Berita Cianjur - Massa Pro Bupati Segera Dipolisikan

Page 1

ECERAN RP 3.000,LANGGANAN RP 60.000,- /BULAN

Info Iklan

08170024444

Memberi Nilai Lebih

Klik! beritacianjur.com

EDISI 654 THN IV twitter @berita_cianjur

SENIN, 14 MEI 2018

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

Berlangganan & Pengaduan

083113380560

UU Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa, Kepala Desa Dilarang Kampanye

Aktivis: Tindak Tegas dan Usut Tuntas Keterlibatan Penguasa

Massa Pro Bupati Segera Dipolisikan ASOSIASI Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Cianjur masih terus menjadi perbincangan publik Cianjur. Setelah dilaporkan ke DPP Apdesi, kini organisasi yang beranggotakan kepala desa dan perangkatnya ini pun bakal dilaporkan ke kepolisian. Benarkah?

ieu teh beneran kahayang kades hungkul atawa dititah ku si jago sih? tenang, keudeung deui rek dilaporkeun ka polisi. pasti diusut tuntas sagalana

KARIKATUR: NANDANG S/BC

Terkait Kasus Megaproyek Campaka

Y

Kepala Bappeda Ngaku Sudah Temui Penyidik

a, Apdesi Cianjur bakal dipolisikan karena dinilai sudah melanggar Undang-Undang RI Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Para kepala desa dan perangkat desa di Cianjur diduga kuat terlibat dalam aksi akbar pada Rabu (9/5/2018) lalu. Pada aksi besar-besaran yang dilakukan ribuan massa dari dua kubu pro dan kontra Bupati Cianjur tersebut, terlihat adanya spanduk dari Apdesi Cianjur bertuliskan “Kami Siap Dukung Bupati Cianjur Dua Periode�. Ketua Front Aksi Mahasiswa Cianjur (FAM-C), Wawan Setiawan menegaskan, spanduk tersebut sudah bisa menjadi bukti bahwa Apdesi Cianjur sudah melakukan kampanye yang jelas-jelas melanggar Undang-Undang. KE HALAMAN BC7

Jadwal Salat Wilayah Cianjur & Sekitarnya 14 MEI 2018 SUBUH 04:34

ZUHUR

ASAR

11:50

15:12

MAGRIB

ISYA

17:44

18:57

Kang BeCe Inget!! tong saukur nindak nu geus ngalanggar, tapi ungkap oge dalangna

KARIKATUR: NANDANG S/BC

KRONOLOGIS: Keempat terduga teroris ditembak mati di kawasan Terminal Pasar Pasirhayam, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Minggu (13/5/2018). Penangkapan dan penembakan terjadi pada pukul 01.00 hingga 04.00 Wib. Identitas para tersangka di antaranya BBN (20) warga Kebayoran Jakarta Pusat, DCN (23) warga Kebumen Jawa Tengah, AR (35) warga Pekalongan Jawa Tengah, dan HS (23) warga Lampung Utara. Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto menjelaskan, Polisi melakukan penangkapan kepada empat orang terduga teroris berdasarkan informasi intelijen. Keempat teroris yang menggunakan 1 unit mobil Honda Brio warna Silver Nopol F 1614 UZ telah dibuntuti petugas sejak dari wilayah Sukabumi. Saat di wilayah Cianjur, para terduga teroris sudah mengetahui keberadaan petugas yang membuntuti mereka. Sehingga mereka mencoba melarikan diri ke Terminal Pasir Hayam. Tak mau target buruannya lepas, petugas langsung melakukan pengejaran. Namun saat ingin diberhentikan oleh petugas, 4 terduga teroris mencoba melawan dengan ada yang mengeluarkan dan mengacungkan senjata api yang mereka bawa. Hingga akhirnya polisi melakukan tindakan tegas dan terukur. Keempat teroris tertembak karena melakukan perlawanan. Sekitar pukul 04.30 Wib, keempat jenazah dibawa ke RS Kramat Jati, Jakarta.

Ada yang Berstatus Pelajar

Ini Sasaran Penyerangan 4 Terduga Teroris yang Didor di Cianjur TERNYATA, empat terduga teroris yang ditembak mati Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di kawasan Terminal Pasar Pasirhayam, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, dini hari kemarin, diduga akan menyerang kantor-kantor polisi. Hal tersebut ditegaskan Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto, saat menggelar konferensi pers di Mako Polres Cianjur, Minggu (13/5/2018). Menurutnya, keempat terduga teroris tersebut sudah dimonitoring akan menyerang mako-mako atau kantor polisi.

KEPALA Badan Perencanaan Pembanggunan Daerah (Bappeda) Cianjur, Agus Indra mengaku sudah memenuhi panggilan penyidik untuk dimintai keterangan, kaitan kasus Megaproyek Campaka yang kini tengah ditangani Kepolisian Resor (Polres)

Cianjur. Sebelumnya, Agus sempat mangkir dari panggilan penyidik dengan alasan berhalangan karena ada kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD). KE HALAMAN BC7

Hadapi Persebaya, Gomez Pusing Cari Pangganti Bauman SETELAH berhasil menaklukkan Persipura yang sebelumnya berstatus pemuncak klasemen, Persib dihadapkan dengan sejumlah permasalahan menjelang laga selanjutnya menghadapi Persebaya Surabaya yang bakal digelar pada Sabtu (19/5/2018) mendatang. KE HALAMAN BC7

KE HALAMAN BC7


HALAMAN

BC2

OpiniWarga SENIN, 14 MEI 2018

Sertifikasi Halal dan Sengketa Perdagangan Internasional UNDANG-Undang Nomor 33/2014 tentang Jaminan Produk Halal belum lagi diimplementasikan namun sudah mendapatkan tantangan dalam perdagangan internasional, khususnya dari negara- negara yang meratifikasi World Trade Organization(WTO). Oleh: Ikhsan Abdullah

I

ndonesia dianggap menerapkan sistem Non-Tarif Barriers yang berpotensi mengakibatkan tindakan diskriminatif dalam perdagangan internasional. Non-Tarif Barriers atau Non-Tarif Measures adalah kebijakan-kebijakan non-tarif yang diberlakukan oleh pemerintah dalam rangka mendukung dan melindungi produsen domestik yang mampu menghambat masuknya produk asing ke dalam pasar domestik. Hambatanhambatan tersebut berupa persyaratan-persyaratan teknis yang harus dipenuhi oleh suatu produk sebelum memasuki pasar Indonesia, termasuk kewajiban sertiikasi halal untuk semua produk asing yang akan masuk ke Indonesia. Indonesia telah meratiikasi pembentukan World Trade Organization (WTO) menjadi UU Nomor 7/1994 tentang Pengesahan Agreement Establishing The World Trade Organization (Persetujuan Pembentukan Organisasi Perdagangan Dunia). Di dalam UU Nomor 7/1994 dijelaskan bahwa salah satu pembahasan dalam Putaran Uruguay 1986 sampai dengan 1994 adalah mengenai NonTarif Measures (Tindakan Non-Tarif ) yang bertujuan

untuk mengurangi atau menghapus berbagai hambatan perdagangan yang bersifat non-tarif, dengan tetap memperhatikan komitmen untuk mengurangi sebanyak mungkin hambatan perdagangan sejenis (Standstill and Rollback Principles). Dengan adanya UU tersebut maka secara otomatis Indonesia menjadi anggota WTO dan tunduk pada semua peraturan dan ketentuan yang diberlakukan oleh WTO, termasuk The General Agreement on Tarifs and Trade (GATT) Sebagaimana dinyatakan dalam Pasal XI GATT: “Setiap pihak dalam perjanjian, artinya negara yang telah meratiikasi, tidak diperbolehkan untuk memberlakukan atau menegakkan larangan atau pembatasan selain dalam bentuk bea masuk, pajak atau pungutan lainnya, baik itu yang diberlakukan melalui kuota, lisensi impor atau ekspor atau tindakan lainnya, dalam hal importasi produk apa pun dari wilayah pihak lainnya atau dalam hal eksportasi atau penjualan untuk tujuan ekspor dari produk apa pun yang ditujukan bagi wilayah pihak lainnya.” Namun, pada Pasal XX GATT huruf a dan b menga-

ILUSTRASI/NET

tur pemberian pegecualian yakni bahwa peraturan dan tindakan larangan atau pembatasan yang dilarang dalam GATT dapat dibenarkan, antara lain dengan alasan sebagai berikut: a. Diperlukan untuk melindungi moral publik; b. Diperlukan untuk melindungi hidup atau kesehatan manusia, binatang atau tumbuhan; bila ketentuan dalam GATT ini kita hubungkan dengan Pasal 4 UU Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (UU JPH) yang menyatakan bahwa produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di wilayah Indonesia wajib bersertiikat halal. Lebih lanjut, Pasal 67 UU JPH mengatur bahwa: (1) Kewajiban bersertiikat halal bagi produk yang beredar dan diperdagangkan di wilayah Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 mulai berlaku lima tahun terhitung sejak undangundang ini diundangkan. (2) Sebelum kewajiban

bersertiikat halal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlaku, jenis produk yang bersertiikat halal diatur secara bertahap. (3) Ketentuan mengenai jenis Produk yang bersertiikat halal secara bertahap sebagaimana diatur pada ayat (2) diatur dalam peraturan pemerintah. Ketentuan inilah yang berpotensi menjadi sengketa dalam rangka perdagangan internasional dalam kerangka WTO. Salah satu kendala dalam pemberlakuan UU JPH dalam perdagangan internasional ini adalah BPJPH yang dibentuk pemerintah, dan di bawah kementerian yang pada pelaksanaan tugas, wewenang, dan fungsinya, dapat dianggap sebagai “pembatasan” impor yang diberlakukan oleh pemerintah RI yang dapat berakibat pada tindakan diskriminatif dalam pelaksanaan eksporimpor di Indonesia. Dengan kedudukan BPJPH sebagai suatu institusi pemerintahan

yang berada di bawah Kementerian Agama maka hal ini dapat menjadi pemicu negara internasional untuk mengajukan isu tersebut menjadi sengketa perdagangan internasional dalam bentuk gugatan kepada WTO atas tindakan yang dianggap melanggar ketentuan perdagangan bebas yang selama ini telah diterapkan pada hampir seluruh negara di dunia. Untuk menghindari adanya gugatan dan sengketa lebih banyak lagi terhadap Indonesia maka sebaiknya campur tangan pemerintah dalam melaksanakan sertiikasi halal harus dibatasi. Hal ini untuk menghindarkan Indonesia dari sengketa dan gugatan-gugatan yang diajukan oleh negara lain, yang pada akhirnya Indonesia harus menyesuaikan kembali semua regulasi dan peraturan yang sudah ada dan berlaku, sehingga kepentingan Indonesia terakomodasi dengan baik. Contoh kasus yang

termutahir terjadi dapat dilihat pada gugatan Brazil kepada Indonesia dalam sengketa di WTO mengenai pengimporan daging ayam dan produk-produk dari ayam potong ke Indonesia. Salah satu poin gugatanya yaitu bahwa UU Nomor 33 /2014 tentang Jaminan Produk Halal dan Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 139/Permentan/ PD.410/12/2014 tentang Pemasukan Karkas, Daging, dan/atau Olahannya ke Dalam Wilayah Negara Republik Indonesia. Brazil menganggap bahwa kedua peraturan perundang-udangan tersebut dianggap sebagai cara untuk melarang impor daging ayam dan produk-produk ayam, dan bahwa persyaratan penyembelihan dan pelabelan halal bersifat diskriminatif. Pemberlakuan UU JPH dinilai telah membatasi impor dari negara lain sehingga diperlukan solusi lain agar UU tersebut dapat berjalan tanpa dianggap sebagai regulasi yang diskriminatif. Salah satunya yaitu dengan menyerahkan tugas, fungsi, dan wewenang sertiikasi halal kepada lembaga non-pemerintah (non-governmental organization). Organisasi tersebut bukan menjadi bagian dari pemerintah, birokrasi ataupun negara. Majelis Ulama Indonesia (MUI) merupakan salah satu NGO yang membimbing, membina dan mengayomi kaum muslimin di seluruh Indonesia, yang memiliki tujuan: a. untuk membantu pemerintah dalam melakukan hal-hal yang menyangkut dengan umat Islam, seperti mengeluarkan fatwa mengenai kehalalan

sebuah produk makanan, b. penentuan kebenaran sebuah aliran dalam agama Islam, c. dan hal-hal yang berkaitan dengan hubungan seorang penganut agama Islam dengan lingkungannya. Sebagai suatu lembaga yang membantu pemerintah dalam penyelenggaraan Sistem Jaminan Produk Halal, maka sebaiknya sertiikasi halal di Indonesia maupun kerja sama dengan lembaga sertiikasi halal di luar negeri sebaiknya dilaksanakan oleh MUI. Selain itu, sesuai dengan Pasal 60 UU JPH maka MUI tetap menjalankan tugasnya di bidang sertiikasi halal sampai dengan BPJPH dibentuk. Dengan keberadaan BPJPH yang sampai saat ini belum ada peraturan pemerintah yang mengatur tugas, fungsi, kewenangan yang jelas, maka sebaiknya Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal dilaksanakan oleh MUI. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa untuk menghindari sistem Jaminan Produk Halal yang diberlakukan pemerintah tidak dianggap sebagai Non-Tarif Barrieratau Non-Tarif Measure sehingga dinilai diskriminatif terhadap negara lain, maka sebaiknya MUI selaku lembaga non-pemerintah (NGO) tetap dapat melakukan sertiikasi halal atas produk yang beredar di Indonesia. Sertiikasi halal yang dilakukan oleh LPPOM MUI sebaiknya tetap berjalan dan campur tangan pemerintah dibatasi. Hal ini bertujuan untuk menghindari sengketa perdagangan internasional dan tuduhan dunia internasional bahwa pemerintah Indonesia diskriminatif. (*)

Dramaturgi Politik Jelang Pilpres (bag 1) NEGERI ini penuh dengan skenario politik. Inilah sebenarnya kalimat yang perlu dijelaskan kepada masyarakat luas. Pemerintah punya skenario, kelompok masyarakat yang berseberangan dengan pemerintah juga punya skenario. Sementara itu, masyarakat seringkali menjadi korban dari skenario elite politik itu.

