DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Dokumentasi Bimbingan dengan Mentor
Lampiran 2. Dokumentasi Pengendalian Rancangan Aktualisasi oleh Mentor
Lampiran 3. Konsultasi dengan mentor di Poltekkes Kemenkes Denpasar
Lampiran 4. Notulensi Hasil Konsultasi
Lampiran 5. Dokumen terkait peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak
Lampiran 6. Kegiatan Sinkronisasi dengan Staff Keuangan bagian penggajian
Lampiran 7. Kegiatan Sinkronisasi dengan Bendahara Pengeluaran
Lampiran 8. Bagan Alur Pemberian dan Pemutusan Tunjangan Anak
vii
viii
Tabel 3.1.1. Identifikasi dan Analisis Isu Aktual….............................................................8 Tabel 3.1.2.1. Penapisan Isu dengan APKL 12 Tabel 3.1.2.2 Prioritasi Isu dengan metode USG.............................................................14 Tabel 3.3. Alternatif Penyelesaian Masalah.....................................................................17 Tabel 4.1 Tabel Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS .20 Tabel 4.2. Jadwal Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi..........................................25 Tabel 4.3. Para Pihak dan Perannya dalam Aktualisasi.....................................................28 Tabel 5.1.1. Deskripsi Proses Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS..........................................29 Tabel 5.2. Tabel Capaian Pelaksanaan Aktualisasi Nilai – Nilai Dasar ASN..........................59 Tabel 6.1. Tabel Rencana Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS Lanjutan..................................80
DAFTAR TABEL
ix
2.4.2. Struktur Organisasi Poltekkes Kemenkes Denpasar.................................................7 3.1.3. Diagram Analisis Isu dengan Fish Bone 15
DAFTAR GAMBAR
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil adalah pendidikan dan pelatihan dalam Masa Prajabatan yang dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. Aparatur Sipil Negara (ASN) memiliki tiga fungsi penting yang terdiri dari fungsi pelayan publik, pelaksana kebijakan, serta perekat dan pemersatu bangsa dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN dalam pola diklat pelatihan dasar CPNS dilaksanakan dalam enam tahap yaitu tahap merancang aktualisasi nilai dasar profesi ASN, tahap mempresentasikan rancangan aktualisasi, mengaktualisasikan nilai dasar di tempat tugas atau instansi tempat peserta diklat, melaporkan pelaksanaan aktualisasi nilai dasar, mempresentasikan laporan aktualisasi, dan menyusun rencana aksi penyempurnaan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN. Melalui kegiatan aktualisasi ini, diharapkan seluruh atau sebagian dari nilai dasar profesi ASN dapat diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan yang telah dirancang oleh setiap peserta pelatihan dasar di tempat tugas atau intansi tempat dimana peserta bekerja. Tempat tugas atau instansi yang dimaksud dalam hal ini ialah Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Denpasar. Politeknik Kesehatan Denpasar, Bali merupakan Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan dibawah Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI yang
menyelenggarakan program pendidikan Diploma III dan Diploma IV. Politeknik Kesehatan
Denpasar didirikan atas dasar Surat Keputusan Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial
RI Nomor : 298/Men.Kes-Kesos/SK/IV/2001 tanggal 16 April 2001. Politeknik Kesehatan
Denpasar, Bali terdiri dari 6 Jurusan yaitu Jurusan Keperawatan, Jurusan Kebidanan, Jurusan
Kesehatan Gigi, Jurusan Gizi dan Jurusan Kesehatan Lingkungan dan Jurusan Teknologi Laboratorium Medis. Dalam penyelenggaraannya Politeknik Kesehatan Denpasar terbagi
menjadi beberapa bidang untuk melaksanakan tugas dan fungsinya sehingga pelaksanaan
kegiatan di Poltekkes Denpasar dapat terlaksana dengan baik. Salah satu bidang di Poltekkes
Denpasar yaitu bidang keuangan, yang mempunyai tugas melakukan perencanaan pelaksanaan keuangan.
Menurut Permenpan RB No. 54 Tahun 2018 menyatakan bahwa Pranata Keuangan
APBN mempunyai ruang lingkup tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak untuk
1
melaksanakan kegiatan pengelolaan keuangan APBN pada satuan kerja kementerian negara/lembaga sesuai kewenangan dan peraturan perundang-undangan. Dalam praktiknya, Pranata Keuangan APBN termasuk dalam rumpun Akuntan dan Anggaran. Tugas Pranata Keuangan APBN yaitu melaksanakan perikatan dan penyelesaian tagihan, pelaksanaan perintah pembayaran, kebendaharaan, pengelolaan administrasi belanja pegawai, dan penyiapan analisis laporan keuangan instansi dalam kegiatan Pengelolaan Keuangan APBN. Permasalahan yang timbul dalam pengelolaan administrasi belanja pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar adalah belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar. Hal ini dikarenakan, sering timbulnya pertanyaan berulang dari pegawai di Poltekkes Denpasar mengenai berkurangnya total income gaji yang diterima pegawai karena terjadi pemutusan tunjangan anak. Berdasarkan isu tersebut, maka penulis akan melaksanakan kegiatan aktualisasi berupa “Optimalisasi Pengurusan Tunjangan
Anak Bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar ” .
1.2 Tujuan
1.2.1
Tujuan Umum
1.2.1.1 Penyusunan kegiatan aktualisasi nilai dasar Pegawai Negeri Sipil ini bertujuan sebagai pedoman untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif (BerAKHLAK)
1.2.1.2 Mampu memahami kedudukan, peran, hak dan kewajiban serta kode etik ASN yang kemudian diaplikasikan dalam pengelolaan Manajemen ASN yang sistematis
1.2.1.3 Mampu mengaktualisasikan nilai-nilai SmartASNuntuk mendukung terwujudnya smart governance di lingkungan unit kerja
1.2.2 Tujuan Khusus
Terwujudnya Optimalisasi Pengurusan Tunjangan Anak Bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar.
1.3 Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari laporan aktualisasi ini yaitu sebagai berikut.
1.3.1 Bagi Penulis
Menambahkan pengetahuan dan pengalaman terkait pembuatan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN dalam penerapannya di lapangan dan mencoba mengukur seberapa jauh kemampuan penulis dalam
2
membuat literasi digital sesuai dengan materi pembelajaran pelatihan yang telah di dapat.
1.3.2 Bagi Unit Kerja
Bahan refrensi yang dapat di pergunakan untuk perbandingan dan kerangka acuan untuk persoalan yang sejenis, sehingga dapat mendukung kelancaran kegiatan bidang keuangan di Poltekkes Kemenkes Denpasar.
1.3.3 Bagi Pembaca
Dapat menambah wawasan dan pengetahuan pembaca tentang bagaimana alur dan proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
3
BAB II PROFIL INSTANSI
2.1 Visi dan Misi
2.1.1 Visi Visi Politeknik Kesehatan Denpasar yaitu menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang bermutu internasional, profesional, kompetitif, berbudaya, dan berwawasan pariwisata pada tahun 2030.
2.1.2 Misi
1. Menyelenggarakan pendidikan vokasi dan profesi yang unggul berbasis kesehatan pariwisata
2. Menyelenggarakan penelitian yang berkualitas, terintegrasi dengan pendekatan Link and Match Program
3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat berbasis riset dan wilayah
4. Menyelenggarakan tata kelola organisasi yang kredibel, akuntabel, adil dan transparan
5. Mengembangkan kerja sama dan mitra usaha untuk pengembangan institusi.
2.2 Nilai-nilai Organisasi
Dalam setiap organisasi untuk mewujudkan employer branding “Bangga Melayani Bangsa” pada institusi Poltekkes Kemenkes Denpasar menerapkan budaya hospitality yaitu senyum, salam, sapa, sopan, santun, peduli dan tanggung jawab.
2.3 Tugas Organisasi
Poltekkes Kemenkes Denpasar berkedudukan di Jalan Sanitasi No.1 Denpasar Selatan adalah Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Kementerian Kesehatan yang berada di bawah Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan dan dipimpin oleh seorang Direktur yang bertanggung jawab kepada Kepala Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan. Poltekkes Kemenkes Denpasar mempunyai tugas melaksanakan pendidikan tinggi kesehatan yang bermutu, profesional, kompetitif dan berbudaya sesuai perundang-undangan yang berlaku. Poltekkes Kemenkes
Denpasar mempunyai tugas antara lain :
1. Menyelenggarakan program pendidikan Diploma III dan Diploma IV Bidang Kesehatan dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berkompeten sesuai dengan bidang ilmu
4
yang berada dilingkungan Poltekkes Kemenkes Denpasar.
2. Melakukan penelitian dibidang ilmu kesehatan dalam rangka menghasilkan penelitian yang berkualitas dan bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan/atau pemecahan masalah kesehatan di masyarakat.
3. Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka membantu pemecahan masalah di masyarakat yang terkait dengan masalah kesehatan dan menyumbangkan ilmu yang bermanfaat dalam meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.
2.4 Uraian/Rincian Tugas Jabatan Peserta
2.4.1 Uraian Tugas Jabatan
Uraian kegiatan Jabatan Fungsional Pranata Keuangan APBN – Terampil (PERMENPAN RB Republik Indonesia No. 54 Tahun 2018), ditetapkan dalam butir kegiatan sebagai berikut:
