
39 minute read
Januari 2020, sedangkan Sa
RI Jangan Ikut-ikutan Legalnya Ganja
kilogram ganja dari Aceh di Pluit, Jakarta Utara, Selasa (4/2).
Advertisement
Belakangan muncul usulan dan upaya melegalkan ganja dengan sejumlah alasan pembenaran, seperti untuk obat, ekspor dll, bahkan mengampanyekan sejumlah negara di Eropa dan negara bagian Amerika yang sudah membuka pintu penanaman dan penggunaan ganja secara terbatas. Sebut saja, Jerman, Belanda, Swiss, Brazil dll.
Namun begitu, pemerintah Indonesia dan elemen masyarakat kita jangan ikutikutan memengaruhi dan terpengaruh untuk melegalkan ganja. Bahkan tidak untuk ekspor karena dampaknya yang begitu besar bagi masyarakat. Sebab, dengan larangan saja peredaran ganja seakan tak pernah bisa diberantas habis, selalu muncul dan muncul lagi pemain lama maupun pemain baru. Apalagi kalau dilegalkan secara terbatas.
Bagus kalau benar Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPR RI Jazuli Juwaini menegur keras anggotanya yang duduk Komisi VI Rafli karena telah mengusulkan ke pemerintahan Joko Widodo untuk melegalkan tanaman ganja sebagai komoditas ekspor. Usul tersebut ia sampaikan kepada Menteri Perdagangan Agus Suparmanto dalam rapat kerja. Dasar dan alasannya ganja menjadi potensi ekspor yang besar, mengingat tanah Aceh merupakan daerah yang subur ditanami ganja untuk kebutuhan farmasi dll.
Kontroversi ganja tidak pernah habis. Pertama, pemerintah tegas melarang barang haram itu ditanam, apalagi dijual untuk dikonsumsi. Kedua, walaupun dilarang, dirazia, ditangkapi pelaku yang menanam, yang mengedarkan, faktanya peredaran ganja semakin masiv, terbukti ditemukannya 250 kg ganja di Jakarta. Sebelumnya bahkan puluhan hektare ladang ganja ditemukan, hampir satu ton ganja dimusnahkan. Yang pasti, peminat ganja semakin banyak, maka permintaan semakin tinggi, sehingga penanaman ganja untuk produk narkoba ilegal semakin tumbuh. Tidak hanya di Aceh yang merupakan gudang penanaman ganja berhektare-hektare, tapi juga di sejumlah kabupaten-kota lainnya di Sumut sudah sering ditemukan tanaman ganja, seperti di Madina.
Daya tarik ganja memang luar biasa karena nilai ekonomi tanaman ganja demikian besar, sama halnya dengan peredaran narkoba jenis lainnya, seperti sabu-sabu. Hal inilah yang menjadi daya tarik sementara oknum dan kalangan, khususnya mereka yang sudah pernah berkecimpung dalam penjualan narkoba. Sehingga peredaran narkoba jenis apapun sepertinya semakin meluas. Pengguna barang haram itu mudah ditemukan di tengah-tengah masyarakat, karena sudah memunculkan banyak kampung-kampung narkoba di berbagai wilayah.
Pada umumnya, mafi dan jaringan ganja maupun jenis narkoba lainnya masih terus tumbuh, walaupun pimpinannya sudah ditangkap polisi. Mereka menjalankan bisnis haramnya dari dalam penjara dan hal itu sudah bukan rahasia umum lagi. Justru itu, strategi pemberantasan narkoba harus lebih ditingkatkan formulanya untuk menekan peredaran narkoba di tengah masyarakat. Upaya yang dilakukan pemerintah lewat BNN perlu ditingkatkan, agar jauh lebih intensif sejalan dengan perkembangan mafia-jaringan narkoba yang semakin canggih. Aparat jangan sampai kecolongan. Hal serupa juga terkait tindakan tegas aparat keamanan, termasuk hukuman ekstra berat bagi penanam, pengedar dan mereka yang bermain dalam mafia narkoba. Jangan takut menerapkan tindakan tegas kepada jaringan narkoba, hukuman mati di pengadilan bagi pelaku utamanya.
Sekali lagi kita harapkan, jangan ikut-ikutan dalam kampanye melegalkan ganja, karena selain bertentangan dengan hukum dan agama, juga bahayanya teramat besar bagi masa depan bangsa, khususnya bagi kalangan generasi muda dan juga keamanan dari aksi kriminalitas. Kalaupun di sejumlah negara sudah ada pengecualian, ganja dinilai punya manfaat obat, menghasilkan devisa, tetap saja mudharatnya jauh lebih besar, memabukkan, merusak dan membahayakan masyarakat kita. Jadi, anggota dewan terhormat dari PKS hendaknya jangan melihat keuntungan saja.+ i tengah polemik kontroversi usulan seorang anggota dewan meminta pemerintahan Jokowi untuk melegalkan tanaman ganja sebagai komoditas ekspor, Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri menangkap lima kurir pembawa sekitar 250 D Intisari: ‘’Kalaupun di sejumlah negara sudah ada pengecualian, ganja dinilai punya manfaat obat, menghasilkan devisa, tetap saja mudharatnya jauh lebih besar’’ Intisari:
HMI Di Tengah Krisis Kepemimpinan
(Milad ke 73 HMI 5 Februari 1947 – 5 Februari 2020)
Oleh M. Zahrin Piliang
5menakutkan bagi Partai Komunis Indonesia (PKI), karena itulah PKI minta HMI dibubarkan. Di masa Orde Lama, begitu tangguh, dan disegani kawan dan lawan. Karena kepemimpinan HMI baik secara individual maupun kolektif kelembagaan memiliki kualitas intelektual mumpuni, dan menjadi magnet yang mampu membuat orang tertarik. Ketangguhan itu bahkan sampai di awal-awal Orde Baru, ketika HMI disebut sebagai salah satu organisasi mahasiswa Islam pembaharu, sekaligus sebagai pemasok sejumlah tokoh di pemerintahan, politik, kampus, dan kemasyarakatan.
Benturan Tiga Gelombang Merujuk pada Futurulog Alvin Toffler dalam bukunya The Third Wave, peradaban manusia dibagi ke tiga gelombang. Gelombang pertama (800 SM- 1500 M), masa ini manusia menemukan dan menerapkan teknologi pertanian, ditandai kebiasaan manusia berpindah-pindah (karena mata pencaharian mereka berburu dan meramu/ meracik-nomaden) beralih menjadi menetap. Sistem ekonominya subsisten, yaitu suatu kehidupan ekonomi yang ditandai oleh mata pencaharian tradisional yang bergantung pada alam (Kontjariningrat, Pengantar Ilmu Antropologi, Jakarta : Aksara Baru, 1986, hal 268-270). Gelombang kedua (1500 -1970), ditandai masyarakat industri, “manusia ekonomis” yang rakus, yang baru lahir dari renaissance (berakhirnya masa gelap di Eropa); munculnya pemikiran dari Adam Smith dalam The Wealth of Nations, dan Charles Darwin dalam The Origin of Species. Terjadi (1) imperialisme dan kolonialisme, (2) berbudaya produk massa, pendidikan massa, komunikasi massa, dan media massa, (3) pertumbuhan ilmu dan teknologi yang pesat, (4) urbanisasi dan pembangunan di kota-kota besar, penggunaan energi yang bersifat massif dan tidak dapat diperbarui, dan polusi yang menyebabkan kerusakan lingkungan. Gelombang ketiga (1970-2000). Toffler menyebut masyarakat ini sebagai masyarakat informasi dengan ciri (1) kelangkaan bahan bakar fossil, kembali ke energi yang dapat diperbarui, (2) proses produksi yang cenderung menjadi produksi massal dan terkonsentrasi, (3) terjadi deurbanisasi dan globalisasi karena kemajuan teknologi komunikasi dan informasi (4) peradaban gelombang ketiga merupakan sintesis dari gelombang pertama (tesis) dan gelombang kedua (antitesis). Gelombang ketiga ini juga disebut Knowledge Age, karena menggunakan satelit komunikasi, kabel optik dalam jaringan internet.
Toffler mengemukakan perang saudara Februari 2020 HMI memasuki usia ke 73 tahun. HMI memang pernah mencatatkan sejarahnya, sebagai organisasi mahasiswa yang di Amerika sesungguhnya adalah benturan antara dua gelombang: gelombang pertama (masyarakat pertanian, cenderung tertinggal), yang diwakili Selatan, dan gelombang kedua (masyarakat industri, terindikasi lebih maju) yang diwakili Utara. Pesannya, kata Cak Nur, setiap benturan antara gelombang akan menimbulkan krisis yang tidak kecil, bahkan cenderung parah, karena dapat berwujud menjadi perang saudara, walau juga dapat terbatas hanya pada krisis sosial, budaya, politik, bahkan psikologis. Tetapi, sekalipun terbatas, tetapi dampaknya cukup parah.
Menjauh Dari Cita-cita Keadilan Benturan gelombang, implikasinya kini terlihat dengan nyata pada makin jauhnya Indonesia dari cita-cita keadilan-sosial seperti yang termaktub dalam Pembukaan UUD 1945. Perekonomian Indonesia kini sepenuhnya sudah bercorak kapitalismeLiberal di mana peran Multi National Corporation (MNC) sangat dominan, menguasai dari hulu hingga hilir. Cabang produksi yang menguasai hajat hidup orang banyak, secara perlahan tapi pasti sudah juga dirambah oleh MNC. Sudah bukan rahasia lagi, sejumlah BUMN strategis kini diambang bangkrut, sebutlah Krakatau Steel, maskapai Garuda.