S

ementara itu, masyarakat seringkali menjadi korban dari skenario elite politik itu. Mengapa ini perlu dijelaskan? Agar masyarakat tidak mudah tergiring dengan opini atau perilaku skenario eliteelite politik. Selamanya eliteadalah para pemain poliOleh: Nurudin elite tik, sementara masyarakat Kepala Pusat Kajian Sosial Politik, FISIP, Universitas Muhammadiyah sering dijadikan “alat” untuk Malang (UMM) mencapai tujuan skenarionya. Dengan kata lain, elite politik sering meminjam tangan masyarakat IKLAN KOLOM DISPLAY / BANNER / X BANNER untuk meraih ambisi poli- Halaman 1 Atas : Rp 55.000/mmk tiknya. - Halaman 1 Bawah : Rp 50.000/mmk Mengapa - Halaman Back Cover : Rp 42.500/mmk kenyataan - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk tersebut perlu - Halaman Black White : Rp 32.500/mmk disampaikan IKLAN ADVERTORIAL ke masyarakat - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk luas? Pertama, agar - Halaman Black White : Rp 30.000/mmk masyarakat IKLAN LAYANAN MASYARAKAT/ SOSIAL/ DUKACITA (OBITUARI) tidak terantuk - Halaman Full Colour Rp.25.000/mmk batu kesekian - Halaman Black White Rp 20.000/mmk kali untuk me-

Harga Iklan Resmi

Harian Umum Berita Cianjur

IKLAN SPREAD CENTER

- Halaman Full Colour

:

Rp 35.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 35.000/mmk

IKLAN SUPER SPREAD CENTER - Halaman Full Colour

:

Rp 33.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 29.000/mmk

Info kerjasama/diskon: 081563424444 PT. Jembatan Mediatama Cianjur (Media Cetak,Online & Event Planner)

milih elite politik di masa datang. Kedua, agar masyarakat tidak mudah tergiring pada perilaku di luar kenyataan yang ada. Alasannya, sebagian besar perilaku elite politik hanya sebuah drama yang sedang diperankan dengan lakon politik. Ketiga, untuk menyindir elite politik bahwa perilakunya selama ini penuh dengan kesemuan saja. Dunia ini panggung sandiwara. Namun demikian, apakah kita benar-benar paham bahwa negara ini juga termasuk panggung sandiwara? Inilah yang akan dijelaskan dalam tulisan ini. Dramaturgi Untuk menjelaskan fenomena politik di atas, kita diingatkan pada penelitian Erving Gofman The Presentational of Self in Everyday Life (1959) yang membicarakan tentang dramaturgi. Sekilas dramaturgi adalah sebuah sandiwara yang disajikan oleh kehidupan manusia. Jadi yang memerankan adalah manusia-manusia di sekitar kita. Karena itu, mas-

ing-masing manusia diperbolehkan memilih perannya. Kehidupan manusia penuh dengan panggung sandiwara yang lengkap degan setting panggung dan akting individu sebagai aktor dalam kehidupan. Sebagaimana umumnya sebuah lakon drama, Gofman menyebut ada rekayasa panggung. Misalnya, seseorang harus pandai memerankan dirinya di bagian depan (front stage) dan bagian belakang (back stage) dengan peran yang berbeda. Bagian depan itu mencakup setting dan personal front (penampilan diri). Sementara itu, bagian belakang berkaitan dengan the self yakni semua aktivitas tersembunyi untuk melengkapi keberhasilan akting atau penampilan diri yang ada di depan itu. Bisa dikatakan, wilayah depan biasanya adalah wilayah individu bergaya dan formal. Mengapa? Karena mereka sedang memainkan perannya di panggung. Sedangkan wilayah belakang bi-

asanya merujuk pada tempat dan peristiwa yang memungkinkan mempersiapkan perannya di wilayah depan. Jadi, wilayah belakang akan ikut mendukung peran depan apa yang akan dimainkan. Tentu saja, peran depan itu hanya rekayasa semata. Kita sekarang menganalogikan dengan sebuah panggung pertunjukan. Panggung depan biasanya panggung terlembagakan yang mewakili kepentingan kelompok/organisasi. Agar pertunjukan berlangsung dengan baik, seorang aktor perlu mengabaikan kepentingan dan karakter pribadi agar pertunjukan sesuai skenario. Sementara itu, pembuat skenario, tata rias menyiapkan semuanya. Kaum dramaturgis memandang manusia adalah aktor panggung metaforis yang sedang memainkan peran masingmasing. Politik Sebagaimana kehidupan ini, politik tak lain juga sebuah panggung dengan

banyak aktor yang terlibat. Dalam politik, seorang individu juga menampilkan fornt stage dan back stage secara berbeda. Seseorang tentu akan menjadi lain dari sebenarnya setelah ia tampil menjadi politisi. Sebagai sebuah panggung politik juga penuh dengan skenario sesuai tujuan akhir lembaga politik. Perilaku individu akan dipengaruhi oleh peran dirinya di depan dengan didukung oleh aktor di belakang layar. Sebagaimana panggung sandiwara, panggung politik depan tidak mencerminkan apa adanya seorang individu. Individu hanya melakoni tujuan skenario dari belakang panggung. Tak heran pula jika seseorang yang sifat aslinya baik bisa berubah total setelah ia terlibat dalam politik (front stage). Panggungnya memang menghendaki seperti itu. Bahkan bisa dikatakan, citra seseorang sering merupakan rekayasa tertentu agar kelihatan baik di mata orang lain. (Bersambung)

Komisaris Utama: H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | Pemred: Gia Gusniar. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, T. Budiyanto | Redaktur: Mustofa, | Asisten Redaktur: Angga Purwanda. | Reporter: Apip Memberi Nilai Lebih BERITA MEDIA GROUP Samlawi. |Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaidi. | Grais: Nandang S | Manager HRD & Keuangan: T Jayanti Pardosi. | Manager Iklan & Markom: H Ahmad Rizky Alfaraby | Manager Sirkulasi & Umum: Tavip Supriatna | Kabiro Ciranjang: Nuki Nugraha | Divisi Iklan: H. Heryanto. | Divisi Sirkulasi: Solihin, Dede Suherlan. | Divisi Keuangan: Ebes. Emma Maryani. | Divisi Umum: Harun Kurniawan, Eded Kurniawan. ALAMAT KANTOR REDAKSI/SIRKULASI/IKLAN: Jl. Gatot Mangkupraja no. 15 ds. Nagrak Kec. Cianjur. No Tlp: 0263-2283130. | Email: newsredaksibc@gmail.com

SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER


HALAMAN

BC3

BisnisLine

“Sampai dengan April 2018 kemajuan pekerjaan PLTGU Jawa 2 telah melebihi target atau ahead 8,67%.”

SENIN, 14 MEI 2018

Telkomsel Support Fest Infosil 2018

Serba-serbi

Progres PLTGU Jawa 2 Capai 84,79%

NET

PENGERJAAN proyek pembangkit listrik tenaga gas uap (PLTGU) Jawa 2 sampai dengan April 2018 mencapai 84,79%. General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (UIP JBB) Robert Aprianto Purba mengatakan capaian tersebut telah melebihi dari target yang diharapkan sampai April ini yaitu 76,12%. “Sampai dengan April 2018 kemajuan pekerjaan PLTGU Jawa 2 telah melebihi target atau ahead 8,67%,” kata Purba sebagaimana siaran pers yang diterima “BC”, belum lama ini. Perincian pekerjaan, lannjutnya, progres engineering realisasinya mencapai 95,75%, progres procurement 90,99%, dan progres kontruksi 68,99%. PLTGU yang dikerjakan oleh konsorsium Mitsubishi Corporation dan PT Wasa Mitra Engineering tersebut akan memproduksi daya sebesar 800 megawatt (MW) yang berasal dari gas turbine (2 x 300 MW) dan steam turbine (1 x 200 MW). Menurut rencana, gas turbine unit 1 sebesar 300 MW beroperasi secara komersial (commercial operation date/COD) mulai 10 Juni 2018 dan Gas Turbine Unit 2 300 MW direncanakan COD mulai 22 Juli 2018. Adapun steam turbine ditargetkan COD 22 Mei 2019. Pengerjaan PLTGU Jawa 2 ini dibawahi oleh PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (UIP JBB) dengan pelaksanaan oleh PLN Unit Pelaksana Proyek Pembangkit Jawa Bagian Barat (UPP PJBB) 2. Kontrak pembangunan proyek berlaku efektif sejak 23 November 2016 dengan nilai Rp6,091 triliun. Proyek ini merupakan perwujudan program pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan 35.000 MW dengan jalur transmisi baru sepanjang 46.000 kilometer sirkit (kms). Penyelesaian proyek PTGU Jawa 2 (1 x 800 MW) akan memberikan manfaat besar bagi ketersediaan pasokan listrik di DKI Jakarta, khususnya kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah dalam event internasional Asian Games 2018 yang dihelat pada 18 Agustus 2018 hingga 2 September 2018. (rizky)

BPJS Ketenagakerjaan Gelar Fun Walk & Bike DALAM rangka memperingati Hari Buruh (May Day) 2018 yang jatuh pada 1 Mei lalu, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Jawa Barat melaksanakan fun walk dan fun bike bersama para pekerja yang ada di Jawa Barat. Acara digelar di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) dan dihadiri oleh Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Khrisna Syarif, Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jawa Barat Kuswahyudi, dan Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jabar Ferry Sofyan, Minggu (13/5/2018). Kegiatan ini merupakan apresiasi positif kepada pekerja sebagai sarana merayakan peringatan Hari Buruh 2018, serta mendorong para pekerja untuk aktif memelihara kesehatan. Gelaran ini tidak hanya digelar di Bandung melainkan di kota lain seperti Semarang, Makassar dan lainnya. “Kita lakukan acara ini supaya pemahaman daripada masyarakat dan pekerja terhadap jaminan sosial itu negara hadir dalam melindungi warga negaranya,” kata Khrisna Syarif. Selain itu, kata “Sektor informal di dia, acara ini juga sekaligus mendorong Jabar yang bergaagar para pekerja bung itu baru 300 baik pada sektor ribu dari 10 juta formal maupun informal di Jabar bisa pekerja informal, menjadi peserta aktif sementara sektor mengingat sejauh ini formal baru 6 juta jumlah kepesertaan terbilang rendah. dari 9 juta.” “Sektor informal di Jabar yang bergabung itu baru 300 ribu dari 10 juta pekerja informal, sementara sektor formal baru 6 juta dari 9 juta,” katanya. Sementara Kuswahyudi mengatakan, dalam sejarah buruh lebih dikenal sebagai kelompok yang termarginalkan keberadaannya, padahal persentase data BPS Februari 2017 sebesar 38% total jumlah status pekerjaan utama merupakan kontribusi buruh terhadap peningkatan perekonomian negara. Di samping itu, kata dia, acara ini juga untuk menambah wawasan, pengetahuan, dan pemahaman kepada stakeholder atau pemangku kepentingan tentang program jaminan sosial ketenagakerjaan. Adapun kegiatan ini diikuti 2.000 peserta yang terdiri dari pekerja/buruh, perwakilan SP/SB, perwakilan Pemerintah Daerah, Perwakilan Apindo, Perbankan serta Perusahaan yang merupakan anggota BPJS Ketenagakerjan. Acara semakin menarik karena peserta yang beruntung akan mendapatkan doorprize berupa sepeda motor. (net/bis)

BERITACIANJUR/ FAUZI

KALANGAN muda mudi Cianjur nampaknya menjadi fokus target dari Telkomsel. Pasalnya, kawula muda lebih konsumtif menggunakan telfon selular berbasis kuota internet.