1. Menginventarisasi dokumen analisis realisasi belanja;
2. Menginventarisasi dokumen capaian output;
3. Menginventarisasi dokumen pengembalian belanja;
4. Menginventarisasi dokumen penentuan target penerimaan;
5. Menginventarisasi dokumen realisasi penerimaan;
6. Menginventarisasi dokumen kepatuhan penerimaan dan penyetoran penerimaan;
7. Menginventarisasi dokumen analisis ekstensifikasi/intensifikasi penerimaan;
8. Menginventarisasi dokumen pengembalian penerimaan;
9. Menyiapkan dokumen analisis revolving;
10. Menyiapkan dokumen analisis realisasi belanja;
11. Menyiapkan dokumen capaian output;
12. Menyiapkan dokumen pengembalian belanja;
13. Menginventarisir dokumen kepegawaian / dokumen sumber;
14. Menyiapkan perekaman dokumen sumber transaksi / dokumen kepegawaian;
15. Menyiapkan dokumen dasar pencetakan laporan transaksi;
16. Menginventarisir bahan monitoring dan evaluasi;
17. Melaksanakan pengelolaan data Arsip Data Komputer (ADK);
18. Menginventarisir data transaksi;
19. Menginventarisir bahan rekonsiliasi laporan keuangan;
20. Menginventarisir data/dokumen pendukung laporan keuangan;
21. Menginventarisir data/dokumen penyusunan laporan keuangan;
5
22. Menginventarisir data/dokumen perencanaan monitoring dan evaluasi penyusunan laporan keuangan;
23. Menginventarisir data/bahan temuan atas laporan keuangan;
24. Melaksanakan penatausahaan dokumen tingkat dasar; dan
25. Menginventarisir data/bahan/dokumen perikatan dan pembayaran tagihan.
Sebagai Pranata Keuangan APBN - Terampil, penulis memiliki tugas sesuai dengan sasaran kinerja pegawai (SKP) yang ditetapkan oleh atasan dengan uraian tugas sebagai berikut:
1) Terlaksananya Penyusunan draft SPBy/permintaan uang kegiatan melalui UP (Uang Persediaan), TUP (Tambahan Uang Persediaan), dan LS (Langsung)
2) Terlaksananya Pengadministrasian, Penginputan terhadap Pemotongan/Pemungutan dari pembayaran yang dilakukan atas kewajiban kepada Negara
3) Terlaksananya Penyetoran Pemotongan/Pemungutan Pajak yang ditujukan ke Kantor Pajak melalui Bank
4) Terlaksananya pembuatan draft Surat Permintaan Pembayaran (SPP) untuk ditanda tangani PPK
5) Terlaksananya Pengumpulan dan Pengolahan Surat Perintah Membayar (SPM) beserta data dukungnya
6) Terlaksananya Pemeriksaan data SPM yangtelah diterbitkan beserta data dukungnya
7) Terlaksananya Pembuatan Rekapan Pembayaran Tunjangan Kinerja
8) Terlaksananya pengumpulan dan pemeriksaan dokumen belanja pegawai untuk kelengkapan administrasi belanja pegawai
9) Terlaksananya penginputan data dan informasi belanja pegawai ke dalam sistem penggajian
10)Terlaksananya pemeriksaan ulang kelengkapan dokumen belanja pegawai
11)Terlaksananya tugas kedinasan lain yang diberikan atasan dalam rangka kelancaran kegiatan
6
ANALISIS ISU DALAM PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi dan Analisis Isu Aktual
3.1.1 Identifikasi Isu
Tugas pokok Pranata Keuangan APBN yaitu melaksanakan kegiatan Pengelolaan Keuangan APBN yang meliputi: perikatan
dan penyelesaian tagihan, pelaksanaan perintah pembayaran, kebendaharaan, pengelolaan administrasi belanja pegawai, dan
penyiapan analisis laporan keuangan instansi pada satuan kerja kementerian negara/lembaga sesuai kewenangan dan peraturan
perundang-undangan.
Dari hasil pengamatan selama bertugas sebagai Pranata Keuangan APBN di Poltekkes Kemenkes Denpasar,didapatkan
beberapa Isu sebagai berikut :
No. Uraian Tugas Kondisi Terkini Kondisi yang Diharapkan
1 Membuat
draft Surat
Permintaan
Pembayaran
(SPP) untuk
ditanda
tangani PPK
Sering ditemukan adanya
kekurangan dalam penyetoran
kelengkapan dokumen dalam
pengajuan klaim penggantian
biaya. Hal ini menyebabkan staff
keuangan tidak bisa memproses
secara cepat kwitansi pembayaran
biaya perjalanan dinas.
Dokumen persyaratan yang
diajukan pegawai dapat
dikumpulkan secara lengkap
sehingga proses klaim
penggantian biaya dapat
berjalan lancar.
dengan Agenda 3
Manajemen
ASN : - Profesional
Belum lengkapnya
dokumen persyaratan
dalam penerbitan
kwitansi Perjadin yang
diajukan pegawai di
Poltekkes Kemenkes
Denpasar tahun 2022.
8
Keterkaitan
Identifikasi Masalah
2 Mengumpulka
n dan
memeriksa
dokumen belanja pegawai
untuk
kelengkapan
administrasi
belanja pegawai
Sering ditemukannya Pegawai di
Poltekkes Denpasar yang
menanyakan kepada bagian
Penggajian mengapa mereka
tidak lagi mendapatkan tunjangan
anak atau dapat dikatakan
mendapatkan gaji
dibawah/kurang dari total income
bulan-bulan sebelumnya. Banyak
dari mereka yang belum
memahami mengenai tahapan
dan ketentuan untuk
mendapatkan tunjangan anak
pada penggajian. Hal ini menjadi
kendala bagi staff bagian
penggajian untuk menjawab
pertanyaan yang sama secara
efektif dan efisien.
Alur pemberian dan
pemutusan tunjangan anak
dapat dipahami oleh pegawai
sehingga dapat mendukung
kelacaran proses penggajian.
Manajemen
ASN : - Profesional
Belum optimalnya
pengurusan
tunjangan anak bagi
ASN di Poltekkes
Kemenkes Denpasar
tahun 2022.
3 Mengumpulka
n dan
memeriksa
Masih ditemukannya Pegawai di
Poltekkes Kemenkes Denpasar
yang
menanyakan secara
Proses peneribitan SKPP dapat
dipahami oleh pegawai
sehingga proses pengajuan
Manajemen
ASN : - Profesional
Belum adanya edukasi
mengenai proses
Penerbitan SKPP
9
dokumen
belanja pegawai untuk
kelengkapan administrasi
belanja pegawai
berulang terkait sudah sejauh
mana proses penerbitan SKPP
pensiun mereka. Banyak dari
mereka yag belum benar
memahami mengenai tahapan
proses penerbitan SKPP pensiun
sehingga menanyakan secara
berulang kali ke bagian
penggajian
gaji terusan dapat berjalan
lancar.
4 Mengadminist rasi, dan Menginput
Pemotongan / Pemungutan dari pembayaran yang
dilakukan atas
kewajiban
kepada
Negara
Masih adanya kendala dalam
penginputan pajak yang terjadi di Poltekkes Kemenkes Denpasar, hal ini dikarenakan kondisi
jaringan internet yang tidak stabil
dan error system yang terjadi.
Proses penginputan pajak
dapat berjalan dengan lancar, sehingga pengerjaannya
dapat dilakukan secara efektif dan efisien.
Manajemen
ASN:
- Profesional
Pensiun Pegawai di Poltekkes Kemenkes
Denpasar tahun 2022
Belum optimalnya pengadministrasian dan penginputan
pajak di Poltekkes
Kemenkes Denpasar
tahun 2022
10
5 Menyusun draft SPBy/permint aan uang kegiatan
melalui UP (Uang Persediaan), TUP (Tambahan Uang Persediaan), dan LS (Langsung)
Masih ditemukannya penyetoran
dokumen persyaratan
pembayaran pengadaan
barang/jasa yang belum
disetorkan secara lengkap oleh
rekanan. Hal ini menyebabkan
terhambatnya proses pembayaran
yang akan dilakukan.
Rekanan dapat menyetorkan
dokumen persyaratan secara
lengkap sehingga proses
pembayaran berjalan dengan
lancar.
Manajemen
ASN : - Profesional
Belum lengkapnya
dokumen persyaratan
yang diajukan
rekanan untuk
pembayaran
barang/jasa di
Poltekkes Kemenkes
Denpasar tahun 2022
11
Tabel 3.1.1 Identifikasi dan Analisis Isu Aktual
3.1.2 Memilah / Menapis Isu (APKL dan USG)
3.1.2.1 APKL
Adapun Isu strategis yang ditemukan di Poltekkes Kemenkes Denpasar kemudian dituangkan dalam Tabel 3.1.2.1 ,yaitu
Analisis Pemilihan Isu menggunakan Metode Analisis APKL agar didapatkan isu yang lebih menjadi prioritas sebagai
berikut:
1 Belum lengkapnya dokumen persyaratan dalam penerbitan kwitansi Perjadin yang diajukan pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
2 Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
3 Belum adanya edukasi mengenai proses
Penerbitan SKPP Pensiun Pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022
4 Belum optimalnya pengadministrasian dan penginputan pajak di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
5 Belum lengkapnya dokumen persyaratan yang diajukan rekanan untuk pembayaran barang/jasa di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
Tabel 3.1.2.1 Penapisan Isu dengan APKL
syarat
12
No ISU FAKTOR KETERANGAN A P K L
√ √ √ √ Memenuhi
syarat
√ √ √ √ Memenuhi syarat
√ √ √ √ Memenuhi
- √ √Tidak Memenuhi
syarat
√ √ √ √ Memenuhi
Syarat
Keterangan:
A: aktualartinya isu tersebut benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan.
P:problematikartinya isu tersebut mengandung masalah sehingga perlu dicarikan solusi.
K:kekhalayakanartinya menyangkut orang banyak.
L:layakartinya isu tersebut masuk akal dan realistis serta relevan dengan tugas pokok dan fungsi ASN
√ : Memenuhi Syarat
-:TidakMemenuhiSyarat
3.1.2.2 Penentuan Core Isu (USG)
Dalam menentukan prioritas dari suatu masalah dapat dilihat dari tingkat Kegawatan (Urgency) seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis dan ditindaklanjuti,seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat yang akan ditimbulkan (Seriousness) dan Pertumbuhan (Growth) yaitu seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani segera. Penentuan prioritas ini dikenal dengan metode USG, seperti yang terlihat pada tabel 3.1.2.2 sebagai berikut.
13
1
Belum lengkapnya dokumen persyaratan dalam penerbitan kwitansi
Perjadin yang diajukan pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar
tahun 2022.
Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di
5 4 4 13 II
2
Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
Belum adanya edukasi mengenai proses Penerbitan SKPP Pensiun
5 5 5 15 I
3
Pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022
Belum lengkapnya dokumen persyaratan yang diajukan rekanan
3 5 4 12 III
4
untuk pembayaran barang/jasa di Poltekkes Kemenkes Denpasar
tahun 2022.
Keterangan:
U:Urgency;S=Seriousness;G:Growth.
Interval penentuan prioritas:
Angka 1: sangat tidak mendesak/gawat dan dampak;
Angka 2: tidak mendesak/gawat dan dampak;
Angka 3: cukup mendesak/gawat dan dampak;
Angka 4: mendesak/gawat dan dampak;
Angka 5: sangat mendesak/gawat dan dampak.
3 4 4 11 IV
14
Tabel 3.1.2.2 Prioritasi Isu dengan metode USG
No ISU KRITERIA JUMLAH PRIORITAS U S G
Berdasarkan analisis penilaian dengan kriteria USG pada tabel, maka isu yang dipilih adalah Belum optimalnya
pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
3.1.3 Menganalisis Isu
Isu yang disepakati untuk dianalisis “Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes
Denpasar tahun 2022”. diidentifikasi sebab akibatnya menggunakan metode FishboneDiagramsebagai berikut .
15
Diagram3.1.3AnalisisisudenganFishbone
Berdasarkan akar penyebab masalah yang telah didapatkan dengan menggunakandiagramfishbone, didapat gagasan untuk menyelesaikan permasalahan
“Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes
Denpasar” adalah dengan pembuatan media edukasi untuk mengatasi permasalahan.
3.2 Keterkaitan Penyebab Isu dengan Kedudukan dan Peran PNS untuk
Mendukung Terwujudnya Smart Governance
Berbagai penyebab isu yang terjadi diantaranya belum adanya media edukasi terkait, Keterbatasan jarak antara jurusan dan bagian keuangan, serta pegawai belum memahami alur pemberian tunjangan anak. Hal ini menunjukkan bahwa kurangnya aktualisasi penerapan Smart ASN utamanya dalam pembuatan media edukasi berupa literasi digital. Selain itu, seorang ASN dalam menjalankan peran dan kedudukannya harus melayani dengan penuh tanggung jawab dan profesional yang selaras dengan perkembangan zaman. Dalam menjalankan setiap tugas dan fungsi jabatan, berpegang teguh pada Nilai-nilai BerAKHLAK untuk mewujudkan Smart Governance di Poltekkes Kemenkes Denpasar.
