba-tiba alarm missile lock on pada kedua pesawat itu berbunyi menandakan kedua pesawat itu telah terkunci menjadi sasaran misil
Sebuah pesawat Boeing ditugaskan mencari sumber ancaman dalam radius 370 kilometer dari Lanud Hasanuddin
5
6,4 meter
Kepemilikan Sukhoi di dunia (15 Negara) 14,7 meter
Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416
l Tipe mesin AL-31F (dua unit) l Panjang 21,9 meter l Bentang sayap 14,7 meter l Tinggi 6,4 meter l Kapasitas bahan bakar 9.720 kilogram l Kecepatan: l Pada ketinggian: 2.100 km per jam l Di atas permukaan laut: 1.400 km per jam l Harga per unit 45 juta dolar AS (Rp 450 miliar pada kurs Rp 10 ribu per dolar AS)
l Mampu patroli sejauh 1.500 kilometer dari pangkalan tolak l Terbang selama empat jam l Memiliki radar canggih berfungsi 1. Mencari sasaran udara 2. Terdeteksi dan mengidentifikasi sasaran 3. Memastikan target serangan 4. Mengunci target dalam pertarungan di udara 5. Menyediakan data untuk menentukan penggunaan jenis senjata 6. Radar berfungsi di segala cuaca l Memiliki sistem pengamatan optik kombinasi infrared dan sistem pelacakan berupa bola kaca di depan kokpit, yang mampu mengendus sasaran sejauh 70 km
Belum diketahui, pihak mana yang mengunci dua Sukhoi itu menjadi sasaran tembak
l Indonesia: 14 unit hingga 2012. 8 ada di skuadron dan 6 dalam order. 10 unit skuadron Sukhoi lengkap akhir 2009 n 4 SU27 SK n 4 SU30 SK n 3 SU-27SKM n 3 SU-30 MK2 l Malaysia: 18 unit Su30MKM (baru beroperasi 12 unit) l Vietnam: 14 unit (7 Su27SK, 5 Su-27UBK, dan 4 Su-30MK2V l China: 100 unit (76 Su-30MKK, 24 Su30MKK2) l India: 50 unit (18 Su30K/Su-30MK, 32 Su30MKI, 1 HAL Su-30MKI) l Rusia: 528 unit (500 Su-27/Su-27UB, 24 Su33, 1 Su-33UB, 3 Su-35) l Ethopia: 15 unit (11 Su-27SK, 3 Su-27S/P, 4 Su-27UB) l Kazakhstan: 36 unit 36 Su-27P/Su-27UB
GRAFIS: TRIBUN TIMUR/ASPA, MUSTARNO,DATA: JID/ZIL
Sumber: Komandan Lanud Sultan Hasanuddin, Marsekal Pertama Ida Bagus Putu Dunia
Dua Sukhoi Dikunci Rudal
● Terbang di Ketinggian 15.000-20.000 Kaki ● Pelakunya Masih Misterius MAKASSAR, TRIBUN-Misterius...! Dua pesawat Sukhoi SU30 milik TNI AU dikunci missile (rudal, peluru kendali) pihak tidak dikenal ketika sedang berlatih intersepsi udara di wilayah udara pesisir selatan Sulawesi Selatan, Jumat (20/2) pukul 08.15 Wita. Alarm missile lock kedua pesawat berbunyi secara tiba-tiba, tetapi kedua pesawat canggih yang dibeli dari Rusia itu tidak bisa mengenali siapa pihak yang mengunci mereka dengan tembakan missile.
news analysis Rizal Dharmaputra Pengamat militer
Negara Tetangga PERISTIWAmenyalanya alarm misil dua pesawat Sukhoi SU-32 yang sedang berlatih di wilayah udara Makassar masih menjadi misteri. Pesawat buatan Rusia tersebut dikunci oleh senjata milik pihak yang tidak dikenal. Kemungkinan besar ada ● Bersambung Hal 9
Komandan Lanud Sultan Hasanuddin, Marsekal Pertama Ida Bagus Putu Dunia, ketika dihubungi di Makassar menjelaskan, di masing-masing pesawat yang sedang berlatih itu terdapat instruktur terbang dari Rusia yang sedang melatih dua penerbang tempur TNI AU. Kedua instruktur itulah yang menyatakan alarm berbunyi karena pesawat di-lock missile. “Saya menerima laporannya
IST
Yushan Sayuti ● Bersambung Hal 9
SUKHOI-30
Pangkoopsau II
KEUNGGULAN
Sensitif
● Kokpit -Dilengkapi kursi lontar zero-zero KD-36DM (inklinasi pada 30 derajat) dengan modifikasi pada perangkat komunikasi dan oxygen interface block. Kursi awak bagian belakang ditinggikan kedudukannya guna mendapatkan bidang pandang yang lebih leluasa. Kokpit juga dilengkapi kontener untuk menyimpan makanan dan minuman cadangan, serta penambahan jumlah persediaan oxygen.
