HU Fakta Karawang
@faktakrw
KAMIS, 11 APRIL 2013
Terbit 16 Halaman
SE’ER - Kawasan Se’er yang berada tak jauh dari Stasiun Karawang, sejak lama dijadikan tempat prostitusi. Untuk itu Satpol PP Kabupaten Karawang menegaskan akan menertibkan lokasi tersebut.
BUMIHANGUSKAN SE’ER!! PT KAI Diminta Tegas Bupati Kirim Surat,Tak Dijawab
KARAWANG – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karawang menyatakan siap jika pihaknya diminta menertibkan sekaligus membongkar aktivitas lokasi remang-remang Seer (Sisi Rel). Asalkan, pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI) sebagai pemilik lahan lokasi tersebut, mau berkoordinasi dan koperatif dengan satuan penegak perda itu. “Sebenarnya yang lebih berkuasa atas keberadaan Seer itu kan si pemilik lahan, dalam hal ini PT KAI. Kami hanya menunggu permintaan dari
mereka. Kalau hanya menertibkan dan membongkar kan itu bukan hal yang sulit. Tapi ada prosedur yang harus juga dilakukan,” ujar Kepala Satpol PP Karawang, Hendro Subroto, saat ditemui Fakta Karawang, di ruang kerjanya, Rabu (10/4). Ia menandaskan, penanganan soal lokasi remang-remang Seer, seharusnya dilakukan oleh PT KAI. Dalam hal ini, lanjut dia, Pemkab Karawang
PABRIK KEBANGKITAN Kita selalu punya mimpi. Itulah do’a. Do’a adalah kerinduan jiwa dan sebagai pengakuan atas kelemahan kita. Berdo’alah dari hati walau tanpa kata-kata, daripada banyak berkata-kata tanpa hati.
Ke Halaman 7
Mundurnya Nurlatifah Timbulkan Kecurigaan
KARAWANG – Akademisi Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika), H. Lukmanul Hakim, SAg, MSi, menilai menudurnya nulatifah dari Partai Bulan Bintang bisa memunculkan berbagai dugaan. Pasalnya, mantan Ketua DPC PBB ini mundur di waktu yang kurang tepat. “Karena masih banyaknya tanggung jawab yang harus dilakukan oleh seorang ketua di partai politik, harusnya jangan mengundurkan diri. Terlebih pada saat menjelang Pileg (Pemilihan Legislatif, red). Sosok seorang ketua itu sangat dibutuhkan,” ujar wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unsika tersebut saat ditemu Fakta Karawang, Rabu (10/4) diruangan kerjanya.
AKSI - Ratusan Buruh PT Chang Shin Indonesia melakukan aksi di Halaman Kantor Disnakertrans, kemarin.
Ratusan Karyawan PT Chang Shin Protes AKADEMISI - Kaprodi Ilmu Pemerintahan FISIP Unsika, Eka Yulyana, SIp MSi (kiri) bersama Wakil Dekan FISIP Unsika, H Lukmanul Hakim, SAg MSi (kanan).
Meskipun mundurnya seseorang dari partai politik merupakan hak politis bagi setiap orang, namun menurut Lukmanul, hal tersebut akan memberikan banyak dampak. Terlebih ketika alasan memundurkan diri yang masih
cukup rancu. “Jelas akan berdampak kepada yang lainnya. Walau pun ini memang merupakan hak pribadi. Tapi ini demi kemaslahatan umat,” Ke Halaman 7
Kejaksaan Tuntaskan 10 Kasus Korupsi 2012, Selamatkan 2,2 Miliar Uang Negara
DIALOG - Pemred HU. Fakta Karawang berdialog dengan Kasi Intel Kejaksaan.
KARAWANG – Kejaksaan Negeri (Kejari) Karawang pada 2012 lalu tuntaskan 10 Perkara korupsi. Penyelamatan kerugian negara pada perkara 2012 tersebut mencapai
sekitar Rp 2,2 miliar. Pernyataan tersebut disampaikan Kasie Intel Kejari Karawang Imran Yusuf SH kepada Fakta Karawang Selasa (8/4), saat pertemuan bersama Pimpinan
Redaksi dan Iklan : Jl. Ir. H. Juanda No. 62 Karawang | Telp. 0267 8490864 | Fax : 0267 8490867
Redaksi (Pemred) Fakta Karawang di ruang kerjanya. “Pada tahun 2012 lalu kami telah menyelamatkan kerugian negara mencapai sekitar Rp 2,2 milliar lebih dan jika dihitung perkaranya ada 10 perkara yang telah kami tuntaskan,” jelas Imran. Imran memaparkan 10 perkara apa saja yang telah dituntaskan tersebut antara lain Kasus Binamarga sebanyak 4 perkara dengan masing-masing terdakwanya H Iyet, Syarif Centung, Dede Triyono. Kasus PDAM jilid I dengan 2 perkara, masing-masing terdakwa H Open dan Rusli. Kasus Raskin Desa Makmurjaya dengan terdakwa Lurah Mumuh. Kasus pengelolaan uang desa Kutakarya, terdakwanya Kades Roza Maroon. “Untuk 2013 ini kami telah meKe Halaman 7
Tuntut UMK Rp 2.030.000 Geber Aksi di Disnakertrans KARAWANG - Ratusan karyawan PT.Chang Shin Indonesia berunjuk rasa ke Disnakertrans Kabupaten Karawang. Aksi itu dilakukan terkait dengan penangguhan Upah Minimum Kerja (UMK) yang dilakukan pihak PT.Chang Shin Indonesia. Ketua Serikat Pekerja Tingkat Perusahaan (SPTP) PT Chang Shin Indonesia R Gin
Gin Sugiana. Ia mengatakan, dirinya dan semua karyawan PT Chang Shin Indonesia akan terus melakukan upaya-upaya tertentu agar PT Chang Shin Indonesia bersedia membayar UMK sesuai dengan ketetapan UMK Karawang tahun 2013 sebesar Rp. 2.030.000. Ke Halaman 7
Andhika Putri
Dikawal Bodyguard Kecil "KEMANA PUN saya pergi, seorang anak yang menjadi Little Bodyguard (Bodyguard kecil) selalu ikut! Walau cuma pergi ke warung yang jaraknya cuma 5 meter dari rumah, pasti saya selalu dikawal sama jagoan saya itu. Ya dialah anak saya, Pasha," ucap Andhika Putri, ibu muda yang menjadi marketing property di Kota Kembang ini. Ia pun menceritakan pengalaman lucunya bersama Pasha, anak semata Ke Halaman 7
website : http://www.faktakarawang.com