Pasal 33 UUD 1945 yang menyebut cabang-cabang produksi yang menyangkut hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara ternyata makin hari makin mengalami kebangkrutan. Koperasi yang seharus menjadi soko guru perekonomian nasional kini hanya tinggal kenangan. BUMN sebagai state entreprice kini juga sedang dihadapkan pada beban pembiayaan infrastruktur yang tak mampu dipikulnya, dan akibatnya harus berhutang pada asing. Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus merosot. Sementara para pedagang kecil dan mikro, tak pernah beranjak dari problem klasik, permodalan, manajemen, dan distribusi. Ini terjadi karena bandul politik ekonomi Indonesia memang dirancang menuju ekonomi kapitalis-liberal. Di lain pihak, bisnis online yang kini merebak sepenuhnya juga dikuasai asing. Sejumlah unicorn yang beroperasi di Indonesia ternyata berafiliasi dengan asing, sebut Alibaba, Grab, dan sebagainya.
Kepemimpinan HMI Krisis Sangat jelas terasa, kita mengalami shock culture dan menjadi backyard dari perkampungan global ini. Kini kita makin terasing dengan budaya kita sendiri. Demokrasi yang kita cita-citakan semakin memperlihatkan corak liberal-kapitalistiknya. Perhatikan pula kalangan milenial di café-café. Apa yang mereka lakukan? Sibuk bermain mobile legend. Menurut Cak Nur, dari aspek keadilan melahirkan semangat keterbukaan. Semangat keterbukaan ini merupakan kelanjutan dari keimanan manusia pada Allah (implikasi beriman pada Allah adalah rasa aman dan kesadaran mengemban amanah ilahi). Kesadaran pada keimanan ini (yang berarti menghadirkan Tuhan pada setiap saat dalam hidup kita–omni present) menumbuhkan saling menghargai dan menghormati, berbentuk hubungan sosial saling mengingatkan tentang yang benar, tanpa hendak memaksakan pendirian sendiri. Sikap terbuka itu (diiringi menghargai keaslian pikiran dan pendapat orang lain) menjadi landasan utama masyarakat yang demokratis. Karena itu, seorang yang beriman (dengan paham monotheisme yang radikal itu), tidak akan pernah tunduk pada sikap politik tiranik (tughyan). Karena dalam sistem ini, kebebasan manusia, yang melahirkan kekritisan pada dirinya akan terbungkam.
Dari sejarah kepemimpinan HMI, dapat dipastikan, baik secara institusional, maupun personal pemimpinnya, selalu kritis pada situasi Indonesia. Sikap kritis itu adalah authentic, karena memang perkaderan HMI menempa anggotanya menjadi insan akademis, independen, dan konsisten pada perjuangan kebenaran. Sikap kritis bukan dibuat-buat, bukan karena setting kekuatan tertentu, itu genuine HMI. Sikap kritis HMI itu adalah wujud sikap politik HMI yang independen, dan yang hanya tunduk pada kebenaran.
Namun setelah reformasi sikap dan kapasitas kepemimpinan itu mengalami penurunan relatif akut. Ditandai ketidakmampuan mengorganisir Kongres, Musda Badko maupun Konferensi Cabang tepat sesuai jadwal. Kongres, Musda, dan Konferensi, bahkan Rapat Komisariat (RAK) bisa berbulan-bulan tak selesai. Kongres HMI adalah Kongres terlama di dunia. Bukan karena kekurangan logistik atau finansial, melainkan tarik menarik kepentingan politik praktis, di antaranya akomodasi dan transportasi pulang-pergi ke dan dari arena Kongres untuk kembali ke daerah asal. Anak-anak HMI kini lebih banyak menjadi pengrajin politik ketimbang penggagas pemikiran alternatif yang menawarkan kepemimpin sejati.
Ketika Pemilihan Presiden 2019, tanpa

malu-malu para elit HMI berkunjung ke istana menghadap presiden. Sesuai tingkatannya, para pemimpin Badko atau Cabang begitu akrab dengan penguasa sipil maupun di daerah. Oleh sementara kalangan internal HMI disebut buah dari sikap seniornya baik di KAHMI maupun dalam kapasitas individual, yang tak lagi kritisnya sebagai kelompok intelektual pada kekuasaan demi jabatan oknum alumni HMI itu.
Lebih menyedihkan lagi, ada di antara oknum pengurus KAHMI terlalu vulgar menjilat kekuasaan, misalnya melalui narasi politik yang tak sedikit pun mencerminkan pembelaanya terhadap umat Islam yang terus menerus disudutkan. Sikap para alumni HMI pun hampir tak pernah kedengaran jika menyangkut nasib umat Islam, seperti pembubaran HTI, stigmatisasi pada FPI, kriminalisasi atas sejumlah ulama, termasuk misalnya lemahnya statement HMI atas perkembangan komunis yang disinyalir semakin menguat di jagad politik Indonesia. Penutup Kini HMI benar-benar dihadapkan pada krisis kepemimpinan akut. Jika tidak segera diatasi, akan menempatkan HMI dalam daftar organisasi kaleng-kaleng, yang tak lagi mampu menjadi magnet bagi mahasiswa dan dunia intelektual. Kelak pun alumninya akan menjadi alumni kaleng-kaleng pula. Jadi, antara HMI dan KAHMI kini setali tiga uang, dalam arti sudah kehilangan daya kritis dan independensinya pada kekuasaan. Tetapi, jika HMI berani memperbaiki manajemen organisasinya, terutama pelaksanaan perkaderannya dikelola sebagaimana sebelum reformasi, maka kepemimpinan kaleng-kaleng itu In Syaa Allah bisa diatasi. Tetapi jika perkaderan HMI membiarkan pelaksanaan perkaderannya seperti temu ramah, reunian, atau paling tinggi seperti kuliah umum di kampus yang disampaikan pejabat, alamat krisis kepemipinan itu berlanjut. Jika itu yang terjadi, maka keberadaan HMI seperti ketiadaannya, wujudihi ka’adamihi. Wallahu a’lam bi al-shawab.
Penulis adalah Ketua Umum HMI Cabang Medan 1983-1984.
Ketar-Ketir Di 2020
Awal tahun 2020 memberikan banyak kejutan yang tidak terduga untuk rakyat Indonesia. Kejutan yang tidak seindah kejutan pada umumnya. Setelah kebijakan kenaikan iuran BPJS, kini rakyat kembali dibuat ketar-ketir oleh pemerintah lantaran sejumlah subsidi akan dicabut. Subsidi yang akan dicabut di antaranya subsidi LPG 3 kg alias gas melon, subsidi guru honorer, subsidi untuk pelajar tunanetra, subsidi tarif listrik untuk golongan Rumah Tangga Mampu (RTM) berdaya 900 VA, hingga subsidi bahan bakar minyak pun akan dicabut.
Pencabutan sejumlah subsidi ini tentunya belum bisa membuat rakyat tidur nyenyak, karena sejatinya kebijakan tersebut sangatlah menyengsarakan rakyat, terutama rakyat menengah ke bawah. Sejumlah kebijakan tersebut akan diberlakukan pada kebutuhan pokok masyarakat yang menandakan bahwa sejumlah kebutuhan pokok tersebut kembali pada harga normal yang nantinya juga akan mempengaruhi naiknya kebutuhan masyarakat lainnya.
Pencabutan subsidi sejumlah kebutuhan pokok dilakukan agar pengalokasian subsidi tepat sasaran, yakni ke kalangan yang lebih berhak atau masyarakat yang kurang mampu, serta dana subsidi akan dialihkan untuk pembangunan. Pencabutan sejumlah subsidi ini juga dilakukan untuk menutup lembaran defisit negara yang terjadi sepanjang 2019. Utang menggunung membuat Indonesia babak belur. Sampai kapan rakyat harus menanggung derita akibat kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat? Penguasa yang salah kelola, rakyat pula yang diminta menanggungnya bersama-sama. Kesejahteraan sangat sulit digapai, hingga dianggap sekadar angan belaka.
Rakyat menengah ke bawah ketar-ketir dengan pencabutan sejumlah subsidi, sementara itu sejumlah perusahaan berskala besar mendapatkan subsidi dengan total mencapai triliunan rupiah. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan kebijakan yang diberikan antara masyarakat menengah ke atas dengan masyarakat menengah ke bawah.
Kapitalisme yang serakah senantiasa menjadikan rakyat menengah ke bawah sebagai tumbal. Negara dijadikan ladang bisnis. Kekayaan alam menjadi target penguasaan asing untuk keuntungan pribadi. Kapitalis rakus dan penguasa yang ogah urus menjadikan negeri ini diperah sedemikian hingga tak ada celah bagi rakyat untuk menikmati yang namanya kesejahteraan. Dan subsidi hanyalah salah satu resep kapitalis dalam mengatasi gejolak rakyat, bukan wujud tanggung jawab negara untuk melayani dan menjamin pemenuhan kebutuhan rakyat, serta menjamin kesejahteraan rakyat tanpa diskriminasi (kaya dan miskin).
Dalam Islam, negara adalah khodimatul ummat (pelayannya umat). Negara ada untuk mengurusi kepentingan rakyat serta memenuhi hajat hidup rakyat. Terutama kebutuhan pokok seperti sandang, pangan, papan, pendidikan, kesehatan, dan keamanan wajib dipenuhi negara dan dianggap sebagai tanggungjawab dari seorang pemimpin. Dalam Islam, negara dan pemimpin tidak hanya mengejar profit untuk kepentingan partai atau individu, namun hadir untuk mewujudkan kemaslahatan dan kesejahteraan bagi rakyat tanpa embel-embel subsidi.