16
3.3
Alternatif Pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif
Berdasarkan pada permasalahan diatas, maka didapatkan gagasan kreatif untuk menyelesaikan core issue tersebut, sebagai berikut :
No. Alternatif Penyelesaian
1 Pelaksanaan konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan
dilakukan
2 Pencarian refrensi terkait aturan/ketentuan pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi
ASN
3 4 Pembuatan Bagan Alur dan Video terkait proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi
ASN.
4 Pelaksanaan sosialisasi alur pemberian dan pemutusan
tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar
a) Menyiapkan dan memaparkan dokumen rancangan aktualisasi yangakan dilaksanakan
b) Meminta saran atau rekomendasi dari mentor
a) Mengumpulan refrensi terkait dari sumber-sumber yang ada
b) Menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes
Denpasar
a) Menyusun Bagan Alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.
b) Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak
c) Membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak
d) Membuat akun youtube
e) Memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube
a) Menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan.
b) Mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
17
Tahapan Setiap Alternatif
5 Pelaksanaan monitoring dan evaluasi terkait video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan.
a) Mengecek ulang video yang telah dipublikasikan.
b) Menampung saran dan masukan dari Staff Poltekkes Denpasar dan Pihak lain
c) Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
18
Tabel 3.3 Alternatif Penyelesaian Masalah
BAB IV RANCANGAN AKTUALISASI
4.1 Pelaksanaan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS
Nama : I Made Sudiatmika Wiguna
Jabatan : Pranata Keuangan APBN Terampil
Unit Kerja : Poltekkes Kemenkes Denpasar
Identifikasi Isu :
1. Belum lengkapnya dokumen persyaratan dalam penerbitan kwitansi Perjadin yang diajukan pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
2. Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
3. Belum adanya edukasi mengenai proses Penerbitan SKPP Pensiun Pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022
4. Belum optimalnya pengadministrasian dan penginputan pajak di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
5. Belum lengkapnya dokumen persyaratan yang diajukan rekanan untuk pembayaran barang/jasa di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.
Isu yang Diangkat : Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022
Gagasan Pemecahan Isu: Pembuatan Bagan Alur dan Literasi Digital mengenai pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar
19
Pelaksanaan konsultasi dengan pimpinan mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan
1)
Menyiapkan dan
2) Meminta saran atau rekomendasi dari pimpinan
1. Terlaksananya pemaparan dokumen aktualisasi yang akan dilaksanakan
2. Tercatatnya sarandan masukan dari pimpinan
Keterkaitan dengan
Substansi Mata
Pelatihan Agenda 2
Kontribusi
Penguatan Nilai Organisasi
1)
Saya
Melakukan
konsultasi dengan
pimpinan tentang
Melakukan
konsultasi
dengan pimpinan
yang diberikan
dalam menyiapkan dan memaparkan
dokumen kegiatan
aktualisasi yang akan
dilaksanakan dengan
jujur,
persiapan
aktualisasi
bertujuan agar
pimpinan
mengetahui dan dapat menyetujui
terhadap kegiatan
tentang
persiapan
kegiatan
aktualisasi ini, memberikan nilai penguatan pada nilai organisasi
Evidence : - - Foto konsultasi
- - Notulensi
bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintegritas
tinggi sehingga
penulis mendapatkan
saran dan masukan
dari pimpinan agar
kegiatan aktualisasi
yang akan
dilaksanakan dapat
dipercaya.
[Akuntabel:dapat dipercaya]
yang saya lakukan.
Hal ini diharapkan
dapat berkontribusi
terhadap
Misi Poltekkes
Denpasar yaitu
menyelenggarakan
tata kelola
organisasi yang
kredibel, akuntabel, adil dan transparan
yaitu senyum, salam, sapa, sopan, santun, dan tanggung jawab.
20
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Output / Evidence
Terhadap Visi Misi Organisasi 1
memaparkan dokumen pelaksanaan aktualisasi yang akan dilakakukan
bertanggungjawab atas kepercayaan
Pencarian refrensi terkait
aturan/ketentuan
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN.
1) Mengumpulan refrensi terkait dari
sumber-sumber yang ada
2) Menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang
digunakan di Poltekkes Denpasar
1. Terkumpulnya peraturan –peraturan terkait pemberian dan pemutusan
tunjangan anak.
2. Terlaksananya sinkronisasi peraturanperaturan
pemberian dan pemutusan
tunjangan
anak
1) Saya membangun kerjasama yang
sinergi dengan
melakukan konsultasi
dengan bendahara
pengeluaran dan staff
keuangan bagian
penggajian dalam
menyinkronkan
aturan-aturan yang
akan digunakan. Hal
ini menunjukkan
bahwa penulis
terbuka dalam
bekerjasama untuk
menghasilkan nilai
tambah sehingga
dapat menciptakan
Mencari dan dan
berkonsultasi dalam
menyinkronkan
refrensi terkait
aturan/ketentuan
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bertujuan agar
sesuai dengan
peraturan
perundang-
undangan serta
dapat
dipertanggung
jawabkan. Hal ini
diharapkan dapat
berkontribusi
Kegiatan ini dilakukan dengan
Keramahan, Kepedulian serta
tanggung Jawab.
Hal ini merupakan
penguatan nilai
organisasi yakni
Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Peduli
dan Tanggung
Jawab
Evidence : - - Foto - - Dokumen
kerjasama yang
sinergi untuk hasil yang lebih baik.
[Kolaboratif:
Sinergiuntukhasil yanglebihbaik]
terhadap
Misi Poltekkes
Denpasar yaitu
menyelenggarakan
tata kelola
organisasi yang
kredibel, akuntabel, adil dan transparan.
21 2
Pembuatan
Bagan Alur dan
Video terkait proses
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN.
1) Menyusun Bagan Alur terkait
pemberian dan pemutusan
tunjangan anak.
2) Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan
tunjangan anak
3) Membuat video alur pemberian dan pemutusan
tunjangan anak
4) Membuat akun
youtube
Terbuatnya bagan alur dan video
mengenai proses
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN di
Poltekkes
Denpasar.
Evidence : - - Bagan Alur
- - Link Youtube
1) Saya bertanggungjawab
atas kepercayaan
yang diberikan
dengan membuat
bagan alur dan video
mengenai proses
pemberian dan
pemutusan tunjangan
anak bagi ASN secara
jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin
dan berintergritas
tinggi. Saya
membuatnya dengan
Membuat bagan
alur dan video
terkait proses
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN yang
dilakukan secara
jujur, bertanggung
jawab, cermat, disiplin, dan
berintegritas tinggi
selaras dengan misi Poltekkes
Kemenkes
Denpasar yakni
Kegiatan ini dilaksanakan
berdasarkan nilai organisasi Poltekkes
Kemenkes
Denpasar yakni Kepedulian dan
Tanggung Jawab.
5) Memposting video alur pemberian dan pemutusan
tunjangan anak di
youtube
konsisten susuai
dengan aturan yang
berlaku.
[Akuntabel: Konsisten]\
2) Saya terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan
ataupun
menghadapi
perubahan dengan
membuat dan
mempublikasi video
alur pemberian dan
pemutusan tunjangan
menyelenggarakan
tata kelola
organisasi yang
kredibel, akuntabel, adil dan transparan.
22 3
Pelaksanaan
sosialisasi alur pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN di Poltekkes
Kemenkes
Denpasar
1) Menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan
2) Mensosialisasikan bagan alur dan link youtube mengenai alur pemberian dan pemutusan
tunjangan anak bagi ASN.
Terlaksananya
kegiatan
sosialisasi
pemberian dan pemutusan
tunjangan anak bagi ASN.
anak melaui kanal
youtube. Dengan
demikian penulis
dapat terus
berinovasi dan
mengembangkan
kreatifitas sehingga
inovasi ini dapat
membantu ASN
karena video alur
dapat diakses
dimanapun dan
kapanpun. [Adaptif:Inovasi]
1) Saya berkomitmen
memberikan
pelayanan prima demi kepuasan bagi
ASN di Poltekkes
Denpasar. Dalam
pelaksanaan
sosialisasi, saya memahami dan
Melaksanakan
kegiatan sosialisasi
pemberian dan pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN di Poltekkes
Kemenkes
Denpasar
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan nilai organisasi
Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Peduli dan Tanggung
Jawab
Evidence : - - Foto kegiatan
sosialisasi
memenuhi
kebutuhan ASN
yaitu
mensosialisasikan
dengan ramah
proses pemberian dan
pemutusan tunjangan
anak sehingga ASN
mendapatkan
kepuasan atas
diharapkan dapat
berkontribusi
terhadap
Misi Poltekkes
Denpasar yaitu
menyelenggarakan
tata kelola
organisasi yang
kredibel, akuntabel, adil dan transparan
23
4
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan.
1) Mengecek ulang video yang telah dipublikasi
2) Menampung saran dan masukan dari Staff Poltekkes
Denpasar dan Pihak lain
3) Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan
Terlaksananya kegiatan monitoring dan evaluasi mengenai pemberian dan pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN
Evidence : - - Link Youtube
tunjangan anak bagi ASN.
informasi yang disampaikan.
[Berorientasi
Pelayanan: Kepuasan]
1) Saya berkomitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan ASN
dengan melakukann monitoring dan evaluasi video yang
telah dibuat yang merupakan bentuk
perbaikan tiada
henti sehingga dapat
menghasilkan kualitas yang baik.
[Berorientasi
Pelayanan: Kualitas]
Memonitoring dan mengevaluasi video alur pemberian dan
pemutuan
tunjangan anak
selaras dengan misi
Poltekkes
Kemenkes
Denpasar yaitu
menyelenggarakan
tata kelola
organisasi yang
kredibel, akuntabel, adil dan transparan
Kegiatan ini dilaksanakan
berdasarkan nilai
organisasi
Tanggung Jawab serta Kepedulian
24
5
Tabel 4.1. Rencana Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi
4.2 Penjadwalan
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Bulan Keterangan Agustus September 4 5 1 2 3 4 5
1 Pelaksanaan
konsultasi dengan
mentor mengenai
pelaksanaan
kegiatan aktualisasi yang akan
dilakukan
Menyiapkan dan memaparkan
dokumen rancangan
aktualisasi yangakan
dilaksanakan
Meminta saran atau
rekomendasi dari
mentor
Mengumpulan
terkait
aturan/ketentuan
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN .
refrensi terkait dari
sumber-sumber yang ada
Menyinkronkan
aturan-aturan yang di dapat dengan
ketentuan yang
digunakan di Poltekkes Denpasar
Alur dan Video
terkait proses
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak bagi ASN.
Menyusun Bagan Alur
terkait pemberian dan
pemutusan tunjangan anak.
