Berita Cianjur - Gagal Panen, Petani Pandanwangi Merugi

Page 1

EDISI 355 THN III

Memberi Nilai Lebih

SELASA, 3 JANUARI 2017

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

Klik! beritacianjur.com email newsredaksibc@gmail.com

Pengakuan Korban Kapal Terbakar di Laut Jakarta

Demi Nyawa Anak, Aldi Meloncat di Tengah Kobaran Api JAKARTA – Teriakan dan kepanikan, mewarnai suasana mencekam, saat dua ratusan penumpang Kapal laut KM Zahro Ekspres, terjebak dalam kepungan asap yang membakar seluruh bagian kapal, pada Minggu (1/1/2017). Penumpang yang ber­ usaha menyelamatkan diri, saling dorong sekedar untuk meloncat dari atas kapal.

“Loncat....Loncat.... apinya sudah be­ sar..awas.. loncat...loncat” ucap Aldi Mu­ naldi, salah seorang penumpang selamat, menceritakan saat dirinya berusaha me­ nyelamatkan diri, sambil menggendong anak bungsunya, yang masih berumur 2 tahun. KE HALAMAN 9

FOTO-FOTO: NET

Gagal Panen, Petani Pandanwangi Merugi Kinerja Dinas Pertanian Dipertanyakan Di saat Pemerintah berjibaku mempertahankan pertanian padi pandanwangi, kejadian menyesakan jutsru dialami petani pandanwangi di Desa Margaluyu, Kecamatan Campaka, Cianjur Selatan.

B

agaimana tidak, varietas padi unggulan khas cianjur, yang di­ tanam di 10 hek­ tar sawah, dipastikan gagal panen karena serangan hama wereng. Keterangan dari sejum­ lah petani, serangan hama

Anggaran Wisuda Mencapai Rp 817 Juta

UNIVERSITAS SURYAKANCANA DIKRITIK

wereng merajarela dalam satu pekan terakhir ini. Se­ rangan hama wereng, mem­ buat batang padi berubah warna jadi kekuningan, mengakibatkan pertumbuh­ an padi terghambat. Sebelum mati, biasanya tanaman padi

CIANJUR – Mahalanya anggaran wisuda yang masuk ke Universitas Suryakancana, me­ nuai kritik mahasiswa, alumni dan warga. Publik mempertanyakan, kejelasan anggaran wisuda yang diterima pengelola sekolah dari urunan mahasiswa yang nilai mencapai angka sebesar 817 Juta Rupiah. Salah seorang Alumni, Ridwan mengaku, besarnya iuran

KE HALAMAN 9

KARIKATUR/NANDANG S

Minuman Rempah Sumber Manfaat DARI zaman dulu sampai dengan sekarang rempah– rempah masih di percaya untuk mengatasi berbagai macam keluhan dengan kesehatan, ada yang mera­ KE HALAMAN 9

Perusahaan Sale Ludes Terbakar CIBEBER ­ Pabrik pem­ buatan sale dan dua gedung penyimpanan hasil pro­ duksi, di Kampung Sarogol, Desa Salagedang, Kecama­ tan Cianjur, S e n i n

Jadwal Salat Wilayah Cianjur & Sekitarnya

3 Januari 2017 SUBUH ZUHUR 04:17

11:59

BERITACIANJUR/ZENAL MUSTARI

ASAR 15:25

MAGRIB

ISYA

18:14

19:30

SUMBER: KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

(2/1/2017) malam kemarin ludes terbakar. Keba­ karan diduga terjadi karena tungku pem­ bakaran sale, me­

nyala saat ditinggal keluar pegawai. Selain bangunan, dua unit motor yang ada di KE HALAMAN 9

Kang BeCe ATIQAH HASIHOLAN

Pernah Salah Berdandan SEBAGAI igur publik, Atiqah Hasiholan me­ ngaku tak bisa lepas dari riasan wajah. Tak selalu berjalan mulus, Atiqah punya pengalaman pa­ hit mengenai makeup. Wajah Atiqah sem­ KARIKATUR/NANDANG S

pat rusak dan penuh jerawat akibat memakai produk makeup yang tidak cocok dengan kulitnya. “Pas pakai produk tersebut, wajah saya beruntusan. KE HALAMAN 9

wisuda, membebani orang tua dan mahasiswa. Pengelola membadrol kegiatan Wisuda yang rutin di laksanakan di Hotel mewah Palace, Cipanas, sebesar Rp, 1 Juta/ orang. Jika dihitung, anggaran wisuda tahun 2016, mencapai 817 juta rupiah, dari jumlah 817 lulusan. “Saya sendiri sempat bingung saat diwisuda, karena dengan anggaran yang begitu besar

Wabup: 2017 Cianjur Bebas Miras dan Prostitusi CIANJUR – Wakil Bupati Cian­ jur Herman Suherman, mene­ gaskan tahun 2017, Kabupa­ ten Cianjur bebas Minuman Keras (Miras) dan Prostitusi. Pemerintah tidak akan kom­ promi dengan pelaku peredaran miras, ter­ masuk bisnis haram prostitusi. KE HALAMAN 9

KE HALAMAN 9


HALAMAN

2

BICARA

Ya itu dia, ketika kamu sibuk berpikir mencari inspirasi, orang lain justeru sedang berkarya tanpa banyak pikiran” Pidi Baiq Penulis

SELASA, 3 JANUARI 2017

Semakin Bermanfaat untuk Masyarakat

Cianjur

Tak terasa usia Harian Umum Berita Cianjur sudah menginjak tahun kedua, sejak mulai berdiri tahun 2014 lalu. Selain memperkuat perannya dalam pembangunan daerah, Harian Umum Berita Cianjur akan terus berupaya tetap eksis dan semakin bermanfaat untuk masyarakat Cianjur. Ya, pada 2016 lalu, Koran yang memiliki tagline “Memberi Nilai Lebih” ini berhasil menciptakan sejarah baru di Cianjur. Ketika sebelumnya Koran menjadi barang langka bagi masyarakat khususnya di wilayah selatan, Berita Cianjur menjadi harian pertama yang mampu mengakar hingga ke pelosok­pelosok daerah. Bukan hanya sekadar pernah memenangkan tender, namun penyebaran koran hingga ke seluruh desa di Kabupaten Cianjur itu masih terus dilakukan hingga saat ini. Hal luar biasa tersebut belum pernah mampu dilakukan media­media lokal, regional maupun nasional. Lalu bagaimana di tahun 2017 ini, sumbangsih apa lagi yang akan diberikan BC bagi masyarakat Cianjur? Lalu, apa resolusi 2017 Berita Cianjur? Berikut wawancara dengan General Manager Harian Umum Berita Cianjur (BC), Gia Gusniar: Reporter: Program apa saja yang akan digencarkan BC tahun ini? General Manager: Resolusi kami tahun ini semakin bermanfaat untuk masyarakat Cianjur. Itulah alasan kami untuk terus eksis dan akan selalu berupaya menciptakan hal­hal baru, baik program secara cetak maupun melalui kegiatan/ event. Reporter: Kesuksesan apa saja yang pernah diraih tahun lalu dan akan dicapai tahun ini? General Manager: Sederhana saja,

selain berfungsi menyampaikan informasi, media memiliki fungsi lainnya yakni mendidik, menghibur dan kontrol sosial. Semua itulah yang akan menjadi dasar bagi kami untuk melancarkan beragam program di tahun ini. Salah satu contohnya, dalam fungsi menyampaikan informasi/edukasi/ kontrol sosial, kami menjadi Koran pertama yang bisa melayani masyarakat Cianjur Selatan atau masyarakat­masyarakat di pelosok lainnya yang sebelumnya kesulitan untuk mendapatkan Koran. Langganan kami bukan hanya masyarakat perkotaan, namun juga tersebar di seluruh pelosok Cianjur. Sementara di fungsi hiburan, kami juga pernah memecahkan rekor peserta jalan sehat terbanyak mencapai 45.000 peserta (21.000 di Cianjur Kota, 25.000 di Cianjur Selatan). Belum lagi hadiahnya pun cukup luar biasa, yakni 2 unit mobil, 16 unit sepeda motor serta banyak lagi hadiah menarik lainnya. Nah, di tahun ini, kami akan terus berupaya menciptakan hal­hal baru dengan tujuan semakin bermanfaat untuk masyarakat. Reporter: Peran serta apa saja yang akan diberikan BC untuk pembangunan Kabupaten Cianjur? General Manager: Secara umum, media massa memiliki peran yang sangat strategis untuk ikut menyukseskan program pembangunan daerah. Begitupun Berita Cianjur, tentunya kami akan terus berupaya menjalankan peran tersebut. Kami akan selalu menjadi corong dan kontrol dalam mengawasi berbagai kebijakan pembangunan yang dijalankan Pemkab Cianjur saat ini, yang banyak diharapkan masyarakat. Tak hanya berperan secara cetak (of print), tapi kami pun akan menjalankan peran melalui event atau kegiatan yang dikemas menarik yang bisa memanjakan masyarakat.(**) Oleh :

Angga Purwanda

OPINI Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Wakil Pemimpin Redaksi Cetak Mustofa | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Imam Sumarsono (Ipung) | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana, Rustandi Zaelani | Sekretaris Redaksi Asri Fatimah | Reporter Cetak: Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari, Suparjo. | Divisi Online : Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlei. Grais: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. HRD dan Umum Iwan Setiawan. | Koordinator Iklan : Suparjo. | Divisi Iklan: Fajar Kurniawan (Iklan Bandung), Emma Maryani (admin). | Koordinator Sirkulasi : Iwan Kusmawansyah | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Erlin Sri Hartati (admin). | Marketing Komunikasi : H Ahmad Rizky Alfaraby. | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Legal Oficer Ebes | Divisi Umum: Ardian (IT), Jajang Solihin, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 08562053088 l e-mail redaksi: newsredaksibc@gmail.com l website: www.beritacianjur.com l Info Layanan Pelanggan ; ofice: (0263) 2261814 CP: 08562053088 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur. SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

Dialek Bahasa Komunikasi Politik Dalam Pemilukada PENISTAAN agama kini terus terpublikasikan diberbagai media massa, dan menjadikan dua kata yang sangat begitu fenomenal dan menghawatirkan akan dapat memicu disintegrasi bangsa, bagi warga negara di Indonesia. Hingga muncul suatu Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majlis Ulama Indonesia yang dikenal dengan 411 dan 212, serta 1212. Oleh :

DRS. H. SUPRAYOGI, M.Si Dosen Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Putra Indonesia-Cianjur

N

amun itu semua terbantahkan dengan sikap, mental, perilaku serta kemata­ ngan akan berikir daripada warga neraga Indonesia yang begitu aspiratif dan arief da­ lam mengediikasi atas makna penistaan agama, terutama ummat muslim yang begitu elok mencerminkan dalam bersikap dan bertidak meng­ hadapi fenomena dialek ba­ hasa yang terlontar dari se­ orang Calon Gubernur ketika menjelang pemilihan umum kepala daerah di Daerah Khu­ sus Ibukota (DKI) Jakarta, ternyata tampak telah meng­ hentakkan jiwa, raga, sema­ ngat ideologi dan akidah anak bangsa Indonesia yang telah semakin mampu memben­ tuk integritas dan identitas daripada suatu heterogenitas, kemajemukan dan kebhineka tunggal ikaan, kedewasaan, keberiliannya memanfaatkan akan fungsi logika berikir yang holistik serta memahami

betul akan makna bersatu kita teguh bercerai kita runtuh, bahkan juga memahami kon­ teks kemerdekaan yang kita raih tidak semata­mata atas perjuangan dan pengorbanan suatu anak bangsa, tetapi se­ penuhnya diraih Atas Berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Esa. Jadi disinilah estimologi bahasa sebagai suatu keterba­ tasan dan ketidak mampuan manusia dalam menganalogi­ kan sesuatu makna bahasa, bukan tidak semata­mata ti­ dak ada andil dari Tuhan Yang Maha Esa yang telah mem­ berikan Kemerdekaan pada bangsa dan negara ini, me­ lainkan kita dituntut untuk menyadari dan memahami akan penggunaan dialek ba­ hasa yang santun dan beretika bahwa warga negara di Indo­ nesia sangat beranekaragam dan heterogenitas, baik suku, bahasa, agama, dan adat istia­ dat serta bukan semata­mata minoritas dan mayoritas saja guna dijadikan suatu itroh berikir, bersikap dan berper­

ilaku serta bersilaturachim (berinteraksi) dalam ber­ sikap dan berperilaku akan tetapi dalam bertindakpun haruslah disadari betul akan kemajemukan kita bahwa apa yang berikan dari Tuhan Yang Maha Esa kepada anak bangsa untuk terus menjaga dan me­ melihara keutuhan, keruku­ nan dan kesatuan di berbagai aktivitas yang dijalankan, terbukti sepandai, secerdas, seahli, seterbuka apapun, pasti. Menempatkan sesuatunya tidak pada tepatnya pasti pula Tuhan akan berikan suatu ujian pada setiap ummat ma­ nusia, tentunya hal itu perlu harus disadari ketika berin­ teraksi dan aktivitas dimana­ pun kita berada. Karenanya dialek bahasa sebagai sarana dan wahana membangun keu­ tuhan hidup dalam berbangsa, bernegara dan bermasyarakat serta membangun kesadaran berikir dan berempati, tentu telah menjadikan harga mati, sebagaimana yang telah ter­

tuangkan dalam Periambol Negara Kesatuan Republik Indonesia yakni “Berbeda­ beda tetapi tetap satu tujuan (Bhineka Tunggal Ika), ter­ masuk dalam mendecode dan mengencode dialek bahasa yang terlontarkan pada su­ atu aktivitas yang terjadi di Kampung Pulo Jakarta Utara oleh seorang Calon Gubernur. Maka makna substansi dari penistaan agama, hendak­ nya harus menjadikan suatu kecermatan berdialek bahasa pada konteks tertentu guna menjadikan sarana untuk mempedomani akan daripada struktur bahasa yang, sebagai­ mana yang dikatakan Naba­ ban. P.W.J. (1091), bahwa Di­ alek merupakan suatu varian dari sebuah bahasa menurut pemakai. Juga berbeda dengan ragam bahasa yaitu varian dari sebuah bahasa menurut pema­ kaian. Varian ini berbeda satu sama lain, tetapi masih banyak menunjukkan kemiripan, yang belum pantas disebut bahasa yang berbeda. (Bersambung)


HALAMAN

3

BERITAJABAR SELASA, 3 JANUARI 2017

4 Resolusi Gubernur Jawa Barat di 2017 DI tahun ini (2017), ada empat resolusi yang dimiliki sekaligus ingin diwujudkan oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan.

