Edisi 30 Januari 2013

@faktakrw

HU Fakta Karawang

RABU, 30 JANUARI 2013

Terbit 12 Halaman

DARNAWI KASAR...!!!

CIKAMPEK – Asda II Setda Kabupaten Karawang, Darnawi memaki wartawan yang tengah mewawancarainya, Selasa (29/1). Tak hanya itu, Darnawi juga melontarkan perkataan kasar yakni (maaf ) “goblog”.

“Kamu jangan ngancam goblog!” dengan nada keras seraya meninggalkan para

Darnawi

Susahnya Bersalin di Karawang Rumah Sakit Swasta Tolak Pasien Bersalin Jampersal

KARAWANG – Banyak rumah sakit swasta di Karawang diduga menolak pasien melahirkan dengan fasilitas Jampersal. Akibatnya, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang kebanjiran pasien melahirkan, hingga para medisnya kewalahan dan tidak ada tempat.

“Kami yang kelimpahan pasien melahirkan. Hingga meluber dan kekurangan tempat. Harusnya, ini bisas berbagi dengan rumah sakit swasta. Tapi menurut pasien

Tak Pantas Jadi Pejabat

wartawan yang saat itu tengah mewawancarainya berkait tentang penertiban PKL di Plaza Cikampek.

Darnawi yang saat itu usai meninjau pembangunan Plaza Cikampek, merasa kecewa

kasar. Padahal, pertanyaan wartawan tersebut sangatlah normatif dan tidak tendensius.

Ketika kalangan wartawan ingin mencoba mewancarai Darnawi terkait dengan pembangunan plaza Cikampek yang

dengan sikap salah seorang wartawan yang mewawancarainya seputar penertiban PKL. Dia salah menafsirkan pertanyaan wartawan tersebut, sehingga dirinya naik pitam dan mengeluarkan perkataan

Ke Halaman 11

Bunda Nurlatifah:

Saat Memberi, Tangan Kiri Tak Boleh Tahu

foto : hasan basri

GRATIS : RSUD Karawang kebanjiran pasien melahirkan dengan fasilitas Jampersal. Tampak bangunan RSUD dari luar.

yang datang ke sini, mereka ditolak oleh pihak rumah sakit swasta,” ujar salah seorang tenaga medis di RSUD Karawang, yang namanya enggan dikorankan, Selasa (29/1), di ruang

KARAWANG – Seorang istri, berkewajiban untuk mengabdi kepada suaminya.

Selain itu, istri juga haruslah bisa berbakti bagi anakanaknya. Mendidik anak, sehingga menjadi generasi handal yang bisa membangun daerah dan negeri ini.

Kalimat itu dilontarkan Ketua Penggerak

PKK Kabupaten yang merupakan istri Bupati Karawang, Hj. Nurlatifah, Selasa (29/1), saat berkunjung ke Kantor Fakta Karawang.

Bunda, biasa Nurlatifah disapa, sengaja datang ke Kantor Fakta Karawang, hanya untuk bersilaturahmi dengan awak media urang Karawang tersebut. Kedatangan istri

orang nomor satu di Pemkab Karawang itu, sontak membuat kaget para awak Fakta Karawang yang saat itu tengah bekerja.

“Saya pengen berkunjung layaknya seorang ibu pada anaknya,” ujar Bunda Nurlatifah, saat tiba di Kantor Fakta Karawang.

Bunda Nurlatifah

langsung disambut CEO Fakta Karawang Asep Irawan Syafei (AIS) dan langsung menuju ruangannya. Hingga suasana penuh keakraban pun terjadi.

Dalam percakapannya, Bunda Nurlatifah menceritakan tentang sosok suaminya yang bersahaja dan sangat Ke Halaman 11

bersalin RSUD Karawang.

Melubernya pasien melahirkan di RSUD Karawang, juga dibenarkan pihak terseKe Halaman 11

BPMPT Bakal Tertibkan Reklame

Okih Hermawan

KARAWANG – Semrawut!

Itulah kesan pertama melihat reklame yang terpasang di seputaran perkotaan Karawang. Tanpa penataan, dan tak jelas perizinannya.

Hal itupun diamini oleh Kepala BPMTP Karawang, Okih Hermawan. Diakui Okih, selama ini belum ada penataan soal pemasangan reklame di Karawang. Okih pun mengaku kalau dari semua reklame yang terpasang di Karawang, juga tak jelas perizinannya.

“Mulai tahun 2013 ini, kami akan melakukan penataan sekaligus merubah sistem pe-

masangan reklame di Karawang. Itu, dilakukan supaya jelas perizinannya,” ujar Okih, saat dihubungi Fakta Karawang, Selasa (29/1), di ruang kerjanya.

Di tahun sebelumnya, kata Okih, proses pemasangan reklame langsung dilakukan antara pihak pemasang dengan DPPKAD, berupa pembayaran. Setelah itu, dengan bukti pembayaran dari DPPKAD itu, ada sebagian yang melanjutkan proses perizinan ke BPMTP, ada juga yang lang-

foto : eden

AKRAB: Bunda Nurlatifah berfoto bersama dengan siswa-siswi SMAN 4 Karawang. Bunda sangat akrab dengan mereka.

Ke Halaman 11

Indosat Usung Designed for Smartphone KARAWANG – Mengusung tagline “designed for smartphone”, Indosat bertekad mengembalikan semangat ‘prabayar pertama’ yakni Mentari. Namun, perbedaan akan nampak pada logo dan tampilan baru. Tampilan dan logo Indosat Mentari baru mengambil corak batik nusantara dengan sentuhan modern dan dinamis. Hal itu menjadi bagian dari strategi Indosat masuk ke pasar pengguna

smartphone yang semakin selektif.

Dengan mengaktivasi starterpack Mentari baru, Indosat mereposisi Mentari sebagai kartu prabayar premium yang diperuntukkan bagi pengguna smartphone nasional. Pelanggan akan menikmati promo menarik layaknya pelanggan IM3. Di antaranya adalah gratis WhatsApp selama 12 bulan, Ke Halaman 11

Endah Sulistryo Wendari

Bangga dengan Tari Jaipong

foto : zaelani

SEMANGAT : Dengan mengusung tagline “designed for smartphone, Indosat bertekad mengembalikan semangat prabayar pertama.

Redaksi dan Iklan : Jl. Ir. H. Juanda No. 62 Karawang | Telp. 0267 8490864 | Fax : 0267 8490867

JAIPONG, adalah salah satu tarian yang paling disuka mojang manis bernama Endah Sulistryo wendari.

Dia, ingin sekali melestarikan dan terus mengembangkan warisan dari leluhurnya soal tarian ini. Selain itu, juga ingin memajukan tari tradisional daerah ini sampai mancanegara.

Katanya sih, walaupun Jaipong jadul, tapi keren bisa

menari tradisional yang berasal dari tanah sunda tersebut.

Ke Halaman 11

Endah

website : http://www.faktakarawang.com

1

NASIONAL DEMOKRAT RESTORASI INDONESIA

Partai Nasional Demokrat

2

Partai Kebangkitan Bangsa

PKB

Partai Kebangkitan Bangsa

PARTAI KEADILAN

3 SEJAHTERA

Partai Keadilan Sejahtera

4

PDI PERJUANGAN

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

5

Partai Golkar

6

GERINDRA GERAKAN INDONESIA RAYA

Partai Gerakan Indonesia Raya

Partai Demokrat

7 PARTAI DEMOKRAT

8 PAN

Partai Amanat Nasional

9

PPP

Partai Persatuan Pembangunan

10

RABU, 30 JANUARI 2013

PKB SIAP SELEKSI CALEG

KARAWANG – stelah dinyatakan lolos verifikasi nasional, Partai Kebangkatan Bangsa (PKB) mempersiapkan para kader-nya untuk menjadi Calon Legeslatif (Caleg) pada Pemilihan Legeslatif mendatang. Ketua DPC PKB Kabupaten Karawang, Jimy Ahmad Zamakhsyari menyatakan siap untuk menyeleksi bacalegnya sebelum dinyatakan mejadi caleg dari PKB di tingkat Kabupaten.

Saat ini, telah ada sebanyak 80 orang bacaleg dari PKB yang telah mendaftar. Jumlah ini, dikatakan Jimy, masih kurang dari target, sekitar 15 % lagi. “Kami masih kekurangan bacaleg perempuan sekitar 15 persen lagi,” ujarnya kepada Fakta bKarawang, Selasa (29/1).

Dari semua bacaleg yang telah terdaftar, kata Jimy, akan dilakukan seleksi pada tanggal 16 Pebuari mendatang. Dimana dalam seleksi tersebut,

setiap bacaleg akan diberikan kesempatan untuk menyampaikan visi serta misinya untuk maju sebagai anggota legeslatif.

“Tanggal 16 Pebuari nanti, kami akan mengundang semua bacaleg dari PKB untuk menyampaikan visi dan misinya serta keseriusan dari mereka. Nanti akan diberikan waktu sekitar 10 menit sampai 15 menit untuk mereka menyampaikan visi dan misi di depan pra bacaleg yang akan kami undang,” ujar Jimy.

Dari semua bacaleg yang telah terdaftar, kata Jimy, akan terpilih sebanyak 50 caleg yang akan maju sebagai caleg dari PKB. Dimana jumlah tersebut adalah 100 % dari jumlah kursi yang ada di DPRD Kabupaten Karawang. “Nanti aka nada 50 orang yang terpilih untuk jadi caleg dari PKB. Ini sama dengan 100 persen jumlah kursi di DPRD Kabupaten Karawang,” katanya.

Selain seleksi, vbacaleg yang maju untuk menjadi caleg dari PKB pun akan menandatangani9 dua fakta intergritas. Dimana fakta intergritas tersebut adalah hal yang wajib dilakukan para bacaleg dari PKB. “ Isinya itu pernyataan siap menberikan kontribusi kepada caleg yang belum terpilih dalam jangka waktu tiga buloan setelah dilantik sebesar Rp. 10 ribu per suara.

Jika dalam waktu tiga bulan setelah dilantik tidak memberikan kontribusi terhadap para caleg yang belum terpilih, maka siap untuk mengundurkan diri dari keanggotaan PKB,” ujar Jimy.

Sehingga, dengan adanya fakta intergritas tersebut, aggota DPDRD dari PKB yang tidak melaksanakan kewajibannya itu dapat dengan mudah di PAW (pemberhentian antar waktu), lanjut Jimy.

Jimmy menjelaskan, kontribusi berupa uang Rp. 10 ribu

persuara terhadap caleg yang belum terpilih merupakan pengganti biaya kampanye.

Sehingga caleg dari PKB tidak merasa dirugikan dan dapat menimbulkan rasa kebersamaan. “Dengan seperti tiu kan tidak da caleg yang dirugikan.

Rasa kebersamaan antara kader PB juga akan lebih terasa,” jelas Jimy.

Jimy juga mengungkapkan keseriusan PKB untuk memenangkan Pileg 2014 mendatang. Bahkan, sebanyak 8000 banner yang akan disebar di 309 titik d seluruh Kabupaten Karawang. Selain itu, terhitung bulan April 2013, Jimy juga akan melakukan road show ke 309 Desa yang ada di Karawang. “Kunjungan tersebut adalah bentuk kedekatan kami dengan masyarakat.

Bahkan masyarakat bawah yang ada di Desa-Desa di Kabupaten Karawang,” ujarnya.

2

Partai Hati Nurani Rakyat

FAKTA KARAWANG

Jimy meyakini, dengan cara tersebut PKB akan berhasil memenangkan Pileg 2014.

Kata Jimy, cara itu berarti PKB akan merapatkan barisan, merawat kebersamaan, menjemput impian, mengapai kemenangan 2014. “ Itu juga sekaligus mengantarkan ketua DPC PKB Kabupaten Karawang, (Jimy Ahmad Zamakhsyari untuk menjadi Bupati Karawang pada periode 20152020,” tandasnya. (zck)

Jimy Ahmad Zamakhsyari

Tempat Bagi Sembako Hanura Dirubung Warga

Spanduk Aher-Demiz Terbanyak Lakukan Pelanggaran KARAWANG – Spanduk atau baligho sosialisasi Pasangan Calon Gubernur (Paslongub) Jawa Barat (Jabar) periode 2013-2018 memang merupakan hasil kesepakatan antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jabar dengan para Paslongub. Namun dalam teknisnya, pemasangan alat peraga tersebut telah menimbulkan banyak pelanggaran, seperti ditemukan dipajang pada tempat yang dilarang.

Berdasarkan data Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Karawang, pelanggaran dari pemasangan alat peraga didominasi oleh Pasangan nomor urut empat (Ahmad Heryawan – Deddy Mizwar).

Sedang di tempat ke dua, pelanggaran terbanyak dilakukan oleh pasangan nomor urut lima (Rieke Diah Pitaloka – Teten Masduki). Dan di tempat ke tiga pelanggaran terbanyak dilakukan oleh

pasangan nomor urut dua (Irianto MS Syafiudin – Tatang Farhanul Hakim).

Dari laporan yang diberikan Panwascam kepada Panwaskab, pelanggaran pada pemasangan alat peraga yang dilakukan oleh tim pemenangan atau tim sukses Aher-Demiz (panggilan akrab pasangan nomor urut empat, red) mencapai 40 %. Sedang, pelanggaran Paten (Sebutan Paslongub nomor urut lima, red) sekitar 30%, dan Intan (sebutan Paslongub nomor urut dua, red) sekitar 25 %.

Sementara sisanya sebanyak 5 % dilakukan oleh Pasangan nomor urut satu dan tiga.

Pelanggaran yang dilakukan oleh Tim Pemenangan atau Tim Sukses dari pasangan Aher-Demiz tersebut seperti dipasanganya spanduk sosialisasi pada tiang telpon, tiang listri yang merup[akan fasilitas negara. Ada pun

spanduk yang terpasang pada pohon yang berapa di sampaing jalan protokol seperti yang dapat dilihat di jalan Ahmad Yani, Karawang.

Keberadaan spanduk ataui alat peraga tersebut juga disebut seorang warga bernama Farhan (28), telah menggangu pemandangan kota. Dimana spanduk sosialisasi tersebut ditempel hampir di seluruh sudut kota.“Saya lihat banyak sekali spanduk yang terpasang. Ini jelas sangat mengganggu keindahan kota,” ujarnya.

Farhan juga menceritakan, bahwa dirinya sempat menemui spanduk dari pasangan nomor urut satu yang terpsangan di pagar alun-alun Karawang. Sementara alunalun merupakan fasilitas pemerintah yang dilarang dipasangi spanduk sosialisasi tersebut. “ Saya juga pernah melihat spanduk dengan nomor urut satu dipasang di pagar alunalun,” tandasnya. (zck)

KARAWANG - Sebanyak 800 bungkus paket sembako disebar di tiga desa tediri Teluk Bango, Teluk Ambulu dan Desa Karya Bakti oleh Dewan Pimpinan Pusat Partai Hanura, Selasa (28/1).

Penyerahan paket sembako berupa bantuan korban banjir secara simbolis diserahkan Ketua Bidang Sosial DPP Hanura Halimah Patrica didamping Ketua DPD Hanura Jabar Azhar Aung.

Dari informasi dihimpun Fakta Karawang menyebutkan pembagian paket yang sudah sudah dirubung warga korban banjir berisi be-

ras, susu kental manis, gula, mie instan biskuit, teh dan snack.

Suhana (80), warga Desa Teluk Ambulu mengapresiasi derma Partai Hanura ini. Kata dia, pembagian sembako ini juga membuka harapan untuk dapat makan dengan menu yang cukup baik sejak tiga hari mengungsi di atas tanggul sekitar 100 meter dari rumahnya. "Selama ini memang sudah ada bantuan dari berbagai pihak, tapi kebanyakan berupa air minum saja,"ujarnya.

Hal sama juga diungkapkan warga lainnya seperti tanaah 60), Mimih Sobariah

(55), (65).

Sementara itu Ketua Bidang Sosial DPP Hanura Halimah Patrica mengakui, partainya memiliki skala prioritas dalam memberikan bantuan kepada para korban banjir. Menurut dia, dilihat dari besarnya tingkat bencana, Banten dan DKI memiliki tingkat bencana yang lebih besar sehingga bantuan dari partainya lebih dulu diarahkan kepada para korban yang ada di dua provinsi tersebut.

Ketua DPD Hanura Jabar Azhar Aung menyebutkan penyerahan bantuan ke warga Batujaya itu merupakan bagian dari simulasi terha-

dap kepedulian para kader hanura di daerah. “Sehingga Kader hanura terbiasa dan respek atau cepat tanggap terhadap persoalan-persoalan yang ada di masyarakat,” katanya.