Menyusun konsep
video tentang
pemberian dan
25
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi
2 Pencarian refrensi
3 Pembuatan Bagan
4 Pelaksanaan
sosialisasi
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN di Poltekkes
Kemenkes
Denpasar
5 Pelaksanaan
monitoring dan
evaluasi terkait
video alur
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak yang telah di
pemutusan tunjangan
anak
Membuat video alur
pemberian dan pemutusan tunjangan
anak
Membuat akun
youtube
Memposting video
alur pemberian dan
pemutusan tunjangan
di youtube
Menyiapkan bagan
alur dan link video
yang akan
disosialisasikan.
Mensosialisasikan alur
pemberian dan pemutusan tunjangan
anak bagi ASN.
Mengecek ulang
video yang telah
dipublikasikan
Menampung saran
dan masukan dari
Staff Poltekkes
Denpasar dan Pihak
lain
26
upload dan di
bagikan
Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
27
No Para Pihak Peran dalam aktualisasi
1 Mentor Memberikan dukungan, bimbingan, serta masukan dalam proses pembuatan rancangan dan kegiatan aktualisasi.
2 Coach Memberikan bimbingan yang berkaitan dengan
sistematika penulisan, rancangan dan kegiatan aktualisasi.
3 Kepala Sub. Bagian Adm. Umum Memberi arahan dan bimbingan kepada penulis
dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi.
4 Bendahara Penerimaan Memberikan masukan, arahan serta bimbingan
teknis terkait isu yang diambil.
5 Bendahara Pengeluaran Memberikan masukan, arahan serta bimbingan
teknis terkait isu yang diambil.
6 Staff Keuangan Memberikan masukan, arahan serta membagikan pengalaman terkait isu yang diambil.
Keterangan
28
4.3 Para Pihak yang Terlibat dan Perannya dalam Aktualisasi
Tabel 4.3 Para Pihak dan Perannya dalam Aktualisasi
5.1 Deskripsi Proses Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS
Tabel 5.1.1. Deskripsi Proses Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS
No Kegiatan Pertama Pelaksanaan konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan
dilakukan
Tahapan Kegiatan
1. Menyiapkan dan memaparkan dokumen rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakan
2. Meminta saran atau rekomendasi dari mentor
Tanggal Pelaksanaan 23 - 24 Agustus 2022
1 Tahapan Kegiatan
Pertama Menyiapkan dan memaparkan dokumen rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakan
Tanggal Pelaksanaan 23 Agustus 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan pertama dilakukan pada tanggal 23 Agustusi tahun 2022. Saya melakukan konsultasi dengan
Pimpinan (Mentor) Bidang Keuangan di Poltekkes Kemenkes Denpasar tentang gagasan kreatif yang akan
dilaksanakan guna menyampaikan rencana tindak lanjut pemecahan issue melalui Optimalisasi Pengurusan
Tunjangan Anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar Tahun 2022. Kegiatan Konsultasi ini juga dilakukan agar tercapai kesepahaman antara peserta Latsar dengan Pimpinan (Mentor) dalam proses pemecahan issue
dengan terus mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, dan Adaptif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan SmartGovernance.
29
BAB V PELAKSANAAN AKTUALISASI
Nilai-nilai dasar yang
relevan
1. Berorientasi pelayanan
Saya melakukan kegiatan konsultasi dengan ramah mengucapkan salam dengan sopan dan santun dalam
memaparkan gagasan kreatif kepada pimpinan di unit kerja yaitu Wakil Direktur II (Mentor) dengan menunjukkan bahwa saya berkomitmen memberikan pelayanan prima demi memahami dan memenuhi kebutuhanmasyarakat. Sebelum memaparkan gagasan kreatif, saya juga menanyakan kesediaan waktu dari pimpinan.
2. Akuntabel
Sebelum memaparkan dokumen pelaksanaan aktualisasi, saya terlebih dahulu menyiapkan dokumen yang akan dipaparkan. Ini menunjukkan bahwa saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dan melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintegritas tinggi.
3. Adaptif
Saat berkonsultasi dengan pimpinan, saya menyampaikan issue yang tengah terjadi di Poltekkes Denpasar terkait belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Denpasar dan mengemukakan kegiatan yang akan dilaksanakan sebagai gagasan kreatif pemecahan issue yang merupakan inovasi dan pengembangan kreativitas saya sebagai Pranata Keuangan APBN, dan juga bentuk kepekaan saya terhadap issue yang terjadi.
Kendala Dalam pelaksanaan konsultasi tidak ditemukan kendala, karena Pimpinan (Mentor) berada ditempat.
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam melakukan kegiatan konsultasi dengan pihak terkait saya tidak mengaktualisasi nilai – nilai dasar
ASN maka tidak akan terjalin hubungan yang baik dengan pihak terkait serta menyebabkan kesalahpahaman.
Output Terlaksananya pemaparan dokumen aktualisasi yang akan dilaksanakan
30
Bukti Kegiatan
(Foto Kegiatan Konsultasi)
2 Tahapan Kegiatan
Kedua
Meminta saran atau rekomendasi dari mentor
Tanggal Pelaksanaan 23 Agustus 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan kedua dilakukan pada tanggal 23 Agustus tahun 2022 setelah melaksanakan tahapan
pertama. Saya meminta saran / rekomendasi dari Pimpinan guna menyempurnakan gagasan kreatif sehingga
dalam pelaksanaannya dapat terealisasi dengan baik. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai
dasar ASN (Kolaboratif dan Harmonis), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
31
Gambar 5.1. Konsultasi dengan mentor di Poltekkes Kemenkes Denpasar
Nilai-nilai dasar yang
relevan
1. Kolaboratif
Saat saya meminta saran atau rekomendasi dari pimpinan, saya menunjukkan sikap membangun
kerjasama yang sinergis yaitu terbuka dalam bekerjasama untuk menghasilkan nilai tambah
pada gagasan kreatif. Pimpinan mendukung dengan memberikan izin kepada saya untuk melaksanakan
gagasan kreatif berupa pembuatan bagan alur dan video terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.
2. Harmonis
Pada saat melaksanakan tahapan kegiatan kedua, saya juga menghargai masukan dan saran dari
Pimpinan. Dimana masukan dan saran yang diberikan diharapkan dapat menyempurnakan gagasan kreatif yang akan dilaksanakan.
Kendala Tidak ada kendala dalam pelaksanaan kegiatan
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam meminta saran atau rekomendasi, saya tidak mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN maka akan
menimbulkan kesalahpahaman yang akan berdampak pada pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan.
Output Tercatatnya saran dan masukan dari pimpinan
32
Bukti Kegiatan (Notulensi Hasil Konsultasi)
33
Gambar 5.2. Notulensi Hasil Konsultasi
No Kegiatan Kedua Pencarian refrensi terkait aturan/ketentuan pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN
Tahapan Kegiatan
1. Mengumpulan refrensi terkait dari sumber-sumber yang ada
2. Menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes Denpasar
Tanggal Pelaksanaan 25 - 31 Agustus 2022
1 Tahapan Kegiatan
Pertama Mengumpulan refrensi terkait dari sumber-sumber yang ada
Tanggal Pelaksanaan 25 Agustus 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan pertama dilakukan pada tanggal 25 Agustus tahun 2022. Saya Mengumpulan refrensi terkait peraturan-peraturan yang menyangkut tunjangan anak bagi ASN. Pengumpulan refrensi ini dilakukan agar
didapatkan refrensi yang dapat percaya sehingga dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan selanjutnya dapat terealisasi dengan baik tentunya tetap mengaktualisasikan nilai – nilai dasar ASN (Akuntabel dan Loyal) peran dan kedudukan ASN serta SMART ASN guna mewujudkan SmartGovernance.
Nilai-nilai dasar yang
relevan
1. Akuntabel
Saya mencari dan mengumpulkan referensi atau dasar hukum terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN secara bertanggung jawab, cermat, dan berintegritas tinggi.
2. Loyal
Saya melakukan pencarian dan pengumpulan referensi tersebut sesuai dengan Peraturan perundang – undangan yang berlaku.
Kendala Tidak ada kendala dalam pelaksanaan kegiatan
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam pengumpulan refrensi terkait peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak, saya tidak
mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN maka informasi yang akan disampaikan pada kegiatan selanjutnya tidak
34
akan terealisasi dengan baik.
Output Terkumpulnya peraturan – peraturan terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.
Bukti Kegiatan
Kedua
Gambar 5.3. Dokumen terkait peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak
Menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes
Denpasar
Tanggal Pelaksanaan 25-31 Agustus 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan kedua dilakukan pada tanggal 25-31 Agustus Tahun 2022. Setelah melaksanakan tahapan
kegiatan pertama yaitu pengumpulan refrensi terkait peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak,
35
2 Tahapan Kegiatan
Nilai-nilai dasar yang
relevan
tahapan selanjutnya adalah menyinkronkan aturan-aturan yang didapatkan dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes Denpasar. Saya melakukan sinkronisasi peraturan-peraturan tersebut dengan Staff Keuangan bagian penggajian dan Bendahara Pengeluaran selaku pegawai yang berkaitan dengan proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Kegiatan ini dilakukan agar informasi yang akan disampaikan pada kegiatan selanjutnya menjadi lebih efektif dan efisien serta mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Berorientasi pelayanan, dan Kolaboratif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan SmartGovernance.
1. Berorientasi Pelayanan
Saat menyinkronkan peraturan-peraturan ini, saya menerapkan salah satu nilai berorientasi pelayanan yaitu
melakukan perbaikan tiada henti dengan menerima saran dan masukan dari Staff Keuangan bagian penggajian dan Bendahara Pengeluaran.
2. Kolaboratif
Saya membangun kerjasama yang sinergi dengan melakukan tanya jawab dengan bendahara
pengeluaran dan staff keuangan bagian penggajian dalam menyinkronkan aturan-aturan yang akan digunakan. Hal ini menunjukkan bahwa penulis terbuka dalam bekerjasama untuk menghasilkan nilai
tambah sehingga dapat menciptakan kerjasama yang sinergi untuk hasil yang lebih baik.
Kendala Dalam upaya penyinkronan aturan-aturan yang akan digunakan, kegiatan tidak dapat dilakukan secara bersamaan. Hal ini dikarenakan jadwal yang cukup padat dari Staff Keuangan bagian penggajian dan Bendahara
Pengeluaran, sehingga kegiatan ini dilaksanakan tidak dihari yang sama.
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam Penyinkronan aturan-aturan atau dasar hukum pemberian dan pemutusan tunjangan anak tidak
mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN maka pembuatan bagan alur dan literasi digital tidak akan terlaksana dengan baik.
Output Terlaksananya sinkronisasi peraturan-peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak
36
37
Bukti Kegiatan
Gambar 5.4. Kegiatan Sinkronisasi dengan Staff Keuangan bagian penggajian
38
Gambar 5.5. Kegiatan Sinkronisasi dengan Bendahara Pengeluaran
No Kegiatan Ketiga Pembuatan Bagan Alur dan Video terkait proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
Tahapan Kegiatan
1. Menyusun Bagan Alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.
2. Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak
3. Membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak
4. Membuat akun youtube
5. Memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube
Tanggal Pelaksanaan 7 – 19 September 2022
1 Tahapan Kegiatan
Pertama Menyusun Bagan Alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.
Tanggal Pelaksanaan 7 - 9 September 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan pertama yang dilaksanakan yaitu menyusun bagan alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Penyusunan bagan alur ini dilakukan agar pembuatan literasi digital dalam bentuk video dapat tercapai dengan baik tentunya tetap mengaktualisasikan nilai – nilai dasar ASN (Akuntabel, Adaptif dan Kolaboratif) peran dan kedudukan ASN serta SMART ASN guna mewujudkan SmartGovernance.
Nilai-nilai dasar yang
relevan 1. Akuntabel Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dengan membuat bagan alur mengenai proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintergritas tinggi. Saya membuatnya dengan konsisten susuai dengan aturan yang berlaku.
39
2. Adaptif
Saya terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan
dengan membuat bagan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
3. Kolaboratif
Saya membangun kerjasama yang sinergi dengan melakukan tanya jawab dengan bendahara pengeluaran dan staff keuangan bagian penggajian dalam menyusun bagan alur. Hal ini menunjukkan bahwa
penulis terbuka dalam bekerjasama untuk menghasilkan nilai tambah sehingga dapat menciptakan kerjasama yang sinergi untuk hasil yang lebih baik.
Kendala Dalam penyusunan bagan alur, saya mengalami kendala dalam penyesuaian jadwal konsultasi dengan pihak terkait karena cukup padatnya kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak terkait.
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam penyusunan bagan alur tidak diterapkan nilai-nilai dasar ASN, maka bagan alur tidak dapat tersusun dengan baik , sehingga alternatif penyelesaian issu tidak dapat berjalan dengan baik.
Output Terbuatnya bagan alur mengenai proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Denpasar.
40
41
Bukti Kegiatan
Gambar 5.6. Kegiatan Penyusunan Bagan Alur
2 Tahapan Kegiatan
Kedua
Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak
Tanggal Pelaksanaan 15 September 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan kedua yaitu penyusunan konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak.
Penulis membuat konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak, sebagai langkah awal untuk
42
Gambar 5.7. Bagan Alur Pemberian dan Pemutusan Tunjangan Anak
Nilai-nilai dasar yang
relevan
pembuatan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Akuntabel), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
1. Akuntabel Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dengan menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintergritas tinggi.
Kendala Tidak terdapat kendala dalam penyusunan konsep video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi Jika dalam menyusun konsep video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak di Poltekkes Kemenkes
Denpasar tidak diterapkan nilai – nilai dasar ASN maka konsep video yang dihasilkan tidak memiliki kualitas terbaik dimana konsep video ini tentunya sangat penting untuk menghasilkan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak di Poltekkes Kemenkes Denpasar yang mudah dipahami.
Output Tersusunnya konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak
43
Bukti Kegiatan
Anak
Membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak
Ketiga
Tanggal Pelaksanaan 16 – 19 September 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan ketiga yaitu pembuatan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Dalam
pelaksanaanya, saya membuat video alur berdasarkan aturan-aturan tunjangan anak serta bagan alur yang telah
saya buat sebelumnya. Saya melakukan beberapa editing dengan menggunakan aplikasi InShot dan CapCut.
Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Akuntabel), peran dan kedudukan ASN
serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
Nilai-nilai dasar yang 1. Akuntabel
44
Gambar 5.8 Konsep Video Pemberian dan Pemutusan Tunjangan
3 Tahapan Kegiatan
relevan Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dengan membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin & berintergritas tinggi.
Kendala Tidak terdapat kendala saat pembuatan dan proses editing video
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak tidak diterapkan nilai-nilai dasar ASN, maka video yang diposting tidak dapat terealisasi dengan baik.
Output Terbuatnya video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak
Bukti Kegiatan Video dapat dilihat melalui link berikut
https://drive.google.com/drive/folders/1JT65iisfiyzskeHwpuMSTmKgi5Utpxjm?usp=sharing
4 Tahapan Kegiatan
Keempat Membuat akun youtube
Tanggal Pelaksanaan
16 September 2022
Uraian Kegiatan Tahapan Kegiatan yang keempat yaitu pembuatan akun youtube, yang akan digunakan untuk memposting video mengenai pemberian dan pemutusan tunjangan anak. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Adaptif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
Nilai-nilai dasar yang
relevan
1. Adaptif
Saya terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan
dengan membuat akun youtube, sebagai media untuk memposting video alur pemberian dan pemutusan
tunjangan anak bagi ASN. Dengan demikian penulis dapat terus berinovasi dan mengembangkan
kreatifitas sehingga inovasi ini dapat membantu ASN karena video alur dapat diakses dimanapun dan kapanpun.
Kendala Tidak terdapat kendala saat pembuatan akun youtube
45
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam membuat akun youtube tidak diterapkan nilai-nilai dasar ASN, maka video alur yang telah dibuat tidak
dapat direalisasikan dengan baik.
Output Terbuatnya akun youtube
Bukti Kegiatan
5 Tahapan Kegiatan
Kelima
Memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube
46
Gambar 5.9 Dokumentasi Pembuatan Akun Youtube
Tanggal Pelaksanaan 19 September 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan yang kelima yaitu pemostingan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak. Dalam pelaksanaanya, saya memposting video alur pada akun youtube yang telah dibuat sebelumnya. Pada saat memposting video, saya juga menyertakan dengan deskripsi singkat yang sesuai, yaitu Alur Pemberian dan
Pemutusan Tunjangan Anak bagi ASN. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Adaptif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
1. Adaptif
Saya terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan
Nilai-nilai dasar yang
relevan
dengan memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN melaui akun
youtube yang telah dibuat sebelumnya. Dengan demikian penulis dapat terus berinovasi dan
mengembangkan kreatifitas sehingga inovasi ini dapat membantu ASN karena video alur dapat diakses dimanapun dan kapanpun.
Kendala
Penulis tidak mengalami kendala dalam melakukan pemostingan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak ke akun youtube
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube tidak diterapkan nilai-nilai dasar ASN, maka kegiatan selanjutnya tidak dapat berjalan dengan baik.
Output Terlaksananya pemostingan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak pada kanal youtube
Bukti Kegiatan Link youtube : https://youtu.be/W_IqqvUkwIE
No Kegiatan Keempat Pelaksanaan sosialisasi alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar.
47
Tahapan Kegiatan
1. Menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan
2. Mensosialisasikan bagan alur dan link youtube mengenai alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN
Tanggal Pelaksanaan 21 September 2022
1 Tahapan Kegiatan
Pertama
Menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan
Tanggal Pelaksanaan 21 September 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan pertama yaitu penyiapan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan. Saya
menyiapkan bagan alur berupa link google drive dan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi
ASN dalam bentuk link youtube. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN
(Akuntabel), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
relevan 1. Akuntabel
Nilai-nilai dasar yang
Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dengan menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisaikan berupa link youtube.
Kendala Tidak terdapat kendala dalam penyiapan bagan alur dan link video.
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam menyiapkan bagan alur dan link video, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN. Maka kegiatan sosialisasi tdak akan berjalan lacar.
Output Terlaksananya penyiapan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan
48
49
Bukti Kegiatan
Gambar 5.10 Hasil Tangkap Layar Penyiapan Link Video
Kedua
Gambar 5.11 Hasil Tangkap Layar Bagan Alur Pemberian dan Pemutusan Tunjangan Anak
Link Googel Form : https://docs.google.com/forms/d/1AwjgYpu4unot9NPupLDmLQJcsyJw87_ij8B5G9T3s0A/edit
Mensosialisasikan bagan alur dan link youtube mengenai alur pemberian dan pemutusan
tunjangan anak bagi ASN
Tanggal Pelaksanaan 21 September 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan kedua yaitu pelaksanaan kegiatan sosialisasi bagan alur dan link youtube mengenai alur
pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Dalam pelaksanaannya, saya bekerjasama dengan
Kasubbag ADUM dalam mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN dengan
membagikan link youtube dan linkgoogleformTestimoniKegiatanAktualisasimelalui whatsapp. Kegiatan ini
50
2 Tahapan Kegiatan
Nilai-nilai dasar yang
relevan
dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Kolaboratif, Berorientasi Pelayanan), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
1. Kolaboratif
Saya membangun kerjasama yang sinergi dengan bekerjasama bersama Kasubbag ADUM dalam
mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak, berupa link youtube yang dibagikan melalui group whatsapp Poltekkes Kemenkes Denpasar. Hal ini menunjukkan bahwa penulis terbuka dalam
bekerjasama untuk menghasilkan nilai tambah.
2. Berorientasi Pelayanan
Saya berkomitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan bagi ASN di Poltekkes Denpasar. Dalam pelaksanaan sosialisasi, saya memahami dan memenuhi kebutuhan ASN yaitu dengan
mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak berupa link youtube yang dibagikan memalui group whatsapp Poltekkes Kemenkes Denpasar, sehingga ASN mendapatkan kepuasan atas informasi yang disampaikan.
Kendala Tidak terdapat kendala dalam kegiatan sosialisasi.
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam mensosialisasikan bagan alur dan link youtube mengenai alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN. Maka kegiatan sosialisasi tidak akan terealisasi dengan baik.
Output Terlaksananya kegiatan sosialisasi pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN
51
No Kegiatan Kelima Pelaksanaan monitoring dan evaluasi video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan.
52
Bukti Kegiatan
Gambar 5.12 Hasil Tangkap Layar Kegiatan Sosialisasi melalui group whatsapp
Tahapan Kegiatan 1. Mengecek ulang video yang telah dipublikasi
Tanggal Pelaksanaan
2. Menampung saran dan masukan dari Staff Poltekkes Denpasar dan Pihak lain
3. Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
23 September – 26 September 2022
1 Tahapan kegiatan
pertama
Tanggal Pelaksanaan
Mengecek ulang video yang telah dipublikasi
23 September 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan yang pertama yaitu pengecekan ulang video yang telah dipublikasi. Dalam pelaksanaannya, saya mengecek ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN yang sebelumnya telah diupload di youtube. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Adaptif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
Nilai-nilai dasar yang
relevan
1. Adaptif
Saya melakukan pengecekan ulang terhadap video yang telah diupload dan dibagikan, sebagai langkah awal untuk melakukan perbaikan dan pembuatan ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Dengan mengecek ulang video yang telah dipublikasi menunjukkan bahwa penulis bertindak proaktif.
Kendala Tidak ada kendala dalam pengecekan ulang video yang telah dipublikasi
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam mengecek ulang video yang telah dipublikasi, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN.
Maka tahapan kegiatan selanjutnya tidak akan berjalan lancar.
Output Terlaksananya pengecekan ulang video yang telah dipublikasi
53
Bukti Kegiatan
2 Tahapan kegiatan
Kedua
Menampung saran dan masukan dari Staff Poltekkes Denpasar dan Pihak lain
Tanggal Pelaksanaan 23 September 2022
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan yang kedua yaitu penerimaan saran dan masukan dari Staff Poltekkes Denpasar. Dalam
54
Gambar 5.13 Kegiatan pengecekan ulang video yang telah dipublikasi
Nilai-nilai dasar yang
relevan
pelaksanaannya, saya menampung saran dan masukan dari pegawai poltekkes Kemenkes Denpasar yang
sebelumnya telah memberikan saran dan masukannya melalui google form. Kegiatan ini dilakukan dengan
mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Kolaboratif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
1. Kolaboratif
Saya mencantumkan kolom untuk pengisian masukan dan saran dari responden (Pegawai Poltekkes
Kemenkes Denpasar) pada googleformTestimoniKegiatanAktualisasiyang telah dibuat sebelumnya. Hal ini merupakan salah satu penerapan nilai Kolaboratif yaitu memberikan kesempatan kepada
berbagai pihak yaitu respoden untuk berkontribusi dalam pelaksanaan optimalisasi pengurusan tunjangan anak bagi ASN.
Kendala Tidak ada kendala dalam kegiatan penerimaan saran dan masukan
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam menampung saran dan masukan, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN. Maka dalam
melakukan perbaikan video tidak akan berjalan lancar.
Output Terlaksananya penerimaaan saran dan masukan dari Staff Poltekkes Kemenkes Denpasar
55
56
Bukti Kegiatan
Gambar 5.14 Hasil tangkap layar masukan dan saran dari pegawai Poltekkes Kemenkes Denpasar
Tanggal Pelaksanaan 23 - 26 September 2022
57
Gambar 5.15 Hasil tangkap layar masukan dan saran dari pegawai Poltekkes Kemenkes Denpasar
3 Tahapan Kegiatan
Ketiga
Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN
Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan yang ketiga yaitu perbaikan dan pembuatan ulang video alur pemberian dan pemutusan
tunjangan anak bagi ASN. Dalam pelaksanaanya, saya membuat ulang video alur dengan memperhatikan saran & masukan dari pegawai Poltekkes Kemenkes Denpasar serta berdasarkan hasil pemeriksaan pada video alur yang telah diupload sebelumnya. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN
(Berorientasi Pelayanan), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.
1. Berorientasi Pelayanan
Nilai-nilai dasar yang
relevan
Saya melakukan perbaikan tiada henti dengan memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN untuk menghasilkan kualitas yang lebih baik, dengan melakukan
pengecekan ulang pada video yang telah dipublikasi serta berdasarkan saran dan masukan dari pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar.
Kendala Tidak ada kendala dalam pelaksanaan perbaikan dan pembuatan ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
Analisis dampak jika nilai
dasar tidak diaktualisasi
Jika dalam memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN. Maka kegiatan perbaikan video tidak akan berjalan dengan baik.
Output Terlaksananya perbaikan dan pembuatan ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN
Bukti Kegiatan https://www.youtube.com/watch?v=xTNQLhjEbtI
58
Deskripsi capaian pelaksanaan aktualisasi dengan membandingkan antara nilai-nilai dasar PNS yang direncanakan dalam rancangan
aktualisasi dengan realisasi pelaksanaannya. Capaian pelaksanaan penerapan nilai-nilai dasar PNS dalam aktualisasi dapat dituangkan dalam
format sebagai berikut.
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Evidence
Pelaksanaan
1
konsultasi dengan pimpinan mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan
dilakukan
1) Menyiapkan dan memaparkan
dokumen pelaksanaan aktualisasi
yang akan
dilakakukan
2) Meminta saran atau rekomendasi dari pimpinan
1. Terlaksanan ya pemaparan
dokumen
aktualisasi yang akan
dilaksanakan
2. Tercatatnya sarandan masukan dari pimpinan
Keterkaitan dengan
Substansi Mata
Pelatihan
Agenda 2 yang
direncanakan
1) Saya
bertanggungja
wab atas
kepercayaan yang diberikan
dalam menyiapkan dan memaparkan
dokumen kegiatan
aktualisasi yang
akan dilaksanakan
dengan jujur, bertanggungja
wab, cermat,
Keterkaitan
dengan Substansi
Mata Pelatihan
Agenda 2 yang
dilaksanakan
Saya
kegiatan konsultasi
dengan ramah
mengucapkan salam
dengan sopan dan
santun dalam
memaparkan
gagasan kreatif
kepada pimpinan di
unit kerja yaitu
Wakil Direktur II
(Mentor) dengan
menunjukkan bahwa
saya berkomitmen
memberikan
pelayanan prima
demi memahami
Kontribusi
Terhadap Visi
Misi
Organisasi
Melakukan
konsultasi
dengan pimpinan
tentang
persiapan
aktualisasi
bertujuan agar
pimpinan
mengetahui dan dapat
menyetujui
terhadap
Penguatan
Nilai
Organisasi
Melakukan
konsultasi
dengan pimpinan
tentang
persiapan
kegiatan
aktualisasi ini, memberikan
nilai
penguatan
pada nilai
organisasi
59
5.2 Capaian Pelaksanaan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS
5.2. Tabel Capaian Pelaksanaan Aktualisasi Nilai – Nilai Dasar ASN
melakukan
Evidence :
- - Foto
konsultasi
- - Notulensi
Hasil Konsultasi
disiplin dan berintegritas
tinggi sehingga
penulis
mendapatkan
saran dan
masukan dari
pimpinan agar
kegiatan
aktualisasi yang
akan dilaksanakan
dapat
dipercaya.
[Akuntabel:
dapat dipercaya]
dan memenuhi
kebutuhan
masyarakat.
Sebelum
memaparkan
gagasan kreatif, saya juga
menanyakan
kesediaan waktu
dari pimpinan.
[Berorientasi pelayanan]
Sebelum
memaparkan
dokumen
pelaksanaan
aktualisasi, saya
terlebih dahulu
menyiapkan
dokumen yang akan
dipaparkan. Ini
menunjukkan bahwa
saya
bertanggungjawa
b atas
kepercayaan yang
diberikan dan
melaksanakan
kegiatan yang
saya lakukan.
Hal ini
diharapkan
dapat
berkontribusi
terhadap
Misi Poltekkes
Denpasar yaitu
menyelenggarak
an tata kelola
organisasi yang
kredibel,
akuntabel, adil
dan transparan
yaitu senyum, salam, sapa, sopan, santun, dan tanggung jawab.
60
tugas dengan
jujur, bertanggungjawa
b, cermat, disiplin
dan berintegritas
tinggi
[Akuntabel].
Saat berkonsultasi
dengan pimpinan,
saya menyampaikan
issue yang tengah
terjadi di Poltekkes
Denpasar terkait
belum optimalnya
pengurusan
tunjangan anak bagi
ASN di Poltekkes
Denpasar dan
mengemukakan
kegiatan yang akan
dilaksanakan
sebagai gagasan
kreatif pemecahan
issue yang
merupakan inovasi
dan
pengembangan
kreativitas saya
61
sebagai Pranata
Keuangan APBN, dan juga bentuk
kepekaan saya
terhadap issue yang
terjadi [Adaptif].
Saat saya meminta
saran atau
rekomendasi dari
pimpinan, saya
menunjukkan sikap
membangun
kerjasama yang
sinergis yaitu
terbuka dalam
bekerjasama
untuk
menghasilkan
nilai tambah pada
gagasan kreatif.
Pimpinan
mendukung dengan
memberikan izin
kepada saya untuk
melaksanakan
gagasan kreatif
berupa pembuatan
bagan alur dan
62
video terkait
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak [Kolaboratif].
Pada saat
melaksanakan
tahapan kegiatan
kedua, saya juga
menghargai
masukan dan saran
dari Pimpinan.
Dimana masukan
dan saran yang
diberikan diharapkan
dapat
menyempurnakan
gagasan kreatif yang
akan dilaksanakan [Harmonis].
63
Pencarian
refrensi terkait
aturan/ketentu an pemberian dan pemutusan
tunjangan
anak bagi ASN.
1) Mengumpulan
refrensi terkait
dari sumbersumber yang
ada
2) Menyinkronka n aturanaturan yang di dapat dengan
ketentuan yang
digunakan di
Poltekkes
Denpasar
1. Terkumpuln ya peraturan –peraturan
terkait pemberian dan pemutusan
tunjangan
anak.
2. Terlaksanan ya sinkronisasi peraturanperaturan
pemberian dan pemutusan
tunjangan
anak
1) Saya membangun
kerjasama yang
sinergi dengan
melakukan
konsultasi dengan
bendahara
pengeluaran dan
staff keuangan
bagian penggajian
dalam
menyinkronkan
aturan-aturan
yang akan
digunakan. Hal ini
menunjukkan
bahwa penulis
terbuka dalam
bekerjasama
untuk
menghasilkan nilai
tambah sehingga
Saya mencari dan mengumpulkan
referensi atau dasar
hukum terkait
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak bagi
ASN secara
bertanggung
jawab, cermat, dan berintegritas
tinggi [Akuntabel].
Saya melakukan
pencarian dan
pengumpulan
referensi tersebut
sesuai dengan
Peraturan perundang –
undangan yang
berlaku[Loyal].
Saat menyinkronkan
peraturan-peraturan
ini, saya menerapkan
salah satu nilai
berorientasi
Mencari dan dan
berkonsultadi
dalam
menyinkronkan
refrensi terkait
aturan/ketentua
n pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bertujuan agar
sesuai dengan peraturan
perundangundangan serta
dapat
dipertanggung
jawabkan. Hal
ini diharapkan
dapat
berkontribusi
terhadap
Misi Poltekkes
Kegiatan ini
dilakukan dengan Keramahan, Kepedulian
serta tanggung
Jawab. Hal ini merupakan penguatan nilai organisasi
yakni Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Peduli dan Tanggung
Jawab
64 2
Evidence :
- - Foto Kegiatan
- - Dokumen
dapat
menciptakan
kerjasama yang
sinergi untuk
hasil yang lebih
baik.
[Kolaboratif:
Sinergiuntuk
hasilyanglebih
baik]
pelayanan yaitu
melakukan
perbaikan tiada
henti dengan
menerima saran dan
masukan dari Staff
Keuangan bagian
penggajian dan
Bendahara
Pengeluaran
[Berorientasi
Pelayanan].
Saya membangun
kerjasama yang
sinergi dengan
melakukan tanya
jawab dengan
bendahara
pengeluaran dan
staff keuangan
bagian penggajian
dalam
menyinkronkan
aturan-aturan yang
akan digunakan. Hal
ini menunjukkan
bahwa penulis
terbuka dalam
Denpasar yaitu
menyelenggarak
an tata kelola
organisasi yang
kredibel, akuntabel, adil
dan transparan.
65
bekerjasama untuk
menghasilkan nilai
tambah sehingga
dapat menciptakan
kerjasama yang
sinergi untuk hasil
yang lebih baik
[Kolaboratif].
66
Pembuatan
Bagan Alur dan Video
terkait proses
pemberian dan pemutusan
tunjangan anak bagi
ASN.
