Edisi 15 Januari 2013

Page 1

Catatan Kang AIS

Fraksi GAR, Genit…!!

Asep Irawan Syafe’i CEO Fakta Group

Di Tangan Kapolres

KEGENITAN. Itulah salah satu kesimpulan yang terungkap dalam diskusi publik yang digelar oleh DPC GMNI Karawang yang bertema “Menakar akurasi kebenaran penyerapan anggaran tahun 2012 dan komitmen Fraksi GAR dalam mengajukan hak interpelasi” yang digelar di Graha KNPI pada Jumat malam, 11 Januari 2013. Acara yang sedianya akan menghadirkan Bupati Karawang , H. Ade Swara serta perwakilan Fraksi GAR

dan pengamat kebijakan publik dari Madani Institute ini meskipun pada akhirnya tidak dihadiri oleh Bupati maupun Fraksi GAR, namun menjadi diskusi yang menarik ketika acara diskusi yang dipandu oleh Ketua GMNI, Dian Suryana dengan nara sumber hanya dari pihak Madani Institute. Tapi berhasil mengungkap berbagai sisi kajian yang cerdas dan faktual.

SELASA, 15 JANUARI 2013

Ke Halaman 11

Terbit 12 Halaman KARAWANG – Polres Karawang sudah bergerak melakukan penyelidikan terhadap sejumlah kasus dugaan penyimpangan penyelenggaraan APBD 2012. Saat ini, sudah lebih dari 20 proyek di sejumlah OPD yang sudah masuk dalam penyelidikannya. “Bukan hanya kasus dugaan penyimpangan penyelenggaraan APBD di Disdikpora Karawang yang kita pantau dan selidiki, tapi juga di sejumlah instansi yang jumlahnya lebih dari 20 pekerjaan,” ujar Kapolres Karawang,

Asep Agustian Praktisi Hukum TANGKAP saja para pejabat yang membuat kebijakannya karena mereka telah melanggar hukum dan memberikan informasi bohong kepada masyarakat.

Abda Khair Mufthi Aktivis Buruh HEBAT pemda Karawang, pekerjaan belum selesai sudah di bayar 100%. Kalau sampai tidak masuk rana hukum, maka jelas sekali penegak hukum sudah terbeli.

Ke Halaman 11

Asep Mulyana, SE (Sekjen GMBI Karawang) KAMI akan melakukan demo besar-besarn jika aparat hukum tidak merespon, untuk segera melakukan tindakan terhadap pelaku penyimpangan penyelenggaraan APBD.

Ali Said (Ketua HMI) POLRES harus menindak lanjuti dugaan kasus tindak pidana korupsi secara cepat dan transparan sehingga tidak menimbulkan kecurigaan masyarakat.

Arman Achdiat reka foto : begy

Wawan (42)

Thobri (64)

Doni (39)

Abah Asdi (70)

Pedagang Mainan Anak

Tukang Becak

Pedagang

Pedagang Kios

Dudung Ridwan Aktivis

HARUS segera dipenjarakan pelaku penyelewengan penyelenggaraan APBD. Siapapun itu,,Karena itu sudah merupakan pelanggaran.

POLISI harus segara menangkap pelaku penyelewengan penyelenggaraan APBD. Soalnya itu menyangkut uang kami sebagai rakyat miskin.

POLISI harus segera menyita seluruh kekayaann yang dimililki pelaku. Adili dan tindak saja. Agar mereka merasakan pahitnya hidup miskin.

HARUS segera diadili. Masa pencuri ayam cepat ditangkap dan dipukuli lagi. Tapi penjahat yang menggasak uang rakyat didiamkan saja. Ah gak adil dong.

MASYARAKAT Karawang hanya bertumpu kepada Polres untuk mengungkap kasus-kasus korupsi di Karawang.

