2 minute read

Tabel 13: Kegiatan 5

Penguatan Nilai Organisasi serta misi RS PON dalam memperkuat upaya kesehatan yang bermutu dan menjangkau seluruh penduduk Indonesia, memberdayakan masyarakat dan mengarusutamakan pembangunan kesehatan, memantapkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan inovatif. Memahami alur pembuatan suatu pedoman sampai dengan disetujui oleh pimpinan RS PON sehingga ke depannya dapat lebih sistematis dalam melakukan tugas dan kewajiban dan nantinya dapat meningkatkan kinerja dan pencapaian yang baik dari Tim Terpadu Neurogeriatri, sesuai nilai RS PON, yaitu: Benevolent(senantiasa melayani pasien dengan tulus), Responsive(selalu siap tanggap), Attentive(memberi perhatian penuh terhadap pasien), Innovative (mengikuti perkembangan ilmu), dan Noble(sesuai dengan motto RS yaitu “Melayani dengan Mulia”).

Tabel 13: Kegiatan 5

Advertisement

Kegiatan

Tahapan Kegiatan/Tanggal Pelaksanaan Kegiatan Melakukan sosialisasi Pedoman Pelayanan Neurogeriatri tahun 2021 di RS PON 1. Melakukan koordinasi dengan Tim Terpadu Neurogeriatri untuk pelaksanaan pelayanan: 28 Juni dan 2 Juli 2021

2. Melakukan evaluasi sarana dan prasarana yang dibutuhkan: 29 Juni 2021

Output 3. Melakukan koordinasi dengan bagian Administrasi Umum (Adum) untuk upaya pengadaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan: 29

Juni 2021

4. Melakukan pertemuan dan edukasi kepada tim pendukung (seperti

Sistem Informasi RS/SIRS, bagian informasi, dan satpam): 2 Juli 2021 1. Adanya rencana pelaksanaan pelayanan 2. Adanya data dan fakta mengenai sarana dan prasarana yang dibutuhkan baik yang telah ada maupun belum ada 3. Adanya deadlineuntuk pemenuhan sarana dan prasarana pelayanan

Neurogeriatri

4. Pelayanan Neurogeriatri yang optimal sesuai dengan adaptasi new normal Lampiran Terkait Lampiran 9 dan 10 Penjelasan Kegiatan Saya akan memulai kegiatan dengan melakukan koordinasi secara berkala dengan Tim Terpadu Neurogeriatri secara langsung dan melalui online pada tanggal 28 Juni dan 2 Juli 2021 pukul 14.00-15.00 untuk pelaksanaan pelayanan secara berintegrasi, adil, dan bertanggung jawab (Akuntabilitas). Lalu saya dan tim melakukan evaluasi sarana dan prasarana yang dibutuhkan pada tanggal 29 Juni 2021 pukul 10.00-11.00 dengan cara jujur, penuh tanggung jawab, disiplin, dan berintegrasi (Anti Korupsi)). Setelah itu, saya melakukan koordinasi dengan bagian Adum yaitu mbak Endah pada tanggal 29 Juni 2021 pukul 13.00-14.00 untuk upaya pengadaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan dengan penuh tanggung jawab, saling bekerja sama untuk pencapaian yang terbaik (Nasionalisme). Kemudian, melakukan pertemuan dan edukasi kepada tim pendukung pada acara Jumat Ilmiah dan rapat koordinasi secara onlinepada tanggal 2 Juli 2021 pukul 10.00-11.00 dan 14.00-15.00 dengan cara yang tetap sopan, disiplin, dan penuh tanggung jawab (Etika Publik). Tahapan-tahapan kegiatan yang dilakukan bertujuan untuk mendapatkan optimalisasi dari pelayanan Neurogeriatri (Komitmen Mutu).

Analisa Dampak Kegiatan

Kendala Hasil kegiatan 5 adalah adanya koordinasi dengan pihak-pihak terkait pelayanan Neurogeriatri untuk melaksanakan pelayanan yang terintegrasi serta penyediaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Adanya sosialisasi pelayanan Neurogeriatri kepada pihak-pihak terkait untuk melaksanakan pelayanan Neurogeriatri yang terintegrasi. Masa pandemi menjadikan proses penyediaan sarana dan prasarana menjadi terhambat dikarenakan unit terkait ada yang terkena imbas dari pandemi. Koordinasi dan sosialisasi juga menjadi melalui sistem online, sehingga tidak dapat bertemu langsung dan terkadang kendala jaringan,

This article is from: