Optimalisasi Pengurusan Tunjangan Anak Bagi ASN Di Poltekkes Kemenkes Denpasar Tahun 2022

Page 1

LAPORAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN IV

OPTIMALISASI PENGURUSAN TUNJANGAN ANAK BAGI ASN DI POLTEKKES

KEMENKES DENPASAR TAHUN 2022

DISUSUN OLEH:

I MADE SUDIATMIKA WIGUNA

NIP. 199804232022031003

KERJASAMA

BAPELKES CIKARANG, KEMENKES RI

DAN

UPTD BAPELKESMAS DINAS KESEHATAN

PROVINSI BALI

2022

ii
iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmatNya penulis dapat menyusun laporan tepat pada waktunya. Penulisan laporan ini dibuat agar kita dapat lebih memahami, menginternalisasikan, mengaktualiasasikan dan menerapkan kebiasaan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil agar mempunyai integritas moral, jujur, bertanggungjawab, profesional dan kompeten dalam bidangnya. Pada penyusunan laporan ini banyak mendapat bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada yang terhormat :

1. Bapak Drs. Suherman, M.Kes selaku Kepala Bapelkes Cikarang

2. Ibu Dr. Ni Made Parwati, SKM., M.Kes selaku Kepala Bapelkesmas Provinsi Bali dan penguji saya.

3. Bapak Dr. Anak Agung Ngurah Kusumajaya, SP., MPH selaku Direktur Poltekkes Kemenkes Denpasar.

4. Bapak I Dewa Putu Gede Putra Yasa, S.Kp, M.Kep, Sp.MB selaku Wakil Direktur II Poltekkes Kemenkes Denpasar dan mentor saya

5. Ibu Putu Theni Aryasih, SKM., M.Kes selaku Kepala Sub. Bagian Adm. Umum

6. Bapak Ns Gede Wardana, SKep., MAHSM selaku Widya Iswara dan coach saya

7. Seluruh staff di bagian kepegawaian, tenaga kependidikan, dosen, dan staff keuangan di Poltekkes Kemenkes Denpasar yang telah banyak membantu penulis selama masa orientasi .

8. Teman-teman dan semua pihak yang telah memberikan bantuan serta dukungan baik moral maupun material yang penulis tidak dapat sebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa laporan hasil aktualisasi ini tidak luput dari kekurangan yang tidak disengaja oleh penulis, sehingga penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk kesempurnaan penulisannya dan dapat bermanfaat bagi kita semua.

Denpasar, 22 Agustus 2022 Penulis

I Made Sudiatmika Wiguna

NIP. 199804232022031003

iv
v DAFTAR ISI Halaman Halaman Judul i Halaman Pengesahan.............................................................................................. ii Surat Pernyataan Orisinalitas ................................................................................... iii Kata Pengantar iv Daftar Isi ............................................................................................................... v Daftar Lampiran ..................................................................................................... vii Daftar Tabel .......................................................................................................... viii Daftar Gambar ....................................................................................................... ix BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ................................................................................................ 1 1.2. Tujuan............................................................................................................. 2 1.3. Manfaat........................................................................................................... 2 BAB II. PROFIL INSTANSI 2.1. Visi dan Misi..................................................................................................... 4 2.2. Nilai-nilai Organisasi ......................................................................................... 4 2.3. Tugas Organisasi.............................................................................................. 4 2.4. Uraian/Rincian Tugas Jabatan Peserta................................................................ 5 BAB III. ANALISIS ISU DALAM PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1. Identifikasi dan Analisis Isu Aktual..................................................................... 8 3.2. Keterkaitan Penyebab Isu dengan Kedudukan dan Peran PNS untuk Mendukung Terwujudnya Smart Governance...................................................... 16 3.3. Alternatif Pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif....................................... 17 BAB IV. RANCANGAN AKTUALISASI 4.1. Rancangan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS........................................................ 19 4.2. Penjadwalan .................................................................................................... 25 4.3. Para Pihak yang Terlibat dan Perannya dalam Aktualisasi..................................... 28 BAB V. PELAKSANAAN AKTUALISASI 5.1. Deskripsi Proses Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS................................................. 29 5.2. Capaian Pelaksanaan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS.......................................... 59 5.3. Kualitas dan Kemanfaatan Aktualisasi................................................................. 77
vi BAB VI. RENCANA TINDAK LANJUT 6.1. Penetapan Isu Lanjutan/Alternatif...................................................................... 79 6.2. Gagasan Kreatif Pemecahan Masalah Lanjutan 79 6.3. Rencana Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS Lanjutan .............................................. 80 BAB VII. PENUTUP 7.1. Kesimpulan 85 7.2. Komitemen Keberlanjutan Aktualisasi................................................................. 85 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN (Data Pendukung dan Lampiran lainnya)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Dokumentasi Bimbingan dengan Mentor

Lampiran 2. Dokumentasi Pengendalian Rancangan Aktualisasi oleh Mentor

Lampiran 3. Konsultasi dengan mentor di Poltekkes Kemenkes Denpasar

Lampiran 4. Notulensi Hasil Konsultasi

Lampiran 5. Dokumen terkait peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak

Lampiran 6. Kegiatan Sinkronisasi dengan Staff Keuangan bagian penggajian

Lampiran 7. Kegiatan Sinkronisasi dengan Bendahara Pengeluaran

Lampiran 8. Bagan Alur Pemberian dan Pemutusan Tunjangan Anak

vii
viii
Tabel 3.1.1. Identifikasi dan Analisis Isu Aktual….............................................................8 Tabel 3.1.2.1. Penapisan Isu dengan APKL 12 Tabel 3.1.2.2 Prioritasi Isu dengan metode USG.............................................................14 Tabel 3.3. Alternatif Penyelesaian Masalah.....................................................................17 Tabel 4.1 Tabel Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS .20 Tabel 4.2. Jadwal Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi..........................................25 Tabel 4.3. Para Pihak dan Perannya dalam Aktualisasi.....................................................28 Tabel 5.1.1. Deskripsi Proses Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS..........................................29 Tabel 5.2. Tabel Capaian Pelaksanaan Aktualisasi Nilai – Nilai Dasar ASN..........................59 Tabel 6.1. Tabel Rencana Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS Lanjutan..................................80
DAFTAR TABEL
ix
2.4.2. Struktur Organisasi Poltekkes Kemenkes Denpasar.................................................7 3.1.3. Diagram Analisis Isu dengan Fish Bone 15
DAFTAR GAMBAR

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil adalah pendidikan dan pelatihan dalam Masa Prajabatan yang dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. Aparatur Sipil Negara (ASN) memiliki tiga fungsi penting yang terdiri dari fungsi pelayan publik, pelaksana kebijakan, serta perekat dan pemersatu bangsa dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN dalam pola diklat pelatihan dasar CPNS dilaksanakan dalam enam tahap yaitu tahap merancang aktualisasi nilai dasar profesi ASN, tahap mempresentasikan rancangan aktualisasi, mengaktualisasikan nilai dasar di tempat tugas atau instansi tempat peserta diklat, melaporkan pelaksanaan aktualisasi nilai dasar, mempresentasikan laporan aktualisasi, dan menyusun rencana aksi penyempurnaan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN. Melalui kegiatan aktualisasi ini, diharapkan seluruh atau sebagian dari nilai dasar profesi ASN dapat diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan yang telah dirancang oleh setiap peserta pelatihan dasar di tempat tugas atau intansi tempat dimana peserta bekerja. Tempat tugas atau instansi yang dimaksud dalam hal ini ialah Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Denpasar. Politeknik Kesehatan Denpasar, Bali merupakan Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan dibawah Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI yang

menyelenggarakan program pendidikan Diploma III dan Diploma IV. Politeknik Kesehatan

Denpasar didirikan atas dasar Surat Keputusan Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial

RI Nomor : 298/Men.Kes-Kesos/SK/IV/2001 tanggal 16 April 2001. Politeknik Kesehatan

Denpasar, Bali terdiri dari 6 Jurusan yaitu Jurusan Keperawatan, Jurusan Kebidanan, Jurusan

Kesehatan Gigi, Jurusan Gizi dan Jurusan Kesehatan Lingkungan dan Jurusan Teknologi Laboratorium Medis. Dalam penyelenggaraannya Politeknik Kesehatan Denpasar terbagi

menjadi beberapa bidang untuk melaksanakan tugas dan fungsinya sehingga pelaksanaan

kegiatan di Poltekkes Denpasar dapat terlaksana dengan baik. Salah satu bidang di Poltekkes

Denpasar yaitu bidang keuangan, yang mempunyai tugas melakukan perencanaan pelaksanaan keuangan.

Menurut Permenpan RB No. 54 Tahun 2018 menyatakan bahwa Pranata Keuangan

APBN mempunyai ruang lingkup tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak untuk

1

melaksanakan kegiatan pengelolaan keuangan APBN pada satuan kerja kementerian negara/lembaga sesuai kewenangan dan peraturan perundang-undangan. Dalam praktiknya, Pranata Keuangan APBN termasuk dalam rumpun Akuntan dan Anggaran. Tugas Pranata Keuangan APBN yaitu melaksanakan perikatan dan penyelesaian tagihan, pelaksanaan perintah pembayaran, kebendaharaan, pengelolaan administrasi belanja pegawai, dan penyiapan analisis laporan keuangan instansi dalam kegiatan Pengelolaan Keuangan APBN. Permasalahan yang timbul dalam pengelolaan administrasi belanja pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar adalah belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar. Hal ini dikarenakan, sering timbulnya pertanyaan berulang dari pegawai di Poltekkes Denpasar mengenai berkurangnya total income gaji yang diterima pegawai karena terjadi pemutusan tunjangan anak. Berdasarkan isu tersebut, maka penulis akan melaksanakan kegiatan aktualisasi berupa “Optimalisasi Pengurusan Tunjangan

Anak Bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar ” .

1.2 Tujuan

1.2.1

Tujuan Umum

1.2.1.1 Penyusunan kegiatan aktualisasi nilai dasar Pegawai Negeri Sipil ini bertujuan sebagai pedoman untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif (BerAKHLAK)

1.2.1.2 Mampu memahami kedudukan, peran, hak dan kewajiban serta kode etik ASN yang kemudian diaplikasikan dalam pengelolaan Manajemen ASN yang sistematis

1.2.1.3 Mampu mengaktualisasikan nilai-nilai SmartASNuntuk mendukung terwujudnya smart governance di lingkungan unit kerja

1.2.2 Tujuan Khusus

Terwujudnya Optimalisasi Pengurusan Tunjangan Anak Bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar.

1.3 Manfaat

Manfaat yang diharapkan dari laporan aktualisasi ini yaitu sebagai berikut.

1.3.1 Bagi Penulis

Menambahkan pengetahuan dan pengalaman terkait pembuatan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN dalam penerapannya di lapangan dan mencoba mengukur seberapa jauh kemampuan penulis dalam

2

membuat literasi digital sesuai dengan materi pembelajaran pelatihan yang telah di dapat.

1.3.2 Bagi Unit Kerja

Bahan refrensi yang dapat di pergunakan untuk perbandingan dan kerangka acuan untuk persoalan yang sejenis, sehingga dapat mendukung kelancaran kegiatan bidang keuangan di Poltekkes Kemenkes Denpasar.

1.3.3 Bagi Pembaca

Dapat menambah wawasan dan pengetahuan pembaca tentang bagaimana alur dan proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

3

BAB II PROFIL INSTANSI

2.1 Visi dan Misi

2.1.1 Visi Visi Politeknik Kesehatan Denpasar yaitu menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang bermutu internasional, profesional, kompetitif, berbudaya, dan berwawasan pariwisata pada tahun 2030.

2.1.2 Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan vokasi dan profesi yang unggul berbasis kesehatan pariwisata

2. Menyelenggarakan penelitian yang berkualitas, terintegrasi dengan pendekatan Link and Match Program

3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat berbasis riset dan wilayah

4. Menyelenggarakan tata kelola organisasi yang kredibel, akuntabel, adil dan transparan

5. Mengembangkan kerja sama dan mitra usaha untuk pengembangan institusi.

2.2 Nilai-nilai Organisasi

Dalam setiap organisasi untuk mewujudkan employer branding “Bangga Melayani Bangsa” pada institusi Poltekkes Kemenkes Denpasar menerapkan budaya hospitality yaitu senyum, salam, sapa, sopan, santun, peduli dan tanggung jawab.

