HU Fakta Karawang
@faktakrw
8
JUMAT, 5 APRIL 2013
Terbit 16 Halaman
Jam Pemeriksa
Dewan Cecar Enam Dinas Anggaran Besar Infrastruktur Jelek DCK Tak Pernah Izin Bangun Perumahan
Giliran Wadir RSUD Diperiksa Jawabannya Dinilai Kabur
KARAWANG – Wakil Direktur (Wadir) Keuangan RSUD Karawang, berinisial IL selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek pengadaan genset berinisial HS kembali duduk dihadapan 8 pemeriksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Karawang, Kamis (4/4) selama 8 jam di ruang pemeriksaan penyidik Kejari Karawang. “Pada pemeriksaan kami kali ini, menanyakan seputar tugas IL selaku KPA proyek pengadaan Genset RSUD dan sebagai Wakil Direktur Keuangan. Aliran keuangan seperti apa dalam proyek tersebut,” jelas Ketua Tim Pemeriksa yang juga Kajari Karawang, Patris YJ SH, melalui Kasie Intel Kejari Imran Yusuf disela waktu pemeriksaan. Imran menambahkan pula bahwa selain KPA, Kejari memeriksa pula PPK Proyek pengadaan Genset dengan 30 pertanyaan dan sama jumlah pertanyaan dengan KPA. “Selain KPA, kami memeriksa pula HS selaku PPK proyek genset tersebut dengan 30 pertanyaan yang jumlahnya sama dengan Ke Halaman 7
Telan 5,7 Miliar, Jalan Mudah Hancur SKPD Dinilai ‘Pelit’ Data KARAWANG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karawang ‘mencecar' enam SKPD yakni Bappeda, BPMPT, DPPKAD, Dinas Bina Marga dan Pengairan (BMP), Dinas Cipta Karya (DCK), dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) dengan berbagai pertanyaan tentang kinerjanya selama tahun 2012.
Rekanan Jadi Kunci
RAPAT LKPJ - Suasana Hearing Pembahasan LKPJ Bupati Karawang bersama enam dinas di Gedung DPRD, Kamis (4/4) siang.
Untuk Bongkar Kasus RSUD Harus Dipanggil Kejaksaan
HEBAT - Telkomsel meluncurkan kartu khusus petani dengan titel 'HEBAT', kemarin.
Telkomsel Luncurkan Kartu 'HEBAT' Khusus Petani
KARAWANG - Menyikapi peningkatan status penyelidikan menjadi penyidikan dalam dugaan kasus korupsi di RSUD, Sekretaris LSM Pendekar Karawang, Dudung Ridwan, meminta kepada Kejaksaan Negeri Karawang untuk memanggil dan memeriksa serta meminta keterangan dari rekanan RSUD yang berkaitan dalam kasus tersebut. Pasalnya, saat ini kejaksaan baru memanggil ja-
jaran dan direksi RSUD saja."Saya rasa salah satu kunci untuk membongkar kasus ini adalah rekanan, karena bagaimanapun rekanan ini memiliki banyak informasi yang penting yang harus diketahui oleh kejaksaan dalam penuntasan kasus ini," ungkap Dudung saat ditemui di sekitar kantor DPRD Karawang, kamis (4/4). Dikatakannya, tanpa adanya keterangan dari para rekanan, maka penyidikan yang dilakukan kejaksaan menjadi terbatas."Kunci dari pengembangan kasus ini adalah para rekanan, makanya saya berharap kejaksaan juga memanggil
para rekanan," katanya. Sementara terkait dengan rencana kejaksaan menetapkan beberapa nama menjadi tersangka dalam kasus tersebut, Dudung berharap kejaksaan segera mengambil langkah cepat dan segera menetapkan tersangka, sehingga nama-nama yang akan ditetapkan menjadi tersangka tidak simpang siur."Kalau informasi yang saya terima ada 8 nama yang akan ditetapkan menjadi tersangka, tapi yang tau itu hanya pihak kejaksaan." Katanya. Ditandaskan olehnya, pihak kejaksaan juga harus berani
mengembangkan kasus ini sampai dengan tuntas, serta menjerat semua orang yang benar-benar terlibat."Saya harap tidak ada tebang pilih dalam penyelesaian kasus ini, siapapun orangnya, kalaupun memang terbukti bersalah dan terlibat, proses sesuai dengan hukum yang berlaku," tandas Dudung. Sementara itu, dihubungi terpisah prak-
Dududng Ridwan
Ke Halaman 7
Wamentan Sebut Petani Pahlawan Pangan
KARAWANG - Sebagai bentuk kepedulian terhadap sektor pertanian dan agrobisnis, Telkomsel meluncurkan Kartu Perdana khusus bagi para petani bernama 'HEBAT' dengan desain khusus pertanian dan GRATIS Nelpon & SMS sesama anggota komunitas petani. Peluncuran kartu ini berlangsung disela-sela perhelatan akbar Karawang Agro Expo 2013, di Lapangan Karang Pawitan – Karawang yang dihadiri oleh
Dalam Karawang Agro Expo 2013
Ke Halaman 7
Ke Halaman 7
TABUH GONG - Wamen Pertanian RI Rusman Heriawan, membuka acara Agro Expo, didampingi oleh Bupati Karawang, Ade Swara, Kamis (4/4).