Kepala Desa Teluk Ambulu, Anwar Sugawir menyebutkan banjir yang menggenangi desanya memang sangat menyengsarakan warga.

Kondisi itu bukan saja karena rumahnya tergenang air sehingga mereka harus mengungsi, tapi juga sulitnya warga mendapat bantuan dari luar karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan dilalui kendaraan yang mengangkut bantuan. (alz)

Minat Kades jadi Bacaleg 2014 Disambut Parpol KARAWANG – Dari 10 parpol kontestan peserta pemilu 2014 terdapat parpol di Karawang yang menyiapkan calon legislatif (Caleg) Kepala Desa (Kades) dan mantan Kades. Beberapa parpol itu, seperti Partai Gerindra, PDIP, Partai Golkar, dan PAN. Partai PDIP sempat memikat mantan kades yang tergiur terjun ke politik yakni mantan kades Kalangsurya Imun

Munandar dan PDIP juga tidak menolak hadirnya kepala desa maupun mantan kepala desa ingin jadi legislator.

Deden Darmansyah Anggota DPRD dari PDIP mengatakan belum mengetahuio jelas berpa jumlah nama bacaleg PDIP dengan background pengalaman kades yakni dua kades dari kecamatan. “Saya belum jelas, itu teknisnya tidak di saya, tapi kemungkinan ada baxkgrounnd itu,” kata Deden

Darmansyah.

Gerindra dan Golkar juga menjadi pilihan bagi beberapa kades dan mantan kades seperti sejumlah kades wilayah Kecamatan Rengasdengklok. Kabar menyerukan, PArtai Gerindra lebih memikat bagi mantan kades atau para kades yang masih bertugas di wilayah tersebut maju dalam PIleg mendatang.

“Dari Kecamatan Rengasdengklok dan

sekitarnya, Partai Gerindra bersama kades dan mantan kades juga siap maju di Gerindra,” sebut Lili Ghojali, pengurus PAC Gerindra di Jayakerta.

Partai bergambar matahari terbit dengan nomor urut 8 juga tak ketinggalan.Timan, mantan kades di Desa Ta mba ksa r idis ebu t-s ebu t pula kerap berkomunikasi menjelang penjaringan yang akan dibuka saat ini. (alz)

PDIP Muluskan Pembangunan GOR Putra Bahari TIRTAJAYA - Impian warga Kecamatan Tirtajaya untuk memiliki gedung olehraga serba guna bakal segera terwujud. Pemprov Jabar telah mulai melakukan pembangunan fisik GOR yang terletak persis di Desa Tambak Sumur.

Proyek pengerjaan fisik sudah memasuki tahap peletakan batu pertama.

Diharapkan, GOR Mini ini dapat menjadi balai pertemuan serba guna warga setempat untuk mengembangkan bakat dan hobi olahraga bagi mencapai prestasi daerah.

Deden Darmansyah anggota DPRD provinsi Jabar Fraksi PDIP yang secara simbolis meletakan batu pertama pada pembangunan GOR Desa Tambaksumur menyebutkan GOR ini selanjutnya dinamakan Putra Bahari dengan alokasi Provinsi Jabar sebanyak Rp500 juta.

"Sebanyak Rp500 juta sebagai bantuan desa di Kecamatan Tirtajaya sudah kita salurkan. Itu untuk pembangunan GOR Putra Bahari," kata Anggota DPRD Provinsi Jabar Deden Darmansyah.

Kompleks GOR Putra

Bahari sendiri, menurut Deden, nantinya akan dimanfaatkan dengan luas areal 42 x 27 meter untuk secara umum dimanfaatkan sebagai sarana olehraga oleh masyarakat. “Sebagai pengelolanya, yaitu pihak pemerintah desa. Ini jadi aset desa. Tapi, dari rencana anggaran belanjanya yang diteruskan itu kebutuhannya mencapai Rp 1, 1 miliar. Ketua DPRD Karawang Tono bahtiar sendiri akan memperjuangkan alokasi tambahannya dalam perubahan 2013," katanya. (cim)

3

ADVERTORIAL

FAKTA KARAWANG

rabu, 30 januari 2013

Telkomsel Peduli Banjir Karawang

LANGSUNG : Tim Telkomsel terjun langsung meninjau lokasi banjir disambut Kepala Desa Teluk Ambulu di lokasi.

SERAHKAN : Djony Heru Suprijatno, Head of Branch Telkomsel Karawang bersama tim menyerahkan secara simbolis bantuan untuk korban banjir kepada perwakilan Desa Teluk Ambulu.

AKRAB : Djony Heru Suprijano, berbincang hangat dengan masyarakat Desa Teluk Ambulu.

BECEK : Tim Telkomsel tak hiraukan becek dan genangan air sisa banjir untuk meninjau lokasi.

BANTU : Dibantu masyarakat dan aparat Desa Teluk Ambulu, bantuan dari Telkomsel untuk korban banjir diturunkan dari mobil.

SAMBUT : Tim Telkomsel disambut perangkat Desa Teluk Ambulu dengan hangat.

4

FAKTA KARAWANG

RABU, 30 JANUARI 2013

Galaxy Express, Jagoan Android Terbaru Samsung

JAKARTA - Samsung seakan tak henti membanjiri pasar smartphone dengan produk baru. Mereka baru saja men-

gumumkan kehadiran Galaxy Grand untuk pasar kelas menengah.

Wujudnya khas ponsel Samsung dan spesifikasinya khas handset kelas mid end.

Layarnya yang seluas 4,5 inch beresolusi 800 480 pixel.

Dikutip dari SlashGear, Selasa (29/1), handset ini ditenagai dengan prosesor dual core 1,2 GHz yang dipadu dengan RAM sebesar 1GB. Spesifikasi kunci lain seperti OS Android Jelly Bean, kamera 5 megapixel dengan LED Flash, kamera depan 1,3 megapixel, memori internal 8GB dengan slot microSD dan baterai 2000 mAh. Selain itu, ada dukungan konektivitas 4G LTE. Belum jelas kapan Galaxy Express tersedia di pasaran dan berapa banderolnya. Sepertinya tidak lama lagi.(bbs/den)

foto : eden kusnaedi

SAMBUT : Tim Telkomsel disambut Kepala Desa Teluk Ambulu Kecamatan Batujaya Karawang, Anwar Sugawir saat memberikan bantuan untuk para korban banjir di Kecamatan Batujaya.

foto : net

BANGKIT : Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat sebesar 20 poin pada perdagangan hari Selasa (29/1).

IHSG Berhasil Bangkit

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat sebesar 20 poin pada perdagangan hari Selasa (29/1/2013) ini.

IHSG naik 22,093 atau 0,5 persen menjadi 4.439,03. Sementara Indeks LQ45 naik 2,945 poin atau 0,39 persen menjadi 757,467. Indeks Kompas100 menguat 4,5 poin menjadi 974,87.

Sektor-sektor yang naik pada hari ini antara lain adalah pertanian 028 persen, sektor industri dasar 1,01 persen, sektor konstruksi dan prop-

erti 1,77 persen, sektor konsumer 0,20 persen.

Perdagangan hari ini cukup ramai nilai total perdagangan sebesar Rp 6,4 triliun. Sementara itu, bursa-bursa di kawasan regional berakhir beragam.

Indeks Komposit Shanghai naik 12,47 poin atau 0,53 persen menjadi 2.458,98. Indeks Hang Seng turun 16,71 poin atau 0,07 persen menjadi 23.655,17. Indeks Nikkei 225 naik 42,41 poin 0,39 persen menjadi 10.866,72. (bbs/den)

Telkomsel Peduli Banjir Karawang KARAWANG - Bencana banjir yang menimpa wilayah Jabotabek dan sekitarnya termasuk Karawang telah menyisakan keprihatinan bagi kita bersama. Sebagai operator selular Paling Indonesia,Telkomsel turut ambil bagian untuk berpartisipasi memberikan bantuan kepada para korban banjir di Karawang.

Head of Branch Karawang Department, Djony Heru Suprijatno mengatakan, sejak hari pertama terjadinya bencana, tim Telkomsel bergerak cepat memulihkan jaringan dan pelayanan sebagai core sekaligus tanggung jawab pelayanan kami kepada masyarakat.

“Infrastruktur Telkomsel berjalan normal tanpa kerusakan berarti, hal ini di berkat tindakan preventif telah dilakukan

pada site-site yang rentan terkena banjir serta tindakan mobilisasi genset untuk Base Transceiver Station (BTS) yang kehilangan pasokan listrik,” tutr Djony.

Seiring dengan itu, Telkomsel juga memberikan bantuan sosial sebagai bentuk kepedulian dalam mewujudkan Corporate Social Responsibility (CSR).

“Kami menyalurkan bantuan kemanusiaan di wilayah– wilayah yang terkena banjir cukup parah yakni Kabupaten Karawang-Batujaya, dan Kabupaten Bekasi-Jatiasih. Bantuan yang diserahkan berupa air minum, makanan kering, obat-obatan dan alat-alat kebersihan,” ungkap Djony “Tidak hanya itu, kantor operasional kami pun kami dirikan Posko Peduli Banjir guna

meringankan beban korban banjir dan pengungsi. Terdapat sekitar 200-250 orang yang mengungsi dilokasi Posko Telkomsel di Ruko Karawang Hijau,” papar Djony.

Kepala Desa Teluk AmbuluBatujaya, Anwar Sugawir yang wiayahnya mendapatkan bantuan dari Telkomsel menyampaikan rasa sukacita kepada Telkomsel.

"Kami merasa berterimakasih kepada pihak Telkomsel yang telah peduli kepada warga kami dengan memberikan bantuan bagi para korban banjir," katanya sambil menunjukan lokasi-lokasi terparah di desanya pada saat banjir melanda.

Masih menurut Anwar, wilayahnya merupakan salah satu lokasi banjir yang ter-

parah, namun jarang diketahui oleh pihak yang ingin memberikan bantuan bagi para korban banjir. "Selain itu, bantuan juga kerapkali terpotong di desa lain sebelum menuju ke desa kami," ujarnya.

Desa Telukambulu yang memiliki luas 528 hekatare persegi dan luas wilayah yang terkena banjir bahkan terisolir yakni di RT 06 RW 02 Kampung Cikeruh seluas 7 Hektare persegi banjir tersebut membuat sebanyak 79 kepala keluarga di wilayah yang terisolir tersebut sempat tidak mendapatkan bantuan sama sekali.

Ungkapan yang sama juga disampaikan oleh salah satu tokoh masyarakat setempat, Abdul Haq. “Kami merasa bersyukur, bahwa perusahaan telekomunikasi terbesar di

tanah air, Telkomsel, dengan ketulusannya member bantuan bagi para korban banjir dan menyaksikan serta mendengar langsung kondisi kami yang terkena musibah banjir, semoga semua yang diberikan menjadi manfaat bagi kami dan dibalas dengan ganjaran kebaikan yang setimpal,” tuturnya.

“Kami berterima kasih kepada semua pihak terkait yang di tengah-tengah musibah tetap dapat bekerjasama dan saling mendukung dalam mengupayakan layanan sebaik-baiknya kepada masyarakat agar keadaan cepat pulih kembali.

Kami ikut prihatin dan berempati atas akibat musibah ini.

Kami berharap bantuan ini dapat menjadi manfaat bagi para korban,” pungkas Djony.(den)

Digugat Pailit, Batavia Air Klaim Masih Beroperasi Normal

foto : ist

LUNCURKAN: PT XL Axiata Tbk (XL) meluncurkan kartu perdana baru “XL Bebas” yang memfasilitasi pelanggan baru XL prabayar dengan berbagai kemudahan dan manfaat dalam akses internet.

XL Luncurkan Program XL Bebas JAKARTA Kebutuhan masyarakat khususnya kalangan muda atas layanan internet terus meningkat. Mereka menggunakan akses internet untuk bisa mengakses berbagai kanal informasi, hiburan, termasuk juga berjejaring sosial guna aktualisasi diri. Menjawab kebutuhan pasar ini, PT XL Axiata Tbk (XL) meluncurkan kartu perdana baru “XL Bebas” yang memfasilitasi pelanggan baru XL prabayar dengan berbagai kemudahan dan manfaat dalam mengakses internet. Masyarakat bisa mulai membeli kartu perdana XL Bebas ini mulai 29 Januari 2013 dan berlaku di seluruh Indonesia.

Direktur Marketing XL, Joy Wahjudi mengatakan, pihaknya sangat menyadari bahwa internet sudah menjadi salah satu ‘kebutuhan pokok’ masyarakat Indonesia, terlebih anak-anak muda. Berbagai hal positif bisa didapatkan dan dikerjakan melalui internet. “Tentu para pelanggan juga membutuhkan paket-paket berlangganan yang simpel dan penuh manfaat. XL yakin program XL Bebas ini mampu menjawab kebutuhan pelanggan untuk bisa ber-Internet secara lebih leluasa dengan

harga yang lebih terjangkau serta mendapatkan manfaat lebih besar,” katanya.

Untuk mendapatkan program istimewa ini caranya mudah. Pelanggan cukup membeli kartu Perdana XL Bebas seharga Rp 5.000. Katu ini memiliki masa aktif selama 6 bulan dengan kuota 150MB/ bulan. Untuk mendapatkan kuota 150 MB/bulan itu, pelanggan cukup melakukan isi ulang pulsa 5000 setiap bulannya. Isi ulang 5000 tersebut juga dapat digunakan pelanggan untuk layanan XL lainnya seperti voice dan SMS. Jika kuota telah habis, pelanggan secara otomatis akan mendapatkan bonus 1MB/hari. Apabila masih ada, sisa kuota bulanan akan diakumulasikan ke bulan berikutnya.

Bersamaan dengan peluncuran kartu perdana bebas ini, XL juga meluncurkan paketpaket internet dengan manfaat yang tidak kalah menarik. Paket-paket tersebut diantaranya adalah Paket Gaul 600MB 30 hari seharga Rp 25 ribu, Paket Gaul 1,5GB 30 hari seharga Rp 49 ribu, Paket Begadang 5GB 30 hari seharga Rp 25 ribu, Paket Begadang 11GB 30 hari seharga Rp 49 ribu, Paket Super

Ngebut 3,5GB 30 hari seharga Rp 25 ribu, dan Paket Super Ngebut 8GB 30 hari seharga Rp 49 ribu.

Sementara itu, untuk lebih memperkenalkan program baru XL Bebas ini, XL menggelar serangkaian acara yang menghadirkan grup band NOAH sebagai brand ambassador. Dilanjutkan dengan “Bebas Concert with NOAH” di Bogor, Surabaya, Bandung, Banjarmasin, dan Medan pada tanggal 24 februari hingga 9 Maret 2013, dan di akhiri dengan Bebas Karaoke Augmented Reality with Noah di Palembang, Bekasi, Lombok, Makassar, dan Yogya pada tanggal 2 hingga 16 Maret 2013.

Perdana Bebas dan Paket-paket ini dirancang agar pelanggan XL di seluruh Indonesia dapat menikmati kecepatan jaringan 2G dan 3G XL. Saat ini BTS 3G XL sudah tersebar sebanyak lebih dari 10 ribuan (dari total lebih dari 36 ribuan BTS) di seluruh Indonesia.

Dengan jumlah pengguna data XL yang sudah mencapai sekitar 60% dari total pelanggan, XL berharap dapat semakin meningkatkan jumlah pelanggan data XL hingga 25%.(rls/ den)

JAKARTA - Maskapai penerbangan PT Metro Batavia (Batavia Air) diisukan telah berhenti beroperasi seiring dengan gugatan permohonan pailit dari lessornya International Lease Finance Corporation (ILFC). Batavia Air langsung membantah hal tersebut.

Manager Humas Batavia Air, Elly Simanjuntak, Selasa (29/1) mengungkapkan Batavia Air masih beroperasi normal dan tak benar jika telah berhenti beroperasi.

"Itu hanya isu. Tidak benar. Batavia air masih

beroperasi dan berupaya dan menyelesaikan sidang dengan lessor," ungkap Elly.

Dia mengakui, saat ini Batavia Air memang tengah menghadapi gugatan permohonan pailit dari ILFC. Namun, proses masih berjalan dan belum ada keputusan pailit.

"Persidangan masih dalam proses sidang dengan ILFC sendiri. Kita pastikan semua masih berjalan normal," tutur Elly.

Sebelumnya, terdengar kabar jika Batavia A i r telah

berhenti beroperasi. Melalui pesan berantai BlackBerry Messenger (BBM), disebutkan penjualan tiket Batavia Air telah distop dan perusahaan tersebut sudah berhenti beroperasi mulai hari ini.

Hal tersebut juga dibantah oleh Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Herry Bhakti. Melalui sambungan teleponnya, Herry mengatakan Batavia Air masih beroperasi.