1) Menyusun Bagan
Alur terkait
pemberian dan pemutusan
tunjangan anak.
2) Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan
tunjangan anak
3) Membuat video alur pemberian dan pemutusan
tunjangan anak
4) Membuat akun youtube
5) Memposting video alur
pemberian dan pemutusan
tunjangan di
1. Terbuatnya
bagan alur dan video mengenai proses pemberian dan pemutusan
tunjangan anak bagi
ASN di Poltekkes Denpasar.
2. Tersusunnya konsep video tentang pemberian dan pemutusan
tunjangan anak.
3. Terbuatnya
1)Saya
bertanggungjawa
b atas kepercayaan
yang diberikan
dengan membuat
bagan alur dan video mengenai proses pemberian dan pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN secara
jujur, bertanggungjawa
b, cermat, disiplin dan berintergritas
tinggi. Saya
membuatnya
dengan konsisten
susuai dengan
aturan yang
Saya
bertanggungjawab
atas kepercayaan
yang diberikan
dengan membuat
bagan alur
mengenai proses
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak bagi
ASN secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan
berintergritas tinggi.
Saya membuatnya
dengan konsisten
susuai dengan
aturan yang berlaku
[Akuntabel].
Saya terus
berinovasi dan
antusias dalam
menggerakkan
ataupun
menghadapi
perubahan dengan
membuat bagan alur
pemberian dan
Membuat bagan
alur terkait proses
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN yang
dilakukan secara
jujur, jujur, bertanggung
jawab, cermat, disiplin, dan
berintegritas
tinggi selaras
dengan misi
Poltekkes
Kemenkes
Denpasar yakni
menyelenggarak
an tata kelola
organisasi yang
kredibel,
Kegiatan ini
dilaksanakan
berdasarkan
nilai organisasi
Poltekkes
Kemenkes
Denpasar yakni
Kepedulian dan
Tanggung
Jawab
67 3
youtube video alur
pemberian dan pemutusan
tunjangan anak.
4. Terbuatnya
akun youtube.
5. Terlaksananya
pemostingan
video alur
pemberian dan pemutusan
tunjangan
anak pada
kanal
youtube.
berlaku. [Akuntabel: Konsisten]
1) Saya terus
berinovasi dan
antusias dalam
menggerakkan
ataupun
menghadapi
perubahan
dengan membuat
dan mempublikasi
video alur
pemberian dan pemutusan
tunjangan anak
melaui kanal
youtube. Dengan
pemutusan
tunjangan anak bagi
ASN [Adaptif].
Saya membangun
kerjasama yang
sinergi dengan
melakukan tanya
jawab dengan
bendahara
pengeluaran dan
staff keuangan
bagian penggajian
dalam menyusun
bagan alur. Hal ini
menunjukkan bahwa
penulis terbuka
dalam
bekerjasama
untuk menghasilkan
nilai tambah
sehingga dapat
menciptakan
kerjasama yang
sinergi untuk
akuntabel, adil
dan transparan.
Evidence :
- Bagan Alur
- Link
demikian penulis
dapat terus
berinovasi dan
hasil yang lebih
baik [Kolaboratif].
68
Youtube
- Link Google Drive (Video)
mengembangka n kreatifitas
sehingga inovasi ini dapat
membantu ASN
karena video alur
dapat diakses
dimanapun dan
kapanpun.
[Adaptif: Inovasi]
69
Pelaksanaan
sosialisasi alur
pemberian dan
pemutusan
tunjangan
anak bagi ASN
di Poltekkes
Kemenkes
Denpasar
1) Menyiapkan
bagan alur dan link video yang
akan
disosialisasikan
2) Mensosialisasika
n bagan alur dan link youtube
mengenai alur
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN.
1. Terlaksanan ya penyiapan bagan alur dan link video yang
akan
disosialisasi
kan
2. Terlaksanan ya kegiatan sosialisasi
pemberian dan pemutusan
tunjangan anak bagi
ASN.
1) Saya
berkomitmen
memberikan
pelayanan
prima demi
kepuasan bagi
ASN di Poltekkes
Denpasar. Dalam
pelaksanaan
sosialisasi, saya
memahami dan
memenuhi
kebutuhan ASN
yaitu
mensosialisasikan
dengan ramah
proses pemberian
dan pemutusan
tunjangan anak
sehingga ASN
mendapatkan
kepuasan atas
Saya
bertanggungjawa
b atas
kepercayaan yang
diberikan dengan
menyiapkan bagan
alur dan link video
yang akan
disosialisaikan
berupa link youtube
[Akuntabel].
Melaksanakan
kegiatan
sosialisasi
pemberian dan pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN di
Poltekkes
Kemenkes
Denpasar
diharapkan
dapat
Kegiatan ini
dilaksanakan
berdasarkan
nilai organisasi
Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Peduli dan Tanggung Jawab.
Saya membangun
kerjasama yang
sinergi dengan
bekerjasama
bersama Kasubbag
ADUM dalam
mensosialisasikan
alur pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak,
berkontribusi
terhadap
Misi Poltekkes
Denpasar yaitu
menyelenggarak
an tata kelola
organisasi yang
kredibel, akuntabel, adil
dan transparan
70 4
Evidence :
- Foto Link
youtube
- Foto Google
Drive
- Foto kegiatan
Sosialisasi
informasi yang
disampaikan.
[Berorientasi
Pelayanan: Kepuasan]
berupa link youtube
yang dibagikan
melalui group
whatsapp Poltekkes
Kemenkes
Denpasar. Hal ini
menunjukkan bahwa
penulis terbuka
dalam
bekerjasama
untuk
menghasilkan
nilai tambah [Kolaboratif].
Saya berkomitmen
memberikan
pelayanan prima
demi kepuasan
bagi ASN di
Poltekkes Denpasar.
Dalam pelaksanaan
71
sosialisasi, saya
memahami dan
memenuhi
kebutuhan ASN
yaitu dengan
mensosialisasikan
alur pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
berupa link youtube
yang dibagikan
memalui group
whatsapp Poltekkes
Kemenkes
Denpasar, sehingga
ASN mendapatkan
kepuasan atas
informasi yang
disampaikan
[Berorientasi
Pelayanan].
72
Pelaksanaan monitoring
dan evaluasi
video alur
pemberian dan
pemutusan
tunjangan
anak yang
telah di upload
dan di bagikan.
1) Mengecek ulang
video yang telah
dipublikasi
2) Menampung
saran dan
masukan dari
Staff Poltekkes
Denpasar dan
Pihak lain
3) Memperbaiki dan
membuat ulang
video alur
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak
bagi ASN.
1. Terlaksanan ya pengecekan ulang video yang telah dipublikasi.
2. Terlaksanan ya penerimaaa
n saran dan masukan
dari Staff
Poltekkes
Kemenkes
Denpasar.
3. Terlaksanan ya perbaikan dan pembuatan ulang video alur
1) Saya
berkomitmen
memberikan
pelayanan prima
demi kepuasan
ASN dengan
melakukann
monitoring dan
evaluasi video yang
telah dibuat yang
merupakan bentuk
perbaikan tiada
henti sehingga
dapat
menghasilkan
kualitas yang baik.
[Berorientasi
Pelayanan: Kualitas]
Saya melakukan
pengecekan ulang
terhadap video yang
telah diupload dan
dibagikan, sebagai
langkah awal untuk
melakukan
perbaikan dan
pembuatan ulang
video alur
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak bagi
ASN. Dengan
mengecek ulang
video yang telah
dipublikasi
menunjukkan bahwa
penulis bertindak
proaktif [Adaptif].
Memonitoring dan
mengevaluasi
video alur
pemberian dan
pemutuan
tunjangan anak
selaras dengan
misi Poltekkes
Kemenkes
Denpasar yaitu
menyelenggarakan
tata kelola
organisasi yang
kredibel, akuntabel, adil dan
transparan
Kegiatan ini
dilaksanakan
berdasarkan
nilai organisasi
Tanggung
Jawab serta
Kepedulian
Saya mencantumkan
73 5
pemberian
dan pemutusan
tunjangan
anak bagi
ASN.
Evidence : - Link Youtube
kolom untuk
pengisian masukan
dan saran dari
responden (Pegawai
Poltekkes Kemenkes
Denpasar) pada
googleform
TestimoniKegiatan
Aktualisasiyang
telah dibuat
sebelumnya. Hal ini
merupakan salah
satu penerapan
nilai Kolaboratif
yaitu memberikan
kesempatan
kepada berbagai
pihak yaitu
respoden untuk
berkontribusi
dalam pelaksanaan
optimalisasi
74
pengurusan
tunjangan anak bagi
ASN [Kolaboratif].
Saya melakukan
perbaikan tiada
henti dengan
memperbaiki dan
membuat ulang
video alur
pemberian dan
pemutusan
tunjangan anak bagi
ASN untuk
menghasilkan
kualitas yang lebih
baik, dengan
melakukan
pengecekan ulang
pada video yang
telah dipublikasi
serta berdasarkan
75
saran dan masukan
dari pegawai di
Poltekkes Kemenkes
Denpasar [Berorientasi Pelayanan].
76
5.3 Kualitas dan Kemanfaatan Aktualisasi
Kualitas aktualisasi ditunjukkan dengan kegiatan pada minggu pertama yang sudah berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Kegiatan pertama yaitu konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan, dimana dalam dalam aktualisasinya sudah mendapatkan izin dan dukungan dari Wakil Direktur II selaku pimpinan bidang keuangan di unit kerja Poltekkes Kemenkes Denpasar.
Kegiatan kedua yaitu pencarian refrensi terkait aturan/ketentuan pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua tahapan. Dimulai dari mengumpulan refrensi terkait dari sumber-sumber yang ada, kemudian menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes Kemenkes
Denpasar.
Kegiatan Ketiga yaitu pembuatan bagan alur dan video terkait proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Kegiatan ini dilaksanakan dalam lima tahapan. Dimulai dari menyusun bagan alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak, menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak, membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak, membuat akun youtube, dan tahapan kegiatan yang kelima yaitu memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube.
Kegiatan keempat yaitu pelaksanaan sosialisasi pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua tahapan. Dimulai dari menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan, kemudian mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.
Kegiatan kelima yaitu pelaksanaan monitoring dan evaluasi terkait video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam tiga tahapan. Dimulai dari mengecek ulang video yang telah dipublikasikan, menampung saran dan masukan dari staff Poltekkes Denpasar dan pihak lain, dan tahapan kegiatan yang ketiga yaitu memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Testimoni terkait pelaksanaan kegitan aktualisasi dapat dilihat pada link berikut.
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1zKcxzQoA9Q0FZ5DB8ymJ_hdvIocJ3GzkbqhpTY82pE/edit?usp=sharing
77
Manfaat aktualisasi ditunjukkan dengan kontribusi terhadap pencapaian visi misi dan tujuan organisasi serta memberikan penguatan bagi nilai kerja organisasi. Visi Poltekkes Kemenkes Denpasar adalah “Menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang bermutu, profesional, kompetitif, berbudaya, dan berwawasan pariwisata pada tahun 2030”. Perwujudan yang dipaparkan dengan misi yaitu sebagai berikut.