2.3 Tugas Organisasi

Poltekkes Kemenkes Denpasar berkedudukan di Jalan Sanitasi No.1 Denpasar Selatan adalah Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Kementerian Kesehatan yang berada di bawah Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan dan dipimpin oleh seorang Direktur yang bertanggung jawab kepada Kepala Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan. Poltekkes Kemenkes Denpasar mempunyai tugas melaksanakan pendidikan tinggi kesehatan yang bermutu, profesional, kompetitif dan berbudaya sesuai perundang-undangan yang berlaku. Poltekkes Kemenkes

Denpasar mempunyai tugas antara lain :

1. Menyelenggarakan program pendidikan Diploma III dan Diploma IV Bidang Kesehatan dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berkompeten sesuai dengan bidang ilmu

4

yang berada dilingkungan Poltekkes Kemenkes Denpasar.

2. Melakukan penelitian dibidang ilmu kesehatan dalam rangka menghasilkan penelitian yang berkualitas dan bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan/atau pemecahan masalah kesehatan di masyarakat.

3. Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka membantu pemecahan masalah di masyarakat yang terkait dengan masalah kesehatan dan menyumbangkan ilmu yang bermanfaat dalam meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.

2.4 Uraian/Rincian Tugas Jabatan Peserta

2.4.1 Uraian Tugas Jabatan

Uraian kegiatan Jabatan Fungsional Pranata Keuangan APBN – Terampil (PERMENPAN RB Republik Indonesia No. 54 Tahun 2018), ditetapkan dalam butir kegiatan sebagai berikut:

1. Menginventarisasi dokumen analisis realisasi belanja;

2. Menginventarisasi dokumen capaian output;

3. Menginventarisasi dokumen pengembalian belanja;

4. Menginventarisasi dokumen penentuan target penerimaan;

5. Menginventarisasi dokumen realisasi penerimaan;

6. Menginventarisasi dokumen kepatuhan penerimaan dan penyetoran penerimaan;

7. Menginventarisasi dokumen analisis ekstensifikasi/intensifikasi penerimaan;

8. Menginventarisasi dokumen pengembalian penerimaan;

9. Menyiapkan dokumen analisis revolving;

10. Menyiapkan dokumen analisis realisasi belanja;

11. Menyiapkan dokumen capaian output;

12. Menyiapkan dokumen pengembalian belanja;

13. Menginventarisir dokumen kepegawaian / dokumen sumber;

14. Menyiapkan perekaman dokumen sumber transaksi / dokumen kepegawaian;

15. Menyiapkan dokumen dasar pencetakan laporan transaksi;

16. Menginventarisir bahan monitoring dan evaluasi;

17. Melaksanakan pengelolaan data Arsip Data Komputer (ADK);

18. Menginventarisir data transaksi;

19. Menginventarisir bahan rekonsiliasi laporan keuangan;

20. Menginventarisir data/dokumen pendukung laporan keuangan;

21. Menginventarisir data/dokumen penyusunan laporan keuangan;

5

22. Menginventarisir data/dokumen perencanaan monitoring dan evaluasi penyusunan laporan keuangan;

23. Menginventarisir data/bahan temuan atas laporan keuangan;

24. Melaksanakan penatausahaan dokumen tingkat dasar; dan

25. Menginventarisir data/bahan/dokumen perikatan dan pembayaran tagihan.

Sebagai Pranata Keuangan APBN - Terampil, penulis memiliki tugas sesuai dengan sasaran kinerja pegawai (SKP) yang ditetapkan oleh atasan dengan uraian tugas sebagai berikut:

1) Terlaksananya Penyusunan draft SPBy/permintaan uang kegiatan melalui UP (Uang Persediaan), TUP (Tambahan Uang Persediaan), dan LS (Langsung)

2) Terlaksananya Pengadministrasian, Penginputan terhadap Pemotongan/Pemungutan dari pembayaran yang dilakukan atas kewajiban kepada Negara

3) Terlaksananya Penyetoran Pemotongan/Pemungutan Pajak yang ditujukan ke Kantor Pajak melalui Bank

4) Terlaksananya pembuatan draft Surat Permintaan Pembayaran (SPP) untuk ditanda tangani PPK

5) Terlaksananya Pengumpulan dan Pengolahan Surat Perintah Membayar (SPM) beserta data dukungnya

6) Terlaksananya Pemeriksaan data SPM yangtelah diterbitkan beserta data dukungnya

7) Terlaksananya Pembuatan Rekapan Pembayaran Tunjangan Kinerja

8) Terlaksananya pengumpulan dan pemeriksaan dokumen belanja pegawai untuk kelengkapan administrasi belanja pegawai

9) Terlaksananya penginputan data dan informasi belanja pegawai ke dalam sistem penggajian

10)Terlaksananya pemeriksaan ulang kelengkapan dokumen belanja pegawai

11)Terlaksananya tugas kedinasan lain yang diberikan atasan dalam rangka kelancaran kegiatan

6

2.4.2 Struktur Organisasi

STRUKTUR ORGANISASI DAN PERSONALIA POLITEKNIK KESEHATAN

KEMENTERIAN KESEHATAN DENPASAR TAHUN 2022

DIREKTUR

Dr. Anak Agung Ngurah Kusumajaya, SP, MPH

SENAT

DEWAN PENGAWAI

WAKIL DIREKTUR I

Gusti Ayu Marhaeni, SKM, M.Biomed

SATUAN PEMERIKSAAN INTERNAL (SPI)

WAKIL DIREKTUR II

I Dewa Putu Gede Putra Yasa, S.Kp, M.Kep, Sp.MB

WAKIL DIREKTUR III

I Nyoman Gejir, SST, M.Kes

Ka. Sub.Bag. Adm. Umum

Putu Theni Aryasih,SKM, M.Kes

Ka. Sub.Bag. Adm. Akademik

Ida Bagus Made Putra Mahendra, S.Kom, M.P.H.

Ka. Jurusan Keperawatan

Ka. Jurusan Kesehatan Lingkungan

Ka. Jurusan Gizi

Ka. Pusat

Penelitian & Pengabdian kepada masyarakat

Ka. Pusat

Pengembangan Pendidikan

Ka. Jurusan Kesehatan Gigi

Ka. Jurusan Kebidanan

Ka. Jurusan Teknologi Laboratorium Medis

Ka. Pusat

Penjaminan

Mutu

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL (DOSEN, PLP, ANALIS, KEPEGAWAIAN, DLL)

Ka. Unit Teknologi & Informasi

Ka. Unit Laboratorium Terpadu

Ka. Unit Perpustakaan Terpadu

Ka. Unit Bisnis

Gambar 2.4.2 Struktur Organisasi Poltekkes Kemenkes Denpasar

Ka. Instalasi Sarana & Prasarana Akademik

7

BAB III

ANALISIS ISU DALAM PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1 Identifikasi dan Analisis Isu Aktual

3.1.1 Identifikasi Isu

Tugas pokok Pranata Keuangan APBN yaitu melaksanakan kegiatan Pengelolaan Keuangan APBN yang meliputi: perikatan

dan penyelesaian tagihan, pelaksanaan perintah pembayaran, kebendaharaan, pengelolaan administrasi belanja pegawai, dan

penyiapan analisis laporan keuangan instansi pada satuan kerja kementerian negara/lembaga sesuai kewenangan dan peraturan

perundang-undangan.

Dari hasil pengamatan selama bertugas sebagai Pranata Keuangan APBN di Poltekkes Kemenkes Denpasar,didapatkan

beberapa Isu sebagai berikut :

No. Uraian Tugas Kondisi Terkini Kondisi yang Diharapkan

1 Membuat

draft Surat

Permintaan

Pembayaran

(SPP) untuk

ditanda

tangani PPK

Sering ditemukan adanya

kekurangan dalam penyetoran

kelengkapan dokumen dalam

pengajuan klaim penggantian

biaya. Hal ini menyebabkan staff

keuangan tidak bisa memproses

secara cepat kwitansi pembayaran

biaya perjalanan dinas.

Dokumen persyaratan yang

diajukan pegawai dapat

dikumpulkan secara lengkap

sehingga proses klaim

penggantian biaya dapat

berjalan lancar.

dengan Agenda 3

Manajemen

ASN : - Profesional

Belum lengkapnya

dokumen persyaratan

dalam penerbitan

kwitansi Perjadin yang

diajukan pegawai di

Poltekkes Kemenkes

Denpasar tahun 2022.

8
Keterkaitan
Identifikasi Masalah

2 Mengumpulka

n dan

memeriksa

dokumen belanja pegawai

untuk

kelengkapan

administrasi

belanja pegawai

Sering ditemukannya Pegawai di

Poltekkes Denpasar yang

menanyakan kepada bagian

Penggajian mengapa mereka

tidak lagi mendapatkan tunjangan

anak atau dapat dikatakan

mendapatkan gaji

dibawah/kurang dari total income

bulan-bulan sebelumnya. Banyak

dari mereka yang belum

memahami mengenai tahapan

dan ketentuan untuk

mendapatkan tunjangan anak

pada penggajian. Hal ini menjadi

kendala bagi staff bagian

penggajian untuk menjawab

pertanyaan yang sama secara

efektif dan efisien.

Alur pemberian dan

pemutusan tunjangan anak

dapat dipahami oleh pegawai

sehingga dapat mendukung

kelacaran proses penggajian.

Manajemen

ASN : - Profesional

Belum optimalnya

pengurusan

tunjangan anak bagi

ASN di Poltekkes

Kemenkes Denpasar

tahun 2022.

3 Mengumpulka

n dan

memeriksa

Masih ditemukannya Pegawai di

Poltekkes Kemenkes Denpasar

yang

menanyakan secara

Proses peneribitan SKPP dapat

dipahami oleh pegawai

sehingga proses pengajuan

Manajemen

ASN : - Profesional

Belum adanya edukasi

mengenai proses

Penerbitan SKPP

9

dokumen

belanja pegawai untuk

kelengkapan administrasi

belanja pegawai

berulang terkait sudah sejauh

mana proses penerbitan SKPP

pensiun mereka. Banyak dari

mereka yag belum benar

memahami mengenai tahapan

proses penerbitan SKPP pensiun

sehingga menanyakan secara

berulang kali ke bagian

penggajian

gaji terusan dapat berjalan

lancar.

4 Mengadminist rasi, dan Menginput

Pemotongan / Pemungutan dari pembayaran yang

dilakukan atas

kewajiban

kepada

Negara

Masih adanya kendala dalam

penginputan pajak yang terjadi di Poltekkes Kemenkes Denpasar, hal ini dikarenakan kondisi

jaringan internet yang tidak stabil

dan error system yang terjadi.

Proses penginputan pajak

dapat berjalan dengan lancar, sehingga pengerjaannya

dapat dilakukan secara efektif dan efisien.

Manajemen

ASN:

- Profesional

Pensiun Pegawai di Poltekkes Kemenkes

Denpasar tahun 2022

Belum optimalnya pengadministrasian dan penginputan

pajak di Poltekkes

Kemenkes Denpasar

tahun 2022

10

5 Menyusun draft SPBy/permint aan uang kegiatan

melalui UP (Uang Persediaan), TUP (Tambahan Uang Persediaan), dan LS (Langsung)

Masih ditemukannya penyetoran

dokumen persyaratan

pembayaran pengadaan

barang/jasa yang belum

disetorkan secara lengkap oleh

rekanan. Hal ini menyebabkan

terhambatnya proses pembayaran

yang akan dilakukan.

Rekanan dapat menyetorkan

dokumen persyaratan secara

lengkap sehingga proses

pembayaran berjalan dengan

lancar.