"Belum (tutup dan berhenti beroperasi)," jelas Herry singkat.

ILFC mengaju-

kan permohonan pailit kepada PT Metro Batavia. Persidangan permohonan pailit No.77/ Pailit/2012/PN.Niaga.Jkt.Pst yang diajukan IFLC pada 22 Desember ini telah disidangkan dan dalam tahapan pembuktian.

Gugatan pailit tersebut terkait dengan pesawat Airbus A330 yang dioperasikan maskapai swasta nasional tersebut untuk angkutan haji yang disiapkannya. Namun, Batavia tidak mendapatkan tender pengangkutan haji sehingga pesawat tidak maksimal dioperasikan. (bbs/den)

foto : net

BEROPERASI : Batavia Air masih beroperasi normal, meski diisukan telah berhenti beroperasi seiring dengan gugatan permohonan pailit dari lessornya International Lease Finance Corporation (ILFC).

Pemerintah Tetap Kenakan PPN untuk Elpiji JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardojo mengeluarkan aturan Nomor 252/PMK.011/2012 yang mengatur mengenai Gas Bumi yang termasuk dalam jenis Barang Tidak Dikenai Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Dalam aturan itu, terdapat beberapa jenis hasil gas bumi yang dibebaskan PPN, tetapi LPG tidak termasuk di dalamnya.

Plt Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Bambang Brodjonegoro menyatakan penerbitan PMK tersebut guna mendukung kebijakan konversi BBM ke gas untuk sektor transportasi, listrik dan industri.

"Gas bumi merupakan barang hasil pertambangan yang diambil langsung dari sum-

bernya yang tidak dikenai PPN, tidak termasuk LPG yang siap dikonsumsi masyarakat," ujar Bambang dalam jumpa pers di kantornya, Jalan Wahidin Raya, Jakarta, Selasa (29/1).

Bambang menyebutkan gas bumi yang diambil langsung dari sumbernya dan tidak dikenakan PPN meliputi gas bumi yang dialirkan melalui pipa, Liquified Natural Gas (LNG), dan Compressed Natural Gas (CNG). Sedangkan, LPG dalam tabung yang siap dikonsumsi masyarakat tetap dikenai PPN. "PMK tersebut mulai berlaku sejak tanggal 28 Desember 2012," pungkasnya.

Dengan penerbitan PMK ini maka LNG yang diserahkan kepada pengusaha FSRU tidak

foto : net

NAIK : Gas bumi yang diambil langsung dari sumbernya dan tidak dikenakan PPN meliputi gas bumi yang dialirkan melalui pipa, Liquified Natural Gas (LNG), dan Compressed Natural Gas (CNG).

terutang PPN, gas yang diserahkan pengusaha FSRU ke PLN tidak terutang PPN, penyerahan BBG tidak terutang

PPN, penyerahan CNG tidak terutang PPN, dan penyerahan gas bumi dalam pipa tidak terutang PPN.(bbs/den)

5

FAKTA KARAWANG

rabu, 30 januari 2013

IKLAN BARIS

Rp. 100.000

1 bulan terbit

HUBUNGI MARKETING RESMI KAMI MATERI IKLAN KAMI JEMPUT*

INFO & PEMASANGAN IKLAN : (267) 849 0864 Eden Kusnaedi 081287854444

HATI-HATI TERHADAP PENIPUAN MENGATASNAMAKAN HARIAN UMUN FAKTA KARAWANG. TELITI SEBELUM ANDA BERTRANSAKSI..!!

GRIYA BUSANA

PROPERTI

DIESEL

LOWONGAN

SPEART PART

SEWA ALAT PESTA

KULINER

TOKO BATIK SUMBER AGUNG Menyediakan macam2 batik tulis, batik cap, batik printing, menerima pesanan seragam. Jl Suhud Hidayat no. 32 kp. utama Jaya, Adiarsa Timur Karawang. HP: 0856 9217 9989 JL. Proklamasi, Tanjung Mekar, Tanjung Pura, Karawang. HP: 0857 1066 2557

SENLI & BINTANG ALUMINIUM mngrjakan: kusen almnium, prtsi gypsum, awning, krey folding, canopy, rolling door, etalase kaca tralis besi, pgr besi, pntu hendewrson, stainless, pintu expanda trm pasang wallpaper DISEWA/DIJUAL SCAFFOLDING Hub: Jl. TUPAREV NO.421(Dpn bank BNI) tlp.(0267)400805/0813189989 ATAU Jln. Prmns Tluk jmbe Green Village VI No.26 Tlp 8633036 KRWNG

MAKMUR DIESEL JUAL Bor listrik,traktor quick,vacum power diesel berbagai merk dll. jl.

Tuparef No.225 tlp.(0267)402877 at fax 405305

CLENING SERVICE PANGGILAN Anda ingin cuci sofa/karpet dengan bersi cepat & bisa langsung di gunakan kembali segera hubungi kami Fatriati Chotimah perum kaba indah Blok AB Karawang tlp 0267 845 6607/081284545399

SAHABAT Plus Specialis kaki kaki mobil, enyediakan: Shock Absorber, per, terod, power stearing, ball joint, stir, As roda segalah jenis mobil. Jl.A.R.Hakim No.235 Karawang. tlp.0813 8365 0575-0812 8086 0802

SEWA ALAT PESTA MURAH MULAI DARI - Tenda - Dekorasi - panggung - rias penganten. paket A, paket B komplit harga kurang dari 15 jt, mewah elegan.

Tlp.(0267)6446421/0857 1501 4133. jl.ulekan desa sukharja arah uniska.

SOTO EMPAL GENTONG Khas Cirebon, Nyoto Rasa Ne. jln kerta bumi gang harumanis no. 4 depan RS. BAyu Karta 100m belakang Alfa Midi. hub. Bapak Rame 0822 6183 6433/ 0858 8866 3151. facebook. empalgentong633@yahoo.co.id

NISAY Butik menyediakan kerudung lukis, sepatu mimosabi & berbagai pakaian dari anak kecil hingga dewasa, aksesories hingga lainnya, Hub:di Jalan Raya Galu Mas City Walk Karawang BUTIK GRIYA ZAHIRA Menyediakan: Pakaian Baju Muslim Anak dan Dewasa. Produk: Refanes, Elzatta, Zoya, Saqinqh, Dll. Tersedia Juga Sarung Instant. Jl. Arif Rahman Hakim Niaga. Tlp.0813 9815 5496/ 0877 7928 5561. Menyedikan Penjualan Online: www.griyazahra.com Distributor Mutif Mutif tmpil cntk, gya & Nyman, ttp syar’i, mnginpirasi. Bsn Muslim brbahan kaos, dptkan brbagai model trbaru di rmh mutif ini. Jl. Dewi Sartika No. 54, Dpan Pmadam Kbkran Krwng. HP. 0815 7442 2916 4-2

AL MADINAH JUAL buasana muslim pria dan wanita, tasbih, kurma, kismis, minyak jaitun, dll Jl.Tuparef No. 257 Hub: 081806463594 JOHAR BATIK Menyediakan berbagai macam jenis batik, anak2, remaja, dewsa, pria dan wanita, memnerima pesanan seragam, keluarga, hajat, sekolah, dll. hub. Abdillah 0813 1464 8223/ 0858 8187 6560 9-2

TOKO ABC KARPET Vina rose JUAL karpet,gardyn,wallpaper alamat jl. Tuparef No.138 Tlp.(0267)402133 TOKO GAYA KARTINI Menyewakan kebaya Anak2, baju adat anak, rias pengantin, acara adat, wedding organizer, dll. Juga Menjual Kebaya Pengantin Beskap/ Jas Pengantin, baju adat, kebaya wisuda/ perpisahan, alat dekorasi pelaminan, Jl. Tuparev no. 318 Karawang.

PERCETAKAN PERCETAKAN RONSHEET Menerima: Undangan, kop surat,amplop, nota memo, kartu nama, brosur, spanduk dll. Jl.A.R.Hakim pertokoan KAI Block C 18 Karawang. Tlp.0816 1661 445 PERCETAKAN DAN TOKO KERTAS WASKITA Menyediakan: Kertas, Setting, Master, Undangan, Kartu nama, Dll. Jl.Ir.H.Juanda No.26. tlp.0857 8005 3595 MICKY PERCETAKAN DAN REKLAME Mengerjakan:stempel/nama, plat dan piala, Menerima: plang toko, Neon box, Batu Nisan, Kartu nama, Prasasti, Sablon kaos, spanduk di gital, bahligo, X-Banner, plat mobil/motor dll.

Jl.A.R.Hakim, Tlp.0852 164 60226 PUJA GRAFIKA Percetakan-Sablon-Advertissing, Menerima: Cetak Undangan, Memo, Kop Surat, Nota, dll. Jl.A.R.Hakim Blok A No.1 Karawang, Tlp.(0267)46782030838 1452 1383 PERCETAKAN RONSHEET Menerima undangan, kop surat, amplop, nota, memo, kartu nama, brosur, spanduk dll. Jl.A.R.Hakim Pertokoan KAI Blok C 18 Karawang.

Tlp.0816 1661 445 SMART MANDIRI Percetakan: Setting dan design, cetak undangan, kop surat, nota, memo, ID Card, Spanduk dll. Jl.A.R.Hakim Karawang, Tlp.(0267)4671777/ Hp.0813 8587 3987-0856 720 5596

HOKI ALUMINIUM specialist Aluminium & kaca mngrjkn Kusen, Rollingdoor etalase, folding gate, Kitchenset, kc, pintu kkmr mndi bhn aluminium, dll. Dpn GOR KRW 0267407740

JASA Bongkar pasang gali kuburan/pemagaran makam Trma pnggalian bngkr psang makam/ kbran & pmindahan myt bru/lma.

Hub. Bpk. Ajat HP. 085219409945. & smua pmsangan btu nisan s/d Krwng Indah, HP. 0852 1940 9945 4-2

KONSULTASI SPRITUAL Solusi jitu menangani masalah ekonomi, perjodohan, pelet dahsyat, kesurupan, kena guna-guna/ santet, gila, usir jin/ setan, sempurnahkan roh gentayangan, jual beli tanah, solusi jalan hidup, dll. hub: Nana Hp. 0812 9448 7152

5-2

OPTIK

MENYAMBUT TAHUN BARU 2013 MUSTIKA OPTICAL. MENYEDIAKAN TSHIRT GRATIS, UNTUK PEMBELIAN DIATAS RP. 300RB & MENERIMA PESERTA ASKES DGN PENGGANTIAN RP. 200RB, JL. AHMAD YANI NO. 99. NO TLP. (0267) 4084341/ HP. 081317578633

SALON YUSHIKO SALON Menerima: Facial Foam, Totok Wajah, dll. Jl. Ir.H. Juanda SampingRM Dukuh

JUAL-BELI CHENDRA MOTOR Jual beli, tuker tamba mobil baru dan bekas, cash dan cepat. Jl.A.R.Hakim Karawang MFI AJS MOTOR Jual Beli motor bekas, tunai dan keridit, proses cepat. Pas motornya, Pas Harganya, Pas angsurannya.

Jl.A.R.Hakim Karawang SANDRA MOTOR jual beli mobil baru dan bekas chas dan kredit, tukar tamba, Jl.Dewi Sartika II No.34 Karawang

ALAT KESEHATAN

RENTAL MOBIL BAPAK YANTO Jual beli mobil suzuki baru-bekas Hp.0812 1019 4702

27-13

menyewakan kendaraan full ac, untuk harian dengan harga terjangkau Rp.250.000+sopir?hari mobil Suzuki Escudo, Kijang Innova, Toyota Avanza, Suzuki Ertiga jl. mangga guro 1 no.7 karawang tlp.

0818499717, 08159981446 CINDO SELARAS menyewakan Kendaraan harian, mingguan atau bulanan xenia, avanza, Apv, Terios, Grend Livina, Elf, inova, pick up, truk, menerima jasa angkutan pindahan jawa, sumatra alamat Perumnas Teluk Jambe Karawang blok 1 No.182 tlp.085659239557, 081281107189

DANA CEPAT SOLUSI TEPAT UNTUK MODAL USAHA ANDA jaminan BPKB.proses cepat,syarat mudah, angsuran ringan, kendaraan di angsuransikan, untuk pembiyaan dana tunai mobil bunga mulai 0,9% Perbulan jl.syech quro no.1 lantai 2. (samping pom bensin) lamaran karawang Hub: jaya hartono tlp. 0857 4010 0040

RUMAH JUAL rmh Perum Resinda D4/01 (Hook) Karawang,Lb114/Lt148,SHM, renov, 3KT + tempat usaha, harga nego , Hub: 0267600142, 08164500965 DIJUAL rmh strategis & murah lt 98/75. hrg psr 200 jt dijual 140 jt, sdh ada penyewa 5 thn bisa dijual blk dgn keuntungan 6% perthn & hadia lgsg LCD TV. lokasi perum bumi teluk jambe krwg. Hub:081317577029 JUAL RUMAH tipe 80, LT 250m2, siap huni, KT 3, KM 2, KP 1, tempat strategis, harga 500 jt (nego). Perumahan peruri Blok C1/16 Telukjambe Karawang. Hub: 08121059143

PARFUM AROMANIA PERFUMERY Menyediakan berbagi macam2 parfum yg aromahnya harum, Jl.A.R.Hakim Karawang

PROPERTI PT. SARANA ABADI JAYA Jasa Contractor dan Suplier Properti Jl.Ir.H.Juanda No.58. tlp.8453323

TOKO ALKES Jual alat alat kesehatan Jl.A.R.Hakim karawang No.53-54 Tlp.(0267)8453907

ARYA FIGURA (ASGAR) Menerima: Pesanan Macam macam Figura Di Jamin Memuaskan Jl.Ir.H.Juanda

TIRTA MEDIALAB Menjual: Alat/perlengkapan kesehatan, Rumah sakit, Laboratium, Jl.A.R.Hakim No.18 Karawang. tlp.(0267)8453876)

TB SUN SENTRAL Jual berbagai macam-macam alat bangunan. Jl. Dewi Sartika II No.5

AL KES RYAN WIJAYA Menjual alat-alat kesehatan kedokteran dan kebidanan, Alamat KAI Stasiun Karawang Blok A No.11-12. Jl.A.R.Hakim Karawang. Tlp.(0267)400350 ALAT BANTU DENGAR Sulit mendengar segera gunakan alat bantu dengar, Jl.A.R.Hakim Karawang Tlp.(0267)9141133

ALAT TULIS

TOKO BUKU AA JUAL alat alat tulis skolah atau kantor dll. Jl. Tuparef No.234

TOKO MEuBEL 33 JUAL Springbad, lemari plastik, karfet, lemari,meja kursi, Kualitas Terjamin. jl. tuparef No.291 Tlp.(0267)409351

SERVICE

JBL MOTOR BENGKEL RESMI Menerima: engine OH, Tune Up, Balance, service AC, Spooring, PSG AC, Ganti oli, Isi freon dll. l.Dewi II No.2 Karawang KURT ARAL MOTOR Menerima: servise, tune up, ganti oli mobil, aksesoris kendaraan, Jl. komplek pertokoan kai blok B No. 17 krwng.

PT. Mandala multifinance membutuhkan: kolektor, koordinator sales (ksal), kolektor over due (clod), team khusus(Tsus), surpveyor(svrs), staf administrasi(adm), cashier(csr0, office boy(ofb), messanger(bmsg) syarat: pria max. 30 thn, pendidikan min smumempunyai kendaraan roda dua &sim C (1,2,3,4,5,6,7), berpenampilan menarik dan komunikatif (9) kirim lamaran cepat ke PT. ManDala Multifinance jl.A.Yani No.82 by.pass karawang.

DIBTHKN Marketing mtr 100 org, Suprvisr 10 org pengalaman di utamakan u/suprvisor. faslts GP, UM, UT, Insntve Bns. Dtg Ke VIRGI MOTOR. Jl.pankal perjuangan 88 karawang tlp. (0267)410178 DICARI 100 Marketing motor dgn fasilitas: GP, UM + UT, Isentif & bonus. dtg lansung interview PLATINUM MOTOR Jl. Wirasaba Rt 03/Rw 17 kel. Adiarsa Barat Kec. karawang brt Karawang.

TANAH DIJUAL TANAH +-1600 M2, jl. Rayacurug Karawang Timur (3 Rumah dari Kantor Desa Curug). Hub: 08128039266/081316064671 DIJUAL TANAH +-1600 M2, jl. Rayacurug Karawang Timur (3 Rumah dari Kantor Desa Curug). Hub: 08128039266/081316064671

disewakan Disewakan lahan untuk usaha di jln Basuki Rahmat Purwakarta area Hotel Intan Hub: Iqbal 0818706418

SPEART PART SINAR ABADI MOTOR (SAM) Menyediakan: Alat-alat motor, jas hujan, pelek, ban luar, ban dalam, dll.