M

ulai dari g a m e online, hingga rutinitas permenit aktif di sosial media, menjadikan kaum milenial butuh akan konsumsi kuota yang besar. Acara Fest Infosil yang digelar fakultas Tekhnik Universitas Suryakencana (FT Unsur) tak luput dari bidikan Telkomsel. Acara yang dihelat pada hari Sabtu, (12/5/2018) disupport oleh Telkomsel guna

memanjakan para pecinta dunia maya. Produk yang ditawarkan oleh Telkomsel sendiri, seluruhnya berbasis sim card data. Telkomsel Akar Daya, selaku diler Telkomsel terbesar di Area Soreang (Cianjur - Bandung Barat) turut hadir menggelar 2 booth untuk memanjakan Dan melatonin para pecinta kuota di event Fest Infosil 2018. “Kami ingin lebih mensosialisasikan produk kami yang berba-

sis kuota dan data. Harga yang ditawarkannya pun terjangkau untuk ‘kocek’ mahasiswa. Mulai dari 25 ribu hingga 80rb rupiah,” ungkap Rina Marlina Sugandi selaku Youth & Community Telkomsel Akar Daya kepada Harian Berita Cianjur. Staf Telkomsel sekaligus MC (Master of Ceremony) kondang cianjur ini menjelaskan, setiap kampus terbesar di Cianjur ini mengadakan acara, Telkomsel selaku mendukung dan turut berpartisipasi dalam setiap kegiatan. Pasalnya, membangun hubungan baik dengan komunitas kawula muda merupakan target dan tujuan utama dari Telkomsel. Kedepannya, lan-

“Kami ingin lebih mensosialisasikan produk kami yang berbasis kuota dan data. Harga yang ditawarkannya pun terjangkau untuk ‘kocek’ mahasiswa. Mulai dari 25 ribu hingga 80rb rupiah.” jut dia masih ada kalender kegiatan kaum milenial yang akan didukung oleh Telkomsel. “Selain memerkenalkan dan lebih mensosialisasikan produk, kami juga mensosialisasikan

regulasi dari Kementrian Komunikasi & Informatika (Kemkominfo) terkait kebijakan dan regulasi registrasi kartu yang kini gencar untuk dikampanyekan. 1 NIK (Nomor Induk Kependudukan) berlaku hanya untuk maksimal 3 kartu,” pungkasnya. Rina juga menjelaskan, guna mensiasati kuota registrasi yang berlaku 1 NIK untuk 3 kartu, para pengguna dapet melakukan unreg jika ingin memiliki nomor kartu lebih dari 3. Edukasi ini, penting dilakukan Telkomsel disetiap event. Pasalnya, masih banyak pengguna data selular yang belum faham mekanisme registrasi dan unregistered kartu. (rizky)

Kunjungan ke Situs Belanja “Online” Meningkat MENJELANG Ramadan, kunjungan ke situs belanja online mulai mengalami peningkatan hingga sepuluh persen sejak sebulan terakhir. Berdasarkan data terbaru dari Accenture, hampir setengah atau 43,7 persen dari masyarakat Indonesia yang terkoneksi internet, merupakan digital buyers. Co-Founder & Country Head of Shopback Indonesia, Indra Yonathan,? mengatakan konsumsi belanja masyarakat Indonesia menjelang dan saat Ramadan memang selalu meningkat setiap tahunnya. Faktor tradisi dan kebiasaan di bulan Ramadan menjadi pemicu peningkatan konsumsi belanja ini. Berdasarkan data Shopback, traic ke situs dan aplikasi Shopback mulai meningkat hingga 10 persen sebulan menjelang Ramadan. Hal yang sama pun terjadi di platform e-commerce dan marketplace lainnya seperti Lazada, Tokopedia, Shopee, BukaLapak dan Blibli. Berdasarkan data dari SimilarWeb, traic kelima platform e-commerce ini menunjukkan peningkatan 5-10 persen sebulan menjelang Ramadan. “Peningkatan terse-

“Sektor informal di Jabar yang bergabung itu baru 300 ribu dari 10 juta pekerja informal, sementara sektor formal baru 6 juta dari 9 juta.”

NET

but cenderung stagnan selama bulan Ramadan,” ujar Indra. Menurut Indra, transaksi belanja online tahun ini dipercaya akan meningkat hingga 2 kali lipat dibanding tahun sebelumnya. “Pergeseran pola perilaku belanja masyarakat ke digital merupakan salah satu faktor penyebab peningkatan transaksi belanja di platform e-commerce,” ujarnya. Indra mengatakan, Shopback juga melakukan studi terhadap pola perilaku belanja online masyarakat di bulan Ram-

adan di Indonesia dan Malaysia. Studi ini berdasarkan historikal data yang dimiliki oleh Shopback sepanjang bulan Ramadan tahun lalu. Dari data tersebut, trafic kunjungan ke situs dan aplikasi Shopback di dua negara (Indonesia dan Malaysia) meningkat hingga 104 persen (Malaysia) dan 102 persen (Indonesia) di minggu pertama Ramadan. Untuk Indonesia, angka traic tersebut bahkan meningkat hingga 142 persen di minggu ketiga Ramadan dan kemudian menurun pada minggu

keempat hingga 56 persen. Harga murah, diskon besar Berdasarkan studi yang sama, Indra mengatakan, diketahui juga bahwa masyarakat Indonesia menghabiskan rata-rata Rp 678.726,56 pada Ramadan tahun lalu. Walaupun volume transaksi meningkat, tetapi nilai pembelian dari setiap transaksi tetap tidak berubah. “Meskipun nilai pembelian tidak menunjukkan pertumbuhan yang signiikan tahun lalu, kami tetap optimis dapat mengalami

pertumbuhan jumlah transaksi dan nilai pembelian hingga 2 kali lipat di Ramadan tahun ini,” ujar dia. Menurut Indra, bulan Ramadan menjadi salah satu upaya Shopback untuk meningkatkan jumlah transaksi. Hal ini pun didukung dari temuan Accenture, bahwa 74,1 persen digital buyers di Indonesia menyatakan bahwa harga produk yang murah serta diskon besar memicu perilaku impulsif dalam pembelian digital. Sementara itu, hasil studi juga menunjukkan bahwa terjadi dua kali peningkatan traic dalam satu hari selama bulan Ramadan tahun lalu. “Pertama terjadi pada pukul 10.00 11.00 WIB, dan kedua pada pukul 16.00 - 17.00 WIB. Hal yang sama juga akan terjadi di Ramadan tahun ini,” ujar Indra. (net/bis)


HALAMAN

BC4

Pilkada 2018 SENIN, 14 MEI 2018

Tb Hasanuddin: Bom Surabaya Tindakan Maha Zalim PERISTIWA bom yang terjadi di tiga lokasi gereja di Kota Surabaya, Jawa Timur, adalah tindakan yang maha zalim dan sangat keji. Hal itu ditegaskan Calon Gubernur Jawa Barat Tb Hasanuddin atau Kang Hasan. “Saya sampaikan duka dan berbelasungkawa atas jatuhnya korban dalam peristiwa bom bunuh diri di Surabaya, Minggu pagi tadi. Menyerang, menghabisi nyawa manusia yang tak berdosa adalah tindakan yang maha dzalim yang harus kita hentikan,” kata Kang Hasan, Minggu (13/5/2018) Purnawirawan jenderal bintang dua Angkatan Darat ini menilai tindakan biadab kelompok radikalisme itu sudah melampaui nalar kemanusiaan yang seharusnya tidak terjadi dibelahan manapun di dunia, termasuk di Indonesia. Kang Hasan menambahkan aksi teroris itu adalah tindakan biadab yang ditujukan untuk menakuti masyarakat dan merongrong wibawa dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Terlebih peristiwa tersebut terjadi tak lama

dengan peristiwa di Mako Brimob, karena itu hendaknya negara segera melakukan tindakan tegas dan memberangus kelompok-kelompok teror sampai akar-akarnya. Radikalisme yang melahirkan teror itu tidak boleh hidup di Bumi Indonesia. Negara harus menggunakan seluruh kekuatan dalam rangka menumpas aksi aksi teror itu. Pria yang saat ini maju sebagai Calon Gubernur Jawa Barat itu menyerukan agar masyarakat bersatu melawan ancaman teror yang terus diproduksi kelompok kelompok ekstrimis. Karena sejatinya persoalan teror bukan hanya tugas pemerintah, tapi seluruh komponen masyarakat harus memberikan perlawanan untuk kenyamanan dan ketertiban bersama. Pemimpin, tokoh masyarakat di daerah, Gubernur, Bupati, Camat, Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) perlu membuat aksi nyata pencegahan. Khususnya RT dan RW agar bekerja sama dengan aparat hukum mengidentiikasi kegiatan kegiatan kelompok radikal.(net/bis)

Di Karawang, Ridwan Kamil Berjanji Berantas Pengangguran CALON Gubernur (Cagub) Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil berjanji memberantas pengangguran di Karawang. Jika terpilih menjadi Gubernur Jabar, ia bakal membuat peraturan mewajibkan pemilik industri membuat sekolah untuk warga setempat. “Warga Karawang banyak curhat, mereka merasa hanya jadi penonton di Karawang, sementara industri hadir di mana mana. Salahsatu solusi yang sudah saya komunikasikan dengan pemilik - pemilik industri adalah mereka sepakat dengan konsep pasangan Rindu. yaitu menyediakan sekolah di dalam industri atau di dalam pabrik,” kata Ridwan kepada detikcom usai peresmian posko relawan Rindu di Desa Wadas, Sabtu sore (12/5/2018). Adapun yang terlibat dalam program ini adalah seluruh perusahaan. Ridwan menyatakan sudah berkomunikasi dengan semua pemilik industri di Karawang terkait janji politiknya itu. “Semuanya (perusahaan). Nanti ini dibikin peraturan gubernur. Sudah saya komunikasikan dengan pemilik - pemilik industri. Mereka sepakat dengan konsep pasangan Rindu,” ungkap pemimpin muda terbaik versi Majalah Fortune ini. Strategi lainnya adalah program satu desa satu perusahaan. Lewat program itu, warga Karawang bisa bekerja secara mandiri

di rumah sendiri. “Warga bisa bekerja saja di rumahnya tanpa perlu pergi ke luar desanya atau ke kota tapi di order membuat produk - produk yang nanti dibeli oleh perusahaan yang gubernur bikin,” kata Ridwan. Program lainnya, yakni kredit Mesra (Masjid Sejahtera). Melalui kredit tersebut, warga bisa mengakses modal untuk usaha warung. Tidak perlu ke bank atau rentenir, cukup datang ke masjid ada pertolongan program dari gubernur. “Inilah program spesiik yang diminati oleh warga Karawang, mudah - mudahan bisa menguatkan kemenangan pasangan Rindu,” ujarnya. Karawang dikenal sebagai daerah industri. Ribuan pabrik berdiri di sana. Namun di Karawang, pengangguran masih marak. Alhasil isu tenaga kerja menjadi topik yang acapkali dibahas. Bahkan pemda Karawang sempat mengeluarkan aturan yang membatasi tenaga kerja luar daerah. Namun aturan tersebut dibatalkan pemerintah karena dianggap menghambat investasi. Pada April 2016, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengeluarkan Peraturan Bupati Nomor 8 tahun 2016 tentang Perluasan Kesempatan Kerja di Kabupaten Karawang. Isinya mewajibkan secara maksimal agar lowongan pekerjaan yang terbuka diisi oleh tenaga kerja lokal dengan rasio 60 banding 40 persen. (net/bis)

Prabowo: Mau Ubah Indonesia? Menangkan Sudrajat-Syaikhu Prabowo Subianto turun gunung ke Bandung. Ketua umum Partai Gerindra itu mengkampanyekan pasangan calon GubernurWakil Gubernur Sudrajat-Ahmad Syaikhu.

K

ampanye akbar paslon nomor urut tiga itu berlangsung di Monumen Perjuangan Rakyat, Kota Bandung, Jabar, Sabtu (12/5/2018). Ribuan massa pendukung paslon yang disebut ‘Asyik’ hadir dalam kegiatan kampanye akbar bertajuk ‘Asyik Berzikir’ itu. “Aku di sini untuk meminta bantuan kepada kalian untuk memenangkan pasangan Mayor Jenderal Purnawirawan Sudrajat dan KH Ahmad Syaikhu,” ucap Prabowo dalam sambutannya. Prabowo mengatakan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan sudah sukses membangun Jabar. Maka dari itu, pihaknya membutuhkan sosok penerus dari Aher, sapaan akrabnya. Menurut Prabowo, sosok

Sudrajat mempuni untuk melanjutkan kepemimpinan Aher. “Saya dan kawankawan dari PKS dan PAN kita membutuhkan penerus Aher. Dan kita jatuhkan pilihan kita kepada Mayor Jenderal (Purn) TNI Sudrajat dan wakilnya Ustaz Syaikhu,” kata dia. Prabowo mengaku sangat mengenali sosok Sudrajat. Dia dan Sudrajat pernah sama-sama bertugas di TNI. Menurut Prabowo, Sudrajat merupakan sosok yang pintar. Terlebih, Sudrajat merupakan lulusan universitas internasionak Harvard.