Bermain Api Dengan Virus Corona
Oleh Sofyan Harahap
Tak pelak lagi industri di China menjadi melemah gara-gara virus corona yang oleh WHO dinyatakan dalam kondisi darurat (berbahaya) sehingga dipastikan membuat pertumbuhan ekonomi negeri Tirai Bambu bakal anjlok (menurun)
pencetus berkembangnya virus mematikan (corona). Kota Wuhan merupakan pusat epidemik virus corona yang bermula dari pasar penjualan hewan-hewan eksotik bagi penggemar kuliner ekstrem.
Akibat ‘’kerakusan’’ sementara penggila kuliner ekstrem pada makanan yang anehaneh China akhirnya merasakan dampaknya. Tidak hanya warga Wuhan yang diisolasi, tapi banyak negara mulai ‘’mengisolasi’’ China dengan menghentikan penerbangan dari dan ke China, menghentikan impor produk China karena takut tertular virus mematikan itu.
Memang negeri China terkenal dengan makanan ekstremnya, segala macam binatang bisa ditemukan dan bisa disantap, seperti ular, musang, kadal, kecoa, kala, lipan, tikus, anak ayam baru netas, buaya dll. Namun banyak juga yang beranggapan, merebaknya virus corona karena ‘’kualat’’ dan balasan dalam bentuk bencana virus atas tindakan semena-mena kepada warga muslim Uighur.
Babak belur Pemerintah sudah bekerja ekstra keras dan mati-matian untuk mengatasi merebaknya virus corona yang membuat perekonomian negara itu terganggu, khususnya di Kota Wuhan bagaikan kota mati karena warganya takut keluar rumah, kecuali untuk membeli bahan makanan dan minuman. Pasalnya, belum ada antiobiotik dan antivirus yang dapat mencegah dan menghilangkannya.
Kini, kejayaan China di bidang ekonomi benar-benar terkena imbas, terguncang gara-gara virus corona karena semakin banyak negara yang menghentikan impor barang dari China, khususnya bahan makanan dan minuman. Tidak hanya yang terkait dengan impor binatang, seperti unggas, tapi juga produk buah-buahan dan sayuran, holtikultura. Yang paling ditakutkan adalah produk yang punya potensi dan berkaitan langsung dengan virus corona.
Tak pelak lagi industri di China menjadi S emakin banyak negara menghentikan penerbangannya ke China, khususnya Provinsi Hubei dan kota Wuhan yang menjadi kawasan melemah gara-gara virus corona yang oleh WHO dinyatakan dalam kondisi darurat (berbahaya) sehingga dipastikan membuat pertumbuhan ekonomi negeri Tirai Bambu bakal anjlok (menurun), apalagi kalau virus corona semakin merebak ke wilayah lainnya.
Tak berlebihan kalau pemerintah China benar-benar panik menghadapi virus yang belum ada obatnya itu. Segala kemampuan, termasuk membangun rumah sakit dalam waktu 10 hari guna menampung 1000 pasien corona sudah mereka buat untuk menekan korban dan berkembangnya virus tersebut. Masalahnya, dampaknya tidak hanya pada warga China, industri dan perdagangan China ikut babak-belur karena banyak negara menjauhi China saat ini.
Virus corona ini memang tidak mainmain. Sudah menjadi bencana bagi masyarakat global. Tingginya kematian akibat virus corona dalam sebulan belakangan ini mencapai 500 orang dengan korban yang terenfeksi corona mencapai puluhan ribu orang, di mana virus yang mulanya dari hewan itu kini sudah berkembang dari manusia ke manusia lewat jalur udara (pernafasan). Korban virus corona juga sudah ditemukan di sejumlah negara. Artinya, negara itu kebobolan dalam menangkal masuknya virus corona lewat lintas batas negara.
Awasi hoax Bagusnya, belum ada yang positif virus corona di Indonesia. Kalaupun ada yang menyebut virus corona sudah membawa korban, semuanya itu terbilang hoa (berita bohong) untuk meresahkan masyarakat. Nah, agar berita-berita yang membuat masyarakat resah, ketakutan tidak semakin berkembang kita minta pemerintah lewat Kominfo untuk segera menindaklanjuti postingan di media sosial (medsos) yang membuat hoax terkait virus corona. Jangan sampai berita-berita bohong semakin berkembang dan mencekam di tengah masyarakat.
Salah satu contoh hoax yang viral di medsos berupa video yang menyebut ada lima pasien suspek virus corona di Semarang dan satu orang di antaranya meninggal dunia. Dalam video tampak para petugas kesehatan dengan pakaian pelindung lengkap sedang membawa pasien. “Bahaya, sudah ada di semarang virus corona,” tulis salah satu pengguna Facebook yang turut membagikan video.
Bagusnya, pihak pihak RSUP dr. Kariadi Semarang lewat akun Instagramnya @rskariadi sudah membantah dan menegaskan video yang beredar tidak menunjukkan pasien kasus virus corona. Video tersebut merupakan latihan simulasi yang awalnya disiarkan oleh salah satu televisi swasta kemudian diedit oleh pihak tak bertanggung jawab.
Sampai kemarin, terdata 54 konten hoax dan disinformasi terkait virus corona sudah diketahui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Kendati belum dilakukan pemblokiran, Kominfo tidak segan membawa pembuat hoax virus corona ke ranah hukum. Awalnya hanya imbauan kepada masyarakat untuk menghentikan penyebaran hoax. Tujuannya supaya masyarakat mengerti bahaya hoax, jangan main-main dengan berita bohong. Walaupun Kominfo menghormati hak kebebasan berpendapat namun punya batas kesabaran. Artinya, kalau ada pihak (warga) yang membandel alias tidak mengindahkan, Kominfo akan mengambil tindakan tegas. Ya, ketika imbauan tidak lagi berhasil, maka Kominfo akan mengambil upaya yang lebih serius ke ranah hukum.
Jangan bermain api Kalau Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pemerintah China saja sudah kalang kabut, diharapkan negara-negara di dunia sangan bermain api dengan virus mematikan ini. Melakukan pencegahan, tindak preventif jauh lebih baik, ketimbang kebobolan sehingga membuat virus corona semakin meluas antarnegara.
Pasalnya, Dr Simon Clarke, seorang ahli mikrobiologi di University of Reading mengatakan infeksi corona akan menjadi pembunuh paling sadis di dunia.
Masalah corona ini sama dengan ancaman perubahan iklim dan keduanya sama bahayanya.” tutur Clarke seperti dilansir dari Dailystar, Minggu (26/1). Tidak adanya antibiotik ampuh dapat menandakan wabah baru di zaman ini dengan mengantarkan 10 juta kematian pada tahun 2050, para peneliti memperingatkan perlunya seluruh dunia waspada virus corona. Public Health England (PHE) memperingatkan perawatan baru yang inovatif ‘’sangat dibutuhkan’’ untuk mencegah bom waktu yang berdetak dari epidemi kesehatan yang serius. Berikut ini beberapa cara pencegahan yang mudah dilakukan untuk terhindar dari virus corona, kita kutip dari pakar kesehatan (dokter) sbb:
- Hindari untuk melakukan kontak langsung dengan hewan.
- Hindari orang yang sedang sakit, terutama jika orang tersebut menderita demam, batuk atau kesulitan bernafas.
- Sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun dan air selama 20 detik atau menggunakan pembersih tangan berbahan dasar alkohol.
- Usahakan juga untuk tidak menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang tidak dicuci karena kebersihan diri dapat mencegah tubuh terinfeksi virus tersebut.
- Jaga kondisi tubuh dan cukupi asupan nutrisi harian agar selalu tetap fit dan terhindar dari virus corona. Hindari juga tempat ramai, jika tidak ada keperluan mendesak, terlebih di kawasan yang berpotensi corona.***
Penulis adalah Wapenjab Waspada
Pengumuman
Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.
SUDUT BATUAH
* Gubsu diminta copot Dirut PDAM Tirtanadi - Ngeri-ngeri sedap!
