5 minute read

Ada Perjanjian Utang Piutang Anies-Sandiaga

 Politisi Golkar Ungkap Kesepakatan Saat Pilgub DKI 2017

JAKARTA, TRIBUN - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Erwin Aksa mengungkapkan, ada perjanjian antara Anies Baswedan dengan Sandiaga Uno menjelang Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 lalu. Menurut Erwin, perjanjian antara dua orang yang akhirnya terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur itu berkaitan dengan utang piutang.

Advertisement

“Saya cuma melihat, saya enggak tahu (isinya apa), itu saya lihat ada perjanjian utang piutang,” kata Erwin saat dihubungi Kompas.com Minggu (5/2).

Erwin enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai perjanjian itu, ia mempersilakan Kompas.com untuk mengutip pernyataannya dalam wawancara di kanal YouTube “Akbar Faizal Uncensored”. Dalam wawanara itu, Erwin menyebutkan bahwa Sandiaga memberikan utang kepada Anies untuk memenuhi kebutuhan logistik pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.

Erwin sendiri merupakan salah satu sosok yang masuk dalam barisan pendukung pasangan AniesSandiaga pada 2017 lalu.

“Kira-kira begitu, karena yang mempunyai likuiditas Pak Sandi, kemudian memberikan pinjaman kepada Pak Anies, karena waktu itu kan putaran pertama kan namanya juga lagi tertatih-tatih juga kan waktu itu,” “Nilainya berapa ya, Rp50 miliar barangkali,” ujar Erwin.

Ia mengaku ikut menyusun perjanjian tersebut bersama kuasa hukum Sandiaga, yakni Rikrik Rizkiyana.

“Saya kebetulan ikut drafting lah perjanjian itu, ikut melihat, ikut, ya saya lihat tanda tangannya ada di situ. Yang buat juga itu lawyer, lawyer-nya Pak Sandi namanya Pak Rikrik,” kata Erwin. Selain soal utang piutang, Ewin menyebut perjanjian yang diteken Anies dan Sandi juga terkait pembagian tugas dan kerja sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Erwin mengatakan, perjanjian soal pembagian tugas itu diusulkan oleh Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla (JK). Ia menyebutkan, JK mengusulkan ada perjanjian tersebut karena JK juga membuat perjanjian serupa saat berduet dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada masa pemerintahan periode

2004-2009.

“Jadi waktu itu Pak SBY kerja apa, Pak JK kerja apa, sama, Pak JK juga mengatakan, ‘bikin saja perjanjian sama seperti waktu saya dengan Pak SBY 2004 presidennya Pak SBY, Pak JK wapres’, Pak JK sendiri yang menasihati,” kata Erwin.

Saya cuma melihat, saya enggak tahu (isinya apa), itu saya lihat ada perjanjian utang piutang.

Sebelumnya, Sandiaga juga sempat mengungkap adanya perjanjian antara dirinya, Anies, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto terkait Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017. Akan tetapi, pria yang kini menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu enggan membeberkan isi perjanjian tersebut.

“Saya, Pak Prabowo, dan Pak Anies. Dan saat itu yang nge-draft dan ditulis tangan sendiri oleh Pak Fadli Zon dan setau saya sekarang (perjanjian) juga dipegang oleh Pak Dasco,” kata Sandiaga, Senin (30/1).

“Jadi, nanti mungkin Pak Dasco atau Pak Fadli yang mungkin bisa memberikan keterangan karena itu juga menyangkut ada sisi Pak Prabowo dan Pak Anies,” ujar Sandiaga.

Dasco mengakui perjanjian itu berada di tangannya, tetapi ia tidak mau mengungkap isi perjanjian tersebut karena bukan konsumsi publik. “Nanti di kesempatan lain (dijelaskan), ya lihat perkembangan lah nanti. Apakah kita kemudian akan cerita sedikit atau bagaimana,” ujar Dasco.