Jl.A.R.Hakim No.106A Karawang SINAR MOTOR HELM(SHM) Menyediakan: Berbagai macam helm, jas hujan dan Peralatan Motor.

Jl.A.R.Hakim No.11 Karawang NIGA MOTOR Menyediakan: Speart Part, ganti oli, variasi, Tune Up, dll. Jl.A.R.Hakim Karawang

SERVICE AC MOBIL SANInTA Pasang Baru-Service-Reparasi, AC mobil.

Bengkel: Jl.Raya Telukjambe No.3. Telukjambe-Karawang. Tlp.(0267)640272. dan Jl. A.R. Hakim No.34 Telukjambe-Karawang.

Sarip Tlp.8454041 HP: 0813 8369 8527 CENTRAL MOTOR service mtr, gnti oli & sphare part honda, suzuki, kawasaki Jl.Dewi Sartika II 0818 0604 8880 KAI TEKNIK MANDIRI specialis AC, Sevice, Sphare Part, Rental Ac, Jl.A.R.Hakim Kom. Prtkoan Kai Blok A No.7 Krwng. Hp.0812 8811 522 GANDA MOTOR Servis revorasi, ganti oli, jual alat alat semua motor. Jl.Dwi sartika II no.7 ESA TEHNIK ELECTRO Menerima: Service AC, Kulkas, Dispenser, show case, mesin cuci, Freezer, kipas angin dll.Jl.A.R.Hakim Karawang.

Hp.0856 1220 105-0813 8422 1678

TOKO MAS MENARA jual beli gelang, kalung, cincin, liantin dll. jl.Tuparef No.144

CV. MULTI SARANA TEKNIK JBB PRESSINDO Sistem press tampa ketok dan bakar Press Body motor, Vely jari-jari, AS Shoock Depan, Vely Recing, Segi tiga Fork, disk Brake, dll. Jl.A.R.Hakim No.135 Karawang SINAR BAUT Sepecialis baut, mur dan tools, baut stainless, baut galvanis, baut baja, baut body motor. Jl.A.R.Hakim.

No.5A Karawang. tlp.(0267)84529777055575 Fax (0267)8452977

PENGOBATAN SEHATI AL-HUSNA KLINIK PENGOBATAN ALTERNATIF SEHATI SPECIAL THERAPY PENGOBATAN INTENSIF RAWAT INAP. MENGOBATI: - STRUK - TEKANAN DARA TINGGI - DIABETES - ASAM URAT -KOLESTROL - AMANDEL - GINJAL - DLL. DITANGANI OLEH BAPAK DIAN SENDIRI YANG SUDAH BERPENGALAMAN, JLN. CITARUM KP. UTAMA NO. 47 ADIRASA BARAT. NO.TLP: (0267)8454429. HP. 085773412556 HA WAI OBAT KUAT

JL. Arif Rahman Hakim. Tlp. 0857 1676 4948

TERAPI BEKAM Mengobati berbagai macam penyakit, khusus penyakit pinggang dan kepala.langsung sembuh ditempat. hub. Dedi Bekam/ Lala HP. 0852 1609 8762/ 0852 8249 3137

ELEKTRONIK KRIS CELL Menjual: Vocer Pulsa, Kartu Perdana, dan Pulsa Elektrik. Jl.Ir.H.Juanda

KOMPUTER REVA KOMPUTER SERVICE CENTRE - LAPTOP - KOMPUTER - ALL PRINTER - LCD (0267) 9159111, 081221247999 081912302888. JLN. RM. SOLEH NO. 43 SADAMALUN-KARAWANG 41311 TOKO JAM SON jual beraneka ragam jenis merk jam dingding alamat jl. Tuparef No.175

LAUNDRY CV. NIRWANA DAN DAY CLEANING Menerima: cucian, Baju, Jas, Karpet, Selimut Woll dll. Jl.Ir.H.Juandala

STEMPEL PUTRA PELITA Stempel cepat spanduk, Menerima: Aneka Stempel, Huruf Tulis, Plang Nama, Plat Motor dan mobil dll.

Jl.A.R.Hakim Karawang

PHOTO COPY PHOTO COPY POPULLER Photo copy A0,A1,O2 LIDRUK A0,A1,A2 Penjilidanlaminating ATK Jl.Dewi Sartika Karawang.

SOVENIR FAJAR KARAWANG Fajar Karawang menjual Aneka sovenir, pernak pernik dari Porselin, Pas bunga, terlengkap dan murah.

Jl.tuparef No.303 tlp (0267)415866

DEKORASI

4-2

FAUZI FLORIST Menjual: Rupa2 bunga basah/segar & mnrma dkorasi PLAMINAN, krangan bunga ppan Hand BUKET,Bnga mbl Penganten, dll. Jl. A.R.Hakim (NIAGA) Dpn Bngkel Shinta MOTOR Krwng hUB: IYUS-ROBI. hP:0815 6348 8936/ 0857 5948 0833

“BAKSO BALUNGAN MAS AGUNG” Pertama & satu2nya di Karawang, Sekali coba pasti Tergila-gila. Alamat.

Jl. Sukabumi blk Krpawitan. Nope: 081399392770 5-2

27-13

PONDOK KULINER Menyediakan: Sega pecel jogja, sego goreng barat semarang, sego bebek, ceplok solo, es dugan gulo jowo. alamat Pujasera Karawang

TOKO GALAKSI Menjual Perlengkapan dan alat alat Listrik. Jl.Ir.H.Juanda

GADAO GADO NIAGA Menyediakan: Lotek, karedok, rujak, tahu bumbu, aneka minuman: teh botol, teh manis, dll. Jl.A.R.Hakim

ELEKTRONIK DUA SAHABAT CELL Menjual, Hp Grosir, Hp Berbagai Jenis Merk. Jl.Ir.H.Juanda

BASO BANG KUMIS Menyediakan:baso mie ayam dll.

Jl. A.R.Hakim No.106B karawang

JBL MOTOR BENGKEL RESMI KIA Menerima:engine OH, Tune Up, Balance, Sevice Ac, Spooring, PSG Ac, ganti oli, isi freon dll. Jl.Dewi II No.2 karawang

RUMAH MAKAN ANEKA RASA Menyediakan: Masakan Lokal, al Ayam kalasan, Gudeg, krecek secara Lesehan. Jl.Ir.H.Juanda

TOKO ELECTRONIK LONDEN JAYA Menjual, speaker aktif,Tv, Sanyo, Kipas angin, DVD, Sound system dll.

Jl.Ir.H.Juanda

RUMAH CEMILAN Menyediakan: Rupa-rupa Cemilan, Kopi Dewi Khas Karawang. JL. Ir.H.Juanda

PIJAT

WEDANG SOLO PAK TEPUS Menyediakan: jagung bakar aneka rasa; Pizza, Coklat dll.

Jl.A.R.Hakim Karawang

PIJAT RILEKSASI/PANGGILAN Solusi cepat Obat: Rematik, Strok, Migren, Susah Tidur, Asma, Pegel Linu, Encok, Ibu Juminten Hp: 0852 8249 3137

UMROH/ HAJI PLUS ATTIN TOUR Jl.Kertabumi No.5 Karawang, Hub: Drs.H.AFANDI SH.MH. HP:0821 2199 253-0818 9607 46, Drs. ABDUL KHOLIK. Hp:0856 9399 4387

29-13

ANITA CATTERING Menerima, Pesanan Cattering, Untuk Pernikahan, Khitanan, Tumpeng, dll.

Jl.Ir.H.Juanda. tlp. (0267)475103 RM. AYAM GORENG BERDIKARI Tersedia Nasi Timbel, Pepes Jamur, Pepes Tahu, Lalapan Sambel Terasi.Jl.Ir.H.Juanda SOUP TANGKAR MANG NEAN Buka Setiap Malam, di jamin soup tangkar mang nean enak dan lezat pasti ketagihan. Jl.Dewi Sartika Karawang.

KULINER

rumah MAKAN

RUMAH MAKAN SARI SUNDA Mnydiakan khas snda: ayam kampung greng, gpkan,ikan mas/ikan nila greng, ikan asing gbus, jmbal roti greng, cbek lle, ppes ppesan dll. Jl.A.R.Hakim Krwng

WARUNG nasi gurilem ibu mirah khas sunda, mengirim pesanan berbagai macam acara, pemesanan dapat melalui No tlp. 081510314222 (ibu ruhyat). jln wera no 3 Guro karawang

M ay te Ra

6 Kades Tatang Hardik Wartawan FAKTA KARAWANG

rabu, 30 januari 2013

Bilang “T*i” dan Tantang Media

Dedi Ahdiyat

CIKAMPEK – Tidak terima program e KTP di wilayah desanya diekspose media, lantaran ada dugaan pungli, Kepala Desa Sarimulya Tatang Hidayat mengeluarkan nada keras yang tak patut dicontoh.

Bukannya mencerminkan figur dan cermin seorang pimpinan desa, sebaliknya Kades Tatang malah mengeluarkan bahasa mirip individu yang tak berpendidikan.

Kejadian bermula ketika Kades Tatang secara kebetulan bertemu dengan David seorang pekerja media harian lokal Karawang pada kegiatan Minggon di Kecamatan Kota Baru, Selasa (29/1).

Kades yang saat itu tengah menyantap snack rapat minggon, tiba-tiba tanpa menjelaskan duduk perkaranya lebih dulu, malah langsung bernada tinggi seperti menunjukan kesan menyerang dan mengintimidasi David yang kala itu sedang duduk menunggu konfirmasi Camat Dedi Ahdiyat tentang kejelasan e-KTP di ruang lobi camat. Dendy Pratama awak media lainnya dari Fakta Karawang, yang saat itu dalam kepentingan sama David, untuk konfirmasi e KTP tidak menampik kejadian tersebut.

“Saya datang ke kantor Kecamatan Kota Baru untuk bertemu dengan camat, tapi ketika saya sedang duduk di ruang tunggu, karena camat Kota Baru sedang ada tamu

di ruangannya, oknum lurah tersebut datang, lalu ia duduk, kira-kira jarak duduknya kurang lebih 5 meter. B bersamaan dengan itu, lurah tersebut, mengatakan yang tidak harusnya dikatakan pelayanan mayarakat kepada saya, termasuk rekan saya sesama wartawan. Ini kan sangat tidak nyaman sekali di dengarnya, apalagi saat itu kades mencontohkan sikap tidak terpuji itu di depan umum,” kata David diamini Dendy.

Ditanya apakah memiliki urusan yang tidak selesai dengan kades dimaksud, Padahal David mengelak itu terjadi.

Lebih jauh, kata dia, semua pemberitaan e KTP tersebut sudah dilakukan sesuai etik jurnalistik dalam Undang-Undang Pers Nomor 40 tentang kinerja media sebagai fungsi kontrol sosial. “Kalau karena berita yang mengenai pungli e-KTP di Desa Sarimulya Cikampek, saya sudah mencoba untuk mengkonfrimasi mengenai kebenarannya dan berdasarkan nara sumber, akan tetapi justru lurah tersebut tidak terima atas pemberitaan mengenai dugaan pungli e-KTP ini,” jelas David.

Sisi lain Dendy, menyangkan sikap Kedes yang arogan melihat sisi kerja sama media dan masyarakat. Tatang sendiri mengku kesal atas pemberitaan tersebut, dan mengaku sebelumnya atas pemberitaan tersebut telah diminta untuk tidak diekspose media cetak.

“Iya artinya di konfrimasi tersebut, seharusnya ijin dulu, kalau pemberitaannya di muat jangan, ini di muat aja, saya kesal aja, kenapa di muat di media cetak,” terangnya oknum lurah tersebut, saat di temui di ruang rapat Kantor Kecamatan Kota Baru.

Camat Kota Baru Dedi Ahdiyat yang berusaha menengahi menyampaikan akan memberikan peringatan termasuk pembinaan kades sebagai pelayan masyarakat. “Ya, memang emosi orang itu berbeda. Mungkin Kades Tatang lagi emosi saja. Nanti saya peringati dan ajak bicara, saya yakin kades bisa paham,” seru Dedi Ahdiyat. (dpn)

foto: rosman

MUSYAWARAH : Warga Dusun Waluya Kecamatan Waluya, melalui Program Nasional Pembedayaan Masyarkat Mandiri (PNPM Mandiri), Selasa (29/1), meneruskan musyawarah dihadiri Kades Waluya dan Fasilitator PNPM Kecamatan Kutawaluya,kemarin.

TPT Direalisasi 2013

PNPM Dusun Waluya Menemukan Titik Temu KUTAWALUYA - Warga Dusun Waluya Kecamatan Waluya, melalui Program Nasional Pembedayaan Masyarkat Mandiri (PNPM Mandiri), Selasa (29/1), meneruskan musyawarah antar Kades Waluya dan Fasilitator PNPM Kecamatan Kutawaluya atas plot realisasi pembangunan Tempat Penahanan Tanah (TPT) di wilayahnya.

“Hasil dari musyawarah ini,sudah menemukan titik temu yang terbaik untuk semuanya.Kejadian kemarin hanyalah kesalah pahaman atau miss komunikmasi saja antara warga dan pihak PNPM. Adanya musyawarah ini sudah selesai menyatakan bahwa Dusun Waluya berhak mendapatkan bantuan dari PNPM Mandiri untuk TPT,”ujar Mulyana Kades Waluya Kepada Fakta Karawang, Selasa (29/1) disela-sela musyawarah.

Bahkan, sebagai Kades diakuinya mendukung penuh aspirasi masyarakatnyadi Dusun Waluya yang mengharapkan bantuan TPT tersebut. “Untuk bantuan Dusun Waluya sudah disepakati tahun 2013, untuk Dusun Cikeris tahun berikutnya, musyawara ini sudah terwakilkan dari masyarakat lain”ulasnya.

Asep (38) warga Dusun Waluya mengatakan adanya musyawarah memperjelas sekaligus menjawab tuntas permasalahan kekecewaan warga terhadap program PNPM, kemarin. “Baguslah jika PNPM dapat mengabulkan komitmen pada tahun 2011, berarti kami tidak menaruh kecurigaan apapun terhadap kinerka PNPM sekarang ini,”terangnya.

Fasilitator Kecamatan Kutawaluya Riki mengamini ,musyawarah

antara Dusun Waluya,Dusun Cikeris dan Kades Waluya sudah solusi bagi

kesepakatan bersama antara kedua dusun itu. (cim)

Warga Minta Wadah Informasi Publik Terpadu KARAWANG - Karena minimnya informasi, tidak jarang masyarakat yang kehilangan berbagai surat administrsi penting, seperti Surat Tanda Kendaraan Bermotor (STNKB), sulit melakukan kepengurusannya.

Kemarin misalnya, sebuah STNK Escudo Tahun 2005, Nomor Polisi B 1607 TLO beserta KTP,KK, dan Surat Nikah milik H.Andung yang hilang disekitar tempat Foto Copy di wilayah Bodeman Pasar Sambo, Lolohan, Kecamatan Batujaya, Sabtu malam 26 Januari 2013, sore.

Sebab kali pertama terkena musibah kehilangan surat

penting itu terjadi, istrinya, H.Juanah juga mengaku sedikit kesulitan ketika akan mencari informasi bagaiamana kepengurusan surat-surat penting yang hilang tersebut bisa di urus kembali segera.

“Ini salah satu upaya dengan ekspose media. Ketika pembaca tahu, mudah-mudahan bisa langsung menginformasikan kepada kami jika ada yang menemukan. Kami, saat ini bisa dikonfirmasi di Kantor Desa Kuta Ampel, Kecamatan Batujaya,” kata H. Andung, warga Dusun Lolohan II, Desa Kuta Ampel, ditemui Fakta

Karawang, merincikan ciri-ciri surat miliknya yang hilang itu berada dalam satu map plastik. “Saat ini, setelah ekspose media, laporan kehilangan ke pihak berwajib kami tempuh segera, kalau tidak besok, mungkin lusa,” tambahnya.

Ditanya apakah selama ini perihal kepengurusan surat penting, terdiri surat Kartu Tanda Penduduk atau Kartu Keluarga dan lainnya, dijelaskan ada kesan sosialisasinya kurang diterima. Faktornya, tidak kurang dikarenakan kebiasaan masyarakat yang kerap meminta bantuan pihak

aparat terdekat di lingkungan desa, semisal Rt, untuk menyelesaikan urusannya.