Amal Silaturrahim Jl. Timah Putih Komp. Rumah Susun Drs. Hasanuddin Hasugian Amaliyah J. Amaliun Gg. Bandung No. 8 Prof. Dr. Nawir Yuslem, MA Al-Hidayah Jl. A.R. Hakim, Gg. Sukmawati No. 16 H. Nano Wahyudi, Lc Ar-Ridho Jl. Arief Rahman Hakim Gg. Sepakat No. 6 Abdul Razak Hasibuan, S.Ag Al-Ikhlas Taqwa Jl. Medan Area Selatan No. 123 Kemal Fauzi Al-Makmur Jl. Langgar/Bahagia No. 25 Tegal Sari III Drs. H. Usman Batubara Hidayatul Islamiyah Jl. Gajah No. 39 Sayuti, S.Pd.I Jamik Jl. Medan Area Selatan No. 289 Khairul Zaman, S.Pd.I Khalid Ibnul Walid Jl. Rachmadsyah No. 366 H. Yazid Syamsuddin, Lc Khairiyah Jl. Rahmadsyah/Puri Gg. Subur No. 192 Jailani, S.Pd.I. MA Muslimin Jl. Dr. Sun Yat Sen No. 71 Kota Maksum I Muchlis Muaz, S.HI Muslimin Jl. Gedung Arca Gg. Jawa No. 3 H.M. Natar Hasiabuan, SH Rahmat Jl. Denai Gg. I No. 2 Kel. Tegal Sari I Azman Nasution, S.HI Syekh Hasan Maksum Jl. Puri Gg. Madrasah No. 181 Drs. H. Usman Hasibuan, SH, M.Hum Shilaturrahim Jl. Emas No. 10 Drs. H. Muniruddin, MA Quwwatul Muslimin Jl. H.M. Jhoni No. 69-D Medan H. Sofyan Saury, Lc, M.HI Taqwa Jl. Bromo Lr. Taqwa No. 11 Drs. Samidi, M.Pd. Taqwa Kampus I UMSU, Jl. Gedung Arca No. 53 Ir. H. Erwandi, MM Taqwa Jl. A.R. Hakim Gg. Langgar No. 8-A Kel. Tegal Sari H. Waldemar Ghazalai, MA
MEDAN AMPLAS
Amal Sholeh Jl. Selamat No. 145 Kel. Sitirejo II M. Amplas Drs. Sofyan Daulay Al-Muhajirin Jl. Bajak II-H Gg.Nasional Lingk. IX Drs. H. Badu Amin Nasution Al-Aqsha Jl. Selamat Pulau Ujung Kel. Harjosari I Muhammad Yunus, BA Ar-Rahmat Jl. Bajak 2-H No. 75-C Kel. Harjosari II Hendri Purnama, S.Sos Baiturrahman Jl. Bajak III Kel. Harjosari II M. Amplas Muhammad Saini, S.Pd.I Ismail Jl. Garu III No. 120 Kel. Harjosari I Muhammad Akhir, S.Pd.I, M.Sos Ikhlashiyah Jl. Garu-I No. 69 Kel.Harjosari-I Kec. M.Amplas H. Syahroni Husein, S.Ag Jami’ Harjosari Jl. S.M. Raja KM. 6,5 No. 21 Drs. H. Marjan Nurul Barkah Jl. Selambo IV No. 7 DR. H. Kholis Thohir, S.Pd.I Nurul Iman Jl. S.M. Raja Km. 9 Harisman Arif Salman Jl. STM. No. 12-A Kel. Sitirejo II DR. H. Syarifuddin El Hayat, MA Tarbiyah Simpang Limun Medan H. Ahmad Azizi, S.HI, S.Pd.I
MEDAN BARU
Al-Ikhlas Jl. Sei Padang No. 129 Drs. M. Zainuddin Muslimin Jl. Sei Batang Serangan No. 93 Drs. Nadzrul Fachri Hamyar, S.Ag Nurul Muslimin Jl. Syailendra 42 H. Fajar Hasan Mursyid, Lc, MA
MEDAN BARAT
Al-Furqan Jl. Karya 2 SMPN 16 Ujung Lingk. XI Kr. Berombak Izhar Syafawi, S.Pd.I Al-Ikhlas Hotel Santika Jl. Kapt. Maulana Lubis Sarwedi, Lc, MA Al-Jihad Kom. Laut Yos Sudarso/Jl. Pertempuran No. 2 Drs. Zulkarnaein Hasbuan Al-Khoiriyah Jl. Karya Setuju Gg. Bilal No. 12 Lingk. XIII Sucipto Al-Muflihun Jl. K.L. Yos Sudarso Lingk. X Glugur Kota H. Wahyudi, Lc Al-Wiraji Jl. Karya Gg. Sosro Lingk. XVI Kel. Kr. Berombak H.M. Daud Sagita, MA Akmal Jl. Putri Merak Jingga No. 19 Drs. Syahrul Nasution, MA Asy-Syafiyah Jl. Karya Dalam No. 4 Depan Kantor Lurah Rahmad Lubis, S.Ag Jami’ Jl. Karya No. 85 Kel. Sei Agul Drs. H.M. Jamil, MA, P.Hd. Lama Gang Bengkok Jl. Mesjid No. 62 Kel. Kesawan H. Iqbal A. Muin, Lc, MA Raudhatul Islam Jl. Sekata Lingk. XVI, Kel. Sei Agul Rahmad Lubis, S.Sos Syuhada Perumahan Pemko Medan Jl. Budi Pengabdian No. 3 Drs. Amru Fuad Taqwa Jl. Karya Gg. Madrasah Irham Tanjung, S.Pd.I
Jami’ Jl. Selebes Belawan Drs. H. Muhammad Yusuf, S.Pd.I
MEDAN DELI
Amaliyah Jl. Suasa Tengah Lingk. VII Mabar Hilir H. Ahmad Safii, S.Ag Amalyatul Huda Jl. Nusa Indah No. 22A Kel. Tg. Mulia Drs. H. Achyaruddin Al-Amin Jl. Rumah Potong Lingk. Mabar Hilir Toharuddin Al-Abraar Jl. K.L. Yos Sudarso Km. 12,5 Titipapan Ishak Sasnjaya Abu Qosyim Jl. Mangaan VIII Lingk. I Kel. Mabar Hilir Drs. Sarmaidin Dalimunthe Al-Ikhlas Jl. Aluminium III Kel. Tg. Mulia Kec. Medan Deli Agus Salim, S.Pd.I Al-Muttaqin Jl. K.L. Yos Sudarso Km. 9,3 Lingk. II Mabar Muhammad Rasyidi Al-Munawwarah Jl. Bulau Batam No. 1 Drs. H. Syamsul Bahri, MA Ar-Ridha Kompleks TNI-AL Bara Kuda Tg. Mulia H. Sairin, S.Ag Jam’iyyatush Shoolihiin Jl. Alumunium 1 Lingk. XII Musohur Siregar, S.Pd.I
MEDAN DENAI
Al-Amanah Jl. A.R. Hakim Gg. Aman No. 90 Kel. T.S.Mandala I Drs. Tumino, S.Ag Ar-Rahman Jl. Jermal X/XI Lingk. IV Kel. Medan Denai Jasmi Sayuti, Lc Al-Hidayah Jl. Menteng Indah VI-H. Kel. M.Tenggara Awaluddin Pulungan, MA Al-Hidayah Jl. Puyuh Lingk. IX Kel. Kenangan Baru H. Jasmi Asyuti Idris, S.Pd.I Al-Hasanah Perumnas Mandala H. Ali Sati Nasution, Lc Al-Quba Jl. Denai No. 233 Prof. Dr. H.A. Yakub Matondang, MA Baiturrahman Jl.Menteng VII No. 42 Kel. Medan Tenggara Drs. H.M. Suib Saragih Baiturrahim Jl. Pelajar Timur Gg. Darmo No. 5 Drs. H. Ismail Panjaitan Hijraturridha Jl. Selamat Ujung Gg. Subrah Sp.Limun Drs. H. Syamsul Rizal Pulungan Nur Hidayah Jl. Datuk Kabu No. 17-B Lingk. VII H. Farid Adnir, Lc Nurul Huda Jl. Datuk Kabu Kel. Denai Medan Drs. Amri Susanto Nurul Islam Jl. M. Nawi Harahap No. 149 Mansyur Daud Lubis, S.Pd.I Rahmatullah Jl. Kramat Indah C. Gg. Trenggono II Drs. H. Syahrin Nasution Taqwa Pascasarjana UMSU Jl. Denai No. 53 Zailani, MA Taqwa Pembangunan Jl. Pancasila Gg. Masjid No.1 M. Noor Wahyudin, SE, MA Taqwa Muhammadiyah Denai Drs. Sutikno Fahmi
MEDAN HELVETIA
As-Syarifah Jl. Pembangunan Kompl. Pondok Surya Drs. H. Lukman Hakim, M.Pd.I Ar-Raudhah Jl. Persatuan No. 22 AR Helvetia Timur Drs. H.M. Rais, M.Pd., M.S.I Al-Falah Jl. Palem Raya Perumnas Helvetia M. Hasbi Nasution, S.SI Al-Hidayah Jl. Bakti Luhur No. 23 Kel. Dwikora Ahmad Jais, M.Ag Al-Hidayah Jl. Budi Luhur No. 176 Kec. Medan Helvetia Muas Daulay Al-Hasanah Jl. Setia No. 41 Lingk. III Kel. Tg. Gusta Drs. Mahmud Lubis Al-Ishlah Jl. Kapten Muslim No. 34-A H. Thamrin Butar-Butar, S.Ag, S.Pd.I Al-Mustaqim Jl. Kapten Muslim No. 226 Helvetia Timur Helmi Fahmi Dalimunthe, MA Al-Mahabbah Jl. Kelambir Lima Gg.Sentosa Tg.Gusta H. Marzuki Mirun Darussalam Jl. Asrama No. 11 Kec, Medan Helvetia Husaini Daulay Istiqomah Komp. Griya Riatur Indah Kel.Helvetia Dr. H. Zamaksarri, Lc, MA Istiqomah Jl. Amal Luhur No. 86 Lingk. VIII Kel. Diwi Kora Drs. H. Sudarto Jamik M. Jayak Jl. Jend. Gt. Subroto Km. 5,5 No.184 H. Murthado, S., S.Pd.I Khasyi’in Jl. Karya Ujung Pasar III Helvetia Medan Rahmadsyah Siregar, S.Ag Nurul Hidayah Jl. Pembangunan USU Gg. Masjid No. 22 Adlan Tahir, S.Ag Nurul Iman Jl. Sumarsono Dusun V Helvetia Drs. Bukhori Ahmad Nurul Iman Blok 10 Perumnas Helvetia Drs. H.M. Sahilul Amri Shilaturrahmi Jl. Perkutut Gg.Masjid No. 3 Kel. Helvet Tengah Drs. H. Syahron Sulaiman, R. Taqwa Jl. Sekata No. 32 Tanjung Gusta DR. Nuhung, MA Taqwa Jl. Kapten Muslim, Gg. Jawa Dr. Nahar Alang Abdul Gani, Lc, MA Taqwa Perumnas Helvetia Drs.Suprapto Taqwa Jl. Asrama No. 14 B Kel. Sei Sikambing C-II Drs. H. Torang Rambe, MA Universitas Tjut Nyak Dhien Jl. G. Subroto Gg. Rasmi No. 28 H. Jakfar Hasibuan, MQ.