“Pernah menjadi duta besar di Beijing. Saya yang minta beliau maju di Jawa Barat,” katanya. Selanjutnya Prabowo menceritakan awal mulanya mencalonkan Sudrajat. Saat itu, ia berpikir sosok mana yang cocok untuk memimpin Jabar. Munculah sosok Sudrajat yang dianggap mampu. Awalnya, kata Prabowo, Sudrajat enggan maju. Hingga akhirnya dia harus membujuk Sudrajat agar mau maju di Jabar. “Biasanya orang yang datang ke partai politik minta untuk jadi Gubernur. Tapi beliau (Sudrajat)

aku yang datang, aku yang bujuk-bujuk. Tiga sampai empat minggu saya tunggu sampai akhirnya dia katakan enggak punya uang. Saya katakan sudah, ini perjuangan untuk kebenaran menyelamatkan rakyat, anda harus memimpin Jawa Barat, selamatkan Indonesia. Soal uang, kumaha engke (bagaimana nanti),” kata Prabowo. Dalam kesempatan itu, Prabowo mengajak massa pendukung untuk berkomitmen mendukung dan memenangkan pasangan Sudrajat-Syaikhu. “Mau mengubah nasib

bangsa Indonesia? Menangkan Sudrajat-Syaikhu. Siap? kata Prabowo. “Siap!,” teriak massa. Selain Prabowo, kampanye juga dihadiri oleh Gubernur Aher. Orang nomor satu di Jabar ini juga sempat meminta massa untuk selalu mendukung Sudrajat-Syaikhu. “Insya Allah kita bersama-sama kita siap mendukung pasangan Asyik, nomor tiga. Wajib memenangkan,” kata Aher. Kampanye akbar dihadiri ribuan massa pendukung Sudrajat-Syaikhu dari berbagai daerah hadir. Mereka menyemut memenuhi lokasi kampanye. Massa juga kompak mengenakan pakaian serba putih. Beberapa di antaranya mengibarkan bendera NET berbagai ukuran. Terlihat bendera-bendera berlambang partai pendukung pasangan tersebut seperti lambang partai Gerindra, PKS, PAN dan PBB. Dalam kegiatan tersebut, Cawagub Syaikhu sempat memimpin pembacaan zikir. Syaikhu memimpin massa membaca zikir Asmaul Husna. Selain itu, Sudrajat dan Syaikhu juga berdoa bersama dengan massa pendukungnya. Sudrajat dan Syaikhu berdiri di panggung mengapit Ustaz Jalaludin yang memimpin doa bersama. (net/bis)

Jabar Sosialisasi Pilkada Serentak dengan Wayang Golek

Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum Daerah atau KPUD Jawa Barat dan Literasi Pemuda Bandung menggelar Pagelaran Wayang Golek di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung baru-baru ini. Pagelaran Wayang Golek Giri Jinawi Raharja dengan dalang Asep Sandy Kamawijaya merupakan rangkaian kegiatan West Java Cofee and Art pada 11-12 Mei 2018. Pagelaran budaya ini dilakukan untuk sosialisasi Pilkada yang akan digelar 27 Juni 2018. Pilkada Serentak di Jabar akan memilih gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat serta bupati dan wali kota di 16 kabupaten/kota. “Dengan budaya pula kita melakukan pendekatan Pilkada langsung yang aman, tertib, damai, dan

harmonis,” tutur Gubernur Jawa Barat Aher saat membuka acara Pagelaran Wayang Golek tersebut. “Cara budaya untuk memperkenalkan sebuah even nasional adalah cara yang baik,” katanya. Untuk itu, pada kesempatan tersebut, Aher mengajak warga Jawa Barat merekatkan persaudaraan melalui budaya dan seni. “Mari kita rekatkan persaudaraan, kita bersihkan yang kotor, kita tenangkan yang tidak tenang, kita luruskan yang bengkok dengan sebuah alat yang nyaman bagi semua pihak, namanya budaya dan seni,” kata Aher. Dalam Pilkada, tingkat partisipasi menjadi rujukan kesuksesan. Untuk itu, Aher mengajak kepada seluruh warga Jawa Barat untuk berpartisipasi pada Pilkada Serentak di Jabar.

Untuk menyukseskan Pilkada Serentak di Jabar, KPUD Jabar akan menjadikan Pilkada sebagai pendidikan dan wisata politik. Pagelaran wayang golek, kata Ketua KPUD NET Jabar Yayat Hidayat akan menjadi cara jitu untuk sosialisasi. “Pilkada harus menjadi pendidikan dan wisata politik. Salah satu bentuknya, yaitu sosialisasi melalui sudong (sulap dan dongeng) dalam wayang golek,” ucap Yayat. “Sangat sayang kalau Pilkada hanya dijadikan ajang sirkulasi kepemimpinan di Jawa Barat,” katanya. Wayang golek biasanya

Kehilangan STNK Nopol F-3948-ZR an. DIKDIK SODIKIN Nopol F-2927-W an. PEMDA DT II CIANJUR Nopol F-6988-ZY an. PUGUH JOKO ABILOWO

mengajarkan nilai-nilai kesundaan. Hal itu juga terkait dengan kepemimpinan. Yayat menilai, sosialisasi Pilkada Serentak akan jauh lebih efektif jika dilakukan melalui pendekatan seni dan budaya. “Saya yakin sosialisasi melalui pendekatan budaya ini jauh akan lebih efektif dibandingkan melalui cara-cara yang lain,” katanya. Sementara itu, Pendiri Literasi Pemuda Bandung Indrajidt Rai menilai, harus ada gerakan pemuda yang bisa mengedukasi tentang Pilkada Serentak. Instrumen budaya seperti

wayang golek bisa dilakukan untuk mendukung edukasi tersebut. “Saya harapakan dalam politik Jawa Barat itu, ciri sabumi cara sadesa. Yaitu, gemah ripah repeh rapih,” kata Indra. Menurut Indra, perlu ada gerakan kepemudaan untuk menyukseskan dan mengawal gelaran Pilkada. “Hal ini menjadi bentuk kepedulian kepemudaan bahwa begitu pentingnya gerakan pemuda dalam konteks mengawal Pilkada dalam sarana politik Sunda, dalam konteks Jawa Barat: Gemah Ripah Repeh Rapih,” ujarnya. (net/ bis)


HALAMAN

BC5

Pendidikan

“Membuat anak-anak bisa berkata jujur adalah permulaan pendidikan.” John Ruskin - Para Reviewer Inggris 1819-1900

SENIN, 14 MEI 2018

Fakultas Tekhnik Universitas Suryakancana

Skammy & Uncle Josh’ Pukau Ratusan Penggemar Ska di Fest Infosil 2018 “Ada perlombaan sains, perlombaan olahraga dan hari ini melalui panggung ini secara simbolik kami berikan hadiahnya kepada pemenang lomba.”

FAKULTAS Tekhnik Universitas Suryakancana (FT Unsur) gelar acara bertajuk Fest Infosil 2018. ‘Skammy & Uncle Josh’ didaulat menjadi bintang tamu utama.

S

pontan, musik ska yang diusung, berhasil memukau pengunjung dan mahasiswa. Ratusan skalovers joget pogo di acara yang dihelat hari Sabtu, (12/5/2018). Pamor musik ska memang tengah naik daun di kalangan milenial. Terlebih, ‘Skammy & Uncle Josh’ ratingnya sedang naik daun di belantika Band Cianjur. Tak heran jika para penggemarnya rela menunggu dari pagi hingga sore hari untuk menyaksikan band ska kesayangan mereka. “Kami percayakan bintang tamu kepada ‘Skammy & Uncle Josh’, acara

FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR/RIZKY

Fest Infosil ini merupakan agenda rutin tahunan di FT Unsur. Untuk tahun 2018, kami gelar serangkaian acara sebelum hari ini. Ada perlombaan sains, perlombaan olahraga dan hari ini melalui panggung ini secara simbolik kami berikan hadiahnya kepada pemenang lomba,” ungkap Kiki Sardi, Ketua Panitia Fest Infosil 2018 kepada Harian Berita Cianjur.

Kiki menjelaskan, melalui acara fest infosil ini, diharapkan menjadi ajang

silaturahmi baik antar mahasiswa aktif maupun alumni FT Unsur. Melalui

ajang ini juga, lanjut dia diharapkan mampu menjadi panggung penyaluran

bakat yang positif dari para mahasiswa yang memiliki bakat di seni dan musik. “Untuk band pembuka hingga band pengiring bintang tamu, merupakan band band dari mahasiswa aktif FH Unsur. Acara kami juga didukung oleh Telkomsel, Sampoerna dan Kopi Kapal Api,” pungkasnya. Sends dengan Kiki, Aditya Riansyah selaku

Ketua BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) FT Unsur menjelaskan bahwa event ini merupakan ajang silaturahmi sekaligus wadah untuk mempererat sekitar tujuh ratusan mahasiswa FT Unsur. Tahun sebelumnya, lanjut dia acara ini bertajuk ‘Dies Natalies’, namun untuk tahun ini berdasarkan hasil musyawarah namanya berubah menjadi Fest Infosil 2018. “Dari tahun ke tahun, acara ini digelar lebih meriah. Mudah mudahan di tahun berikutnya fest infosil dapat diselenggarakan dengan konten yang lebih meriah lagi,” pungkasnya. (rizky)

“Bernuansa Modern, Wisuda Angkatan ke-3 MA YUPI Berlangsung Meriah”


HALAMAN

BC6

Lifestyle

Info Komunitas KOMUNITAS Vape (Rokok Elektrik) pertumbuhannya semakin masif. Pamor vape yang semakin digandrungi sebagai alternatif berhenti dari rokok konvensional, menjadi alasan komunitas semakin besar. Seperti di Kabupaten Cianjur, tercatat Komunitas Vape Cianjur (KVC) memiliki 250 anggota. Guna menghindari paradigma bahwa komunitas vape hanya bisa ‘kebal kebul’ saja, bertempat di Gedung DPRD Kabupaten Cianjur, pada hari Minggu, (13/5/2018) KVC gelar acara bertajuk ‘Safety Riding’. Bekerjasama dengan Satlantas Polres Cianjur, KVC berhasil mengumpulkan ratusan warga dari vaper dan nonvaper untuk mengikuti edukasi keselamatan dalam berkendara. Melalui acara ‘Safety Riding’, peserta juga bisa

+ Entertainment SENIN, 14 MEI 2018

Perdana di Indonesia, Komunitas Vape Gelar ‘Safety Riding’

FOTO-FOTO: BERITACIANJUR/ RIZKY

medaftarkan diri untuk pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) golongan A dan C. Bagi yang sudah memiliki SIM namun habis masa berlaku, melalui momen ini juga bisa mengurus perpanjangan. “Kami berkesinambungan membuat program pro-

gram sosial seperti santunan yatim piatu atau bantuan kepada korban bencana alam. Semuanya dalam rangka memberikan warna positif vaper kepada masyarakat. Seperti yang hari ini digelar, merupakan bentuk positif kegiatan kami dalam rangka membantu tugas kepolisian

membangun kesadaraan dan pengetahuan berkendara,” tutur Daniar Herdian, Ketua Komunitas Vape Cianjur kepada awak media. Ketua sekaligus pemilik toko vape di Kafe Wae ini menjelaskan, kegiatan yang dihelat bekerjasama dengan Polres Cianjur ini, diharap-

kan nantinya bisa menjadi contoh bagi komunitas komunitas vape lainnya yang ada di Indonesia. ‘Safety Riding’ lanjut dia merupakan kegiatan pertama yang dilaksanakan Komunitas Vape di Indonesia. “Catatan Asosiasi Vaper Indonesia, untuk wilayah Indonesia ada sekitar 350 komunitas vape. Kabupaten Cianjur dikategorikan kota dengan memiliki komuni-

tas dan vaper yang selalu membuat program positif,” pungkasnya. Sementara itu, di tempat yang sama Kasatlantas Polres Cianjur melalui Baur SIM, Aiptu Dede menjelaskan bahwa pihaknya mengapresiasi ide kreatif yang dilakukan KVC. Pasalnya, butuh kesadaran kolektif dari semua pihak agar memiliki pengetahuan berkendara yang baik dan benar. (rizky)

Berperan Menjadi Pelakor Marshanda Belajar dari Orang AKTRIS Marshanda mengungkap fakta di balik kesuksesan perankan karakter perebut laki orang (pelakor) di sinetron Orang Ketiga.

“Jadi aku suka tanya, gimana sih perasaannya jadi dia (pelakor)? Dia sadar nggak sih kalau dia pelakor? Bla bla bla, jadi aku bisa mendalami peran itu lewat situ.”

R

upanya demi mendalami tokoh Yuni, ia rela belajar langsung dengan seorang konselor. “Yah aku sih sebagai seorang aktor, aku mengganggap itu pantangan buat aku jadi pelakor. Pas pertama-tama itu research sih, aku tanya-tanya. Dan Bukan tanya ke teman, aku nggak punya teman pelakor,” kata Marshanda, saat ditemui di Hotel Fairmont Jakarta Pusat, beru baru ini. “Tapi aku punya teman seorang konselor yang sering dijadikan tempat konsultasi bagi orangorang korban pelakor atau pelakor itu sendiri. Aku tanya ke dia,” ungkap Marshanda. Sebelum syuting Orang Ketiga,

janda Ben Kasyafani ini mencari tahu alasan orang-orang jadi pelakor kepada konselor tersebut.

“Jadi aku suka tanya, gimana sih perasaannya jadi dia (pelakor)? Dia sadar nggak sih kalau dia pela-

kor? Bla bla bla, jadi aku bisa mendalami peran itu lewat situ,” kata Marshanda. Lagipula menurut Marshanda, keberhasilan aktingnya di Orang Ketiga sebetulnya tak lepas karena fenomena pelakor tengah mewabah. “Dan kebetulan isu pelakor itu lagi sangat happening banget di setiap pemberitaan. Jadi momen sinetron Orang Ketiga ini, dan pemilihan cerita ini brillian karena momennya pas,” ujar Marshanda. (net/bis)

Serba-serbi

5 Tanda Ramadan Segera Tiba, Nomor Satu Bikin Kesel! “Ini mungkin satusatunya tanda yang paling mengesalkan dan tidak dirindukan, khususnya oleh para ibu. Tapi, ini pasti terjadi. Setiap tahun jelang puasa dan Lebaran, harga bahan kebutuhan pokok pasti melonjak, seperti daging, ayam cabai, bawang, minyak goreng dan beras.”