Sementara itu, Sudirman Said, yang ketika itu juga masuk dalam tim sukses Anies Baswedan mengakui bahwa ada kesepakatan Anies-Sandi soal beban biaya kampanye. Ketika itu, Anies memang tak memiliki modal yang kuat untuk bertarung pada Pilkada 2017.

“Saya tidak mendengar ada perjanjian (Prabowo-Anies soal pilpres), yang ada perjanjian soal berbagi beban biaya pilkada dengan Pak Sandi, itu saya tahu,” ucap Sudirman di Bandara Soekarno-Hatta, Senin (30/1).

Namun, beban biaya itu dianggap tuntas lantaran keduanya akhirnya meraih kemenangan. Di sisi lain, Sudirman mengaku tak tahu menahu soal perjanjian Anies dengan Prabowo yang sebelumnya santer diberitakan juga terjadi kesepakatan di tahun 2017. (kpc)

49 Kendaraan Tabrakan di China, 16 Orang Tewas

HUNAN, TRIBUN - Dalam rentang 10 menit, lima kecelakaan kendaraan terjadi di jalan raya di Provinsi Hunan, China pada Sabtu (4/2). Kecelakaan tersebut dilaporkan telah menyebabkan 16 orang tewas dan 66 orang lainnya terluka.

Kecelakaan China itu terjadi pada sekitar pukul

17.00 di Distrik Wangcheng di Ibu Kota Hunan, Changsha. Diberitakan China Daily pada Minggu (5/2), menurut Polisi Lalu Lintas Changsha, tabrakan terakhir yang paling mematikan melibatkan tujuh kendaraan dan merenggut tujuh nyawa.

Sementara tiga kecelakaan lainnya, yang melibatkan 11, 10, dan 9 kendaraan bertabrakan, masing-masing menewaskan tiga orang. Sedangkan 12 kendaraan saling bertabrakan dalam ke- celakaan lain, tapi untungnya tidak ada korban jiwa. Dengan ini, total ada 49 kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan di jalan tol di Provinsi Hunan. Dalam sebuah pernyataan, Polisi Lalu Lintas Changsha menuturkan, beberapa truk yang terlibat dalam kecelakaan terbakar. Ada juga mobil yang hancur dan terbalik, serta asam hitam mengepul di lokasi kejadian.

“Semua dari 66 orang yang terluka telah dirawat di rumah sakit. Delapan dari mereka terluka parah tetapi tetap dalam kondisi stabil,” kata Polisi Lalu Lintas Changsha.

Sebuah tim dari Kementerian Manajemen

Darurat China dilaporkan telah bergegas menuju ke Changsha untuk memimpin koordinasi dengan pemerintah daerah dalam menangani dampak kecelakaan.

Kementerian Manajemen Darurat China menyatakan, tim yang dipimpin oleh Li Wanchun, Kepala Teknisi Kementerian itu sebagian besar terdiri dari ahli medis. Wang Xiangxi, Menteri Manajemen Darurat China, menuntut upaya habis-habisan untuk merawat yang terluka dan mengurangi korban.

Pada Minggu, dia juga telah menyerukan untuk melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengidentifikasi penyebab dan menyaring bahaya untuk mencegah kecelakaan serupa. Kementerian mengatakan 182 petugas pemadam kebakaran telah dikirim ke lokasi untuk operasi penyelamatan. (kpc)

Influencer Wanita Tak Pernah Keramas Bertahun-tahun

LONDON - Seorang influencer wanita yang mengeklaim tidak pernah keramas selama bertahuntahun membagikan bahan yang ia gunakan sebagai pengganti sampo dan kondisioner. Influencer TikTok Kelsi Giroux memang secara rutin membagikan tips kesehatan dan kecantikan kepada para pengikutnya. Dia menekankan pada semua hal yang alami dan ramah lingkungan. Dalam video baru-baru ini, seperti dilansir dari Mirror, Kelsi mengakui bahwa dia sebenarnya tidak mencuci rambutnya dalam beberapa tahun dengan sampo. Dia menyatakan bahwa produk yang dia gunakan jauh lebih murah dan ramah lingkungan. Klip tersebut menunjukkan Kelsi mengocok sebotol cuka sari apel, produk yang biasanya dipakai dalam masakan.