KARAWANG- Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Perhimpunan Penyuluh Pertanian (Perhiptani) berkerjasama dengan Dinas Pertanian Kehutaran Perkebunan dan Peternakan (Tanhutbunnak) Karawang dan BP4K Karawang menyelenggarakan Karawang AGRO EXPO 2013 (KARGO). Event tersebut dibuka langsung oleh Bupati Ade Swara dan turut dihadiri oleh Wamen Pertanian RI Rusman Heriawan, Kamis (4/4). Dalam kesempatan tersebut,
Gubernur Lantik Agus Hamdani Bupati Garut Pengganti Aceng Fikri GARUT - Gubernur Jabar Ahmad Heryawan atas nama Presiden Republik Indonesia melantik Wakil
Bupati Garut Agus Hamdani sebagai Bupati Garut sisa masa jabatan 2009-2014. Hal itu dilakukan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Garut dalam Rangka Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Bupati
Garut Sisa Masa Jabatan Tahun 2009-2014, di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Garut, Kamis (4/4) pagi. ”Perlu Saya tegaskan bahwa Ke Halaman 7
LANTIK Gubernur Jabar Ahmad Heryawan melantik Agus Hamdani sebagai Bupati Garut. Ia menggantikan bupati sebelumnya Aceng Fikri.
Wamen Pertanian RI mengungkapkan, petani merupakan
Betul apa yang dikatakan Bupati Karawang, Bila tidak ada petani yang memproduksi, bagaimana kita bisa makan, Rusman Heriawan pahlawan pangan, oleh karena itu petani harus benar-benar
Ke Halaman 7
Andriani Mustika
Cinta? No Dulu Ahh… TAK dipungkiri jika mojang bernama Andriani Mustika ini emang cantik. Lihat saja, mulai dari matanya, hidungnya, sampai kulit dan tubuhnya pun terlihat indah. Mojang siempunya kulit putih mulus ini, sekarang lagi giat mempersiapkan diri untuk lulus UN dan masuk perguruan tinggi. “Harus dong. Masa kita mau nyantai aja. Tar gak akan lulus UN. Malu juga sih kalau sampai tak lulus UN,” ujarnya, saat berbincang dengan Fakta Karawang, kemarin. Mojang yang tercatat sebagai siswi di sebuah SMA negeri di Karawang ini, sangat optimis keKe Halaman 7
Redaksi dan Iklan : Jl. Ir. H. Juanda No. 62 Karawang | Telp. 0267 8490864 | Fax : 0267 8490867
diberikan perhatian yang lebih oleh pemerintah.”Betul apa yang di katakan oleh Bupati Karawang, bila semua orang kaya sejahtera bila tidak ada petani yang bisa memproduksi bagaimana kita bisa makan,” ungkap Rusman. Dikatakannya, produksi pangan nasional, khususnya untuk padi mengandalkan produksi dari dua daerah yang ada di Jawa Barat, yaitu dari Kabupaten Indramayu dan Kabupaten
Andriani
website : http://www.faktakarawang.com