Manajemen

ASN : - Profesional

Belum lengkapnya

dokumen persyaratan

yang diajukan

rekanan untuk

pembayaran

barang/jasa di

Poltekkes Kemenkes

Denpasar tahun 2022

11
Tabel 3.1.1 Identifikasi dan Analisis Isu Aktual

3.1.2 Memilah / Menapis Isu (APKL dan USG)

3.1.2.1 APKL

Adapun Isu strategis yang ditemukan di Poltekkes Kemenkes Denpasar kemudian dituangkan dalam Tabel 3.1.2.1 ,yaitu

Analisis Pemilihan Isu menggunakan Metode Analisis APKL agar didapatkan isu yang lebih menjadi prioritas sebagai

berikut:

1 Belum lengkapnya dokumen persyaratan dalam penerbitan kwitansi Perjadin yang diajukan pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

2 Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

3 Belum adanya edukasi mengenai proses

Penerbitan SKPP Pensiun Pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022

4 Belum optimalnya pengadministrasian dan penginputan pajak di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

5 Belum lengkapnya dokumen persyaratan yang diajukan rekanan untuk pembayaran barang/jasa di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

Tabel 3.1.2.1 Penapisan Isu dengan APKL

syarat

12
No ISU FAKTOR KETERANGAN A P K L
√ √ √ √ Memenuhi
syarat
√ √ √ √ Memenuhi syarat
√ √ √ √ Memenuhi
- √ √Tidak Memenuhi
syarat
√ √ √ √ Memenuhi
Syarat

Keterangan:

A: aktualartinya isu tersebut benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan.

P:problematikartinya isu tersebut mengandung masalah sehingga perlu dicarikan solusi.

K:kekhalayakanartinya menyangkut orang banyak.

L:layakartinya isu tersebut masuk akal dan realistis serta relevan dengan tugas pokok dan fungsi ASN

√ : Memenuhi Syarat

-:TidakMemenuhiSyarat

3.1.2.2 Penentuan Core Isu (USG)

Dalam menentukan prioritas dari suatu masalah dapat dilihat dari tingkat Kegawatan (Urgency) seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis dan ditindaklanjuti,seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat yang akan ditimbulkan (Seriousness) dan Pertumbuhan (Growth) yaitu seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani segera. Penentuan prioritas ini dikenal dengan metode USG, seperti yang terlihat pada tabel 3.1.2.2 sebagai berikut.

13

1

Belum lengkapnya dokumen persyaratan dalam penerbitan kwitansi

Perjadin yang diajukan pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar

tahun 2022.

Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di

5 4 4 13 II

2

Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

Belum adanya edukasi mengenai proses Penerbitan SKPP Pensiun

5 5 5 15 I

3

Pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022

Belum lengkapnya dokumen persyaratan yang diajukan rekanan

3 5 4 12 III

4

untuk pembayaran barang/jasa di Poltekkes Kemenkes Denpasar

tahun 2022.

Keterangan:

U:Urgency;S=Seriousness;G:Growth.

Interval penentuan prioritas:

Angka 1: sangat tidak mendesak/gawat dan dampak;

Angka 2: tidak mendesak/gawat dan dampak;

Angka 3: cukup mendesak/gawat dan dampak;

Angka 4: mendesak/gawat dan dampak;

Angka 5: sangat mendesak/gawat dan dampak.

3 4 4 11 IV

14
Tabel 3.1.2.2 Prioritasi Isu dengan metode USG
No ISU KRITERIA JUMLAH PRIORITAS U S G

Berdasarkan analisis penilaian dengan kriteria USG pada tabel, maka isu yang dipilih adalah Belum optimalnya

pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

3.1.3 Menganalisis Isu

Isu yang disepakati untuk dianalisis “Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes

Denpasar tahun 2022”. diidentifikasi sebab akibatnya menggunakan metode FishboneDiagramsebagai berikut .

15
Diagram3.1.3AnalisisisudenganFishbone

Berdasarkan akar penyebab masalah yang telah didapatkan dengan menggunakandiagramfishbone, didapat gagasan untuk menyelesaikan permasalahan

“Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes

Denpasar” adalah dengan pembuatan media edukasi untuk mengatasi permasalahan.

3.2 Keterkaitan Penyebab Isu dengan Kedudukan dan Peran PNS untuk

Mendukung Terwujudnya Smart Governance

Berbagai penyebab isu yang terjadi diantaranya belum adanya media edukasi terkait, Keterbatasan jarak antara jurusan dan bagian keuangan, serta pegawai belum memahami alur pemberian tunjangan anak. Hal ini menunjukkan bahwa kurangnya aktualisasi penerapan Smart ASN utamanya dalam pembuatan media edukasi berupa literasi digital. Selain itu, seorang ASN dalam menjalankan peran dan kedudukannya harus melayani dengan penuh tanggung jawab dan profesional yang selaras dengan perkembangan zaman. Dalam menjalankan setiap tugas dan fungsi jabatan, berpegang teguh pada Nilai-nilai BerAKHLAK untuk mewujudkan Smart Governance di Poltekkes Kemenkes Denpasar.

16

3.3

Alternatif Pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif

Berdasarkan pada permasalahan diatas, maka didapatkan gagasan kreatif untuk menyelesaikan core issue tersebut, sebagai berikut :

No. Alternatif Penyelesaian

1 Pelaksanaan konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan

dilakukan

2 Pencarian refrensi terkait aturan/ketentuan pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi

ASN

3 4 Pembuatan Bagan Alur dan Video terkait proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi

ASN.

4 Pelaksanaan sosialisasi alur pemberian dan pemutusan

tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar

a) Menyiapkan dan memaparkan dokumen rancangan aktualisasi yangakan dilaksanakan

b) Meminta saran atau rekomendasi dari mentor

a) Mengumpulan refrensi terkait dari sumber-sumber yang ada

b) Menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes

Denpasar

a) Menyusun Bagan Alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.

b) Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak

c) Membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak

d) Membuat akun youtube

e) Memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube

a) Menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan.

b) Mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

17
Tahapan Setiap Alternatif

5 Pelaksanaan monitoring dan evaluasi terkait video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan.

a) Mengecek ulang video yang telah dipublikasikan.

b) Menampung saran dan masukan dari Staff Poltekkes Denpasar dan Pihak lain

c) Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

18
Tabel 3.3 Alternatif Penyelesaian Masalah

BAB IV RANCANGAN AKTUALISASI

4.1 Pelaksanaan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS

Nama : I Made Sudiatmika Wiguna

Jabatan : Pranata Keuangan APBN Terampil

Unit Kerja : Poltekkes Kemenkes Denpasar

Identifikasi Isu :

1. Belum lengkapnya dokumen persyaratan dalam penerbitan kwitansi Perjadin yang diajukan pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

2. Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

3. Belum adanya edukasi mengenai proses Penerbitan SKPP Pensiun Pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022

4. Belum optimalnya pengadministrasian dan penginputan pajak di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

5. Belum lengkapnya dokumen persyaratan yang diajukan rekanan untuk pembayaran barang/jasa di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022.

Isu yang Diangkat : Belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar tahun 2022

Gagasan Pemecahan Isu: Pembuatan Bagan Alur dan Literasi Digital mengenai pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar

19

Pelaksanaan konsultasi dengan pimpinan mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan

1)

Menyiapkan dan

2) Meminta saran atau rekomendasi dari pimpinan

1. Terlaksananya pemaparan dokumen aktualisasi yang akan dilaksanakan

2. Tercatatnya sarandan masukan dari pimpinan

Keterkaitan dengan

Substansi Mata

Pelatihan Agenda 2

Kontribusi

Penguatan Nilai Organisasi

1)

Saya

Melakukan

konsultasi dengan

pimpinan tentang

Melakukan

konsultasi

dengan pimpinan

yang diberikan

dalam menyiapkan dan memaparkan

dokumen kegiatan

aktualisasi yang akan

dilaksanakan dengan

jujur,

persiapan

aktualisasi

bertujuan agar

pimpinan

mengetahui dan dapat menyetujui

terhadap kegiatan

tentang

persiapan

kegiatan

aktualisasi ini, memberikan nilai penguatan pada nilai organisasi

Evidence : - - Foto konsultasi

- - Notulensi

bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintegritas

tinggi sehingga

penulis mendapatkan

saran dan masukan

dari pimpinan agar

kegiatan aktualisasi

yang akan

dilaksanakan dapat

dipercaya.

[Akuntabel:dapat dipercaya]

yang saya lakukan.

Hal ini diharapkan

dapat berkontribusi

terhadap

Misi Poltekkes

Denpasar yaitu

menyelenggarakan

tata kelola

organisasi yang

kredibel, akuntabel, adil dan transparan

yaitu senyum, salam, sapa, sopan, santun, dan tanggung jawab.

20
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Output / Evidence
Terhadap Visi Misi Organisasi 1
memaparkan dokumen pelaksanaan aktualisasi yang akan dilakakukan bertanggungjawab atas kepercayaan

Pencarian refrensi terkait

aturan/ketentuan

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN.

1) Mengumpulan refrensi terkait dari

sumber-sumber yang ada

2) Menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang

digunakan di Poltekkes Denpasar

1. Terkumpulnya peraturan –peraturan terkait pemberian dan pemutusan

tunjangan anak.

2. Terlaksananya sinkronisasi peraturanperaturan

pemberian dan pemutusan

tunjangan

anak

1) Saya membangun kerjasama yang

sinergi dengan

melakukan konsultasi

dengan bendahara

pengeluaran dan staff

keuangan bagian

penggajian dalam

menyinkronkan

aturan-aturan yang

akan digunakan. Hal

ini menunjukkan

bahwa penulis

terbuka dalam

bekerjasama untuk

menghasilkan nilai

tambah sehingga

dapat menciptakan

Mencari dan dan

berkonsultasi dalam

menyinkronkan

refrensi terkait

aturan/ketentuan

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bertujuan agar

sesuai dengan

peraturan

perundang-

undangan serta

dapat

dipertanggung

jawabkan. Hal ini

diharapkan dapat

berkontribusi

Kegiatan ini dilakukan dengan

Keramahan, Kepedulian serta

tanggung Jawab.

Hal ini merupakan

penguatan nilai

organisasi yakni

Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Peduli

dan Tanggung

Jawab

Evidence : - - Foto - - Dokumen

kerjasama yang

sinergi untuk hasil yang lebih baik.

[Kolaboratif:

Sinergiuntukhasil yanglebihbaik]

terhadap

Misi Poltekkes

Denpasar yaitu

menyelenggarakan

tata kelola

organisasi yang

kredibel, akuntabel, adil dan transparan.

21 2

Pembuatan

Bagan Alur dan

Video terkait proses

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN.

1) Menyusun Bagan Alur terkait

pemberian dan pemutusan

tunjangan anak.

2) Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan

tunjangan anak

3) Membuat video alur pemberian dan pemutusan

tunjangan anak

4) Membuat akun

youtube

Terbuatnya bagan alur dan video

mengenai proses

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN di

Poltekkes

Denpasar.

Evidence : - - Bagan Alur

- - Link Youtube

1) Saya bertanggungjawab

atas kepercayaan

yang diberikan

dengan membuat

bagan alur dan video

mengenai proses

pemberian dan

pemutusan tunjangan

anak bagi ASN secara

jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin

dan berintergritas

tinggi. Saya

membuatnya dengan

Membuat bagan

alur dan video

terkait proses

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN yang

dilakukan secara

jujur, bertanggung

jawab, cermat, disiplin, dan

berintegritas tinggi

selaras dengan misi Poltekkes

Kemenkes

Denpasar yakni

Kegiatan ini dilaksanakan

berdasarkan nilai organisasi Poltekkes

Kemenkes

Denpasar yakni Kepedulian dan

Tanggung Jawab.

5) Memposting video alur pemberian dan pemutusan

tunjangan anak di

youtube

konsisten susuai

dengan aturan yang

berlaku.

[Akuntabel: Konsisten]\

2) Saya terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan

ataupun

menghadapi

perubahan dengan

membuat dan

mempublikasi video

alur pemberian dan

pemutusan tunjangan

menyelenggarakan

tata kelola

organisasi yang

kredibel, akuntabel, adil dan transparan.