Dia mencampurnya dengan air sebelum menuangkannya ke kepalanya, memijat semuanya seperti sampo. Kelsi, yang menggunakan nama pengguna TikTok @kelsigiroux, berkata bahwa cara ini sangat ampuh. “Saya suka cuka sari apel karena membersihkan rambut dan kulit kepala Anda, tetapi tidak benar-benar menghilangkannya, jadi rambut saya tidak terlalu berminyak,” ujarnya. (kpc)

Menparekraf: Pariwisata

ASEAN Lebih Inovatif

YOGYA, TRIBUN - Para menteri pariwisata di lingkup ASEAN menggelar pertemuan khusus pada Minggu (5/2) sore di Marriot Hotel Yogyakarta, bertajuk The 26th Meeting of ASEAN Tourism Ministers and Related Meeting. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf)

RI, Sandiaga Salahudin Uno, mengatakan, pertemuan tersebut memfokuskan pembahasan pada kemajuan kegiatan di bawah Rencana Strategis Pariwisata ASEAN (ATSP)

2016-2025.

“Pertemuan ini memuji kerja Organisasi

Pariwisata Nasional ASEAN dengan memastikan kegiatan yang disepakati pada 2022 dilaksanakan sesuai dan mendorong Organisasi Pariwisata Nasional ASEAN mengidentifikasi langkah-langkah strategis dan kegiatan untuk meningkatkan pelaksanaan ATSP pada tahun-tahun mendatang,” urainya saat konferensi pers bersama beberapa menteri pariwisata negara lain.

Dengan mengangkat tema ASEAN: A Journey to Wonderful Destinations, pihaknya turut membahas mengenai penghapusan pembatasan perjalanan oleh negara-negara anggota ASEAN, setelah Forum Pariwisata ASEAN 2022 diadakan di Provinsi Preah Sihanouk,

Kamboja. Menurut Sandiaga, pertemuan tersebut mencatat bahwa berdasarkan angka awal 2022, ASEAN mengalami peningkatan penerimaan pariwisata sebesar 1.706,61 persen year on year (yoy). “ASEAN juga mencatat peningkatan kedatangan internasional sebesar 1.222,99 persen yoy dengan pelonggaran pembatasan perjalanan negara-negara anggota ASEAN,” kata Sandiaga.

Sementara itu, tingkat hunian hotel juga meningkat 16 persen dibandingkan tahun 2021. Sandiaga menilai bahwa pariwisata ASEAN lebih inovatif dan kompetitif.

Tidak hanya itu, pertemuan tersebut turut memuji upaya yang dilakukan untuk mempromosikan ASEAN sebagai tujuan pilihan dengan memulihkan kepercayaan di antara para wisatawan yang berkunjung ke berbagai kawasan. Komitmen negara-negara anggota ASEAN dalam mengimplementasikan langkah-langkah utama di bawah Rencana Pemulihan Pasca Covid-19 bagi Pariwisata ASEAN untuk memastikan bahwa sektor pariwisata bangkit kembali secepat mungkin.

“Kami mencatat bahwa 60 persen dari tindakan dan kegiatan yang teridentifikasi di bawah Rencana Pemulihan telah diselesaikan atau sedang dilaksanakan melalui Rencana Kerja ATSP,” kata Sandiaga. (nei)

MINIATUR BARONGSAI - Pedagang menjajakan miniatur barongsai di kawasan Pecinan Pancoran Glodok, Jakarta

Barat, Minggu (5/2). Miniatur barongsai yang dijual mulai Rp20.000 per buah itu diburu warga yang datang

This article is from: