dari pembaca Kirimkan kritik/komentar/tanggapan Anda mengenai Pewara Dinamika maupun persoalan di seputar kampus Universitas Negeri Yogyakarta. Kritik/komentar/tanggapan harap dilengkapi identitas yang jelas dan dapat dikirim melalui pewaradinamika@uny.ac.id atau langsung ke kantor Humas UNY.
Uny dan Pendidikan Karakter Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) telah mencanangkan diri sebagai kampus yang peduli terhadap pendidikan karakter. Tentu, kita berharap agar pendidikan karakter tak sekadar menjadi wacana hangat di kam pus yang berlatarbelakang pendidik(an) itu. Lebih dari itu, pen didikan karakter sejatinya nyata dan membumi di kampus dan masyarakat. Pertanyaannya, bagaimana konsep dan implementa si pendidikan karakter yang ideal? Suka atau tidak, UNY perlu mendu kung ke arah keterciptaan atmosfer pen didikan karakter yang dimulai dari ru ang kelas kuliah, pembimbingan karya ilmiah oleh para dosen, serta yang ter penting, dapat mempersiapkan tenaga guru yang berkualitas prima, kreatif, beretos kerja, serta bermental peneliti. Hal terakhir perlu diungkapkan, karena salah satu komponen guru profesional ialah mampu melakukan pengembang
an diri secara proaktif. Demikian halnya dengan pengem bangan pendidikan budaya dan karak ter bangsa dapat diimplikasikan melalui semua mata kuliah, pengembangan diri mahasiswa, serta budaya akademik kampus. Kesemuanya itu mensyaratkan adanya proses pengembangan nilai-ni lai budaya dan karakter bangsadilaku kan pada setiap mata kuliah, dalam setiap kegiatan kurikuler dan ekstraku
foto-foto: dokumen Humas UNY
4
P ewa r a Di n a mik a m e i 2 0 1 2
rikuler, seperti unit kegiatan mahasiswa (UKM) di segala lini bidang dan talenta. Di bidang akademik, kampus dapat memberikan pemahaman kepada para mahasiswa agar nilai-nilai, karakter, watak tidak diajarkan, tapi dikembang kan ke dalam perilaku nyata. Dalam lingkup ini, sejatinya kita tidak ingin UNY lebih sibuk “bersolek” dengan wa cana pendidikan karakter. Alih-alih si bukbersolek, UNY seharusnya dapat menciptakan atmosfir karakter, yang di mulai dari para pimpinan, dosen,sam pai mahasiswanya. Akhirnya, dengan momentum Dies Natalis ke-48 ini, kita menginginkan agar UNY dapat berkiprah lebih baik dan berkembang dari masa-masa sebe lumnya. Dengan tetap mempertahan kan ciri kampus pendidik(an), UNY se mestinya berada di garda depan dalam mewujudkan karakter bangsa yang unggul, mandiri, dan toleran. Semoga hal ini dapat menjadi saran berharga bagi institusi UNY khususnya, dan LPTK umumnya. Selamat Dies Natalis ke-48! Sudaryanto, S.Pd. mahasiswa S2 Linguistik Terapan PPs UNY