MEDAN JOHOR
Amanah Jl. Eka Bakti Ujung Lingk. IV Kel. Gd. Johor Pamonoran Siregar, S.Pd.I Assyafi’iyah Jl. Suka Tari No. 9 Lingk.X Kel.Suka Maju Drs. Ali Syahara Hutapea Al-Bukhari Jl. Eka Rasmi Gg. Bukhari Kel. Ged. Johor Tommy Abdilah, S.T. Al-Firdaus Jl. Karya Jaya Gg. Eka Jaya II Lingk. II Amad Faisal Nasution, MA Al-Hidayah Jl. Brigjen Katamso Km.7.2 Gedung Johor H.M. Sueb Saragih Al-Hidayah Gedung Johor Drs. Daut Efendi Al-Ikhlas Jl. Karya Tani Lingk. VIII Kel. Kel. P. Masyhur M. Dahri Pohan, S.Sy., M.Ag Al-Ikhlas Jl. Karya Jaya Gg. Eka Murni Kel. Gd. Johor Sugianto,, M.HI Al-Ikhlas Jl. Eka Suka Raya No. 18-A Lingk. XIII Ilyas Amri Sirait, S.Pd.I Al-Mahmudiyah Jl. Brigjen Zein Hamid Km. 6,5 Drs. Mukhlisin, MA Al-Mukhlishin Jl. Karya Sehati No. 12 Panakalan Masyhur Defrizal Lubis, S.Pd.I Al-Muttaqin Jl. A.H. Nasution Komplek Perkebunan Abdul Muthalib, MA Ar-Raudhah Jl. Eka Warni Komplek Rispa I Blok V Nahyan Felis, S.HI Ainul Iman Jl. Ekawarni I Kel. Gedung Johor Sofwan Harahap, S.Ag Baiturrahmah Jl. Karya Jaya No. 101 P. Masyhur H.M. Syafiar, MA Baitussholihin Jl. Karya Bakti No. 71 Kel. P. Masyhur M. Nasir Ritonga, Lc, Diplom Muslimin Jl. Eka Surya Kel. Gedung Johor Kec. M.J Dr. H.M. Muhammad Arifin, Lc, MA Nurul Iman Jl. Stasiun No. 75 Kedai Durian Kec. M.J. H. Ahmad Fuad Sinaga, MA Nurul Muslimin Jl. Karya Tani Lingk.10 Pkl. Mansyhur Ahmad Ilyas, S.Ag Nurul Huda Jl. Letjen Jamin Ginting, Km. 8 Drs. Nazaruddin Rabithah Jl. Karya Darma-Pangkalan Masyhur Ahmad Junaidi Sholihin Jl. Karya Jaya No. 160-C Abdullah Baihaqi, M.Pd.I
MEDAN KOTA
Al-Hidayah Jl. Saudara Kel. Sudirejo II Drs. Bukhori Muslim Lubis Al-Ikhlas Jl. Salak No. 9 Ruzchan Nawawi, BA Al-Mashun Jl. S.M. Raja/Jl. Masjid Raya H.M. Nasir, Lc, MA Al-Waqif Jl. Sempurna No.125 H.A. Syafii Harahap, S.Ag Da’wah Jl. Sakti Lubis Gg. Amal No. 19-B Simp. Limun Drs. H.M. Basyir Yahya Islamiyah Jl. Jati III No. 85 Kel. Teladan Timur Aswin Sunan Nasution, S.Pd.I Mu’allamin Jl. S.M. Raja Kamp. Keluarga No. 33 Komat III Drs. H. Efnedi Arif, MA Pahlawan Muslimin Jl. Pencak Medan H. Nurdin Rustam, Lc Raya Pusat Pasar Lt. IV Loods III/IV Mashul, S.Ag, M.Ag Ridho Bakti Jl. Air Bersih Lingk. IX Kel. Sudirejo I Al Hafiz Husni, S.Pd. Taqwa Jl. S.M. Raja, Gg. Pulau Harapan No. 1 Rafdinal, S.Sos., MAP
Al-Husain Jl. Jala Raya Griya Martubung Kel. Besar Zakwan Zulkarnain, M.P. Al-Iman Jl. Rawe 2 Lingk. IV Pasar 5 Kel. Tangkahan Drs. Parenta Lubis Al-Istiqomah Jl. Tangguh Sentosa I No. 29-A Perum Griya Mtb. Drs. H. Zulfarman Lubis, MA Al-Jihad Jl. Pasifik Raya Griya Martubung II Nazaruddin Harahap Al-Muhajirin Jl. Pancing I Gg. Rambai Kel.Besar M. Labuhan M. Rusli Nasution, S.Ag Al-Osmani Labuhan Deli Zulkifli, S.HI, S.Pd.I Baitul Amal Jl. Kol. Yos Sudarso Km. 15,8 Lingk. II Martubung Rinaldi, WK. S.Pd.I Baitul Ikhwan Blok V Perum Griya Martubung Bahren Nasution Jamik Jl. Yos Sudarso Km. 6,5 Drs. H. Syarifuddin Nasution Jami’ Hanafiah Jl. Chaidir Lingk. VI Kel. Nelayan Indah Maidani Silaturrahmi Jl. Tangguk Damai Blok III Griya Martubung Drs. Azwilman
MEDAN MARELAN
Al-Barokah Jl. Kapt. Rahmad Buddin Gg. Mangga Lingk. II H. Djamaluddin, S.Ag Al-Iman Jl. Marelan Raya No. 243 Lingk. 17 Kel. R. Pulau H. Amaluddin Al-Muslimin Jl. Masjid Pasar V Marelan Drs. Syamsuri Fatimah Jl. Ileng Lingk. 02 Gg. Mangga Rengas Pulau Ahmad Hidayat Jami’ Al Hikmah Jl. Kapten Rahmad Buddin Lingk. 13 Ahmad Azlisyah, S.HI, S.Pd.I, MA
MEDAN MAIMON
Al-Husna Jl. Teratai No. 35 Kel. Hamdan Kec. Medan Maimun Yusriza, S.Pd.I Jami’ Ash-Sholihin Jl. Brifjen Katamso No. 208 Kel. Sei Mati Syahrial Basrah, S.HI, S.Pd.I Jami’ Aur Jl.Brigjen Katamso/Kp, /Aur Lingk. IV Kel. Aur H. Ibrahim, Lc
MEDAN PERJUANGAN
Nurul Burhanuddin Desa Kedai Durian Jl. Cempaka Drs. H.A. Jalil Tanjung Nurul Ikhwan Jl. H.A. Dahlan Tanjung No. 226 Tg. Morawa Awaluddin, S.Pd., S.SI Shalatul Falah Jl. Medan-L. Pakam Km 18,5 DesaT.M M. Rasyid, S.HI, S.Pd.I Taqwa Pimp. Ranting Muhammadiyah Medan Krio Amanuddin, S.Ag Taqwa Jl. Diponegoro No. 1 Lubuk Pakam Drs. Tanwir Siagian
TEBING TINGGI
Al-Hidayah Jl. Jend. Ahmad Yani No. 50 Masrisyah, S.Pd.I Al-Hikmah Jl. Bawag Putih Lingk. 06 Kel. Bandar Bakti Ngadiono Al-Hasanah Jl. Kartini No. 16-A Tebing Tinggi Zuhril Lubis Al-Haq Jl. D. Sundoro Kel. D. Sundoro Kec. Padang Hilir H.M. Yusuf Rekso, SH Al-Ma’ruf Jl. Letda Sujono Kel. Bajenis Tebing Tinggi Muhammad Amin, S.HI Al-Muslimin Kel. Lubuk Raya Tebing Tinggi Syaiful Azhar Al-Qomar Kompl. Purnama Deli Kec. Bajenis Zulkarni Said, S.Pd.I, MM As-Sholihin Lingk. I Kel. Bandar Utama Kec. Tebing Tinggi Sarifuddin, S.Pd.I Darul Jihad Detasmen B Kel. Pelita Tebing Tinggi Feri Fadlil, Lc Jami’ Jl. Soekarno-Hatta Kota Tebing Ibnu Hasim, S.Pd. Nurul Hidayah Jl. Gunung Martimbang II Lingk. 3 Cholid Wijaya, S.Pd. Riyadhlus Sholihin Jl. Selat Sunda Lingk. I Kel. Mandailing H. Ishak Ibrahim, S.Pd.I
BATU BARA
Al-Aminin Jl. Pahlawan Kec. Medan Perjuangan Drs. H.M. Risam Amar Ma’ruf Jl. Pertemuan No. 51 Kel. Sodorame Drs. Syamsul Bahri Panjaitan Al-Fajar Jl. Prof. H.M. Yamin SH, Gg. Kelambir Drs. H.M. Yahya Zakaria Al-Hidayah Jl. Pahlawan Gg. Anom No. 12 Lingk. III Fauzan, S.Ag Al-Hilal Jl. Belat No. 76-B Khairil Azmi, S.HI, MA Al-Huda Jl. Malaka No. 117 Syarwan Nasution, S.Ag Al-Ikhlas Jl. Setiajadi Gg. Mesjid No. 1 Kel. Tegalrejo Fakhruddin Nasution, S.Pd.I Al-Muslim Jl. Pelita VI Gg.Serayu No.10 Kel.Sidorame Barat II Prof. DR. H. Asmuni, MA Al-Muslimin Jl. Gurilla No. 1 Kel. Sei Kera Hilir II Drs. H. A. Ramadhan Pasaribu, MA Istiqomah Jl. Bambu Runcing/Jl. Pahlawan Kec. M.P. Drs. H. Muhammad Rais, M.Pd. Jamik Ubudiyah Jl. Pelita I Gg. Tangga Batu No. 11 Rahmat Rifai Lubis, M.Pd.I Hidayatul Ihsaniah Jl. Sentosa Lama Gg. Aman No. 5 Mihsan Al-Qodri, S.Pd.I Malikul Saleh Jl. Gurilla Kec. Medan Perjuangan Amar Akbar, S.Pd.I Thaharah Jl. Pelita II Nol. 29 Kel. Sidorame Barat Drs. Ahmad Harahap Taqwa Jl. Pelita II No. 10 Kel. Medan Perjuangan M. Ridwan Hisda, M.Pd.