22 3

Pelaksanaan

sosialisasi alur pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN di Poltekkes

Kemenkes

Denpasar

1) Menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan

2) Mensosialisasikan bagan alur dan link youtube mengenai alur pemberian dan pemutusan

tunjangan anak bagi ASN.

Terlaksananya

kegiatan

sosialisasi

pemberian dan pemutusan

tunjangan anak bagi ASN.

anak melaui kanal

youtube. Dengan

demikian penulis

dapat terus

berinovasi dan

mengembangkan

kreatifitas sehingga

inovasi ini dapat

membantu ASN

karena video alur

dapat diakses

dimanapun dan

kapanpun. [Adaptif:Inovasi]

1) Saya berkomitmen

memberikan

pelayanan prima demi kepuasan bagi

ASN di Poltekkes

Denpasar. Dalam

pelaksanaan

sosialisasi, saya memahami dan

Melaksanakan

kegiatan sosialisasi

pemberian dan pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN di Poltekkes

Kemenkes

Denpasar

Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan nilai organisasi

Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Peduli dan Tanggung

Jawab

Evidence : - - Foto kegiatan

sosialisasi

memenuhi

kebutuhan ASN

yaitu

mensosialisasikan

dengan ramah

proses pemberian dan

pemutusan tunjangan

anak sehingga ASN

mendapatkan

kepuasan atas

diharapkan dapat

berkontribusi

terhadap

Misi Poltekkes

Denpasar yaitu

menyelenggarakan

tata kelola

organisasi yang

kredibel, akuntabel, adil dan transparan

23
4

Pelaksanaan monitoring dan evaluasi video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan.

1) Mengecek ulang video yang telah dipublikasi

2) Menampung saran dan masukan dari Staff Poltekkes

Denpasar dan Pihak lain

3) Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan

Terlaksananya kegiatan monitoring dan evaluasi mengenai pemberian dan pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN

Evidence : - - Link Youtube

tunjangan anak bagi ASN.

informasi yang disampaikan.

[Berorientasi

Pelayanan: Kepuasan]

1) Saya berkomitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan ASN

dengan melakukann monitoring dan evaluasi video yang

telah dibuat yang merupakan bentuk

perbaikan tiada

henti sehingga dapat

menghasilkan kualitas yang baik.

[Berorientasi

Pelayanan: Kualitas]

Memonitoring dan mengevaluasi video alur pemberian dan

pemutuan

tunjangan anak

selaras dengan misi

Poltekkes

Kemenkes

Denpasar yaitu

menyelenggarakan

tata kelola

organisasi yang

kredibel, akuntabel, adil dan transparan

Kegiatan ini dilaksanakan

berdasarkan nilai

organisasi

Tanggung Jawab serta Kepedulian

24
5
Tabel 4.1. Rencana Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi

4.2 Penjadwalan

No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Bulan Keterangan Agustus September 4 5 1 2 3 4 5

1 Pelaksanaan

konsultasi dengan

mentor mengenai

pelaksanaan

kegiatan aktualisasi yang akan

dilakukan

Menyiapkan dan memaparkan

dokumen rancangan

aktualisasi yangakan

dilaksanakan

Meminta saran atau

rekomendasi dari

mentor

Mengumpulan

terkait

aturan/ketentuan

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN .

refrensi terkait dari

sumber-sumber yang ada

Menyinkronkan

aturan-aturan yang di dapat dengan

ketentuan yang

digunakan di Poltekkes Denpasar

Alur dan Video

terkait proses

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak bagi ASN.

Menyusun Bagan Alur

terkait pemberian dan

pemutusan tunjangan anak.

Menyusun konsep

video tentang

pemberian dan

25
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi 2 Pencarian refrensi 3 Pembuatan Bagan

4 Pelaksanaan

sosialisasi

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN di Poltekkes

Kemenkes

Denpasar

5 Pelaksanaan

monitoring dan

evaluasi terkait

video alur

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak yang telah di

pemutusan tunjangan

anak

Membuat video alur

pemberian dan pemutusan tunjangan

anak

Membuat akun

youtube

Memposting video

alur pemberian dan

pemutusan tunjangan

di youtube

Menyiapkan bagan

alur dan link video

yang akan

disosialisasikan.

Mensosialisasikan alur

pemberian dan pemutusan tunjangan

anak bagi ASN.

Mengecek ulang

video yang telah

dipublikasikan

Menampung saran

dan masukan dari

Staff Poltekkes

Denpasar dan Pihak

lain

26

upload dan di

bagikan

Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

27

No Para Pihak Peran dalam aktualisasi

1 Mentor Memberikan dukungan, bimbingan, serta masukan dalam proses pembuatan rancangan dan kegiatan aktualisasi.

2 Coach Memberikan bimbingan yang berkaitan dengan

sistematika penulisan, rancangan dan kegiatan aktualisasi.

3 Kepala Sub. Bagian Adm. Umum Memberi arahan dan bimbingan kepada penulis

dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi.

4 Bendahara Penerimaan Memberikan masukan, arahan serta bimbingan

teknis terkait isu yang diambil.

5 Bendahara Pengeluaran Memberikan masukan, arahan serta bimbingan

teknis terkait isu yang diambil.

6 Staff Keuangan Memberikan masukan, arahan serta membagikan pengalaman terkait isu yang diambil.

Keterangan

28
4.3 Para Pihak yang Terlibat dan Perannya dalam Aktualisasi Tabel 4.3 Para Pihak dan Perannya dalam Aktualisasi

5.1 Deskripsi Proses Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS

Tabel 5.1.1. Deskripsi Proses Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS

No Kegiatan Pertama Pelaksanaan konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan

dilakukan

Tahapan Kegiatan

1. Menyiapkan dan memaparkan dokumen rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakan

2. Meminta saran atau rekomendasi dari mentor

Tanggal Pelaksanaan 23 - 24 Agustus 2022

1 Tahapan Kegiatan

Pertama Menyiapkan dan memaparkan dokumen rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakan

Tanggal Pelaksanaan 23 Agustus 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan pertama dilakukan pada tanggal 23 Agustusi tahun 2022. Saya melakukan konsultasi dengan

Pimpinan (Mentor) Bidang Keuangan di Poltekkes Kemenkes Denpasar tentang gagasan kreatif yang akan

dilaksanakan guna menyampaikan rencana tindak lanjut pemecahan issue melalui Optimalisasi Pengurusan

Tunjangan Anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar Tahun 2022. Kegiatan Konsultasi ini juga dilakukan agar tercapai kesepahaman antara peserta Latsar dengan Pimpinan (Mentor) dalam proses pemecahan issue

dengan terus mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, dan Adaptif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan SmartGovernance.

29
BAB V PELAKSANAAN AKTUALISASI

Nilai-nilai dasar yang

relevan

1. Berorientasi pelayanan

Saya melakukan kegiatan konsultasi dengan ramah mengucapkan salam dengan sopan dan santun dalam

memaparkan gagasan kreatif kepada pimpinan di unit kerja yaitu Wakil Direktur II (Mentor) dengan menunjukkan bahwa saya berkomitmen memberikan pelayanan prima demi memahami dan memenuhi kebutuhanmasyarakat. Sebelum memaparkan gagasan kreatif, saya juga menanyakan kesediaan waktu dari pimpinan.

2. Akuntabel

Sebelum memaparkan dokumen pelaksanaan aktualisasi, saya terlebih dahulu menyiapkan dokumen yang akan dipaparkan. Ini menunjukkan bahwa saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dan melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintegritas tinggi.

3. Adaptif

Saat berkonsultasi dengan pimpinan, saya menyampaikan issue yang tengah terjadi di Poltekkes Denpasar terkait belum optimalnya pengurusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Denpasar dan mengemukakan kegiatan yang akan dilaksanakan sebagai gagasan kreatif pemecahan issue yang merupakan inovasi dan pengembangan kreativitas saya sebagai Pranata Keuangan APBN, dan juga bentuk kepekaan saya terhadap issue yang terjadi.

Kendala Dalam pelaksanaan konsultasi tidak ditemukan kendala, karena Pimpinan (Mentor) berada ditempat.

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam melakukan kegiatan konsultasi dengan pihak terkait saya tidak mengaktualisasi nilai – nilai dasar

ASN maka tidak akan terjalin hubungan yang baik dengan pihak terkait serta menyebabkan kesalahpahaman.

Output Terlaksananya pemaparan dokumen aktualisasi yang akan dilaksanakan

30

Bukti Kegiatan

(Foto Kegiatan Konsultasi)

2 Tahapan Kegiatan

Kedua

Meminta saran atau rekomendasi dari mentor

Tanggal Pelaksanaan 23 Agustus 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan kedua dilakukan pada tanggal 23 Agustus tahun 2022 setelah melaksanakan tahapan

pertama. Saya meminta saran / rekomendasi dari Pimpinan guna menyempurnakan gagasan kreatif sehingga

dalam pelaksanaannya dapat terealisasi dengan baik. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai

dasar ASN (Kolaboratif dan Harmonis), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

31
Gambar 5.1. Konsultasi dengan mentor di Poltekkes Kemenkes Denpasar

Nilai-nilai dasar yang

relevan

1. Kolaboratif

Saat saya meminta saran atau rekomendasi dari pimpinan, saya menunjukkan sikap membangun

kerjasama yang sinergis yaitu terbuka dalam bekerjasama untuk menghasilkan nilai tambah

pada gagasan kreatif. Pimpinan mendukung dengan memberikan izin kepada saya untuk melaksanakan

gagasan kreatif berupa pembuatan bagan alur dan video terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.

2. Harmonis

Pada saat melaksanakan tahapan kegiatan kedua, saya juga menghargai masukan dan saran dari

Pimpinan. Dimana masukan dan saran yang diberikan diharapkan dapat menyempurnakan gagasan kreatif yang akan dilaksanakan.

Kendala Tidak ada kendala dalam pelaksanaan kegiatan

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam meminta saran atau rekomendasi, saya tidak mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN maka akan

menimbulkan kesalahpahaman yang akan berdampak pada pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan.

Output Tercatatnya saran dan masukan dari pimpinan

32

Bukti Kegiatan (Notulensi Hasil Konsultasi)

33
Gambar 5.2. Notulensi Hasil Konsultasi

No Kegiatan Kedua Pencarian refrensi terkait aturan/ketentuan pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN

Tahapan Kegiatan

1. Mengumpulan refrensi terkait dari sumber-sumber yang ada

2. Menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes Denpasar

Tanggal Pelaksanaan 25 - 31 Agustus 2022

1 Tahapan Kegiatan

Pertama Mengumpulan refrensi terkait dari sumber-sumber yang ada

Tanggal Pelaksanaan 25 Agustus 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan pertama dilakukan pada tanggal 25 Agustus tahun 2022. Saya Mengumpulan refrensi terkait peraturan-peraturan yang menyangkut tunjangan anak bagi ASN. Pengumpulan refrensi ini dilakukan agar

didapatkan refrensi yang dapat percaya sehingga dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan selanjutnya dapat terealisasi dengan baik tentunya tetap mengaktualisasikan nilai – nilai dasar ASN (Akuntabel dan Loyal) peran dan kedudukan ASN serta SMART ASN guna mewujudkan SmartGovernance.

Nilai-nilai dasar yang

relevan

1. Akuntabel

Saya mencari dan mengumpulkan referensi atau dasar hukum terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN secara bertanggung jawab, cermat, dan berintegritas tinggi.

2. Loyal

Saya melakukan pencarian dan pengumpulan referensi tersebut sesuai dengan Peraturan perundang – undangan yang berlaku.

Kendala Tidak ada kendala dalam pelaksanaan kegiatan

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam pengumpulan refrensi terkait peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak, saya tidak

mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN maka informasi yang akan disampaikan pada kegiatan selanjutnya tidak

34

akan terealisasi dengan baik.

Output Terkumpulnya peraturan – peraturan terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.

Bukti Kegiatan

Kedua

Gambar 5.3. Dokumen terkait peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak

Menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes

Denpasar

Tanggal Pelaksanaan 25-31 Agustus 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan kedua dilakukan pada tanggal 25-31 Agustus Tahun 2022. Setelah melaksanakan tahapan

kegiatan pertama yaitu pengumpulan refrensi terkait peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak,

35
2 Tahapan Kegiatan

Nilai-nilai dasar yang

relevan

tahapan selanjutnya adalah menyinkronkan aturan-aturan yang didapatkan dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes Denpasar. Saya melakukan sinkronisasi peraturan-peraturan tersebut dengan Staff Keuangan bagian penggajian dan Bendahara Pengeluaran selaku pegawai yang berkaitan dengan proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Kegiatan ini dilakukan agar informasi yang akan disampaikan pada kegiatan selanjutnya menjadi lebih efektif dan efisien serta mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Berorientasi pelayanan, dan Kolaboratif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan SmartGovernance.

1. Berorientasi Pelayanan

Saat menyinkronkan peraturan-peraturan ini, saya menerapkan salah satu nilai berorientasi pelayanan yaitu

melakukan perbaikan tiada henti dengan menerima saran dan masukan dari Staff Keuangan bagian penggajian dan Bendahara Pengeluaran.

2. Kolaboratif

Saya membangun kerjasama yang sinergi dengan melakukan tanya jawab dengan bendahara

pengeluaran dan staff keuangan bagian penggajian dalam menyinkronkan aturan-aturan yang akan digunakan. Hal ini menunjukkan bahwa penulis terbuka dalam bekerjasama untuk menghasilkan nilai

tambah sehingga dapat menciptakan kerjasama yang sinergi untuk hasil yang lebih baik.

Kendala Dalam upaya penyinkronan aturan-aturan yang akan digunakan, kegiatan tidak dapat dilakukan secara bersamaan. Hal ini dikarenakan jadwal yang cukup padat dari Staff Keuangan bagian penggajian dan Bendahara

Pengeluaran, sehingga kegiatan ini dilaksanakan tidak dihari yang sama.

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam Penyinkronan aturan-aturan atau dasar hukum pemberian dan pemutusan tunjangan anak tidak

mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN maka pembuatan bagan alur dan literasi digital tidak akan terlaksana dengan baik.

Output Terlaksananya sinkronisasi peraturan-peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak

36
37
Bukti Kegiatan Gambar 5.4. Kegiatan Sinkronisasi dengan Staff Keuangan bagian penggajian
38
Gambar 5.5. Kegiatan Sinkronisasi dengan Bendahara Pengeluaran

No Kegiatan Ketiga Pembuatan Bagan Alur dan Video terkait proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

Tahapan Kegiatan

1. Menyusun Bagan Alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.

2. Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak

3. Membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak

4. Membuat akun youtube

5. Memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube

Tanggal Pelaksanaan 7 – 19 September 2022

1 Tahapan Kegiatan

Pertama Menyusun Bagan Alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak.

Tanggal Pelaksanaan 7 - 9 September 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan pertama yang dilaksanakan yaitu menyusun bagan alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Penyusunan bagan alur ini dilakukan agar pembuatan literasi digital dalam bentuk video dapat tercapai dengan baik tentunya tetap mengaktualisasikan nilai – nilai dasar ASN (Akuntabel, Adaptif dan Kolaboratif) peran dan kedudukan ASN serta SMART ASN guna mewujudkan SmartGovernance.

Nilai-nilai dasar yang

relevan 1. Akuntabel Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dengan membuat bagan alur mengenai proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintergritas tinggi. Saya membuatnya dengan konsisten susuai dengan aturan yang berlaku.

39

2. Adaptif

Saya terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan

dengan membuat bagan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

3. Kolaboratif

Saya membangun kerjasama yang sinergi dengan melakukan tanya jawab dengan bendahara pengeluaran dan staff keuangan bagian penggajian dalam menyusun bagan alur. Hal ini menunjukkan bahwa

penulis terbuka dalam bekerjasama untuk menghasilkan nilai tambah sehingga dapat menciptakan kerjasama yang sinergi untuk hasil yang lebih baik.

Kendala Dalam penyusunan bagan alur, saya mengalami kendala dalam penyesuaian jadwal konsultasi dengan pihak terkait karena cukup padatnya kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak terkait.

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam penyusunan bagan alur tidak diterapkan nilai-nilai dasar ASN, maka bagan alur tidak dapat tersusun dengan baik , sehingga alternatif penyelesaian issu tidak dapat berjalan dengan baik.

Output Terbuatnya bagan alur mengenai proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Denpasar.

40
41
Bukti Kegiatan Gambar 5.6. Kegiatan Penyusunan Bagan Alur

2 Tahapan Kegiatan

Kedua

Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak

Tanggal Pelaksanaan 15 September 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan kedua yaitu penyusunan konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak.

Penulis membuat konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak, sebagai langkah awal untuk

42
Gambar 5.7. Bagan Alur Pemberian dan Pemutusan Tunjangan Anak

Nilai-nilai dasar yang

relevan

pembuatan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Akuntabel), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

1. Akuntabel Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dengan menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintergritas tinggi.

Kendala Tidak terdapat kendala dalam penyusunan konsep video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi Jika dalam menyusun konsep video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak di Poltekkes Kemenkes

Denpasar tidak diterapkan nilai – nilai dasar ASN maka konsep video yang dihasilkan tidak memiliki kualitas terbaik dimana konsep video ini tentunya sangat penting untuk menghasilkan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak di Poltekkes Kemenkes Denpasar yang mudah dipahami.

Output Tersusunnya konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak

43

Bukti Kegiatan

Anak

Membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak

Ketiga

Tanggal Pelaksanaan 16 – 19 September 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan ketiga yaitu pembuatan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Dalam

pelaksanaanya, saya membuat video alur berdasarkan aturan-aturan tunjangan anak serta bagan alur yang telah

saya buat sebelumnya. Saya melakukan beberapa editing dengan menggunakan aplikasi InShot dan CapCut.

Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Akuntabel), peran dan kedudukan ASN

serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

Nilai-nilai dasar yang 1. Akuntabel

44
Gambar 5.8 Konsep Video Pemberian dan Pemutusan Tunjangan 3 Tahapan Kegiatan

relevan Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dengan membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin & berintergritas tinggi.

Kendala Tidak terdapat kendala saat pembuatan dan proses editing video

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak tidak diterapkan nilai-nilai dasar ASN, maka video yang diposting tidak dapat terealisasi dengan baik.

Output Terbuatnya video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak

Bukti Kegiatan Video dapat dilihat melalui link berikut

https://drive.google.com/drive/folders/1JT65iisfiyzskeHwpuMSTmKgi5Utpxjm?usp=sharing

4 Tahapan Kegiatan

Keempat Membuat akun youtube

Tanggal Pelaksanaan

16 September 2022

Uraian Kegiatan Tahapan Kegiatan yang keempat yaitu pembuatan akun youtube, yang akan digunakan untuk memposting video mengenai pemberian dan pemutusan tunjangan anak. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Adaptif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

Nilai-nilai dasar yang

relevan

1. Adaptif

Saya terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan

dengan membuat akun youtube, sebagai media untuk memposting video alur pemberian dan pemutusan

tunjangan anak bagi ASN. Dengan demikian penulis dapat terus berinovasi dan mengembangkan

kreatifitas sehingga inovasi ini dapat membantu ASN karena video alur dapat diakses dimanapun dan kapanpun.

Kendala Tidak terdapat kendala saat pembuatan akun youtube

45

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam membuat akun youtube tidak diterapkan nilai-nilai dasar ASN, maka video alur yang telah dibuat tidak

dapat direalisasikan dengan baik.

Output Terbuatnya akun youtube

Bukti Kegiatan

5 Tahapan Kegiatan

Kelima

Memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube

46
Gambar 5.9 Dokumentasi Pembuatan Akun Youtube

Tanggal Pelaksanaan 19 September 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan yang kelima yaitu pemostingan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak. Dalam pelaksanaanya, saya memposting video alur pada akun youtube yang telah dibuat sebelumnya. Pada saat memposting video, saya juga menyertakan dengan deskripsi singkat yang sesuai, yaitu Alur Pemberian dan

Pemutusan Tunjangan Anak bagi ASN. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Adaptif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

1. Adaptif

Saya terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan

Nilai-nilai dasar yang

relevan

dengan memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN melaui akun

youtube yang telah dibuat sebelumnya. Dengan demikian penulis dapat terus berinovasi dan

mengembangkan kreatifitas sehingga inovasi ini dapat membantu ASN karena video alur dapat diakses dimanapun dan kapanpun.

Kendala

Penulis tidak mengalami kendala dalam melakukan pemostingan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak ke akun youtube

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube tidak diterapkan nilai-nilai dasar ASN, maka kegiatan selanjutnya tidak dapat berjalan dengan baik.

Output Terlaksananya pemostingan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak pada kanal youtube

Bukti Kegiatan Link youtube : https://youtu.be/W_IqqvUkwIE

No Kegiatan Keempat Pelaksanaan sosialisasi alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar.

47

Tahapan Kegiatan

1. Menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan

2. Mensosialisasikan bagan alur dan link youtube mengenai alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN

Tanggal Pelaksanaan 21 September 2022

1 Tahapan Kegiatan

Pertama

Menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan

Tanggal Pelaksanaan 21 September 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan pertama yaitu penyiapan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan. Saya

menyiapkan bagan alur berupa link google drive dan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi

ASN dalam bentuk link youtube. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN

(Akuntabel), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

relevan 1. Akuntabel

Nilai-nilai dasar yang

Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan dengan menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisaikan berupa link youtube.

Kendala Tidak terdapat kendala dalam penyiapan bagan alur dan link video.

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam menyiapkan bagan alur dan link video, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN. Maka kegiatan sosialisasi tdak akan berjalan lacar.

Output Terlaksananya penyiapan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan

48
49
Bukti Kegiatan Gambar 5.10 Hasil Tangkap Layar Penyiapan Link Video

Kedua

Gambar 5.11 Hasil Tangkap Layar Bagan Alur Pemberian dan Pemutusan Tunjangan Anak

Link Googel Form : https://docs.google.com/forms/d/1AwjgYpu4unot9NPupLDmLQJcsyJw87_ij8B5G9T3s0A/edit

Mensosialisasikan bagan alur dan link youtube mengenai alur pemberian dan pemutusan

tunjangan anak bagi ASN

Tanggal Pelaksanaan 21 September 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan kedua yaitu pelaksanaan kegiatan sosialisasi bagan alur dan link youtube mengenai alur

pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Dalam pelaksanaannya, saya bekerjasama dengan

Kasubbag ADUM dalam mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN dengan

membagikan link youtube dan linkgoogleformTestimoniKegiatanAktualisasimelalui whatsapp. Kegiatan ini

50
2 Tahapan Kegiatan

Nilai-nilai dasar yang

relevan

dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Kolaboratif, Berorientasi Pelayanan), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

1. Kolaboratif

Saya membangun kerjasama yang sinergi dengan bekerjasama bersama Kasubbag ADUM dalam

mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak, berupa link youtube yang dibagikan melalui group whatsapp Poltekkes Kemenkes Denpasar. Hal ini menunjukkan bahwa penulis terbuka dalam

bekerjasama untuk menghasilkan nilai tambah.

2. Berorientasi Pelayanan

Saya berkomitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan bagi ASN di Poltekkes Denpasar. Dalam pelaksanaan sosialisasi, saya memahami dan memenuhi kebutuhan ASN yaitu dengan

mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak berupa link youtube yang dibagikan memalui group whatsapp Poltekkes Kemenkes Denpasar, sehingga ASN mendapatkan kepuasan atas informasi yang disampaikan.

Kendala Tidak terdapat kendala dalam kegiatan sosialisasi.

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam mensosialisasikan bagan alur dan link youtube mengenai alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN. Maka kegiatan sosialisasi tidak akan terealisasi dengan baik.

Output Terlaksananya kegiatan sosialisasi pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN

51

No Kegiatan Kelima Pelaksanaan monitoring dan evaluasi video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan.