“Padahal, seperti kepengurusan ini sudah bisa diurus setiap indivisu. Ya, tapi karena kebiasan masyarakat, dan kurang informasi, jadinya dominan kalau perkara semacam ini, kerap pihak ketigalah yang selalu diminta tenaganya ketija diurusi,” ujarnya.

H. Sukarasa SE, Tokoh Masyarakat desa setempat, membenarkan akan kabar ada kehilangan surat penting milik kerabatnya tersebut. “Saya dengar kabarnya dari rekan,

iya ada yang kehilangan STNK, KTP,KK, dan Surat Nikah. Pesan saja, kalau ada yang menemukan ikut bisa membantu mengembalikan surat ini kepemiliknya,” kata dia.

Hemat dia, jika saja ada wadah informasi publik di Karawang yang digalang satu pintu penerimaan informasinya atau terpadu, akan sangat membantu kepengurusan berbagai hal kepnetingan dan kebutuhan masyarakat. “Salah satunya, mungkin dengan rumah aspirasi atau dibukanya sms senter dari pihak-pihak terkait,” ulasnya. (cim)

Saat Bocah Pemulung Jadi Seorang Bupati

Berjanji Sejahterakan Masyarakat dan Buka Lapangan Pekerjaan Apa jadinya kalau seorang pemulung jadi seorang Bupati Karawang? Lalu apa yang diinginkan dan diharapkannya ketika mimpinya ini benar-benar terkabul?

Rosman, Karawang

Adalah Candra (12) salah satu murid dari Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sampalan II. Cita-citanya untuk menjadi Bupati Kabupaten Karawang ini, menjadi besar ketika di-

pahaminya dalam belajar, bahwa seorang kepala daerah atau bupati bisa melakukan manjerial bagi kesejahteraan masyarakatnya sesuai dengan potensi yang dimiliknya.

Meski Candra cuma bocah pemulung, namun demi harapannya tersebut, Candra sudah 3 tahun ini seperti tak kenal lelah berjibaku dalam dunianya yang pemungut rongsokan. Ia sadar, dengan berpeluh keringat cita-citanya ini bisa akan dikejar, sekalipun diatas langit.

“Hasil tabungan kumpul botol mineral bekas saya teruskan untuk biaya pendidikan saat ini. Kalau tidak beli buku , ya peralatan sekolah,” katanya.

JADI BUPATI : Candra, (12), disela-sela aktfitiasnya memunguti botol mineral bekas mengaku ingin menjadi Bupati Karawang, kemarin.Bocah sekecil ini yang berdiri diatas kakinya sendiri tak kenal lelah untukberlari mengejar mimpinya kini. foto : rosman

Saat ini, Candra duduk dibangku kelas VI. Hingga kemarin, kepada Fakta Karawang bocah kecil itu masih mengaku tak gentar berjuang untuk asa. “Setiap pulang sekolah aktifitas mencari aqua bekas, saya seperti biasanya masih meumungut untuk mencari penghasilan.

Sisa waktunya, sejak Magrib sampai malam saya gunakan untuk belajar,” katanya.

Ap[a yang dlakukannya, sambung Candra, disebabkan kedua orang tuanya sudah berpisah sejak ia kecil. Kini, Candra tinggal bersama nenek dan adiknya dirumah mimpi.

Jika beruntung, ia bisa mengumpulkan menjual hasil aktifitasnya sampai Rp 20 ribu

atau Rp 30 ribu. uang tersebut dibelikan beras selain untuk uang saku sekolah dan tabungan pendidikan. “Kala uterus sekolahnya, saya in gin sampai kuliah mas. Kepengen jadi bupati untuk mimpin Karawang,” ujarnya polos.

Ditanya apa yang akan ia perbuat jika ditakdirkan dipercaya memimpin Karawang? Candra dengan antusias menggamblangkan kehendaknya untuk menyejahterakan masyarakat kecil. Mengurangi angka pengangguran selain wajib membebaskan Karawang sebagai daerah bebas korupsi. “Terpenting, bebas korupsi dan semua masyarakatnya bisa sejahtera,”aku Candra, sambil tersenyum. (*)

FAKTA KARAWANG

rabu, 30 januari 2013

HALAMAN 7

Panwaslu Minta Pemilih Ganda Dicoret

Bandung - Panwaslu Jabar meminta KPU kabupaten/kota mencoret para pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilgub Jabar yang tercatat sebagai pemilih ganda. Mereka yang punya hak pilih tapi tidak masuk DPT juga diharapkan dimasukkan dalam DPT. “KPU kabupaten/kota harus segera menindaklanjutinya,” kata Ketua Panwaslu Jabar Ihat Subihat, Selasa (29/1).

Tindak lanjut itu adalah mencoret mereka yang tercatat sebagai pemilih ganda. Sehingga satu nama hanya punya satu hak pilih. Permintaan ini terkait adanya temuan 2.353 pemilih yang tercatat sebagai pemilih ganda di Kota Bekasi.

Selain itu, ada juga temuan 638 pemilih di Kabupaten Majalengka. Mereka punya hak pilih tapi tidak masuk dalam DPT. Ihat mengaku sudah menerima surat dari Panwaslu Kabupaten Majalengka terkait itu, tapi belum menerima laporan soal pemilih ganda di Kota Bekasi. “Saya baru dapat laporan dari Majalengka.

Mereka yang tidak masuk dalam DPT diharapkan bisa masuk karena itu hak mereka,” jelas Ihat.

Ia mengatakan, Panwaslu Kabupaten Majalengka sudah merekomendasikan ke KPU Kabupaten Majalengka agar menindaklanjuti persoalan itu.

“Mereka direkomendasikan masuk dalam DPT,” tandas Ihat. (jay)

foto: jay

CUTI:Anggota DPRD Jabar yang menjadi Jurkam, akan cuti. Tampak Gedung DPRD Jabar dari luar.

Anggota Dewan jadi Jurkam akan Cuti

Bandung - Para anggota DPRD Jabar yang jadi juru kampanye (jurkam) atau tim kampanye saat Pilgub Jabar nanti, dipastikan absen kerja. Mereka akan mengambil cuti saat menjalankan tugas dari parpol masing-masing.

“Anggota dewan yang kampanye atau jadi jurkam, dia akan cuti,” kata Ketua DPRD Jabar Irfan Suryanagara di DPRD Jabar, Jalan Garut, Selasa (29/1/2013).

Tapi cuti yang mereka gunakan belum tentu full selama masa kampanye. “Contoh si A kampanyenya hari apa, tanggal berapa, jam sekian, itu saja cutinya,” ucapnya. Tapi sampai kini belum diketahui berapa jumlah anggota dewan yang akan cuti untuk jadi jurkam atau tim kampanye. “Saya belum dapat datanya,” tutur Irfan. Jadwal kampanye tanggal 7 hingga 20 Februari mendatang.

Sementara itu, Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) di DPRD Jabar diminta menggagalkan dana bantuan desa yang akan cair sebelum pelaksanaan Pilgub Jabar.

Dana itu disinyalir untuk menggalang dukungan jelang pilgub. Masing-masing desa akan mendapat Rp 100 juta.

“PDIP meminta fraksinya di DPRD Jabar untuk menghambat atau menunda penyaluran dana bantuan desa sampai pilgub selesai,” kata Wakil Sekretaris DPD PDIP Jabar Abdy Yuhana usai menghadiri diskusi pilgub Babarengan di Hotel Citarum, Jalan Citarum, Selasa (29/1/2013). Jika cair sebelum pilgub, hal itu dikhawatirkan akan memengaruhi pemilih, terutama di dewa. “Ini muaranya jelas untuk mencari dukungan bagi calon incumbent,” tegas Abdy.

Sejak awal, PDIP menurutnya sudah bersikap tegas, tepatnya saat Ahmad Heryawan bertemu para kepala desa di Cirebon. Dalam pertemuan itu, Heryawan dinilai kampanye dan menjanjikan bantuan bagi kepala desa.

“Sikap kita sejak awal jelas tegas. Pada akhirnya kita mendapat dukungan banyak pihak, banyak yang bersuara,” jelas Abdy. Dalam waktu dekat, Fraksi PDIP diminta bersikap dan menekan agar dana Rp 100 juta bagi 5.304 desa dicairkan setelah pilgub. Jika dana bantuan desa cair sebelum pilgub, Abdy menilai itu akan berdampak buruk pada penilaian pilgub. “Ini akan jadi catatan penting proses perjalanan pilgub yang tidak fair,” tandas Abdy. (jay)

Ahmad n a w a y r He

Gubernur Debat dengan Ketua P3C

BANDUNG - Fenomena menarik terjadi di depan Gedung DPRD Jabar, Selasa (29/1), dimana usai rapat paripurna, Gubernur Ahmad Heryawan berdebat dengan Ketua Presidium Pembentukan Provinsi Cirebon (P3C) Nana Sudiana. Untuk diketahui, dalam beberapa kali aksi yang digelar di gedung sate, para pengusung P3C belum sekali pun bertemu dengan gubernur. Dalam pertemuan itu, Heryawan menegaskan janjinya terkait pembentukan Provinsi Cirebon.

Sebelumnya, Nana menagih janji gubernur yang akan memfasilitasi pembentukan Provinsi Cirebon.

“Waktu dulu itu, Pak Gubernur berjanji akan mengawal pembentukan Provinsi Cirebon, meskipun hanya disetujui oleh tiga Kabupaten/Kota.

Dulu Bapak kan yang bilang seperti ini saat dialog di rumah kami. Saya mau menagih janji Bapak,” kata Ketua P3C Nana Sudiana kepada Ahmad Hery-

awan. Selanjutnya Heryawan menjawab, bahwa dirinya siap merekomendasikan bila semua persyaratan sudah bisa dipenuhi. “Bukan janji realisasi, melainkan akan merekomendasikan bila tahapan serta syarat siap dipenuhi,” jawab Heryawan.

Ia juga meminta P3C agar melengkapi persyaratan yang masih kurang.

“Ya kalau kurang persyaratannya silakan hubungi Bupati yang belum setuju. Nanti saya dianggap bodoh oleh pemerintah pusat enggak ngerti aturan pemerintahan,” sambung Heryawan. Menurutnya, saat ini ada dua daerah yang belum setuju dengan pembentukan Provinsi Cirebon, untuk itu hendaknya P3C membereskan dulu masalah tersebut.

Dua daerah yang belum setuju itu adalah Majalengka dan Kuningan.

Hal ini, lanjut Heryawan dikarenakan syarat untuk pengajuan provinsi baru miniaml harus diajukan oleh

lima Kabupaten/Kota. “Kalau saya harus mengirimkan persyaratan pembentukan provinsi ke pusat tapi belum lengkap, nanti orang-rang pada ngetawain Gubernur karena dianggap enggak tahu soal pemerintahan,” beber Kang Aher.

Sementara syarat lainnya adalah kajian ilmiah dari universitas. “Termasuk kajian secara ilmiah dari akademisi, dalam hal ini universitas, secara tertulis harus dilampirkan,” katanya. Namun, dukungan Heryawan tersebut tidak termasuk membujuk Bupati Kuningan dan Majalengka yang keberatan bergabung ke calon provinsi itu. “Kejar bupati untuk ikut gabung, tidak mungkin dong. Ini kan era otonomi daerah, jika demikian saya dianggap tidak mengerti pemerintahan jika merekomendasikan langsung. Namun harus ada tahapan, kajian resmi kenapa dimekarkan itu harus jadi

dasar acuan,” katanya.

Sementara itu, Anggota Komisi B Bidang pemerintahan dan otonomi daerah DPRD Jabar, Deden Darmansyah, meminta para politikus di DPRD Jabar lebih luwes menanggapi tuntutan P3C. Menurutnya, kewenangan ada di pemerintah pusat, yaitu Menteri Dalam Negeri. “Jika P3C ingin ini proses politik, DPRD harus bijak, maka cara berpikir harus politik,” ujarnya. Misalnya, kata dia, dalam pemekaran Kabupaten Pangandaran ada yang belum sempurna persyaratannya, tapi diloloskan juga oleh pemerintah. “Jika melihat kasus Pangandaran DPRD harus fleksibel. PP 78/2007 bukan segala-galanya ada kewenangan pansus khusus dari inisiatif DPRD jika memang harus diloloskan dengan proses politik. Namun tetap dengan tahapan dan prosedur yang harus dijalani,” urai Deden. (jay)

PDIP Desak Bantuan Desa Cair Usai Pilgub

BANDUNG - PDIP meminta dana bantuan Rp 100 juta per desa se-Jawa Barat, agar cair setelah pelaksanaan Pilgub Jabar 2013. Karena dana tersebut disinyalir untuk menggalang dukungan jelang pilgub. Demikian disampaikan Wakil Sekretaris DPD PDIP Jabar Abdy Yuhana saat diskusi pilgub Babarengan di Hotel Citarum, Jalan Citarum, Selasa (29/1).

“PDIP meminta fraksinya di DPRD Jabar untuk menghambat atau menunda penyaluran dana bantuan desa sampai pilgub selesai,” ungkapnya.

Jika cair sebelum pilgub, hal itu dikhawatirkan akan memengaruhi para pemilih. “Ini muaranya jelas untuk mencari dukungan bagi calon incumbent,” tegas Abdy. Sejak awal, PDIP menurutnya sudah bersikap tegas, tepatnya saat Ahmad Heryawan bertemu para kepala desa di Cirebon.

Dalam pertemuan itu, Heryawan dinilai kampanye dan menjanjikan bantuan bagi kepala desa.

“Sikap kita sejak awal jelas tegas. Pada

PAPAR: Abdy saat memberikan pemaparannya.

foto: jay zaelani

akhirnya kita mendapat dukungan banyak pihak, banyak yang bersuara,” jelasnya. Dalam waktu dekat, Fraksi PDIP diminta bersikap dan menekan agar dana Rp 100 juta bagi 5.304 desa dicairkan setelah pilgub. Jika dana bantuan desa cair sebelum pilgub, Abdy menilai itu akan berdampak buruk pada penilaian pilgub. “Ini akan jadi catatan penting proses perjalanan pilgub yang tidak fair,” tandasnya.

Sementara itu, Anggota Komisi A

DPRD Deden Darmansyah yang juga mengikuti jalannya diskusi mengungkapkan, bantuan dana bagi desa tersebut dinilai sudah benar secara prosedur juga mekanisme. Tapi jika dicairkan sebelum pilgub, hal itu sangat dikhawatirkan banyak pihak. “Ada persoalannya dalam proses pencairan karena dicairkan sebelum pilgub, siapapun akan khawatir dengan persoalan ini,” ulas Deden.

Dari segi mekanisme, Deden menye-

but tidak ada masalah. “Persoalannya ada yang tidak konvensional karena anggaran rencananya dicairkan sebelum pilgub,” jelasnya. Idealnya lanjut Deden, dana bantuan atau hibah selalu dicairkan minimal di triwulan kedua.

“Malah ada yang cair di akhir tahun,” tuturnya. Jika tetap dicairkan sebelum pilgub atau triwulan satu, hal itu menurutnya akan berdampak buruk pada Ahmad Heryawan sebagai cagub incumbent.(jay)

Harian Umum Menyajikan Berita Sepanas Kopi Anda di Pagi Hari

RABU, 30 JANUARI 2013

FAKTA PURWAKARTA CERDAS LUGAS SELALU JADI REFERENSI

Layanan Iklan hubungi: Eden Kusnaedi 081287854444/ 085814666694 Hotline Pelanggan 0267 - 8490867

KORANA URANG PURWAKARTA

website : http://www.faktakarawang.com

8

FAKTA KARAWANG

8 HASIL TEMUAN BPK di Pemerintah Purwakarta

PURWAKARTA - Berdasar temuan-temuan yang tersadur di LHP Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran (TA) 2011 sejumlah pihak menilai kinerja semua SKPD (Satuan Perangkat Kerja Daerah) dan DPRD di Purwakarta patut di pertanyakan.

Munawar Kholil kepada Fakta Purwakarta menjelaskan, hasil pemeriksaan atas sistem pengendalian intern pada Pemerintah Kabupaten dalam LHP BPK Propinsi Jabar disebutkan sebanyak delapan temuan pemeriksaan, dengan rincian yaitu

Pemerintah Kabupaten Purwakarta belum dapat menyajikan nilai aset tanah seluas 7.900 m2 dan belum dapat merinci aset peralatan dan mesin sebesar Rp16.394.584.075,00, saldo persediaan sebesar Rp8.103.504.569,00 tidak dapat diyakini kewajarannya, “ terangnya.

Selain itu Kholil juga mengaku, dalam LHP BPK Jabar tahun 2011 tersebut tertulis telah membaca tentang penghapusan barang daerah sebesar Rp8.989.464.795,00 pada Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral tidak sesuai

dengan ketentuan, realisasi belanja modal pada empat OPD tidak sesuai ketentuan sebesar Rp5.139.297.000,00.