MEDAN PETISAH
Al-Amanah Jl. Diponegoro No. 30 Medan DR. H. Firmansyah Waruwu, MA Ar-Raudah Dinas Pendidikan Kota Medan Drs. H. Muslim Lubis, MA As-Syahaadah Jl. Sikambing Belakang No.18 Kel. Sekip Dr. Sulidar, MA Al-Ihsan Jl. PWS No. 48 Kel. Sei Putih Timur Ramlan Hasibuan, S.HI Nurul Haq Jl. Listrik No. 12 Kel. Petisah Tengah Drs. Darwansyah Sim
MEDAN POLONIA
Amaliyah Jl. Balai Desa Gg. Amal No. 43 Drs. Syaifuddin Nur, MA Al-Jihad Jl. Perjuangan II No. 5 Kel. Sukadamai Drs. H. Suwarto, M.Hum Al-Mujahiddin Yonko 469 Paskhas TNI Polonia Medan Juraid, BA Dirgantara Jl. Imam Bonjol No. 52 Kel. Sukadamai Kec. M.P. Drs. H. Hamdan Yazid, M.HI Sabilillah Kompl. TNI-AU Karang Sari-I Kel. Sari Rejo Devrizal Lubis, S.Pd.I Silaturrahim Jl. Antariksa No. 64 Kel. Sari Rejo Kec. M.P. Son Haji Harahap, S.Ag Sunnanul Huda Jl. Cinta Karya Gg. Karoja Kel. Sari Rejo Isni Robith Nasution Taufiq Jl. Pendidikan Gg. Taufiq No. 17-D Drs. H. Yusdarly Amar
MEDAN SELAYANG
Ar-Ridho Jl. Abdul Hakim Pasar I Tanjung Sari H. Syarifuddin, Lc Al-Ghufron Jl. Suka Baru No. 21 Kel. PB. Selayang M. Shofan Hasibuan, MA Al-Ikhlas Pasar 7 Tanjung Padang Bulan Drs. H. Zahiruddin Nasution, MA Nurul Huda Jl. Bunga Asoka No. 117 Asam Kumbang Drs. H. Suparmin Sareh Nurul Mukmin Jl. Bunga Kantil XVIII Padang Bulan M. Arifin Nasution, S.Pd.I Nurul Mukminin Jl. Kencana Raya No. 10 Drs. H. Muhammad Nasib Selmi
MEDAN SUNGGAL
Ar-Ramadhan Jl. Sunggal No. 333 Lingk. VII-VIII H. Rizki Yolanda Al Habsyi, Lc Al-Rudhah Jl. Setia Budi/Kemuning No. 7 Kel. Tanjung Rejo Jauhari Marpaung, S.HI Al-Hikmah Jl. Kiwi No. 7 Sei Sikambing-B Mohd. Iqbal, SE Al-Istiqomah Dusun I Desa Pujimulio Sunggal Sahriaman Saragih Al-Ikhlas Jl. Beo No. 15 Sei Sikambing-B Amrizal, S.Ag Al-Islamiah Jl. Km. 145 Gg. Gembira Desa V Diski Ichsan Zainuddin, S.Ag Al-Irma Jl. Rajawali Sei Sikambing-B Zainul Akmal, Lc, MA Al-Musabbihin Blok C No. 99 Taman Setiabudi Indah Prof. Dr. H. Asmuni, MA Jamik Kel. Lalang Kec. Medan Sunggal M. Khumaini Hamyar, S.Pd.I Nurul Huda Jl. Sei Serayu No. 38 Drs. Mahyudin Daulay Shafiyyatul Amaliyyah Jl. Setia Budi No. 191 Tg. Rejo Drs. H. Syu’aibun, M.Hum Silaturrahim Desa Sei Semayang Kec. Sunggal Prof. Dr. Ir. Abdul Rauf, MP. Taqwa Jl. Garuda No. 19-B Sei Sikambing Gazali Mukhtar, ST. Taqwa Jl. Taqwa Gg. Pendidikan No. 104 Tg. Rejo Drs. Hasanuddin
MEDAN TIMUR
Al-Barkah Jl. Setia Jadi Kel. Glugur Darat I Drs. H. Asqholani Pulungan Al-Furqan Jl. Ashan No. 78 Kel. Sododi Kec. Medan Timur Drs. H. Rahmad S. Pohan Al-Hidayah Jl. Jawa No. 3 Kel. Gg. Buntu Su giono, S.Ag Al-Ihsan Jl. Jemadi No. 34 Pulo Brayan Darat II H. Yahya Ishak Dalimunte, Lc, MA Al-Ikhlas Jl. Timor No. 23 H. Iighofur Tanjung, MA Al-Ikhlas Jl. Madiosentoso No. 197 Lingk. XIV P. Brayan Darat Imam Syafi’i, S.HI Al-Ikhwan Jl. Mapilindo No. 14 Lingk. XI Kel. Glugur Darat II Drs. H. Sarikun Al-Muslimin Jl. Brigjen Bejo/Cemara, Gg.Rambutan No. 18 Drs. H. Ramli Asmuni Al-Muttaqin Jl. Bilal Gg. Muttaqin Lingk. I No. 7-C Khairul Azmi Al-Ma’ruf Jl. Sidorukun No. 99 Pulo Brayan Darat II Drs. H. Azwani Lubis, S.Ag Baitul Huda Jl. Jemadi Gg. Kesuma Lingk. IX Drs. Saridan Toging Baitul Mukminin Jl. Gg. Krakatau Gg.Mandor No. 27 Dakwah Daarul Ma’arif Jl. Damar Raya No. 8 Sidorukun Lilik Sumantri, S.Ag Hikmatul Ilmi Jl. Timor Ujung No. 8 Kel. Gaharu Arsyadi Ulya, S.HI Jami’ Jl. Merdeka No. 03 Pulo Brayan H. Ajran Tanjung, S.Pd.I Nurul Yaqin Jl. Bukit Barisan I No. 74, Glugur Darat II Drs. Asy’ari Affandi Taqwa Kampus III UMSU, Jl. Kapten Mukhtar Basri No.3 Prof.Dr.H.Hasyimsyah Nasution, MA Taqwa Jl. Bilal Gg. Keluarga Pulo Brayan Darat Paiman
MEDAN TEMBUNG
Ash-Shobirin Jl. Pukat Banting II (Mestika) No. 45 Drs. H. Usman Suhair Al-Bayan Jl. Gurilla No. 10 Kel. Sidorejo Kec. Medan Tembung H. Ali Imran Zakaria, Lc Al-Bayan Dusun XVII Tambak Bayan Desa Saentis Kec.Percut Ibnu Majah Al-Falah Jl. Kemenangan No. 154 Kel. Indra Kasih Burhanuddin Ritonga, S.Ag Al-Hidayah Jl. Letda Sujono No. 62 Kel. Bandar Selamat H.M. Roji, Lc At-Tawwabin Jl. Pimpinan No. 1 Drs. H. Ramli Mansyur Al-Hikmah Jl. Leda Sujono Gg. Amal No. 5-B Drs. H. Amron Lubis Al-Hijrah Jl. Beringin Pancasila Dusun VII Psr. VII Drs. Zakaria Damanik Al-Ikhlas Jl. Mandala By Pass Gg.Tengah Lingk. II H. Muslim Nasution, S.HI Al-Istiqomah Kompl. Veteran Purn ABRI DR. H. Syafruddin Syam, MA Al-Muqorrobin Jl. Pukat II/Sejati Kel. Bantan Timur Ahmad Bardan Al-Mubin Dusun VII/Selasih Desa Bandar Khalipah Drs. Amiruddin Baiturrahman Jl. Kemuning Baru Blok-B Dusun XIII Drs. H. Syafi’i Zaini, MA Baiturrahman Desa Bandar Khalipah Dusun V Tanjung H. Ruslan Baitul Muslimin Jl. Datuk Kabu Pasar III Gg. Mesjid Drs. Usman Batubara Darussalam Desa Bandar Setia Kec. Percut Sei Tuan Sugianto, M.Pd. Hidayatullah Jl. Medan Utara No. 3 Lingk. VII Kel. Indra Kasih H. Amin Dalimunthe Istiqomah Jl. Perhubungan Dusun IX Desa Bandar Setia Drs. Mansyur Simangunsong Jamik Al-Ikhlas Jl. Pengabdian Dusun I Desa Bandar Setia Drs. H.M. Risan Kampus Negeri Medan Jl. Willem Iskandar Pasar V Dr. Burhanuddin Harahap, M.Pd. Tsamaratul Iman Jl.Bersama Gg.Buntu Kel. B.Selamat Abaubakar Siregar Taqwa Kampus UMA Jl. Kolam No. 01 Medan Estate Dr. Muhammad Rozali, MA