TIDAK terasa beberapa hari lagi umat Islam akan menyambut datangnya Ramadan, bulan dimana penganutnya akan berpuasa selama sebulan penuh. Itu artinya selama puasa, umat Islam akan menjalani pola hidup yang berbeda dari biasanya. Seperti bangun dini hari untuk makan sahur, lalu memperbanyak tadarus Alquran, salat subuh ke masjid, dan salat tarawih ke masjid. Tak hanya itu, datangnya Ramadan biasanya juga ditandai ciri-ciri yang sangat khas dan sangat melekat diingatan, apa saja? Berikut beberapa ciri khas menyambut Ramadan, untuk mengingatkan kembali hal apa saja yang sangat identik menandakan bahwa Ramadan akan segera tiba. 1. Harga Sembako Naik Ini mungkin satu-satunya tanda yang paling mengesalkan dan tidak dirindukan, khususnya oleh para ibu. Tapi, ini pasti terjadi. Setiap tahun jelang puasa dan Lebaran, harga bahan kebutuhan pokok pasti melonjak, seperti daging, ayam cabai, bawang, minyak goreng dan beras. Seperti yang terjadi saat ini, di beberapa pasar, harga sembako sudah merangkak naik.

eka es lainnya mulai membuka lapak di pinggir jalan. Seperti jajanan es yang sedang fenomenal saat ini, yaitu es kepal Milo yang menjamur di mana-mana jelang Ramadan.

NET

2. Artis Rilis Lagu Religi Jelang Ramadan, sejumlah musisi baik penyanyi solo atau band mulai merilis atau me-recycle lagu-lagu bernuansa Islami. Dan Ramadan tahun ini, salah satu artis yang merilis lagu religi adalah Via Vallen berjudul Sempurnakan

Langkahku. 3. Program Religi Program tayangan religi biasa sudah mulai tayang sepekan jelang Ramadan. Entah sinetron, talkshow, lomba haiz quran, kultum, atau sejarah Islam. Program religi tidak hanya

tayang di televisi, tetapi juga radio, dan salah satu sinetron yang tayang tahun ini adalah Mega Sinetron Ramadhan Cinta dan Doa yang dibintangi oleh aktor dan aktris terkenal seperti Rhoma Irama, Ricca Rachim, Yati Octavia, dan lain-lain. 4. Pedagang Takjil

Bermunculan Jangan kaget jika menjelang Ramadan, pedagang takjil yang menjual berbagai hidangan buka puasa seperti kolak, kue basah dan kue kering, serta beragam minuman menyegarkan seperti es buah, timun suri, es cendol, es kelapa muda, dan an-

5. Iklan Sirup Nah, tanda yang satu merupakan yang paling identik dan dirindukan. Bahkan iklan sirup menjadi patokan yang paling khas untuk menandakan akan masuknya bulan Ramadan. Tema iklannya juga punya ciri tersendiri, seperti keluarga yang sedang menunggu azan Magrib tiba sambil memandang sirup segar yang ingin cepat-cepat ditenggak saat berbuka. (bbs/bis)


HALAMAN

BC7

Cianjur News+

SENIN, 14 MEI 2018

...Massa Pro Bupati Segera.. DARI HAL BC1

“Saat masyarakat Cianjur kecewa dan menggelar aksi menuntut pemberhentian bupati, mereka (Apdesi) malah ikut aksi tandingan dan tergabung dalam massa pro bupati. Hebatnya tak hanya aksi, mereka malah kampanye soal bupati dua periode. Ini jelas melanggar UndangUndang,“ ujar Wawan kepada Berita Cianjur, Minggu (13/5/2018). Setelah melaporkan Apdesi Cianjur ke DPP Apdesi, sambung Wawan, saat ini pihaknya tengah mengumpulkan bukti pelanggaran dan segara melaporkan Apdesi Cianjur ke pihak kepolisian. “Ini tak bisa dibiarkan karena jelas-jelas sudah melanggar. Nantinya kita berharap agar pihak kepolisian tak hanya menindak Apdesi, tapi juga mengusut adanya keterlibatan Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar (IRM). Bisa saja keterlibatan mereka (Apdesi) itu juga ada campur tangan bupati. Jika benar, bupati juga sudah melanggar aturan,“ tegasnya. Tak hanya FAM-C, ternyata Koalisi Ulama dan Ummat (Komat) Sugih Mukti dan Presidium Rakyat Sugih Mukti pun akan melakukan hal yang sama. Saat ini, mereka tengah mempersiapkan fakta-fakta yuridis terkait pelanggaran yang sudah dilakukan Apdesi Cianjur. “Ya, kita tengah mempersiapkan fakta-fakta yuridis tambahan. Kita laporkan bersama-sama. Kita akan laporkan ke kepolisian dan Kemendagri. Jadi, bagi yang ASN (Aparatur Sipil Negara) akan kita laporkan ke Mendagri,“ kata Presidium Aksi yang juga Direktur Cianjur Institute, Ridwan Mubarak kemarin. Ridwan menilai, keterlibatan masyarakat secara personal dalam aksi merupakan hak konstitusi setiap warga negara. Namun tidak elok kiranya jika organisasi profesi Apdesi menjadi corong kepentingan politik bupati korup. “Secara personal silahkan saja, tapi jika Apdesi turut mendeklarasikan IRM (bupati) dua periode, ini kejahatan politik perangkat desa. Jelas melanggar Undang-Undang No 6 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Desa,“ bebernya.

M e n u r u t n y a , demokrasi di Cianjur telah dibajak oleh aparat desa dan bupatinya. Surat mobilisasi massa oleh Kepala Desa Ciwalen, lanjur Ridwan, cukup menjadi bukti pembodohan demokrasi di Tatar Santri. “Mereka dengan sengaja memperlihatkan kedunguan politik di ruang publik, dengan memunculkan aksi massa tandingan terhadap Komat Sugih Mukti,“ ucapnya. “Massa aksi kami massa partisipasi yang muncul dari kesadaran pribadi untuk melawan bupati. Kalau yang tetangga sebelah atau massa tandingan adalah massa mobilisasi yang mungkin saja tidak gratis,“ sambungnya. Ridwan menilai, publik hari ini sudah cermat menilai bahwa Bupati Cianjur IRM bukan bupati rakyat Cianjur, melainkan bupati ormas tertentu. Kondisi tersebut dinilainya merupakan pembangkangan terhadap konstitusi, karena bupati tidak berdiri di semua golongan. “Bupati yang tidak suka baca aturan, celaka Cianjur jika ini dibiarkan. Kita harus melawan. Apdesi harus dilaporkan dan diberikan sanksi sesuai UU. Musuh terbesar kita bukanlah permasalahan beda pendapat tentang Cianjur, tapi musuh kita adalah penguasa yang menindas dan tidak taat hukum,“ pungkasnya. Sementara itu, saat dikonfirmasi terkait keterlibatannya dalam aksi dan kampanye bupati dua periode, Ketua Apdesi Cianjur, Beni Irawan masih belum juga memberikan keterangan. Diberitakan sebelumnya, ternyata, aksi demo besar-besaran yang dilakukan ribuan massa dari dua kubu pro dan kontra Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, Rabu (9/5/2018) lalu, diwarnai dengan pelanggaran Undang-Undang Republik Indonesia (UU RI). Dalam aksi akbar tersebut, terlihat adanya spanduk dari Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Cianjur, bertuliskan “Kami Siap Dukung Bupati Cianjur Dua Periode”. Hal itulah yang dinilai sebagian masyarakat telah melanggar Undang-Undang RI Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. “Melakukan aksi memang hak setiap orang, tapi

kan tetap harus ikuti aturan. Melihat spanduk dari Apdesi yang mendukung bupati, jelas adanya keterlibatan para kepala desa beserta perangkatnya. Jelas, itu sudah melanggar Undang-Undang,“ ujar Ketua Front Aksi Mahasiswa Cianjur (FAM-C), Wawan Setiawan kepada Berita Cianjur, Kamis (10/5/2018). Wawan menjelaskan, dalam UU No 6 Tahun 2014 Pasal 9 huruf j disebutkan, kepala desa dilarang ikut serta dan/atau terlibat dalam kampanye pemilihan umum dan/atau pemilihan kepala daerah. Tak hanya itu, sambung Wawan, dalam surat edaran Menteri Dalam Negeri nomor 273/3772/ SJ tahun 2016 pun terdapat pelarangan yang sama, tepatnya berkaitan dengan Pasal 70 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015, tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014, tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota Menjadi Undang-Undang. Pada pasal tersebut disebutkan, ayat (1) huruf b ditegaskan bahwa dalam kampanye pasangan calon dilarang melibatkan aparatur sipil negara. Sedangkan pada ayat (1) huruf c, ditegaskan bahwa dalam kampanye pasangan calon dilarang melibatkan kepala desa atau sebutan lain/lurah dan perangkat desa atau sebutan lain/ perangkat kelurahan. “Bahkan dalam surat Menteri Pendayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi pun dibahas hal yang sama. ASN atau perangkat desa tidak boleh terlibat dan bupatinya pun tidak boleh melibatkan mereka dalam hal-hal yang berbau kampanye. Ini jelas sudah melanggar aturan. Kami sudah laporkan ini ke DPP Apdesi dan akan kami laporkan juga ke aparat penegak hukum. Ini aksi akbar yang berbau kampanye,“ tegasnya. Wawan menduga, keterlibatan kepala desa dan perangkatnya pada aksi akbar Rabu lalu sudah dikondisikan sebelumnya. Pasalnya, sebagian kepala desa diketahui mengedarkan surat imbauan atau ajakan aksi kepada perangkat desa, BPD, LPM, PKK, karang taruna, tutor PAUD dan diniyah,

RT dan RW, serta tokoh masyarakat di wilayahnya masing-masing. “Saya heran juga dengan Ketua Apdesi. Rekan saya pernah komunikasi dengan beliau soal akan ada aksi yang bakal memberhentikan bupati. Ketua Apdesi ini sempat bilang ‘pararuaslah, mun rakyat desa ngilu demo teu kabayang di kota riweuhna. Tapi pada saat aksi, dia malah pro bupati. Ini aksi akbar berbau kampanye, ini aksi tandingan,“ ungkapnya. Selain jelas-jelas melanggar aturan, lanjut Wawan, keterlibatan kepala desa dan perangkatnya dengan jumlah massa yang sangat banyak pun meresahkan warga, khususnya warga dari kubu kontra bupati yang menggelar aksi kemarin. “Akhirnya memang bisa kondusif walaupun saat kedua kubu massa sempat ricuh. Tapi kita harus memikirkan negatifnya, massa kepala desa beserta perangkatnya ini kan bisa mmancing ricuh dengan kubu massa lain,“ tegasnya. Menyikapi hal tersebut, Sekjen Perhimpunan Pergerakan Masyarakat Cianjur (PPMC), Ari Muhammad menilai, keterlibatan kepala desa dan perangkat desa pada aksi yang berbau kampanye sudah jelas melanggar aturan. “Itu sudah melanggar aturan, jadi sudah benar jika masyarakat atau mahasiswa melaporkan pelanggaran tersebut. Harus segera ditindak,“ katanya. Sementara itu, Ketua Serikat Perjuangan Rakyat Indonesia (SPRI) Cianjur, Rudi Agan mengatakan, selain harus melaporkan dan menindak kepala desa dan perangkatnya yang terlibat pada aksi yang berbau kampanye, aparat penegak hukum juga harus menyelidiki adanya keterlibatan penguasa. “Soal keterlibatan kepala desa dan perangkatnya kan sudah jelas melanggar aturan. Itu sudah jelas kampanye. Tapi kita juga jangan lupa, kita harus selidiki, apakah keterlibatan mereka itu atas keinginan sendiri untuk ‘pupujieun’ atau ada intervensi dari penguasa? Ini harus diselidiki. Tak hanya perangkat desa, toh kita tahu sendiri siapa aja yang kemarin terlibat aksi. Bahkan ada acara deklarasi dukungan terhadap bupati segala,“ pungkasnya.(gie)

... Hadapi Persebaya, Gomez Pusing.. DARI HAL BC1

Selain terancam kehilangan Dedi Kusnandar dan Muhammad Natshir karena mengalami cedera usai laga kontra Persipura, Skuad Maung Bandung pun dipastikan tidak diperkuat striker andalannya, Jonathan Bauman. Ya, penyerang asal Argentina tersebut telah mengoleksi kartu kuning ketiganya ketika Persib menang 2-0 atas Persipura pekan lalu. “Bauman selanjutnya enggak bisa main (karena akumulasi kartu kuning). Kalau Ezechiel baru dua kartu kuning,” kata Pelatih

Persib, Roberto Carlos Mario Gomez belum lama ini. Alhasil, menghadapi Persebaya yang merupakan laga penting dan penuh gengsi, Gomez dipaksa memutar otaknya untuk mencari pengganti peran Bauman. Untuk mendampingi Ezechiel Ndouassel di lini depan, saat ini Persib masih memiliki dua striker lokal, Airlangga Sucipto dan Mukhlis Hadi. “Melawan Persebaya, pertandingan penting. Semua pertandingan penting. Minggu ini, akan kami lihat, mungkin Airlangga

atau Mukhlis, tetapi kami lihat apakah ada pemain bagus lainnya,” ucapnya. Kemenangan atas Persipura menjadi modal penting bagi Persib ketika bertandang ke markas Persebaya. Menurut Gomez, performa anak asuhnya terus menunjukkan graik positif. “Kami senang bisa menang di pertandingan cukup berat melawan tim yang baik, Persipura. Saya senang dengan permainan tim, mereka bermain lebih baik,” ujar Gomez. Seperti diketahui, saat ini, setelah berhasil menaklukkan Persipura,