52
Bukti Kegiatan Gambar 5.12 Hasil Tangkap Layar Kegiatan Sosialisasi melalui group whatsapp Tahapan Kegiatan 1. Mengecek ulang video yang telah dipublikasi

Tanggal Pelaksanaan

2. Menampung saran dan masukan dari Staff Poltekkes Denpasar dan Pihak lain

3. Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

23 September – 26 September 2022

1 Tahapan kegiatan

pertama

Tanggal Pelaksanaan

Mengecek ulang video yang telah dipublikasi

23 September 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan yang pertama yaitu pengecekan ulang video yang telah dipublikasi. Dalam pelaksanaannya, saya mengecek ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN yang sebelumnya telah diupload di youtube. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Adaptif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

Nilai-nilai dasar yang

relevan

1. Adaptif

Saya melakukan pengecekan ulang terhadap video yang telah diupload dan dibagikan, sebagai langkah awal untuk melakukan perbaikan dan pembuatan ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Dengan mengecek ulang video yang telah dipublikasi menunjukkan bahwa penulis bertindak proaktif.

Kendala Tidak ada kendala dalam pengecekan ulang video yang telah dipublikasi

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam mengecek ulang video yang telah dipublikasi, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN.

Maka tahapan kegiatan selanjutnya tidak akan berjalan lancar.

Output Terlaksananya pengecekan ulang video yang telah dipublikasi

53

Bukti Kegiatan

2 Tahapan kegiatan

Kedua

Menampung saran dan masukan dari Staff Poltekkes Denpasar dan Pihak lain

Tanggal Pelaksanaan 23 September 2022

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan yang kedua yaitu penerimaan saran dan masukan dari Staff Poltekkes Denpasar. Dalam

54
Gambar 5.13 Kegiatan pengecekan ulang video yang telah dipublikasi

Nilai-nilai dasar yang

relevan

pelaksanaannya, saya menampung saran dan masukan dari pegawai poltekkes Kemenkes Denpasar yang

sebelumnya telah memberikan saran dan masukannya melalui google form. Kegiatan ini dilakukan dengan

mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN (Kolaboratif), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

1. Kolaboratif

Saya mencantumkan kolom untuk pengisian masukan dan saran dari responden (Pegawai Poltekkes

Kemenkes Denpasar) pada googleformTestimoniKegiatanAktualisasiyang telah dibuat sebelumnya. Hal ini merupakan salah satu penerapan nilai Kolaboratif yaitu memberikan kesempatan kepada

berbagai pihak yaitu respoden untuk berkontribusi dalam pelaksanaan optimalisasi pengurusan tunjangan anak bagi ASN.

Kendala Tidak ada kendala dalam kegiatan penerimaan saran dan masukan

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam menampung saran dan masukan, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN. Maka dalam

melakukan perbaikan video tidak akan berjalan lancar.

Output Terlaksananya penerimaaan saran dan masukan dari Staff Poltekkes Kemenkes Denpasar

55
56
Bukti Kegiatan Gambar 5.14 Hasil tangkap layar masukan dan saran dari pegawai Poltekkes Kemenkes Denpasar

Tanggal Pelaksanaan 23 - 26 September 2022

57
Gambar 5.15 Hasil tangkap layar masukan dan saran dari pegawai Poltekkes Kemenkes Denpasar 3 Tahapan Kegiatan Ketiga Memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN

Uraian Kegiatan Tahapan kegiatan yang ketiga yaitu perbaikan dan pembuatan ulang video alur pemberian dan pemutusan

tunjangan anak bagi ASN. Dalam pelaksanaanya, saya membuat ulang video alur dengan memperhatikan saran & masukan dari pegawai Poltekkes Kemenkes Denpasar serta berdasarkan hasil pemeriksaan pada video alur yang telah diupload sebelumnya. Kegiatan ini dilakukan dengan mengaktualisasi nilai – nilai dasar ASN

(Berorientasi Pelayanan), peran dan kedudukan ASN serta Smart ASN guna mewujudkan Smart Governance.

1. Berorientasi Pelayanan

Nilai-nilai dasar yang

relevan

Saya melakukan perbaikan tiada henti dengan memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN untuk menghasilkan kualitas yang lebih baik, dengan melakukan

pengecekan ulang pada video yang telah dipublikasi serta berdasarkan saran dan masukan dari pegawai di Poltekkes Kemenkes Denpasar.

Kendala Tidak ada kendala dalam pelaksanaan perbaikan dan pembuatan ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

Analisis dampak jika nilai

dasar tidak diaktualisasi

Jika dalam memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak, saya tidak mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN. Maka kegiatan perbaikan video tidak akan berjalan dengan baik.

Output Terlaksananya perbaikan dan pembuatan ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN

Bukti Kegiatan https://www.youtube.com/watch?v=xTNQLhjEbtI

58

Deskripsi capaian pelaksanaan aktualisasi dengan membandingkan antara nilai-nilai dasar PNS yang direncanakan dalam rancangan

aktualisasi dengan realisasi pelaksanaannya. Capaian pelaksanaan penerapan nilai-nilai dasar PNS dalam aktualisasi dapat dituangkan dalam

format sebagai berikut.

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Evidence

Pelaksanaan

1

konsultasi dengan pimpinan mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan

dilakukan

1) Menyiapkan dan memaparkan

dokumen pelaksanaan aktualisasi

yang akan

dilakakukan

2) Meminta saran atau rekomendasi dari pimpinan

1. Terlaksanan ya pemaparan

dokumen

aktualisasi yang akan

dilaksanakan

2. Tercatatnya sarandan masukan dari pimpinan

Keterkaitan dengan

Substansi Mata

Pelatihan

Agenda 2 yang

direncanakan

1) Saya

bertanggungja

wab atas

kepercayaan yang diberikan

dalam menyiapkan dan memaparkan

dokumen kegiatan

aktualisasi yang

akan dilaksanakan

dengan jujur, bertanggungja

wab, cermat,

Keterkaitan

dengan Substansi

Mata Pelatihan

Agenda 2 yang

dilaksanakan

Saya

kegiatan konsultasi

dengan ramah

mengucapkan salam

dengan sopan dan

santun dalam

memaparkan

gagasan kreatif

kepada pimpinan di

unit kerja yaitu

Wakil Direktur II

(Mentor) dengan

menunjukkan bahwa

saya berkomitmen

memberikan

pelayanan prima

demi memahami

Kontribusi

Terhadap Visi

Misi

Organisasi

Melakukan

konsultasi

dengan pimpinan

tentang

persiapan

aktualisasi

bertujuan agar

pimpinan

mengetahui dan dapat

menyetujui

terhadap

Penguatan

Nilai

Organisasi

Melakukan

konsultasi

dengan pimpinan

tentang

persiapan

kegiatan

aktualisasi ini, memberikan

nilai

penguatan

pada nilai

organisasi

59
5.2 Capaian Pelaksanaan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS 5.2. Tabel Capaian Pelaksanaan Aktualisasi Nilai – Nilai Dasar ASN melakukan

Evidence :

- - Foto

konsultasi

- - Notulensi

Hasil Konsultasi

disiplin dan berintegritas

tinggi sehingga

penulis

mendapatkan

saran dan

masukan dari

pimpinan agar

kegiatan

aktualisasi yang

akan dilaksanakan

dapat

dipercaya.

[Akuntabel:

dapat dipercaya]

dan memenuhi

kebutuhan

masyarakat.

Sebelum

memaparkan

gagasan kreatif, saya juga

menanyakan

kesediaan waktu

dari pimpinan.

[Berorientasi pelayanan]

Sebelum

memaparkan

dokumen

pelaksanaan

aktualisasi, saya

terlebih dahulu

menyiapkan

dokumen yang akan

dipaparkan. Ini

menunjukkan bahwa

saya

bertanggungjawa

b atas

kepercayaan yang

diberikan dan

melaksanakan

kegiatan yang

saya lakukan.

Hal ini

diharapkan

dapat

berkontribusi

terhadap

Misi Poltekkes

Denpasar yaitu

menyelenggarak

an tata kelola

organisasi yang

kredibel,

akuntabel, adil

dan transparan

yaitu senyum, salam, sapa, sopan, santun, dan tanggung jawab.

60

tugas dengan

jujur, bertanggungjawa

b, cermat, disiplin

dan berintegritas

tinggi

[Akuntabel].

Saat berkonsultasi

dengan pimpinan,

saya menyampaikan

issue yang tengah

terjadi di Poltekkes

Denpasar terkait

belum optimalnya

pengurusan

tunjangan anak bagi

ASN di Poltekkes

Denpasar dan

mengemukakan

kegiatan yang akan

dilaksanakan

sebagai gagasan

kreatif pemecahan

issue yang

merupakan inovasi

dan

pengembangan

kreativitas saya

61

sebagai Pranata

Keuangan APBN, dan juga bentuk

kepekaan saya

terhadap issue yang

terjadi [Adaptif].

Saat saya meminta

saran atau

rekomendasi dari

pimpinan, saya

menunjukkan sikap

membangun

kerjasama yang

sinergis yaitu

terbuka dalam

bekerjasama

untuk

menghasilkan

nilai tambah pada

gagasan kreatif.

Pimpinan

mendukung dengan

memberikan izin

kepada saya untuk

melaksanakan

gagasan kreatif

berupa pembuatan

bagan alur dan

62

video terkait

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak [Kolaboratif].

Pada saat

melaksanakan

tahapan kegiatan

kedua, saya juga

menghargai

masukan dan saran

dari Pimpinan.

Dimana masukan

dan saran yang

diberikan diharapkan

dapat

menyempurnakan

gagasan kreatif yang

akan dilaksanakan [Harmonis].

63

Pencarian

refrensi terkait

aturan/ketentu an pemberian dan pemutusan

tunjangan

anak bagi ASN.

1) Mengumpulan

refrensi terkait

dari sumbersumber yang

ada

2) Menyinkronka n aturanaturan yang di dapat dengan

ketentuan yang

digunakan di

Poltekkes

Denpasar

1. Terkumpuln ya peraturan –peraturan

terkait pemberian dan pemutusan

tunjangan

anak.

2. Terlaksanan ya sinkronisasi peraturanperaturan

pemberian dan pemutusan

tunjangan

anak

1) Saya membangun

kerjasama yang

sinergi dengan

melakukan

konsultasi dengan

bendahara

pengeluaran dan

staff keuangan

bagian penggajian

dalam

menyinkronkan

aturan-aturan

yang akan

digunakan. Hal ini

menunjukkan

bahwa penulis

terbuka dalam

bekerjasama

untuk

menghasilkan nilai

tambah sehingga

Saya mencari dan mengumpulkan

referensi atau dasar

hukum terkait

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak bagi

ASN secara

bertanggung

jawab, cermat, dan berintegritas

tinggi [Akuntabel].

Saya melakukan

pencarian dan

pengumpulan

referensi tersebut

sesuai dengan

Peraturan perundang –

undangan yang

berlaku[Loyal].

Saat menyinkronkan

peraturan-peraturan

ini, saya menerapkan

salah satu nilai

berorientasi

Mencari dan dan

berkonsultadi

dalam

menyinkronkan

refrensi terkait

aturan/ketentua

n pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bertujuan agar

sesuai dengan peraturan

perundangundangan serta

dapat

dipertanggung

jawabkan. Hal

ini diharapkan

dapat

berkontribusi

terhadap

Misi Poltekkes

Kegiatan ini

dilakukan dengan Keramahan, Kepedulian

serta tanggung

Jawab. Hal ini merupakan penguatan nilai organisasi

yakni Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Peduli dan Tanggung

Jawab

64 2

Evidence :

- - Foto Kegiatan

- - Dokumen

dapat

menciptakan

kerjasama yang

sinergi untuk

hasil yang lebih

baik.

[Kolaboratif:

Sinergiuntuk

hasilyanglebih

baik]

pelayanan yaitu

melakukan

perbaikan tiada

henti dengan

menerima saran dan

masukan dari Staff

Keuangan bagian

penggajian dan

Bendahara

Pengeluaran

[Berorientasi

Pelayanan].