S

alah satunya, seperti menghadirkan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Jawa Barat yang unggul, melalui peningkatan pendidikan dan kesehatan. “Memasuki tahun 2017, Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus berkomitmen menghadirkan pembangunan bagi masyarakat, demi terwujudnya Provinsi termaju di Indonesia,” kata pria yang akrab disapa Aher, seperti dikutip Republika, Senin (2/1). Ia memandang, tanpa dua hal tersebut sehebat apapun sumber daya alam (SDA) yang dimiliki tidak akan memberikan manfaat bagi masyarakatnya. Menurutnya, menghadirkan SDM yang unggul merupakan sebuah keharusan. “Jadi, tantangan kita ke depan adalah menghadirkan SDM unggul, sesuai dengan tantangan zamannya yang menguasai Iptek sekaligus bermoral dan profesional, melalui peningkatan pendidikan dan kesehatan. Itu resolusi yang pertama,” ujarnya. Resolusi yang kedua, kata dirinya, adalah meningkatkan daya saing perekonomian, khususnya ekonomi yang berbasis pertanian. Karena urusan pangan ke depan akan menjadi isu sangat

ILUSTRASI/NET

penting di dunia. Menurut Aher, negara yang kuat adalah negara yang tidak hanya sekadar memiliki penguasaan Iptek. “Tetapi negara yang mampu menguasai pangan dan mampu menghidupi dirinya dengan mandiri dari pangan tersebut,” katanya lagi.

Kab. Cirebon Dilanda Banjir, Polisi Bantu Evakuasi Korban

KLIKSAJA.CO

CIREBON-Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, dilanda banjir setelah diguyur hujan lebat. Ratusan rumah di tiga kecamatan pun ikut terendam air, pada Senin (2/1). Banjir yang melanda Kecamatan Waled, Pabedilan, Ciledug, dan Gebang, disebabkan luapan air Sungai Ciberes. Sementara, banjir yang melanda Desa Jatiseeng, Kecamatan Ciledug, terjadi karena saluran irigasi meluap. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Cirebon, Maryono mengatakan, pihaknya mencatat ada sebanyak 1.410 rumah warga yang berada di Kecamatan Gebang terdampak musibah banjir. “Setelah saya menerima laporan, ternyata bukan puluhan rumah yang terdampak banjir, namun sampai 1.410 rumah,” ujarnya. Ia pun menambahkan, dari 1.410 yang terdampak banjir, itu dibagi atas lima blok, yaitu Gebang Udik sebanyak 800 rumah, Gebang Ilir 300 rumah. Sementara itu, untuk Gebang Mekar ada 200 rumah yang terendam banjir, begitu juga Mlakasari, di mana ada 100 rumah yang terendam. “Paling sedikit kita catat itu di Gebang Kulan yang ada 10 rumah warga terkena banjir,” imbuhnya. Sementara itu, Ketua Petakala Grage, Deddy Madjmoe

mengungkapkan, akibat banjir yang cukup tinggi, Minggu malam lebih dari 1.000 jiwa warga Desa Ambit dan Ciuyah serta desa lainnya di Kecamatan Waled, terpaksa mengungsi. “Warga terdampak banjir Desa Ciuyah mengungsi ke GOR desa setempat, sedangkan warga Desa Ambit mengungsi ke Mushola Nurul Barokah,” ujar Dedddy. Menurut dirinya, total yang terdampak banjir di Desa Ciuyah sedikitnya tercata 423 rumah, 765 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 2.870 jiwa. Sedangkan di Desa Ambit lebih dari 500 rumah terendam banjir. “Ketinggian banjir di Desa Ciuyah dan Ambit Kecamatan Waled bahkan mencapai 2 meter,” ungkapnya. Wakapolres Cirebon, Kompol Bonifacius Surano pun turun langsung untuk membantu masyarakat melakukan evakuasi korban banjir ke tempat-tempat pengungsian yang sudah disiapkan. Kompol Bonifacius Surano, didampingi Kapolsek Gebang AKP Suwondo, juga ikut membantu mengevakuasi warga yang rumahnya terendam air. AKP Suwondo mengatakan, banjir tersebut terjadi di Gebang Udik yang termasuk dalam Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, dengan ketinggian air mencapai 50 cm. (kliksaja.co/rus)

Resolusi yang ketiga adalah pembangunan isik, seperti pembangunan jalan tol yang menghubungkan Ciawi ke Sukabumi, Tol Soroja, tol Cisumdawu, pengembangan tol Cipali, dan percepatan pembangunan Bandara Kertajati. “Ini tentu akan menjadi

pendorong perekonomian di kawasan timur Jawa Barat,” ucapnya. Menurutnya, pembangunan isik yang dimaksud adalah pembangunan melalui pendekatan yang ramah lingkungan dan berkesinambungan. “Tentu, kalau ada pembangunan infrastruk-

tur selalu pendekatannya yang ramah lingkungan dan berkesinambungan, ini untuk mempertahankan pasokan lingkungan yang bagus,” jelasnya. Sebab, lanjut Aher, tidak akan ada pasokan kehidupan, seperti pangan, sandang, dan papan, kecuali keseluruhan-

nya dipasok dari lingkungan yang baik. Termasuk yang menjadi resolusi di tahun 2017 adalah Citarum Bestari dan Program Citarum Bestari yang telah digulirkan sejak 2014 ditargetkan akan menjadi percontohan sungai yang sehat bagi sungai-sungai lainnya di Jawa Barat

dan Indonesia. “Kita ingin Citarum Bestari menjadi percontohan mudahmudahan berhasil, karena kalau ini berhasil berarti kita bisa kan dan berarti Ciliwung, Cimanuk, dan sungai lain pun juga bisa kita hadirkan sebagai sungai-sungai yang bersih,” jelasnya lagi. (net/rus)

Kapolda Jabar: Satu Contoh Lebih Baik dari pada Seribu Perintah BANDUNG-Irjen pol Anton Charliyan, mengemudikan sendiri sepeda motor patroli polisi. Membonceng anggota, keliling kota. Memastikan situasi tetap kondusif. Kapolda Jawa Barat inipun turun langsung melakukan patroli pada malam pergantian tahun, Sabtu hingga Minggu dini hari (1/1). Ia berpatroli bersama beberapa pejabat utama Polda Jawa Barat ke setiap area kota Bandung yang dipadati masyarakat, yang sedang menyambut malam pergantian tahun 2016–2017. “Kita kelilingi Kota Bandung untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat Bandung, Jawa Barat dalam merayakan malam pergantian tahun,” kata Mantan Kapolda Sulsel

KLIKSAJA.CO

tersebut menjelang detikdetik pergantian Tahun Baru 2017.

Selain memantau situasi perkembangan keamanan dan kenyamanan

masyarakat yang sedang bergembira menyambut kedatangan Tahun Baru 2017,

mantan Kadiv Humas Polri itu juga memantau pos-pos pengamanan operasi lilin Lodaya 2016/2017. Salah satunya, yakni pos pengamanan operasi lilin Lodaya 2016/2017 yang berada tepat di perempatan Jalan Suci Kota Bandung. Di sela-sela kegiatannya, ia mengatakan, bahwa kegiatan tersebut untuk memberikan contoh kepada seluruh jajaran agar dalam melaksanakan tugas tidak setengah hati. “Satu contoh lebih baik dari pada seribu perintah. Jadi ini adalah salah satu contoh kepada mereka agar dalam bekerja, utamanya dalam melayani masyarakat itu harus sepenuh hati, bukan setengah hati,” kata jendral berbintang dua ini. (kliksaja.co/rus)

Tepat Pukul 01.00 WIB, Warga Diminta Polrestabes Bandung Membubarkan Diri B ANDUNG-Masyarakat yang tengah merayakan pesta Tahun Baru di Kota Kembang, diingatkan Polrestabes Bandung, Jawa Barat, untuk membubarkan diri pada pukul 01.00 WIB, Minggu (1/1). Jika masih ada masyarakat yang berkumpul dan berkeliaran di jalanan maka akan dibubarkan. “Sekali lagi kami imbau, masyarakat langsung pulang ke rumah masingmasing setelah merayakan Tahun Baru. Kalau ternyata sampai jam satu malam masih terlihat ada yang nongkrong dan

KLIKSAJA.CO

keramaian di jalanan, kita bubarkan,” ungkap Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo di Mapolrestabes Bandung, Sabtu (31/12) lalu. Imbauan itupun di keluarkan, bertujuan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti perkelahian, bentrok masyarakat, dan tindak kejahatan lainnya. Selesai bersuka cita menyambut Tahun Baru, Kombes Pol Hendro Pandowo juga melarang pengendara bermotor melakukan konvoi di jalanan. (kliksaja.co/rus)


HALAMAN

4

BISNISLINE SELASA, 3 JANUARI 2017

BERITACIANJU

R/ RIZKY ALFARA

BY

Semarak Tahun Baru ala Palace Hotel

PESTA kembang api mewarnai pergantian Tahun Baru 2016-2107 di setiap sudut kota. Tak terkecuali di daerah wisata Cipanas, Puncak.

S

ebut saja, Palace Hotel, hotel berbintang tiga di bawah asuhan Discovery Group itu mengisi perayaan Tahun Baru dengan berbagai acara menarik. Bertajuk ‘The Mask Party’, puncak acaranya di isi dengan dentuman kembang api dan Female Disc Jockey (FDJ) dari ibukota.

Acara hiburan mulai dari penampilan magician, live music, hingga penari modern dance menghiasi Grand Ballroom Palace Hotel. Fantastisnya, momen Tahun Baru tersebut okupansi hotel artsitektur modern ini penuh hingga 100 persen. “Kami berterima kasih atas kepercayaan wisatawan kepada Palace

Hotel. Tiket The Mask Party habis terjual sebelum acara dimulai, untuk okupansi kamar pun 100 persen sold out. Kemeriahan acara Tahun Baru ini sangat terasa karena dari segi kamar maupun event yang kami tawarkan laku tanpa sisa,” papar Panji Pratama, selaku Marcom Manager Palace Hotel Cipanas kepada “BC”, Minggu (1/1).

Berdasarkan pantauan “BC”, kali kedua ini FDJ Yellow berhasil menghipnotis tamu Palace Hotel dengan performanya. Sederet seniman lokal, juga menghiasi ‘New Years Eve’ Palace Hotel, di antaranya FDJ Dhea Tan, The Alchenano Dancer, RDC Dancer, Magician ‘Temmy Layield’, Arvezio feat Suzi Moza, dengan MC-Rina Sugandhi and Arizona.

Dibalut nuansa pesta topeng, kemeriahan pergantian tahun ala Palace Hotel memberikan momen euforia tersendiri bagi para pengunjungnya. Panji menjelaskan, untuk Tahun Baru kemarin, pihaknya menjual harga kamar paket di harga Rp1.755.000 nett per 2 person, for one night package on 31 December 2016. S e d a n g k a n ,

Rp2.655.000 nett per 2 persons for two nights package on 30 Dec 2016-1 Jan 2017, or 31 Dec-2 Jan 2017. Ditambahkannya, inclusions dan beneits dengan superior Room, welcome drink, daily bufet breakfast, bufet gala dinner, wii internet access in all area hotel, party pack, free new year’s eve entertainment. (rzy)

DSO Cianjur Bukukan Penjualan Hingga 500 Unit

Telkomsel Bidik Mojang Jajaka

DAIHATSU Sales Operation (DSO) Cabang Cianjur, berhasil membukukan penjualan sampai sebanyak 500 unit kendaraannya sepanjang kurun waktu 2016. Urutan pertama diraih Daihatsu Xenia, disusul Ayla, Sigra, dan urutan terakhir Daihatsu Terios, untuk kelas mobil passanger. Grand Max pun masih menjadi primadona Daihatsu di kelas mobil komersil, disusul adiknya yang baru launching bulan kemarin, yakni Daihatsu Hi Max. Branch Manager DSO Cianjur, Romi Andre Mariano menjelaskan, berdasarkan data market share kendaraan roda empat di Cianjur, pihaknya menempati posisi keempat setelah Mitsubishi, Suzuki, dan di posisi teratas masih ditempati Toyota. “Penjualan kami di tahun 2016 meningkat dari tahun sebelumnya. Untuk tahun 2017

PASCA dilaksanakannya penandatanganan kesepakatan, yakni penggunaan My Group Postpaid dan Prepaid, antara Telokomsel (PT Telekomunikasi Selular) Area Jabotabek Jabar dengan Pemerintah Kabupaten Cianjur belum lama ini, kini pihak Telkomsel kian fokus melebarkan sayap aktivitas pengembangannya di segmen komunitas. Salah satu contohnya, Telkomsel memberikan support di event pemilihan Mojang Jajaka (Moka) Kabupaten Cianjur. Bidikannya adalah inalis Moka ini nantinya akan dibidik menjadi Brand Ambassador Telkomsel Area Cianjur. “Bicara target, bidikan kami adalah membuat Cianjur menjadi Telkomsel banget, setelah penandatangan kerjasama dengan Pemkab Cianjur kemarin, baru ada 916 Pegawai Pem-

BERITACIANJUR/ RIZKY ALFARABY

target kami adalah mengungguli data market share tahun sebelumnya,” ujar Branch Manager yang sebelumnya berkarir di DSO Bogor ini kepada “BC” baru-baru ini. Romi menjelaskan, berbagai cara akan ditempuh guna menaikkan penjualan di 2017. Mulai dari penambahan jumlah sales, penambahan titik lokasi pameran, penambahan area canvasing, penambahan

kegiatan ‘show room’ event di diler, hingga peningkatan media promosi. “Jumlah sales kami masih terbatas, karenanya untuk menambah target dan pencapaian target di tahun 2017, akan ada penambahan jumlah wiraniaga beserta pendukungnya,” ujarnya. Menurutnya, ke depannya DSO Cianjur akan lebih menggenjot penjualan

di segmen komersil, karena berdasarkan data yang dimilikinya penjualan mobil komersil Daihatsu masih perlu lebih jemput bola lagi jika dibandingkan dengan kompetitornya. Khususnya, di wilayah Selatan dan Utara Cianjur, kata dirinya, masih menjadi bidikan wilayah untuk DSO Cianjur lebih fokus dalam menjemput bola. (rzy)

Februari 2017 Xiaomi Bakal Rilis Mi 6 BEBERAPA laporan dari China menyebutkan, informasi yang berbeda tentang kehadiran Xiaomi Mi 6. Menurut salah satu sumber meyakinkan, bahwa perangkat tersebut akan diumumkan pada 14 Februari, sementara sumber lainnya membantah hal itu dan mengatakan, peluncuran bakal ditunda hingga April mendatang. Seperti dilansir Bisnis, Kini Xiaomi mengungkapkan, bahwa Mi 6 akan dirilis dalam sebu-

ah acara khusus yang digelar pada 6 Februari, dengan penjuala n

yang dijadwalkan bakal dimulai pada bulan Maret. Laporan sebelumnya yang menyebutkan, kabar tentang penundaan hingga April menyatakan, bahwa hal tersebut dikarenakan Samsung tidak mampu menghasilkan cukup chipset Snapdragon 835 untuk

... Kini Xiaomi mengungkapkan, bahwa Mi 6 akan dirilis dalam sebuah acara khusus ...