Penerima bantuan belanja hibah dan belanja bantuan sosial TA 2011 belum mempertanggungjawabkan penggunaan dana sebesar Rp6.310.209.920,00 dan pemerintah Kabupaten Purwakarta tidak menyajikan pengelolaan dana jaminan kesehatan masyarakat dan Jaminan Persalinan (jampersal) dalam laporan keuangan tahun 2011 serta yang terakhir Pemerintah Kabupaten Purwakarta tidak menyajikan

aset Pasar Simpang dan Pasar Rebo yang dikerjasamakan dengan PT SHP dalam laporan keuangan tahun 2011.

“Kami membaca langsung temuan BPK itu, dengan kejadian ini kami selaku warga masyarakat sangat menyangkan kinerja Pemkab selama ini, “ ujar Kholil.

Tidak hanya di lingkungan Eksekutif saja, ternyata di lingkungan legislatife pun terdapat beberapa data yang menyebutkan beberapa dana fiktif di lingkungan DPRD Purwakarta. Dalam hal ini, seharusnya DPRD selaku legislative bisa melakukan

tugasnya dengan baik. Tetapi keadaannya justru tidak sesuai yang di harapkan. “Kalau kinerja Pemkab dan DPRD Purwakarta seperti ini, bagaimana masyarakat bisa sejahtera,’ urai Kholil.

Kinerja PNS Lemah Berdasarkan pantauan FAKTA Purwakarta sejumlah pejabat tinggi dan PNS di beberapa lingkungan SKPD hari Selasa (29/1), mereka memasuki jam kerja di atas jam 08.00. Salah satunya Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Purwakarta. “Bapak belum datang

kang,” ungkap petugas Cipta karya kepada Fakta, kemarin.

Lain halnya dengan Kabag Tata ruang, Ramlan Samsu, ia menyebutkan keterlambatan pegawainya di karenakan kecapaian setelah melakukan rapat di Bandung selama sehari. ‘Staf saya belum datang karena kemarin mereka rapat di Bandung, sehingga mereka kecapean,’ katanya dengan nada santai.

Sementara, Kabid Pertamanan di Dinas Keberesihan dan Pertamanan, Koyaman mengatakan, Ia selalu datang di pagi hari, tetapi pada jamjam tertentu suka pergi ke-

luar kantor untuk berkeliling melihat keadaan di lapangan. “Pagi-pagi bapak sudah datang, tetapi sekarang dia pergi keluar,’ ujar staf Kabid Pertamanan DKP. Sementara itu, Dedi Effendi kepala dinas Perdagangan dan Koperasi mantan Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta mengatakan, temuan BPK Jabar tahun 2011 di lingkungan Disdikpora merupakan kelalain sekolah, tetapi kelalaian ini tidak bisa di salahkan satu pihak. “Ini kelalaian dianas, bukan pribadi,’ terangnya di halaman UPTD SD Kecamatan Kota. (cr1)

JABATAN DEDI DIPEREBUTKAN Birokrat, Dosen dan Kepsek

foto: asep ahmad

SENYUM: Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi dengan senyum khasnya dalam sebuah acara.

PURWAKARTA - Kendati belum final siapa saja yang akan maju mencalonkan diri menggantikan posisi Dedi Efendi selaku Ketua PGRI Kabupaten Purwakarta periode 2007-2012.

Namun empat nama mulai disebut-sebut telah siap meramaikan bursa pemilihan Ketua PGRI Kabupaten Purwakarta yang rencananya bakal dihelat pada tanggal 31 Januari 2012 mendatang. Keempat nama itu berasal dari kalangan Birokrat, Dosen dan Kepala Sekolah.

Seperti Informasi didapat Fakta Purwakarta pada Selasa (29/1) kemarin. Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Purwakarta, Rasmita dan Mamat Mudia selaku pengawas di Dinas pendidikan pemuda dan Olahraga Kabupaten Purwakarta disebutsebut sebagai kandidat yang siap memperebutkan atau menggantikan posisi Dedi Efendi selaku Ketua PGRI saat ini.

Rasmita maupun Mamat merupakan kandidat dari kalangan Birokrat. Dari unsur Dosen, adalah Agus

Muharam. Sementara, dari kalangan Kepala Sekolah adalah Nana Suryana yang saat ini masih menjabat Kepsek SMAN 3 Purwakarta.

Ditemui Fakta Purwakarta, Dedi Efendi selaku Ketua PGRI periode 2007-2008 membenarkan ke empat nama itu sempat disebutsebut siap maju menjadi kandidat bursa pemilihan Ketua PGRI Kabupaten Purwakarta.

Meski begitu, mantan Kepala Disdikpora Kabupaten Purwakarta itu tak menepis bisa saja ada nama atau kandidat lain yang ingin memperebutkan posisi sebagai Ketua PGRI Purwakarta. Sebab, pendaftaran calon Ketua PGRI untuk periode 2012 -2017 sampai Selasa (29/1) kemarin masih di buka oleh panitia.

"Ya, empat nama memang sempat disebut-sebut.

Tapi gak tahu juga coba tanya ke panitia, kalau gak salah sekarang penutupan pendaftaran," ujar Dedi saat ditemui di kantor UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Purwakarta. Dedi juga mengaku, tidak akan kembali mencalonkan diri menjadi Ketua PGRI Purwakarta.

"Ya, gak mungkin. Saya sudah beberapa kali menjadi ketua PGRI," singakt Dedi.

Dibagian lain, sejumlah kalangan mengharapkan pemilihan Ketua PGRI Kabupaten Purwakarta terbebas dari kepentingan berbagai kelompok tertentu. Bahkan pemilihan Ketua PGRI juga perlu dilandasi demi mengutamakan kemajuan bagi guru di Kabupaten Purwakarta.

"Jadi harus bebas dari berbagai intervensi yang ada," ungkap Wawan. Sementara itu, anggota Komisi IV DPRD Purwakarta, Alwi Dhani justru sempat menyetujui jika Ketua PGRI Purwakarta maupun di Indonesia seharusnya berasal dari kalangan guru bukan birokrasi.

Secara prinsip, lanjut Alwi, kalangan guru akan lebih memahami setiap persoalan maupun mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi guru terutama di Kabupaten Purwakarta. Namun jika pun ada kalangan birokrasi ataupun struktural ingin menjadi ketua PGRI selayaknya tidak perlu dipaksakan. "Saya lebih sepakat, kalangan birokrasi diposisikan sebagai penasehat ataupun posisi lain," tukas Alwi. (ton/cr1)

Poster Calon Pemimpin Jabar Bertebaran di Pohon PURWAKARTA - Kendati belum memasuki massa kampanye terbuka, namun jelang dilaksanakan pemilihan Gubernur Jawa Barat pada 24 Februari 2013 mendatang, para tim sukses setiap calon tampaknya tidak surut, terus melakukan sosialisasi para jagoannya kepada masyarakat.

Ini dibuktikan dengan makin ramainya poster atau spanduk bergambar calon dan wakil Gubernur yang terpampang di beberapa sudut kota. Sayangnya alih-alih memperindah kota, poster atau spanduk tersebut justru merusak pemandangan bahkan malah merusak lingkungan.

Seperti terpantau Fakta

Purwakarta di jalan Ibrahim Singadilaga dan Jalan Taman Makam Pahlawan, Purwakarta. Puluhan poster bergambar calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat makin ramai terpampang di jalan ini. Ironisnya lagi, pemasangan poster atau spanduk yang diduga dilakukan oleh tim sukses masing-masing calon itu justru sengaja dipasang di pohon-pohon sepanjang jalan tersebut.

Ketua Panitia Pengawas Kabupaten Purwakarta,Didin Syafrudin S.Ag mengatakan, pemasangan poster atau spanduk di pohon-pohon, sudah dikategorikan sebagai bentuk pelanggaran. Pelanggaran itu, seperti telah melangggar keindahan lingkun-

gan dan peraturan daerah tentang Perda K3 pemerintah Kabupaten Purwakarta. Namun terkait itu, lanjut Didin, pihak Panwaskab telah mengirimkan surat ke sejumlah instansi terkait untuk segera menindaklanjuti keberadaan poster atau spanduk yang terpasang atau bertebaran di sejumlah pohon tersebut. "Ya, sangat melanggar baik tentang LH maupun Perda K3, untuk ini kita sudah berkirim surat jauh-jauh hari ke sekda cq Pol PP tembusan ke DKP," kata Didin melalui pesan singkat.

Sayangnya, saat ditanya apakah akan melakukan penertiban?Didin mengaku siap mendorong sejumlah intansi terkait itu untuk segera

melakukan penertiban. "kita (akan) terus mendorong pihak berwenang," tukas Didin.

Dari pantauan, poster atau spanduk bergambar para calon pemimpin jabar tersebut memang rata-rata dipasang di pohon dengan menggunakan paku.

Tetapi ada beberapa spanduk mdi pasang dengan menggunakan bambu. Meski demikian, yang menarik dari Pilgub Jabar ini adalah para calonnya yang banyak berasal dari pejabat teras.

Selain Ahmad Heryawan yang masih aktif sebagai gubernur, juga ada Dede Yusuf yang juga kini masih 'sah' mendampingi atau menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat. (ton)

Dodo Zakaria

Purwakarta Diminta Tiru Pemerintah Solo

PURWAKARTA - Makin menjamurnya toko serba ada atau dikenal dengan istilah minimarket nampanya membuat Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Satria Pangkal Perjuangan, Purwakarta geram.

Pemerintah Purwakarta bahkan diminta untuk belajar ke kota Solo. Sebab dengan kemunculan mini market yang terus menjamur di Kabupaten Purwakarta dinilai bahwa Pemerintah tidak memperhatikan para pedagang kecil selama ini.

Demikian di ungkapkan Ketua LPKSM Satria Pangkal Perjuangan Dodo Zakaria saat ditemui Fakta Purwakarta, kemarin. Menurut dia, keberadaan mini market saat ini justru dinilai makin men-

jamur. Apalagi, dengan makin menjamurnya minimarket justru bisa menimbulkan kesenjangan sosial bagi masyarakat. "Maka seharusnya Pemerintah belajar ke Solo, terkait makin menjamurnya mini market ini. Pemerintah di sana justru tidak terlalu menerima keberadaan mini market," Ujar Dodo. Diakui Dodo, berdasarkan pendataan LPKSM Purwakarta, terhitung mulai beberapa tahun lalu hingga tahun 2013 ini kurang lebih sudah ada sekitar 50 minimarket yang berdiri di Purwakarta.

Dari jumlah tersebut, terinci keberdaan Alfa Mart mencapai sekitar 30, Alfamidi 10 dan sisanya mini market Yomart dan Indomaret. Ironisnya, keberadaan minimarket itu juga tanpa sesuai prosedur.

Kata Dodo, mini market itu

berdiri tanpa mengindahkan peraturan tentang pendirian mini market. "Maka, seharusnya Pemerintah lebih melihat kepada ekonomi kerakyatan dan keberadaan minimarket sebenarnya belum sesuai dengan keadaan masyarakat Purwakarta," tegas dia.

Untuk itu, kenapa Pemerintah harus belajar ke Solo?

Dodo menegaskan, pemerintah Solo tidak terlalu menerima keberadaan mini market, sebab pemerintah disana dinilai sangat memperhitungkan dampak negatif bagi perekonomian masyarakat. “Sebenarnya kalau masalah perijinan itu sangat mudah. Tetapi dalam hal ini, Pemda seharusnya menghitung berapa nilai dampak ekonomi dengan kesejahteraan masyarakat,” tandas lagi. (cr1)

rabu, 30 januari 2013

FAKTA KARAWANG 9

ADVERTORIAL

INTIM: Jiton terlihat akrab dengan masyarakat. Terekam, Jiton bersama anak-anak muda yang juga peduli korban banjir.

H. Tono Bahtiar (Jiton) Mengabdi Untuk Masyarakat

RAMAI: Masyarakat antusias mengikuti pengobatan gratis dari Jiton Centre.

SAMBUT: Jiton Disambut warga dan tentara korban banjir

WARGA: Meski sudah menjadi Ketua DPRD, namun Jiton tetap dekat dengan siapapun, terlebih masyarakat Karawang.

PANTAU: Jiton memantau langsung pemeriksaan kesehatan masyarakat korban banjir.

BARENG: Foto bersama tentara sebelum pulang.

ANTUSIAS: Masyarakat antusias mengikuti pengobatan gratis dari Jiton Centre.

OBATI: Seorang bapak, diberikan obat-obatan untuk menghindari penyakit pasca banjir.

AKRAB: Dengan siapapun, Jiton dekat.

Jiton merupakan sosok yang ramah dan rendah hati.

PERIKSA: Tim Kesehatan sedang memeriksa kesehatan masyarakat yang menjadi korban banjir. : AHAJA S R BE to ber Fo tokoh a sam arakat y mas

TOKOH: Foto bersama tokoh masyarakat.

Kalau BT Nyanyi Saja

Anatasya Friska

Bagi remaja, ketika pikiran sedang mumet atau yang lebih sering dikenak dengan Bad Muut alias “BT” seringakali bingung melakukan apa pun.

Tapi tidak bagi mojang Karawang bernama Anatasya Friska atau yang sering dipanggil Tasya.

Ketika BT, Tasya justru melah menyanyi untuk menghilangkan BT tersebut. Sehingga rasa mumet itu bisa hilang dengan sendirinya. “ Iya mas, kalau lagi BT ngapain harus dipikirin. Mendingan nyanyi saja biar jadi rame, tar juga hilang sendiri BT-nya,”

ujar Siswi SMAN IV Karawang ini kepada Fakta Karawang, Selasa (29/1), saat berkunjung ke kantor redaksi HU Fakta Karawang.

Mojang kelahiran Purworejo 17 Januari 1995 ini juga mengatakan, bahwa menyanyi merupakan hobby. Sehingga menyanyi menjadi pilihannya untuk menggantikan perasaan yang mumet jadi ceria.

“Nyanyi itu kan hobby saya mas. Jadi saya nyanyi saja kalau pengen gak BT mah,” ujar Tasya.

Bicara soal pengalaman, mojang yang ngefans sama

grup band Vierra ini juga mengaku pernah punya band sendiri. Bahkan, beberapa panggung pernah dijajalnya untuk menunjukan kualitas suaranya. “ Kalau manggungt saya sudah sering. Saya juga pernah punya bnad dulu,” ujar Tasya.

Bahkan, Tasya mengaku pernah manggung di luar kota. Ketika itu Tasya bersama teman-teman grub band-nya beraksi di Kota Kembang, Bandung. “Kalau di Luar kota itu saya pernah manggung di Bandung,” ujar mojang penyuka warna Merah ini. (zck)

FAKTA KARAWANG

rabu, 30 januari 2013

HALAMAN 10

BNN Masih Dalami Kasus Raffi Ahmad

Wanda Pernah Bawa Anaknya ke Rumah Raffi

BNN telah mengumumkan kebebasan 7 orang dari 17 orang yang terjaring dalam pengerebekan di rumah Raffi Ahmad. Dari 7 orang yang dibebaskan tidak ada nama artis Raffi Ahmad dan Wanda Hamidah.

Humas BNN, Sumirat Dwiyanto menyatakan 10 orang yang tersisa di BNN masih harus menjalani penyelidikan lebih lanjut.

BNN akan menggunakan waktu 3 hari ke depan untuk mendalami kasus mereka.

“Yang lainnya saat ini masih dalam pemeriksaan, masih belum ditentukan statusnya.

Penyidik meminta 3 x 24 jam yang kedua untuk proses penyelidikan,” kata Sumirat di Gedung BNN, Jakarta Timur, Selasa (29/1)..

Sampai saat ini belum ada nama baru yang ditetapkan sebagai tersangka. “Belum ada yang ditetapkan. Masih kayak kemarin 5 positif narkoba, 2 penggunaan zat baru,” jelasnya. (kpl/aal/abs/dar)

Wanda Hamidah ternyata tidak hanya sekali mengunjungi rumah Raffi Ahmad.

Pada 24 Januari lalu, Wanda sempat mengajak anak-anaknya ke kediaman presenter ‘DahSyat’ itu.

“Yah sebentaran itu, dari pagi sampai sore, dia sama anak-anaknya juga,” ujar asisten rumah tangga Raffi, Agus, saat ditemui di rumah Raffi, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (29/1/2013).

Agus mengungkapkan Wanda dan anakanaknya berada di rumah itu dari pagi hingga sore. Mereka pulang karena Raffi harus berangkat syuting.