Saya membangun

kerjasama yang

sinergi dengan

melakukan tanya

jawab dengan

bendahara

pengeluaran dan

staff keuangan

bagian penggajian

dalam

menyinkronkan

aturan-aturan yang

akan digunakan. Hal

ini menunjukkan

bahwa penulis

terbuka dalam

Denpasar yaitu

menyelenggarak

an tata kelola

organisasi yang

kredibel, akuntabel, adil

dan transparan.

65

bekerjasama untuk

menghasilkan nilai

tambah sehingga

dapat menciptakan

kerjasama yang

sinergi untuk hasil

yang lebih baik

[Kolaboratif].

66

Pembuatan

Bagan Alur dan Video

terkait proses

pemberian dan pemutusan

tunjangan anak bagi

ASN.

1) Menyusun Bagan

Alur terkait

pemberian dan pemutusan

tunjangan anak.

2) Menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan

tunjangan anak

3) Membuat video alur pemberian dan pemutusan

tunjangan anak

4) Membuat akun youtube

5) Memposting video alur

pemberian dan pemutusan

tunjangan di

1. Terbuatnya

bagan alur dan video mengenai proses pemberian dan pemutusan

tunjangan anak bagi

ASN di Poltekkes Denpasar.

2. Tersusunnya konsep video tentang pemberian dan pemutusan

tunjangan anak.

3. Terbuatnya

1)Saya

bertanggungjawa

b atas kepercayaan

yang diberikan

dengan membuat

bagan alur dan video mengenai proses pemberian dan pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN secara

jujur, bertanggungjawa

b, cermat, disiplin dan berintergritas

tinggi. Saya

membuatnya

dengan konsisten

susuai dengan

aturan yang

Saya

bertanggungjawab

atas kepercayaan

yang diberikan

dengan membuat

bagan alur

mengenai proses

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak bagi

ASN secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan

berintergritas tinggi.

Saya membuatnya

dengan konsisten

susuai dengan

aturan yang berlaku

[Akuntabel].

Saya terus

berinovasi dan

antusias dalam

menggerakkan

ataupun

menghadapi

perubahan dengan

membuat bagan alur

pemberian dan

Membuat bagan

alur terkait proses

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN yang

dilakukan secara

jujur, jujur, bertanggung

jawab, cermat, disiplin, dan

berintegritas

tinggi selaras

dengan misi

Poltekkes

Kemenkes

Denpasar yakni

menyelenggarak

an tata kelola

organisasi yang

kredibel,

Kegiatan ini

dilaksanakan

berdasarkan

nilai organisasi

Poltekkes

Kemenkes

Denpasar yakni

Kepedulian dan

Tanggung

Jawab

67 3

youtube video alur

pemberian dan pemutusan

tunjangan anak.

4. Terbuatnya

akun youtube.

5. Terlaksananya

pemostingan

video alur

pemberian dan pemutusan

tunjangan

anak pada

kanal

youtube.

berlaku. [Akuntabel: Konsisten]

1) Saya terus

berinovasi dan

antusias dalam

menggerakkan

ataupun

menghadapi

perubahan

dengan membuat

dan mempublikasi

video alur

pemberian dan pemutusan

tunjangan anak

melaui kanal

youtube. Dengan

pemutusan

tunjangan anak bagi

ASN [Adaptif].

Saya membangun

kerjasama yang

sinergi dengan

melakukan tanya

jawab dengan

bendahara

pengeluaran dan

staff keuangan

bagian penggajian

dalam menyusun

bagan alur. Hal ini

menunjukkan bahwa

penulis terbuka

dalam

bekerjasama

untuk menghasilkan

nilai tambah

sehingga dapat

menciptakan

kerjasama yang

sinergi untuk

akuntabel, adil

dan transparan.

Evidence :

- Bagan Alur

- Link

demikian penulis

dapat terus

berinovasi dan

hasil yang lebih

baik [Kolaboratif].

68

Youtube

- Link Google Drive (Video)

mengembangka n kreatifitas

sehingga inovasi ini dapat

membantu ASN

karena video alur

dapat diakses

dimanapun dan

kapanpun.

[Adaptif: Inovasi]

69

Pelaksanaan

sosialisasi alur

pemberian dan

pemutusan

tunjangan

anak bagi ASN

di Poltekkes

Kemenkes

Denpasar

1) Menyiapkan

bagan alur dan link video yang

akan

disosialisasikan

2) Mensosialisasika

n bagan alur dan link youtube

mengenai alur

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN.

1. Terlaksanan ya penyiapan bagan alur dan link video yang

akan

disosialisasi

kan

2. Terlaksanan ya kegiatan sosialisasi

pemberian dan pemutusan

tunjangan anak bagi

ASN.

1) Saya

berkomitmen

memberikan

pelayanan

prima demi

kepuasan bagi

ASN di Poltekkes

Denpasar. Dalam

pelaksanaan

sosialisasi, saya

memahami dan

memenuhi

kebutuhan ASN

yaitu

mensosialisasikan

dengan ramah

proses pemberian

dan pemutusan

tunjangan anak

sehingga ASN

mendapatkan

kepuasan atas

Saya

bertanggungjawa

b atas

kepercayaan yang

diberikan dengan

menyiapkan bagan

alur dan link video

yang akan

disosialisaikan

berupa link youtube

[Akuntabel].

Melaksanakan

kegiatan

sosialisasi

pemberian dan pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN di

Poltekkes

Kemenkes

Denpasar

diharapkan

dapat

Kegiatan ini

dilaksanakan

berdasarkan

nilai organisasi

Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Peduli dan Tanggung Jawab.

Saya membangun

kerjasama yang

sinergi dengan

bekerjasama

bersama Kasubbag

ADUM dalam

mensosialisasikan

alur pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak,

berkontribusi

terhadap

Misi Poltekkes

Denpasar yaitu

menyelenggarak

an tata kelola

organisasi yang

kredibel, akuntabel, adil

dan transparan

70 4

Evidence :

- Foto Link

youtube

- Foto Google

Drive

- Foto kegiatan

Sosialisasi

informasi yang

disampaikan.

[Berorientasi

Pelayanan: Kepuasan]

berupa link youtube

yang dibagikan

melalui group

whatsapp Poltekkes

Kemenkes

Denpasar. Hal ini

menunjukkan bahwa

penulis terbuka

dalam

bekerjasama

untuk

menghasilkan

nilai tambah [Kolaboratif].

Saya berkomitmen

memberikan

pelayanan prima

demi kepuasan

bagi ASN di

Poltekkes Denpasar.

Dalam pelaksanaan

71

sosialisasi, saya

memahami dan

memenuhi

kebutuhan ASN

yaitu dengan

mensosialisasikan

alur pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

berupa link youtube

yang dibagikan

memalui group

whatsapp Poltekkes

Kemenkes

Denpasar, sehingga

ASN mendapatkan

kepuasan atas

informasi yang

disampaikan

[Berorientasi

Pelayanan].

72

Pelaksanaan monitoring

dan evaluasi

video alur

pemberian dan

pemutusan

tunjangan

anak yang

telah di upload

dan di bagikan.

1) Mengecek ulang

video yang telah

dipublikasi

2) Menampung

saran dan

masukan dari

Staff Poltekkes

Denpasar dan

Pihak lain

3) Memperbaiki dan

membuat ulang

video alur

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak

bagi ASN.

1. Terlaksanan ya pengecekan ulang video yang telah dipublikasi.

2. Terlaksanan ya penerimaaa

n saran dan masukan

dari Staff

Poltekkes

Kemenkes

Denpasar.

3. Terlaksanan ya perbaikan dan pembuatan ulang video alur

1) Saya

berkomitmen

memberikan

pelayanan prima

demi kepuasan

ASN dengan

melakukann

monitoring dan

evaluasi video yang

telah dibuat yang

merupakan bentuk

perbaikan tiada

henti sehingga

dapat

menghasilkan

kualitas yang baik.

[Berorientasi

Pelayanan: Kualitas]

Saya melakukan

pengecekan ulang

terhadap video yang

telah diupload dan

dibagikan, sebagai

langkah awal untuk

melakukan

perbaikan dan

pembuatan ulang

video alur

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak bagi

ASN. Dengan

mengecek ulang

video yang telah

dipublikasi

menunjukkan bahwa

penulis bertindak

proaktif [Adaptif].

Memonitoring dan

mengevaluasi

video alur

pemberian dan

pemutuan

tunjangan anak

selaras dengan

misi Poltekkes

Kemenkes

Denpasar yaitu

menyelenggarakan

tata kelola

organisasi yang

kredibel, akuntabel, adil dan

transparan

Kegiatan ini

dilaksanakan

berdasarkan

nilai organisasi

Tanggung

Jawab serta

Kepedulian

Saya mencantumkan

73 5

pemberian

dan pemutusan

tunjangan

anak bagi

ASN.

Evidence : - Link Youtube

kolom untuk

pengisian masukan

dan saran dari

responden (Pegawai

Poltekkes Kemenkes

Denpasar) pada

googleform

TestimoniKegiatan

Aktualisasiyang

telah dibuat

sebelumnya. Hal ini

merupakan salah

satu penerapan

nilai Kolaboratif

yaitu memberikan

kesempatan

kepada berbagai

pihak yaitu

respoden untuk

berkontribusi

dalam pelaksanaan

optimalisasi

74

pengurusan

tunjangan anak bagi

ASN [Kolaboratif].

Saya melakukan

perbaikan tiada

henti dengan

memperbaiki dan

membuat ulang

video alur

pemberian dan

pemutusan

tunjangan anak bagi

ASN untuk

menghasilkan

kualitas yang lebih

baik, dengan

melakukan

pengecekan ulang

pada video yang

telah dipublikasi

serta berdasarkan

75

saran dan masukan

dari pegawai di

Poltekkes Kemenkes

Denpasar [Berorientasi Pelayanan].

76

5.3 Kualitas dan Kemanfaatan Aktualisasi

Kualitas aktualisasi ditunjukkan dengan kegiatan pada minggu pertama yang sudah berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Kegiatan pertama yaitu konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan, dimana dalam dalam aktualisasinya sudah mendapatkan izin dan dukungan dari Wakil Direktur II selaku pimpinan bidang keuangan di unit kerja Poltekkes Kemenkes Denpasar.

Kegiatan kedua yaitu pencarian refrensi terkait aturan/ketentuan pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua tahapan. Dimulai dari mengumpulan refrensi terkait dari sumber-sumber yang ada, kemudian menyinkronkan aturan-aturan yang di dapat dengan ketentuan yang digunakan di Poltekkes Kemenkes

Denpasar.

Kegiatan Ketiga yaitu pembuatan bagan alur dan video terkait proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Kegiatan ini dilaksanakan dalam lima tahapan. Dimulai dari menyusun bagan alur terkait pemberian dan pemutusan tunjangan anak, menyusun konsep video tentang pemberian dan pemutusan tunjangan anak, membuat video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak, membuat akun youtube, dan tahapan kegiatan yang kelima yaitu memposting video alur pemberian dan pemutusan tunjangan di youtube.

Kegiatan keempat yaitu pelaksanaan sosialisasi pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua tahapan. Dimulai dari menyiapkan bagan alur dan link video yang akan disosialisasikan, kemudian mensosialisasikan alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN.

Kegiatan kelima yaitu pelaksanaan monitoring dan evaluasi terkait video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam tiga tahapan. Dimulai dari mengecek ulang video yang telah dipublikasikan, menampung saran dan masukan dari staff Poltekkes Denpasar dan pihak lain, dan tahapan kegiatan yang ketiga yaitu memperbaiki dan membuat ulang video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN. Testimoni terkait pelaksanaan kegitan aktualisasi dapat dilihat pada link berikut.

https://docs.google.com/spreadsheets/d/1zKcxzQoA9Q0FZ5DB8ymJ_hdvIocJ3GzkbqhpTY82pE/edit?usp=sharing

77

Manfaat aktualisasi ditunjukkan dengan kontribusi terhadap pencapaian visi misi dan tujuan organisasi serta memberikan penguatan bagi nilai kerja organisasi. Visi Poltekkes Kemenkes Denpasar adalah “Menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang bermutu, profesional, kompetitif, berbudaya, dan berwawasan pariwisata pada tahun 2030”. Perwujudan yang dipaparkan dengan misi yaitu sebagai berikut.