MEDAN TUNTUNGAN
Al-Hidayah Jl. Seroja Raya Gg. Seroja 5 Lingk. VII Kel. Tj. S. Juariadi, S.Pd.I Al-Hasanah Jl. Teh No. 10 Perumnas Simalingkar Sofyan Sirait, MA Al-Maimun Jl. Bunga Rinte Raya Medan Tuntungan Drs. H. Lukman Hakim, MA Al-Muhtadin Jl. Kemiri Raya I Blok C Perum. Simalingkar H.M. Yusuf, BA Al-Muttaqin J. Bunga Turi I Lingk. I Kel. Sidomulyo Drs. Sakban Lubis Al-Razzaq Jl. Sakura Raya Kel. Tg. Selamat Dr. Imam Yazid, MA Baitul Rahman Jl. Rami 2 Perumnas Simalingkar Drs. M. Syafii Iklab Jl. Letjend. Jamin Ginting Km. 12,7 Medan- Tuntungan Drs. Nazzarudin Siregar Nurul Iman Jl. Irigasi No. 12 Kel. Mangga Kec. M.T. Drs. H. Agusron Harahap, SH Nurul Yaqin Jl. Bunga Pancur Siwah No. 2 Tarikh Al Hafizh, M.Pd.I Silaturrahim Jl. Kapas VII Perumnas Simalingkar Khaidir Lubis, M.Pd. Taqwa Jl. Sawit Raya No. 2 Perumnas Simalingkar Drs. Sartoni
DELISERDANG
Al-Akbar KompleksGrand Monaco Jl. Eka Surya Kel. D.T. Agung Praayetno Al-Aziiz Jl. Penyabung Dusun VI SM. Diski Sunarman, S.Ag Al-Furqan Perum. Bumi Tuntungan Sejahtera Bayu Ismail Nasution Al-Hidayah Jl. Kongsi Gg. Syukur No. 307 Marindal I Drs. Zulffahmi, S.Pd.I Al-Hidayah Desa Buntu Bedimbar Dusun XIII Kec. Tg. Morawa M. Husai Al-Asahmi, M.Pd.I Al-Hikmah Tanjung Meriam Jl. Perjuangan d/h. Jl. Besar N.R. Drs. Muhammad Nurdin Al-Huda Jl. Sidodadi Lingk. VII Kel. Desa Deli Tua Fahrurrazi, S.Pd.I Al-Ikhlas Jl. Sei Glugur Rimbun No. 408 Tg. Anom M. Tohiruddin Butar, S.Ag Al-Ikhlas Kawan Lama DC Tg. Morawa Kab. DS. Ahmad Fauzi Rambe, S.Pd.I Al-Ikhlas Hubdam I/BB Jl. Karya Wisata Ujung Drs. Khoirul Fata Al-Ikhlas Pemkab Deli Serdang Muhammad Soleh, S.Ag Al-Ikhwan Perum. Graha Deli Permai Desa Deli Tua Drs. Yuse Edi Tanjung Al-Muhajirin Komplek Jakarta Dusun II Desa Delitua Edi Lazuardi Amal Islamiyah Jl. Jenderal Sudirman No. 4 Lubuk Pakam Amran, S.HI Ar-Razab Villa Mawar Hijau Jl. Sidobakti/Tenera Delitua Ardin Gea, S.Pd.I Ar-Rahman Jl. Perintis Desa Temung Kec. P.S. Tuan Ahmad Mulyadi Napitupulu, AMD. Asy-Syakirin Perum. Bumi Serdang Damai Jl. Mutiara Raya H. Abdul Jalil Husen, S.Pd.I Jami’ Asysyakirin Deli Tua Drs. H. Mukhtar Efendi Barus Khairul Fatihin Dusun II-Tanjung Morawa-A Kab. D. Serdang Drs. H. Jamaluddin Ar-Rahman Dusun II Pasar Tengah Desa Pasar Lapan Aminur Rasit, S.Ag Nurul Huda Desa Pasar Lapan Kec. Air Putih Kab. Batubara H. Zulkarnain Jami’ Indrapura Kec. Air Putih Batubara H. Zulkarnain Ismail Quba Tanjung Kubah, Kec. Air Putih Khairil Ashri, S.Ag Syuhada Desa Sukaraja Kec. Air Putuh Batubara H.Muslim Ismail, S.Pd.
ASAHAN
Agung H. Achmad Bakrie Kisaran Jl. Jenderal Sudirman Drs. H. Abd. Rasyid, M.Pd. Amaliyah Jl. Willem Iskandar Blok U Lingk. 116 Kel. Mutiara Suherman, S.Ag Al-Firdaus Universitas Asahan (UNA) Jl. Jend. A. Yani Kisaran H. Aswiluddin, S.Pd.I Al-Falah Sumber Tengah Mutiara Jl. ST. Ali Syahbana Daman Huri Lubis, MM Al-Hidayah Jl. Hos Cokro Aminoto Aswan Daulay, S.Ag Al-Huda Jl. K.H. A.Dahlan No. 1 Cab. Muhammadiyah Drs. H. Nazibar Akmal Al-Husna Simpang 6 Jl. S.M. Raja H. Tiopan Rahmat Siregar, MM Al-Ikhlas Jl. Prof. H.M. Yamin, SH Lingk. I Kel. Kisaran Naga H. Abdul Hakim Lubis Al-Islamiyah Kisaran Jl. Kartini No. 210 Kel. Sendang Sari Maja Hamdani, S.Pd.I Al-Jihad Jl. Singa Lingk. I Kel. Sei Rengas H. Faisal Tanjung, Lc Al-Jihad Jl. Dr. Setia Budi Kel. Selawan Kec. Kisaran Drs. H. Edy Sucipno, M.Pd. Al-Muttaqin Jl. Amir Hamzah Kel.Selawan Kec. Kisaran Timur Aminuddin Lubis, MA Al-Muttaqin Jl. Ir.Juanda Kel. Karang Anyer Kes. Kota Kisaran Zulhanuddin Ritonga, S.Ag Al-Muhajirin Jl. Besar Sei Renggas Kec. Kota Kisaran Barat Efendi Siagian Al-Muhajirin Jl. Ir. Sutami No. 36 Kisaran Komp. KPR/BTN H.A. Kosim Marpaung, S.Ag, M.SI As-Salam Desa Sei Kamah II Kec. Sei Dadap Ginarto, S.Sos.I Ar-Rasyidan Jl.Sei Asahan No. 42 Kisaran Sahris, S.Ag Babussalam Jl. Sei Silau/Jl. Imam Bonjol Ponimin Budi Selawat Jl. Sisingamangaraja No. 22 Lingk. VII H. Ahmad Zulhanuddin Batubara, MA Istiqomah Jl. Jenderal Sudirman H. Dahmul Daulay, MA Ikhwaniyah Jl. Merpati No. 44 Kel. Gambir Baru Drs. H. Nukmat Adam, MA Jami’ Baiturrahim Jl. Prof. H.M. Yamin SH Hadira Fitra, MA Nuur Ash Shiyaam Jl. DR.F.L. Tobing No. 106 B Ahmad Ladoni, S.Pd.I Nurul Huda Jl. Malik Ibrahim No. 37 Kisaran-Asahan H. Syawaluddin Damanik, MA Nurul Yaqin PT. BSP. Jl. Ir. H. Juanda Drs. H. Nurul Ichsan, SH, MA Nur Arif Jl. Semanggi Siumbut-umbut Kisaran Drs. Saimin, N.K. Raya Jl. Imam Bonjol No. 182 Kisaran Kel. Tebing Kisaran H. Syawaluddin Damanik, MA Siti Zubaidah Jl. Budi Utomo No. 825 Kel. Mutiara Haidir Marapaung, Lc Taqwa Jl. Merpati Gg. Turi Kel.Gambir Baru Kec.Kisaran Timur Eldi, SE, S.Pd.I Taqwa Jl. Madong Lubis Cab. Muhammadiyah Kisaran Timur H. Mujiono, S.Pd. Taqwa Jl. Budi Utomo Ranting Muhammadiyah Siumbut-umbut Drs. Jumiadi, S.Pd.