Snapdragon. Karena chipset tersebut akan digunakan di Mi 6 (dan juga Galaxy S8), produksi yang rendah bisa saja dapat mengakibatkan penundaan untuk smartphone tersebut. Namun, analis asal China di Weibo mengatakan, bahwa masalah produksi tidak seburuk yang ada di media, dan Xiaomi telah mulai menerima pengiriman SD835 untuk Mi 6. Dengan demikian, ponsel tersebut akan diumumkan pada 6 Februari dan akan mulai dijual pada bulan Maret, meskipun hanya dalam jumlah terbatas dan mungkin hanya tersedia dalam beberapa minggu pertama, demikian GSM Arena. (net/rus)

Alif Staff Telkomsel Area Cianjur

kab yang dibranding Telkomsel. Target kami 12.000 pegawai, salah satu bentuk pengembangannya di komunitas Moka Cianjur ini,” papar staff Telkomsel Area Cianjur, Alif. Alif menjelaskan, di perhelatan Moka Cianjur yang dilangsukan di Ho-

tel Cianjur, pada beberapa waktu lalu, diharapkan bisa menjadi pilot project kerjasama awal, antara pihak Telkomsel dan Komunitas Moka. Dengan lebih luasnya jangkauan jaringan 4G, Telkomsel kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan layanan berteknologi terdepan di setiap kota, yang kali ini masyarakat Kota Cianjur sudah dapat menikmati keunggulanan layanan broadband berkecepatan tinggi dengan teknologi 4G LTE. Telkomsel berharap, kehadiran kualitas layanan broadband terdepan ini dapat membantu mendorong berkembangnya potensi wisata domestik khas Kota Santri. Terlebih, dengan sudah diadakannya nota kesepahaman dan kerjasama antara Telkomsel dan Pemkab Cianjur. (rzy)


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

HALAMAN

HOTLINE : 0263-2283283

5

Klik! beritacianjur.com

SELASA, 3 JANUARI 2016

Warga Patrol Menolak Pembukaan Jalur Alternatif

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

WARGA Kampung Patrol, Desa Cipetir, Kecamatan Cibeber menolak rencana pembukaan akses jalan alternatif menuju situs gunung padang. Lantaran belum jelasnya ganti rugi atas tanah dan bangunan yang terkena pelebaran jalan sepanjang 15 km. Ade Kosim (37) warga Kampung Patrol, Rt 01 Rw 07, Desa Cipetir, Kecamatan Cibeber menuntut kejelasan ganti rugi atas rencana pembukaan jalur alternatif baru tersebut. Lantaran, warga keberatan jika tanah dan bangunan yang terdampak proyek tersebut tidak menerima ganti rugi. “Mungkin warga akan bertahan, tidak berikan tanah sejengkalpun kalau tidak adanya uang ganti rugi. Bertahan bukannya tidak sejutu tapi pihak pemerintah juga harus paham dengan kondisi kami,” ucap Ade. Sementara itu, Camat

Cibeber Supardan menjelaskan, Pemkab Cianjur berencana akan memperlebar jalan anternatif menuju obyek wisata situs Gunung Padang, yang dimulai dari Pertigaan jalan Kampung Cibako sampai Kampung Cinangka sepanjang 15 Km. Pihaknya tak memungkiri jika rencana tersebut akan menggunakan lahan yang sedang dihuni masyarakat. Bahkan telah disosialisasikan pada warga yang rumahnya ada di pinggir jalan tersebut, “Bila warga setempat tidak bersedia untuk merelakan tanahnya dipakai jalan, maka pihaknya akan segera memindahkan jalan anternatif menuju situs Gunung Padang ke akses jalan yang ada di Kecamatan Campaka. Nantinya akses jalan tersebut mampu untuk meningkatkan perekonomian warga setempat,” ucapnya. (pip)

Gunakan Jalur Pendakian Tidak Resmi, Tubuhnya Ditemukan Tak Bernyawa Lagi

Tak Patuhi Aturan Hingga Mati SEORANG perempuan, Sabtu (31/12) kemarin, tergopoh-gopoh mendatangi Pos pendakian Gunung GedePangrango, di Kawasan Kebun Raya Cibodas Cianjur.

W

anita yang mengaku bernama Olievera, w a r g a Kemayoran, Jakarta, meminta petugas memeriksa data orang yang melakukan pendakian dalam seminggu terakhir. Wanita berkulit putih berumur sekitar 35 tahun, berirasat buruk, seorang kerabat dekatnya, Miaw Nam Hartono, terjebak di belantara Gunung Gede. Olievera yang tidak memiliki data pasti keberadaan kerabatnya, memastikan kalau Miaw Nam, pergi sejak Kamis (26/12) menuju Cipanas, untuk mendaki Gunung Gede. Setelah tidak kunjung pulang, Olievera yakin kalau kerabatnya, nyasar dan kesulitan men-

ISTIMEWA

cari jalan turun. Meski ngotot, petugas Taman Nasional Gede Pangrango, tetap tidak berhasil menemukan pendaki atas nama Miaw Nam Hartono. “Saya memang tidak mengetahui persis tujuan Miaw berangkat ke Cipanas, Cianjur. Sebelum berangkat, kerabat saya hanya mengatakan akan berlibur di Cipanas hingga menjelang pergantian tahun. Saya yakin betul kalau irasat saya, mengatakan Miaw ada diatas puncak Gunung Gede,” tandas Olievera. Selang beberapa jam, dua orang tim penyisir kembali ke Pos penjagaan, mengabarkan kalau Miaw Nam Hartono, ditemukan sudah

Selama 5 Tahun Terakhir, 8 Pasar Direvitalisasi

Dikatakan Yana, keberadaan pasar baru setidaknya memunculkan gairah ekonomi masyarakat yang semakin berkembang kedepannya. Meski bukan satu-satunya faktor penentu, namun bisa membangkitkan animo masyarakat dan para pedagang untuk berkunjung ke pasar. “Kita harapkan bagi pedagang ada perubahan peningkatan secara ekonomi, karena setidaknya dengan pasar yang sudah bagus ada ketertarikan konsumen untuk belanja ke pasar itu,” harapnya. Dirinya mengakui, kedepannya masih banyak

ditentukan petugas,” terang Ardi kepada sejumlah awak media. Sementara Kapolsek Pacet Kompol Pardiyanto mengaku telah mendapat laporan adanya pendaki yang tewas di jalur pendakian Gunung Gede Pangrango. Menurutnya, aparat kepolisian telah mendatangi Rumah Sakit Cimacan, untuk memastikan keberadaan korban dan identitasnya. “ Korban setelah dievakuasi, sempat menjalani penanganan medis untuk memastikan penyebab kematian. Namun setelah itu, korban langsung diberangkatkan keluarga ke rumahnya di Jakarta,” katanya. (cr7)

yang harus diperbaiki dan ditata. Karena berbicara pasar sangat komplek, tidak hanya sarana saja melainkan juga infrastruktur pendukung lainnya. “Seperti akses transportasi dan pengelolaan sampah yang menjadi salah satu pendukungnya. Semua percuma kalau pasar tidak ditunjang fasilitas lain,” katanya. Terkait dengan rencana Pemkab membentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk pengelolaan pasar. Diungkapkannya, juga menjadi salah satu pertimbangan pemda dalam hal ini Bupati. (cr1)

RUMAH bilik Noneng (63) warga Kampung Cikadu Rt 02 Rw03, Desa Sukratu, Bojongpicung, sudah reyot bahkan nyaris ambruk. Nenek yang hidup sebatang kara tersebut memilih bertahan sembari menunggu uluran tangan. Rumah berukuran 2x1,5 meter itu kondisinya sudah lapuk, reyot miring ke kiri didalamnya hanya ada kasur, bantal dan perabotan rumah tangga. Selama ini tak pernah memiliki penghasilan tetap kecuali mengandalkan bantuan orang lain. Menurut Noneng, rumah yang ditempatinya sejak tahun 1980 diperoleh dari hasil swadaya masyarakat dan sekarang kondisinya sudah rusak parah. Ia mengaku selama ini mengandalkan tetangganya, untuk bekerja di sawah. Namun disaat musim peceklik maka hanya menunggu belas kasihan orang lain. “Selama hidup Emak tak pernah nikah dengan siapapun, hingga tak memiliki anak. Rumah panggung ini dibangun hasil gotong royong warga pada tahun 1980 dn sekarang sudah reyot,” ucapnya. Ketua RT setempat, Endang menjelaskan, kehidupan warganya tersebut tergolong miskin karena hiudp sebatang kara yang meng-

huni gubuk reyot. Selama ini untuk makan sehari-hari mengandalkan belaskasihan para tetangganya. Sementara itu Kades Sukaratu, Ahmad Hidayat menambahkan, pihaknya sudah berupaya mengajukan perbaikan rumah tidak layak huni ke sejumlah instansi sehingga menjadi skala priori-

tas untuk diperbaiki. “Kalau disini itu ada 60 unit rumah yang sudah tidak layak ditempati sehingga perlu segera diperbaiki. Kondisi paling parah ada sekitar 10 unit rumah termasuk milik Noneng ,mohon segera dibantu untuk diperbaiki supaya tidak riskan ambruk saat turun hujan besar, ucapnya. (pip)

cobi atuh emutan ku salira margi uwa terang salira mah

kaeunteupan sipat kamanusan anu wijaksana.” Raden Wibiksana ngawaler,” Manawi kaula aya dieu patempatan teh cohagna mah di buang ku raka Prabu alatan kaula loba protes jeung ngelingan ka mantenna,geuning batan nampi kalah bendu dugi ka ngusir kaula ti Karaton.” Lurah Semar semu nu kageteun,” ambueng ambueng beuh dugi kakituna ,nanaon atuh anu di dugikeun ku Anom ka tuang raka dugi ka-

wasa nundung ti Karajaan?” Raden Wibiksana ngawaler,” Manawi kahiji kaula nyaram mantenna micinta tur bade niwat garwana Dewa Rama anu wastana Putri Shinta, salajengna anjeunna alim ngalaman maot siga ilaharna mahluk Gusti anu hirup, tujuanna mah hoyong janten Raja Saumur dunya aya nya bade nyuprih elmuna ka Begawan Parashurama kucara tapa brata.” Si Gareng ngengklokan,”

Padhahal ari rek hoyong hirup terusmah, teu kudhu tapa sgala age guguru ka Begawan Parashurama .” Si Dawala nanya kasi Gareng,” Naha kasaha kitu Reng lamun tekudu nyumponan ku tapa?” Si Gareng ngajawab,” Hayang hirup terus mah,ka Ma Erot oge bisa.” Si Cepot nyambungan,” Waduh…heuheuheu,lain hirupna si gerandong belugug tapi umur Raja Dasamuka ! “ (Nyambung)

ILUSTRASI/ NET

baik, setelah kita revitalisasi menjadi lebih representatif. Sehingga membangkitkan gairah ekonomi para pedagang,” ujar Kepala Bidang Sarana dan Perdagangan Diskoperindag Kabupaten Cianjur, Yana Kamaluddin kepada “BC”, Senin (2/1). Langkah revitalisasi pasar tersebut menurutnya sangat penting, sehingga yang tadinya menyebar sekarang menjadi terpusat. Seperti yang terjadi di Kecamatan Cibinong, Cidaun dan Pagelaran. “Setelah pasar kita revitalisasi dan dibuka, seluruh pedagang masuk ke area pasar yang baru,” katanya.

rena aturannya, pendaki hanya boleh melakukan pendakian minimal berjumlah tiga orang. Ardi menyebutkan, meski Tim TNGP tidak pernah melihat korban sebelumnya, namun beberapa saksi mata memastikan, korban terlihat memarkirkan kendaraan roda dua miliknya, di salah satu warung sebelum berangkat mendaki. “Kejadian ini, memberikan peringatan keras kepada semua pihak terutama pendaki yang hendak melaksanakan pendakian dalam waktu dekat ini. Para pendaki, hanya diperbolehkan melakukan pendakian, melalui pintu masuk yang sudah

Nenek Sebatang Kara Tempati Rumah Reyot

Penataan Pasar Tradisional Untuk Meningkatkan Perekonomian Warga SEPANJANG lima tahun terakhir, delapan pasar tradisional di revitalitasi untuk peningkatan perekonomian masyarakat. Fokus pembenahan tersebut juga untuk menata konsep pasar yang lebih modern. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) suatu daerah tidak hanya dilihat dari faktor pendidikan dan kesehatan saja, ekonomi memiliki peran penting yang sangat vital untuk mendukung kedua hal tersebut menuju masyarakat yang sejahtera. Berbicara peningkatan ekonomi, Pemerintah Kabupaten Cianjur khususnya memiliki cara tersendiri dengan fokus membenahi pasar-pasar tradisional yang tersebar di beberapa kecamatan. Terbukti dalam kurun waktu lima tahun ini, sudah delapan pasar yang dibangun dan direvitalisasi. Diantaranya, revitalisasi pasar di Kecamatan Cibeber, Pasar Inpres Cipanas, Warungkondang, Cidaun, Ciranjang, Cikalong, Cibinong dan terakhir Pagelaran. Rencananya, di tahun 2017 ini Pemkab juga akan membangun pasar di Kecamatan Campaka sekaligus melanjutkan pembangunan pasar Ciranjang. “Kalau dulu pasar kurang

tidak bernyawa di ketinggan 300 dpl, diantara lembah pangrango. Setelah yakin korban, merupakan orang yang dilaporkan hilang keluarganya saat melaksanakan pendakian, sebanyak 20 satuan petugas TNGP, langsung melakukan proses evakuasi tubuh korban. Sekitar pukul 10.00 WIB, akhir tahun kemarin, tim kembali lokasi Pos Pendakian dengan sebuah tandu terpal berisi tubuh Miaw Nam Hartono. Kasi PTN Wilayah 1 Cibodas, Ardi Andono mengkonirmasikan, korban mempergunakan jalur ilegal, sehingga tidak terdata dalam data pendakian. Tindakan korban, sangat ceroboh ka-

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

CERITA PANTASI ALENGKA DIREJA 2016 | Yasana pun, Tatang Setiadi

Episode : Ngaberung Nafsu (bag. 12) LURAH Semar ngawaler,” Ambueng-ambuen cuuuu hahahahah,atuh sumangga agan ari kapercanten mah pun uwa satiasa-tiasa bade nengetkeun pami kaduga tiasa maparin bongbolongan mangga nun geura nyanggem.” Raden Wibiksana neraskeun deui cariosanna, ”Uwa semar sapertos anu tos kauninga ku uwa, yen ieu Nagri Alengka Direja teh warisan ti pun bapa anu ahli

warisna opatan nyaeta, kakang Prabu Dasamuka anu nyepeng kalunguhan kiwari teras ka kakang Kumbakarna anu nuju tapa brata ngaleupaskeun hawa kaduniawian ku cara kulem atuh katiluna aceuk Dewi Sarpakanaka anu panganggona hoyong kaangken panggeulisna sa ieu Nagri tah nya kaula pisan anu janten bungsuna, anu jadi bangbaluh pikeun kaula nyatana, beurat ngigelan sipat kakang Dasamuka anu dipercanten ku Rama Prabu

neraskeun kalunguhan maksadna, Raka dalem teh gaduh sipat sarakah, sirik dengki tur jail kaniaya kasasamana anu paling dihanjelukeun ku kaula eta kakang Prabu teh sok makarep kumaha ceuk kahoyong pribadina nyalira, apan kirang merenah sipat Raja kitu mah margi kaitanna sareng hirup huripna rahayat.” Lurah Semar ngahaminan teras masihan bongbolongan pokna,” Beu beu beu beu,kutan teh kitu Anom?