1. Menyelenggarakan pendidikan vokasi dan profesi yang unggul berbasis kesehatan pariwisata

2. Menyelenggarakan penelitian yang berkualitas, terintegrasi dengan pendekatan Link andMatchProgram

3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat berbasis riset dan wilayah

4. Menyelenggarakan tata kelola organisasi yang kredibel, akuntabel, adil dan transparan

5. Mengembangkan kerja sama dan mitra usaha untuk pengembangan institusi Optimalisasi Pengurusan Tunjangan Anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar diharapkan dapat membantu efektivitas kerja dari Pranata Keuangan APBN untuk mewujudkan visi dan misi Poltekkes Kemenkes Denpasar dengan menguatkan nilai organisasi di setiap kegiatan aktualisasi yaitu senyum, salam, sapa, sopan, santun, peduli dan tanggung jawab.

78

BAB VI

RENCANA TINDAK LANJUT

6.1 Penetapan Isu Lanjutan / Alternatif

Kegiatan aktualisasi yang berjudul “Optimalisasi Pengurusan Tunjangan Bagi ASN Di Poltekkes Kemenkes Denpasar Tahun 2022” yang terdiri atas 5 kegiatan yakni Pelaksanaan konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan, Pencarian refrensi terkait aturan/ketentuan pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN, Pembuatan Bagan Alur dan Video terkait proses pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN, Pelaksanaan sosialisasi pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN di Poltekkes Kemenkes Denpasar, Pelaksanaan monitoring dan evaluasi terkait video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak yang telah di upload dan di bagikan sudah berjalan sesuai rancangan aktualisasi penulis. Untuk mengoptimalkan kegiatan aktualisasi yang sudah berjalan, maka diperlukan adanya optimalisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform GoogleSpreadsheet.

6.2 Gagasan Kreatif Pemecahan Masalah Lanjutan

Berdasarkan penetapan isu lanjutan yang ditetapkan diatas, penulis menentukan gagasan kreatif pemecahan isu yang terpilih yaitu dengan melakukan optimalisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform googlespreadsheet Kegiatan pemecahan isu tersebut dijabarkan dalam kegiatan yang disusun sebagai berikut

1. Pelaksanaan konsultasi dengan mentor mengenai pelaksanaan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan

2. Pembuatan media/sistem pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform Google Spreadsheet

3. Pelaksanaan sosialisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform Google Spreadsheet

4. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi terkait optimalisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform GoogleSpreadsheet di Poltekkes Kemenkes Denpasar

79

No Kegiatan

Tahapan Kegiatan Nilai Dasar PNS Waktu

Pelaksanaan

1 Pelaksanaan konsultasi

dengan mentor mengenai

pelaksanaan rencana

tindak lanjut yang akan

dilakukan

Menyiapkan dan

memaparkan dokumen

rencana tindak lanjut

yang akan dilaksanakan

Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang

diberikan dalam menyiapkan dan memaparkan dokumen

kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan dengan jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintegritas tinggi sehingga penulis mendapatkan saran dan masukan dari pimpinan agar kegiatan

aktualisasi yang akan dilaksanakan dapat dipercaya.

[Akuntabel]

1 - 4 November

2022

80
6.3 Rencana Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS Lanjutan Tabel 6.1 Tabel Rencana Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS Lanjutan

2 Pembuatan media/sistem

pelaporan pengurusan

tunjangan anak bagi ASN

dengan menggunakan

platform Google

Spreadsheet

Meminta saran atau

rekomendasi dari mentor

Saat saya meminta saran atau rekomendasi dari

pimpinan, saya menunjukkan sikap membangun

kerjasama yang sinergis yaitu terbuka dalam

bekerjasama untuk menghasilkan nilai tambah pada

gagasan kreatif pemecahan masalah lanjutan [Kolaboratif].

Pada saat melaksanakan tahapan kegiatan kedua, saya

juga menghargai masukan dan saran dari Pimpinan.

Dimana masukan dan saran yang diberikan diharapkan

dapat menyempurnakan gagasan kreatif yang akan

dilaksanakan. [Harmonis]

Menyusun konsep

pelaporan pengurusan

tunjangan anak bagi ASN

dengan menggunakan

platform Google

Spreadsheet

Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang

diberikan dengan menyusun konsep pelaporan

pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan

menggunakan platform Google Spreadsheet secara

jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintergritas tinggi. [Akuntabel]

7 - 11 November 2022

81

3 Pelaksanaan sosialisasi

pelaporan pengurusan

tunjangan anak bagi ASN

dengan menggunakan

platform

Spreadsheet

Menginput data yang

diperlukan ke dalam

GoogleSpreadsheet

Saya bertanggungjawab atas kepercayaan yang

diberikan dengan menginput data yang diperlukan ke

dalam Google Spreadsheet secara jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan

berintergritas tinggi. [Akuntabel]

Menyiapkan bahan

sosialisasi (linkgoogle

Spreadsheet)kepada

pegawai Poltekkes

Google

Kemenkes Denpasar

Mensosialisasikan tata

cara pelaporan

pengurusan tunjangan

anak bagi ASN dengan

menggunakan platform

GoogleSpreadsheet.

Saya menyiapkan bahan sosialisasi dengan menerapkan

nilai [Kompeten] dengan kode etik melaksanakan

tugas dengan kualitas terbaik. Bahan sosialisasi

tersebut saya kerjakan dengan cermat dan disiplin

[Akuntabel].

Saya berkomitmen memberikan pelayanan prima

demi kepuasan bagi ASN di Poltekkes Denpasar. Dalam

pelaksanaan sosialisasi, saya memahami dan

memenuhi kebutuhan ASN yaitu dengan

mensosialisasikan tata cara pelaporan pengurusan

tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform

Google Spreadsheet, sehingga ASN mendapatkan

kepuasan atas informasi yang disampaikan.

[BerorientasiPelayanan]

14 – 18

November 2022

82

4 Pelaksanaan monitoring

dan evaluasi terkait

optimalisasi pelaporan

pengurusan tunjangan

anak bagi ASN dengan

menggunakan platform

Google Spreadsheet di

Poltekkes Kemenkes

Denpasar

Meninjau pelaksanaan

optimalisasi pelaporan

pengurusan tunjangan

anak bagi ASN dengan

menggunakan platform

GoogleSpreadsheet

kepada pegawai

Poltekkes Denpasar

dengan memberikan

pertanyaan melalui

googleform

Membuat laporan

monitoring dan evaluasi

Saya membuat form Monitoring dan Evaluasi

pelaksanaan kegiatan dengan menggunakan google

form (berbasis digital) hal ini sesuai dengan nilai

[Adaptif] yaitu menyesuaikan diri menghadapi

perubahan. Pada pelaksanaannya saya melakukan

Monitoring dan Evaluasi dengan melaksanakan

tugas dengan jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin, dan berintegritas tinggi [Akuntabel].

21 – 30

November 2022

Melaporkan hasil

monitoring dan evaluasi

kepada Wakil Direktur II

dan Kasubbag ADUM di

Saya membuat laporan monitoring dan evaluasi

berdasarkan hasil dari pernyataan responden dengan

jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin, dan

berintegritas tinggi [Akuntabel].

Saya melaporkan hasil monitoring dan evaluasi kepada

Wakil Direktur II dan Kasubbag ADUM, menunjukkan sikap

membangun kerjasama yang sinergis dengan

memberikan kesempatan kepada berbagai pihak

untuk berkontribusi [Kolaboratif]. Monitoring dan

Evaluasi yang dilakukan juga bermanfaat bagi instansi

83

Poltekkes Kemenkes

Denpasar dikarenakan dapat membangun lingkungan kerja yang kondusif[Harmonis].

84

BAB VII

PENUTUP

7.1 Kesimpulan

Kegiatan aktualisasi yang berjudul “Optimalisasi Pengurusan Tunjangan Anak Bagi ASN

Di Poltekkes Kemenkes Denpasar Tahun 2022” sudah berjalan sesuai dengan waktu yang ditentukan. Melalui aktualisasi yang dilaksanakan mulai tanggal 23 Agustus hingga 26 September 2022 penulis dapat menginternalisasi nilai – nilai dasar ASN yaitu BerAKHLAK (Berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, kolaboratif) serta pengetahuan mengenai peran dan kedudukan PNS yang sudah penulis pelajari selama Latsar CPNS pada tempat kerja yakni Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Denpasar khususnya di bagian keuangan.

Secara khusus, kegiatan yang dijalankan pada masa aktualisasi yakni pembuatan bagan alur dan video alur pemberian dan pemutusan tunjangan anak bagi ASN dapat menjadi media edukasi bagi pegawai Poltekkes Kemenkes Denpasar. Penulis juga dapat mengaktulisasi nilai-nilai dasar ASN yang BerAKHLAK dalam pelaksanaan tugas jabatan sebagai Pranata Keuangan APBN di Poltekkes Kemenkes Denpasar melalui pelaksanaan kegiatan aktualisasi. Selain itu, kegiatan Aktualisasi memberikan penulis kesempatan untuk mengimplementasikan peran dan kedudukan ASN dalam mendukung terbentuknya Smart ASN yang menguasai perkembangan teknologi melalui pembuatan video alur sebagai upaya mewujudkan Smart Governance di Poltekkes Kemenkes Denpasar.

7.2 Komitmen Keberlanjutan Aktualisasi

Penulis berkomitmen untuk melakukan keberlanjutan aktualisasi, diantaranya :

1. Membuat rencana tindak lanjut aktualisasi optimalisasi pelaporan pengurusan tunjangan anak bagi ASN dengan menggunakan platform GoogleSpreadsheet

2. Berkomitmen untuk terus mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS BerAKHLAK, menerapkan SMART ASN dan manajemen ASN demi mewujudkan smart governancedi dalam pelaksanaan tugas sebagai CASN dan kedepannya sebagai ASN

3. Melaksanakan kegiatan terhadap kontribusi untuk perwujudan visi misi, tujuan organisasi Poltekkes Kemenkes Denpasar

85

DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Administrasi Negara. (2021). PeraturanKepalaLembagaAdministrasi

Negara(PerkaLAN)Nomor.1Tahun2021tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai

Negeri. Jakarta:LAN

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik

Indonesia Nomor 54 Tahun 2018 tentang Jabatan Fungsional Pranata Keuangan

Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulBerorientasiPelayananPelatihanDasarCalon PegawaiNegeriSipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulAkuntabelPelatihanDasarCalonPegawai NegeriSipil.Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulKompetenPelatihanDasarCalonPegawai NegeriSipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulHarmonisPelatihanDasarCalonPegawai NegeriSipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). LoyalPelayananPelatihanDasarCalonPegawai NegeriSipil.Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). ModulAdaptifPelatihanDasarCalonPegawaiNegeri Sipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Kolaboratif Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.

Visi & Misi serta Tujuan Poltekkes Kemenkes Denpasar. (2022). Dipetik Agustus 2022, dari website Poltekkes Kemenkes Denpasar

https://www.poltekkes-denpasar.ac.id/profil/visi-misi/

Rencana Strategis (Renstra) Poltekkes Kemenkes Denpasar Tahun 2020-2024. Dipetik Agustus 2022, dari website

https://e-renggar.kemkes.go.id/file2018/e-performance/1-6321814tahunan-602.pdf

Lampiran

1. Dokumentasi Bimbingan dengan Mentor

LAMPIRAN

Lampiran 2. Pengendalian Rancangan Aktualisasi oleh Mentor

Lampiran 3. Konsultasi dengan mentor di Poltekkes Kemenkes Denpasar Lampiran 4. Notulensi Hasil Konsultasi Lampiran 5. Dokumen terkait peraturan pemberian dan pemutusan tunjangan anak Lampiran 6. Kegiatan Sinkronisasi dengan Staff Keuangan bagian penggajian Lampiran 7. Kegiatan Sinkronisasi dengan Bendahara Pengeluaran Lampiran 8. Bagan Alur Pemberian dan Pemutusan Tunjangan Anak

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.