Edisi 7 Januari 2013

Page 1

Catatan Awal Tahun 2013

Sebodoh inikah Urang Karawang?

Akhirnya, tahun 2012 sudah berlalu. Kini kita menginjak hari-hari pertama diawal tahun 2013, sejumlah keinginan dan harapan tentang pencapaian di tahun 2013 sudah banyak ditancapkan sebagai pijakan motivasi untuk terus melakukan perubahan yang lebih baik.

Asep Irawan Syafe’i CEO Fakta Group

Begitupun harapan masyarakat terhadap kinerja para pemangku kebijakan dilingkungan Pemkab Karawang untuk semakin lebih baik dan lebih berpihak kepada kepentingan rakyat. Namun pergantian tahun nampak-

nya tidak serta merta memutus mata rantai dari apa yang dilakukan ditahun sebelumnya. Salah satu contohnya ketika kita menengok pergulatan diakhir

SENIN, 7 JANUARI 2013

Ke Halaman 11

Terbit 12 Halaman

Bola Api Kuasa Anggaran

Foto: Rosman

TERBENGKALAI: Salah satu proyek rehab bersumber dari DAK 2012 yang dalam pelaksanaan pekerjaannya terbengkalai. Pekerjaan yang belum kelar ini, ironisnya telah mendapatkan pembayaran 100 persen dari pihak Disdikpora Karawang.

Iman Sumantri

Teddy Lutfiana

Dedi Rustandi

Heru Irlambang

Asep Agustian

Ishak Robin

Tindakan yang dilakukan pihak Disdikpora itu salah. Kalau memang kondisi riil di lapangan, pekerjaan fisiknya belum selesai. Lalu sudah dibayar, itu tidak boleh.

Kami akan membuat surat kepada BPKP Jabar dengan tembusan kepada penegak hukum. Seperti kejaksaan, kepolisian serta intansi yang lainnya, untuk menyelidiki dan mengaudit proses realisasi penyerapan anggaran tahun 2012.

Ada orang yang baru menjadi pengusaha, kemudian diberikan proyek, lantaran faktor kedekatan. Akibatnya, proyeknya tak berjalan sesuai keinginan dan hasilnya pun tak maksimal.

Pihak Bank BJB Karawang bekerja sudah sesuai aturan (dalam hal pencairan dan penangguhan), berdasarkan pada SPM yang diajukan oleh pemda atau dinas terkait.

Inilah salah satu bentuk penyalahgunaan wewenang dari pejabat Pemkab Karawang. Penyerapan anggaran tahun 2012 yang sangat dipaksakan, ditambah dengan adanya dugaan kecurangan yang dilakukan oleh pihak Pemkab Karawang.

Ini bentuk pembodohan terhadap masyarakat Karawang yang dilakukan oleh pemerintah. Karena apa yang disampaikan tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

KARAWANG – Pernyataan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) DAK 2012, Gunadi jadi bola panas. Dalam edisi Jumat (4/1), Gunadi memberikan pernyataan bahawa pihaknya memang melakukan pembayaran 100 persen terhadap para rekanan yang pekerjaannya belum selesai. Namun kata dia, uang tersebut tidak bisa dicairkan, karena diblokir dulu sebelum pekerjaannya selesai. Dia berdalih, pembayaran terhadap para rekanan yang belum menyelesaikan pekerjaannya, dikarenakan atas hasil pengawasan dari tim konsultan. “Selain itu, ada kondisi-konKe Halaman 11

Yang Terlibat Bisa Dipidanakan KARAWANG – Pemkab Karawang dianggap telah melakukan kebohongan publik dengan memanipulasi data terkait serapan anggaran tahun 2012. Asumsi ini muncul dari pernyataan Kabid Pemuda dan Olahraga Disdikpora Karawang, Rahmat Gunadi, yang menyatakan kalau pihaknya telah membayar lunas seratus

persen kepada para rekanan untuk proyek rehab ruang kelas, meski pekerjaannya belum selesai. “Pengakuan Rahmat Gunadi ini merupakan bukti kalau pemerintah telah melakukan kebohongan publik, karena pernyataan Gunadi sangat berdasar. Apalagi realitas di lapangan saat ini tidak sesuai

dengan angka serapan yang disampaikan oleh pemerintah," ungka Moris Moy Purba, Divisi Investigasi Jaringan Masyarakat Peduli Hukum (JMPH) Karawang, di kantornya, Jum'at (4/1) Moris menerangkan, secara aturan hukum sesuai dengan Ke Halaman 11

Wulan Anisetya

Pengen Rancang Mall

Foto: Zaenal

PENCARIAN: Tim SAR dan warga tengah melakukan pencarian terhadap korban.

Kalimalang Hanyutkan Bocah

KARAWANG – Anjas Rukmana bin Jajat Sudrajat (7), warga Kampung Lame RT 12/03 Desa Sukaluyu, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang. Minggu (6/1) seki-

tar pukul 7.30 WIB, hanyut tenggelam di saluran irigasi Kalimalang Tarum Barat 16. Bocah yang masih duduk di kelas 1 SD ini, bermaksud hendak mandi pagi di kali

yang persis depan rumahnya. "Saya hanya melihat tangan korban yang melambai di atas air, kemudian tak terlihat lagi, dia tenggelam," kata Yadi

(12), tetangga korban. Dijelaskan dia, saat itu korban hendak mengambil

Redaksi dan Iklan : Jl. Ir. H. Juanda No. 62 Karawang | Telp. 0267 8490864 | Fax : 0267 8490867

Ke Halaman 11

Wulan

DI dunia ini tidak ada yang abadi. Maka, janganlah kita menyesali suatu kehilangan. Ungkapan itu meluncur begitu saja dari mojang bernama Wulan Anisetya. Mojang yang kini tercatat sebagai siswi kelas I2 di sebuah SMA negeri di Karawang ini, mengaku kalau semua yang ada di dunia ini adalah kepunyaan Allah. Makanya, kata dia, jangan pernah menyesali suatu kehilangan.

“Kan semuanya punya Allah. Jadi kalau kita kehilangan sesuatu, itu kan berarti bukan milik kita. Dan kita harus iklas melepasnya. Di dunia ini juga tak ada yang abadi kok,” ujarnya saat berbincang dengan Fakta Karawang, kemarin, di rumahnya, sekitaran Jalan Taruno Karawang. Wulan punya pengalaman Ke Halaman 11

website : http://www.faktakarawang.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.