HALAMAN

6

BCMuda

+ ENTERTAINMENT SELASA, 3 JANUARI 2016

Resolusi Gak Harus Banyak, Terpenting Motivasi Terjaga WELCOME 2017. Bentar lagi masa liburan sekolah berakhir ya.. Bece Muda gembira atau sedih nih liburannya gak kerasa udah selesai aja? Hehe. BTW, setiap menghadapi tahun baru, pasti siap dong buat tujuan baru yang ingin dicapai selama tahun depan atau sering disebut dengan resolusi, guys.s

B

las XI MA Ma’arif mengungkapkan membuat resolusi dari tahun ke tahun selalui ia buat, guys. But, beberapa emang ada yang kecapai, alasennya karena kurang konsisten dan tugas yang menumpuk membuat ia menunda beberapa resolusinya. “Buat tahun ini gak terlalu muluk, soalnya banyak yang gak kecapai. Sekarang mah lakuin dulu aja buat resolusi sederhana dan yang penting tercapai sesuai dengan kemampuan,” ungkapnya kepada “BC” belum lama ini.

TW, membuat resolusi tahunan berarti kita berbicara tentang program yang kita inginkan di tahun depan. Beberapa orang ada yang memamerkannya di medsos dan kini sudah menjadi tren. Tapi gimana nih kalau resolusi berbanding terbalik dengan realita? Alhasil beberapa gak terwujud, Bagaimana caranya sih agar di tahun ini resolusi kalian terealisasi? Sarah Khumaira siswi ke-

NET

Riska Syawitri siswi kelas XII SMA Pasundan memiliki pendapat yang berbeda, guys. Menurutnya, resolusi gak harus semuanya tercapai ko. Terpenting, motivasi untuk berjuang merealisasikannya selalu ada. “Kalau motivasinya selalu bagus, resolusi juga bakal kecapai. Kecuali, kalau kitanya cuma berencana buat resolusi banyak tapi motivasinya kurang, itu gak akan berhasil, mudah-mudahan resolusi tahun ini cek list semua,” tutupnya. (cr3)

Tunda Liburan, Sibuk Promosikan Film Baru

Ernest Prakasa

LIBURAN akhir tahun kerap dimanfaatkan untuk berwisata bersama keluarga oleh kebanyakan orang. Namun, Ernest Prakasa tak dapat melakukannya pada libur akhir tahun 2016 ini. Pasalnya, aktor dan pelawak tunggal itu kini tengah disibukkan oleh kegiatan promo film terbarunya, Cek Toko Sebelah. “Boro-boro tahun baruan, Natal, tahun baruan, nggak ada. Promo (film) aja pokoknya,” ujar Ernest Prakasa ketika ditemui di Blok M Square, Jakarta Selatan,

Sabtu (31/12). Alhasil, alih-alih berwisata bersama, selagi kegiatan promo digelar di Jakarta, Ernest Prakasa membawa serta istri serta kedua anaknya demi tetap dapat menikmati momen kebersamaan selama liburan. “Mumpung lagi di Jakarta. Kan dari kemarin nggak ketemu, jadi mumpung lagi di Jakarta, mumpung bisa bareng-bareng, gue ajak (keluarga) aja. Nggak terlalu hectic juga di Jakarta kan, kalau di daerah, kan bisa sampai hebohnya gila-gilaan banget,” tuturnya. “Sore ini kami nobar di Blok M

Plaza setelah dari sini. Besok, kami di Bekasi di Mega Bekasi. Pokoknya, nonstop keliling kayak gini. Di Jakarta baru pertama kali. Dari kemarin, sejak (film) rilis, selalu di luar kota. Dari 24 Desember, nonstop sampai 6 Januari. Malang, Surabaya, Makassar, Bogor, Cibinong, Jogja, Solo, baru sekarang Jakarta, besok Bekasi, abis itu lanjut lagi Cirebon, Medan,” papar Ernest Prakasa. (net/ree)

Berikan Perhatian Ekstra Kepada Kembaran Buah Hatinya

Kondisi Terakhir Setelah Aksi Gantung Diri SUSI Indrawati, istri pesulap Limbad, mengungkapkan penyebab suaminya jatuh pingsan sesudah menyajikan atraksi gantung diri selama 17 jam. Peristiwa itu terjadi dalam acara tutup tahun 2016 di Lapangan Bundar Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, pada Sabtu (31/12). “Mungkin dia kecapean, kurang minum, sama kebanyakan minum kopi,” katanya ketika dihubungi oleh sejumlah wartawan di Jakarta melalui telepon, pada Minggu (1/1). Ditambah lagi, lanjut Susi, suaminya memiliki riwayat penyakit batu ginjal dan enam tahun lalu pernah menjalani operasi

untuk menghilangkan batu ginjalnya. “Dulu emang pernah operasi. Sekarang udah enam tahun jaraknya, mungkin kambuh lagi,” ujarnya menjelaskan latar belakang suaminya. Namun, Susi bersyukur, kini kondisi Limbad sudah membaik. Susi, yang mengaku tak ikut Limbad ke Lombok, menerangkan bahwa ia mengetahui suaminya jatuh pingsan dari pihak manajemen yang menangani suaminya. “Tadi subuh aku dikabari sama mas Nico (pihak manajemen Limbad) bahwa udah baikan, udah ngucapin selamat tahun baru juga. Alhamdulillah, udah sehat,” ucapnya. (net/ree)

NET

NET

SURYA Saputra memberikan perawatan ekstra untuk kedua buah hatinya, Atharva Bimasena Saputra dan Ataya Tatjana Aisyah Putri. Selain menyiapkan kamar yang steril, Surya Saputra juga menyediakan obat-obatan untuk dirumahnya jika tiba-tiba terserang penyakit. “Obat-obatan iya, untuk anakanak iya buat kita para dewasa juga iya, orang-orang disekitar gitu, jangan sampai ada yang sakit,” ujar Surya Saputra beberapa waktu lalu. Kamar tidur Surya Saputra bersama istri dan kedua buah hatinya pun diakuinya paling steril dibandingkan ruangan lainnya. Bahkan sebelum masuk ke kamarnya, yang masuk harus cuci tangan terlebih dulu, menggunakan disinfektan, baru setelah itu boleh masuk kamar dan memegang anak-

anak yang telah dinanti pasangan itu selama delapan tahun. “Kamar saya lebih steril dibanding ruangan yang lain, ada orang yang masuk, itu harus pakai masker, cuci tangan, pakai disintekfan baru pegang anak-anak, k a r e n a prematur tadi,” tandas S u r y a Saputra. (net/ ree)

Surya Saputra


GOCIPANAS!

HALAMAN

7

SELASA, 3 JANUARI 2016

Kunjungan ke Kawasan Wisata Cibodas Turun 20 Persen

Malam Tahun Baru di Cipanas Kondusif

Ribuan Wisatawan Padati Objek Wisata Cipanas ILUSTRASI/NET

CIPANAS-Perayaan tahun baru 2017 di wilayah Cipanas dan sekitarnya, berlangsung aman dan kondusif tanpa ada kejadian ataupun peristiwa yang meresahkan masyarakat. Bahkan hingga saat ini, Kepolisian Sektor Pacet belum menerima satupun pengaduan ataupun laporan kejadian yang berkaitan dengan perayaan tahun baru lalu. “Kondisi wilayah aman, bahkan Kapolsek saat apel pagi mengucapkan selamat kepada personil yang bertugas karena kondusif,” ujar Panit Reskrim Polsek Pacet, Iptu Asep Sodikin kepada “BC”, Senin (2/1). Ditegaskannya, kalaupun ada kejadian diwilayah pasti akan masuk laporannya ke Polsek. Namun sementara sampai saat ini belum ada laporan yang masuk. “Tidak ada kejadian, karena kalau ada biasanya ada laporan ke kantor,” katanya. Hal senada juga ditegaskan Fungsional Satpol PP Kecamatan Cipanas, Holis, bahwa selama perayaan perayaan pergantian ta-

hun baru tidak ada satupun laporan kejadian ataupun peristiwa yang masuk ke pihaknya. “Tidak ada kejadian sama sekali, pergantian tahun baru di Cipanas kondusif dan tidak terjadi halhal yang tidak diinginkan,” tegasnya. Terkait dengan perayaan tahun baru di beberapa lokasi seperti hotel ataupun tempat wisata yang menggelar acara pesta kembang api. Holis memastikan jika tidak ada satupun laporan kejadian yang masuk ke pihaknya. “Sebelum tahun baru kita sudah gencar sosialisasi ke hotel ataupun tempat wisata yang ingin mengadakan pesta kembang api harus ada izin dari kami, makanya tahun baru sekarang tidak semeriah dulu,” katanya. Lebih lanjut dirinya mengatakan, selama perayaan tahun baru pihaknya terus berkoordinasi dengan Rumah Sakit Cimacan, Puskesmas dan Pemadam Kebakaran untuk selalu waspada jika ada kejadian di wilayah. (cr1)

DATA KUNJUNGAN WISATAWAN HARI

ORANG

MOBIL

MOTOR

BIS

Jumat

354

182

14

-

Sabtu

759

227

64

1

Minggu

3.409

357

129

8

Senin

3.014

304

83

1

Jumlah

7.536

1.070

290

10

Anyaman Bilik Bambu Pameungpeuk Diburu C U G E N A N G - K e r a j i - hal. Kalau bahannya dari nan bilik asal Kampung bambu biasa per meter Pameungpeuk, Desa Cijedil mencapai Rp 35 ribu dan Kecamatan Cugenang ter- untuk bambu hitam bisa nyata tidak hanya dipasar- mencapai Rp 45 ribu perkan disekitaran Kecama- meternya,” katanya. Carfa membuat tan Cugenang saja. Banyak diantaranya yang dijual anyamannyapun berbeda. keluar wilayah kecamatan, Biasanya untuk bilik bambahkan ada yang sampai di- bu hitam dianyam bermotif kotak-kotak. Sedangkan luar Kabupaten Cianjur. Pemilik usaha anyaman dari bambu biasa anyamanbilik bambu mang Uya nya standar. “Sebenarnya menyebut, bahwa bilik tergantung pesanan, mau produksinya kebanyakan dianyam seperti apa bisa dijual keluar wilayah Ke- dilakukan,” tandasnya. Dalam pembuatan bicamatan Cugenang. Bahkan ada pelanggannya yang lik dari kulit luar atau hinis, kendala datang dari yang ditemui luar Cianjur saat terjadi untuk dibuatmusim pengka anyaman hujan. Babilik. Kita terus nyak bambu “Kebabahan bilik nyakan kita mendorong yang tidak melayani agar anyaman kering saat pesanan, bilik yang ada dilakukan baik dari penjemuran. masyarakat di Kampung “Kalau tetap yang ingin Pameungpeuk dianyam, menjual hasilnya kembali anybisa lebih tidak makaman bilikndikenal...” simal. Bilik ya, maupun akan berwarmereka yang sengaja memasan untuk na gelap, dan itu banyak dipakai sendiri seperti tidak disukai,” paparnya. Kepala Desa Cijedil, untuk dinding rumah Cugenang, atau untuk atap plafon Kecamatan mengakui jika rumah,” kata Mang Uya, Pudin, masyarakatnya di Kampung Senin (2/1). Ia menyebut, dalam Pameungpeuk ada yang memembuat anyaman bilik nekuni usaha anyaman bilik. ada dua jenis yang dibuat Bilik-bilik buatan Kampung untuk dijual yakni kulit Pameungpeuk sudah sandalam dan kulit luar. Kalau gat dikenal dimasyarakat kulit dalam harganya jauh Cugenang. “Kita terus menlebih murah dibandingkan dorong agar anyaman bidengan kulit luar. “Kalau kulit dalam le- lik yang ada di Kampung bih murah, kalau kulit luar Pameungpeuk bisa lebih atau bilik hinis lebih ma- dikenal. ( bis)

BERITACIANJUR/ CR1

KUNJUNGAN - Little Venice, Kota Bunga, menjadi salah satu pilihan bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana keindahan. Banyak pengunjung yang datang sengaja i8ngin tahu lebih dekat objek wisata yang ada di Cipanas.

IBUR panjang tahun baru 2017, ribuan wisatawan lokal dan luar daerah menyerbu berbagai lokasi objek wisata di wilayah Cipanas. Seperti objek wisata Little Venice di Kota Bunga dan Kawasan Wisata Cibodas (KWC).

B

ahkan hingga hari terkahir liburan, Senin (2/1), dari pantauan Berita Cianjur terlihat ribuan pengunjung masih memadati kedua objek wisata tersebut. Bersama keluarga dan kerabat, mereka menikmati segala fasilitas objek wisata yang disediakan pengelola objek wisata. Salah seorang pengunjung Little Venice, Kota Bunga, Lia (37) mengaku sengaja datang ke objek wisata tersebut bersama keluarga untuk menikmati hari terakhir liburan tahun baru.

“Saya bersama keluarga sudah sering berkunjung ke sini, biasanya di momen hari libur panjang,” ujarnya kepada “BC”, Senin (2/1). Dirinya mengaku, alasan memilih datang pada hari terakhir libur tahun baru karena tidak ingin terkena macet. Karena jika berkunjung ke tempat wisata pada hari sabtu dan minggu, seringkali terjebak macet dan ramai dipadati pengunjung lainnya. “Kalau hari ini (Seninred) terakhir libur kerja, jadi tidak terlalu macet dan pengunjungnya pun tidak seramai hari sebelumnya,”

katanya. Pemandangan serupa juga terjadi di Kebun Raya Cibodas, wisatawan dari berbagai daerah memadati kawasan wisata yang terkenal dengan alam dan udaranya yang sejuk tersebut. Mereka menikmati akhir libur tahun baru dengan berkunjung ke Taman Sakura dan air terjun Ciismun. Meski dipadati pengunjung, namun Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Kawasan Wisata Cibodas mencatat jika jumlah wisatawan yang berkunjung pada liburan tahun baru 2017

menurun sekitar 20 persen dibandingkan tahun lalu. “Sekarang tingkat kunjungan turun 20 persen dibandingkan tahun lalu, bahkan tidak mencapai target,” ujar Kepala UPTD Kawasan Wisata Cibodas, H. Teddy Setiadi. Menurunnya jumlah kunjungan, ungkap Teddy, karena pada hari Minggu (1/1) banyak yang berkunjung ke Kebun Raya Cibodas sehingga sempat terjadi kepadatan. Sehingga membuat wisatawan yang baru datang mengurungkan niat dan memilih kembali lagi. (cr1)

Ditandai Pemberian Petaka UPTWGK

Desa Gadog Miliki UPT Wisata Gunung Kasur PA C ET -Pemerintahan Desa Gadog, Kecamatan Pacet, akhirnya memiliki sebuah Unit Pengelola Taman (UPT) Wisata Gunung Kasur. Peresmian UPT tersebut dilakukan langsung Kepala Desa Gadog, Miftahudin jelang malam pergantian tahun baru dengan ditandai pemberian pataka kepada Ketua UPTWGK, Dikdik Mohamad Siddiq. Hujan yang turun, tidak menyurutkan antusias masyarakat yang hadir untuk mengikuti kegiatan peresmian tersebut. “Alhamdulillah berlangsung dengan lancar dan tertib, warga pun antusias mengikuti nya walaupun hujan sempat turun di tengah acara,” ujar Kades Gadog, Miftahudin, Senin (2/1). Dijelaskannya, UPT Wisata Gunung Kasur berdiri di atas lahan tanah kas desa yang menjadi bukti nyata keseriusan Pemerintahan Desa Gadog untuk mendorong sekaligus mewujudkan objek wisata alam dan religi tersebut menjadi salah satu destinasi pariwisata khususnya di kawasan Cianjur Utara dan Kabupaten Cianjur. “Ini merupakan langkah serius kami dibantu masyarakat untuk menjadikan Gunung Kasur sebagai destinasi wisata yang bisa dikunjungi wisatawan dari dalam maupun luar dae-

DOK/BERITACIANJUR

GUNUNG KASUR - Wisata Gunung Kasur di Desa Gadog, Kecamatan Pacet sepertinya akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata Cipanas. Selain objek wisata lainnya. Gunung Kasur menjadi salah satu pilihan untuk berwisata.

rah,” katanya. Dikatakannya, nantinya UPT Wisata Gunung Kasur mampu mengelola objek wisata menjadi lebih baik khususnya dalam hal pengembangan dan penataan. Sehingga wisatawan yang datang merasa nyaman dan senang menikmati keindahan alam dari puncak Gunung Kasur. “Saya harap pengurus yang diberikan tanggungjawab untuk mengelola,

bisa menjalankan tugasnya dengan maksimal,” harapnya. Sementara itu, Camat Pacet, Ade Suherman berharap setelah terbentuknya UPT Wisata Gunung Kasur semakin banyak wisatawan yang berkunjung disertai pengembangan dan penataan yang lebih baik. “Kedepan Gunung Kasur bisa menjadi destinasi wisata alam dan religi yang semakin eksis. Tentunya harus ditata

juga keasriannya dengan pepohonan yang hijau dan terawat,” harapnya. Usai kegiatan peresmian, masyarakat dihibur dengan penampilan tim karawitan dari lingkung seni Ligar Kancana Desa Gadog pimpinan Hasli Purnama. Penampilan kesenian tradisional ini membuat perayaan pergantian tahun yang biasanya hingar bingar dengan suasana pesta dan hura-hura, seketika lenyap berganti suasana

yang syahdu dan benar-benar khidmat. Betapa tidak, di atas bukit di kelilingi temaram dan kerlap kerlipnya lampu di kaki bukit dari segala sisi dan penjuru. Angin yang mendesah pelan,alunan suling dan denting kecapi serta alunan vokalis melantunkan kawih Cianjuran yang mendayu-dayu mampu menyihir pengunjung untuk tidak beranjak pergi dari tempat duduknya. (cr1)


SELASA, 3 JANUARI 2017

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

8 Kaka Pamer Pacar Baru di Pesta Pergantian Tahun KEHIDUPAN asmara mantan gelandang serang AC Milan Ricardo Kaka di tahun 2017 ini semakin berwarna. Duda keren ini akan menjalani hari-harinya bersama model cantik Carolina Dias.

BERI SINY AL

Bikin Legenda Liverpool Khawatir

MERAPA T KE CH

BELAKANGAN ini Paul Pogba mulai menunjukkan peran vitalnya di Manchester United (MU). Kepercayaan yang diberikan pelatih Jose Mourinho dibayar Pogba dengan aksi mengesankan di setiap pertandingan. Kontribusi terkini Pogba diperlihatkan saat MU menghadapi Middlesbrough pada pekan ke-19 Liga Inggris 2016/2017 di Old Trafrod, Sabtu (31/12). Mantan pemain Juventus itu mencetak gol penentu kemenangan 2-1 MU atas Middelsbrough. Sebelum mencetak gol, Pogba juga berulang kali mengancam gawang Middlesbrough kawalan Victor Valdes. Salah satunya melalui tendangan salto Pogba usai menyambut umpan Anthony Martial di menit ke-14 yang membentur tiang gawang. Steven Gerrard, legenda Liverpool, ikut menyaksikan penampilan Pogba di laga tersebut. Ia pun memberikan pujian kepada pemain berusia 23 tahun itu sekaligus merasa khawatir jika memposisikan dirinya sebagai fans Liverpool. “Pogba masih muda, berkaki panjang, dan memiliki banyak kemampuan. Tak ada keraguan tentang hal itu. Ia adalah salah gelandang terbaik saat ini. Ia akan mendapatkan kinerja yang lebih baik. Itu berarti ia akan menjadi hal yang menakutkan bagi fans LiPogba masih verpool,” kata muda, berkaki Gerrard seperti dikutip panjang, dan Manchester memiliki Evening News. Di awal banyak kehadirannya, kemampuan. Pogba memang menuai Tak ada banyak kritik. keraguan Itu karena ia tampil tak tentang hal itu. sesuai dengan Ia adalah salah ekspektasi gelandang banyak pihak. Terlebih, terbaik saat Pogba datang ini....." dengan status sebagai pemain termahal di dunia setelah MU merekrutnya dengan biaya 110 juta euro. Meski begitu, Pogba tetap bekerja keras hingga mulai menemukan ritme terbaiknya. Buktinya, sudah enam gol dan empat assist yang dicetak Pogba dari 25 laga. Keputusan Jose Mourinho menduetkan Pogba dengan Michael Carrick juga memiliki andil. “Saya pikir Pogba jauh lebih baik dari minggu ke minggu. Jelas ia seorang bakat yang fenomenal. Datang dengan harga besar telah membuatnya sedikit terbebani dan MU juga tidak dalam irama. Tapi sekarang mereka telah menemukan posisi terbaiknya. Carrick juga telah melengkapi dirinya dengan sangat baik,” jelas Gerrard. (net/Angga Purwanda/”BC”)***

ELSEA

PENILAIN ARTURO VIDAL

SPEKULASI kepindahan Arturo Vidal ke Chelsea pada musim dingin ini makin kencang setelah gelandang Bayern Muenchen tersebut kedapatan memberikan komentar pada sebuah foto di media sosial.

SUMBER GOAL.COM

Disiplin Dribbling Mengumpan Menembak Kecepatan

6,5 6,5 6.0 6,5 7,5

V

idal dianggap ingin bekerja sama dengan manajer Chelsea Antonio Conte. Sebelum hijrah ke Bayern pada 2015, Vidal merupakan andalan Conte di Juventus. Pemain 29 tahun tersebut ikut mengantarkan Bianconeri Scudetto empat kali berturut-turut, serta mengangkat troi juara Coppa Italia hingga dua Piala Super Italia. Dari sebuah akun Instagram penggemar Chelsea, netizen mengganggap Vidal ingin segera bermain di Liga Inggris dan bereuni dengan mantan pelatihnya. Akun resmi sang pemain @kingarturo23oicial rupanya meninggalkan jejak pada sebuah foto yang diunggah @famouscfc, instagram fans Chelsea di Australia. Pengguna Instagram Itao7

menulis, “Lihat! Vidal menyukai foto ini, ini bisa jadi dia sedang dalam perjalanan ke si Darah Biru (Chelsea).” “Vidal menyukai postingan ini, ini benar-benar terjadi,” kata akun Tharunzones. Untuk memboyong Vidal ke Stamford Bridge, Chelsea tak bakal pusing karena baru saja untung besar dari penjualan Oscar ke Shanghai SIPG. Pemain muda asal Brasil tersebut dijual dengan harga 60 juta poundsterling atau lebih dari Rp 992 miliar. Sebelum melirik Vidal, The Blues lebih dulu dilaporkan tertarik pada gelandang AS Roma Radja Nainggolan. Sayang, Conte mundur dari pengejaran tanda tangan Nainggolan karena klubnya menganggap harga sang pemain terlalu tinggi yakni 51,5 juta pounds. (net/pur)

BIOGRAFI ARTURO VIDAL

Blind Sarankan Depay

Gabung Everton BEK MU (Manchester United), Daley Blind menyarankan rekannya Memphis Depay bergabung dengan Everton. Blind menganggap, Depay akan berkembang di bawah asuhan Ronald Koeman. “Depay harus hengkang di Januari. Dia bukan pemain inti dan itu sebabnya, dia harus pindah. Ke Everton? Koeman kenal baik Depay, hal itu bisa membuat perbedaan besar,” kata Blind dilansir 101 Greatgoals. Hengkangnya Depay dari Old Traford memang hanya masalah waktu. Manajer MU, Jose Mourinho sudah mengonirmasi kalau Depay memang ingin meninggalkan Old Traford. Sang gelandang tak betah lantaran hanya menjadi pilihan kedua di MU. Depay kalah bersaing dengan Ander Herrera, Marcus Rashford, dan Anthony Martial. (net/pur)

Nama Panggilan

:

Arturito

Tanggal Lahir

:

22 Mei 1987

Negara

:

Chili

Klub

:

Bayern Munich

Posisi

:

Gelandang

Tinggi Badan :

180 cm.

Berat Badan

74 kg.

:

James Bikin MU Kecewa MANCHESTER UNITED (MU) sempat dilaporkan bakal menjadi tujuan James Rodriguez jika hengkang dari Real Madrid. Namun, keinginan klub Inggris itu tampaknya akan sulit tercapai. Sebab, sudah beberapa pihak yang membantah kepergian James. Kini, giliran ayahnya, Wilson Rodriguez, yang membantah kabar kepindahan putranya dari Madrid ke MU. Ia memastikan putranya tak akan angkat kaki dari Santiago Bernabeu karena masih terikat kontrak hingga 30 Juni 2020. “Ia memiliki komitmen untuk Madrid dan ia memiliki

kontrak. Ia akan tinggal,” tegas Wilson seperti dilansir Goal, Minggu (1/1). Di musim 2016/2017, nasib James di Los Blancos memang tidak sesuai dengan yang diharapkan. Pemain Timnas Kolombia itu baru dimainkan pelatih Zinedine Zidane dalam 16 laga di semua kompetisi musim ini. Di tim inti Madrid, ia mulai kalah saing dari Isco yang kerap dipasang sebagai tandem Cristiano Ronaldo sebagai gelandang serang penopang Karim Benzema. Puncak kemarahan terjadi saat tak dimainkan di inal Piala Dunia Antarklub 2016. Pada laga melawan Kashima Antlers di Nissan Stadium tersebut, Zidane lebih memilih Lucas Vazquez, Casemiro, dan Luka Modric sebagai

rekan Ronaldo dan Benzema. Alhasil, James hanya duduk diam di bangku cadangan. Usai laga tersebut, James langsung curhat kepada awak media. “Saya senang di Real Madrid, tapi saya ingin bermain lagi. Aku punya perasaan pahit karena saya ingin bermain di inal, tapi saya senang Madrid keluar sebagai juara. Ini gelar ke-15 saya dalam karir saya,” ucap James saat itu. James sendiri digaet dari AS Monaco di musim panas 2014 dengan biaya 80 juta euro. Saat itu, Madrid tergiur dengan aksi James saat membela Timnas Kolombia di Piala Dunia 2014. Bersama Los Blancos, ia sudah mengoleksi 27 gol dan 37 assist dari 94 laga. (net/pur) FOTO-FOTO:NET


HALAMAN

9

NEWS+

“Anggap saja kita jadi Kabupaten yang maju dalam presfektif pembangunan. Namun, kemajuan yang dicapai, tanpa dibarengi perbaikan moral semua masyarkatnya, tidak akan berdampak siginiikan bagi kemaslahatan umat. Makanya, visi dan misi kita selain Cianjur Lebih Maju, juga menitikberatkan pada pembangunan moral masayarakat melalui gerakan keagamaan,” Herman Suherman Wakil Bupati Cianjur

SELASA, 3 JANUARI 2017

... Gagal Panen, Petani Pandanwangi Merugi DARI HAL 1...