Tangkap Pejabatnya Juga! KARAWANG - Dugaan pemalsuan data yang dilakukan oleh Pemkab Karawang dalam serapan anggaran tahun 2012 harus diusut tuntas. Dalam permasalahan tersebut, pihak penegak hukum memeriksa atau menangkap pejabat-pejabat Pemkab Karawang yang dinilai telah melanggar hukum dan memberikan informasi bohong kepada masyarakat. "Tidak hanya konsultan dan pengawas proyeknya yang harus ditangkap, pejabat-pejabat pembuat kebijakan di dinas yang bermasalah juga harus ditangkap, karena merekalah yang telah mengambil kebijakan yang berujung pada pelanggaran hukum," ungkap praktisi hukum Karawang, Asep Agustian saat ditemui dikantornya, Senin (14/1). Asep mengatakan, sebagai pe-

foto: hasan basri

PASANG BATA: Seorang pekerja proyek SDN Cikande sedang memasang bata untuk dinding kelas.

Bukan Hanya Konsultan dan Pengawas Proyek yang Diduga Bersalah konsultan sebuah proyek yang dibiayai oleh APBD. "Secara adiministrasi dan secara lapangan, maka penanggungjawan dari pekerjaan itu adalah kepala dinas terkait serta kuasa pengguna

Dari Makanan Ringan, Selanjutnya.. .

tiga lokal itu, baru dikerjakan pada tanggal 31 Desember 2012. Padahal, proyek tersebut bersumber dari DAK 2012. Tapi anehnya, pengusaha yang mengerjakannya, yakni H. Salim dari Cikampek, jus-

AHLAK sebagian PNS pria Karawang, agaknya perlu dibenahi. Ini yang langsung terekam mata Oyib di salah satu kantor dinas di Karawang. Bayangkan, masih jam kerja, eh malah asik bercengkrama dengan penjaja makanan ringan yang dibalut penampilan aduhai alias SPG tea. Dan parahnya, si SPG-nya juga seolah gatel juga, dah tau laki orang dan bangkotan, eh diladeni juga. Hanya karena uang tuh. Ceritanya begini. Kemarin sekitar pukul 15.00 WIB, ketika Oyib sedang nongkrong disalah satu kantor dinas yang berada di dekat rel lah lokas-

Ke Halaman 11

Ke Halaman 11

SDN Cikande II Baru Dipasang Bata KARAWANG – Lagi, proyek pembangunan ruang kelas bersumber DAK 2012 yang aktivitas pekerjaannya baru dimulai di penghujung tahun 2012 kembali ditemukan. Kali ini terjadi di SDN Cikande II, Desa Cikande Kecamatan Cilebar. Proyek ruang kelas baru sebanyak

megang kebijakan di lembaga seperti dinas, maka pejabat-pejabat yang terlibat tidak bisa begitu saja menyalahkan pihak pengawas dan

Redaksi dan Iklan : Jl. Ir. H. Juanda No. 62 Karawang | Telp. 0267 8490864 | Fax : 0267 8490867

anggarannya, jadi tidak hanya konsultan dan pengawasnya saja yang harus ditangkap, tapi pejabat-pejabatnya juga," kata Asep. Secara keseluruhan, masih menurut Asep, permasalahan dalam serapan anggaran tidak hanya terjadi di tiga dinas yang selama ini menjadi sorotan, tapi hampir terjadi disemua dinas yang ada di Kabupaten Karawang. "Saya yakin dan menduga, permasalahan-permasalahan yang saat ini terjadi di Dinas Pendidikan, Dinas Bina Marga, serta Dinas Cipta Karya, juga terjadi di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Pertanian, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, BPMT, DPPKAD, serta Ke Halaman 11

foto: bayu hidayah

BELUM TUNTAS: Proyek Jembatan Galuh Mas yang belum tuntas.

Metri Widya

Hargailah Perempuan Dengan Hati PEREMPUAN mempunyai perasaan yang lebih sensitif dari laki-laki. Karena itu, harus berhatihati ketika mengadapi permasalahan dengan perempuan. Jangan sampai membuatnya tersinggung. Begitu pun ketika Fakta Karawang menghadapi sosok perempuan canti bernama Metri Widya, Senin (14/1) di rumah-

nya. Sampai-sampai harus dengan halus menyapanya. “Perasaan perempuan itu memang lebih sensitive mas. Kalau salah sedikit saja bisa mudah nagis,”kata Metri. Sosok cewe tomboy yang bercita-cita menjadi seorang musisi ini lah Ke Halaman 11

Metri

website : http://www.faktakarawang.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.