1. Menyelenggarakan pendidikan vokasi dan profesi yang unggul berbasis kesehatan pariwisata
2. Menyelenggarakan penelitian yang berkualitas, terintegrasi dengan pendekatan Link andMatchProgram
3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat berbasis riset dan wilayah
4. Menyelenggarakan tata kelola organisasi yang kredibel, akuntabel, adil dan transparan
5. Mengembangkan kerja sama dan mitra usaha untuk pengembangan institusi Optimalisasi Pengurusan Tunjangan Anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar diharapkan dapat membantu efektivitas kerja dari Pranata Keuangan APBN untuk mewujudkan visi dan misi Poltekkes Kemenkes Denpasar dengan menguatkan nilai organisasi di setiap kegiatan aktualisasi yaitu senyum, salam, sapa, sopan, santun, peduli dan tanggung jawab.
78
RENCANA TINDAK LANJUT
6.1 Penetapan Isu Lanjutan / Alternatif
Kegiatan aktualisasi yang berjudul “Optimalisasi Pengurusan Tunjangan Bagi ASN Di Poltekkes Kemenkes Denpasar Tahun 2022” yang terdiri atas 5 kegiatan yakni Pelaksanaan konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan, Pencarian refrensi terkait aturan/ketentuan pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN, Pembuatan Bagan Alur dan Video terkait proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN, Pelaksanaan sosialisasi pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar, Pelaksanaan monitoring dan evaluasi terkait video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan sudah berjalan sesuai rancangan aktualisasi penulis. Untuk mengoptimalkan kegiatan aktualisasi yang sudah berjalan, maka diperlukan adanya optimalisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform GoogleSpreadsheet.
6.2 Gagasan Kreatif Pemecahan Masalah Lanjutan
Berdasarkan penetapan isu lanjutan yang ditetapkan diatas, penulis menentukan gagasan kreatif pemecahan isu yang terpilih yaitu dengan melakukan optimalisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform googlespreadsheet Kegiatan pemecahan isu tersebut dijabarkan dalam kegiatan yang disusun sebagai berikut
1. Pelaksanaan konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan
2. Pembuatan media/sistem pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform Google Spreadsheet
3. Pelaksanaan sosialisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform Google Spreadsheet
4. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi terkait optimalisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform GoogleSpreadsheet di Poltekkes Kemenkes Denpasar
79
No Kegiatan
Tahapan Kegiatan Nilai Dasar PNS Waktu
Pelaksanaan
1 Pelaksanaan konsultasi
dengan mentor mengenai
pelaksanaan rencana
tindak lanjut yang akan
dilakukan
Menyiapkan dan
memaparkan dokumen
rencana tindak lanjut
yang akan dilaksanakan
Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang
diberikan dalam menyiapkan dan memaparkan dokumen
kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan dengan jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintegritas tinggi sehingga penulis mendapatkan saran dan masukan dari pimpinan agar kegiatan
aktualisasi yang akan dilaksanakan dapat dipercaya.
[Akuntabel]
1 - 4 November
2022
80
6.3 Rencana Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS Lanjutan
Tabel 6.1 Tabel Rencana Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS Lanjutan
2 Pembuatan media/sistem
pelaporan pengurusan
tunjangan anak bagi ASN
dengan menggunakan
platform Google
Spreadsheet
Meminta saran atau
rekomendasi dari mentor
Saat saya meminta saran atau rekomendasi dari
pimpinan, saya menunjukkan sikap membangun
kerjasama yang sinergis yaitu terbuka dalam
bekerjasama untuk menghasilkan nilai tambah pada
gagasan kreatif pemecahan masalah lanjutan [Kolaboratif].
Pada saat melaksanakan tahapan kegiatan kedua, saya
juga menghargai masukan dan saran dari Pimpinan.
Dimana masukan dan saran yang diberikan diharapkan
dapat menyempurnakan gagasan kreatif yang akan
dilaksanakan. [Harmonis]
Menyusun konsep
pelaporan pengurusan
tunjangan anak bagi ASN
dengan menggunakan
platform Google
Spreadsheet
Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang
diberikan dengan menyusun konsep pelaporan
pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan
menggunakan platform Google Spreadsheet secara
jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintergritas tinggi. [Akuntabel]
7 - 11 November 2022
81
3 Pelaksanaan sosialisasi
pelaporan pengurusan
tunjangan anak bagi ASN
dengan menggunakan
platform
Spreadsheet
Menginput data yang
diperlukan ke dalam
GoogleSpreadsheet
Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang
diberikan dengan menginput data yang diperlukan ke
dalam Google Spreadsheet secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan
berintergritas tinggi. [Akuntabel]
Menyiapkan bahan
sosialisasi (linkgoogle
Spreadsheet)kepada
pegawai Poltekkes
Google
Kemenkes Denpasar
Mensosialisasikan tata
cara pelaporan
pengurusan tunjangan
anak bagi ASN dengan
menggunakan platform
GoogleSpreadsheet.
Saya menyiapkan bahan sosialisasi dengan menerapkan
nilai [Kompeten] dengan kode etik melaksanakan
tugas dengan kualitas terbaik. Bahan sosialisasi
tersebut saya kerjakan dengan cermat dan disiplin
[Akuntabel].
Saya berkomitmen memberikan pelayanan prima
demi kepuasan bagi ASN di Poltekkes Denpasar. Dalam
pelaksanaan sosialisasi, saya memahami dan
memenuhi kebutuhan ASN yaitu dengan
mensosialisasikan tata cara pelaporan pengurusan
tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform
Google Spreadsheet, sehingga ASN mendapatkan
kepuasan atas informasi yang disampaikan.
[BerorientasiPelayanan]
14 – 18
November 2022
82
4 Pelaksanaan monitoring
dan evaluasi terkait
optimalisasi pelaporan
pengurusan tunjangan
anak bagi ASN dengan
menggunakan platform
Google Spreadsheet di
Poltekkes Kemenkes
Denpasar
Meninjau pelaksanaan
optimalisasi pelaporan
pengurusan tunjangan
anak bagi ASN dengan
menggunakan platform
GoogleSpreadsheet
kepada pegawai
Poltekkes Denpasar
dengan memberikan
pertanyaan melalui
googleform
Membuat laporan
monitoring dan evaluasi
Saya membuat form Monitoring dan Evaluasi
pelaksanaan kegiatan dengan menggunakan google
form (berbasis digital) hal ini sesuai dengan nilai
[Adaptif] yaitu menyesuaikan diri menghadapi
perubahan. Pada pelaksanaannya saya melakukan
Monitoring dan Evaluasi dengan melaksanakan
tugas dengan jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin, dan berintegritas tinggi [Akuntabel].
21 – 30
November 2022
Melaporkan hasil
monitoring dan evaluasi
kepada Wakil Direktur II
dan Kasubbag ADUM di
Saya membuat laporan monitoring dan evaluasi
berdasarkan hasil dari pernyataan responden dengan
jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin, dan
berintegritas tinggi [Akuntabel].
Saya melaporkan hasil monitoring dan evaluasi kepada
Wakil Direktur II dan Kasubbag ADUM, menunjukkan sikap
membangun kerjasama yang sinergis dengan
memberikan kesempatan kepada berbagai pihak
untuk berkontribusi [Kolaboratif]. Monitoring dan
Evaluasi yang dilakukan juga bermanfaat bagi instansi
83
Poltekkes Kemenkes
Denpasar dikarenakan dapat membangun lingkungan kerja yang kondusif[Harmonis].
84
BAB VII
PENUTUP
7.1 Kesimpulan
Kegiatan aktualisasi yang berjudul “Optimalisasi Pengurusan Tunjangan Anak Bagi ASN
Di Poltekkes Kemenkes Denpasar Tahun 2022” sudah berjalan sesuai dengan waktu yang ditentukan. Melalui aktualisasi yang dilaksanakan mulai tanggal 23 Agustus hingga 26 September 2022 penulis dapat menginternalisasi nilai – nilai dasar ASN yaitu BerAKHLAK (Berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, kolaboratif) serta pengetahuan mengenai peran dan kedudukan PNS yang sudah penulis pelajari selama Latsar CPNS pada tempat kerja yakni Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Denpasar khususnya di bagian keuangan.
Secara khusus, kegiatan yang dijalankan pada masa aktualisasi yakni pembuatan bagan alur dan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN dapat menjadi media edukasi bagi pegawai Poltekkes Kemenkes Denpasar. Penulis juga dapat mengaktulisasi nilai-nilai dasar ASN yang BerAKHLAK dalam pelaksanaan tugas jabatan sebagai Pranata Keuangan APBN di Poltekkes Kemenkes Denpasar melalui pelaksanaan kegiatan aktualisasi. Selain itu, kegiatan Aktualisasi memberikan penulis kesempatan untuk mengimplementasikan peran dan kedudukan ASN dalam mendukung terbentuknya Smart ASN yang menguasai perkembangan teknologi melalui pembuatan video alur sebagai upaya mewujudkan Smart Governance di Poltekkes Kemenkes Denpasar.
7.2 Komitmen Keberlanjutan Aktualisasi
Penulis berkomitmen untuk melakukan keberlanjutan aktualisasi, diantaranya :
1. Membuat rencana tindak lanjut aktualisasi optimalisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform GoogleSpreadsheet
2. Berkomitmen untuk terus mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS BerAKHLAK, menerapkan SMART ASN dan manajemen ASN demi mewujudkan smart governancedi dalam pelaksanaan tugas sebagai CASN dan kedepannya sebagai ASN
3. Melaksanakan kegiatan terhadap kontribusi untuk perwujudan visi misi, tujuan organisasi Poltekkes Kemenkes Denpasar
85
DAFTAR PUSTAKA
Lembaga Administrasi Negara. (2021). PeraturanKepalaLembagaAdministrasi
Negara(PerkaLAN)Nomor.1Tahun2021tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri. Jakarta:LAN
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 54 Tahun 2018 tentang Jabatan Fungsional Pranata Keuangan
Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulBerorientasiPelayananPelatihanDasarCalon PegawaiNegeriSipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulAkuntabelPelatihanDasarCalonPegawai NegeriSipil.Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulKompetenPelatihanDasarCalonPegawai NegeriSipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulHarmonisPelatihanDasarCalonPegawai NegeriSipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2021). LoyalPelayananPelatihanDasarCalonPegawai NegeriSipil.Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulAdaptifPelatihanDasarCalonPegawaiNegeri Sipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Kolaboratif Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Visi & Misi serta Tujuan Poltekkes Kemenkes Denpasar. (2022). Dipetik Agustus 2022, dari website Poltekkes Kemenkes Denpasar
https://www.poltekkes-denpasar.ac.id/profil/visi-misi/
Rencana Strategis (Renstra) Poltekkes Kemenkes Denpasar Tahun 2020-2024. Dipetik Agustus 2022, dari website
https://e-renggar.kemkes.go.id/file2018/e-performance/1-6321814tahunan-602.pdf
Lampiran