menjadi kerdil, sehingga menyumbat asupan hara ke tunas penghasil buir beras. Puluhan petani yang mengalami gagal panen, mengaku telah berupaya menyelamatkan tanaman dengan melakukan penyemprotan masal, menggunakan insektida dan pestisida. Entah mengapa, serangan wereng kali ini, sulit diberantas meski sejumlah upaya telah dilakukan. Akibat kejadian ini, kerugian yang derita petani ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Kaur kesra Desa Margaluyu, Kecamatan Campaka, Dede menerangkan, serangan hama paling parah terjadi di blok kampung Cisitu, Desa Margalyu. Lima hektar sawah di Blok Cisitu, dipastikan tidak bisa diselamatkan sama sekali. Sementara, hektaran sawah lainya, saat ini kondisinya sudah mulai terserang hama. Jika tidak bisa segera diantisifasi, kemungkinan kerusakan sawah pandanwangi di Desa Margaluyu, bisa lebih dari 10 hektar. “Serangan hama berawal di wilayah dusun Cisitu, lalu

meluas ke area pesawahan yang ada di dusun Jajawai. Beberapa minggu kemudian, hama wereng pun pindah ke wilayah lainnya. Sekarang diperkirakan sudah ada 10 hektar yang terserang,” ujarnya kepada Harian Berita Cianjur, senin (2/01). Dede menjelaskan, serangan hama wereng dengan pola berpindah dari satu areal sawah ke sawah lainnya, terjadi lantara pola tanam yang tidak teratur. Misalnya, penanaman padi, dilakukan saat areal sawah di sekitar lokasi penanaman, baru saja memasuki masa panen. “Jelasnya, jika pola tanam oleh petani itu tidak segera diubah. Maka serangan hama akan terus terjadi. Petani harus segera melakukan konsolidasi dengan petani lainnya, agar terjadi keserempakan pola tanam. Setidaknya, serangan hama bisa dilokalisir untuk diberantas. Sehingga kerugian bisa ditekan seminimal mungkin,” terangnya. Roni (56), salah seorang Petani yang mengalami gagal panen, mengaku pasrah dengan kondisi yang dialaminya. Roni tidak menyangka, pertanian pandanwangi yang di-

harapkan dapat menghasilkan keuntungan berlipat, malah berbuah kerugian besar. “Saya sudah kehabisan akal untuk menyelamatkan padi dari hama wereng. Sekarang, hanya bisa berdoa agar serangan hama wereng bisa segera teratasi. Saya sendiri, sudah melaporkan kejadian ini ke Dinas terkait, dengan harapan agar petugas dari dinas bisa segera melakukan penanganan,” katanya. Berdasarkan data Harian Berita Cianjur, Desa Margaluyu di Kecamatam Campaka, merupakan satu daru tujuh daerah bisa dipakai sebagai areal pesawahan pandanwangi. Tujuh daerah khusus pandanwangi ini, memiliki karakter tanah yang tidak dimiliki daerah lainnya. Kondisi tanah di daerah itu, mengandung renzina yang terbentuk dari batuan kapur, sehingga kadar organik tinggi. Data menyebutkan, Kecamatan Gekbrong, Cilaku, Cibeber, Warungkondang, Cianjur, Cugenang, dan Campaka, sebagai daerah penghasil padi pandawangi yang diakui keasliannya. Di Campaka, hanya Desa Margaluyu, yang bisa dijadikan sebagai areal pertanian padi pandanwangi.

Gagal Panen 10 hektar sawah pandanwangi yang dialami 50 petani di Desa Margalayu, mau tidak mau jadi tamparan keras bagi pemerintah Bupati Irvan Rivano Muchtar dan Herman Suherman. Bencana ini, seharusnya bisa tertanggulangi dengan baik, jika pemerintah serius untuk melestarikan pertanian pandawangi sebagai aset unggulan Kota Tatar Santri. Bupati yang sudah mendeklarasikan pembangunan wisata berbasis alam dan nilai kearifan lokal pertanian pandanwangi, kembali harus mengkaji serius program desa wisata pandanwanginya. Bupati, kembali harus mempertanyakan komitmen petugas pertanian dalam melakukan pendampingan dan pencegahan serangan hama. Seperti disebutkan data yang ada, dari jumlah keseluruhan penduduk Kabupaten Cianjur sekitar 52 persen masyarakatnya bertani. Dari jumlah itu, 60 persen masyarakat berprofesi menjadi petani padi. Namun ironisnya kini hanya tersisa 20 persen masyarakat di tujuh kecamatan menjadi petani Padi Pandanwangi. (zen/rustandi)

... Universitas Suryakancana Dikritik DARI HAL 1...

kegiatan wisuda dilaksanakan hanya biasa-biasa saja. Tidak ada keistimewaan selain dilaksanakan di hotel Palace, yang notabennya sebagai hotel berbintang di Kawasan Cipanas,” katanya. Menurut Ridwan, jika dihitung secara kasar, harga sewa gedung untuk setengah hari, kemungkinan hanya mencapai 100-150 juta saja. Apalagi, kalau pengelola memakai kepanjangan tangan Pemerintah Kabupaten Cianjur. Jelas harga yang dibandrol management hotel tidak semahal yang diperkirakan. Fasilitas yang diperoleh mahasiwa, aku Ridwan, hanya mendapat jatah photo geratis dan konsumsi. Sementara untuk photo bersama keluarga, mahasiswa masih harus merogoh kocek tambahan. Wajar, jika kemungkinan banyak pihak mempertanyakan pengelolaan angaran wisuda, karena besarnya anggaran yang masuk ke pengelola kegiatan. “Selama ini banyak mahasiswa yang mengeluh, terutama dari kalangan keluarga yang berpenghasilan pas-pasan. Mahasiswa hanya bisa pasrah menerima keputusan pengelola universitas, ketimbang tidak ikut diwisu-

DARI HAL 1...

Aldi mengungkapkan, saat terjebak dalam kepulan asap hitam dan kobaran api, satu-satunya yang ada dipikiran, meloncat dari kapal dengan resiko terseret gelombang. Semua penumpang begitu panik, apalagi ketika kapal benar-benar kondisinya sudah hampir terbakar. “Panik, orang menyelamatkan keluarga masing-masing. Orang-orang teriak loncat, loncat!” kata dia. Para penumpang yang terjun, lanjut Aldi, sebagian mengenakan lifejacket. Namun ada juga yang tidak mengenakannya. “Ada yang pakai pelampung kotak, ada yang pakai

jaket. Waktu semua sudah turun, kita menjauh, kapal meledak,” jelas dia. Dalam kejadian itu, semua keluarga Aldi dalam keadaan selamat. Hanya ibunya yang mengalami luka bakar. Istri dan dua adiknya juga selamat. Aldi mengaku, kemampuannya berenang jadi penyelamat anaknya, M Habibi, dari maut. Aldi mengaku dirinya bahkan terombang ambing di lautan selama 20 menit setelah lompat dari kapal terbakar tersebut. “Mau liburan, kok jadi gini. Kami terombang-ambing 20 menit di laut sebelum kapal nelayan dan kebersihan datang menolong,” ujar Aldi. Seperti diketahui, kapal penumpang Zahro Express terbakar di perairan Teluk Jakarta, setelah berjalan dari

dermaga kurang lebih 20 menit. Kebakaran kapal yang mengangkut penumpang wisata tahun baru ke Pulau Tidung di kepulauan seribu, menyebabkan 23 korban meninggal dunia, 17 lainnya masih dinyatakan hilang. Informasi yang diterima Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, sebanyak 194 penumpang selamat. “Berdasarkan data sementara, 23 orang meninggal dunia,” ujar Sepli Madreta dari BPBD DKI Jakarta kepada awak media. Ia menambahkan, sebanyak sembilan orang masih dirawat di Rumah Sakit Atmajaya, Jakarta Utara. Manifes menunjukkan ada 100 penumpang di kapal Zahro Express namun

juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Puro Nugroho mengatakan, data itu berbeda dengan jumlah di kapal yang mencapai 230 orang. Sejumlah laporan menyebutkan api berasal dari hubungan arus pendek pada generator. Sepanjang 2016, insiden yang melibatkan kapal penumpang beberapa kali terjadi. Pada Agustus, sebuah kapal kayu angkutan penumpang yang membawa 17 orang tujuan Tanjung Pinang ke Pulau Penyengat tenggelam. Tim SAR menemukan 10 korban tewas dan dua luka-luka. Sebulan kemudian, insiden ledakan menimpa sebuah kapal feri di perairan Padang Bai, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali. Peristiwa itu menewaskan turis asing. (net/rustandi)

... Perusahaan Sale Ludes Terbakar DARI HAL 1...

sekitar lokasi, ikut ludes terbakar. Menurut informasi yang berhasil di himpun Berita Cianjur, kebakaran pertama kali terjadi di salah satu gudang. Besarnya api dan jauhnya lokasi air untuk memadamkan kobaran api, membuat bangunan yang berdempetan dengan gudang, ikut terbakar. Pemilik usaha, Usup (50) tampak bengong melihat se-

luruh aset usahanya seketika ludes dilahap si jago merah. Usup sama sekali tidak bisa diajak bicara, saat Berita Cianjur mencoba meminta tanggapan terkait musibah yang baru menimpanya. Kebakaran yang terjadi sekitar 19.30 WIB, akhirnya bisa dipadamkan warga, meski kerugian ditaksir mencapai ratusan juta. Kepala Desa Salagedang, Kecamatan Cibeber, Yudi, menerangkan, kedua bangunan yang ludes terbakar, termasuk rumah pemilik,

terbuat dari bahan yang mudah terbakar. Apalagi, saat kejadian angin berhembus cukup kencang. Menurut Yudi, warga berusaha melakukan pemadaman, namun jauhnya lokasi air membuat kebakaran dengan cepat merambat ke bangunan lain. Beruntung, kobaran api yang sempat membuat warga panik, tidak terus merambat ke sejumlah rumah milik penduduk. “Laporan sementara, selian banguan dan gudang yang ludes terbakar, dua unit

motor yang biasa dipakai pemilik usaha, ikut hangus terbakar. Sempat akan dievakuasi, namun api terlalu besar untuk dilewati warga. Kerugian diperkirakan mencapai 100 jutaan,” katanya Sementara itu, salah seorang anggota polsek Cibeber, Aiptu Ade K memngaku telah menerima laporan kebakaran yang terjadi di Kampung Sarogol. Namun hingga saat ini, aku Ade, pihaknya belum bisa merinci jumlah kerugian secara pasti.. (zen)

Tapi enggak lama,” ujar aktris yang baru saja ditunjuk sebagai duta kecantikan. Ditunjuk sebagai duta yang mewakili produk kosmetik dari perusahaan terpercaya menjadi sebuah kebanggaan bagi Atiqah. Apalagi selama ini dia selektif dalam memakai produk kecan-

tikan. “Saya tersanjung. Satu yang paling aku perhatikan adalah kandungannya. Itu paling penting. Setelah itu, saya baru lihat hasilnya. Saya juga sering bawa makeup sendiri untuk memastikan produk itu baik dan higienis,” tuturnya. (net)

... Pernah Salah Berdandan DARI HAL 1...

Mungkin itu terlalu kuat kandungannya, jadi saya enggak pakai lagi. Mungkin ada bahan kimianya,” katanya. Istri Rio Dewanto itu pun tak menduga wajahnya bakal beruntusan hanya karena sa-

lah menggunakan makeup. “Sensitif enggak. Saya jarang jerawatan. Tapi enggak tahu juga kenapa enggak bisa pakai produk tersebut,” ucapnya. Gara-gara kejadian tersebut, Atiqah sempat mengalami krisis percaya diri. “Iya, enggak percaya diri saat itu.

akhirnya nunggu sampai anak saya kelar diwisuda. Jangankan makan, minum saja beli dari luar area hotel,”aku Ridwan dengan suara meninggi seperti kesal. Dihubungi melalui sambungan telepon pribadi, Wakil Dekan III Universitas Suryakancana, Ahmad Nur Rizal Paris, mengkonirmasikan, pihak Rektorat atau panita pelaksana kegiatan, terlebih dahulu selalu melakukan rapat yang melibatkan mahasiswa dan orang tua, menyangkut besaran anggaran untuk wisuda. Wakil Dekan yang akrab disapa dengan panggilan Kang Ijay, menyebut, rapat dilaksanakan dua bulan sebelum pelaksanaan wisuda. Kegiatan sendiri, biasanya dilaksanakan setia Bulan Oktober dan sebelumnya, dilakukan sosialisasi semua agenda kegiatan. “Kalau pengelolaannya memang oleh rektorat. Tapi saya pastikan, semua penggunaan anggaran secara terbuka diketahui semua pihak. Dalam rapat persiapan, besaran kebutuhan anggaan dijelaskan langsung kepada Mahasiswa maupun yang mewakilinya. Jadi tidak ada yang ditutupi sama sekali,” terang Kang Ijay yang mengaku lupa mengenai besaran angka biaya kegiatan wisuda tahun 2016, Senin (02/01/2017) kemarin.(rustandi)

... Wabup: 2017 Cianjur Bebas Miras dan Prostitusi DARI HAL 1...

... Demi Nyawa Anak, Aldi Meloncat di Tengah Kobaran Api

da. Tak jarang, mahasiswa atau orang tua banting tulang memenuhi kebutuhan urunan wisuda,” aku Ridwan. Pihak lainnya, orang tua salah seorang Mahasiswa Unsur, Zaelani (42) warga di Kelurahan Pamoyanan, Cianjur Kota, tidak menampik, selama menyekolahkan anaknya di Unsur, biaya yang dikeluarkan relative besar. Padahal sebelumnya, Zaelani beranggapan, adanya campur tangan pemerintah dalam pengelolaan Unsur, kebutuhan biaya sekolah di Universitas yang beralama di Jalan Pasir Gede Raya, Bojongherang, Cianjur itu bisa ditekan. “Kalau tahu biaya yang dikeluarkan cukup mahal, saya mening menyekolahkan anak saya ke Universitas di Bandung. Meski biaya dianggap lebi mahal, namun kualitas lulusan mahasiswanya bisa dipertanggungjawabkan dan mampu bersaing di bursa kerja,” kata Zaelani dengan nada kasar saat mengomentari soal besarnya anggaran biaya wisuda yang diterapkan pengelola Unsur. Terkait pelaksanaan Wisuda, Zaelani mengaku, mahalnya biaya tidak sebanding dengan layanan yang diterima orang tua maupun siswa. “ Saat anak saya di Wisuda, saya malah ga kebagian kursi dan

“Pemkab sudah mempunyai payung hukum soal pemberantasan miras dan prostitusi, termasuk adanya Surat Keputusan Bersama soal jam malam, guna meminimalisir tindakan melawan hukum yang dilakukan kelompok tertentu,” tegas Wabup saat ditemui sejumlah awak media, Minggu (1/1/2017) kemarin. Wabup tidak menampik, meski sejumlah aturan telah ada, namun peredaran miras masih ditemukan di sejumlah titik di Cianjur. Dalam waktu dekat ini, Pemkab bersama jajaran pihak berwajib, akan melaksanakan penertiban kembali, terhadap pelaku peredaran miras. “Kita sudah mendapat laporan titik peredaran miras yang masih beroperasi. Operasi beberesih Cianjur dari Miras dan Prostitusi kali ini, harus menimbulkan efek jera terhadap pelaku. Kita tidak akan kompromi, agar kedepan Cianjur benar-benar bebas Maksiat,” tegas Wabup, memulai kegiatan pertamanya di Tahun 2017. Wabup kembali mengingatkan, niat pemerintah

membangun Cianjur Lebih Maju dan Agamis, bukan sekedar jargon politik. Visi dan Misi itu, harus tuntas terealisasi dalam kurun waktu yang sudah ditentukan, sehingga masyarakat Cianjur hidup bersih tanpa terkontaminasi prilaku menyimpang karena pengaruh Miras. “Anggap saja kita jadi Kabupaten yang maju dalam presfektif pembangunan. Namun, kemajuan yang dicapai, tanpa dibarengi perbaikan moral semua masyarkatnya, tidak akan berdampak siginiikan bagi kemaslahatan umat. Makanya, visi dan misi kita selain Cianjur Lebih Maju, juga menitikberatkan pada pembangunan moral masayarakat melalui gerakan keagamaan,” paparnya. Menanggapi gerakan pembersihan Miras dan Prostitusi yang bakal dilaksanakan Pemerintah di awal tahun 2017, tokoh masyarakat sekaligus pengamat jalanya Pemerintahan Kabupaten Cianjur, Harry M Sastrakusumah, berpendapat, gerakan membasmi maksiat, memang seharusnya dilakukan Pemimpin Daaerah yang sekaligus Umaroh. Namun Harry mengingatkan, selain pembersihan

ke luar tubuh Pemerintah, Wabup juga wajib melakukan bersih-bersih oknum Pegawai Pemerintah, yang terindikasi masih melakukan pungutan liar alias Pungli. Bukan rahasia lagi, pungli dalam sejumlah layanan publik, masih ditemukan di dinas tertentu. “Saya yakin masyarakat menanti ketegasan yang selama ini digaungkan Bupati dan Wakil Bupati, bisa menyentuh ke hal yang lebih besar, seperti praktek jual beli proyek dan cipta kondisi pemenang lelang di sejumlah dinas teknis,” beber Harry. Masalah dugaan pungli dalam proyek ini, imbuh Harry, sudah lama terjadi namun seperti hal yang wajar dilakukan antara rekanan dengan oknum pemerintah. Padahal, kebocoran anggaran akibat tindakan ini sangatlah besar, kemungkinan bisa mencapai miliara rupiah. “Saya akan tunggu keberanian Pemkab memberantas sindikat jual beli proyek di Cianjur. Jika berhasil mengungkap oknum pelaku tindakan ini, baik dari rekanan maupun oknum PNS, patut kita mengapresiasi tindakan itu,” pungkasnya. (rustandi)

... Minuman Rempah Sumber Manfaat DARI HAL 1...

cik sendiri karena mungkin turun temurun dari kakek buyutnya ada pula yang mungkin tidak tau akan manfaat rempah-rempah, dan kita disini bermaksud untuk menawarkan rempahrempah yang banyak orang tau akan manfaatnya. Kita sekarang sudah mengemas instan buat anda, daripada repot meracik sendiri bikin ribet Lebih baik beli yang praktis dan ekonomis. INI DIA POTRE KONENG apa itu potre koneng? Akar ilalang POTRE KONENG telah di padukan dengan Pinang muda, Kapulaga, Kunyit, Mahoni, Daun sirsak

dan rempah lain yang tentunya memiliki kandungan yang sangat bermanfaat bagi tubuh kita. Minuman Rempah POTRE KONENG sekarang telah berinovasi dengan datangnya produk baru yaitu POTRE KONENG GOLD, POTRE KONENG GOLD terbuat dari Gula Aren,Akar ilalang, Pinang muda, Kapulaga, Kunyit, mahoni, daur sirsak dan rempah2 lain sehingga POTRE KONENG GOLD memiliki rasa yang lebih nikmat dan tentunya kaya akan manfaat, minuman sehat POTRE KONENG dan POTRE KONENG GOLD dapat meningkatkan daya tahan tubuh, bagus di konsumsi setiap hari dan sangat di anjurkan untuk anda yang

mempunyai keluhan dengan kesehatan. POTRE KONENG dan POTRE KONENG GOLD bisa langsung di dapat di agent2 atau outlet/apotek terdekat dengan anda dan ini salah satunya: KOTA CIANJUR : Apt. Jaya farma, Cipanas : Apt. Makmur, Ciranjang : Apt.Aneka Farma, Cikalong : Apt.Arya Medika Warkon : Apt.Amanah, Cibeber : Apt.Sapta untuk info outlet / apotek : 082316874404 POTRE KONENG juga bisa didapat dengan cara online di www.potrekonenggold. com CALL CENTRE : 0263290455 WA 081214938263. Bagi anda yang ingin berwirausaha menjadi stokis POTRE KONENG silahkan hubungi : 081285599063 (Adv)


Klik! beritacianjur.com

SELASA, 3 JANUARI 2017

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

10

SKUAT PERSIB MUSIM DEPAN LEBIH RAMPING Daftar Pemain Baru Persib Bandung 2017

WILDANSYAH

DEDI KUSNANDAR

PELATIH Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, berencana mendatangkan tujuh pemain anyar untuk kompetisi musim depan. Namun, pelatih yang akrab disapa Djanur ini ingin skuat Persib lebih ramping dari sebelumnya.

S

PATRICK DOS SANTOS CRUZ

NET

elain mendatangkan tujuh pemain anyar, tiga pemain akan diboyong dari diklat Persib. Dengan demikian tambahan 10 pemain baru akan melengkapi skuat Persib untuk kompetisi musim depan. Sebelumnya, klub berjulukan Maung Bandung ini te-

lah melepas 11 pemainnya, yang kontraknya tak diperpanjang. Djanur menuturkan, sudah ada rencana dalam pikirannya untuk membuat Persib lebih berkualitas. "Saya sudah merancang skema untuk 2017, tujuh pemain yang didatangkan dan

Djanur Siapkan Fisik dan Mental

nesia atau Thailand lantaran kondisi yaitu cuaca dan kultur tidak terlalu jauh dengan Indonesia. "Dulu juga sudah pernah ke Thailand beberapa kali dengan atmosfer cuaca enggak masalah kalau bahasa mungkin karena Thailand hampir tidak banyak yang berbahasa bahasa Inggris seperti di sini," ucap dia. Disinggung soal kondisi Persib sendiri, Djanur menegaskan jika dirinya telah menyiapkan program dan akan dijalankan oleh para asisten. "Pastinya saya akan pantau juga. Tapi program sudah diserahkan dan tetap berjalan sesuai skema yang sudah saya buat," kata Djanur. (net/pur)

tiga dari Diklat PERSIB berarti sudah 10 dan dengan pemain yang sekarang sekitar 23 atau 24 pemain jumlahnya," kata Djadjang, seperti dilansir situs resmi Persib. Jumlah ini jauh lebih sedikit dibandingkan komposisi musim 2016. Maung Bandung punya lebih dari

25 sampai 28 pemain dengan tambahan Maung Ngora. Padatnya jumlah pemain berdampak pada minimnya kesempatan bermain, khususnya para pemain muda. Kondisi itu tak mau kembali dirasakan Djanur pada musim kompetisi tahun depan. Dia percaya, pemain yang dilepas Persib akan

dapat lebih banyak menit bermain ketika gabung klub lain. "Kalau tidak salah musim lalu Persib punya 28 pemain. Perampingan itu karena saya tak mau ada penumpukan di satu posisi. Kalau sekarang dua pemain satu posisi, dan tiga kiper," jelas Djanur. (net/ Angga Purwanda/"BC")***

Eks Persib Dapat Bersinar di Tim Lain MANAJEMEN Persib Bandung telah resmi melepas 11 pemain. Beberapa faktor menjadi pertimbangan seperti gemuknya skuat Maung Bandung dan tidak masuknya para pemain tersebut dalam skema juara ISL 2014 itu, musim depan. Nam u n ,

NET

PELATIH Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman akan meninggalkan Indonesia selama tiga pekan untuk mengambil kursus kepelatihan di Thailand. Berbagai persiapan telah dilakukan pria yang biasa disapa Djanur itu termasuk isik dan mental. Bahkan dalam beberapa pekan terakhir, Djanur melakukan olahraga demi meningkatkan isiknya. "Berangkat 2 Januari 2017 dan pulang 21. Kursus seperti itu dituntut isik prima sama kondisi yang lain siap karena kita melakukan di dua tempat yaitu di lapang dan di kelas, kita harus siap. Saya menjaga kondisi isik dengan jogging kemudian mencoba buka-buka materi," kata dia. Menurutnya tidak ada hal yang berbeda ketika mengambil kursus kepelatihan di Indo-

SHOHEI MATSUNAGA

pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, optimistis, di klub lain, para mantan anak asuhnya itu bisa berbicara banyak pada kompetisi musim depan. Dia juga percaya, Taufiq dan kawan-kawan akan sukses di masa yang akan datang. Menurut Djadjang, mantan pemain yang dilepas Persib musim ini mempunyai kapasitas dan kemampuan yang baik. Namun, karena minimnya kesempatan sehingga para pemain yang jarang tampil kesulitan menunjukan

kualitasnya. Djadjang memberi contoh Yandi Sofyan. Pelatih yang akrab disapa Djanur itu menganggap jebolan Timnas Indonesia U-23 itu merupakan salah satu striker muda potensial Indonesia. Namun, di Persib, Yandi sulit mendapat kesempatan karena harus bersaing dengan striker matang seperti Sergio van Dijk. "Yandi susah mendapat kesempatan karena tuntutan dan persaingan di Persib sangat tinggi. Jadi, dipilih yang terbaik dari yang baik.

Tapi saya optimisti semua bisa jadi pemain hebat," kata Djadjang kepada Liputan6.com, belum lama ini. Lebih lanjut, Djanur menegaskan, dia tetap akan membuat pintu lebar-lebar. Jika ada kemungkinan para pemain yang dilepas musim ini kembali bergabung, Djadjang akan dengan senang hati menerima. "Kalau beberapa tahun lagi mereka bisa berkembang, tidak menutup kemungkinan kembali lagi ke Persib. Tapi, tentu, dengan kesiapan yang lebih matang," ujar Djanur. (net/pur)

Persib Kebanjiran Tawaran Pemain PERSIB Bandung baru saja melepas 11 pemainnya. Alasannya skuat Maung Bandung terbilang gemuk dengan 28 pemain saat mengikuti Torabika Soccer Championship 2016 lalu. Bebepa pemain tidak suk dalam skema ib Bandung musim

DJADJANG NURDJAMAN

r a maPersdepan. Sebelumnya, manajemen Persib telah mencapai kesepakatan dengan empat pemain dan akan berkostum biru yaitu Patrick

NET

Cruz Dos Santos, Shohei Matsunaga, Dedi Kusnandar dan Wildansyah.

Meski demikian daya magnet Persib sebagai salah satu tim terbesar di Indonesia mengundang banyak pemain agar bisa bergabung dengan Hariono Cs. Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengatakan pihaknya kebanjiran tawaran pemain."Ada beberapa pemain melamar dan ada pemain top juga," ucap Djanur. Namun Djanur menegaskan dirinya telah memiliki skuat yang dipersiapkan untuk ajang ISL 2017 dengan jumlah 23 pemain. Tiga di antaranya merupakan pemain muda Persib yang naik tingkat dari junior. "Untuk kompetisi ada 23 pemain. Saya gak mau ada penumpukan di satu posisi, kalau sekarang ada 2 pemain di satu posisi dan kiper 3 orang dan itu sangat ideal dan kompetitif," kata dia. (net/pur)


HALAMAN

11

CISEL

Dalam membuat perahu kayu, para perajin disini tidak memiliki gambar kerja layaknya para ahli pembuat perahu, namun mengacu pada pengalaman mereka dalam membuat sarana transportasi air itu.” Asep Pengrajin Perahu Kayu

SELASA, 3 JANUARI 2017

Habiskan Malam Tahun Baru Samsudin Hilang Terseret Ombak SAMSUDIN (21) warga Kampung Pasir Kalapa RT 04/07, Desa Peuteuycondong, Kecamatan Cibeber, hilang terbawa arus ombak Pantai Karangbilik, Desa Tanjungsari, Kecamatan Agrabinta, Minggu (1/1).