ALARM Sukhoi SU-30 MK2 ini memang tadi berbunyi tiba-tiba, saat flight test di Perairan Sulawesi. Missile lock oleh pihak tidak dikenal ketika melakukan latihan rutin sesi intersepsi udara. Siapa yang melakukan penguncian misil itui, belum kita ketahui.
● Bersambung Hal 9
● Bersambung Hal 9
Mabes Polri Selidiki Video Iseng IDEOLOGI kekerasan bukan zamannya lagi. Tetapi video dengan tema kekerasan masih sering beredar. Salah satu yang bikin heboh adalah video kekerasan oknum polisi terhadap sesama polisi yang beredar di Palu, Sulawesi Tengah. Rekaman video itu juga ditayangkan saluran televisi berjangkauan nasional. Mabes Polri pun menyelidiki rekaman. Tim Inspektorat Pengawasan Umum dan Propam Mabes Polri terbang ke Sulteng untuk menuntaskan kasus ini. “Tim memeriksa apa yang ditayangkan itu main-main atau benar,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Abubakar Nataprawira di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (20/2).
DUA alarm jet tempur seri Sukhoi SU-30 MK2 milik TNI AU, tiba-tiba menyala menyusul adanya ancaman tembakan missile (peluru kendali) saat sedang latihan terbang, fligth test, di perairan di wilayah udara pesisir selatan Susel. Kedua pesawat tempur modern yang oleh NATO diistilahkan dengen Flanker dikunci missile oleh pihak tidak dikenal ketika
melakukan latihan rutin. MARKAS Komando Operasi Udara II, penanggung jawab Skuadron Udara 11 Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin, home base pesawat tempur Sukhoi 27 dan 30 MK2, membenarkan kalau ● Bersambung Hal 9
Perampok Pakai Baju Satpam ● Kelabui Petugas Bank dan Warga Sekitar ILUSTRASI:MUSTARNO
Menurut Abubakar, budaya pemukulan di lingkungan Polri sudah tidak ada. Jika memang video pemukulan itu benar maka hal tersebut merupakan pelanggaran berat. “Hukumannya
the real blogger
● Bersambung Hal 8
Dunia Penerbangan LAHIR di Yogyakarta, 17 Desember 1947. Pangkat terakhir Marsekal TNI. Pernah menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) tahun 2002-2005. Ia kini rajin menuangkan pemikirannya melalui blog. Bahkan di www.kompasiana.com, Chappy Hakim mempunyai blog sendiri. Alamatnya, www.chappyhakim.kompasiana.com.
Intai Boeing Dikerahkan
ANTARA/ADNAN
ADA beberapa catatan yang menarik dari dunia penerbangan di Indonesia. Bisnis penerbangan selalu saja terasa atraktif dan mengundang rasa ingin tahu banyak orang. Namun sebenarnya, bila dilihat dari daftar urut-urutan macam bisnis apa yang dapat dengan mudah untuk memperoleh keuntungan maka akan terlihat bahwa bisnis IT dan Pharmacy berada diurutan paling atas. Sedangkan “aviation business” dan “aircraft manufacture” menempati urutan paling bawah. Dalam arti, antara lain adalah: membutuhkan capital yang sangat besar, sementara keuntungan yang dapat diraih ● Bersambung Hal 8
SAMARINDA, TRIBUN - Perampokan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Lempake Jalan DI Panjaitan Samarinda Utara dilakukan dengan perencanaan matang. Hal itu terlihat dari waktu dan pola yang dilaksanakan hingga perampok berhasil membawa uang Rp 513 juta. “Pembacaan situasi oleh para pelaku perampok sudah dibilang sangat ma-
tang terlihat dari jam kejadian dan pola. Kebetulan Poltabes Samarinda saat itu juga melakukan Sispasmkota (Sistem Pengamanan Kota),” kata Kasat Reskrim Poltabes Samarinda Kompol Yusep Gunawan, Jumat (20/2). Sispamkota dihadiri Kapoltabes Samarinda Kombes Pol A Kamil Razak
makna
● Bersambung Hal 9
Spirit Sukses Lukman, Pelatih Angkat Besi (5-Habis)
Membuat Lebih Berprestasi Membina atlet untuk meraih prestasi lebih dari yang pernah dicapainya. Ini bukan sekadar impian dan ambisi. Tapi benar-benar diujudkan Lukman. Sejumlah atlet angkat besi yang dibinanya dari jenjang pemula, sukses meraih medali perunggu, perak dan emas di ajang nasional maupun internasional. Targetnya: mereka harus lebih unggul dan sejahtera. BAGI saya, hakekat kehidupan adalah berbuat kebaikan, berprestasi, belajar untuk berjiwa besar dan selalu bersyukur. Bila tidak bersyu● Bersambung Hal 8
IST
Lukman bersama dr Lanny Wijaya (istri) dan Karissa (anak).
Sekjen Dephankam, Letjen TNI Safri Syamsuddin (kir i) didampingi sejumlah pejabat Lanud Hasanuddin Makassar saat penyerahan pesawat Sukhoi di Lanud Hasanuddin Makassar, Senin (2/ 2) lalu. Rusia menyerahkan enam pesawat Sukhoi MK 30.