Persib mulai meramaikan papan atas. Saat ini Persib berada di peringkat ketujuh dengan raihan 11 poin. Sebaliknya, kegagalan meraih poin di Bandung membuat posisi Persipura di puncak klasemen tergeser Madura United yang meraih kemenangan atas Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Jika Persib mampu menumbangkan Persebaya yang saat ini berada satu tingkat di atas Persib dengan torehan poin 12, maka Persib dipastikan bakal menembus 5 besar. (gie/bbs/net)

... Kepala Bappeda Ngaku.. DARI HAL BC1

“Hari Jumat (4/5/2018) lalu saya temui penyidik. Tadinya mau tanggal 9 Mei (Rabu), tapi gak jadi karena waktu itu ada demo, dimajukan ke hari Jumat. Makanya waktu itu bahan yang dibawa belum lengkap,” ujar Agus saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (11/5/2018). Agus mengaku saat itu sempat ditanya penyidik soal perencanaannya yang dihubungkan dengan kajian pusat pemerintahan yang sudah dibuat. Dijelaskannya kepada penyidik bahwa bukan memindahkan pusat pemerintahan. Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), sambung dia, tertera jelas yaitu pembangunan kantor pemerintah untuk meningkatkan pelayanan. “Kalau pindah ibu kotanya, itu mah mesti semuanya dong, ini mah kan tidak,” jelasnya. Ya, seperti diketahui, kasus Megaproyek Campaka kini tengah dalam pengusutan aparat Polres Cianjur. Mengawali langkah pengusutan, pihak penyidik melakukan pemanggilan terhadap Kepala Bappeda Cianjur untuk dimintai keterangan. Sebelumnya, persoalan pembangunan kantor baru

Pemerintah Kabupaten Cianjur di Kecamatan Campaka yang selama ini menyulut polemik publik Cianjur, mulai memasuki babak baru. Hal ini seiring dengan adanya atensi dari aparat Kepolisian Resort (Polres) Cianjur dan Polda Jabar terhadap pembangunan kantor baru pemkab tersebut yang disebut aktivis sebagai Megaproyek Campaka. Adanya atensi dari pimpinan aparat kepolisian terhadap persoalan ini bak sebuah angin segar yang berembus di padang tandus. Sebuah titik terang yang diharapkan mampu membongkar, membuka tabir kejelasan atas benar tidaknya atau sesuai tidaknya langkah bupati dalam mewujudkan keinginannya, membangun sebuah tatanan baru di Campaka tersebut dengan aturan dan perundangundangan yang berlaku di Negara ini. Atensi aparat dibuktikan dengan mulai dilakukannya tahapan penyelidikan terhadap sejumlah persoalan yang terjadi dalam proses pelaksanaan Megaproyek Campaka tersebut. Ini sebagaimana disampaikan Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah melalui penegasan Kepala Satuan Reskrim (Kasat Reskrim), AKP Benny Cahyadi, bahwa

jajaran Polres Cianjur saat ini tengah melakukan investigasi terhadap adanya laporan maupun indikasi secara legalitas maupun tahapan proses proyek pembangunan kantor baru pemkab Cianjur di Campaka. “Tahapan penyeldikan sudah berjalan, sekarang ini kita tengah melakukan pemeriksaan terhadap orang-orang maupun saksi-saksi yang memang berkompeten. Hasil dalam pemeriksaan itu, nanti akan kita tuangkan dalam hasil laporan investigasi penyelidikan,” kata Benny dengan nada tegas saat ditemui di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu. Orang nomor satu di jajaran Reskrim Cianjur itu menjelaskan, proses penyelidikan dilakukan dikarenakan statusnya saat ini masih sebatas laporan informasi. Namun kendati begitu, kata Benny, tidak menutup kemungkinan ke depan apabila ditemukan petunjuk lainnya yang bisa memperkuat bahan, persoalan ini bisa dilanjutkan ke tahapan penyidikan. “Persoalan pembangunan kantor baru pemkab di Campaka sudah menjadi petunjuk, atensi pimpinan, baik dari Polres maupun Polda Jabar. Untuk itu proses penyelidikan kita lakukan,” ungkapnya. (nuki)

... Ini Sasaran Penyerangan.. DARI HAL BC1

“Sekitar pukul antara 01.00 hingga pukul 04.00 Wib, telah dilakukan tindakan preventif berupa penegakkan hukum dari teman-teman densus dibantu kekuatan Polda Jabar dan Polres Cianjur terhadap empat terduga teroris,“ ujar Agung. “Mereka memang sudah dimonitoring akan menyerang mako-mako atau kantor polisi atau istilahnya mereka dikenal thogut. Saya enggak tahu istilah itu. Yang pasti mereka akan menyerang polisi,” sambungnya. Penindakan hukum terhadap empat terduga teroris yang masing-masing diketahui berinisial BBN (21), CHN (23), AR (33) dan HS (24). Mereka dibuntuti Tim Densus 88 Antiteror sejak dari Sukabumi. “Setelah dilakukan pembuntutan, maka terjadi perlawanan di sekitar Terminal Pasirhayam tadi subuh atau dinihari. Kepolisian dalam hal ini densus melakukan tindakan tegas karena terduga teroris mengancam,” ujarnya. Di dalam mobil Honda Brio warna silver bernomor polisi F 1614 UZ, Tim Densus 88 Antiteror menemukan sejumlah barang bukti di antaranya senjata api jenis revolver kemungkinan pabrikan, senjata api rakitan, delapan butir selongsong peluru, dua pisau diduga mengandung racun, mobil Honda Brio, sejumlah uang tunai, handphone, buku rekening, serta kartu ATM. “Dari hasil di TKP Pasirhayam, kita kembangkan penggeledahan (rumah) di Sukabumi. Yang

bersangkutan (terduga teroris) menyerah atas nama inisial MG bersama istrinya,” kata dia. Di rumah kontrakan di Perum Permata Indah, Kampung Sampora RT 03/06, Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Densus 88 mengamankan sejumlah barang bukti seperti tiga buah parang, tiga buah pisau, panah empat buah, busur 14 buah, buku berjudul ‘Perangi Thogut’, serta berbagai barang bukti lainnya. Jenazah empat terduga teroris yang ditembak mati di Cianjur sudah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta, untuk dilakukan visum et repertum. Termasuk terduga teroris MG yang diamankan di Sukabumi dibawa ke Mabes Polri. “Instruksi Pak Kapolri tindak tegas setiap tindakan yang mengancam. Kita akan laksanakan itu,” tegasnya. Agung sudah menginstruksikan semua jajarannya untuk waspada. Koordinasi juga sudah dilakukan dengan Pangdam III/Siliwangi yang siap mem-backup kekuatan untuk melakukan patroli bersama. “Kita tidak takut. Kita akan lakukan tindakan tegas. Pengamanan gereja juga kita rutin lakukan secara rutin setiap kegiatan keagamaan. Intinya kami kepolisian menjamin dan melindungi masyarakat. Harus siap,” tandasnya. Terpisah, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto dalam jumpa persnya di Jakarta, Minggu (13/5/2018) menyatakan, empat terduga teroris di antaranya berstatus sebagai pelajar atau

mahasiswa. Barang bukti yang ditemukan adalah fotokopi KTP, kartu pelajar, telepon selular, hingga SIM. Sementara itu, di Sukabumi, Densus 88 Mabes Polri menggeledah rumah kontrakan terduga teroris di Kecamatan Cikembar Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Minggu (13/5/2018). Selain, itu Densus mengamankan seorang terduga teroris dan istrinya. Informasi yang diperoleh menyebutkan, rumah kontrakan yang digeledah densus berada di Kampung Sampora RT 03 RW 06 Desa Bojong Raharja Kecamatan Cikembar Kabupaten Sukabumi. Sebelum penggeledahan densus terlebih dahulu mengamankan seorang terduga teroris berinisial MG. Dalam penggeledahan petugas mengamankan beberapa barang bukti yang berhubungan kegiatan teroris seperti busur panah, buku, paralon, bambu, dan kendaraan bermotor. Selain itu, Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi, di rumah kontrakan itu juga ada istri terduga teroris. Kini istri terduga teroris telah diamankan petugas densus. Sebelumnya suaminya yakni MG telah terlebih dahulu diamankan Densus 88. Pemilik kontrakan Nandang Ari (39) mengatakan, terduga teroris yang diamankan polisi sudah hampir lima bulan mengontrak di rumahnya. ‘’Kurang lebih lima bulan mengontrak, namanya Bagus. Asalnya Jakarta, ngakunya mau cari kerja di pabrik,” terangnya.(angga purwanda/gie/bbs)


HALAMAN

SENIN, 14 MEI 2018

BC8

Puluhan Masyarakat Desa Bobojong, Antusias Ikuti Reses Eka Sastra PULUHAN masyarakat Desa Bobojong, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur Jawa Barat adu kerapihan dan citarasa dalam membuat tumpeng liwet.

M

emburu Juara 1, 2 dan 3 warga antusias mengikuti lomba tumpeng dalam rangka Silaturahmi sekaligus Reses Anggota DPR RI Komisi VI, Eka Sastra. Seakan tidak bosanbosannya menyambangi warga Cianjur, mulai Cianjur Kota sampai Cianjur Selatan. Setiap melaksanakan resesnya,Eka Sastra selalu memberikan kesan positif ke daerah yang menjadi bidikan reses. “Lomba masak liwet ini,hanya sebagai pelengkap acara saja. Agar masyarakat, yang turut hadir pada reses sekarang tidak merasa jenuh mendengarkan materi,” tutur Anggota Komisi VI DPR RI, Eka Sastra, kepada wartawan Minggu, (13/5/2018) seusai acara reses di aula Desa Bobojong. Eka menjelaskan, setiap melaksanakan reses pihaknya selalu membuat laporan dan selalu mengambil jatah reses guna serap aspirasi. Ia juga menyatakan kini tengah menyiapkan launching buku bertajuk

‘Empat Tahun di Parlemen’. “Salah satu problematika bangsa kita adalah masalah kesehatan dan nutrisi juga pendidikan. Karenanya melalui lomba memasak ini semoga menjadi langkah awal standarisasi nutrisi bagi warga. Selain itu, kami juga kerapkali mengadakan pengobatan gratis di setiap reses dan menyiapkan ambulan bagi yang membutuhkan,” tegas politisi muda partai berlambang beringin ini. Sementara itu, Kepala Desa Bobojong, H. Ayi Abdul Hakim menjelaskan, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Bang Eka Sastra yang telah memilih Desa Bobojong menjadi lokasi reses dan memberikan bantuan terhadap warga di Desa Bojong. “Saya ucapkan terima kasih,dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bang Eka Sastra anggota DPR RI. yang telah peduli terhadap warga saya. Kebetulan, istri saya juga tahun ini akan mencalonkan diri di parhelatan legislatif dari Partai Golkar,” tuturnya. (adv/rizky)

Advertorial


twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

HALAMAN

HOTLINE : 0263-2283130

BC9

Klik! beritacianjur.com

SENIN, 14 MEI 2018

Guna Memastikan Ada atau Tidaknya Bahan Peledak atau Bom

Tim Jibom Brimob Polda Jabar Periksa Mobil Terduga Teroris

KEPOLISIAN Resor (Resor) Polres Cianjur menerjunkan Tim Penjinak Bom (Jibom) Satuan Brimbom Polda Jawa Barat untuk memeriksa isi mobil Honda Brio warna silver bernomor polisi F 1416 UZ yang digunakan empat terduga teroris yang ditembak mati Tim Densus 88 Antiteror, Minggu (13/5/2018).

E

nam personel Jibom dengan menggunakan kendaraan taktis, tiba di Mako Polres Cianjur sekira pukul 16.00 WIB, mereka didatangkan untuk memastikan ada atau tidaknya bahan peledak yang diduga dibawa para terduga teroris itu. Sebelum pemeriksaan, personel Jibom Brimob Polda Jabar melakukan sterilisasi lapangan. Sejumlah wartawan dan aparat Polres Cianjur diperintahkan menjauh dari lokasi terparkirnya mobil. Dengan berseragamlengkap personel Brimob secara hatihati memeriksa detail setiap bagian mobil.

Mereka mengeluarkan barang-barang yang tersisa di dalam mobil. Lebih kurang satu jam pemeriksaan, personel Jibom tak menemukan benda-benda yang terindikasi bahan peledak. “Kami nyatakan steril. Artinya tak ada bahan-bahan mengandung peledak atau bom dari dalam mobil tersebut” kata salah seorang anggota Tim Jibom Brimob Polda Jabar. Pemeriksaan di dalam kendaraan sangat detail. Mereka pun berhati-hati membuka pintu maupun kap mobil. “Di dalam mobil hanya ada alat toll kit saja, seperti kunci. Kami memang harus safety. Ada protapnya. karena kan ini mobil terduga (Teroris) jadi dikhawat-

irkan tersimpan bom,” tandasnya. Kapolres Cianjur AKBP Soliyah, SIK, MH, mengatakan Tim Densus 88 Antiteror mengamankan sejumlah barang bukti dari dalam kendaraan milik terduga teroris. Di antaranya dua pucuk senjata api rakitan jenis revolver, tiga buah tas yang diduga berisi bahan peledak, dua buah pelindung kepala (helm), satu lembar kertas bergambar sketsa rakitan senjata api, dan beberapa barang bukti lainnya. “Semua barang bukti sudah diamankan,” kata Soliyah kepada wartawan.

“Di dalam mobil hanya ada alat toll kit saja, seperti kunci. Kami memang harus safety. Ada protapnya. karena kan ini mobil terduga (Teroris) jadi dikhawatirkan tersimpan bom.”

FOTO-FOTO: BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

Sebelumnya, empat orang terduga teroris tewas ditembak anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Terminal Pasirhayam, Desa S i rn agal i h, Ke c am at an Cilaku, Minggu (13/5/2018) sekira pukul 02.00 WIB. Berdasarkan informa-

si, keempat pelaku yang menggunakan sebuah mobil Honda Brio warna silver dengan nomor polisi (Nopol) F 1416 UZ itu telah dibuntuti petugas sejak dari wilayah Sukabumi. Saat di wilayah Cianjur, tepatnya di Perempat Pasirhayam para terduga teroris itu diduga telah mengetahui keberadaan petugas. Sehingga mereka mencoba melarikan diri, dengan masuk ke dalam kawasan Terminal Pasirhayam. Tak mau target buruannya lepas, petugas dari Densus 88 langsung melakukan pengejaran. Namun saat akan diber-

Perdagangan Kabupaten Cianjur, Himam Haris, mengaku akan segera memanggil peternak maupun pemilik rumah potong ayam menyusul melonjaknya harga komoditas itu mendekati Ramadan. Bahasan rapat koordinasi itu akan difokuskan pada mencari solusi karena jika tak ditangkal dari sekarang bisa jadi harga

ayam akan tak terkendali hingga nanti mendekati Idul Fitri. “Minggu-minggu ini kami jadwalkan menggelar rapat dengan berbagai pihak membahas naiknya harga ayam sekarang. Ini juga sebagai bahan masukan dari Polres dan juga pak wabup (wakil bupati),” kata Himam, belum lama ini. (angga purwanda)

Harga Daging Ayam Melonjak Bertahap HARGA daging ayam di Pasar Induk Pasirhayam Cianjur terus melonjak. Dari sebelumnya Rp 30 ribu per kilogram, kini mencapai Rp 38 ribu per kilogram. Wahyudin (28), seorang pedagang daging ayam di Blok D Pasar Induk Pasirhayam, menyebutkan, kenaikan harga itu terjadi secara bertahap yang disebabkan tersendatnya pasokan. “Harganya kini mencapai Rp 38 per kilogram, dan ini sudah terjadi sejak tiga sampai empat hari terakhir. Kadang naiknya Rp 1000, kadang Rp 2 ribu. Ini karena pasokan kosong,” kata Wahyudin, saat ditemui wartawan, Minggu (13/5/2018). Setiap hari Wahyudin dipasok daging ayam sebanyak 5 kuintal atau 500 kilogram. Ia biasa dipasok dari daerah Cipanas dan Ciranjang. “Saya juga kebetulan masuk-masukin ke pedagang lainnya. Kalau ngecer sih biasa dua kuintal,” ujarnya. Wahyudin tak memungkiri naiknya harga daging ayam banyak dikeluhkan konsumen. Namun Wahyudin tak bisa berbuat banyak karena ia juga tak

bisa menurunkan harga. “Dari agennya juga sudah mahal. Kalau saya turunkan harganya ya rugi dong. Mau gimana lagi kalau kondisinya seperti ini,” tuturnya. Wahyudin memperkirakan harga komoditas daging ayam akan naik lagi pada munggahan (sehari menjelang Ramadan). Ia memprediksi harga dag-

ing ayam bisa mencapai Rp40 ribu hingga Rp50 ribu per kilogram. “Itu mah pasti naik. Tapi nanti biasanya pertengahan Puasa turun lagi. Baru menjelang Lebaran harganya akan naik lagi. Bisa mencapai Rp45 ribu hingga Rp50 ribu per kg,” beber Wahyudin. Kepala Dinas KUMKM Perindustrian dan

hentikan oleh petugas keempat terduga teroris itu mencoba melawan

dengan senjata api yang mereka bawa. (angga purwanda)


Klik! beritacianjur.com

SENIN, 14 MEI 2018

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC10

RAFFI GHANI

Karena Bobotoh, Persib Semakin Termotivasi Rafi Pantau Cedera Dado dan Deden DOKTER tim PERSIB, Rai Ghani masih mengobservasi kondisi Dedi Kusnandar dan kiper Muhammad Natshir Fadhil Mahbuby. Kedua pemain PERSIB tersebut mengalami cedera akibat benturan saat laga kontra Persipura Jayapura di Gelora Bandung Lautan Apil, Sabtu 12 Mei 2018. Menurut Rai, Dado mengeluh sakit pada bagian kaki kanannya, sedangkan Deden mengalami memar pada bagian wajah. “Dado ada sedikit keluhan di bagian kaki kanannya. Deden (M. Natshir) kena benturan di bagian pipi, ada sedikit benjolan di dalamnya. Keduanya masih akan kami observasi, mudah-mudahan sudah jauh lebih baik besok. Tapi, secara keseluruhan kondisi pemain baik,” kata Rai, Minggu 13 Mei 2018. Pada pertandingan yang berakhir 2-0 untuk kemenangan PERSIB itu, Dedi mengalami benturan dengan salah satu pemain Persipura Jayapura. Ia pun harus ditarik ke luar lapangan, digantikan oleh Hariono menit ke-88. “Jadi Dedi daripada di paksakan lebih baik diganti. Karena kita perlu observasi dulu hari ini, mudah-mudahan tidak ada apaapa,” ucap Rai.(net)

“Dulu Stasa dan Nora masih kecil dan belum mengerti apaapa. Tapi, sekarang mereka sudah besar dan bisa merasakan suasana di sini. Saya sangat senang sekali hari ini.”

KEMENANGAN 2-0 Persib Bandung atas Persipura Jayapura pada pekan kedelapan Go-Jek Liga 1 bersama BukaLapak di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (12/5/2018), begitu berarti untuk Jonathan Bauman.

T

erlebih, penyerang asal Argentina tersebut turut menyumbangkan sebiji gol untuk timnya. Bukan apa-apa, Persib menumpaskan Persipura yang berstatus pemuncak klasemen sebelum pertandingan digelar. Kemenangan ini sekaligus membawa tim berjuluk Pangeran Biru itu merangsek ke papan tengah. Kunci kemenangan melawan Persipura menurut Bauman ada di peran Bobotoh. Suporter Persib tersebut dianggapnya terus memberikan dukungan tiada henti. “Pertandingan tadi cukup berat. Tapi, saya senang sekali karena kita bisa menang lagi di hadapan Bobotoh. Ini sangat bagus tentunya untuk semua,” ujar Bauman dinukil laman resmi Persib. “Di dalam lapangan semua pemain bermain sangat baik. Di kandang (GBLA), kita juga bermain penuh motivasi karena dukungan Bobotoh. Kalian tahu, ini bukan hanya dari sebelas pemain di lapa-

ngan saja. Ini sebuah hasil dari kerja sama seluruh pemain dan juga oisial,” katanya menambahkan. Sementara itu, pelatih Persib Roberto Carlos Mario Gomez melontarkan pujian kepada anak buahnya yang mampu menjinakkan perlawanan Persipura. Kemenangan ini dianggapnya merupakan buah hasil kerja keras para pemain. “Para pemain sangat bekerja keras. Kita bisa lihat ketika mereka kehilangan bola, mereka berusaha keras untuk merebutnya kembali,” imbuh Gomez “Itu perkembangan dan peningkatan yang terjadi di tim ini. Karena ini adalah tim baru dengan masa persiapan cukup singkat, hanya empat bulan. Tapi, saya rasa kita bisa lebih baik lagi ke depan.” “Bagi kami yang terpenting adalah menjalankan instruksi di lapangan sebagai tim. Karena, jika kita menjalankan sesuai apa yang diinstruksikan, kita bisa mempertahankan bola dan menguasai pertandingan,” tuturnya.(net)

Keluarga Bikin Energi Mali Bertambah KEMENANGAN 2-0 PERSIB atas Persipura di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) 12 Mei 2018 kemarin terasa sangat spesial bagi seorang Bojan Malisic. Untuk pertama kalinya, sejak membela PERSIB musim ini, Mali mendapatkan dukungan dari keluarga kecilnya yang langsung datang ke GBLA. Mali mengaku,

kehadiran sang istri, Tamara Malisic serta kedua putrinya, Stasa dan Nora Malisic itu memberi motivasi berlebih saat duel kontra tim berjuluk Mutiara Hitam kemarin. “Ya, saat ini memang saat yang ditunggu-oleh saya. Mereka bisa datang dan langsung berada di sini untuk melihat saya bermain. Kalian tahu,

dengan adanya mereka itu sangat memberikan energi yang besar bagi saya, amazing,” ujar Mali tersenyum.

Kebahagiaan bek bernomor punggung 4 tersebut pun bertambah saat sang kakak, Stasa dan adiknya, Nora langsung menghampiri Mali di ruang ganti. Mali pun langsung memberikan peluk serta cium sembari menggendong kedua putrinya. “Dulu Stasa dan Nora masih kecil dan belum mengerti apaapa. Tapi, sekarang mereka sudah besar dan bisa merasakan suasana di sini. Saya sangat senang sekali hari ini,’ pungkasnya.(net)


SENIN, 14 MEI 2018

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC11

Dua Lipa Meriahkan Final Liga Champions Bintang pop Inggris, Dua Lipa, akan tampil di Final Liga Champions musim ini. Duel yang mempertemukan Real Madrid kontra Liverpool itu berlangsung di NSC Olimpiyskiy Stadium, 26 Mei mendatang. Dua Lipa diminta secara langsung oleh UEFA dan salah satu sponsor Liga Champions untuk tampil di laga puncak.

ZIDANE: KAMI BERMAIN LUAR BIASA Real Madrid meraih kemenangan besar dengan skor 6-0 atas Celta Vigo di pekan ke37 La Liga, Minggu (13/5/2018) dini hari WIB. Pelatih Zinedine Zidane pun merasa sangat puas dengan hasil laga tersebut.

M

enurut Zidane, Madrid bermain dengan performa yang luar biasa. Meski tidak menurunkan Cristiano Ronaldo, Zidane menilai Madrid bisa tampil bagus sejak menit awal. Selain jumlah gol, Zidane senang Madrid tidak kebobolan. “Kami bermain dalam performa yang luar biasa dan itu adalah hal

Rindu Dengan Messi dan Suarez BINTANG PSG Neymar mengaku sangat merindukan bermain dengan bintang Barcelona Lionel Messi dan Luis Suarez. Pemain internasional Brasil itu menjadi pemain termahal di dunia ketika dia pindah ke PSG pada musim panas. Neymar ditebus dengan biaya 222 juta euro dari Barcelona. Neymar membentuk trio penyerang mematikan bersama Messi dan Suarez yang dikenal dengan nama MSN. Kombinasi ketiganya mampu membawa Barca memenangkan treble pada tahun 2015. Karena itu tidak heran jika Neymar mempunyai hubungan yang dekat dengan Messi

dan Suarez. Neymar mengaku tidak bisa melupakan kedua pemain tersebut ketika mengingat Barcelona. “Persahabatan kami adalah sesuatu yang sangat indah. Yang saya rindukan dari Barcelona dan tentang Barcelona adalah dua pemain ini, mengingat kegembiraan yang kami alami sehari-hari,” ujarnya kepada Zico dalam wawancara yang disiarkan di YouTube. “Ada laga di mana saya melewati beberapa pemain dan kemudian memberikan umpan. “Messi melewati beberapa pemain di laga lain dan Suarez berusaha melakukan dribble yang sama dan kemudian mengirim umpan backflip. “Kami mulai menertawakannya. Kami sangat dekat, sampai bisa menertawakan yang lain ketika seseorang tak bisa melakukan sesuatu. Kemudian ia tiba di ruang ganti dan mengatakan: ‘Well, saya melihat Anda dribble dan saya mencoba melakukan hal yang sama!” (net)

penting yang memang harus kami lakukan. Kami bermain bagus sejak awal laga. Kami bisa mencetak enam gol dan tetap menjaga gawang tidak kebobolan,” ucap Zidane. “Sesi latihan tidak akan pernah bisa menggantikan pertandingan seperti ini,” tandas pelatih berusia 45 tahun. Dari enam gol Madrid ke gawang Celta, Gareth Bale menyumbang dua gol. Madrid kemudian bisa menambah gol dari Isco, Achraf Hakimi, Toni Kroos dan bunuh diri Sergi Gomez. Hasil ini tentu saja sangat penting bagi Madrid yang akan bermain di inal Liga Champions melawan Liverpool pada Minggu (27/5) mendatang di Kiev. Tapi, Zidane menegaskan bahwa laga melawan Celta tidak bisa dijadikan acuan untuk bermain di inal. “Saya belum tahu siapa saja pemain yang akan saya mainkan, saya belum memiliki ide. Tapi saya senang jika pemain bisa tampil seperti ini di Kiev,” tutup pelatih asal Prancis.(net)