I

nformasi yang di himpun, kejadian itu bermula saat korban (Samsudin, red) bersama kelima rekannya berniat untuk menghabiskan malam pergantian tahun di tempat saudaranya di Kampung Cikakap, Desa Tanjungsari, Kecamatan Agrabinta. Mereka berangkat meninggalkan rumah pada Sabtu (31/12). Camat Agrabinta, Usep Saeful Rohman, mengiyakan dengan terjadinya musibah yang menimpa salah seorang pengunjung Pantai Karangbilik, Desa Tanjungsari yang hilang terbawa arus ombak pantai itu. Usep menyebutkan, terseretnya korban oleh gelombang ombak Pantai Karangbilik yang dinilai masih perawan itu, akibat korban tidak mengindahkan larangan masyarakat setempat untuk

tidak berenang ke laut. “Kejadiannya, Minggu (1/1) sekitar pukul 08.00 WIB. Korban bersama kelima rekannya bermain ke Pantai Karangbilik, yang lokasinya tak jauh dari rumah paman korban. Sebelumnya Korban di peringatkan oleh saudaranya agar mereka jangan berenang, sebab ombak pantai sedang besar. Namun peringatan tersebut tak mereka indahkan hingga pada akhirnya korban hanyut terbawa ombak,” jelas Usep, saat dihubungi “BC”, kemarin (2/1). Usep menyebutkan, selain menyeret tubuh korban (Samsudin, red). Gelombang ombak yang saat itu sangat besar, juga sempat menyeret kelima rekan korban lainnya, yaitu Arief (26) (kakak Ipar dari korban), Irfan (17), Rahmat (18), Tauik (17) dan Mohamad Ardiansyah (16). “Hingga kini, tim gabung-

FIGUR

Sepenuh Hati Hijaukan Kawasan Pantai Sinar Laut Agrabinta

Herlinda Effendi Pegiat Lingkungan KECINTAAN terhadap lingkungan, terutama wilayah tempat tinggalnya menjadikan Herlinda Effendi (29), warga Kampung Cimapag, Desa Sinar Laut, Kecamatan Agrabinta getol untuk ikut terlibat dalam menjaga lingkungan dan ekosistem yang ada di wilayah Pantai Sinar Laut, Kecamatan Agrabinta. Gadis yang lahir 31 Januari 1988 itu, sudah dua tahun terakhir aktif melakukan penghijauan dengan menanam sejumlah tanaman yang dapat mengantisipasi terjadinya abrasi di wilayah pantai yang tak jauh dari tempat tinggalnya. “Keinginan untuk ikut terlibat menjaga lingkungan, terutama pesisir pantai merupakan panggilan hati. Sebab, siapa lagi kalau bukan masyarakat sekitar yang akan peduli dengan lingkungannya,” ujar gadis yang akrab disapa Linda itu, kepada wartawan, belum lama ini. Sudah belasan ribu po-

hon di tanam gadis yang hanya tamatan sekolah Paket C itu. Linda meyakini, bila laut dan pantai terjaga akan membawa manfaat terhadap lingkungan kampung halamannya itu. “Kami juga akan mendorong masyarakat di luar wilayah kami, untuk datang menikmati keindahan pesoana alam dan pantai yang menjadi kebanggan masyarakat Agrabinta. Jadi, sudah saatnya masyarakat setempat untuk lebih peduli akan kondisi lingkungannya,” ucapnya. Herlinda mengharapkan, Pemkab Cianjur dapat membangun akses jalan ke wilayahnya dengan lebih baik, sehingga memudahkan siapa saja untuk berkunjung ke sana. “Hanya saja, akses jalan dan infrastruktur ke desa kami memang masih sangat memprihatinkan. Untuk akses jalan masih belum di aspal, sehingga jika waktu hujan akan tampak seperti kubangan kerbau,” katanya. (net/gap)

ILUSTRASI/ NET

an dari kepiolisian dan TNI serta masyarakat masih melakukan pencarian dengan menyisir sejumlah lokasi yang ada di Pantai Karangbilik. Mudahmudahan korban dapat segera diketemukan,” ucapnya. Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Komisaris Besar Yusri Yunus menjelaskan, insiden korban tenggelam sekitar pukul 08.00. “Korban bersama rekan-rekannya, tiba pada Sabtu (31/12) dan bermalam di kediaman saudaranya di Kampung Tanjungsari,” kata Yusri. Saat menginap, korban bersama temen-temamnya sudah diperingatkan untuk tidak bermain di Pantai Karangbilik yang deket rumah saudaranya itu, sebab bukan spot tempat wisata. “Namun, korban bersama temennya tetap berangkat Minggu pagi,” katanya. Bersama temen-temannya, Jelas Yusri, korban mandi di sekitar pesisir dan lambat laun. Korban nekad berenang ke tengah dan tenggelam. “Korban sampai saat ini belum ditemukan dan masih dilakukan pencarian oleh Polsek Agrabinta dibantu oleh masyarakat disekitar Pantai Karangbilik, daerah ini bukan merupakan tempat wisata,” tambah Yusri. (gap/zen)

Andalkan Pengalaman, Pembuat Perahu Kayu Di Jangari Tetap Bertahan Oleh : Angga Purwanda, BC DESA Bobojong, Kecamatan Mande adalah salah satu wilayah di Kabupaten Cianjur yang memiliki daerah perairan, yaitu Danau Jangari dan disini banyak beberapa warga setempat yang berprofesi sebagai pembuat perahu kayu. Desa Bobojong, Kecamatan Mande memiliki daya tarik tersendiri berupa aktivitas warga yang erat dengan dunia bahari. Sejak dulu warga setempat dikenal sebagai nelayan dan pembuat perahu ulung. Beberapa warga di desa itu, menyandarkan hidupnya sebagai petani ikan jaring apung dan piawai dalam membuat perahu kayu. Proses pembuatan perahu kayu tersebut telah mereka lakukan secara turun-temurun dan masih bertahan hingga saat ini.

BC-IklaN KEHILANGAN STNK No Pol F 5748 XD an. Yelianti Nurmalasari No Pol F 3646 XG an. Suminar Lestari No Pol F-3799-ZE an. Sabar Rustandi S.Pd. No PolF-5794-ZB an. Nunung Subarna Bin Engkan No Pol F 6612 YB an. Citra Wilyasari No Pol F 5947 ZW an. Dina Novian Hidayat No Pol

LOKER

CV Cahaya simpati membutuhkan marketing dan kolektor. Min SMP-SMA Sederajat.JK L/P, datang langsng komp. bumi mas blok B- 9 (bayubud) no 14 (085221906121 An.Tauik)

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

Contact Person 5AAEB7F6

08971663866

BERITA CIANJUR/ DOK

Asep (45) salah seorang warga setempat yang berprofesi sebagai pembuat perahu kayu menuturkan, dirinya mulai menggeluti usaha sebagai pembuat perahu kayu, sejak daerah tempat tinggalnya itu, berubah menjadi danau. Akibat dari proyek pemerintah, untuk dijadikan salah satu daerah penunjang yang dijadikan sumber pembangkit listrik tenaga air (PLTA). Ayah tiga anak itu menjelaskan, sejak saat itu dirinya

dan beberapa warga mulai menekuni profesi sebagai pembuat perahu. “Awalnya warga disini berprofesi sebagai petani. Namun sejak daerah ini terendam air untuk dijadikan PLTA banyak warga yang pindah usaha menjadi petani ikan dan pembuat perahu,” jelas Asep. Para pembuat perahu kayu di Jangari itu mampu mebuat kapal dengan ukuran yang beragam. Mulai dari perahu kecil yang hanya

INFO IKLAN

0877 0841 3364 / 0857 9472 4178

menggunakan dayung hingga perahu kayu besar yang dijadikan alat transportasi untuk wisata dan pembawa pakan ikan yang menggunakan mesin diesel. Untuk lama pembuatan sebuah perahu kayu tergantung pada ukuran dan ketersediaan bahan baku kayu yang mampu tahan terhadap air dan panas. “Untuk jenis kayu yang bagus digunakan untuk bahan perahu adalah kayu ulin. Namun sekarang banyak para pemesan yang hanya menggunakan kayu lokal jawa, seperti Jenjen dan Mahoni. Karena harga yang lebih murah,” ujar Asep. Dalam satu bulan para pembuat perahu kayu di Jangari bisa membuat sekitar 1-2 unit perahu dengan ukuran sedang, dengan mengha-

biskan dana untuk satu unit perahu ukuran sedang sebesar Rp 35 juta. Asep mengungkapkan, dirinya memperoleh keahlian membuat perahu kayu dari salah seorang pendatang asal Bugis yang menetap di daerahnya. Dan mewariskan keahliannya itu kepada warga setempat. “Dalam membuat perahu kayu, para perajin disini tidak memiliki gambar kerja layaknya para ahli pembuat perahu, namun mengacu pada pengalaman mereka dalam membuat sarana transportasi air itu,” ungkapnya. Dengan keterbatasan mereka, banyak perahu kayu yang telah mereka hasilkan menjadi bukti bahwa perahu kayu produksi warga lokal cukup diminati pembeli. (*)


HALAMAN

12

KILASBALIK2016-2017 SELASA, 3 JANUARI 2017

Gerak Cepat Membangun Cianjur Gaya Kang Irvan MEYANDANG sebagai Pemenang Pilkada, dengan raihan suara sebanyak dari total 98,3 persen total suara masuk di tabulasi KPU, Irvan Rivano Muchtar, merebut tongkat kekuasaan Pemerintah Kabupaten Cianjur, dari tangan ayahnya sendiri Tjetjep Muchtar Soleh yang dua priode menjadi Bupati Cianjur. Peralihan kekuasaan ini, sudah diprediksi banyak kalangan bakal terjadi pada perhelatan Pilkada 2015.

K

emenangan yang sempat menuai banyak protes dari rival politiknya, akhirnya tertuntaskan, saat Gubernur Jawa Barat, Ahamad Heryawan, secara resmi melantik Pasangan Irvan Rivano Muchtar – Herman Suherman sebagai Bupati dan Wakil Bupati Priode 2016-2021. Pelantikan yang dilangsungkan, pada Rabu (18/5/2016) di Gedung Bale Rancage, jadi titik tolak Anak lelaki satu-satunya pasangan Tjetjep Muchtar Soleh – Yana Rosdiana, menorehkan karirnya sebagai orang nomer satu di Cianjur. Keraguan publik terhadap kemampuan Irvan Rivano Muchtar mewujudkan visi dan misi kampanye politiknya, mewarnai langkah awal sang Bupati Muda. Track record Kang

Irvan (sapaan Akrab) saat jadi seorang legislator, dan catatan lainnya yang dianggap publik kurang baik, jadi alasan masyarakat kota cianjur, ragu dengan apa yang akan dilakukan seorang anak dari keluarga ningrat. Kecaman bahkan cibiran, seperti kicau burung yang tidak bisa dihentikan, terutama datang dari pendukung calon bupati yang meradang kalah. Seperti beton yang berdiri kokoh ditengah kecamuk angin keraguan, Bupati Kang Irvan mulai melakukan gaya baru pemerintahan, lewat percepatan peningkatan etos kerja Pegawai Negeri Sipil. Lewat gerakan Shubuh, Ashar berjamah dan Mengaji, Kang Irvan mengagetkan Publik Cianjur. Langkah yang cukup berani dilakukan Kang Irvan, menjawab keraguan Publik terhadap dirinya. Belum usai publik tercengang dengan gerakan moral berjamaah di mesjid, Kang Irvan kembali membuat terobosan baru. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pagelaran yang diresmikannya pada Kamis (26/5/2016), didaulat sebagai Rumah Sakit Tanpa Kelas. Kebijakan yang pertama kali terjadi di Jawa Barat, membuat publik Cianjur menggeser pemahamannya tentang sosok Kang Irvan. Tanpa ragu, Bupati yang saat menjabat orang nomer satu di Cianjur, baru menginjak umur 35 tahun itu, menjanji-

DOK BERITACIANJUR

TANPA SEKAT : Bupati Irvan Rivano Muchtar, membuktikan dirinya bagian dari masyarakat saat harus terjun langsung bersama rakyat membeton jalan desa. Tanpa Sekat ini, bukti Bupati telah mencontohkan sebuah kebersamaan jadi modal besar pembangunan

kan, adanya pembangunan double way (Jalan Lurus) yang menghubungkan Cibeber-Sindangbarang. Perbincangan tentang perubahan sikap Kang Irvan, sejak didaulat menjadi Bupati oleh Publik Cianjur, mengundang banyak kebingungan dan tanda tanya. Ditengah ruang iskal anggaran APBD Tahun 2016, yang cukup sempit untuk melahirkan kebijakan baru, Kang Irvan seperti taK mau peduli dengan kondisi itu. Demi sebuah percepatan proses pembangunan, Bupati anyar ini berani merogoh saku sendiri untuk kepentingan Cianjur.

Publik semakin yakin, setelah pembangunan jalan masa anggaran varsial dan perubahan, dilaksanakan Bupati dengan sistem betonisasi. Sosok Irvan Rivano Muchtar, jadi igur yang begitu mengundang kontroversial dengan kebijakan pembangunan yang sulit diprediksi publik. Gerak cepat dan tak mau tersandung pegawai yang boyot bekerja, Bupati tak kenal lelah, menunjukan keikhlasannya, membangun Kabupaten Cianjur, bukan semata karena jabatan Bupati, tapi lebih mendasar karena kecintaannya terhadap lemah cai. Tahun 2016, jadi tahun

perdana Bupati Irvan Rivano bergelut dengan tuntutan, harapan dan kebutuhan publik Cianjur, memiliki kota dengan peradaban baru yang lebih baik untuk kehidupan masyarakatnya. Beberapa kebijakan bupati yang menuai kontroversi, seperti, moratorium ijin industri di Cianjur, pembuatan trotaor baru disertai pemangkasan lebar jalan, penempatan jabatan baru di Sistem Organisasi Tata Kerja baru, terutama saat Bupati berani dengan tegas memindahkan pejabat Dinas Bina Marga. Kebijakan yang sempat menuai banyak opini miring

itu, akhirnya terjawab dengan hasil yang bisai dirasakan publik luas di akhir tahun 2016. Sejumlah jalan butut yang lama di protes warga, kemudian berubah jadi mulus setelah dibeton. Perbaikan trotoar, kini dibuktikan warga dengan penambahan ornamen penerangan jalan umumnya, dianggap lebih cantik dari sebelumnya. Sebelum tahun 2016 berakhir, Bupati Irvan Rivano Muchtar, dalam wawancara khususnya dengan Reporter Harian Berita Cianjur, di teras belakang Pendopo, Cianjur, mengakui, perdebatan masyarakat terhadap kebijakan pembangunan, hanya bisa dijawab, saat masyarakat merasakan manfaatnya langsung. Kalau sebuah kritik dijawab dengan argumentasi langsung, hanya jadi debat kusir yang tidak bermanfaat. “Saya paham iskis masyarakat saat harus menerima kebijakan pembanguan yang dinilai terlalu cepat. Namun, jika tidak dilakukan sekarang, kapan lagi Cianjur bisa berbenah untuk menjadi Daerah Lebih Maju dan Agamis,” kata Bupati menjawab dan menerangkan, sikap yang diambilnya dalam sebuah pertentangan pendapat soal kebijakan pembangunan. Lingkungan pendopo yang berarti kasta tertinggi bagi kehidupan sosial di tingkat Kabupaten, bukan hal aneh bagi

sosok Irvan Rivano Muchtar, yang telah menyandang gelar anak bupati selama 10 tahun. Namun, masyarakat justru melihat dan menilai, terjadi perubahan signiikan dalam diri seorang Bupati Irvan. Menanggapi itu semua, Bupati menjawab, ada perbedaan mencolak gaya kepemimpinan era ayahnya dengan era baru pemerintahannya. Sebelumnya, pemerintahan berjalan dengan gaya yang cukup luwes dengan karakter ningrat sundanya. Sekarang, pemerintahan memilih bekerja dengan cepat, tegas dan akurat. Kalau ada pegawai PNS yang tidak bisa mengikuti ritme gerakan sekarang, lebih baik menyingkir dari barisan, ketimbang jadi beban proses pembangunan yang sedang dilaksanakan. “Saya ingin mengkafahkan hidup ini untuk menebus apapun yang telah saya perbuat untuk Cianjur. Sekarang, saatnya saya memberikan yang terbaik untuk Cianjur dengan melakukan pembangunan yang selama ini dinantikan masyarakat. Jalan Mulus, Jalan Caang, Kota Bersih dan Indah, serta meningkatkan layanan publik bagi masyarakat,” kata Kang Irvan yang dikenal sekarang dengan identitas sorban di pundaknya. Reporter Rustandi Zaelani


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.