PEMATANGSIANTAR
Al-Abrar Jl. Aru Kel. Bantan Abdul Majid Nasution Al-Amin Jl. Brigjend Rajamin Purba Kel. Bukit Sofa Drs. H. Mustafa Kamal Siregar Al-Falah Jl. Kertas Kel. Siopat Suhu Jakfar Siddik Nasution, S.Ag Al-Falah Jl. Pane No. 1 Kel. Karo Ki A.H. Mugiono Zer, ST. Al-Falah Jl. Rakutta Sembiring No. 5 Kel. Naga Pita Usman, Lc Al-Furqon Jl. Tekukur No. 2 Kel. Sipinggol-pinggol Drs. H. Borkat Pandiangan, MM Al-Hanif Jl. Ade Irma Suryani Nst. No. 28 Kel. Melayu Iswadi Lubis, S.Ag Al-Hasanah, Jl. Kasuari No. 26 Kel. Sipinggol-pinggol Muhammad Rasyidan, S.Sos.I Al-Hidayah Jl. Bazoka No. 6 Kel. Bukit Sofa Firdaus Nuzula Al-Hidayah Jl. Malanthon Siregar No. 36 Sukamaju Muhammad Kamal Mubarok, S.Sos.I Al-Hidayah Jl. Rakoetta Sembiring Gg. Metro. Kel. Naga Pita Idris Al-Hikmah Jl. Sibatu-batu Kel. Bah Kapul Syarifuddin Hasibuan, S.HI Al-Hikmah YAPIM Jl. Viyata Yudha Kel. Setianegara Ahmad Suhaimi, S.Pd.I Al-Hilal Jl. Melanthon Siregar No. 218 Pem. Marihat H. Muhammad Yunan Arga Al-Hilal Jl. Rakoetta Sembiring Kel. Sigulang-gulang Sukirno Al-Huda Jl. Medan KM. 7,5 Kel. Tanjung Tongah Drs. Mukhtar, D. Al-Huda Rindam Jl. Bangau Kel. Setianegara Miko Sandra Musa, S.HI Al-Ihsan Gang Kapuk Kel. Tanjung Tongah Utuh Samiyono, M.Pd. Al-Ihsan Jl. Rajawali No. 26 Kel. Simarito H. Faidil Siregar, S.Ag Al-Ikhlas Jl. Ampi No. 17 Kel. Bantan Muhammad Rusli, S.Pd.I, M.Pd. Al-Ikhlas Jl. Bakung Kel. Simarito Kurnia Alamsyah Harahap, S.Sos.I Al-Ikhlas Jl. Bintang Meratur Kel. Bane Feddy Marulakanna Naibaho, S.Pd. Al-Ikhlas Blok II Sibatu-batu Bukit Makmur Bunyamin Rangkuti, S.Ag Al-Iklhas Gang Air Bersih No. 22 Kel. Naga Pitu Zulkifli Rangkuti, S.Pd. Al-Ikhlas Gang Langgar Kel. Banjar Muhammad Ridwan Al-Islamy, S.Pd.I Al-Ikhlas Jl. Nagur No. 45 Kel. Martoba Kec. Siantar Irwan, S.Sos.I Al-Ikhlas Jl. Palangkaraya No. 14 Kel. Pahlawan Drs. H. Rasyid Nasution Al-Ikhlas Jl. Pdt. Wismar Saragih Kel. Tanjung Pinggir Fadlan Al-Ikhlas Perum Karamg Sari Permai Kel. Tambun Nabolon Awal Pinasrun, S.Pd. Al-Ikhlas Jl. Silou Raya No. 2 Kel. Siopat Suhu Masparuddin Purba, S.Sos.I Al-Ikhlas Jl. Sisingamangaraja Kel. Bah Kapul BKM Al-Ikhlas Bah Kapul Al-Ikhlas Jl. Sumber Jaya II Gg. Syukur Kel. S. Jaya Salamuddin, S.Sos Al-Ikhlas Jl. Tangki Kel. Naga Pita Drs. H. Hasan Basri Siregar, MA Al-Jihad Jl. Jenderal Ahmad Yani Kel. Asuhan Muhammad Zein, S.Pd.I, M.Pd. Al-Jihad Jl. Melati No. 11 Kel. Simarito H. Muzayyin, BA Al-Jihad Jl. Tongkol No. 86 Kel. Pardomuan Drs. H. Khoiruddin Nasution Al-Khairiyah Jl. Jorlang Hataran No. 1 Kel. Simarito Arham Hasibuan, Lc Al-Khoirot Jl. Tambun Timur Kel. Tambun Nabolon M. Syukur Siregar Al-Majid Jl. Sadum Kel. Bantan Jafar Lubis, S.Pd.I Al-Manar Jl. Viyata Yudha Komp. BTN Kel. Bah Kapul Nurherman, S.Pd.I Al-Marhamah Jl.HOS Cokroaminoto Gg. Seika Kel.Baru Samantio Sinaga, S.Pd.I Al-Muhajirin Jl. Viyata Yudha Kel. Bah Kapul Syarifuddin Hasibuan, S.HI Al-Mukminun Jl. Sang Nawaluh Kel. Siopat Suhu Abdussalam Lubis, S.Ag Al-Munawarah Gg. Karya Islam Kel. Melayu Sabaruddin Nasution, MA Al-Munawwarah Jl. Damai No. 46 Kel. Bah Kapul Ahmad Fauzi Lubis, S.Pd.I Al-Musyawarah Jl. Flores II Kel. Bantan Andirian, S.Pd.I Al-Muttaqin Jl. Batu Permata Raya Kel. Bah Kapul Hizbullah Chaniago, S.Ag, MA Al-Muttaqin Jl. Patuan Anggi Gg. Emas Kel. Baru Syawal Amaliah Jl. Gurilla Kel. Bah Sorma Fardi Widyanto Amar Ma’ruf Jl. Sumber Jaya Kel. Sumber Jaya Bayu Kurniawan Ar-Rahman, Jl. Pangeran Diponegoro Kel. Teladan Irwansyah Ar-Rahmat Jl. Sumber Jaya I Kel. Sumber Jaya Drs. Mualim Paisri, MM Asy-Syuhada Jl. Taralamsyah Saragih Tanjung Tongah Bayu Kurniawan Baitul Akbar Jl. Meranti Kel. Kahean Subagio, S.Sos.I Baiturrahim Jl. Medan Km. 7 Kel. Tambun Nabolon Ramlan Purba, S.P.d. Baiturrahmah Jl. Tanah Jawa No. 33 Kel. Melayu Drs. H. Abd. Rahman Rangkuti Bakti Jl. Singosari Kel. Bantan Ali, S.Pd.I Bhakti Jl. Serdang Kel. Martoba H.M. Tigor Harahap, Lc Dakwah Jl. Jawa No. 23 Kel. Bantan Drs. H. Amar Lubis Darul Aman Jl. Enggang No. 4 Kel. Sipinggol-pinggol Muhammad Yarham, S.Pd.I Darul Azhar Jl. Aman Kel. Asuhan Suprapto, S.Pd. Darul Maimanah Jl. Sriwijaya Gg. Mesjid Kel. Baru Isyak Irwanto, S.Pd.I Ilham Jl. Jendral Ahmad Yani No. 43 Kel. Pardomuan Muhammad Rifai, S.Pd.I Istiqomah Jl. Bolakaki Kel. Banjar Drs. H. Muhammad Ali Lubis Istiqomah Jl. Sidomulyo Kel. Naga Pita Hamami, S.Ag, M.Pd. Jami’ Ash-Sholeh Jl. Jawa/Jl. Sumbawa Kel. Bantan Muhammad Syafii Jamik Jl. Medan KM. 4.5 Kel. Naga Pitu Armansyah Pasaribu, S.Sos.I Jamik As-Saidah Jl. Siatas Berita Kel. Tomuan Muhammad Syafii Saragih, MA Mualifatul Bilad Jl. Setia Negara II Kel.Setia Negara Drs. H. Marham, M.S. Mujahidin Jl. Kabu-kabu No. 22 Kel. Kahean Drs. Jamalin Kasum Muslimin Perum Setia Negara IV Kel. Bah Kapul H. Rahmadi Afif Saragi, Lc Nurul Hadi Jl. Singosari Gg. Demak Kel. Martoba Drs. J. Damanik Nurul Hikmah Jl. Dr. Cipto No. 122 Kel. Simalungun Muhammad Alwi Simanjuntak Nurul Huda Blok III Kel. Bah Sorma Muhammad Saudiq Nurul Huda Jl. Melanthon Siregar Pematang Marihat Imron Rosyadi, S.Ag, S.HI Nurul Huda PT PLN Jl. M.H. Sitorus Kel. Proklamasi H. Azrul Aswan Sirait, S.HI Nurul Ihsan Jl. Nagahuta Gg. Mesjid Ke. Setia Negara Drs. H. Abdul Hakim L:ubis, MM Nurul Ikhwan Jl. Farel Pasaribu No.169 Kel. Perdamean Drs. H. Wardiman, MA Nurul Iman Jl. Tambun Timur Kel. Tambun Nabolon Drs. Rustam Asy’ari Ritonga, MA Rabithah Jl. Sitalasari No. 20 Kel. Bah Kapul Drs. Shalahuddin, MD. Rahmat Jl. Madura Bawah Kel. Bantan Ilal Mahdi, S.Pd.I Rahmat Jl. Serumpun Kel. Sukadame Rahmat Ridwan Rahmat Jl. Singosari No. 30 Kel. Martoba Misdiman Ahmad, S.Pd.I Raya Jl. Mesjid Kel. Timbang Galung H.M. Rafi’i Nasir, BA Ruddin Al-Karim Jl. Tambun Timur Kel. Tambun Nabolon Hanizar, S.Ag, S.Pd.I Sulaiman Daud Asy-Syukur Kel. Tanjung Tongah Tommy Rani, S.HI Syafaat Jl. S.M. Raja Barat Kel. Bah Kapul DR. Ahmad Fithrianto, MA Syamsul Ma’rif Jl. Sriwijaya Gg. Berlian Kel. Baru Ahmad Syahrizal Batubara, S.Pd.I Taqwa Ash-Sholeh Jl. Silimakuta No. 30 Kel. Simarito Pangeran Nasution Taqwa Jl. Dr. Wahidin Kel. Melayu Muhammad Ikhwan Saragih, S.Pd.I Taqwa Jl. Enggang No. 70 Kel. Sipinggol-pinggol Zulfahri Nasution Taqwa Jl. Farel Pasaribu Kel. Perdamean Nizar M. Delin Taqwa Jl. Jambu Gg. Rambe Kel. Perdamean Drs. Marisan Taqwa Jl. K.H. Ahmad Dahlan No. 18 Kel. Bukit Sofa H. Muhammad Nuh Rambe, S.Ag Taqwa Jl. Merdeka No. 271 Kel. Dwikora Fakhruddin Sagala, S.Pd.I, M.Pd. Taqwa Jl. Patuan Anggi Gg. Perak Kel. Baru Asmen, S.Pd. MM Taqwa Kebun Sayur Jl. Narumonda Bawah Kel. K.S. Suhemi, S.HI Taqwa Tomuan Jl. Kapitan Pattimura Kel. Tomuan Hafiz Ilmi Ubudiyah Jl. Melur No. 11 Kel. Simarito Drs. H. Muhammad Asli