“Sore juga udah pulang,” singkatnya. Agus pun mengaku tidak tahu apa yang mereka lakukan di dalam rumah itu. “Nggak tahu, saya nggak lihat,” ucapnya. (hkm/hkm)

Mr Locus Karaoke foto: hasan basri

KEKELUARGAAN: Inilah suasana Mr. Locus Karaoke,penuh keakraban dan kekeluargaan. Tampak para karyawati Mr.Locus tengah berfoto di lobiny a.

Irwansyah

Zaskia

Zaskia - Irwansyah Bebas, Raffi-Wanda Masih Ditahan

Ada tujuh orang yang sudah dibebaskan hari ini oleh Badan Nasional Narkotika (BNN) terkait penggerebekan di rumah Raffi Ahmad. Hingga kini masih ada 10 orang yang masih diperiksa dan diantara orang-orang tersebut adalah Raffi Ahmad dan Wanda Hamidah.

“Sepuluh orang di luar yang tujuh orang ini sekarang sedang melakukan pemeriksaan, dan proses pemeriksaannya sedang dilakukan perpanjangan 3x24 jam berikutnya,” ujar Humas BNN Kombes Sumirat Dwiyanto di depan media.

Selain itu, dari isu yang berkembang, ada anak Juan Felix dari ke 10 orang yang sampai saat ini masih diperiksa BNN. “Inisialnya M, ada MS. Saya belum tahu dia siapa-siapa, nanti setelah diputuskan oleh penyidik akan saya umumkan,” katanya, Selasa (29/1).

Disebutkan lagi dari 7 orang yang sudah dinyatakan positif, 3 diantaranya masih belum berstatus apapun dan hingga kini masih dalam proses penyelidikan. “Mereka masih dibutuhkan oleh penyidik untuk dilakukan pemeriksaan apakah mereka terlibat atau belum, kita masih nunggu hasil pemeriksaan dari tim penyidik,” tandas Sumirat. (kpl/aal/dis/rth)

Berikan Warna Baru di Bisnis Karaoke

DENGAN konsep cafeteria, Mr Locus Karaoke mampu berdiri sejajar dengan tempat-tempat karaoke besar yang ada di Karawang. Berdiri di antara deretan ruko di seputaran Jalan Tuparev Karawang, Locus Family Karaoke mencoba menawarkan suasana berbeda pada para tamunya.

Perbedaan itu terlihat dari ornamen dan dekorasi bangunan yang unik tapi berkesan elegan.

Tak ada hiasan hingar bingar atau gemerlap apalagi nuansa buram yang selama ini masih melekat pada kebanyakan tempat karaoke. Yang ada malah sebaliknya, suasana santai dengan dekorasi permainan warna sehingga menjadikan tempat tersebut terasa nyaman dan mengasikan untuk semua kalangan (tua dan muda). Dekorasi itu pula yang memberikan aura “terang” pada Locus Family Karaoke.

Manager Locus Family Karaoke, Ooy, mengatakan, pihaknya sengaja memakai konsep yang sederhana. Itu dimaksudkan untuk memberikankenyamanan pada

para tamu. Selain itu, dengan konsep seperti ini, pihaknya berharap, masyarakat tidak sungkan untuk datang ke tempatnya, untuk berkaraoke bareng keluarga.

“Di sini kita lebih mengutamakan kekeluargaan. Kita juga memberikan suasana ala café untuk memberikan kesan santai,” katanya.

Kesan santai dan elegan juga ditampilkan pada semua room (ruangan) karaoke.

Dengan dekorasi unik, ditambah sofa, AC dan sound yang berkualitas, memanjakan tamu sehingga merasa betah untuk berlama-lama berkaraoke.

Selain room standar, di Locus Family Karaoke juga tersedia beberapa room VIP dan VVIP. Sehingga para tamu bisa leluasa untuk memilih room mana yang diinginkan, sesuai dengan kapasitas tamunya.

“Kalau untuk yang berulang tahun atau pertemuan seperti arisan, kami sediakan room berukuran besar yang bisa menampung lebih dari 25 orang. Room itu dilengkapi dengan dua LCD,” ujarnya. (hsn)

Wanda Hamidah

11 RABU, 30 Januari 2013

Pinjem Rp 2 Juta Mesti Dibayar Rp 10,9 Juta Tak Mampu Bayar Hutang Lantaran Berbunga, Nasabah PDPK Meninggal KARAWANG – Diduga akibat tak mampu bayar hutang yang berbunga, seorang nasabah Perusahaan Perkreditan Kecamatan (PDPK) Majalaya, meninggal dunia.

Semula, nasabah bernama Acep Bin Jumsyari hanya meminjam uang ke PDPK sebesar Rp 2 juta pada tahun 2008. Namun karena tak mampu bayar, di tahun 2012 hutangnya menjadi berlipat, sebesar Rp 10,9 juta. “ Suami saya meminjam uang 2 juta pada tahun 2008 lalu, namun karena tidak terbayar angsurannya, di tahun 2012 hutang suami saya menjadi 10,9 juta,” terang Kasnah, istri almarhum Acep bin Jumsyari nasabah yang meminjam uang kepada PDPK saat menemui wartawan di gedung DPRD Karawang, Selasa (29/1).

Dijelaskan dia, awalnya almarhum suaminya meminjam uang Rp 2 juta untuk modal usaha kepada PDPK tahun 2008 dengan jaminan sertifikat tanah saudaranya. Hutang tersebut harus dibayar kepada

PDPK dengan cara diangsur 10 kali dengan besaran angsuran Rp 260 ribu perbulannya.

Namun karena penghasilan suaminya tidak lebih, suaminya hanya mampu membayar tiga kali angsuran saja. ” Yang saya tidak mengerti, kenapa ditahun 2010 hutang suami saya menjadi Rp 6,5 juta, padahal suami saya tidak pernah meminjam uang lagi kepada PDPK,” jelas Kasnah.

Menurut keterangan dari almarhum suaminya, terang Kasnah, hutang dari Rp 2 juta pada tahun 2008 menjadi Rp 6,5 juta pada tahun 2010 dan menjadi Rp 10,9 juta pada 2012 merupakan akumulasi dari bunga pinjaman suaminya kepada PDPK karena tidak membayar.

Sehingga PDPK meminta kepada almarhum suaminya untuk menandatangani kesepatan jika bunga hutangnya tersebut menjadi pokok hutang yang harus dibayar.”suami saya hanya menerima uang sekali yang 2 juta saja, salahnya suami saya pada saat itu menandatangani surat kesepakatan yang dibuat antara PDPK dan memasukan bunga hutang menjadi poko hutang,” tambah Kasnah.

Kasnah juga mengatakan, sejak tahun 2010 lalu suaminya sudah sakit-sakitan. Dan ironisnya, suaminya meninggal 2 minggu setelah membuat

kesepakatan dengan PDPK, jika hutang suaminya saat itu mencapi 10,9 juta.” Suami saya meninggal 2 minggu setelah membuat surat kesepakatan tersebut, dan saat ini itu semua menjadi tanggungjawab kami, sementara suami saya hanya meminjam uang 2 juta, ko sekarang jadi 11 juta lebih,” kata Kasnah.

Kasnah berharap hutang suaminya dianggap lunas oleh PDPK Majalaya, pasalnya saat ini suaminya sudah meninggal, sedangkan dirinya juga harus menghidupi anakanaknya.”saat ini saya hanya bekerja di pabrik, kalau harus membayar hutang segitu besar saya tidak sanggup,” belasnya.

Sementara itu, Januri Kaur Ekbang Desa Kedawung yang mendampingi Kasnah , menuturkan jika Acep mengalami kebingungan sebelum meninggal, sebab jaminan yang diberikan untuk mengambil kredit pertama di PDPK Majalaya merupakan sertifikat milik orang lain. Karena pihak PDPK selalu menekan untuk membayar, maka SPK yang ditawarkan terpaksa ditandatangani oleh Acep saat itu. “Setelah Acep meninggal, pihak keluarga dianggap memiliki hutang kepada PDPK sebesar Rp11,9 juta.(ssp)

Bangga dengan Tari Jaipong Dari Halaman 1

“Bagi aku sih, walaupun jadul tapi kalau udah nari Jaipong ada kepuasan tersendiri,” ucapnya sambil senyum manis, kepada Fakta Karawang saat mengunjungi Kantor HU Fakta Karawang, kemarin.

Penyuka warna merah ini juga punya cita – cita lain. Da ingin menjadi sastrawati. Katanya ia ingin jadi penulis besar.

Mojang yang mempunyai senyum manis dan menggemaskan ini juga mengungkapkan kalau dirinya harus bisa mencapai cita – citanya tersebut,

agar ia bisa membuktikan kepada orang tuanya. ”Harus dong, kalau kitanya konsisten dengan apa yang kita cita – citakan, pasti tercapai. Karena kan hasil akhir itu dilihat dari prosesnya,” ujar mojang kelahiran Karawang 3 Agustus 1995 ini.

Mojang yang sering dipanggil peri cantik ini oleh teman sebayanya juga menceritakan kalau maksud kedatangannya ke Kantor HUFakta Karawang, untuk mengerjakan tugas sekolahnya. Selain itu, juga ingin tahu dunia jurnalistik.

Terlebih ia sangat ingin tahu tentang seni menulis. ”Aku itu juga suka nulis. Ma-

kannya aku seneng banget datang ke kantor HU Fakta Karawang,” tuturnya.

Lalu ia juga menilai atas kenakalan remaja yang kini seolah sudah membudaya.

Seperti hamil di luar nikah, membolos, apalagi banyak remaja yang sudah merokok, dari mulai pelajar SMA, bahkan sampai pelajar SMP. ”Sebenarnya kenakalan remaja tersebut bisa diminimalisir oleh pengawasan orang tua terhadap anaknya. Juga harus didukung oleh lingkungan sekitarnya,” ujarnya, sambil menutupi senyum manisnya dengan buku yang dipegangnya.(dpn)

BPMPT Bakal Tertibkan....

Dari Halaman 1

sung melakukan pemasangan tanpa terlebih dulu melakukan proses perizinan.

“Akibatnya itu tadi. Pemasangannya tanpa aturan. Dalam hal ini, kita hanya melaksanakan kewajiban, lantaran mereka sudah memenuhi hak kita, yakni pembayaran,” ujar Okih.

Untuk tahun 2013 ini, jelas

Dari Halaman 1

but. Kepala Bidang Pelayanan RSUD Karawang, dr. Dwi Susilo, SH, mengatakan, dalam satu tahun ada sebanyak 3000 operasi persalinan di RSUD Karawang. Dan semua itu dilayani dengan fasilitas Jampersal.

“Ini merupakan program dari Kementrian Kesehatan.

Jadi sudah merupakan kewajiban bagi semua rumah sakit dan bidan untuk melayani semua warga yang datang untuk melahirkan dengan fasilitas Jampersal,” ujarnya.

Dalam Jampersal ini, lanjut Dwi, semua pasien dilayani secara gratis, hingga proses persalinan dengan operasi. “Semua warga Indonesia telah dijamin oleh Jampersal untuk persalinan secara gratis. Warga tinggal datang ke rumah sakit dengan memperlihatkan KTP, KK dan surat rujukan dari bidan atau puskesmas. Cuma itu syaratnya,” jelasnya.

Sementara itu, pihak rumah sakit swasta di Karawang, tidak mau memberikan komentar terkait adanya penolakan dari

Okih, pihaknya akan melakukan penataan berkenaan dengan reklame tersebut. Mulai dari proses preizinan sampai pemasangannya.

Sehingga, dengan demikian akan tercipta pemasangan reklame yang tidak berbenturan dengan estetika.

“Proses pemasangan itu, dimulai dari pengajuan izin ke BPMTP, kemudian pembayaran ke Bank Jabar Banten melalui

beberapa rumah sakit swasta terhadap pasien melahirkan dengan fasilitas Jampersal.

“Silahkan langsung tanya ke Dinkes Karawang. Mereka yang tahu soal perjalanan Jampersal ini. Kami tak bisa memberikan komentar terlalu jauh,” ujar Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Karawang, dr. Moemoe Karmoedi, yang dihubungi Fakta Karawang, melalui ponsel.

Dikatakan Moemoe pihak Dinkes Karawang, tidak semua rumah sakit swasta di Karawang menolak pasien bersalin dengan Jampersal. “Dinkes ada kok daftarnya, mana rumah sakit swasta yang menolak dan tidak,” katanya.

Menanggapi hal itu, Dinkes Karawang malah mengaku tidak tahu kalau ada rumah sakit swasta yang menolak pasien bersalin dengan mengunakan fasilitas Jampersal.

Kepala Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Karawang, dr. Hj. Sri Sugihartati MM, yang dihubungi lewat telepon, mengatakan kalau pihaknya justru mewajibkan semua rumah sakit dan bidan untuk menerima pasien melahirkan dengan pasilitas

Harian Umum

FAKTA KARAWANG Cerdas Lugas Selalu jadi Referensi

rekening DPPKAD. Setelah itu, sebelum reklame itu dipasang, kami juga akan mencantumkan nomor registrasi perizinan, tanggal pemasangan sampai tanggal akhir pemasangan,” jabar Okih.

Sehingga, dengan dicantumkannya tanggal tersebut, kata Okih, akan memudahkann OPD terkait dalam hal ini Satpol PP untuk melakukan penertiban terhadap reklame kadaluarsa. (bay)

Jampersal.

“Itu kan program pemerintah.

Di sini semua warga mendapat fasilitas untuk melahirkan secara gratis. Jadi tak boleh ada rumah sakit atau bidan yang menolak,” ujarnya.

Rumah sakit bisa menolak pasien bersalin dengan fasilitas Jampersal, terang Sri, jika si pasien dari kalangan mampu dan sudah mempunyai asuransi kesehatan atau persalinan.

Di tempat terpisah, istri Bupati Karawang, Hj Nurlatifah, kaget ketika mendengar kabar adanya rumah sakit di Karawang yang menolak pasien bersalin menggunakan fasilitas Jampersal. Menurutnya, Jampersal merupakan program pemerintah untuk memfasilitasi semua warga negara Indonesia untuk menekan angka kematian ibu dan bayi saat proses persalinan.

“Jampersal kan merupakan program untuk menekan angka kematian ibu dan bayi saat melahirkan. Jadi sudah merupakan kewajiban buat semua rumah sakit, menerima pasien bersalin yang menggunakan Jampersal,” katanya, kepada Fakta Karawang, Selasa (29/1), saat berkunjung ke Kantor

foto : zaelani

PERNYATAAN SIKAP : DPD Partai Nasdem dan Ormas di dalamnya saat menyampaikan pernyataan sikap bersama.

Nonaktifkan Sunarno

Pengurus dan Ormas di Nasdem Tandatangani Kesepakatan Bersama

KARAWANG – Ketua DPD Partai Nasdem Karawang, Sunarno, diminta untuk dinonaktifkan. Pernyataan itu muncul dalam rapat koordinasi antara DPD Partai NasDem, PD Ormas Nasional Demokrat, DPD Garda Pemuda Nasional Demokrat, DPD Garnita Malahayati NasDem, DPD Gemuruh NasDem dan

Komisariat-komisariat Liga Mahasiswa NasDem di Kabupaten Karawang, di salah satu rumah makan di Karawang, Selasa (29/1).

Dalam rakor tersebut, peserta membuat pernyataan sikap bersama, yakni soal penonaktipan Sunarno sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Karawang.

Selain itu, dalam pernyataan sikap itu, dinyatakan soal perlu adanya kepemimpinan Partai NasDem di Kabupaten Karawang yang komunikatif, akomodatif, dapat bekerja sama, dan bersinergi dengan semua unsur yang ada di Partai Nasdem. “ Kepemimpinan DPD Partai Nasdem yang saat ini dijabat

Sunarno kami nilai tidak memiliki semangat tersebut,” bunyi pernyataan sikap tersebut.

Masih dalam pernyataan sikap itu, disebutkan agar DPP Patai Nasdem memberikan mandat kepada Wakil Ketua dan/atau Sekretaris DPD Partai Nasdem Kabupaten Karawang, untuk sementara menjalankan roda organisasi hingga terpilihnya Ketua DPD yang baru.

Pernyataan sikap tersebut juga ditandatangani oleh enam nama yang juga sebagian sebagai kader Partai Nasdem dan para tokoh dari Ormas Nasional Demokrat dan Ormas lainnya yang juga hadir di acara tersebut.