Inter Kacau Setelah Gol Berardi

INTER Milan kalah 1-2 saat menjamu Sassuolo pada giornata 37 Serie A 2017/18, Minggu (13/5/2018). Pelatih Luciano Spalletti mengakui kalau Inter bermain mengecewakan. Sassuolo membuka keunggulan lewat tendangan bebas Matteo Politano di menit 25. Domenico Berardi menggandakannya dengan sebuah gol indah pada menit 72. Inter hanya mampu menipiskan selisih skor lewat Rainha pada menit 80. Gol kedua Sassuolo, yang dicetak Berardi dengan tembakan dari luar kotak penalti

meski ditempel Milan Skriniar, mengacaukan keseimbangan Inter. “Kami gagal menutup pergerakan Domenico Berardi,” kata Spalletti seperti dikutip Football Italia. “Pemain-pemain sayap mereka juga berada sangat lebar, dan kami sering terlambat meng-cover. Tenaga kami terkuras mengejar mereka.” “Perlahan-lahan kami mulai menemukan bentuk lebih baik dari segi taktik. Namun setelah gol kedua, tim kehilangan keseimbangan dan jadi kacau.” Menurut Spalletti, Inter kalah akibat kesalahan-kes-

alahan yang mereka lakukan. Meski demikian, Spalletti menolak menyalahkan pemain tertentu untuk kekalahan ini. “Ini bukan kesalahan satu pemain. Setelah tertinggal, kami punya banyak waktu dan memulihkan keadaan. Dengan possession yang kami miliki, kami harusnya bisa menekan Sassuolo. Namun kami kerap kehilangan bola di lapangan tengah dan permainan kami jadi tak teratur.” “Kami terlalu terburu-buru. Meski begitu, kami masih bisa beberapa kali membawa bola sampai ke kotak penalti. Andrea Consigli melakukan dua atau tiga penyelamatan fantastis.” Inter terancam gagal lolos ke Liga Champions musim depan. Peluang mereka untuk inis di empat besar terbilang sangat tipis. “Ini kekalahan yang sangat sulit diterima. Para pemain begitu terpukul di ruang ganti, karena mereka benar-benar peduli (pada klub ini),” pungkasnya.(net)


HALAMAN

BC12

Klik! beritacianjur.com

SENIN, 14 MEI 2018

Sepekan, 3 Nyawa Melayang Akibat Tabrakan

Lintas Timur

Awas Jalur Cianjur Bandung Rawan Laka

Debut Prima Rahma Penyanyi Dangdut Cianjur PRIMA Rahma (17) yang memiliki postur tubuh ideal, tinggi badan 176 Cm dan berat badan 53 Kg, kulit sawo matang, muka oval, rambut hitam dan sekarang masih duduk dibangku SMK kelas II. Prima Rahmah putri ke 3 dari 4 bersaudara, anak padasangan suami istri, Nandang Taryana dengan Iin Rinawati, warga Kampung Cipeuyeum RT03 /07, Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi, sejak kecil sudah memiliki bakat tarik suara karawitan. Satu tahun kebelakang, Prima Rahma, mencoba menjadi penyanyi dangdut, setelah mencobanya dari panggung ke panggung hajatan, ternyata ia memiliki suara yang has, cukup enak didengar para pedengar musik dangdut dan tidak sedikit yang memberikan afresiasi pada dirinya. Dengan memiliki suara merdu juga khas, hingga ia mampu menirukan suara penyanyi dangkut yang dipaforitkannya Rita Sugiarto penyanyi ternama Nasional. Hingga sekarang ini Prima telah mampu membuat album single perdananya yang sebentar lagi akan diluncurkan, tinggal menunggu selesai vidio klipnya yang sekarag tengah digarapnya. Dengan itu, semogasaja album single perdananya setelah diluncurkan nanti bisa dinikamati semua kalangan dan rekamannya laku raris, juga mampu menjadi penyanyi dangdut ternama di Nusantara, Ucap Prima Rama saat diwawancarai di pangung hiburan kolam renang Bayu Iqbal Kahuripan Kampung Gurudug, Desa Jati, Kecamatan Bojongpicung. Sementara itu, Ketua DPC PAMMI Kabupaten Cianjur, juga sebagai pencipta lagu-lagu dangdut Ujang Anen, menambahkan, pihaknya mengaku telah banyak mempaforitkan artis dangdut lokad menjadi artis dangdut Nasional. Kalau melihat marakter suara Prima Rahma, itu bisa dikatakan cukup memiliki bakat, baik pada suara mapun pada cengkok dangdutnya, hingga pihaknya telah memberikan karangan lagunya yang cocok dengan karakter dirinya dan telah dijadikan album single perdananya. Sekarang tinggal menunggu selesai membuat vidio klipnya yang rencananya sebahagian akan mengambil lokasi di tempat rekreasi yang ada disekitari Kecamatan Haurwangi, Ciranjang, Bonongpicung, Sukaluyu dan Kecamatan Mande. Selain itu, pihaknya dalam waktu dekat akan mengada Festival Bintang dangdut yang seleksi perdananya akan digelar di lingkungan Kolam renang Bayu Iqbal Kahuripan dan sebagai bintag tamunya yaitu Prima Rahma, Iji Gagap dan artis lainnya, semoga saja hal tersebut terlaksana dengan sukses, Ucap Ujang Anen pada awak media kemaren. (apip samlawi)

SELAMA sepekan terakhir, kecelakaan lalulintas hingga menimbulkan korban jiwa kerap terjadi di ruas jalan raya CianjurBandung.

K

ali ini laka terjadi di Kampung Pasanggrahan RT 02 /01,Desa/ Kecamatan Ciranjang, pada Sabtu (12/5) lalu sekitar pukul 23, 30 Wib. Sebuah mobil Suzuki Carry Pick Up terlibat tabrakan adu bagong dengan motor honda beat, hingga mengakibatkan nyawa dua pengendara motor melayang. Informasi dihimpun, Suzuki Carry Fick Up Nopol, D 8318 VU yang dikemudikan Doni Irawan (40) warga Kp. Sadang Rt, 04/11, Ds Cinunuk, Kec, Cilenyi, Bandung, tengah melaju kencang dari arah Cianjur menuju Bandung. Setibanya di jalan belokan Pasanggrahan, tiba tiba datang dari arah berlawanan Honda Beat dengan kecepatan tinggi yang dikendarai Trisna (23) warga Kampung Pasir Hapa , RT03/RW,06, Desa Cibiuk, Ciranjang, berboncengan dengan Asep Parhan (17) Warga Kp Cibenda RT 09/03, Desa Sindangsari, Ciranjang. Kendati kondisi jalan menikung, namun saat itu motor yang dikemudikan Trisna bukannya membelok ke kiri tapi malah lurus dengan posisi kendaraan berada diarah kanan jalan. Tak ayal tabrakan adu bagong dengan Carry Pick Up yang dikemudikan Doni pun tak terhindarkan. Motor Beat beserta pengemudinya terseret sejauh 5 meter dan tewas seketika. Saat itu pula kedua korban dibawa ke Puskes Ciranjang dan kecelakaan tersebut, langsung ditangani Polisi laka lantas Polres Cianjur. “Trisna tewas ditempat kejadian, karena banyak luka ditubuhnya, tulang rusuk id atas patah, Rahang acur, kening pecah, sedangkan Asep, tulang kaki kiri patas juga bolong, kening robek, tangan kanan patah juga ada luka dalam, hingga mengembuskan napas terakhirn-

FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

ya di Puskesmas Ciranjang,”ucap Mahyudin (45) warga setempat yang saat itu berada di lokasi kejadian. Sementara itu, kernet Suzuki Cerry Pick Up, Bobi Sadi menambahkan, megaku pulang dari Cianjur, hendak pulang ke Bandung, namun sesampainya di Ciranjang kena musibah, mobilnya tabrakan dengan Honda Beat. Dari jauh motor Beat dari arah Bangung, melaju kencang dan terlihat oleng dan sesampainya ditikungan jalan bukanya membelok malah lurus dan terjadi tabrakan dengan mobil yang ditungganginya dengan posisi di sebelah kiri untuk mobil dan untuk motor berada disebelah

kanan, pengendara motor keduanya tidak menggunakan helem. “Karena sulit dikendalikan akhirnya motor dan pengendarainya terseret ke sebelah kanan jalan dan menabrak tebing, ucap Bobi Sandi. Sebelumnya, kecelakaan di ruas jalan Cianjur Bandung terjadi di Kampung Pasir Honje, Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang. Motor Kawasaki Nija warna merah tanpa Nopol, melaju dari arah Cianjur menju Bandung yang dikemudikan Ari Setyo Nugroho dan Toyota Avanza No. Pol B 1163 FKJ yang dikemudikan M. Ramadan Nurul Iman, melaju dari arah Bangung menuju Cianjur, Selasa

(8/5) sekira pukul 17, 45 wib, terlibat tabrakan adu bangong. Tabrakan tersebut mengakibatakan korban jiwa, Ari Setyo Nugroho (20) warga Kampung Bojong kulon RT. 01/12, Desa Syahbandar, Kecamatan Karang tengah. Ari tewas seketika dan jasad korban saat itu pula langsung dievakuasi ke Puskesmas Ciranjang. (apip samlawi)

Pendidikan

Mutia, Peserta Dari Cidaun Raih Juara Harapan 1 KEBAHAGIAAN nampak dari raut Mutia Karim, anak kelas IV siswa SDN Puncaklawang, Cidaun, Kabupaten Cianjur, saat panitia mengumumkan namanya sebagai juara harapan 1 lomba pasanggiri dongeng berbahasa sunda yang digelar Yayasan Perceka Art. Mutia merupakan satu satunya peserta dari Cidaun yang ikut unjuk kabisa di ajang tersebut. Membawakan naskah cerita Sasakala Cianjur, Mutia akhirnya berhasil meraih prestasi jauara harapan 1. “Alhamdulillah Kang, Mutia bisa meraih juara harapan 1. Seminggu di beri waktu, tapi memang sapertinya Mutia sudah menguasai, apalagi memang diantara siswa lainnya, Mutia paling bagus talarannya,”ujar Rudi

(42) guru SDN Puncaklawang yang saat itu ikut mendampingi anak didiknya. Rudi terlihat bangga anak didiknya bisa mewakili Cianjur Selatan sekaligus menyabet prestasi. Dia mengaku sangat mendukung dengan diadakannya perlombaaan pasanggiri dongeng sunda tingkat pelajar yang di gagas Yayasan Perceka. Menurutnya, dengan adanya perlombaan seperti itu pihaknya sebagai pengajar sangat termotifasi untuk terus mendorong potensi dan kreatifitas yang dimiliki anak. “Khususnya yaitu turut melestarikan budaya sunda. Kantean saupami aya pasanggri di gelar di ditu Kang, pasti seeur anu ngiringan,”ucapnya. Kemenangan yang diraih Mutia membuat bahagia Kakek dan Neneknya yang saat itu ikut

juga mengantarkannya ke kota bersama gurunya. Mendengar cucunya disebut panitia sebagai juara harapan 1, Apih Emed tak kuasa menahan perasaan senangnya, hingga air mata kebahagiaanpun tampak merembes keluar dari sela sudut mata lelaki tua lebih dari setengah abad itu. “Kalintang bungahna jang. Karek ku tampilna ge apihmah kacida bagjana nempo incu bisa meta kita, komo ieu bari meunang deuih,”kata Apih. Ya, Minggu (13/5) sejumlah pelajar sekolah tampak unjuk kebolehan di ajang Pasinggiri Dongeng Kearifan Lokal Cianjur tingkat TK SD/Sederajat yang di gelar Yayasan Perceka Art di gedung pertunjukan Kesenian dan Kebudayaan Cianjur. Tak hanya pelajar di sekitar

kota saja yang ikut berpartisipasi di ajang tersebut, tetapi juga dari pelosok Cianjur, salah satunya dari wilayah Kecamatan Cidaun. Satu persatu peserta naik ke podium, dengan piawai mereka mengisahkan dongeng berbahasa Sunda yang menjadi andalannya. Beberapa naskah cerita yang jadi pilihan antara lain naskah cerita Pajaratan kabayan, Sasakala Gunung Padang, Sasakala Cibeureum, Sasakala Cianjur, Asal Muasal Cilaku dan lainnya. Ketua Panitia Dika Dzikriawan mengungkapkan, sedikitnya ada 25 pelajar dari sejumlah sekolah di Kabupaten Cianjur yang ikut mendaftar Pasangiri Dongeng Kearifan Lokal Cianjur ini. “Kegiatan ini disuport Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar, untuk itu

semua peserta yang ikut lomba ini tidak dipungut biaya, alias geratis,”ujar Dika. Dalam sambutannya Ketua Yayasan Perceka Tatang Setiadi mengatakan dongeng kearifan lokal sangatlah penting, karena didalamnnya mengandung nilai nilai edukasi, antara lain mengenalkan lebih dalam bahasa sunda, pembelajaran tatakrama anak anak dan mengenal budaya Cianjur. “Soal prestasi, selama ini pelajar dari Cianjur bisa menembus hingga tingkat provinsi Jawa Barat, bahkan juara tingkat Nasional,”tandasnya. (nuki)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.