Nama – nama tersebut adalah, H. Erik Rosadi sebagai wakil ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Karawang, Ashari sebagai Wakil Ketua PD Ormas Nasional Demokrat, Puji Herlambang sebagai Dewan Pembina DPD Garda Pemuda NasDem, Ririn Khaeriyah, A.Md Ketua DPD Garnita NasDem, Dudung Ridwan, SE Pemegang Mandat DPD Gemuruh NasDem, Ahmad Sadeli Ketua Komisariat Liga Mahasiswa NasDem. Dalam acara tersebut juga terlihat seorang tokoh pendiri Partai NasDem, yang juga datang pada pertemuan Sunarno dengan Ketua Ormas Nasional Demokrat Kabupaten Karawang di Jakarta, Dr. Yuyun.(zck)

108 Honorer Diangkat jadi CPNSD KARAWANG - Sebanyak 108 orang tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karawang menerima Surat Keputusan Pengangkatan CPNSD Formasi tahun 2012 dari Bupati Karawang pada Selasa (29/1).

Daftar kategori satu ini mer-

upakan hasil verifikasi dan validasi Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKDD) Kabuaten Karawang yang telah mendapat persetujuan bersama Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Badan Pengawas Keuangan (BPK).

Acara penyerahan SK ber-

langsung bersamaan dengan Apel Pagi PNS di Halaman Kantor Bupati Karawang.

Dalam kesempatan itu, juga diserahkan SK Jabatan Fungsional kepada 2 orang Auditor di lingkungan Pemkab Karawang.

Bupati Karawang H. Ade

Swara yang menyerahkan langsung SK pengangkatan sebagai CPNS bagi honorer Kategori 1 tersebut, menekankan kepada para tenaga honorer yang diangkat menjadi CPNSD harus memiliki tekad yang kuat disertai rasa tanggung jawab yang tinggi.(ssp)

Indosat Usung Designed for....

Dari Halaman 1

gratis nelpon 200 menit, gratis paket BB full service, gratis akses internet sebanyak 3GB dengan kecepatan sampai 7,2Mbps, serta gratis 500 SMS. Untuk bisa menikmati seluruh layanan tersebut, pelanggan Mentari harus mengambil salah satu dari tiga paket yang disediakan. Paket secara harian, mingguan, dan bulanan, berisi bonus dengan kuota yang berbeda-beda.

Menurut data terakhir Indosat, pengguna smartphone

nasional mencapai angka 20%.

Angka itu diprediksi meningkat menjadi 50% pada tiga tahun mendatang. Sehingga Indosat mengambl langkah tersebut sebagai jawaban dari meledaknya penggunaan smartphone dunia, termasuk Indonesia.

Suzzana Permata, Sales Area Manager Indosat Karawang mengatakan, hingga saat ini tidak ada SIM card yang khusus untuk pengguna smartphone.

“Maka dari itu kami me-relaunchMentari sebagai kartu prabayar premium yang digunakan untuk smartphone,” katanya.

Bagi para pelanggan Mentari yang baru pun bisa menikmati akses WiFi gratis via Indosat Super WiFi yang memberikan kecepatan hingga 20Mpbs.

Satu tambahan lagi, pelanggan Mentari baru bisa mengunduh lagu gratis dari katalog Indosat yang memiliki 200.000 trek baik lokal maupun internasional selama 6 bulan dengan kuota 5 lagu per bulan.

Starterpack Mentari baru sudah bisa ditemukan di penjaja selular dengan harga mulai Rp5.000. bisa digunakan di semua jenis smartphone seperti Android,

BlackBerry, iOS, dan Windows Phone. Bagi pelanggan Mentari lama juga bisa turiut menikmati benefit yang ditawarkan di Mentari baru. Cukup registrasi melalui kode UMB *123# lalu pilih paket yang diinginkan.

Tambah Suzzana untuk mentari revam ini lebih fokus pada segmen data dan smartphone.

Dalam hai ini Indosat memberikan semua keperluan pelanggan Indosat.Seperti anak muda yang saat ini sudah jauh dari kebutuhan mereka sebelukmnya yang hanya fokus pada sms dan telepon.(zck)

Saat Memberi, Tangan Kiri....

Dari Halaman 1

dan sangat penyayang. “Bapak tidak pernah marah. Bahkan beliau tidak pernah mempunyai perasaan benci atau ingin mencelakakan orang lain,” ujar Bunda Nurlatifah.

Sebagai seorang istri, kata dia, memang mempunyai kewajiban untuk taat dan nurut pada suaminya. “Itukan sudah

kewajiban seorang istri untuk taat kepada suaminya. Saya tidak berani melakukan apaapa tanpa sepengetahuan suami,” paparnya.

Bunda Nurlatifah juga bercerita soal bencana banjir.

Dia mengaku sangat sedih melihat bencana terjadi di Karawang. “Semoga ini yang terakhir terjadi di Karawang,” ujarnya.

Ada kalimat bermakna yang

dilontarkan Bunda Nurlatifah saat berada di Kantor Fakta Karawang. Kata dia, kalau kita berbuat baik atau memberi dan berbuat amal, jangan ada pihak lain yang tahu.

“Seperti pepatah, tangan kanan memberi, jangan sampai tangan kiri mengetahui. Kalau itu terjadi, sama saja dengan kita membuang harta kita ke sungai,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Bunda Nurlatifah juga bertemu dengan para siswa dan siswi SMAN 4 Karawang yang tengah berkunjung ke Fakta Karawang untuk kepentingan tugas sekolahnya.

Bunda Nurlatifah pun mendapat sambutan para siswa-siswi itu. Sampai terjadi berbincangan hangat dan terjalin suasana penuh keakraban.(bay)

hampiri teman saya yang ada di ruangan Darnawi dan kebetulan ruangannya terbuka.

Sehingga saya langsung masuk dan menyalami teman saya.

Namun di saat bersamaan, Darnawi tiba-tiba berujar, siapa itu wartawan bukan? Kalau dia wartawan keluar!!! Ya saya pun langsung keluar karena merasa diusir,” ujar Reporter Fakta Karawang, Hasan Basri.

Sebelumnya wartawan sebuah harian lokal di Karawang juga mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan oleh Darmawi. Disaat ingin melakukan wawancara dengan Darnawi, wartawan tersebut mendapat penolakan secara arogan dari Darnawi dengan menyebut kalau koran lokal tersebut merupakan musuh-

nya.

"Saat saya mau wawancara, sempat ditolak. Dia sempat nanya dari media mana saya. Setelah saya kasih tahu identitas saya dan dari media mana, dia tiba-tiba bilang kalau media saya itu merupakan musuhnya," ucap wartawan tersebut.

Sementara itu, Oland PH Sibarani, Ketua PWI Karawang mengaku sangat menyesalkan sikap Darnawi yang telah berkata-kata kasar terhadap wartawan yang tengah bertugas. "Sangat tidak pantas serta tidak beretika yang ditunjukan oleh seorang pejabat pemerintah seperti seorang Darnawi, harusnya dia menjadi panutan bagi pegawai yang tingkatannya dibawah dia,". (dpn)

Darnawi Kasar....

Dari Halaman 1

hingga kini masih tersendat, tiba-tiba Darnawi naik pitam.

Awalnya Darnawi memang enggan untuk diwawancarai, namun akhirnya Darnawi dapat diwawancarai.

“Namun di tengah sesi wawancara dengan salah seorang wartawan, tiba - tiba Darnawi langsung melontarkan kata - kata kasar kepada kalangan wartawan. Hal tersebut sontak membuat terkejut kalangan wartawan yang pada saat itu sedang fokus mendengarkan dirinya menjawab pertanyaan dari wartawan,” ujar David, salah seorang reporter sebuah harian lokal di Kara-

wang.

Setelah melontarkan katakata kasar tersebut, Darnawi langsung meninggalkan para wartawan, dan memandang seorang reporter tadi, dengan wajah yang penuh amarah.

Entah apa yang menjadi alasan hingga Darnawi emosi dan berkata kasar tersebut.

Yang jelas, itulah kenyataanya. Sikap Asda II tersebut juga sempat mendapat perhatian banyak orang yang berada di lokasi.

Bukan hanya sekali Darnawi berbuat kasar dan tidak menyenangkan terhadap wartawan.

Beberapa waktu lalu, Darnawi juga sempat mengusir reporter Fakta Karawang yang saat itu memasuki ruangannya.

“Saat itu saya mau meng-

GENERAL MANAGER/PEMIMPIN REDAKSI : Zaenal Musthofa. REDAKTUR PELAKSANA : Bayu Hidayah. REDAKTUR: Tony Triyadi, Riva Arifin. STAFF REDAKSI : Solehuddin (Koordinator Liputan), Jay Zaelani, Ega Nugraha, Rosman, Zaelani Ardika,Hasan Basri, Dendy. PRACETAK : Ardi Suparno (Koordinator), Yogi Ibrahim Rahmat,Sofyan Sudaan, Muhamad Sawal. SEKRETARIS REDAKSI : Fika. MANAGER IKLAN : Eden Kusnaedi, MARKETING IKLAN : Mira, Ubes, KORAN/EVENT : Gilang Ginanjar SIRKULASI: Cardi ,Agus, Adul, Khoerul Waro, Deniz, Suherman (Purwakarta) (Kordinator, KEUANGAN : Alby Salman Bachtiar. HRD: Noorsyam. ADMIN/KASIR : Rafika Nur Aziza.

KOMISARIS : Wulan Puspasari. DIREKTUR UTAMA : Asep Irawan Syafei. ADVISOR: Nana Hanafi, Triharindro Respatianto. LITBANG : Triwardhana Adithya, T. Minahasa Putra. ALAMAT REDAKSI : Jl. Ir. H. Juanda No. 62 Karawang Telp. (0267) 8490864 Fax. (0267) 8490867. PERCETAKAN : PT. Wahana Java Intermedia Banten (isi diluar tanggung jawab percetakan). EMAIL : redaksi@faktakarawang.com WEBSITE : www.faktakarawang.com

Penerbit

PT. FAKTA JABAR MEDIATAMA

rabu, 30 januari 2013

Sopir Ugal-ugalan Bus Terguling di Tol, 30 Penumpang Luka-luka BEKASI-Diduga mengendarai secara ugal-ugalan, sebuah bus tiga perempat (Tiger) jurusan CikarangBekasi-Pulogadung mengalami kecelakaan terguling ke dalam parit di pinggiran tol Jakarta-Cikampek kilometer 14.800 arah Jakarta, Selasa, (29/1).

Bus yang penuh penumpang ini mengakibatkan puluhan penumpang lukaluka dan harus dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sang supir dan kernet bus sendiri langsung melarikan diri.

Menurut salah seorang penumpang, Eka, setelah memasuki gerbang tol Bekasi Timur, sopir langsung mengemudikan bus dengan kecepatan tinggi dan ugal-ugalan.

Kecelakaan diakibatkan sopir yang tidak

bisa mengendalikan bus nya saat akan menyalip sebuah kendaraan di depannya, sehingga sopir membanting kemudi ke arah pinggiran tol dan langsung terguling.

Setelah bus masuk ke dalam parit, sopir serta kernet bis langsung melarikan diri meninggalkan lokasi kejadian.

“Dari masuk tol sudah ugal-ugalan, bus mau menyalip dari sebelah kiri melalui bahu jalan, tapi lepas kendali dan tercebur ke parit,” kata Eka saat dijumpai di rumah sakit.

Akibat kecelakaan tersebut, sebanyak 30 orang penumpang mini bus ini terlihat mengalami sejumlah luka-luka seperti di bagian tangan, kepala, dan badannya akibat terkena pecahan

kaca ataupun terjepit di dalam mini bus. Mereka harus mendapatkan perawatan intensif di tiga rumah sakit terdekat, seperti Rumah Sakit Hosana Medica, Rumah Sakit Hermina Grand Wisata dan Rumah Sakit Rawa Lumbu.

Sementara itu, mini bus nahas bernomor polisi B 7106 IK masih dalam evakuasi petugas Jasamarga dan petugas jalan tol Jakarta Cikampek. Bus yang berukuran sedang ini terlihat mengalami kerusakan cukup parah, terutama pada bagian kaca depan yang pecah akibat kerasnya hantaman batu pinggiran parit.

Akibat kecelakaan tersebut ruas tol arah Jakarta padat merayap. (ant)

KORBAN: Para korban banjir Bekasi di tempat pengungsian.

foto: net

SIDANG: Suasana di MK. Dalam sidang perkara Pilkada ini, hakim berpendapat, pelanggaran-pelanggaran yang diajukan juga tidak berpengaruh dan tidak bersifat terstruktur, massif, serta sistematis.

MK Tolak Gugatan Pilkada Kota Bekasi

JAKARTA-Mahkamah Konstitusi memutuskan menolak gugatan sengketa Pilkada Kota Bekasi yang diajukan pasangan calon Walikota SumiyatiAnim Imamuddin dan Dadang Mulyadi-Lukman Hakim, Selasa, (29/1).

Mejelis hakim yang dipimpin langsung oleh ketua MK, Mahfud MD, dengan hakim anggota Hamdan Zoelfa,

M Akil Mukhtar, Ahmad Sodikin, M alim, Harjono da M Fadil, berpendapat bahwa dalil-dalil permohonan yang diajukan pemohon tidak terbukti menurut hukum.

Hakim berpendapat, pelanggaran-pelanggaran yang diajukan juga tidak berpengaruh dan tidak bersifat terstruktur, massif, serta sistematis.

Secara signifikan, tidak

mempengaruhi peringkat hasil masing-masing perolehan suara masing-masing pasangan calon, melainkan secara sporadis.

Keseluruhan fakta-fakta itu juga tidak membatalkan hasil Pilkada baik seluruhnya maupun sebagian karena tidak signifikan terhadap hasil perolehan suara masing-masing calon.

Pemohon tidak dapat membuktikan dalil-dalil dan alasan hukum permohonannya.

Sedangkan termohon yakni pihak KPU dapat membuktikan kebenaran bantahannya melalui peraturan hukum yang berlaku.

“Dengan ini gugatan pihak pemohon terkait Pilkada Kota Bekasi tidak diterima,” kata Mahfud. (ant)

Panwaslu Kab Bekasi Eksekusi Atribut Cagub Jabar foto: net

Korban Banjir Bekasi Bingung Urus Dokumen BEKASI- Warga korban banjir di Kabupaten Bekasi merasa bingung dalam mengurus dokumen yang terendam air.

Pasalya, sampai saat ini belum ada petunjuk dari Bupati Bekasi, apakah mereka harus membayar atau gratis.

Menurut Kepala Bidang dan evaluasi kantor Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi, Hanif Zulkipli, pihaknya belum mendapatkan petunjuk dari Bupati Bekasi.

“Sampai saat ini belum ada petunjuk, namun bisa gratis dengan cara setelah dokumen rusak, lapor polisi kemudian ke dinas sosial baru mengurus ke instansi yang mengeluarkan,” kata Hanif (29/1) Sementara itu repotnya mengurus dokumen yang rusak dialami Ny Jumiaty, 30, warga Kp Jati RT 004/08 Kelurahan Jatimulya, Tambun

Selatan. Akte nikahnya yang dikeluarkan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tambun Selatan, mengalami kerusakan akibat banjir.

“Mau ngurus buku nikah yang rusak, bingung kalau harus lapor polisi, ke dinas sosial baru ke KUA. Mendingan langsung aja, bayar juga nggak apa-apa,” kata wanita bertumbuh sintal ini.

Hal serupa juga disampaikan Tomo, 40, warga Perumahan Vila Mutiara, Desa Wanajaya Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi.

Pada banjir pertengahan Januari lalu rumahnya teremdan air hingga ketinggian 1,5 meter, praktis lemari berisi dokumen terendam dan akibatnya Kartu Keluarga rusak.

“Di kecamatan tetap dimintain bayaran, malah sepertinya dipersulit harus ke desa dulu,” ujarnya. (ant)

CIKARANG UTARA - Panitia Pengawas Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Panwasgub) Kabupaten Bekasi, melaksanakan eksekusi ratusan banner dan baliho Cagub Jabar yang terpampang di depan Sekolah SMAN 1 Cikarang Utara.

Ketua Panwasgub Kabupaten Bekasi, Udi Kurnia yang ditemui dilokasi mengatakan sesuai dengan surat yang dikirimkan oleh Panwas Jabar No. 143/ Panwaslu Prov. Jabar-BKS/ I/2013 pada tanggal 12 januari 2013. “Kemudian kami ditindak lan-

juti dengan mengirimkan surat kepada tim sukses cagub untuk segera diturunkan namun tidak juga ditanggapi.

Surat himbauan sudah disampaikan kepada tim sukses cagub,” ujarnya Menurut dia, keberadaan baliho dan banner Cagub

yang terpasang hampir diseluruh titik menjadi perhatian Panwaslu yang dikeluhkan oleh masyarakat karena dianggap mengganggu ketertiban umum. “Surat yang kami sampaikan justru tidak direspon oleh timses dan partai pengusung,” kesalnya. (ant)